Haluan 17 Juli 2012

Page 1

Harian Umum I klan 0751 4488700 Berlangganan 08116666333 Pengaduan 0751 4488702

MEDIA GROUP

SELASA

TERBIT 24 HALAMAN NOMOR 051 TAHUN KE 64

17 JULI 2012 M / 27 SYA’BAN 1433 H Harga Eceran Rp2.500/eks, Harga Langganan Rp57.000/bulan

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Perampok Berpistol di Bukittinggi RP466 JUTA UANG PT POS LENYAP AKSI perampokan di siang bolong terjadi di Bukittinggi. Kawanan perampok berpistol menggasak uang PT Pos Rp466 juta. Mereka diduga berasal dari luar Kota Bukittinggi. BUKITTINGGI, HALUAN — Kawanan perampok bersenjata api beraksi di siang bolong di belakang Kantor Pos Bukittinggi, tepatnya di depan Kantor Notaris/PPAT di kompleks kantor pos, Senin (16/ 7). Dalam aksi kali ini, kawanan perampok membawa kabur uang milik PT Pos Indonesia Cabang Bukittinggi yang akan disetorkan ke Bank Mandiri sejumlah Rp466 juta.

>> PERAMPOK BERPISTOL hal 11

SEORANG petugas mengidentifikasi sidik jari kawanan perampok di mobil box milik kantor pos yang diparkir di belakang gedung Kantor Pos Bukittinggi, Senin (16/7). Kawanan perampok bersenjata api membawa kabur uang tunai yang akan disetor ke bank sebesar Rp466 juta dari tangan sopir mobil ini. HASWANDI

Adapun orang-orang yang kafir, sebagian mereka menjadi pelindung bagi sebagian yang lain. Jika kamu (hai para muslimin) tidak melaksanakan apa yang telah diperintahkan Allah itu, niscaya akan terjadi kekacauan di muka bumi dan kerusakan yang besar.

(QS Al Anfaal Ayat 73) 05.03 WIB

12.27 WIB

15.52 WIB

18.30 WIB

19.43 WIB

KHAS

DIRAWAT INTENSIF — Muslir (49) seorang karyawan PT Pos mengalami syok dan dirawat intensif di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Yarsi Bukittinggi, Senin (16/7). Kawanan perampok bersenjata api membawa kabur uang tunai yang akan disetor ke bank sebesar Rp466 juta dari tangan Muslir. HASWANDI

Warisan Budaya Sumbar Diusulkan jadi Warisan Dunia PADANG, HALUAN — Sumbar memiliki banyak warisan budaya yang menjadi aset daerah dan tak ternilai harganya. Baik dalam bentuk kebendaan atau cagar

budaya maupun berbentuk tata nilai. Namun warisan budaya itu masih sebatas kebanggaan saja atau kenangan tentang masa lalu, belum tertata dengan baik.

Tak mengherankan bila sampai saat ini belum satu pun warisan budaya Minangkabau yang tampil

>> WARISAN BUDAYA hal 11

Singapura akan Bangun Gudang Kakao di Sumbar

MUSIM durian telah mulai di Kecamatan Palembayan. Kendati belum membanjir buah yang disukai banyak orang itu telah dijual di pasar tradisional yang ada di kecamatan tersebut. Pada Pakan Sabtu di Nagari Ampek Koto, Palembayan Sabtu (14/7) sejumlah pedagang menggelar buah durian dengan harga relatif murah berkisar antara Rp5.000-Rp10.000/buah, bahkan harga di kampung-kampung dengan cara membeli langsung kepada warga pemilik durian lebih murah lagi ada yang Rp10.000 per 3 buah.

PADANG, HALUAN — Wilayah Sumbar sangat berpotensi untuk pengembangan kakao. Kualitas produksi kakao yang dihasilkan lebih baik dibanding produksi kakao provinsi lain di bagian timur Indonesia. Tak mengherankan bila perusahaan Singapura ADM Cocoa Pte Ltd berminat untuk mengembangkan kakao rakyat. “Kita akan membangun gudang kakao di Sumbar, sekaligus menampung kakao masyarakat dengan harga pasar. Petani juga akan kita bantu untuk pemeliharaan dan penanganan pasca panen,” kata Commercial Director Asia ADM Cocoa Pte Ltd, Ng Liock Kieng atau disapa Peter saat menggelar pertemuan dengan Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim dan sejumlah SKPD terkait Senin (16/7), di Gubernuran Sumbar. Peter yang didampingi Ketua Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia, Misnawi lebih jauh menjelaskan, budidaya kakao itu sangat menguntungkan karena merupakan tanaman rakyat, tidak dipegang oleh perkebunan besar. Sumbar pernah jaya dengan kebun coklat rakyat 10 tahun silam sebelum coklat diganti dengan sawit.

>> DURIAN JATUH hal 11

>> SINGAPURA AKAN hal 11

Musim durian telah mulai di Palembayan dan sudah mulai dijual di pakan-pakan, seperti di Pakan Sabtu Palembayan, Senin (16/7). Namun belum manggarak galeh, KASRA SCORPI

Durian Jatuh, Rezeki Orang Lalu

RIZA FALEPI

SUWANDEL MUKHTAR

PILKADA PAYAKUMBUH

KPU Tetapkan Riza-Wandel Calon Terpilih PAYAKUMBUH, HALUAN — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Payakumbuh, mengesahkan pasangan calon Riza Falepi-Suwandel Mukhtar menjadi calon terpilih pada Pilkada Payakumbuh 2012. Penetapan itu disampaikan dalam Rapat Pleno KPU terbuka rekapitulasi penghitungan suara tingkat Kota Payakumbuh, di GOR Moh Yamin, Kubu Gadang, Senin (16/7).

>> KPU TETAPKAN hal 11

KASUS KEKERASAN PADA WARTAWAN

Empat Marinir Diserahkan ke Otmil PADANG, HALUAN — Proses hukum keributan yang terjadi dalam penertiban kafe remang-remang di Bukit Lampu, Padang antara oknum anggota Marinir dengan wartawan serta masyarakat pada akhir Mei lalu telah dilimpahkan ke Otmil I– 03 Padang, Senin (16/7).

Berkas perkara beserta barang bukti diserahkan Danpomal Lantamal II Mayor Laut (PM) Gokdin Gultom, yang diterima langsung oleh Kaotmil I–03 Letkol CHK Ahmad Dendy Saifullah, di kantornya Jalan Jenderal Sudirman Padang.

>> EMPAT MARINIR hal 11

PWI Beri Penghargaan 6 Tokoh Sumbar dan Wartawan Berprestasi PADANG, HALUAN — Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumbar akan menyerahkan penghargaan/anugerah pada enam tokoh Sumatera Barat dan BASRIL enam wartawan yang telah berprestasi baik di tingkat lokal, regional maupun nasional, Selasa (17/7) malam ini, di Grand Inna Muara Padang. Enam tokoh terpilih dan enam wartawan berprestasi itu

diputuskan setelah dilakukan serangkaian penilaian yang memenuhi kreteria dan rapat pengurus dan tim penilai. Ketua PWI Basril BasBASYAR Sumbar yar didampingi Sekretaris Eko Yanche Edrie menjelaskan, enam tokoh yang mendapatkan penghargaan itu adalah Gubernur Irwan Prayitno, Dirut PT

>> PWI BERI hal 11

>> 02 Tiga Anggota TNI Mengaku Ditipu............................. >> 13 Siswa Dibekali Latihan Militer................................... >> 24 Pasbar Kekurangan 400 Guru......................................


2 UTAMA KILAS Tersangka Curanmor Ditangkap di Jakarta PADANG, HALUAN — Setelah lama menjadi Target Operasi (TO) polisi, akhirnya Yose Hendra (25), warga Kelurahan Surau Gadang, Siteba, Kecamatan Nanggalo, Padang ini berhasil diringkus Tim Satuan Reskrim Polresta Padang di kawasan Blok M, Jakarta Selatan. Diduga tersangka ini ditangkap dalam kasus pencurian sepeda motor (curanmor). Kapolresta Padang Kombes Pol. Moch Seno Putro mengatakan, tersangka dicokok saat berada di Jakarta dan tanpa perlawanan, Sabtu (14/7) malam. Kemudian sampai di Kota Padang, Minggu (16/7) pagi. Kemudian petugas melakukan pengembangan dan berhasil menyita barang bukti berupa dua unit sepeda motor jenis Yamaha Mio. Kedua barang bukti tersebut saat ini telah diamankan di Mapolresta Padang. Dikatakan Seno, pelaku ini memang sudah menjadi target operasi, namun baru kemarin diketahui keberadaannya dengan pasti. Kejahatan curanmor yang terakhir dilakukannya, di kawasan Siteba pada tanggal 24 Juni 2012 lalu. ”Setelah mendapat laporan dari korban, kami langsung melakukan pengembangan dan penyelidikan lebih lanjut. Alhasil, Yose ini diketahui keberadaannya di Jakarta, dan diinformasikan pelaku sering main di Blok M,” ujar Seno. Tanpa menunggu lama, lanjut Seno, Tim Reskrim langsung dikerahkan untuk melakukan pengejaran untuk menangkapnya. Pengejaran tersebut berhasil. Pelaku yang diketahui sedang berada di Blok M langsung ditangkap. Kemudian pelaku dibawa ke Mapolresta Padang untuk pengembangan lebih lanjut. Dari hasil pemeriksaan sementara, tersangka mengaku sudah ada lima Tempat Kejadian Peristiwa (TKP) curanmor yang sudah berhasil dilakukannya. Dan sepeda motor yang dicurinya itu sudah terjual dengan harga murah. “Diduga masih ada jaringannya, dan saat ini anggota sedang melakukan pengembangan siapa penadahnya,” jelasnya. Dua sepeda motor yang berhasil diamankan itu, diambil dari rumahnya karena diduga adalah hasil kejahatan. Pelaku sat ini sudah diamankan di Sel Mapolresta Padang. Begitu juga dengan barang bukti, sudah diamankan petugas. (h/nas)

LSM Perlu Transparan dan Akuntabilitas PADANG, HALUAN — Transparansi dan akuntabilitas Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) perlu dilakukan untuk mengontrol LSM. Salah satunya lewat audit publik dan penegasan melalui peraturan Undang-undang. Kegiatan ini ditujukan untuk mewujudkan LSM yang bisa menjadi pilar civil society. Namun tidak mudah untuk menerapkannya. Hal itu dirasakan oleh Konsorsium Pengembangan Masyarakat Madani (KPMM), sebagai tempat berkumpulnya pada LSM di daerah ini, yang memaknai akuntabilitas dan transparansi LSM sebagai peningkatan kepercayaan publik. “Membangun integritas LSM lewat prinsipprinsip KPMM demi pemulihan kepercayaan publik itulah yang telah, sedang dan akan terus dilakukan KPMM, sebagai wadah yang lahir dari keinginan meningkatkan kualitas LSM di Sumbar, terutama untuk tercapainya transparansi dan akuntabilitas LSM,” kata Humas KPMM, Roidah, Senin (16/7), di Padang. Secara detail, perjuangan berat dan berliku untuk transparansi dan akuntabilitas ini dituangkan dalam buku berjudul Perjalanan Panjang Demi Transparansi dan Akuntabilitas LSM (Catatan Perjalanan 12 Tahun KPMM: Napak Tilas Semangat, Keringat, dan Tawa Bersama). Buku ini akan dilaunching dalam waktu dekat. Isinya antara lain mengenai perjuangan awal sampai ke 12 tahun berdirinya. Dimulai deskripsi pasca Orde Baru 1998 yang membuat organisasi masyarakat sipil, termasuk LSM di seluruh Indonesia meningkat secara substansial. Di tengah transisi demokrasi telah membuka kesempatan baru bagi kelompok masyarakat sipil Indonesia berpartisipasi mengembangan hakhak kelembagaan dan mekanisme akuntabilitas di masyarakat, di mana di masa lalu keterlibatan warga negara dihambat. “Catatan pentingnya adalah sejauh mana tingkat independensi dan bargaining position LSM terhadap pihak manapun demi memperjuangkan kepentingan masyarakat,” kata Roidah. Menurut Roidah, transparansi dan akuntabilitas perlu diterapkan LSM sebagai lembaga yang menyuarakan nasib masyarakat. Maka KPMM berupaya merumuskan nilai-nilai yang menjadi landasan perjuangannya. Pedoman Perilaku KPMM kemudian diadopsi oleh organisasi advokasi akuntabilitas LSM di London yaitu One World Trust sebagai Self Regulation Inisiative (SRI) yang dijadikan panduan meningkatkan akuntabilitas LSM. Bisa dibilang, KPMM satu-satunya lembaga jaringan yang masih bertahan dan menjadi acuan One World Trust. Selain itu inisiatif KPMM juga mendapat apresiasi sebagai salah satu inisiatif peningkatan akuntabilitas LSM yang ada di Indonesia. Pedoman Perilaku KPMM juga menjadi acuan penyusunan kode etik jaringan-jaringan LSM yang ada di Sumatera dan daerah lainnya di Indonesia. Kepercayaan lainnya diterima KPMM untuk tingkat internasional, ketika Global Reporting Initiative (GRI), sebuah jaringan LSM internasional bermarkas di Amsterdam yang fokus ke advokasi pelaporan perusahaan berkelanjutan, menawari KPMM menjadi SC (Stakeholder Council) di pertemuan-pertemuan LSM tingkat Asia Pasific, khususnya pada rapat-rapat bertema akuntabilitas.. Keterlibatan dengan GRI ini membuat KPMM tercatat sebagai lembaga yang berdomisili di daerah tapi menjadi perhatian dunia internasional atau telah go international. (h/vie)

SELASA, 16 JULI 2012 M 26 SYA’BAN 1433 H

RP119 JUTA LENYAP

3 Anggota TNI Kena Tipu BUKITTINGGI, HALUAN — Merasa ditipu oleh Afrinaldi Datuak Tuduang (38), selaku pemilik sawmill UD Pabata di Agam, tiga anggota TNI Yonif 131 Braja Sakti Payakumbuh, Indra, Antonius dan Amaludin, melaporkan kasus penipuan tersebut ke Mapolres Agam.

KKN — Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Prof. Dr. Ir. H. Musliar Kasim, MS, Rektor Universitas Andalas, Dr. Werry Darta Taifur, SE,MA, Bupati Kabupaten Padang Pariaman Drs. Ali Mukni, MM, foto bersama dengan mahasiswa KKN Universitas Andalas. IST

Wamendikbud Tutup KKN Unand 2012 PADANG PARIAMAN, HALUAN — Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Prof. Dr. Ir. H. Musliar Kasim, MS secara resmi menutup masa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Andalas (Unand) tahun 2012, Sabtu (15/7) di Korong Sungai Pua, Nagari Koto Dalam, Kecamatan Padang Sago, Kabupaten Padang Pariaman. KKN Universitas Andalas telah berlangsung selama 40 hari di 200 nagari di Sumatera Barat, yang diikuti oleh 3.600 mahasiswa dari berbagai fakultas dan 100 Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). Selama masa KKN 2012, telah dilaksanakan lebih dari 5.000 kegiatan. Diantaranya yang menjadi kegiatan utama adalah pembelajaran adat dan budaya, Rumah Pangan Lestari, Nagari Model Kakao, serta Nagari Sehati (Sehat, Aman dan Mandiri). Penutupan KKN Unand ini dilakukan secara simbolis oleh Wamendikbud dan juga dihadiri Rektor Unand, Werry Darta Taifur, Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni, Ketua LPM, Dekan Fakultas Kedokteran dan Ketua Badan Pelaksanan Kuliah Kerja Nyata (BP KKN) Unand. Pada kesempatan tersebut Wamendikbud juga meninjau beberapa kegiatan KKN dan meresmikan 13 Pos Pemberdayaan Keluarga (Posdaya), Desa Siaga dan Ambulan Desa, Rumah Obat Alami

dan Rumah Pangan Lestari, serta menyerahkan bantuan alat-alat kesehatan dan obat-obatan. Dalam sambutannya Prof. Dr. Ir. H. Musliar Kasim, MS menyampaikan bahwa dari tahun ke tahun pelaksanaan KKN Unand telah semakin baik. Hal ini dapat tercapai karena sistem pelaksanaan yang lebih fokus dengan adanya kewajiban setiap mahasiswa untuk melaksanakan kegiatan yang sesuai dengan bidang ilmunya, serta peranan Dosen Pembimbing Lapangan yang lebih aktif dalam membimbing mahasiswa. Disamping itu, pemerintah kota dan kabupaten juga memberikan perhatian dan dukungan yang sangat baik untuk penyelengaraan KKN ini. Lebih lanjut Wamendikbud menjelaskan bahwa ada 3 sasaran yang dicapai dalam KKN. Yaitu, mendidik mahasiswa untuk lebih mengenal lingkungan dan masyarakat serta dapat bersosialisasi dan merasakan bagaimana hidup di tengah-tengah masyarakat pedesaan. Yang kedua, membantu pemerintah dalam menjalankan programprogram pembangunan. Serta yang ketiga membantu masyarakat dalam memecahkan permasalahan yang ada di nagari dan mengembangkan potensi-potensi yang ada di nagari. Sebelumnya, Bupati Padang Pariaman Drs. Ali Mukni, MM, juga menyampaikan terima kasih kepa-

da Unand atas penempatan mahasiswa KKN di Kabupaten Padang Pariaman yang telah banyak memberikan pendidikan dan pemberdayaan terhadap masyarakat. Bupati berharap KKN Unand pada tahun-tahun mendatang dapat lebih ditingkatkan jumlahnya dan kerjasama dengan pemerintah Kabupaten Padang Pariaman dalam hal pelaksanaan program-program juga lebih disinergikan. Rektor Universitas Andalas, Dr. Werry Darta Taifur, SE,MA, dalam sambutannya menyampaikan bahwa sebagai universitas perintis dari pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata, Unand tetap mempunyai komitmen untuk menjadikan KKN sebagai mata kuliah wajib. Dan sampai saat ini Unand telah menjadi percontohan bagi perguruan tinggi lain dalam hal pengelolaan KKN. Rektor juga mengharapkan pemerintah kota dan kabupaten di Sumatera Barat untuk mendukung penuh kegiatan KKN dengan menempatkan program-program pemberdayaan masyarakat melalui KKN. Lebih lanjut Rektor menjelaskan, bagi masyarakat atau nagari yang memerlukan mahasiswa KKN Unand, dapat membuat surat permintaan kepada Unand. Akan lebih baik kalau dilampirkan profil nagari sehingga dapat disusun rencana kegiatan yang sesuai dengan permasalahan atau kebutuhan nagari tersebut. (h/rel/srz)

RAWAN KONFLIK

Batas Wilayah Perlu Dituntaskan PADANG, HALUAN — Persoalan batas wilayah di Sumbar, tak hanya terjadi antara Sumbar dengan provinsi tetangga, tetapi juga menjadi persoalan antar kabupaten/kota. Sebab masih banyak kabupaten/kota yang belum memiliki batas wilayah yang jelas dan tegas. Tak mengherankan bila konflik masih terus bermunculan, terutama perebutan lahan yang memiliki potensi sumber daya alam. Misalnya saja kawasan tambang rakyat di Bukit Bual yang diperebutkan Sawahlunto dan Sijunjung. Lalu ada pula lokasi tambang di perbatasan Sangir yang menyebabkan Dharmasraya dan Solok Selatan bertikai. “Penegasan batas wilayah ini amat penting, selain menghindari konflik perebutan wilayah juga diperlukan untuk pengesahan Perda Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) masing-masing daerah,” kata Kepala Biro Pemerintahan Setdaprov Sumbar Syafrizal didampingi Kabag Syahrul kepada Haluan Sabtu (15/ 7), di Padang. Sedikitnya terdapat 32 segmen batas wilayah kabupaten/kota yang perlu penegasan. Tetapi proses penegasannya dilakukan secara bertahap sesuai anggaran yang dialokasikan Kementerian Dalam Negeri. Diharapkan tahun 2013 mendatang, semuanya sudah tuntas. Tahun 2011, Kementerian Dalam Negeri mengalokasikan Rp900 juta untuk penegasan 19 segmen batas

kabupaten/kota di Sumbar. Sekitar 11 segmen sudah dapat dituntaskan dan dicapai kesepakatan masingmasing batas Kabupaten SolokPadang Pariaman, Kabupaten SolokKota Solok, Kabupaten SolokSawahlunto, Kabupaten Solok-Pesisir Selatan, Kabupaten Solok-Padang dan Kabupaten Solok-Solok Selatan. Selanjutnya, Kabupaten Limapuluh Kota-Pasaman, Limapuluh Kota-Agam, Limapuluh Kota-Tanah Datar, Limapuluh Kota-Sijunjung dan Limapuluh Kota-Payakumbuh. Sedangkan 8 segmen lagi tengah dalam proses. Tahun 2012 kembali dianggarkan Kementerian Dalam Negeri untuk menuntaskan batas pada 4 segmen. Masing-masing Padang PariamanPariaman, Padang Pariaman-Tanah Datar, Tanah Datar-Sawahlunto dan Solok Selatan-Dharmasraya. Saat ini tim tengah melakukan pengukuran batas di lapangan. “Dalam kurun waktu 2011-2012, sudah 23 segmen batas wilayah kabupaten/kota yang ditangani Tim Penegasan Batas Daerah (PBD) Pusat. Masih tersisa 9 segmen lagi. Kemendagri berjanji akan mengalokasikan anggarannya tahun depan sehingga dapat dituntaskan semuanya,” terang Syafrizal. Segmen yang tersisa ini diantaranya batas Padang Panjang-Tanah Datar, batas Padang PariamanPadang Panjang, batas AgamPasaman Barat, batas Agam-Tanah

Datar, batas Agam-Pasaman, batas Padang Pariaman-Agam, batas Pesisir Selatan-Solok Selatan dan batas Pesisir Selatan-Kabupaten Solok. “Kita harapkan, bila penegasan batas kabupaten/kota ini tuntas, masing-masing pemko/pemkab segera pula menerapkan Perda Tata Ruangnya,” kata Syafrizal. Di antara kasus yang menonjol terkait batas wilayah ini adalah perebutan wilayah tambang Bukit Bual oleh Sawahlunto dan Sijunjung yang berlangsung sejak tahun 1980 silam. Areal dengan luas sekitar 50 hektare itu telah diupayakan penyelesaiannya, baik dengan menggunakan ranji/tambo maupun dengan melihat peta jawatan topografi. Namun belum juga dicapai kesepakatan. Begitu pula lokasi tambang diperbatasan Sangir, diperebutkan Dharmasraya dan Solok Selatan sejak 2008 lalu. Ketika izin tambang untuk perusahaan swasta nasional dikeluarkan oleh Pemkab Solok Selatan, Pemkab Dharmasraya tidak terima. Lain lagi debat perbatasan antara Padang Panjang-Tanah Datar. Padang Panjang mengumumkan luas wilayahnya 25 km2. Tanah Datar tak terima klaim ini karena mengambil wilayahnya arah ke Lembah Anai. Apalagi berdasarkan data Sumatera dalam Angka, luas Padang Panjang hanya 23 km2. (h/vie)

Akibat penipuan tersebut, ketiga anggota TNI ini mengaku dirugikan sebesar Rp119 juta. Saat ditemui Haluan di sekitar Jam Gadang, Senin (16/7), ketiga anggota TNI ini berharap uang mereka kembali, dan berjanji tidak akan mau lagi bekerjasama bisnis dengan Afrinaldi. Diceritakan, beberapa bulan lalu Afrinaldi Tuduang mendatangi Markas TNI Yonif 131 Braja Sakti Payakumbuh, dan menawarkan bisnis kayu. Saat itu, Afrinaldi mengatakan bahwa ia memiliki tanah seluas 3.500 hektare dan merupakan pemilik sawmill, serta memiliki semua sertifikat kepemilikan tanah dan izin penebangan kayu. Tiga anggota TNI itu lalu tertarik, dan dari kesepakatan awal, Indra, Antonius dan Amaludin bersedia membeli kayu jenis rikiah kepada Afrinaldi, dengan harga menyesuaikan di lapangan. Kayu itu diangkut dan dijual ke Medan Sumatera Utara. Awalnya, kesepakatan itu berjalan dengan baik. Dari dua kali penjualan kayu sebanyak 8 kubik dan 11 kubik kayu jenis rikiah dan campuran lainnya, ketiga anggota TNI ini telah mendapat uang sebesar Rp50 juta. Namun beberapa bulan setelah itu, Afrinaldi sering mengadukan dirinya yang tak memiliki uang. Akhirnya, ketiga anggota TNI itu meminjamkan uang sebesar Rp119 juta dengan 18 kali angsuran pinjaman. Namun ketika mereka hendak menjual kayu untuk yang ketiga kalinya, mendadak Dinas Kehutanan Agam menyitanya dan menyatakan kalau kayu tersebut tidak memiliki dokumen resmi. Merasa tak puas dan ditipu oleh Afrinaldi, tiga anggota TNI itu akhirnya

melapor kasus tersebut ke Mapolres Agam. Ketiga anggota TNI ini hanya berharap uang mereka Rp119 juta dikembalikan Afrinaldi secara utuh. Sebelumnya mereka bertiga juga telah beriktikad baik untuk menyelesaikan kasus tersebut secara baik-baik melalui mediator Sertu Ismael, yang merupakan anggota Babinsa Nagari Nan VII, Kecamatan Palupuh, Agam. “Saya yang mempertemukan tiga anggota TNI ini dengan Afrinaldi di Pasar Aur Kuning bulan Juni 2012 lalu, karena saya juga punya urusan dengan Afrinaldi. Saya telah difitnah oleh Afrinaldi, yang mengatakan saya terlibat kasus kayu tersebut. Padahal saya tak tahu apa-apa dan tidak terlibat di dalamnya,” jelas Sertu Ismael. Sertu Ismael mengaku, dalam tatap muka dengan Afrinaldi di Pasar Aur Kuning pada bulan Juni 2012 lalu, sempat terjadi pertikaian kecil. Dalam pertemuan itu, Afrinaldi memang sempat ditampar. Namun tidak menimbulkan luka-luka. Apalagi sampai patah tulang hidung seperti yang diberitakan media sebelumnya. Ketiga anggota TNI dan Sertu Ismael juga membantah pemberitaan di salah satu media di Padang yang menyatakan bahwa pemukulan ketiga anggota TNI itu didasarkan karena menolak mengurus kayu tangkapan Dinas Kehutanan. Tapi pemukulan itu menurutnya, karena Afrinaldi tidak mau membayar kerugian yang diderita tiga anggota TNI. “Ini murni masalah penipuan. Saya sangat menyayangkan pemberitaan media yang tidak berimbang, sehingga banyak fakta yang salah disajikan dalam berita,” tambah Sertu Ismael. (h/wan)

35 BUMN Gelar Pasar Murah PADANG, HALUAN — Masyarakat kurang mampu yang kesulitan mendapatkan kebutuhan bahan pokok, tak perlu khawatir. Sebanyak 35 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan PIC BUMN di Sumbar akan membantunya dengan menggelar pasar murah. Sedikitnya 30.000 paket dengan nilai mencapai Rp3 miliar akan dibagikan untuk masyarakat di seluruh kabupaten/ kota di Sumbar. “Paket kebutuhan bahan pokok ini dapat dibeli dengan harga terjangkau, hanya Rp 30.000 per paket. Sementara nilai paket sendiri mencapai Rp100.000 per paket. BUMN memberikan subdisi harga sekitar 70 persen,” ujar Koordinator Pasar Murah BUMN Peduli Sumbar, Dhandi Iswandi saat launching kegiatan pasar murah di halaman kantor Gubernur Sumbar, Senin (16/7). Setiap paket terdiri dari 5 kg beras, 2 kg gula pasir dan 2 liter minyak goreng. Kegiatan pasar murah ini sudah dimulai sejak 9 Juli lalu, diawali di Kota Sawahlunto dengan membagikan 750 paket dan di Sijunjung sebanyak 1.500 paket. Untuk Kota Padang sendiri, dimulai Senin (16/7) hingga empat hari ke depan. Masyarakat kurang mampu yang berminat mendapatkan sembako murah ini dapat menanyakannya langsung ke kelurahan masing-masing, kapan digelar di daerahnya. Paket yang akan dibagi sebanyak 2.250 di 24 titik distribusi. Lokasinya adalah Lubuk Kilangan, Gunung Pangilun, Alai Parak Kopi, Ulak Karang Utara, Belanti Timur, Belanti Barat, Kuranji, Gaung-Teluk Bayur, SawahanTerandam, Lubuk Buaya dan Teluk Kabung. Untuk Tanah Datar akan

dibagikan 1.500 paket pada kegiatan pasar murah yang dimulai Rabu (18/7). Di Agam sudah dimulai Sabtu (14/7) sampai Selasa (17/7) dengan 2.250 paket. Bukittinggi pasar murah dimulai Rabu (18/7) dengan 750 paket, Mentawai mendapat 1.200 paket digelar akhir November mendatang. Solok Selatan digelar Selasa (17/7) dengan 2.250 paket. Sedangkan daerah lainnya sudah selesai menggelar pasar murah. Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dalam sambutannya saat launching menyambut gembira kegiatan BUMN peduli ini. Masyarakat tentu sudah menanti, terutama kalangan menengah ke bawah untuk meringankan beban mereka dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Apalagi saat menyambut Ramadan dan Idul Fitri ketika harga kebutuhan pokok mulai merangkak naik. Pemprov Sumbar sendiri juga menggelar kegiatan pasar murah ini saat Ramadan dan jelang Lebaran dengan melibatkan SKPD terkait dan mengikutsertakan UKM di seluruh kabupaten/kota. Pasar murah terbuka untuk umum. Masyarakat kurang mampu dapat berbelanja berbagai kebutuhannya dengan harga relatif murah dibanding harga pasar. Namun pasar murah yang digelar pemerintah daerah tidak akan mampu menjangkau seluruh masyarakat miskin di pelosok negeri. Bantuan dari pihak lainnya, seperti BUMN sangat diharapkan. Sebagai tindak lanjutnya, instansi terkait yang tergabung dalam Tim Pengendalian Harga hendaknya terus menyikapi gejolak kenaikan harga di tingkat pengecer agar tidak menimbulkan keresahan di tengah masyarakat, melalui monitoring harga. (h/vie)


SELASA, 17 JULI 2012 M 27 SYA’BAN 1433 H

SELULER Tablet Mini Apple Siap Gebrak Pasar JAKARTA, HALUAN — Persaingan komputer tablet semakin tak pernah henti. Perusahaan teknologi pencipta ‘komputer pintar’ ini seperti tak kehabisan akal melahirkan produk-produk baru. Bahkan, sejumlah perusahaan teknologi mencoba mengungguli iPad, buatan Apple Inc. Menurut sumber New York Times, Google telah memulai pengiriman tablet Nexus 7, Jumat (13/7) lalu. Tablet Nexus 7 ini lebih kecil dan lebih murah dibandingkan iPad. Kehadiran produk ini juga untuk bersaing dengan Kindle Fire keluaran Amazon. Amazon dikabarkan sedang mengerjakan versi baru Kindle Fire dengan layar yang lebih besar dan bisa bersaing lebih ketat dengan iPad. Namun, Juru bicara Amazon Drew Herdner menolak berkomentar. Microsoft juga mengumumkan telah membuat komputer tablet sendiri yang diberi nama Surface. Meski persaingan semakin ketat, Apple masih belum menyerah. Perusahaan ini sedang mengembangkan sebuah tablet baru dengan layar 7,85 inci yang mungkin dijual jauh lebih murah dari iPad sebelumnya. iPad yang lama mempunyai layar selebar 9,7 inci, yang dibanderol dengan harga $ 499 per unit. Sejumlah analis menyatakan, rencana Apple meluncurkan tablet dengan layar berukuran lebih kecil merupakan bagian dari strategi bisnis. Strategi diferensiasi harga dan fungsi untuk berbagai penggunaan ini akan membantu Apple memperkuat dominasi di pasar komputer tablet. Leslie Grandy, mantan Manajer Apple yang sekarang menjadi konsultan perusahaan startup menilai, bentuk Apple yang semakin kecil akan menarik minat para konsumen yang belum pernah memiliki iPad karena bentuk awalnya yang terlalu berat. Saat dikonfirmasi, Juru bicara Apple Natalie Kerris menolak memberikan komentar. Menurut informasi dari beberapa pihak dalam yang menolak disebutkan namanya, produk terbaru Apple rencananya akan diumumkan tahun ini. (h/trn)

EKONOMI BISNIS 3

KUALITAS TAK KALAH DARI JATI

Kursi Rotan Minimalis Siap Bersaing PADANG, HALUAN— Kalah bersaing dengan produk mebel dari kayu jati tak membuat pengrajin rotan di Kota Padang patah semangat. Bahkan, kerajinan rotan pun ikut berlomba menciptakan produk baru dengan desain baru sesuai tren model saat ini, seperti konsep minimalis. Produk mebel berbahan baku rotan ini sebenarnya tak kalah bagusnya dari produksi mebel yang berbahan dasar kayu jati. Salah seorang pengrajin rotan, Syaiful (45), di Jalan By Pass Padang mengatakan, meski harga yang ditawarkan untuk setiap item barang yang berbahan dasar rotan ini tidak semahal yang terbuat dari furnitur yang terbuat dari kayu jati, namun penjualan mebel rotan masih kalah saing dengan kayu jati. “Dalam satu bulan, saya hanya bisa menjual paling banyak 2 kodi ayunan bayi rotan, padahal, beberapa tahun lalu, dalam satu harinya, saya bisa

menjual lebih kurang 20 hingga 30 kodi ayunan rotan,” kata pria yang mengaku sudah melakoni profesi sebagai pengrajin rotan dari tahun 2003 ini saat ditemui Haluan, Senin (16/7). Untuk penjualan kursi rotan, lanjutnya, dalam satu bulan hanya bisa laku 2 hingga 3 set saja. Peminatnya pun hanya kalangan tertentu yang merupakan pelanggan tetap produksi mebel dari rotan. Hal ini sungguh berbanding terbalik dengan penjualan aneka funiture yang berbahan dasar kayu jati. Furnitur olahan kayu jati ini dari tahun ketahun semakin digemari oleh masyarakat, sedangkan olahan dari rotan perlahan mulai hilang pasar. Padahal, produksi mebel rotan ini punya kelebihan sendiri dibandingkan dengan kayu jati. “Lihat saja, saat ini sudah mulai bermunculan toko-toko penjual mebel dari olahan anyaman rotan. Ini merupakan awal yang baik bagi bangkitnya produksi serta penjulana mebel rotan khususnya di Kota Padang,” tambah pria yang kehilangan salah satu kakinya akibat kecelakaan kerja tahun 2001 lalu. Untuk menambah daya tarik pembeli, Syaiful mengaku bahwa

CANTIK—Satu set kursi tamu model minimalis dari rotan terlihat cantik dan unik dengan nuansa kemewahan. Dengan harga yang lebih kompetitif, kualitas kursi rotan tak kalah dari kayu jati. HELDI produksi olahan mebel rotan saat ini sudah mulai mengikuti tren model yang ada. Jika mebel kayu jati sudah memakai model minimalis, mebel dari rotanpun juga sudah ada yang memproduksi mebel dengan tipe minimalis. Seperti halnya yang dikatakan oleh Wati, salah seorang

penjual mebel dari rotan di kawasan Lubuk Begalung, Padang. Di toko Aneka Rotan miliknya, kursi tamu minimalis juga mulai dilirik oleh konsumen. Ini dibuktikan dengan peningkatan penjualan kursi tamu minimalis rotan tersebut. Meski tidak mematok harga pas, na-

mun untuk satu setnya, kursi tamu dari rotan ditaksir dikisaran harga Rp2 juta hingga Rp5 juta tergantung tipe masing-masing. “Kebanyakan yang membeli kursi rotan minimalis ini adalah warga luar kota Padang,” pungkasnya. (h/cw-hel)


4 EKONOMI BISNIS

SELASA, 17 JULI 2012 M 27 SYA’BAN 1433 H

PT KREDO PLATINUM

Penjualan Keramik Naik 50 Persen LINGKAR

PADANG, HALUAN— Kebiasaan masyarakat merenovasi rumah jelang lebaran menjadi momen tepat bagi produsen keramik meningkatkan penjualan.

