Haluan 19 Agustus 2016

Page 1

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat JUMAT,

19 AGUSTUS 2016 / 16 Dzulqa’edah 1437 H / Edisi: 288, Tahun ke-68 / Harga Eceran Rp3.500/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

NYANYIAN YOGAN DI KASUS SUAP 12 RUAS JALAN DI KPK

Uang 500 Juta dari Tiga Pengusaha Yogan Askan, tampaknya tak ingin sendiri menanggung beban sebagai tersangka suap di KPK dari kalangan pengusaha. Uang Rp500 juta yang ditransfer pada Putu Sudiarta, kata Yogan berasal dari setoran tiga pengusaha Sumbar.

Suheimi Pernah ke Padang

S

ALAH seorang tersangka kasus suap penggiringan anggaran proyek 12 ruas jalan di Sumbar ke dalam APBN-P 2016 senilai Rp300 miliar, Suhemi ternyata pernah dating ke Kota Padang. Suhemi merupakan orang kepercayaan Anggota Komisi III DPR RI, I Putu Sudiarta, sekaligus sebagai perantara Putu

>> SUHEIMI hal 07

PADANG, HALUAN — Satu persatu, pengusaha asal Sumbar dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), terkait kasus dugaan suap penggiringan anggaran proyek 12 ruas jalan di Sumbar ke dalam APBN-P 2016 senilai Rp300 miliar. Kamis (18/8), KPK memeriksa pengusaha asal Sumbar, Desrio Saputra dan Anggota Komisi III DPR RI, Wihadi Wiyanto. Keduanya diperiksa untuk tersangka I Putu Sudiarta dan Yogan Askan. Sebelumnya, Selasa (16/8), KPK memeriksa Suryadi Halim alias Tando. Plh Kepala Biro Humas KPK, Yuyuk Andriati saat dikonfirmasi, Kamis (18/8) membenarkan penyidik KPK telah memeriksa Wihadi dan Desrio. Ia menjelaskan, KPK menduga Wihadi mengetahui kasus dugaan suap yang menjerat rekan satu komisinya, I Putu Sudiartana. Karena, selain sebagai anggota Komisi III, Putu juga anggota Badan Anggaran (Banggar) DPR. Sementara Wihadi yang juga Banggar DPR, diperiksa sebagai saksi. “Sebagai rekan sesama komisi, akan ditanyai yang diketahui seputar peran Putu dalam kasus ini. Penyidik KPK memerlukan

TITIK PANAS MENINGKAT

Kabut Asap Intai Sumbar

>> UANG hal 07

PENGACARA MARIA DAFTARKAN KE PN PADANG PANJANG

SIJUNJUNG, HALUAN — Ancaman kabut asap kembali menghantui menyusul meningkatnya titik panas (hotspot) di Sumatera, termasuk Sumatera Barat. Kendati belum separah tahun 2015 lalu, tahun ini, kabut asap sudah menyerang Dumai, Provinsi Riau, Kamis (18/8). Sumbar sendiri saat ini memang belum terjamah kabut asap. Hanya saja, jika dibandingkan dengan satu bulan sebelumnya, kabut asap di Sumbar mengalami peningkatan dari dua titik menjadi empat titik. Bahkan, sepanjang Selasa hingga Kamis (18/8) kemarin, kebakaran lahan melanda

Status Tersangka Istri Wako Dipraperadilankan PADANG PANJANG, HALUAN — Belum puas dengan melaporkan Kapolres beserta Kasat Reskrim dan Kanit Tipikor Polres Kota Padang Panjang ke Propam Mabes Polri, beberapa hari lalu, pada Kamis (18/ 8) kemarin, Pengacara Maria Feronika, Amin Tras juga mendaftarkan permohonan praperadilan penetapan tersangka kliennya, Maria Feronika ke Pengadilan Negeri (PN) Kota Padang Panjang. Dalam surat permo-

>> KABUT ASAP hal 07

KAPOLRES Sijunjung AKBP Dody Pribadi S.Ik, M. saat meninjau lokasi kebakaran lahan dan hutan seluas 15 hektar di Jorong Kapalo Koto, Padang Sibusuk bersama BPBD Sijunjung, Dandim 0310/SSD, Dinas Kehutanan, Camat Kupitan, Wali Nagari Padang

>> STATUS hal 07 Sibusuk serta Kepala Jorong.

KICAUAN FAISAL BASRI PENGACARA Maria Feronika, Amin Tras memperlihatkan Surat permohonan yang di daftarkannnya ke PN Padang Panjang, Kamis (18/8) kemarin. APIZ JACKSON

Arcandra Amankan Putusan Jokowi JAKARTA, HALUAN — Tidak sampai sebulan Arcandra Tahar duduk di kursi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ES DM). Ia bertugas mulai 27 Juli hingga 15 Agustus 2016 setelah diber-

Barangsiapa berhijrah di jalan Allah, niscaya mereka mendapati di muka bumi ini tempat hijrah yang luas dan rezki yang banyak. Barangsiapa keluar dari rumahnya dengan maksud berhijrah kepada Allah dan Rasul-Nya, kemudian kematian menimpanya (sebelum sampai ke tempat yang dituju), maka sungguh telah tetap pahalanya di sisi Allah. Dan adalah Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS An Nisaa’ Ayat 100)

hentikan secara hormat oleh Presiden Joko Widodo. Musabab lengsernya Arcandr a adalah kabar dwikewarganegaraan dirinya. Selain berpaspor Indonesia, ternyata ia memiliki paspor Amerika Serikat. Pria kelahiran Padang, Sumatera Barat, 10 Oktober 1970, itu memang sejak 20 tahun lalu tinggal di negeri adidaya tersebut. Bermula ketika alum-

nus Institut Teknologi Bandung itu men ARCANDRA

>> ARCANDRA hal 07

BERBAGI KECERIAAN ALA BASKO GROUP DI HUT RI KE 71

Basko Premier Hotel Juara Umum PADANG, HALUAN — Empat perusahaan di dalam Basko Gr oup yang beroperasi di Kota Padang memeriahkan HUT Kemerdekaan RI dengan berbagai macam perlombaan. Ratusan karyawan dari Basko Grand Mall, Basko Premier Hotel, Harian Umum Haluan dan Brivera Sky Garden & Bistro ini memaknai kemerdekaan dengan saling berbagi

keceriaan d an kebahagiaan sembari mengikat tali silaturrahmi. Tampil sebagai juara umum, Basko Premier Hotel. Perlombaan yang telah dipersiapkan jauh-jauh hari ini dimulai tanggal 2 Agustus 2016 kemarin dan ditutup pada Kamis (18/8) malam di Hall Bulu Tangkis

>> BASKO hal 07

PARA pemenang dan beberapa karyawan foto bersama dengan petinggi Basko Group saat acara penutupan rangkaian acara Hut kemerdekaan RI ke 71 di hall bulu tangkis ILLVERD

454 JCH KLOTER 7 DIBERANGKATKAN

Asma Mian binti Nuan Meninggal di Madinah PADANG, HALUAN — Satu lagi Jamaah Calon Haji (JCH) dari kloter l Embarkasi Padang meninggal dunia di Madinah, Arab Saudi, Rabu (17/8). Sebelumnya pada Selasa (16/8) seorang jamaah dari kloter l juga meninggal dunia, dan tercatat sudah dua orang jamaah dari Embarkasi Padang yang meninggal di tanah suci. Staff Sekretariat Panitia Penyelengara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Padang, Hami Mulyawan mengatakan, jamaah atas nama Asma Mian binti Nuan (78) dari www.harianhaluan.com

Redaktur: Almudazir

Kota Padang meninggal di Madinah, pada pukul 15.25 WAS. Informasi penyebab kematian masih dalam pemeriksan petugas kesehatan. “Informasi penyebab lengkapnya masih menunggu dari petugas kesehatan yang ada di sana. Namun yang jelas jamaah yang meninggal akan dimakamkan di sana (Madinah). Dan untuk informasi kepada keluarganya, petugas akan mengirim surat pemberitahuan,” terangnya, Kamis (18/8).

>> ASMA hal 07 Layouter: Irvand


2

UTAMA

JUMAT, 19 AGUSTUS 2016 16 Dzulqa’edah 1437 H

DINAS PRASJALTARKIM SUMBAR GALAU

Peningkatan 500 Km Jalan Tersendat PADANG, HALUAN — Naiknya status sejumlah titik jalan di kabupaten/kota menjadi jalan provinsi, membuat Dinas Prasarana Jalan Tata Ruang dan Pemukiman (Disprasjaltarkim) Sumbar dirundung galau. Betapa tidak, ketersediaan anggaran untuk pengelolaan jalan sepanjang lebih kurang 500 kilometer itu, diakui sangat tidak memadai.

37.824 Kaleng Susu Non Halal Diamankan PADANG, HALUAN — Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Padang, mengamankan sebanyak 37.824 kaleng susu berlabel non halal dalam sebuah rangkaian operasi yang digelar di empat daerah, masing-masingnya Padang, 50 Kota/ Payakumbuh, Padang Panjang, dan Lubuk Basung, 11 Agustus lalu. Kepala BBPOM Padang, Zulkifli kemarin menyampaikan, bahwa anggotanya mendatangi pihak-pihak yang menjadi distributor produk di empat kabupaten/ kota tersebut. Hasilnya, ditemukan sebanyak 788 dus susu merek Diamond, dengan tiap dus ada 48 kaleng susu. “Semuanya sekarang diamankan di sarang distribusi supaya tidak beredar lagi. Temuan paling banyak di Lubuk Basung, yaitu 450 dus,” ujar Zulkifli. Kini, BBPOM melakukan pengamanan di tempat dengan melakukan penyegelan sebagai tanda produk tersebut sedang dalam pengawasan. Tidak tertutup kemungkinan, tambah Zulkifli, susu tersebut masih beredar di pasar tradisional. “Oleh karena itu, kita imbau masyarakat, khususnya yang muslim, untuk waspada dan tidak mengonsumsi sementara produk tersebut. Karena adanya tulisan non halal,” ujarnya. Berdasarkan informasi oleh distributor, importir produk berasal dari Pekanbaru. Karenanya, BBPOM Padang berkoordinasi dengan BBPOM Pekanbaru untuk menindaklanjutinya. Berhubung yang jadi persoalan sekarang adanya kata non halal pada kemasan, Zulkifli menyayangkan ulah produsen yang menutup-nutupi ini. “Sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 69 Tahun 1999 tentang Label dan Iklan Pangan, jika memang produk tersebut mengandung babi, harus dicantumkan gambar babi dan kata-kata ‘mengandung babi’ pada kemasan produknya. Bukannya tidak boleh dijual, tapi harus dicantumkan. Jangan sampai, pada kemasan yang diajukan pada BBPOM tidak ada, tapi pada kemasan yang disebar ke masyarakat ditemukan. Seperti kejadian sekarang, di tempat yang sulit dilihat pula. Itu salah,” tegas Zulkifli. Saat ini, untuk memastikan ada atau tidaknya kandungan babi dalam susu tersebut, pihak BBPOM Padang bekerjasama dengan BBPOM Aceh untuk melakukan pengujian, karena tidak semua balai yang punya alat. “Kini produk sudah ada di Aceh. Jika hanya label saja, maka produk akan ditarik dari peredaran. Maunya kita dimusnahkan. Kalau diperkuat oleh hasil pengujian lab ada kandungan babi, akan lain lagi permasalahan dan sanksi yang diberikan,” ujar Zulkifli. (h/mg-uje)

