Haluan 13 Oktober 2017

Page 1

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat JUMAT,

13 Oktober 2017 / 23 Muharram 1439 H / Edisi: 012, Tahun ke-70 / Harga Eceran Rp3.750/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

Sesungguhnya Kami menghidupkan dan mematikan dan hanya kepada Kami-lah tempat kembali (semua makhluk). (QS Kaaf ayat 43) SUBUH ZUHUR ASHAR MAGRIB ISYA

04.45 12.07 15.18 18.11 19.20

WIB WIB WIB WIB WIB

Praperadilan Pegawai BPN Padang Ditolak PADANG, HALUAN — Pengadilan Negeri (PN) Padang menolak permohonan gugatan praperadilan, yang diajukan lima pegawai Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Padang, atas penetapan kelimanya sebagai tersangka oleh penyidik Kepolisian Daerah (Polda) Sumbar dalam dugaan penggunaan dokumen palsu. Sebelumnya diberitakankan, kelima Aparatur Sipil Negara (ASN) tersebut menjadi tersangka setelah bertindak atas nama BPN Kota Padang, saat mengajukan bukti tambahan dalam memori banding atas perkara perdata tanah di PN Padang, yang dimenangkan Lehar Cs atas BPN selaku tergugat 1. Penyidik Polda Sumbar menduga, bukti tambahan tersebut bukan dokumen asli. Penolakan gugatan praperadilan kelima pegawai BPN Kota Padang itu dibacakan

>> PRAPERADILAN hal 07

KPK Periksa 39 Saksi Kasus BLBI JAKARTA, HALUAN — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah memeriksa 39 saksi dalam kasus penerbitan surat keterangan lunas Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (SKL BLBI) terhadap Bank Dagang Nasional Indonesia (BDNI). Puluhan saksi itu diperiksa untuk mantan Kepala Badan Penyehatan Perbankan Nasional Syafruddin Arsjad Temenggung, yang telah jadi tersangka. “Hingga hari ini total sekitar 39 saksi telah diperiksa untuk tersangka SAT dalam perkara TPK (tindak pidana korupsi) pemberian SKL kepada pemegang saham pengendali BDNI tahun 2004 sehubungan dengan pemenuhan kewajiban penyerahan aset oleh obligor BLBI kepada BPPN,” kata Febri, di gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Kamis (12/10). Dari para saksi tersebut, lanjut Febri, KPK terus mendalami terkait dengan proses penerbitan SKL. Penerbitan SKL ini menurut KPK tdiduga tidak tepat karena seharusnya

>> KPK hal 07

TUMPAHAN SOLAR — Petugas sedang mengamati kondisi perairan Pelabuhan Teluk Bayur yang tercemar akibat tumpahan solar, Kamis (12/10). Diduga ada kapal yang dengan sengaja membuang bahan bakar tersebut ke laut. HUDA PUTRA

Teluk Bayur Tercemar Lagi “Setelah mengetahui ada tumpahan minyak, petugas langsung turun ke lapangan. Indikasinya belum diketahui, apakah minyak tersebut berasal dari kapal atau darat” KOLONEL LAUT (P) YUS K USMANY KEPALA KSOP TELUK BAYUR

PADANG, HALUAN — Perairan Teluk Bayur kembali tercemar. Kalau dua pekan lalu tumpahan minyak sawit yang mencemari, Kamis (12/10), pencemaran disebabkan solar yang merupakan buangan limbah kapal. Diduga, ada unsur kesengajaan dalam pencemaran tersebut.

Pantauan Haluan di Teluk Bayur, jumlah solar yang mencemari laut di sekitar Teluk Bayur tidak sebanyak PFAD milik PT Wira Innomas yang tumpah dua pekan lalu. Genangan solar terlihat jelas di sekitar dermaga enam pelabuhan Teluk Bayur. Pencemaran yang diduga dari pembuangan bahan

bakar ditakutkan ekosistem laut. Komponen minyak yang tidak dapat larut di dalam air akan mengapung yang menyebabkan air laut berwarna hitam. Beberapa komponen minyak tenggelam dan terakumulasi di dalam sedimen

>> TELUK hal 07

AGENDA PENUNTUTAN BASKO DITUNDA SEPEKAN

WALAU SUDAH PENSIUN

Hasil Labkrim Surat Penyewaan PT KAI Dipertimbangkan

Popularitas Panglima Tidak Meredup

PADANG, HALUAN — Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Padang dalam perkara dugaan pemalsuan tanda tangan yang disangkakan kepada H. Basrizal Koto, mengizinkan masuknya surat keterangan pemeriksaan laboratorium kriminal (Labkrim), terhadap surat perjanjian

yanya, sidang kali ini beragendakan pembacaan tuntutan. Namun, hakim menunda agenda karena jaksa belum merampungkan surat tuntutan. Di hadapan hakim, Raadi Oktia N selaku JPU menyampai-

JAKARTA, HALUAN — Direktur Sabang-Merauke Circle, Syahganda Nainggolan, yakin popularitas Jenderal Gatot Nurmantyo tidak meredup usai pensiun sebagai Panglima TNI, seperti mantan Panglima TNI lain. Syahganda melihat kemunculan sosok Gatot dalam pentas politik nasional sebagai tokoh alternatif dalam Pilpres 2019 semakin nyata. Hal ini berbeda dengan

>> HASIL hal 07

>> POPULARITAS hal 07

sewa-menyewa antara PT BMP dengan PT KAI yang dikeluarkan oleh PT KAI Divre Sumbar. Hal itu disampaikan Majelis Hakim yang diketuai Sutedjo, dengan hakim anggota Agnes dan R Ari Muladi, dalam sidang lanjutan perkara tersebut di PN Padang, Kamis (12/10). Seyog-

Kaum Duafa Rayakan Milad Basko PADANG, HALUAN — Rabu (11/10), CEO Basko Group, Basrizal Koto tepat berusia 58 tahun. Momen bahagia ini disyukuri manajemen Premier Basko Hotel dengan mengundang anak panti asuhan, Kamis (12/10). Ada banyak doa yang mengalir dalam perayaan milad tersebut. Syukuran digelar dalam suasana penuh religius oleh di ruang Nantongga, Hotel SYUKURAN milad CEO Basko Group, Basrizal Koto di Hotel Basko, Kamis (12/10). Acara Basko dan dipimpin General berlangsung dalam suasana religius. Sejumlah anak panti asuhan juga disantuni sebagai Manager (GM) Premier Basko Hotel, Zaynul Arifin. Wawujud rasa syukur. HUDA PUTRA

jah-wajah bahagia bocah Panti Asuhan Anak Mentawai terpancar sepanjang acara. Acara diawali dengan sambutan dari Zaynul Arifin dilanjutkan dengan santunan kepada 20 orang anak asuh panti asuhan dan disudahi dengan tausiah yang disampaikan oleh Ustad M Yunis Khatib. “Kegiatan ini diselengarakan sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah yang senang tiasa melimpahkan karunia kepada CEO

>> KAUM hal 07

TOKOH masyarakat Lubuak Bangku dan Hulu Aia mengadakan perundingan di Mapolres Limapuluh Kota, terkait cakak banyak yang melibatkan pemuda dua daerah, Rabu (11/10). DADANG

LIBATKAN PEMUDA DUA KAMPUNG

Cakak Banyak di Kelok Sembilan PADANG, HALUAN – Cakak banyak yang melibatkan pemuda dua kampung pecah di Fly Over Kelok Sembilan, Kabupaten Limapuluh Kota, Rabu (11/10) sore. Aksi tawuran itu dipicu perebutan lahan parkir kawasan Kelok Sembilan, yang memang sudah menjadi destinasi wisata dan ramai dikunjungi. Perkelahian yang melibatkan puluhan orang tersebut membuat suasana di Kelok Sembilan mencekam. Para pemuda dengan wajah bengis memenuhi jalan raya, dan saling serang. Pelakunnya berasal dari Nagari Persiapan Hulu Aia dan Lubuak Bangku, Nagari Sarilamak, Kecamatan Harau, Kabupaten Limapuluh Kota. Personel polisi diturunkan un-

www.harianhaluan.com

Redaktur: Bhenz Maharajo

tuk mengamankan kondisi. “Perkelahian antarpemuda itu dipicu perebutan lahan parkir di Kelok Sambilan,” tutur Kapolsek Harau, AKP L Toruan serta Kasubag Humas Polres Limapuluh Kota, AKP Efrizul, Kamis (12/10) siang. Peristiwa berawal saat seorang pemuda Lubuak Bangku bernama Roma sedang berada di Kelok Sembilan, sekitar pukul 16.00 WIB. Dia lalu didatangi Edo, warga Hulu Aia Putiah. Keduanya membahas soal lahan parkir dan upah pungut. Pemuda kedua nagari merasa sama-sama punya hak untuk memungut biaya parkir di sana. Pembahasan yang

>> CAKAK hal 07 Layouter: Syamsul Hidayat


2

UTAMA

JUMAT, 13 OKTOBER 2017 23 Muharram 1439 H

TERKAIT TUMPAHAN CPO PT WIRA INNOMAS

DLH Diminta Berkoordinasi dengan Pemko Padang PADANG, HALUAN- Ketua Komisi IV DPRD Sumbar, M Nurnas menginformasikan, komisi terkait telah melakukan pembicaraan dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Sumbar terkait tumpahnya Crude Palm Oil (CPO) PT Wira Innomas di Teluk Bayur. Dinas Lingkungan Hidup bekerjasama dengan Pemerintah Kota Padang diminta menelusuri akibat yang ditimbulkan pasca tumpahnya CPO ini. Disebut M Nurnas kewenangan terkait masalah sesungguhnya ada di Kota Padang. Namun provinsi tetap punya tanggung jawab mengawasi. Karena itu Komisi IV meminta DLH provinsi berkordinasi dengan Pemerintah Kota Padang menelusuri. Terkait ini, t erang M Nurnas juga, pihaknya telah meminta seluruh kabupaten/ kota mening katkan pengawasan rutin pada setiap kegiatan yang berhubungan dengan lingkungan. “Meskipun tumpahan CPO di Teluk Bayur ini sempat dikatakan tak merusak lingkungan, di sisi lain masyarakat tidak tahu. Sebab dampaknya tidak hanya ke laut, buangannya juga arahnya ke daratan. Karena itu, DLH kami minta agar

dicek betul,” tegas Nurnas saat berbincang dengan Haluan, di ruangannya, Rabu (11/10). Kalaupun nanti dari penelusuran tumpahan CPO ini ternyata tak merusak lingkungan, dalam pandangan Nurnas perusahaan terkait tetap harus diberi peringatan. Sebab kegiatan yang dilakukan telah lalai dari SOP yang seharusnya. “Namun jika hasil penelusuran menunjukkan memang ada kerusakan, kita minta Undang-Undang 32 tahun 2008 ditegakan. Perusak lingkungan bisa dipidana atau izin perusahaannya dicabut. Kita minta ada tindakan signifikan yang diambil untuk pemilik perusahaan,” pungkas Nurnas. Anggota DPRD Sumbar, asal Daerah Pemilihan Padang, Indra Dt Rajo Lelo yang berlatar belakang sebagai nelayan juga menye but, dilihat secara luas tumpahan CPO di Teluk Bayur ini memang tak membawa aki-

Padang Diminta Benahi Objek Wisata PADANG, HALUAN- Memasuki akhir tahun yang tidak lama lagi, Kota Padang agar berbenah terhadap sarana dan prasarana objek wisata sehingga pengunjung yang datang ramai. “Namun untuk mewujudkan hal itu perlu keseriusan dan kerja keras, dengan melibatkan semua pihak,” kata Ketua Komisi III DPRD Kota Padang Zulhardi Zakaria Latief, Kamis (12/10). Untuk memajukan pariwisata di Kota Padang, masyarakat agar pro aktif memberikan yang terbaik bagi pengunjung. “Saya berharap, semua pihak bersungguh-sungguh dalam memajukan pariwisata. Khususnya, sarana dan prasarana,” ujarnya. Anggota Komisi III DPRD Kota Padang Amrizal Hadi mengatakan, semoga di akhir tahun tidak ada lagi pemalak atau juru parkir yang tidak memakai seragam dari instansi pengelola. Serta, tidak memberikan tiket kepada wisatawan. Sehingga pengunjung yang datang tidak tertipu dengan tarif masuk, serta parkir di objek wisata. Anggota Komisi III DPRD Kota Padang Iswanto Kwara mengatakan, diakhir tahun semoga tidak ada kekurangan fasilitas sarana dan prasarana. Pelayanan ialah kunci dari segalanya, demi ketentraman pengunjung yang berwisata. Dan partisipasi masyarakat sangat penting, agar destinasi wisata di Kota Padang ramai. “Pengunjung diharapkan, melapor kepada pihak terkait jika ada hal-hal yang merugikan. Demi keselamatan, serta kenya manan pengunjung di kawasan objek wisata, “ungkapnya.(h/ade)

KOORDINASI — Kebocoran sambungan tangki salah satu pabrik di kawasan Teluk Bayur. Tumpahan minyak atau CPO tampak menutupi laut di sekitar pelabuhan, Kamis (28/9) lalu. Atas peristiwa itu, DPRD Sumbar meminta Dinas Lingkungan Hidup untuk berkoordinasi dengan Pemko Padang terkait penanganan pascaperistiwa itu HUDA PUTRA

bat pada nelayan t engah atau yang biasa mencari ikan jauh ke laut. Namun bagi mereka yang biasa beroperasi di pinggiran, baik yang menggu-

nakan perahu kecil, kapal bagan, dan nelayan pancing, dipastikan akan kesulitan mencari ikan pasca tumpahnya CPO. “Jumlah nelayan pinggir

ini lumayan banyak juga, sekitar seribu nelayan atau lebih kurang 50 kapal lah,” ujar Indra Dt Rajo Lelo. Dengan adanya kejadian ini, lanjut Indra, ia berharap

Densus Tipikor Harus Transparan JAKARTA, HALUAN - Kapolri Jenderal Tito Karnavian menjelaskan, Polri telah melakukan beberapa langkah pembentukan Detasemen Khusus (Densus) Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Densus Tipikor, diantaranya untuk struktur direncanakan akan dipimpin seorang polisi berpangkat bintang dua, serta akan dibentuk satgas-satgas Tipikor di wilayah. “Jumlah kebutuhan personel 3560 orang bisa dipenuhi dari personel yang ada, sementara anggaran membutuhkan Rp2,6 triliun. Saat ini kami sudah berkoordinasi dengan KemenPAN/RB, dan hal ini juga sudah disampaikan kepda presiden dua bulan lalu,” terang Kapolri dalam rapat kerja dengan Komisi III DPR, kamis (12/10) Dalam kesempatan itu, pihaknya juga memohon kepada Komisi III untuk mendukung mempercepat pembentukan Desus Tipikor serta pemenuhan anggaran, sarana dan prasarana pada saat rapat dengan pemerintah. ”Kami sudah melakukan koordinasi dengan KPK dan Kejaksaan Agung dalam pelatihan. Sosialisasi juga sudah

dilakukan dalam pencegahan, karena kami menilai penangan tindak pidana korupsi tidak bisa hanya dengan penindakan tanpa diserta perbaikan sistem. Selain itu kami juga telah melakukan kampanye anti korupsi dengan menggerakkan semua jajaran,” terangnya. Anggota Komisi III DPR RI Didik Mukrianto menyambut baik pembentukan DensusTipikor di bawah Polri tersebut. Hanya saja dia meminta Kapolri mempersiapkan perangkat dan aturan yang diperlukan. “Kami menyambut baik Densus Tipikor, untuk itu kami mau Polri menyiapkan perangkat serta aturan untuk memastikan Densus Tipikor itu benar-benar bersih dan bukan malah menjadi tempat praktik Tipikor yang baru,” ujar Didik Mukrianto. Masih kata Didik, pemberantasan korupsi memang bukan hanya tanggung jawab penegak hukum saja, namun juga seluruh anak bangsa, yang harus berperan meneguhkan diri memberantas korupsi. Namun harus dipahami, katanya, dalam beberapa perkembangan dinamika politik khususnya pasca reformasi,

tuntutan publik terhadap institusi hukum semakin masif agar korupsi bisa dihentikan. “Kami mau Densus Tipikor melahirkan konsep yang transparan, akuntabel dan mudah diakses. Jangan hanya menuntut instansi lain untuk transparan. Densus Tipikor harus mampu menjawab keinginan publik melahirkan sistem yang transparan, akuntabel dan aksestabel,” tegas politisi F-PD itu. Lebih lanjut ia mengatakan, sistem dan konsep kerja Densus Tipikor penting untuk membendung berbagai la poran masyarakat. Didik menegaskan, dalam penindakan korupsi, aparat tidak boleh lagi tebang pilih. Densus Tipikor harus mengelola berbagai laporan masyarakat dengan objektif, sehingga tidak menimbulkan persoalan baru. “Kami berharap dengan hadirnya Densus Tipikor korupsi bisa ditekan, dan potensi lost keuangan negara bisa ditekan. Korupsi bukan soal mengembalikan uang negara, namun bagaiamana mengurangi lost keuangan negara,” katanya. (h/sam)

pemerintah daerah melalui dinas terkait bisa mengingatkan setiap perusahaan CPO yang beroperasi di Teluk Bayur. Dia meminta setiap perusahaan berhati-hati

dengan tangki masing-masing agar tidak tumpah ke laut. Kemudian pengawasan dihimbau diting katkan oleh dinas terkait. Wakil Ketua DPRD Sum bar, Arkadius Dt Intan Bano menyebut, meski dari informasi yang beredar tumpahan CPO PT Wira Innomas tidak berbahaya terhadap lingkungan s ekitar nya, tumpahan tetap akan berpengaruh terha dap kehidupan binatang laut yang ada di kawasan dimaksud. “Informasi yang saya dengar tidak ada bahayanya, siapa bilang tak ada bahayanya. Binatang laut yang dikawasan tersebut pasti terdampak,” ucap Arkadius. Dengan adanya persoa lan ini Arkadius meminta perusahaan CPO yang beroperasi di Teluk Bayur harus memperhatikan kesempur naan tangki dan slang yang mereka miliki. Kemudian pemerintah dinilai juga harus membuat kebijakan yang berisi aturan tentang pengangkutan CPO dari pabrik menuju pelabuhan. “Harus ada aturan main yang jelas, kalau tak ada aturan ini akan bisa merugikan perusahaan, pemerintah, dan perusahaan itu sendiri,” pungkas Arkadius. (h/ len)

Antisipasi Terorisme, Rumah Kos Harus Diawasi PADANG, HALUAN — Pemilik rumah kos di Kota Padang, agar rutin melaporkan jumlah dan identitas penghuni kosnya minimal tiga bulan sekali. Pelaporan itu juga ditujukan ke kelurahan, yang diketahui RT dan RW. Untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan. “Pelaporan itu, berguna bagi pemerintah dalam mengantisipasi segala macam bentuk peyalahgunaan rumah kos terutama soal teroris ataupun warga “gelap”,” kata anggota Komisi IV DPRD Kota Padang Dewi Susanti, Kamis (12/10). “Kini marak terjadi, rumah-rumah kos digunakan oleh pihak tertentu atau boleh dikatakan teroris untuk tempat tinggal sementara. Ini tentu, dapat diantisipasi jika pemilik kos senantiasa melaporkan peng huninya,” katanya. Ia menekankan, pemilik kos harus memiliki izin pengelolaan serta bertanggungjawab secara keseluruhan terhadap segala aktifitas yang terjadi di dalam rumah kosnya baik keama nan, ketertiban, kebersihan dan kesehatan lingkungan.

“Mereka juga diharuskan, untuk membuat tata tertib dan jadwal bertamu,” lanjutnya. Ia menilai, bisnis rumah kos sangat menjanjikan karena pangsa pasarnya adalah mahasiswa dan karyawan yang semakin besar, seiring bertambahnya perguruan tinggi dan peluang kerja di Kota Padang. Namun harus diantisipasi dengan aturan yang tegas, bagaimana dampak sosial rumah kos yang sesuai dengan sendi budaya Minangkabau yang berlandaskan adat basandi syara’, syara’ basandi kitabullah. Anggota Komisi III DPRD Kota Padang Yendril menyatakan, rumah kos sebagai tempat tinggal yang disewakan harus dapat mengayomi, melindungi dan mengawasi penghuninya dari berbagai bentuk ancaman yang dapat merugikan mereka. “Pengelolaan rumah kos, dilarang keras menjadikan rumah kos sebagai tempat kegiatan judi, prostitusi, narkoba dan kegiatan terorisme serta tindakan pidana lainnya,” katanya.(h/ ade)

PACAR TAK BERTANGGUNG JAWAB

Buang Bayi karena Malu dan Merasa Tertekan Laporan: Hajrafiv Satya Nugraha MS (23), mahasiswi salah satu perguruan tinggi swasta Kota Padang ini tak kuasa menahan air mata. Dihadapan penyidik Opsnal Reskrim Koto Tangah, ia terus menangis. Derai air mata wanita gempal ini terus mengalir saat dimintai keterangan, kenapa tega menelantarkan darah dagingnya sendiri. Tepat 10 bulan yang lalu, malam penuh petaka dan kekhilafan beraksi. MS hamil di dalam pelukan pacarnya sendiri. Belaian lelaki yang merupakan seniornya di kampus membutakan mata hati dan nekat memberikan perawan suci yang diberkahi oleh sang illahi. Masa depannya, hancur. Malu dan derita di balik jeruji besi harus didera oleh wanita kelahiran 11 Agustus 1994 ini. Ia terancam hukuman maksimal 15 tahun penjara dan minimal 5 tahun www.harianhaluan.com

penjara karena telah melanggar pasal 76 B dan 76C UU nomor 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak. Ini karena MS nekat membuang darah dagingnya sendiri yang baru berusia 3 hari di tepi sungai dekat perumahan Mega Marina Pasir Putih, Kelurahan Bungo Pasang, 26 Agustus 2017 silam. “Malu pak. Saya tertekan. Semua orang menyalahkan saya hamil di luar nikah. Sedangkan pacar saya tidak tahu dimana rimbanya sekarang setelah tahu kalau saya hamil. Saya tak kuat menanggung beban ini sendiri pak. Makanya nekat buang bayi ini,” kata MS dihadapan penyidik, Kamis (12/10). Pengakuan MS, saat perutnya sudah membesar dirinya hanya berada di dalam rumah. Selama itulah dirinya tertekan karena kebebasannya untuk berkomunikasi dan berinteraksi dengan dunia luar ditindas. Keluarganya malu jika para tetangga dan orang luar tahu jika MS hamil di luar

karena saat diberitahu dirinya hamil, sang pacar menghilang. Bahkan tersiar kabar pacarnya sudah pindah kampus. Sampai dirinya melahirkan, MS hanya berkutat antara kamar, dapur dan ruang tamu rumahnya di Parupuk Tabing, Koto Tangah, Kota Padang. Tanggal 23 Agustus 2017, tak cukup dirinya mengandung 8 bulan, ketubannya pecah. MS langsung dilarikan ke bidan terdekat untuk proses persalinan oleh keluarganya. Usai mePENYIDIK Polsek Koto Tangah tengah melakukan pemeriksaan terhadap lahirkan, ia kembali tersangka yang tertunduk malu karena mencoba menghubungi tak kuasa menahan malu atas ulahnya. sang kekasih membeHAJRAFIV SN ritahu bahwa anaknya telah lahir melalui media nikah. sosial. Namun, tetap saja respon Sesekali MS mencoba meng- tidak ada. hubungi pacarnya agar bertangHatinya gundah dan gelisah gung jawab. Tapi hasilnya nihil harus mengurus dan membe-

sarkan anak sendiri. Sedangkan, ia masih berstatus mahasiswi tanpa penghasilan. Ditambah lagi rasa malu dan tekanan dari lingkungan. Selama tiga hari ia mengurus bayi laki-laki ini dan dibantu oleh ibunda. Namun di hari ketiga itu, MS malah nekat membungkus anaknya di dalam kardus dan mele takkannya di tepi sungai sampai ditemukan oleh warga sekitar. Setelah meletakkan bayi, dirinya hanya memantau dari kejauhan agar anak ini tidak diserang oleh anjing. Setelah ditemukan warga, barulah ia beranjak pulang. “Lepas Subuh, saya meletakkan anak ini di tepi sungai. Ada dua jam saya memantau dari kejauhan melihat a nak saya. Setelah ditemukan orang, baru saya pulang. Saya melakukannya karena tidak sanggup menanggung malu dan tidak punya biaya untuk membesarkannya, “ kata MS. Satu setengah bulan berjalan,

MS memulai kehidupannya seperti biasa. Ia sudah keluar rumah dan mengurus kembali kuliah. Namun, Selasa (10/10) MS tertangkap di rumahnya sendiri oleh tim Opsnal Reskrim Polsek Koto Tangah u ntuk mempertanggung jawabkan perbuatannya. Sampai sekarang, Polsek Koto Tangah masih melakukan pengembangan terhadap kasus yang menjerat MS ini dan sedang memburu pacarnya. “Pelaku kami tangkap dirumahnya sendiri dan mengakui perbuatannya. Saat ini kami sedang melakukan pendalaman kasus dan sedang mencari keberadaan laki-laki yang menghamili pelaku,” kata Kapolsek Koto Tangah, Kompol Arsyal. Kapolsek juga mengatakan beberapa alat bukti sudah diamankan oleh penyidik. Se dangkan bayi yang dibuang oleh MS masih sehat dan saat ini masih dalam pengasuhan tenaga medis di Rumah Sakit Bhayangkara.

Redaktur: Rakhmatul Akbar

Layouter: Yohanes


EKBIS

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

JUMAT, 13 OKTOBER 2017 23 Muharram 1439 H

3

Lion Air Akan Pesan 1.000 Pesawat BATAM, HALUAN — Lion Air Group terus mengepakkan sayap bisnisnya. Presiden Direktur Lion Air Group, Edward Sirait, mengatakan, pihaknya akan terus memesan pesawat sebanyak 1.000 unit hingga 2031. Pihaknya melakukan hal itu untuk memenuhi permintaan rute domestik dan internasional. Edward menerangkan, dalam perencanaan order 1.000 pesawat,

yang saat ini sudah penandatanganan sebanyak 824 unit pesawat.

“Kami sudah order 824 pesawat dari 1.000 yang kami rencanakan. Sampai sekarang, kami sudah terima 272 pesawat, jadi belum ada separuhnya,” ujarnya di Batam, Kamis(12/10). Pesawat yang sedang dipesan itu, kata Edward, dalam proses cicilan. Dana untuk membeli pesawat itu berasal dari luar negeri.

Kendati demikian, Lion Group merupakan jenis Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) bahwa pemegang sahamnya benar-benar dari dalam negeri alias bukan asing. “Pemegang saham kami tidak ada orang luar. Tapi uang yang kami kelola, 90% punya luar. Saat ini pesawat sedang dalam proses cicilan dan lainnya dari dana luar

negeri, seperti Exim Amerika dan ADB Bank,” tuturnya. Menurut Edward, banyaknya jumlah pesawat yang dipesan Lion Air untuk memenuhi kebutuhan penerbangan masyarakat Indonesia. Sebagai negara kepulauan, Indonesia memiliki wilayah luas dan 17 ribu pulau. Selain itu, tidak ada moda transportasi lain yang

bisa menjangkau negara kepulauan selain pesawat. “Negara kita tidak bisa bangun rel kereta api dari Sabang sampai Merauke. Namun, kalau bangun bandara, waktu satu atau dua tahun bisa jadi. Maka itu, kami sudah pikirkan ini sejak jauh dan proses delivery pesawat kami akan selesai pada 2031,” ucapnya. (h/snd)

BNI Syariah Gelar Edukasi Perbankan Syariah PADANG, HALUAN — BNI Syariah bekerja sama dengan SMA UISU Medan menyelenggarakan kegiatan BOD (Board Of Director) Teaching dengan tema “Mengenal Bank Syariah”, Kamis (12/10). Plt. Dirut BNI Syariah, Abdullah Firman Wibowo, mengatakan, BOD Teaching adalah kegiatan yang diisi jajaran direksi bank itu untuk memberikan pengetahuan kepada pelajar mengenai industri keuangan secara umum dan perbankan syariah khususnya. Kegiatan ini dilakukan untuk memberikan edukasi literasi keuangan dan mendukung Gerakan Inklusi Keuangan yang dicanangkan oleh Otoritas Jasa Keuangan kepada pelajar agar mengenal dan memahami industri keuangan, khususnya perbankan syariah. “Dalam menjalankan setiap kegiatan operasionalnya, BNI Syariah selalu mengangkat nilai-nilai hasanah dan menjadi hasanah banking partner bagi semua kebutuhan

masyarakat,” ujarnya di Auditorium SMA UISU Medan. Abdullah Firman menerangkan, BOD Teaching merupakan salah satu implementasi serta bentuk nyata kepedulian BNI Syariah terhadap dunia pendidikan. Pada tahun ini, BNI Syariah telah melaksanakan kegiatan BOD Teaching di 2 kota luar Jawa, yakni Pontianak dan Banjarmasin. Medan merupakan kota ketiga tempat kegiatan itu dilaksanakan. “Kami berharap BOD Teaching ini menjadi salah satu media sosialisasi dan dakwah kami dalam menyebarkan kesadaran mengenai perbankan syariah dimulai sedini mungkin. Kami berharap dengan adanya kegiatan ini siswa paham dan tidak lagi bingung dalam menentukan pilihan mengenai perencanaan keuangan,” tuturnya. Fokus pelaksanaan kegiatan BOD Teaching, kata Abdullah Firman, adalah segmen pelajar, khususnya pelajar menengah keatas, karena pada

usia tersebut sebagian besar telah memiliki perencanaan untuk melanjutkan ke tingkat perguruan tinggi. Untuk mewujudkan rencana itu, pelajar tidak hanya membutuhkan persiapan ilmu, tetapi juga membutuhkan persiapan finansial yang baik. Persiapan finansial tersebut dapat dilakukan melalui perencanaan keuangan yang baik, termasuk salah satunya dengan menabung. “Untuk mempermudah perencanaan pendidikan tersebut, BNI Syariah memiliki Tabungan Tapenas iB Hasanah. Tabungan Tapenas iB Hasanah merupakan tabungan yang dipergunakan untuk perencanaan masa depan termasuk pendidikan dengan sistem setoran bulanan dengan jangka waktu mulai dari 1— 18 tahun. Selain itu Tabungan iB Tapenas Hasanah juga memiliki manfaat perlindungan asuransi jiwa hingga 1 miliar serta dilengkapi dengan fasilitas autokredit setoran bulanan,” ucapnya. (h/dib/rel)

PROGRAM FOODMART — Manager Foodmart Fresh di Basko Mall, Asrizal, memperlihatkan program penukaran kupon belanja dengan satu set pisau profesional, Kamis (12/10). Pelanggan Foodmart bisa mendapatkan kesempatan membeli pisau profesional dengan harga diskon apabila memiliki 15 kupon belanja. WINDA

Belanja di Foodmart Bisa Dapat Pisau Profesional PADANG, HALUAN — Foodmart Fresh di Basko Grand Mall kembali memanjakan pelanggan dengan promosi menariknya. Supermarket itu memberikan kesempatan mendapatkan satu set pisau dapur profesional dan pisau dapur premium dengan harga khusus. Pelanggan akan mendapatkan kesempatan itu apabila memiliki 15 kupon. Manager Foodmart Fresh di Basko Mall, Asrizal, mengatakan, pihaknya memberikan satu kupon kepada pembeli apabila pembeli berbelanja di supermarket itu dengan nilai minimum Rp50.000. “Belanja Rp50.000 berlaku kelipatannya. Yang penting stamp

dikumpulkan sampai 15 kali hingga 23 November 2017,” ujarnya, Kamis (12/10). Asrizal mengutarakan, jika memiliki 15 kupon itu, pelanggan mendapatkan kesempatan untuk membeli satu set pisau dapur profesional dengan harga diskon. Pelanggan hanya perlu membeli satu set pisau professional itu dengan harga Rp79.900 dari harga normal Rp249.900, dan membeli satu set pisau premium dengan harga Rp299.900 dari harga normal Rp999.900. “Jika promo sudah berakhir, harga pisau akan kembali normal,” katanya. Asrizal menjelaskan, pihaknya

jarang sekali menghadirkan program seperti itu. Saat ini, pihaknya menghadirkan program itu untuk mengapresiasi pelanggan yang sering berbelanja di sana. “Kami membuka periode penukaran kupon mulai 5 Oktober hingga 30 November 2017,” katanya. Dalam satu set pisau dapur profesional tersebut, kata Asrizal, ada pisau koki, pisau pemotong, pisau roti, pisau serbaguna, pisau buah, dan alat pengupas. Sementara itu, pada satu set pisau dapur premium ada pisau pemotong 20 cm, pisau roti 20 cm, pisau serbaguna 12,5 cm, pisau buah 8,75 cm, dan gunting serbaguna. (h/win)

Kidz Station Diskon hingga 70 Persen

KIDZ STATION DISKON — Karyawan Kidz Station menyusun mainan anak-anak di toko tersebut, Basko Mall, Padang, Kamis (12/10). Kidz Station memberikan diskon hingga 70 persen untuk mainan dan kebutuhan harian anak-anak. WINDA

www.harianhaluan.com

PADANG, HALUAN — Kidz Station di Basko Mall memberikan diskon hingga 70 persen kepada pengunjung. Supervisor Kidz Station Padang, Titin, mengatakan, diskon itu berlangsung hingga minggu ini. “Promo ini sebelumnya sudah berakhir, tetapi kami perpanjang lagi sampai minggu ini. Setelah promo berakhir, harga akan kembali normal,” terangnya. Titin mencontohkan mainan anak-anak yang

dijual di Kidz Station yang saat ini didiskon 70 persen, antara lain, Playdoh dari harga Rp199.000 menjadi Rp59.700, My Little Pony dari harga Rp79.700 menjadi Rp23.700, dan Star War dari harga Rp239.700 menjadi Rp89.700. “Berbagai macam mainan tersedia di sini dengan harga yang terjangkau. Dapatkan juga berbagai kebutuhan pakaian anak laki-laki dan perempuan, seperti baju, sepatu, dan aksesori,” katanya. (h/win)

Redaktur: Holi Adib

Layouter: Luther


4

EKONOMI

JUMAT, 13 OKTOBER 2017 23 Muharram 1439 H

TABEL HARGA BAHAN POKOK DI PASAR RAYA PADANG Komoditas Beras Gula Minyak Goreng Tepung Terigu Daging Sapi Daging Ayam Telur Ayam Bawang Susu Jagung Ikan Garam Mie Instan

Harga 11.875 12.500 10.400 8.750 120.000 34.750 19.800 17.500 10.250 5.500 68.750 12.000 2.500

11.875 12.500 10.400 8.750 120.000 34.750 19.800 17.500 10.250 5.500 68.750 12.000 2.500

Kg Kg Lt Kg Kg Kg Kg Kg Gr Kg Kg Kg Bks

Update Terakhir 12 Oktober 2017

Tarif Batas Bawah Tiket Pesawat Kelas Ekonomi Akan Naik JAKARTA, HALUAN — Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengungkapkan akan ada perubahan tarif batas atas dan bawah pada tiket pesawat kelas ekonomi. Perubahan tarif tersebut berupa kenaikan tarif batas bawah tiket pesawat kelas ekonomi. Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Agus Santoso, mengatakan, ren can a perubahan tersebut sudah dirapatkan berkalikali oleh pengelola maskapai. Adapun maskapai juga telah menyetujui perubahan tersebut. “Itu (perubahan tarif) sudah dibahas berkali-kali. Semuanya (maskapai) sudah setuju dan angkanya juga setuju,” ujar Agus di kompleks parlemen DPR, Jakarta, Kamis (12/10), seperti dikutip dari Kompas.com. Namun, Agus enggan menyebutkan berapa perubahan tarif yang ditetapkan. Sebab peraturan mengenai perubahan tarif batas atas dan bawah tersebut belum keluar. Penetapan tarif batas atas dan bawah tiket pesawat masih diatur dalam Peraturan Menteri Nomor 14 Tahun 2016 tentang Mekanisme Formulasi Perhitungan Dan Penetapan Tarif Batas Atas Dan Batas Bawah Penumpang Pelayanan Kelas Ekonomi Angkutan Udara Niaga berjadwal Dalam Negeri. Dalam aturan tersebut, penetapan tarif batas atas pada tiket pesawat kelas ekonomi dihitung berdasarkan komponen tarif jarak. Sementara itu untuk penetapan tarif batas bawah serendah-rendahnya 30 persen dari batas atas sesuai dengan kelompok pelayanan yang diberikan. (h/kcm)

CABAI MERAH — Cabai dagangan di Pasar Raya Padang. Dinas Perdagangan Padang akan melakukan operasi pasar cabai apabila harga cabai di atas Rp40.000. IST

Harga Cabai Rp40 Ribu, OP Belum Bisa Digelar PADANG, HALUAN — Harga cabai merah di Padang saat ini Rp38.000—Rp40.000 per kg. Menurut Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang, Endrizal, mengutarakan, harga cabai merah sebesar itu tergolong mahal. Meski demikian, pihaknya belum bisa melalukan operasi pasar (OP) cabai merah jika harga cabai belum melebihi Rp40.000 per kg.

