EDISI : 214 TAHUN LXIII
RABU 14 DESEMBER 2011 M / 18 MUHARAM 1433 H
HARGA ECERAN
Rp2500
HARI INI TERBIT 24 HALAMAN
SEJARAH MENCATAT, HALUAN TERBIT SEJAK 1948 DAN MENJADI TUAN RUMAH DI NEGERI SENDIRI Tidak ada suatu umatpun yang dapat mendahului ajalnya, dan tidak (pula) dapat mengundurkan (nya). (QS Al Hijr 15:5)
SUBUH ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISHA
04.46 12.11 15.37 18.14 19.28
WIB WIB WIB WIB WIB
http://www.pkpu.or.id
TANAM — M e n t e r i Kehutanan RI Zulkifli Hasan menanam pohon di Pantai Tiram dalam rangka B u l a n Menanam Nasional t i n g k a t Sumbar. M e n h u t didampingi Gubernur Sumbar Irwan Prayitno.
REFLEKSI
Tanggung Jawab Koruptor OLEH : KASRA SCORPI KELAHIRAN reformasi sebenarnya reaksi terhadap prilaku pemerintahan Orde Baru yang koruptif, tetapi selama belasan tahun pemerintahan reformasi korupsi malah merajalela, melebar ke semua lini, akibatnya nyaris di semua lembaga penyelenggara negara tejadi korupsi dengan pelaku personil dari lembaga negara itu sendiri atau pihak luar yang bekerja sama dengan lembaga negara. Pelaku korupsi tak terkecuali usia muda atau tua, pejabat rendah maupun tinggi, yang mengenaskan prilaku koruptif telah merambah ke orangorang pendidik dan kiay sekalipun. Jika berlaku adagium bahwa masa depan suatu bangsa ditentukan oleh generasi mudanya hari ini, maka amat pantas kita kecewa dan khawatir, betapa tidak, kecil-kecil anak bangsa ini sudah bersikap koruptif.
Bersambung ke Halaman 11
BANYAK DANA KEHUTANAN TAK TERSERAP
Rekomendasi Lahan 412 ‘Digantung’ Gubernur
PT SEMEN PADANG belum bisa memanfaatkan lahan 412 hektare yang sudah dialihfungsikan. Surat rekomendasi yang dibutuhkan untuk izin pinjam pakai lahan itu ke Menteri Kehutanan masih ‘digantung’ gubernur.
PADANG, HALUAN — Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan menyatakan pengembangan PT Semen Padang menjadi salah satu agenda dalam rapat kabinet bidang ekonomi yang dipimpin Menko Perekono-
Ambon Kembali Rusuh
DAVID
FOTO BERSAMA — Amanda Khalieta (jaket hitam) didampingi Kabid Dikmen Dinas Pendidikan Padang, Jufri Siry dan orang tuanya dr. Joni Sastra SpM saat disambut di BIM, Selasa (13/12).
Amanda Khalieta Raih Prestasi Internasional TARGET Amanda Khalieta mengharumkan nama bangsa pada lomba International Junior Science Olimpiad (IJSO) yang digelar di Kota Durban, Afrika Selatan tercapai dengan menyumbangkan medali perunggu untuk tim Indonesia. Dia disambut kalungan bunga di Bandara International Minangkabau (BIM), Selasa (13/12) yang dihadiri Kasi Kurikulum Bidang SMP-SMA-SMK, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Sumbar Elwi Netri, Kabid Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan Padang Jufri Siry dan Kepala SMP 1 Padang, Darmalis. Meskipun belum berhasil meraih emas, namun prestasi perunggu yang diraih Siswa SMP 1 Padang di bidang Biologi cukup membanggakan, karena juara tiga itu diraih dengan persaingan ketat dari siswa-siswa terbaik dunia.
Bersambung ke Halaman 11
AMBON, HALUAN — Ambon kembali rusuh. Dua kelompok warga bentrok pada Selasa (13/12) dinihari. Akibatnya, belasan orang luka-luka dan lima rumah hangus dibakar. Bentrokan antarwarga Airmatacina-Lorong Kolonel Pieters Urimessing sejak Senin (12/ 12) malam dipicu saling ejek dengan petasan lalu berkembang menggunakan mercon ukuran besar jenis bola, bom molotov dan bom rakitan. Kabid Humas Polda Maluku, AKBP Johanis Huwae mengatakan, sebanyak lima rumah warga terbakar dan puluha lainnya rusak akibat terkena lemparan dan 11 orang mengalami luka akibat terkena lemparan benda tumpul sempat menjalani perawatan di RS Al Fatah Ambon, RS Sumber Hidup, sedangkan satu korban luka tembak di bagian dada kanan saat ini menjalani perawatan intensif di RSUD dr Haulusy. Namun Kabag Penum Polri, Kombes Boy Rafli Amar, di Mabes Polri Jalan Trunojoyo No 3 Jakarta Selatan, Selasa (13/12) mengatakan, korban luka-luka berjumlah 16 orang.
Bersambung ke Halaman 11
mian Hatta Rajasa. Persoalan tersebut mengemuka karena sampai saat ini perusahaan tersebut belum dapat memulai perluasan usahanya. Namun persoalan yang berkaitan dengan kewenangan Kemen-
terian Kehutanan terutama tentang alih fungsi lahan yang akan digunakan, sudah dituntaskan. Saat ini masalahnya berada di tangan Gubernur Sumbar.
Bersambung ke Halaman 11
ICA AWARD 2011
Mantan Kepala Biro CSR PTSP Juara Tiga
CSR AWARD — Mantan Kabiro CSR PT Semen Padang, Dafris Januir menerima penghargaan “Indonesia CSR Award (ICA)” yang diserahkan Sekjen Menteri Sosial Toto Utomo Budi Santoso di Balai Kartini Jakarta, Selasa (13/12).
PADANG, HALUAN — Mantan Kepala Biro Corporate Social Responsibility (CSR) Semen Padang Dafris Januir meraih juara tiga kategori Manajer CSR pada penilaian Indonesian CSR Award (ICA) 2011. Penghargaan diserahkan Sekjen Menteri Sosial Drs. Toto Utomo Budi Santoso, MM saat acara Anugerah ICA Award 2011 Kategori Manajer CSR di Balai Kartini Jakarta, Selasa (13/11).
“Penghargaan yang diterima Bapak Dafris ini dalam kapasitasnya selaku Kabiro CSR Semen Padang sekaligus Ketua Corporate Forum for Community Development (CFCD) Chapter Sumbar,” kata Kepala Biro Humas PT Semen Padang, Daconi ST MM kepada Haluan di sela-sela Pertemuan Akbar Pensiunan Semen Padang di GSG Indarung, kemarin.
Bersambung ke Halaman 11
PASBAR UKIR DUA PRESTASI
Bandara Perintis dan APBD Pertama
PASBAR, HALUAN — Tekad Bupati H Baharuddin R untuk memberikan yang terbaik bagi daerah Pasaman Barat (Pasbar), mulai ‘berbuah’. Punya Bandara Perintis yang pertama di Sumbar dan APBD 2012 tercepat secara nasional, inilah dua torehan prestasi yang patut disyukuri Pemkab bersama masyarakat. Hanya dalam waktu kurang dari enam bulan sejak diajukan ke Pusat, Bandara Perintis Pasbar yang terletak di Laban, Kecamatan Luhak Nan Duo, Rabu (14/12) hari ini, diuji
coba. Maskapai Penerbangan Susi Air, siap melakukan uji terbang. “Insya Allah, secara teknis, Bandara Pasbar siap,” kata Manager Teknis PT Asi Pudji Astuti (Susi Air), Saleh Hidayat, ketika melapor kepada Bupati Pasbar H Baharuddin R, akhir pekan ini di Rumah Dinas Bupati di Simpang Empat, Pasbar. Bandara Perintis Laban mempunyai landasan pacu (run way) sepanjang 700 meter. Gerbang dan jalan menuju bandara telah selesai dibangun menggunakan dana Anggaran Pendapatan Belanja
Daerah (APBD) Pasaman Barat. “Rencana untuk mengaktifkan bandara itu sebetulnya sudah lama. Baru mulai bulan Juli 2011 lalu, kami total dan fokus mewujudkan ‘mimpi’ agar Pasbar punya bandara perintis pertama di Sumbar. Siang malam, PU, Dishub dan semua yang terkait, bekerja.
Bersambung ke Halaman 11
KECELAKAAN DI KAPALO HILALANG
Yudha Transport vs Truk 1 Tewas 5 Luka-Luka PADANG, HALUAN — Sebuah kecelakaan tragis terjadi menjelang senja kemarin di kawasan Kapalo Hilalang Kecamatan 2 x 11 Kayu Tanam Padang Pariaman. Bus Yudha Transport BA 7029 MU dengan kecepatan tinggi bertabrakan dengan sebuah truk colt diesel BA 8236 SU. Akibat kecelakaan tersebut, satu orang penumpang bus Yudha Transport tewas. Hingga tadi malam belum diketahui identitas korban. Sementara lima lainnya mengalami luka-luka dan dibawa ke RSUP M. Jamil Padang. Pengemudi bus Yudha Transport, Dede Suparman
(39) mengalami patah kaki kanan diduga terjepit diantaran kabin bus dengan bodi truk colt diesel yang dia hantam. Menurut saksi mata di TKP, mula-mula bus Yudha Transport tengah melaju dari arah Bukittinggi menuju Padang. Sepanjang rute Kayu Tanam– Sicincin sehari kemarin, arus lalu lintas cukup padat. Ketika melewati penurunan Kapalo Hilalang, bus Yudha Transport bermaksud mendahului sebuah truk yang nomor polisinya tidak diketahui.
Bersambung ke Halaman 11
2 UTAMA
RABU, 14 DESEMBER 2011 M 18 MUHARAM 1433 H
LINGKAR
SATYALANCANA — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (kedua kiri) didampingi Ketua Umum PMI Jusuf Kalla (kiri) memberikan ucapan selamat ketika menyematkan penghargaan Satyalancana Kebaktian Sosial secara simbolis kepada sejumlah donor darah sukarela (DDS) di Balai Sidang, Jakarta, Selasa (13/12). Pemerintah dan PMI menganugerahkan penghargaan Satyalancana Kebaktian Sosial kepada 1.329 DDS sebagai wujud penghargaan kepada mereka yang telah mendonorkan darahnya minimal 100 kali.
Anak Perempuan Bacok Kepala Ibunya SIJUNJUNG, HALUAN — Anak durhaka bukan hanya ada dalam cerita malin kundang. Di dunia nyata, hal tersebut juga mulai sering terjadi. Kali ini pelakunya adalah Eti Selvi (35), warga Kandang Baru, Kecamatan Sijunjung, Kabupaten Sijunjung. Eti tega membacok kepala ibunya, Nurlis Sondang (60) dengan parang. Tindakan itu dilakukan Eti hanya karena ibunya memakai uangnya untuk mengobati Eti di RSUD Sawahlunto. Akibat perbuatan ini, Eti langsung diamankan polisi dan dititipkan di lembaga permasyarakatan (LP) Klas II B Muaro Gambok. “Tersangka sudah kita amankan, sedangkan ibunya sudah dimintai visum di puskesmas terdekat. Untuk proses selanjutnya, tersangka kita titipkan di LP,” jelas Kasat Reskrim AKP Suyanto SE sekaitan dengan penangana kasus yang cukup memalukan ini, di Mapolres Sijunjung, Selasa (13/12). Dikatakannya, kasus ini bermula ketika Eti di rawat di rumah sakit Sawahlunto beberapa waktu lalu. Saat itu, ibunya yang tak punya uang, memakai uang Eti untuk biaya obatnya sendiri. Setelah sembuh, Eti menanyakan uang yang dititipkan pada ibunya tersebut. Mengetahui uangnya sudah dipakai untuk biaya berobat dirinya, tersangka langsung marahmarah dan membacok ibunya dengan parang. Selain memukul ibunya yang mengakibatkan sobek di kepala, pada Minggu (11/12) Eti juga memukuli ibunya dengan sapu lidi. Kedua barang bukti (BB) ini sudah diamankan pihak penyidik di Mapolsek Sijunjung untuk pengusutan lebih lanjut. “Saat itu, Eti terlibat kecelakaan di Tanjung Gadang sepulang dari Sungai Lansek. Akibat luka-luka yang dia derita, orangtunya membawa Eti berobat ke RSUD Sawahlunto. Uang Eti yang Rp400 ribu dipakai ibunya untuk membiayai perawatan dirinya,” kata Suyanto. (h/nop)
Polres Pasbar Tangkap Dua Penyabu
PASBAR, HALUAN — Jajaran Satuan Narkoba Polres Pasaman Barat berhasil menangkap dua pelaku sabu-sabu di jalan sekunder 2 Blok E Jorong Ophir Nagari Koto Barau, Kecamatan Luhak Nan Duo, sekitar pukul 00.30 dini hari Selasa (13/12). Pelaku yang juga warga Lubuk Sikaping, Kabupaten Pasaman, M .Iklas Yusuf ,(28) alias Karak dan Noviandri, (32) kini diamankan di Mapolres Pasbar untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Kapolres Pasbar AKPB Prabowo didampingi Kasat Narkoba AKP Ikbal Harun, SH., kepada Haluan kemarin (13/12) menyebutkan, dari tangan tersangka diamankan barang bukti (BB), satu unit mobil Xenia warna hitam metalik dengan Nopol BK 1255QC, sabusabu 1 paket, 1 buah bong alat penghisap sabusabu, plastik lasegar, pipet ukuran mini, pirek, jarum suntik, mencis, Hp merk Nokia 1280 serta uang sebnyak Rp300 ribu. “Atas informasi dari masyarakat, kedua pelaku diciduk, saat pesta sabu-sabu di dalam rumah,”kata Kapolres. Penangkapan berawal ketika Karak bersama Noviandri diinformasikan warga setempat sering melihat tersangka menghisab sabusabu. Bahkan warga sekitar juga sempat resah akibat perbuatan yang dilarang itu. Sehingga anggota Satnarkoba Polres Pasbar langsung meluncur kelokasi dan melakukan pengintaian. Dijelaskan, di TKP, kedua tersangka menuju rumah dengan sigap anggota langsung menggerebek, ternyata kedua pelaku terlihat sedang teler akibat menghisap sabu-sabu. Disebutkan, ketika penangkapan para tersangka itu tidak melakukan perlawanan, karena kedapatan tangan sedang menghisab sabu-sabu. Anggota langsung melakukan pengeledahan dan didapatlah beberapa BB yakni,sabu-sabu 1 paket, 1 buah bong alat penghisap sabu-sabu, plastik lasegar, pipet ukuran mini, pirek, jarum suntik, mencis, Hp merk Nokia 1280 serta uang sebnyak Rp 300 ribu. ”Saat ini kedua pelaku diamankan di Mapolres Pasbar, untuk penyelidikan lebih lanjut, akibat perbuatanya kedua tersangka dijerat pasal 112 ayat 1 jo pasal 127 ayat1 huruf a UU RI No 35 tentang Narkotika tahun 2009 dengan ancaman 15 tahun penjara. (h/nir)
ANTARA
24-31 DESEMBER 2011
Pemuda Matur Gelar Iven Wisata PADANG, HALUAN — Forum Agro Wisata Nagari Madani (FAWNM) yang merupakan kumpulan Pemuda Sadar Wisata Matur, Kabupaten Agam mencoba gebrakan di bidang pariwisata dengan mengubah konsep: mengandalkan aktivitas ketimbang keindahan objek.
“Keindahan objek wisata saja tidak cukup. Bali sedikit objek wisatanya, tapi aktivitas wisatanya sangat banyak,” tutur Ketua FAWNM Muhammad Zuhrizul di Padang Selasa (13/ 12). Pemikiran ini, katanya, akumulasi dari pengalamannya mengamati objek-objek wisata di luar negeri. Dijelaskannya, FAWNM yang didirikan pada 2011 merupakan kumpulan masyarakat madani yang bergabung sebanyak 5 orang dari 6 nagari. Sekumpulan orangorang yang terdiri dari praktisi pariwisata diajak untuk memikirkan jenis kegiatan yang akan dilaksanakan untuk mengubah paradigma tersebut.
Hasilnya, kata Zul, lahirlah “Adventure de Mature 2011” yang rencananya akan dilaksanakan pada 24-31 Desember 2011. Dengan pelbagai kegiatan, katanya, diharapkan dapat menarik minat kunjungan wisata. Matur sendiri, sebutnya, memiliki potensi objek wisata yang tak kalah dari luar negeri, baik wisata alam maupun kuliner. Kegiatan perdana yang akan diusung: Maraton Wisata, Motor Cross Country, Motor Trail Advanture, Jungle Trekking, dan Paralayang. Ia dimeriahkan dengan Pagelaran Seni dan Budaya Nagari Expo Matur. “Kegiatan-kegiatan ini belum pernah diselenggarakan di Sum-
bar,” tutur Zul. Sebab, sebutnya, setiap aktivitas wisata tak hanya mengandalkan mata, lebih kepada pendekatan “hati” agar berkesan. Dicontohkannya, untuk ajang jungle maraton yang melewati hutan, peserta akan menginap di rumah-rumah penduduk, tidak di hotel mewah. Untuk jalur, katanya, rata-rata semuanya adalah jalur-jalur baru yang masih hijau. Namun, untuk savety (tingkat keamanan), telah dilakukan penelitian terhadap jalur-jalur yang akan dilewati. Ia diteliti oleh praktisi di masingmasing bidang perlombaan. Heri Kuzaini dari Komunitas Padang Mountain Bike yang meneliti jalur untuk balap sepeda menyebutkan, tantangan di jalur yang ia teliti menantang adrenalin dengan tingkat kecuraman tinggi. Jarak tempuh yang dijalani 2 kilo. “Track ini kelihatan panjang dengan tikungan yang tajam,” tuturnya. Sekretaris umum Belantara Motocros Afdil yang juga telah
KLW dan Ujian PWI Sumbar Dilaksanakan 23-24 Desember
PADANG, HALUAN — Karya Latihan Wartawan (KLW) dan Ujian Kenaikan Status anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Sumatera Barat dimajukan satu hari dari rencana awal. Kedua kegiatan ini akan dilaksanakan di Asrama Haji Tabing, Padang, Jumat dan Sabtu, 23-24 Desember mendatang. Ketua PWI Cabang Sumbar H. Basril Basyar didampingi Ketua Panitia Pelaksana KLW dan Ujian Kenaikan Status anggota PWI Sumbar H. Heranof Firdaus di Padang kemarin mengatakan, KLW diikuti oleh calon anggota yang akan menjadi anggota muda dan dari anggota muda menjadi anggota biasa. Peserta diperkirakan 150 orang dari berbagai daerah di Sumbar. KLW ini wajib diikuti calon anggota dan anggota muda yang akan mengikuti ujian. Untuk bisa mengikuti ujian menjadi anggota muda, berusia sekurangkurangnya 21 tahun dan mengisi formulir permohonan yang disediakan PWI Cabang. Syarat-syaratnya, melampirkan fotocopy surat pengangkatan menjadi wartawan dari Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab Pemberitaan media tempat bekerja, baik cetak maupun
elektronika sebanyak empat lembar. “Juga termasuk media online,” kata Basril Basyar. Di samnping itu, peserta harus melampirkan foto copy ijazah terakhir, serendah-rendahnya Diploma III (D.III) sebanyak empat lembar, Surat Kelakuan Baik dari Polresta, kliping berita minimal tiga berita dan pas foto berwarna ukuran 2 x 3 dan 4 x 6 masingmasing lima lembar. Syarat lainnya, membuat/ mengisi surat pernyataan Pemimpin Redaksi Penerbitan Pers dan Kepala Pemberitaan RRI/ TVRI di atas materai Rp6.000, membuat/mengisi surat pernyataan bermaterai Rp6.000, yang berisi janji pemohon untuk menaati Kode Etik Jur-nalistik (KEJ) dan Kode Etik Wartawan Indonesia (KEWI), Peraturan Dasar dan Peraturan Rumah Tangga PWI serta keputusan organisasi. Surat pernyataan disediakan PWI Cabang. Sedangkan untuk menjadi anggota biasa, minimal sudah menjadi anggota muda selama dua tahun, mengisi formulir permohonan yang disediakan PWI Cabang,dilampiri foto copy surat pengangkatan menjadi wartawan dari Pemimpin Redak-
si/Penanggungjawab pemberitaan media tempat bekerja, baik cetak, elektronika maupun online, foto copy ijazah terakhir serendahrendahnya Diploma III empat lembar, Surat Kelakuan Baik dari Polresta, foto copy kartu anggota muda empat lembar, pas foto berwarna 2x3 dan 4x6 masingmasing lima lembar. Persyaratan lainnya, sama dengan untuk untuk menjadi anggota muda. Heranof mengatakan, kepada peserta dikenakan biaya masingmasing Rp150 ribu. “Iyuran ini jelas tidak cukup untuk mendukung kegiatan ini. Karena itu, panitia minta bantuan sponsor. Dinas Kimprasjal Tarkim dan PLN Wilayah Sumbar sudah menyatakan kesediaannya membantu kita,” ujar Heranof. Pada hari pertama KLW akan diisi dengan ceramah dari narasumber, sedangkan ujian baru dilaksanakan pada hari kedua. Pendaftaran bagi peserta, sudah mulai dilaksanakan sejak 9 Desember dan berakhir 20 Desember mendatang. “Bisa langsung ke kantor PWI Sumbar di Padang. Bagi yang berada di luar Padang, harus membawa surat rekomendasi dari PWI Perwakilan tempat calon peserta bertugas,” kata Heranof. (h/met)
meninjau lokasi mengatakan, jalurnya dimulai dari standar dilanjutkan dengan jalur ektrem. “Tidak terlalu terjal, tapi melewati batu-batu cadas,” katanya. Namun, Heri dan Afdil samasama menyebutkan, view (pemandangan) saat lomba memiliki poin tersendiri untuk dinikmati. Misalnya, ajang sepeda gunung akan melewati 7 air terjun dan satu goa. Ditambahkan Zul, di setiap kegiatan, telah dilakukan peninjaun oleh praktisi masing-masing bidang. Yang dilibatkan antara lain, climber motor bike Padang, untuk paralayang lawang paragliding club, dan jungle tracking oleh tim Lawang Adventure Club. Dipatenkan Zul menyebutkan, target jangka panjang setelah iven selesai, setiap jalur yang ditempuh akan dipermanenkan, baik untuk jalur sepeda gunung atau motorcross. Dan, sebutnya, ia akan dikelola oleh masyarakat. Untuk sepeda gunung dan
motorcross akan dikembangkan menjadi sewa rental. Paralayang permanen tandem paralayang. “Rumah-rumah masyarakat dijadikan penginapan,” katanya. Pemilik Ikasa Tour lebih lanjut menjelaskan, khusus untuk penginapan, akan dipantau oleh pemimpin nagari karena telah ada kesepakatan. Misalnya, bila ada yang menginap harus memiliki surat nikah. Di tempat-tempat tertentu tidak boleh menggunakan celana pendek. “Kita akan sediakan guide-nya,” katanya. Untuk mengikuti acara yang terbuka untuk umum tersebut, bebernya, masyarakat bisa mendaftar di Padang: Ikasa Tour jalan S. Parman No. 186 Ulak Karang atau Classy FM. Di Bukittinggi: Warung Abud Belakang Balok depan PLN atau Ikasa Tour cabang Bukittinggi jalan Soekarno Hatta atau di www.lawangpark.com. Zul menargetkan, pada 2012, kunjungan wisata ke Matur bisa naik sampai 400 persen. (h/adk)
Besok, Digelar Syukuran Dua Pahlawan Nasional
PADANG, HALUAN — Untuk menghargai penghargaan yang diberikan pemerintah RI berupa gelar pahlawan nasional kepada H. Abdul Malik Karim Amaraullah (Hamka) dan tokoh PDRI, Mr. Sjafroedin Prawira Negara, sebuah acara syukuran digelar di gubernuran Padang, hari Kamis besok (15/12) Acara yang diprakarsai oleh kelompok Jawa Pos Group ini juga akan dilaksanakan bersamaan dengan diskusi umum bersama Gubernur Irwan Prayitno dan sejumlah tokoh menyangkut kiprah dan kepahlawanan Hamka dan Sjafroedin. Panitia syukuran, Defri Muliadi kepada wartawan di Padang Selasa (13/12) kemarin mengatakan, target diselenggarakannya syukuran tersebut yakni untuk mengingatkan lagi masyarakat tentang perjuangan dua pahlawan tersebut. “Selama ini selalu saja keduanya dikaitkan dengan PRRI, padahal hal yang lebih penting lagi yakni PDRI dimana kiprah Sjafroedin sangat menonjol kok dilupakan? Lagi pula PRRI bukanlah aksi pemberontakan
untuk membentuk negara sendiri. Hanya sebuah perjuangan masyarakat daerah terhadap pemerintah pusat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah-daerah. “Perjuangan tersebut sudah terwujud dengan diselenggarakannya sistem pemerintahan dari sentralisasi kepada desentralisasi atau otonomi daerah serta dibubarkannya PKI,” ujar Defri. Dikatakannya, yang menjadi target dalam syukuran itu adalah untuk mengingatkan pemerintah untuk memasukkan cerita perjuangan Buya Hamka dan Sjafroedin ke dalam kurikulum sekolah. Minimal sejarah dua pejuang tersebut dipelajari oleh siswa-siswi yang ada di Sumbar. Kalau memungkinkan, juga dipelajari oleh seluruh siswasiswi se Indonesia. Dalam diskusi umum yang akan diselenggarakan pada syukuran itu, juga akan dibicarakan tentang pemakaian nama dua pejuang tersebut untuk bangunan-bangunan besar di Sumbar. Seperti nama Masjid Raya Sumbar dan nama sejumlah jalan. (h/dfl)
NASIONAL 3
RABU, 14 DESEMBER 2011 M 18 MUHARAM 1433 H
LINGKAR Jangan Biarkan Laut Dikuasai Asing JAKARTA, HALUAN — Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro mengingatkan, jangan biarkan bangsa lain menguasai dan menikmati kekayaan laut Indonesia. “Jangan kita biarkan kekayaan laut kita dinikmati oleh bangsa lain,” katanya dalam amanat tertulis pada Hari Nusantara 2011 yang dibacakan Koorsahli Kasal Laksamana Muda TNI Bambang Budianto di Markas Besar TNI Angkatan Laut di Jakarta, Selasa (13/12). Purnomo mengatakan kedaulatan negara, termasuk laut, harus dipertahankan. “Kekayaan laut yang dimiliki harus dimanfaatkan sebesarbesarnya bagi kemakmuran dan kesejahteraan rakyat. Laut kita terbentang sangat luas hampir tiga perempat dari keseluruhan wilayah Tanah Air,” ujarnya. Potensi laut Indonesia yang besar tersebut, menurut Menhan, belum sepenuhnya dikelola dengan baik. “Industri perikanan nasional belum benar-benar berkembang. Kontribusi perikanan kepada pendapatan nasional juga masih relatif kecil,” katanya. Bahkan, di perairan laut Indonesia justru masih banyak terjadi pencurian ikan. Akibatnya, sektor perikanan belum mendatangkan kesejahteraan bagi masyarakat. Ia menambahkan para nelayan yang menggantungkan hidupnya dari kekayaan laut masih merupakan salah satu kelompok masyarakat yang perlu mendapat perhatian. “Dengan kondisi yang demikian tersebut maka pembangunan ekonomi kelautan di sektor perikanan, perhubungan laut, pariwisata bahari, pertambangan dan industri maritim perlu ditingkatkan,” kata Purnomo. Ia menambahkan Indonesia perlu mengubah cara pandang pembangunan, dari pembangunan yang semata berbasis daratan (land-based development) menjadi lebih berorientasi pada pembangunan berbasis kelautan (ocean-based development). Menhan juga mengharapkan, sektor perikanan, pariwisata bahari, dan perhubungan laut harus dijadikan pilar utama dalam pembangunan kelautan dan perikanan. Purnomo menuturkan laut memiliki potensi wisata bahari karena keunikan dan kelangkaanya. “Negara kita harus dijadikan salah satu tujuan wisata bahari terbesar di dunia dengan berbasis konservasi,” ujarnya. Tak hanya itu, Menhan mengatakan untuk menjaga keutuhan dan kedaulatan NKRI yang demikian luas, Indonesia harus memperkuat batasbatas wilayah negara secara jelas. “Indonesia harus memberdayakan pulau-pulau terluar dan menjadikan pulau terluar sebagai beranda terdepan dari negara, serta berupaya meningkatkan keamanan laut dan keselamatan di wilayah perairan Indonesia,” kata Purnomo. (ant)
Lima Gunung Api Berstatus Siaga JAKARTA, HALUAN — Dari 127 gunung api aktif di Indonesia saat ini sebanyak lima gunung berstatus siaga (level III) dan sebanyak 18 gunung berstatus waspada. Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Santoso, mengatakan beberapa di antara yang siaga adalah Gamalama, Papandayan, Karangetang, Lokon, dan Krakatau. Sedangkan yang waspada adalah Sundoro, Anak Ranakah, Tambora, Lewotobi Laki-laki, Soputan, Ibu, Lewotobi Perempuan, Marapi, Bromo, Dieng, Gamkonora, Sinabung, Talang, Kerinci, Semeru, Sangeangapi, Dukono, Sorik Marapi. Menurut PVMBG, Terhitung Senin (12/12) lalu pukul 16:00 WIB, Gunung Sorik Marapi dinaikkan statusnya dari Normal/Level I ke Waspada/Level II. “Dalamm status Waspada Sorik Marapi, masyarakat diharap tenang serta mengikuti arahan BPBD setempat,” kata Sutopo. Masyarakat, kata dia, juga tidak boleh mendekati radius 1.5 Km dari kawah aktif. “Masyarakat yg bermukim dan beraktivitas di Kawasan Rawan Bencana II agar tetap Waspada,” katanya. Sedangkan di gunung Gamalama, kata Sutopo, juga telah terjadi rangkaian letusan Senin pukul 17:52, 18:04, 18:05 dan 18:06 WIT. Asap letusan berwarna kelabu dengan ketinggian masing-masing 500, 1000, 1000 dan 1500 meter dari puncak. (ant)
Pemerintah Wajib Evaluasi LSM Asing JAKARTA,HALUAN — Pemerintah diminta memberikan sanksi tegas kepada lembaga swadaya masyarakat asing, yang dinilai tidak mematuhi aturan hukum di Indonesia. Pemerintah tidak boleh takut membekukan izin LSM Asing yang mengangkangi aturan.
“Peringatan keras ini penting dlakukan untuk menjaga harga diri Indonesai sebagai negara berdaulat,” tegas Ketua Panitia Khusus Rancangan Undang Undang tentang Organisasi Massa, Abdul Malik Haramain, pada diskusi dan peluncuran buku “1001 Alasan Mengapa Greenpeace Haram” di Gedung DPR, Jakarta, Selasa. Menurut Malik, pemerintah hendaknya tidak ragu mem_bekukan izin LSM asing tertentu untuk beroperasi di wilayah hukum Indonesia. Mencermati sejumlah pelanggaran yang dilakukan LSM tersebut, menurut Malik, antara lain tidak mendaftarkan diri di Kementerian Dalam Negeri, menerima dana ilegal serta menyalahi izin peruntukan kantor menjadi hunian, “Dengan sejumlah pelanggaran yang dilakukan LSM tersebut hendaknya pemerintah membekukan izinnya, karena melanggar UU tentang ormas,” katanya. Banyak IIegal Dalam pada itu Wakil Ketua Pansus RUU Ormas, Deding Ishak, mengatakan, penyusunan RUU Ormas, antara lain, didasarkan atas banyaknya LSM asing yang be-
roperasi secara ilegal di Indonesia. Dengan adanya UU Ormas yang baru, menurut dia, pemerintah diharapkan bisa semakin berani memberikan sanksi terhadap ormas yang tidak patuh aturan hukum yang berlaku. “Selama ini, banyak ormas asing yang programnya tidak sesuai dengan prinsip pembangunan nasional dan bahkan cenderung kontraproduktif,” katanya. Deding menambahkan, merujuk pada kasus pelanggaran yang dilakukan LSM asing itu, seharusnya pemerintah sudah bisa membekukan sementara kegiatan LSM tersebut. Tanpa menunggu disahkannya UU Ormas yang baru, kata dia, pemerintah sebenarnya sudah bisa membekukan sementara kegiatan LSM itu sambil menunggu proses pengadilan. Sementara itu, penulis buku “1001 Alasan Mengapa Greenpeace Haram”, S Hidayatullah mengatakan, dengan pelanggaran peruntukan kantor menjadi hunian, pemerintah bisa menyegel kantor LSM itu di Jakarta. Ia mempertanyakan, mengapa hingga saat ini pemerintah masih memberikan izin beroperasi kepada LSM tersebut. (ant)
PAN Bentuk Tim 9 Bantu Wa Ode
JAKARTA, HALUAN — Partai Amanat Nasional (PAN) membentuk Tim 9 untuk memberikan bantuan hukum terhadap anggota DPR Fraksi PAN Wa Ode Nurhayati yang telah ditetapkan sebagai tersangaka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus Dana Percepatan Pembangunan Infrastruktur Daerah (DPPID). Tim 9 juga akan menyelidiki adanya dugaan pemerasan yang menimpa Wa Ode dalam kasus ini. “Sekarang semuanya sudah ditangani oleh Tim 9 yang dibentuak DPP. Tim ini kini tengah mengeksplorasi data, tentunya kita menyerahkan dan menghormati proses hukum di samping advokasi,” jelas Sekjen DPP PAN Taufik Kurniawan menjawab pertanyaan wartawan, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (13/12). Tim 9 tengah bekerja untuk menyelidiki berbagai kejanggalan atas penetapan status tersangka terhadap Wa Ode yang begitu cepat. ‘Sementara pihak lain yang selama ini intens diperiksa KPK justru masih berstatus masih bebas. Kita akan pelajari motif di balik ini juga,” ujarnya. Meski telah membentuk Tim
9, namun Taufik menyatakan, PAN tidak akan mengintervensi proses hukum yang tengah dilakukan oleh KPK. “Kita serahkan pada KPK dan percayakan saja proses penyidikan kasus ini pada aparat penegak hukum. Menurut saya tidak pas kalau kemudian kita saling beradu argumen di media,” tegasnya. Secara terpisah, mantan Wakil Ketua Badan Kehormatan (BK) DPR Nudirman Munir membantah tudingan Wa Ode Nurhayati yang menyebutkan stafnya telah melakukan pemerasan terhadap Wa Ode yang bertujuan agar kasus Wa Ode tidak ditindaklanjuti BK. Menurut Nudirman, dia telah meminta klarifikasi kepada semua staf dan pihak-pihak yang selama ini mendukung kinerjanya di DPR dan semuanya mendapatkan jawaban tidak. “Saya sudah klarifikasi semua anak buah saya dan mereka semua mengatakan tidak tahu. Kalau memang benar ada bukti sudah saya pecat mereka. Tapi kan harus ada bukti, tidak mungkin saya melakukan tanpa bukti sebab sama saja saya menganiaya orang. (h/sam)
ANTARA
ANTI KORUPSI — Sebuah baligo dipajang dalam acara “Berani Jujur, Hebat!” yang terkait masalah korupsi di Gedung Indonesia Menggugat, Bandung, Jawa Barat, Selasa (13/12). Acara yang diselenggarakan oleh Indonesia Corruption Watch (ICW) ditujukan untuk para pelajar dan mahasiswa, untuk menumbuhkan perlawanan korupsi sekaligus memeringati Hari Antikorupsi Sedunia pada 9 Desember kemarin. Acara ini diadakan di 7 Kota besar dengan tema Berani Jujur, Hebat !.
Penyimpangan Keuangan Negara Terpola
JAKARTA, HALUAN — Ketua Panitia Akuntabilitas Publik (PAP) DPD Farouk Muhammad menilai, prilaku penyimpangan dan pelanggaran hukum terkait pengelolaan keuangan negara, ternyata telah menjadi fenomena yang berpola dan berulang dari waktu ke waktu. “Fenomena penyimpangan dan pelanggaran hukum dalam pengelolaan keuangan negara diduga kuat bersumber dari hilir, yaitu sistem dan penganggaran. Untuk itu dibutuhkan pemahaman bersama yang lebih sistematis atas faktor-faktor yang menerangkan efektivitas pengawasan dalam penegakan hukum,” kata Farouk saat menjelaskan soal rencana seminar dan lokakarya ‘Peningkatan Efektivitas Pengawasan dan Penegakan Hukum Terkait Pengelolaan Keuangan Negara pada Tingat Daerah’, Selasa (13/12). Pensiunan Polri berbintang tiga itu menyebutkan bahwa tidak sedikit rekomendasi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang
belum ditindaklanjuti. Berdasarkan data BPK tersebut, dia menyebutkan selama kurun 2005 sampai semester I 2011, ada 191.575 kasus penyimpangan dengan nilai Rp 103,19 triliun. “Namun sampai tahun 2011 ini, rekomendasi BPK yang baru ditindaklanjuti hanya 55,3 % dengan nilai kerugian 36,7 % dari Rp 103,19 triliun. Sedangkan 23,4 % belum ditindaklanjuti dan bahkan tidak bisa ditindaklanjuti dengan alasan yang sah dengan total kerugian Rp 24,91 triliun,” jelas Farouk. Untuk bidang penegakan hukum, Farouk menyebutkan terdapat deviasi yang cukup besar anatara perkara yang dijatuhi hukuman, dituntut, disidik dan yang dilaporkan. Jumlah perkara yang ditangan Polri, Kejaksaan dan KPK selama 4 tahun terakhir rata-rata 2.548 kasus/tahun. Jumlah kasus yang dituntut rata-rata 1.257 oleh kejaksaan dan 78 kasus oleh KPK atau 52,4 % dan yang divonis bebas 10 %. “Data itu
menunjukan bahwa sistem penegakan hukum masih belum efektif. Persektif publik tentang tingginya jumlah kasus korupsi meningkatkan ketidakpercayaan publik terhadap pemerintah dan aparat penegak hukum. Sementara upaya pemberantasan terkesan eksklusif dan belum mampu memberi efek jera terhadap pelaku korupsi,” kata Farouk. Farouk mengharapakan, melalui seminar nasional yang digelar DPD di gedung PTIK Rabu ini, diharapkan dapat menemukan masukan-masukan dalam rangka menimalisir deviasi antara rekomendasi BPK dengan tindak lanjutnya dan praktek penyimpangan. Seminar akan dibuka Wapres Boediono. Sedangkan pembicara dalam seminar tersebut antara lain Ketua BPK, Menkeu, Mendagri, Ketua Komisi XI DPR dan Ketua Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI), Ketua MA, Ketua KPK, Kapolri dan Jaksa Agung. (h/sam)
JAKARTA, HALUAN — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengirimkan secara resmi permohonan cegah tangkal terhadap Miranda Goeltom kepada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia setelah mengajukan permohonan pencegahan secara lisan. Juru Bicara KPK Johan Budi di Jakarta, Selasa, mengatakan pihaknya secara resmi telah mengirimkan surat permohonan cekal atas mantan Deputi Gubernur Senior Bank
Indonesia Miranda Goeltom. “Hari ini baru kami mengirimkan surat cekal untuk Bu Miranda Goeltom. Kami `prepare` dulu, begitu penangkapan dilakukan kami sudah minta secara lisan untuk dilakukan pencekalan, surat baru kami kirimkan hari ini,” ujar dia. Ia mengatakan dengan perpanjangan masa pencekalan, Miranda Goeltom tidak dapat lagi bepergian keluar negeri. “Kalau sebelumnya Bu Miranda boleh saja
pergi, tapi kan sekarang sudah dicegah lagi,” katanya. Lebih lanjut ia mengatakan meski telah melakukan pencekalan kepada mantan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia itu, KPK tetap akan fokus pada penyidikan ter hadap Nunun Nurbaeti terlebih dulu. “Kami fokus dulu ke Ibu Nunun, dalam waktu satu dua hari kami akan coba lakukan pemeriksaan lagi (terhadap Nunun Nurbaeti)”.(ant)
KPK Resmi Minta Pencekalan Miranda Gulto
BUNTUT JEMBATAN ROBOH
112
Direktur PT Bukaka Diperiksa Polisi
Surat-surat Hayati kepada Khadijah
KETIKA suamiku pulang dari pekerjaannya pukul satu tadi, dia telah mendekatiku, mukanya kelihatan girang, lebih daripada kegirangannya yang biasa. Diciumnya keningku, sambil tersenyum dia berkata: Ti, kita akan pindah, besluitku telah keluar. Pindah kemana ‘Kanda? tanyaku. Cobalah terka, kemana? katanya pula sambil tersenyum. Entahlah, jawabku! Kita akan pindah ke Jawa, katanya! Ke Jawa? tanyaku dadaku berdebar amat kerasnya! Ya, ke Jawa, kita akan berlayar mengarung laut Ketahuan, kita akan melihat kota Jakarta yang ramai. Kita akan pergi ke negeri yang lebih ramai. Tempat kita telah ditentukan di Surabaya! Tak enak makan suamiku kelihatan lantaran girangnya, dia tersenyum-senyum saja. Baru sebentar ini dia pergi menguruskan pelelangan barang-barang kami. Dan heran sekali Khadijah! Debar jantungku kian keras, menyalahi kebiasaan orang yang akan didatangi suatu kegirangan. Sehendaknya tentu bergirang amat saya menerima kabar kepindahan itu, sebab inilah saya lihat cita-cita tiap-tiap istri yang suaminya makan gaji. Sedangkan kau sendiri ketika akan ke Medan, malam rasakan kau cabik supaya lekas siang. Payah saya menetapkan dan meneguhkan
Ilustrasi : Marwan
hati, debarnya masih tetap saja, seakanakan ada rasanya bahaya yang akan kutempuh di Tanah Jawa itu. Ah, itu hanya was-was, biarlah saya coba memeranginya. Apalagi saya cukup percaya pada suamiku. Kalau sekiranya engkau masih ada di rumah, Khadijah, tentu engkau akan turut mengantarkan daku ke Teluk Bayur, mengipas-ngipaskan sapu tanganmu selepas kami berlayar, yang harinya sudah terlalu dekat sekali... Sudah putus,kami akan pindah, harinya sudah amat dekat. Agaknya setelah sampai di tempat kediaman yang baru, barulah dapat saya mengirim surat pula kepadamu.
