Harian Umum MEDIA GROUP
I klan 0751 4488700 Berlangganan 08116666333 Pengaduan 082388441221
SELASA
13 NOVEMBER 2012 M / 28 DZULHIJJAH 1433 H Harga Eceran Rp2.500/eks, Harga Langganan Rp57.000/bulan
TERBIT 24 HALAMAN 043 TAHUN KE 65
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
Allah-lah yang menundukkan lautan untukmu supaya kapal-kapal dapat berlayar padanya dengan seizin-Nya dan supaya kamu dapat mencari karunia-Nya dan mudahmudahan kamu bersyukur. (QS Al Jaatziyah Ayat 12)
04.40
12.05
15.28
18.10
19.22
KHAS
Kafe dan 1.000 Tahun Peradaban Kopi “SELAMAT DATANG. Silahkan pesanannya?” tanya sopan seorang pelayan sekaligus barista di salah satu gerai kopi modern (kafe) kota Padang, Minggu (11/11) siang, kepada seorang pengunjungnya. Si pengunjung lantas melirik daftar menu yang terpampang di bagian atas, tertulis: Espresso, Latte, Americano, Hot Caramellite, Hot Mochabella, Iced Hazelnut Latte, Iced Cappuccino, Mochabella Freeze, Cafe Latte, dan lain-lain. “Iced Hazelnut Latte, yang menengah,” jawab pengunjung. “32.000 rupiah, silahkan, pesanan diantar,” lanjut pelayan mempersilakan masuk. Si pengunjung merogoh sakunya, lantas masuk ke dalam kafe dengan arsitektur minimalis, meja kayu mengkilat, kursi empuk, dan ruangan penuh teraliri udara AC. Terlihat si pengunjung memilih meja paling sudut, mengeluarkan gadged-nya sambil menunggu pesanan kopi datang, dan tertawa sendiri ketika menyentuh layar datar itu. Tertawa entah pada siapa.
>> KAFE DAN hal 07
Puluhan masyarakat menyampaikan aspirasinya ke DPRD Limapuluh Kota, Senin kemarin. Seusai orasi anggora dewan membubuhkan tanda tangan di bentangan kain putih berupa dukungan terhadap tuntutan masyarakat itu. DADANG
DEMO GUNCANG LIMAPULUH KOTA
AA Dituntut Mundur SARILAMAK, HALUAN — Hampir seratusan warga menuntut Bupati Limapuluh Kota Alis Marajo mundur. Massa demonstran terdiri dari kalangan petani, tokoh masyarakat, aktivis LSM serta unsur masyarakat kabupaten Limapuluh Kota lainnya, berunjuk rasa mendatangi gedung DPRD di Bukit Limau, Nagari Sarilamak, Kecamatan Harau untuk menyampaikan aspirasi mereka terkait kebijakan dan janjijanji pasangan bupati Alis Marajo-Asyirwan Yunus (AA) yang dinilai warga belum terbukti.
>> AA DITUNTUT hal 07
MENGGUNAKAN RAKIT — Sejumlah warga membawa sepeda motor menggunakan rakit untuk melintasi aliran sungai Lubuk Pangkalan, Jorong Gotah, Nagari Muaro Sungai Lolo, Kecamatan Mapat Tunggul Selatan, Kabupaten Pasaman, Senin (12/11). Warga terpaksa melintasi arus deras karena jembatan yang menghubungkan Desa Lubuk Godang dengan Muaro Sungai Lolo putus sejak 31 Oktober lalu. PARWIS
DIDUGA DIHANTAM OMBAK BESAR
Dua Nelayan Sasak Hilang MUSIBAH lagi. Dua nelayan Sasak dilaporkan hilang dihantam ombak. Pencarian sudah dilakukan, namun belum membuahkan hasil. PASBAR, HALUAN — Dua nelayan Sasak Kecamatan Sasak Ranah Pasisie Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), dilaporkan hilang di laut, Senin (12/11) kemarin. Kedua nelayan itu adalah Ibul (32) dan Ibus (50) warga
Jorong Pasa Lamo Sasak. Mereka diduga dihantam ombak besar, karena dalam beberapa hari belakangan ini cuaca di darat sering hujan dan di laut pun terjadi badai. “Kami bersama BPBD, RAPI dan pihak kepolisian sudah melakukan pencarian namun belum bertemu,” sebut Koordintor Pos Search And Rescue (SAR) Pasaman Barat Akmal didampingi petugas komunikasi, Vivien Hans P kepada Haluan di Simpang Ampek, Senin malam. Akmal menyebutkan, informasi mengenai hilangnya dua nelayan baru diketahuinya pada Senin sore ketika ada pihak keluarga yang melapor kepada Kepala Jorong dan SAR.
Mendapat laporan itu, tim SAR langsung turun kelapanagn untuk mencari kedua nelayan itu. Bersama-sama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), RAPI dan aparat kepolisian men-
cari ke arah Katiagan Kinali menempuh jalur laut. Namun, hingga pukul 18.00 WIB kedua korban belum dapat ditemukan.
>> DUA NELAYAN hal 07
Dua Perampok Asal Aceh Dibekuk PADANG PANJANG, HALUAN — Aksi tiga kawanan perampok asal Provinsi NAD, berhasil digagalkan Tim Buser Satreskrim Polres Kota Padang Panjang, Senin (12/11) sekitar pukul 04.00 dini hari kemarin. Satu orang buron, sementara
dua pelaku masing-masingnya “Mus” (30) dan “Sdi” (35), berhasil dibekuk di kawasan objek wisata Mega Mendung Kabupaten Tanah Datar, setelah sebelumnya sempat terlibat
Mantan Bupati Azis Haily Meninggal SARILAMAK, HALUAN — Mantan Bupati Limapuluh Kota dua periode (1990-2000), Prof. Dr. H. Azis Haily, MA meninggal dunia di RS Fatmawati Jakarta sekitar pukul 16.00 WIB, Senin (12/11 ).
>> MANTAN BUPATI hal 07
>> DUA PERAMPOK hal 07
MENUJU INTER-NASIONAL FTI 2012
Teater Nan Tumpah Bawa Nama Sumbar Oleh: Esha Tegar Putra “Orkes Madun I: Atawa Madekur dan Tarkeni”, naskah Arifin C Noer tersebut berhasil dihadirkan dengan gagasan menarik oleh kelompok teater Nan Tumpah di agenda invitasi teater inter-lokal Federasi Teater Indonesia (FTI) di teater arena Institut Seni Indonesia (ISI)
Padang Panjang, 7-9 November yang lalu. Dari tujuh kelompok teater perwakilan Sumatera bagian tengah saat invitasi teater tersebut, Nan Tumpah selaku grup teater independen muda yang berdiri di Padang sejak tahun 2010, berhasil menang dan akan tampil lagi di agenda
>> TEATER NAN hal 07
Gubernur Sumbar Irwan Prayitno menerima penghargaan Kihajar dari Wamendikbud Musliar Kasim.
BERHASIL KEMBANGKAN TIK
Gubernur Sumbar Raih Penghargaan Kihajar JAKARTA, HALUAN — Setelah dilakukan roadshow di 33 provinsi yang ada di Indonesia, enam gubernur dan delapan walikota atau bupati yang berhasil mengembangkan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) sebagai sarana edukasi berhak atas Anugerah Kihajar (Kita Harus Belajar) 2012. Gubernur Sumbar Irwan Prayitno menjadi salah satu penerima penghargaan bergengsi ini.
>> GUBERNUR SUMBAR hal 07
Banjir Melus, Abrasi Mengancam
>> 02
Simpan Pinjam Perempuan Capai Rp3 M >> 15 AC Milan Kandas Lagi >> Editor : Ismet Fanany, Syamsu Rizal
>> 17 >> Penata Halaman : David Fernanda
2 UTAMA Pencuri Sepeda Motor Ditangkap PASBAR, HALUAN—Sepandai-pandai tupai melompat sesekali jatuh juga. Kiranya pepatah itu cocok buat pencuri sepeda motor yang kerap beraksi di Pasaman Barat. Jajaran Kepolisian Resor Kabupaten Pasaman Barat, menangkap Tagor, pencuri yang kerap menggasak sepeda motor, di Kampung Dua, Koto Baru Kecamatan Luhak Nanduo. Dia sudah ahli menguasai seluk-beluk membuka kunci stang maupun menghidupan sepeda motor tanpa kunci kontak. “Kita mengamankan pelaku dan satu unit sepeda motor Merk Suzuki FU BA 2406 SM Minggu (11/11) malam sekitar pukul 22.00 WIB. Saat ini pelaku kita amankan di Polsek Pasaman,”kata Kapolsek Pasaman, Iptu Syaiful Zubir di Simpang Ampek, kepada Haluan Senin (12/11) kemarin. Dia mengatakan, pelaku sudah menjadi incaran polisi karena sudah sering melakukan aksi opencurian. Menurutnya, Penangkapan terhadap palaku berawal ketika korban, Yuliasdi memarkirkan sepeda motornya di tempat acara pasar malam di Luhak Nan Duo. Tidak berapa lama pelaku melakukan aksinya dengan menghidupkan sepeda motor korban dengan kunci palsu. Namun, korban melihat aksi dari pelaku dan berteriak mintak tolong. Mendengar teriakan korban, pelaku langsung melarikan diri. Warga yang ada di sekitar lokasi langsung mengejar bersama anggota polisi yang ada di lokasi. Satu orang pelaku, Tagor dapat ditangkap polisi sedangkan satu orang lagi, Eki berhasil melarikan diri dari kejaran polisi. (h/nir)
SELASA, 13 NOVEMBER 2012 M 28 DZULHIJJAH 1433 H
Jalan Tol Masih Tunggu Peraturan Presiden PADANG, HALUAN- Pembangunan jalan tol PadangPekanbaru masih menunggu peraturan presiden (Perpres). Dari Perpres tersebut akan diatur sejauh mana Pemprov Sumbar dapat berperan dalam pembangunan. “Sebenarnya tol kita itu belum kebutuhan mendesak. Hanya saja, tol di Sumbar itu adalah salah satu cara untuk meningkatkan perekonomian
Sumbar. Makanya gubernur serius untuk mewujudkannya, agar perekonomian di Sumbar dapat bangkit lebih cepat lagi,” kata Kepala Dinas Prasarana Jalan dan Tarkim Sumbar, H. Suprapto di Padang, Senin (12/ 11). Diterangkannya, jalan tol adalah solusi untuk mengatasi macet, atau tidak tertampungnya kendaraan dengan jalan yang sudah ada. “Meski
begitu, jika tidak sekarang kita bisa terlambat,” ujarnya. Disampaikannya, aturan terkait dengan pembangunan jalan tol yang melibatkan pemerintah daerah sedang digodok. Hasilnya akan ada Perpres. Dalam aturan itu ditegaskan nantinya apa kewajiban pemerintah daerah dan apa kewajiban investor jika membangun bersama-sama. “Jika aturannya keluar, kita
mengeluarkan biaya, lebih banyak investor. Paling tidak kita hanya membebaskan lahan saja,” katanya. Sebelumnya, ada beberapa kerjasama yang sudah dijalin Pemprov Sumbar untuk mewujudkan jalan tol PadangPekanbaru. Seperti kerja sama dengan PT Jasa Marga, Asia Africa Foundation (AAF), PT Nusatama Infrastruktur dan PT Hutama Karya. (h/dla/met)
WARGA RANAH BATAHAN DAN SASAK KHAWATIR
Banjir Meluas, Abrasi Mengancam PASBAR, HALUAN — Karena hujan terus mengguyur, banjir di Kecamatan Ranah Batahan, dan Kecamatan Sasak Ranah Pasisie, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) makin meluas.
Dari dua kecamatan itu, ribuan jiwa terancam karena rumah mereka berada di daerah rawan banjir. Tidak saja bencana banjir, tetapi warga Sasak yang tinggal tepi pantai Sasak
Pengejaran Pelarian Rutan Berbuah Petaka SAWAHLUNTO, HALUAN—Pengejaran Syahrizal Efendi alias Ref, tahanan yang kabur dari rumah tahanan Sawahlunto berbuah petaka. Brigadir Muharizal, anggota Intelkam Polresta Sawahlunto harus terbaring di RSUD Sawahlunto, setelah tersengat listrik, ketika melakukan pengintaian. Kejadian bermula ketika pihak Mapolres Sawahlunto mendapatkan informasi buronan Ref berada di rumah keluarganya, di kawasan Durian I Sawahlunto, pada Minggu (11/11) pukul 01.00 WIB dini hari. Pengintaian pun dilakukan, dengan melibatkan anggota Intelkam, Sat Sabhara, Sat Narkoba P3D serta dari pihak rumah tahanan Sawahlunto. “Berselang 2 jam, sekitar pukul 03.WIB, tiba-tiba salah seorang anggota polisi tersengat listrik pada pagar kebun milik seorang warga. Untung saja, dengan cepat aliran listrik dimatikan,” ujar Kapolres Sawahlunto melalui Kabag Ops AKP. Sumintak kepada Haluan, Senin (12/11). Tanpa berpikir panjang, lanjutnya, Brigadir Muharizal pun langsung dilarikan ke RSUD Sawahlunto untuk diberikan pertolongan medis. Hingga, berita ini diturunkan, anggota Intelkam itu masih dalam perawatan. Lokasi kebun dimana Brigadir Muharizal tersengat listrik merupakan milik Misman (60), warga Durian I Sawahlunto. Pemilik kebun mengaku sengaja mengaliri pagarnya dengan listrik, agar kebun terhindar dari gangguan binatang. “Kami sudah menyurati pihak PLN Sawahlunto, agar melakukan penertiban terhadap penggunaan listrik, yang dapat membahayakan masyarakat tersebut. Kalau pun untuk mengatasi binatang, pemilik kebun tentu bisa memperbaiki pagarnya dengan kayu,” tambah Sumintak. Sementara itu pengejaran terhadap terpidana dengan nomor registrasi B.I06/2012 dengan masa tahanan 1 tahun 3 bulan itu terus dilakukan. Polisi bekerja sama dengan pihak rumah tahanan Sawahlunto, terus menyisiri berbagai kemungkinan tempat pelarian kabur. Ref merupakan terpidana yang terjerat pasal 363 KUHP, yang masih memiliki masa tahanan 5 bulan ke depan. Pria bertubuh kekar itu ditangkap pada 16 Februari 2012 lalu, karena melakukan pencurian di siang bolong. Ketika itu, Ref membawa kabur harta curian berupa puluhan emas dari rumah korbannya di Pasar Baru Durian Sawahlunto. Kamis lalu, Ref melarikan diri ketika mengikuti gotong royong di kawasan Lapas Narkoba Sawahlunto. Pelarian Ref sangat disayangkan pihak Rutan Sawahlunto, karena Ref akan diajukan untuk mendapatkan cuti menjelang bebas. “Langkah yang diambil Ref sangat kami sayangkan. Sebab, kami sudah berencana akan mengajukan cuti menjelang bebas baginya. Karena Ref telah memasuki masa tahanan bulan ke 10, dari masa tahanan 1 tahun 3 bulan yang ditimpakan kepadanya,” ujar Jasrial Kepala Rutan Sawahlunto. Hingga Senin (12/11) malam, petugas rutan dan kepolisian terus berupaya mengejar pelarian terpidana tersebut. Tidak hanya di kawasan lokasi gotong royong, namun pencarian terus meluas hingga ke kawasan perbatasan Kota Sawahlunto.(h/dil/zal)
tinggal ikuti itu saja. Mudahmudahan keluarnya cepat,” harapnya. Diakuinya, saat ini ada banyak pendanaan yang masuk untuk membangun jalan tol Padang-Pekanbaru. Hanya saja, pemprov masih menghitung dimana beban pemprov yang paling ringan dalam pembangunan. “Opsi yang kita pilih itu adalah pemprov tidak banyak
TERENDAM— Banjir di Ranah Batahan genangi rumah warga. M JUNIR
L 300 Terjun Masuk Parit SOLOK, HALUANDiduga karena ruas jalan yang licin, mobil pick up L 300 Nomor Polisi BA 8471 BN tiba-tiba tergelincir lalu teperosok ke dalam parit sedalam 10 meter. Peristiwa tersebut terjadi di daerah Lekok, Jorong Aro, Nagari Talang, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok, Senin (12/11) pagi. Walau tak sampai merenggut korban jiwa, namun akibat musibah laka lantas yang terjadi sekitar pukul 08.15 WIB itu, tiga
orang yang berada di dalam mobil tersebut mengalami luka-luka. Salah seorang bernama Yan (38), warga Kota Padang. Dua rekan Yan terbentur di dalam kendaraan dan terkena serpihan kaca depan mobil yang hancur berantakan. Mereka lalu dibawa ke puskesmas terdekat. Kepada Haluan Yan mengatakan, pagi itu mobilnya dalam keadaan kosong dan tengah meluncur dari arah Solok tujuan Padang. Dia baru saja kembali
dari daerah Muaro Bungo Jambi untuk sebuah keperluan. Namun, saat kendaraanya tengah meluncur di sebuah tikungan jalan di daerah Lekok Talang, tiba-tiba saja mobilnya sudah tergelincir dari ruas jalan dan langsung terperosok masuk dalam parit dekat areal persawahan warga. Akibatnya kaca depan kendaraan hancur berantakan dan bodi mobil bagian depan mengalami ringsek berat. (h/ris)
PILKADA, PEMILU DAN PILPRES
Golkar Tak Calonkan Politisi Bermasalah SOLOK, HALUAN— Partai Golkar sangat selektif dalam mengusung calon kepala daerah. Bahkan, untuk pemilu legislatif 2014 mendatang maupun untuk pemilihan kepala daerah, partai berlambang pohon beringin ini tidak akan mencalonkan politisinya yang bermasalah. “Golkar sebagai partai besar dan berpengalaman ingin semua calon yang akan diusung harus bersih dari permasalahan hukum maupun kasus tercela lainnya. Sehingga kader itu benar-benar kader yang berkualitas,” kata Wakil Sekjen DPP Partai Golkar Darul Siska ketika menghadiri peringatan HUT Partai Golkar ke-48 di GOR Batu Batupang, Kabupaten Solok, Sabtu (10/11). Pada peringatan HUT partai berlambang pohon beringin ke48 ini, juga dilakukan Deklarasi HM. Yamin Ferryanto Tara alias “ Bonny Tara” sebagai calon anggota DPR-RI dari Dapil Sumbar I, Ananda Mutiara Rezeki Tara “Mutia Tara” sebagai calon DPD-RI, pengukuhan ARB (Aburuzal Bakrie) Fans Club serta pelantikan Kelompok Tani Andalan dan Koperasi Cahaya Hati KUKMI Kabupaten Solok. Keputusan untuk tidak mencalonkan politisi yang terlibat dengan masalah hukum itu,
kata Darul Siska, sudah disepakati pada Rapimnas Partai Golkar yang dilaksanakan beberapa waktu lalu. “Golkar memiliki banyak kaderkader terbaik yang siap dicalonkan menjadi anggota legislatif maupun kepala daerah. Sehingga Golkar tidak akan kehilangan kader bila tidak mencalonkan kader yang pernah terlibat kasus korupsi dan narkoba, termasuk perbuatan tercela di tengah-tengah masyarakat,” sebutnya. Darul Siska meminta kepada seluruh kader dan fungsionaris Partai Golkar di pusat dan daerah untuk merapatkan barisan, guna memenangkan Partai Golkar pada Pemilu Legislatif 2014 dan Pemilu Presiden. “Target kita menang di Pemilu Legislatif dan menang pada Pilpres. Tidak ada alasan kader dan fungsionaris untuk tidak mendukung komitmen yang telah disepakati partai,” pungkasnya. Sementara itu, anggota Dewan Pertimbangan Pusat Partai Golkar yang juga anggota DPRRI HM. Azwir Dainy Tara menyebutkan, langkah-langkah dan keputusan hasil Rapimnas adalah mutlak. Tidak ada alasan bagi seluruh kader tidak mendukung keputusan itu. “Keputusan Rapimnas adalah harga
mati yang tak boleh ditawar lagi mulai dari pusat hingga ke daerah,” kata Azwir. “Golkar sebagai partai yang telah berpengalaman tentunya tidak ingin tercoreng oleh ulah oknum-oknum yang ingin hanya mencari keuntungan pribadi dengan melakukan perbuatan yang bertentangan dengan hukum, seperti korupsi, kolusi dan nepotisme, baik sebagai kepala daerah maupun di lembaga legislatif. Untuk mencapai target perolehan suara 40 persen di tingkat nasional, Partai Golkar akan menyeleksi kader-kader terbaik yang betul-betul telah berbuat untuk membesarkan partai. Untuk itu, Partai Golkar akan melakukan seleksi terhadap kader dan fungsionaris yang akan dicalonkan sebagai anggota legislatif. DPP akan melakukan survey untuk melihat sejauh mana kader yang akan dicalonkan tersebut betul-betul mengakar di tengah-tengah masyarakat. “Jangan sampai yang akan diusung hanya orang-orang karbitan dan belum berbuat apaapa untuk masyarakat,” kata Azwir memperkuat penegasan Wakil Sekjen DPP Partai Golkar Darul Siska. (h/one)
terancam abrasi pantai pula. Pantauan Haluan di sejumlah titik banjir seperti di Kecamatan Ranah Batahan maupun Kecamatan Sasak Ranah Pasisie, warga yang berada di dua kecamatan itu masih waspada karena hujan masih terus berlangsung. “Saat ini banjir dari Sungai Batang Batahan masih berlangsung dan dikhawatirkan akan semakin meluas. Sekitar 200 jiwa terancam,” kata Wali Nagari Batahan, Syamsir Alam, Senin (12/11) kemarin. Dilaporkan, banjir terjadi di empat lokasi, yakni di Jorong Simpang Tolang Baru mengakibatkan 1 unit rumah permanen milik warga setempat terpaksa dibongkar, 15 unit rumah lagi terancam amblas. Selain itu, 150 batang sawit berumur 5 tahun rusak, areal perkampungan yang hanyut 125 x 400 meter. Sekitar 60 unit rumah terancam hanyut. Di Jorong Kampung Baru, banjir juga mengancam 30 unit rumah dan 1 jembatan nasional. Jembatan juga mulai rusak. Selain itu beronjong yang telah dipasang juga ikut rusak. Kemudian di Jorong Lubuk Gobing, dampak banjir juga telah mengancam satu unit masjid dan puluhan rumah lainnya. Lokasi keempat berada di Jorong Tamiang Batahan dengan meluapnya sungai air Batang Tamiang. Banjir telah menggenangi 35 unit rumah dan jalan raya. Saat ini warga sangat membutuhkan bantuan berupa sembako. Kejadian ini, juga telah dilaporkan ke tingkat kabupaten. “Warga juga terpaksa mengungsi ke daerah yang lebih aman, guna menghindari banjir,” katanya.
Salah seorang warga Simpang Tolang, Ali Muddin (57), rumahnya mulai amblas, akibat dikikis oleh sungai tersebut. Untuk menghindari banjir lebih luas, mereka terpaksa pergi mengungsi ketempat yang lebih aman. Luapan Batang Saman Sementara itu, Wali Nagari Sasak, Arman mengatakan, luapan Sungai Batang Saman mengakibatkan rumah warga di Kejorongan Rantau Panjang dan Jorong Maligi, mulai digenangi air. “Di kedua kejorongan itu, sekitar 4.000 jiwa terancam karena air Batang Saman semakin naik,” katanya. Selain itu, di Jorong Pasar Lamo, Sasak, sekitar 10 buah kuburan dihantam abrasi pantai. Akibatnya warga memindahkan kuburan itu ke Jorong Halaban untuk lebih aman. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Pasaman Barat, Reflin mengatakan akan segera melakukan koordinasi dengan Balai Air Sumatera Wilayah II di Padangsidempuan, Sumut. Pasalnya, Batang Batahan dan Batang Laping itu kewenangan mereka. “Kita bersama dinas terkait sudah turun ke lapangan dan memberikan pertolongan kepada warga,” katanya. Pihaknya bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Sosial telah menyerahkan bantuan kepada masyarakat yang dilanda bencana banjir. Misalnya, selimut, beras, supermie, alat-alat dapur dan lainnya. “Kita sudah turun langsung ke Nagari Batahan menyerahkan bantuan. Sedangkan yang di Sasak, masih melakukan pendataan,” katanya. (h/nir/met)
PEMBANGUNAN JEMBATAN DIALIHKAN
Ratusan Warga Rantau Panjang Demo PASBAR, HALUAN— Di Pasaman Barat sepertinya, tiada hari tanpa demonstrasi. Senin (12/11) kemarin, ratusan warga Jorong Rantau Panjang, Kecamatan Sasak Ranah Pasisie, Kabupaten Pasaman Barat, berunjukrasa ke kantor bupati setempat. Mereka mempertanyakan tentang pembangunan jembatan yang ada di daerah mereka, yang dialihkan ke jorong lain. “Kami mengharapkan Pemkab Pasaman Barat dapat memfasilitasi agar mempertanyakan ke provinsi kenapa jembatan yang seharusnya dibangun di Rantau Panjang dialihkan ke Jorong Padang Halaban,” kata Masri, salah seorang pengunjukrasa dari masyarakat Rantau Panjang, kepada Haluan. Dia mengatakan, pihaknya sangat kecewa kepada pihak provinsi yang mengalihkan pembangunan jembatan tersebut. Dalam plang pengerjaan proyek tersebut, jelas-jelas pembangunan jembatan berada di Jorong Rantau Panjang. Tetapi kenyataannya, saat ini berada di Jorong Padang Halaban. “Seharusnya jika memang dialihkan, kenapa nama Jorong Rantau Panjang tetap ada dalam kegiatan tersebut? Kami meminta Pemkab Pasaman Barat dapat memperjuangkan aspirasi kami ini,” tegasnya. Dijelaskan, masyarakat sangat kecewa dengan pengalihan pembangunan jembatan itu. Pada-
>> Editor : Ismet Fanany, Syamsu Rizal
hal sebelumnya sudah ada survey dari anggota DPRD provinsi tentang rencana pembangunan jembatan di Rantau Panjang. Namun, dari kenyatannya, pembangunan jembatan berlangsung di Jorong Padang Halaban. Bahkan, pembangunnya sudah dua tahap dan saat ini sedang berlangsung. “Kita berharap kepada pemerintah kabupaten dapat membuat surat ke provinsi dan DPRD provinsi mempertanyakan kenapa lokasi pembangunnya dialihkan,” katanya. Idelfi Susanto, warga lainnya mengatakan pembangunan jembatan di Rantau Panjang sangat berarti bagi daerah itu. Dengan adanya jembatan itu, maka akan memperlancar transportasi ke daerah lain. Karena selama ini jika ingin ke luar daerah, mereka harus menggunakan perahu. Jembatan itu sudah dibangun dua tahap. Tahap pertama dengan nilai dana sekitar Rp4 miliar dan tahap kedua sekitar Rp27 miliar. Seharusnya pembangunan jembatan itu tetap dilakukan di Jorong Rantau Panjang. Jika tidak jangan sebut-sebut nama Rantau Panjang dalam proyek tersebut. Asisten pemerintahan, Muhayatsyah didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Reflin mengatakan pihaknya akan menampung aspirasi warga Rantau Panjang dan akan menyurati pemerintah provinsi.(h/nir/zal) >> Penata Halaman : Jefli
OPINI 3
SELASA, 13 NOVEMBER 2012 M 28 DZULHIJJAH 1433 H
Might Is Right?
10 Persen Siswa 'Cicipi' Narkoba
Oleh: ZULHENDRI HASAN, SH., MH.
Upaya memerangi penyalahgunaan narkoba mesti dilakukan secara serius. Perang terhadap narkoba tak bisa lagi dilakukan dengan setengah hati. Karena, fakta membuktikan bahwa dewasa ini narkoba telah merasuki seluruh lapisan masyarakat. Mulai dari kelompok tua, muda, bahkan hingga ke kalangan pelajar sekalipun. Ditinjau dari lokasi peredarannya, narkoba ternyata tidak hanya beredar di daerah-daerah perkotaan saja. Narkoba bahkan juga telah merambah jauh hingga ke kampung-kampung atau ke pelosokpelosok yang selama ini justru dikenal marak dengan berbagai kegiatan dakwah atau syiar agama. Hasil dari Survei Badan Nasional Narkotika Provinsi (BNNP) Sumatera Barat (Sumbar), sebagaimana yang dikatakan oleh Kepala BNNP Sumbar Arnowo, dari 50 orang pelajar yang disurvei, lima orang di antaranya ternyata positif pernah menggunakan narkoba. Artinya, sebesar 10 persen dari pelajar yang jadi sampling dalam survey tersebut, positif pernah mengkonsumsi narkoba. Tak ayal, data itu tentu membuat kita kaget. Ternyata, kondisi peredaran dan konsumsi narkoba di kalangan pelajar di daerah ranah minang ini sudah berada pada titik yang memprihatinkan. Berikutnya, jika ditinjau dari lokasi peredarannya, ternyata lokasi peredaran narkoba telah merambah jauh sampai ke kampung-kampung atau perdesaan. Hal itu terungkap dari pemberitaan berbagai media massa, baik cetak maupun elektronik. Bahkan bandar besar narkoba ternyata beroperasi di perdesaan. Sebuah kenyataan yang terasa sangat menyesakkan dada. Perdesaan yang selama ini lebih dikenal dengan suasana religius, ternyata telah dijadikan oleh para bandar narkoba sebagai lokasi untuk melindungi praktik haram dan melanggar hukum yang mereka lakukan. Sebagai bukti atas persoalan ini adalah penangkapan empat bandar narkoba pada tiga nagari di wilayah Kabupaten Lima Puluh Kota pekan lalu. Dua tersangka di tangkap di Suayan, satu di Sungai Talang dan satunya lagi di Andiang. Dari keempat tersangka, polisi berhasil menyita sedikitnya 10 kg ganja kering siap edar. Lalu bila ditelisik dari sisi jumlah kasus tindak pidana, kasus pidana penyalahgunaan narkoba ternyata paling tinggi jumlahnya di Sumatera Barat, begitu juga secara nasional. Kasus narkoba mencapai 50 persen dari total tindak pidana. Penghuni tahanan dan lapas pun didominasi oleh narapidana kasus narkoba. Berdasarkan data tahun 2010, terdapat 3.873 kasus penyalahgunaan narkoba di Sumbar. Jelas angka itu sangatlah tinggi dan dampaknya juga mengancam kelangsungan generasi penerus bangsa di masa mendatang. Karena peredaran narkoba begitu hebat dan dampak kerusakan jasmani dan rohani terhadap pemakainya juga sudah jelas, maka perang terhadap narkoba mesti dilakukan secara sungguh-sungguh. Berbagai langkah mesti dilakukan. Mulai dari tindakan, persuasif, preventif hingga represif sekalipun. Sehingga dengan berbagai upaya tersebut, diharapkan peredaran narkoba di tengah-tengah masyarakat dapat terus diminimalisir. Penegak hukum juga sudah semestinya menjatuhkan hukuman yang maksimal terhadap para terdakwa kasus narkoba. Bukan malah ikut bermain-main mata dengan terdakwa kasus narkoba. Grasi yang diberikan oleh Presiden SBY kepada terpidana kasus narkoba Meirika Franola alias Ola, tentu membuat banyak orang merasa kecewa. Tidak sedikit diantaranya yang menganggap Presiden SBY ceroboh telah memberikan grasi terhadap Ola. Bahkan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mengindikasikan kemungkinan mafia narkoba telah masuk ke istana, sehingga Ola bisa diberi grasi oleh Presiden SBY. Tak ayal, pernyataan Mahfud itu telah membuat pihak Istana Kepresiden kebakaran jenggot. Masyarakat juga banyak yang menyesalkan grasi yang diberikan Presiden SBY kepada Ola. Pasalnya pemberian grasi tersebut tidak sejalan dengan semangat memerangi peredaran narkoba. Dengan grasi tersebut, terkesan pemerintah setengah hati memerangi narkoba. Ini adalah keteledoran fatal yang telah dilakukan oleh Presiden SBY. Kita tentu sangat khawatir jika sinyalemen atau pun indikasi yang disampaikan Ketua MK Mahfud MD bahwa mafia narkoba masuk Istana Presiden. Jika itu yang terjadi, tentu banyak keputusan hukum yang terkait dengan kejahatan narkoba yang perlu ditelisik kembali. Semoga saja, sinyalemen itu tidak benar. Semoga grasi terhadap napi narkoba kelas kakap yang telah diberikan presiden adalah yang terakhir. **
Ketua Komunitas Advokat Anti Mafia Peradilan (KAAMPER)
B
erbicara masalah konsep keadilan, memang sesuatu yang sulit untuk diidentifikasi secara berimbang dengan formalistik hukum yang ada. Karena keadilan itu sendiri adalah sesuatu yang abstrak, namun mempunyai makna subyektifitas individual. Adil menurut seseorang yang menang dalam suatu sengketa hukum, belum tentu adil bagi yang dikalahkan. Di samping itu ada stigma negatif yang berkembang dalam budaya penegakan hukum. Kemenangan atau bebasnya pelaku kejahatan tidak lagi identik dengan kebenaran hokum. Melainkan merepresentasikan adanya sebuah kekuatan, baik kekuatan uang maupun kekuasaan. Atau dengan kata lain, sangat ditentukan oleh pihak yang mempengaruhi proses hukum dimaksud. Sebaliknya kekalahan atau dihukumnya seseorang tidak lagi mutlak sebagai bentuk kesalahan atau kelemahan dasar hukum. Akan tetapi identik dengan ketidakberdayaan kelompok papa, wong cilik dan masyarakat marjinal. Sehingga stigma negatif tersebut menyelimuti pandangan awam, bahwa hukum tidak lagi berpihak kepada kaum lemah. Walaupun secara jujur harus diakui adanya fenomena negative tersebut, namun secara yuridis pada hakikatnya hukum dan kebenaran itu tidak berpihak. Jika ditelaah secara mendalam, maka titik singgung permasalahan, sebenarnya terletak pada tidak berjalan secara seimbang antara konsep adil yang ideal dalam penegakan hukum dengan konsep adil dalam kecenderungan budaya penegakan hukum. Dalam konsep yang ideal, hukum dan keadilan dapat digambarkan ibarat dua sisi mata uang. Ketika seorang merasakan keadilan maka kebenaran berada di posisi yang memperkuat. Sebaliknya ketika seseorang yang merasakan benar, maka keadilan berada dalam posisi yang memperkuat pula. Begitu juga ketika seseorang telah menempatkan keadilan dan kebenaran itu secara bersamaan, maka dengan sendirinya seseorang tersebut telah meletakkan sesuatu pada tempatnya. Sehingga dengan demikian siapapun manusia dan apapun profesinya, ketika ia telah melaksanakan tugas profesinya secara bersamaan antara adil dan kebenaran, maka mutatis-mutandis seseorang tersebut telah bertindak profesional dan proporsional. Akhirnya obyektifitas penegakan hukum itu berjalan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku dan tidak bertentang dengan norma yang hidup dalam masyarakat. Inilah gambaran konsep ideal keadilan dalam pene-
gakan hokum. Namun kenyataannya jauh panggang dari api. Karena keadilan yang berkembang dalam konsep budaya penegakan hukum dewasa ini, tidak demikian halnya. Keadilan telah diilustrasikan sebagai suatu barang mewah yang langka. Sehingga keadilan menjadi monopoli milik kelompok yang memiliki uang dan kekuasaan. Atau dengan kata lain, keadilan menjadi hak istimewa kelompok yang berkuasa. Jadinya keadilan itu bersifat subyektif negatif, karena berjalan secara sepihak tanpa diperkuat oleh kebenaran sebagai penyeimbang. Pada akhirnya keadilan hanya dapat dimiliki oleh yang punya uang dan kekuasaan. Sebaliknya keadilan menjadi barang mewah yang langka untuk dapat dimiliki masyarakat lemah. Fenomena negatif tersebut sudah menyelimuti logika rasional insan lembaga hukum dan peradilan kita. Ibarat gunung es di samudera raya, yang terlihat hanya puncak di permukaan saja. Contoh aktuil adalah kasus Prita Mulyasari dalam perkara pencemaran nama baik Rumah sakit Omni Internasional. Jika ditelusuri, masih banyak mayarakat lemah yang mengalami nasib yang sama dengan Prita, ketika berhadapan dengan pihak yang punya uang dan kekuasaan. Bahkan mungkin lebih kejam lagi dari pada yang dialami Prita. Namun nasib mereka tidak sebaik Prita yang mendapat pembelaan dari banyak elemen masyarakat. Peribahasa mengatakan “yang lemah permainan orang yang kuat, yang tidur permainan orang yang jaga”. Artinya, perilaku tersebut merupakan fakta penegakan hukum di negeri ini. Bahwa si kuat semakin berkuasa dan si lemah semakin tak berdaya. Kontributor terbesar dari kenyataan penegakan hukum tersebut, diberikan oleh apa yang disebut dengan mafia peradilan. Hampir semua media cetak dan elektronik akhir-akhir ini ramai memperbincangkannya. Termasuk pemerintahan SBY, yang bahkan dalam 100 hari kerja pemerintahannya menjadikan pemberantasan mafia peradilan menjadi prioritas utama. Tentunya hal ini disambut baik oleh seluruh elemen bangsa, terutama masyarakat yang saat ini sinis dengan ketidak-beresan lembaga hukum dan peradilan. Karena semakin hari keadaannya bukannya semakin baik, melainkan semakin jauh dari harapan masyarakat. Keadilan bagi masyarakat lemah ibarat pungguk merindukan bulan. Namun, setidak-tidaknya semangat untuk memberantas mafia peradilan menjadi sesuatu yang sangat relevan, apabila disinergikan
dengan upaya pemulihan kepercayaan masyarakat terhadap dunia hukum dan peradilan, yang kini kian menipis. Sebab jika masalah ini kurang mendapat perhatian dari pemerintah SBY, termasuk seluruh komunitas hukum, baik advokat, kepolisian, kejaksaan maupun pengadilan, tentunya stigma negatif tersebut akan terus menerus terjadi. Kepercayaan masyarakat akan semakin pupus bahwa hukum dengan segala perangkatnya, bukan lagi sebagai lembaga untuk mencari keadilan. Dengan demikian, maka pertimbangan kepercayaan masyarakat merupakan elemen penting sebagai motivasi bagi upaya pemberantasan mafia peradilan, sekaligus menciptakan peradilan yang bersih dan berwibawa. Dari persepsi tersebut, jelas bahwa upaya pemberantasan mafia peradilan, jika dikaitkan dengan upaya perbaikan penegakan hukum dalam kerangka meningkatkan budaya hukum nasional, merupakan upaya strategis terhadap pemulihan citra hukum dan peradilan. Dengan demikian secara otomatis pula upaya tersebut akan mengangkat harkat dan martabat insan penegak hukum itu sendiri. Dan perlu disadari bahwa tekad untuk memberantas mafia peradilan, bukan berarti merendahkan kewibawaan lembaga kepolisian, kejaksaan, pengadilan, advokat dan instansi yang terkait dengan penegakan hukum seperti lembaga pemasyarakatan. Upaya perbaikan penegakan hukum tersebut merupakan gerakan moral dalam rangka mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap dunia hukum dan peradilan. Berbagai pendapat yang mendukung gerakan memberantas mafia peradilan, yang tentunya akan terus bergulir seirama dengan kehendak masyarakat, yang mendambakan tegaknya hukum yang berkeadilan di negeri ini. Agaknya tidaklah berlebihan kalau masyarakat saat ini sangat menggantungkan harapannya kepada para pendekar hukum yang masih mempunyai rasa tanggung jawab moral terhadap terciptanya supremasi hukum, sehingga krisis kepercayaan terhadap hukum dan dunia peradilan tidak terjadi terus menerus. Oleh sebab itu dalam konteks ini, penuntasan kasus-kasus hukum yang saat ini menyita perhatian masyarakat, adalah momentum yang sangat tepat, guna menyatukan tekad para elemen bangsa ini untuk memberantas mafia hukum dan peradilan. Karena jauh sebelumnya masyarakat sudah mendambakan lahirnya figur seorang atau tokoh di negeri ini, yang berani dan mampu memberantas mafia hukum dan peradilan. Namun yang terpenting saat ini, bagaimana agar advokat sebagai salah satu pilar penegakan hukum, tam-
AA Dituntut Mundur
Tak Bermasalah
Calonkan
Politisi
Jika 'dikatam' halus semua bisa rontok
PEMBERITAHUAN Setiap artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata). Hendaknya artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat. Terima kasih.
Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema
Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.
metode rekayasa yang sedemikian rupa dan telah menjadi kebiasaan bagi oknumoknum tertentu di lingkungan lembaga hukum dan pengadilan. Keterselubungan inilah yang membuat supremasi hukum tidak dapat ditegakkan sehingga kaum yang lemah semakin tidak berdaya, sekalipun kebenaran hukum itu ada di pihak si lemah. Memahami upaya pemberantasan terhadap mafia peradilan oleh semua elemen bangsa ini merupakan suatu langkah jitu yang patut dijadikan kebiasaan masyarakat madani, sebagai upaya menegakkan pemerintah yang bersih dan berwibawa, sesuai dengan semangat para reformis hukum dalam kapasitasnya sebagai motor perubahan dalam menegakkan hukum. Untuk itu harus melibatkan lembaga-lembaga dan aparat hukum terkait seperti kepolisian, kejaksaan, pengadilan dan lembaga pemasyarakatan serta yang tidak kalah pentingnya adalah para advokat. Karena peran advokat “ibarat seseorang ingin membersihkan rumah dengan sapu, tentunya harus dimulai dengan sapu yang bersih” kalau ingin mendapat hasil yang maksimal. Selanjut yang terpenting adalah segera melakukan langkah preventif di lapangan, bagaimana menumbuh-kembangkan kesadaran para penegak hukum itu sendiri terhadap dampak buruk mafia peradilan terhadap kehidupan berbangsa kita. Disamping itu perlu juga dilakukan upaya memperbaiki rekrutmen para penegak hukum di instansi pemerintah yang selama ini dipandang kurang tepat tidak terkecuali advokat. Hakim, jaksa, polisi dan sipir serta advokat sebagai pilar-pilar penegakan hukum harus mempunyai tanggung jawab terdepan untuk memberantas mafia peradilan. Karena pada praktiknya mafia peradilan lahir dari di lingkungan penegak hukum itu sendiri. Untuk itu advokat sebagai profesi yang mulia (officium nobile) sudah seharusnya ikut berdiri di barisan terdepan dalam pemberantasan mafia peradilan dengan memulainya dari diri sendiri yaitu dengan tidak ikut telibat dalam mafia peradilan. Profesi advokat sebagai salah satu pilar penegakan hukum dalam menjalankan fungsi dan tugasnya, sudah seharusnya membuat pakta integritas untuk menghentikan pemberian suap dalam bentuk apapun kepada oknum polisi, jaksa, hakim dan yang terkait lainnya, sebelum, selama dan setelah proses hukum dan peradilan berjalan. Sebab suap adalah kunci yang membuka pintu mafia peradilan. Kunci suap ini harus dibuang jauh-jauh atau dimusnahkan agar pintu mafia peradilan tertutup selamalamanya. Sebab Might is not Right (kuasa tidak sama dengan benar ). Insya Allah.
082390765000
Awas tersandung lagi...! Golkar
pil di garda terdepan dan membuktikan kepada masyarakat luas, bahwa advokat adalah motor pengerak pemberantasan mafia hukum dan peradilan. Sebab jika tidak, dapat dipastikan bahwa masyarakat akan lebih antipati kepada advokat. Dan sikap ini akan berlanjut kepada pejabat-pejabat di lingkungan penegakan hukum. Dengan demikian, dukungan dan harapan masyarakat ini benar-benar menjadi tantangan positif yang dapat memperkuat tekad dan semangat para komunitas hukum, utamanya para advokat. Bertitik tolak dari semangat tersebut, perlu terlebih dahulu dipahami ruang lingkup kerja mafia peradilan. Pengertian mafia peradilan setidak-tidaknya dapat dimaknai sebagai suatu tindakan oknum untuk mencari uang dengan memutarbalikkan fakta, membenarkan yang salah dan menyalahkan yang benar. Atau dengan kata lain memperjual-belikan hukum dalam proses hukum dan peradilan. Sedangkan dalam pengertian luas, mafia peradilan sebagai sebuah sistem yang berkaitan erat dengan pengaruh kekuasaan politik terhadap dunia peradilan. Baik dalam perkara pidana, pada tingkat kepolisian, sampai muaranya pada tingkat menjalankan hukuman di lembaga pemasyarakatan, maupun dalam perkara perdata, pada pengadilan tingkat pertama sampai upaya hukum pada tingkat Mahkamah Agung, dimana proses hukum tersebut cenderung merugikan masyarakat lemah pencari keadilan. Di bawah ini adalah contoh bagaimana mafia peradilan “in action” yang melibatkan advokat. Dalam kasus perdata pihak yang berperkara “diberi” jalan pintas dengan menggunakan kelemahan pengadilan melalui kuasa hukum atau pengacaranya, untuk berkolusi dengan oknum penegak hukum, dengan harapan sama-sama mendapatkan “keuntungan”, sesuai dengan kepentingan masing-masing. Pihak yang berperkara mendapatkan putusan hukum yang sesuai dengan keinginannya. Sedangkan oknum-oknum penegak hukum yang berkaitan dengan perkara tersebut mendapatkan sejumlah uang sebagai imbalannya. Cara yang digunakan adalah kuasa hukum menyerahkan uang/ menyuap oknum penegak hukum, tanpa bukti tertulis apapun, hanya didasarkan atas kepercayaan dan pengertian semata. Penyerahan uang suap biasanya dilakukan sebelum putusan diberikan atau ditetapkan oleh sang ‘penegak hukum’. Tapi ada juga yang diberikan pada saat proses sedang berjalan melalui jalur-jalur tertentu, sehingga ada kesan pemberian itu sebagai hadiah atau kenangkenangan. Bentuk mafia peradilan semacam ini sulit dibuktikan secara hukum, karena melalui
Pelanggaran Lalulintas Kewenangan Polantas SEHUBUNGAN dengan tanggapan Kadishub Padang tentang keluhan truk parkir di bahu jalan oleh SMS no 085376151*** Haluan tanggal 10/11, penjelasan beliau memang benar. UU No 22 tahun 2009 pasal 262 ayat 2 membatasi petugas Dishub melakukan penyidikan di jalan umum. Jadi kalau ada pelanggaran lalin di jalan, masyarakat atau publik harus mengadukannya ke pihak Polantas. Kecuali dalam hal prasarana lalin. Misalnya rambu kurang, pudar atau mereng. Nama jalan hilang, traffic light mati, terminal
kacau, antara penumpang dan copet campur aduk dll. Semoga para pembaca memahami isi dan makna undang-undang lain yg baru ini. Syukur-syukur setelah memperpanjang STNK dan SIM, dapat diberikan kenangkenangan oleh SAMSAT buku saku kecil tentang UULLAJ. Jangan bunga mawar seperti yang biasanya diberikan oleh Polwan kita yang cantik-cantik di jalan umum. Mubazir rasanya kalau bunga atau kembang. Tks +6281266844***
Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Wakil Pemimpin Umum/Penanggungjawab: Zul Effendi, Pemimpin Redaksi: Yon Erizon, Pemimpin Perusahaan: Syafarudin Ariansyah. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Yon Erizon, Syafarudin Ariansyah, Ismet Fanany MD, Eko Yanche Edrie, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal, Litbang dan Online Media: Eko Yanche Edrie, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Koordinator Liputan: Rudi Antono, Redaktur: Aci Indrawadi, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Rahmatul Akbar, David Ramadian. Reporter Padang: Ade Budi Kurniati, Devi Diani, Nasrizal, Meidella Syahni Perwakilan Bukittinggi: Haswandi (Plt Kepala) Jon Indra (Non-Aktif), Syamsuardi S, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota:Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert, Pasaman:Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Miazuddin, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Rian Syair, Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Aldoys, Pasaman Barat: M. Junir, Gusmizar, Pesisir Selatan: Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago, Solok Selatan: Icol Dianto, Sawahlunto: Fadilla Jusman, Sijunjung: Azneldi, Dharmasraya: Maryadi, Ferry Maulana, Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: M Sahdan Tim Kerja Usaha: Prisma Joni (Plt Manajer Sirkulasi), Efri Hanter (Plt Kabag Sirkulasi), Yursil Masri (Plt Manajer Keuangan), Junaidi (Plt Koord Eceran), Andiyanto (Plt Koord Asongan), Yunasbi (Plt. Koord Iklan), Tata Letak/Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh. Plt Manajer Cetak: Mardius Caniago, Pra Cetak : Sawal Marjuni.HRP, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan, Jecky Jekcson. Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: haluanpadang@gmail.com, redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com >> Editor : Syamsu Rizal
>> Penata Halaman : Jefli
4 SUMBAR LINGKAR Bangkai Hiu Paus Dikafani dan Dikuburkan PAINAN, HALUAN-Bangkai ikan hiu paus yang terdampar di Pantai Amping Parak, Kecamatan Sutera, Pesisir Selatan akhirnnya dikuburkan di Punggung Pasir Pasar Amping Parak. Bangkai ikan sebelum dikuburkan juga dikafani nelayan setempat sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan. Walinagari Amping Parak Bustami Senin (12/ 11) kepada Haluan menyebutkan, penguburan bangkai ikan berlangsung senja hari pada Minggu (11/11). Disebutkannya, penguburan bangkai ikan sepanjang 10 meter itu dibantu peralatan eskavator yang kebetulan sedang bekerja di kawasan Batu Mandamai Ampiang Parak. “Sama seperti kejadian 50 tahun lalu, ikan sejenis juga pernah terdampar dan mati. Lalu oleh warga sebelum dikuburkan dikafani sebagian tubuhnya,” kata Bustami. Begitu pula dengan hiu paus yang tergolong langka tersebut. Bagian kepalanya dibungkus kain kafan. Warga setempat percaya bahwa ikan hiu paus ini telah menyerahkan diri ketanah tepi. “Menurut keterangan para nelayan, hiu paus biasanya pandai mengundang ikan-ikan bermutu untuk datang kepinggir pantai. Biasanya, mulut ikan menganga dan menjadi tempat perlindungan bada (teri). Saat ikan bada bernauk dimulutnya yang lebar maka saat itu ikan sejenis tongkol akan menyerbu bada,” katanya. Ikan-ikan tongkol, menurut Bustami, akan lari ke pinggir laut. Pada saat itulah, nelayan akan mendapatkan tangkapan maksimal. “Jadi menguburkan bangkai ikan hiu paus dengan membungkusnya menggunakan kain kafan bukan untuk membuat ajaran baru. Ini hanya sebatas penghargaan kepada sang ikan,” katanya. Seperti dilansir Haluan pada Minggu (11/11) dan Senin (12/11) bangkai ikan diperkirakan memiliki bobot lebih dari 2,5 ton itu. terdampar semenjak Sabtu (10/11). Hiu paus yang terdampar dikawasan itu merupakan kejadian langka. Warga setempat awalnya akan berupaya menyelamatkan ikan dengan menyeretnya ke tengah laut menggunakan kapal namun tidak berhasil.(h/har)
Pengguna Sabu Terima Dakwaan PADANG, HALUAN — Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Padang, Senin (12/11) kemarin kembali menggelar sidang perdana tindak pidana umum tentang penyalahgunaan narkotika jenis sabu. Hakim yang diketuai Asmar dan beranggotakan Fahmiron dan Astriwati tersebut, mendengar dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Asnizar yang menyeret Fitri Hayati panggilan Epi (34) serta pasangannya Jhoni Indriadi alias Jhoni (37) warga kampung Tanjung kecamatan Lubuk Begalung Padang. Keduanya didakwa telah melakukan pelanggaran terhadap pasal 127 ayat (1) huruf a UU PI nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika. Terdakwa diganjar dengan pasal tersebut setelah satu paket sabu-sabu seharga Rp 250 ribu dihadirkan JPU sebagai barang bukti di Pengadilan Negeri Padang. Dalam dakwaan itu JPU menceritakan kronologis kejadian yang membuat terdakwa terancam dengan kurungan penjara selama lima tahun di Lembaga pemasyarakatan (Lapas) Muaro Padang. Pada hari Rabu, 5 September 2012 sekitar pukul 18.00 WIB, bertempat di jalan kampung Tanjung Kecamatan Lubuk Begalung Padang terdakwa ditangkap oleh tim satnarkoba Polda Sumbar. Keduanya kedapatan sedang menggunakan narkotika sabu. Aksi kedua terdakwa ini dilakukan di kamar kontrakan terdakwa Fitri yang merupakan single parent (orangtua tunggal_red). Pada sidang perdana kali ini, dua saksi yang dihadirkan masing-masingnya bernama Ansari (60) Ketua RT serta Triamul (45) sekretaris RT Kampung Tanjung, pada keterangan di Pengadilan Negeri Padang membenarkan bahwa keduanya telah ditangkap oleh Polisi karena menggunakan narkotika jenis sabu. Saksi dihadapkan persidangan sekaitan dengan kesaksiannya pada saat dilakukannya penagkapan atas kedua terdakwa oleh tim satnarkoba Polda Sumbar beberapa waktu lalu. Terdakwa yang mendengar dakwaan JPU menerima segala dakwaan JPU dan tidak mengambil langkah pembelaan atas dakwaan JPU. Sidang kembali dilanjutkan pada pekan depan dengan agenda mendengar keterangan saksi. (h/hel)
SELASA, 13 NOVEMBER 2012 M 28 DZULHIJJAH 1433 H
KASUS SIJUNJUNG
Dakwaan Ringan, Hakim Diminta Gali Fakta
SIJUNJUNG, HALUAN — Kejaksaan Negeri Sijunjung tetap menjerat empat orang terdakwa dugaan pembunuhan kakak beradik Faisal dan Budri dengan pasal 351 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana. Aktivis hukum Roni Saputra menilai dakwaan ini tidak tepat. Hakim diminta jeli mengungkap fakta dalam persidangan.
PENGHARGAAN — Bupati Dharmasraya Adi Gunawan menyerahkan penghargaan nagari bebas asap rokok kepada Walinagari Sitiung, Syarifuddin usai upacara hari pahlawan di Pulau Punjung, Senin (12/11). FERI MAULANA
Launching Sijunjung Bebas Filariasis Sukses SIJUNJUNG, HALUAN — Launching gerakan Sijunjung bebas penyakit kaki gajah (Filariasis) Senin (12/11) di Kantor Bupati Sijunjung, dengan diikuti langsung oleh Bupati Sijunjung Yuswir Arifin dan Wakil Bupati Muchlis Anwar bersama seluruh Muspida dan kepala SKPD serta pegawai di lingkungan Pemkab Sijunjung di depan kantor Bupati Sijunjung kemarin (12/11) berhasil dilaksanakan. Kegiatan berupa minum obat anti filariasis sebanyak 5 buah pil untuk membunuh cacing yang berkembang dalam tubuh tersebut mendapat respon positif dari semua pihak. Setelah melakukan sosialisasi dan pengobatan masal di kantor Bupati, Bupati Yuswir Arifin dan seluruh Muspida melanjutkan sosialisasi ke SMAN 1 Sijunjung. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sijunjung
Edwin Suprayogi menjelaskan dampak dari penyakit Kaki Gajah, serta manfaat melakukan pengobatan dengan meminum obat sebelum terjangkit penyakit tersebut. “Melalui kegiatan ini, kedepan kita berharap masyarakat Sijunjung terlepas dari penyakit Kaki Gajah yang terbilang sulit untuk diobati. Untuk antisipasi, diharapkan kepada seluruh masyarakat Sijunjung untuk meminum obat yang telah diberikan petugas kesehatan, disamping menjaga lingkungan agar tetap sehat,” kata Bupati dalam arahannya. Lebih lanjut dikatakannya, bahwa kesadaran dalam menjaga lingkungan sangat diharapkan kepada masyarakat, karena penyakit tersebut, dapat tertular melalui gigitan nyamuk, baik nyamuk rumahan, ataupun nyamuk lainnya. Upaya menjaga lingkungan bersih merupakan antisipasi awal agar
penyakit tersebut tidak hidup dan berkembang. “Kita menghimbau kepada warga, agar selalu membersihkan lingkungan sekeliling tempat tinggal, juga genangan air sebagai tempat berkembang biaknya nyamuk agar selalu disingkirkan. Sebab, mencegah penyakit akan lebih baik dan lebih murah daripada mengobati setelah terjangkit. Seperti yang telah kita ketahui bersama, dengan adanya jumlah kasus filariasis yang ada di Kabupaten Sijunjung terdeteksi meningkat, maka kita selaku SKPD terkait memiliki tanggung jawab sekaligus rasa memiliki terhadap Kabupaten Sijunjung. Semoga dengan apa yang kita lakukan ini menjadi suatu pergerakan bersama untuk menyatakan Sijunjung bebas penyakit kaki gajah,”ucap Kepala Dinas Kesehatan kepada Haluan.(h/cw-eep)
Erizon Dilantik Menjadi Ketua Korpri Pessel PAINAN, HALUAN — Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Pesisir Selatan, Ir. Erizon dikukuhkan sebagai ketua Dewan Pengurus Korpri Kabupaten Pesisir Selatan periode 20122017 oleh Ketua Dewan Korpri Provinsi Sumbar H.Zallid Jar, Senin( 12/11).
Kegiatan tersebut ikut dihadiri oleh SKPD di lingkungan Pemda Pessel. Ketua Dewan Pengurus Kopri Sumbar mengharapkan organisasi kopri Pessel akan tumbuh menjadi kuat serta mampu menunjukan kinerjanya sebagai aparatur peme-
KETUA Dewan Pengurus Korpri Sumbar H Zallid Jar melakukan pengukuhan ketua Dewan Pengurus Kopri Pessel Ir Erizon dan sejumlah angotanya. M. JONI
rintah dalam menjalankan roda pemerintahan dalam mewujudkan hasil pembangunan yang maksimal. Penasehat Korpri Pessel, H.Nasrul Abit mengatakan, para Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang tergabung dalam wadah Kopri Pessel memiliki potensi yang cukup besar dengan anggota 8.532 orang, maka potensi tersebut perlu dikelola dengan baik serta mamfaatnya akan dapat dirasakan oleh anggota . “Dewan Pengurus Korpri Pessel yang merupakan sebagai aparatur Negara akan dapat menyusun rangkaian kegiatan dalam merealisasikan program kerja yang telah ditetapkan. Keberadan Korpri dapat diaplikasikan serta disinergikan dengan program –progma pemerintah daerah Organiasasi kopri yang solid tentu memiliki aktifitas yang bersentuhan langsung dengan anggota, kemudian keberadaannya merupakan kebutuhan bagi angota yang terhinpun dalam wadah organisasi tersebut,” katanya. (h/mjn)
Setelah melalui proses panjang, akhirnya kasus dugaan pembunuhan terhadap kakak beradik Faisal dan Budri yang sempat menyedot perhatian nasional akhirnya memasuki masa sidang. Sidang perdana kasus ini akan digelar hari ini Selasa (13/11) di Pengadilan Negeri Muaro, Kab. Sijunjung. Kepala Kejaksaan Negeri Sijunjung, Pipuk Firman Priyadi mengatakan bahwa berkas pemeriksaan dari Kejaksaan telah diserahkan kepada Pengadilan Negeri Muaro untuk segera disidangkan. “Semua berkas perkara telah siap dan diserahkan kepada Pengadilan untuk disidangkan pada 13 November nanti, sedangkan Jaksa Penuntut Umum juga telah kita tugaskan pada persidangan,” jelas Pipuk Senin (12/11). Dalam persidangan hari ini, keempat terdakwa diantaranya Syamsul Bahri, Al Indra, Irzal dan Randi Agusta akan dihadirkan langsung menjalani sidang di Pengadilan Negeri Muaro Sijunjung. Sidang tersebut dilaksanakan sesuai dengan surat pelimpahan perkara acara pemeriksaan biasa Kejari Sijunjung dengan nomor surat B -1731/N.3.20.3/E.p.1/11/2012 kepada Pengadilan Negeri Muaro Sijunjung tanggal 8 November 2012. Sidang direncanakan dimulai pukul 10.00 WIB akan dipimpin oleh Hakim Ketua langsung Kepala Pengadilan Negeri Muaro. Sementara Jaksa Penuntut Umum (JPU) terdiri dari Syaiful Amri dan Reni Novita. Dalam keterangan bersama Kajari Sijunjung, Pipuk Firman Priyadi bahwa Syamsul Bahri DKK dapat melakukan penuntutan primair terhadap empat terdakwa karena telah melanggar pasal 351 ayat 3 jo pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP subsidair melanggar pasal 351 ayat 2 jo pasal 55 ayat 1 ke1 dan tentang perlindungan anak pasal 80 ayat 3 UU RI nomor 23 tahun 2002. Informasi yang Haluan temui melalui Kepala Lapas Kelas II B Muaro Sijunjung Sudirwan, SH, bahwa keempat terdakwa tersebut diinapkan di lapas sejak 29 Oktober lalu. “ Kami menerima tersangka untuk dititipkan di lapas II B sejak pelimpahan kasus pada malam Rabu (29/10) lalu setelah Kajari menyatakan bahwa terdakwa harus ditahan dan dititipkan di lapas. Hingga hari ini tidak ada masalah dan besok (13/11) akan ada pengawalan ketat saat kita bawa ke Pengadilan Negeri untuk menjalani sidang,” ujar Kalapas. Untuk pengamanan selama persidangan, Kapolres Sijunjung AKBP. Sugeng Riyadi, SH, S.Ik, M.Si akan menurunkan anggota pengamanan lengkap. “ Untuk persidangan nanti, kita akan amankan jalannya persidangan dengan menurunkan anggota lebih. Karena kita menjaga lancarnya persidangan dan meminimalisir kejadian yang tidak diinginkan,” ujar Kapolres kemarin. Aktivis Hukum yang juga Wakil Direktur Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Padang, Roni Saputra menilai dakwaan yang disusun oleh JPU tidak akan bekerja maksimal karena ancaman maksimal hanya lima tahun penjara. “LBH tetap dengan hasil investigasi kami yang menemukan upaya menghilangkan nyawa orang lain dalam kasus ini,” ujar Roni kepada Haluan kemarin. Mestinya, kata Roni JPU bisa menggunakan pasal 351 ayat 4 yang dengan jeratan penganiayaan yang menyebabkan kematian dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara. “Karena korban meninggal dan diduga ada simulasi kekerasan yang menyebabkan kehilangan nyawa. Kita belajar dari kasus Bukittinggi dimana oknum polisi yang diduga membunuh tahanan dikenakan tuntutan dan putusan ringan,” katanya. Selain itu, Roni mengharpkan majelis hakim yang menangani perkara ini agar dapat menggunakan intuisinya dengan baik agar bisa menggali fakta sebenarnya di persidangan. “Jadi jangan sampai majelis hakim hanya mengandalkan Berita Acara Perkara (BAP) saja. Naluri hakim akan menggiring kasus ini pada keadilan,” tegasnya. (h/cw-eep/dla)
Lansek Manih FM (LANIS FM) Frequensi (FM) 93,6 MHz (FM) Power Suport 1000 Watt ( Blues 30 NV) Alamat Studio/Office : Jl.Sudirman No.191 Muaro Sijunjung, Kabupaten Sijunjung. Telp. ( 0754) 20173-20553 Fax. 0754.20158 Email : lansekmanihfm@yahoo.co.id LANSEK MANIH FM “ Penyampai Informasi Pembangunan dan Penyejuk Hati Anak Nagari” >> Editor : Maidella Syahni
>> Penata Halaman:Syamsul Hidayat
SELASA, 13 NOVEMBER 2012 M 28 DZULHIJJAH 1433 H
Masyarakat Sumbar Tanggap Hadapi Bencana PADANG, HALUAN — Deputi Bidang Penanganan Darurat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Dodi Ruswandi merilis, bahwa intensitas kejadian bencana tahun 2002-2011 di Indonesia terus meningkat. Ia juga mengatakan, dari data tersebut, bahwa Sumatera Barat (Sumbar), khususnya warga kota Padang siap dalam hal mitigasi bencana. Hal tersebut disampaikan Dodi Ruswandi, saat workshop mitigasi nasional bertajuk Langkah Pemerintah dan Partisipasi Masyarakat, di hotel Pangeran Beach, Senin (12/11). “Bencana tersebut meningkat baik secara intensitas dan magnitudo. Rata-rata 85% terjadi bencana hidrometeorologi dan hal yang paling utama karena pertambahan penduduk climate change dan degradasi lingkungan,” kata Dodi. Dikatakannya, banyak terjadi kesalahpahaman dalam menghadapi bencana, bahwa degradasi lingkungan, termasuk aksi teror, konflik atau kerusuhan sosial, kebakaran, dan kecelakaan industri termasuk bencana dan kurang mendapat perhatian dalam hal mitigasi. “Orang-orang selalu menyebut bencana alam, misalnya keringan, banjir, tanah longsor, gempa bumi. Tapi abai pada kecelakaan industri yang sebenarnya bisa menimbulkan efek lebih dahsyat. Apalagi di kota dengan pertumbuhan penduduk semakin meningkat. Makin banyak penduduk makin bahaya. Misalnya Nuclear Power Plant Fukushima beberapa waktu lalu, efeknya akan lebih berbahaya dan ini kecelakaan industri,” tambah Dodi. Kajian World Bank mengatakan, bahwa 40 persen dari 240 juta penduduk Indonesia bermukim pada daerah rawan bencana. “Kita harus belajar banyak pada Jepang. Namun Sumatera Barat, khususnya Padang, dalam beberapa waktu ini terlihat siap menghadapinya,” tegasnya Presiden Press Club (PPC) Khairul Jasmi yang juga merupakan pemateri dalam agenda PPC bekerja sama dengan BNPB mengatakan bahwa wartawan ikut andil dalam kesiapan mitigasi tersebut. Jasmi menjelaskan bahwa intuisi wartawan di Sumbar dalam meliput berita bencana sudah tidak diragukan lagi. “Tingkat kepedualin wartawan di Sumbar jauh lebih baik di banding pers di daerah lain,” katanya. Khairil Jasmi juga menjelaskan bahwa selama ini bukti tertulis tempat masyarakat Sumbar belajar dari bencana tidak pernah tercatat. “Bukti teks bisa jadi tempat belajar kita bahwa bencana pernah terjadi. Misalnya saja di tahun 1833 tsunami pernah terjadi di Padang, jika tertulis, kita bisa belajar menghadapinya,” terangnya menjelaskan pentingnya peliputan seorang wartawan. Dodi Ruswandi juga menerangkan bahwa BNPB nasional tahun 2012 ini telah merencanakan membuat jaringan BNPB di 33 provinsi dan 491 daerah, namu belum semuanya terlaksana karne kendala berbagai persoalan. “Semua masyarakat harus tahu tujuan akhir pendidikan kebencanaan adalah bagaimana membuat masyarakat yang tangguh dan tahu menghadapai bencana. Sebelum bencana, sedang bencana, dan setelah bencana, inilah masyarakat yang tangguh,” terangnya tentang rencana BNPB. “Tapi yang lebih penting, seluruh stakeholder harus bergabung dalam penanganan bencana, pers, pemerintah,” tambahnya. (h/sha)
SUMBAR 5
Job Fair Sumbar 2012 Akan Serap 1310 Tenaga Kerja
WORKSHOP MITIGASI BENCANA — Dodi Ruswandi (tengah), Deputi Penanganan Darurat BNPB, Khairul Jasmi (kiri),Wartawan, dan Ade Edward (kanan) Kepala Pusdalops Sumbar, menyampaikan materi pada workshop Mitigasi Bencana. RIVO SEPTI ANDRIES
PADANG, HALUAN — Sebanyak 33 perusahaan dipastikan ikut bursa kesempatan kerja (Job Fair) yang akan digelar Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi (Disnkertran) Propinsi Sumatera Barat selama dua hari yaitu hari ini, Selasa 13-14 November 2012. Acara yang berlangsung di Grand Inna Muara Hotel di Jalan Gereja Nomor 34 Padang ini akan menyerap 1.310 orang tenaga kerja. Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Disnakertrans Propinsi Sumatera Barat H. Syofyan, SH pada saat jumpa pers diruang kerjanya, Senin, (12/11). Ada belasan perusahaan yang terpaksa harus dieliminasi. Perusahaan yang dipilih mengikuti Job Fair kali ini, lanjut Kadis Disnakertran Sumbar ini lagi merupakan perusahaan yang telah memenuhi ketentuan. “Kita pilih tempat terbuka untuk Job Fair kali ini selain untuk lebih menyemarakkan acara, juga untuk lebih mendekatkan pelayanan kepada publik,” tegas Sofyan seraya menambahkan, Job Fair kali ini juga akan dibuka langsung oleh Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar. “Bagi masyarakat yang belum bekerja dipersilahkan untuk membawa lamaran saat berlangsungnya Job Fair. Kami juga menyediakan pembuatan kartu kuning,” lanjutnya lagi. Dikatakan Syofyan, jumlah pencari kerja (pencaker) di Sumbar setiap tahunnya mengalami peningkatan. Untuk tahun ini, angka pengangguran di Sumbar tercatat sebanyak 152.586 orang. (h/hel)
KASUS DUGAAN PENYELEWENGAN DANA UPK PNPM-MP SITIUNG
Kedua Terdakwa Bantah Lakukan Penggelapan dana PADANG, HALUAN — Sidang Kasus dugaan korupsi di Kabupaten Dharmasraya kembali digelar di Pengadilan Negeri (PN) Padang, Senin (12/11) dengan agenda pemeriksaan saksi. Pada sidang dengan terdakwa Wadiono, mantan Ketua Unit Pengelolaan Kegiatan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan (UPK PNPM-MP), dan Yuni Warita, mantan bendahara UPK PNPM-MP Sitiung pada tahun 2006-2011 ini, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Budi Sastera menghadirkan saksi dari tim Fasilitator pada UPK PNPMMP itu sendiri. Saat memberikan keterangan sebagai saksi di Pengadilan Negeri Padang, Ori, salah sorang fasilitator di kecamatan Sitiung, Kabupaten Dharmasraya mengakui bahwa memang ditemui kendala, pada saat pencairan dana UPK PNPM-MP yang berasal dari pusat ini, tidak sepenuhnya cair ke tangan masyarakat. Berbagai kendala juga ditemui pada saat pencairan dana tersebut. Pengakuan saksi ini dibantah langsung oleh terdakwa Wadiono, dimana dihadapan persidangan terdakwa kembali menjelaskan bahwa dana Rp 113 juta yang
dikatakan digelapkannya tersebut adalah tidak benar. “Saya tidak pernah melakukan penggelapan uang tersebut untuk kepentingan pribadi,” katanya dihadapan persidangan yang diketuai oleh Hakim Sapta Diharja, Senin, (12/11). Tidak hanya itu, terdakwa juga mengelak dakwaan JPU sebelumnya yang mengatakan bahwa dirinya tidak kooperatif pada saat menyelesaikan permasalahan tersebut di tingkat kecamatan. “Saya selalu aktif dan berusaha membantu proses validasi yang dilakukan ditingkat kecamatan, tidak hanya itu, saya juga selalu hadir ketika dipanggil oleh pihak kejaksaan,” jelasnya lagi. Mengenai pernyataan saksi Ori mengenai kendala yang ditemui pada saat pencairan dana program Simpan Pinjam Perempuan (SPP) tersebut, lagilagi terdakwa membantah keterangan yang disampaikan oleh saksi. Dana untuk program SPP ini, menurut saksi telah diberikan kepada kelompok, sesuai dengan mekanisme yang ada, dari kelompok inilah kemudian dicairkan kepada masing-masing anggota. Hampir sama dengan yang dikatakan saksi Ori, Hendri,
saksi lainnya yang merupakan fasilitator di kecamatan Sitiung juga mengataku bahwa salah satu tugas fasilitator adalah memastikan dana yang akan dicairkan tersebut sampai ketangan anggota kelompok serta menyusun rencana anggaran kerja. Pada kasus dugaan penggelapan yang melibatkan Wadino dan Yuni Warita ini, dikatakan saksi lagi, telah terjadi penyimpangan dana PNPM sebesar Rp 113 juta oleh Wadino. Sementara itu, terdakwa Yuni Warita juga diduga melakukan penggelapan sebesar Rp 156 juta. Terdakwa Yuni, yang pada tahun 2006-2011 menjabat sebagai bendahara di UPK PNPMMP Sitiung juga ikut membantah keterangan yang diberikan oleh saksi ini. Menurut terdakwa Yuni, tuduhan penyelewengan dana UPK PNPM_MP sebesar Rp 156 juta tersebut adalah salah alamat. Pasalnya, pada saat menjabat sebagai bendahara di UPK PNPM-MP Sitiung ini, ia sempat 3 kali cuti melahirkan, yaitu pada tahun 2006, 2008 dan tahun 2010. “Saya sempat 3 kali cuti selama menjabat sebagai bendahara UPK PNPM-MP Sitiung
ini, bagaiamana mungkin saya bisa dituduh melakukan penggelapan uang sebesar itu,” kata terdakwa dengan suara serak. Sebagaimana diketahui, pada surat dakwaan yang dibacakan oleh JPU pada sidang perdana yang menjerat terdakwa, Wadiono, mantan Ketua Unit Pengelolaan Kegiatan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan (UPK PNPM-MP), dan Yuni Warita, mantan bendahara UPK PNPM-MP Sitiung pada tahun 2006-2011 ini terungkap, kedua terdakwa ini telah ditetapkan sebagai tersangka sejak 5 Desember 2011 lalu sesuai Surat perintah penyidikan (Sprindik) nomor PRINT-658/ N.3.24/Fd.1/12/2011. Dalam sidang perdana tersebut juga disebutkan bahwa kasus yang menjerat dua tersangka ini bermula ketika Kecamatan Sitiung, Kabupaten Dharmasraya mendapat dana Bantuan Langsung Masyarakat (BLM) PNPM-MP yang berasal dari APBN sebesar Rp 4.06 miliar dan dari sumbangan masyarakat sebesar Rp 1.1 miliar. Dana itu diperuntukan untuk program Simpan Pinjam Perempuan (SPP).
