Harian Umum MEDIA GROUP
I klan 0751 4488700 Berlangganan 08116666333 Pengaduan 082388441221
RABU
14 NOVEMBER 2012 M / 29 DZULHIJJAH 1433 H
TERBIT 24 HALAMAN 044 TAHUN KE 65
Harga Eceran Rp2.500/eks, Harga Langganan Rp57.000/bulan
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
Dan siapa yang ringan timbangan kebaikannya, maka itulah orang-orang yang merugikan dirinya sendiri, disebabkan mereka selalu mengingkari ayat-ayat Kami. (QS Al A'raaf ayat 9)
04.40
12.05
15.28
18.10
19.22
KHAS AKSES MENUJU SEKOLAH
Menantang Maut Demi Pendidikan Oleh:
Kue Bolu Adat Tetap Bisa Bersaing MAKANAN khas Payakumbuh yang biasa dikenal adalah gelamai dan batiah. Tetapi sebenarnya selain kedua panganan tersebut, ada lagi makanan khas Payakumbuh yang juga digunakan dalam acaraacara adat. Makanan tersebut adalah kue bolu adat. Karena selalu dibutuhkan pada setiap acara adat, seperti pesta pernikahan, selamatan kitanan, selamatan khatam quran, meminang dan lainnya, menjadikan kue berbahan dasar tepung terigu, telur itik dan gula pasir ini tetap bisa bertahan hingga kini. Di sebagian warung atau kedai tempat minum kopi atau sarapan pagi di daerah Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota, kue bolu adat ini juga ada dijual.
Esha Tegar Putra, Rivo Andries, Eni Ramadani DUNIA pendidikan di Sumatera Barat gempar. Akhirakhir ini berbagai media dalam dan luar negeri memberitakan persoalan siswa yang harus menantang maut untuk dapat pergi dan pulang bersekolah. Umumnya, yang menjadi sorotan adalah jembatan kawat yang menghubungkan perkampungan Pintu Gabang, Kelurahan Lambuang Bukik, Kecamatan Pauh, Padang. Sementara dunia pendidikan
MENGGENDONG ANAK — Isaf (35) menggendong anaknya Rani, dan Salma, untuk menyeberangi sungai Batu Busuk, Kelurahan Lambung Bukik, Kecamatan Pauh, Kota Padang, Selasa (13/11). Sudah 2 tahun masyarakat harus berjuang untuk menyebrangi dan meniti jembatan kawat baja. Saat ini perjuangan anak-anak tersebut, sudah menjadi berita Internasional.
heboh, pemerintahan Padang dan Sumbar seperti ademayem, seakan tidak mengetahui pemberitaan tersebut telah beredar. The Sun (6/11) Inggris membahasakan siswa-siswi tersebut dengan daredevil kids (anak-anak pemberani), dengan narasi yang membahasakan anak-anak tersebut terpaksa bergaya Indiana Jones setelah jem-
>> MENANTANG hal 07
RIVO SEPTI ANDRIES
>> KUE BOLU ADAT hal 07
KESALAHAN ADMINISTRASI
Raskin Otonom Bukittinggi Dihentikan WARGA miskin di Kota Bukittinggi terpaksa gigit jari. Karena kesalahan admnistrasi, Pemko Bukittinggi menghentikan pengadaan beras raskin otonom. Alasannya, khawatir melanggar Perpres. BUKITTINGGI, HALUAN — Dikhawatirkan melanggar Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 54 tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, Pemko Bukittinggi menghentikan pelaksanaan pengadaan beras bagi warga miskin (raskin) otonom untuk sementara waktu. Meski dana sebesar Rp1,007 miliar untuk raskin otonom di Kota Bukittinggi telah dicairkan tetapi belum disalurkan, namun Wakil Walikota (Wawako) Bukittinggi Harma Zaldi berencana untuk menarik kembali surat yang telah ditandatangani dan dikirimnya tentang pengadaan raskin otonom dengan rekanan Bulog Regional Bukittinggi. Wawako menceritakan, pada Selasa (13/11) kemarin sekitar pukul 12.00 WIB,
>> RASKIN OTONOM hal 07
TIDAK TERBIT Besok, Kamis, 15 November 2012 bertepatan dengan Tahun Baru Islam 1434 Hijriah, maka Harian Haluan tidak terbit. Haluan terbit kembali Jumat, 16 November 2012 seperti biasa. Demikian agar para pelanggan dan relasi maklum. PIMPINAN
Advertorial WILAYAH JAWA DAN SUMATERA
Indra Catri Jadi Pemakalah Sidang Regional DKP AGAM, HALUAN — Bupati Agam Indra Catri kembali mendapat kehormatan menjadi pembicara atau pemakalah dalam seminar berskala luas. Rabu (13/11) kemarin bertempat di Ball Room Hotel
Basko, Padang, Indra Catri menjadi satu-satunya kepala daerah di Sumatera Barat yang tampil sebagai pembicara pada Sidang Dewan Ketahanan Pangan (DKP) kabupaten/kota wilayah I Jawa dan Sumatera.
Bupati Agam Indra Catri menjadi pembicara pada Sidang Dewan Ketahanan Pangan (DKP) kabupaten/kota wilayah I Jawa dan Sumatera, Selasa (13/11) di Ballroom Hotel Basko. Dia satu-satunya kepala daerah dari Sumbar yang menjadi pembicara. HUMAS
Sebelumnya Indra Catri juga jadi pembicara pada seminar internasional Pre Conference 5th Asian Ministerial Conference for Disaster Risk Reduction (AMCDRR) khusus bidang penanggulangan bencana di Yogyakarta. Indra Catri yang didampingi Kepala Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan Kehutanan dan
Agam Menyemai itu, menyuguhkan materi dengan judul Peran DKP Daerah dalam mendukung Pencapaian Swasembada Lima Komoditas Pangan Pokok. Dikatakan Indra Catri, kebutuhan terhadap beras relatif tinggi karena sebagian besar bahan makanan berbasis beras.
>> INDRA CATRI hal 07
500 Rumah Warga Sasak Terendam
Tim Tamu Menggertak PADANG, HALUAN — Pelatih Kepala Timnas AFF 2012 Nil Maizar menyebutkan dirinya sudah punya kerangka 11 pemain yang akan masuk dalam line up kala berujitanding dengan Timor Leste, Rabu (14/11). Hanya saja, siapa yang akan diterjunkan dalam pertandingan yang disiarkan langsung RCTI mulai pukul 15.15 WIB ini, Nil belum mau buka suara.
Ketahanan Pangan (BP4K2P) Kabupaten Agam Ir Helios Rynondeva dan Kepala Bagian Humas Agam Monisfar memaparkan makalah di hadapan ratusan peserta sidang yang berasal dari Pulau Jawa dan Sumatera. Pada kesempatan itu, Bupati Agam Indra Catri yang lebih dikenal melalui program Inovasi Cerdasnya
PASBAR, HALUAN — Hujan deras dan air pasang sepanjang Selasa (13/11) sore kemarin, menyebabkan tiga aliran sungai di Kecamatan Sasak meluap. Akibatnya sekitar 500 unit rumah di Tiga kejorongan di Kecamatan Sa-
sak Ranah Pasisie, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), terendam banjir. Peristiwa i t u t e r j a d i Selasa (13/11),sekitar pukul 17.40 WIB.
>> 500 RUMAH hal 07
Advertorial Tiga pemain naturalisasi Tony Cussell, Jhonny van Beukering, dan Raphael Maitimo
>> TIM TAMU hal 07 tengah mengikuti Latihan.
PENGHARGAAN LAGI
Gubernur Sumbar Raih Ksatria Bakti Husada Kartika PADANG, HALUAN — Untuk kesekian kalinya, prestasi nasional kembali diraih Sumbar. Kali ini penghargaan Ksatria Bakti Husada Kartika yang diperoleh Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, sebagai kerja perorangan di luar jajaran kesehatan. Orang nomor satu di Sumbar ini dinilai telah berkontribusi dalam pembangunan
>> GUBERNUR SUMBAR hal 07
Mantan Pejabat jadi Tersangka
>> 02
Pemilihan Wabup Agam
>> 13
Anggaran Porprov Ditambah
>> 18
>> Editor : Ismet Fanany, Syamsu Rizal
>> Penata Halaman : David Fernanda
2 UTAMA Satu Rampok Asal Aceh Masuk DPO PADANG PANJANG, HALUAN — Jajaran Satreskrim Polres Kota Padang Panjang, terus melakukan perburuan guna meringkus satu dari tiga kawanan perampok asal Provinsi Aceh, yang berhasil melarikan diri saat penangkapan di kawasan objek wisata Mega Mendung Tanah Datar, Senin (12/11) dinihari lalu. Kapolres Kota Padang Panjang AKBP Sofyan Hidayat melalui Kasat Reskrim AKP Rahmad Natun kepada Haluan Selasa (13/11) kemarin mengatakan, dari hasil pemeriksaan terhadap dua tersangka MUS (30) dan SDI (35), yang kini telah meringkuk di hotel prodeo Mapolresta Padang Panjang, hingga kini pihaknya sudah mengantongi identitas satu pelaku lainnya. “Kita sudah berkoordinasi dengan seluruh jajaran Polres se Sumbar. Insya Allah dalam waktu dekat, satu pelaku yang masuk dalam daftar DPO ini, bisa kita ringkus,” kata Rahmad. Dikatakan Rahmad, hingga kini pihaknya masih terus melakukan penyidikan intensif terhadap dua tersangka. Satus perkara terhadap dua kawanan asal Aceh tersebut, ujar Rahmad, telah memasuki masa sidik. Sehingga penahanan telah mulai diberlakukan hingga 20 hari ke depan, yakni sampai 2 Desember mendatang. “Proses sidik terus kita intensifkan, guna mengungkap motif-motif dan kemungkinan keterkaitan dengan berbagai tindak kejahatan lainnya,” kata Rahmad. Sebagaimana pemberitaan Haluan sebelumnya, aksi tiga kawanan perampok asal Provinsi NAD, berhasil digagalkan Tim Buser Satreskrim Polres Kota Padang Panjang, Senin (12/11) sekitar pukul 04.00 WIB. Dua pelaku diringkus, sementara satu pelaku lainnya berhasil melarikan diri. (h/yan/zal)
1.310 Lowongan di Job Fair PADANG, HALUAN — Sekitar 1.310 lowongan kerja terbuka pada job fair yang diadakan di Hotel Inna Muara 13-14 November. Lowongan tersebut mulai dari tingkat SMP sampai S2. Panitia job fair menyediakan sekitar 6.000 formulir bagi pencari kerja. Jumlah perusahaan yang mendaftar sebanyak 44 perusahaan, dari 35 perusahaan yang diundang. Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI Muhaimin Iskandar saat membuka kegiatan ini mengungkapkan, job fair merupakan salah satu cara menekan jumlah pengangguran. Muhaimin berharap semua pihak terlibat dalam mengatasi angka pengangguran. “Baik pemerintah pusat, pemerintah daerah berkewajiban mencari solusi terkait ketanagakerjaan tersebut,” jelasnya, Selasa (13/11) kemarin. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Sumbar, tingkat pengangguran terbuka (TPT) sedikit mengalami kenaikan dibanding dua tahun sebelumnya yang menunujukkan trend yang menurun dari 6,59 persen pada Agustus 2010 menjadi 6,45 persen pada Agustus 2011 dan pada Agustus 2012 bergerak naik ke angka 6,52 persen. Menurut Sekretaris Daerah Provinsi Sumbar Ali Asmar, jumlah pencari kerja di Sumbar memang bersifat fluktuatif. Penyebabnya berbagai hal seperti lapangan pekerjaan, dan lainnya. “Seperti akhir tahun pelajaran, jumlahnya akan bertambah,” jelasnya. Sementara menurut Kepala Dinas Tenaga Kerja Provinsi Sumbar Syofyan, di Sumbar sekitar 152.586 orang menganggur, 87.590 sebagai pencari kerja dengan usia pencari kerja 20-29 tahun. Menjelang dibukanya acara job fair ini, pencari kerja sudah memadati lokasi acara. Pesertapun tampak berdesak-desakan berusaha meminta formulir kepada panitia. (h/cw-eni/zal)
Abrasi, 21 Kuburan Dibongkar PASBAR,HALUAN — Akibat abrasi pantai Sasak, Kabupaten Pasaman Barat, semakin meluas, warga Sasak bergotong royong membongkar dan mengevakuasi 21 kuburan ke tempat yang aman. Pantauan Haluan di sepanjang pantai Sasak, Selasa (13/11), sejumlah warga melakukan pembongkaran kuburan keluarga masing-masing. Mereka bahu-membahu membongkar kuburan dan mengumpulkan tulang belulang mayat yang sudah tidak utuh lagi. “Hingga saat ini sudah ada sekitar 21 kuburan kita bongkar di Jorong Pasar Lamo, Nagari Sasak, karena luapan air laut sudah merusak kuburan itu. Secara keseluruhan ada ratusan kuburan yang terancam dihantam abrasi pantai,” kata Kepala Jorong Pasar Lamo, Sasak, Pendi, Selasa (13/11). Dia mengatakan, mayat yang dibongkar itu dikumpulkan dan kembali diikat dengan kain kafan. Meskipun sudah tidak utuh, namun warga tetap semangat memindahkan mayat-mayat itu. “Kita akan memindahkan kuburan itu ke tempat yang lebih aman di Bandar Baru, Jorong Padang Halaban. Warga bersama-sama mengangkat mayat itu untuk kembali dikebumikan,” katanya. Pihaknya juga sangat membutuhkan mobil ambulan untuk mengevakuasi mayat itu ke tempat yang baru. Paling tidak sekitar tiga ambulan harus ada setiap hari sehingga akan memudahkan dalam mengevakuasi mayat. “Saat ini baru ada satu ambulan. Dan itu jelas tidak mencukupi karena mayat-mayat harus cepat dipindahkan. Kami berharap pemerintah daerah bisa menyediakan mobil ambulan,”harap dia. Dia menjelaskan, hujan disertai angin kencang dalam beberapa hari terakhir mengakibatkan naiknya air laut ke perumahan warga serta merusak kuburan yang ada di sekitar tepi pantai. “Kami mengimbau warga yang tinggal di sekitar Jorong Pasar Lamo meningkatkan kewaspadaan karena tingginya curah hujan belakangan ini,” ujarnya. (h/nir/zal)
RABU, 14 NOVEMBER 2012 M 29 DZULHIJJAH 1433 H
WARGA SASAK DUA PEKAN TAK MELAUT
Ekonomi Nelayan Terancam PASBAR, HALUAN — Cuaca ekstrem dan tingginya gelombang laut selama 15 hari terakhir menyebabkan nelayan Sasak, Pasaman Barat, tak bisa melaut. Ekonomi para nelayanpun terancam.
BEREBUT Pencari kerja berebut mendapatkan formulir pencari kerja yang disediakan panitia job fair, Selasa (13/11) kemarin. ENI
TERJERAT KASUS BISNIS MULTILEVEL MARKETING
Mantan Pejabat Pasbar jadi Tersangka PASBAR, HALUAN — Jayasman SH, salah seorang mantan Kabid pada Dinas Olahraga dan Pariwisata Pemkab Pasbar, yang kini menjadi staf di lingkungan Pemkab Pasbar, ditetapkan sebagai tersangka oleh Polres Pasbar. Jayasman ditetapkan sebagai tersangka bukan karena kasus korupsi APBD atau APBN, tetapi karena terjerat kasus dugaan penipuan bisnis multilevel yang bernama TVI Express yang mengakibatkan puluhan warga yang juga anggota TVI, tertipu miliaran rupiah. Tersangka Jayasman sendiri adalah Presiden TVI Ekspres Pasaman Barat. “Surat penetapan tersangka sudah kita kirimkan dengan no. 1082/ II/2012/RESKRIM -RES PASBAR / Tgl 12 November tahun 2012. Dan dalam waktu dekat ini Jayasman akan kita panggil kembali,” kata Kapolres Pasbar AKBP Prabowo Santoso, S.IK., didampingi Kasat Reskrim Iptu Burrahim Boer kepada Haluan, Selasa (13/11) kemarin.
Kapolres menyebutkan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi korban. Penanganan kasus arisan berantai ini dilakukan secara bertahap karena melibatkan banyak korban. “Kita akan lakukan secara bertahap dan besok akan kita panggil palaku yang diduga menjalankan bisnis ini,” ujar Prabowo Selasa kemarin. Sebelumnya, karena merasa ditipu ratusan juta, sejumlah nasabah TVI Express Pasaman Barat mengadu ke Polres setempat. Mereka melaporkan Presiden TVI Expres Indonesia Jayasman Group Pasaman Barat. Dia dilaporkan karena dituduh telah membohongi anggota TVI Ekspress di Pasaman Barat dengan jumlah kerugian miliaran rupiah. Yenni, (45) salah seorang korban nasabah TVI Express mengaku bahwa dia bersama perwakilan rekannya Sarmadan, Edi Supardi, Adios Wijaya, Syahmon, David dan lainnya sebelumnya telah mela-
porkan kasus bisnis TVI dimaksud ke Mapolres Pasaman Barat. Laporan polisi itu dibuat karena upaya musyawarah dan kekeluargaan untuk mengembalikan uang anggota tak berhasil. Selama ini, animo masyarakat untuk ikut pada TVI Jayasman Grup cukup tinggi, karena dijanjikan keuntungannya sangat besar yang bisa membuat orang kaya mendadak. Dengan berinvestasi Rp41.600.000 untuk pembelian 16 kartu, dalam satu minggu sudah mendapat bonus Rp9 juta. Tiga bulan kemudian bahkan dijanjikan bonus Rp90 juta. Begitu juga selanjutnya akan terus mendapat bonus. Tetapi kenyataannya, hanya sebagian kecil anggota saja yang memperoleh bonus. Sedangkan yang lainnya kini kehilangan uang ratarata Rp20 juta sampai Rp200 juta. Nasabahnya mencapai puluhan orang. Karena tergiur dengan bisnis multi level itu, tidak sedikit masyarakat Pasaman Barat yang mengikutinya. . (h/nir/zal)
PADANG,HALUAN — Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) segera membangun Monumen Bela Negara Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) di Koto Tinggi, Kabupaten Limapuluh Kota. Pembangunan ini dilakukan dalam rangka mengenang dan melestarikan nilai-nilai perjuangan para founding fathers Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), khususnya para pahlawan yang gugur dan terlibat aktif dalam Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) di Sumatera Barat pada tahun 1948-1949. Hal itu dikemukakan Direktur Pelestarian Cagar Budaya Kemendikbud Drs. Surya Helmi pada para wartawan saat konferensi pers di Hotel Pangeran’s Beach Padang, Rabu (13/11) kemarin. Pembangunan Monumen Bela Negara ini sedang disusun anggarannya oleh Badan Pengelolaan Terpadu. Untuk master plan dan perencanaan pembangunan dianggarkan Rp20 miliar. Peletakan batu
pertama direncanakan pada bulan Desember mendatang. Sementara penyusunan untuk anggaran pembangunan fisik akan dirampungkan pada tahun 2013 mendatang. Ia mengatakan bahwa dalam UU No.11 tahun 2010 tentang Cagar Budaya menegaskan bahwa pelestarian adalah upaya yang dinamis untuk mempertahankan keberadaan cagar budaya dan nilainya dengan cara melindungi, mengembangkan, dan memanfaatkannya. Cagar budaya merupakan sumber daya budaya yang memiliki sifat rapuh, unik, langka, terbatas, dan tidak terbaharui. “Dalam rangka menjaga keutuhan cagar budaya dari ancaman pembangunan fisik, baik wilayah perkotaan, pedesaan, maupun yang berada di lingkungan air, diperlukan pengaturan untuk menjamin eksistensi semua cagar budaya itu. dengan demikian upaya melestarikannya mencangkup tujuan untuk melindungi, mengembangkan, dan memanfaatkannya,” katanya. Hal ini juga akan sangat berarti sebagai upaya melestarikan cagar
budaya yang perlu memperhatikan keseimbangan antara kepentingan akademis, biologis, ideologis, dan ekonomis. Lebih lanjut ia mengatakan, Kemendikbud, khususnya Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman menyadari sepenuhnya bahwa upaya melestarikan cagar budaya harus menyesuaikan diri dengan paradigma baru. Orientasinya pada pengelolaan kawasan, peran serta masyarakat, desentralisasi pemerintahan, perkembangan serta tuntutan dan kebutuhan hukum dalam masyarakat. “Upaya untuk melestarikan cagar budaya harus mengandung pengertian mendasar sebagai perlindungan warisan hasil budaya masa lalu yang merupakan penyesuaian terhadap pandangan baru di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, termasuk nilai-nilai yang terkandung dalam peristiwa sejarah. Hal ini akan terwujud dengan serangkaian kegiatan yang dilaksanakan diantaranya dengan pembangunan Museum bela Negara ini,” ujar Surya Helmi mengakhiri. (h/cw-dra/met)
Selama dua minggu ini, hujan tidak henti-hentinya turun. Angin kencang diikuti ombak besar membuat nelayan tidak lagi bisa melaut. Dampaknya, ikan laut mulai langka di Pasaman Barat. Dan harga sudah melambung tinggi. Ikan untuk kebutuhan Pasbar kini dipasok dari Kota Padang. Sebut saja ikan tongkol harganya sudah naik menjadi Rp 18 ribu/kg sebelumnya hanya Rp15 ribu/kg. Ikan sarai harganya Rp 18 ribu, biasanya hanya Rp14 ribu/kg. Ikan ini datangnya dari Padang. Hanya dua macam ikan ini yang datang dari Padang. Pantauan Haluan Selasa kemarin di Sasak, banyak kapal bersandar di dermaga. Sejumlah nelayan terlihat hanya memperbaiki kapalnya. “Kami tidak bisa melaut pak, karena cuaca tidak baik. Kini kami hanya bisa memperbaiki kapal saja” ujar sejumlah nelayan Sasak. Sementara Kepala Jorong Pasar Lamo, Kecematan Sasak Ranah Pasisie, Pendi, ketika dikonfirmasi Haluan Selasa (13/11) kemarin membenarkan warganya tidak melaut lagi. “Ya benar, warga kita sudah 15 hari lebih tidak pergi ke laut karena cuaca sangat tidak mendukung. Kalau tetap melaut juga bisa membahayakan keselamatan diri nelayan,” kata Pendi. Kalau cuaca tidak juga membaik, ekonomi nelayan bisa terancam. Untung saja saat ini ada bantaun beras miskin penyambung hidup nelayan. Menurut Pendi, biasanya dalam sehari 4 ton ikan keluar dari hasil tangkapan nelayan. Dan aktivitas juga ramai di Tempat Pelelangan Ikan (TPI). Namun dua minggu terakhir semuanya berubah jadi sepi. Saat ini sebagian nelayan hanya melakukan aktivitas di rumah saja. Ada juga sebagian nelayan yang mengisi kegiatan dengan mencari lokan untuk dijual. “Kita berharap cuaca seperti ini tidak berlangsung lama, karena dampaknya ekonomi nelayan bisa terancam,” ujarnya. Mengingat kondisi cuaca yang tidak mendukung, Kepala BPBD Pasbar, Asgiarman mengimbau nelayan untuk sementara tidak melaut dulu. Jika tetap melaut juga, akan membahayakan bagi para nelayan. “Kita sudah mengirimkan surat kepada pemerintahan jorong yang ada di pesisir pantai agar menyampaikan kepada warganya supaya tidak melaut untuk sementara. Batas waktunya sampai cuaca kembali membaik,” ujar Asgiarman mengakhiri. (h/nir/zal)
FORUM ILMIAH-I FIB UNAND
Budaya Bentuk Monumen Bela Negara PDRI Dibangun Jati Diri Bangsa
GOLKAR PADANG PANJANG TABUR BUNGA
Hari Pahlawan Sepi PADANGPANJANG, HALUAN — Peringatan Hari Pahlawan tidak semeriah merayakan hari raya atau hari hari bersejarah lainnya. Seperti halnya upacara tabur bunga di makam Pahlawan Kebun Sikolos Padang Panjang, hanya tampak dilakukan oleh sejumlah pejabat Pemko dan sebagian anak sekolah saja. “Padahal, tanpa perjuangan pahlawan, dipastikan Indonesia masih saja di bawah belenggu penjajahan Belanda,” kata Ketua DPD Partai Golkar Kota Padang Panjang Drs. Asril Kasoema, Selasa (13/11) kemarin. Justru itu, ujarnya, ratusan kader Partai Golkar ikut bersama-sama untuk menaburkan bunga sebagai penghargaan dan mengenang jasa pahlawan tersebut. “Partai Golkar rutin setiap tahun ikut menabur bunga di makam pahlawan dan itu wajib dilakukan,” kata bakal calon Walikota Padang Panjang ini. Tak hanya itu, Padang Panjang, Batipuh dan X Koto, tambah anggota DPRD Provinsi Sumbar ini, adalah daerah basis perjuangan.
KETUA Partai Golkar Padang Panjang Asril Kasoema beserta pengurus ziarah sekaligus tabur bunga di makam Pahlawan Kebun Sikolos. IWAN DN “Tak sedikit rakyat kita menjadi korban dan dibantai Belanda. Rakyat Pabasko ikut bergerilya menumpas penjajah. Bahkan Belanda membantai massal pejuang kita,” tambahnya. Sebanyak 37 orang pejuang Pabasko yang umumnya adalah warga LadangLaweh Batipuh di habisi Belanda di Lembah Anai. Mereka ditangkap, diinterogasi dan dibawa ke Lembah Anai. Mereka semua ditembak dalam keadaan tangan diborgol dan mata tertutup. “Betapa mirisnya kejadian itu.
Kalaulah sekarang peristiwa itu terjadi, tentu semua rakyat Indonesia tak akan membiarkan. Bahkan akan ikut berkuah darah mempertahankan tanah tumpah darah ini,” imbuh Asril Kasoema. Di lokasi pembataian itulah kini dibangun sebuah tugu. Satu lagi tugu yang sama dibuat di Ladanglaweh Batipuh sebagai bukti perjuangan anak negeri ini. “Sayang, kedua tugu itu bagai tak terurus,” sesal Asril Kasuma didampingi sekretarisnya Marzuki. (h/one/met)
PADANG, HALUAN — Budaya membentuk jati diri dan karakter bangsa adalah tema besar yang diusung dalam Forum Ilmiah-I, yang diadakan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas, Selasa (13/11). Dalam forum yang dihadiri oleh 100 lebih orang mahasiswa, dosen, dan umum tersebut, hadir pula 77 orang pemakalah yang datang dari berbagai negara. Sekretaris panitia, M. Yunis, mengungkapkan bahwa sebagian besar pembicara membawa persoalan kebudayaan dalam makalahnya. “Kita mengundang keynote speaker Yasraf Amir Piliang dengan tema pembicaraan sama seperti tajuk acara ini,” terangnya tentang agenda yang terlaksana atas kerjasama FIB Unand, Balai Pengkajian Nilai Budaya (BNPB), dan Pusat Ketahanan Studi Unand tersebut. “Kami juga menyediakan dua sesi panel dari pukul 10.00 – 16.30 WIB, dimana seluruh pemakalah akan mempresentasikan makalah yang mereka bawa. Masingmasingnya akan berbicara di lima ruangan berbeda dan panel terdiri dari empat sampai lima pembicara,” terang Yunis. Salah seorang pemakalah, Prof. Dr. Kim Jang Gyem dari Hankuk University of Foreign Studies, Korea, mengatakan bahwa agenda tersebut penting bagi pengajaran kajian Indonesia yang diajarkannya di Korea nanti. “Saya sengaja datang ke sini untuk berbagi persoalan sejarah, kurikulum, dan bahasa Indonesia di Jurusan Interpretasi dan terjemahan bahasa Melayu-Indonesia,” katanya. Menurut Kim, ternyata di Korea beberapa anak mudanya berminat untuk masuk dan mempelajari persoalan bahasa dan kebudayaan Indonesia. “Dari kegiatan seminar ini, setidaknya, banyak hal yang bisa saya dapat. Makalah yang disajikan berbeda dan beragam,” tambahnya. Keynote speaker agenda tersebut Yasraf Amiri Piliang yang merpakan pemikir dalam persoalan kebudayaan Indonesia mengakui bahwa dengan banyaknya agendaagenda seperti itu, konsep masyarakat termasuk pemerintah bisa lebih luas. “Seperti yang saya bicarakan dalam forum, sebagian besar masyarakat, maupun negara, hari ini masih melihat kebudayaan dalam kacamata yang sempit. Kebudayaan hanya dipandang dari luar, tapi tida dari dalam,” terang Yasraf. Dikatakannya, kebucayaan hari ini hanya dipandang dalam bentuk barang yang terlihat. “Misalnya tari-tarian, upacara dan baju adat. Tapi banyak orang abai terhadap pemikiran,” katanya. “Budaya penting didalami saat ini. Termasuk dalam kurikulum pengajaran 2013, budaya adalah sendi utama untuk merubah paradigma berpikir kita tentang bernegara,” tambahnya. Setidaknya agenda seminar dapat menghasilkan semacam rekomendasi penting tentang strategi kebudayaan. Khairil Anwar, selaku ketua panitia agenda tersebut mengatakan puluhan pemakalah tersebut datang dari dalam dan luar negeri. “Dari Korea, Singapura dan Malaysia. Selebihnya datang dari kampus-kampus terkemuka di Indonesia,” terangnya. Sebelum agenda Forum Ilmiah-I tersebut dilaksanakan, Senin (12/11) malam, di Aula Gubernuran diadakan acara penyambutan. Dalam agenda yang rencananya akan dibuka oleh Gubernur dan Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tersebut, para peserta mendapat jamuan khusus dari Pemerintahan Provinsi Sumbar. “Mulanya Gubernur dan Wamendikbud sendiri yang akan membuka. Namun mereka berhalangan hadir dan akhirnya dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan Sumbar,” tambah Khairil. (h/sha/zal)
>> Editor : Ismet Fanany, Syamsu Rizal
>> Penata Halaman : Syahrizal
OPINI 3
RABU, 14 NOVEMBER 2012 M 29 DZULHIJJAH 1433 H
Anugerah Kihajar dan Kesiapan Menuju e-Gov APA yang perlu mendapat garis bawah dari diperolehnya penghargaan Kihajar 2012 untuk Gubernur Sumatera Barat atau Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan? Bersama lima gubernur dan delapan walikota atau bupati di Indonesia, Gubernur Irwan Prayitno dianggap berhasil mengembangkan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) sebagai sarana edukasi. Beberapa poin yang menjadi indikator penilaian adalah peningkatan kompetensi Teknologi Informasi Komputer (TIK) bagi guru SMP, SMA dan SMK, pengem-bangan konten pembelajaran berbasis TIK bagi PTK, pembuatan konten pembelajaran berbasis TIK, pendayagunaan ICT zona kantor, pemanfaatan situs internet, Dapodik berbais web dan Gebyar Sumbar Expo bidang Pendidikan. Oleh pemerintah pusat para gubernur, walikota dan bupati yang menerima penghargaan Anugerah Kihajar ini dinilai berhasil mendayagunakan TIK dalam dunia pendidikan di tingkat provinsi atau kabupaten/kota. Dengan adanya TIK dalam bidang pendidikan ini, proses pembelajaran akan lebih mudah. Untuk itu kita memberikan apresiasi kepada gubernur, bupati/walikota yang telah memulai pengaplikasian TIK di dunia pendidikan. Dengan adanya perkembangan TIK yang intensif ini, maka sekolah di berbagai wilayah dapat menyaksikan proses pembelajaran secara serentak. Saat ini TIK telah terhubung ke 120.000 sekolah, dan dimasa yang akan datang terus dikembangkan. Tentu saja seperti dikatakan Gubernur Sumbar menyambut anugerah ini, ke depan daerah ini akan terus berusaha memajukan dunia pendidikan yang terkoneksi TIK. Apa yang telah kita lakukan akan terus ditingkatkan. Bagi sekolah yang masih kurang akan terus dibenahi dimasa yang akan datang. Kembali ke pertanyaan awal tajuk ini, apa yang patut digarisbawahi dari anugerah ini? Tiada lain bahwa Sumbar sebenarnya sedang memberikan bentuk kepada jalan menuju egovernment. Menjalankan pemerintahan berbasis elektronik memang sebuah keniscayaaan. Sejak 2003 sebenarnya di Sumbar sudah dimulai upaya membangun tata kelola pemerintahan berbasis TIK itu. Di kantor gubernur misalnya sudah pernah dibangun jaringan LAN (Local Area Network) maupun WAN (Wide Area Network) Bahkan bertahun kemudian, sejalan dengan makin memasyarakatnya internet, maka informasi berbasis web juga dibangun Pemprov Sumbar. Yang menjadi konsentrasi besar belakangan adalah diterapkannya KTP elektronik maupun tender elektronik. Hanya saja di lapangan e-gov itu masih belum terlihat sungguhsungguh diterapkan. Tak dapat dipungkiri betapa masih besar jumlah aparatur pemerintah bahkan pemimpin daerah yang gagap teknologi. Masih banyak kepala daerah yang belum bisa menulis, mengirim dan mendownload email. Apalagi kalau harus mengatur pemerintahan lewat jaringan TIK. Sunguh hal yang amat memprihatinkan. Itulah sebabnya kenapa Kementerian Kominfo perlu tiap tahun melakukan pemeringkatan terhadap departemen, non departemen, pemprov/pemkab/pemko dalam penerapatan e-gov. Ini juga mempunyai tujuan sebagai acuan bagi pengembangan dan pemanfaatan TIK di lingkungan pemerintah, memberikan dorongan bagi peningkatan TIK di lingkungan pemerintah melalui evaluasi yang utuh, seimbang, dan obyektif serta melihat peta kondisi pemanfaatan TIK di lingkungan pemerintah secara nasional. Setidaknya kita perhatikan ada lima dimensi yang perlu kita lihat dari penerapan e-gov itu. Antara lain kebijakan yang merupakan landasan utama bagi pengembangan dan implementasi e-goverment dengan data dukung yang mendukung kebijakan tersebut. Bisa berupa peraturan, pedoman dan bentuk dokumen lainnya yang memilki kekuatan legal. Dimensi ke dua berupa kelembagaan berkaitan erat dengan keberadaan organisasi yang berwewenang dan bertanggung jawab terhadap pengembangan dan pemanfaatan TIK. Infrastruktur berkaitan dengan sarana dan prasarana yang mendukung pengembangan dan pemanfaatan TIK merupakan dimensi keempat. Yang kelima dimensi aplikasi berkaitan dengan ketersediaan dan tingkat pemanfaatan piranti lunak aplikasi yang mendukung layanan e-government secara langsung atau tidak langsung. Di Sumatera Barat, dari sisi ketersediaan perangkat barangkali sudah tidak ada masalah lagi. Yang jadi kendala adalah belum menyeluruhnya pemahaman tentang TIK diantara aparatur pemerintah. Apalagi para pucuk pimpinan. Jika yang di atas saja tidak peduli dengan TIK, bagaimana mungkin e-gov akan terwujud.***
MA akui promosikan hakim pembebas
koruptor Pengakuan, bukti, saksi....sudah
cukup kan? Kurikulum pendidikan 2013 akan
berbasis sains Dan itu buku baru lagi
PEMBERITAHUAN Setiap artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata). Hendaknya artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat. Terima kasih.
Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema
Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.
Islamisasi Jawa (1) OLEH : AZYUMARDI AZRA
I
slamisasi Jawa? Mengapa Islamisasi masyarakat Jawa merupakan subjek sangat penting? Pentingnya antara lain adalah karena suku Jawa merupakan salah satu kelompok etnis terbesar di dunia Muslim. Dengan jumlah sekitar 100 juta dari hampir 250 juta penduduk Indonesia, etnis Jawa sekaligus merupakan suku terbesar di Indonesia. Karena kenyataan demografi ini, etnis Jawa memainkan peran penting dalam berbagai dinamika Indonesia sejak dari sosial, budaya, agama, ekonomi, politik, dan seterusnya dalam perio disasi sejarah nusantara. Meski demikian, pandangan stereotipe yang dipercayai banyak kalangan, baik di dalam maupun luar negeri, adalah sebagian besar Muslim Jawa hanyalah abangan atau Muslim nominal atau `Islam KTP'. Istilah `abangan' yang sudah lama beredar dalam masyarakat Jawa sendiri kemudian dipopulerkan ke lingkungan akademik internasional oleh antropolog Amerika, Clifford Geertz, dalam karya klasiknya "Religion of Java" (1960). Dengan judul seperti ini, Geertz menekankan apa yang dia sebut sebagai `agama Jawa' dan pada saat yang sama secara implisit menolak frasa sema cam Javanese Islamatau Islam in Java. Masihkah absah anggapan bahwa sebagian besar Muslim Jawa abangan? Sejarawan terkemuka Merle Calvin Rick-lefs membantah anggapan itu secara meyakinkan dalam karya mutakhirnya "Islamisation and Its Opponents in Java: A Political, Social, and Religious History, c. 1930 to the Present" (Singapore: NUS
Press, 2012, xxi 575 halaman). Karya ini merupakan sekuel ketiga atau terakhir dari dua karya sebelumnya, "Mystic Synthesis in Java: A History of Islamisation from the Fourteenth to the Early Ninet eenth Centuries" (2006) dan "Polarising Javanese Society: Islamic and Other Visions c. 1830-1930" (2007). Tidak ragu lagi, ketiga karya ini secara komprehensif membahas Islamisasi Jawa sejak abad ke-14 sampai sekarang. Islamisasi masyarakat Jawa merupakan proses yang terus berlanjut sejak kemunculan Islam dalam masyarakat Jawa pada abad ke- 14. Mengamati proses dan dinamika Islamisasi masyarakat Jawa selama berabad-abad hingga sekarang, Ricklefs menyimpulkan, masyarakat Muslim Jawa melewati masa sulit sejak awal penyebaran Islam, penjajahan kolonialisme Belanda dan Jepang, periode kemerdekaan, pemerintahan Presiden Soekarno yang kacau, totalitarianisme Presiden Soeharto, dan demokrasi kontemporer. Menempuh berbagai perubahan, masyarakat Muslim Jawa kini menjadi contoh luar biasa dalam hal peningkatan religiositas keislaman. Kesimpulan Ricklefs ini senada dengan temuan para ahli sebelumnya, misal Harry J Benda dalam karyanya tentang Islam Indonesia di masa Jepang, "The Crescent and the Rising Sun: Indonesian Islam under the Japanese Occupation 1942-1945" (1958). Benda menyimpulkan, sejarah Islam Indonesia khususnya masyarakat Jawa, tidak lain adalah history of the expansion of santri culture. Jelas karya Benda telah outdated, ketinggalan zaman. Bisa dipastikan, ketika
Benda menerbitkan karyanya, kaum abangan dalam masyarakat Muslim Jawa masih amat dominan. Karena itu, "Islamisation and Its Opponents in Java" dan kedua karya Ricklefs sebelumnya jelas melampaui karya Benda dalam cakupan periodisasi dan proses sangat kompleks, yang menghasilkan `Islamisasi lebih dalam' (deeper Islamisation) masyarakat Jawa. Proses ini biasa saya sebut se- bagai `santrinisasi' sangat intens. Tetapi, proses Islamisasi di Jawa, atau tepat nya `santrinisasi', yaitu kian menguatnya komitmen dan praktik keislaman masyarakat Muslim Jawa, tidak bergerak lurus (linear). Awalnya, seperti diungkapkan Ricklefs dalam buku pertamanya, manuskrip lokal mengisyaratkan dua hal kontradiktif. Pada satu pihak ada yang mengisyaratkan, Islam yang mulai menyebar sejak abad ke-14 menemukan `sintesis mistik' dalam lingkungan budaya Jawa. Tetapi, sebagian naskah lain menyiratkan tidak terjadinya `sintesis mistik' tersebut. Terlepas perbedaan perspektif naskah-naskah itu, jelas Islamisasi pada masa awal menampilkan adanya sinkretisme antara Islam, agama lokal, dan budaya Jawa. Bahkan, ada semacam ketidakcocokan antara keraton dan lingkungan masyarakat yang kian banyak memeluk Islam. Barulah ketika Sultan Agung (berkuasa 1613-1646) menjadi penguasa Mataram terjadi rekonsiliasi antara keraton dan tradisi Islam. Walau tetap setia pada Ratu Kidul, Sultan Agung membuat istananya lebih `Islami'. Ia rajin berziarah ke makam para wali, memperkenalkan literatur pokok tentang Islam semacam Kitab "al-Uslubiyah", dan mengirim utusan kepada penguasa Hijaz untuk mengakuinya sebagai `sultan' yang merupakan
khalifatullah zhillullah fil ardhi. Hasilnya pada tahap Islamisasi ini adalah apa yang disebut Ricklefs sebagai `sintesis mistik' pada tiga hal pokok. Pertama, mewujudkan identitas keislaman yang kuat, menjadi orang Jawa sekaligus menjadi Muslim. Kedua, melaksanakan lima rukun Islam, dan ketiga, menerima realitas tradisi keagamaan dan budaya lokal yang menyangkut Ratu Kidul, Sunan Lawu, dan makhluk supranatural lainnya. Islamisasi Jawa jelas tak berjalan linear. Jika sejak Islamisasi mulai berlangsung pada abad ke-14 sampai awal abad ke-19 terjadi apa yang disebut sejarawan MC Ricklefs sebagai "sintesa mistik" antara tradisi spiritualisme Jawa dengan Islam, periode selanjutnya (1830-1930) ditandai dengan meningkatnya polarisasi masyarakat Jawa. Perkembangan ini tak lepas dari dinamika Islam di tingkat internasional, khususnya di Arabia, yang memengaruhi proses Islamisasi dan santrinisasi nusantara, termasuk di Jawa. Kebangkitan gerakan Wahabiyah yang dinisbahkan pada Muhammad bin 'Abd alWahhab (masa hidup 170379) sejak pertengahan abad ke-18 mengubah arah gerakan pembaruan di kalangan pengikut Tarekat Syatariyah dan Naqsyabandiyah di Minangkabau yang mulai menemukan momentum pada 1870-an. Gerakan yang semula damai berubah menjadi gerakan Padri radikal-dengan paham dan praksis amat mirip Wahabi-setelah kembalinya tiga haji dari Tanah Suci pada awal abad ke-19. Konflik atau tepatnya "perang saudara" di antara barisan pendukung pembaruan damai dengan kelompok pemurnian radikal ala Wahabi berubah menjadi Perang Padri (1821-37) ketika Be-
landa campur tangan atas permintaan kaum adat. Di Jawa, pada waktu hampir bersamaan terjadi Perang Jawa yang dikenal sebagai Perang Diponegoro (1925-30). Selain karena kebijakan yang merugikan pribumi, perang ini terkait transformasi dan intensifikasi keislaman Pangeran Diponegoro. Seperti terungkap dalam penelitian Peter Carey, sejarawan Oxford University, Pangeran Diponegoro lewat lingkungan tarekat dan pesantren menempuh pengalaman keberagamaan sangat intens membuatnya tidak lagi bisa menerima kolonialisme Belanda kafir. Intensifikasi keislaman atau santrinisasi masyarakat Muslim Jawa selanjutnya terkait pertumbuhan jamaah haji dari kalangan kelas menengah Muslim yang mulai tumbuh. Meski statistik kolonial abad ke-19 tidak bisa terlalu dipercaya, menurut Ricklefs, sebagai gambaran pada 1850 hanya 48 pribumi Jawa pergi naik haji. Tetapi, pada 1858 meningkat menjadi 2.283 orang dan pada tahun-tahun akhir abad ke-19 berfluktuasi antara 1.500 sampai 5.000 orang. Dalam waktu bersamaan, jumlah pesantren meningkat: sebagian didirikan para haji yang kembali dari Tanah Suci. Memang pesantren sudah ada sejak masa awal penyebaran Islam di Jawa. Tetapi baru pada abad ke-19 lembaga pendidikan ini menjadi salah satu "fenomena" utama Islam Jawa. Pada 1863, pemerintah kolonial mencatat hampir 65 ribu fungsionaris "profesional" keagamaan Islam (pengurus masjid dan guru agama) dan 94 ribu murid "sekolah agama" (pesantren). Menjelang 1872, jumlahnya masing-masing menjadi 90 ribu dan 162 ribu dan pada 1893 ada 10.800 pesantren di Jawa dan Madura dengan santri lebih dari 272 ribu. (bersambung)
082390765000
Catatan si Olga Jangan Hanya Pamer Air Mata MENGIKUTI acara Catatan si Olga di Antv memang menarik, karena Olga mengunjungi rumah orang-orang yang hidupnya serba minim/ kekurangan. Namun ada sayangnya. Apa wujud partisipasi Olga kepada ybs tidak kelihatan. Apa berbentuk seonggok uang atau memperbaiki keadaan rumahnya atau cukup dengan air mata saja lalu selesai. Kalau acara ini hanya untuk memamerkan air mata Olga, rasanya akan lebih baik yang acara bedah rumah. Penonton puas, jelas sasarannya dan aplikasinya. +6285263059***
Kesalahan Penulisan ASSALAMUALAIKUM redaksi Haluan. Saya sebagai pembaca tidak senang dengan kesalahan penulisan pada berita olahraga yang menuliskan Padang Selatan menang atas Padang Barat dipertandingan Ketum PSP yang berlangsung minggu kemarin di RTH Imam Bonjol. Padahal sebenarnya Padang Barat lah yang menang 3-2.Tolong hati-hati dalam penulisan. Sekian, terima kasih. Waalaikum salam Wr Wb. Terimakasih atas koreksinya. Untuk kesalahan tersebut redaksi menyampaikan permohonan maaf. Berita tersebut telah kami ralat dan dimuat pada halaman yang sama. Redaksi.