Supra X Striping Baru JAKARTA, HALUAN—PT Astra Honda Motor (AHM) memenuhi janjinya menghadirkan nuansa baru produknya jelang Ramadan ini. Salah satunya yakni dengan meluncurkan Honda SupraX 125 Helm in PGM-FI ramah lingkungan dan SupraX striping dan warna baru. Striping baru ini membuat SupraX terlihat lebih ramping dan berkarakter lebih kuat dengan ikon X-nya yang lebih modern. Pada saat yang bersamaan, AHM meluncurkan Supra X 125 Helm in PGM-FI yang sangat ramah lingkungan dengan didukung fitur-fitur unggulannya. PGM-FI telah diapresiasi sangat baik oleh masyarakat Indonesia karena mudah dalam perawatan dan hemat bahan bakar. Dari sisi mesin, Honda Supra X 125 Helm in PGM-FI bermesin 4-tak telah terbukti sebagai sepeda motor bertenaga, performa tinggi, hemat bahan bakar dan ramah lingkungan. Teknologi PGM-FI yang diaplikasikan dalam model ini mampu menyumbang emisi bersih melalui perpaduan sensor cerdas dan catalytic converter yang mampu Dari sisi fitur, Honda Supra X 125 Helm in PGM-FI telah dilengkapi bagasi luas yang serba guna dengan kapasitas 19,5 liter dan merupakan pelopor fitur unggulan ini di segmen bebek. Fitur unggulan lainnya adalah kapasitas tangki BBM 5,6 liter atau yang terbesar di segmennya dengan kemampuan menempuh jarak hingga 336 kilometer dan memberi manfaat lebih untuk konsumen. Dari sisi desain, striping baru dan tambahan warna baru membuat tampilan Honda Supra X 125 Helm in PGM-FI lebih ramping dan elegan cocok untuk bebek kelas atas. Dengan striping terbaru, AHM menambahkan warna baru hijau melengkapi warna yang sudah ada sebelumnya yaitu merah, hitam, dan putih. Marketing Director AHM Margono Tanuwijaya mengatakan kehadiran Honda Supra X 125 Helm in PGM-FI dengan tampilan baru menjadi pilihan terbaik masyarakat di segmen bebek kelas atas melalui desain terbarunya dan beragamnya fitur unggulan yang ditawarkan. “Tampilan baru dan warna baru ini akan semakin memperkuat penetrasi Honda Supra X 125 Helm in PGM-FI di segmen bebek, sekaligus melengkapi beragam fitur dan nilai fungsional yang selama ini menjadi pertimbangan utama konsumen untuk memilikinya,” katanya. AHM memasarkan Honda Supra X 125 Helm in PGM-FI dengan harga Rp 16.225.000,(on the road Jakarta) dengan target penjualan 6.000 unit/bulan. (h/trn)

X

PLATINUM — Keramik Platinum dengan beragam model di pajang di salah satu toko keramik. Platinum memprediksi kenaikan penjualan 50 persen jelang lebaran nanti. IST

Harga Sembako Merangkak Naik PADANG, HALUAN — Menjelang masuknya Ramadan yang tinggal lima hari lagi, sejumlah kebutuhan pokok mulai merangkak naik. Seperti halnya harga daging sapi, ayam potong hingga telur mulai mengalami kenaikan harga. Pantauan Haluan di Pasar Raya Padang, setidaknya saat ini harga kebutuhan pokok perlahan mulai menampakkan geliat kenaikan harga. Contohnya harga telur, yang semula dijual dengan harga Rp 900 rupiah perbutir, saat ini merangkak naik menjadi Rp 1.100 perbutirnya. Sedangkan untuk 30 butir, telur ayam sudah dijual dengan harga Rp 27 ribu, naik sebesar Rp 2 ribu rupiah dari harga normalnya yang hanya Rp 25 ribu. Kenaikan harga sembako tersebut mulai dari Rp1000 sampai Rp10 ribu per jenis barangnya. Bawang merah sebelumnya hanya Rp 12 ribu perkilogram kini melonjak menjadi Rp

13 ribu perkilogram. Bahkan lonjakan yang paling menonjol terjadi pada komoditi jenis bawang putih, dimana sebelumnya hanya Rp6000 perkilogram kini naik 20 persen, yakni menjadi Rp7.500 perkilogramnya. “Harga-harga bahan pokok sudah mulai naik dari harga sebelumnya. Hal ini disebabkan sudah menjadi kebiasaan setiap tahunnya tepatnya menjelang puasa dan lebaran. Namun ternyata kenaikannya sangat tajam dibandingkan tahun-tahun sebelumnya,” kata Ramadhan (37), salah seorang pedagang sembako di Pasar Raya Padang kepada Haluan, kemarin. Untuk harga cabe merah berkisar Rp24 ribu perkilogram, naik Rp1000 dari harga sebelumnya. Cabe hijau kini Rp21 ribu per kilogram. Meski sempat naik hingga Rp14 ribu perkilogram, harga gula pasir saat ini mulai bertahan di harga Rp12 ribu rupiah perkilogramnya.

Kenaikan harga juga terjadi pada daging sapi dan ayam potong. Saat ini harga daging sapi perkilogramnya mencapai harga Rp78 ribu rupiah untuk setiap kilogram, sebelumnya, untuk harga normal daging sapi di Pasar Raya Padang ini berkisar antara Rp73 ribu hingga Rp74 ribu perkilogramnya. Untuk daging ayam potong juga mengalami kenaikan harga Rp1000 rupiah perkilogramnya. harga ayam potong saat ini sudah mencapai Rp21 ribu perkilogram, padahal sebelumnya cuma Rp19 ribu hingga Rp20 ribu perkilogram. “Kenaikan harga daging ini masih normal, cuma berkisar antara Rp3000 hingga Rp5000 perkilogramnya, ini tidak hanya terjadi saat ini saja, namun juga sudah menjadi tradisi menjelang masuknya bulan suci ramadhan,” ungkap Syaf, salah seorang penjual daging di Pasar Raya. (h/cw-hel/dra)

Bahkan, keramik merek Platinum memprediksi akan terjadi peningkatan penjualan 50 persen dibandingkan biasanya. PT Kredo Platinum selaku distributor resmi merek Platinum di Sumbar optimis peningkatan penjualan tercapai pada musim lebaran tahun ini. Apalagi, animo masyarakat Sumatera Barat memperbaiki rumah terus meningkat pascagempa 2009 lalu. Bagian Penjualan PT Kredo Platinum, Sari mengatakan, saat ini laju penjualan keramik Platinum dan Asia Tile belum menunjukan peningkatan yang cukup signifikan. Penjualan Platinum pada April 2012 lalu mencapai 36.691 dus dengan nilai Rp2,16 miliar. Untuk merk Asia Tile hanya terjual sebanyak 11.730 dus dengan nilai Rp513 juta. Pada Mei 2012, terjadi peningkatan penjualan untuk merk Platinum dimana tingkat penjualan mencapai 49.421 dus dengan nilai Rp2,9 miliar. Penurunan terjadi pada merk Asia Tile dimana hanya terjual sebanyak 896 dus dengan nilai Rp42 juta saja. Untuk bulan Juni 2012, kembali terjadi penurunan penjualan pada produk Platinum menjadi 40.253 dus dengan nilai Rp2,39 miliar. berbeda dengan produk Asia Tile yang justru mengalami peningkatan menjadi 3.154 dus dengan nilai Rp164 juta. Untuk omset dari tanggal 116 Juli, produk keramik telah terjual hingga 23.414 dus dengan nilai hingga Rp1,41 miliar. Untuk

merk Asia Tile telah terjual hingga 124 dus dengan nila Rp55,6 juta. “Omset perbulan Juli ini bisa saja meningkat menjadi 50%, melihat kebiasaan masyarakat menjelang lebarang yang kebanyakan melakukan renovasi rumah. Hal ini juga bisa mengalami peningkatan lebih lanjut lagi hingga bulan Agustus nanti,” jelas Sari. “Untuk harga keramik, masih stabil. Belum terjadi kenaikan. Kenaikan bisa terjadi tergantung kelancaran distribusi dari pabrik yang berlokasi di pulau Jawa. Menjelang ramadhan dan Lebaran, biasanya distribusi untuk sembako dan bahan makanan lebih didahulukan. Kalau lancarlancar saja kenaikan harga mungkin saja tidak terjadi,” ujarnya lagi. Harga keramik platinum untuk lantai bervariasi tergantung ukuran dan motifnya. Perbedaan harga yang mendasar bisa terlihat dari motif dan desain yang ada. Harga untuk ukuran 40x40 dengan isi 6 keping keramik/dus dijual mulai dari Rp58 ribu hingga Rp59 ribu. Sedangkan untuk ukuran 50x50 dengan isi 4 dijual mulai Rp80.5 ribu hingga Rp85 ribu. Sedangkan untuk ukuran 60x60 dengan isi 4 dijual dengan harga mulai dari Rp46.5 ribu hingga Rp51ribu. Dan untuk ukuran 30x30 dengan isi 11 dijual mulai dari harga Rp53 ribu hingga Rp55 ribu. Selain keramik lantai, produk Platinum juga memproduksi keramik dinding. Untuk keramik dinding dijual dengan harga mulai dari Rp52,5 Ribu hingga Rp75 ribu untuk ukuran 20x33. Sedangkan untuk ukuran 20x50 dijual dengan harga mulai dari Rp79 ribu hingga Rp85,5 ribu. Ukuran 25x33 dijual dengan harga Rp59 ribu hingga Rp71 ribu dan ukuran 30x60 ditawarkan dengan harga mulai dari Rp86,5 ribu hingga Rp89,5 ribu. (h/cw-dra)

Coorporate Social Responsibility

PTSP Kucurkan Rp21 Miliar untuk UKM Mitra Binaan PADANG, HALUAN — PT Semen Padang kembali memberikan pelatihan manajemen usaha kepada 205 calon mitra binaan perusahaan tersebut di Hotel Rocky Bukittinggi, 1617 Juli 2012. Ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan perusahaan ini setiap triwulan. Biasanya, pelatihan tersebut dilaksanakan di Kota Padang. Namun mulai sekarang, pelatihan mitra binaan PTSP akan dilaksanakan di beberapa daerah, dengan tujuan agar Semen Padang merasa lebih dekat dengan mitra binaannya di seluruh daerah. Direktur Keuangan PT Semen Padang, Eprilyono Budi didampingi Sekretaris Perusahaan PTSP, Firdaus mengatakan, pelatihan tersebut digelar bekerjasama dengan Bank Syariah MAndiri dengan peserta 47 UKM merupakan penerima bantuan dari PTSP melalui Bank Syariah Mandiri, dan sisanya 158 dipilih sendiri oleh PT Semen Padang, yang berasal dari berbagai sektor usaha dibidang

industri, jasa, pertanian, perdagangan, peternakan, koperasi, dan lainnya. Hingga saat ini, jumlah UKM binaan PTSP yang aktif sekitar 1500 UKM dengan rincian sektor industri 35 persen, jasa 30 persen, perdagangan 15 persen, sektor perikanan dan peternakan 11 persen, sektor perkebunan dan lainnya 9 persen. Jumlah binaan itu tersebar di berbagai daerah meliputi Kota Padang 45 persen, Padang Pariaman 8 persen, Pesisir Selatan 7 persen, Agam 7 persen, Solok 6 persen, Kota Bukittinggi 5 persen, Limapuluh Kota 5 persen, Kota Payakumbuh 4 persen, Tanah datar 4 persen dan daerah lainnya 9 persen. “Ada sekitar Rp21 miliar dana mantra binaan ini yang kita kucurkan setiap tahun. Dengan jumlah yang cukup besar itu, kami menggandeng BSM untuk pendistribusiannya, dengan harapan program mitra binaan ini tepat sasaran dan betul-betul berman-

faat dalam pengembangan UKM di Sumbar,” harapnya. Kepedulian yang tinggi dari PTSP tersebut mendapat apresiasi dari UKM di Sumbar. Namun menurut pelaku usaha kecil tersebut, kepedulian BUMN itu belum diiringi kepedulian yang tinggi pula oleh kabupaten/kota, terutama dalam pemasaran. “Bagi kami, pemasaran ini hal utama, baru modal. Sebab, jika pemasaran terkendala, susahnya bagi kami dalam mengembangkan usaha. Nah, masalah pemasaran inilah yang kita harapkan perhatian pemerintah daerah,” kata Ismail, Pelaku UKM Kulit dan Sepatu, salah satu UKM Mitra Binaan PT Semen Padang saat Pelatihan Manajemen Usaha bagi Calon Mitra Binaan PTSP di Hotel Rocky Bukittinggi, Senin (16/7). Harapan tersebut langsung direspon Bupati Agam, Indra Catri dan Wakil Walikota Bukittinggi, Harma Zaldi yang menghadiri cara pelatihan tersebut.

Menurut Indra Catri, Pemkab Agam akan terus berupaya meningkatkan peran pembinaan UKM sekaligus pemasaran melalui kegiatankegiatan pameran dan kebutuhan lokal. Apalagi, lanjut Indra, UKM merupakan salah satu potensi besar penopang pertumbuhan ekonomi Agam. Saat ini, katanya lagi, jumlah UKM di Agam mencapai 11.616 UKM yang bergerak di semua bidang, terutama di bidang sandang dan pangan. Sekitar 5.442 di bidang industri dan 6.174 UKM di bidang perdagangan dan jasa. “Untuk pengembangan UKM ini, kami meberikan pelatihan AMT untuk memotivasi jiwa usaha, marketing, proses produksi dan memberikan informasi peluang akses permodalan baik dari perbankan maupun BUMN dalam bentuk pola kemitraan,” tambahnya. Nagari Binaan PT Semen Padang melalui Biro Coorporate Social Res-

(ki-ka), Sekretaris Perusahaan PTSP, Firdaus, Direktur Keuangan PTSP, Eprilyono Budi, Bupati Agam Indra Catri dan Wakil Walikota Bukittinggi, Harma Zaldi bersilaturahim dengan para UKM Binaan PTSP di sela-sela pelatihan manajemen di Hotel Rocky Bukittinggi, Senin (16/7). HUMAS ponsibility (CSR) juga membentuk Nagari Binaan di Panorama Bukiitinggi, sebagai percontohan di Sumbar. Nagari Binaan tersebut akan dibentuk di seluruh kabupaten kota sesuai potensi keunggulan masing-masing daerah. “Kendala yang dihadapi UKM tadi bisa kita carikan

solusinya melalui nagari binaan ini. Sebab, nagari binaan ini bukan semata membina UKM, melainkan membantu pemasaran, karena nagari binaan ini akan menjadi daerah tujuan wisata bagi pengunjung,’ kata Kepala Biro CSR PT Semen Padang, Ampri Setyawan.

Program nagari binaan tersebut mendapat respon positif dari Wakil Walikota Bukittinggi, Harma Zaldi. Nagari Binaan tersebut merupakan terobosan mendongkrak kemajuan pemasaran produk UKM seiring meningkatkan industry pariwisata di daerah tersebut. (h/vid)

BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : BARU DATANG MESIN CANON IR 5000 & CANON IR 6000 DARI JEPANG DRUM BARU HARGA NEGO

AN PERSEDIA S A T A B R E T CANON IR 8500 = Rp.

28 juta

BERYL COPY CENTRE

Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495


NASIONAL 5

SELASA, 17 JULI 2012 M 27 SYA’BAN 1433 H

NOTES Pak Natsir PADA 17 Juli 1908, Mohammad Natsir lahir di Alahan Panjang, Lembah Gumanti, kabupaten Solok, Sumatera Barat. Pak Natsir meninggal di Jakarta, 6 Februari 1993 pada umur 84 tahun. Pak Natsir adalah perdana menteri Indonesia, pendiri sekaligus pemimpin partai politik Masyumi, dan tokoh Islam terkemuka Indonesia. Di kancah internasional, ia pernah menjabat sebagai presiden Liga Muslim seDunia (World Muslim Congress) dan ketua Dewan Masjid se-Dunia. Di era Demokrasi Terpimpin , Natsir terlibat dalam pertentangan terhadap pemerintah yang semakin otoriter dan bergabung dengan Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia; PRRI. Akibatnya, ia ditangkap dan dipenjarakan di Malang dari tahun 1962 sampai 1964. Di era Orde Baru, ia membentuk Yayasan Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia. Ia juga mengkritikisi kebijakan pemerintah, seperti ketika ia menandatangani Petisi 50 pada 5 Mei 1980. Akibatnya Natsor dicekal ia dilarang pergi ke luar negeri. (h/wkp)

LINGKAR

PELAKU TINGGALKAN BOM

Bank BRI Dirampok JAKARTA, HALUN — Warga buncah, sebuah tas beri berisi bom ditinggalkan begitu saja oleh pelaku perampokan terhadap bank BRI. Ratusan juta rupiah berhasil digasak perampok.

MOBIL MOGOK — Menteri Negara BUMN Dahlan Iskan mengaku bersalah saat uji coba mobil listrik nasional dari Depok ke Jakarta Senin (16/7). Kesalahan tersebut menyebabkan mobil sempat mogok sebelum sampai di tujuan akhir pemberhentian. KCM

Seribu Hakim Ditantang Miranda

TAMPAK pada gambar Direktur Utama PT SidoMuncul Irwan Hidayat didampingi ikon produk Kuku Bima Energi Dony Kesuma berbincang – bincang dengan pengunjung stand SidoMuncul di arena PRJ 2012. IST

Sidomuncul Ikut Meriahkan PRJ JAKARTA, HALUAN — Jakarta Fair 2012 yang ditutup 15 Juli 2012, diikuti oleh berbagai perusahaan dan merupakan pameran terbesar di Jakarta setiap tahunnya. Perusahaan jamu terbesar Indonesia, PT Sidomuncul, termasuk salah satu perusahaan yang memeriahkannya dengan membuka standnya di arena Pekan raya Jakarta ini. Mereka menempati stand Open Space 21, luas 200 meter persegi dengan bangunan bertingkat. Selain stand utama yang berlokasi di PRJ JI Expo Kemayoran Jakarta ini, SidoMuncul juga mendirikan 3 buah stand selasar dan 1 buah stand sponsorship di sebelah panggung Utama. Di samping menjual produk – produk unggulan seperti Kuku Bima Energi, Tolak Angin, Alang Sari, Kopi Ginseng Kuku Bima, Kopi Jahe SidoMuncul, Jahe Susu, Jamu Komplit, Kunyit Asem dll. juga menjual produk terbaru SidoMuncul yaitu SidoMuncul Herbal seperti Sari Kulit Manggis , Sari Kunyit, Sari Daun Pepaya dan Sari Daun Sirsak. Keikut sertaan SidoMuncul di Jakarta Fair 2012 ini diharapkan bisa langsung memperkenalkan produkproduk SidoMuncul terutama untuk produk-produk baru sehingga masyarakat bisa langsung berinteraksi dan mendapatkan penjelasan mengenai produk tersebut dari petugas-petugas yang telah memahaminya. (h/atv)

JAKARTA, HALUAN — Tersangka suap kasus cek pelawat Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia 2004 Miranda Swaray Goeltom, menantang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi buka-bukaan mengungkap kasus suap yang menjerat dirinya. Guru Besar Universitas Indonesia itu meminta pengadilan menghadirkan seribu hakim untuk membuktikan keterlibatannya dalam menyebar 480 lembar cek pelawat di pemilihan DGS Bank Indonesia di DPR pada 8 Juni 2004. “Saya inginnya disidang di depan seribu hakim, biar keliatan semua,” kata Miranda di ruang tatap muka Rumah Tahanan KPK, Jakarta Se-

latan, Senin (16/7). Miranda mengaku belum mengetahui kapan akan menjalani sidang perdananya. Namun, dia menduga sebentar lagi kasusnya segera disidangkan di pengadilan. “Saya tidak tahu tanggalnya. Tapi, rasannya dalam jangka waktu yang tak terlalu lama,” kata Miranda. Miranda diduga membantu terpidana suap cek pelawat, Nunun Nurbaetie, menyuap sejumlah politikus Senayan untuk memenangkan dirinya sebagai DGS Bank Indonesia. Dia dianggap melanggar Pasal 5 ayat 1 huruf b dan Pasal 13 Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo dan atau Pasal 55 ayat

1 dan ayat 2 KUHP. Kepala Humas Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Sujatmiko mengatakan, sidang Guru Besar Universitas Indonesia itu akan digelar pada Selasa 24 Juli 2012. “Pelimpahan berkas yang bersangkutan sudah diterima,” kata Sujatmiko kepada wartawan, Senin (16/7). KPK memang sudah cukup lama melimpahkan berkas penyidikan Miranda ke pengadilan. Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto mengatakan berkas pemeriksaan Miranda sudah dilimpahkan ke pengadian sejak sepekan lalu. “Miranda memang sudah dilimpahkan berkasnya ke pengadilan,” kata Bambang di kantornya, Jakarta Selatan. (okz)

Seperti dilansir vivanews, tersangaka Perampok kantor kas Bank Rakyat Indonesia di Rumah Sakit dr Sardjito, Yogyakarta, berhasil membawa lari tas berisi uang sebesar Rp155 juta dari tangan penanggung jawab kantor BRI, Sukamti. Setelah berhasil mengambil uang, pelaku yang memakai syal meninggalkan tas yang berisi bom dan melarikan diri. “Pelaku berhasil melarikan tas barisi uang Rp155 Juta dari orang BRI,” kata Kepala Kepolisian Resor Sleman Ajun Komisaris Besar Herry Sutrisman,Senin (16/7). Sukamti sendiri sempat melakukan perlawanan, namun kalah. Herry menjelaskan, benda yang ditinggalkan perampok itu sempat diperiksa dengan menggunakan XRay. Hasil dari X-Ray tersebut terlihat ada timer, benda-benda tajam, benda berbentuk batu baterai, dan rangkaian kabel elektronik. Petugas mencurigai itu adalah bom. “Setelah diledakkan oleh tim Gegana, ada tiga barang yang masih utuh yaitu barang menyerupai baterai, rangkaian kabel elektronik dan ballpoint,” ujarnya. Sedangkan benda-benda yang sudah pecah karena sudah diledakkan saat ini sedang diperiksa oleh tim Gegana. “Saya belum tahu apakah benda tersebut berdaya ledak tinggi atau rendah. Sekarang masih dalam proses pemeriksaan oleh tim Gegana,” katanya. Selain itu, tas berisi bom yang ditinggalkan perampok tersebut itu diledakkan oleh tim Gegana di tong khusus di belakang mobil Gegana. Ledakan itu cukup keras dan bahkan merusak plafon kantor BRI.

Sementara itu, hingga saat ini pelaku masih dalam pengejaran dan dalam proses penyelidikan dan penyidikan. “Pelaku masih dalam pengejaran, kami masih dalam proses penyelidikan dan penyidikan,” kata Herry. Herry mengatakan, untuk sementara ini sudah ada empat orang saksi yang diperiksa. Di antaranya, satu orang dari korban (BRI) dan tiga orang lainnya saksi mata yang berada di TKP. Kronologi 07.10 WIB Sukamti tiba di kantor BRI dengan seorang satpam dan seorang teller bernama Wilang. Pada saat saat satpam memarkirkan mobil, Sukamti dan Wilang masuk ke dalam kantor BRI lebih dahulu. Pada saat kedua orang itu memasuki kantor, tiba-tiba ada seorang pria mengikuti mereka dari belakang dan ikut masuk ke dalam kantor. Pria itu memakai penutup wajah dengan syal dan langsung menuju ruang teller. Ia lalu memaksa Sukamti untuk segera memberikan tas berisi uang. Perampok itu juga mengancam, jika tas Sukamti tak segera diserahkan, tas yang ia bawa akan meledak 10 menit lagi. Sempat terjadi tarik menarik antara Sukamti dengan perampok. Sampai akhirnya pelaku berhasil merebut tas yang dibawa Sukamti. Sementara tas yang disebut pelaku berisi bom ia tinggalkan. Pelaku lalu kabur. Tidak diketahui pelaku kabur dengan kendaraan apa. Sukamti dan saksi lainnya tidak melihat. 08.00 WIB Kepala Sub Bagian Humas RS Sardjito, Ernawan, ditelepon oleh satpam kantor kas BRI yang melaporkan bahwa telah terjadi perampokan. Ernawan langsung mendatangi TKP. Peristiwa ini lalu dilaporkan ke polisi. Tak berapa lama, tim Gegana tiba di lokasi. Tim Gegana lantas memeriksa dan mengecek tas mencurigakan yang ditinggalkan perampok. Pukul 10.45 WIB Tas peninggalkan perampok diledakkan tim Gegana di sebuah tong khusus yang ada di belakang mobil Gegana. Ledakan di tong itu juga merusak sebagian plafon kantor kas BRI. (h/vvn)


6 OPINI

SELASA, 17 JULI 2012 M 27 SYA’BAN 1433 H

Bilakah Petani Sejahtera? AGAK unik fenomena ekonomi di Sumatera Barat. Daerah yang banyak kawasan pertaniannya ini memiliki peta kontribusi dari sektor pertanian untuk PDRB cukup besar. Dalam catatan, dua pertiga penduduk Sumatera Barat bergerak di sektor pertanian dan seperempat bagian dari Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) datang dari sektor pertanian ini. Ironisnya, meskipun berperan memasok angka 24 persen ke PDRB Sumbar, rata-rata kehidupan ekonomi petani Sumatera Barat masih jauh dari sejahtera. Bahkan setelah distimulus dengan berbagai program oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Barat tapi itu belum cukup memperbaiki keadaan. Bahwa 60 persen penduduk Sumatera Barat berusaha di sektor pertanian dan lebih dari 24 persen PDRB Sumbar datang dari sektor pertanian diakui Gubernur Sumbar Irwan Prayitno. Ia kemarin juga menyebut bahwa kesejahteraan petani belum memadai dan sebagian besar mereka tergolong masyarakat miskin. Lalu sebenarnya apa yang salah? Programnya kah yang tidak tepat atau masyarakatnya yang tidak mau berubah. Nampaknya dua-duanya. Program yang sudah oke tapi tidak dilengkapi dengan sistem aplikasi yang cocok sehingga bisa diterapkan di lapangan. Sedangkan masyarakat juga butuh penguatan kapasitas agar bisa menyerap dengan baik apa yang ingin dicapai oleh program. Jika ditilik dari program Pemprov Sumbar saat ini, memang sedang digalakkan pemanfaatkan lahan-lahan kosong dan terlantar yang data sementara sekitar 21.000 hektare. Pemerintah telah menyediakan bibit-bibit gratis membantu masyarakat, bagi lahanlahan yang kurang air khusus untuk usaha perkebunan. Bagi lahan-lahan yang memiliki sumber air, Pemprov juga memprogramkan pembangunan irigasi dan program cetak sawah baru untuk 2.000 ha. APBD program bidang pertanian pada tahun sebelumnya hanyalah 2 persen, tapi sejak tahun 2011 lalu telah dinaikkan menjadi lebih dari 6 persen. Jumlah ini merupakan terbesar dari pemerintah provinsi lainnya. Bahkan di sisi suprastrukrut Pemprov juga sudah mengambil kebijaksanaan, Hak Guna Usaha (HGU) telah berakhir masanya, dalam Pergub Sumbar semuanya akan dikembalikan kepada masyarakat. Jadi tidak ada istilah untuk diperpanjang. Itu artinya, peluang mendapatkan lahan lebih besar makin terbuka. Ini adalah hal yang baru, bahwa hak-hak rakyat atas tanah kini semakin diperhatikan agar bisa diambil manfaat sebesar-besarnya dari tanah itu. Pemerintah mendukung dan membantu hak-hak petani melalui pelaksanaan pembaharuan agraria. Lalu kalau begitu apa yang jadi masalah sehingga petani masih saja belum sejahtera. Apakah kalau begitu perlu Sumatera Barat mengubah pola prilaku dari pertni ke berdagang saja? Maka sesungguhnya jawabannya adalah bagaiman caranya supaya membikin petani makin cerdas. Mereka jangan terus menerus dijadikan objek untuk mendukung berbagai program untuk kepentingan sektor non-agraris. Lihatlah setelah beberapa tahun pemerintah Indonesia meluncurkan berbagai program untuk mendokrak stok pangan nasional ternyata ada yang masih dilupakan pemerintah, yaitu nasib petani itu sendiri. Petani lebih pas disebut memerankan fungsi lilin, yang berguna untuk orang lain sedang dia perlahan habis. Karenanya sekarang untuk menjawab hal itu, pemerintah perlu membuat terobosan kebijakan yang benar-benar memikirkan nasib petani kedepan. Jangan sampai keadaan petani semakin miskin dan tidak menentu sehingga generasi penerus petani akan habis karena menganggap menjadi petani tidak ada yang bisa diharapkan. Pendapatan rumah tangga petani saat ini ada yang hanya Rp300.000/bulan. Itu pun kalau panen padinya dalam kondisi bagus dan iklim bersahabat. Perlu kebijakan revolusioner untuk mencegah pemiskinan petani yang semakin meluas. Lagi-lagi jawabnya adalah karena petani tidak cukup kapasitas untuk berkelit diantara lahan yang sempit, modal yang minim. Sebanarnya ada jawaban yang memadai dan pernah dilakukan oleh Bupati Solok Ir. Nurmawan pada tahun 80an. Nurmawan menemukan bahwa hampir semua petani di nagarinagari memiliki jam kerja yang longgar. JIka dia bertanam cabai dan sampai di musim menyiang, pekerjaan itu bisa selesai pukul 11.00 WIB, setelah itu kebanyakan petani pulang ke rumah dan menganggur. Padahal menurut jalan pikiran Nurmawan, waktu yang idle hingga pukul 5 sore bisa dimanfaatkan untuk berproduksi lagi dengan cara menanam tanaman lain atau menyelanya dengan perikanan dan peternakan. Kalau itu dilakukan, sumber pendapatan petani tidak terfokus pada satu mata tanaman saja. Akhirnya bisa menambah pendapatan dan mampu menekan angka kemiskinan. Soalnya, siapa lagi yang mau menggerakkan petani seperti Nurmawan itu?

Korupsi Keberagamaan OLEH: DONNY SYOFYAN

Dosen Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas

KPK telah menetapkan anggota Komisi VIII Zulkarnaen Djabar sebagai tersangka dugaan suap pengadaan kitab suci Alquran di Kementerian Agama (Kemenag). KPK juga menjadwalkan pemeriksaan terhadap tersangka lain yang juga putra sulung Zulkarnaen, Dendy Prasetya. Dendy ialah Direktur Utama PT Sinergi Alam Indonesia yang memenangi tender pengadaan Alquran senilai Rp. 20 miliar pada 2011 dan proyek alat laboratorium madrasah tsanawiah Rp. 30 miliar. Kuat dugaan bahwa Zulkarnaen Djabar bukanlah satu-satunya yang terlibat dalam pengadaan korupsi pengadaaan Alquran mengingat sejumlah anggota DPR lain juga menerima Alquran. Masing-masing menerima 504 eksemplar Alquran untuk dibagikan kepada konstituen mereka secara gratis dengan harga persatuan Rp. 1 juta. Beberapa anggota Komisi VIII mengaku menerima jatah Alquran. Sebagai misal, anggota dari Fraksi Demokrat Inggrid Kansil mengaku menerima pembagian 500 Alquran. Sungguh mengejutkan bahwa skandal korupsi kini tidak main-main dan sekadar melabrak jalur profan semata. Hal-hal yang dianggap umat Islam sakral seperti Alquran juga tak kalah telaknya dibabat habis oleh kasus suap tersebut. Bisa dikatakan bahwa skadal korupsi pengadaan

kitab suci Alquran tersebut merupakan potret dari korupsi keberagamaan. Dalam konteks ini, skandal korupsi kitab suci tersebut sejatinya menjelaskan tiga hal kepada masyarakat. Pertama, skandal ini menyiratkan betapa agama telah dieksploitasi dan bukan lagi sebagai sumber inspirasi. Dalam lanskap politik—kampanye, kebijakan, atau bahkan pengadaan proyek—simbolsimbol agama cenderung menjadi semacam ‘besi berani’ untuk mengelabui para pemilih Muslim. Satu hal yang kerap diabaikan oleh para pemilih Muslim terkait dunia politik bahwa kesamaan iman tidak lagi menjanjikan reputasi akhlak. Banyak orang yang selama ini dianggap moralis dengan berbagai simbol yang ada— kopiah haji, baju takwa, kerudung, atau pegawai Kemenag—ternyata mewujud sebagai tongkat yang membawa rebah. Ada kecenderungan bahwa umat Islam lebih memilih berbaik sangka (husnuzhzhan) ketimbang berlaku kritis terhadap berbagai proyek dan program keagamaan. Semrawutnya manajemen haji dan suap pengadaaan kitab suci Alquran ini sebetulnya menampakkan betapa urusanurusan umat Islam yang seharusnya steril dari pelanggaran telah menjadi ladang komersialisasi yang sepenuhnya berseberangan dengan pesan-pesan Alquran. Tidak ada jaminan bahwa se-

orang ‘buya’ memiliki imunitas yang kokoh untuk tidak menjadi ‘buaya’ di bawah tekanan uang dan jabatan. Secara institusional, menguatnya komersialisasi dalam proyek, program, dan aktivitas umat Islam bakal berdampak pada rusaknya kepercayaan umat terhadap instutusi-institusi Islam sehingga menjadikan Kemenag sebagai sasaran tembak dan musuh bersama (common enemy) bobroknya manajemen dan pelayanan umat Islam, meskipun pelakunya adalah oknum-oknum pejabat, politisi dan kontraktor. Kecenderungan komersialisasi di Kemenag sulit untuk dibantah. Ironi besar dalam kasus pengadaan kitab suci menunjukkan bahwa Alquran tidak lagi diperlakukan sebagai ayatayat suci, tetapi telah direduksi menjadi sumber pendapatan. Sebagai teks suci, Alquran memberikan kaum Muslim pedoman kehidupan sehari-hari, termasuk larangan korupsi, penyalahgunaan teks-teks suci Allah, dan sebagainya. Menjadikan proyek Alquran untuk keuntungan finansial sudah barang tentu mend esakralisasi teks-teks suci, karena orang hanya melihat Alquran dari perspektif cost and benefit. Dengan demikian, teks-teks Alquran akan terdegradasi menjadi sekadar manuskrip yang tidak lagi dihormati dan dijunjung tinggi orang Islam. Kedua, munculnya kepribadian ganda dalam beragama. Korupsi Alquran merupakan puncak gunung es dari tren keberagamaan semu di kalangan pejabat dan

pemimpin Muslim belakangan ini. Model keberagamaan demikian meniscayakan munculnya kepribadian yang terbelah dalam memahami pesan-pesan Tuhan. Di satu sisi mereka rajin memberikan donasi atau charity buat aktivitas seremonial semisal Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ), namun pada sisi lain kasus suap pengadaan Alquran atau mismanajemen penyelenggaraan haji seolah menjadi kebiasaan. Ini sama saja beragama ala ‘Dr Jekyll and Mr. Hyde’, sebuah novel terkenal yang mengisahkan bagamana seorang tokoh terkenal menjadi baik di siang hari sebagai dokter tapi berubah menjadi monster yang membunuh manusia di malam hari di kota London. Tamsil keberagamaan ala ‘Dr Jekyll and Mr. Hyde’ terjadi karena banyak orang beragama karena pengaruh ego alih-alih superego. Beragama lantaran dorongan ego tak ada bedanya dengan seekor kucing yang enggan mencuri ikan karena ada lidi di tangan tuannya. Se baliknya, dalam konsep Islam, beragama dengan dasar superego bermakna keberagamaan yang ber basiskan konsep “ ihsan ”atau “ muraqabah” yang selalu memiliki kesadaran utuh tentang keberadaan Ilahi kapan dan dimana saja. Model keberagamaan demikian bakal mencegah seseorang melakukan pelanggaran—korupsi, penyalahgunaan kekuasaan, atau kezaliman—terlepas ada tidaknya pengawasan melekat. Tokoh agama, politisi Muslim atau pejabat Kemenag yang terseret pada

kepribadian ganda dalam beragama atau membuat kebijakan agama sama saja membagi dan mempergilirkan kebaikan dan kejahatan dengan proporsi yang sama. Sungguh ironis bahwa kejahatan yang seharusnya diperangi justru juga dibela. Ketiga, hilangnya kecenderungan sufisme keberagamaan. Banyaknya skandal deviasi pesan-pesan keagamaan dalam politik, manajemen atau layanan publik sebetulnya lebih kepada persoalan moralitas dan akhlakul karimah, bukan lemahnya pemahaman fikih keberagamaan. Orang berbuat korupsi bukan tidak tahu salah dan resiko hukuman, tapi lebih terkait dengan hilangnya nurani disebabkan menguatnya tren keberagamaan seremonial daripada substansiasi ayat-ayat Ilahiyah. Kecenderungan terhadap model dan ekspresi keberagamaan seremonial berdampak pada sirnanya kearifan (wisdom) dan penyucian diri (tazkiyatun nafs). Padahal keberagamaan sufistik bukan semata-mata olah rohani. Sejarah menunjukkan bahwa gerakan tasawuf berperan melancarkan gerakan oposisi keagamaan (pi ous opposition) terhadap praktik-praktik penindasan. Oposisi yang dilokomotifi oleh Hasan al-Bashri adalah sebuah contoh gerakan tasawuf yang paling fasih menentang despotisme politik pemerintahan Umawi di Damaskus. Pada saat ini, ideologi oposisi justru direbut oleh gerakan-gerakan Islam, seperti al-Ikhwan alMuslimin, Jamiah Islam, atau Hizb al-Tahrir lewat sloganslogan otensitas yang mereka usung.

tanah kami yg telah hilang digarap para tangan besi, salah satunya Sijuntak. Kami mhn bpk bupati membantu kami agar tanah kami dpt kembali kami miliki. Wassalam. +6287896103***

Apresiasi untuk Batipuh Selatan SALUT UNTUK BATIPUH SELATAN. Kami dari masyarakat Malalo sangat salut thdp pemerintahan Kecamatan Batipuh Selatan dan jajarannya lantaran dalam waktu yang sempit ini, masih bisa melaksanakan acara memeriahkan HUT RI bersama para pelajar dan lapisan masyarakat yg dipusatkan di INTAKE PLTA SINGKARAk. Mudah2an dengan adanya acara seperti ini akan menambah semangat kebangsaan anak cucu kami kelak. Tksh pak camat, pak kapolsek dan pak UPT Pendidikan. Wassalam. +6282178511***

Organisasi Islam Biarkan Tempat Maksiat Menjamur

Hendak diperiksa KPK, Artalyta ternyata ada di Singapura Bilang ajalah…kabur PKS isyaratkan akan mendukung Jokowi Pepatahnya: Hidayat dipangku, Jokowi didukung

PEMBERITAHUAN Setiap artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata). Hendaknya artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat. Terima kasih.