>> Editor : Maidela Syahni
Untuk mendapatkan pinjaman, harus ada syarat-syarat adminitrasi yang dilengkapi oleh kelompok pemohon pinjaman. Ketika itu terdapat 24 kelompok yang memohon pinjaman dan semuanya dikabulkan. Modus yang mereka lakukan dalam penyelewengan ini yakni dengan memotong dana pinjaman kelompok yang dicairkan. Misalnya suatu kelompok memohon pinjaman dengan pagu anggaran Rp20 juta, namun ketika itu cair, para terdakwa tidak memberikannya secara utuh kepada pemohon pinjaman. Sementara itu, menurut JPU, Wadiono sendiri diduga telah melakukan penyimpangan dana PNPM sebesar Rp 113.6 juta dan Yuni diduga melakukan penggelapan sebesar Rp 156.8 juta. Akibat perbuatan terdakwa ini, menurut JPU telah menimbulkan kerugian keuangan negara sebesar Rp270.4 juta. Perbuatan tersebut dianggap Jaksa telah melanggar pasal 2 ayat (1) jo pasal 18 ayat (1) UU nomor 31 tahun 1999 yang telah diubah dan ditambah dengan UU no 20 tahun 2001 tentang pemberantasan tipikor jo pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. (h/hel)
>> Penata Halaman :Syamsul Hidayat
6 NASIONAL
SELASA, 13 NOVEMBER 2012 M 28 DZULHIJJAH 1433 H
GRASI RATU NARKOBA
Parlemen Siap Interpelasi SBY JAKARTA, HALUAN — Di balik kisruh terkait grasi bandit narkoba Meirika Franola alias Ola, tercium bau tak sedap menyerang Istana. Parlemen berencana akan menggulirkan interpelasi guna membuktikannya. Sejak awal, Anggota Komisi III dari F-PPP, Ahmad Yani menolak grasi pemberian grasi kepada Ola. Alasannya, Ola adalah bagian dari sindikat narkoba yang tidak layak mendapatkan grasi. ‘’Demikian pula MA, sarannya kepada presiden, jangan. Namun presiden memberikannya. Kemudian tercium kalau Ola bukan sekedar kurir. Saya kira, presiden harus mencabutnya (grasi Ola),’’ tegasnya, Senin (12/11). Dalam kasus ini, lanjutnya, sangatlah wajar apabila publik mencium aroma tak sedap. Tidak tertutup kemungkinan kekuatan mafia hukum berhasil merambah Istana. ‘’Masalah ini harus diungkap. Kami akan motori interpelasi kasus ini,’’ tuturnya. Dikatakan Yani, pihak yang sangat bertanggung jawab atas kasus grasi Ola adalah Kementerian Hukum dan HAM, Sekretaris Negara dan Sekretaris Kabinet. ‘’Kita melihat ada disinformasi sehingga presiden keluarkan grasi Ola. Ini berbahaya sekali. Yang paling mengetahui informasi detail tentu kementrian hukum dan HAM, Setneg dan setkab,’’ pungkasnya. Mahfud Membantah Dalam pada itu Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD membantah dirinya mencari popularitas ter-
kait pernyataannya tentang kemungkinan adanya mafia dalam pemberian grasi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kepada terpidana kasus narkoba, Meirika Franola alias Ola. Mahfud MD juga menepis tudingan bahwa dirinya membuat gaduh terkait pernyataanya tentang itu. “Saya tidak ingin gaduh, dan tak mau cari popularitas dengan ini,” kata Mahfud di Jakarta, Senin. Menurut dia, jika dirinya ingin membuat kegaduhan, banyak persoalan yang lebih seru yang menimbulkan kegaduhan. “Tapi saya kan tidak mau gaduh,” ujarnya. Mahfud menilai, para pembantu Presiden SBY tidak mau masuk pada substansi untuk menjelaskan tentang pertimbangan grasi Ola kepada presiden bahwa Ola hanya menjadi kurir. “Rupanya para menteri itu tidak mau masuk pada substansi,” ujar Mahfud. Polemik pemberian grasi Ola dari hukuman mati menjadi hukuman seumur hidup ini setelah Badan Narkotika Nasional (BNN) menangkap anak buah Ola di Bandara Husein Sastranegara, Bandung. Dari hasil pemeriksaan itu terungkap bahwa Ola ternyata mengendalikan transaksi narkoba dari dalam tahanan. Atas kejadian itu, kritik keras masyarakat kepada Presiden SBY berdatangan. Di antaranya presiden dinilai tidak cermat dan kurang hati-hati. Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin pun diminta agar dievaluasi karena dianggap memberikan informasi yang salah kepada presiden. Sebab, salah satu alasan pemberian grasi kepada Ola adalah karena yang bersangkutan hanya sebagai kurir. Meski kemudian, setelah grasi diberikan, Ola ternyata sebagai pengendali atau bandar narkoba. Karena itu, Presiden SBY menyatakan dirinya bertanggungjawab dan akan mencabut grasi yang sudah diberikannya. (h/dn/inh/rol)
DIMUSNAHKAN — Petugas memusnahkan barang bukti offset satwa liar di pelataran Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta, Senin (12/ 11). Barang bukti yang dimusnahkan, 10 offset Harimau Sumatera, 1 ekor offset anak gajah, 5 macan tutul, 28 Cendrawasih dan binatang langka lainnya. INH
Nama Soekarno tak Perlu Direhabilitasi JAKARTA, HALUAN — Nama Soekarno tidak perlu direhabilitasi sebelum dianugerahi pahlawan nasional dan TAP MPRS RI No.32/1967 tentang pencabutan kekuasaan Soekarno sebagai presiden dan larangan baginya melakukan kegiatan politik tidak perlu dicabut. “TAP MPRS No.XXXIII/ MPRS/1967 tentang pencabutan kekuasaan pemerintahan negara dari Presiden Soekarno itu tidak perlu dicabut, karena memang tidak berlaku. Itu sudah jelas sekali, sehingga MPR tak perlu membuat TAP MPR RI untuk mencabut TAP MPRS yang memang tak berlaku itu,” tegas Wakil Ketua MPR RI Hajrijanto Y. Thohari yang didampingi Wakil Ketua MPR RI Melani Leimena Suharli, A. Farhan Hamid, Senin (12/11). Menurut politisi Golkar itu, TAP MPRS itu ditetapkan dengan TAP MPR No.1/MPR/ 2003 adalah mengenai materi dan status hukum 139 keteta-
pan MPR/MPRS. Ke-139 Tap MPR/MPRS tersebut dikategorikan menjadi 6 kelompok. Kelompok pertama ada 8 Tap yang dicabut dan dinyatakan tidak berlaku lagi; kedua ada 3 Tap yang tetap berlaku sampai dengan ketentuan; ketiga ada 8 Tap yang tetap berlaku sampai dengan terbentuknya pemerintahan hasil pemilu 2004; empat ada 11 Tap yang tetap berlaku sampai terbentuknya UU; kelima ada 5 Tap yang masih berlaku sampai ditetapkannya peraturan tata tertib MPR baru hasil pemilu 2004; dan keenam ada 104 Tap yang tidak perlu dilakukan tindakan hukum lebih lanjut, baik karena bersifat einmaling (final), telah dicabut, maupun telah selesai dilaksanakan. Dijelaskan,Tap No.1/MPR/ 2003 tersebut bersifat “sunset slause” atau ketetapan yang keberlakuannya mengikuti perkembangan waktu. Seiring dengan perkembangan waktu otomatis terjadi perubahan
katagori status hukum dari ketetapan-ketetapan MPR/ MPRS yang semuanya berjumlah 139 tersebut. “Tap MPRS No.XXXIII termasuk kategori ketiga dan tidak berlaku lagiTidak perlu dilakukan tindakan hukum lebih lanjut karena bersifat einmalig (final), itu telah dicabut atau telah selesai dilaksanakan. Tapi, kalau masih tetap terjadi kontroversi di tengah masyarakat, ya tidak masa-
lah,” tambah Hajrijanto. Wakil Ketua MPR, Ahmad Farhan Hamid menambahkan, selama bertahun-tahun tidak ada pihak yang mengusulkan Soekarno menjadi pahlawan. Kemudian 13 orang pimpinan MPR, DPR, dan DPD mengusulkan Soekarno menjadi pahlawan. “Ketiga belas orang merupakan representatif bangsa Indonesia,” ujarnya. Menjadi Pahlawan Nasional menurut Ahmad Farhan
Hamid seseorang harus memiliki integritas nasional, dengan demikian ketika Soekarno sudah ditetapkan menjadi Pahlawan Nasional maka kita tidak perlu meragukan integritasnya. Penjelasan soal Ketetapan MPRS. No. XXXIII/ MPRS/1967 bagi MPR merupakan upaya untuk menyelesaikan masalah di tingkat akar rumput. “Ketetapan itu sudah tidak berlaku lagi,” ujarnya. (h/sam)
>> Editor : Dodi Nurja
>> Penata Halaman : Syahrizal
SAMBUNGAN 7
SELASA, 13 NOVEMBER 2012 M 28 DZULHIJJAH 1433 H
Wabup Cari Penyebab Air Ngadat
Teater Nan .................... Dari Halaman. 1
PADANG PANJANG, HALUAN — Wakil Bupati Tanah Datar H. Hendri Arnis langsung dampingi direktur PDAM Batusangkar Adrial untuk mencari penyebab tidak lancarnya air bersih dari sumbernya Sungai Maruok ke Gunungrajo, Senin (12/11) siang. Meski di tengah hujan yang turun deras siang itu, Hendri Arnis tetap saja berjalan kaki menuju sumber air di Sungai Maruok
internasional FTI di BulunganJakarta, 24 November – 2 Desember mendatang. “Kami terpilih dari tujuh teater penampil di seleksi inter-lokal FTI. Teater Nan Tumpah, Akamsi Art Teater, Rumah Teduh, Ruang Kreatif Serunai Laut, Teater Sambilan Ruang, dan Mime Theater, mereka tampil bagus saat itu,” kata Mahatma Muhamad sutradara Teater Nan Tumpah. Mahatma mengatakan, berdasarkan catatan dewan juri, melalui Orkes Madun I tersebut Nan Tumpah berhasil menghadirkan gagasan menarik, dengan aktor yang mampu membahasakan konsep tidak berlebihan namu tepat sasaran. “Selain musik menggugah dengan ilustrasi menarik, catatan juri juga menyebutkan, artistik panggung kami inovatif dan berkembang tiap-tiap adegan dalam pertunjukan,” katanya sembari memperlihatkan. Nan Tumpah boleh jadi adalah kelompok teater independen remaja yang tergolong banyak anggotanya. Sejak teater tersebut didirikan, terhitung hampir 45 orang anggotanya yang berporses hingga sekarang. “Sekarang kami sedang mempersiapkan bagaimana 45 orang anggota kami harus ikut ke Jakarta,” terang Mahatma. Dikatakannya, meski kemenangannya di invitasi inter-lokal
sekitar 1 km dari Batang Arau. Tak heran dia dan rombongan basah kuyup. Dari hasil tinjauan itu diketahui penyebabnya antara lain kurang terawatnya broncaptering (bak penampung air) sebab sebagian dinding temboknya roboh sehingga elevasi air rendah hanya beberapa sentimeter saja dari muka air. Disamping itu juga terdapat beberapa kebocoran pipa.
Hendri Arnis meminta PDAM segera membenahinya. “ Saya minta masalah air ini segera dikerjakan agar masyarakat tidak kesulitan air,”kata Hendri Arnis kepada Adrial dan direktur tekniknya Jhon. Seperti diberitakan Haluan kemarin, air bersih untuk warga Gunungrajo Batipuh sejak beberapa bulan menjelang puasa sudah ngadat. (h/one)
Dua Nelayan .................. Dari Halaman. 1 Menurut Akmal, karena hari sudah malam dan ditambah dengan hujan maka pencarian akan dilanjutkan hari ini, Selasa (13/11) ke arah Kejorongan Maligi Sasak. Dia menjelaskan, kedua korban pergi melaut pada Senin (12/11) sekitar pukul 05.00 WIB menggunakan perahu tradisional. Seharusnya nelayan itu pulang pergi melaut antara pukul 10.00 WIB sampai 12.00 WIB. Namun, sampai pukul 15.00 WIB kedua nelayan belum juga
pulang sehingga pihak keluarga khawatir dan melapor kepada kepala jorong setempat. Selanjutnya kepala jorong itu melapor ke SAR dan BPBD Pasaman Barat. Kebetulan tim sedang mengevakuasi korban banjir di Rantau Panjang Sasak. Mendapatkan laporan itu, pihaknya langsung turun dan melakukan pencarian menggunakan jalur laut mennuju Katiagan sejauh 7,2 kilometer. “Kita menurunkan 14 orang personil ditambah petugas
BPBD, RAPI dan polisi. Namun, pencarian yang dilakukan tidak membuahkan hasil hingga pukul 18.00 WIB,”jelasnya. Lebih jauh dia katakan, tim penyelamat akan turun pada Selasa (13/11) pagi sekitar pukul 06.00 WIB menuju Maligi Sasak. “Kita membuat posko di Sasak untuk menampung berbagai informasi dari masyarakat. Mudahmudahan kedua nelayan itu dapat ditemukan dalam kondisi selamat. (h/nir/met)
Mantan Bupati ................ Dari Halaman. 1 Informasi yang dihimpun Haluan Senin malam dari tetangganya Yulfera dan Drs.Hafnizal, jenazah almarhum akan diberangkatkan dari Jakarta penerbangan pertama Selasa (13/11 ) pagi menuju Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Kabupaten Padang Pariaman. Dari BIM, jenazah almarhum akan dibawa ke Kota Payakumbuh terus Kota Sarilamak untuk disemayamkan di Kantor Bupati Lima-
puluh Kota serta diterima Bupati dr.Alis Marajo Dt. Sori Marajo bersama Muspida , Ketua DPRD, dan karyawan – karyawati Pemkab. Usai disemayamkan, jenazah selanjutnya dibawa ke rumah istrinya Ny. Ernita Aziz Haily. Jenazah bakal dimakamkan di Kota Sarilamak atau di daerah Muara Paiti, Kecamatan Kapur IX, belum didapat keputusan akhir. Berpulangnya ke Rahmatullah mantan Bupati Limapuluh Kota yang
dekat dengan wartawan dan juga menyemarakkan KMD (Koran Masuk Desa) Haluan selama dua periode, membuat kaget warga Payakumbuh dan Limapuluh Kota. Setelah menghabiskan tugasnya sebagai Bupati Limapuluh Kota, Azis Haily kembali Istitut Ilmu Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) di Jakarta dan menjadi guru besar di Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN). (snt)
Dua Perampok ................ Dari Halaman. 1 dalam aksi kejar-kejaran maut dengan petugas. Informasi yang berhasil dirangkum Haluan menyebutkan, kejadian bermula atas kecurigaan tim patroli Polres Kota Padang Panjang, yang mendapati sebuah Avanza berwarna hitam tengah parkir dalam keadaan mesin menyala di depan Minimarket Arena, yang berlokasi di Jl KH Ahmad Dahlan, Guguk Malintang Padang Panjang. Petugas yang kebetulan sedang melintas di lokasi, langsung memutar balik kendaraan dan kembali bergegas menuju tempat kejadian peristiwa. Namun, belum lagi tiba di lokasi, kawanan perampok yang mengetahui jika aksi mereka tercium petugas ini, langsung menaiki kendaraan dan kabur menuju batas kota (arah ke Solok, red). Entah apa yang ada di pikiran trio perampok asal Aceh ini, namun dalam beberapa saat Avanza yang diduga memiliki nomor polisi ganda itu, kembali diputar menuju arah pusat Kota Padang Panjang. Dua
kendaraan (mobil petugas dan pelaku) yang sebelumnya sudah sempat kejar-kejaran ini, bahkan nyaris terlibat lago kambiang. Tak ingin buruannya lepas, tim Buser pun banting stir dan kembali berusaha mengejar kendaraan pelaku. “Aksi kejar-kejaran tak bisa dielakkan. Bahkan, anggota kami sempat mencoba menghentikan laju kendaraan pelaku dengan cara memepetnya di sisi trotoar,” ujar Kapolres kota Padang Panjang melalui Kasat Reskrim Rahmad Natun. Dari keterangan anggotanya yang terlibat dalam aksi pengejaran itu ujar Rahmad, kawanan rampok yang merasa dirinya sudah dalam keadaan terjepit itu, juga sempat berupaya hendak menghantamkan kendaraan mereka ke arah armada yang ditunggangi petugas, persisnya saat tengah melintas di sekitar Simpang Bioskop Karya kota Padang Panjang. Namun beruntung aksi ini tidak sampai terjadi. “Sebelum sempat terjadi ben-
turan, kawanan itu kembali memacu laju kendaraan mereka ke arah Kota Padang. Tepat di kawasan objek wisata Mega Mendung, aksi merekapun terhenti. Disinilah akhirnya dua dari tiga pelaku berhasil kita ringkus,” kata Rahmad. Beberapa saat sebelum dua orang pelaku dibekuk petugas dari lokasi persembunyian mereka di sekitar lokasi sepanjang pinggiran sungai Mega Mendung, para pelaku sempat berusaha untuk mengelabui petugas dengan cara menukar plat nomor polisi kendaraan mereka. Karena saat dikerahkan untuk mengepung lokasi, petugas menemukan sebuah plat dengan nopol B 1274 HTD dari dasar sebuah kolam, yang diduga sengaja dibuang oleh pelaku. “Sampai saat ini, kedua pelaku berikut barang bukti, sudah kita amankan di Mapolresta Padang Panjang, untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut. Sementara satu pelaku yang masih buron, masih dalam perburuan petugas,” tandas Rahmad. (h/yan/met)
AA Dituntut .................... Dari Halaman. 1 Orasi warga tersebut, mendapat pengamanan ketat dari pihak kepolisian Polres Limapuluh Kota. Sekitar 125 orang personil kepolisian serta puluhan petugas SatpolPP disiagakan untuk pengamanan, bahkan 2 mobil pemadam kebakaran ikut disiagakan. Sebelum unjuk rasa ke kantor DPRD, puluhan warga telah berkumpul di depan kantor Walinagari Sarilamak dengan pengawasan dari petugas kepolisian kemudian mereka melakukan long march dan menuju kantor DPRD sambil meneriakkan yel-yel kegagalan AA memimpin Limopuluh Kota dan membawa spanduk yang berisikan kecaman. Para pendemo menyerukan usut tuntas kasus KKN Alis Marajo-Asyirwan Yunus. Di depan kantor DPRD, karena puluhan warga datang dengan aksi damai, akhirnya disambut baik oleh pimpinan serta anggota DPRD yang dibentengi petugas polisi dan Satpol-PP yang telah siap mengamankan orasi tersebut. Dari tokoh masyarakat, Wendra Yunaldi sekaligus tim sukses pemenang pasangan Alis MarajoAsyrwan Yunus pada Pilkada Kabupaten Limapuluh Kota tahun 2010 lalu, tampil berorasi menagih janji Alis Marajo memperhatikan masyarakat. “Ketika saya diminta Alis Marajo untuk menjadi tim sukses pemenang pasangan AA, saya hanya meminta agar memperhatikan masyarakat. Setelah 2 tahun kepemimpinan Alis Marajo Asyrwan Yunus, apa yang saya minta dahulunya tak terlaksana, “ ungkap Wendra Yunaldi. Wendra dulu meminta Alis Marajo agar pro terhadap petani dan birokrasi pemerintahan yang profesional, tetapi memasuki 2 tahun kepemimpinan Alis Marajo tersebut, tak satupun janji-janji yang diminta Wendra untuk kepentingan masyarakat Kabupaten Limapuluh Kota, dilaksanakan. Wendra pun bertekat untuk memperjuangkan
nasib masyarakat. Sebelum menggerakkan masyarakat dari kantor Wali Nagari Sarilamak, Wendra mengaku sempat ditelpon Alis Marajo. Dalam percakapan itu , Wendra hanya menuntut agar Alis Marajo melaksanakan janji-janji yang pernah dilontarkan sebelum terpilih jadi bupati. Sementara itu, Yudilfan Habib juga melontarkan orasi agar bupati Alis Marajo- Asyrwan Yunus mundur dari jabatan bupati Limapuluh Kota. Ia menilai, semasa kepemimpinan Alis Marajo tersebut, tak ada perubahan berarti. Dengan tegasnya, Habib mengatakan selama ini Alis Marajo hanya mengopok-opok masyarakat dengan janji-jani yang sampai ini tak terbukti. “ Alis Marajo dan Asyirwan Yunus tak mampu lagi memimpin Limapuluh Kota. Telah banyak masyarakat yang hanya diopok-opok dengan janji manis dan mengabaikan hak-hak masyarakat. Untuk itu, kepada penegak hukum agar menyelidiki dan membongkar kebohongan Alis Marajo selama ini . Kalau tak mampu memimpin daerah ini, ya mundur sajalah ,” ungkap Yudilfan Habib, pemerhati Luak Limopuluah saat berorasi. Sekitar satu jam berorasi, akhirnya pimpinan DPRD bersedia menerima perwakilan dari warga untuk berdiskusi dan membahas terkait aspirasi yang telah disampaikan, tetapi sejumlah warga menolak. Mereka hanya membutuhkan bukti dalam waktu cepat. Wargapun mengancam , apabila aspirasi mereka tidak terpenuhi, mereka akan mengunjungi kembali kantor DPRD kabupaten Limapuluh Kota dengan jumlah masa yang lebih banyak lagi. Mereka pun mengakhiri aksi demo tersebut. Sebelum bubar, mereka minta dukungan dari DPRD untuk memperhatikan nasib rakyat dengan cara menandatangani kain putih yang telah disediakan. Dari anggota DPRD tampak sekitar 8 anggota dewan yang
menandatanganinya . Dengan bersemangat, Riko Febrianto dari Fraksi Partai Golkar mengawali penandatanganan dan di susul ketua serta anggota DPRD lainnya. Sementara itu, Kabag Ops Polres Limapuluh Kota Kompol A. Bayu berterima kasih kepada masyarakat yang telah melakukan orasi dengan damai dan lancar. Diduga Pendukung Alis Sebelumnya, saat demonstran datang terlihat puluhan orang yang menyebar di halaman kantor bupati Limapuluh Kota tempat yang direncanakan untuk orasi berlangsung yang kemudian dibatalkan dan dialihkan ke kantor DPRD yang berjarak sekitar 200 meter, untuk menghindari bentrok. Puluhan orang yang berpakaian bebas tersebut, hilir-mudik dan tidak keluar dari kompleks halaman kantor bupati. Saat ditanyai, mereka mengaku sedang bergotong goyong untuk membersihkan halaman kantor bupati. “Tak biasanya ada kegiatan pembersih halaman sebanyak itu, diduga mereka tim pendukung yang mencoba menghalang-halangi kita dan sebanyak itu, tak satupun dari wajah mereka yang dikenal. Mereka mungkin pendukung Alis Marajo yang berasal dari daerah lain dan berpura-pura gotong royong,” ungkap salah seorang pendemo. Untungnya para pengunjuk rasa bisa menahan diri beralih menuju DPRD dan tidak bersikeras memasuki kantor bupati. Bupati Alis Marajo yang hendak diwawancarai secara khusus sekaitan dengan demo itu menyatakan sudah menyerahkan segala jawaban kepada Humas dan protokoler Pemkab Limapuluh Kota. Kabag Humas, M.Sieber ketika dihubungi mengaku sudah diberi wewenang oleh bupati, cuma saja yang bisa dijawab M.Siber hanya seputar bantuan, sedangkan tudingan kearoganan Alis serta memiliki 9 kendaraan dinas tak mampu dijelaskannya. (h/ddg/zkf/met)
dihadiahkan uang sebesar Rp15juta, namun uang tersebut akan digunakan untuk proses dan pembelian properti yang akan dibawa ke Jakarta nantinya. “Kami akan mencari dana kira-kira Rp60juta untuk keberangkatan bersama,” terang ketua Nan Tumpah tersebut. Ketika ditanyakan kenapa harus memberangkatkan semua anggotanya, Mahatma menjawab, bahwa kelompok teater adalah persoalan kebersamaan. Orkes Madun I yang akan berangkat ke Jakarta tersebut adalah hasil penggarapan bersama. “45 orang tersebut memang hanya sebagian kecil yang menjadi aktor, tapi semuanya ikut andil, ada yang menjadi kru, ada yang menjadi penata rias. Dan jika seandainya saja ada salah satu anggota tidak berangkat, kekecewaan akan menimbulkan efeklain dalam berkelompok,” tambahnya. Kemenangan Nan Tumpah dalam invitasi di Padang Panjang bukanlah tanpa kekurangan. Juri yang terdiri dari Armeynd Sufhasril, Tatang Rusmana, dan Tya Setiawati, merangkum berberapa catatan penting yang harus diperbaiki oleh Nan Tumpah sebelum tampil di inter-nasional FTI. “Elaborasi karakter tokoh harus dikembangkan lagi sehingga mampu menjaga tempo permainan, lebih artaktif dan
membangun,” terang juri. “Termasuk riset sosial budaya yang ditawarkan harus dipertajam lagi,” tambahnya. Kini teater Nan Tumpah menjadi perwakilan untuk Sumatera Barat di ajang inter-nasional FTI. Persiapan untuk peraihan kemenangan dipersiapan kelompok tersebut tidak hanya dalam segi pementasan. “Pementasan untuk adalah persiapan utama. Nanti juga ada pemilihan aktor terbaik, penata artistik terbaik, atau kru panggung terbaik, musik terbaik, dan jika ingin meraih ini kita harus mempersiapkan tim yang solid,” terang Mahata. Syarifudin Arifin, wartawan yang juga ikut pada pementasan tersebut mengatakan memang solidaritas itulah yang dibangun dari grup teater remaja seperti Nan Tumpah. “Saya tergolong tua, tapi mau ikut menjadi aktor karena senang melihat anak muda dengan kelompok yang solid,” terangnya. Sejak pengumuman Nan Tumpah akan mengikuti inter-nasional FTI, banyak seniman Sumatera Barat yang memberikan spirit untuk keberangkatan nantinya. “Di antaranya Ery Mefri, dia datang memberikan selamat, dan katanya semua seniman harus mendukung keberangkatan Nan Tumpah ke Jakarta. Terutama karena anak muda Sumatera Barat,” tambah Syarifudin.
Kafe dan 1.000 Tahun ........ Dari Halaman. 1 “Di kafe asyik, ada hotspot-nya, bisa duduk lama-lama di depan laptop sambil ngerjakan tugas kuliah,” kata Ben (22) salah seorang pengunjung yang merupakan mahasiswa. “Ada bedanya dengan tempat lain, di kafe menu kopinya banyak,” terang Maharani (21) pengunjung lain. Pada kenyataannya kafe memang menjadi pilihan bagi banyak orang, termasuk remaja. Dan untuk ukuran Kota Padang, belasan kafe khusus menyediakan menu spesial kopi berdiri di berbagai sudut kota. Pengunjung pun bisa memilih kafe dengan suasana yang cocok bagi mereka. Dalam catatan sejarahnya, kafe berhubungan langsung dengan peradaban kopi. Tercatat pada abad ke-9, di mana biji-bijian kopi asli ditanam oleh orang Ethiopia di dataran tinggi, sampai ketika bangsa Arab mulai meluaskan perdagangannya ke Afrika Utara dan biji kopi disana ditanam secara massal. Bangsa Arab mengenal kopi sebagai minuman energi (untuk begadang). Penyebaran kopi dimulai saat itu bersamaan dengan penyebaran Islam. Sumber kopi pertama di Mocha salah satu derah di Yaman, cikal-bakal Mochacino, yang sebagian besar orang menganggap adalah racikan khas Italia. Di Konstatinopel (Istanbul) pada tahun1453, kopi diperkenalkan kekhalifahan Ottoman dan kedai kopi yang pertama kali tercatat di sana bernama Kiva Han, dibuka tahun 1475. Budaya ‘ngopi’
pun pernah dianggap semacam bid’ah oleh Paus Clement VIII pada tahun 1600. Ia menganggap minum dapat mengancam (infidel) dan karena itu berdosa bagi yang meminumnya. Namun kemudian ia mengizinkan jika ‘ngopi’ menjadi bagian (alternatif) dari makananminuman yang halal dimakan oleh seorang Kristen. Tercatat, kedai kopi pertama dibuka di Venice (Italia) tahun 1645, kedai kopi pertama di Oxford (Inggris) tahun1650, dan pada 1668 ‘Edward Lloyd’s’ membuka kedai kopi di London. Dari kedai kopi inilah kemudian Edward membuka perusahaan asuransi paling terkemuka di dunia Lloyd of London Insurance. Tiga tahun sesudah Edward membuka kedai kopi, London gandrung kopi, kedai kopi dibuka di setiap sudut kota tersebut. Setalahnya, kopi mulai diperkenalkan di Jerman. Di Brasilia, penanaman kopi di mulai dan jenis kopi yang ditanam adalah Coffea Arabica Lind. Di Perancis, kedai kopi kusus sendiri dibuka tahun 1689 bernama Café de Procope, dalam suasana krisis setelah pengumuman kopi merusak kesehatan. Tapi pada saat itu kafé belumlah menunjukkan khusus nama tempat. Baru pada 1802, Cafe (Kafe) sebagai kata yang menunjukkan tempat mulai diperkenalkan di Inggris (sebelumnya coffee house). Kata ini berasal dari kata Prancis ‘eafé’ dan hampir seakar dengan
bahasa Italia ‘caffe’. Café menunjukan sebuah tempat yang merupakan restoran dengan menu utama minuman kopi. Hal tersebut baru sekelumit dari perjalanan kafe dan peradaban kopi dunia. Belum lagi persoalan Zwaardecroon yang membawa beberapa benih kopi dari jazirah Arab ke Bogor, hingg menjadi tanaman komoditas terpenting di Hindia Belanda. Sekarang, kafe bagi banyak orang mungkin hanya tempat kongkow-kongkow biasa. Tapi di Paris, pada zamannya kafe adalah tempat para pemikir beradu argumen. Misalnya, Cafe Deux Magots dan Cafe de Flor di kawasan SaintGermain-des-Pres di Paris, dua kafe paling terkenal di seantero Perancis ini tempat berdebatnya Simone de Beauvoir dan juga Jean-Paul Sartre. Tidak hanya Beauvoir dan Sartre, tetapi juga para pemikir Perancis lainnya:Visconti, Mazarrine, Buci, de Seine, du Vieux Colombier, Bonaparte, Genegaud. “Selamat datang. Mau pesan apa?” tanya sopan seorang pelayan sekaligus barista. “Hot Espresso,” jawab pengunjung. Si barista langsung merengsek ke sebuah mesin. Dia sendiri mungkin luput, mesin yang ia gunakan tersebut awalnya didesain khusus oleh arsitek ternama Italia Gio Ponti (1927) di Amerika. Dan kedai kopi pertama yang memakai mesin espresso tersebut adalah La Pavoni, di New York. Esha Tegar Putra
Gubernur Sumbar............. Dari Halaman. 1 Beberapa poin yang menjadi indikator penilaian adalah peningkatan kompetensi Teknologi Informasi Komputer (TIK) bagi guru SMP, SMA dan SMK, pengembangan konten pembelajaran berbasis TIK bagi PTK, pembuatan konten pembelajaran berbasis TIK, pendayagunaan ICT zona kantor, pemanfaatan situs internet, Dapodik berbais web dan Gebyar Sumbar Expo bidang Pendidikan. Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Musliar Kasim, mengatakan bahwa para gubernur, walikota dan bupati yang menerima penghargaan Anugerah Kihajar ini dinilai berhasil mendayagunakan TIK dalam dunia pendidikan di tingkat provinsi atau kabupaten/kota. “Selamat bagi para gubernur, walikota dan bupati yang memperoleh penghargaan. Anugerah ini juga bertujuan untuk memicu daerah lain untuk mengembangkan TIK dalam dunia pendidikan,” kata Musliar saat Malam Anugerah KiHajar 2012 di Plaza Insan Berprestasi Gedung A Kemdikbud, Jakarta, Jumat (9/11/2012). Sebelumnya Gubernur juga telah menerima penghargaan dari Kementerian Kehutanan, dan Kementerian ESDM. “Dengan adanya TIK dalam bidang pendidikan ini, proses pembelajaran akan lebih mudah. Untuk itu kita memberikan apresiasi kepada Gubernur dan Bupati/ kota yang telah memulai pengaplikasian TIK di duniapendidikan,” ujar Wakil Menteri Pendidikan, Musliar Kasim saat memberikan kata sambutan. Arti penting TIK dalam dunia pendidikan, Musliar Kasim mengatakan dengan adanya perkembangan teknologi tersebut, maka sekolah diberbagai wilayah dapat menyaksikan proses pembelajaran
secara serentak. Saat ini akan TIK telah terhubung ke 120.000 sekolah, dan dimasa yang akan datang terus dikembangkan. Di hadapan ratusan orang yang memenuhi aula Kemendikbud, mantan Rektor Unand tersebut langsung mempraktikkan dengan memberikan pelajaran tentang TIK dan pengaruhnya terhadap pembangunan karakter. Kelas maya tersebut dapat disaksikan dibeberapa sekolah yang telah terhubung TIK. “Kita ingin dengan proses pembelajaran menggunakan TIK, sluruh negeri ini dapat menikmati pendidikan dan teknologi, semoga kita semakin maju,” harapnya. Dalam kesempatan tersebut, Musliar Kasim juga mencoba berinteraksi dengan guru dan pelajar yang ada di Bali dan beberapa daerah lainnya. Sementara itu, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengatakan, ini wujud dari perhatian Pemerintah Sumbar terhadap perkembangan dan kemajuan dunia pendidikan di Sumbar. Untuk itu ia mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah membantu kemajuan TIK dalam bidang pendidikan di Sumbar. “Kita akan terus berusaha memajukan dunia pendidikan yang terkoneksi TIK. Apa yang telah kita lakukan akan terus ditingkatkan, bagi sekolah yang masih kurang akan terus dibenahi dimasa yang akan datang,” ujar Gubernur diselasela penyerahan penghargaan. Program yang telah diluncurkan 2 tahun yang lewat ini, dinilai Irwan telah memberikan dampak positif terhadap kemajuan teknologi informasi didunia pendidikan di Sumbar. Untuk itu lanjutnya, inovasi-inovasi terus dilakukan demi kemajuan dunia pendidikan seperti pembuatan layanan edukasi didunia
maya dan pengembangan teknologi pendidikan. Dalam kesempatan tersebut juga akan meresmikan Kelas Maya Portal Rumah Belajar. Kelas Maya merupakan dukungan bagi proses pembelajaran yang lebih terintegrasi, baik dari sisi konten maupun proses interaksi antara guru dan murid. “Kita tahu proses belajar mengajar bergantung dari peran guru. Karena terbatasnya jumlah guru maka guru bisa mengadakan kelas maya, dimana murid bisa memilih guru dari mana saja. Dan guru juga bisa mengajar murid dari semua pelosok Indonesia,” jelas Kepala Pustekkom Kemendibud, Ari Santoso. Adapun enam gubernur yang meraih penghargaan ini adalah Sri Sultan Hamengku Buwono X (Provinsi DIY), Zaini Abdullah (Provinsi NAD), Irwan Prayitno (Provinsi Sumatera Barat) Hasan Basri Agus (Provinsi Jambi), Rudi Arifin (Provinsi Kalimantan Selatan) dan Muhaimin Sani (Provinsi Kepulauan Riau). Sementara delapan walikota dan bupati yang juga memperoleh penghargaan serupa adalah Mawardi Nurdin (Walikota Banda Aceh), Haryadi Suyuti (Walikota Yogyakarta), Sutarmadji (Walikota Pontianak), Irhami Ridjani (Bupati Kota Baru, Kalimantan Selatan), Yusuf Wally (Bupati Keerom, Papua), Ibrahim Rewa (Bupati Takalar, Sulawesi Selatan) dan H. Ahmad (Bupati Rokan Hulu, Riau). Dalam kesempatan ini, dilakukan juga penyerahan hadiah pada para pemenang lomba yakni lomba video edukasi, mobile edukasi., pembelajaran multimedia, dan kuis Kihajar yang telah dilakukan sejak September hingga Oktober saat roadshow di 33 provinsi. Para pemenang ini berhak atas uang jutaan rupiah dan piagam penghargaan. (h/dla/met)
>> Editor : Ismet Fanany, Syamsu Rizal
>> Penata Halaman : David Fernanda
8 POLITIK
SELASA, 13 NOVEMBER 2012 M 28 DZULHIJJAH 1433 H
EKO FURQANI, CAWAWAKO PADANG PANJANG DARI PAN
Mantan Santri dengan Semangat “Kerja Cerdas dan Ikhlas” PADANG PANJANG, HALUAN— Kandidat bakal calon Wakil Walikota Padang Panjang dari Partai Amanat Nasional (PAN), H Eko Furqani SE MM menyatakan siap menjadi pelopor perubahan di Bumi Serambi Mekkah. Mantan santri jebolan TMI AlAmien Sumenep Madura, yang sudah dua periode dipercaya mewakili suara rakyat di DPRD Kota Padang Panjang ini siap mambangkik batang tarandam dengan semangat kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas (KCI). “Dua periode dipercaya rakyat di legislatif, adalah modal terbesar saya untuk bisa membangun masyarakat dan daerah ini.
Berbagai kebutuhan dan harapan masyarakat Padang Panjang, sudah saya rangkum menjadi sederetan agenda penting dan prioritas, jika memang kelak dipercaya oleh masyarakat,” kata Eko. Sebagai kandidat yang memang telah memastikan diri untuk posisi cawawako (sesuai dengan hasil penjaringan balon PAN), yang paling utama jelas Eko, dirinya siap untuk mendukung dan mensukseskan program walikota, yang kelak akan didampinginya selama periode 2013-2018. Meski demikian, Eko juga mengaku telah siap dengan berbagai program, yang nantinya akan dijadikan sebagai
landasan berfikir dan bertindak dalam membangun Kota Padang Panjang. “Dengan semangat kerja keras, cerdas dan ikhlas, pembangunan di Kota Padang Panjang harus terus ditingkatkan menjadi lebih baik, merata dan berkelanjutan,” ucap Wakil Ketua DPRD Kota Padang Panjang lulusan Magister Manajemen UII Yogyakarta 19992001 ini. Dari implementasi semangat kerja KCI imbuh Eko, dirinya sangat menginginkan giat pembangunan di Kota Padang Panjang, yang dilandaskan pada nilai dan sendi-sendi Islami, akan mampu dalam mendorong percepatan
peningkatan derajat kesejahteraan, perekonomian dan kualitas hidup warga Kota Padang Panjang. Figur calon pemimpin muda nan energik, kharismatik dan berkarakter, memang melekat di diri seorang Eko Furqani. Jauh sebelum suhu politik Pilkada Padang Panjang 2013 mulai “Memanas”, pria berkacamata kelahiran 28 Mei 1973 ini, bahkan telah dibandrol dan digadang-gadangkan sebagai regenerasi dan cikal bakal penerus estafet kepemimpinan di Kota Serambi Mekkah. Figur Muda yang Cerdas R Dt Rajo Nan Kayo, salah seorang tokoh masyarakat Kota Padang Panjang kepada Haluan
terpisah mengatakan, figur calon pemimpin muda, memang sangat dibutuhkan Padang Panjang saat ini. Dengan pengalaman Eko sebagai seorang legislator selama dua periode berturut-turut, Dt Rajo Kayo berpandangan, jika sosok yang dikenal low profile itu akan mampu memberikan warna baru dalam geliat kepemimpinan dan pembangunan Kota Padang Panjang. “Padang Panjang butuh figur pemimpin muda, cerdas, berkualitas dan berkarakter. Hemat saya, Eko Furqani adalah sosok yang dinanti-nanti dan sangat dibutuhkan masyarakat Kota Padang Panjang,” tandas Dt Rajo Kayo. (h/yan)
HAR I INI 10 BALON WAKO/CAWAKO PAN BERTARUNG
PILKADA Ketua DPC Demokrat Merangsek Naik
Enam Kandidat Tersingkir
KETUA DPC Partai Demokrat Padang, Januardi Sumka terus merangsek naik pada daftar bursa poling calon walikota Padang. Dukungan melalui SMS atas nama dirinya terus stabil setiap hari, meskipun jumlahnya masih jauh dibandingkan peringkat atas. Sementara itu, peringkat 1 masih ditempati Alkudri, Ketua DPD REI Sumbar. Bahkan, rang pauh ini memperlebar jarak dengan peringkat 2 yang juga ditempati tokoh muda, Andre Rosiade dengan raihan suara 27,18 persen. Di samping Januardi Sumka, Wahyu Iramana Putra (Ketua DPD II Partai Golkar Padang) dan Ketua Ikatan Keluarga Padang, James Hellyward juga terus menghimpun dukungan untuk menempatkan diri di papan atas, jelang penjaringan calon oleh masing-masing partai politik menuju Padang 1 tersebut. (h/*)
PADANG PANJANG, HALUAN— Sebanyak 10 orang kandidat bakal calon walikota dan wakil walikota dari Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Padang Panjang bertarung dalam agenda penyampaian visi misi balon PAN yang digelar hari ini, Selasa (13/11) di Gedung M Syafe’i Padang Panjang.