SAMARINDA, HALUAN — Direktur PT Bukaka Teknik Utama, Sofiah Balfas, akhirnya memenuhi panggilan polisi terkait ambruknya Jembatan Kartanegara, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Selasa. Sofiah Balfas yang mengenakan blus hitam dengan jilbab merah masuk ke ruang Kepala Unit 3 Pidana Korupsi, Satuan Reskrim Polres Kutai Kartanegara, sekitar pukul 11. 00 Wita. Direktur PT Bukaka Teknik Utama itu kemudian meninggalkan ruang pemeriksaan bersama dua orang lainnya pada Selasa siang sekitar Pukul 13.00 Wita. Sekitar Pukul 14.00 Wita, Sofiah Balfas kembali memasuki ruang Kanit 3 Pidkor Satuan Reskrim Polres Kutai Kartanegara. “Hari Selasa ini Direktur PT Bukaka Teknik Utama akhirnya datang untuk diperiksa sebagai saksi. Pemeriksaan tersebut terkait dugaan adanya unsur kelalaian pada ambruknya jembatan Kartanegara yang menyebabkan 22 orang tewas dan 14 orang lainnya dinyatakan masih hilang,” tutur Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat (Kasubag Humas) Polres Kutai Kartanegara, AKP I Nyoman Subrata, Selasa sore. Selain Sofiah Balfas, polisi juga
memeriksa dua orang lainnya yakni, Kepala Unit Jembatan PT Bukaka, Budi, dan Site Manajer, Indra. “Ketiganya baru dimintai keterangan sebagai saksi dan sejauh ini belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka,” katanya. “Hingga Selasa sore, ketiganya masih menjalani pemeriksaan di ruang Kanit 3 Pidkor Satuan Reskrim,” ungkap I Nyoman seperyi dikutip antara. Pada Senin (5/12) Direktur PT Bukaka Teknik Utama tersebut tidak memenuhi panggilan Polres Kutai Kartanegara kemudian polisi melayangkan panggilan kedua pada Kamis (8/12), namun Sofiah Balfas kembali mangkir. “Pada panggilan pertama Direktur PT Bukaka itu tidak datang tanpa disertai penjelasan. Kemudian pada panggilan kedua, dia memberi alasan ketidakhadirannya karena pada saat bersamaan mengaku juga diperiksa oleh instansi lain. Namun yang bersangkutan tidak menjelaskan secara terperinci terkait pemeriksaannya dan instansi mana yang memeriksanya,” kata I Nyoman Subrata. Hingga hari ke-18 pascaambruknya Jembatan Kartanegara pada 26 November 2011 yang telah menewaskan 22 orang dan 14 orang lainnya dinyatakan hilang, kata I Nyoman Subrata, polisi telah memeriksa 50 saksi.(dn/ant)
Rano Karno Minta Mundur
JAKARTA, HALUAN — Rano Karno mengajukan surat pengunduran diri dari jabatannya sebagai Wakil Bupati Tangerang. “Ya, memang benar sudah diajukan. Nanti surat pengajuan pengunduran diri tersebut akan ditindak-lanjuti dengan dibuatkan keputusan resmi oleh Bupati,” kata Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang, Hermansyah, di Tangerang, Selasa. Rano Karno mengajukan pengunduran diri dari jabatannya sebagai Wakil Bupati Tangerang karena telah terpilih sebagai Wakil Gubernur berpasangan dengan Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah. Meskipun, Rano Karno masih memiliki masa tugas sebagai Wakil Bupati Tangerang bersama Bupati Ismet Iskandar dengan masa periode 2008 - 2013. Tetapi, karena telah terpilih sebagai Wakil Gubernur Banten dalam masa periode tahun 2011-2016, maka Rano Karno tidak bisa menjalankan dua jabatan bersamaan. Sementara itu, rencananya pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Banten akan dilaksanakan pada 11 Januari 2012. Setelah surat keputusan Bupati tentang pengunduran diri Rano Karno ditanda-tangani, maka surat tersebut akan diserahkan kepada Pemprov Banten untuk kemudian disampaikan ke Kemendagri. Kursi jabatan Wakil Bupati Tangerang tidak akan diisi oleh pejabat lainnya. Artinya, Bupati Ismet Iskandar akan menjalankan roda pemerintahan hingga jabatannya usai yakni pada tahun 2013. “Ketentuan hal-hal jabatan wakil dan jabatan di atas wakil, yakni Bupati, diatur dalam UU Pemerintah Daerah. Kurang 18 bulan sisa jabatan kepala daerah/wakil kepala daerah tidak akan diganti,” kata Hermansyah. (ant)
4 OPINI
RABU, 14 DESEMBER 2011 M 18 MUHARAM 1433 H
Haluan Kita Pahlawan Berikutnya dari Sumatera Barat SETELAH berjuang cukup lama, akhirnya pemerintah RI menetapkan juga bahwa H. Abdul Malik Karim Amaralullah (HAMKA) dan Sjafroeddin Prawiranegara adalah pahlawan nasional dari Sumatera Barat dan Banten. Secara formal keduanya sudah dinyatakan melalui Keputusan Presiden dan para ahli waris sudah menerima langsung piagam Pahlawan Nasional itu dari Presiden di Istana Negara. Di Sumatera Barat sejumlah acara digelar untuk menyambut pemberian gelar pahlawan nasional kepada dua tokoh itu. Meskipun Pak Sjaf bukan berasal dari Sumatera Barat, tetapi dalam perjuangan ia amat dekat dengan batin orang Sumatera Barat. Pertama karena basis perjuangan Sjafroeddin selama PDRI (Pemerintah Daroerat Repoeblik Indonesia) memang di Sumatera Barat. Lalu ketika terjadi pergolakan menentang pemerintah pusat, Pak Sjaf berpihak kepada kaum penentang dari Sumatera Barat yang disebut PRRI itu. Lepas dari semua itu, yang terpenting sekarang membumikan kembali perihal kepahlawanan keduanya di daerah ini. Banyak generasi muda yang belum mengenal bagaimana sepak terjang kedua pahlawan itu. Ini penting untuk pembentukan karakter generasi muda pada saat nilainilai heroisme, nasionalisme sudah makin menipis. Kalaupun ada semangat heroisme lebih banyak untuk halhal yang jauh dari nilai-nilai luhur. Sikap nasionalisme juga kadang diterjemahkan keliru, dengan hanya sekedar berseru : Hidup Indonesia! Atau lebih pada right or wrong is my country. Padahal semangat dan nilai-nilai nasionalisme semestinya diimplementasikan dalam bentuk yang lebih berarti lagi. Misalnya memberikan kebanggaan nasional melalui karya-karya anak bangsa. Baik karya pisik maupun karya non pisik. Maka, pada saat semua pihak mencoba mengingatkan untuk bersyukur atas gelar pahlawan nasional bagi Pak Sjaf dan Buya Hamka itu, serta merta kita ingin mengingatkan pula bahwa ini semua bukanlah hal yang diinginkan oleh Pak Sjaf maupun oleh Buya Hamka sendiri. Sebelum pemerintah menetapkan, mereka sudah kita anggap sebagai pahlawan, karena patut menjadi tauladan bagi umat. Karya dan pemikiran mereka mencerahkan umat, dan tidak pernah perbuatan mereka mencoreng umat. Keduanya adalah tokoh yang toleran, namun tetap memegang prinsip, sehingga siap menghadapi penjara sekalipun, demi prinsipnya. Semangat inilah yang harus terus dihidupkan generasi muda sekarang. Jadi, pabila kita mengenang sepak terjang Sjafroeddin dan Hamka, seyogianya kita mesti mewariskan nilai-nilai perjuangan kedua tokoh ini. Satu hal lagi, karena proses pemberian gelar pahlawan nasional itu cukup panjang dan berliku. Maka kita di daerah ini masih harus memperjuangkan beliau-beliau yang belum lagi mendapat tempat dalam daftar Pahlawan Nasional. Sekali lagi, bukan untuk sebuah gelar yang semu. Akan tetapi lebih kepada bagaimana memberikan apresiasi dari generasi sekarang kepada beliau-beliau yang sudah berjuang gigih merebut dan mempertahankan kemerdekaan dari penjajahan asing. Pada saat ini, kita perlu menyadari banyak pahlawan lain yang sama pantasnya mendapatkan rasa hormat dan penghargaan kita. Menghormati mereka akan membantu kita menghargai sejarah kita sendiri. Meninggalkan mereka berarti meninggalkan sejarah dan identitas kita. Kita di Sumatera perlu mendata lagi siapa-siapa saja tokoh pejuang kemerdekaan yang patut ditempatkan pada daftar Pahlawan Nasional. Sebab kalau untuk masuk dalam daftar perintis kemerdekaan dan daftar veteran, mungkin sudah tidak ada kesulitan lagi sejak sistem administrasi Perintis Kemerdekaan dan Veteran diperbaiki di masa orde baru. Akan tetapi masih ada nama lain yang juga berkiprah secara nasional yakni Mohamad Sjafei, Rahmah El Yunusiah. Keduanya berkiprah panjang dalam memajukan pendidikan nasional bahkan dalam masa perang sekalipun. Sjafei bahkan sempat menjadi Menteri Pendidikan di awal kemerdekaan. Kedua nama itu hendaknya terus kita perjuangkan untuk diakui sebagai pahlawan nasional oleh negara. Pengakuan terhadap seorang pahlawan tak perlu dilandasi politik tetapi pada fakta sejarah dimana para pahlawan itu telah membuat nama besar untuk bangsa dan negaranya. Pada nanama terakhir yang kita sebut tadi juga memiliki keterkaitan dengan politik masa lalu. Di zaman orde baru, Hamka, Sjafroedin, Natsir, Sjafei, Rahmah senantiasa dilekatkan dengan perbedaan mereka melihat politik nasional dimasa mereka hidup. Dikesankan selalu di masa orde baru bahwa PRRI itu adalah tindakan makar, dan pelakunya tentu pemberontak. Tapi untunglah, di masa reformasi cara pandang keliru itu telah disingkirkan. Karena itu, tidak ada yang patut dijadikan penghalang pabila Sjafei dan Rahmah El Yunusiah menyusul Pak Sjaf, Buya Hamka dan Pak Natsir.***
Menhut: banyak dana kehutanan tak terserap Itu namanya sudah lepas kijang ke rimba pak….. Lahan 412 untuk PTSP ternyata tinggal diteken Gubernur Hmmmm…….
Haluan Aspirasi
081268151855/ 08163253248
Yth Bapak Walikota Padang MEDIAN pada ruas jalan dua jalur, mulai dari Simpang Anduring menuju kampus Unand Limau Manis, atau lebih lebih dikenal dengan Jalan Dr Moh Hatta, akhir-akhir ini makin tidak sedap dipandang mata. Hingga siang hari, tumpukan sampah masih tampak teronggok di sejumlah titik median jalan. Kondisi tersebut terasa sangat mengganggu kenyamanan sekaligus merusak keindahan kawasan tersebut. Mohon bantuan Pak Wali untuk menegur Kadis Kebersihan, Camat Kuranji dan Camat Pauh, agar persoalan tersebut segera diatasi. Terima kasih. 085376151 xxx
Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema
Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.
Menyoal Transportasi Massal, Murah dan Meriah OLEH:
Mirawati Uniang
Ini mungkin akan menjadi kabar menggembirakan bagi pengguna transportasi umum di Kota Padang. Dinas Perhubungan Kota Padang berencana akan mengoperasikan bus massal sebagai angkutan alternatif pada 2012 mendatang. Menurut Kepala Dinas Perhubungan Padang, Firdaus Ilyas sebagai mana yang dilansir Haluan Jum’at (09/ 12), rencana pengoperasian bus massal merupakan rencana lama yang tertunda. Salah satu kendalanya, ketiadaan dana untuk membangun shelter bus. Supaya tidak gagal untuk ketiga kalinya, Pemko bersama DPRD mengalokasikan dana sebesar 1 miliyar rupiah termasuk untuk kelengkapan infrastruktur seperti shelter. Selain Padang, Pemerintah Provinsi Sumbar juga sedang menggodok rencana pengadaan rail bus atau bus yang berjalan di lintasan kereta api. Transportasi massal ini dalam tahap pengerjaan dan interiornya menggambarkan sejumlah objek wisata dan kerajinan di Sumatera Barat. Berbeda dengan bus massal yang akan beroperasi pada 2012 mendatang, rail bus justru baru akan dibuatkan perlintasannya pada tahun tersebut. Kehadiran dua jenis transportasi massal ini tentu sesuatu yang sangat diharapkan oleh masyarakat kecil atau golongan ekonomi menengah ke bawah yang dalam aktifitas sehari – harinya mengandalkan transportasi umum. Sebagai contoh, rail bus yang dalam perencanaannya diperuntukkan bagi masyakarakat yang melakukan mobilisasi dari dan
ke Bandara Internasional Minangkabau (BIM). Sebagaimana yang kita ketahui, selama ini transportasi dari dan ke BIM cukup – kalau tidak boleh dikatakan – sulit atau terbatas. Diantaranya, taksi yang identik dengan transportasi mahal dan untuk kalangan atas, kemudian Damri dan tranex. Sisanya angkutan kota yang disambung dengan ojek untuk mencapai bandara. Sebagai ibukota provinsi, Kota Padang yang sedang tumbuh dan berkembang memang membutuhkan model transportasi yang memadai atau representatif. Salah satunya dengan pengadaan transportasi massal yang murah serta berpihak kepada masyarakat kecil. Dibandingkan kota – kota besar lainnya di Indonesia, mungkin kehadiran model transportasi massal sudah menjadi tuntutan atau satu keharusan. Apalagi dengan statusnya sebagai ibukota provinsi yang menjadi destinasi berbagai kebutuhan dan kepentingan, maka beroperasinya angkutan massal diharapkan dapat menjawab berbagai problematika masyarakat urban perkotaan. Selain menyediakan kebutuhan masyarakat terhadap kebutuhan angkutan umum yang representatif, pengadaan bus massal oleh pemerintah
juga diharapkan dapat mengurangi dampak kemacetan di jalan raya. Meski tak separah kota besar seperti Jakarta atau Surabaya namun tingkat kemacetan di kota bingkuang ini sudah mulai mengkhawatirkan. Hal tersebut dapat dimaklumi, volume jalan yang tersedia berbanding terbalik dengan populasi kendaraan yang terus meningkat dari waktu ke waktu. Kajian Komprehensif Tanpa menafikkan niat baik dan kerja keras Pemko beserta DPRD Padang untuk mewujudkan angkutan massal bagi masyarakat kota ini, perlu kiranya dipertanyakan tentang rencana pengoprasian bus massal tersebut. Sebab, untuk merealisasikan program ini, tentu diperlukan kajian dan analisa dari berbagai aspek dan sudut pandang. Setidaknya, ada beberapa pertanyaan yang harus dicarikan jawaban sebelum pemko benar – benar merealisasikannya. Pertama, apakah dengan beroperasinya bus massal akan mengurangi dampak kemacetan secara signifikan? Berkaca dari mainset dan budaya masyarakat Kota Padang selama ini, animo terhadap angkutan umum atau transportasi massal sangat lah kurang, kecuali bagi mereka yang benar – benar membutuhkan. Banyak orang lebih senang menggunakan kendaraan pribadi. Selain alasan gengsi, life style, faktor kenyamanan juga menjadi pertimbangan. Kalaupun tidak roda empat alias mobil, roda dua pun jadi. Sementara di pihak lain, distributor dan perusahaan leasing roda dua semakin gencar mempropagandakan produk mereka kepada masya-
rakat luas, khususnya masyarakat me nengah ke bawah. Alih – alih mengurangi dampak kemacetan, yang terjadi justru sebaliknya, masyarakat kecil menengah ke bawah makin terpacu untuk memiliki kendaraan pribadi dengan beragam alasan tersebut. Kecuali, jika Pemko Padang mengkampanyekan program wajib menggunakan transportasi massal bagi pejabat dan jajarannya yang ada di kota ini. Atau kebijakan pembatasan penggunaaan kendaraan pribadi. Jika tidak, maka pengadaan bus massal dalam rangka mengurangi kemacetan hanya menjadi sia – sia belaka. Kedua, skala prioritas. Artinya, apakah pengadaan bus massal merupakan agenda mendesak alias masuk dalam skala prioritas? Bukankah lebih banyak program lain yang harus didahulukan dari pada bus massal? Salah satunya pengadaan terminal angkot, bus kota maupun AKAP dan AKDP. Sebagai etalasenya Ranah Minang, sampai hari ini Kota Padang belum atau tidak memiliki terminal. Akibatnya, baik angkot maupun bus AKAP dan AKDP berkeliaran dan membentuk terminal bayangan di sejumlah titik bahkan di jalan – jalan utama. Akibatnya, kemacetan dan kesemrawutan tak dapat dihindarkan. Pengalihfungsian Terminal Lintas Andalas dan memindahkannya ke Aie Pacah, terbukti gagal total. Demikian pula dengan penataan pedagang kaki lima dan tukang ojek di Pasar Raya maupun sejumlah pasar satelit, semrawut dan memperparah titik kemacetan. Ketiadaan terminal jelas berkontribusi
besar terhadap kondisi ini. Sampai disini, mungkin sekali lagi Pemko dan DPRD perlu mengkaji ulang rencana pengadaan bus massal dan merelokasi anggaran yang tersedia untuk program lain yang lebih mendesak dan benar – benar dibutuhkan. Lalu yang ketiga, problematika sosial. Yang namanya transportasi massal, murah dan meriah, biasanya identik dengan berbagai ketidaknyamanan berupa tindak kejahatan, premanisme bahkan pelecehan. Demikian juga dengan rencana pengadaan bus massal yang bisa jadi mendongkrak angka kriminalitas dan masalah sosial lainnya di kota ini. Sejatinya,Pemko dan DPRD perlu menyiapkan perangkat aturan untuk mendukung program tersebut agar segala dampak yang timbul bisa dimininalisir atau bahkan dihilangkan. Karenanya, perlu keterlibatan semua stakeholder untuk mendukung program ini termasuk peran aktif warga kota sebagai pengguna layanan. Jika sudah melakukan kajian dan analisa secara komprehensif serta melibatkan berbagai pihak yang berkompeten dan menimbang plus minusnya, maka tentu diharapkan program ini bisa mencapai sasaran, aplikatif dan berdaya guna. Jangan sampai terkesan program yang menyedot APBD lumayan banyak ini hanya sebagai project oriented, temporary dan menguntungkan segelintir pihak. Setidaknya, Pemko Padang masih punya waktu untuk menimbang – nimbang kembali, perlu tidaknya pengadaan bus massal tersebut.
Budaya Antre, Cerminan Bangsa Bermartabat OLEH:
Eijiro Sugiyama Edison
PhD student Division of Cardiovascular Medicine Jichi Medical University, Japan
BARU-BARU ini Indonesia kembali menjadi pemberitaan, bukan soal prestasi, tapi tentang bagaimana membludaknya masyarakat Indonesia yang membeli Blackberry (BB) yang ditawarkan dengan diskon harga 50%, seakan BB menjadi barang yang harus dimiliki saat itu juga. Barang yang tanpa kehadirannya, hidup menjadi tiada berarti. Yang ingin saya bahas di sini bukanlah mengenai fenomena BB di Indonesia yang ramai menjadi pemberitaan oleh media asing, bukan mengenai bagaimana konsumtifnya masyarakat Indonesia, bukan pula mengenai insiden yang menimbulkan korban cedera sedikitnya 3 orang patah tulang dan 90 orang harus mendapat perawatan karena pingsan dan luka, yang sebetulnya tidak perlu terjadi. Yang menarik disimak adalah mengenai budaya antre. Saya rasa semua orang juga sudah paham apa yang dimaksud dengan antre. Budaya tertib dalam menunggu giliran. Kurang lebih seperti itulah artinya. Antre, sesungguhnya adalah hal paling sederhana, hal yang sebenarnya paling mudah untuk dilaksanakan. Tidak memerlukan biaya dan tidak membutuhkan pelatihan khusus. Hanya kesabaran dan kemauan untuk mendahulukan
kepentingan umum. Antre juga mencerminkan seperti apa watak dan perilaku yang dimiliki seseorang, yang secara keseluruhan akan mencerminkan seperti apa watak dan perilaku suatu bangsa. Ada suatu kejadian unik yang saya alami siang ini, saat kebetulan saya berbelanja di salah satu minimart yang ada di JMU. Dan karena tugas yang mendesak untuk diselesaikan, akhirnya saya baru bisa berbelanja sekitar pukul 13.30, disaat kantin dan minimart menjadi tempat yang dipenuhi oleh para tenaga medis dan keluarga pasien JMU, dan disaat waktu istirahat tinggal menyisakan setengah jam lagi. Hal yang menarik dan membuat saya terkagum-kagum adalah, budaya antre yang diterapkan oleh masyarakat jepang. Tidak ada seorang pun yang berebut memotong barisan untuk membayar di kasir. Walaupun antrean begitu panjang ke belakang, semuanya begitu tertib untuk mengantre menunggu giliran. Padahal saya yakin kalau sebenarnya mereka juga butuh secepatnya menyelesaikan pembayaran di kasir, untuk kemudian kembali ke aktivitas masing-masing. Hal yang sangat bertolak belakang dengan apa yang pernah saya alami di Indonesia. Sangat
jarang saya jumpai ada suatu barisan antrean membentuk garis lurus ke belakang, untuk mengantre pembayaran di kasir ataupun untuk pengantrean pengambilan jatah sembako misalnya. Kalaupun ada antrean, itupun karena ada pagar pembatas, dan antrean hanya berlangsung singkat. Setelah itu, barisan kembali kacau. Semua orang ingin berebut dengan alasan yang sama, sama-sama ingin selesai lebih dulu. Masalah apakah yang ikut mengantre adalah orang lansia, atau ibu-ibu hamil, itu masalah belakangan. Sampai-sampai, dibutuhkan bantuan tenaga khusus untuk mengatur barisan. Sehingga menjadi tidak ada bedanya dengan anak-anak di taman kanak-kanak yang ingin berebut mainan baru. Hal seperti inipun tidak jarang, kalau boleh dibilang sangat sering kita temui di jalan raya. Saat lampu merah, semua berebut ingin mengambil posisi di depan. Walaupun berhenti di wilayah kendaraan yang
berlainan arah. Seakan semua sudah pasrah dan tidak berdaya untuk minimal sekedar menegur. Semua seperti sudah mahfum, bahwa memang seperti itulah adanya. Entah mengapa, hal seperti ini tidak pernah saya temukan selama saya menetap di jepang. Semua begitu tertib mengantre saat lampu merah. Apakah mau dibilang “lebay” atau tidak, tapi bahkan saya tidak pernah mendengar bunyi klakson mobil. Semua kendaraan yang ada di belakang sabar menunggu kendaraan yang ada di depan untuk maju terlebih dahulu. Ada satu contoh unik, saat terjadi bencana gempa (11 Maret 2011) yang memakan ribuan korban jiwa, meluluh lantakkan kota fukushima dan sekitarnya. Bantuan pun datang dari seluruh penjuru dunia, seperti obat-obatan ataupun makanan. Yang menarik adalah bagaimana budaya antre yang diterapkan masayarakat jepang dalam pengambilan jatah makanan. Tidak ada pembatas, tidak ada petugas khusus pengatur antrean. Hanya kesadaran dari diri masingmasing untuk tertib dan teratur menunggu giliran. Padahal dengan kondisi pasca bencana seperti itu, tidak akan ada yang heran kalau semua ingin berebut jatah makanan. Sekali lagi, Jepang menunjukkan bagaimana cerminan sebuah bangsa yang bermartabat. Ini belum termasuk budaya hidup bersih, membuang sampah pada tempatnya, santun,
dan lain-lain. Padahal jepang bukanlah negara agamis. Kebanyakan masyarakat jepang bahkan tidak memiliki agama, tapi mereka justru menerapkan nilai-nilai yang diajarkan dalam agama. Indonesia, dengan populasi penduduk beragama yang luar biasa besar, harusnya lebih ahli dalam menerapkan nilai- nilai agama. Terkadang pengajian agama begitu seringnya dilaksanakan, rutin beberapa kali dalam seminggu. Event-event untuk mencari para calon pemuka agama pun ibarat bak jamur di musim hujan. Menandakan begitu banyaknya orang yang agamis. Tapi memang menyedihkan rasanya, perilaku dan mental negatif tidak pernah bisa berubah. Tidak perlulah dulu membahas perilaku yang sangat tidak terpuji, seperti korupsi misalnya. kita mulailah dari antre, hal terkecil yang bahkan belum bisa kita terapkan dengan baik. Terlalu jauh rasanya kalau kita mau membandingkan antara jepang dengan Indonesia. Kita sudah tertinggal begitu jauhnya. Namun demikian, hal ini tetap tidak mengurangi rasa cinta terhadap tanah air. Marilah kita semua belajar untuk berubah ke arah yang lebih baik, minimal dari halhal kecil. Semoga budaya gyoretsu (antre) yang diperlihatkan masyarakat jepang, bisa menjadi contoh bagi kita semua, bahwa bangsa yang bermartabat, tercermin dari perilaku yang diperlihatkan oleh masyarakatnya sendiri.
Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Pemimpin Redaksi: Zul Effendi, Pemimpin Perusahaan: Irfan Jasri, Wakil Pemimpin Redaksi: Eko Yanche Edrie, Dewan Redaksi : H. Hasril Chaniago (Ketua), Zul Effendi, Eko Yance Edrie, Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Koordinator Liputan: Rudi Antono, Koordinator Liputan Daerah: Syamsu Rizal, Redaktur: Aci Indrawadi, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Perdana Putra, Rahmatul Akbar, Reporter Padang: Gusni Yenti Putri, David Ramadian, Gustedria, Haswandi, Andika Destika Khagen, Ade Budi Kurniati, Suswinda Ningsih, Mice Angelasari, Devi Diani, Defil, Nasrizal, Meidella Syahni Koresponden: Syamsuardi S, Jon Indra, Ridwan (Bukittinggi), Dedi Salim, Trisnaldi (Pariaman/Padang Pariaman), Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert (Payakumbuh/Limapuluh Kota), Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina (Pasaman), Miazuddin, Kasra Scorpi (Agam), Iwan DN, Darwin Danin, Maison (Padang Panjang), Yuldaveri, Emrizal, Aldoys (Tanah Datar), M. Junir, Gusmizar (Pasaman Barat), Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman (Pesisir Selatan), Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago (Kabupaten Solok/Kota Solok), Icol Dianto (Solok Selatan), Alamsyah Halim, Fadilla Jusman (Sawahlunto), Azneldi (Sijunjung), Ferry Maulana (Dharmasraya), Biro Jakarta: Syafruddin Al (Koordinator), Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: Yon Erizon Tim Kerja Usaha: Isbadri Bakri (Koordinator Sirkulasi), Nofriza Zaniyar, Alfarino Ikhsan (Koordinator Promosi), koordinator Iklan : Yunasbi, Tata Letak/Desain: Syafrizal (Koordinator), Nurfandri, Rahmad Doni, Rahmi, David Fernanda, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi Jamal, Keuangan : Bedhendri, Kasir : Desy, TI : Teguh, Pra Cetak : Sawal Marjuni.HRP, Mai Hendri, Syamsul Hidayat, Cetak : Mardianto (Koordinator), Elvin Devino, Afandi, Rudi Kurniawan, Prasetyo, Jecky Jekcson. Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: FC: Rp25.000/mm kolom, Produk BW: Rp 10.000/mmkolom, Spot Colour: Rp20.000/mmkolom, Display: Rp 10.000/mmkolom, Sosial BW: Rp 8.000/mmkolom, Sosial FC: Rp 15.000/mmkolom, Iklan Mini(Max 1kolom X50mm) Rp 100.000/1 kali muat, Iklan Baris: Rp 10.000/baris Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com
RABU, 14 DESEMBER 2011 M 18 MUHARAM 1433 H
Januari, Andik ke Serie A ? Barca Ingin Sukses Besar YOKOHAMA, HALUAN — Barcelona bersama Josep Guardiola sudah mencatatkan sukses besar yang akan terus diingat dalam sejarah sepakbola. Belum puas dengan itu semua, Carles Puyol menegaskan kalau timnya masih ingin menuliskan sukses-sukses lain. Kejayaan lain yang dalam jangka pendek dibidik Barcelona tentu saja jadi kampiun di Piala Dunia Antarklub. Puyol cs memastikan lolos ke turnamen tersebut dengan status sebagai juara Liga Champions musim lalu. "Kami datang untuk menang. Tim ini terus berkeinginan untuk mencatatkan sejarah," tegas Puyol seperti dikutip dari situs resmi Barcelona. Sepanjang tiga musim dibesut Guardiola, Barca menjelma jadi penguasa Spanyol dan juga Eropa dengan sederet gelar yang mereka dapat. Total 12 piala sudah dipersembahkan dengan yang paling bergengsi berupa juara Liga Champions dan kejuaraan dunia antarklub. Al-Sadd akan menjadi lawan pertama Barca dalam turnamen tersebut. Jika menang, The Catalans lolos ke final dan diprediksikan akan menantang Santos. Meski dalam posisi diunggulkan, Puyol menyebut perjuangan jadi juara bakal sangat sulit. "Tim ini datang dengan kepercayaan diri penuh. Kami gembira dengan semua sanjungan, tapi kami tahu kalau pertarungannya akan sulit, kami sangat antusias dan punya keinginan besar, meski kami selalu waspada karena ini akan menyulitkan," tuntas sang kapten.(net)
PADANG, HALUAN — Media Eropa kembali menyebut-nyebut nama Andik Vermansyah. Jika sebelumnya media Portugal, www.abola.pt menyebut Andik dalam pantauan pemandu bakat klub Benfica Portugal, kali ini giliran media Italia, www.itasportpress.it yang menyebut pemain asal Jember ini diincar klub Serie A, Novara.
Pada linknya, http://www. itasportpress.it/?action=read& idnotizia=74060, Direktur Olahraga Novara, Mauro Pederzoli, sudah memantau langsung penampilan Andik saat memperkuat Indonesia Selection melawan LA Galaxy. “Dalam perspektif ini, Direktur Olahraga Mauritius Pederzoli, sudah memantau
playmaker Andik Vermansyah, pemain 20 tahun Indonesia yang sebelumnya menjadi target Los Angeles Galaxy,” tulis situs Italia Sport Press, Minggu (11/ 12). Salah satu alasan niat Novara untuk memboyong Andik ke Italia karena usianya yang masih terbilang muda, 20 tahun. Novara memang memegang prinsip memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi anak muda untuk menghemat dana transfer. Novara yang diperkuat striker asal Jepang, Takayuki Morimoto, berharap bisa membawa Andik dengan nilai transfer maksimum sesuai tuntutan klub, asalkan tidak terlalu tinggi. Tim asal Turin ini “Dia main di Persebaya dan musim ini telah mencetak tujuh
gol dari 17 penampilan. Dia juga anggota Timnas U-23 Indonesia,” lanjut situs tersebut. Andik dilihat sebagai ‘barang mentah’ dari negara dunia ketiga yang artinya bisa didapatkan dengan harga murah dan berpotensi bisa dijual kembali dengan harga lebih tinggi di kemudian hari. Ita Sport Press bahkan menyebut Andik sebagai buruan utama Novara di bursa transfer musim dingin, Januari nanti. Mengangkat tajuk NOVARA, fari puntati sul “Messi d’Indonesia” (Novara mem-
bidik Messi dari Indonesia), Ita Sport Press memberitakan minat klub satu kota Juventus tersebut. Sebelumnya, pelatih Andik Vermansyah di Persebaya, Divaldo Alves yang dihubungi Haluan ke HP-nya menyebut pemantau bakat klub-klub eropa memang pernah menghubunginya untuk melirik Andik. Hanya saja, Divaldo yang pernah membesut Minangkabau FC ini mengelak untuk menjelaskan klub-klub mana saja yang melirik Andik tersebut. (h/mat)
6 OLAHRAGA
RABU, 14 DESEMBER 2011 M 18 MUHARAM 1433 H
RD Mundur Sebagai Pelatih
KLASEMEN SEMENTARA LPI 1. semen Padang
3
2 1 0 (7-2) 7
2. Persija
3
2 1 0 (8-5) 7
3. Persibo
2
1 1 0 (2-0) 4
4. Persiraja
3
1 1 1 (5-6) 4
5. Psm Makassar
1
1 0 0 (2-1) 3
6. Persiba Bantul
2
1 0 1 (2-2) 3
7. Persebaya
3
1 0 2 (3-4) 3
8. Persijap
1
0 1 0 (1-1) 1
9. Bontang Fc
2
0 1 1 (1-2) 1
10. Arema
0
0 0 0 (0-0) 0
11. Sriwijaya Fc
0
0 0 0 (0-0) 0
12. Psms Medan
2
0 0 2 (2-5) 0
13. Persema
2
0 0 2 (3-8) 0
POJOK ARENA
JAKARTA, HALUAN — Pelatih Rahmad Darmawan (RD) secara resmi menyatakan mengundurkan diri sebagai pelatih Timnas U-23 ditandai dengan penyerahan surat pengunduran diri yang disampaikan ke PSSI, Selasa. Surat pengunduran diri tersebut dibawa oleh kerabat Rahmad Darmawan, Eddy Syahputra, yang ditujukan kepada Sekjen PSSI Tri Goestoro di Kantor Sekretariat PSSI di kawasan Pintu X Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta.
“Saya baru saja mengantarkan surat pengunduran diri Pak Rahmad Darmawan sebagai Pelatih Timnas U-23. Surat yang ditujukan kepada Sekjen PSSI itu diterima oleh Direktur Alih Status Arya, kemudian diteruskan kepada Sekretaris Ketua Umum PSSI Ibu
Dewi Larasati,” ungkap Eddy Syahputra. Eddy sendiri mengaku memang diutus secara resmi oleh Rahmad Darmawan untuk menyampaikan surat pengunduran diri tersebut ke PSSI. Eddy yang selama ini dikenal sebagai agen pemain asing merupakan kerabat dekat RD (sapaan Rahmad Darmawan), dan RD menitipkannya sejak Selasa dinihari. Ketika ditanya alasan pengunduran diri tersebut, Eddy mengungkapkan RD merasa telah gagal mempersembahkan medali emas pada cabang sepakbola SEA
Lima Remaja Sumbar Siap ke Uruguay PADANG, HALUAN — Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Sepabola Seluruh Indonesia (PSSI) Sumbar mengumumkan sebanyak lima pemain sepakbola muda Sumbar lolos untuk menjalani seleksi nasional pemain muda yang akan dikirim untuk menjalani pelatihan di Uruguay tahun depan. Sebelum diterbangkan ke Uruguay, mereka akan menjalani seleksi tingkat nasional di Jakarta. Lima pemain tersebut yakni, Kevin Costoner (17 tahun), dan Mulyadi (16) asal Kota Padang, Ade Aulia Akbar (16), dan Apriyono (16) dari Agam, serta Ahmad Syarief (16) beraal dari Pasaman Barat. Proyek Sociedad Anonima Deportiva (SAD) yang dipimpin oleh Yeyen Tumena melakukan seleksi pemain untuk kelompok 17 tahun (kelahiran 1994) di seluruh Indonesia, dengan tim seleksi langsung didatangkan dari Uruguay yakni Cesar Payovich sebagai pelatih kepala, Jorge Marcelo Anania (pelatih penjaga gawang), Wilson Espina Viera sebagai pelatih fisik, serta Yeyen Tumena sebagai asisten pelatih teknik. Ketua Umum Pengprov PSSI Sumbar Armyn An yang didampingi Sekretaris Umum Sudirman mengungkapkan Pengprov memberikan apresiasi penuh terhadap pembinaan usia muda. “Hal ini sangat baik untuk mengembangkan bakat pesepakbola muda terutama bagi anakanak Sumbar. Karena para pesepakbola Sumbar saat ini sudahm memperlihatkan peningkatan demi peningkatan. Disamping itu dukungan dari orang tua, juga lingkungan sekolah mereka sangat dibutuhkan untuk memotivasi anak-anak Sumbar dalam meraih prestasi di sepakbola,” terangnya kepada Haluan Sabtu (10/12) di Padang. (h/rio)
Mahasiswa KKN Gelar Pertandingan Sepakbola LIMAPULUH KOTA, HALUAN —Wakil Bupati Limapuluh Kota, Asyirwan Yunus, menyerahkan secara resmi tropi dan hadiah kepada kesebelasan Alam Lestari pemenang petandingan Sepak Bola yang digelar pemuda Jorong Kampung Patai Nagari Pandam Gadang, Kecamatan Gunuang Omeh, Senin (12/12). Pertandingan sepakbola itu disponsori Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) STAIN Bukit Tinggi, di lapangan hijau Kampung Patai. Penyerahan tropy dan hadiah disaksikan oleh Camat Gunuang Omeh, Irwandi, Ketua Pemuda, Davit, Mahasiswa STAIN dan tokoh masyarakat serta generasi muda jorong Kampung Patai. Menurut Irwandi, pertandingan sepak bola diikuti klub dari Baruah Gunuang, Puadata, Alam Lestari (tuan rumah), Taruna Putra, Herkules, Lubang 13, Vila dan Suliki, dalam cara perpisahan masyarakat jorong Kampung Patai dengan mahasiswa STAIN Bukit Tinggi, yang telah mengabdikan dirinya selama melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN). Kesebelasan Alam Lestari dari Tuan Rumah berhasil merengkuh prestasi terbaik sebagai juara pertama, mengalahkan kesebelasan Taruna Putra dalam adu pinalti, Alam Lestari memasukan 4 Gol dan Taruna Putra 3 Gol, sebelumnya pada saat pertandingan kedua kesebelasan main imbang dengan stan 1 – 1 sampai berakhirnya pertandingan. Wabup menyebut, keberhasilan kesebelasan Alam Lestari merupakan sebuah keberhasilan pembinaan yang dilakukan pemuda jorong Kampung Patai Pandam Gadang.(h/zkf)
Tidak Mudah Bangun Ulang Timnas
ANTARA
MUNDUR — Rahmad Darmawan yang berhasil “membentuk” kerangka timnas U23 dan diyakini menjadi kekuatan baru, akhirnya mundur dari kursi pelatih. Dalam surat resminya, RD mundur karena gagal membawa timnya merebut emas, sehari setelah bertemu dengan pengurus PSSI di rumah Arifin Panigoro. PSSI “memaksa” pemain timnas harus berasal dari tim yang berkompetisi di liga PSSI
Pagi ini, SP Latihan di Agus Salim
PADANG, HALUAN — Pagi ini, punggawa Semen Padang turun gunung ke Stadion H. Agus Salim. Tim besutan pelatih muda Nil Maizar ini kembali akan menjalani rutinitas latihan jelang melakoni pertandingan keempat, Liga Primer Indonesia menghadapi Persiba Bantul, Sabtu (17/12) mendatang di stadion berusia 28 tahun ini. “Seluruh tim akan turun ke (Stadion) Agus Salim untuk menjalani latihan. Setidaknya, kami akan melakukan elaburasi lapangan selama 90 menit mulai pukul 07.30 WIB hingga pukul 09.00 WIB pagi. Menu-menu menyerang menjadi titik perhatian
dan diseimbangkan ketika harus bertahan menghadapi serangan lawan. Akan ada game kecil di lapangan sehingga pemain kembali bugar,”kata Nil saat dihubungi Haluan usai memimpin anak asuhnya berlatih di Lapangan Indarung, Selasa, (13/12) sore. Ditanya soal kondisi tim, Nil menyebut Hengky Ardiles Cs siap tempur. Hanya saja, kiper utama Samsidar besar kemungkinan belum bisa diterjunkan karena masih berkutat dengan cedera yang ia alami saat bertanding menghadapi Persibo Bojonegero. Selain Samsidar, pemain belakang, Syafruddin juga belum bisa diter-
junkan akibat cedera. “Cedera Samsidar pada engkle-nya belum pulih, demikian juga Syafruddin,”sebut Nil Maizar lagi, Hingga kemarin, Semen Padang masih memimpin klasemen sementara Liga Primer Indonesia dengan nilai tujuh, hasil dua kali kemenangan dan sekali imbang. Dua kemenangan itu didapat Kabau Sirah setelah menggunduli Persema Malang, 6-2 dan mempermalukan tuan rumah Persebaya 0-1. Sedangkan saat menghadapi Persibo Bojonegoro, Semen Padang hanya bermain imbang, 00. (h/mat)
JAKARTA, HALUAN— Mantan pelatih timnas Indonesia, Benny Dolo, mengingatkan tidak mudah untuk membangun ulang skuad Timnas Indonesia jika PSSI membatasi ruang gerak pelatih dalam mencari pemain yang akan direkrut. Hal itu dikatakan Benny Dolo dalam menanggapi pengunduran diri pelatih Timnas Indonesia, Rahmad Darmawan yang secara resmi menyatakan mundur melalui surat tertulis yang ditujukan ke PSSI. "Tidak mudah untuk membangun ulang skuad Timnas. Pelatih mencari pemain pun tidak sembarangan, dan materi pemain U-23 sebenarnya merupakan kerangka Timnas kita masa depan. Kami sangat menyesalkan kalau PSSI menyatakan pemain klub ISL (Indonesia Super League) dilarang dipanggil ke Timnas," ujar Benny Dolo ketika dihubungi, Selasa. Mengenai pengunduran diri Rahmad Darmawan, Benny yang pernah menangani Timnas SEA Games 2001 menilai sikap Rahmad adalah sebagai keputusan yang tepat. Menurutnya, situasi sulit yang tercipta akibat dualisme kompetisi di PSSI, akan sulit pula bagi Rahmad untuk bertahan atau mempertahankan eksistensinya
PADANG, HALUAN – Manajemen PSP Padang lupa memperkenalkan sponsor jersey mereka Mitre (perusahaan alat olahraga asal Inggris) saat launching pemain yang digelar di Auditorium RRI Padang Senin (12/12) malam. Alhasil dengan tidak disebutnya nama Mitre selama acara berlangsung pada malam itu, membuat perwakilan Mitre Jakarta yang notebene menjadi sponsor jersey (kostum) PSP Padang selama satu musim ini kecewa dan sempat meninggalkan ruangan. Head of Marketing and Comunications Mitre Indonesia Arlende G Ingkiriwang mengungkapkan rasa ketidakpuasaannya menyangkut ketidakprofesionalan panitia tersebut kepada wartawan. “ Awalnya kami bangga bisa mensponsori PSP Padang, dan
kami senang bisa berada di Padang. Namun kami sedikit kecewa dengan pihak penyelenggara acara. Bayangkan saja kami datang ke sini di undang tapi kehadiran kami hanya menjadi penonton, yang hanya duduk, terus pulang. Harusnya panitia memperkenalkan jersey baru yang dipakai tim karena ini merupakan acara launching. Rencananya Mitre akan memberikan teguran kepada pengurus tim,” terangnya. Sementara Sekretaris Umum PSP Padang Nofiardi, berharap pihak Mitre tidak membatalkan kerja sama yang baru saja terbina. ”Ini sebenarnya hanyalah kesalahpahaman saja dan kita berharap kerja sama tidak dibatalkan dan Mitre tetap menjadi sponsor tim ini,” tutup Nofiardi.