“Harga yang demikian sudah dikatakan mahal. Namun, masih ada indikasi akan turun. Kami lihat dulu bagaimana perkembangannya. Jika harga cabai lebih dari Rp40.000 per kg, kami akan mencarikan solusinya agar harga turun, seperti melakukan operasi pasar,” ujarnya di Padang, Kamis (12/10). Kenaikan harga, menurut

Endrizal, disebabkan pengaruh cuaca saat ini. Ia menyebutkan, beberapa petani mengalami gagal panen sehingga produksi turun. Hal itu menyebabkan pasokan cabai tidak mencukupi permintaan. Karena itu, harga cabai mahal. Sementara itu, Amel (35), warga Padang Pasir, Padang, mengatakan, karena harga cabai mahal, ia menyiasati kebutuhan

keluarganya akan cabai dengan mengurangi konsumsi cabai dan menambahkan tomat, serta mengganti menu masakan. “Meskipun sudah disiasati, tidak akan bertahan lama. Kami berharap adanya perhatian pemerintah akan hal ini, seperti menggelar operasi pasar di beberapa titik di Kota Padang,” ucapnya. (h/win)

Harga Jeruk Anjlok, Petani Enggan Panen PAINAN, HALUAN — Petani jeruk di Pesisir Selatan (Pessel) mengeluhkan rendahnya harga jual jeruk. Akibatnya, petani enggan memamen jeruk dan membiarkannya membusuk di batang. Petani jeruk, Wandi (52), warga Nagari Sawah Laweh, Kecamatan Bayang, harga jual jeruk dari petani kepada pedagang pengumpul di Pessel saat ini sebesar Rp6.000—Rp7.500 per kg. Sebelumnya, petani menjual jeruk kepada pedagang pe-

ngumpul dengan harga Rp10.000—Rp13.000 per kg. “Karena harga limau manis murah, petani tidak memanen jeruknya dan membiarkannya saja membusuk di batang. Petani menunggu harga limau manih menggiurkan, baru mau melakukan panen,” ujarnya, Kamis (12/10). Pedagang pengumpul di Bayang, Rio (47), menuturkan, murahnya harga jeruk dari pedagang pengumpul kepada patani karena ren-

dahnya permintaan pasar. Menurutnya, hal itu terjadi karena ada panen raya jeruk di daerah lain di Sumbar. Karena itu, harga jeruk dari Pessel bersaing dengan harga jeruk yang datang dari luar daerah itu di berbagai pasar tradisional di Pessel. Wandi mengutarakan, masyarakat Nagari Sawah Laweh mengandalkan jeruk sebagai sumber penghasilan. Ia menyebutkan, di sana terdapat ratusan hektare lahan jeruk milik masyarakat. Setiap kepala keluarga me-

miliki lahan jeruk dengan luas berbeda. “Masyarakat di sini menanam jeruk bukan saja di daratan tinggi, tetapi juga di lahan sawah yang produktif karena selama ini hasil produksi dan harga limau manis cukup mengembirakan dalam upaya peningkatan perekonomian masyarakat. Wali Nagari Sawah Laweh, Nasri A., mengakui, masyarakat di nagarinya memiliki semangat yang tinggi untuk membudidayakan tanaman jeruk di lahan

sawah dan kebun. Masyarakat bahkan menanam jeruk di pekarangan rumah. Mengenai jeruk asal Sawah Laweh, Nasri mengatakan, jeruk asal nagari itu dikenal oleh masyarakat di Pessel sebagai jeruk yang manis. Karena itu, pedagang jeruk dari luar Pessel mem-

beli jeruk kepada petani Sawah Laweh untuk menjualnya ke berbagai daerah. “Pada masa panen tahun ini beberapa bulan lalu, pertumbuhan ekonomi masyarakat di nagari ini naik secara dratis karena hasil panen jeruk. Maka, tak heran dari hasil panen limau manis, ada

sebagian masyarakat membangun rumah, membeli mobil, dan lainnya. Dengan anjloknya harga limau manis saat ini, petani terancam rugi karena tidak seimbangnya biaya pengolahan lahan dan pengarapannya dengan hasil yang didapatkan,” ucapnya. (h/mjn)

Indonesia Ekspor 30 Ton Bawang Merah ke Timor Leste

EKSPORTIR perhatikan bawang merah, Kementerian Pertanian (Kementan) mengekspor 30 ton bawang merah ke Timor Leste. NET

MALAKA, HALUAN — Kementerian Pertanian (Kementan) mengekspor 30 ton bawang merah ke Timor Leste. Pelepasan ekspor perdana ini dilakukan di Pos Lintas Batas Motamaain, Kabupaten Malaka, NTT, Kamis, (12/10). Staf Ahli Mentan Bidang Infrastruktur sekaligus Penanggungjawab Program www.harianhaluan.com

Upaya Khusus (Upsus) Provinsi NTT, Ani Andayani, mengatakan, pada tahun ini, ekspor bawang merah direncanakan mencapai 200 ton yang dilakukan secara bertahap disesuaikan dengan kebutuhan kuota Timor Leste. Bawang merah ini merupakan hasil produksi petani Kabupaten Malaka dan Belu,

NTT. “Pengembangan bawang merah di NTT terencana 200 hektare dari potensi lahan 3.000 sampai 4.000 hektare,” ujarnya melalui keterangan tertulis. Meski baru diimplementasikan beberapa bulan silam, produktivitas bawang merah di dua kabupaten tersebut cukup tinggi, mencapai 16 ton per hektare. Ani meng-

akui, tingginya produktivitas tersebut berdampak terhadap persentase kontribusi Malaka terhadap total produksi bawang merah di NTT, mencapai 20 persen atau 500 ton. Sedangkan di tingkat nasional, kontribusi NTT baru 0,16 persen. “Tapi, ekspor sudah banyak, 3,5 persen kontribusi untuk nasional,” tuturnya. Sejak 2016, Indonesia sudah mengekspor bawang merah. Pada 2017, volume ekspor tersebut melonjak drastis dengan kualitas tinggi. Bawang merah Malaka dan Belu telah mengantongi sertifikat dari Badan Karantina Kementan yakni jenis organik, memenuhi standar, dan layak ekspor. Selain bawang merah, komoditas pertanian lainnya yang berpeluang ekspor dari wilayah perbatasan adalah jagung, kacang hijau, jambu mete, babi, dan unggas. Khusus untuk unggas, saat ini kebutuhan unggas dan produk unggas Timor Leste masih dipenuhi impor dari Brasil yang memakan waktu enam bulan dalam perjalanan. Dengan demikian, diharapkan Indonesia akan mampu menggantikan posisi Brasil dalam memenuhi kebutuhan unggas negara itu. (h/rol) Redaktur: Holi Adib

Layouter: Luther


OPINI Kecelakaan Lalu Lintas Bukan Musibah

D

UA kecelakaan hebat terjadi di ruas jalan Sumbar sejak awal pekan ini. Dua kecelakaan tersebut merenggut empat nyawa sekaligus, tiga di Bukittinggi dan satu nyawa di Dharmasraya. Tentunya, rasa duka hingga di keluarga dan orang-orang terdekat korban yang awalnya melepas keberangkatan mereka dari rumah atau tengah menanti mereka pulang dari aktifitasnya. Harusnya, kejadian ini dicatat sebagai peristiwa yang harus dijadikan pelajaran. Sebagian kalangan menyebutnya dengan musibah dan sebagian lainnya menyebut peristiwa kecelakaan sebagai kelalaian. Karena kelalaian, artinya peristiwa itu sebenarnya bisa dihindari atau diminimalisir jika saja mereka yang tengah berkendara, bisa lebih mengutamakan keselamatan dibandingkan hal lainnya, seperti kecepatan, kesiapan fisik, serta kondisi kendaraan itu sendiri. Soal keselamatan, pihak-pihak terkait sudah kerap merilis tentang standar keselamatan berlalu lintas. Pertanyaannya, apakah seluruh pengendara paham dengan standar keselamatan itu sendiri. Apakah kita di balik stir mobil tersebut, sudah mengetahui aturan berlalu lintas. Apakah kita sudah kenal dengan medan jalan dan rambu lalu lintas yang terpampang di sepanjang jalan. Pertanyaan seperti itu tentu bisa jadi pemahaman personal untuk mereka yang memutuskan berkendara, baik itu roda dua maupun roda empat. Dari sebagian pengendara saja, mungkin masih ada yang belum paham apa makna garis putus-putus atau garis tak terputus di tengah jalan. Akhirnya, muncul anekdot untuk mereka yang tak paham aturan lalu lintas. Bali oto se nan pandai, caro ba-oto ndak pandai (Bisanya hanya beli mobil, tapi tak tahu bagaimana mestinya berkendara yang baik). Aspek-aspek lain, seperti kecepatan, kesiapan fisik pengendara dan kondisi kendaraan juga menjadi titik perhatian. Soal kecepatan misalnya, peristiwa yang terjadi di Bukittinggi dan Dharmasraya sepertinya kecepatan yang jadi pemicu peristiwa itu. Hasilnya, nyawa melayang sia-sia. Secara teknikal, jika berkendara dengan tingkat kecepatan tertentu, ada syarat-syarat yang harus diperhatikan, seperti jarak dengan lawan yang ada di depan. Lalu, jika berkendara di atas 100 km perjam, maka pengendara tak boleh lengah walaupun satu detik. Ini ada batasan-batasan standarnya. Lalu soal fisik. Mata mengantuk, mudah lelah dan persoalan fisik pengemudi lainnya juga menjadi pemicu yang menyebabkan kecelakaan rentan terjadi. Mudah saja menandakan peristiwa kecelakaan yang dipicu oleh mata mengantuk itu. Pertama, tak ada tanda bekas rem di jalan. Kalaupun ada, tanda bekas rem di jalan terlalu dekat dengan titik TKP. Soal kendaraan sendiri. Nyaris mobilmobil murah yang kini beredar di Indonesia menomorduakan sisi keselamatan. Produsen kendaraan tersebut, lebih cenderung memikirkan kendaraan murah yang tingkat konsumsi BBMnya juga minim. Soal kondisi fisik kendaraan? Kita semua bisa lihat dan cermati sendiri. Soal air bag pun jadi pertanyaan sejauh mana fungsinya bisa “menyelamatkan” pengemudi kala rangka kendaraan itu sendiri juga tak kokoh menghadapi benturan. Dengan demikian, keselamatan dalam berkendara kini yang jadi kunci adalah persoalan person pengemudi. Untuk menciptakan dan menjaga keselamatan, kematangan dan kecermatan di jalan raya harus diutamakan agar korban-korban tak lagi berjatuhan. (*)

JUMAT,27 13OKTOBER OKTOBER2016 2017 KAMIS, 23Muharram Muharram1438 1439HH 26

5

“Eksistensi Pariwisata dan Budaya Minangkabau di Instagram” Oleh:

Faith Arighi Arsyadi Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Andalas

P

ERKEMBANGAN zaman dan teknologi tidak selalu memberikan efek negatif terhadap masyarakat Indonesia yang sangat terbuka. Seperti yang ditakuti oleh orang-orang, bahwa perkembangan teknologi informasi di era globalisasi seperti saat ini dapat melunturkan nilai-nilai luhur, kebudayaan, adat istiadat, dan kecintaan terhadap bangsa sendiri. Namun, nyatanya anggapan tersebut tidak sepenuhnya bisa dibenarkan jika kita mencoba melihat fenomena-fenomena media sosial beberapa tahun belakangan ini terkait eksistensi kebuadayaan dan pariwisata Indonesia. Teknologi informasi tidak dipungkiri berhasil mempengaruhi perkembangan dunia pariwisata Indonesia, khususnya di Sumatera Barat yang memiliki ciri khas budaya minangkabau, kearifan lokal dan kuliner yang kental serta kekayaan wisata alam yang masih alami. Kehadiran media sosial yang membantu menyebarkan informasi dalam berbagai bentuk, seperti foto, teks, dan video. Salah satu bentuk media sosial yang populer digunakan oleh warganet di Sumatera Barat untuk menyebarkan informasi pariwisata dan budaya adalah sosial media instagram. Instagram merupakan media sosial yang dapat diunduh secara gratis. Melalui instagram, pengguna dapat menangkap momen dalam bentuk foto dan video, kemudian diunggah dan dibagikan ke secara t erbuka kepada pengguna lain. Hampir semua orang punya gadget dan akun instagram, terutama di kalangan anak-anak muda. Hal tersebut mulai populer beberapa tahun belakangan yang diikuti oleh tren pemuda pemudi minangkabau yang mulai menggemari kegiatan outdoor hiking ke gunung dan traveling menjelahi alam Sumatera Barat. Seiring berjalannya waktu, tren tersebut mulai diabadikan dalam

sebuah foto dan video, dan dibagikan di media sosial instagram, sehingga lambat laun tren tersebut mulai menyebar secara luas dan menarik perhatian pengguna lain untuk melakukan traveling mengeksplorasi potensi keindahan alam dan budaya minangakabau yang masih belum banyak khalayak tahu. Fenomena ini semakin meriah ketika mulai menjamurnya akun-akun berbasis traveling dan budaya lokal minangkabau seperti @infosumbar @sumbar_rancak @minangtourism @minangseduia dan lain-lain yang menjadi wadah bagi para pemuda pemudi yang menyukai traveling untuk mendapatkan featured posting dari akunakun tersebut yang notabene memiliki followers dalam jumlah yang massive, sehingga akan semakin banyak pengguna lain yang melihatnya. Apalagi semenjak dinobatkannya Sumatera Barat sebagai destinasi wisata halal dunia, semakin gencar publikasipublikasi yang dilakukan. Ditambah lagi tidak hanya pemuda pemudi saja yang turut aktif membagikan postingan wisata dan budaya minangkabau, tetapi juga menjadi sarana bagi fotografer dan videografer mulai dari yang amatir sampai yang profesional untuk berkarya dan berkontribusi untuk terus menyebarkan keindahan dan kekayaan budaya minangkabau ke masyarakat luas. Hingga saat ini mungkin ada sekitar puluhan bahkan ratusan akun-

akun berbasis traveling lokal minang kabau, dimana setiap akun memiliki jumlah followers yang bervariasi dan memiliki koleksi foto-foto dan video yang sangat menarik dan memanjakan mata pengguna. Berawal dari fenomena tersebut hingga saat ini mulai terlihat bagaimana kepedulian masyarakat terutama anak-anak muda minangkabau yang menyadari bahwa keindahan ranah minangkabau merupakan sesuatu yang patut dibanggakan, dilestarikan dan dikembangkan. Tidak heran kini banyak bermunculan tempat-tempat wisata baru yang belum banyak dikenal orang namun memilik daya tarik yang cukup kuat. Seperti wisata pulau di kawasan Bungus dan Mandeh, air terjun langkuik tinggi, air terjun lubuak bulan, danau biru sawahlunto, panorama padang mangateh dan masih banyak lagi. Selain menjadi destinasi yang patut di kunjungi oleh wisatawan lokal maupun nasiona. Munculnya tempattempat wisata baru tersebut juga berdampak positif bagi roda ekonomi masyarakat di sekitar lokasi wisata, sehingga dapat meningkatkan tingkat kesejahteraan masyarakat Sumatera Barat Kecenderungan traveler di Sumatera Barat untuk membagikan foto mereka di instagram ketika berwisata membuat pengelola tidak perlu terlalu repot membuat promosi pemasaran dan iklan. Postingan foto yang dila-

kukan oleh traveler merupakan sebuah bentuk promosi paling murah dan paling efektif dalam pemasaran. Instagram secara visual dapat menarik minat untuk mengetahui objek wisata tersebut, sehingga hal tersebut bisa meningkatkan jumlah traveler yang masuk dari luar wilayah Sumatera Barat. Tentu hal ini menandakan bahwa potensi pariwisata dan daya tarik budaya Minangkabau mulai di lirik masyarakat indonesia. Apalagi dalam fitur instagram, foto dan video dilengkapi dengan informasi tambahan berupa teks di bagian caption, untuk menyampaikan pesan-pesan secara detail terkait dengan objek wisata, sehingga memudahkan para traveler untuk mengetahui bagaimana karakteristik objek wisata tersebut. Instagram memudahkan para traveler untuk mengenal lebih jauh potensi kekayaan alam Indonesia yang belum tereksplor sebelumnya seperti halnya di Sumatera Barat. Keberadaan instagram bagi para traveler bukan hanya untuk berbagi pengalaman perjalanan mereka, tetapi juga mengajak masyarakat untuk mencintai dan menghargai negaranya sendiri, dari sisi wisata, seni, budaya, dan kuliner dari tiap daerah. Kemajuan zaman dan teknologi tidak selalu m emberikan efek negatif, tergantung bagaimana kita bijak menggunakanya dan menyikapinya. ***

HALUANISME Cakak Banyak di Kelok Sembilan zCokok sepelakunyo pak Polisi Teluk Bayur Kembali Tercemar zDi sengajak ko pak?

www.harianhaluan.com

Jaring Sampah Sungai Pak Wali atau Dinas Kebersihan. Pasang lagi jaring pembatas di Sungai-sungai besar di Padang agar sampah dari dulu hulu tak merembes di Pantai. Kami rang rantau malu melihat foto kondisi Pantai Padang yang jorok setelah hujan deras. 081947898***

Redaktur: Rakhmatul Akbar

Layouter: Yohanes


6

POLITIK

JUMAT, 13 OKTOBER 2017 23 Muharram 1439 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

TANPA DIPUNGUT BAYARAN

PPP Bukittinggi Buka Pendaftaran Caleg BUKITTINGGI, HALUAN- Sejak Kamis (5/ 10), DPC Partai PPP Kota Bukittinggi membuka secara resmi pendaftaran calon legislatif (Caleg) dini, bagi masyarakat Kota Bukittinggi. Pembukaan pendaftaran caleg dini itu sesuai dengan ketetapan DPW PPP Sumbar.

BUKA PENDAFTARAN - Ketua DPC PPP Bukittinggi Rismaidi didampingi Sekretaris Dedi Fatria, ketika memberikan keterangan pendaftaran caleg dari PPP, di kantor DPC PPP Bukittinggi, Selasa (3/10) malam. GATOT

SEGERA BUKA PENDAFTARAN

KPU Padang Butuh 55 PPK dan 312 PPS PADANG, HALUAN—Dalam waktu dekat, Komisi Pe milihan Umum (KPU) Kota Padang akan membuka pendaftaran untuk Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS).”Setiap calon pelamar mesti berusia paling rendah 17 tahun pada saat pendaftaran. KPU Padang membutuhkan 55 orang PPK, untuk 11 kecamatan dan 312 orang PPS untuk 104 kelurahan,” ungkap Ketua KPU Padang Muhammad Sawati, Kamis (12/10). Pendaftaran dibuka mulai dari tanggal 18 hingga 21 Oktober 2017, Formulir pen daftaran bisa diambil di kantor KPU Padang atau di kantor camat dan lurah setempat. Bisa juga diunduh di website KPU Padang dengan alamat www.kpu-padangkota.go.id. “Calon tidak pernah menjabat dua kali sebagai anggota PPK dan PPS secara berturut-turut. Khusus untuk calon PPS, mendapat usulan bersama dari

lurah dan Badan Pemusyawaratan Kelurahan,” jelasnya. Persyaratan lainnya, untuk pendaftaran calon anggota PPK dan PPS ini adalah Warga Negara Indonesia (WNI), setia pada Pancasila, memilik integritas pribadi yang kuat s erta adil dan jujur. Kemudian, harus berdomisili di wilayah kerja PPK dan PPS, pendidikan minimal SMA/sederajat, tidak jadi anggota partai politik setidaknya dalam jangka waktu 5 (lima) tahun yang dibuktikan dengan surat keterangan dari pengurus partai politik, tidak pernah dipidana penjara 5 (lima) tahun atau lebih. “Calon juga mesti tidak pernah mendapat sanksi diberhentikan tetap oleh KPU kabuten/kota atau DKPP ketika pernah menjadi anggota PPK, PPS dan KPPS pada pemilihan umum,” ujar Sawati. Pengumuman hasil admi nistrasi calon anggota PPK ini, nantinya akan diumum

kan pada 23 Oktober 2017. Kemudian, dilanjutkan dengan seleksi tertulis yang akan dilaksanakan 26 Oktober 2017. Lalu, hasilnya akan diumumkan pada 28 Oktober 2017. “Setelah itu, rangkaian seleksi dilanjutkan dengan wawancara yang akan dilaksanakan pada 30 hingga 31 Oktober 2017 dan yang lulus diu mumkan pada 2 November 2017,” ujarnya. Sementara itu, untuk hasil penelitian administrasi calon anggota PPS, diumumkan pada 30 Oktober 2017 dan dilanjutkan dengan tahap wawancara pada 1 hingga 4 November. Pengumuman calon anggota PPS terpilih, dua hari kemudian yaitu pada 6 November 2017. “Perekrutan PPS dan PPK ini, tidak dipungut biaya apapun alias gratis. Pemilu kali ini, gaji tenaga honor PPK dan PPS naik 90 persen dari pemilu sebelumnya. Berbeda dengan pemilu sebelumnya untuk

honor tenaga PPK, PPS, dan KPPS saat ini memang naik dan itu sudah menjadi standar maksimal dari aturan PKPU dan Kementrian Keuangan. Dari keseluruhan anggaran pilkada 37 miliar, 15,1 miliarnya dihabiskan unt uk pembayaran honor tenaga PPK, PPS, KPPS dan sekaligus sekretariatnya masing-masing. “Kenaikan ini hampir mencapai 90 persen, dan ini memang diambil standar maksimalnya,” ujarnya, Rabu (30/8). Honor Naik Ia menjelaskan, kalau tahun sebelumnya honor ad hock untuk ketua PPK sebesar 1.200.000 juta, anggotanya 1.000.000, PPS untuk honor ketua Rp450.000, untuk anggotanya Rp400.000, dan untuk ketua KPPS sebesar Rp450.000, serta anggota Rp400.000. untuk Linmas Rp250.000, PPDP Rp600.000. Sementara itu, di aturan PKPU yang baru ini honor untuk ketua PPK naik menjadi 1.850.000, anggota

1.800.000, honor untuk ketua PPS 1.900.000, anggota Rp800.000, dan honor untuk ketua KPPS Rp500.000, untuk anggotanya Rp450.000. Ia juga mengatakan, ada beberapa poin penting untuk merekrut calon PPK, PPS, dan KPPS dan ini juga sudah tertuang dalam atur dalam Undang-undang nomor 15 tahun 2011 tentang penyelenggara pemilu yakni batas usia minimal peserta 25 tahun, tidak boleh lebih dari dua periode, berdomisili di wilayah tersebut, sehat jasmani rohani dibuktikan dengan hasil tes kesehatan dari rumah sakit atau puskesmas, tidak pernah dihukum penjara atau tidak terkait kasus hukum, tidak terlibat dalam partai politik 5 tahun bela kang, atau kalau yang bersangkutan mengundurkan diri maka harus ada surat keterangan dari pimpinannya disertai materai yang menyatakan bahwa yang bersangkutan tidak aktif dari partai. (h/rin)

SERENTAK DI INDONESIA

Jumat Ini NasDem Sumbar Mendaftar ke KPU PADANG, HALUAN—Hari ini, Jumat (13/10) secara serentak seluruh Indonesia Partai Nasdem akan mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk menjadi peserta pemilihan umum 2019. “Jadi sesuai dengan instruksi Ketum kami Surya Paloh, agar pendaftran ke KPU sama semuanya seIndonesia, baik ke KPU RI dan KPU kabupaten kota,” ungkap Ketua Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) Partai

NasDem Sumbar, H. Malkan Amin, Kamis (12/10). Untuk melakukan pendaftaran tersebut NasDem sudah melakukan persiapan jauh-jauh hari. Bahkan mereka mengklaim persiapannya melebihi yang dilakukan partai lain. Untuk persyaratan jumlah Kartu Tanda Anggota (KTA) yang disyaratkan UU Pemilu Nomor 7 Tahun 2017, 1/1000 jumlah penduduk, NasDem malah melebihkan dari itu.

DPP memberikan target yang lumayan tinggi untuk daerah diberikan DPP, sehingga para pengurus di daerah harus bekerja ekstra. Misalnya saja, jumlah minimal perwakilan partai di daerah dalam UU tidak terlalu berat, oleh DPP harus dipenuhi 100 persen. Tingkat provinsi memang 100 persen harus ada, tapi di kabupaten kota harus 100 persen juga meski syarat minimal di UU cuma 75

persen. Kemudian untuk tingkat kecamatan cuma 50 persen, DPP juga perintahkan harus ada 100 persen. “Jadi dari pusat hingga ke bawah 100 persen semua,” ujar Malkan Amin yang didampingi Ketua Dewan Pertimbangan Wilayah, Syamsu Rahim. “Setiap DPD kami lebihkan 25 persen dari syarat minimal,” ujar Wakil Ketua DPW NasDem, Hilda Osmiati Uba ni saat jumpa pers di DPW

NasDem tersebut. Jadi kalau syarat KTA untuk Padang, 883 maka ditambah 25 persen menjadi sekitar 1.400 KTA. Untuk kesiapan masih tinggal sedi kit, namun penyelesaiannya akan dikebut hari ini, Kamis (12/10). Acara jumpa pers tersebut juga dihadiri oleh pengurus DPW seperti Mar hadi Efendi, Erizal Efendi, Emdarmi, Hedri Irawan, Dt. Tambijo, Risnaldi, dan lain nya. (h/rin)

MENUJU PILEG 2019

Karespi Tinggalkan PNS Demi Gabung ke Parpol A

URA untuk Pemilihan Umum 17 April 2019 mendatang terus terasa di Kabupaten Limapuluh Kota. Bahkan, untuk Pileg mendatang salah seorang Pegawai Negeri Sipil di Pemkab Limapuluh Kota rela meninggalkan statusnya sebagai abdi negara. PNS tersebut, yakni Karespi yang rela pensiun untuk bergabung ke partai politik. “Saat ini, saya tengah mengurus pensiun dini. Rencana, saya akan bergabung di partai politik,”terang Karespi dihadapan Ketua KPU Limapuluh Kota saat sosialisasi Undang-Undang nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum pada Rabu (11/10) siang. Ketika dihubungi pada Kamis (12/10) siang, Karespi mengakui, dirinya memang tengah memproses untuk pesiun dini. Kader dari Ormas Nahdatul Ulama (NU) tersebut menjelaskan, pengajuan pengunduran diri sebagai PNS sudah disetujui oleh Bupati Limapuluh Kota.”Persetujuan untuk pengunduran diri sebagai PNS sudah keluar dari Bupati. Sekarang sedang dalam www.harianhaluan.com

proses di BKD Pemprov Sumbar,”terangnya. Dikalangan pejabat Pemkab Limapuluh Kota, Karespi bukan orang asing lagi. Secara karir di PNS, Karespi bukan orang asing lagi. Dirinya sudah melalang buana diberbagai jabatan strategis. Sudah banyak jabatan yang diemban Karespi. Mulai dari staff biasa hingga terakhir sebagai pejabat eselon III. Mulai dari guru SD selama 19 tahun, Kepala UPTD Pendidikan, pejabat pada Dinas Pendidikan Limpauluh Kota dan pindah ke Sekdakab. “Terakhir, saya menjabat sebagai Kepala Bagian Kesra di Sekdakab Limapuluh Kota. Saya memangku status PNS selama 31 tahun,”terang pria 51 tahun tersebut. Kata Karespi, untuk berkarir sebagai PNS, dirinya masih memiliki waktu yang panjang. Setidaknya 7 tahun lagi dirinya akan memasuki masa pensiun. Tetapi, untuk menyalurkan citacita lama yang terpendam dalam berkarir di dunia politik, akhirnya Karespi memilih untuk pensiun diri nya jadi PNS. “Awalnya, banyak

pertimbangan sebelum saya memutuskan untuk pensiun dini. Tetapi, karena 2019 akan Pileg, saya coba gabung ke partai politik untuk ikut mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Limapuluh Kota,”ucap Karespi. Ketika ditanya, dipartai politik mana Karespi akan bergabung, dirinya belum memutuskan akan merapat kemana. Dirinya masih berpikir-pikir akan merapat ke partai politik yang mana. Tetapi, sesuai dengan ormas yang dipegang, Karespi lebih cendrung bergabung ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)

sekaligus partai pengusung Irfendi Arbi-Ferizal Ridwan “Berkemungkinan ke PKB. Tetapi, kita lihat saja kedepannya,”ucap pria kelahiran 1966 tersebut. Untuk mencalonkan diri sebagai anggota legislatif, Karespi akan maju di daerah pemilihan Limapuluh Kota IV meliputi Kecamatan Harau, Guguak dan Mungka. “Saya asli dari Nagari Sungai Talang, Kecamatan Guguak. Kare na itu, nanti maju di Dapil Limapuluh Kota IV,”ucap Presi dium Kahmi periode 2010-2017 tersebut. (Dadang Esmana)

KARESPI (peci hitam) PNS Limapuluh Kota memilih pensiun dini.

Ketua DPC PPP Bukittinggi Rismaidi didampingi Sekretaris Dedi Fatria mengatakan, DPC PPP Bukittinggi kembali membuka peluang seluas luasnya bagi masyarakat dan kader PPP Bukittinggi untuk bakal caleg dari PPP pada Pemilu legislatif (Pileg) 2019 mendatang. Untuk pendaftaran caleg dini akan dimulai pada tanggal 5 sampai akhir Oktober 2017 di kantor DPC PPP Bukittinggi, Jalan M Yamin Aur Atas, Kelurahan Aur Kuning Kecamatan ABTB. Pendaftarannya bakal caleg ini juga tidak dipungut biaya. Pendaftaran caleg dini yang dilakukan PPP kata anggota DPRD dari Fraksi PPP ini, karna PPP ingin menyiapkan dan menjaring calon calon legislatif yang memiliki kompetensi dan kualitas untuk maju pada Pileg 2019 mendatang. Karena jika caleg yang bersangkutan tidak memiliki kompetensi yang bagus, maka akan mubazir diutus untuk menjadi anggota dewan. Oleh karena itu PPP Kota Bukittinggi berkomitmen dan siap untuk mengutus caleg terbaiknya untuk maju pada Pileg 2019 mendatang. Mereka yang bakal dijadikan caleg ini adalah orang orang yang bisa menjalankan syariat Islam. Dan PPP Bukittingi juga akan menempatkan caleg perempuan minimal 30 parsen dalam Pileg.”Kita tidak ingin bekerja setengah setangah. Karna untuk Sumbar DPC PPP Bukittinggi ditargetkan menjadi pemenang. Dan PPP Kota Bukittingggi juga siap menjadi pemenang pada Pileg 2019 mendatang. Dengan dibukanya pendaftaran caleg dini ini, diharapkan

PPP akan memiliki caleg caleg yang memiliki kompetensi dan loyalitas terhadap partai,” ungkap Rismaidi di Kantor DPC PPP Bukittinggi, Selasa malam Ia menambahkan, Pada dasarnya DPC PPP Bukittinggi yang merupakan partai peraih suara ke empat pada Pemilu 2014, dengan jumlah suara 6227 suara ( 13, 16% ) secara internal DPC PPP memiliki kader struktural yang siap bertarung pada Pemilu 2019 nanti. Sementara itu Sekretaris DPC PPP Bukittinggi Dedi Fatria mengatakan, berdasarkan ketetapan dari DPW PPP Provinsi Sumbar, maka seluruh DPC PPP se-Sumbar telah diharuskan untuk melaporkan daftar caleg dini pada Oktober 2017 ini. Berdasarkan ketetapan itu, maka pengurus DPC PPP Bukittinggi harus tunduk dan patuh dengan ketetapan dimaksud dengan membuka pendaftaran caleg dini bagi masyarakat Bukittinggi. Diakuinya, dalam menjalankan amanah partai, PPP Bukittinggi telah melaksanakan berbagai tahapan sesuai dengan ketentuan yang berlaku, seperti telah membentuk kepengurusan PAC se-Kota Bukittinggi, membuat Kartu Tanda Anggota (KTA) hingga perekrutan anggota/kader. “Sebagai partai umat, PPP membuka pintu pendaftaran seluas luasnya bagi masyarakat untuk maju dalam Pileg 2019. Dibukanya pendaftaran caleg dini ini karena PPP ingin melewati proses yang panjang dalam merekrutr para caleg sesuai ama nah dari pusat dan provinsi,” ujar anggota DPRD Dapil MKS ini. (h/tot)

KPU Limapuluh Kota Laksanakan Tahapan Pemilu PAYAKUMBUH, HALUAN-Berbagai proses untuk menghadapi Pemilihan Umum 2019 mendatang, mulai dilakukan oleh penyelenggara Pemilu. Terutama KPU dan Panwaslu. Karena itu, pada Rabu (11/10) kemarin, KPU Kabupaten Limapuluh Kota mulai melakukan tahapantahapan dalam menghadapi Pemilu 2019 mendatang. “Pemilu digelar pada 17 April 2019,” terang Ismet Aljannata Ketua KPU Limapuluh Kota serta Ilham Yusardi Komisioner KPU dan Yoriza Asra Ketua Panwas Limapuluh Kota saat sosialisasi Undang-Undang nomor 7 tahun 2017 tentang Pemihan Umum. Dikatakan Ilham, pada Pemilu 2019 mendatang, bakal ada partai politik yang baru sebagai peserta pemilu. “Berkemungkinan partai politik bertambah, ada sekitar 20 partai politik,”terang Ilham. Untuk saat ini, katanya, pada tingkat kabupaten tahapan Pemilu baru memasuki penyerahan tanda bukti anggota partai politik sebagai satu kesatuan pendaftaran ditingkat nasional ke KPU. Satu partai politik, terangnya lagi, menyerahkan tanda bukti anggota minimal 1 perseribu dari total penduduk. Artinya, untuk Kabupaten Limapuluh Kota yang memiliki penduduk sebanyak 374.067 setidaknya satu partai politik memiliki anggota sebanyak 374 orang. “Contohnya partai A harus menyerahkan data anggota sebanyak 374 orang ke KPU. Anggota tersebut, berdomisili di Limapuluh Kota dengan penyebaran sebanyak 50 persen kecamatan di daerah tersebut,”ucapnya. Setidaknya, 374 anggota partai politik itu, berdomisili di 8 kecamatan dari 13 kecamatan yang ada di Kabupaten Limapuluh Kota. Selain jumlah anggota, partai politik juga harus memiliki kantor di tingkat Kabupaten Limapuluh Kota. Baik itu DPD ataupun DPC. Penyerahan data anggota partai politik itu, ucapnya lagi, akan berakhir hingga 16 Oktober mendatang. “Sampai hari ini, baru satu partai politik yang mendaftar atau menyerahkan dokumen ke KPU Limapuluh Kota. Yakni Partai Perindo. Penyerahan ini hingga 16 Oktober mendatang,”ucapnya lagi. (h/ddg)

DADANG

Redaktur: Dodi Nurja Layouter: Yohanes


SAMBUNGAN

JUMAT, 13 OKTOBER 2017 23 Muharram 1439 H

7

KPK ..................................................................................................................................... Dari Halaman. 1 penerbitan SKL dilakukan jika kewajiban dari obligor sudah selesai. “Ternyata menurut hasil audit investigatif yang dilakukan masih ada kewajiban yang belum selesai yang diduga sebagai kerugian keuangan negara di sini yaitu sekitar Rp 4,58 triliun tersebut,” ujar Febri. Nilai kerugian negara itu lebih tinggi dibandingkan yang diperkirakan KPK sebelumnya yang

sebesar Rp 3,7 triliun. Adapun nilai terbaru itu berdasarkan audit investigatif Badan Pemeriksa Keuangan tertanggal 25 Agustus 2017. Febri mengatakan, tersangka Syafruddin sendiri telah diperiksa satu kali pada 5 September 2017. Saat itu penyidik baru menggali informasi tentang pengangkatan, tugas dan fungsi tersangka sebagai sekretaris KKSK dan Ketua BPPN. “Pada peme-

riksaan selanjutnya direncanakan baru akan masuk materi utama,” ujar Febri. Kasus SKL BLBI ini terjadi pada April 2004 saat Syafruddin mengeluarkan surat pemenuhan kewajiban atau yang disebut SKL terhadap Sjamsul Nursalim, selaku pemegang saham pengendali BDNI, yang memiliki kewajiban kepada BPPN. SKL itu dikeluarkan mengacu pada Inpres Nomor

Hasil .............................................. Dari Halaman. 1 kan, saat ini pihaknya masih menyusun uraian fakta dalam berkas tuntutan yang akan disampaikan. Sehingga, meminta tambahan waktu selama seminggu untuk membacakan tuntutan. “Ini sudah di garis merah. Harusnya selesai dalam lima bulan, tapi ini sudah lewat. Usahakan selesai pekan depan,” sebut Hakim Ketua, Sutedjo, menanggapi permintaan jaksa. Di samping itu, kepada Haluan, Humas PN Padang R Ari Muladi menyebutkan, seharusnya perkara pi dana m emang harus diputus maksimal lima bulan sejak pengadilan menerima pelimpahan berkas. Namun begitu, pihaknya mesti pula mempertimbangkan berbagai alasan penundaan dari jadwal tersebut. “Dalam perkara ini memang banyak bukti dan saksi. Mungkin karena itu JPU belum bisa menyiapkan surat tuntutan. Tanpa itu, hakim tentu tak bisa mengambil keputusan. Namun, kami secara hierarki tak punya kewenangan untuk meminta jaksa agar bersegera. Kami sifatnya hanya mengimbau. Dalam perkara yang menarik perhatian publik seperti ini, permintaan penundaan seminggu masih

wajar dan bisa ditolerir,” kata Ari. Di samping soal penundaan, majelis hakim juga menjawab permohonan pihak Basko terkait penyertaan surat hasil penelitian laboratorium kriminal (labkrim), terhadap surat perjanjian sewamenyewa tanah antara PT Basko Minang Plaza (BMP) dengan PT Kereta Api Indonesja (KAI). Menurut hakim, surat tersebut dapat disertakan, meskipun tidak terlalu urgensi. “Karena perkara ini terkait dugaan pemalsuan tanda tangan, surat tersebut tidak begitu urgent. Namun, tetap akan jadi pertimbangan, tapi sebelumnya harus dicek kembali nomor surat keterangan hasil labkrim itu. Itu nomornya sama dengan yang sebelumnya, tanggalnya saja yang beda,” tambah Sutedjo. Pada persidangan sebelumnya, Basko melalui Dr. Bagindo Fachmi selaku penasihat hukum berharap agar surat keterangan cek labkrim tersebut dapat menjadi bahan pertimbangan. Sebab, dari hasil labkrim di kepolisian itu, diketahui bahwa surat yang dibuat PT KAI Divre Sumbar tersebut non-otentik alias palsu. Surat perjanjian sewa-menyewa tersebut menjelaskan bahwa

Basko telah menyewa beberapa bidang tanah terhadap PT KAI. Basko dalam sidang agenda pemeriksaan terdakwa, membeberkan fakta kepemilikan atas tanah yang dimaksud oleh PT KAI, dengan sertifikat HGB 200, 201, dan 205. Dalam laporan PT KAI ke kepolisian dan dalam dakwaan jaksa, Basko disebut mengajukan permohonan ke BPN atas tanah tersebut dengan menggunakan tanda tangan palsu. Di persidangan sebelumnya, Basko juga membeberkan bahwa tanah tersebut diajukan permohonannya kepada BPN dengan alas hak penguasaan lahan, serta bukti asal muasal lahan merupakan bekas Eigendom Verponding sisa tahun 1650. Pengajuan tersebut diperkuat dengan telah terbitnya sertifikat di atas tanah yang sama sebelumnya atas nama PT Pembangunan Padang, yang telah habis masa berlakunya. Terbitnya sertifikat itu dipermasalahkan oleh PT KAI Divre Sumbar, yang menyebutkan tanah tersebut merupakan aset PT KAI berdasarkan Groonkaart 1888 terbitan pemerintah Hindia Belanda, dan dinyatakan pernah disewakan kepada PT Basko Minang Plaza (BMP) milik Basko. (h/isq)

Cakak ............................................ Dari Halaman. 1 dilakukan keduanya semakin memanas karena sama-sama ngotot sebagai pihak yang memiliki kewenangan. Dari perang mulut, keduanya berlanjut ke baku hantam. Sejumlah tokoh masyarakat melerai keduanya, supaya perkelahian tidak berlanjut. Keduanya sempat berhenti berkelahi. Roma lalu pergi. Sangka orang banyak, dia pergi karena tidak mau melanjutkan keributan. Rupanya, Roma malah menjemput kawan-kawannya dari Aia Putiah. Sedangkan Edo dan koleganya juga berada di Kelok Sembilan. Kedua kubu bertemu. Tanpa ada komando, mereka saling serang. Jual beli pukulan serta saling hantam. Suasana kian memanas dan tidak terkendali. karena massa kian banyak yang datang. Satu persatu, pelaku perkelahian bertumbangan. Polisi akhirnya datang ke lokasi dan menenangkan kedua massa yang bentrok. Bentrok berhenti. Namun, hingga malam, suasana masih panas karena

kedua kubu tetap berjaga-jaga dan mengambil ancang-ancang menyerang. Data yang didapat Haluan, tiga orang terluka akibat kena pukulan. Satu dari warga Hulu Aia dan dua korban dari warga Lubuak Bangku. Tidak mau perkelahian berlanjut, akhirnya dilakukan mediasi di Mapolres Limapuluh Kota. Perwakilan kedua kubu diundang, untuk melakukan perdamaian. Ikut dalam pertemuan Wakapolres Limapuluh Kota, Camat Harau, Danramil Harau, KAN Harau, perangkat Nagari Sarilamak serta Hulu Aia. Saat mediasi berlangsung hingga pukul 23. 00 WIB, kubu dari kedua nagari membubarkan diri. Sudah Berlangsung Lama Informasinya, polemik perebutan lahan parki r di Kelok Sambilan sudah berlangsung sejak tiga pekan terakhir. Selain perebutan lahan parkir, bentrok juga dipicu tapal batas antar Hulu Aia dan Lubuak Bangku yang tidak jelas. Menurut warga

Hulu Aia, kawasan parkir Kelok Sembikan berada di kawasan mereka. Begitu juga menuru t warga Lu buak Bang ku, areal parkir masuk dalam kawasan nagari mereka. Karena itu, keduanya saling rebutan. “Dalam mediasi sudah dapat kesepakatan antara Lubuak Bangku dengan Hulu Aia. Permasalahan tapal batas akan diselesaikan oleh KAN Harau dengan Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa sehingga kedua daerah jadi jelas. Pengobatan ter hadap korban, ditanggung oleh niniak mamak masing-masing,” kata Kapolsek Harau, AKP L Toruan. Polres Limapuluh Kota meminta kedua belah pihak untuk menahan diri dan menandatangani surat pernyataan untuk tidak mengulangi perkelahian antarkampung tersebut. “Anggota akan tetap melakukan patroli untuk memastikan suasana kondusif dan perkelahian lanjutan tidak kembali terjadi,” papar Kapolsek. (h/ddg)