SUSU TAK HALAL — Kepala BBPOM Padang memperlihatkan produk susu kaleng merek Diamond yang terdapat kata non halal pada kertas pembungkus kemasannya. Sebanyak 37.824 kaleng susu berlabel non halal itu, ditemukan di empat daerah di Sumbar dalam rangkaian operasi BBPOM Padang pada 11 Agustus lalu. JEFRI RAJIF

PELANTIKAN 15 SKPD DITUNDA TAHUN DEPAN

Roda Pemerintahan Harus Tetap Jalan PADANG, HALUAN — Pelantikan terhadap 15 orang pejabat eselon II di lingkungan Pemprov Sumbar yang lolos seleksi jabatan beberapa waktu lalu, diperkirakan baru akan dilakukan tahun depan. Hal ini menyusul terjadinya perubahan Struktur Organisasi Tata Kerja (SOTK) di lingkungan pemerintah daerah setempat. “Perubahan SOTK di lingkungan Pemprov Sumbar sangat berpengaruh pada pelantikan pejabat yang telah mengikuti seleksi lelang jabatan. Diperkirakan, baru Januari 2017 mendatang para pejabat ini bisa dilantik,” kata Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno usai paripurna penyampaian jawaban gubernur terhadap pandangan fraksi terkait Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) untuk APBD 2017. “Ya, kita tunggu saja dan serentak. Kalau dilantik yang 15 ini, bila

ada perubahan SOTK nantinya, tentu akan ada pelantikan lagi. Makanya, serentak saja,” katanya. Menanggapi itu, Ketua Komisi I Bidang Pemerintahan DPRD Sumbar, Aristo Munandar, menilai perlu adanya terobosan dari Pemprov Sumbar agar belum dilantiknya 15 pejabat itu tidak mempengaruhi proses pemerintahan. Meski yang menjabat saat ini masih Plt, tapi secara teknis roda pemerintahan tetap harus berjalan normal. Anggota Komisi I DPRD Sumbar, Sitti Izzati Aziz mengatakan, belum dilantiknya 15 pejabat tersebut memang karena kebijakan pusat yang saat ini tengah merampungkan SOTK. Jadi, bagaimana pun akan tetap berpengaruh terhadap kinerja di Pemprov Sumbar. “Saat ini yang perlu dilakukan yaitu tetap menjalankan amanah, meski hanya sebatas Plt,” terangnya. DPRD Sumbar lanjutnya, akan

memberikan dukungan untuk Pemprov Sumbar agar jalannya roda pemerintahan tidak tersendat. “Meski tidak dapat mengambil kebijakan yang sifatnya strategis, toh roda pemerintahan harus tetap jalan,” ungkapnya. Kepala BKD Sumbar, Jayadisman ditemui di Kantor Gubernur kemarin menyebut, 15 jabatan yang tertunda pelantikan pejabatnya itu adalah Sekretaris DPRD Sumbar, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM, Kepala BPBD, Kepala Satpol PP, Kepala Dinas PTPH, Kepala Dinas PSDA, Kepala Dinas ESDM, Kepala BKPMD, dan Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM. “Selanjutnya, Kepala Biro Organisasi Sekretariat Provinsi, Kepala Badan Kesbangpol dan Linmas, Asisten III, Kepala Dinas Perindag, Kepala Disnakertrans dan Kepala Dinas Pendidikan Sumbar,’ terang Jayadisman. (h/isr)

Tiga Oknum Polisi Mulai Disidang SAWAHLUNTO, HALUAN — Sidang perdana kasus perampokan nasabah Bank Syariah Mandiri (BSM) Muarokalaban yang melibatkan tiga orang oknum anggota polisi Polsek Muarokalaban Sawahlunto, mulai digelar Pengadilan

Negeri Sawahlunto, Kamis (18/8). Namun sidang yang dipimpin oleh hakim ketua Flowery Yulidas, yang beranggotakan hakim Silfia Yudiastika dan Rahmi Afdilah, ditunda sesuai permintaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Untung Syaputra, karena ketiga tersangka ingin didampingi oleh penasehat hukum dari institusi mereka. Hakim ketua Flowry Yulidas akhirnya menunda sidang hingga pekan depan tepatnya pada 30 Agustus mendatang. Untuk agenda selanjutnya sebut Flowry, sidang akan terus digelar meski penasehat hukum ketiga tersangka tidak dapat hadir dengan agenda membacakan dakwaan.

JPU Untung Syaputra yang ditemui wartawan usai sidang, terlihat bergegas meninggalkan ruang siding. Namun panitera pengganti Jafrizen mengatakan, sidang akan berjalan dengan dua perkara. Selain kasus perampokan, satu kasus lainnya yakni terkait penggunaan senjata api oleh tersangka Yopi Utama dalam menjalankan aksi perampokan tersebut. Seperti diketahui tiga orang oknum anggota polisi yang bertugas di Polsek Muarokalaban Sawahlunto, terlibat kasus perampokan nasabah BSM Muarokalaban bersama seorang warga sipil pada 8 Mei 2016 lalu. (h/mg-rki)

Kepala Bidang Pelaksana Jalan dan Jembatan Dinas Prasjal dan Tarkim Sumbar, Indra Jaya kepada Haluan, Selasa (16/8) mengatakan, dua tahun terakhir Disprasjaltarkim telah menerima sebanyak 500 Km jalan baru yang naik status dari jalan kabupaten/kota menjadi jalan provinsi. Naiknya status tersebut memang layak, mengingat jalan tersebut menjadi penghubung dari pusat pemerintahan kabupaten pada pusat pelayanan, serta jalan yang menghubungkan antar kabupaten. “Jalan tersebut masih dengan lebar rata-rata 4,5 meter, sementara untuk dijadikan jalan provinsi minimal lebar badan jalan 6 meter. Begitu juga dengan kondisi jalan yang rata-rata belum diaspal hotmix, bahkan masih ada yang diaspal lapen (aspal manual),” terangnya. Untuk membenahi jalan tersebut lanjut Indra, membutuhkan anggaran besar. Karena semua jalan itu membutuhkan anggaran peningkatan dan pelebaran. Sementara anggaran untuk pembangunan dan peningkatan sangat minim. “Satu ruas jalan dengan panjang 11 km membutuhkan anggaran Rp150 miliar, sementara tiap tahun hanya dialokasikan Rp6 miliar. Seperti jalan Koto Baru-Alahan Panjang lahan sudah selesai jalur sudah dibuka. Jika dikerjakan akan membutuhkan banyak anggaran sedikitnya butuh Rp150 miliar untuk jalan dan jembatan pada jalur itu,” ujarnya. Kegalauan ini pun bertambah sejalan dengan pemangkasan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) senilai Rp133 miliar dimana dana alokasi khusus (DAK) untuk pembangunan jalan di Sumbar juga terimbas pemangkasan itu. Dari Rp14 miliar DAK yang sedang jalan dipangkas sebesar Rp1,4 miliar. “Anggaran kita juga dirasionalisasikan sesuai dengan rasionalisasi anggaran nasional. Anggaran DAK kita untuk jalan tahun ini hanya Rp14 miliar, jadi tidak terlalu berpengaruh. Solusinya kita cukup mengurangi volume yang telah terkontrak sebelumnya,” terangnya. Secara keseluruhan lanjut indra, anggaran Dinas Prasjal dan Tarkim Sumbar berkurang sebanyak 10 persen yang bersumber dari APBN. Jumlah itu berkorelasi pula dengan jumlah anggaran Pemprov Sumbar yang berasal dari APBN yang juga dikurangi 10 persen. “Untuk pemangkasan ini tidak hanya anggaran di Prasjal dan Tarkim Sumbar, namun juga pada SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah),” ungkapnya. Diakuinya, tidak banyaknya anggaran APBN untuk pembangunan jalan di Sumbar membuat Pemprov Sumbar tetap berharap banyak pada anggaran APBN. Apalagi belakangan khusus untuk jalan, Pemprov Sumbar hanya menerima DAK untuk jalan pada 2015 Sumbar hanya mendapat Rp24 miliar kemudian pada 2016 ini hanya Rp14 miliar untuk jalan. Pemprov sumbar mengandalkan dari anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) saja. Secara keseluruhan Dinas Prasjal dan Tarkim Sumbar hanya mendapat Rp450 sampai Rp500 miliar pertahunnya. Jumlah itu akan tersedot pada sejumlah kegiatan lainnya, tidak hanya jalan. Anggaran 10 persen yang akan dipotong tersebut, teruntuk pada sejumlah bidang. Seperti pada bidang pertanian, infrastruktur jalan, irigasi dan lainnya. (h/isr)

ANGGOTA DPR RI, REFRIZAL

Sosialisasi 4 Pilar di Padang Pariaman PADANGPARIAMAN, HALUAN — Di hadapan masyarakat Kabupaten Padang Pariaman, H. Refrizal melakukan sosialisasi empat pilar MPR yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika.

www.harianhaluan.com

Dalam kesempatan ini H. Refrizal menegaskan tentang pentingnya implementasi semangat empat pilar MPR dalam kehidupan sehari-hari, salah satunya adalah perilaku gotong royong. “Semangat kebersamaan dan gotong

royong harus mendarah daging dalam perilaku keseharian. Karena perilaku ini adalah intisari dari Pancasila sekaligus jati diri bangsa”. Sumatera Barat memiliki pengalaman semangat gotong royong yang solid,

Redaktur: Ryan Syair

kejadian gempa 7,9 skala richter pada 2009 adalah salah satu buktinya. Dimana masyrakat bersama bahumembahu membangun nagari tanpa bias SARA. “Artinya masyarakat minang punya modal sosial yang kuat. Ini yang harus selalu kita pupuk dan lestarikan. Salah satu tujuan dari sosialisasi empat pilar MPR adalah untuk memperkuat hal-hal mendasar seperti ini” pungkas politisi kelahiran 20 Agustus 1959 ini. Selain itu, H. Refrizal juga memuji semangat gotong royong saat terjadinya musibah Galodo di Sungai Batang Surantiah Nagari Lubuak Alung Kabupaten Padang Pariaman pada 16 Juni 2016 lalu. Dimana cukup banyak masyarakat dan instansi yang turun tangan membantu para korban. “Bagi yang memiliki kelebihan harap membaginya pada yang kekurangan, bagi yang memiliki keluangan diharapkan membantu sesama. Seperti peribahasa Barek samo dipikua ringan samo dijinjiang. Itulah esensi dasar kita bernegara” pungkas Refrizal.(h/rel) Layouter: Syamsul Hidayat