Di BPBD Pessel Banyak SPJ Fiktif KEPADA Yth Bapak Bupati Peisir Selatan. Tolong bapak tegur dan luruskan mengenai SPJ di BPBD. Banyak SPJ fiktif yang dibayarkan. Sedangkan SPJ kejadian, baik kebakaran dan SAR, sampai sekarang belum
juga dibayarkan. Jadi, anggota merasa kecewa. Padahal sekarang sudah bulan 11 atau akhir tahun. Tapi masih ada SPJ bulan Juni dan Juli yang belum tuntas. Tks. +6185374442***
Siaran TVRI di Tabing Terganggu SUDAH satu minggu terakhir ini siaran berita TVRI di Tabing pada jam 19.00 WIB, kirakira 10 menit selalu terganggu. Gambar hilang dan suara terputus-putus. Mohon perhatian dan perbaikan seperlunya bila memang ada kerusakan dan kendala. Tks atas perhatiannya.
Lokasi Batu Grip Agar Dipagar dan Dipasangi Lampu YTH Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang. Sebagian grip di Pantai Padang sudah dicor. Akan lebih sempurna lagi kalau lokasi grip tersebut dipagari, sehingga aman saat membawa anak-anak. Juga agar dipasang lampu,sehingga bisa untuk wisata malam hari. Tks +6281374305***
+6281266844***
Iklan Obat, Pakai Bahasa Indonesia yang Baik dan Benar Bila memperhatikan siaran tv tentang iklan obat-obatanan untuk mengatasi penyakit yang terjadi pada bagian dalam perut, sering menggunakan istilah sakit PANAS DALAM. Seseorang yang bagian dalam tubuhnya tidak panas tentulah orang yang sudah mati atau meninggal dan tidak perlu diobati. Kalau memang hanya panas dalam, cukup minum es teh saja, akan dingin dengan sendirinya. Jadi pengertian panas dalam jangan disalah gunakan untuk promosi obat kepada masyarakat. Kami jadi ragu tentang khasiat minuman tersebut. Apa benar atau tidak karena tidak mengobati? Justru orang kalau lagi kedinginan malah harus dipanaskan. Misalpakai jaket dll. Nanti setelah panas supaya minum Ademsari lagi dst. Jadi pakailah bahasa Indonesia yang baik dan benar. Demikian dan tks. +6281266844***
Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Wakil Pemimpin Umum/Penanggungjawab: Zul Effendi, Pemimpin Redaksi: Yon Erizon, Pemimpin Perusahaan: Syafarudin Ariansyah. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Yon Erizon, Syafarudin Ariansyah, Ismet Fanany MD, Eko Yanche Edrie, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal, Litbang dan Online Media: Eko Yanche Edrie, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Koordinator Liputan: Rudi Antono, Redaktur: Aci Indrawadi, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Rahmatul Akbar, David Ramadian. Reporter Padang: Ade Budi Kurniati, Devi Diani, Nasrizal, Meidella Syahni Perwakilan Bukittinggi: Haswandi (Plt Kepala) Jon Indra (Non-Aktif), Syamsuardi S, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota:Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert, Pasaman:Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Miazuddin, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Rian Syair, Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Aldoys, Pasaman Barat: M. Junir, Gusmizar, Pesisir Selatan: Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago, Solok Selatan: Icol Dianto, Sawahlunto: Fadilla Jusman, Sijunjung: Azneldi, Dharmasraya: Maryadi, Ferry Maulana, Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: M Sahdan Tim Kerja Usaha: Prisma Joni (Plt Manajer Sirkulasi), Efri Hanter (Plt Kabag Sirkulasi), Yursil Masri (Plt Manajer Keuangan), Junaidi (Plt Koord Eceran), Andiyanto (Plt Koord Asongan), Yunasbi (Plt. Koord Iklan), Tata Letak/Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh. Plt Manajer Cetak: Mardius Caniago, Pra Cetak : Sawal Marjuni.HRP, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan, Jecky Jekcson. Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: haluanpadang@gmail.com, redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com >> Editor : Syamsu Rizal
>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat
4 SUMBAR LINGKAR RUMAH GADANG TERBAKAR
Pusako Habis Dilalap Api BATUSANGKAR,HALUAN — Saat warga tengah tertidur lelap Selasa 13/11 dinihari kemarin sekitar pukul 00.15 WIB sigulambai mengamuk dan menghanguskan dua buah bangunan rumah gadang dari kaum Chaniago di Jorong Babussalam Nagari Pasie Laweh Kecamatan Sungaitarab Kabupaten Tanah Datar. Ke dua rumah gadang yang telah berumur ratusan tahun itu masing-masing milik Rusydawati seorang Kepala SD di Batusangkar dan sebuah rumah adat milik Jismanidar. Kejadian ini sempat membangunkan warga yang ada di sekitar lokasi kejadian. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanah Datar, Altri Suandi begitu mendapat informasi dari warga sekitar kejadian kebakaran itu, langsung menurunkan tiga buah mobil unit pemadam kebakaran (damkar), langsung menuju wilayah nagari Pasie Laweh. Ikut bersama anggota Damkar sejumlah relawan SAR BPBD Tanah Datar yang tengah siaga di Pusdalops Penanggulangan Bencana yang bermarkas di kawasan Guguak Katitiran Batusangkar. Api dapat dijinakkan sekitar dua jam kemudian. “Kita telah berupaya semaksimal mungkin, namun bangunan rumah gadang yang telah cukup tua itu dengan cepat hangus terbakar. Api dapat dikuasai dan tidak merembet ke rumah warga yang ada di sekitar lokasi”, tutur Kepala UPT Damkar Tanah Datar Nusyirwan dari lokasi kejadian. Asal api belum diketahu secara pasti, namun sejumlah warga yang dimintai keterangan menyebutkan, seorang warga yang mengalami stres diduga sebagai penyebab mengamuknya sigulambai pada malam buta itu. Kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah, karena dari dua rumah gadang pusako milik kaum Chaniago itu memiliki sejumlah barang peninggalan yang tidak bisa dinilai dengan uang. Semuanya hangus terbakar bersama bangunan rumah adat yang telah berumur ratusan tahun itu. ( h/emz )
Kasus Pungli di Pasbar Eksepsi PH Ditolak PADANG, HALUAN — Majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Padang menolak keberatan tim kuasa hukum M. Iqbal, terdakwa dalam perkara dugaan Korupsi pungutan liar (pungli) terhadap 75 guru Sekolah Dasar di Kabupaten Pasaman Barat tahun 2011 hingga menyebakan kerugian materi terhadap korban sebesar Rp 104 juta. Hakim memerintahkan kepada Jaksa Penuntut Umum (JPU) untuk meneruskan kasus ini dengan agenda pemeriksaan saksi, Selasa (13/ 11).. “Oleh karena keberatan tim penasihat hukum ditolak, maka memerintahkan perkara ini dilanjutkan,” kata Ketua Majelis Hakim Sapta Diharja saat membacakan putusan sela kasus dugaan Korupsi pungutan liar (pungli) terhadap 75 guru Sekolah Dasar di Kabupaten Pasaman Barat tahun 2011 hingga menyebakan kerugian materi terhadap korban sebesar Rp 104 juta. Terdakwa kasus dugaan pungutan liar terhadap 75 orang guru Sekolah Dasar di Kabupaten Pasaman Barat ini pasrah menerima putusan sela yang akan dibacakan hakim. “Kami akan menghormati apa pun putusan sela majelis hakim,” kata pengacara M. Iqbal, Nieke Henora di persidangan. Sebelumnya terdakwa M. Iqbal melalui kuasa Hukumnya Nieke Henora telah mengajukan eksepsi atas dakwaan jaksa penuntut umum. Ia keberatan atas materi surat dakwaan yang telah diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Nazif Firdaus dipersidangan perdananya. g dengan kenyataan atau fakta yang sebenarnya. M. Iqbal dijerat pasal 12 f UU nomor 31 tahun 1999 tentang Tindak Pidana Korupsi yang diubah menjadi UU RI nomor 20 tahun 2001. Pada sidang yang beragendakan putusan sela ini, majelis hakim yang diketuai oleh Sapta Diharja, Perry Desmarera dan Emria Fitriani tidak sependapat dengan penasihat hukum M. Iqbal yang menilai dakwaan JPU tidak jelas dan tidak lengkap. “Majekis Hakim tidak sependapat karena dakwaan telah disusun secara jelas dan lengkap, menyebut tempus dan lokus deliktinya. (h/hel)
RABU, 14 NOVEMBER 2012 M 29 DZULHIJJAH 1433 H
Tiga Siswi Ditodong di Angkot PADANG, HALUAN — Seusai mengikuti acara Rajawali SAR di kawasan Gor H. Agus Salim, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Minggu (11/11) sekitar pukul 14.30 WIB, tiga pelajar kelas II SMPN 31 Padang menjadi korban penodongan oleh pria tak di kenal di dalam angkot trayek Batas Kota-Pasar Raya Padang. Ketiga siswi yang menjadi korban ini masing-masing adalah Lidya Wahyuni (13), warga Jalan Andalas, Kecamatan Padang Timur, Melati Selekta Pertiwi (13) warga Jalan Andalas Makmur, dan Fauza Yolanda Putri (13) warga Kampung Baru, Simpang Haru. Dalam aksi tersebut beruntung tidak ada barang-barang berharga milik korban berpindah tangan ke pelaku. Namun, mereka mengalami luka-luka lecet diakibatkan melompat keluar dari dalam angkot tersebut. Akibat kejadian tersebut, mereka melaporkan kejadian yang menimpanya tersebut ke Mapolresta Padang, Selasa (13/11) sekitar pukul 11.30 WIB. Menurut Lidya di SPKT Polresta Padang, sebelum kejadian tersebut dia bersama dua temannya ini baru selesai mengikuti acara Rajawali SAR yang diadakan di Gor H. Agus Salim. Kemudian kami menunggu angkot untuk hendak pulang ke rumah masing-masing. “Dalam angkot tersebut hanya ada lima penumpang yaitu saya dan dua teman saya, ibu-ibu, dan satu orang laki berperawakan hitam memakai topi runcing,” kata Lidya disela-sela memberikan keterangan oleh petugas SPKT Polresta Padang, kemarin (13/11). Dilanjutkan Lidya, didalam perjalanan dekat Istana Perabot, Jalan Pemuda, Kecamatan Padang Barat, ternyata pria tersebut mengeluarkan pisau didalam bajunya, sehingga spontan dia langsung melompat dari angkot tersebut dan meninggalkan dua temannya didalam angkot. “Saat pisau milik pria hitam itu dikeluarkannya, saya langsung lompat dari dalam angkot dan terguling dijalan raya, sehingga tangan dan punggung saya mengalami luka,” ujarnya. Ia mengatakan, beberapa menit dia keluar dari angkot, ternyata kedua temannya pun ikut melompat keluar. Namun sebelum keluar padahal temannya sudah berupaya untuk mencoba berhentikan angkot dengan cara mengetuk kaca angkot itu, tapi sopir angkot tersebut tidak berhenti malah terus menjalankan angkotnya. “Setelah kami berada di luar, ternyata laki-laki tersebut turun dari angkot dan mengejar kami. Beruntung ada warga disana menolong kami dan pelaku tersebut langsung melarikan diri dari lokasi,” jelasnya. Kanit II SPKT Polresta Padang Ipda Harmon menyebutkan, pihaknya telah menerima laporan dari ketiga pelajar tersebut dan telah membuat laporannya. Kini pihaknya masih melakukan penyelidikan dan pengembangan lebih lanjut untuk mencari identas pelakunya. “Kami telah menyerahkan kasus perbuatan tidak menyenangkan tersebut ke bagian Unit Reskrim Polresta Padang untuk ditindaklanjuti,” ungkapnya. (h/nas)
PANEN — Masyarakat Kec. VII Koto Sungai Sariak Kab. Pariaman melakukan panen padi beberapa waktu lalu. RIVO SEPTI ANDRIES
KETERANGAN SAKSI
Pancasona Hanya Kerjakan Jalan Stockfile PADANG, HALUAN — Mantan karyawan PT. Pancasona, Lukman mengaku hanya mengerjakan jalan sepanjang 300 meter menuju stokfile di Garabak Data, Sungai Nanan, Kabupaten Solok. “Saya hanya mengawasi dan ikut mengerjakan jalan menuju stockfile,” katanya saat memberikan keterangan sebagai saksi dalam sidang lanjutan dugaan perambahan hutan dengan terdakwa Direktur PT Pancasona, Parlindungan S Manurung di Pengadilan Negeri Koto Baru, Solok kemarin. Lahan yang digunakan untuk pembangunan jalan itu sebelumnya merupakan kebun markisa. “Lahan itu diganti rugi kepada masyarakat,” lanjutnya di hadapan majelis hakim yang diketuai Yose Ana Roslinda. Soal pelebaran jalan sekitar satu kilometer dari Ulu Aia ke Garabak Data yang didakwakan jaksa dalam kawasan hutan lindung, ia mengaku tidak tahu siapa yang menyuruh mengerjakannya. “Yang saya tahu mengerjakannya Dusri dan Indra, tetapi tidak tahu siapa menyuruhnya,” lanjutnya. Dusri merupakan pengelola angkutan alat berat mitra PT Pancasona. Sedangkan ia bertugas sebagai pengawas alat berat berupa loader, dan kemudian pindah ke bagian pengawasan dan
perawatan jalan PT Pancasona. Meski tidak tahu siapa yang menyuruh mengerjakan jalan dari Ulu Aia ke Garabak Data, tetapi Lukman mengaku banyak mendapat apresiasi dari warga atas pelebaran jalan itu. “Jalan sebelumnya terjal, sehingga sulit dilewati. Belum lagi ditutupi batu besar akibat longsor,” katanya lagi di hadapan Jaksa Okta Z dan Penasihat Hukum Rusdi Zen, Khairus serta Devika Yuliandra tersebut. Sebelumnya S Manurung didakwa merambah, menguasai, dan menduduki hutan lindung terakit pelebaran jalan di Ulu Aia, Garabak Data, Nagari Sugai Nanam, Kabupaten Solok. Wali Nagari Sungai Nanam, Misardi Malin Sampono yang juga dihadirkan sebagai saksi menerangkan jalan itu merupakan rekomendasinya atas permintaan masyarakat Garabak Data. Dijelaskannya, jalan yang menghubungkan Lurah Kamumu ke Puncak dengan panjang sekitar satu kilometer itu awalnya jalan setapak. Kemudian mucul keinginan warga untuk melebarkan jalan itu karena jalan yang biasa digunakan sangat terjal, dan ditutupi batu besar saat gempa tahun 2009 lalu. Hanya saja ia menyadari keterbatasan anggaran jika proyek itu diajukan ke Pemkab Solok
Wali nagari kemudian mengeluarkan rekomendasi untuk pelebaran jalan itu, dan mengajukan rencana anggaran biaya (RAB) yang juga ditandatangani wali jorong. Sekitar Juni 2010 jalan itu pun diperbaiki. Hal yang sama juga ditegaskan Wali Jorong Afnal Tiono. Menurutnya jalan itu dilebarkan atas desakan masyarakatnya. Selain itu sekitar delapan ribu warga Kecamatan Tigo Lurah juga sangat membutuhkan jalan itu. Selain untuk sarana membawa hasil pertanian, juga digunakan untuk jalur ke sekolah oleh para siswa di sana . Wali jorong menegaskan, sebelum dilebarkan di sekitar jalan itu tidak ada hutan. Hanya ada tanaman ladang masyarakat seperti markisa, tomat, kulit manis dan lainnya. Apalagi masyarakat di sana sudah turuntemurun tinggal di daerah tersebut, berladang di sana , dan punya pandam perkuburan sendiri. Belakangan juga diketahui, Kementrian Kehutanan telah mengeluarkan Surat Keputusan Nomor 304/Menhut11/2011 yang menyebutkan lahan tersebut bukan lagi termasuk hutan lindung. Sidang perkara ini akan dilanjutkan pekan depan dengan agenda mendengarkan keterangan saksi ahli.(h/nas)
Bagindo Rustam Pimpin Nagari Tiku Limo Jorong
BUPATI Agam Indra Catri melantik wali nagari Tiku Limo Jorong Senin(12/11) lalu.KASRA SCORPI
AGAM, HALUAN — Bupati Agam H. Indra Catri, Dt. Malako Nan Putiah, Senin(12/11), melantik Bagindo Rusman sebagai Wali Nagari Tiku Limo Jorong, Kecamatan Tanjung Mutiara, periode 2012-2018, menggantikan pejabat lama Erdi Arto. Pelantikan yang dilaksanakan di halaman Kantor Kerapatan Adat Nagari (KAN) setempat dihadiri oleh jubelan masyarakat, Ketua DPRD Kabupaten Agam Marga Indra Putra, Kapolres Agam AKBP Asep Ruswanda, Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Ketua TP-PKK Kabupaten Agam, TPPKK Kecamatan, serta tokoh masyarakat.
Bupati Agam pada acara pelantikan itu mengatakan, Wali Nagari Bagindo Rusman dipilih secara bersama-sama oleh masyarakat secara demokratis. “Oleh karena itu wali nagari harus didorong pula secara bersama untuk melakukan pekerjaannya, jangan sebaliknya dimana masyarakat bersama-sama pula mengerjai wali nagari,” ujar Bupati. Kata Bupati, nagari Tiku Limo Jorong yang merupakan salah satu dari 3 nagari di kecamatan Tanjung Mutiara dan memiliki 7 jorong merupakan daerah potensial. Namun potensi itu belum tergarap secara maksimal.
“Dengan demikian tugas pemerintahan nagari cukup berat, sehingga perlu dukungan dari seluruh warganya,” tambahnya. Saat ini nagari Tiku Limo Jorong yang terletak di kawasan pantai Samudra Indonesia merupakan daerah penghasil sawit, sebagian besar wilayahnya dijadikan sebagai areal kebun sawit oleh PT Mutiara Agam (Minang Agro), dan 2.500 hektar kebun sawit yang menjadi sengketa antara suku Tanjung Manggopoh dengan PT Mutiara Agam diklaim masyarakat kecamatan Tanjung Mutiara berada di nagari Tiku Limo Jorong. (h/ks)
Lansek Manih FM (LANIS FM) Frequensi (FM) 93,6 MHz (FM) Power Suport 1000 Watt ( Blues 30 NV) Alamat Studio/Office : Jl.Sudirman No.191 Muaro Sijunjung, Kabupaten Sijunjung. Telp. ( 0754) 20173-20553 Fax. 0754.20158 Email : lansekmanihfm@yahoo.co.id LANSEK MANIH FM “ Penyampai Informasi Pembangunan dan Penyejuk Hati Anak Nagari” >> Editor : Maidella Syahni
>> Penata Halaman: Rahmi
SUMBAR 5
RABU, 14 NOVEMBER 2012 M 29 DZULHIJJAH 1433 H
LINGKAR
HIJAUKAN LINGKUNGAN
Mantan Kasi Retribusi di Vonis 18 bulan PADANG, HALUAN — Mantan Kasi retribusi pengelolaan Pasar Bukittinggi Edison dijatuhi vonis hukuman penjara selama 18 bulan oleh Majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Padang. Terdakwa yang terlibat kasus dugaan korupsi menerima uang suap atas retribusi pengelolaan Pasar Aur Bukittinggi ini juga dijatuhi hukuman denda sebesar Rp 50 juta subsider 3 bulan hukuman penjara. “Menjatuhkan pidana, pidana penjara selama 18 bulan dan denda Rp 50 juta subsider 3 bulan,” kata Ketua Majelis Hakim Sapta Diharja, saat membacakan amar putusan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Padang, Selasa (13/11). Hakim menilai jika terdakwa Edison terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan korupsi menerima uang suap terhadap retribusi pengelolaan Pasar Aur Bukittinggi. Menurut majelis hakim, Edison terbukti melanggar Pasal 11 UU No. 20 tahun 2001 tentang perubahan UU No.31 tahun 1999 tentang pemberantasan Tipikor, jo pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. Menanggapi vonis tersebut Edison menyatakan menerima segala keputusan yang telah ditetapkan di persidangan. Sementara JPU Rahman, SH menyatakan pikir-pikir atas vonis tersebut. Vonis hakim ini lebih ringan dari pada tuntutan Jaksa Penuntut Umum sebelumnya yaitu 2 tahun penjara dengan denda Rp 50 juta dan subsider 6 bulan kurungan. (h/hel)
PT Bukit Asam Tanam 2600 Pohon SAWAHLUNTO, HALUAN — Tidak hanya dari pemerintah, gerakan menanam di Kota Sawahlunto juga diusung perusahaan BUMN. PT. Bukit Asam, perusahaan tambang batu bara pertama di Indonesia itu menggelar gerakan menanam sebagai bukti kepeduliannya terhadap lingkungan sekitar.
GM PTBA — UPO M. Jazuli menyerahkan pohon kepada Walikota Sawahlunto. FADILLA JUSMAN
PH Merasa Tidak Puas SIJUNJUNG, HALUAN — Kejaksaan Negeri Sijunjung melalui Jaksa Penuntut Umum (JPU) Syaiful Amri dan Reni Novita membacakan dakwaan terhadap terdakwa dugaan pembunuhan Faisal Akbar dan Budri M. Zein di Mapolsek Sijunjung akhir 2011 lalu pada sidang perdana dengan agenda pembacaan dakwaan oleh JPU di Pengadilan Negeri Sijunjung, (13/11). Sementara Penasehat Hukum terdakwa, N. Riyaldi dan Didi Cahyadi tidak menerima dan akan membuat pernyataan keberatan secara tertulis. Dakwaan yang dibacakan di hadapan Hakim Ketua Suhasmairita, SH tersebut tetap seperti yang diduga sebelumnya, pelanggaran Pasal 351 ayat 1, 2 dan 3 serta Undang-undang Perlindungan Anak pasal 80 UU RI Nomor 23 Tahun 2002. Sidang yang berlangsung lancar di ruang sidang utama pengadilan Negeri Muaro tersebut dengan agenda pembacaan dakwaan oleh JPU didapati kejanggalan oleh Penasihat Hukum (PH), dimana menurut N. Riyaldi yang menangani keempat terdakwa dan Didi Cahyadi khusus pada terdakwa Al Indra ada satu bagian cerita yang hilang dan membuat kronologis yang dibacakan JPU berat sebelah. “Sesuai dakwaan yang dibacakan oleh JPU, kami tidak menerima dan akan membuat pernyataan keberatan secara tertulis. Sebab dari kronologis yang dibacakan hanya memberatkan pada pasal penganiayaan dan mengakibatkan hilangnya nyawa seseorang namun dari bukti otentik melalui visum et repertum, yang bunuh diri itu kenapa tidak ada,” (h/cw-eep)
Jurnalis Berperan Dalam Kembangkan Pariwisata PADANG, HALUAN — Peranan jurnalis dalam mengembangkan pariwisata di Sumatera Barat sangat strategis. Pasalnya, Sumbar memiliki kekayaan budaya, dan alam. Namun, potensi tersebut belum ter-exspos dengan baik. Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumbar (Disbudpar), Burhasman kepada Haluan Senin malam (12/11) usai membuka kegiatan bimbingan teknis kepada tiga puluh orang wartawan di Axana Hotel. Menurutnya, pariwisata bisa berkembang dengan baik dalam suatu daerah, apabila melibatkan para jurnalis. Sebab, wartawan memiliki kemampuan untuk mengexspose lebih dalam sebuah keunikan dan kekhasan alam, sehingga menumbuhkan minat wisatawan untuk bekunjung maupun mencobanya. Burhasman menjelaskan, dunia wisata terus berkembang. Dulu, kita mengenal wisata alam yang bersifat tontonan. Namun sekarang
wisata sudah berkembang. Misalnya, ada yang disebut wisata ekonomi kreatif. “Wisata yang mengandalkan kekhasan budaya atau masakan. Wisata ini melibatkan langsung wisatawan. Diantaranya, membajak sawah atau membakar sate, semuanya dikemas dalam paket wisata,” ungkap Burhasman. Dikatakannya, perkembangan tersebut juga dipengaruhi oleh pergeseran minat wisatawan dalam berwisata. Wisatawan sudah mulai beralih dari wisata yang bersifat tontonan, kepada wisata yang bisa melibatkan wisatawan tersebut. ”Dalam merepon perubahan itu, diperlukan peran jurnalis dan fotografi, untuk mengabadikan suatu kegiatan yang memiliki nilai khas, serta mampu mengeksplor, menyebarluaskan, sehingga memikat masyarakat di luar Sumatera Barat untuk datang,” jelasnya. Menurut Burhasman, pelatihan yang diberikan kepada wartawan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Sumatra Barat bertujuan untuk mengembangkan potensi pariwisata di Sumbar menjadi lebih baik lagi. “Kita berharap, melalui bimbingan ini wartawan bisa semakin memahami apa itu dunia pariwisata dan segala aspeknya sehingga bisa semakin berperan aktif dalam memajukan pariwisata Sumbar,” ujarnya. Ia menambahkan, pada masa mendatang wartawan dengan Disbudpar bisa saling bersinergi dalam menciptakan pariwisata dan ekonomi kreatif yang lebih maju dan berkembang. “Kegiatan ini bekerjasama dengan para wartawan yang tergabung Forum Wartawan Pariwisata Sumatra Barat. Dalam kesempatan itu pemateri akan memberikan bimbingan jurnalistik dan fotografi secara teori, sampai praktek, dengan tujuan utama mendorong kemajuan pariwisata. Kegiatan ini dilaksanakan Selasa (13/11) hingga Rabu (14/11),” ungkapnya. (h/yat)
Setidaknya, terdapat 2.600 batang pohon produktif dan keras, yang disebar dan ditanam di kota yang tengah serius mengembangkan sektor pariwisata itu. Direncanakan, gerakan menanam itu akan masuk dalam kalender tahunan PT. Bukit Asam di Sawahlunto. Penyebaran penanaman meliputi sekolah, kantor, tepi jalan, rumah masyarakat, hingga lingkungan kantor PT. Bukit Asam Unit Penambangan Ombilin. Selain untuk mendapatkan hasil berupa buah, keberadaan pohon juga untuk kesegaran udara. “Mari kita mulai sejak hari ini, dan dari diri sendiri serta lingkungan. Jika penanaman pohon ini sukses, Insya Allah lingkungan akan semakin baik dan ketersediaan udara bersih juga semakin banyak,” terang General Manager PTBA-UPO, M. Jazuli, di sela-sela penanaman pohon di kawasan SMK Negeri 2 Sawahlunto, Selasa (13/11). Menurut Jazuli, program gerakan menanam ini sudah direncanakan semenjak satu tahun lalu. Namun, baru terselenggara di tahun 2012 ini. Jika tidak ada halangan, program gerakan menanam ini, juga akan menjadi kalender tahunan PTBA-UPO. Jazuli mengatakan, program gerakan menanam bukan dinikmati hari ini atau besok. Melainkan investasi jangka panjang, dalam memelihara bumi dan menyelamatkan generasi mendatang, untuk terus mendapatkan udara segar. Walikota Sawahlunto, Amran Nur yang hadir dalam
kesempatan tersebut mengatakan, sangat mendukung gerakan menanam yang dilaksanakan PT. Bukit Asam. Gerakan menanam merupakan usaha untuk menjadikan ‘Sawahlunto Hijau’ di masa mendatang. Amran Nur mengatakan, dalam beberapa tahun terakhir tercatat lebih dari 3 juta pohon yang ditanam di Kota Sawahlunto, melalui berbagai program. Setidaknya di sector pertanian dan perkebunan telah ditanam 1,5 juta pohon kakao dan 1,5 juta pohon karet. “Angka itu juga ditambah dengan program penanaman mahoni, serta gerakan menanam yang melibatkan ribuan siswa sekolah dasar, dalam mengembangkan pohon buah di setiap rumah siswa,” ujar Amran Nur. Khusus untuk gerakan anak menanam, yang digagas Dinas Pertanian, Dinas Pendidikan dan Badan Lingkungan Hidup, lanjutnya, ditujukan untuk membangun hadirnya produksi buah lokal di tengah masyarakat Sawahlunto. Dalam gerakan anak menanam, para siswa sekolah dasar diberikan bibit, dan bimbingan dalam menanam serta merawat pohon yang ditanam. “Harapannya, dengan gerakan anak menanam itu bisa menumbuhkan sikap bertanggung jawab dalam diri generasi mendatang,” tambahnya. Usai melakukan penanaman berbagai pohon di kawasan SMK Negeri 2 Sawahlunto, Walikota Sawahlunto Amran Nur juga menyerahkan beasiswa dari PT. Bukit Asam terhadap siswa berprestasi dari keluarga prasejahtera.(h/dil)
SIDANG WALINAGARI PARIT PASBAR
Merasa tak Pantas Disidang, Terdakwa Makmur Sampaikan Pledoi PADANG, HALUAN — Makmur, Mantan Walinagari Parit, Kabupaten Pasaman Barat, menegaskan dirinya tidak semestinya disidangkan lagi atas kasus dugaan korupsi Dana Alokasi Umum Nagari (DAUN) Parit tahun 2009. Hal tersebut dikarenakan DAUN Parit yang dipakainya untuk kepentingan pribadi telah dikembalikan ke
kas daerah. Meski demikian, Makmur membenarkan dirinya memang telah melakukan penyimpangan DAUN Parit. “Saya memang malakukan penyimpangan DAUN Parit, namun hal itu tidak sengaja terjadi. Karena ketidakmengertian saya akan adminitrasi pengelolaan DAUN beserta aturannya,” tegas Makmur dalam nota
pledoi atau pembelaan pribadi yang dibacakannya di Pengadilan Negeri Padang, Selasa (13/11). Lebih lanjut, di depan persidangan yang dipimpin majelis hakim Sapta Diharja beranggotakan hakim Emria Fitriani dan M. Takdir kemarin, Makmur menjelaskan dirinya telah mengembalikan uang Rp287.9 juta ke kas
daerah sebagai ganti DAUN Parit yang dipakainya. “Jauh sebelum kasus ini dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Pasbar, saya telah mengembalikan uang tersebut sesuai perintah pihak inspektorat. Namun saya heran, mengapa di tahun 2012 ini kasus yang menjerat saya kembali mencuat,” tegas Makmur.
Sementara itu Penasihat Hukum (PH) terdakwa, Riniati Abbas, dalam nota pledoinya menegaskan, seharusnya dalam kasus tersebut tidak saja Makmur sendiri yang terjerat. Hal tersebut dikarenakan sebelum DAUN Parit dicairkan untuk kegiatan, terlebih dulu disetujui oleh Badan Permusyawaratan (Bamus) Nagari.
Di sisi lain, dalam sidang sebelumnya, terdakwa telah dituntut penjara oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Erman Syafrudianto, selama empat tahun enam bulan. Tidak itu saja, Makmur juga diancam pidana denda Rp200 juta subsider tiga bulan. JPU dalam nota tuntutannya menjelaskan, modus yang dilakukan terdakwa dengan
>> Editor : Maidela Syahni
cara memerintahkan bendahara Nagari, Elva Susanti untuk membuat beberapa SPj fiktif atas kegiatan yang menggunakan DAUN Parit. Usai dibacakannya nota pleidooi kemarin, majelis hakim mengundur sidang hingga pekan depan dengan agenda tanggapan atau replik dari JPU atas pledoi terdakwa dan PH nya. (hel)
>> Penata Halaman :Syamsul Hidayat
6 NASIONAL
RABU, 14 NOVEMBER 2012 M 29 DZULHIJJAH 1433 H
NOTES
2012 PADA 13 November 2009, film 2012 tayang perdana . Ini adalah sebuah film bencana tahun 2009 yang disutradarai Roland Emmerich. Film ini memiliki ensemble cast, termasuk John Cusack, Amanda Peet, Danny Glover, Thandie Newton, Oliver Platt, Chiwetel Ejiofor, dan Woody Harrelson. (h/wkp)
LINGKAR Michel Bantah Peras Merpati JAKARTA, HALUAN — Anggota DPR RI dari daerah pemilihan Sumbar M Ichlas El Qudsi atau yang akrab disapa Miche akan mensomasi Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan karena namanya termasuk dalam laporan Dahlan Iskan ke Badan Kehormatan (BK) sebagai salah seorang anggota yang diduga meminta jatah ke direksi PT Merpati Nusantara Airlines. Michel yang duduk di Komisi XI itu mengaku heran namanya disebut-sebut masuk dalam laporan Menneg BUMN Dahlan Iskan ke Badan Kehormatan (BK) DPR karena dia buka anggota Panja Merpati.”Saya tidak melakukan pemerasan. Secara logika saja tidak masuk akal. Karena saya sendiri bukan anggota Panja Merpati, bagaimana mungkin saya disebut memeras dalam masalah ini karena saya tidak bersentuhan pembahasan penyertaan modal Merpati,” ujar Michel di Kompleks Parlemen kemaren. Michel mengatakan, konstituennya di Dapil Sumatera Barat I mempertanyakan kebenaran dugaan pemerasaan ini. “Akibat hal ini masyarakat konstituen saya mempertanyakan integritas saya dan saya merasa dizalimi dalam kasus ini,” tegasnya. Michel meminta agar Dahlan Iskan segera menjelaskan hal ini. Jika benar namanya masuk dalam laporan Dahlan ke BK, Michel meminta Dahlan meminta maaf atas kekeliruannya. Bahkan dia mengancam akan melayangkan somasi kepada Dahlan Iskan. “Pengacara pribadi saya akan segera melayangkan somasi ke Pak Dahlan. Jika tidak direspons segera, maka kasus ini akan kami bawa ke aparat penegak hukum,” tegas anggota Fraksi PAN itu. (h/sam)
TANGGUL JEBOL — Sejumlah anak sekolah dasar melintasi genangan banjir yang merendam perumahan Bukit Cengkeh 2, Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Selasa (13/11). Banjir yang disebabkan jebolnya tanggul. MIO
PEMERASAN BUMN
Dahlan Revisi Nama JAKARTA, HALUAN — Dahlan Iskan mengirim surat ke BK DPR. Surat Dahlan itu merevisi nama anggota Dewan yang disampaikan ke BK, Rabu pekan lalu. Berdasarkan keputusan rapat internal, BK DPR RI kembali berencana memanggil Menneg BUMN itu. “Kami telah menerima surat dari Pak Dahlan yang berisi revisi terhadap nama-nama yang telah dilaporkan Rabu pekan lalu. Terkait adanya perubahan ini, kami merencanakan memanggil lagi Pak Dahlan,” ujar Ketua BPK DPR M Prakosa seusai memimpin rapat internal BK,
Ibas:Kader Nakal Ditindak Tegas JAKARTA, HALUAN — Partai Demokrat menyatakan menunggu keseriusan Badan Kehormatan (BK) DPR dalam memproses laporan mengenai ‘daftar hitam’ yang disampaikan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan. Harus ada kejelasan mengenai masalah yang telah menjadi polemik di masyarakat tersebut. ‘’Kita menunggu bagaimana BK menindaklanjuti hal ini. Termasuk juga kepada siapa yang memberikan. Kita juga meminta kejelasan dari yang bersangkutan,’’ kata Sekjen Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), di Trenggalek, Jawa Timur, Senin. Apalagi, jelasnya, informasi nama-nama yang disampaikan Dahlan kepada BK belum jelas dan resmi diungkapkan ke publik. Makanya, sikap terbaik adalah melihat bagaimana proses yang berjalan. Kalau pun kemudian ada kekeliruan, maka sudah ada jalur yang dapat ditempuh. Misalnya saja jalur hukum atau pun diselesaikan secara etika di BK. ‘’Saya tidak ingin menduga-duga, mendahului. Kita lihat saja bagaimana. Kalau itu jelas, kita pertegas, tidak boleh salah. Tapi kalau ada kekeliruan, kita kembalikan ke proses, sejauh mana kekeliruan itu terjadi,’’ ujar anggota Komisi I DPR tersebut. Dari sisi Demokrat, lanjutnya, dengan tegas telah menyatakan bila memang ada kader yang melakukan pelanggaran dan bisa dibuktikan, maka akan ditindak tegas. Namun, jika ternyata tidak terbukti, maka sudah seharusnya ada proses rehabilitasi terhadap namanama yang disebut Dahlan melakukan pemerasan kepada perusahan BUMN. Sejak awal, kata Ibas, Demokrat menginkan adanya profesionalisme dan good corporate governance di tubuh BUMN serta institusi negara lainnya. Karenanya, ia menegaskan, kalau jangan sampai polemik yang saat ini berkembang agar jangan sampai merusak nama lembaga. Sebab, tak betul bila dikatakan institusi DPR melakukan pemerasan. Kalau pun ada tindakan seperti itu, dipastikan kalau hal tersebut dilakukan oleh oknum, bukan institusi. ‘’Makanya, saya ingin sampaikan ke pemerintah atau institusi terkait. Bila ada penyelewengan, pelanggaran, kekeliruaan, oleh sejumlah oknum, bisa disampaikan dan dibuktikan. Tapi tanpa menimbulkan kegelisahan atau isu yang malah mempergaduh antara dua institusi,’’ pungkas putra bungsu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tersebut. (h/rol)
Selasa (13/11). Dijelaskan Prakosa, setelah reses, BK akan melakukan sidang etik secara maraton, dimulai dengan pemanggilan dan pemeriksaan tiga direksi BUMN yang disebut Dahlan sebagai pihak yang mengalami pemerasan. “Jadi, tidak ada tambahan
nama baru dalam surat yang dikirim Pak Dahlan kemarin. Adanya revisi hanya terhadap nama-nama yang dilaporkan. Jadi yang saya sampaikan revisi terkait nama-nama. Tapi, yang jelas ada perubahan nama-nama tersebut yang pada lima orang itu,” katanya. Tidak Puas Sementara itu, Wakil Ketua Komisi VII DPR yang juga Ketua Panja Sektor Hulu Listrik Effendi MS Simbolon menyatakan bahwa banyak anggota Panja yang tidak puas dengan penjelasan Dahlan Iskan terkait hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terhadap PLN.