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

Pelayan SPBU Kauman Tak Ramah\ KPDA pemilik SPBU Kauman 2 PASAMAN, tlng tegur karyawan bpk yg slalu krng sopan dan suka melotot sm pembeli, bukannya moto SPBU “3S” (SALAM, SENYUM, SAPA). Kmi selaku konsumen merasa risih dgn etika karyawan bpk yg sangat tdk terpuji. Trim’s +6285766035***

Ada Jual Beli di Sekolah

ASSLM WR WB Suara Rakyat Haluan. Trnyata jual beli bs jg dlakukan d sekolah ya.. Berita Haluan hr Senin 16 Juli mnyebutkn bahwa murid2 diharuskn mmbeli buku-buku n seragam d sekolah, sehingga pedagang d luar n d pasar sepi pembeli, tdk sprt thn ajaran baru sblum2nya. Wah, apkh benar cara prdagangan sprt ini, kl tdk ingin dsebut pemaksaan, pemerasan, pungli dsb wahai bpk/ibu guru?Lbih baik kalian fokus sjlah dg profesi kalian sbg pndidik, kasihan jg sdr2 kita para pedagang. Kl ingin brdagang jg bukan begitu caranya, tp pakailah prinsip suka sama suka, taawun sesuai syariat Islam. afwan. +6287792464***

Masyarakat

Sikilang Mohon Bantuan KAMI masyarakat Sikilang, Aie Haji Sungai Aua, tolong bpk perhatikan hak-hak

MUHAMMADIYAH, MUI, dan organisasi Islam lainnya serta IAIN, Unand, UNP dan perguruan tinggi lainnya, sdg tertidur atau disogok oleh Dr Fauzi Bahar MSi sehingga membiarkan tempat maksiat menjamur. +6281266425***

PENJELASAN

Artikel yang terbit pada Senin (16/7) dengan judul “Ternak Kerbau: Potensi Besar, Garapan Kurang Maksimal” tak tercantum penulisnya. Artikel itu ditulis Febroni Purba, mahasiswa Fakultas Peternakan Universitas Andalas. Pengasuh minta maaf atas ketidaknyamanan itu.

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Wakil Pemimpin Umum/Pemimpin Perusahaan: Sofialdi, Wakil Pemimpin Umum: Zul Effendi, Pemimpin Redaksi: Yon Erizon, Wakil Pemimpin Perusahaan: Syafarudin Ariansyah. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Sofialdi, Yon Erizon, Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal, Litbang dan Online Media: Eko Yanche Edrie, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Redaktur: Rudi Antono, Aci Indrawadi, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Rahmatul Akbar, Andika Destika Khagen, David Ramadian, Haswandi. Reporter Padang: Ade Budi Kurniati, Devi Diani, Nasrizal, Meidella Syahni Perwakilan Bukittinggi: Jon Indra (Kepala), Syamsuardi S, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota:Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert, Pasaman:Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Miazuddin, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Darwin Danin, Maison, Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Aldoys, Pasaman Barat: M. Junir, Gusmizar, Pesisir Selatan: Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago, Solok Selatan: Icol Dianto, Sawahlunto: Alamsyah Halim, Fadilla Jusman, Sijunjung: Azneldi, Dharmasraya: Maryadi, Ferry Maulana, Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: M Sahdan Tim Kerja Usaha: Prisma Joni (Plt Manajer Sirkulasi), Efri Hanter (Plt Kabag Sirkulasi), Yursil Masri (Plt Manajer Keuangan), Junaidi (Plt Koord Eceran), Andiyanto (Plt Koord Asongan), Yunasbi (Plt. Koord Iklan Kota padang), Tata Letak/Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh. Plt Manajer Cetak: Irman S Rianto, Pra Cetak : Sawal Marjuni.HRP, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan, Jecky Jekcson. Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: haluanpadang@gmail.com, redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com


SUMBAR 7

SELASA, 17 JULI 2012 M 27 SYA’BAN 1433 H

LINGKAR

Tim Safari Ramadan Dibentuk PAINAN, HALUAN-Tim Safari Ramadan Kabupaten Pesisir Selatan tahun 2012 telah terbentuk. Tim yang terdiri dari berbagai unsur itu diharapakan mampu mensosialisasikan agenda dan program pembangunan kemasyarakat. ERIZON Sekretaris Daerah Pessel, Erizon kepada Haluan, Senin (16/7) menyebutkan, Tim Safari Ramadan akan mengunjungi sebanyak 24 mesjid. Masjid tersebut adalah Masjid Raya Ampang Pulai, Nurul Huda Pasar Amping Parak, Nurul Iman Lubeg, Nahdatul Abrar Lusi. Selanjutnya, Masjid Khairul Huda Bt Kapas, Nurul Huda Hilalang, Janatun Ma’wa Tapan, Darussalam Salido, Darussalam Ps Baru Bayang, Taqwa Kampung Medan, Darul Hikmah Air Haji, Nurul Ulum Barung Barung Balantai, Baburrahman Lubuk Nyiur, Nurul Ula Timbulun, Baitul Ghafur Tapan, Khalis Pc Taba, Baitussalam Lusi dan Rahmaturrahim Lengayang. “Mesjid - mesjid yang akan menjadi agenda kunjungan tersebut tersebar pada di 12 kecamatan dan masing-masing kecamatan rencananya akan dikunjungi 2 mesjid. Ini mengingat keterbatasan tenaga dan waktu,” kata Erizon. Dikatakannya, kepada masing-masing tim diberikan atau dibekali dengan materi untuk disampaikan ke masyarakat. Tim Safari Ramadan Pemkab dibagi menjadi enam, tim I diketuai oleh Bupati Pessel Nasrul Abit, tim II diketuai Ketua DPRD Mardinas N Syair, tim III diketuai Dandim 0311 Imanuel Pasaribu, tim IV di ketuai Kapolres Pessel Haryanto S, tim V diketuai Wakil Bupati Editiawarman dan tim VI diketuai Sekdakab Erizon. “Setiap tim direncanakan akan mengunjungi sebanyak empat mesjid selama kegiatan Safari Ramadhan, jadi tidak jauh berbeda dengan tahun sebelumnya,” jelasnya. Dalam safari Ramadan nanti, menurut Erizon, selain menjalin silaturahim dengan masyarakat, kegiatan ini juga sekaligus sebagai ajang di mana aspirasi masyarakat dapat tertampung secara langsung. “Dengan demikian pemerintah daerah mendapat masukan langsung dari masyarakat untuk dijadikan pertimbangan dalam penyusunan program pembangunan daerah,” ujarnya. Sementara awal Ramadan tahun ini akan menunggu ketetapan pemerintah pusat pada pertengahan Juli 2012 mendatang.(h/har)

Mantan Anggota Dewan Tertipu SIJUNJUNG, HALUAN —Yan Rosnawati, mantan anggota DPRD Sijunjung mengaku telah ditipu pemilik warung beras. Akibatnya wanita yang tinggal di kawasan Sungai Tambang, Kunpar, Kamang Baru yang aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakatan mengalami kerugian Rp25 juta. “Rugi sekitar Rp25 juta. Akibatnya saya sakit, dan baru pulang berobat seminggu di Padang,” katanya saat ditemui di kediamannya, Minggu (15/7). Menurut Yan, berdagang beras ia lakoni jelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2009 lalu. Beras dimasukkan ke warung-warung. Tiba-tiba, ada sebagian pelanggan yang ingkar janji, dan kabur ketika ia hendak menagih uang berasnya. “Saya jual beras Solok dengan harga Rp10 ribu per liter. Dagangan ini saya masukan ke warung-warung. Tak tahunya, ada sebagian yang kabur. Ini saya ketahui ketika akan menagih, warungnya sudah tutup. Menurut warga di sekitarnya, pemilik warung sudah pulang kampung ke Jawa,” tukasnya pilu. Sebagai sosok single parent yang dikarunia beberapa anak tersebut, Yan Rosnawati hanya bisa mengurut dada atas kejadian ini. Bagi dia, di balik semua kejadian ini ada hikmah yang bisa ia ambil. Bahkan, sekarang ia punya bisnis baru di pengasapan ikan lele. “Prospeknya bagus, namun saya kekurangan modal. Ikan lele asap ini bisa untuk ekspor. Saya sudah mencoba menghubungi salah satu pedagang di Padang, katanya ia siap membantu pemasaran,” pungkasnya. (h/nop)

95 Ribu Batang Bibit Kakao Sudah Disalurkan SOLOK, HALUAN — Dinas Kehutanan Perkebunan Kabupaten Solok sudah menyalurkan hampir 95.000 batang bibit kakao sejak Desember – Januari lalu pada kelompok tani, terutama petani di sentra penanaman kakao, sehingga realisasi penanaman kakao di Kabupaten Solok bisa tercapai. “Saat ini luas areal penanaman kakao di Kabupaten Solok 3.683 hektar dari target 4.006 hektar. Setelah dilakukan penelusuran kembali ternyata masih ada 2.863 hektar lagi lahan yang potensi untuk penanaman kakao,” jelas Kepala Dinas Kehutanan Perkebunan Kabupaten Solok Rusdi Rustam menjawab Haluan di kantornya, Senin (16/ 7). Budidaya tanaman kakao tersebut berada di Kecamatan Kubung, Gunung Talang, Payung Sekaki dan sebagian Kecamatan X Koto Singkarak. Dari 5 kecamatan yang menjadi sentra produksi kakao itu sudah ada yang panen dan ada dalam pemeliharaan. Untuk mendukung pengembangan kakao di Kabupaten Solok lanjut Rusdi Rustam tak hanya melalui pengadaan bibit namun juga meningkatkan kualitas sumber daya manusia petani kakao itu sendiri. Setiap ketua kelompok tani yang menjadi sasaran budidaya kakao itu juga diberi kesempatan mengikuti pelatihan. Mulai dari pembibitan, pemupukan, pemangkasan dan pengendalian hama/penyakit kakao. “Kita sudah melatih para utusan kelompok tani se Kabupaten Solok terutama yang bergerak di bidang budidaya kakao dan mereka yang sudah mengikuti pelatihan diharapkan bisa sebagai penyuluh swadaya karena tidak semua daerah yang bisa terjangkau tenaga penyuluh perkebunan. Sebab jumlah tenaga penyuluh kehutanan perkebunan hanya 29 orang yang harus melayani 41 nagari sebagai daerah budidaya kakao,” jelas Rusdi Rustam. Selain melakukan pelatihan, kelompok tani budidaya kakao juga dibantu gunting pangkas, pupuk kompos, untuk pupuk kompos. Sudah ada 4 nagari yang ditetapkan sebagai nagari memproduksi kompos yang lebih populer dengan rumah kompos.(h/alf)

TINJAU HARGA SEMBAKO — Wabup Dharmasraya Syafruddin R didampingi Kepala Dinas Koperindag dan Walinagari Sulistiyo mengunjungi Pasar Sikabau, Senin (16/7), untuk memantau harga kebutuhan pokok menjelang bulan puasa. MARYADI

Wakil Bupati Pantau Harga Sembako DHARMASRAYA, HALUAN —Wakil Bupati Dharmasraya Syafruddin R mengunjungi pasar Sikabau, Senin (16/ 7), guna melihat tingkat harga kebutuhan pokok menjelang bulan suci Ramadan 1433 H. Kunjungan yang didampingi Kepala Dinas Koperasi Industri dan Perdagangan (Koperindag) Zubrizal, Kabag Humas Asril dan Walinagari Sikabau Sulistiyo tersebut, tidak didapati pedagang yang menaikkan harga, bahkan beberapa harga kebutuhan pokok mengalami penurunan jika dibanding pekan lalu yang sedikit mengalami kenaikan. Misalnya saja harga cabai merah kriting yang mana pekan lalu Rp28 ribu per kilo, di Pasar Sikabau mengalami penurunan menjadi Rp20 ribu per kilo, begitu pula bawang merah seharga Rp20 ribu per kilo, pekan ini hanya Rp16 ribu per kilo.

Sedangkan harga daging sapi segar pekan lalu mencapai Rp85 ribu per kilo, sepekan ini hanya Rp80 ribu per kilo. Dalam kesempatan itu para pedagang menyampaikan keluhannya kepada orang nomor dua di Kabupaten Dharmasraya ini, yaitu sepinya para pembeli disebabkan anjloknya harga getah dan sawit. Wabup Syafruddin R sambil berseloroh, mengatakan, bahwa tidak perlu banyak pengunjung pasar tetapi banyak pembeli. Dia mengajak para pedagang agar harga dua komoditi tersebut dapat naik dalam waktu dekat ini, apalagi bulan puasa hanya tinggal beberapa hari lagi. Kepada Haluan ia mengatakan, bahwa tugas pemerintah, mulai pemerintah pusat sampai pemerintah daerah, adalah menjaga agar harga selalu stabil. Saat ini dia melihat langsung bahwa harga semakin turun.

Namun dia tidak menampik, bahwa pada pertengahan puasa harga kebutuhan pokok bisa saja naik, maka ia melalui Diskoperindag akan melakukan operasi pasar untuk menstabilkan harga pasar. Wabup meminta Walinagari Sikabau Sulistiyo untuk melakukan penataan pasar, apakah itu penataan bangunan dan perparkiran serta pedagang jangan dicampuradukkan. Dia berharap ke depan tidak ada lagi parkir kendaraan pengunjung pasar di pinggir jalan lintas, karena sangat mengganggu kepada keamanan dan kenyamanan. Apalagi di pasar Sikabau yang berada di simpang empat. Diharapkan tepat di simpang empat Sikabau tidak ada lagi pedagang setiap harinya, agar tampak lebih rapi karena Sikabau tidak jauh dari pusat pemerintahan Dharmasraya.(h/mdi)

Pemekaran Kabupaten Semakin Dekat, Lumpo Terlupakan PAINAN, HALUAN—Pemekaran Kabupaten Pessel semakin dekat. Tiga Kecamatan di selatan daerah ini telah berhasil dimekarkan untuk memenuhi prasyarat pemekaran kabupaten. Melalui Rapat Paripurna DPRD Pessel, Senin (16/7), Kecamatan Basa IV Balai Tapan, Lunang Silaut dan Pancung Soal telah disepakati dewan untuk mekar. Kecamatan baru itu adalah Air Pura, Ranah Ampek Hulu Tapan dan Kecamatan Silaut. Sementara Lusi berubah nama menjadi Kecamatan Lunang. Total kecamatan pada kawasan yang diusulkan untuk jadi Kabupaten Renah Indojati itu adalah enam kecamatan yakni Lunang, Silaut, Basa IV Balai Tapan, Ranah Ampek Hulu Tapan, Pancung Soal dan Air Pura. “Ini wujud pemerintah komit merespons keinginan masyarakat terhadap pemekaran kecamatan. Kabupaten telah mengambil langkahlangkah strategis untuk pemekaran,” kata Editiawarman, Wakil Bupati

Pessel. Menurutnya, pemekaran ini bertujuan untuk mendekatkan pelayanan ke masyarakat. Namun di balik itu tertumpang pula harapan untuk pemekaran kabupaten. Ini juga kewenangan daerah dalam membuat kebijakan memberikan pemberdayaan masyarakat yang bermuara pada peningkatan kesejahteraan rakyat otonomi daerah juga dimaksud untuk membebaskan pemerintah pusat dari beban-beban yang tidak perlu dalam menangani urusan daerah. “Ini beranjak dari konsep kecamatan yang berfungsi memberikan pelayanan umum, penyelengaraan pembangunan dan peningkatan demokratisasi. Di mana pemekaran kecamatan diatur dalam peraturan pemerintah (PP) Nomor 19 tahun 2008 tentang kecamatan. Sesuai dengan PP itu untuk membentuk suatu kecamatan baru harus memenuhi syarat administrasi, teknis dan fisik kewilayahan” kata Editiawarman. Dikatakannya, mengacu pada PP

itulah dan melihat dari aspek tata ruang, ketersedian fasilitas, aksesibilitas, kondisi dan letak geografis, kependudukan, sosial ekonomi, sosial politik dan sosial budaya maka pemekaran ini sangat bermakna. “Selanjutnya target kita adalah pemekaran kabupaten. Syarat pemekaran kabupaten telah terpenuhi, yakni syarat fisik kewilayahan minimal 5 kecamatan. Kita semua berharap proses pemekaran kabupaten berjalan lancar,” katanya. Lumpo Merana Sementara itu terkait tidak masuknya IV Jurai dalam Perda pemekaran kecamatan, membuat warga Lumpo kecewa. Ketua Panitia Kecamatan IV Jurai Rinaldi, menyebutkan, ia merasa sangat kecewa dengan tidak masuknya IV Jurai dibahas dalam paripurna DPRD. Padahal panitia sudah sampaikan usulan pemekaran bersamaan kecamatan yang dimekarkan. Diceritakannya, kenapa 11 nagari

di Lumpo dalam wilayah IV Jurai ingin mempunyai kecamatan sendiri, merujuk pada PP 19 tahun 2008, jumlah pemerintahan terendah untuk pembentukan kecamatan baru sudah terpenuhi. Ada beberapa tujuan dilakukannya pemekaran kecamatan ini. Di samping mendekatkan pelayanan administrasi pemerintahan kepada masyarakat, juga mendukung terwujudnya Painan sebagai ibu kabupaten sebagai kota. “Kami Panitia Pemekaran Kecamatan resmi karena di SK-kan oleh Camat IV Jurai. Lalu kerja kami tidak dihargai pemerintah,” katanya. Lendra, tokoh masyarakat Lumpo dalam pertemuan itu meminta DPRD mengingatkan pemerintah agar berlaku adil dalam merespon pemekaran. Karena masyarakat punya hak yang sama dalam pemekaran ini. “Dunsanak kami di kecamatan lain ditindaklanjuti usulan pemekarannya. Sementara kami di Kecamatan IV Jurai tidak. Ada apa sebenarnya,” katanya. (h/har)


8 LUAR NEGERI NOTES

Tragedi TAM Linhas

SELASA, 17 JULI 2012 M 27 SYA’BAN 1433 H

WARGA AS BUNCAH

Keponakan Mantan Presiden Ditangkap

PADA tanggal 17 Juli 2007 tragedi itu terjadi. TAM Linhas Aéreas Penerbangan 3054, sebuah penerbangan domestik pesawat terbang penumpang dari Porto Alegre menuju Sao Paulo, Brasil. Namun pesawat ini tergelincir kemudian meluncur ke ruas jalanan yang sibuk di kawasan pemukiman, lalu menabrak depo BBM. Sedikitnya 200 orang tewas, 176 penumpang dan 24 orang di darat. Korban yang berada di kantor TAM mencapai 16 orang serta 12 orang cedera dalam tragedi memilukan ini. (h/*)

WASHINGTON, HALUAN – Kerry Kennedy terbukti mengonsumsi obat-obatan terlarang ketika menyetir. Kerry yang merupakan keponakan dari mendiang mantan Presiden Amerika Serikat (AS) John F. Kennedy ini ditangkap polisi. Peristiwa ini cukup menggagetkan warga.

LINGKAR Jaipong Pukau Warga Wales LONDON, HALUAN—Tari Jaipong menghibur penonton pergelaran terbesar budaya asing “The Multicultural Mela” di The Oval Basin, Cardiff Bay, Wales, akhir pekan, Minggu waktu setempat. Pengarah program kegiatan Pengabdian Masyarakat PPI United Kingdom, M. Fauzan Adziman, di London, Minggu, mengatakan kegiatan perkenalan budaya terbesar di Kota Cardiff, Ibu Kota Wales, menyedot setidaknya 30 ribu pengunjung. Dikatakannya, tidak ubahnya seperti tahuntahun sebelumnya, pagelaran terbesar budaya asing “The Multicultural Mela” dari tahun ke tahun dikunjungi masyarakat Wales. Pergelaran budaya ini merupakan kegiatan “Summer Festival” pengenalan budaya asing terbesar di Kota Cardiff, Wales. “Saya selalu datang tiap tahun”, jelas Mamiek Hooper, pengunjung yang juga masyarakat Indonesia yang tinggal di Wales, Ia datang sekeluarga bersama putrinya, Farah, dan suaminya, John. Pergelaran ini diselenggarakan panitia yang terbentuk secara sukarela dan tergabung dalam kepanitiaan nirlaba, Mela Organiser. Sebagian dari dana kegiatan disponsori Cardiff City Council dan Arts Council, Wales. Mela berasal dari bahasa Sanskrit berarti berkumpul atau bertemu di dominasi pengenalan budaya menampilan budaya Asia Selatan. Untuk budaya Asia Tenggara, Indonesia memperkenalkan Tari Jaipong yang dibawakan penari yang juga masyarakat Indonesia yang tinggal di Wales, Fea du Feumeilya. Dengungan degung sunda memecah hiruk pikuk pengunjung, membawa pengunjung ikut berjoget dan berkali kali terdengar tepuk tangan meriah. Dukungan penuh KBRI London pun terlihat dengan kehadiran Atase Pendidikan dan Kebudayaan London, T. A. Fauzi Soelaiman di acara ini. “Perkenalan budaya Indonesia ini mari kita terus kembangkan ke tahun-tahun selanjutnya” ujarnya, menegaskan pentingnya kehadiran perkenalan budaya Indonesia di acara budaya terbesar di Wales, negara bagian Inggris Raya yang berpenduduk tiga juta jiwa. Acara puncak ditutup dengan kehadiran Imran Khan, penyanyi khas Punjabi bertaraf internasional yang pada tahun 2007 albumnya menembus hits no.1 di tangga lagu Asia yang disiarkan radio dan televisi di Inggris Raya. Tidak hanya pagelaran budaya, kegiatan ini juga menghadirkan ’stand’ makanan dan juga pengenalan budaya melalui workshop, demikian Pengarah program kegiatan Pengabdian Masyarakat PPI United Kingdom, M. Fauzan Adziman. (h/kcm)

JAIPONG MEMUKAU—Tari Jaipong menghibur penonton pergelaran”The Multicultural Mela” di The Oval Basin, Cardiff Bay, Wales, Minggu waktu setempat. kegiatan perkenalan budaya terbesar di Kota Cardiff, Ibu Kota Wales, menyedot setidaknya 30 ribu. GGL

17 Orang Disambar Petir ONTARIO, HALUAN– Pesta berubah menjadi duka di Kanada. Badai dengan cepat menyapu sebuah festival makanan luar ruangan di Whitby, Ontario, Kanada pada Minggu (15/7) sore waktu setempat. Ketika peserta tengah berkemas usai hujan, tiba-tiba halilintar menggelegar. Sambaran petir mengirim lebih dari selusin orang ke rumah sakit dengan cedera luka bakar. Colin O’’Regan, ketua panitia, mengatakan badai bergulir dengan cepat dan perubahan cuaca terjadi begitu mendadak. “Pengunjung tengah berada dalam sebuah tenda makan besar yang

ada di arena, duduk dan menikmati makan siang mereka sambil mendengarkan musik,” kata O’’Regan pada CBC News dalam sebuah wawancara telepon. O’’Regan mengatakan mereka yang terluka dibawa ke dua rumah sakit daerah. “Ini hal tragis yang pernah terjadi akibat petir,” katanya. Seorang peserta, Bill Sandiford, mengatakan perubahan cuaca yang cepat membuat banyak orang di acara tersebut berteduh di bawah tenda yang sama. “”Tenda itu benar-benar penuh dengan orang ketika petir menyambar,” kata Sandiford.

Sandiford mengatakan ia melewati beberapa detik rasa sakit ketika petir menyambar. “Itu sangat menyakitkan, namun rasa sakit itu hilang begitu cepat,” katanya, yang tak mengalami luka dalam musibah itu.Pihak Kepolisian Dunham melaporkan menerima telepon mengenai sambaran petir sekitar pukul 13.45 waktu setempat. Minggu adalah hari terakhir dari Ribfest Whitby. Festival yang sedianya akan berlangsung sampai pukul 19.00 dibubarkan setelah tersambar petir. Whitby terletak sekitar 60 kilometer timur Toronto. (h/ins)

“911 melaporkan, kendaraan berwarna putih melaju dengan tidak teratur di jalur selatan dan menabrak sebuah traktor,” ujar kepolisian setempat, seperti dikutip Reuters, Sabtu waktu setempat. “Polisi sampai dan menemukan Kerry Kennedy yang sedang memeriksa mesin kendaraannya. Saat itu, Kerry dinyatakan baru saja mengkonsumsi obat-obatan terlarang,” ujarnya menjelaskan, Minggu. Meski demikian, juru bicara Kerry, Ken Sunshine membantah laporan itu. Kerry berada dalam keadaan sadar dan sudah menjalani tes urine dan darah. Tidak ada tanda-tanda yang menunjukkan bahwa putri dari mendiang Senator Robert F. Kennedy itu baru saja mengkonsumsi obat-obatan terlarang atau minum alkohol. Kerry pun akan segera muncul di pengadilan hari ini, Selasa, 17 Juli . Polisi tampaknya tidak membebaskan istri dari Gubernur New York Andrew Cuomo itu dengan mudah. Perempuan yang sering dikenal dengan nama Kerry Kennedy Cuomo itu bekerja sebagai seorang aktivis HAM. Pada 1981 silam, Kerry sudah mengunjungi El Savador, Gaza, Haiti, Kenya, Irlandia Utara dan Korea Selatan (Korsel). Kerry juga terlibat dalam sejumlah pergerakan di China, Indonesia, Vietnam, India, Sudan, dan Pakistan. Pada Mei lalu, saudara ipar Kerry, Mary, meninggal dunia. Kerry sering menyinggung istri dari Robert F. Kennedy Jr itu terkait sikap alkoholik dan depresi yang dialaminya. (h/ins)


RIAU DAN KEPRI 9

SELASA, 17 JULI 2012 M 27 SYA’BAN 1433 H

BELUM DISIDANG

LINGKAR Bos Mulia Invest Mulai Disidang TALUK KUANTAN, HALUAN — Bos CV Mulai Invest, Mawardi alias Edi (27) akan mulai di sidang hari ini, Selasa (17/7) terkait penipuan berkedok bisnis investasi yang sempat menghebohkan warga Kuansing beberapa waktu lalu. Sidang akan digelar sekitar pukul 14.00 WIB di Pengadilan Negeri Inhu, di Taluk Kuantan. Hal ini sesuai jadwal yang telah ditetapkan. “Sesuai jadwal, Selasa k akan digelar sidang perdana terhadap terdakwa Mawardi,” ujar Kasipidum Kejari Taluk Kuantan, Imam Asyhar kepada Haluan Riau, Minggu (15/7). Menurutnya, pada sidang perdana ini sesuai agenda mendengarkan keterangan saksi ahli yang meringankan dari terdakwa.”Itu pun tergantung terdakwa kalau memang mereka mau mendatangkan saksi ahli yang meringankan, tapi kalau tidak, ya, kita langsung saja masuk pada pemeriksaan perkara terdakwa,” ujar Imam yang sebelumnya juga sempat mengatakan, terdakwa Mawardi menyatakan tidak akan didampingi pengacara. Sidang perdana Mawardi ini memang sebelumnya ditunggu-tunggu oleh masyarakat khususnya oleh ribuan nasabahnya. Karena itu persidangan Mawardi diprediksi bakal ramai dikunjungi warga yang ingin melihat langsung pelaksanaan sidang. Sejak diberitakan di media,banyak respon para nasabah yang kebanyakan enggan disebutkan namannya mempertanyakan perkembangan kasus tersebut. Bahkan menurut informasi yang berkembang, pada saat sidang nanti mereka ingin melihat sosok yang telah membuat mereka rugi puluhan juta rupiah tersebut. (hr/uta)

Dua Penari Telanjang Bebas PEKANBARU, HALUAN- Dua penari telanjang akhirnya bebas, meski belum menjalani persidangan karena masa penahanannya berakhir.

MASIH RAMAI —Sejumlah orang tua dengan membawa anak-anaknya masih ramai membeli seragam sekolah dan perlengkapan lainnya, Minggu (15/7). Keramaian ini terlihat di sejumlah toko seragam sekolah di Tanjungpinang. SUTANA

SUAP PON RIAU

Para Tersangka Bantah Terlibat PEKANBARU, HALUAN — Ditetapkan sebagai tersangka dalam dugaan kasus suap PON XVIII, anggota DPRD Riau dari Fraksi Golkar, Zulfan Heri mempertanyakan keterlibatannya dalam kasus tersebut. Ia mengaku sama sekali tidak pernah ikut dalam pertemuan di Rumah Wakil Ketua DPRD Riau, Taufan Andoso Yakin, dan juga dalam pembicaraan uang lelah. “Kita ikuti saja proses hukumnya, tapi Saya tegaskan saya tidak pernah menerima uang itu. Saya kan belum tahu di mana titik-titik persoalan yang sebenarnya Saya tidak pernah ikut pertemuan Sumatera, dan saya tidak pernah ikut

= KEHILANGAN

1 BKPB Mobil Kijang Pic Up BA 8305 JL, BPKB Kijang Super BA 2143 TA , BPKB Motor BA 5089 T, 1 STNK Motor Motor BA 5089 T . Hilang dalam dalam rumah. Bagi yang menemukan harap melaporkannya ke Pos Polisi Terdekat. = KEHILANGAN 1 STNK Honda Skuter dengan PLAT BA 7002 NE, a/n. ARJON. Hilang antara jalan dari Silaiang sampai dengan Pasar Padang Panjang. Bagi yang menemukan harap melaporkannya ke Pos Polisi Terdekat.

runding-merunding duit itu,” katanya kepada sejumlah di selasela peninjauan Terminal Baru Bandara Sultan Syarif Kasim II, Senin (16/7) kemarin. Zulfan malah mempertanyakan apa kesalahannya sehingga menjadi tersangka suap PON, karena tidak ikut dalam pertemuan di rumah Taufan, dan membicarakan uang lelah. “Saya kan tidak ada ikut di Pertemuan di Jalan Sumatera, ngak pernah ikut runding merunding. Kalau hari ini berkembang ada opini ada uang lelah, sayakan tidak pernah tahu soal itu dan tidak pernah terlibat dalam tahapan-tahapan itu gitu,” jelasnya lagi. Menurutnya, keterlibatannya

=

dalam kasus dugaan suap PON XVIII kapasitasnya sebagai anggota Pansus Revisi Perda Lapangan tembak. Zulfan juga siap untuk menjelaskanya kembali kepada Penyidik KPK. “Karena saya di Pansus, saya harus bertanggung jawab dong. Kalau ditanya KPK lagi kita jelaskan hal-hal yang perlu kita jelaskan, dan tidak ada masalah lah,” ujar anggota dewan Dapil Bengkalis dan Dumai ini. Hal berbeda justru disampaikan politisi Partai Golkar lainnya, Abu Bakar Siddik. Sekretaris Komisi C DPRD Riau ini terkesan pasrah, dan akan mengikuti serta menghormati proses hukum yang berlaku. “Kita terima sajalah. Kita ikuti

= LOWONGAN

DIJUAL TANAH BUKITTINGGI DIBUTUHKANSEGERA:

Luas Lantai 337 Meter persegi + penginapan lama. Lokasi Jln. Ahmad Yani. Sekitaran 500 Meter dari Jam Gadang. Yang berminat hubungi: ( 0818-18-5678 )

prosedur hukum dan hormati proses hukum yang berlaku,” jawabnya singkat. Sementara itu, Ketua Fraksi PPP, Rusli Efendi ketika ditanya keterlibatan angggotanya M Roem Zein dalam kasus dugaan suap PON tetap mengedepankan asas praduga tak bersalah, dan PPP akan mendampingi anggotanya dengan pengacara. “Kita tetap mengedepankan asas praduga tak bersalah dan masih dalam status tersangka, oleh karena itu proses hukum harus kita ikuti, dan kita juga akan melihat perkembangannya. PPP justru dalam hal ini memberi dukungan advokasi hukum,” katanya. Rusli menjelaskan, sesuai dengan prosedural partai, proses

= SERBA-SERBI

Dijual Cepat Usaha Kolam Tukang masak khusus Ikan Luas 4520 M2, Chinesse food, usia 30 s/d Sertifikat Hak Milik, Lokasi: Jln. Surau IV Korong Balai 50 Tahun, Perempuan, Tengah, Lintau, Fasilitas HubungiHongkongMedistra Lengkap.Serius Padang. Handphone:081311525950 Hubungi: 0811764460

pergantian antar waktu (PAW) baru dapat dilakukan jika sudah ada keputusan berkekuatan hokum tetap. “Setelah ada keputusan tetap, baru mekanisme yang kita lakukan untuk proses PAW,” ujarnya. Hal senada juga disampaikan Ketua Fraksi PDIP, Robin P Hutagalung. Ia mengaku, belum membahas dugaan keterlibatan anggotanya, Turechan Asyari dalam kasus suap PON. “Kita belum melakukan pembahasan sampai tahap PAW.Secara prosedural dalam partai kita tetap akan mengedepankan asas praduga tak bersalah, dan kita jgua akan membantu anggota menyediakan pengacara,” terang Robin. (hr/rud)

