Haluan 15 Oktober 2012

Page 1

Harian Umum MEDIA GROUP

SENIN

I klan 0751 4488700 Berlangganan 08116666333 Pengaduan 082388441221

15 OKTOBER 2012 M / 29 DZULQAEDAH 1433 H Harga Eceran Rp2.500/eks, Harga Langganan Rp57.000/bulan

Dialah Yang menciptakan kamu dari tanah, sesudah itu ditentukannya ajal (kematianmu), dan ada lagi suatu ajal yang ada pada sisi-Nya (yang Dia sendirilah mengetahuinya), kemudian kamu masih ragu-ragu (tentang berbangkit itu). (QS Al An'aam Ayat 2)

04.45

12.07

15.20

18.11

TERBIT 24 HALAMAN 015 TAHUN KE 65

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

19.20

KHAS

SOAL PP 84/1999

Basko Mediasi Walikota Bukittinggi dan Bupati Agam SIAK, HALUAN — Tokoh masyarakat Riau yang juga Ketua Umum Ikatan Keluarga Minang Riau H Basrizal Koto memediasi pertemuan Walikota Bukittinggi Ismet Amzis dan Bupati Agam Indra Catri. Ia berharap persoalan Peraturan Pemerintah (PP) No. 84 tahun 1999 tentang Perubahan Batas Wilayah Kota Bukittinggi dengan Kabupaten Agam dapat

diselesaikan secepatnya. Hal ini disampaikan H Basrizal Koto saat melantik dan pengukuhan pengurus IKMR Kabupaten Siak, Minggu (14/ 10) di Gedung Lembaga Adat Melayu Riau ( L A M R ) Kabupaten Siak. Acara itu juga dihadiri Walikota

Bukittinggi Ismet Amzis dan Bupati Agam Indra Catri. “Sepulang dari kunjungan bersama ke Negeri Istana Siak Sri Indrapura bersama rombongan IKMR Riau ini, masalah yang mengganjal an-

tara Bukittinggi dengan Agam dapat diselesaikan dengan baik,” harap Basrizal Koto saat memberikan sambutan. Menurut Ketua IKMR, persoalan antara Bukittinggi dan Agam tidak akan

selesai, jika kedua pemimpin saling ego. Dengan kedatangan bersama ke Siak ini diharapkan menjadi bukti berakhirnya segala perseteruan dan lahir kesepakatan terkait sengketa batas dua daerah.

>> BASKO MEDIASI hal 11

Salah satu sudut kantin di Universitas Harvard. NET

SALAM KOMANDO — Bupati Agam Indra Catri (tengah) dan Walikota Bukittinggi (kiri) didampingi Bupati Siak H Syamsuar melakukan salam komando sebagai tanda siap menuntaskan persoalan batas wilayah kedua daerah, atas permintaan tokoh Minang di Riau H Basrizal Koto di Siak, Minggu (14/10).

Skandal “Nyontek” di Universitas Harvard UNIVERSITAS Harvard di Amerika yang secara umum dianggap sebagai standar teratas dalam pendidikan tinggi diguncang oleh skandal ‘nyontek’ para mahasiswanya. Perguruan tinggi pertama di Amerika, Universitas Harvard, hampir secara universal dianggap sebagai standar tertinggi dalam pendidikan tinggi. Universitas itu begitu terkenal, sehingga banyak mahasiswa dari tempat-tempat lain di Amerika seringkali secara bergurau menyebut universitas mereka sebagai “Harvard” di kota mereka. Mereka sadar bahwa tidak ada perguruan tinggi lain yang dapat menandingi lembaga pendidikan tinggi yang termasuk dalam Ivy League itu yang berkampus di Cambridge di pinggiran Kota Boston, Massachussett. Secara tradisional, hanya lulusan terbaik dari SMU terbaik di Amerika yang dapat diterima di Harvard, dan gelar dari universitas ini sering dianggap sebagai “tiket” menuju karir dan gaji yang baik. Namun, Harvard yang angkuh itu kini berjuang mengatasi cela yang memalukan dalam catatan sejarah dan reputasi universitas itu. Cela itu terkait dengan skandal “nyontek” yang melibatkan sekitar 125 mahasiswa dalam mata kuliah pemerintahan. Ini adalah jenis insiden yang kadang-kadang menimpa perguruan tinggi yang kurang bergengsi, tetapi tidak di Harvard. Puluhan atlet universitas itu dianggap tersangkut dengan penyontekan itu yang melibatkan ujian yang boleh dikerjakan di rumah pada tahun akademi lalu, ketika tim bola basket Harvard untuk pertama kali masuk dalam jajaran 25 besar atau satu dari 25 tim terbaik bola basket tingkat perguruan tinggi. Kejadian ini menimbulkan kecemasan dalam komunitas akademis yang khawatir Harvard mulai mencerminkan praktik di berbagai perguruan tinggi lain yang memberikan keringanan bagi para atlet yang paling berharga, dan menerima sebagian mahasiswa semata-mata karena mereka bisa melempar bola atau bermain bola basket. Menurut para pejabat Harvard, dua bintang pemain yang menjadi kapten tim bola basket universitas itu mengambil cuti dari kegiatan kuliah musim ini. “Tanpa integritas, tidak akan ada prestasi yang murni, baik di Harvard maupun di universitas lain manapun,” demikian ujar Dekan Program Sarjana Jay Harris dalam sebuah pernyataan tidak lama setelah penyontekan itu terungkap.

>> SKANDAL “NYONTEK” hal 11

Ketua DPRD Sumbar Ir. Yultekhnil melihat langsung perkembangan pembangunan normalisasi Sungai Batang Gunung Nago, yang sampai saat ini belum juga selesai. Ia minta kontraktor dan pekerja untuk profesional, agar pembangunan itu selesai.

HALUAN RIAU

JIKA PEMILU DIGELAR HARI INI

Parpol Islam Babak Belur HASIL survei LSI mengagetkan. Dukungan terhadap partai politik yang berbasis Islam, sangat minim. Jika pemilu digelar hari ini, tak satupun parpol Islam masuk parlemen. PKS menuding ada kesengajaan membangun opini publik JAKARTA, HALUAN — Jika pemilihan umum tahun 2014 digelar hari ini, tidak ada satu partai politik (parpol) Islam pun yang masuk dalam lima besar perolehan suara nasional. Ini terjadi karena beralihnya dukungan simpatisan parpol berlandaskan Islam ke parpol nasionalis. Partai politik (parpol) Islam yang lolos Parliementary Treshold (PT), diprediksi hanya 3,5

persen. Ini disebabkan minimnya dukungan simpatisan terhadap parpol ini. “Angka PT itu menjadi landasan partai masuk parlemen, 5 partai nasionalis kansnya cukup besar, karena perolehan suaranya sudah besar. Sedangkan parpol Islam diperkirakan hanya 1 atau 2 saja yang lolos,” kata Ajie Alfaraby, peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI) saat

merilis hasi survei terbarunya dengan judul, “Makin Suramnya Partai dan Capres Islam di Pemilu 2014” di Jakarta, Minggu (14/10). Sulitnya parpol Islam menembus angka 3,5 persen yang telah dipatok, karena 70 persen suara pemilih dikuasai oleh partai politik nasionalis, sehingga kans 4 parpol Islam, yakni PAN, PKB, PKS, dan PPP akan sulit, terlebih jika papol ini tidak melakukan langkah terobosan untuk mengembalikan dukungan terhadap parpol dan tokoh Islan yang diusungnya. “Hampir dipastikan, suara yang tersisa, yakni 30 persen akan kembali diambil 5 partai nasionalis, terutama Golkar,” ujar Ajie.

>> PARPOL ISLAM hal 11

NORMALISASI SUNGAI BATANG GUNUNG NAGO TERHENTI

Yultekhnil: Kontraktor dan Pekerja Harus Profesional PADANG, HALUAN — Hampir dua bulan terakhir pekerjaan normalisasi Sungai Batang Gunung Nago terhenti. Akibatnya sekitar seribu kepala keluarga dan 2.000 hektar sawah dan kolam mengalami kekeringan. Ketua DPRD Sumbar Yultekhnil mendesak dinas terkait untuk menekan kontraktor dan pekerjanya agar bekerja

profesional. “Jika tidak selesai dalam satu bulan maka dananya harus dikembalikan ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di pusat. Kalau sampai dikembalikan kan kasihan kita masyarakat yang membutuhkan air dari sungai ini,” jelas Yultekhnil saat meninjau pengerjaan normalisasi Sungai Gunung Nago,

Minggu kemarin (14/10). Bersama Anggota DPRD Komisi IV Suwirpen Suib, Kepala Dinas PSDA Sumbar Ali Musri didampingi Sekda Kota Padang, Lurah dan Camat setempat, Yultekhnil menegaskan seharusnya normalisasi ini sudah selesai sebelum masa tanggap darurat berakhir. “Sedianya masa tanggap darurat berakhir ini sudah

selesai. Namun ternyata karena ada kendala teknis pengerjaannya tertunda bahkan terhenti,” tambahnya. Menurut camat, lurah dan tokoh setempat pengerjaan terhenti salah satunya karena pekerja yang tidak serius mengerjakan pekerjaan. “Warga minta ini dikerjakan oleh tenaga di daerah ini, namun mungkin

tenaga ini tidak ahli maka pengerjaannya terbengkalai,” kata Yultekhnil lagi. Untuk itu, katanya terkait seperti Dinas PU Kota Padang, Dinas PSDA dan Balai Sungai Wilayah harus menekan kontraktor agar bekerja profesional dan mengawasi pekerja dengan benar.

>> YULTEKHNIL: hal 11

SRIWIJAYA AIR MENDARAT DI TABING

Lisensi Pilot Terancam Dicabut PADANG, HALUAN — Pesawat Sriwijaya Air Boeing 737-300, yang salah mendarat pada Sabtu (13/10) lalu di Pangkalan Udara (Lanud) TNI AU Padang, pada Minggu (14/ 10) sudah tak terlihat lagi di

Pangkalan Udara (Lanud) Tabing. Dari pantauan Haluan pesawat yang di lambungnya bertuliskan Elang tersebut, sudah diterbangkan ke BIM.

>> LISENSI PILOT hal 11

Realisasi Jampersal Minim

>> 02

Padang Panjang Diuntungkan

>> 07

Seluruh Polres Dikerahkan

>> 17

>> Editor : Nasrul Azwar

>> Penata Halaman : David Fernanda


2 UTAMA

SENIN, 15 OKTOBER 2012 M 29 DZULQAEDAH 1433 H

PROSEDUR KLAIM PEMBAYARAN RUMIT

Realisasi Jampersal di Sumbar Minim KILAS

PADANG, HALUAN—Program Kementerian Kesehatan RI untuk membantu persalinan ibu melahirkan, tak berjalan mulus di Sumbar.

Pungutan Retribusi di Jalan Raya Tanpa Pelayanan SOLOK, HALUAN – Pemungutan restribusi di jalan raya tampaknya belum diiringi dengan upaya memberikan pelayanan pada pengemudi truk. Kegiatan tersebut sepertinya baru sebatas untuk mencari uang dengan sasaran menambah pendapatan asli daerah (PAD). Logisnya pembayaran retribusi haruslah diiringi dengan kegiatan pelayanan. Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Solok Edisar saat dihubungi Haluan kemaren mengakui, Pemerintah Kabupaten Solok belum memberikan pelayanan pada pengemudi truk sebagai konsekwensi dari penarikan restribusi. Ada tiga lokasi penarikan restribusi di jalan nasional di wilayah Kabupaten Solok, masingmasing di Guguk Sarai Sungai Lasi, di Sumani Kecamatan x Koto Singkarak dan di Surian, Kecamatan Pantai Cermin. Menurut Edisar, pemungutan restribusi tersebut ada payung hukumnya yakni Peraturan Daerah No 8 tahun 2011. Sasarannya untuk menambah PAD Kabupaten Solok. Ditambahkan, kegiatan pemungutan restribusi di jalan umum itu bukan hanya terjadi di Kabupaten Solok. Namun rata-rata juga terjadi di semua kabupaten/kota di Sumatera Barat. Pemungutan restribusi itu rata-rata menghambat kelancaran lalu lintas kendaraan lain tanpa harus membangun lokasi yang lebih aman. Kecuali di Kota Solok, karena memang dibuatkan lokasi khusus dan kendaraan masuk ke dalam lokasi tersebut. Namun Kabupaten Solok juga sedang melakukan pembenahan agar pelaksanaan pemungutan retribusi tersebut tidak menghambat kelancaran lalu lintas kendaraan lainnya. Dijelaskan, ada dua lokasi yang dibenahi. Yakni di jalan lintas Sumatera Guguk Sarai dan di Sumani. Pada kedua lokasi itu dilakukan penimbunan bibir jalan sepanjang 36 meter untuk dilakukan pengerasan. Dengan demikian truk-truk bisa masuk ke arena emplasemen tanpa harus mengganggu arus lalu lintas yang ada. Kondisi sekarang memang tidak memungkinkan karena topografi emplasemen tidak mendukung, tutur Edisar. Kalaupun truk dipaksakan masuk, bisa jadi akan terbalik. Apalagi truk pengangkut batu bara, bisa jadi akan berakibat fatal pada truk tersebut. Makanya Dinas Perhubungan melakukan pembenahan di kawasan pemungutan restribusi truk. Sementara itu beberapa pengusaha angkutan meminta Gubernur Sumbar meninjau ulang restribusi truk di jalan nasional. Karena selain mengganggu kelancaran arus lalu lintas juga telah menyebabkan ekonomi biaya tinggi. Banyaknya pungutan di jalan raya telah berakibat naiknya harga sejumlah komoditas di tingkat konsumen.(h/alf)

PENGHARGAAN— Gubenrur Sumbar Irwan Prayitno menerima penghargaan Energi Prabawa dari Menteri ESDM Jero Wacik. HUMASPROV

Sumbar Bertabur Penghargaan PADANG, HALUAN— Di penghujung pekan kemarin, berbagai penghargaan tingkat nasional diraih Sumbar. Setidaknya ada 3 jenis penghargaan berturut-turut diterima. Masingmasing dari Kementerian Kelautan dan Perikanan RI yang diterima Kamis (11/10), Kementerian ESDM yang diterima Jumat (12/10) dan dari Kementerian Dalam Negeri pada ajang Gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) 2012 di Batam, Minggu (14/10). “Kita meraih Juara II untuk Stan Terbaik dan penghargaan untuk Penemu Teknologi Mesin Pengering Kakao. Pada 2013 mendatang, kita dipercaya sebagai tuan rumah penyelenggara Gelar TTG ke 15,” ujar Kepala BPM Sumbar Suhermanto Raza, usai menerima pataka TTG dari Dirjen PMD Kemendagri untuk tuan rumah TTG 2013 sekaligus penutupan TTG di Batam, Minggu (14/10). Pada ajang TTG ini, Sumbar juga mengukir prestasi atas kreativitas anak negeri berupa Mesin Pengering Kakao yang ditemukan oleh Prof.M.Yahya dari ATIP Padang. Sebelumnya, penghargaan sebagai Juara I kategori Pos Pelayanan Teknologi (Posyantek), diraih Nagari Tuo Pariangan, Tanah Datar. Penghargaan sudah diserahkan Jumat (12/10) lalu. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI juga menganugerahkan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno penghargaan Energy

Prabawa, yang diserahkan Jumat malam (12/10), di Jakarta. Dari 33 provinsi di tanah air, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno menjadi satusatunya gubernur yang berhak mendapatkan penghargaan ini. Menurut Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, tim penilai melihat sisi lain dari sebuah komitmen dan dukungan kepala daerah untuk pengembangan energi terbarukan ini. Upaya yang dilakukan Pemprov Sumbar justru lebih maju lagi, dengan memberangkatkan para stakeholder terkait untuk belajar ke Jerman yang jumlahnya mencapai 19 orang, terdiri dari anggota DPRD Sumbar, para akademisi dan pejabat terkait. Dikatakan, perhatian Pemprov Sumbar bagi pengembangan energi terbarukan ini diwajudkan dengan menjadikan Sumbar sebagai lumbung energi hijau. Sumber energi terbarukan yang ada di daerah ini akan dikelola secara optimal dan menggantikan energi yang diperoleh dari fosil. Sumber energi itu diantaranya berasal dari panas bumi, tenaga air, tenaga surya dan tenaga angin. Saat ini yang menjadi andalan energi hijau adalah panas bumi yang ditemukan pada 16 titik, tersebar di sejumlah kabupaten/kota di Sumbar dengan potensi energi yang dihasilkan mencapai 1.656 MW. Untuk energi air, pada beberapa daerah saat ini telah mulai dibangun

Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) oleh pihak swasta. Listrik yang dihasilkan dijual kepada PLN dan produksinya masuk dalam sistim interkoneksi kelistrikan. Sementara untuk energi tenaga surya dan energi angin, direncanakan akan dikembangkan di Kabupaten Kepulauan Mentawai. Sedangkan Kamis lalu, Gubernur Sumbar juga menerima penghargaan atas keberhasilan daerah ini meningkatkan konsumsi makan ikan masyarakatnya. Ada 2 kategori penghargaan yang berhasil direbut Sumbar, masing-masing penghargaan untuk Pemprov Sumbar dan untuk Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (Forikan) Sumbar. Penghargaan yang diperoleh ini tak terlepas dari upaya maksimal yang dilakukan agar masyarakat gemar makan ikan. Berbagai perlombaan pun digelar setiap tahun untuk menarik minat masyarakat. Targetnya hanya satu, agar ikan menjadi protein utama makanan sehari-hari. Dan hasilnya, sungguh menggembirakan. Dari waktu ke waktu terjadi peningkatan konsumsi ikan masyarakat Sumbar. Pada 2008, tingkat konsumsi ikan masyarakat hanya 24 kg/kapita/tahun. Tapi kini meningkat menjadi 31 kg/kapita/ tahun. Targetnya, pada tahun 2015 tingkat konsumsi ikan masyarakat mencapai 40 kg/kapita/tahun. (h/vie)

TUNTASKAN MASALAH KONSOLIDASI

Tim Pemko Lakukan Pengukuran Ulang

PEMBONGKARAN bangunan liar di By pass. PARWIS

PADANG, HALUAN—Tim peyelesaian pembebasan lahan pembagunan jalan jalur dua Bypass, akan kembali turun ke lapangan melakukan pengukuran ulang. Asisten I Pemko Padang Yosefriawan, kepada Haluan, Minggu (14/ 10) mengungkapkan, pengukuran ulang tersebut dilakukan untuk menyelesaikan kasus konsolidasi tanah warga yang masih bermasalah terkait rencamna pembangunan jalan jalur dua Bypass, “Berdasarkan hasil pertemuan Walikota Padang Fauzi Bahar dengan warga beberapa hari yang lalu, hari Senin (15/10), tim akan kembali turun ke lapangan untuk melakukan pengukuran ulang,” ujarnya. Dikatakan, dari 560 kasus konso-

lidasi yang terdapat di sepanjang Bypass, mulai dari Simpang Duku sampai ke Teluk Bayur, saat ini masih tersisa 103 kasus konsolidasi lagi. “103 kasus konsolidasi inilah, yang akan kami selesaikan nanti. Karena, pihak investor yang berasal dari Korea, tidak mau melakukan pembangunan, kalau ternyata lokasi pembangunan masih terdapat berbagai hambatan,” katanya. Ditambahkannya, untuk memaksimalkan pengerjaan pengukuran, tim yang terdiri dari Pemko Padang, Dinas TRTB, dan Bagian Pertanahan, akan langsung dibantu oleh pihak Badan Pertahanan Nasional (BPN). Tujuannya, agar kegiatan pengukuran bisa dilakukan secara efektif dan efisien. “Kalau BPN diikutsertakan dalam

tim sejak dulu, mungkin permasalahan konsolidasi ini bisa terselesaikan dengan cepat. Karena, salah satu bagian di BPN bertugas dalam mengeluarkan sertifikat tanah yang ada di sepanjang Bypass,” urai Yosefriawan. Dengan berbagai cara yang dilakukan pemerintah dalam penyelesaian konsolidasi ini, ia berharap titik temu antara pemerintah dengan warga bisa deal dengan secepat mungkin. “Pemerintahpun bukannya lepas tangan dalam penggantian tanah warga. Namun, penggantian itu, baru bisa diturunkan pada tahun 2013 nanti. Karena, dana untuk penggantian itu harus dianggarkan terlebih dahulu,” tegasnya. (h/cw-wis)

Pasalnya, sampai saat ini realisasi anggaran Jaminan Persalinan (Jampersal) masih minim, hanya sekitar 24,67 persen dari total anggaran yang dialokasikan Rp24,8 miliar. Salah satu penyebabnya tak terlepas dari sikap para bidan di seluruh kabupaten/kota yang terkesan enggan melayani peserta Jampersal ini. Alasan mereka karena rumitnya prosedur klaim pembayaran persalinan tersebut. Asisten II Bidang Ekbang dan Kesra Setdaprov Sumbar Drs.Syafrial kepada Haluan Minggu (14/10), di Padang membenarkan hal tersebut. Meski demikian, pihaknya minta agar pemko/pemkab turut mendorong pelaksanaannya di lapangan. Bahkan dalam rapat kerja dengan DPD RI Komite III sebelumnya, anggota DPD RI Maimanah menyarankan, agar Pemprov Sumbar memberikan sanksi ataupun teguran bagi bidan yang enggan melayani pasien Jampersal ini. Mereka harus memiliki tanggung jawab moral untuk menangani pasien Jampersal, sehingga pasien yang hendak melahirkan ini tidak membludak di rumah sakit. Program Jampersal diluncurkan pemerintah untuk membantu para ibu melahirkan agar angka kematian ibu dan bayi saat lahir itu dapat terus ditekan. Hal ini sejalan dengan target yang ditetapkan dalam MDGs 2014 mendatang. “Salah seorang anggota DPD RI memang mengusulkan agar kita memberikan sanksi bagi bidan yang tidak mau melayani peserta Jampersal ini. Dan hal ini menjadi masukan yang berharga bagi kita. Nanti akan kita bahas,” kata Syafrial. Data dari Dinas Kesehatan Sumbar, anggaran Jampersal tahun 2012 terbesar untuk Kota Padang sebanyak Rp4,2 miliar, Agam (Rp2,3 miliar), Pesisir Selatan (Rp2,1 miliar), Padang Pariaman (Rp1,9). Pasaman Barat (Rp1,8 miliar), Solok (Rp1,7), Lima Puluh Kota (Rp1,7 miliar), Tanah Datar (Rp1,7 miliar), Pasaman (Rp1,2 miliar), Sijunjung (Rp1 miliar), Dharmasraya (Rp978 juta), Solok Selatan (Rp738 juta), Payakumbuh (Rp598 juta), Bukittinggi (Rp567 juta), Kota Pariaman (Rp404 juta), Mentawai (Rp391 juta), Sawahunto (Rp290 juta), Kota Solok (Rp303 juta), Padang Panjang (Rp240 juta). Menurut Kepala Dinas Kesehatan Sumbar, Rosnini Savitri melalui Kepala Bidang Sumberdaya Manusia Ahmad Mardanus, anggaran Jampersal tersebut disalurkan secara bertahap. “Anggaran Jampersal disalurkan melalui dua tahap. Jumlahnya tahun ini meningkat dibanding tahun lalu,” terang Ahmad Mardanus. Pada 2011 lalu, anggaran Jampersal untuk Sumbar sebesar Rp22.109.462 miliar. Dari jumlah itu yang terealisasi hanya 30 persen saja. Penyebabnya karena setiap daerah mesti mempersiapkan perangkat hukum terhadap penggunaan keuangan tersebut. Sebab itu akan menjadi pertanggungjawaban masing-masing daerah. Faktor lainnya karena Jampersal pada tahun 2011 lalu merupakan program baru dari pemerintah pusat. Anggaran Jampersal tersebut tidak masuk melalui pemerintah provinsi namun langsung ke kas masingmasing daerah. Lalu setiap rumah sakit, puskesmas atau bidan yang menjalin kerjasama untuk program Jampersal akan mengklaim dana untuk setiap pengguna Jampersal. Proses klaim yang lama inilah yang membuat kebanyakan bidan enggan untuk menerima pasien. Kondisi itu menyebabkan pasien yang menggunakan Jampersal banyak diterima oleh rumah sakit daerah. Padahal, persalinan normal mestinya dilakukan oleh bidan. Sedangkan rumah sakit swasta di Sumbar, hingga saat ini menurut catatan Dinas Kesehatan Sumbar, belum satu pun yang berminat menjalin kerjasama dalam menjalankan program Jampersal. Hal itu berbeda dibanding provinsi lainnya, dimana rumah sakit swasta telah menerima pasien Jampersal. Disebutkan Ahmah Mardanus, pasien Jampersal adalah warga yang berobat secara umum atau tidak memiliki kartu jaminan kesehatan. Seperti Jamkesmas atau Jamkesda. Syaratnya cukup membawa KTP, KK dan keterangan tidak mampu. Lalu mereka datang ke bidan yang menjalin kerja sama dengan pemerintah dalam menjalankan program Jampersal, puskesmas atau rumah sakit pemerintah. “Masing-masing ibu hamil (bumil) mendapatkan biaya Rp600 ribu untuk setiap persalinan. Itu mulai dari pemeriksaan triwulan I hingga melahirkan,” terang Ahmad. Dijelaskannya, proses awal persalinan bumil tersebut mestinya dilakukan oleh bidan. Jika memang bidan tidak mampu menanggani bumil tersebut maka ia bisa merujuk ke rumah sakit pemerintah terdekat. Biayanya tetap ditanggung pemerintah, mesti bumil itu mesti melahirkan melalui cesar. Namun kondisi di lapangan banyak bidan yang merujuk persalinan bumil ke rumah sakit. Dana sebesar Rp24,8 miliar untuk tahun 2012 ini diperuntukkan bagi 108.211 bumil dari 4 juta lebih masyarakat Sumbar. (h/vie)

VERSI NICHOLAY APRILINDO

Penyerobotan Lahan HGU TKA Terstruktur PADANG, HALUAN—Dugaan pencurian, penyerobotan lahan Hak Guna Usaha dan pengrusakan hutan milik PT Tidar Kerinci Agung (TKA) oleh PT. SJAL sejak tahun 1986 diduga telah direncanakan dan terstruktur. Padahal PT TKA sudah bersertifikat HGU sejak tahun 1986, sedangkan PT SJAL baru mendapatkan HGU pada tahun 1998. Dikatakan Asisten Direktur Utama/Legal PT TKA Nicholay Aprilindo, perbuatan tindak pidana tersebut yang dilakukan oleh PT. SJAL ini telah dilakukan berulang-ulang sejak tahun 1998 sampai dengan 2011, serta dilakukan secara koorporasi dan tersistem, karena

masuk di dalam program kerja pengembangan areal perkebunan mereka. “Artinya perbuatan pidana terebut terencana oleh manajemen PT. SJAL dari tingkat direktur utama, direktur operasional, direktur umum, dan direktur keuangan, sampai pada tataran manajer lapangan, serta pelaksana lapangan,” kata Nicholay di Padang, Minggu (14/10) kemarin. Nicholay mempertanyakan, kenapa hanya pelaksanapelaksana lapangan saja seperti Saljoni, Kenedy, dan Zainal Arifin yang dijadikan tersangka. Bukankah perbuatan pidana tersebut dilakukan secara koorporasi yang

artinya Direksi PT SJAL juga harus bertanggung jawab secara hukum. Dikatakannya, bukan suatu alasan hukum dan tidak dapat diterima secara logika hukum, bahwa direktur utama atau Direksi PT SJAL telah memberikan kuasa direksi kepada Zainal Arifin, maka Zainal yang harus bertanggung jawab secara hukum atas perbuatan pidana secara koorporasi dan tersistem yang dilakukan PT SJAL. “Ini adalah pelecehan dan pemerkosaan hukum namanya, manakala jeleknya dilimpahkan kepada orang lain, sementara enaknya dinikmati oleh pemilik perusahaan yang juga direktur utama dari PT

SJAL,” ujarnya. Dijelaskannya, para tersangka Zainal Arafin Cs sudah mengakui secara tertulis melalui surat tertanggal 6 Februari 2012, bahwa betul PT. SJAL telah masuk di dalam HGU PT. TKA dan menanam sawit di areal seluas 122 hektar, serta diperkuat oleh hasil pengukuran BPN Sumbar bahwa betul PT. SJAL telah masuk ke HGU PT TKA seluas 126 hektar. Selain para saksi serta didukung alat bukti yang lain juga membuktikan adanya tindak pidana yang dilakukan oleh PT SJAL. Dan kenapa setelah pelaku tindak pidana tersebut

setelah ditetapkan sebagai tersangka pada tanggal 10 Oktober 2012 tidak dilakukan tindakan tegas berupa penahanan. Dan kenapa laporan polisi sejak tanggal 21 Maret 2012 yang lalu, hanya terbatas tersangkanya pada Saljoni, Kenedy, dan Zainal Arifin. “Dimana tersangka lainnya termasuk Direktur Utama PT SJAL? Apakah dia bebas melenggang dan kebal hukum, karena “konglongmerat besar” Sumbar?,” jelas Nicholay yang juga alumni Lemhannas PPSA 17. Maka ini sangat tidak adil dan mencederai rasa keadilan serta kriminal justice sistem dalam upaya

penegak hukum pada era reformasi seperti sekarang ini. “Saya berharap penyidik yang menangani kasus PT SJAL ini berani, tegas, dan profesional. Karena akan menjadi catatan sejarah di Sumbar, bahwa penegak hukum dapat ditegakkan dengan baik dan benar oleh penyidik kasus PT SJAL. Jangan sampai ada anggapan masyarakat, bahwa bila masyarakat kecil dan tidak mampu yang melakukan tindak pidana skala kecil seperti pencurian ayam, buah, kelapa atau cokelat sebanyak satu atau dua buah, karena lapar, jambret, langsung diproses hukum dan ditahan. Bahkan tidak tanggung-

tanggung pasal pidananya yang disangkakanpun yang terberat,” lanjutnya. Pjs Kabid Humas Polda Sumbar AKBP Mainar Sugianto menyebutkan, penyidik Direktorat Reksrim Umum (Ditreskrimum) Polda Sumbar masih melakukan penyidikan lebih lanjut. “Penyidik masih terus berupaya mengungkap kasus tersebut. Kalau memang ada tersangka lain, maka tentu akan ada tambahan tersangkanya. Namun untuk penahanan terhadap tersangka tersebut, tidak dilakukan karena tersangka ini dinilai masih koperatif,” kata Mainar, secara terpisah kemarin. (h/nas)

>> Editor : Syamsu Rizal

>> Penata Halaman : Jefli


EKONOMI BISNIS 3

SENIN, 15 OKTOBER 2012 M 29 DZULQAEDAH 1433 H

SELULAR

Galaxy Note II Diperebutkan Pembeli JAKARTA, HALUAN — Turun harga dari Rp7.499.000 menjadi Rp6.999.000, Samsung Galaxy Note II laris manis di East Mall Atrium Grand Indonesia Jakarta, Sabtu (13/10). Sekitar 1.100 unit yang disiapkan PT Samsung Electronic Indonesia diperebutkan calon pembeli. Corporate Marketing Manager PT Samsung Electronics Indonesia, Shinta Wardiastuti mengatakan, penjualan turun harga tersebut hanya satu hari. Calon pembeli yang mengantre di East Mall Atrium Grand Indonesia Jalan Thamrin menurut Shinta sudah dilakukan calon pembeli sejak pukul 03.00 WIB. Bahkan kata Shinta hingga pukul 14.30 WIB antrean calon pembeli masih belum selesai Galaxy Note II dihadirkan atas kesuksesan pendahulunya Galaxy Note yang merupakan smartphone pertama yang benarbenar personal, artistic dan kreatf, dengan menggunakan lar yar 5,5" HD Super Amoled , Galaxy Note II mampu member pengalaman menikmati penampilan di layar secara sempurna berkat visual yang menakjubkan dengan detail yang jernih. Galaxy Note II menggunakan layar lebih besar dari Galaxy Note yakni 5,5 inch inch dengan resolusi 1680 x 1050 piksel dan layar tersebut memiliki teknologi canggih yakni, Super Amoled v WSXVGA+ dan Unbreakable Plane Display (UBP). Smartphone ini akan menggunakan Processor Quad Core dengan chipset Exynos 5250 dan 1 GB RAM yang tentunya akan menambah performa ketika Multitasking. Galaxy Note II menggunakan kamera beresolusi tinggi yakni 12 Megapiksel, kapasitas baterai yang lebih besar dan hebatnya lagi Galaxy Note II akan menggunakan sistem operasi Android terbaru yakni Android Jelly Bean. Mengenai konektivitas, Galaxy Note II di dukung jaringan 4G, LTE, dan HSPA+. (h/trn)

TEKNOLOGI CANGGIH ALL NEW FORD FOCUS

Mobil Pintar Parkir Otomatis

NEW FOCUS — Generasi terbaru New Focus ini mengadopsi teknologi pintar. Selain tampilan makin sporty, mobil ini bisa parkir sendiri dengan sistem otomatis. IST

PADANG, HALUAN—Ford Motor Indonesia (FMI) meluncurkan all-new Ford Focus. Focus generasi baru ini menetapkan standar baru di segmennya melalui kombinasi yang tak tertandingi. FMI menerapkan teknologi pintar pada generasi terbaru Focus ini. Selain itu, juga penghematan bahan bakar luar biasa, desain ekspresif, performa responsif serta tingginya tingkat pengerjaan dan keselamatan penumpang. Pemimpin Ford Padang, Muina Englo dalam siaran persnya, Minggu (14/10) menyebutkan All-

new Focus tersedia dalam empat varian yang dilengkapi dengan transmisi otomatis Power Shift enam percepatan, Focus Trend 1.6L AT dalam versi hatchback lima pintu dan sedan empat pintu, Focus hatchback Sport 2.0L AT dan Focus sedan Titanium 2.0L AT. Tampil beda melalui rancangannya yang ramping dan

sporty, all-new Focus dilengkapi dengan lebih banyak fitur dan teknologi pintar yang terjangkau dibandingkan sebelumnya di segmen ini. “All-new Focus mewakili kekuatan dan keunggulan strategi One Ford global kami dalam melayani konsumen di negara ini,” ujar Bagus Susanto, Managing Director Ford Motor Indonesia. “Kami telah melangkah lebih jauh dalam setiap aspek kendaraan generasi baru ini untuk memberikan kualitas, penghematan bahan bakar, keselamatan dan teknologi pintar yang melampaui harapan konsumen kami,” katanya All-new Focus juga mena-

saku. Sensor di sekeliling mobil mendeteksi adanya kunci lalu mengunci atau membuka pintu saat pengendara menarik pegangan pintu. Terakhir, Ford Power Start: Mesin dapat dinyalakan hanya dengan menekan tombol Ford Power Start sambil menginjak pedal kopling (atau pedal rem pada transmisi otomatis). Tidak perlu memasukkan kunci. Mesin all-new Focus akan terus menyala selama kunci berada di dalam kendaraan. Untuk menjadikan perjalanan semakin nyaman, all-new Focus dilengkapi dengan dual-zone electronic air-conditioning, rainsensing wipers, automatic headlamps, cruise control, powered sunroof dan auto-dimming rear view mirror inovatif yang secara otomatis mendeteksi pantulan lampu depan lalu beralih ke pengaturan yang redup. All-new Focus tersedia di dealer Ford di seluruh Indonesia dalam serangkaian warna menarik – Ingot Silver, Winning Blue, Candy Red, Panther Black, Frozen White, dan Lunar Sky – dengan harga Focus Trend 5Pintu 1.6L dengan PowerShift AT enam kecepatan: Rp 324.900.000, Focus Trend 4-Pintu 1.6L dengan PowerShift AT enam kecepatan: Rp338.500.000, Focus Sport 5-Pintu 2.0L dengan PowerShift AT enam kecepatan: Rp349.000.000 dan Focus Titanium 4-Pintu 2.0L dengan PowerShift AT enam kecepatan: Rp369.000.000. (h/atv/*)

ALOKASIKAN DANA RP1,62 MILIAR

CSR BUMN

Telkom The Best for All Criteria IHCS 2012

ARIEF YAHYA

warkan serangkaian fitur pintar yang membantu pengendara, yang sebagian besar merupakan fitur pertama di segmennya yakni Active Park Assist. Dengan hanya menekan sebuah tombol, pengendara all-new Focus dapat melakukan parkir paralel dengan mudah – benar-benar tanpa menggunakan tangan. Sistem pintar ini menggunakan sensor di sekeliling Focus untuk membantu mengidentifikasi tempat parkir yang memadai kemudian mengemudikan mobil ke area tersebut. Pengendara mengendalikan pedal gas, rem dan roda gigi. Kemudian, Active City Stop: Sistem pencegah tabrakan dalam kecepatan rendah ini memonitor jalanan di depan, dan mengerem secara otomatis jika sensornya mendeteksi mobil di depan berhenti secara mendadak. Berikutnya Blind Spot Information System (BLIS): Saat sebuah kendaraan memasuki blind spot all-new Focus, lampu berwarna oranye muncul pada kaca spion di sisi yang sama sebagai tanda peringatan. Demikian pula saat mundur keluar dari tempat parkir dengan daya pandang terbatas, BLIS dapat memperingatkan pengendara mengenai lalu lintas yang sedang berjalan dari sisi Focus mana pun. Kemudian Smart Keyless Entry: Fitur ini memampukan pemilik all-new Focus untuk mengunci atau membuka pintu di sisi pengendara tanpa harus mengeluarkan kunci dari tas atau

BANDUNG, HALUAN — PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk (Telkom) berhasil meraih empat penghargaan bergengsi pada ajang Indonesia Human Capital Study 2012 yang digelar di Bandung, Kamis (11/10). Atas keberhasilan itu, Telkom juga dianugrahi The Best for All Criteria IHCS 2012. Penghargaan tersebut menunjukkan pengelolaan sumberdaya manusia atau human capital di lingkungan Badan Usaha Milik Negara tersebut merupakan yang terbaik di Indonesia. Indonesia Human Capital Study 2012 (IHCS 2012) yang diselenggarakan oleh Dunamis Human Capital bekerjasama dengan Majalah Business Review tersebut memberikan empat apresiasi khusus kepada Telkom. Selain berhak menyandang predikat The Best for All Criteria, Telkom juga berhasil menyabet tiga penghargaan bergengsi

lainnya, yakni sebagai The Best for Employee Net Promoter Score, The Best for Human Capital Initiative Employee Self Service dan penghargaan khusus untuk Direktur Utama Telkom, Arief Yahya sebagai The Best for CEO Commitment. Direktur Utama PT Telkom, Arief Yahya dalam pers relisnya yang diterima Haluan, Minggu (14/ 10) mengatakan, prestasi itu tak lepas dari strategi perusahaan yang telah melakukan perubahan pengelolaan secara drastis sebagai jawaban atas perubahan kondisi eksternal yang mendasar dan sedang berlangsung di era globalisasi saat ini. “Portofolio bisnis Telkom kini tidak hanya berkecimpung di bisnis telekomunikasi dan informasi saja, tapi pada bisnis TIMES (Telecommunication, Information, Media, Edutainmet & Services),” ujarnya. Board of Commissioner (BoC) dan Board of Director (BoD Telkom), bertekad menuntaskan transformasi bisnis TIMES yang diperkirakan selesai pada 2014. Arief Yahya menambahkan, peranan leader dan people di Telkom sangat dominan. “Terkait dengan transformasi perusahaan

yang hingga kini masih berlangsung, ia mengatakan bahwa transformasi bisnis Telkom membutuhkan perubahan culture. Selain itu, menurutnya perlu adanya “mobilisasi” people dalam organisasi untuk mempersiapkan, menerima dan menggerakkan perubahan sehingga kebiasaan menghadapi perubahan menjadi tertanam. “Perubahan yang efektif tidak akan terjadi secara natural dan sekaligus, tetapi harus dilakukan bertahap,” jelasnya. Menurutnya, dasar dari filosofis pengelolaan human capital di Telkom adalah manusia yang merupakan capital (modal), bukan biaya. Modal tersebut menurutnya, meliputi sikap (attitude), pengetahuan (knowledge) dan kemampuan (skills) mereka. Ditegaskannya, strategic initiative yang pertama dan utama bagi Telkom adalah center of excellence atau pengembangan human capital. Arief Yahya memaparkan juga dengan attitude, knowledge dan skill SDM dapat lebih berkembang sesuai tataran nilai di organisasi. “Jika tiap individu melakukannya dengan baik, akan memberikan hasil yang baik juga,” ungkapnya. (h/dj)

PLN Kembangkan Mobil Listrik JAKARTA, HALUAN —Perusahaan Listrik Negara (PLN) menyiapkan dana Rp1,62 miliar nuntuk mengembangkan 3 mobil listrik jenis city car. Salah satu mobil listrik ini telah beroperasi yaitu mobil hijau “Let’s Green & Go Electric” yang digunakan Menteri BUMN Dahlan Iskan. Bukan itu saja, untuk menginisiasi penggunaan kendaraan listrik di Indonesia, PLN menggandeng PT Sarimas Ahmadi Pratama untuk penelitian dan pengembangan mobil listrik. “Satu diantara tiga mobil listrik ini sudah beroperasi. Sementara dua mobil lagi masih dalam tahap perakitan,” kata Ketua Tim Pengembangan Electric Vehicle PLN, Bagus Setiawan.. Menurutnya, penelitian dan Pengembangan kendaraan listrik yang dilakukan PLN, setidaknya selain sebagai inisiator, PLN pun akan bertindak sebagai katalisator terlebih pada riset prilaku pelanggan dan penyiapan charging station (stasiun pengisian listrik umum/SPLU). PLN juga akan menjadi regulator untuk menentukan model bisnis yang tepat ke depannya.