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

EKBIS

JUMAT, 19 AGUSTUS 2016 16 Dzulqa’edah 1437 H

3

PROMOSI DI BASKO MALL

Springbed Diskon 71 Persen PADANG, HALUAN—Pameran spring bad kembali digelar di Basko Mall Lantai II, Padang. Ajang promosi yang dilaksanakan sejak 12-21 Agustus itu, bertabur diskon hingga 71 persen untuk para konsumen. Diskon besar itu diberikan untuk pembelian springbed merek spring air, therapedic dan comforta. Soal harga, sangat tergantung tipe dari masingmasing merek. Harga untuk matras therapedic setelah diskon berada dikisaran harga Rp6 juta hingga Rp7 juta, Comforta Rp3 juta hingga Rp5 juta. “Kualitas dari setiap matrasnya sangat bagus untuk

kenyamanan dan kesehatan, seperti therapedic bagus untuk orang yang sakit punggung atau penyakit orthopedic,” ujar Intan (22), karyawan PT Multi Niaga Integra. Dikatakan, kenyamanan tidur akan mempengaruhi postur tulang belakang. Springbed Comforta yang di-

lengkapi pocketed spring yakni sejenis pegas, akan membuat Anda lebih nyaman saat berbaring di springbed elastis. Dalam sehari, Intan mengaku bisa menjual 3 set sampai 5 set spring bad dengan berbagai merek dan tipe. Springbed yang paling banyak dicari pelanggan adalah merek spring air karena kualitasnya nomor satu. Untuk bantal dan guling, bisa dibeli secara terpisah. “Bantal dan guling juga diberikan diskon hingga 60 persen,” ujarnya. Kasur dari ketiga merek ini, juga memiliki tingkat kelembutan yang berbeda

yaitu kasar, sedang dan lembut. Di antara pelanggan yang datang, ada beberapa remaja juga yang membeli dan mereka mencari matras dengan lembut. Barang yang dibeli pelanggan ini dapat diantar langsung ke rumah. “Untuk pengiriman barang, kami tidak memungut biaya alias bebas biaya kirim,” tambah intan. Menurut Intan, perusahaan tempatnya bekerja berlokasi di Pekanbaru dan merupakan distributor langsung. Untuk penjualan barang, pihaknya mengadakan pameran di Pekanbaru dan Padang. (h/mg-rma)

SUDAH BOOKING SERIES

AET Travel Gelar Promo Umrah Lagi PADANG, HALUAN—Setelah mengantongi izin resmi dari Kemenag RI pada akhir Juni lalu, AET Travel menyongsong awal bulan Agustus 2016 dengan kembali merilis harga paket promo umrah untuk keberangkatan Desember 2016 hingga April 2017. Paket promo ini dimaksudkan sebagai inovasi dan mendekatkan perusahaan dengan pelanggan, serta memberikan kemudahan bagi pelanggan. Sebab, misi utama AET T ravel itu adalah ” untuk lebih dekat dan dekat lagi dengan pelanggan”. Pelanggan tidak hanya sebagai pelanggan, tetapi juga menjadi bagian perusahaan. “Salah satu cara adalah dengan memberikan harga promo,” kata Direktur Utama AET Travel, Rizki Kurniawan N, Kamis (18/8). Dikatakan, selama semester pertama tahun 2016, AET Travel telah memberangkatkan sekitar 800 jemaah. Kini melalui harga promo terbaru untuk jadwal keberangkatan mulai Desember 2016 hingga April 2017, ditawarkan paket umrah 10 hari USD 1.750 dan paket 12 hari dengan USD 1.850. Harga ini untuk keberangkatan bulan Desember 2016. Sementara untuk keberangkatan Januari hingga Maret 2017, paket 10 hari dikenakan USD 1.700, dan

UMRAH AET — Rombongan umrah AET Travel saat berada di tanah suci Mekah. Saat ini, AET Travel kembali merilis harga paket promo umrah untuk keberangkatan Desember 2016 hingga April 2017. IST

paket 12 hari USD 1.800. Sedangkan keberangkatan April 2017, USD 1.750 untuk paket 10 hari serta USD 1.850 untuk paket 12 hari. Dikatakan Rizki Kurniawan, untuk memberikan kepastian keberangkatan jemaah, akhir Juni kemarin pihaknya telah melakukan booking series ke pihak Air Asia di Kuala Lumpur.

“Total tiket yang kami beli 3.285 seat. Jemaah dapat mengecek keabsahan tiket tersebut dengan cara menghubungi call center AirasiaX Kuala Lumpur. Tanyakan booking dengan kode G-AET atau G-AET Travel,” katanya. Menurutnya, perusahaan yang melakukan booking series tiket adalah perusahaan yang tidak main-main. Ka-

rena untuk booking series ini mereka telah membayar mahal lebih dulu. “Komitmen dalam pelayanan ini disokong kuat dengan kerja sama antara kami AET Travel dan Husain Muhammad Hijazi, yang merupakan perusahaan resmi penyelenggara haji dan umrah di Saudi Arabia,” tutupnya. (h/ade)

Pemerintah Tetapkan Harga Maksimal Rumah Subsidi JAKARTA, HALUAN — Sebagai langkah mengatasi backlog dan menyediakan hunian untuk rakyat, pemerintah kemudian menerapkan program rumah subsidi untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Namun ada beberapa ketentuan yang wajib diterapkan oleh pengembang rumah subsidi. Antara lain adalah dengan memberi tawaran uang muka mulai dari 1%, jangka waktu kredit (tenor) hingga 20 tahun, serta suku bunga flat sebesar 5%. Hal itu diterapkan dengan maksud untuk mempermudah masyarakat kelas bawah dalam memiliki rumah. Selain itu, pemerintah juga menetapkan maksimal

www.harianhaluan.com

harga rumah subsidi agar klasifikasinya lebih jelas. Bahkan hingga 3 tahun ke depan, Kementerian Keuangan dan Kementerian PU-Pera telah menetapkan batasan harga rumah subsidi yang berlaku. Jika lebih dari

harga tersebut, berarti tentu saja rumah itu sudah tidak termasuk rumah subsidi. Untuk mendapatkan fasilitas rumah subsidi, ada beberapa syarat yang harus dimiliki, antara lain adalah penghasilan bulanan yang

tidak boleh lebih dari Rp 4 juta, belum memiliki rumah dengan menyertakan bukti keterangan dari Kepala Desa atau Lurah setempat, memiliki NPWP, serta belum pernah mendapat subsidi perumahan. (h/dtc)

Daftar Harga Rumah Subsidi

Redaktur: Devi Diani

Layouter: Rahmi


4

EKONOMI

JUMAT, 19 AGUSTUS 2016 16 Dzulqa’edah 1437 H

Harga Sapi Naik Jelang Idul Adha PADANG, HALUAN — Menjelang Idul Adha, harga sapi di Kota Padang naik hingga 40 persen. Pantauan Haluan di beberapa tempat penjualan sapi, harga sapi berkisar Rp13,5 juta hingga Rp40 juta per ekor. Menurut sejumlah tauke sapi, harga sapi berkemungkinan naik kembali seiring dengan banyaknya pedagang yang memasok sapi dari daerah di luar kota padang.

Kopi Rakyat Hadirkan Kopi Asli Indonesia JAKARTA, HALUAN — Kopi salah satu minuman yang paling digemari sebagian besar masyarakat di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Kini istilah “ngopi” menjadi kosakata khas anak muda, sama seperti minum kopi yang telah menjadi bagian kuat dari gaya hidup masyarakat urban. Tren minum kopi dapat dilihat dari preferensi konsumen yang mulai beralih dari tempat duduk yang memiliki wifi, kini mulai lebih spesifik dengan mencari tempat ngopi dengan pilihan biji kopi negara tertentu, aroma kopi yang khas hingga barista yang memiliki seduhan yang pas. Meningkatnya kesadaran konsumen untuk minum kopi juga dapat dilihat dari menjamurnya kedai kopi yang jarang sepi pengunjung. Tren tersebut kemudian ditanggapi Kopi Rakyat, merek penyedia biji kopi Indonesia yang berkeinginan untuk mengedukasi masyarakat Indonesia untuk mengonsumsi kopi negaranya sendiri. “Rakyat Indonesia harus mulai menghargai kopi Indonesia, karena kualitas kopi Indonesia itu sudah diakui dunia internasional. Sudah saatnya rakyat Indonesia membangun mental Merdeka dengan mengonsumsi apa yang dihasilkan oleh Ibu Pertiwi,” ujar Yohanes Mangitung, Direktur Utama PT. Karya Rakyat Makmur, perusahaan di balik Kopi Rakyat, Kamis (18/8). Lokasi Kedai Kopi Rakyat di Horizon Broadway M6/10, The Icon BSD City. Kopi Rakyat yang telah berdiri sejak tahun 2015 ini memang memiliki konsep yang idealis. Yohanes mengutarakan, dengan membuka gerai kedai kopi pertama mereka di BSD City, Tangerang yang mengusung konsep keindonesiaan, mulai dari biji kopi Indonesia, penyajian kopi dengan gaya tradisional hingga makanan tradisional, dijadikan ciri khas dalam kedai Kopi Rakyat yang akan mulai beroperasi mulai 17 Agustus tahun ini. Menurutnya, agar hasil para petani Indonesia juga dapat lebih dihargai di pasar global, tentunya pasar lokal harus terlebih dahulu menghargai komoditas negaranya sendiri. Indonesia, kata Yohanes, merupakan negara kepulauan dengan kekayaan alam yang sangat besar. Tanahnya yang subur menghasilkan beragam jenis kopi bercita rasa unik yang telah diakui mancanegara. “Kopi Rakyat hadir karena kami terpanggil untuk menemukan biji kopi berkualitas dengan cita rasa khas terbaik dari Ibu Pertiwi, melalui pencarian di berbagai daerah penghasil kopi terbesar di Indonesia. Kami ingin membangun rasa bangga rakyat Indonesia maupun dunia internasional dalam mengonsumsi kopi Indonesia, sama seperti Kopi Rakyat yang dibangun dari rasa bangga anak bangsa akan kopi Indonesia,” tutur Yohanes. (h/rvo)

www.harianhaluan.com

KEDAI KOPI RAKYAT — Sejumlah pengunjung menikmati kopi di Kafe Kopi Rakyat di Horizon Broadway M610, The Icon BSD City, Tanggerang, Banten, Kamis (18/8). IST

