Haluan 15 Juli 2011

EDISI : 072 TAHUN LXIII

JUMAT 15 JULI 2011 M / 14 SYA’BAN 1432 H

HARGA ECERAN

Rp2500

HARI INI TERBIT 24 HALAMAN

SEJARAH MENCATAT, HALUAN TERBIT SEJAK 1948 DAN MENJADI TUAN RUMAH DI NEGERI SENDIRI

Satgas Penanganan TKI Ditugaskan Datangi 4 Negara

Allah mengazab siapa yang dikehendaki-Nya, dan memberi rahmat kepada siapa yang dikehendaki-Nya, dan hanya kepada-Nya-lah kamu akan dikembalikan.

(QS Al Ankabut ayat 21)

SUBUH ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISYA

04.55 12.23 15.49 18.29 19.43

JAKARATA, HALUAN — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menugasi Satuan Tugas Penanganan TKI untuk mendatangi empat negara yang terdapat sejumlah TKI terancam hukuman mati yakni Arab Saudi, Malaysia, dan China serta Singapura.

“Pimpinan Satgas, Bapak Maftuh Basyuni melaporkan bahwa ada tiga tim yang berangkat, masing-masing ke Arab Saudi, Malaysia, Republik Rakyat Tiongkok dan Singapura,” kata Presiden dalam keterangan pers di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis (14/7) siang.

Kepala Negara memaparkan, tim yang berangkat ke Arab Saudi

WIB WIB WIB WIB WIB

http://www.pesantrenvirtual.com/

Bersambung ke Halaman 11 SATGAS WNI — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (kiri) didampingi (dari kiri) Ketua Satuan Tugas Penanganan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang menghadapi ancaman hukuman mati di luar negeri, Maftuh Basyuni dan dua Wakil Ketua Satgas, Bambang Hendarso Danuri dan Hendarman Supandji memberikan keterangan pers di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis (14/7).

Dunia Islam yang Tercabik OLEH: SHOFWAN KARIM WACANA Islam dan negara telah berlangsung berabad-abad. Dengan berbagai argumentasinya, maka secara kategoristik, paling tidak terdapat tiga pendapat dan praktek tentang bagaimana konsep umum yang berhubungan dengan eksistensi keberadaan sebuah negara.

Pertama, Islam dan negara merupakan satu kesatuan yang tak dapat dipisahkan. Negara Madinah, merupakan city-state ideal. Nabi Muhammad adalah Rasulullah pembawa wahyu sekaligus pemimpin negara. Rasulullah, di samping tugas pokok misi kerasulannya yang sakral, juga kepala pemerintahan dan panglima militer bahkan juga menjadi pengatur kehidupan sehari hari, politik, ekonomi, inspirator, mediator dan katalisator penyatu antar golongan, suku, pemeluk agama yang berbeda.

Semua pedoman normatif, strategi, konstitusi, dasar hukum, manajemen negara-bangsa dapat digali dari Alquran.

Bersambung ke Halaman 03

Deni

NAWIR Muhar, dosen UBH, di kolam uji coba ikannya.

Ikan-ikan yang Dikawinsilangkan

S

MAS bilih, mas koki, mas balingka.

Kata-kata itu tertulis di dinding tempat ikan (seperti akuarium) di Labor Ikan Universitas Bung Hatta (UBH). Ikan-ikan yang masih berupa larva itu diletakkan terpisah, merupakan ikan hasil percobaan perkawinan silang.

Bersambung ke Halaman 03

ANTARA

ORGANDA ANGGAP MENDAHULUI UNDANG-UNDANG

WABUP TANAH DATAR

Aturan Muatan Truk Punya Dampak Luas

PEMBERLAKUAN batas maksimal muatan (tonase) truk di Sumbar sejak 1 Juli 2011 punya implikasi sangat luas.

Kebijakan tersebut akan memicu kenaikan ongkos angkut dan harga berbagai jenis barang, sampai meningkatnya jumlah pemakaian BBM bersubsidi.

PADANG, HALUAN – Pembatasan muatan truk sesuai Jumlah Berat yang Diizinkan (JIB) alias tonase sejak 1 Juli 2011 yang diperlakukan di Sumatera Barat masih menuai kontroversi. Di satu ini, kebijakan ini berarti menjalankan undang-undang atau penegakan hukum secara konsisten. Namun di pihak lain, penerapannya juga mengandung kosenkuensi yang berat dan berdampak luas kepada perekonomian rakyat, dunia usaha, dan pemerintah daerah sendiri.

Demikian kesimpulan liputan Haluan setelah mendengarkan pendapat Organisasi Angkutan Daerah (Organda), Pemerintah Provinsi melalui Dinas Pehubungan, anggota DPRD, dan pengamat ekonomi dan transportasi dari perguruan tinggi.

Kepala Dinas Perhubungan Sumatera Barat, Akmal, S.H., menganggap kebijakan ini adalah pelaksanaan Undang-Undang No. 22 Tahun 2009 tentang Lalulintas, dan bukan kebijaksaan gubernur saja. Sementara, Organda Sumbar sebagaimana dikatakan ketuanya S. Budi Syukur, menganggap Surat Edaran Gubernur Sumbar tertanggal 31 Maret 2011 itu

mendahului UU itu sendiri, karena pembatasan muatan itu sendiri belum ada aturan pelaksanaannya.

Dalam ayat 1 Pasal 169 Bagian Ketujuh UU No. 22 itu, khusus tentang Pengawasan Muatan Barang,

disebutkan bahwa Pengemudi dan/ atau Perusahaan Angkutan Umum barang wajib mematuhi ketentuan mengenai tata cara pemuatan, daya angkut, dimensi kendaraan, dan kelas jalan. Dalam undang-undang ini, tidak ada pasal yang membatasi jumlah angkutan jalan.

Sementara edaran Gubernur Sumbar tertanggal 31 Maret 2011 menyebutkan, batas maksimal muatan dan Jumlah Berat yang di Izinkan (JBI) Bersambung ke Halaman 11

Jambi akan Tiru Sumbar PADANG, HALUAN — Larangan truk mengangkut muatan berlebih ternyata tidak hanya mulai diterapkan oleh Sumbar.

Provinsi Jambi mengikutinya pula dengan memberlakukan larangan truk muatan berlebih sejak dua pekan lalu. Sejak itu, sedikitnya 300 unit truk terjaring razia dan dikenakan tilang.

Sekdaprov Jambi, Ir.Syahrasaddin, MSi didampingi Kepala Biro Ekonomi dan Pembangunan Setdaprov Jambi, Ir.Sepdinal,ME kepada wartawan Kamis kemarin usai Rakorwil Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Sumatera

Bagian Tengah di gedung Bank Indonesia Padang mengatakan, mereka mengikuti jejak Sumbar memberlakukan larangan truk bermuatan lebih sejak 1 Juli lalu.

Setiap truk yang melintas di jalan nasional provinsi tetangga itu, harus sesuai tonase. Bila mereka bandel maka muatannya akan diturunkan dan dimasukkan dalam gudang yang tersedia di Jembatan Timbang Oto (JTO). “Kita juga memberlakukan larangan truk bermuatan berlebih bersamaan dengan Sumbar pada 1 Juli lalu.

Kembudpar Gelar Asean Jass di Batam

Bersambung ke Halaman 11

“Reguler biasa itu persentasenya 60, sedangkan program reguler mandiri mendapat jatah kursi sebanyak 40 persen.

JAKARTA, HALUAN — Untuk ketiga kalinya, Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata melalui Direktoral Promosi Dalam Negeri akan menggelar lagi Asean Jass di Harbour Bay, Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri), Jumat-Sabtu (22-23/7) mendatang.

Kasubdit Promosi Wilayah I, Raseno Arya, dalam penjelasannya kepada Haluan di Jakarta, kemarin, menyebutkan bahwa Asean Jass tahun ini sengaja dimajukan ke bulan Juli dari sebelumnya di bulan Desember, adalah untuk

Bersambung ke Halaman 11

Bersambung ke Halaman 03

PTN Jangan “Memakan” PTS memang membolehkan perguruan tinggi negeri (PTN) untuk menerima mahasiswa reguler mandiri. Namun batasan penerimaan mahasiswa reguler mandiri harus dipatuhi atau tidak boleh dilanggar.

BATUSANGKAR, HALUAN — Wakil Bupati Tanah Datar, Hendri Arnis melihat kawasan Singkarak sebagai salah satu kawasan wisata di Tanah Datar memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai sebuah destinasi wisata primadona di Sumatera Barat.

“Saya kira, keterlaluan kita membiarkan potensi besar itu tanpa senHENDRI ARNIS tuhan. Singkarak seolah hanya tempat lewat saja bagi wisatawan. Mestinya harus lebih banyak lagi orang yang memutuskan untuk mampir lebih lama di situ. Tapi karena hanya ada bilih dan view danau di pinggir jalan, ya orang hanya sekadar cuci mata melewati Bersambung ke Halaman 11

PROGRAM REGULER MANDIRI

PADANG, HALUAN — Ketua Kopertis Wilayah X (Sumbar, Jambi, Riau dan Kepri) Prof. Dr. Damsar mengatakan, penerimaan calon mahasiswa melalui program reguler mandiri boleh-boleh saja. Karena aturan

Singkarak Raksasa Pariwisata Masa Depan

Rumah dan Depot Air Isi Ulang Ludes Terbakar

SOLOK, HALUAN — Si jago merah tiba-tiba saja mengamuk dan membakar habis sebuah rumah dan depot air isi ulang di Ladang Lambau Jorong Padang Laweh Nagari Alahan Panjang Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok, Kamis (14/7) siang.

Rumah permanen dan depot air isi ulang tersebut milik H. Zainudin (61) berukuran 18 x 12 meter.

Kerugian ditaksir Rp300 juta.

Hembusan angin yang bertiup cukup kencang siang yang naas itu, membuat kobaran api dengan cepatnya merembet dari satu ruangan ke ruangan lain dengan hebatnya. Hingga membuat bangunan rumah dan depot air isi ulang yang dihuni oleh dua kepala keluarga dengan 7 jiwa itu rata dengan tanah Di Halaman 10

Bersambung ke Halaman 11

2

Utama

JUMAT, 15 JULI 2011 M 14 SYA’BAN 1432 H

Sosialisasi UU No. 4/1990 PADANG, HALUAN—Badan Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sumbar mensosialisasikan UU No. 4 tahun 1990 dan PP No. 70 tahun 1991. Kedua peraturan tersebut mengatur serah-simpan karya cetak dan rekam.

Kepala Badan Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sumbar Eka Nuzla SH menyebutkan, peraturan itu jarang dipatuhi penerbit, pengusaha rekaman atau masyarakat yang memilikinya. Sementara, setiap karya cetak maupun rekam berguna untuk pengetahuan dan pelestarian budaya.

Dijelaskan Eka, karya cetak berupa buku fiksi dan nonfiksi, buku rujukan, dan sebagainya. Karya rekam berupa film, kaset audio, video disk, piringan hitam, dan bentuk lain sesuai perkembangan teknologi. Penerbit maupun pengusaha rekaman berkewajiban menyerahkannya ke Badan Berpustakaan dan Kearsipan tiga bulan setelah penerbitan.

“Sosialisasi ini hendaknya memberikan pemahaman tentang kewajiban tersebut,” tutur Eka di Hotel Pangeran City Kamis (14/ 7). Sosialisasi tersebut dihadiri para penerbit di Sumbar. UU dan PP tersebut juga memberikan denda pidana enam bulan atau denda Rp5 juta bagi yang tidak menyerahkan.

Anton, salah seorang pengusaha penerbitan yang berdomisili di Payakumbuh menyebutkan baru mengetahui UU itu, sebab usahanya juga baru dibuka. (h/adk)

TPID Antisipasi Kenaikan Harga Kebutuhan Pokok PADANG, HALUAN—Memasuki bulan Ramadan dan menyambut Idul Fitri, harga barang kebutuhan pokok mulai bergerak naik. Kondisi ini selalu menjadi penyumbang tingkat inflasi. Untuk Sumbar, penyumbang inflasi terbesar adalah cabai dan beras.

Padahal sepanjang triwulan II tahun 2011 ini, inflasi Kota Padang yang mewakili Sumbar hanya 4,8 persen. Angka ini berada di bawah inflasi nasional yang mencapai 5,54 persen. Angka ini bakal bergerak naik menjelang puasa dan lebaran.

Demikian disampaikan Asisten II Ekonomi dan Kesra Setdaprov Sumbar Drs.Syafrial dalam Rakor Wilayah Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Sumatera Bagian Tengah Kamis (14/7), di gedung Bank Indonesia Padang, dipimpin Deputi Pemimpin BI Padang M.Emil Akbar, dihadiri TPID Sumbar, TPID Riau dan TPID Dumai, TPID Jambi dan TPID Kepri.

Selama triwulan II, tren inflasi Kota Padang cendrung menurun yang dipengaruhi kecukupan pasokan bahan pangan khususnya beras dan cabai. Namun biasanya menjelang puasa dan lebaran, permintaan terhadap cabai ini meningkat drastis.

Untuk mengantisipasinya, dinas terkait akan meningkatkan pasokan cabai. Bahkan, Pemprov Sumbar menyediakan bibit cabai gratis agar masyarakat dapat membudidayakan cabai di pekarangan atau dipolybag. Cabai juga dikembangkan dan dioptimalkan jenisnya dengan adanya cabai kopay yang produktifitasnya hampir 3 kali lipat cabai merah biasa. Sedangkan harga beras, diharapkan Bulog dapat mempercepat penyaluran raskin.

Ketua TPID Sumbar yang juga Kepala Biro Perekonomian, Achmad Kharisma mengharapkan, seluruh SKPD terkait dengan inflasi dapat memonitor ketersediaan pangan Sumbar untuk menekan laju inflasi. Bulog juga diharapkan dapat bekerjasama dengan Pemko/ Pemkab dalam penyaluran raskin. Bahkan bila perlu, Bulog diminta menggelar OP beras.

“Kita akan tetap memonitor laju inflasi ini tiap minggu. Yang pasti, hingga saat ini seluruh kebutuhkan pokok masyarakat Sumbar mencukupi. Bahkan beras cukup untuk 5 bulan ke depan,” katanya.

Menurut Budi Waluyo yang menjabat sebagai Ketua II Bidang Teknis TPID, inflasi dapat ditekan bila masyarakat tetap tenang, tidak panik atau khawatir tentang pasokan barang atau soal kenaikan harga. Sebab sikap masyarakat yang mencemaskan stok bahan pangan lalu berburu untuk menimbunnya dapat memicu inflasi.

Secara keseluruhan, penyebab inflasi di wilayah Sumatera Bagian Tengah tak jauh berbeda dengan di Sumbar. Unsur utamanya tetap beras, cabai dan daging. Namun ke depan pada Triwulan III 2011 hingga akhir 2011, patut diwaspadai berkurangnya pasokan pangan karena masa panen telah usai atau memasuki masa paceklik. Selain itu, masalah infrastruktur juga patut diperhatikan.

“Dari kegiatan ini, dapat kita usulkan ke pokja TPID Pusat untuk perbaikan infrastruktur serta daerah harus membuat penganekaragaman produk agar tidak terjadi tingginya permintaan terhadap suatu barang tertentu, seperti pengembangkan cabai kopay dan jenis pangan lainnya,” katanya. (h/vie)

KASUS KEBUN GAMBIR

Mantan Kadisbun Ngaku Ditekan Azwar Ces Putra

LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Sidang kasus dugaan korupsi dana proyek perluasan kebun gambir di Kecamatan Kapur IX, Kabupaten Limapuluh Kota dengan terdakwa Etrizal (56) dan Hendri (32) mulai menggelindingkan bola panas. Pada sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Tanjung Pati, Kamis (14/7) mantan Kadisbun Sumbar, Masrul Zein menyebutkan ia ditekan oleh Azwar Ces Putra, yang pada masa itu menjadi anggota DPR RI dari Sumbar. Sebab, menurut Masrul proyek tersebut adalah proyek ‘titipan’ Azwar Ces Putra “Proyek tersebut dari Dirjen Perkebunan pusat dalam bentuk Bantuan Sosial( bansos) dengan Pola Penguatan Modal Usaha Kelompok (PMUK). Sebenarnya saya juga heran saat itu, kok ada program bantuan sosial lewat Dirjen Perkebunan?” tutur Masrul Zein di hadapan majelis hakim.

Masrul Zein juga mengakui bahwa dirinya kenal Asep Ajidin dari Akhyar (salah satu ketua kelompok tani. Masrul Zein mengatakan,sebelum proyek ini dimulai ia pernah berangkat bersama Asep Ajidin ke Jakarta untuk menemui Azwar Ces Putra untuk membicarakan perihal proyek yang diduga membuat negara rugi sebesar Rp1,041 miliar, tersebut.

“Saya tahu adanya proyek ini dari Darmansyah, direktur pembe-

nihan Dirjen Perkebunan Pusat melalui telepon, kira-kira bulan Juli 2007. Dinas Perkebunan Provinsi hanya sebagai pembina teknis. Dananya langsung dari pusat ke kabupaten Limapuluh Kota. Sepersen pun saya tidak ikut merancang proyek ini,” jelas Masrul Zein.

Namun disayangkan pada persidangan kemarin hakim tidak dapat mekonfrontir kesaksian Masrul Zein kepada Asep Ajidin.

Pasalnya, meskipun sempat hadir dalam ruang sidang, Asep Ajidin minta izin meninggalkan sidang karena sakit.

Asep Ajidin tidak sanggup memberikan kesaksian dalam sidang kemarin dengan memberikan surat keterangan sakit kepada majelis Hakim. Asep Ajidin dalam keterangan dokter yang dikeluarkan oleh dokter

ILHAM YUSARDI

SAKSI — Mantan Kadisbun Sumbar Masrul Zein memberikan kesaksian dalam sidang kasus dugaan korupsi dana proyek perluasan kebun gambir di Kecamatan Kapur IX, Kabupaten Limapuluh Kota dengan terdakwa Etrizal (56) dan Hendri (32) di Pengadilan Negeri Tanjung Pati, Kamis (14/7).

Rahmawati disebutkan mengalami sakit jantung. Namun, Jaksa Penuntut Umum merasa janggal dengan surat keterangan tersebut.

“Surat keterangan sakitnya tidak dikeluarkan oleh dokter spesialis jantung. Hanya dikeluarkan oleh dokter umum.

Kemudian ada keanehan dalam lampiran rontgennya dokter menyarankan untuk memeriksa ke penyakit dalam,” kata Nola, Jaksa Penuntut Umum.

Menyikapi surat keterangan

sakit Asep Ajidin, Ketua Majelis Hakim PN Tanjung Pati, Masrul, meminta jaksa menghadirkan dokter yang mengeluarkan surat sakit tersebut pada sidang lanjutan nantinya.

“Kami tidak bisa memaksa Asep Ajidin memberikan kesaksian karena aturannya begitu. Orang Sakit tidak bisa kita paksa untuk melanjutkan persidangan. Tapi soal surat sakit ini, kita minta dokter yang membuatnya dihadirkan nanti,”terang Hakim ketua Masrul.

Perusahaan Kecil Sulit Penuhi UMP

DATANG KE MAPOLRES

Pemilik Dompeng Ditahan

azn

PENYIDIK dari Unit Judsus Sat Reskrim Polres Sijunjung memeriksa pekerja PETI yang ditangkap saat melakukan aktivitas penambangan di sekitar kawasan Batang Laweh Kecamatan IV Nagari.

SIJUNJUNG, HALUAN — EW alias Nendi, warga Muaro Bodi Kecamatan IV Nagari terpaksa menghuni sel tanahan Polres Sijunjung bersama delapan pekerja pertambangan emas tanpa izin (PETI) yang ditangkap jajaran Polres Sijunjung, Rabu (13/7) lalu.

Pria berusia 47 tahun ini ditahan karena barang bukti (BB) berupa mesin dompeng yang diamankan polisi saat operasi rutin PETI di sekitar kawasan Batang Laweh Kecamatan IV

Nagari adalah miliknya.

“Keterangan pekerja tambang kami konfrotir, EW mengakui mesin dompeng itu miliknya,” ujar Kapolres Sijunjung, AKBP Sumarto melalui Kasat Reskrim AKP Suyanto kepada Haluan di ruang kerjanya, Kamis (14/3).

Penangkapan pemilik mesin dompeng ini, tidak mengalami kesulitan. Dia datang ke Mapolres Sijunjung bermaksud ingin melihat rekannya yang ditangkap tim gabungan Polres Sijunjung.

Pada sidang kemarin selain Masrul Zein, sempat pula dihadirkan saksi lainnya diantaranya Andres (pekerja shooting video), Erwin dan Afrizal, mantan pejabat Kantor Perkebunan Kabupaten Limapuluh Kota.

“Dari sidang tadi, tampak jelas bukan siapa-siapa sebenarnya yang berperan lebih besar dan aktor di belakang layarnya. Klien saya, Hendri hanya orang kecil yang jadi korban,” terang Marsanova Andesra. (h/il)

Saat EW datang ke Mapolres Sijunjung, penyidik di Sat Reskrim tengah memeriksa para pekerja tambang tersebut. Dalam keterangannya, para pekerja PETI ini menyebutkan, pemilik mesin dompeng adalah EW. EW pun tak dapat mengelak, dan mengakui bahwa mesin dompeng itu miliknya. Polisi, akhirnya mengeluarkan Surat Perintah Penahanan (SPP) dengan Sprinkap/64/VII/2011Reskrim tertanggal 14 Juli 2011.

Ditahannya, EW menambah daftar nama pekerja tambang ilegal yang telah diamankan Polres Sijunjung setelah penertiban awal Juni lalu. ”Sebelumnya, 18 orang, dengan ditahannya, EW hari ini (Kamis-red), pekerja PETI yang telah kita amankan berjumlah 19 orang,” kata Kasat Reskrim.

Sementara itu, pemilik satu unit kapal ponton dan mesin lainnya serta empat pekerja yang lolos masih dalam penyelidikan.”

Pemilik dan pekerja yang lari masih lidik.Pekerja tambang yang ditangkap masih kita periksa,” jelasnya. (h/azn)

PADANG, HALUAN — Dari 1.300 perusahaan di Sumbar, 78 persen di antaranya termasuk perusahaan dengan skala kecil. Sedangkan skala menengah berkisar 10 persen dan selebihnya baru masuk kategori perusahaan besar. Secara langsung, perusahaan skala kecil memberikan gaji untuk karyawannya, relatif berbenturan dengan Upah Minimum Provinsi (UMP).

“Yang kecil itu sangat sulit ditertibkan. Perusahan gulung tikar jika disesuaikan gaji dengan UMP,” kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sumbar Syofyan, saat rapat kerja dengan Komisi III DPRD Sumbar, Rabu (14/7) lalu.

Untuk perusahaan besar relatif menaati aturan standar upah tenaga kerja. Selain itu, sistem outsourcing, cenderung gajinya diberikan di bawah UMP malah di kantor pemerintahan sendiri, seperti cleaning servicenya.

Anggota Komisi III DPRD Sumbar Israr Jalinus mengatakan, penyerapan tenaga kerja memang banyak perusahaan kecil. Gaji yang diberikan cukup beragam. “Walaupun begitu, tetap harus ada pembinaan dan pengawasan terhadap perusahaan, supaya dapat menaati sistem pemberian upah provinsi,” katanya.

Sulitnya mencari kerja, menjadi peluang bagi perusahaan untuk membayar gaji murah pada tenaga kerja. Agar tenaga kerja tidak dibayar dengan upah di bawah standar, maka diperlukan kemauan pengusaha dan pembinaan.

Sementara Wakil Ketua Komisi IV DPRD Sumbar HM. Tauhid minta Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Sumbar, untuk memprioritaskan putra-putri daerah dalam melakukan rekrutmen karyawan.

“Saya dengar BUMN yang ada di Sumbar, lebih banyak merekrut karyawan dari luar daerah,” katanya. (h/rud)

KASUS DAK DILANJUTKAN

Penyidik akan Panggil 30 Kepsek SD Mentawai

PADANG, HALUAN — Dalam waktu dekat, penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumatera Barat akan memanggil 30-an Kepala Sekolah (Kepsek) SD di Mentawai sebagai saksi. Mereka akan diminta keterangan dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) Pendidikan di Kabupaten Kepulauan Mentawai tahun 2005 senilai Rp350 juta.

“Penyidik tetap akan me-

lanjutan kasus itu meski mantan Kepala Dinas Pendidikan Mentawai Elvolin Saleluebaja, salah satu saksi kunci dalam kasus tersebut sudah meninggal dunia,” kata Kasi Pengkum dan Humas Kejati Sumbar Ikhwan Ratsudy, Kamis (14/7).

Untuk sementara, katanya, pemeriksaan terhadap kasus ini memang terhenti, karena saat ini tim penyidik yang menangani kasus ini fokus menuntaskan

beberapa kasus yang segera dan telah memasuki tahap final, seperti kasus korupsi Pertamina, PLN, mark-up tanah di Pemko Bukittinggi, penyalahgunaan retribusi tambang di Kabupaten Solok, dan kasus peralihan tanah Negara di Kabupaten Solok.

Terakhir kali pemeriksaan terhadap saksi dalam kasus DAK Mentawai yakni sekitar bulan Mei lalu. Saat itu yang diperiksa adalah Pejabat Pelaksana Tekhnis

Kegiatan (PPTK) Kabupaten Kepulauan Mentawai Mukhtar.

Meninggalnya, mantan Kepala Dinas Pendidikan Mentawai Elvolin Saleluebaja, menurut Ikhwan, tidak terlalu mengganggu penyidik dalam mengumpulkan informasi untuk menetapkan tersangka dalam kasus tersebut.

Menurutu Ikhwan, keterangan Evolin memang dibutuhkan, mengingat penyaluran bantuan berdasarkan kebijakan yang dibuat-

nya. Namun penyidik sama sekali tidak kesulitan dalam penyidikan kasus tersebut. “Masih ada saksi lain yang bakal diperiksa untuk menguatkan pemeriksaan terhadap saksi yang telah diperiksa sebelumnya,”tegas Ikwan.

Kasus ini berawal ketika Kabupaten Kepulauan Mentawai pada tahun 2005 lalu, mendapat kucuran DAK sekitar Rp4 miliar lebih untuk peningkatan kualitas pendidikan dasar. (h/ynt)

Nasional DIALOG BORNEO-KALIMANTAN

Membedah Sastra Modern

SAMARINDA, HALUAN—Gubernur Kalimantan Timur, Awang Farouk Ishak, menyambut baik hajat besar di bidang sastra yang diselenggarakan di Samarinda, Kaltim, 13-15 Juli 2011. Hal itu dikatakan Awang saat membuka Dialog BorneoKalimantan (DBK) XI di Lamin Etam, Samarinda, petang Kamis (15/7).

Menurut Gubernur, pertemuan berskala internasional itu dapat mengembangkan kualitas sastra dan meningkatkan persaudaraan antarsastrawan. DKB melibatkan sekitar 150 sastrawan se-Kalimantan (Timur, Tengah, Barat, Selatan), Malaysia Timur (Sabah, Sarawak, Labuan, Miri) dan Brunei Darussalam. Terlihat hadir sastrawan Sumatera Barat, Riau, Lampung dan Jakarta.

Dialog juga dihadiri guru-guru bahasa Indonesia dan pengamat sastra.

Dari pagi sampai siang kemarin dibedah secara komprehensif masalah-masalah apresiasi sastra dan minat baca yang masih rendah, sastra pinggiran (marjinal), sastra popular yang tidak harus disamakan dengan sastra kanonik, sastra modern dan penentuan seorang sastrawan atau bukan.

“Seseorang disebut sastrawan bila dia sudah menghasilkan karya bermutu tinggi,” ujar Ahmadun Yosi Herfanda. Diakui, di Indonesia sekarang menjamur karya sastra pop yang mendapat tempat di hati masyarakat pembaca.

Jaya Ramba dari Malaysia menyebut, penulis bukan Melayu dan Negeri Sarawak dan Sabah adalah penyumbang besar sastra kebangsaan (Malaysia).

Tetapi mereka terpinggirkan di pusat, Kuala Lumpur.

Kepada peserta dibagikan buku Kalimantan Timur dalam Sastra Indonesia, Kalimantan dalam Sastra Indonesia, Kalimantan dalam Prosa Indonesia, Kalimantan dalam Puisi Indonesia, dan Sumbangan Borneo-Kalimantan terhadap Sastra Indonesia, Brunei Darussalam, dan Malaysia. Bukubuku itu disunting oleh Korrie Layun Rampan yang sekaligus jadi Ketua Penyelenggara Dialog.

Pada malam hari ditampilkan pementasan seni, musikalilasi puisi, Tari Jepen, dan pembacaan puisi oleh penyair dari berbagai negara. Dan dialog berakhir mala ini. (DM)

DEMOKRAT PECAH, PERS DISALAHKAN

Tim Media SBY tak Becus

JAKARTA, HALUAN —Tim media di lingkungan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) lemah sehingga sering menyalahkan pemberitaan media massa. Terakhir terkait dengan pemberitaan soal mantan Bendahara Umum Partai Demokrat M Nazaruddin.

Demikian pengamat politik dari Univeristas Indonesia (UI) Tjipta Lesmana. “Tim media SBY selama ini sangat lemah.

Karena itu SBY sering salah dalam menyikapi pemberitaan media. Yang terjadi bukan malah menenangkan masyarakat, tapi justru membingungkan,” kata Tjipta Lesmana dalam dialektika demokrasi bertajuk “Demokrat Pecah, Pers Disalahkan”, di ruangan wartawan DPR, Kamis (14/7). Pembicara lainnya anggota Komisi I DPR dari PAN Teguh Juwarno dan anggota dewan pers Agus Soedibyo.

Tjipta menilai jika SBY selama ini merasa sebagai orang pintar, mungkin karena sudah menjadi menyandang gelar doctor. “Karena itu tidak heran jika penasihat presiden di Istana Negara itu justru sering dinasihati. Jadi penasihat presiden malah dinasihati SBY. Presiden SBY itu confidence, percaya diri dengan doktornya itu,” tambah Tjipta Lesmana yang mencontohkan Staf Khusus Presiden Bidang Politik Daniel Sparingga yang dinasehati SBY. Namun demikian dia menolak

jika media harus menggugat atau class action dengan sikap presiden yang menyalahkan media tersebut.

Sedangkan Teguh Juwarno merasa sedih dengan sikap presiden dan kalangan Demokrat akhir-akhir ini yang cenderung menyalahkan media. “Padahal kebebasan pers pasca reformasi ini baru diinikmati oleh pers. Jadi ironis, kalau media bersikap kritis dan diam di tengah situasi politik dan hukum yang carut-marut saat ini. Bahwa masyarakat tidak bodoh dan tidak menelan mentah-mentah berita media,” ujar Teguh.

Menyalahkan media dengan sumber BB dan SMS-nya Nazaruddin itu kata Teguh, sama dengan menyalahkan rakyat yang dianggap bodoh.

Sedangkan Agus Soedibyo mengatakan, saat ini pers sudah memasuki era bebas atau power full. Karena itu dia tidak yakin ada orang, sekelompok orang atau penguasa akan berani melawan apalagi menutup media. “Power full media itu jangan sampai disalahgunakan. Jangan sampai isu Nazaruddin ini anti klimaks ketika muncul isu baru, Tegasnya.(sam)

Rumah dan.................................................Sambungan dari Hal.1 Seluruh isi perabotan dan surat-surat berharga yang berada di dalam rumah korban, ludes dilalap si jago merah. Termasuk 4 buah sertifikat tanah, ijazah anggota keluarga H. Zainudin dan sejumlah BPKB mobil dan motor milik korban berikut sejumlah surat nikah milik warga yang juga tersimpan di dalam rumah korban, juga ikut ludes terbakar. Alat-alat perlengkapan di depot air isi ulang milik korban, juga ludes dilalap api. H. Zainuddin sendiri adalah petugas P3N di wilayah Pangalian Kayu, Nagari Alahan Panjang.

Anggota Komisi B DPRD Kabupaten Solok Kasmudi Z didampingi Wali Nagari Alahan Panjang Tasarudin kepada Haluan mengatakan sumber api diduga berasal dari ruangan tengah rumah korban.

Dikatakan Kasmudi selaku tokoh masyarakat sekitar saat musibah kebakaran itu terjadi pukul 13.30 wib, listrik disekitar wilayah setempat dalam kondisi padam. “Warga sekitar kesulitan memadamkan kobaran api, karena tak ada persediaan air di sekitar lokasi terdekat, “papar Kasmudi.

Beberapa saat kemudian kata Kamsudi 2 unit mobil pemadam kebakaran dari BPBD Kabupaten Solok dan Kota Solok datang kelokasi kejadian.

Musibah kebakaran tersebut menyebabkan sempat kemacetan arus lalu lintas kendaraan. Karena letak rumah kroban berada persis ditepian ruas jalan Solok Alahan Panjang melalui Kubang Nan Duo. Hingga berita ini diturunkan, penyebab pasti musibah kebaaran tersebut masih dalam penyelidikan petugas Polsek Lembah Gumanti di Alahan Panjang. (ris)

Kembudpar Gelar.......................................Sambungan dari Hal.1 menarik wisatawan mancanegara pada paruh tahun.

“Kalau akhir tahun, tanpa ada kegiatan pun mereka sudah akan datang juga untuk berlibur. Karena itu kita bikin daya tarik di bulan Juli ini agar turis dari Asean, terutama dari Singapura, Johor dan Thailand bisa datang berkunjung. Termasuk wisatawan dalam negeri seperti dari Sumbar, Pekanbaru dan daerah lainnya yang berdekatan,” katanya.

Tahun ini, kata Raseno menambahkan, Budpar bersama Pemko Batam menargetkan pengjung Asean Jass ini lebih dari 1.500 orang. Sebab, di arena Harbour Bay,

Budpar juga akan menggelar Direck Promotion (promosi langsung) pariwisata yang diikuti sejumlah daerah di Sumatra.

Di bagian pantai adalah kegiatan Asean Jass, sedang di bagian luar untuk direck promotian yang akan menyajikan berbagai obyek wisata sejumlah daerah. “Kapasitas semuanya bisa untuk tiga ribu pengunjung,” ujar Raseno.

Delapan Negara Untuk Asean Jass itu sendiri, tahun ini akan menghadirkan aepuluh artis dari luar negeri dan 24 musisi dari dalam negeri. Dari luar negeri itu adalah Kamal Musallam (Uni Emirat Arab),

Rasha Rizk (Syria), Nasser Salameh (Jordan), I. Varella (Italia), Sandra Lim dan Jun Viraj (Philipina), Natasha Patamapongs (Thailand), dan Jeremy Tordjman (Switzerland).

Sedang dari tanah air sendiri, tercatat Dwiki Dharmawan, Dira Sugandi, Iga Mawarni, Barry Likumahuwa, Bintang Indrianto LIGRO, Yeppi Romero Acoustic Smile Duo, Gusti Hendy, Nita Aartsen, Adi Darmawan, Agam Hamzah, Arief Setiadi, Iwan Abdie dll.

Untuk tahun ini, tutur Raseno, pihak panitia membuat tiga panggung agar semua musisi bisa tampil bareng. (h/sal)

Dunia Islam..............................................Sambungan dari Hal.1 Bila isyarat Alquran belum dapat dipahami lebih jelas maka tilik dalam sunnah shahihah atai sirah nabawiyah.

Begitu pula dapat dirujuk, praktik sejarah zaman sahabat al Rasyidun dan bahkan juga khalifah yg lebih berorientasi duniawi (sekuler) sesudahnya. Baik pemerintahan Umaiyah, Abbasiyah, sampai ke Daulat Bani Usmani sampai pertengahan dekade ke 3 abad lalu. Kedua, adalah pemisahan yang bertolak belakang antara agama (Islam) dan negara. Agama hanya urusan keimanan individual, gambaran syorga dan neraka yang berhubungan dengan kehidupan setelah kiamat. Dan negara adalah urusan publik dan bersifat duniawi semata-mata.

Pada tahun 1925 oleh Ali Abdul Raziq, dibuat kerangka teori bahwa Nabi Muhammad tidak mempunyai misi kenegaraan, politik, pemerintahan dan militer. Nabi Muhammad diutus hanyalah pembawa misi kerasulannya. Kalaupun Nabi dianggap sebagai pemimpin, itu hanyalah tugas dan misi kemanusiaannya sebagai manusia umumnya. Akibatnya pemikiran ini memicu kontroversi yang bahkan berakibat buruk ke ulama ini.

Pemikiran Ali Abdul Raziq ini, sebenarnya pada awalnya berasal dari sistem pemikiran Romawi yang tidak senang dengan intervensi gereja terhadap urusan negara dan pemerintahannya. Maka lahirlah slogan urusan negara dan pemerintahan berikan kepada kaisar atau raja dan urusan agama serahkan kepada gereja atau pastor dan pendeta.

Belakangan, pemikiran dan praktek inilah yang disebut konsepsi negara sekuler.

Segala hal normatif, filsafat, konstitusi, pemerintahan, hukum, peraturan dan undang-undang, semuanya mesti merupakan produk dan otoritas pemikiran manusia semata-mata. Intervensi wahyu ditolak. Agama bebas dari urusan publik,

3

JUMAT, 15 JULI 2011 M 14 SYA’BAN 1432 H

negara, bangsa dan pemerintahan.

Ketiga, rangkuman dari dua pemikiran yang bertolak belakang tadi. Yang terbaik dari agama (Islam), wahyu, praktik normatif dan faktual dirajut secara seksama dengan nilai-nilai politik demokrasi dan praktek pemerintahan produk pemikiran manusia.

Dari mana pun datangnya yang tidak bertentangan dengan Al Quran dan Sunnah Shahihah, semua dapat dirakit dan disinkronisasi untuk menjalankan urusan kenegaraan, kebangsaan dan pemerintahan.

Pemikiran yang ke-3 inilah, pada dasarnya yang mengilhami lahirnya negarabangsa di dunia Islam abad modern.

Setelah Perang Dunia I (1914-1918) , akibat Turki Usmani berpihak dengan Jerman yang kalah, maka bekas dinasti yg juga memang sudah tak terkontrol itu menjadi protektorat Inggris . Yang lain berdiri sebagai kesultanan sendiri-sendiri dengan Amir-Amir dalam sistem kerajaan sendiri sendiri.

Baru setelah Perang Dunia II (19421945), maka konkrititasi dunia Islam menjadi negara merdeka satu persatu terwujud. Sejak itu terjadi perdebatan panjang soal keberadaan negara-negara mayoritas berpenduduk muslim. Mereka merumuskan konstitusi, bentuk negara dan pemerintahan yang mereka merdekakan, mereka proklamirkan, direbut dengan peperangan fisik dan ada pula yang diberi tanpa keringat, darah dan nyawa.

Sejarah panjang 60 tahun terakhir ini telah mempertontonkan pasang naik dan surutnya dunia Islam. Satu hal yang tak dapat ditolak adalah pengaruh pemikiran Barat dalam praktek kenegaraan, kebangsaan dan pemerintahan.

Demokratisasi, hak asasi manusia, liberalisasi ekonomi dalam kehidupan

negara, bangsa dan pemerintahan yang diserakkan Barat ke seluruh dunia, ibarat pisau bermata dua.

Di satu sisi “virus” Barat tadi mengangkat harkat dan derajat sehingga negara-negara muslim berhak duduk sejajar di Perserikatan Bangsa Bangsa dengan semua negara berdaulat lainnya di duniaa.

Di sisi lain mereka menjadi korban demokritasasi, HAM dan liberalisasi ekonomi itu.

Puncaknya adalah sekarang ini.

Terutama di dunia Islam Timur Tengah dan Afrika. Di satu pihak dengan alasan membangun negara kesejahteraan memerlukan stabilitas, maka dipertahankan kekuasaan yang panjang.

Di pihak lain, kekuasaan tanpa kontrol, korup, tiranik dan diktator telah memicu pergolakan, reformasi dan bahkan revolusi.

Itulah yang kini sedang terjadi di Tunisia, Mesir, Aljazair, Libiya, Syiria, Bahrain,dan Yaman. Paling aktual dan versi lain tetapi sama tercabik cabiknya adalah Sudan. Setelah pergolakan dan konflik berkepanjangan maka Sudan Selatan telah memisahkan diri dengan Sudan dan menyatakan sebagai negara merdeka sendiri.

Sementara konflik internal dalam variasi yg sedikit berbeda, umat Islam di Thailand Selatan, di Moro Filipina Selatan serta satu dua provinsi di China, sedang memeras nasib mereka. Jangan lupa pula keadaan yang masih traumatis pada beberapa bekas Sovyet dan sisasisa negara Balkan lainnya.

Akan halnya Malaysia dan Indonesia rasanya sudah melewati krisis dunia Islam di atas tadi. Telah melewati revolusi dan reformasi. Meskipun dalam dinamikanya sendiri, kedua negara bertetangga terakhir ini sedang bergulat sesama elitnya sendiri. ***

ANTARA

BELUM SEKOLAH- Sejumlah pelajar SD Negeri Sirahan I membersihkan lingkungan sekolah yang dipenuhi pasir akibat diterjang banjir lahar dingin Gunung Merapi enam bulan lalu di Sirahan, Salam, Magelang, Jateng, Kamis (14/ 7). Seluruh siswa SD Sirahan I belum bisa melakukan kegiatan belajar karena sekolah mereka masih dipenuhi endapan material vulkanik.

M. DANIEL NAFIS

Perpu BPJS Harus Segera Terbit

JAKARTA, HALUAN— Presiden Susilo Bambang Yudhoyono diharapkan segera merancang dan mengeluarkan Peraturan Pemerintah (Perpu) Pengganti Rancangan UndangUndang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). “Saya yakin pembahasan RUU BPJS akan buntu. Kami minta Presiden segera menerbitkan Perpu,” kata Direktur Institute for Nasional Strategic Interest dan Development (INSIDe), Muhammad Daniel Nafis, dalam diskusi tentang BPJS di Jakarta, Kamis.

Seperti diketahui jika sampai besok malam (15/7) RUU BPJS belum juga disahkan, maka pembahasan baru akan dilaksanakan setelah tahun 2014 oleh anggota baru. Pasal-

nya sampai saat ini pembahasan RUU BPJS telah masuk sampai masa sidang kedua.

Menurut Nafis, tarik ulur pembahasan RUU BPJS di Panitia Khusus diperkirakan tidak akan tuntas sampai pengesahan. “Kondisi ini harus diselesaikan pemerintah, karena bagaimanapun BPJS adalah amanat dari UU No 40/2004 tentang SJSN (Sistem Jaminan Sosial Nasional),” ujarnya.

Pendapat yang sama diungkapkan oleh Anggota DPR Komisi IX dari PDIP, Nur Suhud. “Kami minta disahkan saja. Kalau memang pemerintah ada yang keberatan dalam pelaksanaanya tinggal direvisi aja,” katanya.

Sedangkan mantan Menteri Kesehatan, Siti Fadilah

Supari menilai bahwa BPJS ini adalah anak atau keturunan dari UU SJSN. Dan mengenai kebijakan, Siti meminta agar tidak keluar dari frem 4 pilar kebangsaan. “Tugas pemerintah jelas, konstitusional tidak boleh ditawar, melindungi segenap bangsa dan tumpah darah warga Indonesia, jadi kebijakan itu tidak boleh keluar dari Pembukaan UUD 1945, ini harus dipegang,” ujar Siti.

Siti mengharapkan, sebaiknya pemerintah yang berhak menyelenggarakan BPJS tersebut. “Tidak cocok jika di ‘wali amanah-kan’, karena kalau ada resiko siapa yang harus dituntut, kalau pemerintah kan jelas, ada kesalahan pemerintah yang dituntut,” katanya.(d/ant)

Ikan-ikan.........................Sambungan dari Hal.1 Nawir Muhar, dosen UBH, yang memimpin percobaan itu bersama mahasiswanya. Kata “mas” merujuk kepada ikan emas, kata di belakangnya dari spesies yang berbeda. “Uji cobanya dilakukan pada hari Senin, dua hari setelahnya ikan tersebut telah menjadi larva,” ujar Nawir Muhar kepada Haluan, Kamis (14/7).

Nawir Muhar melakukan percobaan dengan langkahlangkah sederhana, tapi memerlukan ketekunan. Awalnya, ikan “diberok” (dipuasakan dari makanan) untuk menghilangkan lemak-lemak yang menutupi telur. Proses ini berlangsung 24 jam.