Launching Sebagai media dalam memperkenalkan pemain sekaligus jersey PSP Padang kepada publik Sumatra Barat, manajemen dan pengurus Pandeka Minang (julukan PSP Padang-red), menggelar ajang makan malam bersama, launching sekaligus mempublikasikan dukungan stakeholder Sumatra Barat terhadap tim PSP Padang yang dalam waktu dekat ini akan mengikuti kompetisi Liga Profesional PSSI, Divisi Utama 2011/ 2012. PSP Padang yang berada di bawah pengelolaan PT. PSP Padang Minang Mandiri untuk kompetisi mendatang tergabung di group A dan menargetkan lolos ke babak 8 besar, minimal bertahan di Divisi Utama. Hadir dalam acara kemarin
Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA
LB. MINTURUN
LOKASI
RS. SITI RAHMAH
Tersedia : Type 37/96 Type 48/108 Type 70/130 Lokasi : Koto Panjang - Kec. Koto Tangah - Padang TERMINAL AIE PACAH
SOSRO
TVRI
Miliki Segera Rumah Idaman Anda - Dekat Lokasi Rencana Pemerintahan Kota Padang - Dekat Sarana Pendidikan + Kesehatan - Jalan Komplek Aspal - Kuda2 Baja Ringan - Lantai Keramik - Cat Dulux
TELUK BAYUR
*Program selama
8
Dp.
Bulan Desember
jt-an
CANON NP 6050 CANON IR 5000 CANON IR 6000 CANON IR 5020 CANON IR 6020 CANON IR 8500 CANON IR 6570 CANON IR 2200 CANON IR 3300 CANON IR 8500 = Rp.
28 juta
kepercayaan keluarga kebanggaan Indonesia
BERYL COPY CENTRE
JL. ADINEGORO NO. 1 BK. GANTING - KEC. KOTO TANGAH - PADANG TELP. (0751) 7871449- 4855199 - 9004429 FAX. (0751) 4855199
datang dan kembali menjadi tim yang disegani di belantika sepakbola nasional,” ujarnya. Erison menambahkan, menyangkut materi pemain yang berseragam PSP tahun ini merupakan hasil seleksi yang bersih, tidak ada pemain titipan apalagi asal comot. Menurut jadwal dalam waktu dekat ini, tepatnya pada tanggal 17 Desember mendatang Pandeka Minang bakal melakukan laga away ke kandang Pro Duta yang yang sekaligus menjadi laga perdana. Sementara itu CEO PT. PSP Padang Minang Mandiri, Alizar mengungkapkan keikutsertaan PSP di divisi utama adalah wujud dalam mengharumkan nama Kota Padang dan Sumbar di dunia sepakbola tanah air. (h/rio)
diantaranya Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, Walikota Padang, Fauzi Bahar, ketua Pengprov PSSI Sumbar, Amryn AN, ketua umum PSP Padang yang juga wakil walikota Padang, Mahyeldi, Ansyarullah, Aristo Munandar, serta Head to Marketing Comunication Mitre Indonesia, Arlende G Ingkriwang yang sekaligus sponsor jersey dan atribut PSP Padang selama satu kompetisi. Manajer PSP, Erison, B.Ac mengatakan bila saja PSP mendapat dukungan dari sponsor, bukan tidak mungkin suatu saat nanti bisa mambangkik batang tarandam dan mengharumkan nama kota Padang, Sumbar pada umumnya. “Kami yakin dibawah binaan direktur tekhnik, Suhatman Imam nantinya PSP akan berjaya di masa
Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe :
JL. BY PASS
sebagai pelatih Timnas. "Akan sulit untuk mengharapkan sesuatu yang positif dalam kondisi seperti ini. Konflik PSSI saat ini memiliki pengaruh besar, dan saya kira keadaannya akan semakin buruk jika akan seperti ini terus," ujar Benny yang akrab disapa Bendol. Seperti diketahui, PSSI yang menetapkan Indonesian Premier League (IPL) sebagai kompetisi level tertinggi tak bersedia mengakomodir tuntutan klub-klub Liga Super Indonesia (LSI) yang meminta agar PSSI menghormati Statuta dan hasil kongres PSSI di Bali. Dari Kongres PSSI di Bali tersebut disebutkan bahwa kompetisi level teratas diikuti 18 klub dan kepemilikan saham 99 persen di tangan klub. PSSI tetap pada pendiriannya menggulirkan kompetisi dengan 24 klub, enam diantaranya bukan sebagai hasil promosi-degradasi sehingga menuai protes klub-klub yang sebelumnya berkiprah di ISL. Klub-klub ISL pun akhirnya mengambil sikap menggulirkan kompetisi sendiri dengan PT Liga Indonesia sebagai pengelola kompetisi. Akibatnya, sejumlah klub ISL menyatakan keluar dari kompetisi PSSI hingga menyisakan 13 klub dan hingga kini masih terus berjalan di bawah bendera IPL (ant)
Mitre Kecewa Panitia Launching PSP Padang
BERYL COPY CENTRE
BIM
untuk merekrut pemain dari kompetisi Indonesia Super League (ISL) yang oleh PSSI dianggap ilegal. Sementara berdasarkan data dan fakta, pemain dalam tim nasional Pra Piala Dunia maupun tim U-23 yang ditangani Rahmad Darmawan mayoritas merupakan pemain yang selama ini bermain di klub-klub yang kini bernaung di bawah kompetisi ISL dan dikelola oleh PT Liga Indonesia. PSSI sendiri dalam menghadapi tahun 2012 akan menghadapi sejumlah kegiatan internasional seperti lanjutan Pra Piala Dunia, Piala Asia dan Piala AFF sehingga harus menyiapkan tim nasional terbaik. Eddy menambahkan, RD sendiri mengambil keputusan pengunduran dirinya disertai kesiapannya menanggung risiko harus mengembalikan tiga bulan gajinya sebagai pelatih Timnas, karena ia menandatangani kontrak sebagai Pelatih Timnas U-23 sejak Agustus 2011 selepas menjadi asisten pelatih Timnas Senior Pra Piala Dunia. (ant)
Games XXVI/2011 baru-baru ini. “Dia ungkapkan alasannya hanya seperti itu, dan tidak ada alasan lain yang dia kemukakan secara gamblang. Intinya dia merasa gagal mempersembahkan medali emas dari ajang SEA Games XXVI,” ujarnya. Namun ketika ditanya apakah RD merasa tak menemui kata sepakat dengan sikap PSSI yang membatasi sistem perekrutan pemain nasional akibat munculnya dualisme kompetisi di tubuh PSSI dengan adanya IPL dan ISL, Eddy menggeleng dan mengatakan; “Dia tidak mengatakan hal itu kepada saya.” Perdebatan Pada Senin lalu , RD dan jajaran pelatih Timnas mengadakan pertemuan dengan petinggi PSSI guna membahas kelanjutan Timnas Indonesia di rumah kediaman Arifin Panigoro di bilangan Prapanca, Jakarta Selatan. Dalam pertemuan tersebut, RD mengaku sempat terjadi perdebatan mengenai haknya sebagai pelatih dalam mencari, menjaring dan merekrut pemain untuk tim nasional, karena PSSI melarangnya
Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495
PT. ELANG PERKASA MOTOR : Jl. Khatib Sulaiman No.87 Padang Telp. (0751) 7051422, 7051423 Kantor Cabang : = PAYAKUMBUH : Jl. St. Usman No.14, Kampung Cina Telp. (0752) 91795 = DHARMASRAYA : Jl. Lintas Sumatera Koto Baru KM.218 Dharmasraya Telp. (0754) 71245
* syarat & ketentuan berlaku HARI MINGGU / LIBUR SHOWROOM TETAP BUKA
OLAHRAGA 7 Tujuh Taekwondoin Ditarget Lolos ke PON
RABU, 14 DESEMBER 2011 M 18 MUHARAM 1433 H
POJOK ARENA Kido Tanpa Target di Pertamina Open JAKARTA, HALUAN — Juara Olimpiade Markis Kido yang tampil tanpa pasangannya Hendra Setiawan, tidak memasang target apapun pada turnamen Pertamina Terbuka yang mulai berlangsung, Selasa. "Tidak ada target apa-apa, yang penting bisa ikut meramaikan kejuaraan ini saja," kata Kido setelah meraih kemenangan di Hall Bulu Tangkis Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa. Kido yang berpasangan dengan Hadi Saputra meraih kemenangan pertama pada turnamen tersebut atas pasangan Amin-Yakub 21-10, 21-8. Selanjutnya mereka akan melawan Andi Mawardi-Wahyu Triansyah yang menang WO (walk over) setelah lawan mereka Faisal Firmansyah-Imam Hoerudin menarik diri. Soal duetnya dengan Hadi Saputra, Kido mengatakan cocok dengan mantan seniornya di Pelatnas itu. "Saya sama Hadi ikut partisipasi saja, ini juga mendadak saja. Enak (berpasangan dengan dia), dia itu senior saya waktu di Pelatnas," kata Kido yang pasangan regulernya Hendra sedang berada di Jepang. Dua unggulan teratas juga melangkah mulus ke babak berikutnya, setelah unggulan teratas Rendra Wijaya-Rian Sukmawan menang WO setelah lawan mereka A Rifki-Roy Caramoy dari PB Sekata mundur dari turnamen. Adapun unggulan kedua Fernando Kurniawan-Wifqi Windarto dari Djarum Kudus menang 21-13, 21-18 untuk selanjutnya bertemu pasangan asal PB Tangkas Alfamart Angga Rezka-Samuel Paulus. Adik Kido, Pia Zebadiah yang pekan lalu menjuarai turnamen Astec Terbuka bersama Rizky Amelia Pradipta, juga mengawali turnamen Pertamina dengan mulus. Pia-Rizky menang atas Chyntia Tan-Desi Nidya Amelia 21-14, 21-13 untuk selanjutnya melawan pasangan Annisa Wahyuni-Yayu Rahayu. Selain bermain pada ganda putri, Pia, pemain asal PB Jaya Raya, juga tampil pada nomor tunggal putri dan akan mengawali laganya dengan melawan pemain PB Tangkas Alfamart Yuan Kartika. (ant)
Aspac Belum Terhadang BANDUNG, HALUAN — Tim bola basket Dell Aspac Jakarta belum terkalahkan dalam tiga penampilannya di seri pertama NBL Indonesia 2011-2012 yang digelar di GOR C-Tra Arena Cikutra Kota Bandung, Selasa. Pada laga ketiga yang dimainkannya, Xaverius Prawiro dkk mengalahkan Bima Sakti Nikko Steel dengan skor 80-51 (44-29). Pemain Aspac, Pringgo Regowo tampil sebagai pemain terbaik pada pertandingan itu setelah mencetak 26 angka, empat rebound dan satu assist. Sementara itu bagi Bima Sakti, kekalahan dari Aspac merupakan kekalahan kedua setelah sehari sebelumnya dikalahkan Satria Muda Britama 65-88. Sedangkan kemenangan Bima Sakti diraih atas Pacific caersar Surabaya 7462.(ant)
RIO
LEPAS TAEKWONDOIN—Ketua Umum KONI Sumbar, Syahrial Bachtiar melepas taekwondoin Sumbar ke ajang Pra PON untuk menuntaskan target tujuh atlet ke PON Riau
KONI Siapkan Langkah Intelejen
PADANG, HALUAN — Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumbar tetap menargetkan 12 emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII-2012 di Riau mendatang. Untuk memuluskan targetkan tersebut, strategi sport intellegence (intelejen keolahragaan) menjadi faktor yang tak dapat diabaikan untuk meraih sukses di provinsi tetangga itu. Menurut Sekretaris Umum KONI Sumbar, Indra Jaya yang ditemui Haluan di kantornya, kemarin, menyebut sport intellegence dilakukan untuk mengukur sejauh mana capaian atlet yang kita bina dengan lawan tandingnya di arena. Dengan mengetahui kekuatan lawan, pelatih dan si atlet dapat mengetahui langkah apa yang harus dilakukan, kapan harus menyerang, kapan harus bertahan, seperti apa pola yang diterapkan saat menyerang dan seperti apapula pola
Layar dan Dayung Buka Peluang PADANG, HALUAN — Atlet Layar Sumbar yang bertarung di nomor 420 putra sukses membuka peluang lolos PON usai pada Kejurnas Layar hari pertama yang dihelat di Indramayu Jawa Barat mampu masuk 3 besar pada race pertama Selasa (13/12). Atlet yang tergabung dalam Persatuan Olahraga Layar Seluruh Indonesia (Porlasi) Sumbar tersebut yakni Zaky Anwar dan Oka Apriandi. Diungkapkan pelatih tim Layar Sumbar Aswar Akib total di nomor 420 putra Alhamdul- akan dilangsungkan lilah anak- sebanyak 10 race. “A n a k - a n a k anak mampu tampil luar mampu bagus pada race kali mengatasi ini. Namun perjuangan masih hal tersebelum selesai. but denPasalnya meski gan sukses kami sudah masuk tiga besar, masih ada masuk sembilan race lagi peringkat yang akan dilalui. tiga,” Mudah-madahan kami mampu lolos,” tegasnya saat dihubungi Haluan Selasa (13/12). ESNETI Pada kejurnas laPelatih dayung yar yang dihelat se-
lama satu minggu yakni 12-18 Desember ini, atlet ditiap nomor yang mampu masuk delapan besar berhak mendapat tiket ke Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII2012 di Riau mendatang. Sementara pada Kejurnas Dayung yang dilangsungkan di Waduk Cipule Jawa Barat, atlet Sumbar yang bertarung dinomor kayak 200 meter, pada hari yang sama juga sukses menenempati posisi tiga besar. Pelatih tim dayung Sumbar, Esneti mengungkapkan meski cuaca tidak mendukung, pertandingan tetap dilangsungkan. “Race pertama para atlet bertarung di bawah guyuran hujan. Alhamdullilah anakanak mampu mengatasi hal tersebut dengan sukses masuk peringkat tiga,” tukasnya. Pengprov Persatuan Olahraga Dayung seluruh Indonesia (PODSI) Sumbar menargetkan atlet dayung Sumbar untuk mampu lolos di nomor Dragon Boat yang akan dihelat 17-18 Desember mendatang. Pada kejurnas Selam yang dihelat di Kepulauan Seribu Jakarta hari yang sama, atlet Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Sumbar mengalami kegagalan. Arus yang tidak bersahabat ditambah kerusakan pada salah satu alat pernafasan, memaksa M Aris gagal tampil maksimal. Rabu (14/12) ini akan digelar pertandingan nomor 5 Poin Course putra dan M course putrid. (h/rio)
INDRA JAYA
yang diterapkan untuk bertahan. “Jika kita ingin mencapai target tersebut, setiap atlet yang akan berlaga, harus dibekali dengan sport intelligence. Salah satunya yakni, seorang atlet harus bisa mengetahui siapa calon lawan yang akan dia hadapi serta mempersiapkan strategi untuk menghadapinya,” sebut Indra Jaya. Indra menyebut contoh kongkrit dengan karateka putri Sumbar, Martinel. Di kelasnya, Martinel punya lawan A, B, dan C. Mereka rata-rata adalah rekan satu tim Martinel saat membela merah putih di ajang SEA Games XXVI lalu. Kondisi terkini, kita harus mengetahui kekuatan mereka, apakah itu lewat rekaman pertandingan, ataupun mengintip langsung. “Pelatih juga harus punya pola itu. Pelatih yang memiliki jiwa intelijensi olahraga yang tinggi, tidak akan begitu saja memaksa anak asuhnya untuk latihan habishabisan. Namun lebih dengan melakukan evaluasi berjenjang untuk melihat grafik apakah atlet ini mengalami peningkatan atau penurunan,” terangnya.
Selain itu, Indra mengungkapkan saat ini KONI Sumbar tengah mempersiapkan beberapa Rencana dan Strategi (Renstra) yang akan diungkapkan pada Pelatda PON 26 Desember ini. Pembahasan Renstra untuk persiapan atlet jelang ke PON tentunya dapat memberikan langkah dan arah pola pembinaan saat mereka digodok di pemusatan latihan. Dalam waktu dekat, hasil pembahasan Renstra itu akan dibeberkan oleh tim untuk dibahas dan ditetapkan menjadi panduan untuk tim kerja nanti. Sport Sains Pria yang juga dipercaya sebagai Sekum Pengprov Persaudaraan Kempo Indonesia (Perkemi) Sumbar ini menceritakan pengalamannya saat berkunjung ke Fakultas Ilmu Olahraga di salah satu Universitas di negri tetangga Singapura, ia takjub dengan fasilitas latihan yang disediakan disana. “Singapura memiliki fasilitas olahraga yang canggih. Jika di Indonesia terutama Sumbar masih menggunakan sistem penilaian secara manual, di sana semua sudah dilakukan dengan sistem komputerisasi, seperti cara mengecek kesehatan atlet maupun tes sprint (bagi atlet atletik). Jadi, untuk zaman sekarang ini, teknologi begitu memberi peranan penting dalam olahraga,” paparnya seraya menyebut sport sains sangat diperlukan untuk menunjangan pembinaan keolahragaan terkini. (h/rio)
PADANG, HALUAN — Pengurus Provinsi (Pengprov) Taekwondo Indonesia (TI) Sumbar, targetkan mampu meloloskan minimal tujuh atletnya ke PON. Ketua Umum TI Sumbar Handrianto mengatakan atlet Taekwondo Sumbar sudah melakukan Persiapan intensif selama 2 bulan dengan latihan tiga kali dalam sehari. Handrianto optimis dapat meloloskan atlet Taekwondo sebanyak-banyaknya. Karena kekuatan setiap daerah merata. Pesaing berat Sumbar yang paling dikhawatirkan saat ini hanya DKI Jakarta dan Jawa Timur. Handrianto mengungkapkan, Sumbar pada Kejurnas Akan turun di nomor Kyorugi Putra dan Kyorugi Putri serta Poomsae Putra yang berkekuatan Atlet 8 Putra dan 7 putri. Sebelumnya Ketua KONI Sumbar Syahrial Bakhtiar melepas secara resmi para taekwondoin Sumbar yang akan berlaga pada kejurnas pra pon yang akan dihelat 15-18 Desember mendatang di Gelanggang Remaja Pekan Baru Riau. Pada acara pelepasan yang digelar di Sekretariat KONI Sumbar Senin (12/12) Syahrial
mengatakan atlet yang akan bertanding harus berjuang matimatian untuk mendapatkan tiket PON, karena hanya dengan cara itulah tiket PON bisa diraih. Menurut Syahrial, kalau atlet tersebut berjuang setengahsetengah, pasti tidak akan lolos PON. Hal ini dikarenakan atlet dari daerah lain juga berjuang keras agar bisa lolos PON. Kita harus berjuang keras agar lolos PON. “ Saya melihat Harizal atlet renang berjuang mati-matian dalam Kejurnas Pra PON beberapa tahun lalu. Sampaisampai dia tidak bisa keluar kolam renang beberapa menit karena tenaganya sudah terkuras habis,” kenang Syahrial. Menurut Syahrial Mental bertanding atlet Sumbar harus terus diasah. Kalau atlet Sumbar sudah menganggap lawannya lebih hebat,percuma saja terus bertanding. Itu artinya mental atlet tersebut telah kalah duluan sebelum bertanding. Salah satu cara agar atlet Sumbar bisa juara yaitu harus mempunyai kelebihan keberanian dan harus lebih gila dalam bertanding. Jangan ada sedikitpun rasa malas. (h/rio)
25 Atlet Ikuti Kejurnas Pelajar
SAMARINDA, HALUAN — Sebanyak 325 atlet dari 15 Provinsi di Indonesia ikut berpartisipasi pada kejuaraan nasional anggar antarpelajar tingkat SDN, SMP, SMU dan PPLP di GOR Segiri Samarinda, Kalimantan Timur, 13-16 Desember 2011. Kejuaraan tersebut dibuka oleh Wagub provinsi Kalimantan Timur, Farid Wadjidi, Selasa. Selain itu, hadir pula, Ketua KONI Pusat Tono Suratman, Ketua KONI Kaltim Harbiansyah Hanafiah, Dispora Kaltim Sigit Muryono dan beberapa pejabat di Pemkot Samarinda. Wagub Kaltim Farid Wadjidi mengatakan regenerasi atlet nasional, terlahir dari pembibitan yang bagus mulai usia dini, termasuk untuk atlet usia sekolah. Digelarnya kejurnas antarpelajar ini sangat bagus untuk memunculkan potensi olahraga di kalangan pelajar, sehingga mereka tidak larut dalam pergaulan tidak sehat dan bisa merusak regenerasi bangsa. "Saya bangga kepada adik-adik sekalian bisa menjadi atlet di usia muda, semoga Anda ke depan bisa menjadi atlet nasional, dan tentunya saya ucapkan selamat bertanding," terang Farid Wadjidi. Sementara itu, ketua panitia kejurnas, Muslimin, mengatakan kejurnas antarpelajar dan PPLP ini memperebutkan tiga piala yakni Piala Menpora, Piala Menteri Pendidikan dan Piala Gubernur Kaltim. Muslimin melanjutlkan bahwa Piala Menpora khusus untuk kategori pelajar SMU, Piala Menteri Pendidikan untuk kategori pelajar SD dan SMP, dan Piala Gubernur untuk semua nomnor yang dilombakan. "Sejauh ini dari 15 provinsi yang mendaftarkan atletnya, baru 12 di antaranya yang sudah tiba di Samarinda dan mengikuti pertandingan," imbuh Muslimin. Tiga provinsi yang belum mengirimkan atlet seperti Banten, Kalsel dan Sulut, hanya mendaftarkan atlet pelajar SMU, yang baru memulai pertandingan pada 16 Desember. "Saat ini pertandingan baru untuk kelompok pelajar SD, lalu esok (14/12) untuk pelajar SMP dan 16 Desember untuk kelompk SMU," jelas Muslimin. (ant)
Atlet Jambi Raih Emas Pra PON Panahan
JAMBI, HALUAN — Atlet panahan putri Jambi meraih satu medali emas pada Kejuaraan nasional (Kejurnas) sekaligus babak prakualifikasi PON yang sedang berlangsung di Jakarta, 9-15 Desember 2011. "Medali emas Jambi tersebut diraih oleh Megawati yang turun dinomor standar bow jarak 40 meter," kata Ketua Harian Pengprov Perpani Jambi, Adri saat dihubungi, Selasa. Selain meraih satu medali emas, tim panahan Jambi juga telah meloloskan tiga atlet yakni masingmasing dua putri Megawati dan Nopri Sumandari dan satu atlet putra yakni Hanif Wijaya. Pada kejurnas sekaligus PraPON di Jakarta yang masih berlangsung tersebut merupakan prestasi cukup membanggakan dimana dengan hasil satu medali emas dengan tiga atletnya lolos
ke PON 2012 di Riau merupakan prestasi cabang panahan. Hasil kejurnas tersebut Megawati yang turun dinomor standar bow perorangan putri pada jarak 50 meter berhasil mencatat skor tembakan 284 dengan meraih peringkat empat nasional kemudian turun nomor 40 meter meraih emas dengan skor 309 sedangkan pada jarak 30 meter hanya mendapat skor 330 berada pada posisi empat nasional. "Jadi Megawati berhasil mencuri satu emas dinomor 40 meter standar bow perorangan putri," kata Adri yang mendampingi para atlet tersebut mengikuti kejurnas di Jakarta. Sementara itu untuk atlet Nopri Sumandari dan Hanif Wijaya barhasil lolos PON 2012 setelah di kejurnas tersebut mereka masuk dalam peringkat
16 besar nasional. Sedangkan pemanah senior Jambi, Syafruddin Mawi yang turun pada nomor standar bow peroangan putra gagal merebut tiket ke PON 2012. Jambi mengirimkan sembilan atlet panahan (pemanah) untuk mengikuti Kejuaraan nasional sekaligus babak prakualifikasi PON di Jakarta dan pada Kejurnas sekaligus Pra-PON kali ini, Jambi tidak diperkuat dengan dua atlet panahannya yang meraih medali emas dan perak pada PON 2008. Kedua atlet senior putri yang tidak bisa tampil di Pra-PON tersebut karena sakit dan akan melahirkan tersebut adalah Yuliana peraih medali emas dan Ria Febriani peraih perak keduanya pada PON 2008 di Kalimantan Timur. Diikutsertakannya atlet lapis kedua atau junior ke Pra-PON
nanti dalam rangka memberikan kesempatan kepada seluruh atlet muda berlaga dan berkompetisi pada pentas nasional. Kesembilan atlet panahan Jambi yang dikirimkan ke PraPON tersebut Robby, Syafruddin Mawi, M Hanif WIjaya, Ferryansyah Noor dan M Rafid Ridho dibagian putra sedangkan putrinya Megawati, Nopri Sumandari, Nestia dan Resa Windasari. Sementara itu untuk nomor beregu putra dan putri Jambi masih harus berjuang untuk meloloskan atlet panahannya. Prestasi cabang panahan Jambi pada PON 2008 di Kalimantan Timur berhasil meraih dua medali emas satu perak dan dua perunggu dari pemanah putri Yuliana dan Ria Febriani, Megawati pada nomor pereorang dan beregu.(ant)
8
RABU, 14 DESEMBER 2011 M 18 MUHARAM 1433 H
RIAU DAN KEPRI 9
RABU, 14 DESEMBER 2011 M 18 MUHARAM 1433 H
Kelangkaan BBM Akibatkan Semua Biaya Naik
LINGKAR Harga Cabai di Ranai Kian Pedas RANAI— Menyusul pasokan cabe merah lokal di Pasar Ranai Kepri terus menurun, sejumlah pedagang terpaksa mengambil cabe merah dari Medan dan Jakarta menggunakan transportasi pesawat terbang. Sehingga tak heran jika harga cabe di daerah ini cukup mahal. Kondisi ini sudah berlangsung sejak satu tahun terakhir. Karena pasokan cabe merah dari lokal tidak mencukupi kebutuhan pasar. Disamping itu harga cabe lokal juga terjangkau tidak semahal harga cabe yang dipasok dari luar daerah. Seperti yang disampaikan oleh Ilam (29) pedagang cabe di pasar sayur Ranai menyebutkan, dirinya terpaksa menjual harga cabe merah dengan harga tinggi. Soalnya harga cabe di Medan dan Jakarta perkilonya sudah mencapai Rp.60 ribu sampai Rp.65 ribu perkilonya. “setelah ditambahkan ongkos kirim dari Medan ke Natuna, dari Jakarta ke Natuna, kita menjual cabe merah ke pembeli seharga Rp.85 ribu perkilonya” Ujar Ilam. Disamping itu lanjut Ilam, harga cabe diperkirakan akan kembali naik jika kondisi cuaca sedang ekstrim, apa lagi maskapai penerbangan Sriwijaya Air yang kerap digunakan sebagai transportasi satu-satunya untuk mengangkut cabe, kini sudah tidak lagi melayani penerbangan rute Natuna. “Bisa jadi untuk minggu yang akan datang harga cabe naik menjadi Rp.100 ribu. Ini karena jumlah pasokan cabe merah mulai menurun akibat cabe merah yang biasa diangkut dengan maskai Sriwijaya, kini menggunakan maskapai Sky yang kargonya cukup terbatas” Katanya. Kata Ilam, semakin sedikit pasokan cabe merah di pasar, harganya juga akan semakin mahal, begitu sebaliknya semakin banyak pasokan cabe merah, harganya pun akan menurun. Oleh sebab itu, Ilam berharap di Natuna banyak petani lokal yang menanam cabe merah, hal ini supaya harga cabe bisa kembali normal seperti dulu. “dulu harga cabe merah berkisar Rp.30 ribu sampai Rp.40 ribu perkilonya. Tapi sekarang harga terendah diatas Rp.50 ribu perkilonya” Tutur Ilam. Ilam adalah satu dari sekian banyak pedagang yang tidak pernah putus dari pasokan cabe merah. Hal ini karena dirinya berani mengambil cabe dari luar.(leh)
BATAM CENTRE — Krisis Bahan Bakar Minyak (BBM) yang melanda Kota Batam akhir-akhir ini, tidak hanya membuat masyarakat menjerit, tetapi juga berimbas pada keberlanjutan industri di kota ini, terutama industri kecil dan menengah atau yang lebih dikenal dengan Usaha Kecil dan Menengah (UKM).
karena harga yang ditawarkan sudah cukup murah. “Salah satunya Koperasi Penguatan Ekonomi Perepuan yang bergerak di industri jasa boga dan florist, mereka sangat terbebani dengan krisis BBM ini,” tambahnya. Dimana biasanya mereka menggunakan jasa ojek untuk me lakukan pengantaran, tapi karena kelangkaan BBM, jasa transportasi menjadi tinggi, namun mereka harus mengeluarkan cost tersebut demi keberlangsungan usahanya. Ditambah lagi mereka terkadang harus telat melakukan pengantaran karena jasa transportasi yang mereka gunakan harus antri berjam-jam di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). “Yang paling mengerikan, mereka terancam kehilangan pelanggan karena keseringan telat melakukan pengantaran akibat harus antri BBM,” katanya. Sementara untuk usaha manufaktur dan sipiyard ada kemungkinan masih bisa bertahan hingga dua bulan kedepan, namun jika krisis BBM terjadi berbulanbulan, maka ada kemungkinan banyak yang gulung tikar karena biaya produksi menjadi naik. Keluhan tersebut, kata Nada,
Pasalnya, belakangan ini semua biaya naik dan menyebabkan mereka semakin terpojok. “Kelangkaan BBM menyebabkan semua cost menjadi naik, dan ini tentu mengancam keberlangsungan industri,” ujar Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Batam, Nada Faza Soraya saat di temui di kantornya Graha Kadin Batam, Selasa (13/12). Berdasarkan keluhan yang diterima Kadin Batam, kata Nada, saat ini sudah ratusan keluhan yang disampaikan oleh pengusaha kepada Kadin Batam terkait dengan kelangkaan BBM akhirakhir ini. Kebanyakan keluhan datang dari UKM, namun sebagian juga ada yang disampaikan oleh industri besar. “Ratusan sudah keluhan yang sudah disampaikan ke kami, dan hampir setiap harinya ada puluhan keluhan,” kata Nada. Industri kecil menengah yang dimasksudkan Nada, diantaranya usaha catering dan jasa boga. Mereka pada mengeluhkan tingginya biaya transportasi yang harus mereka keluarkan untuk mengantar cateringnya ke langganan masing-masing, padahal menurutnya selama ini keuntungan mereka tidak seberapa
SUTANA
ANTRE - Pasokan BBM yang terlambat, berimbas antrenya para pengendara sepeda motor mengisi BBM di SPBU Batu Hitam Tanjungpinang, Selasa (13/12). Antrean panjang kendaraan ini juga terlihat di sebagian besar SPBU di Tanjungpinang.
mulai berdatangan sejak sebulan lalu, atau tepatnya ketika Pertamina dan Disperindag Kota Batam mengumumkan kalau kuota BBM subsidi dan non subsidi sudah menipis karena karena karena terjadi loss pengalokasian diawal tahun. Sehingga ada kebijakan pembatasan kepada masyarakat. Menurutnya, kelangkaan BBM yang terjadi di Batam ini bisa disebabkan dua hal. Pertama, bisa jadi ada kesalahan perhitungan kebutuhan selama 1 tahun untuk masyarakat Batam. Dimana ada komponen yang tidak dihitung padah mereka juga membutuhkan
BBM dalam jumlah yang besar. Kedua, bisa saja masyarakat berpikir negatif bahwa kelangkaan disebabkan karena adanya ada kebocoran penyaluran, karena premium dilarikan oknum tertentu untuk memperkaya diri sendiri. Kelangkaan BBM, kata Nada juga diduga kuat menyebabkan harga-harga kebutuhan akhir-akhir mengalami kenaikan, dimana diketahui banyak kebutuhan yang harus didatangkan dari luar dengan menggunakan transportasi laut, ditambah lagi harus mengantar ke pasar-pasar yang membutuhkan juga jasa
Tuntut Upah Sama dengan KHL Buruh Ancam Demo
SEMUA PIHAK DIMINTA MENERIMA
Gubernur Revisi UMK Batam Menjadi Rp1.402.000 TANJUNGPINANG — Setelah melakukan berbagai pertimbangan akhirnya Gubernur Kepri HM Sani merevisi Upah Minimum Kota (UMK) Batam dari Rp1.310.000 menjadi Rp1.402.000,- yang akan diberlakukan mulai 1 Januari 2012. Gubernur berharap dengan revisi tersebut semua pihak dapat menerima dengan pikiran yang jernih dan dada yang lapang. “Kita berharap dengan revisi ini akan menciptakan suasana yang kondusif bagi iklim investasi dan kesejahteraan buruh bisa lebih terjamin,” kata Misbardi Kepala Biro Humas Pemprov Kepri yang didampingi Kepala Dinas Tenaga Kerja Provinsi Kepri Tagor Napitupulu, di Aula Kantor Gubernur Kepri, Selasa
Sementara Kepala Dinas Tenaga Kerja Provinsi Kepri, Tagor Napitupulu menambahkan, penetepan UMK Batam tersebut sesuai dengan SK Gubernur nomor 555 tahun 2011 yang merevisi SK nomor 532 tahun 2011. Dan dengan keluarnya SK tersebut maka semua perusahaan wajib memberlakukan upah pekerja sesuai dengan yang ditetapkan dalam SK tersebut mulai tanggal 1 Januari 1012. Sedangkan bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), lanjut Tagor, jika kenaikan tersebut dirasa memberatkan dapat mengajukan penangguhan kepada Pemko Batam. Akan tetapi hal itu bisa dilakukan dengan terlebih dahulu menerima keputusan yang telah ditandatangani
sore,(13/12). Menurut Misbardi revisi yang telah dilakukan merupakan suatu bentuk perhatian gubernur terhadap pekerja. Baik serikat pekerja maupun kalangan pengusaha diharapkan dapat menerima keputusan tersebut dengan hati yang jernih dan dada yang lapang. Semoga dengan revisi tersebut akan menumbuhkan iklim investasi yang baik dan suasana yang kondusif di Kota Batam. “UMK tahun 2012 naik sebesar Rp222 ribu dari UMK tahun 2011 atau setara dengan 18 persen. Ini kita lihat masih dalam taraf yang wajar dibandingkan dengan kenaikan yang terjadi dibeberapa kota besar lainnya dengan jumlah kisaran yang sama,” ujarnya.
gubernur. “Bagi UMKM yang merasa hal ini memberatkan dapat mengajukan penangguhan ke pemko Batam, contohnya toko kecil dan berbagai usaha mikro lainnya,” kata Tagor. Terkait Upah Minimum Provinsi (UMP) Provinsi Kepri, lanjut Tagor, Gubernur juga sudah memberikan ketetapan. Besaran UMP tersebut diambil dari UMK terendah di Provinsi Kepri yaitu sebesar Rp.1.015.000,- setara dengan usulan UMK Kota Tanjungpinang. “UMP ditetapkan sebesar Rp.1.015.000,- sama dengan UMK Tanjungpinang yang menjadi UMK terendah se-Provinsi Kepri,” tandasnya.(rul)
Dewan Akan Kembalikan KUA-PPAS APBD Murni HALUAN, PEKANBAR — Dengan telah di serahkannya Kebijakan Umum Anggaran Plafon Penggunaan Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Murni Pekanbaru tahun 2012, direncanakan akan dikembalikan DPRD Kota Pekanbaru, Hal ini di sampaikan Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Desmianto kepada Haluan Riau Selasa (13/12) kemarin diruang kerjanya. Dikatakan Desmianto, DPRD Kota Pekanbaru sepakat untuk mengambalikan KUA-PPAS APBD murni 2012 kepada Pemerintah Kota (Pemk) Pekanbaru, setelah Pemko Pekanbaru Senin (12/12) lalu menyerahkan KUA-PPAS setelah di bahas sebelumnya. “Kita berencana akan mengem-
makannya dewan sepakat untuk mengembalikannya kepada Pemko Pekanbaru, agar anggaran segera di naikan,” tegasnya. Atas kesepakatan Banggar, sambung Desmianto, di harapkan anggaran tersebut di naikan berkisar Rp 1,5 hingga Rp 1,6 triliun, “Namun yang terjadi saat ini malah turun dari anggaran yang tahun lalu. Tidak ada alasan mengurangi anggaran, karena kita sudah menjadikan Peraturan Daerah (Perda) pajak dan retribusi itu saja, sudah 14 Ranperda pajak dan retribusi yang baru, dan saat ini telah di bahas 13 Ranperda pajak dan retribusi, kenapa PAD Kota Pekanbaru malah di turunkan menjadi kurang Rp2 miliar, dari Rp236 miliar menjadi Rp234 miliar,” ungkapnya.
balikan KUA-PPAS APBD 2012 yang telah di masukan Pemko Pekanbaru Senin (12/12) kemarin, Dewan minta agar di ubah kembali karena kita sudah ketuk palu 14 Ranperda, dan 13 Retribusi sedang di bahas oleh Pansus, artinya kenaikan untuk pendapatan itu harusnya sebanding signifikan dengan apa yang kita bahas,” ujar Desmianto di ruang kerjanya. Dikatakan Desmianto, harusnya dengan banyaknya dilasahkannya pajak dan retribusi di DPRD Kota Pekanbaru, seharusnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Pekanbaru, mengalami kenaikan, paling kurang Rp 100 sampai Rp 200 miliar, namun ternyata di turunkan hingga Rp 2 miliar. “Jadi tidak ada logikanya, tidak ada rasionalnya, oleh sebab itu
Ikutilah Bimbingan Manasik Haji di
KBIH YAYASAN AL - MABRUR PT. WISATA AL-MABRUR USMANIAH TOURS & TRAVEL (IPHI) PROVINSI SUMATERA BARAT KOMPLEK ASRAMA HAJI Jl. Rasuna Said No. 71 B - Telp/Fax. (0751) 32810 PADANG
Di sampaikan Desmianto, tahun lalu PAD Kota Pekanbaru Rp226 miliar, kemudian pada APBD Perubahan 2011 mengalami kenaikan Rp10 miliar, jadi totalnya menjadi Rp236 miliar. “Intinya, DPRD Kota Pekanbaru akan segera mengambalikan KUA-PPAS itu, dan itu merupakan hasil keputusan rapat Banggar yang di lakukan secara internal tadi malam (Senin, (12/12), red), yang artinya KUA-PPAS yang di serahkan Pemko Pekanbaru Senin (12/12) kemarin itu tidak akan di bahas di DPRD Kota Pekanbaru, dan secara resmi nantinya saya akan memberi surat ke Pemko Pekanbaru, yang intinya menolak KUA-PPAS APBD murni 2012 yang di serahkan Pemko kemarin,” tegasnya. (ben)
HALUAN, BINTAN—Aliansi Serikat pekerja yang terdiri dari serikat pekerja FSPMI Bintan dan SPSI LEM (logam elektronik dan metal) mengancam akan melakukan penolakan terhadap penetapan upah pekerja UMK yang jauh dibawah angka KHL. Aliansi serikat pekerja menuntut pemerintah Bintan untuk melakukan revisi atas usulan UMK yang diajukan kepada gubernur Kepri. “Kita dari aliansi serikat pekerja Bintan telah mengambil sikap yang tertuang dalam beberapa butir pernyataan. Yang intinya menolak UMK Bintan 2012 yang jauh dari besaran KHl,” kata parlindungan ketua FSPMI Bintan-Kepri, Selasa (13/12) kemarin. Oleh karena itu pekerja atau buruh kata Parlin merencanakan akan melakukan aksi unjuk rasa kepada Gubernur agar menetapkan UMK Bintan sama dengan KHL atau sekurang-kurangnya 89 persen mendekati KHL. Aksi tersebut yang akan diikuti oleh sekitar 500-an pekerja direncanakan akan dilaksanakan kamis (15/12) mendatang di kantor Gubernur kepri. Parlin juga mengatakan bahwa ada informasi usulan UMK yang disampaikan Pemkab Bintan kepada Gubernur Kepri dikembalikan kembali kepada pemkab Bintan untuk direvisi. Namun dia menyayangkan pihak Dewan Pengupahan Bintan tidak menginformasikan hal tersebut kepada serikat pekerja. Kata Parlin, usulan UMK 2012 pemkab Bintan kepada
DIVA IKHLAS ur Service To er rganiz
IKHLAS
O
&
Kami juga menerima
- Pendaftaran setiap hari Senin s/d Sabtu jam 08.00 s/d 16.00 WIB - Mulai pada tanggal 1 Desember 2011
Umroh 2012 & Haji Plus 2013 / 2014 Paket 9 Hari Paket 14 Hari Paket 20 Hari
+
DIBIMBING OLEH TENAGA PENGAJAR BERPENGALAMAN
CATATAN : Biaya Manasik Haji sebesar Rp. 900.000,Gratis Pakaian Ihram dan baju praktek Manasik Haji serta topi *Jika ada perubahan kami informasikan secepatnya
r Neger i
- Mengisi formulir pendaftaran - Pas photo bewarna 3x4 (tiga) lembar - Foto Copy ansuran ONH dari Bank 1 lembar - Foto Copy KTP
lam & L Da
ua
Harga sesuai dengan hotel pilihan Anda
SYARAT
DEPARTEMEN AGAMA
Pengurusan Penempatan Pra-kirim Suite Dalam & Luar Negeri
Penginapan Transit Even Organizer Seminar & Diklat
= HAJI KHUSUS USD. 7.000,-
HUBUNGI ZULINDO TOUR / FAHMI TOUR
Contact Person :
081374442868 081226612443 081267527251
RI
HARGA MULAI RP. 28.000.000,-
USD $.7.250,mistik Biaya Do
JADWAL PRAKTEK - Setiap hari Minggu jam 06.30 s/d 10.00 WIB di Komplek Asrama Embarkasi Haji Padang
IZIN
= UMRAH 1 BULAN RAMADHAN
13/2014
ji Plus 20
Harga Ha
ket Tour Pa
- Setiap hari Sabtu jam 09.00 - 12.00 WIB di kantor KBIH Al-Mabrur Jl. Rasuna Said No. 71 B Padang
HAJI KHUSUS & UMRAH FEBRUARI - JULI HARGA MULAI Rp. 15.000.000,-
JADWAL BELAJAR JADWAL PELATIHAN
gubernur Rp1.030.000 sementara KHL Bintan sekitar Rp.1,4 juta. Pihaknya meminta UMK Bintan ditetapkan sama dengan KHL atau minimal 85 persen dari KHl yakni Rp.1.268.000. Wakil Bupati Bintan Khazalik saat diminta tanggapannya soal rencana aksi tersebut tidak mau berkomentar. “Saya tidak mau berkomentar soal itu. Tapi Kalau soal revisi UMK tanyakan saja pada pak Muklis (Kadisnaker Bintan),” katanya saat mengikuti pertandingan eksebisi final sepakbola Bupati Cup di Kijang, Senin. Kadisnaker Bintan Muklis saat dikonfirmasi lewat ponselnya mengakui pengembalian draft usulan tersebut dari Gubernur Kepri. Namun dia mengatakan usulan tersebut belum merupakan suatu ketetapan final sehingga tidak dapat dikatakan revisi. “Itu kan baru berupa usulan yang belum ditandatangani jadi bukan di revisi namanya,” kata Muklis. Muklis menambahkan alasan pengembalian draft usulan UMK tersebut karena Gubernur mempertimbangkan kondisi yang berkembang saat ini. Dia juga mengatakan siap kembali membahas UMk tersebut. “Kalau soal apakah usulan UMk tersebut dapat berubah tergantung Bupati nanti,” katanya. Terkait rencana aksi demo yang akan dilakukan pekerja, Muklis hanya mengatakan bahwa itu adalah hak pekerja. Namun dia mengingkatkan aksi tersebut harus tetap dilakukan sesuai aturan dan koridor yang berlaku.(edy)
= TERIMA PENDAFTARAN UMRAH / HAJI KHUSUS
PENDAFTARAN DAN WAKTU BELAJAR MANASIK HAJI
- Mulai belajar hari Sabtu, 21 Januari 2012
transportasi. “Sangat kuat dugaan kalau kenaikan harga-harga dipicu oleh kelangkaan BBM,” katanya lagi. Untuk mengantisipasi agar kelangkaan tidak terjadi di tahuntahun berikutnya, Nada menghimbau agar perhitungan penetapan kouta untuk Kota Batam benar-benar dihitung secara cermat dan dilakukan publikan secara transparan. “Kalau untuk mengantisipasi dua hari penting yakni hari Natal dan Tahun Baru, ada baiknya Pertamina menambah pasokan agar kiranya bisa mencukupi,” pungkasnya. (cw55).