Update 11 november 2012 pukul 23.59 WIB
Silakan kirimkan pilihan Anda melalui pesan singkat (SMS) dengan cukup mengetik: <nama calon> kirim ke nomor 081277391007 dan 082390765000. Kami menampilkan peringkat berdasarkan persentase perolehan SMS yang ditampilkan setiap hari. Satu nomor SMS kami hitung satu suara. Terima kasih.
Glestradio.
Dari 10 nama itu (lima cawako dan lima cawawako), enam kandidat diantaranya, dipastikan bakal tersingkir. Ketua DPD PAN Kota Padang Panjang H Eko Furqani kepada Haluan kemarin mengatakan, proses penjaringan balon walikota dan wakil walikota dari PAN Kota Padang Panjang, memang sudah hampir memasuki tahapan akhir. Setelah dilakukan penjaringan dan melewati proses verifikasi, seluruh balon juga harus menyampaikan visi misinya di hadapan seluruh kader dan pengurus partai. “Setelah agenda penyampaian visi misi tuntas, maka tim dari DPD akan melakukan vooting guna menciutkan 10 menjadi 4 nama kandidat, atau menjadi dua paket pasangan balon,” kata Eko. Empat nama yang terdiri dari dua balon wako dan dua balon wawako inilah imbuh Eko, yang nantinya akan dikirimkan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN,
>> Editor : David Ramadian
untuk selanjutnya kembali diseleksi dan dikerucutkan menjadi dua nama (satu paket pasangan calon) walikota dan wakil walikota. Semua proses tandas Eko, tetap mengacu kepada aturan dan mekanisme partai. “Dua nama yang selanjutnya ditetapkan sebagai balon wako dan wawako itu, langsung di SK-kan oleh DPP, sebagai pasangan resmi cawako-cawawako yang akan diusung PAN. Namun, kapan hasil dan keputusan itu keluar, kami juga belum bisa pastikan,” pungkas Eko. Sebagaimana diberitakan, 10 nama balon walikota dan wakil walikota yang akan menyampaikan visi dan misinya hari ini, diantaranya Edwin, Sonny Jendriza Idroes, Erizal, Jhon Enardi dan Hendri Arnis, untuk posisi cawako. Sementara untuk posisi cawawako masing-masingnya Eko Furqani, Syafrizal, Faizah Hayati, M Nur Idris dan Bukhori Dt Tuo. (h/yan)
>> Penata Halaman : Jefli
PADANG 9
SELASA, 13 NOVEMBER 2012 M 28 DZULHIJJAH 1433 H
LINGKAR Gara-Gara Hujan, Padang Fair Tidak Capai Target PADANG, HALUAN — Alek tahunan Padang Fair ke 7 tahun 2012 yang digelar Pemko Padang selama 11 hari sejak 1-11 November 2012, tidak mencapai target yang ditetapkan. Hujan lebat yang nyaris mengguyur Kota Padang setiap hari, menjadi salah satu penyebab minimnya transaksi dagang. Dari target yang ditetapkan Rp10 miliar, hanya mampu direalisasikan sekitar Rp7 miliar. Ketua Penyelenggara Padang Fair PT. Solindo Duta Convex, Khairul Umaya mengungkapkan, cuaca mendung disertai hujan lebat dan angin kencang mewarnai langit Kota Padang nyaris sepanjang hari. Masyarakat yang hendak menyaksikan ajang pameran dan promosi dagang ini agaknya menjadi enggan keluar rumah. “Cuaca memang tidak mendukung selama pelaksanaan Padang Fair. Nyaris setiap hari hujan turun mengguyur Kota Padang. Sehingga animo masyarakat untuk berkunjung ke arena Padang Fair sedikit berkurang,” kata Khairul Umaya. Padahal, pihaknya menyediakan fasilitas 175 buah stan. Sebagai hiburan bagi masyarakat juga didatangkan artis ibukota dan artis lokal. Namun tetap tidak mendongkrak nilai transaksi dagang. Tingkat kunjungan masyarakat hanya sekitar 100 ribu orang. Padahal, saat dibuka Menteri Kehutanan RI Zulkifli Hasan awal November lalu, sudah ditargetkan tingkat kunjungan masyarakat bakal meningkat dibanding tahun lalu dengan asumsi cuaca cerah dan beragamnya barang yang dipromosikan. Menurut Wakil Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah, meski secara hitung-hitungan dagang kurang menggembirakan namun lewat ajang Padang Fair para pengusaha, mitra dagang maupun para pembeli sudah dipertemukan. Bersama mitra usaha, pedagang dapat menjalin kerjasama untuk mengembangkan usahanya ke depan serta berperan dalam memperkenalkan potensi ekonomi daerah dan juga membuka akses produk kreatif serta ramah ramah lingkungan. “Kepada pengusaha dan pengrajin, buat dan ciptakanlah produk yang berkualitas dan mempunyai daya saing. Karena masyarakat dan pengunjung pameran tentunya akan lebih selektif dalam memilih barang sesuai kebutuhannya,” kata Mahyeldi. Pemko Padang selalu memberikan dukungan danfasilitasi jika ada pihak yang berniat menggelar iven besar seperti pameran, konvensi, pertemuan tingkat lokal, regional maupun nasional. (h/vie)
PATUNG PAHLAWAN-Dua orang mahasiswa melintasi patung Bung Hatta di Universitas Bung Hatta, Ulak Karang, Kota Padang, Senin (12/11). Bung Hatta yang merupakan putra asal Sumatera Barat baru saja mendapat gelar pahlawan nasional pada Rabu (7/11) lalu, setelah 67 tahun Indonesia merdeka. RIVO SEPTI ANDRIES
DPRD Padang Tetapkan Sekwan Akhir November PADANG, HALUAN—Pemko Padang sudah mengajukan usulan 3 nama sebagai calon Sekretaris DPRD Padang (Sekwan) pengganti Sastri Y Bakri ke DPRD Kota Padang. Mereka adalah Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Padang Edy Utama, Kepala Dinas Pariwisata Asnel dan Kepala Diskominfo Ali Basar. Sastri sendiri kini mendapat promosi sebagai Inspektur Khusus (Irsus) Kemendagri RI. Pemko Padang mendukung kepindahannya dan hal tersebut merupakan sebuah kebanggaan, karena PNS di lingkungan Pemko Padang mendapat kepercayaan mengemban amanah di pusat. Wakil Walikota Padang Mahyeldi Ansyarullah kepada Haluan, Senin (12/11) di Padang mengatakan, ketiga nama calon Sekwan itu telah diajukan ke DPRD Kota Padang sejak Agustus lalu. Namun sampai saat ini belum juga diputuskan siapa yang akan dipilih dewan. “Kita sudah ajukan 3 nama calon Sekwan ke dewan. Namun
sampai kini belum juga diputuskan. Kita masih menunggu keputusan dewan. Tetapi bila harus diganti dengan yang lain, kita bersedia mengusulkan nama baru,” kata Mahyeldi. Ketua DPRD Kota Padang, Zulherman yang dihubungi terpisah menyebutkan, penetapan Sekwan akan diputuskan akhir bulan ini atau bulan depan. Sehingga awal tahun 2013 mendatang sudah mulai bertugas. Tidak ada masalah dengan nama-nama calon Sekwan yang diajukan Pemko Padang. Yang penting Sekwan yang baru itu memiliki kemampuan administrasi
keuangan yang baik, pandai mengelola keuangan, memahami persoalan hukum dan profesional di bidangnya. “Siapa pun nama Sekwan yang diusulkan Pemko Padang, tidak ada masalah, asalkan dia mengerti tugasnya,” terang Zulherman. Selain itu, Sekwan yang baru juga diharapkan mampu mendukung dan melayani kebutuhan anggota dewan semaksimal mungkin, bahkan 24 jam. Sebab, tugas di dewan tidak mengenal waktu, berbeda dengan di SKPD. Sekwan juga harus mampu menjalin hubungan yang baik antara Pemko Padang dan DPRD Kota Padang. “Dan, yang paling penting sekali Sekwan tersebut berani mengatakan tidak jika sesuatu itu melanggar hukum,” tegasnya. Dia mengharapkan, nama yang diajukan Pemko Padang sudah sesuai dengan harapan dewan meskipun tentu tidak sempurna. Sedangkan penetapan Sekwan akan diputuskan akhir bulan ini atau bulan depan. Sehingga awal tahun 2013 mendatang sudah mulai bertugas. (h/ade)
Minimalisir Kematian Bayi : Perkuat PONED dan PONEK PADANG, HALUAN — Angka kematian bayi dan ibu di Sumatera Barat (Sumbar) masih tinggi. Hasil survey Demografi Kesehatan Indonesia, angka Angka Kematian Bayi Baru Lahir (AKBBL), jumlah bayi yang meninggal di Indonesia mencapai 34 per 1.000 kelahiran. Jumlah tersebut lebih tinggi dari angka Millenium Development Goals (MDG’s) yakni 25 kasus per 1.000 kelahiran. Salah satu penyebabnya adalah terlambatnya ibu mendapatkan pelayanan rumah sakit. “Angka kematian bayi dan ibu di Sumbar masih tinggi. Salah satu penyebabnya karena ibu terlambat mendapatkan pelayanan rumah sakit,” tutur Direktur RS M. Djamil Padang Aumas Pabuti
dalam rangka memeriahkan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-48 di RS M. Djamil Padang, Senin (12/10). Untuk mencapai MDG’s, angka kematian ibu dan bayi ini harus diminimalisir. Langkah tercepat yang bisa dilakukan adalah dengan memperbaiki jalur informasi dengan membuat standar tercepat agar ibu dan bayi dapat tertolong dengan cepat. “Yang kita maksudkan disini adalah dengan membuat standar di Pelayanan Obstetri Neonatus Essensial Dasar (PONED) dan Pelayanan Obstetri Neonatus Essesnsial Komprehensif (PONEK),” kata Aumas. Untuk tingkat dasar diisi oleh dokter, bidan, perawat yang terlatih. Di tingkat PONEK, yang dilakukan adalah pelayanan di rumah sakit
yang mempunyai fasilitas yang memadai. PONEK dan PONED diadakan untuk menghindari rujukan yang lebih dari 2 jam dan untuk memutuskan mata rantai rujukan itu sendiri. PONED dapat dilayani oleh puskesmas yang mempunyai fasilitas atau kemampuan untuk penanganan kegawat daruratan obstetri dan neonatal dasar. Puskesmas PONED merupakan Puskesmas yang siap 24 jam, sebagai rujukan antara kasus-kasus rujukan dari Polindes dan Puskesmas. Wakil Instalasi Kebidanan dan Anak RS M. Djamil Padang Yeni Suki yang mendampinginya menambahkan, waktu ibu hamil, ibu harus sudah tahu bahwa ia akan melahirkan dalam keadaan bahaya. Dokter
atau bidan yang bertugas di puskesmas, mengatasinya di tingkat PONED, dengan memenuhi standar dasar pelayanan. Ketika kasus dasar teratasi, pasien dirujuk ke tingkat PONEK, yaitu rumah sakit rujukan. “Transportasi yang digunakan untuk membawa pasien mesti dalam keadaan standar. Di dalam ambulance, semua kebutuhan ibu hamil harus tersedia,” tuturnya. Untuk mendukung alur tersebut, harus dilengkapi dengan Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu Sehari-hari/Bencana (SPGTDS/B). Di tingkat ini, disediakan call centre yaitu in call dan out call. In call akan menghubungi rawat inap sementara out call ditempati oleh petugas rawat inap.
“Target kita, angka kematian ibu dan bayi itu bisa ditekan hingga nol persen,” katanya. Selain meningkatkan peran PONED dan PONEK, pada HKN ke-48, RS M. Djamil juga mengadakan serangkain acara lain di antaranya penilaian lomba kebersihan dan keindahan di lingkungan RSUP M. Djamil, kampanye cuci tangan, pemeriksaan kehamilan, penilaian tumbuh kembang anak, dan pendidikan kesehatan untuk wanita lanjut usia. Untuk lomba kebersihan dan keindahan di lingkungan RSUP M. Djamil Padang, kategori Area Perawatan Kritikal dan Semi Kritikal dimenangkan oleh Ruangan NICU/Peristi, Ruangan ICU, dan Ruangan HCU Kebidanan/ KB. (h/rel/rud)
Road Barrier dari Jasa Raharja PADANG, HALUAN — Impian Dinas Perhubungan Kota Padang seakan terjawab dengan bantuan 10 unit road barrier atau pembatas jalan yang diberikan PT Jasa Raharja Putra Cabang Padang. Sebab sejak tahun anggaran 20112012, tidak ada anggaran yang dialokasikan untuk pembelian road barrier ini. “Rencananya baru tahun anggaran 2013 mendatang akan diajukan untuk pembelian alat peraga seperti rambu-rambu lalu Firdaus Ilyas lintas dan road barrier. Tetapi kini kita sudah mendapatkan bantuan pembatas jalan dari Jasa Raharja,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang, Firdaus Ilyas usai penyerahan bantuan Senin (12/11), di Padang. Pembatas jalan ini sangat perlu bagi kota Padang, mengingat tingginya intensitas lalu lintas kendaraan, terutama pada jalur padat. Dengan adanya road barrier, akan memudahkan petugas untuk bekerja di lapangan, mengalihkan arus lalu lintas maupun menutupnya, sehingga dapat menggurai kemacetan. Tetapi karena keterbatasan anggaran daerah, sehingga tidak mampu membeli alat peraga lalu lintas ini. Namun pihaknya tidak hilang akal dan berupaya menjalin komunikasi dengan mitra samping untuk pengadaan alat peraga lalu lintas ini, salah satunya adalah dengan PT Jasa Raharja Cabang Padang. “Alat peraga tersebut tidak mutlak diberikan kepada Dinas Perhubungan. Mitra samping bisa menggunakan rambu-rambu tersebut untuk kebutuhan mereka sendiri, terutama bagi mitra samping yang kantornya berada di jalur padat kendaraan,” katanya. Sementara itu, Kabag Teknik PT Jasa Raharja Cabang Padang, Marganti menyebutkan, Kota Padang merupakan daerah pertama yang menerima bantuan road barrier ini. Dipilihnya kota Padang ini salah satunya karena arus lalu lintas di kota ini sudah semakin padat sehingga perlu media pembatasan jalan. Dengan road barrier ini, diharapkan Dinas Perhubungan dapat mengendalikan arus lalu lintas bersama dengan Satlantas Polri. Serta mengurangi intensitas kendaraan pada jalur-jalur padat di beberapa titik tertentu. “Bantuan yang kita berikan ini hendaknya dapat digunakan untuk mengurangi intensitas kendaraan pada jalur-jalur padat dan mengurai kemacetan. Petugas dapat menutup atus lalu lintas atau mengalihkannya segera,” kata Marganti. Program Jasa Raharja itu tidak hanya memberikan santunan bila terjadi kecelakan, tapi juga berupaya menanggulangi kecelakaan lalu lintas. (h/vie)
>> Editor : Devi Diany
>> Penata Halaman : Irvand
10 PADANG LINGKAR Hari Ini, Jemaah Haji Kloter 11 Tiba PADANG, HALUAN — Sekitar 370 orang jemaah haji Debarkasi Padang yang tergabung dalam Kloter 11, dijadwalkan hari ini Selasa dini hari (13/11), sekitar pukul 02.15 WIB tiba di Bandara Internasional Mingangkabau (BIM). Sebelum kembali ke daerah masingmasing, seluruh jemaah haji ini mesti ke Debarkasi Padang dulu. Mereka akan diserahterimakan kepada Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Daerah. “Kloter 11 akan tiba di tanah air besok (Selasa-red). Kita berharap penerbangan dari Bandara King Abdul Aziz Jedah menuju BIM berjalan lancer. Tidak ada penundaan jadwal keberangkatan,” kata Sekretaris PPIH dan P3IH Embarkasi Padang, Syamsul Bahri kepad a Haluan, Senin (12/11). Jemaah haji yang tergabung dalam Kloter 11 ini berasal dari Bengkulu dan Kota Padang. Mereka berangkat dari BIM 40 hari lalu dengan Garuda Indonesia Airbus 330 seri 200. Dijadwalkan kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat Rosnini Savitri akan menyambut kedatangan jemaah haji. ”Hingga kepulangan kloter sepuluh, jumlah jemaah haji kita yang sudah tiba di tanah air mencapai 3727 orang jemaah haji, 1508 orang diantaranya adalah jemaah pria dan 2209 adalah jemaah wanita,” jelas Syamsul. (h/yat)
SMAN 10 Miliki Perguruan Tinggi Mini PADANG, HALUAN — Untuk mempersiapkan siswa memasuki perguruan tinggi, SMAN 10 Padang mencoba menciptakan perguruan tinggi mini di sekolah tersebut. Salah satu roh dari perguruan tinggi yang diambil adalah penerapan tri darma perguruan tinggi, yaitu pendidikan, penelitian dan pengembangan, dan pengabdian pada masyarakat. Dengan PBM yang dilewati siswa saat ini, siswa sudah menerapkan salah satu tri darma tersebut yaitu pendidikan. Untuk menerapkan penelitian, siswa kelas XI dan XII diminta melakukan penelitian sederhana. Misalnya, pengaruh membawa bekal dengan Tupperware dan daun pisang, manfaat daun singkong untuk menghentikan pendarahan ketika terjadi luka, dan sebagainya. Menurut Kepala Sekolah SMAN 10 Padang Jufril Siry, hal ini ditujukan untuk mengembangkan kemampuan otak kanan siswa. “Selama ini siswa lebih banyak menggunakan kemampuan otak kiri. Melalui kegiatan penelitian ini, siswa akan terlatih menggunakan otak kanan dan menjadi inovatif. Dengan demikian nuansa ilmiah akan tercipta di sekolah ini, “ ujar Jufril Siry, Kamis (8/11) di ruang kerjanya. Sebagai apresiasi bagi siswa yang melakukan penelitian, karyanya akan dipamerkan pada bulan Juni tahun depan di halaman sekolah. Untuk mendorong kemampuan siswa melakukan penelitian, para guru pun diminta melakukan hal yang sama. “Jadi tidak hanya siswa saja yang bertambah kompetensinya, guru pun ikut bertambah,” jelas Jufril. Diharapkan nantinya, setiap mata pelajaran memiliki satu buah penelitian dan satu anak satu karya. Melalui pameran tersebut, bagi karya yang layak dinyatakan sebagai karya ilmiah akan dibuatkan dalam bentuk jurnal. Sisanya akan dibuatkan dalam bentuk buletin. Selain itu, semua karya akan ditampilkan di website sekolah dan mading elektronik. Salah seorang siswa kelas XI Fikri menyebutkan, dirinya sudah menyiapkan sebuah judul penelitian yaitu pengaruh sarapan pagi terhadap konsentrasi belajar siswa. Hisbullah, siswa lainnya mengatakan, berencana meneliti pengaruh jamur terhadap global warming. Untuk guru sendiri, di SMAN 10 Padang sudah ada yang mengikuti kompetensi nasional dengan karya tulisnya. Yaitu guru fisika Desmalinda. Tahun 2011 dirinya berhasil masuk dalam peringkat 68 guru dalam perlombaan best teacher, dari 400 orang peserta. Tahun ini, dirinya kembali mengikuti ajang tersebut. (h/cw-eni)
SELASA, 13 NOVEMBER 2012 M 28 DZULHIJJAH 1433 H
SMK 5 Padang Menuju Sekolah Perakitan Mobil PADANG, HALUAN — SMK 5 Padang mendapat batuan Revitalisasi Otomotif/Mekatronika dari Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Dirjen Pendidikan Menengah Kementrian Pendidikan Nasional. Nilainya mencapai Rp1,95 miliar. Targetnya sekolah ini mampu memproduksi mobil seperti ESEMKA. Wakil Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah usai peresmian bengkel peralatan otomotif dan operasional enam unit mobil bantuan Senin (12/ 11), di Padang menyebutkan, bantuan tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan atau kompetensi guru dan siswa di bidang teknologi otomotif, khususnya perakitan mobil. Disamping itu juga untuk pemahaman proses industrialisasi pada warga sekolah. Sehingga pada akhirnya mereka diharapkan mampu memproduksi sebagian komponen mobil sesuai dengan kemampuan SDM dan sumber daya sarana yang dimiliki. Mereka juga hendaknya mampu memberikan pelayanan atau jasa perawatan kendaran meliputi engine, electrical, chasis, power train dan body painting. “Pada akhirnya kita harapkan lahir nilai-nilai kewirausahaan di kalangan para guru dan siswa yang terlibat dalam kegiatan ini,” ujar Mahyeldi yang didampingi Kabid Humas Richardi Akbar. Mahyeldi juga mengatakan, saat ini SMKN 5 Padang dipercaya oleh PT Astra International Tbk Daihatsu menjadi tuan rumah lomba 105 guru SMK Skill Contest se-Sumbar. Lewat
kegiatan ini diharapkanb bakal muncul guru-guru yang berkualitas dan berprestasi mewakili Sumbar ditingkat Nasional. “Tentunya dengan guru-guru yang berprestasi akan menghasilkan siswa berprestasi dan
unggul di bidangnya sesuai tuntutan dunia usaha selaku pemakai tenaga kerja tingkat menengah,” katanya. Sementara itu, Kepala Sekolah SMKN 5 Padang, Risman Jondedwi mengatakan, rekapitulasi bantuan Revitalisasi Otomotif/ Mekatronika ini terdiri dari 3 unit pengadaan mobil pembelajaran, 3 unit pengadaan mobil rakitan, 3 unit lini perakitan, 5 jenis peralatan bengkel/lini perakitan, 1 unit peralatan pendukung/spray booth, 1 ruang rehab RKB/workshop otomotif, dan 1 kegiatan koordinasi dan benchmarking. “Kegiatan ini selanjutnya akan dikembangkan menjadi
perakitan Mobil ESEMKA, serta mampu memproduksi suku cadang sesuai dengan harapan Direktorat Pembinaan SMK Kemendiknas RI,” tambah Risman. Di kesempatan yang sama, Wakil Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah, SP juga menyaksikan penandatangan MoU SMKN 5 Padang dengan bengkel Andi’s Painting Studio dalam rangka penyelenggaraan aktifitas pendukung kegiatan belajar mengajar di SMKN 5 Padang. Termasuk praktek kerja industri untuk siswa jurusan otomotif, secara khusus dalam bidang perbaikan body, engine, dan electrical otomotif. (h/vie)
PERBAIKAN — Sejumlah pekerja Dinas Pekerjaan Umum Kota Padang tengah memperbaiki trotoar di Jl. Dr. Hamka, Air Tawar Senin 12/11. Perbaikan tersebut bertujuan untuk menunjang kelancaran arus lalulintas. amir
2013, Tidak Ada Pembangunan Pasar Satelit PADANG, HALUAN — Pasar Satelit Belimbing dan Bungus perlu direvitalisasi demi kenyamanan masyarakat berbelanja. Namun agaknya tahun depan rencana tersebut belum akan terwujud. Sebab dana untuk revitalisasi pasar satelit tidak dialokasikan dalam APBD karena terbatasnya anggaran. Kepala Dinas Pasar Kota Padang Tasril Tasar kepada Haluan, Senin (12/11) di Padang mengatakan, tahun 2013 mendatang tidak akan ada pembangunan pasar satelit di Kota Padang. Pasalnya APBD Kota Padang tahun 2013 tidak mengalokasikan dana dengan alasan terbatasnya anggaran. “Kami sudah mengajukan anggaran untuk revitalisasi
Pasar Satelit Belimbing dan Bungus tahun 2013. Namun agaknya belum bisa direalisasikan,” kata Tasril. Meski demikian, Dinas Pasar akan terus mengupayakannya agar dapat diakomodir dalam APBD Perubahan 2013 mendatang, terutama untuk revitalisasi Pasar Satelit Belimbing dan Bungus. Sedangkan biaya yang dibutuhkan mencapai untuk revitalisasi kedua pasar satelit itu mencapai Rp2 miliar. Bila perlu pihaknya akan minta dukungan anggaran dari APBN dan APBD Sumbar maupun investor. Misalnya saja, revitalsiasi Pasar Siteba dan Pasar Alai mendapatkan bantuan dari APBD Sumbar. Revitalisasi pasar satelit ini
perlu dilakukan agar masyarakat nyaman ke pasar satelit dan tidak terfokus ke Pasar Raya saja. Lalu lintas juga lancer dan membantu proses penyebaran penduduk. Pengamat Ekonomi Universitas Andalas (Unand), Helmi yang dihubungi terpisah menyebutkan, revitalisasi pasar satelit ini perlu dipercepat agar dapat membantu perbaikan ekonomi masyarakat dan menghindari kerumunan massa dari lokasi rawan bencana. Apalagi sampai saat ini kondisi Pasar Raya Padang belum pulih setelah diguncang gempa 2009 silam. Pasar Satelit menjadi pilihan yang tepat dan cepat melayani kebutuhan masyarakat. Pada umumnya letak pasar satelit ini sangat strategis, tersebar di bagian timur Kota
Padang, seperti Pasar Siteba, Pasar Bandar Buat, Pasar Simpang Haru dan lainnya. “Aktifitas di Pasar Satelit ini dapat menghindari kerumusan massa di lokasi yang rentan bencana, seperti di Pasar Raya Padang,”katanya. Menanggapi hal itu, Ketua Komisi II DPRD Kota Padang, Surya Djufri Bitel membenarkan tidak ada alokasi anggaran revitalisasi pasar satelit tahun 2013 ini. Anggaran daerah lebih difokuskan untuk perbaikan Pasar Inpres II, III dan IV. “Tetapi nanti akan kita usahakan di APBD Perubahan 2013. Kita juga akan upayakan minta bantuan melalui APBD Sumbar dan juga APBN,” kata kader demokrat ini. (h/ade)
Ban Bekas Masih Diburu PADANG, HALUAN — Harga ban baru untuk mobil memang saat ini tidaklah murah. Bila ban yang hendak diganti itu hanya 1 buah, mungkin tak jadi masalah. Tetapi bila harus mengganti 2 ban atau lebih, tentu harus berpikir untuk mengeluarkan kocek. Namun tak perlu bingung. Kini pemilik kendaraan bisa membeli ban bekas yang berkualitas dan masih memiliki pola kembang ban. Sejak beberapa tahun terakhir, bisnis penjualan ban bekas di Kota Padang terus menggeliat dan sangat menjanjikan. Seperti halnya yang dikatakan oleh Fuad (21), penjual ban bekas di jalan Sutomo No.34 Padang. Menurut pemuda ini, bisnis ban bekas telah digelutinya sejak 5 tahun lalu. Lewat usaha ini pula dia mampu membiayai kebutuhannya dan membantu perekonomian keluarganya. Bahkan Fuad bisa pula mempekerjakan 2 orang karyawan. “Dalam satu hari sedikitnya ban bekas yang bisa terjual mencapai 10 hingga 15 buah ban dengan harga yang berbeda-beda. “Harga ban bekas tergantung pada kualitas ban itu sendiri, ada yang kualitasnya 70 persen hingga 90 persen,” katanya. Harga ban bekas terendah saat ini adalah untuk ban bekas ukuran 15 dengan kondisi 70 persen adalah Rp 100 ribu rupiah, sedangkan untuk harga termahal bisa mencapai Rp 400 ribu. Ban bekas itu sendiri, kata Fuad, dipesannya langsung dari Dumai dan Surabaya. Ban berkualitas tersebut merupakan ban bekas impor dari Singapura, Malaysia, dan Cina. “Meski namanya ban bekas, namun keberadaannya masih tetap diburu oleh masyarakat, selain harganya yang relatif sangat murah, ban ini juga mempunyai kualitas yang masih bagus,” tambahnya. Ditoko Fuad, selain ban bekas juga menyediakan veleg bekas yang kondisinya juga bagus. Harganya pun sangat terjangkau. “Bagi yang ingin membeli ban serta veleg bekas, bisa langsung ke sini, dijamin kualitasnya tak kalah dengan yang baru,” pungkasnya. (h/cw-min)
LOLONG BELANTI
Canangkan Kelurahan Bebas Tawuran dan Kriminalitas PADANG, HALUAN — Masyarakat Kelurahan Lolong Belanti, Padang menyatakan tekadnya untuk menjadi kelurahan yang bebas tawuran, narkoba, maksiat dan kriminalitas. Sebab masalah keamanan dan ketertiban belakangan ini telah mengusik ketenangan warga setempat. Tak tanggung-tanggung, pernyataan sikap itu melibatkan segenap lapisan masyarakat di bawah naungan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM),
Lembaga Pendidikan (STIKES Amanah, STMIK Indonesia, STIKES Indonesia, STIE AKBP, SMAN 1, SMKN 5, SMKS ADZKIA, SMKS Teknologi Plus, SMPN 7 dan SMPN 25). Wakil Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah, SP kepada wartawan usai pernyataan tekad Senin (12/11), di Padang mengapresiasi sikap masyarakat Kelurahan Lolong Belanti Kecamatan Padang Utara ini. Apalagi deklarasi itu melibatkan LPM, Camat, Lurah, RW, RT, Pemuda, Ninik Mamak, Alim
Ulama, Cerdik Pandai, Lembaga Pendidikan yang berada di kawasan Lolong Belanti. “Kita mengapresiasi kebulatan tekad yang digalang masyarakat Lolong Belanti ini. Kita harapkan sikap yang sama juga digalang kelurahan lainnya. Ini demi ketentraman dan kenyamanan kita bersama,” katanya. Pada kesempatan itu, Ketua LPM Lolong Belanti Syaharman Zanhar mengharapkan agar seluruh komponen dan stake holder di kelurahan itu dapat
mematuhi pernyataan kebulatan tekad tersebut dan secara bersama-sama menjadikan Kelurahan Lolong Belanti bebas tawuran, bebas narkoba, bebas maksiat, dan bebas kriminalitas. Sementara itu sebelumnya, Walikota Padang Fauzi Bahar sudah bertegas-tegas mengatakan Kota Padang bebas aksi tawuran pelajar. Komitmen ini dibangun Pemko Padang dengan tidak memberikan peluang bagi para pelajar yang terlibat tawuran untuk tetap bersekolah di kota
>> Editor : Devi Diani
ini. Mereka harus pindah ke sekolah lain di luar Kota Padang. Sebab efek yang ditimbulkan siswa yang suka tawuran ini sangat besar, mereka nekad dan membahayakan nyawa orang lain. Masyarakat luas dihimbau untuk memperhatikan perilaku para pelajar yang ada di sekitarnya. “Bila mereka terlibat tawuran, segera laporkan saja ke aparat kepolisian. Pemko Padang melalui Dinas Pendidikan sudah menjalin kesepakatan bersama untuk menindak mereka,” katanya. (h/vie)
>> Penata Halaman: David Fernanda
DARI NAGARI KE NAGARI 11
SELASA, 13 NOVEMBER 2012 M 28 DZULHIJJAH 1433 H
Perda dan Perbup Disosialisasikan PASBAR, HALUAN — Dalam penyelenggaraan pemerintah daerah, kepala daerah dibantu oleh perangkat daerah yang mewadahi dalam bentuk lembaga teknis daerah yang mempunyai tugas melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah. Didalamnya terdapat unsur pengawasan dan penyelenggaraan.
Mengingat beban berat dan tanggung jawab dari lembagalembaga tersebut, kepala daerah bersama pemerintah daerah berupaya menata dan mengelola lembaga-lembaga tersebut sehingga dapat bekerja maksimal sesuai tugas dan fungsi masing-masing. Dalam hal ini, pemerintah menuangkannya dalam peraturan daerah, yang mengatur lembaga
tersebut hingga tata kerjanya. Senin, (12/11) Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Kabupaten Pasaman Barat mengadakan sosialisasi 5 jenis Peraturan Daerah dan satu Peraturan Bupati (Perbup). Semuanya merupakan aturan yang mengatur tata kerja beberapa lembaga pemerintahan yang ada dalam struktur pemerintahan Kabupaten Pasaman Barat.
SERAHKAN BANTUAN — Bupati Pasbar, H. Baharuddin R menyerahkan bantuan kepada veteran Pasbar saat peringatan Hari Pahlawan, Senin kemarin. ANDIKA
Adapun Perda yang disosialisasikan ditempat aula kantor bupati setempat adalah Perda Nomor 9 Tahun 2012 tentang organisasi dan tata kerja satuan Polisi Pamong Praja Pasbar, Perda nomor 10 tahun 2012 tentang perubahan atas peraturan daerah kabupaten Pasaman Barat nomor 14 tahun 2011 tentang organisasi dan tata kerja lembaga teknis daerah Kabupaten Pasaman Barat, Perda nomor 12 tahun 2012 tentang perubahan atas Perda Pasbar nomor 12 tahun 2011 tentang organisasi dan tata kerja sekretariat daerah, sekretariat dewan DPRD Pasbar, staf ahli. Perda nomor 13 tahun 2012 tentang perubahan atas Perda nomor 13 tahun 2011 tentang oraganisasi dan tata kerja dinas daerah, dan Perda nomor 14 tahun 2012 tentang perubahan kedua atas Perda nomor 14 tahun 2011 tentang organisasi dan tata kerja lembaga teknis daerah Kabupaten Pasaman Barat. Kemudian Perbup nomor 82 tentang tata naskah dinas dilingkungan pemerintah Kabupaten Pasaman Barat. Acara tersebut dibuka secara resmi oleh Asisten Bidang Administrasi, Hj. Evita Murni dan dihadiri para SKPD, DPRD, LSM, tokoh masyarakat. Hj. Evita Murni katakan, unsur pengawasan diwadahi dalam bentuk inspektorat, unsur perncana diwadahi dalam bentuk badan, unsur pendukung tugas kepala daerah dalam penyusnan dan peksanaan kebijakan daerah yang bersifat
spesifik diwadahi dalam lembaga teknis daerah. Sementara penyelenggaran urusan pemerintah yang bersifat wajib diselenggarakan oleh seluruh provinsi, kabupaten kota, sedangkan penyelenggaraaan urusan pemerintah bersifat pilihan hanya dapat diselengarakan oleh daerah yang memiliki potensi unggulan dan kekhasan yang dapat dikembangkan dalam rangka pengembangan otonomi daerah. “Hal ini di maksudkan untuk efisiensi dan memunculkan sektor unggulan dari masing-masing daerah sebagai upaya optimlisasi pemanfaatan sumber daya daerah dalam rangka percepatan peningkatan kesejahteraan rakyat,” katanya. Penyusunan perangkat daerah dalam bentuk suatu organisasi karena adanya urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah, yang terdiri dari urusan wajib dan urusan pilihan. Walaupun berdasarkan peraturan perundangundangan secara rinci telah dibentukkan urusan yang menjadi kewenangan kabupaten , namun tidak setiap urusan itu diwadahi dalam satu oragnisasi. Besaran perangkat daerah telah mempertimbangkan beberapa faktor, yaitu faktor kemampuan keuangan daerah, kebutuhan daerah, urusan yang ditangani, luas wilayah kerja dan kondisi geografis, jumlah penduduk, potensi daerah, sarana dan prasarana penunjang tugas dan potensi sumber daya aparatur. (h/dka)
Peringatan Hari Pahlawan Berlangsung Khidmat dan Sukses PASBAR, HALUAN — Peringatan Hari Pahlawan ke 67 yang diselenggarakan Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman Barat di lapangan hijau Pasaman Baru, Simpang Ampek, Senin (12/11) berlangsung sukses. Kendati ada rasa cemas dari para peserat upacara yang melibatkan seluruh unsur pemerintahan, Muspida, TNI Polri, veteran, siswa sekolah dan masyarakat akan turun hujan, namun pelaksanaannya berjalan khidmat. Bak sudah diatur sebelumnya, hujan turun setelah upacara selesai. Namun dari sekian banyak peserta upacara, tak satupun anggota DPRD Pasaman Barat yang hadir pada upacara peringatan mengenang jasa-jasa perintis dan penegak kedaulatan bang-
sa ini. Bupati Pasaman Barat, H. Baharuddin bertindak sebagai inspektur upacara dan komandan upacara dari Danramil 03 Talamau, Dandim 0305 Pasaman atas nama Kapten Inf. Asben Lubis. Peringatan Hari Pahlawan tersebut juga dibarengi dengan peringatan Hari Kesehatan nasional ke48 tahun 2012. Usai upacara juga diserahkan beberapa penghargaan. Dalam sambutannya Bupati Pasbar membacakan beberapa point penting sambutan Menteri Sosial RI dan Menteri Kesehatan RI. Katanya, semangat kepahlawanan seperti cinta tanah air, rela berkorban, pantang menyerah, percaya pada kemampuan diri sendiri, suka menolong dan sebagainya menjadi sumber
motivasi dan modal sosial untuk mengatasi berbagai masalah sosial sekaligus memacu guna mewujudkan keinginan dan harapan bersama. Pertempuran 10 November di Surabaya yang kemudian diperingati sebagai hari pahlawan adalah perjuangan heroik yang memerlukan pengorbanan luar biasa dari para pejuang dan pahlawan bangsa Indonesia. “Bersyukur pada hari ini kita dapat memperingati Hari Pahlawan sebagai bentuk penghargaan atas jasa pengorbanan para pahlawan dan pejuang kita, sejalan dengan ungkapan salah seorang the fonding pathers kita bahwa, hanya bangsa yang menghargai jasa pahlawannya dapat menjadi bangsa yang benar” katanya.