Ikan betina disuntik dengan hormon ovaprim (hormon perangsang) agar ikan lebih cepat bertelur. Ini dilakukan sebanyak dua kali dengan rentang waktu enam jam.

Masing-masing limit waktu diberi suntikan hormon sebanyak 0,5 mili.

Ikan yang telah disuntikkan dengan hormon pengembang dimasukkan ke dalam bak pemiijahan dan diberi “kakaban” (sarang). Lalu, ikan jantan

dimasukkan untuk merangsang mengeluarkan telur.

“Saat telur telah kelihatan (terlihat di kakaban yang terbuat dari jerami), dilakukan striping (mengurut telur) dengan ikan betina,” tutur Nawir.

Nah, sambung Nawir, sperma dan telur ikan ini dicampur dan diberi larutan pembuahan atau fisiologis dan diaduk menggunakan bulu ayam. Bulu ayam dapat mempercepat proses percampuran tersebut.

Lalu, hasil ini dimasukkan ke dalam tempat yang tersedia.

“Kira-kira, hanya butuh waktu dua hari, bila berhasil, larvanya akan muncul,” ujar Nawir. Empat uji coba yang ia lakukan, satu di antaranya gagal dan tak menjadi larva.

Ia adalah mas nila. Menurutnya, saat dilakukan perkawinan silang, sperma yang diambil belum terlalu matang.

Nilai Jual Bagi pengajar di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan ini, perkawinan silang ikan dilakukan bertujuan menambah variasi ikan, terlebih untuk jenis ikan hias.

“Ikan itu menawarkan

keindahan, dan nilai jualnya tinggi,” kata Nawir.

Ikan koki saja, dihargai Rp400 ribu. “Bayangkan bila ikan koki dikawinkan dengan ikan emas?” sambungnya.

Namun, mengawinkan ikan bukan pekerjaan gampang. Menurut Nawir, hal yang perlu diketahui adalah spesies, jenis, dan familinya. Kecenderungan, ikan yang tidak satu spesies, peluang kematian lebih tinggi. Dan ini telah ia cobakan beberapa kali.

Seperti apakah ikan hasil perkawinan silang?

“Hahaha…ia barangkali berbentuk ikan jejadian,” kata Nawir terbahak-bahak.

Kepalanya bisa saja ikan emas dan siripnya ikan koki.

“Tapi, di situlah keindahannya, ia menjadi lebih bervariatif dan enak dipandang,” katanya.

Keuntungannya, bagi perkembangan ikan itu sendiri, muncul jenis-jenis baru. Bila harga koki Rp400 ribu, ikan hasil perkawinan mungkin saja laku dijual dua kali lipat. Bagi penyuka ikan dengan keindahannya, hal tersebut menjadi penemuan yang menarik. (h/ andika destika khagen)

Way of Life!

Ready

Stock

DP m ula

da ri

10% PT. ELANG PERKASA MOTOR : Jl. Khatib Sulaiman No.87 Padang Telp. (0751) 7051422, 7051423 Kantor Cabang : = PAYAKUMBUH : Jl. St. Usman No.14, Kampung Cina Telp. (0752) 91795 = DHARMASRAYA : Jl. Lintas Sumatera Koto Baru KM.218 Dharmasraya Telp. (0754) 71245 HARI MINGGU / LIBUR SHOWROOM TETAP BUKA

i

4

Opini

JUMAT, 15 JULI 2011 M 14 SYA’BAN 1432 H

Haluan Kita Mengulangi Kembali Gagasan Sinergi CSR SEBUAH pernyataan dari Direktur PT Semen Padang, Munadi Arifin ketika bertamu ke Harian Haluan Rabu lalu rasanya patut dipegang. Munadi menyatakan bahwa kontribusi PT Semen Padang terhadap Sumatera Barat jangan hanya dilihat dari dana CSR atau sekedar rupiah/zak yang selama ini disepakati PTSP-Pemprov Sumbar.

Menurut Munadi, peluang Pemprov untuk mendapatkan lebih besar lagi kontribusi dari PTSP sangat terbuka asal bersama-sama pula memperjuangkan ke tingkat DPR. Artinya, payung hukum agar pemberian kontribusi PTSP ke daerah itu penting supaya PTSP tidak disalahkan dan daerah juga tidak dianggap keluar aturan.

Sebenarnya Kontribusi PT Semen Padang terhadap pembangunan daerah Sumatera Barat tidak hanya melalui program mitra binaan (dana bergulir) dan bina lingkungan (dana hibah), namun banyak lagi kegiatan lain yang mendorong kemajuan kesejahteraan masyarakat melalui dampak multiplier dari keberadaan perusahaan pabrik semen tertua di Asia Tenggara tersebut.

Program Kemitraan dan Bina Lingkungan atau lebih populer disebut dalam bahasa Inggris Corporate Social Responsibility –CSR) adalah ‘garisan berbagi’ yang diamanatkan oleh Undang-Undang Perseroan Terbatas.

Tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate social responsibility (untuk selanjutnya disebut CSR) mungkin masih kurang popular di kalangan pelaku usaha nasional. Namun, tidak berlaku bagi pelaku usaha asing. Kegiatan sosial kemasyarakatan yang dilakukan secara sukarela itu, sudah biasa dilakukan oleh perusahaan-perusahaan multinasional ratusan tahun lalu.

Berbeda dengan kondisi Indonesia, di sini kegiatan CSR baru dimulai beberapa tahun belakangan. Tuntutan masyarakat dan perkembangan demokrasi serta derasnya arus globalisasi dan pasar bebas, sehingga memunculkan kesadaran dari dunia industri tentang pentingnya melaksanakan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).

Sejauh ini perusahaan-perusahaan besar baik BUMN maupun swasta sudah menjalankan program CSR dengan cara mereka masing-masing namun tidak lari jauh dari semangat UU Perseroan Terbatas. Bahwa tujuannya adalah bagaimana membuat masyarakat sekitar lingkungan perusahaan juga mendapat kecipratan atas kemajuan perusahaan baik secara ekonomi maupun sosial.

Akan tetapi sejauh ini, dana-dana CSR yang ditempatkan oleh berbagai perusahaan belum memperlihatkan sinergi yang menghasilkan program yang memiliki daya sentak besar. Bahkan terkesan tiap BUMN dan Perusahaan Swasta jalan sendiri-sendiri. Setelah tahun-tahun berjalan, danadana CSR seperti berlalu ditiup angin. Masyarakat yang menerima pun seolah tidak merasakan apa-apa begitu dana CSR itu dialihkan ke sasaran berikutnya. Ini jelas sangat sia-sia.

Di masa orde baru, program kepedulian BUMN sebenarnya sudah ada juga dalam berbagai bentuk. PT Semen Padang misalnya memiliki program PUKK (Pengembangan Usaha Kecil dan Koperasi) yang kurang lebih intinya adalah seperti CSR sekarang juga.

Menjelang kejatuhan orde baru, satu gagasan lain dari PTSP adalah menyatukan semua dana PUKK milik BUMN yang ditempatkan di Sumatera Barat untuk diplot pada satu program terpadu.

Waktu itu sekitar 1997, semua BUMN berkumpul dan bersepakat untuk wilayah Sumatera Barat penyaluran PUKK itu dikoordinasikan oleh PT Semen Padang. Disepakati oleh delegasi BUMN yang ada di Sumbar bahwa perlu sinergitas pemanfaatan dana PUKK agar hasilnya lebih terkonsentrasi dan terasa azas manfaatnya daripada tercerai berai yang akhirnya berlalu ditiup angin.

Gagasan besar yang juga didukung Gubernur Hasan Basri Durin waktu itu, disampaikan ke Meneg BUMN Tantri Abeng.

Oleh Meneg BUMN gagasan PTSP-Pemprov Sumbar ini akan diujicobakan di Sumbar untuk diterapkan di semua daerah di Indonesia.

Sayangnya krisis 1998 dan akhirnya menjatuhkan pemerintahan orde baru, membuat program itu juga berlalu dan masing-masing BUMN asyik dengan masalahnya sendiri. Daerah-daerahpun mulai dijangkiti demam otonomi pada permulaan reformasi. Gagasan besar PTSP-Pemprov Sumbar itu tenggelam begitu saja dan nyaris dilupakan.

Agaknya gagasan itu perlu dipikirkan kembali untuk diaplikasikan.***

Program Reguler Mandiri, PTN jangan memakan PTS Bukan memakan tapi ‘cuma’ melulur DPRD: Pembatasan tonase perlu dukungan Macam Pemilu saja ah

Haluan Aspirasi

082170625544/ 08163253248

Tutup Saja Web Tanah Datar PAK Kadis Kominfo dan Kabag Humas Tanah Datar, tolong perbaiki situs web Tanah Datar yang katanya gudang informasi Luhak Nan Tuo. Penulisan beritanya tidak akurat, ukuran tulisan sesuka hati, tidak mencerminkan professional, pengaturan kata-kata dan kalimat hanya angkat telur saja.

Apa tidak Bapak-bapak tidak malu melihat web daerah seperti itu dibaca ratusan orang? Dimana pengawasan bapak-bapak sebagai penanggung jawab? Tolong masukan pelatihan jurnalis pemkab yang seakan hanya menjadikan web Tanah Datar wadfah untuk belajar. Kalau kalau tidak tutup saja webnya. Admin web juga tidak jelas. Tutup saja pak, agar Bupati kami tidak malu dengan kondisi ini. +62885272932***

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

Membangun Pendidikan Karakter yang Berkualitas Oleh: H. Mas’oed Abidin

PEMERINTAH mengusahakan dan menyelenggarakan suatu sistem pendidikan nasional yang meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan yang Maha Esa serta akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa. (UUD-45).

“Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk mempunyai kekuatan spritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara”, dan “Bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggungjawab, serta berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa”.

(UU No. 20 th 2003, Sistem Pendidikan Nasional) Manusia Berkualitas Kemulian pengabdian seorang pendidik terpancar dari keikhlasan membentuk anak manusia menjadi pintar, berilmu, berakhlak dan pengamal ilmu yang menjelmakan kebaikan pada diri, kerluarga, dan di tengah umat kelilingnya.

Namun sekarang, kita menatap fenomena mencemaskan. Penetrasi bahkan infiltrasi budaya asing ternyata berkembang pesat. Pengaruhnya tampak pada perilaku pengagungan materia secara berlebihan (materialistik) dan kecenderungan memisah kehidupan duniawi dari supremasi agama (sekularistik). Kemudian berkembang pula pemujaan kesenangan indera dengan mengejar kenikmatan badani (hedonistik). Hakekatnya, telah terjadi penyimpangan perilaku yang sangat jauh dari budaya luhur – adat basandi syarak, syarak basandi Kitabullah-. Kesudahannya, rela atau tidak, pasti mengundang kriminalitas, sadisme, dan krisis secara meluas.

Pergeseran paradigma materialistic acapkali menjadikan para pendidik (murabbi) tidak berdaya menampilkan model keteladanan. Ketidakberdayaan itu, menjadi penghalang pencapaian hasil membentuk watak anak nagari. Sekaligus, menjadi titik lemah penilaian terhadap murabbi bersangkutan. Tantangan berat ini hanya mungkin dihadapi dengan menampilkan keterpaduan dalam proses pembelajaran dan pengulangan contoh baik (uswah) terus menerus.

Jati diri bangsa terletak pada peran maksimal ibu bapa – yang menjadi kekuatan inti masyarakat – dalam rumah tangga. Pekerjaan ini memerlukan ketaletenan dengan semangat dan cita-cita yang besar ditopang kearifan.

Kesejagatan (global) yang deras secara dinamik perlu dihadapi dengan penyesuaian kadar apa yang di kehendaki.

Artinya, arus kesejagatan tidak boleh mencabut generasi dari akar budaya bangsanya. Sebaliknya, arus kesejagatan itu mesti dirancang dapat ditolak mana yang tidak sesuai.

Alaf baru ini ditandai mobilitas serba cepat dan modern. Persaingan keras dan kompetitif seiring dengan laju informasi dan komunikasi serba efektif tanpa batas.

Bahkan, tidak jarang membawa pula limbah budaya ke baratbaratan, menjadi tantangan yang tidak mudah dicegah.

Menjadi pertanyaan, apakah siap mengha¬dapi perubahan cepat penuh tantangan, tanpa kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas yang berani melawan terjangan globalisasi itu?” Maka, semua elemen masyarakat berkewajiban menyiapkan generasi yang mampu bersaing di era tantangan sosial budaya, ekonomi, politik, menyangkut semua aspek kehidupan manusia.

Globalisasi membawa perubahan perilaku, terutama terhadap generasi muda. Jika tidak mempunyai kekuatan ilmu, akidah dan budaya luhur, akan terancam menjadi generasi buih, sewaktu-waktu terhempas di karang dzurriyatan dhi’afan, menjadi “X-G” atau the loses generation.

Membiarkan diri terbawa arus deras perubahan sejagat tanpa memperhitungkan jati diri akhirnya menyisakan malapetaka.

Pemahaman ini, perlu ditanamkan di kala melangkah ke alaf baru. Kelemahan mendasar terdapat pada melemahnya jati diri. Kelemahan ini dapat terjadi karena kurangnya komitmen kepada nilai luhur agama (syarak) yang menjadi anutan bangsa. Lemahnya jati diri akan dipertajam oleh tindakan isolasi diri lantaran kurang kemampuan dalam penguasaan “bahasa dunia” (politik, ekonomi, sosial, budaya).

Hilangnya Akhlak Penyimpangan perilaku menjadi ukuran moral dan akhlak. Hilang kendali menjadi salah satu penyebab lemahnya

ketahanan bangsa. Yang merasakan akibatnya, terutama tentulah generasi muda, lantaran rusaknya sistim, pola dan politik pendidikan.

Hapusnya panutan dan impotensi tokoh pemangku adat dalam mengawal budaya syarak, dan pupusnya wibawa ulama menjaga syariat agama, memperlemah daya saing anak nagari.

Lemahnya tanggung jawab masyarakat, akan berdampak dengan terbiarkan kejahatan meruyak secara meluas. Interaksi nilai budaya asing yang bergerak kencang tanpa kendali, akan melumpuhkan kekuatan budaya luhur anak nagari.

Bergesernya fungsi lembaga pendidikan menjadi bisnis.

Akibatnya, profesi guru (murabbi) mulai dilecehkan.

Hilang keseimbangan telah mendatangkan frustrasi sosial yang parah. Tatanan bermasyarakat tampil dengan berbagai kemelut.

Krisis nilai akan menggeser akhlak dan tanggungjawab moral sosial ke arah tidak acuh (permisiveness). Dan bahkan, terkesan toleran terhadap perlakuan maksiat, aniaya dan durjana. Konsep kehidupan juga mengalami krisis dengan pergeseran pandang (view) terhadap ukuran nilai. Sehingga, tampil pula krisis kridebilitas dalam bentuk “erosi kepercayaan”.

Peran orang tua, guru dan pengajar di mimbar kehidupan mengalami kegoncangan wibawa.

Giliran berikutnya, lembaga-lembaga masyarakat berhadapan dengan krisis tanggung jawab kultural yang terkekang sistim dan membelenggu dinamika.

Orientasi kepentingan elitis sering tidak populis dan tidak demokratis. Dinamika perilaku mempertahankan prestasi menjadi satu keniscayaan beralih ke orientasi prestise dan keijazahan. Tampillah krisis solidaritas.

Kesenjangan sosial, telah mempersempit kesempatan mendapatkan pendidikan dan pekerjaan secara merata. Idealisme pada generasi muda tentang masa datang mereka, mulai kabur. Perjalanan budaya (adat) terkesan mengabaikan nilai agama (syarak). Pengabaian ini pula yang mendatangkan penyakit sosial yang kronis, di antaranya kegemaran berkorupsi. Adalah suatu keniscayaan belaka, bahwa masa depan sangat banyak ditentukan oleh kekuatan budaya yang dominan. Sisi lain dari era kesejagatan adalah perlombaan mengejar kemajuan seperti pertumbuhan ekonomi dan komunikasi untuk menciptakan kemakmuran.

Lemahnya syarak (aqidah tauhid) di tengah mesyarakat serta merta mencerminkan perilaku tidak Islami yang senang melalaikan ibadah.

Generasi Penyumbang Membentuk generasi penyumbang dalam bidang pemikiran (aqliyah), ataupun pembaharuan (inovator) harus menjadi sasaran perioritas. Keberhasilan akan selalu ditentukan oleh adanya keunggulan pada institusi di bidang pendidikan yang ditujukan untuk membentuk generasi yang menguasai pengetahuan dengan kemampuan dan pemahaman mengidentifikasi masalah yang dihadapi.

Seterusnya, mengarah

kepada kaderisasi diiringi oleh penswadayaan kesempatankesempatan yang ada. Generasi baru yang mampu mencipta akan menjadi syarat utama keunggulan.

Kekuatan budaya bertumpu kepada individu dan masyarakat yang mampu mempersatukan seluruh potensi yang ada.

Generasi muda harus menjadi aktor utama dalam pentas kesejagatan. Mereka mesti dibina dengan budaya kuat yang berintikan “nilai-nilai dinamik” dan relevan dalam kemajuan di zaman itu. Generasi masa depan yang diminati, lahir dengan budaya luhur (tamaddun) berlandaskan tauhidik, kreatif dan dinamik.

Maka, strategi pendidikan mesti mempunyai utilitarian ilmu berasas epistemologi Islam yang jelas. Sasarannya, untuk membentuk generasi yang tumbuh dengan tasawwur (world view) yang integratik dan umatik sifatnya.

Artinya, pendidikan mengarah kepada membentuk generasi yang bermanfaat untuk semua, terbuka dan transparan.

Generasi sedemikian hanya dapat dikembangkan melalui pendidikan akhlak, budi pekerti dan penguasaan ilmu pengetahuan.

Maka akhlak karimah adalah tujuan sesungguhnya dari proses pendidikan, dan menjadi wadah diri dalam menerima ilmu-ilmu lainnya, karena pada akhirnya ilmu yang benar, akan membimbing umat ke arah amal karya, kreasi, inovasi, motivasi yang baik (shaleh).

Dengan demikian, diyakini bahwa akhlak adalah jiwa pendidikan, inti ajaran agama, buah dari keimanan.

Generasi penerus harus taat hukum. Upaya ini dilakukan dengan memulai dari lembaga keluarga dan rumah tangga.

Mengokohkan peran orang tua, ibu bapak, dan memungsikan peranan ninik mamak dan unsur masyarakat secara efektif.

Memperkaya warisan budaya dilakukan dengan menanamkan sikap setia, cinta dan rasa tanggung jawab, sehingga patah tumbuh hilang berganti.

Menanamkan aqidah shahih (tauhid) dengan istiqamah pada agama Islam yang dianut.

Menularkan ilmu pengetahuan yang segar dengan tradisi luhur.

Apabila sains dipisah dari aqidah syariah dan akhlak, niscaya yang akan lahir saintis tak bermoral agama. Kesudahannya, ilmu banyak dengan iman yang tipis, berujung dengan sedikit kepedulian di tengah bermasyarakat.

Langkah-langkah ke arah pembentukan generasi mendatang sesuai bimbingan Kitabullah QS.3:102 mesti dipandu pada jalur pendidikan, formal atau non formal. Mencetak anak bangsa yang pintar dan bertaqwa (QS.49:13), oleh para pendidik (murabbi) yang berkualitas pula. Keberhasilan gerakan dengan pengorganisasian (nidzam) yang rapi.

Menyiapkan orang-orang (SDM) yang kompeten, dengan peralatan memadai. Penguasaan kondisi umat, dengan mengenali permasaalahan keumatan.

Mengenali tingkat sosial dan budaya daerah, hanya dapat di baca dalam peta dakwah yang bagaimanapun kecilnya, memuat data-data tentang keadaan umat yang akan diajak berperan tersebut.

Di sini terpampang langkah

pendidikan yang strategis itu.

Di samping itu perlu pula menanamkan kesadaran serta tanggung jawab terhadap hak dan kewajiban asasi individu secara amanah. Sikap penyayang dan adil, akan dapat memelihara hubungan harmonis dengan alam, sehingga lingkungan ulayat dan ekosistim dapat terpelihara.

Melazimkan musyawarah dengan disiplin, akan menjadikan masyarakat teguh politik dan kuat dalam menetapkan posisi tawar. Kukuh ekonomi serta bijak memilih prioritas pada yang hak, menjadi identitas generasi yang menjaga nilai puncak budaya Islami yang benar.

Sesuatu akan selalu indah selama benar. Semestinya disadari bahwa budaya adalah wahana kebangkitan bangsa.

Maju mundurnya suatu bangsa ditentukan oleh kekuatan budayanya.

Sumber Daya Berkualitas Kita berkewajiban membentuk SDM menjadi sumber daya umat (SDU) yang berciri kebersamaan dengan nilai asas “gotong royong”, berat sepikul ringan sejinjing, atau prinsip ta’awunitas.

Beberapa model dapat dikembangkan di kalangan para pendidik. Antara lain, pemurnian wawasan fikir disertai kekuatan zikir, penajaman visi, perubahan melalui ishlah atau perbaikan. Mengembangkan keteladanan (uswah hasanah) dengan sabar, benar, dan memupuk rasa kasih sayang melalui pengamalan warisan spiritual religi serta menguatkan solidaritas beralaskan iman dan adat istiadat luhur.

“Nan kuriak kundi nan sirah sago, nan baik budi nan indah baso”. Akhirnya, intensif menjauhi kehidupan materialistis, “dahulu rabab nan batangkai kini langgundi nan babungo, dahulu adat nan bapakai kini pitih nan paguno”.

Para pendidik (murabbi) adalah bagian dari suluah bendang dengan uswah hidup mempunyai sahsiah bermakna pribadi yang melukiskan sifat individu mencakup gaya hidup, kepercayaan, kesadaran beragama dan harapan, nilai, motivasi, pemikiran, perasaan, budi pekerti, persepsi, tabiat, sikap dan watak akan mampu menghadirkan kesan positif masyarakat Nagari.

Rida Allah Setiap muslim harus melakukan perbaikan (ishlah) pada dua sisi. Dimulai dengan, ishlah an-nafsi, yaitu perbaikan kualitas diri sendiri, sebagaimana arahan Rasulullah, “Mulailah dari diri kamu kemudian lanjutkan kepada keluargamu” (Al Hadist). Selanjutnya islah al-ghairi yaitu perbaikan kualitas lingkungan menyangkut masalah hubungan sosial masyarakat, sosial ekonomi, kebudayaan dan pembinaan alam lingkungan yang dikenal sebagai sustainable development atau pengembangan berkesinambungan.

Langkah awal yang harus ditempuh adalah menanamkan kesadaran tinggi tentang perlunya perubahan dan dinamik yang futuristik. Penggarapan secara sistematik dengan pendekatan proaktif, untuk mendorong terbangunnya proses pengupayaan (the process of empowerment), umat membangun dan memelihara akhlak.

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto. Konsultan Pengembangan Media: H. Hasril Chaniago, Pemimpin Redaksi: Zul Effendi, Pemimpin Perusahaan: Irfan Jasri, Tim Kerja Redaksi: Eko Yanche Edrie (Koordinator), Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Atviarni, Dodi Nurja, Syamsu Rizal, Afrianita, Gusni Yenti Putri, David Ramadian, Nova Anggraini, Aci Indrawadi, Perdana Putra, Rahmatul Akbar, Gustedria, Reporter: Andika Destika Khagen, Ade Budi Kurniati, Suswinda Ningsih, Mice Angelasari, Rudi Antono, Haswandi, Koresponden: Syamsuardi S, Jon Indra, Ridwan (Bukittinggi), Dedi Salim (Pariaman), Zulkifli, Syafril Nita (Payakumbuh), Atos Indria (Lubuk Sikaping), Miazuddin, Kasra Scorpi (Lubuk Basung), Iwan DN, Darwin Danin (Padang Panjang), Yuldaveri, Emrizal (Batusangkar), M.Junir, Gusmizar (Pasaman Barat), Sabrul Bayang, M.Joni, Haridman (Painan), Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito (Solok), Marnus Chaniago (Solok Selatan), Alamsyah Halim, Fadilla Jusman (Sawahlunto), Azneldi (Sijunjung), Maryadi (Dharmasraya), Biro Jakarta: Syafruddin Al (Koordinator), Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: Yon Erizon Tim Kerja Usaha: Isbadri Bakri (Koordinator Sirkulasi), Alfarino Ikhsan (Koordinator Promosi), Layout: Andri Idra (Koordinator), Syafrizal, Nurfandri, Rahmad Doni, Rahmi, David Fernanda.

Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: FC: Rp25.000/mm kolom, Produk BW: Rp 10.000/mmkolom, Spot Colour: Rp20.000/mmkolom, Display: Rp 10.000/mmkolom, Sosial BW: Rp 8.000/mmkolom, Sosial FC: Rp 15.000/mmkolom, Iklan Mini(Max 1kolom X50mm) Rp 100.000/1 kali muat, Iklan Baris: Rp 10.000/ baris Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com

X:\YANTI

5

JUMAT, 15 JULI 2011 M / 14 SYA’BAN 1432 H

COPA AMERICA

PARAGUAY

3 3

VENEZUELA

Lolos Bersama

Modric Minta Dijual

LONDON, HALUAN — Kepergian Luka Modric dari Tottenham Hotspur sepertinya akan menjadi kenyataan. Menyusul perselisihan dengan chairman Daniel Levy, pesepakbola asal Kroasia itu akhirnya resmi minta dijual.

Dikutip dari Guardian, Modric pada Rabu (13/7) waktu setempat telah mengajukan surat resmi pada manajemen Spurs. Dia minta klub Luka berjuluk The Lilywhites itu mendirinya di bursa transfer Modric jual musim panas ini.

Permintaan transfer Modric tersebut sesungguhnya tidak mengejutkan mengingat dia sebelumnya sudah menyatakan keinginan untuk pergi. Makin mendorong pesepakbola Kroasia itu untuk angkat kaki dari White Hart Lane adalah peselisihan dengan Daniel Levy.

Modric pekan lalu menuding Levy telah berbohong terkait pembicaraan yang mereka berdua lakukan soal masa depan pemain 25 tahun itu. Dengan banyak klub menyatakan tertarik, Spurs memang menolak melepas bintangnya itu.

“Luka tidak meminta untuk ditransfer tapi dia tidak punya pilihan lain. Dia ingin pergi ke Chelsea dan tidak percaya Levy bermain dengan jujur.” ungkap orang dekat Modric seperti diberitakan The Sun. Chelsea sejauh ini memang menjadi klub yang paling gencar mengincar Modric. Setelah tawaran 22 juta poundsterling yang mereka tawarkan ditolak, The Blues dikabarkan sudah menyodorkan proposal baru demi membawa mantan pemain Dinamo Zagreb itu ke Stamford Bridge. (h/dtc/pp)

AK

AB JADWAL B

8 BESAR KOLOM

COPA A AMERIC

BIA

TINA ARGEN BRASIL CHILE

V S V S V S V S

Alvaro Pereira

Antolin Alcaraz

CORDOBA, HALUAN — Pertemuan antara Venezuela melawan Paraguay di Grup B Copa America 2011 di Stadion Padre Ernesto Martearena, Salta, Kamis (14/7) benar-benar menyajikan drama. Venezuela mencetak dua gol di injury time untuk lolos ke babak perempatfinal.

Venezuela mencuri gol cepat untuk mengungguli Paraguay di menit 5.

Tendangan keras Salomon Rondon di ujung kotak penalti Paraguay tak mampu ditahan kiper Justo Villar.

Paraguay baru bisa membalas di menit 33. Berawal dari kemelut di depan gawang Venezuela, Antolin Alcaraz mampu menyelesaikan peluang di depan gawang Renny Vega. Babak I berakhir 1-1.

Paraguay berbalik unggul atas Venezuela di menit 62.

Sepak pojok Paraguay melahirkan kemelut di depan gawang Venezuela. Tendangan Nelson Haedo Valdez sempat ditepis kiper, tapi membentur badan Lucas Barrios dan masuk gawang.

Christian Riveros membuat Paraguay unggul 3-1 setelah sundulan cantiknya lewat tendangan bebas di sisi kiri pertahanan Paraguay menjebol gawang Renny Vega. Unggul telak, Paraguay justru lengah. Miku mampu menyelesaikan peluang saat terjadi kemelut di depan gawang untuk mengejar ketinggalan menjadi 2-3 di menit 90. Grenddy Perozo meloloskan Venezuela dengan gol penyama kedudukan 3-3 di menit 90+3.

Dengan hasil ini, Venezuela meraih 5 poin dari 3 laga dan untuk sementara menjadi juara Grup B. Sedangkan Paraguay hanya mengoleksi 3 poin dari 3 kali hasil seri.

Kedua tim sama-sama lolos. Venezuela bertemu dengan Chile dan Paraguay menantang Brasil. (h/vvn/pp)

PERU

Y URUGUA

PARAG

UAY

VENEZ

UELA

SAMBA DITANTANG PARAGUAY

CORDOBA, HALUAN — Hujan gol mewarnai laga terakhir penyisihan Grup B antara Brasil menghadapi Ekuador. Tim Samba akhirnya lolos ke babak perempat final Copa America setelah mengalahkan Ekuador dengan skor 4-2 (1-1).

Brasil lolos setelah menjadi juara Grup B dengan mengoleksi lima poin. Sedangkan Ekuador harus angkat koper dari Copa America tahun ini.

Di babak perempat final, Brasil akan bertemu dengan Paraguay. Brasil akan bermain di babak perempat final pada 18 Juli 2011.

Bermain di Stadion Mario Alberto Kempes, Brasil yang bernafsu untuk memetik kemenangan sejak menit awal langsung tancap gas. Permainan agresif langsung ditampilkan.

Namun, beberapa kali usaha skuad Brasil sempat menemui jalan buntu. Tekanan demi tekanan sempat bisa dihalau oleh lini pertahanan Ekuador.

Brasil baru bisa menjebol gawang Ekuador pada menit ke-28 lewat tandukan Pato. Gol Pato terjadi setelah memanfaatkan umpan silang dari André Santos. Dengan pengawalan beberapa pemain belakang Ekuador, Pato mampu memanfaatkan bola di udara itu dengan tandukan kepalanya.

Pada menit ke-37, Ekuador secara mengejutkan mampu membalikkan keadaan setelah

Felipe Caicedo mampu menjebol gawang Brasil yang dijaga Júlio César. Dengan cerdik, Caicedo melesakkan tendangan kerasnya dari luar kotak penalti.

Bola yang melaju kencang tidak mampu ditangkap sempurna oleh Cesar. Hingga turun minum, tidak ada gol lagi yang tercipa. Skor sementara tetap 1-1.

Memasuki babak kedua, saat laga baru berjalan dua menit, Brasil kembali unggul 2-1. Gol kedua Brasil dicetak oleh striker Neymar pada menit ke-48.

Namun, lagi-lagi keunggulan Brasil tidak berlangsung lama.

Caicedo kembali menjadi momok bagi Cesar setelah tendangan kerasnya kembali merobek gawang Brasil pada menit ke-58. Skor menjadi 2-2.

Hasil imbang ini langsung membuat Brasil kembali menekan. Akhirnya, pada menit ke-61, Brasil kembali unggul 3-2 lewat gol Pato. Gol terjadi setelah memanfaatkan kemelut di depan gawang Ekuador.

Dengan sigap, pato mensontek bola ke gawang Ekuador.

Brasil kembali

memperbesar keunggulan menjadi 4-2 lewat gol Neymar pada menit ke-72. Gol ini terjadi

berkat umpan Maicon, bola yang mengalir ke kotak penalti langsung disampar dengan

cepat oleh Neymar. Hingga laga usai, skor tetap 4-2 untuk kemenangan Brasil. (h/vvn/pp)

Roma Pagari De Rossi

Daniele De Rossi

ROMA, HALUAN — Muncul kabar bahwa AS Roma bakal melepas gelandang Daniele De Rossi ke Chelsea atau Manchester City.

Roma menepis kabar itu karena melepas De Rossi sama saja melemahkan tim.

Rumor bahwa De Rossi akan dilepas ke salah satu klub Inggris yang disebut di atas didasarkan pada fakta bahwa kontrak gelandang 28 tahun itu akan berakhir pada musim panas mendatang.

Upaya merayu De Rossi buat memperpanjang kontrak masih belum menemui hasil dan tentu saja akan lebih menguntungkan bila De Rossi dilepas untuk mendapat uang ketimbang melepasnya gratis.

“Penjualan De Rossi tidak ada dalam agenda, demikian juga dengan negosiasi perpanjangan kontraknya yang tidak ada dalam agenda hari ini,” tepis Direktur Olahraga Roma, Walter Sabatini, di Football Italia. Rumor yang lain, dana yang diperoleh Roma dari penjuala De Rossi bisa dijadikan modal untuk menggaet playmaker Palermo, Javier Pastore. Tapi ide itu pun ditepis kubu Giallorossi.

“Saya tidak mungkin melemahkan tim ini. Dengan menjual De Rossi dan lalu memboyong Javier Pastore ataupun pemain lain, itu tetap merupakan pelemahan buat Roma,” tegas Sabatini. (h/dtc/pp)

6

Olahraga

JUMAT, 15 JULI 2011 M 14 SYA’BAN 1432 H

Timnas Senior Tunda Latihan JAKARTA, HALUAN—Tim Nasional (timnas) senior menunda sehari latihan di Jakata, dari jadwal semula Kamis sore menjadi Jumat (15/7) sore, sebagai persiapan putaran kedua Pra Piala Dunia 2014.

“Kami memutuskan untuk tidak jadi menggelar latihan Kamis sore ini. Selain pelatih kepala belum datang, para pemain pun masih belum lengkap bila dipaksakan berlatih. Dengan pertimbangan itu, kami sepakat menunda latihan sehari menjadi Jumat (15/7),” kata Manajer Timnas Ferry Kodrat, di Jakarta, Kamis.

Pelatih Timnas Wim Rijsbegen yang menggantikan Alfred Riedl itu belum datang.

Menurut Ferry, penundaan itu dilakukan setelah ia berkonsultasi dengan asisten pelatih Rahmad Darmawan dan Bob Hippy, anggota Exco PSSI yang juga koordinator timnas.

“Saat ini sudah konfirmasi sebanyak 22 pemain yang akan datang dari 25 pemain yang masuk daftar pemanggilan,” katanya.

Ia mengatakan, manajemen dan asisten Rahmad Darmawan berencana diskusi lebih dulu dengan para pemain, bila mereka sudah berkumpul Kamis.

“Hal ini harus kami lakukan untuk menyamakan visi dan membangkitkan motivasi pemain sebelum berangkat ke Turkmenistan,” kata Ferry yang menjabat CEO Klub Bojonegoro itu.

Ia mengakui memang waktu persiapan sangat singkat menjelang partai tandang dalam pertemuan pertama melawan Turkmenistan pada 23 Juli 2011.

“Namun kami harus tetap ‘fight’ untuk bisa meraih hasil maksimal di Ashgabat nanti,” katanya.

Disinggung perubahan pemain, ia menegaskan bahwa perubahan pemain baru dapat dilaksanakan pada pertandingan kedua di Jakarta, 28 Juli 2011.

“Pemain yang sudah didaftarkan ada sebanyak 25 pemain oleh pengurus sebelumnya, dan masih ada kuota 25 pemain yang masih dapat didaftarkan. Maka perubahan pemain ini baru dapat dimasukkan untuk pertandingan kedua,” katanya.

Daftar pemain Timnas senior yang dipanggil: - Kiper: Markus Haris Maulana, Ferry Rotinsulu, Kurnia Meiga - Pemain Belakang: Hamka Hamzah, M. Roby, Ricardo Salampessy, Gunawan Dwi Cahyo, Wahyu Trisnanto, M. Nasuha, Beny Wahyudi, Zulkifli Syukur, Supardi.

Pemain Tengah: Oktovianus Maniani, Arif Suyono, M. Ridwan, Firman Utina, M. Ilham, Ahmad Bustomi, Eka Ramdani, Toni Sucipto, Egi Melgiansyah. Pemain Depan: Cristian Gonzales, Bambang Pamungkas, Ferdinand Sinaga, Boaz Solossa. (h/ant)

ANTARA

TIMNAS Indonesia akan menjalani latihan hari ini setelah sempat tertunda. Terlihat Bambang Pamungkas dan kawan-kawan sedang latihan.

Futsal Sumbar Pastikan Tiket PON

PADANG, HALUAN — Tim Futsal Pra PON Sumbar pastikan satu tiket PON XVIII 2012 di Riau mendatang setelah sukses mengatasi perlawanan tim Pra PON Sumatera Utara dengan skor 6-4 (3-2) pada laga pra kualifikasi PON yang di helat di Hall Ranau Jakabaring Palembang Kamis (14/7) siang.

Sekda Sumbar, Ali Asmar melakukan tendangan pertama sebagai pertanda dimulainya Liga Pendidikan Indonesia (LPI) tingkat Sumbar, kemarin di GOR Haji Agus Salim Padang.

RIO SURYA W

LPI SUMBAR 2011

SMA 5 Padang Terlalu Kuat PADANG, HALUAN — SMA 5 Padang bungkam SMA 1 Junjung Sirih dengan skor telak 5-0 (2-0) pada laga pembuka Liga Pendidikan Indonesia (LPI) ke II tingkat Sumatera Barat yang dihelat di Stadion Haji Agus Salim Padang Kamis (14/ 7) sore.

Pada pertandingan yang dipimpin wasit FIFA, Herlin tersebut, SMA 5 terlihat mendominasi jalannya pertandingan.

Baru lima menit babak pertama berjalan, Apriyono sukses membobol jala lawan. Memasuki pertengahan babak petama, giliran Aryunda Arta Zola yang sukses menambah keunggulan tepatnya menit ke-23. Hingga jeda skor 2-0 untuk keunggulan SMA 5 tetap bertahan.

Memasuki babak kedua, SMA 1 Junjung Sirih coba menyamakan keunggulan. Namun

penyelesaian akhir yang kurang, ditambah kokohnya lini pertahanan juara bertahan, membuat Junjung Sirih tidak mampu membukukan gol. Malah Apriyono sukses untuk kali kedua membobol gawang Junjung Sirih yang dikawal Rahmat Hidayat tepatnya menit ke-57.

Pada menit ke-61 melalui umpan Bayu Setia Putra dari sisi kiri pertahanan Junjung Sirih, Apriyogi Yunes berhasil mlakukan sepakan keras langsung ke arah gawang Rahmat.

Tak puas dengan empat gol, menit ke-67 Sigit Asnandar menutup kemenangan SMA 5 melalui golnya. Skor 5-0 tetap tidak berubah hingga wasit Herlin meniupkan peluit panjang.

Sementara sebelum laga perdana dilangsungkan, Sekda Provinsi Ali Asmar membuka secara resmi gelaran LPI tingkat

Sumbar dengan melakukan sepakan bola pertama.

Acara pembukaan turut dihadiri oleh pengurus KONI Sumbar, ketua Pengprov PSSI Sumbar Armyn An, Kabid olahraga Disdikpora Sumbar Jefrinal Arifin, Muspida dan Muspika Sumatera Barat, serta perwakilan dan juga pembina dari sebanyak 47 tim SMP, SMA, dan Perguruan Tinggi.

Dalam sambutannya Ali Asmar mengungkapkan sangat mendukung terselenggaranya kompetisi ini. “Bagi tim-tim yang lolos mewakili Sumbar nantinya, Pemerintah Provinsi akan memberikan bantuan kepada mereka.

Dukungan dari Provinsi pasti ada, karena kita akan membawa nama Sumatera Barat ke tingkat nasional,” paparnya.(h/cw22)

Nugraha Besoes Pastikan Riedl Dikontrak PSSI JAKARTA, HALUAN — Mantan Sekretaris Jenderal PSSI Nugraha Besoes memastikan kalau PSSI lah yang mengontrak Alfred Riedl.

Sementara saat ditanya soal kejelasan kasus tersebut, Djohar Arifin Husin menolak berkomentar.

“Kami tidak mau mengomentari masalah ini karena itu sudah menyangkut ranah hukum,” sahut Djohar pada wartawan di markas PSSI, Senayan, Jakarta, Kamis (14/7).

PSSI membuat kejutan saat memberhentikan Alfred Riedl, Rabu (13/ 7. Dalam keterangannya pada wartawan Djohar Arifin Husin menyebut kalau dia tidak menemukan surat

kontrak Riedl dengan PSSI, hal mana memunculkan isu kalau pria asal Austria itu justru di kontrak oleh Nirwan D Bakrie (mantan wakil ketua umum PSSI di era Nurdin Halid).

Namun pernyataan Djohar tersebut disangkal oleh Nugraha Besoes.

Mantan sekjen PSSI itu dalam pesan singkatnya pada wartawan memastikan kalau Riedl dikontrak oleh PSSI, dan bukan secara personal sebagaimana ramai dikabarkan.

Pria yang akrab disapa Kang Nug itu menyebut kalau semua berkas terkait kontrak Riedl ada dan tersimpan dalam file PSSI. Kalau kepengurusan baru tidak menemu-

kannya, itu karena mereka tidak bertanya terlebih dahulu.

“Kontraknya semua ada di file PSSI. Soalnya mereka belum tanyakan secara cermat udah komentar duluan.

Kontrak Riedl resmi dengan PSSI mulai tanggal 7 Mei 2010 sampai dengan 6 Mei 2012. Ditandatangani tanggal 14 Mei 2010, setelah Riedl datang dari Austria, bersamaan dengan kontrak dari Wolfgang Pical, asisten pelatih, rinciannya lengkap,” kata Besoes.

Soal tanda tangan yang tercantum dalam lembar kontrak, Kang Nug tak menyangkal kalau yang meneken adalah Nirwan D Bakrie yang saat

itu menjabat wakil ketua umum. Hal itu disebut Nugraha normal lantaran Nirwan adalah koordinator BTN (badan tim nasional).

Sementara itu, saat didesak wartawan alasan tidak mempertahankan Riedl, Djohar menyebut kalau PSSI di bawah kendalinya sudah memiliki program.

“Kami dari anggota Exco sudah memiliki program. Kami tidak mau mengomentari itu karena ada program yang lebih besar. Kami dari anggota Exco juga sudah membicarakan program ini bagaimana ke depannya sehingga harus ada persiapan,” tuntas Djohar. (h/dtc)

Pada pertandingan keempat kualifikasi PON tersebut, tim yang diasuh trio pelatih Syafrianto Rusli, Zulmaidi Ben, serta Doni Zola tersebut memang menguasai jalannya pertandingan sejak menit-menit awal. Meski demikian, Randi “Akank” Satria Mushar dan kawan-kawan gagal memanfaatkan peluang yang begitu banyak. Disamping itu, tim Sumatera Utara yang dikenal solid, juga memberikan perlawanan yang begitu ketat terhadap tim Sumbar.

Gol-gol kemenangan tim Sumbar dibukukan masingmasing oleh Randi “Akank” Satria Mushar pada menit ke4, menit ke-5, serta menit 26, Rahmad Budiman pada menit ke-6, Roni menit ke-22, dan Soni Nasirwan menit ke-31.

Sedangkan gol Sumatera Utara masing-masing dibukukan oleh Sahid Dansyah menit ke-12, menit 20, dan menit ke-39, serta Fuad menit ke-32.

Berkat kemenangan tersebut disamping tim Sumbar memastikan lolos PON, juga menempatkan mereka untuk sementara masih menduduki posisi puncak klasemen sementara kualifikasi PON dengan meraih 12 poin. Tim yang demanejeri Yasman Yanusar ini hanya unggul selisih gol dari posisi runner up Sumatera Selatan (sudah pasti lolos PON) yang juga meraih

kemenangan kala menjamu Pra PON Jambi dengan skor 75. Sumbar membukukan 31 gol dan hanya kebobolan tujuh gol, sementara Sumsel membukukan 30 gol dengan sepuluh kebobolan.

Berada diposisi ketiga yakni Sumatera Utara dengan meraih poin enam, namun belum bisa memastikan tiket PON dikarenakan dua tim yang menduduki posisi keempat dan kelima yakni Jambi dan Lampung, masih berpeluang dengan menyisakan satu pertandingan lagi. Sedangkan Pra PON Bengkulu dipastikan tidak akan bisa lolos mengingat mereka belum menghasilkan poin.

