EDISI : 450 TAHUN LXII
email: redaksi_haluan@yahoo.com web: www.harianhaluan.com
SELASA 19 APRIL 2011 M / 15 JUMADIL AWAL 1432 H
HARGA ECERAN
Rp2500
HARI INI TERBIT 24 HALAMAN
SEJARAH MENCATAT, HALUAN TERBIT SEJAK 1948 DAN MENJADI TUAN RUMAH DI NEGERI SENDIRI Dan berapa banyaknya nabi yang berperang bersamasama mereka sejumlah besar dari pengikut (nya) yang bertakwa. Mereka tidak menjadi lemah karena bencana yang menimpa mereka di jalan Allah, dan tidak lesu dan tidak (pula) menyerah (kepada musuh). Allah menyukai orang-orang yang sabar.(QS Ali Imran Ayat 146)
SUBUH ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISYA
04.55 12.17 15.32 18.21 19.31
WIB WIB WIB WIB WIB
Sumber: www.pkpu.or.id
BUKIK NGALAU SAMPIK MALALAK LONGSOR LAGI
Sekcam Tewas Dihantam Longsor
KAWASAN SEKITAR Bukik Ngalau Sampik, Malalak longsor lagi. Kali ini merenggut nyawa Sekcam Malalak Arman Datuk Marajo. MALALAK, HALUAN — Mujur tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak. Itulah nasib yang dialami Sekretaris Camat (Sekcam) Malalak, Arman Datuk Marajo. Putra Pitalah, Kecamatan Batipuh, Tanah Datar ini tewas setelah dihantam tanah longsor Bukik Ngalau Sampik Malalak, Agam. Peristiwa ini terjadi Senin (18/4) sore sekitar pukul
17.30, sehari setelah jalan tersebut dibuka kembali setelah longsor pada 30 Maret lalu. Arman dihantam tanah longsor ketika melewati jalan baru SicincinMalalak-Balingka (Simaka) itu dengan sepeda motor dinas Supra X. Longsoran tebing masih sekitar longsor yang terjadi 30 Maret lalu. Jika sebelumnya hanya sepanjang
30 meter, kini diperkirakan sepanjang 60 meter. Bersama Camat Seperti dituturkan Anto, teman sekerja Arman kepada Haluan, mereka pulang kantor bersama-sama dengan Camat Malalak Bambang Warsito sekitar pukul 17.00 WIB dalam kondisi hujan gerimis. “Sebetulnya kami juga sudah sangsi akan terjadi longsor lagi di sini, namun karena kami banyak beriringan sekitar empat motor dinas kantor dan satu mobil camat, Bersambung ke Halaman 11
JON INDRA
SUASANA pencarian Sekcam Malalak Arman Datuk Marajo. Jasad korban akhirnya ditemukan di Sungai Batang Aia Sasai sekitar pukul 21.10 WIB tadi malam, sekitar dua km dari lokasi kejadian.
Bus Family Raya Terbalik
HASWANDI
PADANG, HALUAN—Bus Family Raya BA 3936 FA trayek Painan-Bangko terbalik di kilometer 25, Panorama II, Kecamatan Lubuk Kilangan, Padang, Senin (18/4) sekitar pukul 12.30 WIB. Akibatnya, dua penumpang mengalami luka berat dan 17 lainnya luka ringan. Dua korban luka berat salah satunya sopir bus Dasril (35). Dia mengalami patah tulang di bagian tangan kanan dan dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Solok, sementara korban luka ringan dilarikan ke M. Djamil Padang. Akibat kejadian tersebut terjadi kemacetan total, baik dari arah Solok maupun Padang. Diperkirakan kemacetan mencapai 7 kilometer. Untuk mengatur lalu lintas, anggota Polresta Padang dibantu Polsek Lubuk Kilangan dengan sistem buka tutup jalur. Seorang warga Hendra (24) mengatakan, kejadian tersebut berawal saat bus hendak mendaki pada tikungan tajam di lokasi kejadian. Ternyata bus tersebut tidak mampu mendaki dan langsung mundur, karena kenek tidak sempat mengganjal roda saat mundur dan mengelakkan jurang yang berada di posisi kanan, sopir terpaksa banting stir hingga akhirnya rebah kuda. Para penumpang memekik. Benturan keras pun terdengar. Kaca samping kiri bus pecah dan bangku penumpang berantakan.
REBAH KUDA — Bus AKDP Family Raya Trans jurusan Painan-Bangko Jambi rebah kuda di kawasan Panorama II Padang, Senin (18/4). Akibat kejadian ini, 19 penumpang dan sopir mengalami luka-luka.
Bersambung ke Halaman 2
PP 84/99: Tarapuang Indak Anyuik, Tarandam Indak Basah OLEH: KASRA SCORPI PERATURAN Pemerintah (PP) 84/1999 mengenai perluasan Kota Bukitinggi ke wilayah Agam di sekitarnya bagaikan tarapuang indak anyuik tarandam indak basah karena sampai kini belum ada juga kepastian, apakah akan dilaksanakan, dibatalkan atau direvisi. Ketidakpastian itu telah berlangsung 12 tahun, waktu yang cukup lama, sehingga wajar kalau rakyat mengatakan pemerintah gagal menyikapi PP 84/99 dan pantas juga menilai, pemerintah penakut menyikapi peraturan yang mereka buat sendiri.
Bersambung ke Halaman 11
NIGERIA RUSUH
Rumah Wapres Dibakar WWW.REPUBLIKA.CO.ID
Orang Indonesia di Dunia “Dokter Tanpa Batas”
Salah satu LSM kemanusiaan terkenal di dunia, “Dokter Tanpa Batas” atau Medicens Sans Frontiers, ternyata dihuni beberapa orang Indonesia yang berkiprah di dalamnya. MSF dikenal lewat operasi-operasi kemanusiaan yang menentang bahaya. Mereka kerap masuk ke pusat-pusat konflik dan peperangan paling berdarah di dunia. Menurut Alice Yeung, Field Human Resources Manager MSF Hong Kong, untuk menjalani misi MSF, para relawan harus memahami budaya setempat, tinggal di tempat amat sederhana, terbiasa pada kondisi kerja apa adanya sekaligus keras, dan diliputi ketegangan. Mereka juga harus bekerja dalam tim serta mesti fleksibel.
Bersambung ke Halaman 11
KANO, HALUAN –– Kerusuhan meletus di beberapa kota di utara Nigeria yang penduduknya mayoritas Muslim setelah Komite Pemilu bersiap menyatakan kemenangan bagi Presiden Incumbent, Goodluck Jonathan. Akibatnya massa mengamuk di berbagai Negara bagian negeri JONATHAN kaya minyak itu. Massa pendukung Capres Muhammadu Buhari yang umumnya dari wilayah utara bahkan mendatangi rumah Wakil Presiden Namadi Sambo di ibukota dan membakarnya. Belum diketahui bagaimana nasib sang Wapres. Tetapi gerakan massa terus menekan dan mengacaukan keadaan, mereka juga membobol penjara serta membebaskan para tahanan. AFP melaporkan bahwa sejumlah kantor berita dan stasiun TV juga jadi sasaran kemarahan massa pendukung Capres Muahammadu Bhuari.
Para penentang dari Utara yang mendukung Buhari itu menuduh Pemilu dilakukan dengan kecurangan oleh Jonathan yang didukung kelompok Selatan. Tuduhan kecurangan suara menimbulkan kerusuhan jalanan di berbagai negara bagian pada Senin, menunjukkan perpecahan yang tajam antara utara BUHARI terutama Muslim dan selatan didominasi Kristen. Para pemuda menantang tentara yang dikerahkan ke jalan-jalan kota Nigeria kedua terbesar Kano, dan pasukan pemerintah berusaha untuk mendorong mereka kembali. Siaran TV Al Jazeera di Abuja, melaporkan bahwa sedikitnya enam negara bagian yang terbakar dan bergolak. Beberapa insiden kekerasan telah dilaporkan, termasuk sebuah gereja yang terbakar di negara bagian Kaduna. Bersambung ke Halaman 11
SUASANA UN Hari Pertama di SMAN 1 Padang HASWANDI
BURHASMAN SOAL PENILAIAN UN
Tak akan ada Kecurangan
PADANG HALUAN — Meskipun pihak sekolah kini memiliki andil dalam menentukan kelulusan siswa dalam Ujian Nasional (UN), Kepala Dinas Pendidikan Sumbar, Burhasman Bur, menjamin tidak akan ada kecurangan dalam proses penilaian UN tahun ini. “Tidak mungkin ada peluang sekolah untuk mendongkrak nilai siswa karena penilaian dilakukan melalui nilai rapor yang dibagikan setiap semester. Seluruh nilai rapor telah dimasukkan ke dalam buku induk dan tidak bisa direkayasa,” jelas Burhasman Bur saat mendampingi Wakil Gubernur, Muslim Kasim, dan
anggota Komite III DPD RI, Emma Yohana, bersama Wakil Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah, saat memantau pelaksanaan UN ke beberapa Sekolah Menengah Atas sederajat di Kota Padang, Senin (18/4). Kebijakan memasukkan peran sekolah dalam menentukan kelulusan siswa ini menurut anggota DPD RI komite III, Emma Yohana, diambil berdasarkan hasil evaluasi UN tahun 2010 yang tidak berpihak kepada siswa yang rajin selama beberapa semester sebelumnya. Bersambung ke Halaman 2
PEMBAJAKAN KAPAL SINAR KUDUS
Nilai Tebusan Sudah Disepakati
BOGOR,HALUAN — Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Djoko Suyanto mengatakan, negosiasi antara pemilik kapal MV Sinar Kudus dan perompak di Somalia yang menawan 20 anak buah kapal asal Indonesia telah sampai pada proses jumlah uang tebusan. Tapi, terkait nominalnya, Djoko enggan mengungkapkannya. “Mengenai jumlahnya, kalau saya bilang jumlahnya ‘X’, nanti dibilang terlalu besar. Ada yang bilang terlalu kecil. Ini pasti menimbulkan polemik. Nanti saja kalau masalah ini sudah selesai. Yang penting semua kru
kapal selamat, bisa dibawa pulang. Manusia itu tidak bisa dinilai dengan uang. Prioritas utama kita adalah keselamatan awak, sesuai dengan direktif Presiden,” kata Djoko di selasela rapat kerja mengenai Penyusunan Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (18/4). Ia mengakui, proses negosiasi antara pemilik kapal dan perompak memang sangat memakan waktu. “Ini kan tidak mudah. Bersambung ke Halaman 02
2
Utama
SELASA, 19 APRIL 2011 M 15 JUMADIL AWAL 1432 H
Janda Pengedar Sabu Ditangkap
BUKITTINGGI, HALUAN— Lastri (35), warga Bukit Ambacang, Gulai Bancah, Kecamatan Madiangin Koto Selayan (MKS) ditangkap Satuan Narkoba Polresta Bukittinggi, di depan kantor BRI Baso, Agam, Sabtu (16/4). Dari ibu tiga anak ini polisi menemukan dua paket sabu-sabu seharga Rp500 ribu.
Sabu-sabu itu disimpan tersangka di dalam kantong celana sebelah kanannya. Terbukti memiliki sabu-sabu, Lastri langsung dibawa ke Mapolres Bukittinggi untuk diperiksa lebih lanjut. Kapolres Bukittinggi melalui Kasat Narkoba, AKP Parno, Senin (18/4) kepada wartawan menyebutkan, Lastri
ditangkap ketika akan pergi ke rumah temannya. Polisi yang curiga melihat gerakgeriknya langsung membuntuti. Ketika dilakukan pemeriksaan, didapatkan barang bukti dua paket sabu. Kepada polisi yang memeriksanya, Lastri mengaku pertama kali mengenal sabusabu sejak suaminya me-
ninggal pada tahun 2003 lalu. Karena tidak tahu lagi bagaimana membiayai hidup dan menyekolahkan anaknya, akhirnya janda ini memutuskan untuk bekerja di salah satu kafe sebagai pelayan dan wanita malam. Singkat cerita, kata Parno, Lastri bertemu dengan salah satu tamu yang pemakai juga
pengedar Narkoba. “ Awalnya hanya coba-coba, tapi karena sering dikasih sama teman, akhirnya ketagihan sampai sekarang,” kata Parno Selain itu, Lastri juga mengaku, karena terkadang tidak ada uang untuk membelinya selain karena harganya mahal, untuk mendapatkan barang haram itu, Lastri rela
melayani sang pengedar dengan cara berhubungan layaknya suami istri agar bisa mendapatkan sabu. Kata Parno, ibu tiga anak ini dijerat pasal 114 subsider 112 subsider 127 tentang undang-undang narkotika No. 35/2009, dengan ancaman hukuman penjara 4 sampai 20 tahun penjara. (h/jon)
Naskah Soal UN SLTP dalam Perjalanan
Kilas Utama
HUMAS
Inilah beca sampah untuk Dangau Teduh.
Beca Sampah untuk Dangau Teduh PADANG, HALUAN — Ketua Tim Penggerak PKK Kota Padang, Hj. Mutiawati Fauzi Bahar menyerahkan bantuan satu unit beca sampah untuk operasional kegiatan Bank Sampah di Kompleks Dangau Teduh, Kecamatan Lubuk Begalung, Senin (18/4). Beca yang langsung dilengkapi boks pemisah sampah organik dan an organik tersebut diharapkan bisa mengoptimalkan pengelolaan sampah di Bank Sampah percontohan Kota Padang tersebut. Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Daerah (Bapedalda), Indang Dewata mengatakan, sejak dicanangkan Februari lalu, kegiatan bank sampah terus menjalani kemajuan untuk memacu minat dan kesadaran masyarakat untuk mengelola sampah dengan baik. Sebab, sebelumnya masyarakat terus membuang sampah, bahkan dengan cara yang tak benar dengan membuang ke sungai. Sementara itu, Direktur Bank Sampah Komplek Danagua Teduh, Sisfan Syafwan mengatakan, sejak dicanangkan beberapa waktu lalu, pihaknya sudah ‘mengekspor’ dua truk sampah hasil pengumpulan warganya. Sampah di bawa oleh truk sampah setiap Sabtu akhir pecan. Jumlah tersebut akan terus meningkat seiring meningkatnya kesadaran warganya menabung sampah ke bank sampah. (h/vid)
Ulat Bulu dari Ngengat PADANG, HALUAN — Ulat bulu yang sempat muncul dan meresahkan masyarakat desa Kapalo Rimbo, Kecamatan Payakumbuh Timur, Kota Payakumbuh berasal dari kelompok kupu-kupu dan ngengat. Karena binatang ini selalu aktif di malam hari, maka masyarakat diminta untuk memasang perangkap guna memusnahkannya. Penyebab munculnya kasus ulat bulu yang populasinya meningkat dari biasanya itu disebabkan karena terganggungnya keseimbangan ekosistem. Predator kupukupu dan ngengat ini sangat berkurang jumlahnya. Kondisi ini diperparah dengan cuaca ekstrim yang tak menentu. “Kita sudah atasi dengan pemusnahan ulat dengan cara membakarnya. Sementara kupukupu dan ngengat yang menjadi biangnya dapat diatasi masyarakat dengan membuat perangkap, memanfaatkan cahaya dan menangkapnya dengan wadah berisi air,” ujar Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Sumbar, Ir.Djoni kepada wartawan di sela-sela kegiatan rakor Pemprov Sumbar, Sabtu (16/4). Pihaknya telah menginstruksikan kepada staf Dinas Pertanian yang berada di kecamatan untuk memonitor perkembangan ulat bulu ini. Kasus ulat bulu di Payakumbuh ini tidak sempat meluas karena cepat dilokalisir dan dimusnahkan. Dan bila masyarakat menemukan adanya peningkatan populasi ulat bulu, baik di pepohonan atau di kawasan tertentu, atau larva ulat bulu, dapat segera memusnahkannya dengan cara membakar. Yang penting, masyarakat harus selalu menjaga kebersihan lingkungannya. Dan jangan sekali-kali memakai pestisida untuk pemusnahkan. (h/vie)
HUMAS
TANDA PESERTA — Ketua Tim Penggerak PKK Sumbar Nevi Irwan Prayitno memasangan tanda peserta Orientasi PL Kecamatan Lokasi PNPM Mandiri Pedesaan Sumbar tahun 2011, di Hotel Basko Padang, Senin (18/4).
Tenaga Profesional Pendamping Masyarakat Perlu Dikurangi
PADANG, HALUAN — Keberadaan pendamping masyarakat terutama yang berasal dari tenaga profesional keprograman secara berangsung-angsur perlu diminimalisasi, sekurang-kurangnya dapat diambil alih oleh kader yang dianggap mampu dan dipercayai masyarakat. Untuk itu tentu perlu diupayakan peningkatan kesadaran dan kemampuan masyarakat melalui peningkatan kapasitas Pendamping Lokal (PL) Lokasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Pedesaan sebagai tenaga pendamping masyarakat membantu fasilitator. Menurut Zukirwan Chan, Kepala Bidang KPM Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM) Sumbar, hal itu yang menjadi dasar diadakannya kegiatan Orientasi PL Kecamatan Lokasi PNPM Mandiri Pedesaan Sumbar tahun 2011. Kegiatan tersebut, bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dari PL, agar memiliki kesamaan persepsi dalam melaksankan tugas dan fungsinya, terutama melakukan fasilitasi masyarakat melalui kader pemberdayaan nagari. “ Agar PL dapat menginventarisasi kebutuhan masyarakat terkait dengan rencana jangka panjang masyarakat,” ujar Zukirwan Chan, usai acara pembukaan orientasi yang diadakan di Hotel Basko Padang, Senin (18/4). Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dalam sambutannya yang disampaikan Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM) Sumbar Irvan Khairul Ananda menyatakan, kegiatan orientasi ini sangat penting untuk penyegaran dan peningkatan pemahaman, serta saling tukar informasi tentang PNPM Mandiri Pedesaan. Apalagi, salah satu tujuan dari PNPM Mandiri Pedesaan ini
untuk mendorong akselerasi penuruanan kemiskinan dan pengangguran berbasis partisipasi masyarakat pedesaan. Selain itu, juga disebutkan, berdasarkan hasil dan dampak cukup besar yang telah dicapai dalam pelaksanaan PNPM Mandiri Pedesaaan terhadap perbaikan taraf hidup masyarakat pedesaan, maka program PNPM Mandiri Pedesaan terus dilanjutkan dan ditingkatkan. Untuk Sumbar pelaksanaan PNPM Mandiri Pedesaan tahun 2011 ini meliputi 12 kabupaten, 141 kecamatan dengan BLM (Bantuan Langsung kepada Masyarakat) Kegiatan sebesar Rp151,6 miliar, terdiri dari APBN Rp124,480 miliar dan APBD kabupaten Rp27,120 miliar. Secara keseluruhan BLM Kegiatan sejak tahun 2007 hingga 2010 mencapai Rp785,050 miliar. Kegitan orientasi yang diikuti 141 PL Lokasi PNPM Mandiri Pedesaan Tahun 2011 ini akan berlangsung selama sampai hari ini (19/4). Acara pembukaan juga dihadiri Ketua Tim Penggerak PKK Sumbar Nevi Irwan Prayitno. Dalam sambutannya, Ketua Tim Penggerak PKK Sumbar menyatakan, PNPM Mandiri Pedesaan sebagai wujud keberpihakan kepada perempuan, dengan mengharuskan adanya keterlibatan perempuan sebagai pengambil keputusan. Narasumber yang menyampaikan materi dalam kegiatan orientasi ini diantaranya, Kepala BPM SUmbar Irvan Khairul Ananda, dengan topik, Penguatan Kapasitas Masyarakat melalui Pendamping Pola PNPM Mandiri Pedesaan. Kepala Dinas Sosial Sumbar, dengan topik, Peran dan
Fungsi Pekerja Sosial Msayarakat dalam Pemberdayaan Masyarakat, Penanggungjawab Operasdional PNPM Mandiri Zukirwan Chan dengan topik, Refleksi Pelaksanaan PNPM Mandiri Pedesaan tahun 2010 dan 2011, serta Peran dan Tanggungjawab PL. Koordinator Provinsi Arry Chandra Kurnia, dengan topik, Revitalisasi Peran dan Fungsi PL pada PNPM Mandiri Pedesaan, serta PL Kecamatan Sangir Jujuhan Solok Selatan, dengan topik, Pengalaman Praktis Kecamatan Sangir Jujuhan dalam rangka Menumbuhkan Semangat Masyarakat dalam Pembangunan melalui Pola PNPM Mandiri Pedesaan. (h/ynt)
PADANG, HALUAN — Ujian Nasional (UN) Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) yang dilaksanakan tanggal 25-28 April 2011 nanti juga memberlakukan lima jenis naskah soal. Saat ini proses pendistribusian naskah soal SLTP sedang dalam perjalan dari Jakarta menuju Padang. “Sama seperti SLTA, naskah soal SLTP juga 5 paket. Sebagian naskah soal untuk SLTP ini sudah sampai di gudang UN Sumbar di Padang. Dijadwalkan besok sore (sore ini-red), seluruh naskah soal SLTP sudah sampai di Padang,” kata Kepala Bidang Pendidikan SMP, SMA, SMK Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Sumbar, Muliardi kepada Haluan, Senin (18/4). Setelah diperiksa keamanan soal selama perjalanan dari Jakarta, pendistribusian naskah soal tersebut dilanjutkan ke kabupaten/kota di Sumbar. Sesuai prosedur pendistribusian soal, khusus untuk daerah kabupaten dilaksanakan H-3 sebelum hari H UN. Sedangkan untuk kabupaten dilaksanakan H-2 UN. “Sama seperti pendistribusian naskah soal SLTA, naskah soal untuk SLTP ini juga kita laksanakan H-3 dan H-2. Berarti, untuk kabupaten mulai kita distribusikan hari Jumat (22/4). Sedangkan untuk kota H-2. Pendistribusian tetap dengan pengawalan ketat piahk keamanan,” kata Muliardi. Pelaksanakaan UN SLTP juga digelar serentak secara nasional mulai Senin (25/ 4) sampai Kamis (28/4). Siswa peserta UN juga diminta meningkatkan persiapan maksimal, serta tidak mempercayai isuisu soal bocor dan kunci jawaban beredar. “Apalagi dengan pemberlakuan 5 jenis naskah soal ini, sangat-sangat sulit dipercayai isu kunci jawaban tersebut. Makanya, ikutilah UN dengan kemampuan masingmasing. Jika belajar dengan mempersiapan diri maksimal, UN bisa dijawab dengan benar, karena apa yang diujikan tersebut merupakan pelajaran yang diikuti selama ini,” katanya. (h/vid)
Nasional
SELASA, 19 APRIL 2011 M 15 JUMADIL AWAL 1432 H
3
Lintas Polri Pastikan Syarif Pelaku Bom JAKARTA, HALUAN— Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri, Irjen Pol Anton Bachrul Alam mengatakan bahwa pelaku bom bunuh diri di mesjid Adz Zikro, Mapolres Cirebon pada hari Jumat (15/4) adalah Muhammad Syarif usia 32 tahun. “Berdasarkan hasil pemeriksaan DNA dan tidak terbantahkan 100 persen,” katanya di Jakarta, saat konferensi pers di Rupatama Mabes Polri di Jakarta, Senin. (ant)
Aksi Anak Punk Resahkan Warga DUMAI, HALUAN— Aksi yang dilakukan sekelompok pemuda berpenampilan “nyentrik” atau punk yang menggelandangi hidupnya dari satu tempat ke tempat lain semakin meresahkan warga masyarakat di Kota Dumai, Riau. “Mereka beberapa kali ketahuan menyongkel kedai-kedai gerobak pinggir jalan termasuk punya saya dan mengambil sebagian isi dagangan didalam, seperti rokok, mie, dan lainnya,” kata Yohana, pemilik kedai gerobak di Jalan Ombak, Kota Dumai, Senin. (ant)
ANGKUTAN PELAJARTerbatasnya sarana transportasi membuat pelajar sekolah dan masyarakat di kawasan Bojong, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Sabtu (16/4), menggunakan jasa kendaraan bak terbuka sebagai angkutan umum sehari-hari.
NOTES ANTARA
Besok Ultah Kota Dumai
Bentrokan TNI Vs Warga Jangan Terjadi Lagi
KOTA Dumai adalah sebuah kota di Provinsi Riau, Indonesia, sekitar 188 km dari Kota Pekanbaru. Kota Dumai merupakan kota terluas nomor dua di Indonesia setelah Manokwari. Kota Dumai merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Bengkalis. Diresmikan sebagai kota pada 20 April 1999, dengan UU No. 16 tahun 1999 tanggal 20 April 1999 setelah sebelumnya sempat menjadi kota administratif (kotif) di dalam Kabupaten Bengkalis. Pada awal pembentukannya, Kota Dumai hanya terdiri atas 3 kecamatan, 13 kelurahan dan 9 desa dengan jumlah penduduk hanya 15.699 jiwa dengan tingkat kepadatan 83,85 jiwa/km2. (d/wk)
JAKARTA, HALUAN — Ketua MPR Taufiq Kiemas menyarankan Komisi I DPR segera memanggil Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono terkait kasus bentrokan anggota TNI dengan warga di Kebumen, Jawa Tengah, Sabtu (16/4) yang dipicu sengketa lahan. “Saya berharap Komisi I segera memanggil Pangliman TNI untuk meminta klarifikasi peristiwa tersebut sehingga tidak terulang di kemudian hari,” kata Taufiq Kiemas ketika diminta
tanggapannya oleh wartawan di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (18/4). Taufik Kiemas berharap, peristiwa bentrokan antara warga dengan TNI AD yang terjadi di
Kebumen itu merupakan peristiwa yang terakhir kalinya. Apalagi bentrokan itu sampai menimbulkan korban jiwa itu karena akan membawa luka dan trauma bagi masyarakat. “Saya minta peristiwa bentrokan seperti itu tidak terjadi lagi. Cukup ini yang terakhir kalinya. Terlebih bentrokan warga dengan TNI (Marinir) belum lama juga terjadi di Wilayah Jawa Timur. Peristiwa kekerasan ini hanya akan memberi trauma mendalam bagi masyarakat. Ujungnya rakyat membenci pada aparat kegara,
termasuk menimbulkan kebencian pada TNI,” kata suami Megawati Soekarnoputri itu. Lebih lanjut Kiemas mengatakan, konflik antara warga dan TNI yang kerap terjadi sebelumnya terkait sengketa lahan, mesti diakhiri dan dicegah dengan cara mengatasi akar permasalahannya. “Karenanya pemerinta pun juga mesti turut menyelesaikan akar permasalahan ini dengan segera turut membantu dalam membayar ganti rugi pada masyarakat yang lahannya dipergunakan TNI, baik untuk
markas, lahan latihan dan lainnya,” pungkasnya. Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso meminta Polri terlibat dalam pengusutan peristiwa bentrokan antara warga dengan anggota TNI tersebut. “Saya minta peristiwa bentrokan di Kebumen itu segera diusut. Selain Pomdam membentuk tim independen guna mengusut insiden tersebut, Polri juga mesti tetap mengusut peristiwa itu,” tegas Priyo menjawab pertanyaan wartawan secara terpisah.(sam)
Mbak Tutut akan Kendalikan TPI
JAKARTA, HALUAN— Manajemen PT Cipta Televisi Pendidikan Indonesia (TPI) versi Siti Hardiyanti Rukmana atau Mbak Tutut yang diangkat dalam Rapat Umum Pemegang Saham pada 23 Juni 2010 segera mengendalikan operasional stasiun televisi pen-
didikan ini. Wakil Direktur Utama TPI Daniel G Reso mengatakan hal itu di Jakarta, Senin (18/4), terkait vonis Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang memenangkan Mbak Tutut dalam sengketa kepemilikan saham dengan PT Berkah Karya
Way of Life!
Bersama. Apalagi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia telah mengukuhkan bahwa pemilik sah PT CTPI adalah Siti Hardiyanti Rukmana. Dalam rangka menyambut vonis PN jakarta Pusat itu, telah diselenggarakan acara syukuran
dan konsolidasi TPI di Taman Mini Indonesia Indah pada Minggu. Daniel Reso menyatakan, berdasarkan putusan PN Jakpus telah jelas bahwa Mbak Tutut adalah pemegang saham mayoritas PT Cipta TPI yang sah. (ant)
Kepercayaan Keluarga, Kebanggaan Indonesia usus
Promo kh
ril
Bulan Ap total bayar
13 juta-an*
Beli APV Sekarang, Bawa Pulang Bonusnya * syarat & ketentuan berlaku CV. ELANG PERKASA MOTOR : Jl. Khatib Sulaiman No.87 Padang Telp. (0751) 7051422, 7051423 Kantor Cabang : = PAYAKUMBUH : Jl. St. Usman No.14, Kampung Cina Telp. (0752) 91795 = DHARMASRAYA : Jl. Lintas Sumatera Koto Baru KM.218 Dharmasraya Telp. (0754) 71245
HARI MINGGU / LIBUR SHOWROOM TETAP BUKA
694
Sari Pati Perdu pilihan yang hidup di daerah perbukitan Pesisir Selatan
Jamu
MOCHINTA
Obat Herbal Alam dari Sumatera Barat
Mochinta ada sebagai pilihan tepat. Karena Mochinta murni dari sari pati yang dibuat dari tanaman perdu pilihan yang hidup di perbukitan Pesisir Selatan Sumatera Barat yang diolah secara higienist (bebas zat tambahan bebas zat pengawet, bebas zat pewarna) dan satu satunya produk yang kaya akan Tanin dan Cathechin . Tanin merupakan senyawa organik yang komplek yang terdiri dari polifenol yang bermanfaat sebagai Anti Oksidan. Dan Katechin senyawa yang banyak digunakan masyarakat pedesaan sebagai pelengkap makan sirih dan obat-obatan, obat yang terkandung dalam Mochinta sudah dikenal oleh masyarakat kepulauan Nusantara dari Sumatera hingga Papua sejak paling tidak 2500 tahun yang lalu.
Kenapa Pilih Mochinta ???? Baru ...!!! dan sudah terbukti ...!!!
Murni Alami dari Tumbuhan Bebas Zat Tambahan Bebas Zat Pengawet Bebas Zat Pewarna Satu-satunya produk yang banyak mengandung Tanin & Katechin
Khasiat dan Kegunaan : Membantu memilihara kesehatan fungsi saluran pencernaan Menormalkan asam Lambung Maag Diare Radang Tenggorokan Sariawan Luka Bakar (Ditaburkan) Susah Buang air Besar (BAB) Sakit Gigi
Penambah Nafsu Makan (untuk anak-anak) Menghilangkan bau badan / mulut Bagus untuk orang sesudah operasi / melahirkan Asam Urat Diabetes Kolesterol untuk Konsultasi Hub : Meningkatkan Vitalitas 0852 6577 5536 dll
H
PROARG 35. MOSA 000 I ,-/b tl
Rp.
Isi : 30 Kapsul POM TR. 103 317 601
Dapatkan di Apotek dan Toko Obat di Kota ANDA Padang : Apotik Arga (Terandam), Apotik Mega Utama (Terandam) = Solok : Apotik Pribadi, Apotik Rakyat Romeo = Sawahlunto : Apotik Prima = Sijunjung : Tb. Mitra N, Apotik Samudra = Bukittinggi : Apotik Saiyo = Payakumbuh : Apotik Roste, Apotik Bhakti Medika Farma = Batusangkar : TO. Paten I, Apotek Budi Agung
4
Opini
SELASA, 19 APRIL 2011 M 15 JUMADIL AWAL 1432 H
Derita Pemerintah dan Masyarakat Tanpa IT
Haluan Kita Sicincin – Malalak Perlu Selesai Cepat SEJAK dinyatakan bahwa jalan alternatif Sicincin – Malalak sudah dapat dilewati kendaraan, banyak pengguna jalan raya Padang – Bukittinggi atau sebaliknya yang gembira karena jalan itu dapat menghindarkan kemacetan berkepanjangan di Padang Luar Bukittinggi, Koto Baru X Koto maupun di sekitar Lembah Anai. Tiga titik macet yang senantiasa menjadi masalah dan problema itu sudah lama sekali ingin diatasi dan dicarikan jalan keluarnya oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Barat. Titik di Padang Luar sudah sulit diatasi dengan cara pelebaran jalan lantaran sisi kiri dan kananannya juga sudah penuh dengan toko-toko. Paling tidak tiga kali sepekan di Padang Luar itu terjadi kemacetan yang amat menjengkelkan pengendara. Sedang pada hari-hari biasa di luar Kamis, Sabtu dan Minggu kemacetan di sana juga sering terjadi. Kemacetan itu tidak saja lantaran di situ ada keramaian pasar hortikultura, tetapi lebih banyak karena di situ terjadi bottleneck. Ada tiga arus kendaraan yang bertemu di satu titik Padang Luar. Yang pertama arus kendaraan dari arah Lubuk BasungManinjau dan Pariaman. Yang kedua yang dari arah Padang Panjang merupakan arus yang menampung kendaraan dari Padang, Batusangkar dan Solok. Bahkan yang dari Selatan itu juga menampung arus dari Pulau Jawa. Sebaliknya dari Utara arus kendaraan dari Bukittinggi, Medan, Payakumbuh dan Pekanbaru semuanya menuju titik yang sama di Padang Luar. Sementara itu di titik tengah, Koto Baru Kecamatan X Koto sejak dua dasawarsa belakangan ini juga makin berkembang sebagai pusat pemasaran hortikultura Tanah Datar dan Padang Panajang. Semula hari pasar Koto Baru itu adalah Selasa, tetapi belakangan pada hari Senin bahkan lebih padat dibanding hari Selasa. Bottleneck terjadi di ruas jalan di pasar Koto Baru itu. Tidak ada alternatif lain bagi lalu-lintas Trans Sumatera yang hendak menuju Bukittinggi apabila pengendara sudah memasuki ruas Padang PanjangKotobaru, atau sudah masuk ke ruas Padang LuarKotobaru dari arah Utara. Apabila kemacetan pemuncak, tidak ada ampun, kendaraan yang sudah terjebak sebelum dan sesudah Kotobaru tidak bisa kemana-mana lagi mencari alternatif. Hal yang sama juga terjadi di kawasan Lembah Anai. Daerah yang menjadi daerah enklave bagi Kabupaten Tanah Datar itu cukup unik. Selain medan yang buruk, tetapi terdapat tiga daerah yang mengawasinya. Kabupaten Tanah Datar, Kota Padang Panjang dan Kabupaten Tanah Datar. Secara teknis kawasan Air Mancur itu tidak bisa diapa-apakan lagi bagi pelebaran jalan. Kontor tanah yang berliku dan berjuarang terjal sangat tidak memungkinkan dilakukan pelebarannya. Apalagi ada jalan kereta api di sisi jalan raya. Walhasil, yang bisa dilakukan untuk melancarkan arus lalu-lintas adalah pengaturan traffic saja. Tapi tidak jarang kemacetan membikin pengendara jadi cemas apabila ada kendaraan mogok atau kecelakaan serta jalan longsor. Kerena itulah ruas Sicincin – Malalak menjadi sangat penting artinya bagi lintas transportasi PadangBukittinggi-Medan-Pekanbaru. Jalan alternatif yang sudah direncanakan sejak masa Gubernur Zainal Bakar dan direalisasikan pada masa pemerintahan GamawanMarlis kini kondisinya belum bisa dikatakan 100 persen selesai. Karena masih banyak titik yang mesti diperbaiki dan disempurnakan. Sejak sebulan belakangan ini sudah beberapa kali terjadi longsoran di jalan alternatif itu sehingga membuat lalu-lintas terganggu. Kemarin bahkan longsoran membawa korban, seorang Sekretaris Kecamatan di Malalak, tertimbun longsor. Ruas jalan yang longsor itu terjadi di daerah Jorong Limo Badak, Kenagarian Malalak Timur, Kabupaten Agam. Hujan lebat mengguyur Kabupaten Agam pada Senin (18/4) sejak pukul 13.00 WIB hingga malam menyebabkan tanah longsor. Material tanah longsor menimbun ruas jalan dari arah Malalak menuju Kota Bukittinggi. Material tanah longsor menimbun badan jalan sepanjang 500 meter dengan ketinggian material sekitar 2 meter. Jalur alternatif ini perlu mendapat perhatian serius dari Pemerintah Provinsi agar segera bisa dimaksimalkan penggunaannya. Sebab kalau tidak, kemacetan demi kemacetan yang terjadi di tiga titik tadi akan semakin memusingkan. Pada gilirannya juga menyurutkan minat pelaku bisnis untuk terus berusaha di daerah ini.***
Oleh: Redian Fikri Guspardi
Kandidat Doktor, Bidang E-Government di Fakultas Ilmu Komputer Universiti Teknologi Malaysia
P
ERKEMBANGAN e-government di Indonesia sangat lambat sekali. Hal ini terlihat semenjak dari pemerintahan kabupaten/kota, provinsi sampai pusat serta lembagalembaga pemerintahan lainnya. Memang, sebagian besar telah memiliki website sebagai identitasnya. Tetapi, jika ditelisik lebih detil dan cermat, ternyata penggunaan website hanya dijadikan trend belaka. Tujuannya agar tak dikatakan tertinggal dalam penerapan Information technology (IT) pada sistem pemerintahan. Berdasarkan data, rangking e-government di Indonesia, bukannya semakin membaik dengan inovasi teknologi yang terus berkembang, tapi sebaliknya. Saya tidak tahu apa kendala sebenarnya dalam penerapan e-government di Indonesia. Beberapa pihak mengatakan, wajar kalau pemerintah Indonesia tertinggal dalam penerapan IT sebagai karena mayoritas masyarakat Indonesia, terutama di daerah pedesaan, masih belum melek dengan dunia IT. Selain itu, kondisi alam Indonesia, yang begitu luas, membuat IT lamban berkembangan, karena berkaitan dengan infrastruktur sebagai alat penerapan IT. Dua hal itu memang benar adanya. Tetapi menurut pandangan saya, faktor yang membuat pemerintah Indonesia masih belum memberdayakan IT secara optimal dalam melayani masyarakat ialah komitmen pemerintah yang belum bulat. Kalau kita lihat keberhasilan pemerintah Singapura dalam penggunaan IT sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat mempunyai sejarah komitmen yang panjang. Dimulai tahun 1980, sewaktu Lee Kuan Yew masih menjabat Perdana Mentri, pengaturan implementasi e-government
sudah sangat konkret dan jelas serta dipandu dengan sistem monitor yang berkelanjutan. Singapura menjadi negara nomor satu dalam penerapan e-government bukan karena semata-mata disebabkan negaranya kecil. Memang banyak orang beranggapan seperti itu. Akan tetapi disebabkan komitmen pemerintah yang bulat, konkret dan konsisten serta sistem monitor yang berkelanjutan. Dapat dilihat, tulang punggung suksesnya penerapan e-government ialah pada komitmen pemerintah terhadap hal itu dan sistem monitor yang berkelanjutan. Banyak negara termasuk Indonesia—salah satu negara di Asia Tenggara yang lebih dahulu menerapkan e-government. Pada awalnya memang komitmen dari pemerintah bulat tapi tidak konkret dan tidak konsisten terhadap rencana ke depannya untuk eksistensi egovernment tersebut. Lagi pula, sistem monitor yang lemah membuat e-government mempunyai umur yang pendek. Padahal pada awalnya pemerintah sudah cukup banyak mengeluarkan uang untuk penerapan e-government. Hal itu banyak terjadi di pemerintahan Indonesia mulai dari kabupaten/kota sampai pusat. Alhasil, banyak pemimpin hengkang untuk mengalokasikan pendapatan daerahnya untuk penerapan IT secara optimal. Untuk mengatasi dilema yang melanda negeri ini dalam penerapan e-government secara ringkas ada beberapa hal yang perlu dilakukan, seperti (i) Pemerintah harus mempunyai komitmen yang bulat terhadap penerapan e-government di daerah masing-masing. Komitmen yang bulat berarti pamahaman terhadap e-government dan manfaat bagi perbaikan sistem birokrasi serta pelayan yang akan
lebih baik. Untuk itu, diperlukan rencana konkret dan jelas terhadap implementasi e-government serta sistem monitor yang berkelanjutan; (ii) Untuk implementasi e-government, tentu harus mempunyai infrastruktur yang dapat membantu keberlangsungan sistem tersebut. Hal ini, walau bagaimanapun akan memakan banyak biaya untuk dialokasikan. Alokasi anggaran yang banyak merupakan investasi yang sangat bermanfaat untuk jangka panjang. Banyak negara-negara yang sukses menerapkan e-government diawali dengan alokasi keuangan yang sangat besar. Akan tetapi, hal ini sangat bermanfaat untuk jangka panjang; (iii) Pemberdayaan pegawai kantor harus ditingkatkan sejalan dengan sistem yang ada. Memang sewajarnya, penerapan e-government pada awalnya akan membuat kegamangan terhadap pegawai-pegawai kantor. Kegamangan ini harus diminimalisasi dengan cara melakukan peningkatan mutu para pegawai kantor dengan cara melakukan training secara berkala dan konsisten. Setelah itu, kegamangan pasti lambat laun akan berkurang dan meraka pun akan merasakan manfaat terhadap penerapan dan penggunaan e-government ini, dan (iv) Pemberdayaan masyarakat terhadap penggunaan e-government dalam memudahkan segala bentuk
Kadisdiknas Sumbar: Tak ada kecurangan penilaian UN Amiiiin Serangan ulat bulu di Sumbar diatasi Ulat bulu kepala hitam, gimana?
Haluan Aspirasi
merasa sedih ketika pernah tinggal di salah satu kabupaten di daerah Sumatera Barat. Kabupaten tersebut mempunyai geografis yang sangat luas, sumber daya alam yang sangat berlimpah serta kekayaan budaya yang begitu menarik. Akan tetapi, mayoritas penduduknya di bawah garis kemiskinan. Kondisi membuat hati saya terkikis serta terpanggil untuk bisa melakukan perubahan walaupun kecil nilainya. Ketika bertemu dengan penduduk di salah satu kecamatan di kabupaten tersebut, mereka banyak mengeluh susahnya berurusan dengan pemerintah untuk mengurus beberapa dokumen yang diperlukan. Jalan yang berliku serta transportasi yang tidak memadai membuat mereka harus berjuang sangat keras untuk bisa pergi ke ibukota kabupaten tersebut yang jaraknya sangat jauh untuk mengurus segala bentuk dokumen. Lebih perih hati ini ketika sampai di ibukota kabupaten tersebut, mereka tidak dilayani dengan ramah. Dengan waktu, tenaga serta uang yang mereka kuncurkan tidak setimpal dengan apa yang mereka dapatkan. Sunggh tragis kondisi ini. Saya yakin hal ini tidak hanya dirasakan oleh kabupaten ini, akan tetapi banyak kabupatenkabupaten lainnya merasakan hal yang sama. Dari cerita ini, tentunya solusi yang sangat strategis ialah dengan penerapan e-government. Masyarakat tidak perlu lagi pergi ke kantor untuk mengurus segala bentuk dokumen yang dibutuhkan. Cukup dengan penggunaan komputer, maka segala bentuk urusan bisa diselesaikan. Jangan biarkan banyak alasan menghambat penerapan e-government ini seperti keluhan terhadap alokasi keuangan, keluhan terhadap sumber daya manusia dan keluhan-keluhan lainnya. Mari kita bersama mencari jalan terbaik terhadap keluhankeluhan itu agar bisa terwujudny sistem e-government.
“AL” Berjiwa Sosial
SBY Mau ke Padang?