>> Editor : David Ramadian

Bagus mengungkapkan maksud dilakukannya penelitian dan pengembangan kendaraan listrik itu. Terciptanya ketahanan energi nasional dengan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar minyak (BBM) adalah tujuan yang ingin dicapai PLN. “Dari data Bappenas, konsumsi BBM nasional mencapai 40 juta kiloliter, dan 48 persennya dikonsumsi untuk sisi transportasi, 22 persen untuk Industri, 19 persen untuk rumah tangga, dan 11 persen untuk Listrik. Dari sekitar 20 Juta kiloliter untuk sisi transportasi, setidaknya mobil pribadi mengkonsumsi 7,8 juta kilo liter atau sekitar 39 persen, mobil umum 36 persen, Sepeda motor 15 persen, dan Bus 10 persen, “ katanya lagi, Jumat (13/10). Selain mengembangkan 3 mobil listrik jenis city car, PLN juga akan melakukan tender pengadaan 1.000 sepeda motor listrik buatan dalam negeri. Rencanannya, 1000 sepeda motor listrik ini sudah disiapkan PLN untuk dibagikan kepada TNI/Polri, Guru-guru di daerah terpencil dan operasional pegawai PLN. (h/trn)

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat


4 EKONOMI BISNIS OTOMOTIF

SENIN, 15 OKTOBER 2012 M 29 DZULQAEDAH 1433 H

TRIWULAN II/2012

Pertumbuhan BPR Lambat PADANG, HALUAN — Pertumbuhan aset Bank Pekreditan Rakyat (BPR) di Sumatera Barat masih berlangsung lambat pada triwulan II tahun 2012. Total aset BPR di Sumbar di triwulan II mencapai Rp1,44 triliun, atau hanya tumbuh 7,9 persen.

Yamaha Mio J Sporty Energi Breakdance JAKARTA, HALUAN — Yamaha kembali berinovasi dengan menampilkan Yamaha Mio J Sporty. Kali ini, Yamaha menyajikan Mio J Sporty Energi Breakdance yang akan melengkapi tiga varian sebelumnya, yakni Mio J Teen, Mio J Family dan Mio J Blackseries. Yamaha Mio J Sporty hanya tersedia dengan velg racing. Inovasi terbaru Yamaha ini tampil dengan grafis lebih dinamis, di mana pengendaranya dapat merasakan energi dan spirit layaknya tarian breakdance, menurut Yamaha. Grafis Mio J Sporty letaknya sama dengan sebelumnya, tapi bentuknya lebih padat dan berisi dengan aksen-aksen menarik. Desainnya dapat dilihat pada body belakang, buntut, leg shield dan head lamp. Warna yang tersedia ada tiga yaitu hitam, merah dan putih sebagai hero bike. Tiga warna itu dikombinasikan dengan warna hitam. “Mio J Sporty ini diharapkan semakin memperkuat dan mendongkrak penjualan. Dengan teknologi mesin injeksi, kualitas Mio J sudah terbukti meningkatkan performa mesin dan hemat bahan bakar sampai 30 persen,” jelas Indra Dwi Sunda, PR Corporate & Communication Head Yamaha Motor Indonesia. Harga Mio J Sporty Rp 12.9 juta (OTR jakarta). Spesifikasi mesinnya sama dengan varian Mio J, menggunakan tipe mesin 4langkah, 2-valve, SOHC, berpendingin kipas dan berkapasitas 113 cc. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga hingga 7,75 hp di putaran 8.500 rpm dengan torsi puncak mencapai 8,5 Nm di 5.000 rpm. (h/dpc)

Suzuki Inazuma Dibanderol Rp46 Juta JAKARTA, HALUAN — Inazuma, Motor gede sport keluaran Suzuki sudah mulai mengaspal di tanah air. Moge 250 cc yang dikonsep ala touring ini dibanderol Rp46 juta. Harga tersebut, menurut Suzuki masih terjangkau. Dept Head Marketing 2W PT Suzuki Indomobil Sales Yohan Yahya memaparkan kalau Inazuma 250 memiliki berbagai kelebihan yang tidak dimiliki lawan-lawannya. “Target kita orang yang sudah mapan, itu yang mau kita ambil. Dan bila dilihat harganya dibanding kompetitor di 250 cc, harga kita masih terjangkau. Dan kalau dibandingkan dengan motor sport naked 200 cc, tentu tidak bisa dibandingkan karena motor ini sudah jauh di depan,” paparnya. “Kita sudah dua silinder dan sudah injeksi. Kompetitor yang naked bike yang cc-nya dibawah kita belum ada yang pakai keduanya,” lugas Yohan. Motor yang dijuluki sebagai ‘Baby B-King’ ini sendiri baru saja resmi diluncurkan hari ini dengan mesin 248 cc SOHC 2 silinder 4 langkah liquid cooled. Mesin tersebut kemudian dikawinkan dengan transmisi 6 percepatan. Sedangkan rasio kompresi mesinnya mencapai 11,5:1. Berarti cocok bahan bakar minyak oktan 92. Sementara asupan bahan bakar minyak menggunakan fitur pintar fuel injection. Kapasitas tangki bensin yang mencapai 13,3 liter membuat bobotnya semakin berat. Motor yang diakui sebagai titisan B-king sepertinya ini memang agak panjang. Suzuki Inazuma memiliki panjang 2.145 mm, lebar 760 mm dan tinggi 1.075 mm dengan wheelbase 1.430 mm. Jadi sangat wajar jika Suzuki Inazuma yang berbobot 182 kg ini serasi dengan suspensi depan telescopic, coil spring, dan suspensi belakang swingarm, coil spring. Untuk menopang bobot itu, Suzuki Inazuma disokong dengan ban depan 110/80 ring 17 dan ban belakang 140/70 ring 17. Penampilannya semakin gagah dengan setang lebar. Single head lamp juga memperkuat citra Inazuma sebagai motor tangguh. “Banyak kelebihan yang ada di motor ini tapi tidak dimiliki kompetitor, jadi harga itu masih wajar,” tuntasnya. (h/dtk)

BI PADANG — Gedung Bank Indonesia Padang berdiri megah di jalan utama, Jalan Sudirman Padang. IST

PSC on Ticket Akan Diterapkan pada Semua Maskapai PADANG, HALUAN — Airpotax masih saja istilah yang melekat di kalangan pengguna jasa pesawat udara yang masuk ke Bandara. Padahal, nama yang tepat adalah Pessenger Service Centre (PSC) atau pelayanan jasa penumpang pesawat udara. “Saat ini, penyebutan airpotax sebenarnya tidak tepat, karna yang benar adalah Pessenger Service Centre(PSC) atau pelayanan jasa penumpang pesawat udara,” jelas General Manager PT Angkasa Pura II Bandara International Minangkabau (BIM), Agus Kemal kepada Haluan, kemarin. PSC merupakan tarif pelayanan jasa yang harus dibayar oleh penumpang pesawat udara atas pelayanan jasa yang diberikan oleh Angkasa Pura II. Jasa ini diantaranya seperti pelayanan kebersihan, jasa suhu udara dingin, keyamanan, toilet yang bersih jalan-jalan yang bagus dan keamanan. Biaya-biaya yang terkait dengan penumpang dihitung oleh Angkasa Pura II, untuk biaya selama satu tahun lalu dibagi

dengan jumlah penumpang selama satu tahun itulah hasil dari PSC. Tarif ini dikeluarkan oleh angkasa pura II tidaklah secara semena-mena tetapi tariff jasa ini dikonsultasikan dengan Menteri Perhubungan setelah dibicarakan terlebih dahulu dengan masyarakat. Tarif diterapkan berdasarkan perhitungan yang jelas dan bisa dipertanggungjawabkan. Selama ini PSC dibayarkan setelah penumpang mendapatkan Boarding pass, sebelum keruang tunggu dikenakan tariff PSC. Untuk Bandara International Minangkabau dikenakan tariff sebesar Rp35.000. Dilain tempat ada yang menerapkan sebanyak Rp30.000, Rp25.000 bahkan Rp40.000. tarif ditetapkan tergantung daripada pelayanan yang diberikan. Saat ini untuk mempersingkat waktu yang diperlukan penumpang dari dia check-in bandara hingga naik pesawat, pihak Angkasa Pura II mencoba mengurangi jumlah antrian dengan menerapkan PSC on ticket pada Garuda Indonesia

yang telah diberlakukan mulai 4 Oktober lalu. Secara keseluruhan nantinya akan di terapkan pada seluruh Airlines. Namun untuk tahap awal, program PSC on ticket ini akan dikerjasamakan dahulu dengan Garuda Indonesia. Jadi, penumpang membayar PSC pada saat membeli ticket, lalu uang yang diterima oleh pihak Garuda, setelah beberapa hari disampaikan kepada Angkasa Pura II, setelah melakukan rekonsiliasi harga pada penumpang yang telah membayarkan ticket. “Untuk maskapai yang lain, kita akan evaluasi terlebih dahulu kelebihan dan kekurangannya. Setelah dikaji dan dievaluasi, secara komprehensif, bisa saja metode yang diterapkan nantinya akan berubah disesuaikan dengan kondisi yang ada. Ia mengakui tidak mematok target kapan hal ini akan diterapkan tetapi ia mengatakan akan secepatnya untuk merealisasikan program PSC on ticket untuk semua Airlines,” jelasnya. (h/cw-dra)

Pertumbuhan tersebut lebih lambat dibandingkan triwulan sebelumnya yang tumbuh sebesar 9,3 persen. Penutupan satu unit BPR dan juga masih rendahnya ekspansi kredit menjadi faktor yang turut berkontribusi terhadap perlambatan pertumbuhan aset BPR di Sumbar secara keseluruhan. Pertumbuhan kredit yang disalurkan oleh BPR di Sumbar juga menunjukkan perlambatan. Hal ini terlihat dari total kredit yang disalurkan oleh BPR pada triwulan II2012 mencapai Rp1,02 triliun, atau tumbuh 12,4 persen. Ini lebih lambat dibandingkan periode sebelumnya sebesar 18,3 persen%. Begitu juga pada kegiatan produktif juga melambat. Perlambatan terjadi pada kredit modal kerja yang semula tumbuh 17,1 persen menjadi 10,4 persen. Hal ini terkait dengan melemahnya kinerja penyaluran kredit di sektor perdagangan sepanjang triwulan I dan II dari semula tumbuh 14,8 persen menjadi 7,4 persen. Sementara itu, pada kredit investasi meski dapat tumbuh tinggi hingga 25,6 persen (yoy), namun pertumbuhan ini juga melambat dibandingkan triwulan sebelumnya yang mampu tumbuh mencapai 30,8 persen (yoy). Melemahnya pertumbuhan kredit di sektor pertanian dari semula tumbuh 22,2 persen menjadi 17,9 persen juga pemicu terjadinya perlambatan. Seiring dengan belum banyaknya investasi pada subsektor tanaman bahan makanan dan perkebunan, serta penyaluran kredit di sektor industri pengolahan yang juga tumbuh melambat dari 25,3 persen

menjadi hanya 7,7 persen. Pertumbuhan penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) oleh BPR di Sumbar juga relatif stagnan. Selama dua triwulan terakhir pertumbuhan DPK BPR di Sumbar belum menunjukkan perkembangan yang menggembirakan. Bahkan pada triwulan II tumbuh hanya tumbuh sebesar 1 persen . Total DPK yang berhasil dihimpun selama triwulan II mencapai Rp900,2 miliar. Peningkatan jumlah DPK banyak berasal dari dana berbiaya tinggi berupa deposito yang tumbuh 3,2 persen. Sedangkan jumlah tabungan justru menurun sebesar 0,3 persen. Manager Pengawasan Kantor Bank Indonesia Padang, Bob Haspian mengatakan, melambatnya pertumbuhan BPR di Sumbar dipegaruhi oleh 3 faktor diantaranya persaingan yang sangat ketat baik di antara sesama lembaga keuangan Bank maupun dengan lembaga keuangan non Bank. Selanjutnya funding (dana) ketika berbicara mengenai BPR. Secara teknis mengenai pendanaan, ketika dana besar daya beli masyarakat juga akan besar/ tinggi. Begitu juga mengenai pasar. “Pasar BPR yang ada di Sumbar hanya itu-itu saja, sehingga “kue yang diperebutkan juga itu-itu saja,” jelasnya. Sebenarnya, lanjut Bob, peran intermediasi yang dijalankan oleh BPR di Sumbar masi berlangsung dengan baik. LDR BPR di Sumbar pada triwulan II sebesar 113,7 persen, lebih tinggi dibandingkan triwulan sebelumnya 112,7 persen. (h/cw-dra)

Ekonomi Kreatif TRADISIONAL OUT DOOR DI KEDAI KOPI NUNO’S

Minum Kopi Serasa di Rumah Sendiri

SUASANA Kedai Kopi NUNO’s PADANG, HALUAN — Minum kopi sudah menjadi bagian gaya hidup masyarakat saat ini, tak terkecuali bagi masyarakat kota

Padang. Apalagi, di Padang sekarang mempunyai banyak pilihan warung kopi dengan beragam keunggulan dan pelayanan.

Salah satu warung kopi yang banyak diminati saat ini yaitu Kedai Kopi Nuno’s. Usaha kedai kopi ini dimulai pada tanggal 9 November 2010. Menurut Tere, pemilik Kedai Kopi Nuno’s, pasaran bisnis warung kopi sangat bagus saat ini dan di masa datang. Sebab, kopi merupakan salah satu kebutuhan, terutama pecinta kopi. Tere memulai usaha kedai kopi bekerjasama dengan temannya di Jakarta dengan modal sekitar Rp137 juta. Pada saat itu ia merasa belum ada kedai kopi kecil yang mempunyai gaya menu standar waralaba dengan harga kedai. Selain berbisnis, ia juga memberitahukan kepada masyarakat bahwa minum kopi itu tidak mahal. Dengan penyajian yang menarik dan rasa yang enak, seseorang tidak harus membayar mahal ketika membeli kopi di kedainya.

Menjamurnya kedai kopi lain tidak membuat Tere merasa ada persaingan dengan mereka. “Kompetisi dalam dunia kopi itu tidak ada, karena kopi itu bersama,” tutur pria berkaca mata ketika diwawancarai Haluan, Jumat (12/10). Sebaliknya, ia berpikir dengan semakin banyaknya kedai kopi lain malah akan menimbulkan efek positif untuk semua. “Semakin banyak kedai kopi di suatu kota maka kota itu akan semakin banyak pengunjungnya,” ujarnya lagi. Menurutnya, di kota-kota lain tradisi minum kopi di kedai sudah menjadi hal yang biasa. Hal tersebut yang kemudian turut menginspirasinya untuk membuka usaha kopi di kota Padang. Selama 2 tahun dibuka, Kedai Kopi Nunos menyediakan 7 macam kopi, yaitu Papua Wamena, Flores Bajawa, Bali Kintamani, Java Arabica, Su-

matera Mandahiling, Sidikalang, dan Aceh Gayo. Kopi-kopi tersebut didatangkan langsung dari Jakarta melalui kerja sama dengan Hustle Coffee. Standar pelayanan berbasis kekerabatan juga terus ia tanamkan dalam 2 tahun perjalanan kedai kopinya. “Kita terus berusaha membuat pelanggan merasa bahwa Kedai Kopi Nuno’s adalah kedai mereka juga maka kita perlakukan mereka layaknya keluarga sendiri,” ungkap pemilik nama lengkap Three Syahputra ini. Harapannya, usaha kedai kopi ini dapat terus dikembangkan salah satunya dengan dibukanya cabang di tempat lain. Sistem kedai dalam bentuk tradisional outdoor adalah keinginan Tere selanjutnya, ia juga ingin menambah variasi kopi yang lebih banyak lagi agar masyarakat mempunyai banyak pilihan. (h/cw-ncv)

BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : BARU DATANG MESIN CANON IR 5000 & CANON IR 6000 DARI JEPANG DRUM BARU HARGA NEGO

AN PERSEDIA S A T A B R E T CANON IR 8500 = Rp.

28 juta

BERYL COPY CENTRE

Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495

>> Editor : David Ramadian

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat


DARI NAGARI KE NAGARI 5

SENIN, 15 OKTOBER 2012 M 29 DZULQAEDAH 1433 H

Radio Surya FM Didukung PASBAR, HALUAN — Kehadiran Radio Surya FM di Pasaman Barat diharapkan dapat memberikan nuansa baru bagi para pendengarnya. Manfaatnya berdampak luas bagi pembentukan generasi muda yang isalami. Apalagi Radio Surya FM hadir dengan nuansa sebagai radio Islami. Sangat sejalan dengan visi Pasaman Barat “membangun di atas tadah agama”. Beberapa waktu lalu Komisi Penyiaran Indonesia Daerah ( KPID ) Sumatera Barat sudah melakukan gelar evaluasi dengar pendapat tentang keberadaan stasiun radio itu di Simpang Ampek. Hadir Ketua KPID Sumbar, Ferry Zein dan juga dihadiri Bupati Pasbar yang diwakili Kabag Humas, Hedrizon. Turut hadir juga, tokoh masyarakat, ninik mamak,bundo kanduang, alim ulama dan kalangan akademi se- Pasbar. Feri Zein kepada haluan mengatakan, tujuan dengar pendapat itu adalah sebagai salah satu syarat bagi KPID untuk mengeluarkan izin berdirinya sebuah lembaga penyiaran di daerah. Setiap lembaga penyiaran yang mengajukan permohonan izin penyelenggaraan penyiaran diwajibkan mengikuti uji kelayakan melalui evaluasi dengar pendapat. “Agar setiap siaran Radio diuji kesiapan pemohon sekaligus untuk mengetahui apa visi – misinya, dan sejauh mana persiapannya dalam menghadapi persaingan bisnis penyiaran yang semakin kompetitif pada saat ini,” kata Fery Zein. Melalui dengar pendapat, kehadiran Radio Surya FM dapat diketahui respon masyarakat. Sementara itu, Kabag Humas Hedrizon menyampaikan, radio merupakan salah satu media yang dapat diandalkan sebagai media peyebaran informasi. Diharapkan keberadaannya dapat menyajikan program yang mendukung berbagai aspek seperti pendidikan, kesehatan dan dakwah islam “Pemda meyambut baik keberadaan Radio Surya FM Simpang Empat ini sangat ikut membantu percepatan informasi kepada masyarakat sarana informasi, dan promosi untuk kemajuan masyarakat Kabupaten Pasbar,” ujarnya. Kabag Humas juga berharap, ke depan Radio Surya FM dapat bekerja sama yang baik dengan Pemda. Direktur Radio Surya FM, Edrizon mengatakan Radio Surya FM memiliki daya pancar 1500 watt. Dalam tiga tahun ke depan diproyesikan daya pancar siaran dapat dinaikan menjadi 3000 watt dengan jangkauan yang lebih luas. Sisi program, katanya Radio Surya FM fokus pada siaran berita, dakwah dengan sasaran pendengar usia muda produktif. Program ini bertujuan untuk mendidik masyarakat agar lebih cerdas dan bersikap. (h/dka)

Pasbar Kucurkan Beasiswa PASBAR, HALUAN — Dalam mewujudkan masa depan Pasaman Barat yang maju dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang kuat, Bupati Pasaman Barat, Baharuddin R getol memperjuangkan nasib, dan hak-hak anak Pasbar mendapat pendidikan yang layak sesuai potensi masing-masing, terutama mahasiswa.

BEA SISWA — Bupati Baharuddin R menyerahkan bea siswa kepada pelajar sebagai bentuk kedulian pemda terhadap pendidikan generasi muda. ANDIKA

PENGHINAAN TERHADAP BUPATI

Laporan ke Polisi Wajar PASBAR, HALUAN — Pengaduan Bupati Pasaman Barat, Baharuddin R ke polisi terhadap orang yang dinilai telah menghina dirinya melalui situs jejaring Facebook adalah hal yang wajar. Pasalnya, hal itu bukan saja menyangkut diri pribadi, tapi menyangkut citra wibawa seorang bupati dan nama baik daerah.. Aktifis pemuda Jakarta asal Sumatera Barat, Haryadi kepada Haluan melalui telepon selulernya kemarin mengatakan, ia tidak menampik apa yang dilakukan Bupati Pasbar yang sudah melaporkan orang yang telah mencemarkan nama baiknya. Bahkan itu menyangkut harga diri seorang bupati di mata rakyatnya. Dan sudah menjadi tugas polisi pula untuk mengusutnya, apa sebenarnya motif pelaku atas penghinaan atau pencemaran nama baik yang ia lakukan. “Coba bayangkan apa jadinya suatu daerah jika semua orang dengan bebas melakukan penghinaan kepada pemimpinnya sendiri, apalagi sudah ucapan kata-kata kotor dan menyamakannya dengan binatang. Apa motif pelaku, polisi harus memanggilnya” katanya. Ia katakan, aspirasi atau pun unek-unek yang dirasakan kepada

pejabat ataupun aparatur daerah ada jalur yang terhormat untuk menyampaikannya. Misalnya melalui forum, ataupun hal yang sudah biasa dilakukan pada era reformasi ini seperti aksi. Tapi hal itupun, ada prosedur yang harus dilalui, tidak bisa juga sembarangan saja. “Misalnya unjuk rasa, harus mendapatkan izin dari pihak kepolisian terlebih dahulu, tapi tidak juga mengatakan orang sama dengan binantang. Coba kebalikannya, kita yang dikatakan binatang apa reaksi kita apakah kita tidak tersinggung pula” tukas aktivis yang sudah melanglang buana di Jakarta dan Bogor itu dan aktif di berbagai organisasi pemuda tingkat pusat dan sebelumnya di organisasi mahasiswa juga. Bahkan pada saat penyampaian aspirasi melalui forum resmi pun bicara harus dikontrol juga, apalagi kepada searang bupati yang notabena pejabat negara, dan dilindungi undang-undang atas dirinya terhadap jabatan yang dipegang. Penghinaan ataupun pencemaran nama baik yang tidak bertanggung jawab dan tidak jelas motifnya apa, bukan hanya tidak boleh dilakukan kepada bupati

saja, melainkan kepada siapa saja. Harga diri seseorang ada, harkat dan martabatnya juga harus dihormati. Apalagi dilakukan dibalik layar atau tidak person ke person. Menghina seseorang di luar forum resmi merupakan penghinaan betul. Namun motifnya apa menjadi tugas pihak berwajiblah mencarinya, sehingga akan jelas kenapa dan mengapa pelaku penghinaan melakukan hal itu. Memang katanya adanya informasi kebebasan publik, tapi itu tidak bisa semena-mena juga, apalagi menyamakan seseorang dengan binatang. Kendati demikian, ujarnya hal ini sudah menjadi urusan pihak berwajib untuk melakukan penyelidikan. Sebab, orang biasa tidak akan bisa menuduhkan pelaku itu siapa. Sebab, yang bersangkutan melakukan penghinaan melalui media online, yang didalamnya bisa saja membuat indentitas diri sembarangan. ”Makanya kita susah sebagai orang biasa yang memvonis itu dilakukan seseorang, karena bisa saja di media online itu pelaku menggunakan identitas palsu. Makanya hal itu menjadi tukas pihak berwajib” imbuhnya. (h/dka)

Seni dan Budaya Jadi Perhatian PASBAR, HALUAN — Pemkab Pasaman Barat terus berupaya melestarikan seni dan budaya lokal yang selama ini kurang terperhatikan. Ibarat kata, Pemda kembali mamangkik batang tarandam seni dan budaya, hingga kembali dikenali dan tersiar ke mana-mana baik tingkat lokal, provinsi, nasional bahkan di dunia internasional. Seperti yang dilakukan Sabtu malam lalu, group Sumarak Rumah Gadang yang diasuh Pemda melalui dinas Kebudayaan dan Pariwisat Pasbar berhasil tambil sukses menghipnotis semua penonton yang hadir penuh sesak di Taman Budaya Padang. Sebelumnya, group yang sama juga sudah menghoyak Malaysia dalam sebuah perlombaan, dan

berhasil meraih 5 besar terbaik tingkat Asia dan Timur Tengah. Kepala Dinas Kebudayaan dan Parawisata Pasbar, Asnal kemarin mengatakan, tidak manyangka sambutan warga Padang pada penampilan Group Sumarak Rumah Gadang begitu antusias. Ini suatu bukti group yang terkenal dengan ciri khas seni budaya Pasbar, ronggeng dan tari pilin salapan dan tembang-tembang khas dengan iringan musik alat tradisional diterima masyarakat luas. “Saya tidak menyangka seramai itu, semua berdecak kagum dengan penampilan anak-anak muda asal Pasbar yang selama ini kita asuh,” katanya. Sejak sore, penonton yang notabenenya kalangan muda Kota Padang sudah men-

datangi Taman Budaya Padang untuk menyaksikan pagelaran seni Group Sumarak Rumah Gadang itu. Bahkan hingga usai pementasan, pengunjung masih enggan meninggalkan lokasi acara itu. “Sepertinya mereka masih ketagihan dan ingin terus menyaksikan penampilan terbaik aggota group kita,” timpalnya. Ia katakan, penampilan malam minggu itu adalah bentuk pengenalan kesenian lokal Pasaman Barat agar makin dikenal secara luas. Penampilan itu juga untuk persiapan tampil di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta pada awal tahun 2013 mendatang. ”Bagian dari rangkaian kegiatan untuk membangkitkan potensi wisata budaya yang ada di Pasbar,”

tandasnya. Lebih jauh dia mengatakan, kesenian Tari Pilin Salapan dan Ronggeng tidak ditemukan di kabupaten atau kota lain di Sumbar, bahkan di Indonesia sekalipun. Sehingga hal itu menjadi nilai khas tersendiri dibandingkan kesenian lainnya. Oleh sebab itu, kesenian dan budaya yang ada di Pasbar terus akan dikembangkan dan dilestarikan. Hal itu sesuai dengan visi misi Bupati Pasaman Barat saat ini. Melalui berbagai penampilan di Pasaman Barat, provinsi, nasional dan internasional maka kesenian lokal yang ada akan makin dikenal dan menjadi ciri khas Pasaman Barat. Sebelumnya, Bupati Pasbar Baharuddin mengatakan, visi membangun Pasaman

Barat di atas tadah agama bukan hanya sebagai catatan kertas saja. Tapi mengaplikasikannya dalam pembangunan Pasbar untuk maju dan ekonomi yang kuat. Aplikasi tersebut, bukan hanya diambil dari nilai religinya saja, tapi bagimana menumbuhkembangkan seluruh potensi yang ada. Menjunjung tinggi nilai-nilai luhur yang telah menciptakannya. Baik sisi pembangunan, ekonomi, maupun budaya dan seninya. ”Itu dia membangun di atas tadah agama. Di dalam agama terkandung semua unsur yang berguna untuk memberikan kemaslahatan bagi umat manusia, baik dunia mapun akhirat. Sehingga tercapai akhlak mulia, generasi yang berprestasi dan madani,” tegasnya. (h/dka)

JUARA FAVORIT LOMBA BERCERITA NASIONAL

Murid SDN 12 Lembah Melintang Targetkan Pertama PASBAR, HALUAN — Anak pintar, Hayatul Annisa Basiroh, murid kelas VI SDN 12 Lembah Melintang, Kabupaten Pasaman Barat beberapa waktu lalu berhasil meraih juara favorit pada lomba bercerita tingkat sekolah dasar tingkat nasional. Ia merupakan utusan Provinsi Sumatera Barat ke tingkat nasional. Dengan demikian pula prestasi yang anak hebat itu, menambah deretan prestasi Pasbar di kancah nasional. Atas prestasi itu pula, Kantor Perpustakaan dan Arsif Pasbar yang sejak awal memfasilitasi Hayatul Annisa Basiroh hingga mendapat pridikat juara di tingkat nasional bertekat, untuk lomba berikutnya ia ditargetkan juara satu. Kepada Haluan, Hayatul Annisa Basiroh mengatakan, tidak menyangka kalau diri-

nya akan meraih juara favorit tingkat nasional. Karena begitu hebat-hebat lawannya dari 30 provinsi se-Indonesia yang mengikuti lomba itu. Juara favoritnya itu merupakan prestasi luar biasa yang ia raih dan ia betekad untuk terus maju, hingga nanti bisa menjadi yang paling terbaik di Indonesia. Ia melalui orangtuanya, Hayatul Annisa Basiroh juga mengucapkan terimakasih kepada Pemda Pasbar dan Pemprov Sumbar yang telah memfasilitasi, dan membina dirinya hingga bisa tampil di kancah tingkat nasional. “Terutama buat Pemda Pasbar yang telah mensuport, dan mendukung Hayatul Annisa Basiroh hingga bisa menjadi juara di tingkat nasional,” ujar ibunya. Secara terpisah, Kepala Kantor Perpustakaan dan

Arsif Pasbar, Mustaner didamping Kasi Pustaka Muharram mengatakan, Hayatul Annisa Basiroh sudah menjadi aset pemerintah daerah. Kecerdasannya dalam lomba bercerita tingkat nasional sudah membuktikan bahwa Pasbar bisa bersaing di tingkat nasional. Untuk itu dengan harapan semua pihak memberikan dukungan penuh. “Untuk saat ini, kita telah memperlihatkan harapan bupati, supaya lebih banyak berbuat untuk Sumbar, bahkan sudah sampai ke posisi yang menggembirakan buat masyarakat Sumbar. Namun harus diakui apa yang dilakukan provinsi lain saat tampil, masih perlu kita bersiap lebih awal kedepan. Sehingga usaha kita lebih maksimal hasilnya,” katanya. Katanya, sangat memenuhi harapan Pasbar tidak kalah

saing dengan daerah lain. Buktinya, saat lomba tingkat provinsi, Pasbar mengutus dua orang peserta, Hayatul Annisa Basirohdan Nursakinah S. berasal dari SD Swasta PT. BPT Kecamatan Sungai Aua. Keduanya mendapat juara yakni juara I dan III. Kasi Pustaka Muharram menambahkan, sejak awal Kanor Arsip dan Pepusatakaan Pasbar selalu mengiringi perjalanan anak-anak tersebut. Dan ia akui, kecerdasan dan kehebatan anak itu pantas diacungi jempol. Target juara satu pada lomba berikutnya, pantas. Tentunya, bersamasama dengan pihak sekolah dan orangtua akan terus melatih. Katanya, pada lomba di Jakarta, dari segi penampilan final, tidak terlihat perbedaan penampilan utusan Sumbar dan Jambi yang berhasil meraih juara satu,

begitu juga dengan nilai yang diberikan sang juri, utusan dari Jambi sekitar 400 sedangkan dari Sumbar 370 lebih. ”Kita sangat berterima kasih kepada Yuniarti. Yang dengan suka dukanya selalu semangat melatih. Begitu juga dengan dorongan semangat dari ibu orang tua peserta, semoga kedepan akan lebih berhasil,” kata Muharram. Ke depan katanya, peluang yang sama tidak tertutup kemungkinan akan dapat diraih anak-anak pintar Pasbar lainnya. Kantor Perpustakaan dan Arsif Pasbar akan terus mencari anak-anak Pasbar yang potensial dan akan melatihnya serta mensuportnya untuk terus maju. Di samping itu upaya juga akan dilakukan seperti lebih memaksimalkan Pustaka Keliling untuk mendorong semangat siswa membaca yang rajin. (h/dka)

Sejak menjabat, sedikitnya 2.274 mahasiswa dan pelajar asal Pasbar sudah diberikan beasiswa. Penerima beasiswa merupakan anak nagari Pasbar yang belajar di dalam daerah, luar daerah maupun di luar negeri. Mahasiswa asal perguruan tinggi negeri ataupun swasta yang tersebar di seluruh Indoensia dan luar negeri. Bahkan, Baharuddin R mengeluarkan uang pribadinya untuk beasiswa mahasiswa asal Pasbar yang kuliah di Padang sebanyak 11 orang, 10 orang lagi ditanggung Pemda. Untuk tidak tebang pilih, penerima bea siswa tersebut diambil dari hasil cabut lot yang digelar di selasela halalbihalal Pemda Pasbar dengan perantau di Basko Hotel, Padang beberapa waktu lalu. Nilainya Rp6 juta per tahun untuk masing-masing penerima. Kepala Dinas Pendidikan Pasbar, Syaifuddin Zuhri kepada Haluan di Simpang Ampek mengatakan, ia sudah paham betul sejauh mana bupati Baharuddin R memperhatikan Pendidikan Pasbar dan seluruh mahasiswa asal Pasbar. Sebab, ia selalu menerima arahan dan pesan terkait dengan kesuksesan mahasiswa, dan berpikir bagimana secara terus menerus bisa membantu mahasiswa. “Misalnya seperti yang terjadi beberapa waktu lalu, ada mahasiswa Tamsis Padang asal Pasbar yang kita beri bea siswa, akibat ada kesalahan teknis sempat tertunggak uang kuliahnya, oleh pak bupati terus dicarikan jalan keluar, hingga diusulkan ke DPRD untuk dianggarkan pada APBD-P, alhamdulillah dana ini direstui DPRD dan masalah teratasi,” katanya. Kata dia, sangat diharapkan agar mahasiswa asal daerah setempat selalu berkonsentrasi menghadapi mata kuliahnya, serta harus mampu menjadi orang yang memanfaatkan potensi Pasbar yang semakin berkembang, seperti saran dan harapan bupati. Secara terpisah, Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat (Kesra), Getri Ardenis mengatakan, bupati dalam memberikan beasiswa tidak

tergantung pada proposal yang saja. Bisa saja seseorang dapat beasiswa yang dinilai bupati pantas dan layak mendapatkannya, misalnya ana pintar, kondisi ekonomi susah. Bisa saja waktu pemberian itu tiba-tiba juga atas inisiatif dia sendiri. Sedangkan beasiswa yang diberikan melalui dana daerah, disesuikan dengan kemampuan daerah antara Rp1 juta hingga Rp5 juta. Katanya, beasiswa berprestasi siswa SD sampai SLTA senilai Rp1juta per orang untuk 100 murid. Dan khusus beasiswa SLTP dan SLTA yang bekerja sama dengan provinsi dialokasikan untuk 1.427 siswa, masing-masingnya menerima sekitar Rp350 ribu. “Semua kebijakan pemberian beasiswa ini adalah komitmen bupati dalam rangka mencerdaskan generasi Pasbar,” kata Getri. Selain itu ia juga menyampaikan, apa yang dilakukan Bupati Pasbar terhadap mahasiswa asal Pasbar sudah sangat menggembirakan. Buktinya hingga sekarang pos bantuan yang dialokasikan untuk itu sudah sangat maksimal. Baik yang bersumber dari APBD maupun atas koordinasi dengan pihak provinsi. Sesuai data, jumlah beasiswa yang telah disalurkan untuk mahasiswa dan pelajar putra Pasbar. Di antaranya, beasiswa luar negeri 2 orang senilai Rp5 juta per orang, untuk mahasiswa yang sedang menyelesaikan tesis 14 orang masing-masing mendapat Rp2,5 juta. Selanjutnya, mahasiswa yang sedang membuat skripsi 145 orang Rp2 juta per orang yang melakukan penelitian 15 mahasiswa Rp1juta per orang, beasiswa berprestasi 107 mahasiswa Rp1,5 juta per orang. Bantuan mahasiswa PMDK dalam provinsi untuk 14 orang, masing-masing Rp 2,5 juta dan PMDK luar provinsi Rp3,2 juta per orang. Khusus bagi mahasiswa kurang mampu kuliah di perguruan tinggi ternama 4 orang masing-masing Rp5 juta. Lainnya, sekitar 246 orang, dengan bantuan Rp1juta. (h/dka)

Sungai Janiah Percontohan KSB PASBAR, HALUAN — Jorong Sungai Janiah, Nagari Talu, Kecamatan Talamau menjadi daerah percontohan Kampung Siaga Bencan (KSB) di Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar). KSB merupakan bentuk keterlibatan masyarakat untuk sadar bencana, dan melakukan upaya penyelamatan. Sekda Pasbar Yulrizal Baharin kepada Haluan beberapa waktu lalu mengatakan, KSB merupakan program unggulan Kementerian Sosial yang berbasis masyarakat dalam mengembang tugas penangulangan bencana. KSB juga sebagai program pemberdayaan mayarakat dan Tagana yang multifungsi untuk pembanggunan kesejahteraan. Tujuannya, untuk membuat gambaran kondisi kerentanan wilayah bencana, penangulangan masalah kemiskinan, dan pengendalian terhadap masalah sosial. “Dengan dijadikannya Sungai Janiah sebagai pilot project diharapkan nagari atau kecamatan lain yang ada di Pasbar dapat mencontoh,” katanya. Secara terpisah, Kepala Dinas Sosnakertrans Pasbar Aliman Afni mengatakan, pembentukan KSB merupakan upaya dini di masyarakat untuk siap menghadapi bencana jika suatu saat datang, dan selalu waspada dalam antisipasi musibah datang. Dipilihnya Sungai Janiah sebagai pilot project menurutnya, daerah tersebut merupakan salah satu daerah yang rawan bencana alam, terutama tanah longsor. Pasalnya daerah tersebut dikelilingi bukit terjal, dan musibah tanah longsor sudah pernah terjadi di Talamau. Ia katakan, dalam program KSB, warga setempat dilatih tata cara penanggulangan bencana. Memberikan pelatihan penyelamatan diri terus-menerus bagi masyarakat. Juga membantu menyediakan stok penyangga, sehingga saat terjadi bencana tidak perlu menunggu bantuan dari pemerintah. “Tahap awal kita melatih sebanyak 50 orang warga Sungai Janiah. Kampung Siaga Bencana juga dibentuk untuk mempersiapkan masyarakat jika terjadi suatu bencana masyarakat memahami apa yang harus dilakukan,” katanya. (h/dka)