Pelatih tim Sumbar Syafrianto Rusli mengungkapkan bahwa Sumbar sebenarnya meraih banyak peluang. “Secara statistik tim kami menguasai jalannya pertandingan, baik dari sisi taktik maupun permainan, kami bisa melalui dengan sangat bagus.

Namun penyelesaian akhir yang kurang sempurna, membuat anak-anak banyak menyianyiakan peluang emas. Dengan lolosnya kita ke PON nanti, manajemen tim sudah mencanangkan target baru untuk meraih juara pada kualifikasi PON palembang ini demi pencapaian yang lebih sempurna,” jelas Syafrianto didampingi manejer tim Yasman Yanusar.(h/cw22)

Tri Goestoro, Sekjen PSSI JAKARTA, HALUAN — Lima hari setelah terpilih sebagai ketua umum PSSI, Djohar Arifin Husin mengumumkan susunan kepengurusan yang akan membantu kerjanya. Untuk jabatan sekretaris jenderal, terpilih Tri Goestoro.

Pengumuman kepengurusan PSSI periode 2011-2015 dilakukan langsung oleh Djohar Arifin di markas PSSI, Senayan, Kamis (14/7).

Seperti telah banyak diperkirakan sebelumnya, Tri Goestoro terpilih sebagai sekjen PSSI. Ini merupakan kali kedua buat Tri Goestoro menduduki jabatan tersebut setelah sebelumnya pada periode 1998-2003, saat PSSI dipimpin Agum Gumelar.

Dalam tugasnya dia akan diwakili oleh Hadiyandra dan mantan pengurus PSSI lainnya Tondo Widodo.

“Kami dari Exco telah berusaha untuk melakukan yang terbaik. Oleh karena itu, kami bakal melakukan sebisa mungkin untuk menempatkan mereka sesuai dengan kriteria. Kita harapkan mereka bisa bekerja sebaik mungkin

sesuai dengan posisi dan bidangnya masing-masing,” ungkap Djohar kepada wartawan.

Dalam kesempatan yang sama Djohar juga mengumumkan penjabat untuk beberapa posisi strategis lainnya. Untuk bendahara ditunjuk Zulkifli Tanjung dan Husni Hasibuan sebagai wakil.

Sementara untuk koordinator bidang kompetisi Djohar mempercayakannya pada Sihar Sitorus.

Djohar membantah penunjukan pengurus baru ini sebagai upaya menyapu bersih rezim Nurdin Halid di PSSI. Orang-orang yang ditunjuk merupakan orang yang terpilih dan dipercaya bisa menjalankan tugas dengan baik di posisinya.

“Kita tetap menghormati teman saya Pak Nurdin Halid, Nirwan, semuanya.

Kita rekonsiliasi, program kita masih panjang, posisi diberikan kepada orang yang kami percaya dan kami sudah tahu kemampuan dan pengalaman mereka. Kami tidak sembarangan pilih,” Djohar menegaskan.(h/okz)

SEPAKBOLA AZWIN AMIR CUP

AMS FC Lolos ke Semifinal PADANG, HALUAN—Tuan rumah AMS FC Pauh mencatat kemenangan telak 5-1 (3-1) atas Sahabat FC Batusangkar dalam lanjutan turnamen sepakbola Azwin Amir Cup 2011 di lapangan AMS FC Pauh, Kamis (14/7).

Lima gol kemenangan tuan rumah dihasilkan Gito menit 5, 30, 55 dan 87. Satu gol lainnya disumbangkan Iwan menit 29. Sedangkan gol Sahabat dihasilkan Wandi menit 17. Dengan hasil itu, AMS melaju ke semifinal sebagai juara grup A. Satu tiket di grup ini diraih oleh RM Pak Datuk Padang Panjang.

Pada pertandingan itu kedua tim bermain menyerang sejak menit-menit awal. AMS yang diperkuat Satria Feri (PSIS Semarang) dan Tri Ramhad (Pelita Jaya) tampil dominan.

Terbukti pertandingan baru berjalan lima menit, AMS sudah mencetak gol melalui strikernya Gito.

Ketinggalan satu gol membuat Sahabat Batusangkar meningkatkan tempo serangan.

Sahabat berhasil menyamakan skor melalui Wandi pada menit 17. Hanya saja setelah skor berubah 1-1, tuan rumah kembali tampil menggila dua gol dicetak secara berturut-turut pada menit 29 dan 30 melalui Iwan dan Gito.

Di babak kedua, tuan rumah tidak memberi kesempatan kepada lawan. AMS berhasil menambah dua gol melalui Gito pada menit 55 dan 87. Di semifinal AMS akan menunggu runner up grup B yang kemungkinan besar akan ditempati oleh Karantina FC atau Terminal FC.

Jumat ini akan memainkan partai penyisihan terakhir grup B sekaligus penentuan tiket terakhir dari grup ini antara Karantina FC melawan Putra Buana Payakumbuh. Untuk lolos, Karantina FC yang dilatih Joni Efendi ini hanya membutuhkan hasil imbang.

Hanya saja agar bisa menjadi juara grup, Karantina membutuhkan kemenangan besar lebih dari 8-0. Pasalnya pada pertandingan pertama Putra Buana dicukur Terminal dengan skor 8-0.

Karantina FC diisi oleh sejumlah pemain berpengalaman yang bermain di liga Indonesia seperi Andre Syaifuddin, Eko Pujianto, Febri Setiadi Hamzah, Imran Hadi, Revelino, Yusra Antoni, Roni Mandro, Dicky Hidayat, Aldo Prasetyo, Jumadi Rais dan lainnya. (h/cw22)

IST

KARANTINA FC yang dilatih Joni Efendi akan memainkan partai penyisihan terakhir menghadapi Putra Buana Payakumbuh, Jumat ini di Lapangan AMS Pauh Pariaman dalam turnamen Azwin Amir Cup.

Olahraga

JUMAT, 15 JULI 2011 M 14 SYA’BAN 1432 H

KSI Pariaman Gelar Sepeda Santai

Tim Putri Kejati Sumbar Juara Voli Adhyaksa

PARIAMAN, HALUAN-Komite Sepeda Indonesia (KSI) Kota Pariaman akan menggelar Sepeda Santai Keliling Kota Pariaman pada Minggu (17/7). Star depan Kantor Balai Kota Pariaman-Cimparuah-By-pass-Simpang ApaCubadak Aia- Sirambang-Balai Nareh-Mangguang dan finis di kawasan objek wisata pantai Gandoriah.

“Pelaksanaan kegiatan terkait dalam merayakan HUT Kota Pariaman ke-9 tahun ini, sekaligus HUT Kemerdekaan RI ke 66, Hari Anti Narkoba dan Hari Keluarga Nasional tahun ini”, kata Ketua KSI Kota Pariaman Armen, di ruang kerjanya Kamis (14/7).

Disisi lain, untuk menggalakan olahraga bersepeda di Kota Pariaman, karena bersepeda mengandung banyak manfaat untuk kesehatan badan.

Bersepeda santai keliling Kota Pariaman itu, akan dilepas oleh Ketua KSI Sumbar, H.Mukhlis R. Total hadiah door prize Rp25 Juta.

“Bagi peserta yang ingin ikut kegiatan ini, bisa mendaftarkan diri di loksi star, sebelum kegiatan dimulai pada pukul 07.00 WIB”, kata Armen.(h/tri)

Warga Minta Sport Center Dharmasraya Tetap di Koto Baru

DHARMASRAYA, HALUAN-Sekitar 35 orang warga Koto Baru menemui Bupati Dharmasraya, Kamis (14/7) di Aula Kantor Bupati untuk menyampaikan aspirasinya tentang penempatan pembangunan Sport Center Dharmasraya Warga Koto Baru Kecamatan Koto Baru yang datang berkunjung ke kantor Bupati tersebut, menagih janji Pemda yang semula Sport Centre akan dibangun di Jorong Koto Nagari Koto Baru Tokoh masyarakat Koto Baru, Mulyadi mengatakan, pembangunan Sport Center yang telah diprogramkan ketika pemerintahan periode sebelumnya, telah dijelaskan Bupati Adi Gunawan untuk tetap ditempatkan di Koto Baru.

“Selama ini hanya karena tidak terjalin komunikasi antara Pemda dengan panitia pengadaan tanah untuk pembangunan Sport Center tersebut, yang konon katanya pembangunan tersebut dipindahkan ke Koto Padang, Bupati selaku kepala daerah tentu mempunyai hak untuk menentukan kebijakan, dan ia juga tidak mau menjadi bulanbulanan masyarakat,” ujarnya Ketua Pemuda Koto Baru Muslimin, mengatakan warga Koto Baru selama ini tetap optimis bahwa pembangunan Sport Center tersebut akan terlaksana di Koto Baru. Ketika rapat kemarin Surat Keputusan tentang hal ini telah dikeluarkan Bupati. (h/fma)

Kejari Payakumbuh Gelar Turnamen Voli

PAYAKUMBUH, HALUAN-12 institusi Lembaga pemerintahan di Payakumbuh dan Limapuluh kota dipastikan bakal bertarung dalam ajang turnamen voli, yang digelar Kejaksaan Negeri Payakumbuh Senin-Rabu (25-28/7) mendatang. Ajang ini sengaja digelar Adhiyaksa Payakumbuh jelang memperingati HUT Bhakti Adhyaksa ke-51, yang jatuh pada 25 Juli nanti.

“Khusus untuk pertandingan voli, memang sengaja kita beri tema ‘Volly Ball antar Penegak Hukum’. Karena ini merupakan hal baru yang segera akan dilaksanakan di Payakumbuh. Tempatnya, nanti akan digelar di lapangan voli Tanjuangpauh, Payakumbuh Barat,” ujar Kajari Tri Karyono kepada Haluan di, Koto Nan Ompek, awal pekan ini.

Selain menggelar pertandingan voli, lanjut Tri Karyono, Kejari Payakumbuh juga akan menggelar serangkai kegiatan.

Mulai dari aneka lomba, upacara, hingga kegiatan bakti sosial. Seperti donor darah serta anjangsana; mengunjungi panti asuhan yang ada di Situjuah Kabupaten Limapuluh Kota.

Ketua pelaksana acara HUT Adhyaksa ke-51 Murzal didampingi Sekretaris Sucipto SH menyebut, pada HUT Adhiyaksa kali ini, pihaknya sengaja mengadakan berbagai kegiatan lomba dan sosial. “Kami juga mengadakan jalan santai, lomba anak-anak, seperti lomba IAD (gusur).

Kemudian lomba tenis meja dan domino,” tutur mereka.

Untuk tim yang akan berlaga nanti di voli antar penegak hukum, tambahnya, akan meliputi beberapa tim penegak hukum. Mulai dari Polres Kabupaten Limapuluh Kota, Zipur, DPRD kabupaten, Pemko Payakumbuh, Lembaga Permasyarakatan hingga Kejaksaan. “Selanjutnya Tim DPRD Payakumbuh, Polresta, Batalyon 131, Kodim, pengadilan dan Pemkab Limapuluh Kota,” imbuhnya. (h/il)

KESEMPATAN BERKARIR Sebuah Grup Perusahaan Jepang yang bergerak dalam bidang Otomotif yang sedang berkembang sangat pesat, dengan cabang tersebar di seluruh Indonesia membutuhkan beberapa tenaga kerja untuk menduduki posisi sebagai :

MARKETING Persyaratan : 1. Pria max usia 30 tahun 2. Pendidikan Minimal DIII 3. Diutamakan memiliki pengalaman kerja pada level Marketing dan Administrasi 4. Bertanggung jawab, komunikatif dan mampu bekerja dengan team Kirimkan lamaran lengkap, CV, foto copy KTP & foto terbaru ke:

Buana Lestari Mobil Jl. S. Parman No. 208 U-V Padang Telp. 0751 - 7053787

7

IST

PEWUSHU Sumbar bertemu lawan sepadan pada Kejurnas Wushu 2011 di CCC Makassar. Terlihat dua pewushu Sumbar sedang bertarung dalam sebuah iven beberapa waktu lalu.

KEJURNAS WUSHU 2011

Sumbar Bertemu Lawan Sepadan

PADANG, HALUAN – Atlet Wushu Sumbar akan bertemu lawan sepadan Jumat (15/7) ini dalam memperebutkan tiket PON pada kualifikasi PON Wushu yang digelar di Celebes Convention Centre (CCC) Makasar.

Hal ini diungkapkan manejer tim WI Sumbar Zaimul Bakhri usai menghadiri manejer meeting yang dihelat di Celebes Centre skitar pukul 14.00 Kamis (14/7) kemarin di Makasar.

“Insya Allah besok (Hari inired) atlet-atlet Wushu yang akan bertanding pada kualifikasi PON yakni, di nomor Sanda (pertarungan) kelas 48 kg putri Nella Prianto akan berhadapan dengan atlet dari Bengkulu, kelas 52 kg putri, Nuria Nilam Sari bertemu dengan atlet dari Sumatera Utara, kelas 56 kg

putri Isa Mahdina berhadapan dengan atlet dari Sulawesi Utara.

Sedangkan untuk putra nomor Sanda, di kelas 52 kg Hardif Bahar akan berhadapan dengan atlet Wushu asal Jambi, kelas 56 kg, Fedrizal bertemu dengan atlet Maluku Utara, kelas 60 kg Sandi Korga juga ditantang atlet wushu dari Maluku Utara, serta kelas 65 kg Bayu Novendra akan berhadapan dengan atlet asal Kalimantan Barat,” paparnya.

Sementara lima atlet lainnya yakni nomor Sanda putra kelas 48

kg yakni Dedi Ramli, juga akan bertarung hari ini. Nomor Talou (peragaan seni) yang diwakili oleh empat atlet yakni pada putra Pardiman Ahmad, serta Rahmad Fajri, dan pada putri Yosi Pramita, dan Laidy Yuli Fitria, juga dikabarkan akan bertemu lawan sepadan.

“Lawan tim kami nantinya meski bisa dibilang tidak terlalu berat, namun saya mengingatkan anak-anak agar tidak menganggap remeh.

Karena jika kita lengah, bisa-bisa lawan yang seharusnya mudah bisa menjadai sulit,” lanjut Zaimul.

Zaimul Bakhri yang didampingi pelatih tim WI Sumbar Firman Safei berharap agar para atlet tetap menunjukan penampilan yang maksimal. “Anak-anak siap, dan akan berjuang dengan maksimal. Mohon doa dari masyarakat Sumbar agar tuah sakato bisa lolos PON nanti,” pungkasnya. (h/cw22)

PADANG, HALUAN - Tim tarik tambang Putri dan tim voli Putri dari Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumbar berhasil membuktikan keperkasaannya.

Mereka berhasil menduduki posisi pertama untuk kedua pertandingan yang digelar Kejati Sumbar untuk memeriahkan Hari Bakti Adhyaksa tahun ini, di GOR Haji Agus Salim, Kamis (14/7).

Dalam pertandingan tarik tambang, tim dari Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) Kejati ini berhasil menumbangkan lawannya di final dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Padang. Untuk pertandingan voli yang dilaksanakan bergantian dengan pertandingan tarik tambang, tim Putri dari Kejati Sumbar berhasil keluar sebagai juara, setelah dalam final berhasil membungkam lawannya dari Tim Kejari Padang.

Sementara itu untuk tim Putra dari Kejati Sumbar harus rela berada di posisi ketiga setelah mengalah dari tim Kejari Padang di babak semifinal. Untuk tim putra, Tim dari Kejari Padang berhasil mengalahkan lawannya di final yakni Tim dari Kejari Tua Pejat.

Sedangkan final untuk putra yang berhadapan antara Tim VI yang terdiri dari Kejari Payakumbuh, Bukittinggi, dan Lubuk Sikaping melawan Tim IV yang terdiri dari Kejari Pariaman, Lubukbasung, dan Simpang Empat, berhasil dimenangkan Tim VI. Pertandingan berakhir dengan rubber set.

Pertandingan putra ini merupakan partai penutup kegiatan pertandingan tambang dan bola voli yang digelar kemarin. Pada pertandingan putra tersebut, yang berlangsung sengit saling susul menyusul perolehan angka. Dimana masingmasing tim berhasil menang dua babak. Dalam penentuan pemenang kembali ditambah sebanyak setengah babak. Peluang itu ternyata tidak disiasiakan Tim VI yang kemudian berhasil menang dari Tim IV. Dalam kesempatan itu, hampir seluruh perwakilan kejari di Sumbar hadir. Para jaksa dan pegawai kejaksaan turut ambil bagian.

Aspidum Kejati Sumbar, Witono, menyatakan, berbagai macam kegiatan yang dilaksanakan ini digelar dalam rangka memeriahkan Hari Bakti Adhyaksa (HBA) ke51, yang jatuh pada Jumat (22/7).

Pertandingan olahraga ini dilakukan untuk mempererat jalinan silaturahmi antara seluruh jajaran kejaksaan di Sumbar.

Ada beberapa cabang olahraga yang dipertandingkan. Diantaranya, bulu tangkis, bola voli, domino, dan futsal. Selain pertandingan olahraga, rangkaian kegitan ini juga diisi dengan lomba Mars Adhyaksa, serta kegiatan sosial berupa anjang sana panti asuhan dan tabur bunga di taman makam pahlawan.(h/ynt)

BUPATI CUP I

N2 Batusangkar Lolos KOTO BARU, HALUAN-Tim N 2 Sport Batusangkar kabupaten Tanah Datar melalui perjuangan jatuh bangun, berhasil mengatasi perlawanan Lasser kabupaten Limapuluh Kota dilapangan Koto Baru Simalanggang Limapuluh Kota Kamis (14/7) melalui adu tendangan penalti dengan skor 5-3 (1-1). Dalam waktu normal kedua tim bermain imbang 1-1.

Empat gol yang mengantarkan N 2 Sport Batusangkar melenggang keputaran kedua Bupati Cup I itu, lahir dari empat algojonya, Leonar, Irsyad, Yudifo, dan Sandrova Tuchen. Sedang EE alias Jojo, gagal melaksanakan tugas eksekusi.

Dua gol hasil penalti dicetak Lasser hasil binaan pelatih Hendri Yasmar, SH ini, lahir dari kaki Rivo dan Medi.

Penendang pertama Yance dan penendang keempat Ivon Agam, tendangannya gagal.

Menit 15 tim Lasser sempat memimpin 1-0 sampai babak

pertama dipimpin Ronal dari PSSI kabupaten Limapuluh Kota, berakhir.

Serangan-serangan yang akurat, dengan bola-bola lambung bervariasi tinggi dan passing datar, dilancarkan kedua tim secara bergantian.

Duel-duel diudara, diselingi adu kecepatan lari, serta operan tiktak dilini pertahanan lawan terjadi silih berganti.

Selama babak pertama, N 2 Sport dapat peluang emas sekitar tiga kali lewat Elemen, Yudifo, dan Irsyad, sayang tendangannya melenceng diatas mistar gawang, dipeluk Yopi kiper Lasser. Sedang dari pihak Lasser, selain gol yang berhasil memperdaya Desri kipper N 2 Sport, nyaris menambah gol lewat Thonik, Rio Febrian, dan Medi.

Babak kedua dilanjut kedua tim secara bergantian berhasil mnggerayangi lini pertahanan lawan , namun tidak berhasil membuahkan gol. Lini pertahanan N 2 Sport diko-

mandokan pemain senior Wali, sulit dimasuki penyerang Lasser.

Lini pertahanan Lasser yang bermaterikan Nyak Lone, Ivon Agam, dan Syofyan, juga cukup kompak dan tangguh, sering menghalau Yudifo dan kawan – kawan.

Mala petaka yang membobolkan gawang Lasser terjadi 17 menit babak kedua berjalan, EE alias Jojo berhasil menutup kemelut di mulut gawang Lasser dengan melancarkan tendangan dari jajak 25 meter, hingga Yopi kiper Lasser yang out posisi, harus mengambil bola dari dalam jaringnya.

Kedudukan imbang 1-1 menjadi pertarungan Lasser Limapuluh Kota melawan N 2 Sport Batusangkar ini makin enak ditonton, yang akhirnya dilerai dengan adu penalti dimenangkan N 2 Sport dengan 4-2.

N 2 Sport yang menang atas Lasser, ditunggu pada putaran kedua atau perebutan tiket final pool A, tim UNP Padang yang

SYAFRIL NITA

Tim N 2 Sport Batusangkar sebelum adu kekuatan dengan tim Lasser Limapuluh Kota yang berakhir 5-3 untuk N 2 Sport, foto bersama jelang pertandingan dilangsungkan Kamis (14/7).

menjinakan Persenas Padang Panjang.

Satu tiket menuju putaran kedua, akan diperebutkan Beringin Sakti Pariman dengan tuan rumah Venus FC Koto

Baru Simalanggang Limapuluh Kota. Pemenang Beringin Sakti Vs Venus B, juga sudah ditiunggu Lubuak Alai FC yang menumbangkan Persiju Sijunjung, Rabu (13/7). (h/snt)

8

JUMAT, 15 JULI 2011 M 14 SYA’BAN 1432 H

Bayang Utara Rawan Bencana

PAINAN, HALUAN — Ribuan jiwa warga kecamatan Bayang Utara( Bayu) Pessel bermukim pada zona berbahaya, rawan akan ancaman longsor.

Sebab di beberapa nagari yang ada di kecamatan tersebut terdapat daerah pemukiman yang padat penduduk, dikhawatirkan bila curah hujan tinggi musibah longsor bisa saja terjadi Dari pantauan Haluan, daerah pemukiman masyarakat yang berada di daerah zona merah itu antara lain, Kam-

pung Taratak Baru, Kampung Calau, Kampung Limau Limau, Ngalau Gadang, dan Kampung Dilan yang masih masuk dalam katagori desa tertinggal Daerah ini sulit dijangkau kendaraan roda empat dan roda enam. Pasalnya ada sebagian kampung tersebut yang hanya memiliki jalan setapak, karena medannya berada pada

Kerusakan Hutan Indonesia Tercepat di Dunia JAKARTA, HALUAN – Kerusakan hutan atau deforestasi di Indonesia sebanyak 1,8 juta hektar setiap tahunnya yang menempatkan posisi Indonesia sebagai negara dengan daya rusak hutan tercepat di dunia. Pembalakan liar menjadi ancaman kepunahan fungsi ekologi hutan tropis Indonesia.

“Ini membuat Guiness Book of The Record memberikan gelar kehormatan bagi Indonesia sebagai negara dengan daya rusak hutan tercepat di dunia,” kata Wakil Ketua Komisi IV DPR Firman Subagyo kepada wartawan saat menjelaskan soal proses RUU Pencegahan dan Pemberantasan Perusakan Hutan (P3H), di ruangan wartawan DPR. Karena itu kata politisi Partai Golkar itu, isu pembalakan liar bukan hanya menjadi isu nasional tapi juga internasional karena pembalakan liar merupakan kejahatan terorganisasi yang melibatkan banyak pihak dalam skala nasional maupun internasional.

Menurut Firman, saat ini aparat penegak hukum belum efektif dalam melakukan pencegahan dan pemberantasan pembalakan liar tersebu t. Bahkan UU 41/1999 tentang Kehutanan, menurut Firman, memiliki banyak kelemahan.

Misalnya saja, UU tersebut hanya menjerat para pelaku masyarakat adat dan bukan cukong. “Bahkan PP (Peraturan Pemerintah)-nya saja, tidak jalan,” tukasnya.

Presiden mengeluarkan PP 4/2005 tentang Pemberantasan Penebangan Secara Ilegal di kawasan hutan dan peredarannya di seluruh wilayah Indonesia sebagai turunan dari UU 41/ 1999. Firman juga menuding bahwa maraknya pembalakan liar karena banyak aparat di Kementerian Kehutanan serta kepolisian yang ‘main mata’ dengan para cukong kayu.

Para dirjen di Kementerian Kehutanan, banyak yang mengeluarkan izin dan mereka banyak yang tidak tersentuh aparat. (h/sam)

lereng perbukitan.

Kondisi ini tidak bisa dielakkan, sebab sudah diwariskan oleh nenek moyang mereka secara turun temurun.

Salah seorang warga Calau, Misnar mengakui daerah pemukimannya rawan akan bahaya bencana, namun masyarakat akan tetap tinggal pada daerah ini yang dinilainya cukup subur dalam sektor pertanian dan perkebunan.

“Hal inilah yang membuat masyarakat untuk menetap dan membangun rumah. Pembangunan ini pada awalnya hanya berupa pondok kemudian berubah menjadi pemukiman masyarakat,” katanya.

Masyarakat setempat sepertinya tidak peduli akan resiko dan dampak yang bakal terjadi serta tidak takut akan bahaya yang mengancam.

Buktinya pemukiman mereka dekat dengan daerah perladangan yang merupakan sumber pendapatan masyarakat tani.

Kekhawatiran masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana itu tetap ada, namun mereka tidak bisa berbuat banyak.

Pasalnya di daerah itu sudah dibangun rumah, sehingga untuk meninggalkan daerah yang selama ini dihuni itu akan sulit, kendatipun terjadi bencana. Seperti halnya bencana yang terjadi di Kampung Calau beberapa tahun lalu yang banyak jatuh korban harta benda maupun jiwa.

Salah seorang tokoh masyarakat Kecamatan Bayang Pessel Erman menyebutkan, mendirikan rumah pada daerah rawan bencana alam jelas akan berhadapan dengan risiko yang besar, yang dapat mengundang korban harta benda dan jiwa.

Karena itu ia mengimbau, sebelum mendirikan bangunan harus dipikirkan secara matang supaya tidak terjebak bahaya yang dapat merugikan diri sendiri, masyarakat dan pembangunan. (h/M. Joni)

M Joni

LONGSOR — Salah satu longsor yang terjadi di Kecamatan Bayang Utara (Bayu) Pessel, kemudian bencana ini bisa saja terjadi di daerah lain terutama ketika curah hujan tinggi, kondisi ini harus diwaspadai sebab dikuatirkan akan dapat menelan korban yang tidak diinginkan

Drainase Terpadu di Padang Sudah Mendesak

PADANG, HALUAN — Banjir yang rajin “menyapa” warga Kota Padang setiap musim hujan tiba, seharusnya bisa dieliminir dengan sebuah kebijakan tersistem dan fokus menyangkut perbaikan drainase kota. Karenanya, drainase terpadu sudah menjadi sebuah hal yang wajib dihadirkan.

“Pembangunan drainease terpadu sudah sangat mendesak dan tidak bisa lagi ditunda.

Kalau dibiarkan berlarut-larut, maka banjir yang telah menjadi “rutinitas” tahunan tersebut bisa dihindari,” kata anggota Komisi

III DPRD Sumbar, Israr Jalinus pada Haluan, kemarin.

Persoalan banjir di Kota Padang kata politisi Partai Amanat Nasional saat ini menjadi persoalan krusial yang harus segera dihentikan. Sebab, selain merugikan masyarakat, banjir juga kerap merusak sarana prasarana dan infrastruktur kota yang dibangun dengan susah payah.

Sebagai wakil rakyat, Israr mengatakan pihaknya siap membuka diri untuk berdialog dengan pemerintah daerah untuk mencarikan jalan keluar

atas persoalan banjir yang selalu menghantui warga setiap saat.

“Kalau kita bisa berdialog dan berdiskusi, rasanya tidak ada yang tidak bisa dipecahkan, termasuk juga persoalan bagaimana cara menghentikan banjir tersebut,” katanya.

Menurut Israr, ada sejumlah persoalan yang membuat drainase di Kota Padang bermasalah. Selain usia drainase yang telah tinggi, juga bencana gempa yang beberapa waktu belakangan muncul.

Kepala Badan Perencana Pembangunan Daerah (Bappeda) Padang, Hervan Bahar yang dihubungi terpisah memastikan, pemerintah daerah memang telah memberikan sebuah perhatian khusus untuk pembenahan dan perbaikan drainase di seluruh kawasan Kota Padang.

“Persoalan drainase memang telah menjadi sebuah pokok masalah yang harus dicarikan solusinya dan peme-

rintah daerah telah memulainya dengan perbaikan drainase di sejumlah titik di Kota Padang seperti di kawasan Pasar Baru, Purus, Siteba, Belimbing dan lain sebagainya,” jelas Hervan.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Padang, Hermen Peri menyebutkan untuk perbaikan drainase di Kota Padang, dibutuhkan anggaran yang tidak sedikit yaitu sekitar Rp100 miliar.

“Anggaran sebesar itu diperuntukkan untuk membenahi sistem drainase yang lebih baik,” kata Hermen Peri singkat.

Anggaran sebesar itu kata Hermen, selain berasal dari APBD Kota Padang, juga diharapkan turun dari APBD Provinsi serta lembaga terkait lainnya.

“Kalau ini bisa terlaksana, diharapkan banjir tak lagi hadir di Kota Padang,” katanya mengakhiri. (h/ted)

INFO SIGAB Tips Menghadapi Banjir SEBELUM BANJIR \Kerja bakti membersihkan saluran air \Melaksanakan kegiatan 3M (Menguras, Menutup dan Menimbun) benda-benda yang dapat menjadi sarang nyamuk \Membuang sampah pada tempatnya \Menyediakan bak penyimpanan air bersih SAAT BANJIR \Evakuasi keluarga ketempat yang lebih tinggi \Matikan peralatan listrik/sumber listrik \Amankan barang-barang berharga dan dokumen penting ke tempat yang aman \Ikut mendirikan tenda pengungsian, pembuatan dapur umum \Terlibat dalam pendistribusian bantuan \Mengusulkan untuk mendirikan pos kesehatan \Menggunakan air bersih dengan efisien Sesudah Banjir \Membersihkan tempat tinggal dan lingkungan rumah \Melakukan pembrantasan sarang nyamuk ( PSN ) \Terlibat dalam kaporitisasi sumur gali \Terlibat dalam perbaikan jamban dan saluran pembuangan air limbah (SPAL) Sumber: PUSDATIN

Pendidikan

JUMAT, 15 JULI 2011 M 14 SYA’BAN 1432 H

Dikpora Gelar Pelatihan Kewirausahaan

WISUDA AKBP - STIEKBP PADANG

Lulusan Harus Bisa Buka Lapangan Kerja

PADANG, HALUAN — Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Sumbar menyalurkan dana program Kelompok Usaha Pemuda Produktif (KUPP) kepada 30 kelompok usaha pemuda di Sumbar.

Sebelum disalurkan, pemuda penerima bantuan modal itu dilatih tentang kewirausahan. “ Ta h u n i n i a d a s e k i t a r 7 0 kelompok usaha pemuda yang akan mendapatkan bantuan modal usaha ini. Sebelum dana diserahkan, mereka kita latih jiwa kewirausahaanya,” kata Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Sumbar diwakili Kepala Bidang Pemuda, Erten Munandar di Hotel Bunda Padang, Rabu (13/ 7) malam. Hadir pada kesempatan itu, Kabid SD Bustavidia dan Ketua Pelaksana, Afrizal Mukhtar.

KUPP merupakan program nasional yang dijalankan Kementerian Pemuda dan Olahraga bekerjasama dengan pemerintah daerag melalui dinas terkait, seperti Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Sumbar, serta dinas pemuda dan olahraga di tingkat kabupaten/kota.

Program tersebut menjadi kegiatan rutin tahunan untuk mengatasi pengangguran dan kemiskinan, khususnya di kalangan pemuda. Sebab, hingga saat ini pengangguran masih menjadi salah satu persoalan bangsa.

Tidak hanya kemiskinan akibat dari pengangguran tersebut, namun juga munculnya tindakan kriminal oleh kalangan pemuda, karena tak ada yang bisa mereka perbuat untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

Penyebab pengangguran yakni Indonesia, jumlah pencari kerja lebih besar dari jumlah peluang kerja yang tersedia. Kemudian masih adanya anak putus sekolah maupun lulusan yang tidak melanjutkan namun tidak

PELATIHAN KUPP—Kabid SD Dinas Dikpora Sumbar, Bustavidia bersama Kabid Pemuda Erten Munandar menyalami pemuda peserta pelatihan kewirausahaan yang diselenggarakan Bidang Pemuda di Hotel Bunda Padang, kemarin (13/7) malam.

terserap dunia kerja, karena tidak memiliki keterampilan. Berikutnya banyaknya terjadi pemutusan hubungan kerja (PHK) karena krisis global serta sumber daya alam di pedesaan yang tidak bisa dimanfaatkan secara optimal.

“Saat ini, jumlah pengangguran di tanah air masih berkisar 8-9 juta.

Sebagian besar dari jumlah ini merupakan pemuda yang dalam usia produktif. Nah, persoalan inilah yang harus dijawab oleh pemuda, tentunya harapan itu tertumpang kepada adikadik yang mengikuti kegiatan KUPP ini,” kata Erten dihadapan sekitar 60 pemuda peserta pelatihan kewirausahaan tersebut.

“Kami sangat berharap, adik-adik

bisa menjalankan usaha dengan baik, karena dengan usaha ini percepatan pertumbuhan ekonomi bangsa bisa diwujudkan.

Kita bisa lihat, dalam usaha beternak itik saja misalnya. Dengan 100 ekor itik, kemudian 80 butir saja telurnya setiap hari. Angka Rp1000 saja harga telur per butir, sudah bisa menghasilkan Rp80 ribu per hari, atau Rp2,4 juta per bulan.

Angka ini sama dengan pendapatan PNS golongan III. Nah, bisa dibayangkan jika kita punya 200 atau sampai 500 itik. Begitu juga dengan usaha kolam ikan dan sebagainya.

Kita semua harus optimis, usaha yang digerakan pemuda ini bisa sukses,” katanya lagi.

PADANG, HALUAN — Seluruh siswa baru di Kota Padang akan melakukan penghijauan di sekolah dan lingkungan sekitar, Sabtu (16/ 7) pagi. Aksi sosial yang dilaksanakan bersama-sama warga ini merupakan rangkaian kegiatan penutup masa orientasi siswa (MOS) tahun pelajaran 2011/2012 yang telah dimulai sejak Minggu (10/7) lalu.

Dinas Pendidikan menargetkan ada sekitar 21.000 bibit tanaman baru di sekolah dan lingkungan sekitar, sesuai jumlah siswa baru tingkat SMP, SMA dan SMK negri dan swasta tahun ini.

Kepala Bidang Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan Kota Padang, Gustiar Jamal kepada Haluan, kemarin (14/ 7) mengatakan, aksi penghijauan ini merupakan kegiatan penutupan MOS. Sebelumnya, sebagian siswa juga dibekali kegiatan ESQ untuk meningkatkan jiwa kebersamaan antar siswa dari berbagai sekolah.

“Rabu lalu, ESQ ini diikuti SMA 2, SMA 3 dan SMA 4.

Kamis juga diikuti SMA Pertiwi. Ada sekitar 1400 siswa yang sudah mengikuti ESQ ini.

Kegiatan ini kita laksanakan untuk membangun jiwa keberKESEMPATAN KERJA KE LUAR NEGERI Dibutuhkan segera Tenaga Kerja Indonesia sebanyak 100 orang WANITA sebagai OPERATOR ELEKTRONIK & PRODUKSI di Malaysia.

CARSEM (M) SDN BHD Gaji Pokok Tunj Shift Tunj Shift Mlm Tunj Kedatangan

: RM 550/bl : RM 4/hr : RM 8/hr : RM 40/bl

Lokasi : Nilai Tunj Kerajinan : RM 100/mgg Over Time Levy Free Bonus

SONI EMECS (M) SDN BHD Lokasi : Bangi Selangor / KL : RM 500/bl Tunj Shift Sore : RM 50 / bl : RM 2-3/hr : RM 6 / hr Levy Free : RM 3 / hr Over Time Bonus ALPS ELECTRIC (M) SDN BHD Lokasi : N. Sembilan Gaji Pokok : RM 430/bl Over Time Tunj Kedatangan : RM 30/ bl : RM 130.2/bl Tunj Kdtngan Full : RM 20/bl Saturday OT Tunj Shift Mlm : RM 70/bl : RM 66.2/bl Tunj Makan : RM 42/bl Levy Free Bonus PENDAFTARAN SETIAP HARI KERJA Persyaratan Administrasi : 1. Umur 18 s/d 30 Tahun 2. Pendidikan min. SLTP / SLTA Sederajat 3. KTP, Ijazah, KK, dan Pas Photo MU TANPA TE 4. Kartu AK1 dari Depnaker DUGA Gaji Pokok Tunj Kedatangan Tunj Shift Mlm Tunj Shift Pagi

INFORMASI DAN PENDAFTARAN HUBUNGI :

PT. DIAN YOGYA PERDANA Kantor Cabang Sumatera Barat Jl. Gunung Semeru III No. 4 Gunung Pangilun Padang (Samping SMA 3) Telp. (0751) 447296 Fax. (0751) 7057057 email : dyp_padang@yahoo.com Contact Person :

Bu Ned Pak Edi

: 085263216325 : 081363213339

Ingat Pilihan Anda Jaminan Masa Depan Yg Lebih Baik

samaan siswa, sehingga setelah mereka bersekolah terjalin rasa persahabatan, bukan tawuran,” kata Gustiar.

Dia menambahkan, setelah pembekalan ESQ, sekolah juga diharapkan membekali siswa dengan kegiatan-kegiatan ekstrakurikuler di sekolah nantinya, sehingga siswa tidak jenuh dengan pelajaran dalam kelas saja.

“Sekolah dan OSIS silahkan kembangkan bakat diri di sekolah. bisa di bidang olahraga, seni maupun di keagamaan. tidak itu saja, siswa hendaknya juga bisa mengembangkan pelajaran dalam lokal melalui belajar kelompok. di samping bermanfaat untuk meningkatkan kualitas belajar, juga positif menghindari kegiatankegiatan negatif di luar sekolah,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Bidang PLS Dinas Pendidikan, Jufri Siry yang juga pelaksana aksi penghijauan menambahkan, aksi penghijauan yang dilaksanakan seluruh siswa baru bersama masyarakat itu juga bagian upaya membangun kebersamaan antara siswa dengan masyarakat lingkungan.

Di samping itu, dengan gotong royong bersama melakukan penghijauan dan pem-

bersihan lingkungan, masyarakat juga merasakan tanggungjawab yang sama dengan siswa, sehingga bersama-sama menjaga lingkungan.

“Biasanya siswa melaksanakan gotong royong di sekolah dan di lingkungan sekitar tanpa melibatkan warga, sehingga rasa kebersamaan dan tanggungjawab kurang terjalin.

Namun kali ini, kita bersama-sama warga melaksanakan aksi penghijauan ini. jadi sekolah tak perlu khawatir tumbuhan yang mereka tanam hilang, atau dicabut oleh orangorang yang tidak bertanggungjawab, karena warga yang ikut bersama-sama menanam juga akan menjaga tumbuhan ini,” katanya lagi.

Aksi penghijauan dan gotong royong ini dilaksanakan mulai pukul 08.00 WIB sampai pukul 12.00 WIB, besok.

Jumlah peserta dari siswa saja ditargetkan sekitar 21 ribu yakni siswa SMA sekitar 5 ribu siswa SMK 8 ribu dan SMP sekitar 13 ribu siswa.

Mereka akan melakukan penghijauan dimana bibit dibawa masing-masing siswa dan bantuan Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan Kota Padang sekitar 2000 batang. (h/vid)

Ketua Pelaksana Afrizal Mukhtar menambahkan, pada program KUPP tahun ini, ada peluang bantuan modal usaha bagi 70 kelompok usaha pemuda. Jumlah itu terdiri dari 30 kelompok berasal dari dana APBD Sumbar dengan besar bantuan masingmasing kelompok Rp7,5 juta.

Selebihnya dari APBN dengan besarnya bantuan masing-masing Rp10 juta.

Syarat mendapatkan bantuan yakni masing-masing kelompok mengajukan proposal ke dinas pendidikan atau dinas pemuda masing-masing daerah.

Setiap kelompok minimal beranggotakan lima orang, serta memiliki jenis usaha dan tempat usaha yang jelas, bukan fiktif. (h/vid)

PADANG,HALUAN — Akademi Keuangan dan Perbankan (AKBP) dan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Keuangan Perbankan dan Pembangunan (STIE KBP) Padang mewisuda 153 lulusannya, Kamis (14/7) di Hotel Pangeran Padang.

Dalam wisuda ke LVII AKBP dan wisuda ke XLV STIE KBP ini meluluskan 53 orang sarjana Manajemen, 36 orang sarjana Akuntansi, dan 64 orang Master Manajemen.

“Jadi total lulusan wisuda periode pertama ini sebanyak 153 orang,”ujar Direktur AKBP, Ramonavera kepada Haluan usai upacara wisuda.

Dalam memasarkan lulusannya, AKBP telah melakukan berbagai kerja sama dengan seluruh Bank Perkreditan Rakyat (BPR) yang ada di Sumbar.

“Selain itu juga ada lulusan yang telah bekerja di Bank skala internasional, seperti Bank Hongkong di Batam dan Bank of Tokyo di Jakarta, selain juga banyak yang tersebar di bankbank lokal nasional,” tambahnya.

Sejak berdiri padatahun 1972 hingga kini AKBP telah mencetak sekitar 7000 alumni.

Untuk tahun ini tercatat ada 4884 alumni AKBP yang terdiri dari 411 alumni program master dan 2617 alumni program sarjana, sedangkan sisanya merupakan lulusan Diploma III. “Sebagian besar lulusan telah bekerja di berbagai instansi pemerintah dan swasta.

Namun sebenarnya AKBP juga fokus untuk menghasilkan lulusan yang bisa membuka lapangan kerja sendiri,”tegasnya.

Hal ini, ditambahkan Ramon, tentu saja didukung dengan perbaikan sistem perkuliahan dari waktu ke waktu.

“Untuk menunjang setiap mata kuliah kami telah siapkan labor untuk praktikum, ada yang

berupa bank mini atau labor bahasa Inggris. Tahun depan juga akan ditambah dengan labor bahasa Jepang,”katanya lagi.

Hal senada juga disampaikan Ketua STIE AKBP, Syarief Ali. Dari segi pendidikan, Syarief mengatakan bahwa manajemen STIE AKBP terus meningkatkan kualitas dosen dan mahasiswa dari tahun ke tahun. Saat ini, sekolah tinggi yang berdiri pada 1985 ini telah memiliki 23 orang dosen tetap ditambah beberapa dosen luar biasa dari universitas terkemuka di Sumbar.

“Hingga kini kami selalu menyiapkan lulusan yang bisa bersaing di pasar lokal dan pasar nasional. Jadi tidak hanya bisa bekerja di BPR namun juga bisa di bank luar negeri, atau menjadi mandiri dengan bergiat sebagai entrepreneur yang bisa membuka lapangan kerja,”ujarnya.

Membuka lapangan kerja, menurut Syarief menjadi fokus STIE KBP untuk mendukung pemerintah daerah. “Untuk menumbuhkan ekonomi yang sejahtera idealnya pertumbuhan lapangan kerja minimal 5 persen, namun saat ini baru satu persen. Inilah yang harus terus kita dorong untuk ditingkatkan,”paparnya lagi.

Sementara itu Staf Ahli Gubernur yang turut hadir dalam acara wisuda ini, Surya Darma Sabirin, mengharapkan lulusan AKBP dan STIE KBP ini bisa meningkatkan kualitas kerja dimana mereka bernaung saat ini.

“Sembilan puluh persen dari lulusan ini bukan lagi merupakan pencari kerja karena memang sudah bernaung di berbagai instansi. Dengan kata lain lulusan ini berperan untuk membawa perubahan peningkatan kualitas kerja di lembaga mereka masingmasing,”katanya. (h/cw16)

Unitas Resmikan Perpustakaan Digital

SABTU BESOK

Siswa Baru Lakukan Penghijauan

9

PADANG, HALUAN — Universitas Taman Siswa (Unitas) meresmikan perpustakaan digital pada Kamis (14/ 7). Kampus ini merupakan universitas kedua yang memiliki perpustakaan digital setelah Universitas Putra Indonesia (UPI) di Sumatera Barat (Sumbar).

Rektor Unitas Nanda Oetama menyebutkan, koleksi awal perpustakaan digital sebanyak lima ribu artikel, dari pelbagai bidang ilmu.

“Semua artikel dapat diakses mahasiswa, dosen, pun masyarakat umum,” ujarnya dalam launching perpustakaan digital di Aula Taman Siswa.

Menurut Nanda, perpustakaan digital dirancang sejak empat bulan yang lalu.

Ia bisa terwujud dengan didukung dana dari Yayasan Dana Sejahtera Mandiri (Danmandiri) Pimpinan Prof Dr Haryono Suyono, mantan mentri Menko Kesra Kabinet Reformasi Pembangunan, dan pengembang Posdaya untuk keluarga.