Praperadilan ................................. Dari Halaman. 1 Hakim Tunggal PN Padang Leba Max Nandoko, dalam sidang dengan agenda pembacaan putusan perkara praperadilan di PN Padang, Kamis (12/10). Dalam pertimbangan hukumnya, sebagaimana dijelaskan pejabat Humas PN Padang R Ari Muladi, disebutkan bahwa penolakan atas gugatan praperadilan tersebut sudah berlandaskan alasan yang jelas. Teru tama, terkait penetapan kelima pemohon sebagai tersangka oleh penyidik Polda Sumbar yang dinilai telah memenuhi syarat minimal dua alat bukti. “Karena telah terpenuhinya ketentuan dua alat bukti tersebut, maka pengadilan menilai permohonan tidak beralasan, dan ditolak seluruhnya,” kata Ari kepada Haluan di ruang kerjanya. Ada pun terkait pokok gugatan lain yang diajukan kelima pegawai BPN dalam perkara praperadilan tersebut, yaitu tidak sampainya Surat Perintah Dimulainya Penyidikan (SPDP) kepada kelimanya maupun kepada kuasa hukum dan keluarga, Ari menjelaskan bahwa dalam pemeriksaan hakim, SPDP tersebut dinyatakan sudah dikirim Polda Sumbar kepada pemohon. Meskipun, ada keterlambatan dari waktu yang ditentukan. “Aturannya memang tujuh hari, tapi karena dalam penyidikan terdapat pemeriksaan ahli dan lain sebagainya, sehingga memang terlewat harinya. Tapi, meskipun memang harus tujuh hari, KUHAP (Kitab UndangUndang Hukum Acara Pidana) tidak menjelaskan ancaman apabila itu terlewat, termasuk tidak ditentukan apakah dibatalkan www.harianhaluan.com

penetapan tersangkanya atau tidak jika lewat jadwal penyerahan SPDP itu. Jadi, tidak masalah. Saya membaca pertimbangan hukumnya seperti itu,” lanjut Ari. Adapun dalam Perma Nomor 4 tahun 2016 yang disebutkan hakim, lanjut Ari, itu mengatur soal penetapan tersangka yang memang bisa menjadi objek perkara praperadilan. Namun, jika merujuk kepada alat bukti dalam kasus ini, ia melihat sudah ada dua alat bukti formil yang diajukan, sehingga tersangka ditetapkan. “Untuk bukti materil, praperadilan tidak berhak memeriksa. Dalam kasus ini, praperadilan tidak dalam status mencari kebenaran atas alat bukti dokumen yang disebut palsu tersebut. Apakah itu benar atau tidak, ya, diperiksa pokok perkaranya di peradilan tindak pidana biasa. Itu setelah dilimpahkan ke pengadilan,” pungkasnya. PH : Kekeliruan yang Nyata Menanggapi penolakan pengadilan terhadap gugagatan praperadilan kliennya, salah seorang anggota tim kuasa hukum lima pegawai BPN Nawarlis mengatakan, meskipun pihaknya menghormati keputusan hakim, namun penolakan tersebut tetap menyisakan kekecewaan. Sebab, ia menilai sebuah kekeliruan telah nyata terlihat dalam hasil praperadilan tersebut. “Klien kami jadi tersangka dengan tuduhan menggunakan dokumen palsu. Saat ini dokumen itu di Mahkamah Agung (MA) dalam proses kasasi yang diajukan Lehar cs. Menurut kami, hal itu kami ajukan di gugatan praperadilan karena itu prosedural, dan

formalitas. Bukankah penyelidikan itu sebuah rangkaian, dan sebelum ada tersangka, harusnya ada penyitaan surat. Sedangkan saat ini, surat itu di MA. Kalau begini ceritanya, kesannya mudah saja menetapkan seseorang jadi tersangka,” katanya. Ke depan, Nawarlis dan tim akan mempelajari betul salinan putusan hakim, sebelum menentukan langkah yang akan diambil. “Kami belum dapat salinan putusan. Nanti setelah dapat, kami pelajari. Baru tahu, apakah akan kasasi atau bagaimana nanti,” imbuhnya. Proses Berlanjut Sementara itu, Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Syamsi mengatakan, pihaknya telah mengetahui hasil putusan praperadilan tersebut. Terkait telah ditetapkannya lima pegawai BPN Kota Padang sebagai tersangka dalam dugaan penggunaan dokumen palsu, pihaknya a kan melanjutkan proses penyidikan, untuk kemudian melimpahkan hasilnya ke kejaksaan. “Ya, kami lengkapi dulu berkasnya. Sementara ini penyidikan masih berlanjut. soal kapan akan dilimpahkan, belum bisa kami jawab. Tentunya secepatnya setelah lengkap akan dilimpahkan,” sebutnya. Ada pun kelima pegawai BPN Kota Padang yang ditetapkan sebagai tersangka oleh Direktur Kriminal Umum Polda Sumbar itu antara lain, SR (Kasi Sengketa Konflik dan Perkara), RV (Kasi Survei dan Pemetaan), NV (Kepala Sub Seksi Sengketa dan Konflik Pertanahan), EL (Kepala Sub Seksi Pendaftaran Hak) dan GA (Staf Sengketa Seksi Sengketa Konflik dan Perkara). (h/isq)

8 Tahun 2002 yang dikeluarkan pada 30 Desember 2002 oleh Megawati Soekarnoputri, yang saat itu menjabat Presiden RI. Syafruddin dijerat dengan Pasal 2 Ayat 1 atau Pasal 3 UU Pemberantasan Tipikor Juncto Pasal 55 Ayat 1 ke-1 KUHP. KPK telah menerima audit investigatif Badan Pemeriksa

Keuangan tertanggal 25 Agustus 2017. Audit itu terkait indikasi tindak pidana korupsi penerbitan surat keterangan lunas Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (SKL BLBI) terhadap Bank Dagang Nasional Indonesia (BDNI). KPK menyebut nilai kerugian keuangan negara dari laporan itu adalah Rp 4,58 triliun. “Dari laporan

tersebut nilai kerugian keuangan negara sebesar Rp4,58 triliun dari total kewajiban penyerahan aset oleh obligor BLBI kepada BPPN sebesar Rp4,8 triliun,” kata Febri Diansyah. Nilai kerugian negara ini lebih tinggi daripadanya yang sebelumnya diperkirakan KPK sebelumnya yang sebesar Rp3,7 triliun. (h/okz)

Popularitas .................................... Dari Halaman. 1 Panglima TNI pendahulunya. “Banyak prediksi nasib Gatot Nurmantyo akan sama dengan Moeldoko atau mantan Panglima TNI sebelumnya yang meredup ketika sudah tidak menjabat lagi. Analisis ini saya rasa bertepuk sebelah tangan,” ujar Syahganda dalam acara diskusi di bilangan SCBD, Jakarta, Kamis (12/10). Buktinya, sejumlah partai politik menilai positif terhadap sosok Gatot. Misalnya, dari Partai Nasdem, Partai Golkar, Partai Pembangunan Nasional (PPP), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Hanura. “Di luar parpol, lembaga-lembaga survei juga sudah mulai menyebut bahwa nama Gatot sebagai calon pemimpin nasional dalam Pilpres 2019, terlepas dari kuantitas elektabilitasnya dalam survei,” ujar aktivis era 80-an itu. Diketahui, masa jabatan Jenderal Gatot Nurmantyo sebagai Panglima TNI bakal berakhir pada Maret 2018 mendatang atau sekitar enam bulan lagi. Lantas, apakah selepas pensiun Gatot akan terjun ke dunia politik? “Saya sekarang ini berkonsentrasi

melaksanakan tugas sebagai Panglima TNI, sudah,” demikian jawaban Gatot dalam wawancara dengan Rosiana Silalahi di Kompas TV yang ditayangkan, Kamis (5/10) malam. Pada sisa masa jabatannya ini, Gatot mengaku sedang mempersiapkan kepemimpinan TNI setelahnya. Gatot ingin meskipun tongkat komando berpindah, namun TNI tetap solid seperti pada kepemimpinannya. “Yang saya lakukan bagaimana tongkat estafet ini saya berikan kepada generasi penerus saya dengan kondisi solid, satu komando dari atas ke bawah, tegak lurus, antarmatra bersatu dan yang paling penting, TNI dengan rakyat selalu bersatu serta manunggal,” ucap Gatot. Di kesempatan lain, Sekretaris Jenderal DPP Partai Nasdem Johnny G Plate menilai, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo merupakan figur yang memiliki kompetensi tinggi. Menurut dia, Gatot masih cukup enerjik di usianya yang 57 tahun. Dengan kapasitas yang dimiliki Gatot, Johnny menganggapnya layak untuk masuk ke dunia politik

setelah masa baktinya di TNI berakhir. “Jika tidak diperpanjang, maka tentu layak sekali Pak Gatot Nurmantyo mengabdikan sisa waktunya untuk termasuk di bidang politik,” ujar Johnny. Johnny mengatakan, Gatot juga memiliki kemampuan dan pemahaman yang baik terhadap proxy war, yang saat ini menjadi ancaman. “Kita juga butuh nanti seorang wapres yang memahami betul soal Indonesian Global Defence, tentang kontinuitas pembangun nasional,” ujar Anggota Komisi XI DPR itu. Sebelumnya, survei Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) memasukkan nama Gatot dalam jajaran tokoh yang disurvei SMRC untuk mengetahui tingkat elektabilitas calon yang dianggap berpotensi maju pada Pilpres 2019. Hasil survei menunjukkan, tingkat elektabilitas Gatot masih rendah jika dibandingkan nama-nama lainnya. “Gatot Nurmantyo masih rendah, masih di bawah 1 persen (0,3 persen). Itu top of mind, dukungan solid yang agak sulit diubah,” kata Djayadi Hanan. (h/ben)

Kaum ............................................. Dari Halaman. 1 Basko Grup, Basrizal Koto. Kita berharap beliau selalu diberi kesehatan serta dimudahkan rezekinya,” ucap Zaynul. Menurut Zaynul, menyantuni anak yatim merupakan kewajiban semua ummat. Basrizal Koto dikenal sebagai tokoh yang senantiasa menyantuni anak yatim piatu. Kegiatan lalu dilanjutkan dengan tausiah Ustad M Yunis Khatib. Dalam tausiahnya, Yunis memotivasi hadirin dan juga anak panti untuk selalu berkerja keras serta meningkatkan ibadah, agar bisa sukses seperti Basrizal Koto. Terpisah, Pimpinan Panti Asuhan Khusus Anak Mentawai Alfalah, Ustazul mengucapkan terimakasih atas santunan yang diberikan. “Santunan ini sangat dibutuhkan untuk membiayai kehidupan anak-anak. Saat ini ada 40 orang anak asuh yang berasal dari Mentawai,” tuturnya. Basko lahir di Kampung Ladang, Pariaman dari pasangan Ali Absyar dan Djaninar. Masa kecilnya sangatlah getir, di mana Basko sempat merasakan hanya makan sehari sekali. Untuk makan sehari-hari saja, sang ibu harus meminjam beras ke tetangga. Ayahnya hanyalah buruh tani yang mengolah gabah. Karena susahnya hidup, ia ditinggal ayahnya yang pergi merantau ke

Riau. Ketabahan sang ibu yang dipanggilnya Amak dalam menghadapi kehidupan selalu membekas dihatinya. Meski sempat bersekolah hingga kelas lima SD, Basko akhirnya berkesimpulan bahwa kemiskinan harus dilawan bukan untuk dinikmati. Atas seizin ibunya, dia memilih pergi merantau ke Riau. Sebelum berangkat, ibunya berpesan agar menerapkan 3K dalam hidup, yaitu pandaipandai berkomunikasi, manfaatkan peluang dan kesempatan, serta bekerjalah dengan komitmen tinggi. Hal itulah yang dia terapkan dalam berbisnis. Hal pertama yang dilakukannya di perantauan adalah datang ke terminal setelah subuh untuk mencari pekerjaan menjadi kernet. Berkat kemampuannya berkomunikasi, maka hari pertama dia sudah bisa membantu sopir oplet. Saat pertama jadi kernet, siang-malam dia bekerja hingga memungkinkan untuk menyewa rumah. Basko yang panjang akal dan visioner mengawali usahanya dengan berjualan petai. Meski tidak punya uang tetapi dengan modal kepercayaan, petai yang belum dibayar dibawanya ke restoran Padang dan dijual dengan selisih harga yang lebih tinggi.

Perjalanan hidupnya penuh warna dan keinginan untuk terus mengubah nasib mengantarnya menjajal berbagai macam profesi mulai dari kernet, sopir, pemborong, tukang jahit, pemilik dealer mobil. Kemahirannya berkomunikasi, membangun jaringan, menepati janji, dan menjaga kepercayaan akhirnya membawanya sukses menaklukan kemiskinan, membangun kerajaan bisnis, dan menciptakan lapangan kerja. Jumlah perusahaan yang dikelolanya kini mencapai 15 perusahaan dan sejak 2006 dia juga terjun ke bisnis penambangan batu bara di Riau, menyediakan jasa TV kabel dan Internet di Sumatera. Beberapa perusahaan yang masuk dalam MCB Group miliknya adalah Basko Grand Mall), PT Cerya Riau Mandiri Printing (CRMP) yang bergerak di bidang percetakan, PT Cerya Zico Utama, PT Bastara Jaya Muda, PT Riau Agro Mandiri, PT Riau Agro Mandiri Perkasa, PT Indonesian Mesh Network dan Premier Basko Hotel. Ia juga menjadi pemilik empat media yang sirkulasinya hampir seluruh Pulau Sumatera bahkan menjangkau Jakarta, yaitu Harian Haluan di Padang, Harian Haluan Kepri di Batam, Harian Haluan Riau di Pekanbaru dan Radio Mandiri FM di Pekanbaru. (h/mg-hen).

Teluk.............................................. Dari Halaman. 1 sebagai deposit hitam pada pasir dan batuan-batuan di pantai. Komponen hidrokarbon yang bersifat toksik berpengaruh pada pertumbuhan biota laut, terutama pada plankton. Bahkan dapat mematikan ikan. Untuk jangka pendek, molekul hidrokarbon minyak dapat merusak membran sel biota laut, mengakibatkan keluarnya cairan sel dan berpenetrasinya bahan tersebut ke dalam sel. Berbagai jenis udang dan ikan akan beraroma dan berbau minyak, sehingga menurun mutunya. Secara langsung minyak menyebabkan kematian pada ikan karena kekurangan oksigen, keracunan karbon dioksida, dan keracunan langsung oleh bahan berbahaya. Minyak di dalam laut dapat termakan oleh biota laut. Sebagian senyawa minyak dapat dikeluarkan bersama-sama makanan, sedang sebagian lagi dapat terakumulasi dalam senyawa lemak dan protein. Sifat akumulasi ini dapat dipindahkan dari organisma satu ke organisma lain melalui rantai makanan. Secara tidak langsung, pencemaran laut akibat minyak mentah dengan susunannya yang kompleks dapat membinasakan kekayaan laut dan mengganggu kesuburan lumpur di dasar laut. Lapisan minyak yang tergenang tersebut juga akan mempengarungi pertumbuhan rumput laut Pencemaran minyak di laut juga merusak ekosistem mangrove. Minyak tersebut berpengaruh terhadap sistem perakaran mangrove yang berfungsi dalam pertukaran CO2 dan O2, dimana akar tersebut akan tertutup miny-

ak sehingga kadar oksigen dalam akar berkurang. Jika minyak mengendap dalam waktu yang cukup lama akan menyebabkan pembusukan pada akar mangrove yang mengakibatkan kematian. Tingginya ancaman akibat pencemaran membuat Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Teluk Bayur melakukan investigasi secara mendalam. Kepala KSOP Teluk Bayur, Kolonel Laut (P) Yus K Usmany mengaku belum mengetahui secara pasti, berapa solar yang menggenangi perairan Teluk Bayur. “Hingga kini, berapa total keseluruhan HSD yang menggenangi perairan belum juga bisa dipastikan. Kami akan melakukan investigasi,” terang Usmany. Dijelaskan Usmany, petugas sudah berada di lokasi sejak pukul 03.15 WIB. “Setelah mengetahui ada tumpahan minyak, petugas langsung turun ke lapangan dan memeriksa keadaan. In dikasinya belum diketahui, apakah minyak tersebut berasal dari kapal atau darat,” terang Yus K Usmany kepada sejumlah awak media di ruang kerjanya. Diungkapkannya, kemungkinan besar tumpahan HSD itu berasal dari kapal yang buang balas atau air got yang biasa disebut limbah mesin. Namun, kapal mana yang membuang HSD ini masih dalam pencarian dan diselidiki. Pasalnya ada sejumlah kapal yang berada di sekitar dermaga enam. “Ini yang akan kita investigasi. Sementata, terkait sanksi, lihat hasil investigasi dulu dan Berita Acara Pemeriksaan

Redaktur: Bhenz Maharajo

(BAP). Sedang dikoordinasikan dengan pihak pelabuhan dari Pelindo,” jelasnya. Yus K Usmany menambahkan, terkait dampak terhadap lingkungan jelas akan terjadi pencemaran di sekitar lokasi tumpahan HSD. Saat ini pihaknya berupaya melakukan penanggulangan awal. “Kita lakukan bomb oil dulu. Selanjutnya akan mengisolir area tumpahan minyak itu. Kalau dilihat, jumlah minyaknya tidak begitu banyak,” cetusnya. Yus K Usmany menyebutkan, sesuai peraturan internasional, setiap kapal yang membuang balas atau air got tidak boleh langsung ke laut maupun di dermaga. Harus ada pemisahan agar minyak tetap berada masuk ke tangki kotor dan hanya air yang keluar. Sedangkan di bawah pipa juga harus tersedia bomb oil agar HSD yang tumpah kelaut tidak menyebar dan bisa disedot kembali. “Nah, kalau di sini ada yang nakal atau alatnya rusak, itulah penyebab tumpahnya minyak serta air ke laut,” pungkasnya. Terpisah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang, Al Amin mengungkapkan, setelah mendapat laporan adanya tumpahan solar jenis HSD, pihaknya langsung menuju ke lokasi. Dari analisa, dipastikan sumber minyak HSD berasal dari salah satu kapal yang lego jangkar. “Untuk itu, ke depan kita akan membuat berita acara, nanti hasilnya akan diteruskan dan menyurati Pelindo untuk mengunkap pelaku yang menumpahkan minyak tersebut,” katanya. (h/ang)

Layouter: Syamsul Hidayat


8

PENDIDIKAN

JUMAT, 13 OKTOBER 2017 23 Muharram 1439 H

Mendidik Anak Kerjakan Salat Sejak Dini LANDASAN utama seorang muslim adalah menghambakan diri kepada Allah sebagai penciptakan yang Maha Bijaksana dan Maha Pengasih. Dalam ajaran Islam, salat adalah simbol dari puncak penghambaan, di mana Allah dalam Alquran memperkenalkan salat sebagai pencegah dari dosa dan kerusakan. Imam Ali as berkata, Oleh: “selama anak adam menunaikan salat dengan menjaga syarat dan adabnya, syaitan senantiasa takut terhadapnya. Oleh karena itu, jika ia melalaikan salatnya dan tidak melaksanakan pada waktunya, syaitan ASNIARTI, SPDI akan menguasai dan Guru PAI SD Negeri 11 menjebaknya ke dalam Aur Kuning dosa-dosa besar”. Alangkah indahnya, jika orangtua membantu anak-anak mereka dalam menapaki jalan kebahagian dengan kesempurnaan ini. Dengan pendidikan agama yang benar, para orangtua dapat mendidik anak-anak mereka cara menghambakan diri kepada Allah, sehingga tidak teperosok ke dalam dosa dan kerusakan. Islam menaruh perhatian besar untuk pendidikan anak dan mendorong mereka untuk mengerjakan salat. Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mendorong anak mengerjakan salat, salah satunya orangtua harus memprioritaskan salat dan melaksanakannya dengan bentuk yang terbaik. Cara ini tentu saja efektif untuk mendekatkan anak dengan salat. Seorang anak akan memahami nilai salat ketika menyaksikan orangtua-nya meninggalkan semua pekerjaan saat mendengar suara azan dan dengan penuh antusias menyambut seruan Allah. Akan tetapi, jika orangtua tidak peduli dengan salat dan selalu menunda pelaksanaanya, seorang anak akan menangkap pesan bahwa salat adalah sebuah perbuatan yang tidak bernilai dan bersifat pemaksaan. Kiat lain untuk mendekatkan anak dengan salat adalah menggunakan metode dakwah yang sesuai dengan jenjang usia mereka. Metode dakwah yang paling sederhana adalah bercengkrama dengan anak mengenai salat. Orangtua dalam berbagai kesempatan dapat bercerita kepada anak-anak tentang nikmat Allah yang patut kita syukuri. Untuk menyempurnakan pemahaman anak tentang salat, orangtua dapat menghidupkan kecintaan anak kepada Sang Pencipta dengan memperkenalkan sifat-sifat-Nya, seperti Maha Pengasih, Maha Pemberi, Maha Kuasa dan lainya. Cara lain yang bisa ditempuh orangtua adalah dengan menggunakan buku dan perangkat lunak yang menarik untuk menanamkan benih-benih cinta salat dalam diri anak-anak kita. Kiat atau cara-cara ini tidak bisa dilakukan tanpa bantuan orangtua. (*)

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

PEMBELAJARAN AWAL DEMOKRASI

SMAN 2 Sumbar Terapkan Sistem Pemilu AROSUKA, HALUAN — Pendidikan politik sejatinya ditanamkan sejak dini kepada masyarakat, agar hak politik dan hak konstitusinya sebagai warga negara yang baik bisa tersalurkan. Upaya ini, setidaknya tergambar dari proses awal pembelajaran berdemokrasi bagi pemilih pemula saat mengikuti proses politik dalam hidup berbangsa dan bernegara. Memaknai tujuan itu, SMAN 2 Sumbar yang berlokasi di Jalan Lingkar Koto Gaek Guguk, Kecamatan Gunung Talang, menerapkan sistem pemilihan umum dalam pemilihan OSIS di sekolah itu, dengan mengadopsi sistem pemilu langsung yang diterapkan di negara ini. “Ini adalah proses pembelajaran awal bagi pelajar tentang metode pemilu,” kata Kepala SMAN 2 Sumbar, Irsyad di Arosuka, Kamis (12/10). Layaknya pilkada atau pilpres, proses pemilihan pimpinan OSIS ini dimulai lebih dulu dengan membentuk komisi pemilihan OSIS atau KPU-nya OSIS. Setelah itu, dilanjutkan dengan penjaringan dan penyaringan calon kandidat. Setelah kandidat ditetapkan,

proses berikutnya dilanjutkan dengan debat kandidat dihadapan seluruh siswa. “Dari debat kandidat ini diketahui sejauhmana wawasan dan elektabilitas calon dalam memimpin dan memajikan OSIS ke depan,” ujarnya. Pihaknya menyebutkan, antusias pelajar dalam mengikuti pemilu OSIS ini begitu terasa. Semangat para tim sukses yang memaparkan visi dan misi dari setiap kandidat memantul menjadi gaung ide-ide brilian dan program-program terbaik yang diusung para kandidat. “Aura demokrasi begitu terasa. Apalagi para kandidat memaparkan program-programnya dengan penuh semangat, sehingga warga sekolah begitu

DEBAT KANDIDAT — Salah seorang kandidat calon ketua osis memaparkan argumentasi programnya dalam debat kandidat pemilihan Ketua Osis SMAN 2 Sumbar pekan lalu. YUTISWANDI

antusias mengikuti prosesnya,” tambah Riko Fernando salah seorang guru di sekolah itu. Pihaknya menambahkan, pemilihannya pun berlangsung alot dan ketat. Dari empat pasang kandidat ketua dan wakil ketua OSIS yang maju dalam pemilu ini, dua orang kandidat bersaing ketat. Proses pemilu dilakukan dengan pencoblosan di bilik suara, juga dengan menggunakan

kotak suara yang difasilitasi oleh KPU Kabupaten Solok. “Ini sekaligus proses edukasi bagi pelajar dalam menghadapi pemilu yang sebenarnya,” tambah Riko. Tekait itu, Ketua KPU Kabupaten Solok, Elwiza mengapresiasi proses pemilu OSIS yang dilaksanakan di SMAN 2 Sumbar itu. Menurutnya, siswa yang duduk di bangku SMA merupakan calon pemilih pemu-

la yang akan mengikuti pemilu di negeri ini. Pihaknya berharap dari proses ini, mampu merangsang peningkatan partisipasi pemilih dalam pemilu nanti. “Pemilih pemula merupakan pemilih potensial untuk meningkatkan partisipasi pemilih. Karena mereka belum terkontaminasi dengan paham dan pemikiran yang anti dengan pelaksanaan demokrasi,” pungkasnya. (h/ndi)

Pramuka Wadah Pembentukan Karakter Bangsa SOLOK, HALUAN — Gerakan pramuka diharapkan menjadi garda terdepan sebagai wadah pembentukan karakter bangsa. Pramuka punya andil dalam mencetak generasi muda berkepribadian baik, tangguh, handal, berkualitas, serta memiliki jiwa bela Negara. Hal itu diungkapkan Wali Kota Solok, Zul Elfian saat bertindak sebagai inpektur upacara peringatan Hari Pramuka ke-56 di halaman Kodim 0309/Solok, Rabu (11/10). “Saya mengharapkan betul seluruh jajaran pramuka, terutama pramuka dewasa baik sebagai majelis pembimbing, andalan, pelatih pembina, pamong saka maupun instruktur untuk

merapatkan barisan. Semuanya diminta bekerja sama secara sinergis untuk mempercepat terwujudnya kaum muda Indonesia yang berkepribadian baik, berkarakter, berwatak, handal dalam berpikir dan bertindak, serta memiliki jiwa bela negara,” ujar Zul Elfian. Lebih jauh dikatakannya, dia sangat prihatin dengan situasi terkini, seperti maraknya konsumsi minuman keras, tingginya prevalensi merokok pada usia muda, penyalahgunaan narkoba, kejahatan seksual dan tindak kekerasan yang melibatkan kaum muda. Dengan situasi seperti ini, maka pendidikan kepramukaan menjadi sangat penting sebagai benteng pertahanan.

Pada kesempatan itu, Zul Elfian menyampaikan ucapan selamat dan sukses, serta terimaksih kepada anggota pramuka yang telah mengikuti raimuna nasional. Kegiatan raimuna nasional itu diharapkan bermanfaat bagi peserta dan bisa dijadikan wahana pengembangan wawasan dan ilmu pengetahuan. Ketika Indonesia memperingati 100 tahun kemerdekaan Republik Indonesia pada tahun 2045 mendatang, kata Zul Elfian, peserta raimuna nasional saat ini sudah menyebar ke berbagai pelosok tanah air dan ada di antaranya yang menempati posisi sebagai pemimpin. Dihadapan ratusan peserta upacara, Walikota Solok, Zul Elfian memasang-

kan langsung tanda ikut serta (Tiska) kepada peserta raimuna nasional ke-11, sekaligus mengumumkan hasil kegiatan prestasi Peningkatan Kompetensi Pembina Aktif (P.Kompak) tingkat Kwaran Lubuk Sikarah. Prestasi P.Kompak tingkat Kwaran Lubuk Sikarah itu, Dodi Bustami dari SD 06 Tanah Garam berhasil meraih prestasi tinggi. Syahmenan dari SD 08 VI Suku meraih prestasi baik dan Asril dari SD 02 Aro IV Kororong meraih prestasi cukup. Sementara pangkalan terbaik golongan siaga diraih SDN 06 Tanah Garam, golongan penggalang diraih MTsN Kota Solok dan golongan penegak diraih SMKN 1 Kota Solok. (h/eri)

PARIWARA IAIN BUKITTINGGI 783 MAHASISWA DIWISUDA

IAIN Bukittinggi Komit dengan Integrasi Ilmu REKTOR IAIN Bukittinggi, Dr Ridha Ahida, MHum beserta jajaran dalam rapat senat terbuka wisuda angkatan VI tahun 2017. DR RIDHA AHIDA, MHUM

I

NSTITUT Agama Islam Negeri (IAIN) Bukittinggi mewisuda sebayak 783 orang lulusan dari 3 Fakultas dan Program Pascasarjana IAIN Bukittinggi, angkatan VI tahun akademik 2016-2017. Kegiatan wisuda yang berlangsung dalam Rapat Senat Terbuka Wisuda Angkatan VI Pascasarjana, Sarjana dan Program Diploma III IAIN Bukittinggi, digelar di Gedung Student Center IAIN Bukittinggi, Kamis (12/10). Rektor IAIN Bukittinggi, Dr Ridha Ahida mengatakan, 783 lulusan yang diwisuda ini terdiri dari 467 lulusan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK), 229 lulusan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (Febi), 59 lulusan Fakultas Syariah, dan 28 lulusan dari Program Pascasarjana. “Mewakili seluruh civitas akademika IAIN Bukittinggi, kami mengucapkan selamat kepada para wisudawan yang telah berhasil menyelesaikan studi di IAIN Bukittinggi. Kepada para orangtua, wali dan orangtua asuh para wisudawan, www.harianhaluan.com

REKTOR IAIN Bukittinggi, Dr Ridha Ahida, MHum foto bersama dengan lulusan terbaik beserta orangtua.

SUASANA rapat senat terbuka wisuda angkatan VI tahun 2017 di Student Centre IAIN Bukittinggi.

kami juga menyampaikan ucapan terima kasih atas kepercayaaannya yang telah mempercayai dan memilih IAIN Bukittinggi sebagai tempat studi mereka,” ujar Ridha. Dalam kesempatan yang berbahagia itu, Ridha juga menyampaikan beberapa aktivitas pencapaian maupun ikhtiar yang masih terus dilakukan IAIN Bukittinggi. Seperti pencapaian

Dalam pembinaan akademik, ulasnya, IAIN Bukittinggi menganutprinsip integrasikeilmuan dan keislaman. Sebab, IAIN Bukittinggi tidak memisahkan antara keilmuan dan keislaman tersebut, karena antara keilmuan dan keislaman itu saling menopang satu dengan yang lainnya. “Untuk prodi umum kita memiliki ciri khas atau perbedaan dibanding prodi umum

dalam proses penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2017/ 2018. Di mana dari empat proses seleksi masuk IAIN Bukittinggi, yakni SPAN-PTKIN, SPAN IAIN, UM PTKIN dan UM IAIN berlangsung lancar. Dari seluruh mekanisme penerimaan mahasiswa baru yang dilaksanakan, jumlah peminat IAIN Bukittinggi mencapai 12.717 calon maha-

Rektor IAIN Bukittinggi, Dr Ridha Ahida, MHum memindahkan jambul salah seorang wisudawan.

siswa. Sementara yang bisa diterima hanya 2.299 mahasiswa yang tersebar di 4 Fakultas dan 1 Program Pascasarjana. “Kita juga bersyukur dan merasa bangga, karena untuk tingkat SPAN PTKIN IAIN Bukittinggi mendapatkan penghargaan sebagai nomor satu dari 23 IAIN, dan untuk UM PTKIN kita nomor lima dari 23 IAIN se-Indonesia,” ujar Ridha.

Ia menjelaskan, untuk penjaminan mutu yang telah diterapkan IAIN Bukittinggi, yakni di samping harus menyerahkan akreditasi program studi ke Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BANPT), IAIN Bukittinggi juga telah mempunyai Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) yang tiap sebentar mengaudit program studi dan kinerja dosen.

REKTOR IAIN Bukittinggi, Dr Ridha Ahida, MHum secara simbolis serahkan lulusan kepada Ketua Alumni IAIN Bukittinggi.

yang ada diperguruan tinggi umum lainnya. Jadi prodi umum yang kita miliki ada ciri kekhasan dan karakteristik. Begitu juga dengan prodi keagamaan. Untuk prodi umum IAIN Bukittinggi ini telah mulai kita buka sejak 2007, seperti pendidikan teknik informatika komputer, pendidikan bahasa inggris dan pendidikan matematika,” terang Ridha. (*)

DIREKTUR Pascasarjana IAIN Bukittinggi, Dr H Ismail Novel, MAg menyerahkan ijazah wisudawan pascasarjana.

Redaktur: Nasrizal

Layouter: Luther


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

PADANG

JUMAT, 13 OKTOBER 2017 23 Muharram 1439 H

9

TERHENTI HAMPIR SETAHUN

Lapak Ikan Taplau Dilanjutkan PADANG,HALUAN—Sempat terhenti selama hampir satu tahun, Dinas Kelautan dan Perikanan kembali melanjutkan pembangunan lapak ikan di Jalan Samudera Pantai Padang.

Ilustrasi

Tiga Pencuri Kabel Divonis 2,5 Tahun PADANG, HALUAN — Majelis Hakim menjatuhkan hukuman penjara kepada Marlon Brando (34), Delvi Busyra (39) dan Ronal Fernando (34), selama dua tahun enam bulan, di Pengadilan Negeri Padang, Kamis (12/10). Pasalnya, tiga pria ini dinilai terbukti telah melakukan pencurian kabel listrik milik CV. Tjahaja Baru, di Jalan Belakang Olo, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, beberapa waktu lalu. Dalam amar putusan majelis hakim, ketiganya dinyatakan bersalah dan melanggar pasal 363 KUHP tentang pencurian, yang dibacakan oleh hakim ketua Lifiana Tanjung dengan didampingi hakim anggota Nasorianto dan Sihol Manalu. “Majelis hakim menilai, terdakwa secarah terbukti melakukan tindak pidana pencurian. Untuk itu, mereka dijatuhkan hukuman 2 tahun dan 6 bulan kurungan penjara,” kata hakim ketua dalam amar putusanya. Putusan tersebut lebih ringan dibandikang dengan tuntutan Jaksa Penuntut Umum ( JPU) Willy Agustian Yoza pada Kejaksaan Negeri Padang, pada sidang sebelumnya, yaitu masing-masing dituntut selama tiga tahun kurungan penjara. Dalam surat dakwaan JPU disebutkan peristiwa ini bermula pada 16 Mei 2017 jalan Belakang Olo, Kota Padang. Ketiganya mencuri kabel listrik, milik CV. Tjahaja Baru. Ketiganya mengambil kabel listrik dengan cara dipotong menggunakan gergeraji. Setelah berhasil, kabel tersebut dijual kepada penadah, uang hasil penjualan tersebut dibagi sama rata oleh tiga orang terdakwa ini. Korban dari CV. Tjahaja Baru terkejut melihat atas kejadian tersebut, serta langsung melaporan hal tersebut ke polisi, untuk segera diusut. Polisi yang menerima laporan tersebut langsung melakukan penyidikan dan pengembangan serta penangkapan terhadap para pelaku. Terhadap kejadian tersebut CV. Tjahaja Baru kehilangan kabel sepanjang 165 meter dan mengalami kerugian sebesar Rp231.375.000.(h/mg-hen).

ANGKUT SAMPAH—Sebuah alat berat tengah mengangkut tumpukan sampah ke sejumlah truk di kawasan Pantai Cimpago, Padang, Kamis (12/10). Sampah yang menggunung ini diakibatkan cuaca buruk dan pola hidup masyarakat yang masih membuang sampah ke sungai. HUDA PUTRA

DIANGGARKAN RP40 JUTA

21 CCTV Dilengkapi Pengeras Suara PA D A NG , H A L UA N — D i n a s Perhubungan (Dishub) Kota Padang, menganggarkan sekitar Rp40 juta untuk melengkapi pemasangan pengeras suara di closed circuit television (CCTV) yang ada 21 titik. Pemasangan CCTV tersebut bertujuan mengawasi kondisi lalu lintas, serta memberikan teguran langsung kepada pengendara yang melanggar melalui pengeras suara. “Sudah dianggarkan di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) perubahan. Tinggal menunggu persetujuan dari Gubernur Sumatera Barat. Setelah disetujui maka akan langsung kita pasang,” kata Dedi Henidal saat dikonfirmasi Haluan melalui telepon seluler, Kamis (12/10). Menurut Dedi, pengeras suara diperlukan

untuk menunjang keberadaan atas CCTV di 21 titik tersebut. Sehingga bisa mengawasi, pelanggaran yang dilakukan oleh pengguna jalan seperti menerobos lampu lalu lintas, tidak mengenakkan helm, serta melanggar rambu dan marka jalan. “Nantinya, dari pengeras suara tersebut pengendara yang melanggarkan akan segera ditegur. Hal ini pun akan memberikan efek jera serta rasa malu bagi pengendara yang masih nakal tidak menaati aturan dalam berlalu lintas,”sebutnya. Dikatakan Dedi, pengeras suara atau toa tersebut tidak akan menghabiskan banyak anggaran. Ia menyebut, untuk satu pengeras suara hanya memerlukan Rp1,5 juta. Tentunya untuk 21 CCTV tersebut hanya butuh sekitar Rp31,5 juta. “Perhitungan kita paling hanya membutuhkan anggaran sekitar Rp30 juta sampai Rp40 juta, untuk me-

lengkapi CCTV tersebut. Secara keseluruhan dianggarkan Rp70 juta pada APBD-P tersebut termasuk biaya perawatan dan perbaikan kamera yang telah terpasang,”katanya. 21 titik pemasangan CCTV tersebut antara lain di persimpangan Jalan Adabiah, Alang Lawas, Simpang Haru, Ahmad Yani, Ujung Gurun, Jati, Alai, dan Sawahan. “Juga akan dilakukan penambahan CCTV di 11 titik di jalan Bypass yang saat ini masih dalam tahap pengerjaan,”katanya. Sementara itu, Riski seorang pengendara menyambut baik jika jalanan di Kota Padang dipakai CCTV dan ada pengeras suara. Sehingga, bagi pengendara yang melakukan pelanggaran bisa diketahui. “Sebaiknya Kota Padang sudah mempunyai CCTV di jalanan sama seperti kota besar lainnya,”katanya. (h/mg-mel)

“Awal Oktober ini pengerjaan pembangunan mulai kita lanjutkan kembali,”kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Padang Eyviet Nazmar kepada Haluan, Kamis (12/10). Dikatakan Eyviet, ditargetkan pengerjaan tersebut selama 90 hari, hingga akhir Desember. Dengan anggaran lebih kurang sebanyak Rp600 jutaan. Ditargetkan awal tahun 2018, los ikan sudah dapat dipergunakan serta difungsikan. “Berapa anggaran pastinya saya belum tahu, karena baru pulang naik haji. Yang jelas sekitar Rp600 jutaan. Sebelumnya pembangunan los ikan di Pantai Padang tersebut telah menghabiskan anggaran lebih kurang Rp300 Juta,”ujar mantan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian ini. Disebutkannya, keberadaan lapak ikan akan mendukung upaya Pemerintah Kota Padang dalam menjadikan kawasan Pantai Padang sebagai tempat wisata sehingga para pedagang ikan yang berjualan disepanjang Pantai Padang saat ini mempunyai tempat berjualan yang layak dan representatif. “Sekarangkan mereka berjualan di jalan, tentunya tidak indah dilihat. Padahal Pantai Padang merupakan tempat wisata andalan kota ini,” sebutnya. Nantinya, menurut Eyviet sebanyak 30 pedagang tersebut akan berjualan di los ikan. Nantinya tempat ini dapat di jadikan s ebagai pusat pemb el ian ikan segar bagi masyarakat, sebab ikan yang dijual adalah ikan segar hasil tangkapan nelayan langsung dari usai melaut. “Jadi bagi masyarakat yang ingin mencari dan menikmati ikan segar, tidak perlu jauh- jauh mencari,”tuturnya. Sementara itu, Amel warga Kubu Dalam yang berkunjung ke Pantai Padang mengatakan setuju saja mengenai pembangunan los ikan di pinggir Pantai Padang. Sebab pembangunan los, bisa menata pedagang ikan yang berjualan di sepanjang pantai. “Semoga pedagang tertata dengan adanya pembangunan los ikan ini. Diharapkan, keberadaan los ikan bisa meningkatkan perekonomian pedagang ikan sekitar dan juga nelayan,”ujarnya. (h/mg-mel)

16 Angkot Berkaca Gelap Terjaring Razia PADANG,HALUAN—Dinas Perhubungan Kota Padang kembali melakukan razia terhadap angkotan kota (angkot) yang menggunakan kaca film hitam tidak standar, ceper, dan mati keur, di depan Plaza Andalas Jalan Pemuda, Kamis (12/10). “Kegiatan ini telah telah dimulai sejak Senin (9/10) yakni penertiban truk yang

www.harianhaluan.com

parkir di badan jalan jalur Bypass. Razia bersama tim gabungan Dinas Perhubungan Provinsi, dan Lantamal, Denpom dan Lantas,”ujar Kepala Bidang Operasional Dinas Perhubungan Kota Padang Eri Surya Jaya kepada Haluan. Menurut Eri, 16 angkot yang diamankan tersebut karena kesalahan berupa aksesoris berlebihan seperti kaca film yang terlalu hitam, dan ceper, mati keur, dan surat-surat yang tidak sesuai dengan administrasi. “Sudah ada 16 angkot yang kami razia hingga saat ini,”sebutnya. Ditambahkan Eri, untuk sangsi bagi angkot yang ceper harus dikembalikan ke bentuk standar. Sedangkan, untuk kaca film yang hitam langsung dibuka oleh petugas

ditempat. Bagi yang mati keur harus dibawa ke Mata Air untuk segera mengurusnya. “Kaca film yang diperbolehkan hanya untuk tembus pandang bukan berwarna hitam. Padahal setiap di keur aksesoris harus dibuka, tetapi nyatanya di lapangan supir kembali memasangnya,”sebutnya. Sementara itu, salah satu supir angkot yang terkena razia Dedi Chandra mengaku terpaksa harus menceperkan dan memasang kaca film hitam pada kendaraannya. “Kalau tidak ceper anak sekolah tidak mau naik,”ujar supir angkot jurusan Lubuk Buaya ke Pasar Raya. Ia berharap agar Dinas Perh ubungan tidak mencopot semua aksesoris yang terpasang, dan juga kaca film. Padahal untuk memasang

SEBANYAK 16 angkot terjaring razia gabungan di ruas Jalan Pemuda, Padang, Kamis (12/10). Razia dilakukan terhadap angkot yang keurnya mati serta yang menggunakan aksesoris berlebihan seperti stiker, kaca film dan bemper mobil yang ceper. HUDA PUTRA

kaca film tersebut ia harus merogoh kocek hingga Rp1,4 juta, sedangkan untuk mengceperkan angkot menghabiskan uang Rp4 juta.