Diva Ikhlas Building, Minangkabau International Airport 09 Bt. Anai Kabupaten Padang Pariaman Sumatera Barat Indonesia 22255 Phone +62751819137 - Facmile +62751819146 Mobile +6281363774678 - email : darmawi_marwan@yahoo.co.id
Jl. Raden Saleh No. 52 Telp. 0751 - 443688 Fax. 0751 - 444910 Hp. 0811662400 email : fahmitravel@yahoo.com
H O T E L = MADINAH : DJAUHARAT AL FAYROZ *4/Setaraf
= MAKKAH : GRAND ZAMZAM *5/Setaraf DIYAFAT MUBAROK *3/Setaraf
10 LUAR NEGERI
RABU, 14 DESEMBER 2011 M 18 MUHARAM 1433 H
DITUDING CURANG
LINGKAR Belanda Hadapi Masa Sulit AMSTERDAM, HALUAN — Belanda akan menghadapi masa sulit. “Defisit anggaran kami akan lebih besar,” kata Menteri Urusan Ekonomi Belanda Maxime Verhagen. Menurut warta Xinhua pada Selasa, defisit anggaran Belanda ada di posisi 4,1 persen dari produk domestik bruto (GDP). Sementara, pertumbuhan ekonomi Belanda menyusut 0,3 persen pad kuartal ketiga 2011. Diperkirakan, pada 2012, pertumbuhan ini menyusut hingga 0,5 persen. Belanda memprediksikan eskpornya juga akan turun sementara harga minyak kian mahal. “Ini merupakan dampak dari krisis ekonomi yang melanda Eropa,” kata Verhagen. (kcm)
Ratusan Gading Gajah Disita KUALA LUMPUR, HALUAN — Pihak bea cukai Malaysia menyita ratusan gading gajah Afrika senilai 1,3 juta dollar AS. Menurut warta AP pada Selasa (13/ 12), barang selundupan itu bakal dikapalkan ke Kamboja. Menurut petugas bea cukai Aziz Yacub modus penyelundupan itu menggunakan kontainer barang kerajinan yang didatangkan dari Pelabuhan Mombasa, Kenya ke pelabuhan Port Klang, Malaysia. Tujuan kontainer itu adalah kawasan resor pantai di Sihanoukville, Kamboja. “Berat gading-gading itu sekitar 2 ton,” kata Aziz. Sampai berita ini diwartakan pihak berwajib Malaysia masih melakukan penyelidikan terhadap pelaku. Belum ada tersangka yang ditahan dalam kasus ini. (kcm)
Pemilu Rusia Berlanjut
MOSKOW, HALUAN — Kendati dituding AS dan sekutu Barat sebagai pemilu yang penuh kecurangan dan penindasan terhadap aksi protes, hasil Pemilu Rusia tetap berlanjut dan tidak akan berubah. Juru bicara Perdana Menteri Vladimir Putin, Senin waktu setempat, menegaskan bahwa hasil pemilihan umum parlemen Rusia tidak akan berubah sekalipun ada aksi unjuk rasa besar dan penyelidikan oleh otoritas pemilihan umum. “Bahkan jika anda menambahkan semua yang disebut bukti ini, jumlahnya tidak lebih hanya 0,5 persen dari total jumlah suara,” kata juru bicara Putin Dmitry Peskov. Kepada AFP melalui telepon dia menyatakan, “Jadi bahkan jika secara hipotetis anda mengakui bahwa mereka dibuktikan di pengadilan, maka dalam hal apapundtidak akan mempengaruhi pertanyaan tentang legitimasi dari pemilihan umum tersebut atau hasil keseluruhan,” kata Peskov. Komentar tersebut dikemukakan setelah Presiden Dmitry Medvedev memerintahkan agar otoritas pemilihan umum memeriksa laporan pengaturan surat suara setelah kemenangan tipis partai yang memerintah memicu aksi protes terbesar sejak tahun 1990-an. Tangkapi Demonstran Sementara itu Menlu Prancis Alain Juppe mendesak Rusia untuk terus membolehkan demonstrasi. Sebaliknya, dia menge-
cam penangkapan pengunjukrasa yang menuduh pemerintah Rusia merekayasa suara. “Kebebasan berekspresi harus dihormati di Rusia. Penangkapan dan penahanan tidak dapat diterima,” kata Juppe kepada televisi Prancis TV5 dan Radio Prancis Internasional. “Kami meminta pemerintah Rusia untuk membuka dialog dan menghindari kekerasan. Oposisi harus diperbolehkan berunjukrasa,” katanya. Sebelumnya, demonstrasi bersejarah di Moskow Sabtu lalu melibatkan lebih dari 50.000 orang yang mencemooh hasil pemilihan parlemen 4 Desember yang memenangkan partai berkuasa pimpinan Perdana Menteri Vladimir Putin. Ratusan aktivis ditangkap dalam demonstrasi lain pascapemungutan suara. Juppe juga mengkritik rencana Putin untuk kembali ke kursi kepresidenan dalam pemilihan umum tahun depan dengan bertukar tempat dengan Presiden Dmitry Medvedev. “Orang tidak terlalu senang jika seseorang yang mengikuti proses demokrasi berkata, ‘Saya perdana menteri, Anda presiden, atau sebaliknya. Ini akan berakhir pada kemarahan orang,” katanya.(ant/afp)
Jaringan Pipa Gas Suriah Meledak
DAMASKUS, HALUAN — Satu kelompok teroris bersenjata pada Senin malam, meledakkan jaringan pipa gas di provinsi tengah Suriah, Homs, menyebabkan penghentian sementara pengiriman gas. Ledakan itu juga menyebabkan kebocoran sejumlah besar gas yang menyebabkan kebakaran besar, kata SANA, yang menambahkan bahwa tidak ada korban dalam ledakan tersebut. Ledakan Senin itu adalah
serangan kedua di pipa gas di Homs dalam tempo sepekan, pada saat “kelompok teroris” meledakkan jaringan pipa pada Kamis lalu di provinsi yang dilanda kekerasan itu. Sejumlah jaringan pipa telah ditargetkan sejak kerusuhan meletus di Suriah pada pertengahan Maret. Suriah menuding apa yang disebutnya “penyabot” yang bertanggung jawab atas serangan. Dalam insiden terpisah pada Senin, penjaga perbatasan
Suriah menggagalkan upaya penyusupan 15 orang bersenjata, yang mencoba menyelinap ke Suriah dari Turki, dan menewaskan dua dari mereka, kata SANA. Bentrokan Senin terjadi setelah adanya upaya infiltrasi lain pekan lalu dari 35 orang bersenjata yang mencoba menyelinap ke Suriah, tapi para penjaga perbatasan memaksa mereka untuk kembali ke Turki. Juga pada Senin, satu “kelompok teroris bersenjata”
membunuh seorang brigadir militer di pinggiran utara Provinsi Idlib, kata SANA. Suriah menyalahkan preman bersenjata untuk memicu permusuhan sektarian di negara yang memiliki mosaik kompleks sekte dan etnis itu. Presiden Suriah Bashar alAssad baru-baru ini mengatakan, sekitar 1.100 anggota pasukan bersenjata tewas dalam kerusuhan yang dimulai pada Maret, sementara PBB menyebutkan jumlah korban berkisar 4.000 orang. (ant)
Mata-mata AS dan Israel Diadili
TEHERAN, HALUAN — Iran mengadili 15 orang atas tuduhan menjadi mata-mata Amerika Serikat dan Israel, kata kepala kejaksaan Teheran, Selasa yang dikutip kantor berita Fars.”Tuduhan itu disampaikan oleh kantor kejaksaan terhadap 15 orang ini,” kata Jafari Dolatabi yang dikutip kantor berita itu. Dolatabi tidak menyebut identitas para terdakwa juga rincian di mana mereka ditahan dan kondisi mereka. Para pejabat Iran belum lama ini beberapa kali mengumumkan penangkapan
mata-mata AS itu, tetapi hanya memberikan informasi yang sedikit membenarkan tentang penahanan itu atau tuduhantuduhan itu. Pada Mei, kementerian intelijen Iran mengumumkan penangkapan 30 mata-mata CIA (Badan Intelijen Pusat) AS yang melakukan kegiatan spionase dan sabotase. Kementerian itu tidak banyak memberikan informasi selain mengatakan jaringan yang dituduhkan itu menjanjikan visavisa AS dan tempat kediaman kepada warga Iran yang terpelajar di beberapa negara Muslim dalam usaha mengum-
pulkan informasi mengenai prasarana dan nuklir Iran,sektorsektor aeronautika,pertahanan dan bio-teknologi.Iran secara reguler menuduh AS berusaha mengganggu pemerintahnya melalui operasi-operasi tertutup. Pada tahun 1953,CIA melancarkan satu kudeta untuk menggulingkan pemerintah yang dipilih secara demoktratis dan melantik satu pemerintah otoriter yang dipimpin oleh seorang shah. Setelah revolusi Iran tahun 1979 yang menggulingkan shah itu,dan para mahasiswa Islam kemudian menyerbu kedubes
AS di Teheran dan menyandera 52 warga AS selama 444 hari, AS memutuskan hubungan dengan Iran. Bukti atas terlibatnya AS dalam program mata-mata terhadap Iran menjadi terang pekan lalu ketika republik Islam itu memamerkan satu pesawat pengintai AS yang ditahan Iran. Presiden AS Barack Obama, Senin mengaku Iran menahan pesawat u mutakhir dan siluman RQ-170 Sentinel itu dan meminta Teheran memulangkannya kepada Washington, demikian AFP. (ant)
Kehidupan di Mars Hampir Ditemukan
PARA ilmuwan Australia yang memodelisasi Mars untuk mempelajari seberapa besar planet merah ini bisa ditinggali kehidupan, Senin, mengatakan bahwa “bagian besar” planet itu dapat menyangga kehidupan terestrial (kehidupan seperti di Bumi). Tim pimpinan Charley Lineweaver dari Universitas Nasional Australia (ANU) ini, membandingkan model suhu dan kondisi tekanan pada Bumi dengan yang ada di Mars untuk menakar seberapa besar planet itu bisa ditinggali oleh or-
ganisme-organisme hidup seperti di Bumi. Kalau di Bumi, satu persen volume planet ini —dari intinya sampai atmosfernya— ditinggali oleh kehidupan, maka menurut Linewaver, berdasarkan pemodelan pertama mereka ke Mars, tiga persen dari volume planet Mars “dapat ditinggal kehidupan”, kendati sebagian besar dari area ini ada di bawah tanah. “Yang kami coba, intinya adalah mengambil hampir semua informasi yang kami bisa dan menyusunnya lalu mengatakan ‘apakah gam-
baran besar ini konsisten dengan apa-apa yang hidup di Mars?’,” kata sang astrobiologis kepada AFP. “Dan jawaban lugasnya adalah ya...ada kawasan besar di Mars yang cocok dengan kehidupan terestrial.” Manakala studi-studi sebelumnya memakai pendekatan perlahan dengan mempelajari situs-situs tertentu di Mars untuk melihat tanda-tanda kehidupan, Lineweaver mengatakan penelitiannya adalah sebuah kompilasi menyeluruh dari keseluruhan planet itu dengan menggunakan data berumur beberapa dekade. Air yang membeku ditemukan di kutub-kutub Mars dan penelitian ANU itu mempelajari seberapa mampu planet itu mengandung air yang layak ditinggali mikroba-mikorba Bumi menurut standard kehidupan di Bumi”. Lingkungan Mars yang rendah tekanan, berarti air di planet ini tidak dalam bentuk likuid (cair) dan akan menguap di permukaan, namun Lineweaver mengatakan kondisikondisi itu hanya cocok untuk di bawah tanah di mana berat tanah memberikan tekanan tambahan yang dibutuhkan.
Kondisi itu juga menunjukkan planet itu cukup hangat pada kedalaman-kedalaman tertentu, bagi bakteri dan mikroorganisma lainnya untuk berkembang biak akibat panas dari inti planet Mars. Suhu permukaan rata-rata Mars adalah minus 63 derajat Celsius (minus 81 derajat Fahrenheit). Lineweaver mengatakan penelitiannya adalah “penaksir terbaik yang pernah dipublikasikan mengenai seberapa besar Mars bisa ditinggali kehidupan bagi mikrobamikroba terestrial, dan merupakan satu penemuan penting mengingat manusia berevolusi dari kehidupan mikroba. “Ini tidak penting jika Anda ingin menjabarkan apa itu hukumhukum fisika dan Anda ingin berbicara dengan mahklukmakhluk asing (alien) cerdas yang mungkin telah membangun pesawat ruang angkasa,” katanya. “Jika Anda meminati asal muasal kehidupan dan bagaimana kehidupan itu bermula di planet lain, maka penelitian ini relevan.” Makalah Lineweaver telah disiarkan Senin ini dalam jurnal ilmiah Astrobiology. (ant)
REUTERS
RAJA BARU MALAYSIA — Sultan Abdul Halim (ketiga kanan) merupakan Raja baru Malaysia, sedang memeriksa pasukan kehormatan dalam upacara penyambutan di lapangan parlemen di Kuala Lumpur, Selasa (13/12). Dengan sistem rotasi 5 tahunan dalam tradisi pemimpin sembilan wilayah Malay, Halim, 84 tahun, yang memimpin negara bagian utara, Kedah hari Selasa diambil sumpah menjadi Raja ke-14 Malaysia. Raja memiliki banyak tugas kerajaan dan memberi nasehat kepada kabinet.
PERMINTAAN OBAMA PADA IRAN
“Kembalikanlah Pesawat Kami”
WASHINGTON, HALUAN — Presiden Barack Obama telah meminta Iran mengembalikan pesawat tak berawak milik AS yang menurutTeheran ditembak jatuh ketika sedang terbang di wilayah udaranya. “Kami memintanya kembali. Kami akan melihat bagaimana orang Iran menanggapi hal itu,” kata Obama pada jumpa pers bersama Perdana Menteri Irak Nuri al-Maliki. Pernyataan itu merupakan konfirmasi pertama yang disampaikan pemerintah Obama mengenai keberadaan pesawat tak berawak AS di tangan Iran. “Mengenai pesawat tak berawak yang ada di dalam wilayah Iran, saya tidak akan berkomentar karena itu masalah rahasia intelijen,” katanya seperti dikutip AFP. Sejumlah pejabat intelijen AS mengatakan, pesawat yang dirancang bisa menghindari radar untuk penerbangan matamata itu sedang dalam misi CIA sewaktu menghilang. 4 Desember lalu Iran menembak jatuh menembak jatuh sebuah pesawat tak berawak AS RQ170 karena melanggar wilayah udara timur negara itu dekat perbatasan dengan Afghanistan dan Pakistan. “Satuan-satuan perang elektronik dan pertahanan udara kami berhasil mengidentifikasi dan menembak jatuh sebuah pesawat mata-mata canggih tak berawak —RQ-170— setelah pesawat itu melanggar wilayah perbatasan timur,” kata kantor berita Fars mengutip satu
sumber militer. Pesawat itu “ditembak jatuh dengan kerusakan ringan. Kini pesawat itu dikuasai pasukan kami”, kata sumber itu seraya menyebut insiden itu sebagai pelanggaran wilayah yang mencolok. RQ-170 Sentinel adalah pesawat pengintai yang keberadaannya diungkapkan pada 2009 oleh media dan kemudian dikonfirmasi oleh Angkatan Udara AS pada 2010. Januari tahun ini, Iran mengumumkan bahwa pasukannya menembak jatuh dua pesawat tak berawak AS setelah melanggar wilayah udara
Iran. Teheran menyatakan akan memamerkan pesawat itu. Militer dan Badan Intelijen Pusat AS secara rutin menggunakan pesawat tak berawak untuk mengawasi kegiatan militer di kawasan itu. Mereka juga dikabarkan menggunakan pesawat-pesawat itu untuk melancarkan serangan rudal ke Yaman, Afghanistan dan kawasan suku Pakistan. Berita mengenai penembakan jatuh pesawat AS itu tersiar ketika ketegangan meningkat antara Iran dan negara-negara Barat, khususnya Inggris. (ant)
KELUARGA BESAR
YAYASAN RUMAH SAKIT ISLAM (YARSI) SIMPANG AMPEK KABUPATEN PASAMAN BARAT
Mengucapkan Selamat dan Sukses Serta Mohon Doa Restu Atas Dilaksanakannya
Uji Coba (Test Flihgt)
Landasan Bandara Laban Kapa, Pasaman Barat, Rabu 14 Desember 2011. Yang Dihadiri Bupati Pasaman Barat Drs. H. BAHARUDDIN, R, MM Tertanda dr. H. ELFIZON AMIR, S.Ppd Direktur Yarsi
BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN PERWAKILAN PROVINSI SUMATERA BARAT Jalan Ciliwung Nomor 3 Padang 25138 Telepon (0751) 447269, 447239 e-mail:sumbar@bpkp.go.id Fax. (0751)7052165
PENGUMUMAN LELANG Nomor: PENG-8181/PW03/1/2011
Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Barat, melalui KPKNL Padang akan melaksanakan penjualan dimuka umum/lelang terhadap: = 1 (satu) paket bongkaran bangunan gedung kantor berikut barang-barang inventaris sebanyak 3.477 item dengan nilai limit seluruhnya sebesar Rp 200.000.000.00 Seluruh dan barang dalam keadaan rusak berat. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Lelang : Hari / tanggal : Senin / 19 Desember 2011 Jam : 10.00 WIB Tempat : Aula Balai Diklat Kementerian Agama Jalan Batang Kapur No 7 Padang Syarat-syarat Lelang : 1. Peserta yang berminat harus Badan hukum, mempunyai pengalaman pekerjaan pembongkaran gedung bertingkat, memiliki tenaga ahli dan peralatan yang dibuktikan dengan SPK, bukti pendukung dan perijinan lainnya yang masih berlaku; 2. Peserta yang berminat wajib mempunyai Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), Akte Pendirian dan TDP. 3. Peserta yang berminat wajib menyampaikan rekomendasi sebagai wajib pajak aktif dan menyerahkan bukti pembayaran pajak badan tiga bulan terakhir yang dilegalisir KPP setempat; 4. Peserta yang berminat wajib menyetorkan uang jaminan lelang sebesar Rp 200.000.000,00 (Dua ratus juta rupiah) melalui Rekening Penampungan KPKNL Padang pada Bank Mandiri Cabang Padang Muara nomor rekening 111.000.202.9052 paling lambat satu hari kerja sebelum pelaksanaan lelang atau tanggal 16 Desember 2011. 5. Bukti setor beserta persyaratan sebagaimana angka 1,2 dan 3 di atas disampaikan ke Pejabat lelang paling lambat satu hari kerja sebelum pelaksanaan lelang atau tanggal 16 Desember 2011 sampai dengan jam 16.30 WIB. 6. Kondisi barang yang dilelang adalah sebagaimana adanya (as it is); 7. Peserta harus hadir pada saat lelang dengan membawa asli dan 2 (dua) lembar foto copy identitas diri, yang masih berlaku serta surat kuasa (jika dikuasakan) dan materai Rp 6.000,00 sebanyak 2 (dua) buah; 8. Peserta lelang dapat melihat objek lelang paling lambat 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang pada hari dan jam kerja di kantor Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Barat Jalan Rasuna Said Nomor 69 Padang dan alamat lainnya sesuai dengan petunjuk panitia; 9. Peserta yang ditunjuk selaku pembeli wajib segera melunasi pembayaran paling lama 3 (tiga) hari kerja setelah pelaksanaan lelang apabila tidak dilunasi maka pemenang lelang dianggap wanprestasi dan uang jaminan lelang akan disetor ke Kas Negara; 10. Berkaitan dengan pembongkaran gedung, pelaksanaannya, pemenang lelang diikat dengan SPK 11. Pemenang lelang diwajibkan menyetor uang jaminan pelaksanaan ke rekening Bendaharawan Pengeluaran Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Barat sebesar Rp 100.000.000,00 (seratus juta rupiah) 12. Pemenang lelang wajib melaksanakan pembongkaran paling lambat satu bulan tmt. SPK dan harus selesai paling lambat tiga bulan tmt. Mulai pembongkaran. 13. Pemenang lelang tidak boleh mensubkontrakkan pelaksanaan pekerjaan pembongkaran yang dinyatakan dalam surat pernyataan bermaterai. Apabila dilanggar, maka SPK dihentikan dan pelaksanaan selanjutnya akan dialihkan kepada pihak lain tanpa ada penggantian apapun. 14. Teknis pembongkaran bangunan dan informasi lebih lanjut dapat menghubungi Panitia Penghapusan/Pelelangan Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Barat Jalan Ciliwung Nomor 3 Padang, Telp. (0751) 447269,447239 Fax (0751)7052165;
11
RABU, 14 DESEMBER 2011 M 18 MUHARAM 1433 H
Ambon Kembali .........................Sambungan dari Hal.1 Mereka saat ini sudah dievakuasi ke rumah sakit di Maluku. Korban kebanyakan mengalami luka-luka akibat batu, panah, katapel dan beberapa ada yang terkena bom molotov. “Mereka yang luka sudah dilarikan ke rumah sakit. Luka-lukanya bervariasi, ada yg luka di bagian kepala, ada yg di bagian tubuh,” terangnya. Aparat kepolisian Polda Maluku menemukan dua buah bom rakitan dan dua buah bom molotov yang terbuat dari bola tenis di lokasi bentrokan antarwarga Lorong Kolonel Pieters dan Airmata. “Pascabentrokan, aparat kami melakukan penyisiran dan menemukan bahan peledak tersebut ditambah 20 pucuk anak panah waer dan satu katapel,” kata Kabid Humas Polda Maluku, AKBP J Huwae di Ambon. Benda-benda berbahaya ini digunakan warga yang saling bentrok sejak Senin malam (12/12) pukul 23.00 WIT dan telah diamankan ke Direksrim Umum Polda Maluku. Menurut Huwae, aparat kepolisian melakukan penyisiran hingga
ke dalam sungai yang menjadi pembatas pemukiman penduduk yang terlibat bentrokan dan menemukan bola tenis yang di belah, kemudian diisi bensin bercampur solar dan menggunakan sumbu agar bisa terbakar. Sedangkan puluhan pucuk anak panah waer berukuran panjang sekitar 10 centimeter ini terbuat dari besi berukuran 6 milimeter. Ditemukannya berbagai jenis senjata tajam dan bahan peledak di dalam bentrokan ini mengindikasikan masih banyak warga yang menyimpan atau membuatnya sehingga aparat keamanan harus lebih proaktif melakukan razia. “Padahal pascabentrokan 11 September 2011 kemarin, warga secara sadar telah menyerahkan sekitar 11 pucuk senjata api rakitan kepada aparat keamanan tapi masih ada yang sengaja membuat senjata tajam maupun bom rakitan dan bom molotov,” katanya. Suasana Ambon yang sempat tegang sudah kembali normal dan
berbagai aktivitas masyarakat berjalan seperti biasanya sedangkan aparat keamanan masih terus berjaga-jaga. Menkopolhukam Djoko Suyanto meminta agar warga Ambon terus menjaga suasana damai. “Saya sudah sampaikan pada gubernur, seluruh masyarakat di Ambon harus berupaya untuk damai,” kata Djoko di Kantor Presiden, Jl Medan Merdeka Utara, Selasa (13/12). Menurut Djoko, muara solusi konflik di Ambon berasal dari masyarakat sendiri. Harus ada keinginan kuat untuk berdamai sebelum menentukan langkahlangkah teknis berikutnya. “Itu dulu. Nanti bagaimana cara misahinnya di Ambon itu masih perlu pengelolaan telaten,” ucapnya. Situasi keamanan di Kota Ambon terkendali dan aktivitas warga berjalan normal seperti biasa dan aparat keamanan baik dari Brimob Polda Maluku bersama Yonif 733 Raiders melakukan pengamanan di lokasi yang dianggap rawan. (met/ant)
Tanggung Jawab..........................Sambungan dari Hal.1 Seperti yang marak disiarkan media massa, sejumlah tokoh muda harapan bangsa terindikasi terlibat dugaan korupsi, contoh nyatanya, itu Nazaruddin, bahkan berita paling akhir mengatakan bahwa terdapat rekening gendut para PNS muda berusia di bawah 30 tahun, yang uang rekeningnya diduga berasal dari praktik korupsi. Kalau yang usia tua sudahlah, sudah banyak yang terbukti dan mendekam di sejumlah penjara tanah air, yang tua-tua itu ada yang anggota DPR, mantan bupati/wali kota, gubernur, menteri, mantan jenderal, bahkan ulama sekalipun. Tetapi yang lebih memprihatinkan sikap koruptif bukan saja dibangun oleh mereka orang-orang gedean di tingkat elite, masyarakatpun secara tidak langsung juga tengah membangun sikap dan prilaku koruptif itu. Seperti dikatakan mantan Ketua PB NU dan mantan calon wakil presiden Hasyim Muzadi, rakyat tidak lagi mengecam serangan fajar ketika Pemilu malah mengharapkannya. Dan memang pada musim Pemilu
masyarakat sangat berharap money politic dari kontestan. Kondisi ini dimanfaatkan oleh kotestan untuk memenangkan kompetisi politik. Satu lagi yang “mengerikan” rakyat juga berupaya merubah prilaku kiay atau ulama yang diharapkan sebagai benteng terakhir menghadapi prilaku koruptif. “ Buya kini mencari uang haram saja payah buya apalagi mencari uang halal, sekarang orang sudah pada gila semua buya, kalau buya sendiri yang tidak gila maka orang-orang akan mengatakan buya orang gila, apa mau buya dikatakan gila, realistis saja buya” kata orang mempengaruhi seorang buya. Yang sangat mengecewakan lagi, para koruptor sangat-sangat tidak bertanggung jawab atas perbuatannya, bahkan rasa tanggung jawabnya jauh lebih rendah dibandingkan tanggung jawab seorang perampok jalanan dan nenek pencuri 3 buah cokelat. Coba dibayangkan, seorang koruptor kalau dijadikan saksi dalam sebuah perkara korupsi mati-matian melakukan manipulasi dan pembelaan agar
kelakuannya tidak terungkap, kemudian setelah jadi tersangka berupaya memperoleh surat keterangan dokter yang menyatakan dirinya sakit lupa, sakit ini sakit itu yang memberi kemungkinan terhadap pemberhentian pemeriksaan, bahkan banyak yang berupaya kabur ke luar negeri. Anehnya kalau untuk kabur mereka tidak sakit. Setelah dihukum atau dipenjarakan koruptor masih berupaya melakukan penyogokan untuk memperoleh fasilitas mewah di penjara. Sementara pemaling ayam, copet, dan perampok dengan tegar menghadapi persidangan dan menerima hukuman tanpa embel-embel. Siapa yang lebih bertanggung jawab? Melihat kepada kondisi seperti itu kita memang harus melakukan revolusi budaya dan moralitas anak bangsa. Caranya tak lain dengan menegakkan hukum secara benar, tidak tebang pilih, tak terkecuali terhadap orang-orang yang berada dalam kelompok yang sedang berkuasa di republik ini.
Rekomendasi Lahan ..................Sambungan dari Hal.1 “Tadi pagi sebelum ke Sumbar, kita rapat dengan sejumlah menteri bidang ekonomi. Menko Perekonomian mempertanyakan masalah PT Semen Padang pada saya. Saya jelaskan, persoalan dengan saya sudah selesai, alih fungsi lahannya sudah disetujui. Jadi kini masalahnya ada di Gubernur Sumbar,” ujar Menhut saat memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Nasional tingkat Sumbar di Pantai Tiram, Padang Pariaman Selasa (13/12). Gubernur Sumbar Irwan Prayitno yang dikonfirmasi usai acara membenarkan, kalau surat rekomendasi Gubernur Sumbar yang dibutuhkan untuk proses pinjam pakai lahan 412 hektar itu belum ditandatanganinya. Artinya masih ‘digantung’ untuk sementara. Padahal saat dikonfirmasi Rabu (23/11) lalu, dikatakan segera akan ditandatanganinya. Saat itu dikatakan Irwan, Sumbar tak hendak menyia-nyiakan investasi yang masuk ke Sumbar, termasuk rencana pembangunan Pabrik Indarung VI PT Semen Padang yang menelan investasi Rp3,5 triliun. Surat rekomendasi Gubernur Sumbar yang dibutuhkan untuk izin pinjam pakai lahan 412 hektar ke Menteri Kehutanan, telah selesai dibuat dan segera ditandatangani. Persetujuan Dewan Sekdaprov Sumbar Ali Asmar mengatakan, sebelum dikeluarkan rekomendasi tersebut maka persoalan tersebut perlu dibicarakan dulu dengan DPRD Sumbar. Sebab ada beberapa hal yang krusial yang perlu dimintakan persetujuan dewan, diantaranya seberapa jauh pembangunan Indarung VI itu memberikan dampak yang baik bagi masyarakat, karena masalah lingkungan juga mengemuka di dalamnya. Selain itu juga juga masalah sumbangan pihak ketiga yang belum jelas besarannya. “Untuk itu Pemprov Sumbar telah membentuk Tim Kecil yang akan membahas kehadiran Indarung VI itu sebelum dikeluarkan rekomendasi gubernur untuk izin pinjam pakainya,” kata Ali Asmar. Pembahasan dengan dewan saat ini masih berlangsung. Namun kapan tuntasnya tentu tidak dapat dipastikan, termasuk bentuk kesepakatan yang akan dilahirkan. Seperti diberitakan sebelumnya, surat rekomendasi tersebut isinya antara lain menerangkan bahwa pada prinsipnya Gubernur Sumbar dapat merekomendasikan untuk pinjam pakai lahan yang dimohonkan PT Semen Padang pada lahan Hutan Produksi Terbatas. Berdasarkan surat tersebut nantinya, Kementrian
Kehutanan RI melalui Badan Planologi Kehutanan akan melakukan kajian kembali. Sedangkan untuk sumbangan pihak ketiga, Pemprov Sumbar minta sumbangan tersebut besarnya minimal Rp5 miliar/tahun. Tetapi angka itu belum final karena masih akan dikoordinasikan lagi dengan DPRD Sumbar. Angka ini bisa naik tetapi tak boleh turun. Dasar penetapan sumbangan pihak ketiga ini, menurut Irwan adalah keuntungan yang berhasil diraup perusahaan plat merah tersebut terus meningkat tiap tahun mencapai Rp800 miliar/tahun. Jadi sumbangan yang diminta belum cukup 1 persen keuntungannya. Sementara pihak PT Semen Padang mengajukan usul hanya Rp3 miliar/tahun. Kepala Dinas Kehutanan Sumbar Ir.Hendri Octavia yang dihubungi terpisah mengatakan, pertimbangan teknis untuk pemanfaatan lahan yang akan menjadi bahan baku PT Semen Padang itu sudah disampaikan pada Gubernur Sumbar. Pada dasarnya, pemanfaatan lahan yang kini berstatus Hutan Produksi Terbatas itu dimungkinkan untuk usaha pertambangan. “Pertimbangan teknis sudah kita sampaikan kepada Gubernur, bahwa pemanfaatan Hutan Produksi Terbatas itu dimungkinkan untuk usaha pertambangan,” katanya. Banyak Dana Tak Terserap Pada bagian lain Menhut menyatakan bahwa sumber-sumber pendanaan untuk kegiatan di bidang kehutanan cukup banyak dialokasikan. Di antaranya alokasi anggaran untuk Kebun Bibit Rakyat (KBR) sebesar Rp50 juta/ kelompok, dana Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL) sebesar Rp2 juta/hektar hingga Rp3 juta/hektar serta anggaran pada Badan Layanan Umum (BLU) Kementerian Kehutanan sebesar Rp3,6 triliun. “Kita punya banyak sumbersumber dana untuk membiayai kegiatan di bidang kehutanan ini. Tetapi serapannya masih minim sekali. Sepertinya banyak masyarakat atau kelompok tani yang belum mengetahuinya,” ujarnya. Dikatakan, kelompok tani hutan dapat mengajukan permohonan pendanaan untuk KBR asalkan memiliki lahan untuk penanaman. Setiap kelompok akan mendapatkan bantuan Rp50 juta. Begitu juga bantuan RHL dapat diajukan kegiatan penghijauan terutama lahan yang sudah diolah seperti bekas kebun sawit atau lokasi pertambangan. Sedangkan dana BLU, merupakan pinjaman yang besarnya Rp8 juta/hektar sampai Rp9 juta/hektar
lahan yang akan ditanami. Pinjaman ini khusus untuk tanaman keras seperti karet, jati, sengon dan yang lainnya. Pengembalian pinjaman dilakukan mulai tahun ke 9, setelah pohon yang ditanam menghasilkan uang. Bunga pinjaman juga terbilang rendah sekitar 10 persen. Masyarakat dapat menjadikan tanaman keras ini sebagai usaha jangka panjang, sementara untuk jangka menengah dan jangka pendek, masyarakat dapat mengelola jenis usaha lain di bidang pertanian, perikanan atau peternakan, seperti memelihara ikan dan ternak di hutan jati atau kebun karet. Pantai Tiram Abrasi Pada kesempatan itu, Menteri Kehutanan RI Zulkifli Hasan berkesempatan melakukan penanaman pohon di Pantai Tiram, Kabupaten Padang Pariaman sebagai rangkaian dari kegiatan Bulan Menanam Nasional didampingi Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, para unsur Muspida Sumbar serta elemen masyarakat lainnya. Menurut Kepala Dinas Kehutanan Sumbar, Hendri Octavia, pusat kegiatan di Pantai Tiram dengan pertimbangan bahwa kawasan pantai ini tengah mengalami abrasi. Abrasi pantai ini harus ditangani dengan penanaman pohon di sepanjang pantai. Disamping itu, kawasan Pantai Tiram merupakan salah satu daerah tujuan wisata andalan di Padang Pariaman. Keberadaan pantai dengan tutupan vegetasi yang memadai menjadi salah satu daya tarik wisatawan. Wisata kuliner juga banyak ditemui di sekitar lokasi ini. Sampai saat ini, aparat pemerintah bersama dengan Pramuka telah melakukan penanaman pohon sebanyak 10.000 batang di sepanjang pantai dan di sekitar pemukiman penduduk. Jenis pohon yang ditanam antara lain cemara laut, ketapang, mahoni, matoa dan jenis tanaman serbaguna lainnya. Secara nasional, kata Zulkifli Hasan, sepanjang 2010 telah ditanam sebanyak 1,3 miliar pohon. Sedangkan pada 2011 sudah ditanam 1 miliar pohon. Angka ini diyakini dapat menembus 1,5 miliar pohon hingga akhir tahun. Sedangkan di Sumbar, menurut Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, sepanjang 2012 sampai Januari 2011 lalu telah ditanam sebanyak 24,6 juta pohon. Pada 2011 ini sampai November telah ditanam 19,7 juta pohon. Pada 2012 ditargetkan penanaman pohon dapat melebihi target sebelumnya dengan mendorong peran aktif swasta masyarakat, TNI dan Polri. (h/vie)
KASUS KORUPSI
Saksi dan Korban Sering Diancam
PADANG, HALUAN — Dari data Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Padang, saksi dan korban kasus dugaan korupsi mendominasi mendapat ancaman dan intimidasi dari para pelaku, seperti ancaman langsung agar tidak melanjutkan kasus dan tidak mengekspos di media serta ancaman penculikan. Bahkan ada salah seorang saksi yang pernah diculik selama lima hari oleh pelaku. Ancaman dan intimidasi yang tak jauh berbeda juga diterima oleh saksi dan korban dalam kasus illegall
logging, kasus penganiayaan, kasus dugaan penyelewengan dana bantuan gempa tahun 2009, kasus dugaan kekerasan aparat, kasus dugaan kekerasan guru terhadap siswanya, serta berbagai kasus lainnya. “Ada tiga kasus dugaan korupsi yang mencolok, dimana saksi dan korban mendapat ancaman dan intimidasi dari pihak tertentu. Banyaknya ancaman dan intimidasi itu mengindikasikan bahwa perlindungan saksi dan korban di daerah Sumbar, masih sangat minim mendapatkan jaminan perlindungan
hukum,” ujar Direktur LBH Padang Vino Octavia saat sosialisasi dan diskusi publik tentang perlindungan saksi dan korban di Hotel Pangeran Beach Padang, Selasa (13/12). Menurut Vino, kondisi ini akan turut menjadi penyebab minimnya peran aktif masyarakat untuk membantu penegak hukum dalam pengungkapan kasus, termasuk kasus tindakan kejahatan yang terorganisir. (extra ordinary crime). Kondisi ini juga akan membuat masyarakat apatis terhadap proses penegakan hokum, krisis kepercayaan terhadap
Yudha Transport .........................Sambungan dari Hal.1 Saksi mata itu juga menyebutkan, roda kanan bus jatuh ke bahu jalan. Dan kendaraan tiba-tiba tak terkendali lagi. Dede Suparman berusaha menempatkan kembali kendaraannya ke badan jalan tapi gagal, sehingga bus kehilangan kendali. Dalam pada itu dari arah berlawanan, sebuah truk colt diesel yang dikemudikan oleh Aldi (31) juga sedang
berlari kencang. Tak terelakkan lagi, tabrakan pun terjadi. Truk langsung terguling dan penumpang berpekikan. Kapolres Padang Pariaman melalui Kasat Lantas, AKP Adek Chandra menyebutkan pihaknya masih melakukan penyelidikan atas kasus ini. Ia belum bisa menjelaskan apakah dari korban yang luka itu terdapat juga nama Aldi, sopir truk tersebut.