Haryono Suyono yang hadir dalam acara tersebut menuturkan, perpustakaan digital sebaiknya dimiliki semua universitas, sehingga berperan penting dalam peningkatan keilmuwan dan pemudahan memperoleh akses terhadap buku.

Dijelaskan Haryono, perpustakaan digital milik Tamsis dirancang terbuka.

Rencananya, tiap bulan, koleksi bacaan terus ditambah.

Dalam kesempatan tersebut, Haryono menyumbangkan buku Pak Harto The Untold Stories untuk perpustakaan Tamsis. Kepala BKKBN Sumbar HM

Yamin Waisale, yang hadir dalam launching itu menyumbangkan buku

SYAFRIZAL

SEORANG guru sedang memberi arahan kepada siswa Sekolah Dasar baru di SD 13 Surau Gadang Padang. Dinas Pendidikan Kota Padang Mengucurkan dana BOS untuk SD Negeri sebanyak Rp 8.328.900.000 bagi 350 sekolah.

BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : CANON NP 6050 CANON IR 5000 CANON IR 6000 CANON IR 5020 CANON IR 6020 CANON IR 8500 CANON IR 6570 CANON IR 2200 CANON IR 3300 CANON IR 8500 = Rp.

Dilema Demokrasi, satu dari tiga buku yang ditulisnya sendiri. (h/adk)

28 juta

BERYL COPY CENTRE

Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495

10

Luar Negeri

JUMAT, 15 JULI 2011 M 14 SYA’BAN 1432 H

Lintas Global Saudi Gagalkan Rencana Kudeta JEDDAH, HALUAN—Aparat keamanan Arab Saudi menghancurkan sebuah kelompok terkait Al-Qaida berjumlah 16 orang yang berencana menggulingkan pemerintah.

Menurut harian pemerintah Asharq Alawsat, Rabu. Organisasi rahasia itu bertujuan “mencapai kekuasaan dengan bantuan badan intelijen asing”, tulis Asharq Alawsat mengutip seorang juru bicara kementerian kehakiman, tanpa menyebutkan negara asal badan intelijen yang dimaksud.

Menurut juru bicara itu, Abdullah alSaadan, kelompok tersebut berhubungan dengan Al-Qaida di Irak, lapor AFP. Sejumlah anggotanya ditangkap selama pertemuan Februari 2007 di kota pelabuhan Jeddah, Arab Saudi bagian barat, katanya.

Kelompok itu, yang menyebut dirinya sebagai “proyek generasi”, juga melakukan pengumpulan dana dengan dalih kegiatan amal, yang kenyataannya digunakan untuk “pihak-pihak asing yang mencurigakan”, kata Saadan.

Tindakan hukum terhadap para anggota kelompok itu sedang diproses. (ant)

Amerika Kecam Pemerintah Malaysia WASHINGTON, HALUAN- Amerika Serikat menyatakan prihatin atas pemberangusan demonstrasi yang menyerukan reformasi pemilihan di ibukota Malaysia, Kuala Lumpur.

Pejabat Departemen Luar Negeri AS, Mark Tone mengatakan warga harus dibiarkan ‘’menyatakan secara bebas aspirasi demokratis mereka’’.

Dalam wawancaranya, Tone mengatakan dia merasa prihatin atas kejadian yang berlangsung akhir pekan lalu. ‘’Saya tekankan bahwa [aksi] itu pasti demonstrasi damai. Jadi, kami punya keprihatinan; kami terus memantau situasi secara seksama,’’ kata Toner, Kamis (14/7).

Sekitar 1.650 orang ditahan berkaitan dengan demonstrasi yang digerakkan oleh kelompok aktivis yang menamakan diri Bersih 2.0 tersebut, tetapi polisi mengatakan sebagian besar orang yang telah dibebaskan tidak lama setelah ditahan.

Sebelum pejabat Amerika Serikat mengeluarkan reaksi atas pembubaran massa demonstran di Kuala Lumpur, PBB dan beberapa lembaga hak asasi manusia menyatakan sangat khawatir atas perlakukan terhadap demonstran. ‘’Pemerintah Malaysia harus mengadakan investigasi segera yang imparsial dan transparan atas penggunaan kekerasan yang berlebihan dan penahanan tanpa izin oleh aparat keamanan,’’ kata Human Rights Watch, organisasi HAM yang berbasis di AS. Para pejabat Malaysia membela tindakan yang diambil petugas keamanan, dan menyatakan unjuk rasa tersebut ilegal dan aparat menggunakan kekuatan secara proporsional.

Di samping ratusan orang yang ditahan, sejumlah orang terluka dalam demonstrasi di Kuala Lumpur hari Sabtu. Tokoh oposisi Malaysia Anwar Ibrahim adalah salah seorang yang terluka dalam unjuk rasa dalam protes tersebut. Dia dilarikan ke rumah sakit setelah terjatuh di trotoar dalam insiden penembakan gas air mata.

Para aktivis koalisi Bersih 2.0 menuding sistem pemilihan yang berlaku di Malaysia dewasa ini sarat dengan kecurangan. Mereka menghendaki masa kampanye politik lebih panjang, pendaftar pemilih berjalan otomatis dan persamaan akses ke media yang kebanyakan memiliki kaitan dengan pemerintah.

Meski dihadang aparat keamanan, ribuan warga Malaysia tetap turun ke jalan hari Sabtu, untuk memenuhi seruan unjuk rasa yang dikeluarkan oleh koalisi Bersih 2.0. (bbc)

China Desak AS Lindungi Investor BEIJING, HALUAN—Pemerintah China memperingatkan Amerika Serikat (AS) agar melindungi kepentingan investor.

Peringatan itu disampaikan Kamis (14/7), setelah lembaga pemeringkat Moody‘s menempatkan peringkat utang triple-A ASt pada penurunan peringkat.

Keluarga Besar

China sejauh ini adalah pemegang utama surat utang AS, dengan kepemilikan 1,153 triliun dolar AS pada April menurut data AS. “Kami berharap pemerintah AS mengadopsi kebijakan yang bertanggung jawab dan tindakan untuk menjamin kepentingan investor,” kata jurubicara kementerian luar negeri Hong Lei. Sebelumnya, Moody‘s Investor Service pada Rabu, telah menempatkan triple-A Amerika Serikat pada sebuah pantauan penurunan karena meningkatnya prospek batas utang AS tidak akan dinaikkan pada waktunya untuk menghindari gagal bayar.

Pengumuman itu datang karena anggota parlemen AS mencoba untuk menuntaskan kesepakatan yang akan memungkinkan Presiden Barack Obama untuk menaikkan plafon utang negara sehingga memungkinkan untuk memenuhi kewajiban pembayaran tersebut.

Partai Republik menolak untuk menaikkan plafon utang 14,29 triliun dolar AS tanpa pemotongan pengeluaran pemerintah, dan mereka menolak permintaan Demokrat bahwa kenaikan pajak harus menjadi bagian dari rencana pengurangan defisit.

Sebuah penurunan peringkat bisa menaikkan tajam biaya pinjaman AS, memperburuk posisi fiskal negara yang sudah mengerikan, dan mengirim gelombang kejut ke seluruh keuangan dunia, yang telah lama dianggap utang AS sebagai patokan di antara investasi safe haven.

China di masa lalu telah mengangkat kekhawatiran bahwa stimulus besar AS yang diluncurkan untuk menghidupkan kembali perekonomian setelah krisis global akan menyebabkan utang menjamur yang mengikis nilai dolar dan kepemilikan surat utang negara.(d/ant)

Mengucapkan Turut Berduka Cita yang sedalam-dalamnya Atas berpulangnya ke Rahmatullah

Ibu Hj. Elly Jayusdi (49 Th) Istri dari Bapak Jayusdi Efendi Direktur Utama Harian Pos Metro Padang

Meninggal pada hari Kamis, 14 Juli 2011 di RS. Harapan Kita Jakarta dan dikebumikan pada hari Jumat,15 Juli 2011 di Padang Luar Kecamatan Banuhampu Kab. Agam

RI Kutuk Serangan Bom di Mumbai

JAKARTA, HALUAN—Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri menyatakan mengutuk keras serangan bom yang terjadi di Mumbai, India, pada Rabu (13/7) lalu yang menewaskan 21 orang.

“Kami mengutuk keras aksi terorisme tersebut dan menyampaikan duka cita mendalam kepada rakyat India atas jatuhnya korban akibat serangan bom di Mumbai Rabu lalu,” kata Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa di Jakarta, Kamis.

Dia mengatakan serangan teror di Mumbai menginagtkan dunia bahwa terorisme merupakan ancaman nyata dan penting sekali meningkatkan kerjasama antar negara untuk membasminya.

Tiga ledakan serentak mengguncang kota finansial India, Mumbai, Rabu malam, menewaskan sedikitnya 20 orang dan mencederai lebih dari 100 orang, demikian diumumkan kementerian dalam negeri di New Delhi. Bombom itu meledak di distrik-distrik ramai di bagian selatan kota itu, daerah sama yang menjadi sasaran serangan dua setengah tahun lalu oleh militan bersenjata yang menewaskan 166 orang.

“Itu serangan lain terhadap jantung India, serangan lain terhadap Mumbai,” kata Menteri Besar Maharashtra Prithviraj Chavan, yang mengisyaratkan kemungkinan keterlibatan pihak asing dengan

mengatakan, itu merupakan “tantangan bagi kedaulatan India”.

Kementerian dalam negeri mengatakan, sedikitnya 20 orang tewas dan 113 cedera, banyak dari mereka dalam keadaan serius.

Menteri Dalam Negeri P. Chidambaram mengatakan kepada wartawan di New Delhi, itu adalah “serangan terkoordir oleh teroris” dan “seluruh kota Mumbai dalam keadaan siaga tinggi”.

Sasaran serangan itu mencakup sebuah kawasan penduduk kelas menengah, pasar emas dan sebuah bangunan yang menjadi tempat pedagang permata dan toko perhiasan.(ant)

Semoga Arwah Almarhumah diterima disisi Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan tabah dalam menghadapi cobaan ini.

Amin Tertanda

IRFAN JASRI Pimpinan Perusahaan

ITULAH kuasa gaib yang perlu kita percaya. Sebab itu saya percaya bahwa cintamu tak jatuh ke pasir tentu saja Hamid mencintai engkau pula; tidaklah jiwa engkau tertarik mengingat akan dia, kalau kiranya jiwanya tak mengingat engkau pula. Hati orang yang bercinta mempunyai mata, ia dapat melihat barang yang tak dilihat oleh orang lain.

“Ah,” jawab Zainab.

“Itu cuma kira-kira dan agak-agak belaka, agak-agak dan kira-kira tak dapat dipercayai. Masakan orang yang berpisah sangat jauh, tak berhubungan surat sedikit jua pun akan ingat kepada orang yang ditinggalkannya.”

“Jangan begitu, Zainab, engkau tiada

percaya percakapanku, karena hatimu terlalu dipengaruhi oleh angan-anganmu. Percayalah, bahwa Hamid ingat pula akan engkau.”

“Wahai…ke sana rumit, ke sini rumit, Ros. Saya percaya bahwa dia ingat kepadaku sebagaimana saya ingat kepadanya, entah agaknya saya menggantang-gantang asap. Tidak saya percayai, hati saya bertambah luka. Saya tahu mengingat orang jauh itu penyakit, tetapi saya pun takut penyakit itu akan hilang dari hati saya, aduh Gusti Allah!”

“Setelah itu terhenti-henti sendiri percakapan kedua sahabat itu. Yang kedengaran hanya sedu-seduan dua orang seperasaan dan yang kelihatan

ZUL EFFENDI Pimpinan Redaksi

38

HARAPAN DALAM PENGHIDUPAN

Ilustrasi Marwan

REUTERS

JEMBATAN ROBOH-Sebuah jembatan di Wuyishan, Provinsi Fujian, China, roboh dan mengakibatkan sebuah bus terperosok, Kamis (14/7). Akibatnya 1 orang tewas dan 22 orang terluka.

ialah orang yang keluh kesah putus asa.”

Sekianlah cerita yang dibawa oleh sahabat kita Saleh itu. Tidak berapa lama ia menerima riwayat ganjil itu dari istrinya, ia pun berangkat. Rupanya dengan takdir Tuhan, kami pun bertemu di Tanah Suci ini, kami pun bertemu yang tidak di sangka-sangka sedikitpun.

“Barangkali terganggu perjalanan jiwamu menuju bakti dan kesucian karena mendengar berita yang saya bawa itu,” kata Salleh.

“Tetapi saya sebagai orang yang tiada tahan memegang rahasia sehingga terkatakan juga olehku kepada engkau, dan beruntung engkau Hamid. Berbahagia sekali.”

“Apakah keuntungan dan bahagianya cinta yang tak berpengharapan?” tanya saya dengan tiba-tiba kepadanya.

“Bukanlah cinta itu sudah satu keuntungan dan satu pengharapan Hamid?” tanyanya pula.

Setelah selesai menerangkan berita itu, tidak berapa hari kemudian Saleh mengirimkan sepucuk surat buat istrinya Rosna menerangkan pertemuan kami dengan tiba-tiba itu, Tuan! Telah bertahun-tahun saya berjalan di dalam gelap gelita.

Tidak tentu arah yang saya tempuh, tidak kelihatan suatu bintang di halaman langit akan saya jadikan pedoman dalam menuju perjalanan itu demi setelah sampai berita yang demikian.

JUMAT, 15 JULI 2011 M 14 SYA’BAN 1432 H

11

Singkarak Raksasa .....................Sambungan dari Hal.1 Jambi akan .................................Sambungan dari Hal.1 Singkarak,” kata Hendri kepada Haluan, di Batusangkar kemarin.

Hendri yang menimba ilmu di AS, melihat bahwa overload dari wisata Bukittinggi sebenarnya tidak termanfaatkan dengan baik. “Artinya meskipun Bukittinggi overload, tetapi wisatawan tetap saja kembali ke Bukittinggi setelah mengitari Tanah Datar. Padahal kita berharap masa tinggal mereka di perpanjang di Tanah Datar, khususnya di Singkarak,” ujar dia.

Tapi menjawab pertanyaan apakah dirinya punya rencana untuk pengembangan Singkarak dan kalaupun ada, ke arah mana Singkarak hendak dibawa. Hendri mengatakan bahwa ia hanya mencoba mencaricari pembanding dengan kawasan yang hampir serupa di berbagai wilayah. Paling tidak konsep resort seperti di Toba, agaknya tidaklah buruk untuk Singkarak.

Ia berharap ada investor yang kemudian membangun hotel baru, gedung pertemuan baru, restoran baru, tempat rekreasi danau yang baru, pusat bermain anak dan sebagainya.

“Secara teknis tentu kita harus serahkan kepada ahlinya, karena itu ia berharap ada konsultan yang merancang bagaimana rencana pengembangan kawasan Singkarak itu,” katanya.

Dalam bayangan Hendri, kelak tidak lagi semua wisata konvensi semisal seminar, kongres, simposium, workshop dan sebagainya yang berskala nasional dibawa ke Bukittinggi tapi ada pilihan lain yang lebih alami yakni ke Singkarak,” katanya.

Ia sangat yakin bahwa di masa depan, Singkarak akan berkembang dengan pesat bila dimulai dari sekarang. “Singkarak itu raksasa pariwisata di masa depan,” tambahnya.

Danau Singkarak berada di dua kabupaten yaitu Kabupaten Solok dan Kabupaten Tanah Datar. Danau ini memiliki luas 107,8 km² dan merupakan danau terluas ke-2 di pulau Sumatera. Danau ini merupakan hulu Batang Ombilin. Namun sebahagian air danau ini dialirkan melalui terowongan menembus Bukit Barisan ke Batang Anai untuk menggerakkan generator PLTA

Singkarak yang bermuara ke Lubuk Alung Padang PAriaman.

Terletak di ketinggian 363,5 meter diatas permukaan laut (mdpl).Luas permukaan air Danau Singkarak mencapai 11.200 hektar dengan panjang maksimum 20 kilometer dan lebar 6,5 kilometer dan kedalaman 268 meter. Danau ini memiliki daerah aliran air sepanjang 1.076 kilometer dengan curah hujan 82 hingga 252 melimeter per bulan.

Perlu direspon Merespon gagasan pengembangan Singkarak yang dilontarkan Wabup Tanah Datar itu, Penasehat Forum Wartawan Pariwisata Sumbar, Prof.

James Hellyward yang juga mantan Kadis Budpar Sumbar mengatakan gagasan Hendri itu sangat feasible.

“Dari dulu justru itu yang kita inginkan, agar overload Bukittinggi bisa terakomodasi di daerah lain seperti Tanah Datar khususnya Singkarak itu. Sayangnya Singkarak hanya tersedia satu atau dua hetel saja. Karena di Maninjau sudah agak maju, maka di sana orang membuat homestay. Karenanya pilihan setelah Bukittinggi adalah Maninjau. Kalau sekarang Wabup Tanah Datar menggagas pengembangan Singkarak menjadi sebuah resort atau apapun, saya kira DPRD setempat mesti secepatnya merespon,” kata guru besar Fakultas Peternakan Universitas Andalas itu.

Ada beberapa alasan menurut James yang memungkin gagasan Hendri Arnis itu menjadi gagasan yang prospektif. Antara lain, Singkarak gampang diakses dari kawasan manapun, topografi yang tidak sulit untuk dikembangkan. Dan menurut dia, faktor paling menguntungkan adalah dia berada di jalan Lintas Sumatera. “Beda dengan Maninjau atau Danau Kembar yang untuk mengasesnya orang mesti bersengaja ke sana,” kata James.

Sementara itu, mantan Direktur Eksekutif Walhi, Zukri Saad yang menjadi konsultan untuk pengembangan lingkungan di Indonesia Timur menyebutkan bahwa justru Singkarak itu bisa menjadi kawasan yang lebih memesona apabila terjadi

sinergi perencanaan dengan Kabupaten Solok.

“Meskipun dari kasat mata potensinya terlihat, tetapi saya kira untuk mengejawantahkan gagasan Hendri Arnis itu diperlukan satu focus group discussion sejumlah perencana dan pengamat. Mereka harus menemukan lebih banyak produk jasa wisata seperti tata ruang, arsitektur, lansekap, aktifitas wisat, olahraga air seperti kanoing, memancing, kayaking, cruishing sampai penyediaan souvenir. Lalu hasil diskusi itulah yang kemudian mesti diterjemahkan oleh konsultan yang diserahi tugas merancang kawasan,” kata alumnus ITB itu.

Zukri juga merasa surprise dengan gagasan Hendri ini. Karena sudah lama dia harap itu muncul dari Pemkab Tanah Datar. Khususnya sebebagai pemerhati lingkungan, Zukri sudah lama risau melihat pembiaran ikan bilih. “Itu adalah fauna lokal endemik satu-satunya di dunia. Sangat bisa dijadikan maskot wisata Tanah Datar bahkan Sumatera Barat. Sayangnya hingga kini belum termanfaatkan sebagai sebuah potensi,” ujar Zukri.

Kawasan sekeliling Singkarak juga merupakan kawasan menarik untuk wisata agro karena ada banyak sentra tanaman sawo dan mangga. Jika Singkarak Resort diujudkan, maka agrowisata serempak bisa dikembangkan. Terinspirasi dengan Mekarsari di Jawa Barat atau Batu di Malang Jawa Timur, daerah Singkarak sekitarnya juga memiliki potensi utnuk itu.

“Terlalu banyak yang tersia-siakan di Singkarak, termasuk kuliner Katupek Pitalah, Limau Kacang, Pangek Sasau dan sebagainya,” katanya pula.

Lalu apa kata Hendri? Menurut Wakil Bupati Tanah Datar itu, Pemkab Tanah Datar akan coba menerima berbagai masukan untuk merealisasikan gagasan pengembangan Singkarak. “Tak mungkinlah kita tidak membuka diri, kita akan coba sinergikan berbagai pemikiran yang masuk untuk kemajuan Tanah Datar di masa depan,” ujar dia. (h/eko/one)

Aturan Muatan ..........................Sambungan dari Hal.1 untuk kendaraan engkel seperti Colt Diesel, Toyota Dyna, Hino Dutrot dan sejenisnya, muatan kendaraan 4.650 kilogram, dengan JBI kendaraan 8.250 kilogram.

Untuk kendaraan engkel seperti Mitsubhisi Fuso, Hino, Nissan dan sejenisnya, muatan kendaraan adalah 7.150 kilogram, dengan JBI kendaraan 13.300 kilogram. Sedangkan kendaraan tronton, muatan kendaraan 12.000 kilogram, JBI kendaraan 20.950 kilogram.

“Undang-undang nomor 22 tahun 2009 tidak menjelaskan batasan jumlah angkutan, dan PP undang-undang ini juga belum keluar. Masa edaran gubernur itu lebih tinggi dari undangundang,” ujar Ketua Organda Sumbar Sengaja Budi Syukur kepada Haluan saat berkunjung bersama rombongan pengusaha angkutan truk ke kantor Haluan, Kamis (24/7) tadi malam.

Budi Syukur juga menjelaskan, kebijakan seperti ini baru diterapkan di Sumbar, sementara di sebagian besar daerah lainnya belum diberlakukan.

Di luar soal menegakkan aturan, yang lebih luas dampaknya adalah terhadap kenaikan ongkos angkut sampai 100 - 150 persen dari sebelumnya. “Jika ongkos angkut barang naik, otomatis pengusaha pemilik barang juga tidak mau rugi dan akan menaikan harga barang. Dan ini telah terjadi semenjak beberapa hari lalu. Jika ongkos angkutan semen biasanya Rp4 ribu per sak, kini telah menjadi Rp8 ribu per sak. Siapa bilang ini tidak berdampak pada kenaikan harga barang,” tanya ketua Organda Sumbar itu.

Dampak lainnya menurut Budi Syukur, adalah meningkatkan frekuensi lalulintas truk, karena untuk mengangkut barang dalam jumlah yang sama dengan sebelumnya, diperlukan dua kali jalan. Saat ini ada 26.192 unit truk milik pengusaha angkutan yang tergabung dalam Organda Sumbar. Jika biasanya truk sebanyak itu hanya sekali sehari mengantar barang, dengan kebijakan itu bisa saja truk bolak-balik sebanyak dua kali sehari atau lebih. “Berarti ini kan meningkatkan penggunaan BBM bersubsidi dua kali lipat,” jelasnya.

Begitu juga dengan pelaksanaan teknis di lapangan, Budi Syukur juga mengkhawatirkan terjadinya kongkalingkong antara suatu oknum dengan sopir truk yang mengangkut barang melebihi batas, sehingga Edaran Gubernur tersebut tidak lagi efektif.

Pemda Tetap Jalan Di tempat terpisah, Kepala Dinas Perhubungan Sumbar, Akmal tetap bertekad untuk menjalankan edaran gubernur dan undang-undang. Namun ia sangat menyayangkan minimnya dukungan dari kepala daerah kabupaten/kota terhadap upaya penertiban.

“Apakah itu dalam bentuk surat

resmi maupun tidak, tidak pernah kami dengar dukungan dari bupati atau walikota. Kami melakukan penertiban demi menjalankan undang-undang No. 22 tahun 2009. Jadi bukan kebijakan gubernur,” katanya.

Menurutnya, hasil tambang dan perkebunan di anggap paling dominan diangkut truk dengan tonase berlebih. Hasil tambang itu yakni batubara dan biji besi, sedangkan perkebunan membawa CPO atau minyak sawit. Ketiganya hanya lewat di jalanan Sumbar dan dibawa ke luar negeri. Sementara truk pembawa sembako atau kebutuhan masyarakat, relatif lebih taat aturan.

“Yang melanggar itu memang banyak truk pembawa batubara, biji besi dan CPO. Jadi jangan kaitkan dengan sembako, rata-rata yang bawa sembako sudah mentaati aturan yang ada,” kata Akmal ketika ditanya anggota komisi III DPRD Sumbar saat rapat kerja kemarin.

Sejak dilaksanakan penertiban muatan sejak 1 Juli, kata Akmal, penilangan yang dilakukan sudah mencapai angka 5.181 truk. Dendanya, nanti akan masuk ke dalam Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP), dan kas daerah untuk tilang keur. “Paling tinggi denda diberikan sebesar Rp250 ribu, dananya masuk ke kas negara,” katanya.

Sementara wakil ketua komisi III DPRD Sumbar HM. Tauhid menyoal pungutan liar, yang dilakukan oleh oknum petugas. “Ketika ditanyakan pada petugas, katanya pungutan juga disetor ke pimpinan,” katanya.

Akmal tidak menampik ada negosiasi dilakukan di jalan raya dan itu persoalan mendasar dalam penertiban. Beberapa staf yang terindikasi bermain sudah dipanggil dan tidak ditempatkan lagi di lapangan.

Anggota komisi III DPRD Sumbar Bachtul tetap mendorong Dishub untuk melakukan penertiban.

Bila perlu pengusaha yang bandel, dicabut izin usahanya. “Orang yang merusak jalan atau fasilitas umum dapat dipidana, mestinya juga diberlakukan untuk pengusaha angkutan,” katanya.

Israr Jalinus yang juga anggota DPRD Sumbar menganjurkan Dishub juga membangun opini di masyarakat.

Bahwa penertiban dilakukan untuk kenyamanan masyarakat dan tidak ada sangkut pautnya dengan kebutuhan pokok. “Supaya masyarakat jangan salah mengerti,” sebutnya.

Pengaruh Pembatasan Tonase Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Bung Hatta (UBH) Dr Antoni menyebutkan, pembatasan tonase berpengaruh terhadap kenaikan harga. Bahkan, kenaikan bisa terjadi dua kali. Karena, selain karena kenaikan ongkos angkut barang, juga disebabkan oleh suasana

psikologis menjelang bulan Ramadhan dan hari raya.

Jadi, ada dua pengaruh yang akan menaikkan harga barang, kenaikan ongkos angkut dan meningkatnya permintaan yang biasa terjadi pada bulan puasa dan Lebaran.

Antoni berharap, pemerintah dan pengusaha kembali berkoordinasi untuk mengatasi hal tersebut, dan mencari jalan keluar. Koordinasinya, pengusaha truk pahami tonase, dan pemerintah mendengarkan pula tuntutan pengusaha.

Keluhan paling nyaring tentu saja dari pengusaha truk. Sejak diberlakukan pembatasan tonase pada 1 Juli, banyak pengusaha truk, hingga hari ini masih belum mau mengoperasikan truknya. “Belum mungkin.

Kalau dipaksakan juga, bisa rugi,” kata F. Akbar, salah seorang pengusaha truk.

Akbar mencontohkan, truknya yang dimanfaatkan untuk ekspedisi Semen Padang, dulunya membawa muatan 30 ton. Sejak tonase diberlakukan, diperbolehkan membawa 12 ton. “Satu kali operasional, diberi uang jalan Rp5.400.000,” bebernya.

Uang jalan tersebut dipergunakan untuk segala biaya perjalanan ke Jambi, BBM, gaji sopir, dan membayar pungutan ini-itu selama perjalanan dua hari dua malam.

Sekarang, kalau mengikuti tonase, muata 30 ton sekali jalan dulu harus dibawa dua setengah kali bolak-balik ke Jambi. “Kalau ongkos per sak tetap, tentu tak mungkin lagi.

“Kecuali ongkos angkut naik dua kali, baru mungkin,” katanya.

Hal seperti dialami Akbar tentu juga dialami pengusaha truk yang lain sejak diberlakukan pembatasan tonase tersebut. “Tapi kami tidak pernah diajak berunding oleh pemerintah,” katanya yang dibenarkan pengusaha truk yang lain.

Dalam hitung-hitungan Akbar, bersih pendapatan untuk sopir hanya Rp100.000 per hari.

Lebih jauh Akbar menuturkan, bila dipaksakan juga dengan muatan 12 ton, tak menutupi biaya operasional. Menurutnya, perusahaan hanya mau menanggung ongkos per sak.

Ongkos satu sak dihargai Rp 9 ribu.

Akbar berharap, pemerintah mau mengajak pedagang berdialog untuk mencari jalan keluar. “Sejak pembatasan tonase, kami tak dilibatkan untuk berdiskusi,” katanya.

Akbar menjelaskan, sopir mau mengoperasikan truknya kembali dengan dua cara. Pertama, pembatasan tonase secara bertahap, hingga batas yang ditentukan. Kedua, perusahaan berkomitmen, biarpun tonase dikurangi, tapi harga tetap. Misalnya, daya angkut truk 12 ton, tapi tetap dengan bayaran Rp5.400.000. “Tapi, apa mau perusahaan nantinya rugi?” tantang Akbar. (h/wan/rud/adk/vie)

Truk yang muatannya berlebih kita turunkan dan disimpan di gudang.

Mereka juga dikenai tilang,” kata Syahrasaddin.

Untuk penertiban ini, pihaknya juga melibatkan aparat kepolisian di samping Dinas Perhubungan dan Satpol PP Jambi. Tidak ada aksi penolakan seperti yang terjadi di Sumbar, semua berjalan lancar.

Sebelum berlakunya aturan tersebut, sosialisasi gencar dilakukan. Tak hanya kepada pemilik kendaraan, tetapi juga seluruh pengusaha perkebunan dan distributor barang.

Diakuinya, kondisi jalan nasional di Sumbar masih lebih bagus dari jalan nasional di Jambi. Misalnya saja ruas jalan Muaro Bungo ke Kota Jambi yang biasanya dapat ditempuh dalam waktu 4 jam, kini harus dilalui selama 6 jam karena kerusakannya cukup parah. Untuk kelas jalan nasionalnya juga sama dengan Sumbar, masih kelas III atau dengan MST 8 ton.

Dikatakan, sebenarnya Pemprov Jambi telah memiliki Perda No.6 tahun 2008 tentang Angkutan Jalan Raya. Dalam ketentuan perda ini, setiap kendaraan yang melintas di jalan nasional harus sesuai tonase jalan. Namun perda ini ditunda untuk kesiapan para pemilik kendaraan.

“Kita sudah punya perdanya. Tetapi ditunda penerapannya. Dan menurut kita, momen paling tepat untuk menegakkan Perda No.6 tahun 2008 ini adalah ketika Sumbar dengan tegas juga mengeluarkan larangan muatan berlebih,” kata Sepdinal.

Ke depan, untuk menyelamatkan jalan nasional di daerah itu Pemprov Jambi berencana akan membangun jalan khusus untuk truk pengangkut hasil tambang dan perkebunan, berupa jalur darat dan di sungai memanfaatkan sungai Batanghari.

Untuk jalan darat, asosiasi semua perusahaan yang beroperasi di Jambi seperti perusahaan batubara, perusahaan minyak dan gas (Petro China) serta perusahaan perkebunan bersedia membiayainya. Panjang jalan yang akan dibangun 130 km dengan MST yang tidak terbatas (unlimited).

Sedangkan anggarannya diperkirakan mencapai ratusan miliar rupiah.

Menurut Sepdinal, seluruh kendaraan bermuatan lebih itu umumnya adalah pengangkut batubara, CPO, karet dan Tandan Buah Segar (TBS).

Dan sepanjang dilakukan penertiban, cukup banyak yang mematuhinya.

Hanya sekitar 300 kendaraan yang ditilang karena bandel.

“Kita tidak bawa data lengkap

saat ini, tetapi truk yang bandel itu telah ditilang sekitar 300 unit.

Sedangkan truk yang melintas di jalan nasional jumlahnya ribuan, dan sekitar 640 unit diantaranya adalah pengangkut batubara,” katanya.

Pembatasan Tonase Isu Rakor Gubernur se-Sumatera Asisten II Ekonomi dan Kesra Setdaprov Sumbar, Drs.Syafrial mengatakan, kebijakan Pemprov Sumbar menerapkan larangan muatan berlebih akan menjadi salah satu isu yang dibawa Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dalam Rakor Gubernur se-Sumatera, 25-26 Juli mendatang di Palembang (Sumsel).

Dalam forum itu, akan disampaikan agar seluruh provinsi seSumatera dapat memberikan dukungannya tentang larangan muatan berlebih. Apalagi sebelumnya, seluruh Kepala Dinas Perhubungan Provinsi se-Sumatera juga telah berkumpul di Kementrian Perhubungan RI, dengan agenda yang sama.

“Dalam pertemuan seluruh Kepala Dinas Perhubungan Provinsi se-Sumatera di Kemenhub RI itu, Ditjen Perhubungan Darat minta agar mereka mendukungan langkah Sumbar,” kata Syafrial. (h/ wan/rud/adk/vie)

dipimpin langsung oleh Maftuh Basyuni dan berangkat pada Kamis (14/7) sore hingga 21 Juli 2011.

Sementara itu, tim kedua dipimpin oleh Bambang Hendarso Danuri akan menuju Kuala Lumpur pada 19 Juli , dan tim yang dipimpin oleh Hendarman Supandji akan menuju China dan Singapura pada 23 Juli.

“Ini upaya dan ikhtiar bagi saudara kita yang terancam hukuman mati karena tindak kejahatan di negeri itu. Sesuai dengan sistem hukum, rata-rata kejahatan yang dilakukan adalah pembunuhan dan narkoba, namun peluang sekecil apa pun dilakukan negara untuk berikhtiar dan minta pada negara sahabat agar saudara kita bisa diberi pengampunan dan keringanan,” kata Presiden.

Presiden yang baru tiba dari kunjungan kerja ke Yogyakarta mengatakan, kinerja Satgas dan juga perekembangan proses permohonan keringanan hukuman WNI khususnya TKI yang terancam hukuman mati akan terus dievaluasi, sehingga bisa terpantau dan tingkat keberhasilannya cukup signifikan.

“Kita terus evaluasi perkembangannya karena tugas ini tidak ringan. Insya Allah apa yang bisa kita capai seperti kasus Darsem yang akhirnya bisa dibebaskan, kita berharap kisah sukses itu bisa dilakukan di waktu mendatang,” katanya.

Sementara itu, Ketua Satgas penanganan TKI Bermasalah Hukum, Maftuh Basyuni mengatakan, Satgas dibentuk berdasarkan Keppres

nomor 17 Tahun 2011 dan bertugas selama enam bulan.

Sementara ini, katanya, sejumlah kasus yang sudah berhasil diinventarisasikan yaitu di Saudi Arabia terdapat 26 WNI yang terancam hukuman mati, di Malaysia ada 179 WNI terancam hukuman mati dengan rincian 138 kasus narkotika, 37 kasus pembunuhan, dan empat kasus kepemilikan senjata api. “Untuk China terdapat 13 orang yang terancam hukuman mati karena masalah penyalahgunaan narkotika dan dua orang WNI di Singapura yang terancam hukuman sama karena pembunuhan, seluruhnya wanita di dua negara ini,” katanya.

Sedangkan Juru Bicara Satgas, Humprey Jemat mengatakan, tugas Satgas yaitu menginventarisasikan permasalahan dan kasus WNI yang terancam hukuman mati, memberikan bantuan hukum, mengevaluasi segala permasalahan yang menyangkut TKI, dan memberikan rekomendasi kepada Presiden untuk penanganan masalah WNI yang menjadi TKI serta terancam hukuman mati.

Pengacara Lokal Satgas Penanganan dan Pembelaan TKI akan menggandeng para pengacara lokal dalam upaya melakukan pembelaan hukum terhadap TKI yang terancam hukuman mati.

“Upaya ini memerlukan bantuan hukum konkret. Ini memerlukan lawyer dari negara yang bersangkutan karena lebih paham dan bisa memberi pendampingan langsung. Kami di sini tetap mengawasi bagaimana mereka

bekerja,” kata juru bicara Satgas TKI, Humprey Djemat, dalam jumpa pers di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis (14/7). Menurut Humprey, Satgas harus realistis mengenai apa yang bisa dilakukan.

Harapan masyarakat sangat besar.

Sementara itu, analis Kebijakan Publik Migrant Care, Wahyu Susilo, pesimistis Satgas TKI akan berfungsi optimal. Komposisi Satgas TKI yang diisi mantan Menteri Agama Maftuh Basyuni, mantan Menteri Luar Negeri Alwi Shihab, Hendarman, dan Bambang dinilai sebagai pensiunan tanpa kredibilitas dan pengalaman menangani TKI. Komposisi Satgas TKI dari sisi birokrat juga tidak menggembirakan.

“Dari BNP2TKI (Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI) dan Kementerian Luar Negeri, kok, dipakai lagi. Ruyati dipancung tanpa diketahui Pemerintah RI karena mereka teledor. Lagi pula, kalau kementerian bekerja beres, tidak perlu buang-buang anggaran untuk satgas yang sangat gemuk, sampai 20 orang,” tutur Wahyu.

Selain itu, menurut Wahyu, tugas Satgas TKI semestinya bukan hanya memohon ampun dan meminta maaf atas nama para TKI terpidana itu.

Sebab, itu hanya menegaskan TKI sebagai pelaku kejahatan. “Sebab, kejahatan dilakukan harus dicari.

Sering kali TKI kita adalah korban yang membela diri. Pemerintah jangan mengkriminalisasi TKI sendiri,” tuturnya. (sal/met/ant)

Satgas Penanganan ....................Sambungan dari Hal.1

PTN Jangan ................................Sambungan dari Hal.1 Jadi memang ada batasannya dan tidak boleh berlebihan,” katanya, Kamis (14/7), via telepon.

Pemberian subsidi untuk 60 persen mahasiswa, katanya melalui program bidik misi dan SNMPTN. Dalam proses belajarnya, digabungkan dengan mahasiswa reguler mandiri.

“Saya waktu jadi ketua prodi Administrasi Negara, juga ada mahasiswa reguler mandiri. Namun sesuai aturan yang ada dan tidak membuat perguruan swasta menjadi kehilangan mahasiswa,” katanya.

Soal dampak pada perguruan swasta, menurutnya tidak terlalu besar. Karena penerimaan mahasiswa reguler mandiri ada pembatasannya.

“Kalau sebelumnya memang jadi masalah bagi PTS, sekarang saya kira tidak jadi masalah lagi,” jelas Damsar.

Sementara anggota DPRD Sumbar Lela Pujianti mengharapkan, peluang masuk PTN melalui program reguler mandiri, perlu disikapi dan dikritisi secara bijak, baik itu penerimaan mahasiswanya, maupun dari aspek penyelenggaraan pendidikan. Untuk penerimaan misalnya, dari satu sisi memberi kesempatan bagi siswa untuk melanjutkan pendidikan. Di sisi lain ada persaingan yang bakal terjadi, terutama siswa dari dalam daerah dengan luar daerah.

“Jangan sampai kesempatan itu lebih banyak dinikmati oleh siswa dari luar Sumbar. Sementara siswa dari Sumbar justru tidak dapat masuk,” katanya.

Ia juga minta, agar program reguler mandiri tidak hanya sekadar mencari dana untuk penyelenggaraan pendidikan.

“Tujuannya sudah pasti mengurangi beban pemerintah dalam bentuk subsidi. Namun yang harus dimengerti, mutu atau kualitas sangat penting diperhatikan,” sebut anggota Fraksi PAN DPRD Sumbar itu.

Tak Usah Ada Reguler Mandiri Menurut Wakil Rektor I UBH, Dr. Ir. Eko Alvares Z., MSA, kondisi demikian berbanding terbalik dengan PTS. Di UBH, hanya ada 900-an

peminat. Itupun dibuka dua gelombang penerimaan. Dikatakan Wakil Rektor I UBH, Dr. Ir. Eko Alvares Z., MSA., kondisi ini memang ada hubungannya dengan pembukaan reguler mandiri oleh PTN. “Harapan kami memang tidak usah ada reguler mandiri. PTN harus memahami makna dan tujuan pendidikan itu apa. Namun sekarang kami hanya bisa terus meningkatkan kualitas agar dilirik calon mahasiswa.

Kami akan menyaring mahasiswa yang masuk ke sini agar mendapatkan bibit yang berkualitas,” ujarnya.

Menurutnya, menambah jumlah mahasiswa saja akan berdampak buruk pada PT itu sendiri jika tak dibarengi dengan peningkatan kualitas dan kuantitas dosen, serta perbaikan sarana dan prasarana.

Perhatikan Akreditasi Sekretaris Pembina, sekaligus pendiri Universitas Bung Hatta, Zuiyen Rais, Kamis (14/7) mengatakan, meski uang masuk dan biaya per semesternya lebih mahal dibanding Perguruan Tinggi Swasta (PTS), PTN tetap saja menggoda. Ini terjadi karena masyarakat masih beranggapan walau bagaimanapun, negeri lebih baik daripada swasta. Ijazahnya lebih laku di dunia kerja.

Menurut Sekretaris Pembina, sekaligus pendiri Universitas Bung Hatta, Zuiyen Rais, Kamis (14/7), semestinya calon mahasiswa memperhatikan akreditasinya. Tak masalah negeri atau swasta.

Jika masalah biaya, di UBH biaya masuk awalnya tak ada yang melebihi Rp4,5 juta. Biaya tersebut jelas lebih murah dibanding PTN di Kota Padang. “Untuk mencapai akreditasi baik tidaklah mudah.

Banyak persyaratan yang harus dipenuhi dan itu akan dinilai secara amat teliti oleh BAN PT,” jelasnya.

Universitas yang telah dibinanya sejak tahun 1981 itu kini telah menjadi PTS dengan akreditasi terbaik se-Sumbar-Riau-Jambi.

Dikatakannya untuk mencapai prestasi itu tidaklah mudah. Banyak pengorbanan dan yang terpenting

adalah keseriusan menjadikannya PTS terbaik.

Kunci utama untuk mewujudkan mimpi itu adalah sumber daya manusia (SDM). Dengan kata lain, PTS harus meningkatkan kualitas maupun kuantitas dosennya.

“Kalau banyak saja juga tak ada guna. Juga harus berkualitas,” kata mantan Walikota Padang ini.

Seperti diberitakan Haluan Kamis (14/7), penerimaan mahasiswa baru lewat program reguler mandiri yang dilaksanakan dua PTN di Kota Padang sangat laris manis.

Terbukti paling kurang ada 20.988 peminat. Dua PTN ini berhasil meraup dana segar Rp3.151.200.000.

Dua PTN itu menjual formulir pendaftarannya senilai Rp150 ribu.

Dari data terakhir di UNP pada Rabu (13/7), tercatat 14.652 orang yang mendaftar. Padahal jalur mahal ini hanya akan menerima 2.800 mahasiswa. Untuk mendaftar, calon mahasiswa harus membayar Rp150 ribu per orang. Selain itu, bagi mereka yang memilih jurusan yang memerlukan uji keterampilan, dikenakan Rp150 ribu lagi untuk satu uji keterampilan. Asumsinya, paling tidak UNP menerima Rp2.197.800.000 dalam penjaringan mahasiswa baru ini.

Totalnya, UNP akan menerima 6.453 mahasiswa baru. Ada 2.693 mahasiswa diterima melalui jalur SNMPTN. Lalu ada 960 mahasiswa diterima dari jalur bidik misi dan undangan. Sementara itu ada 2.800 mahasiswa akan diterima melalui jalur Reguler Mandiri.

Seharusnya, UNP hanya boleh menerima 2.581 melalui jalur Reguler Mandiri itu. Berarti ada kelebihan 219 mahasiswa dari yang seharusnya.

Sementara itu, harusnya ada 3.871 mahasiswa baru diterima dari jalur nasional atau SNMPTN. Kenyataannya hanya ada 3.653 mahasiswa yang diterima dari jalur ini. Itupun sudah ditambah dengan penerimaan dari jalur bidik misi dan undangan. (h/rud/cw12)

12

Mozaik

JUMAT, 15 JULI 2011 M 14 SYA’BAN 1432 H

PEMERINTAH HARUS FOKUS

Belanja Negara Diarahkan untuk Infrastruktur

Akselerasi pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa lebih tinggi apabila pemerintah terus melakukan pembenahan di sektor infrastruktur dengan menyalurkan belanja modal dari anggaran pendapatan belanja negara (APBN) lebih besar.

Karena tanpa penyerapan belanja modal dan aktifnya perbankan menyalurkan kredit, maka potensi pertumbuhan yang lebih besar akan sulit dicapai.

Apalagi kondisi Indonesia untuk tumbuh lebih besar sangat besar, karena berbagai negara investor dari Amerika Serikat dan Eropa berkeinginan untuk masuk ke pasar domestik.

Para investor masih segan melakukan investasi di kedua kawasan itu yang mematok tingkat suku bunga rendah (nol persen).