>> Editor : Aci Indrawadi

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat


6 OPINI

SENIN, 15 OKTOBER 2012 M 29 DZULQAEDAH 1433 H

KILAS Ayo, Moratorium Brutalisme di Lingkungan Pendididikan ENTAH karena karakter dan tipikal etnis atau karena ada sebab lain, kita pun menjadi heran ketika membaca beita yang tiap sebentar bertema kegaduhan pelajar dan mahasiswa di makassar. Pekan lalu aksi saling serang dua mahasiswa dari dua kampus di Makassar sampai menewaskan calon intektual itu. Tak kurang dari Menteri Koordinator bidang Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) Agung Laksono yang menyatakan kondisi tawuran antarpelajar ataupun antarmahasiswa yang terjadi dalam beberapa waktu belakangan ini sudah sangat parah dan bisa diibaratkan sebagai “lampu merah”, karena telah menelan korban jiwa. Ibaratnya sudah lampu merah sehingga harus segera dihentikan dan dicari jalan keluarnya secara bersama-sama. Kita pun sudah jemu rasanya mendengar dan membaca berita tentang tawuran pelajar serta mahasiswa ini. Alasannya itu ke itu saja: persoalan sepele yang sudah turun temurun yang tak kunjung terputuskan mata rantai sejarahnya. Kita kira pimpinan di universitas ataupun di sekolah harus bertanggungjawab dalam menanggulangi masalah tawuran antarmahasiswa ataupun antarpelajar. Sebelum negara memberikan sanksi kepada pimpinan kampus dan pimpinan sekolah yang tidak bisa mengatasi pobelem di kampus dan sekolah masing-masing, maka sebaiknya di internal kampus dan sekolah hal ini sudah mulai dipikirkan jalan keluarnya. Tentu saja sepanjang yang menjadi penyebabnya adalah faktor-faktor internal. Jika itu tersebab oleh faktor eksternal, barulah disampaikan ke pimpinan daerah melalui kementerian terkait dalam hal ini Kementerian Pendidikan dan kebudayaan atau Dinas Pendidikan di setiap kota dan kabupaten. Bahwa pihak kepolisian mesti bertindak tegas agar tidak terulang lagi kondisi yang sama di masa mendatang, memang benar. Tapi sebelum polisi bertindak, alangkah lebih baiknya ini diselesaikan di tingkat internal. Tindakan tegas perlu diberikan oleh kepolisian agar memberi efek jera. Bisa hendaknya mengerem brutalisme pelajar dan mahasiswa dan menurunkan tingkat kerawanan sosial. Ada baiknya memang untuk mengaji kembali soal pendidikan karakter bangsa. Daat kita rasakan betapa telah terjadi penurunan karakter bangsa di diri generasi muda sehingga di masa mendatang perlu diperkuat kembali.Pendidikan karakter bangsa bagi para generasi muda merupakan suatu keharusan agar terhindar dari pengaruh buruk, khususnya radikalisme. Tetapi kita ingin mengingatkan semua stakeholders pendidikan agar pendidikan karakter bangsa kepada generasi muda jangan hanya sekedar teori. Kurikulum pendidikan yang berbicara tentang karakter jangan cuma besifat teori, melainkan harus berupa praktik-praktik nyata. Lalu kurikulu yang ada hendaknya benar-benar mampu mengerem semua birahi brutallisme dalam jiwa muda para pelajar dan mahasiswa. Banyak pakar sudah menyatakan bahwa maraknya tawuran pelajar tentu menunjukkan cacatnya sistem pendidikan. Sekolah hanya mementingkan pendidikan otak, bukan watak. Yang dikejar ialah nilai tinggi dari setiap mata pelajaran, bukan nilai kepribadian yang bermoral. HAR Tilaar, Guru Besar Universitas Negeri Jakarta (UNJ) menilai, budi pekerti tidak lagi menjadi prioritas karena lembaga pendidikan lebih mengejar world class-education supaya bisa bersaing dengan negara industri maju. Sementara, pemerhati pendidikan anak, Seto Mulyadi menanggapi bahwa maraknya tawuran terkesan ada pembiaran, baik dari Kementrian Pendidikan maupun dari Dinas Pendidikan. Sikap pembiaran hanya akan membuat bom waktu yang sewaktu-waktu bisa meledak dan membuat nyawa kembali melayang. Memang jelas terlihat bahwa negara sepertinya absen dalam problematika tawuran pelajar. Aksi kebringasan pelajar kian meresahkan namun pencegahan secara terintegrasi dan optimal tidak dilakukan instansi-instansi terkait. Data Komnas PA merilis jumlah tawuran pelajar tahun 2011 sebanyak 339 kasus dan memakan korban jiwa 82 orang. Tahun 2010, jumlah tawuran antar-pelajar sebanyak 128 kasus. Segudang alasan menjadikan tawuran antarpelajar terjadi. Mulai dari masalah sepele, seperti saling ejek, berpapasan di bus, pentas seni, atau pertandingan sepak bola. Bahkan, ada yang hanya karena saling ejek di Facebook, yang kemudian menyebabkan nyawa seorang pelajar melayang. Kini sudah waktunya ada moratorium brutalisme di dunia pendidikan. Kalau tidak sekarang, kapan lagi?

Pesawat Sriwijaya Air nyasar mendarat di Bandara Tabing

Pilotnya ma bernostalgia Kasus Kompol Novel Baswedan dilanjutkan, Polri membangkang?

Mungkin sudah ‘tepat waktu’nya

PEMBERITAHUAN Setiap artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata). Hendaknya artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat. Terima kasih.

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

Bantuan Hukum dan Pencari Keadilan Oleh: NEWTON NUSANTARA Advokat di Padang

B

ERBICARA bantuan hukum dan pencari keadilan mungkin sangat familiar dan bisa dikatakan tidak asing di telinga kita selaku anggota masyarakat. Paling tidak kita mengetahui hal demikian dari publikasi media cetak dan elektronik terhadap suatu perkara atau kasus, terutama yang menjadi perhatian dan sorotan publik. Contoh, kasus Prita Mulya Sari vs RS Omni Internasional, dan Nenek Minah dengan bebera “kakau”nya. Dalam hal ini, Prita dan Nek Minah adalah para pencari keadilan (justitia bellen). Bantuan hukum merupakan hal yang banyak diucapkan dan diperbincangkan dengan segala pro dan kontra, berbagai seminar dan lokakarya sudah diadakan, dan puluhan kalau tidak ratusan makalah sudah ditulis. Sedangkan pencari keadilan adalah orang yang berjuang atau memperjuangkan hak dan kepentingan hukumnya yang diduga dilanggar orang lain, guna mendapatkan keadilan sesuai dengan hukum dan perundang-undangan yang berlaku. Berdasar Pasal 22 Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2003 tentang Advokat: Ayat (1) “Advokat wajib memberikan bantuan hukum secara cuma-cuma kepada pencari keadilan yang tidak mampu”. Ayat (2) “Ketentuan mengenai persyaratan dan tata cara pemberian bantuan hukum secara cuma-cuma sebagaimana dimaksud ayat (1), diatur lebih lanjut dengan Peraturan Pemerintah”. Sedangkan Advokat adalah orang yang berprofesi memberi jasa hukum, baik di

dalam maupun di luar pengadilan yang memenuhi persyaratan berdasarkan ketentuan undang-undang ini (UU Advokat). Bantuan hukum adalah jasa hukum yang diberikan oleh advokat secara cuma-cuma kepada klien yang tidak mampu. Dan klien adalah orang, badan hukum, atau lembaga lain yang menerima jasa hukum dari advokat. Yang dimaksud jasa hukum adalah jasa yang diberikan Advokat berupa memberikan konsultasi hukum, bantuan hukum, menjalankan kuasa, mewakili, mendampingi, membela, dan melakukan tindakan hukum lain untuk kepentingan hukum klien. Bantuan hukum adalah salah satu upaya untuk mengisi hak asasi manusia (HAM) terutama untuk lapisan termiskin rakyat kita. Orang kaya sering tidak membutuhkan bantuan hukum karena sebetulnya hukum itu dekat dengan orang kaya. Kekayaan memberikan perlindungan hukum yang lebih aman, malah sering juga melestarikan ketidakadilan hukum antara si kaya dan si miskin. Bantuan hukum juga berarti pelayanan hukum yang diberikan penasihat hukum dalam upaya memberikan perlindungan hukum dan pembelaan terhadap hak asasi tersangka/terdakwa sejak dia ditangkap/ditahan sampai dengan diperolehnya putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap (inkracht van gewijsde). Sebagaimana rumusan konstitusi (UUD 1945), Indonesia merupakan negara hukum (rechtstaat), dengan kata lain setiap munculnya persoalan hukum, maka diselesaikan atau diproses hu-

Kepada Yth Anggota Dewan KEPADA BAPAK ANGGOTA DEWAN DAERAH. Bpk dewan yg terhormat bpk2 adalah wakil rakyat, tolnglah perjuangkan agar masyarakat Kampung Gn Sangkur bs masuk PLN. Trima kasih +6282389676***

PLN Jangan Matikan Lampu Kalau Magrib Hampir setiap Magrib lampu mati. Pada tgl 11 Oktober sejak Magrib sampai jam 21.00 wib sudah 3 kali mati lampu. Rata-rata setiap

kum menurut ketentuan hukum dan perundang-undangan yang berlaku. Bukan penyelesaian secara politik, adat, dan lain-lain. Pun setiap warga negara mempunyai kedudukan yang sama di depan hukum (equality before the law). Tidak boleh ada diskriminasi, apakah karena pangkat/jabatan, kekayaan, dan lain sebagainya. Polisi, jaksa, advokat, dan hakim merupakan catur wangsa penegak hukum, yang mana kesemuanya bekerja berdasar tugas pokok dan fungsi (tupoksi) masing-masing dalam rangka penegakan hukum guna tercapainya keadilan berdasarkan undangundang. Tetapi juga bisa dengan cara melakukan penemuan hukum (recht vinding), demi keadilan, kepastian, dan kemanfaatan hukum. Kita merindukan penegak hukum (terutama hakim) yang memeriksa, mengadili,dan memutus suatu perkara tidak hanya berpikir legal formal an sich, tetapi juga berpikir substantif atau progresif. Karena hukum tidak hanya menyangkut persoalan kepastian hukum dan keadilan (saja), melainkan juga kemanfaatan hukum. Dalam konteks kekinian, masyarakat semakin tinggi ilmu, wawasan dan pengetahuannya, dalam hal ini terkait problem hukum, sehingga semakin banyak dari hari-kehari para pencari keadilan meminta bantuan hukum kepada kantor-kantor yang menyediakan bantuan hukum seperti Lembaga Bantuan Hukum (LBH), kantor hukum, atau firma hukum dan lainnya. Hal ini mengindikasikan semakin cerdasnya masyarakat tentang hak dan kepentingan hukumnya yang dijamin oleh undang-undang. Jadi ia tahu atau dapat menduga kapan hak dan kepentingan hukumnya dilanggar dan se-

hari ada terus lampu listrik mati yg paling sering saat Magrib dan makan malam. Mohon PLN dikurangi lampu sering mati di wilayah Panti -Rao Kab Pasaman +6282171105***

Tolong Polisi Bertindak, Saya Kena Tipu Kpd Polres Painan, tlong dong selidiki & tangkp orang yg tlh nipu aku. Uangku raib 10juta oleh mrk lwt ATM. No HP mrk 0816 32230004, 085838627774, 085838282882, 082371155755. Mrk ngaku2 dri galeri Indosat dan kerja d bank CIMB NIAGA. Slh satu rek mrk 022.2620100004116, atas nama ANDI SUWARDI. Saya hrp mrk trtangkap. +6285766156***

bagainya, dan apa yang semestinya dilakukan, dan kapan idealnya mendapatkan bantuan hukum. Lembaga bantuan hukum (LBH) merupakan sebuah lembaga nonprofit, lembaga bantuan hukum ini didirikan dengan tujuan memberikan pelayanan bantuan hukum secara gratis (cuma-cuma) kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan hukum, tetapi tidak mampu, buta hukum dan tertindas, arti cuma-cuma yaitu tidak perlu membayar biaya (fee) untuk pengacara, tetapi untuk biaya operasional seperti biaya perkara di pengadilan (jika kasus sampai ke pengadilan) itu di tanggung oleh klien, itupun kalau klien mampu. Biasanya LBH memiliki kekhususan masing-masing dalam memilih kasus yang akan didampingi, sesuai visi dan misinya masing-masing. Namun ada pula lembaga yang menamakan LBH tetapi sebetulnya mencari keuntungan. Karenanya, para pencari keadilan harus meminta kejelasan saat pertama kali berkonsultasi. Pada dasarnya, pengacara profit pun diharuskan memberikan bantuan hukum secara cuma-cuma (prodeo) sesuai dengan amanat Undang-Undang Advokat No. 18 Tahun 2003 Pasal 18 dan 22 (1). Yang jelas, kita selaku warga negara harus mengetahui hak-hak kita yang di jamin undang-undang, ketika kita, keluarga kita, tetangga kita, warga kita dan seterusnya, jika tersangkut sebuah kasus dan di proses hukum, sehingga kita tidak dirugikan. Misalnya ditetapkan sebagai seorang tersangka dalam kasus dugaan Penipuan, kemudian di tangkap dan di tahan oleh polisi, dan seterusnya, atau kita mempunyai sebidang tanah dengan buk-

ti kepemilikan pribadi, kemudian di klaim oleh pihak lain bahwa tanah tersebut miliknya, dan lain sebagainya. Bantuan hukum tidak bisa dilepaskan dari proses hukum pada semua tingkatan. Dalam kaitan tersangka/terdakwa ditahan penyidik (polisi), maka yang harus kita ketahui adalah procedural penangkapan dan/atau penahanan, dan permasalahan kewenangan dan lamanya penahanan dalam penanganan sebuah perkara. Ketika penahanan yang dilakukan tidak berdasar hukum, maka kita dapat “menggugat” pihak yang diduga merugikan kita (polisi/ jaksa), diantaranya kita bisa mengajukan gugatan praperadilan ke Pengadilan Negeri di wilayah hukum yang bersangkutan, dalam hal ini tentang sah dan/ atau tidaknya penangkapan dan/atau penahanan. Pasal 114 Kitab Undangundang Hukum Acara Pidana/ KUHAP) menyatakan: “Dalam hal seorang disangka melakukan suatu tindak pidana, sebelum dimulainya pemeriksaan oleh penyidik, penyidik wajib memberitahukan kepadanya tentang haknya untuk mendapatkan bantuan hukum atau bahwa ia dalam perkara itu wajib didampingi oleh penasihat hukum sebagaimana dimaksud dalam Pasal 56”. Pasal 56 berbunyi: “Dalam hal tersangka atau terdakwa disangka atau didakwa melakukan tindak pidana yang diancam pidana lima belas tahun atau lebih atau bagi mereka yang tidak mampu yang diancam dengan pidana lima tahun atau lebih yang tidak mempunyai penasihat hukum sendiri, pejabat yang bersangkutan pada semua tingkat pemeriksaan dalam proses peradilan wajib menunjuk penasihat hukum bagi mereka”.

Tolong Tangkap Bahasa Inggris di SD Assww. Keputusan pemerintah melalui Oknum Penebang Wamendikbud bahwa bahasa Inggris dihapus SD adalah sangat me nyesatkan dan harus Kayu Ini Pak Polisi diditinjau kembali dengan memperhatikan hasil Yth Kepla Dinas Kehutanan, Bpk Kapolres Kab 50 Kota. Tolong tangkap oknum2 pelaku ilegal loging (hutan lindung) yg ada d Jorong Kubang Balambak Nagari Simpang Kapuak, Kec. Mungka dan di Kec. Hulu Air. Karena kami masyarakat sangat prihatin akan dampak negatif ILEGAL LOGING tersebut.atas tanggapan bpak kmi ucapkan trima ksih. +6285365166***

Tinjau Kembali Penghapusan

penelitian bahasa. +6281267153***

Kapan Pasang Tanggul Terma kasih warga Andalas Parak Kopi berhasil memasang tanggul kiri-kanan pada jalur dua, dan sekarang lanjut ke jln utama Azizi, selanjutnya kapan di psg tanggul di jln Sudirman, dan lainya? +6285364510***

Tolong Kontrol Pak Dir RS M Djamil Padang Kpd dirut/pemimpin RS.M’DJAMIL PADANG,tlonglah bpak/buk kontrol stiap gank2/ koridor dirumah skit tsbt,knpa tidak ada pngecekan trhadap atap koridor tsbt&dibiarkn bgthu saja sehingga stiap hri hujan sngat menganggu psien yg mau masuk bangsal(khususny depan bangsal rwat inap smf bdah/TC,kmana atap2 koridor tsbt,knpa dibiarkn bgthu sja trbuka&tak ada perbaikan,apakah bpak/ ibuk bgthu sibuk/lenggah saja dgn hal sprti tsbt,mhon&tlonglah bpak ibuk cek jgn sbuk du2k sja dikantor sbuk dgn tugas kalian sehingga hal spti tsbt diabaikan...mksih +628238820***

TTS Yth H ALUAN, tolong di cek syarat & ketentuan dari TTS berhadiah nya, juga sering dimuat ulang, sepertinya “icak icak” berhadiah. +6281363021*** Nanti akan kami benahi. Terima kasih. Salam

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Wakil Pemimpin Umum/Penanggungjawab: Zul Effendi, Pemimpin Redaksi: Yon Erizon, Pemimpin Perusahaan: Syafarudin Ariansyah. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Yon Erizon, Syafarudin Ariansyah, Ismet Fanany MD, Eko Yanche Edrie, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal, Litbang dan Online Media: Eko Yanche Edrie, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Koordinator Liputan: Rudi Antono, Redaktur: Aci Indrawadi, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Rahmatul Akbar, David Ramadian. Reporter Padang: Ade Budi Kurniati, Devi Diani, Nasrizal, Meidella Syahni Perwakilan Bukittinggi: Haswandi (Plt Kepala) Jon Indra (Non-Aktif), Syamsuardi S, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota:Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert, Pasaman:Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Miazuddin, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Rian Syair, Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Aldoys, Pasaman Barat: M. Junir, Gusmizar, Pesisir Selatan: Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago, Solok Selatan: Icol Dianto, Sawahlunto: Fadilla Jusman, Sijunjung: Azneldi, Dharmasraya: Maryadi, Ferry Maulana, Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: M Sahdan Tim Kerja Usaha: Prisma Joni (Plt Manajer Sirkulasi), Efri Hanter (Plt Kabag Sirkulasi), Yursil Masri (Plt Manajer Keuangan), Junaidi (Plt Koord Eceran), Andiyanto (Plt Koord Asongan), Yunasbi (Plt. Koord Iklan), Tata Letak/Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh. Plt Manajer Cetak: Mardius Caniago, Pra Cetak : Sawal Marjuni.HRP, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan, Jecky Jekcson. Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: haluanpadang@gmail.com, redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com >> Editor : Nasrul Azwar

>> Penata Halaman : Jefli


SUMBAR 7

SENIN, 15 OKTOBER 2012 M 29 DZULQAEDAH 1433 H

PERBAIKAN JALAN RAYA PADANG-SOLOK

Padang Panjang Diuntungkan PADANG PANJANG, HALUAN —Melonjaknya volume truk melewati jalur Padang Panjang sejak sepekan terakhir, memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan penerimaan dari sektor retribusi di Kota Padang Panjang. Dari dua titik pos Tempat Pemungutan Retribusi (TPR) yang ada di kota berjuluk Serambi Mekkah itu, masingmasingnya mengalami kenaikan mencapai 30 persen. Seperti di pos TPR Bak Aia Simpang Lapan misalnya. Dari penerimaan harian yang sedianya berkisar di angka Rp1,3 juta, naik menjadi Rp 1,7 juta setiap harinya. Sementara kenaikan yang cukup signifikan, terlihat dari penerimaan pada pos TPR Bukit Surungan. Pos yang memang menjadi primadona dalam pencapaian target

pendapatan dari sektor retribusi itu, kini sudah berada di kisaran angka Rp4 juta, dari penerimaan sebesar Rp3,1 juta pada hari-hari sebelumnya. Kepala Dishubkominfo Kota Padang Panjang Amrizal mengatakan, sejak sepekan terakhir, volume truk dan angkutan barang yang melewati Kota Padang Panjang, memang mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Hampir sebagian besar sopir truk dari dan ke Kota Padang, lebih memilih melewati jalur Padang PanjangLembah Anai, ketimbang jalur utama Solok- Sitinjau Lauik yang saat ini tengah dalam pengerjan pengaspalan. “Rute Padang Panjang memang menjadi satu-satunya jalur alternatif bagi para pengemudi truk untuk menghindari kemacetan di Sitinjau Lauik. Alhamdulillah, kondisi ini tentu sangat menguntungkan bagi kita dalam menggenjot penerimaan retribusi,” jelasnya. Disebutkan Amrizal, jika realisasi penerimaan retribusi terminal hingga akhir Agustus lalu sudah mencapai Rp1,1 miliar, maka memasuki Oktober penerimaan dari salah satu objek PAD terbesar itu sudah terealisasi mencapai lebih kurang Rp1,3 miliar dari target sebesar Rp1,6 miliar pada tahun 2012 ini. (h/yan)

Calon Haji Dilepas di Kompi Secata B PADANG PANJANG, HALUAN — Hari ini, Senin (15/ 10), sebanyak 130 Jemaah Calon Haji (JCH) Kota Padang Panjang, dijadwalkan akan bertolak menuju Asrama Haji Parupuk Tabing Padang. Rombongan akan dilepas dalam sebuah helat seremoni di halaman Kompi Markas Secata B Padang Panjang. Sebanyak 130 CJH asal Kota Padang Panjang yang berangkat pada musim haji tahun ini terdiri dari 47 jamaah laki-laki dan 83 jamaah perempuan. Berdasarkan jadwal keberangkatan, seluruh jamaah bertolak embarkasi bandara Internasional Minangkabau (BIM) pada Selasa (16/10). Kabag Kesra Setdako Padang Panjang Martoni yang dihubungi Haluan menga-

takan, pesawat yang akan membawa rombongan CJH Padang Panjang, berangkat ke tanah suci pada Selasa 16 Oktober, dengan kloter 20 bersama Kota Solok, Sawahlunto dan Padang. “Jumat pekan kemarin, Pemko secara resmi sudah melepas CJH Padang Panjang. Semoga, pemberangkatan tahun ini tidak ada masalah dan seluruh jamaah pulang dalam keadaan sehat,” kata Martoni. Wakil Walikota Padang Panjang Edwin mengatakan, pemerintah daerah berharap agar seluruh CJH Padang panjang, dapat senantiasa menjaga kesehatan. Perbedaan suhu dan cuaca antara Kota Padang Panjang dengan tanah suci Mekkah, dikhawatirkan akan memudahkan jamaah terserang penyakit. (h/yan)

PEMBANGUNAN IRIGASI — Satu unit ekskavator berdiri di atas pembangunan irigasi Batang Anai, di Kecamatan Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman beberapa waktu yang lalu. Pembangunan irigasi yang menghabiskan dana Rp81 miliiar tersebut ditargetkan selesai pada 17 Januari 2013 mendatang. RIVO SEPTI ANDRIES

IPSI Harus Segera Berbenah PADANG PANJANG, HALUAN — Presiden Tuo Silek Minangkabau, David Suhu Rajo Alam, melihat masa depan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Cabang Kota Padang Panjang terancam suram. Bahkan kegemilangan dan keharuman nama kota kecil yang telah banyak mencetak pesilat-pesilat tangguh di kancah nasional itupun, dikhawatirkan hanya tinggal sejarah. “Ini bukan tidak beralasan. Lihat saja sejarah pesilat terbaik nasional dari Padang

Panjang, seperti Armanto dan Darmantaka. Nasib mereka sangat memiriskan,” ujar David di hadapan sejumlah wartawan kemarin. Maha guru KPHC yang pernah menjabat Ketua IPSI beberapa periode lalu itu mengaku sangat prihatin dengan masa depan IPSI Padang Panjang dalam mengukir prestasi, dan prestise. Selain perhatian terhadap bibit pesilat yang teramat minim, David juga menyorot figur kepengurusan IPSI yang

tidak profesional dan tak sesuai dengan bidangnya. “Sejak lima tahun terakhir, Padang Panjang tidak pernah lagi mencetak pesilat tangguh. Sama-sama diketahui, IPSI hanya menggunakan atlit yang memang sudah ada sebelumnya ,” tandas David. David yang memandang silat tidak hanya sebagai hobi itu, dengan tegas meminta agar IPSI Padang Panjang segera berbenah diri. Apalagi sejak beberapa waktu lalu, walikota dan Ketua DPRD

juga telah menegaskan kepada seluruh pengurus cabang olahraga, agar tidak menggunakan atlit luar daerah dalam membawa nama Padang Panjang di berbagai iven olahraga. “Ini tentu harus menjadi perhatian bersama. Untuk apa mencari kebahagian sesaat, kalau mengabaikan potensi nyata yang kita miliki,” tandas David. Sebagai salah satu daerah yang pernah mewakili Sumbar ke tingkat nasional dalam kejuaraan silat, Kota Padang Panjang sebut David, sebe-

narnya bukan tidak memiliki cikal bakal pesilat. Hanya saja, IPSI selaku wadah pembina cabang olahraga dimaksud, dinilai tidak mampu dalam menggali potensi tersebut. “Dapat dipastikan, bahwa dalam menghadapi Porprov XII mendatang, empat orang pesilat asli Padang Panjang, akan turun untuk membela daerah lain, karena memang mereka sudah tekan kontrak dengan daerah yang akan memakai mereka,” pungkasnya. (h/yan)

>> Editor : Aci Indrawadi

>> Penata Halaman : Irvand


8 NASIONAL

SENIN, 15 OKTOBER 2012 M 29 DZULQAEDAH1433 H

PENETAPAN POLRI

Satu Lagi Penyidik KPK Tersangka Notes WALHI Didirikan WAHANA Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) adalah organisasi lingkungan hidup independen, non-profit dan terbesar di Indonesia. WALHI didirikan pada 15 Oktober 1980 sebagai reaksi dan keprihatinan atas ketidakadilan dalam pengelolaan sumberdaya alam dan sumbersumber kehidupan, sebagai akibat dari paradigma dan proses pembangunan yang tidak memihak keberlanjutan dan keadilan. WALHI merupakan forum kelompok masyarakat sipil yang terdiri dari organisasi nonpemerintah (LSM/Ornop/NGO), Kelompok Pecinta Alam (KPA) dan Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM). WALHI hadir di 27 provinsi dengan 479 organisasi anggota dan 156 anggota individu (2011) yang secara aktif berkampanye di tingkat lokal dan nasional. Di tingkat internasional, WALHI berkampanye melalui jaringan Friends of the Earth Internasional yang beranggotakan 71 organisasi akar rumput di 70 negara, 15 organisasi afiliasi, dan lebih dari 1 juta anggota individu. (h/wkp)

JAKARTA, HALUAN — Setelah Komisaris Polisi Novel Baswedan, satu lagi penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ditetapkan Polri sebagai tersangka kasus penganiayaan pencuri sarang burung walet yang berakibat kematian korban.

Satu penyidik KPK dan personel di Polda memang telah menjadi tersangka. “Mereka AS dan YS, jadi ada tiga tersangka dalam kasus ini,” kata Kabid Humas Polda Bengkulu AKBP Herry Wiyanto, Minggu. AKBP Herry Wiyanto mene-

ICALGENDONG ANAK BURUH — Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie menggendong anak kecil saat mengunjungi permukiman buruh pelabuhan di kawasan Tugu Utara, Jakarta, Minggu (14/ 10). VIVANEWS

Mayoritas Ormas dan LSM Harapkan Bansos BANDUNG, HALUAN — Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) harus mengumumkan penggunaan dana yang mereka kumpulkan dari publik atau masyarakat. “Ini akan diatur dalam RUU tentang Ormas yang sedang dibahas di DPR,” kata Kasubdit Ormas Ditjen Kesatuan Bangsa dan Politik Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Bachtiar, dalam Lokakarya Pokja Wartawan Kemendagri bertema “Arah Kebijakan RUU Ormas” di Bandung, Sabtu (13/10). Diungkapkan Bachtiar, selama ini banyak sekali ormas dan LSM yang aktif menghimpun dana dari masyarakat, tapi tidak pernah

memberitahukan penggunaan dana tersebut karena belum ada aturan yang mewajibkan mereka transparan kepada publik. “Karena tidak ada aturan UU-nya, maka sulit sekali dikontrol publik agar bantuan itu sesuai dengan tujuan pengumpulan dana itu. Kalaupun oknum LSM atau ormas itu dijerat, maka sanksinya ringan sekali. Sesuai UU No 9/1961 tentang Pengumpulan dan Barang hanya dihukum denda Rp10 ribu saja. Padahal bila mengusung isu bencana alam, bantuan publik bisa terkumpul besar sekali,” kata Bachtiar. Disisi lain menurut dia, ada fakta yang memprihatinkan bahwa lebih dari 70 persen Ormas dan LSM yang

LUAR NEGERI Notes

terdaftar di Kemendagri pada kenyataannya masih sulit mendanai aktivitasnya. Sehingga mereka sampai harus mendanai dengan berbagai cara. “Sebagian besar masih banyak berharap bansos pemerintah, juga mencari dana sampai dengan melakukan pungli, bahkan menipu rakyat. Seperti yang terjadi di Sulteng ada ‘oknum’ LSM menipu lewat kredit sepeda motor. Jadi keberadaan ormas dan LSM tersebut malah jadi meresahkan masyarakat,” papar. Bachtiar menegaskan bahwa pada prinsipnya, pemerintah tidak melarang Ormas atau LSM menerima dana bantuan dari luar negeri. Namun harus dipastikan dulu,

bahwa dana tersebut bukan dari pencucian uang, atau dengan tujuan tertentu untuk mengacaukan Indonesia. “Maka dari itu, dalam RUU ini akan diatur agar yang terkait dana dari luar negeri, bisa difilter di satu institusi yaitu Kemenlu. Disana ada tim gabungan dari BIN, Kejaksaan, Kepolisian, ahli keuangan, sehingga tidak ada dana bermasalah dan dana untuk tujuan yang merugikan negara ini,” katanya. Terkait LSM asing atau yang didirikan orang asing di Indonesia, Bactiar juga menjelaskan, RUU Ormas tersebut juga mengatur pendirian LSM asing.(h/sam)

gaskan bahwa selain Novel, Polda juga menetapkan satu lagi penyidik KPK dan personel di Polda Bengkulu sebagai tersangka. Keduanya yaitu berinisial AS dan YS. Informasi yang dikumpulkan, YS diduga adalah Yuri Siahaan. Penyidik Yuri ini adalah anak buah Novel di Bengkulu. Dia juga akan ditangkap pada penggeledahan polisi 5 Oktober lalu. Sebenarnya, dia juga akan ditangkap bersama Novel Baswedan pada penggeledahan polisi di kantor KPK yang menghebohkan 5 Oktober lalu. Meski demikian, lanjut Herry, Polda Bengkulu belum memeriksa mereka. “Ada rencana, tapi mereka belum diperiksa,” ujarnya. Kabid Humas Polda Bengkulu menegaskan, pihaknya kini masih melaksanakan terlebih dahulu instruksi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terkait kasus Novel. “Belum ada kelanjutannya, kan kemarin baru ada instruksi dari Presiden,” ujarnya. Belum Tahu Sementara itu, pimpinan KPK mengaku belum mendengar penetapan tersangka terhadap satu penyidik KPK lainnya, selain Novel Baswedan dalam kasus pencuri burung walet oleh Polda Bengkulu. Dalam kasus tersebut, Polda Bengkulu juga menetapkan satu personel Polda Bengkulu menjadi tersangka. “Saya sejak Jumat lalu tidak mendengar (penetapan) itu. Semoga tidak benar,” ujar Wakil Ketua KPK, Busyro Muqoddas melalui pesan singkat kepada wartawan, Minggu (14/10). Tapi Busyro menambahkan, jika informasi adanya penyidik KPK yang ditetapkan tersangka itu benar, ia menyerahkan sepenuhnya kewenangan itu kepada kepolisian. “Kita pulangkan ke Mabes Polri dengan pertanyaan ‘siapkah beliau mempertanggung jawabkan kepada Allah kelak?” ujarnya.

Presiden Mauritania Ditembak Tentara NOUAKCHOTT, HALUAN — Presiden Mauritania, Mohamed Ould Abdelaziz mengalami luka akibat insiden salah tembak yang dilakukan oleh pasukan militer negara itu.