“Besok bisa kita jelaskan lebih rinci,” katanya di balik telepon yang dihubungi wartawan Haluan. Hingga tadi malam, truk tersebut masih rebah di TKP, sedangkan bus Yudha Transport sudah didorong ke pinggir jalan agar tidak mengganu arus lalu-lintas yang memang makin padat di ruas jalan itu sejak jalan Padang-Solok ditutup untuk truk-truk besar. (ded/tri)
Amanda Khalieta .......................Sambungan dari Hal.1 Prestasi tersebut juga menjadi kebanggaan bagi kedua orang tua Amanda, dr. Joni Sastra SPM dan dr. Fitradeny SpKk yang ikut menjemput Amanda di BIM. “Selamat kepada Amanda. Dia telah mengharumkan nama bangsa Indonesia dan Sumatera Barat di olimpiade sains internasional ini. Perunggu yang diraih Amanda ini sangat membanggakan, karena IJSO ini merupakan iven tingkat internasional yang diikuti siswa-siswa terbaik dari 39 negara maju di dunia,” kata Kabid Pendidikan SMP-SMA-SMK Dinas Dikpora Sumbar, Muliardi saat ditemui Haluan, kemarin. Keberhasilan Amanda menambah daftar prestasi siswa-siswi Sumatera Barat pada iven bergengsi internasional. Sebelumnya, Fuad Ikhwanda dari SMP 1 Padang Panjang juga berhasil menyum-
bangkan medali perak untuk tim Indonesia pada lomba yang sama yang berlangsung di Korea Selatan. “Keberhasilan Amanda tidak saja mengharumkan nama bangsa Indonesia, namun juga mempertahankan tradisi siswa Sumbar yang masuk dalam tim IJSO Indonesia. Karena tahun lalu kita juga berhasil menempatkan wakil satu siswa yakni Elsa Firdiani Sofia dari SMP 5 Batusangkar,” katanya. Untuk diketahui, sebut Muliardi, untuk masuk tim IJSO saja merupakan prestasi yang patut dibanggakan. Sebab, hanya 12 siswa terbaik saja dari seluruh provinsi yang bisa masuk tim IJSO tersebut. “Sebelum berhasil meraih perunggu, Amanda sudah masuk 12 siswa terbaik nasional. Sekarang dia berhasil masuk jajaran siswa terbaik dunia, khususnya bidang Biologi sebagai bidang prestasi yang dia
raih,” tambahnya. Kebid Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan Padang, Jufri Siry menambahkan, sebelum ke IJSO, Amanda juga mengharumkan nama Kota Padang dan Sumbar dengan meraih perak pada Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2011 bidang Biologi di Manado September lalu. “Alhamdulillah, Amanda yang meraih perak berhasil OSN membuktikan kembali prestasinya masuk 12 terbaik tim IJSO. Dan dia berhasil mengharumkan nama Indonesia di tingkat dunia ini,” katanya lagi. Sementara itu, dr. Joni Sastra orang tua Amanda mengatakan, putrinya itu memang berprestasi sejak mulai mengenyam pendidikan di sekolah. Dia sering meraih juara 1 dan juara umum dan menonjol di bidang biologi yang dia buktikan lewat perunggu pada IJSO. (h/vid)
Mantan Kepala ..........................Sambungan dari Hal.1 Menurutnya, ICA Award merupakan ajang penghargaan dan prestasi bagi perusahaan dalam menjalankan program CSR sebagai bukti kepedulian terhadap lingkungan. Ini juga merupakan bagian dari kebijakan strategis dalam bidang ketenagakerjaan, tatakelola perusahaan, lingkungan, HAM, konsumen dan pemberdayaan masyarakat. PT Semen Padang sendiri masuk nominator ICA 2011 untuk lima kategori. Pengumuman akan dilaksanakan pada malam puncak anugerah ICA 2011 di Balai Kartini Jakarta, Kamis malam (15/12). PTSP lolos sebagai nominator setelah melewati berbagai rangkaian seleksi dan tinjauan lapangan dari tim ICA 2011 yang langsung turun ke Semen Padang. Menurut Daconi, Dafris menerima award untuk kategori manajer CSR karena dinilai sukses dalam mendorong sinergi CSR dunia usaha dengan pemangku kepentingan, di Sumbar. Selaku Ketua CFCD
Sumbar, Dafris sering menggelar pertemuan sesama anggota CFCD, dan melahirkan keputusan untuk melakukan pendekatan dengan pemangku kepentingan tentang pelaksanaan program CSR yang bersinergi sesama dunia usaha, pemerintah, orsos dan masyarakat. Wujud konkrit dari kegiatan itu, Dafris terlibat aktif dalam forum rapat Lembaga Koodinasi Kesejahteraan Sosial Provinsi Sumbar. Dari forum itu berlanjut pada MoU antara LKKS yang dipimpin Ibu Gubernur dengan CFCD Sumbar pada 17 Februari 2011. Pada 23 Juni 2011 diadakan pertemuan kedua belah pihak yang dihadiri Gubernur, yang intinya menyatukan visi dunia usaha dalam pelaksanaan program CSR yang tepat sasaran dan berkeanjutan. Inti pertemuan itu, dunia usaha sepakat dengan pemerintah serta organisasi sosial untuk pelaksanaan program desa binaan yakni Adobsi Nagari Miskin (Anamis) yang pemetaannya dilakukan bersama
pemerintah. “Saya bersyukur atas penghargaan yang diterima ini. Penghargaan ini tak lepas dari dukungan semua pihak, perusahaan, pemerintah provinsi dan kabupaten/kota, tokoh masyarakat, kalangan pers dan pihak lainnya. Atas nama pribadi dan perusahaan, saya mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak dalam pelaksanaan program CSR selama ini,” kata Dafris saat dihubungi Haluan melalui telepon selular kemarin. “Penghargaan ini juga tak lepas dari dukungan manajemen PT Semen Padang yang sungguh-sungguh mendorong agar CSR PT Semen Padang bisa disinergikan dengan program pemerintah daerah dan stakeholders, sehingga benar-benar bermanfaat bagi masyarakat Sumbar,” katanya. Selaku ketua CFCD Chapter Sumbar, kata Dafris, dia diminta manajemen untuk berperan aktif dalam mendorong percepatan pembangunan Sumbar melalui penyatuan visi program CSR di daerah. (h/vid)
Bandara Perintis .........................Sambungan dari Hal.1 Alhamdulillah, masyarakat mendukung, semua pihak mendukung. Pak Gubernur saja waktu saya laporkan pekan lalu, geleng-geleng kepala, seakan tak percaya,” ujar Baharuddin, penuh senyum. Bupati yang bertekad memberikan yang terbaik untuk Pasbar itu, meyakini, jika semua akses dibuka di daerah itu, maka simpul-simpul ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, akan terbuka luas. “Pasbar punya belasan perusahaan besar bidang perkebunan, termasuk tambang. Banyak investor dan pengusaha bolak-balik ke Pasaman. Kehadiran Bandara Laban, tentu akan memberi nilai tambah. Masyarakat juga bisa memanfaatkan transportasi udara ini,” kata Baharuddin didampingi Kepala Dinas Perhubungan Pasaman, Mardani. Manager Teknis Susi Air, Saleh Hidayat menyebutkan, uji coba hari ini akan menggunakan pesawat Cessna 208B Grand Caravan yang dapat dimanfaatkan membawa penumpang maupun kargo. Uji coba akan dihadiri Gubernur, Bupati, Walikota se-Sumbar, Muspida, ninik mamak, bundo kanduang, wali nagari dan tokoh-tokoh masyarakat “Kehadiran bandara akan membantu dunia usaha dan warga yang ingin transportasi cepat. Ini tentu akan semakin menggerakkan roda perekonomian Pasaman Barat,” kata Mardani. APBD Pertama Kabar prestasi Pasbar di tingkat nasional, diperoleh dari Bupati Pasbar H. Baharuddin R melalui Kabag Humas Drs. Zulnafri MM., kemarin di Simpang Ampek, Selasa, (13/12). Kali ini dalam bidang penyam-
paian Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2012. Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman Barat tercatat sebagai daerah pertama di Indonesia yang menyelesaikan dan menyampaikan APBD Tahun 2012 kepada Kementerian Keuangan RI dan Kemendagri RI di Jakarta. ”Alhamdulillah kita Pemda Pasbar yang pertama di Indonesia yang menyampaikan APBD Tahun 2012, mudah-mudahan ini pertanda baik bagi kemajuan Pasbar masa depan, demi peningkatan kesejahteraan rakyat,” ujar Bupati. APBD tahun 2012, Pasbar merupakan kabupaten pertama yang disahkan oleh Gubernur Sumbar. Dan kemarin langsung dijemput oleh Pemkab Pasbar ke kantor gubenur dari 19 kabupaten/kota di Sumbar. “Syukur Alhamdulillah kita mengucapkan terima kasih kepada bapak gubernur, dengan mendapat kepercayaan. Dan kita mengucapkan terima kasih kepada DPRD dan seluruh kepala SKPD yang telah bekerja sama dan berkerja semaksimal mungkin untuk menyelesaikan APBD 2012 ini” katanya. APBD Kabupaten Pasaman Barat tahun 2012 mengalami peningkatan Rp43 miliar. Peningkatan itu terlihat dari Rp610,257 miliar pada 2011 kini menjadi Rp653,866 miliar. Menurut Baharuddin R, rancangan pendapatan tersebut berasal dari tiga sumber yakni pendapatan asli daerah (PAD) direncanakan sebesar Rp33.701. 786.098, dana perimbangan sebesar Rp567.959.126.234, dan lain-lain pendapatan yang sah direncanakan sebesar Rp52.205.488.810.
APBD tahun 2012 mempunyai visi membangun Pasaman Barat diatas tadah agama demi kebahagian umat dunia dan akhirat, belanja daerah pada tahun 2012 direncanakan naik Rp33,369 miliar (5,07 persen) dari Rp 658,122 miliar pada tahun 2011 menjadi Rp691,491 miliar tahun 2012. “Dapat kita lihat belanja tidak langsung pada tahun anggaran 2012 sebesar Rp378, 843 miliar meningkat Rp12,455 miliar (3,40 persen) dibanding dari tahun 2011 sebesar Rp366, 388 miliar” kata Baharuddin R. Belanja tidak langsung ini tentu meliputi belanja pegawai sebesar Rp343,476 miliar lebih, belanja hibah, belanja sosial, bagi hasil, bantuan keuangan dan belanja tidak terduga. Sementara itu belanja langsung pada tahun anggaran 2012 juga mengalami peningkatan 7,17 persen, dari Rp291, 734 miliar pada tahun 2011 menjadi Rp312,548 miliar. Untuk belanja pegawai pada tahun 2011 dianggarkan sebesar Rp27,421 miliar sedangkan pada tahun 2012 dianggarkan Rp29,292 miliar atau meningkat Rp1,870 miliar (6,82 persen). Belanja barang dan jasa meningkat Rp7,365 miliar (8,82 persen) dari Rp126 miliar tahun 2011 menjadi Rp133 miliar tahun 2012. Kemudian belanja modal pada tahun 2011 dianggarkan sebesar Rp137,917 miliar dan untuk tahun 2012 sebesar Rp143, 825 miliar atau mengalami peningkatan sebesar Rp5,907 miliar (4, 28 persen). Penyusunan anggaran ini, kata bupati lagi ditetapkan sesuai program prioritas yang ingin dicapai tahun 2012. (h/nir/ze)
12
RABU, 14 DESEMBER 2011 M 18 MUHARAM 1433 H
RABU, 14 DESEMBER 2011 M / 18 MUHARAM 1433 H
LINGKAR
Tutup Tahun dengan Festival Rendang PADANG, HALUAN — Festival rendang antar kelurahan se-Kota Padang akan menutup iven pariwisata Kota Padang pada tahun 2011 ini. Festival tersebut akan digelar 031 Desember 2011 di Lapangan Imam Bonjol Padang. Festival ini akan diikuti sekitar 10.400 peserta dan 110 juri. Masing-masing utusan kelurahan yang berjumlah 50 orang akan memasak rendang dengan total 5,2 ton. Jika tak ada aral melintang, festival ini akan tercatat pada Indonesia Book Record (Ibor). “Festival randang ini merupakan rangkaian kegiatan akhir tahun yang bertajuk ‘Old and New’ dengan banyak melibatkan peserta, panitia dan sponsor. Tahun ini, kami akan tetapkan Festival Rendang sebagai kalender pariwisata Kota Padang yang akan digelar tiap tahunnya,” ujar Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang Edy Hasymi kepada Haluan, Selasa (13/12) kemarin. Menurut Edy, festival ini berhadiahkan satu unit mobil. Langkah ini dilakukan untuk memotivasi kelestarian masakan randang di Kota Padang, serta bentuk apresiasi masakan randang yang terpilih sebagai makanan terlezat di dunia. Selain festival randang, masih banyak lagi rangkaian kegiatan lainnya di akhir tahun 2011 ini, seperti lomba menarik truk yang dibuka untuk umum, lomba mewarnai, malam hiburan yang akan menampilkan berbagai tarian kolaborasi antar etnik yang bermukim di Padang, serta pesta kembang api pada malam pergantian tahun. Edy menjelaskan, untuk tarian kolaborasi akan berkonsep nasionalime, untuk memupuk rasa kekeluargaan, nasionalisme, persatuan dan kesatuan serta kegotongroyongan bagi semua etnis yang ada di Kota Padang. Wakil Wakil Walikota Padang Mahyeldi Ansyarullah menilai Festival Randang Padang merupakan ajang untuk melestarikan nilainilai budaya tradisional Minangkabau, mempertahankan khasanah aset kuliner, serta mensukseskan program cinta produk dan kuliner Indonesia. Untuk itu ia menghimbau, pihak perbankan dan BUMN lainnya, serta seluruh pengiat usaha kuliner di Kota Padang untuk ikut berpartisipasi dalam mensuksekan festival itu. (h/wan/ade)
BERBALUT KUNJUNGAN KERJA
Lagi, Dewan ‘Raun’ ke Luar Daerah
PADANG, HALUAN — Gedung DPRD Kota Padang lima hari ke depan kembali ditinggal para anggota dewan. Kali ini perjalanan anggota DPRD berbalut kunjungan kerja itu dalam rangka pembahasan Ranperda kawasan tanpa rokok, dan Ranperda anak jalanan. “Kekosongan gedung wakil rakyat sudah terjadi sejak awal Desember. Awal bulan dari tanggal 1-5 Desember, para wakil rakyat mengikuti reses ke daerah pemilihan masing-masing. Selanjutnya, sebagian besar mengikuti kegiatan peningkatan sumber daya manusia, dan baru kembali Jumat atau Sabtu kemarin. Lalu, disambung lagi dengan kunker pembahasan Ranperda,” kata Ketua DPRD Kota Padang Zulherman kepada Haluan, Selasa (13/12). Dikatakannya, semua anggota dewan terlibat dalam pansus dua Ranperda tersebut. Kemungkinan semua akan ikut kunker. Hanya ada satu pimpinan yang akan tetap
di Kota Padang ‘menjaga gawang”. Keberangkatan anggota dewan itu, dalam rangka penguatan dan mencari perbandingan dua Ranperda yang tengah dibahas di DPRD Kota Padang ke instansi dan daerah tersebut. Sasara kunjungan dua pansus itu adalah Kementrian Kesehatan, Kota Bekasi, Kota Bogor dan Kota Pekanbaru. “Kami mengunjungi daerah lain, karena daerah tersebut telah lebih dahulu menerapkan dua Perda terkait kawasan tanpa rokok dan anak jalanan. Terkait dua Ranperda itu, direncanakan akan disahkan pada 19 Desember nanti melalui paripurna DPRD,” tambahnya. (h/ade)
HASWANDI
AKAN SEPI – Halaman gedung DPRD Padang dipenuhi kendaraan anggota dewan tiap harinya. Lima hari ke depan, gedung ini akan sepi, karena sebagian besar anggota dewan akan kunker ke berbagai daerah.
KASUS GURU SD EDARKAN SABU
Dinas Pendidikan Diminta Lakukan Evaluasi
PADANG, HALUAN — Terkuaknya kasus penjualan sabu-sabu yang melibatkan seorang guru SD di Kota Padang dinilai memalukan, dan mencoreng muka lembaga pendidikan di Kota Padang. Walau hanya satu kasus, dinas pendidikan jelas kecolongan dengan kasus tersebut. Agar kasus ini terjadi di masa datang, Pemko Padang dinas pendidikan harus lebih serius melakukan pengawasan ketat terhadap para guru “Guru seharusnya menjadi teladan, namun apa yang terjadi kebalikannya. Akibat nila setitik, rusak susu sebelanga. Ini jelas sebuah borok yang sangat memalukan,” kata anggota DPRD Kota Padang, Z Panji Alam, Selasa (13/12).
Apapun alasannya jelas politisi Partai Golkar itu, tindakan itu tidak terpuji. Dan oknum guru bersangkutan harus segera dicopot dari status gurunya. Pemko kata Panji Alam, sudah seharusnya kembali melakukan tes urine pada semua pegawai, untuk mengeliminir maraknya penyebaran barang haram itu di kalangan pegawai. “Jika saat ini yang ditemukan baru seorang guru, bukan tidak mungkin di masa datang ada pegawai lain yang melakukan perbuatan serupa. Walikota sudah sepantasnya memberlakukan aturan yang tegas terhadap hal itu,” tambahnya. Sementara itu di tempat terpisah, kepala Dinas Pendidikan Kota Padang, Dian Wijaya menga-
takan, apa pun yang dilakukan pegawainya jelas sebuah hal yang bertentangan dengan aturan dan ketentuan yang berlaku. Meski demikian, sebagai warga negara yang baik, Dian tak mau mengambil kebijakan khusus terhadap yang bersangkutan. Dinas Pendidikan katanya
menyerahkan sepenuhnya kasus tersebut sesuai dengan mekanisme hukum yang berlaku. “Biarlah semuanya diserahkan pada proses hukum, kami tidak mau mengintervensinya. Pemko Padang dan juga dinas pendidikan sangat menghormati hukum, dan prosesnya jadi tidak ada alasan
untuk mengambil langkah lain,” tuturnya. Sebagaimana diberitakan, Ros (49), seorang guru SD dicokok polisi diduga mengedarkan sabusabu. Kepada petugas ia mengaku perbuatan tersebut untuk membantu suaminya yang kesulitan ekonomi. (h/ted)
14 PADANG
RABU, 14 DESEMBER 2011 M 18 MUHARAM 1433 H
TERJUN DARI JEMBATAN LAKUAK
LINGKAR KPU Siap Terapkan e-Voting PADANG, HALUAN — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang siap menerapkan sistem pemilihan secara elektronik (e-voting) pada Pemilukada yang rencananya digelar pada Oktober 2012 nanti. Meskipun saat ini regulasi untuk pelaksanaan Pemilu dengan sistem evoting belum turun, namun semua persiapan ke arah itu akan segera disiapkan. Penerapan sistem dengan cara elektronik tersebut, menurut Ketua KPU Kota Padang Alison memberikan banyak keuntungan bagi penyelenggara Pemilu, dan juga masyarakat selaku konstituen Pemilu itu sendiri. “Yang jelas tak dibutuhkan logistik sebagaimana Pemilu sebelumnya, bisa menghemat anggaran serta jumlah tenaga pelaksana di setiap TPS yang telah ditetapkan sebelumnya,” kata Alison beralasan. Meskipun Pemilu dengan sistem e-voting memiliki banyak kelebihan, namun pihaknya kata Alison yang didampingi divisi Sosialisasi, M Sjahbana Sjam, masih menunggu turunnya regulasi resmi dari pemerintah. Sembari menunggu regulasi tersebut turun, KPU Kota Padang kata Alison akan terus mencoba mensosialisasikannya, sehingga saat benar-benar diterapkan, tak membuat masyarakat yang memiliki hak pilih kagok dalam pelaksanaannya. “Untuk e-voting jelas memerlukan sosialisasi. Dan itu rencananya akan dimulai sejak Januari. Kalaupun nantinya sistem tersebut tak jadi dipakai, setidaknya pemahaman masyarakat akan teknologi informasi telah semakin baik,” imbuh M Sjahbana Sjam yang akrab disapa Boim ini. Pelaksanaan Pemilukada dengan sistem e-voting tersebut kata keduanya, terkait erat dengan hasil pendataan yang dilakukan pemerintah dalam program KTP elektronik (e-KTP). Sebab, data tersebutlah yang akan digunakan pada Pemilu Kota Padang nanti. KPU Kota Padang sendiri menurut Alison merencanakan Pemilukada digelar pada Oktober dan pelantikan kepala daerah dilakukan pada 18 Februari 2014 mendatang. Terkait pelaksanaan Pemilukada itu sendiri, jumlah TPS diperkirakan sebanyak 1.545 atau bertambah dari Pemilu legislatif sebelumnya yang hanya 1.490 TPS. (h/ted)
Kakek Tewas Bunuh Diri
PADANG, HALUAN — Seorang kakek, Gajali (70) nekat mengakhiri hidupnya dengan melompat dari Jembatan Lakuak, Karang Putih, Lubuk Kilangan, Selasa (13/12) sekitar pukul 06.15 WIB. Aksi pria yang akrab dipanggil Angah itu terlihat oleh seorang warga yang kebetulan tengah lewat di kawasan itu. Ia pun kemudian memberitahukan kepada kepada keluarga korban, dan warga lain. Anak korban Antoni (24) bersama warga lain kemudian mengangkat jasad korban yang dipenuhi luka akibat terjun dari ketinggian 10 meter ke pinggir sungai, dan dilanjutkan ke rumah duka di RT 05 RW 02 Karang Putih. Salah seorang tetangga korban Dedi (30) mengatakan, Angah menderita penyakit yang tidak kunjung sembuh, sehingga sudah beberapa kali mencoba bunuh diri “Saya sering melihat korban i sering sekali keluar rumah. Tapi saya tidak tahu tujuannya untuk membunuh diri, namun, yang saya tahu korban ini sudah tiga kali mencoba bunuh diri di tempat yang sama, dan berhasil dicegah oleh warga,” katanya. Sementara itu, adik ipar korban Yanto (52) menyebutkan, Angga ini sudah enam bulan menderita penyakit ambeien yang tidak kunjung sembuh, sehingga berupaya bunuh diri, karena merasa menjadi beban oleh tiga anaknya. Saat itu korban keluar rumah saat anaknya masih dalam keadaan tidur. Kemudian melakukan aksi bunuh diri dan
PADANG, HALUAN — Ibu The Hock Giok Nio akan dikebumikan hari ini, Rabu (14/ 12). Menurut rencananya, ibunda Tuako Himpunan Bersatu Teguh (HBT) ini akan dikebumikan di TPU Bungus Teluk Kabung. Pantauan Haluan di HBT Selasa (13/12), merupakan puncak doa yang diberikan kerabat sehingga rumah duka, tempat persemayaman jenazah ramai didatangi mendoakan dengan melakukan suatu penghormatan (hio). Hingga malam hari, keramaian di rumah duka HBT masih terlihat. Menurut salah seorang petugas di rumah duka, rumah duka tersebut buka 24 jam jadi tidak menghalangi kegiatan berdoa. Disebutkannya, proses dikebumikannya jenzah akan dilakukan sekitar pukul 13.30 WIB. Ibunda Andreas meninggal pada 7 Desember 2011 di Jakarta. Ia meninggalkan 9 orang anak, dua laki-laki dan seorang perempuan. Anak laki-lakinya Sho Jong Hian (Herman Shovaldo), Sho Jong Tjuan (Andreas Sofiandi). Anak perempuannya Sho Jang Kie, Sho Jong Tien, Sho Jong Bie, Sho Jong Liu, Sho Sioe Moi, Sho Jong Lian Sho Jong, dan Sian Sho Jong Goat. (h/adk)
Penahanan Wan Celek Sesuai Prosedur
PADANG, HALUAN — Setelah Sofyan alias Pian Rambo, kini giliran Darwan alias Wan Celek mempraperadilankan Polresta Padang terkait penahanan dirinya pada tanggal 5 November lalu. Dalam sidang lanjutan praperadilan kemarin (13/12) Penasehat Hukum (PH) Termohon I, Dirreskrim Umum Polda Sumbar dan termohon II, Kapolresta Padang saling menjawab permohonan yang disampaikan pemohon, Darwan
alias Wan Celek di hadapan Hakim Jamaluddin. Dalam jawabannya, PH termohon, Arlius, Syafril, Hafnizal dan Nursyawalinda, mengatakan termohon I dan II dengan tegas menolak seluruh dalil-dalil pemohon yang dibacakan dalam sidang sebelumnya yang meminta penahanan terhadap Darwan ditangguhkan dan pembayaran kerugian materil sebesar Rp3,6 juta dan immaterial senilai Rp12 miliar. Dijelaskan PH termohon,
penangkapan yang dilakukan termohon I, terhadap pemohon dilakukan berdasarkan surat perintah penangkapan No. Pol. : SP. Kap/44/XI/2011/Dit Reskrim Um Sbr tanggal 3 November 2011. Pemohon diduga telah melakukan tindak pidana secara bersama-sama di depan umum melakukan pengrusakan atribut Forum Warga Kota (FWK) berupa baju kaus dan topi. Sebelum penangkapan oleh anggota termohon I terhadap
pemohon, telah diperlihatkan surat tugas dan sekaligus memperkenalkan diri sebagai anggota polisi Polda Sumbar dengan didampingi oleh Kepala Jorong Simpang Tanjuang Nan Ampek, seorang datuak dan anggota Polsek Danau Kembar. Surat penangkapan pun, menurut PH, telah diberikan oleh termohon II kepada istri pemohon, Yusnimar. Namun dalam kronologis kejadian permohonan pemohon, sebelumnya Yusnimar
dipaksa untuk menandatangani surat tersebut. Sebelumnya pemohon menga takan proses penangkapan yang dilakukan termohon I terhadap pemohon mengandung cacat formil karena telah melanggar dan bertentangan dengan keten tuan Pasal 18 ayat (1) KUHAP, Pasal 77 PERKAP No. 12 tahun 2009, dan Pasal 17 ayat (1) Per kap No. 8 tahun 2009, tanpa surat tugas dan pengenalan identitas(h/dla)
Dibutuhkan SEGERA 1. MANAGER CETAK 2. TEKNISI MESIN CETAK Kami adalah perusahaan media ternama, sedang mencari karyawan yang profesional dan mau bekerja keras. = Selection Criteria : 1. Pria minimal SLTA / SMK Diutamakan berlatar belakang Grafika. (Point 1,2) 2. Umur Maximum 40 tahun (Point 1,2) 3. Pengalaman di bidang percetakan minimal tiga tahun (Point 1,2) 4. Diutamakan mengerti dan menguasai mesin cetak SOLNA (Point 1,2) 5. Komunikatif dan memiliki kepribadian yang baik (Point 1,2) 6. Bersedia bekerja berdasarkan target dan mampu bekerja dalam tekanan (Point 1,2) 7. Leadership yang kuat dan tegas (Point 1) 8. Disiplin, Rajin dan mampu bekerjasama secara team (Point 1,2) 9. Menguasai tentang percetakan Surat Kabar, buku, majalah, brosur dan lain-lain (Point 1) 10. Menguasai estimasi / kalkulasi percetakan, proses cetak offset / digital printing sampai finishing (Point 1) 11. Mengerti dan mampu memonitor kwalitas cetakan (Point 1) 12. Mengerti dan memahami tentang bahan baku / material cetakan (Point 1)
ATAKA Express COURIER & CARGO SERVICE
HASWANDI
DIANDALKAN — Beberapa becak motor melintas menuju Pasar Siteba Padang. Saat ini, jasa becak motor masih diandalkan sejumlah warga di Siteba, karena selain cepat, transportasi ini juga melayani warga hingga ke tempat tujuan.
PH DIRRESKRIMUM POLDA DAN KAPOLRESTA
KAMPUNG PONDOK
Ibunda Tuako HBT Dikebumikan Hari Ini
diketahui oleh warga yang melintas. Ia ditemukan tergeletak di sungai dalam keadaan mengenaskan, i kepala pecah, telinga mengeluarkan darah, tulang punggung dan kaki patah. Kanit Reskrim Polsek Luki Iptu Syafrizen mengungkapkan, pihaknya tengah menyelidiki motif aksi korban. Sejumlah saksi telah dimintai keterangan. “Diduga korban stress karena menderita penyakit ambeien selama enam bulan, sehingga mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri,” jelas mantan Kanit Tipiter Polresta Padang. Ketika hendak petugas membawa ke rumah sakit untuk divisum, namun pihak keluarga menolak dan petugas tidak bisa memaksa. Tapi, polisi hanya melakukan identifikasi secara luar dan menemukan beberapa luka di tubuh korban. “Diduga luka benturan saat terjun dari jembatan, karena dibawah jembatan tersebut ada beberapa batu besar, sehingga menemukan kepala Gajali mengalami retak, telinga mengeluarkan darah, tulang punggun dan kaki patah,” ungkapnya. Ditambahkan Syafrizen, jarak antara rumah korban ke lokasi kejadian sekitar empat kilometer, dan di lokasi tersebut petugas menemukan barang bukti berupa tongkat milik korban. (h/nas)
Lebih Cepat Lebih Baik
Jl. Teknologi Raya No. 104, Siteba Padang, Telp. (0751) 7871716, HP. 081374001716, FAX. (0751) 7056964
PENGIRIMAN DOKUMEN, PAKET & CARGO (Melayani Lokal & Dpmestik ke Seluruh Wilayah Nusantara) Catt : Jemput Antar Alamat JASA PINDAH RUMAH/KOST, PINDAH KANTOR/TOKO/BARANG (Dalam / Luar Kota di Nusantara) EKSPEDISI (PENGANGKUTAN BARANG) Sumatera-Jawa/Nusantara PENGEPAKAN (PACKING) & PENYEDIA ARMADA ANGKUTAN (TRUCKING) AKTIS MURAH, PR CITY COURIER (Pengiriman Dalam Kota; Paket & Dokumen, Billing Statement, AHABAT Kartu Kredit, Brosur, Undangan, dll. DAN BERS
Bagi memenuhi syarat diatas kirimkan lamaran, cv, pasphoto 4x6 terbaru Anda ke :
HRD Harian Umum HALUAN Padang Komplek Bandara Tabing Jl. Hamka Padang
Cabang/Outlet ZATAKA : PADANG, Cengkeh : (0751) 775824, Simp. Tinju Lapai : (0751) 7809336, HP. 081320551548 DUKU : (0751) 484169, HP 081374883322, BUKITTINGGI : (0752) 7001516, HP. 081363573535, SOLOK : (0755) 22050, HP. 085274022811, PAINAN : (0756) 22473, HP. 08126745508, MUARO Sjj : (0754) 20250, HP.081374632998, MUARA LABUH : (0755) 70592, HP. 081363814593, Simp. Empat Pasaman : HP. 085263008432, 081363321678, Pulau Punjung : (0754) 40042, HP. 081374044040, Jambi : (0741) 21545, HP. 081927513593, Sungai Penuh : (0748) 323725, JAKARTA : (021) 8608003, 93443910, HP. 0811868308, Pekanbaru : (0761) 5522788, 085271945100 dan Agen/Outlet kami di kota anda
Selambat - lambatnya 1 (satu) minggu iklan ini diterbitkan. Aplikasi tutup tanggal 10 Desember 2011
BUKA TIAP HARI Jam 08.00-22.00 WIB HARI MINGGU/BESAR TETAP BUKA Hp. 081374058709 atau sms aja Pasti dibalas
PENGOBATAN
ORIENTAL MEDICINE BP. DR.TM. MUHAMMAD,NSR,HS
ALAMAT PRAKTEK: Jl. Pasar Baru II No. 49 A RT.02 RW.II Kel. Kampung Jao Kec. Padang Barat-padang ( Jl. Ratulangi +50M dari Radio Arbes FM)
MENGOBATI SEGALA MACAM JENIS PENYAKIT LUAR DALAM, BARU LAMA MAUPUN KRONIS Kami mengobati segala macam/jenis penyakit dengan menggunakan bantuan terapi Timur-Barat dan Ramuan Obat Alami yang telah dipakai hampir seluruh bangsa di dunia. Bahkan kini telah diuji oleh pakar/Ahli secara klinis terbukti aman,ampuh, manjur mujarab serta tidak menimbulkan efek samping sama sekali!!!!. Anda menderita penyakit yang tertulis di daftar atau tidak disini segeralah ke alamat kami !!! Isyaallah kami siap membantu dan menunggu kedatangan Anda. Kulit muka anda keriput ???Kami juga menyediakan ramuan kecantikan (Obat Awet Muda) Air muka anda bisa terlihat lebih muda puluhan tahun dari usia sebenarnya. Kami juga kerjasama dengan Prof. DR. Hembing Wijaya Kusuma dan Prof. DR. Nurdin Ibrahim dalam meramu (meracik)
UNTUK UMUM AWET MUDA LUMPUH/STROKE KURAP PANU BELUM PUNYA ANAK DARAH KOTOR KENCING MANIS LEKEUMINIA TUMOR/KANKER ALERGI GONDOK/POLIP GANGGUAN SARAF HERNIA/T.BOROK STRESS/GELISAH MAAG/ULU HATI TELAPAK KAKI TANGAN BAU BADAN/MULUT BERKERINGAT JERAWAT/BISUL KANKER PAYUDARA MATA KATARAK/RABUN
HUB: HP 081374058709 VARISES/A. URAT PLEK HITAM DI WAJAH SEX DINGIN LK/PR AYAN/EPILEPSI KULIT BELANG PILEK MENAHUN INGIN GEMUK/LANGSING AMBIEN/WASIR SAKIT GIGI K.BATU/GINJAL
ASTHMA/S.NAFAS TBC BATUK DARAH SYPILIS/R.SINGA RHEUMATIK/ENCOK LIVER/S.KUNING DARAH T/RENDAH AMANDEL JANTUNG KORONER EXIM/GATAL-GATAL BATUK DARAH
PARU BOCOR TELINGA BERAIR TELINGA BERNANAH LEPRA/KUSTA KEPALA SAKIT SUSAH TIDUR DIARE/DISENTRI SEMBELIT/SINUSITUS MIMISAN DLL
Ingat!!! Jangan salah pilih, pengobat alternative Oriental Medicine, kalau ragu-ragu boleh dicoba-coba dulu, kalau berkhasiat baru berobat. Biaya obata hanya Rp. 1000,- semacam obat untuk sekali minimum!!!(Paling Mahal Dari Rp 5.000,- sampai Rp. 15.000,- Perhari minum obat) Pemeriksaan dan konsultasi di kenakan biaya Rp. 20.000,- atau boleh juga semampu anda kecuali Khusus pria/wanita dan penyakit parah/kronis lainya tapi boleh juga nego-
KHUSUS PRIA
Impoten/lemah syahwat (syahwat mati bisa hidup kembali) memperbesar zakar/alat vital, mani encer, dll) semua penyakit lama, parah, kronis, menahun
menambah ukuran permanen
TOKO CENTRAL 0751-850 0066 - 0812 8333 5222 Jl. Khatib Sulaiman No. 24 (Depan STIKES INDONESIA/100m sebelum Masjid Agung Sumbar
KHUSUS WANITA
Memperbesar/memperindah Payudara, merapatkan vagina, (bisa seperti perawan lagi) Pektay, keputihan, terlambat bulan, dll. Semua penyakit lama, parah, kronis, menahun
Sebenarnya separah apapun penyakit yang kita derita ada obatnya, sebab zat yang menurunkan penyakit juga menurunkan obatnya. Hanya kita sajalah tempatnya lalai dan lemah, tidak yakin, malas berobatg, ragu-ragu,, tidak sabar ingin cepat-cepat sembuh dan lainya. Lihat dan bacalah sejarah dari mulai manusia pertama diciptakan sampai dengan setengah dan satu abad yang lalu. Penduduk seluruh dunia belum mengenal obatobat campuran kimia, tapi selalu menggunakan obat-obat ramuan alami. Orang sehat-sehat, kuat-kuat, panjang umur dan tak pernah terdengar penyakit yang tak bisa tertolong lagi. Cobalah lihat sekarang ini obat dan peralatanya canggih lagi modern. Ada yang salah bedah. Maal praktek, ada penyakit yang divonis tak ada obatnya lagi. Ada pasian yang diramal disini hidupnya beberapa hari lagi dan tidak ada manfaatnya dicerita panjuang lebar sendiri. Nah! Pastikan jangan tunda lagi mari kembali keramuan obat alami segeralah ke alamat kami sebelum terlambat!!! Kami siap menolong anda dengan ramuan asli kami!!! Yang namanya pengobatan alternative dan mengaku-ngaku menggunakan obat ramuan saat ini sangatlah banyak dan mungkin cukuplah mebingungkan kita semua. Ada yang menawarkan cukup sekali berobat penyalitnya langsung sembuh beberapa hari lantas angkat kaki ada yang ambil uang ratusan dan jutaan. Ada yang bikin nama aneh-aneh dan masih ada trik-trik dan lainya. Hanya untuk mengeruk keuntungan mereka semata bahkan mungkin dengan ulah merekalha dimata anda sangat terpuruk citra pengobatan ramuan alami saat ini. ingat jangan samakan pengobatan Oriental Medicine dengan lainya kami juga sediakan obat ramu dan racik sendiri. Ramuan-ramuan langsung bisa dibawa pulang. Ngomong-ngomong soal obat ramuan alami pasti biayanya sangatlah murah. Kami tidak asal tulis murah. Buktikanlah ke alamat kami!!!konsultasi dan Tanya-tanya dulu!!!Cuma Pemeriksaan saja dikenakan biaya Rp 20.000 (sepuluh ribu rupiah)
Insya Allah kami juga menobati penyakit non fisik (batin) digunaguna santet. Usaha macet, jodoh, pemanis, mental ada gangguan akibat obat-obat terlarang. Ingin rumah tangga rukun anak-anak cepat cerdas dan lainya.
Alamat sangatlah mudah semua buskota/semua kendaraan yang melewati Jl. Ratulangi +50 m dari Radio Arbes FM. Lihat Plang pengobatan Oriental Medicine. Minta Turun di Jl. Pasar baru
PRAKTEK BERIZIN, MENETAP DAN TIDAK TUTUP-TUTUP LAGI, CATATLAH ALAMAT INI BAIK-BAIK, KAPAN-KAPAN PERLU BISA DIPERGUNAKAN
LINGKAR
SMAN 5 Tambah Lagi Kelas Baru PARIAMAN, HALUAN — Secara bertahap, pembangunan ruang kelas baru di SMA Negeri 5 Desa Pakasai/Padusunan Kota Pariaman terus bertambah. Kini dibangun lagi tiga ruang kelas baru dan satu unit ruang pustaka. Sumber dana dari Direktorat Binsos Pusat sebanyak Rp530 juta. “Kegiatan pembangunan sudah mulai dilakukan dengan tahap awal pembuatan kerangka fondasi bangunan,” kata Kepala Sekolah SMA Negeri 5 Admiral kepada Haluan, Selasa (13/12). Dari total dana sebanyak Rp530 juta, Rp330 juta untuk pembangunan tiga ruang kelas baru, sementara sisanya Rp200 juta untuk pembangunan ruang pustaka lengkap dengan mebelnya. Ruang belajar yang sudah ada sekarang 8 lokal, dengan kegiatan PBM masih dua shift. Sedangkan tenaga pengajar, baru 26 orang. “Jumlah ini sudah boleh dibilang memadai,” kata Admiral. Dengan kondisi lokal yang ada, siswa sudah kondusif belajar. Apalagi dengan pertambahan tiga ruang belajar baru, tentu akan bertambah baik, karena semakin dekat dengan idealnya kubutuhan lokal belajar. (h/tri).
KOTA PARIAMAN
Sabiduak Sadayuang
RABU, 14 DESEMBER 2011 M 18 MUHARAM 1433 H
Pariaman akan Jadi ‘Kota Hijau’ PARIAMAN, HALUAN — Kota Pariaman ditargetkan akan menjadi ‘Kota Hijau’ alias green city. Konsep ‘Kota Hijau’ ini telah disampaikan oleh Walikota Pariaman Mukhlis R di Ballroom International Convention Center (ICC) Institut Pertanian Bogor (IPB), pada Workshop Perundangundangan Bidang Penataan Ruang dan Konsep Rencana Aksi Kota Hijau, Senin (12/1).