Redaktur:Afrianita

“Kalau tidak pakai aksesoris, kami tidak dapat duit untuk setoran. Karena masyarakat tidak mau naik,”katanya. (h/mg-mel/hud)

Layouter: Rahmi


10

PADANG

JUMAT, 13 OKTOBER 2017 23 Muharram 1439 H

PERSOALAN LAHAN TAK TUNTAS

Proyek Jembatan Kuranji Dihentikan PADANG,HALUAN — Sekitar Rp6,8 miliar anggaran kembali disediakan mendukung pembangunan Jembatan Kuranji, Kota Padang di tahun 2018.

Humas Pemko Primadona Tempat PL PADANG, HALUAN—Bagian Humas Seketariat Daerah Kota (Setdako) Padang nampaknya menjadi primadona bagi perguruan tinggi yang akan menempatkan mahasiswa praktek lapangan (PL). Hal ini terlihat dari acap kalinya salah satu organisasi perangkat daerah (OPD) di Pemerintah Kota Padang itu menjadi tujuan PL bagi mahasiswa di berbagai perguruan tinggi di Kota Padang. Seperti diketahui, selaku ujung tombaknya Pemko Padang, Bagian Humas berada di bawah jajaran Setdako yang memiliki tiga sub bagian. “Tak hanya mempublikasikan dan mendokumentasikan kegiatan Pemko terutama Walikota, Wakil Walikota dan Sekda saja, kita juga memiliki sub bagian baru yakni layanan informasi bagi publik,” terang Kepala Bagian Humas Imral Fauzi melalui Kasubag Publikasi Tafrizal sewaktu menjamu dosen pembimbing mahasiwa PL dari Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIK) UIN IB Padang di ruang kerjanya, kemarin. Tafrizal menambahkan, di Bagian Humas sendiri memiliki beberapa tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) per sub bagiannya. Semuanya berkaitan bagaimana upaya memberikan pelayanan dan informasi secara baik bagi lingkungan pemerintahan dan masyarakat. “Di sini baik pimpinan beserta staf mengutamakan kerja keras, cekatan dan penuh tanggung-jawab dalam bekerja. Semoga saja para mahasiswa PL di samping melakukan praktek, juga dapat mengambil pengalaman serta hal-hal positif selama di sini,” tutur pria yang akrab disapa Taf Chaniago itu didampingi salah seorang stafnya, David Septian. Sementara itu Ketua Jurusan KPI FDIK UIN IB Padang, Usman menyampaikan terima kasih banyak khususnya kepada para pimpinan di Bagian Humas Setdako Padang. Diketahui, kali ini merupakan yang kesekian kalinya menerima mahasiswanya PL dalam beberapa tahun terakhir. (h/rel)

Festival Kasidah Nasional 18-25 November PADANG, HALUAN—Terpilihnya Kota Padang, Sumatera Barat sebagai tuan rumah Festival Seni Kasidah Nasional ke22, diyakini memiliki berbagai manfaat bagi daerah tersebut. Seperti diketahui, kegiatan ini bakal dihelat 18-25 November mendatang. Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah menyampaikan, dengan menjadi tuan rumah dalam event berskala besar tersebut mengharapkan bakal memberikan banyak manfaat, terutama mendukung visi Padang sebagai sebagai kota pendidikan, perdagangan dan pariwisata yang sejahtera, religius dan berbudaya. “Festival ini akan diikuti sebanyak 34 provinsi se-Indonesia. Diperkirakan lebih kurang ribuan orang akan datang ke Padang dalam helat ini,” sebut Wako Mahyeldi saat dialog interaktif bersama RRI Padang guna membahas topik edisi kesiapan Kota Padang menggelar festival akbar tersebut, Kamis (12/ 10). Mahyeldi menyebut, atas nama Pemerintah Kota Padang mengaku bersyukur atas ditetapkannya Padang sebagai tuan rumah Festival Seni Kasidah Nasional ke-22. Ia pun mengakui, hal itu didapat dengan tidak mudah karena melalui proses panjang salah satunya melakukan presentasi secara berulang di Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Seni Qasidah Indonesia (DPP Lasqi). Ditambahkannya lagi, selain itu kegiatan tersebut juga diharapkan mendukung Padang khususnya dan Sumatera Barat pada umumnya menjadi daerah destinasi wisata halal. Hal itu mengingat, para tamu yang datang diyakini bakal menikmati keindahan Kota Padang terutama objek wisata, hasil kuliner dan lain sebagainya. (h/ita)

www.harianhaluan.com

MASJID TERTUA—Masjid Muhammadan . Salah satu masjid tertua di Indonesia sekaligus cagar budaya. Masjid ini merupakan masjid peninggalan sejumlah Muslim keturunan India di Padang yang dibangun pada tahun 1843. Masjid dengan arsitektur bercorak India ini berada dalam kawasan Kota Tua Padang, yakni kawasan sehiliran Batang Arau di sekitar pelabuhan Muara. IST

WAKO HADIRI PELETAKAN BATU PERTAMA

Pembangunan RS Hermina Dimulai PADANG, HALUAN — Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah meletakan batu pertama pembangunan Rumah Sakit Hermina Padang di kawasan Jalan Khatib Sulaiman, Kamis (12/10). Kehadiran rumah sakit ibu dan anak bertaraf internasional di Kota Padang dinilai tepat. Selain semakin menggeliatnya investasi dan pertumbuhan ekonomi yang positif, kehadirannya akan memaksimalkan kebutuhan pelayanan kesehatan ibu dan anak. “Saat ini rumah sakit yang ada masih belum memadai untuk pelayanan kesehatan ibu dan anak, termasuk Rumah Sakit Umum Pusat Dr. M. Djamil,” kata Mahyeldi. Menurut Walikota, kemudahan yang diberikan terhadap investor memuluskan invesatsi masuk ke Kota Padang. Kemudahan tersebut berupa insentif bagi investor, dukungan regulasi dan kebijakan Pemko serta perencanaan penataan kawasan. “Untuk menunjang aktifitas bisnis dan investasi di kawasan ini, Jalan Khatib Sulaiman akan

DIREKTUR Utama Hermina Group dr. Hasmoro memberikan tumpeng pada Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah saat acara peletakan batu pertama pembangunan Rumah Sakit Hermina Padang di kawasan Jalan Khatib Sulaiman, Kamis (12/10). IST

dijadikan dua jalur dan delapan lajur,” tukas Mahyeldi. Sementara itu, Direktur Utama Hermina Gr oup dr. Hasmoro menyebutkan pembangunan RS Hermina Padang diinisiasi dokterdokter spesialis di Kota Padang dan didukung Pemerintah Kota Padang. Dijelaskan, RS Hermina Padang

dibangun di atas lahan 6.000 M dengan nilai investasi Rp60 miliar. Pembangunannya ditargetkan selesai Agustus 2018 dan shoft opening pada Sepetember 2018. “RS Hermina Padang adalah kelas C berkapasitas 119 tempat tidur dengan standar internasional dan melayani BPJS,” terang Hasmoro. (h/vie)

Namun jika persoalan lahan masih tak kunjung tuntas di tahun depan, Komisi IV berencana merekomendasikan menghentikan pembangunan atas jembatan terkait. Dengan kata lain pembangunan Jembatan Kuranji terancam distop. Ketua Komisi IV DPRD Sumbar M Nurnas menuturkan, saat ini masih ada tiga titik lahan yang belum bebas dan membuat pembangunan jembatan tak kunjung terlaksana. Di lain sisi, tahap awal pembangunan sendiri sudah dimulai sejak tahun 2004. “Kita anggarkan sekali lagi di 2018 mendatang, kalau yang tiga titik itu masih tak kunjung bebas, tahun depan kita rekomendasikan pada pihak terkait agar di stop saja lagi. Biar dana bisa dialihkan untuk yang lain. Kan sayang, setiap tahun dianggarkan uangnya tak terpakai,” u cap Nurnas saat ber bincang dengan Haluan, Kamis (12/10). Selain tahun 2018, tahun 2017 sekarang jembatan Kuranji juga dianggarkan sekitar Rp6 miliar, hal yang sama juga diberi tahun 2015. Namun karena persoalan lahan seperti disebut tadi uang terus dikembalikan ke negara. Nurnas sangat menyayangkan masalah pembebasan lahan Jembatan Kuranji yang tak kunjung selesai. Padahal, meski pembangunan Jembatan Kuranji sebenarnya adalah tanggungjawab Kota Padang provinsi juga menunjukkan kepedulian. Dibuktikan dengan disediakannya anggaran dari APBD provinsi hampir setiap tahun. “Pemerintah peduli dengan pembangunan, tapi ini harus didukung kesiapan masyarakat. Pembangunan akan berjalan baik jika masyarakat ikut memberikan dorongan. Salah satunya dalam bentuk mau membebaskan lahan,” tutur Nurnas. Sesuai Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2015 tentang pengadaan tanah diatur, dalam membebaskan lahan untuk kepentingan fasilitas umum (fasum), pemerintah harus memberikan ganti rugi sesuai nilai appraisal. Karena dasarnya adalah hak prasial, masyarakat harus menerima ganti rugi lahan mereka dengan harga yang seharusnya. Jadi, menurut Nurnas masyarakat tak perlu takut mereka akan dirugikan dengan adanya proses pembebasan lahan untuk suatu proyek pembangunan. “Kami dari provinsi sangat berharap betul masyarakat mendukung pembebasan lahan Jembatan Kuranji ini. Jika jembatan bisa dibuka, itu akan memperlancar akses menuju Limau Manis dan mengurai kemacetan di Simpang Bypass. Kalau itu terjadi yang akan menikmati adalah masyarakat juga,” pungkas Nurnas. (h/len)

PENGURUS CABANG PADANG DILANTIK

NU Berkomitmen Jaga Keutuhan NKRI

PELANTIKAN Pengurus Cabang (PC) NU Padang masa khitmad 2017-2022 di Aula Asrama Haji Perupuk Tabing, Padang, Kamis (12/ 10). YUHENDRA

PADANG, HALUAN — Nahdlatul Ulama berkomitmen mengokohkan paham Islam, menjaga keutuhan NKRI yang berlandaskan pancasila dan siap memperjuangkan bangsa dari radikalisme serta mem-

perkuat ekonomi warga. Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Jendral (Sekjen) Pengurus Besar Nahdatul Ulama Helmy Faisal Zain dalam sambutannya saat melantik Pengurus Cabang (PC) NU

Padang masa khitmad 20172022 di Aula Asrama Haji Perupuk Tabing, Padang, Kamis (12/10). Dikatakan Helmy, melihat sejarah bahwa kemerdekaan bangsa ini juga tidak terlepas dari perjuangan para ulama NU dan juga anak muda NU. Untuk itu menjaga keutuhan NKRI adalah salah satu tugas seluruh kader NU di seluruh pelosok nusantara ini. “Kita berharap, ke depan pengurus yang baru siap berjuang, berkhidmat dengan ketulusan dan penuh keikhlasan bahkan siap bekerja tanpa di gaji,”harapnya. Sementara, Ketua Panitia Pelantikan Hendri Yazit mengatakan pelantikan ini bisa terlaksana atas dukungan semua pihak dan kader NU, simpatisan serta pengurus baru yang akan

dilantik secara apik, sehingga acara ini bisa terselenggara. “Terima kasih atas semua dukungan serta kerja sama dalam menyukseskan kegiatan ini, semoga ini menjadi awal yang baik untuk NU di Padang ke depanya,” kata Hendri. Dilanjutkannya, acara pelantikan ini kita angkat tema memperkokoh nilai-nilai kebangsaan melalui gerakan deradikalisasi dan penguatan ekonomi warga. Tujuannya agar PCNU Kota Padang bisa memberikan kontribusi bagi masyarakat dan pemerintahan kota nantinya. Ketua PCNU Kota Padang Yultel Ardi TK. Malin Sulaiman mengatakan, Nahdlatul Ulama sangat besar peranannya dan sangat berkontribusi dalam memperjuangkan kemerdekaan republik ini.

Redaktur:Afrianita

“Baru-baru ini, PBNU pusat telah berhasil memperjuangkan dan membatalkan tentang full day school yang diwacanakan oleh kementerian pendidikan, akhirnya urung di laksanakan,” ujar Yultel Ardi Ke depan imbaunya, kepada seluruh kader, simpatisan dan pengurus Nahdlatul Ulama siap bersinergi dengan program Pemko Padang terkait Kota Padang jadi kota religi. Karena NU sebagai sumber inspirasi dalam menegakkan dan memperkokoh umat beragama. Selain pengurus dan kader, kegiatan ini juga dihadiri oleh tokoh Sumbar, diantaranya Boy Lestari Dt. Palindih Danlanud Sutan Sjahrir Padang, Ketua MUI Padang, Kakan Kemenag Padang, para ulama dan juga santri dari pondok pasantren.(h/mg-hen).

Layouter: Rahmi


11

JUMAT, 13 OKTOBER 2017 23 Muharram 1439 H Harian Umum

JURNALISME WARGA

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Payakumbuh Akan Gelar Botuang Festival PAYAKUMBUH, HALUAN — Sebuah festival seni budaya dengan nama Payakumbuh Botuang Festival (PBF) 2017 akan digelar di Payakumbuh pada akhir tahun ini. Festival yang baru pertama kali diadakan ini akan digelar pada 26 November sampai 2 Desember 2017. Salah seorang penggagas festival, Iyut Fitra menyebutkan ide awal festival ini berasal seniman Payakumbuh termasuk Yusril, Andra Nova. Ide ini kemudian disambut oleh anggota DPRD Provinnsi Supardi. selanjutnya supardi lah yang berkoordinasi dengan dinas kebudayaan provinsi termasuk juga dengan dinas pariwisata pemuda dan olahraga payakumbuh. Direktur PBF 2017 Andra Nova mengatakan menurut rencana, acara ini akan dibagi dua yaitu Payakumbuh Street pada 26-28 November 2017. Selama tiga hari ini akan digelar berbagai kegiatan modern fashion, musik akustik, kuliner, dan kolab orasi komunitas. Kemudian, pada 1dan 2 Desember akan ada berbagai pertunjukan kontemporer untuk mengapresiasi seniman-seniman yang terus berproses menciptakan karya. Untuk lokasinya akan Ada di Pusat Kota Payakumbuh dan di Kelurahan Ampangan di Kecamatan Payakumbuh Selatan. “Kami sedang mengajak seluruh masyarakat Ampangan untuk ikut dalam acara ini. Sekaligus mengapresiasi seniman yang ada di Payakumbuh untuk terus berkarya dan berproses,” Nova. Anggota DPRD Supardi mengatakan persiapan acara telah dimulai sejak beberapa bulan lalu. Menurutnya walaupun ketuk palu acara baru pada 16 Oktober 2017 mendatang, tapi Rapat Badan Anggaran di DPRD Sumbar sudah memberikan sinya positif. “Persiapan telah dikerjakan sejak dua bulan yang lalu. Bahkan perbincangan awal sudah dimulai sejak tahun lalu,” ujarnya. (h/klp)

www.harianhaluan.com

11

SOLOK, HALUAN — Warga Nagari Paninjauan, Kecamatan X Koto Diatas, Kabupaten Solok, mengadakan upacara “arak dulang bamego” untuk Wali Nagari terpilih, Darsel Ilyas, pekan lalu Kegiatan ini menggambarkan kegembiraan anak nagari. Mereka berjalan beriringiringan (seperti pawai) sambil membawa dulang bamego. Upacara diawali dengan berkumpulnya warga di suatu tempat yang merupakan start upacara dulang bamego tersebut. Setelah itu mereka berjalan mengelilingi nagari sambil membawa dulang mereka serta diiringi musik talempong yang dimainkan oleh sekelompok laki laki dan wanita. Iring-iringan itu berakhir di ALEK NAGARI — Warga Nagari Paninjauan, Kecamatan X Koto Diatas, Kabupaten Solok, masyarakat mengadakan upacara “arak dulang bamego” untuk Wali Nagari terpilih, Darsel Ilyas, pekan lalu. tugu pasar Paninjauan. Setelah masyarakat sampai tun. Kemudian bupati, camat, nasi, sambal dan nasi lamak, secara bersama-sama. Sungguh syarakat dengan pejabat. di tugu, ada pertunjukan tari wali nagari, bundo kanduang, mereka tempat yang telah dise- sangat terasa kuat kekeluargaan Tokoh masyarakat Paninselamat datang untuk bupati, ninik mamak, serta masyarakat dikan lalu acara berlangsung dan kepedulian mereka. jauan, Zanibar mengatakan, camat, wali nagari, dan tamu memasuki masjid beriring- layaknya acara-acara pada umumArak Dulang Bamego untuk Upacara arak dulang bamego undangan lainnya. iringan untuk mengikuti acara nya, yaitu pembukaan, sambutan- Darsel Ilyas yang dibawa ma- merupakan salah satu budaya Setelah itu dilanjutkan de- selanjutnya. sambutan, dan penutup. syarakat mencerminkan per- Nagari Paninjauan yang perlu ngan sambutan dari bundo Setelah selesai upacara duAcara terakhir adalah ma- saudaraan antarwarga masya- dilestarikan agar kekayaan kanduang (tokoh nagari) dan lang bamego, masyarakat me- kan bersama, makanan itu juga rakat, antara masyarakat dengan bangsa tersebut tetap terjaga bupati yang berupa balas pan- ngumpulkan dulang yang berisi disiapkan oleh masyarakat tokoh nagari serta antara ma- dan tidak luntur. (h/rel)

FESTIVAL NAN JOMBANG Kiriman : Fauzanal Putra, Pulau Punjung

SATUAN pendidikan swasta yang benafaskan islam seperti pesantren dan islam terpadu memunculkan program tahfiz sebagai jargon bahkan cirri khas. Hampir semua sekolah di Sumbar berpacu-pacu dalam pembelajar an tahfiz sebagai kapalo galeh, dan bisa dikatakan berhasil untuk menarik minat calon siswa. Buktinya peserta Musbaqah Tingkat Nasional (MTQ) dari provinsi Sumbar tetap menuai hasil yang baik. Ini adalah bias dari banyaknya sekolah yang serius dalam menggembleng peserta didik dalam menghafal kitabullah (tahfiz). Namun sekarang beberapa tingkatan satuan

JUMAT, 13 OKTOBER 2017 23 Muharram 1439 H

Nagari Paninjauan Gelar Arak Dulang Bamego

Pelajaran Tahfiz di Sekolah Negeri

FAUZANAL PUTRA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

pendidikan umum telah menyelenggarakan pembelajaran tahfiz, mulai dari sekadar program ekstra kurikuler sampai memasukkan dalam jadwal pelajaran.Memang pelajaran tahfiz di sekolah negeri telah banyak memberikan manfaat langsung dan tidak langsung dalam memaksimalkan potensi peserta didik dan tujuan pendidikan secara umum yang menjadikan manusia menjadi khalifah di bumi. Biasanya seorang yang ada alquran dalam kepalanya akan berperilaku baik, dan hal ini telah diakui banyak kalangan bahwa efek tahfiz di sekolah dapat menekan kenakalan remaja, pergaulan bebas serta sebagai stabilisator kecanggihan zaman. Walaupun begitu masih banyak kendala dalam mengeksiskan pelajaran tahfiz di sekolah umum. Antara lain, alokasi waktu, metode yang dipakai dalam proses pentahfizan, kemudian ketersediaan tenaga pengajar yang profesional. Dari empat permasalahan tersebut, maka, alokasi waktulah yang sangat penting. Sebab kurikulum yang sudah ditentukan

pemerintah melalui dinas pendidikan tentu harus mendapat porsi yang lebih, maka sebagai solusi adalah jam ekstra kurikuler yang bisa dipakai dan biasanya pada siang sampai sore hari sedangkan tahfiz sebaiknya dilakukan dalam suasana yang tenang, itu biasanya pada pagi hari. Kedua yakni metode yang dipakai dalam proses menghafal, kalau di sekolah swasta yang nota bene bisa dimasukkan pelajaran tahfiz dalam rentan waktu yang panjang maka metode yang dipakai dalam tahfiz pun bisa terealisasi. Namun di sekolah negeri, para pembimbing tahfiz harus pintar-pintar memadukan metode dengan ketersediaan waktu. Adapun metode yang biasa dipakai dalam tahfiz adalah, taqrir, talaqqi, muroja’aah. Problem ketiga adalah ketersediaan tenaga pengajar, tidak semua orang hafal alquran bisa membimbing murid dalam tahfiz. Sekarang ini guru tahfiz berasal dari berbagai macam pendidikan islam. Baik tamatan pesantren atau sarjana agama, namun secara resmi hanya satu perguruan tinggi di Sumatera

Barat yang kompeten untuk tahfiz. Yaitu Sekolah Tinggi Agama Islam Pengembangan Ilmu Alquran (StaiPiq) dengan gelar lulusannya Sarjana Ilmu Alquran (SIQ). Pemerintah member apresiasi dan penghargaan kepada siswa yang berhasil menjalankan program tahfiz, apalagi yang sudah khatam 30 juz. Alhamdulillah. Namun pemerintah seharusnya juga memperhatikan keberlangsungan tahfiz di masa akan datang khususnya di sekolah umum dengan konsep yang lebih baik, agar semangat menghafal alquran khusunya di Sumbar meningkat. Kita ucapkan terima kasih pada pemerintah yang selama ini sudah m emperhatikan pendidkan alquran sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) No. 3 Tahun 2007 tentang Pendidikan Al-Quran. Lalu dilanjutkan dengan lahirnya Peraturan Gubernur (Pergub) No. 70 Tahun 2010 tentang Kurikulum Pendidikan al-Qur’an dan Pergub No. 71 Tahun 2010 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pendidikan alquran pada sekolah. Dari perda

tersebut bisa menjadi peningkatan mutu tahfiz di sekolah umum, bisa dikuatkan lagi Sementara orangtua siswa sangat mendukung penuh pembelajaran tahfiz, malah menurut pengalaman saya sebagai guru tahfiz. Pernah pembelajaran tahfiz terpaksa dihentikan oleh suatu sebab di petengahan semester, maka orang tualah yang antusias menginginkan agar program ini kembali dilanjutkan. Semoga program tahfidz di sekolah umum bisa menjadi suatu usaha yang manfaat dalam meningkatkan bekal peserta didik menghadapi tantangan zaman menuju manusia berkarakter, sebagaimana yang dicanangkan pemerintah yaitu pendidikan berkarakter dan khusus bagi kita di sumbar, dengan adanya tahfiz di sekolah umum dapat hendaknya menjadi sumbangsih dalam mengisi babaliak ka surau dan mengamalkan adagium adat yang berbunyi ada t basandi syarak sayarak basandi kitabullah dan salah satu buah dalam mengamalkan kitabullah adalah menhafal alquran/ tahfiz. ***

Pertunjukan Dua Seni Tradisi Pauh PADANG, HALUAN — Festival Nan Jombang pada edisi Oktober lalu menampilkan dua pertunjukan tradisi Pauh dari Padang. Sanggar Gunuang Nago Saiyo, dari Gunuang Nago, Kuranji, Kota Padang menampilkan randai Sabai Nan Aluih dan Tari Sampan, pekan lalu di ruang tari Manti Menuik, Rimbo Tarok Balai Baru, Padang. Kedua pertunjukan seni tradisi ini dibawakan sekitar 75 menit, dengan jumlah pemain randai sebanyak: 12 orang untuk legaran, 8 orang untuk peran, 6 orang untuk musik, dan 4 orang untuk tari sampan. “Kami bisa membawa 30 orang pemain karena kebanyakan dari anggota sanggar kami adalah usia sekolah

yang masih ingin terus belajar, terutama seni tradisi Minangkabau,” jelas Ampang Basa. Pimpinan Sanggar Gunuang Nago Saiyo Pertunjukan tradisi Tari Sampan ini bercerita tentang bagaimana kehidupan nelayan pergi melaut dan di tengah laut bertemu dengan berbagai hal yang tidak dijumpai oleh orang-orang di daratan sana. Keberadaan pertunjukan tradisi Tari Sampan ini pun sudah sangat langka. “Namun itulah, walaupun semangat belajar dan perhatian kami besar terhadap kesenian tradisi Minangkabau, perhatian pemerintah terhadap keberadaan sanggar kami masih sangat kurang,” katanya.(h/ klp)

PERTUNJUKAN tari Sampan oleh Sanggar Gunuang Nago Saiyo

Redaktur: Atviarni

Layouter:Rahmi


12

JUMAT, 13 OKTOBER 2017 23 Muharram 1439 H

PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA

Warga Suliki Dambakan Pelebaran Jalan LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Pak Gubernur jalan Suliki menuju ke Koto Tangah dan Buruah Gunuang, Kecamatan Gunung Omeh, lewat Nagari Tanjung Bungo, masih sempit. Lagipula jalan banyak belokannya dengan tanjakan tinggi. Jika diperlebar akan semakin menambah lancar perhubungan antar nagari di Kecamatan Bukik Barisan dan Suliki. Jalan Suliki ke Koto Tangah lewat Tnjung Bungo tersebut, jika curah hujan yang terjadi secara terus menerus, mengakibatkan jalan utamanya di nagari tanjung Bungo rawan longsor. Sudah sering jalan Suliki-Tanjung Mungo, Kabupaten Limapuluh Kota, terban akibat tanah bergerak. Karena itu warga meminta gubernur Sumbar untuk membantu memperbaikinya. Jalan Suliki-Tanjung Bungo terus ke Koto Tangah, dikabarkan sudah merupakan jalan strategis Propinsi Sumbar, karena itu pihak Pemrof yang harus memperbaiki dan memperlebar jalan tersebut. Hal itu dimaksudkan agar warga Baruah Gunung, Sungai Naning, Koto Tangah lancar bepergian ke Payakumbuh, maupun Padang dan sebaliknya. Pemuka masyarakat Tanjung Bungo, Yefriadi kepada wartawan barubaru ini di Payakumbuh mengakui, jalan Tanjung Bungo rawan longsor. Kejadian jalan longsor dan terban yang melanda jalan utama di Suliki itu sudah sering terjadi, terparah terjadi akhir 28 April 2017 lampau. Karena itu warga meminta kepada Gubernur Sumbar agar jalan tersebut diperbaiki dan diperlebar, tanjakan jalan dan berliku yang berada di dekat pemukiman penduduk, diperbaiki lagi dan diperlebar, supaya pengendara kendaraan bermotor dan merasa man, begitu juga dengan warga pemakai jalan lainnya. Dikatakan, Yefriadi jalan yang rawan terban di Nagari Tanjung Bungo itu, terdapat di KM 6 dari Suliki yaitu di jorong Lancaran, sepanjang lebih kurang 11 meter dengan lebar 4 meter dari bahu jalan, dengan kedalaman 6 meter. Lagipula, kondisi batu bronjong dengan ukuran 10 meter kali 5 meter, dengan kedalaman 1 meter, juga rawan tertimpa longsor. Padahal jalan tersebut merupakan urat nadi perekonomian masyarakat. Salah seorang warga yang sering melewati jalan dimaksud, Yasri meminta agar Gubernur membantu memperbaiki dan memperlebar jalan terebut, jika sudah berstatus jalan strategis Propinsi Sumbar. “Kami masyarakat pada tiga nagari yakni Koto Tangah, Sungai Naniang dan Baruh Gunung, sangat berharap supaya jalan dari Suliki, lewat tanjung Bungo ke Koto Tangah dan dua nagari lainya diperlebar,” harapnya. (h/zkf)

DPRD Kritik Kinerja Irfendi Arbi-Ferizal Ridwan LIMAP ULUH KOTA, HALUAN — Hampir seluruh fraksi di DPRD Kabupaten Limapuluh Kota mengkritik kinerja Bupati dan Wakil Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi-Ferizal Ridwan dalam memimpin daerah setempat.

FOTO BERSAMA — Bupati Irfendi Arbi foto bersama tokh masyarakat ketika menghadiri kegiatan Bimtek Baliak Basurau di Tanjung Pati baru-baru ini. IST

Kegiatan Baliak Basurau Diintensifkan LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Kabupaten Limapuluh Kota terus galakkan program Refitalisasi Adat dan Baliak Basurau. Hal itu dimaksudkan sebagai upaya memperkuat peranan para niniakmamak, dalam menjaga anak nagari dari perkembangan arus globalisasi. Karena masyarakat daerah ini masih menjunjung tinggi nilai-nilai adat istiadat Minangkabau, yang bernuansa ABS-SBK hingga sekarang. “Saya sudah lama menginginkan menghidupkan program refitalisasi nagari adat dan babaliak kasurau tersebut. Mari kita tumbuh kembangkan kembali, hidup beradat, banagari, di kampuang kito,” ungkap Bupati Irfendi Arbi ketika menghadiri kegiatan Bimtek Baliak Basurau di Tanjung Pati baru-baru ini. Dikatakan bupati, saat ini, arus persaingan global se-

makin ketat. Karena itu, anak nagari dan seluruh elemen masyarakat di daerah ini musti dibentengi dari perbuatanperbuatan yang menyimpang, akibat masuknya budaya luar. Selain itu salah satu strategi menghadapi hal itu adalah dengan meningkatkan kualitas keagamaan anak sejak dini utamanya melalui guru mengaji. “Lagi pula guru ngaji tersebut, merupakan tugas yang mulia, karena berperan sebagai elemen pokok dalam mencetak anak didik yang berkualitas dan berakhlak mulia serta diharapkan mampu membentengi diri mereka nanti diera global ini. Karena itu kasihan anak-anak kita jika mereka tidak dididik dengan ilmu agama,” sebut Irfendi. Dia juga mengimbau agar semua kalangan seperti tokoh agama, tokoh adat harus bersama-sama menumbuhkembangkan kualitas keimanan, sesuai dengan misi Kabupaten Limapuluh Kota yaitu, meningkatkan kualitas kehidupan beragama, beradat dan berbudaya. Menurut Irfendi, salah satu prioritas kita adalah pembangunan agama dan pembentukan generasi islam yang

cerdas, beriman, bertaqwa dan pandai membaca Alquran. “Karena itu, kita sangat memberikan perhatian serius terhadap guru ngaji,” lanjutnya. Alah satu nara sumber Bimtek Baliak Basurau, Yulfian Azrial mengtakan, tujuan bimbingan teknis membimbing kegiatan Baliak Basurau yang digelar Bagian Kesra Pemkab Limapuluh Kota, dalam rangka untuk meningkatkan kemampuan para guru surau, TPQ dan MDTA di Kabupaten Limapuluh Kota serta meningkatkan jumlah masyarakat yang yang cinta dan pandai membaca Alquran. Kegiatan Bimtek ini dilaksanakan Bagian Kesra dengan tujuan agar para guru Surau, TPQ dan MDTA dapat meninggkatkan kemempuannya dalam mendidik anak-anak didik dengan ilmu agama, selain itu juga meningkatkan jumlah masyarakat yang cinta dan pandai memahami Alquran. Pada kesempatan itu, sebagai nara sumber selain Yulfian Azrial SE, juga pemerhati Adat dan Budaya Minangkabau dan Anwar Syarkawi, Dosen UIN Imam Bonjol Padang. Hadir juga Guru-guru TPQ dan MDTA se Kabupaten Limapuluh Kota. (h/zkf)

Kritikan tersebut dilontarkan dalam sidang Paripurna Pandangan Umum Fraksi yang digelar pada Rabu (11/10) siang dihadapan Bupati Irfendi Arbi. Bahkan, sejumlah fraksi pun turut menyinggung persoalan hubungan bupati dan wakil bupati yang terkesan tak harmonis. “Terkait hubungan bupati dengan wakil bupati, kurang harmonis dan berujung pada manuvermanuver yang menjadi kebingungan masyarakat,” terang YP Dt Parmato Alam, juru bicara Fraksi PAN dihadapan Bupati Limapuluh Kota. Dengan kondisi itu, Fraksi PAN berpendapat agar hal hubungan bupati dan wakil bupati bisa diperbaiki dalam masa yang akan datang dalam rangka pelaksanaan pemerintahan ke depan hingga akhir jabatan Irfendi ArbiFerizal Ridwan. Fraksi PAN menilai, terjadi kegalauan yang luar biasa terhadap Pemerintahan Daerah. Hal itu dibuktikan masih adanya OPD dengan penyerapan anggaran pada semester pertama sebesar 0%. Sementara Fraksi Golkar dalam pandangan fraksi lebih fokus terhadap RAPBD 2018. Melalui juru bicara Afri Yunaldi, Fraksi Golkar menilai dalam penyusunan anggaran 2018 oleh pemerintah terkesan copy paste, tidak ada perubahan dari tahun-tahun sebelumnya. Kecuali cuma angka yang bergeser. “Pada nota keuangan yang dibacakan bupati, khusus pada bab pendahuluan, substansinya sama dengan n ota RAPBD tahun 2017 yang dibacakan pada 2016 silam. Bahkan redaksinya juga sama persis tanpa perubahan apapun,” terang Afri. Dijelaskan Afri, pada PAPBD tersebut, letak titik dan komanya juga tidak berubah. Kalau perbedaanya, dulu kepada anggota dewan

dibagikan nota tersebut dengan kertas ukuran folio. Sekarang memakai kertas ukuran kuarto. Tahun lalu berbungkus kertas karton berwarna merah sebagai kulitnya. Tahun ini karton cover berwarna putih. “Akan tetapi, jika hanya nota copy paste yang tak berbeda dengan tahun sebelumnya, kecuali angka-angkanya. Tentu hal ini akan menimbulkan pertanyaan apakah tidak ada pemikiran baru, langkah baru, target pencapaian baru dan agenda pri oritas yang baru oleh pemerintah,” tanya Fraksi Golkar tersebut. Fraksi Golkar juga menilai, Pemkab Limapuluh Kota tidak mampu terkait keuangan daerah. Terutama soal mencari dana ke pemerintahan pusat dan memanfaatkan dana yang ada. “Mancari pitih kurang pandai, mambalanjoan indak pulo pandai. Ada apa sebenarnya yang terjadi,” terang Fraksi Golkar dihadapan Bupati Irfendi Arbi. Lain hal nya dengan Fraksi Partai Demokrat. Melalui juru bicara Wendi Chandra Datuak Marajo meminta kepada kepala daerah untuk sesegera mungkin melantik kepala OPD definitif. “Sebagaimana kita ketahui bersama, keberadaan kepala OPD dilaksanakan oleh Plt yang juga sudah terlalu lama. Karena itu, kita dorong Bupati untuk sesegera mungkin melantik kepala OPD definitif agar roda pemerintahan berjalan semestinya,” terang Wendi Chandra Dt Marajo. Untuk saat ini, pasca pelantikan pada Desember 2016 lalu dan Mei 2017, setidaknya ada 17 dari 35 Kepala OPD Limapuluh Kota yang berstatus Pelaksana Tugas alias Plt. Pada Kamis (12/10) ini, dijadwalkan untuk penyampaian jawaban bupati t erhadap pandangan frak si DPRD Limapuluh Kota. (h/ddg)

Tiga Petinju 50 Kota Lolos Pra-Porprov XV LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Para atlit tinju amatir di bawah binaan Pertina Kabupaten Limapuluh Kota, berhasil menyabet medali 1 emas dan 1 perunggu dalam Kejuaraan Daerah Tinju Amatir Piala Kapolda Sumbar I yang digelar di GOR Universitas Negeri Padang (UNP), pekan lalu. “Hingga laga final, tanggal 7 Oktober 2017 lalu, tim tinju kita dari Pertina Kabupten Limapuluh Kota yang ikut sebanyak 4 orang, berhasil meraih satu medali emas dan satu medli perunggu,” ungkap Ketua Pertina Kabupaten Limapuluh Kota, Hadi Putra kepada sejumlah wartawan, Kamis (12/10) siang. Dijelaskan Hadi Putra, ajang olahraga ini juga merupakan pra-kualifikasi Porprov Sumbar ke-XV yang bakal digelar di Kabupaten Padang Pariama,n tahun 2018 mendatang, untuk menentukan berhak atau tidaknya atlit daerah untuk mengikuti ajang Porprov nantinya. Dari 4 orang atliut tinju

yang dikirim oleh Pertina Limapuluh Kota, 3 dinyatakan lolos pra-kualifikasi. Mereka itu antara lain, Endri Abdi (kelas 75 kilogram), Muhammad Ade Putra (kelas 52 kilogram) dan Jenson (kelas 46 kilogram). “Sedangkan di kelas 60 kilogram, atas nama Steward Sihasale belum berhasil lolos langsung, namun masih berkesempatan mengikuti prakualifikasi selanjutnya,” tambah Hadi. Dalam rangka menghadapi ajang Porprov Sumatera Barat ke XV mendatang, Pertina Limapuluh Kota, memastikan kesiapan seluruh petinjunya dapat bertanding lebih maksimal. Dia menargetkan, agar seluruh atlit tinju daerah ini diharapkan mmpumeraih medali emas, sehingga bisa mengharumkan nama daerah, utamanya Limpuluh Kota. Hal senada juga diucapkan Ketua Umum KONI Limapuluh Kota, Ir Davis Emha, dia mengapresiasi prestasi salah satu cabang olahraga di bawah binaan Pertina. (h/zkf)

TIGA petinju Limapuluh Kota yang lolos ke prakualifikasi Porprov Sumbar foto bersama. IST www.harianhaluan.com

Redaktur: Heldi Satria

Layouter: Rahmi


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

AGAM DAN BUKITTINGGI

JUMAT, 13 OKTOBER 2017 23 Muharram 1439 H

13

Ketua RT dan RW se-Bukittinggi Terima Honor

SERAHKAN HONOR — Walikota Ramlan Nurmatias menyerahkan honor Ketua RT dan RW se-Kota Bukittinggi di Auditorium Perpustakaan Bung Hatta Bukittinggi, Kamis (12/10). GATOT

Agam Fasilitasi Internet di Kantor Wali Nagari AGAM, HALUAN — Komitmen Pemerintah Kabupaten Agam dalam mengimplementasi kan pengembangan e-Goverment semakin serius. Hal ini terlihat melalui peningkatan secara kontinu sistem jaringan internet yang di pasangkan di tiap nagari untuk meningkatkan pelayanan masyarakat. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Fauzan Hutasuhut, saat dikonfirmasi, Kamis (11/10) di ruang kerjanya mengatakan, salah satu bentuk aplikatif yang dilakukan pihaknya melalui pembinaan dan fasilitasi terhadap pemasangan jaringan di setiap kantor wali nagari. Menurutnya, saat ini sudah mencapai 65 persen dari jumlah 82 kantor Walinagari di Agam yang terkoneksi dan memakai jaringan internet. Sementara, kantor wali nagari yang belum terjangkau internet atau termasuk Wilayah Tanpa Sinyal (WTS), pihaknya siap memfasilitasi dalam menggunakan sistem satelit melalui kerjasama pihak ke tiga. “Kita sudah menyarankan kepada Walinagari, melalui sosialisasi pada September 2017. agar nagari menganggarkannya pada tahun 2018, sehingga tidak ada lagi kantor wali nagari yang lamban dalam penyampaian informasi, apalagi saat ini sistem e-planning sudah berjalan,” jelasnya. (h/ks)

jalankan tugas pelayanan kepada masyarakat dilingkungannya. Serta memelihara kerukunan warga dan menyusun rencana dan melaksanakan pembangunan dengan mengembangkan aspirasi dan swadaya murni masyarakat,” kata Hendri. Dalam melakukan tugas ujarnya, RT dan RW juga berfungsi suntuk menjembatani hubungan antar sesama anggota masyarakat dengan Pemerintah Daerah, serta mengakomodir masalah-masalah kemasyarakatan yang dihadapi warga. “ Untuk itulah penyerahan honor ini dilakukan dalam kegiatan silaturahmi dan dialog dengan Walikota, sehingga ketua RT dan RW bisa menyampaikannya langsung kepada Walikota,” terang Hendri. Sementara itu Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias mengatakan, Ketua RT dan RW merupakan corong dari pemerintah ditingkat kelurahan. Ketua RT dan RW diharapkan dapat memberikan informasi informasi pembangunan yang dilaksanakan pemerintah kepada masyarakat. Apalagi tahun ini cukup banyak kegiatan kegiatan untuk kesejaht eraan masyarakat yang telah terlaksana.