Napoleon I Diasingkan 15 OKTOBER 1815 - Kaisar Perancis Napoleon I diasingkan ke St. Helena di Samudra Atlantik. Napoleon Bonaparte adalah anak kedua dari tujuh bersaudara. Ia lahir di Casa Bounaparte, di Kota Ajaccio, Korsika, pada tanggal 15 Agustus 1769, satu tahun setelah kepulauan tersebut diserahterimakan Republik Genova kepada Perancis. Ia lahir dengan nama Napoleone di Bounaparte, namun ia mengubah namanya menjadi Napoléon Bonaparte yang lebih berbau Perancis. Keluarga Bounaparte adalah keluarga bangsawan yang berasal dari Italia, yang pindah ke Korsika di abad ke-16. Ayahnya, Nobile Carlo Bounaparte, seorang pengacara, pernah menjadi perwakilan Korsika saat Louis XVI berkuasa di tahun 1777. Ibunya bernama Maria Letizia Ramolino. Ia memiliki seorang kakak, Joseph, dan 5 adik, yaitu Lucien, Elisa, Louis, Pauline, Caroline, dan Jérôme. Napoleon dibaptis sebagai katolik beberapa hari sebelum ulang tahunnya yang kedua, tepatnya tanggal 21 Juli 1771 di Katerdal Ajaccio. Kebangsawanan, kekayaan, serta koneksi keluarganya yang luas memberikan Napoleon kesempatan yang luas untuk belajar hingga ke jenjang yang tinggi. Setelah menyelesaikan pendidikannya di Brienne pada 1784, Napoleon mendaftar di sekolah elit École Militaire di Paris. Di sana ia dilatih menjadi seorang perwira artileri. Ketika bersekolah di sana, ayahnya meninggal. Ia pun dipaksa menyelesaikan sekolah yang normalnya memakan waktu dua tahun itu menjadi satu tahun. Ia diuji oleh ilmuwan terkenal Pierre-Simon Laplace, yang di kemudian hari ditunjuk oleh Napoleon untuk menjadi anggota senat. (h/wkp)

Busyro malah membandingkan penanganan kasus pencuri sarang burung walet ini dengan kasus pembunuhan seorang wartawan di Yogyakarta. Menurut Busyro, hingga saat ini, kasus pembunuhan wartawan itu tidak diungkap bahkan cenderung dipetieskan. “Sampai sekarang sudah beberapa kali ganti Kapolri, tidak diungkapkan bahkan ‘di nomor gelapkan’. Siapapun yang mempetieskan tragedi pembunuhan Udin (wartawan), adalah aktor yang meludahi dan menistakan citra Polri sebagai pengayom rakyat,” tegas Busyro. Padahal, kata dia, kasus pembunuhan terhadap wartawan itu sangat menyedihkan dan melukai perasaan keluarga korban. Bukan itu saja, perbuatan itu juga lanjut Busyro melukai kebebasan pers di Indonesia. “Kini tentang diungkitnya kembali kasus di Bengkulu dengan menyeret Novel, kita pulangkan ke Mabes Polri dengan pertanyaan ‘siapkah beliau mempertanggung jawabkan Allah kelak,” tegasnya lagi. Sebelumnya, berdasarkan investigasi Tim Pembela Novel Baswedan, ditemukan adanya praktik penyiksaan terhadap enam pencuri sarang burung Walet di Bengkulu tahun 2004. Tak hanya itu, Tindik juga menemukan adanya dugaan rekayasa pada kasus itu. “Ada dugaan rekayasa kasus pada kematian Mulyan Johan atau Aan (salah satu pencuri sarang Walet yang ditembak dan kemudian meninggal dunia),” kata Haris Azhar, ketua tim pembela, di Gedung Komnas HAM. Haris mengatakan, timnya diharapkan dapat menguji dugaan praktik penyiksaan dan rekayasa. Di antaranya pada kematian Aan dan upaya-upaya yang menjadikan Novel sebagai pelaku penganiayaan pada kasus pencurian sarang burung walet pada 2004 itu. (h/dn/vvn)

LEDAKAN BOM – Pihak keamanan terlihat berjaga-jaga di lokasi ledakan bom di Kota Darra Adam Khel di provinsi Khyber Pakhtunkhwa, perbatasan Afghanistan, Sabtu (12/10). Pejabat kepolisian Pakistan mengatakan sedikitnya 15 tewas dan 30 orang terluka dalam serangan ini. AP

AMERIKA SERIKAT

Meningitis Mewabah, 15 Orang Tewas WASHINGTON, HALUAN — Otoritas kesehatan AS mengatakan saat ini sudah 15 orang di negara itu yang tewas akibat wabah penyakit radang otak bersumber dari sejenis jamur langka atau fungal meningitis. Wabah tersebut kemunculannya diduga akibat suntikan steroid yang biasa digunakan untuk merawat cedera pada punggung. Meski demikian saat ini masih belum jelas bagaimana tiap pasien bisa terpapar wabah ini karena meningitis jamur bisa berkembang dengan masa inkubasi yang cukup lama. “Meski sudah ada banjir peringatan, kami sarankan agar para ahli medis tidak

menggunakan produk yang dipersoalkan itu,” kata Ilisa Bernstein, Direktur Ketaatan pada Pusat Riset dan Evaluasi Obat, lembaga Administrasi Obat dan Makanan (FDA) AS . Pusat Pengawasan Penyakit (CDC) AS mengatakan kasus terakhir yang menyebabkan tewasnya seorang penderita wabah ini terjadi di Indiana. Tidak Menular Lembaga tersebut mengatakan secara keseluruhan ada 200 orang yang terkena fungal meningitis dan tempat tinggal mereka tersebar di 13 negara bagian. Sebuah perusahaan farmasi di Massachusetts sebelumnnya telah menarik sekitar 17 ribu botol kecil yang

berisi steroid produksi mereka. Laporan menyebutkan produk ini tersebar di 70 klinik yang ada di seluruh AS. CDC juga telah mengeluarkan daftar nama klinik yang menjual produk stereoid keluaran pabrik farmasi itu pada tanggal 26 September lalu. Meningitis sendiri adalah jenis penyakit yang mempengaruhi kondisi lapisan otak dan susunan saraf tulang belakang. Gejala penyakit ini termasuk sakit kepala hebat, mual, serta demam dan kesulitan bicara dan berjalan. CDC sejauh ini mengatakan meningitis dari sumber jamur yang sedang mewabah ini tidak menular. (h/bbc)

Pejabat negara tersebut mengatakan Abdelaziz kini tengah menjalani perawatan di rumah sakit militer yang terletak di Nouakchott. Menteri Komunikasi Mauritania, Hamdi Ould Mahjoub mengatakan kepada stasiun televisi setempat bahwa penembakan terjadi karena patroli militer melakukan kesalahan identifikasi terhadap rombongan kepresidenan yang sedang menuju Nouakchott. Dia menjelaskan luka yang dialami oleh Presiden Abdelaziz tidak membahayakan jiwanya. “Saat Presiden kembali ke Nouakchott, patroli keamanan Mauritania tiba-tiba menembaki rombongan presiden karena mereka tidak mengenali rombongan tersebut,” kata Mahjoub. “Rakyat Mauritania sudah bisa diyakinkan bahwa kondisi presiden baik-baik saja. saat tiba di rumah sakit dan turun dari kendaraan dia juga terlihat bisa berjalan tanpa bantuan.” Rumah sakit tempat Abdelaziz menjalani perawatan kini mendapat penjagaan ketat dari pasukan keamanan negara itu. Sebelumnya Presiden Abdelaziz berhasil berkuasa lewat kudeta militer tahun 2008 lalu. Setahun kemudian dia berhasil memenangkan pemilu yang digelar lewat kesepatan dengan lawan politiknya. Negara Barat saat ini mendukung kepemimpinan Abdelaziz karena dia dinilai merupakan orang yang mampu menjadi benteng dalam menghadapi tekanan kelompok Islam di kawasan itu khususnya dari negara tetangganya, Mali.(h/bbc)

>> Editor : Nova Anggraini

>> Penata Halaman : Rahmi, Syahrizal


RIAU DAN KEPRI 9

SENIN, 15 OKTOBER 2012 M 29 DZULQAEDAH 1433 H

LINGKAR

Sejumlah Harga Kebutuhan Pokok Naik BATAM, HALUAN — Harga kebutuhan pokok meningkat di sejumlah pasar tradisional Batam, hal ini di duga dengan dekatnya hari lebaan haji yang jatuh pada tanggal 26 Oktober mendatang. Sulaiman pedagang sayur di Pasar tradisional Tos 3000 Jodoh mengatakan, pasokan sayur sejauh ini masih mencukupi, namun harganya yang khawatirkan akan meningkat terus seiring dekatnya hari leberan haji. Dia juga mengatakan kalau bahan-bahan pangan yang dijualnya ada yang naik harga dan ada yang turun, seperti bawang jawa sekarang sudah Rp11.000/kg yang sebelumnya hanya Rp9.000, Bawang putih Rp15.000 yang sebelumnya hanya Rp12.000, wortel impor Rp8.000 dan biasanya hanya Rp6.000. “Memang sejumlah sayur sekarang mahal, tapi bukan disebebkan kurangnya barang, tapi mungkin karena dekatnya hari lebaran haji. Seperti bawang jawa sekarang sudah Rp11.000/kg,”tuturnya. Di pasar pagi Bengkong, Ani sebagai penjual dan petani sayur mengatakan, kalau sayur yang dijual memang sedkit naik. Seperti tomat dia jual Rp8.000, bungak Kol Rp18.000, sebelumnya hanya Rp16.000, sawi Rp5.000, kangkung Rp5.000. “Memang ada sayur ada yang naik, karena dekatnya hari kebaran haji, tapi kalau pasokan sayur malah tidak kurang dan tidaklebih.” ujarnya. Sama halnya di pasar tradisional Mitra Raya, Yusuf mengatakan kalau sayur yang djualnya mengalami kenaikan harga mencapai Rp1.000-2.000. Namun Dedy penjual daging ayam mengatakan, kalau daging ayam mengalami penurunan harga. Dia menjual daging ayam Rp26.000, sedangkan harga sebelumnya Rp27.000. Sedangkan harga daging sapi segar mengalami penurunan harga. Yakni Rp57.000, yang sebelumnya mencapai Rp59.000. (hk)

PEREBUTAN LAHAN

Ratusan Buruh Pelabuhan Nyaris Bentrok DUMAI, HALUAN — Serikat Pekerja Kota Dumai (SPKD) dan Koperasi Tenaga Kerja Bongkar Muat (Koperasi TKBM) Dermaga D Pelindo terlibat nyaris bentrok, Sabtu (13/10). Kejadian itu bermula, ketika ratusan massa Koperasi TKBM turun ke jalan meminta pengurus SPKD, untuk tidak mengusik kegiatan di Pelabuhan. Siang itu, sedikitnya 400 orang buruh TKBM tumpah ke jalan mendatangi kantor SPKD di Jalan Pattimura. Mereka datang seraya meneriakan yel-yel hidup TKBM. Ratusan massa mengitari puluhan pengurus SPKD, kemudian membubarkan diri dan kembali beraktifitas di Pelabuhan. Ketua Koperasi TKBM Dermaga D Pelindo Syaiful Azhar saat ditemui wartawan di Jalan Bahtera Kelurahan Datuk Laksamana, mengatakan, aksi turun ke jalan sebagai bentuk pene-

gasan sikap. “Aksi itu hanya show force (unjuk kekuatan), sebagai bentuk penyampaian pesan kami yang sudah sering diusik, dan kami siap mempertahankan periuk nasi kami. Karena sudah 12 tahun di sini,” sebut Syaiful Azhar didampingi Zainal dan pengurus Koperasi TKBM lainnya. Konflik yang terjadi antara Koperasi TKBM Dermaga D dan SPKD ini ternyata telah berlangsung sejak 2011 lalu, dan ditenggarai karena persoalan rebutan ‘lahan’. Syaiful menyebutkan, keberadaan Koperasi TKBM selaku penggerak kegiatan operasional bongkar muat di Dermaga D adalah sah. Karena dibentuk dan disahkan oleh Kantor Administrator Pelabuhan (Adpel) Dumai, dengan Surat Keputusan Nomor 84/SK/KOP.TKBMD/XI/2011 tentang pembentukan Unit Kerja Koperasi TKBM Pelabuhan Dumai Dermaga D PT Pelindo I (Persero) Cabang Dumai. Mantan pengurus SPKD yang kini bergabung ke dalam Serikat Buruh Kota Dumai (SBKD) ini menambahkan, bahwa untuk wilayah di dalam kawasan kepentingan pelabuhan, kegiatan

operasional hanya bisa dilakukan oleh Koperasi TKBM. “Ini merupakan kesepakatan tiga Dirjen yakni Dirjen Perhu-

bungan, Tenaga Kerja dan Koperasi. Jadi kalau SPKD mengklaim mereka sah, dasarnya apa? sedangkan kami di sini jelas,

sebagai pihak yang ditunjuk dan disahkan oleh Adpel untuk melaksanakan kegiatan operasional di pelabuhan,” tegasnya. (hr)

KANTOR DI RUKO — Deretan perkantoran Pemerinatahan Provinsi Kepri yang disewa oleh sejumlah dinas di lingkungan Pemrov Kepri merupakan hal yang tidak asing di Kota Tanjungpinang, Jumat (12/10). Walaupun gedung perkantoran Pemprov Kepri telah siap di Dompak. HK

>> Editor : Rudi Antono

>> Penata Halaman : Syahrizal


10 POLITIK

SENIN, 15 OKTOBER 2012 M 28 DZULQAEDAH 1433 H

BALON WALIKOTA WAJIB HADIRKAN WARTAWAN

Demokrat Padang Panjang Buka Pendaftaran PADANG PANJANG, HALUAN—Fenomena ini mungkin tergolong baru, bahkan mungkin yang pertama kalinya dalam sejarah perpolitikan tanah air.

KANTOR WALIKOTA—Kantor Walikota Padang Panjang berdiri megah di jalan utama kota serambi mekkah ini. 2013 nanti, warga Padang Panjang pesta demokrasi memilih walikota baru. IST

DPC Partai Demokrat (PD) Padang Panjang yang merencanakan akan membuka gelombang penjaringan bakal calon (balon) wako dan wawako Padang Panjang mulai hari ini, Senin (15/10), mewajibkan setiap balon untuk mengikutsertakan wartawan saat pengambilan formulir pendaftaran. “Ya, ini menjadi persayaratan penting bagi setiap balon yang akan mendaftar melalui PD. Jika tidak dipenuhi, maka dengan berat hati pendaftaran akan ditunda,” kata Ketua DPC Partai Demokrat Kota Padang Panjang Orba. Orba menyebutkan, salah satu alasan PD menetapkan persyaratan tersebut, antara lain sebagai wujud transparansi dan keterbukaan PD dalam proses penjaringan dan seleksi balon. Lebih dari itu, ini juga sekaligus akan menjadi bukti keseriusan

sang balon dalam pencalonannya dan maju sebagai kandidat balon wako/ wawako dari PD sendiri. “Ini juga erat kaitannya dengan pencitraan balon. Yang jelas, PD akan membuka kesempatan seluas-luasnya untuk setiap person yang ingin mendaftar dan maju dari Demokrat,” jelas Orba, yang secara pribadi telah mengantongi restu Ketum PD Anas Urbaningrum terkait pencalonannya untuk maju sebagai balon wako Padang Panjang itu. Proses seleksi dan verifikasi setiap balon imbuh Orba, tetap mengacu pada aturan dan mekanisme yang telah ditetapkan partai. Selain akan melewati proses pertimbangan dan mengacu pada hasil survei internal oleh tim 5 dan tim independen, setiap balon juga akan diverifikasi tim dari DPD

provinsi hingga DPP pusat. “Gelombang penjaringan balon PD Padang Panjang, akan dibuka sampai 15 hari ke depan. Meski mewajibkan setiap balon untuk didampingi wartawan saat mendaftar, namun PD tidak memungut biaya pendaftaran alias gratis,” tandas Orba. Meski secara pribadi Orba telah memproklamirkan diri sebagai kandidat balon walikota yang akan maju dari partai berlambang bintang mercy itu, namun dirinya juga tidak bisa memastikan hal tersebut. Meski PD tetap akan mengusung satu paket pasangan balon, namun penempatan posisi tetap mengacu pada hasil survey dan penilaian tim 5, serta tim independent yang akan dirumuskan hingga November mendatang. (h/yan)

PILKADA PADANG PANJANG

Sejumlah Nama Mengapung di Koalisi Partai Bersatu PADANG PANJANG, HALUAN— Koalisi Partai Bersatu (KPB) Kota Padang Panjang yang dihuni 20 partai politik (parpol) non parlemen, bertekad untuk tetap ikut ambil bagian dalam bursa pencalonan walikota dan wakil walikota Padang Panjang pada Pemilukada 2013 mendatang. Hingga saat ini, sudah ada sejumlah bakal calon (balon) wako dan wawako yang mulai dipersiapkan KPB. Selain Muharman sendiri, beberapa nama yang siap untuk diunggulkan KPB pada Pilkada nant. Diantaranya Nasrullah Nukman, Sonny Jendriza Idroes, Jon Enardi, Masrizal Munaf dan beberapa nama lainnya. Namun demikian, siapapun nantinya pasangan yang akan diputuskan, tetap akan melalui proses

penjaringan dan tentunya harus mendapat dukungan dari seluruh partai koalisi. “Kalaupun tidak ada parpol parlemen yang mengajak KPB berkoalisi, kita tetap akan mengusung pasangan calon, yakni dengan menggunakan jalur independen. Intinya, KPB tetap akan menargetkan kemenangan pada Pemilukada mendatang,” kata Ketua KPB Kota Padang Panjang H Muharman SH. Untuk bisa mengajukan satu paket pasangan calon kata Muharman yang juga Ketua DPC Partai Hanura Kota Padang Panjang itu, KPB memang masih membutuhkan satu parpol pendukung, yang minimal mempunyai satu kursi di legislatif. Pihaknya optimis, KPB

bakal dilirik salah satu parpol yang memiliki keterwakilan mereka di DPRD itu. Dari total jumlah suara parpol koalisi yang tergabung dalam KPB pada Pemilu 2009 lalu imbuhnya, setidaknya koalisi yang dideklarasikan awal 2012 lalu itu, sudah memiliki total suara sebanyak 3.200 suara. Berarti, kalaupun nanti KPB tetap akan mengajukan pasangan calon melalui jalur independen tukas Muharman, pihaknya tinggal mencari sekitar 400 dukungan suara lain melalui pengumpulan KTP. “Apakah akan berkoalisi dengan menggunakan jalur partai atau jalur perseorangan, yang jelas KPB tetap akan mengusung pasangan calon,” tandas Muharman, yang disebut-sebut

sebagai bakal calon kuat dari KPB. Selain Partai Hanura jelas Muharman, 19 parpol lainnya yang tergabung dalam keanggotaan KPB diantaranya PPD, PKPI, PKPB, PIB, PBN, Partai Buruh, PPNI, PDP, PPRN, PMB, PPDI, PPDK, Republikan, Partai Pelopor, Partai Patriot, PNBK, PSI, PBR dan Partai Merdeka. Dengan solidaritas dan semangat kebersamaan yang tinggi, target kemenangan bagi KPB jelas Muharman, bukan merupakan impian yang muluk-muluk. “Yang jelas, saya, atau siapapun nanti yang akan diusung KPB, adalah figur yang harus benar-benar siap untuk membawa perubahan dan kemajuan di Bumi Serambi Mekkah,” tegas Muharman. (h/yan)

LAPORAN KHUSUS

POLING BURSA CALON ADANG WALIK OT A PPADANG ALIKOT OTA No 2 1 3 6 4 5 12 8 7 9 10 17 20 22 11 13 14 15 16 23 21 18 19

Nama Balon Walikota

Persentase

Alkudri (Ketua DPD REI Sumbar) Andre Rosiade (Pengusaha) Mahyeldi Ansharullah (Wakil Walikota Padang) Firdaus Ilyas (Kadis Perhubungan Padang) Desri Ayunda (Dirut PT Igasar Semen Padang) Surya Budhi (Staf Ahli Pemprov Sumbar) Veri Yasri Ibrahim Yusman Kasim (Mantan Wawako Padang) Nisfan Jumadil (Tokoh Muda) Wahyu Iramana Putra (Ketua Golkar Padang) Feriyanto Gani Yonder WF Alvarent (Aktivis Muda) Irwan Fikri (Ketua PPP Padang) Emzalmi (Pensiunan PNS) M Ichlas El Qudsi (Aggota DPR-RI) Yendril (Ketua DPC Hanura Padang) Syafril Basyir (Sekdako Padang) Zulhefi Sikumbang (Ketua BAKO IKK di Jakarta) Januardi Sumka (Ketua Partai Demokrat Padang) Yulteknil (Ketua DPRD Sumbar) James Hellyward (Ketua IKP) Basril Basyar (Komisaris PT Semen Padang)

25,93% 22,68% 14,83% 8,37% 6,35% 6,25% 2,89% 2,05% 1,97% 1,84% 0,92% 0,76% 0,76% 0,71% 0,66% 0,50% 0,47% 0,45% 0,42% 0,37% 0,34% 0,26% 0,24%

Persentase dukungan kandidat calon Walikota Padang ini berdasarkan jumlah SMS yang masuk sampai hari Minggu (14/ 10) pukul 19.30 WIB. Silakan kirimkan pilihan Anda melalui pesan singkat (SMS) dengan cukup mengetik: <nama calon> kirim ke nomor 081277391007 dan 082170625544. Kami menampilkan peringkat berdasarkan persentase perolehan SMS yang ditampilkan setiap hari. Satu nomor SMS kami hitung satu suara. update 14 oktober 2012 pukul 19.30 wib

Ketua DPD REI Memimpin MESKIPUN belum terang- 2 yang juga tokoh muda energik, terangan mengatakan maju pada Andre Rosiade dengan selisih pemilihan walikota Padang persentase suara yang tak periode 2014-2019, namun terlalu jauh.Sementara itu, sepertinya Alkudri sudah Mahyeldi Ansharullah siap bertarung mempeyang menduduki jabatan rebutkan mobil dinas “BA wakil walikota Padang saat 1 A” tersebut.Tekad Alkudri ini terus mendapat yang saat ini sebagai Ketua dukungan, sehingga ALKUDRI DPD Real Estate Indonesia perolehan suaranya terus (REI) Sumbar sudah terlihat ketiga mendekati peringkat 2.Meskipun bergabung sebagai Fungsionari selisih persentase masih jauh, Partai Golkar Pusat sejak beberapa namun dukungan SMS kepada waktu lalu.Direktur utama PT Mahyeldi terus berdatangan hingga Almara Group yang aktif tadi malam.Mahyeldi yang sebeberorganisasi seperti pengurus lumnya maju sebagai wakil Kadin Sumbar, Alkudri, putra Pauh walikota bersama PKS ini memang Kota Padang ini di sebut-sebut disebut-sebut kandidat kuat calon mendapat dukungan dari ‘arus walikota Padang periode 2014bawah’ dan warga pinggiran Kota 2019 nanti. Sebab, pengalaman Padang.Ini terlihat banyaknya pemilihan walikota sebelumnya, dukungan melalui SMS ke Poling sebagai incumbent (pejabat yang Bursa Calon Walkikota Padang ingin maju kembali) merupakan yang digelar Haluan. Sejak sepekan posisi strategis untuk mendulang terakhir, Alkudri mendominasi sukses di periode jabatan beperingkat satu. Disusul peringkat rikutnya. (h/*)

FAKULTAS EKONOMI UNAND

Fakultas Ekonomi Unand Gelar MTQ juara 2 mendapatkan Rp350 ribu, dan juara 3 mendapatkan Rp250 ribu. “Selain itu, setiap pemenang mendapatkan tafsir Al Quran dan sertifikat,” kata Kepala Program Studi Ekonomi Internasional Edi Ariyanto. PEMENANG MTQ FE UNANDA 2012 Dalam cabang Tilawah Al

DEKAN FE Unand Tafdil Husni menyerahkan hadiah bagi pemenang MTQ Mahasiswa FE Unand, Minggu (14/10) di ruang seminar FE Unand. FAKULTAS Ekonomi Universitas Andalas (FE Unand) menyelenggarakan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Mahasiswa Tingkat Fakultas, 13-14 Oktober 2012. MTQ yang digelar pertama kali ini diikuti sekitar 150 peserta. Sebelumnya, FE ini hanya mengutus mahasiswa mengikuti perlombaan serupa di berbagai tempat, baik tingkat universitas maupun nasional. Terdapat 5 cabang yang diperlombakan, yang juga merupakan bagian dari 12 cabang yang masuk dalam MTQ Mahasiswa Tingkat Nasional ke-13 nantinya. Yaitu, cabang Tilawah Al Quran untuk putra dan putri, Tartil Quran untuk putra dan putri, Fahmil Quran, Khathil Quran, dan Syarhil Quran. Jumlah peserta sendiri sekitar 150 orang. Sementara pada tahap pendaftaran jumlah pendaftar mencapai 259 orang. Hal ini pun mendapat apresiasi dari Wakil

Rektor III Unand Novesar Jamarun. “Hanya di FE jumlah peserta MTQ mencapai lebih dari 100 orang,” tuturnya, Sabtu (13/ 10) di Masjid Nurul Ilmi Unand saat Pembukaan MTQ Mahasiswa FE Unand . Dikatakan Dekan FE Unand Tafdil Husni, jumlah ini di luar perkiraan. “Pada awalnya kami memperkirakan hanya sekitar 30 orang,” ujarnya. Menurut Tafdil, perlombaan ini sendiri bertujuan untuk menyeleksi mahasiswa yang akan mengikuti MTQ Mahasiswa Tingkat Universitas, yang akan digelar 17 Oktober mendatang. Selain itu, MTQ ini juga mampu meredam perkelahian yang bisa terjadi di antara mahasiswa. “Pasalnya, melalui ajang ini, secara tidak langsung mahasiswa sudah mendekatkan diri kepada Allah dan mulai memahami isi kandungan Al Quran,” jelasnya.

Tafdil juga berharap, di tingkat universitas nanti, mahasiswa yang diutus mampu meraih jaura umum. Dirinya juga berharap kegiatan ini bisa dilaksanakan secara rutin setiap tahunnya. Ini merupakan salah satu bentuk meningkatkan mutu mahasiswa. Selain itu, bagi mahasiwa yang ingin menulis jurnal baik di lingkup nasional maupun internasioanl akan didanai oleh fakultas. Menurut Wakil Dekan III FE Unand Nasri Bachtiar, saat ini peningkatan spiritual mahasiswa dan Syiar Islam melalui MTQ sudah masuk dalam agenda fakultas. Hal ini bertujuan menigkatkan soft skill mahasiswa. “Dalam anggaran Wadek III sendiri, untuk kegiatan MTQ atau Syiar Islam dianggarkan senilai Rp80,6 juta,” jelasnya. Juara 1 dari masing-masing cabang MTQ ini mendapatkan uang tunai senilai Rp500 ribu,

Quran untuk putra, juara pertama diraih Fadli Ilham dan putri diraih Adzkia Rahma F. Lalu, pada cabang Tartil Quran untuk putra diraih Fiqho Falderiko dan putri diraih Hafiza Firahmi. Dalam cabang Fahmil Quran diraih oleh tim Dwi Indrayani. Sedangkan pada cabang Khathil Quran diraih oleh tim Puti Sara

Annisa. Selanjutnya dalam cabang Syarhil Quran diraih tim Resti Ameliani. Sebelumnya paduan suara yang dipimpin Syari’ dan Febriani ini sendiri, sudah ditunjuk langsung membawakan Mars MTQ pada MTQ tingkat universitas nantinya, oleh Wakil Rektor III Unand. (h/adv)

Dewan hakim MTQ MAhasiswa FE terlihat serius mendiskusikan apaapa saja yang harus menjadi catatan selama perlombaan berlangsung.

Situasi perlombaan MTQ berlangsung serius namun santai. Mahasiswa juga diuji kemampuannya menjawab pertanyaan dalam bahasa Inggris.

Wakil Dekan III FE Unand Nasri Bachtiar foto bersama dengan pemenang cabang Khathil Quran (kaligrafi Quran).

Seusai kegiatan, segenap pihak yang terlibat berfoto bersama. Kegiatan MTQ ini pertama kali diadakan oleh FE Unand. Tafdil Husni berharap, kegiatan ini bisa rutin dilaksanakan satu kali dalam setahun.

Salah seorang peserta terlihat khusuk saat mengikuti MTQ ini.

Pelantikan Dewan Halim oleh Dekan FE Tafdil Husni. >> Editor : David Ramadian

>> Penata Halaman : Jefli


SAMBUNGAN 11

SENIN, 15 OKTOBER 2012 M 29 DZULQAEDAH 1433 H

11 KASUS DI PELALAWAN, 4 DI HTI PT RAPP

Satu Lagi Gajah Mati

JEMBATAN KOTO PANJANG — Beberapa pekerja membangun jembatan rangka besi baja, di Koto Panjang, Limau Manis, Kecamatan Pauh, Kota Padang, Minggu (14/10). Jembatan yang dahulunya terbuat dari beton saat ini diganti dengan rangka besi baja. Jembatan tersebut merupakan akses jalan terdekat warga dari Koto Panjang menuju kelurahan lainnya. RIVO SEPTI ANDRIES

Basko Mediasi ................ Dari Halaman. 1 “Persoalan dua daerah yang berkenaan batas wilayah dua daerah di Sumbar ini sudah 13 tahun tak kunjung selesai. Hendaknya dengan kunjungan bersama ke Siak ini, permasalahan yang ada antara dua daerah selesai,” ujar Basko. Dalam memediasi dua kepala daerah tersebut, H Basrizal Koto sengaja mengajak keduanya dalam acara pelantikan IKMR Kabupaten Siak, dan menjanjikan kepada keduanya siapa yang mau mengalah terkait persoalan tapal batas dua daerah tersebut, bakal diberi dukungan penuh jika mencalonkan diri sebagai Gubernur Sumatera Barat mendatang. Menyikapi pernyataan Basko tersebut Walikota Bukittinggi Ismet Amzis dan Bupati Agam Indra Catri, didampingi dan difasilitasi Bupati Siak H Syamsuar dan Ketua DPRD Siak Zulfi Mursal, berdiri

dan berjabat tangan membuat salam komando. Ini sebagai tanda pimpinan tertinggi dua daerah sudah seiya sekata untuk menyelesaikan persoalan yang ada. “Inilah istimewanya Siak-Riau yang memiliki sejarah dekat dengan Minang. Kita jadikan tempat melakukan mediasi perselisihan dua daerah Sumbar. Dan kita berharap sepulang dari Siak ini masalah selesai, dan masyarakat Kabupaten Agam dan Kota Bukittinggi akan hidup dalam kedamaian,” ujar Basko. CEO Haluan Media Grup tersebut juga menggambarkan Kabupaten Siak dan Bupatinya H Syamsuar sebagai kepala daerah yang bijak dan menjunjung tinggi heterogenitas. Karena harus diakui, warga Kabupaten Siak merupakan perhimpunan sejumlah suku bangsa di Indonesia.

“Kita salut dengan Siak yang mengalami perubahan besar dengan berbagai pembangunan infrastruktur daerahnya. Terlebih kerukunan hidup wraganya dari berbagai suku bangsa begitu terlihat karena Bupati Siak menghargai heterogenitas masyarakatnya,” ulas Basko. Dalam pidatonya, Basko juga berpesan agar warga Siak bersuku Minang, untuk memberikan dukungan secara total dan bersamasama membangun daerah tempatnya merantau (tinggal) saat ini. Karena pada prinsipnya, dimana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. ”Bagi semua warga Siak bersuku Minang, dukung program pembangunan di Kabupaten Siak, turut andil dan berpartisipasi aktif. Jadikan Siak ini daerah yang maju, meski jangan lupa dengan Kampung asal untuk dilhat dan juga diperhatikan,” pungkas Basko. (hr/ali/met)

Parpol Islam .................. Dari Halaman. 1 Adapun komposisi perolehan suara versi LSI pada hari ini, yakni Partai Golongan Karya (Golkar) di peringkat pertama, mendapat 21,1 persen dukungan, disusul masingmasing PDIP (17,2 persen), Demokrat (14 persen), Gerindra (5,2 persen), dan NasDem (5 persen). Adapun perolehan suara empat parpol Islam, yakni PKS, PAN, PPP, dan PKB hanya memperoleh dukungan suara di bawah 5 persen. Menurutnya, jika angka jajak pendapat 2004 di atas dibanding pemilu 2004, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) masih menempati posisi ketiga perolehan suara, yakni memperoleh dukungan sebesar 10,6 persen. Kemudian, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menempati posisi keempat karena memperoleh dukungan 8,1 persen, disusul partai nasionalis, Demokrat di peringkat kelima dengan perolehan suara sebesar 7,5 persen. “Pada pemilu tahun 2009, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menempati posisi keempat perolehan suara nasional dengan dukungan 7,9 persen. Sedangkan Partai Amanat Nasional (PAN) di peringkat kelima dengan dukungan sebesar 6 persen,” papar Ajie. Parpol Islam Kalah Pamor Sementara itu, tren penurunan partai Islam jika pemilu digelar hari ini juga berdampak serius pada penurunan tingkat elektabilitas calon presiden dari partai Islam itu sendiri. Tokoh-tokoh populer partai Islam kalah pamor dari tokoh-tokoh partai nasionalis. “Tokoh-tokoh partai Islam seperti Hatta Rajasa, Suryadharma Ali, Muhaimin Iskandar, dan Lutfi Hasan memiliki tingkat pengenalan rendah, rata-rata masih dibawah 60 persen,” ungkap Adjie Al Alfarabi. Berbanding terbalik dengan tokoh partai Islam, tokoh-tokoh partai nasionalis seperti Megawati Soekarnoputri, Aburizal Bakrie, Prabowo Subianto, dan Wiranto tingkat popularitasnya di atas 60 persen. Rendahnya popularitas tokoh partai Islam, kata Adjie, berpengaruh terhadap dukungan publik terhadap mereka. Survei yang dilakukan LSI pada 1-8 Oktober 2012 dengan 1.200 responden menunjukkan, dukungan terhadap tokoh partai politik Islam masih

dibawah 5 persen. “Hatta Rajasa 3,2 persen, Muhaimin Iskandar 0,3 persen, Suryadarma Ali 2,1 persen dan Lutfi Hasan Ishaaq 0,8 persen,” tuturnya. Adapun dukungan terhadap tokoh dari partai nasionalis ratarata mencapai prosentase diatas 15 persen. Yakni Megawati Soekarnoputri 20,2 persen, Prabowo Subianto 19,3 persen dan Aburizal Bakrie 18,1 persen. Jika kondisi dalam survei ini tetap bertahan, lanjut Adjie, maka peluang tokoh partai Islam untuk maju sebagai calon presiden pada Pemilu 2014 sangat kecil. Karena dengan perolehan suara seperti itu, maka tokoh partai Islam hanya akan menjadi capres divisi tiga. “Capres divisi tiga adalah capres yang dukungan terhadap partai politik maupun kandidat presidennya masih kecil. Capres divisi tiga juga bukan berasal dari tiga partai besar perolehan suara,” tutur Adjie. Menurutnya, tren perolehan suara parpol Islam terus terjun bebas. Tahun 1955 yang merupakan pemilu pertama dan dicatat sebagai pemilu yang paling demokratis, total perolehan suara parpol Islam sebesar 43,7 persen. Kemudian, pada pemilu tahun 1999, yakni pemilu pertama pasca-Orde Baru, total perolehan semua Parpol Islam melorot ke angka 36,8 persen. Sedangkan pada pemilu tahun 2004, memang total perolehan suara parpol Islam sempat naik 1,3 persen dibanding tahun 1999, yakni menjadi 38,1. Namun, pada pemilu 1999, total suara partai Islam kembali anjlok, yakni hanya mendapat suara sebesar 25,1 persen. “Dan pada survei Oktober 2012, total suara parpol Islam jika digabungkan hanya sebesar 21,1 persen,” hitungnya. Ajie memaparkan, lima besar perolehan suara akan disabet parpol berlandaskan nasionalisme atau kebangsaan, yakni Partai Golongan Karya (Golkar) di peringkat pertama karena mendapat 21,1 persen dukungan, disusul masing-masing PDIP (17,2 persen), Demokrat (14 persen), Gerindra (5,2 persen), dan NasDem (5 persen).”Adapun parpol Islam hanya memperoleh dukungan suara di bawah 5 persen,” kata Ajie.

Ia mencatat, tahun 1955 yang merupakan pemilu pertama dan dicatat sebagai pemilu yang paling demokratis, total perolehan suara parpol Islam sebesar 43,7 persen. Kemudian, pada pemilu tahun 1999, yakni pemilu pertama pascaOrde Baru, total perolehan semua Parpol Islam melorot ke angka 36,8 persen. Sedangkan pada pemilu tahun 2004, memang total perolehan suara parpol Islam sempat naik 1,3 persen dibanding tahun 1999, yakni menjadi 38,1 persen. Sedangkan terkait metode survei, Ajie menjelaskan, survei dilakukan mulai 1-8 Oktober, menggunakan metode multistage rendom sampling, teridir 1.200 orang responden, jajak pendapat dilakunan dengan cara wawancara langsung atau secara tatap muka, dan marjin eror kurang lebih 2,9 persen. Sengaja Dibangun Sementara itu,Wasekjen Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mahfudz Siddiq, mengaku tidak heran dengan hasil riset yang dikeluarkan LSI, yang menyatakan masa depan partai politik (parpol) Islam suram. “Saya tidak tahu apakah kebetulan saja hasilnya seperti itu, atau memang ada upaya untuk membangun opini publik di negeri ini, kalau partai Islam tidak laku dan tidak relevan, tapi faktanya berbeda,” ujar Mahfudz, Minggu (14/10). Mahfudz mencontohkan, perolehan kursi PKS pada 2004 dan 2009 naiknya cukup signifikan, dari 45 ke 57. Walau, dari segi suara relatif stabil. Tapi, pada 2009, tak bisa dipungkiri jika semua parpol (Islam dan nasionalis) turun, kecuali Demokrat. Dengan survei yang ada, PKS akan mempertahankan dukungan suara minimal yang sama dengan sekarang, dan terus berupaya mencapai target mencapai dua digit, dengan angka perolehan suara minimal 10 persen. Namun, ia tak bisa memprediksi persis PKS akan ada di posisi mana. LSI mencatat empat penyebab suara parpol Islam jatuh. Pertama, kuatnya fenomena ‘Islam Yes Partai Islam No’. Kedua, pendanaan parpol Islam tak kuat. Ketiga, munculnya tindakan anarkisme massa atas nama Islam. Terakhir, partai nasionalis akomodatif dengan agenda kelompok Islam. (h/naz/berbagai sumber)

UKUI, HALUAN — Satu lagi ditemukan gajah mati di areal hutan akasia kawasan hutan tanaman industri PT RAPP di Desa Lubuk Kembang Bungo, Ukui, Pelalawan, Riau. Gajah mati itu ditemukan, Kamis (11/10) ini merupakan kasus yang ke-11 sejak awal 2012. Kepala Balai Taman Nasional Tesso Nilo, Kupin Simbolon, Jumat (12/10) kepada wartawan menyebutkan, bangkai gajah ditemukan warga pukul 18.30 WIB di kawasan hutan akasia dalam kawasan Taman Nasional Tesso Nilo. Penemuan gajah mati ini merupakan yang kesekian kalinya. Sebelumnya di kawasan TNTN ini juga pernah ditemukan gajah mati. Sementara itu, Kepala Kepolisian Sektor Ukui, AKP Maison, mengaku ikut mendampingi petugas World Wide Fund (WWF) di lokasi matinya gajah itu. “Saya juga turut melihat kondisi gajah yang sudah mati itu. Sedangkan proses otopsi dilakukan dokter hewan dari BKSDA Rini Deswita, pihak TNTN Suhana, WWF, serta pihak PT RAPP,” ujar Maison, Minggu (14/10).

HTI PT RAPP Saat ditemukan, kondisi gajah telah membusuk dan dirubungi lalat. Sedangkan proses pengambilan sampel dilakukan pada Sabtu (13/ 10) sore. Petugas WWF yang juga penyelamat gajah di kawasan Taman Nasional Teso Nilo Kabupaten Pelalawan Ruswanto mengatakan, dengan ditemukannya gajah mati ini, berarti sudah empat kali terjadi di areal HTI PT RAPP di Desa Lubuk Kembang Bungo Kecamatan Ukui. Mati 11 Ekor “Untuk mengecek penyebab matinya anak gajah itu, kami bersama pihak BKSDA akan melakukan otopsi,” ujarnya. Dikatakan Ruswanto, selama setahun terakhir, pihak WWF Riau telah menemukan sebelas gajah dewasa mati di Kabupaten Pelalawan. Setelah dilakukan otopsi pada sejumlah gajah yang mati umumnya akibat keracunan yang dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggungjawab. “Untuk itu kami dari WWF mengharapkan kepada Pemkab, Pemprov dan pemerintah pusat agar serius menyelamatkan semua gajah

yang ada di kawasan Taman Nasional Teso Nilo,” pintanya. Ruswanto mengatakan, keberadaan gajah sumatera di kawasan TNTN sudah berstatus kritis sebab kawanan gajah di daerah Pelalawan menuju kepunahan. “Untuk mengatasi kondisi itu, kita minta pemerintah agar betul-betul serius untuk mengamankan dan melindungi keberadaan kawanan gajah yang masih ada di kawasan TNTN supaya tidak lagi leluasa dibunuh sejumlah oknum yang tak bertanggungjawab,” ujarnya. Pada 2011, WWF Riau sudah mendata keberadaan kawanan gajah sumatera yang telah mati disebabkan ulah tangan oknum tak bertanggungjawab mencapai 200 ekor, termasuk seekor anak gajan jantan berumur lima tahun. “Kita berharap ada sikap tegas dari pemerintah dalam upaya mengantisipasi terulangnya kasus yang sama terkait pembunuhan satwa yang dilindungi ini. Kita khawatir kalau tak secepatnya diantisipasi, keberadaan gajah di Riau kedepan hanya tinggal nama saja,” pungkasnya. (hr/hem)

Yultekhnil: Kontraktor ........ Dari Halaman. 1 Normalisasi ini dilakukan pada sembilan titik irigasi pada empat titik sungai yakni sungai Batang Llimau Manih dengan anggaran Rp8,5 miliar, Batang Kuranji Rp6,5 miliar, Batang Gaduik Rp 4 miliar dan Batang Salibuta Pariaman Rp3 miliar. “Ini khususuntuk normalisasi dan penguatan tebing,” ujar Kepala

BWS, M. Adek Rizaldi. Sementara untuk irigasi, dikatakan Kepala Dinas PSDA Sumbar Ali Musri, telah dianggarkan Rp9 miliar. Irigasi ini merupakan irigasi vital masyarakat Padang setidaknya untuk lima kelurahan di Kecamatan Kuranji. Namun pengerjaannya terhenti

berkali-kali karena beberapa kendala. Sejak banjir bandang 24 Juli 2012 lalu normalisasi telah dilaksanakan. Namun hancur sekali saat banjir bandang kedua terjadi. Pengerjaan kembali normalisasi sungai kemudian terkendala kembali karena kurangnya dukungan masyarakat setempat. (h/adv/dla)

Skandal “Nyontek” ........... Dari Halaman. 1 Alasan umum menyontek adalah karena mahasiswa yang stres atau tertekan akan lebih terdorong untuk mendapat nilai baik daripada belajar dengan baik. Kemudahan akses ke berbagai informasi yang tersedia secara online memungkinkan penjiplakan dan penyontekan lebih mudah dilakukan. Berbagai universitas kini tidak lagi menekankan etika, dan para guru besar yang terlibat dalam penelitian seringkali memberikan lebih sedikit perhatian pada pengajaran. Argumen-argumen ini mungkin dapat mengurangi rasa malu di sebagian universitas. Tetapi, di Universitas Harvard yang kini berusia 376 tahun, alasan-alasan itu tidak dapat diterima. Universitas ini didirikan pada 8 September 1636 dan merupakan perguruan tinggi tertua di Amerika Serikat. Awalnya bernama New College, dan dinamakan ulang menjadi Harvard College pada 13 Maret 1639 untuk menghormati

penyumbang terbesarnya, John Harvard, seorang mantan mahasiswa Universitas Cambridge. Rujukan terawal yang memanggil Harvard sebagai “universitas” dan bukan “college” terjadi pada tahun 1780. Universitas Harvard adalah salah satu universitas paling bergengsi di dunia dan mempunyai pendapatan terbesar di antara universitasuniversitas di seluruh dunia (US$22,6 miliar pada tahun 2004), hampir dua kali lipat Universitas Yale, pesaing terdekatnya). Rangking universitas Amerika Serikat keluaran US News tahun 2005 menempatkan Universitas Harvard dan Universitas Princeton bersama-sama di urutan pertama. Universitas Harvard juga meraih urutan pertama pada tahun 2004, setelah lima tahun di posisi kedua dan ketiga. Times Higher Education Supplement World University Rankings juga menempatkan Universitas Harvard di urutan pertama.