MENANGGAPI pendapat pengirim SMS 081374899xxx Haluan tanggal Kamis (14/4) bahwa Bapak “AL” tidak perlu duduk di bangku pesakitan karena berjiwa social tinggi. Sayangnya pengirim SMS tidak mengemukakan argument dan peran mana sebagai legalitasnya. Kalau alasannya kuat, dan ada peran yang mendukung apa salahnya hakim memperhatikannya. Kalau begitu, Menteri Sosial beserta jajarannya sampai tingkat kelurahan akan akan aman dari tuntutan hukum karena berjiwa sosial sekalipun korupsi. Contoh Pak Bachtiar Chamsah (Mantan Menteri Sosial) masuk bui karena lalai pada prosedur yang benar. +6281266844***
SAYA kemarin lihat spanduk ucapan selamat datang Presiden SBY ke Kota Padang di Pantai Purus. Memangnya kapan Pak SBY mau ke Padang? Kok tak ada beritanya? 081363299***
Belum Masuk Listrik PAK PLN yang terhormat, kami 22 KK di Nagari Guntuang Kecamatan Bukik Barisan Kabupaten 50 Kota telah mengajukan pemasangan listrik tahun lalu. Tapi sampai sekarang rumah kami masih gelap gulita tak ada listrik. Kapan kami dapat kejelasan dari PLN dan kapan rumah kami dipasang listrik? Terus, apakah benar untuk pemasangan 1.200 volt biayanya mencapai Rp2,5 juta? 081947571***
Kondisi Terkini Informasi Bencana Alam
urusan yang ada. Hal ini merupakan hal yang paling sulit dilakukan terutamanya bagi masyarakat pedesaan. Kebanyakan dari mereka sangat awam terhadap hal ini. Perlu kerja keras dari pemerintah atau pun bantuan-bantuan LSM yang ada untuk bisa memberikan informasi terhadap pentingnya penggunaan e-government ini. Pemberian informasi ini sebagai bentuk untuk menumbuhkan kesadaran mereka terhadap penggunaan e-government yang memberikan banyak kemudahan dalam berurusan dengan pemerintah. Nilai kesadaran ini diharapkan bisa meningkatkan jumlah pengguna e-government. Kalau dikaji balik, penerapan e-government seutuhnya bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antara pemerintah dan masyarakatnya yang mana pada kenyataannya pada saat ini hubungan pemerintah dengan masyarakatnya terus memburuk. Hal ini dikarenakan pelayanan pemerintah yang rumit serta berbelit-belit dalam melayani masyarakat, seperti dibanyak kabupaten/kota yang ada. Sadar dengan hal yang demikian, membuat para ilmuwan IT memberikan solusi terhadap keadaan yang ada, yaitu dengan cara penerapan e-government. Dengan empat faktor tersebut, saya yakin nilai alokasi keuangan yang pada awalnya membengkak disebabkan investasi tehadap penarapan egovernment lambat laun pasti akan memberikan manfaat yang tak terhingga nilainya. Hubungan pemerintah dengan masyarakatnya akan segera membaik dan kemesraan akan memberikan manfaat terhadap pertumbuhan ekonomi didaerah tersebut. Dari hati yang paling dalam, saya sangat terpanggil untuk menkontribusikan waktu, tenaga serta ilmu untuk bisa membangun negara Indonesia kearah yang lebih baik dengan cara penerapan e-government yang efektif dan efesien. Saya sangat
PAK Gubernur, musim hujan membuat kami cemas untuk melintasi jalan yang rawan longsor, terutama di Lembah Anai. Tadi malam kabarnya Malalak longsor lagi. Bisakah kami mengetahui kondisi terkini di semua titik tempat rawan longsor di Sumbar? 07519940***
082170625544/ 08163253248
SE Gubernur Sumbar MENANGGAPI SE Gubernur Sumbar No 551.123/291/Perek-2011 tentang penertiban muatan kendaraan angkutan barang di Provinsi Sumbar, sayangnya tidak dicantumkan berapa maksimal klas jalannya yang dibenarkan dilalui. Muatan sumbu terberat (MST) berapa? Rasanya muatan kendaraan bermotor tidak dapat digeneralisasikan karena letak titik muatan bak belakang tidak sama, maka besaran muatan juga berbeda walaupun dalam ukuran puluhan/ratusan kg saja. Mengapa karena perhitungan muatan harus berdasarkan formulasi teknis kekuatan bahan chassis dan ban roda yang dipakai. Tidak bisa mencontek begitu saja pada merek yang sama. +6281266999***
Fungsi Baperjakat Sudah Kabur Membaca tulisan Bapak Kamarudin dengan judul “Syarat Jadi Cama” yang selanjutnya dikaitkan dengan dengan tulisan Bapak Rusdi Lubis tentang masalah yang sama. Pada intinya, tugas dan fungsi Baperjakat sudah kabur dengan kata lain, tidak professional lagi. Kasus semacam ini juga terjadi pada lingkungan jabatan Kadishub di beberapa kabupaten/kota , ada mantan mantra pasar, cacar, olahraga, dan lain-lain. Dalam menghadapi kasus-kasus semacam ini timbul pertanyaan besar, siapakah sebenarnya yang jadi hakim atau wasit. Kalau ada hakim tentunya ada vonis ada sanksi bagi yang melanggarnya. Kalau tidak ada ya, bagaimana ya tentu lancar-lancar saja walaupun dikritik ribuan kali anjing menggonggong kafilah tetap berlalu karena budaya malu tidak lazim lagi dipakai pada saat ini. Akibatnya, falsafah luhur nenek moyang kita, ABS-SBK juga diplesetkan orang menjadi Aku Boleh Selingkuh Sekadar Buat Kenikmatan. Semoga wasitnya segera mungkin diadakan. Terima kasih. +628126732***
Pensi SMA 12 Memberatkan
Pak Walikota Sawah Lunto
PENTAS Seni (Pensi) di SMA 12, siswa kelas XI (Sebelas) sama XII diwajibakan ikut Pensi untuk pengambilan nilai bidang kesenian. Tiap siswa wajib bayar Rp50 ribu, bayar pelatih tari, sewa pakaian dan lain-lain untuk tampil nanti. Saya sebagai orang tua sudah mengeluarkan uang Rp300 ribu. Saya mohon kepada Bapak Kepala Dinas Pendidikan dan Kepala SMA 12 agar Pensi ini ditiadakan karena sangat memberatkan orang tua. +6285363483***
BAPAK Walikota Sawah Lunto, kenapa di SMP dan SMA tidak pakai absen sidik jari, banyak guruguru hanya ngajar 4 hari saja berarti alpa 2 hari (datang hanya saat ngajar saja), apa ngak melanggar disiplin PNS, kan gajinya sudah besar (sertifikasi dan yang tidak sertifikasi juga ada dananya dari pemerintah pusat. +6287792187***
Musim yang Dikambinghitamkan Pemerintah kurang berhasil memberantas hama ulat bulu karena sudah meluas ke beberapa daerah yang awalnya hanya di Jatim. Akibatnya cuaca atau musim yang dikabinghitamkan atau disalahkan. +627518224*** HTTP://1.BP.BLOGSPOT.COM
Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema
Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.
Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto. Konsultan Pengembangan Media: H. Hasril Chaniago, Pemimpin Redaksi: Zul Effendi, Pemimpin Perusahaan: Irfan Jasri, Tim Kerja Redaksi: Eko Yanche Edrie (Koordinator), Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Atviarni, Dodi Nurja, Syamsu Rizal, Afrianita, Gusni Yenti Putri, David Ramadian, Nova Anggraini, Aci Indrawadi, Perdana Putra, Rahmatul Akbar, Gustedria, Reporter: Andika Destika Khagen, Ade Budi Kurniati, Suswinda Ningsih, Mice Angelasari, Rudi Antono, Haswandi, Koresponden: Syamsuardi S, Jon Indra, Ridwan (Bukittinggi), Dedi Salim (Pariaman), Zulkifli, Syafril Nita (Payakumbuh), Atos Indria (Lubuk Sikaping), Miazuddin, Kasra Scorpi (Lubuk Basung), Iwan DN, Darwin Danin (Padang Panjang), Yuldaveri, Emrizal (Batusangkar), M.Junir, Gusmizar (Pasaman Barat), Sabrul Bayang, M.Joni, Haridman (Painan), Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito (Solok), Marnus Chaniago (Solok Selatan), Alamsyah Halim, Fadilla Jusman (Sawahlunto), Azneldi (Sijunjung), Maryadi (Dharmasraya), Biro Jakarta: Syafruddin Al (Koordinator), Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: Yon Erizon Tim Kerja Usaha: Isbadri Bakri (Koordinator Sirkulasi), Alfarino Ikhsan (Koordinator Promosi), Koordinator Pracetak: Andri Idra. Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Kantor Jakarta: Basko Group, Jalan H.R. Rasuna Said Kav. H1-2 Kuningan, Jakarta 12920, telp.: 021-5250868, faks: 021-5273310, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: FC: Rp25.000/mm kolom, Produk BW: Rp 10.000/mmkolom, Spot Colour: Rp20.000/mmkolom, Display: Rp 10.000/mmkolom, Sosial BW: Rp 8.000/mmkolom, Sosial FC: Rp 15.000/mmkolom, Iklan Mini(Max 1kolom X50mm) Rp 100.000/1 kali muat, Iklan Baris: Rp 10.000/ baris Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com
5
SELASA, 19 APRILT 2011 M / 15 JUMADIL AWAL 1432 H
KL ASEMEN
Edinson Cavani
PREMIERSHIP INGGRIS 01. Man. United 02. Arsenal 03. Chelsea 04. Man. City 05. Tottenham 06. Liverpool 07. Everton 08. Bolton 09. Aston Villa 10. Newcastle 11. West Brom 12. Fulham 13. Stoke City 14. Birmingham 15. Sunderland 16. Blackburn 17. Wigan 18. Blackpool 19. West Ham 20. Wolves
20 18 18 16 14 14 11 11 10 10 10 8 11 8 9 9 7 9 7 9
9 9 7 8 11 7 14 10 10 9 9 14 5 14 11 8 13 6 11 5
3 5 7 8 6 12 8 11 13 12 14 10 16 10 13 16 13 18 15 18
(69-32) (63-31) (58-26) (50-30) (44-36) (46-38) (47-41) (46-42) (42-54) (48-47) (47-62) (36-35) (39-41) (33-43) (35-47) (40-54) (32-53) (47-69) (39-59) (36-56)
69 63 61 56 53 49 47 43 40 39 39 38 38 38 38 35 34 33 32 32
Hasil Sabtu (16/4) Birmingham vs Sunderland: 2-0 Blackpool vs Wigan: 1-3 Everton vs Blackburn: 2-0 West Bromwich vs Chelsea: 1-3 West Ham vs Aston Villa: 1-2
Gareth Bale
Terbaik Versi PFA
Minggu (17/4) Arsenal vs Liverpool: 1-1 TOP SKORER 20-Dimitar Berbatov (Man. United) 19-Carlos Tevez (Man. City)
SERIE A IT ALIA ITALIA 01. Milan 02. Napoli 03. Inter 04. Lazio 05. Udinese 06. Roma 07. Juventus 08. Palermo 09. Cagliari 10. Fiorentina 11. Bologna 12. Genoa 13. Chievo 14. Catania 15. Parma 16. Lecce 17. Cesena 18. Sampdoria 19. Brescia 20. Bari
NAPLES, HALUAN — Napoli menyia-nyiakan kesempatan untuk memangkas jarak dengan AC Milan di puncak klasemen Seri A. Berlaga di kandang sendiri, Partenopei menyerah dengan skor 1-2 dari Udinese. Dalam pertandingan di San Paolo, Senin (18/4) dinihari WIB, Udinese mengejutkan Napoli pada menit ke55. Tembakan jarak jauh Gokhan Inler melaju deras ke gawang tim tuan rumah tanpa bisa dicegah oleh Morgan De Sanctis. Para pendukung tim tuan rumah makin terhenyak setelah Udinese menggandakan keunggulan enam menit kemudian. Umpan silang Pablo Armero mampu dimaksimalkan oleh German Denis untuk menggetarkan gawang De Sanctis. Tiga menit jelang bubaran, Napoli memperoleh hadiah penalti setelah
tepat sasaran. Sementara Espanyol hanya 10 dengan tiga di antaranya mengarah ke gawang. Tim tamu unggul lebih dulu ketika pertandingan baru berjalan dua menit. Itulah peluang pertama Atletico dalam pertandingan. Gol dicetak oleh Koke setelah tendangan kaki kanannya dari dalam kotak penalti tak mampu dihalau Idriss Kameni. Espanyol baru bisa menyamakan kedudukan selang 36 menit setelah gol Koke tersebut. Memanfaatkan assist Verdu, Pablo Osvaldo melepaskan tendangan kaki kiri ke arah pojok kiri
Cristiano Lucarelli dilanggar Maurizio Domizzi di area terlarang. Pelanggaran ini juga berbuah kartu merah untuk Domizzi. Sial bagi Napoli, hadiah tendangan 12 pas tak bisa dituntaskan menjadi gol. Sepakan Edinson Cavani mampu dibaca dengan baik oleh Samir Handanovic. Napoli akhirnya mampu memperkecil ketinggalan pada masa injury time. Dari sebuah kemelut di kotak penalti Udinese, sepakan kaki kanan Giuseppe Mascara menjebol gawang Handanovic. Skor 2-1 untuk kemenangan Udinese bertahan hingga peluit panjang berbunyi. Kekalahan ini membuat Napoli tetap mengumpulkan 65 poin dari 33 pertandingan Seri A. Mereka pun terpaku di peringkat kedua klasemen sementara dengan selisih enam poin dari AC Milan yang menghuni capolista. Sementara Udinese di peringkat kelima dengan 59 poin. Kekalahan dari Udinese mengganjal langkah Napoli dalam perburuan scudetto. Namun, kubu Partenopei mengklaim mereka tak perlu terlalu
gawang Atletico. Skor berubah menjadi 1-1 dan bertahan sampai babak pertama habis. Beberapa menit setelah babak kedua dimulai, tepatnya pada menit 49, Sergio Aguero kembali membuat tim tamu unggul. Sepakan kaki kanannya dari sisi kanan kotak penalti menusuk jala Espanyol. Kameni memungut bola dari dalam gawangnya untuk kedua kalinya. Osvaldo akhirnya menjadi pahlawan Espanyol dalam pertandingan ini berkat golnya di menit 58, dan lagi-lagi Verdu yang menjadi arsiteknya. Kali ini
kecewa karena scudetto memang tak pernah mereka bicarakan. “Tak ada yang pernah membicarakan tentang scudetto di sini. Itu adalah sesuatu yang harus berkembang lewat sebuah proses pendewasaan yang bertahap,” tutur Mazzarri, seperti dilansir Football-Italia. “Napoli telah mengumpulkan lima poin lebih banyak daripada paruh pertama musim ini. Kami bermain baik malam ini dan membuat lebih banyak peluang dibandingkan Udinese, tapi meeka mencetak lebih banyak gol,” urai pelatih 49 tahun ini. “Mungkin sudah takdir kami kalah dalam laga ini, jika Anda melihat tembakan Christian Maggio membentur mistar dan penalti Edinson Cavani gagal,” tambah Mazzarri. “Ini tak mengubah musim Napoli. Ketegangan tercipta karena tim selalu yakin dan mencoba untuk menang. Itu menunjukkan seberapa besar perhatian mereka untuk klub ini,” tandasnya. (h/dtc/pp)
Osvaldo sukses membobol jala David De Gea melalui sebuah sundulan. Skor 22 bertahan sampai pertandingan berakhir. Kedua tim berbagi angka sama: satu poin. Hasil ini mengantarkan Atlet i c o naik ke urut a n enam klasemen sementara dengan nilai 46. Sementara posisi Espanyol tetap berada di urutan delapan dengan koleksi nilai 45. (h/dtc/pp)
Sergio Aguero
LONDON, HALUAN — Gareth Bale terpilih sebagai Pemain Terbaik versi Professional Footballers Association (PFA). Sementara penghargaan Pemain Muda Terbaik jatuh ke tangan gelandang Arsenal Jack Wilshere. Bale mengalahkan Samir Nasri dan Carlos Tevez yang masing-masing harus puas di posisi kedua dan ketiga. Pemain lain yang masuk nominasi Pemain Terbaik adalah Charlie Adam, Scott Parker, Rafael van der Vaart, dan Nemanja Vidic. Bale menjadi pemain Wales keempat yang meraih penghargaan bergengsi ini. Sebelumnya, Ian Rush, Mark Hughes, dan Ryan Giggs juga pernah dinobatkan sebagai pemain terbaik. “Saya lebih daripada bahagia,” girang Bale, kepada SkySports. “Ini adalah penghargaan besar dan ini kehormatan besar untuk diterima, terutama dari para pemain profesional lain,” ujar winger Tottenham Hotspur ini. “Tak terlalu banyak orang Wales yang memenangkannya tapi ini luar biasa dan ini hebat buat saya secara probadi,” tutur Bale. “Dan ini bukan cuma buat saya, tapi juga buat semua rekan setim yang telah banyak membantu saya sepanjang musim ini,” imbuh pemain 21 tahun ini. Bale juga dinominasikan untuk penghargaan Pemain Muda Terbaik. Namun, penghargaan tersebut akhirnya jatuh ke Wilshere. “Ini adalah musim penuh pertama saya dan ini penghargaan besar, khususnya dari rekan-rekan sesama pemain,” kata Wilshere. “Ini menakjubkan. Saya sangat bangga menjadi pemain kelima Arsenal yang menerimanya,” lanjut gelandang 19 tahun ini. “Arsenal adalah klub bagus yang memberi kesempatan kepada para pemain muda. Saya ingin berterima kasih kepada manajer. Saya senang bisa ada di dalam tim,” tandasnya. Dalam kesempatan ini juga ditetapkan para pemain yang masuk Premier League Team of the Year, yakni Edwin Van der Sar (Manchester United), Bacary Sagna (Arsenal), Ashley Cole (Chelsea), Nemanja Vidic (Manchester United), Vincent Kompany (Manchester City), Nani (Manchester United), Samir Nasri (Arsenal), Jack Wilshere (Arsenal), Gareth Bale (Tottenham Hotspur), Carlos Tevez (Manchester City), Dimitar Berbatov (Manshester United). (h/dtc/pp)
BARCELONA, HALUAN — Atletico Madrid meraih satu poin ketika bertandang ke markas Espanyol. Atletico dan Espanyol meraih hasil sama kuat dengan kedudukan akhir 2-2. Pada pertandingan yang dihelat di Stadion Cornella-El Prat, Senin (18/4) dinihari WIB, Atletico sempat unggul dua kali, sebelum dua kali pula Espanyol menyamakan kedudukan. Los Colchoneros juga tampak lebih dominan jika ukurannya adalah jumlah tembakan. Atletico melepaskan 19 tembakan dengan empat di antaranya
32 32 32 32 31 33 33 32 33 32 33 32 32 32 33 33 33 33 33 32
33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33
21 20 19 18 18 15 14 14 12 10 11 11 9 9 8 9 8 7 7 4
8 5 6 6 5 8 10 5 8 13 10 9 12 9 11 8 10 11 9 9
4 8 8 9 10 10 9 14 13 10 12 13 12 15 14 16 15 15 17 20
(59-24) (53-32) (59-38) (45-30) (59-35) (51-47) (50-40) (50-54) (41-40) (38-35) (34-44) (34-36) (32-34) (31-45) (32-45) (38-56) (30-45) (26-39) (28-43) (20-48)
71 65 63 60 59 53 52 47 44 43 43 42 39 36 35 35 34 32 30 21
Hasil Sabtu (16/4) Roma vs Palermo: 2-3 Milan vs Sampdoria: 3-0 Parma vs Inter: 2-0 Minggu (17/4) Catania vs Lazio: 1-4 Cesena vs Bari: 1-0 Chievo vs Bologna: 2-0 Fiorentina vs Juventus: 0-0 Genoa vs Brescia: 3-0 Lecce vs Cagliari: 3-3 Napoli vs Udinese: 1-2 TOP SKORER 26-Antonio Di Natale (Udinese) 25-Edison Cavani (Napoli)
PRIMERA ANY OL SP SPANY ANYOL 01. Barcelona 02. Madrid 03. Valencia 04. Villarreal 05. Bilbao 06. Atletico 07. Sevilla 08. Espanyol 09. Levante 10. Mallorca 11. Gijon 12. Sociedad 13. La Coruna 14. Getafe 15. Santander 16. Osasuna 17. Zaragoza 18. Malaga 19. Hercules 20. Almeria
32 32 32 31 32 32 32 32 32 32 32 32 32 32 32 32 31 32 32 32
27 24 19 16 15 13 13 14 12 11 9 12 9 10 9 9 8 9 8 5
4 5 6 6 3 7 7 3 6 6 11 2 11 7 10 8 9 6 6 11
Hasil Sabtu (16/4) Getafe vs Sevilla: 1-0 Malaga vs Mallorca: 3-0 Almeria vs Valencia: 0-3 Madrid vs Barcelona: 1-1 Minggu (17/4) La Coruna vs Santander: 2-0 Levante vs Hercules: 2-1 Sociedad vs Gijon: 2-1 Osasuna vs Bilbao: 1-2 Espanyol vs Atletico: 2-2 Senin (18/4) Villarreal vs Zaragoza TOP SKORER 30-Lionel Messi (Barcelona) 29-Cristiano Ronaldo (Madrid)
1 3 7 9 14 12 12 15 14 15 12 18 12 15 13 15 14 17 18 16
(86-17) (73-23) (54-34) (48-36) (49-46) (50-43) (48-47) (40-45) (36-42) (33-44) (30-37) (42-55) (27-40) (43-51) (31-47) (37-39) (31-44) (42-62) (29-50) (32-57)
85 77 63 54 48 46 46 45 42 39 38 38 38 37 37 35 33 33 30 26
6
Olahraga
SELASA, 19 APRIL 2011 M 15 JUMADIL AWAL 1432 H
LIGA SUPER INDONESIA Klasemen Sementara 01.Persipura 02.Semen Padang 03.Arema 04.Persija 05.Sriwijaya 06.Persisam 07.Persiwa 08.Persela 09.Persib 10.PSPS 11.Persijap 12.Pelita Jaya 13.Deltras 14.Persiba 15.Bontang
21 21 21 20 21 22 20 20 23 19 23 21 20 19 21
14 10 10 10 10 10 9 8 8 7 7 7 7 5 3
5 8 7 4 4 3 4 5 5 3 3 2 1 5 3
2 3 4 6 7 9 7 7 10 9 13 12 12 9 15
(54-17) (32-20) (35-20) (31-20) (35-25) (25-31) (29-31) (21-22) (36-39) (25-28) (23-44) (23-26) (26-33) (22-33) (22-51)
47 38 37 34 34 33 31 29 29 24 24 23 22 20 12
LANJUTAN LIGA SUPER INDONESIA
Persib Takluk di Kandang
BANDUNG, HALUAN-Tim tamu PSPS Pekanbaru mengalahkan Persib Bandung 1-0 (0-0) pada lanjutan Liga Super Indonesia (LSI) 2010-2011 di Stadion Si Jalak Harupat Soreang Kabupaten Bandung, Senin.
Hasil Pertandingan Senin (18/4) Persipura vs Persiba: 3-1 Persib vs PSPS: 0-1
ANTARA
MENANG. Pemain depan Persib Bandung Hilton Moreira (10) berebut bola dengan pemain belakang PSPS Pekanbaru pada lanjutan Liga Super Indonesia di Stadion Jalak Harupat kab Bandung, Jawa Barat, Senin (18/4)
Jadwal Pertandingan Senin (18/4) Persiwa vs Persipura
FUTSAL PIALA EMAS
Top Scorer BOAZ SALOSSA ( PERSIPURA ) EDWARD J WILSON ( SEMEN PADANG) KENJI ADACHIHARA ( BONTANG FC ) MARCIO SOUZA DASILVA(DELTRAS)
20 14 12 10
LIGA PRIMER INDONESIA Klasemen Sementara 01.Persebaya 1927
13 9
3
1
(32-9)
02.Persema
13 9
3
1
(29-11) 30
30
(16-13) 24
03.Medan Chiefs
13 7
3
3
04.Semarang Utd
13 8
0
5
(14-12) 24
05.Batavia Union
12 6
4
2
(22-16) 22
06.Persibo
13 6
4
3
(19-13) 22
07.Bali Devata
14 6
4
4
(13-11) 22
08.Jakarta 1928
12 5
4
3
(22-15) 19
09.Bogor Raya
12 5
3
4
(17-11) 18
10.Aceh United
13 5
2
6
(14-18) 17
11.PSM
12 4
4
4
(14-13) 16
12.Bintang Medan
12 4
3
5
(18-19) 15
13.Solo FC
13 4
3
6
(17-20) 15
14.Minangkabau FC
13 3
6
4
(11-16) 15
15.Real Mataram
14 3
4
7
(21-30) 13
16.Tangerang Wolv
13 2
4
7
(13-24) 10
17.Manado United
13 2
4
7
(14-26) 10
18.Bandung FC
13 2
2
9
(11-24) 8
19.Cendrawasih
13 0
4
9
(11-27) 4
Jadwal Pertandingan Sabtu (23/4) Minangkabau FC vs Cendrawasih Papua Tangerang Wolves vs Aceh United Bogor Raya vs Bintang Medan Bandung FC vs Real Mataram Minggu (24/4) Batavia Union vs Manado United Persibo vs Semarang United PSM vs Persebaya 1927 Solo FC vs Jakarta FC Persema vs Medan Chiefs
Irfan Bachdim Main Film
JAKARTA, HALUAN-Striker tim nasional Irfan Bachdim membuat babakan baru dalam meniti karir di panggung hiburan Tanah Air. Setelah sempat membintangi sejumlah iklan, kini striker berusia 22 tahun ini akan tampil di layar lebar. Debut film Irfan itu berjudul “Tendangan Dari Langit The Movie”. Film ini menggaet sutradara kesohor Hanung Bramantyo dan Fajar Nugros. Di film ini Irfan akan bermain bersama rekan satu timnya dari Persema Malang. Nantinya pemain kelahiran Amsterdam ini akan memerankan dirinya sendiri. “Ini sebuah penghargaan besar buat saya. Tetapi saya akan tetap fokus untuk bermain bola,” ujar Irfan pada jumpa wartawan di Jakarta, Senin (18/4). Selain Irfan, film yang akan diproduksi oleh SinemArt Picture ini akan menghadirkan juga pelatih Persema Timo Scheunemann, Kim Kurniawan, dan legenda sepakbola nasional Bima Sakti. “Saya cuma buat scene 1-23 saja. (Skenario) itu cuma awal saja sebelum akhirnya saya serahkan kepada orang yang lebih profesional,” kata Timo. Timo mengaku kemampuannya membuat naskah skenario ini sudah lahir sejak dirinya masih bersekolah. Ia mengaku, sewaktu berstatus sebagai pelajar SMA di Batu, Malang, sudah pernah membuat skenario. “Tapi kemudian saya lebih memutuskan diri untuk berkarir di sepakbola saja. Kalau itu sih hanya belajar-belajar saja, tidak sampai serius,” ujarnya.(h/goal)
Pra PON Sumbar Penuhi Target
PADANG, HALUAN – Tim Futsal Pra PON Sumbar sukses capai target lolos ke 8 besar Turnamen Piala Emas Futsal Indonesia (PEFI) 2011, setelah berhasil menahan imbang My Futsal Jakarta 2-2 Senin (18/4) di GOR Ciracas Jakarta.Hasil imbang yang diperoleh anak asuh Syafrianto Rusli ini, sekaligus menempatkan posisi mereka di puncak klasemen akhir grup A dengan meraih poin sepuluh dari tiga kali menang dan satu kali imbang. Pada pertandingan terakhir tersebut, tim yang dimanejeri H. Yasman Yanusar sempat tetinggal 0-2. Namun dengan kerja keras dan kestabilan tim yang terus membaik, Tim Futsal Pra PON Sumbar berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Pelatih Syafrianto Rusli memuji penampilan anak asuhnya yang makin hari makin membaik penampilannya. “Anak-anak ada kemajuan dalam menjalani setiap laga. Pada pertandingan kali ini pun, anak-anak sudah bisa mengorganisir jalannya pertandingan. Koordinasi antar lini terus menampakkan kemajuan, mereka mampu bermain menyerang tetapi tanpa
melupakan pertahanan. Meski sempat tertinggal 0-2 akhirnya kami mampu menyamakan skor menjadi 2-2 sekaligus menjadi juara grup A,” ujar Syafrianto. Saat ini tim besutan trio pelatih Syafrianto Rusli, Yunika Rahmat Ramadhan alias Doni Zola, dan Zulmaidi Ben, mengincar target selanjutnya untuk bisa menembus semifinal pada Turnamen Piala Emas Futsal Indonesia (PEFI) 2011. “Alhamdulillah target awal sudah tercapai. Target berikutnya tentu kita akan berusaha untuk bagaimana tim kebanggaan Sumbar ini bisa melaju ke semifinal,” ungkap mantan pelatih Semen Padang ini. Di babak delapan besar nanti, Tim Futsal Pra PON Sumbar akan bertemu dengan runner up grup B Bank Papua. Randi Satria Mushar dan kawan-kawan juga belum mengetahui gaya permainan calon lawan yang akan mereka hadapi ini. Namun sang manejer berharap anak asuhnya mampu mengatasi perlawanan Bank Papua. “Ya semoga saja anak-anak mampu menjalani pertandingan ini dengan semangat tinggi. Disam-
ping itu tim kita sejauh ini sudah mampu menjaga kestabilan mereka dalam bermain. Jadi kita berharap bisa menembus semifinal,” ungkap Yasman. Sementara itu pelatih My Futsal Jakarta Hendra Nazir memberikan apresiasinya terhadap Tim Futsal Pra PON Sumbar. Pelatih yang juga berdarah minang ini menjelaskan keunggulan anak asuh Syafrianto Rusli. “Saya melihat setelah dua kali bertanding melawan Sumbar pada saat uji coba dan di penyisihan grup ini mereka unggul dalam beberapa hal. Pertama, mereka unggul dalam stamina, buktinya dari dua pertemuan, tim kami (My Futsal) selalu unggul 2-0 terlebih dahulu. Namun tim Sumbar dengan stamina pemain yang terus terjaga, mereka berhasil mengalahkan kami 3-2 pada uji coba dan menahan imbang 2-2 pada penyisihan grup. Selanjutnya mereka unggul dalam mobilitas pemain yang mampu menyeimbangkan antara menyerang dan bertahan. Sementara tim kami (My Futsal) masih terus membenahi pertahanan yang masih belum memperlihatkan kontibusinya,” tutur Hendra. (h/cw22)
PIALA NIKE KOTA PADANG
PSTS ke Semifinal
PADANG, HALUAN – PSTS Tabing lolos ke semifinal turnamen Piala Nike antar Sekolah Sepakbola (SSB) tingkat kota Padang kelompok umur (KU) 15 tahun. Hasil tersebut diperoleh Fadli Ariesta dan kawan-kawan setelah pada pertandingan yang dihelat di Lapangan PSTS Tabing kemarin (18/4) mereka mampu mengatasi perlawanan Padang Yunior dengan skor 1-0 (1-0). Meski bermain dalam kondisi cuaca hujan dan lapangan yang licin, kedua tim tetap memperagakan permainan cantik dan saling menyerang sejak menit-menit awal. Semangat dan motivasi mereka terlihat sangat tinggi meski masih berusia ratarata 15 tahun. Setelah berkali-kali coba membongkar pertahanan lawan, akhirnya PSTS mampu memecah kebuntuan. Pada menit ke-38 Fadli Ariesta dijatuhkan pemain belakang Padang Yunior, mengakibatkan Wasit menghadiahi tendangan bebas untuk PSTS.
OLEH : KASRA SCORPI
Khairul Azmi yang menjadi eksekutor sukses menaklukkan kiper Padang Yunior M. Nadhil Adly. Sepakan melengkung melalui kaki Azmi tak kuasa dihalau Nadhil. Skor 1-0 untuk PSTS bertahan hingga jeda. Di babak kedua, PSTS dan Padang Yunior yang sama-sama berambisi untuk menang terus memperagakan permainan menyerang. Kedua tim bermain ngotot demi membongkar pertahanan masing-masing. Disamping itu tempo permainan juga berangsur-angsur makin meningkat. Namun hingga peluit panjang ditiupkan, Padang Yunior tetap tidak mampu menyarangkan bola ke gawang PSTS. Skor 10 untuk PSTS tetap tidak berubah. Kemenangan tersebut sekaligus meloloskan PSTS Tabing ke semifinal dan akan bertemu Taruna Mandiri yang juga sukses menaklukan SSB Rajawali dengan skor 2-1. Semifinal sendiri juga akan digelar di Lapangan PSTS Tabing tepatnya
hari ini (19/4) jam 15.00. WIB. Wakil Panitia Bidang kompetisi Pengcab PSSI Padang Mukhtar Anwar mengatakan, juara pada Turnamen Piala Nike tingkat SSB se- kota Padang ini akan mewakil kota Padang pada Piala Nike tingkat Sumbar yang akan digelar 30 April mendatang di Lapangan Imam Bonjol, dan pemenang tingkat Nasional akan diberi kesempatan untuk berlatih oleh Akademy Manchester United. “ Juara akan mewakili kota Padang untuk tingkat Sumbar, juara Sumbar akan mewakili di tingkat nasional, dan jika berhasil juara ditingkat Nasional, mereka akan diberi kesempatan untuk berlatih di Akademi Manchester United. Oleh sebab itu, dengan adanya turnamen ini mari kita satukan misi untuk kemajuaan SSB agar lebih berkembang dan melahirkan bibit pesepakbola muda yang berkualitas dan bertalenta, “ ujar Mukhtar Anwar. (h/cw22)
Gol kemenangan PSPS dicetak oleh pemain asing Dzumafo E Herman menit ke-47 memanfaatkan bola muntah dari tangkapan kiper Cecep Supriatna saat menyongsong umpan silang dari Patrice Nzakou. Kiper kedua Persib itu dalam posisi tepat, namun bola licin mengakibatkan tangkapan kiper Maung Bandung itu tidak sempurna dan muntah, bola liar dicocor Dzumafo yang berdiri bebas tanpa pengawalan. Kegagalan Persib tidak lepas akibat percaya diri terlalu besar dari tim Maung Bandung yang berposisi lebih baik dari PSPS di klasemen sementara LSI. Kondisi tersebut dimanfaatkan oleh tim asuhan Abdurahman Gurning untuk tampil lepas dan terbuka yang akhirnya menjadi petaka bagi tuan rumah Persib. Dengan hasil tersebut, gagalah upaya Persib untuk menyapu bersih enam pertandingan sisa dengan kemenangan yang ditargetkan manajemen untuk bisa finish di peringkat kelima pada akhir kompetisi tahun ini. Bobotoh Bandung yang menyaksikan pertandingan itu kecewa karena sebelumnya berharap tim kebangganya mampu mempersembahkan kemenangan ketiganya secara beruntun di Jalak Harupat. Kekalahan itu jelas tidak menguntungkan bagi Persib yang pada laga Jumat (22/4) menghadapi Sriwijaya FC yang di atas kertas lebih kuat. PSPS yang dimotori pemain asal Korea Shin Hyun Joon tampil lepas sejak menit pertama sehingga mematahkan upaya tuan rumah untuk mencetak gol pada babak pertama yang berakhir imbang 0-0. Kapten Persib, Eka Ramdani sebenarnya memiliki peluang emas saat melakukan tembakan kaki kiri, namun bola membentur
mistar gawang PSPS yang dikawal Fance Haryanto. Memasuki babak kedua, PSPS yang dilatih Abdurrahman Gurning itu langsung menggebrak, hasilnya mengejutkan tuan rumah setelah bola bersarang di gawang Cecep Supriatna menit 47. Striker Dzumafo E Herman yang sebelumnya dikawal ketat Abanda Herman dan Maman Abdurahman lolos dan memanfaatkan bola muntah dari tangkapan kiper Persib akibat bola licin. Pertahanan Persib sempat panik, namun balik menyerang dan menciptakan beberapa peluang. Pelatih Daniel Roekito menarik pemain belakang Wildansyah dan Hariono dengan memasukan Gilang Angga dan Matsunaga Shohei untuk menambah daya serang tim. Harapan Persib untuk mendapatkan tembakan bola-bola mati juga tidak efektif, Miljan Radovic tak punya ruang tembak yang memadai, namun dua tembakannya sempat menembus pertahanan tapi berhasil diblok kiper Fance Haryanto yang tampil gemilang. Memasuki pertengahan babak kedua, Daniel masukan striker Rahmat Affandi menggantikan Airlangga dan mendorong Matsunaga bermain lebih ke depan. Dalam kondisi unggul, PSPS menerapkan pola bertahan dan sesekali melakukan serangan balik. Pelatih Abdurahman Gurning memasukan dua pemain tengah berkemampuan bertahan Septia Hadi dan Alamsyah Nasution untuk membantu pertahanan tim. Sesekali Shin Hyun Joon dkk melakukan serangan melalui solo run yang cukup merepotkan pertahanan Persib yang dimotori Abanda Herman. Hingga pluit panjang dibunyikan wasit kedudukan tetal 0-1 untuk kemenangan tim Pekanbaru itu.(h/ant)
Persipura Kokoh di Puncak JAYAPURA, HALUAN-Persipura Jayapura kembali memperlebar jarak dengan rival terdekatnya di papan atas klasemen sementara setelah meraih kemenangan 3-1 atas Persiba Balikpapan di Stadion Mandala dalam lanjutan Superliga Indonesia 2010/11, Senin (18/4). Raihan tiga angka itu membuat Persipura mengumpulkan nilai 47 dari 21 pertandingan yang telah dijalani. Nilai ini menjadikan tim Mutiara Hitam unggul sembilan poin dari Semen Padang. Sedangkan kekalahan tidak mengubah posisi Persiba di peringkat 14 dengan koleksi nilai 20 dari 19 laga yang telah dilalui. Hujan yang mengguyur lapangan sebelum pertandingan dimulai membuat Persipura mengalami kesulitan untuk mengembangkan permainan. Akibatnya, Persipura mengikuti permainan lamban Persiba. Serangan yang dibangun Persipura kerap menemui jalan buntu, akibat kesulitan mengontrol bola. Sejumlah peluang diperoleh Boaz Solossa dan Titus Bonai, namun tidak bisa dikonversi menjadi gol.
Kebuntuan Persipura akhirnya terpecahkan menjelang babak pertama berakhir. Gelandang Gerald Pangkali berhasil menjebol gawang Persiba memanfaatkan umpan Zah Rahan. Pemain Persiba sempat melakukan protes, karena menganggap gol itu terjadi saat injury time. Namun wasit bergeming dengan keputusannya, dan menutup laga babak pertama dengan skor 1-0 untuk keunggulan Persipura. Di babak kedua, permainan Persipura masih belum mengalami perubahan. Kondisi ini dimanfaatkan Persiba untuk menyamakan kedudukan melalui tendangan Aldo Barreto pada menit ke-52. Menyaksikan permainan tim besutannya tidak berkembang, pelatih Persipura Jacksen F Tiago menarik keluar Yohannis Tjoe, dan memasukkan striker Lukas Mandowen. Perubahan ini mengubah permainan Persipura menjadi lebih agresif.Hanya saja, kepastian kemenangan Persipura baru bisa diperoleh dua menit sebelum pertandingan berakhir. Titus Bonai membawa Persipura kembali unggul pada menit ke-88.(h/goal)
Ayo Bangun Lapangan Bola Di Sekolah
BINTANG- bintang sepak bola dunia ternyata menggemari sepak bola sedari kecil. Seperti Edson Arantes do Nascimento yang lebih terkenal dengan julukan Pele mulai main bola di usia kanak-kanak dan ketika berusia 15 tahun telah bermain di klub sepak bola Santos.
Lagendaris bola dari Argentina, Diego Armando Maradona yang lahir 30 Oktober 1960 mulai main sepak bola sejak umur sepuluh tahun ketika masih di SD dan mulai terkenal sebagai pemain professional pada tahun 1976, ketika berusia 16 tahun. Di masyarakat kita, sebenarnya permainan sepak bola juga digemari warga sejak masa kanakkanak. Digemarinya sepak bola karena mudah dilakukan di banyak tempat dan tidak memerlukan banyak peralatan. Dulu anak-anak biasa main bola di pekarangan rumah, di sawah yang baru usai panen dan di ruang terbuka lainnya ketika sore setelah pulang sekolah. Mereka bermain bola tak kecuali hujan atau panas. Bolanyapun tak perlu yang bagus, cukup bola dari buah
limau, gulungan dari kertas atau dari dedaunan, yang agak bagus “bola karah” yang gampang dibeli dengan harga murah di pasar tradisional. Ketika main bola gawangnya cukup dari onggokan batu atau onggokan baju pemain. Yang penting main bola dengan gembira. Kemeriahnnya luar biasa, sarat dengan sorak-sorai karena kegirangan hati. Kelak ternyata pemain “ bola karah” itu pulalah yang banyak menjadi bintang sepak bola kesebelasan nagari atau kecamatan dan maju ke tingakt lebih atas. Namun sekarang kita jarang melihat anak-anak yang bermain sepak bola secara sederhana dan spontan seperti itu. Amat jarang kita melihat pertandingan sepak bola “karah” di sawah usai panen yang gemuruh dengan
gelak tawa. Anak-anak sekarang bermain bola karena dikoordinir untuk menghadapi pertandingan yang digelar lembaga formal seperti Liga Pelajar Indonesia yang baru saja digelar. Penyebab melorotnya kegemaran main bola bagi anak-anak antara lain disebabkan oleh ruangan terbuka untuk bermain bola yang makin menciut. Pekarangan rumah dan sawah tidak dibolehkan lagi dijadikan sebagai tempat bermain bola. Sementara lapangan sepak bola pada lokasi strategis telah banyak yang dialihfungsikan untuk keperluan lain. Bahkan halaman sekolah yang dulu luas dan lebar ditumpuki dengan bangunan, hingga anak sekolah tidak memiliki ruang yang cukup bermain bola ketika istirahat, gurupun mengajarkan sepak bola harus didalam kelas
menggunakan papan tulis, alias hanya mengajarkan teori tanpa praktik. Kondisi demikian tak terkecuali di sekolah wilayah perkotaan malah sampak ke sekolah-sekolah di pelosok. Kita seperti lupa menerbitkan minat anak-anak usia sekolah untuk main bola, padahal kita memiliki impian besar untuk menjadi juara bola dunia. Untuk meraih mimpi besar itu selayaknya kita, terutama lembaga yang mengurus sekolah peduli lapangan bola dengan menyediakan lapangan bola di setiap sekolah.Lapangan bola yang disediakan tidak perlu berukuran standar, kecilpun taka apa, yang penting ada ruang untuk menyalurkan bakat anak bermain bola. Ayo bangun lapangan bola di sekolah-sekolah***
Olahraga
SELASA, 19 APRIL 2011 M 15 JUMADIL AWAL 1432 H
7
PSSI Payakumbuh Agendakan Pembangunan Stadion Nasional
SYAFRIL NITA
Peserta Raker PSSI Payakumbuh sedang serius mengikuti kegiatan. Dalam raker itu direncanakan pembangunan stadion bertaraf nasional.
Wakil Kota Solok Persiapkan Diri di LPI SOLOK, HALUAN— Tim SMA 1 dan SMP 2 Kota Solok sebagai juara I pada Liga Pendidikan Indonesia (LPI) Kota Solok meningkatkan intensitas latihan untuk menghadapi LPI tingkat provinsi pada Mei mendatang. Sekretaris Persis Solok Mursal di Kota Solok Senin (18/4) mengatakan peningkatan intensitas latihan merupakan kesepakatan antara Persis, Dinas Pendidikan dan pelatih sendiri agar kesiapan tim lebih baik. Pada latihan yang ditangani Tafik itu, selain kemampuan fisik, juga sistem operan-operan pendek agar tepat sasaran, bahkan juga sistem penembak jitu di depan gawang maupun kotak penalti. Masih banyak teori-teori yang diperagakan pelatih, mengingat pada LPI tingkat provinsi itu, kekuatan lawan cukup tangguh. “Kendati cita-cita, Kota Solok bisa tampil sebagai juara se Sumatera Barat, minimal harapan itu tentu tidaklah berlebihan, makanya anakanak terus diasuh dua kali seminggu di lapangan merdeka Solok Kota Solok,” terang Mursal. Latihan itu, selain melibatkan pelatih dari sekolah, juga unsur Persis Solok karena ke dua utusan Kota Solok itu juga tanggung jawab Persis karena sudah menyangkut nama daerah untuk Sumatera Barat. Prestasi yang dicapai nantinya juga kebanggaan organisasi sepak bola di Kota Solok. Sejalan dengan latihan, baik fisik maupun mental bertanding, Persis dan pelatih juga merencanakan melakukan uji kemampuan dengan tim-tim yang ada di Kota Solok yang sebaya dengan duta Kota Solok itu, termasuk dengan pemuncak Kabupaten Solok.(h/alf)
PAYAKUMBUH, HALUAN— Rapat Kerja PSSI (Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia) cabang Kota Payakumbuh yang dilaksanakan Senin (18/4) di lantai dua Gedung DPRD Kota Payakumbuh, berhasil melahirkan sebanyak 22 poin langkah kerja yang akan direalisir mulai April ini. Dari 22 poin langkah kerja tersebut, masuk target pembangunan Stadion sepakbola bertaraf Nasional, yang bisa digunakan pertandingan klubklub besar anggota LPI ataupun Liga Super seperti Persija, Semen
Padang, PSPS Pekanbaru, Persela, Persebaya, Persib, Sriwijaya FC, dan lain sebagainya. Kalau dapat kata peserta Raker dari berbagai klub, SSB, dan utusan klub futsal hampir 100 peserta itu, dalam periode kerja anggota DPRD yang tinggal 4 tahun lagi, sudah berdiri stadion megah. Kegiatan lain yang mulai dalam April 2011 ini, dilakukan pendataan klub, perkumpulan, SSB, serta klub futsal. Sedang dari Mei sampai Agustus, dilakukan konsolidasi organisasi atau PAW (Penggantian
Antar Waktu) pengurus yang tidak aktif dan alih tugas. Keputusan larin yang dibacakan Sekretaris umum dipenghujung Raker Senin sore kemaren adalah workshop manajemen tim, monitoring dan evaluasi, pengesahan klubklub, mencari sponsor kegiatan, publikasi, komunikasi dan dokumentasi, konferensi pers, melangsungkan kompetisi berbagai KU (Kelompok Umur), 12 tahun Danone Cup, Liga Remaja Ku 15 Tahun, dan 18 Tahun piala Menegpora, piala Soeratin,Liga Pendidikan,
persiapan tim menuju Porprov XII didaerah tetangga Limapuluh Kota, serta kursus wasit, pelatih, dan orientasi bagi pengurus, pejabat dan lainnya. Sebelum poin-poin program kerja itu, sidang dipimpin ketua Harian PSSI Ir. Mediar Indra menghimpun berbagai masukan, saran, kritik, dalian lain dari peserta antara lain dari Trivenindra, SE, Yudi Anthomy, MSi, Iyut Fitra, Eri Bestari, Syahrial, Syafrizal, Firman, dan lain dari unsur pengurus klub, ketua ISSB SSB, ketua Komisi wasit, ketua SSB,
9 Kenshi Sumbar Masuk Pelatnas
PADANG, HALUAN—Sebanyak sembilan atlet kempo dari Persaudaraan Kempo Indonesia (Perkemi) Sumatera Barat masuk pemusatan latihan nasional (Pelatnas) yang akan diterjunkan membela Indonesia di ajang SEA Games XXVI, November 2011 mendatang.