Polisi Temukan Senjata di Ponpes JAKARTA, HALUAN — Sebuah pondok pesantren (ponpes) di Kertosono, Nganjuk, Jaa Timur, digeledah polisi karena diduga menyelenggarakan latihan ala militer. Pesantren itu bernama Darul Akfiah. “Telah mendapat suatu reaksi masyarakat karena di ponpes itu diinformasikan ada kegiatan tidak wajar. Ada kegiatan yang menggunakan senjata api dan menggunakan berbagai jenis senjata tajam,” ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Hu mas Polri Brigjen Boy Rafli Amar
usai pelantikan perwira baru di Setupa, Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (13/11). Setelah melakukan penggeledahan, polisi menemukan sejumlah senjata api dan tajam. “Antara lain senjata laras panjang, sejumlah amunisi, kemudian senjata tajam. Jadi golok, pisau, dan sebagainya,” tuturnya. Polisi juga mengevakuasi penghuni pesantren karena khawatir akan ada reaksi negatif dari masyarakat. Sebanyak 49 santri ditahan petugas ke Polres Nganjuk. “Diduga kuat
mereka melakukan kegiatan latihan-latihan fisik, terutama mengarah pada aksi-aksi perbuatan teror. Diduga bisa mengarah pada aksi-aksi perbuatan terorisme,” kata Boy. Dugaan itu diperkuat dengan adanya buku-buku bernuansa jihad dan dokumen terkait aksi itu. Namun, petugas masih mendalami lamanya latihan paramiliter itu terselenggara. Petugas juga masih memeriksa pimpinan ponpes, Nasarudin Ahmad, pengurus, serta santri yang usianya relatif muda. (h/ mi)
“Kita tunda untuk memberi kesempatan kepada Pak Dahlan untuk benar-benar, bukan mempelajari saja, tetapi membaca, mengerti berdasarkan temuan BPK dan hasil audit BPK. Sehingga materi yang dibahas itu apple to apple antara anggota yang bertanya dengan Dahlan sebagai salah satu pihak yang dimintakan verifikasinya,” kata Effendi Simbolon usai memimpin rapat rapat Panja Sektor Hulu Listrik, Selasa. Dahlan Iskan dipanggil DPR untuk memverifiksi hasil audit BPK yang menemukan terjadinya inefisiensi di PLN tahun 2009 hingga 2010 senilai Rp 37,9 triliun. Namun penjelasan Dahlan dinilai tidak memuaskan. “Nanti tanggal 19 November kan baru sidang pembukaan, baru masuk. Mungkin satu minggu setelah itu Dahlan kita panggil lagi. Dan para penanya kan juga kan masih banyak yang belum sempat menyampaikan pertanyaannya. Itu nanti kita lanjutkan,” ujarnya. Effendi berharap, saat Panja memanggil ulang Dahlan, Menneg BUMN itu dapat lebih mempersiapkan dalam menjelaskan dan menjawab pertanyaan Dewan soal ini. “Tidak ada jawaban tertulis dari Dahlan, kecuali data. Ini semua by lisan semua. Karena kita ingin verifikasi semua kok. Verifikasi temuan-temuan BPK dan juga data lainnya yang menyebabkan kerugian negara di PLN,” tegasnya. Menurut Effendi, dari jawaban yang diberikan Dahlan dalam rapat Panja ini sangat jelas bahwa dia tidak menguasai
materi yang ditanyakan, sehingga dalam memberikan jawaban, hanya sekenanya. “Kan itu bisa saja memang tidak dipersiapkan tetapi bisa juga Dahlan tidak peduli. Maka bagi kami, masak iya sih penyelenggara, salah satu pembantu presiden, kemudian tidak mempersiapkan diri,” ujar politisi PDIP ini. Effendi juga menyayangkan atas sikap Dahlan yang terlihat sangat marah saat anggota Dewan mempertanyakan pengadaan dan potensi kerugian PLN yang terkait dengan perusahaan pribadi (keluarga) Dahlan. “Kan kalian sudah dengar sendiri, iya kan, begitu ditanya soal pengadaan genset, ditanya pembangkit milik dia malah marah-marah. Coba kalau mengena pada dirinya sendirinya marah-marah dia, itu coba bagaimana. Sekuat mana sih, sampai sekuat berapa sih pencitraan, kepalsuan artifisial itu. Kami bukan punya ilmu penyidik loh. Kita bukan kayak temanteman penyidik. Ini kan hanya verifikasi saja, maka verifikasilah di ruang yang konstitusional ini. Kami tidak menuduh,” katanya. Sebelumnya, Dahlan Iskan mengakui adanya inefisiensi di PLN tahun 2009 hingga 2010. “BPK menyebutkan penyebab inefisiensi tersebut bukan karena korupsi tapi karena ketidaksediazan gas maka PLN menggunakan energi solar,” jelas Dahlan. Menurut Dahlan, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) telah memberikan 18 rekomendasi. Kepada PLN hanya ada 1 rekomendasi yaitu terkait pengadaan pembangkit listrik. (h/sam)
KASUS PEMERKOSAAN WNI
Penyelidikan Polisi Malaysia Hampir Tuntas JAKARTA, HALUAN — Penyelidikan terhadap tiga Polisi Diraja Malaysia (PDM) yang memerkosa warga negara Indonesia (WNI) di Prai, Penang, sudah hampir tuntas. “Hari ini, tanggal 13 November 2012, Ketua Polisi Penang menyampaikan penyelidikan atas ketiga oknum tersebut sudah hampir tuntas dan kasusnya akan segera dilimpahkan ke Kejaksaan Malaysia untuk diajukan ke proses pengadilan,” terang juru bicara Kementerian Luar Negeri RI Michael Tene di Jakarta, Selasa (13/11). Ketiga anggota PDM itu, kata Tene, diancam hukuman
maksimal 20 tahun penjara karena memerkosa WNI berinisial SMK. Sebelumnya diberitakan Kepala Polisi Penang Datuk Abdul Rahim Hanafi menyatakan ketiga anggota PDM itu telah ditahan sejak Jumat (9/11) setelah TKI asal Batang, Jawa Tengah melaporkan tragedi yang menimpanya. Kemudian, pada 10 November, ketiga anggota PDM tersebut diberhentikan sementara dari tugasnya sebagai polisi. Secara khusus, lanjut Tene, Menlu RI telah melakukan komunikasi langsung dengan SMK dan menyampaikan jaminan perlindungan
melalui KJRI Penang dan KBRI Kuala Lumpur. Sementara ini SMK berada dalam perlindungan di KJRI Penang dan telah dipersiapkan pengacara untuk memberi bantuan hukum terhadap proses penanganan kasus tersebut. Selain itu, Tene menerangkan pada Senin malam lalu Kedutaan Besar RI (KBRI)di Kuala Lumpur menerima laporan ada kasus perkosaan terhadap TKI lain di Malaysia. Seorang pembantu rumah tangga (PRT) asal Aceh diperkosa majikannya di Seramban, Negeri Sembilan. Kasus perkosaan, kata Tene, terjadi pada 5 Novem-
ber 2012. Selain diperkosa, WNI tersebut mengalami penganiayaan oleh majikan perempuannya. “Kedua majikan tersebut saat ini melarikan diri dan sedang diburu oleh Kepolisian Negeri Sembilan,” ujarnya. Pada Selasa (13/11), tim dari KBRI Kuala Lumpur telah bertemu dengan korban yang sedang dirawat di rumah sakit di Seramban. Tene menegaskan KBRI telah memberi bantuan serta perlindungan, meminta perhatian Kemenlu Malaysia dan tindakan hukum terhadap majikan bersangkutan oleh PDM. “Terkait dengan kedua
kasus tersebut, secara khusus Menlu RI telah berbicara langsung dengan Menlu Malaysia untuk meminta perhatian Pemerintah Malaysia terhadap kasus-kasus tersebut,” ujar Tene. Menlu RI Marty Natalegawa telah mengirim nota protes atas dua kasus pemerkosaan itu dalam waktu yang terpisah. Sementara Menlu Malaysia Anifah Aman dalam pernyataan yang dirilis kemarin menerangkan pihaknya memandang serius atas kasus itu dan akan sepenuhnya akan bekerja sama dengan pemerintah Indonesia. (h/mi)
>> Editor : Dodi Nurja
>> Penata Halaman : Syahrizal
SAMBUNGAN 7
RABU, 14 NOVEMBER 2012 M 29 DZULHIJJAH 1433 H
Tim Tamu ...................... Dari Halaman. 1 Indra Catri .................... Dari Halaman. 1 “Saya belum bisa katakan sekarang karena baru akan ditetapkan pada manager meeting, besok pagi (Rabu pagi,red),”sebut pelatih yang kerap memainkan pola 4-42 atau 4-4-1-1 ini saat dihubungi Haluan melalui phonesell-nya. Dari hasil latihan ringan pada Selasa (13/11) pagi kemarin di Gelora Bung Karno (GBK) Nil tak memorsir tenaga Bambang Pamungkas Cs. Menurut pria asal Payakumbuh, Sumbar, ia hanya mendorong kepada punggawa Timnas untuk melakukan refreshing di lapangan serta mempertajam kemampuan anak didiknya untuk memainkan pola umpan pendek. Saat ditanya apakah akan menampilkan pemain naturalisasi pada ujicoba ini, Nil menyebut ia tak akan memberikan keistimewaan kepada pemain untuk bermain. Semua, kata Nil lagi, tergantung kepada kebutuhan di lapangan. Hal ini penting untuk penyeragaman terhadap sikap kepada pemain. “Kami hanya meminta pemain untuk bermain serius,”kata mantan tukang racik Semen Padang FC. Sementara itu, asisten pelatih Fabio Oliveira dalam jumpa pers
jelang laga kontra Timor Leste mengaku tak mau memikirkan hal non-teknis, ‘Merah Putih’ cuma fokus ke lapangan, termasuk ke laga ujicoba kontra Timor Leste. Meskipun masalah tak hentinya mendera timnas, namun Fabio mengakui jika kondisi tim saat ini kondusif dan hanya berkonsentrasi pada segala macam persiapan untuk Piala AFF. “Persiapan kita sedikit lawan Timor Leste. Semua pemain dalam kondisi fit dan siap tempur Walaupun teman-teman tahu (wartawan) ada beberapa yang harus kita hadapain. Namun itu tak menganggu konsentrasi pemain dan pelatih untuk persiapan jelang Piala AFF,” ujar Fabio di Kantor PSSI, Selasa (13/11) siang WIB. Diulas detikSport Menyangkut formasi dan gaya bermain, Fabio menggungkapkan tak ada perubahan signifikan dan tetap pada taktik yang sudah dipersiapakan sejak awal. Soal apakah nantinya para pemain yang jadi starting eleven lawan Timor Leste adalah bayangan tim di Piala AFF, Fabio belum mau berkomentar banyak. Timor Leste yang sudah tiba di Jakarta tak sungkan menebar
psywar. pelatih kepala Emerson Dos Santos menekankan Timor Leste mengaku tak gentar dan siap memberikan perlawanan untuk tim asuhan Nil Maizar tersebut. “Kami datang ke pertandingan besok untuk menang. Skuat ini adalah yang terkuat yang kami miliki. Kami tak sabar untuk melakoni laga besok. Tim kami dalam kepercayaan diri yang bagus. Pertandingan besok bagus untuk persiapan tim kami ke depannya,” ujar kapten tim Jesse Fernando dalam jumpa pers di Kantor PSSI, Selasa (13/11) siang WIB. Emerson sendiri memuji permainan cepat yang diperagakan oleh timnas Indonesia sekaligus menilai bahwa kehadiran tiga pemain naturalisasi tak akan mengubah banyak permainan ‘Tim Merah-Putih’. “Persiapan kami sudah selama dua minggu. Kami (para pemain) mendapat kesempatan bermain melawan tim besar seperti Indonesia. Ini pertandingan yang besar. Soal kekuatan timnas Indonesia, para pemain punya kecepatan dan kualitas. Kami menyadari timnas Indonesia sangat kuat trutama strikernya,” analisis Emerson. (h/mat/net)
Gubernur Sumbar............. Dari Halaman. 1 kesehatan. Inovasi yang dilakukannya berdampak luar biasa terhadap program kesehatan. Sedikitnya 10 penghargaan berhasil dibukukan sejumlah kabupaten/kota di Sumbar dalam rentang waktu 2011-2012 yang merupakan kerjasama yang baik antara gubernur, bupati dan walikota. Begitu pula indikator kinerja yang harus dicapai bidang kesehatan. Selama kepemimpinannya, dari 12 indikator kinerja yang ditetapkan, 11 indikator sudah mencapai target. “Penghargaan Ksatria Bakti Husada Kartika ini diberikan untuk individu atau perorangan di luar jajaran kesehatan yang memiliki peran besar dalam pembangunan kesehatan,” kata Kepala Dinas Kesehatan Sumbar Rosnini Savitri kepada Haluan Selasa (13/11), di Padang. Menteri Kesehatan RI dr Nafsiah Mboi,SP.A,MPH menyerahkan penghargaan Ksatria Bakti Husada Kartika ini kepada Gubernur Sumbar Irwan Prayitno pada puncak Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke48 Senin (12/11), di Hotel Kartika Chandra Jakarta. Menurut Rosnini, 11 indikator yang sudah mencapai target itu diantaranya umur harapan hidup di Sumbar mencapai 71,12 tahun pada 2011. Sedangkan pada 2010 hanya 70,4 tahun. Berikutnya, Angka Kematian Ibu (AKI) pada 2008 sebesar 212 per 100.000 kelahiran hidup dan Angka Kematian Bayi (AKB) pada 2008
sebesar 28 per 1.000 kelahiran hidup, berhasil diturunkan dan secara nasional sudah mencapai target. Begitu pula persentase balita kurus (BB/TB) di Sumbar tahun 2011 dapat diturunkan menjadi 7,2 persen. Angka ini sudah mencapai target MDGs 2015. Prestasi lainnya, 100 persen Orang dengan HIV/AIDS telah menerima pengobatan sesuai kebutuhannya. Cakupan imunisasi dasar pada tahun 2011 telah mencapai target 89 persen. Selanjutnya, persentase penduduk yang memiliki akses air minum berkualitas juga sudah mencapai target sebesar 65,02 persen dari target 64 persen. Persentase penduduk yang menggunakan jamban sehat mencapai 68,35 persen dari target 67 persen. Sedangkan pemanfaatan tempat tidur (BOR) di 4 rumah sakit provinsi mencapai 74,02 persen dari target 71 persen. “Satu indikator lain yang tengah berjalan yaitu Jaminan Pemeliharaan Kesehatan (Total Coverage) sudah mencapai 61,67 persen. Pada tahun 2010 lalu realisasinya masih 51,08 persen, sedangkan target yang hendak dicapai pada 2015 adalah 100 persen. Kita optimis bisa mencapainya,” katanya Sedangkan kegiatan inovatif yang dilakukan sosok Gubernur Sumbar ini diantaranya menerbitkan Perda No.10 tahun 2011 tentang Penyelenggaraan Jaminan Kesehatan Sumatera Barat Sakato dan Kesepakan
Bupati dan Walikota untuk sharing dana sebesar 30% dari Provinsi dan 70% dari Kabupaten/Kota untuk Jamkesda Sakato ini. Selain itu, penurunan besaran premi dari Rp10.000 menjadi Rp6.000 dengan tujuan untuk memberikan jaminan masyarakat yang lebih banyak untuk mempersiapkan Kabupaten/Kota melaksanakan program secara Total Coverage. Berikutnya, terbitnya Pergub No.48 tahun 2011 tentang Rencana Aksi Daerah dalam Percepatan Pencapaian Tujuan Millenium Development Goals Sumbar 20112015. Begitu pula keluarnya Rencana Aksi Daerah- Pangan dan Gizi (RAD-PG) Sumbar 2011-2015, untuk menjadi panduan, arahan serta acuan bagi intitusi pemerintah, DPR, organisasi non pemerintah, institusi masyarakat dan pelaku lain baik pada tatanan provinsi maupun kabupaten/kota agar berperan serta meningkatkan konstribusi yang optimal dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan dan gizi di Sumbar. Ada pula kesepakatan pelaksanaan Posyandu serentak setiap Minggu ke II setiap bulan, pelaksanaan program Posyandu Terintegrasi PAUD, MoU dengan Fakultas Kedokteran tentang pelaksanaan KKN di Nagari Siaga dan Perda No. 5 tahun 2012 tentang Penanggulangan HIV/AIDS dan peningkatan Klasifikasi RSUD Solok dari Kelas C menjadi Kelas B. (h/vie)
Manantang Maut .............. Dari Halaman. 1 batan yang merupakan akses perkampungan tersebut hancur. Sementara itu Daily Mail (7/ 11) menulis, “Jika Anda berpikir bahwa anak-anak ke sekolah adalah tugas. Tatapi orang tua dari anakanak ini harus berpikir bahwa anakanaknya harus menjaga keseimbangannya pada kawat setinggi 30 meter di atas sungai yang mengalir agar tidak terlambat masuk kelas,” tentang foto-foto tersebut. Bahkan, ketika foto tersebut beredar beberapa warga luar negeri tersentuh hatinya dan ingin membantu merealisasikan pembangunan jembatan itu kembali. Hal tersebut diungkapkan Fitra Yogi, salah seorang fotografer yang fotonya sempat beredar di media luar negeri. “Saya kirimkan foto cerita tentag jembatan itu lewat rekan saya di Kediri, Arief Priyono, di Panjalu Images yang bekerjasama dengan media Inggris, Cina, dan Jerman. Ternyata foto itu dikutip mediamedia di tiga negara itu dan telah mengundang berbagai opini masyarakat dunia,” katanya. Fitra juga mengungkapkan bahwa setelah pemberitaan tersebut beredar, seorang Australia mengirimkan surat elektrik bahkan menelfonnya, dengan niat ingin membantu merealisasikan pembangunan jembatan tersebut. “Dia ingin kontak pemerintahan daerah, atau petinggi warga di sana, dan mempertanyakan berapa biaya yang dibutuhkan untuk pembangunan jembatan itu kembali,” terang Fitra yang menyatakan bahwa pihak tersebut tersentuh karena melihat kondisi sulitnya akses untuk menempuh pendidikan. Dari data yang dihimpun Haluan, hampir 30 orang siswa dan mahasiswa yang setiap hari melintasi jembatan kawat yang hampir putus tersebut, bahkan ada di antara siswa yang digendong orangtuanya melintasi jembatan tersebut. Jika air sungai susut, sebagian akan melintasi sungai. Luciana (11), siswa kelas 6 SD Bustanul Ulum Semen Padang, yang tiap hari melintasi jembatan tersebut mangatakan bahwa orangtuanya pernah melarang untuk tidak meniti, namun karena keadaan membuatnya terpaksa meniti jembatan agar tepat waktu sampai ke sekolah. Para pelajar ini terpaksa menan-
tang maut. “Dulu memang pernah ada kakak kelas kami yang jatuh dari jembatan ini, untung cepat diketahui keluarganya, yang kebetulan ikut mengiringi. Saya juga pernah hampir jatuh dan diselamatkan oleh dua orang warga,” katanya kepada Haluan beberapa waktu lalu. Begitu juga dengan Faras Hanafi (11), bocah yang seiringan dan sama sekolah dengan Luciana tersebut mengatakan bahawa dirinya telah terbiasa menghadapi bahaya tersebut. “Saya sudah terbiasa melintasi kawat baja itu, tapi kalo hujan lebat, terpaksa libur sekolah,” ungkapnya dalam bahasa Minang tentang kawat jembatan yang ketinggiannya hamper tujuh meter dari dasar sungai. Salah seorang warga, Juarmi (29) mengatakan bahwa kondisi tersebut sudah terbiasa dialami siswa di kampung tersebut selama dua tahun belakangan. “Akses satu-satunya terdekat ke sekolah cuma itu,” terangnya. Ia juga mengatakan bahwa anaknya yang sedang bersekolah di Paud harus melintasi sungai setiap harinya. “Saya menggendongnya melintasi sungai, kalau air besar dia tidak sekolah, dia takut kalau saya menggendong meniti jembatan,” terangnya, Selasa (13/11). Simpang-siur Pembangunan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Padang Harmen Peri ketika dihubungi menyatakan bahwa pembangunan jembatan yang sudah tidal layak digunakan sudah dialihkan ke PU Provinsi dikarenakan anggaranya terlalu besar. “Anggarnya terlalu besar, karna itu dalam dialihkan ke PU Provinsi dan direncanakan tahun depan pembangunannya,” katanya ketika dihubungi, Selasa (13/11) sore. Akan tetapi Kabid Binamarga PU Padang, Rusdi, menyatakan bahwa dikarenakan wilayah tersebut termasuk binaan PT. Semen Padang, tanggung jawab pembangunannya berada pada pihak tersebut. “Jembatan tersebut akan dibangun lagi oleh PT Semen Padang, karna perencanaannya sudah ada pada pihak tersebut,” terangnya ketika dihubungi (13/11) Rusdi mengakui bahwa pihak PU Padang sudah tiga kali berusaha memutus jembatan tersebut agar tidak terjadi korban jiwa
akibat penggunaan tersebut, namun tetap terkendala. “Memang pihak PU sudah tiga kali akan memutuskan, karena banyaknya berita dan foto yang beredar,” katanya. Rencana pembangunan oleh pihak Semen Padang tersebut sebelumnya juga sempat diungkapkan beberapa waktu lalu oleh Lurah Lambung Bukik, Yanuswar SE. ”Untuk saat ini warga yang mempunyai hasil buminya terpaksa berjalan melintasi sungai, agar bisa menjual hasil kebun ke pusat Kota Padang,” tuturnya. ”Dari pihak PT Semen Padang mengatakan, pengerjaan pembangunan jembatan yang baru akan di bangun 1-2 bulan lagi, dengan ukuran yang besar sehingga mobil sejenis L300 bisa masuk untuk mengangkut hasil bumi warga,” jelas Yanuswar sekitar bulan Juli lalu. Tidak Hanya di Padang Dari data yang dihimpun Haluan, kondisi siwa menempuh medan yang sulit ketika harus sekolah tidak hanya di Padang. Di kampung Aie Kalam Lakitan Tengah, Kecamatan Lengayang, Pesisir Selatan, siswa di nagari tersebut menyisiri jalan setapak di pinggir rumah warga yang berakhir di tebing sungai lalu melintasi sungai. Mereka adalah siswa dan sisiwi Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 5 Lengayang di mana hampir setiap hari siswa tersebut berpegangan tangan untuk menahan derasnya arus air. SMPN 5 Lengayang terletak nyaris di hulu Batang Lakitan, tepatnya di Kampung Aie Kalam, Nagari Lakitan Tengah. SMP ini baru berdiri beberapa tahun lalu. Sebelumnya ia merupakan SLTP Satu Atap. Siswanya berasal dari kampung yang ada di Nagari Lakitan Tengah. Misalnya Koto Lamo, Lubuak Tanah, Tanjung Durian, Pulai dan beberapa orang berasal dari kampung di hilir Lakitan. Menyeberang sungai adalah tantangan paling besar untuk dapat mengikuti pelajaran yang harus dihadapi siswa/sisiwi yang berasal dari Koto Lamo dan Lubuak Tanah itu. Pasalnya, Kampung tersebut dipisahklan oleh Batang Lakitan. Posisi Koto Lamo dan Aie Kalam sebagai pusat nagari sesungguhnya kampung bertetangga. Namun tidak ada akses untuk ke sana. Tidak ada jembatan untuk bisa dititi.
Untuk itu diperlukan upaya yang sungguh-sungguh dalam meningkatkan pemahaman serta menumbuhkan kesadaran pentingnya mengkonsumsi pangan beragam, bergizi seimbang dan aman. Pada sisi lain, perlu dilakukan perubahan pola pikir untuk memanfaatkan pangan lokal sebagai sumber pangan karbohidrat selain beras. Khusus Kabupaten Agam, memiliki potensi besar dalam mendukung suksesnya swasembada ketahanan pangan dengan berbasis budaya lokal yang disertai kelembagaan, tekhnologi dan partisipasi masyarakat yang kuat. Selain itu, pemberdayaan rumah tangga petani melalui panca daya
(sosial, ekonomi, agama, adat dan lingkungan) sangat diprioritaskan untuk memacu percepatan pencapaian target swasembada pangan serta diseminasi dan sosialisasi lebih atraktif yang sekaligus merupakan kata kunci dalam peningkatan produksi pangan ke depan. Ketergantungan Agam terhadap peningkatan produksi tanaman pangan relatif sangat besar, yakni produksi pangan berbanding lurus dengan peradaban, kecerdasan sosial dan keshalehan sosial. Kondisi tersebut memerlukan perhatian yang sungguh-sungguh sehingga kebijakan dan strategi pembangunan ketahanan pangan harus menggunakan pendekatan yang
mempertimbangkan ketiga kondisi tersebut. Acara yang dibuka oleh Gubernur Sumatera Barat itu berlangsung selama 3 hari (12,13,14 November 2012) dan diharapkan mampu melahirkan rumusan kesepakatan bupati/walikota terhadap kinerja kelembagaan DKP yang dituangkan dalam implementasi hasil konferensi DKP 2012. Selain Bupati Agam Indra Catri, juga turut memberikan makalah Kepala BKP Provinsi Jawa Barat, Bupati Aceh Barat Daya, Bupati Banyu Asin, Bupati Banyumas dan Bupati Madiun serta Prof. Dr. Ir. I Wayan Rusastra sebagai anggota Pokja Ahli DKP. (h/hum)
Kue Bolu Adat ................ Dari Halaman. 1 Karena pasarnya jelas, maka kue bolu adat masih tetap bisa bersaing di tegah-tengah banyaknya makanan coklat, keju dan makanan ringan lainnya di toko atau pun di kedai-kedai. Kue bolu adat ini ada yang berbentuk ikan dan ada juga yang bercorak bunga, sesuai dengan bentuk cetakannya. Khusus untuk acara-acara adat, jamak digunakan adalah yang berbentuk ikan. Rasa kue ini manis dan empuk. Karena bahan dasarnya telur itik, tepung terigu dan gula, tentu kue yang bentuknya amat sederhana tersebut juga mengandung protein dan gizi yang cukup tinggi. Pabrik kue bolu adat ini ada belasan di Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota. Namun pabrik yang tergolong sebagai Usaha Kecil Menengah (UKM) ini mayoritas terkonsentrasi di Nagari Koto Nan Gadang, Kecamatan Payakumbuh Utara. Usaha kue bolu adat yang terbilang cukup sukses adalah usaha kue bolu adat ‘Ina Boy’ di Kelurahan Balai Jaring, Nagari Koto Nan Gadang, Kecamatan Payakumbuh Utara. Kue bolu Ina Boy tidak hanya beredar di Payakumbuh dan Limapuluh Kota, tapi juga ke kabupaten/ kota lainnya di Provinsi Sumbar. Bahkan kue bolu yang produksi mereka juga telah dipasarkan ke
provinsi lainnya, seperti Riau, Kepri, Jambi dan lainnya. Proses pembuatan kue bolu ini diawali dengan mengaduk bahan dasarnya, mencakup tepung terigu, gula pasir dan telur itik. Bahan dasar itu diaduk hingga kembang. Dulu adonan diaduk memakai tenaga manusia. Tapi sejak beberapa waktu belakangan juga ada yang telah menggunakan mesin pengaduk, seperti mixer jumbo. Setelah adonan jadi, selanjutnya dimasukan ke dalam cetakan yang sebelumnya telah dipanaskan. Sebelum adonan dimasukan ke dalam cetakan, cetakan sedikit dilemeri dengan minyak goreng. Tujuannya agar kue tidak lengket di cetakan dan permukaannya juga lebih rata. Berikutnya cetakan tersebut dimasukan ke dalam open yang dipanaskan dengan agas. Sebagian pembuat kue bolu adat masih ada opennya yang dipanaskan dengan sabut kelapa yang dipanggang. Setelah berwarna agak kuning kemerah-merahan dan warnanya merata, lalu cetakannya ditarik keluar. Ini menandakan kue bolu telah masak. Berikut kue bolu dilepas dari cetakan dan didinginkan hingga beberapa menit. Setelah itu baru dibungkus dan siap diedarkan atau dipasarkan. Ditemui di tempat usahanya,
Balai Jariang, Sabtu (9/11), Ina Boy yang mengelola usaha makanan kue bolu yang dibantu putra putri dan suaminya Ismail Boy, mengaku, kue bolu keluaran perusahaannya laku keras bila ada masyarakat yang melaksanakan kenduri, sehingga produksi ditingkatkan dari biasanya. Ina Boy, dibantu 25 tenaga kerja; 10 orang bagian membungkus kue yang sudah jadi, 5 orang pencetak adonan 10 orang lagi tenaga untuk dapur. Sejauh ini bahan baku yang digunakan per hari 8 karung gula masing masing seberat 50 kg, 15 kardus telur berisi 30 butir dan tepung 15 karung isi 25 kg dengan produksi kue bolu mencapai 50 ribu butir. Ina Boy sudah bisa dibilang berhasil dan sukses. Setidaknya, omset usaha makanan kue bolu yang dikelolanya itu sekitar Rp10 jutaan perhari. Ina Boy mendapatkan pembinaan dari instansi terkait. Sedangkan untuk bantuan modal usaha ia berurusan dengan pihak perbankan. UKM ini, dirintisnya dengan susah payah sejak tahun 1988, setelah tujuh tahun sebagai pekerja di perusahaan kue bolu dekat tempat tinggalnya di Balai Jariang. Pengalaman yang diperolehnya selama bekerja, membuat ia berpikir untuk berusaha sendiri. Maka tahun 1988 itu dimulainya dengan membuat kue bolu ikan, kue bolu petak dan lainnya. zkf
Raskin Otonom ................ Dari Halaman. 1 ia menandatangani surat pengadaan raskin otonom untuk dicairkan oleh Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD). Satu jam kemudian, Harma Zaldi baru menyadari, ada beberapa kejanggalan administrasi yang belakangan baru ditemui dalam pengadaan raskin otonom. Ia juga menyadari, seharusnya surat pengajuan itu tidak ditandatanganinya, tapi harus ditandatangani langsung oleh Walikota Bukittinggi Ismet Amzis. Namun ketika ia menghubungi Kepala DPKAD Kota Bukittinggi Herry Rusli via telepon, untuk menghentikan dulu pelaksanaan pengadaan raskin otonom, secara tak diduga, dana untuk raskin otonom itu telah cair dalam waktu yang cepat. “Surat pengadaan raskin otonom itu memang saya yang menandatanganinya. Namun saya sadar ada kejanggalan administrasi yang bisa melanggar Perpres Nomor 54 tahun 2010, sehingga saya berniat untuk menarik kembali surat tersebut,” ujar Harma Zaldi. Meski keteledoran itu telah terjadi, namun Wawako baru memanggil belakangan Kabag Perekonomian Rudolf Satri ke ruangan kerjanya untuk membahas mekanisme pengadaan raskin yang disinyalir akan bertentangan dengan Perpres 54 tahun 2010 itu. Selain
itu,Wawako juga meminta pihak Bagian Perekonomian Kota Bukittinggi untuk berkordinasi dulu dengan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Sumatera Barat tentang mekanisme pengadaan raskin sesuai Perpres dimaksud. Sementara itu, Staf Bagian Perekonomian Salman Hafis, saat ditemui wartawan mengatakan, yang menjadi batu sandungan sebenarnya adalah tidak sesuainya proses pengadaan raskin otonomi dengan Perpres No 54 tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. Dimana, terang Salman, setiap pengadaan barang dan jasa harus jelas kedudukan secara administrasi sebagai mana yang diatur dalam Perpres dimaksud. Karena menurut Salman, pihak rekanan yang ditunjuk Pemko yaitu Bulog Regional Bukittinggi sampai saat ini belum memiliki akta pendirian perusahaan. Permasalahan ini menjadi kendala hingga menyebabkan pembagian beras miskin otonom di 24 keluarahan di Kota Bukittinggi menjadi terlambat. Seharusnya raskin otonom itu direalisasikan tiap bulannya, mulai Juni hingga Desember 2012. Raskin yang seharusnya dibagikan pada 1.877 Kepala Keluarga (KK) di 24 kelurahan dari tiga kecamatan, sampai bulan November
ini belum terealisasi. Awalnya disebutkan, bahwa hal ini disebabkan karena adanya perubahan data penerima raskin otonomi yang ada di setiap kelurahan itu. Salah seorang staf Kantor Kelurahan Kubu Gulai Bancah, Kecamatan Mandiangin Koto Selayan, Bukittinggi menyatakan, adanya perubahan data dari Tim Pendataan Program Perlindungan Sosial (PPLS), untuk kelurahan setempat terjadi perubahan dari tahun sebelumnya. Semula data penerima raskin sejumlah 131 KK. Namun, semenjak evaluasi Tim PPLS, dari jumlah tersebut turun menjadi 88 KK saja. Sebagai jawabannya, pihak kelurahan mendata jumlah KK yang tidak lagi mendapatkan raskin untuk dapat menerima raskin otonomi. Jumlah penerima raskin otonomi itu sendiri sebanyak 118 KK. Data itu sendiri telah diajukan sebagai permohonan ke Bagian Perekonomian Kota Bukittinggi. Tidak hanya Kelurahan Kubu Gulai Bancah, seluruh kelurahan juga telah mengajukan permohonan sesuai dengan surat pemberitahuan usulan calon RTS-PM raskin otonomi tahun 2012 yang dikirimkan oleh Bagian Perekonomian Kota Bukittinggi, ke seluruh kelurahan dimaksud. (h/aur/wan)
500 Rumah .................... Dari Halaman. 1 “Benar luapan sungai Batang Alin,Batang Kapa dan Batang Saman ini sudah merendam rumah warga dengan ketinggian sekitar 1 meter,” kata Wali Nagari Sasak Arman kepada Haluan via telepon selulernya, Selasa (13/11) kemarin. Menurut Arman, dari ratusan rumah yang terendam itu, diantaranya 300 rumah di Jorong Maligi,100 rumah di Jorong Rantau Panjang dan 100 rumah di Jorong Padang Halaban.”Hingga sekarang warga masih siaga sebab curah hujang di Pasbar masih tinggi,” sebut Arman. Meski demikian, warga pada 3 jorong ini belum ada yang mengungsi. Dari laporan sementara tidak ada korban jiwa. Salah seorang warga Maligi, Safnil (45), kepada Haluan membenarkan kejadian itu. Dia menyebut, kejadian meluapnya Sungai Batang Alin itu terjadi pada Selasa sore. Dijelaskan, daerah ini memang sudah sering terjadi banjir karena tidak adanya batas pengaman pada sungai itu. Namun demikian Pemkab Pasbar diminta agar memperhatikan daerah Kecamatan Sasak ini. “Sebab apabila hujan lebat, kampung kami ini akan direndam luapan dari tiga sungai,” ujarnya. Mereka berharap agar ada perhatian serius dari pemerintah, baik dari pemerintah provinsi maupun kabupaten. Agar masyarakat tak selalu menderita akibat
banjir Sungai Batang Saman, Batang Alin dan Batang Kapa, maka harus dibuat pengaman sungai secepatnya sebagai solusi. Dua Nelayan Hilang Ditemukan Sementara itu, Ibul (32) dan Ibuih (50), dua nelayan Sasak, Kecamatan Sasak Ranah Pasisie, Kabupaten Pasaman Barat, yang hilang ketika pergi melaut, Senin (12/11) lalu, berhasil ditemukan dan telah dievakulasi tim SAR dan tim Damkar BPBD Pasbar Selasa (13/ 11) subuh. Keduanya ditemukan dalam keadaan sehat walafiat. “Kedua nelayan sudah kita evakuasi dari Mandiangin ke Sasak dan telah kita serahkan kepada keluarganya Selasa (13/11) pukul 08.30 WIB , disaksikan kepala jorong setempat dalam kondisi sehat walafiat,” kata Koordinator SAR Pasbar Akmal, S.Sos ketika dihubungi Haluan Selasa kemarin via telepon selulernya. Disebutkan, nelayan yang hilang sejak Senin itu, kapalnya rusak dan berupaya mencari daratan. Mereka terdampar di Mandiangin. “Kita menemukan kedua nelayan itu, Senin sekitar pukul 20.30 malam di Mandiangin. Paginya setelah cuaca membaik baru kita evakuasi ke Sasak,” kata Akmal. Hal senada juga disampaikan Kepala Jorong Pasa Lamo Sasak, Pendi. Kedua nelayan itu sudah beraktivitas seperti biasa. Tetapi
mereka tidak bisa melaut karena cuaca buruk. Ibul dan Ibuih yang berusaha dikonfirmasi Haluan di Sasak kemarin belum berhasil ditemui. Warga Sasak hingga kemarin disibukkan dengan kegiatan membongkar rumah yang berada di dekat pantai. Sebagian warga ada yang mengangkat barang rumah tangga untuk mengungsi. Seperti diberitakan harian ini kemarin, dua nelayan itu baru diketahui hilang pada Senin sore ketika ada pihak keluarga yang melapor ke Kepala Jorong dan SAR. Mendapat laporan itu, tim SAR langsung turun ke lapangan untuk mencari kedua nelayan itu. Bersama-sama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), RAPI dan aparat kepolisian, tim berupaya mencari ke arah Katiagan Kinali menempuh jalur laut. Namun, hingga pukul 18.00 WIB kedua korban belum dapat ditemukan. Kedua korban pergi melaut pada Senin (12/11) sekitar pukul 05.00 WIB dengan menggunakan perahu tradisional. Seharusnya nelayan itu pulang pergi melaut antara pukul 10.00 WIB sampai 12.00 WIB. Namun, sampai pukul 15.00 WIB kedua nelayan belum juga pulang sehingga pihak keluarga khawatir dan melapor ke Kepala Jorong setempat. Selanjutnya Kepala Jorong itu melapor ke SAR dan BPBD Pasaman Barat. (h/nir/zal)
>> Editor : Ismet Fanany, Syamsu Rizal
>> Penata Halaman : David Fernanda
8 POLITIK USUNG FIGUR TERBAIK
PILKADA
Cawako PAN, Dari Rakyat untuk Rakyat
Poling Bursa Calon Walikota Padang No Nama Balon Walikota
(%)
1 2 3 5 6 4 8 9 7 11 10 12 13 14 15 16 17 18 19 20
26,83% 25,56% 25,52% 8,24% 8,17% 7,00% 6,62% 15,32% 10,20% 8,84% 6,16% 3,73% 3,46% 2,67% 2,27% 2,23% 1,20% 0,97% 0,95% 0,88%
Alkudri Andre Rosiade (Pengusaha) Mahyeldi Ansharullah Desri Ayunda Wahyu Iramana Putra Firdaus Ilyas James Hellyward (Ketua IKP) Januardi Sumka Surya Budhi Yulteknil (Ketua DPRD Sumbar) Feriyanto Gani (Pengusaha) Nisfan Jumadil (Tokoh Muda) Veri Yasri (Birokrat) Yusman Kasim Yonder WF Alvarent Ibrahim (dosen FT UNP) Zulhefi Sikumbang Irwan Fikri (Ketua PPP Padang) M Ichlas El Qudsi Emzalmi
RABU, 14 NOVEMBER 2012 M 29 DZULHIJJAH 1433 H
PADANG PANJANG, HALUAN— Ketua DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Sumbar H M Asli Chaidir SH mengatakan, siapapun figur pasangan calon walikota dan wakil walikota Padang Panjang yang akan diusung PAN pada Pilkada Kota Padang Panjang 2013 nanti adalah figur-figur pilihan yang datang dari suara rakyat dan untuk kepentingan seluruh rakyat.