Universitas Harvard kini mempunyai 9 fakultas, diurutkan di bawah ini menurut masa didirikan: Harvard Faculty of Arts and Sciences dan subfakultasnya, Harvard Division of Engineering and Applied Sciences, yang bersama-sama meliputi: Harvard College, yang adalah bagian pascasarjana Universitas ini (1636), Harvard Graduate School of Arts and Sciences (1872), Harvard Division of Continuing Education, termasuk Harvard Extension School dan Harvard Summer School, Fakultas Kedokteran, termasuk Harvard Medical School (1782) dan Harvard School of Dental Medicine (1867), Harvard Divinity School (1816), Harvard Law School (1817), Harvard Business School (1908), Harvard Graduate School of Design (1914), Harvard Graduate School of Education (1920), Harvard School of Public Health (1922), dan Kennedy School of Government (1936).

Lisensi Pilot ................... Dari Halaman. 1 Akibat insiden yang tak biasa itu, Kementerian Perhubungan akan menggrounded atau larang terbang pilot dan co-pilot pesawat Sriwijaya Air dan manajemen maskapai berpotensi diberi peringatan. Pelarangan terbang kepada pilot dan co-pilot pesawat SJ0021 ini hingga keluar keputusan hasil investigasi dari Inspektorat Direktorat Kelaikan Udara dan Pengoperasian Pesawat Udara (DKUPPU) Kementerian Perhubungan. “Inspektur dari DKUPPU sudah memutuskan pilot dan co-pilot di grounded hingga hasil investigasi selesai yang diperkirakan hanya satu minggu dari kejadian,” kata Bambang S Ervan, Kepala Pusat Komunikasi (Kapuskom) Publik Kementerian Perhubungan, Minggu (14/10/2012). Bambang S Ervan menambahkan, investigasi yang dilakukan inspektur ini terkait bagaimana pilot dan co-pilot mengemudikan pesawat, apakah sudah menerapkan sesuai standar safety management system (SMS). “Nantinya, hasil investigasi ini berupa tindakan korektif yang harus dilakukan pilot, co pilot. Pernah, dari hasil investigasi, inspektur juga memutuskan lisensi pilot dan co pilot di grounded karena terbukti salah dalam mengemudikan pesawatnya, atau ada juga lisensinya di-down grade (diturunkan levelnya),” kata Bambang. Selain itu, inspektur bisa memberi peringatan dan mewajibkan manajemen Sriwijaya untuk kembali melatih pilot dan co pilot

pesawatnya. Untuk keperluan investigasi, Komite Keselataman Transportasi Nasional (KNKT) sudah melarang terbang pesawat Sriwijaya SJ0021 dan mengambil kotak hitamnya yang terdiri dari Flight Data Recorder (FDR) dan Cockpit Voice Recorder (CVR). Dari hasil investigasi inspektur DKUPPU sementara, pihak pengatur lalu lintas penerbangan atau Air Traffic Control (ATC) bandara sudah memandu pilot untuk mendarat di Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Padang Pariaman, dan posisi bandara sudah dinyatakan ‘clear’ untuk mendarat. “Namun ternyata pesawat malah mendarat di bandara lama, Bandara Tabing yang sekarang dioperasikan untuk lapangan udara TNI AU,” kata Bambang. Jika pesawat dari arah selatan, runway (landasan pacu) Bandara Tabing lebih dahulu terlihat ketimbang runway BIM. Namun itu tidak dapat dijadikan alasan salah mendarat, karena dari sisi navigasi, Bandara Tabing mempunyai kode 33, sedangkan BIM kodenya 34. “Kode bandara inilah yang dipasang di alat navigasi pesawat sebagai titik koordinat panduan untuk mencapai tujuan,” jelas Bambang. Menurut Bambang, tidak ada alasan kesalahan mendarat ini disebabkan pilotnya orang asing yang belum pernah mendaratkan pesawat di Bandara Internasional Minangkabau. “Walaupun pilot dan co pilot belum pernah terbang ke rute itu, sebelum terbang, mereka

akan dibekali titik koordinat.” Sementara itu, apa yang dikatakan Bambang S Ervan, berbeda dengan pernyataan Senior Manager Corporate Communication Sriwijaya Air, Agus Soedjono. Saat dihubungi Haluan mengatakan, Agus Soedjono, saat ini pesawat Sriwijaya dengan nomor PK- CJT sudah bisa beroperasi kembali. “Sesuai dengan rilis yang diberikan oleh Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) bahwa pesawat sudah bisa digunakan kembali. Pesawat mulai berangkat dari Lanud pada Minggu (14/10) pukul 8.30 WIB,” ujarnya. Dia juga menjelaskan, untuk hasil penyelidikan dari KNKT, pihak Sriwijaya Air masih menunggu perkembangan yang akan diberikan oleh KNKT. “Kita tahu KNKT bekerja secara profesional, untuk itu harus menunggunya. Mengenai pilot yang membawa pesawat tersebut, saat ini masih belum aktif kembali, karena dalam tahap investigasi dan dimintai keterangan lebih lanjut oleh KNKT,” ucapnya. Ditambahkannya, KNKT masih menyelidiki Cockpit Voice Recorder (CVR), dan Flight Data Recorder (FDR) yang ada pada pesawat. Menurutnya, pilot pesawat yang bernama Capten J. Gusdonius baru pertama kali menerbangkan pesawat dari Medan menuju Padang. Begitu juga dengan co pilot yang bernama Ricky Yusuf N yang juga baru pertama kali menerbangkan pesawat dari Polonia, Medan, menuju Padang. (h/rvo/bc)

>> Editor : Nasrul Azwar

>> Penata Halaman : David Fernanda


12 LAPORAN KHUSUS

SENIN, 14 OKTOBER 2012 M 28 DZULQAEDAH 1433 H

PWM Sumbar Dorong Pembangunan Ekonomi dan Usaha Berbasis Syari’ah

KETUA PWM Sumbar Dasril Ilyas, Ketua Majelis Ekonomi PP Muhammadiyah Syafrudin Anhar, dan Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sumbar Dasril Ilyas.

PADANG, HALUAN — Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sumbar mengangkat alek gadang pada Sabtu (13/10) lalu, di gedung dakwah Muhammadiyah Jalan Sawahan Padang. Kegiatan bertujuan untuk menumbuhkan jiwa entrepreneurship bagi kader Muhammadiyah. Kegiatan tersebut bertajuk silaturahmi Ketua DPD RI Irman Gusman bersama pimpinan wilayah, daerah, cabang, dan ranting, Muhammadiyah seSumatera Barat. Bertemakan “Pembangunan Ekonomi dan U s a h a Berbasis Syari’ah.” Acara ini juga dihadiri oleh Ketua Ma-

jelis Ekonomi PP Muhammadiyah Syafruddin Anhar, anggota DPR RI Muhammad Ichlas El Qudsi. Selain itu, hadir dari unsur pemerintah, Gubernur Sumbar diwakili oleh Rosman Effendi. Turut hadir Wakil Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah. Kapitalis Temui Ajal Dalam kesempatan tersebut Ketua DPD RI, Irman Gusman menekankan betapa pentingnya melakukan pembangunan terhadap ekonomi dan usaha yang berbasis syari’ah. Menurutnya, ekonomi kapitalis yang diusung Eropa dan Amerika dalam waktu dekat akan menemui ajalnya. Sistem ekonomi kapitalis sangat rapuh. Hingga saat ini Eropa dan Amerika tidak bisa

keluar dari krisis. “Sistem ekonomi kapitalisme dalam waktu dekat akan menemui ajalnya. Sementara sistem sosialis telah gagal. Oleh sebab itu harus ada sistem alternatif yang diperlukan untuk menata perekonomian. Sistem ekonomi syari’ah adalah jawaban dari kegagalan sistem ekonomi kapitalis dan sosialis,” kata Irman. Dikatakannya, dunia berkalikali dilanda krisis ekonomi. Dan puncaknya adalah krisis yang kini tengah melanda negara-negara Eropa. Bahkan, kebangkrutan mengancam Yunani, Portugal, Spanyol, Perancis, Italia. Hal ini telah menunjukkan bagaimana lemahnya sistem kapitalisme global. Irman Gusman sangat mengapresiasi upaya Muhammadiyah untuk terus mendorong pertumbuhan ekonomi dan membumikan

amal usaha yang berbasis syari’ah. Berbasis Syari’ah Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sumbar Dasril Ilyas mengatakan, PWM Sumbar terus berupaya memotivasi kader Muhammadiyah agar memiliki pemahaman dan kemampuan dalam menumbuhkan amal usaha yang berbasis syari’ah. Selain itu, PWM juga sangat berkomitmen dalam menanamkan jiwa entrepreneurship kepada kader. Diharapkan dengan hal itu akan tumbuh amal usaha baru yang dapat memberikan mamfaat. Menurutnya, pembangunan Gedung Dakwah Muhammadiyah yang berada di Jalan Sawahan Padang merupakan salah satu upaya serius PWM Sumbar untuk mendorong pembangunan ekonomi dan usaha yang berbasis syari’ah. Dikatakan Dasril, gedung dakwah berdiri di atas tanah berukuran 700 meter persegi. Awalnya, pembangunan gedung direncanakan 5 lantai dengan biaya Rp14 miliar. Namun, karena mempertimbangkan potensi gempa Sumbar cukup tinggi, hingga saat ini baru dibangun 3 lantai dengan dana Rp9 miliar. “Lantai pertama sudah dijadikan swalayan. Lantai dua untuk kantor PWM Sumbar. Dan lantai tiga dijadikan aula. Melihat geliat dakwah dan kebutuhan amal usaha, gedung ini bisa saja ditambah satu lantai lagi. Karena, menurut arsitek masih aman,” katanya. Sedangkan Ketua Umum BMT At-Taqwa, Mirwan Pulungan mengatakan, membangun ekonomi dan usaha yang berbasis syari’ah merupakan tugas bersama. Menurutnya, dibangunnya Swalayan Mentari pada lantai dasar gedung dakwah Muhammadiyah adalah bagian dari upaya tersebut. Mentari Swalayan terletak di areal 300 meter persegi. Untuk pengadaan produk menghabiskan dana sebesar Rp1 miliar. Dana itu diambil dari aset BMT At-Taqwa.

“Di dalam Mentari Swalayan ada 7.000 item barang. Dijual dengan harga mulai Rp500. Namanya Mentari Swalayan diambil sesuai dengan visi Muhammadiyah memberikan pencerahan. Swalayan ini terletak pada tempat yang strategis di tengah kota. Berada diantara kantor DPRD Kota Padang dan PJKA. Dan di belakangnya Rumah Sakit M. Djamil Padang. “Mentari Swalayan merupakan bagian dari semangat PWM Sumbar dalam mewujudkan tumbuh suburnya pembangunan ekonomi dan usaha yang b e r b a s i s syari’ah,” ungkapnya.

melalui seminar ini diharapkan pimpinan daerah, cabang dan ranting Muhammadiyah mampu berkembang. Dikatakannya, dakwah tidak hanya berkaitan dengan ceramah di masjid dan musala, tetapi juga dengan amal usaha. “Pengurus pimpinan daerah, cabang dan ranting diharapkan bisa membuat amal usaha yang bisa mengembangkan dakwah dan mampu memberikan kemaslahatan di ten g a h -

KETUA DPD RI Irman Gusman meyampaikan gagasannya. Seminar Manajemen Sebelum kedatangan Irman Gusman, diadakan seminar manajemen organiasasi lembaga pengembangan cabang dan ranting. Kegiatan ini diikuti oleh pengurus pimpinan daerah, cabang, dan ranting Muhammadiyah se-Sumbar. Seminar ini bertujuan untuk memberikan motivasi bagi pengurus Muhammadiyah di daerah agar memiliki semangat dalam mengembangkan dakwah melalui kepengurusan. Dalam kesempatan tersebut, Ketua Lembaga Pengembangan Cabang, Ranting PWM Sumbar Adrian Muis tampil sebagai pembicara. Menurut Adrian,

tengah masyarakat. Sampai saat ini sudah ada beberapa kepengurusan pada tingkat cabang yang memiliki amal usaha,” ungkap Adrian. Adrian menjelaskan, cabang Talawi di Kab Sijunjung telah memiliki BMT. Ia berharap pengurus cabang di daerah lain juga mampu memiliki amal usaha. Semuanya bertujuan untuk pembangunan ekonomi dan usaha yang berbasi syari’ah. Mudah-mudahan rangkaian kegiatan yang diangkat oleh PWM Sumbar mampu membuka cakrawala berfikir pimpinan daerah, cabang dan ranting Muhammadiyah Sumbar. (adv)

KETUA PWM Sumbar Dasril Ilyas memberikan sambutan

KETUA Lembaga Pengembangan Cabang, Ranting PWM Sumbar Adrian Muis (kanan), serah terima MOU dengan pihak STMIK.

PENYERAHAN sertifikat wakaf uang oleh pihak PWM. Salah seorang penerimanya adalah Guspardi Gaus.

KETUA DPD RI Irman Gusman didampingi Ketua Umum BMT At-Taqwa, Mirwan Pulungan meninjau Swalayan Mentari.

GEDUNG Dakwah Muhammadiyah terletak di Jalan Sawahan Padang.

KETUA DPD RI Irman Gusman menerima cenderamata dari Ketua PWM Sumbar Dasril Ilyas.

SUASANA acara silaturahmi Ketua DPD RI Irman Gusman bersama pimpinan wilayah, daerah, cabang, dan ranting Muhammadiyah se-Sumatera Barat.

>> Editor : Dodi Nurja

>> Penata Halaman : Syahrizal


PADANG 13

SENIN, 15 OKTOBER 2012 M 28 DZULQAEDAH 1433 H

PEMBEBASAN BYPASS

SELINGKAR K O TA KO

Tersisa 103 Kasus Konsolidasi

WISUDA UBH— Rektor Universitas Bung Hatta, Prof.Dr.Ir Hafrijal Syandri, MS memindahkan jambul di Kampus II UBH Aia Pacah, Kota Padang, Sabtu (13/10). RIVO

UBH Hasilkan 39.125 Lulusan HALUAN, PADANG— Universitas Bung Hatta (UBH) Padang, mewisuda 894 orang yang terdiri dari, 2 orang D3, 894 orang S2, dan 43 orang S2, di Gelanggang Pemuda Olah Raga dan Kesenian Kampus II UBH Padang, Sabtu (13/10). Selain itu, wisuda yang ke-57 tahun tersebut, tercatat sudah menghasilkan 39.125 orang wisudawan. Rektor UBH, Prof, Dr, Ir, Hafrizal Syaandri, MS, dalam sambutannya menyampaikan, rasa terimakasih karena telah dipercaya sebagai tempat pelaksanaan Program Penilaian Pengalaman dan Hasil Belajar (PKKHB), oleh Pemerintah daerah. Selain itu UBH juga terus berbenah untuk meningkatkan sarana dan prasarana. “Kami juga bertekat pada tahun 2013 bisa mengembangkan pembangunan kampus II di Aia Pacah,agar bisa terus menunjang mutu pendidikan,” tuturnya. Dia menambahkan, Gelanggang Olah Raga Pemuda dan Kesenian yang digunakan saat ini merupakan hasil karya cipta dosen UBH serta dibiayai oleh Kementrian Pemuda dan Olah Raga Republik Indonesia.“Selain pengembangan sarana prasarana kita juga sudah memakai sistem Information Communication and Technology (ICT), sesuai dengan pasar nasional dan internasional. Kopertis wilayah X, diwakili oleh Dra Skunda Dillia Rosta, pada sambutannya mengatakan, wisudawan UBH harus bisa menempatkan diri di tengah masyarakat, kerena cara berfikir dan bertindak akan dinilai langsung oleh masyarakat. “Selain bisa menempatkan diri dengan masyarakat, wisudawan juga dihadapkan dengan lapangan kerja dimana saat ini merupakan masa-masa yang sulit. Namun itu semua bisa di atasi jika ilmu formal yang di dapat juga diimbangi dengan keterampilan,” terangnya..(h/rvo)

PADANG, HALUAN—Tim peyelesaian pembebasan lahan pembangunan jalan Jalur dua Bypass, akan kembali turun ke lapangan melakukan pengukuran ulang. Pengukuran ulang tersebut, dikatakan oleh Asisten I Pemko Padang Yosefriawan, untuk

menyelesaikan kasus konsolidasi tanah warga yang masih bermasalah, dalam pembangunan jalan jalur dua Bypass, Minggu (14/10). “Berdasarkan hasil pertemuan Walikota Padang Fauzi Bahar dengan warga beberapa hari yang lalu, bahwa hari ini (Senin, 15/10), tim akan kembali turun kelapangan melakukan pengukuran ulang,” ujarnya. Dikatakan, dari 560 kasus konsolidasi yang terdapat di sepanjang Bypass, mulai dari

Simpang Duku sampai ke Teluk Bayur, saat ini masih menyisakan 103 kasus konsolidasi lagi. “103 kasus konsolidasi ini lah, yang akan kami selesaikan nanti. Karena, pihak donatur yang berasal dari Korea, tidak mau melakukan pembangunan, kalau lokasi pembangunan masih terdapat berbagai hambatan,” katanya. Ditambahkannya, untuk memaksimalkan pengerjaan pengukuran, tim yang terdiri dari

Pemko Padang, TRTB, dan bagian Pertanahan, akan langsung dibantu oleh Badan Pertahanan Nasional. Tujuannya, agar pengukuran bisa dilakukan secara efektif dan efisien. “Kalau BPN di ikut sertakan dalam tim sejak dulu, mungkin permasalahan konsolidasi ini bisa terselesaikan dengan cepat. Karena, salah satu bagian di BPN bertugas dalam mengeluarkan sertifikat tanah yang ada di sepanjang Bypass,” tegasnya.

Dengan berbagai cara yang dilakukan pemerintah dalam penyelesaian konsolidasi ini, ia berharap titik temu antara pemerintah dengan warga bisa deal dengan secepat mungkin. “Pemerintah pun bukannya lepas tangan dalam penggantian tanah warga. Namun, penggantian itu, baru bisa diturunkan pada tahun 2013 nanti. Karena, dana untuk penggantian itu harus dianggarkan terlebih dahulu,” tegasnya. (h/cw-wis)

6.290 JCH Sudah Diberangkatkan

JEMBATAN PURUS—Warga melintasi kerangka besi di jembatan Purus, Kota Padang, Minggu (14/10). Jembatan Purus yang dibangun sejak tahun 2008 lalu, mengalami perubahan desain agar tahan terhadap gempa, dan penambahan anggaran. RIVO SEPTI ANDRIES

PADANG, HALUAN— Hingga Sabtu (13/10) Embarkasi Haji Padang telah memberangkatkan Sebanyak 6. 290 orang Jemaah calon haji (JCH) dari Bengkulu, Jambi dan Sumbar. Jumlah JCH tersebut berasal dari kloter satu sampai kloter 18 yang berangkat pada Sabtu (13/10).Kloter 18 pada Sabtu, (13/10) telah diberangkatkan dari Bandara Internasional Minangkabau dengan lancar. Rombongan diterbangkan menuju Jeddah sekitar Pukul 15.00 WIB dengan menggunakan pesawat Airbus 330 seri 200. Jemaah calon haji kloter 18 Embarkasi Haji Padang akan ditempatkan di Maktab No 25 di wilayah Jarwal. JCH Embarkasi Haji Padang kembali diberangkatkan pada Senin (15/10). Dalam kloter 18 tersebut, Hendri Yurnalis Muhammad

dari Kota Padang , tercatat sebagai jemaah calon haji termuda dengan usia 27 tahun. Sementara daniel mustapa dari Pesisir Selatan tercatat sebagai JCH tertua dengan usia 81 tahun. Di Kloter 18, ada dua CJH yang batal berangkat yakni Nurhida Rusli Binti Rusli (67) asal Kota Padang batal berangkat karena sakit. Sementara Harun Al-Rasyid Bin Djafar (74) asal Kota Padang batal berangkat karena meninggal dunia sebelum masuk asrama. ”Dua orang JCH ini, menambah daftar nama jemaah calon haji yang tidak bisa berangkat pada Embarkasi Haji Padang. Sebelumnya JCH asal Kota Padang Elsidar meninggal di Rumah Sakit M Jdamil Padang,” kata Sekretaris PPIH dan P3IH Syamsul Bahri kepada Haluan Sabtu (13/10). (h/yat)

Wawan dan Waen, Petani yang Gigih PADANG, HALUAN – Wawan, petani terong berusia 46 tahun. Sudah 20 tahun ia bertani untuk menghidupi istri dan keempat anaknya. Selama itu berbagai macam bibit pernah ia tanam, seperti cabai, bayam, kangkung dan terong. Musim penghujan dan sebulan setelah lebaran menjadi berkah tersendiri baginya. Waktu- waktu seperti ini menjadi kesempatan yang bagus untuknya dalam mengambil keuntungan. Pasalnya, harga terong sehabis lebaran menjadi meningkat dari biasanya. Harga terong yang biasanya hanya Rp15.000 - Rp50.000 perkarung meningkat menjadi Rp80.000 sampai Rp120.000.

Untuk penanaman terong ia menghabiskan modal sekitar Rp350.000. Masa penanaman sampai panen bisa menghabiskan waktu sekitar 40 hari. Dengan lahan yang ia sewa Rp500.000 pertahun ia bisa menanam sebanyak 1200 batang terong. Kendala yang dihadapi Wawan biasanya soal modal awal untuk pembelian bibit dan pupuk. Untungnya, Wawan mempunyai usaha sampingan berupa kedai kecil di rumahnya. Dari situlah pria yang tinggal di Guo, Lubuk Tempurung ini bisa mendapatkan modal untuk bertani. Pekerjaannya sebagai petani tidak pernah menyurutkan tekad-

nya untuk menyekolahkan anakanaknya ke jenjang yang paling tinggi. Suami dari Baita ini menyekolahkan semua anak-anaknya tanpa terkecuali. Menurut Wawan, pendidikan anak-anak merupakan hal yang penting. Oleh karena itu ia berharap semoga kehidupan anak-anaknya lebih baik dari kehidupannya. “Harapan saya semoga nantinya anak-anak saya bisa menjadi orang yang sukses dan bisa membuat orang tuanya bangga,” ujar pria bertubuh mungil ini. Hal yang sama juga dirasakan Waen, pria berumur 70 tahun ini sudah 40 tahun menggeluti pekerjaan sebagai petani cabai. Dari

pekerjaan tersebut, ia sudah bisa menunaikan haji bersama istrinya pada tahun 2003 lalu. “Alhamdulillah, saya dan istri sudah menunaikan ibadah haji dari uang yang dihasilkan selama bertani,” ujar ayah dari 3 anak ketika diwawancarai Haluan, Kamis (11/10). Harga cabai yang kadang tidak stabil tidak menyurutkan semangatnya untuk terus bertani, walaupun semua anak-anaknya sudah menikah dan berpenghasilan ia tetap giat menjalani pekerjaan ini. Sebanyak 50 kilogram cabai bisa dihasilkan dalam sekali panen, biasanya ia menjualnya langsung ke pasar Belimbing. Untuk pasaran

WAWAN petani terong berusia 46 tahun. Sudah 20 tahun ia bertani untuk menghidupi istri dan keempat anaknya PARWIS

harga belakangan ini ia menjualnya Rp 20.000 perkilogram. Pekerjaan petani mungkin menjadi pekerjaan yang dianggap sebelah mata selama ini. Tetapi kisah dua petani diatas mengajarkan kita untuk terus berusaha dan mensyukuri apa yang

Tuhan berikan. Wawan dan Waen mem berikan pelajaran penting bahwa usaha yang keras dapat mendatangkan berkah untuk kehidupan dan juga seperti apa kata pepatah “Dimana ada kemauan disitu ada jalan” .(h/cw-ncv).

>> Editor : Afrianita

>> Penata Halaman : Jefli


14 PADANG SELINGKAR K O TA KO

KBMM dan PSB Peduli Pendidikan PADANG, HALUAN—- Tim dari Keluarga Besar Mahasiswa Minangkabau (KBMM) dan Pemuda Siaga Bencana Sumatera Barat (PSB Sumbar) merupakan tim pertama yang memberikan bantuan paket pendidikan bagi Sekolah Dasar Bustanul Ulum Jorong Lambuang Bukik, Batu Busuak Kecamatan Pauh Padang, Sabtu (13/10). Hal ini dikatakan oleh Kepala Sekolah SD Bustanul Ulum Rismayeti, saat menerima penyerahan bantuan tersebut. Pada kesempatan tersebut, tim yang disebut Tim Bersama ini memberikan bantuan paket pendidikan berupa peralatan sekolah sebanyak 120 paket. Menurut Ketua KBMM Efri Yunaidi, berdasarkan pantauan yang dilakukan timnya, belum ada pihak yang memberikan bantuan berupa peralatan pendidikan, meskipun banyak bantuan yang masuk ke lokasi bencana. “Dipilihnya sekolah ini karena sebagian besar siswanya menjadi korban banjir bandang,” tuturnya. Koordinator Tim Bersama Budi Pratama, menambahkan program peduli pendidikan korban banjir ini perlu mendapat perhatian dari urang awak lainnya. Budi juga menambahkan selain memberikan bantuan peralatan sekolah, timnya juga memberikan bantuan buku-buku bacaan. “Tim ini juga akan mengkampanyekan peduli pendidikan bagi semua urang awak yang berada di perantauan,” jelasnya. Budi juga menambahkan, pihkanya masih melanjutkan program peduli pendidikan korban banjir bandang dan longsor ini sampai akhir Oktober mendatang. Bagi yang ingin menyumbangkan bnatuan, bisa mendatangi Jln. Jati 6 No. 38 RW 06/RT 02 Kelurahan Jati Baru, Kecamatan Padang Timur. Atau melalui rekening Bank BNI dengan nomor 0134838905 atas nama Anandyawati. (h/rel/cw-eni)

FOTO bersama Tim dari Keluarga Besar Mahasiswa Minangkabau (KBMM) dan Pemuda Siaga Bencana Sumatera Barat (PSB Sumbar).IST

SENIN, 15 OKTOBER 2012 M 29 DZULQAEDAH 1433 H

KETUA HIPMI PADANG

Masalah Perizinan Pelik

PADANG, HALUAN— Ketua Himpunan Pengusaha Muda (Hipmi) Kota Padang Bradity Moulevy mengeluhkan masih peliknya masalah perizinan investasi di kota ini.

JALUR EVAKUASI— Hampir seluruh wilayah di Kota Padang dilengkapi dengan rambu-rambu jalur evakuasi tsunami, seperti jalur evakuasi di Bandara Tabing, Kota Padang, Minggu (14/10). Rambu evakuasi berperan penting dalam memberikan arahan kepada masyarakat di daerah zona merah, dalam penyelamatan diri ke tempat yang aman. AMIR

UPI YPTK Wisuda 978 Lulusan PADANG, HALUAN— Universitas Putra Indonesia Yayasan Perguruan Tinggi Komputer (UPI YPTK), Sabtu (13/10), kembali mewisuda 978 orang mahasiswa. Wisuda berlangsung di Gedung UPI Convention Hall, Padang. Tamatan UPI kali ini dibekali dengan kecerdasan spiritual, emosional dan fisik (ESQ), sehingga dalam mengimplementasikan ilmunya wisudawan diharapkan dapat lebih bijak dan dapat bersaing dengan lulusan universitas lainnya di Sumatera Barat. Ketua YPTK, Herman Nawas, mengatakan, dalam menciptakan lulusan terbaik, UPI terlebih dahulu memberikan mahasiswanya dengan

bekal kecerdasan spiritual dan kecerdasan emosional. Ia juga menyebutkan, untuk meningkatkan mutu pendidikan UPI YPTK memiliki 12 dasar prinsip yang juga harus dimiliki lulusannya. Tidak sampai disitu saja, agar tamatan UPI YPTK bisa diterima kerja baik di dunia industri maupun instansi lainnya, UPI menggaet pelaku usaha dengan cara mengadakan Job Fair, sehingga sebelum tamat dari perkuliahan, calon wisudawan sudah memiliki target tempat mereka bekerja. Di tempat yang sama, pada wisuda yang ke57 itu, Rektor UPI YPTK, DR Sarjon Defit, mengatakan, saat ini UPI YPTK masuk dalam sepuluh

besar dari universitas negeri dan swasta yang akan dijadikan model pendidikan karakter di perguruan tinggi di seluruh Indonesia. “Dari 25 Universitas yang sedang menyusun buku model pendidikan, UPI YPTK masuk dalam urutan 10. UPI akan terus meningkatkan mutu pendidikan,” ungkapnya. Sementara itu, Sekretaris Kopertis Wilayah X, Beze Hanafi memberikan apresiasi pada UPI YPTK karena sudah dapat menyumbangkan calon intelektual yang memiliki prinsip dasar agama, sehingga intelektual tersebut bisa mengimplementasikan antara ilmu dan prinsip dengan benar.(h/rel)

“Padahal pintu masuk dari lasi perizinan. semua investasi adalah ma“Pemko Padang seharusnsalah perizinan. Namun de- ya jemput bola dalam masalah mikian regulasi perizinan tern- investasi. Izin dipermudah. Beriyata masih belum kan tax holiday. juga dimudahkan Bangun dulu usaoleh Pemerintah hanya, pajak biar Kota Padang,” dihitung belaujar Bradity Moukangan. levy yang lebih Apalagi dendikenal dengan gan kondisi geosapaan Levi pada grafis Kota Padang Haluan, Minggu yang relatif raw(14/10). an bencana. DikatakanSudahlah kondisi BRADITY MOULEVY nya, jika mengugeografisnya rawrus masalah peran, masalah regizinan saja sudah sulit, ulasi juga sulit. Kan dua kali pastinya bakal sangat ban- kena jadinya. Kalau begini keyak investor yang enggan jadiannya, siapa yang mau untuk menanamkan investa- menanamkan investasinya di sinya di Kota Padang. Apalagi Kota Padang?” tambahnya lagi. bagi investor pemula yang Levi mengatakan bahwa maunya dimudahkan. Pemko Padang harus serius “Kita sudah diskusikan hal dengan kondisi ini. Karena ini dengan pihak Pemko Padang. sekarang Kota Padang sudah Namun demikian, belum ada jauh tertinggal dibandingkan juga titik temunya. Pemko sejumlah daerah lain.JaPadang maunya pengusaha ngankan dengan daerah lain, mengurus izin terlebih dahulu, dengan Kota Bukittinggi saja baru kemudian usahanya jalan. Kota Padang sudah kalah jauh. Sementara itu para pen“Harus ada solusi atas gusaha berkeinginan usaha masalah ini agar Kota Padang mereka berjalan dulu, dan bisa kembali jadi tempat yang masalah izin bisa diurus layak dan diminati untuk inbelakangan. Dengan kondisi vestasi. Mengejar ketertinggalan seperti itu, antara pihak pen- dari yang lain,” tambahnya. gusaha dan Pemko Padang pada Sementara itu dikatakanakhirnya tidak juga diperoleh nya, hingga saat ini Hipmi kata sepakat atau titik temu,” Padang sudah mampu menjarujar Levi yang akan berakhir ing 200 anggota. Mereka sejabatannya sebagai Ketua mua tercatat memiliki usaha. Hipmi Kota Padang pada bulan “Saat ini banyak bantuan Desember mendatang. pendanaan yang diberikan Dikatakan Levi, untuk pusat untuk pengembangan menarik masuk investor, ten- usaha di tanah air. Kita haraptunya pemerintah harus mau kan anggota Hipmi ikut memanmemberikan jaminan, terma- faatkannya untuk pengembansuk halnya kemudahan regu- gan usaha,” harapnya. (h/ita)

Bank Nagari Pasar Raya Serahkan Hadiah Sikoci PADANG, HALUAN – Bank Nagari Cabang Pasar Raya Padang menyerahkan hadiah undian Tabungan Sikoci kepada para pemenangnya, Jumat (12/10), di kantor bank tersebut. Hadiah berupa tiga unit sepeda motor Yamaha Mio J, tiga uang tunai senilai Rp2,5 juta dan tiga uang tunai Rp1,5 juta tersebut, merupakan hasil penarikan undian Sikoci tahap II tahun 2012 yang diundi pertengahan September lalu, yang didapat oleh nasabah Cabang Pasar

Raya. Pemimpin Cabang Bank Nagari Pasar Raya H. Syofian Sara, SH. MM., didampingi Wakil Pemimpin Cabang Riki Riswandi dan Taufik Rusli langsung menyerahkan hadiahhadiah tersebut kepada para pemenangnya. Adapun para pemenang undian tabungan Sikoci tahap II untuk cabang Pasar Raya ini adalah: tiga unit sepeda motor Yamaha Mio J untuk tiga pemenang, masing-masing diraih Andri Fadli, BOS SMPN 34 Padang dan Bur-

defira. Berikutnya, uang tunai senilai Rp2,5 juta masingmasing diraih oleh Syainur Desvita, Zulkifli dan BOS SDN 21 Parak Kopi. Sedangkan tiga uang tunai masingmasing Rp1,5 juta diraih oleh Najmuddin, Rozalinda dan Desni. Saat ini, tambah Syofian, dari 48.397 penabung yang ada di Bank Nagari Cabang Pasar Raya, 24.665 di antaranya adalah penabung Tabungan Sikoci dengan total tabungan Rp158.665.960.802

pada akhir September 2012. Secara keseluruhan total nominal tabungan di Bank Nagari Cabang Pasar Raya berjumlah Rp267.982.924.229. Dikatakannya, ada banyak keistimewaan menabung di Tabungan Sikoci. Selain setoran awalnya yang sangat ringan hanya Rp25.000 saja, biaya administrasi yang rendah, juga penabung Sikoci diasuransikan jiwanya secara otomatis jika menabung pada tabungan Sikoci pada Asuransi Askrida. “Dan yang paling

istimewa, semua penabung Sikoci berhak mengikuti undian Sikoci yang diundi dua kali setahun, hanya dengan kelipatan saldo Rp10.000, sehingga siapa saja berpeluang mendapatkan hadiah undian tabungan Sikoci,” urai Syofian. Pada kesempatan tersebut, Bank Nagari Cabang Pasar Raya juga menyerahkan asuransi Askrida kepada ahli waris Yusrizal, 53 tahun, nasabah tabungan Sikoci yang meninggal beberapa waktu lalu. (h/atv)

FOTO BERSAMA Pemimpin Cabang Bank Nagari Pasar Raya Padang H. Syofian Sara, SH. MM., Wakil Pemimpin Cabang Riki Riswandi dan Taufik Rusli, berfoto bersama para pemenang undian Tabungan Sikoci tahap II tahun 2012, usai penyerahan hadiah tersebut, Jumat (12/10). ATVIARNI

PR OFIL KEL URAHAN PROFIL KELURAHAN PADANG SARAI

Budayakan Arisan Goro dan Bukak Kapalo Banda PADANG,HALUAN—Kelura-

han Padang Sarai Kecamatan Koto Tangah memiliki jumlah penduduk lebih kurang sebanyak 21.000 jiwa dengan 3.900 KK . Sebanyak 699 KK diantaranya adalah penerima beras miskin atau raskin. Raskin langsung dikelola oleh masyarakat miskin dengan membentuk suatu kelompok yakni pokja dan pokmas dimasLURAH Kelurahan Padang Sarai Suryadi ing-masing RW yang diS, SH. DARA

fasilitasi oleh kelurahan beserta LPM yang berkoordinasi dengan RT/RW. Untuk realisasi PBB di Kelurahan Padang Sarai hingga saat ini baru mencapai 60% dengan target PBB Rp146 juta,” begitu jelas Suryadi S, SH selaku Lurah Kelurahan Padang Sarai pada Haluan, Sabtu (13/10). Forum komunikasi RT/RW melaksanakan kegiatan arisan goro selama satu kali dalam sebulan oleh masing-masing

RW. Jumlah RW dikelurahan sebanyak 11 RW dengan 53 RT. Kegiatan arisan goro difasilitasi oleh satu RW yang digilir selama 1 kali dalam satu bulan sampai 11 RW terjangkau oleh seluruh RT/ RW yang ada dikelurahan Padang Sarai, “ Lokasi goro tersebut, merupakan warga RW yang menerima arisan harus memberdayakan seluruh warganya dan masyarakat yang ada disekitar RW tersebut.