Indonesia dengan tingkat suku bunga rupiah mencapai 6,75 persen merupakan pasar yang menarik minat pelaku pasar asing untuk menginvestasikan dananya, karena stabilitas pasar, keamanan dan kenyamanan masih terjaga.

Karena itu, Indonesia merupakan negara yang sangat diuntungkan, karena negara Asia seperti China dan India masih menghadapi kendala internal.

Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah Menko Perekonomian, Lucky Eko me-

ngatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia dapat mencapai angka sembilan persen/ tahun apabila ada pembenahan infrastruktur dasar.

“Kapasitas yang ada sekarang, untuk mendukung ekonomi sebesar sekarang memang belum cukup,” katanya.

Ia mencontohkan kondisi infrastruktur dasar di ibu kota Jakarta masih belum memenuhi standar kapasitas seperti di kota-kota besar dunia.

“Jakarta itu kepadatan jalan per hektare atau kilometer persegi masih rendah. Kita hanya sepertiganya kapasitas infrastruktur di kota besar seperti Tokyo, Hongkong, artinya belum berkembang,” ujarnya.

Menurut dia, pembenahan infrastruktur sangatlah penting dan inisiatif tersebut harus dimulai dari pemerintah karena

swasta belum tentu berminat pada pengembangan infrastruktur dasar seperti jalan, listrik dan pelabuhan.

Selain infrastruktur, adanya kepastian iklim berusaha untuk mengundang minat swasta dengan memberikan kepastian hukum serta aturan birokrasi yang jelas.

Kalaupun tidak ada sarana infrastruktur dimana ada peran swasta dalam pengembangan investasi seperti pembangunan smelter nikel di Halmahera, lanjut dia, sudah sepantasnya pemerintah memberikan skema insentif.

Tingkatkan penyerapan Pemerintah pada semester kedua 2011 harus dapat meningkatkan penyerapan belanja modalnya dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) agar ekonomi tumbuh lebih besar.

Peran Pemerintah Daerah Apabila penyerapan belanja pemerintah masih rendah, maka ekonomi nasional akan sulit tumbuh lebih tinggi yang saat ini hanya didukung sektor konsumsi dan investasi, kata Direktur Utama PT Finan Corpindo Nusa, Edwin Sinaga.

Edwin Sinaga mengatakan penyerapan belanja modal pemerintah masih rendah, karena belum ada koordinasi yang baik antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah (pemda).

Koordinasi pemerintah pusat dengan daerah harus berjalan dengan lancar sehingga penyerapan belanja pemerintah akan makin besar, katanya.

Edwin Sinaga mengatakan, pemerintah daerah harus dapat membantu pemerintah pusat agar semua proyek-proyek yang akan dikerjakan di daerahnya dapat berjalan dengan lancar.

“Kami optimis semua proyek baik yang ada di pusat

maupun di daerah akan dapat direalisasikan apabila koordinasi itu berjalan dengan lancar,” katanya.

Menurut dia, belanja modal pemerintah akan dapat diserap lebih besar lagi pada semester kedua 2011 karena berbagai proyek segera direalisasikan.

Makin besarnya penyerapan belanja modal pemerintah maka akan mendorong sektor infrastruktur tumbuh lebih baik yang selama ini berjalan lambat, ucapnya.

Dengan tumbuhnya infrastruktur itu maka akan memberikan lapangan kerja baru bagi tenaga kerja yang akan mendorong pendapatan mereka meningkat, ujarnya.

Indonesia, lanjut Edwin Sinaga, merupakan salah satu negara di Asia setelah China dan India yang menjadi tujuan utama bagi investasi asing, akibat krisis ekonomi global masih berlanjut. Investor asing juga khawatir dengan krisis finansial di Eropa yang berlanjut, karena Italia dan Spanyol akan mengalami krisis yang sama.

Karena itu, peluang Indonesia untuk menarik pemodal asing menginvestasikan dananya di dalam negeri cukup besar yang didukung oleh kemudahan, kenyamanan dan keamanan dari pemerintah, tuturnya. Lebih besar Sementara itu pengamat ekonomi, Ifan Kurniawan memperkirakan ekonomi Indonesia pada semester kedua 2011 akan meningkat lebih besar, karena ada ruang untuk tumbuh lebih tinggi apabila pemerintah dapat menyalurkan belanja modal lebih besar.

Belanja modal pemerintah kemungkinan akan dapat diserap lebih besar, karena pada semester kedua banyak proyek yang akan dikerjakan dalam upaya meningkatkan infra-

struktur yang masih berjalan lambat, katanya.

Ifan Kurniawan mengatakan, pertumbuhan ekonomi nasional saat ini masih didukung sektor konsumsi yang mencapai 50 persen yang akan berkurang menjadi 40 persen.

Hal ini disebabkan sektor investasi akan tumbuh mencapai 30 persen dan ekspor yang semula hanya 20 persen akan naik menjadi 30 persen, karena pendapatan dari ekspor meningkat 200 miliar dolar dibanding sebelumnya 168 miliar dolar AS, katanya.

Kondisi ini, lanjut dia akan sangat mendukung ekonomi nasional tumbuh lebih tinggi dengan batas atas mencapai 6,8 persen dan batas bawah 6,3 persen.

Bank Indonesia (BI) sebelumnya memproyeksikan pertumbuhan ekonomi semester kedua meningkat mencapai 6,3 sampai 6,8 persen dari proyeksi sebelumnya 6,1 hingga 6,6 persen yang didukung oleh sektor konsumsi dan investasi.

Peningkatan proyeksi itu menunjukkan bahwa masih ada ruang gerak bagi ekonomi nasional tumbuh lebih besar, kata Ifan Kurniawan.

Menurut dia, peluang ekonomi tumbuh lebih besar lagi itu juga terlihat dari keinginan investor asing yang ingin menempatkan dananya di pasar domestik lebih besar.

Bahkan Indonesia diperkirakan akan dijadikan basis relokasi produksi oleh asing karena pasarnya masih menarik dan memberikan imbal hasil yang tinggi.

Investasi asing bukan hanya ditempatkan di pasar saham,

pasar uang, obligasi pemerintah, dan instrumen BI, mereka juga telah memasuki sektor infrastruktur, ucapnya.

Karena itu, lanjut dia , besarnya investasi asing maka pertumbuhan ekonomi akan makin tumbuh yang pada gilirannya mendorong meningkatkan pendapatan masyarakat.

Hal ini disebabkan infrastruktur makin tumbuh dan lapangan kerja baru bagi tenaga kerja terbuka lebar, ujarnya.

Kondisi ini juga didukung oleh negara-negara Asia seperti China dimana biaya-produksinya mengalami kenaikan yang cukup besar, selain itu juga di India mengalami inflasi tinggi dengan suku bunga yang cukup besar membuat pelaku pasar asing sulit untuk melakukan investasinya.

Selain itu di Vietnam dimana inflasinya mengalami kenaikan hingga mencapai 11 persen, kata Ifan Kurniawan.

BI ratwe tetap Sementara itu Bank Indonesia memutuskan tidak menaikkan suku bunga BI (BI rate) yang seharusnya diikuti perbankan dengan tidak menaikkan suku bunga pinjaman.

“Perbankan merespon positif keputusan BI tersebut sehingga tidak ada alasan bankbank menaikkan suku bunga, kecuali ada gangguan likuiditas,” kata pengamat ekonomi Ryan Kiryanto di Jakarta, Rabu menanggapi keputusan BI yang memutuskan BI rate tetap 6,75 persen.

Ia menduga BI akan menahan BI rate tetap 6,75 persen melihat capaian inflasi yoy dan ytd serta inflasi inti yang terkendali. (ant/cecep syaifudin)

13

JUMAT, 15 JULI 2011 M / 14 SYA’BAN 1432 H

Selingkar Kota Sidang Tuntutan PDAM Ditunda

PADANG, HALUAN — Sidang tuntutan terhadap terdakwa, Azhar Latif terkait kasus dugaan korupsi dana refresentatif (DR) 20052009, yang rencananya akan dibacakan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU), Idial Kamis (14/7) di ruang sidang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Padang, batal dilaksanakan. Hal ini terjadi karena Jaksa dari Kejaksaan Tinggi Sumbar itu tidak hadir dengan alasan ada keperluan ke luar daerah.

Hal tersebut disampaikan oleh JPU, Marianti, ketika sidang akan dimulai Kamis siang itu. Hakim Ketua Sapta Diharja yang beranggotakan Zulkifli dan Yoserizal menunda sidang hingga Kamis (21/7) mendatang. Hal tersebut pun telah disepakati hakim dengan Penasehat Hukum (PH), Ibrani dan kawankawan.(h/dfl)

Dua Pemuda Gagal Jambret Wartawati

PADANG, HALUAN — Tersangka dengan inisial ZTW (16) spesialis jambret bermotor menjambret terhadap tas salah satu wartawati media online lokal milik Citra Inriani (25) di Simpang Tan Malaka, Kelurahan Jati, Kecamatan Padang Timur, Padang, Rabu (13/ 7) sekitar pukul 22.00 WIB nyaris dihajar warga.

Dalam aksi tersebut, sempat terjadi tarik manarik antara tersangka dengan korban, sebelum akhirnya tersangka bersama rekannya dengan inisial BJ (17) terjatuh dan berhasil diamankan petugas bersama masyarakat.

Namun, rekan tersangka BJ berhasil kabur dari tangkapan warga.

Tersangka warga Seberang Palinggam ini telah melakukan aksinya sebanyak 25 lokasi di kawasan Kota Padang. Setiap melakukan aksi jambret tersebut ZTW selalu bersama dengan BJ. Peristiwa ini berhasil digagalkan setelah korban melawan. Saat itu, Citra hendak pulang ke rumahnya di Pauh, menggunakan

REALISASI RETRIBUSI APBD PADANG KEADAAN SAMPAI 30 JUNI 2011 No. SKPD 1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

14.

DKK RSUD DTRTB Dishub DKP Disdukcapil DPK Dispora Setda DPKA Disinfokom Dispertanakhut Disparbud Dinas Pasar

JUMLAH

Target (Rp)

Realisasi (Rp)

(%)

139.360.000,00 1.500.000.000,00 7.500.000.000,00 7.700.000.000,00 3.700.000.000,00 600.000.000,00 62.500.000,00 900.000. 000,00 1.600.000.000,00 826.326.523,00 3.300.000,00 300.015.000,00 500.000.000,00 13.557.633.617,00

100.482.000,00 497.031.800,00 3.794.580.292,00 2.163.852.800,00 1.566.162.750,00 493.365.000,00 15.250.000,00 279.573.000,00 232.315.000,00 374.061.215,00 800.000 143.311.500,00 109.073.500,00 1.136.770.003,00

72,10 33,14 50,59 28,10 42,33 82,23 24,40 31,06 14,52 45,27 24,24 47,77 21,81 8,38

38.889.135.140,00

10.906.628.860,00

28,05

SUMBER BPKA KOTA PADANG

Realisasi Pendapatan Daerah Belum Capai 50 Persen

PADANG, HALUAN — Realisasi pendapatan daerah Kota Padang pada APBD 2011 sampai 30 Juni (Semester I) baru tercapai 48,79%, atau sekitar Rp580 miliar dari target Rp1,189 triliun. Sedangkan khusus dari retribusi daerah baru teralisasi Rp10,906 miliar dari target Rp38,889 miliar (28,05%).

“Meskipun realisasi belum maksimal mencapai 50% pada semester I ini, namun hasil ini cukup bagus. Kami optimis jelang akhir tahun ini seluruh target realisasi APBD ini tercapai,” kata Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan dan Asset (DPKA) Padang, Syahrul kepada Haluan, Kamis (14/7).

Menurutnya, dari 14 Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) pengelola APBD tersebut mencapai hasil realisasi yang beragam. Ada sebagian yang sudah lebih dari 50%, namun juga banyak yang belum mencapai 50%. Memang jika menyesuaikan dengan waktu, semestinya separuh tahun atau pada semester I sudah tercapai kinerja 50%. Namun karena ada kendala lain, ada beberapa

SKPD yang realisasinya belum mencapai 50%, bahkan ada yang masih jauh dari 50%.

“Hasil realisasi 48,79% ini sebenarnya sudah cukup bagus.

Namun kita tentunya harus menggenjot kinerja lagi, sehingga target kita tercapai jelang akhir tahun nanti, terutama SKPD-SKPD yang pencapaiannya masih rendah,” katanya lagi.

Dia menambahkan, perincian dari realisasi APBD semester I tersebut terdiri dari pendapatan asli daerah (PAD), Dana Perimbangan dan pendapatan lain-lain yang sah.

Untuk PAD dari target Rp153, 123 miliar terealisasi Rp72,300 miliar (47,22%). Jumlah ini terdiri dari hasil pajak daerah dari target Rp96,840 miliar terealisasi Rp46,843 miliar (48,37%). Hasil retribusi daerah dari target Rp38,889 miliar teralisasi Rp10.906 miliar (28,05%). Hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan dari target Rp5,250 miliar terealisasi Rp8,996 miliar (171%). Sedangkan lain-lain PAD yang sah target Rp12,143 miliar terealisasi Rp5.554 miliar

(45,74%).

Untuk dana perimbangan dari target Rp810,190 miliar terealisasi Rp445,249 miliar (54,96%). Jumlah ini terdiri dari bagi hasil pajak dan bukan pajak dengan terget Rp45,028 miliar teralisasi Rp14,227 miliar (31,60%). Dana alokasi umum (DAU) dengan target Rp711,730 miliar terealisasi Rp414,992 miliar (58,31%).

Dana alokasi khusus (DAK) dengan target Rp53.431 miliar terealisasi Rp16.029 miliar (30.00%).

Sedangkan untuk pendapatan daerah lain-lain yang sah dengan target Rp225,941 miliar tereapatan hibah dengan target Rp41,115 miliar terealisasi Rp0,00 (0,00%). Dari dana bagi hasil pajak dari provinsi Rp46,813 miliar terealisasi Rp37,194 juta (0,08%). Dari dana penyesuaian dan otonomi khusus dengan target Rp122,853 miliar terealisasi Rp56,542 miliar (46,02%).

Dari bantuan keuangan dari provinsi atau pemerintah lainnya dengan target Rp15.159 miliar terealisasi Rp6,063 miliar (40,00%). (h/vid)

Yahama Mio BA 6360 AI. Di TKP pelaku coba merampas tas korban. Untung, Citra melawan hingga pelaku terjatuh. ZTW berhasil ditangkap, namun BJ lolos.

Peristiwa ini diketahui warga setempat dan langsung memburu. Selain itu, pelaporan yang cepat menyebabkan petugas di Polresta Padang merespon peristiwa ini.

Kapolresta Padang Kombes Pol. Moch.

Seno Putro menyebutkan, tersangka ini sudah menjadi Target Operasi (TO) polisi akhirakhir ini, karena petugas selalu mendapatkan laporan dari korban, bahwa tersangka melakukan aksinya menggunakan motor Vixion warna merah.

“Ternyata motor yang digunakan tesangka tersebut merupakan motor untuk operasional keluarga milik ZTW. Ia mengaku uang hasil jambret itu rencananya akan digunakan untuk makan. Sebab, tersangka tidak mempunyai pekerjaan,” kata Seno.(h/nas)

NASRIZAL

DIPERIKSA : Tersangka spesialis jambret ZTW (16) tengah diperiksa oleh Kanit Jatanras Polresta Padang Iptu Gusdi di ruangannya, Kamis (14/7).

DINILAI MENYITA TANPA PENYELIDIKAN

Kapolda Sumbar Dipraperadilankan

PADANG, HALUAN – Menilai Kapolda Sumbar telah melakukan penyitaan yang tidak sah, Direktur Utama PT Insando Wira Pratama (IWP) Nanan Meinanta dan Direkturnya Ali Sukma Wijaya mengajukan permohonan pra peradilan ke Pengadilan Negeri Padang.

Permohonan praperadilan terhadap Kapolri cq Kapolda Sumbar cq DitReskrim Polda Sumbar yang diajukan melalui kuasa hukumnya Septi Ernita dan Star S Mulya itu, Kamis (14/7), mulai disidangkan.

Dalam permohonan praperadilannya, kuasa hukum Dirut PT Insando Wira Pratama (pemohon-red) menyebutkan, Kapolda Sumbar (termohonred) telah melakukan penyitaan yang tidak berdasarkan hukum dan telah bertindak di luar kewenangannya. Kapolda telah menyita, dua unit Exavator dan batubara milik pemohon sebanyak 2.500 MT. Selain itu juga menyita satu mobil Dump Truck Mer Hino BA 9961 JP atas nama Devi Novrita, beserta kunci kontak, buku Kiur dan surat pengantar muatan. Dua rangkap surat pengiriman barang dari KUD SInamar Sakato, satu unit Dump Truck Merk Hino Nopol B 9691 VO atas nama Raksiwandi beserta kunci kontak, satu Dump Tuck Merk Mitsubishi Nopol B 9399 UYU atas nama Raksiwandi beserta kunci, serta beberapa surat lainnya.

Penyitaan itu dinilai tidak sah, karena penyitaan tersebut

tidak termasuk kewenangan dari Polda Sumbar melainkan kewenangan dari peradilan perdata.

Soalnya, laporan polisi yang dijadikan dasar unukt penyitaan itu, kini perkaranya tengah disidangkan melalui peradilan perdata di Pengadilan Negeri Padang. Laporan polisi itu dilaporkan Dirut PT Andalas Galang Energi (AGE) Yusuf Syukur yang menuduh Dirut PT IWP melakukan pencurian dan penggelapan terhadap lahan dan batubara yang terletak di Jorong Sinamar, Sungai Limau, Sungai Rumbai, Dharmasraya.

Adapun pokok perkaranya, berawal dari permohonan kerja sama tambang batu bara milik Koperasi Unit Desa (KUD) Sinamar Sakato seluas 60 Ha dari seluruh luas daerah pertambangan 197,33 Ha di Jorong Sinamar, Nagari Sungai Limau Kecamatan Sungai Rumbai Kecamatan Dharmasraya.

Setelah melalui proses kerja sama, hak pengelolaan lahan tambang yang semula dimiliki PT IWP diserahkan ke PT AGE. Namun setelah kesepakatan pengelolaan tersebut terjadi kesalahan penambangan yang dilakukan oleh PT. AGE. Kesalahan tersebut menye-

babkan terjadinya musibah runtuhnya dinding lahan tambang hingga air masuk ke dalam lahan tambang. PT AGE memang telah berupaya memperbaiki dinding tersebut.

Namun setelah itu, mereka menyatakan tak sanggup lagi untuk mengelola lahan tambang lahan tambang itu.

Pengelolaan lahan dikembalikan kepada PT IWP, dengan catatan PT IWP membayar Rp6,25 miliar, dengan ketentuan pembayaran pertama Rp2 milira dan sisanya dibayar diangsur empat kali dengan menerbitkan bilyet giro. Kesepakatan pengembalian pengelolaan lahan itu tertuang dalam Notulen Rapat tertanggal 22 Maret 2011.

Kemudian PT AGE memberitahukan nomor rekeningnya dan PT IWP pun membayar tunai ke PT AGE Rp2 Miliar, tanggal 24 Maret 2011. Kesepakatan itu juga telah ditindaklanjuti dengan serah terima inventaris dan serah terima batubara di stockpile.

Usai membayar tunai Rp2 miliar itu, maka PT IWP pun mulai melakukan penambangan tanggal 26 Maret 2011. Lalau, tiba-tiba Ketika itulah, PT AGE melapor ke pihak Kepolisian Resort Dharmasraya, dengan tuduhan pemohon menyerobot lahan tambang batu bara miliknya ke Polres Dharmasraya. Dari penyidikan tuduhan tersebut dinyatakan tidak terbukti.

Selanjutnya PT AGE melapor lagi ke Polda Sumbar, dengan tuduhan berbeda yakni pencurian dan penggelapan terhadap lahan tersebut. Saat itulah kepolisian tanpa penyelidikan dan

penyidikan, tanpa terlebih dahulu memanggil dan memeriksa saksi telah melakukan penyitaan.

“Surat penyitaan tersebut terkesan dipaksakan dan demi kepentingan pihak-pihak tertentu, karena rentang waktunya hanya berjarak satu hari dari laporan polisi yang diajuk PT AGE. Selain itu, terakait perkara ini PT AGE telah mengajukan gugatan “ kata Septi Ernita, membacakan permohonan praperadilannya.

Disebutkannya, seharusnya perkara ini diselesaikan dulu secara perdata dulu. Hal itu, didasarkan pada sesuai dengan apa yang diatur dalam ketentuan pasal 1 Peraturan Mahkamah Agung tahun 1959. Apalagi PT AGE telah ragu-ragu dan bimbang terhadap hak kepemilikannya atas lahan tambang batu bara di Jorong Sinamar, Nagari Sungai Limau Kecamatan Sungai Rumbai Kecamatan Dharmasraya. “Sudah seharusnya penyidikan terhadap PT Isandi Wira Pratama dihentikan,” kata pengacara pemohon.

Atas dasar itu, pemohon memohon, agar hakim memerintahkan, kepolisian menghentikan penyidikan, menyatakan penyitaan tidak mempunyai kekuatan hukum, dan memerintahkannya untuk mengembailkan barang-barang yang telah disita.

Selain itu juga menghukum termohon agar membayar seluruh biaya yang timbul dalam perkara ini.

Usai pembacaan permohonan praperadilan, hakim Jon Effreddi menunda sidang selanjutnya, hari ini, dengan agenda jawaban dari Kapolda.(h/ynt)

14

Padang

JUMAT, 15 JULI 2011 M 14 SYA’BAN 1432 H

Pemerintah Jadikan Unjuk Rasa sebagai Ajang Introspeksi

PADANG, HALUAN — Gelombang unjuk rasa yang berlangsung tiada henti akhir-akhir ini, dipastikan akan akan mengganggu program kerja Pemko Padang untuk membangun Kota Padang sebagaimana telah direncanakan sebelumnya.

"Justru dari adanya aksi tersebut, bisa menjadi ajang introspeksi bagi pemerintah daerah untuk berbuat lebih baik lagi dalam menuntaskan permasalahan yang muncul," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kota Padang, Ali

Basyar pada Haluan, di Padang, Kamis.

Hal positif yang muncul dari kegiatan tersebut kata Ali, akan dijadikan dasar dalam melaksanakan berbagai program dan kebijakan ke depan. Sebaliknya yang tidak berdasar

tak perlu ditanggapi. Ali Basyar yang didampingi Kabid Kehumasan, Richardi Akbar juga memastikan, Pemko Padang atas dukungan legislatif dan unsur Muspida lainnya akan tetap memperjuangkan kepentingan rakyat. Termasuk di

Lingkar Jual Togel, Penjual Ikan Ditangkap PADANG, HALUAN — Seorang penjual ikan inisial “YA” (54) dicokok Tim Reskrim Polresta Padang, Rabu (13/7) sekitar pukul 17.30 WIB karena dicurigai sebagai bandar judi jenis Toto Gelap (Togel).”YA” diringkus ketika menggelar judi togel di Jalan Sandang Pangan Inpres II Los Ikan Pasar Raya, Kecamatan Padang Barat, Padang.

Dari tangan tersangka, polisi menyita barang bukti berupa satu unit handphone warna putih dan uang senilai Rp49 ribu, dan lembaran kertas togel. Sewaktu ditangkap, “YA” sempat mengelak dan membantah tuduhan polisi. Namun, beberapa nomor togel yang ditemukan di pesan singkat teleponnya membuat “YA” tak berkutik.

“Pelaku langsung diamankan ke Mapolresta Padang. “YA” merupakan target operasi yang sudah lama diincar. Dia tidak hanya sebagai penjual ikan, tapi juga pengedar togel,” ujar Kapolresta Padang Kombes Pol. Moch. Seno Putro.

Saat ini, Reskrim Polresta Padang sedang mengembangkan kasus ini dan mengejar, Bandar besarnya tempat “YA” setor. “Pelaku belum banyak bicara terkait jaringannya.

Tapi, kita akan terus mengembangkan kasus ini,” kata Seno.

“YA” terancam hukuman berat. Dia juga diamankan di sel tahanan Mapolresta Padang. YA terbukti terbukti melanggar Pasal 303 KUHP tentang Perjudian dengan ancaman hukuman di bawah lima tahun penjara. (h/nas)

Bapedalda Uji Kualitas Udara Padang PADANG, HALUAN— Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Daerah (Bapedalda) Kota Padang, Sumatera Barat selama tiga hari melakukan uji kualitas udara di daerah itu.

Kepala Bapedalda Kota Padang Indang Dewata di Padang, Kamis, menyatakan, sejak Rabu (13/7) pihaknya bekerja sama dengan Kementerian Lingkungan Hidup telah melakukan pengujian kualitas udara.

“Kita melakukan uji kualitas udara, tujuannya untuk melihat sejauh mana tingkat kebersihan udara atau pencemaran akibat kendaraan,” katanya.

Ia menambahkan, pengujian kualitas udara juga bertujuan untuk mendukung Kota Padang meraih Piala Adipura tahun 2012.B Pengujian kualitas udara dilakukan dengan memeriksa asap knalpot kendaraan roda empat secara gratis.

Hingga Kamis telah dilakukan uji emisi terhadap 1.500 kendaraan roda empat, baik yang menggunakan bahan bakar solar maupun premium, khususnya kendaraan pribadi.

Hasil uji emisi tersebut baru akan diketahui Senin (18/7) depan, dan selanjutnya akan dilaporkan ke Kementerian Lingkungan Hidup.

“Untuk Piala Adipura tidak hanya kebersihan lingkungan yang dinilai, namun juga kebersihan udara, kebersihan air, tanah, serta penghijauan di masing-masing kota,” jelas Indang.(ant)

Haswandi

GOTONG KERANDA — Aliansi Mahasiswa Peduli Pedagang Pasar Raya (Ampepara) menggotong benda yang mirip keranda mayat saat berunjukrasa tentang carut marut pasar yang tak kunjung tuntas di halaman Balaikota Padang yang dilanjutkan ke gedung DPRD Padang, Kamis (14/7).

Distribusi Air PDAM Belum Maksimal PADANG, HALUAN — Pendistribusian air bersih PDAM Padang, khususnya di kawasan Jalan A.Yani dan sekitarnya hingga saat ini belum maksimal, pasca pergantian pipa jaringan beberapa waktu lalu. Ini disebabkan pipa jaringan baru tersebut belum dikoneksikan, karena masih ada komponen yang belum terpasang.

“Kita mohon maaf atas belum lancarnya pendistribusian air di kawasan A. Yani ini. Sebab, pipa baru yang kita pasang pascagempa ini belum dikoneksikan, karena ada komponen yang belum dipasang.

Komponen ini sudah kita pesan di

Jakarta. Kita harapkan dalam minggu besok sudah sampai di Padang,” kata Humas PDAM Padang, Herrizal kepada Haluan, kemarin (14/7), menyikapi keluhan salah seorang warga Jalan A. Yani, Rani Ismail yang mengakui kondisi suplly air ke rumahnya kecil sekali.

Herrizal menyampaikan maaf kepada pelanggan di kawasan tersebut dan minta warga setempat bersabar, sampai komponen sambungan jaringan pipa itu cepat sampai di Padang. Menjelang kondisi lancar kembali, pihak PDAM membantu pendistribusian

air melalui mobil tangki.

“Kami sudah bertemu dengan Pak Rani dan warga, dan sudah menjelaskan kendala yang kami alami. Saat kami terus berupaya agar konponen pesanan ini bisa segera sampai, dan langsung kami pasang,” katanya lagi.

Rani Ismail yang juga tokoh masyarakat Sumbar itu menyampaikan keluhan kelancaran air PDAM di rumahnya yang sangat kecil. Dia mengharapkan supply air bisa lancar kembali, karena air sangat dibutuhkan untuk kehidupan sehari-hari. (h/vid)

Pantai Air Manis jadi Green Area PADANG, HALUAN — Sudah saatnya Pantai Air Manis menjadi area hijau (green area) dan nyaman dikunjungi wisatawan. Untuk mewujudkannya harus ada tindakan nyata meski sederhana. Seperti menanam pohon dan terumbu karang.

Kegiatan sederhana namun berarti itu dilaksanakan Dewan Pengurus wilayah Partai Kebangkitan bangsa (PKB), Kamis (14/7) di Pantai Air Manis. Acara yang dihadiri Rustini Muhaimin Iskandar ini dilaksanakan dalam rangka memperingati ulang tahun (Harlah) ke 13 DPW PKB Sumbar.

Penanaman terumbu karang ini dibantu oleh yayasan Minang bahari Universitas Bung Hatta (UBH) yang dipimpin oleh M. Yaser Arafat. Para tamu dan rombongan menuliskan nama mereka untuk setiap terumbu karang yang akan ditanam. Kemudian terumbu karang tersebut dibawa agak ke tengah dari bibir pan-

tai, petugas pun menyelam untuk menanamnya.

Di peringatan itu PKB juga mengukuhkan dirinya sebagai Green Party (Partai Hijau).

“Karena warna dasarnya sudah hijau, jadi klop semua serba hijau.

Begitu juga sikap kami terhadap lingkungan, Green Party and Green Area,” ujar Sekretaris Jendral DPP PKB, Imam Natrowi, Kamis (14/7).

Hal senada juga diungkapkan Rustini. Menurut istri Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi ini, Green Party PKB bisa mendorong memasyarakatkan gerakan penyelamatan lingkungan. Sesungguhnya menjaga dan melestarikan lingkungan adalah tanggung jawab kita bersama. Namun dengan dipelopori PKB, diharapkan semakin menggairahkan masyarakat untuk turut serta.

Selain itu, juga diserahkan Green Party Award kepada Rahmadi (aktifis senior lingkungan hidup di Sumbar), Khalid Syaifullah (Direktur Walhi), Samsuardi (aktifis Bahari Sanari), Alda Wimmar Irawan Noer (pimpinan grup musik Pentassakral),

DENI PRIMA

RUSTINI Muhaimin Iskandar menyiram bunga yang ditanam fungsionaris PKB di Pantai Air Manis, Kamis (14/7) Ridwan Tulus (tour operator Sumatra and Beyond), Suardi (pemerhati lingkungan wilayah pesisir pantai), dan Berty Yusmaniar (Aktifis perempuan pemerhati lingkungan). (h/cw12)

dalamnya, perbaikan berbagai infrastruktur kota yang rusak akibat gempa besar 30 September 2009 lalu.

"Pemerintah bisa menerima secara terbuka aksi yang dilakukan, namun demikian dalam penyampaian aspirasi tetap harus memperhatikan tata krama ketimuran sebagaimana yang berlaku di tengah masyarakat. Junjung tinggilah nilainilai etika, estetika, kesopanan dan tutur kata dalam menyampaikan aspirasi," imbuhnya.

Terkait adanya ketidakpuasan dalam pembangunan Pasar Inpres tahap I,II,III dan IV adalah sesuatu yang biasa.

Namun harus diingat, kata Richard, semua dilakukan dalam perbaikan perekonomian masyarakat dan mempercepat pertumbuhan ekonomi Kota Padang.

"Dengan telah rampungnya Pasar Inpres Blok I yang mampu menampung 759 pedagang, mari dimanfaatkan

sebaiknya- sebaiknya sesuai prosedur yang berlaku," harap Richard.

Richard yang diamini Ali Basyar, berharap pembangunan kembali Pasar Inpres II, III dan IV yang telah tersedia melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BN PB) sebesar Rp64,5 miliar bisa dipercepat apalagi tender pembongkaran bangunan sudah menetapkan pemenang yaitu PT Faiz Jaya.

Disinggung menyangkut kelayakan bangunan Pasar Inpres II, III dan IV yang selalu diperdebatkan pedagang dan mahasiswa, baik Ali Basyar ataupun Richardi Akbar memastikan memang tidak layak sebagaimana rekomendasi dari Tim Peneliti Forensik Politeknik Padang.

"Kalau tidak dari sekarang membenahi infrastruktur kota ini, kapan lagi. Jangan siasiakan kucuran dana dari pemerintah pusat tersebut," kata Ali Basyar mengakhiri.(h/ted)

Demo Ampepara tak “Disambut” Anggota Dewan

PADANG, HALUAN — Untuk ketiga kalinya Aliansi Mahasiswa Peduli Pedagang Pasar Raya (Ampepara) serta sejumlah Pedagang Pasar Raya Padang pada Kamis (14/7) kemarin, kembali melakukan unjuk rasa ke DPRD Kota Padang. Namun unjuk rasa yang mereka lakukan kali ini menuai kekecewaan, karena gedung wakil rakyat tersebut kosong ditinggal seluruh anggota dewan yang sejak Selasa (12/7) melakukan kunjungan kerja ke berbagai daerah.

Dalam unjuk rasanya, mahasiswa tersebut menghadiahkan sebuah peti mati yang dibungkus dengan kain putih yang diperuntukkan bagi anggota DPRD Kota Padang. Peti mati tersebut, diarak dari kantor Balaikota Padang untuk diberikan kepada anggota dewan.

Mahasiswa itu mengarak peti mati layaknya prosesi kematian, dimana mereka menabur bunga sepanjang jalan menuju gedung DPRD Kota Padang. Di gedung wakil rakyat itu, mereka tetap berorasi walaupun tanpa kehadiran satupun anggota dewan.

Kondisi ini membuat mahasiswa emosi dan semakin berapi-api meneriakkan orasi mereka yang semuanya berisikan kebobrokan pemerintahan kota ini, salah satunya adalah terkatung-katungnya nasib pedagang pasar raya yang

kiosnya dibongkar.

Setelah puas berorasi mahasiswa kemudian melakukan prosesi sholat jenazah di teras gedung wakil rakyat tersebut, kemudian meletakkan peti mati itu disana.

Peti mati itu dimaksudkan, untuk menyindir bahwa hati nurani anggota DPRD Kota Padang sudah mati.

Mereka menilai, anggota dewan tidak memiliki solusi untuk pedagang Pasar Raya. Padahal masalah ini sudah berlarut-larut lebih dari dua tahun.

Sebelum meninggalkan gedung DPRD Kota Padang, meski tanpa kehadiran satupun anggota DPRD, mereka tetap membacakan tuntutannya.

Tuntutan itu diantaranya, "berikan tempat yang jelas bagi pedagang pasar inpres I yang kiosnya dibongkar paksa, berikan tempat kepada Pasar Inpres I di gedung baru Pasar Inpres I tanpa harus membayar, dan batalkan rencana pembongkaran pasar inpres II, III dan IV.Mereka juga meminta, agar pemerintahan menggunakan UU no. 24 tahun 2007 tentang kebencanaan dalam penanganan bencana gempa 2009.

Sementara itu, dari DPRD sendiri hanya terlihat beberapa pegawai sekretariat yang menemui mahasiwa dan pedagang.

Akhirnya, sekitar pukul 14.30 para mahasiswa dan pedagang pun membubarkan diri.(h/ade)

Lanud Padang Serahkan Darah untuk PMI

PADANG, HALUAN — Lanud Padang mengumpulkan 51 kantong darah dari berbagai golongan darah setelah melakukan donor darah di Lanud Padang, Kamis (14/ 7). Semua darah itu diserahkan kepada Unit Transfusi Darah PMI Kota Padang sebagai stok darah untuk masyarakat yang membutuhkan.

Komandan Lanud Padang Letkol Pnb Awang Kurniawan mengatakan, kegiatan donor darah ini merupakan rangkaian hari bhakti TNI AU kepada masyarakat yang terus dilakukan setiap tahunnya.

“Selain melibatkan personil TNI AU, donor darah kali ini juga melibatkan personil Sat Brimob Polda Sumbar serta dari masyarakat umum. Mudah-mudahan 51 kantong darah yang dikumpulkan bisa memenuhi kebutuhan yang ada, atau paling tidak memperkecil jumlah kekurangan kantong darah dari jumlah yang dibutuhkan,” ujar Danlanud Padang, Jumat (14/7).

Menurutnya, Kota Padang harus memiliki stok darah yang banyak, mengingat Kota Padang sangat rentan terhadap bencana, sehingga tidak perlu repot mencari darah jika ada korban yang membutuhkan darah.

Selain menggelar donor darah, hari bhakti TNI AU juga dimeriahkan oleh berbagai pertandingan olahraga dari berbagai cabang, tenis, tenis meja, dan sebagainya. Selain itu, Lanud Padang juga akan beranjangsana ke salahsatu panti asuhan di Kota Padang, sambil memberikan bantuan kepada panti asuhan itu.

“Anjangsana ke panti asuhan rencananya akan dilakukan pada tanggal 19 Juli 2011 mendatang. Ada sedikit bantuan yang diberikan kepada panti asuhan, agar anak-anak di tempat itu bisa bergembira bersama serta bisa sedikit membantu pengembangan panti asuhan itu sendiri,” tambah Danlanud. (h/wan)

Padang

Program e-KTP Eliminir Terorisme

Lintas Pemko Harus Konsisten Atur Kota PADANG, HALUAN — Kalangan anggota DPRD Kota Padang mengharapkan, Pemko Padang untuk konsisten dalam pelaksanaan penzoningan peruntukan kawasan yang telah diatur dalam RPJMD 2009-2014. Konsisten ini dimaksudkan, untuk menghindari terjadinya tumpang tindih peruntukan kawasan kota.

Bila sebuah wilayah sudah ditetapkan dan diatur sebagai kawasan pemukiman, jangan lagi dikeluarkan izin untuk kegiatan perindustrian dan lainnya.

"Hal itu diperlukan, agar kedepan wajah kota lebih teratur dan tidak terjadi penumpukan berbagai aktifitas di satu kawasan," kata Ketua Komisi I DPRD Kota Padang Jumadi kepada Haluan, kemarin.

Dikatakannya, gempa dahsyat yang menguncang kota Padang September 2009 lalu mengakibatkan sebagian sarana dan prasarana serta utilitas kota dan pemukiman menjadi rusak. Kondisi ini tentu menyebabkan, terganggunya rencana pembangunan jangka menengah yang baru ditetapakn dua bulan saat itu. Untuk itu, diperlukan perubahan atas RPJMD tersebut.

"Melihat kondisi sesudah gempa, kami tentu harus mengubah RPJMD tanpa mengubah visi dan misi kota menuju kota metropolitan," katanya.

Revisi itu harus ditekankan pada antisipasi dan mitigasi bencana, terutama gempa bumi dan tsunami serta dampak bencana lainnya yang diperkirakan akan ditimbulkan oleh reorientasi pembangunan ke arah timur dan selatan kota melalui pengembangan pusat-pusat kota baru sebagai konsekwensi dari sebuah konsep kota metropolitan yang berpusat banyak.

Namun begitu, reorientasi pembangunan itu tentu tidak mengabaikan perkembangan kota yang sudah berjalan di kawasan barat dan utara yang telah berkembang karena didukung prasarana dan sarana serta utilitas kota.

"Perkembangan kawasan barat dan selatan kota dalam jangka panjang diarahkan sebagai pusat perekonomian utama kota, yang didukung pemukiman bertingkat tinggi serta jalur evakuasi jika terjadi bencana tsunami," pungkasnya.

Sementara itu anggota Komisi I DPRD Kota Padang Paula Lindawati mengatakan hal yang sama, bahwa penzoningan memang harus dilakukan jika ingin kawasan kota padang teratur dan terarah. Sebab, tanpa adanya penzoningan kota padang akan semrawut.(h/ade)

PADANG, HALUAN — Seluruh jajaran pemerintah daerah, baik instansi terkait yaitu Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, kecamatan, kelurahan dan juga masyarakat, diminta untuk mensukseskan program KTP elektronik (e KTP) di Kota Padang. Sebab jika program tersebut gagal, maka pemerintah daerah harus membiayai program tersebut melalui APBD Kota Padang.

Pantai Air Manis Dipadati Pengunjung PADANG, HALUAN—Tak seperti biasanya, Pantai Air Manis terlihat ramai, Kamis (14/7). Pengunjung terlihat sibuk berfoto-foto dengan latar pantai dan batu malin kundang.Hal itu diakui salah seorang penjaga Batu Malin Kundang, Suhardi.

“Siang ini pengunjung lebih ramai dari biasanya. Biasanya pantai hanya dikunjungi beberapa keluarga, selebihnya pasangan muda-mudi,” katanya, Kamis (14/7).

Dikatakannya, selain pengunjung biasa, pantai diramaikan

oleh rombongan Partai Kebangkitan Bangsa yang tengah melaksanakan penanaman pohon dan terumbu karang. Hal ini sangat bagus untuk memperkenalkan wisata Batu Malin Kundang pada masyarakat banyak.

“Ada sekitar 17 pohon dan 60 terumbu karang yang akan ditanam,” ujar Ketua Event Organizer pelaksana, Ridwan Tulus.

Masyarakat sekitar pun tak kalah antusias. Mereka juga ikut memadati pantai yang telah

PADANG, HALUAN — Jajaran Reksrim Polresta Padang terus menangkap para pelaku perkelahian antar kubu di gudang PT Unilever, Jalan By Pass, Kecamatan Lubeg, Padang, Senin (13/6) lalu. Hingga kini petugas telah mengamankan lima tersangka diduga ikut dalam perkelahian tersebut.

Dari lima tersangka tersebut T (30) diciduk petugas di rumahnya di Parak Laweh, Rabu (13/7) sekitar pukul 18.30 WIB. Satu minggu sebelumnya E (44), dan P (35) ditangkap dirumahnya masing-masing. Sedangkan “Bu” (42) dan “Oa” (32) dicokok beberapa jam setelah perkelahian terjadi, Senin (13/6).

Dari keterangan T di ruang penyedik menyebutkan, dalam perkelahian tersebut ia memang tidak ikut serta antar kubu tersebut, karena saat itu dia tidak berada di lokasi kejadian dan tengah bekerja di PT Titisan Bara Mulya sebagai koordinator batu bara.

“Saya memang tidak ikut perkelahian di gudang tersebut, karena saya sedang bekerja di PT tersebut yang berdekatan dengan gudang itu, tapi saya melihat orang berlarian di lokasi kejadian,” kata T. Diakui T, seluruh masyarakat di sekitar lokasi terus memburukkannya hingga kini. Padahal dia tidak tahu kenapa warga

DAIHATSU CAPELLA TERIOS DP 21 JUTAAN / ANGSURAN 4,1 JUTAAN

READY STOCK TDP

DAN MELAYANI

TDP

13 jt

TUKAR TAMBAH

17 jt

DAIHATSU

Hub : IRWANTO

081363971759 0751 - 9806143

?

DAHSIAT

DAIHATSU

XENIA TV LG LED 42" TERIOS HONDA SCOOPY PROMO HANYA BERLAKU SAMPAI

MILYAR

BULAN OKTOBER 2011 PESAN SEKARANG JUGA!!!

TOYOTA INTERCOM Ready Stock !!!

Avanza Innova Rush Fortuner Yaris Camry

Bunga Murah

Vios % Dyna Rino Hilux Hilux Double Dapatkan Grand Prize Cabin 1kg Emas & Cash Back Altis

4,56

Tukar Tambah Juga Bisa (DP 15%)

KOBE

08126738957, 0751 - 7859913

RULLY

0813 88 67 88 96

791

KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

Sinar Motor

ASTRA DAIHATSU READY STOCK Xenia Terios Luxio Grand Max PU

TDP 15 Jt an TDP 20 Jt an TDP 14 Jt an TDP 9 Jt an

A AN

Dapatkan CASH BACK 12 Jt* * atau DP 0%

081363358095 0751 - 7858838 "READY STOCK"

ASTRA DAIHATSU

TDP TDP TDP TDP TDP TDP

PROSES CEPAT

28,500,000 30,581,483 39,902,412 36,234,720 34,452,343 67,315,000

Angs Angs Angs Angs Angs Angs

3,9 4,2 5,6 5 4,8 9,6

jt-an jt-an jt-an jt-an jt-an jt-an

DATA BISA DIJEMPUT

MENERIMA TUKAR/TAMBAH

TEMPAT INDENT DAIHATSU Xenia Terios Pick Up MB Luxio Surion

TDP TDP TDP TDP TDP TDP

15 Jtan 20 Jtan 11 Jtan 13 Jtan 15 Jtan 20 Jtan

BANJIR HADIAH...!!!

Undian 1 Milyar BURUANNN....