“Seperti impian kita semua, dimana Kecamatan MKS akan diarahkan menjadi kawasan pendidikan, perkantoran dan pelayanan masyarakat. Sedangkan Kawasan Guguk Panjang diarahkan kepada kawasan perekonomian, dan Kecamatan ABTB diarahkan kepada kawasan pertanian dan perumahan. Alhamdulillah sedikit demi sedikit usaha itu mulai terwujud,” ujar Ramlan. Ramlan juga berharap agar Ketua RT dan RW untuk selalu menjaga persatuan dan kesatuan. Ketua RT dan RW jangan terpengaruh dengan isu-isu yang ingin memecah belah antara sesama. Dan hal tersebut harus disikapi secara bersama sama dengan cara memberikan informasi yang baik kepada masyarakat agar masyarakat merasa nyaman dan tenang. “Mari kita jaga agar masyarakat tidak menerima informasi yang tidak tidak yang dapat mengadu domba. Pemko Bukittinggi selalu terbuka dan membuka peluang untuk berdialog dengan masyarakat. Dan P emko juga membuka peluang untuk usulan yang membangun demi kepentingan masyarakat,” ungkap Ramlan. (h/tot)

Warga Binaan LP Lubuk Basung Diawasi Ketat AGAM, HALUAN — Lembaga Pemasyarakatan (LP) Padang Lansano Lubuk Basung, mengawasi secara ketat Warga binaan di LP tersebut paska ditangkapnya sejumlah napi menggunakan narkoba oleh pihak kepolisian. Pengamanan ketat itu bertujuan untuk memberikan efek jera serta mengurangi resiko untuk terulang. “ Ya, pengawasan ketat kita lakukan beberapa hari terakhir untuk membuat para napi kapok, kami juga menginginkan para napi mendaptkan pelajaran sehingga tidak berani lagi bermainmain, mengggunakan narkoba di

dalam sel serta lingkungan lapas,” kata Kepala Lapas LP Padang Lansano Lubuk Basung, Radi Heriawan, Kamis. Ia menjelaskan, untuk benar-benar menjadikan lapas bersih dari narkoba pihaknya

sengaja melalukan kordinasi dengan pihak kepolisian untuk menagkap napi, yang diduga menggunakan narkoba. Ternyata benar, sejak beberapa waktu terakhir ada dua napi yang diamankan di dalam karena mengunakan narkoba. “ Kami sangat berkomitmen membersihkan narkoba dari LP. Oleh sebab itu kita jalin komunikasi dengan polisi, alhamdulillah beberapa napi yang diduga mengonsumsi narkoba di LP Sudah diamankan serta diproses sesuai

dengan ketentuan hukum. Kerjasama dengan polisi ini akan terus berlanjut” ungkapnya. Ia juga mengungkapkan jika LP juga terus melakukan peningkatan prosedur dalam menekan masuknya barang haram itu ke dalam LP. Oleh sebab itu beberapa hari terakhir juga ditiadakan jam besuk bagi keluarga, kerabat, teman, yang akan membesuk para warga binaan. “ Kami sengaja meniadakan jam besuk untuk sementara waktu sehingga kondisinya benar-benar kembali seperti

biasanya. Kita tidak menginginkan hal-hal yang buruk kembali terulang oleh sebab itu kita berh arap keadaan kembali membaik,” jelasnya. Sekaitan dengan masuknya barang itu kedalam LP ia tidak mau berspekulasi. “ Kadang barang itu bisa saja masuk dari tamu yang masuk membesuk para napi. Bahkan tidak bisa dipungkiri bisa jadi ada keterlibatan pegawai lapas, oleh sebab itu untuk penyelidikannya diserahkan kepada pihak kepolisian,” ungkapnya. (h/yat)

MINIMALKAN RABIES

Agam Vaksin 3074 Hewan

Mutu Produk IRT Harus Diperhatikan AGAM, HALUAN — Keamanan dan mutu pangan yang dihasilkan industri rumah tangga (IRT), perlu diperhatikan, agar produk tersebut mendapat kepercayaan dari konsumen. Hal itu dikatakan Kepala Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Agam, melalui Kasi Pengolahan dan Pemasaran Hasil, Adek Ariani, Rabu (11/10), di Lubuk Basung. Untuk itu, Distan Agam menyelenggarakan penyuluhan mengenai keamanan pangan. Kegiatan itu diikuti 28 orang pelaku usaha pengolahan hasil pertanian.”Dengan menghasilkan pangan yang bermutu dan aman untuk dikonsumsi, kepercayaan masyarakat niscaya akan meningkat, dan industri yang bersangkutan akan berkembang pesat,” ujarnya. Peserta yang mengikuti kegiatan dimaksud terdiri dari kelompok Unit Pelayanan Pengembangan Pengolahan Hasil Pertanian (UP3HP), yang tersebar di setiap kecamatan. Kegiatan ini telah dilaksanakan di aula Unit Daerah Kerja Pembangunan (UDKP) Kecamatan Matur, Senin-Selasa (9-10/10) lalu. Kegiatan itu juga bertujuan agar pelaku usaha pengolahan hasil pertanian mampu memperoleh sertifikat P-IRT dari Dinas kesehatan. Seluruh peserta, setelah dilakukan postest terlulis oleh Dinas Kesehatan, dinyatakan lulus dan akan dilanjutkan dengan survei ke lokasi pengolahan, sebagai syarat agar industri olahan pangan tersebut mendapatkan P-IRT. Sedangkan Satuan Tugas Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian Provinsi Sumatera Barat, Hasriwati, menekankan pentingnya kualitas pangan yang dihasilkan. Pangan yang bermutu dan aman dapat dihasilkan dari dapur rumah tangga maupun industri pangan. Karena itu, pelaku usaha pengolahan hasil pertanian perlu memperhatikan aspek-aspek, sesuai standar mutu dan keamanan pangan. Dijelaskan, pangan termasuk kebutuhan terpenting, dan sangat esensial dalam kehidupan manusia, sehingga pangan yang dikonsumsi masyarakat harus memenuhi syarat keamanan pangan. (h/yat)

BUKITTINGGI, HALUAN — Ketua RT dan RW se-Kota Bukittinggi menerima honor triwulan ketiga dari pemerintah setempat. Penyerahan honor dilakukan dalam kegiatan silaturahmi dan dialog Walikota Bukittinggi dengan Ketua RT dan RW di auditorum Perpustakaan Bung Hatta, Kamis (12/10). Kepala Bagaian Pemerintahan Setdako Bukittinggi Hendri mengatakan, honor triwulan ketiga ini diberikan kepada Ketua RT dan RW yang tersebar pada tiga kecamatan di Bukittinggi. Dengan rincian untuk Kecamatan Guguk Panjang sebayak 108 orang Ketua RT dan 33 orang Ketua RW. Kemudian untuk Kecamatan ABTB sebanyak 80 orang Ketua RT dan 35 orang Ketua RW. Sedangkan untuk Kecamatan Mandiangin Koto Selayan sebanyak 138 orang Ketua RT dan 36 orang Ketua RW. Untuk masing-masingnya Ketua RT menerima honor Rp. 275.000/bulan, dan untuk masing masing Ketua RW menerima Rp. 300.000/bulan. “Ketua RT dan RW merupakan mitra kerja pemerintah daerah. Tugasnya adalah membantu pemerintah daerah dalam men-

RAPAT koordinasi teknis Lingkungan Hidup, di Hotel Nikita Palace Bukittinggi.

ASN Diminta Hati-hati Dalam Ambil Kebijakan BUKITTINGGI, HALUAN — Wakil Bupati Agam Trinda Farhan mengingatkan ASN agar berhatihati mengambil kebijakan pengelolaan lingkungan hidup karena kalau salah kebijakan dapat berujung pidana. “Justru itu jangan gegabah mengambil keputusan, harus dipertimbangkan masak-masak terutama dalam mengeluarkan perizinan pengelolaan lingkungan”kata Wabub dalam rapat koordinasi teknis Lingkungan hidup di Hotel Nikita Palace Bukittinggi, Selasa (10/10). Juga dikatakanya, pemerintah daerah mempunyai tanggungjawab besar dalam pengelolaan lingkungan hidup, sebagaimana diamanatkan dalam Undangundang Nomor 32 tahun 2009, tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. “Untuk itu, pemerintah daerah wajib melaksanakan pengendalian kerusakan lingkungan hidup, dalam rangka pelestarian fungsi lingkungan hidup melalui upaya pencegahan, penanggulangan, dan pemulihan. Beratnya wewenang, dan tanggungjawab pemerintah daerah, harus disikapi dengan peningkatan komitmen sebagaimana prinsip pengelolaan lingkungan

hidup yakni melalui sosialisasi regulasi, dan penegakan hukum. Wabup mengatakan, melalui undang-undang tersebut, jika salah mengelola, dan mengambil kebijakan pengelolaan lingkungan hidup bisa berujung pidana. Itu yang harus dingatkan para ASN di jajaran Pemkab Agam. Begitu juga dalam mengelola unit kerja masing-masing, seperti halnya membuat kebijakan, dan masalah perizinan harus dipertimbangkan. Beratnya wewenang, dan tanggungjawab pemerintah daerah, harus disikapi dengan peningkatan komitmen, peran serta bagi seluruh pemangku kepentingan, sebagaimana prinsip pengelolaan lingkungan h idup, s osialisasi regulasi, dan penegakan hukum. Kepada pihak lain diingatkanya pengelolaan sumber daya alam ini harus terencana dengan baik, kalau t er jadi keti dakseimbangan da pat menimbulkan bencana dengan banyak korban. Rapat koordinasi teknis diawali dengan penandatanganan komitmen bersama, melibatkan Ketua tim PKK Agam, 15 kepala OPD, empat kepala bagian, camat se Kabupaten Agam, dan Wali Nagari Manggopoh. (h/ks)

AGAM, HALUAN — Dalam meminimalisir penularan rabies kepada manusia, Dinas Pertanian Kabupaten Agam, memberikan vaksin kepada 3.074 ekor hewan yang bepontensi menyebarkan rabies sampai Juni 2017. Selain memberikan vaksin, Dinas Pertanian Agam juga melakukan eliminasi 144 ekor anjing liar. Kasus gigitan terus naik, pada 2017, jumlah kasus gigitan hewan penyebar rabies sebanyak 62 kasus, lima orang positif rabies dan dua orang negatif. Sementara pada 2016, jumlah positif rabies sebanyak 23 kasus.

Peningkatan harus terus dilakukan untuk meminimalisir penyebarannya. Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Agam, Afdhal, Kamis, Selasa mengatakan, rabies sangat membahayakan oleh sebab itu diperlukan pemberian vaksin kepada hewan, selain itu dilakukan eliminasi kepada hewan yang diduga terkan rabies akut. Dikatakannya, vaksin ini diberikan oleh petugas kesehatan veteriner di delapan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Peternakan, penyebar rabies dengan jenis anjing, kera dan

kucing itu tersebar di 14 dari 16 kecamatan di Agam, pemberian vaksin itu akan mematikan virus yang ada. “Pemberian vaksin dan eliminasi anjing liar itu untuk meminimalisasi penularan rabies. Bagi masyarakat juga diminta berhati-hati dengan gigitan hewan seperti anjing, kucing karena berpotensi membawa virus tersebut,” ungkapnya. Untuk, Pada 2016, sebanyak 354 ekor anjing liar di eliminasi dan 6.693 dari 32.837 ekor hewan penyebar rabies diberi vaksinasi di daerah itu. (h/yat)

Operator OPD Agam Ikuti Bimtek AGAM, HALUAN — Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Agam, menggelar bimbingan teknis terkait masalah jaringan internet, yang sering terjadi disebabkan kurangnya ketelitian dalam memasang perangkat komputer. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Agam, Fauzan Hutasuhut saat ditemui, Kamis (12/10) di Lubuk Basung, mengatakan tujuan pelatihan tersebut guna memberikan pengetahuan kepada operator setiap organisasi perangkat daerah (OPD), agar apabila terjadi masalah jaringan, mereka bisa mengatasi secara mandiri tanpa ketergantungan kepada Diskominfo, kecuali terjadi masalah besar. “Selama ini kita jumpai di OPD hanya masalah lambatnya jaringan internet atau tidak terkoneksinya kabel ke internet. Sehingga, pada akhirnya kita dipanggil untuk memperbaiki, padahal

ASISTEN Ekonomi dan Pembangunan Agam, Isman Imran, saat membuka kegiatan Bimtek Bagi Operator OPD

ini hanya masalah ringan. Kendati kita juga mengingat jumlah personil SDM yang kita miliki juga kurang memadai,” kata Fauzan. Sementara itu, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Isman Imran, saat membuka acara Bimtek tersebut, mengatakan apresiasi dan dukungan penuh dengan dilakukan kegiatan Bimtek ter Redaktur: Atviarni

hadap operator komputer yang ada di tiap OPD. Menurutnya, kegiatan ini penting dilaksanakan. Pasalnya, optimal dan tidak optimalnya pelayanan yang diberikan kepada masyarakat melalui online, maka sangat tergantung terhadap sistem jaringan yang dimiliki pemerintah. (h/ amc) Layouter: Rahmi


14

JUMAT, 13 OKTOBER 2017 23 Muharram 1439 H

PENDIDIKAN PADANG PARIAMAN

Kepala SD Dibina Pemanfaatan BOS PADANG PARIAMAN, HALUAN — UPT Dinas Pendidikan Kecamatan V Koto Kampung Dalam Kabupaten Padang Pariaman melakukan pembinaan terhadap kepala SD di wilayah setempat mengenai penggunaan dana BOS, di aula kantor setempat, Rabu (11/10). Pembinaan itu diikuti 31 peserta yang merupakan kepala SD di wilayah Kecamatan V Koto Kampung Dalam. “Pembinaan itu untuk mengingatkan para kepala sekolah dasar untuk hati-hati menggunakan dana BOS,” kata Kepala UPT Dinas Pendidikan, V Koto Kampung Dalam, Ali Jasman kepada Haluan Rabu kemarin. Menurut dia, penggunaan dana BOS di s ekolah sudah ada juklak dan juknisnya, gunakan juklak dan juknis itu sebagai pedoman agar tidak tersangkut hukum. Dana BOS itu dari negara langsung disetor ke rekening sekolah. Jadi, kita harap penggunaan dana BOS tepat sasaran. Besaran dana BOS tiap sekolah berbeda, karena

Pendewasaan Usia Perkawinan Disosialisasikan

Warga Belajar Paket B dan C Ikuti UNBK PADANG PARIAMAN, HALUAN — Sebanyak 14 warga belajar paket C Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Raudhatul Ulum, Kecamatan Padang Sago akan mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer ROUSTANUDDIN (UNBK) di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Kecamatan 2 X II Enam Lingkung yang dimulai hari Jumat (hari inired) sampai Minggu tanggal 15. Selain paket C itu, juga ada empat orang warga belajar yang mengikuti ujian paket B pada tempat dan waktu yang sama. Ketua PKBM Raudhatul Ulum Kecamatan Padang Sago, Roustanuddin, S.Pt kepada Haluan, Kamis (12/10), menyebutkan, UNBK sekarang ini adalah gelombang kedua, dan yang mengikuti sekarang ini adalah warga belajar yang tidak mengikuti atau gagal pada gelombang pertama. “Untuk paket C ada 14 orang warga belajar, dan paket B empat orang, semua peserta mengkuti UNBK di SMAN 1 Kecamatan 2 X II Enam Lingkung,” ujar Roustanuddin. Untuk itu, katanya, kepada semua peserta warga belajar untuk serius mengikuti UNBK dengan sebaik mungkin. “Ikutilah ujian dengan serius, semoga semua peserta warga belajar bisa lulus dan mendapatkan nilai yang tinggi,” harapnya. Ditambahkannya, melalui program pendidikan kesetaraan Paket A, B, C juga akan melaksanakan ujian mid semester ganjil tahun ajaran 2017-2018. Kegiatan ujian ini akan berlangsung di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 06 Padang Sago. “Untuk paket C ada 66 orang, paket B 43 orang dan paket A 11 orang, ujian akan berlangsung pada tanggal 26, 27, 28 Oktober ini,” ujarnya. Kepada semua peserta belajar katanya, agar selalu hadir setiap jadwal yang sudah ditentukan, karena semua warga belajar bisa memahami semua materi yang diajarkan oleh tutor. “Kami sangat mengharapkan kehadiran semua warga belajar, dan semua ini diminta agar semua warga belajar bisa memahami dan mengerti di saat mengikuti ujian mid semester nanti,” harapnya. (h/bus)

dana BOS itu berdasarkan jumlah murid yang ada di sekolah. “Kita tidak tahu persis berapa besaran dana BOS yang diterima tiap sekolah, karena dana itu langsung ke rekening sekolah,” kata Ali Jasman. Bentuk pembinaan itu juga tentang SK Pengelolaan dana BOS yang dibuat oleh kepala sekolah untuk belanja menggunakan dana BOS, termasuk juga SK guru honor yang diberi insentif dari dana BOS. “Pembinaan itu langsung oleh Kepala UPT dan Pengawas,” jelas Ali Jasman. (h/tri).

PADANG PARIAMAN, HALUAN — Dinas Pengendalian Penduduk & KB dan UPT KB Kayutanam Kabupaten Padang Pariaman melaksanakan sosialisasi mengenai Pendewasaan Usia Perkawinan, di SMK INS Kayutanam, Rabu (11/10). Kepala Dinas terkait, Yutiardy Rivai kepada Haluan usai kegiatan menjelaskan, kegiatan itu melalui Pusat Informasi Konseling Remaja (PIK-R). Sosialisasi diikuti 67 siswa SMK INS dengan pemateri langsung dari Kepala PEMBINAAN — Para kepala SD di Kecamatan V Koto Kampung Dalam mendapat pembinaan dari Pengawas dan UPT Dinas Pendidikan setempat. Trisnaldi.

Persiapan Lomba UKS Tingkat Provinsi Dimatangkan PADANG PARIAMAN, HALUAN — Untuk menghadapi lomba Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) tingkat Sumatera Barat, persiapan tim UKS Padang Pariaman terus dimatangkan. Tim yang terdiri dari lintas organisasi perangkat daerah (OPD) dan Kemenag Padang Pariaman, terus melakukan pembinaan dengan cara mengunjungi sekolah-sekolah yang diikutkan pada perlombaan tersebut. Selain itu, tim menyepakati sekolah yang diikutkan pada ajang yang dilaksanakan sekali setahun ini. Untuk tingkat TK, Kabupaten Padang Pariaman diwakili oleh TK Pembina yang bertempat di Nagari Paritmalintang. Tingkat Sekolah Dasar diwakili oleh SDN 07 VII Koto. SMP 1 Sintuk Toboh Gadang ikut andil mewakili tingkat SMP. Dan SMA 1 Kampung Dalam mewakili Padang Pariaman tingkat sekolah menengah atas.

Kepada tim, Asisten 1 Idarussalam atas nama bupati menyampaikan tetap menjaga koordinasi dengan sekolah perwakilan yang telah ditunjuk mewakili daerah. “Untuk mencapai harapan pada perlombaan ini perlu kita menjaga koordinasi, baik sesama anggota tim maupun dengan pihak sekolah yang kita ikut sertakan,” kata Idarussalam. Menurut Idarussalam, untuk tahun 2017 ini, Padang Pariaman menargetkan membawa pulang piala UKS tingkat Sumbar ke daerah ini. “Sesuai harapan bapak bupati dan seluruh masyarakat Padang Pariaman, kita bekerja semaksimal mungkin untuk menjadi yang terbaik pada ajang ini,” lanjut Idarussalam. Irsad, dari Kemenag Padang Pariaman yang juga salah seorang anggota tim memaparkan hasil pantauannya ke sekolah, yaitu SD 07 VII Koto. “Secara

umum SD 07 VII Koto siap mengikuti perlombaan. Namun untuk lebih maksimal ada beberapa hal yang mesti diperbaiki, salah satunya kebersihan toilet,” katanya. Irsad berharap kepada pihak sekolah untuk menghimbau kepada anak-anak peserta didik untuk menjaga kebersihan toilet. Selain itu, kantin sekolah juga dalam tahap pembangunan. “Mudah-mudahan akan segera siap menjelang penilaian,” lanjut irsad. Terpisah, Weni Efalina, selaku pejabat pelaksana teknis kegiatan (PPTK) menyampaikan, untuk penilaian, Padang Pariaman akan dikunjungi oleh tim dari Provinsi Sumatera Barat pada tanggal 16 dan 17 Oktober 2017. “Maka dari itu kita matangkan persiapan agar target dan harapan masyarakat Padang Pariaman dapat terwujud,” tegas Weni. (h/ded).

Dinas Pengendalian Penduduk dan KB daerah setempat, H. Yutiady Rivai. Materi sosialisasi, tentang generasi berencana (Genre), PIK-R. Yutiardy menjelaskan, siswa harus ikut sosialisasi ini agar lebih awal dalam mewujudkan Genre, yang lebih memahami tentang pentingnya persiapan sebuah keluarga. Kegiatan sosialisasi dilakukan tidak hanya di sekolah negeri saja tetapi juga di sekolah swasta di Kabupaten Padang Pariaman. (h/tri).

Gudep Pramuka SDN 04 Ulakan Juara Umum LTKPP PADANG PARIAMAN, HALUAN — Gugus Depan Pramuka SDN 04 Ulakan Tapakis meraih juara umum pada lomba Temu Kreatifitas Pramuka Penggalang (LTKPP ) Kwartir Ranting Ulakan Tapakis. Kepala UPTD Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan Ulakan Tapakis, Henyunis pada penyerahan hadiah, memberikan apresiasi pada Kwartir Pramuka yang telah melaksanakan kegiatan tersebut. “Kegiatan ini dapat terlaksana, karena kerja sama yang baik dan kekompakan dari para guru pembina Pramuka yang ada di kecamatan ini,” kata Henyunis, saat

menutup kegiatan LTKPP, Minggu (1/10). Dikatakan Henyunis, dengan adanya kegiatan LTKPP ini diharapkan, kebersamaan dan kekompakan para siswa yang ikut dalam kwartir pramuka akan lebih solid. “Di samping kebersamaan, dengan kegiatan ini juga dapat menumbuhkembangkan semangat gotong royong,” jelasnya. Dalam lomba ini ada beberapa kegiatan yang diperlombakan, diantaranya Lomba Cerdas Tangkas (LCT), Musabaqah Sarhil Quran (MSQ), Senam Sapta Raga, Pentas Seni, baris berbaris, tapak perkemahan, hasta karya, Fun Cooking dan lomba Pionering. (h/ded)

Siswa SDN 06 Nan Sabaris Belajar LOMBA UKS PROVINSI Target SDN 07 VII Koto Sungai Sariak Jadi yang Terbaik dengan Infokus PADANG PARIAMAN, HALUAN — Jajaran guru dan murid sekolah dasar negeri 07 Kecamatan VII Koto Sungai Sariak, bertekad yang terbaik pada lomba Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) tingkat Sumatera Barat, yang akan dinilai oleh tim dalam minggu ini. “Kami dengan seluruh jajaran dan siswa bertekat yang terbaik dalam lomba UKS ini, kami bertekat untuk melaju pada lomba tingkat nasional,” ujar Kepala SDN 07 Kecamatan VII Koto Sungai Sariak, Hj. Rosdiana pada Haluan, Rabu (11/10) di ruang kerjanya. Saat Haluan memasuki komplek SDN 07 Kecamatan VII Koto Sungai Sariak yang terletak jalur jalan Pariaman Sicincin, tepatnya di Nagari Bisati, terlihat beberapa anak-anak sedang membersihkan perkarangan sekolah. www.harianhaluan.com

KEPALA SDN 07 Kecamatan VII Koto Sungai Sariak, Hj. Rosdiana bersama para siswa yang piket membersihkan kelas, foto bersama di gerbang masuk sekolah tersebut.DEDI SALIM

Saat ditanya pada para siswa tersebut, dia mengungkapkan bahwa dia sedang piket membersihkan ruang kelas masing-masing. Para siswa tersebut bukan saja membersihkan, ruangan kelas dan perkarangan kelas tapi

juga musala dan taman bunga. “Hal tersebut merupakan rutinitas anak-anak sehabis jam belajar,” ujar Kepala SDN 07 Kecamatan VII Koto Sungai Sariak, Rosdiana pada Haluan. Anak-anak tampak bekerja rajin, tanpa

ada yang memandu. “Ini merupakan agenda rutin yang telah sering dilakukan oleh siswa, sehingga tidak lagi perlu dipandu,” katanya. Rosdiana mengaku, sejak dia memimpin sekolah tersebut, para siswa telah terbiasa melakukan pola hidup sehat di sekolah. Hal tersebut berkat program UKS yang berjalan cukup baik. Di samping upaya dalam membersihkan lingkungan, upaya lain dalam kesehatan sekolah, adalah bagaimana para siswa memiliki pola makan atau jajan sehat selama berada di sekolah. “Untuk pola jajan sehat, anak-anak tidak lagi memakai plastik untuk membukus makanan, tapi kotak makanan yang dibawa dari rumah sendiri,” ujar Rosdiana. Upaya lainya untuk UKS yakni membiasakan para siswa

untuk membersihkan toilet (jamban) setiap kali habis mempergunakan jamban tersebut. Sehingga jamban senantiasa bersih dan tidak berbau. Dikatakan Rosdiana, untuk mengelola kebersihan sekolah yang memiliki 12 ruang belajar, sekolah hanya memiliki satu orang tenaga kebersihan. Kar ena tidak mampu dikerjakan oleh satu orang tenaga kebersihan, menurut Rosdiana, para guru dan siswa selalu turun tangan untuk membantu. “Guru-guru telah terbiasa, membantu petugas kebersihan dalam menjaga sekolah tetap bersih,” katanya. Saat ini sekolah yang memiliki rombel 12 tersebut, memiliki siswa sebanyak 339, dengan fasilitas jamban 17 unit. “Insya Allah, kami bertekat untuk yang terbaik di Sumatera Barat,” tekat Rosdiana. (h/ded).

PADANG PARIAMAN, HALUAN — Sekarang ini dunia semakin maju dan bertambah canggih, dan kalau tidak diikuti tentu semuanya akan tertinggal, termasuk di bidang pendidikan. Bagi Sekolah Dasar Negeri (SDN) 06 Kecamatan Nan Sabaris, itu adalah hal yang biasa dan sekarang ini sekolah tersebut sudah belajar dengan menggunakan infokus, dan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan anak-anak pada bidang teknologi. Kepala SDN 06 Nan Sabaris, M. Daud, kepada wartawan menyebutkan, belum semua kelas yang bisa menggunakan infokus untuk belajar, karena hal ini sebabkan kurang sarana dan masih terbatas. “Belajar dengan menggunakan infokus baru untuk kelas VI saja,” ujarnya. Dia menjelaskan, mengajar dengan mempergunakan infokus sepertinya lebih mudah dimengerti oleh anak-anak didik. “Dan, ini juga kami lakukan sejak beberapa bulan lalu dalam rangka uji coba,” terangnya. Dan lagi, katanya, semua guruguru di sekolah ini sudah berencana untuk samasama mempergunakan komputer plus infokus untuk kegiatan belajar mengajar. “Yang jelas bisa untuk kelas III sampai kelas VI,” katanya. kepada guru kelas III, IV dan V sekarang diharuskan belajar ilmu tentang komputer. Untuk itu mereka dibimbing langsung oleh kepala sekolahnya. SDN 06, tambahnya, memiliki 112 orang murid (enam rombel) dengan 12 guru. Lima di antara guru yang ada, masih berstatus guru sukarela. (h/bus) Redaktur: Nova Anggraini

Layouter: Syamsul Hidayat


RIAU DAN KEPRI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

JUMAT, 13 OKTOBER 2017 23 Muharram 1439 H

15

APBD-P Bintan Disahkan Rp1,128 Triliun BINTAN, HALUAN—Nampak berseri-seri di raut wajah para anggota dewan usai menghadiri sidang paripurna penandatanganan Ranperda APBD-P menjadi Perda APBD-P Bintan tahun 2017. Bagaimana tidak senang, mereka para wakil rakyat ini mendapat penambahan gaji dan tunjangan hingga akhir tahun ini, baik itu pimpinan maupun anggota DPRD Bintan sebesar Rp1,6 miliar atau diperkirakan masing-masing dewan itu akan menerima gaji perbulannya sebesar Rp32 jutaan. Sementara perubahan Anggaran Pendapatan dan

Belanja Daerah (APBD) atau APBD-P Bintan tahun 2017 disepakati DPRD dan Pemkab Bintan dengan total belanja daerah hingga akhir tahun 2017 berjumlah Rp1,128 triliun lebih. Saat itu Bupati Bintan Apri Sujadi dan Wakil Ketua I DPRD Bintan Agus Wibowo, menandatangani Ranperda APBD-P menjadi Perda APBD-P Bintan tahun

2017 pada sidang paripurna di Kantor DPRD Bintan, Rabu (11/10) siang. Sekretaris Badan Anggaran (Banggar) DPRD Bintan Edi Yusri merinci, total belanja yang dibagi d ua kategori yakni belanja langsung sebesar Rp Rp 618,116 miliar lebih atau mengalami penambahan sebesar Rp2 miliar lebih dari proyeksi APBD-P yang semula berjumlah Rp615 miliar lebih. Sementara porsi belanja tak langsung sebesar Rp512,623 miliar lebih atau mengalami penurunan sekitar Rp2 miliar lebih karena

dilakukan efisiensi pada belanja sosial. “Dengan demikian porsi belanja daerah pada APBDP tahun 2017 berjumlah Rp 1,128 triliun lebih, terdapat peningkatan sebesar Rp70,176 miliar lebih jika dibandingkan total belanja pada APBD murni 2017 sebesar Rp1,058 triliun lebih,” sebut Edi Yusri saat menyampaikan laporan banggar. Sedangkan melihat sisi pendapatan daerah pada APBD-P berjumlah Rp 992,328 miliar lebih meningkat sekitar Rp 11 miliar lebih jika dibandingkan penda-

patan daerah pada APBD murni yang sebesar Rp 980,991 miliar lebih. Pendapatan yang bersumber dari PAD Bintan sebesar Rp 225,732 miliar lebih serta dana perimbangan sebesar Rp 604,790 miliar lebih serta dana lain-lain sebesar Rp 91,841 miliar lebih. Dengan total APBD-P 2017 melebihi Rp 1 triliun itu, tunjangan untuk pimpinan dan anggota DPRD Bintan juga mendapat porsi sebesar Rp1,6 miliar guna penambahan gaji dan tunjangan dewan hingga akhir tahun ini. Bila diakumulasikan dengan waktu tiga bulan

HUTAN GAMBUT—Hutan gambut yang berada di Kecamatan Bukit Batu ini memiliki air sungai yang cukup jernih dan juga dihuni cukup banyak ikan tawar. Banyak wisatawan yang datang memang untuk memancing ikan tawar. Bisa juga mengitari hutan gambut dengan menyewa perahu motor miliki warga desa setempat.IST

TA N J U N G P I N A N G , HALUAN—Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Kepri H M Subandi mengimbau kepada Seluruh jajarannya di kabupaten dan kota untuk dapat melakukan tes urine. Hal ini disampaikan Subandi pasca tes urine yang di lakukan pihak Satpol-PP Provinsi Kepri di Tanjungpinang, kemarin. “Kami mengimbau kepada seluruh Satpol-PP yang ada di seluruh Kabupaten dan Kota se-Provinsi Kepri untuk melakukan hal yang sama seperti yang dilakukan di ibukota Provinsi,” ungkap Subandi. Pasalnya, lanjut dia, sebagai penegak hukum khususnya perda, anggota Satpol-PP harus bebas dari pemakaian dan penyalahgunaan obat terlarang Nar-

koba. “Sebagai penegak perda, Satpol-PP harus menjadi contoh yang baik bagi masyarakat, salah satunya bersih dari narkoba,” tegas Subandi. Ini juga merupakan kebijakan dan imbauan dari Gubernur Kepri yang meminta agar seluruh jajaran di Provinsi Kepri bersih dari Narkoba. Tak hanya itu, Subandi menegaskan kepada seluruh anggotanya untuk menjauhi diri dari bahaya obat-obatan terlarang tersebut. “Jangan sampai terpengaruh, jika ada yang terindikasi a kan di berikan sanksi tegas,” tegas Subandi kembali. Baik itu sanksi ringan, sedang (rehabilitasi) hingga sanksi pemecatan terhadap anggota yang terindikasi pemakai barang haram tersebut. (h/hk)

SEBAGAI PESERTA PEMILU 2019

PDI-P Daftarkan Diri ke KPU Tanjung Pinang TA N J U N G P I N A N G , HALUAN—Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Tanjungpinang bersama puluhan kader dan simpatisan resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tanjungpinang untuk menjadi peserta Pemilu 2019. Dipimpin Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI-P Kepri, Lis Darmansyah, dan Ketua DPC PDI-P Kota Tanjungpinang, Sukandar bersama rombongan mendatangi Kantor KPU Kota Tanjungpinang, di Kilometer 8 atas, Rabu (11/ 10). Sukandar didampingi Sekretaris DPC PDI-P Kota Tanjungpinang Agus Djurianto mengatakan kehadiran rombongan ini bentuk solidnya

RUMAH DIJUAL/ DIKONTRAKKAN

Dijual Rumah

Luas tanah 360 m2. Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.. Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu. Terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik. Yang berminat hubungi Hp: 081319854811 RUMAH DIJUAL 1) Jl. H. Agus Salim II No.13 Padang, LT. 142, Lb. 81. 2) Jl. H. Agus Salim II No. 10A, LT.186, LB.80. Yang serius Hub : 081367378716 Sebidang tanah HM luas 316 m HOK, terletak di Komp. Perumahan Palm Griya Indah II/ c9 Korong Gadang Kuranji. Tampa perantara, Hub 0812 755 1965

DIJUAL MOBIL DIJUAL CEPAT. Mobil Ford Th.94, Kondisi Bagus, Warna Biru. Siap Pakai. Minat Hub : 082392218215 www.harianhaluan.com

Daerah (BPKAD) Bintan Setioso menambahkan, kalau porsi untuk menambah kenaikan tunjangan dewan sebagaimana yang diamanatkan dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 18 Tahun 2017 tentang hak keuangan dan hak administrasi pimpinan dan anggota DPRD kabupaten/kota, sebesar Rp1,6 miliar dari total APBD-P Bintan yang sudah disahkan. “Rp 1,6 miliar itu untuk penambahan sampai akhir tahun ini, kalau berapa dapatnya setiap dewan, itu sedang dihitung,” tuturnya. (h/hk)

Satpol PP se-Kepri Diimbau Tes Urine

AW Mundur dari Pencalonan Wagub BINTAN, HALUAN— Partai Demokrat mulai ‘pasrah’ atas mundurnya Agus Wibowo (AW) dari pencalonan sebagai Wakil Gubernur (Wagub) Provinsi Kepri. Sementara AW saat dikonfirmasi, menuturkan, kalau ternyata ada persyaratan yang tidak bisa dilengkapi dirinya. Sehingga keputusan untuk tidak melanjutkan pencalonan adalah alternatif yang harus ia ambil. “Ada persyaratan dukungan partai pengusung, kalau yang lain sudah lengkap semua. Saya belum bisa pegang (Dukungan partai pengusung) karena saya gak mampu,” ungkap AW di Kantor DPRD Bintan, Rabu (11/10). Sementara itu, Ketua DPD Demokrat Kepri Apri Sujadi sebelumnya menegaskan kepada dua nama yakni Isdianto dan AW yang diusulkan untuk segera melengkapi berkas administrasi yang dibutuhkan untuk pencalonan. Bila persyaratan yang diminta tidak bisa dilengkapi, dirinya secara tegas meminta kepada calon untuk mundur dari pencalonan. “Meminta kepada yang dicalonkan baik Isdianto maupun Agus Wibowo untuk melengkapi syarat, kalau memang tidak berarti silahkan mundur,” tegas Apri, kemarin. Bila AW mundur, berarti tidak ada kader partai besutan SBY yang akan dicalonkan sebagai calon Wagub Kepri. Demokrat sendiri menurut Apri, tidak memiliki calon alternatif di Demokrat untuk menggantikan AW dalam pencalonan Wagub Kepri. Yang jelas sambungnya, partai Demokrat akan duduk bareng dengan partai-partai pengusung guna membahas soal siapa pengganti AW nantinya. “Kita akan berkompromi, kita akan rapatkan barisan dengan partai-partai pengusung. Artinya, ini tidak hanya domain Demokrat sendiri dan kita akan berkonsultasi dengan partai pengusung terkait persiapan nama pengganti apabila (AW) tidak memenuhi persyaratan secara administrasi,” tuturnya. “Prinsipnya, siapapun yang terpilih nanti adalah yang mewakili aspirasi masyarakat Kepri. Demokrat memiliki pandanganpandangan baik secara partai maupun Demokrat menjadi bagian dalam rangka mendukung program pemerintah. Artinya dua sisi ini kami tetap perhatikan,” sambungnya. (h/hk)

hingga Desember mendatang, setiap dewan diperkirakan akan menerima gaji maksimal sebesar Rp32 juta perbulan. Bupati Bintan Apri Sujadi mengatakan, dengan disahkannya Perda APBD-P 2017, pihaknya segera menggesa untuk menerbitkan Peraturan Bupati (Perbup) yang mengatur kenaikan tunjangan dewan. “Sedang dikerjakan dan bila sudah di m eja saya, secepatnya saya teken (Tanda tangan),” ucapnya usai paripurna Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset

partai dan kebersamaan, dalam persiapan Pemilu 2019 mendatang. Mengenai persyaratan, lanjut Agus yang diperlukan KPU sebagaimana yang ada di Sistem Informasi Politik (Sipol) sudah terpenuhi dengan baik. Namun dalam pengecekan oleh KPU memang ada sedikit yang k urang dan perlu d ilengkapi. “Hanya kekurangan sedikit, besok kami langsung lengkapi. Secara persyaratan kami sudah melebihi. Tapi data KTA keanggotaan dan pengurus dan KTP kurang, kami sudah menginput di SIpol KPU sebanyak 742 anggota, jadi itu yang harus dilengkapi,” jelas Agus. Dijelaskannya kembali, karena sudah terinput di Sipol KPU berjumlah 742 KTA jadi

BROTHER MASSAGE, Pijat Refleksi, tradisional dan capek2.oleh tenaga pria profesional dan berpengalaman. bersedia dipanggil ke tempat. Hub. 0822 8374 7141 TRADITIONAL MASSAGE, MELAYANI PIJAT KEBUGARAN DAN PENGOBATAN, PEMIJAT PROFESSIONAL PRIA, HU BUNGI. 0822 8497 6339 STOCKIST XAMTHONE PLUS, sedia paket hemat dan delivery, Dahsyat!, Insya Allah m enyembuhkan. Jln Gang Singgalang 4 Depan Rs. Ibnu Sina Padang, Call. 085274336308

harus dimasukkan semua. Kekurangan ini, karena pihaknya belum sempat seluruhnya dibuatkan KTA namun data tersebut sudah lengkap tinggal dilengkapi. “Jadi kami siap memengkap, Pilkada, Pileg dan Pelpres mendatang,” ucap Agus. Sementara itu, Lis Darmansyah yang juga Walikota Tanjungpinang juga menyampaikan hari ini seluruh pengurus di PDI-P di kabupaten/kota se Kepri mendaftar ke KPU. Namun ada beberapa kabupaten/kota yang belum seluruhnya seperti Natuna baru 50 persen, sedangkan lainnya sudah 100 persen. “Hari ini semua serentak, dari DPP hingga DPC kabupaten/kota. Untuk ini, saya hanya mendampingi, memang

OLISINDO S E R V I C E, melayani salon mobil, cuci mobil, cuci karpet, tukar tambah ban plat. Jl. Adinegoro No. 30, Arah Lubuk Buaya (Depan Perumahan Lubuk Gading. HP. 0812 6684 0106

MON ACCESORIES MOBIL, menerima pasang kaca film, alarm, central jok, power window, audio mobil, service dll. Jl. Ujung Gurun No. 148 Padang.