LIGA FUTSAL PAYAKUMBUH
Mangkudu Catat Kemenangan
PAYAKUMBUH, HALUAN—Tim futsal Jayaraya Payobasung kecamatan Payakumbuh Timur yang didukung ratusan suporter lengkap dengan genderang, harus menyerah kalah 3-4 atas tim Mangkudu Koto Nan Gadang Payakumbuh Utara, Minggu (17/4) dalam lanjutan LFP (Liga Futsal Payakumbuh) I Kota Payakumbuh. Waktu turun jeda, tim Mangkudu yang turun secara bergantian, Zul (kiper), Moniak, Eri, Hendri, Zaki, Afif, Indra, Romi dan kawankawan memimpin dengan skor 4-0. Upaya-upaya memperkecil kekalahan dibabak kedua tampak dilakukan dengan gigih oleh Difo, Yudi, Binto, Anto, Yopi, Baron, Didit dibawah pimpinan kapten tim Niko, yang turun secara bongkar pasang membuahkan tiga gol. Sayang jelang perjuangannya menyamakan kedudukan berhasil, Ardi Saida wasit PSSI Kota Payakumbuh sudah meniup pluit panjang pertanda waktu habis. Para pemain Mangkudo dipimpin Mori Fitrian tampak melompat gembira, menyambut kemenangan. Ketua Harian PSSI Kota Payakumbuh Ir. Mediar Indra yang menyaksikan Liga Fiutsal Minggu itu, usai pertandingan yang berlangsung seru , juga sempat menyalami pemain ,menajer, dan pelatih. Dari kubu Jayaraya didampingi Reza dan Endang unsur ketua dan manajer tim serta Agusrubianto sebagai pelatih, tampak tidak begitu kecewa. “Pemain banyak yang kerja keras dikebun dan sawah Minggu pagi sampai siang. Mudah- mudahan pertandingan Sabtu pekan depan di Subarang Batuang Koto Nan Ampek pemain Jayaraya akan unjuk gigi lagi,” sela Niko kapten tim . Hasil lainnya Liga Futsal PSSI Kota Payakumbuh Minggu (17/4), Neraca ditaklukan Intro 4-6, dan tim Simper menang 4-2 atas Sagalo. Sabtu ( 16/4 ), Nusa Nunang Payakumbuh Utara menang 4-0 atas Persena Napar Koto Nan Gadang, Porsel Labuhbaru dijinakan Subrata 2-1, dan Persita ditahan imbang 3-3 oleh Guna Paksi. Menurut ketua panitia LFP kota Payakumbuh Iyut Fitra, sejak dua pekan digelar pertandingan futsal menggunakan sistim kompetisi penuh ini, pertandingan berjalan tertib dan lancar, dan penonton juga makin ramai setiap lapangan yang diisi jadwal. (h/snt)
anggota DPRD yang peduli olahraga khususnya sepakbola. Bahkan ada peserta Raker yang meminta panitia Raker ataupun pengurus PSSI cabang, perlu penghimpunan dana dari para sponsor, pengusaha, perantau, dan lain diluar APBD. Bahkan keputusan Raker, jangan dihimpun dalam Raker habis dalam Raker alias tidak ada tindak lanjut. Untuk tidak terjadi kemandekan, tidak jalan keputusan yang bersumber dari saran, masukan, dari peserta Raker, perlu dilakukan evaluasi berkala.(h/snt)
PP
PANGGIL-Sembilan kenshi Sumbar dipanggil masuk pelatnas SEA Games 2011. Terlihat, tujuh kenshi Sumbar sedang berlatih beberapa waktu lalu di Gedung Beladiri KONI Sumbar.
PBI SUMBAR PERTAHANKAN TRADISI
Tetap Mengincar Medali Emas Oleh : Sjaiful Bachri KEGAIRAHAN peboling putra-putri Sumbar yang sedang menjalani pemusatan latihan daerah Pra PON XVIII sekarang ini kelihatan bergairah, hampir setiap sore hari lintasan boling Semen Padang itu ramai oleh atlet berlatih serius dan enjoy yang diawasi langsung oleh pelatih Jasman Hery. Melihat prestasi cabang olahraga boling dibawah naungan Persatuan Boling Indonesia (PBI) Sumbar yang juga salah satu binaan Forum Komunikasi Karyawan Semen Padang (FKKSP) dalam dua kali PON terakhir peboling, mampu meraih medali, bahkan prestasi terbaik adalah ketika PON XVII 2008 di Kalimantan Timur. Dimana ketika itu Enny Trisno dan kawan-kawan menyumbangkan 1 medali emas,1 medali perak dan 1 medali perunggu. Dibandingkan PON XVI 2004 terjadi peningkatan, dimana ketika di Palembang mereka mengantongi 1 medali perak dan 1 medali perunggu. Melihat kondisi ke depan, terutama menghadapi PON XVIII 2012 di Pekanbaru Riau, Jasman Hery bertekad bisa lagi menyumbangkan medali emas.
Hal ini didasarkan ke pada kemauan peboling Sumbar menjalani latihan secara serius dan tekun.”Sekarang mereka kelihatan bergairah, jarang yang absen setiap jadwal latihan yang sudah kita tetapkan,” kata Jasman Hery yang juga karyawan PT. Semen Padang itu. Sekarang ini PBI Sumbar mempersiapkan atlet yang masuk kategori andalan, prioritas dan binaan, seperti trio putri Enny Trisno, Delfiati dan Ivo Silvana, lalu ada Udrizal, Warsito, Edy Suryanto, Afrizal,. Arizal Ujang, Agusri, Enrayanto dan Chandra Fauzi. Mereka sudah sering mengikuti turnamen yang sifatnya terbuka, malahan guna mengukur kekampuan mereka, kadangkala dengan biaya sendiri. ”Sepanjang kita masih bisa tanggulangi, kita coba atasi, karena ujicoba kemampuan itu penting,” kata Jasman Hery tentang kemauan mereka ujicoba dengan biaya sendiri. Jasman Hery memboyong pebolingnya ke Pekanbaru dalam rangkaian perbanyak jam terbang pertandingan, apalagi tahun depan Pekanbaru menjadi tuan rumah PON
XVIII.”Sekaligus kita bisa mengukur kemampuan dan mencoba lintasan yang sekarang ini sudah tidak sama lagi seperti PON yang lalu,” tutur Jasman tentang sasaran ujicoba ke daerah tetangga itu. Pada PON XVIII 2012 mendatang, ada tambahan nomor pertandingan, Kalau sebelumnya 5 nomor, maka di Pekanbaru nanti ada 6 nomor, seperti single, double, trio, all event, master dan tim lima memperebutkan 12 medali emas 12 medali perak dan 12 medali perunggu .Tim lima kombinasinyanya 3 peboling putra dan 2 peboling putri.”Pada nomor ini kita punya peluang bisa mendapatkan medali,” harap Jasman. Perasaan optimis bisa merebut tiket PON maupun medali emas di PON XVIII nanti tetap mereka tanamkan, karena mendapat dukungan penuh. Malahan pngurus KONI Sumbar maupun monitor sudah meninjau langsung ke lapangan.”Ya mudah-mudahan dukungan ini terus berlanjut dan yang penting sekarang ini adalah bola boling itu sendiri, karena yang ada sekarang sudah rusak dan sumbing,” harap peboling putri Delfiati sambil memperlihatkan bola gelinding yang sudah sumbing-sumbing itu.(*)
“Ada enam atlet putera dan tiga puteri dari Perkemi Sumbar yang masuk pelatnas SEA Games, dan semuanya akan bergabung dengan tim nasional 20 April besok,” kata Sekum Perkemi Sumbar, Indrajaya, kemarin di Padang. Enam kenshi (atlet kempo) putera yang dipanggil PeINDRAJAYA ngurus Besar (PB) Perkemi tersebut yakni Novan Indra (nomor Randori 55Kg putera), Almadi (randori 50Kg putera), Arif Rahman Natsir (embu berpasangan putera), Revi Pratama (embu berpasangan campuran), Al Jufri (embu berpasangan), dan Arif Satria (embu berpasangan). Sementara untuk kenshi puteri yakni, Vonny Suzendra (embu berpasangan campuran), Rina Amir (randori 54Kg puteri), dan Fitri Oktaviona (48Kg puteri). Menurut Indrajaya, sembilan kenshi Sumbar yang masuk pelatnas tersebut merupakan kenshi terbaik di Indonesia di nomornya masing-masing. Mereka dipanggil berdasarkan hasil pantauan dari PB Perkemi terhadap prestasi yang diraih atlet dalam berbagai kejuaraan. Sekum KONI Sumbar itu mengatakan sembilan atlet yang dipanggil tersebut merupakan atlet andalan Sumbar yang selama ini terjun di berbagai kejuaraan nasional dan juga dipersiapkan membela Sumbar di iven Pekan Olahraga Nasional (PON) 2012 di Riau. “Mereka adalah atlet andalan Sumbar dan termasuk dalam binaan KONI untuk mengharumkan nama Sumbar di pentas nasional dan internasional. Tujuan akhirnya adalah meraih medali emas di PON mendatang,” tegas Indrajaya. Dengan bergabungnya atlet Sumbar yang akan membela Indonesia di even internasional tersebut, menurutnya memberikan kebanggaan tersendiri bagi pengurus Perkemi Sumbar karena menunjukkan pembinaan dan latihan yang berhasil. “Ini membuktikan Sumbar salah satu daerah yang memiliki kenshi terbaik yang bisa membela Indonesia di ajang SEA Games. Kenshi Sumbar sangat diperhitungkan di nasional karena bisa mengharumkan nama Indonesia di tingkat internasional,” katanya. Kempo merupakan salah satu cabang olahraga andalan Sumbar pada PON 2012 serta juga menjadi cabang andalan Indonesia di SEA Games 2011 untuk bisa menyumbangkan medali emas. Ia mengharapkan, seluruh atlet Sumbar yang masuk pelatnas tetap berlatih dengan keras dan memberikan hasil terbaik serta tetap menjaga kehormatan bangsa Indonesia.(h/pp)
SOLUSI KEBUTUHAN KANTOR ANDA PENGARSIPAN KANTOR
OFFICE FURNITURE GRAND HORSE METAL LIGNA HIGH POINT KONY SOLID
Meja kerja
PRESENTASI
MESIN PERKANTORAN Panasonic
Partisi ruangan kerja
Sidik jari AMANO
Check Lock
Secure Seiko
= Facsimile = PABX = Telephone
Mesin Photocopy
Mesin tik manual & electronik
OHP : 3M PROMAXI INIVERSAL
Panaboard
Peralatan Kantor Filing Cabinet
Lemari 2 pintu cicil
Brangkas an
0
guna peng andiri bagi it m u kred kart
CCTV Penghancur Panasonic BOSCH Mesin Cash Register Dokumen Hitung Uang
MARI JAYA
One Stop Office Solution
Racun Api
Bosch Sound System & Wireless Conference System
Head Office : Jl. By Pass Baru KM 12 Padang Telp. (0751) 495858 (hunting 5 lines) Fax. (0751) 495859 Branch Office : Jl. Jawa Dalam III No.12 Padang Telp. (0751) 33649 Fax. (0751) 34118 Jl. Sumantri Brojonegoro No.86 Jambi Telp. (0741) 62146,668123 Fax (0741) 668123
8
SELASA, 19 APRIL 2011 M 15 JUMADIL AWAL 1432 H
Mitigasi Bencana Masuk Kaji Ulang RTRW Mentawai
PADANG — Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, melakukan kaji ulang Rencana Tata Ruang Wilayah (RT RW) 2000-2020 untuk memasukkan kegiatan berbasis mitigasi bencana dalam perencanaan itu pascatsunami yang melanda kabupaten itu pada 2010. Kaji ulang yang saat ini tengah dilakukan itu tertuang dalam dokumen Rencana Aksi Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pascatsunami Mentawai yang disusun Bappenas, BNPB, Pemprov dan BPBD Sumbar, Pemkab dan BPBD Mentawai. Kaji ulang dilakukan untuk mewujudkan keterpaduan, keterkaitan dan kesinambungan pelaksanaan rehabilitasi dan rekonstruksi wilayah untuk pemulihan Mentawai pascatsunami 2010 dengan program lanjutan berupa percepatan pembangunan dan perkembangan antarwilayah di kepulauan berjarak sekitar 110 mil laut arah barat, garis pantai Sumbar itu. Selain itu, masuknya mitigasi bencana dalam kaji ulang RTRW Mentawai juga terkait dengan adanya UU No.26/2007 tentang Penataan Ruang dan PP No.26/2008 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional. RTRW Kabupaten Kepulauan Mentawai 2000-2020 sebelumnya ditetapkan dengan Perda No.4/2003 dan saat ini dalam kaji ulang sehubungan terjadinya bencana tsunami dan keluarnya UU No.26/2007 dan PP No.26/2008 tersebut. Kaji ulang ini juga dengan mem-
pertimbangkan UU No. 24/2007 tentang Penanggulangan Bencana dan UU No.27/2007 tentang Pengelolaaan Wilayah Pesisir dan pulau-pulau Kecil. Ketiga UU itu pada prinsipnya merupakan dasar dalam menentukan strategi dan pengaturan tata ruang wilayah, terutama terkait pengelolaan kawasan budidaya, kawasan perdesaan dan kawasan perkotaan. Selain itu, terkait dengan strategi rehabilitasi dan rekonstruksi Mentawai serta percepatan pembangunan di kepulauan ini, maka revisi RTRW itu juga harus memperhatikan analisis risiko bencana yang bersumber dari ancaman bencana di tersebut seperti gempa bumi, tsunami, banjir dan ancaman bencana karena perubahan iklim seperti abrasi pantai dan kenaikan muka air laut. Kemudian, pola permukiman masyarakat yang saat ini cenderung berkembang mengikuti garis pantai dan sepanjang sungai perlu diatur lebih tegas lagi berdasarkan peta zonasi dan peta risiko bencana dengan skala yang lebih rinci untuk ancaman gempa, tsunami dan abrasi pantai. Aturan dan penegakan hukum terkait pengaturan kawasan permukiman di sepanjang garis pantai juga harus memperhatikan persyaratan ketinggian minimum wilayah relokasi dan pemukiman baru dari permukaan laut dalam rangka mengantisipasi tsunami, gelombang pasang dan ancaman naiknya permukaan laut karena dampak perubahan iklim. Pelaksanaan kaji ulang RTRW tersebut memerlukan koordinasi yang lebih intensif terkait mitigasi bencana dengan kementerian atau lembaga terkait seperti BMKG, Kementerian ESDM, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian PU, Bakorsutanal, LIPI dan Kementerian RISTEK.(h/ant)
LATIHAN EVAKUASI – Kabupaten Padangpariaman secara rutin menggelar latihan evakuasi gempa dan tsunami. Seperti yang digelar di Kayutanam baru-baru ini.
Pentingnya Perencanaan Strategi Mitigasi Bencana Terjadinya berbagai bencana alam yang menimpa Indonesia, seperti gempa bumi dan tsunami salah satunya adalah diakibatkan oleh letak geografis Indonesia, yang terletak di pertemuan tiga lempeng dunia. Selain itu, masih banyak terdapatnya gunung berapi aktif di Indonesia masih bisa memicu terjadinya bencana gunung berapi. “Kenapa banyak bencana alam di Indonesia, karena selain kondisi geografis juga
Rehabilitasi Merapi Butuh Rp1,35 Triliun JAKARTA, HALUAN — Program rehabilitasi dan rekontruksi untuk membangun kembali daerah terdampak bencana di sekitar Gunung Merapi membutuhkan anggaran sebesar Rp1,35 triliun. Hal tersebut disampaikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Rehabilitasi Rekontruksi Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Bambang Sulistyanto didampingi Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB Sutopo Purwo Nugroho kepada wartawan di Jakarta, Senin. Bambang menjelaskan, kebutuhan rehabilitasi dan rekonstruksi ini meliputi
lima sektor yakni pemukiman, infrastruktur, ekonomi produktif, sosial dan lintas sektor. Permukiman Rp247,08 miliar, infrastruktur Rp417,67 miliar, ekonomi produktif Rp222,16 miliar, sosial Rp149,25 miliar, dan lintas sektor Rp314,60 miliar. “Total kebutuhan pemulihan tersebut diperuntukkan selama tiga tahun yaitu 2011-2013,” katanya. Dari total kebutuhan dana tersebut Rp1,23 triliun (91 persen) berasal dari APBN, Rp70,29 miliar (5 persen) dari APBD provinsi dan Rp53,59 miliar (4%) dari APBD kabupaten. Dengan demikian
rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana erupsi Merapi diharapkan selesai pada 2013. Sementara itu, total kerusakan dan kerugian dampak erupsi Merapi di Provinsi DIY dan Jawa Tengah mencapai Rp3,56 triliun. “Kerusakan di lima sektor mencapai Rp1,69 triliun sedangkan kerugian sekitar Rp1,87 triliun,” katanya. Total kerusakan dan kerugian di masing-masing sektor berturut-turut, permukiman Rp626,65 miliar, infrastruktur Rp707,47 miliar, ekonomi produktif Rp 1,69 triliun, sosial Rp 122,47 miliar, dan lintas sektor Rp 408,76 miliar. (h/ant)
kondisi tektonik Indonesia. Gerakan tiga lempeng yang terjadi, mengumpulkan energi yang besar di bumi sehingga bisa menimbulkan guncangan,” papar Perwakilan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Badan Geologi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Dr. Ir. Gede Suantika, MSc dalam sebuah acara baru-baru ini. Gede mengatakan bahwa peta rawan gempa di Indonesia menunjukan daerah Jawa, Sumatra, Nusa Tenggara, Sulawesi, dan Irian Jaya. “Daerah Pulau Sumatra, Jawa memang masih bisa berpotensi untuk terjadinya gempa cukup besar hingga menimbulkan tsunami. Nusa Tenggara, Sulawesi, dan Irian Jaya daerah gempa yang juga cukup bisa menimbulkan potensi tsunami,” ungkapnya. Gede juga memaparkan bahwa Indonesia yang dinilai masih rawan bencana alam, harus benar-benar memikirkan dan merencanakan strategi mitigasi bencana. Gede memaparkan beberapa hal yang harus dilakukan untuk mengurangi risiko kerusakan akibat bencana alam seperti Pemetaan Kawasan Rawan Bencana serta Pengamatan Aktivitas Gunung dan Tanah secara terus menerus. “Kalau mencegah bencana kita tidak akan bisa, tapi kita berusaha mengurangi dampak
kerusakan dan korban. Mungkin dengan alat pemantau untuk peringatan bencana bisa membantu optimalisasi mitigasi bencana,” jelas Gede. Dalam Seminar Nasional yang di gelar oleh Himpunan Mahasiswa Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Unpad ini, Gede juga mengungkapkan bahwa selain kerusakan dan kerugian yang ditimbulkan oleh bencana alam. ada juga beberapa keuntungan positif yang bisa diambil dari bencana alam seperti meletusnya gunung merapi. Gede mengungkapkan bahwa dampak negatif gunung merapi terhadap lingkungan menimbulkan kelaparan, rusaknya lahan pertanian, kepanikan, pencemaran udara oleh gas beracun. “Pengeluaran gas CO dari aktivitas Gunung Dieng di Jawa Tengah tahun 1979 menimbulkan banyak korban jiwa,” ungkapnya. Dampak positif yang kemudian bisa diambil menurut Gede adalah munculnya bahan galian seperti batu dan pasir bahan bangunan, belerang, gypsum, serta banyak unsur hara yang baik untuk tanah. “Daerah wisata, keindahan alam, serta lahan yang subur untuk pertanian dan perkebunan akan ditimbulkan setelah meletusya gunung merapi,” katanya. (h/eka bahtera)
Pendidikan
SELASA, 19 APRIL 2011 M 15 JUMADIL AWAL 1432 H
9
UJIAN NASIONAL
Kelulusan Peserta Didik tak Bagus Dipaksakan
JAKARTA, HALUAN—Ujian Nasional (UN) tingkat SMA/MA/SMALB/SMK) tahun pelajaran 2010/2011 digelar serentak di Indonesia, Senin (18/4), secara umum berjalan lancar. “Pemerintah tidak memberikan target khusus kelulusan peserta didik. Diharapkan, peserta dapat lulus sesuai aturan dan dengan jujur,” kata Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) Mohammad Nuh saat saat meninjau persiapan UN Rayon 10 di SMA 70 Jakarta, Senin (18/4). “Tentu kita semua mendoakan, berusaha, yang ingin lulus bukan hanya orang tua, anak, dan gurunya. Semua ingin adik-adik kita lulus dengan cara sesuai dengan aturan dan kejujuran. Kami sangat optimis adikadik kita bisa lulus dengan baik,” kata Mendiknas lagi. Pada kesempatan itu, M Nuh memberikan dorongan dan motivasi agar peserta dapat lulus dengan baik. Ia mengatakanj, jika ada peserta yang tidak lulus, masih ada kesempatan mengikuti UN Paket C, atau mengulang pada tahun depan. “Jangan dipaksakan kalau memang dia keadaannya belum mampu. Diberikan kesempatan saat-saat mendatang. Tidak boleh mengorbankan meskipun nilainya jelek harus diluluskan,” ucap M Nuh. UN hari pertama jenjang SMA/MA mengujikan dua mata pelajaran (mapel). Ujian dimulai pukul 08.00-10.00 mengujikan mata pelajaran Bahasa Indonesia. Selanjutnya, ujian dimulai pukul 11.00-13.00 masing-masing mengujikan mata pelajaran Biologi untuk Program IPA,
Sosiologi (IPS), Sastra Indonesia (Bahasa), dan Fikih (Keagamaan). Sementara pada jenjang SMK/SMALB mengujikan satu mata pelajaran yaitu Bahasa Indonesia Seluruh Indonesia, peserta UN sebanyak 2.442.599 siswa terdiri atas 1.196.136 peserta SMA, 287.931 (MA), dan 958.532 (SMK). Pada penyelenggaraan UN tahun ini dilakukan uji petik, yaitu pengawasan pelaksanaan UN di ruang ujian yang dilakukan oleh penyelenggara UN tingkat pusat. Adapun tujuan uji petik adalah untuk memastikan pelaksanaan UN di ruang ujian dan di satuan pendidikan sesuai dengan Prosedur Operasional Standar (POS) UN, sehingga diperoleh data hasil UN yang valid dan kredibel. Uji petik dilaksanakan di 33 Provinsi dan di setiap Provinsi dipilih satu kabupaten dan satu kota. Pada setiap kabupaten/kota dipilih dua atau tiga SMA/MA dan SMK dengan mempertimbangkan kriteria meliputi jenis sekolah baik negeri dan swasta. Selain itu, berada di wilayah perkotaan, tengah, dan pinggiran, serta hasil UN tahun 2010. “Beberapa titik yang saya uji petik Alhamdulillah semuanya aman sesuai POS. Kalau ada yang curang akan diproses,” kata Mendiknas. Jika ada peserta yang terbukti curang akan diproses dalam berita acara. Jika kecurangan terjadi, kata
Mendiknas, risiko yang dihadapi adalah nilai mata pelajaran yang diujikan dihapuskan. “Berarti kehilangan (nilai) 60 persen karena bobot nilai UN 60 persen. Kami tidak ingin adik-adik melakukan kecurangan, tetapi seandainya terjadi diberikan hukuman,” katanya. Kelulusan UN ditentukan berdasarkan nilai akhir diperoleh
dari gabungan nilai UN dan nilai sekolah dari mata pelajaran yang di-UN-kan dengan pembobotan 60:40. Nilai sekolah diperoleh dari gabungan antara nilai ujian sekolah dan nilai rata-rata rapor masing-masing semester 3, 4, dan 5 untuk SMA/MA/SMALB, dan SMK dengan pembobotan 60:40. Kriteria kelulusan UN baik pada jenjang SMP/MTs,SMPLB,
SMA/MA, SMALB, dan SMK adalah rata-rata nilai akhir minimum 5,5 dan tidak ada nilai di bawah 4,0. Adapun kriteria kelulusan UN SD/MI dan SDLB ditetapkan oleh masing-masing satuan pendidikan. Sementara kelulusan dari satuan pendidikan dirapatkan Dewan Guru dengan memperhatikan nilai akhlak mulia. (h/naz/)
DAVID
TINJAU UN — Wagub Sumbar Muslim Kasim, Wawako Padang Mahyeldi Ansharullah, Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Hj. Emma Yohana, meninjau pelaksanaan ujian nasional (UN) didampingi kepada Dinas Pendidikan Sumbar Burhasman Bur, di salah satu SMA di Padang, Senin (18/4).
Tahun Ini, tak Ada Posko Pengaduan UN
PADANG HALUAN — Berbeda dengan tahun lalu, tahun ini DPD RI Sumbar tidak membuka Posko Pengaduan Ujian Nasional (UN) 2011. Hal ini, menurut anggota DPD RI Komite III, Hj. Emma Yohana, karena tidak adanya laporan tertulis dari pelaksanaan Posko Pengaduan UN 2010 lalu. “Namun kami tetap menerima pengaduan berupa masukan, kendala dan hasil tinjauan UN di daerah-daerah tahun ini,” ujar Emma saat meninjau UN di beberapa sekolah di Padang, Senin (18/4).
TIM cheerleaders SMA Don Bosko, unjuk kebolehan dalam sebuah iven. Cheerleaders menjadi salah satu pilihan ektra kurikuler di SMA ini, selain basket.
Posko Pengaduan UN, menurut Emma, dibentuk karena terjadi kecurangan yang luar biasa dibeberapa daerah di Indonesia pada UN sebelumnya. Posko Pengaduan dibuka untuk menampung berbagai permasalahan seputar yang nantinya akan dievaluasi anggota DPD untuk dibawa ke rapat pleno di pusat. Bahan ini pula yang akan menjadi bahan pada rapat kerja antara DPD RI dengan Kementerian Pendidikan Nasional. Selain itu, tambah Emma, tahun lalu nilai kelulusan siswa hanya
ditentukan oleh nilai UN. Oleh karena kehadiran posko ini sangat penting untuk menjaga kelancaran dan antisipasi kecurangan dalam UN. Hal ini yang kemudian menjadi pertimbangan dikeluarkannya kebijakan untuk memasukkan peran sekolah dalam menentukan kelulusan siswa tahun ini. Pihak sekolah diberikan kewenangan 40 persen dalam menentukan kelulusan siswa dalam UN. Namun, kebijakan ini pula yang akan beresiko lebih besar kepada siswa yang tidak lulus. Siswa yang tidak lulus harus
mengulang kembali sekolah selama dua semester. Hal ini dibenarkan Kepala Dinas Pendidikan Sumbar, Burhasman Bur. “Siswa yang tidak lulus UN harus mengulang sekolah selama dua semester karena penilaian sekolah dilakukan dari rekapitulasi nilai selama enam semester,” jelasnya. DPD RI masih akan meneruskan pengawasan UN hinga selesai. Rabu mendatang tinjauan DPD RI akan dilakukan di SMAN 1 Simpang Empat, Pasaman. (h/cw16)
SMA DON BOSCO PADANG
Ekskul, Kembangkan Bakat Siswa
PADANG, HALUAN – SMA Don Bosco barubaru ini berhasil mengukir prestasi dalam kompetisi Development Basketball League (DBL) 2011 seri Sumatera yang dilangsungkan di GOR Prayoga Padang 12-19 Januari 2011 lalu. Kemenangan yang diraih SMA Don Bosco tidak terlepas dari kontribusi sekolah yang memasukkan Basket ball kedalam program ekstra kurikuler sekolah mereka. Jadi siswa yang tergabung dalam tim basket SMA Don Bosco, sudah sangat terlatih sehingga dalam menjalani setiap kompetisi antar sekolah, mereka mampu bersaing dengan sekolah-sekolah lain. Namun berbicara tentang ekstra kurikuler (ekskul), ternyata minat siswa-siswi di SMA Don Bosco tidak hanya pada ekskul basket saja. Salah satu contoh ekskul yang diminati terutama siswa perempuan adalah cheerleaders (pemandu sorak). Ekskul ini di samping basket juga telah banyak mengukir prestasi untuk SMA Don Bosco. Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan Agustina Samosir yang ditemui Haluan di kantor guru SMA Don Bosco Padang Kamis (14/4) lalu mengatakan bahwa, tidak hanya basket yang menjadi pilihan utama untuk ekskul siswa melainkan masih banyak lagi termasuk cheerleaders. “Ya, kalau untuk cheerleaders memang minat siswa, terutama siswa perempuan sangat tinggi. Tubuh lincah dan mental kuat adalah modal utama seorang cheerleaders. Selain kekompakan, kekuatan, dan kelenturan tubuh tersebut, mental juga harus diuji. Kalau menurut saya anak-anak yang tergabung dalam tim ini sudah memiliki persyaratan tersebut,” ungkapnya. Agustina sendiri sangat mendukung dengan di adakannya kegiatan ekskul ini. Karena, selain menjalankan program sekolah. Disisi lain mampu mengembangkan bakat-bakat siswanya. Wakil Kepala SMA Don Bosco ini juga mengatakan pihak sekolah memberikan keleluasaan siswa dalam pengembangan diri mereka. “Saya sangat mendukung diadakannya ekskul ini karena selain disekolah siswa bisa mendapatkan pelajaran, mereka juga bisa mengembangkan bakat mereka melalui kegiatan ekstra kurikuler ini,” ujar Agustina. Agustina menambahkan sistem penilaian untuk ekstra kurikuler ini terutama cheerleaders mulai dari kehadiran siswa dalam latihan, kesamaan gerak tim, keanekaragaman gerak, kekompakan, semangat, hingga sorak sorainya. Agustina berharap siswa yang ikut cheerleaders untuk tetap semangat latihan juga belajar dan setiap ekskul yang mengikuti kompetisi ataupun acara-acara besar, bisa menampilkan yang terbaik. “Di samping mengembangkan bakat, kita jangan sampai lupa kewajiban kita untuk tetap belajar sungguh-sungguh. Dengan bakat yang kita miliki, semoga kita mampu memberikan yang terbaik untuk diri kita juga lingkungan sekitar kita,” harap Agustina. (h/cw22)
DIANGGARKAN PEMPROV TAHUN 2011
5.000 Beasiswa untuk Siswa SLTP
PADANG HALUAN — Pemprov Sumbar menyediakan beasiswa bagi 5000 siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) sederajat (SLTP/ Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama), dalam bentuk Bantuan Khusus Murid (BKM) selama tahun 2011. Beasiswa yang diambil dari APBD Provinsi ini akan disitribusikan kepada Pemerintah Kabupaten/Kota di Sumbar dengan kuota tertentu. “Pemda lah yang akan memilih siswa yang dianggap memerlukan bantuan dan langsung mendistribusikannya,” ungkap Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumbar,
Burhasman Bur, Senin (18/3). Pengalokasian beasiswa ini menjadi salah satu upaya meningkatkan Angka Partisipasi Kasar (APK) daerah dalam Program Wajib Belajar (Wajar) Sembilan Tahun. APK merupakan salah satu indikator penuntasan Program Wajar 9 Tahun ditingkat SMP. “Walaupun APK Sumbar saat ini sudah mencapai 96 persen, namun APK di beberapa kabupaten masih dibawah 95 persen, diantaranya Kab. Pasaman, Kab. 50 Kota, Kab. Mentawai, Kab. Sijunjung dan Kab. Dharmasraya,” tambahnya.
Beasiswa dengan nominal sekitar Rp400 ribu pertahun ini ditargetkan akan dapat membantu siswa tidak mampu untuk mengikuti Program Wajar 9 Tahun. Terkait kelanjutan pendidikan ke Sekolah Menengah Atas dan Perguruan Tinggi, Burhasman mengatakan bahwa Pemprov juga akan menyediakan beasiswa bagi siswa SMA sederajat. Selain itu pihak Disdik Sumbar juga tengah mengajukan usulan kepada Kementerian Pendidikan Nasional agar pihak Perguruan Tinggi mempertimbangkan hasil UN SMA sebagai
Susu Kolostrum Terbaik
Product of New Zealand dengan kandungan IgG 337,5 Mg & Kalsium alami “Trucal” 2.250gr yang di Ekstrak dari susu sapi murni dengan komposisi 99,9% mirip komposisi tulang manusia. BPOM RI - ML 806701001777
syarat masuk ke Perguruan Tinggi. Sementara itu, Wakil Gubernur Sumbar, Muslim Kasim, menyarankan kepada orang tua siswa yang kurang mampu untuk memasukkan anak mereka ke Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). “Bagi orang tua yang merasa tidak mampu melanjutkan pendidikan anak ke jenjang Perguruan Tinggi sebaiknya memasukkan anak ke SMK, karena meskipun tidak dilanjutkan ke Perguruan Tinggi, anak-anak telah memiliki keterampilan untuk bekerja,” ujarnya saat memantau UN di SMKN 9 Padang (18/3). (h/cw16)
ruicao
C2Joy
Terbukti Dapat Mencegah Dan Membantu Proses Penyembuhan Penyakit
Untuk Berlangganan Koran dan Pemasangan Iklan untuk daerah Bukittinggi dan sekitarnya hubungi Kantor Perwakilan kami di : Jalan Jendral Sudirman Birugo Nomor 56 Bukittinggi atau Hub : 0852 740 753 19
Alergi Alzhaimer Asam Urat Asthma Awet Muda Batuk, Bronchitis Bisul Cacar Air Campak Darah Rendah/Tinggi Demam Berdarah/DBD Demam Tulang Diabetes(Kencing Manis) Diare
Kolestrol Keputihan, melancarkan Haid Leukimia, Anemia Lupus Maag Malaria Mencerdaskan Otak Migran Osteoporosis Parkinson Gangguan Jantung Herpes HIV/AIDS Jerawat
Parkinson Radiasi Rheumatik Seksualitas Sinusitis Stress, Depresi SARS TBC Thypus, Lever Virus Toxo Wasir/Ambein Kista, Miom, Tumor, Kanker Gagal Ginjal Flu/Influenza
Layanan Informasi Hubungi : 08126647590 - 081267779972 Dapatkan di Apotek, Toko Obat & Swalayan di Kota Anda Padang : Apotek Dion, Jl. Kesatria Tarandam - Apotek Al asri, Jl. Imam Bonjol - Apotek Dhea Sari, Jl. Imam Bonjol - Apotek Ksatria Jl. Satria No.3 Psr. Terandam Bk. Tinggi : DA Mulia Swalayan, Jl. ST. Syahrir Tarok Apotek Kharisma, Simp Tembok - Apotek Al-Kautsar, Simp. Tembok - Apotek Landbouw, Simp. Landbouw - RB Riri, Jl. Sudirman.
kunjungi website kami di http://mygoldenduck.com/
HARIDMAN HARID
SUASANA UN di SMA II Painan, di bawah pengawasan aparat dan guru. Di Painan, UN tahun ini diikuti 5.714 peserta.
10
Luar Negeri
SELASA, 19 APRIL 2011 M 15 JUMADIL AWAL 1432 H
Lintas Global BENCANA ALAM
17 Korban Tewas di Guangdong GUANGZHOU, HALUAN — Sedikitnya 17 orang tewas dan 118 cedera di Provinsi Guangdong di bagian selatan China hingga Senin, setelah hujan es, hujan lebat dan angin kencang memporakporandakan wilayah tersebut, kata dinas pemantau banjir. Angin kencang hingga mencapai kecepatan 45,5 meter per detik, yang disertai oleh hujan es yang disertai angin ribut dan hujan lebat, menerjang beberapa kota besar termasuk Guangzhou, Foshan, Zhaoqing dan Dangguan pada Ahad (17/4), kata juru bicara di markas pemantau banjir di provinsi itu. Kebanyakan korban tewas tertimpa tembok yang ambruk diterjang angin kencang, serta benda lain yang jatuh dari bangunan tinggi. (ant)
Serangan Bom di Thailand Selatan BANGKOK, HALUAN — Seorang anggota paramiliter tewas dan 23 lainnya serta penduduk sipil cedera ketika gerilyawan meledakkan sebuah bom rakitan yang disembunyikan di dalam mobil di provinsi Yala, Thailand selatan Senin pagi. Mobil berisi bahan peledak itu diledakkan pada pukul 08.15 waktu setempat di kabupaten Muang, Yala ketika satu tim petugas penjaga tiba di tempat itu dalam sebuah truk pick-up, menurut laporan surat kabar The Nation dalam edisi online. (ant)
ANTARA
SEJARAH KERINCI DIHARGAI DI KUALALUMPUR — Bupati Kerinci Murasman (kedua dari kanan) bersama Kepala Museum Negara Malaysia Abdul Latiff bin Abu Bakar (ketiga kanan) meresmikan Galeri Sejarah Kerinci di Sekolah Menengah Kebangsaan (SMK) Sri Pantai, Kampung Kerinchi, Kuala Lumpur, Senin (18/4). Galeri ini menjadi wadah promosi Kabupaten Kerinci, Jambi, di Malaysia sekaligus mengingatkan masyarakat yang tinggal di wilayah Kampung Kerinchi, terhadap kampung halaman para pendahulu mereka.
Tornado di AS 43 KorbanTewas WASHINGTON, HALUAN — Topan kuat yang menerjang beberapa negara bagian AS pada akhir pekan lalu menewaskan sedikitnya 43 orang, sebelum bergerak menuju laut, demikian keterangan mengenai korban jiwa yang disiarkan Ahad (17/4). Daerah yang paling parah dilanda tornado ialah North Carolina. Sedikitnya 23 orang tewas setelah tornado memporakporandakan kota Raleigh dan beberapa bagian lain negara bagian tersebut, Sabtur sore dan malam, kata beberapa pejabat negara bagian itu Ahad. Pihak berwenang menyatakan tujuh orang tewas di Arkansas; tujuh di Alabama; dua di Oklahoma; dan satu di Mississippi. Sedikitnya lima orang tewas di Virginia. (ant)
Manasik Haji Calhaj Indonesia
LONDON, HALUAN — Belasan calon jemaah haji Indonesia di London, Inggris, Minggu, mengikuti manasik dengan bimbingan Ustadzah Afrahul Fadhilah. Afrahul Fadhilah yang juga Ketua Muslimat NU Inggris, menyatakan manasik haji adalah latihan tata cara ibadah haji sebelum musim haji agar calon jemaah haji tidak bingung melakukan prosesi itu saat berada di Tanah Suci Mekkah bersama jutaan orang dari berbagai belahan dunia. Ia mencontohkan dalam ihram masih banyak yang tidak memahami karena masih banyak calon jemaah haji yang bersolek atau memakai wewangian padahal dilarang, atau kaum pria masih banyak yang tidak memahami cara berpakaian. “Ibadah haji menyangkut harta dan tubuh sedangkan sholat dan puasa hanya tubuh sedangkan zakat hanya harta,” katanya. Sementara itu mahasiswa pascasarjana Universitas Aston Birmingham Yulian Wihantoro yang akan menunaikan ibadah haji bersama keluarganya, mengatakan, yang lebih penting adalah apa yang harus dilakukan setelah melaksanakan ibadah haji. Meskipun pelaksanaan ibadah haji itu masih beberapa bulan namun dibutuhkan persiapan jasmani dan rohani, kata lulusan Manajemen dari Universitas Gadjah Mada itu. (ant)
NOTES Peluncuran Apollo 16
APOLLO 16 adalah misi berawak kesepuluh dalam program Apollo dan yang kelima yang mendarat di Bulan. Misi ini diluncurkan pada 16 April 1972 dari Pusat Antariksa Kennedy menggunakan roket Saturn V SA-511 dan mendarat di Bulan pada 21 April 1972. Apollo 16 merupakan misi kelas-J dan mengangkut sebuah wahana Lunar Rover. Sejumlah 94,7 kg sampel Bulan berhasil dibawa kembali ke Bumi. Tiga EVA (extravehicular activity; kegiatan yang dilakukan di angkasa dan di luar wahana) dilaksanakan, di antaranya untuk merekam video dari luar pesawat serta melakukan uji coba terhadap kelangsungan hidup mikrobial. (d/wk)
Informasi
FESTIVAL SONGKRAN
Ratusan Korban Tewas
BANGKOK, HALUAN — Penyelenggaraan festival tahun baru khas Thailand yang disebut Festival Songkran, berujung maut. Ratusan orang dilaporkan tewas selama festival yang berlangsung tiga hari itu. Menurut warta Xinhua pada Senin (18/4), sejak hari Minggu, kecelakaan yang dialami pengendara sepeda motor
menewaskan 42 orang. Kebanyakan dari mereka baru saja pulang dari festival Songkran tersebut. Dalam kejadian itu, ada
304 orang terluka dalam 238 peristiwa kecelakaan. Pihak Departemen Pencegahan Bencana dan Mitigasi Thailand, melaporkan, setidaknya tercatat sebanyak 271 orang tewas dan 3.476 orang terluka dalam 3.215 kecelakaan jalan raya selama Festival Tahun Baru Thailand atau Festival Songkran sejak Senin sampai dengan Minggu (17/4).
“Kecelakaan di jalan tol justru turun 24,93 persen ketimbang tahun lalu,” kata pejabat itu. Festival Songkran menjadi tersohor pula dengan nama Festival Air. Tahun ini, kegiatan budaya itu jatuh pada Rabu (13/ 4) sampai dengan Minggu (17/ 4). Pada masa itulah, warga Thailand di kota-kota besar seperti kota Bangkok, berkesempatan pulang kampung alias mudik.