Presentasi itu merupakan kelanjutan dari ketersaringan Kota Pariaman bersama 60 kabupaten/kota lainnya di seluruh
Indonesia, menyusul telah ditandatanganinya kesepakatan untuk melaksanakan konsep green city pada acara puncak Hari Tata
Ruang Nasional, November lalu, di Jakarta. Pada kesempatan itu dikemukakan latar belakang menjadikan Kota Pariaman sebagai ‘Kota Hijau’. Hal ini, kata Mukhlis, sesuai RTRW Kota Pariaman (2010-2030), yaitu “Mewujudkan Kota Pariaman sebagai Kota Wisata Pesisir yang Madani untuk Mendukung Perdagangan dan Jasa, Berwawasan Lingkungan”. Konsep green city tersebut juga untuk mewujudkan Pariaman sebagai kota tujuan wisata yang indah dan nyaman, yang diwu-
judkan dengan mengatasi masalah lingkungan, khususnya rawan bencana, serta memenuhi target 30 persen penyediaan ruang terbuka hijau (RTH). Terhadap konsep Pengembangan Struktur Ruang Kota Pariaman, untuk mewujudkan green city ini, pemerintah kota telah menetapkan kawasankawasan yang menjadi titik pantau utama, dengan menetapkan Kawasan Lindung Pesisir & Pulau-Pulau Kecil, yang terdiri dari kawasan sempadan pantai, kawasan perlindungan ekosistem
Bangunan Pasar Cubadak Belum Digunakan PARIAMAN, HALUAN — Meski pembangunan fisik permanen Pasar Cubadak Aia, di Kecamatan Pariaman Utara tampak sudah selesai, tapi belum ada tanda-tanda kegiatan operasionalnya. “Pembangunan fisik pasar itu baru tahap I, dan rencananya akan berlanjut ke tahap II tahun 2012,” kata Kepala Dinas Koperindag Kota Pariaman Sumiramis didampingi Kabid Perdagangan Syamsu Arman, kepada Haluan, Senin (12/12). Pembangunan fisik tahap I itu, lengkap dengan listrik, terdiri dari los lambuang dan 4 unit petak took, dengan anggaran Rp413 juta lebih. Untuk pembangunan tahap II, anggaran yang diajukan lebih kurang Rp600 juta. Di samping untuk tambahan pembangunan fisik pasar, juga untuk pembuatan drainase sekitar los lambuang yang sudah dibangun itu. Dan pembuatan turap penahan tebing pun akan dilakukan karena los tersebut dekat tebing bukit. Realisasi pekerjaan pembangunan tahap II, akan sangat tergantung dari hasil pembahasan oleh tim Panggar DPRD Kota Pariaman yang kini sedang melakukan pembahasan anggaran untuk pembangunan tahun 2012. (h/tri)
Master Plan Hutan Kota Hampir Selesai PARIAMAN, HALUAN — Pemerintah Kota Pariaman serius mewujudkan keberadaan hutan kota. Karena keberadaannya dinilai sangat penting sebagai paru-paru kota dan mengatur iklim mikro di perkotaan. Master plannya hampir selesai. “Pembuatan master plan hutan kota di Pariaman sedang mendekati penyelesaian, dan diperkirakan dalam waktu yang tidak lama lagi akan selesai,” kata Kepala Kantor Lingkungan Hidup Kota Pariaman Basri Malik kepada Haluan, Jumat (9/12). Lokasi hutan kota itu di Nagari Sikapak dengan luas 15 hektare, terdiri dari tanah nagari dan tanah masyarakat. Pada lokasi ini nantinya juga menyediakan objek ekowisata dan menyediakan daerah alternatif evakuasi. “Master plan selesai, maka jelas langkah atau tindak lanjut yang akan dilaksanakan untuk pembangunan hutan kota itu ke depan,” jelas Basri. Dia juga menjelaskan, tahun 2012, penghijauan dilakukan di daerah aliran sungai Batang Piaman dan Batang Mangguang. Penghijauan yang bermula dari muara sungai mengarah ke hulu dengan tanaman pohon trembesi dan ketapang atau ketaping. Masing-masing lokasi akan ditanam sebanyak 100 batang. (h/tri)
Traffic Light Simpang Apar Tak Berfungsi PARIAMAN, HALUAN — Masyarakat atau pengendara kendaraan yang melewati perempatan jalan Simpang Apar, Kota Pariaman, diminta ekstra hati-hati karena lampu pengatur lalu lintas ( traffic light) yang ada di lokasi tersebut tak lagi berfungsi sebagaimana mestinya. Kondisi ini sudah berlangsung sejak tiga minggu terakhir ini. Padahal, perempatan ini termasuk salah satu persimpangan yang ramai dan padat volume lalu lintas kendaraannya. Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Pariaman Tundra Laksamana, menjawab Haluan, Senin (12/12), membenarkan kondisi lampu lalu lintas yang tak berfungsi ini. Menurut dia, saat ini sedang dilakukan pemindahan trafo pengatur lampu tersebut ke tempat yang lebih aman, karena salah satu ruas jalan di perempatan itu dalam pekerjaan pelebaran. Dan trafo otomatis pengatur lampu lalu lintas tersebut, sebelumnya berada pada posisi jalan yang sedang dikerjakan itu. “Di sisi lain, memang ada sedikit kerusakan pada kabel induk ke trafo pengatur lampu otomatis, dan itu juga sedang dalam perbaikan, dan dalam waktu dekat segera akan berfungsi kembali,” jelas Tundra. Pihaknya, saat ini juga tetap berkoordinasi dengan pihak Sat Lantas.(h/tri).
15
TRISNALDI
PRESENTASI — Walikota Pariaman Mukhlis R mempresentasikan konsep ‘Kota Hijau’ (green city) Kota Pariaman, di Institut Pertanian Bogor (IPB), Senin (12/1).
Tanam Satu Miliar Pohon Dicanangkan untuk Cegah Banjir PARIAMAN, HALUAN — Sekretaris Daerah Kota Pariaman Armen, meresmikan pencanangan Gerakan Tanam Satu Miliar Pohon Tingkat Kota Pariaman Tahun 2011, yang di pusatkan di kawasan Pantai Belibis, Desa Padang Biriak-Biriak Kecamatan Pariaman Utara, Kamis (8/12). Kegiatan ini bertujuan menjaga ekosistem lingkungan, mencegah terjadinya banjir dan menciptakan udara yang bersih. Pembukaan kegiatan yang ditandai dengan pemukulan gong oleh Dandim 0308 Pariaman Letkol TNI Nur Syamsudin ini dibarengi dengan pencanangan Gerakan Perempuan Tanam dan Pelihara Pohon. Hadir juga jajaran Kodim 0308 Pariaman, Muspida Kota Pariaman, Ketua TP PKK Kota Pariaman Reni Mukhlis R, Ketua Persit Kartika Candra Pariaman Nur Syamsudin, Ketua DW Persatuan Kota Pariaman Afni Armen, pimpinan SKPD, Camat Pariaman Utara dan tokoh masyarakat turut hadir pada acara ini. “Gerakan Tanam 1 Miliar Pohon, merupakan gerakan massal dan dilaksanakan di seluruh Indonesia yang bertujuan menambah cakupan lahan dan mencegah banjir, penyerapan karbondioksida serta mendukung ketahanan pangan dan ketersediaan air bersih,” kata Kepala Dinas Pertanian Kota Pariaman Syaiful Rizal dalam laporannya. Sementara Ketua TP PKK Kota
Pariaman Reni Mukhlis R mengajak kaum perempuan untuk berperan aktif dalam pembangunan, karena perempuan juga punya kewajiban untuk menyukseskan pembangunan. Gerakan Perempuan Tanam dan Pelihara Pohon ini, katanya, merupakan salah satu bagian dari upaya mendukung program pembangunan yang dicanangkan pemerintah tersebut. Sementara Sekda Kota Pariaman Armen, menyebutkan, hutan dan lahan merupakan sumber daya penting bagi masyarakat, karena memiliki nilai sosial, ekonomi dan ekologi yang tinggi. Pengelolaan hutan secara tepat dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Akan tetapi pada kenyataannya, terjadi degdrasi hutan dan lahan, berkisar dari 7 ribu hingga 10 ribu hektare pertahun. Suatu angka yang cukup fantastis,” ungkap Armen. Menyikapi hal tersebut, pemerintah telah melakukan berbagai upaya dan langkah-langkah persuasif dan edukatif. Salah satunya adalah Keputusan Presiden RI No. 24 tahun 2008 Tentang Hari Menanam Pohon Indonesia tanggal 28 November dan bulan Desember sebagai bulan Menanam Nasional. “Dan kita yang lakukan hari ini merupakan perwujudan dari Keputusan Presiden tersebut,” katanya. Untuk itu, semua pihak dihimbau untuk meningkatkan semangat menanam pohon, guna penyelamatan bumi dan kehidupan. (h/tri)
TRISNALDI
DANDIM 0308 Pariaman Nur Syamsudin memukul gong pada acara pembukaan pencanangan Gerakan Tanam Satu Miliar Pohon Tingkat Kota Pariaman Tahun 2011, di kawasan Pantai Belibis, Desa Padang Biriak-Biriak, Kecamatan Pariaman Utara, Kamis (8/12).
mangrove, kawasan perlindungan terumbu karang, kawasan lindung sempadan sungai, taman bantaran sungai dan ruang terbuka hijau (RTH). Khusus RTH, difokuskan pada sarana prasarana umum, di antaranya di sekitar gelanggang olahraga, taman/hutan kota, taman median jalan, dengan perkiraan luas wilayah publik 1.467.20 Ha (20%), RTH Privat 733,60 ha (10%), dari luas keseluruhan di Kota Pariaman yaitu 7.336 Ha dengan total ruang hijau seluas 2.200.80 (30 %). Bentuk-bentuk dukungan Pemerintah Kota Pariaman dalam pengembangan ‘Kota Hijau’ akan dilihat dari berbagai segi, antara lain dari segi kelembagaan, yaitu dukungan SKPD teknis seperti KLH, Dinas Tata Ruang, Dinas Pertanian & DKP. Sedangkan dari segi Sumber Daya Manusia, bentuk dukungannya adalah tersedianya personel yang berkompeten dalam pengembangan lingkungan dan ruang terbuka hijau. Dari sisi Keuangan/APBD, eksekutif telah membuat kesepakatan dengan pihak legislatif, dalam penetapan Alokasi Anggaran Pengembangan ‘Kota Hijau’ Kota Pariaman, pada tahun 2010 yaitu sebesar Rp7,241 miliar dan tahun 2011 di anggarkan lagi sebesar Rp9,518 miliar. Mengenai tiga atribut ‘Kota Hijau’, Pemerintah Kota Pariaman telah melaksanakan kegiatan Green Planning and Design pada tahun 2010, yaitu penyusunan Rencana Teknis (DED) Pembangunan Taman L apangan Merdeka, penyusunan Rencana Teknis (DED) Pembangunan Taman Nan Tongga, dan penyusunan FS Hutan Kota Sikapak Timur. Walikota menyampaikan konsep ‘Kota Hijau’ Kota Pariaman ini di hadapan pejabat kementerian terkait dan para akademisi IPB Bogor. (h/tri)
Normalisasi Batang Mangguang Dikebut
PARIAMAN, HALUAN — Pekerjaan normalisasi Batang Mangguang tampak kian sibuk dituntaskan pekerja dari Waskita Karya, karena jatuh tempo kegiatan berakhir pada 20 Desember 2011. “Bobot fisik sudah selesai 82 persen per tanggal 3 Desember 2011,” kata Kepala Bidang Pengelola Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum Kota Pariaman Harmon kepada Haluan, Senin (12/12). Pekerjaan yang masih harus diselesaikan itu, antara lain cor beton untuk jalan menuju muara
pantai. Box culver atau kotak air saluran pada posisi di ujung muara sungai dari arah Talao. Box tersebut berfungsi sebagai saluran air yang berasal dari Talao menuju Batang Mangguang. Pekerjaan Batang Mangguang tersebut satu paket dengan pekerjaan normalisasi muaro Batang Piaman. “Pekerjaan di sini (normalisasi Batang Piaman) juga mendekati penyelesaian. Kini hanya tinggal penyelesaian pemasangan 15 tiang pancang beton di dekat terminal oplet dekat muara tersebut,” kata Harmon.(h/tri)
30 Keltan Terima Pupuk Gratis PARIAMAN, HALUAN — Sebanyak 30 kelompok tani (Keltan) di Kota Pariaman menerima bantuan pupuk gratis dari pemerintah. Bantuan tersebut langsung diberikan kepada Keltan melalui Unit PelaksanaTeknis Daerah BPPP Kecamatan. Sekretaris Dinas Pertanian Kota Pariaman Benyamin kepada Haluan, Jumat (9/12), menjelaskan, kelompok tani yang menerima pupuk itu merupakan hasil verifikasi yang diusulkan ke tingkat provinsi.
Jenis pupuk bantuan adalah NPK sebanyak 200 ton, ditambah pupuk organik cair dan organik granol. Di samping pupuk, petani juga bakal mendapat benih jagung untuk lahan seluas 100 hektare. “Namun bantuan ini belum sampai ke petani, masih di provinsi. Bantuan ini merupakan upaya peningkatan produksi untuk ketahanan pangan tahun 2014,” kata Benyamin. (h/tri)
Pehobi Foto Berburu Momen Prosesi Tabuik PARIAMAN, HALUAN — Sejumlah pehobi foto berburu momen Pesta Budaya Tabuik 2011 sejak digelarnya prosesi pertama pesta adat itu, di Pariaman. “Kami ingin mengabadikan seluruh prosesi Tabuik ini karena jarang terekspos kecuali hanya acara puncaknya saja,” kata pehobi foto dari Komunitas Pehobi Foto Sumbar “The Patiakers”, Zulkifli di Pariaman, Kamis. Tabuik merupakan helatan anak nagari yang setiap tahun digelar untuk memperingati Hari Asyura 10 Muharram di Kota Pariaman, lebih kurang 60 kilometer dari Padang, ibu kota Provinsi Sumbar. Menurut Zulkifli yang memot-
ret sejak prosesi pertama pada 27 November 2011, Tabuik tahun ini diawali dengan cuaca buruk sehingga hujan menyulitkan kegiatan berburu foto. Hujan juga membuat sejumlah prosesi dipercepat, sehingga ia kecewa tidak dapat mengabadikan prosesi itu. Selain itu, ia juga mengaku mendapat informasi bahwa Tabuik tahun ini sudah jauh dari tradisi yang selama ini dilaksanakan dengan alasan demi pariwisata. Ia berharap tradisi-tradisi tersebut dapat dikembalikan sehingga orang di luar Pariaman tahu prosesi Tabuik yang sebenarnya. “Dari tradisi dan kegiatan adat itulah yang membuat unik helatan
nagari ini,” katanya menambahkan. Pehobi foto lainnya Mabruri Tanjung dari Komunitas Fotografer Universitas Bung Hatta Padang (KOMA) menyatakan, Tabuik sangat strategis untuk promosi Kota Pariaman dan juga Sumatera Barat, tapi gaungnya tidak begitu terdengar. Ia menyarankan, sebaiknya pemerintah setempat menggelar lomba foto sekaligus mengundang para pehobi fotografi untuk berburu momen Tabuik. “Biasanya daerah lain ketika ada acara besar mereka menggelar lomba foto, bisa untuk mempromosikan acara itu sekaligus mendapatkan dokumentasi bagus,” ungkapnya.
Masukan lain juga disampaikan Julihendra Aciak, Pengurus Divisi Fotografi UKFF Universitas Negeri Padang (UNP), agar tradisi Tabuik dikembalikan lagi seperti dulu. Aciak yang juga putra Pariaman menyarankan agar pemerintah hanya mendukung nagari dan membiarkan anak nagari berperan kembali menggelar Pesta Tabuik. Ia menilai, dua unit rumah tabuik yang sudah dibangun permanen oleh Pemerintah Kota Pariaman tidak difungsikan dengan baik, karena nagari masih menggunakan rumah tabuik nonpermanen yang sudah dipakai sejak Tabuik dikenal di Pariaman. Karena itu, ia mengaku
kecewa dengan pelaksanaan prosesi pada hari-hari pertama, karena adanya persoalan antara pemerintah dengan anak nagari. Ia berharap pada kegiatan puncak pada Minggu (11/12) Pesta Budaya Tabuik dapat berjalan lancar dan dibuang ke laut tepat pada waktunya. Keseluruhan prosesi menjelang puncak “hoyak” (menggoyang) Tabuik meliputi pelaksanaan prosesi ritual mulai dari “Maambiak Tanah”, “Manabang Batang Pisang”, “Maarak JariJari”, “Maatam”, “Maarak Saroban”, “Tabuik Naik Pangkek” hingga Puncak “hoyak” Tabuik yang berakhir setelah Tabuik dibuang ke laut seiring matahari terbenam. (ant)
16
S I J U N J U N G Lansek Manih
RABU, 14 DESEMBER 2011 M 18 MUHARAM 1433 H
PANEN PERDANA
LINGKAR
Budidaya Lele Lahan Kering Mulai Menghasilkan
Qari dan Qariah Terima Bonus Rp26 Juta SIJUNJUNG, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Sijunjung menyerahkan bonus kepada qari dan qariah yang berhasil menjadi juara pada ajang MTQ ke-34 tingkat Provinsi Sumbar di Kabupaten Dharmasraya. Total bonus yang diserahkan berjumlah Rp26 YUSWIR ARIFIN juta. Bonus tersebut diserahkan langsung oleh Bupati Sijunjung Yuswir Arifin kepada sembilan orang qari dan qariah di halaman kantor bupati setempat, Senin kemarin. Kesembilan qari dan qariah yang menerima bonus, yaitu Dasrizal, M Irsyad Hadi, Irsol, Efrianis, Rifaldi Amir, Maulia Rahmi, Hafiz Rahman Hakim, Akmal dan Citra Dewi. Dasrizal yang tampil sebagai juara I Cabang Tilawah Dewasa Putra menerima bonus Rp7,5 juta. M Irsyad Hadi juara II Cabang Tartil Dasar diberikan bonus sebesar Rp4,5 juta. Sementara, Irsol dan Efrianis yang tampil sebagai juara harapan II pada Cabang Khat Naskah serta Rifaldi Amir yang keluar sebagai juara harapan II pada Cabang Hafiz 5 Juz, masing-masing memperoleh bonus Rp2 juta. Sedangkan Maulia Rahmi juara harapan III Hafiz 1 Juz, Hafiz Rahman Hakim harapan III Tilawah TK, Akmal harapan III Cacat Netra dan Citra Dewi juara harapan III Tilawah Dewasa Puteri, masing-masing menerima bonus Rp2 juta. Yuswir Arifin usai menyerahkan bonus mengucapkan terima kasih kepada qari dan qariah serta official yang telah memperkuat Kabupaten Sijunjung pada ajang MTQ ke-34 di Kabupaten Dharmasraya. “Saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan atas prestasi yang diraih. Tetaplah berlatih dan tingkatkan prestasi untuk mengharumkan nama daerah,” ucap Yuswir.(h/azn)
SIJUNJUNG, HALUAN — Wajah sumringah tak dapat disembunyikan anggota Kelompok Tani (Keltan) Sungai Nanam Nagari Paru Kecamatan Sijunjung ketika Wakil Bupati Sijunjung Muchlis Anwar bersama rombongan datang ke nagari mereka untuk melakukan panen perdana budi daya ikan lele lahan kering (lelake) yang mereka kembangkan melalui program Gerakan Penyejahteraan Petani (GPP).
AZNELDI
BONUS — Bupati Sijunjung Yuswir Arifin menyerahkan bonus kepada qari dan qariah yang tampil sebagai juara pada MTQ ke-34, di halaman kantor bupati.
Kompida Dukung Zero Maksiat SIJUNJUNG, HALUAN — Polres Sijunjung beserta segenap unsur Kompida (koordinasi pimpinan daerah) Kabupaten Sijunjung mendukung pencanangan zero maksiat, narkoba, illegal logging dan illegal mining yang dicanangkan Polda Sumbar. Dukungan tersebut ditandai dengan pemasangan baliho di perbatasan Sumbar-Riau, Kamang
Baru, Kabupaten Sijunjung, Sabtu (10/12). Hadir pada kesempatan tersebut Kapolres AKBP Sumarto didampingi para perwira bersama segenap unsur Kompida (Kejari dan Dandim, Ketua Pengadilan Negeri) dan Bupati Yuswir Arifin. Selain unsur Kompida, juga terlihat Kapolsek Kamang Baru AKP Heri, Camat Bobby Ros-
pandi, Koramil beserta unsur pimpinan kecamatan lainnya. Acara ditandai dengan pemasangan baliho yang diserahkan oleh Polda Sumbar. “Kompida mendukung pencanangan zero maksiat, zero narkoba, sero illegal logging dan zero illegal mining yang dicanangkan Polda Sumbar di wilayah kita. Setiap pelanggaran yang terjadi, terutama
bagi usaha tambang yang tak mempunyai izin akan langsung kita tindak sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku,” jelas Kapolres Sumarto didampingi Kasat Reskrim AKP Suyanto di Mapolres Sijunjung, Selasa (13/12). Dikatakannya, pemasangan baliho ini sengaja dilakukan di daerah perbatasan untuk menghimbau masyarakat yang ada,
atau keluar-masuk ke daerah ini taat akan hukum. Polres Sijunjung beserta jajarannya juga akan melakukan pengawasan terhadap praktikpraktik yang diduga dilakukan secara ilegal dan memprosesnya hingga ke tingkat pengadilan. Zero toleransi yang dilakukan ini bertujuan untuk memberikan rasa nyaman bagi masyarakat.(h/nop)
Wajar anggota Keltan Sungai Nanam gembira. Sebab, usaha budi daya ikan lele lahan kering yang mereka kembangkan telah berhasil. Hasil panen pun cukup mengembirakan. Lima unit terpal, menuai hasil lebih kurang 400 kilogram. Hasil itu diperoleh setelah memelihara selama empat bulan. Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Sijunjung melalui Kepala Bidang Perikanan Sutarto, mengatakan, Keltan Sungai Nanam merupakan satu dari empat kelompok percontohan GPP di sektor perikanan. “Ada empat keltan percontohan GPP di kabupaten kita ini. Salah satunya adalah, Keltan Sungai Nanam Nagari Paru,” kata Sutarto. Selain sektor perikanan, sambungnya, kelompok yang beranggotakan sebanyak 27 orang ini juga memiliki usaha lain, seperti perkebunan kelapa sawit dan peternakan. Sebagai keltan percontohan GPP di sektor perikanan ini, lanjutnya, Keltan Sungai Nanam mendapat bantuan awal berupa bibit ikan lele sebanyak 5.100 ekor. Selain bibit ikan, keltan percontohan juga memperoleh sarana penunjang berupa pakan ikan sebanyak 530 kilogram dan lima unit terpal. “Kelompok penerima juga mendapatkan bantuan bibit ikan gurami sebanyak 1.500 ekor dan pakan ikan 325 kilogram,” tambah Kepala Bidang Perikanan. Dia mengatakan, GPP merupakan percepatan pemberdayaan rumah tangga petani dalam rangka peningkatan jam kerja efektif petani dengan pola usaha tani terpadu. Khusus bidang perikanan, sebutnya, sebagai salah satu usaha untuk meningkatkan produksi ikan di Kabupaten Sijunjung. Wabup Muchlis Anwar berharap, budi daya ikan lele lahan kering yang dikembangkan Keltan Sungai Nanam tidak berhenti sampai di sini saja, akan tetapi berlanjut terus. “Saya berharap Keltan Sungai Nanam kembali menebar bibit ikan untuk menjaga ketersedian dan peningkatan produksi ikan di kabupaten kita ini,” harap Muchlis. (h/azn) Lembaga Kursus Dan Pelatihan
TOPOGRAPHY TRAINING CENTRE PUSAT PENDIDIKAN TEKNIK SURVEY PEMETAAN APLIKASI KOMPUTER Serta Tempat Uji Kompetensi (TUK) Bidang Geomatika (Juru Ukur) Terakreditasi Oleh : Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) No. 014 / KEP / 001 / LSP - GIM / 1 / 2008 TGL, 30 / 01 / 2008, No. Dokumen 10 / KAN / PM / 07-11
Jalan Veteran No.202 Simp. Jirek, Telp/Fax. (0752) 3389 Bukittinggi Sumatera Barat NPWP : 02.698.698.4 - 202.000
Nomor Induk Lembaga Kursus (NILEK) No : 08201.3.2.0025.32/40/99
PROGRAM KEAHLIAN 1 TAHUN TERPADU Aplikasi Program Kumputer Survey AutoCad serta Program Penunjang
Syarat Pendaftaran: 1.Foto copy NEM, STTB SLTA sederajat 1 lbr 2.Pas Foto Ukuran 2x3 warna 3 lbr 3.Foto copy KTP 4.Mengisi Formulir Pendaftaran 5.Uang Pendaftara Rp.75.000,-
Men di
Kur ngan su Ajaa s... aa...
MELAYANI : 1. Perbaikan Alat alat Ukur, seperti Waterpas Theodolit, 2. Jasa Pengukuran, Pemetaan, Pelatihan, Diklat
Info Lebih Lanjut Hubungi Bpk. Hidayat, Hp.081363116527, 0752 33891 Bukittinggi.
CV. BUDDY SUMUR BOR Rp.9 Jt
Rp.6 Jt
Syarat ketentuan berlaku
AYO BURUAN!!!
Kalau bisa pakai PVC, Ngapain pakai besi Atau Rp. 1,5 Jt per batang (Pipa Gyp)
Hub : CV. BUDDY SUMUR BOR Komp. Gando Permata Cendana Mata Air Blok F No. 04 Padang (Depan Lapangan Voly) Gando Permata Telp. (0751) 765601 HP. (0751) 8212111, HP. 081266015111
= OTOMOTIF
= ELEKTRONIK
= ALAT KOMUNIKASI
Pasang Iklan Anda disini ...
= FASHION
KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com
= BIRO JASA = RUPA RUPA = INFO BISNIS
CV. SAROHA ELEKTRONIK Jl. Alai Timur No.77 Ampang Padang Telp. (0751) 40874
Sekarang paket air bersih ada pilihan Rp.13 Jt
= KOMPUTER
= PROPERTI
Rangka Metal, Asesoris, Lis Profil Melayani Siap Pasang Dalam/Luar Kota HUBUNGI GIPSUM :
Melayani : PENJUALAN PEMASANGAN TUKAR TAMBAH PERBAIKAN BONGKAR PASANG SERVIS RENTAL AC
= = = = = = =
AC KULKAS KIPAS ANGIN DISPENSER AIR PANAS Semua Merk Baru & Bekas
PUSAT GIPSUM PRODUKSI, DISTRIBUTOR, PAPAN GIPSUM
Jl. Andalas No. 7 Simp. Haru - Padang Telp.38555, 38573 Jl. By Pass Baru Km 9,5 No. 2 Padang Telp. 495411, 499262
AZZAM TEKNIK Service & Reparasi Service Resmi Elektroluc Wilayah Sumbar
- KOMPOR GAS - AC - DISPENSER - KULKAS - MESIN CUCI - DLL Jl. Damar III No. 8 Padang HP. 081363124438/08126719800
Iklan Baris
= KEHILANGAN
STNK : BA 4132 AH An. Ruri Sefriyeni. Hilang di dalam perjalanan, Purus menuju Lubuk Buaya, Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat. STNK : BA 2804 BA, 1 lembar SIM C, 1 lembar KTP An. Syahril Nirwan. Hilang di sekitar Tunggul Hitam, Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat.
TOYOTA
Jaminan BPKB Motor, Mobil & Truck, Proses 1 hari cair, aturan ringa, bunga rendah Hub : HERIANTO, 085278614040
PROMO AKHIR TAHUN DISCOUNT !!! %
Kredit
3,9 / 1 th / Jw 5 th
SISKA.R
Avanza Innova Fortuner Yaris Vios Dyna
081363009186 0751-7847106
STNK : BA 47 91 WT An. Zanimar. Hilang di sekitar kota Padang. STNK : Ba 8099 WL An. Nofriadi. Hilang di sekitar kota Padang. Bagi yang menemukan lapor pos polisi terdekat
Otomotif
Smart
Rp. 20.000,- / terbit
ANDA BUTUH DANA CEPAT
Kehilangan : Sertifikat Tanah An. Nonci Saabatanur, Wasna, Abu Hanifah, Abu Zai, Prof DR Ir.Dardak Abu Daud yang dikeluarkan oleh Walikota Bukittinggi pada tanggal 14 Desember 1987 bernomor register: A 1127019, no. surat ukur : 1 4 3 /1 9 8 7 , n o . H a k : 2 1 5 . Diperkirakan hilang dalam perjalanan dari Padang ke Bukittinggi, Sabtu tanggal 26 November 2011
PAKET TOYOTA AVANZA E AVANZA G AVANZA S INOVA YARIS HILUX PU
DP. 18.793.000 DP. 20.816.000 DP. 22.308.000 DP. 29.462.000 DP. 23.187.000 DP. 17.800.000
Padang
ANGS 3.733.000 ANGS 4.146.000 ANGS 4.458.000 ANGS 5.907.000 ANGS 4.642.000 ANGS 4.600.000
BONUS KARPET DASAR & SARUNG JOK
Hubungi
ALJUFRI
081374991979 / 0751 7855179
=
DIJUAL : Mobil Jeep Katana BA 91 GI th 1996. Surat surat lengkap, harga bisa nego. Hubungi : HP. 081363644340
=
DIJUAL : SHM, Luas 7.000m2, Lokasi Gurun Laweh Kalumbuk Kec. Nanggalo. ada Rumah & Durian Unggul Nasional. Hub : HP. 08126708098 =
Dijual Tanah : Jl. Aur Duri Indah IX No.10, luas 300m2 (15x20) SHM. Tanpa perantara. Hubungi: 085210266161, 085217856666
PINDAH PRAKTEK
dr. WIDYA,Sp.KK Pindah ke : Jl. Seberang Padang Utara I No.4 RT.03 RW.I Padang RS. Tentara
Lokasi Klinik Griya Satya
Jl. Proklamasi
Smart
Iklan Baris Rp. 20.000,- / terbit
DICARI SAMURAI ASLI = Asli Jepang = Putus paku dan piring = Anti rasa dibawah 5 menit Hubungi:
082174421620
Pasang Iklan Anda disini ... KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com
EKONOMI DAN BISNIS 17
RABU, 14 DESEMBER 2011 M 18 MUHARAM 1433 H
PUASKUL MAKNYUS ANAI RESORT DAN GOLF COURSE
Pusat Selera Kuliner Khas Sumbar PADANG, HALUAN — Ingin menikmati kuliner khas Sumatera Barat, namun bingung harus kemana? Jawabannya hanya Puaskul Maknyus Anai Resort dan Golf Course. Di sini pecinta kuliner khas Minang Kabau dari berbagai penjuru bisa menikmati aneka makanan dari resep tradisional Minang Kabau.
Meskipun mengambil konsep resort namun untuk masalah harga, dijamin terjangkau. Untuk kualitas rasanya kuliner di sini mengutamakan kekhasan dari resep tradisional Minang Kabau yang memang telah terbukti diakui oleh dunia. KENANG-KENANGAN — Dirlitbangop PT Semen Padang, Agus Boing Nurbiantoro memberikan kenangkenangan kepada para pensiunan PTSP saat Pertemuan Akbar 5 Tahunan Pensiun Semen Padang di GSG Indarung, kemarin.
PT SP Perhatikan Pensiunan
PADANG, HALUAN — Karyawan PT Semen Padang, terutama yang akan memasuki masa pensiun perlu memiliki jiwa kewirausahaan, sehingga setelah memasuki masa pensiun nanti bisa menciptakan aktifitas sendiri dengan membuka usaha, atau kegiatan positif lainnya. Kewirausahaan tidak menyibukan aktivitas, namun juga bermanfaat untuk kesejahteraan masa depan pensiun. “Semen Padang sangat peduli dan perhatian kepada pensiunnya. Makanya, tiap tahun kami terus bersilaturahim dan sekali lima tahun pertemuan besar-besaran. Pertemuan ini saling membahas saran dan masukan, untuk kebaikan pensiun dan kemajuan perusahaan,” kata Direktur Litbang dan Operasional PT Semen Padang, Agus Boing Nurbiantoro dalam pertemuan lima tahunan anggota keluarga pensiunan Semen Padang, Selasa (13/12) di Gedung Serba
Guna (GSG). Perhatian PTSP kepada para pensiunan itu adalah dengan dibentuknya yayasan pensiun Semen Padang yang mengakomodir pengelolaan dana pensiun untuk masa tua karyawannya. “Sedangkan masukan bagi perusahaan, kami terbuka menerima input-input dari para pensiun. Sebab, dengan pengalaman yang panjang sangat berarti sebagai masukan untuk kemajuan perusahaan,” sebut Agus Boing yang juga didampingi Ketua Forum Komunikasi Pensiunan Semen Padang, Nurshal SE. “Karena masa purna bakti atau pensiun tidak menghambat seseorang untuk berkarya. Begitu pula dengan pensiunan PT Semen Padang yang jumlahnya hampir 2.000 orang. Mereka adalah tonggak sejarah perusahaan,” tambahnya. (h/vid)
Pengamat kuliner Bondan Winarno mengakui bahwa masakan dari Minang Kabau memiliki citarasa yang kuat dan setiap daerahnya memiliki kuliner andalan, yang kini mulai kurang dikenal karena kondisi geografis yang berjauhan. Puaskul Maknyus Anai
Resort dan Golf Course menyatukan menu-menu khas yang unik dan nikmat tersebut dalam satu lokasi dengan perpaduan yang komplit. Dimana masakan lezat, view yang menarik, dan suasana kehangatan serta harga yang amat sangat terjangkau dipadu dalam satu tempat yaitu hanya di Puaskul Maknyus Anai Resort dan Golf Course. “Kami hadir untuk mengumpulkan jadi satu menu kuliner dari Ranah Minang dari berbagai daerah di Sumatedra Barat, mulai dari itiak lado mudo, dendeng baraciak, sate Danguang-
danguang dan masih banyak lagi,” ujarnya pada Haluan Selasa (13/12) Ada satu hal lagi yang istimewa, yaitu pada tanggal 14 sampai tanggal 16 Desember 2011 ini, Puaskul Maknyus Anai Resort dan Golf Course memberikan diskon hingga 50 persen bagi yang ingin menikmati menu dan juga suasana di Puaskul Maknyus Anai Resort dan Golf Course ini. “Ini merupakan kesempatan yang pas sekali untuk dinikmati bersama keluarga tercinta,” ujarnya lagi. (h/win)
18 EKONOMI DAN BISNIS
RABU, 14 DESEMBER 2011 M 18 MUHARAM 1433 H
MMS KOMIT PRODUKSI EGGTRAY
LINGKAR
1000 Robot Bakal Bersaing dalam IRO 2011 JAKARTA, HALUAN — Sekitar 1000 dari 13 negara termasuk di antaranya 200 lebih robot karya rakitan tunas muda Indonesia, dipastikan siap bersaing dalam ajang International Robot Olympiad (IRO) ke-13. Kegiatan tersebut bakal digelar di Universitas Tarumanegara Jakarta, 15 – 18 Desember 2011 mendatang. IRO yang diprakarsai International Robot Olympiad Committee (IROC) bermarkas di Korea, merupakan ajang bergengsi kompetisi Robot dunia yang rutin diselenggarakan setiap tahun. Setelah tahun lalu digelar Queensland di Australia 14 – 17 Desember 2010, kali ini giliran Indonesia sebagai tuan rumah dan penyelenggaraannya dipercayakan kepada Robot Organizing Committee Indonesia (ROCI), dan didukung oleh Kementrian Komunikasi dan Teknologi Informasi Republik Indonesia. “IRO sebagai iven tahunan yang digelar sejak tahun 1999, dirancang sebagai wadah untuk mengembangkan ide para siswa sekolah dasar, menengah dan tingkat atas di seluruh dunia,” ujar Ir. Santoso Gondowidjojo, GD. Mus, Founder & General Chairman of ROCI di Jakarta, Selasa (13/12). Santoso yang didampingi Christine Kim, wakil dari IROC Korea, Anton Nangoy, Prabowo dari Untar serta Lolita Zusye, Public Relation Division IRO 2011 menambahkan, kendati baru pertama kali jadi tuan rumah, karya-karya robot rakitan tunas muda Indonesia beberapa tahun terakhir terbukti sudah diperhitungkan di ajang kompetisi robot tingkat dunia. Menurut rencana, Menko Kesra Agung Laksono akan menutup kompetisi IRO 2011 di Balai Kartini Jl. Gatot Subroto Jakarta, pada Minggu malam tanggal 18 Desember mendatang. “Sekaligus menyerahkan medali dan penghargaan kepada Roboticist berprestasi dari 13 negara,” ujar Lolita Zusye pekerja sosial yang akrab disapa Bunda Lolita itu. (h/atv/*)
Penuhi Kebutuhan Lokal, Membuat Biaya Murah
MUNGKA, HALUAN — PT Mitra Manganti Sejahtera (MMS) membuktikan komitmennya membangun industri tatakan telur (eggtray) di Limapuluh Kota. Dikatakan Direktur MMS Erwin Yunaz, ia bersama pemodal lainnya Wilson Fitriadi bertekad menjadikan lokasi Pabrik PT Mitra Manganti Sejahtera (MMS) sebagai awal investasi yang akan membesarkan masyarakat.
IST
GUNTING PITA — Suasana saat penguntingan pita tanda soft launching Pabrik Kertas Telur PT Mitra Manganti Sejahtera (MMS) beberapa waktu lalu.
Tiki, Jasa Titipan Barang yang Paling Diminati PADANG, HALUAN — Paket makanan tercatat paling banyak dikirim warga Sumbar melalui melalui jasa Titipan Kilat (Tiki). Dari jumlah penerimaan paket sekitar 500 kilogram yang diterima Tiki Padang per hari, sekitar 75 persen adalah paket makanan. Tidak jelas makanan apa yang dikirim tersebut, karena pihak Tiki tidak berwenang membuka bungkusan paket yang dikirim pengirim. “Memang benar, paket makanan paling banyak kami terima. Tapi kami tidak tahu jenis makanan apa. Dari segi kemasan yang tampak, kemungkinan besar makanan tersebut berupa kripik balado atau makanan khas Padang lainnya,” ujar Pimpinan
Cabang Tiki Padang Arif Rusdi Rusli ketika ditemui Haluan, Selasa (13/ 12). Selain paket makanan, Tiki Padang juga menerima jasa pengiriman paket lainnya, sesuai dengan kebutuhan pengirim. Namun untuk paket barang-barang elektronik, Tiki Padang menerapkan pelayanan khusus bagi para pengirim, serta menawarkan asuransi barang yang dikirim. Pasalnya, paket tersebut sangat rentan terhadap kerusakan dan yang lainnya. “Untuk paket barang elektronik yang menggunakan asuransi barang, kami akan bertanggungjawab dengan cara menggantinya seratus persen sesuai dengan nilai barang, dipotong
lima persen resiko pengirim. Asuransi juga berguna jika memang paket tersebut hilang pada masa pengiriman,” ujar Arif Rusdi. Untuk masalah waktu pengiriman, Arif Rusdi memberi jaminan untuk kepuasan pengirim, mulai dalam waktu sehari sampai ke penerima, hingga beberapa hari, tergantung jarak yang akan ditempuh. Dalam lingkup Sumatra, kemungkinan besar paket akan diterima oleh orang yang dituju dengan durasi sehari atau dua hari. “Kami menghimbau kepada pengirim, mitra kerja dan sebagainya, jika mengirim sesuatu paket, lengkapilah dengan mencantumkan nama dan alamat jelas, serta nomor
yang bisa dihubungi, baik untuk penerima maupun untuk pengirim. Jika barang tersebut bermasalah atau alamat yang dituju kurang lengkap sehingga sulit dideteksi, maka paket tersebut akan lama sampai ke tujuan,” jelas Arif Rusdi. Arif menambahkan, pengirim tidak perlu khawatir untuk mengirim paket pada saat hari libur, atau hari Minggu, karena Tiki akan buka setiap hari tanpa libur. Waktu libur hanya satu kali setahun, yakni saat lebaran Idul Fitri. Namun Ia berharap pengirim datang ke kantor Tiki sebelum pukul 15.00 WIB, karena lewat dari waktu tersebut, paket yang diterima akan tercatat dan dikirim pada hari esoknya. (h/wan)
Pabrik eggtray seluas 600 meter persegi ini disebutkan Erwin baru tahap awal. 1,5 sampai 2 ton raw material per hari dibutuhkan. Supply lokal berupa kertas bekas dan sejenisnya termasuk karton. Dua hari lalu, pabrik ini diresmikan oleh pejabat setempat. Masih dengan satu mesin pengolah, 20-30 ribu eggtray perhari diproduksi. Operan untuk pasar lokal. Kebutuhan lokal pemenuhan lokal. Pabrik ini telah 3 bulan lalu dipersiapkan, langsung operasi. Erwin Yunaz yang alumni SMA 3 Bukik Sitabur (SMA Flamboyan) Payakumbuh menyatakan tidak ingin mainmain berinvestasi. Jika selama ini investasinya banyak yang sukses di seluruh daerah, kenapa tidak di kampung halaman? Pabrik kertas telur PT Mitra Manganti Sejahtera berada di Jopang Manganti, Kecamatan Mungka, Kabupaten Limapuluh Kota. Camat Mungka Ricky Edwar menyebutkan, di Mungka, ini pabrik yang keempat. “Pabrik kertas telur dan gambir tiga unit juga sudah berdiri. Ketiga pabrik ini sampai sekarang masih belum produksi. Saya berharap untuk pabrik kertas telur milik PT Mitra Manganti Sejahtera ini sukses. Pe-
merintah sangat mendukungnya,” aku Ricky. Di samping bisa menghemat biaya produksi peternak, juga menampung tenaga kerja. Erwin sendiri menyebutkan, saat ini perusahan yang dipimpinnya sudah menampung 20 orang karyawan. “Bahan baku, kertas karton, kertas koran, dan buku. Semuanya didaur ulang di sini,” kata Erwin Yunaz yang Alumni SMA3 (sekarang SMA 2 Payakumbuh). Pabrik eggtray ini berusaha memenuhi pasaran di Luak Limopuluah ini,” tandas Erwin Yunaz yang asli Kelurahan Nunang Nagari Koto Nan Ompek Payakumbuh. Sementara, Ketua Asosiasi Peternak unggas Kabupaten Limapuluh Kota Isral menyebutkan menyokong sepenuhnya pabrik kertas telur di wilayahnya. Isral berharap dengan berproduksinya pabrik kertas telur PT Mitra Manganti Sejahtera ini akan muncul pabrik-pabrik lainnya. ”Kita dukung penuh. Sekarang saja, sudah ada pesanan kertas telur produksi PT Mitra Manganti Sejahtera sebanyak 20 ribu ball. 1 ball adalah 100 lembar kertas telur. Pesanan ini berasal dari para peternak dari Kecamatan Mungka, belum lagi di daerah lain,” Irsal mengakui. (h/dod)
WANITA DAN KELUARGA 19
RABU, 14 DESEMBER 2011 M 18 MUHARAM 1433 H
Menu Tiramisu Green Tea Bahan: 200 ml air ekstrak teh hijau, didinginkan Sponge finger cookies (jumlah tergantung besar loyang) 6 butir kuning telur 125 gram gula 250 gram keju mascarpone 250 ml whipped cream 1 sdt ekstrak vanila 4 sdt bubuk teh hijau (maccha) Cara Membuat: 1. Didihkan air panas di panci, kocok kuning telur dan gula di mangkuk stainless steel yang diletakkan di atas panci tersebut. Kocok hingga berwarna kuning pucat dan mengembang. Segera dinginkan di wadah berisi air es. 2. Kocok keju mascarpone dengan mixer hingga halus dan creamy. Jangan berlebihan, karena bisa lembek. 3. Tambahkan bubuk teh hijau sedikit demi sedikit sambil terus diaduk. cicipi rasanya untuk mendapatkan kekuatan rasa teh yang disukai. 4. Tuang keju mascarpone ke dalam kocokan kuning telur pertama tadi, aduk rata. 5. Di mangkuk terpisah, kocok whipped cream, tambahkan ekstrak vanila. 6. Masukkan adonan mascarpone dan kuning telur ke dalam kocokan whipped cream. Aduk hingga rata. 7. Celupkan setiap finger cookies ke dalam air teh, tata melapisi loyang tiramisu. 8. Tuang adonan secukupnya, ratakan dengan spatula hingga ketebalan setengah loyang. Lapisi lagi dengan finger cookies, tuang lagi sisa adonan hingga rata. 9. Dinginkan semalaman di dalam kulkas. Taburi bagian atasnya dengan bubuk teh hijau dan gula halus sebelum disajikan. (kpl)
DIANA KARTIKA
Bolak Balik Jakarta-Padang DUA tahun terakhir ini DR Diana Kartika harus bolak balik Jakarta Padang setiap minggunya. Wanita cantik ini memang harus membagi waktunya antara, perannya sebagai istri dari Ir. Weno Aulia dan staf pengajar di Universitas Bung Hatta Padang. Belum lagi, ia juga seorang pengusaha Wanita. Meski diakuinya ini tidaklah mudah, namun Diana Kartika atau yang lebih akrab dipanggil Dina ini menjalaninya dengan enjoy. Sebagai seorang DR dibidang Lingustik dia harus mengabdikan pendidikannya pada almamaternya tanpa mengurangi perannya sebagai istri, ibu sekaligus pengusaha. “memang masih sibuk bolakbalik padang Jakarta, karena saya berdomisili di Jakartra dan harus mengajar di Universitas Bung Hatta Padang, namun harus dilakukan secara professional dan penunh tanggung jawab,” ujarnya saat dihubungi Haluan Selasa (13/12). Alumni Sastra Jepang Bung Hatta Padang yang selalu tampik cantik dan modis ini, baru saja terpilih kembali sebagai Ketua Asosiasi Study Jepang di Indonesia (ASJI) Koordinator Wilayah Sumbagteng periode 2011-2015. Ini merupakan kepercayaan yang kedua kalinya. Sebelumnya tahun
1993, dia juga dipercaya menjabat Korwil untuk ASJI . Namun, jabatan itu ditinggalkan dengan alasan harus melanjutkan pendidikannya ke Jakarta. Wanita yang lahir Lahir tanggal 15 April 1967 ini masih terlihat bugar dan enerjik meski telah memiliki 2 putra. Sebagai seorang ibu Dina kerap mengunjungi dan mengontrol buah hatinya yang kini sedang melanjutkan studi di Melbourne. Dina mengaku pendidikan itu sangatlah penting tidak hanya sebagai penunjang masa depan namun juga untuk menunjang kualitas diri. Tidaklah heran, semangatnya untuk menciptakan bibit-bibit penerus bangsa yang berkualitas di UBH begitu serius ditekuninya. Keseriusannya inilah yang membuat UBH mempercayakannya sebagai dosen di Universitas yang cukup tua di Sumatera Barat
ini.