AM (22) asal Blitar dan If (22) warga Jakarta sebelumnya ditangkap di XP Exclusive Club. Berkas perkaranya bolak balik dari Polda Riau dan Kejaksaan setempat karena penyidik Polda tak kunjung menetapkan pengelola XP Exclusive Club sebagai tersangka, sesuai petunjuk kejaksaan. “Masa penahanannya sudah habis, sehingga kedua penari yang ditetapkan sebagai tersangka pornografi itu harus dikeluarkan demi hukum,” kata Akmal Abbas, Asisten Tindak Pidana Umum (Aspidum) Kejati Riau, Senin (15/7). Kepala Bidang Humas (Kabid) Humas Polda Riau AKBP Anggaria Lopis mengaku belum mengetahui bebasnya kedua wanita itu . Sebelumnya praktisi hukum Aswin Siregar meminta agar penyidik Subdirektorat IV Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Riau jangan mempetieskan kasus XP Exclusive Club, dengan tidak menetapkan pengelola sebagai tersangka. Padahal sesuai dengan pasal 17 KUHAP yuridis formil dan materil telah terpenuhi. “Apakah kasus ini mau dipetieskan dengan tidak disidangkan, karena pendapat antara penyidik dan jaksa tidak sinkron. Sudah beberapa berkas bolak-balik,” katanya. Sesuai Undang-Undang Pornografi dan Pornoaksi, kedua penari telanjang itu yang ditetapkan sebagai tersangka merupakan subjek hukum. Namun kasus pornografi dan pornoaksi, kata Aswin, tidak dapat dilihat secara parsial. Sebab kasusnya, bukan kasus tunggal seperti pencurian dan penadahan. Pada kasus tari telanjang di XP Exclusive Club, fakta hukumnya sudah jelas. Artinya, sesuai dengan fakta seperti itu tidak perlu dibuktikan lagi, karena kedua penari telanjang telah ditetapkan sebagai tersangka, maka patut diduga penyedia tempat hiburan mengetahui dan harus ditetapkan, sebagai tersangka. “Saya sangat setuju dengan Kejati Riau yang memberikan petunjuk agar menetapkan, pengelola tempat sebagai tersangka, karena yuridis formil dan materil sudah terpenuhi,” katany lagi. (hr/wan)


10 LIPUTAN KHUSUS

Harian Umum

SELASA, 17 JULI 2012 M 27 SYA’BAN 1433 H

KOTO PULAI UKIR SEJARAH

Kementerian Agama Canangkan 160 Desa Bebas Buta Huruf Alquran

PENYERAHAN hadiah oleh Kakanwil Kemenag Sumbar Drs. H. Ismail Usman kepada para juara. SUMATERA Barat merupakan provinsi pertama di Indonesia yang mengimplementasikan program unggulan Kementerian Agama RI, Gerakan Masyarakat Maghrib (Gemmar) Mengaji dalam bentuk pencanangan Desa Binaan Bebas Buta Huruf Alquran. Desa Koto Pulai, Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan, berjarak sekitar 130 km dari pusat Kota Padang, mendapat kehormatan sebagai lokasi pencanangan pada Kamis (12/7) malam. Menteri Agama RI diwakili Staf Ahli Prof. Dr. Nanat Fatah Natsir meresmikan Koto Pulai sebagai Desa Bebas Buta huruf Alquran sekaligus untuk 160 desa lainnya di Sumatera Barat. “Pemberantasan buta huruf Alquran harus menjadi gerakan masyarakat yang mendapat

dukungan semua pihak, termasuk pemerintah daerah. Apalagi gerakan ini merupakan implementasi Program Gemmar Mengaji,” kata Staf Ahli Menteri Agama Prof. Dr. Nanat Fatah Natsir sewaktu membuka rangkaian kegiatan di Koto Pulai. Dalam sambutan tertulisnya, Menteri Agama RI menaruh harapan besar bagi suksesnya program Desa Binaan Bebas Buta Huruf Alquran ini. Apalagi penerapannya di bumi Ranah Minang yang identik dengan falsafah Adat basandi Syarak dan Syarak basandi Kitabullah. Dengan berpegang teguh pada falsafah tersebut, tokoh-tokoh panutan kaliber nasional yang lahir dari daerah ini berhasil memainkan perannya dan berjasa luar biasa bagi negara. Termasuk membangun

Kementerian Agama, mengembangkan pendidikan agama dan memberikan kontribusi besar dalam pembangunan bangsa, seperti Prof.Dr.Hamka, Prof. Mahmud Yunus, H. S.M. Nasaruddin Latif, Buya Datuk Palimo Kayo dan yang lainnya. Kepala Kanwil Kemenag Sumbar Drs.H.Ismail Usman dalam sambutannya menjelaskan, program Desa Binaan ini diselenggarakan dalam rangka mengembangkan masyarakat Islam melalui pemberdayaan ekonomi umat dengan alokasi dana DIPA Kementerian Agama RI dan Kanwil Kementerian Agama Sumatera Barat. “Pada program ini, masyarakat akan dibantu pembiayaan untuk pemberdayaan tanah wakaf, bantuan modal usaha kelompok keluarga

pra sakinah dan mustahik, bantuan perbaikan masjid dan musala sertai bantuan majelis ta’lim, LP2A, Keluarga Sakinah, dan para guru mengajinya,” terang Ismail. Perhatian pemerintah yang komprehensif membina sebuah desa (komunitas masyarakat), diharapkan dapat memberikan hasil yang lebih optimal. Ke depan, tidak ada lagi keluarga yang tidak baca Alquran. Rakor Kemenag Sumbar dan Festival Qasidah di Koto Pulai Seluruh Kepala Kantor Kemenag Kabupaten/Kota turut hadir di Koto Pulai, sehingga Rapat Koordinasi (Rakor) jajaran Kanwil Kemenag se-Sumbar langsung digelar di lokasi ini hingga berakhir Sabtu (14/7). Menurut Kabag Tata Usaha Drs.H.Salman,MM selaku Ketua Panitia Pangarah didampingi Ketua Panitia Pelaksana, Drs.H.Damri Tanjung, berbagai kesepakatan berhasil dicapai dan persamaan persepsi pun terwujud. Seterusnya akan ditindaklanjuti dalam aktivitas tugas di wilayah kerja masingmasing. Kegiatan lainnya yang digelar adalah Festival Qasidah Rebana Tingkat Sumbar dan Bintang Qasidah Tingkat Dewasa, Remaja, Anak-anak (Putera dan Puteri). Untuk Qasidah Rebana, juara 1 dimenangkan group Pessel disusul Kota Pariaman dan Mentawai. Juara harapan diraih Agam, Padang Panjang dan Kabupaten Solok. Sementara Pemilihan Bintang Qasidah, mulai tingkat anak-anak putera, prediket terbaik diraih Kota Pariaman, disusul Limapuluh Kota dan Pasaman. Kategori putri, diraih Pesisir Selatan, disusul Limapuluh Kota dan Mentawai. Tingkat remaja putera, Kota Padang Juara I disu-

sul Mentawai dan Sijunjung. Sedangkan tingkat remaja puteri dimenangkan Kota Pariaman disusul Sijunjung dan Mentawai. Sementara untuk Dewasa Putera peringkat terbaik di peroleh Romiko Putra dari Payakumbuh,

disusul M.Rizki (Limapuluh Kota) dan Juliadi Putra (Mentawai). Sedangkan Dewasa Puteri, peringkat terbaik disandang Afrima Okta Yani (Mentawai) disusul Yani (Sijunjung) dan Aida Fitri (Tanah Datar). (***)

Staf Ahli Menteri Agama Prof. Dr. Nanat Fatah Natsir tengah menyerahkan Alquran kepada perwakilan Kepala KUA.

Foto bersama Kakanwil Kemenag Sumbar Drs. H. Ismail Usman beserta pejabat Kemenag lainnya di depan pentas qasidah.


11

SELASA, 17 JULI 2012 M 27 SYA’BAN 1433 H

Tilkam Juara MTQ Agam AGAM, HALUAN — Kafilah Kecamatan Tilatang Kamang (Tilkam) keluar sebagai juara umum MTQ ke-35 Agam yang diselenggarakan di Lasi Kecamatan Candung dari 12-15 Juli 2012. Kafilah Tilatang Kamang menyabet 11 medali emas, 8 perak dan 0 perunggu dengan total nilai 79. Menyusul juara II Kafilah kecamatan Ampek Kota dengan perolehan 5

medali emas, 7 perak, 2 perunggu dengan nilai 48, sedangkan juara III kafilah kecamatan Ampek Angkek dengan 4 medali emas, 5 perak, 10 perunggu dengan nilai 44. Peringkat terakhir yakni nomor 16 adalah kafilah kecamatan Ampek Nagari yang hanya memperoleh 1 perunggu, dua terakhir kafilah Kecamatan Tanjung Raya dengan perolehan 1 perak dan tiga terakhir kafilah Kecamatan Malalak dengan perolehan 1 perak. Pada penutupan MTQ tersebut Minggu malam(15/7) hadir anggota DPR RI asal kecamatan Palembayan Azwir Dainy Tara, para pejabat kabupaten Agam, seluruh camat

dan masyarakat Candung. Menurut laporan ketua panitia penyelenggara MTQ Surya Wendry, MTQ kali ini diikuti oleh kafilah dari 16 kecamatan di Agam, penyelenggaraan berjalan tertib aman dan lancar. Walaupun pusat kegiatan MTQ di depan Kantor Camat namun kegiatannya berlangsung di sejumlah rumah ibadah di 3 nagari yang ada di kecamatan Candung yakni nagari Candung Koto Laweh, Lasi dan Batabuah. Begitupun para kafilah menginap di rumah warga yang ada di 3 nagari tersebut, sehingga kemeriahan MTQ dirasakan oleh masyarakat seluruh nagari. (h/ks)

Durian Jatuh .................. Dari Halaman. 1 Menurut salah seorang penjual durian, Amsir St Bandaro, musim durian memang telah mulai, namun buah yang jatuh baru satu-satu. Diperkirakan durian akan manggarak galeh atau jatuh secara massal sekitar awal Ramadan mendatang. “Di kecamatan ini durian yang banyak di jorong Koto Tinggi, Banban, Duku, dan Pansiangan Nagari Ampek Koto, kemudian di Nagari Salareh Aia dan III Koto Silungkang,” kata Amsir. Di Palembayan, durian merupakan tanaman pekarangan, yang ditanam pada kebun sekitar rumah. Belum ada yang menanamnya secara besar-besaran pada kebun yang luas, tetapi hampir setiap keluarga memiliki pohon durian walau sebatang dua batang. “Karena itu jarang anggota keluarga yang membeli durian. Bagi masyarakat di daerah ini, durian merupakan “rezeki orang lalu”, karena setiap orang boleh mengambil durian yang jatuh walaupun yang punya batangnya bukan dia. Ini sudah menjadi tradisi sejak dulu. Kalaupun ada yang membeli kepada warga sekampung harganyapun cukup

murah,” kata pedagang durian itu. Kualitas durian asal Palembayan umumnya bagus, karena durian yang dagingnya tipis dan berasa kurang enak akan ditebang oleh pemiliknya. Di daerah ini tidak ada durian muda yang masak diperam menggunakan karbit. Telah menjadi tradisi bahwa pemilik durian tidak boleh mengambil durian muda, durian harus dibiarkan masak di batang dan jatuh sendiri. Menurut salah seorang tokoh masyarakat di Jorong Gumarang, Nagari III Koto Silungkang Sy Dt Panduko, warga yang mengambil durian muda untuk diperam agar dapat dijual dalam jumlah banyak akan dikatakan masyarakat sebagai orang kikir. Karena takut duriannya diambil orang lalu ketika jatuh dari batang. “Kalau zaman dulu orang yang mengambil durian muda akan “dikerjai” para pemuda dengan berbagai cara. Bahkan batang duriannya bisa dibunuh dengan cara menggalang atau mengupas kulit batang durian itu,” kata Dt Panduko. Sampai sekarang tradisi musim durian dengan membebaskan buah durian yang jatuh boleh diambil orang yang mendapatkannya masih

berlaku. “Oleh karena itu setiap kali musim durian, perkampungan di sini ramai pada malam hari oleh anak-anak yang mencari durian menggunakan senter,” ujar Dt Panduko kepada Haluan Senin (16/7). Bagi masyarakat Kecamatan Palembayan, selain dimakan mentah durian merupakan kawan pemakan ketan, di samping itu dijadikan asam untuk resep gulai kawan pemakan nasi dalam keseharian. Pengolahan durian menjadi asam dilakukan dengan cara memasukkan daging durian masak ke dalam tabung dari batang bambu. Tabung tersebut di simpan di dekat tungku memasak agar selalu kering, tetapi sekarang telah ada yang menyimpannya dalam kulkas, asam durian tersebut tahan sampai setahun, sampai musim durian berikutnya. Kawan pemakan nasi yang enak dicampur resep asam durian adalah, samba uok dan gulai limbek masiak. Bagi perantau yang sekalisekali pulang kampung gulai limbek masiak asam durian sangat dirindukan dan dicari-cari. (Laporan Kasra Scorpi)

KPU Tetapkan ................ Dari Halaman. 1 Dalam rekapitulasi penghitungan suara pada rapat pleno KPU, pasangan Riza-Wandel unggul dengan 36,5 persen suara atau sebanyak 18.520 suara, jauh di atas calon Almaisyar-Dedrizal yang meraih 11,575 suara diikuti Samsul-Wiri 6,328. Kemudian disusul Desra-Fitma 5.266, Zainul Jusri-Supardi 3.473, Mulyadi-Edwar 2.810 dan Nusyirwan Nazar-Candra Septipon 2.806 suara. Ketua KPU Payakumbuh Hendra Yani mengatakan, dalam rapat tersebut dihadiri 5 saksi kandidat, satu di antaranya tidak menandatangai naskah perhitungan suara akhir. Saksi pasangan nomor 4 Nurul Huda, alasannya diduga telah terjadi politik uang di Kecamatan Payakumbuh Barat, Latina dan Selatan. Seluruh saksi yang hadir meminta Panwas untuk menindaklanjuti kasus duangan politik uang tersebut. Sementara itu jumlah DPT sebanyak 83.837 pemilih yang menggunakan hak suara 52.594, masyarakat yang tidak memilih terdapat sebanyak 31.243. Sedangkan surat suara beserta cadangan

sebanyak 85.930 dan yang terpakai 52.621, suara sah sebanyak 51.288 dan tidak sah sebanyak 1.333 di 202 TPS, 76 PPS dan 5 PPK. Sebelumnya ketua masing masing PPK membacakan rekapitulais suara kecamatan.. Payakumbuh Barat yang dibacakan Rinaldi, DPT 33.942, pemilih 19.001 suara sah 18.467 dan tidak sah 534. Perolehan suara pasangan calon nomor urut 1. 1944, 2.656, 3. 4.809, 4. 2.465, 5. 6.211, 6.1.164 dan 7.1.218. Payakumbuh Utara, disampaikan Jonrizal, jumlah pemilih 20.449, menggunakan hak suara 13.367 dan perolehan suara 1.577, 2.391, 3. 204, 4. 954, 5. 6.721, 6.497 dan 7 829. jumlah suara sah 13.017. Sementara itu Payakumbuh Timur yang disampaikan Adriano, jumlah pemilih 16.835, yang memilih 11.262 tidak memilih 5.573 dan suara sah 11.018. perolehan suara 1. 1930, 2. 1106, 3. 2042, 4.1930, 5. 3138, 6.493 dan 7. 379. Payakumbuh Selatan disampaikan Permata Budi jumlah pemilih 6.840 yang memilih 4760

perolehan suara, 405, 428, 1540, 689, 1200, 182 dan 196. Kecamatan Lamposi Tigo Nagori (Latina) pemilih 4.218 tidak memilih 2377, suara sah sebanyak 4146, perolehan suara pasangan calon dari urutan nomor satu 410, 229, 1136, 800, 1250, 173, dan 184. Acara rekapitulasi dihadir KPU Sumbar, muspida, panwas, saksi PPK, pasangan calon dan undangan lain. Ketua Panwaslu, Yusril Yazid yang ditanya tindak lanjut kasus dugaan pelanggaran Pilkada, menyebutkan, ada 10 kasus yang dilaporkan masyarakat yang sampai ke Panwas, hanya satu kasus dugaan politik uang yang kemungkinan ditindaklanjuti. Panwas sudah melakukan koordinasi dengan Kepolisian dan Kejaksaan untuk menindak lanjuti kasus tersebut. “Kasus yang dilaporkan saksi pasangan calon ke Panwas, tidak akan mempengaruhi perhitungan suara akhir yang telah disahkan dalam rapat pleno KPU terbuka, kemarin, “ujar ketua KPU Hendra Yani. (h/zkf)

Warisan Budaya .............. Dari Halaman. 1 sebagai warisan budaya dunia yang selalu diumumkan Unesco. Sumbar selalu tertinggal dalam pendataan yang dilakukan Badan PBB itu. Padahal potensinya sangat besar untuk diunggulkan dan tak kalah dengan warisan budaya dari daerah lain. “Warisan budaya kita berpotensi untuk diusulkan menjadi warisan dunia. Tak kalah bila dibanding Tari Saman atau sistem pengairan di Bali yang dikenal dengan Subak, yang sudah duluan dijadikan warisan budaya dunia,” kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumbar Burhasman, dalam sambutannya pada Rapat Koordinasi Kegiatan Sejarah dan Purbakala Kabupaten/Kota seSumbar, Senin (16/7), di Padang. Sebagai langkah awal menuju pendataan warisan dunia, sudah digelar pertemuan pihak-pihak terkait untuk menginventarisir warisan budaya mana yang akan diusulkan dan memenuhi kriteria dan standar yang ditetapkan Unesco. Sebab Unesco mensyaratkan usulan itu harus memiliki keunikan, berpengaruh bagi kehidupan sosial masyarakat atau kondisinya yang terancam punah atau masih dipertahankan. Sedangkan warisan budaya yang mencuat untuk diusulkan diantaranya, kawasan Sianok yang

terjadi akibat peristiwa tektonik di masa lampau, kawasan Harau yang terjadi dari pergeseran bukit batu atau sistem kekerabatan matrilineal yang unik dan dianut hanya 4 suku bangsa di dunia. “Kita sering tertinggal ketika orang mulai menginventarisir warisan budaya itu. Sebab sangat minim data yang diperoleh, karena sebagian warisan budaya baik cagar budaya atau sistem nilainya belum dituangkan secara tertulis,” katanya. Warisan budaya itu turut menjadi penentu jati diri anak nagari ini. Orang yang tidak mengenal budayanya akan merasa asing, bingung dan tidak mengenal asal usulnya. Cagar budaya belum tertata baik Burhasman yang didampingi Kabid Sejarah dan Kepurbakalaan Jhony Rizal, Kepala Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradisional (BPSNT) Nurmatias dan Kepala Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala (BP3) Fitra Arda lebih jauh menjelaskan, warisan budaya masyarakat Sumbar terutama yang termasuk kategoti cagar budaya, masih dipandang sebatas kebanggaan dan kenangan masa lalu. Bahkan sebagian yang dikuasai kelompok suku atau kaum atau berada di tanah ulayat, tidak dapat

disentuh. Padahal cagar budaya itu perlu diinventarisir, diidentifikasi maupun dikelola dengan baik. Saat ini tercatat sekitar 557 unit benda cagar budaya di Sumbar tersebar di seluruh kabupaten/kota kecuali di Padang Panjang. “Pelestarian cagar budaya ini begitu pentingnya karena memiliki nilai sejarah yang tinggi, ilmu pengetahuan, pendidikan, agama dan sebagai salah satu tujuan wisata. Mari dilestarikan, disosialisasikan dan diinformasikan pada generasi muda,” katanya. Setiap kegiatan pembangunan juga harus mengakomodir aspek sejarah dan kepurbakalaan ini. Bila tidak demikian, maka kegiatan yang dilakukan menjadi tidak jelas asal usulnya maupun latar belakangnya. Sebagai kasus yang paling hangat adalah keputusan pemerintah Singapura yang sempat menghapus sejarah multi etnis di negaranya. Akibatnya generasi mudanya bingung dan tidak tahu asal usulnya. Dan diakuinya, belum semua masyarakat paham tentang cagar budaya. Karena itu sebagian diantara benda cagar budaya masih dikuasai pemiliknya. Setiap daerah perlu melakukan pendataannya dan memberikan pemahaman kepada masyarakat arti penting dan nilai cagar budaya itu. (h/vie)

PWI Beri....................... Dari Halaman. 1 Semen Padang Munadi Arifin, Dirut Bank Nagari Suryadi Asmi, Walikota Padang Fauzi Bahar, Bupati Pasaman Benny Utama, dan Bupati Solok Syamsu Rahim. “SK nya sudah kita teken, penghargaan sebenarnya direncanakan bertepatan Hari Kebebasan Pers Sedunia, yang diperingati setiap 3 Mei. Namun karena padatnya kegiatan PWI, antara lain rangkaian kegiatan HPN yang diperingati 9 Februari, ujian keanggotaan PWI dan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) di Jakarta dan di Padang, maka kegiatan baru bisa dilaksanakan malam ini,” ujar ketua PWI yang

juga komisaris PT Semen Padang. Selain itu juga mensinkronkan jadwal sejumlah tokoh yang mendapatkan penghargaan. Basril Basyar menekankan, sebagai organisasi wartawan terbesar dan diakui maka PWI sangat hatihati memberikan penghargaan. “Kita tak latah memberikan penghargaan, karena akan berisiko terhadap organisasi maupun pihak yang menerima penghargaan tersebut. Khusus untuk kemitraan tokoh yang peduli terhadap pers kita memberikan kreteria dan penilaian yang sangat ketat. Kepedulian itu bukan sesaat, tetapi konsisten dan terukur,” ujarnya.

Pemberian anugerah yang akan dihadiri sejumlah tokoh pers dan para pejabat di lingkungan provinsi, kabupaten/kota. Kegiatan juga bertepatan dengan akan masuknya bulan suci Ramadhan. “Insya Allah kegiatan anugerah ini akan dilaksanakan setiap tahun. Pers memang harus semakin dekat dengan rakyat maupun pejabat, tetapi kemerdekaan pers harus tetap terjaga, termasuk independensi nya. Insan pers dan perusahaan pers yang sehat adalah yang mampu melaksanakan tugas secara profesional sesuai UU No 40/1999 Tentang Pers,” ulasnya. (h/*)

Empat Marinir ................ Dari Halaman. 1 Komandan Lantamal II Brigjen TNI Marinir Gatot Subroto mengatakan, dalam berkas tersebut ditetapkan empat orang sebagai tersangka yang memenuhi unsur untuk dipidanakan. Melalui proses penyidikan yang dilakukan secara marathon oleh penyidik Pomal Lantamal II terhadap seluruh tersangka, saksi-saksi maupun alat bukti yang ada, maka dari 11 oknum yang semula ditetapkan sebagai tersangka, terbukti tiga orang dinyatakan memenuhi unsur untuk dipidanakan yaitu inisial Serda Mar. SH, Pratu Mar. US, dan Pratu Mar. DE. Kemudian dalam pengembangan penyidikan muncul satu tersangka baru yaitu Serda Mar. AK. Delapan orang lainnya tidak memenuhi unsur untuk dipidanakan, namun akan dikenakan Peraturan Disiplin.

“Sebagaimana diketahui bahwa di lingkungan TNI selain hukuman pidana berlaku juga peraturan disiplin, sehingga bagi oknum anggota yang ikut terlibat namun tidak memenuhi unsur pidana, akan dikenakan tindakan disiplin maupun hukuman disiplin sesuai dengan tingkat pelanggaran disiplin yang dilakukannya,” kata Gatot, Senin (16/7). Dilanjutkannya, hukuman disiplin akan berpengaruh terhadap karier anggota yang bersangkutan, misalnya penundaan untuk mengikuti pendidikan dalam peningkatan karirnya atau penundaan kenaikan pangkat. Dengan diserahkannya berkas tersebut kepada Otmil I–03 Padang, kata Gatoto, maka tugas dan tanggung jawab Polisi Militer Lantamal II sebagai penyidik TNI Angkatan Laut dalam kasus ini

telah selesai, dan selanjutnya akan menunggu proses persidangan di Pengadilan Militer 03 Padang. Transparansi dalam proses penegakan hukum sebagaimana komitmen Komandan Lantamal II Brigjen TNI Marinir Gatot Subroto dalam penanganan kasus ini telah dilakukan dengan sungguh-sungguh. Sebelumnya, terjadinya penganiayaan yang dilakukan oknum anggota Marinir ini, karena ada salah seorang saudara anggota Marinir yang kebetulan ditertipkan oleh jajaran Sat Pol PP. Diduga karena ia tidak terima warung saudaranya ditertibkan, oknum anggota itu menyebarkan informasi ke rekanrekannya, akibat emosi mendapatkan informasi tersebut maka terjadi pemukulan terhadap masyarakat dan pada wartawan yang ikut meliput penertipan ini. (h/nas)

Singapura akan ............... Dari Halaman. 1 Disamping itu kualitas kakao Sumbar lebih baik tak terlepas dari bibit yang ditanam tidak asal-asalan. Disamping itu, industri kakao tidak lagi berkiblat ke Pantai Gading tetapi mulai beralih ke Asia Timur dan Amerika Selatan, sejak konflik berkepanjangan yang menimbulkan biaya tinggi di daerah itu. Untuk memenuhi kebutuhan industri, produksi kakao dunia sampai saat ini masih mengalami defisit. “Ini adalah peluang bagi masyarakat untuk terus mengembangkan tanaman kakao. Bahkan kita juga sudah merencanakan untuk membangun pabrik kakao di Indonesia,” katanya. Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim memberikan dukungannya bagi pengembangan coklat rakyat ini. Apalagi bila pihak pengusaha berkenan memberikan pelatihan kepada petani untuk peningkatan kualitas produksinya agar harga jualnya menjadi lebih tinggi.

Saat ini produksi biji kakao kering Sumbar hanya 59.000 ton/ tahun dengan luas lahan 117.000 hektar. Produktifitas masih dapat ditingkatkan lagi tentunya dengan penanganan yag tepat baik saat tanam maupun pasca panen. Misalnya saja petani harus melakukan fermentasi biji kakao sebelum dijual harga lebih mahal dibanding jual langsung dalam bentuk mentah. “Kita sangat berharap petani kita dapat meningkatkan pendapatannya dari bertanam kakao ini. Sebab tanaman kakao adalah tanaman rakyat yang dapat ditanam di halaman rumah sebagai penambah pendapatan keluarga. Tetapi tentunya harus ditangani dengan benar. Petani harus mendapatkan pengetahuan tentang bertanam kakao yang benar,” ujar Muslim Kasim. Untuk itu berbagai kegiatan untuk mendorong masyarakat bertanam kakao juga dilakukan, diantaranya dengan menggelar

Simposium Expo Kakao. Dalam simposium ini, masyarakat dapat belajar aspek pra panen, pasca panen dan aspek perdagangannya dan ekonomi makro. Sedangkan materi Expo Nasional Kakao, menurut Ketua Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia, Misnawi, akan dilakukan pencanangan Sumbar sebagai Sentra Kakao untuk wilayah Indonesia Bagian Barat. Guna memotivasi masyarakat, juga akan digelar aksi memecahkan rekor MURI membuat rumah gadang Minang dari coklat. “Untuk mensosialisasikan coklat di tengah masyarakat, kita akan gelar aksi memecahkan rekor MURI membuat rumah gadang dari coklat,” katanya. Selain itu juga akan digelar pameran produk teknologi hulu dan hilir kakao, pameran aneka profuk coklat turunan dan lomba kakao unggul nasional dan lomba biji kakao nasional. (h/vie)

Perampok Berpistol .......... Dari Halaman. 1 Tidak ada korban jiwa maupun yang luka-luka akibat aksi nekad perampok ini, namun Muslir (49) seorang karyawan PT Pos mengalami syok dan dirawat intensif di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Yarsi Bukittinggi. Peristiwa yang sempat menghebohkan karyawan Pos Bukittinggi dan warga setempat ini terjadi sekitar pukul 13.15 WIB. Waktu itu korban Muslir sebagai kasir merangkap sopir PT Pos Bukittinggi ini baru saja mengumpulkan uang dan bermaksud menyetor uang tersebut ke bank. Namun baru saja ia memasuki mobil box milik Kantor Pos dengan nomor polisi D 8782 DG yang diparkirkan di bagian belakang gedung kantor pos, mendadak dua laki-laki berbadan besar yang menggunakan helm standar datang menghampirinya, dan memaksa dirinya untuk membuka pintu mobil. “Ketika saya tak mau buka mobil, kedua orang itu memukul dan menendang mobil sambil mengacungkan pistol ke atas. Ketika saya membuka kaca mobil sedikit, tiba-tiba pistol itu ditodongkan ke arah saya, dan membuat saya takut,” ungkap Muslir ketika berada di ruangan IGD rumah sakit Yarsi Bukittinggi. Musril melanjutkan, tangan kanan seorang pelaku yang masuk ke celah kaca juga berhasil membuka kunci pintu mobil. Sementara pelaku satunya lagi berusaha membuka paksa pintu mobil di sebelah kiri. Ketika berhasil membuka pintu mobil, kedua perampok itu kembali menodongkan pistol ke arah Muslir sambil membentak dan memaksa untuk keluar mobil dan menyerahkan uang yang akan disetor ke bank. Namun karena Muslir tetap bersikukuh berada di mobil dan tak mau menyebutkan keberadaan uang yang dibawanya, kawanan perampok itu lalu mendorong kepala Muslir hingga Muslir tersungkur ke luar mobil. Setelah itu perampok menggeledah mobil, dan menemukan uang yang dicari dalam

sebuah tas ransel berwarna hitam. Ketika kawanan perampok kabur membawa uang, Muslir sempat berteriak minta tolong. Sementara kawanan perampok ternyata tidak berdua saja saat melakukan aksi. Di luar pagar gedung kantor pos bagian belakang, seorang kawanan perampok juga telah menunggu, dan diduga berperan sebagai pengaman aksi perampokan. Warga sekitar belakang kantor pos juga mengaku, ada tiga orang yang diduga perampok berlari dengan kencang dari arah belakang kantor pos menuju simpang SMP 1 Bukittinggi. Warga melihat seorang perampok berada di depan dengan membawa tas hitam, sementara dua perampok lainnya yang memegang pistol berada di belakang sambil menodong pistol ke arah warga yang melihatnya. Kondisi ini membuat warga setempat tak bisa berbuat apa-apa, karena takut ditembak kawanan perampok. Diduga ada seorang kawanan perampok lagi yang berada di simpang SMP 1, dan juga diduga sepeda motor mereka di parkir di kawasan simpang SMP 1 tersebut. Namun untuk saat ini, belum ada saksi mata yang mengaku melihat perampok lari dengan menggunakan sepeda motor. Sementara itu, Lasmi selaku Bendahara PT Pos Indonesia Cabang Bukittinggi mengutarakan, uang yang akan disetor dan dibawa kabur kawanan perampok tersebut memang berjumlah Rp466 juta. Uang tersebut dikumpul dari semua cabang kantor pos di Bukittinggi yang berjumlah 13 cabang. Lasmi mengaku, untuk penyetoran uang kali ini tidak menggunakan jasa pengaman, karena jumlahnya kurang dari Rp500 juta. Biasanya, jika jumlah uang yang disetor tersebut kurang dari Rp500 juta memang tidak pakai pengaman, tapi seandainya jika lebih dari Rp500 juta, barulah mamakai tenaga pengaman dari beberapa Satpam yang ada di kantor pos. Terkait tindak lanjut kasus ini, Kasat Reskrim Polres Bukittinggi AKP Rendra Eko Cahyono menga-

takan, Polres Bukittinggi telah berkoordinasi dengan seluruh Polsek di kawasan Bukittinggi dan sebagian Agam, untuk berpartisipasi aktif mempersempit pelarian kawanan perampok dengan melakukan berbagai operasi di wilayahnya masing-masing, terutama yang berada di jalur perbatasan. Rendra Eko Cahyano menduga, kawanan perampok itu berjumlah empat orang dengan menggunakan dua sepeda motor yang belum diketahui jenisnya. Kawanan perampok itu juga diduga berasal dari luar Kota Bukittinggi. “Kami masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus ini. Saat ini ada satu helm standar yang kami amankan. Namun kami belum bisa memastikan helm itu milik pelaku, karena helm itu ditemukan di sebuah warung di belakang kantor pos. Bisa saja itu milik orang lain yang ketinggalan. Tapi hingga saat ini, belum ada yang mengaku pemilik helm tersebut,” ujar Rendra Eko Cahyono. Rendra Eko Cahyono menyayangkan tidak adanya pengamanan penyetoran uang, serta tidak adanya kamera CCTV di bagian belakang kantor pos, sehingga sedikit mengaburkan pelacakan identitas korban. “Bagi yang tidak ingin memakai jasa pengamanan polisi saat membawa uang banyak, sebaiknya waspada tinggi terhadap resiko perampokan. Tapi kami menyarankan agar memakai jasa pengaman jika membawa uang dalam jumlah banyak,” harap Kasat Reskrim. Aksi perampokan ini bukan kali pertama terjadi di Bukittinggi. Selama tahun 2012, ada beberapa kali aksi perampokan yang terjadi, seperti perampokan di Toko Emas, perampokan di Bank BRI dan yang lainnya. Namun dari sekian aksi perampokan itu, hanya kali ini perampok yang berhasil membawa uang banyak, sebelumnya gagal membawa uang dan barang. Polisi saat ini juga masih menyelidiki apakah kasus perampokan kali ini berkaitan dengan aksi perampokan sebelumnya. (h/ wan/sms)


12 LAPORAN KHUSUS

SELASA, 17 JULI 2012 M 27 SYA’BAN 1433 H

UNTUK PERUBAHAN

Partai NasDem Membaur dengan Masyarakat

RIBUAN peserta jalan santai beserta Walikota Pariaman Mukhlis Rahman, Ketua Internal DPD Partai NasDem, dan para kader terlihat gembira mengikuti kegiatan jalan santai.

WALIKOTA Pariaman Mukhlis Rahman bergabung dengan tim penyambut rombongan jalan santai, dalam menyambut kader Partai NasDem dan Ketua DPD Partai NasDem Kota Pariaman.

PARIAMAN-Ribuan warga, Minggu (15/7), antusias melakukan jalan santai bersama Partai Nasional Demokrat (NasDem). Jalan santai dimulai dari Pantai Arta, kemudian berkeliling sampai kantor Walikota Pariaman, dan kembali finis ke Pantai Arta. Acara jalan santai itu dilepas langsung Walikota Pariaman Mukhlis Rahman, Ketua Internal DPD Partai NasDem, Endang Tirtana, Ketua DPD NasDem Kota Pariaman, Dewi Fitri Deswati, serta seluruh politisi NasDem Sumatera Barat. Dalam acara tersebut, Walikota Pariaman Mukhlis Rahman mengatakan, acara jalan sehat yang dilakukan oleh Partai NasDem itu, didukung penuh oleh seluruh instansi pemerintahan Kota Pariaman. Karena, dengan acara itu, NasDem secara langsung ikut membantu program pemerintah Kota Pariaman. “Salah satu program kami adalah, menjadikan seluruh warga Kota Pariaman sehat jasmani, dan rohani. Kami sangat bersyukur atas partisipasi Partai NasDem yang ikut mengajak seluruh warga mengikuti jalan sehat ini. Hendaknya, momen yang diadakan Partai NasDem ini, jangan sampai di sini saja, tapi terus menerus,” ujarnya. Sementara itu, Ketua Internal DPD Partai NasDem, Endang Tirtana mengatakan, sebagai partai yang baru berdiri, NasDem sangat peduli kepada seluruh rakyat Indonesia. Karena itu, NasDem siap membuat gerakan perubahan yang secara cepat kepada seluruh aspek. Walau baru bediri, namun berdasarkan hasil survei, bendera NasDem sudah berki-

bar di 79.000 desa di seluruh Indonesia. “Artinya, walaupun kami partai baru, namun kami sudah dikenal 75 persen rakyat Indonesia. Oleh karena itu, kami mohon doa restu. Agar kami bisa mengabdi, dan memajukan rakyat Indonesia dari seluruh aspek. Baik ekonomi, kesehatan, pendidikan, dan lain sebagainya,” katanya. Sama halnya dengan penjabaran Ketua DPD NasDem Kota Pariaman, Dewi Fitri Deswati. Ia mengatakan, sebagai partai baru, NasDem tidak akan mau memberikan janji-janji kepada seluruh masyarakat. Namun, masyarakatlah yang akan menilainya sendiri. “Kami akan terus melakukan gerakan perubahan. Setelah kami melakukan itu, terserah rakyat saja mau menilai kami apa adanya. Yang penting, kami terus mengabdi dan memberikan yang terbaik untuk kesejahteraan, kedamaian, dan ketenteraman seluruh warga Indonesia,” katanya. Warga berharap, NasDem tidak hanya manis di bibir saja, namun harus betul-betul memperhatikan rakyat. Agar, masyarakat tidak terbuai dengan janji-janji manis, seperti partaipartai terdahulu lainnya. “Mudah-mudahan, Nas Dem betul-betul memperhatikan nasib rakyat. Karena, kami sudah terbiasa dengan janji palsu para politisi,” kata Endahwati, salah seorang warga Kota Pariaman. Saat bersamaan juga dilakukan penyerahan bantuan bagi warga Kota Pariaman. Santunan diberikan sebagai bentuk kepedulian NasDem terhadap warganya. ***

WALIKOTA Pariaman Mukhlis Rahman,Ketua Internal DPD Partai Nasdem Endang Tirtana dan seluruh kader partai di sambut gendang khas Kota Pariaman saat menuju lokasi pelepasan jalan santai di Pantai Arta.