Update 13 november 2012 pukul 18.00 WIB
Silakan kirimkan pilihan Anda melalui pesan singkat (SMS) dengan cukup mengetik: <nama calon> kirim ke nomor 081277391007 dan 082390765000. Kami menampilkan peringkat berdasarkan persentase perolehan SMS yang ditampilkan setiap hari. Satu nomor SMS kami hitung satu suara. Terima kasih.
SALAM KOMPAK — Ketua DPW PAN Sumbar Asli Chaidir, diapit lima kandidat bakal calon walikota Padang Panjang yang tengah bertarung untuk memperebutkan tempat di PAN menunju Pilkada Padang Panjang. RIYAN
SONNY JENDRIZA IDROES (SJI)
Padang Panjang Butuh Penyempurnaan PADANG PANJANG, HALUAN — Sebagai sebuah daerah yang beberapa tahun terakhir telah berhasil dalam memposisikan diri sebagai kota tujuan utama, Kota Padang Panjang masih membutuhkan penyempurnaan secara kolektif di berbagai bidang pembangunan dan kehidupan sosial kemasyarakatan. “Ini menjadi semacam inspirasi, spirit, sekaligus kekuatan bagi saya, terutama untuk bisa terlibat langsung
dalam membangun kampung halaman,” kata Sonny Jendriza Idroes Dt Panghulu Intan (SJI) dalam penyampaian visi misinya sebagai kandidat bakal calon walikota dari Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Padang Panjang, Rabu (13/11). Dengan memanfaatkan segala potensi yang ada jelas pengusaha sukses yang bergerak di bidang percetakan, garment, media luar ruang, digital printing, kontraktor perumahan dan
pembibitan benih tanaman pertanian ini, dirinya optimis untuk bisa mewujudkan pemerataan dan percepatan pembangunan, demi terwujudnya kesejahteraan masyarakat. “Sebagai seorang entrepreneur dan pebisnis, jiwa saya merasa terpanggil untuk bisa berbuat nyata dalam membangun Padang Panjang. Spirit dan motivasi ini, tentunya akan saya implementasikan dengan segala konsekwensi yang menyertainya,”
tandas Sonny yang juga Ketua Alumni Pertanian Unand di Jakarta ini. Terkait pencalonannya sebagai kandidat bakal calon walikota Padang Panjang, Sonny yang maju dengan mengusung visi “mewujudkan Padang Panjang sebagai kota tujuan berbasis Islami”, dengan tegas menyatakan kesiapannya untuk mewujudkan perubahan mendasar di berbagai bidang pembangunan. (h/yan)
“Intinya, figur pasangan calon yang akan diusung PAN itu adalah orang-orang terpilih dan terbaik, yang tentunya sesuai dengan platform partai,” kata Asli Chaidir menjawab wartawan usai membuka dan mengikuti agenda penyampaian visi misi balon wako dan wawako PAN di Padang Panjang, Selasa (13/11). Sejauh ini, lanjut Asli, pihak PAN mulai dari DPD, DPW, hingga DPP, masih fokus dan terkonsentrasi pada pelaksanaan setiap tahapan proses penjaringan balon. “Belum ada itu. Karena kalau memang sudah ada, ngapain juga kita buka proses penjaringan balon. Intinya, PAN ingin yang terbaik-lah. Dan itu, berasal dari hasil survey pilihan rakyat,” ujar Asli Chaidir diplomatis. 10 Balon “Berandai-andai” Dari pengamatan Haluan,
hampir seluruh kandidat balon wako dan wawako yang menyampaikan visi isinya di hadapan ratusan kader PAN dan masyarakat Padang Panjang kemarin itu, tampil dengan gaya, performa dan usungan visi misi yang berbeda-beda. Hanya satu untaian kalimat yang yang bisa mempersamakan posisi dan tujuan mereka, yakni “andai saya menjadi walikota”. Secara berturut-turut, kandidat balon walikota Padang Panjang dari PAN yang menyampaikan visi misinya kemarin adalah Edwin, Sonny Jendriza Idroes (SJI), Erizal, Hendri Arnis dan Jhon Enardi. Sementara untuk posisi balon wawako, masingmasingnya Eko Furqani, M Nur Idris, Syafrizal, Faizah Hayati dan Bukhari Dt Tuo. (h/yan)
LAPORAN KHUSUS D I NA S KO P E R A S I DAN U K M S U M BA R PEMECAHAN REKOR MURI DI SIMPOSIUM DAN EKSPO KAKAO NASIONAL 2012
Jam Gadang Coklat Simbol Inovasi Koperasi dan UMKM Sumbar ejak dicanangkan Wakil Presiden Jusuf Kalla tahun 2006 menjadi sentra kakao Indonesia bagian Barat, Sumbar terus melakukan upaya perluasan lahan dan peningkatan produksi kakao. Pengakuan secara nasional pun telah ditampuk dengan digelarnya Simposium dan Ekspo Kakao Nasional 2012 5-8 November di Padang. Hal ini merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan target pemerintah pusat menjadikan Indonesia sebagai pusat kakao dunia 2020. Untuk itu Pemerintah Provinsi Sumbar menargetkan luas areal kebun kakao di Sumbar tahun 2013 menjadi 200 ribu hektar dengan produksi 120 ribu ton. Saat ini, kata Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, luas areal kebun kakao Sumbar telah mencapai 121 ribu hektar dan produksi 61 ribu ton. “Bagi Sumbar,
S
REPLIKA Jam Gadang Coklat memecahkan rekor MURI dengan ukuran 1,9 meter x 1,8 meter x 3,5 meter.
kakao merupakan komoditi unggulan terutama sejak dicanangkan oleh mantan Wakil Presiden, Jusuf Kalla pada 3 Agustus 2006, sebagai sentra kakao di wilayah barat Indonesia. Program pengembangan kakao, merupakan salah satu prioritas dalam peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, khususnya petani,” ujar Gubernur saat pembukaan Simposium dan Ekspo Kakao Nasional 2012 di Hotel Grand Inna Muara, Senin (5/11). Guna memeriahkan acara ini, sekaligus mendekatkan kakao dan coklat dengan masyarakat, juga ditampilkan replika jam gadang yang dibuat dari coklat. Replika jam gadang ini memecahkan rekor MURI dengan ukuran 1,9 meter x 1,8 meter x 3,5 meter. Dirut Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia, Teguh Wahyudi mengatakan, kegiatan Simposium dan Ekspo Kakao Nasional 2012 ini diikuti oleh 450 peserta dari provinsi penghasil kakao di Indonesia. Selama empat hari para petani kakao, pengusaha dan pemangku kepentingan dibekali berbagai pengetahuan melalui simposium, temu
bisnis, talk show, dan field trip. Teguh menambahkan, kegiatan ini juga diikuti oleh 26 stand pameran yang berasal dari berbagai pelaku bisnis kakao, baik dari unsur pemerintah, perusahaan swasta, dan lembaga penelitian. Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), Achmad Kharisma mengatakan replika jam gadang dari coklat ini diharapkan dapat memberi motivasi kepada penggiat koperasi cokelat untuk meningkatkan kualitas produk coklat sehingga memiliki daya saing. “Kedepan petani (UMKM_red) coklat diharapkan dapat berkoperasi untuk mengembangkan industri kakao sebagai salah satu unggulan di Sumbar,” katanya. Saat ini, Achmad menjelaskan, belum sampai lima persen potensi kakao sumbar yang diolah oleh UMKM menjadi produk jadi makanan coklat. “Selama ini kakao lebih banyak dipasarkan dalam bentuk bahan mentah dan setengah jadi. Kedepan diharapkan UMKM Sumbar tidak lagi memasarkan kakao sebagai bahan mentah tetapi berupa macam-macam produk olahan kakao yang memiliki nilai tambah dan berdaya saing,” pungkasnya. (adv)
FOTO BERSAMA
PENANDATANGAN MoU antara Pemprov Sumbar, Pusat Studi Kopi dan Kakao Indonesia, Univesitas Andalas dan Asosiasi Pengusaha untuk meningkatkan produksi kakao dengan pemanfaatn teknlogi tepat guna.
GUBERNUR Sumbar Irwan Prayitno, Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim dan Direktur Pusat Studi Kopi dan kakao Indonesia, Teguh Wahyudi beserta rombongan melihat contoh hasil makanan yang dibuat dari olahan coklat.
GUBERNUR Sumbar Irwan Prayitno dan Direktur Pusat Studi Kopi dan kakao Indonesia, Teguh Wahyudi menerima sertifikat dari Museum Rekor Indonesia pembuatan replika Jam Gadang dari coklat.
GUBERNUR Sumbar memukul gong saat pembukaan Simposium dan Ekspo Kakao Nasional 2012. >> Editor : David Ramadian
>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat
PADANG 9
RABU, 14 NOVEMBER 2012 M 29 DZULHIJJAH 1433 H
BUTUH DANA — Terminal khusus truk angkutan barang di Koto Lalang, Lubuk Kilangan, Indarung, belum difungsikan. Untuk menyelesaikan pembangunannya dibutuhkan dana Rp5 miliar lagi. AMIR
TERMINAL TRUK KOTO LALANG
Butuh Rp5 M Lagi PADANG, HALUAN — Pembangunan Terminal Truk Koto Lalang, Kecamatan Lubuk Kilangan telah berjalan. Namun untuk kelanjutan penyelelesaiannya masih dibutuhkan tambahan dana Rp5 miliar lagi. “Pengerjakan pembangunan Terminal Truk Koto Lalang sampai saat ini terus berlanjut. Tetapi kita butuh tambahan dana untuk menuntaskan pembangunannya sekitar Rp5 miliar lagi,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang, Firdaus Ilyas kepada Haluan Selasa (13/11). Tambahan dana tersebut dibutuhkan untuk menyelesaikan pengecoran terminal dan pembangunan fisik perkantoran di areal terminal. Luas Terminal Truk Koto Lalang sekitar 1,4 hektar, separuhnya sudah dilakukan pengecoran. Sementara pengerjaan pembangunan fisik perkantoran
pendukung terminal sudah mencapai 70 persen. Bila terminal truk hendak dikembangkan menjadi terminal terpadu maka dibutuhkan pula tambahan lahan sekitar 2,6 hektar lagi. Lahan tambahan ini sedang dalam proses pembebasan yang dilakukan oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan Bagian Pertanahan Pemko Padang. “Pembangunan yang kita dilaksanakan saat ini khusus pada lahan 1,4 hektar untuk terminal truk saja. Sedangkan untuk menjadikannya terminal terpadu, perlu dibebaskan lahan tambahan seluas 2,6 hektar lagi,” jelasnya.
Jika Terminal Truk Koto Lalang selesai, tentu tidak ada lagi truk yang parkir menggunakan bahu jalan. Sebaliknya bila terminal belum selesai, maka sangat sulit untuk menertibkan truk yang parkir menggunakan bahu jalan. “Diharapkan dengan adanya terminal ini, kami tidak kesulitan lagi menertibkan pengemudi truk yang bandel parkir dibahu jalan,”tuturnya. Sementara itu Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Padang, Hermen Peri mengungkapkan, pembangunan Terminal Truk Koto Lalang sedang dikebut. Diperkirakan pembangunan tuntas 100 persen akhir Desember mendatang. Hermen Peri memperkirakan, untuk menyempurnakan pembangunan Terminal Koto Lalang menjadi terminal terpadu dibutuhkan dana tambahan Rp35 miliar lagi untuk pembangunan gudang, pengecoran jalan secara sempurna dan pembangunan lainnya. (h/yat)
>> Editor : Devi Diany
>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat
10 PADANG LINGKAR PPM Sumbar Gelar Latihan Militer PADANG, HALUAN — Pemuda Panca Marga (PPM) Sumatera Barat (Sumbar) akan melaksanakan Latihan Dasar Militer Yuda Putra yang ke-4 di Ajudan Korem 032/Wirabraja (Ajen Rem 032/Wirabraja). Kegiatan ini akan berlangsung mulai tanggal 16-17 November 2012. Ketua Pelaksana, Zul Aliman kepada wartawan Selasa (13/11), di Padang mengatakan, pelatihan tersebut dilaksanakan untuk meningkatkan disiplin, tanggung jawab dan meningkatkan kemampuan serta perubahan sikap, prilaku dan kepribadian resimen Yuda Pemuda Panca Marga (PPM) Sumbar. Rencananya Danrem akan membuka kegiatan ini. Ketua PPM Sumbar, Heryanto mengatakan, banyak organisasi masyarakat di negeri ini yang bertujuan untuk membantu dan bersosialisai dengan masyarakat. Namun, sangat disesalkan sekali jika ditemukan anggota organisasi tidak benar dalam berbaris saat upacara atau kegiatan lain, memakai seragam, tata cara berbicara terhadap atasan atau sesama dan tidak bisa melakukan gerakan hormat yang benar. “Pemuda Panca Marga (PPM) adalah organisasi kemasyarakatan pemuda yang bersifat kekeluargaan. Organisasi ini merupakan wadah berhimpun Putera-Puteri Veteran Republik Indonesia yang memiliki hubungan kesejarahan, aspirasi, dan koordinasi dengan Legiun Veteran Republik Indonesia dan merupakan bagian dari Keluarga Besar TNI/ Polri,” tambah Heryanto. Setiap anggota yang akan diikut sertakan pada latihan tersebut sebanyak 60 orang, dipilih dari kabupaten/kota di Sumbar. Mereka akan dilatih kembali tentang PBB dan upacara yang benar serta melatih fisik dan mental para anggota. Heryanto berharap dengan adanya pelatihan ini agar kekompakan dan kesatuan organisasi selalu terjaga dan keutuhan Legiun Veteran Republik Indonesia semakin kuat. (h/cw-ows)
Kedatangan Jemaah Haji Tepat Wa k t u PADANG, HALUAN — Tidak seperti biasanya, kedatangan jemaah haji Debarkasi Padang di Bandara Internasional Minagkabau (BIM), Padang mulai tepat waktu. Kloter 11 yang diterbangkan dari Bandara King Abdul Aziz Jeddah sekitar pukul 21.15 waktu setempat, tiba di Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Selasa dini hari (13/11) sekitar pukul 02.28 WIB. Keterlambatannya hanya sekitar 15 menit. Sementara sebelumnya, kedatangan kloter ini terlambat hingga dua jam lebih. Tak urung keterlambatan itu menimbulkan kegalauan di hati keluarga jemaah haji yang sudah menanti kepulangan sanak saudaranya. “Kedatangan jemaah haji kita sudah mulai tepat waktu, kerana tidak ada lagi penundaan atau delay di Bandara King Abdul Aziz Jeddah. Mudah-mudahan selanjutnya tetap seperti ini. Tidak seperti kedatangan Kloter 1 beberapa hari lalu yang terlambat hingga lebih dari 2 jam,” kata Sekretaris PPIH dan P3iH Embarkasi Padang, Syamsul Bahri kepada Haluan, Selasa (13/11). Jemaah haji Kloter 11 Debarkasi Padang ini berasal dari Kota Bengkulu, Kota Padang dan dari Bengkulu Utara dengan jumlah 362 orang jemaah haji. Sedangkan saat berangkat dulunya jumlah anggota kloter 368 orang jemaah haji. Rombongan Kloter 11 berkurang karena ada 6 orang mutasi ke kloter lain, diantaranya, Ilyas Rosa Binti Anas Malik mutasi ke kloter III, Aminah Lukman Syur Binti Lukman Syur Mutasi ke kloter IV. Sementara itu, Station Manager Garuda Padang Sukriadi mengatakan, keterlambatan kedatangan pesawat di BIM sangat dipengaruhi oleh situasi yang terjadi di Bandara King Abdul Aziz Jeddah. Bisanya fenomena seperti ini terjadi pada kloter yang dipulangkan lebih awal. Keterlambatan di bandara ini disebabkan banyak hal, salah satunya karena antrian rombongan haji di Jeddah. “Mudah-mudahan Kloter 11 dan kloter selanjutnya bisa dengan tepat waktu. Yang jelas, pihak Garuda akan memastikan keamanan selama penerbangan, dalam situasi seperti ini tentu keselamatan lebih diutamakan. Sampai saat ini belum ada masalah berat yang terjadi dalam penerbangan,” jelas Syukriadi. (h/yat)
RABU, 14 NOVEMBER 2012 M 29 DZULHIJJAH 1433 H
DPRD KOTA PADANG
RAPBD 2013 Hanya Copy Paste PADANG, HALUAN — DPRD Kota Padang menilai, RAPBD Kota Padang 2013 hanya copy paste. Pasalnya, alokasi anggaran yang diajukan SKPD seakan hanya tonggoktonggok saja. Sehingga saat pembahasan dari KUA-PPAS ke APBD 2013, terjadi perubahan yang signifikan.
PENUTUPAN TMMD — Wakil Walikota Padang Mahyeldi menandatangani berita acara serah terima pekerjaan pembukaan jalan baru Kalampaian (Kecamatan Bungus) ke Beringin (Kecamatan Lubuk Kilangan). HUMAS
HINDARI PENCAPLOKAN ASING
Cagar Budaya Perlu Didata PADANG, HALUAN — Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) terus melakukan inventarisir terhadap cagar budaya, baik dalam bentuk benda dan tak benda. Melalui Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Padang yang menaungi Sumbar, Bengkulu dan Sumsel, inventarisir masih berlangsung hingga saat ini. Selasa (13/11), BPNB melakukan Sosialisasi Pencatatan Warisan Budaya Tak Benda di Hotel Grand Inna Muara (GIM) Padang. Kepala BPNB Nurmartias menyebutkan, kondisi ini dilakukan bercermin dari masa lalu, saat Lagu Indang Sungai Geringing dari Sumbar, Lagu Rasa Sayange (Ambon) dan Reog (Ponorogo) dicaplok untuk promosi wisata negara lain. “Sosialisasi pencatatan budaya atau benda sudah dilakukan sejak 2009 lalu, sesuai dengan form yang ditetapkan Unesco (PBB). Ada 17 item yang dicatat atau diinventarisir dari 14 kategori, warisan
budaya tak benda, seperti arsitektur tradisional, kain tradisional, kearifan lokal, kerajinan tradisional, naskah kuno, kuliner tradisional, pakaian adat, permainan tradisional, seni tradisi, senjata tradisional, teknologi tradisional, tradisi lisan, dan lainnya,” katanya. Inventarisir cagar budaya di Sumbar hingga 2011 lalu sudah mencapai 604 mata budaya. Namun, setelah diverifikasi Direktorat Diplomasi Budaya Kemendikbud, terdapat 144 mata budaya saja. “Kami menilai, yang paling menonjol di Sumbar adalah kuliner, tenun, arsitektur, dan permainan anak. Sebenarnya, masih banyak lagi mata budaya yang belum terakomodir. Banyak yang belum bertemu maestronya (orang ahlinya). Ini jadi masalah kita, sehingga, tak jelas, apakah mata budaya itu punah, eksis, atau berkembang. Kebanyakan kami menemui yang sudah punah,” kata Nurmatias. Untuk mencegah kepunahan ini,
BPNB ditugaskan untuk melakukan pelestarian, pencatatan, dan inventarisasi. Pada umumnya, cagar budaya Sumbar memiliki nilai-nilai kesetikawanann sportifitas, kejujuran dan silahturahmi. Hal ini bisa terlihat dari olahraga konvensional. “Contohnya bisa sampai 50 item, seperti congklak, kajaran tiang, sepak tekong. Permainan anak di Sumbar yang didata, dibuat dalam direktori warisan budaya tak benda,” jelasnya. Sementara itu, Dosen Antropologi FISIP Unand Zainal Arifin menyebutkan, di Sumbar saat ini sedang menuju fase masyarakat yang sedang berkembang. Dalam budaya Minang, adat salingka nagari. Dari sisi inventarisasi, ini memang agak menyulitkan diungkap Minang yang sebenarnya. Kesulitan ini menimbulkan, kerancauan dalam pencatatan, karena tidak ada format acuan utama. Semuanya, harus sesuai dengan daerah. (h/atv)
PROFIL KELURAHAN: KELURAHAN BELAKANG TANGSI :
Aktivitas Prostitusi Meresahkan Masyarakat
PADANG, HALUAN — Masyarakat Kelurahan Belakang Tangsi Kecamatan Padang Barat, mengeluhkan prostitusi terselubung yang sangat meresahkan. Praktek ini sering terjadi pada malam hari. Transaksi maksiat itu diisukan terjadi di dalam mobil yang mangkal di lapangan Imam Bonjol. Kelurahan Belakang Tangsi berada di pusat Kota Padang, dekat Pasar Raya. Wilayahnya di sebelah barat berbatasan dengan Samudra Hindia, sebelah utara Jalan M.Yamin, bagian selatan berbatasan dengan Berok Nipah dan Pondok
di bagian sebelah timur. Letak strategis ini pula yang memudahkan transaksi prostitusi terselubung di kawasan ini. Dahlan S.sos, Lurah Belakang Tangsi mengatakan, prostitusi terselubung ini sudah g meresahkan masyarakat. Razia rutin yang dilakukan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang ternyata tidak membuat mereka jera. “Kita berharap Satpol PP dapat menindak parktek asusila ini. Karena agama manapun tidak menghalalkan pekerjaan seperti ini. Harapan kita semua, supaya Kota Padang bebas dari bala dan bencana yang disebabkan perbuatan kita sendiri,” ungkap Dahlan. Kelurahan Belakang Tangsi terdiri dari 18 Rukun Tetangga (RT) dan 6 Rukun Warga (RW) dengan jumlah penduduk 4.612 jiwa. dan terdiri dari 963 Kepala Keluarga (KK). Sekitar 149 KK diantaranya termasuk KK miskin. Sekitar 60 persen penduduknya adalah muslim
dan 40 persen non muslim. Sedangkan pekerjaan yang digeluti warga umumnya di sektor dagang, buruh, Pegawai Negeri Sipil (PNS). Program pemerintah di kelurahan ini berjalan dengan baik. Program Nasional Pemberdayaan Masyaraka (PNPM), Jaminan Persalinan (Jampersal), Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) dan Beras Miskin (Raskin) tersalur dengan lancar. Kelompok masyarakat miskin dapat dilayani oleh program yang ada. Dahlan berharap, masyarakatnya dapat mencintai kebersihan, tidak membuang sampah sembarangan. Sebab masalah drainase tersumbat juga menjadi salah satu persoalan yang harus dibenahi di kawasan itu. Untuk itu, pihaknya rutin menggelar gotong royong. Masyarakat diminta untuk membersihkan lingkungannya masing-masing, terutama parit-parit dari sampah yang menyumbat. (h/cw-ows)
Anggota Komisi I DPRD Kota Padang, Usmardi Thareb kepada Haluan Selasa (13/ 11), di Padang menyebutkan, alokasi anggaran di Kota Padang ini seperti bagi-bagi kue saja. Kesannya kurang tepat dengan yang diprogramkan. Jadi harus diperbaiki lagi atau dirombak total. “Kami berharap, pada periode mendatang, APBD ini lebih realistis lagi dan tepat sasaran. Apalagi tahun depan adalah APBD tahun terakhir bagi pasangan Walikota dan Wakil Walikota Padang,” kata kader Partai Amanat Nasional (PAN) ini. Sementara itu Anggota Komisi IV DPRD Kota Padang Azwar Siry mengatakan, seharusnya TAPD (Tim Anggaran Pemerintah Daerah) Pemko Padang lebih arif dalam mengajukan anggaran kepada DPRD. Terjadinya perubahan yang cukup besar dari KUAPPAS, dinilai karena ketidaksiapan penganggaran. “Semua program dalam APBD ini, diharapkan mengacu pada RPJMD 2009-2014, atau visi dan misi kepala daerah hasil Pilkada 2008. Karena tahun 2014, bisa saja program yang dicanangkan, jauh berbeda dengan kepala daerah saat ini,” kata katanya. Sedangkan Wakil Ketua
Komisi IV DPRD Kota Padang Jamasri Tanjung menyebutkan, karena saat ini anggaran sudah masuk ke pembahasan terakhir antara SKPD dengan Komisi DPRD, maka DPRD akan berlaku selektif. Selain memberlakukan prioritas anggaran kepada bidang kebencanaan, pemindahan pusat kota juga berdasarkan kesiapan. “Kami berharap, semua kegiatan yang diajukan, sudah memiliki perencanaan yang matang dan konsep yang jelas. Jika tidak, maka DPRD terpaksa akan menundanya,” katanya. Menanggapi hal itu Wakil Wali Kota Padang Mahyeldi Ansyarullah mengatakan, penyusunan APBD sudah berdasarkan kebutuhan masyarakat. Bahkan Pemko Padang telah menampung aspirasi masyarakat, dengan adanya musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang). “Namun, karena keterbatasan anggaran, terpaksa kami tidak masukkan semua, karena tidak tertampung. Draf APBD 2013 ini, sudah melalui masukan dan saran semua pihak. Kami optimistis, mampu mewujudkan visi RPJMD 2009-2011,” kata kader PKS ini. (h/ade)
WAKIL WALIKOTA PADANG MAHYELDI :
Serapan Rendah, SKPD Dikenakan Sanksi PADANG, HALUAN — Pemerintah Kota Padang akan memberikan sanksi bagi Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang serapan anggarannya pada APBD 2013 mendatang terbilang rendah. Sebaliknya, bagi SKPD yang mampu menyerap anggaran sesuai target bahkan membukukan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melebihi target, mendapat reward atau penghargaan berupa umroh. Wakil Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah kepada Haluan Selasa (13/11), di Padang mengatakan, sanksi dan penghargaan ini diberikan sebagai motivasi bagi seluruh SKPD untuk bekerja semaksinal mungkin sehingga Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (Silpa) itu tidak terlalu besar. “Kita tidak ingin terdapat sisa lebih anggaran yang sangat banyak. Seperti tahun 2011 lalu, Silpa mencapai Rp 97, 324 miliar. Sejumlah SKPD tidak mampu merealisasikan pekerjaannya sesuai target yang ditetapkan. Ke depan, kita akan beri sanksi bagi SKPD yang serapannya rendah. Dan sebaliknya penghargaan umroh bagi yang mampu membukukan PAD melebihi target,” katanya. Pada tahun 2013 mendatang, Pemko Padang menargetkan pendapatan sebesar Rp1,627 triliun. Jumlah itu mengalami kenaikan sebesar
>> Editor : Devi Diany
Rp176,130 miliar dari target Rp1,452 triliun pada tahun 2012. Dari jumlah itu, untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) ditargetkan sebesar Rp251,973 miliar atau meningkat sebesar Rp65,126 miliar dibanding tahun 2012 yang hanya Rp187,627 miliar. Pendapatan daerah dari dana perimbangan direncanakan Rp1,076 triliun atau meningkat Rp66,489 miliar dibanding tahun ini yang hanya Rp1,009 triliun. Disamping itu lain-lain pendapatan sebesar Rp229,098 miliar atau naik sebesar Rp44,541 miliar dari tahun 2012 yang mencapai Rp 254,583 miliar. Sedangkan anggaran belanja direncanakan sebesar Rp1,687 triliun, atau naik sebesar Rp153,896 miliar dari tahun 2012 yang hanya sebesar Rp1,533 triliun. “Inilah yang akan kita evaluasi ke depannya. Sehingga semua dana yang telah dianggarkan tersebut dapat terserap dengan maksimal untuk kepentingan masyarakat banyak,” kata kader PKS ini. Menanggapi hal itu, Ketua DPRD Kota Padang Zulherman mendukung langkah Pemko Padang untuk bersikap tegas terhadap SKPD yang tidak mampu bekerja maksimal. Sehingga kebocoran anggaran tidak lagi terjadi. (h/ade)
>> Penata Halaman: Syahrizal
DARI NAGARI KE NAGARI 11
RABU, 14 NOVEMBER 2012 M 29 DZULHIJJAH 1433 H
Pilwana Parik Akan Digelar PASBAR, HALUAN — Masyarakat Nagari Parik, Kecamatan Koto Balingka, Kabupaten Pasaman Barat, menaruh harapan besar pada pemilihan walinagari setempat periode 20122018 yang direncanakan digelar tanggal 16 Desember mendatang. Pasalnya, maju mundurnya pembangunan nagari itu tergantung di tangan walinagari terpilih nantinya. Masyarakat juga berharap, jika ada calon yang sudah ditetapkan, namun ternyata mempunyai cacat hukum sesuai aturan dan tata tertib pemilihan walinagari yang berlaku, agar dipertimbangkan lagi. Sebab jika dibiarkan akan berdampak pada Pemerintahan Nagari Parik di masa yang akan datang. Harapan dan komentar masyarakat tersebut mencuat, setelah terkuak bahwa salah seorang calon dari empat orang calon yang sudah ditetapkan melanggar Peraturan Bupati (Perbup) dan Tata Tertib Panitia Pemilihan Walinagari Parik periode 2012-2018, sementara panitia tetap juga menjalankan tahapan pemilihan. Calon yang berinisial AP itu juga disinyalir meremehkan kaum adat, kata ninik mamak Pengambiran, Jorong Pengambiran, Nagari Parik, Darul Aziz, ST. Alamsyah, kepada wartawan di Parik, kemarin. Disampaikan, salah seorang cucu kemenakannya yang mencalonkan diri menjadi Walinagari Parik tidak melalui rekomendasinya. Sementara panitia pemilihan tetap melangsungkan tahapan pemilihan, dengan memasukkan yang bersangkutan jadi salah satu calon. Padahal sesuai tata tertib Pilwana Parik 2012-2018, BAB IV Pasal 11 huruf L dan juga pada Perbup, berbunyi persyaratan bakal calon walinagari harus direkomendasikan niniak mamaknya, dan diketahui Ketua Kerapatan Adat Nagari (KAN) setempat. “Atas perbuatan Panitia Pilwana itu, saya telah mengirimkan surat ke Bupati Pasbar tertanggal 5 November 2012 perihal pemberitahuan keberatan. Yang isinya bermohon supaya Pilwana di Nagari Parik sesuai dengan aturan yang disepakati sebelumnya. Termasuk di dalamnya mengacu kepada Perbup dan tata tertib pemilihan. Jangan sampai hasil Pilwana nanti terkesan cacat hukum,” katanya. Terpisah, Ketua Panitia Pilwana Nagari Parik, Akhirpan, ketika dikonfirmasi melalui telepon selulernya, mengakui salah seorang calon Walinagari Parik, yang mengikuti pencabutan nomor urut, Selasa (13/11) di kantor camat setempat, hingga sekarang belum memenuhi persyaratan penuh sesuai dengan tata tertib yang berpedoman kepada Perbup. Yakni, rekomenadasi dari ninik mamak. Bahkan ia mengakui, kalaupun ada rekomendasi yang dilampirkan yang bersangkutan, ninik mamaknya berasal dari Tombang Padang di luar domisili yang besangkutan. Sehingga pihak KAN tidak mau menandatangani surat rekomendasi pencalonan itu hingga sekarang, sebagaimana yang tertuang dalam tata tertib dan Perbup tersebut. Kendati demikian, tambahnya, yang bersangkutan tetap diproses layaknya calon lain. Semua itu atas keputusan yang dibuat pihak Badan Musyawarah (Bamus) nagari setempat.”Kita sebagai panitia cuma menjalankan tahapan pemilihan bukan menentukan persyararatan. Kalaupun nanti pemilihan itu cacat hukum, yang bertanggung jawab adalah pihak Bamus, bukan panitia, karena mereka yang mensyahkan yang bersangkutan masuk sebagai calon”, sebut Akhirpan. (h/dka)
DI SUMBAR EXPO
Stan Pariwisata Pasbar Banjir Pengunjung PASBAR, HALUAN — Tanah sejuta pesona, pemandangan alam yang mengangumkan, lautan luas bertaburan pulau, hamparan pasir putih, masyarakat bersahaja, nilai tradisi yang terjaga, budaya beragama, kesenian tradisi, tarian indah dan eksotis, begitulah pesona wisata dan budaya Kabupaten Pasaman Barat.
KUNJUNGAN — Kepala Otoritas Bandara Wilayah VI, M. Nasir Usman mengunjungi Bandara Pusako Anak Nagari Pasbar atas nama Menteri Perhubungan. SURYA ANDIKA
Tim Kementerian Perhubungan Kunjungi Bandara Pusako PASBAR, HALUAN — Bandara Pusako Anak Nagari Kabupaten Pasaman Barat kembali dikunjungi tim dari Kementerian Perhubungan RI. Mereka datang untuk memastikan pembangunan bandara tersebut berjalan dengan lancar, serta memastikan juga pada anggaran tahun 2013 mendatang pemerintah pusat akan mengucurkan dana sekitar Rp 5 miliar dari APBN untuk kelanjutan pembangunan bandara itu. Rombongan yang dipimpin Kepala Otoritas Bandara Wilayah VI Kementerian Perhubungan RI, M. Nasir Usman begitu sampai di bandara merasa terkejut juga. Pasalnya, sebelumnya mereka belum percaya betul kalau bandara itu hampir selesai dibangun, padahal biayanya murni dari APBD Pasbar. “Wah...saya rasa belum sampai seperti ini Pak Mardani, ternyata sudah bagus, tinggal polesan finishing lagi ya,” kata Nasir kepada Kadis Perhubungan
dan Kominfo Pasbar, Mardani yang ikut mendampingi rombongan didampingi Kabag. Humas, Hendrizon. Kepada Haluan ia mengatakan, ia datang atas nama Menteri Perhubungan RI dan sangat mendukung pembangunan bandara Pasbar ini. Karena itu, tahun 2013 mendatang pemerintah pusat sudah menganggarkan di APBN untuk penambahan panjang run way dan pembangunan drainase bandara. Ia juga merasa salut dengan Bupati Pasbar, H. Baharuddin R yang begitu gigih dan sangat tepat mengambil kebijakan untuk membangun bandara di Pasbar. Kedatangannya bersama rombongan bukan untuk melakukan verifikasi namun melihat langsung proses pembangunan bandara dan memastikan pembangunan di lakukan sesuai spesifikasi bandara. Pada kesempatan itu ia juga mengingatkan pihak rekanan yang
melaksanakan pembangunan bandara, untuk betul-betul mengutamakan kualitas pembangunan. Minimal sesuai standar keselamatan penerbangan. Pihaknya tidak akan segan-segan menolak hasil pekerjaan, jika pembangunan yang dilaksanakan tidak sesuai standar keselamatan. Ia juga berharap, kualitas pembangunan benar-benar bagus, dan jangan sampai bermasalah dikemudian hari. Apalagi ditahun 2013 ada dana APBN yang akan dikucurkan. Jika kualitas pembangunan sekarang tidak sesuai spesifikasi, bisa repot jadinya dalam pembangunan kelanjutan yang menggunakan dan APBN. Menurutnya, pihak otoritas punya kewenangan untuk menegur pekerjaan bandara yang tidak sesuai spesifikasi. Sebab, bila terjadi kecelakaan karena kualitas bandara yang tidak bagus berdampak juga kepada kementerian, bahkan tersiar keseluruh penjuru dunia. (h/dka)
Kini pesona parawisata itu kian mendapat respon dari pelancong. Buktinya, destinasi unggulan pariwisata kerap ramai di kunjungi wisatawan, baik lokal maupun luar, apalagi pada hari-hari libur. Pada Sumatera Barat Expo yang diadakan di Parkiran Timur Senayan Jakarta, 7 sampai 11 November lalu, pariwisata Pasbar dipromosikan. Luar biasa respon pengunjung stan Kabupaten Pasaman Barat. Mereka antusias menggali informasi pariwisata Pasbar. “Orang-orang luar banyak yang berminat datang ke Pasbar setelah mendengar penjelasan dari kita tentang destinasi pariwisata di daerah kita,” kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Pasbar, Asnal didampingi Kepala Bagian Humas Setda Pasbar, Hendrizon kepada Haluan kemarin. Ditambahkan, melalui Sumbar Expo, banyak keuntungan yang diperoleh. Promosi potensi dan produksi daerah untuk mendorong penguatan perekonomian dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, salah satunya. Bagi Pasbar, kegiatan ini cukup berhasil, karena mampu menarik kunjungan orang lain ke stan Pasbar. “Sesuai yang direlis pemerintah provinsi, total pengunjung pada acara itu sekitar 5 ribu orang,” timpalnya. Memang potensi pariwisata Pasbar tidak kalah menarik dari daerah lain. Bahkan ada pula keunikan tersendiri dibeberapa tujuan wisata Pasbar. Seperti objek wisata alam Gunung Talamau, panorama yang yang terlihat sungguh indah dan tiada duanya. Begitu juga dengan wisata pantai. Dan menariknya, Pasbar mempunyai banyak pulau-pulau kecil yang menyimpan potensi besar. “Sekarang bisa kita lihat, pada hari-hari libur atau hari Minggu, Pantai Sasak contohnya, ramai di kunjungi. Para pengunjung bukan berasal dari Pasbar saja.
Ada juga dari luar yang sengaja datang berwisata ke sana,” imbuhnya. Beberapa destinasi pariwisata yang di promosikan pada Sumbar Expo 2012 di Jakarta seperti, Pantai Sasak di Kecamatan Sasak Ranah Pasisia. Pantainya indah berpasir putih dan bersih dan ramai dikunjungi karena terkenal dengan sunsetnya yang indah. Kemudian P antai Muaro Binguang, yang terkenal dengan Pulau Seberang. Bila pasang surut bisa ditempuh dengan berjalan kaki. Namun jika pasang naik, bisa dengan perahu yang banyak disewakan warga di sekitar pantai itu. Masih wisata bahari, juga dipromosikan Pantai Pulau Panjang yang eksotik. Dibagian pulau terdapat juga 8 pulau-pulau kecil yang bisa dikunjungi. Hamparan pasir putih, dan pohon kelapa serta air laut yang jernih dan tenang, cocok untuk memancing dan menyelam. Sementara bidang seni budaya, Pasbar salah satu gudangnya. Banyak karya-karya anak nagari yang hingga saat ini tetap lestari di Pasbar. Seperti tari pilin salapan, ronggeng pasaman, reog ponorogo, tari gondang lasung. Bahkan seni budaya itu sudah pernah tampil di Malaysia. Destinasi lainnya, ada juga wisata budaya rumah gadang tengku bosa, tangga asmaul husna di Pulau Panjang, tugu equator, tradisi basiram, kerajinan sulam benang emas, lubang jepang, perkampungan tradisional kajai, ikan larangan lubuk landua. Disisi lain, lanjut Kadisbudpar Pasbar itu, dengan Sumbar Expo yang juga di ikuti Pasbar, diyakini akan mampu menarik investor datang ke Pasbar. Sebab selain ajang promosi, juga terjalin pertemuan bisnis antara investor bersama sejumlah kabupaten dan kota yang difasilitasi pemprov dalam memasarkan potensi daerahnya. (h/dka)
>> Editor : Syamsu Rizal >> Penata Halaman : Syahrizal
12 PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA BOTIAH ZAHRI-NILA
Lokomotif Tim Judo Payakumbuh PAYAKUMBUH, HALUAN — Pasangan suami isteri Zahari Almi, Nila Fetrianti dan dua puteranya, Muhaman Cendo dan Macio Ferdo, menjadi lokomotif dalam tim judo Payakumbuh menuju Porprov Sumatera Barat XII/2012, di Kabupaten Limapuluh Kota, Desember mendatang. Dua emas diincar keluarga judo ini. Setelah itu, pasangan suami isteri ini berencana mundur sebagai atlet, dan fokus melatih pejudo muda Kota Batiah. Ditemui di ruangan latihannya, di Doyo RBC Mapolresta di Jalan Pahlawan Payakumbuh, Senin (12/11) sore, Zahari, mantan Kapolsek di Kaning Bukik Polresta Payakumbuh ini, mengaku, masih kuat turun berlaga di Porprov. “Untuk kelas 86 Kg, Saya masih sanggup bersaing, meski umur sudah berkepala empat,” tegas Zahari yang sejak tiga bulan lalu sudah pindah tugas menjabat Kasat Sabhara di Polresta Bukittinggi. Zahari mengemukakan, isterinya, Nila Fetrianti, 42 tahun, juga diproyeksikan mencuri emas pada Porprov nanti. Medali perak yang disabet Nila pada Porprov XI/2010, berpeluang berganti emas. Karena, rivalnya peraih emas Porprov lalu, tidak turun tahun ini. “Saya optimis Nila mampu merebut emas pada kelas 66 Kg plus,” kata Zahari. Sementara, dua puteranya Muhamad Cendo, 20 tahun dan Marcio, 16 tahun, juga diprediksi meraih medali emas. “Mudahmudahan Muhamad Cendo dan Marcio mampu melakoni tugasnya dengan baik. Keduanya akan turun dalam kelas 70 dan 73 Kg. Menurut Zahari, pada Porprov ini menyiapkan 14 atlet, terdiri dari 8 putera dan 6 puteri. Seluruh atlet yang berlatih serius sejak Januari lalu, berada dalam kondisi fit. Dari 14 atlet yang disiapkan, 5 di antaranya berlatih di PPLP dan di UNP Padang. Atlet judo Payakumbuh itu, lebih dari separonya telah terjun dalam Kejurda Judo Sumbar dan kejuaraan Regional Sumatera di Medan, dengan torehan prestasi cukup mebanggakan, 3 emas, 5 perak dan 4 perunggu. Sementara, pada Porprov X/ 2010, tim judo sukses merebut 4 perak dan 2 perunggu. Ke-14 atlet itu, masing-masing Marcio Ferdo, (73 Kg), Muhammad Cendo (70 Kg), Rita (56 Kg), Doni (60 Kg), Kendo (66 Kg), Sakinah (55 Kg), M. Rianda (52 Kg), Rita ( 56 kG), Resti Suciramayesti, Qory fauziahrahman (48 Kg), M. Fadli ( 50 Kg), Rila Darwita, (52 Kg), Umuasmaliar (90 Kg ke atas) Cut Erwan (73 Kg) dan Harun Rasyid (73 Kg).(h/smt)
RABU, 14 NOVEMBER 2012 M 29 DZULHIJJAH 1433 H
Warga Diberi Pelayanan Kesehatan Gratis PAYAKUMBUH, HALUAN — Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh menggelar acara bakti sosial, dengan memberikan pelayanan kesehatan gratis kepada publik. Lebih kurang 800-an warga kota antusias memeriksa kesehatannya, di halaman Kantor Dinas Kesehatan di Jalan Pahlawan Payakumbuh, Selasa (13/11).