HUB :

RAMADHANEL INDRA, SE (DANIEL) 081266333382 / 0811662082

Hub :

HERRY

085274467936 081266280242

DIJUAL CEPAT

Sepeda Motor Merk Bajaj Pulsar 180cc, Th.11, W. Hitam, BA Padang, Mesin Bagus, Terawat. Hub : 081374096100

DONI SAPUTRA, SE

DAIHATSU Hub :

081266115060

MUKHLIS 0751 - 8200228

HONDA GAJAH MOTOR Honda Freed TDP 24jt Angs/bln 8,1jt

Jl. Jhoni Anwar No.12Telp. (0751) 782525, 081266062283, 081807257680 Mobil Modif Gaul Warna Merah th 88 Jazz 07 Vitell Sporty Abu-abu Honda City 06 Abu-abu, Kijang Pick Up Avanza 06 Hitam, Avanza 05, BMW 92 318i Innova 06 Hitam, Pajero 96, Mercy 95

Paket Hemat Toyota Avanza G Avanza S Inova Rush Yaris Fortuner

Hubungi Bag. Penjualan:

HP : 08126712726 / FLEXY 0751 7872220

081374991979 / 0751 7855179

By Pass, Kecamatan Lubeg, Kota Padang, kembali berujung perkelahian antar kubu, Senin (13/ 6) sekitar pukul 10.45 WIB. Sebelumnya, sekitar sebulan yang lalu, kasus serupa juga terjadi di kawasan tersebut.

Dalam perkelahian tersebut, tiga korban nyaris meregang nyawa. Ketiga korban itu adalah Junaedi (37), Andre (21), dan Eka (44). Kini mereka masih dirawat di Rumah Sakit Tentara Reksodiwiryo, Padang. Namun, satu dari mereka, masih dalam keadaan kritis. Sebab, tangan dan kaki sebelah kanannya, mengalami luka patah akibat benda tumpul dan senjata tajam, serta kepalanya bocor. (h/nas)

Pasang Iklan Anda disini ...

Padang

DP 18.803.000 ANGS 3.768.000 DP 20.831.000 ANGS 4.186.000 DP 22.328.000 ANGS 4.503.000 DP 25.539.000 ANGS 3.499.000 DP 28.342.000 ANGS 3.887.000 DP 30.405.000 ANGS 4.180.000

ALJUFRI Auto 2000

661

HUB :

TERIOS : DP 20 Jutaan XENIA : DP 15 Jutaan LUXIO : DP 20 Jutaan GRANDMAX MB : DP 13 Jutaan GRANDMAX PU 13 : DP 11 Jutaan GRANDMAX PU 15 : DP 13 Jutaan Mau THR

perkelahian di gudang tersebut.

Kini mereka telah berada di sel tahanan Mapolresta Padang.

“Kami akan mengusut tuntas kasus perkelahian antar kubu itu dan akan kita cari hingga ke otak pelakunya,” ujar Seno.

Ditambahkannya, pihaknya akan mengambil keputusan secara tegas, sehingga siapapun yang melakukan tindak pidana tetap akan diproses sesuai aturan hukum yang berlaku. “Kami masih melakukan pengembangan dan penyelidikan lebih lanjut atas kasus perkelahian antar kubu tersebut,” tegas Seno.

Sebelumnya, diduga akibat memperebutkan lahan pekerjaan di gudang PT Unilever, di Jalan

PAKET TOYOTA AVANZA E AVANZA G AVANZA S AVANZA E AVANZA G AVANZA S

XENIA 1.3 DLX DP 18 JUTAAN / ANGSURAN 3,6 JUTAAN

081363276276

memburukkannya. “Padahal saya tidak pernah membuat onar di lingkungannya,” jelas T. Sebelum penangkapan terhadap T, beberapa anggota telah melakukan pengintai di rumah T. Ketika T tiba di rumah bersama istrinya, petugas berpakaian preman langsung menangkap dan digiring ke Mapolresta Padang.

“Waktu itu saya tengah mengantar istri saya pulang. Sebab baru saja selesai pergi pijat, karena istri saya tengah hamil,” ungkap tersangka warga Parak Laweh.

Kapolresta Padang Kombes Pol. Moch Seno Putro mengungkapkan, hingga kini petugas berhasil mengamankan lima tersangka yang diduga ikut dalam

Otomotif

Smart

XENIA 1.0 DLX DP 17 JUTAAN / ANGSURAN 3,3 JUTAAN

CHANDRA

baju kaos, Hera, penjualannya lumayan meningkat hari itu. sudah ada beberapa kaos yang laku.

Ia menjual kaos bertuliskan batu malin kundang dan pantai air manis. Ukurannya pun sangat bervariasi. Bisa untuk dewasa maupun anak-anak. Ia cukup gembira dengan ramainya pengunjung hari itu. jika di hari biasa, dagangannya sering tak laku.

“Orang yang datang ada, tapi hanya lihat batu saja, tak ada yang beli baju,” katanya dengan raut muka tak bersemangat. (h/cw12)

suksesnya program e KTP. Selain tidak mungkinnya masyarakat berKTP ganda, juga bisa mengeliminir kegiatan terorisme di Kota Padang.

"Karena program ini adalah sesuatu yang harus dilakukan, maka tidak ada alasan bagi semua pihak melalaikannya," kata Mahyeldi pula.

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Padang, Vidal Triza menambahkan, pihaknya telah mengagendakan program e KTP telah bisa diselesaikan sebelum akhir tahun.

Dimana setelah perangkat pendukung dipasang pada Minggu pertama Juni hingga minggu terakhir JUli, maka pada minggu kedua Agustus KTP elektronik telah bisa diterima masyarakat.

"Untuk mendukung program tersebut, pemerintah pusat menganggarkan sebesar Rp6,7 triliun dan khusus untuk Kota Padang yang berpenduduk wajib KTP sebanyak 615.299 anggarannya mencapai Rp20 miliar lebih," katanya merinci.

Untuk 11 kecamatan di Kota Padang kata Vidal akan dipasang alat pencetak KTP elektronik sebanyak empat unit, kecuali di Kecamatan Bungus Teluk Kabung yang hanya disiapkan tiga unit.

Jumlah alat pencetak tersebut memang tidak sama untuk setiap daerahnya, karena pemerintah pusat, kata dia hanya menyiapkan dua unit per kecamatan. Namun jumlah tersebut terus bertambah jika jumlah warga di kecamatan bersangkutan semakin banyak.

"Untuk daerah berpenduduk maksimal 30.000, alat pembuatnya ditambah satu unit. Sementara untuk kecamatan dengan penduduk di atas 40.000 jumlah tambahannya adalah dua unit," imbuhnya.

Setiap alat pencetak yang akan dilayani operator khusus tersebut, kata Vidal bisa mencetak sedikitnya 150 KTP elektronik setiap harinya. Dan dengan rata-rata empat unit alat pencetak di tiap kecamatan, maka bisa dihasilkan sebanyak 600 buah KTP. Dari 11 kecamatan di Kota Padang, saat ini program ini telah berjalan di Kecamatan Padang Selatan. Sementara dua kecamatan masing-masing Padang Barat dan Koto Tangah masih berjalan.(h/ted)

Lima Tersangka Sudah Diamankan

Rp. 20.000,- / terbit

Hubungi :

menjadi pemandangan sehari-hari mereka itu. Kegiatan menanam pohon dan terumbu karang itu sangat menarik bagi mereka.

Apalagi dilakukan pejabat negara yang biasanya hanya mengurus pemerintahan saja.

“Kami belum pernah lihat yang seperti ini. Jadi rugi kan kalau tidak dilihat langsung,” ujar salah satu penduduk Mar. Ramainya kunjungan ini juga membangkitkan perekonomian yang mulai mati suri di sana.

Dikatakan salah seorang penjual

15

KASUS PERKELAHIAN ANTARKUBU DI GUDANG PT UNILEVER

Iklan Baris

LUXIO DP 16 JUTAAN / ANGSURAN 4,8 JUTAAN

kegiatan tersebut, Mahyeldi meminta semua pihak berkomitmen untuk mensukseskannya.

Sebab, sebagai proyek percontohan kegiatan tersebut di Indonesia, maka kesuksesan program e KTP di Kota Padang adalah sebuah harga mati.

Mantan wakil ketua DPRD Sumbar ini memastikan, banyak keuntungan yang didapat dengan

Deni Prima

PADANG, HALUAN — Surat kabar bisnis dan investigasi, BiNNews melaksanakan serangkaian kegiatan sosial memperingati hari jadi koran ini yang kelima. Kali ini, jajaran media yang dikenal kritis ini mengunjungi panti asuhan Bundo Saiyo di Simpang SMA 13 Tj. Aur Kelurahan Balai Gadang Kecamatan Koto Tangah Kota Padang, Kamis (14/7) sekitar pukul 15.00 WIB. Pemimpin Redaksi BiNNews Hidayat, SS, mengatakan hal ini merupakan bagian dari upaya mengasah kepekaan hati wartawan terhadap kehidupan di sekitar. “Kami memilih panti asuhan sebagai tempat berbagi sekaligus mengasah naluri kepedulian sosial terhadap anak-anak di sini,” ujarnya.

Dalam kunjungan tersebut, Pemred BiNNews juga menitipkan beberapa bingkisan sebagai oleh-oleh dan cindera mata bagi penguhuni panti. “Kesuksesan dan kebahagiaan itu sebenarnya tidak bisa diukur dengan materi, melainkan dengan kepuasan hati,” terangnya. Ia menyarankan agar anakanak yang bernaung di yayasan tersebut hendaknya terus berusaha dan tidak mudah putus asa.

Ketua Yayasan Panti Asuhan Bundo Saiyo, Nofyelni, S.Pd menyebut hal ini sebagai penghargaan bagi panti asuhan yang terletak di pinggir kota. “Kami bersyukur karena mendapat kunjungan ini, karena hal ini membuktikan bahwa yayasan kami masih diperhatikan, apalagi kunjungan ini dari rekan media,” ungkapnya.

Nofyelni yang akrab dipanggil dengan ‘Bundo’ itu menjelaskan bahwa yayasan yang ia pimpin terus berbenah mencapai prestasi.

Saat ini 10 orang anak binaannya mendapatkan beasiswa melalui Bazda. “Dua orang tingkat SMA dan tujuh orang tingkat SMP mendapat kesempatan sekolah di Islamic Bording School Jakarta melalui program beasiswa yang disalurkan melalui Bazda,” ucapnya.(h/cw24)

GM.MB DP 13 JUTAAN / ANGSURAN 3,5 JUTAAN

"Pemko Padang telah berkomitmen program e KTP harus terlaksana dengan sukses dan tidak boleh gagal sama sekali," kata Wakil Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah pada sosialisasi KTP elektronik di Palanta kediaman resmi Walikota Padang, kemarin.

Di hadapan Camat dan Lurah se-Kota Padang yang menghadiri

TETAP DIMINATI — Pantai Air Manis terlihat ramai dan menunjukkan objek wisata andalan Kota Padang ini tetap diminati. Pengunjung terlihat sibuk berfoto-foto dengan latar pantai dan batu malin kundang, Kamis (14/7).

BiNNews Berbagi dengan Penghuni Panti

GM.PU DP 11 JUTAAN / ANGSURAN 2,2 JUTAAN

JUMAT, 15 JULI 2011 M 14 SYA’BAN 1432 H

Paket Hemat Toyota

Honda Civic TDP 35jt Angs/bln 10,1jt Hub :

IKRAR

Xenia Terios Luxio Grand Max PU Grand Max MB Sirion

TDP 15 Jt an TDP 20 Jt an TDP 14 Jt an TDP 10 Jt an TDP 10 Jt an TDP 20 Jt an

Dapatkan CASH BACK 12 Jt* * atau DP 0%

* Hub Bag Penjualan : *

VHINO 081363646799

Flexi : 7861997 081374359920, 081947429930

"READY STOC K" “Tanpa INDEN T”

ASTRA DAIHATSU READY STOCK

Paket Hemat Toyota Avanza E Avanza G Inova Rush Yaris Fortuner

TDP TDP TDP TDP TDP TDP

PROSES CEPAT

25,724,000 28,500,000 39,903,000 36,234,000 34,453,000 67,315,000

Angs Angs Angs Angs Angs Angs

3,6 3,9 5,6 5 4,8 9,6

"READY STO CK" "BUNGA PA LING RENDAH "

jt-an jt-an jt-an jt-an jt-an jt-an

Avanza E Avanza G Inova Rush Fortuner Yaris

TDP 22jt-an TDP 27jt-an TDP 35 jt-an TDP 36jt-an TDP 87jt-an TDP 36 jt-an

TERSEDIA : CASH BACK

Angsuran 3,7 jt-an Angsuran 3,9 jt-an Angsuran 5 jt-an Angsuran 5,5 jt-an Angsuran 8,8jt-an Angsuran 4,9jt-an TUKAR/TAMBAH

BONUS PASTIKAN PEMBELIAN MOBIL "TOYOTA" ANDA DI DEALER RESMI "TOYOTA"

DATA BISA DIJEMPUT

MENERIMA TUKAR/TAMBAH

HUB :

INDRA SUKMANA S.S. (UCUP) 081267037160, (0751)8516630

HUB :

085295026688,

DHANILSATRIA (0751)8228333

16

Pasaman

JUMAT, 15 JULI 2011 M 14 SYA’BAN 1432 H

Lingkar Jemaah Rawiyah Gelar Safari Dakwah PASAMAN, HALUAN — Bupati Pasaman Benny Utama melepas anggota Rabithan Wirid Yasin (Rawiya) Pasaman untuk melakukan safari dakwah ke Lubuk Minturun, Padang di halaman GOR Tuanku Rao Lubuk Sikaping, Kamis (14/7).

Rombongan anggota Rawiya yang berjumlah 300 orang tersebut menggunakan 19 mobil. Saat dilepas, bupati didampingi Ketua Umum Rawiya Anwir Salam, dan sejumlah pejabat Pemkab.

Bupati menyebutkan, pihaknya sangat bangga dan terima kasih atas kekompakan dan kuatnya hubungan silaturrahim di antara anggota Rawiya. “Saya berharap hubungan silaturrahim di antara sesama anggota Rawiya tetap terpelihara demi syiar, dan tegaknya ajaran agama Islam di tengahtengah masyarakat,” kata Benny.

Para anggota Rawiya yang berangkat ke Padang itu merupakan anggota kelompok Yasin se- Pasaman. Lubuk Minturun dijadikan sebagai tempat safari dakwah karena di daerah itiu terdapat objek wisata Islami yang lebih dikenal sebagai lokasi manasik haji. (h/wel/tos)

Ranah Saiyo

Perda Pemekaran Nagari Segera Disahkan

PASAMAN, HALUAN — Peraturan daerah (Perda) percepatan penataan, dan pemekaran pemerintahan nagari rencananya akan disahkan DPRD Pasaman akhir Juli mendatang.

Wakil Ketua DPRD Pasaman Edi Ahmad, Kamis (14/ 7) di ruang kerjanya mengatakan, rancangan Perda tersebut sudah dibahas dan direncanakan akhir Juli disahkan.

“Hingga Desember 2011 dilakukan pengadministrasian pemekaran pemerintahan nagari, sehingga pada awal 2012 pemekaran nagari bisa dilakukan. Artinya pada APBD 2012 itu, seluruh nagari termasuk yang akan mekar sudah terakomodir dalamnya,” katanya.

Pemekaran yang dimaksud katanya, merupakan pemekaran pemerintahan nagari, bukan pemekaran kesatuan adat, sehingga bila pemekaran pemerintahan nagari sudah terwujud maka adat istiadatnya tetap utuh dan terjaga.

“Jadi pemekaran pemerintahan nagari bukan ancaman bagi keutuhan ada istiadat di

Bupati Kunjungi Nagari Silayang PASAMAN, HALUAN — Bupati Pasaman Benny Utama mengunjungi Nagari Silayang, Kecamatan Mapat Tunggul Selatan pekan lalu.

Kunjungan ke daerah terpencil di Pasaman itu dimaksudkan untuk menampung aspirasi masyarakat dan mengetahui kondisi ril di lapangan.

Dalam kunjungan bersama sejumlah SKPD itu, Benny Utama menyempatkan menutup secara resmi kegiatan turnamen sepakbola yang dilaksanakan anak Nagari Silayang di lapangan hijau sepakbola Silayang.

Bupati mengucapkan terima kasih kepada pemerintah kecamatan , panitia pelaksanasepakbola dan masyarakat setempat atas partisipasi aktifnyam sehingga kegiatan selama open turnamen berlangsung dengan baik, aman , sukses dan lancar.

Sejalan dengan itu bupati juga melaksanakan peletakan batu pertama pembangunan baru kantor walinagari Silayang, sekaligus temu-ramah dengan masyarakat setempat.

Dalam kesempatan tersebut, bupati juga mengucapkan terima kasih dan selamat atas partisipasi dan dukungan dari masyarakat atas pembangunan kantor walinagari.

Disebutkan juga, Pemkab sejalan dengan visi dan misi pembangunan mempunyai Komitmen yang sangat kuat untuk memajukan berbagai bidang program pembangunan, sehingga tercapai dan semakin meningkatnya kesejahteraan masyarakat terutama peningkatan di bidang kesehatan, pendidikan, ekonomi dan infra struktur lainnya, sehingga Nagari Silayang dapat sejajar dengan nagari lainnya. (h/tos/wel)

Diknas Canangkan Gemar Mengaji PASAMAN, HALUAN — Dinas Pendidikan Pasaman mencanangkan gemar mengaji siap Salat Magrib untuk siswa SD hingga SLTA di daerah itu.

Sekretaris Dinas Pendidikan Pasaman Aldar Usman mengatakan, program ini dicanangkan dalam rangka menghidupkan kembali kebiasaan mengaji selesai Salat Magrib bagi anak-anak di rumah mereka masing-masing.

“Kebiasaan menonton sinetron harus ditinggalkan. Sudah saatnya ayat suci Alquran dibaca, dan dipelajari oleh para siswa sehingga pola perilaku mereka mengalami perubahan,” kata Aldar di Lubuk Sikaping, Kamis, (14/7).

Ia menilai menonton sinetron tidak memberikan pendidikan dan contoh yang baik pada para siswa, bahkan akan merusak mental dan moral para generasi muda. Apalagi sinetron yang memuat kisah-kisah negatif.

“Melalui program ini diharapkan untuk menggali nilai-nilai kandungan ayat suci Alquran, dan mengamalkan maknanya dalam kehidupan sehari-hari,” katanya.

Tujuan jangka panjangnya, lanjutnya, akhlak anak semakin mencerminkan kepribadian yang mulia. Selain itu, kita juga berharap bagi siswa baru yang telah diterima di jenjang pendidikan SLTP/SLTA agar belajar dengan baik, dan serius serta menghormati para guru, dan tidak melakukan perbuatan menyimpang menurut agama dan hukum. (ant)

nagari sekarang yang sudah ada.

Pemekaran pemerintahan nagari adalah suatu wujud percepatan dan pemerataan pembangunan. Dengan pemekaran tersebut akan menambah peluang kerja bagi masyarakat nagari. Begitu juga jumlah pembangunan dan anggaran yang ada,” lanjutnya Doris (45), warga jorong Sontang menyambut baik rencana pemekaran pemerintahan nagari itu. Dengan adanya payung hukum pemekaran ini, kepastian kejorongan mereka untuk dimekarkan menjadi sebuah pemerintahan nagari akan terwujud. “Kami sangat berharap keadaan masyarakat kami seperti sekarang (berinduk langsung ke kecamatan) akan berakhir.

Kami sangat berharap pemekaran segera terwujud,” katanya. (h/ndi)

Mahasiswa Unand Praktik di 32 Nagari WELINA

SERAHKAN — Bupati Pasaman Benny Utama menyerahkan alat gotong royong saat pembukaan TNI Manunggal di Rumbai Kecamatan Mapattunggul

Bulan Bakti Gotong-royong Dicanangkan LUBUK SIKAPING, HALUAN — Bupati Pasaman Benny Utama menilai budaya gotong royong dengan prinsip kebersamaan sudah mulai mengikis di tengah kehidupan masyarakat. Untuk itu kegiatan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM), diharapkan mampu mensinergikan jiwa kebersamaan untuk kemajuan ke depannya.

Demikian disampaikannya saat pencanangan BBGRM, Tentara Manunggal Masuk Nagari (TMMN), dan Hari Kesatuan Gerak PKK (HKG-PKK) di Lapangan Sepakbola Rumbai, Jorong Rumbai, Kanagarian Muaratais, Kecamatan Mapat Tunggul, Senin (11/7).

Dikatakannya, pelaksanaan BBGRM jadi momentum untuk dapat dimanfaatkan sebagai modal dalam meningkatkan partisipasi masyarakat dan semua elemen, baik jajaran pemerintah, ormas dan lainnya. Untuk lebih berdayaguna bagi kesejahteraan dan penguatan integrasi sosial di tengah masyarakat.

Bupati Pasaman mengatakan, pencanangan BBGRM pada tahun-tahun sebelumnya selalu dipadukan dengan peringatan Hari Keluarga Nasional. Tapi, untuk saat ini, 2011 itu satu padukan dengan kegiatan HKGPKK dan Pra TMMN.

“Diharapkan, dengan adanya perpaduan ini dapat dirasakan manfaat serta hasilnya oleh seluruh lapisan masyarakat terhadap pembangunan tersebut dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat itu sendiri,” sebut Benny Utama.

Program tersebut juga merupakan suatu bentuk perencanaan pembangunan yang diarahkan kepada penguatan, pengembangan nilai-nilai kegotong royongan serta kemanunggalan masyarakat dengan TNI. “Kegiatan ini nantinya dapat menciptakan integrasi kehidupan sosial di tengah masyarakat kepada semangat kekeluargaan, dan kebersamaan yang berbasis pada nilai-nilai sosial, budaya yang telah mengakar ditengah kehidupan masyarakat,” katanya.

Terkait program BBGRM tersebut, Pemkab Pasaman telah membuatkan kebijakan dengan menyediakan alokasi anggaran sebagai bantuan stimulan bagi masing-masing nagari. “Untuk dapat dilaksanakan secara partisipatif, mulai dari perencanaan, pelaksanaan penempatan kegiatan yang dilaksanakan serta pemeliharaan prasarana yang telah dibangun,” lanjutnya lagi.

Untuk hal tersebut Pemkab mengeluarkan Peraturan Bupati Pasaman (Perbup) Nomor 16

tahun 2011 tentang pedoman penyelenggaraan bulan bakti gotong royong masyarakat, dan Edaran Bupati Pasaman Nomor 414:/368/BPMPN.2011 tentang petunjuk pelaksanaan, pengaturan dan perencanaan BBGRM. “Hal itu dimaksudkan agar pelaksanaan BBGRM dan penggunaan dana stimulant tersebut dapat lebih efektif dan tepat guna serta bermanfaat untuk pembangunan masyarakat yang lebih maju,” jelasnya.

Untuk tahun 2012, bupati menginstruksikan para pemerintahan kecamatan di daerah tersebut, untuk dapat menyusun dan mengalokasikan biaya operasional administrasi pelaporan, dapat dianggarkan secara khusus diluar dana pelaksanaan BBGRM sehingga utuh diterima oleh nagari.

“Dengan pembangunan yang terencana dan berkelanjutan akan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang lebih maju dan berkeadilan,” lanjut Benny Pada kegiatan BBGRM dan Pra TMMN tersebut, bupati juga melakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan drainase, dan pembangunan rumah bagi keluarga kurang mampu, yang merupakan rangkaian dari 3 TMMN tahun 2011 termasuk pembangunan prasarana jalan. (h/wel/tos)

LUBUK SIKAPING, HALUAN — Wakil Bupati Pasaman Daniel menerima kedatangan mahasiswa semester enam Universitas Andalas (Unand) Padang, dalam rangka kuliah kerja nyata (KKN) Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM ) perguruan tinggi seSumatera Barat di Gedung Syamsiar Thaib, Senin(11/7).

Wabup dalam sambutannya mengatakan, pelaksanaan KKN bagi Mahasiswa merupakan hal yang penting dalam proses perkuliahan, karena KKN merupakan hal yang memberikan manfaat bagi masyarakat di nagari.

“Akan terjadi kerjasama dalam upaya percepatan pembangunan di nagari dari berbagai aspek, dan akan bermanfaat pula bagi Mahasiswa dalam melaksanakan KKN itu sendiri,” kata Daniel.

Dikatakannya, di tengahtengah masyarakat para maha-

siswa KKN nantinya tentu akan menghadapi berbagai permasalahan, namun dengan kemampuan mahasiswa diharapkan akan dapat memberi motivasi bagi masyarakat untuk memperbaiki kehidupan masyarakat. ”Dari hal meningkatkan taraf ekonomi yang lebih baik lagi ke depannya, peningkatan iman dan taqwa dan sektor lain agar nagari tersebut dapat menjadi lebih baik dan maju serta peningkatan pemerataan pembangunan kelak,” sebut Daniel.

Pada kesempatan tersebut Daniel mengucapkan selamat datang di Pasaman bagi mahasiswa yang melaksanakan KKN-PPM “Diharapkan dengan adanya kegiatan tersebut dapat membawa dan meningkatkan kesejahteraan nilainilai kehidupan masyarakat kedepannya sejalan dengan visi dan misi Pemkab, terwujudnya masyarakat kabupaten Pasaman yang lebih maju dan berkeadilan,” imbuh Danil.(h/wel/tos)

WELINA

BUPATI Pasaman Benny Utama menyalami masyarakat di ruang tunggu RSUD Lubuk Sikaping yang akan berobat saat mengunjungi RSUD Lubuk Sikaping baru-baru ini

“Mengeroyok” Lanai Sinuangon Laporan BUDHI HERMAWAN JARAK tempuhnya barangkali tak sampai 75 kilometer dari Lubuk Sikaping, pusat Pemerintahan Kabupaten Pasaman. Namun, lantaran topografi daerahnya yang berbukit dan memang berada di puncak bukit, mengkondisikan Lanai Sinoangon sebagai salah satu kawasan terpencil di Pasaman.

Memanfaatkan kalender merah, Rabu 29 Juni lalu, Bupati Pasaman Benny Utama mengajak wakilnya Daniel dan Pejabat SKPD Pasaman ‘berlibur’ ke kawasan terpencil yang berbatasan dengan daerah Tapanuli, Sumatera Utara.

Tak salah dikatakan berlibur, karena sepanjang perjalanan dari Mangkumang Data menuju Lanai Sinoangon, mata kita akan dimanjakan dengan suguhan eksotisme lukisan alam yang cukup mempesona. Karena jalan sepanjang delapan kilometer itu, melintasi puncak perbukitan yang rata-rata

700 meter di atas permukaan laut, sehingga perbukitan kecil dan dataran lainnya terlihat begitu jelas.

“Raso-raso di ateh pesawat awak tadi,” ciloteh Waizulkan, Driver Fortuner BA 1 D usai menempuh medan jalan yang berat diatas puncak perbukitan tersebut.

Seluruh kepala dinas teknis, mulai dari pertanian, perkebunan, penyuluhan, pu, kesehatan, pendidikan, pertambangan, Dinsos, Disuk Capil, pertambangan, bagian kesra, kesmas, badan penanggulangan bencana serta kehutanan, tak terkecuali Asisten bidang Pembangunan dan Kominfo, ikut berdecak kagum menyaksikan pemandangan yang indah tiada tara itu.

Belum lagi komentar Haji Anwir Salam Datuak Gadang Timbalan, Kadis Sosial yang memiliki jiwa Bisnis. “Kalau lah

digarap kawasan ini menjadi objek wisata Agro, lengkap dengan fasilitas Kotage dan Villa, pasti akan jadi uang Lanai Sinoangon ini,” ulasnya.

Kejorongan di Nagari Simpang Tonang, Kecamatan Duo Koto itu memang menjanjikan sejuta harapan.

Potensi alam, kesuburan tanah dan iklimnya yang sejuk, pantas digarap maksimal. Tapi sayang, masih minim sentuhan pemerintah maupun swasta.

Namun di tahun pertama jabatannya, pasangan Bupati Dan Wabup Pasaman Benny-Daniel mengajak pasukan SKPD-nya untuk segera ‘menggempur’ Lanai Sinoangon secara keroyokan. “Saya perintahkan, sinergikan program masing-masing SKPD, segera bangun lanai Sinoangon ini. Paling lambat satu tahun ke depan, atau enam bulan lagi, saya akan lihat hasilnya ke sini,” ujar Benny Utama kepada pejabat Pasaman yang hadir.

Mulai tahun anggaran ini juga hingga 2012 katanya, siapkan program kongkrit dan nyata seluruh

SKPD. “Karena saya akan pimpin langsung ‘proyek’ membangun Lanai Sinoangon” kata Benny, ketika memberikan arahan di hadapan pemuka adat, tokoh masyarakat dan ratusan warga Lanai Sinoangon yang memadati halaman SD setempat, di saat acara penyambutan rombongan bupati.

Benny Utama yang ‘didaulat’ sebagai bupati paling pro rakyat, dengan program-program yang begitu berpihak kepada rakyat, memang kerap membuat barisan SKPD Pasaman tersengal-sengal.

Termasuk kebijakannya memangkas tunjangan daerah pejabat eselon II dan III, guna mengejar perimbangan belanja aparatur dan belanja publik.

“Tu ba’a jua lai, bupati nio kancang mambangun Pasaman, kito ikuik an samo-samo. Lari saratuih Pak Bupati, kita lari saratuih lo,” demikian sejumlah Kadis berkomentar dan mengaku mulai terbiasa bekerja cepat, akurat dan efisien sejak kepemimpinan Benny Utama.

Selain 75.000 bibit karet yang

tersedia di Dinas Perkebunan Pasaman tahun ini, Bupati Benny juga minta Kadisbun Narsun, memasukan tambahan dana Rp500 juta tahun 2012, yang dialokasikan untuk penangkaran bibit karet dan bibit enau (aren) khusus untuk kecamatan Duo Koto, termasuk Lanai Sinuangon.

Dinas Pertanian diharapkan fokus membina petani dan membudidayakan tanaman jagung, kedele dan kacang tanah di perladangan warga Lanai. Diharapkan Lanai Sinoangon dan Duo Koto umumnya memiliki produk unggulan sesuai dengan potensi daerahnya.

Dinas PU diharuskan menyelesaikan pengaspalan menuju Lanai Sinoangon, yang masih menyisakan dua kilometer jalan tanah dan berlumpur. Dinas Pendidikan agar mengawal mutu pendidikan dan melangkapi sarana pendidikan, termasuk tahun ini juga menyelesaikan pembangunan mushala dan anak tangga di SD satu-satunya di kampung itu. Sedangkan Dinas Kesehatan diminta konsen

meningkatan kualitas kesehatan warga setempat.

“Ajukan dan laksanakan segera program ini. Kalau di 2011 belum teranggarkan, masukan anggaran tahun 2012. Nanti akan saya dampingi SKPD terkait ke DPRD untuk meyakinkan pihak dewan,” janji bupati.

Isak Tangis Siapapun tak menduga, acara perpisahan murid kelas enam SD Lanai, Rabu, bakal berurai air mata haru. Sampai-sampai Bupati Pasaman yang terkenal dengan sosok pribadi yang tegar, ikut mengucurkan air mata.

Semula, sejak kedatangan bupati dan rombangan, suguhan acara sangat menghibur dengan sejumlah atraksi kesenian yang memukau.

Namun dipenghujung acara, saat pembacaan kata-kata selamat jalan oleh siswa kelas lima dan pembacaan kata-kata perpisahan oleh pelajar yang tamat, serta selamat berpisah oleh guru, isak tangis dan deraian air mata pun tumpah ***

Sumatera Barat Lintas Sumbar DPD Golkar Padang Panjang Gelar Baksos PADANG, HALUAN — DPD Partai Golkar Padang Panjang, Minggu (17/7), menggelar bakti sosial (baksos) berupa pemberian bantuan perlengkapan sekolah untuk warga yang kurang mampu.

Selain itu, partai berlambang beringin ini juga melakukan aksi bersih, di setiap musala yang ada di kecamatan Padang Panjang Timur dan Barat.

“Kegiatan baksos ini memang sengaja kami adakan menjelang bulan Ramadan dan bertepatan dengan tahun ajaran baru,” kata Ketua DPD Partai Golkar Padang Panjang Asril Kasoema, Kamis (14/7).

Untuk bantuan perlengkapan sekolah, berupa buku, pensil, tas dan peralatan sekolah lainnya, yang diberikan dalam bentuk paket.

Satu paket pendidikan bernilai Rp150 ribu dan akan dibagikan pada 3 orang siswa di setiap kelurahan di Kota Padang Panjang.

“Sasaran kami memang mereka yang membutuhkan atau kurang mampu. Dengan bantuan yang tidak seberapa itu, kami harap beban keluarga menjadi lebih ringan,” katanya.

Kegiatan penyerahan bantuan paket pendidikan, dilakukan di rumah kediaman Ketua DPD Partai Golkar Padang Panjang.

Sementara kegiatan aksi bersih, katanya diadakan oleh Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Kota Padang Panjang. Kegiatan bersih-bersih itu dilakukan dalam satu hari penuh, dengan melibatkan seluruh pengurus partai dan AMPG. (h/rud)

JUMAT, 15 JULI 2011 M 14 SYA’BAN 1432 H

Hanya 20 Persen Perusahaan Paham Tender Elektronik

PADANG, HALUAN — Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Balai Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Sumatera Barat (Sumbar) mendata, baru 20 persen perusahaan di daerah ini yang memahami serta bisa mengikuti dengan baik pengadaan barang dan jasa secara elektronik.

“Kendala umum yang ditemukan dalam pelaksanaan tender elektronik adalah perusahaan belum memiliki sumber daya manusia (SDM) yang menguasai penggunaan teknologi informasi sehingga mereka mengalami kesulitan mengikuti tender,” kata

Kepala Seksi Pengembangan dan SDM UPTD Balai Layanan LPSE Sumbar, Hilma, di Padang, Kamis.

Menurutnya, hal itu terjadi karena selama ini perusahaan terbiasa mengikuti tender secara konvensional dan ketika sistemnya

dirubah menjadi elektronik terkendala dengan kemampuan SDM yang dimiliki.

“Berdasarkan instruksi Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno, pada tahun 2011 semua pengadaan barang dan jasa pemerintah yang didanai dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Sumbar harus dilakukan melalui LPSE,” lanjut dia.

Guna mengantisipasi persoalan SDM rekanan tersebut, Balai Layanan LPSE secara rutin memberikan pelatihan gratis kepada rekanan mengenai teknis

pelaksanaan pengadaan tender secara elektronik.

Balai Layanan LPSE juga telah menyiapkan ruangan khusus yang dilengkapi fasilitas komputer dan layanan internet guna memasukan berkas penawaran.

“Kemudian asosiasi perusahaan juga bisa melaksanakan pelatihan tentang pelaksanaan tender elektronik dimana pihak Balai Layanan LPSE siap diundang sebagai pembicara guna menjelaskan proses tersebut,” kata dia.

Saat ini tercatat jumlah perusahaan yang telah teregistrasi dan bisa mengikuti tender elektronik

pada Balai Layanan LPSE Sumbar sebanyak 1.809 perusahaan.

Data yang dihimpun hingga Juni 2011 sebanyak 114 paket pengadaan barang dan jasa pemerintah dari 21 SKPD dengan nilai pagu Rp574,9 miliar telah dilelang secara elektronik melalui Balai Layanan LPSE. “Selain itu, pada tahun 2011 terjadi peningkatan SKPD yang melakukan pengadaan barang dan jasa secara elektronik melalui LPSE mencapai 104 persen dibandingkan tahun 2010 lalu,” kata dia. (ant)

DPRD Cecar Kepala Disdikpora Sumbar

Pokja Dibentuk untuk Tekan Perceraian BATUSANGKAR, HALUAN — Untuk menekan angka kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dan perceraian di Kabupaten Kabupaten Tanah Datar, dilakukan pembentukan kelompok kerja (Pokja) Pencegahan KDRT. Khusus angka perceraian, Kabupaten Tanah Datar berada di peringkat ketiga, setelah Kota Padang dan Bukittinggi.

“Pembentukan Pokja ini sangat penting menggingat angka kasus KDRT dan perceraian di Kabupaten Tanah Datar setiap tahun cenderung meningkat,” ungkap Bupati Tanah Datar Shadiq Pasadigoe saat menghadiri rapat pembentukan Pokja Pencegahan KDRT, Rabu (13/7), di Batusangkar.

Jelasnya, kekerasan terhadap perempuan dan anak, baik fisik, psikis, seksual dan ekonomi bisa terjadi di mana-mana, termasuk di lingkungan keluarga. Untuk mencegah tindak KDRT tersebut perlu kerjasama antara pemerintah, aparat penegak hukum, dan masyarakat.

Sementara itu, Staf Ahli Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bidang Informasi Manajemen Data Gender dan Anak Irma Alamsyah mengatakan, kekerasan terhadap kaum perempuan merupakan masalah yang disebabkan oleh banyak hal.

Salah satunya di antaranya masih adanya pola pikir yang menganggap perempuan di tempatkan pada posisi tersubordinasi dan marjinal.(h/doy/emz)

17

HASWANDI

PETANI KOL — Petani kol (lobak) di Kecamatan Gunung Talang Kabupaten Solok mengumpulkan hasil panennya sebelum dipasarkan.

Truk Tambang dan Perkebunan Pelanggar Terbanyak

PADANG, HALUAN — Truk pembawa hasil tambang dan perkebunan adalah pelanggar terbanyak kelebihan tonase muatan barang. Hasil tambang itu yakni batu bara dan biji besi, sedangkan hasil perkebunan berupa CPO atau minyak kelapa sawit. Sementara truk pembawa sembako atau kebutuhan masyarakat, relatif lebih taat aturan.

“Yang melanggar itu memang banyak truk pembawa batu bara, biji besi dan CPO. Jadi jangan kaitkan dengan sembako, rata-rata yang

membawa sembako sudah menaati aturan yang ada,” kata Kepala Dinas Perhubungan Sumbar Akmal, pada anggota komisi III DPRD Sumbar saat rapat kerja, kemarin.

Sampai saat ini, katanya, penilangan yang dilakukan sudah mencapai angka 5.181. Untuk dendanya, nanti akan masuk ke dalam Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP), dan kas daerah untuk tilang kir.

“Paling tinggi denda diberikan sebesar Rp250 ribu, dananya

masuk ke kas negara,” katanya.

Ia juga menyampaikan, kalau dukungan dari kepala daerah terhadap penertiban sangat kurang, bahkan cenderung tidak terdengar di media.

“Apakah itu dalam bentuk surat resmi maupun tidak, tidak pernah kami dengar dukungan dari bupati atau walikota. Kami melakukan penertiban demi menjalankan undang-undang No. 22 tahun 2009.

Jadi bukan kebijakan gubernur,” katanya, yang merasa kecil hati oleh sikap kepala daerah.(h/rud)

PADANG, HALUAN — Karena tidak punya konsep yang jelas tentang pendidikan berkarakter, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Syamsulrizal dicecar pertanyaan oleh anggota Komisi IV DPRD Sumbar.

Syamsulrizal dicecar pertanyaan soal pendidikan berkarakter dan anggaran yang diminta hanya Rp50 juta, untuk setiap sekolah. Banyak sekolah yang diberi anggaran pendidikan itu, sebanyak 19 sekolah atau hanya satu sekolah di setiap kabupaten/kota.

“Pendidikan berkarakter apa itu namanya, kalau anggarannya hanya Rp55 juta. Karakter seperti apa yang diharapkan, dengan anggaran sebanyak itu. Kami lihat dinas belum punya konsep tentang pendidikan karakter,” kata anggota Komisi IV DPRD Sumbar Irdinansyah Tarmizi, saat rapat kerja dengan jajaran Disdikpora Sumbar, kemarin.

Tarmizi meminta Disdikpora Sumbar memberikan konsep yang jelas tentang pendidikan berkarakter. Konsep tersebut harus diberikan dalam bentuk tertulis, bukan hanya lisan. “Memang harus jelas, kalau tidak bagaimana cara menganggarkannya. Jangankan Rp50 juta, dana sebanyak Rp1 miliar dapat dianggarkan, namun harus jelas pendidikan karakter seperti apa yang diinginkan,” sebutnya.

Ketua Komisi IV DPRD Sumbar Muslim M Yatim sempat tarabo, karena tidak jelasnya

konsep pendidikan karakter yang disampaikan. Apalagi tidak disampaikan secara tertulis pada anggota komisi. “Tidak jelas, sulit menganggarkannya. Seperti penetapan anggaran sebelumnya, sudah ditetapkan, baru kasakkusuk kenapa anggaran pendidikan berkarakter hilang,” ujarnya.

Kepala Disdikpora Sumbar Syamsulrizal membenarkan, kalau konsep secara tertulis belum diberikan pada DPRD. “Konsep pendidikan karakter masih dirancang dan sudah diseminarkan. Jika sudah selesai, akan kami berikan konsepnya,” katanya selepas rapat mitra.

Menurutnya, pendidikan karakter merupakan penanaman nilai-nilai luhur pada siswa, melalu guru setiap mata pelajaran.

Jadi apapun mata pelajarannya, selalu dikaitkan dengan nilai luhur atau agama. Ketika ditanyakan apakah sama dengan kurikulum muatan lokal, menurutnya tidak sama. “Nanti setiap guru harus sampaikan nilai luhur, yang berkaitan dengan pelajarannya.

Hal itu belum dilakukan oleh guru saat ini,” katanya.

Soal anggaran pendidikan karakter sebesar Rp55 juta, untuk satu sekolah. Katanya memang sebanyak itu dianggarkan tahun ini dan diperuntukan bagi SMA di 19 kabupaten/kota. “Jika konsep sudah selesai, kami menargetkan setiap sekolah diberi bantuan sebesar Rp200 juta untuk SMA, Rp150 juta untuk SMP dan Rp100 juta untuk SD. (h/rud)

18

Sumatera Barat

JUMAT, 15 JULI 2011 M 14 SYA’BAN 1432 H

Realisasi Raskin untuk Mentawai Masih Rendah

Lintas Gedung MTsN Subang Anak Diresmikan

PADANG, HALUAN — Masyarakat di daerah lain sudah menikmati beras untuk keluarga miskin (raskin) sejak awal tahun lalu, namun masyarakat Kepulauan Mentawai baru menerimanya pada bulan Juli ini.

IWAN DN

HAFIZUDDIN Lc dari Yayasan Madina Islamic School Jakarta, alumni MTsN Subang Anak menyerahkan bantuan Rp50 juta untuk pembangunan musala sekolahnya.

BATIPUH, HALUAN — Makan bajamba mewarnai acara peresmian pemakaian gedung sekaligus “batagak kudo kudo” musala MTsN Subang Anak Batipuh, kemarin.

Hadir pada acara itu Kakanwil Kementerian Agama Sumbar Darwas dan Bupati Tanah Datar Shadiq Pasadigoe. Dalam kesempatan ini, terkumpul dana untuk kelanjutan pembangunan musala Rp75 juta lebih dari berbagai pihak.

“Madrasah ini secara bertahap akan dijadikan sekolah model agar bisa bersaing dengan madrasah lainnya di Sumbar,” kata Darwas. (h/one)

Narkoba Ancam Pemuda Usia Produktif PAINAN, HALUAN — Masyarakat harus mewaspadai bahaya narkoba, karena berpotensi mengancam generasi muda usia produktif.

Demikian disampaikan Asisten I Sekdakab Pessel Mawardi Roska dalam kegiatan penyuluhan dan sosialisasi Pencegahan Penanggulangan Narkoba di ruang UDKP Kantor Camat Bayang, Rabu (13/7).

Dijelaskan, saat ini kasus penyalahgunaan narkoba saat ini didominasi remaja usia produktif sehingga membutuhkan perhatian semua pihak. (h/mjn)

BBM Langka, Pengguna Alsintan Menjerit AGAM, HALUAN — Kelangkaan BBM jenis premium di Kecamatan Palembayan membuat pengguna alat mesin pertanian (alsintan) menjerit karena alsintan tak bisa difungsikan.

Seorang pengguna alsintan di Jorong Gumarang Nagari III Koto Silungkang, Syaf (40), mengatakan, sejak 3 hari terakhir dia tidak memperoleh premium sehingga tidak dapat bekerja merontok padi menggunakan mesin perontok.

Tak hanya pengguna alsintan, guru-guru yang megajar ke daerah terpencil di daerah tersebut juga banyak yang harus berjalan kaki akibat BBM langka.