Putra, Pemilik Kandang Sapi Al-Ikhlas di Padang mengatakan, kenaikan harga sapi tersebut disebabkan oleh harga sapi yang dijual di pasar juga mahal. Harga sapi sudah naik sebelum Idulfitri dan tak turun hingga kini. Karena pasokan sapi di Kota Padang berkurang, kata Putra, ia memasok sapi dari luar kota bahkan, dari luar Sumatra. Hal itu dilakukannya karena tingginya permintaan pembeli menjelang Idul Adha. “Meski harga sapi naik, jumlah permintaan sapi pun tetap meningkat. Hingga saat ini, kami kesulitan memenuhi permintaan pembeli,” ujar Putra di kandang sapinya, Pasar Lalang Belimbing, Kamis (18/8). Ia mengatakan, dibandingkan dengan tahun lalu, permintaan pasokan sapi pada tahun ini lebih banyak. Sejauh ini, ia sudah menyediakan sebanyak 115 sapi yang dibelinya dari berbagai daerah di Sumatra, seperti Medan, Aceh, Dharmasraya,

dan juga dari Tanah Datar. “Kemungkinan menjelang Idul Adha, permintaan pasokan sapi ini akan bertambah,” tuturnya. Baizul (47), pekerja di kandang sapi Al-Ikhlas mengatakan, biasanya setiap Idul Adha banyak pembeli yang memesan sapi. Yang sering memesan adalah Polisi Daerah (Polda) Sumbar, Polresta Padang, dan warga Padang yang akan berkurban pada Idul Adha. Masalah harga, kata Baizul, tergantung ukuran dan jenis sapi yang dibeli. Semakin besar tubuh sapi maka nilai jualnya semakin tinggi. Sementara untuk menjaga kualitas sapi menjelang hari penyerahan sapi kepada pembeli, Baizul mengatakan, semua sapi diberi pasokan makanan yang beragam, seperti rumput, dedak, dan juga sagu. Selain itu, juga adanya pemeriksaan oleh Dinas Kesehatan untuk melihat kondisi dan kesehatan sapi sehingga tak ada cacat fisik atau kondisi tubuh sapi yang merugikan pembeli. (h/mg-eby)

Produsen Roti Raup Keuntungan Rp20 Juta Sebulan

HALVIKA PADMA PADANG, HALUAN — Halvika Padma (25), produsen roti, sudah meraup keuntungan sekitar Rp20 juta per bulan dengan cakupan wilayah pemasaran di Kecamatan Pauh dan Lubuk Kilangan, Padang. Ia yakin akan meraih keuntungan yang lebih besar apabila memperluas wilayah pemasarannya. Namun, hal itu belum bisa dilakukannya karena keterbatasan peralatan produksi. “Ada keinginan memperluas wilayah pemasaran, tapi belum untuk tahun ini karena peralat an produksi belum maksimal,” ujar Halvika atau yang biasa disapa Rekaik,

kepada Haluan, Kamis (18/8). Sejauh ini, Rekaik menitipkan rotinya ke warung kelontong, warung P&D, kedai kopi, dan kedai minuman, yang terdapat di dua kecamatan tersebut. Kawasan-kawasan yang disasarnya adalah Gadut, Indarung, Padang Besi, Sungai Balang, Perumnas Indarung, Pasar Baru, Batu Busuk, Limau Manis, dan Kampus Unand. “Saya menitipkan roti ke warung Rp3.000 per roti. Sistemnya konsinyasi. Artinya, uang saya terima dari pemilik warung kalau roti sudah terjual,” tutur alumni Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Andalas itu. Rekaik memproduksi roti berskala rumahan di rumahnya, Komplek Nuansa Indah Blok A Umum, Ulugadut, Kecamatan Lubuk Kilangan. Roti yang ia produksi berjenis roti basah yang dibuat dari bahan, seperti tepung, susu bubuk, susu cair, telur, gula, dan mentega. Ragam isi rotinya, antara lain kelapa kacang, kelapa jagung, cokelat, selai blueberry. Sementara varian

tambahan (topping) pada rotinya, misalnya keju, meses warna, meses cokelat, meses keju, cokelat parut, chocochip. “Kami sedang mencoba membuat varian-varian lokal, seperti isi luo, dan isi kacang padi. Meski itu terkesan sudah ketinggalan zaman dan ditinggalkan oleh kebanyakan pengusaha roti, tapi kami yakin masyarakat pencinta roti merindukan rasa roti seperti itu,” ucap alumni SMA INS Kayu Tanam itu. Dalam seminggu, Rekaik memproduksi rotinya lima kali. Sekali produksi, ia menghasilkan 320 roti. Kalau dihitung seminggu, roti yang ia hasilkan sebanyak 1.600 roti, atau 6.400 roti sebulan. Rekaik memulai usahanya rotinya pada Februari 2015. Keinginan berbisnis itu muncul karena ingin memberikan jaminan pekerjaan kepada adik dan sanak saudara. Dalam pandangannya, mendapatkan pekerjaan pada kondisi hari-hari ini sangat susah. Oleh karena itu, ia membangun bisnis agar adik atau sanak saudaranya tak me-

nganggur setelah menyelesaikan pendidikan. Perihal pilihannya berbisnis roti, Rekaik menjelaskan, roti hampir menjadi makanan ringan pokok bagi masyarakat sejak dulu hingga kini. Menurutnya, itu peluang pasar. Keinginannya didukung oleh pengalaman orangt uanya yang berpengalaman pada industri roti. “Saya berguru memproduksi dan memasarkan roti kepada orang tua saya. Pada awalnya, semuanya saya kerjakan sendiri. Sekarang, alham-

dulillah sudah ada 4 orang tetangga yang mau membantu produksi,” ujarnya. Tak seperti kebanyakan sarjana lain yang mencari pekerjaan setelah lulus kuliah, Rekaik memilih untuk membangun dan membesarkan usahanya sendiri. “Mengutip kata-kata angku Muhammad Sjafei, pendiri INS Kayu Tanam, lebi h baik menjadi kepala semut daripada menjadi ekor gajah. Lebih baik jadi bos kecil daripada budak besar,” katanya. (h/dib)

BEBERAPA contoh roti yang diproduksi oleh Halvika Padma, produsen roti di Komplek Nuansa Indah Blok A Umum, Ulugadut, Kecamatan Lubuk Kilangan, Padang. IST

PADANG,

www.harianhaluan.com

Redaktur: Holy Adib

Layouter: Ilham Taufiq


OPINI Tiada Hari Tanpa Penangkapan Narkoba

P

EREDARAN narkoba telah merambah kemana-mana, bahkan sampai ke lingkungan sekolah. Kondisi ini semakin merisaukan bahwa menakutkan para orang tua yang mempunyai anak-anak yang mulai beranjak remaja. Karena, tidak saja di lingkungan tempat tinggalnya, lingkungan sekolah pun “mengincarnya” untuk berkenalan dengan narkotika, psikotropika dan zat adiktif. Atau yang lebih akrab dikenal dengan sabu-sabu, putaw, ganja, ekstasi bahkan sampai sekelas heroin dan morfin. Remaja, memang “dilirik” sebagai sasaran empuk pengedar narkoba. Pemerintah telah memberlakukan Undang-undang (UU) untuk penyalahgunaan narkoba yaitu UU No.5 tahun 1997 tentang Psikotropika dan UU No.22 tahun 1997 tentang Narkotika. Namun hukuman mati sebagai sanksi terberat bagi para bandar, pengedar dan kurir narkoba ini, tak membuat jera pemainnya. Tangkapan narkoba oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) dan kepolisian, justru membuat kita makin mencemaskan masa depan generasi bangsa. Mencemaskan masa depan republik ini. Penyebaran narkoba sudah hampir tak bisa dicegah. Terus merajalela mengancam generasi muda bahkan sampai orang tua. Jajaran kepolisian di Sumbar, setiap hari tak pernah berhenti melakukan pengintaian, pengejaran, serta penangkapan terhadap Bandar, pengedar hingga pengonsumsi narkoba. Pelaku yang ditangkap tidak saja dari kalangan masyarakat sipil, tapi juga dari oknum aparat TNI dan Polri, baik yang sudah pensiun, desersi maupun yang masih aktif bertugas. Data dari kemenkumHAM, penghuni lapas terbesar saat ini, berasal dari kasus narkotika. Sebenarnya, upaya pencegahan peredaran sudah sering juga dilakukan berbagai instansi dalam bentuk sosialisasi ke sekolahsekolah, kampus dan lewat spanduk-spanduk di ruang terbuka. Walau sebenarnya, upaya yang paling efektif dimulai dari pendidikan keluarga. Orang tua diharapkan dapat mengawasi dan mendidik anaknya untuk selalu menjauhi Narkoba. Berdasarkan data Badan Narkotika Nasional (BNN), kasus pemakaian narkoba oleh pelaku dengan tingkat pendidikan SD hingga tahun ini telah mencapai hamper 15 ribu anak. Data ini begitu mengkhawatirkan seiring meningkatnya kasus narkoba khususnya di kalangan usia muda dan anak-anak. Walau UU Perlindungan Anak nomor 23 tahun 2002 dalam pasal 20 sudah menyatakan bahwa Negara, pemerintah, masyarakat, keluarga, dan orang tua berkewajiban dan bertanggung jawab terhadap penyelenggaraan perlindungan anak, namun perlindungan anak dari narkoba masih jauh dari harapan. Narkoba adalah isu yang kritis dan rumit yang tidak bisa diselesaikan oleh hanya satu pihak saja. Karena narkoba bukan hanya masalah individu namun masalah semua orang. Mencari solusi yang tepat merupakan sebuah pekerjaan besar yang melibatkan dan memobilisasi semua pihak baik pemerintah, lembaga swadaya masyarakat (LSM) dan komunitas lokal. Adalah sangat penting untuk bekerja bersama dalam rangka melindungi anak dari bahaya narkoba dan memberikan alternatif aktivitas yang bermanfaat seiring dengan menjelaskan kepada anak-anak tentang bahaya narkoba. Upaya pencegahan terhadap penyebaran narkoba di kalangan pelajar, sudah seyogianya menjadi tanggung jawab kita bersama. Pendidik, pengajar, dan orang tua, harus sigap serta waspada, akan bahaya narkoba yang sewaktu-waktu dapat menjerat anakanak sendiri. Slogan yang sering dicanangkan, Prestasi Yesss.. Narkoba No.. ***

JUMAT, 19 AGUSTUS 2016 16 Dzulqa’edah 1437 H

5

Petani Sawit Setelah Pembubaran IPOP P

EMBUBARAN Indonesia Palm Oil Pledge (IPOP) yang beranggotakan enam perusahaan eksportir minyak sawit raksasa di Indonesia sempat menimbulkan kekhawatiran bahwa produk minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO) Indonesia bakal ditolak oleh pembeli di luar negeri. Maklum, komitmen IPOP sendiri merupakan bentuk upaya peningkatan citra produk CPO Indonesia di sejumlah pasar penting, seperti Uni Eropa misalnya. Oleh:

Ronny P Sasmita Staf Ahli Komite Ekonomi dan Industri Nasional Republik Indonesia Untuk itu, pemerintah harus segera menunjukan komitmen untuk mengembangkan dan menyempurnakan program ISPO yang saat ini berlaku resmi di Indonesia. Dengan kata lain, prinsip IPOP yang sudah terbukti tidak mengganggu perkebunan kelapa sawit milik petani di Indonesia masih bisa dan layak diadopsi. Hal ini perlu segera disiasati agar pembubaran IPOP tidak berdampak besar pada penjualan CPO Indonesia ke luar negeri. Pasalnya, selama ini pasar ekspor CPO hanya menuntut penerapan praktik berkelanjutan dan hal tersebut sebenarnya sudah dipenuhi dengan penerapan ISPO. Sebagai pemasok CPO global terbesar di dunia, Indonesia sebenarnya tak perlu terlalu khawatir kehilangan pasar hanya karena tak lagi menerapkan standar tinggi seperti IPOP. Apabila pasar ekspor turun, eksportir kelapa sawit bisa saja beralih ke pasar domestik yang sedang menggeliat menyusul berjalannya program biodiesel. Sehingga, meskipun Palm Oil Pledge (IPOP) tidak ada lagi bersama Indonesia, namun saya optimistis, produk sawit Indonesia tetap bisa bersaing di pasar global. Toh Indonesian sudah memiliki Sustainable Palm Oil System (ISPO) dan Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO), tinggal diterapkan secara incremental dan bertahap sampai ke semua level. Karena jika ditilik secara mendalam, kedua komitmen itu sebenarnya sudah sangat memadai dan memenuhi tuntutan pembeli luar negeri. Jadi tuntutan pembeli Eropa terkait IPOP nampaknya tidak lebih dari persaingan bisnis semata di mana Indonesia harus mengikuti standar yang mereka buat. Padahal

alasan sebenarnya adalah karena minyak nabati yang mereka miliki, seperti minyak bunga matahari atau minyak canola, tidak mampu bersaing dengan minyak kelapa sawit. Konon, hal tersebut lah yang menjadi alasan mengapa kelapa sawit Indonesia sering diserang dengan kampanye hitam, mulai dari pemberian cap merusak lingkungan hingga menyebabkan kebakaran hutan. Kalaupun produk sawit Indonesia tidak diterima lagi oleh Eropa, saya yakin Indonesia pun masih bisa mencari pasar lain. Misalnya pasar China. Eropa memang pasar cukup signifikan, tetapi Eropa bukan pula yang paling besar. Terlebih lagi, nilai ekspor ke Eropa juga tidak terlalu besar. Yang paling penting saat ini, apapun bentuk komitmennya, industri harus bisa mengakomodasi kepentingan petani kelapa sawit. Selama ini, penyerapan kelapa sawit di tingkat petani selalu bermasalah, bahkan jauh hari sebelum ada IPOP sekalipun. Pasalnya, posisi tawar petani kelapa sawit selama ini sa-

ngat rendah. Kebanyakan Perusahaan bisa seenaknya menentukan standar dan harga tandan buah segar (TBS) petani. Selain itu, perusahaan juga bisa menolak TBS petani kalau tidak sesuai dengan standar mereka. Padahal, jika dihitung-hitung, petani bahkan menyumbang 30%-40% produksi sawit nasional. Apalagi dalam beberapaa bulan belakangan, penyerapan TBS petani sudah mulai membaik karena El Nino yang terjadi tahun lalu membuat produksi kelapa sawit menurun drastis tahun ini. Di sisi lain, permintaan kelapa sawit stabil, bahkan terus meningkat. jadi saya kira, perusahaan nantinya akan kembali bergantung kepda TBS petani. Tentu dengan proyeksi dan kenyataan yang demikian, harga TBS petani bisa ikut terkerek naik. Kemudian, pemerintah harus pula segera memperlihatkan langkah-langkah nyata dalam menerapkan RSPO dan ISPO karena kedua komitment tersebut diperkirakan akan mampu melawan kampanye negatif soal lingkungan yang dihembuskan sejumlah negara, terutama di Uni Eropa. Tugas pemerintah adalah membuat penerapan RSPO dan ISPO bersahabat dengan petani sawit. Saya percaya, keduanya mampu dibumikan dilahan sawit petani. Toh dibanding dengan IPOP, RSPO dan ISPO jauh lebih akomodatif terhadap kondisi petani sawit. Sementara itu, IPOP sendiri nampaknya justru mempersulit petani kelapa sawit yang selama

ini sudah terlanjur membuka kebun di lahan hutan. Tentu saja ada risiko yang harus segera diantisipasi dari pembubaran IPO tersebut. Salah satunya adalah mandeknya pengembangan industri kelapa sawit di Indonesia karena jumlah CPO yang diekspor akan semakin sedikit karena ketatnya syarat yang ditetapkan IPOP. Alhasil, di dataran Eropa, muaranya tentu akan membuat minyak kedelai dan biji bunga matahari sebagai minyak nabati asli Uni Eropa berjaya di negeri mereka sendiri jika produksi CPO terpuruk. Hanya sedikit kekhawatiran saya, bila suatu hari nanti, ketika perusahaan mampu mengikuti peraturan ISPO dan RSPO, maka siapa yang mau membeli sawit dari petani? Oleh karena itulah saya kira pemerintah harus segera membumikan kedua komitment tersebut kepada petani sawit agar tidak terjadi disparitas antara perusahaan dengan pihak petani. Sebagai catatan saja, RSPO merupakan asosiasi nirlaba internasional yang berdiri pada tahun 2004 dan mempersatukan para pemangku kepentingan dari tujuh sektor industri minyak sawit yang bertujuan mengembangkan dan mengimplementasikan standar global untuk minyak sawit berkelanjutan (Certified Sustainable Palm Oil/CSPO). Sedangkan ISPO adalah suatu kebijakan yang diambil oleh Pemerintah Indonesia dalam hal ini Kementerian Pertanian dengan tujuan untuk meningkatkan daya saing

minyak sawit Indonesia di pasar dunia, dan ikut berpartisipasi dalam rangka memenuhi komitmen Presiden Republik Indonesia untuk mengurangi gas rumah kaca serta memberi perhatian terhadap masalah lingkungan. Kegelisahan ini akhirnya menggerakkan semua produksi agar diproses di Seruyan dan disertifikasi sebagai produk sawit berkelanjutan. Atau lebih dikenal dengan singkatan sertifikasi yurisdiksi. Sebenarnya, jika dilihat di lapangan, petani sendiri nampaknya sudah cukup memahami perihal perkebunan keberlanjutan. Pasalnya sudah menjadi tuntutan pasar saat ini. Namun memang butuh waktu. Sejauh ini petani mandiri masih banyak yang belum tergabung ke dalam wadah semacam kelompok petani. Alhasil, informasi dan pengetahuan perihal perkebunan keberlanjutan masih berjalan lambat. Berdasarkan data sampai hari ini, luas areal perkebunan kelapa sawit di Indonesia selama tujuh tahun terakhir cenderung menunjukkan peningkatan, naik sekitar 3,27 sampai dengan 1,33% per tahun. Pada tahun 2009, lahan perkebunan kelapa sawit Indonesia tercatat seluas 7,95 juta ha, meningkat menjadi 10,46 juta ha pada tahun 2013. Pada tahun 2014, diperkirakan luas areal perkebunan sawit masih meningkat sebesar 4,69% dari tahun 2013 menjadi 10,96 juta ha dan di tahun 2015 meningkat sebesar 4,46% menjadi 11,44 juta ha. Indonesia pun masih memuncaki posisi teratas produsen CPO terbesar di dunia. Indonesia adalah produsen 40 juta ton minyak sawit, sedangkan Malaysia 30 t on. Kedua negara ini menguasai 85 % produksi sawit dunia. Sayangnya, Indonesia masih kesusahan untuk memasarkan produk CPO. Isu lingkungan terus saja menghantam, padahal Indonesia telah memiliki ISPO yang semestinya mampu menepis tudingan-tudingan negatif produk CPO. Jadi saya kira, setelah pembubaran IPOP, pemerintah harus segera membumikan RSPO dan ISPO secara massif, agar sawit-sawit petani bisa ikut bersaing di pasar sawit nasional dan global. Semoga. *** Grafis:

Ade M.

Bau Busuk dari Kontainer Sampah 37.824 Kaleng Susu Nonhalal Diamankan Pareso Bana dulu sabalun mambali Titik Panas Meningkat, Kabut Asap Intai Sumbar Onde mande... Lah ka Perai lo anak-anak Sikola...

www.harianhaluan.com

Kepada Yth. Kepala Dinas Kebersihan,

T

OLONG lebih dirutinkan lagi pengangkutan sampah pada tiap-tiap kontainer pak. Karena beberapa kontainer yang berada di pinggir jalan sudah penuh. Hal ini menimbulkan bau busuk yang sangat menyengat jika lewat di lokasi tersebut. Terima Kasih pak. 08126654xxxx Warga Siteba Padang

Redaktur: Almudazir

Layouter: Ilham Taufiq


6

JUMAT, 19 AGUSTUS 2016 16 Dzulqa’edah 1437 H

LIPSUS DPRD SIJUNJUNG

MUKHLIS RASYID KETUA DPRD SIJUNJUNG

NURSIDIN JAMIL WAKIL KETUA DPRD SIJUNJUNG

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

EM YASRI SEKWAN DPRD SIJUNJUNG

WALBARDI WAKIL KETUA DPRD SIJUNJUNG

KETUA DPRD Sijunjung Mukhlis R saat membuka rapat paripurna mendengarkan pidato Kenegaraan Presiden menyambut HUT RI ke-71.

71 TAHUN INDONESIA MERDEKA

Pembangunan Harus Merata D

PRD Kabupaten Sijunjung menggelar Rapat Paripurna Istimewa mendengarkan pidato Kenegaraan Presiden dalam rangka HUT RI ke-71. Rapat dipimpin Ketua DPRD Sijunjung, Mukhlis Rasyid dan Wakil Ketua DPRD Sijunjung Walbadri, dan dihadiri Bupati Sijunjung Yuswir Arifin, serta Wakil Bupati Arrival Boy.

SUASANA Rapat paripurna Istimewa mendengarkan pidato Kenegaraan Presiden RI menyambut HUT RI ke 71

SEKWAN Em Yasri beserta pimpinan SKPD yang hadir dalam rapat paripurna DPRD Sijunjung.

Ketua DPRD Sijunjung Mukhlis Rasyid menjelaskan, saat ini Indonesia sudah merdeka. Bagaimana kedepannya mengisi kemerdekaan dengan melanjutkan cita-cita dari para pejuang bangsa ini. Menurutnya, untuk mengisi kemerdekaan RI, seharusnya mengisi pembangunan negeri dengan baik, merata dan menyentuh seluruh lapisan masyarakat. Ia berharap, tidak ada lagi masyarakat Sijunjung yang tidak diperhatikan oleh pemerintahan, karena bangsa ini sudah merdeka. “Eksekutif dan legislatif Kabupaten Sijunjung, akan selalu bersinergi dalam melakukan hal yang terbaik untuk memajukan pembangunan serta kesejahteraaan masyarakat Sijunjung dalam bidang apapun. Selaku pimpinan dewan, kita akan mendorong program pemerintah daerah, provinsi maupun pusat untuk melan-

jutkan cita-cita para pejuang negeri ini,” ungkapnya. Mukhlis juga menuturkan bahwa pemerintah saat ini fokus pada tiga langkah terobosan untuk pengentasan kemiskinan, pengangguran, ketimpangan dan kesenjangan sosial. Ketiga langkah tersebut di antaranya, percepatan pembangunan infrastruktur, penyiapan kapasitas produksi dan Sumber Daya Manusia (SDM), deregulasi dan debirokratisasi. Pidato yang disampaikan Presiden Jokowi direspon baik oleh Ketua DPRD Sijunjung, Mukhlis Rasyid yang menganjurkan seluruh sektor elemen kepemerintahan agar dapat berperan dan saling bahu membahu menyelesaikan permasalahan yang belum terselesaikan selama ini. “Pidato Presiden sangat baik. Inti dalam pidato terse-

MUSPIDA beserta tamu undangan yang hadir pada Rapat Paripurna Istimewa dalam rangka mendengarkan pidato kenegaraan Presiden RI menyambut HUT RI ke-71. www.harianhaluan.com

but bermakna agar kita tidak mementingkan ego masingmasing dalam membangun negara. Pemerintah fokus pada tiga langkah terobosan untuk pengentasan kemiskinan, pengangguran, ketimpangan dan kesenjangan sosial. Dengan demikian kerja sama yang baik terus dilakukan agar pekerjaan yang masih belum kita selesaikan dapat berjalan dengan baik,” terang Mukhlis. Menurutnya yang disampaikan Presiden bertujuan agar dapat mengingat kembali jasa pengorbanan pahlawan-pahlawan dalam memperjuangkan kemerdekaan. Selain itu di zaman sekarang, setiap masyarakat harus mengisi kemerdekaan dengan menjunjung nilai-nilai musyawarah mufakat, persaudaraan dan gotong royong. Rapat paripur na istimewa sesi pertama berakhir pukul 11.00 WIB. Usai penyampaian pidato kenegaraan Presiden, rapat kembali dilanjutkan pada pukul 14.00 WIB untuk mendengarkan p idat o kenegaraan Pr esiden dalam rangka penyampaian pengantar/ nota keterangan pemerintah atas RUU tentang APBN tahun 2016. (h/adv)

ANGGOTA DPRD Sijunjung mengikuti sidang paripurna.