Gelar acara ini, berlangsung sejak pukul 08.00 hingga jam 12.00 WIB, setelah dibuka Walikota Payakumbuh diwakili Staf Ahli Walikota Ir. Mediar Indra, M.Si. Puluhan dokter dan perawat diturunkan dalam kegiatan sosial ini. Kepala Dinas Kesehatan Payakumbuh dr. Hj. Merry Yuliesday, MARS, mengatakan, pelayanan yang diberikan tim medis itu, meliputi pemeriksaan gula darah, asam urat, kolesterol, nikotin, tensi, kanker dan jantung. Para dokter, juga memberikan konsultasi perawatan kesehatan terhadap masyarakat. Sejalan dengan itu, juga dilakukan donor darah yang mayoritas diikuti anggota Yonif 131/BS dan Kodim 0306/50 Kota. Kegiatan dalam rangkaian peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-48/2012 itu, juga melibatkan sejumlah anggota Muspida, DPRD, pimpinan SKPD dan camat serta tokoh masyarakat serta pengurus Forum Kota Sehat. Di antara pejabat yang ikut serta, Asisten II Setdako Ir. H. Benni Warlis, MM, Staf Ahli Walikota Ir. Mediar Indra, M.Si serta Ketua TP-PKK Payakumbuh, Dr. Hj. Henny Falepi. Sementara itu, juga hadir pejabat dari Ditjen Penyakit Tidak menular Kemenkes RI dan pejabat mewakili Kadis Kesehatan Sumatera Barat. Menurut Merry, penyakit tidak menular, seperti diabetes, jantung, stroke dan gagal ginjal, terbilang cukup tinggi di Payakumbuh. Penyebabnya, karena pola makan yang salah, terlalu banyak mengkosumsi makanan berminyak dan bersantan, serta kurang makan sayuran dan buah-buahan. Selain itu, dipicu lagi karena merokok dan malas berolahraga. Karena itu, untuk menekan angka penyakit tidak menular itu, seluruh jajaran puskesmas dan stakeholders kesehatan diseluruh kelurahan, diminta untuk tak pernah berhenti mengkampanyekan masyarakat berhenti merokok. Perda tentang Kawasan Tanpa Rokok (KTR), benar-benar diterapkan di tengah masyarakat. Tindakan prefentif, seperti disampaikan Walikota Payakumbuh H. Riza Falepi, jelas Nediar Indra, akan lebih baik dari pengobatan. Untuk itu, warga diminta membudayakan pola makan sehat dan aktif berolahraga, mulai dari usia dini sampai lansia. Wadah untuk itu, seperti klub jantung sehat dan klub sepeda sehat banyak bermunculan di kota ini, simpul Merry.(h/smt)
SERAHKAN BUKU — Ibu Henny Riza Falepi serahkan buku kesehatan untuk usia lanjut secara simbolis kepada sejumlah perwakilan kelompok usia lanjut. HUMAS
ASAL BERKEJELASAN
Pemkab Tidak Menolak Bantuan PADANG, HALUAN — Sebuah truk ekspesi tiba-tiba memasuki pelataran Kantor Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan (Distanhorbun) Kabupaten Limapuluhkota. Truk itu bermutan alat mesin pertanian (Alsintan). Belum habis rasa kaget Kadistanhorbun Ir.M.Yunus,MT. seorang petugas ekspedisi langsung menyodorkan berita acara serah terima dan minta M. Yunus segera membubuhkan tandatangan. “Peristiwa itu tentu mengejutkan. Kepada petugas saya jelaskan bahwa belum bisa menerima bantuan bilamana belum adanya aturan yang jelas. Jadi, Pemkab Limapuluh Kota melalui saya, bukan menolak mentah-mentah bantuan alsintan itu, melainkan belum dapat menerimanya karena belum ada penjelasan bagaimana pertanggungjawabannya,” ujar M.Yunus kepada wartawan di Padang, Selasa (13/11). Dalam penjelasanya, M. Yunus didamping Bupati Limapuluh Kota DR. Alis Marajo Dt Sori Marajo dan K a b a g Humas dan protokoler P e m k a b Limapuluh Kota M. Siebert. M.Yunus menegaskan, B u p a t i maupun pihak Distanhorbun Limapuluh Kota, tidak pernah menolak bantuan. “Naïf rasanya kita menolak bantuan. Sedangkan diminta saja, belum tentu
kita diberi bantuan, “ jelas Yunus. Dia menjelaskan kronologis bantuan itu berumula dari surat Biro Umum dan Humas Sekjen Kementan RI No. 1134/KU.340/A.5/9/2012 tanggal 21 September 2012 tentang akan adanya bansos Alsintan dari DIPA Satker Biro Umum dan Humas Sekjen Kepmentan TA 2012. Surat itu meminta dinas menerima penitipan barang dari perusahaan pemenang tender, PT. Teknik Agro Lestari dan PT. Primatama Prakarsa. Kemudian, Distanhorbun menyurati Biro Umum dan Humas Sekjen Kepmentan RI dengan surat No. 521/ 2840/Distanhorbun-06/X/2012 tanggal 5 Oktober 2012. Dalam surat itu kita mengucapkan terima kasih akan adanya bantuan. Tapi untuk itu perlu adanya pedoman umum/juklak/juknis kegiatan Bansos tersebut sebagai dasar bagi Kabupaten dalam menentukan calon kelompok tani penerima. “Pedoman dan pentujuk itu penting bagi kita. Kalaulah Alsintan itu kita terima, disimpan dimana. Lalu, siapa yang akan bertanggungjawab terhadap keselamatannya , dan tugas siapa mendistribusikannya. Kemudian, harus jelas siapa kelompok tani penerima, dan banyak pertanyaan lagi yang harus dijawab,” jelas M. Yunus. Menurunya, seharusnya pihak yang memberi bantuan (Satker) menyurati bahwa Kabupaten akan mendapat bantuan berupa Alsintan, dengan persyaratan kelompok penerima sesuai dengan pedoman teknis Dinas Kabupaten. Selanjutnya, Satker bersangkutan menetapkan kelompok penerima berdasarkan usulan dinas. “Jika berjelasjelas seperti itu , pasti kita fasilitasi,” tegas M. Yunus. Menurut M. Yunus, harus ada pemahaman sama para pihak, karena kegiatan itu harus tepat sasaran. Apa lagi setiap bantuan tentu harus dipertanggungjawabkan. Tidak Ada Landasan Terkait bantuan berupa rencana alokasi dana dekosentrasi untuk pelaksanaan Sekolah Lapang Pengelolaan Tanaman terpadu (SL-PTT)
Model Padi Paket Lengkap Melalui Dana Kontogensi Tahun Anggaran 2012, M. Yunus menjelaskan, rencana itu telah disosialisasi oleh Kabid Produksi Tanaman Pangan Dinas Tanaman Pangan Sumbar, Ir. Elviana Anwar, pada tanggal 18 September 2012. “Kita merespon dengan sangat baik alokasi ini, tetapi tetap mempertanyakan landasan kebijakan yang menjadi rujukan utama dalam pelaksanaan bantuan itu,” jelasnya. Penjelasan Elviana Anwar, kata M. Yunus, yang ada baru draft petunjuk teknis dari Kementrian Pertanian RI, sebagaimana tersaji dalam laptopnya. Saat itu dijanjikan seminggu setelah sosialisasi akan dikirimkan Petunjuk Teknis yang telah diteken oleh Dirjen Tanaman Pangan. Kemudian, mengingat pentingnya bantuan ini bagi daerah, maka kita menyurati Kadis Pertanian Tanaman Pangan Propinsi Subar dengan Nomor : 521/2608/Distanhorbun-LK/IX/2012, yang intinya menyambut baik kegiatan ini dan meminta propinsi memfasilitasi pedoman umum/petunjuk pelaksanaan/ petunjuk teknis kegiatan. “Tapi, tidak juga ada jawaban dari Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Sumbar, “ jelasnya. Menurut M. Yunus, selama ini telah banyak kegiatan tugas dan bantuan, nilainya bahkan sekitar Rp11 miliar. Tapi selama ini tidak pernah ada persoalan, karena sudah terencana dari awal, adanya koordinasi, harmonisasi dan sinkronisasi kegiatan. “Selama ini, jelas siapa mengerjakan apa, dan jelas pula tanggung jawab masing-masing pihak. Slaman ini jelas siapa yang melaksanakannya dan siapa kelompok sasaran penerima,” ujarnya. M. Yunus mengingatkan, tugas pembantuan yang belum jelas aturannya biasanya sering pada APBN-P, akan sulit dilaksanakan bilamana aturannya belum jelas dan waktunya sangat pendek. “Kita sepakat mensejahterakan masyarakat dengan melahirkan kegiatan yang terencana dan tepat sasaran. Jadi, bukan hanya sekedar mengedepankan target, tapi sasaran belum jelas.” tegasnya. (h/dn)
>> Editor : Dodi Nurja
>> Penata Halaman : Syahrizal
RABU, 14 NOVEMBER 2012 M 29 DZULHIJJAH 1433 H
BUKITTINGGI, AGAM DAN PADANG PANJANG 13
Kemajuan Negatif Iptek Ancam Generasi Muda PADANG PANJANG, HALU- sa kepada hal-hal negatif. AN— Pengaruh negaTak bisa dipungkitif dari kemajuan ilmu ri, realitas ini juga tepengetahuan dan lah merambah generateknologi (iptek), mensi muda Padang Panjadi ancaman besar jang. bagi kalangan generasi “Ini adalah tantanmuda dewasa ini. gan bagi kita semua, Sejumlah media khususnya dalam seperti internet dan membentengi generasi telepon seluler, diyakini dari pengaruh negatif EDWIN sebagai wadah yang kemajuan iptek,” kata kerap menjerumuskan anak bang- Wakil Walikota Padang Panjang
Ir H Edwin saat membuka MTQ ke-35 Tingkat Kecamatan Padang Panjang Barat di Masjid Baiturrahman Bukit Surungan, kemarin. Tidak hanya menjadi tanggungjawab pemerintah, namun langkah-langkah untuk membentengi generasi muda dari ancaman dan bahaya pengaruh kemajuan iptek itu, juga harus dimulai dari lingkungan keluarga, terutama bagi para orang tua. Dengan menanamkan dan
membentuk akhlak dari semenjak dini, diharapkan para generasi muda bisa terlepas dari jerat prilaku negatif. “Peran orang tua, tokoh masyarakat dan seluruh stake holder yang ada di daerah, sangat dibutuhkan dalam menyikapi kondisi sekarang ini,” pungkas Edwin. Sekaitan momentum pelaksanaan MTQ ke 35 tingkat Kecamatan Padang Panjang Barat, Edwin berharap agar kegiatan tersebut
dapat memberikan warna dan peran tersendiri dalam mengisi dan menyemarakkan Padang Panjang sebagai sebuah kota berjuluk Serambi Mekkah. “Dari pelaksanaan kegiatan MTQ, hendaknya bisa memberikan dampak positif terhadap generasi muda Padang Panjang. Pemko Padang Panjang, akan sangat mendukung kegiatan-kegiatan serupa,” tandas Edwin. Edwin menyebutkan, program
Magrib Mengaji yang telah diluncurkan Pemko Padang Panjang sejak beberapa waktu terakhir, setidaknya menjadi salah satu kiat pemerintah guna mengajak seluruh masyarakat Kota Padang Panjang, agar benar-benar menjadikan Al-qur’an sebagai bacaan utama. Sehingga di saat waktu Maghrib datang, Kota Padang Panjang akan benar-benar diramaikan dengan lafaz Al-qur’an.(h/yan)
Pemilihan Wabup Agam 19 November AGAM, HALUAN— DPRD Agam menetapkan bahwa pemilihan Wakil Bupati Agam pengganti mantan Wabup Umar yang terpidana kasus korupsi akan berlangsung Senin 19 November mendatang di kantor DPRD setempat. Kandidat yang akan dipilih adalah Syafrizal yang dicalonkan Partai Golkar dan Irwan Fikri yang dicalonkan oleh PPP, Partai Hanura dan PPRN. Dikatakan wakil ketua DPRD Agam Yandril, kedua calon yang diajukan Bupati Agam 15 Oktober 2012 lalu telah lolos verifikaai administrasi dan faktual oleh panitia pemilihan di dewan. Kini panitia sedang mempersiapkan teknis pemilihan. Dalam pemilihan nanti sebanyak 40 orang anggota dewan akan menggunakan hak pilihnya sekitar pukul 02.00 WIB dalam sidang paripurna, namun sebelumnya pukul 10.00 WIB kedua kandidat diperkenalkan terlebih dahulu. Syafrizal kandidat usungan Partai Golkar adalah anggota DPRD Agam dua periode dari partai berlambang pohon beringin itu, dia berasal dari jorong Padang Koto
Gadang Nagari Salareh Aia Kecamatan Palembayan. Sedangkan Irwan Fikri berasal dari Nagari Bayur Kecamatan Tanjung Raya, kini dia anggota DPRD Kota Padang juga ketua DPC PPP kota itu. Melihat kepada kekuatan fraksi pendukung di dewan Agam, kedua kandidat memiliki peluang yang sama. Kekuatan fraksi yang ada di dewan itu adalah, Fraksi Partai Demokrat 11 orang, Partai Golkar 6 orang, PAN 7 orang, PKS 6 orang, PPP 5 orang dan PBB 5 orang. Seperti diketahui, wabup Umar bersama Bupati Indra Catri dilantik oleh Gubernur Sumbar 26 Oktober 2010, namun sekitar sebulan kemudian Umar ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi. Pada Oktober tahun 2011 dia divonis pengadilan Tipikor 17 bulan penjara, dan Februari 2012 dia diberhentikan oleh Mendagri.(h/ks)
LAYANAN INTERNET SEPI— Nampaknya masyarakat perkampungan belum “familiar”dengan internet, sehingga layanan internet Dinas Perhubungan dan Kominfo Agam yang beroperasi di Nagari Sungai Jariang kecamatan Ampek Koto ini sepi pengguna, walaupun gratis. KASRA SCORPI
Evi Hasmita Kembali Pimpin STIKes BUKITTINGGI, HALUAN- Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Fort De Kock Bukittinggi mengagendakan pelantikan Ketua STIKes Fort De Kock pada bulan Desember 2012 mendatang. Sebelumnya, pada pemilihan suara yang digelar Sabtu (10/11) lalu, Ns. Evi Hasnita kembali terpilih sebagai Ketua STIKes Fort De Kock Bukittinggi untuk kedua kalinya. Dari 13 suara yang berasal dari Anggota Senat, Ns. Evi Hasnita yang mengusung visi mewujudkan STIKes Fort De Kock menjadi Universitas Unggul Tahun 2017, berhasil merangkul 9 suara, sementara 4 suara lainnya didapatkan oleh dua pesaingnya. Tak hanya unggul pada pemilihan calon, tapi sejak awal Ns. Evi Hasmita, juga unggul pada pemilihan bakal calon, yang diikuti seluruh karyawan STIKes Fort De Kock Bukittinggi yang hampir mencapai 80 orang. “Jadwal pelantikan ketua terpilih direncanakan bulan Desember mendatang. Selain memilih Ketua STIKes, juga dilakukan pemilihan Ketua Prodi untuk seluruh prodi di STIKes Fort De Kock,” ujar Ketua Yayasan Fort De Kock, Syafrian Naili kepada Haluan di ruang kerjanya, Selasa (13/11). Pemilihan pemimpin baru ini menurut Syafrian Naili diharapkan bisa menjadi momentum STIKes Fort De Kock Bukittinggi dalam meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan yang tidak hanya diharapkan menggaung di wilayah Bukittinggi atau Sumbar saja, tapi bisa menjangkau seluruh daerah di Pulau Sumatra. Untuk mendukung tujuan tersebut, saat ini, STIKes Fort De Kock sedang membangun gedung baru di lahan seluas satu hektare di kawasan Garegeh Bukittinggi. Hingga awal November 2012 ini, fisik proyek pembangunan gedung tersebut telah rampung sekitar 75 persen. Ditargetkan pembangunan gedung tiga blok itu rampung pada Maret 2013 mendatang, sehingga bisa dimanfaatkan pada April 2013.(h/wan/aur)
>> Editor : Afrianita
>> Penata Halaman : Jefli
14
SIJUNJUNG Lansek Manih
Zulhendri Hasan Santuni Korban Banjir SIJUNJUNG, HALUAN — Fungsionaris Partai Golongan Karya, Zulhendri Hasan, SH, MH santuni korban banjir bandang Kecamatan Sumpur Kudus, Jum’at (09/11). Bantuan diberikan kepada tiga titik lokasi bekas banjir, Nagari Sumpur Kudus, Silantai dan Nagari Unggan dengan memberikan bantuan berupa paket sembako, sarana ibadah berupa Al-Quran serta bantuan uang tunai. Zulhendri Hasan selaku Ketua Departemen Hukum dan HAM-Otda DPP Partai Golkar hadir bersama plt.DPD tk. I Partai Golkar Sumatera Barat dan pengurus kecamatan yang ada di Kecamatan Sumpur Kudus. Rombongan diterima oleh perwakilan masing-masing nagari, diantaranya Wali Nagari Silantai Sabran Dt. Majo Indo. Selain berupa paket sembako dan bantuan arana ibadah, sebelumnya dari Partai Golkar juga telah memberikan bantuan berupa opersional dana perlebaran jembatan darurat yang menghubungkan jalan kecamatan hingga memasuki nagari silantai dimana jembatan utama jebol akibat banjir bandang yang terjadi Rabu malam, 31 Oktober lalu. (h/cw-eep)
RABU, 14 NOVEMBER 2012 M 29 DZULHIJJAH 1433 H
PNS Sijunjung Konsumsi Obat Anti Filariasis SIJUNJUNG, HALUAN — Ribuan pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sijunjung, Senin (12/ 11) secara serentak mengkonsumsi obat antifilariasis.
Pemkab Sambut Tahun Baru Islam SIJUNJUNG, HALUAN — Memeriahkan peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharam 1434 H, Pemerintah Kabupaten Sijunjung berkolaborasi dengan Panitia Hari Besar Islam (PHBI) setempat menggelar berbagai lomba bernuansa islami. Lomba yang akan digelar selama dua hari, Rabu-Kamis (21-22/11) di gedung Pancasila Muaro Sijunjung, diantaranya lomba Musabaqah Syarhil Qur’an (MSQ), Bintang Qasidah dan lomba Pildacil. Menurut Panitia Pelaksana, Amri Suza, lomba bernuansa islami dalam rangka peringatan tahun baru islam 1434 H akan mengikutsertakan peserta baik siswa tingkat sekolah dasar, SMP, SMA dan tingkat umum. “Peserta lomba adalah siswa sekolah dasar, SMP, SMA dan masyarakat umum,” ujar Amri Suza didampingi Khairuddin kepada Haluan diruang kerjanya, Selasa kemarin. Dikatakan, untuk sukses dan ramainya kegiatan ini, panitia sendiri, telah menyebar undangan, baik melalui Dinas Pendidikan, Kantor Kementrian Agama dan Camat se Kabupaten Sijunjung. ”Undangan dan tata tertib lomba sudah kita sebar awal bulan lalu,” jelasnya serya menambahkan Untuk semaraknya lomba ini, sebutnya, pihak panitia menyediakan hadiah yang cukup menggiurkan. Selain piala, pihak panitia juga menyediakan uang pembinaan dengan total hadiah sebesar Rp10 juta.(h/azn)
OBAT ANTIFILIARIASIS — Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin, Wakil Bupati Muchlis Anwar dan unsur muspida serta didampingi Kepala Dinas Kesehatan, Edwin Suprayogi mengkonsumsi obat antifilariasis, di halaman kantor bupati setempat, Senin (12/11). AZNELDI
127 Jabatan Diserahterimakan SIJUNJUNG, HALUAN — Tekateki mutasi di lingkungan Pemkab Sijunjung terjawab sudah. Sebanyak 127 orang pejabat eselon III dan eselon IVserta kepala sekolah di lingkungan pemerintah kabupaten Sijunjung dilantik dan serah terima jabatan di Balairung Lansek Manih Kantor Bupati Sijunjung, (07/11). Sekretaris Daerah Kabupaten Sijunjung, A.T Rohendi, MM mengatakan bahwa pelantikan tersebut dilkukan oleh Bupati Sijunjung kepada 127 pejabat eselon III dan IV serta kepala sekolah. “ Pelantikan akan dilakukan Bapak Bupati terhadap pejabat eselon III dan IV juga
beberapa kepala sekolah,” ujarnya kepada Haluan. Pelantikan dan serah terima jabatan dilakukan atas rotasi, mutasi dan promosi berdasarkan SK Bupati no.821.23/84/BKD-2012 untuk 20 orang pejabat eselon III, SK Bupati no. 821.24/85/BKD2012 untuk 69 pejabat eselon IV dan SK Bupati no. 821.29/38/BKD2012 untuk rotasi, mutasi dan promosi Kepala Sekolah sebanyak 38 orang. Dalam acara tersebut, dihadiri oleh sebanyak 35 Kepala SKPD se lingkungan Pemkab Sijunjung, hadirin dan Ketua DPRD Sijunjung Muklis. R serta Sekdakab Sijunjung, A.T. Rohendi.
Bupati dalam sambutannya mengatakan bahwa, jangan jadikan mutasi sebagai bentuk kejadian yang meresahkan, tapi jadikanlah sebagai suatu perbaikan untuk mencapai tujuan secara global, jangka panjang dalam menentukan keberhasilan pembangunan. “Jadikan kinerja, kapasitas dan skill yang dimiliki untuk kita menjadi orang yang dibutuhkan dalam instansi tempat bekerja, dengan demikian akan tercipta harmonisasi suasana kerja yang kondusif untuk kepentingan bersama,” ujar Bupati. Bupati berharap semua yang dilantik tersebut benar-benar bekerja maksimal. (h/cw-eep)
Pemberian obat antifilariasis secara masal ini yang pencanangannya di pusatkan di halaman kantor bupati setempat ditandai dengan pemberian obat tersebut oleh Kepala Dinas Kesehatan Edwin Suprayogi kepada Bupati Yuswir Arifin. Tak hanya Bupati, Wakil Bupati, Muchlis Anwar Ketua DPRD, Muspida ketua TPP PKK beserta anggota dan Kepala SKPD secara serentak mengkonsumsi obat antifilariasis yang diberikan jajaran Dinas Kesehatan setempat. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sijunjung, Edwin Suprayogi mengatakan, sebelum pencanangan pemberian obat antifilariasis pihaknya telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Selain itu, kata Edwin, pihaknya juga telah menyebarkan liplek dan memasang baliho berukuran besar di tempat-tempat yang mudah di lihat masyarakat.Baliho yang bertuliskan “Lindungi Masyarakat Sijunjung dari Penyakit
Filariasis (Kaki Gajah) di pasangan di Simpang Tanah Badantuang dan Simpang Muaro Bodi “Kita telah selesai melaksanakan sosialisasi kegiatan ini kepada masyarakat, dan hari ini (senin-red) dimulai pencanangan pemberian obat antifilariasis ini bagi PNS.Sementara, dikecamatan, dilaksanakan setelah pencanangan ini, baik melalui pos yandu maupun sekolah,” ujar Edwin. Penyakit kaki gajah sangat mudah menular. Penyakit Kaki Gajah (Filariasis) adalah golongan penyakit menular yang disebabkan oleh cacing Filaria yang ditularkan melalui berbagai jenis nyamuk. Penyakit ini ditularkan melalui nyamuk yang menghisap darah seseorang yang telah tertular sebelumnya. Darah yang terinfeksi dan mengandung larva dan akan ditularkan ke orang lain pada saat nyamuk yang terinfeksi menggigit atau menghisap darah orang tersebut. Dia berharap masyarakat dapat mengikuti langkah pencegahan ini. ”Dengan mengkonsumsi obat ini, penularan penyakit filariasis dapat ditekan,” katanya. Dikatakan, penderita filariasis dikabupaten Sijunjung mengalami peningkatan. ”Penderita penyakit kaki gajah mengalami peningkatan, yakni sebanyak 28 kasus. Sebelumnya, penyakit kaki gajah ini hanya sebanyak 12 kasus,” ujarnya.(h/azn)
1 STNK SEPEDA MOTOR HONDA BA 4931AJATASNAMADANGYUWAHYUDI, SPT, 1 KARTU KREDIT BNI, SIM C ATAS NAMA HENA MARDIAH C ASTRI SPT, HILANGDARIRUMAHMENUJUTEMPAT BEKERJA, BAGI YANG MENEMUKAN HARAP MELAPORKAN KE POS POLISI TERDEKAT BPKB MOBIL KIJANG PICK UP TAHUN 1981 A/n BASRI SUTAN SIDI RAJO DENGAN BA 9916 & STNK HONDA VARIO A/n ELMI FAJRI BA 4429 EW ALAMAT SIMPANG HARU NAGARI PANINJAUAN KABUPATEN TANAH DATAR YANG MENEMUKAN HARAP MENGHUBUNGAI ALAMAT DIATAS ATAU POS POLISI TERDEKAT.
STNK BA 3803 A a/n EDISON. HILANG ANTARA PASARAYA PADANG SAMPAI DENGAN BELIMBING KURANJI. BAGI YANG MENEMUKAN HARAP MELAPORKAN KE POS POLISI TERDEKAT. 1STNKSEPEDAMOTORHONDA BA 4412 TV ATAS NAMA RYO WISUDA NUGRAHA, 1 KARTU KREDITBNI,SIMC,KTP ATASNAMA RYO WISUDA NUGRAHA HILANG DARI PADANG PANJANG MENUJU KOTA PADANG, BAGIYANG MENEMUKAN HARAP MELAPORKAN KE POS POLISI TERDEKAT STNK BA 5661 GY, ATAS NAMA RAMLAN, SIM C A/N RICI AFRIANTI. HILANG SEKITAR PASARAYA PADANG. BAGI YANG MENEMUKANHARAPMELAPORKAN KEPOSPOLISITERDEKAT BPKB TRUCK DENGAN NOMOR POLISI D 8126 CG. BAGI YANG MENEMUKANHARAPMELAPORKAN KEPOSPOLISITERDEKAT =
=
RUMAH
DIJUAL:Rumah dengan 3 Kamar tidur. 2 Kamar mandi, Air PDAM, Garasi, Ada halaman, PLN. Luas Tanah 144 M2 (12m x 12m). Tanpa Perantara Jln.. Ambacang No. 385 Perumnas 4, Indarung. CP085263 286 242 (RULLY)
MAU SEHAT CARA ALAMI DAN MENYEHATKAN...??? DICARIYANGSERIUSMAUTURUN ATAU NAIK BERAT BADAN, YANG BERMASALAH DENGAN KULIT ATAU KESEHATAN. HUBUNGI: KIKI (08127315842)
DICARI PEGAWAI TAMATAN S1 HUKUM MAHIR KOMPUTER DAN INTERNET. ALAMAT KAN KE JALAN KOTO MARAPAK 1 NO. 4 DEPAN KANTOR PAJAK PRATAMA PADANG. LAMARAN DI ANTARKAN LANGSUNG. >> Editor : Atviarni
RUMAH
DIJUAL CEPAT, RUMAH DI BUKITINGGI (BUTUH UANG) LUAS BANGUNAN 131 M2, LUAS TANAH 147 M3. DALAM KOMPLEKS, SUMUR BIR (TIDAK KERING WALAUPUN KEMARAU), ADA GARASI, LANTAI KERAMIK, SHM, 3 KAMAR TIDUR, 2 KAMAR MANDI, 1300 WATT, LOKASI STRATEGIS DEKAT JAM GADANG DAN NGARAI SIANOK. ALAMAT DIPANGANAK MANDIANGIN KOTO SELAYAN, BUKITINGGI HARGA 640 JUTA (NEGO) 085356958595
>> Penata Halaman:Rahmi
EKONOMI BISNIS 15
RABU, 14 NOVEMBER 2012 M 29 DZULHIJJAH 1433 H
TRIWULAN III/2012
Ekonomi Sekilas
Kredit Perbankan Rp32,2 T
Harga Emas Terus Berkilau JAKARTA, HALUAN- Terpilihnya Barrack Obama ternyata menimbulkan kekhawatiran di kalangan investor. Pada Senin (12/11), harga emas di pasar spot Comex New York Mercantile Exchange sudah mencapai US$1.730 per troy ounce atau naik US$4,90 (0,3%) dibandingkan dengan penutupan pekan lalu. Boleh jadi, harga emas akan terus menguat sampai Obama dapat mengatasi jurang fiskal (fiscal cliff). Kenaikan harga emas juga terjadi di Tanah Air. Pada hari yang sama, harga emas batangan di Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia PT Aneka Tambang tercatat Rp586.200 per gram. Harga tersebut berarti lebih tinggi Rp40.200 dibandingkan dengan penutupan Jum’at pekan lalu. “Meski pun harganya berfluktuasi, namun trennya menaik,” kata Ariston Tjendra, analis PT Monex Investindo Future. Menurut Ariston, jika pemerintahan baru Amerika di bawah Obama belum bisa memberikan arah yang jelas menuju pemulihan, maka harga emas akan terus menguat. Namun Ariston mengingatkan, harga emas di pasar spot jangan dijadikan acuan. Soalnya, transaksi di pasar spot lebih sedikit pengaruhnya terhadap harga logam mulia dibandingkan transaksi di bura berjangka. (inl)
BP Migas Khawatir Produksi Migas Terganggu JAKARTA, HALUAN- Badan Pelaksana Hulu Minyak dan Gas Bumi (BP Migas) khawatir produksi migas terganggu menyusul putusan Mahkamah Konstitusi yang membubarkan badan tersebut. Kepala BP Migas Priyono di Jakarta, Selasa (13/11) mengatakan putusan MK itu telah membuat status BP Migas tidak konstitusional.“Kalau tidak konstitusional, maka produknya juga inkonstitusional. Kami jadi tak bisa melindungi kepentingan nasional,” katanya. Menurut dia, pihaknya menangani 353 kontrak, baik kontrak kerja sama maupun penjualan migas. Setiap tahun, pihaknya mengelola hasil penjualan migas senilai 70 miliar dolar AS. Hasil tersebut terbagi menjadi 50 persen bagian pemerintah, 30 persen bagian kontraktor, dan 20 persen biaya operasi. Dalam putusannya No 36/PUU-X/2012 yang dibacakan Ketua Majelis Hakim MK, Mahfud MD, lembaga itu menyatakan pasalpasal yang mengatur tugas dan fungsi BP Migas yang diatur dalam UU Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi bertentangan dengan UUD dan tidak memiliki hukum mengikat. “Selanjutnya, fungsi dan tugas BP Migas dilaksanakan pemerintah cq Kementerian terkait, sampai ada undang-undang baru yang mengatur hal tersebut,” kata Mahfud saat membacakan putusan pengujian UU Migas. “Seluruh hal yang berkait dengan Badan Pelaksana dalam Penjelasan UU Migas bertentangan dengan UUD 1945 dan tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat,” lanjut Mahfud. Pengujian UU Migas ini diajukan 30 tokoh dan 12 ormas. Mereka menilai UU Migas membuka liberalisasi pengelolan migas karena sangat dipengaruhi pihak asing. (h/kcm)
PADANG, HALUAN— Triwulan III/2012, perkembangan bank umum di Sumatera Barat secara garis besar belum menunjukkan performa terbaiknya . Demikian dikatakan Peneliti Ekonomi Madya Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPW BI) Wilayah VIII, M. Setyawan Santoso pada Haluan, Senin (13/11). Dikatakannya, dibandingkan triwulan sebelumnya, aset bank umum di Sumbar tumbuh melambat dari 19,0% (yoy) menjadi 8,5% (yoy). “Aset bank umum di Sumbar tumbuh melambat pada triwulan III-2012. Total aset bank umum di Sumbar pada triwulan III-2012 mencapai Rp37,5 triliun,” terangnya. Jumlah Dana Pihak Ketiga (DPK) juga tumbuh melambat dari 11,4% (yoy) menjadi 7,6% (yoy). Dana Pihak Ketiga (DPK) yang dihimpun bank umum di Sumbar terus tumbuh melambat. “Meskipun secara nominal jumlah DPK bank umum di Sumbar terus meningkat, namun pertumbuhannya terus mengalami perlambatan. Jumlah DPK bank umum di Sumbar pada triwulan
BANK— Jumlah kredit yang disalurkan oleh bank umum di Sumbar pada triwulan III-2012 mencapai Rp32,2 triliun. IST
Permintaan Importir Menekan Rupiah JAKARTA, HALUAN— Nilai tukar rupiah kembali diuji kekuatannya pada perdagangan Selasa (13/11). Tetap tingginya permintaan importir atas dollar AS menambah tekanan terhadap nilai tukar rupiah. Kemarin rupiah ditutup melemah di level Rp 9.620 per dollar AS dari level pembukaan di level Rp 9.615 per dollar AS. Rupiah seharian bergerak di kisaran Rp 9.615-9.640 per dollar AS. Ditutupnya indeks harga saham gabungan di zona merah
menambah tekanan terhadap rupiah kemarin. Hasil lelang SUN mendapat respon positif yang cukup besar (penawaran masuk mencapai Rp 28,94 triliun) dari target awal sebesar Rp5 triliun dan dimenangkan sebesar Rp7,5 triliun, ternyata belum mampu menopang rupiah dari tekanan dollar AS. Tim riset BNI Treasury melihat tekanan terhadap rupiah masih akan terjadi hari ini. Rupiah diperkirakan bergerak
konsolidatif melemah. Tutupnya pasar AS semalam diharapkan mengurangi tekanan dollar AS pagi ini. Namun permintaan dollar AS di dalam negeri diprediksi tetap tinggi seiring terjaganya permintaan dari importir. Non Delivery Forward 1 bulan di pasar offshore pagi ini rupiah dibuka naik di level Rp 9.6349.649 per dollar AS. Hal itu diharapkan akan mengurangi tekanan dollar terhadap rupiah hari ini.(h/kcm)
III-2012 mencapai Rp24 triliun,” katanya. Sedangkan pertumbuhan kredit bank umum di Sumbar mampu tumbuh tinggi meski peningkatannya masih relatif tertahan. Jumlah kredit yang disalurkan oleh bank umum di Sumbar pada triwulan III-2012 mencapai Rp32,2 triliun atau tumbuh 16,2% (yoy). Pada umumnya, Intermediasi bank umum di Sumbar berjalan dengan baik, dan kualitas kredit yang disalurkan relatif terjaga. Loan-to-Deposit Ratio (LDR) bank umum di Sumbar pada triwulan III-2012 mencapai 134,2%, relatif stabil dibandingkan triwulan sebelumnya sebesar 136,4%. “Jauh lebih tingginya LDR melebihi 100% dan berlangsung terus menerus menunjukkan bahwa bank umum yang beroperasi lebih memfokuskan Sumbar sebagai wilayah untuk financing (pembiayaan),” ujarnya lagi lebih jauh. (h/ita)
GRAND INNA MUARA
Tawarkan Harga Kamar Rp545 Ribu PADANG,HALUAN—Grand Inna Muara memberikan spesial harga kamar Rp545 ribu hingga 20 Desember mendatang dalam rangka grand openningnya. “Kamar tipe deluxe, harga termasuk dengan paket makan pagi untuk dua orang, “ ujar Cristy Atmani Residen Manager Grand Inna Muara (GIM) kepada Haluan, Senin (13/11). Selain itu juga diskon 10 persen untuk laundry, diskon 10 persen untuk makanan dan minuman di coffe shop dan 21 persen untuk pajak pelayanan. Dikatakannya, dalam rangka
menyambut akhir tahun, GIM mencoba menawarkan MICE (meeting, incentive, convention, and exhibition atau pertemuan, insentif, konvensi, dan pameran)dalam rangka memperkokoh grand awareness Inna Muara. Untuk Meeting Package, terdapat beberapa paket diantaranya Half Day Package dengan harga Rp250 ribu dengan , Full Day Package dengan harga Rp300 ribu dan Fullboard Package dengan harga Rp595 ribu. “Saat ini kami juga menyediakan paket Golf dengan
harga Rp1.988.000 /nett untuk satu orang,” tambahnya lagi. Untuk paket golf ini minimal pemesanan adalah 4 orang dengan fasilitas dua hari menginap di GIM, sarapan pagi, makan malam, bermain golf di Ulu Gadut, City Toir, belanja dan fasilitas antar ke Bandara. Ia mengatakan bahwa GIM mencoba mengkedepankan keramah-tamahan dari pelayanan. GIM selalu mencoba menyajikan makanan khas minang selain makanan western dan asia, GIM mencoba mengutamakan penyajian masakan daerah untuk
sajian hotelnya. Sedangkan untuk tingkat hunian, GIM mencapai 80 persen setiap harinya. Adapun iveniven yang direncanakan diantaranya Fashion Show yang menampilkan koleksi Batik Danar Hadi dari tahun 20-an. Iven ini direncanakan akan terlaksana pada bulan Desember mendatang. Selanjutnya, pada
tanggal 27 Desember mendatang, iven Uda-uni Sumbar juga akan dilaksanakan di GIM. (h/cw-dra)
Usaha Anda
Ikan Bakar Pak Agus Pindah Lokasi
IKAN Bakar Pak Agus pindah lokasi ke Jalan Niaga Pondok No.219 Padang. DARA
PADANG, HALUAN — Ikan Bakar Pak Agus pindah lokasi ke Jalan Niaga Pondok No.219 Padang sejak 19 Oktober lalu. Lokasi sebelumnya bertempat di Jl. HOS Cokroaminoto sesudah simpang enam dari arah Showroom Mitsubishi. Istri dari pemilik Ikan Bakar Pak Agus, Natalia, mengatakan sejak tanggal 1 September Ikan Bakar Pak Agus sudah tidak menjalin kerjasama dengan Ikan Bakar Pak Tris. Oleh karena itu mereka ini memutuskan untuk pindah lokasi. Sekitar sebulan sejak kepindahan, beberapa pelanggan belum mengetahui
lokasi baru Ikan Bakar Pak Agus. Natalia menambahkan bahwa mereka merintis kembali usaha ini dari awal sejak kepindahan ini. “Kami merintis lagi dari awal, beberapa pelanggan sudah ada yang tahu dengan kepindahan kami. Baru sekitas 40-50 persen pendapatan yang kami raup,” tambahnya. Ikan Bakar Pak Agus menyediakan berbagai macam ikan laut maupun tawar, terdapat juga cumi, udang, dan sayur-sayuran yang bisa diolah sesuai selera pelanggan. Untuk harga disini, berat ikan dikali dengan harga per ons, seperti ikan gurame dengan harga Rp8000/
ons, ikan kerapu dan kakap Rp12.000/ ons dan ikan capa Rp10.000/ons. Pasokan ikan sendiri diambil setiap paginya, jadi ikan di tempat ini dijamin segar, seperti ikan gurame diambil dari kolam pribadi di daerah Sicincin. “Ikannya setiap hari baru, kami ambil sedikit-sedikit. Sekitar 3040 ikan setiap harinya,”tutur Natalia. Menurutnya, keistimewaan dari Ikan Bakar Pak Agus yaitu berasal dari bumbu bakarnya. Bumbu tersebut merupakan resep turun menurun warisan dari keluarga Agus. Dalam menjali usaha ini,
Natalia dibantu oleh 6 orang karyawannya. Ikan Bakar Pak Agus buka setiap hari dari pukul 09.30 sampai 20.30 WIB. “Untuk sekarang, sebanyak 6 orang karyawan yang membantu kami disini. Kami buka setiap hari dari pagi sampai malam,” ujar Natalia. Ia berharap, dengan lokasi baru ini usaha Ikan Bakar Pak Agus bisa memuaskan pelanggan baik itu dari pelayanan maupun rasa. Ia juga menambahkan bahwa Ikan Bakar Pak Agus tidak ada cabang lain, cuma ada satu di Kota Padang. (h/cw-ncv)
BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : BARU DATANG MESIN CANON IR 5000 & CANON IR 6000 DARI JEPANG DRUM BARU HARGA NEGO
AN PERSEDIA S A T A B R TE CANON IR 8500 = Rp.