Kebiasaan inilah yang banyak menimbulkan kecelakaan lalulintas. Lazimnya, ratusan orang menjadi korban kecelakaan jalan raya selama festival berlangsung. Paling banyak yang mengalami celaka adalah pengendara sepeda motor, berikut pemboncengnya. Posisi kedua dalam catatan jumlah kecelakaan adalah pengguna kendaraan bak terbuka. (d/ant)
Indonesia Kirim 120 Perawat KAIRO, HALUAN — Sebanyak 120 perawat medis Indonesia akan dikirim ke Sudan untuk bertugas melayani pasien di berbagai rumah sakit di negara sahabat tersebut. “Untuk tahap awal, Indonesia dalam waktu dekat akan mengirim 120 perawat ke Sudan,” kata Duta Besar RI untuk Sudan, Dr. Sujatmiko, Senin. Sejauh ini perawat medis Filipina merajai pelayanan kesehatan di negara Arab di Afrika timur tersebut. “Hampir semua rumah sakit di sini mempekerjakan perawat Filipina, jumlah perawatnya ada ratusan,” kata Suaib Tahir, seorang warga negara Indonesia di Sudan yang mempersunting seorang perawat asal Filipina. Sementara itu, Kepala Fungsi
Penerangan, Sosial dan Budaya KBRI Khartoum, Muhammad Syarif mengatakan, pada Sabtu, KBRI Khartoum mengadakan jamuan makan malam dengan 50 pengusaha di Wisma Duta KBR. Sebagian besar pengusaha yang hadir adalah pengusaha besar Sudan yang memiliki jaringan kerja luas, tidak hanya di dalam negeri tapi juga meliputi negara-negara Timur Tengah dan Afrika, paparnya. Pengusaha terkemuka yang turut hadir dalam jamuan tersebut adalah antara lain dari Asosiasi Pengusaha Sudan, Safana for Gum Arabic Product Industries, Export Development Bank, Sidgo, Co. Ltd., dan Asosiasi Kontraktor Sudan. Dalam sambutannya, Dubes
Sujatmiko menjelaskan bahwa Sudan dan Indonesia masingmasing memiliki potensi ekspor yang menjanjikan. Sudan misalnya, memiliki potensi ekspor ke Indonesia seperti minyak mentah, daging halal, habbatussauda (jintan hitam), gum arabic. Sebaliknya, Indonesia memiliki potensi ekspor ke Sudan di sektor industri kertas, material bangunan, produk elektronik, dan perlengkapan rumah sakit, alat pertanian, furniture dan alat-alat berat. “Sejumlah kalangan telah meminta secara resmi kepada KBRI Khartoum untuk mengembangkan bisnis sektor ini dengan mendatangkan tenaga kerja di bidang konstruksi,
buruh tani, sektor peternakan,”, tutur Sujatmiko. Dalam upaya meningkatkan nilai ekspor-impor Sudan dan Indonesia, KBRI Khartoum memfasilitasi sejumlah pengusaha Sudan untuk perjalanan bisnis ke Indonesia pada 26-29 April 2011. Dalam perjalanan bisnis ke Indoneesia itu para pengusaha Sudan akan bertemu sejumlah pejabat kementerian terkait. Pertemuan dengan para pengusaha Indonesia di kantor KADIN pusat, dan pertemuan tatap muka, “one-on-one meeting”, dengan masing-masing mitra, serta kunjungan ke sejumlah pabrik untuk lebih mengenali potensi ekonomi Indonesia. Dubes Sujatmiko mengatakan, dalam waktu dekat kami juga akan
mengundang pengusaha Indonesia untuk datang ke Sudan guna menjajaki peluang usaha dan investasi di negeri ini. “Dari berbagai pertemuan yang kami lakukan, telah banyak permintaan agar Indonesia dapat mengerjakan proyek-proyek besar di Sudan dan juga melakukan investasi di bidang pertanian berskala besar, industri gula, kulit, pabrik ban,” ujarnya. Pengusaha retailer Indonesia juga diimbau untuk mengembangkan sayap ke Sudan. Dubes Sujatmiko mengungkapkan, pemilik Hotel Corinthians (Burj El Fateh), salah satu hotel internasional di Khartoum, telah meminta pengusaha Indonesia untuk menjadi pengelola pusat perbelanjaan di hotel bintang lima tersebut. (ant)
Militer Suriah Bunuh Demontrans
AMMAN, HALUAN — Pasukan keamanan Suriah menewaskan tiga pelayat pada Ahad ketika mereka melepaskan tembakan ke arah satu upacara pemakaman yang berubah menjadi demonstrasi di jalan raya di luar kota Talbiseh, utara pusat kota Homs, kata saksi mata. Mereka menghadiri pemakaman seorang pria yang dibunuh hari sebelumnya oleh pasukan keamanan, kata saksi. Para pelayat itu berbaris melintasi jembatan di jalan raya dekat polisi keamanan dan orangorang bersenjata yang setia kepada Presiden Bashar al-Assad ditempatkan. Ribuan pelayat Suriah meneriakkan slogan yang menyerukan penggulingan Presiden Bashar al-Assad, pada saat pemakaman seorang prajurit yang tewas selama kerusuhan yang melanda negara itu, kata beberapa saksi. Slogan-slogan itu, yang lebih bermusuhan terhadap pemimpin Suriah tersebut dibanding dengan
seruan pada banyak demonstrasi akhir-akhir ini, tampaknya didorong oleh keyakinan bahwa prajurit itu, yang bernama Mohammad Ali Radwan alQoman berusia 20 tahun, disiksa oleh pasukan keamanan. “Kebebasan, kebebasan Suriah, Bashar pergi,” teriak orang-orang itu, dalam slogan-slogan yang terdengar di telepon dalam wawancara dengan salah satu pelayat pada pemakaman di Hirak, 33 kilometer sebelah timurlaut kota Deraa, Suriah selatan. Demonstran menuduh Presiden Assad sebagai “pengkhianat Suriah”. Seorang kerabat korban tewas itu mengatakan, keluarga Qoman diberi tahu bahwa ia tanpa sengaja tersengat aliran listrik di satuan militernya dekat Damaskus. Namun, kerabat itu menyatakan ada tanda-tanda pemukulan di kaki Qoman, dan dokter di rumah sakit setempat mengatakan bahwa ada indikasi penyiksaan terhadap prajurit wajib militer tersebut.
Suriah sejak pertengahan Maret dilanda protes yang belum pernah terjadi sebelumnya, yang menuntut reformasi besar-besaran di negara yang dikuasai Partai Baath selama hampir 50 tahun itu. Puluhan orang secara resmi dinyatakan tewas dalam lingkaran kekerasan itu. Namun, sejumlah aktivis hak asasi manusia mengatakan, lebih dari 200 orang tewas dalam kekerasan itu — 100 orang tewas dalam protes di Daraa, kota suku wilayah selatan yang menjadi simbol penentangan para pemrotes. Pemerintah mengumumkan serangkaian langkah reformasi dalam upaya menenangkan pemrotes, termasuk pembebasan tahanan dan rencana membuat undang-undang baru mengenai media dan perizinan bagi partai politik. Assad juga memutuskan akan mencabut undang-undang darurat, yang disusun pada Desember 1962 dan diberlakukan sejak Partai Baath berkuasa pada Maret 1963. (ant)
REUTERS
DEMO-Pemrotes Suriah menyerukan slogan menuntut mundurnya Presiden Bashar alAssad dalam sebuah aksi di depan kedutaan Suriah di Amman, Minggu .
Iklan &
Bukittinggi - Agam 085274075319 081363171806 081266509018 085263540003
Pasaman 081374736280 085210119076
Pd.Panjang 0811660105 081363845610
Padang Pariaman 081363324406
Sijunjung 081363421631
Solok Selatan 081363255103
Langganan
Payakumbuh - Limapuluh kota 081374251240 085263879843 081277409435 082111000326
Pasaman Barat 08126770174 08126778697
Tanah Datar 08126737498
Pariaman 081363703287
Pesisir Selatan 08116604470 08126769243 081363152107
Dharmasraya 08126770519 081266207677
Kab. Solok-Kota Solok 081267030066 081374134080 081266540810 081363204780
Sawahlunto 081363421631
MENCERDASKAN KEHIDUPAN MASYARAKAT
SELASA, 19 APRIL 2011 M 15 JUMADIL AWAL 1432 H
11
Sekcam Tewas ................................................ dari Hal.1
DONI
PAMERAN PERDANA — Salah satu karya foto dari mahasiswa DKF UNP dan Komunitas Lingkaran yang di pajang pada pameran perdana fotografi bertema A Picture is Worth a Thausand Words yang diadakan di Gedung Galeri Taman Budaya Sumbar, Senin (18/4).
Meski Aman, Sumbar Tetap Waspada
PADANG, HALUAN — Meskipun Sumatera Barat dikenal sebagai daerah yang tenang dan aman, namun ketenangan tersebut juga perlu diwaspadai. Seluruh eleman masyarakat dan kerukunan umat beragama diminta meningkat silaturahim dan terus berkoordinasi untuk menjaga ketertiban dan keamanan di Ranah Minang. “Ketenangan ini patut menjadi sumber inspirasi bagi kita semua, kalau di Ranah Minang hidup rukun dan damai. Kerukunan ini hendaknya juga menjadi inspirasi kekompakan bagi kita untuk terus berdialog mewaspadai hal-hal yang tidak diinginkan,” kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Sumbar, H. Darwas saat menghadiri Dialog Forum Keru-
kunan Umat Beragama (FKUB) Sumbar, kemarin. Dia mengakui sering mendapat masukan lewat SMS, yang mengatakan Sumbar sudah aman dan tenang, kenapa sering dilaksanakan dialog KUB. “Saya jawab, dialog itu perlu, baik dalam kondisi aman dan tenang, apalagi di saat kondisi keamanan terganggu. Makanya, masalah keamanan dan ketertiban itu harus betul-betul dicermati secara arif dan bijaksana. Warga kita sudah tenang. Namun perlu disiasati, kalau ketenangan itu perlu diwaspadai. Langkah strategis adalah melalui dialog ini. Kita akan bisa mengetahui program dan kejadian apa saja yang ada di tengah-tengah masyarakat kita saat ini yang perlu ditindak lanjuti,”
katanya. Sementara itu, Ketua FKUB Sumbar Drs. H. Syamsumir Saibun Dt. Putih, dalam dialog tersebut menyebutkan, situasi yang aman dan tertib di Sumbar perlu dipertahankan dan ditingkatkan. Dialog FKUB Sumbar dengan FKUB Kabupaten/Kota se-Sumbar ini dibuka secara resmi Gubernur Sumbar diwakili Kabid Bimbingan Masyarakat, Kesbang Linmas Zulnadi, SH. Juga hadir ketua DPRD diwakili Kabag Hukmas Drs.H. Syafri Yusuf, Kapolda diwakili AKBP Azwir Nasution serta pemuka agama Kristen Protestan Pnt. BB Ginting BSc, ketua PGI wilayah Sumbar Drs. Sumardjono, M.Pd, serta tokoh Islam H. Adi Bermasa dan H. Yulius Said, Dt. Tan Basa. (h/vid)
makanya kami beranikan diri melintasi Bukik Ngalau Sampik,” tuturnya. Saat melintas di Bukik Ngalau Sampik, terlihat jelas, terang Anto, butiran-butiran tanah longsor mulai turun dari puncak bukit. Ketika itu, mobil camat paling di depan, dan motor yang dikendarai Anto urutan ketiga dengan jarak empat meter. Sementara motor yang dikendarai korban Arman berada pada urutan keempat dan di belakang sekali motor Zul yang juga pegawai kantor Camat Malalak. “Begitu kami sampai dekat batu besar, terdengar bunyi gemuruh besar menghantam ke badan jalan. Saya lihat ke belakang, ternyata Pak Datuk tertimbun. Saya tak bisa bayangkan, bagaimana beliau digulung tanah longsor,” kata Anto mengenang rekan sekantornya itu. Semula Anto juga memperkirakan, Zul juga sudah tertimbun. Ternyata dia selamat karena berada pada urutan kelima dari iring-iringan. “Pak Zul terkepung dengan timbunan tanah longsor,” jelas Anto. Camat Malalak, Bambang Warsito belum bisa banyak diajak bicara, karena shock menyaksikan kejadian longsor yang menelan nyawa stafnya di depan mata kepalanya sendiri. Sementara istri korban Srima Yusmavieni baru mengetahui suami-
nya tercinta tertimbun longsor selepas Magrib dan dia langsung ke lokasi longsor dengan kendaraan ojek. Tak ayal, melihat timbunan longsor, Srima Yusmavieni langsung histeris. “Dima Da Datuak den. Ya Allah, ya Allah, ya Allah dima Da Datuak den…,” katanya sambil bersikeras menerobos timbunan longsor namun dicegat aparat keamanan demi keselamatannya. Ditemukan di Sungai Berita tertimbunnya Arman segera disebarluaskan oleh Camat Malalak Bambang Warsito dan stafnya satu rombongan. Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam, TNI AD, polisi dan masyarakat Malalak berdatangan ke lokasi memberi pertolongan mencari korban. Sejumlah alat berat pun dikerahkan untuk menggali timbunan tanah longsoran. Pencarian mayat Arman, kesulitan, karena hujan gerimis terus mengguyur dan tinggi timbunan longsor yang menimbun badan jalan sekitar 10 meter. Sementara panjang jalan yang ditimbun tanah longsor dua kali lipat dibanding longsor yang terjadi Rabu (30/3) tiga pekan lalu, yakni sekitar 60 meter. Suasana terang telah berubah menjadi gelap gulita di lokasi kejadian, karena tidak
ada aliran listrik. ”Kita juga ragu, apakah mayat Pak Arman tertimbun di badan jalan ini atau terpental ke dalam jurang di bawah, tetapi kita akan coba terus menembakkan air mobil pemadam kebakaran ini untuk mencairkan tumpukan tanah longsor. Mudahmudahan malam ini juga mayat beliau bisa kita temukan,” ucap Gustimal Sutan Batungkek Ameh, anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana) Agam, kepada Haluan di TKP malam tadi sebelum jasad korban ditemukan. Setelah empat jam pencarian, Arman akhirnya ditemukan sudah menjadi mayat di dalam Sungai Batang Aia Sasai sekitar pukul 21.10 WIB malam tadi dalam kondisi mengenaskan. Dia terpental dihantam longsor sekitar dua kilometer dari puncak jalan raya di atas bukit ke dalam jurang. Jadi bukan tertimbun seperti yang diduga sebelumnya. Mayat korban langsung dibawa ke Kantor Camat Malalak sekitar 12 km dari lokasi kejadian untuk dimandikan. Tadi malam, jenazah langsung dibawa ke rumah duka di Pakan Kamih, Kecamatan Tilatang Kamang, Kabupaten Agam. Korban meninggalkan seorang istri dan dua orang anak yang masih duduk di SMP dan SMA. (h/jon)
Tak akan ......................................................... dari Hal.1 “Pengalaman tahun lalu, siswa yang pintar namun grogi atau sakit selama UN tidak bisa mengisi jawaban soal dengan baik. Oleh karena itu dikeluarkan kebijakan untuk memberi porsi 40 persen kepada pihak sekolah untuk menentukan kelulusan siswa. Sisanya 60 persen tetap ditentukan oleh Ujian Nasional,” terang Emma. Hal yang sama disampaikan Wakil Gubernur Sumbar, Muslim Kasim, yang saat itu ikut meninjau pelaksanaan UN di SMK 3, SMKN 9 Padang dan SMA N 1 Padang. “Sistem lima paket soal juga dilaku-
kan untuk mencegah dan menghindari kecurangan pelaksanaan UN di dalam kelas. Tidak mungkin siswa meminta bantuan kepada teman satu kelas,” ujarnya. Selain itu menurut Wagub, upaya meminimalisir kecurangan ini juga dilakukan dengan kerja sama Tim Panitia UN sekolah dengan tim independen untuk mengawasi pengawas ujian. Tim independen ini berasal dari dosen-dosen di Perguruan Tinggi yang ada di Sumbar. Di Sumbar, total siswa SMA sederajat yang akan mengikuti UN hingga hari Rabu (20/4) adalah
sebanyak 68 ribu siswa. Dari pantauan yang dilakukan pada hari pertama, di SMK 3 Padang sebanyak 256 siswa hadir mengikuti UN. Ujian dilaksanakan di 14 kelas. Tiga orang siswa jurusan perbankan tidak hadir tanpa alasan. Sementara di SMKN 9 Padang, ujian diikuti 220 siswa di 11 kelas dan di SMA N 1 Padang sebanyak 265 siswa di 13 kelas dengan rata-rata 20 siswa per kelas. “Selama ujian siswa dilarang keluar kelas dan dikunjungi,” ujar Drs. Muhd. Roem, M.Pd salah satu pengawas independen dari Universitas Andalas. (h/cw16)
Nilai Tebusan ................................................. dari Hal.1 Bus Family ...................................................... dari Hal.1 Tidak (seperti) mengirim barang ke Jawa Timur. Ke Somalia itu kita berhubungan dengan siapa, mekanismenya bagaimana, delivery-nya bagaimana,” terang Menko Polhukam. Ia mengatakan, dirinya terakhir berkomunikasi dengan Kapten ABK pada Senin pagi kemarin. Semuanya, sambung Djoko, masih dalam keadaan baik. Soal adanya perasaan tertekan, hal tersebut memang tak terhindarkan mengingat mereka semua dalam keadaan disandera. Adanya perkembangan terbaru bahwa perusahaan menyanggupi
membayar tebusan terhadap para perompak kapal MV Sinar Kudus membuat keluarga ABK harap-harap cemas. Di Kediri, Jawa Timur, keluarga Masbukhin, muallim 1 kapal, terus memantau realisasi pembayaran. Mereka mengisi penantian tersebut dengan memantau melalui media serta tidak henti berdoa untuk kelancarannya. Yunita, istri Masbukhin, mengatakan bahwa dirinya mendapat kabar kesanggupan perusahaan membayar tebusan dari suaminya melalui jaringan telepon. Percakapan yang terjadi pada Jumat (15/4) malam
tersebut membuatnya merasa harapharap cemas. “Syukurlah akhirnya perusahaan mau membayar tebusan,” ujar Yunita. Sementara terkait kondisi kapal, menurut suami Yunita, saat ini sudah lebih baik dari sebelumnya. Para kru kapal sudah merasa lega. “Mereka saat ini lebih tenang,” ujar Yunita, menirukan suaminya. Adapun proses pembebasannya, suaminya mengatakan belum dapat memastikan sebab hal tersebut menjadi kewenangan para perompak. “Yang jelas saat ini kapal sudah mulai mendekat ke pantai Somalia,” pungkas Yunita. (ant/kcm)
Rumah Wapres ............................................... dari Hal.1 Para demonstran di jalanan menghentikan mobil dan menuntut penumpang menyatakan dukungan bagi Buhari. Buhari adalah seorang mantan penguasa militer. “Keluhan mereka adalah bahwa pemilihan ini telah dicurangi. Mereka tidak percaya bahwa hasil yang telah diumumkan oleh komisi pemilihan independen negara itu nasional,” lapor Al Jazeera tadi malam. Buhari dari partai Kongres untuk Progresif Perubahan (BPK) mengatakan kepada Al Jazeera bahwa jajak pendapat itu telah dicurangi secara sistemik. “Kami memiliki bukti bahwa komputer (yang digunakan dalam proses pemungutan suara), telah diprogram untuk menghasilkan hasil
yang curang,” tuduh Buhari. Konstitusi mengharuskan pemenang untuk mendapatkan setidaknya satu-seperempat dari suara di sedikitnya dua-pertiga dari negaranegara bagian. Jonathan telah mencapai ambang batas itu. John Kufuor, mantan presiden Ghana dan pengamat dari Uni Afrika, mengatakan kepada Al Jazeera bahwa ia terkejut dengan laporan kekerasan, karena ia dan timnya mengamati bahwa Pemilu berlangsung tertib dan tenang. “Dari apa yang kita amati, pemilihan sudah baik dan sejauh ini kredibel, damai dan transparan,” kata Kufuor. Sebanyak 73 juta sudah terdaftar untuk memilih. Partai Demokratik Rakyat (PDP) –partainya Jonathan— telah meme-
nangkan pemilihan presiden sejak tahun 1999 ketika Nigeria kembali ke kekuasaan sipil. Jonathan, 53, adalah presiden pertama dari daerah penghasil minyak utama Delta Niger. Dia menduduki pos setelah kematian terpilih pemimpin Muslim negara itu. Banyak elit utara menginginkan partai yang berkuasa untuk menghormati kesepakatan pembagian kekuasaan tak tertulis - dikenal sebagai “zonasi” - menyerukan Muslim untuk mengusung calon dalam pemilihan ini, namun Jonathan tetap menang. Buhari memenangkan dukungan banyak di utara sebagai seorang pemimpin Muslim bersedia untuk menindak korupsi terjadi di bangsa.(eko/aljazeera)
PP 84/99 ......................................................... dari Hal.1 Pejabat berwenang menanganinya, Gamawan Fauzi, baik sewaktu menjadi Gubernur Sumatera Barat maupun setelah menjadi Mendagri masih “ditangkok ragu” menyikapi PP 84, bahkan terakhir Gamawan masih berkilah menunda pelaksanaannya dengan alasan klasik bahwa DPRD Agam menolak PP tersebut. Kalau soal penolakan, sejak PP itu dikeluarkan dewan Agam secara kelembagaan telah melakukan penolakan. Tetapi secara personal banyak anggotanya yang menyetujui pelaksanaan PP ini, baik anggota yang berasal dari wilayah timur maupun dari barat. Apalagi kalau ditanya rakyat diprediksi mayoritas akan setuju melaksanakan PP 84 ini. Kenapa pemerintah masih “ditangkok ragu?” Mungkin alasannya untuk menyelesaikan suatu masalah jangan tergesa-gesa dan emosional harus bertenang-tenang. Tetapi ini kan sudah kelewat lama! Akibat kelewat lama tak berkejelasan , sekarang rakyat Agam apatis, mau dilaksanakan atau tidak PP tersebut terserah. “Panik bana wak jo PP tu, awak ka coiko juo, di awak sumbarang se no, dilaksanakan atau ditulak PP tu tasarah ka apak-
apaklah,” kata rakyat. Karena itu, dilaksanakan atau tidak PP 84 diyakini bakalan tidak menimbulkan gejolak berupa konflik horizontal di tengah masyarakat, kecuali kalau dikompori. PP 84 kini hanya kepentingan elite, terutama elite politik Agam, karena PP tersebut dapat dijadikan “proyek” untuk kepentingan kelompok maupun pribadi dan menjadi “barang” jualan caleg saat kampenye pemilu. Juga dengan terus bergulirnya kontroversi PP 84, para elite gampang pergi “ raun-raun” ke Jakarta dengan alasan untuk mengurus PP 84. Ini telah dibuktikan selama Bupati Arisrto Munandar, dimana waktu itu sangat sering anggota DPRD, pejabat pemerintah maupun tokoh masyarakat yang diosong ke Jakarta untuk meminta PP 84 dibatalkan. Saya masih ingat, akhir Agustus 2006 sebanyak 82 wali nagari dan seluruh anggota DPRD Agam ke gedung DPR RI bertemu dengan Komisi II dan menemui Dirjen Pemerintahan Umum Depdagri untuk menyatakan penolakan PP yang kontroversial itu, serta mengadakan pertemuan dengan Bakor perantau Agam di Jakarta untuk
membulatkan tekad menolak PP 84. Namun dalam pertemuan dengan warga Agam juga terjadi kontroversi, ada yang setuju dan ada yang tidak setuju, sehingga pertemuan berlangsung panas. Besoknya harian Haluan memberitakan dengan judul “Pertemuan Warga Agam di Jakarta Nyaris Bakuhantam”.Selama PP 84 tidak berkejelasan hubungan Pemerintah Kota Bukittinggi dengan Agam menjadi kurang akur, bahkan pejabat di kedua pemerintahan seperti menyimpan permusuhan, jika terjadi persoalan antara Bukittinggi dan Agam persoalan itu cepat diperuncing. Padahal Bukittingg-Agam bagaikan aur dengan tebing. Dan, dengan kondisi tarapuang indak anyuik tarandam indak basah seperti sekarang PP 84/1999 masih bagaikan penyakit bisul yang tak kunjung meletus, selalu saja “mangantak-ngantak” dan suatu waktu dapat menimbulkan kesakitan hebat. Sekarang yang diminta masyarakat soal PP yang ditandatangani BJ Habibie itu hanyalah kepastiannya, dilaksanakan, ditolak atau direvisi menjadi PP 84 plus. Untuk itu diperlukan keberanian pemimpin yang berwenang menanganinya.
Penumpang Nuraini (60) warga Painan ini mengatakan, ia berangkat sekitar pukul 08.30 WIB di Pasar Baru, Pesisir Selatan. Dia pergi bersama seorang anaknya Anggraini (41) dan cucunya Fika (16) menuju Muaro Bungo, Jambi, untuk melihat anaknya yang keenam. Menurut Nuraini, selama dalam perjalanan penumpang sudah merasa aneh, karena jalannya cukup lambat. “Meski penumpang hanya 20 orang,
namun barang-barang cukup banyak,” katanya sambil menahan kesakitan di bagian pinggangnya. Ia mengatakan, anaknya Angraini terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit M Djamil Padang, karena mengalami luka-luka memar di bagian tubuhnya. Kapolresta Padang Kombes Pol. Moch Seno Putro mengatakan, bus Family Raya ini dikemudikan oleh sopir dua Dasril, sementara sopir
pertama Hen (37) tengah istirahat. Keduanya warga Painan. Terbaliknya bus itu, para petugas dari polisi, Pemadam Kebakaran Padang dan dibantu masyarakat berusaha mengembalikan posisi bus dengan cara menarik menggunakan truk warga sekitar pukul 15.00 WIB. “Bus itu sudah dibawa ke Unit Laka Lantas Polresta Padang,” katanya. (h/nas)
Orang Indonesia ............................................. dari Hal.1 “Di satu negara berkembang jika kita menyelamatkan satu ibu, maka kita menyelamatkan satu keluarga,” katanya mengungkapkan pengalamannya di MSF. Kemarin Minggu (17/4), tiga orang Indonesia yang turut dalam banyak misi kemanusiaan MSF, berbagi cerita. Ketiga orang itu adalah Hilman Agung, Faye Scarlett Alund, dan Monalisa Pasaribu. Mereka mengisahkan pengalaman menantang dan menjual nyali selama bertugas di sejumlah negara dalam konflik. Hilman adalah relawan sanitasi air, Faye bertugas sebagai petugas pemulihan mental, sedangkan Monalisa bekerja di bagian logistik. Hilman Agung lulusan Institut Teknologi Bandung. Pernah bekerja di PDAM, namun setelah menyelesaikan sekolah S-2 di Belanda dan menyaksikan bencana tsunami pada Desember 2004, dia mengaku terpanggil untuk ikut misi-misi kemanusiaan. “Saya pernah bertugas di Aceh, dan di situlah saya berkenalan dengan MSF,” kisah Hilman. Pria yang kini aktif di Palang Merah Spanyol ini mengatakan bahwa misi pertamanya di MSF adalah memantau kondisi sanitasi di sebuah rumah sakit anak di Liberia, sebuah negara di bagian barat Afrika yang rawan konflik. Dua bulan pertama di Liberia, Hilman hanya belajar memahami karakter dan budaya orang-orang Liberia. “Saya bertanggungjawab atas sanitasi air di rumah sakit itu, sekaligus konstruksinya. Sebelum pasien mengonsumsi air yang sudah diberi klorin, saya menjadi orang pertama yang harus mencicipi air itu,” tuturnya. Tak hanya itu, dia harus membuat septic tank yang sebelum dia bangun, rancangannya keliru dibuat oleh orang-orang setempat. Waktu itu Liberia begitu kacau. Kejahatan timbul setiap saat, bahkan pemerkosaan terjadi hampir di setiap waktu. “Begitu banyak kasus perkosaan di sana. Banyak iklan dipasang yang berkaitan dengan perkosaan, entah itu berupa imbauan atau malah mempromosikan pemerkosaan itu,” katanya.
Kendati mengaku tinggal lama di Liberia, dia tetap saja agak sulit mengenal lebih dalam orang-orang Liberia. “Saya sulit menbedakan wajah mereka, karena mirip satu sama lain,” katanya. Tapi misi dan predikatnya sebagai petugas kemanusiaan mengharuskannya untuk dekat dengan orangorang setempat. Mau tidak mau dia harus mengenal orang yang hendak ditolongnya. Menurutnya, relawan kemanusiaan seperti dia harus memiliki semangat kemanusiaan dan kepedulian yang kuat. “Seberapa besar Anda bisa menantang diri Anda dalam melakukan kerja sosial kemanusiaan,” sambungnya. Hilman mengatakan, dalam soal adaptasi, dedikasi dan prestasi, orangorang Indonesia mampu bersaing dalam memberi kontribusi dalam misi-misi kemanusiaan di seluruh dunia. Buktinya, enam bulan di Liberia ternyata membuat warga setempat mengapresiasi semua pencapaian dan sumbangsihnya. Sehari sebelum tugasnya berakhir, orang-orang Liberia menggelar pesta perpisahan untuk Hilman. Mereka berterimakasih kepada Hilman. Pengalaman menarik juga disampaikan oleh Faye Scarlett Alund. Perempuan ini pernah menggelar misi-misi kemanusiaan di Zimbabwe, Yaman dan Pakistan. “Kami seperti rombongan sirkus,” katanya. Tugas Faye dan kawan-kawannya lebih sering menghibur pasien, entah itu korban perang atau terserang wabah-wabah gawat seperti HIV/ AIDS. Di Zimbabwe dia bertugas merawat anak-anak penderita HIV. Di sana mereka mengembangkan petunjuk-petunjuk berupa gambar yang berkenaan dengan HIV agara masyarakat dan pasien sadar bahaya wabah itu. Selama ini mereka selalu mendekati pasien atau korban dengan model konseling, pelatihan dan kegiatankegiatan berbasis komunitas. Tapi dengan mengimbuhkan unsur hiburan kepada pasien, justru membantu mempercepat pemulihan pasien, setidaknya sikap mental mereka agak berubah. “Saya pernah berhasil melihat
bibir salah seorang perempuan rekan saya bekerja yang tertutup cadar,” kata wanita muda itu yang suaminya juga ternyata pernah mengikuti misi MSF. Monalisa Pasaribu yang bekerja pada bagian logistik MSF mengumbar cerita soal pengalamannya bertugas di Ethiopia. Di negeri ini, katanya, izin dari otoritas setempat adalah segalanya, termasuk ketika harus mengurusi impor obat-obatan untuk kebutuhan pasien MSF. “Dokumen dan daftar barang di Ethiopia itu sangat penting,” kata Monalisa. Saking pentingnya, dia mengaku sampai harus lebih banyak berurusan dengan pengurusan dokumen, ketimbang mendistribusikan logistik yang justru menjadi tugas utamanya. Perempuan yang juga sudah berkeluarga ini mengaku mendapati keunikan-keunikan di negeri ini, seperti dominasi bajay di ibukota Adis Abeba, persis di Jakarta. Hanya soal warna saja yang berbeda, katanya. Di negeri ini, susu unta dan susu kambing begitu populer sehingga di hampir setiap jalan orang-orang memperjualkannya. Tugas utamanya sendiri adalah memastikan logistik bagi usat pelayanan kesehatan di satu daerah terpencil negeri itu. Untuk sampai ke sana, dia harus berulangkali menaiki dan menuruni gunung. Organisasi medis kemanusiaan internasional yang menurut Alice Yeung didanai oleh sumbangan pribadi ini memiliki cabang di 19 negara dan mempunyai lebih dari 25 ribu relawan profesional, baik yang bergerak di bidang medis maupun nonmedis. Mereka bekerja di 70 negara di dunia, dan hampir semuanya dilanda konflik, serta tentu saja kelaparan. Dan ternyata dari 25 ribu relawan profesional itu, beberapa diantaranya berasal dari Indonesia. Orang-orang Indonesia ini tahu bahaya perang dan tingkat risiko berada di daerahdaerah tergenting dunia. Tetapi semangat kemanusiaan dan jiwa sosial yang tinggi mendorong mereka rela menerjuni misi pelayanan kesehatan di negara-negara dilanda konflik. (Yudha Pratama/ant)
12
SELASA, 19 APRIL 2011 M 15 JUMADIL AWAL 1432 H
RUBRIK PEMPROV SUMBAR
Membungkus dengan Kemasan Cantik
PACKAGING (kemasan) hasil olahan pertanian menjadi salah satu unsur untuk menembus pasar. Ibarat pemikat, packaging suatu produk dapat merubah niat orang yang awalnya tak berkeinginan untuk membeli produk tersebut, tetapi setelah melihat kemasannya yang menawan dengan desain yang memukau, hatinya luluh dan langsung merogoh kantong membayar sesuai harga. Namun masih banyak produsen olahan hasil pertanian dan pangan yang kurang peduli dengan packaging ini. . Mereka masih memanfaatkan kemasan sekedarnya untuk memasarkan produknya. Ini adalah tantangan bagi Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan juga Dinas Koperindag Sumbar. Dikatakan Kasi Mutu, Masniati, pihaknya memilih 105 jenis produk makanan yang dihasilkan anggota kelompok UP3HP untuk mendapatkan bantuan packaging. Produk tersebut terpilih setelah melewati penilaian seperti konsistensi produksinya dan peluang pasar. Tahun 2011 ini, pihaknya akan menetapkan lagi sekitar 40 jenis produk makanan anggota UP3HP mendapatkan bantuan ini. Namun bantuan packaging ini sifatnya hanya stimulan, artinya setelah bantuan itu habis terpakai seluruhnya, pihak produsen melanjutkannya dan menyediakannya sendiri. Hanya saja, keluhan muncul kemudian karena packaging itu menimbulkan biaya baru bagi produsen. Sebab, mereka terpaksa menaikkan harga untuk menyediakan packaging itu. “Bantuan packaging ini bersifat stimulan. Kita harapkan untuk selanjutnya produsen dapat menyediakan sendiri. Namun kadang mereka keberatan karena harus menaikkan harga jual produknya,” kata Kasi Pengembangan dan Penerapan Teknologi Bidang Pengkajian Pengembangan Sarana dan Prasarana Industri, Dinas Koperindag Sumbar, Rismunandar yang ditemui terpisah. Itu adalah hal yang wajar. Biaya packaging itu diambilkan dari biaya pokok penjualan. Konsumen kadang tak melihat perbedaan harga tersebut. Apalagi bedanya harga sekitar Rp1.000,- antara yang menggunakan packaging dengan yang tidak. Koperindag Sumbar bekerjasama dengan PD Grafika menyediakan jasa untuk pembuatan kemasan ini. Masyarakat dapat membuat packaging dengan jumlah terbatas dan disubsidi pemerintah. Namun packaging yang dibuat terbatas pada jenis kardus. Packaging primer yang terbuat dari plastik dan aluminium foil belum bisa dikerjakan.
INOVASI PETANI SUMBAR
Mengolah Hasil Tani Menjadi Makanan Khas ANGGOTA UP3HP menerima peralatan sanitasi produk
GUBERNUR Sumbar Irwan Prayitno saat meninjau sajian aneka pangan lokal
PADANG, HALUAN—Meski belum terkenal layaknya seorang pengusaha aneka jenis makanan khas daerah, namun petani di Sumbar sudah merintis upaya tersebut melalui usaha industri rumah tangga. Hasil pertanian mereka tidak lagi dijual seluruhnya dalam bentuk bahan mentah, tetapi mereka olah menjadi berbagai jenis makanan. Hasil usaha ini telah pula dipasarkan untuk meningkatkan ekonomi keluarga mereka. Bahkan kelompok petani yang tergabung dalam Unit Pelayanan dan Pengembangan Pengolahan Hasil Pertanian (UP3HP) yang dibentuk Dinas Pertanian Tanaman Pangan Sumbar, lebih beruntung lagi karena mereka mendapatkan pembinaan untuk pengembangan usahanya, seperti pelatihan pengolahan aneka jenis makanan dan bantuan peralatan usaha. “Petani itu tidak lagi menjual seluruh hasil pertaniannya, tetapi mereka olah sendiri menjadi aneka jenis makanan. Usaha yang dikelola rumah
tangga petani ini mampu memberikan nilai tambah pada hasil pertanian tersebut dan meningkatkan daya saing produknya,” ujar Ir Iriana Dewi Yeni, Kepala Seksi Pembinaan Usaha dan Pemasaran, Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil Dinas Pertanian Tanaman Pangan Sumbar, kepada Haluan Senin (18/4) di Padang. Namun ruang lingkup binaan UP3HP terbatas pada usaha petani memanfaatkan hasil produksi pertaniannya dan hasil pertanian masyarakat yang ada disekitarnya. Artinya, mereka tidak mendatangkan bahan baku dari luar lingkungannya. Sebab, usaha olahan hasil pertanian yang bahan bakunya didatangkan dari luar, akan menjadi bagian kerja Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan Sumbar. Secara nasional, UP3HP
digulirkan pemerintah pada 2003 lalu. Di Sumbar anggotanya kini sudah mencapai 100 kelompok tersebar di seluruh kabupaten/kota. Mereka menekuni berbagai usaha olahan hasil pertanian, seperti mengolah ubi kayu menjadi kerupuk sanjai balado, kerupuk cancang, ganepo sanjai lidi, kapulun, garumbuk atau karak kaliang. Bahan baku ubi jalar mereka olah menjadi stik ubi jalar, serundeng, keripik salo ubi jalar dan tepung ubi jalar. Sedangkan jagung mereka olah menjadi tortila jagung, chiki jagung, jagung goreng dan keripik jagung. Bahan baku lain yang dapat diolah menjadi berbagai jenis makanan dan memiliki cita rasa yang tak kalah dibanding produk industri adalah aneka olahan kacang tanah, kentang, pisang, talas, bawang, beras, terung virus dan rosella. Keterampilan untuk mengolah hasil pertanian itu dapat mereka lakukan sendiri. Bila mengalami kendala mereka menghubungi Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan dan selanjutnya akan diberikan bimbingan bimbingan terutama tentang teknologi yang dapat mereka gunakan. Untuk peningkatan kualitas produksinya kita memberikan pelatihan penanganan pasca panen yang baik dan juga penanganan kemasannya. Sedangkan untuk meningkatkan sanitasi produknya, kita berikan bantuan peralatan sanitasi seperti sarung tangan, celemek dan topi penutup rambut, “ terang Iriana yang didampingi Kepala Seksi Mutu, Ir.Masniati. Galakkan Pangan Lokal Beragam Nonberas Badan Ketahanan Pangan Sumbar juga tengah menggiat-
PENGOLAHAN singkong menjadi stik singkong
HASIL pertanian yang diolah menjadi selai terung virus
kan masyarakat memproduksi pangan beragam khusus non beras, untuk mengurangi tingkat konsumsi masyarakat terhadap beras. Pangan lokal yang beraneka macam, seperti kentang, ubi kau dan ubi jalar, diolah menjadi aneka jenis masakan yang memenuhi kandungan gizi yang dibutuhkan tubuh. Kabid Penganekaragaman Konsumsi Pangan Badan Ketahanan Pangan Sumbar, Ir.Buskar mengatakan, budaya masyarakat sedikit demi sedikit harus digeser. Pengurangan konsumsi beras harus dimulai. Tahap awal, dalam setiap sajian
makanan hendaknya diselingi konsumsi pangan non beras, seperti pisang, ubi dan kentang. Upaya ini dapat pula mengangkat citra jenis pangan lokal ini. Selama ini jenis makanan tersebut tidak begitu dikenal, maka kini dapat menjadi makanan favorit. Bahkan dilakukan pula pengayaan jenis makananya dengan lahirnya resep-resep baru. Sehingga diversifikasi pangan lokal menjadi peluang pula bagi dunia usaha terutama UKM untuk memanfaatkan pangan lokal dalam pengembangan bisnis pangan.
13
SELASA, 19 APRIL 2011 M 15 JUMADIL AWAL 1432 H
Selingkar Kota Polisi Ringkus Pencuri “Muda” PADANG, HALUAN — Tiga perampok warga Sibolga, Yusran Tanjung, di Komplek Matahari Lama, Sabtu (16/4) ditangkap jajaran Polresta Padang tak jauh dari lokasi, keesokan harinya, Minggu (17/4) sekitar pukul 16.30 WIB. Ketiga tersangka yang diringkus, “An” (16) warga Kampung Jambak, Balai Baru, Kuranji, “Ri” (20) warga Simpang PGRI 3, Padang Selatan, dan “Ra” (15) warga Alang Laweh, hingga berita ini diturunkan masih ditahan di sel Mapolresta Padang. Kapolresta Padang KBP Moch.Seno Putro menyebutkan ketiga tersangka ditangkap setelah diintai polisi berpakaian preman. Karena tergolong masih amatiran, mereka tidak melarikan diri dan tetap “nongkrong” di lokasi. Padahal identitasnya sudah diketahui polisi. Yusran Tanjung sendiri jadi korban komplotan amatir ini saat berjalan di TKP. Korban diancam akan dibunuh dan sempat terkena sobekan benda tajam di lengan kanan. Akhirnya, ia menyerahkan uang Rp4 juta dan satu unit handphone miliknya. Terpisah, tiga pemuda asal Mentawai ditangkap saat melakukan pencurian di Masjid Sahara, Padang Pasir, Kecamatan Padang Barat, Padang, Senin (18/4) sekitar pukul 03.00 WIB. Ketiganya merupakan spesialis pencurian di masjid. Dalam penangkapan itu, polisi mengamankan satu unit sepeda motor, helm, sandal, dan 59 jenis kunci gembok. Ketiga tersangka warga Mentawai ini adalah “Fi” (20), “Sen” (21), dan “Ra” (19). Penangkapan mereka setelah mendapat informasi dari masyarakat ada orang melakukan pencurian di masjid. Setelah mendapat info, polisi langsung ke lokasi dan ternyata tiga pemuda sedang dalam masjid. (h/nas)
OknumPolisiNyabudiTahanan PADANG, HALUAN — Seorang oknum polisi Briptu “BB” (24) ditahan di sel tahanan Mapolresta Padang sejak, Sabtu (16/4) lalu karena tertangkap tangan mengonsumsi sabu-sabu saat menjaga tahanan yang saat ini dihuninya.