ANGGOTA DPRD Sijunjung yang hadir dalam Rapat Paripurna mendengarkan pidato kenegaraan Presiden RI.

MUSPIDA serius mendengarkan pidato Kenegaraan Presiden dalam menyambut HUT RI ke-71 di Gedung DPRD Sijunjung. Redaktur: Ryan Syair

Layouter: Ilham Taufiq


SAMBUNGAN

JUMAT, 19 AGUSTUS 2016 16 Dzulqa’edah 1437 H

7

Basko ........................................... Dari Halaman. 1 Suheimi ....................................... Dari Halaman. 1 ILLVERD, Parupuk Tabing, Kecamatan Koto Tangah. Berbagai hadiah menarik diberikan kepada para pemenang perlombaan, mulai dari trofi, voucher, bingkisan dan uang tunai. Adapun perlombaan dan pertandingan yang diselenggarakan adalah Pertandingan Futsal, Bulutangkis, lomba makan kerupuk, domino, menjahit batik, membawa bola dengan sendok, tarik tambang, pacu karung, dan memasukkan paku ke dalam botol. Dari berbagai lomba ini, Basko Premier Hotel dinobatkan menjadi juara umum dengan menyabet hampir seluruh hadiah dalam setiap perlombaan. Salah satu karyawan Basko Premier Hotel, Robby Wardiman mengaku senang dengan adanya helatan acara yang digelar oleh Basko Group ini. Selain untuk wadah refreshing bagi karyawan yang telah bekerja keras, acara ini juga mampu meningkat rasa nasionalisme para karyawan agar terus berkarya dan bekerja untuk negeri ini. “Sebagai warga negara, pastinya harus memiliki andil untuk Indonesia ini. Mudah-mudahan dengan acara ini, rasa Nasionalisme para karyawan dapat tumbuh subur dan bisa melahirkan karya dan bekerja untuk kepentingan orang banyak serta negara ini,” kata Robby kepada Haluan.

Senada, Putra yang juga karyawan Basko Grand Mall menuturkan seluruh karyawan baik yang memenangkan lomba maupun yang tidak terlihat sangat menikmati seluruh rangkaian acara. Walupun mereka tidak ikut serta, namun datang ke arena perlombaan untuk menyemangati rekannya yang bertanding. “Karyawan yang tidak ikut lomba, banyak juga yang datang hanya sekedar bercengkrama, menjalin silaturrahmi dan mendukung rekan yang sedang bertanding. Acara HUT Kemerdekaan RI ke 71 ini sangat berbeda dan meriah. Kami para karyawan sangat menikmati helatan acara ini,” kata Putra. GM Basko Premier Hotel, Brian Putra Bastara mengaku sangat puas dengan berhasilnya digelar acara HUT Kemerdekaan RI Basko Group ini. Momen Hari Kemerdekaan RI adalah waktu yang pas untuk merangkul para karyawan untuk saling mengenal, berbagi dan melengkapi. Pasalnya, untuk membangun suatu hal haruslah dimulai dengan kebersamaan dan saling berkomunikasi. karena itulah, Basko Group menggelar acara untuk mengumpulkan seluruh karyawan Empat perusahaan ini agar saling mengenal dan berbaur. “Alhamdulillah acara ini berhasil dan seluruh karyawan me-

nikmati lomba ini mulai dari awal hingga penutupan. Jujur, saya sangat senang melihat para karyawan terlihat kompak dan saling berbaur. inillah bukti, para karyawan Basko Group itu adalah bersaudara,” tutur Brian. Sementara itu GM Basko Grand Mall, Robby Wiryawan mengatakan Perlombaan yang digelar kali ini juga sebagai ucapan terima kasih para petinggi Basko Group kepada seluruh karyawan yang telah bekerja keras membangun group dan berkontribusi untuk melayani masyarakat luas, khususnya masyarakat Sumatera Barat. “Memang dalam perlombaan selalu ada pemenangnya. Namun, sebenarnya seluruh karyawan adalah pemenang. Acara ini digelar sebagai bentuk terima kasih kami para petinggi Basko Group kepada seluruh karyawan yang selama ini telah banting tulang membangun Basko Group,” kata Robby. Dalam penyerahan hadiah kepada pemenang, hadir seluruh petinggi Basko Group seperti GM Basko Primier Hotel, Brian Putra Bastara, Komisaris Basko Group, Bernando Putra Bastara, GM Basko Grand Mall, Robby Wiryawan, Pemimpin Umum Harian Haluan, Zul Effendi, Pemimpin Perusahaan Harian Haluan, David Rahadian. (h/mg-ang)

Asma ............................................Dari Halaman. 1 Lebih lanjut Hami menyampaikan, bagi jamaah yang meninggal di Madinah, Arab Saudi, semua barang milik jamaah akan dikembalikan kepada keluarganya. Selain itu ada asuransi yang diterima keluarga senilai Rp 15 juta hingga Rp 30 juta. “Ini sesuai surat edarannya, dari Rp 15 juta hinga Rp 30 juta dan ditransfer melalui rekening Jamaah. Semua JCH yang sudah masuk ke dalam asrama haji maka otomatis akan ditanggung asuransinya,” terangnya.

Sebelumnya, satu orang Jamaah Calon Haji Kloter l Embarkasi Padang juga meninggal dunia saat menunaikan shalat ashar di Masjid Nabawi, Arab Saudi, Selasa (16/8). Jamaah tersebut berasal dari Kota Padang dan termasuk JCH tertua di kloter l. Jamaah yang meninggal tersebut, atas nama Nashar Bahtiar (82). Sementara saat ini kloter 7 sudah masuk masuk ke Asrama Haji Padang sebanyak 454 jamaah dan petugas. Kloter tersebut berasal dari berbagai daerah dengan

rincian sebagai berikut, Kota Bukittinggi 254 orang, Kabupaten Dharmasraya (103 orang), Kota Padang (78 orang), Kabupaten Solok Selatan (8 orang), Kabupaten Pasaman (2 orang), dan TPHD (4 orang). Kloter 7 diberangkatkan dengan pesawat Garuda Boeing 747 seri 400 pada pukul 09.25. WIB, Jumat (19/8). Mereka akan mendarat di Bandara Internasional Amir Muhammad Bin Abdul Aziz (AMMA) Madinah, Arab Saudi. (h/rvo)

Status ........................................... Dari Halaman. 1 honan nomor /Pid.Pro/2016/PN Pdp/ tersebut, Amin Tras selaku Kuasa Hukum Maria Feronika mengajukan permohonan Praperadilan mengenai tidak sahnya penetapan Maria Feronika sebagai tersangka oleh Kapolres Padang Panjang dalam kasus Korupsi Rumah Dinas Walikota Padang Panjang. Saat bertemu Haluan di PN Padang Panjang, Amin Tras mengatakan, kedatangannnya ke PN Padang Panjang untuk mendaftarkan Praperadilan terkait kliennya yang dikriminalisasi dan seolah-olah telah terhukum dengan proses penyidikan yang dilakukan oleh Polres Padang Panjang. “Proses tersangka Klien kami ini tidak prosedural, makanya kami daftarkan Praperadilan ini ke Pengadilan Negeri Padang

Panjang. Dalam proses penyidikan tersebut ada tahapantahapan dan mekanismenya yang diatur dalan undang-undang, dan undang-undang itu lah yang kami nilai dilanggar oleh penyidik dan Kapolres atas penetapan tersangka klien kami,” terang Amin. Terkait instruksi Kapolda agar Polres Padangpanjang menuntaskan penyidikan, Amin Tras sangat mendukungnya. Pihaknya pun tak akan mengintervensi. “Kita tak akan intervensi penyidik, satupun tak ada yang bisa mengintervensi penyidik. Kita tahu penyidik itu indenpenden, haknya untuk menentukan siapa warga negara yang akan ditetapkan jadi tersangka. Namun kalau dia tidak objektif dia akan menerima resikonya,” tutur Amin Tras. Saat ditanyai keadaan Maria Feronika, Amin Tras menyebut-

kan, Kliennya sehat-sehat saja, dan memang sengaja tak mereka hadirkan selama proses Praperadilan ini masih berjalan. “Kalau dalam proses Praperadilan ini kita dinyatakan menang, maka Kapolres harus bertanggungjawab atas tindakan krimanalisasi yang telah dilakukannnya, namun jika sebaliknya apabila kita kalah dalam Prapedilan ini sesuai prosedur mereka, kita akan hadirkan ibu Maria Feronika,” sebut Amin Tras. Saat Haluan mengkonfirmasi permohonan yang di masukkan Amir Tras ke PN Padang Panjang, pihak PN tak mau berkomentar dengan alasan, para wartawan yang ingin mengkonfirmsi perihal tersebut tidak melampirkan surat tertulis dari Kantor Media masingmasing untuk memita keterangan dari pihak Pengadilan Negari Padang Panjang. (h/mg-pis)