28 juta
BERYL COPY CENTRE
Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495
>> Editor : Afrianita
>> Penata Halaman : Jefli
16 EKONOMI BISNIS
RABU, 14 NOVEMBER 2012 M 29 DZULHIJJAH 1433 H
SYARAT FITUR CANGGIH
All-New Focus Dipasarkan di Sumbar PADANG, HALUAN — Ford baru saja meluncurkan model terbaru All-New Ford Focus untuk dipasarkan di Indonesia.
Focus terbaru ini hadir dilengkapi sejumlah teknologi yang diklaim terlengkap di kelasnya. “Focus generasi baru ini menetapkan standar baru di kelasnya dengan kombinasi teknologi yang luar biasa,” ungkap Muina Englo, Branch Manager Ford Padang yang telah mulai memasarkan Focus di
Sumatera Barat. Disebutkan bahwa Focus diluncurkan di tanah air karena pasar dalam negeri yang terus tumbuh tiap tahunnya. Bahkan, Indonesia merupakan pasar utama merek mobil Amerika ini di Asia Pasifik. All-New Focus yang sarat dengan fitur canggih ini dilepas di
Sumbar dengan harga mulai Rp341,2 juta hingga Rp398,3 juta tergantung dengan varian mobil. Muina Englo menyebut, mobil ini hadir dengan 4 varian, yaitu kelas hatchback bermesin DOHC 2.000cc dan 1.600cc dengan teknologi gasoline direct injection dengan sistem twin independent variable
camshaft timing (Ti-VCT). “Selain itu ada juga dua tipe sedan, yang juga menggunakan mesin dan teknologi yang sama,” kata wanita yang akrab disapa Meme ini. All-New Focus dilengkapi fitur andalan, seperti active park assistsdan active city stop. Dua fitur ini
Ekonomi Sekilas Beli Coca-Cola Menangkan Paket AXIS JAKARTA, HALUAN- AXIS, penyedia layanan internet terdepan di Indonesia, hari ini mengumumkan kerjasamanya dengan Coca-Cola Company, perusahaan minuman terbesar di dunia. Menghadirkan program menarik ‘Kejutan di Balik Tutup Botol’ khusus untuk masyarakat Indonesia. Melalui program ini, semua yang membeli minuman Coca-Cola, Fanta atau Sprite di gerai Alfamart atau gerai lainnya yang bertanda khusus, akan berkesempatan mendapatkan langsung beragam bonus yang ditawarkan. Seperti GRATIS paket internet AXIS, GRATIS layanan konten AXIS, atau GRATIS produk Coca-Cola. Program berlangsung hingga 15 Februari 2013. Daniel Horan, Chief Marketing Officer AXIS mengatakan konsumen yang membeli produk Coca-Cola bertanda khusus akan memenangkan hadiah dari AXIS atau CocaCola. “Mulai dari GRATIS layanan internet dan Kartu Perdana AXIS hingga layanan konten AXIS atau GRATIS produk Coca-Cola. Setiap konsumen akan memenangkan salah satu dari 156 juta hadiah yang disediakan, cukup dengan melihat kode dibalik tutup botol kemasan,”katanya. Penawaran menarik ini dapat langsung dinikmati hanya dengan membeli produk Coca-Cola seperti Coca-Cola, Fanta atau Sprite kemasan botol ukuran 193 ml, 200 ml, 295 ml atau 425 ml di gerai Alfamart atau gerai lainnya bertanda khusus. (h/rel)
MOBIL CANGGIH— All New Focus yang sarat dengan fitur canggih ini dilepas di Sumbar dengan harga mulai Rp341,2 juta hingga Rp398,3 juta tergantung dengan varian mobil.IST
merupakan fitur yang pertama hadir di kelas hatchback dan sedan. Dengan dua fitur itu, keamanan dan keselamatan pengemudi lebih terjamin. Active car assists merupakan teknologi yang membantu pengemudi untuk memarkirkan mobilnya secara paralel. Pengemudi cukup mengaktifkan mode tersebut dan hanya mengatur kecepatan serta perpindahan transmisi. “Jadi tinggal injak gas dan rem saat sensor berbunyi, lalu pindahkan transmisinya untuk merapikan posisi mobil,” beber Meme sambil menyebut nomor 082170095533 sebagai layanan info 24 jam. Sedangkan fitur active city stop membantu pengemudi untuk menghentikan laju mobil saat berkendara di dalam kota. “Bisa saja ada pengemudi yang perhatiannya teralih dan tiba-tiba mobil di depannya berhenti, maka mobil akan mengerem dengan sendirinya,” jelasnya. Selain itu, mobil ini juga dilengkapi fitur Ford Sync untuk membantu mengatur penyetelan musik yang diinginkan. Fitur ini juga bisa membantu pengemudi untuk menelepon seseorang melalui perintah suara. Artinya, dengan fitur ini semua tinggal diperintah menggunakan suara. Focus sangat menjamin keselamatan penggunanya dengan penggunaan baja sebanyak 55 persen pada rangka badan mobil.(h/ita*)
PROMO AKHIR TAHUN
Terbang dengan Mandala Hanya Rp100 Ribu PADANG,HALUAN—Menjelang akhir tahun, Mandala Airlines memberikan penawaran terbang dengan harga mulai dari Rp 100.000, sudah termasuk pajak, untuk rute-rute pilihan. Penawaran ini hanya berlaku selama 12 November pukul 00:05 WIB hingga 14 November 2012 pukul 23:59 WIB. Seluruh rute penerbangan ini akan dioperasikan oleh armada Airbus A320 yang baru. Adapun rute-rute yang dapat
dinikmati dengan harga spektakuler ini adalah Jakarta-Padang dan Padang-Jakarta, Denpasar-Surabaya dan Surabaya-Denpasar, Padang-Singapura, SurabayaSingapura, Jakarta-Surabaya dan Surabaya-Jakarta, serta SurabayaKuala Lumpur. “Hanya dengan harga mulai Rp100 ribu, kami harap penumpang dapat mendapatkan pengalaman terbang yang menyenangkan dan tidak terlupakan bersama Mandala,” ujar Direk-
tur Komersial Mandala Brata Rafly dalam siaran pers, nya kemarin. “Penawaran ini merupakan bentuk rasa terima kasih kami atas dukungan seluruh masyarakat Indonesia terhadap kembalinya Mandala 5 April 2012 lalu,” tambahnya. Dengan empat rute baru yang akan mulai beroperasi tanggal 1 Desember mendatang, Mandala tengah fokus memperluas jaringan serta konektivitasnya di tanah
air maupun regional. Untuk mendukung rencana tersebut, Mandala akan memperkuat armadanya dengan dua pesawat Airbus A320 yang baru sebelum penutupan tahun. “Sebentar lagi kami akan kedatangan dua pesawat baru pada tanggal 15 November dan pertengahan Desember 2012, sehingga menambah jumlah armada kami menjadi lima buah di tahun ini. Selain itu, sejalan dengan
rencana ekspansi bisnis perusahaan, saat ini Mandala tengah dalam proses rekruitmen untuk calon pramugari dan pramugara Mandala Airlines,” ujar Presiden Direktur Mandala Airlines Paul Rombeek. Mengikuti penambahan jumlah pesawat serta rencana rekruitmen yang akan segera dijalankan, Mandala berharap akan dapat segera meluncurkan ruterute baru lainnya di waktu yang tidak lama lagi. (h/cw-dra)
LAPORAN KHUSUS KSATRIA BAKTI HUSADA KARTIKA:
Keberhasilan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno di Bidang Kesehatan PENGHARGAAN demi penghargaan yang diperoleh Sumbar, tak terlepas dari dukungan penuh masyarakat Sumbar. Termasuk penghargaan Ksatria Bakti Husada Kartika bidang kesehatan yang diperoleh Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, sebagai kerja perorangan di luar jajaran kesehatan. “Semua penghargaan yang kita raih itu tak bisa dilepaskan dari partisipasi dan dukungan seluruh masyarakat Sumbar,” kata Gubernur Sumbar Irwan Prayitno. Kriteria penilaian tak terlepas dari capaian indikator kinerja bidang kesehatan, kegiatan inovasi yang dilakukan serta penghargaan yang berhasil dibukukan provinsi maupun kabupaten/kota di Sumbar. Indikator kinerja bidang kesehatan yang dicapai Sumbar: 1.Pada tahun 2011, umur harapan hidup di Sumatera Barat 71,12 tahun, sedangkan pada tahun 2010 hanya 70,4 tahun, 2.Angka Kematian Ibu Provinsi (AKI) Sumatera Barat pada 2008 sebesar 212 per 100.000 kelahiran hidup . Sedangkan untuk tahun 2011 masih menunggu hasil BPS. Hasil ini secara nasional sudah mencapai target. 3.Angka Kematian Bayi (AKB) tahun 2008 sebesar 28 per 1000 kelahiran hidup sedangkan untuk tahun 2011 masih menunggu hasil BPS. Hasil ini secara nasional sudah mencapai target. 4.Persentase balita kurus (BB/TB) di Sumatera Barat tahun 2011 telah dapat diturunkan menjadi 7,2 %, persentase. Hal ini sudah mencapai target MDGS 2015 5.Penemuan Kasus Baru Tuberkulosis (Case Detection Rate=CDR) tuberculosis paru meningkat dari 54,39 pada 2010 menjadi dari 57,77% pada 2011 6. Penemuan kasus malaria, berdasarkan Annual Parasite Indeks (API) meningkat dari 0,03 per 1.000 penduduk pada tahun 2010 menjadi 0,30 per 1.000 penduduk pada tahun 2011, 7. 100% Orang Dengan HIV/AIDS telah menerima pengobatan sesuai kebutuhannya,
8.Cakupan imunisasi dasar pada 2011 telah mencapai target yaitu 89%. 9.Persentase penduduk yang memiliki akses air minum berkualitas sudah mencapai target yaitu 65,02% dari target 64%. 10.Persentase penduduk yang menggunakan jamban sehat telah mencapai 68,35% dari target 67%. 11.Pemanfaatan tempat tidur (BOR) di 4 rumah sakit provinsi mencapai 74,02% dari target 71% Sedangkan kegiatan inovatif juga telah dilakukan selama kepemimpinannya antara lain: 1.Terbitnya Peraturan Daerah No. 10 tahun 2011 tentang Penyelenggaraan Jaminan Kesehatan Sumatera Barat Sakato 2.Kesepakan Bupati dan Walikota untuk sharing dana sebesar 30% dari Provinsi dan 70% dari Kabupaten/Kota. 3.Penurunan besaran premi dari Rp10.000 menjadi Rp6.000 dengan tujuan memberikan jaminan masyarakat yang lebih banyak untuk mempersiapkan kabupaten/kota melaksanakan program Total Coverage. 4.Terbitnya Peraturan Daerah No. 8 tentang Kawasan Tanpa Rokok 5.Tahun 2012 Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat telah menerapkan dan mendapatkan sertifikat ISO 9001-2008 sebagai suatu Manajemen Mutu. 6.Tahun 2010 Balai Laboratorium Kesehatan telah mendapatkan sertifikat ISO 17025:2005 di bidang Pelayanan Mutu. 7. Terbitnya Pergub No.48 tahun 2011 tentang Rencana Aksi Daerah dalam Percepatan Pencapaian Tujuan Millenium Development Goals Sumatera Barat tahun 2011-2015 8. Terbitnya RAD-PG (Rencana Aksi Daerah- Pangan dan Gizi) Sumatera Barat 2011-2015 Untuk menjadi panduan dan arahan serta acuan bagi intitusi pemerintah, DPR, organisasi non pemerintah, institusi masyarakat dan pelaku lain baik pada tatanan Propinsi maupun Kabupaten dan Kota untuk berperan serta meningkatkan konstribusi yang optimal dalam upaya mewujudkan ketahanan Pangan dan Gizi di Sumat-
era Barat. 9.Pekan Millenium Development Goals (MDGs) yang dilaksanakan pada tanggal 13-19 April 2012 dengan Tema “ Melalui Pekan MDGs Kita Tingkatkan Kepedulian Terhadap kesehatan”, dengan hasil yang diharapkan adalah dengan pekan MDGs semua mayarakat mengetahui target MDGs 2015 dan tercipta usaha bersama untuk pencapaiannya. 10.Kesepakatan pelaksanaan Posyandu serentak setiap Minggu ke II setiap bulannya. 11.Pelaksanaan program Posyandu Terintegrasi PAUD 12.Adanya MOU dengan Fakultas Kedokteran tentang pelaksanaan KKN di Nagari Siaga 13.Terbitnya Peraturan Gubernur no.6 tahun 2012 tentang Regionalisasi Sistem Rujukan Tenaga Medis Spesialis dan Rujukan Pasien pada Rumah Sakit Umum dan Balai Kesehatan. 14.Keputusan Gubernur Sumatera Barat Nomor 584-363-2012 tentang Pembentukan Komisi Pengendalian Zoonosis Provionsi Sumatera Barat yang diketuai oleh Gubernur Sumbar. 15.Keputusan Gubernur Sumatera Barat Nomor 440-492-2011 tentang Pembentukan Tim Pelaksana Reformasi Birokrasi Pada Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat. 16.Keputusan Gubernur Sumatera Barat Nomor 050-388-2012 tentang Pembentukan Tim Penyusunan Rencana Aksi Daerah Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca Provinsi Sumatera Barat diketuai oleh Bapak Gubernur. 17. Keputusan Gubernur Sumatera Barat Nomor 610-337-2012 tentang Pembentukan Dewan Sumber Daya Air Provinsi Sumatera Barat Periode 2009-2014. 18. Keputusan Gubernur Sumatera Barat Nomor 660-170-2011 tentang Pembentukan Tim Penilai Program Penilaian Peringkat Kinerja Pengelolaan Lingkungan Kegiatan (PROPELIKE) Provinsi Sumatera Barat. 19.Peraturan Daerah Propinsi Sumatera Barat No 5 Tahun 2012 tentang Penanggulangan HIV AIDS
20. Peningkatan Klasifikasi RSUD Solok dari Kelas C menjadi Kelas C sesuai Keputusan Menkes No.HK 03.05/520/2011 tanggal 21 Februari 2011 21. Proses peningkatan UPTD Balai Pengobatan Penyakit Paru-Paru menjadi Rumah Sakit Khusus Paru 22. Tahun 2012, 54,68 persen rumah sakit terakreditasi dari 56,25 persen ditetapkan kelasnya dari 60 rumah sakit yang ada di Sumbar Penghargaan yang telah dicapai oleh kabupaten/kota di Sumatera Barat yang merupakan hasil kerjasama Gubernur, Bupati dan Walikota antara lain : 1.Penghargaan Swasti Saba Wistara tahun 2011 untuk Kota Payakumbuh, Padang Panjang ; 2.Penghargaan Swasti Saba Wiwerda tahun 2011 untuk Kota Padang ; 3.Penghargaan Swasti Saba Padapa tahun 2011 untuk Kota Solok. 4.Penghargaan Lingkungan Bersih dan Sehat tingkat Nasional tahun 2011. 5.Penghargaan Lomba UKS Tingkat Nasional dari Menteri Pendidikan Nasional 2010, sebagai juara pertama di SDN 05 Pauh Lubuk Sikaping 6.Pemenang Pertama Lomba
Dalam Rangka Hari Pangan Sedunia ( Kota Solok ) Tahun 2011 7.Lomba UKS Tingkat Nasional 2012 ( MTSn Pelangki ) 8.Lomba UKS Tingkat Nasional 2012 ( SMAN 1 Pariangan ) 9. Lomba UKS Tingkat Nasional 2012 ( TK Pembina ) 10.Lomba UKS Tingkat Nasional 2012 ( SDN 03 Percontohan )
Gubernur Sumbar Irwan Prayitno usai menerima penghargaan Ksatria Bakti Husada Kartika
Gubernur Sumbar Irwan Prayitno saat menerima penghargaan dari Menteri Kesehatan RI
Gubernur Sumbar Irwan Prayitno bersama penerima penghargaan lainnya foto bersama
Kepala Dinas Kesehatan Sumbar Rosnini Savitri bersama Menteri Kesehatan RI dr.Nafsiah Mboi,SP.A,MPH. >> Editor : Afrianita
>> Penata Halaman : Jefli
RABU, 14 NOVEMBER 2012 M 29 DZULHIJJAH 1433 H
17
DATA DAN FAKTA SERIE A Klasemen Sementara 1.Juventus 2.Inter Milan 3. Napoli 4.Fiorentina 5. Lazio 6. Atalanta 7. Roma 8. Catania 9. Parma 10.Udinese 11.Cagliari 12.Torino 13.Milan 14.Palermo 15.Chievo 16.Pescara 17.Sampdoria 18.Genoa 19.Bologna 20.Siena
12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12
10 9 8 7 7 6 5 4 4 3 4 3 4 2 3 3 3 2 2 3
Hasil Pertandingan Minggu (11/11) Cagliari 0 - 0 Pescara 1 - 6 Palermo 2 - 0 Chievo 2 - 2 Genoa 2-4 Lazio 3-2 AC Milan 1 - 3 Parma 0-0 Torino 1-0 Senin(12/11) Atalanta 3 - 2
1 0 2 3 1 2 2 4 4 6 3 6 2 5 2 2 2 3 2 4
1 3 2 2 4 4 5 4 4 3 5 3 6 5 7 7 7 7 8 5
(29-9) (24-13) (20-9) (19-9) (19-17) (13-15) (28-23) (15-16) (14-16) (16-18) (11-17) (13-10) (18-16) (11-17) (12-23) (9-23) (13-18) (12-19) (12-18) (12-14)
31 27 26 24 22 18 17 16 16 15 15 14 14 11 11 11 10 9 8 7
Catania Juventus Sampdoria Udinese Napoli Roma Fiorentina Siena Bologna
PREMIER LEAGUE Klasemen Sementara 1. Manchester United 2. Manchester City 3. Chelsea 4. Everton 5. West Brom 6. West Ham United 7. Tottenham Hotspur 8. Arsenal 9. Fulham 10.Newcastle United 11.Swansea City 12.Stoke City 13.Liverpool 14.WiganAthletic 15.Norwich City 16.Sunderland 17.Aston Villa 18.Reading 19.Southampton 20.Queens PR… Hasil Pertandingan Sabtu (10/11) Arsenal Everton Reading Southampton Stoke City Wigan Athletic Minggu (11/11) Aston Villa Manch. City Newcastle Chelsea
11 9 11 7 11 7 11 5 11 6 11 5 11 5 11 4 11 4 11 3 11 3 11 2 11 2 11 3 11 2 10 1 11 2 10 0 11 1 11 0
0 4 3 5 2 3 2 4 4 5 4 6 6 2 5 6 3 6 2 4
2 0 1 1 3 3 4 3 3 3 4 3 3 6 4 3 6 4 8 7
(29-16) (20-10) (23-11) (21-14) (17-12) (14-11) (18-16) (18-11) (24-19) (12-15) (16-15) (9-10)12 (14-16) (12-18) (8-18)11 (7-11) 9 (10-17) (12-18) (15-29) (8-20)4
27 25 24 20 20 18 17 16 16 14 13 12 11 9 6 5
BELANDA VS JERMAN
Tak Sekedar Ujicoba BERLIN, HALUAN — Oliver Bierhoff mengaku tidak sabar menyaksikan laga Belanda vs Jerman, meski status laga tersebut cuma laga persahabatan. Dia menyebut, laga nanti bakal lebih dari sekadar laga persahabatan. Kali terakhir kedua tim bertemu, Jerman sukses memetik kemenangan 2-1. 13 Juni 2012, di Stadion Metalist, Kharkiv, dua
3-3 2-1 0-0 1-1 1-0 1-2
Fulham Sunderland Norwich City Swansea City Queens PR West Brom
2-3 2-1 0-1 1-1
Manchester United Tottenham Hotspur West Ham Liverpool
gol dari Mario Gomez hanya bisa dibalas satu gol oleh Robin van Persie. Belanda pun menelan kekalahan kedua dalam fase grup
BUNDESLIGA 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11
10 7 6 5 5 5 5 4 4 4 3 3 3 2 3 3 1 1
0 2 2 4 3 2 2 4 2 2 4 4 3 5 2 2 4 3
1 2 3 2 3 4 4 3 5 5 4 4 5 4 6 6 6 7
Hasil Pertandingan Sabtu(10/11) Mainz 05 2-1 Bayern Münich 2 - 0 Schalke 04 2-1 Freiburg 0-0 Augsburg 1-3 Fortuna Dsd 1 - 1 Minggu(11/11) Wolfsburg 3-1 Stuttgart 2-4 Greuther Fürth 2 - 4
(32-4) (22-12) (21-16) (23-12) (19-17) (24-18) (15-13) (17-21) (18-17) (11-14) (14-13) (12-19) (17-23) (10-16) (9-17) (9-18) (9-20) (6-18)
30 23 20 19 18 17 17 16 14 14 13 13 12 11 11 11 7 6
Nürnberg Eintracht Frankfurt Werder Bremen Hamburger SV Bor Dortmund Hoffenheim B.Leverkusen Hannover 96 B.M'gladbach
LA LIGA Klasemen Sementara 1. Barcelona 2.Atlético Madrid 3. Real Madrid 4. Real Betis 5. Málaga 6. Levante 7. Vallecano 8.Valladolid 9. Valencia 10.Real Zaragoza 11.Sevilla 12.Athletic Club 13.Real Sociedad 14.Getafe 15.Granada 16.Mallorca 17.Celta de Vigo 18.Deportivo LC 19.Espanyol 20.Osasuna
11 10 11 9 11 7 11 6 11 5 11 5 11 5 11 4 11 4 11 5 11 4 11 4 11 4 11 4 11 3 11 3 11 3 11 2 11 2 11 2
Hasil Pertandingan Sabtu (10/11) Real Betis Vallecano Minggu(4/11) Espanyol Zaragoza Malaga Valladolid Atletico Bilbao Mallorca Senin(5/11) Atletico Madrid Levante
1 1 2 1 3 2 1 3 3 0 3 2 1 1 2 2 1 4 3 2
0 1 2 4 3 4 5 4 4 6 4 5 6 6 6 6 7 5 6 7
(36-14) (24-11) (27-8) (18-17) (15-9) (13-16) (16-25) (16-12) (14-13) (14-18) (13-13) (16-21) (12-16) (12-18) (11-18) (12-19) (13-17) (18-25) (12-18) (11-15)
1- 2 3-2
Granada Celta de Vigo
0-3 5-3 1-2 1-1 2-1 2-4
Osasuna Deportivo LC Socieadad Valencia Sevilla Barcelona
2-0 1-2
Getafe Real Madrid
Euro 2012. Peluang mereka untuk lolos mengecil. Cerita selanjutnya, Belanda tidak lolos dari fase grup. Sementara, Jerman melaju sampai semifinal, di mana mereka dihentikan oleh Italia. Bierhoff punya alasan atas pendapatnya itu. Perseteruan lama antara Belanda dan Jerman memang terlalu besar untuk dikecilkan. Siapa masih ingat insiden ludah dengan Frank
Rijkaard dan Rudi Voeller sebagai aktornya? Itu hanyalah sebagian kecil saja. "Saya tidak sabar menantikan pertandingan ini," ucap Bierhoff seperti dilansir Soccerway. "Pertandingan ini tidak akan seperti pertandingan ujicoba biasa. Rivalitas kedua tim terlalu kuat. Belanda pasti akan berusaha untuk membalas kekalahan di Euro," lanjut mantan bomber Jerman yang sekarang menjabat sebagai manajer tim ini.
LIVE SCTV Kamis (15/ 11) Pukul 02.45 WIB
Klasemen Sementara 1. B. Münich 2. Schalke 04 3. E.Frankfrut 4. Bor’ Dortmund 5. B. Leverkusen 6. Hannover 96 7. Mainz 05 8. Brs M'gladbach 9. Werder Bremen 10.Hamburger SV 11.Freiburg 12.Stuttgart 13.Hoffenheim 14.Fortuna Dsd 15.Nürnberg 16.Wolfsburg 17.Greuther Fürth 18.Augsburg
UJICOBA — ROBIN van Persie (Belanda) & Mats Hummels (Jerman) akan saling berhadapan lagi dalam laga ujicoba bernuansa dendam. UEFA
Inter Milan
31 28 23 19 18 17 16 15 15 15 15 14 13 13 11 11 10 10 9 8
Andrea Pirlo dan Giorgio Chiellini jadi tulang punggung Italia untuk meraih kemenangan
Jerman sendiri mengaku belajar banyak dari laga internasional sebelumnya, di mana mereka ditahan imbang Swedia 4-4. Pada pertandingan tersebut, Jerman unggul 4-0 lebih dulu, namun Swedia mampu mengejarnya sebelum laga habis. "Apa yang tim pelajari dari laga tersebut akan segera terlihat di laga berikutnya. Tentu saja, kami sudah belajar dari laga tersebut."(h/net)
Italia Inginkan Kemenangan ROMA, HALUAN — Dalam beberapa pertandingan persahabatan terakhir, Italia selalu menelan kekalahan. Tak ingin rentetan kekalahan terus berlanjut, Cesare Prandelli berharap Italia meraih kemenangan saat menghadapi Prancis. Italia tak pernah mendapat hasil memuaskan dalam beberapa laga ujicoba terakhirnya. Empat pertandingan persahabatan terakhir yang dijalani selalu berakhir dengan kekalahan untuk Gli Azzurri. Setelah kalah dari Uruguay di bulan November tahun lalu, Italia kembali menelan kekalahan saat menghadapi Amerika Serikat di bulan Maret. Di bulan Juni, Italia ditundukkan oleh Rusia dan Inggris menjadi tim terakhir yang mengalahkan mereka di laga persahabatan bulan Agustus lalu. Kini Italia akan menjalani laga ujicoba melawan Prancis, Kamis (15/11/ 2012) dinihari
>> Editor : Rakhmatul Akbar
WIB. Menghadapi Les Bleus, Prandelli berharap Gianluigi Buffon dkk. bisa meraih kemenangan. Selain untuk mengakhiri rentetan kekalahan, mantan allenatore Fiorentina itu juga membidik kemenangan untuk memperbaiki rangking Italia. Seperti yang diketahui, juara dunia empat kali itu saat ini menduduki rangking lima dunia. "Pertandingan hari Rabu penting bagi saya karena itu berpengaruh pada rangking kami," ujar Prandelli seperti dikutip Soccerway. "Rangking penting bagi siapapun, bahkan jika kami mengatakan tidak - dan kami sudah menelan kekalahan di beberapa pertandingan persahabatan terakhir, jadi saya ingin mengubah tren ini." "Sikap selalu positif, tapi saya ingin tim memberi sesuatu yang lebih besok. Penting untuk menyadari bahwa laga ini harus dimainkan dengan sikap yang benar, karena ini adalah pertandingan internasional dan karena kami akan menghadapi lawan yang kuat, dengan bakat individual dan kepribadian yang hebat," katanya.(h/net)
>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat
18 OLAHRAGA POJOK ARENA
RABU, 14 NOVEMBER 2012 M 29 DZULHIJJAH 1433 H
Anggaran Porprov Ditambah Rp5,6 Miliar PADANG, HALUAN — Ketua DPRD Kabupaten Lima Puluh Kota, Darman Sahladi menyebutkan pihaknya menyetujui anggaran tambahan sebesar Rp5,6 miliar untuk Porprov XII mulai dilaksanakan bulan depan.
Tiga Hari, Penyembuhan Lebam Chris John JAKARTA, HALUAN — Petinju terbaik Indonesia, Chris John masih ingat betapa sakit dan menderitanya menghadapi petinju seniornya, Muhammad Alfaridzi. Selain babak belur dihajar, sampai terjatuh dua kali di atas ring, hidungnya pun berdarah-darah karena patah. "Kalau saya, menghilangkan lebam butuh waktu tiga hari sampai seminggu. Ini masih ada sedikit lebam. Sebelumnya kan bengkakbengkak, sekarang tinggal sedikit, di mata dan tangan," kata Chris John sembari meraba pelipis, dan memperlihatkan siku tangan kanan. Jumat (9/11/2012) lalu, Chris John telah mengokohkan diri sebagai "Super Champion". Di Singapura dia mengalahkan penantangnya Chonlantarn Piriyapinyo, petinju asal Thailand dengan angka 117-111, 119-109, 119-109. "Kalau pertandingan biasa, tidak lama penyembuhannya. Kecuali patah hidung, seperti saat lawan Alfaridzi dulu, perlu waktu dua sampai tiga bulan," kata Chris John sambil menyinggung patah hidung yang dia alami saat duel lawan petinju ternama Indonesia, Muhammad Alfaridzi pada 13 Juli 1999. (h/net)
PersebayaAndik Selisih Soal Kontrak SURABAYA, HALUAN — Persebaya dan Andik Vermansyah berselisih menyangkut akhir masa kontrak. Persebaya mengklaim kontrak pemain yang pernah berlatih di Amerika Serikat ini berakhir Desember 2013. Sedang Andik Vermansyah pada media menyebut kontraknya berakhir pada Desember tahun ini. Untuk meluruskan hal ini, pelatih Persebaya Ibnu Grahan terbang ke Jakarta. "Saya akan temui Andik, Taufik dan Endra Prasetya yang saat ini lagi bela timnas. Saya juga bawa dokumen kontrak ketiga pemain itu. Untuk Andik, kontraknya baru berakhir tahun depan," terang Ibnu kepda GOAL.com Indonesia. Karenanya, lanjut Ibnu, pertemuan nanti sifatnya renegosiasi. Persebaya akan menawarkan perpanjangan kontrak pada Andik sekaligus pembaruan nilai kontrak untuk musim depan. "Ini sekaligus memberi rasa para pemain saat tampil di AFF nanti. Biar nggak mikir urusan kontrak lagi," tukasnya. Andik sendiri menyambut baik kedatangan Ibnu Grahan ke Jakarta. Pasalnya, saat ini dia dikejar beberapa klub IPL dan ISL yang mengajaknya bergabung. Bahkan, diakui Andik, beberapa klub mengajukan tawaran yang wah. "Hati saya tetap di Persebaya. Tapi jujur saja saya juga nggak bisa menolak tawaran yang masuk. Semoga kedatangan coach Ibnu bisa memberi kepastian," ujarnya. Menyangkut masa kontrak, Andik tetap bersikukuh berakhir Desember 2012. "Habis tahun ini," yakinnya. (gk-31). (h/net)
Sriwijaya Masih Punya Kelemahan PALEMBANG, HALUAN — Sriwijaya FC menjalani latihan intensif selama di Solo. Menurut pelatih Kas Hartadi, dari evaluasi penampilan SFC di Celebes Cup, timnya memang memiliki banyak kekurangan. Meski menjadi runner-up, namun SFC harus terus diperbaiki. Ini yang dilakukan Kas Hartadi selama sepuluh hari pelatihan di Solo. "Tim masih banyak kelemamhan. Ini didasarkan pada evaluasi usai Celebes Cup. Terutama kekompakan tim yang belum terjalin sempurna. Apalagi, 90 persen di tim merupakan pemain baru," kata Kas Hartadi kepada GOAL.com Indonesia. Selama pemusatan latihan di Solo, Kas Hartadi fokus pada pembangunan tim. Sedangkan agenda uji coba SFC akan dilakukan saat pemusatan latihan dipindahkan ke Yogyakarta. Dia menjadwalkan uji coba melawan tim lokal, Gama, PPSM Sakti Magelang, sampai dengan Persisam Samarinda. Selain itu, SFC dijadwalkan beruji coba melawan Arema Indonesia. Namun, uji coba kemungkinan dilakukan di Malang. "Semua uji coba dilakukan di Yogyakarta mulai Jumat mendatang. Namun, saya tetap berharap ada uji coba di Solo dengan menghadapi tim lokal," jelasnya. (h/net)
ANDALAN — Pasangan ganda campuran PB Djarum Edi SubaktiarMelati Daeva Oktaviani jadi andalan pada Kejuaraan Junior Asia dan Dunia. NET
KEJUARAAN JUNIOR ASIA DAN DUNIA
PB Djarum Targetkan Dua Gelar KUDUS, HALUAN — Perkumpulan Bulutangkis (PB) Djarum menargetkan dua gelar di Kejuaraan Asia Junior dan Kejuaraan Dunia Junior 2013. Dua gelar itu diharapkan datang dari nomor ganda campuran dan tunggal putra. Target juara di nomor ganda campuran memang dinilai sebagai target yang realistis. Pasalnya, sejak 2011, atlet binaan PB Djarum selalu meraih gelar juara. Setelah di tahun lalu pasangan Alfian Eko Prasetya/Gloria Emanuelle Widjaja berjaya di Taipei, tahun ini giliran Edi Subaktiar/ Melati Daeva Oktaviani yang jadi juara di Chiba, Jepang, awal November lalu. Edi/Melati keluar sebagai pemenang setelah meme-
nangi final sesama pemain Indonesia melawan Alfian Eko Prasetya/ Shella Devi Aulia, 21-17, 21-13. Fakta itu membuat PB Djarum optimistis. Mereka yakin bisa mengulang prestasi itu di kejuaraan tahun depan. "Saya optimistis. Kita punya potensi untuk mengulangi prestasi di tahun depan. Bahkan bisa melebihi," ujar Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation Yoppy Rosimin di GOR Jati Kudus, Jawa Tengah, Selasa (13/11). Sementara itu, dari nomor tunggal putra, dua pemain yang akan menjadi andalan adalah Muhammad Bayu Pangisthu (16 tahun) dan Ihsan Maulana Mustofa (17 tahun). Keduanya sudah
dipersiapkan untuk menghadapi Kejuaraan Asia Junior dan Kejuaraan Dunia Junior 2013. "Saya yakin di nomor tunggal bisa menambah gelar tahun depan. Jadi ada dua gelar. Itu luar biasa. Keduanya sudah kami persiapkan sejak lama. Semoga terealisasi" tutur Yoppy. Hal senada juga diungkapkan oleh Pelatih Kepala PB Djarum, Fung Permadi. Dia optimistis para pemainnya bisa menambah gelar di kejuaraan tahun depan. "Sejak 2011 kita juara di Kejuaraan Dunia Junior. Tentunya berharap prestasi ini tidak putus di tengah jalan. Semoga bisa menambah gelar di tahun depan," ujarnya.(h/net)
SEMEN PADANG TOUR SUMBAR
Hadapi Persepar Pariaman PADANG, HALUAN — Setelah mengalahkan Persiba Bantul 4-3, dan Persita 4-2 dalam laga uji coba pekan lalu, jajaran pelatih masih merasa perlu kembali uji coba. Kali ini lawan tanding Semen Padang adalah klub lokal, Persepar Pariaman.Direncanakan skuad Kabau Sirah akan berangkat menuju Stadion Sungai Sariak Kabupaten Padang Pariaman untuk menghadapi peserta Kompetisi Divisi 2 Tingkat Nasional, Rabu (14/11). Pertandingan ini dijadwalkan kick off pada pukul 16.00 WIB. Hampir semua personil Skuad Kabau Sirah dibawa ke Sungai Sariak minus Eli Aiboy, Novan Setya, Wahyu Wiji, dan Vendry Mofu yang berada di TC Tim Nasional AFF dan Hengki Ardiles yang cedera sewaktu bermain di Bantul. Menurut
jajaran pelatih, uji coba ini sangat bermanfaat bagi tim untuk mematangkan Team Work, Fighting Spirit. "Di uji coba kami berencana merotasi beberapa pemain di berbagai posisi" jelas Jafri Sastra, Rotasi yang dilakukan sangat dimungkinkan oleh tim Semen Padang FC, khususnya di bagian pertahanan dimana beberapa pemain absen, untuk menggantikan Hengki Ardiles, pelatih telah menyiapkan beberapa pemain seperti Saepulloh dan Jajang Paliama, sedangkan untuk pengganti Novan pelatih menyiapkan Ricky Ohorela dan Gitra Yuda. "Jajang dan ricky yang biasanya main di gelandang, saat menghadapi Persita Tangerang kita geser ke bek kanan dan bek kiri. Hasilnya cukup memuaskan,"tambah pena-
sehat teknis H. Suhatman Imam. Disinggung mengenai hasil, jajaran pelatih mengakui itu bukan menjadi target utama, dikarenakan menurut mereka lebih seringnya ujicoba sangat bermanfaat sekali bagi tim untuk bisa menghadapi musim depan. Uji Coba melawan Persepar ini menurut manajemen Semen Padang FC merupakan awal dari rangkaian yang direncakan Manajemen tim Kabau Sirah untuk keliling Sumatera Barat, sekaligus untuk membuat lebih dekatnya tim Semen Padang FC ke semua pecinta yang berada di wilayah Sumatera Barat. "Kami berencana melakukan Tur Sumatera Barat, hanya saja kita masih menunggu kesiapan calon lawan dari kabupaten / kota yang akan kita hadapi" kata Erizal Anwar Direktur Utama PT. Kabau Sirah SP. (h/mat)
PERTINA LIMAPULUH KOTA BIDIK 2 EMAS PORPROV
Tiga Petinju Wanita Siap Bertarung KOTO BARU, HALUAN — Pertina Kabupaten Limapuluh Kota menargetkan bisa meraih dua keping emas pada helatan cabang tinju Porprov XII di Kabupaten Limapuluh Kota. Untuk mencapai target itu, jam terbang 13 petinju yang disiapkan ditambah. Hal ini dikatakan Ketum Pengcab Pertina setempat, H. Amrialias. Dijelaskannya, dua petinju yang diharapkan bisa mencuri emas itu yakni Soni Tanjung di kelas 60 Kg dan Rico yang terjun pada kelas 49 Kg. “Mudah– mudah di antara mereka tidak ada yang cedera dan bisa
tampil maksimal. Hanya saja, yang agak mencemaskan saat ini adalah Soni Tanjung kakinya agak lecet dikit,”kata Amrialis. Dijelaskannya, dari 13 petinju yang diterjunkan, 3 di antaranya merupakan petinju wanita. Mereka, sebut Amrialis, adalah Nurwidiastuti kelas 51 Kg, Fifit Nova (54 Kg), dan Rosita (48 Kg). Bicara lokasi pertarungan para petinju Porprov Sumbar sekitar 150 orang nanti dilangsungkan di lapangan Koto Baru Simalanggang ,yang juga markas latihan petinju kabupaten Limapuluh Kota. Persiapan tekhnis,
taktik ,strategi, mental yang disiapkan Toni Tanjung yang rangkap sebagai pelatih diharapkan membuahkan hasil. Sebab Jhonson petinju Limapuluh Kota yang ditempa Toni dan Aissten pelatih Yoserizal serta Ichang, penampilannya juga makin baik. Dukungan suporter kabupaten Limapuluh Kota khususnya warga Koto Baru, Simalanggang, Taeh, Piobang, Guguk dan sekitarnya juga merupakan modal percaya diri bagi petinju yang tampil dihadapan suporter sendiri siang dan malam dilapangan Koto Baru lokasi ring tinju disiapkan.(h/snt)
Sebelumnya di APBD berjalan tahun 2012, anggaran yang diperuntukkan untuk helat pesta olahraga dua tahunan ini tingkat Sumbar ini, mencapai Rp17 miliar. “Dana tambahan di APBD-P akan diperuntukkan beberapa anggaran lainnya. Dengan demikian, untuk pelaksanaan Porprov kali ini, kami sudah menganggarkan dana pelaksanaan hingga Rp22,6 miliar,”kata Darman lagi. Menurut politisi Partai Demokrat ini, untuk pembangunan fisik atau venue, sudah dianggarkan pada APBD berjalan tahun yang dananya mencapai Rp17 miliar itu. Hanya saja, Darman menilai pengerjaan fisik dari belum maksimal karena masih ada sarana yang perlu disiapkan, seperti sarana di kecamatan karena venue tersebar hingga ke kecamatan, contohnya sarana MCK di lapangan sepakbola. Ditanya tentang efek atas pelaksanaan Porprov, politisi muda bintang Mercy ini mengakui pelaksanaannya berdampak besar bagi masyarakat. Diperkirakan, 10 ribu orang akan mendatangi Kabupaten Lima Puluh Kota dan tentunya akan membelanjakan uangnya untuk masyarakat yang berjualan hingga menye-
wakan rumah untuk pemondokan. Jika seorang tamu saja membelanjakan Rp100 ribu dalam sehari, maka untuk delapan hari pelaksanaan dia merogoh kocek hingga Rp800 ribu. Jadi, kata Darman, diperkirakan uang akan beredar di masyarakat setidaknya mencapai Rp 8 miliar. “Jadi jelas efeknya akan dirasakan langsung masyarakat. Hanya saja, jika dikaji pada keuangan daerah, saya kira nilai pelaksanaannya membebani keuangan. Coba bandingkan dengan PAD daerah ini yang hanya mencapai Rp 22 miliar. APBD tahun 2012 ini saja, nilai Rp780 miliar ,” katanya. Karenanya dalam rapat dengan pendapat dengan fraksi beberapa waktu lalu, seluruh fraksi sepakat agar pemerintah provinsi mengevaluasi lagi anggaran dari pemprov untuk bantuan pelaksanaan Porprov ini. Darman beranggapan, nilai bantuan dari APBD Provinsi yang mencapai Rp1,5 miliar itu jauh dari mencukup. Setidaknya, APBD Provinsi menyuntikkan dana Rp10 miliar yang bisa dipos-kan untuk biaya operasional, seperti pos honor wasit, juri dan pos anggaran lainnya terkait dengan operasional. “Pandangan fraksi menyayangkan anggaran bantuan dari APBD Provinsi yang dinilai sangat kurang. Porprov itu kan alek provinsi dan kebetulan tempat pelaksanaannya di Kabupaten Limapuluh Kota,”sebutnya. Sementara itu, Sekretaris Panitia, Zulhikmi menyebutkan dana yang dianggarkan pada APBD P 2012 Kabupaten Lima Puluh Kota akan menyempurnakan beberapa pos anggaran untuk pelaksanaan, seperti perampungan venue, pembangunan jalan menuju venue, melengkapi MCK, hingga pada pelaksanaan pameran. (h/mat)
Sumatera Barat Targetkan Juara Umum Popwil PADANG, HALUAN – Sumatera Barat targetkan raih juara umum pada Pekan Olahraga Pelajar Wilayah (Popwil) Sumatera 2012 yang akan dihelat 20 November mendatang di Sumatera Utara. Sebanyak 184 atlet pelajar Tuah Sakato akan bertarung pada delapan cabang olahraga yang berbeda, yakni, cabang olahraga bola basket yang dilatih oleh Akhiro, membawa sebanyak 24 atlet baik putra maupun putri. Cabang sepakbola yang diasuh Eri Sarief memboyong sebanyak 18 pemain mereka ke Medan. Cabor pencak silat dibawah asuhan Suwirman, akan memberangkatkan 29 pesilat mereka, cabang sepak takraw dibawah asuhan Hermizen akan memberangkatkan 10 atlet mereka, bola voli memboyong 20 atlet bersama pelatih Ali Mesri. Anton Wijaya memboyong delapan atlet tenis meja, serta pada cabor bulutangkis yang diasuh Ali, Sumbar menempatkan delapan petenis. Kontingen Sumbar, rencananya akan dilepas secara resmi oleh Gubernur Sumatera Barat pada Kamis (15/ 11) di Halaman Dispora Sumbar. Nantinya atlet-atlet Ranah Minang tersebut, akan berangkat pada hari yang berbeda yakni, cabor basket, tenis lapangan dan bola voli berangkat lebih awal pada Jumat (16/11) sehari kemudian, disusul dengan cabor pencaksilat, sepak takraw, sepakbola, tenis meja, serta bulu tangkis. Kabid Olahraga Masyarakat Dispora Sumbar, Rafli Efendi optimis, para atlet pelajar Sumbar tersebut mampu meraih gelar juara umum. “Pada Popwil sebelumnya di Bangka Belitung, Sumbar sukses menorehkan hasil maksimal dengan mampu meraih 13 medali emas, tujuh perak, serta delapan medali perunggu. Dengan melihat prestasi yang lalu, kami rasa cukup realistis, berharap juara umum pada Popwil kali ini,” terangnya. Seluruh atlet Popwil 2012, telah memasuki Trainning Center (TC) mulai 12-14 November. Cabang sepakbola, pencak silat dan takraw TC di Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Sumbar, cabor Basket di GOR HTT, bola voli di Lapangan Voli Pengprov PBVSI Sumbar, tenis meja di GOR Indarung, tenis lapangan di Lapangan Sekora Tabing, serta bulu tangkis di Telkom. Dengan diperkuat oleh sebagian besar atlet PPLP Sumbar, serta atlet Porprov 50 Kota, bukan tidak mungkin, Sumatera Barat mampu meraih hasil maksimal pada ajang dua tahunan di tingkat Wilayah Sumatera tersebut. (h/rio) >> Editor : Rahmatul Akbar
>> Penata Halaman : David Fernanda
LUAR NEGERI 19
RABU, 14 NOVEMBER 2012 M 29 DZULHIJJAH 1433 H
Enam Negara Teluk Dukung Oposisi Suriah
NOTES
ARAB SAUDI, HALUAN — Enam negara Teluk telah mengakui koalisi oposisi Suriah yang baru sebagai “perwakilan sah” negara itu.