RS SITI RESWARI, menerima persalinan umum dan BPJS, dan Reswari Florist menerima pesanan karangan bunga, Hub. 0852 6371

SOFTWARE SERVER PULSA MU RAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang. Hub. (0751) 7055027, 085263978000 LAMPU LED US, dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop. Juga terima jasa instal laptop/komputer, game pc/ android/ipad/iphone,hub 081261888142 (sms)

BPKB Mobil Honda Accord BA 1852 EF a/n Anggi Maretha Putra . Hilang dalamperjalananseputaranPayakumbuh menuju Sarilamak. Bagi yang menemukan harap lapor polisi terdekat. Kehilanagn Surat Pernyataan Pelepasan Hak Tanah, SHM No.159/thn 2004, Luas tanah 3.720 M2 a/n Syamsir Sr. Mudo, Lokasi ekor Lubuk. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat.

ada kekurangan. Tapi akan kami langsung lengkapi,” tukas Lis. Devisi Perencanaan, Perogram Data, KPU Tanjungpinang, Zulkifli Riawan mengatakan, hingga hari ini setelah dibukannya pendaftaran, baru lima Partai Politik yang mendaftar. Diantaranya, Partai Persatuan Indonesia (Perindo), Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Berkarya dan hari ini PDI Perjuangan. “Pendaftaran peserta Pemilu 2019 ini, berakhir pada 16 Oktober nanti. Kemudian, dari yang baru daftar, baru Partai Perindo yang dinyatakan lengkap. Yang lainnya termasuk PDI-P masuk ada kekurangan dan segera diminta dilengkapi,” ujarnya. Dijelaskannya kembali,

Pendaftaran parpol ini menggunakan sistem informasi partai politik (sipol) dengan cara mengisi administrasi melalui sistem yang sudah disiapkan. Kemudian setelah mengisi di sipol, parpol mencetak lalu disampaikan ke KPU daerah. Lebih lanjut dijelaskannya, setelah parpol menyerahkan berkas adminitrasi, KPU akan memverifikasi jumlah anggota sebagaimana di Undang Undang Pemilu No 7 tahun 2017, kartu tanda anggota harus 1:1000 jumlah penduduk di wilayah setempat. “Misalnya jika penduduk Tanjungpinang 207.000 jiwa, maka kartu anggota setiap parpol harus 207 pemegang KTA. Dan KPU akan mengecek jumlah KTA tersebut di lapangan,” pungkasnya. (h/hk)

BPKB BA 2464 EH, an. Indah Februs Syafer. Hilang dari Padang menuju Batusangkar. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat SIM A dan C, KTP, kartu Pegawai, kartu NPWP, kartu Askes, kartu kredit BNI Platinum, kartu kredit BNI Lotte, kartu ATM BNI Platinum, kartu ATM BRI, STNK motor Suzuki GSX S150 BA 5567 BF dengan No. Rangka MH8DL22AHMJ101879 dengan No. Mesin CGA21D6027779. Surat-surat itu hilang pada Selasa 3 Oktober 2017 diperkirakan hilang di sekitar Lubuak Kilangan, Padang. Atas nama Donny Eros, 35 tahun, pekerjaan PNS, alamat Komp. Agriya Agro Lestari III Blok G No. 23 RT 04/09 Kel. Koto Lalang, Kec. Lubuak Kilangan, Padang. Nomor Hp 0811660331.

STNK sepeda motor, Nomor polisi BA 4834LI Atas Nama RIDWAN hilang disekitar padang panjang bukittinggi. Bagi yang menemukan harap melaporkan ke pos polisi terdekat.

STNK Sepeda Motor Nopol BA 6248 KT. a/n Indra Jaya, hilang di sekitar Koto Baru - Padang Panjang. Bagi yang menemukan harap melaporkan ke pos polisi terdekat. Redaktur: Afrianita

Layouter:Rahmi


16

SENGGANG

JUMAT, 13 OKTOBER 2017 23 Muharram 1439 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

KARTIKA PUTRI

Punya 2 Anak Angkat M

eski belum menikah, namun seperti diketahui Kartika Putri sudah punya momongan yang bernama Arjuna. Dia adalah anak hasil adopsi dari wanita berusia 26 tahun tersebut. Usia Juna saat ini sudah menginjak 3 tahun. Dan rupanya belum lama ini Kartika kembali mengadopsi seorang bayi yang diberi nama Arka. Berkaca pada pengalaman sebelumnya, mantan kekasih Erick Iskandar itu tak ingin terlalu mempublikasikan anak keduanya tersebut. “Nggak mau diinget-inget sih karena ternyata mempersulit dengan adanya aku kenalin, kayak kemarin Arjuna kayak mempersulit semuanya, kayak banyak yang lain support, tapi banyak yang justru mempersulit semuanya. Jadi buat aku kok begini ya? Niat aku baik kok dipersulit ya? Makanya semenjak itu ada kayak perasaan buat aku, oke ini tidak aku tutup-tutupi juga tidak aku terbuka juga. Kasihan di anaknya sendiri nanti,” ujar Kartika ketika ditemui di preskon puncak perayaan HUT ke-26 MNC TV, di Kebon Jeruk, Jakarta Barat Selain Kartika, ada satu artis lain yang juga memiliki anak angkat, yakni

Venna Melinda. Ibunda dari Verrell Bramasta itu bahkan sudah meresmikan buah hatinya yang bernama Vania itu secara hukum. Meski tak banyak publikasi, ternyata Kartika juga sudah melakukan hal serupa. “Kita sudah (ke pengadilan). Memang kenapa untuk aku nggak terlalu diinin (kenalin) karena nggak mau dipersulit nantinya. Tapi Alhamdulillah semuanya pasti jelas buat aku pribadi, itu jelas buat formalitas buat mereka besar nanti. Tapi aku nggak menutup kemungkinan buat orangtua biologisnya untuk datang kapanpun ke rumah. Buat aku Insya Allah nggak akan memutuskan silaturahmi,” sambungnya. Tantangan terbesar bagi para orangtua angkat adalah ketika mereka harus memberitahu para buah hati mengenai status hubungan aslinya. Dan Kartika tak menampik jika hal itu juga sangat menghantui hidupnya. (h/kpl)

Faldo Maldini Pernah Ungguli Fahri Hamzah dan Moeldoko PADANG, HALUAN — Fahri Hamzah dan Jenderal TNI (Purn) Moeldoko merupakan nama yang sangat familiar bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Fahri merupakan wakil ketua DPR RI, sementara Moeldoko merupakan mantan Panglima TNI. Meski demikian, seorang anak muda asal Padang pernah mengungguli dua nama besar tersebut. Anak muda itu adalah Faldo Maldini, pendiri p ulangkampuang.com. Ia mengungguli Fahri dan Moeldoko pada pemilihan ketua Ikatan Alumni (Iluni) Universitas Indonesia (UI) 2016—2019. Ia menceritakan kisahnya mengungguli kedua tokoh tersebut pada pemilihan ketua

Iluni UI itu. “Saya memberanikan diri bertarung ketika itu. Saya adalah kandidat termuda pada pemilihan ketua Iluni UI 2016. Awalnya, saya agak grogi karena Pak Moeldoko dan Bang Fahri adalah tokoh ternama. Dalam prosesnya, saya jadi banyak belajar kepada kedua tokoh tersebut. Orangnya ternyata tidak semenakutkan yang dikira banyak orang,” ujar mantan ketua BEM UI itu melalui pesan WhatsApp saat dihubungi dari Padang, Kamis (12/10). Faldo menjelaskan, misi utamanya ikut dalam kompetisi itu untuk mengangkat posisi tawar anak-anak muda di organisasi tersebut. Menurutnya, anak muda perlu

KIRI-KANAN — Ivan Ahda, Arief Budi Hardono, Faldo Maldini, Jendral TNI (Purn) Moeldoko, Chandra Hamzah, dan Fahri Hamzah pada pemilihan ketua Iluni UI 2016—2019. IST

mendapatkan lebih banyak kesempatan. “Bagi saya, pemilihan itu

bukan soal menang dan kalah, tetapi sebuah upaya untuk memperbaiki budaya.

Iluni UI selama ini dipimpin oleh bamyak angkatan senior, sementara banyak orang

berpandangan bahwa anak muda hanya pelengkap semata. Apa pun hasil pemilihannya, perubahan sudah terjadi. Anak muda makin mendapatkan kepercayaan,” tuturnya. Ketika pemilihan pada fase 6 besar, Moeldoko dan Fahri Hamzah mengundurkan diri. Mereka menilai sistem pemilihan tidak berjalan dengan semestinya. “Pak Moeldoko dan Bang Fahri ketika itu mundur karena berbagai pertimbangan dalam dinamika pemilihan, sedangkan saya memutuskan untuk terus maju,” ucap mantan ketua Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Inggris itu. Ketika pemilihan akhir, Faldo berhasil menduduki posisi ketiga. Posisinya ketika

itu d i bawah Arief Budi Hardono (direktur PT Pionir Beton Indonesia) dan Chandra Hamzah (mantan komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi). “Bagi saya, pemilihan ketua Iluni UI yang lalu adalah kesempatan untuk menguji diri, bertukar pikiran, dan berdiri sejajar dengan berbagai tokoh. Kapan lagi kita bisa berdebat dengan orang seperti Pak Moeldoko, Pak Fahri, dan Pak Chandra. Mereka sudah mumpuni pada bidangnya masing-masing. Alhamdulillah, sekarang banyak pengurus inti Iluni UI dari angkatan 2000-an. Saya juga dipercaya jadi pengurus termuda,” kata ketua Nusantara dan Diaspora Iluni UI 2016—2019 itu. (h/dib)

KELUARGA CEMARA

Diangkat ke Layar Lebar DI pertengahan tahun 90-an ada sinetron sangat populer, yakni Keluarga Cemara. Kala itu, sinetron tersebut menjadi tontonan paling ditunggutunggu bagi pemirsa di rumah. Kali ini, Keluarga Cemara akan muncul kembali dengan format layar lebar. “Sebenernya sesimpel kangennya saya sama keluarga Indonesia. berangkat dari kegelisahan, ada genre yang kita lupakan. Waktu itu ada film keluarga yang menghibur kayak Laskar Pelangi, Petualangan Sherina. Ini kan era udah punya anak, jadi pengin karya yg bisa dinikmati anak,” kata produser film Keluarga Cemara, Anggia Kharisma di Kinosaurus, Kemang, Jakarta Selatan.

www.harianhaluan.com

Keinginan Anggia membuat film Keluarga Cemara langsung disambut baik oleh penulisnya, yaitu Arswendo Atmowiloto. “Oke kita bikin Keluarga Cemara. Keluarga jadi tempat untuk berpulang dan Indonesia bakal lebih baik karena komponen keluarga yang utuh. Puji Tuhan direspon baik oleh Arswendo Atmowiloto,” katanya. Menurut Arswendo, kesuksesan Keluarga Cemara di era pertengahan 90an membuat banyak orang yang ingin mengangkat kembali ke layar lebar. “Ada beberapa orang pengin memfilmkan. Kalo saya tergantung bayarannya berapa. Hahaha,” kata

Arswendo. Mengenai jalan cerita film Keluarga Cemara, nantinya akan sama dengan sinetron. Bedanya, film Keluarga Cemara diperankan oleh sejumlah aktor dan aktris papan atas Indonesia, seperti Ringgo Agus Rahman berperan sebagai Abah, dan Nirina Zubir yang memerankan Emak di film tersebut. Rencananya, film Keluarga Cemara akan tayang di bioskop-bioskop Indonesia pada tahun 2018 mendatang. “Rencananya sekarang udah mulai pre produksi. Kita rampungun skrip, udah jadi sebenarnya. Ya Desember 2017 sampai Januari 2018. 30 hari kita lakuin itu semua,” tutup Anggia. (h/kpl)

Redaktur: Atviarni

Layouter: Luther


B LA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

JUMAT, 13 OKTOBER 2017 23 Muharram 1439 H

17

Muller Minta Munchen Berhati-hati MUNICH, HALUAN — Kembalinya Jupp Heynckes sudah disambut dengan antusias dan penuh ekspektasi oleh Bayern Munchen. Tapi Thomas Mueller mengingatkan agar timnya berhati-hati. Menurutnya apapun bisa terjadi di sepakbola. Heynckes kembali menangani Bayern setelah sempat rehat dari dunia sepakbola. D ia akan memegang kendali tim sampai akhir musim, menyusul pemecatan Carlo Ancelotti. Pria 72 tahun itu dinilai tepat untuk Bayern karena pengalaman dan sudah sangat tak asing dengan Die Rot en. Ini merupakan kali ketiga Heynckes menangani Bayern dalam kariernya. Kembalinya pria yang mengantarkan Bayern memenangi treble di musim 2012/2013 itu disambut amat antusias. Tapi Mueller mengingatkan timnya untuk tak terlena dengan kenangan kejayaan masa lalu bareng Heynckes. “Kami harus sangat berhati-hati soal menentukan

target-target, yang mana bisa kami lemparkan lagi ke dalam tong sampah. Kami tidak akan tiba-tiba saja memainkan sepakbola dari galaksi lain. Tentu saja akan ada laga-laga di mana orang memperhatikan kami dan sangat kritis,” ungkapnya seperti dikutip Soccerway. Bayern mengawali musim ini dengan kurang mengesankan. Dua hasil imbang dan satu kekalahan di Bundesliga membuat mereka sudah tertinggal lima angka dari Borussia Dortmund yang memimpin klasemen. Sementara di Liga Champions, Bayern dihajar Paris Saint-Germain 0-3. Start buruk itu salah satunya diyakini karena hubungan pemain yang m emburuk dengan Ancelotti. Para pemain kabarnya tak puas dengan program latihan pelatih asal Italia itu yang dinilai terlalu santai. Mueller bahkan sempat menyindir soal itu, tapi dia menegaskan bahwa apapun yang terjadi tetap pemain di lapangan yang menanggung kesalahan lebih besar. “Bagian besar dari

Arsenal Bakal Lepas Sanchez dan Oezil

PERANAN BESAR — Lukaku memiliki peranan besar di MU. Hal itu diakui oleh pelatih MU Mourinho. NET

Matic dan Lukaku Miliki Peranan Besar di MU MANCHESTER, HALUAN — Jose Mourinho berbicara soal pengaruh Romelu Lukaku dan Nemanja Matic di Manchester United. Menurut Mourinho kedua pemain tersebut memiliki peranan besar di tubuh MU. MU mendatangkan Lukaku dan Matic di bursa transfer musim panas lalu. Lukaku ditebus dari Everton sebesar 75 juta pound sterling, sementara Matic dari Chelsea sebesar 40 juta pound sterling.

Kedua pemain itu langsung mendapat peranan penting di MU. Sejauh ini, baik Lukaku dan Matic, selalu dimainkan Mourinho di Premier League dan Liga Champions. Jika Matic membuat lini tengah MU kian mendominasi, Lukaku mempertajam lini serang. Striker asal Belgia itu sudah mencetak tujuh gol dari tujuh pertandingan di liga. Mourinho sangat mengapresiasi kontribusi kedua pemain tersebut. “Tidak adil kalau bilang Lukaku dan Matic tidak memberi dampak, kami harus mengakuinya itu dan memberikan (sanjungan) yang layak untuk mereka,” Mourinho mengatakan kepada Sky Sports.

Gemilangnya penampilan Lukaku dan Matic tidak terlepas dari kondisi tim yang sangat kondusif dan mendukung. “Tim juga harus menciptakan kondisi sehingga Lukaku dan Matic untuk menunjukkan apa yang mereka punya,” tambahnya. Performa gemilang musim ini membuat MU difavoritkan meraih gelar juara. Mourinho belum mau sesumbar.”Secara keseluruhan, kami tim yang lebih baik, tapi apakah itu artinya kami bisa sesukses musim lalu, misalnya meraih dua gelar? Saya tidak tahu, yang jelas kami tim yang lebih baik,” manajer asal Portugal itu melanjutkan. lebih jauh dijelaskannya jika

Lukaku mencetak gol, maka peluang MU untuk meraih kemenangan di setiap pertandingannya akan besar. “Ini sesuatu yang dikatakan wartawan atau pengamat; kami harus membuktikan, Lukaku mencetak gol artinya kami bisa menang,” bebernya. Mourinho mengharapkan pemainnya bisa menjaga konsistensi permainan di sepenajang musim ini agar bisa meraih gelar juara. “Kami tidak perlu membuktikan apapun. Kami punya tujuan musim ini, kami tahu mau kemana dan bagaimana mewujudkannya. Satu pertandingan, satu hasil, satu penampilan, itu hal yang tidak mengubah apapun,” Mourinho menegaskan. (h/dtc)

LONDON, HALUAN — Arsenal bisa saja melepas Alexis Sanchez dan Mesut Oezil Januari nanti ketimbang kehilangan keduanya cumacuma musim panas tahun depan. Arsenal masih diganggu seputar isu masa depan Sanchez dan Oezil mengingat keduanya sampai saat ini belum meneken kontrak baru. Wajar jika Sanchez serta Oezil selalu dikait-kaitkan dengan klubklub lain. Sementara, Arsenal masih bersikeras tak ingin menjual Sanchez serta Oezil karena keduanya adalah elemen penting bagi permainan klub saat ini. Tapi, apa Arsenal mau menahan pemain yang sudah setengah hati bermain? Apalagi, Arsenal juga akan merugi kalau keduanya pergi dengan cuma-cuma. Maka dari itu kubu London Utara itu tak menutup kemungkinan untuk melepas Sanchez serta Oezil di bursa transfer musim dingin, agar bisa mendapat uang penjualan meski tak besarbesar amat. “Untuk situasi kami saat ini, kami harus mencari banyak solusi. Semua mungkin,” ujar manajer Arsenal, Arsene Wenger, seperti dikutip Soccerway. “Menurut sepengetahuan saya (Oezil ingin bertahan). Saya selalu katakan bahwa kami memang tidak

AGAR SAMA-SAMA LOLOS

mencapai kata sepakat musim lalu namun itu bukan berarti pemain bakal pergi. Kedua pemain sangat bahagia di sini. Saya berharap situasi bisa berubah. Untuk saat ini, kami belum bisa mengumumkan apapun,” tutupnya. Sementara itu Arsenal memperpanjang kontrak Calum Chambers. Bek berusia 22 tahun itu baru saja menandatangani perpanjangan kontrak hingga 2021.”Calum Chambers telah menandatangani perpanjangan kontrak selama dua tahun sampai 2021,” tulis Arsenal di situs resminya. Chambers didatangkan Arsenal dari Southampton pada musim panas 2014 dan sampai saat ini telah tampil pada 60 pertandingan dalam seragam The Gunners. Setelah dipinjamkan ke Middlesbrough pada musim lalu, dia kini kembali bermukim di Emirates Stadium.”Semua orang di Arsenal menantikan lanjutan kontribusi Calum untuk klub,” tulis Arsenal. Chambers bisa beroperasi sebagai bek kanan maupun bek tengah. Dia musim ini baru main sekali untuk Arsenal, itu pun di arena Piala Liga Inggris. “Bangga telah menandatangani kontrak baru dengan @arsenal. Saya tahu masih merupakan pemain muda dan saya ingin melewati tahuntahun terbaik saya dengan bermain untuk klub ini,” ujar Chambers di akun Twitter-

Falcao Dituding Bujuk Pemain Peru JAKARTA, HALUAN — Radamel Falcao dituding telah membujuk pemainpemain Peru untuk menuntaskan laga sama kuat. Dengan begitu Kolombia dan Peru sama-sama lolos Piala Dunia. Peru berhadapan dengan Kolombia di matchday terakhir Kualifikasi Piala Dunia Zona CONMEBOL, Rabu (11/10). Laga tersebut tuntas dengan skor 1-1 dan jadi hasil yang menguntungkan kedua pihak. Kolombia lolos langsung karena berhasil duduk di posisi empat. Sementara Peru melangkah ke babak playoff untuk berhadapan dengan Selandia Baru sebagai wakil Zona OCEANIA. Namun sikap Radamel Falcao (Kolombia) dan Renato Tapia (Peru) dikritik banyak orang. Sebabnya, di tengah laga mereka terlihat mendiskusikan peluang lolos masingmasing negara. Dikutip dari Telegraph, Falcao malah dituding membujuk pemain-pemain Peru untuk tidak ngotot bermain. Karena dengan hasil imbang saja kedua tim sudah diunwww.harianhaluan.com

tungkan. “Kami tahu apa yang terjadi di pertandinganpertandingan lain, kami bermain dalam kondisi sudah tahu hasil pertandingan lain.

Dan dalam kesempatan itu saya mencoba menyampaikannya ke pemain Peru,” ucap Falcao. Tapia tidak membantah

hal tersebut. Ditanya wartawan, pemain Feyenoord itu mengaku memang sudah mendiskusikan hasil akhir pertandingan bersama Falcao. Tapi dia membantah terjadi kesepakatan untuk menentukan hasil akhir pertandingan. “Kami menjalani pertandingan sebagaimana kami membutuhkan hasil dari pertandingan tersebut. Saya berbicara dengan Radamel, yang bilang ke saya kalau kami berdua lolos (jika kondisi imbang bertahan), tapi ini sepakbola dan kami bermain untuk menang,” jawab Tapia. Noberto Solano, mantan pemain Newcastle United yang kini jadi jajaran staf pelatih Peru, menyangkal tudingan kalau timnya sudah melakukan tindakan yang melanggar aturan. “Kami butuh menang, mereka juga. Kesepakatan apa? Itu cuma spekulasi. Tentu saja, pada akhirnya kami akan tahu hasil pertandingan lain dan saat itu Anda akan bilang ke diri Anda sendiri, ‘saya harus lebih tenang sedikit, kami tidak boleh mengambil risiko,” terangnya. (h/dtc) Redaktur: Arda Sani

Layouter: Luther


18

OLAHRAGA

JUMAT, 13 OKTOBER 2017 23 Muharram 1439 H

LEPAS ATLET POMNAS

KALAHKAN PEBILIAR NOMOR SATU SUMBAR

Satu Pebiliar Solsel ke Kejurnas SOLOK SELATAN HALUAN — Atlet biliar Solok Selatan (Solsel) bakal mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Biliar di Jakarta, 18 November mendatang. Berdasarkan seleksi tingkat Sumbar hanya empat atlet yang lolos menuju Kejurnas. Hal itu disampaikan Ketua POBSI Solsel, Edo Fernando pada Haluan, Kamis (12/10). Menurutnya, atlet Solsel yang bakal berlaga tersebut adalah Ronalnaldo alias Mamu. “Atlet kita di final saat seleksi di Sumbar lalu berhasil mengalahkan lawan atlet Kota Padang, Edo Vernando yang merupakan atlet nomor satu tingkat Sumbar,” katanya. Empat atlet biliar Sumbar yang bakal ikut Kejurnas itu diantaranya, satu atlet Pesisir Selatan, Padang, Padang Pariaman dan dari Kabupaten Solok Selatan, Mumu. “Semoga saja atlet kita bisa membawa medali nantinya. Saat ini atlet juga tengah persiapan latihan-latihan,” tambahnya. Sementara, Ketua KONI Solsel, Mario Syahjohan mengatakan atlet-atlet Solsel kedepan diharapkan mampu

SELEKSI KEJURNAS — Atlet biliar Solsel, Ronalnaldo alias mamu saat bertanding seleksi Kejurnas di Sumbar baru-baru ini. Sumbar mengirim empat pebeliar ke Kejurnas. IST

unjuk kemampuan di tingkat nasional. “Kita apresiasi atlet yang berprestasi. Untuk PON di Papua mendatang minimal KONI Solsel bisa mengirimkan sepuluh cabor. Untuk PON di Bandung lalu, hanya dua cabor yang bisa berkompetisi tingkat nasional yakni cabor atletik dan kempo dan Alhamdulillah, dari kempo meraih medali emas atas

nama Nicko dan perunggu cabang atletik, Rengga,” akunya. Kedepan, imbuhnya tiap cabor harus mampu lebih berprestasi dalam mengharumkan nama daerah. “Kita siap berikan dukungan atlet melalui sinergi KONI Sumbar dan KONI kabupaten untuk bantuan pada cabang. Kita juga bakal membuat

semacam Pusat Pendidikan dan Pelatihan Daerah (PPLD) dengan sinergitas Pemkab dan Legislatif Solsel. Jika PPLD terwujud maka pertama di Sumbar,”ungkapnya. PPLD, imbuh Mario, sebagai wujud menciptakan generasi olahraga berprestasi, mulai tingkat SD/sederajat hingga tingkat SMA/sederajat.”Solsel memiliki banyak

bibit bidang atletik dan beladiri sehingga dengan adanya PPLD kemampuan bisa diasah dari dini. Atlet itu diciptakan bukan ditemukan. Sekolah olahraga bisa itu, terangkum semua cabor namun saat ini yang menjadi dilema adalah terkait lokasi yang pas, dikarenakan jarak tiap kecamatan cukup jauh,”tutupnya. (h/jef)

UNP Ingin Jadi Tuan Rumah PADANG, HALUAN — Rektor UNP Ganefri menginginkan UNP menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) tahun 2019 mendatang. Hal itu diungkapkan saat melepas atlet Pomnas Sumbar ke Makassar, Kamis (12/10) di halaman rektorat UNP. “Keinganan tersebut akan kita sampaikan saat pertemuan rektor se-Indonesia nanti. Saya ingin membawa iven-iven nasional ke UNP. Mengadakan berbagai iven nasional di UNP menjadi jualan kami untuk memajukan UNP,” ujar Ganefri. Dirinya mengatakan kalau secara fasilitas UNP mampu untuk menyelenggarakan Pomnas. “UNP memiliki beberapa prasarana. Jika memang sarana tersebut belum ada, maka kami akan mengadakanya dengan melakukan kerja sama dengan berbagai pihak,” sebutnya. Kepada atlet yang akan bertanding di Pomnas ke XV di Makassar 14-30 Oktober mendatang, Ganefri meminta untuk mengeluarkan kemampuan terbaiknya. “Mereka tidak lagi membawa nama kampus namun Sumatera Barat. Jadi kami meminta para atlet untuk mengeluarkan kemampuan terbaik agar bisa meraih juara dan mengharumkan nama Sumatera Barat,” sebutnya. Lebih jauh dijelaskannya kalau Pomnas ini merupakan gambaran kekuatan Sumbar untuk PON 2020 mendatang. “Mereka yang bertanding di Pomnas ini, diperkirakan

akan bertanding di PON mendatang. Sebab usia mereka m asih muda dan mencapai usia emas di PON,” bebernya. Pada Pomnas ini, Sumbar berkekuatan sebanyak 123 orang yang terdiri dari 74 atlet, 15 pelatih dan sisanya merupakan official tim. “Kami menargetkan mereka bisa masuk 10 besar. Dan yang terpenting mereka selamat pergi dan selamat pulang,” harapnya. Ketua Badan Pembinaan Olahr aga Mahasiswa Indonesia (Bapomi) Sumbar, Ardipal mengatakan 74 mahasiswa berasal dari 11 universitas yang sebelumnya telah mengadakan seleksi internal kampus. Empat atlet dari Polteknik Negeri Padang (PNP), satu atlet dari Universitas Putra Indonesia YPTK Padang, dan tiga atlet ISI Padang Panjang. Universitas Andalas sebanyak 11 atlet, satu atlet Universitas Muhammadiyah Sumbar, satu atlet STKIP PGRI Sumbar, tiga orang dari Universitas Bung Hatta, dan lima atlet Universitas Islam Negeri Imam Bonjol. Lalu, satu orang dari Politeknik ATI Padang, satu atlet Universitas Eka Sakti, dan 43 atlet Universitas Negeri Padang (UNP). Sehingga total menjadi 74 Atlet. Kontingen Sumbar akan mengikuti 10 cabang olahraga yang akan dipertandingkan, antara lain pencak silat, catur, karate, sepak takraw, atletik, renang, futsal, kempo, tarung derajat dan bola voli.(h/san)

JELANG 34 BESAR

Rafhely FC Perkuat Tim PADANG, HALUAN — Tim futsal Rafhely FC memperkuat tim demi menghadapi babak 34 besar nasional. Babak 34 besar grup A regional Sumatera akan digelar di lapangan futsal Rafhely By Pass Padang pada 18 November mendatang. Rafhely sendiri menargetkan lolos ke Liga Pro pada tahun depan Manajemen tim Rafhely FC bersama tim pelatih melakukan promosi dan degradasi pemain. ”Kita menargetkan diri lolos ke Liga Pro 2018. Tapi tentu harus melewati babak nasional, 34 besar, 8 besar dan terakhir masuk 4 besar yang akan mendapatkan jatah promosi. Makanya, sehari setelah memastikan diri lolos ke babak 34 besar. Kita melakukan rapat internal dengan jajaran pelatih dan sepakat menambah kekuatan tim dengan mekanisme promosi dan degradasi pemain,” tutur owner Rafhely FC, H. Yasman Yanusar, Rabu (11/10). Langkah yang diambil manajamen Rafhely Fc tidak bertentangan dengan regulasi

www.harianhaluan.com

kompetisi. “Regulasi membolehkan pergantian atau penambahan pemain u ntuk babak nasional. Tapi cuma di 34 besar saja. Untuk seterusnya, 8 besar sampai tuntas LFN, nama-nama pemain yang terdaftar harus tetap,” terangnya. Menurutnya sudah ada tujuh pemain terpantau oleh tim pelatih Rafhely FC sepanjang laga tingkat provinsi lalu. ”Kita sudah bicarakan dengan manajemen tim ketujuh pemain itu. Alhamdulillah, semua setuju dan mendukung Rafhely FC untuk memanggil pemain mereka. Saya mengucapkan terima kasih juga atas sokongan teman-teman. Walaupun pada pertandingan tingkat provinsi saling bertarung tapi untuk wakil Sumbar kita bersatu. Kekompakan ini yang menjadi Sumbar dihargai oleh federasi,” sambungnya. Tujuh pemain yang dipanggil Rafhely FC akan memulai latihan pada Rabu (18/ 10) di lapangan Rafhely Futsal By Pass. Mereka lebih dulu diseleksi oleh tim pelatih yang

langsung ditangani Direktur Teknik Rafhely FC, Qusmaini Noor, sebelum diputuskan bergabung bersama tim. “Dari tujuh nama ini akan diambil lima pemain. Yakni satu kiper dan empat pemain. Nantinya lima pemain terpilih akan menggantikan 5 orang dari 18 pemain yang sudah terdaftar sejak awalanl LFN tingkat provinsi. Jadi semacam promosi dan degradasi pemain,” jelasnya. Di sisi lain, terjadi pergeseran susunan internal manajemen tim Rafhely FC untuk babak nasional. Terutama pada posisi pelatih kepala yang saat LFN tingkat provinsi dilakoni Andrian Andika, bergeser kepada Qusmaini Noor Rusli. ”Ya, kita juga perkuat sisi pelatih. Kalau sepanjang putaran provinsi Andrian ANdika yang jadi pelatih kepala didampingi Efrinaldi. Mulai babak nasional 34 Besar ini, coach Qusmaini Noor Rusli yang selama ini adalah Direktur Teknik langsung menjadi pelatih kepala dan akan berada di bench pemain nantinya,”ujarnya. (h/san)

Redaktur: Arda Sani

Layouter: Luther


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

NASIONAL DAN INTERNASIONAL

JUMAT, 13 OKTOBER 2017 23 Muharram 1439 H

19

RAYAKAN 60 TAHUN HUBUNGAN DIPLOMATIK

Indonesia-Laos Kukuhkan Sentralitas ASEAN JAKARTA, HALUAN — Hubungan bilateral antara Indonesia dengan Laos terjalin sejak 6 dekade lalu. Selama 60 tahun bermitra, kedua negara pun memiliki kesamaan pandangan, termasuk soal kawasan.

FOTO BERSAMA — Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo berfoto bersama PM Laos Thongloiu, Sisoulith dan istri, Naly Sisoulith di Istana Bogor, Kamis (12/10). IST

Saat menerima kunjungan kenegaraan Perdana Menteri Republik Demokratik Rakyat Laos, Thongloun Sisoulith beserta istrinya, Naly Sisoulith di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis (12/10), Pr esiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut, 2017 merupakan tahun yang istimewa bagi Indonesia dan Laos mengingat kedua negara merayakan 60 tahun hubungan diplomatik. Jokowi menjelaskan, hubungan Indonesia-Laos yang telah terjalin selama 60 tahun itu akan membuka peluang untuk membawa hubungan bilateral yang lebih dalam perayaan 50 tahun terbentuknya ASEAN. “Sebagai anggota ASEAN, kami sepakat bahwa kesatuan dan sentralitas ASEAN sangat

Jokowi dan Ibu Iriana menjamu PM Thongloun dan rombongan dalam sesi makan siang. Pertemuan antara Jokowi dan PM Thongloun membahas berbagai hal, penting. Itu agar ASEAN termasuk krisis kemanusiasenantiasa relevan bagi an yang menimpa para anggota dan masyarakat etnis minoritas Rohingya di serta dapat lebih ber- Myanmar. Kedua pemimkontribusi bagi dunia,” pin negara juga sepakat imbuh Jokowi. untuk m emprioritaskan Saat menyambut PM kerja sama bilateral di Thongloun, Presiden Joko- bidang perdagangan, perwi didampingi Ibu Negara, tahanan keamanan, pendiIriana Joko Widodo dan dikan hingga sosial budaya. jajaran menteri dalam kabiTidak hanya itu, Presinet kerja. Kedatangan PM den Jokowi juga berjanji Thongloun yang diiringi akan menyediakan pesawat rombongan pejabat dan dana alat utama sistem perpengusaha Laos disambut tahanan (alutsista) yang dengan upacara kenega- dibutuhkan Laos. raan. “Saya percaya bahwa Presiden Jokowi ber- hubungan bilateral yang sama PM Thongloun juga sangat baik antara kedua berfoto bersama, berbin- negara selama 60 tahun dan cang akrab dalam veranda di masa yang akan datang talk, menggelar pertemuan harus dapat dinikmati oleh bilateral, menandatangani masyarakat kedua negara. nota kesepahaman, serta Karena itu kita akan terus menyampaikan pernyataan meningkatkan kerjasama pers bersama. Sebelum demi kemakmuran masyaberakhirnya agenda kunju- rakat kedua negara,” ujar ngan resmi itu, Presiden Jokowi. (h/okz)

Tak Mau Dideportasi, BNPB Siap Tutup Akses ke Gunung Agung WNI Ngumpet di Gereja

KARANGASEM, HALUAN — Badan Nasi onal Penanggulangan Bencana (BNPB) menutup sejumlah akses menuju daerah yang termasuk zona merah berbahaya, jika Gunung Agung erupsi. Kepala BNPB Willem Rampangilei di Karangasem, Bali, Kamis (12/10) mengatakan, penutupan akses untuk memberikan keselamatan dan keamanan kepada masyarakat menyikapi status awas Gunung Agung. BNPB bekerja sama dengan relawan dan beberapa orang korban erupsi Gunung Merapi m emberikan pemahaman kepada masyarakat terkait bahaya apabila memasuki zona merah mengingat bencana yang tidak bisa diprediksi. Kepala Pusat Data dan Humas BNPB

Sutopo Purwo Nugroho menambahkan diperkirakan ada sekitar 1.200 orang yang kembali ke zona merah Gunung Agung. Untuk mengantisipasi hal itu, pihaknya membentuk tim khusus keselamatan masyarakat yang masingmasing dipimpin Polres Karangasem dan Dinas Informatika dan Komunikasi. Sutopo menjelaskan, situasi yang tidak pasti tersebut membuat sejumlah warga nekat memasuki zona merah, yang menjadi tantangan tersendiri bagi petugas untuk mencegah mereka masuk ke kawasan rawan bencana itu. Sementara itu, Komandan Satgas Penanganan Siaga Darurat Gunung Agung, Letnan Kolonel Inf Fierman Syafirial Agustus mengatakan, pihaknya akan menutup 21 ruas jalan atau akses

masuk ke zona merah. Penutupan akses itu dilakukan dengan cara menutup jalan dengan potongan bambu dan tong yang dipasang di tengah jalan. “Ini untuk menyadarkan mereka bahwa tempat tersebut masuk zona bahaya,” ucap Dandim 1623 Karangasem itu. Hingga saat ini Gunung Agung masih berstatus awas sejak pertama kali ditetapkan pada 22 September 2017. PVMBG menerapkan zona perkiraan bahaya di dalam area kawah Gunung Agung dan di seluruh area dalam radius sembilan kilometer dari kawah puncak gunung dan ditambah perluasan sektoral sejauh 12 kilometer. Ribuan warga dari 28 desa di daerah rawan bencana pada radius tersebut harus mengungsi. (h/rol)

AMERIKA, HALUAN — Seorang pria Indonesia, mantan penerima beasiswa Fullbright bersembunyi di dalam sebuah gereja di Connecticut, Amerika Serikat, karena tidak mau dideportasi. Sujitno Sajuti diperintahkan petugas imigrasi dan bea cukai setempat untuk naik pesawat dan kembali ke Indonesia pada hari Selasa (10/10). Namun bukannya berangkat, dia malah bersembunyi di Gereja Unitarian Universalis. Sajuti, pria berusia 68

tahun yang tinggal di West Hartford datang ke Amerika Serikat pada tahun 1981, karena mendapatkan beasiswa Fullbright. Setelah lulus, ia mendapat pendidikan lanjutan dari Universitas Columbia dan Universitas Connecticut. Dia lalu memperpanjang visa pelajar dan tetap tinggal di Amerika Serikat. Diberitakan Fox News, Kamis (12/10) Sajuti mengatakan, dia menganggap Amerika Serikat seperti rumahnya sendiri dan akan menjadi orang

asing jika kembali ke Indonesia. Dia juga mengatakan terdaftar di imigrasi sejak 2001. Hingga kini diketahui Sajuti adalah orang ketiga yang mencari perlindungan dalam gereja di Connecticut sepanjang tahun 2017 untuk menghindari deportasi. Seperti diketahui, Presiden Donald Trump telah mengambil sikap tegas terhadap imigran ilegal dengan mengatakan bahwa dia harus menjaga negaranya tetap aman. (h/ vvc)

SITUASI MEMANAS

Kapal Induk AS Manuver di Semenanjung Korea TOKYO, HALUAN — Armada tempur Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) yang dipimpin oleh kapal induk tenaga nuklir USS Ronald Reagan mengadakan latihan gabungan dengan pasukan Angkatan Laut Jepang di dekat perairan semenanjung Korea. Manuver gabungan yang dimulai sejak hari Rabu (11/10) itu digelar di tengah ketegangan yang memanas antara AS dan sekutunya dengan Korea Utara (Korut). Kapal perang destroyer (perusak) Jepang juga ambil bagian dalam latihan gabungan ini. Informasi perihal manuver

www.harianhaluan.com

gabungan ini muncul setelah AS menerbangkan dua pesawat pembom B-1B Lancer strategis di atas semenanjung Korea dalam sebuah demonstrasi kekuatan yang kuat pada Selasa (10/10) malam. Ketegangan di wilayah ini terus meningkat dalam beberapa bulan terakhir yang dipicu perang katakata antara pemimpin AS dan rezim Kim Jong-un yang berkuasa di Korut. Militer Jepang mengatakan, kapal perang Shimkaze miliknya berpartisipasi dalam latihan tersebut. Kapal perang itu menemani USS Ronald Reagan di perairan

KAPAL induk tenaga nuklir USS Ronald Reagan gelar latihan gabungan dengan pasukan Angkatan Laut Jepang di dekat perairan semenanjung Korea. IST

sekitar Okinawa, sebelah barat daya semenanjung Korea. Angkatan Pertahanan Bela Diri Maritim Jepang (JMSDF), seperti dikutip IB Times, Kamis (12/10) menambahkan, latihan gabungan juga akan berlangsung di perairan sekitar pulau barat daya Jepang yang dekat dengan Korut. Setelah latihan gabungan rampung, renacananya USS Ronald Reagan bersama dengan kapal perusak Angkatan Laut AS lainnya akan pindah untuk melakukan latihan bersama dengan militer Korea Selatan. Sementara itu, Komando Pasi-

fik AS mengumumkan bahwa sebuah kapal selam bertenaga nuklir Pentagon tiba di Korea Selatan pada hari Sabtu, 7 Oktober 2017. Kapal selam penyerang tipe Ohioclass, USS Tucson, yang berbasis di Hawaii, telah berlabuh di pelabuhan Jinhae, Korea Selatan. Kapal selam lain dengan tipe sama, USS Michigan diperkirakan akan tiba pelabuhan Busan, Korea Selatan, akhir pekan ini. Kedua kapal selam AS itu dilengkapi rudal jelajah Tomahawk dan diharapkan bisa bergabung dalam latihan gabungan yang dipimpin kapal induk USS Ronald Reagan. (h/okz)

Redaktur: Nasrizal

Layouter: Luther


20

KOTA SOLOK

JUMAT, 13 OKTOBER 2017 23 Muharram 1439 H

BANGUN KANTOR BARU

Kepala OPD Diminta Pengadaan Lahan SOLOK, HALUAN — Pemerintah Kota Solok meminta Organisasi Perangkat Daerah ( OPD) yang kantornya masih mengontrak agar lebih pro aktif melakukan pengadaan tanah untuk pembangunan kantor baru. Hal ini agar tidak terlalu lama mengeluarkan anggaran untuk biaya kontrakan sebuah kantor.