Menurut Syafrizal seorang penjual premium eceran di Pasar Palembayan, kemarin, sejak Senin (11/7) dia tidak dapat membeli premium di SPBU Pertamina Bukittinggi.

“Bahkan kemarin malam saya juga ke Bukittinggi membelinya tepi tidak dapat juga,” tukas Syafrizal. (h/ks)

Itu pun realisasinya baru sebesar 29,95 persen, jauh dari rata-rata penyaluran raskin di Sumbar yang mencapai 86,94 persen.

Keterlambatan distribusi raskin untuk masyarakat di kepulauan itu tak hanya disebabkan sulitnya transportasi menuju lokasi, tetapi juga disebabkan adanya tunggakan pembayaran raskin tahun 2010 lalu, yang jumlahnya Rp100.396.000.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Mentawai, S.Halomoan P yang hadir saat rapat koordinasi dengan seluruh Pemko/Pemkab se-Sumbar yang dipimpin Kepala Biro Perekonomian Setdaprov Sumbar Achmad Kharisma Rabu (13/7), di gubernuran Sumbar, mengharapkan agar Bulog Sumbar dapat memberikan keringanan bagi Mentawai. Masyarakat setempat sangat membutuhkan raskin tersebut.

“Kita memohon melalui Biro Perekonomian Setdaprov Sumbar, agar Bulog dapat menyalurkan raskinnya terutama untuk 2 kecamatan, masing-masing Kecamatan Siberut Barat dan Kecamatan Siberut Barat Daya,” kata Halomoan.

Distribusi raskin untuk di Mentawai tidak berjalan seperti di daerah lainnya. Selama ini pihaknya lebih fokus pada penanganan masyarakat paska bencana gempa bumi Oktober 2010 lalu. Selain itu, terbatasnya transportasi juga menjadi kendala tersendiri dalam pengangkutannya. Selain itu tunggakan raskin, juga menjadi masalah tersendiri yang hingga kini belum terbayarkan.

Pihaknya meyakinkan, tunggakan raskin itu pasti akan dibayar. Untuk itu dimohon dengan sangat agar Bulog Sumbar memberikan keringanan.

Masyarakat sangat membutuhkan beras murah itu.

Jangan gara-gara tunggakan tersebut, Bulog menghentikan penyaluran raskinnya sehingga masyarakat di daerah itu semakin menderita. Apalagi ketika dikonfirmasi ke masyarakat, mereka sudah membayar raskin.

Kepala Perum Bulog Divisi Regional Sumbar, Rizal Effendi mengakui, penyaluran raskin 2011 di Mentawai memang baru dilaksanakan pada bulan Juli ini.

Dan sampai Senin (11/7), realisasinya sekitar 29,95 persen, masih jauh dibawah rata-rata Sumbar.

Salah satu kendalanya adalah masih ada tunggakan pembayaran raskin tahun sebelumnya yang jumlahnya mencapai Rp100.396.000, masing-masing Kecamatan Siberut Barat Rp39.900.000, dan Kecamatan Siberut Barat Daya Rp60.496.000.

Sesuai ketentuan, penyaluran raskin itu harus cash and carry.

Namun khusus untuk Sumbar, dengan adanya surat Gubernur Sumbar yang ditujukan kepada Menteri Sosial RI agar diberi kelonggaran waktu pembayaran raskin, maka diperoleh 15 hari konsinyasi.

Tetapi tunggakan Mentawai bukan lagi 15 hari, melainkan sudah berlangsung sejak distribusi raskin 2010.

Karena itu, penyaluran dapat dilakukan seperti biasanya asalkan Pemkab Mentawai membuat pernyataan kesanggupannya untuk membayar tunggakan raskin tersebut.

“Kita bisa menyalurkan raskin untuk masyarakat di daerah kepulauan itu asalkan Bupati atau Wakil Bupati atau Sekdakab Mentawai membuat pernyataan yang ditujukan kepada Bulog Sumbar, menerangkan mereka bertanggung jawab kesanggupannya membayar tunggakan raskin tahun lalu,” kata Rizal.

Bulog sangat memahami kebutuhan masyarakat di Mentawai.

Tetapi dilain pihak, Bulog Sumbar juga dihadapkan pemeriksaan yang dilakukan BPKP dan BPK RI. Pihaknya tidak ingin dipersalahkan bila auditor memeriksanya.

Tetapi bila ada surat dari Bupati atau Wakil Bupati atau Sekdakab Mentawai yang bertanggung jawab untuk melunasinya, maka pihaknya berani menyalurkan raskin tersebut.

Kepala Biro Perekonomian Setdaprov Sumbar Achmad Kharisma mengatakan, untuk penyelesaian lebih lanjut, Pemkab Mentawai dapat berkoordinasi langsung dengan Bulog Sumbar.

Halomoan dapat memahaminya dan berjanji segera menyampaikannya ke Sekdakab Mentawai. (h/vie)

Bertanam Kakao Semakin Diminati AGAM, HALUAN — MINAT petani Agam untuk menanam kakao (coklat) semakin tinggi.

Kondisi demikian dipicu relatif stabilnya harga jual biji coklat di pasaran. Kini harga jual biji coklat kering sekitar Rp20 ribu sampai Rp24 ribu/kg. Tergantung kualitas dan tingkat kekeringan. Pengeloaan pasca panen sangat menentukan kualitas biji coklat.

Tanaman coklat cocok ditanam di lahan kering yang ada di Agam. Secara umum tanaman coklat hanya cocok ditanam di lahan yang berada di bawah 600 meter dari permukaan laut.

Mengingat tingginya animo warga menanam coklat, pihak Dishutbun menganjurkan agar petani coklat membentuk kelompok. Gunanya untuk memudahkan pembinaan dan penyuluhan kepada petani.

Anjuran itu mendapat sambutan hangat dari para petani coklat. ”Kini sudah ada 30 kelompok petani coklat yang mapan. Mereka sudah menguasai teknologi bercocok tanam coklat, serta pengelolaan pasca panen,” ujar ungkap Sekretaris Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Agam, Elisman Rasyid Dt Majo Kando, Kamis (14/7), ketika dihubungi via ponselnya.

Daerah itu menargetkan penanaman 10.000 hektare tanaman coklat sampai 2015.

Melihat tingginya animo masyarakat, Dt. Majo Kando optimis target itu bisa dicapai.

Bahkan ia memprediksi target 10.000 hektare itu akan terlampaui.

Realisasi sampai akhir 2010 sudah mencapai 5.300 hektare. Tahun 2011 akan dilakukan penanaman baru

200 hektare, melalui paket bantuan untuk kelompok tani.

Sementara warga yang menanam coklat di kebun mereka secara swadaya murni belum tercatat.

Tanaman coklat memiliki nilai ekonomi tinggi. Satu hektare tanaman coklat bisa menghasilkan di atas Rp20 juta/tahun, dengan perkiraan

harga biji coklat kering Rp20.000/kg.

Namun yang amat disayangkan, masih ada petani menanam coklat tanpa pohon pelindung. Mestinya, sebelum menanam coklat, petani harus mempersiapkan tanaman pelindung, agar tanaman tumbuh dan berkembang dengan baik.

Tanaman coklat tanpa pe-

lindung, tidak akan menghasilkan sesuai harapan.

Menjawab Haluan, Dt. Majo Kando mengatakan, tanaman coklat yang menghasilkan baru sekitar 3.000 hektare.

Hasil panen pun belum optimal, hanya sekitar 600 sampai 700 kg/hektare/tahun.

Idealnya, 1 ton/hektare/tahun. (h/msm)

Alamat : Jalan Rasuna Said No. 56 Telp. (0751) 28731 Padang

SMA - SMP BUNDA PADANG STATUS DISAMAKAN / TERAKREDITASI A

Tingkat Kelulusan : SMA Bunda Tahun 2011 98,01 % SMP Bunda Tahun 2011 97,53 % Tenaga Pendidik : Guru PNS 9 Orang (S1) Guru Tetap Yayasan Bunda 6 ORang (S1) Guru Tidak Tetap 13 Orang (S1)

BEBAS UANG P EMBA

NGUN

AN

MENERIMA SISWA BARU TP. 2011/12 PENDAFTARAN TERBATAS DIMULAI DARI SEKARANG SAMPAI TANGGAL 9 JULI 2011 TEMPAT PENDAFTARAN :

FASILITAS :

SMA BUNDA Jl. Bunda Raya No. 1 Telp. (0751) 7054521

Laboratorium Perpustakaan, Lapangan Olahraga, Mushola, Sanggar Kesenian dan Labor Komputer.

SMP BUNDA Jl. Bunda Raya No. 1 Telp. (0751) 41727 (Dekat Univ. Bung Hatta) Ulak Karang Utara Ketua Umum Dto Ny.Hj. Zuraida Hasan Basri Durin

I) DAPATKAN BEASISWA (BAGI YANG BERPRESTAS ASUH TUA G DAN ORAN

Ketua I Koord. Bidang Pendidikan Dto Ny.Dra.Hj. Asni Zuiyen Rais

Perbaikan Jembatan Lampayo Dianggarkan Tahun 2012

SOLOK, HALUAN — Anggota DPRD Sumbar Israr Jalinus dari PAN memastikan perbaikan Jembatan Lampayo di Dusun Ganangan Jorong Simpang Sawah Baliak Nagari Koto Baru Kecamatan Kubung Kabupaten Solok yang rusak, seperti diberitakan Haluan edisi Kamis (14/ 7), bakal dianggarkan dalam APBD Solok tahun 2012.

“Sebenarnya jembatan yang rusak itu adalah kewenangan Pemkab Solok, karena itu dana perbaikannya wajib dianggarkan melalui APBD,” kata Israr, Kamis (14/7).

Israr mengatakan anggaran perbaikan Jembatan Lampayo cukup besar, mencapai angka Rp2 miliaran, untuk mengganti total seluruh struktur konstruksi jembatan agar kembali seperti sedia kala.

Mantan Ketua DPRD PAN Kabupaten Solok itu mengatakan, dirinya juga akan berupaya memperjuangkan anggaran melalui dana partisipatif anggota dewan di DPRD Sumbar.

“Satu yang pasti jembatan Lampayo yang

rusak itu secelatnya diupayakan perbaikanya “ papar Israr Jalinus.

Senada dengan Israr, anggota DPRD Kabupaten Solok dari PKS Nosa Eka Nanda mengatakan, bahwa program perbaikan jembatan Lampayo itu sudah dianggarakan di APBD Kabupaten Solok tahun 2012.

“Kita utamakan perbaikan jembatan tersebut agar tak lagi membahayakan keselamatan warga,” tutur Nosa.

Seperti diberitakan kemarin, jembatan Lampayo yang rusak terus memakan korban.

Pasalnya kondisi jembatan sepanjang 12 meter dengan lebar 6 meter yang menghubungkan Nagari Koto Baru dengan Nagari Muara Panas Kecamatan Bukit Sundi tersebut, saat ini dalam kondisi rusak memprihatinkan.

Ulah ruas kayu-kayunya yang rusak keropos, menyebabkan lobang menganga di lantai jembatan itu, mengakibatkan banyak kendaraan roda empat dan roda dua yang terperangkap di lobang kayu jembatan tersebut. (h/ris)

PENGUMUMAN MANASIK HAJI

NURZIKRILLAH Bersama ini kami Undang Bapak/ Ibu Calon Jamaah Haji Musim Haji tahun 1432 H/ 2011 M Haji Plus maupun Haji Reguler dengan forsi sampai dengan 33 ribu yang terdaftar di KBIH NURZIKRILLAH di mohon untuk hadir mengikuti pemantapan Manasik Haji pada :

YAYASAN BUNDA PERWAKILAN SUMATERA BARAT Plus : Komputer, Bahasa Inggris, Bahasa Jepang & Kewirausahaan Pada Tahun 1979 - 1988 Terdaftar Pada Tahun 1988 - 1997 Diakui Pada Tahun 1997 - 2006 Disamakan Pada Tahun 2006 - sampai sekarang Terakreditasi A

M JONI

TIDUR — Sejumlah peserta kegiatan penyuluhan dan sosialisasi Pencegahan Penanggulangan Narkoba di ruang UDKP Kantor Camat Bayang, Rabu (13/7), tertidur saat acara berlangsung.

Sekretaris Dto Ny.Hj. Nurkasianis

Hari/Tanggal : Sabtu 16 Juli 2011 M Jam : 13.30 Wib s/d selesai Tempat : Masjid Nurzikrillah Sei Lareh Lubuk Minturun Padang Demikian Undangan ini disampaikan untuk dimaklumi.

Ttd H. Nurli Zakir Dt. Bungsu

Bukittinggi & Payakumbuh Lintas

JUMAT, 15 JULI 2011 M 14 SYA’BAN 1432 H

SEMESTER I 2011

Kerugian Akibat Kebakaran Ditaksir Rp2,34 Miliar

Lagi, 22 Pejabat Struktural Dilantik SARILAMAK, HALUAN — Wakil Bupati Asyirwan Yunus melantik 22 pejabat eselon II, III, dan IV di aula Kantor Bupati Limapuluh Kota, Kamis (14/7). Mereka yang dilantik itu terdiri dari 3 pejabat eselon II, 6 pejabat eselon III dan 13 pejabat eselon IV. Dalam sambutannya, Asyirwan mengatakan bahwa mutasi ini merupakan salah satu upaya pembinaan karir bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota.

“Mutasi, rotasi, dan promosi juga merupakan suatu tuntutan dari organisasi yang sangat dinamis yang dilakukan pada pemerintah daerah. Dengan adanya mutasi, rotasi, dan promosi ini, kita dapat mengantisipasi terjadinya kejenuhan dalam bekerja. Sehingga kita dapat memberikan pelayanan yang prima serta peningkatan upaya-upaya pemberdayaan masyarakat,” ungkap Asyirwan.

Untuk pengisian struktur organisasi yang didukung oleh personil yang professional dan mempunyai kompetensi yang sesuai dengan yang dibutuhkan untuk menjalankan roda pemerintahan, telah dilakukan job analysis terhadap personil yang akan mengisi posisi tersebut.

Wakil bupati juga menegaskan bahwa jabatan yang diterima oleh pejabat yang baru dilantik merupakan amanah. Karena tugas pemerintah itu adalah mengatur masyarakat sesuai dengan aturan yang berlaku serta mengurus masyarakat sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masingmasing.

“Khusus untuk pejabat yang dilantik sebagai Kepala UPT, agar menyatukan langkah dan persepsi dalam rangka mengejar ketertinggalan Kabupaten Limapuluh Kota khusus dalam bidang Pendidikan,” pesan Asyirwan Yunus. (h/mus)

PAYAKUMBUH, HALUAN — Kebakaran di Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota, terbilang cukup tinggi. Sejak Januari hingga 12 Juli 2011, sudah tercatat 63 kebakaran di kedua daerah bertetangga itu, dengan total taksiran kerugian sebesar Rp2.341.590.000.

Data yang diperoleh di Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Kebakaran Payakumbuh, dari 63 kebakaran itu, 25 kali terjadi dalam wilayah Payakumbuh.

Sisanya, 38 kali terjadi kawasan Kabupaten Limapuluh Kota.

Dampak kebakaran terbilang tinggi itu, membuat UPTD Kebakaran kedua daerah kalang kabut, menjalani operasional, karena

keterbatasan dana. Walau begitu, tidak membuat kinerja kru kebakaran kendor. Menyelamatkan korban kebakaran tetap menjadi tujuan utama seluruh pasukan kebakaran.

Wakil Walikota Payakumbuh H. Syamsul Bahri, yang dihubungi di Balaikota Payakumbuh, Kamis (14/7), mengakui keterbatasan dana operasional UPTD Kebakaran

Payakumbuh. Karena itu, dalam penyusunan perubahan anggaran 2011 nanti, persoalan tersebut akan menjadi prioritas.

Di bagian lain, Wawako Syamsul Bahri, mengajak seluruh warga kota, untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya kebakaran. Pemilik rumah atau bangunan, seyogianya, memperhatikan instalasi listrik rumah yang sudah terlalu lama. Begitu juga, tidak menyambung lisitrik tanpa memperhatikan teknis yang sesuai anjuran PLN. Petani yang membuka ladang di atas bukit, agar tidak membakar semak belukar atau membuang punting rokok sembarangan. Ibu-ibu rumah tangga, lebih hati-hati menggunakan

kompor dalam memasak di dapur.

Kepala UPTD Kebakaran Payakumbuh Ali Imran, S.Sos, secara terpisah mengatakan, dukungan dana dalam APBD Payakumbuh, sesuai pengalaman tahun-tahun sebelumnya, diestimasikan kebakaran terjadi 5 kali sebulan di kedua daerah. Tugas pokok dan fungsi UPTD Payakumbuh, bukan semata mengantisipasi kebakaran di Kota Payakumbuh saja, tapi juga bertanggung jawab menyelematkan kebakaran di Kabupaten Limapuluh Kota.

Dengan frekwensi kebakaran yang sudah mencatat 63 kali itu, dalam enam bulan terakhir, berarti rata-rata kebakaran di Payakumbuh

PAYAKUMBUH, HALUAN — Asisten I Setdako Payakumbuh Richard Moesa berharap gebyar HUT RI harus menyentuh seluruh kelurahan di Payakumbuh. Hanya saja, ivennya diarahkan untuk lebih syiarnya agama Islam, disesuaikan dengan suasana Ramadan.

Hal itu disampaikan dalam rapat persiapan HUT RI ke-66 yang berlangsung di aula Balaikota Payakumbuh, Rabu (13/7).

Menurut Richard, puasa Ramadan jangan sampai mengurangi semangat warga kota untuk merayakan hari bersejarah itu.

“Peringatan HUT RI, bagian dari upaya mewariskan semangat juang dan rela berkorban bagi anak bangsa ini,” katanya.

Rapat yang juga dihadiri Kasdim 0306/ 50 Kota selaku Ketua I Panitia Hari Besar Nasional Kota Payakumbuh, Mayor Inf. Maju Tampubolon, serta sejumlah perwira TNI/ Polisi, serta pimpinan SKPD, sepakat untuk menyemarakkan peringatan HUT RI di Payakumbuh. Camat dan kepala kelurahan diminta, untuk melakukan koordinasi dengan seluruh elemen kecamatan/kelurahan, untuk mengajak warga, membangun gapura, membersihkan lingkungan, memasang lampu hias dan rumah serta bangunan sosial lainnya.

Sejumlah acara yang mengapung dalam peringatan HUT RI, MTQ eksekutif, peringatan Nuzul Qur’an, lomba malamang dan lomba membuat kolak antarkecamatan dan nagari. Asisten I Richard Moesa, atas nama PHBN Payakumbuh, menyampaikan permintaan maafnya kepada warga kota, atas ditiadakannya pawai atau karnaval buat hiburan rakyat dalam peruingatan HUT RI tahun ini. “Kita tak ingin merusak ibadah puasa kaum muslimin,” katanya.

Rangkaian kegiatan HUT RI, diawali dengan mendengar pidato kenegaraan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, di gedung DPRD, 16 Agustus, pelatikan Paskibraka, renungan suci di TMP Kusuma Bangsa.

Sementara, upacara HUT RI ke-66 akan berlangsung di Stadion Kubu Gadang Payakumbuh, dimulai pukul 09.00 WIB serta pemberian remisi terhadap anak binaan di Lapas Kelas II/B Payakumbuh. (h/smt)

Ingin BISA BAHASA INGGRIS? dalam waktu SINGKAT? Ikuti 5 Days English with M.E.A.N Tanggal 13 s/d 17 Juli 2011, Pukul 08.00 s/d 17.00 Wib

Info lengkap buka www.englishmean.weebly.com FB : talentaart@yahoo.co.id

SMS : Ketik “Info Mean_Nama_No.HP_Email”

Kirim ke 0852 6334 8006

Daftar

Ketik “Daftar Mean_Nama_no.HP_Email”

Kirim ke 0852 6334 8006

DIJUAL TANAH

Lokasi di Kota Pekanbaru.

Ukuran 15x14,25x50 M2, Jln. PArit Indah. Luas 950M2 di Jln. Wonosari. Bagi yang berminat hub : 085263670013 & 081371737763

dan Limapuluh Kota, mencapai 9 kali per bulan. Padahal, dukungan dana operasional tersedia, hanya 5 kali. “Kita berharap, pimpinan daerah bersama DPRD, memahami kondisi tersebut dan menambah biaya operasional serta dana pemeliharaan kendaraan kebakaran,” ucap Imran.

Sepanjang Juli ini, dikatakan, sudah terjadi 8 kali kebakaran di kedua daerah. Masing-masing empat kali di Payakumbuh dan 4 kali di Limapuluh Kota.

Kebakaran lahan, umumnya disebabkan api unggun yang dilakukan petani. Sedangkan, kebakaran bangunan rumah, akibat arus pendek listrik PLN dan ledakan kompor. (h/smt)

SELAMA RAMADAN

Sejumlah Jalur Jalan di Bukittinggi Ditutup

Meski Ramadan, Semarak HUT RI tak Boleh Lesu

Smart

19

ASRI BAKAR

M SIEBERT

LANTIK — Wakil Bupati Asyirwan Yunus melantik 22 pejabat eselon II, III, dan IV di aula Kantor Bupati Limapuluh Kota, Kamis (14/7).

Band Armada Goyang ‘Blok M’ LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Grup band Armada tampil penuh semangat menghibur warga Payakumbuh dan Limapuluh Kota, khususnya wilayah Nagari Simalanggang, Limbanang, Dangung-dangung, Suliki dan sekitarnya ( Blok Mudiak), Selasa (12/7). Konser yang bertajuk In Mild Musik Armada dengan personel utamanya Rizal (Vocal), Mai & Radha (Gitar), Endra (Bass), Endith (Drum)

Iklan Baris Rp. 20.000,- / terbit

= PROPERTI

membawakan 10 lagu populer dari album-album mereka.

Sekitar sepuluh ribu penonton yang tergabung dalam ‘armada perang’, sebutan untuk penggemar band nasional itu, memadati lapangan menyaksikan konser yang diselenggarakan oleh In Mild dan Matua Production.

Ribuan penonton pengemar Armada Band itu terhibur hampir selama satu jam lebih dengan

tembang-tembang yang tidak asing lagi ditelinga anak muda penggemarnya itu. Semangat pencinta musik nasional tersebut semakin panas dengan lantunan sejumlah lagu yang dibawakan Armada Band.

Sehingga petugas pemadam kebakaran Kabupaten Limapuluh Kota berkali-kali menyiramkan air untuk menyejukkan para penonton yang mulai kepanasan. Teriakan “air, air, air”, tiap sebentar menggema dari penonton yang terus disuguhi tembang-tembang milik group band tersebut.

“Antusias penonton sampai saat ini sangat baik karena iven ini gratis.

Konser kali ini ditunjang dengan tata panggung yang megah berukuran 12 x 10 M, lighting, multimedia yang apik serta diakhiri pesta kembang api,” kata District Supervisor PT Djarum yang menjadi PIC di iven ini, Dodi Haikal.

Beberapa warga yang dijumpai Haluan di sela-sela konser tersebut mangatakan sangat antusias mengikuti konser yang digelar In Mild malam itu. Menurut mereka, mendatangkan group band Armada merupakan langkah yang tepat.(h/il) = KOMPUTER

= OTOMOTIF

= ELEKTRONIK

BUKITTINGGI, HALUAN — Sejumlah jalur jalan di Kota Bukittinggi akan ditutup selama Ramadan hingga Hari Raya Idul Fitri 1432 H, untuk mengantisipasi kemacetan lalu lintas.

Ruas jalan yang akan ditutup itu, kata Kepala Dishubkominfo Kota Bukittinggi Asri Bakar, antara lain Jalan Mandiangin menuju Pasar Banto.

Jalan tersebut hanya dapat dilalui satu arah, hanya dari arah Pasar Banto menuju Mandiangin.

LOMBA DASAWISMA

Balai Betung Juara Sumbar PAYAKUMBUH, HALUAN — Dua gelar terbaik tingkat Sumatera Barat diraih Kelurahan Balai Betung, Kecamatan Payakumbuh Utara, tahun 2011 ini. Dalam lomba Dasawisma kelurahan berpenduduk sekitar 700 jiwa ini, keluar sebagai juara pertama. Sementara, dalam lomba Posyandu Berprestasi, Sakura nama Posyandu Kelurahan Balai Betung, harus puas berada di urutan ketiga.

Wakil Walikota Payakumbuh H. Syamsul Bahri didam-

= ALAT KOMUNIKASI

Pasang Iklan Anda disini ...

= FASHION

KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

= BIRO JASA = RUPA RUPA = INFO BISNIS

DIJUAL

mak Ngah Khas Bukittinggi

TERSEDIA DI : CHRISTINE HAKIM, MAHKOTA TABING, MAHKOTA KHATIB, SHIRLEY ROHANA KUDUS DAN Uwan Simp. GIA BIM (BANDARA INTERNASIONAL MINANGKABAU)

YAN KONSTRUKSI

TUKANG JAWA PROFESIONAL

Melayani : Desain, Perencanaan Taman, Landscape, Kolam Renang, Kolam Hias, Penghijauan, Renovasi, Bangun Rumah, Ruko, Kantor, Perawatan dan Finishing, Rangka Atap Baja Ringan

Alamat : Perum. Pasir Putih Blok K No.4 HP. Kang Yayan (0812 688 46669) Kang Asep (0812 677 66067) 743

DIJUAL TANAH

Luas 510M2, lokasi di Banuaran samping TK Presiden. Hub : (0751) 7861168

Tanah seluas 3 Ha, Hak Milik, Penawaran Rp.200 juta /Ha, di Liki Atas Muaro Labuah Kabupaten Solok Selatan, Hub :

0811873225 / 087826879

DIJUAL SEGERA

1. Sebidang tanah di Komplek Perumahan Unand Blok B Depan Lap. Golf Hook (Kanan Kiri Jalan) 489M2. SHM (850 ribu/m2 = Bisa Nego) 2. Sebidang tanah di Komplek Perumahan Unand Kel. Pisang Luas 600 M2, 400 M2, 300 M2. SHM (650 ribu/m2 = Bisa Nego) Hubungi : Benny = 08126600950, Ismail = 082170335151, Tam = 081363403172

DIJUAL / DIKONTRAKAN

Ruko - Jl. Pondok No. 94 Padang (Samping Bank Panin), L 9M, P 23 M, 4 Lt (3,5 Tingkat).

Hub : (0751) 7861168

SHAMPO J B Shampo JB Formula Baru Hitamkan Rambut Putih Anda dan Tahan Lama

HP. 08126606724

767

DIJUAL CEPAT

Rumah Kuala Nyiur I Blok C/16. 2 Lantai, 5 KT, 3 KM, PDAM. Hub : 081267072626 (Tanpa Perantara)

CD PEMBELAJARAN BAGI GURU, ORANG TUA, SISWA SEKOLAH Software Pembelajaran TK-SD-SMP-SMA Digital Laboratory SMP & SMA Fisika,Kimia,Biologi Digital Library SMP & SMA Software Sistem Manajemen Sekolah

info http://eazy-software.blogspot.com

Pesan - Antar Hub : AZZY Komp. Jondul IV QQ 19 Tabing - PDG 085216002106 / 083181388780

DIJUAL RUMAH

1 Unit Rumah, Jl. Jeruk 18 No.388 Perumnas Belimbing. Fasilitas : 2 KT, 1 KM, LT. 64M2, Listrik 900 W, Air PDAM, Sertifikat Hak Milik, Lokasi Dekat Pasar Belimbing. Dijual Rp.79 jt (Nego). Hub : Irwanto HP. 081363971759, (0751) 9806143 8 4 1

KEHILANGAN

KEHILANGAN

STNK BA 8235 MK Toyota Pick Up a/n ADLIS. Jln.H.Piobang Kec. Payakumbuh Utara. Hilang dalam Perjalanan Pangkalan – Payakumbuh. Kepada yang menemukan harap antar Pos Polri terdekat.

Beberapa dokumen penting, antara lain ; 1 lembar Ijazah dan NEM SMPN Limo Kaum Kab. Tanah Datar, 1 lembar Ijazah dan NEM SMA Muhammadyah Batusangkar,1 buah buku Akta Nikah dengan nomor 145/75/III/2001 dan 1 lembar Kutipan Akta Kelahiran dengan nomor 70/33/TK/ D.II/Cpl.1990 yang semuanya atas nama ALDORIS ARMIALDI.Yang diperkirakan hilang dalam perjalanan dari Padang menuju Batusangkar, jika ada pihak yang menemukan mohon untuk segera memberitahukan pihak kepolisian terdekat.

“Demikian juga Jalan M Yamin menuju Niagara. Kendaraan dari Jalan Sudirman yang hendak menuju jalan M Yamin dialihkan ke Jalan Tugu Polwan. Jalan Pemuda yang biasanya dua arah, akan dijadikan satu arah,” ujar Asri Bakar, Kamis (14/7).

Penutupan sejumlah jalur jalan itu, lanjutnya, akan diberlakukan efektif sehari menjelang masuknya bulan Ramadaan. Saat ini sedang dalam pembahasan atau dalam tahapan rekayasa lalu lintas (lalin).

Pengalihan jalan dari dua arah menjadi satu arah, juga akan dibicarakan lagi dengan Kasat Lantas Polresta Bukittinggi.

Sementara untuk kawasan jalan di taman Jam Gadang, agar tidak terjadi kemacetan yang terlalu parah, Dishubkominfo memberlakukan sistem buka tutup.

“Kalau pun tidak bisa mengatasi kemacetan secara permanen, setidaknya bisa meminimalisir kemacetan yang sering terjadi selama ini,” tambahnya. (h/rdw)

pingi Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan KB, Drs. Iqbal Bermawi, di Balaikota Payakumbuh, mengInformasikan, Kamis (14/ 7), dalam lomba Posyandu, gelar juara bukanlah tujuan akhir. Tapi, memotivasi warga kelurahan untuk mampu menjalani pola hidup sehat dan bersih di setiap rumah tangga. Kegiatan Dasawisma dan Posyandu yang ikhlas dilakukan warga, akan bertahan lama, ketimbang sekedar menguber gelar juara, kata wawako. (h/smt)

NUSANTARA AC

Jl. Gajah Mada (Simp Tinju) Padang Telp. (0751) 7711802 Mengerjakan / Menjual : - Isi Freon AC Mobil - Spare Part - Service Perbaikan - Pemasangan Bekas / Baru

ADEK : 08126752801

MITRA UKM

JUAL ANAK AYAM KAMPUNG DOC umur 4 hari setelah di vaksin

Hub : HERI 0751 - 951 4379, 0853 76489929

DIJUAL RUMAH Rumah Type 36 di Komplek Monang Lubuk Buaya Koto Tangah, Padang.

Sudah di renovasi jadi 3 kamar tidur, ruang tamu luas 4x3, ruang keluarga luas 5x4, kamar mandi 4. Bagi yang berminat hubungi nomor HP. 081266796212 (tanpa Perantara)

DIBUTUHKAN 1. Account Executive (laki-laki). 2.

Telemarketing (Wanita usia 19th).

Untuk Media Masa. Fasilitas : Gaji, Komisi. Untuk penempatan Cab. Baru di Batusangkar. Pendidikan SMA, SMEA. Berminat Hub : 082114617456, 082174684057

Travel ANNISA ADR Tour - Travel Rute : Padang-Batusangkar Batusangkar-Pekanbaru Bandara Minangkabau (Jemput antar alamat)

Hub : 082174684057

KEHILANGAN

STNK BA 8235 MK Toyota Pick Up a/n ADLIS, Jln.H.Piobang Kec. Payakumbuh Utara. Hilang dalam Perjalanan Pangkalan Payakumbuh. Kepada yang menemukan harap antar Pos Polri terdekat.

DIBUTUHKAN

2 (dua ) orang Tenaga Optik. Jujur, Ramah, Min. SMA. Tempat tinggal disediakan. Bagi yang berminat antarkanlamaran ke : Optik Fortuna Jl. S. Parman No.161 Ulak Karang Padang

20

JUMAT, 15 JULI 2011 M 14 SYA’BAN 1432 H

Kilas Ekonomi Foodmart Tawarkan Harga ‘Heboh’ PADANG, HALUAN – Setiap Jumat, Foodmart selalu menawarkan produk unggulan mereka dengan harga promo. Mulai dari buah-buahan, daging, sirup hingga buku tulis tersedia dengan harga promo dan kualitas terjamin. Minggu ini juga Foodmart menawarkan harga ‘heboh’ untuk produk unggulannya.

Hal ini diungkapkan oleh store manager Foodmart Wahyu pada Haluan, Kamis (14/7).

Foodmart banyak mewarkan harga promo, diskon dan free untuk mendapatkan produk di beberapa produk tertentu. “Ini program rutin yang ditawarkan Foodmart pada pelanggannya. Jadi bukan hanya program diskon bulanan saja, namun juga setiap minggunya ada promo menarik,” ujarnyaUntuk program bulanan biasanya Foodmart telah melengkapi buletin yang dibagikan secara gratis untuk setiap pengunjungnya. Namun untuk tawaran tiap bulan ini, pelanggan foodmart yang juga pecinta Haluan bisa mendapatkan selebarannya. “Ya ini bentuk kerjasama yang bagus, jadi setiap Jumat selebaran ini ikut tersebar bersama Haluan, hingga ke pelosok-pelosok. Karena pembaca Haluan tidak hanya di kota Padang saja,” jelasnya lagi.

Untuk minggu ini, Foodmart menawarkan harga supermurah dengan kualitas produk unggulan.

Untuk produk buah segar seperti lengkeng bangkok super kini dijual dengan harga Rp1.850 per 100 gramnya. Sementara itu untuk anggur red globe super yang biasanya dijual dengan harga Rp4.590 per 100 gramnya kini hanya Rp3.250 per 100 gramnya. Untuk Apel Fuji Extra Premium RRC biasanya dibeli dengan harga Rp3.090 kini bisa diperoleh dengan harga Rp2.490 per 100 gram.

Jeruk mandarin Murkot AB ditawarkan dengan harga yang sangat spesial dengan kualitas yang bagus. Biasanya jeruk ini ditawarkan dengan harga Rp3.450 namun kali ini hanya Rp2.790 per 100 gram.Sementara itu untuk harga daging, yang jelang Ramadhan selalu menjadi incaran para ibuibu juga memberikan harga yang menarik. Daging giling Special Pack yang biasanya dijual dengan harga Rp5.725 kini bisa dibawa pulang hanya denga harga Rp3.999 per 100 gram.

Untuk Whole Mean Bread potongan harga menarik akan mebuat anda membelinya dalam stok yang banyak karena hampir 50 persen dari harga yang ditawarkan biadanya. Biasanya diberikan dengan harga Rp10 ribu per piecesnya kini hanya Rp5.250.Activia Yogurt cup 4X80 gram untuk semua varian rasa mendapatkan harga promo beli dua gratis satu dengan harga Rp12.250 per pcsnya.

Untuk Golden farm 1 kilo gram kini bisa didapat dengan harga Rp22.425 saja.

Untuk Quaker Oatmeal Bag 800 gram diskon 25 persen, dari harga Rp33.925, kecap sedap manis 600 mili gram tidak ketinggalan memberikan diskon 60 persen untuk setiap pembelian ke duanya.

Masih banyak lagi harga menarik yang ditawarkan oleh prodak ini termasuk Sania minya goreng refill 2 liter. Jadi tunggu apa lagi buruan ke foodmart hari ini juga! (h/win)

Ekonomi Bisnis SAMBUT PUASA DAN LEBARAN

Bulog Siap Gelar Operasi Pasar PADANG, HALUAN — Menyambut puasa dan lebaran, Bulog Sumbar siap melakukan Operasi Pasar (OP) beras. Pemko/Pemkab dapat mengajukan permintaan OP bila memang diperlukan. Namun mekanismenya sama dengan penyaluran raskin, harus dibayar tunai.

DENI PRIMA

DISKON DI FOODMART – Setiap minggu, di hari Jumat, Foodmart selalu memberikan harga ‘heboh’ bagi pelanggannya. Kali ini, harga ‘heboh’ itu diberikan untuk berbagai produk yang banyak diminati pelanggan.

Muhammadiyah – BSM Jalin kerjasama

PADANG, HALUAN — Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) Muhammadiyah Sumatera Barat Darlis Ilyas menjalin kerjasama dengan PT. Bank Syariah Mandiri (BSM) dalam penerimaan wakaf.

Dalam pengembangannya, selama ini wakaf lebih cenderung berupa tanah atau alat serta perlengkapan lainnya atau pun uang.

“Namun, bagi pemberi wakaf berupa uang, pihak Muhammadiyah telah bekerjasama dengan pihak BSM. Sehingga siapa pun yang ingin wakaf uang tersebut bisa melakukan transaksi dimanapun,” ulas Ketua DPW Muhammadiyah

Sumbar Darlis Ilyas yang didamping Direksi Bank Mandiri Pusat, Hanawi Jaya serta Kepala cabang BSM Padang, Alhuda Djanis di Padang, Kamis (14/7).

Darlis juga mengatakan, dengan adanya kerjasama dan prosedur wakaf yang instan, ia menargetkan jumlah wakaf yang akan diterima dalam periode (lima tahun) ini sekitar Rp10 miliar, yang merupakan dana abadi umat.

“Dengan dana tersebutlah kita bisa membangun gedung yang bisa dimanfaatkan umat dan menyantuni anak yatim piatu atau pun yang lainnya. Namun, dana yang telah kami salurkan dalam bentuk

pembangunan gedung tidak bisa diperjualbelikan,” kata Darlis.

Pada kesempatan yang sama Hanawi Jaya menyebutkan, BSM merupakan salah satu bank yang ditunjuk oleh pemerintah dalam pengumpulan wakaf. “Kami hanya berperan sebagai administratornya saja, namun alokasi dan penggunaan dana tersebut tetap ditangani oleh pihak Muhammadiyah,” papar Hanawi Jaya.

Selama ini, katanya, jumlah dana wakaf yang telah terkumpul secara nasional senilai Rp1,5 miliar.

Ditambahkan Alhuda Djanis, untuk wakaf secara manual atau melalui admisnistrasi, pemberi wakaf bisa mengunjungi outletoutlet BPS yang terdekat.

Bahkan yang lebih mudahnya lagi, bisa melalui Anjungan Tunai Mandiri (ATM) dan pesan singkat (SMS Banking).

“Bagi pewakaf tetap akan mendapatkan nomor induk, sehingga transaksi cukup dengan memasukkan nomor induk tersebut,” ulasnya.

Tidak itu saja, sebagai reward (penghargaan) pihak BPS yang bekerjasama dengan pihak Muhammadiyah akan menyiapkan sertifikat bagi pemberi wakaf yang jumlahnya lebih dari Rp1 juta. (h/mce)

Lalu bagi masyarakat miskin penerima raskin, ada kabar gembira berupa alokasi raskin ke-13. Penyalurannya dilakukan pada Desember mendatang.

Setiap Rumah Tangga Sasaran (RTS) mendapatkan 15 kg, sama seperti jatah raskin yang diterimanya setiap bulan.

Kepala Biro Perekonomian Setdaprov Sumbar, Achmad Kharisma kepada wartawan usai rapat koordinasi evaluasi penyaluran raskin semester I tahun 2011, Rabu (12/7), di gubernuran Sumbar mengatakan, raskin ke-13 untuk Sumbar dialokasikan sebanyak 3.861 ton untuk 257.438 Rumah Tangga Sasaran (RTS).

Penyaluran raskin ke-13 ini sejalan dengan usulan pemprov Sumbar yang disetujui pemerintah pusat. Kebutuhan beras masyarakat selalu meningkat setiap tahunnya. Diharapkan dengan adanya distribusi beras ke-13 ini dapat membantu meringa nka n kebu tu ha n m a syarakat.

Mekanisme penyalurannya tetap sama dengan penyaluran raskin, Pemkab/Pemko harus mengajukan Surat Permintaan Alokasi (SPA) dan dibayar tunai.

Begitu pula distribusi beras untuk kegiatan Operasi Pasar (OP) beras Bulog.

“Kita harapkan Pemko/Pemkab dapat mempersiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan untuk distribusi raskin tersebut, agar penyalurannya tepat waktu dan masyarakat segera dapat menikmati,” ujar Achmad.

OP Bulog yang telah disetujui Kementrian Perdagangan adalah untuk Kota Padang sebagai penyumbang inflasi tingkat nasional. Namun kegiatan OP beras juga dapat diajukan Pemko/Pemkab lainnya di Sumbar.

Kepala Perum Bulog Divre Sumbar, Rizal Effendi me ngatakan, pihaknya siap menggelar OP beras bila memang diperlukan, tergantung permintaan masing-masing ka bupaten/kota.

Stok beras Bulog saat ini mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Sumbar selama 5 bulan ke depan.

Namun proses pengeluaran beras dari gudang Bulog tetap harus dibayar tunai.

Penyaluran Raskin Selama 2011, pagu raskin

yang dialokasikan untuk Sumbar sebesar 46.388 ton yang diterima oleh 257.438 RTS penerima manfaat. Setiap RTS menerima 15 kg/ bulan selama 12 bulan. Sementara itu, distribusi raskin di Sumbar sampai 11 Juli 2011 rata-rata 86,94 persen atau sebesar 23.499 ton dari rencana distribusi 27.030 ton.

Tetapi pembayaran raskin tak selancar distribusinya. Sebab pembayaran 11 Juli 2011 baru mencapai 88,70 persen atau Rp33,352 miliar, masih ada sisa pembayaran yang belum selesai sebanyak Rp4,247 miliar.

Realiasi raskin paling sedikit adalah Mentawai 29,95 persen disusul Kota Sawahlunto 71,43 persen dan kabupaten Pasaman 76,90 persen. Diharapkan hingga akhir bulan Juli ini, seluruh kabupaten/kota dapat merealisasikan distribusi raskinnya 100 persen.

“Kita harapkan dalam waktu 2 pekan ke depan, seluruh Pemko/Pemkab dapat menebus raskinnya,” ujarnya.

Menurut Asisten II Kabupaten Pasaman, Asril M, penyaluran raskin diserahkan kepada kelompok masyarakat y a n g d i S K k a n o l e h Wa l i Nagari setempat. Pada umumnya masyarakat telah membayar distribusi raskinnya, tetapi uangnya tertahan di tingkat kelompok masyarakat yang dipercayakan.

Sementara Kota Sawahlunto pada dasarnya tidak ada masalah dengan distribusi raskin ke masyarakat. Hanya saja pihaknya tidak punya dana talangan untuk menebus raskin.

Ketua Lembaga Pemantau Independen (LPI) Raskin Sumbar, Jon Parlis mengatakan, kendala penyaluran raskin sangat erat dengan komitmen kepala daerahnya.

Sebab masyarakat semuanya diyakini telah membayar raskin yang diterimanya. Mereka tidak akan menebus raskin bila tidak ada uang, lebih baik mereka tahankan saja. Uang tersebut umumnya tertahan pada tingkat petugas pengumpul.

Pihaknya mengharapkan agar Pemko/Pemkab dapat menindak mereka yang nakal ini, agar penyaluran raskin dapat berjalan lancar.

Bulog dengan komitmennya tidak akan menyalurkan raskin bila terdapat tunggakan. (h/vie)

Ekonomi Bisnis Lingkar Kue Lebaran Mulai Dicari \PADANG, HALUAN — Mendekati Ramadan, Pasar Raya Padang mulai disesaki pengunjung. Mayoritas pedagang, khususnya pedagang makanan ringan, dan kue kering, mengaku mengalami peningkatan omset hingga dua kali lipat dibandingkan hari biasa.

Feri,23, salah seorang pedagang kue kering di Pasar Raya Padang, mengaku dalam dua hari terakhir mampu menjual 50 kilogram kue kering per harinya.

Dengan harga jual kue kering yang beragam, keuntungan yang didapat Feri per harinya mencapai ratusan ribu rupiah.

“Untuk kue kering kualitas biasa, harga per kilogram nya Rp55 ribu, naik lima ribu dibandingkan dengan harga tahun lalu.

Sedangkan untuk kue kering kualitas spesial, harga per kilogramnya Rp120 ribu. Seluruh kue kering yang saya jual, buatan Batusangkar,” ungkap Feri.

Hal yang senada diungkapkan pedagang kue kering lainnya, Firman,25. Meskipun Firman mayoritas menjual kue kering buatan Bandung dan Jakarta, tapi kue kering buatan Sumbar, lebih banyak dicari lantaran harganya lebih murah ketimbang kue kering dari Jawa dan kue kering impor. Tidak hanya itu untuk rasa juga lebih enak.