BBC Memulai Siaran Radio 14 NOVEMBER 1922 — BBC memulai siaran radionya di Britania Raya. British Broadcasting Corporation (BBC) dibentuk tahun 1927. BBC merupakan stasiun televisi, radio Britania Raya. BBC juga menyediakan berita di Internet. Layanan televisi BBC di Britania antara lain adalah BBC One, BBC Two, BBC Three, BBC Four, saluran beritaBBC News, dan dua saluran anakanak, CBBC Channel serta CBeebies. BBC One dan Two bisa diterima dengan transmisi analog sedangkan sisanya digital. BBC juga mengelola sebuah stasiun yang dikhususkan untuk politik,BBC Parliament, yang menyajikan berita Parlemen Britania, Skotlandia, Parlemen Eropa serta Senat Amerika Serikat. Operasi BBC dijalankan oleh BBC Worldwide termasuk saluran televisi internasionalnya seperti BBC World News,BBC Prime, BBC America, BBC Canada dan BBC Japan.(h/wkp)
Sejumlah anggota Liga seperti Irak dan Lebanon masih “belum sepenuhnya mendukung revolusi Suriah,” dan enggan mencabut legitimasi Assad, kata seorang pejabat Liga Arab pada Reuters. Sementara itu militer Israel mengatakan tank-tank mereka telah menghantam unitunit artileri Suriah setelah mortir Suriah jatuh di dekat pos militer Israel di Dataran Tinggi Golan selama dua hari berturut-turut. Keluhan telah didaftarkan kepada pasukan PBB yang beroperasi di wilayah itu, setelah koresponden menyebut insiden itu sebagai episode yang paling serius di antara kedua negara sejak perang Arab-Israel pada 1973. Sementara itu, pesawat-pesawat pemerintah Suriah mengebom kota pemberontak Ras al-Ain, di dekat perbatasan dengan Turki. Warga berlarian menuju permukiman Turki di Ceylanpinar dan korban jiwa dilaporkan berjatuhan. Nato mengatakan akan melakukan apa saja untuk melindungi dan membela Turki, salah satu negara anggota aliansi. Sepanjang pekan lalu, beredar rumor bahwa Nato akan memberikan peluru kendali Patriot untuk Turki dalam upaya mengamankan perbatasan negara itu. “Turki dapat mengandalkan solidaritas Nato, kami memiliki rencana untuk mempertahankan dan melindungi Turki, sekutu kami, jika dibutuhkan,” kata Sekjen Anders Rasmussen pada wartawan di Praha. Para pengamat dan aktivis memperkirakan bahwa lebih dari 36.000 orang tewas dalam pertempuran panjang menentang Presiden Assad. Ratusan ribu orang telah mengungsi di negara-negara tetangga. (h/bbc)
FBI Geledah Rumah Selingkuhan Direktur CIA WASHINGTON, HALUAN — Para agen FBI melakukan penggeledahan rumah wanita yang menjadi biang skandal seks di balik mundurnya Jenderal David Petraeus sebagai Direktur CIA. Menurut stasiun televisi CBS seperti dilansir kantor berita AFP, Selasa (13/11/ 2012), hampir selusin agen mendatangi kediaman Paula Broadwell di Charlotte, North Carolina, AS pada Senin, 12 November waktu setempat. Dari rumah itu, para agen FBI membawa kotak-kotak dan mengambil foto-foto dari rumah wanita selingkuhan Petraeus itu. Para agen FBI berada di rumah wanita itu selama setidaknya dua jam sejak pukul 20.40 waktu setempat.
Petraeus mengumumkan mundur dari jabatannya sebagai Direktur CIA pada Jumat, 9 November waktu setempat. Pengunduran diri itu disebutkannya terkait perselingkuhannya. Menurut purnawirawan Kolonel Steve Boylan yang merupakan teman dan mantan juru bicara Petraeus, affair tersebut dimulai sekitar dua bulan setelah Petraeus memegang jabatannya di CIA pada September 2011. Atau setelah jenderal bintang empat itu pensiun dari Angkatan Darat. Affair itu baru berakhir empat bulan lalu. Broadwell merupakan mantan tentara yang menjadi penulis biografi Petraeus. Wanita berumur 40 tahun itu beberapa kali mengunjungi Petraeus di
Afghanistan untuk penulisan buku biografi tersebut. Skandal ini terbongkar setelah seorang perempuan bernama Jill Kelley melaporkan adanya email bernada ancaman. Kelley (37) mengatakan pada FBI bahwa dirinya menerima email tanpa nama yang memicu dilakukannya investigasi atas Broadwell, seorang wanita bersuami dengan dua anak. Dalam email tersebut terungkap bahwa Broadwell cemburu atas kedekatan Kelley dengan Petraeus. Kelley telah lama berteman dengan istri Petraeus, Holly. Undang-Undang Militer menyatakan perzinahan adalah ilegal dan Petraeus dapat menghadapi proses peradilan militer jika ditemukan bukti yang dapat mematahkan klaimnya bahwa perselingkuhan itu dimulai setelah dia meninggalkan Angkatan Darat. Petraeus bergabung dengan CIA pada 2011 setelah memimpin pasukan internasional di Irak dan Afghanistan. (h/dtc)
BERKUNJUNG — Pemimpin oposisi Burma, Aung San Suu Kyi berangkat untuk melakukan kunjungan ke New Delhi, India, Senin (12/11). AP
Aung San Suu Kyi Berkunjung ke India NEW DELHI, HALUAN — Pemimpin oposisi Burma Aung San Suu Kyi hari Selasa tiba di India - negara yang membuat kecewa aktivis pro-demokrasi Burma karena membangun hubungan dekat dengan penguasa militer Burma dalam beberapa tahun terakhir. Pendukung gerakan pro-demokrasi Aung San Suu Kyi tidak asing dengan India. Ia kuliah di New Delhi ketika ibunya menjabat sebagai duta besar untuk India kira-kira 50 tahun lalu. Ia mengatakan pemimpin kemerdekaan India Mahatma Gandhi dan Jawaharlal Nehru berpengaruh besar terhadap dirinya. India bersama negara-negara lainnya menyerukan pembebasan Aung San Suu Kyi dalam awal tahun penahanannya oleh penguasa militer Burma. Tapi India membuat perubahan dramatis dalam kebijakannya terhadap Burma pada pertengahan tahun 1990, dan mulai terlibat dengan penguasa militer Burma. Dan karena India mengabaikan kecaman sebelumnya atas pelanggaran HAM di Burma, maka para aktivis
pro-demokrasi Burma tidak lagi melihat India sebagai kekuatan bagi perubahan demokrasi di Burma. Hubungan dekat India dengan para pemimpin militer Burma dipengaruhi oleh kepentingan strategis negara tetangganya itu. Burma kaya akan sumber daya seperti minyak dan gas yang diperlukan India. India ingin mengimbangi Tiongkok, yang telah mengulurkan tangan kepada rezim yang dikucilkan itu dan membuat terobosan jauh ke negara itu. India juga membutuhkan bantuan Burma untuk mengendalikan kelompok-kelompok pemberontak yang beroperasi di sepanjang perbatasan bersama di daerah India timur laut. Tapi selagi Burma menjalani transformasi politik, India ingin memperbaiki hubungannya dengan gerakan pro-demokrasi. Dalam kunjungan Perdana Menteri India Manmohan Singh ke Burma bulan Mei, ia bertemu Aung San Suu Kyi dan mengundangnya untuk memberi pidato dalam Kuliah Memorial Jawaharlal yang bergengsi di New Delhi hari Rabu.
Kunjungan lima hari ke India juga mencakup pertemuan dengan para pemimpin politik utama India dan pertemuan singkat dengan para aktivis Burma di New Delhi. Kementerian Luar Negeri India menyebut kunjungan itu sebagai kesempatan untuk membangun momentum positif dalam hubungan bilateral. Ia mengatakan kunjungan itu adalah bagian dari kebijakan India dalam menerima lawatan para pimpinan tingkat tinggi Burma. Bharat Karnad dari LSM Pusat Kajian Kebijakan di New Delhi mengatakan India kemungkinan mengambil sikap yang netral. “Pertemuan ini akan menjadi sangat hangat, pribadi, mendalam, tapi pemerintah India tidak akan mengambil posisi terhadap masa depan politik Aung San Suu Kyi atau partainya. Menurut saya pemerintah India tidak ingin mengambil risiko lagi dengan mengucilkan para jenderal Burma, seperti yang dilakukan sekarang,” ujar Karnad. (h/voa)
PBB Cari Bantuan bagi Korban Badai di Haiti NEW YORK, HALUAN — PBB meminta bantuan 40 juta dolar lagi untuk membantu Haiti pulih akibat Badai Sandy. Badan kemanusiaan PBB mengatakan mereka membutuhkan 23 juta dollar untuk bantuan darurat dan sisanya untuk berbagai proyek tahun 2013. Badai Sandy menewaskan lebih dari 50 orang ketika melanda seluruh pelosok Haiti bulan lalu dan menghancurkan 27.000 rumah. Badai itu juga menyapu 20 pusat pengobatan kolera, yang sangat dibutuhkan karena Sandy mencemari pasokan air. PBB mengatakan siapapu tidak perlu diingatkan lagi mengenai kerentanan Haiti
terhadap bencana alam. Negara itu masih belum sepenuhnya pulih akibat Badai Tropis Isaac tahun lalu dan
gempa dahsyat tahun 2010. Sandy melintasi Karibia sebelum melanda pesisir timur Amerika, menga-
>> Editor : Nova Anggraini
kibatkan banjir dan memutus sambungan listrik di sebagian besar New Jersey dan New York City. (h/voa)
>> Penata Halaman : Rahmi
20
PESISIR SELATAN
LINGKAR WTP, Bonus Rp40 Miliar PAINAN, HALUAN — Kabupaten Pesisir Selatan dijanjikan memperoleh bonus Rp40 miliar jika berhasil mendapatkan hasil penilaian Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) pada pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tahun 2012. Bupati Nasrul Abit menyebutkan, untuk memperoleh predikat WTP Pemkab Pessel disarankan untuk memperbaiki laporan mengenai asset daerah. ”Untuk memperoleh WTP pemkab Pessel harus serius memperbaiki pengelolaan asset daerah,” katanya mengulang ucapan Rizal Djalil Wakil Ketua Badan Pemeriksa Keuangan RI. Rizal Djalil sendiri sempat berkunjung ke Nagari Tambang, Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan bersama Menteri Negara Pembangunan daerah Tertinggal, Helmy Faisyal Zaini, Jum’at, (09/11), dalam rangka peresmian program dan kegiatan yang bersumber Dana Alokasi Khusus Kementrian Negara PDT. Pada tahun 2011. Menurut Bupati, Pesisir Selatan berhasil meraih peringkat Wajar Dengan Pengecualian, atau satu tingkat dibawah Wajar Tampa Pengecualian, karena BPK masih menilai asset daerah belum terkelola dengan baik, sehingga disarankan untuk pemeriksaan tahun berikutnya asset-asset ini dapat ditata lebih baik lagi. “Kita bertekad tahun depan kita dapat memperoleh hasil penilaian WTP, karena sejumlah asset sudah kita benahi dan diminta DPPKAD serius menata asset daerah,” imbuh Nasrul. (h/har)
Pelabuhan Panasahan Bakal Dikelola Perusda PAINAN, HALUAN — Pelabuhan Panasahan Carocok Painan, Kabupaten Pesisir Selatan bakal di kelola oleh perusahaan daerah (Perusda). Pemerintah mengusulkan empat nama bagi perusda yang akan mengelola Panasahan ke DPRD Pessel. Sekretaris Daerah Pessel Erizon menyebutkan, nama Perusda yang diusulkan mengelola Panasahan masih belum bisa dibeberkan ke khalayak. “Biarlah tim penysusun Perda menggodok dan kami nanti menguslkan ke DPRD. Kita menargetkan regulasi Perusda tersebut dapat rampung Desember mendatang,” kata Erizon. Disebutkannya Pelabuhan Panasahan dipersiapkan untuk berkembang menjadi pusat perkembangan perekonomian baru di Pesisir Barat Sumatera. Untuk mewujudkan impian itu, pemerintah setempat telah membuat rencana aksi dan terobosan. Diantaranya adalah dengan menggaet dana pusat dan menyiapkan dana pendamping, mempersiapkan regulasi dan memfasilitasi investor. Ia menyebutkan, pembangunan panasahan sebagai pusat perekonomian baru di Pessel khususnya dan di Pantai Barat Sumatera umumnya berdasarkan arahan manajemen konsultan berlangsung tiga tahap. “Pertama membangun dermaga kapal 3000 DWT, kedua membangun dermaga kapal 20000 DWT dan terakhir pembangunan sarana penunjang pelabuhan/kawasan daratan,” katanya. Disebutkannya, saat ini telah masuk pada tahap satu pembangunan Pelabuhan Panasahan Carocok dengan jumlah dana yang akan terserap Rp31 Milyar. Selanjutnya akan berlangsung pada tahun 2013 dan 2014 dengan perkiraan dana mencapai Rp138 milyar. Untuk dapat memankan peran maksimal daerah, maka pemerintah daerah akan membentuk Badan Usaha Pelabuhan Daerah (BUPD) dalam bentuk Perseroan Terbatas Perusahaan Daerah. Pada bulan Desember mendatang ditargetkan regulasi terkait perusahaan daerah tersebut dirampungkan. Menurut Nasrul Abit, rencana pendirian PT Perusda ini terinspirasi ketika Pemkab Pessel berkomunikasi dengan HIPMI. “Kami membuka ruang investasi bagi para investor. Maka peluang itu ditangkap HIPMI Pessel dan di lanjutkan ke provinsi. Ketua HIPMI Provinsi Sumbar Buchari Bachter menyampaikan peluang itu ke HIPMI Pusat. Maka HIPMI bukan hanya sebagai penghubung namun juga bertindak sebagai investor,” katanya.(h/har)
RABU, 14 NOVEMBER 2012 M 29 DZULHIJJAH 1433 H
Banda Sapuluah
Kawasan Pasir Putih Kambang Selesai Akhir Tahun PAINAN, HALUAN — Rehabilitasi dan rekonstruksi di kawasan Pasir Putih Kambang ditargetkan selesai pada akhir Desember 2012 mendatang. Untuk itu, pengerjaan rehab rekon saat ini difokuskan pada penyelesaian sejumlah item kegiatan, misalnya finalisasi pemasangan batu krib dan jalan. Batu krib dipasang memanjang menyisiri pantai dikawasan Pasir Putih hingga ke Muara Batang Kambang. Kepala Dinas PU Pessel Pri Nurdin menyebutkan batu krib tersebut berfungsi untuk menahan ombak dan menjadi pondasi bagi daratan di kawasan itu. “Kini kawasan Pasir Putih sudah mulai aman dari ancaman abrasi dan tekanan air bah. Bulan Desember dutarget selesai dan saat ini proses pengerjaan di percepat,” katanya menjelaskan. Disebutkannya, sementara di daratan telah memasuki tahapan pembangunan jalan yang runtuh
akibat banjir 3 November 2011 lalu. Ia menyebutkan, badan jalan yang sedang dibangun dikawasan Pasi Putih berupa rabat beton. Jalan Rabat beton akan dibangun sepanjang 400 meter. Dan ditargetkan pada akhir Desember mendatang pengerjaannya telah rampung. Dikatakannya, jalan di Pasir Putih Kambang tersebut telah mulai dikerjakan semenjak dua minggu terakhir oleh perusahaan jasa konstruksi. Pada sisi jalan juga dibangun saluran air yang berfungsi untuk mempercepat aliran air jika terjadi hujan dan genangan dikawasan tersebut. “Lebar jalan disamakan dengan jalan yang telah runtuh kemarin. Dan jalan ini nantinya hanya diperkenankan dilewati untuk mobil atau kendaraan wisata. Untuk pengaturannya nanti diserahkan kepada instansi terkait,” katanya. Ditambahkannya, untuk kelancaran pelaksaan pengerjaan proyek rehabiliytasi dan rekonstruksi yang menggunakan dana APBN tersebut, maka kawasan itu untuk semntara ditutup hingga pengerjaan selesai. “Jalan ditutup di Simpang Lakuak, sementara di bagian
PEMBANGUNAN JALAN — Jalan Pasir Putih Kambang dalam proses pembangunan. Dua minggu terakhir, kawasan itu ditutup untuk umum. selatannya di tutup di Simpang Tiga Padang Rubiah. Oleh karena itu kepada pengguna jalan jangan
APBD Pessel Naik Jadi Rp1 Triliun PAINAN, HALUAN — Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2013 Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) tahun 2013 mendatang naik hingga mencapai Rp1 triliun. Naik sekitar Rp200 milyar dibandingkan tahun 2012 yang hanya Rp800 milyar. Wakil Bupati Pessel Editiawarman menyebutkan, dengan anggaran yang besar tentu alokasi dana untuk pembangunan akan meningkat pula.Minimal dapat merealisasikan harapan masyarakat yang telah tertuang di RPJM Nagari dan Kabupaten. “Kita berharap APBD Kabupaten Pesisir Selatan Tahun Anggaran 2013 ditarget menembus angka Rp1 triliun,sehingga mampu untuk pengalokasian dana pembangunan, tentunya juga melihat skala prioritas
dan kepentingan masyarakat Pessel,” katanya. Sementara Ketua DPRD Pessel Mardinas N Syair menyebutkan, RAPBD Tahun 2013 ini akan diupayakan secepat mungkin dapat ditetapkan di DPRD. Tentu tetap mengacu pada KUA PPAS tahun 2013 dan sekarang sedang pembahasan.Perencanaan anggaran harus dirumuskan dengan baik untuk mengatasi kesenjangan pendapatan daerah dan belanja daerah. Sementara terkait pembahasan KUA dan PPAS APBD tahun 2013 sedang dilakukan pembahasan oleh Banggar bersama TAPD. Setelah kesepakatan tersebut rampung dan ditanda tangani akan dilanjutkan dengan penyampaian Nota APBD nantinya.(h/har)
memaksakan untuk lewat disana. Bagi pengendara dapat menempuh jalan alternatif yang mem-
bentang dari Simpang Tiga Lakuak hingga Padang Rubia,” katanya. (h/har)
Warga Koto Nan Tigo Inginkan Jalan Rusak Diperbaiki PAINAN, HALUAN — Warga nagari Koto Nan Tigo IV Koto Hilia Kecamatan Batangkapas Pesisir Selatan menginginkan Anggota DRPD Pessel Wilayah II membahas jalan rusak sepanjang 3,6 Km saat pembahasan APBD 2013. Wali Nagari Koto Nan Tigo Nofriadi menyebutkan, wajar kiranya masyarakat setempat berharap ke Anggota DPRD Wilayah Pemilihan II dan memasukkannya pada APBD 2013. “Kondisinya saat ini sangat memprihatinkan, karena sebagian sudah banyak “ kubangan kerbau “ di jalan tersebut, sehingga sulit dilalui
terutama sakali disaat musim hujan. Jalan utama yang melintas di nagari Koto nan Tigo itu, dari Simpang Kalumpang, terus ke Limau Manis dan berakhir di Sungai Pampan, kondisinya memang meprihatikan karena sepanjang 1,4 km masih jalan tanah, 400 m jalan batu dan 1, 8 km memang sudah diaspal namun sudah rusak pula karena hanya aspal laten bukan hotmix,” katanya menjelaskan. Dikatakannya, kondisi jalan itu dimusim hujan seperti sekarang ini makin sulit dilalui baik roda empat maupun roda 2, kerena licin
JALAN Utama di Nagari Koto Nan Tigo IV Koto Hilia Kecamatan Batangkapas Pesisir Selatan dalam keadaan rusak. Warga setempat menginginkan DPRD membahasnya pada RAPBD Pessel 2013.
dan becek, juga sudah banyak lobang lobang besa yang digenangi air. Hal ini membuat anak anak sekolah membuka spatu waktu melewati jalan terserbut. Sementara Safran Tamsa Tokoh Masyarakat Setempat menyebutkan, karena jalan tersebut merupakan jalan utama bagi nagari, maka jalan itu sangat banyak dilalui oleh warga, termasuk anak sekolah dari kampung Limau manis dan Sungai Pampan yang akan pergi sekolah SD di Tanah kareh. Menurutnya, pihak nagari bersama LPM nagari dan Bamus sudah berkali kali mengusulkan pada Pemerintah agar jalan tersebut ditingkatkan, melalui proyek pengerasan jalan ataupun peangaspalan jalan, berhubung jalan itu berlum pernah dapat aspal hotmix, namun sampai sekarang belum ada realisasinya. “Warga kami hanya diberi harapan, karena survey sudah sering dilakukan, menurut catatan saya sudah 7 kali dilakukan survey baik oleh pihak exkutif maupun lembaga legislatif, namun sampai saat ini belum juga terealisasi, bahkan bupati Pessel Nasrul sendiri sudah pernah meninjau jalan itu,” kata Nofriadi. Kalau dilihat kemampuan keuangan nagari menurutnya, hanya mampu untuk perawatan, yaitu memperbaiki pada titik titik yang paling parah karena kemampuan nagari sangat terbatas, untuk diharapkan pemerintah kabupaten Pessel dapat memberikan proyek peangaspalan jalan setidaknya pengerasan untuk lokasi yang masih jalan tanah tersebut.(h/har)
rombongan Pemkab Pesisir Selatan. Seusai meninjau lokasi pembibitan rombongan Pemkab Pesisir Selatan juga dibawa menuju kebun kakao milik H.Malik yang terdapat di Desa Gentungan. Kebun yang tidak begitu luas namun disana tumbuh gerakan ekonomi yang luar biasa dan sulit untuk dipercaya. Coba bayangkan, kebun kakao yang hanya seluas kl.1,5 Ha mampu membuat H.Malik tumbuh sebagai seorang warga yang berkecukupan. Dengan kebun seluas itu, H.Malik memamfaatkan limbah kakao untuk puluhan ekor sapi miliknya, dan kotoran
coklat tidak lagi di ekspor keluar dalam kondisi mentah, akan tetapi dalam bentuk coklat olahan. Pabrik pengolahan coklat yang bakal berdiri itu terletak diatas tanah seluas 10 Ha di Kab. Mamuju dengan total biaya sebesar Rp.193 Milyar yang bersumber dari dana APBN dan APBD. Sebagai gambaraan dapat dipaparkan, Pemprop. Sulbar terdiri dari 5 kabupaten yang semuanya melakukan gerakan penanaman kakao. Adapun potensi perkebunan kakao di daerah itu seluas 180.367 Ha dengan produksi sebanyak 109.309 ton/tahun 2011. (bersambung)
Simbol Daerah Disayembarakan PAINAN, HALUAN — Simbol daerah Pesisir Selatan masih dalam penggodokan. Bahkan dalam rangka menampung aspirasi masyarakat, Pessel masih mencari simbol daerah melalui sayembara. Saat ini sayembara pembuatan simbol atau icon daerah. Lomba ini terbuka untuk umum, dan gratis. Ketua Panitia Lomba, Kepala Bagian Administrasi Pembangunan, Yoski Wandri, menjelaskan, lomba ini sebagai salah satu cara untuk mendapatkan simbol daerah yang selama ini belum dimiliki Pessel. Panitia menurut Yoski, menyediakan hadiah dan piagam kepada para pemenang. Pemenang Pertama akan memperoleh tabanas Rp 20 juta dan pemenang kedua akan memperoleh tabanas sebesar Rp7,5 juta. Tim juri lomba ini melibatkan
berbagai unsur, birokrat, budayawan, tokoh masyarakat, penggiat seni, serta unsur Ikatan Arsitek Indonesia. Simbol atau icon yang muncul sebagai pemenang sayembara diharapkan betul-betul menggambarkan Perwujudan semangat masa depan masyarakat Pesisir Selatan kearah kesejahteraan dan kemakmuran. ”Hasil Sayembara akan menjadi Icon Pessel dan menjadi salah satu identitas daerah” ujar Yoski. Pada kesempatan terpisah, Sekretaris Daerah Kabupaten Pesisir Selatan, Erizon, mengungkapkan bahwa Pessel sebagai daerah perlu simbol atau icon karenanya sayembara yang dilakukan ini menjadi wahana untuk memperoleh icon atau lambang daerah yang memuat semangat daerah dalam membangun. (h/har)
DARI KUNJUNGAN BUPATI DAN DPRD PESISIR KE MAMUJU SULAWESI BARAT (2):
Alat Produksi Itu Bernama Kakao Oleh: Sabrul Bayang SEUSAI rombongan Pemkab Pesisir Selatan diterima Asisten I Pemprop. Sulbar DR.Ir.Aksan Jalaluddin di ruang VIV Bandara Tampa Padang Mamuju, Bupati Pesisir Selatan H.Nasrul Abit dan Ketua DPRD Mardinas N.Syair beserta rombongan lainnya dibawa menuju Desa Tasio di Kecamatan Kalukku Mamuju. Apa yang ada disana? Hamparan bibit kakao yang siap tanam, dan sebagian sudah dipindahkan ke ladangladang warga terhampar begitu luas. Jutaan bibit barangkali, yang tinggi rata-
rata kl.60 - 70 Cm tumbuh menghijau yang membuat rombongan Pemkab Pesisir Selatan “terpurangah” melihatnya. Bahkan Hadiyon Chan dari Komisi III DPRD Pesisir Selatan berdecak kagum melihat hamparan bibit kakao yang begitu luas. “Apa semua ini bisa tertanam?”, tanya Hadiyon kepada PPK Bernas Kakao Dinas Perkebunan Pemprop Sulbar Ir. Tanawaliki di lokasi pembibitan. Pertanyaan itu wajar terlontar melihat hamparan bibit yang begitu luas. Dan pembibitan Kakao itu tidak
hanya di Desa Tasio saja, akan tetapi juga di desa-desa lainnya di Kabupaten Mamuju. Kepada bupati dan rombongan lainnya Tanawaliki dan Aksan Jalaluddin menjelaskan bahwa gerakan nasional penanaman kakao di Sulbar ini telah dimulai secara besar-besaran semenjak 4 – 5 tahun terakhir ini. Setiap tahun masing-masing Pemkab di Sulbar harus mengalokasikan dana APBDnya sebesar 10 persen untuk penanaman kakao, disamping dana bantuan juga dari APBN. Agar program penanaman kakao ini tidak sia-sia, masya-
rakaat hanya diminta menyediakan lahan dan pemerintah menjamin bibit kakao itu sampai tertanam di ladangladang masyarakat. Tidak hanya itu, bila ada bibit yang mati, penggantian juga dilakukan sampai tertanam kembali. Pemerintah Pemprov Sulbar menggandeng pihak swasta dalam gerakan penanaman kakao ini. “Semuanya terprogram dengan baik dan kami hanya memantau serta mengawasi jalannya program ini sesuai aturan,” jelas Tanawaliki. Hal itu juga dibenarkan Aisisten II Pemprop. Sulbar DR. Nur Alaamtahir yang turut mendampingi
sapi itu juga diolah kembali menjadi gas dan alat penerang listrik. Keberhasilan Pemprov Sulbar dengan kakaonya itu membuat pemerintah setempat sering menerima kunjungan dari berbagai daerah di tanah air, dan salah satunya dari Pemkab Pesisir Selatan. “Kebun kakao ini adalaah alat produksi kami untuk keluar dari kemiskinan, pak bupati”, jelas Aksan Jalaluddin. Makanya, dengan faritas Sulawesi I, II dan Ikri, tutur Aksan, Pemprop. Sulbar akan melangkah lebih maju lagi. Sekarang tengah dipersiapkan pabrik pengolahan coklat di daerah ini, sehingga kedepan >> Editor : Atviarni
>> Penata Halaman:Rahmi
FIGURA 21
RABU, 14 NOVEMBER 2012 M 29 DZULHIJJAH 1433 H
Agni Pratistha Hitamkan Kulit DEMI totalitas peran di layar lebar, Agni Pratistha rela membuat kulitnya menjadi hitam. Ia butuh waktu tiga hari menghitamkan kulit tubuhnya. “Sebentar saja kok, panas-panasan saja tiga hari jadi hitam kayak gini hasilnya. Lagi pula kulit aku gampang hitam dan gampang putihnya,” ujarnya Agni saat ditemui di Press Junket film Cinta Tapi Beda, di kawasan Sudirman, Jakarta Selatan, Senin (12/11). Puteri Indonesia 2006 itu menuturkan, untuk melakoni peran butuh totalitas hal itulah yang membuatnya tak masalah meski harus mengorbankan kulit
indahnya. “Ini sengaja dibikin hitam untuk keperluan film. Aku sih nggak masalah kulitnya
dibikin hitam, yang penting bersih,” tuturnya. Keputusan menghitamkan kulit rupanya tak mendapat protes dari kekasihnya, pesinetron Dion Wiyoko. Dion justru mendukung penuh lantaran hal itu untuk kepentingan peran. “Pacar aku pas lihat malah bilang lucu. Jadi ya nggak apaapa. Nggak ada yang komplain juga,” jelasnya. (h/ inl)
Takut Janin Terganggu, Ayu Dewi Selektif Terima Job SEJAK hamil, presenter Ayu Dewi lebih selektif dalam menerima tawaran pekerjaan. Apalagi dengan kondisi perut yang semakin membesar, dia sadar kalau tidak lincah seperti ketika belum hamil. Semisal untuk perkerjaan malam hari, Ayu masih menerima tapi tidak sampai yang larut malam. Hal itu untuk menjaga agar si jabang bayi tidak terganggu. “Job-job malam masih nerima kecuali malam banget nggak,” kata Ayu saat ditemui di Studio Dahsyat RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (13/11). Bahkan karena mengandung sang jabang bayi, Ayu hidup lebih teratur. Dia sudah mengatur jadwal seharihari secara rapi agar waktu istirahatnya lebih banyak dan terjamin. “Rata-rata kerjaan saya pagi. Pulang istirahat. Sorenya jalan lagi, palingan saya ronda sudah nggak ada
lagi,” ungkapnya dengan gaya khasnya.(h/kpl)
Gelombang Pasang Karir BCL SEMPAT surut geliat keartisannya pasca melahirkan Noah Sinclair - putra pertamanya pada 22 September 2010 silam, gelombang pasang karir Bunga Citra Lestari (BCL) kembali membubung. Tak pelak, melengkapi job nyanyi yang belakangan sangat padat serta dipercaya produser MD Entertainment memerankan tokoh Ibu Negara Ainun Habibie dalam “Film Habibie & Ainun”, aktris kelahiran Jakarta, 22 Maret 1983 ini, dengan penuh percaya diri menjadi brand ambassador minuman kemasan Floridina produksi terbaru Wings Food. “Alhamdulillah, berkat dukungan suami dan sukes menurunkan berat badan hingga 25 kg pasca melahirkan, saya kini merasa fresh dan lebih muda. Alhasil, gelombang pasang karir profesional saya baik di dunia nyanyi, seni peran hingga terkini didapuk menjadi duta produk minuman,” papar Bunga Citra Lestari di Planet Hollywood Jakarta, baru-baru ini. Pelantun tembang hits – “Ingkar”, “Pernah Muda” dan “Karena Kucinta Kau” ini menambahkan, tak mudah bagi dirinya menurunkan berat badan yang sempat melesat menjadi 70 kg pasca melahirkan dan memberi ASI ekslusif pada buah hati. “Namun, berkat disiplin tinggi tak mengkonsumsi nasi namun memperbanyak makan sayuran, buah-buahan. serta rajin berolah-raga, dalam tempo lima bulanan saya berhasil mencapai bobot ideal sekitar 45 kg seperti sekarang ini,” jelas Unge – demikian sapaan akrab istri aktor Malaysia - Ashraf Sinclair seraya menyatakan dirinya beruntung lantaran gemar makan Jeruk dan paham akan kandungan vitamin dan nutrisi jeruk yang paling lengkap dibutuhkan tubuh manusia, hingga didapuk menjadi Brand Ambassador Floridina. Tentang dipilihnya BCL yang usianya jelang berkepala tiga menjadi Brand Ambassador minumam kemasan pertama di Indonesia dengan bulir buah utuh dan berhan jeruk asli Florida, Riana Bismarak – Public Relatins Wings Food menyatakan, selain paham betul tentang kaya manfaat Jeruk, keseharian BCL
sebagai artis profesional dan serbabisa, sangat mencerminkan gaya hidup anak muda yang selalu bergerak dinamis, aktif dan Fun. “Apalagi setiap tampil di panggung hiburan, BCL selalu menampilkan ekspresi kesegaran maksimal atau Fresh to the Top. Jadi, sangat identik dengan sensasi FreshMooovashakaaaaa yang didapatkan setiap orang meminum Floridina dengan bulir utuh dan asli dari Florida Orange,” tegas Riana. (h/atv/*)
Nidji Mantapkan Langkah Go International KENDATI rencana peluncuran album terbaru “Liberty Victory”di Australia yang semula dijadwalkan November 2012 ini diundur Februari atau Maret tahun depan, tak menyurutkan semangat Nidji band untuk membidik pasar musik internasional. Bahkan, band modern rock yang digawangi Giring Ganesha (vokal), Randi Danistha (kibor), Muhammad Andro Regantoro (bas), Muhammad Ramadista Akbar (gitar), Andi Ariel Harsya (gitar) dan Muhammad Adri Prakaras (drum) ini, terus giat mematangkan langkah go internasional mereka. “Pengunduran rencana pemasaran album dan tur promo di negara Kanguru tiga bulan ke depan justru banyak hikmah positifnya. Nidji punya tambahan interval waktu untuk mematangkan langkah go international – diantaranya terus memanggungkan karyakarya musik terbaru kami ke berbagai pelosok tanah air. Sambil terus mendongkrak omzet penjualan double album fisik Liberty Victory di gerai Es Teler 77 di seluruh Indonesia,” papar Giring Ganesha, pentolan Nidji Band. Vokalis kelahiran Jakarta, 14 Juli 1983 ini menambahkan, kesempatan emas bandnya
akhir Agustus lalu melakoni syuting video klip “Liberty Victory” di Inggris bersama beberapa bintang klub Manchester United (MU) seperti Rooney, Kagawa, De Gea, Valencia, Macheda dan Hernandez, menyadarkan semua personel Nidji untuk lebih total dalam mematangkan dan menambah daya tarik karya-karya musik mereka lewat pengayaan improvisasi saat manggung. “Hanya dengan begitu, karya-karya musik dan aksi panggung kami bisa memenuhi standar konser musik internasional. Maklum, setelah lagu Liberty & Victory didapuk menjadi soundtrack pro-
duk makanan sponsor resmi klub MU, gong jangka pendek dan menengah langkah go internasional Nidji adalah melakukan konser di beberapa kota Inggris. Setelah sebelumnya mencoba mencuri perhatian penikmat musik Rock Modern di kawan Asia Pasifik terutama Australia, Jepang,” tandas Giring. Hal menarik baik Giring Nidji dan Ryan – frontman D’Masiv tidak keberatan tak merasa turun gengsi kalau CD mereka ditempeli embel-embel lomba masak. “Yang penting disaat omzet penjualan album fisik di toko-toko CD belum kondusif, kerjasama dengan
>> Editor : Nova Anggraini
gerai restoran khas Indonesia ini merupakan terobosan baru dalam menjual album musik orisinil patut kami dukung secara total. Apalagi, dalam waktu dekat ini Es Teler 77 akan gencar ekspansi ke luar negeri khususnya di kawasan Asia Pasifik melengkapi gerai mereka yang sudah ada di Melbourne, Singapura dan Malaysia. Jadi, sangat sejalan dengan langkah rintisan go internasional kami – karena di gerai-gerai internasional tersebut, mereka juga gencar memasarkan album Nidji dan D’Masiv,” tutur Giring yang diamini Ryan, vokalis D’Masiv yang berdiri di dekatnya. (h/atv/*)
>> Penata Halaman:Rahmi
22
KOTA PARIAMAN
LINGKAR Pembangunan Infrastruktur Dilanjutkan PARIAMAN, HALUAN — Sejumlah infrastruktur penunjang gelangang olahraga Karan Aur Kota Pariaman, kini dilanjutkan pembangunannya dengan dana APBD. “Pekerjaan itu dimulai beberapa waktu lalu, dan ini merupakan pembangunan lanjutan terhadap pembangunan gelanggang olahraga tersebut,” kata Kepala bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum Kota Pariaman, Syahrizal, Senin (12/11). Yang dibangun itu, diantaranya, tribune lapangan tenis, tribyne lapangan basket, dan pembangunan dua lapangan tenis baru. Pembangunan gelanggang olahraga karang aur itu, sempat terhenti setahun yang lalu, karena belum dianggarkan, kinilah baru bisa pekerjaan itu dilanjutkan. Tribune lapangan basket selama ini memang belum ada, yang ada itu Cuma lapangan baset, sementara tribune lapangan tenis, baru sebahagian dan itupun tampak belum tuntas. Sarana dan prasarana tersebut, sering dimanfaatkan oleh warga kota untuk berbagai kegitan oalhraga. Bila di lokasi ini diadakan pertandingan, misal pertandingan baeket, maka penonton hanya bisa melihat pertandingan berdiri di pinggir lapangan. Dengan dilakukanya pembangunan lanjutan sejumlah fasilitas olahraga tersebut, diharapkan akan menambah gairah kegiatan olahraga di lokasi ini dalam mewujutkan prestasi gemilang ke depan. Pembangunan lanjutan gelanggang olahraga Karan Aur itu memanfaatkan dana APBD sebesar Rp2 miliar lebih. (h/tri)
P2HK Disosialisasikan PARIAMAN, HALUAN — Pemerintah Kota Pariaman, mensosialisasikan Program Pengembangan Kota Hijau (P2HK) Kota Pariaman, di aula kantor balaikota Pariaman, Senin (12/ 11). Kegiatan yang dibuka Walikota Pariaman yang diwakili Staf Ahli Bidang Ekonomi, M.Syukri tersebut, diikuti para SKPD, kades, lurah, unsur masyarakat dan LPM di Kota Pariaman. Sosialisasi berlangsung sehari, bertujuan untuk meningkatkan pemahaman kepada warga tentang pentingnya ruang terbuka hijau bagi keseimbangan fungsi kota yang berkelanjutan, sekaligus mengajak warga untuk terus berperan aktif dalam meningkatan kuantitas dan kualitas RTH kota/kawasan perkotaan. Sebagaimana disebutkan Syukri dalam kesempatan itu, pengembangan kota hijau di Kota Pariaman sejalan dengan pengembangan ekonomi masyarakat dan sangat mengapresiasi program pusat terkait program pengembangan kota hijau tersebut. Targert kita di Pariaman ini, 30% untuk penyediaan RTH, sesuai RYRW 2010-2030. Dan ini termasuk salah satu tujuan pengembangan kota hijau di Kota pariaman, kini luas RTH di Kota Pariaman lebih kurang 284 hektar dan akan terus ditambah.(h/tri).