“Petugas Propam tengah memeriksa yang bersangkutan. Dari tangannya disita satu paket kecil sabu-sabu bekas digunakan,” kata Kapolresta Padang Kombes Pol Moh. Seno Putro kemarin. Tetapi kata Seno, hasil tes urine menunjukkan oknum anggota Polresta Padang itu positif mengkonsumsi barang haram tersebut. Dijelaskanya Seno, yang bersangkutan sebelumnya sudah diincar karena dicurigai kerap
dalam sel. Kemudian mereka dibawa ke bagian Unit Narkoba Polresta Padang untuk diproses lebih lanjut. Sementara ID tersebut adalah anggota Polres Mentawai yang telah dipecat atas kasus melarikan anak dibawah umur. Pihaknya belum mengetahui asal barang haram tersebut, karena sampai saat ini oknum itu tidak mau mengaku. Kemudian tegas Seno, oknum tersebut akan di
pidanakan dan sidang kode etik. “Kami tidak memandang bulu atas kasus narkoba, siapa pun pelakunya tetap diproses. Kemudian dalam operasi Tumpas Bandar Singgalang 2011 ini, kami terus memburu para pelaku narkoba,” katapnya. Saat ini sudah empat polisi di tahan atas kasus narkoba yaitu DM, M, HB, dan ID. Mereka tidak disatukan tahanannya, maka mereka dipisahkan selnya, sehingga tidak berkumpul. “Kami langsung memisahkan mereka untuk dapat membongkar kasus ini,” jelasnya. Oknum polisi ini akan terancam di pecat, karena dalam kasus narkoba ini Polri tidak mainmain untuk mengungkap pelakunya. Hingga saat ini, pihaknya terus meningkatkan pengawasan di Jajaran Polresta Padang, ungkapnya. Sebelumnya, oknum polisi yang bertugas di Satuan Kerja (Satker) Dalmas Polresta Solok berinisial “M” ini diciduk di kawasan Simpang Rumbio, Kota Solok oleh Direktorat Narkoba Polda Sumbar, Senin (11/4) lalu. Dari tangannya disita lima paket sedang shabu. Kemudian dari hasil pengembangan M, polisi menangkap oknum polisi Polresta Padang inisial “HB” berpangkat Ipda di salah satu kost di kawasan Jati, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang, Selasa (12/4). Dari tangan polisi ini ditemukan satu paket kecil sabu. (h/nas)
UJIAN — Siswa SMK 3 Padang, mengikuti Ujian Nasional (UN), Senin (18/4). Sebanyak 11.797 siswa SMA dan SMK se-Kota Padang mengikuti UN tahun pelajaran 2010/ 201, dan proses UN pada hari perdana kemarin berlangsung aman dan lancar. HASWANDI
Penemuan Bayi Gegerkan Warga Kalumbuk PADANG, HALUAN — Warga RT 01 RW 02 Kelurahan Kalumbuk, Kecamatan Kuranji, Padang dihebohkan dengan penemuan bayi perempuan, Senin (18/4) pukul 07.30 WIB. Sontak kondisi pos ronda yang berada di depan Mesjid Nurul Ihsan tempat bayi malang ini ditemukan dipadati warga. Kepolisian di Polsek Kuranji menyebutkan peristiwa penemuan bayi tersebut ketika anak kecil yang sedang bermain di dekat lokasi kejadian. Kemudian melihat wanita usia sekitar 30 tahun tengah berjalan kaki dan meletakkan kardus. Karena masih kecil, tidak terlalu mempedulikan wanita itu dan memperhatikan kardus yang diletakkan tersangka. Karena terdengar tangisan bayi didalamnya. Spontan anak kecil itu memberitahukan warga yang ada
mengonsumsi sabu-sabu, sehingga gerak-geriknya telah diintai. Setelah dipastikan ada bukti, Seno langsung memerintahkan beberapa anggota Propam menangkap yang bersangkutan. Tanpa disadari oleh oknum anggota tersebut, petugas masuk ke dalam sel Polresta Padang Alhasil, “BB” tertangkap basah sedang mengonsusmi barang haram tersebut bersama rekannya inisial “ID” di ruangan kecil
disekitar dan wargapun langsung menghubungi polisi melalui RT setempat. Kapolsek Kuranji Kompol Winarno didampingi Kanit Reskrim AKP Novrial mengatakan, pihaknya mendapatkan informasi sekitar pukul 7.40 WIB di Komplek Wisma Bunda Depan Mesjid Nurul Ihsan. Dari laporan beberapa petugas langsung menuju ke lokasi tempat kejadian perkara (TKP). DIduga perempuan itu membuang anaknya. Polisi setempat masih mengumpulkan saksisaksi yang mengetahui kejadian tersebut. Hal yang sama juga diakui seorang warga, Ernawati (46). Dikatakannya, ia mendapatkan kabar dari salah seorang anak mengatakan bahwa ada bayi diletakkan dalam kardus mie instan dan beralas sehelai selendang warna kuning. (h/cw26)
Dispora Mulai Seleksi Paskibraka
PADANG, HALUAN — Untuk mencari wakil Kota Padang di tingkat provinsi, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Padang menggelar seleksi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka), 18-24 April di areal parkir Stadion Haji Agus Salim Padang. Sebanyak 200 peserta dari utusan sekolah negeri dan swasta di Padang mengambil bagian dalam kegiatan yang dibuka Kadispora Padang, Firdaus Ilyas, Senin (18/4) itu. Seleksi itu untuk mencari 22 orang sebagai wakil kota Padang untuk tingkat provinsi. Selanjutnya di tingkat provinsi
IST
Ketua Panitia Seleksi Paskibraka, Yuherdi sedang membacakan laporannya tentang pelaksanaan seleksi paskibraka kota Padang, kemarin di Padang. dicari dua terbaik sebagai wakil Sumbar di tingkat nasional. “Tahun lalu Padang mencatat prestasi terbaik dengan mengirimkan dua orang wakil Sumbar di tingkat nasional. Kami ingin prestasi itu terulang kembali. Untuk itu, saya meminta mereka yang terbaiklah menjadi wakil Padang di provinsi,” kata Firdaus yang didampingi Kabid Pemuda Dispora, Yuherdi. Firdaus mengatakan sebagai tim penilai pihaknya mendatang-
kan dari Dinas Pendidikan Kota Padang, Dispora Padang, alumni Paskibraka dan TNI. Pihaknya memberikan garansi bahwa yang terbaiklah yang akan menjadi wakil Padang di tingkat Sumbar. “Beban kami saat ini cukup berat mengingat kami harus menyamai prestasi tahun lalu dimana dua wakil Sumbar semuanya berasal dari Padang. Meskipun cukup berat, kami berupaya untuk mencapainya kembali. Untuk itu, dalam seleksi ini kami sangat ketat melakukannya,” katanya. Sementara Ketua Panitia, Yuherdi mengatakan bahwa peserta merupakan utusan dari sekolah-sekolah negeri dan swasta di kota Padang. Mereka akan diseleksi selama seminggu dengan instruktur dari Dinas Pendidikan, Dispora, TNI dan alumni Paskibraka Padang. “Seleksi Paskibraka ini merupakan agenda rutin Dispora Padang sejak Dispora dibentuk. Kami ingin melahirkan anggota Paskibraka yang berkualitas sehingga bisa menjadi wakil Sumbar. Untuk itu, kami melakukan seleksi yang ketat,” terangnya. (h/pp)
14
Padang
SELASA, 19 APRIL 2011 M 15 JUMADIL AWAL 1432 H
PASAR INPRES I DISERAHTERIMAKAN
Polresta
0751-22317
Damkar
0751-92113
DPRD
0751-690960
BPBD
0751-91547
Walikota
0751-92202
RSUD
0751-93550
Selingkar Kota SOTK Diharapkan Diisi Pejabat Muda PADANG, HALUAN — Komisi I DPRD Padang mengharapkan Walikota Padang melakukan regenerasi pejabat dengan mengangkat pejabat yang berusia lebih produktif dan muda agar dapat memberikan pikiran bagus bagi kemajuan Kota Padang. "Jangan lagi mempertahankan perpanjangan pensiun karena, dengan adanya perpanjangan pensiun ini akan menghambat kinerja karir yang mereka yang masih berusia produktif," kata Ketua Komisi I DPRD Kota Padang Jumadi kepada Haluan, Senin (18/4). Karena, kalau masih melakukan perpanjangan pensiun mana tahu orang yang menjabat tersebut sudah tidak dapat lagi melahirkan ide-ide cemerlang bagi kemajuan Kota Padang. Sebab, biasanya dengan memunculkan generasi muda akan lahir gagasan yang memajukan Kota Padang. Sementara itu Anggota Komisi I DPRD Kota Padang Rahayu Purwanti mengatakan dengan munculnya generasi muda di SOTK akan semakin menyemangat dalam pembangunan Kota Padang.(h/ade)
Afrizal Belum Ngantor PADANG, HALUAN — Wakil Ketua DPRD Padang, Afrizal yang namanya disebut-sebut menerima aliran dana representatif PDAM Kota Padang, hingga Senin (18/4) kemarin masih belum terlihat hadir ke DPRD Padang sejak Kamis (14/4) pekan lalu. Padahal, di DPRD banyak agenda yang harus dihadiri oleh Afrizal seperti Rapat pimpinan (Rapim), Rapat Anggota Tahunan (RAT) Koperasi DPRD dan agenda lainnya. Berdasarkan pantauan Haluan , sejak terungkapnya aliran dana korupsi PDAM Kota Padang Afrizal tidak pernah muncul di DPRD Kota Padang. Menurut Ketua Fraksi Partai Golkar Kota Padang Jumadi kepada Haluan Senin (18/ 4), ketidakhadiran Afrizal di gedung DPRD Kota Padang dikarenakan harus mengikuti Training of Trainer (TOT). "TOT yaitu, pelatihan bagi setiap kader golkar yang harus diikuti. Dan, tidak ada kaitannya antara ketidakhadirannya dengan kasus PDAM," katanya.Sementara itu Ketua DPRD Kota Padang Zulherman mengatakan, ketidakhadiran Afrizal beberapa hari ini, kemungkinan ada agenda lain. "Kalau dari DPRD tidak ada agenda keluar kota, bisa jadi agenda dari partainya yang mengharuskannya pergi keluar daerah," katanya.(h/ade)
SDA Pengaruhi PAD PADANG, HALUAN — Terbatasnya potensi sumber daya alam (SDA) yang dimiliki Kota Padang, berdampak pada serapan tenaga kerja di institusi yang mengolahnya. Selain itu, hal ini juga berpengaruh langsung pada penerimaan daerah dari sektor Pendapatan Asli Daerah (PAD). Dari target penerimaan daerah tahun ini, kontribusi pendapatan Kota Padang dari PAD hanya ditargetkan sebesar Rp152,12 miliar atau jauh di bawah pendapatan dari dana perimbangan sebesar Rp810,19 miliar dan pendapatan lain-lain yang dianggap sah sebesar Rp210,78 miliar. Menurut Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah dan Aset (DPKA) Kota Padang, Corry Saidan hampir semua daerah di Indonesia, dana perimbangannya memang jauh lebih besar dari penerimaan dari PAD. Besarnya pendapatan daerah dari sektor penerimaan dana perimbangan, menurut Corry disebabkan karena penerimaan pada sektor tersebut juga mencakup dana alokasi umum (DAU) dan dana alokasi khusus (DAK) serta bagi hasil pajak.(h/ted)
Pemindahan Belum Terealisasi PADANG, HALUAN—Rekomendasi DPRD Kota Padang soal pemindahan pedagang di Pasar Inpres I pada 18 April 2011 belum bisa terealisasikan karena belum tuntasnya pembangunan sarana penunjang Pasar yang dibangun sejak tahun lalu ini.
Dari pantauan Haluan los dan kios Pasar Inpres I yang didanai APBD tersebut sudah rampung. Menurut salah satu pekerja di sana yang tak mau ditulis namanya, secara fisik, bangunan telah selesai. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Padang Zabendri SH sepakat bahwa bangunan memang telah selesai dibangun. Menurutnya, bila masih melihat tukang bekerja di sana, itu untuk perawatan kecil, misalnya, ada cat yang kurang sempurna, ditambah lagi catnya. “Kalau fisik, 100% sudah siap,” tuturnya. Siapnya bangunan fisik, maka pada Rabu (18/4) dilakukan serahterima bangunan dari Duta Graha ke Perindagtamben. Menurut Zabendri, untuk pemindahan pedagang merupakan hak-nya Dinas Pasar.Dalam rekomendasi DPRD Kota Padang pada 2010 lalu, Pemko diharapkan telah memindahkan pedagang ke bangunan baru Inpres I pada 18 April 2011. Pedagang yang akan dipindahkan ke Inpres I adalah pedagang yang sekarang masih tinggal di kios darurat di jalan Pasar Baru. Tapi, ketika berita ini ditulis, belum ada tanda-tanda pedagang akan dipindahkan. Bangunan di Pasar Baru tersebut belum dibongkar. Sementara
pedagang masih berjualan seperti hari biasa. Salah seorang pedagang, Un, menyubutkan, “Tidak ada sosialisasi kapan akan dipindahkan,” katanya. Ketua Aliansi Pedagang Pasar (APP) Budi Syahrial kepada Haluan meminta pemerintah untuk memprioritaskan pedagang lama yang memiliki kartu kuning dan tidak dibebani bayaran. Soal pemindahan, Kepala Dinas Pasar Asnel belum memberikan kepastian. Menurutnya, masih ada yang belum terselesaikan sehingga Pasar Inpres I belum dioperasionalkan. “Masih ada membutuhkan dana sebesar 3,8 M lagi agar pasar bisa dioperasionalkan,” katanya. Namun Asnel tidak memberikan jawaban ketika ditanya soal rekomendasi DPRD Kota Padang. Sosiolog Unand Damsar menambahkan, hendaknya, agar tak terjadi kisruh berkepanjangan, Pemko maupun pedagang duduk bersama dulu. Ini berguna agar keputusan yang dikeluarkan menjadi matang. “Keputusan yang dibuat secara gamblang, tidak akan menghasilkan apa-apa,” katanya. Damsar berharap, dalam setiap keputusan yang akan dibuat nantinya, melalui proses musyawarah. (h/adk)
Wagub dan Wawako Tinjau Pelaksanaan UN
PADANG, HALUAN — Sukses tidaknya peserta mengikuti Ujian Nasional (UN), tak hanya ditentukan sejauh mana peserta bisa mengikuti ujian dengan baik. Namun juga berhubungan dengan konsentrasi mereka. Untuk itu, semua pihak diminta untuk tidak mengganggu konsentrasi peserta UN. Demikian dikatakan Wakil Gubernur Sumbar, Muslim Kasim saat meninjau pelaksanaan UN di SMKN 3, SMKN 9 dan SMAN 6 Padang, kemarin. "Kalau konsentrasi mereka terganggu, tentu mereka tak bisa mengikuti ujian dengan maksimal," tuturnya.Muslim Kasim yang didampingi wakil walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah juga berharap pelaksanaan UN di Kota Padang dan juga Sumatera Barat tahun ini bisa berjalan aman, nyaman dan lancar serta jauh dari berbagai kecurangan. "Dari peninjauan sementara, pelaksanaan UN di Kota Padang berjalan dengan cukup aman, tertib dan lancar, tanpa ada gangguan yang bersifat prinsip. Apalagi semua soal UN sebelumnya diamankan di markas kepolisian dan baru paginya
diantar ke sekolah untuk langsung dibagikan kepada peserta," kata Mahyeldi menambahkan. Di hadapan wakil gubernur, Mahyeldi juga memastikan akan memberikan sanksi bagi peserta yang melakukan kecurangan. Sanksinya kata Mahyeldi bisa berupa pembatalan peserta atau bisa juga dibawa ke ranah hukum. Dengan tak terganggunya konsentrasi peserta UN, baik Muslim Kasim ataupun Mahyeldi, optimis hasil akhir yang didapat peserta akan meningkat. Wakil walikota secara khusus meminta koodinator pelaksanaan ujian untuk pro aktif mengawasi serta memeriksa absensi peserta dan pengawas. Selain itu koordinator juga harus memastikan kelengkapan tanda perserta dan pengawas."Tujuannya untuk mengantisipasi agar tidak ada yang menyusup. Selain itu, peserta juga dilarang membawa HP saat mengikuti ujian, agar ujian nasional dapat berjalan dengan baik," ujar Wawako.Wawako menjelaskan, peserta UN untuk tingkat SMA, SMK, MA, SMP, MTS berjumlah sebanyak 23.330 orang. Ujiannya diselenggarakan di 157 sekolah.(h/ted)
WARGA BATUNG TABA MENGADU KE DPRD
Lima RT Belum Terima Bantuan Gempa PADANG, HALUAN — Tiga perwakilan warga Kelurahan Batung Taba RW 3 yang didalamnya mencakup lima RT Kecamatan Lubuk Begalung pada Senin (18/4) kemarin mendatangi DPRD Kota Padang. Mereka mengadu ke DPRD karena belum menerima bantuan tahap I dan II dan mengkhawatirkan bantuan tahap III ini tidak mereka terima. Warga RW 03/ RT 03 No.24 Keluarahan Batuang Taba Kecamatan Lubuk Begalung, Dewi kepada Haluan mengaku setelah didata Faskel, status rumahnya dalam kondisi rusak sedang seperti, kuda-kuda rumah sudah bergeser
dari tempat semula. Kemudian kamar sebagian retak-retak bahkan kalau gempa sekali lagi dengan kekuatan tinggi bisa-bisa runtuh. "Kami pernah mengadu ke Lurah setempat, tapi lurah tersebut hanya mengatakan sampai kiamat pun kami tidak akan mendapatkan bantuan. Kemudian, lurah itu juga mengatakan letakkan saja surat-surat administrasi mengenai bantuan gempa itu di mejanya tapi dia tidak akan menindaklanjutinya," katanya. Dari lima RT yang ada di kelurahan tersebut, tiga RT yang terdiri dari 50 Kepala Keluarga (KK) belum terima bantuan termasuk Uang Lauk Pauk (ULP).
Menanggapi hal itu Ketua Komisi IV DPRD Kota Padang Azwar Siry mengatakan, akan menindaklanjuti ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang dan Penanggung Jawab Operasional Kegiatan (PJOK) Padang. "Seharusnya PJOK bersama BPBD melakukan sosialisasi dan pemaparan di kelurahan tentang penyaluran dana bantuan gempa itu. ," katanya. Ia juga mengatakan, warga yang akan mendapatkan bantuan tahap III ini diharapkan diseleksi benar mana yang lebih dulu berhak menerima termasuk untuk ULP.(h/ade)
Azwar Siry Dilantik Jadi Ketua Koperasi DPRD
PADANG, HALUAN — Koperasi DPRD Kota Padang terancam dibubarkan, karena sudah sepuluh tahun lamanya beroperasi tidak pernah menunjukkan eksistensi, tidak profesional, tidak pernah melakukan Rapat Anggota Tahunan (RAT), dan tidak menjalankan AD/ART koperasi. "Untungnya segera disikapi, dengan mengoperasikannya kembali. Sebab, kalau dibiarkan saja maka berkemungkinan Koperasi DPRD bisa ditutup operasionalnya," kata Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Tasril Tasar kepada Haluan Senin (18/4), usai melantik pengurus baru Koperasi DPRD Kota Padang.
Bahkan, koperasi DPPengurus Baru RD juga akan mendaS e d a n g k a n pengurus Koperasi patkan bantuan dana dari pemerintah pusat. NaDPRD Kota Padang yang baru langsung mun, untuk mendapatkan bantuan dari pusat dilantik oleh Kepala terlebih dahulu harus Dinas Koperasi dan memenuhi kriteria. SeperUMKM Tasril Tasar ti, manajemen harus terpada Senin (18/4) kemAZWAR SIRY kelola dengan baik, RAT arin, di gedung DPRD harus dilakukan sekali Kota Padang sekitar setahun atau enam bulan sekali, pukul 11.00 WIB. Pengurus baru serta profesional. tersebut diantaranya, Ketua Jika kriteria tersebut, tidak Koperasi DPRD Kota Padang didapat pada koperasi selain tidak Azwar Siry, Sekretaris Rahayu mendapatkan bantuan dana dari Purwanti, Bendahara Usman pusat juga terancam bubar. Karena, Ismail, Ketua Pengawas Masrul, selama tahun 2010 sudah 87 Pengawas Budiman dan koperasi yang dibubarkan. Afrizal.(h/ade)
RS M DJAMIL DILENGKAPI CSSD
Cegah Pengunjung dari Infeksi Nosokomial LAPORAN ANDIKA D KHAGEN
Tenggak Miras Seorang SopirTewas PADANG, HALUAN—Seorang pria paruh baya, Zekril tewas di RS Siti Rahmah, Padang, Senin (18/4) sekitar pukul 01.00 WIB setelah mengonsumsi minuman beralkohol oplosan di belakang SD 11, Jalan Purai, Kecamatan Koto Tangah, Padang. Peristiwa ini berawal ketika pria berusia 35 ini mengunjungi acara pesta perkawinan di rumah kerabatnya,Refni (53) di Jalan Balai Mansiang, Kelurahan Koto Pulai, Kecamatan Koto Tangah, Minggu malam (17/4) . Di sini, ia bersama rekannya menenggak minuman keras dengan campuran lain. Tak lama, korban terjatuh dan pingsan. Warga sekitar langsung membawanya ke rumah sakit tersebut untuk mendapatkan perawatan. Namun, korban yang bekerja sehari-hari sebagai sopir ini tidak bisa diselamatkan. Padahal dokter sudah berusaha memberikan pertolongan. Pihak kepolisian setempat kini sedang menyelidiki campuran minuman oplosan yang mengakibatkan korban jiwa tersebut. Kapolresta Padang Kombes Pol. Moch Seno Putro didampingi Kapolsek Koto Tangah Kompol Juneldi Taher mengatakan, hingga saat ini beberapa saksi telah dipanggil untuk dimintai keterangan, namun pihak kepolisian terus mengumpulkan sejumlah barang bukti di lapangan. (h/nas)
(Haswandi) BELUM DITEMPATI - Meski pembangunan Gedung Pasar Inpres baru ini telah selesai, namun hingga Senin (18/4) kemarin belum juga ditempati oleh pedagang. Padahal DPRD Padang telah merekomendasikan Pemko Padang agar memindahkan pedagang ke gedung baru tersebut pada tanggal 18 April 2011, atau hari Senin kemarin.
ANDIKA
DRA Catra Oktarina. berdiri di samping peralatan Central Strerile Supply Department (CSSD) milik RS M Djamil Namanya boleh disebut rumah sakit. Tapi jangan berpikir rumah sakit justru menjadikan orangorang yang ada di sekitarnya, apakah itu pengunjung, keluarga pasien dan lainnya jadi ikut-ikutan sakit karena di RS M Djamil, dilengkapi Central Strerile Supply Department (CSSD). CSSD berperan penting menghindari pasien terkena penyakit infeksi nosokomial: infeksi yang diderita pasien justru setelah berada di rumah sakit.
Tidak hanya pasien, infeksi nosokomial juga bisa menular ke petugas rumah sakit. Infeksi ini terjadi bila toksin atau agen penginfeksi menyebabkan infeksi lokal atau sistemik, bisa juga ditularkan melalui peralatan operasi. “Kemungkinannya besar. Makanya, syarat wajib berdirinya sebuah rumah sakit adalah tersedianya CSSD,” kata Kepala CSSD RSUP DR. M. Djamil Padang Dra Catra Oktarina. CSSD merupakan benteng untuk proses
sterilisasi di rumah sakit. Menurut Catra, sterilisasi dilakukan dengan mesin, menggunakan standar yang ditetapkan Dinas Kesehatan, diaudit oleh tim Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumah Sakit (PPIRS). Haluan mendapat kesempatan melihat CSSD RSUP DR. M. Djamil Padang, satu-satunya CSSD yang ada di Sumatera. Di RSUP DR. M. Djamil, CSSD menjadi bagian tersendiri, dengan anggota sembilan orang. Yang disterilkan adalah peralatan medik kedokteran. Secara lebih rinci, fungsi dari sterilisasi ini menerima, memproses, memproduksi, menstrilkan, menyimpan, serta mendistribusikan peralatan medik ke berbagai ruangan di rumah sakit untuk kepentingan perawatan pasien. Pada umumnya, bahan dan peralatan medik diproses di setiap bagian yang ada pada rumah sakit bersangkutan. Namun, sistem ini lemah karena berkemungkinan terjadinya duplikasi bahan dan peralatan serta sulit untuk mempertahankan standar atau kualitas terbaik untuk proses dekontaminasi dan sterilisasi. “Namun, dengan mesin, standarnya bisa terpenuhi,” kata Catra. Peralatan medik yang terkontaminasi bakteri (dipisahkan antara kemungkinan penyakit menular atau tidak) dengan alat ultrasonik. Proses di sini berlangsung selama
lima menit. Dijelaskan Catra, alat ultrasonik tersebut membersihkan peralatan medik, misalnya gunting, hingga ke sela-selanya. Sebelum peralatan dipindahkan ke mesin ethylene oxide (mesin sterilisasi untuk suhu rendah), terlebih dahulu dipergunakan washer desinfectan untuk cek peralatan medik dengan mempergunakan desinfektan. Mesin buatan Jerman tersebut berjumlah empat buah. “Cukup untuk melayani semua peralatan medik yang dibutuhkan,” tutur Catra. Kelar proses sterilisasi, peralatan medik tadi dipindahkan ke ruang packing. Namun, sebelum di packing, semua peralatan medik diadakan uji indikator. Pengujiannya juga menggunakan alat. “Bila alat ini menunjukkan tanda hitam, berarti semua alat sudah steril,” kata Catra lagi sambil mempertunjukkan alat uji indikitator yang berbentuk kertas itu. Dari ruang packing, peralatan medik dipindahkan ke mesin autogram. Mesin ini bersuhu 135 derajat celcius, yang membawa peralatan medik ke ruangan pendistribusian. Ruangan distribusi menghubungkan ke OK (ruang operasi) sentral dan Instalasi Gawat Darurat (IGD). OK sentral untuk operasi yang direncanakan, sementara IGD untuk operasi mendadak (tiba-tiba). Menggunakan lift, maka petugas di CSSD masuk ke OK
dan meletakkan alat-alat operasi di ruangan tersebut. Segalanya telah tersedia, sebelum dokter melakukan pekerjaannya. Semua RS Sebaiknya Punya “Dengan adanya standar, CSSD menjamin peralatan medik steril dari bakteri, baik yang menular ataupun tidak,” tegas perempuan yang pada 1993-2000 bekerja di Litbangkes di Jakarta ini. Menurut Catra, pada dasarnya, sterilisasi dilakukan untuk memudahkan pasien dan rumah sakit itu sendiri. Sebab, bila peralatan medik diganti tiap hari, biayanya sangat besar. Perempuan kelahiran Payakumbuh ini menambahkan, semua rumah sakit semestinya punya CSSD. Sebab, tanpa CSSD, sulit menjamin kestrilan peralatan medik. “Ini memberikan kesan kepada pasien bahwa rumah sakit menjamin keselamatannya,” tutur Catra. Dijelaskan Catra, tidak semua pengelola rumah sakit sadar dengan CSSD. Selain peralatannya yang memang mahal, juga karena tidak adanya keinginan sebagian rumah sakit untuk membelinya. “Di CSSD RSUP DR. M. Djamil, ada beberapa rumah sakit yang menumpang. Tapi sebaikbaiknya rumah sakit adalah yang mampu mengontrol kualitas peralatan mediknya. Dokter tidak akan bisa melakukan operasi kalau tidak ada CSSD. Makanya, CSSD sering disebut jantungnya rumah sakit,” tutup Chatra.
Pasaman Barat Tuah Basamo
SELASA, 19 APRIL 2011 M 15 JUMADIL AWAL 1432 H
15
DINSOS LEPAS TANGAN
Penderita Gangguan Jiwa Dipasung
LOKASI BANDARAWakil Bupati Syahrul Dt Marajo meninjau lokasi yang rencananya akan dibangun bandara di Kapar. gusmizar
SOAL KAPASITAS TRUK
Pengusaha CPO Diminta Patuhi Kesepakatan
PASBAR, HALUAN—Wakil Bupati Pasaman Barat Syahrul Dt Marajo meminta pengusaha crude palm oil (CPO) agar tetap mematuhi kesepakatan pengangkutan hasil produksi, dengan tidak melebihi kapastitas. “Kapasitas jalan di sepanjang lintas Pasbar belum layak untuk kendaraan tronton (roda sepuluh), apalagi dengan daya angkutnya mencapai 30 ton,” katanya. Ia meminta pihak perusahaan agar tetap konsisten dengan kesepakan yang telah dibuat antara Pemkab Pasbar dengan perusahaan. Salah satu butir kesepakatan itu adalah tidak memuat CPO dengan tonase tinggi (over kapasitas). Pasalnya hal itu sudah jelas tidak sesuai dengan kelas jalan yang ada di Pasaman Barat. Kalau kondisi itu terus diperbiarkan, jalan di Pasaman Barat akan cepat hancur. Pebegasan itu disampaikan Syahrul terkait ditangkapnya empat truk tronton CPO roda sepuluh, dengan beban over kapasitas. Tronton itu ditangkap Satlantas Polres Pasbar bersama dinas pehubungan setempat, Kamis malam lalu. “Secara kelembagaan kita dan lembaga terkait mengintruksikan agar tronton yang daya angkutnya bertonase
tinggi sesegeranya ditertibkan. Sementara untuk menindaklanjuti perbuatan melawan hukum yang dilakukan pihak perusahaan diserahkan kepada polisi,” katanya. Sementara itu Ketua LSM Gerakan Peduli Lingkungan (GPL) Pasaman Barat Asnawi Harahap juga mengharapkan perusahaan CPO mematuhi kesepakatan yang ada. “Jangan memuat CPO dengan kapasitas lebih, yang dikhawatirkan akan merusak jalan di Pasaman Barat, karena kelas jalan di sini baru tipe C,” katanya. Masyarakat Kecamatan Pasaman, Pasaman Barat berharap Pemkab segera memperbaiki jalan lintas, paling tidak dari Bundaran Simpang Empat ke pertigaan Pasaman Baru. Selain sempit dan bergelombang, jalan negara adalah harapan sekaligus merubah citra ibukota, karena itu harus ada perhatian secara khusus dari pihak Pemda. Jalan lintas yang berada di jalan utama ibukota sepanjang sekitar satu kolometer, hingga kini masih jauh dari
DPC Persagi Pasbar Dilantik PASBAR, HALUAN-Wakil Bupati Syahrul Dt Marajo melantik pengurus DPC Persatuan Ahli Gizi Indonesia (Persagi) Pasaman Barat di gedung pertemuan pemda, di Jalan Ki Hajar Dewantara, Simpang Empat. Pengurus yan gilantik masing-masing Ketum Gustizal, Wakil Ketua Armawati, Sekretaris Novi Yenni, Wakil Sekretaris Anita Yulia Anwar, Bendahara Rita Angelia, dan pengurus lainnnya. Ketua DPD Persagi Sumatera Barat Edmon, dalam sambutannya mengatakan, dibetuknya Persagi bertujuan untuk membantu pemerintah, dan lembaga terkait dalam menanggulangi gizi buruk di tengah masyarakat. Kemudian dengan wadah ini akan terjalin hubungan baik dan kerja sama berkesinambungan secara maksimal dengan semua pihak. Selain itu, jika ada warga menderita gizi buruk, Persagi dengan seluruh pengurus dan anggotanya akan beraksi, tanpa menunggu aba-aba dari pihak tertentu. Fenomena yang terjadi dan berkembang di sebagian masyarakat hingga saat ini, ulas Edmon adalah, masih ada budaya acuh di kalangan pihak terkait. Padahal penanggulangan kasus gizi buruk atau jenis penyakit lain harus dan segera ditanggulangi. Selain itu, jika petugas kesehatan apalagi pengurus Persagi mengetahui di daerahnya ada kasus gizi buruk, bersangkutan harus bertindak sesuai kemampuan yang ada pada dirinya, jangan membiarkannya begitu saja. Sementara Syahrul mengatakan, dengan telah terbentuknya Persagi di Pasaman Bara, berarti telah ada lembaga pengaduan masyarakat, sekaligus pihak yang akan membantu proses pemulihan gizi buruk di daerah ini. “Untuk itu tentunya para pengurus yang telah dilantik agar menjalankan orgaisasi sebaik mungkin, mampu menjalan kerjasama dengan berbagai pihak terutama pemerintah daerah,” lanjut Syahrul. (h/gmz)
harapan. Malah ketika ada perbaikan jalan di sepanjang lintas Pasbar, pekerjaan yang ada hanya rehab dan manumbok badan jalan. Sementara jika musim hujan lubang dan kondisi badan jalan yang bergelombang juga kembali dirasakan. Jalan Rusak “Kesannya jalan lintas itu seakan luput dari perhatian pemerintah, padahal itu jalan utama, tetapi parahnya minta
ampun,” ujar Suryadi, 45 salah seorang warga Simpang Empat Harapan senada juga disampaikan Zulkifli. Menurut pria yang juga warga setempat itu, jalan lintas Bundaran tak jarang memicu kecelakaan. Selain sempit juga berpotensi banjir saat hujan lebat, karena jalan itu tidak memiliki drainase yang baik. Zulkifli berharap, pemerintah daerah segera memperbaiki jalan tersebut. Meski jalan itu
jalan negara yang bersumber dari anggaran pusat, tetapi pemerintah daerah bisa mengusulkan atau berkoordinasi untuk memperbaikinya. Harapan serupa juga disampaikan Kapolres Pasaman Barat, AKBP Sus Edi Tavip “Kondisi jalan yang buruk itu juga ikut memicu terjadinya Laka Lantas. Untuk kita doronglah pihak terkait untuk segera memperbaikinya, “ ujarnya.(h/gmz)
PASBAR, HALUAN—Dinas Sosial Transmigrasi dan Tenaga Kerja (Dinsosnakertran) Pasaman Barat tidak punya anggaran untuk membantu masyarakat kurang mampu yang menderita berbagai penyakit, termasuk gangguang jiwa yang dialami Hendra (20), warga Jorong Tampunik, Nagari Kinali, Kecamatan Kinali. “Saat ini, kita hanya bisa memberikan rekomondasi Hendra kepada dinas kesehatan atau badan sosial lainnya, agar perawatan Hendra diteruskan ke rumah sakit. Rekomondasi ini harus dilengkapi pengantar atau rekomendasi dari wali nagari dan camat, apalagi kalau surat itu juga ditembuskan kepada bupati,” kata Kepala Dinsosnakertrans Pasaman Barat Yosvarman sekaitan upaya pemulihan yang dilakukan Hendra, penderita gangguan jiwa di Simpang Empat, Jumat (15/4) sore. Tidak adanya dana bantuan pengobatan untuk masyarakat yang kurang mampu, seperti dialami Hendra katanya, bukan karena tidak peduli, tapi memang di tahun 2011 tidak dianggarkan, dan bantuan semacam itu hanya ada di sekretariat daerah melalui bagian kesra. Direncanakan, tahun depan bantuan kemanusiaan seperti dana perawatan terhadap warga kurang mampu akan dianggarkan, namun hal itu juga ditentukan oleh pihak Pemkab dan jajaran DPRD. “Tahun anggaran 2011 ini, pihaknya hanya menganggarkan dana bantuan untuk masyarakat korban bencana, seperti kebakaran dan bencana alam”, katanya. Dijelaskan Yosvarman, untuk korban kebakaran dapat diberikan bantuan berupa dua kodi atap seng, semen, dua kilogran paku dan beras. Sedangkan untuk korban bencana alam dapat diberikan bantuan beras atau bahan makanan dan kebutuhan lainnya. Sementara Hendra, dan penderita penyakit gangguan jiwa, karena ketidaktersediaan anggaran sejak dua tahun lalu terpaksa dipasung pihak keluarga. Orangtua Hendra, Rismawati kepada Haluan menyampaikan, karena penyakit yang dialami oleh puteranya dan akibat tidak adanya biaya terpaksa dipasung, dengan harapan Hendra tidak berbuat macam-macam. “Kami terpaksa memasungnya di kebun milik tetangga yang lokasinya hanya beberapa meter dari rumah. Sebagai upaya agar penderitaan Hendra bisa dipulihkan, pihaknya telah berupaya, karena itu pihaknya berharap bantuan dan perhatian secara khusus dari pemerintah untuk kesembuhannya,” katanya. Awalnya, papar janda empat anak itu, Hendra adalah anak normal, bahkan dialah yang menjadi tulang punggung untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga, namun semenjak dia sakit segala kebutuhan keluarga tarpaksa dirinya berupaya sendirian. Sayang bagi Rismawati dan keluarganya, mereka tidak tercatat sebagai keluarga miskin di lingkungannya. “Saya tidak ada mendapat jatah raskin. Begitu juga dengan kartu Jamkesmas. Pernah beberapa waktu lalu mintak diuruskan kepada kepala jorong. Kata kepala jorong nantilah biar diurus, tapi hingga sekarang kartu tersebut tak kunjung siap juga,” kata Risma lagi. (h/gmz).
KEDAI PENYEDIA WANITA PENGHIBUR DIGEREBEK
Satpol PP Gencarkan Pemberantasan Maksiat
PASBAR, HALUAN-Satuan Polisi Pamong Praja bertekat memberantas penyakit masyarakat di Pasaman Barat. Bukti komitmen itu, sudah belasan generasi muda maupun yang berstatus pelajar yang terindikasi berbuat mesum diamankan, dan diberi peringatan, kemudian dikembalikan kepada orangtuanya setelah dilakukan pembinaan. Paling anyer, empat wanita Pekerja Seks Komersil (PSK) diamankan di sebuah kedai di Lubuk Manggis, Kejorongan Paraman, Kecamatan Ranah Batahan, Rabu (13/4) sekitar pukul 22.00.WIB Rabu (13/4). Empat orang yang diduga PSK tersebut masing-masingh ID (19), warga
PASBAR, HALUAN—Guna menyelaraskan rencana program pembangunan, Pemkab menggelar rapat forum SKPD beberapa hari lalu. Forum SKPD ini merupakan tahapan lanjutan dari rangkaian penyusunan rancangan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) untuk tahun 2012 Sekretaris Daerah Pasbar Hermanto dalam sambutannya saat pembukaan rapat meminta rancangan rencana kerja SKPD yang disusun, dapat mensinergikan program hasil musrenbang kecamatan dengan
Kota Padang, MA (28), setempat mendatangi lokasi NN (21), dan AD (25), itu. ketiganya warga Kabupaten “Ketika mereka sedang Madina Sumatera Utara. transaksi, langsung ki“Empat PSK ini ditatangkap PSK tersebut,” tangkap sedang menjual ujar Abdi. jasanya di dalam kedai. Perbuatan yang diKemudian kita grebek,” lakukan empat orang PSK kata Kepala Kantor Satpol ini sudah melanggar PP Pasbar Abdi Surya Peraturan Daerah (Perda) kemarin di Simpang EmPasbar nomor 5 tahun pat. 2009, tentang penyakit Penangkapan ini kamasyarakat dan perbuatan tanya, tidak lepas dari maksiat. informasi masyar yang Jajaran Satpol PP ABDI SURYA resah dengan keberadaan mempunyai komitmen sebuah kedai yang menyediakan wanita memberantas maksiat dan mepenghibur. Pihaknya bersama anggota negakkan Perda di Pasbar. Polsek, camat, pemuda dan pemuda “Masyarakat diminta untuk ikut
Pemkab Gelar Rapat Forum SKPD
program pada setiap SKPD. “Masyarakat merupakan mitra kerja pemerintah dalam setiap tahapan pembangunan, masyarakat tidak hanya menjadi objek pembangunan, tetapi harus turut serta dalam proses perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi serta dalam penentuan arah dan kebijakan pembangunan,” katanya. Ia mengingatkan, harus ada indiktor yang jelas dari suatu kegiatan yang disusun. Dengan demikian program dan kebijakan yang dirumuskan setiap SKPD akan mampu mem-
acu percepatan pencapaian target pembangunan sesuai Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Pasbar. “Penyusunan Rencana Kerja SKPD Tahun 2012 ini harus menitikberatkan kepada pembangunan yang menyentuh langsung ke masyarakat, dengan memperhatikan kondisi daerah,” katanya. Sementara Kepala Bappeda Pasbar Evita Murni menjelaskan, dengan forum SKPD tersebut diharapkan dapat menghasilkan Rencana Kerja (Renja) SKPD
proaktif, kalau ada perbuatan yang melanggar Perda segera laporkan kepada Satpol PP,” lanjutnya. Terhadap empat PSK tersebut, setelah diminta keterangan dan membuat surat pernyataan, dua orang dipulangkan kepada orang tuanya. Sedangkan dua orang lagi dikirim ke Panti Rehabilitasi Andam Dewi, Sukarami, Solok. Damris, pemilik kedai mengakui empat orang wanita ini pekerjaannya sebagai PSK. Bahkan ia mengaku empat orang wanita ini digaji Rp500 ribu perbulannya.” Kalau untuk melayani laki-laki hidung belang sekali kencan bertarif Rp150 ribu per jam,” katanya. (h/nir).
yang memuat kerangka anggaran yang dirinci menurut kecamatan, dan sudah dibagi untuk pendanaan alokasi APBD kabupaten, provinsi dan APBN. Untuk kondisi saat ini terjadi permasalahan yang sesuai dengan visi Pasaman Barat, antara lain, belum optimal penerapan nilai agama, adat, budaya dalam kehidupan.Pemerataan dan kualitas kesehatan dan pendidikan masih belum memadai terutama pelayanan untuk daerah terisolir dan tertinggal. Kemudian jumlah dan mutu
Infrastruktur masih belum mencukupi terutama untuk ibu kota simpang empat dan masih adanya daerah terisolir. Selain itu juga masih lemahnya akses kelembagaan dan pembiayaan untuk mendukung koperasi usaha mikro kecil dan menengah, keterbatasan kepemilikan lahan dan rendahnya partisipasi masyarakat dalam pembangunan produktitas pertanian, perkebunan dan perikanan dan keterbatasan sumber daya aparatur baik dari segi kuantitas maupun kualitas.(h/nir)
Pengurus Saka Bhakti Husada Dikukuhkan
m.junir
KETUA Kwartir Pramuka Cabang Pasaman Barat Hermanto melantik Pengurus Saka Bhati Husada Pasbar
PASBAR, HALUAN—Pengurus Saka Bhakti Husada Cabang Kabupaten Pasaman periode 2010 – 2015 dikukuhkan Ketua Cabang Kwartil Pasaman Barat Hermanto, di aula kantor bupati setempat beberapa hari lalu. Hermanto usai pelantikan mengatakan,gerakan pramuka adalah wadah sosial yang selalu menyelenggarakan kegiatankegaiatan nyata, produktif dan selalu menanamkan sifat nasionalisme. Keseharian anggota pramuka memiliki jiwa yang menanamkan rasa cinta dan selalu menumbuhkembangkan sikap hidup yang profesional. Untuk itu pramuka harus selalu ditumbuhkembangkan. Bukan saja dikembangkan untuk anak-anak sekolah, yang sudah tuapun perlu menanamkan sikap pramuka. Pramuka sudah terbukti dapat membina disiplin diri dan rasa bertanggung
jawab, serta cermat dan sigap menghadapi suatu persolan, baik untuk diri pribadi maupun sikap sosial kepada masyarakat. Lebih lanjut disampaikan Sekda, dibentuknya Saka Bhakti Husada adalah untuk membina, mengembangkan anggota pramuka agar memiliki tambahan kecakapan, pengalaman, dan keterampilan serta menciptakan cara berpikir yang lebih matang dalam menghadapi tantangan hidup secara positif. Sementara itu Ketua Mejelis Pembimbing Saka Bhakti Husada, Bry Esveri menjelaskan, Satuan Karya Pramuka Bakti Husada (Saka Bakti Husada) adalah wadah pengembangan pengetahuan, pembinaan keterampilan, penambahan pengalaman dan pemberian kesempatan untuk membaktikan dirinya kepada masyarakat dalam bidang kesehatan.(h/nir)
16
Agam
SELASA, 19 APRIL 2011 M 15 JUMADIL AWAL 1432 H
Basamo Mako Manjadi
Warga Ampek Nagari Keluhkan Kondisi Jalan
Lingkar Perda Benda Cagar Budaya Dirancang AGAM, HALUAN — Untuk lebih menjamin perlindungan dan perawatan terhadap peninggalan sejarah di Agam diperlukan Perda Benda Cagar Budaya. Menurut Kabid Kesejarahan dan Keperbukalaan Dinas Pariwisata dan Seni Budaya Agam, Dedi Abidin kemarin, sesuai dengan undang-undang nomor 5 tahun 1992 tentang benda cagar budaya, kekayaan budaya bangsa sangat penting artinya, perlu dilindungi dan dilestarikan demi pemupukan kesadaran jati diri bangsa dan kepentingan nasional. Sebagai aturan pelaksanaan yang lebih teknis diperlukan perda yang cocok dengan kondisi daerah. “Untuk itu kami kini tengah menyusun rancangan Perda yang nantinya akan diusulkan untuk jadi Perda” sebut Dedi Agam cukup kaya dengan benda cagar budaya. Yang terdata hingga saat ini berjumlah 37 unit tersebar di 16 kecamatan dan masih banyak lagi yang dalam penelitian. Benda cagar budaya tersebut berupa makam, tugu, mesjid dan bangunan bernuansa keagamaan, Rumah adat dan bendabenda yang digunakan dalam perjuangan. “Benda-benda sejarah berusia tua tersebut berfungsi sebagai objek wisata, tempata ziarah dan objek penelitian, namun lokasinya masih banyak yang memerlukan pembenahan lingkungan dan pembangunan jalan,” tuturnya. (h/ks)
AGAM, HALUAN — Upaya peningkatan perekonomian warga di Kecamaan Ampek Nagari, masih terkendala buruknya prasarana jalan. Warga berharap Pemkab lebih mengutamakan pembangunan jalan dan jembatan pada beberapa sentra produksi pertanian dan perkebunan.