“ini adalahlah amat dan tanggungjawab yang saya emban dan sekaligus kebanggaan saya memberikan ilmu yang saya miliki untuk generasi muda Indonesia. Kualitas bangsa ada ditangan mereka dan saya bangga bisa menjadi bagian dari mereka yang memberikan masukan positif,” jelasnya lagi. Meskipun perjuangannya harus membagi waktu yang begitu sempit dengan segudang aktifitasnya, namun wanita yang dipinang oleh Weno Aulia tahun 1989 ini tidak pernah merasa lelah. Semangat dari suami tercinta, sekjaligus buah hatinya M. Fadhlan Rizki atau yang akrab dipanggil Fiki dan Rasla Hulia Putri atau yang lebih dikenal dengan panggilan Ulli ini dijadikannya pegangan bahwa semua yang dijalaninya saat ini adalah kepercayaan sekaligus kesempatan yang tidak semua orang bisa mendapatkannya. (h/win)
Tiga Alasan Buruk Mempertahankan Hubungan
Cara Atasi Setrikaan Lengket
SETRIKA merupakan piranti rumah tangga yang tidak kalah pentingnya dari piranti lainnya. Kerap kali setrika, jika terlalu lama dipakai dalam suhu tinggi akan kotor dan lengket. Berikut cara untuk mengatasi setrikaan yang kotor. Gunakan lap bersih, kemudian basahi untuk digunakan sebagai alas. Lalu lap diolesi dengan menggunakan minyak sayur, kemudian gosokanlah pada setrika yang kotor tersebut hingga bersih. Apabila sudah bersih benar, setrika ditaburi dengan bedak tabur, kemudian gosokan pada kertas. sebiaknya untuk menghilangkan kotoran pada setrikaan, hindari menggunakan ampelas karena akan merusak elemen dari setrikaan tersebut. Agar setrikaan tidak mudah lengket, maka gunakan daun jambu atau pisang sebagai alas setrikaan. Selain akan membuat harum pada pakaian, juga membuat setrikaan Anda menjadi awet dan terbebas dari kerak hitam. (perempuan.com)
SUDAH tahu bahwa Anda tak merasa bahagia, tetapi nyatanya Anda masih terus menghibur diri dan bertahan dalam hubungan Anda. Mau begini sampai kapan? Terutama bila Anda mempertahankannya hanya karena alasan... Berharap suatu saat ia akan berubah Ada beberapa hal buruk yang seringkali dilakukan oleh pasangan Anda. Entah itu sikapnya yang kasar, perkataannya yang kasar, sikapnya yang cuek, dan lain
sebagainya. Anda berharap ia dapat berubah sedikit demi sedikit. Namun, yang perlu diingat adalah berubah tidaklah mudah. Ambil contoh diri Anda saja, untuk mengubah sesuatu yang ada di dalam diri, tidak hanya sekedar menjentikkan diri kemudian Anda berubah, Anda membutuhkan waktu dan usaha yang cukup besar untuk melakukannya. Bila untuk mengubah diri sendiri saja sulit, apalagi mengubah orang lain, ya kan?
Karena Anda tak ingin sendiri Baiklah, memang ada beberapa orang yang tak tahan berada dalam status jomblo. Tetapi, bila toh hubungan yang Anda jalin justru lebih banyak memberi kerugian, jadi mengapa harus dipertahankan demi status semata? Lebih baik Anda memilih untuk sendiri sejenak ditemani sahabatsahabat Anda, memperbaiki diri, melakukan hal-hal menyenangkan yang telah lama Anda dambakan, dan menemukan orang lain yang akan membuat Anda bahagia. Takut tak bisa diterima orang lain Anda mati-matian memperjuangkan seseorang yang jelas-jelas sudah tak Anda cinta, karena takut sendirian dan takut bahwa tak ada yang bisa menerima Anda? Percaya pada kelebihan yang Anda miliki, toh sebelum bertemu dengan si dia, Anda juga sendirian. Dan kemudian datanglah orang yang tertarik pada diri Anda dan ingin mengenal Anda lebih lanjut. Jadi mengapa sekarang Anda harus takut saat berjalan tanpa dia?(kpl)
Berlemak Tapi Sehat TERNYATA, ada tiga camilan lezat dan berlemak, namun kaya akan nutrisi. Seperti dilansir Time of India, sebuah penelitian menyebutkan beberapa makanan berlemak yang k a y a akan nutrisi, penasaran? Simak ulasannya. 1. Keju Menurut ahli gizi, Deepshikha Agarwal, keju merupakan sumber kalsium dan fosfor yang baik untuk memperkuat gigi dan tulang. Selain itu keju juga mampu meningkatkan kinerja otak terutama pada anak-anak. Kandungan zinc di dalamnya baik untuk kulit, kekebalan tubuh dan kesuburan. Selain itu, riboflavin, vitamin B12 dan vitamin A berguna untuk kesehatan mata dan memberikan tambahan energi. 2. Popcorn Catherine Collins, kepala ahli gizi di rumah sakit St George’s, London, mengatakan seporsi kecil popcorn setara dengan satu porsi beras merah perhari. Dr Nupur Krishnan, ahli gizi dari India menyebut popcorn mengandung lebih banyak serat ketimbang biji bunga matahari, membuat Anda merasa kenyang untuk waktu yang lama, serta menyeimbangkan kadar gula dalam darah. Menariknya, ini membuat Anda merasa malas mengonsumsi makanan manis. Tetapi bagi orang yang memiliki diabetes sebaiknya menjauhi mengonsumsi popcorn karena kadar Glycemic Index (GI) yang tinggi. 3. Selai kacang Camilan ini merupakan sumber protein dan serat yang sangat baik untuk kesehatan usus dan juga mengandung folat yang dapat melindungi Anda dari penyakit serius seperti kanker usus dan jantung. Bahkan, para peneliti di Harvard Medical School baru-baru ini melaporkan bahwa mengemil selai kacang lima kali dalam seminggu, dapat mengurangi risiko serangan jantung. (perempuan.com)
Sebelum Menerima Tawaran Kerja SELAMAT karena ada kabar segar Andamendapatkan tawaran pekerjaan, dan Anda berpikir untuk menerimanya. Tapi sebelum benar-benar menerimanya, ada yang perlu Anda perhatikan. Gaji Apakah Anda mendapatkan
gaji yang sesuai? Apakah jumlahnya sebanding dengan orang lain yang berposisi sama? Sekalipun uang bukanlah hal utama dalam kebahagiaan, tapi Anda wajib “dibayar” karena kerja keras Anda. Cari tau seperti apa yang dihasilkan oleh orang lain yang
memiliki pekerjaan yang sama. Tambahkan dengan pengalaman dan lokasi Anda. Jumlah gaji bisa saja berbeda di setiap wilayah. Atasan Pernahkah saya bertemu atasan yang potensial? Apakah ia terlihat cenderung orang yang
Dibutuhkan Segera 1. FOTOGRAFER Syarat - syarat : a. Pria minimal D III Diutamakan berlatar belakang jurusan fotografi b. Jago motret dengan baik dan benar (secara teknik dan ide) terutama potraitur, human interest serta contoh karya foto (terlampir) c. Umur Maksimum 35 tahun d. Pengalaman di bidang fotografi minimal satu tahun e. Punya Kendaraan sendiri f. Komunikatif dan memiliki kepribadian yang baik g. Bersedia bekerja berdasarkan target dan mampu bekerja dalam tekanan h. Disiplin, rajin, dan mampu bekerjasama dengan tim
bisa diajak kerja sama dan relasi baik? Anda tak harus menjadi sahabat dengan atasan atau dalam segala kasus. Bagaimanapun, Anda tak perlu terus bersamanya. Kesan pertama belum tentu pasti, tapi Anda harus terus percaya pada insting Anda. Rekan kerja Mungkin Anda tak punya kesempatan untuk mengetahui bagaimana rekan kerja Anda, tapi jika Anda diberikan “tour” saat interview, minimal ada yang bisa Anda simpulkan. Apakah mereka terlihat bahagia dan bersahabat? Sebagian besar waktu sadar Anda akan dihabiskan dalam bekerja, sehingga Anda harus sadar pentingnya memahami hubungan Anda dengan rekan
kerja. Lingkungan Ada beberapa jenis lingkungan kantor yang cukup sopan, ketat, tegas, disiplin, dan santai. Dengan aneka macam situasi ini, Anda bisa pikirkan dimana Anda bisa nyaman. Ada orang yang suka pada situasi santai, karena bisa memicu kreativitas, dan ada pula orang yang merasa baru bisa bekerja setelah ada dorongan disiplin dari lingkungan. Selaras Apakah budaya perusahaan selaras dengan nilai, perilaku dan tujuan Anda? Apakah Anda pernah merasa bekerja 8 jam sehari membuat Anda ingin menangis karena budaya yang diterapkan berlawanan dengan nurani Anda. (perempuan.com)
nggak sempat baca
2. GRAFIS Syarat - syarat : a. Pria minimal D III b. Menguasai adobe photoshop, freehand, corel draw, c. Memiliki kemampuan untuk membuat karikatur, grafis, manga, marvel & anatomi wajah d. Memiliki minimal 3 original hasil design (terlampir) e. Umur Maksimal 35 tahun f. Pengalaman di bidang grafis minimal 1 tahun g. Mampu bekerja sesuai deadline dan tempo kerja yang cepat h. Memiliki jiwa muda dan mampu bekerja dalam tim i. Mempunyai daya tahan tubuh dan kesehatan yang baik
klik kami di www.harianhaluan.com
Bagi yang memenuhi persyaratan diatas, kirimkan lamaran CV, Pasphoto 4x6 terbaru Anda ke :
HRD Harian Umum Haluan Padang Komplek Bandara Tabing Jl. Hamka Padang Selambat-lambatnya 1 (satu) minggu iklan ini diterbitkan. Aplikasi tutup tanggal 12 Desember 2011
IGD 24 jam
20 LIPUTAN KHUSUS
LIPUTAN KHUSUS
RABU, 14 DESEMBER 2011 M 18 MUHARAM 1433 H
PASBAR MENCATAT SEJARAH
Hari Ini Uji Coba Pendaratan Pesawat di Pasbar Hari ini Rabu, 14 Desember 2011, Kabupaten Pasaman membuat sejarah penting. Sejarah baru di era kepemimpinan Bupati Drs. H. Baharuddin R-H.Syahrul Dt Marajo, S.Pd. adalah uji coba penerbangan ( flight test) pesawat udara milik maskapai Susi Air, di Bandar Udara Laban Nagari Kapa, Kabupaten Pasbar.
”Hadirnya bandara udara di Pasbar, bukan saja kebanggaan bagi masyarakat Pasbar tetapi juga kebanggaan bagi kita masyarakat Sumbar. Oleh karena itu, mohon dukungan dan d’oa restu semuanya,” kata Bupati Pasaman Barat Drs. H. Baharuddin R, MM., didampingi Kepala Dinas Perhubungan dan Kominfo Pemkab Pasbar, Mardani, S.Sos, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Ir. Sumpeno dan Kabag Humas Drs. Zulnafri, MM., kemarin di Simpang Ampek. Dijadwalkan Rabu pagi ini, Bupati H. Baharuddin R, akan terbang bersama pesawat Susi Air dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Padang sekitar pukul 10.00 WIB dan akan mendarat di Bandara Udara Laban Kapa Pasbar sekitar setengah jam kemudian. Saat mendarat di Bandara Laban Kaba Pasbar, Bupati H. Baharuddin bakal ditunggu ribuan masyarakat Pasbar, yang terdiri dari tokoh masyarakat, ninik mamak, bundo kanduang, pejabat daerah, anggota DPRD dan jajaran SKPD se Pasbar beserta ribuan masyarakat Pasbar. Hadirnya bandara di Pasbar, ujar Baharuddin, tidak terlepas dari dukungan semua pihak, mulai dari masyarakat Pasbar, kerja keras Dinas Perhubungan dan Kominfo Pemkab Pasbar mengurus izin ke Jakarta, sokongan Dinas Perhubungan Sumbar, Gubernur Sumbar, dan Kementerian Perhubungan RI. “Alhamdulillah kita diberi kemudahan dan jalan oleh Allah, dalam jangka waktu sekitar enam bulan izin dari Menteri Perhubungan RI bisa diperoleh, dan tim pemerintah pusat telah beberapa kali melakukan verifikasi ke bandara Laban,” kata Baharuddin merunut sejarah mengurus izin bandara Pasbar dari Menteri Perhubungan RI dalam waktu yang tidak terlalu lama. Namun semuanya, imbuh Bahar, tidak terlepas dari tekad dirinya bersama Dinas Perhubungan Pemkab Pasbar, Dinas Perhubungan Pemprov Sumbar, dan staf di jajaran Pemkab Pasbar. Apalagi semua pembiayaan landasan bandara, dan terminalnya, dibiayi oleh APBD murni Pemkab Pasbar secara bertahap. Meski demikian keberanian koordinasi stafnya Kepala Dinas Perhubungan dan Kominfo, Mardani S.Sos cukup dipujikan Bupati Baharuddin R. Baik berkoordinasi dengan Gubernur maupun Kementrian Perhubungan RI, sehingga dalam waktu tidak terlalu lama izin bandara bisa tertib. Untuk penerbangan perdana kali ini sebenarnya, kata Mardani, Bupati tidak diperbolehkan terbang uji coba bersama pesawat Susi Air dari BIM ke Bandara Pasbar , namum bupati H. Baharuddin tetap akan ingin terbang perdana sebagai pemberi motivasi dan sugesti kepada rakyatnya, Rabu tersebut. “Saya ingin memberikan sugesti dan motivasi, dan contoh kepada rakyat Pasbar, bahwa terbang dengan Susi Air aman, dan saya harapkan masyarakat nantinya memanfaatkan kehadiran transportasi udara yang eklusif itu di Pasaman Barat,” kata Baharuddin. Terwujudnya mimpi jadi kenyataan itu, diluapkan Baharuddin dengan mengundang seluruh ninik mamak, walinagari, jorong, staf di jajaran SKPD di Pasbar, pihak manajemen perusahaan perkebunan, investor tambang biji besi, dan masyarakat umum untuk hadir di bandara Kapa Laban saat
uji coba pendaratan. Selain tokoh masyarakat, seluruh anggota DPRD Pasbar juga diundang dalam uji coba pendaratan itu. “Setelah mendarat Insya Allah kita akan berdoa bersama dengan ribuan masyarakat Pasbar di Laban Kapa Rabu besok, sebagai rasa syukur kepada Allah SWT,” kata Baharuddin diamini Mardani. Sebab, dalam waktu yang singkat kebun sawit Laban Kapa disulap menjadi bandara sebagai transportasi eklusif. Disebutkan, setelah dilak sanakan uji coba, direncanakan pada HUT Pasbar ke 8 pada tanggal 7 Januari 2012 nanti juga akan ditandatangani Memorandum of Understanding (MoU) (nota kesepahaman) antara pemerintah daerah Pasaman Barat dengan pihak Managemen Maksapai Susi Air. Agar Manfaatkan Transportasi Udara Dampak dengan hadirnya bandara udara di Pasbar akan sangat membantu transportasi udara di Pasbar. Sebab, mobilisasi masyarakat, pebisnis, dan karyawan perkebunan dari Pasbar ke Padang tiap hari cukup padat. “Kalau dengan pesawat sudah jelas kecepatan dan ketepatan waktu lebih cepat dengan kendaraan mobil, kalau selama ini jalan darat dari Simpang Ampek ke Padang, tiga jam, maka sekarang dengan pesawat hanya sekitar setengah jam saja sudah sampai di BIM,” kata Bahar. “Insya Allah dengan empat tandan sawit, masyarakat Pasbar sudah bisa naik pesawat ke Padang. Ongkosnya berkisar Rp350 ribu Simpang AmpekBIM. Saya rasa sesuai dengan ekonomi masyarakat Pasbar, kehadiran bandara sangat relevan sekali. Artinya, tidaklah terlalu berat naik pesawat dengan ekonomi masyarakat yang berbasis sawit,” kata Bahar memberikan sugesti. Manajemen Teknis PT. Asi Pudji Astuti , Saleh Hidayat kemarin sudah menyatakan bandara secara teknis Pasbar layak didarati pesawat. Menurut Saleh Hidayat pada ujicoba nanti direncanakan akan menggunakan pesawat Cessna 208B Grand Caravan. Cessna 208 Caravan adalah pesawat dengan mesin turboprop tunggal, fixed-gear dan merupakan pesawat regional jarak pendek dan pesawat dibangun di Amerika Serikat oleh Cessna. Pesawat terbang ini bisa untuk penumpang dan bisa juga bisa digunakan untuk kargo. Manajemen Susi Air mengatakan salut kepada Pemda Pasbar yang sudah mampu membuka bandara di daerah. “Susi Air sebagai perusahaan maskapai penerbanagan di Indonesia menyambut positif atas inisiatif Pemda Pasbar membangun bandara,” imbuhnya. Dermaga Laut Tidak saja kehadiran bandara udara, tetapi akan selesainya pelabuhan laut TelukTapang di Aia Bangih Pasbar menjelang tahun 2013 ini juga akan lebih menggembirakan bagi masyarakat Pasbar. Dengan Pelabuhan Aia Bangih, kerusakan jalan Negara di Simpang Ampek-Padang akan bisa bisa diminimalisir, dan akses ke luar negeri juga semakin dekat. “Selama ini tak kita pungkiri jalan negara rusak karena banyak truk pengangkut Crude Palm Oil (CPO) Simpang Ampek-Padang yang lewat, apalagi dengan melebihi tonase, maka jika pelabuhan Teluk Tapang selesai, jaraknya tempuh truk CPO ke Aia Bangih tidaklah terlalu jauh,” katanya. ***
Bupati Pasbar H. Baharuddin R
Pra uji coba pesawat sukses, Selasa (13/12)
Wakil Bupati H. Syahrul Dt Marajo didampingi Kadis Perhubungan Mardani, menerima penjelasan dari tim Dinas Perhubungan Pemprov
Bupati H. Baharuddin R bersama Wabup H. Syahrul bersama Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dengan ninik mamak saat meninjau bandara
Wabup H. Syahrul bersama Sekda Yulrizal Baharin saat meninjau kesiapan uji coba bandara.
Bupati H. Baharuddin bersama Kadis Perhubungan Pasbar Mardani, Kapolres AKPB Prabowo meninjau bandara Laban Nagari Kapa Pasbar
Inilah lokasi landasan pacu Bandara Laban Kapa Pasaman Barat yang akan didarati Susi Air Rabu, 14 Desember 2011.
Kadis PU Ir. Sumpeno bersama Wabup H. Syahrul tinjau kesiapan tim teknis persiapan uji coba pendaratan.
pesawat Susi Air mendarat di Pasbar
KADIS PERHUBUNGAN DAN KADIS PU
“Kita Siap Memback-up Program Bandar Udara”
TERWUJUDNYA mimpi Pasbar punya bandar udara tidak terlepas dari back up Dinas Perhubungan dan Kominfo Pemkab Pasbar dan Dinas Pekerjaan Umum Pemkab Pasbar selaku leading sektornya. “KITA siap memback up semua program strategis Bupati Drs. H. Baharuddin R dan Wakil Bupati H. Syahrul Dt Marajo, S.Pd., termasuk pembangunan bandar udara agar berjalan dengan sukses dan lancar,” ujar Kepala Dinas Perhubungan dan Kominfo Mardani, S.Sos., dan Kepala Dinas PU Pasbar Ir. Sumpeno kepada Haluan secara terpisah kemarin. Menurut Mardani, sejak awal dirinya, komit dan loyal untuk menterjemahkan visi dan
MARDANI, S
misi Bupati Pasaman Barat H. Baharuddin R dalam bidang layanan transportasi yang berkualitas kepada masyarakat Pasbar. Selain memberikan layanan transportasi eklusif, kehadiran bandar udara berfungsi sebagai evakuasi tsunami bagi
warga bila sewaktu-waktu terjadi bencana, yang sangat dibutuhkan masyarakat Pasbar saat ini enonominya sedang tumbuh berkembang pesat. Layanan transportasi itu meliputi transportasi udara, laut dan transportasi darat (angkutan). Salah satu hasil kerja keras itu, adalah terwujudnya bandar udara Laban Kapa, Pasbar yang Rabu ini pagi dilakukan uji coba pendaratan pesawatnya. Mardani, merunut, berkat kerjasama dan kerja keras bolak-balik ke Dirjen Menteri Perhubungan RI di Jakarta, dirinya atas nama Bupati H. Baharuddin R, dalam waktu sekitar enam izin bandara sudah bisa dikantongi. “Ini cukup luar biasa, daerah lain yang mengurus izin ini bisa
tertahun-tahun. Alhamdulillah kita bisa cepat, ini yang harus kita syukuri, dan doa restu masyarakat, “ kata Mardani. Secara terpisah Kepala Dinas Pekerjaan Umum Pemkab Pasbar Ir, Sumpeno, juga mengaku komit untuk mem-back up, p r o g r a m strategis bupati Pasbar termasuk diantaranya bandara Laban Kapa, yang dialokasikan melalui APBD sebesar Rp2 miliar lebih, baik untuk landasan pacu, maupun jalan menuju lokasi bandara, terminal bandara, dll. “Secara teknis ke-PU-an kita siap mendukung, program pembangunan sarana transportasi Kabupaten Pasbar sesuai dengan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Pasbar,” ujar Sumpeno.
Disebutkan, Sumpeno, secara tugas Dinas PU, siap melaksanakan dan menyokong program infratruktur strategis yang digagas Bupati Pasbar H. Baharuddin R. Program strategis itu, sebut Sumpeno, meliputi pembangunan bandar udara, yang dilaksanakan uji cobanya. Dilanjutkan dengan pembangunan Pelabuhan Teluk Tapang yang diproyeksikan tahun 2013 tuntas. Begitu juga pembangunan jalan jalur dua, pembuatan rumah gadang tahun 2012 dengan plafon Rp400 juta/tiap nagari, dan pembangunan Rp1 miliar/nagari yang didalamnya juga ada proyek fisik, dan berbagai program infrastuktur lainnya guna membebaskan Pasbar dari keterisolasian***
RABU, 14 DESEMBER 2011 M 18 MUHARAM 1433 H
Banda Sapuluah
PESISIR SELATAN
21
PASCABENCANA BANJIR BANDANG
LINGKAR
Jalur Kambura Semakin Dibutuhkan
Pembangunan Shelter Dipacu PAINAN, HALUAN — Pelaksanaan pembangunan shelter di komplek Pesantren Darussalam, Amping Parak, Sutera terus dipacu. Shelter yang menurut desain dan RAB-nya dibangun berlantai tiga dilengkapi pendaratan helikopter tersebut menurut Kepala Dinas PU bakal selesai dalam 110 hari kerja, terhitung semenjak kontrak diteken perusahaan pelaksana pembangunan. Kepala Dinas PU Pessel Ichsanusataruddin menyebutkan, pemerintah menargetkan pembangunan yang bakal menghabiskan dana Rp2,6 miliar lebih itu dipatok selesai pada awal tahun 2012 mendatang. Sebab, penandatanganan kontrak telah belangsung pada 13 September 2011 lalu. Dan sekitar bulan ke tiga tahun 2011 bangunan sudah bisa difungsikan. “Kini pengerjaannya sedang dipacu dan pelaksanaan pekerjaan fisik telah mencapai 60 persen. Perusahaan atau kontaktor pelaksana pembangunan diharapkan dapat menyelesaikan pekerjaan dengan baik sesuai waktu,” katanya. Bangunan itu berdiri berhadapan dengan bangunan atau ruang belajar siswa Pondok Pesantren Darussalam Amping Parak. Antara gedung sekolah dan bangunan itu terdapat ruang terbuka untuk arena parkir yang cukup luas. Selanjutnya Kepala BPBD Pessel Nashariyadi menyebutkan, lokasi pesantren sangat ideal untuk shelter . Jaraknya dari pinggir laut cukup jauh, selanjutnya posisinya berada persis di kantong-kantong pemukiman warga Amping Parak, jadi sangat mudah dijangkau bila terjadi ancaman tsunami. (h/har)
PAINAN, HALUAN — Setelah sejumlah bencana terjadi di Pesisir Selatan, maka jalan tembus Kambang - Muara Labuh (Kambura) menjadi kebutuhan sangat penting bagi daerah tersebut. Belajar dari bencana banjir 3 November lalu, sangat terasa pentingnya jalur penghubung ke Kabupaten Solok Selatan itu untuk segera dibuka. Sekretaris Jenderal Gerakan Pemuda Pesisir Selatan (Gema Pessel) Bachtiar Effendi menyebutkan, bencana alam banjir bandang pada 3 November lalu telah membuat Pesisir Selatan terisolasi dari luar. Hampir seluruh jalan nasional di kawasan ini terendam. “Bahkan taruhannya adalah ancaman kelaparan bagi masyarakat Pesisir Selatan, karena bahan makanan tidak bisa disuplai dari luar. Ancaman lumpuh-
nuya jalan nasional akan selalu datang setiap tahun, apalagi di masa-masa musim penghujan,” katanya. Oleh karena itu menurut Bachtiar Effendi, Pemkab Pessel segera mendesak pemerintah pusat untuk memperoleh izin membuka jalan tembus Kambang - Muara Labuh. Bagaimanapun juga, jalan itu adalah jalan penyelamatan bagi masyarakat Pesisir Selatan. “Masyarakat Pesisir Selatan sangat berharap untuk kelanjutan
BACHTIAR EFFENDI
pembangunan jalan Kambura. Harapan tersebut hendaknya jangan hanya sekedar wacana bagi segenap orang untuk diperjuangkan. Wakil Rakyat yang duduk di DPRD Kabupaten sampai ke
pusat agar memasukkan hal tersebut ke dalam agenda yang akan dibahas di lembaganya,” katanya. Disebutkannya, jalan Kambura adalah kebutuhan. Dampak keberadaan jalan itu sangat besar terhadap perkembangan dua daerah itu. Selain akan menimbulkan keuntungan sosial, ekonomi, budaya dan kepariwisataan antara kedua kabupaten, juga akan memiliki keuntungan untuk jalur evakuasi bagi masyarakat bila terjadi bencana di Pesisir Selatan. Ia menilai, terkait kekhawatiran terganggunya ekosistem Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) bukanlah alasan untuk membatalkan pembangunan jalan. Karena, dengan melakukan koordinasi antara kedua kabupaten, pemerintah dengan masyarakat akan bisa mengatasi persoa-
DAUN Hanya Cukup untuk Gaji Walinagari PAINAN, HALUAN — Dana Alokasi Umum Nagari (DAUN) dinilai masih sangat minim. Bahkan DAUN yang di peruntukkan pemerintah bagi pemerintahan nagari masih jauh dari angka 10 persen dana perimbangan. DAUN hanya cukup untuk gaji walinagari. Wakil Ketua DPRD Pesisir Selatan Erman Baktiar menyebutkan, saat ini DAUN yang dikucurkan pemerintah masih sekitar 5 persen dari dana perimbangan pusat. Kisaran DAUN yang diperuntukkan bagi pemerintahan nagari sekitar Rp100 juta hingga Rp200 juta. “Padahal uang sebsar itu hanya bisa untuk membiayai gaji wali nagari dan perangkatnya. Uang untuk pembangunan akan sangat terbatas sekali. Jika pemerintah mau, sebenarnya DAUN bisa ditingkatkan,” katanya. Disebutkan Erman, DPRD telah membahas soal peningkatan dana DAUN bagi nagari. Malah DPRD mengusulkan 10 persen dari dana perimbangan pusat sesuai dengan amanat PP No 72. Rendahnya dana DAUN yang diperoleh nagari mengakibatkan pembangunan di nagari makin terhambat. Sementara itu Asrizal Wali Nagari Koto Ranah menyebutkan, nagari diberi “bekal” kurang memadai untuk merancang dan melaksanakan pembangunan sesuai wewenang yang ada padanya. Misalnya bekal yang dimaksud adalah DAUN. Rata-rata nagari di Pessel tidak memperoleh DAUN yang bisa membuat kepala wali nagari berdiri “tegak”. “Kenapa saya katakan tidak bisa tegak? Di Pessel bahkan ada nagari yang memperoleh DAUN pada rentangan Rp50 hingga Rp100 juta setahun. Dengan uang sekecil itu, pemerintahan nagari hanya sekedar bisa bernafas “baung” (bernafas tapi sesak), tapi ia tidak bisa bergerak. Bila bergerak, “penyakit” lain akan muncul,” katanya. Disebutkannya, dengan dana Rp100 juta misalnya, biasanya 60 persen sudah terserap untuk kebutuhan gaji wali nagari dan perangkatnya. Bantuan transpor Bamus atau yang lainnya. Celakanya pula, wali nagari atau yang mewakilinya saat mengambil DAUN yang tipis itu, tidak pula utuh diterima alias dipotong di kabupaten dengan berbagai alasan, misalnya untuk menutup Pajak Bumi dan lain lain. Dengan demikian, praktis uang yang bisa digunakan untuk memenuhi pembangunan permintaan masyarakat itu jumlahnya paling banyak tersisa Rp10 hingga Rp15 juta.(h/har)
HARIDMAN
WAKIL Bupati Pessel Editiawarman berbincang dengan masyarakat saat kunjungan ke Koto Pulai, Kambang.
APBD 2012 Naik Signifikan
PAINAN, HALUAN — APBD Pessel tahun 2012 mencapai Rp863,508 miliar. Jumlah ini naik signifikan, jauh lebih besar jika dibandingkan dengan APBD tahun 2011 yang hanya sekitar Rp700 miliar. “Selain itu, telah terjadi peningkatan pendapatan daerah sebesar Rp43, 837 miliar lebih dari sebelum penetapan DAU/DAK. Pendapatan daerah meningkat dari usulan PPAS awal sebelum DAU/ DAK ditetapkan sebesar Rp43,837 miliar lebih,” kata Wakil Bupati Pessel Editiawarman.
Menurutnya, peningkatan itu ditimbulkan seluruhnya dari dana perimbangan yang semula Rp661,295 miliar menjadi Rp705,132 miliar. Dana perimbangan dimaksud antara lain berasal dari Dana Alokasi Umum (DAU) sebesar Rp609,139 miliar, Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp70, 443 miliar dan dana bagi hasil pajak dan bukan pajak sebesar Rp25,549 miliar. Selain itu, pendapatan daerah juga berasal dari dana penyesuaian otonomi khusus lebih kurang sebesar Rp98,863 miliar dan dana bagi hasil pajak provinsi dan
pemerintah daerah lainnya lebih kurang sebesar Rp27,419 miliar. Ketua DPRD Pesisir Selatan, Mardinas N Syair terkait APBD itu menegaskan, pemerintah daerah harus melaksanakan APBD sesuai dengan apa yang telah disepakati dalam rancangan kegiatan anggaran (RKA) yang tertuang dalam KUA PPA APBD. “Penggunaan anggaran APBD harus tetap mengacu kepada apa yang sudah disepakati dalam KUA PPA agar skala prioritas pembangunan daerah yang sudah dirancang dapat mencapai tujuan,” pungkasnya.(h/har)
lan yang akan timbul. Sementara itu Bupati Pessel Nasrul Abit menyebutkan, Pesisir Selatan dan Solok Selatan telah mengajukan permohonan bersama pembangunan jalan tembus Kambura (Kambang -Muara Labuh) ke pemerintah pusat dan TNKS. Permohonan tersebut menurutnya juga telah ditandatangani bupati dan Ketua DPRD dari kedua kabupaten bertetangga tersebut beberapa waktu lalu. “Permohonan itu telah ditandatangani sendiri oleh bupati kedua daerah, begitu pula dengan Ketua DPRD. Permohonan itu telah sampai ke provinsi, dan tentu kita berharap pemerintah provinsi melanjutkannya,” katanya. Namun demikian,setelah ada nyapengajuan permohonan rencana pembangunan jalan tembus Kambang (Pesisirselatan) ke Muaralabuh (Solok Selatan), hingga kini kedua daerah masih menunggu hasilnya. Disebutkannya, berbagai upaya terus dilakukan oleh dua Pemkab. Tahun ini, selain mengajukan permohonan ke Menteri Kehutanan, Pemerintah Pessel mengaku telah menganggarkan untuk kajian kelanjutan jalan tembus yang mesti membelah hutan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) itu. Terkait penyamaan persepsi, Nasrul Abit juga telah melakukan kunjungannya ke Solsel. Dari kunjungan ke daerah tetangga itu terdapat kesimpulan dari kajian pentingnya jalan ini. Misalnya menyangkut ekonomi, sosial budaya serta sektor lain yang dinilai menguntungkan apabila jalur tersebut dibuka. Terhadap hal itu, Pemkab Pessel akan melakukan kerja sama dengan melibatkan perguruan tinggi. “Kami telah lakukan kajian ternyata dari sisi ekonominya, sosial budaya dan sebagainya memang sangat membutuhkan jalan ini. Inilah dasar kami mengajukan kepada menteri kehutanan serta DPR RI,” katanya. Disebutkannya, bila jalan Kambang-Muara Labuh terwujud, ini juga akan menjadi jalur alternatif evakuasi bencana. Begitu pula soal kekhawatiran di kawasan Sitinjau Laut, dapat teratasi dengan mengalihkan rute melalui Kambang-Muara Labuh. (h/har)
HARIDMAN
KEGIATAN gerak jalan santai ini diselenggarakan dalam rangka peringatan Hari Anti Korupsi se Dunia di Painan, pekan lalu.
Memaknai Peringatan Hari Anti Korupsi se Dunia Oleh HARIDMAN KAMBANG JUMAT (9/12) lalu, Hari Anti Korupsi Sedunia diperingati. Di Pessel, untuk memperingatinya ditandai dengan sejumlah kegiatan. Mulai dari apel gabungan, jalan santai, pemasangan stiker hingga pemasangan spanduk antikorupsi. Tidak tanggung-tanggung, khusus spanduk dan stiker akan dipajang dan beredar selama satu bulan, tujuannya supaya gaung antikorupsi bisa dirasakan dan dimaknai siapa pun. Melihat komposisi peserta yang diundang untuk memperingati Hari Anti Korupsi se Dunia itu, mungkin sudah mengena. Mereka yang diundang pada apel gabungan misalnya, ada Muspida, PNS, Polri, Jaksa, utusan BUMD, pimpinan organisasi profesi, ormas dan wartawan. Undangan tersebut adalah para pembuat kebijakan, tukang proses dan segala macam tetek bengek keuangan negara. Atau setidaknya, yang mengikuti apel tersebut adalah mereka yang
dekat dengan proses proses pembuatan kebijakan. Yang tidak diundang adalah masyarakat badarai yang memang secara langsung tidak memiliki kaitan dengan korupsi. Dengan sederet kegiatan tadi dan peserta yang diundang, yang perlu direnungkan bersama adalah, sejauh mana pesan yang tertuang dalam tema itu bisa dimaknai, dilaksanakan. Karena pada dasarnya sekedar menyampaikan yel-yel lebih mudah dari pada mempraktekkan. Pada tataran itu, sulit kiranya menebak, apakah tema itu merupakan ajakan atau hanya sekedar slogan belaka oleh yang mengikutinya. Perlu kiranya di hari antikorupsi ini direnungkan bagaimana korupsi itu telah dimulai dari hal-hal kecil, yang jika dibiarkan akan menggurita. Tumbuh bak kanker. Ini barangkali yang perlu dibahas secara ringan di hari antikorupsi tersebut, selain jalan santai dan pemasangan spanduk.