KETUA Internal DPD Partai NasDem, Endang Tirtana, memberikan uang Rp1 juta, sebagai santunan untuk salah seorang anggota partai yang meninggal dunia.

KETUA Internal DPD Partai NasDem Endang Tirtana, dan Yosmeri sedang asyik melakukan pembicaraan saat berlangsungnya acara di Pantai Arta.


PADANG 13

SELASA, 17 JULI 2012 M 27 SYA’BAN 1433 H

769 Polisi Amankan Tradisi Balimau MDA Alfi Sharin Helat Khatam AlQuran PADANG, HALUAN — Sebanyak 39 orang santri MDA (Madrasah Dinniyah Awaliyah), Masjil Alfi Syahrin Komplek Singgalang, Koto Tangah, Kota Padang, melaksanakan Khatam Al Quran, Ahad (15/7). Ini merupakan perayaan terbesar dengan peserta terbanyak sejak MDA Alfi Syahrin berdiri 26 tahun silam. Khatam Al Quran rutin dirayakan setiap sekali dua tahun. Ketua Umum Penitia H. Asmar Effendi menyatakan, pelaksanaan perayaan Khatam Al Quran ke 13 ini didasarkan kesepakan orang tua santri yang disahkan dengan keputusan Ketua RW IV Komplek Singgalang sesuai dengan Program Kerja Pengurus MDA Masjid Alfi Syahrin tahun 2012. Ketua Pengurus Masjid Alfi Syahrin Drs H Yendrizal Makmur MM berpesan, agar selesai khatam nanti, anak-anak terus memperkokoh nilai-nilai keislaman dan meningkatkan kemampuan dalam baca tulis Al Quran. Sehingga, mampu menjadi tameng yang kokoh bagi pertumbuhan dan per¬kembangan anak-anak di ke¬mudian hari. “Orangtua dan guru diharapkan berperan aktif menga¬wasi masa pertumbuhan anak, terutama meningkatkan pendekatan pada pendidikan aga¬ma,” harapnya. Sedangkan Ketua RW IV Komplek Singgalang Drs. H. Indra Irwan MPd tak lupa mengaturkan terimakasih dan penghargaan pada Kepala MDA ustad serta ustazah, serta dukungan dari berbagai pihak, memberikan hasil maksimal dari pelaksanaan khatam Quran kali ini. Usai pembukaan, peserta khatam diarak dengan pawai taaruf keliling komplek Singgalang terus ke Blok A dan B serta Permata Biru diiringgi gup Kasidah dan Nasyid yang mendapat sambutan meriah dari lapisan masyarakat. “Kami bersyukur dan gembira, perayaan Khatam Al Quran ke 13 ini disambuat antusias wakli murud dan masyarakat,” ujar Kepala MDA Alfi Syahrin Dra Nuraini Djamal. Lebih lanjut Nuraini Djamal menyebutkan, berbagai kegiatan proses belajar mengajar sudah dilakukan sebaik-baiknya di MDA Alfi Syahrin, baik kegiatan kurikuler maupun ektrakurikuler. Para santrinya tidak saja dari dalam komplek Singgalang tapi juga dari daerah sekitarnya. “Alhamdulillah, dengan dukungan keluarga besar MDA Alfi Syahrin, para Orang Tua Santri dan pengurus Masjid, MDA ini telah berhasil melaksanakan 13 kali Khatam Al Quran dan mempunyai prestasi yang cukup baik di Kota Padang,” jelas Nuraini Djamal. (h/dn)

BAK SAMPAH — Tugu air mancur yang seharusnya memperindah tatanan kota kini seperti menjadi bak sampah, dimana kondisi tugu di jalan M. Yani, Pasar Raya sangaat memprihatinkan, Kondisi ini disebabkan sebagian Pedagang Kreatif Lapangan (PKL) di kawasan itu menjadikan tugu sebagai tempat pembuangan sampah.

GELAPKAN UANG PERUSAHAAN

Mardavid Divonis Tiga Tahun Penjara PADANG, HALUAN — Terbukti menyalahgunakan wewenang dengan menggunakan uang perusahaan untuk kepentingan pribadi, membuat Mardavid (41), warga Kel. Mata Air, Kecamatan Padang Selatan menginap di penjara selama tiga tahun. Vonis ini dibacakan majelis hakim yang dipimpin Asmar, beranggotakan hakim Astriwati dan Jamaluddin, di Pengadilan Negeri Padang, Senin (16/7). Vonis yang dijatuhkan majelis hakim tersebut, lebih ringan dari pada tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU), M. Hanafi dan Meilya Trisna. Sebelumnya, kedua JPU tersebut menuntut terdakwa dengan hukuman empat tahun penjara. Kasus ini berawal ketika 2009 lalu, ketika terdakwa menjabat sebagai Kepala Bagian Keuangan di PT. Medisia Sainsindo di kawasan S. Parman Padang. Perusahaan ini bergerak di bidang pengadaan alat-alat laboratorium kesehatan. “Namun selaku Kabag Keuangan terdakwa tidaklah bekerja dengan jujur,” kata hakim Asmar.

Perbuatan tersebut dilakukan terdakwa, ketika ada tagihan hutang dari beberapa pihak supplier di Jakarta. Atas bisnis usaha dan hutang tersebut, Direktur PT. Medisia Sainsindo, Elfa Zahar dengan sepenuhnya percaya kepada terdakwa, untuk melakukan pembayaran hutang kepada pihak supplier melalui transfer di Counter Bank BCA cabang Ulak Karang. “Namun terdakwa tidak membayarkan semua uang tersebut. Beberapa uang untuk membayarkan hutang perusahaan, diambil dan dipakai terdakwa untuk kepentingan pribadi,” jelas hakim Jamaluddin dalam amar putusannya. Sementara untuk pertanggungjawabkan ke perusahaan atas setoran hutang tersebut, terdakwa kemudian dengan kepintarannya membuat slip transfer palsu melalui komputer miliknya. Akibat perbuatan terdakwa telah merugikan keuangan PT Medisia Sainsindo Rp238.2 juta. Tidak itu saja, kelakuan terdakwa membuat slip palsu tersebut

KETUA DPRD SUMBAR YULTEKHNIL

Sambut Ramadan Bersama Anak Yatim

SYUKURAN menyambut bulan suci Ramadan di Kediaman Ketua DPRD Sumbar Ir. Yultekhnil, dihadiri oleh puluhan anak panti asuhan di Kota Padang PADANG, HALUAN — Tiga hari menjelang ibadah Ramadhan 1433 H dimulai, Ketua DPRD Sumbar Yultekhnil menggelar syukuran menyambut bulan penuh rahmad bersama

anak-anak panti asuhan di Rumah Dinasnya, Jalan Sudirman Padang, Senin (16/7). “Mensyukuri akan memasuki bulan suci Ramadhan, termasuk mensyukuri

segala rahmad-Nya selama ini,” kata Yultekhnil. Selain itu, juga untuk memperkuat silaturahim antar pimpinan bersama staf sekretariat DPRD Sumbar, sekaligus berbagi rasa syukur dengan anak-anak yang dibina dua panti asuhan PGAI dan Bundo Saiyo di Padang. “Senang rasa hati ini bisa makan enak dan bertemu dengan pak Yultekhnil,” kata salah seorang anak Panti Asuhan PGAI Padang. Selain acara syukuran, juga diisi dengan santapan rohani yang disampaikan Al-ustad M Yunus. Ini bagian dari pengisian iman kita untuk menghadapi bulan puasa. “Saya atas nama pimpinan DPRD dan keluarga mengucapkan selamat memasuki bulan Ramadan, mohon maaf lahir dan bathin,” ungkapnya. (h/nas)

tidak sekali atau dua kali. Namun sering. Hanya saja ketika sampai di pengadilan Barang Bukti (BB) telah banyak yang hilang. Sehingga kerugian yang berhasil ditemukan hanya Rp238.2 juta. “Saya heran melihat terdakwa. Slip palsu yang dibuatnya itu mirip sekali dengan slip asli dari bukti transfer uang di Bank BCA. Ketika di BAP kepolisian terdakwa mengakui hal tersebut. Namun ketika di pengadilan, terdakwa berbelit-belit memberi keterangan. Dan tidak mengakuinya. Hal inilah memberatkan terdakwa,” kata hakim Jamaluddin kemarin. (h/dla)

PADANG, HALUAN — Mengantisipasi terjadinya kerawanan pada saat pelaksanaan tradisi balimau menjelang bulan Ramadan, Polresta Padang telah mempersiapkan anggotanya untuk pengamanan di beberapa titik, yang diduga akan diramaikan pengunjung. Untuk pengaman tersebut, sekitar 769 personil sudah disiagakan dan siap untuk diturunkan. Kapolresta Padang Kombes Pol M Seno Putro didampingi Kabag Ops Kompol M. Yudi Sulistiyo mengatakan, ada sebanyak 24 titik yang akan dilakukan pengamanan, karena kemungkinan akan diramaikan pengunjung pada saat acara balimau. Beberapa lokasi yang menjadi atensi pengamanan adalah, kawasan Pantai Padang, Lubuk Minturun, Lubuk Peraku, Danau Cimpago, Pantai Air Manis, Pasir Jambak dan Pantai Nirwana. Selain itu, beberapa pertokoan atau Mall juga dilakukan pengamanan. “Dalam pengamanan nantinya, jajaran Polresta Padang juga akan dibantu dari anggota pengamanan dari satuan lainnya,” kata Seno. Dikatakannya, personil dari luar Polresta Padang yang bergabung adalah, Satuan Pol PP sebanyak 130 orang, Dishub 40 orang, TNI 45 orang dan tim dari Orari, serta tim SAR. Selain itu, 7 mobil ambulance juga akan

disiagakan. Kapolres menghimbau kepada warga Kota Padang, agar selalu waspada dengan segala bentuk tindak kejahatan. Hal-hal yang bisa memancing terjadinya kejahatan harus dihindari, terutama pada saat berada di lokasi-lokasi keramaian. Seperti memakai perhiasan yang berlebihan dan pada saat memarkirkan sepeda motornya. Jika ada kecurigaan terhadap pelaku tindak kriminal disekitar lingkungan, lanjut Seno, diharapkan warga secepatnya melaporkan kepada petugas yang telah ditugaskan di masing-masing tempat. “Personil ini memang kita tempatkan, untuk memberikan kenyamanan kepada pengunjung, dan meminimalisir terjadinya tindak kejahatan dari pelaku kriminalitas,” jelasnya. Dia juga berharap pelaksanaan balimau tahun ini berjalan dengan aman dan damai tanpa ada korban, baik korban bencana atau pun korban kejahatan tindak kriminalitas. (h/nas)


14 PADANG LINGKAR

SELASA, 17 JULI 2012 M 27 SYA’BAN 1433 H

CURANMOR MENINGKAT

Warga Dadok Sambut Ramadan dengan Tausiah PADANG, HALUAN — Sambut bulan suci Ramadan, Majelis Ta’lim Dadok Tunggul Hitam mengadakan tausiah, di Musalla Nurul Islam, Dadok Tunggul Hitam, Kecamatan Koto Tangah, Padang. Tausiah ini merupakan pencerahan terhadap warga, agar lebih meningkatkan iman di bulan suci Ramadaan. Maksudnya, mendorong warga untuk menjadikan Ramadan, sebagai bulan ladang amal. Karena, saat Ramadan semua ibadah yang dilakukan, dinilai dengan berlipat ganda. Walau pembangunan musala itu masih dalam proses, minat warga mengikuti tausiah cukup tinggi. Hadir saat itu Amrita Lutan Camat Koto Tangah dan Al Amin, Kabag Kesra Pemko Padang, dan Ermos Lurah Dadok Tunggul Hitam. Al Amin yang bertindak sebagai penceramah mengajak warga, untuk selalu meningkatkan keimanan. Karena, dengan keimanan itu segala penyakit dapat disingkirkan atau dihilangkan, apalagi yang namanya penyakit masyarakat. “Bulan Ramadan, merupakan bulan yang tepat untuk intropeksi diri dan melakukan ibadah sebanyak mungkin,” ujarnya. Mengingat musalah dalam proses pembangunan, jamaah yang hadir berpartisipasi memberikan infak untuk pembangunan. Termasuk bantuan dari camat dan pihak pemko. Bantuan berupa semen dan uang tunai. Sementara pengurus musala Mawardi mengatakan, rencananya Musala Nurul Islam mau ditingkatkan atau dijadikan masjid. Karena musalah itu termasuk bangunan tempat beribadah yang bersejarah, bagi warga Dado Tunggul Hitam. “Apalagi dari sisi daya tampung, jika berubah jadi masjid, tentu daya tampungnya menjadi lebih banyak,” katanya. (h/amr)

Jasmaniar Kecopetan di Angkot PADANG, HALUAN — Jasmaniar (54), Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang bertugas di SMAN 4 Padang dicopet di atas Angkutan Kota (Angkot) trayek Pasar Raya-Gadut, Sabtu (14/ 6) sekitar puukul 14.00 WIB. Akibat kejadian itu, korban warga Komplek Perumahan Taruko Permai, Korong Gadang, Kecamatan Kuranji, Padang ini menderita kerugian senilai Rp3 juta. Pengakuan korban kepada petugas SPKT Polresta Padang, saat itu ia hendak pergi ke Pasar Raya. Ia naik angkot dari Simpang Lubuk Begalung. Saat di atas angkot, ia tidak merasa ada yang mengambil dompet yang disimpan di dalam tas jinjingnya. Sesampai di kawasan Imam Bonjol, korban kaget melihat tas jinjingnya telah terbuka. Saat diperiksa, ternyata uang tunai senilai Rp3 juta yang disimpan di dalam amplop telah hilang. “Saya tidak merasa, kalau pelaku mengambil amplop yang saya simpan di dalam tas saya,” ujarnya. Kanit II SPKT Polresta Padang Ipda Harmon mengatakan, pihaknya telah menerima laporan korban, laporan itu akan diserahkan ke satuan reskrim untuk diproses lebih lanjut. “Kami menghimbau kepada warga, khususnya kepada wanita selalu berhati-hati dan waspada, saat di tempat keramain,” ujar Harmon. (h/nas)

Petugas Parkir Lepas Tangan PADANG, HALUAN — Pelaku pencurian sepeda motor (Curanmor) bertambah marak di wilayah Hukum Polresta Padang. Buktinya, Minggu (15/ 7) dua unit sepeda motor yang tengah parkir diduga lokasi Pasar Raya, raib dibawa kabur. Walau di parkir di tempat parkiran Pasar Raya, petugas parkir seolah tidak tersentuh, dan terkesan lepas dari tanggungjawabnya. Terutama bagi pengelola parkiran yang ada di Pasar Raya. Peristiwa pertama terjadi di Jalan Sandang Pangan, di sana korban kehilangan sepeda motor merek Yamaha Mio BA 3178 TE yang diparkirkan di pelataran parkir hilang, sekitar puukul 15.00 WIB. Peristiwa kedua terjadi persis di pelataran parkir Koppas Plaza, di sana sepeda motor merek Suzuki Satria FU BA 5964 DZ raib dibawa kabur pelaku. Tidak menerima sepeda motor kesayangan mereka hilang, kedua korban pun melaporkan kejadian tersebut ke Mapolresta Padang. Pengakuan pemilik sepeda motor Yamaha Mio Gusmanidar (40), warga jalan Kampung Sebelah kepada petugas, saat itu ia hendak belanja kebutuhan seharihari di Pasar Raya. Merasa sepeda motornya telah aman dan stang sepeda motor itu terkunci, ia pun meninggalkan di sana. “Saya tidak ada merasa curiga, sebab di sana sudah ada petugas parkir, jadi tidak mungkin pelaku beraksi di tempat keramaian seperti itu, “ kata korban kepada petugas. Akibat kejadian itu, Gusmanidar menderita kerugian senilai Rp8 juta. Hal yang sama juga dikatakan Ahmad Narautama (28), warga perumahan Alam Permai ampang Kuranji. Ia yang berjualan di Pasar Raya selalu memakirkan sepeda motor di lokasi kejadian. Waktu memarkirkan sepeda motornya di sana sekitar puukul 09.00 WIB, merasa sudah aman dan ia pun meninggalkan sepeda motornya itu. “Saya sudah biasa memarkirkan di sana, saat saya meninggalkan sepeda motor, stangnya sudah terkunci,” ujarnya. Akibat kejadian itu Ahmad menderita kerugian senilai Rp15 juta. Kanit III SPKT Polresta Padang Ipda Sugeng Riadi mengatakan, pihaknya telah menerima kedua laporan dari korban, laporan itu akan diserahkan ke Satuan Reskrim untuk ditindaklanjuti. “Mudahmudahan dalam waktu dekat, petugas bisa menangkap pelaku,” kata Sugeng. (h/nas)

PELELANGAN IKAN — Ikan hasil tangkapan dari laut, langsung diperjual belikan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Seberang Pabayan, Kecamatan Padang Selatan 16/07. TPI ini merupakan tempat transaksi antara pedagang ikan dengan para nelayan. AMIR

TAK IKUT RESES

Mukhlis Kembalikan Dana Kunjungan Dapil PADANG, HALUAN — Reses ke daerah pemilihan (dapil) 45 orang DPRD Kota Padang yang dilaksanakan 14-18 Juli, hanya diikuti sebagian wakil rakyat dengan berbagai alasan. Seperti, yang terjadi pada Anggota DPRD Kota Padang dari Partai Demokrat Dapil Padang I, tidak bisa ikut reses karena harus mendampingi istri yang sedang sakit. Sehingga, anggaran sebesar Rp14 juta untuk kegiatan reses dikembalikan. Menurut informasi yang didapat, uang reses yang dikembalikan Mukhlis yaitu mencapai Rp15 juta. Ketika dihubungi Senin (16/7), anggota Fraksi Demokrat ini membenarkan mengembalikan dana

Siswa SMK SPAN Dibekali Latihan Militer PADANG, HALUAN — Walikota Padang Fauzi bahar menutup latihan militer dasar siswa baru Sekolah Menengah Kejuruan (SMK Penerbangan) SPAN Padang. Pelatihan diadakan selama dua minggu di Batalion Infanteri 133 Padang. “Pada saat sekarang ini, disipilin itu tidak hanya diemban oleh para milter, namun harus tertanam di seluruh para pelajar. Karena saat ini, tawuran dikalangan pelajar sangat mmarak sekali,” kata Fauzi Bahar, Senin (16/7). Ia menambahkan, berdirinya sekolah SMK Penerbangan, sangat besar manfaatnya bagi Sumbar. Karena dengan adanya sekolah tersebut, akan lahir pilot-pilot maskapai yang berasal dari Sumbar. “Kalau alumni nanti sudah bekerja di beberapa maskapai, secara langsung kita akan

merasa bangga. Apalagi kalau kita nanti pergi keluar negeri dengan pilot yang berasal dari Sumbar. Wah betapa bangganya,” katanya. Sementara itu, Ketua yayasan SMK Penerbangan SPAN Padang Lamizar Yoena mengatakan, sejak berdiri tahun 2001 yang lalu, antusias siswa baru yang ingin masuk ke sekolah SMK Penerbangan sangat tinggi. Hal itu terlihat, setiap tahunnya, siswa yang mendaftar mengalami peningkatan sebayak 50 persen. “ Dari tahun ke tahun siswa bertambah terus, dari 20 siswa yang mendaftar pad tahun ajaran baru. Sekrang sudah sampai 87 siswa baru. Itu pun karena kami melakukan seleksi kepada mereka,” ujarnya. Dikatakannya, SMK Penerbangan SPAN Paadang, sudah

melakukan kerja sama dengan berbagai maskapai penerbangan, seperti Garuda, Air Asia, Lion Air, dan masih banyak lagi. “Jadi, setelah tamat dari sekolah ini, mereka bisa langsung tes di maskapai yang bekerja sama dengan kami itu. Dan pada saat ini, sebanyak 20 orang alumni sedang mengadakan tes di Lion Air,” ujarnya. (h/cw-wis)

kegiatan reses tersebut. ”Saat ini istri saya sedang sakit jantung, dan dirawat di RS M Djamil. Sehingga, saya harus mendampingi,” ujarnya. Dikatakannya, dikembalikannya dana reses disebabkan uang tersebut merupakan milik negara, dan mesti dipertanggungjawabkan. Dengan kondisi istrinya yang terbaring sakit, ia tidak bisa mengikuti reses menemui masyarakat di Dapil I, Padang Barat dan Padang Utara. ”Kalau diambil (dana reses) tapi tidak mengikuti kegiatan reses, artinya serakah ,” katanya. Sementara itu Sekretaris Dewan

(Sekwan) DPRD Padang Sastri Y Bakri membenarkan, bahwa Mukhlis yang merupakan anggota Komisi IV tersebut, telah mengembalikan dana reses. ”Memang uangnya telah dikembalikan, karena istrinya sakit,” jelasnya. Dikatakannya, dengan tidak mengikuti reses, tidak ada aturan yang dilanggar Mukhlis. Ia malah mengapresiasi, sikap yang dilakukan Mukhlis tersebut. Hal ini bisa menjadi contoh, bagi wakil rakyat lainnya. Dana reses anggota DPRD Kota Padang sendiri, digunakan untuk kegiatan makan dan minum, dokumentasi, ATK dan sewa tempat. (h/ade)

Dedi Masrial Pimpin PPPI Sumbar PPPI — Deni Masrialdi ketua Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia (PPPI) Sumatera Barat terpilih memberikan sambutan setelah Konferensi Daerah (Konferda) yang digelar Sabtu (14/7) di Pangeran Beach Hotel, Padang. RAHMAT HIDAYAT PADANG, HALUAN — Deni Masrialdi terpilih menjadi Ketua Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia (PPPI) Sumbar, dalam Konferensi Daerah (Konferda) yang digelar Sabtu (14/7) di Pangeran Beach Hotel, Padang. Dedi Masrialdi menang mutlak, setelah mengalahkan dua calon lain, yakni Yulfiadi Adek, dan Aldi. Setalah penghitungan suara, Dedi Masrialdi mendapatkan 24 suara, sementara Yualfiadi Adek tidak mendapatkan

BODY SLIM 100% HERBAL....SUDAH TERBUKTI HASILNYA & AMAN

suara, dan Aldi mendapatkan empat suara. Sementara itu, Krismon Doice terpilih untuk dewan pertimbangan, dengan anggota H Boy Lestari, Elman Boer dan Hadi Koto. Dalam kesempatan tersebut Dedi Masrialdi mengatakan, PPPI merupakan tempat bernaungnya perusahanperusahan periklanan di Sumatera Barat. Melalui PPPI, setiap permasalahan anggota akan diakomodir. “Kami bertekad akan membawa PPPI mempunyai posisi tawar dan

diperhitungkan, baik oleh asosiasi lain maupun kepada pemerintah daerah. Sehingga, diharapkan akan terbangun dialog kemitraan dalam mengembangkan usaha dan menyejahterakan anggota. Saat ini, kami memiliki 32 anggota, yang terdiri dari beragam peruhaan,” kata pimpinan Multimediatama ini. Pada kepengurusan sebelumnya, Deni Masrialdi menjabat sebagai Sekretaris umum PPPI Sumbar. Bersama ketua yang lama Hadi Koto, ia mengaku sudah merintis hubungan dengan eksekutif dan legislatif melalui dialog-dialog. Dimana hubungan dengan lembaga tersebut, penting dibangun, agar setiap pengambilan kebijakan terkait ranah periklanan, PPPI bisa memberi masukan. Menurutnya, hubungan yang telah terjalin selama ini akan lebih diperkuat. Sementara itu, Ketua PP Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia (PPPI) Haris Thejab mengatakan, prospek periklanan di Sumatera Barat cukup baik. Pengusrus PPPI yang baru diharapkan dapat memacu pertumbuhan, dan menciptakan iklim periklanan yang lebih berkembang. (h/yat)


OLAHRAGA 15

SELASA, 17 JULI 2012 M 27 SYA’BAN 1433 H

Spanyol Muda Susul Senior ESTONIA, HALUAN — Spanyol makin mengukuhkan dominasinya di dunia sepakbola. Setelah tim seniornya jadi kampiun Piala Eropa, tim Matador U-19 juga menahbiskan diri sebagai yang terbaik di Benua Biru. Spanyol “Muda” ini jadi juara usai mengalahkan Yunani di final. Dalam laga di Lillekula Stadium, Tallinn, Estonia, Minggu (15/7), tim yang dilatih Julen Lopetegui ini menang tipis 1-0. Gol kemenangan Tim Matador dilesakan Jese Rodriguez di menit ke-80. Rodriguez sukses mengkonversi umpan tarik dari gelandang Gerard Deulofeu setelah melakukan penetrasi ke pertahanan Yunani. Sepakan kaki kanan Rodriguez membuat bola meluncur deras ke sudut kiri bawah gawang Yunani yang dikawal kiper Sokratis Dioudis. Kemenangan Spanyol itu kian lengkap, setelah Jese Rodriguez dinobatkan sebagai top skorer Euro U-19. Sepanjang turnamen, striker mi-

lik Real Madrid berjuluk ‘JR7’ itu mencetak lima gol. Tak beda dengan permainan para seniornya, Spanyol tampil dominan dalam laga puncak tersebut. Sayangnya, Yunani yang memainkan negatif football, membuatLa Furia Roja kesulitan mencetak gol. Beberapa peluang yang didapat matador-matador muda selalu terbentur barisan pertahanan Yunani. Jika berhasil lolos dari bek-bek Yunani, tembakan para punggawa Spanyol meleset dari sasaran. UEFA melansir, Spanyol melepaskan delapan tembakan akurat ke mulut gawang dari 17 usaha. Jomplang dengan Yunani yang hanya menciptakan satu peluang emas dari enam percobaan.(h/net)

JUARA EURO U-19 — Jese Rodriguez (10) membobol gawang Yunani yang dikawal Sokratis Dioudis pada Final Euro U-19 yang dimenangi Spanyol dengan skor 1-0. DAYLIFE

Kaka Dianggap Biang Tekor Madrid MADRID, HALUAN – Masa depan Kaka di Real Madrid semakin tidak jelas. Pemain asal Brasil itu pun dikabarkan masuk daftar jual. Alasannya, selain minim kontribusi, gaji Kaka cukup memberatkan Real Madrid. Sinar Kaka semakin meredup setelah hijrah ke Real Madrid dari AC Milan. Padahal, kocek sebesar 68,5 juta Euro yang dikeluarkan Real Madrid untuk memboyong Kaka sempat membuat Kaka menjadi pemain termahal di dunia. Di Real Madrid, Pemain Terbaik Dunia FIFA 2007 itu semakin tersisih oleh kehebatan Mesut Ozil. Musim lalu, Kaka hanya tampil 39 kali di semua kompetisi yang diikuti Real Madrid dan hanya menceploskan 8 gol dan 14 asis. Padahal, sewaktu bermain untuk AC Milan, rata-rata Kaka tampil di atas 45 laga dan golnya mencapai dua digit. Praktis, kehadiran Kaka di tahun keempatnya di Santiago Bernabeu akan memberatkan keuangan Real Madrid. Seperti dilansir oleh Marca, Real Madrid harus menanggung 70 juta Euro selama Kaka masih berbaju Los Blancos. Parahnya, ulas tribunnews.com

durasi kerja Kaka di klub asal ibu kota Spanyol itu masih menyisakan 3 tahun lagi. Angka 70 juta Euro itu merupakan total gaji yang harus dibayarkan Real Madrid kepada pemain religius itu. Padahal, Real Madrid berencana untuk mengencangkan pinggang. Menurut Marca, solusi terbaik bagi Real Madrid adalah melepas Kaka ke klub lain. Klub kaya baru, Paris Saint Germain (PSG) gencar dikabarkan tertarik menggaet Kaka. Melepas Kaka ke klub lain tentu menjadi solusi yang menguntungkan kedua belah pihak, Real Madrid dan Kaka. Real Madrid dapat mengehamat pengeluaran sedangkan Kaka akan mendapatkan kesempatan bermain lebih banyak dibandingkan jika tetap bertahan di Santiago Bernabeu. Jika Kaka memilih bertahan di Real Madrid, bintang yang disponsori Adidas itu akan menjadi pilihan kedua setelah Mesut Ozil. Nasib Kaka pun akan semakin terancam setelah Real Madrid dikabarkan berniat mendatangkan Luka Modric dari Tottenham Hotspur.(h/net)

Capello Resmi Latih Rusia MOSKOW, HALUAN — Federasi Sepakbola Rusia (RFU) akhirnya mendapatkan pengganti Dick Advocaat. Mereka akhirnya resmi menggaet Fabio Capello sebagai pelatih baru timnas Rusia. Capello merupakan salah satu nama yang masuk dalam 13 kandidat pelatih yang dipublikasikan RFU beberapa waktu lalu. Pelatih berusia 66 tahun ini akan menggantikan Dick Advocaat yang memilih untuk melatih PSV setelah Euro 2012 berakhir. Di Level Klub, Capello pernah melatih klub-klub elit seperti Milan, AS Roma , Juventus, dan Real Madrid. Pelatih asal Italia ini lalu menangani timnas Inggris sebelum akhirnya mengundurkan diri pada Pebruari lalu. Wakil Presiden RFU Nikita Simonyan menyatakan: "Kami telah memutuskan untuk mengontrak Fabio Capello sebagai pelatih baru timnas Rusia." "Kami akan menunggu kedatangannya dalam beberapa hari untuk menyelesaikan detail kecil serta penandatanganan kontrak," lanjutnya.

Sejauh ini, RFU belum merilis durasi kontrak Capello maupun nilai kontrak tersebut. Namun tugas Capello sudah jelas; membawa Rusia berprestasi di Piala Dunia 2014 Brasil.(h/net)


16 OLAHRAGA

SELASA, 17 JULI 2012 M 27 SYA’BAN 1433 H

FINAL TURNAMEN FUTSAL PIALA GUBERNUR SUMSEL

POJOK ARENA Padang Menangi Kejurda Kempo PADANG, HALUAN — Tim Kempo Padang tampil sebagai juara pada Kejuaraan Daerah (Kejurda) Invitasi Kempo yang berakhir Senin (16/7) di Gedung Serbaguna KONI Sumbar. Kota Padang berhasil mengoleksi 21 medali, masing-masing delapan medali emas, enam perak, serta tujuh medali perunggu. Berada di tempat kedua ditempati oleh Kota Bukittinggi yang sukses mengoleksi 11 medali dengan pembagian, empat medali emas, tiga perak, serta empat medali perunggu. Peringkat ketiga dihuni oleh kontingen Sawahlunto dengan raihan 12 medali yakni tiga medali emas, lima perak, serta empat perunggu. Kejurda tersebut ditutup secara resmi oleh Sekretaris Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumbar Indra Jaya. Dalam sambutannya, Indra Jaya mengharapkan agar seluruh atlet yang tampil pada Kejurda tahun ini, terus menjalani latihan dalam rangka persiapan untuk menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XII-2012 yang akan dilaksanakan pada Desember mendatang di Kabupaten Limapuluh Kota. 'Seluruh atlet, terutama yang telah mengemas medali pada Kejurda ini, semoga bisa menjadi wakil daerah masing-masing pada Porprov mendatang. Di samping itu, kami juga berharap, karena kempo merupakan cabang andalan Sumatera Barat, akan terus lahir atlet dari daerah yang berprestasi, untuk mengharumkan nama Sumbar,' harapnya.(h/rio)

Tim PON Sumbar Kandas PADANG, HALUAN — Tim futsal PON Sumbar gagal tampil sebagai juara setelah takluk 2-8 oleh IPC Pelindo II pada partai final Turnamen Piala Gubernur Sumsel yang dihelat Senin (16/7) di GOR PCC Palembang.

Pelindo II yang merupakan peserta Liga Pro Futsal Indonesia tersebut, membuka keunggulan pada menit 11 melalui kaki Ronyy Alamsyah. Dua menit berselang, giliran Caiser yang menambah keunggulan timnya menjadi 2-0. Tim Sumbar yang tengah dipersiapkan untuk mengikuti

Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII-2012 Riau mendatang, sempat menyamakan kedudukan melalui dua gol pemain andalan mereka Randi "Akank" Satria Mushar masing-masing menit, 20 dan 22. Namun Pelindo akhirnya mampu mengatasi perlawanan skuad asuhan trio pelatih

Satu Emas Dibandrol Rp1 Miliar

PADANG, HALUAN — Panitia Pemusatan Latihan Provinsi (Pelatprov) PON XVIII-2012 Sumbar, kembali melakukan pengecekan kondisi fisik atletatlet daerah ini yang akan berlaga di ajang kompetisi olahraga multi iven ini pada September mendatang. Ketua Panitia Pelatprov, Drs Handrianto menyebut seperti program sebelumnya, pengecekan kondisi fisik ini masih dilakukan konsultan olahraga KONI, John Ballard di Klinik Olahraga KONI Sumbar di Komplek GOR H Agus Salim. Menurut Waketum II KONI sumbar ini, pelaksanaan pengecekan kondisi fisik atlet dilakukan selama dua hari, Senin dan Selasa (kemarin dan hari ini,red).

JAKARTA, HALUAN — Pemerintah menyiapkan bonus 1 miliar rupiah bagi atlet Indonesia yang berhasil meraih emas di olimpiade London. Menteri Pemuda dan Olahraga, Andi Malarangeng mengatakan untuk peraih medali perak akan diberikan Rp 400 juta dan perunggu Rp 200 juta. "Bonus sudah disiapkan Rp 1 miliar untuk peraih emas, Rp 400 juta untuk perak, dan Rp 200 juta untuk perunggu. Dari swasta silakan jika ingin ikut memberikan apresiasi," kata Andi, Senin (16/7/2012), seusai pelepasan Kontingen Olimpiade Indonesia oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara.