Disnak Gencarkan Sosialisasi Flu Burung AGAM, HALUAN — Wilayah Agam Timur terutama Kecamatan Baso, Ampek Angkek dan Ampek Koto rawan terhadap penyebaran virus flu burung karena berada pada jalur yang ramai lalu lintas perdagangan ayam dari Payakumbuh, Pariaman menunju Bukittinggi dan Padang. Kabid Kesehatan Hewan Dinas Peternakan Agam, M. Kamil usai sosialisasi flut burung di Kantor Camat Ampek Koto Jumat lalu, sejak kasus flu burung melanda Agam pertama kali tahun 2008, Baso, Ampek Angkek dan Ampek Koto merupakan kecamatan yang sering dijangkiti penyakit berbahaya itu. “Data di Dinas Peternakan Agam menunjukkan,tahun 2008 terjadi 28 kasus flu burung, tahun 2009 sampai Maret 2010 naik menjadi 31 kasus, Agustus 2010 sampai Maret 2011 nihil, namun April 2011 muncul lagi di Simpang Malalak, Nagari Balingka, Kecamatan Ampek Koto” ungkap M. Kamil. Untuk mengantisipasi flu burung pihak dinas peternakan melakukan sosialisasi dan pengamanan mengenai virus mematikan itu yang dilakukan melalui media massa, dan pertemuan masyarakat di rumah ibadah dan tempat lain. Sementara tindakan pengamanan dilakukan dengan cara menyemprot tempat rawan flu burung seperti kandang ayam masyarakat dan pasar tradisional. Kata M. Kamil, virus flu burung merupakan virus yang lemah, gampang mati terkena sinar matahari dan pada suhu 60 drajat celsius. Oleh karena itu sebagai antisipasi alami masyarakat sebaiknya membuat kandang ayam pada tempat terbuka yang terkena sinar matahari langsung dan tidak lembab serta rajin membersihkan kandang. “Ayam yang terjangkit flu burung memiliki ciri-ciri mati secara mendadak, ranggah dan dada berwarna biru, berbeda dengan penyakit akuak yang tidak menimbulkan bekas warna biru pada ayam. Jadi kalau masyarakat menemukan ciri tersebut pada ayam yang mati harus waspada dan segera melaporkannya ke kantor wali nagari atau kantor camat agar cepat diambil tindakan pengamanan” katanya. uga diingatkan, kalau memegang ayam yang diduga terkena flu burung sebaiknya pakai sarung tangan dan setelah memegangnya harus mencuci tangan dengan sabun. (h/ks)
miazuddin
MENYEDIHKAN — Kondisi jalan yang menghubungkan pusat Pemerintahan Nagari Sitanang dengan Ibu Kecamatan Ampek Nagari, Agam sangat menyedihkan
Malalak akan Peringati Hari Jadi ke-4
MALALAK, HALUAN — Warga Kecamatan Malalakakan memperingati hari jadi ke-4 kecamatan itu pada Selasa (24/5) mendatang. Menurut Ketua Peresmian Kecamatan Malalak, Anis, keinginan itu mencuat dalam berbagai pertemuan, baik di tingkat nagari, maupun tingkat kecamatan. Dalam pertemuan dengan Camat Malalak Bambang W, dan perangkat kecamatan, pekan lalu, keinginan tersebut mengapung kembali.
Menurut Bambang, itu sebuah keinginan yang pantas disambut pihak kecamatan. Karena peringatan hari jadi kecamatan merupakan sebuah kegiatan seremonial bermanfaat. Peringatan hari jadi, merupakan momen yang tepat untuk mengevaluasi kegiatan pembangunan kecamatan tahun lalu, dan menjadikannya sebagai bahan untuk merencanakan pembangunan ke depan. Hari jadi merupakan tonggak sejarah yang tidak bisa dilupakan
warga Kecamatan Malalak. Makanya hari jadi kecamatan itu diperingati. Berbagai kegiatan, sejak dari aneka lomba, dan penampilan kesenian tradisional yang ada di Malalak akan ditampilkan. Kecamatan Malalak diresmikan Bupati Agam saat itu dijabat Aristo Munandar, 24 Mei 2007. Camat pertama Malalak adalah Dandi Pribadi. Kemudian Camat Malalak dijabat Herman Bambang merupakan Camat Malalak ketiga. (h/msm)
Beberapa jalan di Nagari Bawan masih banyak yang tidak layak tempuh. Jalan dimaksud antara lain yang menghubungkan MalabuaKampuang Dagang sepanjang enam kilometer. Di Nagari Sitanang adalah jalan Simpang AmpekBawan sepanjang empat kilometer dan Jalan Simpang Padang KalamBawan melaui Puduang sekitar empat kilometer. “Buruknya jalan menyebabkan petani sulit mengangkut kebutuhan dan hasil panen mereka,” ujar warga Malabua, St. Sati (56), Sabtu (16/4). Jalan Malabua-Kampuang Dagang masih merupakan jalan tanah berkerekel. Kondisinya sulit dilalui pada musim hujan. Pada ruas jalan tersebut juga perlu dibangun setidaknya tiga unit jembatan. Jembatan yang ada saat ini adalah jembatan kayu yang sudah reot, dan jembatan gantung (rajang) yang tidak bisa dilalui mobil. Di kawasan itu terdapat areal persawahan dan kebun sawit warga yang cukup luas. Sementara Jalan Simpang Ampek-Bawan melalui Jorong Gantiang sekitar 1,5 Km sudah diaspal kulit. Sisanya masih jalan tanah berkerekel. Beberapa jembatan plat beton dan gorong sudah tidak layak tempuh. Bahkan sebuah
jembatan yang terbuat dari batang kelapa kini kondisinya menyedihkan. Di kiri kanan jalan terhampar persawahan dan perkebunan sawit warga, yang membutuhkan pengangkutan. Sedangkan Jalan Simpang Padang Kalam-Bawan melalui Puduang kondisinya sangat menyedihkan. Badan jalan sudah ada yang putus, akibat terban masuk jurang. Peristiwa itu terjadi pada 2005 lalu, dan sampai saat ini belum dipebaiki. Pada beberapa titik badan jalan juga terancam ambruk masuk jurang. Badan jalan yang putus itu kini dialihkan warga ke kebun sawit penduduk. Badan jalan itu pernah diaspal kulit tahun 1980-an. Tahun lalu juga telah diaspal sekitar 500 meter badan jalan dari arah Bawan. “Jalan itu sudah tidak layak tempuh, karena badan jalan sudah banyak yang rusak parah. Padahal di kiri kakan jalan itu terhampar kebunsawit dan kelapa warga yang cukup luas. “ ujar Dt. Mudo, tokoh masyarakat setempat. Camat Ampek Nagari, Syahrul Hamidiketika dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Menurutnya, secara bertahap upaya perbaikan jalan akan diupayakan melalui pengusulan pembangunan sesuai dengan hasil musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) kecamatan. (h/msm)
Kepala Sekolah Harus Peduli dengan Pembinaan Olahraga
AGAM, HALUAN — Setiap kepala sekolah di Kabupaten Agam harus peduli pada pembinaan olahraga, terutama cabang sepakbola. Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Agam, Erwin Umar menyebutkan, kepala sekolah yang tidak memiliki kepedulian terhadap pembinaan olahraga, siap-siap saja digant Menurutnya, pembinaan olahraga harus dimulai sejak dini. Dengan pembinaan berkesinambungan diyakini prestasi puncak bisa dicapai. Tentang sepakbola, Erwin
mengatakan Agam adalah gudang bibit pesepakbola berbakat. Sayangnya selama ini tidak ada pembinaan yang berkesinambungan, sehingga banyak bakatbakat muda itu layu sebelum berkembang. “Ke depan kita tidak ingin lagi bakat-bakat para atlet usia muda layu sebelum berkembang. Harus ada solusi yang tepat, sehingga putra-putri Agam mampu berbicara di kancah olahraga Sumbar dan nasional,” ujarnya bersemangat. Semangat dan perhatian Erwin terhadap olahraga, khususnya
sepakbola memang luar biasa. Ia selalu menghadiri setiap pertandingan LPI tingkat Kabupaten Agam di Gelora Rang Agam Bukik Bunian. Sekolah Sepakbola Erwin Umar mengaku bangga melihat semangat dan sportivitas yang diperlihatkan segenap peserta LPI Agam 2011. Semua bejalan lancar, tanpa ada insiden yang berarti. Itu sebuah modal strategis bagi pembangunan persepakbolaan daerah ke depan. Ia menilai, permainan peserta LPI nampak berimbang. Namun akhirnya yang terlatihlah yang akan
mengukir prestasi puncak. Mereka itu pada umumnya yang didukung oleh Siswa Sekolah Sepakbola (SSB) yang ada di kecamaan bersangkutan. Di Agam cukup banyak SSB. Diantaranya adalah SSB Tunas Harapan (Lubuk Basung), Tiku Putra (Tanjung Mutiara), dan BawanPutra (Ampek Nagari), serta yang bermarkas di Kecamaan Matur, Baso, Tilatang Kamang, Ampek Angkek, dan lainnya. “Juara I LPI Agam, SMAN 2 Lubuk Basung, dan SMPN 3 Lubuk Basung, seluruh pemainnya adalah siswa SSB Tunas Harapan.
Itu merupakan sebuah bukti,kalau SSB merupakan ajang pembinaan yang baik,” ujarnya lagi. Keberadaan SSB sangat mendukung pembangunan persepakbolaan di Kabupaten Agam. Untuk membina sepakbola di sekolah-sekolah yang ada di daerah itu, Erwin berharap para kepala sekolah bisa bekerjasama dengan SSB yang ada di kecamatan bersangkutan. “Dengan kebersamaan, pembinaan berbagai cabang olahraga bisa dilaksanakan dengan hasil lebih memuaskan,” ujar Erwin pula. (h/msm)
Langganan mulai
Promo April 2011
90 Perbulan** Rp.
Ribu
Open all Chanel selama 3 Bulan* Pilihan
Cerdas untuk keluarga
Anda
HP. 0812 66 005258
RIDHO : 081374174949, 085278215868 683
684
Otomotif
Smart
Iklan Baris
Avanza E TDP 32.510.000 Angsrn 3.130.000 Avanza G TDP 36.077.000 Angsrn 3.477.000 Avanza S TDP 38.699.000 Angsrn 3.739.000 Rush G TDP 45.834.000 Angsrn 4.454.000 Inova J TDP 44.078.000 Angsrn 4.278.000 Yaris J TDP 43.578.000 Angsrn 4.228.000
Hubungi : Bag. Penjualan : DONI SAPUTRA,SE
HP. 08126712726 / FLEXI 0751 7872220
ASTRA DAIHATSU Paket Dahsyat APRIL XENIA TERIOS GM PICK UP GM MINIBUS LUXIO SIRION Hub :
TDP TDP TDP TDP TDP TDP
ARI
15 Jtan 18 Jtan Spesial Promo 8 Jtan DP 0%* 10 Jtan 12 Jtan 20 Jtan (0751) 7816969 HP. 08126743216, 085265782299
AVANZA E AVANZA G AVANZA S YARIS J INNOVA RUSH Hubungi
DP 32.270.200 DP 35.713.500 DP. 38.518.200 DP. 43.295.300 DP. 43.808.300 DP. 45.609.700
Hub :
DP15.585.000 Angs 3.025.000 DP 18.176.000 Angs 3.556.000 DP 15.288.000 Angs 3.708.000 DP 16.829.000 Angs 3.059.000 DP 9.125.000 Angs 2.480.000 DP 19.204.000 Angs 4.074.000 081266115060 (0751) 8200228
MUKHLIS
Padang
PAKET TOYOTA AVANZA E AVANZA G AVANZA S YARIS J INNOVA RUSH
ANGS 3.242.600 ANGS 3.597.200 ANGS 3.886.000 ANGS 4.377.900 ANGS 4.430.700 ANGS 4.616.200
EDY SOEMANTO
Hubungi
HP 0812 670 84384. Flexi 0751 782 4219
DP 32.270.200 DP 35.713.500 DP. 38.518.200 DP. 43.295.300 DP. 43.808.300 DP. 45.609.700
READY STOCK
ANGS 3.242.600 ANGS 3.597.200 ANGS 3.886.000 ANGS 4.377.900 ANGS 4.430.700 ANGS 4.616.200
Xenia Terios Luxio Grand Max PU Grand Max MB Sirion
ALJUFRI
Hub : SISCA 085263983282
ASTRA DAIHATSU READY STOCK Xenia Terios Luxio Grand Max PU
TDP 15 Jt an TDP 20 Jt an TDP 14 Jt an TDP 9 Jt an
A AN
Dapatkan CASH BACK 20 Jt* * atau DP 0%
081363358095 0751 - 7858838
Dapatkan CASH BACK 20 Jt* * atau DP 0%
VHINO 081363646799
081374991979 / 0751 7855179
PAKET AWAL TAHUN
Cicilan 3 Jt an Cicilan 3 Jt an Cicilan 3 Jt an Cicilan 2 Jt an
Dapatkan Cash Back s/d 20 jt, ++ Service sampai " PUAS "
TDP 15 Jt an TDP 20 Jt an TDP 14 Jt an TDP 10 Jt an TDP 10 Jt an TDP 20 Jt an
* Hub Bag Penjualan : *
PAKET JUJUR & BENAR DP 15 Jt an DP 20 Jt an DP 14 Jt an DP 9 Jt an
MARCH LIVINA X-GEAR NEW GL X-TRAIL SERENA
AVANZA G INNOVA RUSH FORTUNER YARIS
TDP 18 Jt an TDP 10 Jt an TDP 13 Jt an TDP 15 Jt an TDP 15 Jt an
HUB :
PROSES CEPAT & MELAYANI TUKAR TAMBAH
RULLY
0813 88 67 88 96
TDP 23 Jt TDP 25 Jt TDP 55 Jt TDP 69 Jt TDP 57 Jt TDP 30 Jt
IKRAR
25jtan 30jtan 31jtan 87jtan 36jtan
ANGS ANGS ANGS ANGS ANGS
4,2jtan 5,5jtan 5,4jtan 8,8jtan 4,9jtan
PROTON DP mulai dari
Angs/bln 6,2 Jt an Angs/bln 6,6 Jt an Angs/bln 7,5 Jt an Angs/bln 9,5 Jt an Angs/bln 11 Jt an Angs/bln 7,8 Jt an
Unit Tersedia, Tanpa Inden, Proses Mudah / Mobil Langsung Keluar Hub : Flexi : 7861997 081374359920, 081947429930
DP DP DP DP DP
UNIT TERSEDIA / TANPA INDEN HUBUNGI : FAULY BUDIMAN (PAUL) HP. 081266131200 / (0751) 7708751
HONDA GAJAH MOTOR Jazz LG Jazz RS City Civic CR-V Honda Freed
PAKET JUJUR & BENAR
ASTRA DAIHATSU
Padang
Astra - Daihatsu XENIA TERIOS LUXIO GRAN MAX
DAIHATSU Xenia 1.0 Xenia 1.3 Luxio GM Minibus GM Pick Up Terios
652
PAKET TOYOTA
15
NEW SAVVY DP 22 Jt an % EXORA DP 25 Jt an NEW PERSONA DP 20 Jt an GRATIS ANGSURAN GEM 2 DP 19 Jt an PERTAMA BISA TUKAR TAMBAH HUB 660
Padang
661
653
654
Rp. 20.000,- / terbit
ROHANDA
081266022119 085274100757
Astra - Daihatsu XENIA TERIOS LUXIO GRAN MAX
DP 15 Jt an DP 20 Jt an DP 14 Jt an DP 9 Jt an
Cicilan 3 Jt an Cicilan 3 Jt an Cicilan 3 Jt an Cicilan 2 Jt an
Hub : IBSI Dapatkan Cash Back s/d 20 jt, ++ 085263620821 Service sampai 081947999627 " PUAS " 0751-9773334 S GRATI n angsura a m perta
Way of Life!
Telah DIBUKA
PT. ELANG PERKASA MOTOR BUKITTINGGI Jl. Raya Padang - Bukittinggi KM. 5 Padang Luar
Grand Vitara, SX4, Splash, Swift Carry Pick Up, APV, Karimun, Mega Carry Pick Up, Real Van
Pasang Iklan Anda disini ... KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com
MOBIL DIJUAL
ANUGRAH JAYA MOTOR Jl. S. Parman No. 168 HP. 0813 6325 0959, (0751) 982 6889
Honda CRV Th.2007 2400CC (Silver Stone) Honda Jazz Th.2004 IDSi Warna Biru Nissan Terano S2 Th.2004 Warna Hitam Avanza 2010 Tipe G Warna Merah Maron Avanza 2008 Akhir Tipe G Warna Hitam Honda CRV Th. 08 Avanza tipe G Th. 04,05,08,10 Fortuner Diesel Th.2009 Wrna Hitam
Panther Smart
T
ahun 2010, Warna Hitam, Plat BA, Harga 185 jt. No. HP. 0852 6381 5997 668
MOBIL DIJUAL Panther Smart
T
ahun 2010, Warna Hitam, Plat BA, Harga 185 jt. No. HP. 0852 6381 5997 669
MOBIL DIJUAL Hubungi :
ICI HASYIM HP. 08126705140 - 085274370949 ARY HP. 081378650517 - 081993953307 DINO HP. 085217172330
Hardtop Terbit sejak 1948
T
ahun 1977, Warna Kuning, Plat BA, Harga 85 jt. No. HP. 0852 6381 5997 670
Sumatera Barat Lintas Sumbar
17
Bupati Monitor UN
Keltan Taruko Tanam Serentak BATUSANGKAR, HALUAN — Untuk mengatasi populasi hama yang sering mengusik tanaman padi warga, anggota Kelompok Tani (Keltan) Sawah Taruko Nagari Saruaso Kecamatan Tanjung Emas Tanah Datar, melangsungkan pola tanam serentak pada lahan sawah seluas 5 hektare. “Selain serangan hama tikus, para petani setelah turun ke sawah dihadapkan kepada permasalahan hama siput (keong mas) yang menyerang tanaman padi yang baru saja ditanam,” tutur Ketua Keltan Sawah Taruko Suardi kepada Haluan, Senin (18/4). Selain upaya pemberantasan hama, para anggoata Keltan Sawah Taruko juga berupaya untuk menerapkan budidaya bibit unggul, yang memiliki berbagai keuntungan bagi para petani, sepeti berbuah lebat dan tahan terhadap serangan hama yang merusak tanaman. Walinagari Saruaso Angku Apan, mengatakan, untuk meningkatkan pendapatan petani, pihak pemerintahan nagari berupaya untuk memberikan pembinaan kepada masyarakat, terutama para anggoata Kelompok Tani. (h/emz)
Maling Sikat Kotak Amal SOLOK, HALUAN — Kotak amal berisi uang ratusan ribu di dalam Masjid Babussalam di Jorong Aro Nagari Talang Kecamatan Gunung Talang Kabupaten Solok raib dibawa kabur maling, kemarin. Maling berhasil menyelinap masuk melalui salah satu pintu masjid menjelang salat subuh sebelum jamaah datang. Pencuri diduga sangat paham jadwal garin masjid membuka pintu masjid, sebelum pergi mengambil air wudhu. Pengurus Masjid Babussalam Dedi Kower kepada Haluan, mengatakan, aksi pencurian itu sudah sering. (h/ris)
UN Hari Pertama Lancar PADANG PARIAMAN, HALUAN — Hari pertama pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMA di Padang Pariaman berjalan lancar dan sukses. Sebanyak 3.922 siswa yang terdaftar, keseluruhannya dapat mengikuti ujian. Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni, Wakil Bupati Damsuar bersama jajaran Dinas Pendidikan langsung meninjau pelaksanaan UN tersebut di beberapa sekolah, di antaranya SMA 1 Batang Anai, SMA 1 Lubuk Alung, MAN Lubuk Alung, SMA 1 Enam Lingkung dan SMA 1 Nansabaris. “Alhamdulillah, dari sekolah sekolah yang kita tinjau, tidak ada permasalahan yang muncul, seluruh siswa dapat mengikuti ujian,” kata Ali Mukhni. Dari 3.922 siswa yang mengikuti UN, terdiri dari siswa SMA 2.880 orang, MA 411 orang dan SMK 631 orang. Para siswa ini mengikuti ujian di 19 SMA, 4 unit MA serta di 10 SMK. Sementara itu UN tingkat SMP/ MTsN, akan dilaksanakan 25 April dan tingkat SD/ MI 10 Maret 2011. (h/ded)
PAINAN, HALUAN — Memasuki hari pertama pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SLTA 2011 di Kabupaten Pesisir Selatan berjalan tertib dan lancar. Monitoring Tim Pemda Pessel yang turun secara serentak mengunjungi daerah penyelenggara di Pessel, Senin
TIM MONITORING UN Pemda Pessel dipimpin langsung oleh Bupati Nasrul Abit istirahat sebentar saat mengujungi SMA Negeri 2 Bayang Pessel, Senin(18/4).
(18/4), dipimpin Bupati Pessel Nasrul Abit. Tim mengunjungi beberapa sekolah pada beberapa kecamatan yaitu, Kecamatan Koto XI Tarusan, Kecamatan Bayang dan Kecamatan IV Jurai. Tak hanya bupati, monitoring UN juga dilakukan Wakil Bupati Pessel Editia-
warman dan Sekdakab Pessel. Dari hasil monitoring tersebut belum ada masalah yang ditemui. Ujian nasional tersesebut diikuti sebanyak 5.956 siswa yaitu, SMA sebanyak 4.036 siswa, SMK 1.275 siswa, MA 645 siswa, yang dilaksanakan di 38 lokasi penyelengara tersebar di daerah ini. (h/mjn)
M JONI
BPBD Harus Bergerak Cepat
LIMAPULUH KOTA, HALUAN Anggota DPD RI Riza Falepi mengingatkan BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) agar bergerak lebih cepat lagi. Sumatera Barat, khususnya Kabupaten Limapuluh Kota, rentan bahaya bencana yang bisa datang dari laut, sungai, gunung dan perbukitan, yang mengintai nyawa dan harta masyarakat. “Kita tidak ingin mendengar korban berjatuhan akibat lambannya proses penanggulangan bencana alam. Rakyat menungu gerakan lebih cepat, saya berada di posisi apa yang disuarakan rakyat,” ujar Riza Falepi, kepada wartawan di Tanjung Pati Kecamatan Harau, Jumat (15/4). Dikatakan, di Kabupaten Limapuluh Kota, masyarakat mendapatkan angin segar sehubungan adanya bantuan bencana alam dari BNPB untuk normalisasi Batang Sinamar, yang sekarang dalam proses, dan rencana pekerjaan akan dimulai dalam waktu dekat ini. “Proses administrasi dan prosedur pekerjaan jangan sampai terlambat, jangan menunggu bencana datang lagi,” pintanya. Dia juga meminta pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota berbenah diri memperbaiki sistem birokrasi dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Birokrasi yang ada sekarang ini dinilai cenderung berbelit-belit dan menjadi keluhan masyarakat. Masalah itu bukan hanya di bidang penanggulangan bencana alam saja, tapi dalam pengurusan KTP dan hal lainnya. “Ya,saya telah mendengar masalah itu. Birokrasi pemerintah memang harus dibenahi mulai dari pusat sampai ke daerah-daerah. Ini juga termasuk janji pak SBY, tapi sampai sekarang belum menjadi kenyataan. Membenahi birokrasi itu tidak harus menunggu perbaikan dari pemerintahan pusat semata,” tambahnya. Lebih jauh diingatkannya, peluang daerah lebih besar untuk mengadakan perubahan ke arah yang lebih baik sehubungan dengan otonomi daerah. Dalam pengurusan KTP misalnya, warga jangan sampai kecewa. Mereka harus menunggu lama untuk pengurusan. Sebab, warga Kabupaten Limapuluh banyak yang tinggal jauh dari IKK (Ibu Kota Kabupaten). (h/zkf)
ANTARA
BUAH ATAP — Petani merontokkan buah atap di lokasi perkebunan enau di Nagari Andaleh, Kecamatan Sungayang, Kabupaten Tanah Datar, Sumbar. Buah atap diolah menjadi kolang-kaling oleh masyarakat setempat.
Tanam Pekarangan Atasi Kesulitan Pangan
PADANG, HALUAN — Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim mengajak agar para aparatur di lingkungan Pemprov Sumbar memanfaatkan lahan perkarangan dengan menanam jenis sayuran, buah-buahan, tanaman hias dan tanaman obat lainnya, untuk mengurai kesulitan pangan yang melanda masyarakat. Sebab kebutuhan utama sehari-hari sudah dapat terpenuhi sehingga tak rumit lagi memikirkannya. “Sebagai aparatur pemerintah, kita mesti menggerakkan upaya ketahanan pangan. Tentunya diawali dengan diri sendiri dan kemudian memberikan dorongan dan motivasi kepada masyarakat di sekitar tempat tinggal untuk
memanfaatkan pekarangannya,” Kata Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim dalam sambutannya pada upacara bulanan di lingkungan Pemprov Sumbar kemarin. Pada kegiatan yang juga dihadiri Plt Sekdaprov Sumbar Mahmuda Rivai serta beberapa staf ahli, para asisten serta pimpinan SKPD di lingkungan Pemprov Sumbar, Senin (18/4) itu, Muslim Kasim mengungkapkan, pengembangan tanaman hortikultura di pekarangan mampu memperkuat ketahanan pangan rumah tangga. Bahkan lebih jauh lagi, upaya ini dapat mengurangi ketergantungan masyarakat terhadap pasokan horti-
Terdakwa Coremap II Sampaikan Pembelaan PADANG, HALUAN – Persoalan yang timbul setelah pembelian bibit rumput laut ke Lampung bukanlah tanggung jawab Emilia Rosmeri, terdakwa kasus dugaan korupsi proyek ekonomi produktif unit pelaksana rehabilitas dan pengelola terumbu karang (Coremap II) di DKP Mentawai. Masalah itu harusnya jadi tanggung jawab pihak yang membeli bibit rumput laut tersebut. Hal itu disampaikan penasehat hukum terdakwa, Febby Matheas, Suryadi dan Alimas dalam pledoi (pembelaan) yang diajukan pada sidang lanjutan kasus tersebut di Pengadilan Negeri (PN) Padang, Senin, (18/4). Menurut mereka, kliennya hanya menjalankan tugas sebagai Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) dalam pencairan dana di proyek corremap II Mentawai.
SELASA, 19 APRIL 2011 M 15 JUMADIL AWAL 1432 H
Menurut mereka, terdakwa tak bersalah dan itu didukung beberapa bukti yang sudah disampaikan kepada majelis hakim. Mereka menilai selama ini dalam pencairan dana di LPSTK 6 pokmas tidak pernah mengalami permasalahan. Cara pencairan dana yang dilakukan KPA juga sama, yakni mencairkan dana melalui rekening pokmas langsung 100 persen, bukan dengan cara bertahap. Kepada majelis hakim diketuai Sapta Diharja, penasehat hukum juga mohon BPKP untuk menghitung kembali kerugian negara yangtelah dituduhkan kepada terdakwa, Rp70.600.000 pada proyek Corremap ini. Jaksa Penuntut Umum Dodi Arifin pada sidang sebelumnya, menuntut terdakwa dengan hukuman tiga tahun penjara, karena dinilai bertanggung jawab terhadap penyalahgunaan Bantuan Dana
Ekonomi Produktif Unit Pelaksanaan Rehabilitasi dan Pengelola Terumbu Karang di desa Sikakap Kecamatan Pagai Utara Selatan Kabupaten Kepulauan Mentawai hingga menyebabkan kerugian terhadap Negara sebesar Rp70.600.000. Penyalahgunaan dana ini berasal dari realisasi pencairan dana yang masuk rekening LPS-TK pada tanggal 26 Desember 2006 lalu secara dua tahap. Pada tahap pertama, dana yang masuk melalui SPMU tanggal 20 Desember 2006 berjumlah Rp 47.500.000, dan pada tahap kedua tanggal 26 Desember 2006 melalui SP2D nomor 091546f/010/100 sejumlah Rp87.500.000, sehingga total dana yang masuk ke dalam rekening LPS-TK berjumlah Rp 135.000.000. Dari jumlah dana yang masuk ke dalam rekening LPS-TK ini, ternyata
realisasi pengeluaran yang dapat dipertanggungjawabkan hanyalah Rp. 64.400.000, dan sisanya Rp70.600.000 hilang bak ditelan bumi. Emelia didakwa melanggar pasal 2 ayat 1 jo pasal 18 ayat 1 huruf a dan b, ayat 2 dan 3 Undang-Undang RI Nomor 31 tahun 1999 yang telah ditambah dengan Undang-Undang Nomor 20 tahun 2001 tentang pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP. Dalam kasus ini terdakwa lain, Attilius yang hanya bisa mem pertanggung jawabkan Rp64,4 juta, dari Rp135 juta, dana yang dikucurkan ke rekeningnya, untuk pembelian bibit rumput laut telah divonis hukuman satu tahun penjara. Nelayan yang dalam proyek itu menjabat Ketua LPS-TK juga dihukum denda Rp50 juta yang dapat diganti hukuman satu bulan penjara.(h/ynt)
kultura dari luar daerah dan sekaligus memberdayakan kaum perempuan dalam mengisi waktu luangnya. “Semuanya ini terkait dengan salah satu program kita yaitu Gerakan Perempuan untuk Optimalisasi Perkarangan (GPOP), yang bertujuan untuk pemberdayaan perempuan perkotaan melalui optimalisai pemanfaatan perkarangan,” katanya. Diharapkan, PNS di lingkungan Pemprov Sumbar dapat menyukseskan pelaksanaan GPOP ini dengan partisipasi aktif di lingkungannya masing-masing dan kemudian menyebarluaskannya kepada masyarakat sekitarnya, termasuk kelompok PKK, Posyandu, Dhamawanita dan organisasi wanita lainnya. (h/vie)
18
Sumatera Barat
SELASA, 19 APRIL 2011 M 15 JUMADIL AWAL 1432 H
Satpol PP ‘Bedah’ Rumah ‘Pasukan Kuning’
KERJA keras pasangan suami istri, Basri (65) dan Asmawati (56), selama 35 tahun mengabdi sebagai ‘pasukan kuning’ Kota Batusangkar terbayar sudah. Pasalnya, rumah mereka yang roboh waktu gempa tahun 2009 lalu ‘dibedah’ oleh Satpol PP Tanah Datar yang bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Tanah Datar. Progam bedah rumah ini sangat disyukuri oleh Basri dan Asmawati warga Jorong Sitakuak Nagari Gurun Kecamatan Sungai Tarab, karena
setelah gempa tahun 2009 lalu mereka tidak sanggup membangun kembali tempat tinggal yang selama ini menjadi impian kedua cucu mereka. Dengan membesarkan kedua cucunya yang ditinggalkan ibu bapaknya, Basri dan istrinya turun ke jalanan untuk membersihkan Kota Batusangkar sebagai “pasukan kuning”. Dengan penghasilan inilah Basri mencoba untuk membangun sebuah tempat tinggal untuk cucu kesayangannya. “Namun Allah berkehen-
Lintas Siswa SLTA Dilatih Jurnalistik KABUPATEN SOLOK, HALUAN — Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Solok menyelenggarakan pelatihan jurnalistik bagi siswa SLTA dan anggota KNPI di kabupaten tersebut. Setidaknya 100 peserta ikut ambil bagian dalam kegiatan yang dilaksanakan pada 16-17 April di Balai Pelatihan Kegiatan Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (BLK Disosnaker) Lubuk Selasih ini. “Kita ingin Kabupaten Solok memiliki jurnalis-jurnalis handal di kemudian hari. Apalagi melihat kesempatan yang cukup besar di media massa, baik di Kabupaten Solok maupun secara nasional,” jelas Sekretaris Umum KNPI Kabupaten Solok Zulkrisno saat ditemui Haluan, Minggu (17/4), di lokasi pelatihan tersebut. Zulkrisno menambahkan, minimnya jurnalis-jurnalis yang berkompeten untuk mengisi media massa di Kabupaten Solok ikut menuntut diselenggarakannya kegiatan ini. Dalam pelatihan yang diselenggarakan selama dua hari ini, KNPI Kabupaten Solok mendatangkan beberapa pemateri, seperti Wakil Pemimpin Redaksi Haluan Eko Yanche Edrie, Sekretaris rumah Puisi Taufik Ismail Muhammad Subhan, Fajril Aziz Isnaini dan beberapa pemateri lain. (h/cw02)
dak lain, gempa tahun 2009 lalu merobohkan rumah kami yang dibangun dari hasil keringat kami selama 15 tahun lebih. Tapi sekarang berkat Allah SWT jualah kami dapat membangun kembali rumah ini atas bantuan bapak - bapak Satpol PP dan PMI,” cerita Basri kepada Haluan, Senin (18/4) di Jorong Sitakuak. Sementara itu, Kasat Pol PP Tanah Datar Armen yang ditemui Haluan mengatakan, program bedah rumah keluarga kurang mampu ini merupakan
salah satu bentuk Bhakti Sosial PMI Tanah Datar yang diketuai oleh Betty Shadiq Pasadigoe terhadap keluarga miskin yang membutuhkan uluran bantuan. “Dalam hal ini Satpol PP hanya sebagai pelaksana kegiatan, dan merupakan suatu kepercayaan yang diberikan Ketua PMI untuk melaksanakan bedah rumah ini, apalagi bertepatan dengan HUT Satpol PP ke-61 yang dirayakan beberapa hari yang lalu,” kata Armen yang didampingi oleh Wali Nagari Gurun Darlis D,
aldoris
PASANGAN suami istri, Basri (65) dan Asmawati (56), foto bersama di depan rumah mereka yang dibedah Tim Satpol PP
Hindari Dampak Psikologis, Ranperda Diubah PADANG, HALUAN — Perubahan nomenklatur atau penamaan pada rancangan peraturan daerah (Ranperda) bangunan gedung pada kawasan rawan bencana, menjadi ranperda bangunan gedung, dimaksudkan untuk menghindari dampak psikologis bagi masyarakat.
Haswandi
UN DI POLRES - Akibat masih menjalani proses hokum, seorang siswa SMA terpaksa mengikuti Ujian Nasional (UN) di Kantor Mapolres Kabupaten Padang Pariaman, Senin (18/4).
Amriyono Siap Maju PADANG, HALUAN — Direktur Umum PDAM Padang Amriyono memastikan maju dalam bursa pemilihan Ketua Ikatan Keluarga Alumni (Iluni) Universitas Bung Hatta masa bakti 2011-2014. Dia siap bersaing dengan kandidat
lainnya. “Dengan segala kerendahan hati, insyaallah saya maju pada bursa ketua Iluni UBH periode mendatang,” katanya mantap. Sebagai mantan ketua senat mahasiswa fakultas
hukum di UBH periode 1984 -1987, Amriyono optimis bisa kembali memajukan UBH sebagai universitas bergengsi di Ranahminang di era 1980an. Dia bertekad mengembalikan kebanggaan dan kejayaan UBH. (h/ted)
KISRUH DI THAWALIB PADANG PANJANG
Putusan MA Belum Dijalankan
PADANG, HALUAN — Kisruh di tubuh kepengurusan Yayasan Thawalib Padang Panjang telah dimenangkan pihak pengurus yang diketuai Ketua Yayasan Prof. Dr. H. Thamrin Kamal, Ms. Mahkamah Agung (MA) telah menolak permohonan kasasi yang diajukan Zulkifli Idris CS, Ketua Pengawas di Yayasan Thawalib Padang Panjang yang telah memberhentikan Thamrin Kamal secara sepihak. Namun hingga saat ini, vonis MA tersebut masih belum jalan. Kepengurusan dengan Ketua Thamrin Kamal tersebut masih belum bisa masuk ke yayasan dan menjalankan tugasnya. Padahal dengan ditolaknya kasasi dari Zulkifli Cs tersebut, berarti kepengurusan yang diketuai Thamrin Kamal adalah sah. Perbuatan yang dilakukan Zulkifli Idris yang mengeluarkan SK Pengawas Yayasan Thawalib Padang Panjang No. 06/PyT/2006, 2006 tentang Pemberhentian Pengurus Thawalib Padang Panjang merupakan perbuatan melawan
di lokasi bedah rumah. Disebutkan, bedah rumah keluarga Basir ini merupakan suatu bentuk kepedulian Ketua PMI Tanah Datar dengan memberikan bantuan sekitar Rp92 juta. “Dengan bantuan ini diharapkan dapat diselesaikan selama 20 hari ke depan, karena dengan melihat kondisi sekarang, pekerjaan sudah 30% dilakukan dengan memperbantukan Satpol PP sebanyak 10 orang perhari,” tambah Armen.(h/aldoris)
hukum. Thamrin Kamal dalam jumpa persnya dalam rangka pemulihan nama baiknya, Senin (18/4) di Padang menyatakan, berbekal vonis MA yang diputuskan pada 22 Juni 2010 dia telah berupaya untuk kembali masuk ke yayasan secara persuasif. Dia ingin menjalankan tugasnya kembali secara baik untuk mengembangkan Perguruan Thawalib yang saat ini kondisinya cukup memprihatinkan. Namun upayanya itu belum juga berhasil. Menurutnya, pada 31 Maret 2011, Walikota Padang Panjang juga telah mempertemukan mereka, namun nyatanya pihak tergugat Zulkifli Idris tetap tak mau menerima. “Saya sengaja mempublikasikan vonis MA RI ini, karena di saat terjadinya kisruh kepengurusan tersebut, saya sempat dituduh macam-macam dan itu diekspos di media,” ujarnya didampingi kuasa hukumnya Joni Wardi dan Rifka Zuwanda. Lebih lanjut Thamrin mengatakan, dasarnya untuk
kembali masuk ke yayasan bukan hanya vonis MA RI nomor 1439 k/PDT/2009 tertanggal 22 Juni 2009 lalu, namun juga karena masa jabatan Thmarin dan dua pengurus lainnya yakni, Sekretaris Bunaya dan Direktur Perguruan Thawalib H Jusril Jamarin juga belum berakhir. Kisruh di tubuh Yayasan Thawalib Padang Panjang ini juga telah ditanggapi Pembina Yayasan dengan mengirimkan surat yang ditujukan kepada pihak tergugat Zulkifli Idris untuk menyerahkan kepe-
ngurusan serta seluruh asset yayasan kepada pihak Thamrin Kamal. Surat tersebut ditandatangani Ketua Pembina Yayasan A Hamidy dan Sekretaris Rahman Yusuf, 18 April 2011. Pembina mengeluarkan surat nomor 02/PYT/IV/2011 tertanggal 18 April 2011 tersebut berdasarkan vonis MA. Pembina meminta kepada pihak yang bersengketa (penggugat dan tergugat) untuk bisa mematuhi putusan dari mahkamah Agung tersebut.(h/ynt)
Sebab, jika disertai kata pada kawasan rawan bencana, maka perda tersebut akan bersifat khusus dan tidak umum. Khususnya itu karena ditujukan hanya untuk daerah rawan, sedangkan daerah lain tidak. “Sumbar itu memang berada di daerah rawan. Namun setiap daerah itu kerawanannya berbeda, bahkan ada yang tidak rawan. Untuk tidak menimbulkan dampak psikologis, seperti ketakutan pada masyarakat, maka lebih baik dirubah saja,” kata Ketua Komisi III DPRD Sumbar HM. Nurnas, Senin (19/4). Namun perubahan itu katanya tidak akan mempengaruhi substansi, dari ranperda yang dibuat. Yakni memberi aturan yang jelas untuk masyarakat, dalam membangun tempat hunian atau gedung. Seperti untuk daerah yang dianggap rawan tadi, harus ada ketentuan yang harus ditaati. “Saat ini kami melakukan penyesuaian dengan UU No. 28 tahun 2002, tentang bangunan gedung. Penyesuaian itu tidak akan menghilangkan substansi dari ranperda yang kami bahas,” katanya. Soal adanya beberapa pasal yang dianulis, Ia sendiri mengatakan hanya penyesuaian. Kepala Biro Hukum Pemprov Sumbar Devi Kurnia mengatakan, perubahan pe-
Terapi AL-QUR'AN Jl. Sutan Syahrir No. 155 Kel. Mata Air Jembatan Babuai (Dekat Masjid Mujahidin) Padang
HP. 0813 7483 0389 MENGOBATI BERMACAM JENIS PENYAKIT KRONIS MAUPUN BARU Lumpuh, Stroke, Kencing Manis/Diabetes, Darah Rendah/Tinggi, Jantung Koroner, Sakit Kepala Menahun/Migran, Sakit Gigi, Belum Punya Keturunan, Maag Kronis, Pembengkakan Perut/Kista, Kena Guna-Guna, Impontensi, Ketergantungan Narkoba, asam Urat, Batu Ginjal, Diabetes, Ketenangan Batin, Ambeyen, Polip, Buka Aura, Mempererat hubungan suami istri, Belum punya jodoh, Mata katarak,dll
Tidak ada penyakit yang tidak sembuh, asal mau berobat dan izin Allah SWT. Buka jam 10.00 - 19.00 WIBMinggu Buka Jam 08.00 - 15.00 Jumat tutup
BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA
Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : CANON NP 6050 CANON IR 5000 CANON IR 6000 CANON IR 5020 CANON IR 6020 CANON IR 8500 CANON IR 6570 CANON IR 2200 CANON IR 3300 CANON IR 8500 = Rp.
28 juta
BERYL COPY CENTRE
Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495
namaan ranperda tidak mengurangi substansi isi. Setiap pasal yang dibuat sebelumnya, hanya dilakukan penyesuaian. “Perubahan itu sebenarnya
sesuai dengan konsep yang kami ajukan. Namun dalam konsultasi ke departemen, dianjurkan menjadi bangunan gedung pada kawasan rawan bencana. Jika saat ini dirubah menjadi bangunan gedung, artinya mengembalikan pada posisi awal. Tidak ada masalah,” katanya. Perubahan ranperda itu katanya sudah siap dan sudah diserahkan pada panitia khusus (pansus) bangunan gedung DPRD Sumbar. (h/rud)
Bukittinggi & Payakumbuh Lintas
HP Siswa Kebanjiran Kunci Jawaban
PAYAKUMBUH, HALUAN - Ruas jalan Koto Baru - Parumpuang, Kecamatan Payakumbuh, Kabupaten Limapuluh Kota, rusak sudah lebih dari setahun. Pemuka masyarakat Koto Baru Am Chandra, kemarin, membenarkan kerusakan jalan tersebut. Warga berharap jalan itu diperbaiki instansi terkait, setidaknya penimbunan lobang jalan dengan kerikil. Hal senada juga diungkapkan pemuka masyarakat Tabek Panjang, Nagari Koto Baru, Rodes Junaidi. Pemkab Limapuluh Kota, melalui Dinas PU, dapat menanggulangi kerusakan jalan maupun jembatan, supaya tidak bertambah parah. Karena ruas jalan Koto Baru-Koto Tangah, merupakan jalan alternatif terdekat hubungan kedua nagari. (h/zkf)
BUKITTINGGI, HALUAN — Tersebarnya kunci jawaban soal UN via SMS ke setiap handphone siswa kelas III tingkat SMA, dari nomor-nomor yang tidak dikenal, ternyata tidak dihiraukan 3.524 siswa yang ikut UN di Bukittinggi.
Camat Candung Diharapkan Masuk Tiga Besar AGAM, HALUAN - Ketua Tim Penilai Kompetensi Camat tingkat Sumatera Barat Rusdi Lubis mendoakan Camat Candung, Kabupaten Agam, masuk tiga besar kompetisi ini. Saat ini Camat Candung sudah masuk enam besar se Sumatera Barat. “Camat yang mampu memberikan pelayanan terbaik serta memberdayakan perekonomian masyarakat setempat tentu akan menjadi pemenang,” kata Rusdi Lubis saat melakukan penilaian di Kantor Camat Candung, Senin (18/ 4) sore. Sekda Agam Syafirman mengharapkan Camat Candung Monisfar yang dinilai oleh tim penilai dari provinsi akan menjadi peringkat pertama di Sumatera Barat. Camat Canduang Monisfar yang ditemui Haluan menjelang magrib kemarin usai penilaian, bagi dirinya untuk menjadi seorang camat, bukan untuk gagah-gagahan, tetapi untuk berbuat di masyarakat. (h/jon)
ESELON II BELUM DITATA
Realisasi APBD Lamban LIMAPULUH KOTA, HALUAN – Bupati Limapuluh Kota masih belum melakukan perubahan kabinet alias struktur pejabatdi tingkat eselon II. Akibatnya, realisasi APBD 2011 berjalan lamban. “Pejabat eselon II sesuai dengan Perda Perubahan SOPD, belum satupun yang dilantik, bagaimana kegiatan bisa berjalan. Isu pergantian eselon II membuat para pejabat kepala dinas sekarang ‘gamang’,” kata pemerhati Luhak Limapuluah Yudilfan Habib, Senin (18/4), di kompleks kantor bupati lama. Menjawab hal ini, Sekdakab Limapuluh Kota Resman Kamar mengatakan, sejauh ini pemerintah kabupaten telah melakukan tahapan yang seharusnya dalam menetapkan pejabat eselon II. Resman menyebutkan bahwa beberapa waktu lalu telah dilakukan ujian kepada calon pejabat eselon II. Setelah tes tersebut hasilnya diusulkan ke gubernur. “Kita menunggu hasil pengajuan kita di gubernur. Proses tersebut sedang berjalan. Dalam waktu dekat hasilnya akan kita ketahui,” terang Resman.(h/il)
ALMITO
MENYEMUT – Ribuan masyarakat terlihat menyemut menyaksikan Zainudin MZ memberikan ceramah yang diselenggarakan BKMT (Badan Kontak Majelis Taklim) se Sumatera Barat, Minggu (17/4), di Lapangan Kantin Bukittinggi.