Tema “Semangat Kepahlawanan untuk Indonesia Sejahtera” sengaja diangkat karena berbagai permasalahan yang sedang dihadapi seperti kemiskinan, pengangguran, korban bencana, hingga tawuran antar warga atau pelajar yang menimbulkan korban jiwa, yang akhir-akhir ini sangat memprihatinkan serta keseriusan bersama untuk mencari solusianya. Hari Kesehatan Sementara itu dalam peringatan hari kesehatan, Bupati mengatakan, pemerintah senantiasa berupaya meningkatkan akses masyarakat terhadap kesehatan yang bermutu. Upaya peningkatan tersebut salah satunya jangkauan program jaminan kesehatan masyarakat (Jamkesmas) diperluas,
sedangkan pelayanan kesehatan ibu dan anak diperkuat dengan Program jaminan Persalinan (Jampersal). Sejak tahun 2011 pemerintah menyediakan bantuan operasional kesehatan (BOK) yang berkisar antara Rp 75 juta sampai Rp 250 juta per Puskesmas pertahun. Dan tersebut dimaksudkan untuk mendukung kegiatan operasional Puskesmas, termasuk pembinaan Posyandu dan Posbindu, percepatan penuruanan angka kematian ibu dan anak, pemulihan gizi kurang dan buruk di masyarakat dan kegiatan-kegiatan lain untuk mendukung para kader sukarelawan. Dengan tema “Indonesia Cinta Sehat” dengan sub tema Ibu Selamat Anak sehat. Indonesia cinta sehat adalah refleksi dari
sikap dan prilaku setia insan menjadikan kesehatan sebagai dasar tindakan dan motivasi dalam kehidupan sehari-hari. Ia katakan, dalam pelayanan kesehatan ibu dan anak, cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan telah meningkat dan bermakna. Dari 61, 4 persen tahun 2007 menjadi 87, 4 persen tahun 2011. Dalam periode yang sama cakupan imunisai campak meningkat dari 67 persen menjadi 93, 3 persen. Prevalensi gizi kurang pada balita tahun 2010 sebesar 17,9 persen dan diharapkan turun menjadi 15 persen pada tahun 2015. “Laporan menunjukkan 71 persen balita mengunjungi Posyandu setiap bulan, ini berarti sekitar 14 juta balita memanfaatkan Posyandu,” ujarnya.
Adapun beberapa penghargaan yang diserahkan oleh Bupati Pasbar usai upacara peringatan tersebut, penyerahan bantuan kepada pahlawan, janda pahlawan, bantuan berobat janda miskin dan penyerahan piagam penghargaan kepada para medis dan puskesmas berprestasi se-Pasbar. Para penerimanya Rustam, veteran asal Lubuk Landua, Erli, janda miskin asal Simpang Tigo Alin, piagam penghargaan dokter teladan dr. Lora Moniami, Bidan teladan, Gradis Matona, A.Md Keb, tenaga penyuluh teladan, Dina Salawati, SKM, Tenaga Gizi, Rita Anjelia, AMG. Puskesmas berprestasi juara I, Puskesmas Lambah Binuang, Juara II, Puskesmas Sasak, juara III, Puskesmas Paraman Ampalu. (h/dka)
>> Editor : Syamsu Rizal
>> Penata Halaman : Fathul
12 PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA BOTIAH Predikat Kota Sehat Harus Diiringi Pelayanan yang Baik PAYAKUMBUH, HALUAN — Predikat Kota Sehat yang diberikan pemerintah pusat buat Payakumbuh, belum cukup untuk menjadi kebanggaan. Kepuasan baru bisa dinikmati pemko, jika di kota ini, seluruh warga kota benar-benar menikmati pelayanan kesehatan yang maksimal. Tak ada warga yang mengeluh, dengan alasan pelayanan di puskesmas dan rumah sakit umum yang kurang baik. Walikota Payakumbuh Riza Falepi, berharap, di Kota Sehat ini, warga sehat lahir dan batin. Walikota Payakumbuh diwakili Asisten II Setdako Ir. H. Benni Warlis, MM, menyampaikan hal tersebut, dalam peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-48/2012, yang berlangsung di halaman Puskesmas Payolansek, Kecamatan Payakumbuh Barat, Senin (12/11). Hadir dalam upacara ini, Kadis Kesehatan Payakumbuh dr. Hj. Merr y Yuliesday, MARS, Direktur RSUD dr. Herijon, M. Kes, seluruh pimpinan puskesmas dan pustu, jajaran kesehatan serta stakeholders kesehatan. Usai acara peringtatan Hari Kesehatan Nasional itu, Walikota Payakumbuh memberikan penghargaan kepada 3 Penyuluh Kader Kesehatan, 15 orang dari Badan Peduli Puskesmas (BPP) Aktif, dan kepada 50 Kader Posyandu Aktif yang berasal dari wilayah kerja puskesmas-puskesmas Padang Karambia, Air Tabit, Tarok, Ibuh, Payolansek, Tiakar, Lampasi, dan Parit Rantang. Dalam rangkaian Hari Kesehatan Nasional itu, sebelumnya diadakan sejumlah lombalomba. Untuk puskesmas berprestasi, keluar sebagai juara I/II/III, Puskesmas Padang Karambia, Puskesmas Tiakar, serta Puskesmas Payolansek. Untuk Dokter Teladan, gelar juara I/II/III diberikan pada dr. Gustiarini dari Puskesmas Padang Karambia, dr. Netti Hartati dari Puskesmas Tiakar, dan dr. Wahyu Kurniati dari Puskesmas Payolansek. Sedangkan untuk Bidan Teladan, juara I/II/III diberikan kepada Despriani, A.Md. Keb dari Puskesmas Padang Karambia, Desti Amelia, A.Md. Keb dari Puskesmas Tiakar, dan kepada Yudia Desi Rina, A.Md. Keb. Selain itu, juga diberikan penghargaan kepada Poskeskel/ Kelurahan Siaga yang diberikan pada Sriyana Yosa, A.Md.Keb dari Poskeskel Padang Datar, Selvia Elvina, A.Md.Keb dari Poskeskel Koto Panjang Payobasuang, Darnia Hilda, A.Md.Keb dari Poskeskel Sungai Pinago, Mega Anjar Sari, A.Md.Keb dari Poskeskel Koto Tuo, dan terakhir pada Yulidarnis, A.Md.Keb dari Poskeskel Tengah Padang Indah. (h/smt)
SELASA, 13 NOVEMBER 2012 M 28 DZULHIJJAH 1433 H
RSUD SULIKI GANTI NAMA
Jaminan Kesehatan Diperluas LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Peringatan Hari Kesehatan Nasional yang ke 48 di Kabupaten Limapuluh Kota, dipusatkan di halaman kantor bupati bukik Limau, Sarilamak Kecamatan Harau, dengan Tema Indonesia Cinta Sehat, dengan sub tema Ibu Selamat Anak Sehat. Indonesia Cinta Sehat adalah refleksi dari sikap dan perilaku setiap insan Indonesia menjadikan kesehatan sebagai dasar tindakan dan motivasi dalam kehidupan sehari-hari. Bupati Alis Marajo selaku insfektur acara menyampaikan pidato tertulis Menteri Kesehatan RI mengatakan, sub tema Ibu Selamat Anak Sehat dipilih karena merupakan sasaran prioritas pembangunan kesehatan. Tahun ini kita berada ditengah periode pembangunan Lima Tahun (2010-2014). Oleh karena itu, perlu mengevaluasi pencapaian sasaran pembangunan kesehatan. Disi lain, pembangunan kesehatan tidak mungkin berhasil tanpa dukungan, peran serta dan komitmen seluruh pemangku kepentingan dan
seluruh lapisan masyarakat. Pemerintah berupaya meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang bermutu dan menitik beratkan upaya promotif preventif dengan tetap memperhatikan upayaupaya kuratif-Rehabilitatif. Dikatakan, untuk meningkatkan akses dan kualitas pelayanan, maka jangkauan program Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) di perluas, sedangkan pelayanan kesehatan ibu dan anak diperkuat dengan program Jaminan Persalinan atau Program Jampersal, kata Alis Marajo dalam kesempatan yang sama. Hal itu penting ujar Alis, karena masyarakat Limapuluh Kota patut berbangga, satusatunya Rumah Sakit Umum Daerah yang berkedudukan di
Suliki, 12 November 2012 ini resmi dinaikkan Kelasnya dari tipe D menjadi tipe C, berdasarkan,Surat Keputusan Menteri Kesehatan RI. SK peningkatan Status Ru-
diserahkan langsung bupati kepada Direktur RSUD Suliki dr. Hj.Rahmawati. Rumah Sakit yang semula bernama RSUD Suliki akhirnya menjadi RSUD Ahmad Darwis. (h/zkf)
SERAHKAN SK — Bupati Alis Marajo menyerahkan SK naik kelas RSUD dari tipe D ke tipe C. HUMAS
Perpustakaan Kota Payakumbuh Berbenah PAYAKUMBUH, HALUAN — Perpusatakaan Kota Payakumbuh, semakin berbenah, pasalnya ruang baca untuk digunakan masyarakat yang ingin membaca koleksi buku perpustakaan tersebut ditambah satu lagi. Ruang baca tersebut berada di sayap bangunan Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah yang merupakan bangunan lama yang sebelumnya tidak terpakai, kemudian disulap menjadi ruang baca yang representatif. “Kami menyulap ruangan lama untuk menambah satu lagi ruangan membaca yang akan dimanfaatkan masyarakat kota ini,” ungkap Kepala Kantor Arsip dan Perpusatakaan Kota Payakumbuh, Jondirwal, Senin (12/11) di Payakumbuh. Dengan penambahan ruangan baca tersebut, diharapkan keinginan masyarakat Payakumbuh untuk membaca buku lebih terpacu. Menurut dia, ruang baca yang nyaman bisa menjadi salah satu daya tarik Perpustakaan Kota Payakumbuh. Selain itu
mah Sakit ini diterima bupati melalui Kepala Dinas Kesehatan Propinsi Sumatera Barat, seusai upacara peringatan Hari Kesehatan Nasional yang ke 48 dan selanjutnya SK itupun
Jondirwal juga berencana untuk memasang plang besar bertuliskan ‘Perpustakaan Daerah’ di depan ruang pustaka tersebut. Plang itu akan dipisahkan dari plang kantor yang telah ada sebelumnya, jelasnya. Dikatakan, selama ini, plang yang ada adalah plang Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah, sehingga sebagian masyarakat mengira tempat ini hanya sebuah kantor, bukan perpustakaan. Karena itu diharapkan, seluruh masyarakat Payakumbuh mengetahui kalau mereka memiliki perpustakaan yang bisa digunakan bersama-sama baik untuk membaca buku di tempat atau meminjam buku untuk dibaca di rumah. Perpustakaan memiliki peran untuk meningkatkan sumber daya manusia masyarakat. Karena itu, dia bertekad untuk memberikan pelayanan terbaik pada masyarakat di Perpustakaan daerah tersebut. “Secara bertahap kita akan terus memperbanyak koleksi buku di Perpustakaan Daerah ini. Menurutnya, saat ini Perpustakaan Kota Payakumbuh baru memiliki 13.500 buah buku dari berbagai judul. (h/zkf)
Tuan Rumah Latina Siap Rebut Tiga Sukses MTQ PAYAKUMBUH, HALUAN — Kecamatan Lamposi Tigo Nagori (Latina), tuan rumah penyelenggaraan MTQ ke-35/2012 Tingkat Kota Payakumbuh, siap merebut tiga sukses dalam iven religius ini. Meski baru pertama kali dipercaya menjadi penyelenggara, tapi Latina percaya diri mampu meraih sukses prestasi, sukses penyelenggara dan sukses syiar Islam. MTQ tersebut dijadwalkan akan dibuka Walikota Payakumbuh H. Riza Falepi, di mimbar utama di lapangan sepakbola Parik Muko Aia, 20 November mendatang. Camat Kecamatan Latina Doni Prayudha, S.IP, di Balaikota di Bukik Sibaluik Payakumbuh, Senin (12/11), menginformasikan, pihaknya tengah fokus menyiapkan seluruh arena yang akan dipakai dalam MTQ tiga hari itu. Sejumlah masjid terdekat, akan dimanfaatkan untuk lokasi lomba, sebutnya. “Kami akan berusaha maksimal, untuk memanjakan tamu yang datang,” tegas Doni. Terhadap sukses prestasi yang dicanangkan, jelas Doni, kecamatan peserta
lainnya, tentu punya ambisi yang sama, ingin merebut gelar juara umum. Tapi, karena iven ini berlangsung di Latina, maka gelar juara umum tahun ini, akan menjadi milik kami, ungkap Doni, caat termuda di Payakumbuh ini. Kabag Kesra Setdako Payakumbuh, Mai Aidil, S.Sos, mengatakan, MTQ ke-35 di Latina, diawali dengan pawai peserta, melibatkan kafilah-kafilah dari Kecamatan Payakumbuh Barat, Payakumbuh Utara, Payakumbuh Timur dan Payakumbuh Selatan. Dalam pawai ini, juga akan ikut serta murid-murid TPA/TPSA/MDA di bawah koordinasi Lembaga Didikan Subuh Payakumbuh. Kabag Kesra Mai Aidil, berharap, tiga sukses yang dicanangkan tuan rumah, benar-benar terlaksana. Tingginya semangat setiap kecamatan dalam MTQ, dinilai Mai Aidil, sebuah langkah positif yang pantas diberi apresiasi. Mudah-mudahan, dalam iven dua tahunan ini, bakal muncul bibit-bibit qori dan qoriah yang potensial dan mampu berbicara di tingkat nasional.(h/smt)
Walikota Ajak Siswa Tumbuhkan Jiwa Entrepreneur PAYAKUMBUH, HALUAN — Walikota Payakumbuh diwakili Staf Ahli Walikota Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan, Ir. Mediar Indra, tampil menjadi Pembina upacara di depan sekitar 900-an siswa SMKN 1 Payakumbuh, Senin (12/ 11). Walikota mengajak siswa, sedari dini berjiwa entrepreneur atau menjadi pelaku bisnis. Siswa SMKN 1 Payakumbuh, harus punya nilai jual yang tinggi, dan mampu menjadi tenaga kerja yang siap pakai dalam berbagai dunia usaha. Dari halaman SMKN 1 itu, walikota juga meng-
ingatkan seluruh mejelis guru, terus mencari inovasi-inovasi baru, dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan. Walikota tak ingin, kalau dari tahun ke tahun, jumlah siswa kejuruan di kota ini terus meningkat menjadi pengangguran. “Siswa sekolah kejuruan, disiapkan untuk menjadi tenaga kerja yang siap pakai. Tantangan ini, harus mampu dijawab oleh seluruh mejelis guru, komite sekolah, orang tua murid serta siswa itu sendiri,” tegas walikota. Walikota Payakumbuh Riza Falepi, diprogramkan Dinas Pendidikan Payakumbuh, secara maraton dari
minggu ke minggu menjadi Pembina upacara di seluruh SLTP/SLTA di kota ini. Kegiatan ini dilakukan, selain bersilaturahim, juga untuk memotivasi kepsek, guru, komite sekolah dan siswa, bersinergi dalam meningkatkan mutu pendidikan di Payakumbuh. Dalam upacara yang juga dihadiri Kepala SMKN 1, Drs. H. Adiman, M.Pd, Pengurus Komite Sekolah, Desembri P. Chaniago, SH dan majelis guru itu, walikota juga mengingatkan siswa, agar menjauhi narkoba dan tak terlibat tawuran sesama pelajar, ingatnya.(h/smt)
>> Editor : Dodi Nurja
>> Penata Halaman : Fathul
BUKITTINGGI DAN AGAM 13
SELASA, 13 NOVEMBER 2012 M 28 DZULHIJJAH 1433 H
Pemko Tingkatkan Pelayanan Jemaah Haji BUKITTINGGI, HALUAN— Jajaran Pemko Bukittinggi berjanji dari tahun ke tahun akan terus berusaha memaksimalkan pelayanan bagi calon jemaah haji demi kenyamanan para tamu Allah tersebut. Demikian disampaikan Wakil Walikota Harma Zaldi saat menyambut kepulangan jemaah haji asal Bukittinggi di gedung
Auditorium Perpustakaan Proklamator Bung Hatta, Bukit Gulai Bancah, Senin (12/11) siang. ”Kita akan terus memperbaiki dan mengoptimalkan pelayanan haji sebaik-baiknya. Semoga tahun depan bisa mewujudkan pelayanan yang belum terwujud pada tahun ini,” katanya. Harma Zaldi berharap kepu-
langan para jemaah memberi nilai tambah yang besar untuk Kota Bukittinggi. Ia juga meminta para jemaah untuk meramaikan salat berjamaah di masjid-masjid yang ada di kota wisata ini. Sebab selama di tanah suci, para jemaah dalam lima waktu selalu melaksanakan salat berjamaah. Para jemaah juga diajak
untuk meramaikan majelis taklim. Tahun ini jumlah jemaah berjumlah 289 orang, ditambah 5 petugas pendamping sehingga total berjumlah 294. Semua jemaah tersebut baik berangkat maupun pulang dalam keadaan baik dan sehat walafiat. Resminya mereka tiba di Bukittinggi pada Rabu (7/11) pagi
setelah sempat beristirahat beberapa jam di embarkasi Padang. Salah seorang jemaah, M. Nasril tak lupa mengucapkan terima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan Pemko untuk kepulangan dan keberangkatan ke embarkasi di Padang. Transportasi para jemaah sama sekali tidak dipungut biaya
alias gratis. Sementara itu. Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Kota Bukittinggi H. Salman berharap agar para tamu Allah bersedia untuk bergabung dengan organisasi yang dipimpimnya itu. Organisasi ini merupakan wadah untuk meningkatkan persaudaraan dan silaturahmi sesama jemaah. (h/rdw)
Persana Matur Hilir Tablig Akbar Dinas Pariwisata Lombakan Asmaul Husna BUKITTINGGI, HALUAN— Biasanya, lomba yang bertemakan Islami dilakukan oleh jajaran Kementerian Agama atau bisa juga oleh Dinas Pendidikan. Namun di Bukittinggi, lomba yang bertemakan Islami itu justru digelar oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bukittinggi. Lomba itu adalah Lomba Asmaul Husna dan Lomba Nasyid, yang telah dimulai tanggal 12 November 2012 kemarin hingga 14 November 2012 besok. Kedua lomba itu digelar di Auditorium LPP RRI Bukittinggi, untuk menyambut tahun baru Islam, atau Tahun Baru Hijriyah. Lomba Asmaul Husna itu diikuti oleh 34 tim utusan SD se-Kota Bukittinggi. Masing-masing tim, beranggotakan 7 orang. Sedangkan untuk lomba Nasyid tingkat SMA diikuti oleh 14 SMA dari 17 SMA yang ada. Masing-masing sekolah beranggotakan 10 siswa. Kabid Kebudayaan dan Seni Disbudpar Bukittinggi Reni Yudiwati mengatakan, setidaknya ada tiga perlombaan yang diadakan Dinas Kebudayaan. Selain untuk menyambut 1 Muharram dan hari jadi Kota Bukittinggi, festival ini sekaligus untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas pelajar dalam berkesenian yang bernuasa Islami. Selain itu, sambung Reni, kegiatan ini juga sebagai wadah untuk meningkatkan apresiasi dan rasa cinta terhadap kesenian Islami. Semua itu bertujuan untuk menjaga agar keragaman budaya yang ada di ranah Sanjai selalu terpelihara. Antusias siswa dan pihak sekolah untuk unjuk kebolehan terlihat tinggi. Pasalnya, dari 60 SD yang ada di Bukittinggi, seluruhnya ingin ikut serta. Namun karena keterbatasan pada beberapa hal, jumlahnya ditetapkan menjadi 34 SD saja.(h/ aur/wan)
AGAM, HALUAN— Persatuan Santri Anak Nagari (Persana) Matur Hilir pada Minggu(11/11) menggelar tabligh akbar di lapangan sepak bola depan kantor camat Matur sebagai kegiatan memperingati hari besar Islam yang jatuh pada bulan Muharam 1434 H. Tabligh akbar itu menghadirkan penceramah Ustaz Ristawardi, juga tampak hadir Bupati Agam Indra Catri, Kapolres Agam AKBP Asep Ruswanda, tokoh masyarakat dan seribuan massa dari berbagai nagari dalam Kecamatan Matur.
Menurut Ketua Pelaksana Doni Edwal, massa yang hadir berasal dari Majelis Taklim, pelajar seKecamatan Matur dan masyarakat lainnya. ”Kegiatan ini merupakan program tahunan Persana untuk memperingati tahun baru Islam Muharam 1434
Hijriyah, selain itu juga diadakan pesantren kilat dan kunjungan mesjid,” kata Doni Edwal. Sementara itu Bupati Agam mengapresiasi kegiatan tabligh akbar yang diikuti zikir bersama karena berfungsi untuk meningkatkan keimanan dan keilmuan. Lagi pula selama ini masyarakat Islam sendiri lebih suka dan banyak yang hanya memperingati tahun baru masehi, sementara tahun baru Islam seperti terlupakan. Oleh karena itu bupati menghimbau masyarakat di tempat lain juga merayakan tahun baru Islam yang jatuh pada bulan Muharam.(h/ks)
Tabligh akbar menyambut tahun baru Islam di lapangan depan kantor camat Matur Minggu(11/11) lalu. KASRA SCORPI
Peringatan Hari Pahlawan Diisi Tabur Bunga
TABUR BUNGA— Usai upacara peringatan Hari Pahlawan ke-67, Wako Bukittinggi bersama jajaran, muspida serta veteran pejuang kemerdekaan melakukan tabur bunga di TMP Kusuma Bhakti Senin (12/11). RIDWAN
BUKITTINGGI, HALUAN- Upacara peringatan Hari Pahlawan ke-67 yang jatuh 10 November 2012 bertajuk “Semangat Kepahlawanan untuk Indonesia Sejahtera “di Kota Bukittinggi dengan Inspektur upacara Wako Ismet Amzis berlangsung khidmat. Ismet Amzis dalam amanatnya antara lain mengatakan, semangat dan nilai kepahlawanan yang ditunjukkan dalam pertempuran 10 November 1945 di Surabaya hendaknya dihayati dan menjadi inspirasi untuk mengisi kemerdekaan. “Tahun ini peringatan Hari Pahlawan ke-67 mengambil tema Semangat Kepahlawanan untuk Indonesia Sejahtera, diharapkan hendaknya menjadi momentum bangsa ini untuk mewujudkan masyarakat sejahtera sebagaimana yang dicita-citakan para pendahulu negara,” katanya pada upacara yang berlangsung di lapangan Balaikota, Bukit Gulai Bancah, Senin (12/ 11) pagi. Sebab menurut Ismet, terlebih akhir-akhir ini banyak persoalan yang terjadi. Berbagai persoalan itu, sungguh amat memprihatinkan kita seperti kemiskinan, pengangguran, keterlantaran, korban bencana hingga tawuran
antarwarga maupun pelajar. Oleh karena itu, kepada seluruh masyarakat didaerah ini, wako mengimbau, agar menjadikan peringatan hari pahlawan sebagai suatu momentum yang akan menyadarkan kita semua, segala persoalan dan ancaman yang menjurus kepada terjadinya perpecahan harus disikapi dengan bijaksana. Menurutnya, semangat kepahlawanan seperti cinta tanah air, rela berkorban, pantang menyerah, percaya pada kemampuan diri sendiri, dan suka menolong menjadi sumber motivasi dan modal sosial untuk menanggulangi berbagai persoalan sosial itu, sekaligus memacu guna mewujudkan keinginan dan harapan kita bersama. Usai peringatan upacara, Wako beserta unsur Muspida, Wakil Walikota Harma Zaldi serta jajaran aparatur Pemko Bukittinggi mengadakan upacara ziarah nasional di TMP Kusuma Bhakti Gulai Bancah. Kali ini Kapolres AKBP Eko Nugrohadi yang bertindak sebagai inspektur upacara. Acara diakhiri dengan melakukan tabur bunga di makam para pahlawan. (h/rdw)
=
RUMAH
DIJUAL:Rumah dengan 3 Kamar tidur. 2 Kamar mandi, Air PDAM, Garasi, Ada halaman, PLN. Luas Tanah 144 M2 (12m x 12m). Tanpa Perantara Jln.. Ambacang No. 385 Perumnas 4, Indarung. CP085263 286 242 (RULLY)
MAU SEHAT CARA ALAMI DAN MENYEHATKAN...??? DICARIYANGSERIUSMAUTURUN ATAU NAIK BERAT BADAN, YANG BERMASALAH DENGAN KULIT ATAU KESEHATAN. HUBUNGI: KIKI (08127315842) BPKB ISUZU PANTHER SPORTY DENGAN PLAT BA 2360 JM. ATAS NAMA FAISAL N. ARIEF. TERBAKAR BESERTA RUMAH PADA TANGGAL 5 OKTOBER 2011. = RUMAH DIJUAL CEPAT, RUMAH DI BUKITINGGI (BUTUH UANG) LUAS BANGUNAN 131 M2, LUAS TANAH 147 M3. DALAM KOMPLEKS, SUMUR BIR (TIDAK KERING WALAUPUN KEMARAU), ADA GARASI, LANTAI KERAMIK, SHM, 3 KAMAR TIDUR, 2 KAMAR MANDI, 1300 WATT, LOKASI STRATEGIS DEKATJAM GADANG DAN NGARAI SIANOK. ALAMAT DIPANGANAK MANDIANGIN KOTO SELAYAN, BUKITINGGI HARGA 640 JUTA (NEGO) 085356958595
>> Editor : Afrianita
>> Penata Halaman : Jefli
14 WANITA DAN KELUARGA Resep
SELASA, 13 NOVEMBER 2012 M 28 DZULHIJJAH 1433 H
Baju Kerja Gaya Modern PERNAHKAN Anda merasa bosan dengan penampilan busana kantor sehari-hari dan merasa mati gaya? Beberapa model fashion kantor berikut ini dapat membantu Anda untuk tampil beda, lebih menarik dan modern. 1. Gaya Mini Rok mini yang biasa Anda pakai hang out juga bisa digunakan sebagai busana kantor yang trendi sekaligus terkesan sopan. Tipsnya, pilihlah rok mini yang agak longgar dan padankan dengan celana panjang bahan model pipa. 2. Gaya tabrak motif Memadukan motif kotakkotak dengan polkadot atau motif garis dengan kotak. Agar tidak terkesan norak, tipsnya pilih warna senada untuk atasan dan bawahannya sehingga tampak serasi dan menarik. 3. Ganti high heels dengan boots Sangat cocok digunakan bagi para wanita yang berkaki jenjang / tinggi. Padukan dengan rok atau terusan selutut agar terlihat cantik dan sexy. 4. Coat / Jas panjang trendy Gaya ini sangat cocok digunakan pada saat cuaca hujan atau dingin. Selain menghangatkan Anda akan terlihat trendy. Karena dike-
Nugget Tahu Bahan : 300 gram tahu putih, haluskan garam merica, dan bubuk pala secukupnya 3 butir telur 100 gram ayam giling 70 gram keju parut 2 butir telur untuk panir tepung panir secukupnya Cara membuat : 1. Campur tahu, garam, merica, bubuk pala, telur, ayam giling, dan keju parut. 2. Tuang dalam cetakan yang telah diolesi mentega. Kukus sampai matang. Potong-potong lalu gulingkan ke telur dan tepung panir. Goreng sampai kecokelatan. Untuk 20 potong
Fashion Bermotif Bunga MEMADUKAN motif bunga untuk memadupadankan penampilan Anda tidaklah mudah.Motif bunga atau floral printed mulai digemari lagi. Hanya saja mesti pintar memadunya agar tak terperangkap dalam gaya yang kuno atau old fashion. Bahkan Anda juga mesti peka memilih motif bunganya agar penampilan chic dan modern ! Jika memutuskan untuk memakai kemeja bermotifkan bunga-bunga, sebaiknya jangan lagi padukan dengan bawahan celana panjang atau rok dengan motif yang sama. Pilihlah bahan jeans atau bahan kain untuk menciptakan kesan lebih natural. Karena yang akan ditonjolkan adalah dari kemeja yang dikenakan. Untuk aksesoris, bisa memakai kalung dari bebatuan dengan warna natural seperti hitam atau bisa juga menyesuaikan dengan salah satu warna yang paling mencolok pada pakaian dan pilihlah yang lebih tua warnanya dari kesamaan warna tersebut. Apabila ingin menghadiri acara semi formal dengan tema santai seperti ala Hawaiian, model pakaian boho sangat pas dikenakan dalam momen tersebut. modelnya yang longgar dibagian pinggul ke bawah, memberikan kesan feminin dan juga sedikit eksotis. Aksesoris yang bisa pakai yakni gelang tangan etnik, kalung atau anting motif bebatuan atau yang berukuran besar. Untuk menonjolkan kesan seksi, kamu yang berambut panjang, bisa memberikan efek curly pada rambut dan diberi jepitan sebagai pemanis atau dibiarkan saja tergerai. Untuk yang ingin memakai motif bungabunga untuk menghadiri undangan pesta yang tergolong resmi, sebaiknya pilihlah bahan satin. Sepatu disarankan memakai stilettos atau opened-toed shoes. Sementara itu, untuk tas bisa membawa clutch atau tas jinjing dengan warna natural atau bisa juga mengambil warna dari salah satu warna motif yang paling menonjol. Berikut beberapa ide yang bisa diikuti - Siluet Pas Badan Agar floral printed tampak modern, pilih siluet baju yang pas badan, seperti tunik atau terusan yang panjangnya selutut. - Jaket Bermotif Bunga Ingin tampil semi-formal namun memberi kesan ringan? Bisa pilih jaket berpotongan simpel dengan motif bunga. Bahkan jins dan kaus polos bisa terkesan feminin jika dipadukan dengan jaket ini. - Bunga + Polos Trik lain untuk memakai atasan/ bawahan bermotif bunga adalah, memadukannya dengan atasan/bawahan polos. Jadi padukan atasan floral dengan celana khaki atau jins boot-cut. Padukan juga rok floral dengan kardigan atau kamisol polos untuk tampilan yang lebih feminim. - Seksi dengan Gaun Ingin tampil lebih seksi, coba gaun chiffon motif bunga dengan tali spaghetti atau floral wrap dress. Pilih ukuran yang pas dengan tubuh (tidak kebesaran maupun kekecilan) agar dapat membalut tubuh dengan sempurna, sehingga Anda terlihat seksi dan manis. - Aksesori Bunga Tidak terlalu menyukai pakaian bermotif bunga ? Cukup masukkan unsur bunga dalam bentuk aksesoris, seperti bros besar, anting atau kalung dengan liontin bunga yang cantik. Tips khusus : Hati-hati dalam memilih motif bunga. Jika ingin terkesan elegan namun ringan dan feminin,pilih motif bungayang tidak terlalu penuh. Hati-hati juga dalam pemilihan ukuran dari motif floral. Yang bertubuh kurus, pilihlah motif bunga besar-besar, sebaliknya bagi yang bertubuh besar, disarankan memilih motif bunga kecil-kecil dan sederhana. (h/kjt)
nakan di dalam ruangan sebaiknya memilih bahan jas yang tidak terlalu tebal seperti katun dan panjangnya cukup selutut saja. 5. Model Layer / tumpuk Model tumpuk bisa dijadikan salah satu alternatif untuk tampil beda di kantor. Atasan yang pas badan bisa kita padukan dengan atasan longgar, atasan tanpa lengan untuk bagian luarnya. Pilihlah warna yang kontras untuk setiap lapisan agar tampak lebih atraktif dan menarik. 6. Tambahkan Asesoris cantik · Tambahkan syal sebagai pelengkap gaya sewaktu menggunakan jas panjang. · Ikat pinggang besar bisa digunakan untuk busana longgar sehingga dapat merampingkan dan mempertegas bentuk tubuh · Kalung panjang bisa ditambahkan sebagai pelengkap busana agar tidak terlihat konvensional · Kaos kaki cantik semata kaki juga bisa digunakan sebagai pelengkap high heels. (h/infocantik)
Merawat Celana
Tampil Gaya dengan Tank Top TANK top bisa menjadi salah satu pilihan busana yang masih digemari. Atasan tanpa lengan ini cukup ringkas dan mudah di padu padan. Sebagai pelengkap berbusana, tank top ternyata cocok digunakan dalam berbagai acara. Namun jika Anda bisa melakukan kombinasi, tank top tidak hanya sekadar sebagai dalaman busana. Anda bisa menampilkan
segudang gaya dengan memadukan tank top bersama item berikut. Vest Sebuah tank top polos yang dipadu dengan vest laki-laki bisa menciptakan edgy look. Sementara vest berbahan kulit adalah pilihan yang tepat untuk acara di malam hari karena bisa memberikan kesan chic penampilan. Biarkan kancing vest terbuka dan memperlihatkan
tank top Anda. Belt dan Jacket Belt bisa menambah daya pikat tank top Anda. Belt kulit bewarna hitam yang melingkar pada tank top bisa menonjolkan bagian pinggang Anda di siang hari. Sementara belt yang hadir dengan warna lebih terang akan tampak cantik jika digunakan di malam hari. Bereksperimenlah dengan belt berukuran besar dalam berbagai versi warna. Jika ingin penampilan terlihat sopan, tank top yang dilapisi Cropped jacket atau blazer adalah solusinya. High-Waisted Shorts Celana pendek versi ini akan memberikan pesona glamour pada tank top serta memberikan kesan jenjang pada kaki Anda. Lengkapi perpaduan busana ini dengan sepasang highheels atau sandal bertali. Syal dan legging Menambahkan syal, panjang ataupun pendek, pada tank top polos akan menambah gaya penampilan Anda. Pilih syal yang bermotif agar terlihat lebih menarik. Legging Anda juga dapat menjadi pasangan tank top. Perpaduan antara legging hitam dengan tank top putih sangat cocok untuk penampilan kasual Anda. Ingin penampilan yang lebih berani? Bermainlah dengan motif dan warna-warna yang funky . Rok Ubah penampilan tank top Anda dari kasual ke penampilan cute dengan rok denim atau rok hitam. Ukuran bukanlah masalah. Baik mini, midi ataupun panjang sebatas mata kaki, rok selalu menjadi pasangan yang tepat untuk tank top Anda. Tapi, jika ingin terlihat lebih sweety, rok di atas lutut adalah pilihan yang tepat. Aksesoris Entah terbuat dari perak atau emas, anting besar berbentuk lingkaran, atau gelang serta kalung panjang akan menambah glamour tampilan tank top Anda. Dengan aksesoris ini Anda bisa tampil sedikit mencolok dan terlihat hot. Kardigan dan tas tangan Kardigan bisa memberikan sentuhan feminin pada tank top Anda. Kardigan putih terlihat apik melapisi tank top abu-abu atau hitam. Sementara kardigan berwarna terang adalah pasangan tepat untuk tank top putih. Sementara itu, karena tank top terlihat begitu sederhana, maka Anda tidak perlu takut bergaya dengan tas besar ataupun tas bercorak. (h/vvn)
SEDIHNYA melihat celana hitam yang baru dibeli terlihat pudar padahal baru beberapa kali pakai. Cara merawat celana bahan dan celana jins tidak selalu sama. Agar tahan lebih lama, perhatikanlah cara mencuci celana Anda. Berikut tipsnya: Celana hitam Jika Anda perhatikan, celana hitam yang Anda gunakan itu lebih sering dikenakan ke mana? Apakah di dalam ruangan atau di luar ruangan? Jika Anda lebih banyak mengenakannya di dalam ruangan, misal di dalam kantor, dan tidak sering berkeringat saat mengenakannya, maka Anda bisa menyimpannya sekian waktu sebelum pemakaian selanjutnya. Setidaknya 2-3 kali pemakaian hingga pencucian selanjutnya masih bisa dimaklumi. Untuk celana berwarna gelap, jangan terlalu sering mencucinya, karena warna dasarnya bisa terkikis. Ketika Anda akan mencuci pakaian kotor dalam jumlah banyak (dicampur), pastikan Anda membalik celana agar bagian dalamnya berada di luar untuk meminimalisasi kehilangan warna akibat gesekan dengan pakaian lain saat dicuci. Pastikan Anda menggunakan putaran terkecil saat mencucinya. Makin dingin airnya, makin baik. Karena air hangat atau panas bisa membuyarkan serat dan membuat warna pakaian memudar lebih cepat. Khusus untuk celana bahan, cukup jemur dengan menaruhnya rata, jangan dimasukkan ke dalam pengering. Mencuci celana jins
>> Editor : Atviarni
· Cucilah celana jins dalam air dingin. Kebanyakan celana denim diwarnai di bagian atas seratnya, sehingga tidak mendalam. Untuk mencegah agar warna celana jins tidak pudar atau memiliki noda putih, cucilah celana jins dalam perbandingan air yang banyak, boleh gunakan deterjen apa pun, tapi jangan yang mengandung pemutih. Jumlah air yang banyak dan deterjen secukupnya akan mengurangi gesekan atau abrasi pada celana. · Umumnya, usai dicuci, celana jins terasa lebih pendek atau mengecil. Sebelum dimasukkan ke dalam mesin pengering, kibaskan celana jins, pegang di bagian pinggang, lalu tarik bagian ujung kakinya, regangkan secara vertikal. Keringkan dengan panas rendah atau menengah. Keluarkan celana jins ketika sebagian besar kain celana terasa kering, namun bagian jahitan dan pinggul masih terasa lembap. (h/ infocantik)
>> Penata Halaman:Syamsul Hidayat
EKONOMI BISNIS 15
SELASA, 13 NOVEMBER 2012 M 28 DZULHIJJAH 1433 H
UNTUK 314 SISWA DI KOTA PADANG
Bank Nagari Serahkan Beasiswa Rp110 Juta
Walikota Padang menyerahkan secara simbolis beasiswa bagi pelajar di Kota Padang yang berasal dari dana CSR Bank Nagari, disaksikan oleh Direktur Umum Bank Nagari Amrel Amir, Minggu (11/11)
PADANG, HALUAN — PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat atau lebih dikenal dengan Bank Nagari menyerahkan beasiswa kepada siswa SD,SMP, dan SMA se Kota Padang. Penyerahan beasiswa secara simbolis diserahkan oleh Direktur Umum Bank Nagari Amrel Amir didampingi Wakil Pemimpin Bank Nagari Cabang Pasar Raya Padang M.Taufik Rusli dan Syamsuardi,
Kepala Seksi Umum dan SDM Bank Nagari Cabang Pasar Raya Padang, Minggu (11/11). Penyerahan beasiswa itu merupakan bagian dari Coorporate Social Responsibility (CSR) Bank Nagari. hal ini merupakan komitmen penuh Bank Nagari terhadap dunia pendidikan, dalam rangka meningkatkan hidup masyarakat Sumatera Barat, khususnya Kota Padang.