PASAR SAYUR — Jalan lingkar Koto Panjang-Pasar Solok kembali dipenuhi pedagang kaki lima walau sebelumnya disterilkan agar kendaran roda empat bisa leluasa melewati jalan lingkar itu, namun karena belum adanya penampungan bagi PKL itu, Pemda Kota Solok memberi kelonggaran untuk kembali berjualan. ALFIAN

“Kendati dalam pembebasan tanah ada tim apraisal dari Provinsi Sumatera Barat, namun setidaknya pimpinan OPD bisa melakukan survei dan melirik kemungkinan lokasi kantor yang bisa dipakai untuk selamanya,” jelas anggota DPRD Kota Solok, Angry Nursya, kepada Haluan di DPRD Rabu (11/10). Dikatakannya, sejak dibentuknya OPD baru berdasarkan peraturan pemerintah yang sudah dimulai sejak awal tahun lalu, cukup banyak kantor baru yang mengontrak. Kantor itu tersebar di beberapa lokasi, ada yang mengontrak rumah toko (Ruko) ada yang memanfaatkan eks rumah dinas, dan juga kantor lain yang belum layak ditempati. Untuk biaya kontrakan itu jelas politisi Partai Amanat Nasional(PAN) itu, puluhan juta rupiah dikeluarkan tiap tahun. Dana itu jelas dibebankan pada APBD Kota Solok. “Jika kondisi itu terus berlarut-larut tanpa ada pemikiran baru untuk mencari tanah pembangunan kantor jelas berdanpak pada pembangunan lainnya di Kota Solok,” ujarnya. DPRD Kota Solok melalui fraksi PAN sudah menyuarakan dalam sidang maupun rapat-rapat terbatas pada

Walikota Solok maupun pimpinan OPD sehingga pada tahun anggaran 2018 bisa dialokasikan dana untuk pembebasan lahan dan biaya pembangunan perkantoran. Walau tidak secara menyeluruh dibangun, setidaknya tahap demi tahap bisa dikerjakan. “Dari sekarang pimpinan OPD sudah bisa melakukan survey tentang lokasi yang cocok dan ketersediaan lahan, jangan sampai mencari tanah yang bermasalah karena sangat berdampak pada kredibilitas pemerintah daerah. Perlunya penekanan pada status lahan karena sudah sering terjadi persoalan tanah yang berujung pada gugat menggugat,” ungkapnya. Membeli tanah hendaknya berpijak pada pepatah Minang, mamintak ka yang punyo dan batanyo ka nan tahu (meminta pada yang punya lahan dan bertanya pada yang tahu). Tidak harus pula membentuk tim ramairamai melakukan pembebasan lahan. “Kita bisa berkaca pada developer dimana dalam pembebasan lahan tidak menemui hambatan karena developer itu langsung pada pemilik lahan, bukan melalui orang-orang tertentu ataupun calo tanah,” jelas Angry Nursya. (h/alf)

selain dihadiri orang tua mahasiswa juga hadir Ketua Koordinator Perguruan Tinggi Agama Islam (Kopertais) Sumatera Barat, seluruh dosen STAI-SNI, Walikota/Bupati Solok, dan Forkopimda Solok. Di sisi lain, Masri Elmarsyahbidin juga menjelaskan, pada wisuda sarjana tahun 2017 ini ada kelebihan tersendiri bagi mahasiswanya karena sesuai peraturan pemerintah, ijazah yang dikeluarkan harus

punya PIN. “Untuk mahasiswa STAI-SNI seluruh mahasiswa sudah didaftarkan ke Menristek Dikti agar mendapatkan nomor PIN,” katanya. Setiap lulusan STAI-SNI terhitung tahun 2017 sudah bisa dilampirkan PIN pada ijazahnya nanti karena namanama mahasiswa yang hendak diwisuda sudah didaftarkan, hampir 90 persen PIN sudah diperoleh oleh calon sarjana mahasiswa STAI SNI. (h/alf)

Sabtu Besok, STAI-SNI Wisuda 84 Lulusan SOLOK, HALUAN — Kalau tidak ada aral melintang, Sabtu besok (14/10) Sekolah Tinggi Agama Islam Solok Nan Indah (STAI-SNI) melakukan wisuda sarjana tahun 2017. Jumlah calon sarjana yang hendak diwisuda sebanyak 84 orang dari dua program studi Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Pendidikan Guru Madrasyah Iptidaiyah (PGMI). Ketua STAI-SNI, Masri

Elmarsyahbidin, yang dihubungi Haluan beberapa waktu lalu mengatakan, dari empat program studi yang ada di STAI-SNI, hanya dua program studi saja yang siap diwisuda. Sedangkan program studi hukum Islam dan Perbankan Syariah belum siap dan mahasiswanya masih menuntaskan syarat untuk wisuda. “Jika dilihat dari jumlah mahasiswa keempat prodi itu cukup banyak, namun setelah

dilakukan himbauan dan pemberitahuan ternyata hanya 84 orang yang melengkapi persyaratan untuk diwisuda. Persyaratan itu mulai dari lulus ujian skirpsi dan persyaratan lainnya sesuai yang diinginkan kampus. Bagi mahasiswa lain yang masih belum siap diberi kesempatan untuk menyiapkan diri sampai akhir Desember nanti,” ujarnya. STAI-SNI bisa melaksanakan wisuda sarjana dua

kali setahun sepanjang kesiapan mahasiswa itu menyelesaikan studinya minimal di atas 40 orang. Karena untuk perhelatan akhir dari perkuliahan itu haruslah memenuhi ketentuan apalagi biaya wisuda dibebankan pada mahasiswa. Dari jumlah mahasiswa yang hendak diwisuda itu lanjut Masri Elmarsyahbidin, sebagian besar sudah bekerja sebagai guru maupun pada

instansi pemerintah, namun ada juga yang murni, diantaranya ada yang melanjutkan pada Strata 1 (S1) karena sebelumnya sudah melalui pendidikan D3. Sesuai perkembangan zaman dan teknologi, pemerintah tidak lagi merekrut guru yang D3 melainkan harus S1. Makanya banyak diantara yang berstatus D3 melanjutkan ke S1 pada PGMI. Wisuda sarjana STAI SNI

Penataan Pasar Masih Jadi Momok SOLOK, HALUAN — Persoalan penataan pedagang di Pasar Solok masih saja bergulir. Akibatnya perhatian Pemerintah Kota Solok selalu tercurah pada lokasi pasar yang sangat sempit itu. Hal itu dikatakan Anggota DPRD Kota Solok, Angry Nursya, dan Zulkarnaini, saat berbincang dengan Haluan beberapa waktu lalu di gedung DPRD Kota Solok. Dari dulu sampai sekarang kata Angry Nursya, persoalan penertiban pedagang tidak habis-habisnya. Banyak tenaga Satpam yang direkrut untuk penertiban pasar ternyata tidak juga mempan untuk mengatur pasar. Ada lagi Satpol PP selaku penegak peraturan daerah juga tidak berpengaruh. “Apalagi Dinas Perhubungan yang menertibkan jalan dua jalur agar dikosongkan juga sia-sia,” jelasnya. Rumit dan kompleknya persoalan penertiban pedagang di pasar Solok bukan tidak adanya ketegasan dari pemerintah daerah namun persoalan yang mendasar menyangkut masalah perut. Pasar kata Angry, memang selalu menjadi tumpuan bagi

setiap orang untuk mencari nafkah menghidupi keluarganya. “Makanya sejengkal tanah pun yang tersedia di pasar Solok dimanfaatkan oleh setiap orang untuk berjualan,” katanya. Ditambahkan Zulkarnaini, calon pedagang tidak peduli apakah kawasan itu diperuntukan untuk pejalan kaki, kawasan lalu lintas atau becak dayung yang membawa dagangan, namun yang penting selalu diisi untuk berjualan mainan anak-anak, makanan, dan sayuran. “Di sisi lain, komplek persoalan pasar juga didasari tidak standarnya peraturan sehingga berganti pimpinan yang mengelola pasar berganti pula peraturannya,” ujarnya. Ada yang memandang dari sisi kemanusiaan ada juga yang memandang dari segi ketertiban pedagang bahkan bermacam bentuk kasih sayang terhadap pedagang kaki lima yang menjadi momok selama ini. “Akibatnya Pasar Solok selalu saja semraut dengan mengabaikan Rencana Umum Tata Ruang Pasar (RUTRP),” terang politisi Partai Keadilan Persatuan Indonesia (PKPI) itu. Seperti halnya dalam pem-

bebasan pedagang pada jalan lingkar Koto Panjang - Pasar Solok, hanya beberapa bulan saja dikosongkan, kemudian dibanjiri lagi oleh pedagang kaki lima yang berjualan. Pemda Kota Solok didukung aparat kepolisian, TNI, Satpol PP mengosongkan jalan lingkar itu agar kendaraan roda empat bisa leluasa melintas di jalan tersebut dengan menyingkirkan puluhan pedagang kaki lima. “Nyatanya, muncul persoalan baru yang diwarnai aksi unjuk rasa pedagang kaki lima. Pedagang digusur namun tempatnya untuk pindah tidak ada. Itu namanya membunuh mata pencaharian, sekarang jalan lingkar Koto Panjang itu kembali dipenuhi pedagang kaki lima yang menjual bermacam kebutuhan, mulai dari cabai, sayuran, ikan basah dan komoditi lainnya,” katanya. Saat ini Pemda Kota Solok sedang membangun pasar induk sayuran di kawasan terminal Bareh Solok, jika pasar itu dalam tahun ini selesai, mudah-mudahan pedagang sayur yang menempati jalan lingkar Koto Panjang bisa dikosongkan karena sudah ada tempat yang baru baginya. (h/alf)

Pemerintah Daerah Kota Solok membangun pasar sayur di kawasan terminal Bareh Solok. Pedagang kaki lima yang berjualan di jalan lingkar Koto Panjang -Pasar Solok akan direlokasi ke pasar induk itu nantinya jika sudah selesai dibangun. ALFIAN

Harga Cabai di Pasar Bareh Solok Mengalami Kenaikan SOLOK, HALUAN — Harga cabai di Kota Solok Selasa (10/9), lalu mulai merangkak naik. Kalau pada minggu sebelumnya hanya pada kisaran Rp20.000 sampai Rp25.000/kg, naik menjadi Rp30.000 sampai Rp35.000/kg. Sementara bawang merah masih bertahan pada level Rp15.000 sampai Rp18.000/kg. Dari pantauan Haluan di pasar sayur terminal Bareh Solok, Kota Solok terlihat sejak subuh hingga www.harianhaluan.com

pukul 09.00 WIB kesibukan petani selaku penjual dan pedagang pengumpul makin bergairah melakukan aktifitas jual beli. Pasar sayur di kawasan terminal Bareh Solok pada Selasa dan Jumat menjadi tempat ratusan petani berbagai komoditi hortikultura memasarkan produknya di pasar sayur itu. Mulai dari komoditi cabai, bawang, terung, buncis, tomat, dan komoditi sayuran lainnya. Dari bermacam komoditi yang

dipasarkan itu, komoditi cabai dan bawang merah paling mendominasi membanjiri pasar. Banyak pedagang pengumpul, pedagang itu selain memasarkan ke relasinya di pasar Solok juga membawa cabai dan bawang keluar Kota Solok, diantaranya Jambi, Pekan Baru, Palembang, dan daerah lainnya. “Mulai merangkak naiknya harga cabai di pasar Solok lantaran tingginya permintaan dari luar daerah. Saya selalu dapat orderan

dari relasi yang ada di Jambi dan Pekan Baru, makanya harga cabai naik. Dilain pihak produksi cabai di Solok juga berkurang,” tutur Gindo seorang pedagang pengumpul pada Haluan di pasar Solok Selasa. Lanjutnya, biasanya sejak pukul 05.30 WIB para petani sudah banyak membawa cabai ke pasar sayur pada Selasa, namun jumlah sudah berkurang . Berkurangnya petani yang hendak menjual cabai lantaran banyak cabainya yang belum masak.

Berkurangnya pasokan cabai dari daerah sentra produksi karena memang belum datangnya panen. “Inilah yang membuat harga cabai merangkak naik,” tukasnya. Sementara harga bawang merah masih bertahan pada level Rp 15.000 sampai Rp 18.000/kg. Bertahannya harga bawang merah karena panen yang terus melimpah pada daerah sentra produksi bawang. Di Kota Solok komiditi itu didatangkan dari daerah Alahan Redaktur: Devi Diany

Panjang, Koto Anau, dan Bukit Sileh, Saning Baka, yang merupakan daerah sentra sayuran. Sementara itu Bujang, salah seorang petani cabai yang ditanya Haluan di lokasi pasar sayur sangat lega dan gembira naiknya harga cabai di tingkat pedagang pengumpul. “Kalau harga cabai pada kisaran Rp30.000 sampai Rp35.000/kg saya bisa sedikit untung dan jerih payah menanam cabai terobati juga,” terangnya. (h/alf) Layouter:Rahmi


PASAMAN

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

JUMAT, 13 OKTOBER 2017 23 Muharram 1439 H

21

TP PKK PASAMAN UKIR PRESTASI LAGI

Wakili Sumbar ke Lomba Tingkat Nasional PASAMAN, HALUAN—Tim Penggerak PKK Kabupaten Pasaman, kembali menorehkan prestasi yang membanggakan. Kali ini, kabupaten Pasaman akan mewakili Provinsi Sumatera Barat ke tingkat Nasional dalam rangka Lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA).

TP PKK- Wakil Ketua TP PKK Pasaman, Ny Mira Atos Pratama (Memegang Tropy) bersama pengurus TP PKK lainnya, berpoto bersama usai meraih kemenangan pada lomba cipta menu B2SA tingkat Provinsi Sumbar. YUDI

Wabup Atos Pratama Donor Darah HUT PMI PASAMAN, HALUAN—Penuhi keterse diaan stok darah di unit transfusi darah (UTD) RSUD Lubuksikaping, Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pasaman, bersama Dinas Kesehatan, galang aksi donor darah, Senin (9/10). Kegiatan donor darah tersebut masih dalam rangka merayakan HUT PMI ke-72 sekaligus HUT ke-72 Kabupaten. Aksi donor darah itu, diikuti oleh Wakil Bupati Pasaman, Atos Pratama, Sekda Pasaman, M Saleh, para Asisten, Staf Ahli Bupati, kepala OPD dan ASN serta masyarakat. Wakil Bupati, Atos Pratama yang juga selaku Ketua PMI Pasaman mengungkapkan, hari ini adalah hari spesial bagi PMI di usianya yang sudah genap ke-72 tahun, karena hari ini dapat melaksanakan aksi sosial donor darah. “Berbagai acara sudah dilaksanakan dalam memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Pasaman ini. Selain aksi donor darah, ada juga lomba untuk meningkatkan kebiasaan makan sayur dan buah bagi kalangan pelajar sekolah dasar, serta puluhan acara lainnya,” sebut Atos. Ia berharap, di usia PMI yang menginjak 72 tahun, PMI terus bekerja sungguhsungguh dan semakin meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. PMI, kata dia, akan terus berupaya hadir untuk masyarakat. “Semoga PMI semakin baik dan dapat melaksanakan misi kemanusiaan yang diemban kepada masyarakat,” ujarnya. PMI sebagai organisasi kemanusiaan yang bersentuhan langsung, dengan memberikan pertolongan kepada masyarakat diharapkan, terus menunjukkan kiprahnya dengan tanpa pamrih. Oleh karena itu, PMI harus terus bergerak untuk menolong masyarakat. Selain itu, ia mengimbau seluruh masya rakat agar senantiasa bersikap siap dan siaga terhadap segala kemungkinan bencana alam yang terjadi di daerah. “Berbagai kemung kinan bencana, seperti longsor, banjir, kebakaran ataupun gempa bumi bisa saja terjadi kapan saja. Hal itulah yang menjadi kesiagaan kita bersama,” ucapnya. Ia juga memberi apresiasi yang sebesarbesarnya kepada seluruh pengurus, serta relawan PMI Pasaman yang sudah aktif bergerak dalam aksi sosial daerah tersebut. Sementara itu, Kepala Bidang Pelayanan Medis (Yanmed) RSUD Lubuk Sikaping, Dr. Rahadian Suryanta mengungkapkan bahwa, saat ini rumah sakit Lubuk Sikaping memang sangat membutuhkan darah. Karena itu, kata dia, rumah sakit ini merupakan tempat rujukan bagi puskesmas lain yang ada di Pasaman. Dalam satu bulan, kata dia, rumah sakit itu membutuhkan sedikitnya 100 kantong darah yang dibutuhkan oleh pasien. “Untuk satu orang pasien saja, minimal bisa membutuhkan darah 3 hingga 5 kantong darah,” katanya. Untuk itu, Rahadian mengucapkan terimakasih kepada seluruh ASN, dan masyarakat yang telah mendonorkan darahnya guna membantu warga yang membutuhkan. (h/yud) www.harianhaluan.com

Pimpinan dan Anggota Dewan Agar Kembalikan Mobil Dinas PASAMAN, HALUAN—Lahir nya peraturan pemerintah (PP) Nomor 18 Tahun 2017 tentang hak keuangan dan administratif pimpinan dan anggota DPRD, maka anggota dewan diharuskan sudah mengembalikan mobil dinas yang selama ini dipinjampakaikan. Asisten III bidang administrasi umum sekretariat daerah (Setda) Kabupaten Pasaman, Asnil M mengatakan, bahwa peraturan pemerintah tentang hak keuangan dan administratif pimpinan dan anggota DPRD itu sudah berlaku pada 1 Oktober 2017 lalu. “Jadi, anggota DP RD yang mendapatkan kenderaan dinas dengan status pinjam pakai, harus segera mengem balikan (Kenderaan Dinas) de ngan kesadaran sendiri,” kata As nil kepada Haluan, Kamis (12/10). Sampai saat ini, kata Asnil, belum satu pun anggota DPRD, baik pimpinan maupun anggota yang sudah mengembalikan kenderaan dinas yang dipinjam pakaikan secara sukarela ke bagian asset pemerintah setempat (Pemkab Pasaman). Padahal, kata dia, tunjangan transportasi atau hak keuangan dan administrasi pimpinan dan anggota DPRD itu sudah diakomodir dalam APBD Perubahan tahun 2017 kabupaten itu. “Rata-rata besaran tunjangan transportasi untuk per anggota DPRD mencapai Rp9 jutaan per orangnya. Itu sudah diakomodir pada APBD-P 2017,” katanya. Padahal, Sekretariat DPRD setempat, kata Asnil sudah menyurati masing-masing anggota DPRD tersebut, agar segera mengembalikan kenderaan dinas yang dipinjam pakaikan selama ini. “Dengan telah dilayangkannya surat itu oleh Sek-

wan, seharusnya kenderaan dinas itu sudah harus dikembalikan,” katanya. Ditambah lagi, kata Asnil, Pemda setempat masih kekurangan banyak kenderaan dinas untuk para pejabat, khususnya para kepala bagian di sekretariat daerah. “Kita masih kekurangan. Jika kenderaan dinas itu nanti dikembalikan oleh DPRD, akan menambah armada mobnas yang selama ini masih kekurangan,” katanya. Ia pun berharap, belasan kenderaan dinas yang kini dipinjam pakaikan oleh pimpinan dan anggota DPRD itu segera dikembalikan, meski hak keuangan dan administrasi pimpinan dan anggota DPRD belum dibayarkan kepada mereka. “Diharapkan, sebelum pembayaran dilakukan, seharusnya ken deraan dinas itu sudah dikemba likan. Peraturan itu juga berlaku bagi pimpinan DPRD,” imbuh Asnil. Dijelaskan, jika mobnas tetap diambil, maka mereka (Pimpi nan) DPRD tidak berhak lagi me nerima alokasi tunjangan terse but. Namun, sebaliknya jika tun jangan itu diterima, maka pim pinan DPRD ini tidak berhak lagi menerima fasilitas kende raan dinas. Ketua Fraksi NasDem DPRD Kabupaten Pasaman, Sarjan Lubis mengaku siap mengem balikan mobil dinas dewan jika Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 18 Tahun 2017 sudah diterapkan di Pasaman. “Itu konsekwensi. Kita kan gak ada kendaraan dinas. Hanya pinjam pakai, otomatis tidak boleh dipinjami lagi. Dan diganti dengan tunjangan transportasi,” kata Sarjan via sambungan tele-

phone. Sarjan pun berharap naiknya tunjangan ini bisa mening katkan kinerja anggota DPRD setempat. “Semoga bisa bermanfa at menunjang kinerja kita dalam melayani dan berbuat bagi masya rakat,” ucapnya. Ketika dihubungi, untuk me ngetahui detil jumlah unit serta jenis kenderaan dinas apa saja yang dipinjam pakai oleh anggota DPRD, Sekretaris DPRD Kabupaten Pasaman, Mukhrizal mengaku masih dinas luar di Pekanbaru, Riau. “Sekarang saya masih di Pekanbaru. Gimana kalau besok saja, siang. Kit bertemu dikantor,” ucap Mukhrizal singkat. Sementara ketika hal yang sama ditanyakan ke Kasubag Asset Sekretariat DPRD, Aflinda Sofia dinomor 081277633483, ia tidak bersedia menjelaskan detil kenderaan dinas yang dipinjam pakai oleh anggota DPRD setempat, sebelum ada memo tertulis dari atasannya, Sekretaris DPRD. “Saya tidak bisa mem beri kan data yang Bapak minta. Harus ada memo tertulis atau perintah langsung dari sekwan. Jika pak sekwan izin, baru data bisa saya berikan dengan melalui pak sekwan,” katanya. Dari informasi yang dirang kum, sedikitnya 11 unit kende raan dinas kini berada ditangan pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Pasaman. Tiga mobil jenis Toyota Fortuner terbaru serta Innova terbaru dipakai oleh pimpinan DPRD. Tiga unit Inn ova terb aru berada ditangan Ketua Komisi A, B dan C. Sisanya, tujuh unit mobil berbagai varian dipinjam pakai oleh masing-masing Ketua Fraksi. (h/yud)

Atas prestasinya itu, TP PKK Kabupaten Pasaman yang diwakili oleh TP PKK Kecamatan Rao Selatan, berhak m embawa pulang uang senilai Rp10 juta, plus tropy. Penghargaan itu diserahkan disela peringatan Hari Pangan se Dunia ke-30 tahun 2017 di Kota Sawahlunto. Wakil Ketua TP-PKK Kabupaten Pasaman, Ny Mira Delima mengucapkan rasa syukur dan bangganya terhadap keberhasilan yang dicapai TP-PKK Pasaman, khususnya TP-PKK Kecamatan Rao Selatan. Sebagaimana diketahui, kecamatan tersebut mewakili daerah itu untuk mengikuti lomba tersebut di tingkat Provinsi, Karena tampil sebagai pemenang pada lom ba B2SA ditingkat kabupaten itu. “Alhamdulillah, hari ini Pasaman yang diwakili Kecamatan Rao Selatan kembali mengukir prestasi Juara Pertama dalam Lomba Cipta Menu B2SA Tingkat Provinsi Sumbar. Dengan prestasi yang kita raih ini, itu artinya kita akan mewakili provinsi Sumbar di tingkat nasional,” ungkapnya. “Harapannya tetap sama, Pasaman dapat mengharumkan nama provinsi Sumbar di tingkat nasional mendatang,

Insya Allah,” imbuhnya. Terlepas dari hasil lomba tersebut, Istri Wakil Bupati Pasaman ini, mengajak seluruh kader organisasi PKK di daerah itu untuk mengajak ibu-ibu di kabupaten tersebut terus berkreasi membuat menu B2SA, khususnya yang menggunakan pangan lokal dalam memenuhi gizi keluarga. Dia mengemukakan banyak yang dapat dilakukan para ibu-ibu rumah tangga dalam menyajikan menu bagi keluarga agar terpenuhi gizi, nutrisi dan vitamin serta kandungan karbohidrat dari pangan lokal tanpa harus mengutamakan beras dan tepung terigu impor. Kemudian, Ny Mira Atos Pratama juga mengajak ibuibu rumah tangga di daerah ini untuk memanfaatkan pekarangan dan halaman belakang rumah untuk menanam pangan lokal, sehingga mampu memenuhi kebutuhan pangan keluarga dengan harga murah dan mudah diperoleh. “Kita harus cinta pada produk pangan lokal dan mau menggunakannya serta memanfaatkannya untuk konsumsi keluarga. Sehingga keamanan dan ketahanan pangan mampu kita diwujudkan secara bersa ma-sama,” ajaknya. (h/yud)

Dinkes Gelar Lomba Makan Sayur dan Buah PASAMAN, HALUAN—Pemerintah Kabupaten Pasaman, gencarkan sosialisasi gemar mengkonsumsi sayur dan buah segar kepada masyarakat. Sebab, dengan me ngkonsumi sayur dan buah segar serta bergizi sangat baik bagi tubuh. Seperti perlombaan yang digelar di Gedung Syamsiar Thaib, Lubuk Sikaping. Acara yang bertajuk cintai makan sayur dan buah ini mengenalkan berbagai jenis sayuran dan buah yang sehat kepada anak-anak di Pasaman. Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Pasaman, Dwi Hadiah selaku panitia penyelenggara mengatakan, lomba makan sayur dan buah ini bukan kali pertama ini saja dilaksanakan, tapi akan mulai digelar setiap tahunnya. Menurut Dwi Hadiah, kegiatan lomba makan sayur dan buah ini bertujuan untuk menarik hati anak-anak agar suka mengkonsumsi sa yur dan buah setiap hari. Se bab, dengan mengkonsumsi buah dan sayur secara rutin da pat meningkatkan kecerdasan. Lomba kali ini, kata dia, temanya HGN 2017, yaitu peningkatan konsumsi sayur dan buah nusantara. Untuk itu, pihaknya mengajak murid sekolah dasar agar meningkatkan makan sayur dan buah.”Kegiatan kali ini diikuti oleh 34 murid Sekolah Dasar (SD) yang berasal dari

17 SD di Kecamatan Lubuk Sikaping. Masing-masing sekolah mengutus dua orang muridnya,” sebutnya. Sementara itu, Kepala Tata Usaha RSUD Lubuk Sikaping, Ida Trisna mengungkapkan, saat ini minat masyarakat dalam mengkon sumsi sayur dan buah masih terbilang rendah. Maka, melalui lomba ini bisa mengenalkan sayuran dan buahan yang kaya akan manfaat. Bukan sekedar lomba, tapi pihaknya memberikan edukasi mulai dari anakanak peserta lomba. Lomba ini juga dimanfaatkan seba gai momen untuk menso sialisasikan pentingnya mengonsumsi sayur dan buah sebagai sumber kebutuhan gizi. “Kita berharap makan sayur dan buah tidak hanya dalam lomba saja, tapi juga dilaksanakan setiap hari di rumah. Sebab, sangat banyak manfaatnya” sebutnya. Sedangkan, Wakil Bupati Pasaman, Atos Pratama menuturkan akan pentingnya mengkonsumsi pangan yang beragam, bergizi, seimbang dan aman harus terus disosialisasikan pada ma sya rakat terutama pada anak anak. Diharapkan masyarakat Pasaman terbiasa mengo nsumsi sayur dan buah se tiap hari guna memenuhi kebutuhan gizi untuk tubuh. Di akhir acara Wabup Pasa man menyerahkan hadiah kepada murid SD sebagai pemenang lomba. (h/yud)

Dua Nagari Dibantu Bedah Rumah Tidak Layak Huni PASAMAN, HALUAN—Program bedah rumah tidak layak huni, Bantuan Stimulan Pembangunan Swadaya (BSPS) dari Kementerian PUPR di dua kanagarian di Kabupaten Pasaman, hampir rampung pengerjaannya. Tahun ini, dua nagari, Koto Kaciak dan Cubadak di Kecamatan Bonjol dan Duokoto mendapatkan bantuan sebanyak 250 unit bedah rumah tidak layah huni dari Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) itu. Bantuan BSPS tersebut diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), dari Direktorat Jendral Penyediaan Perumahan, Kemen PUPR dengan alokasi dana mencapai Rp3,7 miliar lebih.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (LH-PRKP) melalui Kepala Bidang Kebersihan, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Jhonneri mengatakan, dari 250 unit tersebut 150 unit terdapat di Nagari Koto Kaciak Kecamatan Bonjol dan 100 unit rumah lagi di Nagari Cubadak Kecamatan Duo Koto. “Ya, bantuan BSPS itu berasal dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI,” ujarnya. Kata Jhonneri, untuk jumlah bantuannya, masing-masing penerima bantuan mendapatkan Rp15 juta untuk rehab berat, dan Rp7,5 juta untuk rehab ringan. Ia menjelaskan, dari 250 unit

bantuan rumah tidak layak huni itu, hanya 2 unit rumah yang rehab ringan, dan 148 unit rehab berat. “Jumlah keseluruhan dananya untuk 250 unit program BSPS itu sebesar Rp3,735 miliar,” terangnya. Menurutnya, untuk 2018 pihaknya mengusulkan sebanyak 600 unit rumah tidak layak huni yang akan dilakukan rehab di daerah itu. “Mudah-mudahan, ditahun 2018 mendatang, Pasaman bisa mendapatkan lebih bantuan program BSPS ini,” harapnya. Sementara itu, Koordinator Fasilitator Program BSPS Pasaman, Adek Jumailis mengatakan proses pembangunan sudah selesai sekitar 92 persen. “Saat ini hanya tinggal finishing saja. Kita berharap semua-

nya selesai hingga akhir Oktober ini,” ujarnya. Lebih jauh ia menyampaikan bahwa, dana rehab rumah Program BSPS tahun ini disalurkan dalam bentuk rekening tabungan. “Dana tersebut hanya dapat digunakan untuk belanja bahan bangunan, dan tidak dapat digunakan untuk keperluan lain,” katanya. Dikatakan Adek, pembangunan rehab rumah program BSPS itu dilaksanakan secara bergotong royong dan swadaya dari masyarakat setempat. “Sasaran dari Program BSPS tersebut adalah Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) yang ada di daerah itu,” tukasnya. (h/yud)

Redaktur: Dodi Nurja

Layouter:Yohanes


22

SUMBAR

SELASA, 8 AGUSTUS 2017 15 Dzulkaidah 1438 H

22

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Harian

JUMAT, 13 OKTOBER 2017 / 23 Muharram 1439 H

Mencerdaskan Kehidupan

DARPIUS BOYONG PUTRA PUTRI MARITIM

Warga Rawang Menjerit, Air PDAM Tak Menetes PAINAN, HALUAN- - Pelanggan PDAM Tirta Langkisau, Kabupaten Pesisir Selatan, mengeluhkan air dari perusahaan tersebut tidak mengalir sejak dua pekan terakhir. “Air PDAM tidak mengalir sejak 28 September 2017 hingga sekarang, akibatnya kami harus mencari sumber air lain untuk keperluan mandi, mencuci dan memasak,” kata warga Nagari Rawang, Gunung Malelo, Yuliarnis (48) seperti dilansir laman antarasumbarcom, Jumat. Ia menyebutkan kondisi tersebut tanpa ada pemberitahuan sebelumnya dari perusa haan, bahkan kapan air akan mengalir juga belum ada kepastian. Warga lain, Opet (42) menyesalkan PDAM setempat yang tidak menanggapi serius permasalahan air yang tidak mengalir itu. “Jika serius saya rasa tidak akan memakan waktu dua minggu untuk memperbaikinya, mudah-mudahan hal ini tidak terulang lagi,” ujar Opet. Sementara itu, Kepala Unit PDAM Tirta Langkisau Kecamatan Sutera, Misran menye butkan setidaknya air ke Nagari Rawang Gunung Malelo sudah padam lebih dari 10 hari. “Sepertinya lebih dari 10 hari namun berapa lebihnya saya tidak tahu karena terdapat beberapa lokasi lain yang airnya juga padam,” katanya. Kendati demikian pihaknya mengaku masih berupaya melakukan perbaikan agar air bisa kembali mengalir. Kepala Bagian Teknik PDAM Tirta Langkisau, Eliardi mengaku belum mendapat informasi seputar tidak mengalirnya air hingga dua pekan ke rumah pelanggan di Nagari Rawang Gunung Malelo. “Jika ada informasi tentu saja situasi tersebut tidak berlarut-larut, kami akan mencoba menghu bungi pihak terkait untuk menuntaskannya,” katanya. (h/asc)

Nama Daerah Perlu dengan Bahasa Minang PADANG, HAUAN — Pemerintah Provinsi Sumbar, menjajaki kemungkinan pengembalian nama daerah yang sebelumnya disesuaikan dengan Bahasa Indonesia, menjadi bahasa Minangkabau. “Kita jajaki dulu sejarah perubahan nama daerah menjadi ejaan Bahasa Indonesia. Kalau memang memungkinkan, kita kembalikan pada ejaan aslinya,” kata Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit seoperti dikutip antara, Kamis. Hal itu terkait banyaknya nama daerah di Sumbar yang menggunakan ejaan Bahasa Indonesia, namun artinya tidak sesuai dengan nama asli daerah, bahkan ada yang tidak memiliki arti lagi. Ia mencontohkan ada nama Nagari Padang Lawas Selatan di Kecamatan Koto Tujuh Kabupaten Sijunjung. Seharusnya, nama nagari itu dalam bahasa Minang adalah Padang Laweh yang artinya tanah lapang yang luas. Namun nama daerah itu diubah menjadi Padang Lawas, seakan-akan disesuaikan dengan Bahasa Indonesia, padahal artinya tidak sama. Padang lawas dalam bahasa Indonesia dapat diartinya tanah lapang yang sudah tua, bukan tanah lapang yang luas. Demikian juga dengan nama Kelurahan Padang Kerambil di Kota Payakumbuh. Aslinya, sesuai bahasa Minangkabau nama daerah itu adalah Padang Karambia, atau tanah lapang yang banyak ditumbuhi oleh tanaman kelapa. Setelah diubah menjadi seakan-akan Bahasa Indonesia, nama daerah itu tidak lagi memiliki arti. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) tidak ditemukan kata kerambil sehingga nama daerah itu jauh dari penamaan yang sebenarnya.”Banyak lagi contoh nama daerah di Sumbar yang di-Indonesiakan, tetapi artinya jadi melenceng dari nama daerah yang sebenarnya,” kata dia. Nasrul berpendapat upaya pengembalian nama daerah itu bisa dilakukan, karena hukum positif di Indonesia juga mengakui kearifan lokal dan budaya daerah. Meski begitu, bukan perkara mudah karena nama daerah di tingkat nagari atau kecamatan sudah terdaftar di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). “Tapi kita jajaki dulu kemungkinannya,” kata dia. (h/ant)

WAKIL Gubernur Sumbar, Nasrul Abit. www.harianhaluan.com

Tanam Mangrove di KWT Bahari Mandeh TARUSAN, HAUAN Kegiatan penanaman mangrove oleh putra putri maritim Sumbar , merupakan bagian dari materi pembinaan, dan memberikan pemahaman tentang pentingnya pelestarian hutan mangrove. Sebelum satu putra dan satu putri diantara peserta terpilih sebagai Duta Maritim Sumbar 2017.