Hari Ini, JKSS Diluncurkan PARIAMAN, HALUAN — Hari ini, Rabu (14/ 11), 2012, Pemerintah Kota Pariaman, luncurkan Program Jaminan Kesehatan Sabiduak Sadayuang (JKSS) untuk berobat gratis 50 ribu lebih warga kota Pariaman. kegiatan itu akan ditandai dengan pelaksanaan MoU dengan PT Askes. Hal itu diungkapkan Walikota Priaman, Mukhlis R, kepada wartawan di ruang rapat balaikota, Selasa (13/11). Program ini sudah mulai ke puskesmas sejak tahun 2010. Kalau dulu bayar karcis di puskesmas, dengan JKSS, tidak lagi. “Ini merupakan realisasi program unggulan ketika kampanye dulu, diantaranya berobat gratis dan sekolah gratis,” kata Mukhlis. Jumlah penduduk Kota Pariaman saat ini 87.101 jiwa dan 55.220dapat JKSS, untuk berobat ke pusat pelayanan kesehatan, termasuk Rumah Sakit M.Jamil Padang, salah satu rumah sakit rujukan dari program JKSS ini. PNS tak masuk ke dalam proram tersebut, karena mereka sudah punya Askes, JKSS untuk warga kota pariaman yang belum punya asusransi kesehatan. “Program JKSS untuk warga kota Pariaman, cukup dengan KTP, dan bagi anakanak dengan Kartu Keluarga (KK). Jika warga kota tak punya KK dan KTP, berarti tak dapat JKSS. “dan inilah jaminan kesehatan bagi warga kota,” kata Walikota Mukhlis R. Namun walikota tetap mengajak warga untuk hidup sehat, karena itu merupakan tindakan preventif dan sehat itu adalah segalagalanya. Dan jangan lupa kunci sehat itu adalah bersih, jadi jagalah kebersihan mulai dari diri sendiri, lingkungan. Soal program Jaminan Kesehatan Sabiduak Sadayuang, sudah didukung dengan peraturan daerah Kota Pariaman. Dana untuk program tersebut, Rp3,7 miliar, dari dana APBD pemerintah Kota Pariaman. Sementara itu Kepala Dinas DKK Kota Pariaman, Yandra Ferry, terkait program tersebut, kita kerjasama dengan rumah sakit pemerintah, menyangkut pelayanan semua sama. Menurut Yandra, program JKSS tidak bertabrakan dengan asuaransi lain. Contoh, kecelakaan lalu lintas, tak bisa dengan JKSS, karena sudah ada asuransinya yaitu Jasa Raharja. Namun untuk lebih pasnya, juga segera diluncurkan juga buku panduanya.(h/tri)
RABU, 14 NOVEMBER 2012 M 29DZULHIJJAH 1433 H
Sabiduak Sadayuang
PEMBANGUNAN JALUR DUA
Ganti Rugi Lahan Mulai Dibayarkan PARIAMAN, HALUAN — Pemilik lahan yang terkena lanjutan pembangunan jalan jalur dua di Kota Pariaman, mulai terima ganti rugi. Tahap pertama pembayaran oleh pemerintah kota, 22 persil dari 24 persil yang harus diganti pemerintah. “Total pembayaran yang sudah dibayarkan, Rp573 juta,” kata Kepala Bagian Pemerintahan Kota Pariaman, Mayfaldi menjawab Haluan, Rabu (7/11). Penyerahan ganti rugi tahap pertama mulai diserahkan, Selasa (30/10), itu dilakukan di ruang rapat Sekda secara simbolis, diserahkan oleh Asisten 1 Tata Praja, Lukman Syam. Ganti rugi yang dibayarkan kepada masyarakat karena persyaratanya sudah lengkap, diantaranya, surat penguasan pisik tanah, surat pelepasan hak, KTP, ranji, surat pernyataan kepemilikan bangunan, dan surat keterangan dari desa. Lanjutan lokasi pembayaran ganti rugi tahap pertama itu akan berlanjut di Desa Toboh, Bunga Tanjung dan Cimparuah. Pembayaran ganti rugi tahap II, di Pariaman utara, itu menyusul dan diperkirakan pertengahan November ini dibayarkan, seperti di Desa Apar, 17 persil, di Padang Birik-birik 16 persil, Naras Hilir 99 persil dan 140 persil di Balai Nareh. Sementara di Pariaman Selatan, masih mempersiapkan dokumen kepemilikan tanah di tingkat desa yakni di Balaikuraitaji, Pauh, Simpang dan sebagian lagi di Toboh Palabah. Dan menurut Mayfaldi, jika dokumen masyarakat siap menjelang akhir Desember ini, pada bulan itu juga dibayarkan ganti rugi lahan mereka dan jika tidak tentu awal tahun 2013 dibayarkan pemerintah kota. Pekerjaan jalan jalur dua tersebut, memang tergantung pada pembebasan lahan, jika tuntas pembebasan lahan akhir tahun ini, maka tahun 2012, pekerjaan fisik bisa dilaksanakan. Panjang jalan jalur dua yang akan dibangun itu, di utara, 4 Km dan 1,5 Km di Selatan. Menurut Mayfaldi, tanah masyarakat yang sudah dibebaskan, namun sekarang belum tersentuh pembangunan jalan jalur dua, tahun depan akan dilanjutkan. Sementara itu Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Pariaman Joni Rinaldi yang dihungi, Rabu sore (7/11) menjelaskan, pembangunan lanjutan jalan jalur dua di Kota Pariaman, kini sedang dikerjakan di Lapai menuju Simpang Toboh Palabah. Rencananya, tahun 2013 pembangunan serupa akan terus berlanjut, untuk lancarnya pekerjaan, lahan benar-benar sudah harus bebas. (h/tri)
SERAHKAN — Walikota Pariaman Mukhlis R, menyerahkan peralatan padat karya kepada peserta kegiatan, tanda telah dimulainya kegiatan itu, setelah diresmikan, di Desa Ujung Batuang . TRISNALDI
Tungkal Selatan Wakili Pariaman ke Lomba P2WKSS Tingkat Sumbar PARIAMAN, HALUAN — Desa Tungkal Selatan, Kecamatan Pariaman Utara, yang jadi utusan Kota Pariaman ke Lomba Peningkatan Peranan Wanita menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera (P2WKSS) Tingkat Propinsi Sumatera Barat di nilai tim provinsi, Senin (12/11). Menurut Ketua Tim Penilai P2WKSS Zenita, di Kantor Desa Tungkal Selatan yang dinilai, program ini termasuk salah satu upaya pemerintah meningkatkan peran perempuan melalui program terpadu P2WKSS dan kegiatan ini
dilakukan tiap tahun. Program ini juga merupakan program lintas sektor SKPD terkait, yang ber tujuan sebagai upaya meningkatkan keluarga sehat sejahtera dan bahagia termasuk pembinaan anak dan remaja dengan peningkatan keterampilan, kemampuan dan kemandirian dalam membangunan masyarakat desa dan kelurahan. “Untuk menetapkan yang terbaik, maka perlu dilakukan kunjungan lapangan, untuk melihat secara langsung aktifitas kader/anggota P2WKSS
dalam penyelenggaraan program terpadu peningkatan peranan wanita, menuju keluarga sehat sejahtera, serta manfaatnya program terhadap masyarakat setempat, termasuk dukungan SKPD, masyarakat dan swasta. Tim penilai berasal dari SKPD dan lembaga yang tergabung dalam pokjanal P2WKSS Propinsi Sumatera Barat, diantaranya Dinkes, PKK Propinsi Sumbar, BPM Propinsi Sumbar. Sementara itu Sekda Kota Pariaman, Armen, mewakili Walikota menyebutkan, bahwa
Pemerintah mempunyai perhatian serius tehadap perempuan dan juga anak. Hal ini dibuktikan dengan diraihnya penghargaan Kota Pariaman sebagai Kota Layak Anak dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI tahun ini. “Saya memandang katanya, program ini sangat baik untuk diterapkan, dikembangkan. Dan dengan adanya evaluasi penilaian tahunan, tentu bisa mendorong gerakan perempuan kearah yang baik untuk kesejahteraan Kota Pariaman. (h/tri).
Khidmat, Peringatan Hari Pahlawan
PEMERINTAH kota Pariaman, mulai bayar ganti rugi tanah masyarakat yang terkena pembangunan lanjutan jalur dua di Kota tersebut, dan salah seorang anggota masyarakat yang menerima ganti rugi diserahkan Asisten Asisten I Tata Praja, Lukman Syam di ruang rapat Sekda Kota, Rabu (7/11). TRISNALDI
PARIAMAN, HALUAN — Peringatan Hari Pahlawan 10 November tahun ini di Kota Pariaman, berlangsung khidmat. upacara dilangsungkan di halaman Balaikota, Jalan Imam Bonjol, Sabtu (10/11) itu, diikuti unsur muspida dan PNS dilingkungan Pemkot Pariaman, Polres Pariaman dan Dandim 0308 Pariaman. Walikota Mukhlis R, sebagai inspektur upacara, dalam sambutanya mengatakan, peringatan hari pahlawan, merupakan momentum penting bagi Bangsa Indonesia dalam mewujudkan masyarakat sejahtera sebagaimana dicita-citakan para pendahulu negara. Sesuai tema yang diangkat tahun ini, “Semangat Kepahlawanan untuk Indonesia”. Tema yang mempunyai makna yang sangat dalam untuk kita semua dalam mewujutkan cita-cita tersebut. Sejalan dengan memperingati Hari Pahlawan, Pemerintah kota sekaligus melaksanakan peringatan hari kesehatan nasional tahun 2012
yang jatuh pada Senin 12 November 2012. Untuk peringatan Hari Kesehatan Nasional mengambil tema “Indonesia Sehat, Ibu Selamat, Anak Sehat”. Terkait dengan peringatan hari kesehatan nasional Walikota mengungkapkan, Pemerintah kota saat ini telah meningkatkan pemerataan serta kualitas pelayanan kesehatan masyarakat, diantaranya dengan Jaminan Kesehatan Sakato Sabiduak Sadayuang (JKS-SS), dengan program tersebut, masyarakat Kota Pariaman dijamin pelayanan kesehatannya oleh Pemerintah kota. Usai upacara, Pemerintah kota Pariaman melaksanakan Deklerasi Bersama Gerakan Anti Maksiat Kota Pariaman. Deklerasi tersebut dibacakan Walikota, dan ditandatangani bersama oleh 10 Deklarator. Selain Walikota, juga ditandatangani oleh DPRD Kota Pariaman, Polres Pariaman, Dandim 0301 Pariaman, Tokoh Agama, Tokoh Adat, dan Tokoh Pemuda. (h/tri)
Pembuatan Irigasi Dilakukan dengan Padat Karya PARIAMAN, HALUAN — Pembuatan saluran irigasi sepanjang 107 meter di Desa Ujung Batung Kecamatan Pariaman Tengah Kota Pariaman dikerjakan secara padat karya, dan kegiatan tersebut diresmikan Walikota Pariaman, Mukhlis R, Selasa (6/11). Kegiatan yang diresmikan langsung Walikota Pariaman itu, merupakan program penempatan dan perluasan kesempatan kerja tahun 2012 dari sektor Dinas Sosial Tenaga Kerja Kota Pariaman.
Total pekerja yang akan mengerjakan irigasi itu 88 orang, terbagi dalam 4 kelompok, ditambah masing-masing satu orang tukang dan Ketua kelompok, dan akan berlangsung sampai tanggal 28 November mendatang. Untuk mendukung kelancaran program, per kelompok disediakan bahan bangunan, termasuk peralatan kerja serta uang perangsang yang bersumber dari DIPA Satuan Kerja Bidang Tenaga Kerja Dinas terkait.
Walikota pada kesempatan itu menyebutkan, soal ketenagakerjaan di Kota Pariaman, masih menjadi perhatian pemerintah kota, karena pertumbuhan angkatan kerja dengan ketersediaan lapangan kerja tak seimbang. Mengantisipasi hal demikian, Pemerintah Kota terus berupaya untuk menciptakan berbagai bentuk program dan kegiatan, baik didukung dana APBD Kota, termasuk APBN, seperti melatih anggota masyarakat yang belum
dapat pekerjaan dengan berbagai bidang keterampilan agar mereka mampu menciptakan lapangan kerja sendiri. Dan wako mengingatkan, kerjakan proyek irigasi itu dengan serius, karena hasil pembangunanya dapat memberi manfaat dalam menunjang kelancaran pertanian, perikanan yang pada akhirnya bermuara kepeningkatan perekonomian masyarakat. Kadis Sosnaker Afnil, S.Pd. melaporkan pada acara pem-
bukaan Padat Karya, mengatakan kegiatan Padat Karya Infrastruktur ini merupakan kegiatan Satker Bidang Ketenagakerjaan, Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Pariaman tahun 2012. Program tersebut bertujuan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat, yaitu perluasan kesempatan bekerja bagi warga miskin di kelurahan Ujung Batung dengan objek pekerjaan membangun saluran irigasi. (h/tri)
>> Editor : atviarni
>> Penata Halaman: rahmi
LAPORAN KHUSUS 23
RABU, 14 NOVEMBER 2012 M 29 DZULHIJJAH 1433 H
Membangun Soft Power di Monumen Bela Negara PDRI DEMI mengenang dan melestarikan nilai-nilai perjuangan para founding fathers Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), khususnya para pahlawan yang gugur atau terlibat aktif dalam Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) di Sumatera Barat pada 1948 - 1949, Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), berencana membangun Monumen Bela Negara PDRI di Koto Tinggi, Kecamatan Gunung Omeh, Kabupaten Lima Puluh Koto, Sumatera Barat. Rencana pembangunan Monumen Bela Negara ini sejalan dengan Pasal 96 Ayat 2 Huruf a Undang-undang No.11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya, yang menyatakan bahwa pemerintah berwenang menyusun dan menetapkan Rencana Induk Pelestarian Cagar Budaya. Bukan hanya perangkat hukum itu saja yang membuat gagasan mendirikan Monumen Bela Negara PDRI itu layak diaktualisasi, tapi sejarah juga membuktikan bahwa Sumatera Barat adalah satu di antara banyak daerah yang terkenal dan layak diapresiasi karena keterlibatan aktif rakyat di kawasan ini dalam mempertahankan kemerdekaan dan kedaulatan Republik Indonesia pada 1948 silam itu. Aspek kejuangan PDRI ini tentu tak boleh dilupakan. Dalam catatan sejarah termaktub bahwa sesaat sebelum PDRI di Sumatera Barat terbentuk, Yogyakarta sebagai Ibukota Republik Indonesia pada 19 Desember 1948 diserang Belanda. Sidang kabinet di Istana Presiden segera diadakan untuk membahas situasi genting saat itu dan mencari cara tepat untuk meyelamatkan
Negara Republik Indonesia yang sedang terancam bahaya. Yogyakarta pada akhirnya jatuh ke tangan Belanda dan Presiden Soekarno, Wakil Presiden Mohammad Hatta serta seluruh menteri yang tinggal di Yogyakarta ditangkap. Namun, sebelum ditangkap, Presiden Soekarno dan Wakil Presiden Mohammad Hatta sudah membuat surat mandat kepada Menteri Kemakmuran Mr. Syafruddin Prawiranegara — yang saat itu sedang berada di Bukittinggi, Sumatera Barat — untuk membuat pemerintahan darurat. Mandat tersebut dikirim melalui telegram. Bersama Kolonel Hidayat Martaatmadja dan beberapa pemimpin Sumatera Barat, Syafruddin Prawiranegara kemudian mengadakan rapat untuk membentuk Pemerintah Darurat Republik Indonesia agar kedaulatan Negara Republik Indonesia tetap terjaga. Ketika PDRI telah terbentuk di Sumatera Barat, Belanda juga melakukan serangan militer ke kawasan ini. Namun, berbekal persenjataan seadanya, pimpinan PDRI bersama seluruh komponen rakyat di Sumatera Barat bahumembahu mempertahankan kedaulatan Republik Indonesia. Peristiwa ini tentu penuh dengan nilainilai patriotisme, nasionalisme, persatuan, juga sikap gotong-royong yang kuat di antara sesama komponen bangsa dalam membingkai Negara Kesatuan Republik di Indonesia. Pemerintah kemudian menetapkan tanggal 19 Desember sebagai Hari Bela Negara seperti tertuang dalam Keputusan Presiden Nomor 28 Tahun 2006. Sesuai catatan sejarah, tanggal 19 Desember adalah hari ketika Ibukota negara ketika itu Yogyakarta
MASTER Plan pembangunan Monumen Bela Negara PDRI di Koto Tinggi. dikepung Belanda dan pemerintah yang berkuasa saat itu memutuskan untuk mengalihkan mandat kekuasaan kepada PDRI. Diangkatnya hari bersejarah ini sebagai Hari Bela Negara tentu merupakan salah satu bentuk apresiasi pemerintah terhadap nilai-nilai kejuangan dan patriotisme yang terjadi pada tahun bersejarah itu. Jika sejarah tentang PDRI diungkap kembali, rencana membangun Monumen Bela Negara PDRI di Sumatera Barat bisa disebut sebagai langkah penting dalam konteks membangun dan meneguhkan kembali cita-cita pembangunan NKRI. Dalam konteks pertahanan dan bela negara, militer dengan segenap kekuatan dan perangkat militernya disebut hard power, sementara sikap-sikap patriotik, gotong royong, dan semangat juang semua komponen rakyat dalam mempertahankan negara disebut soft power. Perjuangan soft power dalam rangka membela dan mempertahankan negara ini bisa
dilakukan dengan beragam cara dan oleh setiap komponen bangsa dengan bermacam-macam profesi, kemampuan, dan latar belakang ilmu pengetahuan. Monumen Bela Negara di Sumatera Barat ini sengaja dibuat untuk meneguhkan kembali soft power itu di tengah derasnya globalisasi dunia. Lewat monumen ini, generasi tua akan mengenang sejarah kejuangan masa lalu, sementara generasi muda penerus bangsa bisa mempelajari, merenungi, dan melanjutkan perjuangan para pahlawan bangsa lewat soft power mereka. Undang-undang No.11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya menegaskan bahwa pelestarian adalah upaya dinamis untuk mempertahankan keberadaan cagar budaya dan nilainya dengan cara melindungi, mengembangkan, dan memanfaatkannya. Cagar budaya sebagai sumber daya budaya memiliki sifat rapuh, unik, langka, terbatas, dan tidak terbarui. Dalam rangka menjaga keutuhan
cagar budaya dari ancaman pembangunan fisik, baik di wilayah perkotaan, pedesaan, maupun yang berada di lingkungan air, diperlukan pengaturan untuk menjamin eksistensi semua cagar budaya itu. Dengan demikian, upaya melestarikannya mencakup tujuan untuk melindungi, mengembangkan, dan memanfaatkannya. Hal ini juga berarti bahwa upaya melestarikan cagar budaya perlu memperhatikan keseimbangan antara kepentingan akademis, ideologis, dan ekonomis. Demi menyukseskan program membangun Monumen Bela Negara PDRI ini, dan dalam rangka memberikan informasi sebanyakbanyaknya kepada masyarakat luas, Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman Kemendikbud melakukan beragam aktivitas desiminasi informasi tentang pembangunan Monumen Bela Negara PDRI itu, mulai dari Seminar Nasional Sejarah PDRI di Padang, Sumatera Barat, pada 13 – 14 November 2012; pertemuan tokoh-tokoh Minang di Jakarta, sampai menggelar pameran hasil Sayembara Desain Arsitektur Masterplan dan Monumen Bela Negara PDRI. Penting dicatat bahwa perencanaan Pembangunan Masterplan dan Monumen Bela Negara PDRI di Koto Tinggi, Sumatera Barat, dilakukan melalui sayembara yang fair dan terbuka di bidang arsitektur. Sayembara ini dilakukan agar kompetisi di bidang arsitektur menjadi salah satu metode dalam memilih karya arsitektur terbaik dengan tetap menjaga orisinalitas, kreativitas, dan inovasi pesertanya. Agar sayembara ini bertambah serius dan dikerjakan secara hati-
hati, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman, sengaja menjalin kerjasama dengan Kementerian Pertahanan, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Sosial, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat, DPRD Sumatera Barat, Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota, DPRD Kabupaten Lima Puluh Kota, Masyarakat Sejarawan Sumatera Barat, Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) Sumatera Barat, serta Forum Bela Negara Sumatera Barat. Pelaksanaan teknis penyelenggaraan sayembara ini dilakukan oleh Ikatan Arsitek Indonesia Nasional dan Ikatan Arsitek Indonesia Sumatera Barat. Diselanggaraan pada 11 September - 18 Oktober 2012, sayembara ini diikuti oleh 62 peserta dari dalam dan luar negeri. Ada 18 karya yang masuk, masing-masing dua karya dari Singapura dan 16 dari berbagai kota di Indonesia. Sedangkan penjurian karya dilakukan oleh tujuh anggota dewan juri dari berbagai profesi pada 17-18 Oktober 2012 di Jakarta Design Center. Banyak pihak berharap rencana pembangunan Monumen Bela Negara PDRI di Koto Tinggi ini segera terlaksana agar sebuah monumen yang apik, elegan, penuh elan vital perjuangan segera berdiri di sana. Di monumen itu nantinya, generasi tua yang terlibat dalam perjuangan kemerdekaan akan tersenyum bangga melihat Indonesia merdeka, sementara generasi muda tak pernah berhenti belajar dari heroisme para pendiri bangsa di masa lalu demi Indonesia berjaya. Semoga.
RIAU KEPRI
Zainal Abidin Bantah Bermain Proyek APBD Perubahan LINGKAR DPRD Minta perbaiki Jalan KotalamaMuaradilam dan Aurbetung-SKPD PASIR PENGARAIAN ,HALUAN — Anggota DPRD Rokan Hulu, berharap kepada kepada Dinas Bina Marga dan Pengairan (BMP) Rohul, supaya melakukan perbaikan dibeberapa ruas jalan yang rusak, seperti jalan penghubung Kotalama-Muaradilam dan ruas jalan Aur Betung-SKPDHal itu disampaikan H. Tengku Rusli, dan Firdaus, anggota DPRD Rohul daerah pemilihan (Dapil) III Kecamatan Kuntodarussalam, kepada Haluan Riau, Selasa (13/11) usai pertemuan diruangan Ketua DPRD Rohul, sebagai tindak lanjut aspirasi warga masyarakat yang menyampaikan kondisi ruas jalan didaerah tersebut. “Sesuai informasi yang kita dapatkan dari masyarakat, ruas jalan penghubung KotalamaDesa Muara Dilam, rusak dibeberapa titik. Kemudian, satu jembatan juga terancam putus dan minta segera diperbaiki. Kemudian, Dinas BMP Rohul supaya turun kelapangan untuk mengetahui kondisi ril dilapangan,”ujar H. Tengku Rusli, yang diamini Firdaus. Hal senada juga disampaikan anggota DPRD Rohul dari Dapil 1 Kecamatan Rambah Hilir, Winarto. Disampaikannya, ruas jalan simpang Aur Betung-SKPD minta dilakukan perbaikan karena ditemukan beberapa titik yang mengalami kerusakan, sehingga sedikit menyulitkan masyarakat ketika melintas. Menyikapi hal itu, Kepala Dinas BMP Rohul, Heri Islami, kepada Haluan Riau menyampaikan, pihaknya tidak dapat melakukan perbaikan pada ruas jalan tersebut secara permanen karena diruas jalan tersebut telah dialokasikan dana melalui kegiatan proyek multi years yang saat ini sedang dalam tahap proses lelang.(gus)
DUMAI - Wakil Ketua DPRD Dumai H Zainal Abidin menyatakan, tudingan warga dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) bahwa anggota DPRD terlibat dalam permainan proyek APBD Perubahan 2012, tidaklah benar. “Tidak benar kami langsung yang mengerjakan proyek ini atau merekom ke satuan kerja karena secara teknis pekerjaan ratusan paket ini ditangani Dinas PU dan sejumlah satker lain,” kata Zainal Abidin, Selasa, (13/11) kemarin. Zainal yang juga Ketua DPD PAN Dumai ini mengatakan, penganggaran sejumlah proyek dalam APBD Perubahan 2012 merupakan usulan dari hasil pokok-pokok pikiran DPRD, Musrenbang dan kebijakan kepala daerah. Kegiatan proyek tesebut, menurutnya merupakan usulan masyarakat dan para ketua Rukun Tetangga (RT) saat DPRD melakukan kegiatan reses di konstituen partai dan masyarakat umum. Zainal juga menyayangkan pemahaman pihak terkait kegiatan ini karena sesungguhnya proyek ini diperuntukkan bagi perbaikan infrastruktur jalan lingkungan dan bantuan sosial rumah ibadah serta sarana pendidikan dan yayasan. Secara pribadi ia sangat mendukung penolakan masyarakat agar anggota DPRD tidak terlibat langsung dalam permainan atau pengaturan proyek yang dianggarkan dari uang rakyat. “Saya setuju sekali anggota DPRD tidak boleh dan dilarang main dalam pekerjaan proyek karena tupoksi dewan itu hanya mengawasi. Menurut pandangan kami tidak salah jika kegiatan pokok pikiran anggota DPRD ini dituangkan dalam anggaran dan dapat direalisasikan untuk kepentingan rakyat banyak,” terangnya. Sebelumnya diberitakan, puluhan masyarakat yang tergabung Forum Solidaritas Warga Dumai (FSWD) dan gabungan LSM berunjuk rasa ke gedung DPRD setempat menyampaikan tuntutan dugaan anggota wakil rakyat itu terlibat dalam pengaturan proyek. (zak)
BURUH DEMO — Aksi demo buruh yang tergabung Federasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (FSPSI) Reformasi, bongkar muat pelabuhan Sri Payung KM 6 Tanjungpinang, Selasa (13/11). Mereka menuntut perbaikan upah bongkar muat yang selama ini sangat kecil. SUTANA/HALUAN KEPRI
Gedung Sekolah Tergenang Air, Tiga Sekolah Diliburkan RANTAUKOPAR, HALUAN — Banjir melanda di daerah Kecamatan Rantau Kopar Kabupaten Rokan Hilir semakin naik kepermukaan, ketinggian air akibat hujar terus menerus tidak bisa dibendung lagi. Di Kecamatan Rantau Kopar kabupaten Rokan Hilir gedung-gedung sekolah sudah tergenang air,akibatnya ruang kelas belajar (RKB) tidak bisa difungsikan lagi. Melihat kondisi ini anak-anak terpaksa diliburkan. Ada tiga sekolah yang terpaksa diliburkan akibat banjir di Kecamatan ini. “Untuk sementara sudah tiga sekolah terpaksa liburkan,” ujar Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Rantau Kopar, Samsuri SPdi,kepada wartawan Selasa(13/11). Dijelaskan Samsuri, tiga sekolah
yang terpaksa libur karena RKB nya dimasuki air banjir, diantaranya. SDN 004 di Kepenghuluan Sekapas, SDN 002 di Kepenghuluan Rantau Kopar dan SMP Negeri 1 Kepenghuluan Rantau Kopar. “Kedalaman air banjir sudah masuk keruangan belajar, oleh sebab itu, mau tidak mau tiga sekolah ini terpaksa libur. Dan ini sudah termasuk hari kedua liburnya, misalnya kalau tetap dipaksakan pelajar ini ke sekolah,akan sangat beresiko sekali bagi sekolah tentang keselamatan para pelajar,” jelas Samsuri. Namun, lanjut Samsuri, pelajarpelajar diwajibkan oleh guru-gurunya untuk sementara ini belajar dirumah. “Libur disini bukan libur belajar, tapi libur sekolah karena banjir. Maka,
pelajar-pelajar diminta untuk sementara ini tetap belajar dirumah,”tegas Samsuri. Dikatakan Samsuri, pihaknya akan mencoba berkordinasi dengan Kadis Pendidikan Kabupaten Rohil. Dengan tujuan, sekolah-sekolah yang belum terkena banjir, seperti SMA Negeri 1 dan lainya. Sekolah yang sudah terkena banjir dan harus libur bisa menumpang sementara disana. “Sebab, kita khawatir juga banjir ini berkepanjangan, jadi sangat banyak pelajar-pelajar kita jauh tertinggal mata pelajarnya. Maka, dengan bisanya nanti sekolah yang belum terkena banjir dimanfaatkan juga bagi sekolah yang sudah terkena banjir, akan sangat membantu sekali rasanya,” pungkas Samsuri. (h/put)
>> Editor : Maidella Syahni
>> Penata Halaman : Fathul
24 PENDIDIKAN Pemkab Dharmasraya Sediakan Bus Sekolah DHARMASRAYA, HALUAN — Dinas Perhubungan Komunikasi Informatika Pariwisata dan Budaya (Dishubkominfoparbud) Kabupaten Dharmasraya segera miliki bus sekolah. Bus ini nantinya dapat dimanfaatkan oleh siapapun atau kelompok manapun juga sesuai prosedur yang ada pada dinas tersebut. “Kita akan miliki bus sekolah, yang dapat dimanfaatkan oleh kelompok manapun juga, apalagi anak sekolah yang membutuhkan bus untuk pergi kegiatan sekolah, baik dalam daerah maupun luar daerah dan bahkan luar provinsi sekalipun,” ungkap Kepala Dishubkominfoparbud, Andreas NS kepada Haluan, beberapa waktu lalu. Dengan tidak menyebut jumlahnya, bus tersebut dalam waktu dekat akan tiba di Kabupaten Dharmasraya, tentu saja kedatangannya perlu prosedur terlebih dahulu di Kementerian Perhubungan, dan segala proses sedang dilalui. Yang jelas, bus tersebut sudah ada untuk Dharmasraya. Dijelaskannya, bus sekolah tesebut nantinya dikelola langsung oleh Dishubkominfoparbud. Prosedur peminjaman akan diatur, tapi yang jelas si peminjam cuma menanggung BBM, sedangkan perjalanan dinas sopir dan biaya pemeliharaan kendaraan tidak dipungut. Aturan ini tidak ada pembedaannya, karena prosedur peminjaman akan ditetapkan minimal dengan SK Bupati, supaya jangan ada penyimpangan-penyimpangan dan kejanggalankejanggalan di lapangan. “Wartawan juga bisa meminjam ini untuk kepentingan bersama, meskipun wartawan tetap melalui prosedur dan aturan yang ada,” tutur mantan camat terlama ini sambil tertawa. Diharapkan nantinya dengan adanya bus sekolah, khusus sekolah-sekolah yang ada kegiatan tidak kesulitan lagi untuk menyewa mobil, begitu pula diharapkan bus sekolah akan dapat menunjang aktivitas sekolah. Program yang diturunkan oleh pemerintah pusat ini tidak semua daerah yang mendapatkannya, tetapi kabupaten anyer ini mendapat perhatian khusus. Hal ini hendaknya perlu disyukuri oleh masyarakat Dharmasraya, dan masyarakat hendaknya merasa terbantu dengan adanya bus tersebut, karena bus sekolah tersebut sangat nyaman sekali dan sangat layak untuk dimanfaatkan sampai ke luar provinsi.(h/mdi)
RABU, 14 NOVEMBER 2012 M 29 DZULHIJJAH 1433 H
KEMAMPUAN GURU BELUM MAKSIMAL
Sekolah Tetap Buka Kelas Bilingual PADANG, HALUAN — Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 2 Padang kembali bertekad mengadakan kelas bilingual (dua bahasa) bagi siswa pada tahun ini, meski kemampuan bahasa Inggris guru di sekolah itu masih belum maksimal. Sebelumnya, kegiatan ini sempat terhenti akibat gempa yang melanda tahun 2009 dan berlanjut sampai 2011. Untuk menciptakan kelas ini, pihak sekolah bekerja sama dengan English College Jakarta, dalam bentuk memberikan tambahan pelajaran bahasa Inggris. Siswa yang mengikuti kelas ini adalah siswa kelas VII sebanyak 254 orang. Seusai mengikuti pembelajaran tambahan, siswa dituntut memiliki kemampuan bahasa Inggris aktif atau fasih berbahasa. Setelah itu, siswa dituntut untuk mengikuti proses belajar mengajar (PBM) dengan dua bahasa yaitu bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, atau sudah berada pada kelas bilingual. “Jika kemampuan bicara siswa sudah bagus, tentu tidak akan kesulitan ketika diterapkan di kelas sesunguhnya,” jelas Wakil Sarana Prasarana SMPN 2 Padang Efalina,
Selasa (13/11). Guru di sekolah ini sendiri juga sudah mendapatkan pelatihan bahasa Inggris beberapa waktu lalu. “Meskipun kemampun guru menggunakan bahasa Inggris tidak maksimal, diharapkan kelas bilingual tetap berjalan lancar,” katanya. Lebih lanjut Efalina mengatakan, melalui kerja sama dengan EC Jakarta ini, siswa bisa mendapatkan sertifikat Cambridge English for speakers of other languages (ESOL). Dengan mendapatkan sertifikat ini, siswa tidak perlu lagi mengulang ujian yang sama, karena berlaku seumur hidup. Selain itu, siswa juga mendapatkan sertifikat berkualifikasi internasional baik untuk penggunaan pendidikan, bisnis, dan jenjang karir. Ujian ini dilaksanakan serentak di London dan Indonesia. Kata Efalina, jika ada siswa yang lulus, maka SMPN 2 Padang merupakan SMP pertama di Padang yang memperoleh sertifikat ini. Kegiatan pembelajaran untuk kelas bilingual ini sudah berjalan sejak awal Oktober lalu. Dari pembelajaran yang sudah berjalan hampir satu bulan ini, menurut Efalina siswa sudah menujukkan keberaniannya berbahasa Inggris. Terkait prestasi dalam bahasa Inggris, beberapa waktu lalu SMPN 2 Padang meraih juara 3 story telling se Kota Padang. Tahun sebelumnya, berhasil meraih juara 1. Sekolah yang berstandar nsional ini, juga memiliki prestasi yang luar biasa di bidang lain, seperti juara 1 umum lomba matematika tingkat Sumatera tahun 2011. Juara 1 dan juara 3 lomba matematika se Kota Padang, juara 1 catur se Kota Padang, dan dalam berbagai ajang lainnya. (h/cw-eni)
MENGENAL LINGKUNGAN — Seorang anak bermain dan menghabiskan waktu di Pasar Raya Padang sambil menunggu orangtuanya yang sedang berdagang atau berbelanja. Dengan kemampuan adaptasi yang dimiliki anakanak, bermain di berbagai kondisi lingkungan diharapkan dapat membantu anak-anak mengenal lingkungan dengan baik. HASWANDI
Kisi-kisi UN 2013 Disosialisasikan Pekan Depan JAKARTA, HALUAN — Seperti yang telah dijadwalkan, kisi-kisi untuk Ujian Nasional (UN) 2013 akan segera disosialisasikan pada November ini. Rencananya Badan Standarisasi Nasional Pendidikan bersama Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan melakukan sosialisasi pada pekan depan. Kepala Pusat Penilaian Pendidikan Kemdikbud, Hari Setiadi, mengatakan bahwa
kisi-kisi untuk UN 2013 segera akan disosialisasikan. Pasalnya, dengan kisi-kisi yang ada ini dapat memberi acuan pada para guru untuk mengajarkan materi yang sesuai kepada siswanya. “Benar, sudah akan disosialisasikan. Kami inginkan secepatnya. Paling tidak minggu depan sudah bisa sosialisasi,” kata Hari, Selasa (13/11). Metode yang akan ditem-
puh untuk sosialisasi kisi-kisi soal UN 2013 ini adalah dengan berkirim surat pada Dinas Pendidikan masing-masing daerah dan sekolah-sekolah yang ada di seluruh Indonesia. Selanjutnya, akan ada website juga yang dapat digunakan untuk mengakses kisi-kisi soal tersebut. “Websitenya milik BSNP dan Balitbang. Nanti bisa diakses kisi-kisi itu lewat website,” jelas Hari.(h/kcm)
Anak SD Indonesia Borong Medali Emas JAKARTA, HALUAN — Para pelajar Indonesia memborong medali emas dalam The 2nd Asian Sciene and Mathematics of Primary School atau ASMOPS yang digelar di Tangerang, 7-9 November 2012. Anak-anak Indonesia berhasil mengalahkan para pesaing yang berasal dari Malaysia, Filipina, dan Taiwan. Fadhila Ramadiastri, siswi kelas VI SDI Al-Azhar 6,
Jaka Permai, Jakarta, berhasil meraih medali emas untuk kategori Sains. Sementara itu, medali emas untuk kategori Matematika diraih oleh Grace Kurniawan, siswi kelas VI SD Tarakanita 6, Pluit, dan Benedictus Visto, siswa kelas VI SD PL Bernardus 03, Jakarta. Tim Indonesia 1 juga berhasil menyabet medali emas untuk kategori ‘The Best Team’. Tim ini terdiri dari
empat orang, yaitu Arriel Putra, siswa kelas VI St Laurensia School; Fadhila Ramadiastri dan Nicholaus Taote, siswa kelas VI SD yang diasuh Surya Intensive Program; serta Sulaiman, siswa kelas VI SD Dr Wahidin Sudirohusodo, Surabaya. Uniknya, tak hanya siswa dari kota Jakarta dan kota besar lainnya yang berhasil mencetak prestasi. Welfrid Kobak, siswa asal Yahukimo, Papua,
dan Nikolaus Taote, siswa asal Mimika, juga meraih penghargaan. Keduanya yang tengah dalam asuhan Surya Intensive Program turut menyabet 1 perunggu dan 1 honourable mention. Rilis resmi yang diterima wartawan, Senin (12/11), anakanak sekolah dasar yang berlaga di ajang ini mengerjakan soal yang beragam. Jenis lomba sendiri untuk masing-masing kategori terbagi dua, yaitu teori dan
>> Editor : Nova Anggraini
praktik, baik yang berbentuk pilihan ganda, jawaban singkat, maupun esai. Soal kompetisi tersedia dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Para peserta juga diajak berkeliling ke Pusat Peragaan Iptek (PPIPTEK), Taman Mini Indonesia Indah. Dengan rangkaian kegiatan ini, Surya Institute sebagai penyelenggara berharap kecintaan anak SD pada matematika dan sains terus berkembang. (h/kcm)
>> Penata Halaman:Rahmi