Kabut Asap ..................................Dari Halaman. 1 Sijunjung, tepatnya di Jorong Kapalo Koto Kenagarian Padang Sibusuk Kecamatan Kupitan. Setidaknya, ada 15 hektare lahan yang terbakar di kawasan tersebut. Pada Juli lalu, tepatnya 12 Juli 2016, lahan seluas satu hektare di Bukit Sebelah Kecamatan Tanjung Gadang terbakar. Untungnya, saat itu, api bisa dikendalikan. Terkait dengan titik panas, hingga kemarin, Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru Sugarin mengatakan ratusan titik panas itu tersebar di tujuh provinsi, termasuk Riau.Titik panas itu terdeteksi Satelit Terra dan Aqua. Jumlah itu menjadi rekor tertinggi hasil pantauan titik panas yang terdeteksi sepanjang 2016. Dari data tersebut, jumlah hotspot di Sumatera t erlacak meningkat dari 67 pada Juli lalu menjadi 365 titik. Dari jumlah sebanyak, Riau penyumbang titik panas terbesar, yakni 278 titik panas. Dari data terkini, titik panas di Sumbar mencapai empat titik. Jumlah ini naik dibanding bulan sebelumnya yang hanya mencapai dua titik panas. Selain di Sumbar, titip panas juga ada Sumatera Utara yang mencapai 42 titik, Bangka Belitung 27 titik, Sumatera Selatan tujuh titik, Jambi lima titik, dan Kepulauan Riau sebanyak dua titik. Dari Sijunjung, Kapolres Sijunjung AKBP Dody Pribadi S.Ik, M.Si menegaskan akan melakukan tindakan tegas terhadap siapa yang melakukan pembakaran www.harianhaluan.com

lahan secara sengaja. Hal tersebut diungkapkan Kapolres saat meninjau lokasi kebakaran lahan dan hutan seluas kurang lebih 15 hektar di Jorong Kapalo Koto Kenagarian Padang Sibusuk Kecamatan Kupitan bersama pihak BPBD Sijunjung, Dandim 0310/ SSD, Dinas Kehutanan, Camat Kupitan, Wali Nagari Padang Sibusuk serta Kepala Jorong. “Kita akan tindak tegas sesuai dengan aturan hukum, siapa saja yang terbukti secara sah dan sengaja melakukan pembakaran lahan dan hutan, Pasalnya, Karhutla tergolong kejahatan luar biasa karena dapat menimbulkan dampak secara luas bagi masyarakat,” tegas Kapolres Sijunjung dengan didampingi Dandim 0310/SSD Letkol.Inf.Zusnan Hadi Hudaya. Dody Pribadi beserta Dandim juga sudah mengintruksikan kepada seluruh jajaran Polsek, Danramil untuk mengambil tindakan tegas terhadap pelaku dan melakukan upaya pemadaman dengan berkoordinasi bersama pihak terkait, seperti BPBD, kecamatan, wali nagari dan jorong serta warga jika terjadi kasus kebakaran hutan dan lahan di wilayah masing-masing. “Setiap hari, kita menerima laporan hotspot dan langsung melakukan pemantauan. Jika benar terjadi kebakaran atau hutan akan langsung kita lakukan tindakan serta penyelidikan dan yang paling penting dicegah agar tidak memicu kebakaran lebih luas,” tuturnya. Guna mengantisipasi banyaknya pembakaran lahan, Kapolres

Sijunjung menghimbau kepada masyarakat perlunya kewaspadaan di lingkungan tentang antisipasi kebakaran hutan, bersama Kamtibmas, dan usur Jorong atau Nagari/desa, untuk melakukan pemantauan. “Kami mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat dan pihak perusahaan, bersama-sama mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan. Polres Sijunjung akan menindak siapapun yang kedapatan melakukan pembakaran hutan dan lahan karena dampaknya akan merugikan masyarakat dan negara,” ujar Dody Pribadi. Sementara itu, Kepala BPBD Sijunjung Hardiwan SP mengatakan bahwa saat ini pihaknya telah memerintahkan kepada seluruh anggota Damkar di BPBD Sijunjung untuk selalu siaga dan waspada dalam menghadapi laporan dari warga masyarakat terkait kasus kebakaran hutan dan lahan, karena jika ada kebakaran lahan yang apinya tidak mati dalam dua hari, maka akan dinyatakan hotspot. “ Kita selalu siap siaga dalam menghadapi kebakaran, baik itu kebakaran hutan dan lahan maupun bencana kebakaran lainnya,” ujarnya. Saat melakukan peninjauan dan pemantauan bersama ke daerah kebakaran lahan bersamasama dengan pihak terkait, masih terlihat kepulan asap serta bara yang belum sepenuhnya padang di lokasi kebakaran lahan tersebut, bahkan pantauan di lapangan terlihat ada beberapa titik yang diduga rawan terhadap munculnya titik api baru. (h/mat/ogi)

dengan Kepala Disprasjaltarkim Sumbar, Suprapto. Pengusaha Sumbar Destrio Saputra yang dikonfirmasi Haluan pada Kamis (18/8) malam, yang barus saja selesai diperiksa KPK sebagai saksi, membenarkan adanya pertemuannya dengan Suhemi di Padang. Menurut Desrio, pertemuan dengan Suheimi rencananya untuk mempertemukan Suheimi dengan Kepala Disprasjaltarkim Sumbar, Suprapto. “Namun, karena Suprapto berada di luar daerah maka pertemuan dilakukan dengan Indra Jaya

(Kepala Bidang (Kabid) Jalan dan Jembatan Disprasjaltarkim, red) yang ada di Disprasjaltarkim Sumbar,” ungkapnya. Diterangkan, awal mula diaturnya pertemuan itu terkait dengan adanya informasi dari Suheimi yang menyebutkan adanya dana pusat yang dapat dimanfaatkan untuk pembangunan infrastruktur jalan di kabupaten/kota. “Saat itu saya juga mengusulkan apakah dana itu hanya untuk kabupaten/kota saja. Apakah tidak bisa juga untuk provinsi? Jawab Suheimi saat itu bisa, namun harus membuat usulan dulu. Makanya

waktu itu saya bawa ke Disprasjaltarkim,” ujarnya. Destrio juga mengaku ditanya terkait dengan siapa-siapa saja pengusaha yang ikut dalam rapat malam itu. “KPK juga menanya saya apakah ikut atau tidak. Saya jawab tidak, saya tidak ikut,” ungkapnya. Dihubungi terpisah, Indra Jaya membenarkan ada pertemuan dengan Suheimi, namun itu terjadi sudah lama. “Benar, tapi kapan hari dan bulannya saya sudah lupa. Sudah lama itu,”ujarnya melalui sambungan telepon dengan Haluan di Padang. (h/isq/irn)

Uang ............................................ Dari Halaman. 1 keterangan yang bersangkutan,” kata Yuyuk. Ditanya wartawan usai diperiksa KPK, Wihadi enggan menjelaskan perihal materi pemeriksaan. Ia justru meminta wartawan untuk bertanya langsung kepada penyidik KPK. “Tanya itu aja, penyidik,” kata Wihadi di Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (18/8). Saat terus dicecar pertanyaan mengenai apa saja pertanyaan penyidik lembaga antirasuah dalam kasus ini, Wihadi berdalih telah lupa. Politikus Gerindra itu menutup rapat-rapat mulutnya. “Lupa, materi pertanyaan dan berapa pertanyaan,” dalih Wihadi sembari masuk ke mobil. Dugaan kaitan anggota Banggar DPR dalam kasus ini, lantaran penetapan APBN yang berkaitan dengan Dana Alokasi Khusus (DAK). Pembahasannya langsung dilakukan antara Banggar dengan Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Sementara itu, Destrio Saputra yang dikonfirmasi Haluan pada Kamis (18/8) malam, juga membenarkan tentang pemeriksaan ini. Ia mengaku dicecar 11 pertanyaan yang berkaitan dengan usulan 12 ruas jalan dan seputar proyek APBN di Sumbar. “Saya diperiksa dari pukul 10.00 WIB sampai pukul 17.00 WIB. Saya dimintai keterangan terkait dengan apakah saya mengetahui usulan 12 ruas jalan tersebut. Namun, itu saya bantah kalau saya tidak tahu apa-apa tentang hal itu,” jelasnya. Sebelumnya, Selasa (16/87), KPK juga memeriksa seorang pengusaha asal Sumbar, Suryadi Halim alias Tando, sebagai saksi. Tando merupakan satu dari tiga pengusaha asal Sumbar yang disebut Yogan Askan dalam pernyataannya. Dua pengusaha lagi yakni Hamnasri dan John Hardi. Menurut Yogan, ketiga nama tersebut ikut berkontribusi dalam kasus dugaan suap untuk pemulusan proyek 12 ruas jalan di Sumbar. Namun ketika Haluan mencoba menghubungi via ponselnya, Tando tidak menjawab

panggilan. Begitupun saat dikirimi SMS, ia juga tak membalas. Tapi pada Senin (15/8) lalu, Tando ketika ditanyai Haluan soal kasus tersebut, Tando sempat membalas melalui pesan singkat dan mengaku tidak mengetahui pernyataan Yogan terhadap penyidik KPK yang menyeret namanya. “Maaf pak. Saya sedang ada mengikuti acara. Sebaiknya ke Pak Yogan saja. Saya tidak paham pak dan tidak tau pak. Terimakasih,” begitu isi SMS yang diterima Haluan pada pukul 15.59 WIB, Senin (15/8). Menanggapi pengakuan Tando tersebut, kuasa hukum Yogan Askan, Muhammad Ikhsan kepada Haluan mengatakan, bahwa apa yang disampaikan Yogan adalah fakta-fakta yang terungkap dalam pemeriksaan. Di mana, juga telah tersebar di media soal keterlibatan tiga pengusaha lain dari Padang selain Yogan dalam kasus dugaan suap tersebut. “Uang 500 itu juta terkumpul tidak berhenti sama Yogan saja. Itu angka yang besar loh. Ada kontribusi dari tiga orang pengusaha lainnya, termasuk Tando, John Hardi dan Hamnasri. Ini sesuai fakta-fakta dalam pemeriksaan. Soal berapa tiap orangnya menyetor, jumlahnya tidak dibagi rata. Setorannya spontanitas saja dan sesuai kemampuan, karena kita tidak tahu juga alat ukurnya apa. Tapi terkumpulah 500 juta itu,” jelas Muhammad Ikhsan. Ia juga menegaskan, Yogan menyatakan keterlibatan tiga pengusaha lain tersebut memang sesuai dengan apa yang ia alami. “Tando juga pasti tahu berapa ia menyetor, Hamnasri juga tahu, John Hardi juga tahu. Pengusahapengusaha itu juga harus ikut bertanggung jawab. Okelah kita melihat penyalurannya melalui rekening Yogan, tapi jumlahnya itu bukan milik Yogan semata,” tegasnya lagi. Sejauh ini, Haluan belum berhasil menemui Hamnasri dan John Hardi. Ketika ditanya ke sejumlah pihak di Kantor Gapensi Sumbar, juga belum didapat nomor kontaknya. Jika dilihat Pasal 55 KUHP

tentang penyertaan, lanjut Muhammad Ikhsan, seharusnya ada tanggung jawab bersama dalam kasus dugaan suap ini, dan tidak dibebankan pada Yogan semata. Oleh karena itu ia merasa aneh ketika Tando ditanyai, malah mengaku tidak paham dan menyuruh menanyakan kembali kepada Yogan. “Bagaimanapun kita tahu kinerja KPK. Kita berharap dan menyarankan yang lain itu jangan mempersulit diri dan lepas tangan. Mari bangun tanggung jawab bersama, karena bagaimana pun ini bukan hal sembarangan di hadapan KPK. Ini tinggal menyesuaikan apa yang menjadi temuan KPK dengan apa yang dialami oleh Yogan,” imbuhnya. Pada kasus dugaan suap pemulusan rencana 12 proyek ruas jalan di Sumatera Barat agar dibiayai lewat APBNP 2016, KPK telah menetapkan lima orang sebagai tersangka. Kelimanya yakni anggota Komisi III DPR Fraksi Demokrat I Putu Sudiartana, staf Putu di Komisi III Noviyanti, Suhemi yang diduga perantara, seorang pengusaha bernama Yogan Askan, serta Kepala Dinas Prasarana Jalan dan Tata Ruang dan Permukiman Sumatera Barat Suprapto. Putu, Noviyanti, dan Suhemi selaku penerima dijerat dengan Pasal 12 huruf a atau Pasal 11 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999, sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (UU Tipikor). Sedangkan Yogan dan Suprapto selaku pemberi dijerat dengan Pasal 5 ayat 1 huruf a atau Pasal 13 UU Tipikor juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP. Dalam operasi tangkap tangan tersebut, KPK berhasil menyita 40.000 d ollar Singapura dan bukti transfer Rp 500 juta yang diduga merupakan bagian dari suap kepada Putu. Menurut KPK, mata uang asing beserta bukti transfer ditemukan di rumah Putu, di kompleks perumahan anggota DPR RI. (h/isq/irn)