Beasiswa tersebut diberikan kepada siswa berprestasi yang kurang mampu. Secara total, beasiswa tersebut berjumlah Rp110 juta yang diberikan kepada 314 orang siswa. Mereka terdiri dari 216 orang siswa SD, 65 orang siswa SLTP/ sederajat dan 33 orang siswa SLTA/ sederajat. Beasiswa ini diserahkan secara simbolis kepada Walikota Padang Fauzi Bahar di GOR UNP.
“CSR Bank Nagari ini diserahkan dalam bentuk beasiswa untuk pendidikan kepada seluruh kota dan kabupaten se-Provinsi Sumatera Barat, dan Kota Padang adalah salah satunya. Dengan beasiswa ini diharapkan siswa sekolah merasakan pendidikan tanpa adanya hambatan biaya, dan selalu bersemangat untuk belajar,” harap Amrel Amir. (h/atv/*)
Simpan Pinjam Perempuan Capai Rp3 M AGAM, HALUAN— Sebanyak Rp3 miliar dana Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) saat ini beredar pada usaha Simpan Pinjam Perempuan (SPP) di lima nagari Kecamatan Lubuk Basung.
SEKILAS EKONOMI
Aturan Jenis Outsourcing akan Selesai JAKARTA, HALUAN- Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Muhaimin Iskandar mengatakan progres Peraturan Menteri (Permen) terkait pembatasan lima jenis pekerjaan outsourcing s u d a h memasuki finalisasi akhir M ISKANDAR dua hari lagi selesai. “Progresnya (Permen Outsourcing) 1-2 hari lagi selesai sudah masuk finalisasi akhir dibatasi lima jenis pekerjaan,” katanya saat ditemui sebelum melakukan rakor di Kantor Menko Perekonomian, Senin (12/11). Dengan desakan Apindo yang menolak pembatasan tersebut, dia memastikan sudah melakukan diskusi panjang dengan pengusaha. “Kalau desakan itu (Apindo) sudah melakukan diskusi panjang,” ungkap dia. Kelima jenis pekerjaan yang boleh dilakukan outsourcing yaitu cleaning service, keamanan, transportasi, catering, dan jasa migas pertambangan. (h/inl)
Dana sebanyak itu bergulir sejak tahun 2007 untuk membantu usaha industri rumah tangga yang digeluti para perempuan. Menurut Camat Lubuk Basung Rahmat Lasmono, di kecamatan itu terdapat 60 kelompok Simpan Pinjam Perempuan (SPP) yang terus berkembang dan berjalan lancar. SPP itu sangat berperan untuk membantu permodalan berbagai usaha industri rumah tangga yang dilakukan kaum ibu seperti, usaha pembuatan krai daun rumbia, kerupuk, kedai, perkebunan, perternakan, warung kelontongan, pembuatan batu bata merah, penjahit dan lain sebagainya. Setiap kekompok beranggotakan 10 sampai 20 orang dapat meminjam ke SPP maksimal Rp5 juta dengan bunga hanya 1 persen “Pembayaran bunga dengan sistem menurun, dimana bunga yang dibayar sesuai dengan pinjaman yang tinggal” kata Rahmat. Juga dikatakan camat, usaha baru kaum ibu yang cukup berkembang di kawasan Lubuk Basung saat ini adalah peternakan bebek dengan sistem kurungan. Bahkan ada yang telah berhasil mengembangkan bebek dari 20 ekor menjadi 200 ekor. Permomadalannya juga berasal dari SPP(h/ks)
Gaji Rp2 Juta Tidak Kena Pajak JAKARTA, HALUAN- Pemerintah menetapkan besaran Pendapatan Tidak Kena Pajak (PTKP) terbaru menjadi Rp24,3 juta per tahun yang disesuaikan dengan perkembangan ekonomi moneter terkini dan berlaku pada 1 Januari 2013. “Hal tersebut ditetapkan melalui Peraturan Menteri Keuangan Nomor 162/PMK.011/2012, ujar Direktur Penyuluhan Pelayanan dan Humas Direktorat Jenderal Pajak Kismantoro Petrus. Kismantoro menjelaskan, besaran PTKP senilai Rp24,3 Juta per tahun akan dikenakan kepada Wajib Pajak Orang Pribadi dengan tambahan untuk Wajib Pajak yang kawin senilai Rp 2,025 juta per tahun. Kemudian ditetapkan PTKP Rp24,3 juta per tahun dikenakan sebagai tambahan untuk istri yang penghasilannya digabung dengan penghasilan suami dengan tambahan setiap tanggungan (maksimal tiga orang) Rp2,025 juta per tahun. Penetapan PTKP tersebut telah disesuaikan dengan perkembangan saat ini dan harga kebutuhan pokok yang semakin meningkat. Selain itu penyesuaian dilakukan terkait dengan perlunya kebijakan untuk mengantisipasi perlambatan ekonomi global yang menurunkan daya beli masyarakat.(kcm)
CABAI— Turunnya inflasi dari kelompok bahan makanan terutama berasal dari dari deflasi yang terjadi pada sub kelompok bumbu-bumbuan, dengan komoditas utama penyumbang deflasi adalah cabai merah. AMIR
PENELITI EKONOMI MADYA KBI PADANG
Triwulan IV Diperkirakan Inflasi Naik PADANG,HALUAN— Inflasi Kota Padang hingga triwulan III mencapai angka 4,74 persen (yoy), sedikit lebih tinggi dibanding inflasi nasional yang mencapai 4,31 persen (yoy). Periode triwulan III, inflasi tahunan Kota Padang cenderung menurun. Pada triwulan sebelumnya berada pada besaran 6,19 persen turun ke posisi 4,74 persen pada Triwulan III. Menurut M. Setyawan Santoso Peneliti Ekonomi Madya Kantor Bank Indonesia (KBI) Padang kepada Haluan, Senin (12/ 11) turunnya inflasi karena daya beli masyarakat yang cenderung meningkat pada bulan puasa dan lebaran lalu sementara pasokan juga tersedia cukup. Terkait dengan ongkos angkutan lebaran
dan barang-barang sandang telah turun pascalebaran juga merupakan salah satu faktor turunnya angka indeks inflasi. Turunnya inflansi dari kelompok bahan makanan terutama berasal dari dari deflasi yang terjadi pada sub kelompok bumbubumbuan, dengan komoditas utama penyumbang deflasi adalah cabai merah. Hal ini ditenggarai oleh melimpahnya pasokan cabai baik di Sumbar maupun dibeberapa daerah penghasil cabai di luar Sumatera seperti Jawa dan Kerinci yang memiliki hasil melimpah. Perkiraan inflasi pada triwulan IV nantinya menurutnya meningkat yang berada pada kisaran 5,2 ±1 persen (yoy). Ia memperkirakan tekanan inflasi berasal dari sisi penawaran karena pasokan bahan
makanan yang terbatas. Adanya kekeringan el nino yang mempengaruhi datangnya musim kering di Jawa diperkirakan akan berdampak pada terganggunya pasokan bahan makanan, mengingat pasokan bahan makanan masih di datangkan dari daerah Jawa. Dari segi lokal, cuaca hujan juga akan mempengaruhi turunnya pasokan cabai dan bawang merah sehingga kualitas yang dihasilkan sedikit menurun. Adapun upaya-upaya yang dilakukan agar inflasi yang ada di Kota Padang tetap stabil di triwulan IV nantinya, BI tetap melakukan koordinasi dengan Tim Pengendali Inflasi (TPID) Sumbar untuk menjaga simpul-simpul kenaikan harga sehingga mengantisipasi kenaikan harga.
Ada 2 lembaga TPID di Sumbar diantaranya Kota Padang dan Pasaman. Serta dibeberapa daerah yang telah mengajukan pembentukan TPID daerah diantaranya Kabupaten Solok, Bukittinggi dan Mentawai. Wardarusmen selaku Kepala Biro Perekonomian Sumbar mengatakan bahwa faktor penyebab turunnya inflansi di Kota Padang dan Sumbar dikarenakan harga kebutuhan pokok yang satabil diantaranya harga beras dan cabai. Adapun upaya-upaya yang dilakukan oleh TPID untuk menjaga perkiraan inflasi pada triwulan IV berada pada kisaran 5,2 ±1 persen adalah mencoba menjaga distribusi pasokan barang tetap lancer dan harga stabil. (h/cw-dra)
Dana Kelolaan Bapepam Capai Rp270 Triliun JAKARTA, HALUAN— Dana kelolaan investasi pasar modal sudah mencapai Rp270 triliun per 5 November 2012. Dana tersebut merupakan campuran dari reksadana, RDPT (Reksa dana penyertaan terbatas), dan KIKEBA (Kontrak Investasi Kolektif Efek Beragun Aset).
Demikian dikatakan Kepala Bagian Kepala Bagian Pengawasan dan Pengolahan Investasi BapepamLK Agus Maio di Jakarta, Senin (12/11). Untuk KIK-EBA, total investasinya saat ini mencapai Rp1,9 triliun, termasuk satu yang masih berada di pipe line. “Ini baru dari satu pelaku
industri,” kata Agus. Sementara, dana kelolaan reksadana Oktober 2012 mengalami kenaikan sebesar Rp650 miliar dari jumlah dana kelolaan reksa dana pada September senilai Rp171,62 triliun menjadi Rp172,72 triliun. Kenaikan dana kelolaan pada
bulan ke-10 tahun ini dikontribusi dari reksa dana saham sebesar Rp62,23 triliun atau 35,37% dari total dana kelolaan. Reksa dana terproteksi sebesar Rp40,79 triliun atau 23,2%. Selain itu, reksa dana pendapatan tetap sebesar Rp31,5 triliun atau sebesar 17,9%, reksa dana
campuran sebesar Rp21,73 triliun atau 12,35% dan reksa dana pasar uang sebesar Rp12,86 triliun atau 7,31%. Sementara reksa dana syariah saham mencatat dana kelolaan senilai Rp2,2 triliun atau 1,25%, reksa dana campuran Rp2,04 triliun atau 1,16%dan reksa dana penda-
patan tetap senilai Rp708,38 miliar atau 0,4%. Kenaikan dana kelolaan pada periode tersebut seiring naiknya jumlah unit penyertaan pada bulan lalu sebesar Rp0,69 miliar dari Rp104,76 miliar pada September menjadi Rp105,45 miliar pada Oktober 2012.(h/inl)
BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : BARU DATANG MESIN CANON IR 5000 & CANON IR 6000 DARI JEPANG DRUM BARU HARGA NEGO
AN PERSEDIA S A T A B R TE CANON IR 8500 = Rp.
28 juta
BERYL COPY CENTRE
Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495
>> Editor : Afrianita
>> Penata Halaman : Jefli
16 EKONOMI BISNIS
SELASA, 13 NOVEMBER 2012 M 28 DZULHIJJAH 1433 H
AKHIR TAHUN
Penjualan Tiket Garuda Masih Normal PADANG,HALUAN— Tingkat pemesanan tiket pesawat Garuda Indonesia untuk akhir tahun, masih belum menunjukkan lonjakan yang signifikan.
Dedi Setiadi Marketing & Sales Manager PT Garuda Indonesia Branch Office Padang mengatakan pemesanan tiket Garuda untuk
akhir tahun belum menunjukkan pergerakan. “Tipikal dari masyarakat Sumbar ketika iven sudah dekat baru telihat lonjakan pemesanan tiket” jelasnya pada Haluan, Senin (12/11). Ia memprediksi tingkat keterisian penumpang akan penuh menjelang hari H yakni untuk Natal dan Tahun Baru. Sedangkan harga untuk penerbangan Garuda tidak akan naik.
“Harga mengikuti subclass yang tersedia. Harga akan sama dari waktu ke waktu apakah itu disaat low season maupun pick season,” begitu jelasnya Mengantisipasi terjadinya lonjakan penumpang nantinya, pada akhir tahun, Garuda Indonesia akan mengantisipasi dengan menyediakan extraflight tambahan penerbangan. Saat ini Garuda Indonesia memiliki lima penerbangan Padang-
Jakarta dengan rata-rata load factor diatas 80% untuk saat ini. Adapun prediksi harga tiket nantinya di akhir tahun Rp700 ribu hingga Rp1,6 juta penerbangan. Sedangkan untuk eksekutif berkisar Rp3,3 Juta. “Ketika para calon penumpang nantinya ingin mencari harga yang murah, sebaiknya melakukan pemesanan jauh-jauh hari sebelum hari H,” tambahnya lagi. (h/dra)
Pemerintah Kaji Pengecualian UMP untuk UKM
GARUDA— Tingkat pemesanan tiket pesawat Garuda Indonesia untuk akhir tahun di Kota Padang, masih belum menunjukkan lonjakan yang signifikan. NET
MS HIDAYAT
JAKARTA, HALUAN— Pemerintah akan mengkaji untuk mengecualikan industri Usaha Kecil Menengah (UKM) dari kenaikan UMP (Upah Minimum Provinsi) hingga Rp2 juta. “Saya menawarkan kenaikan upah secara rata-rata sampai (Rp)2 Juta, tapi dikecualikan industri UKM,” ujar Menteri Perindustrian, MS Hidayat di Gedung BKPM Jakarta, Senin (12/ 11). Masalah besaran UMP di industri UKM, menurut Hidayat, masih akan dibicarakan dengan Apindo (Asosiasi Pengusaha Indonesia). Tapi, lanjutnya, pada umumnya kalau perusahaan besar apalagi joint venture, sepakat dengan angka kenaikan
UMP hingga Rp2 juta. “Mestinya mereka sepakat, karena saya menggunakan ukuran, untuk PNS saja yang termurah Rp2 juta,” tutur dia. Untuk kemungkinan akan ada regulasi khusus untuk penetapan UMP di industri UKM ini, Hidayat mengatakan itu juga termasuk yang akan dibicarakan. ‘“Ini yang sedang kami bicarakan, tapi kami juga ingin menghidupkan secara esensial tripartit dan bipartit. Karena yang bisa me mutuskan masalah ini di antara mereka, tinggal mereka mengesahkan supaya tidak ada campur tangan yang berlebihan,” katanya. (h/inl)
Elektronik PT SHARP ELECTRONICS
Permintaan LED TV Naik 25 Persen
Ahmad Dhani saat launching LED TV Big Aquos 80 Inch di Jakarta. IST PADANG,HALUAN—Tren pengguna TV saat ini semakin menyukai layar datar yang besar dikarenakan menginginkan kepuasan saat menonton TV dirumah layaknya menonton di bioskop. Ayi Cahyadi Branch Manager Sharp Padang pada Haluan, Senin (12/11) mengatakan bahwa permintaan TV LED dari awal tahun selalu mengalami peningkatan. “Peminatnya berasal dari semua kalangan. Rata-rata peningkatan mencapai 20 hingga 25 persen setiap bulannya,” terangnya.
Ia mengatakan bahwa LED TV yang ditawarkan oleh PT Sharp Electronics diantaranya garansi tiga tahun dengan panel asli dari Jepang. “Saat ini LED TV yang paling diminati dengan kontribusi penjualan terbesar masih di pegang oleh LED TV 32 inch,” jelasnya lagi. Dikatakan dia, ukuran sebuah TV menjadi latar belakang bagi seorang konsumen untuk membeli sebuah TV selain fitur teknologi yang ditawarkan “LCD TV dan LED TV adalah dua model televisi layar datar terbaru, dan perlahan akan meng-
gantikan televisi berteknologi tabung CRT karena konsumsi listrik yang lebih hemat, beratnya lebih ringan, bentuk yang lebih tipis, dan kualitas gambarnya lebih baik,” terangnya. LCD (Liquid Crystal Display) TV tidak memberikan cahaya sendiri. LED (Light Emitting Diode )Televisi TV merupakan pengembangan dari LCD TV. “PT Sharp Electronics merupakan salah satu salah satu produsen LCD dan LED TV di dunia. Di Indonesia,Sharp berhasil menyabet penghargaan Top Brand Platinum Award periode 20002011. pada kategori Televisi. Saat ini, PT Sharp Electronics merupakan satu-satunya produsen TV yang memproduksi LED TV terbesar yakni 80 inch yang di launching Agustus lalu,” katanya lagi. Ditambahkannya, untuk market share atau pangsa pasar Sharp di Sumbar adalah sekitar 28 persen untuk semua merek elektronik. (h/ cw-dra)
>> Editor : Afrianita
>> Penata Halaman : Jefli
SELASA, 13 NOVEMBER 2012 M 28 DZULHIJJAH 1433 H
17
DATA DAN FAKTA SERIE A Klasemen Sementara 1.Juventus 2.Inter Milan 3. Napoli 4.Fiorentina 5. Lazio 6. Atalanta 7. Roma 8. Catania 9. Parma 10.Udinese 11.Cagliari 12.Torino 13.Milan 14.Palermo 15.Chievo 16.Pescara 17.Sampdoria 18.Genoa 19.Bologna 20.Siena
12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12
10 9 8 7 7 6 5 4 4 3 4 3 4 2 3 3 3 2 2 3
Hasil Pertandingan Minggu (11/11) Cagliari 0 - 0 Pescara 1 - 6 Palermo 2 - 0 Chievo 2 - 2 Genoa 2-4 Lazio 3-2 AC Milan 1 - 3 Parma 0-0 Torino 1-0 Senin(12/11) Atalanta 3 - 2
1 0 2 3 1 2 2 4 4 6 3 6 2 5 2 2 2 3 2 4
1 3 2 2 4 4 5 4 4 3 5 3 6 5 7 7 7 7 8 5
(29-9) (24-13) (20-9) (19-9) (19-17) (13-15) (28-23) (15-16) (14-16) (16-18) (11-17) (13-10) (18-16) (11-17) (12-23) (9-23) (13-18) (12-19) (12-18) (12-14)
31 27 26 24 22 18 17 16 16 15 15 14 14 11 11 11 10 9 8 7
Catania Juventus Sampdoria Udinese Napoli Roma Fiorentina Siena Bologna
Pato tak mampu menyembunyikan kekecawaannya setelah gagal mengeksekusi Penalti ke gawang Fiorentina. Dalam pertandingan ini, Milan kalah 1-3 atas tamunya, Fiorentina. UEFA
Inter Milan
PREMIER LEAGUE Klasemen Sementara 1. Manchester United 2. Manchester City 3. Chelsea 4. Everton 5. West Brom 6. West Ham United 7. Tottenham Hotspur 8. Arsenal 9. Fulham 10.Newcastle United 11.Swansea City 12.Stoke City 13.Liverpool 14.WiganAthletic 15.Norwich City 16.Sunderland 17.Aston Villa 18.Reading 19.Southampton 20.Queens PR… Hasil Pertandingan Sabtu (10/11) Arsenal Everton Reading Southampton Stoke City Wigan Athletic Minggu (11/11) Aston Villa Manch. City Newcastle Chelsea
11 9 11 7 11 7 11 5 11 6 11 5 11 5 11 4 11 4 11 3 11 3 11 2 11 2 11 3 11 2 10 1 11 2 10 0 11 1 11 0
0 4 3 5 2 3 2 4 4 5 4 6 6 2 5 6 3 6 2 4
2 0 1 1 3 3 4 3 3 3 4 3 3 6 4 3 6 4 8 7
(29-16) (20-10) (23-11) (21-14) (17-12) (14-11) (18-16) (18-11) (24-19) (12-15) (16-15) (9-10)12 (14-16) (12-18) (8-18)11 (7-11) 9 (10-17) (12-18) (15-29) (8-20)4
27 25 24 20 20 18 17 16 16 14 13 12 11 9 6 5
3-3 2-1 0-0 1-1 1-0 1-2
Fulham Sunderland Norwich City Swansea City Queens PR West Brom
2-3 2-1 0-1 1-1
Manchester United Tottenham Hotspur West Ham Liverpool
AC Milan Kandas Lagi EDIN DZEKO
Dicadangkan Malah Bikin Gol MANCHESTER, HALUAN — Manchester City harus berterima kasih kepada Edin Dzeko yang kembali jadi bintang kemenangan mereka. Meski Dzeko sering bikin gol saat turun sebagai pemain pengganti, City tak menganggapnya sebagai super-sub. Menjamu Tottenham Hotspur di Etihad Stadium, Minggu (11/11/2012) malam WIB, City sempat tertinggal
lebih dulu setelah gawang mereka dibobol Steven Caulker di babak pertama. Namun, mereka bisa menyamakan skor lewat kaki Kun Aguero di pertengahan babak kedua. Demi memburu tiga angka, manajer Roberto Mancini memasukkan Dzeko dan menarik keluar Carlos Tevez. Langkah ini terbukti manjur. Dzeko bikin gol di menit-menit akhir
BUNDESLIGA Klasemen Sementara 1. B. Münich 2. Schalke 04 3. E.Frankfrut 4. Bor’ Dortmund 5. B. Leverkusen 6. Hannover 96 7. Mainz 05 8. Brs M'gladbach 9. Werder Bremen 10.Hamburger SV 11.Freiburg 12.Stuttgart 13.Hoffenheim 14.Fortuna Dsd 15.Nürnberg 16.Wolfsburg 17.Greuther Fürth 18.Augsburg
11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11
10 7 6 5 5 5 5 4 4 4 3 3 3 2 3 3 1 1
0 2 2 4 3 2 2 4 2 2 4 4 3 5 2 2 4 3
1 2 3 2 3 4 4 3 5 5 4 4 5 4 6 6 6 7
(32-4) (22-12) (21-16) (23-12) (19-17) (24-18) (15-13) (17-21) (18-17) (11-14) (14-13) (12-19) (17-23) (10-16) (9-17) (9-18) (9-20) (6-18)
30 23 20 19 18 17 17 16 14 14 13 13 12 11 11 11 7 6 Silva dan Dzeko merayakan gol yang diciptakan pemain Bosnia ini yang menentukan kemenangan City atas Tottenham Hotspur. UEFA
Hasil Pertandingan Sabtu(10/11) Mainz 05 2-1 Bayern Münich 2 - 0 Schalke 04 2-1 Freiburg 0-0 Augsburg 1-3 Fortuna Dsd 1 - 1 Minggu(11/11) Wolfsburg 3-1 Stuttgart 2-4 Greuther Fürth 2 - 4
Nürnberg Eintracht Frankfurt Werder Bremen Hamburger SV Bor Dortmund Hoffenheim B.Leverkusen Hannover 96 B.M'gladbach
LA LIGA Klasemen Sementara 1. Barcelona 2.Atlético Madrid 3. Real Madrid 4. Real Betis 5. Málaga 6. Levante 7. Vallecano 8.Valladolid 9. Valencia 10.Real Zaragoza 11.Sevilla 12.Athletic Club 13.Real Sociedad 14.Getafe 15.Granada 16.Mallorca 17.Celta de Vigo 18.Deportivo LC 19.Espanyol 20.Osasuna
11 10 11 9 11 7 11 6 11 5 11 5 11 5 11 4 11 4 11 5 11 4 11 4 11 4 11 4 11 3 11 3 11 3 11 2 11 2 11 2
Hasil Pertandingan Sabtu (10/11) Real Betis Vallecano Minggu(4/11) Espanyol Zaragoza Malaga Valladolid Atletico Bilbao Mallorca Senin(5/11) Atletico Madrid Levante
1 1 2 1 3 2 1 3 3 0 3 2 1 1 2 2 1 4 3 2
0 1 2 4 3 4 5 4 4 6 4 5 6 6 6 6 7 5 6 7
(36-14) (24-11) (27-8) (18-17) (15-9) (13-16) (16-25) (16-12) (14-13) (14-18) (13-13) (16-21) (12-16) (12-18) (11-18) (12-19) (13-17) (18-25) (12-18) (11-15)
1- 2 3-2
Granada Celta de Vigo
0-3 5-3 1-2 1-1 2-1 2-4
Osasuna Deportivo LC Socieadad Valencia Sevilla Barcelona
2-0 1-2
Getafe Real Madrid
31 28 23 19 18 17 16 15 15 15 15 14 13 13 11 11 10 10 9 8
dan memastikan The Citizens menang 2-1. Ini bukan kali pertama Dzeko mencetak gol saat dia dipasang sebagai pemain pengganti. Dia juga melakukan hal serupa dalam laga melawan Southampton, Real Madrid, Fulham, dan West Bromwich Albion. Kalau dijumlahkan, Dzeko sudah mencetak enam gol pada musim ini saat turun tidak dari menit pertama. Mancini mengungkapkan bahwa Dzeko sebenarnya tidak senang terusterusan main sebagai pengganti dan lebih banyak duduk di bench. "Dia tidak bahagia. Tidak ada pemain yang bahagia berada di bangku cadangan," ungkapnya. Sementara itu, asisten manajer David Platt menegaskan timnya tidak menganggap Dzeko sebagai super-sub, meski pada kenyataannya si pemain lebih sering bikin gol saat main sebagai pemain pengganti. "Kami punya banyak pemain yang mungkin bisa bergabung dengan tim Premier League mana pun -- dan Edin merupakan salah satunya -tapi itulah kenapa kami harus merotasi skuat," jelas Platt di situs resmi klub. "Kami tak melabelinya 'supersub' seperti yang dilakukan orang lain dan tak ada yang bisa kami lakukan soal itu. Dia adalah anggota skuat kami yang berharga, seperti yang sudah berkali-kali saya katakan sebelumnya dan saya akan terus bilang begitu," katanya. (h/net)
MILAN, HALUAN — AC Milan kalah 1-3 saat berhadapan dengan Fiorentina dalam lanjutan Seri A. Sementara itu, Napoli yang sempat tertinggal atas Genoa, justru mampu mengakhiri laga dengan kemenangan 4-2. Pada pertandingan yang dihelat di San Siro, Minggu (11/11) malam WIB, Rossoneri sudah tertinggal 01 di menit ke-10. Satu umpan Adem Ljajic berhasil dikonversi oleh Alberto Aquilani menjadi gol dengan sepakan kaki kiri yang bersarang di pojok kanan bawah gawang yang dikawal Christian Abbiati. Milan memiliki peluang untuk menyamakan kedudukan di menit ke-34 lewat titik penalti setelah Alexandre Pato diganjal oleh Facundo Roncaglia. Ia yang mengambil sendiri tendangan penalti itu gagal menunaikan tugasnya seusai sepakannya melayang di atas mistar. Empat menit berselang Fiorentina justru mampu menggandakan keunggulan. Gol itu dikemas oleh Borja Valero yang sukses mengkonversi umpan Manuel Pasqual dengan sepakan kaki kirinya. Tim 'Merah Hitam' sempat menjaga asa untuk meraih poin seusai Giampaolo Pazzini mencetak gol balasan di menit 60. Bola sepakan Philippe Mexes membentur tiang, Pazzini yang mendapatkan bola rebound lalu memasukannya bola ke dalam gawang. Fiorentina akhrinya mengunci kemenangan sebab Mounir El Hamdaoui berhasil mengirimkan bola mengoyak gawang Abbiati untuk ketiga kali. Sepakan keras kaki kanan dari luar kotak penalti memastikan tim besutan Vincenzo Montella itu membawa pulang tiga poin. Dengan kemenangan ini, Fiorentina kini bercokol di peringkat empat dengan raihan 24 poin hasil 12 kali bertanding. Bagi Milan, kekalahan ini membuat mereka menempati peringkat 13 dengan kumpulan 14 angka. Sementara itu di Luigi Ferraris, Napoli berhasil membalik keadaan menjadi 4-2 setelah sebelumnya sempat tertinggal atas Genoa. Genoa unggul lebih dulu di menit 23 lewat gol Ciro Immobile yang baru berhasil disamakan oleh Napoli lewat Giandomenico Mesto pada menit ke54. Kedudukan seri tak bertahan lama setelah Andrea Bertolacci kembali membawa tuan rumah unggul. Di sisa pertandingan Napoli mampu menggelontor gawang Sebastien Frey dengan tiga gol tambahan dalam waktu 15 menit. Gol-gol itu dicetak oleh Edinson Cavani (79), Marek Hamsik (90), dan Lorenzo Insigne (90). Tambahan tiga angka ini tak mengubah posisi Napoli diperingkat tiga klasemen sementara dengan kumpulan 26 poin. Sementara itu Genoa yang baru menumpulkan sembilan poin masuk ke zona degradasi di urutan 18 klasemen. (h/net)
>> Editor : Rakhmatul Akbar
>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat
18 OLAHRAGA
SELASA, 13 NOVEMBER 2012 M 28 DZULHIJJAH 1433 H
POJOK ARENA
DIRUNDUNG BANYAK MASALAH
Timnas Fokus Persiapan
Rifat Kibarkan Merah Putih di Spanyol SALOU, HALUAN — Pereli nasional Rifat Sungkar dan navigatornya Scott Beckwith yang membela tim Fastron World Rally Team sukses menyelesaikan ajang reli dunia (WRC) Spanyol di kawasan Salou, Spanyol, Minggu (11/11/ 2012) yang merupakan seri terakhhir dari rangkaian sembilan seri World Rally Championship 2012. Rifat dan Scott yang tampil di kelas Rally Class membawa Fastron World Rally Team akhirnya bisa menempati peringkat ketiga dunia khusus kelas Rally Class. Yuriy Protasov tak tergoyahkan di posisi pertama, diikuti Ricardo Trivino di tempat kedua. Rifat tentu bangga karena akhirnya bendera Merah Putih berhasil dikibarkan di langit Salou, Spanyol pada Minggu sore menjelang malam usai menyudahi total 18 Special Stages (SS) WRC Spanyol ini. Fastron World Rally Team benar-benar puas menyelesaikan Rally Spanyol, dengan melewati berbagai rintangan selama tiga hari gelaran reli dunia seri pamungkas ini.(h/net)
JAKARTA, HALUAN — Walaupun banyak masalah yang masih terjadi menjelang Piala AFF 2012, pemain-pemain tim nasional Indonesia asuhan pelatih Nil Maizar tetap fokus dalam mempersiapkan diri. MATANGKAN PERSIAPAN — Nil Maizar terus mematangkan persiapan Timnas Piala AFF 2012 kendati tim ini kini banyak dirundung masalah. Terakhir bek kiri Diego Micheils tersandung kasus hukum dan kiper utama Samsidar ditarik klubnya, Mitra Kukar. DOKUMEN
Nike Bungkam Soal Apparel Timnas
Padang Barat Hentikan Padang Selatan PADANG, HALUAN — Kecamatan Padang Barat sukses menghentikan hegemoni Padang Selatan. Dalam Turnamen sepakbola prestasi Kelompok Umur (KU) 17 tahun antar kecamatan se-Kota Padang yang dihelat Minggu (11/11) di Lapangan BBC Batuang Taba, Padang Barat berhasil mengalahkan Padang Selatan dengan skor tipis 3-2 pada lanjutan babak penyisihan grup A. Sementara pada pertandingan lainnya ditempat yang sama, Kecamatan Padang Timur gagal meraih poin penuh, usai ditahan imbang oleh Kecamatan Nanggalo dengan skor 1-1. Padang Timur masih menduduki posisi dua klasemen grup A dengan raihanlima poin, hasil satu kali menang dan dua hasil seri. Sekretaris panitia Robby Malvinas meralat berita sebelumnya yang memaparkan Padang Selatan-lah yang memenangkan pertandingan saat berhadapan dengan Padang Barat. Menurutnya, pertandingan babak penyisihan masih tersisa 14 laga lagi. Setiap Jumat, Sabtu, dan Minggu, warga Kota Padang diminta turut menonton sekaligus mendukung tim kecamatan mereka bertanding di Lapangan BBC Batuang Taba, Kecamatan Lubuk Begalung Padang. (h/rio)
Jersey baru Timnas AFF JAKARTA, HALUAN — Nike sudah dalam lima tahun terakhir bekerja sama dengan PSSI perihal penyediaan seragam timnas Indonesia. Namun mereka tak bersedia menyebut nilai kontrak dan rinciannya. Perusahaan apparel raksasa asal Amerika Serikat itu, yang menyuplai begitu banyak tim sepakbola di dunia ini, sudah menjadi sponsor timnas Indonesia sejak Piala Asia 2007 dan akan begitu pula untuk Piala AFF 2012. Dalam acara peluncuran jersey baru timnas keluaran mereka di Senayan, Senin (12/11/2012) sore
WIB, pihak Nike ditanya wartawan soal nilai kontrak mereka dengan PSSI, yang sampai saat ini masih mencari dana untuk keperluan timnas ke Piala AFF. Seperti diberitakan sebelumnya, PSSI menganggarkan dana sekitar Rp 2 miliar untuk kebutuhan turnamen. Mereka belum menerima bantuan dari pihak Kemenpora dan belum diketahui pula sponsorship yang telah mereka peroleh. Namun, ketika diminta konfirmasi soal itu pihak Nike tak mau berkomentar.