Forum komunikasi RT/RW ini juga melakukan kegiatan yakni uang santunan/asuransi kepada RT/RW. Uang tunjangan dari RT/RW dipotong setiap triwulannya sebanyak Rp15 ribu. Uang tersebut digunakan untuk santunan apabila salah seorang RT/RW mengalami musibah seperti sakit atau meninggal. Di Kelurahan Padang Sarai memiliki 10 suku yakni diantaranya Chaniago, Piliang, Sikumbang, Balai Mansiang, Koto, Tan-

jung, Guci, Melayu, Sumpadang dan Jambak. 10 suku ini memiliki ketua dan koordinator. Kegiatan yang rutin lain yang dilakukan adalah “bukak kapalo banda” yang diadakan setiap satu kali dalam satu tahun dengan membantai satu ekor kerbau. Kegiatan ini dilakukan oleh 10 suku yang ada di Padang Sarai baik dari komplek maupun warga kampung melakukan kegiatan makan bersama dengan tujuan silaturahmi di

tempat keramat bernama Tampat Taman di kelurahan Padang Sarai. Kegiatan ini juga dilakukan sebagai “tolak bala” sebelum para petani melakukan penanaman bibit. Para suku berkumpul dan berdoa supaya kedepannya warga Padang Sarai, memperoleh hidup yang baik, hasil pertanian yang melimpah, diberi kedamaian, dan terhindar dari mara bahaya kepada Allah SWT.(h/cw-dra)

>> Editor : Afrianita

>> Penata Halaman: Jefli


SEPAKBOLA 15

SENIN, 15 OKTOBER 2012 M 29 DZULQAEDAH1433 H

POLANDIA VS INGGRIS

Saling Ancam Jelang ke Warsawa WARSAWA, HALUAN — Tengah pekan depan, Polandia akan menjamu Inggris pada lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2014 grup H zona Eropa. Hanya saja, dua pemain utama tim ini mulai sudah menebar ancaman. Robert Lewandowski akan berhadapan dengan Joe Hart, kiper The Three Lions yang siap ia taklukkan pada Rabu (17/10) pukul 02.00 WIB. Lewandowski sebelumnya sudah pernah menghadapi Hart, yakni ketika Borussia Dortmund ber-

temu Manchester City di Liga Champions. Lewandowski tidak mencetak gol pada laga tersebut, tapi gawang Hart bobol satu kali. Pertandingannya sendiri berakhir dengan skor 1-1. “Sejujurnya, kami, para pemain Dortmund , sedikit membantunya pada pertandingan di Manchester itu. Begitu juga tiang dan mistar gawang,” ucap Lewandowski seperti dilansir Daily Mail, merujuk pada banyaknya peluang para pemain Dortmund yang terbuang. “Mungkin, satu gol seperti itu

sudah cukup untuk membuat Polandia mendapatkan tiga angka Selasa nanti. Saya harap, sayalah yang mencetak gol itu.” Joe Hart gantian membalas ucapan Lewandowski itu. Ia sendiri siap andai pertandingan kembali berjalan terbuka. “Saya harap, pertandingan nanti tak akan ada bedanya. Pertandingan akan sama terbukanya. Sama seperti terakhir kali ketika saya menghadapinya ucap Hart kepadaTelegraph. (h/mat/net)

PORTUGAL VS IRLANDIA UTARA

CR7 Tetap Jadi Tumpuan LISBON, HALUAN — Pemain bertahan Portugal , Pepe melontarkan pujian kepada Cristiano Ronaldo jelang caps ke-100 kapten Portugal tersebut. Menghadapi Irlandia Utara, Rabu (17/10) mendatang akan menjadi penampilan ke100 bagi Ronaldo. Laga ini akan menjadi kesempatan untuk kembali bangkit setelah sebelumnya dibekuk Rusia dengan skor tipis, 0-1. Di pertandingan sebelumnya,

Ronaldo gagal memimpin Seleccao meraih kemenangan di Rusia, namun bagi Pepe, CR7 tetap tokoh idola dan panutan bagi banyak orang di dunia. “Cristiano adalah panutan di sepak bola Portugal . Dia adalah idola bagi banyak orang dan pemain profesional yang sempurna,” ucap Pepe seperti yang disampaikannya kepada RTP. “Saya berharap dia (Ronaldo)

akan terus tampil untuk Portugal . Cara dia bermain untuk Real Madrid dan Seleccao adalah yang terbaik di dunia, baik sebagai pemain di lapangan maupun secara personal,” imbuh Pepe. (h/mat)

BIG MATCH KUALIFIKASI PIALA DUNIA 2014

Prancis Yakin Kalahkan Spanyol PARIS, HALUAN — Prancis akan tampil tanpa pemain tengah yang sedang cedera Clement Chantome saat tim itu akan terbang ke Spanyol pada Selasa medatang, untuk pertandingan kualifikasi Piala Dunia. Hal ini disampaikan pelatih timnas Prancis Didier Deschamps, Sabtu (13/10). Deschamps mengatakan, Chantome sedang mengalami cedera otot lutut ketika bertanding menghadapi Jepang dalam pertandingan persahabatan pada Jumat. Pemain Paris St Germain itu akan

diganti di skuad. Prancis dan Spanyol samasama memiliki enam poin dari hasil dua pertandingan di kualifikasi grup mereka Bek tengah Prancis Laurent Koscielny punya jurus jitu sendiri. Ia memberikan saran kepada Didier Deschamps untuk melakukan pendekatan berbeda saat jumpa Spanyol saat kedua tim bertemu, Selasa (16/10). Bek 27 tahun ini mencontoh sukses kinerja lini belakang yang dilakukan Arsenal setiap bertemu Barcelona. Koscielny menilai itu menjadi taktik ideal mencegah La Furia Roja mencetak gol dengan bebas di Vicente Calderon. “Ada dua solusi, bermain lambat atau lebih melakukan tekanan lebih,” ungkap bek andalan The Gunners dalam jumpa pers. “Kami banyak berlari dan memiliki kondisi fisik yang bagus.” “Kami menggunakan itu

di Arsenal saat melawan Barcelona dan sukses. Ini bisa menjadi solusi bagus untuk kami,” lanjutnya. Les Bleus menelan kekalahan mengejutkan 1-0 dari Jepang dalam partai persahabatan, sementara skuad besutan Vicente Del Bosque dalam kepercayaan diri tinggi usai menekuk Belarusia empat gol tanpa balas. Di sisi lain, Kiper Prancis,Hugo Lloris berharap rekanrekannya membalas sakit hati kepada tim asuhan Vicente del Bosque tersebut. Kekalahan

dua gol tanpa balas di perempat final Euro 2012 lalu tampaknya masih menyisakan sakit hati bagi kiper Tottenham ini. Lloris pun yakin akan membalasnya saat kedua tim kembali bertema di kualifikasi Piala Dunia 2014, Rabu nanti. “Laga nanti bisa jadi akan sulit, tapi kami harus bersama-sama untuk memberikan rasa sakit yang sama kepada mereka (Spanyol),” ujarnya. “Kami memiliki peluang tersebut, dan kami tidak akan membiarkan mereka lewat begitu saja,” tambahnya. (h/net/mat)

>> Editor : Rakhmatul Akbar

>> Penata Halaman : Irvand


16 OLAHRAGA

SENIN, 15 OKTOBER 2012 M 29 DZULQAEDAH 1433 H

ERIZAL ANWAR: PENARIKAN 9 PEMAIN SP DARI TIMNAS

Bentuk Ketidakpuasan Manajemen SP PADANG, HALUAN – Pernyataan Komisaris PT Kabau Sirah Semen Padang (KSSP), Toto Sudibyo yang mengancam akan menarik seluruh pemain SP di Timnas PSSI, akhirnya diluruskan Direktur Utama PT KSSP, Erizal Anwar. Menurutnya apa yang diungkapkan Komisaris utama PT KSSP di media merupakan bentuk ketidakpusaan atas kelanjutan dari empat kesepakatan yang telah tertuang di MoU antara PSSI dan KPSI beberapa waktu lalu yang tidak ada realisisasinya dikedua belah pihak Semen Padang yang menurut Erizal Anwar sebagai anggota PSSI yang sah, merasa prihatin akan rekonsiliasi yang di gagas kedua belah pihan beberapa waktu di Malaysia, tidak berjalan. Yang tak kalah rumitnya, hingga saat ini Timnas masih ada dua versi yang berdampak terhadap kesiapan tim nasional Indonesia dalam menghadapi kompetisi internasional termasuk piala AFC yang hanya beberapa waktu lagi akan digelar. “Komisaris utama PT KSSP sudah lama menginginkan dua kompatisi bersatu, namun baik PSSI maupun KPSI masih memperlihatkan ego mereka masing-masing yang nantinya tentu berimbas kepada kesiapan Timnas Indonesia di piala AFC nanti,” ungkap Erizal dalam sesi konferensi pers Sabtu lalu di Padang. Menyangkut penarikan 9 pemain dari Timnas PSSI, menurut Erizal sikap Semen Padang hingga saat ini masih tetap seperti yang dulu yakni mempersilahkan pemain bergabung dengan Timnas. Menurutnya, bila SP menarik seluruh pemain di Timnas Akan berdampak terhadap tim Garuda, apalagi tim tidak memiliki alasan yang tepat untuk untuk melakukan penarikkan, “Makanya hingga saat ini pemain tersebut masih bersama Timnas, ucapan pak Toto kemarin murni ungkapan perasaan yang resah melihat perkembangan hasil dari JC, namun kita akan memahami betul permasalahan yang ada dan tetap berharap sepakbola Indonesia bersatu. Kami akan melihat progres kedepan, kalau memang ada gerakan untuk bersatu kami tidak akan melakukan penarikan pemain, namun jika memang tidak ada sinyal untuk itu ya kita akan memutuskan yang terbaik untuk tim,” jelas Erizal. Disamping itu Penggabungan EXCO yang termasuk bagian dari kesepakatan, hingga saat ini belum juga dilakukan, padahal menurutnya hal itu merupakan sesuatu yang terpenting yang bisa mengurai permasalahan antara PSSI dan KPSI. “Penyatuan kompetisi pun masih kabur, jika kompetisi memang bergabung dalam dua wilayah yang pesertanya tim IPL dan ISL kami rasa gesekan tidak akan ada lagi,” lanjutnya.

Menurut Erizal yang kala itu didampingi Media Officer Semen Padang FC Ronny J Suhatril, dualisme pengurus dan kompetisi sepakbola nasional yang berdampak terhadap prestasi Timnas, sudah saatnya dipersatukan sehingga tidak ada lagi kendala yang dihadapi dalam berusaha bangkit dari keterpurukan. Empat keputusan Joint Commite (JC) menurutnya harus segera direalisasikan sehingga ada titik terang bagi dunia sepakbola nasional. Erizal berharap PSSI dan KPSI bersatu sehingga ada ketengan bagi pemain dan pendukung sepakbla nasional, bagaimanapun juga bermain di Timnas adalah sebuah kebanggan bagi pesepakbola nasional begitupun bagi 9 pemain pemain SP di Timnas. “Kami tetap independen, tidak pro kemana-mana baik itu KPSI maupun PSSI. Semen Padang tidak tergantung pada konsorsium dan pihak tertentu dan siap mendukung perkembangan dan prestasi Timnas kedepan. Untuk kompetisi kami sampaikan dalam pertemuan dengan Joint Commite (JC) tentang pengguliran kompetisi dengan sistem dua wilayah. Dengan demikian diharapkan tidak ada lagi perbedaan dari kasta dan liga mana mereka sebelumnya bermain,” cetusnya. (h/rio)

RESMIKAN — Wawako Padang Mahyeldi Ansharullah resmikan Car Free Day pada Minggu (14/10) di Depan Kantor Gubernur Sumbar. Peresmian tersebut ditandai dengan sepakan bola pertama pada pertandingan eksebisi futsal antara SMAN 2 Padang melawan SMAN 3 Padang. IST

Car Free Day Sehatkan Masyarakat PADANG, HALUAN — Wakil Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah meresmikan kawasan bebas kendaraan bermotor (car free day) Minggu (14/10) di depan Kantor Gubernur Sumbar Jalan Sudirman Padang. Peresmian tersebut ditandai dengan tendangan pertama Wawako Padang pada pertandingan eksebisi futsal antara SMAN 2 Padang melawan SMAN 3 Padang. Mahyeldi kepada wartawan mengatakan car free day tersebut merupakan kegiatan positif dan bentuk kepedulian Pemko Padang untuk menjaga kesehatan masyarakat, agar masyarakat rajin dalam berolahraga. Dia meminta agar masyarakat meramaikan car free day setiap minggunya. “Car free day ini bertujuan menjadikan warga Padang yang bersih, tertib, dan senantiasa berolahraga, agar kesehatan terjaga. Car free day sendiri akan diadakan setiap minggu pagi mulai pukul 05.00 sampai 10.00 pagi,” tukas Mahyeldi Politisi PKS tersebut. Sementara Kadishub Padang Firdaus Ilyas

mengatakan car free day dilaksanakan dalam rangka memberikan kesempatan kepada masyarakat melaksanakan olahraga dijalan. Apalagi menurutnya kawasan GOR Haji Agus Salim sumpek dan penuh dengan pedagang. “Kami telah mengundang masyarakat dengan bermacam cara melalui media ataupun undangan resmi, tujuannya agar masyarakat datang kesini dan melakukan aktifitas olahraga di kawasan Sudirman ini. Nantinya kami juga akan menggelar dagangan kuliner, karena masyarakat juga butuh makanan setelah berolahraga,” terang Kadishub Pad a n g tersebut.(h/ rio)

OPEN MOTOR CROSS

Moredo Juara DHARMASRAYA, HALUAN — Fungsionaris Pusat Partai Golkar HM Yamin Feriyanto Tara atau Bonny Tara didampingi adiknya Donny Tara membuka secara resmi Open Motor Cross di Sirkuit Pulau Mainan Dharmasraya Sabtu (13/10). Bonny sangat mendukung lomba balap motor tersebut, karena mampu merubah kebiasaan pembalap liar menjadi jagoan sirkuit. Pada perlombaan tersebut, keluarga besar HM Azwir Diani Tara, Bonny Tara, Donny Tara, serta Mutia Tara tersebut menyumbang hadiah uang senilai 15 juta Rupiah. Pada gelaran yang berlangsung Sabtu-Minggu 13-14 Oktober tersebut telah didapat juara-juara di berbagai nomor perlombaan. Moredo LMS yang berasal dari tim Rafi Motor Bukittinggi sukses menjadi juara pada kelas bergengsi Special Engine 125 cc Open. Posisi kedua diisi oleh pembalap motor dari tim Lipztik Davi Konveksi MX Bukittinggi , atas nama Bayu Saputra. Sedangkan juara ketiga diraih oleh Vhily dari tim PPL Speed Shop MX Team asal Pekanbaru. Pada kelas bergengsi lainnya yakni kelas campuran 155 CC, Moredo LMS kembali tampil sebagai juara pertama, diikuti Yudhi Nesya (tim Alfa Seno) asal Koto Baru pada posisi kedua, serta Andre S asal Pulau Mainan (tim RBF BAngunan). Dikelas bebek 4 tak 125 CC Yudhi Nesya (tim Alfa Seno) asal Koto Baru tampil sebagai yang pertama. Posisi kedua ditempati oleh Bayu Saputra (tim Lipztik Davi Konveksi MX) asal Bukittinggi. Sedangkan tempat ketiga dihuni oleh Moredo LMS (Rafi Motor) asal Bukittinggi. Yudhi Nesya (tim Alfa Seno) asal Koto Baru sukses menjadi juara pada kelas bebek 2 tak 125 CC. juara kedua diraih oleh Andre S (tim RBF Bangunan) asal Pulau Mainan, serta tempat ketiga dihuni oleh Sugi Pic Up (tim Krisna Motor) asal Blok E. Gelaran tersebut telah secara resmi ditutup oleh anggota DPR RI, HM Aswir Diani Tara pada Minggu (14/10) di Pulau Mainan Dharmasraya. (h/rio)

FUNGSIONARIS Partai Golkar HM Azwir Diani Tara didampingi ketua DPD Kukmi Bali Martin Wiliam menyerahkan piala kepada juara kelas 125 CC special engine Moredo L. IST

>> Editor : Rio Surya Wijianto

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat


HUKUM DAN KRIMINALITAS 17

SENIN, 15 OKTOBER 2012 M 29 DZULQAEDAH 1433 H

Kurir Togel Dibekuk PADANG, HALUAN — Diduga sebagai kurir judi togel, Jun (35) dibekuk polisi di belakang TK Aisyah, Durian Tarung, Kuranji, Padang, Minggu (14/10) sekitar pukul 17.00 WIB. Dari tangan warga Durian Tarung Kelurahan Pasar Ambacang ini diamankan barang bukti berupa empat unit handpone yang berisi nomor pasangan, kertas rekap, buku tafsir mimpi, pulpen, stabilo dan kertas daftar nomor keluar serta uang tunai senilai Rp 238 ribu. Kapolsek Kuranji AKP Masrial mengatakan, sebelum penangkapan tersebut pihaknya mendapatkan laporan dari warga yang resah dengan pekerjaan Jun tersebut. Dari laporan tersebut, pihaknya langsung menindaklanjutinya dan setelah diselidiki ternyata benar. Dan pelaku berhasil ditangkap saat berada di belakang TK Aisyah. “Setelah mendapat laporan, anggota langsung menyelidikinya. Setelah diselidiki ternyata anggota menemukan barang bukti untuk mempertanggung-jawabkan perbuatannya,” kata Masrial. Tersangka ditangkap tanpa perlawanan. Dia pun akhirnya menyerah saat dibawa ke Polsek Kuranji untuk dilakukan pemeriksaan. Apalagi pada saat tertangkap, petugas menemukan beberapa barang bukti kejahatan yang dilakukan pelaku. Dari beberapa barang bukti tersebut, kata Masrial, kuat dugaan dalam kasus ini, Jun adalah kurir togel. Kepada siapa pelaku melakukan stor, saat ini Polsek Kuranji sedang melakukan pengembangan. Dari pengakuan tersangka perbuatan tersebut karena tidak memiliki usaha yang tetap, sehingga terpaksa menjadi kurir togel.(h/nas)

KEJARAN BURONAN RAMPOK

Seluruh Polres Dikerahkan PADANG, HALUAN — Polres Solok Selatan memburu salah seorang komplotan rampok Sumatera, Ujang.

Pengunjung Pasar Diincar Pencopet PADANG, HALUAN — Kasus pencurian seperti copet ini selalu menghantui masyarakat. Dalam sebulan ini sudah tiga kali laporan masuk ke polisi. Masyarakat diminta tidak memakai perhiasan yang mencolok, berhati-hati dan tetap waspada setiap berada di tempat keramaian. Kali ini yang menjadi korban seorang guru SDN 28 Batang Kapeh, Kabupaten Pesisir Selatan, Gemelliyani (39). Ia harus merelakan dompet berisikan uang tunai senilai Rp2,6 juta yang disimpan di dalam tas jinjingnya dibawa kabur pelaku kejahatan yang biasa berpakaian rapi itu. Peristiwa itu terjadi di Jalan Sandang Pangan Pasar Kecamatan Padang Barat, Minggu (14/10) sekitar pukul 12.10 WIB. Pengakuan Gemelliyani, warga Perumahan SDN 28 Jorong Nan Tigo, Kecamatan Batang Kapeh ini kepada petugas, saat itu dia sedang berbelanja di Pasar Raya, dan sedang memilih pakaian bekas. Tanpa disadarinya, dompet panjang warna hitam telah dibawa kabur pelaku dengan cara merobek tas jinjing korban. “Saya tidak menyadari kalau dompet sudah tidak ada lagi. Dompet tersebut berisikan surat-surat berharga dan uang tunai senilai Rp2,6 juta. Mengetahui dompet saya sudah tidak ada lagi, saya berusaha mencari tahu siapa pelaku dengan cara menanyakan kepada pedagang setempat, namun tidak ada seorang pun yang mengetahuinya,” kata korban, Minggu (14/10). Kanit II SPKT Polresta Padang Ipda Harmon mengungkapkan, pihaknya telah menerima laporan korban dan saat ini korban tengah diperiksa oleh penyidik Satuan Reskrim untuk melengkapi berkas laporannya. “Laporan kasus tersebut telah diserahkan ke Satuan Reskrim untuk ditindaklanjuti. Kami mengharapkan kepada masyarakat agar berhati-hati dan tetap waspada di tempat keramaian, kalau tidak mau menjadi korban dari aksi copet di lokasi tersebut,” ungkapnya. Sebelumnya, pelaku copet beraksi di dua lokasi yang berbeda di Padang. Dua peristiwa itu terjadi di atas Angkutan Kota (Angkot) jurusan Pasar Raya Gadut Indarung, Kamis (4/10) sekitar pukul 12.30 WIB dengan korban Kasmawati (37) warga Komplek Unand Kelurahan Bandar Buat Kecamatan Lubuk Kilangan, Padang. Akibatk kejadian tersebut dompet berisi uang tunai senilai Rp300 ribu raib. Berselang beberapa jam sekitar pukul 15.00 WIB pelaku copet kembali menuai hasil dari jarahannya itu, di kawasan bawah Matahari Store Fase VII Pasar Raya Padang. korban Fitri Gumala Sari (24) Mahasiswa, warga Bariang Indah, Kelurahan Anduring Kecamatan Kuranji, merelakan tas jinjing yang berisi satu unit handphone merek Blackberry seri Tourch sudah tidak ada lagi. (h/nas)

TERSANGKA PENCURIAN — Bocah tersangka pencurian sandal jepit dikawal Kasat Reskrim AKP Rahmad Natun saat menunjukkan barang bukti sepeda motor yang diduga hasil curiannya. RYAN SYAIR

NYOLONG SANDAL JEPIT MAJIKAN

Bocah Diinapkan di Tahanan PADANG PANJANG, HALUAN — Tertangkap tangan saat mengenakan sandal jepit milik majikannya, MI (15), seorang buruh penjemur padi yang bekerja di kediaman Handimar, warga Pitalah Batipuh Tanah Datar, terpaksa harus berurusan dengan pihak berwajib, setelah dilaporkan dan dicokok langsung oleh sang majikan di Pasar Padang Panjang. Kapolres Kota Padang Panjang AKBP Sofyan Hidayat melalui Kasat Reskrim AKP Rahmad Natun mengatakan, Kamis (11/10) korban melapor ke Polsek Batipuh telah kehilangan sepasang sandal jepit, dua unit handphone, serta

uang tunai sebesar Rp91 ribu. “Setelah melapor korban secara tak sengaja mendapati pelaku tengah mengenakan sendal jepit miliknya yang dilaporkan hilang itu. Korban langsung menangkap, dan membawa pelaku ke Mapolsek,” jelas Rahmad. Sebagaimana laporan korban Handimar, peristiwa bermula ketika dia mendapati sejumlah barang-barang miliknya raib begitu ditinggal sebentar di ruang tamu rumahnya sendiri. Selain kehilangan dua unit handphone merk Nokia dan Blackberry, dia juga mengaku kehilangan uang sebesar Rp91 ribu dari dalam dompet, serta sepasang sandal jepit.

“Setelah menjalani pemeriksaan penyidik Polsek, pelaku telah mengakui perbuatannya. Bahkan satu unit sepeda motor Supra X yang tidak dilaporkan hilang oleh korban, ternyata juga ikut dibawa kabur pelaku,” ujar Rahmad. Rahmad menambahkan, karena pelaku masih berstatus anak di bawah umur, terhadapnya akan diberikan perlakuan khusus. Baik dalam hal pemeriksaan, maupun sel yang akan dihuni. Pelaku yang diketahui berasal dari keluarga tak mampu ini tampaknya harus pasrah melalui hari-harinya di prodeo khusus anak di Mapolres Kota Padang Panjang.(h/yan)

Rumahnya di Nagari Sungai Padi, Kecamatan Sangir, Solok Selatan sudah dalam pengamatan polisi. “Hingga saat ini kami masih terus memantau kampung tersebut, dan melakukan patroli di tempat itu,” kata Kapolres Solok Selatan AKBP Djoko Trisulo saat dihubungi melalui telepon genggamnya, Minggu (14/ 10). Dikatakannya, usai penangkapan pelaku rampok di Agam dan Pasaman Barat, pihaknya telah mendapat informasi salah seorang pelaku berasal dari Sangir. Mendapat informasi tersebut pihaknya langsung melacak dan mendatangi rumahnya. Sayang pihak keluarganya juga mengaku tidak mengetahui dimana keberadaan Ujang saat ini. “Kita meminta kepada masyarakat apabila menemukan atau melihat Ujang agar segera memberikan informasi ke polisi terdekat. Bagi warga yang memberikan informasi keberadaan pelaku rampok tersebut, kapolres mengaku akan merasahasiakan sumber informasi tersebut. Dia yakin, tanpa bantuan dari masyarakat, pasti sulit untuk menemukan pelaku rampok itu,” ujarnya. Sementara itu Direktur Reskrim Umum Polda Sumbar, Kombes Pol Adi Karya Tobing mengatakan, pengejaran tiga pelaku yakni Novi alias Ngengeng, Ujang, dan Ipal, tidak hanya dilakukan di daerah Pasaman Barat, dan Agam. Pengembangan pencarian juga akan dilakukan ke daerah Solok. “Kemungkinan pelaku ada yang kabur ke daerah Solok, maka dari itu pengembangan pengejaran juga kita arahkan ke daerah Solok,” katanya. Seluruh Polres yang ada di Sumbar dilibatkan agar waspada terhadap tiga orang yang masih kabur tersebut, apalagi dari pengakuan dari enam pelaku yang tertangkap salah satu di antara mereka yang kabur masih ada yang memegang satu pucuk senjata api laras pendek. Selain memburu tiga pelaku tersebut, kata Adi, pihaknya juga masih terus mengembangkan kasus tersebut dengan berupaya terus meminta keterangan dari enam pelaku yang telah berhasil tertangkap. Hingga kemarin, mereka masih mengakui baru dua lokasi perampokan yang mereka lakukan yaitu di Jalan Bandar Olo, Padang dan di Mandailing Natal, Sumut. Satu Pelaku Lolos Kapolres Agam AKBP Noortjahyo menyebutkan, pihaknya dibantu anggota Resmob dari Polda Sumbar masih terus memburu dua pelaku yang sempat kabur pada saat penangkapan ram-

pok Madina di depan Mapolsek IV Nagari, Selasa (9/10) lalu. Hingga saat ini pemburuan masih di pusatkan di kawasan IV Nagari. Menurutnya, dua pelaku rampok yang kabur di Agam tersebut diperkirakan bernama Ujang dan Novi. Mereka berhasil kabur ke arah perkebunan sawit ketika tiga rekannya berhasil diringkus yakni Trimo alias Pakde (59), warga Bangka Belitung, Rasyid (39) warga Purwodadi, dan Jamaluddin (50), warga Bangka Barat, Bangka Belitung. Dari keterangan Noortjahyo, pihaknya mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa ada orang yang dicurigai, besar kemungkinan orang yang durigai warga tersebut adalah salah satu dari dua pelaku. Diperkirakan kedua pelaku tersebut kabur dengan cara terpisah. Satu pelaku, kuat dugaan masih berada di kawasan IV Nagari, sementara satu pelaku lagi berkemungkinan sudah meninggalkan Agam. “Siapa pelaku yang kita perkirakan yang masih berada di kawasan IV Nagari tersebut, belum diketahui. Yang jelas perkiraan kita mereka sudah berpisah dan satu pelaku berkemungkinan sudah tidak ada lagi di Agam. Meski demikian, perburuan tetap terus dilakukan dengan melibatkan jajaran Polres Agam dan dibantu oleh Resmob Sumbar,” jelasnya. Sebelumnya, Kawanan rampok antar provinsi kembali diciduk kepolisian. Kini empat kawanan rampok yang beraksi di Toko Emas di daerah Mandailing Natal (Madina) Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, Senin (8/10) sekitar pukul 15.30 WIB, berhasil diringkus jajaran Polres Agam bersama Polsek Ampek Nagari, dan Polres Pasaman Barat, malam itu juga. Sedangkan, tiga pelaku lainnya berhasil melarikan diri dari penyergapan polisi. Dari keempat rampok tersebut diantaranya satu pelaku dari Sumbar. Tiga rampok yang berhasil diringkus tersebut berasal dari Luar Pulau Sumatera yakni Jamaluddin, warga Bangka Barat, Bangka Belitung, Trimo alias Pakde, Bangka Belitung dan Rasyid, warga Purwodadi, Jawa Tengah (Jateng). Sementara satu pelaku dari Cupak, Solok, Sumbar yakni Masni (50). Dalam penangkapan tersebut, tiga pelaku luar Sumatera ini berhasil diringkus saat melintas di depan Mapolsek IV Nagari. Sementara Rasyid berhasil diringkus Polres Pasaman saat kabur berbalik arah dengan mobil yang digunakannya. Dari tangan tersangka ini diperoleh barang bukti berupa tiga pucuk senjata api yakni dua senjata rakitan jenis revolver dan satunya jenis FN , 31 butir peluru, dua paket ganja kecil, kunci T, dan dua unit mobil Avanza yang dikendarai komplotan tersebut yakni Toyota Avanza dengan nomor polisia BA 1425 BL, serta satu kendaraan lagi jenis Daihatsu Xenia warna Silver BA 1648 AF datang menyusul dan. (h/nas)

PEREDARAN NARKOBA DI SUMBAR

Sabu dari Pekanbaru, Ganja dari Aceh PADANG, HALUAN — Puluhan paket sabu yang disita dari tersangka Hengki Irwansyah (22) dikirim ke Labor Forensik (Labfor) Medan untuk memeriksa golongan dan level barang haram itu. “Saat ini kita tengah melengkapi administrasi untuk mengirimkan barang bukti yang telah kita amankan. Apabila semua administrasi telah lengkap kita akan mengirimkan semua barang bukti tersebut ke Labfor Medan untuk diperiksa golongan dan level barang haram tersebut,” kata Direktur Narkoba Polda Sumbar Kombes Pol Arif Rahman Hakim melalui Kasat I AKBP Alidison, Minggu (14/10). Dikatakannya, meskipun kepolisian telah membasmi dan

banyak menangkap pngedar dan pemakai narkoba di Sumbar. Pengedar lainnya yang masih berkeliaran ternyata nyali mereka tidak ciut untuk mengedarkan barang haram itu. Ini terbukti, dalam sepekan saja Direktorat Narkoba Polda Sumbar telah mengkandangkan dua pengedar sabu di Sumbar. Pihak kepolisian berupaya dan optimis memberantas, memutus tali rantai pengedar barang haram tersebut. Pada umumnya kata Alidison, setiap pengedar yang telah diamankan petugas mengaku mendapatkan barang haram jenis sabu itu di Pekanbaru. Sementara ganja dari Aceh. Riki (25), dengan barang bukti 13 paket sabu yang ditangkap di kawasan Parak Pisang,

Kecamatan Padang Timur, Padang, Senin (8/10) laluengaku mendapatkan barang haram itu dari bandar yang berasal Pekanbaru. Begitu juga dengan pengedar Hengki yang ditangkap di rumahnya di Jalan Kampung Sebelah, Simpang Enam, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Jumat (12/10) sekitar pukul 16.00 WIB. Pengakuan tersangka ia mendapatkan barang bukti berupa 18 paket sabu, diantaranya 16 paket kecil dan dua paket sedang, serta alat hisap (bong,red) dari botol Pocari Sweat juga dari bandar yang berasal Pekanbaru. “Kedua pengedar itu mengaku mendapatkan barang haram tersebut dari Pekanbaru. Meskipun begitu, mereka beda jaringan

dan bandarnya pun berbeda. Saat ini kedua pengedar itu telah diperiksa dan dilakukan pengembangan adanya keterkaitan pengedar lainnya di Sumbar,” ujarnya. Untuk itu pihaknya berupaya melakukan pengembangan dan identitas bandar besar yang berdomisili di kota minyak itu telah diketahui. Pihaknya akan berkoordinasi dengan Polres setempat. “Kita telah mengantongi identitas bandar tersebut. Saat ini kita berupaya melakukan pengembangan dan penyidikan dari kedua tersangka yang telah kita tangkap, dan juga memburu pengedar lainnya yang masih berkeliaran di Sumbar,” ungkapnya. Diharapkannya, kerja sama

masyarakat dengan pihak kepolisian untuk memberantas peredaran narkoba di Sumbar. Tanpa ada dukungan dan kerja sama masyarakat pihak kepolisian tidak akan bisa mengungkap dan menangkap semua pengedar yang merusak generasi bangsa Indonesia. “Kami mengharapkan kerja sama pemuka masyarakat yang ada di Sumbar untuk memberitahukan adanya kegiatan dan aktifitas yang mencurigakan warganya, apalagi menemukan adanya peredaran narkoba di lingkungannya segera laporkan kepada kantor polisi setempat. Setiap laporan yang masuk kepada kami akan ditindaklanjuti, serta identitas pelapor akan dirahasiakan, jadi jangan takut untuk melaporkannya,” harapnya. (h/nas)

>> Editor : Rio Surya Wijianto

>> Penata Halaman : Syahrizal


18 BUKITTINGGI DAN AGAM

SENIN, 15 OKTOBER 2012 M 29 DZULQAEDAH 1433 H

PERSYARATAN TUNJANGAN PROFESI 2013

Guru Diminta Lengkapi Persyaratan 75 Koperasi Tergolong Sehat BUKITTINGGI, HALUAN — Pemko Bukittinggi menetapkan 75 unit koperasi di kota itu tergolong koperasi sehat. “Koperasi-koperasi itu dikelompokkan sebagai koperasi sehat karena dinilai telah mampu memenuhi kebutuhan anggotanya,” kata Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi, Gustav didampingi Kepala Bidang Koperasi Yetti Murni. Pihaknya akan melakukan pemantauan secara rutin terhadap koperasi tersebut agar dapat tumbuh, dan berkembang dari sebelumnya. “Kita menginginkan koperasi terus berkembang karena keberadaan koperasi bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi anggotanya,” katanya. Pemantauan secara rutin sangat banyak manfaatnya. Bagi koperasi yang sedang bermasalah akan langsung dilakukan pembinaan, sehingga mereka tetap akan tumbuh menjadi koperasi yang sehat. Saat ini di Bukittinggi telah memiliki sebanyak 104 koperasi yang tersebar di tiga kecamatan yakni, Kecamatan Guguk Panjang, Kecamatan Mandiangin Koto Selayan dan Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh. Dari total koperasi itu, koperasi sehat atau koperasi aktif 75 unit, dan koperasi tidak sehat atau tidak aktif 25 unit karena disebabkan beberapa faktor seperti terbatasnya modal usaha, kurangnya kemampuan sumber daya manusia pengelola dan lainnya. Berdasarkan indentitas 79 koperasi aktif itu yakni KUD sebanyak satu koperasi, pegawai negeri 31 koperasi, karyawan 18 koperasi, angkatan darat dua koperasi, dan kepolisian satu koperasi. Selain itu, serba usaha tujuh koperasi, pedagang pasar dua koperasi, simpan pinjam empat koperasi, angkutan darat satu koperasi, wanita lima koperasi, pensiuan dua koperasi, pepabri satu koperasi, dan BMT empat koperasi. Keseluruhan koperasi yang telah dimiliki Kota Bukittinggi bergerak di beberapa sektor seperti koperasi serba usaha (KSU), koperasi simpan pinjam dan lainnya. Menurutnya, apabila dikelola dengan baik, koperasi akan memberikan kontribusi bagi masyarakat, khususnya di sekitar koperasi tersebut berada lebih besar dibandingkan perbankan dalam hal simpan pinjam ,dan lainnya sehingga mampu menggerakkan perekonomian masyarakat kota tersebut. (h/*)

PISAH SAMBUT —Walikota Bukittinggi Ismet Amzis didampingi pejabat baru Kepala Kantor Kemenag Muhammad Nur (tiga dari kiri) melepas pejabat lama Muhammad Nasir (dua dari kiri), yang akan bertugas sebagai Kepala kemenag Kota Solok di MAN 1 Model Bukittinggi. RIDWAN

PISAH SAMBUT KEPALA KEMENAG KOTA BUKITTINGGI

M Nur Gantikan M Nasir BUKITTINGGI, HALUAN — Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kota Bukittinggi selama ini sangat berperan dalam mendukung setiap program, dan kegiatan yang dilaksanakan Pemko Bukittinggi, terutama dalam hal memajukan bidang pendidikan sebagai salah satu dari empat sektor unggulan di kota sejuk ini. “Dalam bidang pendidikan, sekolah yang berada di bawah naungan Kantor Kemenag, sangat membantu kemajuan dunia pendidikan di kota ini, terutama dari segi prestasi ujian nasional (UN), serta telah ikut mengharum nama Kota ini, baik di tingkat provinsi maupun nasional,” ujar WaIikota Bukittinggi Ismet Azis menjawab wartawan usai pisah sambut Kepala Kantor Kamenag Kota Bukittinggi dari pejabat lama. Muhammad Nasir, kepada pejabat baru Muhammad Nur MA, di aula

MAN 1 (Model), Gulai Bancah, Kamis (11/10). Karena perannya yang cukup besar selama ini, pada acara dihadiri Ketua DPRD Rahmat Aris serta Muspida lainnya, SKPD, jajaran Kemenag, para kepala sekolah dan lainnya itu, Ismet Amzis mengucapkan terima kasiha atas segala bentuk partisipasi dari Kantor Kemenag Kota Bukittinggi di bawah kepemimpinan Muhammad Nasir. “Dan kami berharap kerja sama itu ke depan tetap berjalan dengan baik di bawah pimpinan Muhammad Nur, sebagai pejabat yang baru,” harapnya. Pejabat lama Muhammad Nasir berpesan agar Kepala Kantor Kemenag yang baru tetap menjaga hubungan baik terutamas dengan Pemko, dalam setiap program dan kegiatan, serta melanjutkan dengan tahap identifikasi, melakukan

langkah koordinasi, sehingga seluruh potensi pengembangan keagamaan dapat tersalurkan dengan baik dan sinergitas. Sedangkan pejabat baru Muhammad Nur bertekad akan mengemban tugas, dan melanjutkan program dan kegiatan yang telah dijalankan sebelumnya, serta mencoba menjalankan stabilitas kehidupan beragama ke arah yang lebih baik, karena Bukittinggi merupakan kota multi etnis dan agama. “Untuk itu dalam menyampaikan dakwah keagamaan nantinya, kami akan menjalankan program pembinaan pada masyarakat, termasuk menjalin kerja sama yang baik dengan insan pers, sehingga segala bentuk agenda dan kegiatan yang dijalankan Kantor Kemenag Kota Bukittinggi dapat diterima masyarakat luas,” ujarnya.(h/rdw)

TILATANG KAMANG, HALUAN — Guru dan pengawas penerima tunjangan sertifikasi diminta segera memberikan data, sebagai syarat penerimaan tunjangan tahun 2013 mendatang. Kepala Disdikpora Agam Fauzir mengatakan, meski permintaan itu sudah diberitahukan kepada seluruh pengawas dan kepala sekolah SMA ataupun SMK se- Agam. “Hal itu sudah diberitahukan melalui surat nomor 10970/I08.21/LL-2012, dan berdasarkan surat dari Direktorat Jendral Pendidikan Menengah Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3048/D5.1/LL/2012 tentang persiapan data tunjangan jenjang pendidikan menengah tahun 2013,” katanya di Pekan Kamis, Tilatang Kamang, Jumat (12/10). Pemberian data itu dengan cara mengisi formulir yang telah disiapkan Direktorat P2TK Dikmen yang dapat diunduh di http://p2tkdikmen.kemdikbud.go.id, atau http://sites.google/site/ ptkdikmen. Formulir yang diunduh jelasnya, selanjutnya diisi lalu disimpan dengan nama NUP TK guru dan pengawas. Setelah itu, kirimkan soft copy per sekolah, atau instansi ke Direktorat P2TK Dikmen melalui email tunjangan. ptkdikmen@gmail.com.