“Untuk kue kering buatan lokal, harga jualnya Rp50 ribu per kilogram hingga Rp55 ribu per kilogramnya. Sedangkan untuk kue kering buatan Jawa, harga jual per kilogramnya Rp70 ribu. Yang paling laris selalu buatan lokal (Sumbar),” ungkap Firman.

Sementara Meri, seorang pengelola toko kue yang juga menjual kue kering lebaran, mengaku menjual kue kering mulai dari harga Rp110 ribu per kilogramnya hingga Rp120 ribu. Meri mengaku, terjadi kenaikan harga kue kering mulai dari Rp10 ribu hingga Rp20 ribu per kilogramnya, dibandingkan dengan tahun lalu.

“Harga grosirnya di tingkat distributor juga naik, karena itu harganya juga terpaksa naik,” katanya.

Kemarin saja Meri mampu menjual hingga 50 boks kue kering. Kebanyakan dibeli dari luar kota seperti Agam, Pasaman, Darmasra dan lain-lain. Namun diperkirakan di Bulan Ramadhan peminat kue kering khas lebaran ini semakin diminati. (h/win)

JUMAT, 15 JULI 2011 M 14 SYA’BAN 1432 H

21

Harga Sawit Sawahlunto Membaik

SAWAHLUNTO, HALUAN — Setelah sempat terjun bebas ke angka Rp600 per kilogram, harga sawit di Kota Sawahlunto kembali membaik ke posisi Rp850 per kilogram. Naiknya harga sawit itu membuat petani sawit tersenyum lebar.

Sebelumnya harga sawit sempat mencapai Rp1.200 per kilogram.

Namun, secara tiba-tiba turun menjadi Rp600 per kilogram. “Sekarang kami bisa membeli dengan harga Rp850 per kilogram. Sebab harga di pabrik juga meningkat,” ujar Ardian, pedagang pengumpul sawit di ‘Kota Arang’ kepada Haluan, Kamis (14/7).

Harga Rp850 itu, lanjut bapak empat anak itu, merupakan harga beli di batang. Artinya, pemilik sawit cukup melihat timbangan, sedangkan untuk memanen sawit dilakukan langsung pedagang yang membeli.

Saba, salah seorang pemilik lahan sawit di Sawahlunto mengatakan sempat membiarkan sawitnya tidak

dipanen, ketika harga Rp600 per kilogram. “Kalaupun dipanen, malah menimbulkan pengeluaran. Karena tidak mencukupi untuk operasional panen, apalagi untuk melakukan pemupukan sawit,” ujar Saba.

Sementara itu terkait dengan produksi sawit di Sawahlunto, menurut Ardian dalam sepekan mampu mencapai angka 2 ton hingga 3 ton.

Itu baru pembelian yang dilakukan Ardian.

Selain Ardian, juga ada pembeli sawit yang sengaja datang dari luar Sawahlunto. “Kalau dihitung seluruhnya, dalam seminggu sawit yang keluar dari Sawahlunto, bisa mencapai lima ton,” tambahnya.(h/dil)

Fadilla Jusman

SAWIT — Ardian pedagang pengumpul sawit di Sawahlunto, tengah membongkar sawit yang usai dibelinya.

Cetakan Kue Mulai Diburu Pembeli

Syafrizal

HARGA DAGING NAIK — Seorang pedagang daging sapi segar sedang memotong daging yang dipesan konsumen di pasar Satelit Siteba, Padang (14/7). Harga daging sapi segar naik menjadi Rp72 ribu per kg dari harga pekan lalu Rp68 ribu per kg. Naiknya harga daging dipicu oleh larangan impor sapi dari Australia sehingga stok daging lokal kurang.

PADANG, HALUAN – Jelang Ramadhan, banyak yang menangguk keuntungan. Salah satunya adalah pedagang yang menjual atal-alat pembuat kue, atau cetak kue tradisional yang terbuat dari seng bekas. Bahkan lempengan oven pun dicaricari, untuk pemasak kue.

Sudah dua minggu ini Rusdi mengaku banyak menerima pesanan dari langganannya. Terutama loyang oven dan cetak kue. Di lapaknya di jalan sandang pangan Rusdi menyediakan berbagai macam cetakan kue kering yang bisa ditemui setiap lebaran.

Di hari biasa, lelaki ini mengaku cetak kue kering ini hampir tidak ada peminatnya.

Untuk masalah harga Rusdi mengatakan tidak ada kenaikan, bahkan dari tahun kemarin harganya tidak berubah.

“Harganya murah, untuk cetak kue ini Rp10 ribu bisa dapat tiga macam. Kalau beli satu-satu harganya Rp5 ribu,” ujarnya Sementara itu di toko Zal yang merupakan salah satu pusat perlengkapan memasak dan bahan kue ini bertumpuk ragam peralatan membuat aneka macam barang. Mulai dari loyang kue aneka bentuk yang unik, ragam cetakan kue, kompor, oven, wajan, bakaran sate, panci serba guna, kotak kue, gilingan roti, dan sebagainya.

Soal harga tentu saja beragam, ujar Zal pemilik toko.

Meskipun begitu, masih bisa tawar-menawar tergantung ukuran dan bahannya. “Yang alumunium, lebih murah dari yang bahan galvanis atau stainless. Misalnya, loyang kue

yang paling laris menjelang Lebaran, tersedia mulai harga Rp5 ribu - Rp35 ribu. Ada yang untuk brownies kukus, lidah kucing, lapis Surabaya, cake chiffon, dan lain-lain,” urainya.

Sementara untuk loyang poffertjes, kue lumpur, martabak, dan kue pancong, harganya sekitar Rp50 ribu.

Ada juga cetakan kue nastar, kastangel, putri salju, semprit, pastel, soes, muffin, bolu kukus dan donat yang dibandrol hanya Rp5 ribu- Rp7 ribu.

Untuk memuaskan pelanggan, Toko Zal pun menerima pesanan loyang dan cetakan kue dengan model apa pun. Menurut Zal, ia memiliki rekanan perajin loyang di daerah Pariaman. “Kadang ada juga yang pesan vas bunga atau ember dari alumunium. Biasanya untuk

parcel. Kalau pesan, harganya lebih mahal sedikit, tergantung kerumitan,” ujarnya Biasanya membutuhkan waktu seminggu untuk menyelesaikan pesanan. Setiap jelang lebaran, pesanan loyang pun ikut meningkat.

Selain barang-barang tadi, Toko Zal juga menyediakan kotak kue dan cokelat dalam aneka warna dan bentuk yang lucu. Sejak beberapa tahun belakangan, Zal memang melebarkan usaha dengan membuat kotak kue dan cokelat.

Ia bahkan membuka satu toko lagi di Pasar Lubuk Buaya yang khusus menjual kotakkotak tersebut. “Alhamdullilah omsetnya naik. Yang biasanya dapat Rp1 juta per hari, jelang Llebaran bisa jadi Rp4 juta per hari,” tuturnya. (h/win)

SEHAT JIWA RAGA, SEHAT STAMINA

22

Hikmah

JUMAT, 15 JULI 2011 M 14 SYA’BAN 1432 H

SAMBUT RAMADAN TAHUN 2011

Masjid Raya Belum Bisa untuk Tarawih

PADANG, HALUAN — Masjid Raya Sumbar sepertinya tidak dapat digunakan untuk salat Tarawih selama bulan Ramadhan tahun ini. Proses serah terima masjid yang menjadi ikon Sumbar itu dengan pihak kontraktor belum dilakukan. Begitu pula badan pengelola mesjid juga belum dibentuk.

TAHAP PENYELESAIAN — Mesjid Raya Sumbar masih dalam tahap pekerjaan lanjutan. Lantai dasar sudah selesai dikerjakan, berupa ruang serbaguna dan 4 unit kantor. Sedangkan bangunan lainnya sedang dikerjakan.

Jadwal Khatib Jumat Minggu ke III Juli 2011 1. Masjid Istigfhar Parak Gadang 2. Masjid Inayah Padang Sarai 3. Masjid Al-Wusto Bungo Pasang 4. Masjid Al-Muhajirin Parak Laweh 5. Masjid Sahara Padang Pasir 6. Masjid Al Kautsar Air Camar 7. Masjid Taqwa Muhammadiyah Bundo Kandung 8. Masjid Jiran Saiyo Parak Gadang ` 9. Masjid Nurul Yakin Cubadak Indarung 10. Masjid Mukamah Kel Olo Padang Barat 11. Masjid Ihksan Seberang Padang 12. Masjid Al-fath Seberang Padang 13. Masjid Nur El Hidayah Seberang Padang 14. Masjid Aljadid Padang Area Simpang Haru 15. Masjid Raya Gantiang 16. Masjid Muhajirin Sisingangaraja 17. Masjid Darul Muttaqim Sutomo 18. Masjid Baitul Hadi Aur Duri Indah 19. Masjid Mardiani Asrama AD Parak Pisang 20. Masjid Al Mubarak Kampung Teleng 21. Masjid Tawadhu’ Kampung Batu Batang Arau 22. Masjid Jami’ Ansharullah Simpang Enam 23. Masjid Darul Ulum Perumahan Unand 24. Masjid Asra Al-Bakri Olo Ladang 25. Masjid Syuhada Koto Baru Banuaran 26. Masjid Baitul Ikhsan Komp Kemala Permai Lb. Buayo 27. Masjid Al Muzakirrin Komp Jondul IV Prp. Tabiang 28. Masjid Al Bahrain Purus Atas 29. Masjid Muhammadiyah Teluk Bayur 30. Masjid Al-Irtsyad Asrama Terandam 31. Masjid Mujahidin Jl. Ampera Banda Buek 32. Masjid Ukhuwah Angkasa Pura II Bandara (BIM) 33. Masjid Iman Kataping, S.Parman 34. Masjid Darul Muttmainnah Tuggul Hitam

: Muhammad Yusuf : Mulyadi. Yahya. S.Pdi : Drs. Ari Muhktar : Salman. S.Ag : DR.H.Yufni Faisol.MA : Nurmansyah, BA : Prof.DR.H.Zulmuqim : Drs.Lukmanul Hakim, M.Pd : Drs.Isrul Husein : Drs. Hajusnir Husein : Drs. Abdul Kadir Nasution : M.Azim MS : Fajri.S.Ag : Elvisam. MA : Drs.H.Manaon Lubis : Drs.Marhoni Hasibuan : H.Sutan Bahar : Drs.H.Suhefri.M.Ag : Drs.Syahrial Saleh : Wazri.S.Ag : Zainal Tazar. BA : H.Mhd Nur Ilyas. M.Ag : Zulkhair, S.Ag : Ihsanuddin, S.Ag : Drs.H.Afrizal Sangir : Syahril SPd : Drs Zainal Abidin Rasti : Prof.DR.H.Sirajuddin Zar.MA : Mahdi : Mahdis : Drs.Burhanuddin : Drs. Arzolil Husni : H.Erizal Ilyas, Lc MA : DRS. SYAHRIWAL MA’RUF

Sumber (DMI) Dewan Masjid Indonesia Kota Padang

LEMBAGA PERSEKUTUAN PECINTA PENDIDIKAN KESEHATAN (LPPPK)

SEHATAN SITEBA PADANG E K K I N K E T I L O P (POLTEKES SITEBA) SK MENDIKNAS NO. 212/D/0/2006 TERAKREDITASI

PENERIMAAN MAHASISWA BARU TAHUN AKADEMIK 2011/2012 PROGRAM STUDI : 1. KEBIDANAN (D3) (TERAKREDITASI BAN-PT NOMOR : 035/BAN-PT/Ak-X/Dpl-III/II/2011)

2. TEKNIK ELEKTROMEDIK (D3) (TERAKREDITASI BAN-PT NOMOR : 032/BAN-PT/Ak-X/Dpl-III/II/2011)

3. FISIOTERAPI (D3) (TERAKREDITASI BAN-PT NOMOR : 032/BAN-PT/Ak-X/Dpl-III/II/2011)

PENDAFTARAN : Gelombang I Tes Gelombang II Tes

: 01 April s/d 07 Juli 2011 : 08 Juli s/d 09 Juli 2011 : 11 Juli s/d 11 Agustus 2011 : 12 Agustus s/d 13 Agustus 2011

Alamat : 1. Jl. JHONI ANWAR NO. 8 LAPAI PADANG 2. JL. JHONI ANWAR NO. 17 A LAPAI PADANG TELP. 0751 - 445880 / 0811669722 Website : www.poltekes-siteba.ac.id email : poltekessiteba@yahoo.co.id KETUA LP3K PADANG Ttd Drs. H. Lamizar Yoena,SH.,MH

PENGURUS LP3K PADANG BID. OPERASIONAL PENDIDIKAN Ttd ERDI NUR,SKM.,M.KES

INFORMASI : POLTEKES BASUKI ARIO SENO ERDI NUR SUKSMERRI PAISOL

: 0811669722 : 0811661387 : 08126757101 : 08126630824 : 0811669073

INFORMASI YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERSYARATAN PENDAFTARAN HUBUNGI KE ALAMAT KAMI DIREKTUR Ttd DRS. AMRIN TANJUNG,M.Pd

Meski demikian, masjid ini dapat digunakan bila memang sangat diperlukan. Misalnya saja bila hujan lebat mengguyur Kota Padang sehingga salat Idul Fitri di halaman Kantor Gubernur tidak bisa dilaksanakan dan dapat dipindahkan ke Masjid Raya. Atau untuk kegiatan yang sifatnya tidak rutin.

Kepala Biro Bina Sosial Setdaprov Sumbar Abdul Gafar kepada Haluan Kamis (14/7), di Padang menjelaskan, pada dasarnya masjid itu telah dapat digunakan. Tetapi penggunaannya sebatas untuk kegiatan sekali pelaksanaan, seperti Tablig Akbar atau kegiatan majelis taklim.

Sebab bila kegiatan rutin dilakukan di masjid ini, seperti salat tarawih, tentunya harus ada proses serah terima dulu dengan kontraktornya. Apalagi badan pengelola masjid belum terbentuk. Keberadaan badan ini sangat penting sebagai pihak yang dipercaya Pemprov Sumbar untuk menjaga dan memelihara masjid.

“Sepertinya kita belum bisa fungsikan Masjid Raya untuk saalat Tarawih.

Sampai saat ini para pekerja masih bekerja. Serah terima dengan kontraktor belum kita lakukan. Begitu pula lembaga yang bertanggung jawab sebagai pengelola belum dibentuk,” terang Abdul Gafar.

Dari pantauan Haluan siang kemarin, para pekerja terlihat sibuk memasang homogeneous tile di lantai satu masjid. Sementara lantai dasar, sudah selesai dikerjakan yang terdiri dari ruang serbaguna dan 4 unit ruang kerja. Salah satunya digunakan sebagai ruang kerja Gubernur Sumbar Irwan Prayitno.

Ruang serbaguna ini telah beberapa kali digunakan, diantaranya kegiatan Tablig Akbar yang digelar Pemko Padang pada Minggu (10/7) lalu. Aliran air PDAM maupun listrik PLN belum

masuk. Untuk sementara jemaah yang menggelar kegiatan di masjid itu, memanfaatkan air sumur bor yang dulunya dimanfaatkan SPMA. Debit air sumur tersebut sangat terbatas. Bila jumlah jemaah membludak, tentunya akan terjadi kekurangan air. Saat ini, air sumur bor itu dialirkan dan ditampung dalam 2 unit penampungan air dengan kapasitas 10.000 m3 dan 7.000 m3. Air ini mampu melayani 5.000 jemaah.

Sedangkan untuk penerangan, untuk sementara masih menggunakan genset.

Humas PT.Total Persada, Adi Maryanto mengatakan, aliran listrik dan air PDAM tidak masuk dalam kontrak kerja yang ditandatanganinya. Sementara instalasinya telah selesai dikerjakannya pada tahun anggaran 2010 lalu.

Untuk tahun ini, pekerjaan telah dimulai sejak kontrak ditandatangani 18 Mei lalu dan ditargetkan selesai 21 Desember mendatang. Item pekerjaannya selain pemasangan lantai I juga pekerjaan pemasangan kulit luar berupa terawang ukiran tentang ABS-SBK dari bahan jenis fiber serta finishing ruang salat lantai I. Pembangunan masjid tersebut dikerjakan sedikitnya 120 pekerja.

Mereka bekerja siang malam hingga pukul 22.00 WIB. Mereka hanya libur pada hari Minggu saja. Bila memang ada keinginan memanfaatkannya untuk salat Tarawih, pihaknya berjanji mengurangi suara bising yang ditimbulkan pekerja saat umat Islam sedang beribadah.

“Soal operasional masjid ini, tergantung kepada pemiliknya, Pemprov Sumbar. Bila memang akan digunakan untuk salat Tarawih, tentunya kita akan hormati orang beribadah dengan mengurangi tingkat kebisingan,” ujarnya. (h/vie)

Qari/Qariah Pasaman Barat Dibekali

PASBAR, HALUAN — Guna menambah kematangan, kemandirian dan untuk meningkatkan kualitas qari/qariah Pasaman Barat dalam menghadapi Musyabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional tingkat Sumatera Barat tahun 2011 mendatang, Pemkab Pasaman Barat melaksanakan pembinaan secara khusus kepada qari/qariahnya.

Pembinaan qari/qariah yang dilaksanakan selama dua hari, Sabtu dan Minggu lalu di Wisma Yanti, Jalan Guguk Tiga Padang Tujuh dilaksanakan Pemkab Pasaman Barat dengan tim instruktur (pembina) berasal dari Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat.

Kabag Kesra Sekretariat Daerah Pasaman Barat, Getri Ardenis

dengan Kasi Peka Pontren dan Penamas Kantor Kementerian Agama setempat, Syawal mengakui, dilaksanakannya pembinaan qari/ qariah secara khusus selama dua hari ini merupakan pembinaan lanjutan setelah mereka berhasil meraih prestasi terbaik pada MTQ tingkat Pasaman Barat di Kecamatan Kinali Desember 2010 lalu.

Selama pembinaan qari/qariah tingkat kabupaten, ulas Getri Ardenis, adapun tim fasilitator yang mendampingi peserta adalah, Kepala Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, Nahruddin Lubis, Yonnisal, Sarmidi, Syawal, Rali Tasman, Miswan, M. Syahril, Sudirman, Hendrizal, Sudirman, Erlina, Deni Wanly, Sukarman, dan Novia. (h/gmz)

HADIST Dari Abu Hurairah r.a. berkata : Rasulullah bersabda, "Bukanlah orang yang kuat itu yang dapat membanting lawannya. Kekuatan seseorang itu bukan diukur dengan kekuatan tetapi yang disebut orang kuat adalah orang yang dapat menahan hawa nafsunya pada waktu marah."

(Bukhari - Muslim)

Tausiah Hikmah Salat Subuh (3) Oleh: Salman.S.Ag

RUTINITAS harian dimulainya tergantung pada pelaksanaan salat Subuh. Seluruh urusan dunia seiring dengan waktu salat, bukan waktu salat yang harus mengikuti urusan dunia.

“Jika kamu menolong (agama) Allah, maka ia pasti akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu” (QS Muhammad : 7) “Sungguh Allah akan menolong orang yang menolong agamanya, sesungguhnya Allah Maha Kuat dan Maha Perkasa” (QS Al-Hajj:40) TIPS MENJAGA SALAT SUBUH: 1. Ikhlaskan niat karena Allah, dan berikanlah hak-hak-Nya. 2. Bertekad dan introspeksilah diri Anda setiap hari.

3. Bertaubat dari dosa-dosa dan berniatlah untuk tidak mengulanginya kembali.

4. Perbanyaklah membaca doa agar Allah memberi kesempatan untuk salat Subuh.

5. Carilah kawan yang baik (shalih) 6. Latihlah untuk tidur dengan cara yang diajarkan Rasulullah SAW (tidur awal, berwudhu sebelum tidur, miring ke kanan dan berdoa) 7. Mengurangi makan sebelum tidur serta jauhilah teh dan kopi pada malam hari.

8. Ingat keutamaan dan hikmah Subuh, tulis dan gantunglah di atas dinding.

9. Bantulah dengan tiga buah bel pengingat (jam weker, telepon, bel pintu) 10. Ajaklah orang lain untuk salat Subuh dan mulailah dari keluarga.

Jika Anda telah bersiap meninggalkan salat Subuh, hatihatilah bila Anda berada dalam golongan orang-orang yang tidak disukai Allah untuk pergi salat.

Anda akan ditimpa kemalasan, turun keimanan, lemah dan terus berdiam diri. (***) (Dari berbagai Sumber)

ATAKA Express

COURIER & CARGO SERVICE

Lebih Cepat Lebih Baik

Jl. Teknologi Raya No. 104, Siteba Padang, Telp. (0751) 7871716, HP. 081374001716, FAX. (0751) 7056964

PENGIRIMAN DOKUMEN, PAKET & CARGO (Melayani Lokal & Dpmestik ke Seluruh Wilayah Nusantara) Catt : Jemput Antar Alamat JASA PINDAH RUMAH/KOST, PINDAH KANTOR/TOKO/BARANG (Dalam / Luar Kota di Nusantara) EKSPEDISI (PENGANGKUTAN BARANG) Sumatera-Jawa/Nusantara PENGEPAKAN (PACKING) & PENYEDIA ARMADA ANGKUTAN (TRUCKING) AKTIS MURAH, PR CITY COURIER (Pengiriman Dalam Kota; Paket & Dokumen, Billing Statement, AHABAT Kartu Kredit, Brosur, Undangan, dll.

DAN BERS Cabang/Outlet ZATAKA : PADANG, Cengkeh : (0751) 775824, Simp. Tinju Lapai : (0751) 7809336, HP. 081320551548 DUKU : (0751) 484169, HP 081374883322, BUKITTINGGI : (0752) 7001516, HP. 081363573535, SOLOK : (0755) 22050, HP. 085274022811, PAINAN : (0756) 22473, HP. 08126745508, MUARO Sjj : (0754) 20250, HP.081374632998, MUARA LABUH : (0755) 70592, HP. 081363814593, Simp. Empat Pasaman : HP. 085263008432, 081363321678, Pulau Punjung : (0754) 40042, HP. 081374044040, Jambi : (0741) 21545, HP. 081927513593, Sungai Penuh : (0748) 323725, JAKARTA : (021) 8608003, 93443910, HP. 0811868308, Pekanbaru : (0761) 5522788, 085271945100 dan Agen/Outlet kami di kota anda

Kota Solok Lingkar Pemko Optimalkan Potensi Unggulan SOLOK, HALUAN–Pemko akan mengoptimalkan sumberdaya hutan, lahan persawahan, pariwisata dan pendidikan sebagai potensi unggulan Kota Solok.

“Sebagian potensi ini telah kita garap optimal sehingga memberikan konstribusi yang cukup baik dalam pembangunan perekonomian masyarakat,” kata Walikota Irzal Ilyas Dt Lawik Basa di Solok, Rabu (13/7).

Disebutkannya, meski Kota Solok termasuk daerah perkotaan, namun luas kawasan hutan tetap merupakan bagian terbesar dari seluruh lahan Kota Solok.

Selain hutan lindung, kawasan hutan juga masih banyak berbentuk semak dan alang-alang.

“Kita telah menanami sebagian besar semak dan alang-alang ini dengan tanaman kopi, coklat, vasia vera, karet dan penanaman hutan konservasi. Khusus lahan persawahan telah tergarap secara baik sehingga ikon kota penghasil beras masih melekat kepada Kota Solok,” katanya.

Ditambahkan Irzal Ilyas, potensi k lainnya adalah pariwisata dan pendidikan.

Kota Solok memiliki sejumlah obyek wisata, yakni obyek wisata alam Pulau Belibis dan Payo Permai serta wisata agro Sarasah Aia Batimpo.

Di sektor pendidikan, potensi pendidikan Kota Solok juga cukup tinggi. Saat ini jumlah pendidikan formal yang ada di Kota Solok adalah TK sebanyak 17 unit, SD/MI 43 unit, SLTP/MTs 8 unit, SMU/SMK 12 dan akademi/perguruan tinggi 3 unit.

Sektor pendidikan ini juga ditopang dengan tumbuhnya berbagai berbagai lembaga pendidikan non formal seperti kursus dan lembaga keterampilan.

“Kita berharap potensi pariwisata dan pendidikan yang ditunjang dengan posisi letak Kota Solok berada pada posisi strategis akan menjadi magnit menggiurkan bagi masyarakat kawasan hinterland Kota Solok seperti Kabupaten Solok, Kabupaten Sijunjung, Kota Sawahlunto, Kabupaten Dharmasraya dan lainnya,” demikian Irzal Ilyas. (ant)

Wako Pastikan Proyek

Fisik Tepat Waktu

SOLOK, HALUAN– Wali Kota Solok Irzal Ilyas memastikan pelaksanaan proyek-proyek pembangunan fisik selesai tepat waktu.

“Semua proyek tersebut akan dilaksanakan dalam waktu dekat. Sebab, semua proyek ini telah memasuki tahap lelang,” kata Irzal Ilyas di Solok, Selasa (12/7).

Ia mengakui pelaksanaan proyek pembangunan fisik tahun 2011 sedikit terlambat akibat adanya sejumlah persoalan yang mesti dituntaskan, seperti persoalan pembebasan tanah dan lainnya.

“Meski demikian pelaksanaan pekerjaan proyek masih tetap dalam estimate waktu yang ditetapkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah,” katanya.

Irzal Ilyas menyampaikan ini terkait adanya anggapan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Solok yang menyebutkan pelaksanaan kegiatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Solok tahun 2011 lamban.

“Memasuki bulan ketujuh tahun 2011 ini kita melihat belum ada program kegiatan fisik dan non fisik yang dilaksanakan Pemerintah Kota (Pemko) Solok.

Sementara disisi lain Pemko juga telah harus menyampaikan laporan perkembangan penggunaan APBD tahun 2011 dalam waktu dekat,” kata Irman Yefri Adang, salah seorang anggota DPRD Kota Solok. (ant)

Rumah Tangga Miskin Berkurang SOLOK, HALUAN – Jumlah rumah tangga miskin (RTM) di Kota Solok berkurang sebanyak 579 RTM selama tiga tahun belakangan.

“Selama tiga tahun ini jumlah RTM Kota Solok terus berkurang. Tahun 2010, jumlah RTM Kota Solok sebanyak 1.928 RTM, atau berkurang sebanyak 324 RTM (2,33 persen) dari tahun 2009 yang berjumlah 2.252 RTM,” kata Walikota Solok Irzal Ilyas Dt. Lawik Basa Sementara tahun tahun 2009 Jumlah RTM ini juga berkurang sebanyak 255 RTM (0,5 persen) dari tahun 2008 yang berjumlah 2.507 RTM. “Rata-rata penurunan RTM Kota Solok sebanyak 1,79 persen selama tiga tahun ini,” lanjutnya Penurunan angka RTM di Kota Solok menunjukkan keberhasilan program pemerintah kota dalam peningkatan perekonomian masyarakat dan pengendalian kemiskinan. Peningkatan perekonomian dilakukan dengan cara pengembangan ekonomi rakyat yang maju dan berorientasi pasar serta dengan penyediaan prasarana dan sarana kota.

Penanggulangan kemiskinan dilakukan dengan cara meningkatkan akses keluarga miskin terhadap usaha ekonomi, kesehatan, pendidikan, rumah sehat dan pangan. (ant)

Bareh Tanamo

JUMAT, 15 JULI 2011 M 14 SYA’BAN 1432 H

23

Kenaikan Status RSUD Diresmikan SOLOK, HALUAN –Kenaikan status RSUD Kota Solok dari tipe C ke B Diresmikan, Kamis (14/7) yang ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Menteri Kesehatan diwakili Dirjen Pemberantasan Penanggulangan Penyakit (P2P) Candra Yoga.

RSUD Provinsi Sumatera Barat yang terletak di Kota Solok itu didirikan sejak tahun 1984 lalu.

Sebelumnya rumah sakit itu terletak di jantung Kota Solok, namun sesuai perkembangan zaman, dialihkan ke kawasan

ALFIAN

RESMIKAN-Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim menggunting pita pada peresmian kenaikan status RSUD Solok, Kamis (14/7

Walikota Perintahkan Lampu Jalan Dievaluasi

SOLOK, HALUAN- Walikota Solok Irzal Ilyas memerintahkan kepala dinas PU untuk melakukan evaluasi terhadap seluruh Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) yang dipasang setahun lalu.

“Saya sudah perintahkan Kepala Dinas PU Haydar untuk mengevaluasi seluruh LPJU yang rusak, dan tidak bermanfaat bagi masyarakat. Jika memang ada penyimpangan dalam pengadaan agar diambil langkah-langkah kongkrit,” jelas Irzal Ilyas usai pencangan e-KTP di Gedung Kubuang Tigo Baleh Rabu (13/7).

Setiap pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah kata walikota haruslah bermanfaat bagi masyarakat. Terkait lampu jalan yang dikerjakan PT Teknik Utama sudah diserahkan ke Pemko. Jika ada keruskan ataupun masalah bolanya supaya diganti.

Saat ini lanjut Irzal Ilyas, LPJU yang dibiayai dari dana APBD Kota Solok sebesar Rp23 miliar itu tanggung jawab daerah memeliharanya. Jadi, pemeliharaan berada pada dinas PU selaku instansi teknis. Makanya diperintahkan instansi itu untuk melakukan pemeliharaan.

Berdasarkan laporan masya-

Irzal Ilyas

rakat maupun dari media massa kata walikota, banyak lampu jalan yang redup bahkan tidak berfungsi sama sekali.

Awalnya sejak selesai dibangun setahun lalu, lampu jalan cukup memberikan inspirasi bagi masyarakat. Kota Solok bermandikan cahaya.

Tapi sekarang sudah berubah arah. Di beberapa kawasan jalan utama malahan gelap karena lampu jalan tak berfungsi. Yng ada hanya tiang-tiang menjulang tinggi yang

dilengkapi bola dengan kapasitas watt cukup besar. Hanya saja bola itu tidak bisa memantulkan cahaya untuk penerangan.

Ketika ditanya kemungkinan adanya dugaan penyimpangan, Irzal Ilyas belum bisa memastikan karena untuk menentukan. “Tentu harus ada hasil penelitian di lapangan yang didukung data dan fakta.

Apalagi dugaan penyimpangan itu yang menilai aparat penegak hukum,” katanya.(h/alf)

Simpang Rumbio. Selain keterbatasan lahan dan ruangan, Kota Solok menyediakan tanah untuk pembangunan Pada areal 3,5 hektare itu, RSUD terus berbenah diri mengembangkan sayapnya. Mulai dari jumlah tenaga dokter yang dilengkapi, fasilitas pendukung dan ruangan pasien. Kemudian dalam 4 tahun terakhir ini sejak Direktur RSUD dipercaya pada Dr. Yusneli, perkembangan rumah sakit melaju dengan cepat.

Berbagai fasilitas pendukung dikembangkan. Mulai dari jalan menuju rumah sakit, ruangan dokter, ruangan VIP, ruangan pasien, ruangan UGD dan berbagai fasilitas lainnya dilengkapi. Untuk mengembangkan RSUD itu dialokasikan dana secara bertahap.

Awalnya Rp 3,5 miliar, kemudian ditambah lagi Rp 15 miliar dari APBD Sumatera Baratdan APBN. RSUD juga didukung dengan 23 orang dokter spesialis, 16 dokter umum dan perawat dengan 16 unit layanan. Dari unit pelayanan itu, 12 diantaranya sudah terakreditasi, dan diharapkan tahun 2014 semua unit pelayanan sudah terakreditasi.

Pemprovr sangat berharap dengan naik kelasnya RSUD dari tipe C ke tipe B, hendaknya lebih meningkatkan pelayanan. “Untuk diketahui RSUD ini terletak di jalur lintas Sumatera, dan juga merupakan rumah sakit penyangga dari daerah hientarland Kota Solok,” ujar Wakil Gubernur Sumatera Barat Muslim Kasim pada acara peresmian tersebut.

Jika perlu katanya, pelayanan yang diberikan dengan mencontoh rumah sakit di luar negeri. “Di luar negeri, dokter yang memberikan pelayanan pada pasien

diberi obat untuk 3 bulan. Kika sakit berlanjut silahkan menghubungi dokter lain yang ada di negara pasien. Bukan memberikan obat itu untuk empat hari dengan asumsi pasien datang lagi.

Kalau seperti itu berarti banyak bisnisnya ketimbang pelayanan,” katanya.

Sebenarnya katanya, jika dilihat dari jenis obat yang diberikan tak jauh berbeda dengan obat yang ada di Indonesia. Hanya saja unggulnya rumah sakit di luar negeri itu pelayanan prima yang diberikan pada pasien.Oleh karenanya rumah sakit di Sumbar hendaklah menjauhkan diri dari orientasi profit (keuntungan), namun lebih mengutamakan pelayanan.

Dirjen Kementerian Kesehatan Candra Yoga menjelaskan, kesehatan memang tidak segala-galanya, namun kalau seseorang tidak sehat juga tak ada artinya. Walau uang banyak dikantong, mobil mengkilat dan fasilitas tersedia, tapi jika tidak sehat mau diapakan fasilitas tersebut.

Untuk membangun rumah sakit memang sangat mahal. Bahkan harus pada pakarnya, padat teknologinya dan padat manfaat, namun jangan sampai padat masalah, makanya RSUD Solok yang baru naik status jangan sampai padat masalah terutama dari segi pelayanan.

“Apapun sakit seorang pasien harus diterima dengan senang hati, pendek kata, jika yang datang itu pasien sakit kepala, wajib dilayani karena dari awal sakit kepala bisa saja melebar kepenyakit lain. Tapi lantaran tidak ditanggapi, pasien bisa berhiba hati dan pulang dengan perasaan kecewa,” katanya.(h/alf)

Dinas PU akan Bangun Gapura SOLOK, HALUAN-Beberapa gapura dibangun di sejumlah daerah sebagai tanda memasuki wilayah administrasi Kota Solok.

Pembangunan gapura itu sudah merupakan kebutuhan karena tidak jelasnya batas wilayah administrasi Kota Solok dan Kabupaten Solok secara fisik, kecuali hanya dibedakan beberapa tiang bendera di batas kota. Namun jika masyarakat dari luar daerah yang memasuki Kota Solok hanya tahu berada dalam kota setelah melihat Pasar Solok dan bangunan pemerintahan.

“Kita akan bangun tahun anggaran 2011 ini 2-3 buah gapura di sejumlah pintu masuk seperti di batas kota Selayo, Tanjung Bingkung dan dari pintu masuk Sawahlunto,” ujar Kepala Dinas PU Haydar.

Pembangunan gapura pada 3 lokasi itu menurutnya, tidaklah

begitu sulit terutama pembebasan tanah, lantaran tidak mengganggu pada pemukiman masyarakat.

Tanah untuk pendirian masih berada dalam kawasan daerah milik jalan.

Lantaran tidak adanya pembebasan tanah, pembangunan berjalan baik bahkan tim teknis yang melakukan kajian juga memperkirakan lebar gapura itu disesuaikan dengan pelebaran jalan.

Dengan demikian tidak akan terjadi bongkar pasang jika dilakukan pelebaran jalan untuk 2 jalur nantinya.

Pada gapura itu juga dilengkapi logo dan tulisan yang menunjukan seseorang memasuki wilayah Kota Solok, termasuk tulisan Kota Solok sebagai kota adipura maupun kota bersih. “Kalimat itu disesuaikan dengan kesepakatan nantinya,” terang Haydar. (h/alf)

KTP Elektronik Dicanangkan

SOLOK, HALUAN–Pelaksanaan KTP elektronik haruslah sukses karena Kota Solok hanya salah satu kota kecil di Indonesi “Makanya untuk penerapan eKTP jangan sampai bertele-tel,e dan harus sukses apalagi pengalaman saat peerapan SIAK online sudah dimiliki. Kapan perlu orang belajar pada Kota Solok, ujar Walikota Solok Irzal Ilyas di hadapan camat, lurah dan ketua-ketua RT se-Kota Solok pada pencanangan e-KTP di Gedung Kubuang Tigo Baleh, Rabu (13/7) Pencanangan e-KTP ditandai dengan penandatanganan oleh Camat Lubuk Sikarah dan Tanjung Harapan. Kemudian diikuti Walikota Solok disaksikan Muspida.

Kota Solok yang hanya dua

kecamatan, 13 kelurahan dan penduduk sekitar 60.000 jiwa, dinilai sangat efektif dalam penerapan e-KTP. Tingkat jangkauan dan sosialisasi pada masyarakat mudah karena semua akses ke kelurahan cukup lancar. Sarana informasi juga cepat.

Makanya, kepada ketua RT agar menyampaikan informasi kepada masyarakat untuk bisa mengurus KTP ke kantor camat melalui sistim e-KTP. Setiap masyarakat yang hendak mengurus KTP elektronik tidak dipungut bayaran. KTP merupakan hak masyarakat yang wajib diberikan pemerintah.

Adanya program KTP elektronik tak lain untuk mengetahui secara pasti jumlah masyarakat

Indonesia. Selama ini database masyarakat masih simpang siur.

Untuk mengetahui secara kongkrit melalui e-KTP itu yang diluncurkan Kementrian Dalam Negeri.

Program e-KTP juga untuk mencegah munculnya KTP ganda.

Selama ini banyak laporan dan informasi tentang KTP ganda yang dimiliki masyarakat. Munculnya masalah itu karena sistim masih lemah.

Sekarang kata Irzal Ilyas, sistim dibenahi melalui program e-KTP. Program itu mampu mencegah KTP ganda karena data yang dimasukan untuk seseorang sudah terdaftar di tingkat nasional.

Otomatis jika dibuat KTP yang sama, sistim akan eror karena nama sudah ada. (h/alf)

ALFIAN

Sejak terbakarnya bangunan Sekolah Dasar Luar Biasa (SDLB) di Tembok, Kelurahan Nan Balimo pekan lalu, proses belajar mengajar terpaksa numpang di sekolah lain. Pemko tampaknya harus segera merenovasi bangunan tersebut agar kegiatan belajar kembali normal.

Diknas Jamin tak Ada Pungutan bagi Siswa Baru

SOLOK, HALUAN–Dinas Pendidikan menjamin tidak ada pungutan terhadap siswa baru, karena pemerintah daerah sudah mengalokasikan dana untuk pembiayaan di sekolah-sekolah.

“Tidak ada pungutan terhadap siswa baru masuk sekolah, maupun bagi siswa yang mendaftar ulang.

Kalau ada orang tua maupun masyarakat menemukan ada pungutan di sekolah tolong

dilaporkan,” jelas Kepala Dinas Pendidikan Rafatli dalam hearing dengan komisi B DPRD Kota Solok, Senin lalu.

DPRD Kota Solok melalui komisi B memanggil Dinas Pendidikan untuk menerima penjelasan sehubungan adanya laporan masyarakat yang masuk ke DPRD, terkait adanya pungutan untuk siswa baru.

Dalam rapat yang dipimpin

Ketua Komisi B Sani Mariko serta anggota menyebutkan, senternya issu dan masuknya laporan ke DPRD, Pemko sudah bertegas-tegas tentang larangan memungut uang dalam bentuk apapun karena sudah ada alokasi dana untuk biaya penerimaan siswa baru.

Dalam rapat antara Dinas Pendidikan dan komisi B, juga disepakati siswa yang sudah

mendaftar wajib diterima. Kemudian Dinas Pendidikan segera memantau ke lapangan tentang berkembangnya issu pungutan terhadap siswa baru.

Segala kekurangan yang terjadi di sekolah-sekolah, baik itu kursi maupun kebutuhan lainnya yang menghambat proses belajar mengajar agar diajukan ke Pemko melalui Dinas Pendidikan, agar dialokasikan dana pada pe-

rubahan APBD Jika memang kebutuhan cukup besar dan tidak tertampung dalam APBD perobahan bisa diarahkan pada APBD 2012 nanti.

Kongkritnya, jangan sampai ada pungutan liar di sekolah-sekolah, karena Pemko melalui Peraturan Walikota No. 052 / 2008 menegaskan, setiap pungutan di sekolah-sekolah harus mengacu pada Perwako tersebut. (h/alf)

24

JUMAT, 15 JULI 2011 M 14 SYA’BAN 1432 H

Pokok

&

Tokoh KAREN CARLOTTA

Ide dari Pasar Tradisional

N

AMA Karen Carlotta kian me lengkapi deretan chef yang kini sedang beken di acara memasak yang tayang di layar kaca.Ternyata, Karen sering mendapat ide memasak saat berada di pasar tradisional.

“Resep itu selalu berkembang. Kalau di pasar tradisonal atau di swalayan, aku menemukan ada bahan makanan baru, itu bisa jadi ide untuk masakan

yang aku buat,” aku perempuan yang akrab disapa KC itu.

Perempuan kelahiran Jakarta, 1 Agustus 1982, itu sebenarnya jebolan sarjana

ekonomi dari University Singapura tahun 2003. Lantaran bakat memasak sudah terlihat sejak kecil, KC menempuh jalan hidup yang tidak jauh dari bidang kuliner.

KC memutuskan bekerja di sebuah hotel di Singapura.

Guna mematangkan keahlian sebagai chef, dia mengambil program diploma.

Apalagi, kata KC, untuk mendapat julukan chef tidak bisa sembarangan. Harus me-

megang sertifikat yang prosesnya lama.

Brand ambassador penyedap rasa Royco yang ditemui di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Rabu (13/7/2011) itu mengatakan, ingin terus mengeksplorasi menu-menu masakan baru. Saat ini, KC sedang fokus mengembangkan varian menu baru dari olahan sup.

Memiliki spesialisasi demikian, dara berwajah oriental ini sekaligus menegaskan hal

ADLY FAIRUZ

Belajar Akting pada Jackie Chan A

DLY Fairuz kembali berakting untuk sinetron Sampeyan Muslim?. Hebatnya, Adly belajar akting dengan aktor internasional, Jackie Chan.

“Disuruh sutradara suruh nonton Jacky Chan. Belajar pelan-pelan, akhirnya bisa sedikit-sedikit,” tutur Adly di acara syukuran sinetron Sampeyan Muslim? di kawasan Tanahabang, Jakarta Pusat, Rabu (13/7).

Dalam sientron Sampeyan

Muslim? Adly berperan sebagai Hasan.

Mantan kekasih Shireen Sungkar ini harus belajar dengan Jackie Chan karena ada beberapa karakter Jackie yang harus diambil Adly.

“Biar referensinya beda saja.

Gayanya dia ada yang sedikit gue ambil.

Saat dia drama sama komedi kayak bagaimana,” sambung bintang film Kembang Perawan ini.

Peran Adly di sinetron kali

memang sangat beda dengan sinetron yang mengangkat namanya, Cinta Fitri. Karena sinetron yang akan tayang pada 25 Juli 2011 ini bergenre drama komedi.

“Senang banget main di sinetron yang sangat menantang. Di sini diuji akting gue. Sudah lama ya, empat tahun di Cinta Fitri), tibatiba di sini main drama komedi,” tuturnya. (h/inl)

SORAYA LARASATI

Cari Pria Saleh S

ORAYA Larasati masih belum fokus mencari pendamping meski sudah 25 tahun. Soraya mengakui sulit mendapatkan pria yang sesuai dengah keinginan hatinya, pria saleh.

“Pacar yang mana? belum ada. Aku lagi nggak ada pacar.

Masih main saja sama temanteman. Memang lagi fokus ke kerjaan saja. Belum ada yang sampai dijadiin pasangan untuk pendamping,” ujar Soraya di Blok M Plaza, Jakarta Selatan.

Soraya berusaha menikmati kesendiriannya, selagi belum mendapatkan pasangan yang sesuai dengan seleranya.

“Sebenarnya dibilang lagi nikmati sendiri juga nggak, belum ketemu dengan yang cocok saja. Belum nemu yang sesuai motivasi dan bisa mendukung. (h/inl)

itu menjadi pembeda antara dirinya dengan Farah Quinn.

Maklum, kemunculan KC di layar kaca disebut-sebut mengekor Farah yang telah lebih dulu sukses memandu acara memasak dan menjadi bintang iklan.

“Bukan masalah pembandingannya. Semua orang punya spesialisasi masing-masing.

Aku sekarang lagi fokus di sup.

Aku sedang mengembangkannya,” ujar KC. (h/okz)