DPRD Tunggu Rancangan Perubahan Hari Jadi
LIMAPULUH KOTA, HALUAN Ketua Komisi A DPRD Limapuluh Kota Ardi menanggapi serius pernyataan Bupati Alis Marajo dan tokoh masyarakat Arius Sampeno Dt Sinaro Garang, tentang perlunya kaji ulang hari jadi Kabupaten Limapuluh Kota. DPRD tetap menunggu rancangan perubahan hari jadi tersebut. “Tertu perlu kesepahaman, kalau ada wacana untuk perubahan. Silakan ajukan Ranperdanya oleh eksekutif,” kata Ardi kepada wartawan, di Bukik Limau, Jumat lalu. Sebelumnya, menurut Bupati Alis Marajo, hari jadi Kabupaten Limapuluh Kota ditetapkan 13 April 1841 sesuai dengan Perda nomor 11 tahun 2008. Ada baiknya tanggal hari jadi tersebut, dievaluasi dan ditinjau kembali. Sebab, untuk menentukan hari jadi, perlu penguatan yang jelas dan transparan. Dari mana dasar hukum atau dalilnya hari jadi Kabupaten Limapuluh Kota sudah mencapai angka 170 tahun. Apakah yang dimaksud kelahiran Limo Puluah Koto atau kelahiran Kabupaten Limapuluh Kota. Ini perlu ditinjau ulang, supaya jangan menyesatkan,” sebut Arius di
antara sambutannya waktu sidang pleno HUT Limapuluh Kota itu. Dikatakab Ardi lagi, perbedaan pendapat itu hal yang biasa. Penetapan hari jadi Kabupaten Limapuluh Kota memang sangat sulit untuk mencari bukti sejarah, berbagai alasan telah dikemukakan oleh pelaku dan ahli sejarah. “Perda hari jadi itu tidak mutlak harus dilaksanakan, kalau ada alasan yang lebih kuat bisa kita kaji ulang. Mari kita secara bersama kembali untuk duduk bersama,” ulas Ardi. Untuk melakukan kajian ini lebih awal dilaksanakan oleh bupati beserta perangkatnya. DPRD, tetap terbuka menunggu hasil kajian tersebut. Namun sebelum ada kajian itu, sebaiknya kita hargai Perda yang telah ada. “Saya siap berdebat untuk itu. Perda yang ada jangan dijadikan gulagula politik yang menyebabkan masyarakat menjadi bingung menyikapi kegiatan pemerintahan, hingga kegiatan peringatan hari jadi menjadi lesu,” tambahnya. Diakui, peringatan hari jadi yang ke 170 kurang melibatkan masyarakat banyak dan kurang meriah kalau dibandingkan dengan tahun sebe-
HARGA PROMO SARUNG JOK SEMI KULIT SINTETIS + KARPET DASAR (PEREDAM) UNTUK AVANZA/INNOVA Rp. 1.100.000,-
ALFA ACCESORIES Jl. KAMPUNG NIAS II No.45 BELAKANG PONDOK TELP : 0751-35576-37056 FAX : 0751-23299
PENGOBATAN REFLEKSI UNTUK PRIA & WANITA
IZIN USAHA NOMOR : 503.1972/SITU/EK-VIII/2006 295 IZIN YANKES/DKK/V/2007
PENGOBATAN TRADISONAL
lumnya. Waktu sidang paripurna hanya bersifat sederhana dan sedikit undangan yang datang, tidak satu orangpun walinagari yang hadir. Menurut dia, peringatan tahun sebelumnya banyak kegiatan yang dilaksanakan dengan melibatkan masyarakat banyak sampai ke tingkat nagari. Berbagai perlombaan dan pameran pembangunan telah dilaksanakan. Tentu dalam hal ini, pihak eksekutif perlu mengkaji ulang kelemahan yang ada. “Seharusnya yang memperingati hari jadi Kabupaten Limapuluh Kota lebih banyak dilakukan oleh rakyat dan dimotori oleh pemerintahan. Ini milik rakyat dan bukan untuk kepentingan bupati di dalam berpolitik,” ujar dia menambahkan. (h/zkf)
BUKA TIAP HARI Jam 08.00-22.00 WIB HARI MINGGU/BESAR TETAP BUKA Hp. 081374058709 atau sms aja Pasti dibalas
Melayani : = Pijat Kesehatan = Lulur = Mandi Susu (Khusus Wanita) = Dan lain-lain
PENGOBATAN
ORIENTAL MEDICINE BP. DR.TM. MUHAMMAD,NSR,HS
ALAMAT PRAKTEK: Jl. Pasar Baru II No. 49 A RT.02 RW.II Kel. Kampung Jao Kec. Padang Barat-padang ( Jl. Ratulangi +50M dari Radio Arbes FM)
MENGOBATI SEGALA MACAM JENIS PENYAKIT LUAR DALAM, BARU LAMA MAUPUN KRONIS Kami mengobati segala macam/jenis penyakit dengan menggunakan bantuan terapi Timur-Barat dan Ramuan Obat Alami yang telah dipakai hampir seluruh bangsa di dunia. Bahkan kini telah diuji oleh pakar/Ahli secara klinis terbukti aman,ampuh, manjur mujarab serta tidak menimbulkan efek samping sama sekali!!!!. Anda menderita penyakit yang tertulis di daftar atau tidak disini segeralah ke alamat kami !!! Isyaallah kami siap membantu dan menunggu kedatangan Anda. Kulit muka anda keriput ???Kami juga menyediakan ramuan kecantikan (Obat Awet Muda) Air muka anda bisa terlihat lebih muda puluhan tahun dari usia sebenarnya. Kami juga kerjasama dengan Prof. DR. Hembing Wijaya Kusuma dan Prof. DR. Nurdin Ibrahim dalam meramu (meracik) ramuan-ramuan kami sangatlah profesional (berpengalaman)
UNTUK UMUM AWET MUDA LUMPUH/STROKE KURAP PANU BELUM PUNYA ANAK DARAH KOTOR KENCING MANIS LEKEUMINIA TUMOR/KANKER ALERGI GONDOK/POLIP GANGGUAN SARAF HERNIA/T.BOROK STRESS/GELISAH MAAG/ULU HATI TELAPAK KAKI TANGAN BAU BADAN/MULUT BERKERINGAT JERAWAT/BISUL KANKER PAYUDARA MATA KATARAK/RABUN
HUB: HP 081374058709 VARISES/A. URAT PLEK HITAM DI WAJAH SEX DINGIN LK/PR AYAN/EPILEPSI KULIT BELANG PILEK MENAHUN INGIN GEMUK/LANGSING AMBIEN/WASIR SAKIT GIGI K.BATU/GINJAL
PARU BOCOR TELINGA BERAIR TELINGA BERNANAH LEPRA/KUSTA KEPALA SAKIT SUSAH TIDUR DIARE/DISENTRI SEMBELIT/SINUSITUS MIMISAN DLL
ASTHMA/S.NAFAS TBC BATUK DARAH SYPILIS/R.SINGA RHEUMATIK/ENCOK LIVER/S.KUNING DARAH T/RENDAH AMANDEL JANTUNG KORONER EXIM/GATAL-GATAL BATUK DARAH
Ingat!!! Jangan salah pilih, pengobat alternative Oriental Medicine, kalau ragu-ragu boleh dicoba-coba dulu, kalau berkhasiat baru berobat. Biaya obata hanya Rp. 1000,- semacam obat untuk sekali minimum!!!(Paling Mahal Dari Rp 5.000,- sampai Rp. 15.000,- Perhari minum obat) Pemeriksaan dan konsultasi di kenakan biaya Rp. 10.000,- atau boleh juga semampu anda kecuali Khusus pria/wanita dan penyakit parah/kronis lainya tapi boleh juga negonego. Kami juga menyediakan Ramuan obat sendiri tidak perlu menunggu lama obat langsung tersedia!!!
KHUSUS PRIA
Impoten/lemah syahwat (syahwat mati bisa hidup kembali) memperbesar zakar/alat vital, mani encer, dll) semua penyakit lama, parah, kronis, menahun
Insya Allah kami juga menobati penyakit non fisik (batin) digunaguna santet. Usaha macet, jodoh, pemanis, mental ada gangguan akibat obat-obat terlarang. Ingin rumah tangga rukun anak-anak cepat cerdas dan lainya.
Buka Jam 08.00 - 19.00 WIB IZIN PARIWISATA 188.45.42/PP/SK-DIPARBUD/IU.SL/2007
KHUSUS WANITA
Memperbesar/memperindah Payudara, merapatkan vagina, (bisa seperti perawan lagi) Pektay, keputihan, terlambat bulan, dll. Semua penyakit lama, parah, kronis, menahun
Alamat sangatlah mudah semua buskota/semua kendaraan yang melewati Jl. Ratulangi +50 m dari Radio Arbes FM. Lihat Plang pengobatan Oriental Medicine. Minta Turun di Jl. Pasar baru
PRAKTEK BERIZIN, MENETAP DAN TIDAK TUTUP-TUTUP LAGI, CATATLAH ALAMAT INI BAIK-BAIK, KAPAN-KAPAN PERLU BISA DIPERGUNAKAN
Alamat : Jl. Ujung Belakang Olo No. 29, Padang
Iklan Baris Rp. 20.000,- / terbit
“Indak ado pengaruahnyo tu do. Kunci jawaban yang ada di hp itu tidak berpengaruh kepada konsentrasi kami dalam menjawab soal-soal yang diujikan. Kami tahu itu hanyalah bohong-bohongan,” ungkap Mita Permata Sari, salah seorang siswi SMA Negeri 1 Bukittinggi usai ujian Bahasa Indonesia, Senin (18/ 4) pagi. Begitu pula Indah, teman Mita, yang mengakui bahwa jawaban soal-soal itu memang sudah diterimanya sejak beberapa waktu lalu, tapi dirinya tetap belajar seperti biasa alias tidak terpengaruh. Indah malah heran kenapa orang-orang yang mengirimkan kunci jawaban soal yang beredar itu bisa mengetahui nomor masing-masing siswa. “Kok mereka bisa tahu nomor kita ya,” kata Indah sambil bertanya-tanya. Siswa SMA Negeri 1 Bukittinggi ini, mengatakan, di hari pertama ujian mereka merasakan bahwa soalsoal yang diujikan relatif mudah ketimbang soal try out sebelum UN. “Soalnya menengah, semuanya dipelajari, hanya saja letaknya yang diselang-seling, tapi apa yang diujikan itu sudah dipelajari. Lebih mudah dari try out dan ujian simulasi sebelum UN,” kata mereka dengan percaya diri dan mengaku bisa menjawab minimal 50 persen soal dan mereka yakin lulus. Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Bukittinggi Taswar mengatakan, semua siswa yang ikut UN yaitu sebanyak 317 orang semuanya hadir. ”Semua siswa kita hadir, alhamdulillah tidak ada yang sakit atau berhalangan, semoga terus seperti ini sampai akhir UN nantinya. Melihat kemampuan siswa, kita yakin mereka bisa lulus 100 parsen dan memperoleh nilai yang maksimal seperti tahun-tahun lalu,” harapnya. Harapan yang sama juga disampaikan kepala sekolah SMAN 5 Bukittinggi Lasmita yakin kalau siswanya akan lulus 100 persen dengan nilai yang maksimal. “Kita yakin dan percaya mereka mampu menyelesaikan soal dengan baik, karena jauh-jauh hari kita sudah berikan mereka seperti try out dan simulasi pengerjaan soal-soal.” Walikota Bukittinggi Ismet Amzis dan sebagian anggota DPRD sepanjang Senin kemarin melakukan monitoring ke SMA Negeri 1 dan 5 serta SMK Negeri 1 dan SMA Negeri 2.Walikota sangat gembira, bahwa soal tidak ada yang tidak jelas serta siswa tidak ada yang absen karena sakit atau halangan lain. “Semoga siswa kita di Bukittinggi bisa menyelesaikan UN sampai akhir dengan baik dan dengan nilai yang baik pula,” harap Ismet. (h/jon)
Sebenarnya separah apapun penyakit yang kita derita ada obatnya, sebab zat yang menurunkan penyakit juga menurunkan obatnya. Hanya kita sajalah tempatnya lalai dan lemah, tidak yakin, malas berobatg, ragu-ragu,, tidak sabar ingin cepat-cepat sembuh dan lainya. Lihat dan bacalah sejarah dari mulai manusia pertama diciptakan sampai dengan setengah dan satu abad yang lalu. Penduduk seluruh dunia belum mengenal obatobat campuran kimia, tapi selalu menggunakan obat-obat ramuan alami. Orang sehat-sehat, kuat-kuat, panjang umur dan tak pernah terdengar penyakit yang tak bisa tertolong lagi. Cobalah lihat sekarang ini obat dan peralatanya canggih lagi modern. Ada yang salah bedah. Maal praktek, ada penyakit yang divonis tak ada obatnya lagi. Ada pasian yang diramal disini hidupnya beberapa hari lagi dan tidak ada manfaatnya dicerita panjuang lebar sendiri. Nah! Pastikan jangan tunda lagi mari kembali keramuan obat alami segeralah ke alamat kami sebelum terlambat!!! Kami siap menolong anda dengan ramuan asli kami!!! Yang namanya pengobatan alternative dan mengaku-ngaku menggunakan obat ramuan saat ini sangatlah banyak dan mungkin cukuplah mebingungkan kita semua. Ada yang menawarkan cukup sekali berobat penyalitnya langsung sembuh beberapa hari lantas angkat kaki ada yang ambil uang ratusan dan jutaan. Ada yang bikin nama aneh-aneh dan masih ada trik-trik dan lainya. Hanya untuk mengeruk keuntungan mereka semata bahkan mungkin dengan ulah merekalha dimata anda sangat terpuruk citra pengobatan ramuan alami saat ini. ingat jangan samakan pengobatan Oriental Medicine dengan lainya kami juga sediakan obat ramu dan racik sendiri. Ramuan-ramuan langsung bisa dibawa pulang. Ngomong-ngomong soal obat ramuan alami pasti biayanya sangatlah murah. Kami tidak asal tulis murah. Buktikanlah ke alamat kami!!!konsultasi dan Tanya-tanya dulu!!!Cuma Pemeriksaan saja dikenakan biaya Rp 10.000 (sepuluh ribu rupiah)
CAHAYA MANDIRI
Smart
19
UN SLTA
Jalan Koto BaruParumpuang Rusak
IBU NENENG PIMPINAN
SELASA, 19 APRIL 2011 M 15 JUMADIL AWAL 1432 H
= PROPERTI
=
= OTOMOTIF
=
ELEKTRONIK
NUSANTARA AC
Jl. Gajah Mada (Simp Tinju) Padang Telp. (0751) 7711802 Mengerjakan / Menjual :
www.harianhaluan.com Terbit sejak 1948
- Isi Freon AC Mobil - Spare Part - Service Perbaikan - Pemasangan Bekas / Baru
ADEK : 08126752801
KOMPUTER ALAT KOMUNIKASI = FASHION = BIRO JASA = RUPA RUPA = INFO BISNIS =
Pasang Iklan Anda disini ... KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com
KLINIK THIBBUNNABAWI "ASSALAM"
IZIN NO : 04/YANKES-INST/AGAM-STPT/VII/2008 PENGAWAS : Dr.Syaiful Syofyan, Msc.Dt Marah Indo
Melayani : Bekam,Ruqyah, Gurah, Pijat Wajah, Pijat Mata dan lain-lain. Menyediakan berbagai macam herbal alamat : Jalan Biaro-Lasi Balai Gurah Ampek Angkek-Agam (+_700 m) dari Simpang Biaro Cp : 08126774552-081266520077-081993776646 (SMS)
mak Ngah Khas Bukittinggi TERSEDIA DI : CHRISTINE HAKIM, MAHKOTA TABING, MAHKOTA KHATIB, SHIRLEY ROHANA KUDUS DAN Uwan Simp. GIA BIM (BANDARA INTERNASIONAL MINANGKABAU)
20
Ekonomi Bisnis
SELASA, 19 APRIL 2011 M 15 JUMADIL AWAL 1432 H
Pasar Sayur Bukit Surungan Kembali Menggeliat
KURS TRANSAKSI BANK INDONESIA Mata Uang
Kurs Jual
Kurs Beli
AUD
8,768.41
8,675.72
EUR
12,335.07
12,209.43
JPY
10,916.74
10,802.52
SGD
6,911.57
6,837.29
USD
8,824.00
8,736.00
Update Terakhir 18 April 2011
Jumlah Transaksi Kartu Kredit Capai Rp27 Triliun JAKARTA, HALUAN — Bank Indonesia (BI) mencatat total nilai transaksi kartu kredit sampai Februari 2011 mencapai Rp 27,2 triliun dengan volume transaksi mencapai 32,9 juta transaksi. Walau terjadi penurunan dibanding bulan sebelumnya, bank sentral menilai kasus meninggalnya nasabah kartu kredit Citibank Irzen Octa tidak akan mempengaruhi pemakaian kartu kredit secara umum ke depan. “Transaksi kartu kredit selama 2011 sampai Februari itu mencapai Rp 27,2 triliun dengan volume transaksi mencapai 32,9 juta transaksi. Angka ini turun dibandingkan pada Januari 2011 yang sebesar Rp 13,98 triliun,” ujar Deputi Gubernur BI, S Budi Rochadi di Jakarta, Senin (18/4). Dikatakan Budi Rochadi jumlah kartu kredit yang beredar tercatat sebanyak 13,8 juta lebih. Selain itu, lanjut Budi nilai transaksi harian kartu kredit tercatat sebesar Rp 462,2 miliar. Budi Rochadi percaya setelah meninggalnya nasabah kartu kredit Citibank akhir Maret 2011 lalu pemakaian kartu kredit tidak masih akan tinggi tahun ini dan tidak akan menurun. “Masyarakat masih akan menggunakan kartu kredit ke depan. Nantinya juga akan diatur lebih jauh masalah debt collector dan skema penagihan kartu kredit,” terangnya. Lebih jauh Budi menjelaskan, jumlah penerbit kartu kredit saat ini sebanyak 20 penerbit. Terdiri dari 19 bank umum dan 1 lembaga selain bank. Berdasarkan data, krisis dunia pada akhir 2008 mengakibatkan penurunan pertumbuhan pemegang kartu kredit, dari pertumbuhan sebesar 26,24% di 2008 yaitu 9.148.104 kartu menjadi 11.548.318. Di 2009 tumbuh 6,16% menjadi 12.259.295 kartu. Sementara itu, di 2010 kepemilikan kartu kredit tumbuh sebesar 10,73% menjadi 13.574.673 kartu. Pertambahan pertumbuhan jumlah pemegang kartu kredit pada tahun 2010 dibandingkan tahun 2009, tidak sejalan dengan jumlah transaksi dan nilai transaksi. Pertumbuhan jumlah kartu pada tahun 2010 masih lebih kecil dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Volume dan nilai transaksi tumbuh dengan tren yang menurun dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. (dtf)
PADANGPANJANG, HALUAN — Kejayaan pasar sayur Kota Padangpanjang tempo dahulu bakal terwujud kembali setelah aktifitas pasar sayur di kawasan terminal Bukit Surungan semakin menggeliat sejak beberapa waktu belakangan ini.
Jelang hari balai ( pasar) yakni Jumat, Senin termasuk hari Selasa aktifitas pasar sayur Bukit Surungan semakin ramai. Petani sayur seperti wilayah Batipuh X Koto, Kayu Tanam dan Sicincin sejak pukul 4 sore hingga pukul 11 malam sudah mulai berdatangan membawa sayurannya. Sebaliknya pedagang sayur dari berbagai kota juga datang membeli sayur segar untuk dibawa ke berbagai kota di Sumbar, Riau, Jambi dan Palembang. Tak heran jika miliaran uang beredar di pasar ini setiap harinya. Ratusan mobil antri menunggu memuat sayur. Geliat pasar sayur ini pun membawa dampak kepada pedagang makanan dan minuman serta kebutuhan sehari-hari di kios kios, termasuk buruh angkat juga panen. Wakil walikota Padangpanjang Edwin saat meninjau secara mendadak aktifitas pasar sayur
HASWANDI
PASAR TRADISIONAL — Seperti inilah suasana Pasar Tradisional di kawasan Aur Kuning Kota Bukittinggi. Geliat jual beli di Pasar Tradisional ini tak kalah ramainya dengan pusat perbelanjaan modern di kota ini.
Bukit Surungan, Minggu malam kemarin merasa bangga. Ia menyaksikan langsung transaksi antara Ratusan petani dan pedagang. Hiruk pikuk “ pasar malam “ itupun tak ter elakkan. Edwin alam kunjungan yang juga didampingi sejumlah wartawan itu, menanyakan hal hal berkaitan dengan pasar sayur. Salah satu yang diharapkan adalah mushalla, serta kondisi jalan yang
sangat becek. Termasuk lampu penerangan jalan yang mati. Salah seorang pedagang sayur dari Pasaman kepada Edwin mengatakan, Ia setiap minggu wajib datang membeli sayur ke pasar Padangpanjang. “ Saya membawa 4 buah truck setiap hari ke sini untuk dibawa ke Pasaman” kata pedagang sayur itu. Hal serupa juga di katakan pedagang makanan dan minuman
disana. Sejak pasar sayur mulai ramai, dagangannya cukup laris. Ia berjualan makanan mulai pukul 4 sore hingga sampai siang besoknya. Kini ia terpaksa membawa anak ke kios, takut meninggalkan dirumah sendirian. Menurut Edwin, pasar sayur Padangpanjang ini perlu lebih di tata lagi. Baik sarana jalan, kios kios dan sarana pendukung seperti lampu penerangan jalan
RI Akan Bertemu China Bahas Perdagangan Bebas
JAKARTA , HALUAN — Pemerintah Indonesia akan bertemu Pemerintah China untuk membahas kembali perjanjian perdagangan bebas kedua negara. Menteri Perindustrian MS Hidayat mengatakan, pembahasan tersebut tidak akan melibatkan ASEAN. Hidayat mengatakan, pertemuan bilateral itu merupakah langkah yang mungkin diambil pemerintah. “Itu dimungkinkan
karena protokoler yang bisa dilakukan,” katanya, Senin (18/4). Kementerian Perindustrian akan menawarkan penerapan Standar Nasional Indonesia (SNI). “Akan dilakukan penindakan hukum apabila ada peredaran barang-barang di bawah SNI yang sekarang ini marak beredar,” kata mantan Ketua Kadin Indonesia ini. Menurut Hidayat, jika pemerintah bisa mengontrol peredaran
barang-barang sesuai dengan kualifikasi dan standar yang diberlakukan Indonesia, bisa meningkatkan daya saing. “Kami juga sepakat meninjau kembali biaya bunga bank, khususnya untuk UKM, sekarang
kan masih tinggi. Jadi kompetisi di situ juga harus berlangsung dengan baik,” paparnya. Kementerian Perindustrian juga akan menentukan safe guard dan proses antidumping yang dilakukan di pelabuhan-pelabuhan khusus. “Khususnya di pelabuhan-pelabuhan tikus,” tukasnya. Hidayat mensinyalir banyak impor ilegal yang terjadi di pelabuhan besar dan kecil. Maklum, dia mengatakan ada
Rajanya Cappucino, JCO Hadirkan Jcoccino
ANGGA
Capucino dengan pola cemara, hati dan daun pada toppingnya kini hadir di JCO.
PADANG, HALUAN — The Masterpiece of Cappucino. Itulah motto yang ingin ditampilkan oleh JCO, cafe lifestyle yang menghadirkan gaya hidup baru dalam
Laporan:
SUSWINDA NINGSIH PADANG, HALUAN — Bisnis, reparasi sofa, salah satu bisnis yang megutamakan skil dari pengrajinnya. Selain itu bisnis ini paling banyak dilirik saat mendekati Ramadan. Biasanya orderan jelang Ramadan bisa menutupi kebutuhan hingga ramadhan berikutnya. Zarman, salah satu pengrajin reparasi sofa di tunggul hitam yang ditemui haluan senin (18/4) menuturkan, hingga kini, sedikitnya ada enam pelanggan yang memanfaatkan kemampuannya memperbaiki sofa di bulan ini. Zarman optimis prospek usaha jasa perbaikan sofa ini masih akan terus dibutuhkan masayarakat. Menurut laki-laki asal Palembang yang merantau ke Padang ini kekuatan rangka sofa bisa bertahan hingga 5 tahun, namun kekuatan alasnya, atau gabusnya paling lama satu tahun. Pria yang telah belasan tahun menekuni bidang tersebut mengaku, bertaburannya model sofa
segera dibenahi. Sebab banyak lampu jalan di sekitar terminal yang mati dan menyebabkan gelapnya lokasi itu. Bahkan kepada Edwin muncul keluhan, gelapnya kawasan terminal akan bisa memberi peluang kepada remaja berbuat mesum. “ Kawasan terminal ini memang gelap, kita kawatir kesempatan ini dimanfaatkan oknum berbuat bejat. Lagi pula banyak pengemudi truck takut mangkal menunggu memuat sayur di terminal gara gara gelap” kata salah seorang pengemudi dari Pesisir Selatan menyampaikan kepada Edwin. Menyikapi hal itu, Edwin langsung menelpon kepala Dinas Perhubungan kota Padangpanjang H Amrizal N. Edwin meminta agar semua lampu di kawasan terminal di perbaiki. Amrizal pun berjanji segera melaksanakan perbaikan lampu di terminal. Sedangkan lampu penerangan jalan yang mati, Edwin juga sudah meminta Dinas PU segera mengerjakan. Kedatangan wakil walikota Edwin meninjau pasar sayur disambut antusias pedagang. Mereka merasa bangga karena bisa menyampaikan keluhan dan harapannya. “Kami bangga di datangi pejabat seperti pak Edwin, beliau bisa mendengar dan mengetahui harapan dan keluhan kami” kata Sutan Sampono salah seorang pedagang sayur di pasar sayur Padangpanjang menyampaikan. (h/one)
mengosumsi berbagai produk-produk ringan. Bahkan, untuk mendapatkan pengakuan sebagai rajanya Cap-
pucino, JCO tertantang untuk mengkreasikan atau meningkatkan kreativitas produknya. Seperti Jcoccino yang baru hadir pada April ini. Jcoccino, minuman Cappuccino berseni tinggi dengan komposisi espresso, susu dan foam begitu sempurna. Dengan topping latte art (istilah gambar/ pola/desain pada permukaan minuman berbasis espresso) bentuk cemara, hati, daun dan sebagainya. Permukaan cappuccino itu yang menghasilkan bentuk, cukup memberi sentuhan yang menghangatkan suasana. “Minuman ini merupakan pilihan minuman kopi yang tepat,
karena memiliki aroma dan rasa yang lebih kental atau lembut dilidah, ketimbang dengan cappucino yang lainnya. Begitu juga dengan seni atau cara penyajiaannya,” ujar Manajer JCO cabang Padang, Ahmad Akhir yang ditemui Haluan, Senin (18/4). Namun saat ini, khusus JCO cabang Padang, lebih fokus dengan seni hati dan cemara. Mesti produk baru tersebut telah dipromosikan, namun masyarakat masih cenderung mengkonsumsi cappuccino biasa, baik yang panas maupun dingin. Ia juga mengatakan, untuk mendapatkan rasa cappuccino tersebut, JCO telah menyebarkan produk barunya keseluruh gerai JCO di Indonesia yang terdiri dari 84 outlet. Begitu juga dengan JCO yang ada di Malaysia dan Singapore.
Sofa Lama jadi Baru Kembali
terbaru yang kental dengan konsep minimalis menjadi salah satu faktor kecilnya jumlah pelanggan yang menggunakan jasanya. Belum lagi, penawaran harga yang berbanding tipis antara membeli sofa baru dan memperbaikinya. Meski kualitas bukan jaminan dari murah atau tingginya harga yang dipatok. Maklum saja untuk tarif jasa perbaikan, zarman mematok Rp 1,8 juta untuk satu set sofa berbahan kulit dan Rp 2 jutaan untuk sofa dari bahan kain. Sedangkan untuk membeli sofa keluaran terbaru konsumen hanya membutuhkan dana sedikitnya Rp 3 jutaan. Diakui zamar, harga tersebut sudah mengalami kenaikan dibanding harga yang ia patok satu tahun sebelumnya. Karena bahan baku pembuatan sofa telah lebih dulu naik. “Dulu untuk perbaikan satu paket minimal Rp 1,5 jutaan, itu
sudah bahan sofa yang paling bagus yakni kain sekarang Rp 1,8 juta minimal,” urainya yang belum genap dua tahun merintis usaha jasa perbaikan sofa ini. “Jika punya kursi sofa lama dan sudah tidak layak pakai lagi,
tak perlu bingung mau dibuang ke mana, Diperbaiki di sini saja, barang yang sudah jadi rogsokan itu akan disulap jadi baru kembali,” ujar Renol salah seorang Reparasai sofa di siteba Padang. Renol menjelaskan bentuk dan modelnya bisa dibuat sesuai selera. Ia mengatakan kalau
tempat usahanya ini menerima perbaikan sofa yang tidak layak dipakai lagi. Berawal dari modal kecil sejak 15 tahun yang lalu, Renol menekuni usaha ini hingga bisa saat ini bisa berkembang dengan baik. “Modal awal saya waktu itu hanya Rp 5 juta, waktu itu pun saya sendiri,” ungkapnya Di tempat usahanya ini, setiap harinya Renol menerima perbaikan sofa para langganannya. Selain perbaikan, Ia juga menerima pesanan untuk membuat sofa baru. “Kita terima pesanan perbaikan ataupun membuat sofa sesuai keinginan pelanggan kita,” ujarnya. Untuk model menurutnya tersedia berbagai varian model sofa, seperti sofa kaisar, sofa sania, sofa yunani, sofa santai, sofa cangkir, sofa kerang dan lainnya. Sementara untuk warna menurutnya bisa disesuaikan dengan
“Itu telah tersebar keseluruh outlet JCO di Indonesia, maupun di luar negeri,” ulasnya. Untuk bisa menikmatinya, konsumen hanya butuh mengorek saku sebesar Rp20 ribu untuk harga medium, sedangkan harga reguler hanya sekitar Rp24 ribu. Mengenai latte art, sudah ada sejak tahun 1988 di Italy, dan akhirnya menyebar ke negeri paman sam. Latte Art adalah istilah yang digunakan untuk menyebut gambar/pola/design yang disebut pada permukaan minuman berbasis espresso. Teknik ini biasanya diterapkan pada cafe latte karena cafe latte mempunyai perbandingan susu dan foam yang paling mendukung. latte Art bisa menjadi tolak ukur apakah espresso, susu dan foam disteam dengan sempurna. (h/mce)
keinginan pemesan. Selain itu tempat ini juga menerima tukar tambah produk baru. “Yang pasti kita akan manjakan pelanggan kita,” ujarnya Untuk harga menurutnya sangat terjangkau, namun tetap saja disesuaikan dengan tingkat kerumitan kerjanya. Untuk sofa baru dipatok dengan harga Rp 2-3 juta-an. Sementara itu untuk harga sofa perbaikan tergantung ukuran besar atau kecilnya. “Yang besar Rp 1,5 juta, sedangkan yang besar Rp 3,5 juta,” jelasnya. Hal senada juga diungkapkan Husain, pengrajin reparasai sofa di kalumbuk yang di bermukim. Orderan banyaknya biasanya menjelang lebaran, bahkan Husain harus menambah karyawannya untuk memenuhi permintaan pelanggannya. “Kalau buat baru, maka orderan biasanya sudah harus masuk satu bulan sebelum ramadan agar sofa benar-benar bisa digunakan saat lebaran nanti,” seloroh pria yang tidak saja melayani perbaikan sofa tapi juga pembuatan sofa baru,” katanya. ***
130 pelabuhan yang terbuka seluruh Indonesia sehingga menyulitkan pengawasan. Kementerian Perindustrian juga akan mendorong industri memproduksi barang-barang bahan baku untuk mengurangi ketergantungan impor. Menurut Hidayat, pemerintah akan membuat suatu proposal pembuatan pabrik bahan baku yang akan difasilitasi pajak secara signifikan. (kcm)
Tips Otomotif
Berkendara Hemat BBM 1. Hindari memanaskan mesin terlalu lama sebelum berkendara. Selama mesin bekerja maka bahan bakar tetap terkirim, sehingga banyak BBM yang terbuang sia-sia. 2. Pertahankan kecepatan kendaraan sedapat mungkin sekitar 70 ~ 80 km/ jam atau RPM di bawah 3000. 3. Hindari kecepatan tinggi yang tidak perlu semakin tinggi kecepatan sebanding dengan tingginya putaran mesin sehingga bahan bakar minyak yang harus dikirimpun semakin besar. 4. Sesuaikan gigi percepatan dengan kecepatan kendaraan, gunakan gigi rendah untuk menjalankan kendaraan pertama kali, Contoh: Gigi 1 Kecepatan 0-20 km/jam Gigi 2 Kecepatan 20-40 km/jam Gigi 3 Kecepatan 40-60 km/jam Gigi 4 Kecepatan 60-90 km/jam Gigi 5 Kecepatan 90 ~ km/jam 5. Lakukan akselerasi/penekanan pedal gas secara perlahan (bertahap), jangan melakukan secara tiba-tiba karena dapat mengakibatkan terjadinya penambahan bahan bakar secara berlebihan. 6. Hindari muatan yang berlebihan. Untuk membawa beban yang besar dibutuhkan tenaga yang besar yang berarti bahan bakar yang seimbang. 7. Matikan mesin saat kendaraan berhenti dalam waktu lama (parkir). 8. Aktifkan penyejuk udara (AC) dengan temperatur yang tidak terlalu rendah. Hal ini akan membuat kerja kompresor tidak terlalu lama (atau matikan bila perlu). 9. Jangan meletakkan kaki kiri pada pedal kopling saat berkendara atau berkendara dengan setengah kopling. Ini akan mengakibatkan tenaga mesin tidak sepenuhnya tersalurkan untuk menggerakkan kendaraan. 10.Gunakan bahan bakar sesuai nilai oktan yang disarankan oleh produsen. Nilai oktan bahan bakar akan menentukan pembakaran yang sempurna, sehingga sangat berpengaruh terhadap tenaga yang dihasilkan oleh mesin. Gunakan ban dengan kembang dan tekanan angin yang tepat. (*)
Ekonomi Bisnis Kilas Ekonomi Opec Khawatirkan Harga Minyak Tinggi SEKRETARIS Jenderal OPEC Abdullah ElBadri mengatakan pada Senin ( 18/4) bahwa produsen minyak mengkhawatirkan harga minyak mentah yang tinggi dan menambahkan bahwa pasokan ke pasar memadai. “Harga minyak (tinggi) adalah sebuah kekhawatiran. Kita melihat bahwa ada risiko premi 15-20 dolar AS pada saat ini,” kata Badri kepada wartawan ketika ditanya apakah OPEC khawatir tentang naiknya harga minyak mentah. Dia berbicara menjelang pertemuan meja bundar bagi para menteri energi Asia yang diperkirakan akan membahas dampak harga minyak terhadap perekonomian. Minyak turun di perdagangan Asia pada Senin karena pedagang mengabil keuntungan setelah pekan lalu naik. Kontrak utama New York, minyak mentah light sweet untuk pengiriman Mei turun 70 sen menjadi 108,96 dolar AS per barel. Minyak mentah Brent North Sea untuk Juni menurun 42 sen menjadi 123,03 dolar AS. (ant)
Pengusaha Muda Optimalkan Pasar Asean-China HIMPUNAN Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) berusaha memperkuat jaringan dengan pengusaha-pengusaha muda ASEAN dan China untuk mengoptimalkan pemanfaatan potensi pasar di negara-negara kawasan Asia Tenggara serta China. Ketua Penyelenggara ASEAN-China Young Entrepreneurs Association (ACYEA) Forum ke3 Taufan Eko Nugroho Rotorasiko di Jakarta, Senin, mengatakan, dengan jumlah penduduk hampir 1,8 miliar dan perekonomian yang tumbuh dinamis, negara-negara kawasan Asia Tenggara dan China merupakan pasar potensial bagi produk-produk ekspor Indonesia. “Supaya Indonesia tidak hanya dilihat sebagai pasar, kita harus mempersiapkan diri dan dalam hal ini jaringan sangat penting. Kalau ada jaringan yang kuat dengan pengusaha yang ada di negara ASEAN lain dan China akan memudahkan kita menembus pasar mereka,” katanya. Ia menjelaskan pula bahwa dalam pertemuan ACYEA ke-3 yang dilaksanakan di Jakarta tanggal 19-22 April 2011 para pengusaha muda akan berusaha menggali lebih banyak peluang pasar dan investasi di negaranegara ASEAN dan China serta mencari cara untuk manfaatkannya secara optimal. “Masalah utama yang dihadapi pengusaha muda adalah keterbatasan dalam sumber daya manusia, informasi, pendanaan dan akses pasar. Diantara itu semua pasar paling penting tapi kadang kita tidak tahu seberapa besar peluang pasar yang ada katanya. (ant)
SELASA, 19 APRIL 2011 M 15 JUMADIL AWAL 1432 H
21
Belum Ada Rencana Naikkan Harga Premium
JAKARTA, HALUAN — Menko Perekonomian Hatta Rajasa menepis berita yang menyebutkan bahwa ada opsi untuk menaikkan harga premium menjadi Rp6.500 dan pertamax menjadi Rp7.500.
“Belum ada sama sekali pemikiran untuk menaikkan BBM, titik,” jelas Hatta seusai memimpin rapat koordinasi dengan sejumlah kementerian terkait ACFTA, di Jakarta, Senin (18/4/2011). Sementara mengenai pengaturan BBM, Hatta menegaskan bahwa hal tersebut belum dilakukan. “Pengaturan masih bersifat voluntary. Tidak ada kewajiban orang untuk tidak boleh pindah. Ada, cuma kita meminta kepada masyarakat yang sudah menggunakan pertamax jangan hijrah ke premium,” tukasnya. Permohonan tersebut dilontarkan Hatta mengingat kuota premium yang terbatas hanya 38,6 juta kiloliter. Begitu pula dengan subsidinya yang hanya mencapai Rp 98,2 triliun. “Kalau semua pakai itu, habis kuotanya, membengkak lagi subsidinya,” jelasnya. Terkait dengan opsi yang menyebutkan harga pertamax yang saat ini Rp 8.600 per liter akan diturunkan menjadi Rp 7.500 per liternya, Hatta pun kembali menegaskan belum ada pembicaraan mengenai opsi harga jual pertamax pada tingkat harga tersebut. Terkait dengan pengaturan subsidi BBM, pemerintah memang telah melakukan penundaan beberapa kali hingga saat ini. Rapat kerja dengan Komisi VII DPR pun menghasilkan penundaan pembahasan hingga pertengahan tahun ini. Namun, dengan kecenderungan harga minyak yang masih di atas 100 dollar AS per barrelnya, anggota Komisi VII Satya Widya Yudha menyatakan, pemerintah seharusnya tidak boleh bingung dalam melakukan pengaturan BBM, mengingat kebingungan akan semakin menambah beban anggaran negara dengan membesarnya subsidi. (kcm)
EKSPOR PELUMAS PERDANA — Dua pekerja melihat kemasan pelumas yang akan diekspor oleh Lubricant Production Unit Jakarta, di Tanjung Priuk, Jakarta Utara, Senin ( 18/4). PT. Pertamina, melalui Lubricant Production Unit Jakarta, mengekspor pelumas ke Nepal, dengan pengiriman perdana 2 Kontainer produk pelumas yang terdiri dari jenis Mesran dan Enduro, dengan volume sekitar 12. 000 Liter. ANT
KOPI ‘KAWAH’ DAUN
Minuman Dengan Kenangan Kolonial
Laporan:
ILHAM YUSARDI
A
PAKAH Anda pernah mencicipi hangatnya Aia (air) Kawa? Bagi anda yang belum mengenalnya tentu akan bertanya, Aia Kawa? Apa Itu? Aia Kawa adalah salah satu jenis minuman khas dari Minang, khususnya Sumatera Barat daerah ‘darek’. Walau disebut kopi, namun minuman in bukanlah terbuat dari biji kopi. Namun terbuat dari daunnya. Tentu saja dari daun kopi jenis lokal pilihan yang diolah terlebih dahulu. Kenapa daun kopi? Konon kabarnya, zaman Jepang berkuasa, seluruh hasil panen buah kopi segar dari Ranah Minang, di ekspor keluar negeri oleh bangsa penjajah, sehingga warga pribumi tidak mendapat kesempatan untuk mencicipi nikmatnya hasil seduhan buah kopi ini.