Fauzir Selain itu, data dapat pula dikirim dalam bentuk compac disk (CD) ke Direktorat P2TK Dikmen Up ke Pengelola tunjangan Kemdikbud gedung D lantai 12 Jalan Jendral Sudirman Jakarta 10270. Setelah pengiriman dilakukan guru dan pengawas diminta untuk memberitahukan ke Direktorat P2TK Dikmen melalui SMS dengan format REG [spasi] NUPTK, dan dikirim ke 082123345636. Formulir dicetak atau diprint lalu ditandatangani, dan dikirimkan ke Dinas Pendidikan Pemuda Dan Olahraga Kabupaten Agam dengan melampirkan fotocopy SK pengangkatan pertama, fotocopy SK kepegawaian terakhir, surat keterangan beban mengajar dari kepala sekolah, SK pembagian tugas semester ganjil tahun pelajaran 2012 sampai 2013 dan fotocopy nomor rekening. “Kita guru pengawas dan kepala sekolah memberikan informasi yang sebenarnya, sehingga saat diserahkan tunjangan profesi, dan subsidi tunjangan fungsional tidak ada yang tertinggal,” tambahnya. (h/rdw)

>> Editor : Aci Indrawadi

>> Penata Halaman : Irvand


SENIN, 15 OKTOBER 2012 M 29 DZULQAEDAH 1433 H

BOTIAH

PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA 19

DARI PENTAS SENI BUDAYA PAYAKUMBUH

BNI Bantu Lahirkan Khatib Kondang PAYAKUMBUH, HALUAN — Untuk melahirkan khatib terbaik, BNI melalui Yayasan Umat Islam Baitul Mall BNI membantu Ikadi (Ikatan Da’i Indonesia) Payakumbuh sebesar Rp40 juta, untuk menggelar pelatihan khatib/da’i serta muzakarah, disebuah hotel melati di kota ini, selama tiga hari, 12-14 Oktober 2012. Pelatihan diikuti 50 peserta dari kalangan da’i di Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota. Karena untuk menjadi da’i atau khatib terkenal dan kondang, bukan segampang membalikkan telapak tangan. Khatib akan terkenal melalui proses, selain memiliki kepribadian yang baik di tengah masyarakat dan dipercaya jemaah. Yang bersangkutan juga terbentuk melalui peningkatan pendidikan dan pelatihan. Pelatihan tersebut dibuka Walikota Payakumbuh Riza Falepi, yang dihadiri Kepala Cabang BNI Payakumbuh Irwan Is, SE, Asisten II Setdako H. Benni Warlis, Ketua Ikadi Payakumbuh dan Limapuluh Kota, Arman Husni, serta sejumlah pengurus dan undangan lainnya. Walikota Riza Falepi dalam sambutannya mengatakan, perkembangan teknologi dan komunikasi pada saat ini mempengaruhi nilaireligi yang ada di Indonesia termasuk kota Payakumbuh. Karena itu, tugas da’i di kedua daerah ini cukup berat, agar mampu membentengi masyarakat dengan ajaran agama, melalui peningkatan wirid pengajian dan kegiatan keagamaan lainnya. Pelatihan da’i yang sekaligus mendiskusikan soal zakat, diharapkan mampu melahirkan sebuah rumusan yang tepat dalam upaya meningkatkan eksistensi khatib dalam membentuk peningkatan keimanan dan ketaqwaan umat Islam ke depan. Umat Islam, juga akan makin yakin dengan membersihkan hartanya dengan mengeluarkan zakat. (h/zkf)

Riza Falepi Siap Mati Berantas Narkoba PAYAKUMBUH, HALUAN — Walikota Riza Falepi menyatakan siap mati untuk memberantas narkoba di kota ini.

TEKAN TOMBOL-Walikota Riza Falepi bersama Ketua DPRD Wilman Singkuan dan anggota Muspida serta Kepala BNN Payakumbuh, menekan tombol sirene, saat dimulainya pesta seni budaya dan Payakumbuh Bebas Narkoba. ZUL

Wawako Suwandel Dilepas ke Tanah Suci

Suwandel Muchtar

PAYAKUMBUH, HALUAN — Seluruh 206 calon jemaah haji (CJH) ambo titipkan ka Uda Wandel (sapaan akrab Wakil Walikota Payakumbuh Suwandel Muchtar). Semoga selamat dan sukses menjalani ibadah haji dengan baik dan kusyuk. Selalu berada dalam kondisi sehat walafiat. Dalam keadaan cukup berangkat ke Tanah Suci Mekkah, dan utuh kembali ke Payakumbuh. Amin Ya Rabbal Allamin” Kalimat sederhana dan

penuh harapan itu meluncur dari mulut Walikota Payakumbuh H. Riza Falepi, saat melepas rombongan CJH Kota Payakumbuh, ketika hendak meninggalkan kampung halaman Payakumbuh, di terminal bus antar kota dalam provinsi di Bulakan Balai Kandi, Payakumbuh Barat, Minggu (14/10). Walikota berharap, seluruh CJH beroleh titel haji yang mabrur, untuk diaplikasikan dalam kehidupan bermasyarakat ke depan. Apalagi, Wakil Walikota Suwandel Muchtar bersama isterinya Ny. Rasyidah Suwandel, ikut dalam rombongan 206 CJH Payakumbuh itu. CJH Payakumbuh bergabung dalam Kloter 19 Sumbar, bersama CJH Padang dan Pasaman. Menjalani Rukun Islam kelima, perintah Allah SWT yang wajib hukumnya bagi umat Islam yang mampu. Antusiasnya warga kota

menunaikan ibadah haji, bukti nyata tingkat ekonomi warga sudah membaik, selain keimanan dan ketaqwaan masyarakat yang tinggi. Dalam kesempatan itu Walikota juga berharap, ditempat-tempat yang mustajab, semua CJH Payakumbuh mendo’akan masyarakat dan Kota Payakumbu, agar menjadi kota yang diredhai oleh Allah SWT. Kota yang maju berpengetahuan dan relegius, jauh dari bencana atau mara bahaya, ulasnya. Data yang diterima dari Kantor Kementerian Agama Payakumbuh, JCH terdiri dari 89 orang laki-laki dan 117 perempuan. Jumlah tersebut, turun 37 orang (18 persen), bila dibanding jemaah haji 2011 yang berjumlah 253 orang. Dari 206 JCH, yang tertua adalah, Rosna Musa, berusia 83 tahun berasal dari Kelurahan Payolansek, Kecamatan Payakum-

buh Barat dan termuda Rismon, berumur 27 tahun, berasal dari Kelurahan Kubu Gadang, Kecamatan Payakumbuh Utara. Saat melepas rombongan CJH ini, ikut hadir Ketua DPRD Wilman Singkuan, Wakil Ketua DPRD H. Suhaimi Birran, BA, Kepala Kantor Kementerian Agama Payakumbuh Drs. H. Salman, Ketua MUI H. Mismardi, BA, sejumlah anggota Muspida, pimpinan SKPD dan ratusan keluarga serta kerabat CJH. Rombongan juga diantar langsung ke Padang oleh Asisten II Setdako H. Benni Walis. (h/zkf)

Pernyataan itu ditegaskan saat Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Payakumbuh, melakukan gebrakan akbar. Sebuah pesta seni dan budaya digelar sehari penuh, dari pagi hingga malam, bertempat di pelataran Madan nan Bapaneh Taman Wisata Ngalau Indah, di Jalan Sukarno-Hatta Payakumbuh, Minggu (14/10). Kampanye Payakumbuh Bebas Narkoba itu, bertabur hadiah, total nilai sebesar Rp25 juta, dengan hadiah utama dua sepeda motor serta ratusan hadiah lainnya. Iven tersebut diawali dengan senam aerobic massal. Seusai itu, ribuan warga kota bergabung dengan Walikota Riza Falepi, Kepala BNN Kota Payakumbuh AKBP Riki Yanuafri, Ketua DPRD Wilman Singkuan, Dandim 0306/50 Kota, Letkol Inf. Isdon Handoko, Staf Ahli Walikota Mediar Indra, serta sejumlah pimpinan SKPD, melakukan gerak jalan jantung sehat sepanjang 5 Km. Selepas gerak jalan jantung sehat, Walikota Riza Falepi didampingi Kepala BNN Provinsi Sumbar diwakili Kabid Pemberdayaan Masyarakat Suryadi Boy, Kepala BNN Payakumbuh Riki dan anggota Muspida, menyematkan PIN anti narkoba kepada sejumlah perwakilan elemen masyarakat. Dari kalangan wartawan diterima Ketua Balai Wartawan Luak Limopuluah Dodi Sastra. Sejak saat itu, kampanye Payakumbuh bebas

Narkoba harus lebih disosialisasikan ke tengah masyarakat, ajak Walikota Riza Falepi dan Ketua DPRD Wilman Singkuan. Walikota mengaku, siap mati untuk memberantas narkoba di kota ini. “Saya siap mati demi memberantas narkoba di kota ini,” tegasnya. Walau begitu, ajak Riza, dukungan seluruh elemen masyarakat sangat diperlukan, dimulai para orang tua di lingkungan terkecil, kemudian tokoh masyarakat, tigo tungku sajarangan. Sebelumnya, Ketua DPRD Wilman Singkuan, dan Kepala BNN Payakumbuh Riki Yanuafri, menyebuutkan, narkoba merupakan musuh paling besar untuk semua kalangan. Pemerintah, organisasi, dan masyarakat harus diikutkan seluruhnya untuk melawan peredaran narkoba ini. Narkoba merusak sistem tubuh, sistem sosial, sistem ketentraman masyarakat. Banyak nyawa telah melayang akibat penyalahgunaan narkoba. BNN Payakumbuh telah menempuh segala cara untuk memerangi dan membersihkan Payakumbuh dari bahaya narkoba. Kampanye anti narkoba, Payakumbuh Bebas Narkoba dilakukan dengan kegiatan-kegiatan terpusat, terarah, dan terorganisir sehingga bisa menyentuh semua kalangan masyarakat Kota Payakumbuh. Informasi yang diperoleh, Pesta seni budaya itu, melibatkan instansi dan lembaga pemerintah dan komunitas seni serta masyarakat umum. Di antara lomba yang diadakan, lomba tari minang kereasi, parade band. Sementara, malam harinya diadakan dendang pantun dan lagu (kim) dengan menyediakan door prize, juga hadiah utama sepeda motor. (h/zkf)

PBVSI Payakumbuh Punya Beban Pertahankan Emas PAYAKUMBUH, HALUAN — Cabang olahraga bola voli, dalam kiprahnya selama mengikuti Porprov Sumatera Barat, baru pertama kali mengukir sejarah emas pada Porprov XI/2010 lalu. Tim bola voli indoor puteri Payakumbuh sukses meraih emas buat kontingen Payakumbuh, Sementara, tim bola voli pantai putera, juga sukses merebut medali, meski berbuah perunggu. Menghadapi Porprov Sumbar XII/2012 yang akan berlangsung di Kabupaten Limapuluh Kota, Desember nanti, PBVSI ditantang Koni Payakumbuh untuk mempertahankan prestasi emas tersebut. “Kita siap mengukir emas, tapi sejumlah kendala masih menghadang PBVSI menyiapkan tim terbaiknya,” ungkap Eri Ayah, pengurus PBVSI bersama sejumlah pelatih bola voli, saat Tim Munev dipimpin Ketua Umum Koni, Drs. Yunir Yalri meninjau latihan bola voli, di lapangan Kuibu Gadang, Minggu.

Yanuar Buyung, Yose dan Yayuk, tiga pelatih senior yang membidani tim bola voli indoor/ bola voli pantai putera dan tim puteri itu, menyampaikan, persoalan lapangan yang kurang memadai. Lapangan bola voli pantai, disebut kedua pelatih, tidak punya pasir pantai, sehingga sulit bagi pemain untuk mengembangkan kemampuan teknisnya. “Bagaimana meraih emas, kalau lapangan bola voli pantai tidak berpasir,” sebutnya. Untuk mendatangkan pasir laut dari Kota Padang ke Payakumbuh, disebut Eri Ayah butuh dana yang cukup besar. Karena, untuk menimbun lapangan yang ada dengan pasir, butuh pasir pantai lebih kurang 30 truk Fuso. Sementara, PBVSI tak punya dana untuk hal tersebut. Tahun sebelumnya, PBVSI Payakumbuh sudah punya lapangan pasir, tapi saat berlangsungnya iven pacu kuda di Kubu Gadang, tahun lalu, pasir di lapangan bola voli itu diambil untuk meratakan

lintasan kuda. Peluang Payakumbuh merebut medali dari tim bola voli pantai, dikatakan, cukup terbuka lebar. Sementara, untuk tim bola voli indoor, untuk kembali meraih emas, masih fifty-fifty. “Kita belum berani sesumbar untuk meraih emas. Tapi, target empat besar atau semi final, harga mati yang harus diperjuangkan. Kalau sudah masuk empat besar, kita baru bicara emas,” tegas Yanuar Buyung dan Yose. Menanggapi sejumlaI kendala PBVSI tersebut, Ketua Koni Payakumbuh Yunir Yalri, akan membicarakan persoalan itu dalam rapat pengurus bersama pihak Dinas Pariwisata Pemuda Olahraga Payakumbuh. “Tidak hanya bola voli, beberapa cabang lainnya juga mengalami persoalan yang sama, prasarana olahraga. Walau begitu, kita tetap mendorong setiap cabor untuk tak patah semngat dalam menjalani persiapan, guna memenuhi target emas yang dicaangkan,” sebut Yunir. (h/smt)

>> Editor : Dodi Nurja

>> Penata Halaman : Irvand


20 WANITA DAN KELUARGA

SENIN, 15 OKTOBER 2012 M 29 DZULQAEDAH 1433 H

Susahnya Punya Pasangan Posesif

Resep Ayam Goreng Krispy

Apakah kekasih atau suami Anda selalu memiliki rasa ingin tahu soal aktivitas keseharian? Misalnya, ia selalu melontarkan banyak pertanyaan secara detail, dari mana, pergi sama siapa, ngapain saja, jam berapa, dan pertanyaan sejenis yang mengganggu telinga. Jika iya, boleh jadi pasangan Anda termasuk tipe yang posesif. “Posesif adalah suatu sikap yang dimiliki seseorang untuk mengontrol atau mendominasi sesuatu atau seseorang. Atau, sikap membatasi ruang gerak seseorang, biasanya terhadap pasangan,” kata Psikolog dari Universitas Islam Bandung, Ice Shofiyyatulloh. Ciri-ciri orang posesif di antaranya selalu memiliki rasa ingin tahu aktivitas pasangan, dan selalu melontarkan banyak pertanyaan

yang bisa membuat pasangan merasa terinterogasi. “Pasangan juga cenderung banyak mengatur, membatasi ruang gerak Anda hingga tidak memiliki kebebasan bersikap, bertindak, berkehendak dan berperilaku,” tambah Konsultan Psikolog di Panti Rehabilitasi Narkoba Inabah II Putri Panjalu, Ciamis, Jawa Barat itu. Posesif juga ditandai dengan sikap cemburu amat tinggi. Sehingga, tidak boleh ada orang lain dalam kehidupan pasangan, kecuali dirinya. Ice menuturkan, sikap posesif bisa muncul karena takut kehilangan pasangan yang dicintainya. Bisa juga muncul karena rasa cinta yang teramat besar hingga berkembang ke arah rasa ingin memiliki. “Rasa ingin memiliki yang terlalu besar itulah yang berkembang menjadi posesif,” ujarnya. Potensi perilaku posesif biasanya muncul di awal membina hubungan, baik pacaran atau pernikahan. Ini sebetulnya sebagai bentuk rasa mencintai, tetapi reaksinya berlebihan karena takut kehilangan. “Orang bisa menjadi sangat posesif apabila dalam dirinya memiliki rasa kurang percaya diri. Ia merasa takut dan khawatir apa yang dimilikinya akan hilang dan menjadi milik orang lain,” jelas Ice.

KONSULTASI KEUANGAN Diasuh oleh:

MUINA ENGLO (Pengusaha Otomotif, Pemimpin Ford Padang)

Sikap posesif, tambah dia, bisa juga terjadi akibat trauma masa lalu. Misalnya, pernah mengalami kegagalan membangun hubungan, sehingga ia cenderung membuat aturan sendiri ketika membina hubungan baru. Kesenjangan sosial, ekonomi, maupun fisik bisa juga menyebabkan sikap posesif. Ambil contoh, memiliki pasangan yang jabatannya lebih tinggi, gajinya lebih besar, atau secara fisik pasangan jauh lebih sempurna dibandingkan dirinya. “Orang posesif pasti mengaku sangat mencintai pasangannya. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa posesif itu bentuk rasa cinta pada pasangan,” kata Ice. Hanya saja, rasa cinta yang dimiliki telah membelenggunya pada ketidakbebasan. Padahal cinta dan kebebasan adalah dua hal yang harus saling melengkapi. Cinta tanpa kebebasan justru membawa kesengsaraan. “Orang posesif telah menciptakan belenggu untuk dirinya sendiri juga bagi orang lain. Cinta demikian tak akan membawa kebahagiaan, dia juga tak merasa nyaman, damai dan tentram,” katanya. Tidak sedikit sikap posesif berujung pada hancurnya sebuah hubungan. “Sebenarnya hanya Tuhan yang berhak untuk memiliki hak posesif itu, di mana kita mesti mengikuti aturan-aturan-Nya, menjauhi larangan-Nya, serta wajib menyembah-Nya. Bila tidak, maka kita akan mendapat ganjaran-Nya,” tandas psikolog berbusana muslimah ini. (h/she)

Menghadapi Pasangan yang Kasar Bahan-Bahan Ayam Goreng: 2 sdm minyak goreng 1 sdt garam 1 sdt gula pasir 2 putih telur, untuk bahan pencelup 1 sdm air jeruk nipis 1 ekor ayam, potong 8 bagian Bumbu Ayam Dihaluskan: 1 sdt ketumbar, sangrai 1 cm jahe 3 sdt cabai bubuk (optional) 1 sdt merica 3 siung bawang putih 3 butir kemiri, sangrai Bahan Tepung Untuk Pelapis Ayam: 200 gr tepung terigu 1 sdt soda kue 1/8 sdt ketumbar bubuk 1/8 sdt pala bubuk 1 sdt garam ½ sdt merica bubuk 20 gr tepung maizena 20 gr tepung beras 1 sdt cabai bubuk jika perlu Cara Membuat : 1. Lumuri ayam dengan air jeruk nipis, lalu sisihkan. 2. Panaskan minyak goreng dalam wajan, lalu tumis bumbu halus hingga tercium bauharum, tambahkan garam dan gula, aduk sampai bumbu ayam goreng matang. 3. Masukkan ayam, masak sampai berubah warna. 4. Tutup wajan dan ungkep ayam hingga air mengering 5. Angkat lalu tiriskan. 6. Tepung : campur tepung terigu, soda kue, ketumbar bubuk, tepung maizena, tepung beras, pala bubuk, garam, merica bubuk dan cabai bubuk, aduk hingga tercampur rata, sisihkan. 7. Kocok putih telur hingga berbusa. 8. Bersihkan bumbu-bumbu yang menempel pada ayam 9. Celupkan ayam ke dalam kocokan putih telur, lalu gulingkan pada tepung pelapis. 10. Ulangi lagi proses ini sekali lagi atau sesuai selera 11. Simpan ayam dalam lemari es selama ± 1 jam agar tepung menempel dengan sempurna. 12. Panaskan minyak goreng yang banyak dalam wajan di atas api besar 13. Masukkan ayam berbalut tepung, goreng hingga berwarna kuning kecoklatan, angkat, tiriskan dan sajikan. ***

MESKIPUN menyadari hubungan dengan kekasih sudah tidak sehat, Anda sulit melepaskan diri darinya. Tiap kali putus, Anda langsung kehilangan dan merindukan kehadirannya kembali. Padahal, saat bersama selalu terjadi pertengkaran. Di saat emosi tinggi, ia kerap memaki Anda, bahkan pernah memukul. Anda pun kerap membalas dengan makian. Namun, jika tidak sedang marah, kekasih sangat perhatian dan romantis. Anda ingin bisa mengakhiri semua ini, namun Anda tak yakin bisa menemukan pria lain yang mencintai Anda begitu dalam. Menurut Konsultan Monty Satiadarma, Anda tergolong penyandang sindrom Stockholm, suatu bentuk sindrom pada diri individu yang tidak mampu melepaskan diri dari rasa terbelenggu. Hal ini dilandasi oleh rasa ketidakberdayaan, dan sering kali juga disertai oleh bentuk ketergantungan. Hanya ada satu cara untuk mengubah kondisi ini, yaitu mengubah sikap ketidakberdayaan Anda. Tentu saja Anda harus menghadapi risiko tindakan pemberdayaan. Risiko terkecil adalah terjadinya kesenjangan emosi dengan kekasih yang akan

kian melebar. Karena, pada hakikatnya kekasih menikmati pola hubungan emosi dengan Anda, ia bisa memperlakukan diri Anda dengan kasar. Sebaliknya, Anda juga menikmati perlakuan kasar dari dirinya, karena romantisisme akan kian Anda rasakan ketika membandingkan dengan pola kasarnya. Risiko yang lebih besar ialah menghentikan kelangsungan hubungan dengannya. Tentu Anda tidak akan mengalami kembali perlakuan kasar, termasuk romantisismenya. Namun, selama Anda tidak mengubah sikap Anda sendiri, kalaupun hubungan dengannya berakhir, Anda akan mencari pasangan yang serupa dengannya, dengan perlakuan yang kasar juga. Karena, pada dasarnya Anda sendirilah yang memperkenankan dirinya berlaku demikian dan memperkenankan diri Anda diperlakukan demikian. Sedangkan menurut Konsultan Irma Makarim, saat ini Anda sudah cukup memahami hubungan Anda dengan E sudah tak sehat lagi. Dalam keseharian, emosinya yang begitu tinggi telah menciptakan suasana penuh pertengkaran, bahkan sesekali mengarah pada tindak kekerasan.

Perlu Anda sadari, kebiasaan kekasih saat ini adalah cerminan dari perilakunya saat mendatang. Walaupun sesekali kekasih bersikap baik dan romantis, kemungkinan besar Anda akan mendapatkan kehidupan yang diwarnai pertengkaran dan kekerasan, bila meneruskan hubungan ini. Pikirkan dengan matang apakah kehidupan seperti ini yang Anda inginkan. Lihat pula kemampuan Anda untuk bisa menerima perlakuan kekasih yang emosional. Kemungkinan kekasih untuk mengubah perilakunya sedikit sekali, karena pada umumnya perilaku seseorang tidak akan berubah, kecuali datang dari dirinya sendiri. Jadi, jangan mengaburkan cinta dengan keinginan kekasih untuk menguasai Anda. Seseorang yang mencintai Anda tidak akan menyakiti hati Anda. Bila Anda menganggap diri Anda cukup berharga, tentu Anda akan menolak perlakuannya. Lebih baik Anda tidak membuang waktu bersama orang yang kasar kepada Anda. Hargailah diri Anda sendiri dan tak perlu menggantungkan kebahagiaan Anda pada orang lain. Diri Anda sendiri yang sepatutnya menentukan kehidupan dan pasangan seperti apa yang Anda inginkan. (h/fmn)

Minus Setiap Bulan Bu Muina, Setiap bulan saya selalu merasa minus keuangan. Padahal rasanya dengan gaji Rp3 juta di Kota Padang ini, cukuplah bagi orang yang lajang seperti saya. Saya ingin menabung, tapi selalu saja loss setiap bulan. Pengeluaran saya terbanyak untuk makan, kredit motor, laundry, bensin motor, pulsa dan kos rumah. Berapa idealnya masing-masing pengeluaran itu ya Bu? Saya ingin bisa menabung Rp500 ribu setiap bulannya. Terimakasih Santi, Padang Jawaban: Dear Santi di Padang, Santi, sebagai lajang di kota Padang seperti pengakuan Santi harusnya Rp 3juta lebih daripada cukup bukan minus. Meski demikian ukuran cukup atau tidaknya berapapun uang yang kita miliki sangat tergantung pada CARA KITA me-manage uang kita. Dengan penghasilan Rp 3juta di kota Padang , Santi sebenarnya bisa menabung lebih banyak lagi jika Santi bisa memilih smart mengatur uang penghasilan Santi. Misalnya pilih tempat kost nyaman yang lebih ekonomis ; pilih makan tidak harus makan yang mahal – mahal setiap hari karena tujuan utama makan bukanlah pada kepuasan lifestyle melainkan pada kebutuhan tubuh untuk hidup. Kredit motor tentu sudah dipilih sesuai dengan kemampuan bayar Santi ; laundry juga bisa dipilih yang kilo-an yang sekarang banyak tersebar di sekitar rumah – rumah kita, tentu saja tidak harus branded kecuali pakaian yang kita cuci itu mahal dan membutuhkan dry clean atau perawatan khusus ; bensin motor tentu tidaklah terlalu mahal karena motor – motor terbaru saat ini menawarkan teknologi irit bahan bakar ; pulsa juga bisa di-manage sesuai kebutuhan, biasanya kalau tidak bisa dimanfaatkan secara baik, biaya pulsa memang boros, Santi bisa memilih paket murah yang ditawarkan oleh provider – provider. Miliki 1 (satu) no fix yang dibutuhkan untuk komunikasi rutin ( identitas diri) dan no lain disesuaikan dengan paket yang disediakan provider, misalnya jika memiliki BB, Santi bisa memilih paket full atau paket gaul sesuai kebutuhan, kalau untuk menelpon yang tidak membutuhkan identitas diri, Santi bisa memakai kartu telpon yang berbiaya murah. Mengenai idealnya pengeluaran, lakukan saja SMART SPENDING yakni membelanjakan uang sesuai dengan prioritas kebutuhan dan yang masih bisa diirit dengan cara lebih smart yakni dengan melihat program – program membelanjakan uang pada barang yang sedang promo ( beli bukan karena promo-nya melainkan karena sangat membutuhkannya ; promo merupakan nilai tambahnya ) seperti contoh pada alinea di atas. Prinsipnya adalah Santi harus cerdas memilah mana kebutuhan yang harus dipenuhi , mana kebutuhan yang sebenarnya masih bisa diabaikan (biasanya karena lifestyle) dan menahan diri terhadap kebutuhan yang hanya semata – mata pemenuhan lifestyle. Dengan demikian, Santi pasti bisa menabung lebih banyak lagi, bukan hanya Rp 500 ribu/ bulan. Setelah Santi mampu menabung lebih banyak lagi, tabungan Santi idealnya harus ditumbuh kembangkandibangkan dengan bisnis yang sekarang banyak tersedia tanpa harus membutuhkan kehadiran Santi. Selain itu, Santi yang berpenghasilan Rp 3juta di kota Padang ini tentu bukan wanita dengan karir biasa –biasa saja, nah Santi bisa tingkatkan kinerja Santi menjadi jauh lebih baik lagi sehingga karir Santi meningkat, dengan sendirinya penghasilan Santipun meningkat. Dengan penghasilan yang meningkat ditambah dengan tabungan yang ditumbuhkembangkan, maka pada usia mapan nanti, Santi akan menikmati hidup yang lebih baik lagi. Itulah impian setiap orang yakni memiliki passive income. Sukses Selalu. MUINA ENGLO dan Team FORD PADANG

Tanda-tanda Hubungan Buruk KETIKA jatuh cinta, Anda tidak bisa prediksi apakah itu baik atau hubungan yang buruk. Anda hanya menjalani dan menikmati hubungan dengan pasangan baru Anda. Biasanya awal hubungan, sifat asli dari pasangan tidak kelihatan namun seiring berjalannya waktu, sifat-sifat asli itu akan kelihatan dan bisa membuat hubungan Anda buruk. Berikut ada 5 tanda umum hubungan buruk yang dikutip dari boldsky. Egois Bila pasangan Anda egois, yang selalu berbicara tentang dirinya, tentang yang dia suka dan tidak dia sukai, itu adalah tanda jelas dari hubungan yang buruk. Mendominasi Banyak wanita yang suka berkencan dengan pria menodminasi. Namun, berjalannya waktu, dominasi ini membuat Anda frustrasi dan terjebak. Dalam hubungan, keduanya harus diperlakukan

sama dan dominasi tidak boleh melebihi batasnya. Tidak menghargai Anda Ketika Anda mulai berkencan, pasangan Anda baik dan memberikan banyak perhatian. Tapi banyak pasangan yang mengeluh pasangan mereka tidak menghargai mereka seperti sebelumnya. Hal ini dapat disebabkan kurangnya minta atau cinta. Kekerasan Ketika pasangan Anda mulai mengambil kendali atas hidup Anda, Anda harus waspada. Begitu dia mulai mengendalikan Anda, menjadikan Anda bonekanya, itu pertanda hubungan yang buruk. Banyak hubungan yang gagal Seseorang dapat memiliki hubungan 2-3 yang berhasil di masa lalu. Tapi jika semua berakhir dengan cara yang sama, Anda harus mempertimbangkan hal itu sebagai tanda hubungan yang buruk. (h/vvn) >> Editor : Atviarni

>> Penata Halaman : Rahmi


SENIN, 15 OKTOBER 2012 M 29 DZULQAEDAH 1433 H

Serambi Mekah

PADANG PANJANG

21

DUET SUIR SYAM – EDWIN

Laksanakan Pembangunan Secara Terarah PADANG PANJANG, HALUAN — Mimpi Walikota Padang Panjang duet Suir SyamEdwin untuk mewujudkan visi dan misinya menjadikan kota berhawa sejuk sejak awal kepemimpinannya menjadi maju dan berkembang semakin tampak nyata. Termasuk menjadikan daerahnya jadi tujuan wisata di Sumatera Barat. Semua bisa diwujudkan dengan kegigihan dan keringatnya “menggaet dana” yang di carinya di berbagai kementerian di pusat, selama dua periode kepemimpinannya sebagai Walikota di bumi Serambi Mekah. Justru itu adanya anggapan walikota selalu di Jakarta memang ada benarnya, namun itu dilakukan untuk memperjuangkan Padangpanjang di pusat. Bahkan hasil jerih payahnya menjelang akhir masa pengabdiannya memimpin kota yang akan berulang tahun ke 222 pada 1 Desember 2012, percepatan pembangunan infra struktur, pendidikan dan kesehatan terus saja digalakkan. Sehingga kota kecil langganan Piala Adipura dan selalu disinggahi Piala Wahana Tata Nugraha ini telah berubah menjadi kota tujuan wisata, tujuan pendidikan, tujuan pengobatan dan tujuan kuliner. Kepala bagian Humas Padang Panjang Ampera Salim kepada wartawan, Jumat mengatakan, program pembangunan itu dilaksanakan secara terarah sesuai skala prioritas dan bertahap. “Setelah mengupayakan infra sturuktur, dilanjutkan dengan program kesehatan dan pendidikan tanpa mengabaikan pengisian Padangpanjang kota Serambi mekah,” kata Ampera Salim Sedangkan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, pendidikan di Padang Panjang berbasis ICT (Information and communication technology) serta menuntaskan wajib belajar 12 tahun, semua jenjang pendidikan dilaksanakan secara gratis, artinya sekolah “perai”. Tak mengherankan jika hampir setiap lomba bidang pendidikan di tingkat nasional, Padangpanjang tetap saja membukukan prestasi gemilang. Kecuali itu, di bidang kesehatan Suir Syam juga menggagas RSUD bertaraf internasional dan berobat gratis juga untuk seluruh warganya. “Namun demikian pasien yang datang kini justru lebih banyak dari luar kota karena tingkat kesehatan masyarakat sudah jauh membaik, lantaran di kota Padangpanjang juga melakukan penertiban rokok,” katanya lagi Hal itu pulalah yang menghantarkan pemimpin yang merakyat ini, jadi pembicara di Myanmar bulan Juni lampau, yang difasilitasi WHO. Dalam waktu dekat Oktober dan November 2012 ini, Suir Syam juga akan jadi pembicara manejemen

kesehatan yang diciptakannya di New York, Amerika Serikat dan Melbourne, Australia. Semuanya atas biaya WHO. Di bidang ekonomi, walikota yang gigih mengupayakan peluang kerja untuk generasi muda ini, juga berupaya keras menjadikan kota itu sebagai salah satu kota sentra industri kulit terbesar di Pulau Sumetera. Dan pada tahun 2011 kegiatan yang berkaitan dengan pengembangan industri kulit ini, mulai diarahkan kepada sektor industri hilir kulit (produ-produk kulit) dengan tidak meninggalkan indutri hulu kulit (industri penyamakan kulit). Sedangkan di bidang pariwisata dokter yang terjun ke dunia politik ini, telah berhasil menjadikan kota kecil itu menjadi kota wisata keluarga terbesar di Sumatera dan termoderan. Ini semua melalui tangan dingin Nelson Septiadi sebagai investor yang mau berinvestasi di Padang Panjang dengan mejadikan Minang Villige mejadi Minang Fantasi Island (Mifan). Di tahun keempat (2012) kepemimpinan Suir Syam, realisasi seluruh misi tersebut telah hampir mencapai anggka 100%. Tentu untuk mewujudkan misi tersebut jelas dibutuhkan komitmen dan konsisten dari seluruh stackeholder dari penyelenggara daerah dalam mengimplementasikan visi kota, “Terwujudnya Masyarakat Kota Padang Panjang yang Maju, Makmur, dan Islami” yang telah dirumuskan dalam berbagai dokumen perencanaan pembangunan bersama DPRD dan Muspida setempat. Kini kata walikota yang selalu memandang bawahannya sebagai saudara itu, Padang Panjang tidak lagi menjadi kota persinggahan, namun sudah menjadi kota tujuan wisata. “Keadaan tersebut diketahui dari jumlah pengunjung dan pertumbuhan para pedagang yang ada,” katanya. Ramainya pengunjung ke Kota Padang Panjang itu terlihat di saat pagi hari hingga sore dan bahkan sampai malam hari terutama dimusim libur, dan ini diiringi dengan pertumbuhan pedagang yang juga terlihat signifikan. Untuk itu, walikota yang bersahaja dan selalu tampil dengan senyum ini, juga berharap agar keadaan tersebut bisa dipahami oleh seluruh lapisan masyarakat, terutama pedagang di pasar, sehingga kesejahteraan masyarakat bisa lebih meningkat dari yang sekarang. “Jika ada kemauan kita untuk maju tentu harus kita upayakan bersama, sehingga hal itu bisa terwujud. Apa lagi melihat peluang yang ada saat ini, tangkaplah peluang positif yang ada saat ini untuk kemajuan kita bersama,” kata suami Ny. Hj.Ellya Warni itu menghimbau (h/one)

MABIT — Siswa SMP 2 Padang Panjang mengikuti program Mabit (Malam Bina Iman dan Taqwa) yang berlangsung sepanjang malam Sabtu-Minggu dinihari.

TIAP SABTU MALAM

SMPN 2 Gelar Mabit untuk Bina Mental PADANG PANJANG, HALUAN — SMP Negeri 2 Padang Panjang menyelenggarakan Malam Bina Iman dan Taqwa (Mabit) setiap hari Sabtu malam sebagai program pembinaan karakter. Program ini diselenggarakan bekerjasama dengan Diniyyah Traing Centre (DTC) Padang Panjang. Wakil Kepala SMP 2 Bidang Kesiswaan, Ermiyanto menjelaskan kepada Haluan, Sabtu (13/10), program Mabit ini berupa pembinaan mental keagamaan dengan metoda ceramah, diskusi serta praktik ibadah yang dilaksanakan di sekolah.

Untuk itu anak-anak menginap di musala sekolah. Konsumsi anak disediakan serta dibiayai sekolah dan tidak sepeserpun dibebankan kepada orangtua siswa. Kegiatan berlangsung mulai pukul 17.00 WIB Sabtu petang sampai tengah malam. Sekitar pukul 03.00 WIB Minggu dinihari anak-anak dibangunkan untuk melakukan shalat Tahajud dan membaca Al-Quran. Setelah shalat Subuh dan Kultum (Kuliah Tujuh Menit) semua peserta mengikuti jalan santai menyongsong matahari terbit. Selanjutnya, pulang ke rumah masing-masing.