PADANG, HALUAN — Dua pebiliar Sumbar hanya puas melaju ke babak delapan bear Turnamen biliar bertajuk "9Ball Competition Pemuda Pancasila Kota Padang". Mereka kandas pada babak 16 besar, Minggu (15/7) di arena Biliar Teebox. Ke-2 pebiliar itu adalah Oki Chandra dan Toti. Sedangkan yang berhasil masuk ke16 besar adalah Akil, Robert, Adam, Dharma, Torik dan Narimin. Atila Boer, Sekretaris POBSI Sumbar di selasela turnamen mengatakan

PERTARUNGAN KENSHI — Kenshi asal Agam, Alam, mengunakan teknik Goho kepada lawannya Dio, asal Payakumbuh di di Gedung Serbaguna KONI, Senin (16/7). Pertandingan tersebut, merupakan final dari Kejurda Kempo tingkat Sumatera Barat yang diadakan pada tanggal 13-16 Juli 2012. RIVO SEPTI ANDRIES

KONTINGEN OLIMPIADE DILEPAS

Pada kesempatan itu Andi mengharapkan kontingen Indonesia yang berlaga di olimpiade London 2012 dapat mempertahankan tradisi meraih emas bagi Indonesia. "Perta hankan tradisi emas Indonesia di olimpiade dan harumkan nama bangsa," ka tanya. Sementara itu, salah satu sponsor olimpiade Coca Cola turut hadir dalam pengukuhan 21 atlet Indonesia, memberikan semangat dan dukungan nyata bagi delegasi Indonesia” Tahun ini kami bangga dapat meneruskan dukungan kami sebagai perusahaan terlama yang secara berkesinambungan telah menjadi mitra dari The Olympic

Pontianak Menangi PIDB PADANG, HALUAN — Tim dayung LAMS Pontianak sukses menjadi juara umum pada Padang Internasional Dragon Boat (PIDB) X-2012 di Aliran Banjir Kanal GOR Haji Agus Salim Padang, Sumatera Barat, yang berakhir Minggu (15/7). Tim dayung dari Lembaga Adat Melayu Serantau (LA MS) Pontianak tersebut menjadi juara umum setelah pada babak final nomor 12 pedayung putra berhasil menyabet medali emas kedua yang sebelumnya juga berhasil meraih medali emas nomor 22 pedayung putra. Pada nomor 12 pedayung putra tersebut tim LAMS Pontianak berhasil mencatatkan waktu terbaiknya 03.43.63, mengalahkan tiga tim lainnya yakni Persatuan

bagi anak-anak untuk bisa tampil dengan lebih maksimal lagi, karena PON hanya tinggal beberapa waktu lagi," tegasnya. IPC Pelindo yang menjadi juara pertama mendapat hadiah uang pembinaan sebanyak Rp100 juta, tim PON Sumbar di peringkat kedua , Rp75 juta. Diperingkat ketiga tim PON Sumsel mendapat Rp50 juta ,disusul YNF Surabaya yang meraih uang pembinaan 25 juta rupiah. Sementara pemain andalan Sumbar Randi "Akank" Satria Mushar tampil sebagai pencetak gol terbanyak dengan raihan 16 gol (h/rio)

Atlet Priotitas dan Andalan Cek Fisik

Panasahan Juarai Bonny Tara Cup I SOLOK, HALUAN — Turnamen Volly Ball Bonny Tara Cup I 2012, Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok yang berlangsung 7-15 Juli 2012 berjalan meriah. Tropi bergilir Bonny Tara yang diperebutkan 16 klub voli se-Kabupaten Solok akhirnya diboyong club Panasahan dari Sungai Abu setelah difinal mengalahkan klub Sungai Kaluang. HM Yamin Ferianto Tara yang akrap disapa ‘Bonny Tara’ selaku sponsor tunggal usai menutup iven tersebut, Minggu (15/7) sore lalu mengaku salut dan bangga, karena iven yang digelar remaja di ujung Hiliran Gumanti itu berjalan sukses. Iven ini, kata putra sulung HM Azwir Dainy Tara bukan sekadar olahraga, tetapi juga sebagai perekat tali silaturahmi antara sesama pemain dan masyarakat. Bahkan juga dapat menghindari kenakalan remaja yang kini semakin meresahkan. Turnamen ini dibuka Aspariul, Ketua Harian DPD II Partai Golkar Kabupaten Solok Kedatangan Bonny Tara fungsionaris pusat Partai Golkar itu bagi masyarakat sangat berharga sekali. Betapa tidak Nagari Sungai Abu yang berada di ujung Kecamatan Hiliran Gumanti itu jarang sekali dikunjungi para tokoh. Sebab untuk ke sana harus ekstra hatihati, jalannya sempit, belum beraspal. Hanya jalan setapak yang sebagiannya baru dibeton secara swadaya. Bonny Tara disambut tari galombang dan tari piring. Berbagai harapan dan keluhan juga muncul kepada Bonny Tara. Setidaknya ada 6 harapan yang disampaikan. Antara lain pembangunan jalan kampung, irigasi yang belum sempurna, mushalla , bundo kanduang dan sarana olahraga pemuda serta lampu penerangan jalan. (h/one)

Syafrianto Rusli, Zulmaidi Ben, serta Robby Mariandy tersebut dengan berhasil menyarangkan enam gol tambahan. Enam gol tersebut, masing-masing dihasilkan oleh Caca pada menit 23, Alamsyah menit 39, serta empat gol melalui kaki Khairul Ohorela menit 27, 33, 35, dan 39. Skor 8-2 untuk Pelindo, bertahan hingga laga berakhir. Manejer tim Sumbar Yasman Yanusar yang dihubungi Haluan usai laga mengungkapkan anak asuhnya harus segera menjalani evaluasi. "Kekalahan ini mudahmudahan menjadi cambuk

Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Jakarta diperingkat dua, Kabupaten Jambi (tiga) dan tim PON Kalimantan Timur. Sebelumnya pada nomor 22 pedayung putra, tim yang juga dipersiapkan untuk turun pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2012 di Riau itu juga berhasil menjadi yang tercepat mengalahkan Kabupaten Jambi, Marwiltim Surabaya, dan Dolphin Marinir Jakarta dengan waktu 03.18.86. Pada babak final nomor 800 meter 22 pedayung putra ini, persaingan untuk mencapai garis finish sangat ketat, sejak awal lepas dari garis start, empat tim tersebut saling pacu dan tetap sejajar sampai 400 meter jelang finish. Namun men-

dekati 200 meter jelang finish tim Pontianak mulai menunjukan kemampuan terbaiknya, memanfaatkan kekuatan dayung lawan yang mulai berkurang tim ini mampu melakukan sprint untuk bisa mendului lawannya. Persaingan kembali ketat, ketika tim dayung Kabupaten Jambi mulai menyamakan hidung naga jelang 100 meter, namun LAMS Pontianak kembali meninggalkan tim tersebut sampai masuk garis finish. Kabupaten Jambi hanya mampu menduduki p eringkat kedua dengan catatan waktu 03.25.79, peringkat tiga diraih Marwiltim Surabaya dengan waktu 03.27.09 dan peringkat empat ditempati Dolphin Marinir Jakarta 03.35.34. (h/rio)

Games, sejak Olimpiade Amsterdam 1928,”kata Presdir Coca Cola Indonesia, Martin Gil Lebih dari itu, Gil menyebut melalui gerakan di media sosial, Coca-Cola memakai momentum Olimpiade untuk mengajak seluruh masyarakat kembali pada samangat kebersamaan dengan mendukung para atlet Indonesia yang akan berjuang di London Juli 2012 mendatang Ketum KOI Rita Subowo, mengatakan pihaknya menyambut baik sinergi yang terjalin bersama dengan Coca-Cola sebagai corporate partner global untuk Olimpiade.”Kami berharap, melalui sinergi positif ini segenap atlet dan delegasi Indonesia yang akan berangkat semakin percaya diri dan semangat untuk berjuang memberi yang terbaik bagi Merah Putih,” kata mantan Ketum KONI ini. (h/mat/net)

“Kegiatan ini dilakukan selama dua hari mulai pukul 08. 00 WIB hingga pukul 18.00 WIB. Pengecekan kali ini, khusus ditujukan bagi puluhan atlet prioritas dan andalan untuk menghadapi PON,”katanya. Dari pantauan Haluan, sore kemarin, terlihat beberapa atlet gulat, tinju dan Tarung Drajat diuji kondisi fisiknya oleh Mr Ballard. Para atlet tersebut menjalani sejumlah test, seperti angkat barbel mulai dari piringan teringan hingga berat. Mereka menjalani pengecekan itu dengan kondisi maksimal. Jika si atlet sudah tak mampu menjalani instruksi Mr.Ballard, ia diperkenankan untuk menghentikannya. (h/mat)

Pebiliar Sumbar Kandas di 8 Besar persaingan pebiliar Kota Padang cukup ketat. Pada partai final yang menggunakan race to 11, pebiliar Kota Padang hanya jadi penonton. Meski demikina penonton yang hadir memberikan apresiasi kepada duo finalis yang menyugukan teknik permainan yang berkelas. "Diharapkan para atlet dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk menambah pengalaman bertanding dan juga bagi rumah biliar lain untuk dapat mengikuti jejak Teebox" katanya.(h/mat/rel)

SAMBUT GELAR IPL

Tim Semen Padang Gelar Syukuran PADANG, HALUAN — Setelah disambut warga Kota Padang, tim dan manajemen Semen Padang FC akan melangsungkan syukuran atas prestasi tim yang tampil sebagai juara kompetisi sepakbola berlebel Indonesian Premier League (IPL) 2011/ 2012 serta runner up Piala Indonesia 2012. Media Officer Semen Padang FC, Ronny Suhatril pelaksanaan syukuran ini akan berlangsung di Covention Hall Universitas Putera Indonesia (UPI) di Lubuk Begalung, Selasa (17/7) malam sekitar pukul 19.30 WIB. Kegiatan syukuran ini direncanakan akan dihadiri

petinggi PT Semen Padang dan keluarga besar tim serta gubernur dan Walikota Padang. Sebagai simbolis akan diserahkan kepada dua petinggi daerah ini jersey tim Semen Padang.”Semoga keberhasilan tim Semen Padang itu menjadi kebanggaan seluruh warga dan pimpinan di daerah ini,”kata Ronny. Kompetisi IPL sendiri hingga kini masih berlangsung dengan menyisakan dua pertandingan antara Arema versus Bontang FC dan PSMS versus Persibo Bojonegoro pada Selasa (17/7) ini. Kendati kompetisi belum usai, anak asuh Suhatman Imam malah sudah memas-

tikan gelar juara, saat mengalahkan Persiraja Banda Aceh, 3-1 Minggu (24/6) di GOR H Agus Salim. Banjir bonus Atas keberhasilannya, tim Semen Padang memperoleh hadiah uang tunai dari operator kompetisi senilai Rp2,5 miliar sebagai juara IPL dan Rp250 juta sebagai runner up Piala Indonesia setelah kalah dari Persibo Bojonegoro 0-1, Sabtu (14/7). Apresiasi lain juga diterima Semen Padang dari Apparel Nike Rp150 juta. Selain itu, tokoh muda Padang, Andre Rosiade juga tak mau kalah. Ia berjanji akan mengguyur Ellie Aiboy Cs

dengan bonus Rp25 juta. “Ini keberhasilan yang luar biasa, dan patut disyukuri oleh seluruh fans dan warga Kota Padang, serta Sumbar,” katanya Meski gagal mengawinkan gelar liga dengan Piala Indonesia Andre tetap yakin dengan tim Semen Padang bisa dipertahankan gelar tahun mendatang. ”PSSI memastikan Semen Padang sebagai wakil Indonesia di Liga Champion Asia. Ini adalah kesempatan untuk terbang lebih tinggi bagi Kabau Sirah,” kata fans sejati Semen Padang dan PSP Padang ini sejak masih duduk di bangku sekolah ini. (h/mat/atv)


HUKUM DAN KRIMINALITAS 17

SELASA, 17 JULI 2012 M 27 SYA’BAN 1433 H

CORET PUTUSAN HAKIM

P A TROLI Sengketa Tanah Memanas DHARMASRAYA, HALUAN —Kisruh lahan ulayat Nagari Gunung Medan dengan PT Andalas Wahana Berjaya (AWB) kembali memanas, setelah putusan Kasasi Mahkamah Agung beredar di masyarakat Gunung Medan.Masyarakat dan pihak perusahaan menafsirkan putusan MA tersebut dengan berbeda-beda sehingga satu antara lain merasa memiliki lahan ulayat seluas seribu hektare tersebut. Walinagari Gunung Medan, Khairul Rasyit Dt Sinaro, di Gunung Medan, Senin (16/7) mengatakan, yang melakukan demo ke kantor bupati beberapa waktu lalu bukan merupakan warga Gunung Medan, “Mereka orang-orang yang membeli tanah yang telah diserahkan ke PT AWB tanpa memiliki surat-surat, kita harapkan persoalan ini cepat selesai agar tidak menyita energi aparatur nagari, dan ninik mamak Gunung Medan,” katanya Humas PT AWB, Janson mengatakan, pihaknya tetap akan menggarap lahan yang telah diserahkan masyarakat ke AWB melalui bupati seluas 2300 hektare, “Kita olah sesuai izin bupati. Kita sedang mendata lahan-lahan yang diolah masyarakat yang termasuk ke dalam izin kita. Kita juga akan melaporkan masyarakat yang menggarap lahan AWB sekitar 1.000 hektare tersebut, karena target September nanti bahan-bahan harus sudah dilaporkan,” katanya. Sementara di tempat terpisah, menurut kaum penggugat, Sutan Herman mengatakan, keberadaan tanah ulayat Datuak Basa suku melayu adalah hak milik kaum Melayu yang pada tahun 2003 lalu diserahkan Ismail ke Pemda untuk dikelola oleh PT Andalas Wahana Berjaya. “Putusan Mahkamah Agung tidak ada yang dimenangkan dan tidak ada yang dikalahkan. Putusan Pengadilan Negeri Muaro Sijunjung tersebut, kami belum mendapatkan relasnya. Artinya itu putusan MA statusnya belum inkrah. Tanggal 14 Mei turun putusan MA ke PN Muaro Sijunjung, mengapa pengacara PT AWB Armizen Wahit bisa mengambil putusan MA tersebut pada hari yang sama tanpa relas,” katanya mempertanyakan.(h/fma)

Sidang Pengadilan Tak Berubah PADANG, HALUAN—Jadwal sidang di Pengadilan Negeri (PN) Padang pada bulan Ramadan tetap berjalan seperti biasa. Hal ini disampaikan Humas PN Padang Jon Effreddi kepada wartawan di ruangannya kemarin (16/7). Jon mengatakan, untuk jadwal sidang yang digelar di PN Padang pada bulan Ramadan masih seperti sama seperti jadwal biasa di luar bulan Ramadan. Namun demikian, volume kerja pegawai PN Padang pada bulan Ramadan dikurangi satu jam dari hari-hari biasa di luar Ramadan. “Jika pada hari biasa jadwal kerja dari pukul 08.00-16.00 WIB, di bulan puasa jadwal kerja mulai pukul 08.00-15.00 WIB,” ujarnya. Dipercepatnya jadwal kerja selama 1 jam tersebut dimaksudkan untuk memberikan kemudahan bagi kaum ibu yang menyiapkan perbukaan bagi keluarga mereka di rumah. “Biar ibuk-ibuk punya waktu menyiapkan buka puasa keluarga mereka di rumah,” ujarnya. Dia menjelaskan, jadwal kerja di bulan puasa itu untuk hari Senin-Kamis dari pukul 08.00-15.00 WIB sedangkan untuk hari Jumat masih seperti hari biasa yakni dari pukul 08.0016.00 WIB. Jon menegaskan, secara administrasi sampai saat ini pihaknya belum menerima pemberitahuan resmi terkait jadwal kerja di lingkungan PN Padang selama bulan Ramadan dari Mahkamah Agung (MA). Namun demikian, biasanya jadwal kerja tersebut tak jauh berbeda dengan jadwal kerja pada bulan puasa tahun lalu.( h/dla)

Petugas Disdukcapil Terancam Pidana PADANG, HALUAN — Petugas Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Padang dilarang mencoret hasil putusan sidang akta kelahiran, yang telah dilaksanakan terhadap pemohon akta kelahiran di pengadilan. Humas Pengadilan Negeri Padang, Jon Effreddi meminta petugas Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Padang, tidak mencoret hasil putusan sidang akta kelahiran tersebut. Penegasan ini disampaikan Jon, Selasa (16/7) mengingat ada beberapa hasil putusan PN Padang yang dicoret oleh petugas di Disdukcapil Padang. “Mencoret hasil sidang sama saja dengan tindakan pidana dan pelakunya bisa dipidana. Untuk itu dia meminta hal ini diperhatikan oleh petugas di Disdukcapil Padang,” katanya. Dia mengaku pihaknya sudah melakukan beberapa kali teguran kepada Disdukcapil Padang agar tidak membiasakan mencoret putusan hakim atas sidang akta kelahiran tersebut. “Kita minta laksanakan saja seperti putusan hakim. Sebab putusan itu sudah melalui pemeriksaan. Jadi ikuti saja sesuai putusan,” imbuhnya.

Hingga saat ini, dari 1.593 permohonan pengurusan akta kelahiran yang masuk ke Pengadilan Negeri (PN) Padang dari Januari hingga Juni 2012, sudah diputus sebanyak 1.429 permohonan. Sisanya yang belum sebanyak 164 permohonan. Menurut Jon, selama pengurusan akta kelahiran itu tidak banyak kendala yang berarti yang dapat menghambat proses pengurusan akta kelahiran di PN Padang. Hanya saja, katanya, jika selama pengurusan akta kelahiran itu, disiplin pemohon masih rendah. Hal ini memicu proses pengurusan akta kelahiran menjadi sedikit lama dibanding jadwal normalnya. Untuk itu dia mengajak para pemohon akta kelahiran untuk datang ke PN Padang lebih awal agar proses pengurusan serta persidangannya bisa dilaksanakan dengan cepat. “Kita mohon masyarakat datang lebih pagi. Kita mulai sidang

CURANMOR—Deretan sepeda motor di parkiran Rumah Sakit Dr M Djamil Padang. Polisi tengah menyelidiki komplotan pelaku pencurian kendaraan bermotor yang kerap beraksi di lokasi ini. Pemilik motor pun diminta lebih waspada. RAHMAT HIDAYAT akta kelahiran ini jam 9 pagi. Agar tidak berbenturan dengan jadwal sidang lain, masyarakat harus datang lebih pagi. Jika datangnya sudah terlambat tentu harus menunggu jadwal sidang berikutnya,” ujarnya. Sesuai jadwal normal, hasil sidang tersebut bisa didapat

Pegawai Dinkes Disidang Kampung Olo, Kecamatan Nanggalo, pada 8 Agustus 2011 lalu. Dia datang bermaksud merental mobil Xenia merah metalik BA 2087 WA milik Yulhaidar. Awalnya terjadi kesepakatan, dan terdakwa akhirnya merental mobil Yulhaidar selama satu hari dengan biaya rental sebesar Rp175 ribu. Karena kerja sama itu berjalan baik, terdakwa akhirnya menemui Yulhaidar lagi untuk merental mobil tersebut. Tapi kali ini untuk waktu yang cukup lama yakni selama 25 hari. Terjadilah kesepakatan, dan terdakwa membayar uang rental untuk 25 hari itu kepada Yul haidar sebesar Rp 6 juta. Hanya saja setelah kontrak rental habis, terdakwa tak kunjung mengembalikan mobil korban. Ditambah lagi pada 8 November 2011 teman korban, Roushellinda melihat mobil itu

diparkir di beberapa tempat berbeda. Pertama dia melihat mobil itu diparkir di kawasan Bandar Purus, kemudian di salah satu salon di Ranah. Anehnya yang membawa mobil itu bukan terdakwa, tapi salah seorang wanita. Merasa curiga, akhirnya hal itu disampaikan Roushellinda kepada korban. Korban kemudian menemui langsung wanita yang mengemudikan mobilnya tersebut. Ketika ditanya, wanita itu mengaku jika mobil itu punya kakaknya bernama Deframawinda. Setelah dikonfrontir dengan Deframawinda, alangkah terkejutnya Yulhaidar mendengarkan penjelasaan Deframawinda yang mengatakan jika mobil itu digadaikan oleh terdakwa kepadanya sebanyak 50 emas. Setelah mengetahui mobilnya digadaikan terdakwa, Yulhaidar akhirnya melaporkannya ke polisi. (h/dla)

Korban TVI Mengadu ke Komnas HAM PASBAR, HALUAN — Merasa ditipu, 146 korban bisnis TVI Ekpres Jayasman Group Pasaman Barat mengadukan nasib, dan minta perlindungan ke Komnas HAM Sumbar. Mereka mengadu ke Komnas HAM Provinsi Sumbar dengan memberi kuasa pengaduan kepada Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Format Pasbar yang diketuai Eldon Tanjung, karena korban bisnis TVI itu merasa tertipu, dengan bisnis multilevel marketing dengan total kerugian hampir Rp7 miliar.

Acik (43) dan sejumlah rekannya, korban TVI Ekpres, kepada Haluan, Senin (16/7) di Simpang Ampek, menyebutkan setelah dilakukan pendataan baru-baru ini dari 146 korban TVI yang mengadu ada kerugian peserta sekitar Rp7 miliar, dengan setoran yang bervariasi kepada Jayasman. “Korban ada yang menyetor Rp41 juta, dan bahkan ada Rp200 juta lebih. Jadi jika ditotal kerugian peserta mencapai Rp7 miliar, itu baru yang terdata, masih banyak korban yang tak melapor,” sebut Acik.

Kini korban tengah melengkapi foto copi kwitansi bukti tanda setoran untuk dibawa kasusnya ke Komnas HAM Sumbar. Disebutkan, sebelumnya sudah dilaporkan ke Polres Pasbar oleh perwakilan atas nama Adios Wijaya pada 13 Februari 2012 dengan nomor laporan TBL/86/II/2012/Res-Pasbar, tetapi sampai saat ini belum ada tindak lanjut yang menggembirakan, sehingga dilanjutkan ke Komnas HAM meminta keadilan dan perlindungan. Terkait dengan hal itu, Komnas HAM Sumbar melalui Kasubag

yang kosong. Karena kita sadari, di PN Padang kita tidak saja menyidangkan akta kelahiran tapi juga menyidangkan perkara lain. Ini mohon dimengerti pula oleh masyarakat. Kita tidak bermaksud memperlambat masyarakat,” ungkapJon.(h/dla)

KORUPSI PSDH MENTAWAI

GADAIKAN MOBIL RENTAL

PADANG, HALUAN — Seorang pegawai negeri sipil (PNS) di Dinas Kesehatan Sumbar Nofrizal, 45, harus menjalani sidang perdananya, karena diduga telah menggadaikan mobil yang bukan miliknya. Dalam sidang perdananya digelar kemarin di Pengadilan Negeri (PN) Padang, Jaksa Penuntut Umum (JP U) Ade Vita, mendakwanya melanggar Pasal 372 KUHP tentang penggelapan. Warga Jalan Baringin, RT 001 RW 001, Kelurahan Balai Gadang, Kecamatan KotoTangah itu harus mempertanggung jawabkan perbuatannya, garagara menggadaikan mobil milik Yulhaidar kepada orang lain, sehingga korban harus menderita kerugian sebanyak Rp 90 juta. Perbuatan terdakwa bermula ketika ia mendatangi rumah korban Yulhaidar di Jalan Gajah Mada, RT 003 RW 002, Kelurahan

pemohon satu minggu setelah sidang dilakukan. “Kalau masyarakat disiplin dan cepat datang untuk sidang, hasilnya juga bisa keluar dengan cepat. Demikian sebaliknya, kalau masyarakat datangnya terlambat otomatis menunggu dengan yang lain atau jadwal sidang

Pengaduan Firdaus juga telah membalas surat LSM Format, agar menambah data tertanggal 3 Juli 2012 dengan nomor surat 201/P.Sipol/ 3.5.2/VIII/2012 terkait korban bisnis berantai itu. Sementara itu beberapa waktu lalu Kapolres Pasbar melalui Kasat Reskrim Polres Pasbar Iptu Burahim Boer soal pengusutan kasus korban bisnis TVI tersebut, tetap memprosesnya. “Akan tetapi karena membutuhkan saksi-saksi dan ketelitian polisi tidak bisa bertindak gegabah,” sebutnya. (h/nir/nep)

Mantan Bupati Tetap dengan Pembelaan PADANG, HALUAN — Terdakwa dugaan korupsi Dana Provisi Sumber Daya Hutan (PSDH) tahun 2005, mantan Bupati Mentawai Edison Saleleubaja dan mantan Kepala Dinas Kehutanan Samuel Panggabean melalui penasehat hukumnya, menegaskan tetap pada nota pembelaan (pleidoi) yang disampaikannya dalam sidang sebelumnya.Dalam sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) penasehat hukum terdakwa, Jhon Kalangit menyebutkan, kleinnya membantah seluruh dalil-dalil yang disampaikan jaksa penuntut umum (JPU) pada nota replik sidang sebelumnya. Jhon mengatakan para terdakwa tetap bersikukuh bahwa pembagian dana insentif PSDH Mentawai tahun 2005 sesuai aturan perundang-undangan yang berlaku saat itu. “Pengalokasian dan pembagian dana insentif upah pungut diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan nomor 2 tahun 1992,” kata John Kalangit, Senin (16/7) Di hadapan majelis hakim yang dipimpin Jon Effreddi didampingi Zalekha dan Perry Desamrera, John menambahkan dana insentif upah pungut juga dibahas dalam RAPBD Kabupaten Kepulauan Mentawai tahun 2005. “Usulan anggaran telah dimasukkan dalam RAPBD tahun 2006. Namun karena kesalahan administrasi ,alo-

kasi dana insentif kemudian dimasukkan dalam APBD Perubahan. APBDP ini telah dibahas dan disetujui oleh DPRD Mentawai, dan telah dievaluasi oleh Gubernur Sumbar,”jelas John. Kemudian lanjutnya, dalam pemeriksaan oleh Badan Pemeriksa Keuangan tahun 2006 tidak ditemukan penyimpangan atau kerugian negara dalam anggaran tahun 2005. Sementara terkait peran pegawai dan staf Dinas Kehutanan yang ikut menerima dana insentif, John menyatakan untuk monitoring para staf telah diberi Surat Perintah untuk mengawasi pembayaran dana PSDH di Kabupaten Mentawai. Sebelumnya, kedua terdakwa dalam kasus ini dituntut masing-masing enam tahun penjara. Keduanya dinilai Jaksa Penuntut Umum (JPU) telah merugikan negara Rp1,3 miliar. Tak hanya tuntutan kurungan, keduanya juga dituntut membayar denda masing-masing sebesar Rp300 juta subsider 6 bulan kurungan dan membayar uang pengganti dengan nilai berbeda. Dalam tuntutannya, Edison dituntut membayar uang pengganti Rp66 juta dan Samuel Rp48 juta. Uang pengganti yang dikenakan terdakwa tersebut, merupakan uang pengganti yang dibebankan sesuai dengan besarnya anggaran yang diduga telah dikorupsi terdakwa.(h/dla)


18 BUKITTINGGI DAN PADANGPANJANG SANJAI Awal Ramadan Ditetapkan 21 Juli PADANG PANJANG, HALUAN— Pemerintah Kota Padang Panjang, Sumatera Barat menetapkan awal Ramadhan 1433 Hijriah pada 21 Juli, sedangkan 1 Syawal pada 18 Agustus 2012. Kepala Bagian Humas Setdako Padang Panjang Ampera Salim, menyebutkan, penetapan awal Ramadan yang dilakukan Pemkot Padang Panjang tetap mengacu pada pemerintah pusat melalui Kementerian Agama. Dia menyebutkan, dengan adanya ketetapan dari Pemkot Padang Panjang untuk menentukan awal Ramadan, bisa menyatukan jadwal pelaksanaan ibadah puasa bagi umat Islam di daerah itu. “Padang Panjang tetap mengacu kepada pusat, kita tetap menghormati bagi yang menjalankannya lebih awal dari yang ditetapkan pemerintah,” katanya. Di sisi lain, Pemkot Padang Panjang mengimbau kepada pedagang untuk tidak berjualan petasan selama bulan Ramadan. “Kita sedang menyiapkan Perwako tentang Peredaran Petasan, karena itu sangat mengganggu masyarakat yang sedang melaksanakan ibadah,” jelasnya. Selain petasan, tambah dia, pemkot juga melarang pemilik warung makan berjualan makanan dan minuman disiang hari. Jika kedapatan melanggar akan ditertibkan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Sementara untuk menyerap aspirasi masyarakat dalam kelangsungan pembangunan, Pemkot Padangpanjang juga akan menurunkan tim Ramadhan yang akan mengunjungi 34 masjid yang ada di daerah itu. “Kunjungan tim akan dipimpin langsung Wali Kota Padang Panjang Suir Syam,” katanya. Ampera juga berharap kepada masyarakat untuk menyambut dan memeriahkan datangnya bulan Ramadhan dengan berbagai kegiatan keagamaan.(*)

AGAM Minimnya Bantuan Taekwondo AGAM, HALUAN— Walaupun telah mengukir prestasi yang mengharumkan nama Kabupaten Agam di ajang Kejurda, Kejurwil, dan Kejurnas, namun taekwondoin Agam merasa kurang diperhatikan pengurus KONI Agam. Sejak tahun 2009, telah banyak prestasi diukir taekwondoin Agam dalam berabgai iven bergengsi. Sebut saja di Kejurda Piala DPRD Cup I di Padang. Kala itu taekwondoin Agam yang turun berlaga berhasil meraih Juara Umum III. Tahun 2009, dalam Kejurwil Piala Bung Hatta I Agam meraih Juara Umum III. Taekwondoin Agam juga memperoleh predikat atlet terbaik putri. Dalam Piala Walikota Padang, 2010, taekwondoin Agam meraih juara umum II. Salah seorang taekwondoin putri Agam meraih predikat atlet terbaik. Dalam Kejuaraan Piala Dispora Sumbar 2011, di Padang, Agam meraih 1 medali emas, dan 1 perak dengan Cuma mengirim tiga atlet. Dalam Popda 2011, Agam menurunkan 4 taekwondoin. Kala itu mereka berhasil meraup 1 medali emas, 1 perak, dan 1 perunggu. Pada Open Turnamen Pelangkat Berseri 2011, di Medan, Sumut, Agam menurunkan 9 taekwondoin. Mereka berhasil meraih 1 medali emas, 4 perak, dan 2 perunggu. Juara Umum I, Atlet Terbaik Putri, dan Wasit Terbaik diraih Agam dalam iven Piala Bupati Padang Pariaman I 2011, di Sungai Geringging. Kemudian, pada Kejurwil Piala Gubernur Sumbar, Kamis (5/7) sampai Senin (9/7) di Padang, taekwondoin Agam meraih Juara Umum III. Yang dikeluhkan para pembina, pelatih, dan aekwondoin Agam adalah kurangnya perhatian dari pihak KONI Agam. Hal itu terlihat antara lain dari minimnya bantuan dana untuk mengikuti kejuaraan. Untuk mengikuti Kejurnas di Purwokerto, Pengcab TI Agam harus mengeluarkan dana sekitar Rp35 Juta, sementara bantuan KONI Agama hanya Rp2 Juta. Untuk mengikuti Kejurwil di Padang Pariaman, dibutuhkan biaya sekitar Rp12 Juta, bantuan KONI Agam masih tetap sama, yaitu Rp2 Juta. Kekesalan para taekewondoin dan pelatih dilampiaskan dengan tidak mengikuti apel atlet seleksi Porprov XII/ 2012, Kamis (12/7) di GOR Padang Baru Lubuk Basung. (h/msm)

SELASA, 17 JULI 2012 M 27 SYA’BAN 1433 H

JELANG RAMADAN

Harga Sembako Naik PADANG PANJANG, HALUAN— Jelang Ramadan 1433 H, harga sejumlah barang kebutuhan pokok di pasar pusat Padang Panjang mulai merangkak naik. Meski belum terlalu signifikan, namun sejauh ini, kondisi tersebut belum sepenuhnya berdampak terhadap penurunan aktiftas perdagangan, serta munculnya fenomena kelangkaan barang di pasaran. Dalam rangkaian operasi pasar yang digelar Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Kota Padang Panjang, Senin (16/7), kenaikan harga terlihat pada beberapa jenis komoditas barang kebutuhan seperti cabe, telur ayam, minyak goreng, ayam potong dan gula.Untuk cabe misalnya, dari Rp29 ribu per

kilogram, naik menjadi Rp32 ribu perkilogram. Telur ayam, dari yang sedianya Rp900 per butir, naik menjadi Rp1100 per butir. Minyak goreng dari Rp11 ribu per kilogram, naik menjadi Rp13.500 per kilogram. Ayam potong, dari Rp19 ribu per kilogram, menjadi Rp21 ribu per kilogram. Sedangkan gula, dari Rp11.500 naik menjadi Rp 13.500 per kilogram. “Memang terdapat fluktuasi harga di beberapa jenis barang kebutuhan. Namun sejauh ini, bisa dikatakan masih relatif stabil dan tidak terlalu mencolok,” kata Kepala Dinas Koperindag Kota Padang Panjang Drs Reflis MTP kemarin. Meski harga di sejumlah barang mulai bergerak naik, namun penurunan harga justru terjadi untuk komoditas jenis bawang merah dan beberapa jenis sayuran. Harga bawang merah dari Rp19 ribu per kilogram, turun menjadi Rp15 ribu per kilogram. “Melihat kondisi dan perkembangan pasar, kita yakin jika ketersediaan barang kebutuhan

pokok masih relatif aman dan mencukupi untuk menghadapi Ramadan. Yang jelas, kita terus memantau perkembangan harga dan situasi pasar,” sebut Reflis. Terpisah, Wakil Walikota Padang Panjang Ir H Edwin Sp melalui Kabag Humas Drs Ampera Salim

SH M.Si menghimbau, agar para pedagang tidak melakukan praktek penimbunan barang kebutuhan pokok, terutama jelang masuknya Ramadahan 1433 H tahun ini. Karena kata Ampera, kondisi ini dikhawatirkan akan ikut memicu kenaikan harga barang-

barang kebutuhan lainnya. “Selain akan berdampak terhadap kelangkaan barang , praktek spekulan tentu juga akan mengakibatkan terjadinya lonjakan dan kenaikan harga berbagai jenis barang kebutuhan,” tandas Edwin.(h/yan)

PESANTRENPesantren Terpadu Serambi Mekah Padang Panjang. HASWANDI

PAKAR TEKNOLOGI PERTANIAN

Jerami Pupuk Alami Ekonomis BUKITTINGGI, HALUAN— HM Azwir Dainy Tara dari Komisi VII DPR-RI prakarsai workshop nasional “Peningkatan Produksi Pangan Berbasis Teknologi IPATBO” bekerja sama dengan Kementerian IPTEK untuk anggota KUKMI dan petani di seluruh wilayah Sumbar. IPAT- BO (Intensifikasi Padi Aerob Terkendali Berbasis Organik), adalah sistim produksi holistik dan terencana dengan menitik beratkan pemanfaatan kekuatan biologis tanah dan tanaman untuk melipat gandakan hasil padi seperti jerami. Workshop yang berlangsung

sehari penuh di Rocky Hotel Bukittinggi, Senin (16/7) diikuti 150 peserta. Tampil sebagai pemateri tunggal Prof DR Sonny Isnaini MT ahli/pakar teknologi pertanian yang juga Kepala Dinas Pertanian dan Holtikultura Lampung. Materi yang disampaikan adalah pemanfaatan jerami sebagai pupuk alami guna meningkatkan produksi tanaman. “Selama ini, petani sering bakar jerami dan kemudian mereka beli lagi pupuk an organik. Pada hal jerami adalah pupuk alami yang sangat bagus untuk tanaman.

Mereka seolah menutup pabrik alami yang sebenarnya sudah tersedia di sawahnya. Dengan menggunakan pupuk alami ini akan dapat melipat gandakan hasil panen, biaya murah dan kerjanya juga lebih ringan,” katanya. Menurut HM Azwir Dainy Tara, diklat yang dilaksanakan bekerja sama dengan Kementerian Ristek ini sengaja di selenggarakan di Sumbar karena wilayah ini secara umum adalah daerah agraris terutama tanaman padi sawah. “Banyak sebenarnya program Iptek yang bermanfaat bagi

UMKM maupun pertanian agar mereka mengenal cara dan teknologi. Inilah yang perlu diperkenalkan kepada masyarakat sesuai dengan bidang usahanya masing masing “ kata Azwir Dainy Tara. Sebagai pemateri pada workshop ini, sengaja didatangkan pakar pertanian agar petani kita dapat memanfaatkan pupuk alami dan bercocok tanam yang efektif. “Bahkan saya sudah budi dayakan ampas pala menjadi pupuk organik Altara sejak 5 tahun yang lalu. Hasilnya sangat bagus belum ada yang komplen.