Minum kopi pada zaman itu mempunyai kebanggaan tersendiri. Kebiasaan meminum kopi melambangkan dia orang berkelas pada zaman itu. Seperti kata pepatah, tak ada rotan akar pun jadi. Tidak ada kopi daunya pun tak apalah, begitu kira-kira. Sehingga keinginan orang untuk menikmati minuman kopi sedikit terobati. Dan akhirnya minuman ini banyak yang mengemari. “Untuk membuat segelas seduhan Aia Kawa hampir mirip dengan membuat air teh. Bedanya Aia Kawa dibuat dari daun kopi . Daun kopi dikeringkan terlebih dahulu, dengan menyangai (ditaruh di atas perapian) sampai daun kopi mengering selama kurang lebih 12 jam. Setelah itu, daun yang mengering dicampur dengan air dingin dan dimasak sampai airnya mendidih,” ujar Uni Eldawati, pengelola café G5. Uniknya, untuk menikmati Aia Kawa ini kita tidak menggunakan gelas atau
cangkir seperti biasanya tapi mengunakan wadah dari tempurung kelapa yang diberi tatakan bambu. Aia Kawa diseruput dengan pelan, hawa hangat terasa merayap di rongga dada. Nikmatnya. Aia Kawa terasa lebih nikmat bila ditemani dengan sepotong kue bika. Sejenis kue basah yang terbuat dari tepung beras yang dicampur dengan kelapa muda, dan gula pasir. Proses pematangan bika ini, punya ciri khas juga karena dibakar dalam belanga (periuk tanah yang dibuat dari tanah liat). Jika Anda mampir Payakumbuh sempatkan untuk berkunjung ke Dangau Kawa Payokumbuah di jalan Sokearno-Hatta, atau di Café G5 kompleks kantor bupati Lama. Ditempat ini anda akan ditawari Aia Kawa dan Bika yang hangat. Dengan uang Rp 3.000 saja kita sudah dapat menikmati satu cangkir batok kelapa Aia Kawa dan satu potong kue bika. Murah meriah, begitu agaknya. ***
22
Riau Kepri
SELASA, 19 APRIL 2011 M 15 JUMADIL AWAL 1432 H
Lintas Puluhan Pasangan Terjaring Razia BATAM, HALUAN — Menciptakan suasana kondusif di wilayah hukum Polsek Seibeduk, Sabtu (16/4) malam polisi sektor Seibeduk menggelar razia penyakit masayarakat (Pekat) disejumlah titik rawan di Seibeduk. Razia yang dipimpin langusng oleh Kapolsek seibeduk AKP Firdaus itu dimulai pukul 21.00 WIB. Polisi mulai menyisir di daerah Bukti Kemuning, Bidaayu Seibeduk. Di bukit kosong itu polisi berhasil mengamankan puluhan pasangan muda-mudi yang tengah asyik pacaran disana. karena berada di tempat kosong yang dilarang apalagi berpasangan di tenga malam, polisi akhirnya mengamankan pasangan muda-mudi itu. Mereka dimintai keterangan dan pemeriksaan kartu identitas. “Kami tidak melakukan penahan, cuma beri peringatan agar tidak lagi berada di lokasi itu serta mencacat nama pasangan yang tidak memiliki identitas,” kata Firdaus di lokasi rahazia, Sabtu (16/4). Ternyata dari pemriksaan identitas itu, puluhan pasangan itu sebagian besar tidak meimiliki identitas. Bahkan beberap pemuda juga tampak mencurigakan berada di lokasi itu. (nic)
FAVORIT WISATAWAN — Istana Siak masih menjadi objek wisata favorit bagi para wisatawan lokal. Apa lagi saat ini didukung dengan keberadaan queen star water park sebagai objek wisata air. ALI
BC Dumai Dikecam DUMAI, HALUAN — Kantor Pelayanan Bea dan Cukai (BC) tipe Madya Kota Dumai kembali mendapatkan kecaman dari sejumlah kalangan jurnaslis yang dinilai telah melecehakan tugas-tugas jurnalistik dalam upaya mengkonfirmasi tentang kelanjutan pemberitaan pengamanan dan keberadaan barang-barang eletronik yang diduga seludupan dari negeri jiran, malaysia dan Singapura via tranasit Provinsi Kepulauan Riau. “Kita sangat menyayangkan kenapa pihak BC kerap menutupi informasi yang berhak untuk dikonsumi ataupun diketahui publik. Padahal mereka tidak ada dasarnya untuk tidak memberikan informasi apapun. “ tegas Adi Chandra, salah seorang wartawan saat dikonfirmasi akhir pekan lalu. “Tugas wartawan itu bukan tugas sembarangan. Bahkan setiap peliputan kita harus berpedoman pada kode etik kita sebagai jurnalis. Jadi, apa lagi masalahnya sehingga informasi pengamanan dan keberadaan barang-barang seludupan itu harus ditutuptutupi dan dihalang-halangi,” pungkas Toni PS, wartawan lainnnya.(kr2)
PMI Tapung Gelar Donor Darah BANGKINANG, HALUAN— PMI Cabang Kampar bersama PMI Kecamatan Tapung menggelar aksi donor darah, sunatan massal yang dirangkai dengan kegiatan bhakti social yang dilaksanakan didesa Bencah Kelubi Kecamatan Tapung, Sabtu (16/4). Namun khusus untuk kegiatan bhakti social kegiatan ini dikoordinir oleh mahasiswa Universitas Riau (UNRI) yang memang sedang mengadakan Kunjungan Kerja Nyata (Kukerta) didesa tersebut. Kegiatan ini dihadiri Ketua PMI cabang Kampar Drs H Zulher MS, yang diwakili Kepala Markas Misrahayati Ali. Ketua Kukerta mahasiswa UNRI , Billy Norman, usai acara tersebut mengatakan kegiatan ini diselenggarakan berkat dorongan semua pihak terutama pemerintahan desa. (dom)
Kualitas Proyek Jalan Buruk BENGKALIS, HALUAN — Sebagian besar ruas jalan di Pulau Bengkalis kualitasnya sangat memprihatinkan. Di Kecamatan Bantan dan Kecamatan Bengkalis misalnya, dalam dua tahun terakhir ini banyak jalan-jalan baru yang dibangun oleh Pemkab sudah hancur. Lubang menganga di sana-sana sehingga perjalanan yang seyogyanya bisa ditempuh dalam satu jam menjadi tiga jam. Seperti jalan Bantan Tengah menuju Desa Teluk Pambang. Puluhan kilo meter jalan tersebut mengalami rusak parah. Bukan hanya satu atau dua lubang yang menganga di tengah jalan, tapi mencapai ratusan bahkan hampir semua bodi jalan mengalami kerusakan. “Kondisi ini tidak hanya di Bantan Tengah dan Desa Teluk Pambang saja, tapi juga terjadi di Kembung Luar menuju Teluk Lancar. Bahkan dari Teluk Lancar ke Sekodi masih ada jalan yang belum diaspal,” ujar Ismail, tokoh muda Bantan, Minggu.(man)
Ipmakusi Ajak Warga Bersatu TELUK KUANTAN, HALUAN — Pemilihan umum Kepala daerah (Pemilukada) adalah suatu roses demokrasi memilih kepala daerah dan wakil kepala daerah dan hal ini sudah biasa di dengar dan dilakukan, tetapi di Kabupaten Kuantan ingingi (Kuansing) pasca pilkada sangat jauh dari apa yang kita nginkan, organisasi Ikatan Pemuda Mahasiswa Kuantan Singingi (Ipmakusi) Kuansing sangat menyayangkan kerusuhan yang terjadi pasca pleno dikantor KPU Kuansing. Ipmakusi mengajak masyarakat berasatu dan masyarakat jangan diperlukan refresif. Demikian diungkapkan ketua Ipmakusi Pekanbaru Hendro Salim yang dihubungi wartawan Minggu (17/04). Menurutnya, hal seperti ini sangat berpengaruh terhadap mental masyarakat Kuantan Singingi (Kuansing) yang beradat dan sangat menghormati sesama. “IPMAKUSI Pekanbaru menghimbau seluruh lapisan masyarakat untuk dapat menahan diri dan tidak bertindak anarkis yang dapat merugikan masyarakat Kuantan Singingi, dari pada itu kami juga menghimbau untuk seluruh tokoh – tokoh masyarakat Kuantan Singingi baik yang perantauan seperti di Pekanbaru atau dimanapun mari kita sama – sama menjaga situasi hari ini untuk dapat secepatnya tenang dan masyarakat tidak lagi merasa takut tinggal di Kuantan Singingi,”ujarnya. (kr-3)
INFO UNTUK PENCARI KERJA
65 Perusahaan Buka 2.300 Lowongan Kerja
PEKANBARU, HALUAN — Sebanyak 2.300 lowongan pekerjaan tersedia dalam Job Expo Pekanbaru yang dilangsungkan mulai Senin kemaren. Kepala Dinas Tenaga Kerja Pekanbaru, Pria Budi di Pekanbaru, Senin mengatakan, 2.300 lowongan dari 65 perusahaan yang ikut serta dalam bursa tenaga kerja tahun ini. “Jumlah perusahaan yang ikut serta, melebih target yang ditetapkan. Awalnya, Disnaker menargetkan hanya 50 perusahaan, tapi karena tingginya animo meningkat
menjadi 65 perusahaan,” jelas Pria Budi. Ia menyebutkan lowongan yang tersedia tersebut mulai dari lulusan SD hingga Perguruan Tinggi. Job Expo Pekanbaru digelar selama dua hari. “Tidak dibatasi. Berbeda dengan tahun lalu dimana masih banyak outsourcing, tahun ini perusahaan yang bersangkutan yang ikut serta
bursa tenaga kerja ini,” tambah dia. Untuk melamar dalam bursa tenaga kerja ini, Pria Budi menyebutkan pencaker yang ikut diwajibkan melengkapi persyaratan yakni memiliki KTP Pekanbaru dan Kartu Tanda Pencari Kerja (kartu kuning). Job Expo berlangsung hari Senin hingga Selasa (19/ 4) di Hotel Mutiara, Pekanbaru. Bursa tenaga kerja ini diselenggarakan tiap tahunnya untuk memperingati HUT Pekanbaru ke 227 pada Juni mendatang. Pria Budi juga menilai prog-
ram job expo efektif mengurangi jumlah pengangguran di Kota Bertuah setiap tahun. Naker Lokal Dalam pada itu Wakil Ketua Komisi III DPRD Pekanbaru, Ade Hartati, mengatakan, pelaksanaan “Job Expo” 2011 hendaknya memprioritaskan tenaga kerja lokal atau yang berasal dari Pekanbaru. “Tenaga kerja lokal harus diprioritaskan, baru kemudian merekrut tenaga kerja yang berasal dari daerah tetangga,” kata Ade di Pekanbaru, Senin. Politisi dari Partai Amanat
UN Hari Pertama Lancar PEKANBARU, HALUAN — Ujian Nasional (Unas) hari pertama bagi para siswa SMA atau yang sederajat di Pekanbaru, Propinsi Riau, Batam dan provinsi Kepulauan Riau hari Senin, dilaporkan berjalan lancar dan aman. Kepala Dinas Pendidikan Pekanbaru Yuzamri Yakub mengatakan, ujian nasional hari pertama berjalan lancar. “Semuanya sesuai prosedur. Berjalan lancar,” katanya. Ujian nasional tingkat SMA atau yang sederajat di Pekanbaru diikuti 13.445 siswa dari 87 sekolah. Dinas Pendidikan menargetkan kelulusan 100 persen atau meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya 98,7 persen. “Di kota Pekanbaru khususnya, semua peserta hadir,” ujar Ketua Panitia Ujian Nasional SMAN 4 Pekanbaru Dewi Kamar. Ujian nasional di sekolah itu diikuti 256 siswa terdiri atas 128 siswa jurusan IPA dan 128 siswa jurusan IPS, dan mereka diawasi oleh 28 pengawas. Untuk tingkat SMA atau sederajat, ujian nasional berlangsung secara serentak di seluruh Indonesia pada Senin hingga Kamis (18-21/4). Pada hari pertama, materi ujian nasional meliputi mata pelajaran Bahasa Indonesia dan dilanjutkan dengan mata pelajaran Biologi untuk
IPA dan Sosiologi untuk IPS. “Soal dan lembar jawaban sejak pagi sudah sampai di sekolah. Begitu masuk, petugas pengawas langsung memberikan kepada siswa,” katanya. Sementara itu Kepala SMK Muhammadiyah Pekanbaru Taharrudin mengatakan ujian nasional di sekolahnya diikuti oleh 262 siswa. “Berbeda dengan tahun lalu ada siswa yang sakit sedangkan tahun ini peserta hadir semua,” katanya. Di Batam Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam Muslim Bidin mengatakan sampai sekarang belum ditemukan indikasi sekolah yang melakukan pemanipulasian data rapor siswa. “Belum ada laporan, masyarakat boleh bilang ini-itu, tapi belum ada bukti,” kata dia. Menurut Muslim, bila memang ada pemanipulasian data, maka lambat laun akan diketahui Kementerian Pendidikan Nasional. “Karena ini urusan pusat, semua data lengkap,” kata dia. Senada dengan itu, Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau mengancam akan mencabut izin sekolah swasta yang memanipulasi data rapor siswa untuk mendongkrak nilai kelulusan. “Kalau ada sekolah yang memanipulasi data ke pusat, izin sekolah akan dicabut, itu kalau swasta,”
kata Kepala Bagian Pendidikan Menengah dan Tinggi Dinas Pendidikan Kepulauan Riau Atma Dinata usai meninjau pelaksanaan UN di beberapa sekolah di Batam, Senin. Dinas Pendidikan juga akan mengambil alih seluruh siswa di sekolah yang ketahuan memanipulasi laporan semester siswa ke Kementerian Pendidikan Nasional. “Sedang bila pemanipulasian nilai dilakukan oleh sekolah negeri, maka kepala sekolah akan dipecat,” kata dia. Menurut dia, Pemerintah Provinsi Kepri sangat tegas terhadap pelanggaran terkait penggelembungan nilai siswa. Kelulusan siswa pada 2011 tidak hanya ditentukan dari Ujian Nasional, melainkan juga oleh rapor semester yang dilaporkan sekolah dengan persentase 60-40, kata dia. Kondisi itu menimbulkan kemungkinan sekolah melakukan kecurangan dengan mendongkrak nilai siswa agar lulus UN. Di tempat yang sama, Wakil Gubernur Kepulauan Riau Soerya Respationo mengatakan akan menindak tegas PNS yang terlibat penggelembungan nilai untuk mendongkrak kelulusan. “Kami tidak main-main, ini komitmen kami,” kata dia. (d/ant)
Warga Protes Penyerobotan Lahan
BATAM CENTRE, HALUAN — Puluhan warga komplek Perumahan Marchelia, Batam Centre, Minggu (17/4), mematok lahan seluas sekitar 15 hektar. Pasalnya lahan tersebut akan diperuntukan oleh pengembang lain akan dibangun perumahan tanpa ada negosiasi dengan warga sekitar. Sejak tahun 2000 lahan tersebut resmi milik konsumen dengan kesepakatan jual-beli lahan dengan PT Putri Cipta Grahas elaku penegmbangnya. Berdasarkan keputusan PK perkara Perdata Nomor 49/PK/ PDT/2009 dari Mahkamah Agung (MK), menyatakan dan menetapkan jual-beli yang telah dilakukan oleh konsumen adalah sah menurut hukum. Jadi sudah jelas berkekuatan hukum, dan lahan yang tadinya akan dibangun perumahan sebanyak 700 unit itu resmi secara hukum milik konsumen setempat yang sudah melakukan transaksi jual-beli dengan pihak pengembang. “Saya
pikir sudah berkekuatan hukum dan dasarnya sudah kuat, jadi pengembang lain yang akan memanfaatkan lahan ini untuk pembangunan perumahan harus ada kesepakatan dengan warga Marchelia terlebih dulu, bukan main serobot saja,” ujar Sujanto pengurus Komite Warga Konsumen Marchelia (KWKM) di lokasi pematokan lahan, kemarin. Menurutnya, warga Marchelia akan mempertahankan penyerobotan lahan ini oleh pihak lain yang akan memanfaatkan tanpa memenuhi unsur-unsur yang berkekuatan hukum. “Kita akan pertahankan lahan ini, lahan ini karena hak kami,” tandasnya yang disambut warga lainnya. Di tempat yang sama Asron Lubis, Sekretaris Yayayan Lembaga Konsumen Batam (YLKB) menyatakan, lahan ini sudah lama terbengkalai sementara warga yang sudah melakukan transaksi pembelian
lahan tersebut sudah membayar kepada pihak developer. Jadi jelas konsumen dalam hal ini dirugikan oleh pihak pengembang. “Konsumen sangat dirugikan dan tidak menikmati rumah yang telah dibayar sebagai haknya,” katanya ditemui di lokasi. Sementara total luas area lahan tersebut 30 hektar, dan sudah terbangun di pembangunan tahap I sekitar 1300 unit, dan sisanya di tahap II yang hingga saat ini belum terealisasi, sementara transaksi dengan konsumen sudah terjadi pembayaran. “Konsumen dalam hal ini lagi-lagi dirugikan, seharusnya hak-hak konsumen diberikan agar bisa menikmati rumah yang telah dibayarnya,” ujar Asron lagi. Wajar saja jika warga yang pernah melakukan transaksi dengan pihak pengembang PT Putri Cipta Graha (Jimny) mengambil hak-haknya. (tea)
Nasional (PAN) ini mengatakan, Pekanbaru merupakan kota perdagangan dan jasa yang saat ini sedang menggeliat. Namun sayangnya, hampir seluruh perusahaan yang ada lebih tertarik merekrut pegawai yang berasal dari luar daerah. Harus diakui, lanjutnya, Pekanbaru saat ini ibarat gula yang diperebutkan oleh semut. Karena itu, lanjutnya, Dinas Tenga Kerja (Disnaker) dalam hal ini harus berpikir bagaimana caranya agar tenaga kerja lokal juga terserap dengan baik.(d/ant)
TERJADI DI BENGKALIS
Poliklinik RSUD Tutup Hari Sabtu
BENGKALIS, HALUAN — Layanan kesehatan di RSUD Bengkalis sepertinya belum maksimal. Misalnya, manajemen memberlakukan layanan Poliknik Umum hanya 5 hari kerja sehingga pada hari Sabtu masyarakat yang berobat rawat jalan tidak bisa menikmati layanan tersebut. Kodri (46) warga Bantan mengaku sangat kecewa ketika ia sampai di RSUD Bengkalis , Sabtu ( 16/4), untuk berobat, ternyata poliklinik tidak buka. Ia tidak tahu sama sekali jika ada aturan baru dari RSUD bahwa Poliknik hanya buka sampai Jumat. Sementara ia sangat membutuhkan obat untuk penyakit kencing manis yang dideritanya. “Saya tak tahu sama kalau Sabtu tutup, karena tak biasanya rumah sakit tutup kecuali Minggu. Kok sama pula seperti kerja pegawai. Padahal saya sudah jauh-jauh datang dari Bantan untuk berobat, tak tahunya rumah sakit tutup ,” ujar Kodri Mimin, salah seorang warga Bengkalis menilai kebijakkan manajemen RSUD menutup poliklinik hari Sabtu bukanlah keputusan tepat. Alasannya, sangat panjang rentang waktu warga menunggu untuk kembali mendapatkaln layanan kesehatan, yakni pada Senin. “Tak bisalah disamakan layanan Poliklinik Umum dengan jam kerja PNS. Ini menyangkut layanan kesehatan masyarakat. Kecuali untk urusan adminstrasi bolehlah aturan ini diberlakukan. Bagaimana kalau si pasien pada hari itu jadwal cek ulang , sementara obatnya juga sudah habis. Apa harus menunggu sampai Senin baru mendapat layanan,”ujar Mimin.(man)
Abrasi Sungai Siak Sangat Memprihatinkan
KOTOGASIB, HALUAN — Abrasi tebing Sungai Siak khususnya di pinggir Desa Buatan II Kecamatan Koto Gasib, sungguh sangat memprihatinkan. Abrasi tersebut disebabkan oleh gelombang kapal dan diakibatkan hujan deras, yang menyebabkan bibir pantai runtuh. Abrasi yang berada di pinggir sungai siak tersebut, saat ini sangat memprihatinkan, karena mengancam pemukiman penduduk yang berada di pinggiran sungai jantan tersebut. Menurut salah seorang tokoh pemuda Kecamatan Koto Gasib Sabirin, mengatakan, untuk saat ini abrasi yang terdapat di Desa Buatan II, sunguh sangat memprihatinkan melihat kondisinya pada saat ini.
Untuk itu, kita sangat mengharapkan kepada pemda Siak agar secepatnya mem bangun turap di Desa Buatan II, yang selama ini sangat didambakan oleh masyarakat Desa Buatan II,” terang Sabirin. Lanjutnya lagi, selama ini sangat was-was pada musim hujan, karena takut terjadi longsor. Oleh sebab itu, dengan dampak yang terjadi kepada masyarakat yang bermukim di pinggir Sungai Siak ini sangat memperhatinkan kondisinya. “Dengan dampak abrasi yang begitu luas, kita sebagai masyarakat hanya bisa memohon kepada pihak terkait untuk secepatnya membangun turap yang selama ini sangat didambakan oleh masyarakat. (h/jai)
Kabupaten Solok Aloe jo PPatuik atuik KNPI Bentuk KP2KS SOLOK, HALUAN — Pelatihan jurnalistik praktis bagi siswa SLTA yang selenggarakan KNPI, 16-17/4 lalu di BLK Lubuk Selasih, ditindaklanjuti dengan lahirnya Komunitas Penulis Pelajar Kabupaten Solok (KP2KS). KP2KS yang telah dikukuhkan ini diketuai Saiyidinal Fikri dari SMA N I Singkarak dibantu Wakil Ketua Kathrina Apriliyana dari SMU N I Gunung Talang, dan dengan Sekretaris Bobi Gustiadi dari Ponpes Darussalam Sumani. Sedang Bendahara dipercayakan kepada Septi Maulida dari SMK Hiliran Gumanti. Sementara bidang kerja atau divisi dibagi atas Divisi Pengembangan Sumberdaya dan Jaringan yang dijabat Eka Purnama Yanti dari SMA I Singkarak. Kemudian Divisi Penerbitan Media dijabat Mentari Maharani, Divisi IT dijabat Sepri Ayu dari SMU I Bukit Sundi, Divisi Humas dan Dana dijabat Rahmi Izzati dari MAN 2 Koto Baru. Ketua Panitia Pelaksana, Hendrianto mengatakan, pelatihan yang telah dilaksanakan selama dua hari ini merupakan langkah awal untuk mewujudkan tujuan jangka panjang KNPI Kabupaten Solok, yakni melahirkan para penulis handal dan berbakat yang wadahnya ditampung melalui KP2KS. KNPI melalui bidang komunikasi dan informasi menginginkan adaya keberlanjutan dan kesinambungan dari pelatihan yang dilaksanakan. Setiap pelatihan atau workshop yang dilaksanakan akan terputus setelah pelatihan, tanpa bisa dievaluasi apakah pelatihan itu telah memberikan manfaat bagi peserta. Untuk itu, KP2KS ini tidak akan memutus mata rantai kegiatan yang dilaksanakan. Ke depan, komunitas ini dibawah binaan KNPI Kabupaten Solok dan provinsi bersama sejumlah praktisi pers. Para anggota komunitas ini akan diberikan kartu anggota dan dalam waktu dekat akan menerbitkan tabloid pemuda sebagai media menyajikan karya tulis para pelajar tersebut. Melihat antusias peserta, KNPI akan menjadikan kegiatan ini sebagai agenda rutin setiap tahun. “Setiap tahun akan ada regenerasi dan calon-calon penulis baru yang akan membesarkan komunitas KP2KS ini,” tuturnya. (h/ris)
Wali Nagari Jawi Jawi Dilantik SOLOK, HALUAN — Bupati Syamsu Rahim melantik Laswir Malin Putiah sebagai Wali Nagari Jawi Jawi Kecanatan Gunung Talang periode 2011 – 2016 beberapa hari lalu. Laswir sebelumnya memperolah suara terbanyak dalam ajang pemilihan wali nagari di wilayah setempat. Ia mengalahkan dua pesaingnya Hendra Ningsih dan Lasperman. “Insya Allah saya akan membangun Nagari Jawi-Jawi ke depan dengan semangat kebersamaan,” tuturnya didampingi anggota BMN setempat Jon Hendri Uyau usai acara pelantikan. Menurutnya, tugas berat yang diembannya dalam membangun Nagari Jawi-jawi ke depan, akan berhasil dan terlaksana dengan dukungan seluruh lapisan masyarakat. “Kalau salah atau terlupa dalam melangkah, tolong saya diingatkan, “ katanya. (h/ris)
almito
Rombongan studi banding PPL Marangin, Jambi saat meninjau tanaman semangka di Tabek Panjang Guguk
PPL Marangin Studi Banding ke Solok SOLOK, HALUAN — Sebanyak 56 g Penyuluh Pertanian Lapangan ( PPL) yang tergabung dalam Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (BP4K) Kabupaten Marangin, Jambi melaksanakan Studi banding ke Kabupaten Solok, Kota Solok dan sejumlah daerah lainnya di Sumatera Barat, Rabu-JUmat (14-16/4) lalu. Rombongan yang berasal dari penyuluh empat Kecamatan dataran tinggi di Marangin tersebut memfokuskan studi banding tentang perkembangan teknologi Sayur-sayuran dan buah-buahan di daerah ini. Acara diawali temu ramah dengan koordinator penyuluh dan Pengurus Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesia (Perhiptani) Kabupaten Solok di aula dinas pertanian di Arosuka. Rombongan BP4K Marangin yang dipimpin Dedi Darmantias banyak menanyakan keberadaan kelembagaan penyuluhan, proses memproduksi Bareh Solok dan teknis pengembangan sayur-sayuran serta buah-buahan dan pembinaan yang dilaksanakan terhadap penyuluhan yang dikelola oleh petani memamfaatkan bantuan Bank Dunia. Koordinator Penyuluh Kabupaten Solok Harmen Suinta menjelaskan, Kabupaten Solok telah diupayakan pendirian kelembagaan penyuluhan yang dimulai dengan diterbitkannya Peraturan Bupati (Perbub) No. 35 Tahun 2007 tentang Pendirian BP4K Kabupaten Solok dan Perbub tersebut namun belum dioperasionalkan. Selanjutnya Perbub ini disempurkan dengan Perbub No.15 Tahun 2009 yang lebih mudah dioperasionalkan. Berkat perjuangan penyuluh serta adanya kemauan yang tinggi dari DPRD, akhirnya Tahun 2010 berhasil dilahirkan Peraturan Daerah (Perda ) No.02 Tahun 2010 tentang BP4K Kabupaten Solok, namun sayangnya BP4K tersebut belum dioperasionalkan. Usai pertemuan, rombongan meninjau Kebun Semangka Petani Tabek Panjang Guguk yang sudah berbuah maupun yang berusia 25 hari. Dari penjelasan Petani Semangka daerah ini Rasmi Syuib dan Nasri Pete, PPL Kabupaten Marangin sangat berminat untuk mengembangkan di daerahnya yang juga punya potensi untuk tanam Semangka. (h/mit)
23
Pemkab Siap Kembangkan Tanaman Jagung
SOLOK, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Solok melalui jajaran Dinas Pertanian, Perika nan dan Peternakan setempat, menyatakan siap menjadi salah satu daerah sentra produksi tanaman jagung di Ranah Minang.
riswan jaya
Lingkar
SELASA, 19 APRIL 2011 M 15 JUMADIL AWAL 1432 H
SALAMI-Bupati Solok Syamsu Rahim menyalami Sutri Haryani, pimpinan Puskesmas teladan di Kabupaten Solok
Pimpinan Puskesmas Singkarak Terbaik di Kabupaten Solok
SOLOK, HALUAN — Pimpinan Puskesmas Singkarak Sutri Haryani meraih prestasi sebagai pimpinan Puskesmas teladan ptingkat Kabupaten Solok. Penghargaan tersebut disampaikan Bupati Syamsu Rahim usai upacara bulanan, Senin (18/4) di Arosuka. Sutri Haryani dianugerahi pimpinan Puskesmas teladan bersama pegawai negeri sipil lainnya, mulai dari pegawai golongan I, II dan III, kepala sekolah, penyuluh, pengawas dan petugas penjaga pintu air. Dalam sambutannya, Syamsu Rahim mengucapkan terima kasih
SOLOK, HALUAN — Utusan Kecamatan Danau Kembar, X Koto Singkarak dan IX Koto Sungai Lasi keluar sebagai juara lomba cipta menu Pemberian Makanan Tambahan Anak Sekolah (PMT-AS) tingkat Kabupaten Solok. Danau Kembar menjuarai menu rasa manis dengan masakan cake baywol buking. Posisi kedua pada bagian ini utusan Kecamatan Junjung Siriah dengan masakan pudding ubi jalar, dan tempat ketiga utusan Kecamatan Bukit Sundi dengan menu masakan pentol ubi ungu. Kecamatan X Koto Singkarak menjuarai menu rasa pedas dengan masakan rinuak gulung, juara kedua diperoleh utusan Kecamatan Kubung dengan menu
atas pengabdian para aparatur yang dinilai telah bekerja baik. “Selamat atas prestasi dan kinerja baik yang telah diberikan oleh para aparatur yang menerima penghargaan pegawai teladan ini,” tuturnya. Dikatakannya, prediket pegawai teladan ini merupakan beban berat yang musti dipikul oleh pegawai yang bersangkutan. Mengingat, seseorang pegawai yang dianggap teladan haruslah mencerminkan keteladanannya dalam setiap aktivitasnya. Pada kesempatan tersebut Syamsu Rahim juga menyoroti masih minimnya perhatian sejum-
lah SKPD terhadap kebersihan, dan keindahan lingkungan kantor masing-masing. Setiap kantor katanya, masih terlihat tidak terawat dan rimbun dengan semak belukar. Banyak dijumpai sejumlah lingkungan kantor pemerintahan yang seperti rimba dan tidak diurus. Bupati berharap, seluruh pimpinan SKPD ini dapat meluangkan waktu dan kepeduliannya untuk merawat lingkungan kantor masingmasing. “Cita-cita untuk mewujudkan pembangunan yang berwawasan lingkungan di Kabupaten Solok benar-benar dapat tercapai,” katanya. (h/ris)
Selama ini Solok lebih identik dan terkenal sebagai daerah penghasil bareh tanamo, namun kabupaten berpenduduk 364 ribuan jiwa itu siap mendukung penuh Provinsi Sumatera Barat menjadi salah satu lumbung jagung nasional. Penegasan itu disampaikan Kepala Dinas Pertanian, Perikanan dan Peternakan Kabupaten Solok Darman didampingi Kabid Tanaman Pangan dan Holtikultura Mas’ud Nasution di Arosuka kemarin. “Dari 14 Kecamatan yang ada, tiga kecamatan diantaranya memiliki potensi dan prospek produksi tanaman jagung yang cukup potensial,” katanya. Daerah tersebut masingmasing Kecamatan Gunung Talang, X Koto Singkarak dan Junjung Sirih. Sejumlah nagari di ketiga kecamatan itu sudah cukup eksis dengan produksi hasil tanaman jagung, seperti Nagari Koto Gaek Guguak, Sumani dan Saning Bakar, dan Paninggahan. Selain tiga kecamatan itu, daerah lain juga siap membudidayakan tanaman jagung. Produksi jagung di Kabupaten Solok k tahun 2010 sebanyak 3.894 ton dengan areal 748 hektare. Kecamatan Gunung Talang menjadi daerah penanaman jagung terluas yakni 193 hektare, kemudian X Koto Singkarak 165 hektare dan Junjung Sirih
146 hektare. Saat ini katanya, pihak provinsi menargetkan penanaman 135 hektare jagung di Kabupaten Solok. “Yang pasti Kabupaten Solok siap mendukung program pemerintah provinsi menjadikan Sumatera Barat sebagai salah satu lumbung jagung nasional,” katanya. Obsesi menjadikan Kabupaten Solok sebagai salah satu daerah sentra penghasil jagung di Ranah Minang juga didukung gabungan kelompok tani yang tersebar di wilayah itu. “Kami akan lebih meningkatkan luas lahan tanaman, dan hasil produksi tanaman jagung ,” tutur Alnajmi, Ketua Kelompok Tani Labuah Saiyo, Nagari Koto Gaek Guguak, Kecamatan Gunung Talang. Ia menjelaskan, saat ini pihaknya sudah menanam tanaman jagung di areal 50 hektare di daerah Linjung Koto Tinggi, Nagari Koto Gaek Guguak dengan hasil hasil 800 ton dari dua kali panen dalam setahun. Hasil panen ditampung salah satu perusahaan di daerah Singkarak yakni PT CNM milik H Syukri. “Kami akan mendukung penuh obsesi pemerintah daerah menjadi salah satu sentra produksi jagung selain bareh Solok yang sudah sejak lama terkenal,” lanjutnya. (ris)
Lomba Cipta Menu PMT-AS Meriah masakan singkong isi daging, dan tempat ketiga utusan Kecamatan Lembah Gumanti dengan masakan donat tahu berbumbu. Sedang Kecamatan IX Koto Sungai Lasi berhasil menjuarai menu masakan rasa asin dengan jenis masakan jagung paha ayam. Juara kedua utusan Kecamatan Lembang Jaya dengan menu masakan perkedel bonding, dan juara ketiga utusan Kecamatan Lembah Gumanti dengan menu keripik jagung. Lomba Cipta Menu PMT-AS yang diikuti utusan 14 kecamatan yang ada di Kabupaten Solok itu berlangsung di Guest House Arosuka, Jumat (15/4) dan dibuka Ketua TP-PKK Kabupaten Solok Ny. Erlinda Syamsu Rahim. Tampak hadir ketua TP-PKK
kecamatan se-Kabupaten Solok serta camat dan lainnya. Erlinda dalam sambutannya memberikan apresiasi atas antusiasnya para peserta dari kecamatan yang telah menyajikan bermacam-macam menu makanan, yang merupakan produk dari nagari masing-masing. Dengan adanya lomba seperti ini diharapkan dapat memperkaya variasi menu yang akan di berikan pada anak sekolah di Kabupaten Solok. Dan bagi utusan yang keluar sebagai juara sekaligus mewakili Kabupaten Solok untuk lomba yang sama di tingkat provinsi. Pelajar yang akan mendapat pemberian makanan tambahan berjumlah 1.035 orang yang tersebar pada 10 kecamatan yang
syamsuardi hasan
Para pemenang Lomba Cipta Menu PMT-AS menerima hadiah
masih tertinggal, atau miskin. Pemberian dilakukan tiga kali dalam seminggu dengan indek
Rp2.500 per orang. Anggaran dimasukkan ke dalam anggaran TP-PKK Kab. Solok. (h/sh)
KUNKER DPRD KE JAWA TENGAH (BAGIAN III-HABIS)
Hidup Makmur dengan Beternak Lele Laporan: Riswan Jaya USAI diterima jajaran Pemkab Boyolali di Pendopo kantor bupati setempat, rombongan Komisi B DPRD Kabupaten Solok melanjutkan kunjungan lapangan ke Kampung Lele cukup yang terkenal di daerah itu. Decak kagum saling bersahutan dari mulut rombongan Komisi B DPRD Kabupaten Solok, begitu mobil yang membawa mereka memasuki kawasan Kampung Lele di desa Tegal Rejo Kecamatan Sawit, Kabupaten Boyolali. Betapa tidak, rombongan wakil rakyat yang berkantor di Arosuka itu disuguhi pemandangan cukup menakjubkan. Ratusan kolam ikan lele yang menghampar luas di daerah hijau, namun tertata dengan sangat rapi di hadapan mata mereka. Pengelolaan dan penataan kolam ikan di Kampung Lele sudah sangat profesional, dan tata pengelolaan serta manajemen yang sangat baik. Keberhasilan 110 keluarga peternak ikan Lele yang mereka sebut dengan istilah penyangga itu, selain berkat pengelolaan secara profesional juga berkat perhatian dan bantuan jajaran Pemkab Boyolali. ”Mereka menata ratusan kolam ikan dengan sedemikian rapi di hamparan luas, yang jadi
terkenal dengan sebutan Kampung Lele,” tutur Wakil Ketua DPRD Kabupaten Solok Edi Sumanto. Rombongan kian terkagumkagum ketika Ketua Gabungan peternak Ikan Karya Mina Utama Kampung Lele bernama Darseno, mengajak rombongan meninjau langsung puluhan kolam ikan lele milik anggota kelompok tersebut. Ketika Darseno menebar makanan ikan lele berupa pelet di kolam pembibitan yang berukuran 4 x 16 meter di kedalaman air satu meter itu, 23 ribu benih ikan lele yang sudah berumur satu bulan langsung berhamburan di permukaan air saling berebut makanan.Salah seorang pemilik kolam ikan di Kampung Lele itu Tri Harsono (52) mengatakan, dari hasil usaha ternak lele warga setempat bisa hidup makmur dan serba berkecukupan. Kampung Lele ikata Harsono diresmikan oleh mantan Menteri Dalam Negeri Mardiyanto pada 2004 lalu. Usaha ini mulai dirintis oleh warga sekitar pada tahun 1982 silam. “Alhamdulilah berkat kegigihan dan kesabaran mengelola kolam ikan, warga Kampung Lele bisa menyekolahkan anak-anak mereka mulai sekolah dasar hingga ke perguruan tinggi,” katanya. Bahkan ujar pria bertubuh tambun itu menambahkan berkat laba hasil usaha puluhan kolam ikan yang dimiliki oleh warga
Kampung Lele secara perorangan, taraf hidup dan perekonomian masyarakat setempat bisa hidup mewah. “Tidak takabur, malah ada warga Kampung lele yang memilki tujuh mobil pribadi di rumahnya,” tutur Harsono. Walau sudah tergolong sukses dan hidup berkecukupan dari hasil usaha kolam ikan lelenya, namun warga masyarakat kampung Lele yang cuma berjumlah 110 penyangga itu, tak lantas menjadi angkuh apa lagi sombong dan takabur. Mereka tetap hidup
sederhana dan bersahaja, dan mereka lebih senang disebut peternak ikan bukan pengusaha ikan lele, walau rata-rata warga di Kampung Lele itu memiliki sedikitnya 30 kolam ikan secara pribadi atau perseorangan. Penghasilan mereka pun cukup menggiurkan yakni Rp 7 juta sekali panen setiap tiga bulan. Sementara modal usaha cuma Rp 2 juta hingga 2,5 juta. Panen lele biasanya dilakukan sekali dalam tiga bulan, Panen ikan itu untuk memenuhi permintaan pasar dari
para pengusaha rumah makan di sekitar Pulau Jawa, terutama para pengusaha rumah makan pecel lele di daerah Solo, Yogjakarta dan Jakarta serta sejumlah daerah lainya. Hasil panen ikan lele milik 110 penyangga itu bisa mencapai 9 ton per hari pada musim panen tertentu, dengan harga jual Rp10 ribu hingga Rp11.500 per Kg. “ Tak salah kiranya kalau warga Kampung Lele Tegal Rejo Boyolali itu bisa hidup makmur serba berkecukupan,” puji Edi
riswan jaya
Rombongan Komisi B DPRD Kabupaten Solok menyaksikan ribuan bibit benih ikan lele di Kampung Lele, Tegal Rejo, Boyolali.
24
SELASA, 19 APRIL 2011 M 15 JUMADIL AWAL 1432 H
Pokok
&
Tokoh
H. BAHAR YUSUF DT RAJO BUKIK
Sukses Berkat 8 ‘Rukun Bisnis’ Nama lengkapnya H Bahar Yusuf Dt Rajo Bukik. Namun, santriwan-santriwati di Pesantren Serambi Mekah Padang Panjang miliknya akrab memanggilnya dengan sebutan Pak Haji.
IA adalah pribadi ulet dan tangguh bertarung menghadapi tantangan hidup. Berawal dari seorang buruh penyadap karet akhirnya berkiprah sebagai pebisnis sukses. Lelaki kelahiran Paninggahan bertepatan dengan hari kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus 1945 ini, bahkan mampu mendirikan sebuah pesantren moderen di kota Serambi Mekah Padang panjang. Sebuah prestasi luar biasa diukir oleh seorang yang tak memiliki selembar ijazahpun. Seorang yang bukan kiai, atau keturunan ulama, tapi memiliki kepedulian tinggi menyelamatkan aqidah dan akhlak generasi
bangsa. Kata bijak menyatakan, sukses sejati tidak harus dibatasi semua yang berbau formal. Jalan formal hanyalah salah satu jalan dari sekian banyak ruas jalan yang bisa ditempuh untuk menuju sukses. Ada yang menuntut ilmu di ruangan, ada pula belajar di lapangan. Ada yang bekerja di ruang nyaman, ada pula di ruang terbuka, dibawah terik matahari. Jalan formal lebih banyak mengajarkan “hard skill”(teori dan ilmu aplikasi bekerja). Ilmu dan keterampilan bisa diperoleh dari alam dan pembiasaan. Keduanya merupakan “hard skills “. Sementara “soft
IR. ISRAR JALINUS
Konsisten Membesarkan Partai
KONSISTEN dan berkomitmen. Dua kata itu punya arti penting bagi Ir. Israr Jalinus. Terutama dalam menjalankan kerjanya, sebagai anggota dewan di DPRD Sumbar. Begitu juga dalam menjalankan fungsinya sebagai pengurus partai politik, yakni di Partai Amanat Nasional (PAN) Sumbar. Dalam kancah politik lokal, karir politik suami drg. Aida Herlina, Kabid Yankes Dinkes Kab. Solok ini, terbilang cukup cemerlang. Bermula dari inisiator pembentukan Partai Amanat Nasional (PAN) di Kabupaten Solok tahun dan menjadi pengurus. Setelah itu, Ia juga mendapat kesempatan memegang amanah, sebagai ketua DPD PAN Kabupaten Solok. Pada pemilu 2004, Ia juga diberi amanah oleh masyarakat, untuk menjadi anggota DPRD Kabupaten Solok. Pada saat yang sama, Ia juga menjadi pengurus DPW PAN Sumbar. Pada pemilu 2009, alumni teknik sipil UBH ini mendapat kesempatan menjadi anggota DPRD Sumbar. Saat ini, Ia menjadi ketua biro pengembangan organisasi dan kaderisasi
(BPOK) di kepengurusan provinsi. “Jadi di politik itu memang dari awal dan level terendah. Proses itu juga yang membuat saya, bisa jadi pengurus parpol sampai tingkat provinsi. Jika yakin dan berusaha, sudah dapat dikatakan akan ada hasil yang lebih baik,” katanya. Sebagai pengurus provinsi, Ia punya keinginan untuk membesarkan partai. Obsesi terbesarnya itu, melihat PAN menjadi partai modern. Punya kekuatan dalam berbagai aspek, termasuk kekuatan penguasaan teknologi. “Jika menjadi partai modern, tentu saja pengelolaan partai itu lebih menjadi lebih baik. Misalnya dalam pengelolaan data base anggota, keberadaan anggota itu dapat dilihat secara on line,” kata ayah dari Puti Sakhila Audhisa israr, Muhammad Ghifari Agusta israr, Muhammad Ikhsan Novelino Israr. Menurut lelaki kelahiran 15 April 1968 ini, pesatnya perkembangan teknologi dan persaingan global, menjadi tantangan tersendiri bagi partai. Sebab, perkembangan dan persaingan itu, dengan sendirinya berdampak pada upaya
membesarkan partai. “Misalnya teknologi, sekarang masyarakat itu dengan mudah mengakses informasi lewat internet. Artinya itu juga peluang dan sekaligus tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluang itu secara baik, untuk membesarkan partai,” katanya. Jika melihat keinginan dengan kemampuan yang dimiliki, kiranya hal itu dapat dilakukan oleh Israr. Kenapa tidak, posisi ketua di bidang organisasi dan kaderisasi, merupakan posisi yang cukup strategis. Terutama dalam mengkoordinir, gerak laju dari organisasi parpol tempatnya bernaung. Besar kecilnya ruh organisasi, juga ditentukan ketegasan dari jabatan yang diembannya. “Membesarkan partai ada sistemnya, saya bagian kecil dari sistem yang besar. Agar sistem berjalan baik, maka sub sistem kecil harus berjalan sesuai kerjanya,” katanya. (h/rud)
skills “muncul dari didikan Allah, melalui orang tua, guru dan lingkungan. H Bahar hanya sukses, berbekal dari ilmu dilapangan (otodidak), doa, dukungan keluarga dan anugerah Allah. Ada delapan kata kunci ala Bahar Yusuf yang disebutnya “Rukun Bisnis”. Yakni, meluruskan niat berbisnis, terus berdoa, berhemat, bekerja sepenuh hati, menguasai medan bisnis, memperkokoh silaturahmi, bermental dinamis dan tawakal. Dengan rukun bisnis itulah, ia mengayunkan jejak langkahnya dalam mengukir sebuah kearifan menghadapi kehidupan ini. Awalnya Haji Bahar merantau dengan modal dengkul. Harta yang dibawanya tak lebih dari uang penjualan tikar (lapiak) milik ibunya. Selebihnya hanya semangat dan tekad untuk maju yang terus menyala,
keberanian menanggung resiko, dan optimisme. Kesungguhan berdoa dan berikhtiar, itulah kunci utamanya untuk mengubah nasib. Dengan menjalankan rukun bisnis, H Bahar Yusuf kini menjadi orang sukses. Usahanya kini berkembang pesat. Setelah berlanglang buana ke Jambi bekerja mulai penyadap karet, mengumpulkan botol botol kosong, tukang bangunan dan berjualan di kaki lima. Bermodal kesungguhan dan kejujuran, H Bahar satu satunya pedagang kaki lima yang mendapat kepercayaan sebagai distributor. Tapi Ia belum berpuas diri. Tahun 1980, Ia hijrah ke Padangpanjang berdagang sepatu dan pakaian jadi di tokonya yang bernama toko Asia di depan bioskop Jaya. Kemudian pindah ke pertokoan Inpres di pusat pasar Padangpanjang . Sembilan tahun ‘menggalas’ di Padangpanjang, usahanya berjalan lamban. Tahun 1989 Ia memutuskan merantau ke Jakarta. Ia melihat peluang bisnis garmen di Tanah Abang. Usahanya tidak serta merta pula langsung berhasil. Ia terus belajar dan belajar kepada kakak iparnya H Nazar Laweh yang sudah sukses di Tanah Abang. Bermodal keberanian, pengalaman dan kesungguhan serta kejujuran, H Bahar Yusuf memulai usaha dagang tekstil di sentra Tanah Abang. Berangsur angsur usahanya makin berkembang. Jaringan bisnisnya kian bertambah. Namanya mulai dikenal. Di samping meluasnya jaringan bisnis pemasaran produk pakaian jenis kemeja berlabel “HB Trend” singkatan Haji Bahar Yusuf hingga manca Negara termasuk
Nigeria, Sudan, dan beberapa negara Timur Tengah, jaringan silaturahminya dengan tokoh tokoh Nasional juga semakin banyak. Tidak saja kalangan pengusaha di Tanah Abang, tapi dengan Yusuf kalla, mantan wakil presiden RI dan petinggi negara lainnya termasuk kedutaan asing seperti Saudi Arabia memberikan apresiasi kepadanya. “ H Bahar kini sudah masuk dalam daftar perantau sukses dari Ranah Minang. Tahun 1995, pak Haji kembali ke Padangpanjang. Kedatangannya menjadi perbincangan hangat di tengah publik. Betapa tidak, tahun 1989 meninggalkan Padangpanjang akibat macetnya roda bisnisnya, enam tahun kemudian kembali untuk berinvestasi mendirikan pondok pesantren. Saat mendirikan pondok pesantren, ada yang memandang miring dan berkomentar. Apa mungkin seorang yang tak bersekolah mampu mengelola pendidikan? Ada juga yang berbisik, ini tak lebih dari kepentingan bisnis. Prasangka itu ternyata meleset. Pesantren yang didirikannya memperlihatkan perkembangan signifikan. Nama Pesantren Serambi Mekah semakin terkenal luas. Ini sekaligus mematahkan dugaan miring itu tadi. Santrinya juga datang dari Brunai, Malaysia dan Propinsi di Nusantara. Bangunan gedung, asrama setiap tahun ditambah sesuai perkembangan santri. Bahkan di komplek Ponpes Serambi Mekah berdiri sebuah masjid besar dan megah. Kini di lokasi itu juga dibangun Graha Serambi Mekah 165. Gedung pertemuan termegah di Padang Panjang saat ini dengan kapasitas 2000 orang lengkap dengan penginapan sebagai pusat pelatihan dan pembangunan karakter serta untuk aktifitas kemasyarakatan lain di Padang Panjang. (h/Iwan DN)