TANAM MANGROVE - Dalpius Indra bersama puluhan peserta seleksi calon Putra Putri Martim Perwakilan Sumbar, bertanam mangrove di KWT Bahari Mandeh, Pesisir Selatan. IST

Talang Anau Butuh Perbaikan Jalan LIMAPULUH KOTA, HALUANMasih kurangnya saluran irigasi menyebabkan sebagian sawah di Nagari Talang Anau, Kecamatan Gunuang Omeh, hanya sawah tadah hujan yang hanya dapat ditanami dengan padi sekali dalam setahun. Pemuka masyarakat nagari setempat, Yusnedi mengatakan, masih kurangnya saluran irigasi mengakibatkan peningkatan ekonomi dari tanaman pangan belum bisa diharapkan. Dikatakan, u ntuk infrastruktur jalan hubungan antar nagari dan jorong perlu untuk ditingkatkan, utamanya ruas jalan hubungan dari Talang Anau-Koto Tinggi yang sudah dibangun pada beberapa tahun lalu, kini perlu ditingkatkan lagi, supaya masyarakat Talang Anau yang hendak berbelanja ke pasar Koto Tinggi bias melewati jalan tersebut. Dikatakan, Nagari talang Anau, salah satu sentra perkebunan yang menjanjikan, nagari ini saat sekarang salah satu penghasil jeruk Siam Gunung Omeh dan gula aren di Keca-

matan Gunung Omeh. Selain itu, kondisi geografis wilayah lereng perbukitan, menjadikan nagari bersitus sejarah ‘talempong batu’ ini kaya akan potensi alam. “Walau Nagari Talang Anau termasuk jauh dari ibu kota kabupaten (IKK) Sarilamak dan Kota Payakumbuh, namun potensi yang dimiliki nagari itu, seperti lahan perkebunan dan potensi wasata dengan adanya talempong batu, juga sangat banyak untuk bisa dikembangkan guna meningkatkan ekonomi masyarakat,”ulas Yusnedi. Wakil Bupati Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan yang sudah banyak berkunjung ke Talang Anau beberapa waktu lalu menuturkan, geografis wilayah Talang Anau, diyakini bisa disulap jadi sentra perkebunan yang menjanjikan, karena didukung oleh iklim dan tanah yang subur. Sehingga masyarakat diharapkan bisa memilih komoditi yang akan dikembangkan. Dengan memanfaatkan potensi perkebunan jeruk dan aren yang sebagian besar dimiliki masyarakat

Wagub Dukung Pemanfaatan Tanaman Obat PADANG, HALUAN - Pemerintah Provinsi Sumbar mendukung pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (Toga) dan akupresur di daerah itu, agar masyarakat bisa mengatasi penyakit ringan secara mandiri tanpa harus pergi ke puskesmas. “Ini tidak saja menguntungkan bagi masyarakat, tetapi juga bisa membantu beban puskesmas dan Rumah Sakit, karena itu kita dukung penuh,” kata Wakil Gu bernur Sumbar, Nasrul Abit di Padang, Kamis. Ia menyebutkan itu usai menerima tim penilai penerapan tanaman obat keluarga dari Kementerian Kesehatan RI. Tanaman obat itu juga tidak membutuhkan lahan yang luas karena bisa ditanam di sekitar pekarangan rumah, meskipun juga bisa pada lahan khusus dengan tujuan komersil. “Jadi kalau anggota keluarga sakit ringan seperti demam atau pilek, tidak harus langsung ke puskesmas. Bisa memanfaatkan tanaman obat yang ada di sekitar rumah,” lanjut dia. Namun pemanfaatan tanaman obat itu harus diiringi dengan sosialisasi untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap khasiat tanaman dan bagaimana

cara pemakaiannya. Gerakan PKK bisa menjadi garda terdepan dalam hal itu karena memiliki kader hingga tingkat nagari dan kelurahan. “Harus disinergikan program ini,” kata dia. Sementara itu salah seorang tim penilai penerapan tanaman obat keluarga dari Kementerian Kesehatan RI Ratna Ariani menyebutkan selain pemanfaatan tanaman obat, akupresur juga bisa membantu masyarakat dari gangguan penyakit ringan. Akupresur adalah teknik penyembuhan tradisional dari China dengan menggunakan jari-jari tangan ataupun dengan menggunakan alat bantu seperti stik kayu (tusuk jari), dengan cara menekan titik-titik tertentu pada tubuh untuk memper lancar aliran chi dalam tubuh. “Masyarakat memang perlu pelatihan khusus untuk bisa meng gunakan teknik terapi ini,” kata dia didampingi tim penilai lain diantaranya Dwi Kuncahyani SKM, MSi, Haryani SKM, MPHM, Dr. Agus Kamal Purba, Dr. Sri Hastuti Nainggolan, dan Rachmawati. Penilaian tanaman obat itu akan dilakukan di Kota Payakum buh, sebagai daerah yang dinilai cukup baik dalam pengembangan program itu. (h/asc)

tani. Tinggal lagi bagaimana pemerintahan nagari bersama aparatnya untuk memberikan pemberdayaan melalui peningkatan SDM, guna meningkatkan produksi gula aren dan jeruk di Talang Anau. Lagipula ketika produksi komoditi jeruk meningkat dan harga jual anjlok, nagari bisa mengelola penjualan hasil produksi ini melalui Badan Usaha Milik Nagari (BUM-Nag). Ini, bisa dilakukan dengan DED (Dana Desa), disamping sebagai upaya menjauhkan petani dari permainan toke atau tengkulak. Wabup juga menekankan, agar segala kebutuhan pembangunan yang dibiayai DED maupun APBD di nagari, harus sesuai dengan skala prioritas perencanaan di Musrenbang. Baik itu dana aspirasi/pokok pikiran Dewan atau program lain. “Artinya, tidak boleh ada proyek-proyek pemerintah ‘naik di jalan’, karena yang banyak terjadi, kegiatan kita cenderung belum sesuai dengan azaz kebutuhan yang riil, sebutnya. (h/zkf)

Dalpius Indra SH, belum lama ini memboyong puluhan peserta seleksi calon Putra Putri Martim Perwakilan Sumbar ke Kawasan Wisata Terpadu (KWT) Bahari Mandeh, Pesisir Selatan. Di sini mereka berkubang lumpur, mandi keringat dan dan mandi air laut demi melabuhkan cita-cita mulia, menanami kembali mangrove atau hutan bakau yang terancam punah. Dipilihnya Pulau Teluk Dalam, Kapo-Kapo, pulau Cubadak dan Kawasan Wisata Terpadu (KWT) Bahari Mandeh secara keseluruhan adalah pilihan yang tepat. “Kita, dan siapa pun punya tanggung jawab untuk melestarikan alam dan linkungan, termasuk hutan bakau (mangrove) di kawasan ini. Ya, tanggung jawab kita untuk alam semesta, dan tanggung jawab kita kepada Allah Ta’ala untukmenjaga dan melestarikan anugrahNya yang maha indah ini,” ujar Pius. Aadapun jenis mangrove yang di tanaman adalah Rizophora apiculata. Ini sesuai denga habitatnya yang sudah ada di kawasan Mandeh. Pada kesempatan tersebut, peraih penghargaan Kalpataru ini ditunjuk sebagai instruktur teknis. “Tidak langsung menanam-nanam saja, aktivitas peduli mangrove ini kita awali dengan menerangkan secara detai fungsi mangrove, kemudian pemaparan dan praktek cara pemilihan bibit yang baik, penyemaian bibit hingga pemeliharaan bibit yang sudah ditanam,” papar Pius. Menurut Pius, hutan mangrove memiliki peranan penting dan memberikan manfaat besar bagi biota laut dan masyarakat pesisir. Diantaranya sebagai penyaring alami limbah organic, tempat hidup dan sumber makanan bagi berbagai jenis satwa dan biota laut. “Dan, yang lebih penting lagi, hutan mangrove berfungsi mencegah intrusi air laut ke daratan serta mencegah erosi dan abrasi pantai. Lihatlah kawasan pantai yang tiada lagi mangrove, betapa mudahnya amblas ke dalam laut. Pesona keindahan akan berganti jerit bencana, jika hutan mangrove terus dibabat. Allah bahkan telah memperingatkan bahwa Telah nya ta kerusakan di darat dan di laut aki bat perbuatan manusia,” pungkasnya. (h/dn)

LUBUK MALAKO DAN SANGIR JUJUHAN

Jadi Nagari Percontohan Sekolah Lapangan Mahasiswa SOLOK SELATAN HA LUAN - Nagari Lubuk Malako, Sangir Jujuan, Solok S elatan (Solsel) menjadi nagari percontohan sekolah lapangan bagi mahasiswa jurusan Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Andalas (Unand) Padang pada Minggu lalu. Sebagai salah satu nagari yang telah melakukan terobosan dalam meningkatkan ekonomi masyarakat melalui Pendapatan Asli Nagari (PAN) berkisar Rp2 miliar/ tahun. Dan pemberdayaan ekonomi kreatif sehingga Nagari Lubuk Malako dilirik. Sekitar 67 mahasiswa jurusan Administrasi Publik dan empat dosen pendamping dari Unand ikut melaksanakan sekolah lapangan dinagari itu. “Kita mengucapkan terima kasih karena nagari Lubuk Malako dijadikan tempat perkuliahan lapangan oleh mahasiswa jurusan ilmu administrasi publik Unand. Paling tidak nagari kami telah menjadi sebuah percontohan lapangan untuk dilihat secara ilmiah oleh akademisi,”kata

Walinagari Lubuk Malako, Riono Pendri. Dalam sekolah lapangan itu, kata Riono para mahasiswa membagi kelompok sebanyak 10 kelompok untuk menggali informasi nagari. Mahasiswa mewawancarai perangkat nagari, Ninik Mamak, KAN, Bamus, LPMM, PKK, Ketua dan tokoh masyakarat. “Tema yang ditanyakan telah disiapkan kelompok. Wali nagari dan Dosen pembimbing cuma memantau,” kata nya. Ia mengatakan, hasil

wawancara dengan mahasis wa tentu menjadi tolak ukur informasi dan evaluasi untuk mewujudkan ‘Good Govermance’. “Kami dari pemerintahan nagari sangat berharap jalinan kerjasama terus berlanjut. Hasil laporan dari perkuliahan lapangan ini akan terlihat kekurangan dalam menjalankan roda pemerintahan nagari sehingga kedepannya dapat kami tindaklanjuti sesuai harapan kita bersama untuk membangun pemerintahan yang berkualitas,” tutupnya. (h/ jef)

MAHASISWA Unand berfoto bersama di depan kantor Walinagari Lubuk Malako. IST Redaktur:Dodi Nurja

Layouter:Yohanes


SUMBAR

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

JUMAT, 13 OKTOBER 2017 23 Muharram 1439 H

23

Sasak Punya Program Tangkal Narkoba PASBAR, HALUAN - Dalam rangka pemberantasan dan peredaran narkoba di Kecamatan Sasak Ranah Pasisie Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), Camat Sasak Ranak Pasisie Edwar Dinata memiliki program terbaik yang belum ada di Kecamatan lain di Pasbar. Program yang berbentuk tim terpadu pemberantasan narkoba ini yang akan menangkal peredaran narkoba.

FOTO BERSAMA - Tim terpadu pemberantasan narkoba di Kecamatan Sasak Ranah Pasisie Kabupaten Pasaman Barat foto bersama, Kamis (12/10) usai pencanangan program tangkal narkoba. OSNIWATI

Salingka RSUD M Zein Tangani 18 Pasien DBD PAINAN, HALUAN - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) M Zein Painan, Kabupaten Pesisir Selatan menangani 18 pasien Demam Berdarah Dengue (DBD) selama Oktober 2017. “Pasien tersebut didominasi oleh orang dewasa,” kata Kepala Bidang Pelayanan Medis RSUD M Zein Painan, Fera Kornita di Painan, Kamis (12/10). Ia menyebutkan, banyaknya pasien DBD yang dirawat karena cuaca ekstrem saat ini yang kadang-kadang hujan dan kadang terik sehingga memudahkan nyamuk Aedes Aegypti bersarang dan berkembang biak. Sementara, ujarnya, terhitung sejak Januari hingga akhir Agustus 2017 pasien DBD yang ditangani di RSUD setempat berjumlah 77 orang. “Terkait hal itu kami telah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan agar mencegah berkembangbiaknya nyamuk Aedes Aegypti,” katanya. Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Pesisir Selatan, Syahrizal Antoni mengatakan kunci utama pengendalian DBD adalah perilaku hidup bersih dengan menjaga kebersihan lingkungan. Menjaga kebersihan lingkungan dengan cara melaksanakan 3M plus seperti mengubur, menutup dan menguras. 3M plus dapat dilaksanakan dengan mengubur berbagai barang bekas yang memungkinkan menjadi tempat nyamuk bersarang. Menutup tempat penampungan air sehingga tidak dapat dimasuki nyamuk dan menguras bak air dan tempat air lainnya secara teratur. Kendati demikian jika situasi telah parah maka perlu dilakukan fogging atau pengasapan, tidak hanya di daerah terdampak namun juga di daerah lainnya. Sebelumnya pada akhir Mei 2017 dua warga Kecamatan Linggo Sari Baganti, daerah setempat, dinyatakan meninggal dunia akibat DBD. (h/ant)

Kawanan Pencuri di SDN 23 Sungai Tarab Dibekuk Polisi TANAH DATAR, HALUAN Empat orang pelaku pencurian di SDN 23 Sungai Tarab beberapa watu lalu akhirnya ditangkap Satreskrim Polsek Sungai Tarab. “Empat pelaku itu, masingmasing AF, AB, Y dan YF yang semuanya warga Batusangkar,” ujar Kapolsek Sungai Tarab, Iptu Sirait, Kamis (12/10). Dalam aksi pencurian tersebut, lanjutnya, pelaku berhasil menggondol satu unit komputer, satu unit laptop, satu unit printer dan satu unit CPU. Dikatakan, atas peristiwa itu, sekolah rugi senilai jutaan rupiah. Pencurian berawal ketika para tersangka duduk di pang-

kalan ojek Simpang Bulakan dan merencanakan aksi pencurian dengan sasaran SDN 23 yang hanya berjarak sekitar 500 meter dari tempat mereka duduk. Ditambahkannya, setelah rencana matang, para tersangka bergerak ke lokasi dan memulai aksi pencurian dengan memanjat loteng sekolah tersebut. Mereka berhasil menggondol barangbarang elektronik milik sekolah itu. “Aset sekolah yang berupa barang elektronik itu satu persatu oleh pelaku dinaikannya ke loteng. Mereka saling oper barang menuju loteng hingga berhasil keluar lewat jalan yang sama. Lalu barang hasil curian

itu mereka letakan di belakang masjid,” jelasnya. Selanjutnya, para pencuri yang masih muda-muda itu mengambil sepeda motor dan kembali ke belakang masjid tempat barang di simpan, lalu barang tersebut mereka bawa ke rumah tersangka AF untuk disimpan. Saat ini keempat tersangka sudah mendekam di sel Mapolsek Sungai Tarab untuk mempertanggunng jawabkab perbuatannya. Para tersangka dapat diancam dengan hukuman penjara diatas lima tahun penjara, karena telah melanggar pasal 363 jo pasal 55 jo pasal 56 KUHP. (h/ fma)

IAIN BAtusangkar Akan Gelar Konferensi Internasional II TANAH DATAR, HALUAN Program Pasca Sarjana IAIN Batusangkar menggelar Batusangkar International Conference II pada Sabtu dan Minggu mendatang di Emersia Hotel. Konfrensi yang akan dihadiri oleh para narasumer dari empat negara tersebut bakal menggagas dan merumuskan konsep sistem ekonomi Islam yang bakal sejalan dengan kemaslahatan umat dalam menghadapi persaingan secara umum. “Peluang dan tantangan dalam menghadapi persaingan ekonomi global tersebut menghadirkan keynote speaker Menteri PPN/Kepala Bappenas RI, Prof Bambang Brodjonegoro. Kemudian dari INCIEF International Centre For Education is Islamic Finance Malaysia, Prof Ziyaad Mohamed,” sebut Direktur Pasca Sarjana IAIN Batusangkar, Dr Syukri Iska kepada Haluan, Kamis (12/10) di Limo Kaum.

Dijelaskannya, selain itu juga akan hadir sebagai keynote speaker dari Brunai Darussalam yang akan membahas perkembangan sistem ekonomi islam di Asia Tenggara dalam kontek AFTA, yang akan disampaikan Prof Abdul Ghafar Ismail. Selain itu juga Dr Aly Abdel Moniem dari Coordinator of Magasid Institute dari London, panelis keempat yaitu Prof Muhammad Zilal Hamzah dari STIE Bisnis Indonesia, Jakarta dan panelis kelima yaitu dari IAIN Batusangkar, Dr Syukri Iska yang juga Ketua MUI Tanah Datar. Syukri akan membahas mengenai mata uang emas dan perak dalam sistem moneter internasional. “Tujuan dari agenda ini untuk menganalisis peluang dan tantangan sistem ekonomi islam dalam menghadapi persaingan ekonomi global di berbagai negar a khususnya in donesia. Juga kita harapkan dapat mem-

berikan kontribusi pemikiran kepada pihak-pihak pengambil kebijakan ekonomi agar dapat mendukung penuh pertumbuhan dan perkembangan sistem ekonomi islam khususnya untuk indonesia,” ujarnya. Pada seminar tersebut juga akan menampilkan 42 orang presenter dari akademisi dan praktisi islam dari dalam dan luar negeri yang akan berpartisipasi sebagai presenter atau sebagai pemakalah paralel. Ketua Panitia Pelaksana, Dr Nofrivul, didampingi Humas Pasca Sarjana, Syafrinal mengatakan bahwa pe sert a akan h adi r s ebanyak 350 orang yang terdiri dari akademisi, peneli ti, Bank Indonesia, otoritas jasa keuangan, dewan pengawas syariah, praktisi lembaga keuangan syariah, praktisi ekonomi, pemerintah provinsi dan kabupaten, mahasiswa dan masyarakat. (h/fma)

DPD KNPI Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir PASBAR, HALUAN - Ketua Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), Muhammad Guntara bersama Pengurus DPD KNPI Pasbar priode 2017-2019 meninjau langsung korban banjir dan memberikan sejumlah bantuan. “Kepada korban banjir diharapkan bersabar karena musibah ini bukan kehendak kita. Saat ini kita hanya bisa membantu korban dan bagaimana upaya kita meminimalisir bencana kedepannya,” tutur Ketua DPD KNPI Pasaman Barat, Muhammad Guntara, Kamis (12/10). Musibah banjir yang www.harianhaluan.com

terjadi di Kampung Baru Nagari Batahan cukup parah. Selain memberikan dampak di Kecamatan Ranah Batahan, kecamatan lainnya juga terkena dampak seperti di Kecamatan Parit Koto Balingka. “Sebanyak 20 unit rumah warga rusak parah dan dua unit rumah hanyut. Selain itu empat jembatan rusak parah dan butuh perbaikan. Puluhan ribu ikan hanyut dihantam banjir,” sebutnya. Guntara menambahkan pihaknya akan coba berkordinasi dengan pihak terkait untuk mencari solusi dari dampak banjir Batang Batahan.

“Kita akan coba berkordinasi dengan pemerintah kabupaten, provinsi dan pusat. Mudah-mudahan ke depan ada solusi. Sehinga Batang Batahan ini tidak meluap lagi kepermukiman masyarakat,” sebutnya Pada kesempatan itu DPD KNPI Pasbar memberikan bantuan berupa beras,minyak,mie,gula, serta kebutuhan perlengkalan untuk korban banjir. Sebelum itu ada bantuan dari PBPD sumbar sebesar Rp30 minuman, makanan dan perlengkapan dan dari Dinas Sosial sebesar Rp21 juta dalam bentuk kebutuhan untuk korban banjir serta dari Dinas Kesehatan Sum-

bar berupa bantuan obatobatan, dari Bank Nagari Simpang Empat sebesar Rp30 juta. Berbagai bantuan

itu langsung diterima oleh pemerintah setempat dan langsung diserahkan kepada masyarakat. (h/mg-idn)

DPD KNPI Pasaman Barat serahkan bantuan sembako kepada korban banjir Batang Batahan, Kamis (12/10). IDENVI SUSANTO

“Program tersebut adalah pembentukan Tim terpadu pencegahan peredaran, penggunaan dan penyalahgunaan narkoba serta minuman keras di Kecamatan Sasak,” urai Edwar Dinata, Kamis (12/10). Dikatakan Edwar Dinata, tidak ada satu wilayah pun yang bebas dari narkoba dan Miras. Narkoba disebut adalah sebagai ‘alat perang’ modern yang membahayakan. “Saat ini tidak ada satu wilayah pun yang bebas dari narkoba, ini sudah menyebar di sekolah dasar bahkan taman kanak-kanak. Ini adalah alat perang modern yang bertujuan menghancurkan pemuda dan ketahanan bangsa,” ujar Edwar. Apalagi Kabupaten Pasbar sekarang ini, bukan lagi pelintasan narkoba melainkan tempat peredaran narkoba. Untuk sementara ini, data yang ada menunjukan Pasbar merupakan wilayah nomor tiga di Sumbar. “Dari data yang kita dapat pada Polres Pasbar tahun 2015 dan tahun 2016, kita mendapat rangking tiga peredaran narkoba itu,” ulas Edwar Dinata. Adapun rincian pengungkapan kasus tahun 2015 tersebut antara lain, kasus ganja 20 kasus ,7 kasus

penguna sabu-sabu dengan jumlah tersangka 33 orang. Lima diantaranya anak-anak dan satu perempuan. Dengan kasus ini, polisi berhasil mengamankan jumlah barang bukti ganja kering 30.469,8 gram sedangkan barang bukti sabu-sabu 24,44 gram. “Apa lagi sekarang ini, bupati dan wakil bupati menyatakan perang terhadap narkoba, disisi lain Kecamatan Sasak merupakan tempat pariwisata dan pentingnya mengantisipasi adanya dampak buruk terhadap perkembangan disektor kepariwisataan. Sebab dari perkembangan tersebut tidak menuntup kemungkinan ada nya pengaruh dari luar khususnya berkaitan dengan pe redaran barang haram seperti narkoba atau pun minumanminuman keras,” terang Edwar. Menanggapi itu, Bupati Pasbar Syahiran telah mengeluarkan Surat Keputusan Bupati Pasbar Nomor:188.45/620/Bup-Pasbar tahun 2017, dalam pemberantasan narkoba dan miras ini. “Kita mengendeng seluruh pihak, seperti kepolisian,TNI, ninik mamak serta para tokoh masyarakat. Dan Alhamdulilah pembentukan tim terpadu ini, sangat di respon baik dari segala pi hak,” terang Edwar. (h/ows)

TERSANGKA pencurian saat diperiksa kesehatannya di RSUD Batusangkar. FERI MAULANA

Pasangan Muda mudi Mesum Diamankan Satpol PP BUKITTINGGI, HALUAN – Untuk kesekian kalinya, anggota Satpol PP Bukiittinggi kembali menangkap pasangan mesum. Tak tanggung-tanggung pasangan muda mudi tersebut berbuat disamping Kantor Satpol PP di Belakang Balok, Rabu (11/10) sekitar pukul 19,00 WIB. Pasangan dimabuk asmara itu berinisial RE (24) berasal dari Padang, berprofesi sebagai dokter magang di salah satu puskesmas di Batu Sangkar. Sedangkan pasangan perempuannya DTS (23), berasal dari Jambi tercatat sebagai mahasiswi disalah satu akademi kebidanan di Bukittinggi. Dari informasi yang diperoleh, penangkapan berawal dari kecurigaan anggota Satpol PP ketika melihat sebuah mobil Honda Mobilio warna putih parkir di sebelah Kantor Satpol PP tepatnya dekat ruang penyidik. Setelah diamati beberapa saat, pengemudi tidak turun. Petugas mulai curiga dengan kondisi mobil bergoyang. Selanjutnya, petugas Satpol PP mendekati mobil pasangan itu, lalu mengetuk kaca mobil kemudian membuka pintu mobil dan mendapati pasangan tersebut sedang berbuat mesum di bangku tengah mobil. Tidak ingin berurusan dengan petugas penegak Perda, pasangan itu mencoba melarikan diri. Namun petugas cepat mengambil kunci, pasangan it u mencoba merayu anggota agar dapat diselesaikan secara damai di tempat. Namun anggota tetap menggiring pasangan itu ke Kantor Satpol PP untuk diproses sebagai pelangar Perda. Salah seorang anggota Satpol PP Riefky Reflis yang ikut menangkap menyebutkan bahwa pasangan mesum mengaku kilaf dan tidak menyadari kalau mereka telah berbuat mesum disamping Kantor Satpol PP. “Saya lihat mobil itu parkir disamping kantor, namun tidak ada yang turun dari mobil. Tidak berapa lama kemudian mobil itu bergoyang. Lalu saya datangi mobil tersebut, karena kaca nya gelap saya dekati dan melihat didalam mobil ternyata pasangan ini sedang berada di bangku belakang mobil berbuat mesum,” ungkapnya. Sesuai Perda Kota Bukittinggi No 3 Tahun 2015, tentang Ketentraman dan Ketertipan Umum. Pasang itu terancam dikenakan biaya denda sebesar Rp1 juta perorang dan membuat surat keterangan tidak akan melakukan hal yang sama. (h/ril) Redaktur: Heldi Satria

Layouter: Yohanes


24

SUMBAR

JUMAT, 13 OKTOBER 2017 23 Muharram 1439 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

UPP Sumbar Sosialisasi PADANG PANJANG Saber Pungli di Dharmasraya DHARMASRAYA, HALUAN — Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan membuka acara sosialisasi Unit Pemberantas Pungli (UPP) Provinsi Sumatera Barat, Rabu (11/10) di Auditorium Kantor Bupati setempat. Acara sosialisasi ini dihadiri nara sumber dari UPP Provinsi Sumbar, yakni Kepala badan Kesbangpol Sumbar, Nazwir, Kasat Pol PP Sumbar, Zul Aliman, Kejati diwakili Wen Harnol dan Irwasda Polda Sumbar, Suyanto. Juga tampak hadir, Plt Sekda Dharmasraya, Leli Arni, Forkopinda Dharmasraya, para asisten, staf ahli, dan seluruh Kepala SKPD, camat se-Dharmasraya, serta Kepala Sekolah se-Kabupaten mekar itu. Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan berpesan agar seluruh peserta bisa mengikuti sosialisasi ini dengan serius. “Kegiatan ini digelar dengan tujuan untuk mengantisipisasi sebelum terjadinya tindak pidana pungli di Kabupaten yang kita cintai ini,” sebutnya. Sementara, ketua saber pungli Dharmasraya, Kompol Rendra Eko Cahyono apresiasi kedatangan pihak UPP Sumbar dalan rangka sosialisasi saber pungli di Kabupaten Dharmasraya. Pasalnya telah ada inisiatif baik untuk melakukan sosialisasi saber pungli di Dharmasraya. Baru-baru ini ada laporan masyarakat terkait aksi pungli di Kantor Perhubungan Dharmasraya. Ternyata benar, pihaknya melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap pegawai perhubungan tersebut dengan kegiatan keur uji kendaraan. Dari hasil penyidikan sementara, pada OTT itu terkait 5 orang pegawai Dinas Perhubungan Dharmasraya, dengan diamankan beberapa barang bukti serta uang senilai Rp1 juta lebih. (h/mg-bdr)

Optimistis Raih Kota Sehat PADANG PANJANG, HALUAN — Tim verifikasi kota sehat tingkat nasional tahun 2017 dari Kementerian Kesehatan kunjungi Kota Padang Panjang, Kamis (12/10). Kedatangan tim ini bertujuan untuk menilai setiap sudut yang ada di Kota Padang Lebih lanjut Mawardi mePanjang.. Penilaian ini meru- nerangkan, Kota Padang Panpakan suatu langkah untuk jang telah menyediakan trukPadang Panjang mendapatkan truk sampah, bak-bak sampah penghargaan Kota Sehat. serta telah tersedianya tempat Kedatangan tim disambut mendaur ulang sampah. “Dari langsung oleh Wakil Walikota 8 tatanan kota sehat, s etiPadang Panjang, Mawardi di- daknya sudah tercapai 80%. dampingi Forum Koordinasi Kita berharap Kota Padang Pimpinan Daerah (Forkopim- Panjang mendapat nilai yang da), Asisten I Asrul, Staf Ahli baik serta mendapatkan pengKota Padang Panjang, tim hargaan kota sehat,” harap verifikasi kota sehat, tim pem- Mawardi. bina kota sehat Provinsi SuMawardi mengimbau kepamatera Barat (Sumbar), tim da seluruh masyarakat agar ikut pembina forum kota sehat serta menjaga kondisi dan situasi Kepala OPD se-Kota Padang agar kondusif. Artinya, memPanjang di Hall Balaikota berikan kenyamanan serta Padang Panjang. memberikan peluang untuk Wakil Walikota Padang masyarakat merasakan alam Panjang, Mawardi mengatakan, yang sejuk segar dan sehat di verifikasi kota sehat ini ber- Kota Padang Panjang ini. tujuan untuk mewujudkan Sementara itu Ketua Tim kota yang sehat, aman, nyaman Verifikasi dari Kementerian sehingga dapat dihuni oleh Kesehatan, Donal Simanjuntak penduduk untuk mencari naf- menerangkan, VERIFIKASI kah dan mendapatkan kesejah- kota sehat dilakukan setelah teraan masyarakat setempat. adanya bahan penilaian yang “Kami Pemko Padang Pan- dikirim oleh Pemko Padang jang sudah mempersiapkan diri Panjang ke Pemerintah Pusat. dari beberapa tahun lalu, mulai “Ada delapan tatanan atau dari perangkat-perangkat OPD, indikator yang kami nilai. unsur masyarakat, forum-forum Diantaranya, kawasan permuyang terlibat. Kami semua telah kiman dan sarana prasarana bersatu untuk mendapatkan umum, kawasan sarana tertib penghargaan kota sehat ini,” lalu lintas dan pelayanan transkata Mawardi. portasi, kawasan hutan sehat,

SERAHKAN CENDERAMATA - Wakil Walikota Padang Panjang Mawardi menyerahkan Cendramata kepada Ketua Tim Verifikasi dari Kementerian Kesehatan, Donal Simanjuntak. APIZ JACKSON

kawasan industri dan perkantoran sehat. Selanjutnya, kawasan pariwisata sehat, ketahanan pangan dan gizi, kehidupan masyarakat sehat yang mandiri dan kehidupan sosial yang sehat,” ujar Doni. Donal Simanjuntak juga menambahkan, dilihat dari unsur kelembagaan, pihaknya akan menilai apakah aktif dalam kegiatannya, efektif, apakah seksi perencanaannya berjalan, laporan dinamikanya bagus, serta apakah dukungan dari Pemko kuat atau tidak di Kota Padang Panjang ini. “Kegiatan ini juga ber-

dampak kepada masyarakat dimana masyarakat akan mendapatkan udara yang segar, sejuk. Apalagi untuk lansia akan mendapatkan kesehatan yang melebihi biasanya karena lingkungan bersih,” tutup Donal saat dikonfirmasi media usai acara. Terpisah, Ketua Pembina Kota Sehat, Sonny Budaya Putra menerangkan, pelaksanaan kota sehat ini sudah sejak tahun 2006, pada tahun 2007 Kota Padang Pnjang mendapatkan Penghargaan Swastisaba Wiwerda dan pada tahun 2009

sampai 2015 Kota Padang Panjang memperoleh penghargaan tertinggi yaitu Swastisaba Wistara. “Kita berharap Kota Padang Panjang mendapatkan penghargaan kota sehat yang keempat kalinya dan ini merupakan persembahan terakhir untuk sebelum berakhirnya masa jabatan Walikota Padang Panjang dan Wakil Wal ikot a Padang Panjang Periode 2013-2018 ini,” jelas Sonny. (h/mg-pis/hel)

Tim Jelajah Budaya Sambangi Solsel

BUPATI Solsel, Muzni Zakaria foto bersama dikawasan SRG saat survei cagar budaya oleh tim yang terdiri Yori Antar, Jay Subyakto, Nadya Azalia, Alfianto Domy Aji, Nofrin Napilus dan Hasmurdi Hasan. IST

SOLOK SELATAN HALUAN — Sebanyak 113 Rumah Gadang, dua masjid, satu musala, dan satu makam bakal masuk dalam situs cagar budaya yang berada pada lahan seluas 26, 3 hektare di kawasan Saribu Rumah Gadang (SRG) Solok Selatan (Solsel). Hal itu berdasarkan survei tim ahli dari berbagai bidang ilmu sebanyak enam orang ke Solsel. Kunjungan empat hari tim ke Solsel terdiri dari Yori Antar (pendekar arsitektur nusantara), Jay Subyakto (produser dan sutradara nasional), Nadya Azalia, Alfianto

www.harianhaluan.com

Domy Aji, Nofrin Napilus dan Hasmurdi Hasan, sejak 10-14 Oktober 2017. Survei itu mendapatkan dukungan dari seluruh elemen masyarakat dan Pemerintah Daerah Solsel. Mulai dari ninik mamak, cadiak pandai, masyarakat intinya setuju untuk menetapkan kawasan SRG menjadi kawasan cagar budaya. Kata sepakat tersebut diambil secara aklamasi pada acara sosialisasi Kawasan Cagar Budaya oleh Balai Pelestarian Cagar Budaya Provinsi (BPCB) Sumbar, Riau dan

Kepulauan Riau di Balai Kerapatan Adat Nagari (KAN) Koto Baru, Rabu (11/10). “Inilah yang kita tunggu-tunggu dari dulu, dengan penetapan sebagai cagar budaya akan memberikan banyak keuntungan bagi Saribu Rumah Gadang (SRG), terutama dalam upaya pelestarian rumah gadang yang ada,” ujar Bupati Solsel, Muzni Zakaria. Kepala BPCB, Nurmatias menyambut haru kesepakatan tersebut. ”Ada 113 benda cagar budaya di kawasan SRG seluas 26,3 hektare ini, terdiri dari 109 rumah gadang, dua masjid, satu suaru dan satu makam yang harus kita lestarikan keberadaannya,” ujarnya. Ia menjelaskan, penetapan kawasan cagar budaya bukan berarti peralihan kepemilikan kepada pemerintah. “Rumah gadang tetap dimiliki oleh pemilik. Pemerintah membantu melestarikan dan merevitalisasi kembali kawasan SRG,” ujarnya. Untuk benda cagar budaya lainnya yang berada di luar kawasan SRG juga akan segera ditetapkan juga sebagai cagar budaya. Yakni, Istana Rajo Alam Surambi Sungai Pagu, Istana Rajo Balun, Rumah Gadang Panjang di Abai, Monumen PDRI juga sangat berpotensi untuk dijadikan benda cagar budaya. “Namun saat ini kita fokus terlebih dahulu pada Kawasan Saribu Rumah Gadang,” terangnya.

Sementara, Yori Antar yang sudah mengembangkan dilebih dari 15 desa adat di seluruh Indonesia tersebut menyampaikan kekagumannya terhadap kawasan SRG. “Kawasan ini memiliki keanekaragaman rumah gadang yang sangat lengkap dibandingkan daerah lainnya, dan usia nya sudah ratusan tahun,” ujarnya. Selain itu, imbuh Yori Antar menyebutkan kawasan SRG sangat berpotensi untuk dikembangkan sebagai obyek wisata. “Belum dipoles saja sudah ada sepuluh homestay yang berdiri dengan sanitasi yang sudah cukup baik, ini merupakan modal utama yang luar biasa,” tandasnya. Ketua Lembaga Kerapatan Adat Minangkabau (LKAM) Solsel, Noviar Dt Rajo Endah juga mendukung penetapan tersebut. “Program ini sangat membantu masyarakat Solok Selatan untuk membangkitkan kembali budaya yang saat ini hampir hilang,” tuturnya. Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Solok Selatan, Bujang Basri mengatakan, sosialiasi ini merupakan tahapan yang paling penting. “Setelah ini akan dilanjutkan diskusi dengan para ahli cagar budaya yang sudah ditetapkan, dan setelah itu akan dikeluarkan surat rekomendasi dari pihak balai sebagai dasar penetapan SK Bupati tentang Cagar Budaya tersebut,” ujarnya. (h/jef)

PESERTA rapat koordinasi KB Kesehatan Pasaman Barat foto bersama. OSNIWATI

PKK Kecamatan Diminta Aktif PASBAR, HALUAN — Ketua PKK Pasbar, Ny Yun Syahiran menekankan kepada seluruh Tim Penggerak PKK Kecamatan agar aktif menjalankan program PKK, termasuk gerak PKK KB kesehatan. Pasalnya, PKK merupakan kelompok perempuan yang berk aitan langsung dengan kesehatan ibu dan anak. Hal ini disampaikan oleh Yun Syahiran dalam sambutan rapat kesepakatan kesatuan gerak PKK Kesehatan di tingkat Kabupaten Pasbar, Kamis (12) di Aula kantor bupati setempat. Sebagai Ketua PKK, dia berpesan agar kader-kader PKK bisa bekerja dengan ikhlas dan sungguh-sungguh. “Implementasi Program KB harus menjadi gerakan yang diterima oleh seluruh kalangan masyarakat. Oleh karena itu, Program KB harus dilakukan secara sinergi. Ibu-ibu penggerak PKK diharapkan bisa lebih fokus dalam pelaksanaan program KB keseharan,” harap Yun Syahiran. Ia menambahkan, KB kesehatan merupakan dambaan seluruh lapisan masyarakat. Dengan keluarga yang bahagia dan sehat akan menjadikan penduduk Indonesia yang berkualitas. “Namun satu hal yang tidak dapat kita lepaskan masalahnya ialah adanya kenyataan yang cukup memprihatinkan yakni makin pesatnya jumlah bertambahnya penduduk di negara kita Indonesia. Kalau dahulu kita melihat penduduk yang masih jarang, namun sekarang hampir di tiap tempat telah penuh dengan penghuni. Dapatkah saudarasaudara membayangkan betapa sempit dan makin sulitnya usaha-usaha kita kalau penduduk kita semakin membengkak. Kenyataan inilah yang mendorong pemerintah untuk mengambil kebijaksanaan Program Redaktur: Heldi Satria

Nasional Keluarga Berencana,” urai Yun Syahiran. Sementara itu, Wakil Bupati Pasbar ketika membuka rapat kesepakatan tersebut mengatakan, Kesatuan Gerak PKK KB Kesehatan merupakan salah satu bentuk intensifikasi ferakan PKK beserta lintas sektor terkait. Kegiatan tersebut bertumpu pada kegiatan kelompok masyarakat, PKK institusi KB kesehatan di nagari dengan kader sebagai ujung tombak. “Pemerintah daerah kabupaten Pasbar berharap agar tim penggerak PKK mampu menjalin kerjasama dengan SOPD terkait untuk terus mengembangkan potensi dan jaringannya. Sehingga dapat menjangkau seluruh keluarga dan masyarakat,” kata Yulianto. Selain itu, tambah Yulianto, target kerja pemerintah dalam bidang pembangunan kesejahteraan tidak bisa lepas dari peran aktif PKK beserta kadernya. Kesuksesan peningkatan pelaksanaan posyandu pembentukan dasawisma yang baru serta mengaktif kan dasawisma yang sudah ada. Keserhasilan keluarga berencana dan kesehatan tidak lepasd ari peran aktif PKK mulai dari tingkat jorong, nagari sampai ke tingkat nasional. “Dalam rangka mensukseskan pelaksanaan kesatuan gerak PKK KB kesehatan sya menghimbau kepada seluruh SOPD terkait untuk ikut memberikan sumbangsihnya dalam pelaksanaan kesatuan gerak PKK kesehatan yang berlangsung dari bulan Oktober hingga Desember 2017 ini,” tandas Yulianto. Pihaknya yakin bahwa dalam jangka waktu tiga bulan ini dapat digunakan untuk memacu semangat untuk meneruskan dan menjaga kelangsungan programprogram pokok PKK bersama dengan lintas sektor. (h/ows) Layouter: Rahmi


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.