Dan saya akan bagikan pupuk Altara tersebut untuk Sumbar melalui KUKMI masing masing sebagai rangsangan untuk menerapkan pemakaian pupuk organik alami itu” ujar Azwir Untuk itu, kata ketua umum DPP KUKMI pusat ini, Kementerian Ristek sebagai mitra komisi VII DPR-RI harus memiliki anggaran cukup guna lebih memberdayakan UMKM sebagai pondasi ekonomi bangsa dimasa datang. “Saya akan perjuangkan menaikkan anggaran Kementerian Ristek dari Rp4,5 Triliun menjadi Rp15 Triliun “ ujarnya lagi. (h/one).

Basamo Mangko Manjadi JELANG RAMADAN

Razia Pekat Berlanjut AGAM, HALUAN— Walaupun tidak terlalu gencar, namun Satpol Pamong Praja Agam bersama pihak terkait, tetap melakukan operasi pemberantasan penyakit masyarakat (pekat).

Menjelang memasuki bulan suci Ramadan, para penegak Perda itu akan melakukan razia Pekat, seperti disampaikan Sekrtaris Satpol PP Agam, Aliyas,SH, kemarin.

MEGAH— Gedung olahraga (GOR) di Padang Baru Lubuk Basung berdiri megah, walau sampai saat ini belum jelas apa nama gedung tersebut. Keberadaan gedung itu diharapan mampu mendongkrak prestasi para atlet Agam. (Miazuddin)

MEGAH— Gedung olahraga (GOR) di Padang Baru Lubuk Basung berdiri megah, walau sampai saat ini belum jelas apa nama gedung tersebut. Keberadaan gedung itu diharapan mampu mendongkrak prestasi para atlet Agam. MIAZUDDIN

Menurutnya, razia kali itu dilakukan serentak di seluruh wilayah Agam. Untuk itu dibentuk 3 tim. Tim I akan melakukan razia Pekat di kawasan Kecamatan Tanjung Mutiara, Lubuk Basung, dan sebagian Tanjung Raya. Tim II melakukan razia di Kecamatan Matur, Palembayan, dan sebagian wilayah Tanjung Raya. Sementara Tim III akan menyapu kawasan Agam belahan timur. Stressing tim adalah kawasan objek wisata, yang biasa digunakan pasangan muda-mudi untuk berduaan, atau pasangan ilegal lainnya. Razia kali ini bertujuan untuk pengamanan menjelang memasuki bulan suci Ramadan. Untuk itu, anggota tim terdiri dari petugas dari Kemenag Agam, Satpol PP, Kesbangpol, Polres Agam dan Polresta Bukittinggi, Kodim 0304 Agam, Denpom, wartawan, dan pihak terkait lainnya. Kawasan objek wisata yang sering dimanfaatkan pasangan ilegal untuk berduaan antara lain objek wisata pantai bandar Mutiara (Tanjung Mutiara), bundaran Simpang III Lubuk Basung, Taman

PLTA Maninjau di Muko-Muko, penginapan dan home stay, serta kawasan Kelok 44 di Kecamatan Tanjung Raya, Taman Ambun Pagi, Ambun Tanai, Puncak Lawang (Matur), kawasan Padang Hijau (Tilatang Kamang), dan kawasan objek wisata lainnya di Agam belahan timur. Kegiatan itu, menurut Ketua LSM KOMA (Komite Masyarakat Agam), Anizur, sangat bagus. Namun ia menyayangkan, sejauh ini tidak ada sanksi yang tegas bagi pelaku Pekat itu di Agam. Paling-paling mereka diamankan di Mapol PP Agam, kemudian dilepas setelah membuat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatan mereka di kemudian hari. Mestinya, adalah sanksi tegas, yang akan membuat mereka jera. Perlu ada sanksi yang tegas, seperti denda dalam bentuk uang, atau kurungan. Dengan demikian para pelaku Pekat akan jera mengulangi perbuatan mereka di wilayah Agam. kini, menurut pantauan kami, Agam daerah paling empuk bagi pelaku Pekat, karena sanksinya tidak tegas,” ujarnya. (h/msm)

BPBD Tingkatkan Kemampuan Personil AGAM, HALUAN— Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam terus berupaya meningkatkan kemampuan personil. “Kebijakan itu dilakukan untuk menghadapi tantangan yang semakin komplet di daerah itu, “ungkap Kepala Pelaksana BPBD Agam, Bambang Warsito, S.Sos, M.Si, didampingi Kasi Logistik, Jatirman, SST, kemarin di ruang kerjanya. Menurutnya, BPBD Agam mesti mempersiapkan diri secara optimal, agar tugas dan tanggung jawab yang terpikul di pundak

mereka bisa dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. “Agam daerah rawan bencana. Setiap saat bencana bisa saja terjadi. Baik dari air, api, angin, dan tanah. Bencana yang mendera Agam setiap saat sangat komplit. Ada longsor, banjir, galodo, gelombang pasang, angion kencang, dan kebakaran. Makanya personil BPBD Agam terus meningkatkan kemampuan dan keterampilan,” ujar Bambang. Untuk melengkapi personil Satgas BPBD Agam, pekan lalu

telah dilakukan pembekalan bagi 6 personil calon Satgas BPBD. Menurut rencana calon Satgas yang akan mengikuti pembekalan tersebut berjumlah 9 orang. Namun yang mampu mengikuti pembekalan hanya 6 orang. Mereka itu ditempa di alam terbuka, kemudian dilanjutkan dengan materi teori di lokal belajar. “Kami berupaya setiap saat dilakukan peningkatan kemampuan personil, baik melalui pembekalan maupun pelatihan. Pembekalan dan pelatihan bukan saja di sektor kemampuan

pisik, tetapi juga mental dan Iptek,” ujarnya lagi. Pembekalan Calon Anggota Satgas BPBD Agam dilaksanakan sejak Selasa (10/7) sampai Jumat (13/7). Instruktur berasal dari Kodim 0304 Agam, Grup Trabas Harimau Agam, dan dari BPBD Agam sendiri. Lokasi kegiatan dimaksud adalah Rimbo Bancah Simaruok (Bukik Bulek) Garagahan, Kecamatan Lubuk Basung. Di medan yang cukup berat itu pisik calon anggota Satgas BPBD Agam ditempa.

Tujuannya agar mereka mamiliki fisik yang prima, dengan ketahanan tinggi menghadapi medan sulit nantinya kala melaksanakan tugas. Mereka yang lulus menjalani pelatihan, dengan medan yang berat tersebut, akan menjadi anggota Satgas BPBD Agam. Mereka yang lulus tersebut merupakan handalan BPBD Agam nantinya dalam melaksanakan tugas penanggulangan bencana dan tugas-tugas berat lainnya dalam ruang lingkup BPBD Agam. (h/msm)


SELASA, 17 JULI 2012 M 27 SYA’BAN 1433 H

BOTIAH

PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA 19

REWARD KEMENTERIAN PU

Makan Bajamba di Kamuyang SUNGAI KAMUYANG, HALUAN — Staf ahli Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) H.S.Dillon, Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno, Bupati Limapuluh Kota Dr. Alis Marajo Dt. Sori Marajo dan rombongan makan bajamba , Minggu (15/7) Hal itu berlangsung saat peringatan puncak HUT SPI ( Serikat Petani Indonesia) dipinggang Gunung Sago Jorong Sibaladuang Kanagarian Sungai Kamuyang Kecamatan Luak Limapuluh Kota. Bersama rombongan juga ikut makan bajamba Kepala BPN Sumbar, Kepala Dinas Pertanian Sumbar Ir.Djoni, serta wakil – wakil ketua organisasi petani dunia, Ketua Umum DPP SPI Hendri Saragi, Ketua Aliansi Masyarakat Adat Nusantara, wali jorong, Ketua LAN ( Lembaga Adat Nagari ) dan lainnya. Sedang sekitar 2.000 orang utusan anggota SPI dan wakil – wakil petani dunia lainnya makan bersama nasi bungkus ditenda – tenda yang dibangun di sekeliling lapangan upacara puncak HUT SPI ke – 14 tahun 2012 itu. Jelang” makan bajamba “ pada tenda yang nyaris roboh akibat angin kencang, H.S.Dillon, Gubernur Irwan Prayitno, kepala BPN, dan lainnya melakukan penanaman pohon produktif seperti mangga, durian, kakao dan lainnya dilokasi upacara yang terbentang luas. Tujuan acara puncak HUT SPI di Kabupaten Limapuluh Kota kata Eki Purnama dari Dinas Pertania Limapuluh Kota untuk lebih meningkatkan akses petani pada lahan, peningkatan SDM,serta peningkatan skill para petani. (h/snt)

Payakumbuh Terima Mobil Tinja PAYAKUMBUH, HALUAN — Kementerian Pekerjaan Umum RI menyerahkan reward buat Kota Payakumbuh berupa satu unit mobil tinja berkapasitas 3 kubik di halaman Balaikota Bukik Sibaluik Payakumbuh, Senin (16/7).

Jembatan Mangilang Buka Keterisoliran MANGILANG, HALUAN — Sekitar 2.500 warga Mangilang Kecamatan Pangkalan Koto Baru yang pada tahun –tahun sebelumnya terisolir akibat belum memiliki jembatan, usai puasa Ramadan atau Idul Fitri sudah bisa naik mobil ke kampungnya. “Jembatan kerangka baja sepanjang 18 meter ,lebar 5 meter, dengan anggaran dana pembangunan Rp1,5 Miliar, proyek Tarkim Dinas PU Provinsi sudah mulai rampung,” kata Ridwan Wali Nagari Mangilang serta Darusman staf PU Sumbar ditempat terpisah pada Haluan kemarin. Terwujudnya jembatan kerangka baja melintasi Batang Mangilang yang dulu hanya jembatan gantung dan tak bisa dilewati mobil, dengan adanya dana asprasi diperjuangkan Muslim Yatim dan anggota DPRD Sumatera Barat. Hadirnya jembatan Mangilang dikerjakan CV. Pati Sarana Kabupaten Limapuluh Kota. Selain membuka keterisoliran juga bakal membuka hubungan jalan setapak dari Mangilang menuju Lipek Kain , Ludai, dan sekitar Riau untuk berlanjut jalan Makadam menjadi Laston nantinya dan membuka kantong – kantong ekonomi daerah Jembatan Mangilang juga bakal membawa titik cerah rencana pembukaan tambang batu bara, bahkan emas serta perkebunan dan cetak sawah baru di daerah seberang nagari Mangilang dan sekitarnya. (h/snt)

MENCOBA — Walikota Payakumbuh Josrizal Zain tengah mencoba sistem pengoperasian mobil tinja yang dipandu staf dinas PU. SRI MULYATI

Tim Ramadan Payakumbuh Kunjungi 32 Masjid PAYAKUMBUH, HALUAN — Pemko Payakumbuh bentuk 8 Tim Safari Ramadan (TSR) yang akan berkunjung ke-32 masjid pada lima kecamatan di Kota Payakumbuh, selama bulan suci Ramadan 1433 Hijriyah. Dalam kunjungan tersebut, pemko menyediakan bantuan buat masjid yang dikunjungi, total Rp160 juta. Setiap masjid beroleh bantuan Rp5 juta, yang diberikan langsung ke rekening masjid bersangkutan. Sekdako Payakumbuh H. Irwandi, SH, didampingi Kabag Kesra Setdako Mai Aidil, S.Sos, di Balaikota Payakumbuh, Senin (16/7), menginformasikan, ke-8 tim, masing-masing melibatkan anggota DPRD, Muspida,

pimpinan SOPD dan penceramah dari Kementerian Agama serta wartawan. Setiap TSR dijatah mengunjugi empat masjid. Walikota H. Josrizal Zain akan pimpin Tim 1 didampingi 12 personil, Tim 2 dipimpin Wakil Walikota H. Syamsul Bahri dengan 12personil. Tim 3 dipimpin Ketua DPRD Wilman Singkuan, S.Sos, juga dengan 12 personil. Tim 4 dipimpin Dandim 0306/50 Kota Letkol Inf. Isdon Handoko. Tim 5 dipimpin Kapolres Kota Payakumbuh AKBP Rubintoro Suhada, S.IK dengan 11 anggota. Tim 6 dipimpin Kajari Try Karyon, SH, M.Hum dengan 9 anggota.’ Tim 7 dipimpin Ketua

Pengadilan Negeri Jhoni, SH, MH dengan 9 anggota. Tim 8 dipimpin Sekdako H. Irwandi, SH dengan 10 anggota. Sesuai jadwal, TSR baru akan mulai bergerak, Rabu (25/7) atau hari ketujuh puasa Ramadhan, dan berakhir nantinya 1 Agustus 2012. Dalam kunjungan, TSR akan menyampaikan program pembangunan yang telah dan akan dilakukan pemko ke depan. Selain mengajak warga menyemarakkan dan mengisi Ramadhan dengan peningkatan ibadah, TSR juga memanfaatkan momen ini, meningkatkan silaturahim dengan jemaah tarwih atau masyarakat Payakumbuh.(h/smt)

Jalan Sutan Usman Jadi Lokasi Pasar Pabukoan PAYAKUMBUH, HALUAN — Ramadan tahun ini, ruas Jalan Sutan Usman ditetapkan kembali sebagai pusat pasar pabukoan di Payakumbuh. Di ruas jalan ini, dapat menampung sekitar 175 pedagang pabukoan yang akan menjual berbagai macam makanan/minuman untuk berbuka puasa. Pemilik ruko disepanjang ruas jalan itu, memberi izin dengan membubuhkan tanda tangan mereka dalam surat pernyataan, agar pasar pa-

bukoan digelar di ruas jalan tersebut. ”Benar, pasar pabukoan kembali kita gelar di Jalan Sutan Usman. Warga setempat memberi izin dan pemko sudah mengantongi surat pernyataan pemilik ruko,” ucap Sekdako Payakumbuh H. Irwandi, SH dan Kadis Koperindag Payakumbuh Indra Syofyan, SE, M.Si, di Balaikota Payakumbuh, Senin (16/7). Laporan Kabid Pengelola Pasar Dinas Koperindag,

Isman, S.Sos, pemindahan lokasi pasar pabukoan dari terminal angkutan kota di pusat pertokoan bertingkat blok timur, ke Jalan Sutan Usman, juga sudah merupakan permintaan pedagang pabukoan. Pengalaman puasa Ramadan tahun lalu, nyaris seluruh pedagang pabukoan mengeluh, karena turunnya omzet mereka. Karena, pasar pabukoan di terminal angkot, kurang nyaman, terasa panas, akibat sirkulasi udara

yang kurang baik, tertutup toko bertingkat. Sementara itu, akibat pasar pabukoan tahun lalu di terminal angkot, para pedagang di Jalan Sutan Usman, juga mengalami dampak. Mereka juga mengalami penurunan omset. Biasanya, setiap Ramadhan, penjualan mereka cukup naik signifikan. Tapi, ternyata turun drastis, akibat sepi pengunjung. Aspirasi pedagang pabukoan dan pemilik ruko di Jalan Sutan Usman itu, se-

but Sekdako Irwandi, perlu disikapi positif. Untuk pengamanan pasar pabukoan ini, Pemko Payakumbuh akan menurunkan puluhan petugas penertiban gabungan dari Satpol PP, Dinas Perhu bungan, TNI/Polri dan petugas Ketertiban Pasar Payakumbuh sendiri. Pihak Polres Kota Payakumbuh, juga akan menurunkan anggota Pramuka Bhayangkara, selain Polantas dan Sabara.(h/smt)

Reward diberikan, menyusul sukses Payakumbuh merebut gelar juara III dalam Penilaian Kinerja PU Bidang Cipta Karya, Tahun 2011. Sebelumnya, Kementerian PU juga telah menyerahkan penghargaan dan Piala buat Payakumbuh, yang diterima Wakil Walikota H. Syamsul Bahri, di Gubernuran Sumbar di Padang, Maret lampau. Penyerahan hadiah mobil tinja buat Payakumbuh, diserahkan Menteri PU diwakili Staf Ahli Menteri PU Bidang Sosbud dan Peran Serta Masyarakat Ir. H. Hediyanto W. Husaini kepada Walikota H. Josrizal Zain. Disaksikan Direktur PPLP Kementerian PU ir. M. Syukur Amin, MM, dan Ahli Bank Sampah Kementerian PU Ir. Endang Setia Ningrum, Satker PPLP Propinsi Sumbar Ir. Lilik Darmi, Sekdako H. Irwandi, SH, dan sejumlah pimpinan SOPD serta ratusan PNS Dinas PU dan Balaikota Payakumbuh. Penilaian Menteri PU Djoko Kirmanto, ungkap Staf Ahli Menteri Hediyanto, Payakumbuh salah satu kota yang punya program kerja ke-PU-an, terutama bidang Cipta Karya yang cukup baik di Indonesia. Karena itu, dalam penilaian kinerja tahunan, Kementerian PU RI, menilai Payakumbuh pantas menerima penghargaan dan beroleh reward berupa mobil limbah. “Program sanitasi, meliputi air bersih, pengolahan limbah dan drainase, di kota ini, sudah menjadi acuan nasional, “jelas Hediyanto mantan Kadis PU Sumbar ini. Walikota Josrizal Zain, mengemukakan, limbah dan sampah di Payakumbuh sudah bernilai ekonomi. Kohe (kotoran hewan) dan kotoran manusia yang diolah dalam IPLT (instalasi pengolahan lumpr tinja) merupakan bahan pembuatan pupuk organik yang bermutu. Satu saat nanti, Payakumbuh akan menjadi kota penghasil pupuk organic terbesar di Sumatera Barat, sebutnya. Karena itu, mobil tinja yang diberikan Kementerian PU, diharapkan, mampu mendongkrak PAD Payakumbuh dari sektor pengerukan septi tank kerumah-rumah penduduk.(h/smt)


20 WANITA DAN KELUARGA

SELASA, 17 JULI 2012 M 27 SYA’BAN 1433 H

Jaga Kesehatan Selama Ramadan Bulan Ramadan merupakan bulan suci yang juga merupakan bulan penghapus dosa dan pembebasan dari api neraka. Banyak kaum muslimin yang menunggu kehadiran bulan yang mulia ini.

TIPS

Tetap Bugar Saat Puasa

A. Niat Puasa Motivasi yang kuat untuk berpuasa menyebabkan fisik kita siap untuk menghadapi sesuatu yang diakibatkan oleh puasa tersebut. Diketahui bahwa kadar asam lambung orang yang niat puasa lebih rendah dari orang yang kelaparan. Hal ini karena niat(motivasi) puasa menyebabkan penekanan pusat lapar di otak sehingga kita siap menahan lapar sampai waktu berbuka. B. Tetap Makan Sahur Makan sahur penting bagi kita untuk memperoleh cadangan energi dalam melakukan aktifitas keseharian. Bila tidak sahur seseorang akan mudah menjadi hipoglikimia dimana kadar gula dalam darah turun. Hal ini menyebabkan tubuh cepat menjadi lesu, loyo dan mengantuk, bahkan mudah marah. C. Hindari Makanan Dan Minuman Yang Banyak Mengandung Gula Saat Sahur Makanan dan minuman yang terlalu banyak mengandung gula akan memacu tubuh memproduksi insulin untuk segera menetralkan kadar gula dalam darah. Akibatnya rasa lapar akan cepat timbul dan badanpun menjadi cepat lemas danlesu. Perbanyak makanan yang mengandung protein tinggi karena protein akan diolah lebih lambat disbanding jenis makanan lain. D. Segera Berbuka Puasa Pada Waktunya Segeralah berbuka dengan makanan yang manis (korma) dan secukupnya, makanan yang manis lebih baik untuk usus yang kosong dan lebih cepat diubah menjadi energi. â•œMakan dan minumlah kamu jangan berlebihan. E. Berolahraga Di Bulan Ramadhan Salah satu penyabab cepat lelah ketika puasa adalah kebiasaan yang salah ramai-ramai berolahraga sehabis sahur. Waktu yang tepat untuk berolahraga di bulan Ramadhan adalah beberapa jam (1-2 jam) menjelang berbuka puasa dan dianjurkan tidak melakukan olahraga yang terlalu berat. G. Menjaga Kebersihan Gigi Dan Mulut Selama Berpuasa Ketika puasa semua kegiatan makan dan minum berhenti total sehingga produksi kelenjar air liur mulut berkurang dan mulut menjadi cepat asam dan berbau. Karena itu dianjurkan untuk segera menggosok gigi sehabis makan sahur agar sisa-sisa makanan tidak membusuk di rongga mulut.

RESEP

Itik (Bebek) Cabai Hijau BAHAN: 1 ekor bebek, dipotong menjadi empat atau enam Bumbu: 5 butir bawang merah 5 siung bawang putih (kesuna) 300 g cabai hijau 100 g bawang merah goreng ½ jempol (2 cm)kunyit 1 jempol (2 cm) jahe 1 jempol (2 cm)lengkuas 3 butir kemiri 1 batang serai 1 lembar daun kunyit 3 lembar daun jeruk purut Garam secukupnya CARA MEMBUAT: * Bebek dibersihkan, kemudian diasap (dipanggang agak jauh dari bara), sampai minyak (lemak)-nya menetes * Semua bumbu dihaluskan – kecuali daun kunyit, daun jeruk purut, dan serai – kemudian ditumis dengan sedikit minyak * Masukkan bebek – termasuk jerohan – ke dalam tumisan bumbu bersama daun kunyit, daun jeruk purut, dan serai, kemudian tambahkan 1 gelas air. (Hanya bila diingini, juga boleh ditambah dengan santan) * Dimasak (diungkep) dengan api sedang sampai daging itik menjadi empuk. Ketika mencapai setengah matang, masukkan bawang merah goreng. ***

Gangguan Kesehatan Saat Puasa BEBERAPA gangguan kesehatan yang umum selama menjalankan ibadah puasa, antara lain: 1. Konstipasi (sembelit) Konstipasi bisa menyebabkan bawasir (hermoroid), fisur (lekahan yang terasa sakit pada saluran dubur) dan kesukaran pencernaan disertai perasaan perut gembung. Penyebab: Terlalu banyak makan makanan olahan, terlalu sedikit minum air dan serat tidak cukup dalam diet. Cara mengatasi: Hindari makanan olahan yang berlebih, tingkatkan asupan air, gunakan dedak untuk memanggang. 2. Kesukaran pencernaan dan sering buang angin Penyebab: Makan berlebihan. Terlalu banyak makanan goreng dan makanan berlemak, makanan pedas, dan makanan-makanan yang menghasilkan gas seperti telur, kubis, kacang, dan minuman bersoda juga bisa menghasilkan gas. Cara mengatasi: Jangan makan berlebihan, minum jus buah atau masih lebih baik jika air putih. Hindari makanan-makanan yang digoreng, dan tambahkan biji seledri ke dalam makanan-makanan yang menghasilkan gas. 3. Letargi (tekanan darah rendah) Keluar keringat berlebihan, badan lemah, kurang energi, pusing, khususnya saat berdiri dari posisi duduk, penampilan pucat dan merasa lesu adalah gejalagejala yang terkait dengan “tekanan darah rendah”. Ini cenderung terjadi pada waktu menjelang sore. Penyebab: terlalu sedikit asupan cairan, asupan garam berkurang. Cara mengatasi: Usahakan tetap bersikap tenang, tingkatkan asupan cairan dan garam. Peringatan: Tekanan darah rendah harus dibuktikan dengan memeriksa tensi darah ketika gejala-gejalanya terjadi. Orang yang memiliki tekanan darah tinggi mungkin memerlukan penyesuaian pengobatan selama Ramadhan. Mereka harus berkonsultasi dengan dokter.

4. sakit kepala Penyebab: Berhenti mendadak dari minum kopi dan merokok, beraktivitas terlalu banyak dalam satu hari, kurang tidur, lapar biasanya terjadi ketika matahari sudah tinggi dan paling terasa di penghujung hari. Jika terkait dengan “tekanan darah rendah”, sakit kepala bisa menjadi parah dan juga bisa menyebabkan nausea/ mual sebelum berbuka. Cara mengatasi: Kurangi konsumsi kopi (jika anda peminum kopi) dan merokok (jika anda seorang perokok) secara berangsur mulai dari satu pekan atau dua pekan sebelum Ramadhan. Teh herbal dan yang bebas kafein bisa dijadikan sebagai pengganti. Atur ulang jadwal anda selama Ramadhan sehingga anda memiliki waktu tidur yang cukup. 5. Kadar gula rendah Badan lemah, pusing, capek, sulit berkonsentrasi, mudah berkeringat, tremor, tidak mampu melakukan aktivitas fisik, sakit kepala, dan palpitasi (denyut jantung yang cepat dan tidak beraturan) adalah gejala-gejala rendahnya kadar gula darah. Penyebab pada orang nondiabetes: mengkonsumsi terlalu banyak gula, yakni karbohidrat olahan khususnya selama waktu sahur. Tubuh menghasilkan terlalu banyak insulin yang menyebabkan glukosa darah menurun. Cara mengatasi: makan sesuatu saat sahur dan batasi makanan dan minuman yang mengandung gula. Peringatan: pasien diabetes mungkin perlu menyesuaikan pengobatan selama Ramadhan, harap hubungi dokter. 6. Keram otot Penyebab: asupan kalsium, magnesium dan kalium yang tidak cukup dari makanan. Cara mengatasi: Makan makanan yang kaya akan mineral seperti sayuran, buah, produk-produk susu, daging dan kurma. Peringatan: Bagi anda yang sedang menjalani pengobatan tekanan darah tinggi dan mengalami masalah batu ginjal, perlu

menghubungi dokter. 7. Radang usus, nyeri ulu hati, gastritis dan hiatus hernia Kadar asam yang meningkat dalam perut kosong selama bulan Ramadhan memperburuk kondisikondisi ini. Ini akan menimbulkan sensasi terbakar dalam daerah perut di bawah tulang iga dan bisa meluas sampai ke kerongkongan. Makanan pedas, kopi, dan minuman Cola semakin memperburuk kondisi ini. Beberapa obat tersedia untuk mengontrol kadar asam dalam perut. Orang yang terbukti mengalami radang usus dan hiatus hernia perlu menghubungi dokter sebelum Ramadhan. 8. batu ginjal Batu ginjal bisa terjadi pada orang yang mengkonsumsi lebih sedikit cairan. Dengan demikian penting meminum cairan tambahan untuk mencegah pembentukan batu ginjal. 9. nyeri sendi Penyebab: tekanan yang meningkat pada sendi-sendi lutut selama melaksanakan Sholat. Pada orang yang berusia lanjut dan mereka yang mengalami artritis bisa menyebabkan nyeri, kekakuan, pembengkakan dan ketidaknyamanan. Cara mengatasi: Kurangi berat badan sehingga lutut tidak menopang beban berlebih. Latih tungkai bawah. Sehat secara fisik memungkinkan penyempurnaan aktivitas fisik yang lebih besar, sehingga seseorang dapat melakukan sholat dengan mudah. (Diterjemahkan dengan seizin redaksi dari: http:/ /www.submission.org). Itulah beberapa panduan kesehatan selama bulan Ramadhan, panduan-panduan yang didasarkan pada penelitian ilmiah yang hanya diketahui dengan adanya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi belakangan ini. Selamat Menunaikan Ibadah Puasa, dan Mari Kita Lewati Bulan Ramadhan yang Akan datang Ini (insya Allah) dengan Berpuasa Sehat. (h/ Farouk Haffejee)

Pada bulan mulia (Ramadan ) ini, Allah.SWT mewajibkan hamba-hambanya yang beriman untuk menjalankan ibadah puasa.Berpuasa dibulan Ramadan merupakan suatu keharusan yang diwajibkan bagi seluruh orangorang yang beriman. Selama bulan suci Ramadan, makanan yang kita makan diupayakan tidak berbeda jauh dengan makanan kita sehari-hari sebelum bulan puasa dan diupayakan sesederhana mungkin. Makanan yang kita makan perlu diatur sedemikian rupa sehingga kita tetap dapat mempertahankan berat badan yang normal, tidak bertambah atau berkurang. Akan tetapi, jika anda memiliki berat badan yang berlebih, maka Ramadan ini adalah saat yang ideal untuk menormalkan berat badan. Karena puasa Ramadan yang akan kita laksanakan berlangsung seharian penuh, kita perlu mengkonsumsi makanan yang lambat dicerna termasuk makanan yang mengandung serat, bukan makanan yang cepat dicerna. Makanan yang lambat dicerna dapat bertahan sampai 8 jam, sedangkan makanan yang cepat dicerna hanya bertahan 3 sampai 4 jam. Contoh makanan yang lambat dicerna antara lain makanan yang mengandung padi-padian (grain) dan biji-bijian seperti gandum, buncis, kacang, tepung biji gandum, nasi putih, dan lain-lain (atau yang dikelompokkan sebagai karbohidrat kompleks) dan yang mengandung serat seperti sayur-sayuran. Contoh maka-

nan yang cepat dicerna adalah makanan-makanan yang mengandung gula, tepung terigu, dan lain-lain (yang dikelompokkan sebagai karbohidrat olahan). Makanan yang dimakan harus seimbang, mengandung komponen dari masing-masing kelompok makanan yaitu buah, sayuran, daging/ayam/ ikan, roti/sereal dan produk susu. Makanan yang digoreng tidak sehat dan perlu dibatasi. Makanan seperti ini bisa menyebabkan kesukaran pencernaan, nyeri ulu hati, dan masalah berat badan. Sedapat mungkin hindari: * Makanan yang digoreng dan makanan yang berlemak * Makanan yang mengandung terlalu banyak gula * Makan berlebihan utamanya pada waktu sahur * Terlalu banyak teh selama sahur. Teh berperan dalam pengeluaran lebih banyak urin yang turut membawa garam-garam mineral bermanfaat yang akan dibutuhkan tubuh sepanjang hari puasa. * Merokok. Jika anda sulit berhenti merokok, kurangi secara bertahap mulai dari beberapa pekan sebelum Ramadhan. Merokok tidak sehat dan sedapat mungkin dihentikan selama bulan Ramadhan. Upayakan memakan: * Karbohidrat kompleks pada waktu sahur sehingga makanan yang anda makan bertahan lebih lama dan membuat anda tidak terlalu merasa lapar. * Tahu dan tempe adalah sumber protein yang sangat baik dan merupakan makanan yang lambat dicerna. * Kurma adalah sumber yang sangat baik untuk gula, serat, karbohidrat, kalium dan magnesium. * Buah badam (buah almond) kaya akan protein dan serat dengan sedikit lemak. * Pisang adalah sumber yang baik untuk kalium, magnesium dan karbohidrat. Minumlah: * Secukup mungkin air atau jus buah antara waktu berbuka sampai tidur malam sehingga tubuh anda bisa menyesuaikan kadar cairan pada waktunya. (h/suseno)

Persiapan Menyambut Ramadan

BULAN Ramadan 1433 H tahun ini akan segera datang. Menurut kalender masehi bulan suci ini akan jatuh sekitar tanggal 20 Juli 2012, yang berarti hanya beberapa hari lagi. Nah, apa saja ya yang perlu kita siapkan untuk menyambut bulan suci yang penuh berkah

dan ampunan ini? 1. Persiapan Iman Bulan Ramadan adalah bulan spesial yang ditaburi oleh keberkahan, ampunan dan pahala. Tentunya kita umat muslim tidak ingin melewatkan bulan ini dengan sia-sia, oleh karena itu kita perlu mempertebal kembali

iman kita agar kita dapat beribadah dan mengambil setiap nikmat yang berlimpah pada bulan ini. Salah satu persiapan iman yang dapat kita lakukan yakni dengan memperdalam lagi ilmu kita tentang agama melalui beebagai sumber baik buku ataupun sumber lain dan dapat juga melalui tausiah dari ulama ataupun ustadz. 2. Persiapan fisik Di bulan Ramadan kita akan berpuasa satu bulan penuh. Tubuh kita yang terbiasa diberi asupan makanan kapan saja, makan pagi, siang dan malam, tapi tidak pada bulan ini. Oleh karena itu untuk mempersiapkan fisik dalam meng-

hadapi perubahan pola makan tersebut sebaiknya kita perlu melakukan warming up dengan menjalani puasa sunat, mengatur kembali pola maka kita dengan baik, mengkonsumsi makanan yang sehat dan berolah raga. Sehingga fisik kita dalam keadaan bugar dalam menyambut bulan Ramadan dan siap menerima perubahan baru. 3. Persiapan finansial Pada bulan Ramadan dimana kita dalam keadaan berpuasa tentu saja tubuh kita tidak mampu berproduksi seperti pada bulan-bulan sebelumnya disaat kita tidak berpuasa. Maka sebaiknya dari saat ini kita menghemat pengeluaran yang tidak diperlukan sehingga kebu-

tuhan kita yang malah cenderung meningkat pada bulan puasa dapat tetap terpenuhi. Satu hal lagi yag perlu kita ingat adalah, zakat, infaq dan shodaqoh yang akan kita keluarkan pada bulan ini. Dengan mepersiapkan uang sejak saat ini, semoga kita dapat mengeluarkan zakat, infaq dan shodaqoh tersebut dan memperoleh berkah yang lebih dari yang kita keluarkan. Dengan persiapan-persiapan yang kita lakukan sejak sekarang, semoga kita dapat menjalankan bulan puasa dengan baik dan memperoleh berkah, nikmat, dan ampunan serta dapat kembali suci di hari Idul Fitri nanti. (h/raudhatul ulfa)


SELASA, 17 JULI 2012 M 27 SYA’BAN 1433 H

Akses Jalan Nagari Sungai Janiah Terbuka GUNUNG TALANG, HALUAN—Ketua DPRD Kabupaten Solok Syafri Dt. Siri Marajo meninjau ruas Jalan Usaha Tani sepanjang 1.200 meter yang menghubungkan Jorong Gurah Nagari Sungai Janiah dengan Jorong Tabek Melacu, Nagari Koto Anau, Sabtu (7/ 7) lalu. Syafri Dt. Siri Marajo yang juga sebagai Ketua LKAAM Kabupaten Solok, berharap agar masyarakat selalu memelihara rasa gotong royong untuk merealisasikan pembangunan. “Jalan ini perlu diperhatikan Pemkab Solok karena merupakan akses untuk membawa hasil pertanian,” kata Syafri Dt. Siri Marajo. Selain itu, fungsi jalan ini juga terkait dengan kelancaran anak-anak menempuh pendidikan ke jenjang SMP karena jalan yang dibangun bisa terhubung dengan 2 SD yang jaraknya berdekatan dengan SMPN 7 Gunung Talang “Tentu ini bisa pula meringankan beban orang tua. Seperti SD 23 Lembang Jaya dan SD Sawah Talang yang hanya berjarak sekitar 1,2 km dari SMPN 7 Gunung Talang,” terangnya. Selain itu, masyarakat setempat juga berharap PLN memasang jalur listrik. Syafri Dt. Siri Marajo dalam kesempatan itu memberikan bantuan 15 zak semen yang akan dipergunakan untuk membuat jembatan yang diterima Kepala Jorong Gurah, dan 5 zak semen diberikan untuk Mushala Nurul Iman Bukit Jaliang Jorong Tabek Malacu Nagari Koto Anau. (h/ris)

Aloe jo Patuik

KABUPATEN SOLOK

MTQ KE-35 SIMPANG TANJUANG NAN IV

Padukan Nilai Relijius dengan Kesenian

MTsN Lembah Gumanti Sekolah Bersejarah ALAHAN PANJANG, HALUAN— Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Lembah Gumanti salah satu sekolah terfavorit di daerah tersebut. Sekolah ini mampu bersaing dengan sekolah sejenis dan telah menamatkan anak didik yang terbaik. Prestasi yang dicapai selama ini telah diapresiasi Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Solok H. Syahrul Wirda yang berkunjung ke MTsN ini Sabtu (14/7) lalu. “Sekolah ini diharapkan melahirkan cendekiawan muslim dan generasi yang berakhlak mulia,” kata Syahrul Wirda. Kepala MTsN Lembah Gumanti Nurhayati dalam percakapan dengan Haluan di ruang kerjanya saat mengawasi ujian sekolah siswanya di Alahan Panjang, mengatakan pelaksanaan ujian khusus madrasah merupakan plus mata pelajaran Fikih, Akidah Akhlak, Bahasa Arab, dan SKI. “MTsN ini telah lahir semenjak awal kemerdekaan Indonesia sehingga banyak tokoh termasuk pejabat baik di kalangan sipil maupun militer yang lahir dari sekolah ini,” kata Nurhayati. Maka, diharapkan, prestasi itu harus dipertahakan anak-anak didik yang menamatkan pendidikan di sekolah ini. Sekolah berdiri dengan prakarsa H. Dahlan Saleh Dt. Bandaro Basa, Hj.Syofiah (alm), yang keduanya merupakan orang tua H. Gamawan Fauzi (Mendagri). (h/nus).