"Kami punya komitmen terhadap timnas dan kami punya kontrak hukum dengan PSSI. Kami ada legalnya dan di dalam kontrak terdapat klausul-klausul. Namun apakah ada support dana atau berapa banyak sepatu, jersey atau apapun, saya tak bisa memberitahu. Sudah ada perjanjiannya," tutur Country Manager Marketing Nike Indonesia, Nino Priambodo. Lebih Garang Striker Bambang Pamungkas mengaku jersey baru tersebut membuat timnas terlihat lebih garang. "Dari tahun ke tahun Nike selalu memberikan perbaikan jersey timnas Indonesia. Kali ini, dengan design seperti ini, dengan garis line menambah garang penampilan timnas. Ini membawa dampak lebih baik. Jersey baru bisa mewakili Indonesia lebih baik," ujar Bepe. Penyerang senior itu mengatakan hal tesebut dalam acara peluncuran jersey baru timnas oleh perusahaan apparel Nike, di pintu 1 Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senin (12/11), yang diikuti oleh seluruh pemain timnas dan jajaran pengurus PSSI. (h/net)
PBVSI Matangkan Target ke PON XIX
Ketum PBVSI Smbar Irdinansyah mengalungkan tanda peserta penataran wasit dan pelatih bola voli se Sumbar PADANG, HALUAN — Pengprov PBVSI (Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia) Sum-
bar terus berbenah. Mimpi untuk tampil di PON XIX di Jawa Barat 2016 diretas
dengan melakukan persiapan sejak dini, salah satunya dengan melakukan pembinaan terhadap pelatih dan wasit. “Ini bagian dari grand design pengembangan bola voli Sumbar ke depan. Tak hanya itu, kami melakukan pembenahan organisasi dan klub, lalu menggelar kompetisi yang teratur, termasuk mengikuti kejurnas antar klub. Target menengahnya, kita bisa membentuk tim bola voli yang tangguh,”kata Ketum Pengprov PBVSI Sumbar, Irdinansyah Tarmizi saat membuka penataran wasit dan pelatih di Kampus II FIK UNP, Lubuk Buaya, Padang, Senin (12/11). Menurut Irdinansyah yang mantan pemain Voli Sumbar era 1970-an ini, pihaknya sudah menjalankan salah satu program kompetisi, yakni Kejurda antar klub. Peme-
nangnya, dikirim untuk mengikuti Kejurnas antar Klub di Jakarta, yakni tim Mutiara Agam. “Nah, tahun depan, kami bahkan menyiapkan kompetisi hingga ke nagari untuk nantinya berjenjang hingga ke tingkat provinsi. Liga Nagari, demikian tajuk kompetisi yang akan disiapkan pada tahun 2013 itu. Kami berharap, gairah bola voli di Sumbar ini kembali bangkit karena sudah tiga gelaran PON, Sumbar tak pernah mengirim tim Voli,”sebut politisi Golkar ini yang diamini Ketua harian PBVSI Sumbar, Syafrizal Bachtiar. Kegiatan penataran wasit dan pelatih ini sendiri diikuti puluhan peserta dari Pengcab se Sumbar. Mereka akan mengikuti kegiatan ini hingga Jumat (16/11). (h/mat)
Kasus Diego Michiels yang ditahan polisi, hengkangnya Samsidar dari timnas, plus dana yang masih dicari PSSI meskipun turnamen tinggal dua minggu lalu, menghiasi pemberitaan media-media massa di masa tim menjalani training camp. Kendati demikian, hal-hal itu diyakini tidak mempengaruhi para pemain. Mereka dirasa sudah tahu apa yang menjadi tugas utamanya, yaitu mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk membela nama negara di Piala AFF mulai akhir bulan ini. "Saya melihat persiapan sudah bagus. Walaupun klubklub ISL tidak lepas pemain, ya sudahlah, tim ini harus jalan terus. Saya yakin, buat mereka hal-hal itu bukan masalah besar. Selama kebutuhan terpenuhi, lancar, dan dukungan dari suporter besar, mereka bisa kok," tutur pengamat sepakbola Budiarto Shambazy saat dihubungi detiksport, Senin (12/11/2012). Secara teknis ia menilai permainan Irfan Bachdim dkk semakin terbentuk dengan baik. Hasil ujicoba terakhir melawan Vietnam, misalnya, cukup menggembirakan. "Nanti kita lihat lagi try
out melawan Timor Leste (14/ 11) dan Kamerun (16/11). Tapi secara umum kondisi pemain dan tim sudah cukup bagus. Animo suporter setelah Bepe (Bambang Pamungkas) ikut juga lebih besar, latihan sudah sering ditonton langsung oleh masyarakat. Saya yakin Indonesia bisa lolos dari babak grup," sambung Budiarto Shambazy. Terjaganya fokus para pemain juga disampaikan pelatih Nil Maizar. Seusai memimpin latihan tadi pagi, ia menjelaskannya kepada wartawan. "Makin dekat keberhasilkan, tantangan yang datang biasanya makin banyak. Anak-anak tidak terpengaruh dengan masalah-masalah tersebut," ujarnya. "Seperti yang bisa kalian lihat di lapangan tadi, mereka bersemangat, motivasi untuk berlatih tinggi. Mereka semua ingin memberi yang terbaik buat bangsa dan negara." Indonesia tergabung di Grup B dengan Laos, Singapura, dan tuan rumah Malaysia. Pertandingan pertama adalah melawan Laos pada 25 November, lalu Singapura (28/11), dan Malaysia (2/ 12).(h/net)
KONI SOAL PORPROV XII
Apresiasi Kegigihan Cabang PADANG, HALUAN — Pengurus KONI Sumbar menyampaikan rasa bangganya terhadap komitmen Pengprov PTMSI (Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia) Sumbar yang gigih menyiapkan cabang olahraganya untuk dipertandingkan di ajang Porprov XII di Kabupaten Limapuluh Kota. “Mungkin persiapan dari panitia belum optimal, sehingga pengurus PTMSI Sumbar berkenan untuk mengambil inisiatif melaksanakan cabang ini. Di balik itu semua, tentu kita harus hargai semangat pengurus PTMSI Sumbar mengambil inisiatif tersebut,”sebut Ketua SC Porprov Syaiful kepada wartawan di sekretariat KONI Sumbar, Senin (12/11). Dalam pertemuan de-
ngan wartawan yang juga dihadiri Sekum Indra Jaya, Waketum II Handrianto, Syaiful yang juga Waketum menyebutkan, inisiasi ini tak hanya dilakukan oleh PTMSI, tapi juga ada sejumlah cabang lainnya. KONI, timpal Ketum KONI Sumbar Syahrial Bachtiar yang juga hadir dalam pertemuan itu menyebutkan hanya berperan sebagai mediator dan fasilitator. “Soal pelaksanaan, ke-
wenangan penuh ada pada panitia besar di daerah. Karenanya kami minta kepada semua pihak untuk tidak menyamakan kondisi saat ini dengan pelaksanaan Porprov XI lalu karena kondisi tuan rumah saat itu yang memang force majeur pasca musibah gempa,”sebut Syahrial. Kendati demikian, KONI akan memanfaatkan waktu tersisa ini untuk ikut menggaungkan sosialisasi dengan menyebar lebih banyak spanduk dan baliho agar masyarakat merasakan gesah alek dua tahunan ini. “Tapi disisi lain, kami minta panitia untuk terus mematangkan persiapan sambil terus berkoordinasi dengan Pengprov Cabor yang akan dipertandingkan,” katanya. (h/mat)
BONNY TARA-MUTIA TARA ABATER FDR ROAD RACE 2012
Ratusan Pebalap Sumbar Riau dan Jambi Ikut Bertarung PAINAN, HALUAN— Setelah sukses di Lunang Silaut, Bonny Tara fungsionaris Pusat Partai Golkar kembali mensponsori iven balapan “ Bonny Tara-Mutia Tara Abater FDR Road Race 2012 “ di Gelanggang Olahraga Ilyas Yacup Painan, Minggu (11/11). Ratusan pembalap Sumatera Barat , Riau, Jambi dan Bengkulu, ikut pada pergelaran Bonny TaraMuthia Tara Abater FDR Road Race 2012 tersebut. Kegiatan yang bekerjasama dengan Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sumbar itu, mempertandingkan 5 kelas. Iven bergengsi anak muda ini mendapat sambutan luar biasa dari masyarakat setempat. Mereka datang bersama anak anak dan memadati GOR Ilyas Yacup Painan menyaksikan para crosser mengadu kebolehannya. Masyarakatpun mendapat kepuasan tersendiri karena balapan ini bukan balapan liar dijalanan. Tentunya penonton dapat menyaksikan kebolehan peserta mengendalikan sepeda motor di ajang lomba ini.
Hadir pada acara pembukaan HM Yamin Ferianto Tara “Bonny Tara”, Donny Tara serta HM Azwir Dainy Tara anggota DPR-RI beserta Ny Hj Inggit Kurniawati Soedarwo. Merekapun puas karena sudah bisa menghibur masyarakat sekaligus menghindari balapan liar dijalanan yang dapat mengundang malapetaka.” Saya puas melihat lomba ini agar anak muda kita tidak terlibat balapan liar di jalan. Kegiatan ini sekaligus akan mengurangi kenakalan remaja dan pengaruh Narkotika yang tengah maraknya saat ini “ kata Azwir Dainy Tara. Sementara itu Bonny Tara mengatakan, olahraga termasuk road race ini di samping menyalurkan bakat juga akan dapat mengurangi pergaulan bebas, balapan liar, dan kasus narkoba yang semuanya bertentangan dengan hukum dinegara kita. “Saat ini kasus narkoba mulai merasuki generasi muda kita, pergaulan bebas dan perbuatan yang bertentangan dengan hukum lainnya. Hal itu terjadi karena kurangnya
pembinaan dan perhatian kita terhadap generasi muda,” kata HM. Yamin Ferriyanto Tara atau yang lebih akrab disapa Bonny Tara itu. Wakil Sekjen DPP KNPI itu, juga sangat mengharapkan perhatian pemerintah dan instansi terkait pembinaan terhadap generasi muda, karena selama ini kegiatan yang dilaksanakan oleh generasi muda tidak terwadahi dan lebih cenderung di luar kontrol. “Mereka balap-balapan liar di jalanan, karena bakatnya tidak tersalurkan. Mereka mengkonsumsi narkoba karena tidak mengerti akan resikonya dan mereka melakukan pergaulan bebas karena merasa mereka tidak diperhatikan lagi, padahal mereka adalah generasi penerus bangsa, yang akan melanjutkan estafet pembangunan ke depan,” sebutnya. Jika segala bentuk ekpresi dan bakat generasi muda tersalurkan dengan baik, tak hanya dapat menghidarkan mereka dari kasus melawan hukum tetapi bahkan mereka juga akan mampu mengukir
beragam prestasi sesuai dengan hobby mereka masing-masing. Sehingga, apa yang kita inginkan menjadikan generasi yang sehat dan cerdas, bukan lagi sebatas angan-angan.
Bonny Tara yang juga didampingi oleh Anggota DPR-RI HM. Azwir Dainy Tara, Donny Tara dan Ny. Inggit Kurniawti Soedarwo menyalami dan memberikan semangat kepada ratusan pembalap yang
telah bersiap untuk mengikuti kompetisi bergengsi itu. Masyarakatpun berusaha pula menyalami Bonny Tara dan Donny Tara yang akan maju menjadi anggota legislatif pusat dan propinsi itu (h/one)
Bonny Tara bersama anggota DPR-RI HM. Azwir Dainy Tara, Donny Tara dan Ny. Inggit Kurniawti Soedarwo menyalami pebalap dan pengunjung. IWAN DN
>> Editor : Rahmatul Akbar
>> Penata Halaman : Syahrizal
LUAR NEGERI 19
SELASA, 13 NOVEMBER 2012 M 28 DZULHIJJAH 1433 H
TKI DIPERKOSA
KBRI Hati-hati Selidiki Polisi Malaysia KUALA LUMPUR, HALUAN — Pemerintah Indonesia menyayangkan perilaku memalukan yang dilakukan oleh tiga polisi Malaysia pada seorang TKW asal Indonesia. Kendati mengutuk, namun penyelidikan peristiwa itu harus dilakukan dengan hatihati agar tidak mengganggu hubungan kedua negara. “Polisi Malaysia telah melakukan perbuatan yang sangat memalukan. Mereka seharusnya melindungi warga, dari negara manapun. Apalagi, peristiwa itu terjadi di pos polisi,” kata juru bicara KBRI di Kuala Lumpur, Suryana Sastradireja, Senin 12 November 2012. KBRI telah melayangkan nota diplomatik kepada pemerintah Malaysia terkait kasus ini. Dalam nota yang disampaikan Duta Besar Indonesia untuk Malaysia itu, RI menuntut pelaku dihukum tegas. KBRI saat ini juga telah mengirimkan tim khusus ke Penang untuk menyelidiki kasus ini. Hal pertama yang harus dibuktikan kebenarannya, kata Suryana, apakah benar para polisi tersebut melakukan tindak senonoh di kantor polisi.
Suryana mengatakan, hingga sekarang belum ada laporan resmi dari pihak Malaysia terkait kasus ini. Pemberitahuan soal perkosaan tersebut, disampaikan secara informal melalui pesan singkat (SMS) oleh Kementerian Luar Negeri Malaysia. Dia menjelaskan, KBRI masih menunggu laporan dari pihak Malaysia untuk bertindak lebih jauh. “Kita melakukannya dengan cara menunggu laporan secara lengkap dari pihak Malaysia. Kita berasumsi semua orang tidak bersalah. Kita harus hati-hati, karena ini melibatkan kedua negara,” kata Suryana. Perkosaan diduga dilakukan oleh tiga orang polisi Malaysia di Penang pada Jumat pekan lalu. Korban berinisial SM berusia 25 tahun, tenaga kerja asal Batang, Jawa Tengah. Pagi itu, SM tengah berjalan-jalan bersama seorang pria warga Malaysia di kawasan Prai, Bukit Mertajam, Penang. Saat itulah SM dan pria Malaysia itu ditangkap polisi. Pria Malaysia itu dibebaskan sementara SM tetap ditahan di kantor polisi. Di tempat inilah, SM mendapat perlakuan durjana dari tiga polisi. Dia diperkosa secara bergiliran. SM baru dilepaskan sekitar pukul 15.00 waktu setempat dan kemudian membuat laporan. Saat ini, ketiga orang polisi yang berusia antara 20-30 tahun ini ditahan untuk keperluan penyelidikan. (h/vvn)
MILITER Israel melepaskan tembakan peringatan ke arah Suriah, Minggu (11/11). Tembakan ini sebagai balasan atas peluru dan mortir Suriah yang mengenai pos militer Israel di Dataran Tinggi Golan, dekat perbatasan kedua negara. REUTERS
Kronologi Terbongkarnya Perselingkuhan Direktur CIA
Tim Penyelamat Sulit Capai Lokasi Bencana NAYPYIDAW, HALUAN — Tim penyelamat Myanmar, pada Senin (12/11/2012), masih berjuang untuk mencapai desa-desa yang terkena gempa yang menewaskan setidaknya 13 orang dan merubuhkan sebuah jembatan. Pemerintah Myanmar mengatakan tetap berusaha memberikan bantuan untuk para korban, khususnya bagi mereka yang kehilangan tempat tinggal. Namun, terganggunya komunikasi membuat sangat sulit untuk mengetahui skala kerusakan dan mencapai lebih banyak kawasan terpencil. Penduduk desa di sebelah utara Mandalay mengatakan mereka belum menerima bantuan apapun sejak gempa menghantam. “Saya belum pernah merasakan gempa sekeras itu seumur hidup saya. Semua orang ketakutan,” kata Win Tint, kepala Desa
Khu Lel. Warga desa berupaya menyelamatkan sebuah patung Buddha dari sebuah biara yang hancur, namun kemudian kabur dengan panik karena datangnya gempa susulan. Gempa itu menghancurkan setidaknya 40 rumah di desa itu. Meski tidak menimbulkan korban jiwa atau luka serius, warga desa terpaksa tinggal di penampungan sementara yang dibangun di beberapa lapangan. “Kondisinya cukup buruk. Belum ada tim penyelamat yang datang,” tambah Win Tint. Sementara itu, Kantor PBB untuk Urusan Kemanusiaan (OCHA) mengatakan pemerintah Myanmar memastikan gempa mengakibatkan kehancuran signifikan terhadap perumahan, infrastruktur dan bangunan publik, temasuk sekolah, biara dan pagoda di beberapa lokasi. (h/kcm)
WASHINGTON, HALUAN — Kasus perselingkuhan mantan direktur CIA David Petraeus dengan penulis biografinya, Paula Broadwell, masih panas seiring informasi yang masih terus berdatangan. Kabar terbaru mengungkap kronologi terbongkarnya cinta terlarang Petraeus dan Broadwell tersebut. Dilansir Forbes, perselingkuhan keduanya terendus setelah seorang wanita, sekitar 4-5 bulan yang lalu, di Tampa, Florida, melaporkan pada polisi bahwa ada yang mengintimidasi dirinya melalui email. Kala itu, polisi beserta FBI menindaklanjuti kasus tersebut dengan tuduhan pelecehan dan kekerasan di internet. Wanita ini diketahui bernama Jim Kelley, 37, kawan keluarga Petraeus di Florida. Menurut Reuters, Kelley mengaku menerima beberapa email anonim dari berbagai alamat yang berisikan intimidasi. Walaupun tidak ada ancaman langsung, namun isi email itu cukup mengganggu. “Aku tahu apa yang kau lakukan,” tulis email anonim itu kepada Kelley. Dalam penelusuran yang dilakukan FBI, diketahui bahwa orang yang melakukan itu adalah Paula Broadwell, penulis buku “All In: The Education of General David Petraeus”. Menurut laporan FBI, Broadwell cemburu pada Kelley. Dalam penyelidikan FBI, diketahui bahwa salah email yang digunakan Broadwell adalah milik David Petraeus, Jenderal bintang empat, direktur CIA. Awalnya, FBI mengira Broadwell telah meretas akun Gmail Petraeus. Namun, saat interogasi dilakukan atas keduanya akhir Oktober lalu, diketahui bahwa Broadwell tidak meretas email Petraeus, melainkan memang memiliki passwordnya. Keduanya akhirnya mengaku terlibat perselingkuhan. Wall Street Journal menuliskan, dalam asmara
NOTES
WWW Diciptakan
DAVID Petraeus dan selingkuhannya, Paula Broadwell. REUTERS/IS AF/HANDOUT terlarang itu, keduanya saling bertukar akses akun email, seperti nama email dan password, kemungkinan untuk berkomunikasi. Kecerobohan ini dikhawatirkan bisa menyebabkan bocornya rahasia intelijen AS. Namun, hal ini tidak terbukti. Tidak ada gugatan apapun untuk perilaku keduanya. Perselingkuhan Petraeus juga bukanlah tindakan yang melanggar peraturan CIA. Namun, terbongkarnya skandal ini membuatnya memutuskan untuk mengundurkan diri dari posisi puncak CIA. Broadwell sendiri hingga saat ini belum mengeluarkan komentar apapun. Keduanya pertama kali bertemu pada sebuah kuliah di Universitas Harvard tahun 2006 lalu. Kedekatan keduanya terjadi saat Broadwell tengah menggarap biografi Petraeus dari 2010 dan diterbitkan pada awal 2012. Perselingkuhan keduanya diduga terjadi antara 2011 sampai 2012 saat Petraeus sudah pensiun dari dinas militer dan menjabat sebagai Direktur CIA. (h/vvn)
13 NOVEMBER 1990 - Halaman World Wide Web pertama diciptakan. World Wide Web atau Waring Wera Wanua, biasa lebih terkenal disingkat sebagai WWWadalah suatu ruang informasi yang dipakai oleh pengenal global yang disebut Pengidentifikasi Sumber Seragam untuk mengenal pasti sumber daya berguna. WWW sering dianggap sama dengan internet secara keseluruhan, walaupun sebenarnya ia hanyalah bagian daripada internet. WWW merupakan kumpulan peladen web dari seluruh dunia yang mempunyai kegunaan untuk menyediakan data dan informasi untuk dapat digunakan bersama. WWW adalah bagian yang paling menarik dari internet. Melalui web, para pengguna dapat mengakses informasi-informasi yang tidak hanya berupa teks tetapi bisa juga berupa gambar, suara, video dan animasi. Kegunaan ini tergolong masih baru dibandingkan surat elektronik, sebenarnya WWW merupakan kumpulan dokumen yang tersimpan di peladen web, dan yang peladennya tersebar di lima benua termasuk Indonesia yang terhubung menjadi satu melalui jaringan internet. Dokumen-dokumen informasi ini disimpan atau dibuat dengan format HTML (Hypertext Markup Language). Suatu halaman dokumen informasi dapat terdiri atas teks yang saling terkait dengan teks lainnya atau bahkan dengan dokumen lain. Keterkaitan halaman lewat teks ini disebut pranala. Dokumen infomasi ini tidak hanya terdiri dari teks tetapi dapat juga berupa gambar, mengandung suara bahkan klip video. Kaitan antar-dokumen yang seperti itu biasa disebut hipermedia. Jadi dapat disimpulkan bahwa WWW adalah sekelompok dokumen multimedia yang saling bertautan dengan menggunakan tautan hiperteks. Dengan mengeklik pranala (hipertaut), maka para pengguna bisa berpindah dari satu dokumen ke dokumen lainnya.(h/wkp)
>> Editor : Nova Anggraini
>> Penata Halaman :
Irvand
20
KABUPATEN SOLOK
SELASA, 13 NOVEMBER 2012 M 28 DZULHIJJAH 1433 H
Aloe jo Patuik
Siamex Group Tertarik Berinvestasi di Solok SOLOK, HALUAN — Sebuah perusahaan swasta terkemuka dari Amerika Serikat di bawah bendera Siamex Group tertarik untuk berinvestasi menanamkan modalnya di wilayah Kabupaten penghasil bareh tanamo. Guna merealisikan hal tersebut CEO/ Chairman Siamex Group LW Reinhart beserta rombongan datang langsung ke Arosuka, menemui Bupati Syamsu Rahim menyatakan maksud dan tujuan Siamex Group melihat potensi investasi mereka di Kabupaten Solok. Kepada Bupati Syamsu Rahim, Wakil Bupati Desra Ediwan Anan Tanur, Sekda M Saleh serta kepala SKPD lainya, Reinhart mengatakan bahwa Siamex Group merupakan sebuah perusahaan swasta milik warga negara Indonesia yang telah lama bekerja di negeri adi daya tersebut, lalu mendirikan perusahan itu sejak tahun 1988 alu. Siamex group sendiri kata Reinhart menambahkan, merupakan sebuah perusahan yang diantaranya bergerak dibidang pengembangan energi air, udara/angin dan bidang pertanian lainya serta di bidang Mini Hydro Power System mulai kapasitas 1 MW hingga 50 MW. Reinhart mengemukakan begitu banyak potesi sumber daya alam dan potensi pariwisata yang dimiliki Kabupaten Solok, maka Siamex Group sangat tertarik dan berminat untuk berivestasi dibidang energi diwilayah penghasil buah Markisa itu. “ Siamex juga tertarik untuk berinvestasi disektor pariwisata di wilayah Kabupaten Solok nan indah,” tuturnya dalam bahasa Inggris melalui seorang penterjemahnya. Di lain pihak Bupati Syamsu Rahim dalam eksposnya dihadapan LW Reinhar dan rombongan dari Amerika Serikat itu mengatakan, menginat APBD Kabupaten Solok yang 70% tersedot untuk gaji pegawai membuat pemerintah daerah belum mampu mengembangkan potensi sumber daya alam yang dimiliki. Mengingat keterbatasan dana yang tersedia kata Syamsu Rahim maka dibutuhkan investor dari luar Kabupaten Solok yang memiliki modal untuk berinvestasi diwilayah setempat seperti misalnya Siamex Group. Kabupaten Solok kata Syamsu Rahim selain memiliki banyak potensi sumber daya alam seperti biji besi, timah, mangan dan lain sebaainya juga memiliki potensi pariwisata yang indah dan menarik. Seperti punya 5 danau yang tak dimiliki daerah, yakni Danau Singarak, Danau Diatas dan Danau Dibawah atau yang dikenal dengan Danau Kembar, lalu Danau Talang di lereng Gunung Talang dan Danau Tuo di Nagari Koto Sani. Terkait pengembangan potensi investasi tersebut di atas kata Syamsu Rahim pemerintah daerah setempat akan memfasilitasi berbagai keperluan dan kebutuhan Siamex Group dengan sedemikian rupa, dalam rangka berinvestasi menanamkan modalnya di Kabupaten Solok. “Selain akan meningkatkan denyut nadi perekonomian masyarakat investasi Siamex Group juga akan menciptakan lapangan kerja baru di wilayah Kabupaten Solok,” katanya. (h/ris)
SERIUS — Bupati Syamsu Rahim (kiri) berbincang serius dengan CEO/Chairman SIAMEX Group dari Amerika Serikat LW Reinhart (kanan) disaksikan Kepala Bappeda Taufik Efendi dan Asisten Perekonomian Yunasman di Guest House Arosuka, Kamis (8/11). RISWAN JAYA
UNTUK 236 KELUARGA MISKIN GUNUNG TALANG
Bantuan PKH Diserahkan SOLOK, HALUAN — Sebanyak 236 keluarga miskin dan kurang mampu lainya yang tersebar di wilayah Kecamatan Gunung Talang Kabupaten Solok, sepanjang minggu lalu terlihat sumringah dan berbahagia. Pasalnya mereka menerima bantuan uang dari pemerintah yang dgelontorkan melalui Program Keluarga Harapan (PKH), yang diserahkan jajaran Dinas
Sosial dan Tenaga Kerja setempat. “Alhamdulilah pak dana bantuan program keluarga harapan dari pemerintah itu sangat membantu
kami keluarga kurang mampu,” tutur Rini Yosefa (28) warga Tabak Pala Nagari Talang penerima bantuan kepada Haluan, Minggu lalu di kantor Camat Talang. Senada dengan Rini, Zamiarti (32) warga Kayu Aro Nagari Batang Barus didampingi Pendamping PKH Kecamatan Gunung Talang Hendriko, SE juga menyambut bahagia pengucuran dan bantaun PKH tersbut. Karena katanya dengan dana bantuan PKH itu bisa ipeguna-
kanya untuk biaya sekolah atau pendidikan anaknya dan membelikan peralatan sekolah yang dibutuhkan anak mereka. “Kami sangat-sangat berterima kasih kepada pemerintah melalu Dinas Sosal dan Tenaga Kerja kabupaten Solok,” tuturnya bangga Di lain tempat Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kabupaten Solok Taufik Ramadhan kepada Haluan mengataan, dana banuan PKH tersebut dibayarkan
3 kali setahun. Rumah Tangga Sangat Miskin (RTMS) penerima dana bantuan PKH tersebut maksimal menerima total dana bantuan Rp2.200.000 setahun, yang diserahkan melalui tiga kali tahapan penyerahan. “Selain untuk biaya pendidikan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu PKH tersebut juga untuk biaya kesehatan keluarga urang mampu lainya,” papar Taufik Ramadhan. (h/ris)
GSI Kembangkan Kualitas Perempuan
JALAN lingkungan Perumnas Asam Jao Kec.Kubung Minggu (11/11) mulai dikerjakan. ALMITO
SOLOK, HALUAN — Bupati Solok Drs. Syamsu Rahim, membuka secara resmi orientasi kualitas GSI, Revitalisasi Posyandu dan Posyandu orientasi kader pengelola lansia di Guest House Rumah Dinas Bupati, Arosuka. Dalam sambutannya Bupati menyampaikan, Gerakan Sayang Ibu (GSI) merupakan gerakan untuk mengembangkan kualitas perempuan untuk mewujudkan percepatan penurunan angka kematian ibu oleh Pemerintah dan masyarakat serta meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) yakni untuk meningkatkan pengetahuan, kesadaran dan kepedulian integritas dan sinergisitas. GSI yang didukung oleh Aliansi Pita Putih yang ditujukan untuk mengenang wanita yang meninggal dunia
Roadmap Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal Disusun SOLOK, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Solok, tengah menyusun rencana kerja secara terperinci dan berkelanjutan sebagai rujukan untuk pelaksanaan pembangunan daerah tertinggal dan penanggulangan kemiskinan. “Roadmap percepatan pembangunan daerah tertinggal dan penanggulangan kemiskinan tersebut akan menjadi rujukan bagi tiap Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) untuk penyelesaian kegiatan pembangunan daerah,” kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) setempat Taufik Effendi di Arosuka, Selasa. Menurut dia, dengan adanya rencana kerja yang terperinci tersebut semua pihak yang terlibat dalam pengen-
tasan daerah tertinggal dan kemiskinan akan bisa lebih efektif dalam melaksanakan program-program yang akan direalisasikan. “Seperti contoh, Dinas Pekerjaan Umum bisa memanfaatkannya sebagai acuan untuk pembangunan infrastruktur jalan, begitu juga dengan SKPD lainnya,” katanya. Dia menjelaskan, dengan adanya roadmap tersebut setidaknya akan bisa memacu kinerja pemkab setempat dalam upaya menuntaskan pembebasan 24 dari 74 nagari (desa adat) yang tertinggal hingga tahun 2015. “Ini sangat dibutuhkan sebagai acuan, sehingga ketika adanya bantuan pusat, berbagai program untuk
pengentasan nagari tertinggal bisa dilaksanakan dengan tepat sasaran,” katanya. Dia menjelaskan, pengentasan nagari tertinggal tersebut merupakan agenda prioritas pemkab setempat sebagaimana yang telah tertuang dalam Rencana Program Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Solok 2010-2015. “Semenjak tahun 2010 kita telah menghabiskan dana Rp30 miliar untuk program pengentasan nagari tertinggal, pada 2013 mendatang direncanakan akan menerima bantuan pusat sebesar Rp40 miliar,” katanya. Lebih lanjut Taufik Effendi menyampaikan, terkait dengan pengentasan kemiskinan juga menjadi program unggulan
Pemkab setempat hingga tahun 2015. Dia menegaskan, pihaknya akan terus berupaya mendorong masyarakat setempat untuk terbebas dari kemiskinan, sehingga pada tahun 2015 angka kemiskinan bisa di bawah 8 persen dari total jumlah penduduk. “Berdasarkan data Badan Pusat Statistik angka kemiskinan di Kabupaten Solok tahun 2008 mencapai 13,43 persen. Jumlah ini berkurang pada tahun 2009 menjadi 12,15 persen. Data menggembirakan terlihat pada tahun 2011, kemiskinan berkurang 2,75 persen yaitu 9,4 persen, dan hingga tahun 2015 kita targetkan di bawah 8 persen,” ujarnya. (h/net)
karena kehamilan dan melahirkan. GSI diharapkan dapat mengerakan masyarakat untuk aktif terlibat dalam kegiatan membuat tabungan ibu hamil (tabulin), pemetaan ibu hamil (bumil), dan donor darah serta penyiagaan mobil ambulan. “Dengan adanya program suami siaga, diharapkan pada suami untuk menyiapkan biaya pemeriksaan dan tempat persalinan serta siap menjaga dan menunggui saat istri melahirkan, “ Di sinilah kita minta peranan suami untuk bertanggung jawab ketika sang istri hendak melahirkan,” kata Syamsu Rahim. Di samping itu, posyandu sebagai wadah penunjang GSI diharapkan mampu meningkatkan derajat kesehatan masayrakat yang menerapkan prinsip gotong royong dan swadaya masayarakat dengan tujuan agar masyarakat dapat menolong diri sendiri melalui pengenalan dan penyelesaian masalah kesehatan yang dilakukan bersama petugas kesehatan secara lintas pro-
gram dan lintas sektoral. Bupati Syamsu Rahim mengintruksikan kepada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait untuk dapat berkoordinasi secara maksimal guna terlaksananya program peningkatan kesehatan masyarakat dalam upaya mendukung GSI. Posyandu merupakan upaya pemenuhan kebutuhan dasar untuk peningkatan gizi masyarakat, posyandu mampu berperan sebagai wadah pelayanan kesehatan berbasis masyarakat. Sesuai dengan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 441.3/1116/SJ memuat 6 point Peningkatan kegiatan posyandu yang disesuaikan dengan kondisi daerah, posyandu berperan serta aktif sesuai dengan kemampuannya, posyandu sebagai upaya investasi pembangunan SDM secara merata, pemerintah daerah mensosialisasikan dan mengkoodinasikan pelaksanaan dengan melibatkan peran LSM, Ormas, sektor swasta, dunia usaha, lembaga/negara donor, pedoman ini dapat
sebagai bahan acuan dalam revitalisasi posyandu yang secara teknis. Ketua Tim Pengerak Kesejahteraan Keluarga (TPPKK) Kabupaten Solok, Ny. Erlinda Syamsu Rahim mengatakan, perlunya program advokasi, komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) bagi bidan, LPM, PKK, PLKB, dan tokoh masyarakat untuk ikut berperan serta melakukan pendataan ibu hamil dan pengembangan rujukan dalam upaya peningkatan kesehatan masyarakat. Oleh karena itu, melalui GSI diharapkan akan dapat menekan angka kematian ibu dan bayi di Kabupaten Solok khususnya. Sedangkan Ketua Pelaksana Ny. Deli Mirsal, dalam laporannya menyampaikan, kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari dari tanggal 5 sampai 6 November tahun 2012. jumlah peserta 146 orang yang terdiri dari unsur kecamatan, nagari, TP-PKK Kabupaten Solok, TP-PKK nagari, kader GSI, kader posyandu dan kader lansia. (h/hms)
BUYA Mahyuzil ketika memimpin acara Zikir Bersama BKMT Wilayah Sumbar Minggu (11/11) di Masjid Agung Solok. ALMITO >> Editor : Atviarni
>> Penata Halaman: Irvand
FIGURA 21
SELASA, 13 NOVEMBER 2012 M 28 DZULHIJJAH 1433 H
VIDI ALDIANO
VIDI ALDIANO
Gaya Nggak Harus Mahal B
anyak yang bilang harus pakai barang yang mahal untuk tampil bergaya. Namun, anggapan itu sepertinya tak cocok bagi penyanyi Vidi Aldiano. Pelantun ‘Status Palsu’ itu menuturkan, tak perlu membeli barang mahal untuk tampil menarik. Untuknya, barang murah pun bisa dibuat menjadi lebih bergaya. “Gue sih 50 ribu kalau bagus juga gue beli kok. Gue gaya nggak harus mahal,” ujarnya saat ditemui di kawasan Kemang, beberapa waktu lalu. Penyanyi kelahiran 29 Maret 1990 itu pun menjelaskan, dirinya bukan tipikal pria yang gemar berbelanja. Tapi, sekali berbelanja Vidi
pasti langsung memborong banyak barang. “Gue jarang banget belanja, tapi biasanya sekalinya belanja biasanya banyak,” jelasnya. (h/dtc) Kangen Band Punya Vokalis Baru Kangen Band telah mengumumkan Raihan sebagai vokalis baru mereka. Berjalan dengan formasi baru, band asal Lampung itu pun tak mau dihantui mantan vokalis mereka, Andhika Maesa. “Dengan vokalis baru, kami harus juga mengubah image dan warna musik kami agar bayang-bayang vokalis lama tidak menghantui kami,” tegas sang gitaris Dodhy ditemui di kawasan Cibubur, Jakarta Timur.