Seorang teman saya, guru PNS yang baru diangkat, bercerita soal gratifikasi (dalan UU Antikorupsi ada pasal tersendiri). Gratifikasi tanpa disadari tampaknya sudah diperkenalkan semenjak dini oleh para senior yang ada di birokrasi. Ya, semenjak mulai menjadi CPNS hingga PNS penuh, praktik itu menurut sang guru itu tidak pernah lepas. Menurut cerita kawan tersebut, saat pertama kali ia menerima gaji 80 persen, praktik gratifikasi sebenarnya sudah dimulai. Di meja juru bayar di Diknas Pessel, saat PNS baru terima gaji, sudah disediakan sebuah kotak yang isi dalamnya bisa terlihat jelas. Kawan kita itu setelah menerima gajinya, berencana pamit dan meninggalkan juru bayar tersebut. Rupanya ia dicegah, kotak itu disodorkannya. Melihat tatapan juru bayar, sang guru terpaksa mengeluarkan uang puluhan ribu. Rupanya, uang itu oleh juru bayar dianggap masih terlalu
kecil, sehingga ia mengeluarkan kata-kata yang membuat guru baru itu tersinggung. Oleh karena baru dan belum mengenal suasana di kantor itu akhirnya sang guru meninggalkan begitu saja juru bayar yang memplototinya. Beberapa bulan kemudian, sang guru dipanggil untuk mengikuti Latihan Prajabatan ke Painan. Prajabatan itu diikutinya dengan baik. Lantas menjelang kegiatan itu berakhir, para peserta (seperti ada yang mengkomandoi) “tergerak” hatinya untuk melaksanakan “ritual” yang maknanya sarat dengan gratifikasi. Ritual itu adalah, memberikan semacam kenangkenangan kepada Direktur Pelatihan (Dirla) dan Badan Kepegawaian Daerah. Kenangkenangan itu bisa berbentuk mas, cendera mata atau uang. Demikian gratifikasi atau lebih dikenal uang pelicin diperkenalkan kepada PNS baru. Selanjutnya sang guru bakal menerima SK seratus persen dari pemerintah. Di instansi
yang mengeluarkan SK tersebut, sang guru juga mengeluarkan uang basa-basi kepada pegawai yang diserahi tugas untuk mengurus SK. Jumlahnya tidak diatur, tetapi tidak boleh kurang dari Rp50.000. Selesaikan setelah itu ? Belum ! Karena ia guru SD, maka setiap bulan gaji tidak diterima langsung dari BKD, akan tetapi melalui Kepsek yang sebelumnya diurus oleh bendahara gabungan beberapa sekolah. Bendahara itu rupanya harus menyerahkan “sesajen” ke juru bayar di BKD. Maknanya, gratifikasi yang merupakan bagian tersendiri dari korupsi terus terjadi. Saat sang guru naik pangkat, maka sumbangan sukarela yang dipatok minimal Rp100.000 juga tidak bisa dihindarkan. Demikian PNS makan PNS. PNS sesama PNS saja saling “ngerjain”. Maka sulit dibayangkan bagaimana kirakira tindak-tanduk PNS yang bekerja berurusan langsung dengan masyarakat, semisal kantor pajak, catatan sipil, kantor camat, pemerintahan
nagari, samsat, perizinan dan lain sebagainya. Jelas akan ada pungutan, uang pelicin dan lain-lainnya. Kita sering mendengar masyarakat mengeluh atas pelayanan seperti itu. Begitu pula dengan proyek pembangunan. Suplier, rekanan, kontraktor atau sebutan apapun di hadapkan pada birokrasi berbelit dan teramat sulit. Semenjak pemancangan hingga serah terima kegiatan selalu dalam belitan birokrasi yang sulit itu. Namun belitan itu akan mudah dilepas bila ada “pelicin”. Amplop dari meja ke meja hingga akhirnya dana pekerjaan fisik bisa cair. Kontraktor tidak pula mau rugi, maka untuk menutup pembiayaan tersebut harus mengakalinya dengan dana pembangunan itu. Itulah yang terjadi hari ini. Belum ada yang rela meninggalkan praktik seperti ini di hari antikorupsi. Maka, peringatan Hari Anti Korupsi Internasional (HAKI) di Kabupaten Pesisir Selatan, Jumat (9/12), yang ditandai dengan aksi pemasangan
stiker himbauan untuk tidak korupsi di kendaraan dinas milik pemerintah dan dan kendaraan pribadi milik pejabat dan masyarakat, perlu ‘dikunyah-kunyah’ lagi oleh mereka yang dekat dengan praktik korupsi. Wakil Bupati Pesisir Selatan Editiawarman dalam sambutannya menyatakan, perilaku korupsi dapat membawa kesengsaraan kepada masyarakat. Sebab, jatah pembangunan tidak dapat optimal karena terjadi penggerogotan uang negara yang mestinya digunakan untuk membiayai pembangunan. “Untuk itu, melalui momen peringatan ini kita menghimbau semua pihak untuk dapat sama-sama mencegah terjadinya korupsi di lingkungan kerja masing-masing,” himbaunya. Peringatan HAKI di Pesisir Selatan selain diwarnai aksi pemasangan stiker juga diisi dengan tausiah oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) cabang Pesisir Selatan dan Gerak Jalan Santai. ***
22 BUKITTINGGI DAN AGAM LINGKAR
RABU, 14 DESEMBER 2011 M 18 MUHARAM 1433 H
RT/RW Agam 2010-2030 Ditetapkan
LUBUK BASUNG, HALUAN — Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RT/RW) Kabupaten Agam Tahun 2010-2030 ditetapkan sebagai Perda, dalam Rapat Paripurna DPRD Agam di ruang sudang utama DPRD Agam, Selasa (13/12).
Marapi Masih Level Waspada BUKITTINGGI, HALUAN — Sepanjang Desember 2011, Gunung Marapi yang terletak antara Padang Panjang, Tanah Datar dan Kabupaten Agam, tak henti-hentinya meletus. Bahkan lebih aktif dibanding bulan-bulan sebelumnya. Selama 13 hari di bulan ini, tercatat Gunung Marapi telah meletus sebanyak 149 kali. Dan hampir setiap letusan mengeluarkan abu vulkanik dengan ketinggian antara 200 hingga 600 meter dari mulut kawah gunung. Data yang dihimpun Haluan dari petugas pemantau Gunung Marapi pada Pos PVMBG Bukittinggi, Warseno terungkap meskipun Gunung Marapi lebih aktif sepanjang Desember ini, statusnya masih waspada dan belum membahayakan. “Kita minta pada masyarakat agar jangan terpancing dengan isu-isu yang tidak benar tentang Gunung Marapi,” harap Warseno. Beberapa penduduk yang bermukim di pinggang Gunung Marapi, seperti Sungai Pua, Batu Palano dan Canduang, mengaku tidak takut dengan seringnya Gunung Marapi meletus. Bahkan sebaliknya, mereka lebih takut jika Gunung Marapi tidak meletus. “Kami nan takuik, jikok gunuang indak malatuih. Kok lai juo malatuih, tando ka subur tanaman kami. Dan memang rancak gunung acok malatuih. Daripado sakali-kali bisa meledak gadang,” kata Sampono, warga Canduang kepada Haluan menyikapi seringnya letusan Gunung Marapi. Kepala BPBD Agam Martias Wanto mengatakan, seringnya Gunung Marapi meletus sejak awal bulan ini, tidak usah dirisaukan masyarakat, terutama warga yang bermukim disekitar gunung. “Sebab letusan abu vulkanik gunung diterbangkan ke angkasa, tidak ke arah perkampungan. Tapi jika meletus, abu vulkanik turun ke perkampungan warga, maka kewaspadaan harus ditingkatkan. Jika perlu kita evakuasi untuk mewaspadai banjir lahar,” kata Martias Wanto. (h/jon)
Hingga 2021, CJH Agam 3.673 Orang AGAM, HALUAN — Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Agam, Yetrizal Khatib menyatakan, hingga saat ini calon jemaah haji (CJH) Kabupaten Agam yang sudah mendaftar berdasarkan bukti setoran BPIH untuk sepuluh tahun yang akan datang sampai tahun 2021 telah berjumlah 3.673 orang. Yetrizal Khatib merinci, untuk tahun 2012 jumlahnya mencapai 416 orang tahun 2013, 489 orang, 2014 sebanyak 331 orang, 400 orang 2015, 392 orang 2016, 532 orang 2017, 427 orang 2018, 300 orang 2019, 400 orang 2020 dan 86 orang untuk tahun 2021. Data tersebut disampaikan Yetrizal Khatib saat menghadiri syukuran jemaah haji Kabupaten Agam yang telah selamat pulang ke kampuang halaman di Masjid An Nur Jambu Aia, Kecamatan Banuhampu, Senin (12/12). Acara tersebut juga dihadiri langsung Bupati Agam Indra Catri, Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Provinsi Sumatera Barat H. Usman Husen, Ketua IPHI Kabupaten Agam Drs. H. Darnis Burhan, Asisten I Setda Agam Drs. Suardi Yunus, Kabag Kesra Refnaldi, Kabag Humas Monisfar, Camat Banuhampu Yunilson, S.Sos dan Wali Nagari Taluak IV Suku M. Risman St. Tunaro. Dalam laporannya H. Yetrizal Khatib menyampaikan, jumlah kloter 20 yang selamat tiba dikampung halaman sebanyak 359 orang dan meninggal satu orang yakni H. Nur Salim warga Pilubang Ampek Angkek. Bupati Agam Indra Catri berharap, agar panitia pemberangkatan haji Kabupaten Agam terus menyempurnakan persiapan bagi calon jemaah haji dari Agam. Dalam persiapan tersebut, kata Indra Catri, sediakan guru-guru yang lebih baik, sempurnakan metode pembelajaran dan sediakan dana yang cukup untuk mendukungnya. Lebih lanjut dikatakan bupati, setelah jemaah haji kembali, perlu dilakukan pembinaan, terutama melalui Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia. “Kita harus berupaya memanfaatkan aset yang kita miliki itu untuk pembinaan umat. Juga perlu kita lakukan evaluasi dalam penyempurnaan terhadap program-program IPHI pada masa mendatang,” ajak Indra Catri. (h/jon)
AMC
RT/RW — Bupati Agam Indra Catri menyaksikan pimpinan DPRD Agam menandatangani penetapan Perda RT/RW Agam 2010 - 2030.
TEKAD PEMKO BUKITINGGI
Wujudkan Pemerintahan yang Efisien BUKITTINGGI, HALUAN — Walikota Bukittinggi Ismet Amzis menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh komponen masyarakat dan jajaran aparatur pemerintah atas keberhasilan Bukittinggi meraih terbaik kedua nasional dalam survey integritas pelayanan publik yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) belum lama ini. “Kita sendiri tidak mengetahui kapan survey itu dan siapa pula tim yang melakukannya. Dan kita baru tahu setelah diundang pihak KPK untuk mendengarkan hasil survey tersebut. Ternyata Bukittinggi dengan nilai 7,67 menempati posisi kedua setelah Kota Dumai, Riau dengan nilai 7,77,” ungkap Ismet Amzis kepada Haluan Selasa kemarin. Survei itu, jelasnya, dilakukan KPK pada 89 instansi, yakni 22 instansi pusat, tujuh intansi vertikal dan 69 instansi pemerintah daerah sejak April hingga Oktober 2011 lalu. Survey yang dilakukan teru-
tama sekali berkaitan dengan mutu pelayanan yang diberikan pemerintah daerah dan instansi. Yakni survey yang lebih memfokuskan pada bidang yang memungkinkan terjadinya korupsi. “Survei itu, memberikan nilai yang tinggi pada instansi dan pemerintah daerah yang mampu menutup kesempatan masyarakat untuk melakukan suap dan korupsi pada sektor layanan publik,” ungkapnya. Atas keberhasilan meraih capaian terbaik kedua itu, seluruh jajaran pemerintahan di Pemko Bukittinggi, menurut Ismet, dituntut mampu memetik hikmah dari keberhasilan itu. Bukan justru terlena serta selalu berpuas diri. Melainkan jadi cambuk untuk berbuat yang lebih baik, terutama sekali dalam rangka mewujudkan pemerintahan yang baik dan efisien. Sejalan dengan itu, pelaksanaan tugas-tugas dan pelayaan tersebut harus juga didasarkan pada aturan dan ketentuan yang
berlaku, sehingga menutup terjadinya kekeliruan dan hal-hal yang bisa menimbulkan kerugian masyarakat. Seluruh komponen masyarakat Kota Bukittinggi selama ini, menurut Ismet Amzis, telah berperan cukup besar dalam mendukung terwujudnya pelayanan pemerintahan yang baik itu. Termasuk dalam meminimalkan terjadinya hal-hal yang mengarah pada KKN. Masyarakat Bukittinggi sangat terbuka. Mereka menyampaikan kritik dan masukan yang bermanfaat dan konstruktif. Bahkan, kritik itu juga diiringi solusi. Masyarakat juga malahan ada yang menyampaikan langsung informasi ke KPK misalnya. Tujuannya tentu sebagai bagian dari upaya perbaikan. Kendati dibalik keberhasilan terbaik dua dalam survey integritas pelayanan publik itu, namun diakuinya masih ada berbagai kekurangan dan hal-hal yang belum sepenuhnya berhasil diwujudkan. (h/rdw).
Anak Perawan Hilang Dibawa Orang Bunian
PALUPUAH, HALUAN — Warga Lubuk Paranggai, Jorong Palupuah, Kenagarian Pasia Laweh, Kecamatan Palupuah, Kabupaten Agam, digemparkan dengan tidak pulangnya Titin, wanita muda berumur 18 tahun, sejak pukul 08.00 WIB Senin, (12/12) lalu. Menghilangnya Titin diduga kuat, dibawa orang bunian (makhluk gaib) saat ia mencari ikan ke sungai di sekitar jorong tempat Titin tinggal, yang berjarak sekitar 200 meter. Ketika berangkat mencari ikan ke sungai, ia berada dalam kondisi sehat. Namun, hingga pukul 20.00 WIB Senin malam, ternyata Titin tak kunjung pulang. Akibatnya, keluarga Titin merasa panik dan memberitahu warga sekitar, Walinagari Pasia Laweh dan Polsek serta Camat Palupuah. Kontan saja, informasi hilangnya gadis elok rupawan itu, buncah di Nagari Pasia Laweh. Malam itu juga warga langsung berduyun-duyun menyisiri sungai
dari Lubuak Paranggai, sungai Kampuang Pasia hingga Lurah Dalam dengan memakai lampu teplok, maupun suluah dari daun pelepah kelapa. Walau upaya pencarian di sepanjang bantaran sungai dilakukan hingga pukul 04.00 WIB, Selasa pagi kemarin, kerja keras masyarakat bersama anggota Polsek, Koramil dan camat serta walinagari ternyata tak membuahkan hasil. “Hampir seluruh sungai dari hulu ke mudik dalam Nagari Pasia laweh telah kami sisiri bersama masyarakat dan petugas Polri dan TNI. Tapi usaha kami sia-sia. Maka kami putuskan untuk menghentikan pencarian dan disepakati untuk kembali melakukan pencarian pada pagi hari Selasa ini,” terang Walinagari Pasia laweh Erimialdi Datuak Parpatiah Nan Sabatang, SE kepada Haluan, Selasa (13/12) pagi. Pada Selasa pagi, pencarian kembali dilakukan masyarakat
Palupuah dengan dibantu petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam. Pencarian dilakukan dengan menyisiri sungai sampai ke daerah perbatasan Aia Kijang di sepanjang Batang Agam. Namun hingga pukul 16.00 WIB sore kemarin, Titin tak kunjung ditemukan. Camat Palupuh M Arsyid mengatakan, pencarian akan tetap dilanjutkan. Namun menurut orang “pintar”, Titin sedang disembunyikan orang bunian. “Kata orang “pintar”, Titin masih hidup. Tapi masih disembunyikan orang bunian. Kata dia, Titin akan ditemukan kembali, jika orang bunian sudah melepaskan Titin,” papar Arsyid. Pada hari yang sama Senin lalu itu, lima orang siswi SMA Negeri 01 Palupuah kejang-kejang karena kesurupan. Kejadian itu diduga pasca munculnya jelmaan ular putih di belakang sekolah saat siswa-siswi setempat melakukan gotong royong dua hari sebelumnya. (h/jon)
nggak sempat baca
klik kami di www.harianhaluan.com
Lansek Manih FM (LANIS FM) Frequensi (FM) 93,6 MHz (FM) Power Suport 1000 Watt ( Blues 30 NV) Alamat Studio/Office : Jl.Sudirman No.191 Muaro Sijunjung, Kabupaten Sijunjung. Telp. ( 0754) 20173-20553 Fax. 0754.20158 Email : lansekmanihfm@yahoo.co.id LANSEK MANIH FM “ Penyampai Informasi Pembangunan dan Penyejuk Hati Anak Nagari”
Penetapan Perda tersebut setelah melalui penyampaian pandangan akhir fraksi. Pandangan akhir diawali juru bicara (Jubir) Partai Bulan Bintang (PBB), Zul Arfin Dt. Perpatiah. Kemudian diikuti Jubir Partai Demokrat, Fauzi, dan Jubir Partai Amanat Nasional (PAN), Asral Arifin. Selanjutnya, Fauzan, Jubir Fraksi Partai Persatuan Pembangunan Plus menyampaikan pendapat akhir. Dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tampil sebagai Jubir Syafruddin, dan dari Partai Golkar, disampaikan oleh Arman J. Piliang. Pada umumnya, seluruh fraksi sepakat untuk menetapkan Ranperda tersebut sebagai Perda. Karena mereka menyadari arti penting sebuah perencanaan wilayah. Dalam RT/RW diatur lokasi untuk berbagai kebutuhan pembangunan, seperti untuk pertokoan, perkebunan, pemukiman, kawasan objek wisata, dan peruntukan lainnya. “Perencanaan pembangunan daerah memang mesti terencana dengan baik, sehingga pelaksana pembangunan bisa melakukan tugas dan tanggungjawabnya dengan baik. Begitu juga masyarakat, bisa mengetahui, di mana lokasi yang telah dicadangkan untuk kepentingan mereka,” ujar Arman J. Piliang, usai sidang paripurna. Hal senada disampaikan anggota Fraksi PPP, asal Kecamatan Tanjung Raya, Asrinaldi, SE. Menurutnya, RT/RW mutlak dimiliki se-
buah daerah. Dengan adanya RT/RW, para investor pun bisa mengetahui dengan pasti, di mana investasi mereka bisa ditanamkan. Sementara itu, Bupati Agam Indra Catri menyampaikan, ada dua hal yang perlu dicermati dalam menetapkan sebuah aturan. Yang pertama, perlu diketahui bahwa rencana merupakan sebuah pernyataan sikap tentang apa yang diinginkan, diwujudkan, dan diharapkan. Yang kedua, bagaimana cara mengendalikan rencana dimaksud. Untuk itu dibutuhkan aturan dan instrumen pengendaliannya. Karena itu, harus segera disusun tata ruang yang lebih detail. Dengan demikian bisa mengendalikan kondisi tersebut, bukan sebaliknya. Para pelaku pariwisata sudah lama berharap sebuah RT/RW lahir , untuk mengatur penggunaan wilayah. Khusus para pelaku pariwisata di kawasan Maninjau, sangat berharap agar pengaturan penggunaan Danau Maninjau diatur sebaik mungkin. Dengan demikian, mereka bisa sedikit bernafas, menghadapi kian maraknya pembangunan keramba jala apung di perairan Danau Maninjau. “Setidaknya adalah ruang di Danau Maninjau untuk kami para pelaku pariwisata, sehingga kami pun bisa hidup layak. Kini daya tarik pariwisata tercemar akibat danau Maninjau tidak layak lagi sebagai tempat berwisata,” ujar salah seorang pengelola home stay di Maninjau, Erik. (h/msm)
Dukungan untuk Idris Sanur Terus Mengalir
BUKITTINGGI, HALUAN — Menjelang turunnya surat pemecatan Wakil Bupati Agam Umar ST oleh Mendagri, terkait kasus korupsi yang menyebabkan Umar dijebloskan ke penjara selama 17 bulan oleh Tipikor Padang, sejumlah nama mulai ramai diperbincangkan masyarakat Agam untuk pengganti Umar. Dari kalangan DPRD Agam antara lain Efendi RM dan Lazuardi Erman (Golkar), serta Marga Indra dan Amril Anwar (Demokrat). Dari kalangan birokrasi, disebut-sebut nama Syahrul Hamidi (Camat IV Nagari) dan Martias Wanto Datuak Maruhun (Ka BPBD Agam). Sementara dari kalangan pengusaha, masyarakat lebih melirik sosok H. Idris Sanur, yang dinilai lebih pantas mendampingi Indra Catri
selama empat tahun ke depan. “Sebagai masyarakat, saya ingin pendamping Indra Catri adalah pengusaha. Karena Indra Catri birokrat, sebaiknya didampingi oleh pengusaha,” kata Edi Gusrianto, tokoh muda Agam yang juga mantan Walinagari Kapau, kemarin. Menurutnya, sosok Idris Sanur secara politis sangat pantas. Sebab ia adalah putra Maninjau. Selain itu, Idris Sanur pengusaha sukses di berbagai negara dalam bisnis garmen, seperti Malaysia, Jerman dan Pakistan. Terkait teka-teki siapa pengganti Wabup Agam, partai pengusung pasangan Indra Catri-Umar, (PPP, PPRN dan Hanura) belum memunculkan calon. Tapi bisik-bisik diantara mereka sudah ada. Namun Ketua DPC PPP Agam enggan menyebut siapa sosok dimaksud. (h/jon)
PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA 23
RABU, 14 DESEMBER 2011 M 18 MUHARAM 1433 H
PEMBEBASAN LAHAN TAK RAMPUNG
LINGKAR Bocah Diduga Hanyut Belum Ditemukan LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Abdi Dwi Kusuma (13), siswa Pesantren Assaadiyah, Nagari Simalanggang, Kecamatan Payakumbuh, yang diduga hanyut pada aliran Batang Sinamar di Nagari Lubuak Batingkok, Kecamatan Harau, Kabupaten Limapuluh Kota, Minggu (11/12) lalu sekitar pukul 15.00 WIB, sejauh ini belum juga ditemukan. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Limapuluh Kota, Azril Tamim, yang dihubungi wartawan, Selasa (13/12) mengatakan, tim telah melakukan pencarian selama dua hari, namun korban belum berhasil ditemukan. Tim gabungan yang turun untuk mencari Abdi di sepanjang aliran Batang Sinamar menemui kesulitan, karena kekurangan peralatan penyelaman. Menurut dia, untuk melakukan pencarian setidaknya tim membutuhkan perahu karet dan peralatan selam. Kedua jenis peralatan tersebut, hingga kini belum dimiliki BPBD setempat. Minimnya peralatan membuat tim harus melakukan pencarian secara manual dengan menyisir aliran sungai. Pihaknya mengaku belum mendapatkan laporan terbaru mengenai hasil pencarian oleh tim. Namun hingga siang kemarin tim belum menemukan korban. “BPBD Limapuluh Kota memiliki alternatif untuk meminta bantuan pada BPBD Provinsi atau BPBD kabupaten/kota yang memiliki peralatan penyelamatan air yang memadai,” ujar Azril Tamin. Upaya pencarian juga melibatkan anggota Koramil 05 Harau, yang ikut menurunkan beberapa orang personil untuk membantu pencarian Abdi. (h/zkf)
MAN 2 dan MIN Parambahan Wakili Payakumbuh
Proyek Bendungan Irigasi Terancam Batal
LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Akibat pembebasan lahan sawah masyarakat yang tidak kunjung tuntas, pembangunan bendungan irigasi Batang Nareh, di Jorong Tangah Padang, Talaweh, dan Padang Ambacang, Situjuah Banda Dalam, Kecamatan Situjuh Limo nagari, terancam batal.
ZULKIFLI
GEDUNG STA - Walikota Payakumbuh, H.Josrizal Zain meresmikan pemakaian gedung STA di Kelurahan Payobasuang, Kecamatan Payakumbuh Timur, kemarin. Tampak walikota, disaksikan pemuka masyarakat setempat, melakukan pengguntingan pita .
PAYAKUMBUH, HALUAN—MAN 2 dan MIN Perambahan, Kecamatan Latina, mewakili Kota Payakumbuh dalam Lomba UKS Madrasah Sehat. Kota Payakumbuh dipilih dan mendapat kehormatan sebagai tuan rumah pembukaan Lomba Madrasah Sehat tahun 2011 tingkat Provinsi Sumbar. Acara yang diprakarsai Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat ini, berlangsung di aula MAN 2 Payakumbuh, Selasa (13/12). Lomba Madrasah Sehat 2011 dibuka Amris Kahar, mewaliki Kakanwil Kemenag Sumbar, dihadiri ratusan undangan. Tim penilai lomba yang diketuai Mukhtim Syam, menilai MAN 2 dan MIN Parambahan. Sedangkan MIN Tungkar dinilai mewakili Limapuluh Kota. Wawako Syamsul Bahri dalam sambutannya, sangat berharap MAN 2 serta MIN Parambahan, bisa sebagai pemenang dan sekaligus menambah prestise dan melengkapi deretan prestasi Payakumbuh, di tingkat Sumatera Barat. “Jika mampu keluar sebagai peringkat pertama, akan melengkapi deretan predikat Payakumbuh sebagai kota sehat tingkat pengembangan yang telah diraih beberapa waktu lalu. Senada dengan Wawako, Kakan Kemenag Payakumbuh H. Bustari, juga berharap MAN 2 dan MIN Parambahan, menjadi jawara dalam lomba madrasah sehat tahun 2011 ini. Bustari menyampaikan ucapan terimakasih atas ditunjuknya Payakumbuh sebagai tempat pembukaan lomba di tahun 2011 ini.(h/zkf)
Keltan Saiyo Punya STA Representatif
PAYAKUMBUH, HALUAN — Kelompok tani Koto Saiyo Kelurahan Payobasung, Kecamatan Payakumbuh Timur, punya gedung baru Sub Terminal Agrobisnis (STA) yang dibangun dengan dana bantuan dari pemerintah pusat melalui Pemprov Sumbar senilai Rp80 juta. Walikota Payakumbuh, H. Josrizal Zain meresmikan pemakaian gedung tersebut, Selasa (13/12). Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita dan penandatanganan prasasti di gedung STA tersebut. Acara peresmian dihadiri sejumlah Kepala SOPD, Asisten, pemuka masyarakat, camat dan lurah. Walikota Josrizal Zain dalam sambutannya mengatakan, sektor pertanian merupakan salah satu program pembangunan yang menjadi prioritas dalam upaya meningkatkan perekonomian masyarakat. Namun kendala yang dihadapi kelompok selama ini dalam hal menjual dan memasarkan hasil tanamannya ke pasar. “Terkadang terbuang akibat membusuk. Sejak adanya program
yang cerdas dan santun oleh pemerintah dengan didirikannya STA, maka kelompok tani tidak perlu jauhjauh menjual hasil tanamannya karena dapat ditampung di STA,” ungkapnya. Saat ini, sudah ada 9 STA yang berdiri di Kota Payakumbuh. Tapi baru dua STA yang mempunyai gedung representatif, yaitu Keltan Tunas Baru Kelurahan Koto Panjang Kecamatan Latina dan Keltan Koto Saiyo Payobasung. Sedangkan 7 STA lainnya secara bertahap akan dibangun,” ungkapnya. Pada bagian lain dinformasikannya, pertumbuhan ekonomi Kota Payakumbuh dalam angka tahun 2010 terjadi peningkatan hingga mencapai 6.3 persen. Hal tersebut dapat dicapai tentu karena seluruh elemen masyarakat ikut bergerak, mulai dari usaha mikro, pertanian, peternakan dan sektor ril lainnya. Apabila masyarakat membutuhkan dana tambahan sebagai modal usaha, pemerintah siap meminjamkan modal. Kesemuanya itu,
bertujuan agar masyarakat terbebas dari kemiskinan. Seusai peresmian gedung, walikota didampingi Asisten Richard Moesa dan Kadis Pertanian melakukan panen perdana cabai kopay Kelompok Tani Koto Saiyo. Sementara itu, Kadis Pertanian, Benni Warlis melaporkan, gedung baru STA dibangun dengan dana bantuan Pemprov senilai Rp80 juta. Diantaranya Rp60 juta untuk pem bangunan fisik gedung dan Rp20 juta untuk sarana dan prasarana. Sedangkan tanahnya pemberian secara hibah oleh keluarga Dt. Marajo Nan Hitam. Dengan diresmikannya gedung STA, diharapkan kegiatan transaksi dan operasional kelompok akan semakin baik dan bergairah. Selama ini kegiatan STA hanya memakai gedung sederhana. Selain program STA juga dikembangkan tanaman cabai kopay dan program satu petani satu sapi. Kemudian Kelurahan Payobasung akan dijadikan sebagai model untuk tanaman holtikultura dan sayuran, ujarnya. (h/zkf)
Pemerintah Perlu Konsultasi dengan Pelaku Adat
ZULKIFLI
BUPATI Limapuluh Kota memberikan arahan dalam acara sosialisasi di hotel Bundo Kanduang, Senin (12/12).
LIMAPULUH KOTA, HALUAN—Pemerintah perlu berkonsultasi dengan pelaku adat, karena ada beberapa Undang-undang dan turunannya yang tidak boleh dijadikan pedoman lagi dalam kegiatan adat. Aturan perundangan yang tidak lagi berlaku adalah Peraturan Gubernur
(Pergub) Sumatera Barat, nomor 155 tahun 1961, yang mengatur pemerintahan nagari adalah kerapatan nagari dan kepala nagari. Peraturan ini mengatur bahwa, pemerintahan nagari beranggotakan ninik mamak, ulama, cadiak pandai, bundo kanduang, dan pemuda. Pera-
turan lainnya yang tidak lagi berlaku adalah Peraturan Gubernur Sumatera Barat Nomor 165 tahun 1966, yang mengatur bahwa kerapatan nagari adalah wali nagari, ulama, ninik mamak, dan cadiak pandai. “Undang-undang (UU) yang tidak lagi boleh menjadi dasar kebijakan adalah UU Nomor 5 Tahun 1974 tentang Pemerintahan Daerah dan UU Nomor 5 Tahun 1979 tentang Pemerintahan Desa,” ungkap Bupati Limapuluh Kota, Alis Marajo dalam Sosialisasi Adat Istiadat dan Budaya Masyarakat di hotel Bundo Kanduang, Senin (12/12). Menurut dia, kegiatan sosialisasi adat istiadat dan budaya ini perlu dilaksanakan, guna memasyarakatkan kebijakan atau aturan yang dipakai dalam menjalankan program pemerintahan. Selain itu mendorong penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di nagari, berdasarkan kemampuan jati diri individu dan masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan anak nagari.
Disisi lain, untuk meletakkan dasar bagi pengembangan program pelestarian dan pengembangan adat istiadat dan masyarakat pada tahun berikutnya. “Diharapkan ninik mamak juga dapat meningkatkan pengetahuannya melalui kegiatan ini, agar dapat menjadi panutan bagi anak kemenakan dalam kaumnya,” ujar bupati. Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Nagari, Rahmanida mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk peningkatan dan lestarinya pengetahuan tentang adat istiadat di tengahtengah masyarakat daerah ini melalui pimpinan lembaga adat yang ada. Selain Bupati Alis Marajo, hadir nara sumber lain seperti Muslim Dt. Mangun (LKAAM), Drs. Safri Mansur (Sekretaris BPMPN), dan Yadesman Dt. Bagindo Bosa (Bagian Administrasi Kemasyarakatan pada Sekretariat Daerah Kabupaten Limapuluh Kota). Sosialisasi diikuti 76 peserta, terdiri dari Ketua KAN/LAN se Kabupaten Limapuluh Kota. (h/zkf)
“Kalau pembebasan lahan ini gagal terlaksana, bukan tidak mungkin proyek ini juga terancam batal. Padahal pembangunan infrastruktur utamanya, irigasi, sangat dibutuhkan petani. Sementara, daerah belum siap dengan pembebasan lahan,” ujar Alis Aspar, Dirut PT. Adta Surya Prima sebagai kontraktor pelaksana, kepada wartawan belum lama ini. Menurutnya, nilai proyek sebesar Rp11 miliar lebih berasal dari APBD Provinsi Sumbar. Namun proyek tersebut belum bisa dikerjakan, karena lahan belum bebas. “Tak mungkin kami dari rekanan akan berhadapan dengan pemilik lahan,” kata Alis Aspar. Sementara itu, Wali Nagari Banda Dalam, Benny Balla Tamon ketika dihubungi membenarkan belum ada ganti rugi lahan. “Pemerintahan Nagari Banda Dalam, sudah dua kali mengirim surat sekaitan pembebasan lahan bulan lalu, disusul surat minggu pertama Desember ini yang ditujukan kepada bupati dan walikota. Surat itu, tentang belum adanya pembebasan lahan oleh pihak terkait, dan meminta kepada rekanan agar jangan mengerjakan pekerjaan terlebih dahulu. Selain itu, digelar pertemuan antara pemilik lahan dan pemerintah kedua daerah. Pemko diwakili Kadis PU Muswendry dan Pemkab diwakili Kabag Tapem Idrarussalam, membahas harga satuan yang diminta warga, ulasnya. (h/zkf)
Petugas PPL Pemilukada Minim PAYAKUMBUH, HALUAN — Tenaga Petugas Panwas Lapangan (PPL) pada Pemilukada 2012 mendatang, dinilai sangat minim. Buktinya, hanya satu orang per kelurahan. Hal itu belum akan mencukupi untuk mengawasi pelaksanaan Pemilukada Payakumbuh 2012. Karena, satu kelurahan di Payakumbuh terdapat beberapa Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang harus diawasi. Karena itu, PPL akan kesulitan untuk mengawasi tiga sampai lima TPS yang terdapat dalam satu kelurahan di Kota Payakumbuh. Sehingga potensi kecurangan pelaksanaan Pemilukada di TPS dan pada proses pergerakan surat suara dari TPS ke kecamatan sangat berdasar. “Pengawasan di tempat itu seharusnya dilakukan eksra ketat, sehingga kemungkinan terjadi kecurangan dalam pelaksanaan Pemilukada bisa diminimalkan,” ungkap Ketua Panwaslu Kota Payakumbuh, Yusril Yazid, kepada wartawan di Payakumbuh, Selasa (13/12). Menurut dia, solusinya harus menambah petugas atau tenaga PPL di setiap kelurahan. Penambahan tenaga PPL itu telah diakomodir dalam Undangundang (UU) No.15 tahun 2011. UU tersebut menyatakan dalam satu kelurahan minimal ada satu PPL, maksimal lima orang, tergantung jumlah TPS dan sebaran wilayah. Berdasarkan UU tersebut, Panwaslu Kota Payakumbuh, sebenarnya bisa memaksimalkan jumlah PPL di setiap kelurahan untuk mengawasi pelaksanaan Pemilukada Kota Payakumbuh, 2012. Supaya kegiatan itu berjalan sesuai aturan berlaku, sebutnya. Dikatakan, pelaksanaan amanat UU tersebut, juga harus mempertimbangkan kemampuan keuangan daerah. “Jika kemampuan keuangan Kota Payakumbuh tidak memungkinkan, Panwaslu Kota Payakumbuh juga tidak akan bersikeras untuk menempatkan lebih banyak PPL di kelurahan,” ulasnya. Hanya saja, menurut Yusril, pihaknya berharap masyarakat Payakumbuh bisa lebih proaktif untuk membantu Panwaslu setempat dengan melaporkan jika terjadi kecurangan di lapangan. Dengan peran aktif masyarakat ini diharapkan kekurangan tenaga Panwaslu bisa terbantu. Kini Panwaslu Payakumbuh mulai melakukan perekrutan Panwas Kecamatan. Perekrutan itu dilakukan mengingat proses tahapan Pemilukada Payakumbuh diprediksi akan mulai dilaksanakan Januari 2012. Panwas Kecamatan itu nantinya akan merekrut PPL yang berasal dari kecamatan masingmasing. (h/zkf)
Petani Cabai Senang, Petani Kakao Mengeluh PAYAKUMBUH, HALUAN—Harga cabai di Payakumbuh dan Limapuluh Kota mencuat mencapai angka Rp60 ribu per kilo gram. Angka tersebut merupakan harga eceran di pasar-pasar dan di kedai-kedai. Mencuatnya harga cabai sejak sepekan belakangan membuat petani cabai senang. “Memang sekarang harga cabai naik. Namun angka Rp60 ribu tersebut harga eceran. Kalau ditingkat petani, harga per kilo gram cabai berkisar Rp40 ribu saja. Setelah melewati grosir sampai ke pedagang pengecer, harganya naik menjadi Rp60 ribu per kg,“ aku Roslaini (53), salah seorang petani cabai di Suliki. Ketika ditanya bagaimana perasaannya dengan membubungnya harga cabe, Roslaini mengaku senang. Karena menurutnya harga cabe sering
turun naik, sekarang lagi musim naik, kalau tiba giliran musim turun bisabisa harga cabe hanya Rp15.000,per kilo gram. Sementara Yanti (30), salah seorang ibu rumah tangga menuturkan kesulitan yang dihadapinya akibat naiknya harga cabai. Kalau belanja di warung-warung, kata Yanti, harga cabai 1 Rp6.000 satu ons. Biasanya dengan uang Rp25 ribu, cukup untuk belanja dapur sehari. Namun sekarang dengan naiknya harga cabai, otomatis ia harus berhemat, sehingga uang Rp25 ribu tetap dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari. Dalam perbincangan dengan Haluan, Yanti yang warga Payakumbuh mengatakan, sejak sepekan lalu tidak hanya harga cabai yang meroket. Harga minyak tanah pun mengalami kenaikan. Jika harga
pengecer yang semula hanya Rp5 ribu per liter, juga naik menjadi Rp5.500 per liter. Sementara kedaikedai tertentu berani pasang harga Rp6 ribu per liter. Sementara di kawasan Suliki banyak pengecer yang menjual minyak tanah di atas Rp6 ribu per liter. Petani Kakao Mengeluh Lain petani cabai, lain pula petani kakao. Jika harga cabai melonjak, harga kakao malah turun drastis. Sejak dua pekan silam, harga kakao kering per kilo gram hanya Rp16 ribu. Padahal sebelumnya harga kakao mencapai angka sekitar Rp20 ribu. Muslim (60), salah seorang petani kakao di Suliki mengeluhkan turunnya harga kakao. Padahal kakao menjadi andalan ekonomi keluarganya. “Harga kakao sekarang hanya
Rp16 ribu per kg. Sangat rendah. Padahal sebelumnya harga kakao cukup tinggi. Malah pernah mencapai angka di atas Rp22 ribu. Sudahlah harga turun, penyakit kakao yakni buah menghitam dan isi kakao mengeras juga tak kunjung hilang. Akibat penyakit tersebut, produksi kakao menurun. Sekarang ditambah lagi dengan turunnya harga, kami para petani memang mengeluh,” terang Muslim. Para pedagang pengumpulpun mengakui turunnya harga kakao. Kanek (50), salah seorang pedagang pengumpul kakao mengakui kalau harga kakao lagi turun. Sejak beberapa minggu yang lalu, harga kakao turun. Semula berkisar Rp18 ribu, lalu turun menjadi Rp17 ribu per kilo gram. Terakhir sejak dua pekan ini, harga kakao turun lagi menjadi Rp16 ribu per kilo gram.
NET
PETANI kakao tengah mengolah kakao yang baru saja di panen
“Kalau tidak ada kebutuhan mendesak, sebaiknya kakao disimpan dulu. Nanti jika harga stabil, barulah kakao dipasarkan,” pesan
Kanek. Namun yang bersangkutan tidak menjelaskan apa yang menjadi penyebab turunnya harga kaka0. (h/smt)
24 SUMATERA BARAT
RABU, 14 DESEMBER 2011 M 18 MUHARAM 1433 H
SEKRETARIS MUI SUMBAR NORMAN AGUS
Aktivitas Ahmadiyah Menyimpang, Laporkan! SAWAHLUNTO, HALUAN — Masyarakat wajib melaporkan, jika ada aktivitas dan kegiatan menyimpang yang dilakukan jemaat Ahmadiyah. Namun demikian, masyarakat tidak boleh mengambil tindakan sendiri.
Hal itu diungkapkan Sekretaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumatera Barat, Norman Agus, dalam sosialisasi Surat Keputusan Bersama (SKB) Tiga Menteri dan Peraturan Gubernur No 17 tahun 2011, terkait larangan kegiatan Ahmadiyah, di Kota Sawahlunto, Selasa (13/12). “Membekali ilmu agama yang cukup, sesuai dengan ajaran Islam yang terdefenisi dan terinci tanpa terpenggal-penggal, menjadi solusi untuk membentengi umat Islam dari ajaran sesat dan menyesatkan,” terang Norman di hadapan para tokoh agama, adat dan tokoh masyarakat setempat.
Norman menambahkan, keberadaan Ahmadiyah di Sumatera Barat sebenarnya sudah cukup lama. Bahkan, Buya Hamka sendiri dulunya mengatakan Ahmadiyah bukanlah Islam. Mengikuti ajaran Ahmadiyah berarti murtad alias keluar dari Islam. Meski demikian, kata Norman dengan bersemangat, bagi jemaat Ahmadiyah masih terbuka kesempatan untuk kembali ke ajaran agama Islam yang sebenarnya. “Keberadaan Pergub 17 tahun 2011 ini, tidak keluar begitu saja. Melainkan melalui proses yang panjang, buah perjuangan dari rekan-rekan sendiri,” tambah Norman. Norman juga mengatakan, di Sumatera Barat sedikitnya terdapat 31 aliran sesat. Hal itu hasil pantauan dari tahun 2000 hingga 2011 ini. Rata-rata, dari aliran tersebut, terdapat kesamaan tabiat. Mulai dari sikap eksklusif yang ditunjukkan para jemaatnya, hingga ketertutupan setiap jemaat maupun pengurus terhadap masyarakat di luar kelompoknya. Kepala Bidang Pembinaan Masyarakat Badan Kesbangpol Linmas
Sumbar, Zulnadi, selaku leading sector pelaksanaan sosialisasi SKB 3 menteri dan Pergub 17 tahun 2011 itu, mengatakan, kegiatan itu bertujuan bukan untuk memerangi mereka yang telah masuk ke Ahmadiyah. Namun, kegiatan yang juga boleh diikuti jemaat Ahmadiyah itu, untuk meluruskan hal-hal yang telah keluar dari yang sebenarnya. “Jika ada jemaat Ahmadiyah di Sawahlunto, kami bersedia untuk berdialog dalam menuntaskan permasalahan ini,” terang Zulnadi. Sementara itu, Kepala Badan Kesbangpol dan Penanggulangan Bencana Daerah, Guspriadi, yang hadir mewakili Walikota Sawahlunto mengatakan, di Kota Sawahlunto belum ada jemaat Ahmadiyah. “Mudah-mudahan, dengan keluarnya SKB tiga menteri dan Pergub ini bisa membuat Ahmadiyah tidak masuk atau tidak sampai ke Sawahlunto,” ujar Guspriadi. Hanya saja, sebelumnya masyarakat sempat meragukan keberadaan LDII dan jemaat tabliq yang datang ke Sawahlunto. Dengan berbagai upaya dalam mencari kejelasan, semua masalahpun dapat terselesaikan. (h/dil)