21

PEMUKULAN bedug oleh Bupati Solok Syamsu Rahim didampingi anggota DPRD, Camat Kakamenag Kabupaten Solok dan pejabat lainnya sebagai tanda diresmikan MTQ ke–35 di Simpang Tanjuang nan IV, Kabupaten Solok, Kamis (12/7) lalu

ARO SUKA, HALUAN—Bupati Solok H Syamsu Rahim terpukau menyaksikan kesenian anak nagari yang ditampilkan siswa SMA Negeri 1 Danau Kembar, Kabupaten Solok dalam pembukaan MTQ ke-35 di Simpang Tanjuang nan IV, Kabupaten Solok, Kamis (12/7) lalu. Siswa SMA Negeri 1 ini membawakan seni tradisi randai,

yang memang kelompok ekskul ini telah mempunyai reputasi

tinggi dalam seni randai, bahkan telah tampil di tingkat provinsi. Kelompok randai ini diberi “Datuk Palimo Gadang” pernah mendapat peringkat terbaik di Sumbar dalam festival randai yang digelar di Padang. Syamsu Rahim sangat apresiatif dengan penampilan kelompok randai yang anggotanya para pelajar itu. “Kita sangat respons dengan Penyerahan Dana Komite Sekolah SMA 2 Hiliran Gumanti di Sariak Alahan Tigo sebagai bukti peduli pendidikan dari salah seorang donator melalui camat diwakili Anrizal disaksikan Kepala sekolah Sarkawi dan ketua komite sekolah. NUS

penampilan seni tradisi randai yang dibawakan siswa SMA Negeri 1 Danau Kembar ini. Seni tradisi memang harus diperkenalkan sejak dari bangku sekolah,” kata Bupati saat membuka MTQ ke-35 tingkat kecamatan Danau Kembar di Simpang Tanjuang nan IV yang juga dihadiri anggota DPRD, camat Febria Hendria, Muspika, Ka Kamentrian Agama, wali nagari, pelajar. Menurutnya, MTQ merupakan suatu evaluasi dari pengamalan Alquran bagi umat Islam dan bukan hanya melantunkan irama atau suara merdu semata, tetapi pengamalannya dalam kehidupan sehari-hari. “Program ini sejak pemerintah tingkat nagari sampai ke pusat sejalan dengan tujuan pembangunan mental, membina generasi berakhlak mulia, dan berkarakter islami,” katanya. bupati mengajak, pada MTQ ke-35 tingkat kabupaten yang akan dilangsungkan September

mendatang di Kecamatan Kubung diharapkan dapat diikuti seluruh utusan kecamatan. “Tentu ini dapat memberikan kontribusi penting bagi daerah maupun masyarakat.” Terkait dengan pelestarian seni tradisi, tambah Bupati, pemerintah daerah sangat merespons munculnya seni tradisi di sekolah-sekolah, dan bernilai positif. Kamenag Kabupaten Solok yang diwakili Ka Subag TU Syamsir, menyampaikan aspriasi kepada Kecamatan Danau Kembar walaupun merupakan terakhir dari 14 kecamatan yang ada di daerah ini. “MTQ ini bernilai ganda selain religius, juga mempromosikan wisata daerah ini,” kata Syamsir. Kegiatan MTQ ini diikuti 78 orang dari 24 cabang tilawah untuk golongan anak-anak, remaja, dewasa masing-masing diikuti 2 orang. Selanjutnya tartil Quran, syahril Quran, dan Khotbah Jumat. (h/nus)

Reformasi Birokrasi Minimalisir Penyalahgunaan Wewenang

Randai Datuak Palimo Gadang yang ditampilkan siswa SMAN 1 Danau Kembar dengan memukau dan berhasil menjuarai di festival kesenian tradisi

SOLOK, HALUAN—Secara nasional, tujuan dari reformasi birokrasi, di antaranya adalah dalam rangka mengurangi dan akhirnya menghilangkan praktik-praktik penyalahgunaan kewenangan publik oleh pejabat di setiap dinas instansi pemerintahan. Selain itu, reformasi birokrasi juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas mutu pelayanan kepada masyarakat. Serta meningkatkan efisiensi biaya dan waktu dalam pelaksanaan tugas-tugas organisasi. Hal itu terungkap dalam kegiatan acara sosialisasi reformasi birokrasi di Kabupaten Solok yang digelar

di Guest House Arosuka Rabu (11/ 07) dihadiri Bupati Syamsu Rahim dan Kabid Pemantauan dan Evaluasi Program Kementerian PAN dan Reformasi Komala Sari serta 50 pejabat di lingkungan pemda setempat Ketua Pelaksana Aspiorita dalam laporannya di hadapan Bupati Syamsu Rahim dan hadirin lainya mengatakan kegiatan sosialisasi reformasi birokrasi itu diikuti seluruh pejabat di lingkungan pemda setempat yang dibagi dalam dua tim. “Kegiatan sosialisasi itu dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan dan kinerja birokrasi di

Kabupaten Solok,” tutur Aspiorita. Selain itu, kata Aspiorita, kegiatan tersebut juga bertujuan untuk membangun komitmen dan menyamakan persepsi reformasi birokrasi di Kabupaten Solok. Syamsu Rahim dalam arahanya dalam kegiatan acara itu mengatakan Kabupaten Solok sebenarnya sudah melaksanakan Reformasi Birokrasi yang bermula dan terpapar dalam visi dan misi pembangunan Kabupaten Solok 2010-2015, yakni dalam rangka mempercepat tercapainya tata kelola pemerintahan yang baik di pemerintahan Kabupaten Solok, yang berkaitan dengan terbitnya

Peraturan Presiden Nomor 81 Tahun 2010 tentang Grand Design Reformasi Birokrasi 2010-2025 dan Peraturan Men PAN dan Reformasi Birokrasi Nomor 20 tahun 2010 tentang Road Map Reformsi Birokrasi. Dengan itu semua diharapkan pemerintahan daerah dapat berjalan secara komprehensif, efektif, efisiensi, terukur, konsisten, terintegrasi dan berkelanjutan. “Dan inti dari kegiatan sosialisasi tersebut diharapkan mampu menjadi motivasi dan semangat baru bagi tim Reformasi Birokrasi Kabupaten Solok,” tuturnya. (h/ris)

MTTS Diapresiasi Masyarakat Nagari Batu Banyak SOLOK, HALUAN—Masyarakat Nagari Batu Banyak, Kecamatan Lembang Jaya, Kabupaten Solok, memberi apresiasi yang tinggi helat akbar acara bernuansa adat istiadat Musyawarah Tungku Tigo Sajarangan (MTTS) yang digelar di Masjid Raya Nurul Yaqin, Selasa (9/7) lalu. Kehadiran Bupati Syamsu Rahim didampingi Camat Lembang Jaya Irwan Efendi dan unsur muspika lainya serta tokoh adat dan sejumlah pejabat teras setempat membuat masyarakat kian antusias mengikuti kegiatan acara MTTS tersebut. “Musyawarah Tungku Tigo

Sajarangan (MTTS) bukanlah sebuah lembaga atau organisasi,” kata Syamsu Rahim dalam sambutanya dikegiatan acara itu. MTTS, kata orang nomor satu di wilayah penghasil bareh tanamo itu, mengemukakan adalah sebuah forum di nagari yang berfungsi sebagai wadah bagi nagari dalam menyelesaikan persoalan yang muncul di tengah-tengah masyarakat. Selain itu, ujarnya MTTS juga merupakan sebuah wadah untuk membicarakan pembangunan di nagari baik itu yang berhubungan dengan pembangunan fisik maupun nonfisik. Dikatakan Syamsu Rahim,

MTTS juga bukanlah musyawarah yang bersifat biasa, namun MTTS merupakan musyawarah khusus bagi masyarakat di nagari sebagai tempat menyampaikan semua unek-unek sekaitan dengan perkembangan yang ada di nagari. Makanya, jelas Syamsu Rahim, pada Forum MTTS seluruh komponen yang ada di nagari harus diikut sertakan, sehingga kebersamaan dalam menyelesaikan persoalan dan membangun nagari makin terlihat. Apapun persoalan keseharian yang ada di nagari imbuhnya bermusawarah dapat mencarikan titik temu dan pemecahannya secara bersama-sama.

“Bak kata pepatah, duduak sorang basampik-sampik, duduak basamo balapang-lapang. Semua persoalan jika dipecahkan secara bersama akan lebih gampang dibanding dipikirkan sendiri,” tuturnya. Hakikat dari MTTS itu sendiri adalah menjalin silaturahim dan mengembalikan fungsi wali nagari, Kerapatan Adat Nagari (KAN), Badan Musyawarah Nagari (BMN), Bundo Kanduang sebagai limpapeh rumah nan gadang serta pemuda sebagai parik paga nagari. “Kalau semua unsur tersebut bersatu, maka tidak akan ada lagi masalah yang tidak akan selesai di nagari,” paparnya. (h/ris)

BUPATI Syamsu Rahim didampingi Camat Irwan Efendi (kanan) disambut tokoh adat dan masyarakat lainya diacara MTTS di Nagari Batu Banyak, Kecamatan Lembang Jaya, Kabupaten Solok, Selasa (9/7). RISWAN JAYA


22 FIGURA

SENIN, 16 JULI 2012 M 26 SYA’BAN 1433 H

ASTRID DARMAWAN

Sambut Ramadan

MANTAN model Astrid Darmawan (43) sudah hampir dua bulan bersiap menyambut bulan Ramadan. Ia memperba-

nyak berpuasa selama bulan Rajab dan Sya’ban—dua bulan terakhir menjelang Ramadan dalam penanggalan Islam.

USSY SULISTIAWATY

Hindari Sepatu Tinggi MEMASUKI masa kehamilan lima bulan, vokalis Ussy Sulistiawaty terpaksa menghindari pemakaian sepatu berhak tinggi (high heels) yang biasa dikenakannya saat bernyanyi di atas panggung. Ussy mengaku tak mau ambil risiko. “Kemarin-kemarin kan aku masih nyanyi masih jingkrak-jingkrak pakai (sepatu) hak tinggi, ya akhirnya pulang dari luar kota sempat masuk rumah sakit,” cerita Ussy dalam wawancara di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, akhir pekan lalu. Tak sebatas itu, Ussy juga pelan-pelan mulai menolak beberapa tawaran kerja. Meski begitu, ia melempar tawaran tersebut kepada sang suami, artis peran Andhika Pratama. “Kalau kerjanya diambil lebih ke Andhika saja, kalau sekarang aku malah memang enggak banyak ambil. Aku mikirnya ambil kerjaan yang memang ringan-ringan saja,” kata Ussy. Sebelumnya, Ussy dan Andhika resmi menjadi sepasang suami istri pada 21 Januari 2012 lalu. Akad nikah keduanya digelar di Crowne Plaza Hotel, Jakarta Selatan. (h/kcm)

Buat Astrid, berpuasa tidak menghalanginya tetap produktif, pun ia tetap rajin berolahraga jalan pagi. Puasa justru memicu badan dan pikiran bekerja lebih efektif. “Kita jadi tahu kalau kebutuhan makan kita sebenarnya enggak banyak. Dengan segitu juga kita sudah dapat energi cukup untuk kerja, kok,” katanya. Astrid bercerita, ketika berpuasa, ia biasanya hanya menyantap hidangan lengkap satu kali dalam 24 jam. “Biasanya makan lengkap sekitar jam sembilan atau sepuluh malam. Berbuka makanan ringan, sahur juga cuma susu pakai roti, kurma, atau apa saja yang ada,” kata Astrid, yang kini berkarier di perbankan syariah ini.

Makan secukupnya itu resep Astrid tetap produktif saat berpuasa. “Kecuali kita masih di usia pertumbuhan, makan lengkap tiga kali itu enggak harus. Kalau sudah lewat umur 40 tahun, tumbuhnya paling juga ke samping.” Anehnya, ia amati, banyak orang lebih heboh mempersiapkan makanan daripada sibuk dengan makna puasa. Buktinya, anggaran untuk Ramadan kerap lebih tinggi daripada anggaran bulanbulan yang lain. Lemari es juga sering lebih sesak berisi saat Ramadhan. “Padahal, puasa, kan, kayak detoks. Selain pikiran dan badan dibersihin, lemari es juga dong, abisin dulu stok yang ada.” (h/kcm)

BEN JOSHUA

Punya Anak KABAR bahagia datang dari pasangan Ben Joshua dan Elsa Elizabeth Nura. Pasangan yang menikah pada Desember 2009 ini dikaruniai seorang puteri, Benaya Naika Rompies. Tedy, manajer Ben Joshua mengungkapkan, Elsa melahirkan secara normal di Rumah Sakit Asih, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (15/7) malam. “Semalam (15/7). Lebih tepatnya, sih pukul 7 malam. Elsa (istri Ben Joshua) melahirkan bayi perempuan, namanya Benaya Naika Rompies,” ujar Tedy melalui telepon seluler, Senin (16/7). Tedy menjelaskan, sebelum melahirkan Elsa sudah merasakan kontraksi sejak siang, setelah beribadah di gereja. “Prosesnya mulai dari pukul 1 siang pulang dari gereja sudah kontraksi dan mulai masuk rumah sakit pukul 2 siang. Nggak lama kontraksi lagi dan lahir akhirnya,” imbuhnya. (h/inl)

JENNIFER LOPEZ

Didepak dari American Idol

Jennifer Lopez dikabarkan dipecat dari American Idol karena meminta kenaikan gaji. Jennifer meminta kenaikan gaji US$2 juta, sehingga bayarannya menjadi US$17 juta.

Baru-baru ini, Jennifer Lopez mengaku mundur dari American Idol (AI) karena ingin konsentrasi untuk menyanyi dan mengasuh dua anak kembarnya. Namun kabar yang dikutip dari TMZ, Jennifer bukan mundur, namun dipecat dari AI. Dikutip dari Dailymail, Jennifer (42) meminta kenaikan gaji sebanyak US$2 juta. Permintaan Jennifer dianggap kelewatan sehingga jaringan televisi FOX

memutuskan untuk menghentikan Jennifer. “Jennifer dipecat oleh FOX setelah meminta kenaikan gaji US$2 juta. Sehingga gaji Jennifer menjadi US$17 juta,” kata seorang sumber. Selain Jennifer, juri American Idol lainnya, Steven Tyler memutuskan untuk mundur, setelah dua tahun menjadi juri. Steven mengaku ingin berkonsentrasi kepada bandnya, Aerosmith. Juri lainnya, Randy Jackson juga mengisyaratkan akan mundur dari American Idol, setelah 11 tahun mengasuh acara tersebut. Produser American Idol memang ingin mengubah total konsep acara itu lantaran mengalami penurunan rating. Setelah sebelumnya selalu mendominasi acara pertelevisian di Amerika Serikat, American Idol kalah bersaing dengan acara NBC’s Sunday Night Football yang mendapatkan rating 23%. (h/inl)


SELASA, 17 JULI 2012 M 27 SYA’BAN 1433 H

Tuah Basamo

PASAMAN BARAT

23

PEMUKIMAN — Kawasan perumahan bantuan Badan Nasional Penanggulangan Bencana BNPB) Pusat untuk warga nelayan korban abrasi pantai Sasak Ranah Pesisir, Pasaman Barat, dalam waktu segera dihuni warga. Beberapa waktu lalu, gelombang pasang akibat cuaca buruk menghantam pantai Jorong Pondok, Nagari Sasak, Kabupaten Pasaman Barat. Abrasi menggerus pantai sepanjang 7 kilometer, bibir pantai menjorok sejauh 15 hingga 17 meter ke daratan. Banyak pemukiman warga yang terbawa arus laut. NIR

LINGKAR Tiga Paket Keagamaan Dijadikan Muatan Lokal PASBAR, HALUAN — Kepala Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 3 Pasaman, Pulmen Elida menyampaikan, pihaknya akan menjadikan tiga paket keagamaan yang dilaksanakan di lembaga pendidikannya sebagai materi muatan lokal. Tiga paket keagamaan itu telah dimulai dalam bulan puasa Ramadhan tahun 1433 atau 2012 ini. Ketiga agenda pokok yang dimulai sejak puasa Ramadan 1433 H atau tahun 2012 ini adalah, pertama, kegaiatan menghafal ayat Alquran, kedua membiasakan pelaksanaan salat berjamaah diiringi zikir bersama dan doa, dan ketiga, melaksanakan penyelenggaraan salat jenazah. “Melaksanakan tiga agenda khusus keagamaan dimaksud akan dijadikan bahan ajar untuk program pembelajaran muatan lokal. Sejalan dengan harapan ini, setiap guru agama atau tenaga pengajar yang mengasuk bidang studi muatan lokal keagamaan harus melaksanakan program pembelajaran sampai tuntas,” kata Pulem kepada Haluan di ruang kerjanya, SMP Negeri 3 Pasaman, Plasma III Kecamatan Pasaman, Sabtu (14/7). (h/gmz)

Perkara Cerai Masih Dominan PASBAR, HALUAN — Angka perkara perceraian di Pengadilan Agama (PA) Pasaman Barat hingga semester pertama 2012 masih tertinggi. Artinya tingkat perceraian antar suami dan istri di daerah (Pasaman Barat) ini cukup dominan. Padahal menjadi keluarga sakinah, mawaddah dan selalu mendapat rahmat dari Allah SWT adalah harapan setiap keluarga. Penjelasan ini disampaikan Ketua Pengadilan Agama Pasaman Barat, Syafri, didampingi Wakil Ketua, Palatua, dan Humas, Darwin menjawab pertanyaan Haluan di ruang kerjanya, Jalan M. Natsir Simpang Ampek, Jumat (13/7). Sekaitan masih tingginya perkara cerai di PA Pasaman Barat. Dijelaskan Syafri, perkara di PA Pasaman Barat selama semester pertama 2011 mencapai 950 perkara. Dari jumlah tersebut 510 atau 55 persen di antaranya tentang isbat nikah, 236 perkara atau 25 persen cerai gugat, dan sebanyak 204 atau 20 persen perkara cerai talak, sementara masalah harta warisan hanya 2 perkara. Tingginya perkara yang diproses di PA Pasaman Barat, ulas Syafri sebenarnya melebih beberapa kabupaten/kota di Sumatera Barat. Dari inforasi yang diperoleh, tingginya perkara yang masuk dan diperoses di lembaga peradilan yang dipimpinnya telah melebihi jumlah perkara di lembaga peradilan serupa di PA Kelas I-A Padang, apalagi di daerah lain. “Kita tidak menyangkal, perkara yang dominan di PA Pasaman Barat adalah isbat nikah, yaitu proses penyelesaian perkara kepada pasangan suami-istri yang tidak terdaftar. Alasan tidak terdaftarnya suatu pernikahan di antaranya disebabkan oleh perkawinannya hanya dilangsungkan secara sepihak dan tidak didaftarkan ke kantor urusan agama (KUA)”, kata dan dikuatkan Palatua. (h/gmz)

Korban Kebakaran Dibantu Rp120 Juta Membentuk Keluarga Sakinah Tak Mudah PASBAR, HALUAN—Terbentuknya rumah tangga menjadi keluarga sakinah, seperti menjadi harapan bagi pasangan calon suami istri, bukanlah hal mudah atau bisa dilakukan siapa saja, tapi berproses. Tidak harmonisnya suatu keluarga, di antaranya disebabkan timbulnya cekcok, budaya ego tidak terbentengi dan hal lain. Hal ini disampaikan Kasi Urusan Agama Islam (Urais) Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, Sarmidi. Ia didampingi Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Pasaman, Bisman kepada Haluan di ruang kerjanya, Jalan M Natsir Simpang Ampek, Jumat (13/7) kemarin. Menurut Sarmidi, terbentuknya keluarga sakinah, seperti

harapan setiap keluarga adalah ditentukan olah faktor agama (melaksanakan segala suruhanNya dan menjauhi setiap larangan-Nya), faktor ekonomi, faktor kesehatan (sehat lahir dan batin), dan ditunjang oleh keikutsertaan mereka pada kegiatan sosial kemasyarakatan di daerahnya. “Sepanjang keempat hal itu telah dimiliki oleh pasangan calon suami-isrtri, berarti tidak ada istilah tidak akur di kalangan mereka, malah yang ada timbul dari kehidupan (keluarga) bersangkutan adalah keharmonisan antara satu sama lainnya. Di pihak lain, akan terciptalah keluarga sakinah dalam rumah tangga bersangkutan,” kata Sarmidi. Dalam pandangan Islam,

ulas Sarmidi yang dikuatkan Bisman, menjadi tujuan dilaksanakannya pernikahan bagi pasangan calon suami-istri adalah membentuk ikatan keluarga, sehingga menjadi keluarga sakinah dan bahagia. Sebaliknya, merugi dan celaka pasangan calon suami-istri melangsungkan prosesi pernihakan sebagai pameran, tanpa memeikirkan apa dampak yang ditimbulkan dari ikatan itu. “Padahal, sebelum pasangan calon suami-istri mendatangi KUA untuk mengikuti proses pernikahan mereka, masingmasingnya menyatakan komit membentuk rumah tangga mereka menjadi keluarga sakinah,” tambah Kasi Urais Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat lagi mengakhiri. (h/gmz)

Qasidah PTPN VI, Wakili Pasaman Barat ke Provinsi PASBAR, HALUAN — Grup Qasidah PT Perkebunan Nusantara VI (PTPN VI) Unit Usaha Ophir, Jumat hingga Minggu (13-15/7) diutus mengikuti Festival Qasidah Rebana Tingkat Sumatera Barat di Koto Pulai, Kecamatan Kambang, Kabupaten Pesisir Selatan. Tim qasidah PTPN VI yang diperkuat 15 personil dan didampingi dua orang ofisial. Ketua tim, Syawal kepada Haluan usai kembalinya mengikuti festival itu di Simpang Ampek, Minggu (15/7) sore, menyampaikan, diutusnya grup qasidah PTPN VI sebagai wakil Kabupaten Pasaman Barat ke tingkat Provinsi Sumatera Barat di Kabupaten Pasisir Selatan, bukan semata untuk memenuhi undangan dari panitia penyelenggara, tapi meningkatkan potensi dan kemampuan tim. Selain itu, untuk meningkatkan hubungan silaturahim dan persaudaraan antara sesama utusan

dari setiap kabupaten/kota seSumatera Barat, terutama selama Festival Qasidah Rebana Tingkat Provinsi dilaksanakan. Kegiatan serupa, sebenarnya telah pernah juga diikuti oleh grup qasidah Pasaman Barat, malah lokasinya juga di arena festival qasidah se Sumatera Barat, tahun 2012 ini. Dijelaskan Syawal lagi, melihat penampilan dari kabupaten/kota se Sumatera Barat yang ikut ambil bagian dari kegiatan yang dilaksanakan Lembaga Seni Qasidah Indonesia (Lasqi) Sumatera Barat. Agaknya grup Pasaman Barat bisa sejajar dan bersaing dengan tim qasidah rebana, utusan kabupaten/kota lain. Pendampingi grup qasidah PTPN VI unit Usaha Ophir, Syaifuddin mengakui, dari perjalanan grup qasidah rebana PTPN VI Pasaman Barat mengikuti festival qasidah rebana se Sumatera Barat di Kabupaten

Pasisir Selatan, timnya telah dipersiapkan dengan beberapa kali latihan sebelumnya. “Kita berharap, tim juri bisa memberikan penilaian kepada setiap grup secara maksimal dan proporsional. Pada kegiatan serupa di tempat yang sama pada akhir Februari 2010 lalu, pihaknya berhasil meraih lima peserta terbaik tingkat Sumatera Barat, malah penyelenggaranya juga adalah pihak pelaksana festival tahun 2012 ini. “Kita berharap, diutusnya grup qasidah rebana PTPN VI unit Usaha Ophir sekaligus mewakili Kabupaten Pasaman Barat ke tingkat provinsi di Desa Binaan Direktorat Bimas Islam Kementerian Agama RI, akan menjadi motivasi bagi grup qasidah lain di Pasaman Barat, dengan harapan mereka bisa meningkatkan potensi dan kemampuannya masingmasing,” kata Syaifuddin. (h/gmz)

PASBAR, HALUAN — Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman Barat, memberikan bantuan terhadap korban kebakaran di Pasar Satu Aia Bangih Kecamatan Sungai Beremas Pasaman Barat, sebesar Rp10 juta kepada 12 kepala keluarga (KK). Total bantuan Rp120 juta. Bantuan disampaikan Bupati Pasaman Barat H. Baharuddin R, Minggu, (15/ 7) saat turun ke lokasi kebakaran Aia Bangih Kecamatan Sungai Beremas, dan uang tunainya diserahkan Senin (16/7) oleh Kabag Kesra Getri Ardanis yang datang ke Aia Bangih. Seperti diberitakan sebelumnya, bahwa kebakaran hebat terjadi di Pasar Satu Aia Bangih, Minggu sekitar pukul 02.30 dini hari Minggu lalu (15/7) disaat warga sedang pulas dengan tidurnya. Untung saja tidak ada korban jiwa. Kerugian akibat terbakarnya 12 rumah itu menurut Walinagari Aia Bangih Islaul Abdi ditaksir Rp1 miliar. Api diduga akibat konsleting listrik. Walinagari Aia Bangih, Islaul Abdi ketika dihubungi kemarin menyebutkan bahwa 12 rumah yang terbakar itu semuanya ludes jadi abu. Dia meralat jumlah rumah yang

terbakar menjadi 12 buah atau 12 kepala keluarga. Sebab, data yang diberikan sebelumnya dalam situasi yang belum terdata. “Yang tinggal bagi 12 kepala keluarga itu hanya baju yang tinggal di badan semuanya habis, untuk itu korban butuh perhatian dermawan,” kata Islaul. Saat ini, Islaul bersama Bamus, berusaha mencarikan sumber-sumber bantuan untuk korban kebakaran. Apalagi menjelang bulan suci Ramadan, korban tak punya rumah. Oleh karenanya bagi dermawan, atau perusahan yang berniat memberikan bantuan bisa mendatangi pemerintah kecamatan atau pun nagari Aia Bangih agar korban bisa punya rumah dan melaksanakan aktivitas normal kembali. Kini korban kebakaran masih menumpang pada rumah tetangga, dan warga lainnya. (h/nir)

Drs. H. Baharuddin R, MM, Bupati Pasaman Barat menandatangani MoU dengan Curtin University, Australia beberapa waktu lalu. MoU ini u7ntuk memajukan pendidikan di Pasaman Barat. NIR


24 PENDIDIKAN Adabiah Semakin Diminati PADANG, HALUAN —Peminat masuk Adabiah pada tahun ajaran 2012/2013 meningkat, mulai dari jenjang pendidikan TK sampai SMA. Untuk tingkat Taman Kanak-kanak (TK), yang mendaftar 52 siswa sedangkan yang diterima hanya 45 siswa atau 86,53 persen, Sekolah Dasar (SD) yang mendaftar 91 siswa sedangkan yang diterima hanya 66 siswa atau 72,53 persen. Untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP) Reguler yang mendaftar 472 siswa tapi yang diterima hanya 326 siswa atau , sedangkan SMP Sekolah Standar Nasional (SSN) yang mendaftar 26 orang dan yang diterima 26 orang siswa atau 100 persen. Sementara itu untuk Sekolah Menengah Atas (SMA) Reguler yang mendaftar 829 siswa sedangkan yang diterima hanya 643 siswa, atau 77,56. SMA Sekolah Standar Nasional (SSN) yang mendaftar 61 siswa sedangkan yang diterima 61 siswa juga atau 100 persen. Menurut Ketua Yayasan Oesaha Adabiah Padang Muchlis Muchtar kepada Haluan, Senin (16/7), tingkat kelulusan siswa Adabiah dari tahun ke tahun mencapai 100 persen, namun pada tahun lalu ada yang tidak lulus tapi cuma satu orang. “Kalau (SSN) di Adabiah ditawarkan atau diseleksi bahkan ada yang berminat, langsung diterima. Sementara itu, untuk pembayarannya model sistem RSBI sudah memenuhi peraturan yang ada,” katanya. Ia juga mengatakan, tahun ajaran baru 2012/2013 ini juga disertai dengan pembangunan sekolah Adabiah pascagempa dan sudah selesai. Dan, saat ini hanya tinggal peningkatan mutu siswa saja. Serta, peningkatan sarana prasarana dan sasaran untuk kelas 3 agar 100 persen diterima perguruan tinggi negeri. Sedangkan, pemekaran untuk SMA Adabiah 1 dan 2 sudah tuntas dan kini siswa sudah mulai belajar. “Meskipun jumlah siswa Adabiah yang masuk meningkat, tapi tetap diseleksi, sehingga siswa yang masuk tetap berkualitas,” katanya.(h/ade)

SELASA, 17 JULI 2012 M 27 SYA’BAN 1433 H

Pasbar Kekurangan 400 Orang Guru SD SIMPANG AMPEK, HA LUAN — Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) berharap kepada Pemerintah Pusat dapat menyetujui penambahan guru sekolah dasar (SD) di daerah itu.

MELUKIS BERSAMA — Sejumlah anak melukis bersama di atas kain sepanjang 25 meter di Taman Candra Wilwatikta Pandaan, Pasuruan, JawaTimur, Senin (16/7). Sebanyak 50 anak Pasuruan melakukan aksi sosial melukis bersama dan mengumpulkan koin untuk pembangunan museum seni rupa JawaTimur. NET

“Saat ini kita kekurangan guru SD sebanyak 400 orang. Permintaan penambahan guru itu telah kita sampaikan ke Menpan, BKN dan Mendagri,” kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pasaman Barat, Syahnan di Simpangampek, kemarin. Dia mengatakan, untuk memaksimalkan pelaksanaan wajib belajar enam tahun maka penambahan guru SD wajib dilakukan. Pihaknya berharap pemerintah daerah dapat menyetujuinya dalam penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil tahun 2012 ini. Menurut dia, kekurangan guru sebanyak 400 orang tersebut terdiri dari guru kelas sebanyak 350 orang, guru agama 30 orang dan guru olah raga 20 orang yang tersebar di sebelas kecamatan yang ada. “Bagaimana kita menuntaskan program sembilan tahun jika untuk guru SD saja kita masih kekurangan. Untuk itu, kami berharap pemerintah

pusat dapat menambah jatah guru SD di Pasaman Barat,” harap Syahnan. Dengan keterbatasan guru SD tersebut maka pihaknya terpaksa memakai tenaga honor dan kontrak yang ditempatkan di semua daerah yang ada. “Berbeda dengan guru SLTP dan SLTA, guru SD sangat penting karena pada tahap itulah peletakan dasar pertama bagi anak-anak dalam belajar segala hal. Apalagi saat ini Pasaman Barat sedang giat-giatnya membangun termasuk membangun kualitas sumber saya manusianya,” katanya. Jumlah PNS di lingkungan Pemerintah Pasaman Barat saat ini tercatat sekitar 5.585 orang. Terdiri dari, pegawai kesehatan sekitar 705 orang, pegawai pendidikan atau guru 3.388 orang dan pegawai teknis 1.492 orang. Sedangkan untuk pegawai honor daerah dan kontrak sekitar 1.363 orang. (h/*)

Tunggu Kepastian SNMPTN, Bimbel Jalan Terus PADANG, HALUAN —Sejumlah lembaga pelaksana bimbingan belajar (bimbel) di Kota Padang tetap menjalankan program bimbel intensif, sambil menunggu kepastian terkait rencana pemerintah yang akan meniadakan ujian tulis seleksi masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN) tahun depan. Sejumlah pusat bimbel pun menyatakan, jumlah siswa mereka yang lulus SNMPTN tahun 2012 mengalami peningkatan. Menurut Kabid Akademik Bimbel Gama Alex, sudah 2.000 peserta bimbel Gama yang lulus SNMPTN 2012. Dari jumlah itu, katanya, kemarin, sudah 75 persen yang melapor ke pihak Gama. “Mereka tersebar di seluruh universitas di Sumatera dan beberapa universitas favorit di Jawa. Jumlah ini terus meningkat dari tahun sebelumnya.

Jumlah ini pun terbanyak dari seluruh bimbel yang ada di Padang. Tahun sebelumnya sekitar 2.000 lebih yang lulus di PTN. Sedangkan jumlah peserta bimbel adalah sekitar 4.000 orang,” katanya. Selain ada yang melaporkan kelulusannya, ada juga yang melaporkan ketidaklululusan. Dari pantauan Gama, bagi peserta yang tidak lulus ada yang disebabkan kesalahan teknis. “Ada siswa yang kita prediksi lulus di ITB, namun pada hari kedua ujian dia lupa mengisi kode naskah ujian di lembar jawaban,” ujar Alex. Selain itu, ada juga yang membandel karena tidak mengikuti saran sewaktu konsultasi. Seperti siswa yang nilainya tidak mampu bersaing, namun memaksakan diri untuk mengambil jurusan pendidikan dokter karena keinginan orangtua.

Untuk Bimbel secara regular, Gama sendiri sudah dipadati pendaftar. Bimbel sendiri sudah berjalan sejak 9 Juli lalu. Untuk tahap awal, sekitar 300 orang yang mendaftar. Menurut Alex, peserta yang mengikuti bimbingan regular ini tentu akan dipersiapkan menuju perguruan tinggi. Meskipun kejelasan tentang penghapusan ujian tulis SNMPTN belum ditentukan, pihak Gama persiapkan siswanya untuk mengikuti ujian di PTN. Selain itu, ditargetkan peserta bimbel dapat masuk sebagai mahasiswa SN MPTN undangan. Meskipun banyak alasan yang memotivasi siswa untuk bimbel, pihak Gama berharap lembaganya mampu menjembatani antara keinginan orangtua dan siswa. “Kita tidak ingin akibat keegoisan orang tua dan siswa, malah tidak mendatangkan hasil yang memuaskan

alias sia-sia,” ujarnya. Di Nurul Fikri (NF), menurut Asisten Manajer, Gunawan mengatakan sudah tercatat sekitar 800 orang yang melapor ke NF, dan lulus SN MPTN. Jumlah awal yang mengikuti bimbel adalah 2.200 orang. Dari data sementara sekitar 30 orang sudah lulus di fakultas kedokteran. Menurut Gunawan, bagi peserta yang tidak lulus ada yang tidak mengikuti proses konsultasi jurusan. Ini merupakan hal yang sangat penting. “Kita sudah punya banyak pengalaman dan banyak informasi tentang trik menembus PTN, sedangkan peserta hanya kali ini mengikuti SN MPTN. Jadi konsultasi itu mempunyai peranan yang cukup besar,” ujarnya. Tahun sebelumnya sekitar 60 persen siswa yang lulus di SNMPTN, namun tahun ini ditargetkan sekitar 57 persen.

Dikarenakan persentase kelulusan di SMA juga menurun. Melihat jumlah siswa yang lulus SNMPTN, Gunawan menyatakan bimbel adalah cara efektif unutk keberhasilan lulus SNMPTN. Selain itu di bimbel Nurul Fikri, sudah mendaftar sebanyak 900 orang untuk bimbel reguler. Menurut Gunawan, Asisten Manajer NF, jumlah ini lebih banyak dari tahun lalu. Pada tahun sebelumnya pendaftar sebelum bulan Ramadan sebanyak 400 orang. Namun sekarang, sebelum Ramadan sudah mencapai jumlah yang cukup banyak. Kapasitas yang dimiliki NF adalah 1.600 orang. Untuk peserta bimbel regular tahun ini, siswa akan dibuatkan rapor siswa. Ini memudahkan melakukan pe mantauan terhadap siswa bagi orang tua, siswa dan NF sendiri. “Sebelumnya hal inilah yang belum kita lakukan,” ujarnya. (h/cw-eni)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.