Kegiatan ini dilakukan dengan bimbingan para guru di bawah kordinator guru agama Jabardin dan bekerjasama dengan DTC. Narasumber Sabtu lalu (13/10) dari DTC ustad Zikri dan Surya Gunawan dari Kauman Muhammadiyah diikuti oleh seluruh anak laki-laki Kelas VII. Mabit tahun 2012 ini telah berlangsung empat kali kegiatan dan direncanakan enam angkatan. Kegiatan dimulai dengan peserta setiap angkatan, seluruh anak laki-laki Kelas IX, dilanjutkan pekan berikutnya seluruh anak perempuan Kelas IX. Demi-

=

RUMAH

JUALATAUSEWARUKO2LT Jl.Veteran,LB.5x20,LT.5x26, Telp.1Line,Listrik3500W, PDAM.Hubungi: 085267549900 RUMAH DIJUAL:Rumah dengan 3 Kamar tidur. 2 Kamar mandi, Air PDAM, Garasi, Ada halaman, PLN. Luas Tanah 144 M2 (12m x 12m). Tanpa Perantara Jln.. Ambacang No. 385 Perumnas 4, Indarung. CP085263 286 242 (RULLY) =

=

STNK A.N M.RIDHO AZIZ DAN STNK PLAT BA. 6373 BP, HILANG DARI MUTIARA OUTIH SAMPAI PERUM SINGGALANG. BAGI YANG MENEMUKAN HARAP LAPOR KE POS POLISI TERDEKAT

LOWONGAN

MAU SEHAT CARA ALAMI D A N M E N Y E NANGKAN. Dicari yang SERIUS mau turun atau naik berat badan, yang bermasalah dengan kulit atau kesehatan. Hub. Sekarang 08127315842 ( KIKI )

=

LOWONGAN

DIBUTUHKANSEGERA: Tukang masak , Perempuan,Gaji Tinggi. Hubungi Hongkong Medistra Padang. HP 081311525950

=

LOWONGAN

DIBUTUHKANSEGERA: Karyawati yang bisa Mandiri, Gaji tinggi. Hubungi: Hongkong Medistra Padang. HP 081311525950

=

TANAH DIJUAL : Sebidang Tanah sudah punya Sertifikat, Luas 4.080 M, terletak disamping SMPN 1 Talang Babungo. Hub : Marlin Malelo dialamat diatas

kian seterusnya Kelas VIII dan Kelas VII, hingga seluruh anak mendapat giliran dalam kelompok terpisah bergantian antara laki-laki dan perempuan. Dikatakan oleh Ermiyanto, program ini sepenuhnya dibiayai dengan dana program RSBI (Rintisan Sekolah Berstandar Internasional) dengan alokasi dana Rp5.250.000,-. Diungkapkannya, dari 19 SMP RSBI di Sumatera Barat, hanya SMP 2 Padang Panjang yang melaksanakan kegiatan Mabit ini sebagai program pembinaan karakter dan telah berlangsung sejak 2011 lalu. (h/dds)

= RUMAH DIJUAL CEPAT, RUMAH DI BUKITINGGI (BUTUH UANG) LUAS BANGUNAN 131 M2, LUAS TANAH 147 M3. DALAM KOMPLEKS, SUMUR BIR (TIDAK KERING WALAUPUN KEMARAU), ADA GARASI, LANTAI KERAMIK, SHM, 3 KAMAR TIDUR, 2 KAMAR MANDI, 1300 WATT, LOKASI STRATEGIS DEKAT JAM GADANG DAN NGARAI SIANOK. ALAMAT DIPANGANAK MANDIANGIN KOTO SELAYAN, BUKITINGGI HARGA 640 JUTA (NEGO) 085356958595

>> Editor : Atviarni

>> Penata Halaman: Rahmi


22 FIGURA

SENIN, 15 OKTOBER 2012 M 29 DZULQAEDAH 1433 H

Demi Gigi, Titi Sjuman Hindari Es Krim AKTRIS Titi Sjuman mempunyai pengalaman buruk dengan gigi, sehingga ia berusaha menghindari es krim demi menjaga kesehatan giginya. “Aku paling sensitif kalau makan es krim. Pas minum air es juga itu rasanya nggak enak banget,” ungkap Titi

saat ditemui di Senayan City, Jakarta, Sabtu (13/ 10). Selain menjaga diri dengan menghindari minuman es, istri musisi Wong Aksan itu juga rutin periksa ke dokter gigi. Semua ia lakukan demi mencegah kemungkinan buruk tentang giginya. “Ke dokter gigi tiga bulan sekali. Masalah gigi biasanya karang gigi,” akunya. Bintang film Rayya itu tak ingin pengalaman buruk mengenai masalah gigi menimpa anaknya, sehingga ia memberi contoh kepada sang anak agar rajin menggosok gigi. “Anak aku kontrol untuk kumur habis makan, sikat gigi sebelum tidur. Mulai dari hal yang simpel saja. Kita juga melakukan apa yang kita suruh ke anak. Kasih contoh ke mereka, aku sikat gigi juga,” tandasnya. (h/inl)

Meisya Ingin Segera Naik Haji BINTANG sinetron Meisya Siregar merasakan pengalaman religi yang luar biasa pasca-umrah beberapa waktu lalu. Hal itu membuatnya tertarik untuk segera pergi haji ke Tanah Suci, Mekkah. “Ya sejak umrah waktu itu, karena semua orang pasti kalau habis umrah, kalau ada rezeki, masih sehat dan kuat pinginnya haji,” terang Meisya saat ditemui di Senayan City, Jakarta Pusat, Sabtu (13/10). Namun perempuan kelahiran

Bandung, Jawa Barat, 13 April 1979 silam itu merasa masih banyak kesibukan saat ini, sehingga belum ada rencana dalam waktu dekat ini. Istri dari musisi Bebi Romeo itu ingin menabung terlebih dahulu agar semua dapat dipersiapkan dengan matang. “Kalau masalah waktu, harus disempat-sempatin. Yang penting di sini dulu. Niat dulu, bayar DP buat tahun depan Alhamdulillah,” pungkasnya. (h/inl)

Tria ‘The Changcuters’ Menikah VOKALIS band The Changcuters, Tria dipastikan

menikahi pujaan hatinya, Dhatu Rembulan, Sabtu (13/

10). Akad nikah mereka pun bakal digelar di Temanggung, Jawa Tengah. “Iya benar, akadnya nanti siang jam 12.00,” ujar manajer The Changcuters, Asik saat dihubungi lewat telepon, Sabtu (13/10). Asik mengungkapkan Tria memilih Temanggung karena kota tersebut merupakan tanah kelahiran Dhatu. Tria pun langsung menuju ke sana setelah tampil bersama bandnya di Probolinggo. “Asalnya Dhatu kan dari Temanggung. Lagipula sekalian aja, kemarin abis konser di Probolinggo,” ucapnya. “Kesepakatan dua belah pihak keluarga, akhirnya nikahnya sekarang saja,” lanjutnya. (h/dtc)

LAPORAN KHUSUS PENARIKAN UNDIAN SIKOCI TAHAP II TAHUN 2012

Bank Nagari Sukses Dukung Pengembangan Ekonomi Sijunjung S

EBAGAI bank daerah, Bank Nagari memiliki peranan penting dalam progres pembangunan di Sumatera Barat. Melalui berbagai sistem yang dilakukan dan metode penarikan minat masyarakat selaku nasabah dalam sirkulasi keuangan, Bank Nagari terus berusaha menjadi bank terbaik. Terbukti sebesar 30% pengucuran dana atau share terbesar dari 27 bank yang ada di Sumatera Barat berasal dari Bank Nagari. Penarikan Undian Sikoci

Bank Nagari tahap II wilayah III dilakukan di Kantor Cabang Bank Nagari Sijunjung dengan peserta undian sebanyak tujuh cabang yakni Solok, Sijunjung, Sawahlunto, Koto baru, Pulau Punjung dan Muara Labuh serta Alahan Panjang yang dilaksanakan Sabtu (13/10) kemarin. Undian yang memperebutkan hadiah utama berupa satu buah mobil Avanza dan tujuh buah Yamaha Mio J untuk tujuh cabang Bank Nagari serta uang tunai puluhan juta rupiah, itu ter-

PENYERAHAN secara simbolis kunci mobil Toyota Avanza dari Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin kepada Kacab Bank Nagari Restu Wirawan untuk diberikan kepada pemenang Budi Febrian Wijaya, nasabah BN Kanca Solok.

laksana dengan meriah dan penuh partisipasi dari masyarakat. Sebelum penarikan Undian Sikoci dilakukan, terlebih dahulu dilaksanakan jalan santai dengan peserta dari seluruh kalangan yang berjumlah sekitar 1.800 orang lebih. Jalan santai tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Sijunjung Yuswir Arifin, Wakil Bupati Muchlis Anwar, Dirut Bank Nagari Suryadi Asmi, DPRD Sijunjung, Kapolres Sijunjung AKBP Sugeng Riyadi dan Dandim 0310/SSD Letkol Inf Basuki HS dan seluruh SKPD di lingkungan Pemkab Sijunjung dan Nasabah Bank Nagari serta berbagai elemen masyarakat termasuk tokoh politik yang ada. Penarikan undian Sikoci Bank Nagari Cabang Sijunjung adalah yang ke 32. “Saya merasa senang sekali di penarikan undian kali ini. Sangat ramai dan meriah,” ujar dirut. Dikatakannya, bahwa posisi aset Bank Nagari hingga sekarang telah mencapai Rp14,9 triliun, dengan posisi kredit Rp10,5 triliun atau naik sebanyak 18,11 persen dari sebelumnya. Sedangkan dana simpanan masyarakat mencapai Rp 11,4 triliun yang

terdiri dari Giro Rp 3,4 triliun dan tabungan Rp 2,6 triliun serta deposito sebanyak Rp 4,9 triliun, sehingga hadiah undian Sikoci juga dinaikkan menjadi delapan unit, yaitu dua unit mobil X-Trail dan enam unit mobil Avanza. Direktur Kepatuhan Bank Nagari Yohannes menambahkan, bahwa dengan 27 bank di Sumatera Barat, Bank Nagari memiliki 30 persen share, yang membuat Bank Nagari menjadi salah satu bank terbesar di Indonesia. “Dengan 30 persen share, Bank Nagari menjadi sebuah bank yang besar, karena peranannya dalam mengelola uang dan pengembangan ekonomi kerakyatan,” tambah Yohannes. Pada penarikan undian Sikoci Bank Nagari yang dilaksanakan di depan kantor cabang Bank Nagari Muaro Sijunjung tersebut, hadiah utama sebuah mobil Avanza, diperoleh oleh nasabah Bank Nagari cabang Solok, Budi Febrian Wijaya, dan langsung diserahkan secara simbolis oleh Bupati Sijunjung Yuswir Arifin kepada Kepala Cabang Bank Nagari Solok, Restu Wirawan. Kepedulian Bank Nagari terhadap berbagai persoalan

DIRUT Bank Nagari Suryadi Asmi foto bersama dengan penerima beasiswa pendidikan yang diwakili salah seorang penerima. Total beasiswa yang diberikan berjumlah Rp110 juta. di tengah masyarakat seperti KUR di Bank Nagari Cabang penyaluran KUR dibanding Pendidikan, tidak diragukan Sijunjung, hingga bulan dengan cabang lainnya. lagi, selain penarikan undian Oktober ini, sudah mencapai Bupati Sijunjung Yuswir Sikoci, Bank Nagari juga angka yang fantastis, yakni Arifin mengharapkan, bahwa memberikan bantuan Rp21 miliar dengan melebihi dari kredit yang telah disalurpendidikan sebanyak Rp 110 target yang hanya Rp16 kan oleh Bank Nagari melalui juta untuk beasiswa. miliar, dan hal tersebut telah KUR tersebut, hendaknya Menurut Kepala Cabang membuat Bank Nagari mampu mendongkrak ekonomi Bank Nagari Sijunjung, cabang Sijunjung menjadi masyarakat di berbagai Muslim, untuk penyaluran bank yang tertinggi bidang. (h/adv) >> Editor : Nova Anggraini

>> Penata Halaman : Rahmi


SENIN, 15 OKTOBER 2012 M 29 DZULQAEDAH 1433 H

LINGKAR

Solsel Menuju Pelayanan Satu Pintu SOLSEL, HALUAN — Kantor Pelayanan Umum dan Perizinan Kabupaten Solok Selatan sedang merancang pembentukan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP). Kini, KPUP Solsel sudah melayani 31 jenis perizinan. Kepala Kantor Pelayanan Umum dan Perizinan (KPUP) Syamsurizal kepada Haluan, Jumat (12/10) mengatakan, KPUP akan segera berubah status menjadi PTSP. Rencana itu sehubung telah diterimanya surat dari Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia (mendagri) nomor 570/2263/SJ. Isi surat adalah agar kabupaten dan kota yang belum memiliki KTSP segera membentuk PTSP, dan Kabupaten Solok Selatan termasuk salah satunya. “Instansi yang bertujuan mewujudkan pelayanan prima di sektor pelayanan umum dan perizinan itu menyediakan wi-fi. Teknologi ini dapat digunakan pelanggan, ada ruang tunggu dan brosur mengenai standar pelayanan minimum, semua itu untuk membantu pelanggan,” katanya. Untuk meningkatkan pelayanan, KPUP terus mengadakan perubahan ke arah yang lebih baik dari waktu ke waktu, termasuk percepatan perizinan, seperti SIUP, TDP, TDI dan HO serta pengurusan izin lainnya. Untuk mengurus Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) dan Tanda Daftar Perusahaan (TDP) dari tiga hari menjadi satu jam kerja, sedangkan Tanda Daftar Industri (TDI) dan Izin Gangguan (HO) dari tujuh hari menjadi lima hari kerja. Untuk mengurus perizinan SIUP dan TDP bagi pengusaha baru tidak dikenakan biaya (gratis-red), namun untuk perpanjangan izinnya, pengurus tetap dikenakan biaya. Ia mengatakan, peran pemerintah kecamatan dan wali nagari sangat penting dalam menumbuhkan kesadaran kepada masyarakat tentang pentingnya perizinan. Dengan perizinan, usaha berstatus legal dan dapat dikembangkan dengan efektif. Tahun 2008 sampai April 2010, KPUP sudah menyumbangkan investasi daerah sebesar Rp32.275.328.000, sedangkan tahun 2011, KPUP memberikan nilai investasi Rp12.846.898.000. Pendapatan paling besar disumbangkan oleh Izin Mendirikan Bangunan (IMB) sebesar Rp20.706.250, sedangkan paling kecil diperoleh dari TDG. Ia berharap, besarnya PAD yang disumbangkan IMB, diharapkan masyarakat agar membayar IMB, sebab pemerintah mengembalikan dana tersebut dalam bentuk pembangunan fasilitas umum yang dinikmati bersama. Data September 2012, KPUP sudah melayani SIUP 410, TDP 256, TDI 17, TDG 12, HO 132, SIUJK 11, Izin prinsip 4, reklame 6, dan IMB 153. (h/col)

UKS SMPN 11 Solok Selatan Dinilai Provinsi SOLSEL, HALUAN — Usaha Kesehatan Sekolah Sekolah Menengah Pertama (UKS-SMP) Negeri 11 Solok Selatan dinilai tim provinsi dalam lomba UKS tingkat SMP se-Sumatera Barat. SMPN 11 Solok Selatan terletak di Kenagarian Abai Kecamatan Sangir Batang Hari Kabupaten Solok Selatan. Sekolah ini terhitung jauh dari pusat kabupaten di padang aro. Akan tetapi, berkat kerja keras kepala sekolah, staf dan para guru, dan dukungan dari komite beserta masyarakat setempat, sekolah ini setahap demi setahap membenahi sarana dan prasarana sekolah, terutama mempercantik lingkungan sekolah. Kepala sekolah SMPN 11 Solok Selatan Akmalu Rijal Putra kepada Haluan, Minggu (14/ 10) mengatakan, dinilainya sekolah yang ia pimpin dalam lomba UKS merupakan tanda bahwa sekolah itu mulai diperhitungkan, baik tingkat daerah maupun provinsi. “Kami akan terus berbenah memajukan sekolah dan meningkatkan kualitas lulusan. Hal ini, perlu dukungan pemerintah daerah dan masyarakat setempat. Program yang baik, kalau tidak mendapatkan dukungan dari semua pihak yang terlibat, maka belum tentu membuahkan hasil yang baik,” ucapnya. Ada empat orang tim penilai dari provinsi, didampingi kepala dinas pendidikan solsel fidel effendi beserta rombongan. Tim penilai menyatakan kekaguman, karena ada sekolah di ujung kabupaten yang demikian indah seperti SMPN 11 Solsel. Lingkungan sekolah dipenuhi taman bunga, pepohonan. Ketersediaan bak sampah dan keteraturan parkir. Pembangunan fasilitas itu melalui bantuan dinas pendidikan dan memberdayakan potensi yang ada di masyarakat untuk memikirkan dan membangun fasilitas sekolah demi kemajuan pendidikan. Indahnya suasana sekolah di SMPN 11 Solok Selatan, serasa di taman. Kondisi ini sesuai dengan motto yang tertuang dalam Trias UKS, yaitu pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan, dan pembinaan lingkungan kehidupan sekolah sehat. (h/col).

LOKASI sekolah SMPN 11 Solok Selatan.

Sarantau Sasurambi

SOLOK SELATAN

23

Pembangunan Pasar Muaralabuh Dilanjutkan SOLSEL, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Solok Selatan melanjutkan pembangunan pasar representatif Muaralabuh. Tahun ini, ada dua los dibangun, los ayam dan ikan dengan anggaran mencapai Rp1,1 miliar. Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Koperasi, Perindusterian, dan Perdagangan (Diskoperindag) Akhirman didampingi Kabid Perdagangan Ade Phaulina, Jumat (12/10) mengatakan, pasar representatif Muaralabuh merupakan pasar terbesar dan belum memiliki los ayam dan ikan. Oleh karena itu, Pemerintah daerah mengalokasikan anggaran Rp1,1 miliar melalui APBD kabupaten. “Tahun ini, Pemda menganggarkan Rp1,1 miliar untuk penambahan fasilitas pasar representatif Muaralabuh, yaitu pembangunan los ayam dan ikan,” katanya. Dua unit los itu dirasa perlu untuk dibangun seingga memudahkan masyarakat untuk mencari kebutuhan akan ayam dan ikan. “Pemisahan pembangunan

los ikan dan ayam, serta pemisahan dengan los buah dan sayur dimaksudkan agar masyarakat/ pembeli dengan mudah mendapatkan kebutuhan yang dicari dan memudahkan untuk pemantauan dan aspek sehat dan bersih,” tutur Ade. Rencananya, pasar representatif Muaralabuh tersebut dijadikan pasar percontohan. Untuk menuju pasar percontohan, sudah ada lahan pasar seluas 7 hektare lebih dimungkinkan untuk mengembangkan pasar. Master plan pasar terdiri dari dua bagian besar, bagian belakang digunakan sebagai tempat penjualan kebutuhan pokok, sementara bagian depan bakal dibangun sarana bermain anak berupa taman wisata dan kuliner. Butuh Rp1,8 miliar untuk pembangunan lokasi bermain dan kuliner. Modal yang besar mendatangkan manfaat yang besar. Pasalnya, jika konsep pasar terealisasi banyak peluang kerja yang diserapnya. Ujungujungnya, perekonomian masyarakat berkembang. Selain menambah pembangunan fasilitas pasar representatif Muaralabuh, saat ini juga sedang dilakukan kelanjutan pembangunan beberapa pasar nagari (desa adat) yang selama ini belum dimanfaatkan. Jumlah pasar tradisional adalah 27 unit dan sudah dimanfaatkan 19 unit pasar. Adapun delapan unit pasar di daerah itu yang belum bisa

UCAPAN SELAMAT — Wakil Bupati Solok Selatan Abdul Rahman memberikan ucapan selamat atas pelantikan Mukhlis, ST,S.Pd sebagai anggota DPRD Solsel, pengganti Yuzrizal Salta dari hasil PAW DPC Partai Bulan Bintang. dimanfaatkan masyarakat karena pembangunannya belum siap. Sarana pendukung pasar masih minim sehingga perlu dituntaskan secara keseluruhan. Demikian juga dengan akses jalan ke lokasi pasar yang belum memadai. “Delapan unit pasar tersebut, adalah Pasar Pakan

Selasa, Lubuak Gadang Timur, Sungai Penuh, Sungai Lambai, Bulantiak, Tanah Galo, Pinti Kayu dan Pulau Panjang,” katanya. Sarana pendukung yang belum tersedianya, seperti saluran air bersih, toilet, tempat sampah, dan lain-lain sehingga menim-

Permintaan Sapi Kurban Meningkat SOLSEL, HALUAN — Permintaan hewan kurban yang didatangkan dari luar daerah di Kabupaten Solok Selatan diperkirakan meningkat. Karenanya, Dinas Pertanian, Peternakan, dan Perikanan membentuk tim pengawas hewan kurban. Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pertanian, Peternakan, dan Perikanan Yul Amri didampingi Kabid Peternakan Yuherdi kepada Haluan, Jumat (12/10). “Permintaan sapi kurban di Solsel diperkirakan meningkat, dan kebanyakan sapi didatangkan dari luar daerah, seperti sapi dari Kabupaten Pesisir Selatan, Muko-Muko Provinsi Bengkulu, dan Lampung,”

ucapnya. Banyaknya sapi dari luar dikhawatirkan akan adanya membawa semacam penyakit sapi, atau sapi sakit yang akan disembelih. Oleh karena itu, Dispertanakkan segera meningkatkan pengawasan sapi kurban yang didatangkan dari luar daerah. “Pengawasan ini dilakukan agar tidak ada sapi kurban yang sakit masuk ke daerah ini mengingat permintaan masyarakat akan sapi kurban meningkat,” kata Kabid Peternakan Yuherdi. Katanya, banyaknya pedagang mendatangkan sapi untuk hewan qurban dari luar daerah bukan karena di daerah itu tidak mencu-

PLAT DECKER proyek Dinas PU Solok Selatan yang dibangun di jalan berstatus provinsi. Plat decker ini menelan dana Rp195 juta yang dikerjakan oleh CV Simpati Mandiri Jaya.

kupi stok sapinya. Akan tetapi, umumnya sapi di Solok Selatan merupakan peranakan sapi unggul, seperti Sumental, Peranakan Ongole, dan Bali. Harga sapi unggul ini jauh lebih mahal dibandingkan dengan sapi biasa (sapi kampung). Untuk menjalankan tugas pengawasan itu, Dipertanakkan Solsel mengerahkan 70 orang petugas yang akan memeriksa kesehatan dan mendata sapi kurban. Dari 70 orang petugas, 55 orang untuk melakukan pendataan, sedangkan 15 orang lagi sebagai tim teknis kesehatan hewan. Berdasarkan pantauan petugas, belum ditemukan sapi qurban yang sakit. “Hasil pemantauan petugas, dan laporan sementara belum ada ditemukan sapi yang sakit masuk ke daerah ini,” tuturnya. Selain pengawasan hewan kurban, Pemkab Solok Selatan melalui Dispertanakkan, mengimbau agar masyarakat tidak memotong sapi betina produktif untuk berqurban. “Selama ini masyarakat masih banyak yang menyembelih sapi betina untuk kurban, tetapi bukan indukan bagus, hanya sejenis sapi kampung,” jelasnya. Banyak sapi betina untuk dijadikan hewan kurban dikarenakan harga sapi betina lebih murah bila dibandingkan dengan harga sapi jantan. Di pasaran, sapi betina berkisar harga dari Rp6 juta-Rp7 juta. “Sapi betina harganya lebih murah dan terjangkau, sedangkan sapi di Solok Selatan rata-rata jenis simental dan Peranakan Ongole (PO) yang harganya lebih tinggi sehingga banyak pedagang mendatangkan sapi kurban dari luar daerah,” pungkasnya. (h/col).

bulakn situasi tidak nyaman bagi pedagang dan pembeli untuk transaksi jual-beli di sana. “Persoalan minimnya akses jalan dan pembangunan pendukung lain, maka Diskoperindag selalu melakukan koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU),” katanya. (h/col)

Seniman Solsel Ikut BPSNT Padang Award SOLSEL, HALUAN — Dua orang seniman asal Solok Selatan dinilai oleh tim juri dalam ajang Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradisional (BPSNT) Padang Award, Minggu (14/10). Dua orang seniman asal Solsel yang terpilih untuk dinilai bersama 7 orang seniman lainnya yakni Sofyan Sori dan Warniati. Mereka dianggap mampu mewakili Solsel karena memiliki andil dalam menggali, menghidupkan, mengembangkan, dan melestarikan seni tradisi di Solok Selatan. Sofyan Sori, adalah warga Pasir Talang, Kecamatan Sungai Pagu. Ia merupakan pencetus tari tradisional Ramoramo Tabang. Demikian halnya Warniati, wanita asal Pasir Talang Timur, Kecamatan Sungai Pagu itu juga pencetus tari tradisional. Penilaian kedua seniman Solsel tersebut dibenarkan Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Solsel Natsuarman didampingi Kabid Kebudayaan, Desrial, Minggu (14/10) di Padang Aro. “Terpilihnya dua orang seniman Solok Selatan untuk mengikuti BPSNT Padang Award melalui beberapa proses penilaian,” ujarnya. Ia menjelaskan, BPSNT Padang mengirimkan sejumlah formulir ke daerah-daerah, termasuk Solok Selatan melalui Disbudparpora kemudian menyebarkan formulir tersebut ke masing-masing kecamatan. Akhirnya, terpilihlah empat

orang seniman Solok Selatan yang akan maju dalam pemilihan “Maestro Seni Tradisi Sumbar”. “Awalnya, ada empat orang seniman yang dipanggil, namun dua orang gugur pada proses penyaringan. Akhirnya, hanya dua orang seniman asal Solok Selatan yang berhak maju dalam penilaian selanjutnya,” ucapnya. Desrial berharap, dua orang seniman tersebut dapat melalui semua tahapan sampai tahapan akhir dan dapat meraih penghargaan sebagai “Maestro Seni Tradisi Sumbar”. “Kami optimis, kedua orang seniman yang kami usulkan mampu maju hingga putaran akhir dan meraih nilai terbaik. Optimism itu didasarkan atas kemampuan yang dimiliki utusan seniman Solsel, yang sudah teruji dalam bentuk karya nyata, mengembangkan seni tradisi di Solok Selatan,” katanya. Penilaian dilakukan di kediaman masing-masing oleh tim juri BPSNT Padang Award pada Minggu (14/10). Hadir juri penilai, Raudha Thaib, dan S. Metron Madison. Kriteria penilaian yang ditetapkan panitia adalah, seniman harus memiliki pewaris dan kemampuan mewariskan seni yang dimilikinya kepada generasi selanjutnya. Memiliki andil penting dalam menggali, menghidupkan, mengembangkan dan melestarikan seni tradisi. Tiga orang pemenang “Maestro Seni Tradisi Sumbar” akan diumumkan bulan November mendatang. (h/col)

Ranperda RTRW Solsel Banjir Kritikan SOLSEL, HALUAN — Rancangan Peraturan Daerah Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Solok Selatan mendapat banyak kritikan dari fraksi yang ada di lembaga legislatif daerah itu. Alasannya, Ranperda RTRW belum mengakomodir beberapa prioritas pembangunan. Rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) tentang pandangan fraksi terhadap Ranperda RTRW Kabupaten Solok Selatan 2011-2031 pada Kamis (11/10) di Golden Arm. Ranperda tersebut sudah dapat diterima oleh seluruh fraksi yang ada di badan legislatif di daerah itu. Akan tetapi, setiap fraksi selalu menambahkan beberapa catatan penting yang harus dimasukan dalam Ranperda RTRW sebelum Ranperda benar-benar diakui menjadi Perda oleh pemerintah

tertinggi, Pemprov dan Mendagri. Lima fraksi yang ada di DPRD Solsel memberikan catatan tambahan, seperti yang diberikan oleh Fraksi Golkar dengan juru bicara Yunastri, fraksi PAN Yuskal Malin Sati, Fraksi PKS Jamalus, S.ST, Fraksi Gerindra Armensyah Johan, dan Fraksi Demokrat Jamalus. Jamalus, juru bicara Fraksi PKS menyampaikan, pada intinya Fraksi PKS menerima Ranperda RTRW menjadi Perda dengan beberapa catatan. Ada tiga versi yang menyatakan pusat lokasi kerajaan, yaitu versi Abai yang menyatakan pusat Kerajaan Rantau XII Koto berada di Kenagarian Abai Kecamatan Sangir Batang Hari, versi Sungai Kunyit, dan Durian Taruang. “Penangguhan Pasal 4 ayat 7 pada huruf e jonto Pasal 20

ayat 3 pada huruf d. tentang penetapan keberadaan pusat Kerajaan Rantau XII Koto Sangir. Untuk itu, pusat kerajaan dapat dibangun apabila sudah ada kesepakatan tokoh dan kaum adat Rantau XII Koto,” katanya. Kurangnya data-data dan faktor pendukung ranperda. Di antaranya, peta kawasan Solok Selatan, peta sungai, peta batas wilayah, luasan hektar lahan terhadap penurunan status kawasan hutan, dll. Untuk itu, F-PKS meminta agar eksekutif melengkapinya sebelum ranperda ini disahkan menjadi Perda. Ia mengatakan bahwa pemda tidak mengindahkan rekomendasi dari Pusat Atlas dan Tata Ruang Badan Koordinasi Survei dan pemetaan nasiaonal dan tata ruang wilayah dirjen PU agar perhatikan. Ia menyadari, Pemda Solok

Selatan bisa saja kelupaan untuk memasukan item-item penting pembangunan daerah ini. Menurutnya, tidak ada yang sempurna di alam ini kecuali Yang Maha Sempurna. Jika dikemudian hari kita akan revisi. Revisi dilakukan jika sudah menemukan hal yang lebih sempurna dari RTRW Kabupaten Solok Selatan yang akan kita sah kan menjadi Perda ini. Sementara Fraksi Gerindra yang disampaikan oleh juru bicara Armensyah Johan menyebutkan, RTRW merupakan pondasi dari segala rencana RAPBD. Oleh karena itu, sesuai dengan harapan masyarakat agar secepatnya RTRW disetujui. Armensyah mengatakan, perlu adanya penambahan beberapa pasal, yaitu Pasal 29 ayat 3 d mengenai pengembangan kawa-

san wisata religi Syekh Maulana Sofi di Nagari Pasir Talang Kecamatan Sungai Pagu tentang pengembangan makam Syekh Maulana Sofi dan mesjid Anam Puluah Kurang Aso. Pasal 29 ayat 4 f mengenai pengembangan kawasan wisata air panas Sungai Pagu, dengan objek pendukung, Aia Angek Ambayan dan Sapan Sungai Cangkau. Pasal 29 ayat 4 g mengenai pengembangan kawasan wisata air panas KPGD, dengan objek wisata pendukung, Sapan Batang Pagu, Sapan Sungai Pangkua dan Sapan Sawah kareh. “Pasal 29 ayat 4 h mengenai pengembangan kawasan wisata air panas pauh duo dengan objek pendukung : Sapan Pakan Salasa, Sapan Sentral Pinang Awan dan Sapan Bukik Sikumpa,” pungkasnya. (h/col). >> Editor : Aci Indrawadi

>> Penata Halaman: Fathul Abdi


24 PENDIDIKAN Mahasiswa Wajib Adakan Workshop PADANG, HALUAN — Sebagai fakultas baru, Fakultas Teknik Informasi (FTI) Universitas Andalas mewajibkan mahasiswanya mengadakan workshop minimal 2 kali sebelum tamat. Dikatakan Dekan FTI Surya Afnarius seusai kegiatan peresmian fakultas tersebut, Jumat (12/10), di Convention Hall Unand, hal ini sebagai salah satu syarat bagi mahasiswa yang akan menulis tugas akhir. Mahasiswa yang menyelenggarakan workshop ini juga langsung berperan sebagai instruktur dalam kegiatan tersebut. Peserta workshop ini sendiri tidak dibatasi, bisa diikuti mahasiswa maupun masyarakat umum. Beberapa workshop yang diselenggarakan oleh mahasiswa diantaranya bertema Pariwisata Digital Berbasis Spesial Data, Penerapan Geographical Information System (GIS) untuk Pencatatan SPBU di Kota Padang, Sistem Aplikasi Rumah Kos Berbasis WebGIS, Penganggulangan Bencana Tsunami Kota Padang, dan lainnya. Selain hal di atas, bagi siswa yang akan menulis tugas akhir juga diminta mampu menguasai GIS, Enterprise Application (salah satu jenis software yang bergerak di bidang bisnis, red), dan syarat lainnya. “Jika tidak mampu, tidak bisa menulis TA,” kata Surya. Surya juga mengatakan hal ini juga merupakan sebagai salah satu bentuk meningkatkan daya saing mahasiswa FTI Unand dengan perguruan tingi lainnya. “Saat ini jumlah perguruan tinggi yang memilki jurusan teknik informasi sangat banyak, jadi kita harus punya kualitas SDM yang bagus,” jelasnya. (h/cw-eni)

SENIN, 15 OKTOBER 2012 M 29 DZULQAEDAH 1433 H

SMPN 2 Sitiung Akan Berstandar Nasional DHARMASRAYA, HALUAN — Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMP) Sitiung, Kabupaten Dharmasraya, bertekad tahun 2014 sekolah itu sudah berstandar nasional.

MOS di Graha Wisata School Berakhir PADANG, HALUAN — Graha Wisata School Padang melaksanakan penutupan masa orientasi siswa, Jumat (12/10). Sebanyak 35 siswa baru terdaftar sebagai angkatan ke 5 gelombang kedua pada tahun 2012 ini. Mereka telah mengikuti masa orientasi tersebut selama 4 hari yang dilaksanakan dari tanggal 8 sampai 12 Oktober 2012. Acara penutupan Masa Orientasi Siswa (MOS) ini ditutup langsung oleh Komandan Pangkalan TNI AU (Danlanud) Fairlyanto, selaku pembina dari Graha Wisata School. Penutupan tersebut juga diikuti oleh prosesi penyematan wing sebagai simbol penanda bahwa siswa baru tersebut sudah mengikuti MOS. Sekolah yang fokus pada bidang pariwisata ini menyediakan tiga jenis bidang studi yaitu sekolah pramugari, ground staff and guiding, perhotelan dan kapal pesiar. Masa orientasi siswa tersebut juga mendatangkan pemateri khusus yaitu Ian Hanafiah selaku Ketua ASITA (Association of the Indonesia Tours & Travel Agencies) Sumatera Barat. “Kita ingin menanamkan karakter yang mandiri dan mempunyai kepribadian yang luas kepada semua siswa agar setelah mereka lulus dari sini bisa bersaing dengan baik di luar sana,” ujar Direktur Graha Wisata School, Ita Masyitah Panjaitan saat diwawancarai Haluan, Jumat (12/10). Sekolah pariwisata ini sudah berjalan kurang lebih 5 tahun, sebanyak 202 alumni sudah dicetak oleh Graha Wisata School. “Mereka sudah tersebar di banyak tempat seperti hotel-hotel berbintang, maskapai penerbangan domestik maupun internasional salah satunya maskapai China Airlines.” Tutur Internal Consultant Graha Wisata School, Cahyu Purnawan. Sistem pendidikan yang ada di sekolah ini juga terus ditingkatkan demi menghasilkan lulusan terbaik dari sekolah ini. “Kita terus berusaha meningkatkan sistem pembelajaran di sekolah ini agar mereka langsung siap kerja setelah lulus dari sini,” tambah Ita. Terdapat beberapa persyaratan untuk siswa yang ingin masuk ke Graha Wisata School ini seperti syarat akademik, kriteria fisik, psikotes dan tes kesehatan. “Untuk perhotelan, kita menetapkan persyaratan tinggi badan 160 cm untuk siswa perempuan dan 168 cm untuk laki-laki, sedangkan untuk pramugari 162 cm dan pramugara 170cm.” ungkap Ita. (h/cw-ncv)

BERMAIN PONSEL — Beberapa orang siswa Sekolah Dasar, sibuk bermain menggunakan ponsel di Lapangan Imam Bonjol, Kota Padang, beberapa waktu yang lalu. Dampak dari kemajuan teknologi bisa menjadi positif apabila digunakan sesuai kebutuhan. RIVO SEPTI ANDRIES

SMAN 1 Ampek Angkek Lestarikan Randai AMPEK ANGKEK, HALUAN — Kendati nyaris tenggelam ditelan kemajuan zaman, namun randai, salah satu kesenian tradisional kebanggaan masyarakat Minangkabau, harus tetap berkibar dengan mewariskan kepada generasi penerus. Hal ini diterapkan di SMAN 1 Ampek Angkek. “Kami terus menggalakkan seni tradisional randai dan mengali kesenian tersebut bagi anak didik untuk mendekatkan generasi muda ke akar budayanya di sekolah,” ujar Kepala SMAN 1 Ampek Angkek Silfa Dusun, Sabtu (13/10). Selain itu, lanjut Silfa Dusun,

kegiatan yang digalakkan ini sekaligus bertujuan untuk menjaga dan mewariskan nilai-nilai budaya Minangkabau kepada generasi muda. Sebab menurutnya, setiap generasi sangat dipengaruhi dan ditentukan oleh perkembangan kultur, budaya, Iptek di era mereka berada. Berdasarkan hal tersebut, SMAN 1 Ampek Angkek sebagai lembaga pendidikan menyadari pentingnya membentuk karakter peserta didik sebagai generasi penerus bangsa yang tidak tercabut dari akar budayanya. Apabila regenerasi sebuah bangsa yang tercabut dari akar

budayanya, maka bangsa itu akan mengalami goncangan budaya. Goncangan budaya tentunya merupakan faktor penghambat pembangunan sumber daya manusia, langkah yang efektif untuk mengatasi masalah di atas adalah mendekatkan kembali generasi muda ke akar budayanya. Pelatihan randai ini telah mulai sejak awal semester 2012 yang diikuti oleh sejumlah peserta didik yang terbagi dalam beberapa kelompok. Dalam seni tradisional randai peserta didik akan dapat menggali nilai-nilai sosial, dan filsafat etika yang terkandung di dalamnya. (h/rdw)

“SMPN 2 Sitiung ini kita jadikan berstandar nasional pada tahun 2014 mendatang, untuk mencapai hal itu diperlukan dukungan semua pihak,” demikian diungkapkan Kepala Sekolah SMPN 2 Sitiung, Arnedi yang didampingi Wakil Kepala Bidang Kesiswaan, Endry Yuni, di depan walimurid dalam rangka menghadapi ujian nasional (UN). Tercapainya cita-cita tersebut, katanya, tidak terlepas dari dukungan semua pihak, karena pendidikan ini tidak akan selesai hanya oleh pemerintah saja. “Tigo tungku sajarangan sangat berperan dalam mensukseskan pendidikan yaitu pemerintah, pihak swasta dan pihak orang tua murid,” ujar Arnedi. Pemerintah, ulasnya, menyediakan sarana dan prasarana sesuai dengan kemampuannya, swasta membantu memenuhi kebutuhan sarana dan prasarananya yang masih kurang melalui dana CSR dan orangtua murid membantu sekolah bagaimana anaknya dapat melaksanakan kegiatan belajar mengajar dengan baik. Untuk SMPN 2 Sitiung, tambah Arnedi, yang belum lama dinegerikan oleh Pemkab Dharmasraya itu, yang mana sebelumnya sekolah tersebut milik swasta yaitu milik Yayasan Amal Bakti Warga (ABW) dengan Ketua Yayasan mantan Kepala Dinas Pendidikan Sumbar, Ismed, dan

pada tahun 2005 sekolah tersebut diserahkan kepada Pemkab Dharmasraya untuk dinegerikan statusnya. Dengan demikian sangat banyak sarana dan prasarana yang masih kurang, namun berkat perhatian pemerintah dan dukungan para orangtua, sekolah tersebut mulai berbenah diri untuk menuju SSN. Untuk tahun ini berbagai bantuan pemerintah dikucurkan untuk sekolah tersebut. Sebut saja rehab sekolah, bantuan alat kesenian sebesar Rp150 juta, karena SMPN 2 Sitiung sudah banyak membawa dan mewakili Kabupaten Dharmasraya untuk tingkat Provinsi Sumbar pada bidang kesenian. Bukan itu saja, wakil rakyat dengan daerah pemilihan Sitiung juga akan turun tangan pada tahun 2013 mendatang dengan membangun pagar sekeliling sekolah supaya dapat memberikan rasa aman terhadap sekolah dan mengurangi kebebasan siswa dalam jam pelajaran. “Untuk mencapai SSN tersebut masih perlu banyak pembenahan SMPN 2, tapi secara bertahap akan terus dilakukan, untuk itu berbagai dukungan akan terus ditunggu SMPN 2 dari berbagai pihak,” tutur Arnedy yang diamini Endry Yuni. Dari segi prestasi SMPN 2 tidak jauh ketinggalan dengan sekolah yang sudah lama berdiri. Tahun ajaran sebelum ini para siswa kelas IX lulus 100 persen dan untuk kegiatan ekstrakurikuler, SMPN 2 juga tidak ketinggalan khususnya kesenian, berbagai kegiatan tingkat kabupaten selalu meraih jura, tampil mengisi di berbagai acara di kabupaten apakah tingkat provinsi maupun kabupaten serta mewakili Kabupaten Dharmasraya ke tingkat provinsi dan selalau meraih juara.(h/mdi)

Mahasiswa Tawuran, Akreditasi Kampus Diturunkan MAKASSAR, HALUAN — Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh menegaskan jika mahasiswa yang sering terlibat tawuran akan mendapatkan sanksi tegas termasuk dengan penurunan akreditasi kampus. “Semuanya akan mendapatkan sanksi, mahasiswa yang terlibat tawuran serta kampusnya berupa penurunan akreditasi,” tegasnya didampingi Kapolda Sulselbar Irjen Pol Mudji Waluyo di Makassar, Jumat. Ia mengatakan, penurunan

akreditasi itu berlaku bagi semua perguruan tinggi dimana jika terbukti mahasiswaanya terkibat tawuran, apalagi tawuran yang sering terjadi. Ia mencontohkan, akreditasi kampus yang mempunyai tingkat akreditasi A akan diturunkan menjadi akreditasi B dan begitu seterusnya. Bukan cuma itu, program studi mahasiswa yang terlibat pertikaian juga akan ditutup. Namun sebelum program studi (prodi) ditutup, akan diberikan sanksi berupa tidak

bisa menerima mahasiswa selama beberapa tahun hingga akhirnya ditutup secara permanen. “Semoga dengan langkah seperti ini, semua pihak yang terkait bisa saling bekerjasama dalam menciptakan kedamaian di dalam kampus karena kampus merupakan salah satu pusat pendidikan, bukan ajang aktualisasi diri ke arah negatif,” katanya. Selain itu, ia mengaku jika di kemudian hari ada mahasiswa yang terbukti melakukan pelanggaran dan sudah jauh diluar

ambang toleransi, maka pihak kepolisian langsung mengambil tindakan tegas untuk segera memproses mahasiswa yang melanggar itu. “Polisi punya tanggungjawab menjaga ketertiban masyarakat serta stabilitas kota termasuk menindak para mahasiswa yang terbukti bersalah,” ucapnya. Menurutnya, jika selama ini pihak kepolisian selalu terbatasi untuk masuk ke dalam kampus itu tidak berlaku lagi jika terjadi tawuran. Polisi, kata Nuh, bisa meng-

ambil tindakan dan merangsek masuk ke dalam kampus untuk menenangkan mahasiswa yang sedang tawuran serta mengamankan oknum-oknum pelaku yang terlibat pertikaian, apalagi membawa senjata tajam ataupun senjata api. “Jika ada mahasiswa yang terbukti bersalah langsung tindaki karena kami tidak ingin melihat ada mahasiswa yang menjadi preman. Tugas kepolisian menindaknya sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” jelasnya. (h/ans)

>> Editor : Nova Anggraini

>> Penata Halaman : Rahmi


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.