Tentu saja untuk bisa melepas bayangan Andhika, Kangen Band melakukan beberapa perubahan. Mereka kabarnya akan mengubah warna musik yang tadinya kental dengan nada Melayu menjadi lebih berkiblat ke musik Mandarin. Kangen Band juga berusaha untuk membuat nuansa berbeda. Mereka tak mau masyarakat bosan dengan karya mereka yang begitu-begitu saja. “Liriknya tetap ringan dan mudah dicerna ABG, sehingga begitu mendengar langsung nyantol dan saya yakin single terbaru kami yang berjudul ‘Ijab Qobul’, bisa diterima masyarakat luas,” tandas Dodhy. (h/dtc)
PsyAkan Kolaborasi Bareng Justin Bieber PSY yang fenomenal dengan Gangnam Styletengah bersiap merilis single terbaru. Di lagu terbaru itu, Psy dikabarkan akan berkolaborasi dengan Justin Bieber. Psy tak mengiyakan atau pun membantah kalau ia akan berkolaborasi dengan Bieber untuk lagu terbaru. Namun hal itu sepertinya tidak akan sulit lantaran Psy dan Bieber berada dalam satu naungan manajemen. “Jadi, saya sedang mengerjakan lagu tebaru. Saya tidak bisa memberitahu kepada Anda dengan siapa saya berkolaborasi. Tapi saat ini aku bekerjas ama dengan orang lain dan ini akan menjadi sesuatu yang besar,” kata Psy, seperti dikutip Femalefirst. Psy yang meraih penghargaan sebagai Video Terbaik di ajang MTV European Music Award (EMAs) Minggu (11/11) malam di Frankfurt juga membocorkan bahwa lagu terbarunya akan terdengar lebih Inggris. “Saya sedang mengerjakan album dan single terbaru. Dan ini akan terdengar lebih Inggris sehingga Anda bisa lebih menikmatinya. Saya senang sekaligus menyesal ketika mendengarkan lagu mereka terlihat begitu bahagia, tapi mereka juga tak mengerti tentang apa yang aku bicarakan,” tutur Psy. (h/inl)
Diego Michiels Minta Maaf DITUDUH melakukan pengeroyokan, Diego Michiels minta maaf kepada korban dan keluarganya. Hal tersebut diungkapkan Nikita Willy, kekasih Diego dalam blog pribadinya, nikiwilly.wordpress.com, Minggu (11/11) malam. ”Satu hal yang Diego sam-
paikan padaku untuk aku sampaikan lagi pada korban. Bahwa Diego sungguh-sungguh minta maaf. Diego juga minta maaf untuk keluarganya, untuk semua orang yang terlibat,” tulis Nikita. Menurut Nikita, kekasihnya sangat menyesal dan bersungguh-sungguh meminta
maaf. ”Entah harus bagaimana lagi dia menyampaikan penyesalannya, aku tahu Diego bersungguh-sungguh atas perkataannya. Aku bahkan tidak pernah melihat Diego seserius ini sebelumnya,” ungkapnya. Pemain sinetron Puteri Yang
>> Editor : Nova Anggraini
Ditukartersbeut hanya bisa berdoa dan berharap supaya kasus yang dialami kekasihnya cepat berlalu. ”Yang bisa aku dan Diego lakukan hanyalah tidak berhenti berdoa agar semua ini cepat selesai dan keadaaan bisa kembali seperti semula,” terangnya. (h/inl)
>> Penata Halaman:Syamsul Hidayat
22
PASAMAN BARAT
SELASA, 13 NOVEMBER 2012 M 28 DZULHIJJAH 1433 H
Tuah Basamo
LINGKAR Ratusan Murid PAUD/TK Ikuti Manasik PASBAR, HALUAN — Guna memberikan motivasi agar giat beribadah, sehingga kedekatan masing-masing kepada Sang Khalik meningkat, Kamis (8/11), sebanyak 350 orang murid Paud/ TK se Kecamatan Pasaman mengikuti bimbingan manasik haji cilik di Lapangan Hijau Pasaman Baru, Simpang Ampek. Pendamping kegiatan manasik dari Paud/TK Al-Faras, Leni kepada Haluan di sela-sela berlangsungnya kegiatan manasik murid Paud/TK itu menyampaikan, kegiatan manasik cilik tingkat kecamatan itu menyampaikan, memberikan pendidikan sekaligus doktrin agama serta hal-hal berhubungan dengan etika atau materi akhlak di usia dini adalah langkah strategis dan efektif. Usia anak-anak seperti ini, jelasnya, adalah masa cemerlang menerima sekaligus merekam perkembangan ilmu pengetahuan dan pengalaman yang mereka terima dalam keseharian masing-masing. Bimbingan manasik haji kepada sejumlah murid Paud dan TK se Kecamatan Pasaman diharapkan akan berlanjut setiap saat. Dalam tuntunan Islam, terangnya lagi, melaksanakan serangkaian perjalanan ibadah haji ke tanah suci, bukanlah kegiatan sepele. Ibadah haji adalah perbuatan sakral, ibadah setiap pribadi muslim. Dari segi aturan Islam, melaksanakan ibadah haji ke tanah suci bagi setiap orang yang mampu dicatat sebagai satu dari lima rukun Islam. Memberikan bimbingan manasik haji kepada anak usia dini, seperti dilaksanakan di tingkat kecamatan kali ini diharapkan sebagai motivasi, menambah kualitas dan kuantitas ibadah setiap muslim kepada Allah SWT. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan menjadi motivasi kepada masyarakat, agar di masa-masa mendatang memenuhi panggilan Allah SWT, dengan melaksanakan perjalanan ibadah haji ke tanah suci. Kepala Unit Pelaksana Teknis Pendidikan (UPTPd) Pasaman, Herman pada kesempatan itu menyampaikan, dilaksanakan sekaligus dimasyarakatnya kegiatan manasik haji, walau hanya diikuti murid Paud/TK se Kecamatan Pasaman, diharapkan akan mampu meningkatkan kualitas dan kuantitas iman, amal dan pengabdian setiap umat kepada Allah SWT. Mengingat kegiatan ini sangat sakral, ulasnya lagi, pihaknya mengajak setiap pimpinan, pengelola dan pengasuk murid Paud/TK se Kecamatan Pasaman, tokoh agama dan masyarakat diharapkan menjadikan agenda (bimbingan manasik haji) sakral ini sebagai agenda rutin, dilaksanakan pada setiap tahun. (h/gmz)
DPRD Kecewa Terhadap Perusahaan Nakal PASBAR, HALUAN — Anggota DPRD Kabupaten Pasaman Barat kecewa atas tindakan dilakukan perusahaan yang tidak peduli dengan daerah bersama masyarakatnya. “Hingga saat ini, telah banyak persoalan disampaikan kepada pihak DPRD Pasaman Barat, sebagian besar di antaranya adalah akibat tidak acuhnya perusahaan terhadap kondisi daerah bersama masyarakat setempat,” kata Anggota DPRD Pasaman Barat, Adiadra kepada Haluan di Simpang Ampek, Sabtu (10/11). Kalau memang dugaan masyarakat benar, pihak perusahaan harus mencarikan solusi kerugian masyarakat. Kalau dalam melakukan pekerjaan melanggar aturan dan perundangundangan yang berkaitan dengan Daerah Aliran Sungai (DAS), perusahaan juga harus mempertanggung jawabkannya dimata hukum. “Kita sangat perihatin atas kejadian yang menimpa dua anggota kelompok tani dan masyarakat yang berkebun di sepanjang Sungai Batang Kinali itu. Apalagi lahan sempat gagal panen dan lahan perkebunannya terancam hilang, akibat banjir berkepanjangan yang disinyalir ulah pembuatan tanggul oleh salah satu perusahaan sawit yang ada di sekitar lahan mereka,” kata Wakil Ketua Komisi B DPRD itu. Disampaikannya, peristiwa yang merugikan masyarakat tersebut harus secepatna ditindak lanjuti seluruh unsur terkait. Sehingga kerugian yang dirasakan korban banjir tidak berlarutlarut, apalagi bisa menghilangkan lahan perkebunan masyarakat. Sebagai anggota dewan, secara pribadi, kelembahaan dan lintas fraksi di DPRD Pasaman Barat akan membicarakan kejadian tersebut di tingkat komisi B sehingga pihak perusahaan dan masyarakat di pertemukan di DPRD setempat, guna mencarikan solusi yang terbaik. Selain itu lanjutnya, pihak yang berwewenang dalam pengawasan Daerah Aliran Sungai (DAS) baik setingkat kabupaten maupun Provinsi, sejatinya cepat turun kelapangan melihat pekerjaan yang dilakukan pihak perusahaan tersebut. Pekerjaan yang dilakukan pihak perusahaan itu harus sesuai dengan aturan dan perundang-undangan tentang DAS. Kalau memang pekerjaan yang dilakukan pihak perusahaan itu telah menyalahi aturan, disebabkan merobah DAS, pihak terkait harus bertegas-tegas memberikan sangsinya sesuai aturan dan perundang-undangan yang berlaku. Sehingga bisa berdampak jera terhadap yang lainnya. “Kalau memang apa yang dilakukan pihak perusahaan ini seperti apa yang disampaikan masyarakat, dan sempat melanggar aturan dan perundang-undangan, unsur terkait harus tegas menindaknya”, kata politisi dari Partai Bulan Bintang (PBB) Pasaman Barat menambahkan. (h/gmz)
MANASIK TK — Ratusan murid Paud-TK se Kecamatan Pasaman, Kamis lalu mengikuti bimbingan manasik haji cilik di Lapangan Hijau Pasaman
Program Satu Miliar Harus Dibuktikan PASBAR, HALUAN — Program satu miliar rupiah per nagari, yang telah dilaksanakan sejak dua tahun lalu, bukan sebatas konsep yang digagas bupati dan wakil bupati. Pernyataan tersebut adalah upaya pemberdayaan aparatur pemerintah bersama masyarakat di setiap nagari. Selain itu, juga bisa digunakan mengembangkan dan memotivasi keberadaan Karang Taruan bersama setiap lembaga kemasyarakatan di nagari bersangkutan. Anggaran Dana Nagari (ADN) yang dimotori bupati dan wakil bupati Pasaman Barat, sangat berpeluang untuk dijadikan sebagai bantuan modal kerja oleh organisasi pemuda tersebut. “Buktinya, melalui dana itu, dapat dibuka usaha perbengkelan, kolam ikan, peternakan dan barbagai usaha produktif lainnya yang pada intinya, membuka lapangan usaha baru sekaligus menciptakan lapangan kerja bagi generasi muda. Khususnya anggota Karang Taruna tersebut,” kata Kepala Dinas Sosial, Tenaga kerja dan Transimigrasi (Disnakertrans) setempat, Aliman Afni kepada Haluan di ruang kerjanya, Komplek Pertanian Padang Tujuan, Simpang Ampek, Jumat (9/11). Karang Taruna, ulasnya, harus menyiapkan admi-
nistrasi yang diminta pihak nagari, yang berbentuk proposal. Di dalamnya tergambar apa prospek, jenis usaha yang dikembangkan, kebutuhan modal dan proyeksi perkembangan usaha yang akan dibuka tersebut. Proposal di ajukan ke walinagari, yang ditembuskan ke instansi terkait, jelas Aliman Afni, untuk membuka lapangan kerja baru itu, sekaligus memotivasi generasi muda untuk lebih berkarya lagi, pihakya akan selalu maksimal melakukan pembinaan terhadap Karang Taruna yang ada di setiap nagari di kabupaten itu. “Pembinaannya dilakukan berkala, sehingga Karang Taruna yang ada di setiap nagari mampu membuka lapangan kerja baru, sekaligus menjadi motivasi generasi muda untuk mengembangkan dan menggali segala potensi yang ada dilingkungan daerahnya. Bakat dan minat masing-masing mereka tersalurkan begitu juga halnya dengan potensi alam nagarinya,” tutur Aliman. Demi memaksimalkan pembinaan terhadap Karang Taruna tersebut, pihaknya selalu melakukan evaluasi dan monotoring, terhadapa keberadaan dan perkembangan usaha yang dilakukan Karang Taruna. Sehingga keberdaannya benar-benar terlihat dan tidak hanya sekedar tempat berkumpul. Untuk menciptakan dan membuka lapangan kerja baru tersebut, sekaligus harus mampu menggali segala potensi yang ada di nagari untuk dijadikan peluang usaha, termasuk didalamnya saat memanfaatkan bantuan dari nagari tersebut. (h/gmz)
MTQ Pasaman Barat Dimulai 30 November PASBAR, HALUAN — Secara teknis, persiapan dan berbagai kelengkapan pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional Tingkat Kabupaten Pasaman Barat oleh segenap aparatur pemerintah kecamatan dan pihak terkait di Kecamatan Talamau mendekati tuntas. Namun, anggaran yang trersedia masih terbatas. Penjelasan ini disampaikan Camat Talamau, Syafruddin, didampingi Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) setempat, Zulfikar menjawab pertanyaan Haluan di Simpang Ampek, Sabtu (10/11). Sesuai keputusan Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Pasaman Barat, MTQ tingkat kabupaten tahun anggaran 2012 dilaksanakan di Kecamatan Talamau. Semenjak Bupati, Baharuddin R melantik tim kerja dan panitia pelaksana MTQ di SMK Negeri Talamau dua minggu lalu, berbagai persiapan telah dilakukan. Sesuai perencanaan dan persiapan yang dilakukan, sekaligus penjelasan secara teknis dari Pemda Pasaman Barat, melalui Kabag Kesra, Getri Ardenis, jelas Zulfikar lagi, pelaksanan MTQ tingkat kabupaten di Kecamatan Talamau akan dimulai pada hari Jumat, 30 November 2012 depan.
Dijelaskan Kepala KUA Talamau lagi, pusat kegiatan sekaligus tempat acara pembukaan MTQ kali ini dilaksanakan di komplek perkantor kecamatan setempat, dengan penginapan dewan hakim provinsi dan kabupaten di Mess Pemda Pasaman Barat, Talu atau sekitar lima meter dari kantor camat. Menyinggung sejauhmana kesiapan pemondokan kafilah dari 11 kecamatan se Pasaman Barat, termasuk dari Kecamatan Talamau sebagai tuan rumah, Syafruddin dan Zulfikar menjelaskan, guna meningkatkan efisiensi waktu, dan saling koordinasi di kalangan kafilah serta untuk menghindari terjadinya simpang siur pelaksanaan lomba, pemondokan setiap kafilah dipusatkan di kawasan ibukota kecamatan. Secara keseluruhan, tambah mereka lagi, letaknya berdekatan dan santara satu sama lainnya bisa dijangkau dengan berjalan kaki saja. Termasuk dari pemondokan ke lokasi lomba. Sesuai penjelasan pihak kabupaten, cabang lomba yang dilaksanakan di arena MTQ tahun ini hanya sembilan cabang, seperti cabang tilawah, tahfiz, tartil, fahmil, khot, khutbah jumat dan sebagainya. (h/gmz)
SENIN lalu, Bupati Baharuddin R melantik tim kerja dan penitia pelaksana MTQ Pasaman Barat di Kecamatan Talamau.
Proses Pernikahan Harus Sesuai Aturan PASBAR, HALUAN — Guna menghindari terjadi dan berkembangnya konflik keluarga sekaligus mematangkan kepribadian setiap pasangan calon suami-istri di Kabupaten Pasaman Barat, bupati setempat mengeluarkan Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 87 Tahun Z0IZ. Perbup yang ditandatangani pada tanggal 25 September 2012 yang diubah dari Perbup No. 70 Tahun 2012. Bupati Pasaman Barat, Baharuddin R pada suatu kesempatan di Simpang Ampek menyampaikan, dikeluarkannya Perbup No. 87 Tahun 2012 bukan semata menambah aturan dan ada upaya Pemda untuk menghalangi setiap pasangan suami-istri menikah. Dikeluarkannya peraturan bupati ini, jelasnya, tidak lebih agar masing-masing pihak di tengah masyarakat tahu, bisa faham sekaligus mampu melaksanakan tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) secara jelas serta transparan. Pasangan calon suami-istri bisa melaksanakan tugas, hak dan
kewajibannya secara jelas. Orangtua setiap pasangan bisa memahami apa saja kegiatan yang mereka laksanakan secara jelas, walinagai terhadap tugas dan kewenangannya selaku kepala wilayah di nagarinya, ninik mamak tahu akan peristiwa yang akan dilaksanakan oleh cucuk kemenakannya, pihak Kantor Urusan Agama (KUA) bersama jajarannya bisa melaksanakan perannya sebagai wakil pemerintah terhadap prosesi pernikahan pasangan calon suami-istri di wilayahnya. Fenomena yang terjadi dan berkembang di kalangan pihakpihak di tengah masyarakat hingga saat ini, ulas Baharuddin adalah, belum adanya kesamaan visi dan persepsi memahami apa kekhususan dan peranan yang ada pada bagian masing-masing dari peristiwa yang amat sakral. Baik pihak pasangan calon suami-istri, keluarga masingmasing, walinagari di daerah bersangkutan dan kalangan ni-
nikmamak, sebagai pihak pelaksana aturan adat di wilayahnya. Pasaman Barat sebagai satu bagian dari kultur Minangkabau dan berada di wilayah Provinsi Sumatera Barat, terang Baharuddin, tentu tidak terlepas dari pelestarian nilai-nilai budaya dan adat istiadat, selanjutnya dirangkai dengan pemberdayaan ajaran agama sebagai acuan untuk melaksanakan perpaduan antara adat, istiadat, agama dan budaya. Sebagai daerah yang hidup secara bersamaan dengan wilayah adat di Ranah Minang, Pasaman Barat sebagai satu dari 19 kabupaten/kota di Sumatera Batrat harus menjunjung tinggi sekaligus melaksanakan filosofi Adat Basandi Syara, Syara Basandi Kitabullah (ABS-SBK) sebagai landasan hukum, melaksanakan aturan dan kehidupan bermasyarakat di daerah ini. Sejalan dengan hal itu, “tungku tigo sajarangan” atau tiga kekuatan dalam struktural daerah di Sumatera Barat harus
sejalan, saling mengetahui dan saling menjaga ketentuan atau aturan main yang berlaku di Ranahminang. Perpaduan adat, agama dan budaya di Pasaman Barat atau Sumatera Barat secara umum bukan lagi sebagai sesuatu yang baru, tapi lumrah dilaksanakan sekaligus dilestarikan di tengah masyarakat. Peristiwa pernikahan sebagai kegiatan sakral dalam kehidupan sosial kemasyarakatan, prosesinya tidak bisa dilaksanakan secara sepele, dan pengurusannya hanya dilaksanakan oleh orang atau kelompok tertentu saja. Pernikahan, selain melibatkan pasangan calon suami-istri bersama orangtua masing-masing secara otomatis, kegiatan tersebut juga aharus melibatkan banyak pihak. Secara tata pemerintahan, proses pernikahan harus melibatkan pihak Kantor Urusan Agama (KUA) bersama jajarannya, melibatkan pihak walinagari hingga ke tingkat kejorongan. Dari segi adat-istiadat, prosesi
pernikahan cucu, anak dan kemenakan bersangkutan harus pula melibatkan ninik-mamak, pucuk acat di wilayah adat itu sendiri. Jika, ingat Bupati, pada prosesi pernikahan cucu, anak dan kemenakan di daerah tertentu oleh walinagari atau pihak kejorongan tidak melibatkan perangkat adat di nagari bersangkutan, berarti ada upaya perangkat walinagari atau pihak kejorongan meninggalkan peranan ninikmamak, sebagai pucuk adat di nagari bersangkutan. Kalau sikap sepihak seperti itu memang terjadi di suatu nagari di Kabupaten Pasaman Barat, tambah Baharuddin R lagi, berarti sama halnya pihak walinagari atau aparat kejorongan untuk menantang Perbup. Dibuatnya Perbup sebagai payung hukum melaksanakan proses pernikahan cucu, anak dan kemenakan di suatu tempat, pemberlakuannya bukan hanya untuk nagari tertentu, tapui seluruh nagari di Kabupaten Pasaman Barat. (h/gmz)
>> Editor : atviarni
>> Penata Halaman: rahmi
ADVERTORIAL 23
SELASA, 13 NOVEMBER 2012 M 28 DZULHIJJAH 1433 H
MENKO PEREKONOMIAN HATA RAJASA LETAKKAN BATU PERTAMA
Graha Iluni UNP Dibangun
Hatta Rajasa meletakkan batu pertama menandai pembangunan Graha Iluni UNP. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung Graha Ikatan Alumni (Iluni) Universitas Negeri Padang (UNP), Minggu (11/11) lalu. Peletakan batu pertama itu turut disaksikan oleh Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Rektor UNP Phill Yanuar Kiram, Wakil Ketua DPDR Sumbar Asli Chaidir, Walikota Padang yang juga sekaligus Ketua Iluni UNP Fauzi Bahar, serta Sekjen DPP Iluni sekaligus Ketua Panitia pembangunan Graha
Iluni Ganefri P. Hd, dan seluruh Civitas Akademika UNP. Pada kesempatan itu, Hatta Rajasa secara spontan menyumbangkan Rp100 juta untuk pembangunan gedung, dan berharap dengan adanya gedung Iluni tersebut, para alumni bisa lebih berperan aktif dalam memajukan mutu pendidikan, khususnya mutu pendidikan Universitas Negeri Padang. “Selain Peningkatakan mutu, saya juga berharap, seluruh Perguruan Tinggi baik negeri maupun swasta mengikuti jejak UNP ini.
Karena, fungsi dan peran iluni ikut andil dalam kemajuan perguruan tinggi terkait,” ujar Hatta. Sementara itu, Rektor UNP Phill Yanuar Kiram mengatakan, pembangunan Graha Iluni sudah sangat lama direncanakan, namun pembangunannya baru bisa dilaksanakan pada tahun 2012 ini, karena berbagai alasan. Selain itu, gedung itu nantinya diharapkan bisa menjadi, maskot dan wadah komunikasi bagi para alumni yang kini sudah tersebar diseluruh wilayah Indonesia.
“Selain fungsi gedung sebagai sumber informasi, kami juga berharap gedung tersebut nantinya bisa dipakai sebagai tempat untuk mahasiswa yang ingin menggali ilmu dari seniornya sendiri,” ungkap Yanuar Kiram. Ia menambahkan, keberadaan alumni merupakan potensi yang cukup besar dalam memajukan universitas, dan mencarikan peluang dunia kerja bagi lulusan yang baru menyelesaikan pendidikannya (bagi para juniornya). “Keberadaan alumni dalam memajukan UNP sudah sangat bagus, namun kami merasa hal itu belum cukup, dan kami ingin para alumni nantinya bisa melakukan inovasi yang membuat nama UNP bisa dikenal di seluruh dunia,” tukasnya. Begitu juga dengan paparan Sekjen DPP Iluni Ganefri P, Hd. Ia mengatakan, pembangunan Graha Iluni adalah murni dari sumbangan para alumni UNP yang kini sudah mencapai 114 ribu orang, yang tersebar di seluruh Indonesia. Para alumni tersebut, bekerja diberbagai bidang baik itu bidang pendidikan, pemerintahan, maupun bidang yang bergerak di sektor swasta. “Dari seluruh sumbangan para alumni itu, saat ini sudah terkumpul sebanyak Rp300 juta. Jadi saat ini, dana untuk pembangunan gedung sudah mencapai Rp400 juta, hasil dari sumbangan Mentri Hatta Rajasa tadi,” kata Dekan FT UNP itu. Ia menambahkan, untuk lahan gedung, pihak UNP sudah menyiap-
Kanan-kiri, Ketua Iluni UN Fauzi Bahar, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, M Hatta Rajasa, Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno menekan tombol pembangunan Graha Iluni UNP. kan lahan seluas 1.600 meter persegi. Selain itu, UNP sengaja membuatnya di tengah-tengah kampus, agar
nantinya melalui pencitraan atau foto udara logo UNP terpampang membubung ke udara. (adv)
Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno ikut meletakkan batu pertama menandai pembangunan Graha Iluni UNP.
RIAU DAN KEPRI
Limbah Karet Cemari Kebun Warga LINGKAR Ratusan Warga Usir Puluhan Satpol PP SAGULUNG, HALUAN — Ratusan warga penghuni rumah liar (ruli) Kampung Rukun, Kelurahan Sungai Binti, Kecamatan Sagulung mengusir Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang akan melakukan penggusuran. Upaya warga mengusir puluhan Satpol PP tersebut, diwarnai dengan kericuhan, Senin (12/11) siang. "Uang ganti rugi yang harus dibayar oleh pihak pengembang berdasarkan perjanjian dan kesepakatan bersama. Hal itu sesuai tipe rumah masing-masing warga seperti, Tipe A rumah permanen dengan penggantian Rp4,5 juta, Tipe B semi permanen Rp3,5 juta dan Tipe C rumah papan sekitar Rp2,5 juta," Purba, tokoh masyarakat Kampung Rukun. Menurut warga di lokasi, Satpol PP hanya diperalat oleh pihak pengembang yakni PT Hansindo Jaya Abadi, untuk menggusur rumah warga tanpa paham akan permasalahannya. Pasalnya, sekitar 300 Kepala Keluarga belum mendapat uang ganti rugi, dari pihak pengembang berdasarkan kesepakatan yang pernah dibuat dengan warga Kampung Rukun. "Kami tidak mau kalau digusur begitu saja. Sebab, sebelumnya sudah ada kesepakatan bersama yang harus di penuhi pihak pengembang PT Hansindo Jaya Abadi, kepada warga Kampung Rukun ini," ujar warga yang mulai emosi. Sedangkan berdasarkan data dan tipe rumah yang ada, ujar Epysanjaya, jumlah ruli yang akan digusur itu sekitar 300 kk. Berdasarkan kesepakatan dengan warga, pihak pengembang harus membayar sekitar Rp 2,5 milliar ganti rugi terhadap warga. Namun, hal itu sampai saat ini belum terpenuhi karena pihak pengembang menyerahkan sepenuhnya kepada pemerintah. Dikatakan Epysanjaya Purba, kedatangan Satpol PP melakukan penggusuran rumah warga dinilai tidak tepat. Selain hak warga yang belum dipenuhi oleh pihak pengembang, Satpol PP juga dinilai tidak memahami persolan ini. "Kami bersedia angkat kaki dari kampung ini, kalau kesepakatan itu sudah dipenuhi oleh PT Hansindo Jaya Abadi. Yang kami mau, pengembang membayar ganti rugi sesuai dengan perjanjian awal. Satpol PP tidak tahu permasalahan, jadi jangan asal gusur," paparnya di lokasi. Satpol PP yang akhirnya meninggalkan lokasi ruli, lantaran jumlah personil tidak sebanding dengan jumlah massa yang ada. Namun, sebelumnya warga dan Satpol PP sempat adu mulut dan nyaris bentrok.(h/hk)
TANJUNGPINANG, HALUAN — Rajikun pemilik kebun jeruk di kawasan Kampung Suka Damai, Jalan Raja Haji Usen, Kelurahan Gunung Lengkuas, Bintan merasa merugi. Pasalnya, kebun jeruk miliknya tidak bisa dipanen karena tekena aliran limbah pabrik karet milik PT Pulau Bintan Jaya (PBJ) yang telah bobol. Pantauan di lokasi perkebunan Jeruk milik Rajikun, Senin (12/11) siang. kebanyakan buah jeruk miliknya rontok dengan kondisi daun danb buang menguning karena terkena limbah karet. Air limbah juga terlihat hitam menggenangi akar pohon jeruk. E "Biasanya kami bisa panen lima kali dalam satu bulan, sekarang cuma satu kali saja, buahnya banyak yang rontok dan tidak bisa dijual," kata Raji, panggilan akrap pemlik lahan kebun jeruk ini saat ditemui di lokasi kebun. Menurutnya, kebun itu sudah ia kelola semenjak lima tahun lalu dan ditanami sekitar 200 batang pohon jeruk. Kini pohonpohon tersebut terancam gagal panen karena limbah karet yang mengalir di perkebunan miliknya. Selain kebun karet, Rojikun juga mempunyai ternak ikan Lele yang tak jauh dari sana. Ia
menghawatirkan nanti Lele yang ia kelola juga terkena limbah Pabrik dan membuat ikannya pada mati. "Kalau banjir sedikit lagi, bisa jadi kolam ikan Lele saya juga terkena limbah pabrik tersebut. Hal ini tentu menambah banyak rugi saya lagi," ungkapnya Raji Dikatakan, PT Pulau Bintan Jaya (TBJ) tersebut terletak tidak jauh dari perkebunan miliknya. Ketika diketahui bahwa Dam limbah itu bocor, Rojikun sempat komplen kepada prusahaan. Awalnya orang perusahaan mengatakan akan segera men survei ke lokasi, tempat limbah itu terbuang. "Dam-nya gak jauh dari sini, kemaren kita sempat komplain sama salah seorang menagernya bernama Agus. Awalnya dia (Agus) mau mensurvay tapi sampai sekarang gak ada juga. Sudah dua minggu yang lalu dia
bilang begitu," lanjut Rajikun. Karena didesak oleh Marjikun, Agus selaku manager sempat mengatakan kalau itu bukan limbah. Seolah ingin lepas dari tanggung jawab, Agus menyuruh marjikun langsung ke direktur perusahaan. "Sudah dua kali saya datang kesana, terakhir dia bilang kalu itu bukan limbah. Jelas saya lihat senidiri ini bekas karet. Terakhir dia bilang langsung
ketemu sama Direkturnya," ucapnya. Karena tidak menemukan jalan keluar, Rajikun ingin memprotes masalah ini. Mungkin dengan diberitakan seperti ini pihak perusahaan segera merespon tanggapan dari Marjikun. "Kemaren sudah komplen gak ada tanggapan, sekarang kita beritakan saja," pungkasnya. Diperkirakan kerugian yang dialami marjikun akibat
tanggul limbah yang jebol ini mencapai Jutaan rupiah. Sebab mereka terancam tidak bisa panen untuk beberapa waktu kedepan. Sedangkan Agus selaku manager di PT Pulau Bintan Jaya sejauh ini belum bisa di konfirmasi. Beberapa kali dihungi Haluan Kepri ke nomor hanpone nya tidak mengangkat, serta pesan singkat yang dikirim juga belum ada tanggapan. (h/hk)
MOBIL BERTAMBAH -- Pertumbuhan mobil dan sepeda motor di Kota Tanjungpinang terus meningkat, Senin (12/11). Pertumbuhan mobil dan sepeda motor harus dibarengi dengan penambahan jalan karena dikhawatirkan akan mengakibatkan kemacetan. (hk)
Konflik Lahan Dikhawatirkan Meluas DURI, HALUAN — Khawatir konflik sengketa lahan antara warga Desa. Bonai Kecamatan Bonai Darussalam, Kabupaten Rohul dengan PT Andika Permata Sawit Lestari makin meluas, anggota DPR RI, H Wan Abubakar, Senin (12/11) turun ke lokasi sengketa yang berada jauh di pelosok. Memanfaatkan masa resesnya, anggota komisi IV DPR RI ini tak kenal lelah menyerap aspirasi masyarakat yang mengeluh lahannya telah diserobot pihak perusahaan itu. Mediasi dengan pihak perusahaan coba dilakukan, namun tidak menemukan titik temu. Akhirnya Wan Abubakar dengan berkubang lumpur menempuh perjalanan jauh untuk memboncengi sepeda motor milik warga, Wan Abubakar bersemangat melihat
kondisi lahan dan rumah warga yang sudah dirusak oleh pihak perusahaan. Jalan rawa yang becek dan berlumpur tak jadi halangan bagi Wan untuk sampai dilokasi yang disengketakan. Turun naik motor lantaran jalan tak bisa dilewati tak masalah bagi mantan gubernur Riau ini. Dia ingin memastikan kondisi lahan dan rumah yang sudah dirusak oleh pihak perusahaan itu. Tiba di TKP yang berjarak 10 kilometer dari kantor PT Andika, Wan Abubakar mengaku tercenggang dengan kondisi rumah warga yang sudah rata dengan tanah. Dua unit escavator milik perusahaan terlihat di bekas reruntuhan rumah itu. "Ini sisa-sisa rumah saya. Dulu ada tiga unit rumah tapi sudah dihancurkan
oleh perusahaan," ungkap warga Pungut yang rumahnya dihancurkan. Tidak hanya Pungut, warga lain yang ikut dalam rombongan itu juga memaparkan bahwa kondisi mereka betul-betul terjepit sejak keberadaan PT Andika. Malah ada rumah warga yang sudah dibakar begitu juga lahan yang sudah diratakan dengan escavator. "Kami cari makan disini bukan cari kaya. Tapi pihak perusahaan seperti tak peduli. Berdalih kelompok tani lahan kami pun digarap," jelas warga lain. Yang lebih menyakitkan warga, disiagakan pengamanan yang berasal dari Flores. Mereka diancam jika masuk ke lahan yang jelas-jelas sudah menjadi lahan garapan mereka. Menanggapi persoalan warga ini, Wan >> Editor : Rudi Antono
Abubakar mengatakan bahwa persoalan itu harus diselesaikan secepatnya, karena menyangkut hajat hidup masyarakat banyak. Jika dibiarkan berlarut dikhawatirkan terjadi konflik yang lebih luas antara masyarakat dan pihak perusahaan. "Kita akan coba mediasi persoalan ini. Kita akan coba cek keabsahan kelompok tani yang dikatakan pihak perusahaan sebagai pemilik lahan ribuan hektar ini,"ungkapnya. Sebelum turun ke lapangan, Wan Abubakar sempat meminta informasi dari Manager Operasional PT Andika, Sudiman. Menurutnya pihak perusahaan tidak mempunyai lahan sedikitnya. Lahan milik tiga kellompok tani yang berasal dari Rohul dan Rohil. Pihaknya bertindak hanya selaku investor.(h/hr) >> Penata Halaman : Fathul
24 PENDIDIKAN Guru Belum Optimalkan Fungsi Laptop PADANG, HALUAN —Tingginya tuntutan untuk meningkatkan kualitas pendidikan, menuntut guru untuk selalu aktif mengembangkan diri. Salah satunya adalah meningkatkan kemampuan di bidang informasi teknologi (IT). Para guru pun diminta menerangkan materi dengan media yang menyenangkan, salah satunya adalah menggunakan laptop sebagai media pembelajaran. Sayangnya, guru belum mampu mengoptimalkan penggunaan laptop. Diakui Kepala SDN 01 Sawahan Hisweri, saat ini sekolah diminta memiliki fasilitas internet. Di sekolah ini sendiri sudah terpasang jaringan internet, terdapat 2 infokus dan 3 laptop yang didapat dari dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Terkait penggunaan laptop, sebagian besar guru juga sudah mempunyai laptop, katanya. Laptop ini dibeli dari tunjangan profesi yang sudah diterima oleh guru dan dibeli oleh masing-masing individu tidak berkelompok. Namun yang disayangkan, katanya, adalah ketidakmampuan guru mengoptimalkan penggunaan laptop. “Jika menggunakan laptop, tentu siswa akan lebih tertarik untuk belajar. Karena siswa sangat menyenangi sesuatu yang berbasis IT. Selain itu tugas guru lainnya pun akan lebih mudah,” jelasnya. Meskipun dirinya mengakui penggunaan laptop sangat penting, namun beberapa kerugian pun muncul dari hal tersebut. Seperti adanya guru yang curang, dengan hanya mengcopy paste laporan dari teman lain. “Ini jelas membuat mutu guru menjadi rendah,” katanya. Selain itu, dengan menggunakan laptop, guru tidak terlalu dituntut belajar banyak. Maksudnya, ketika guru mengambil bahan dari internet sebagai materi ajar, sering kali guru hanya mencopy paste tanpa mengetik kembali. Ini mengakibatkan pemahaman guru terhadap materi yang akan disampaikan berkurang. “Berbeda ketika guru menggunakan tulisan tangan. Pemahaman guru lebih baik karena guru harus membaca dan menuliskan kembali materi yang akan disampaikannya,” ucapnya. Sementara Kepala SDN 22 Ujung Gurun Desmiarni mengatakan, semua gurunya saat ini sudah bersertifikasi kecuali 1 orang. Untuk fasilitas laptop sendiri, sekolah sudah memilki laptop. Hal ini bisa dimanfaatkan oleh guru yang belum memiliki laptop. “Kebanyakan guru yang belum memiliki laptop adalah guru senior yang sebentar lagi pensiun,” jelasnya. Hal yang sama juga dikemukakan oleh Kepala SMAN 7 Padang Nursal Samin. Katanya, melihat tuntutan seperti ini kepala sekolah beserta guru wajib memiliki laptop, terutama bagi guru-guru muda. Kepala SDN 16 Simpang Haru Sariani juga menyatakan kemampuan IT sudah menjadi suatu hal yang wajib bagi guru. Mau tidak mau guru harus belajar, baik yang memiliki laptop maupun yang tidak. “Jangan sampai guru kalah dengan murid. Saat ini siswa saja sudah pandai memanfaatkan IT, jadi guru harus bisa,” ujarnya. Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Indang Dewata mengatakan, pembelajaran yang diberikan guru memang harus lebih komunikatif. Tidak lagi menggunakan papan tulis. “Dengan demikian, mau tidak mau guru memang harus menggunakan laptop,” ucapnya. (h/cw-eni)
SELASA, 13 NOVEMBER 2012 M 28 DZULHIJJAH 1433 H
Semakin Banyak Remaja Gunakan Narkoba PADANG, HALUAN — Penggunaan narkoba di kalangan anak muda diperkirakan meningkat dari tahun ke tahun di Sumatera Barat. Hasil survei menunjukkan, dari 50 orang siswa yang dites, 5 orang di antaranya positif menggunakan narkoba. Melihat narapida (napi) yang berada di lembaga permasyarakatan (Lapas) di Sumbar, setengah dari penghuni tersebut terlibat di dalam kasus narkoba. Selain itu, berdasarkan data tahun 2010 terdapat 3.873 kasus penyalahgunaan narkoba. Hal ini dikemukakan oleh Kepala BNNP Sumbar Arnowo, saat memberikan kata sambutan dalam kegiatan advokasi program pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN) di
lingkungan kampus, di Gedung F Unand, Senin (12/11). Lebih lanjut Arnowo, mengatakan, berdasarkan survei yang dilakukan pihaknya, dari 50 orang siswa yang dites, 5 orang diantaranya positif pengguna narkoba. Jadi harus ada upaya untuk pencegahan sebelum wadah narkoba meradang di Sumbar. Katanya lagi, melalui kegiatan ini setelah melakukan advokasi, mahasiswa ini akan diberdayakan untuk menciptakan kondisi lingkungan di sekitarnya yang bebas narkoba. Kata Rektor Unand Werry Darta Taifur, dirinya telah melakukan berbagai upaya mencegah narkoba masuk ke lingkungan kampus. Seperti melakukan tes urine bagi mahasiswa baru. Sampai saat ini dirinya pun belum mendapatkan laporan tentang penggunaan narkoba di lingkungan Unand. “Selain itu, kedepannya bagi mahasiswa yang terindikasi menggunakan narkoba, akan dipanggil orang tua,” jelasnya. (h/cw-eni)
TANDA PESERTA — Wakil Gubernur Sumatera Barat, Muslim Kasim, didampingi Kakanwil Kemenag Sumbar, H. Ismail Usman dan Bupati Tanah Datar, M. Shadiq Pasadigoe menyematkan tanda peserta kepada perwakilan peserta Perkemahan Pramuka Madrasah se Sumbar. YULDAVERI.
Wagub Resmikan Perkemahan Pramuka Madrasah se Sumbar BATUSANGKAR, HALUAN — Wakil Gubernur Sumatera Barat, Muslim Kasim, membuka secara resmi Perkemahan Pramuka Madrasah Provinsi Sumatera Barat, Senin (11/11) di halaman Istano Basa Pagaruyung, Batusangkar. Diikuti oleh 19 utusan madrasah kabupaten dan kota seSumatera Barat yang akan mengikuti kegiatan perkemahan selama 4 hari, dari tanggal 1114 November 2012, di bumi perkemahan Pagaruyung, Batusangkar. Upacara pembukaan dilaksanakan di halaman Istano Basa Pagaruyung, dihadiri pejabat Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat dan Kepala Kantor Kemenag Kabupaten dan Kota se Sumatera Barat. Sedangkan kegiatan perkemahan dilaksanakan di bumi perkemahan Pagaruyung. Muslim Kasim pada acara tersebut mengemukakan, gerakan pramuka sebagai penyelenggara pendidikan kepramukaan mempunyai peran besar dalam pembentukan kepribadian generasi muda, sehingga memiliki pengendalian diri dan kecakapan hidup menghadapi tantangan. Dikatakan, pemerintah telah
mengupayakan secara maksimal untuk pengembangan potensi tenaga pendidik dan peserta didik, baik dari sisi akademik maupun non akademik, terutama dibidang potensi non akademik siswa, dengan tetap menjadikan kegiatan kepramukaan menjadi perioritas untuk membentuk kepribadian siswa. Menurut Wagub, Pemprov Sumbar menyambut baik dan memberikan apresiasi kepada jajaran Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sumbar yang telah mengangkat dan menyelenggarakan kegiatan perkemahan Pramuka Madrasah Tingkat Sumatera Barat ini. Ditambahkan, bahwa lembaga madrasah di lingkungan Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat mempunyai potensi yang besar dan diharapkan dapat menjadi garda terdepan dalam membentengi generasi muda dari berbagai pengaruh negatif, terbebas dari pengaruh narkoba, pergaulan bebas dan penyakit masyarakat lainnya. Kakanwil Kemenag Provinsi Sumatera Barat, H. Ismail Usman dalam laporannya mengatakan, kegiatan perkemahan PramukaMadrasah yang
dilaksanakan di Kabupaten Tanah Datar ini merupakan kegiatan perkemahan pramuka yang terbesar dan terlengkap sepanjang sejarah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat. Kegiatan ini melibatkan peserta didik mulai dari jenjang MI, MTs dan MA dari 19 kabupaten dan kota se Sumatera Barat yang keseluruhannya berjumlah 1.500 orang. Hal ini membuktikan kalau Kemenag mempunyai komitmen dan perhatian yang besar untuk ikut berpartisipasi dalam membentuk kepribadian generasi muda melalui kegiatan kepramukaan. Sementara itu, Bupati Tanah Datar, M. Shadiq Pasadigoe dalam sambutannya mengatakan bahwa pemerintah bersama masyarakat Kabupaten Tanah Datar selama ini sangat konsen menjadikan gerakan pramuka sebagai wadah yang tepat untuk membentuk kepribadian dan pengetahuan generasi muda untuk siap menghadapi tantangan masa depan. Oleh sebab itu, kegiatan kepramukaan di Kabupaten Tanah Datar sering diselenggarakan di dalam berbagai iven, baik di sekolah, lapangan dan bumi perkemahan. (h/ydv)
REKTOR Unand Werry Darta Taifur melantik Wakil Direktur Program Pascasarjana Henmaidi dan Wakil Dekan I Fakultas Teknik Rika Ampu Adiguna, Senin (12/11). RAMADHANI
Sejumlah Pejabat Unand Dilantik PADANG, HALUAN - Rektor Universitas Andalas Werry Darta Taifur melantik Wakil Direktur Pascasarjana Henmaidi dan Wakil Dekan I Fakultas Teknik (FT) Rika Ampu Adiguna, Senin (12/11), di ruang pertemuan Pascasarjana Unand. Sebelumnya, jabatan Wakil Direktur Aswaldi dan Wakil Dekan FT I oleh Hajar Pratoto. Pada kesempatan tersebut, Werry merasa bangga dengan sikap kedua orang ini yang sudah berjasa membangun Unand, khususnya saat mengalami masa-masa sulit setelah gempa 2009 yang melanda Padang. Dirinya mencontohkan Hajar Pratoto harus melaksanakan International Organization for Standardization (ISO) di FT, usai gempa terjadi. Juga, merasakan kesulitan baik moral maupun psikis saat Unand menerapkan pembatasan masa studi. Saat itu, sempat terjadi kontra di kalangan mahasiswa FT. Ke depannya, Werry berharap sebagai Wakil Direktur Pascasarjana yang baru, Henmaidi bisa mengurus program pascasarjana dan tidak mendahulukan kegiatan di luar kampus. “Karena kegiatan di luar kampus ini menjanjikan dari sisi keuangan,” katanya. Selain itu, dirinya berharap kedua orang ini bisa selalu berinovasi mengatasi lingkungan kerja yang terkadang tidak sesuai dengan asumsi teori. (h/cw-eni)
>> Editor : Nova Anggraini
>> Penata Halaman: Irvand