Arcandra ..................................... Dari Halaman. 1 dapat tugas belajar dari PT Timah pada 1996. Kemunculan Arcandra yang tiba-tiba menjadi Menteri ESDM menggantikan Sudirman Said itu pun sempat menjadi sorotan. Apalagi Presiden Jokowi tidak menjelaskan alasan pemberhentian Sudirman. “Pak Dirman (Sudirman Said) tidak diberi alasan apa pun saat beliau dipanggil (sebelum diganti),” ujar Said Didu, staf khusus Menteri ESDM era Sudirman Said, seperti dilansir detik.com. Menurut Said Didu, lengsernya Sudirman akibat dorongan kelompok tertentu yang berseberangan dengan Sudirman. Namun tidak disebutkan secara gamblang siapa kelompok yang dia maksud itu. Sudirman sendiri mengungkapkan, pergantian posisi itu berlangsung mendadak. Selasa, 26 Juli 2016 sore, ia baru selesai rapat dengan Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat. Sekitar pukul 18.15 WIB, ia ditelepon ajudan Presiden untuk datang ke Istana. Setelah menunggu 10 menit, akhirnya Sudirman bertemu dengan Presiden Jokowi untuk diberi tahu bahwa dirinya diganti. Sudirman menuturkan alasan Presiden normatif. “Seperti yang kita dengar, Bapak Presiden menjelaskan di media kan, ada perkembangan yang memerlukan penyesuaian. Ada suasana yang memerlukan penataan-penataan, penguatan, dan karena itu beliau memutuskan (saya) selesai tugas, dan mengganti,” kata Sudirman. Sementara itu, dalam blognya, Faisal Basri menulis, boleh jadi Jokowi kenal Arcandra lewat sahabatnya, Darmawan Prasodjo, yang bekerja di Istana Negara sebagai salah satu deputi di Kantor Staf Presiden (KSP) sejak dijabat Luhut Binsar Panjaitan. Kebetulan Darmawan satu perguru an tinggi dengan Arcandra di Amerika Serikat, yaitu Texas A&M University, Houston, Texas. Darmawan, yang akrab dipanggil Darmo, juga sekitar 20

tahun tinggal di Amerika. Darmo kembali ke Indonesia dan bergabung dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Kedekatannya dengan Jokowi bermula saat ia dimintai saran Jokowi dalam urusan migas selama kampanye pilpres 2014. Sebagai deputi KSP, Darmo antara lain berperan sebagai pemberi second opinion kepada Presiden untuk urusan ESDM. Pandangannya sering berseberangan dengan Sudirman, di antaranya dalam kasus Freeport, Blok Mahakam, dan Blok Masela. Sebaliknya, pandangannya sejalan dengan Luhut. Menurut Faisal, dalam kasus Blok Masela, Sudirman menyimpulkan skema floating liquefied natural gas (offshore) lebih baik dan menguntungkan. Namun Jokowi lebih mempercayai masukan lain lewat jalur informal yang berasal dari perusahaan Arcandra, Petroneering LLC. Akhirnya Jokowi mengambil alih kewenangan Sudirman dengan mengumumkan sendiri bahwa Blok Masela akan dikelola dengan skema onshore (darat). Boleh jadi, menurut Faisal, penunjukan Arcandra adalah untuk mengamankan keputusan Presiden itu. Ekonom dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia itu bilang, “Rasanya tidak ada lagi yang bisa saya komentari. Saya cuma bisa menulis di blog,” ucap mantan Ketua Tim Reformasi Tata Kelola Migas ini. Adapun kabar lain menyebutkan, proses penetapan Arcandra sebagai Menteri ESDM berlangsung tertutup alias senyap. Bahkan Badan Intelijen Negara pun tidak dilibatkan. “Wakil Presiden (Jusuf Kalla) juga tidak diajak berdiskusi. Tahutahu sudah keluar keppres pengangkatan Arcandra,” tutur sumber di lingkungan Istana Negara. Pilihan yang diambil secara diam-diam tersebut dianggap sebagai penyebab minimnya informasi soal kewarganegaraan Arcandra, yang berujung pada isu kewarganegaraan ganda. Isu tersebut merebak ke kha Redaktur: Almudazir

layak sejak Sabtu, 13 Agustus 2016. Lewat grup WhatsApp, dibeberkan bahwa informasi Arcandra menjadi warga Amerika pada Maret 2012 melalui proses naturalisasi. Dalam pesan berantai itu juga disebutkan, pada Februari 2012 Arcandra mengurus paspor RI melalui KJRI Houston dengan masa berlaku lima tahun. Artinya, Arcandra memiliki dua kewarganegaraan. Menurut Pasal 23 UndangUndang Kewarganegaraan Nomor 12 Tahun 2016, seseorang kehilangan status warga negara Indonesia bila memperoleh kewarganegaraan negara lain atas keinginan sendiri. Dan dalam Pasal 22 Ayat 2 Undang-Undang Kementerian Negara Nomor 39 Tahun 2008 disebutkan, menteri harus seorang WNI. Tak diketahui siapa yang pertama kali menyebar pesan ini. Pesan berant ai yang menjadi pembahasan luas itu isinya juga mempertanyakan integritas Arcandra yang berpaspor Amerika, kemudian dikaitkan dengan banyaknya perusahaan Amerika yang berkecimpung di bidang tambang serta beroperasi di Indonesia. Diangkatnya Arcandra sebagai menteri menuai kritik dari sejumlah kalangan. Presiden Jokowi pun dianggap kecolongan. Istana Negara sendiri sudah mendengar isu itu pada Rabu, 10 Agustus 2016. Jumat, sejumlah menteri dipanggil Jokowi ke Istana, termasuk Arcandra. Kabarnya, Arcandra sempat menyatakan ingin mundur waktu itu, tapi ditolak. Istana Negara membantah bila disebut pemerintah kecolongan. Menurut juru bicara Presiden, Johan Budi S.P., Istana Negara tidak merasa kebobolan. Sayangnya, sekalipun sudah diberhentikan sebagai Menteri ESDM, isu kewarganegaraan Arcandra belum terjawab.Arcandra berusaha menyampaikan bantahan. Ia mengaku sebagai orang Padang asli. Selain itu, semua hal yang berkaitan dengan kewarganegaraan AS sudah ia kembalikan. (h/ald) Layouter: Irvand


8

JUMAT, 19 AGUSTUS 2016 16 Dzulqa’edah 1437 H

PENDIDIKAN

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Guru Harus Lahirkan Generasi MEA PADANG, HALUAN — Memasuki era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), akan muncul sejumlah kekhawatiran tentang tenaga profesional ASEAN yang akan membanjiri pasar tenaga kerja Indonesia. Kondisi ini tidak luput dengan kesiapan guru profesional sebagai pencetak para sumber daya manusia yang kelak akan menjadi pelaku di era MEA. Berdasarkan hal itu, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta, Kamis (18/8) di Ruang Dosen FKIP UBH menggelar pertemuan dengan sejumlah media untuk membahas tentang pembekalan seorang guru dalam menghadapi tantangan era MEA, yang dikemas dalam bentuk diskusi bertema Profesi Guru dan Tantangan MEA. Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Drs Khairul MSc mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk membekali seorang pendidik untuk menjawab tantangan yang harus dihadapi di era MEA. Peran dari seorang guru sangat berpengaruh dalam menghadapi tantangan tersebut. Karena gurulah yang akan menghasilkan generasi-generasi penerus bangsa yang akan bersaing dalam era MEA nantinya.

“Guru yang memiliki keprofesionalan akan mampu melahirkan anak didik yang lebih profesional, dan anak didik inilah yang nantinya bersaing menghadapi MEA,” ungkapnya. Sementara, untuk FKIP Bung Hatta sendiri, sudah melakukan berbagai upaya untuk melahirkan generasi pendidik yang mampu bersaing dengan negara-negara lainnya. Salah satu bentuk dari upaya itu adalah menyajikan kurikulum yang berbasis kompetensi dalam perkuliahan. Mahasiswa tidak hanya unggul dalam pengetahuan materi , tetapi juga unggul dalam bidang mahir dasar lainnya. Selain itu, kampus juga menyediakan jenjang perkuliahan profesi keguruan. Disinilah caloncalon pendidik bisa mengasah keterampilan dan pengetahuannya menjadi guru yang profesional. Khairul juga menambahkan,

tantangan guru saat ini semakin nyata, karena guru harus berkemampuan dan berketerampilan dalam teknologi informasi dan kecerdasan dengan segala informasi terkini. Jika tertinggal guru akan tergilas dengan kebutuhan dan kemajuan masyarakat sebagai konsumen. Lebih lanjut dikatakan, Dr Wirnita Eska selaku panitia pelaksana, selain untuk membekali pendidik, kegiatan ini juga sekaligus memberikan kontribusi terkait dengan kesediaan dan kesiapan sumber daya manusia berkualitas terutama guru. Agar guru bisa memiliki bekal dalam menghadapi tantang era MEA , FKIP akan mengadakan seminar nasional yang akan dilaksanakan pada tanggal 23 Agustus 2016 bertempat di Hotel Mercure Padang. Dimana pada acara seminar tersebut, pihaknya menghadirkan sejumlah narasumber di antaranya, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, Prof Dr Muhadjir Effendy MAP, Gubernur Sumatera Barat, Prof Dr Irwan Prayitno, Msi, Koordinator Kopertis Wilayah X (Sumbar, Riau, Jambi dan Kepri), dan Rektor Universitas Bung Hatta, Prof Dr Niki Lukviarman, SE, Akt, MBA. (h/mg-ina)

PESERTA JAMNAS 2016

Rifky Terpana Melihat Jakarta JAKARTA, HALUAN — Rifky Putra Dwinanta tak menyangka ia bisa lulus seleksi sebagai peserta Jambore Nasional (Jamnas) ke-10 tahun 2016 utusan Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kota Padang. Untuk bisa sampai ke Jakarta ini, murid kelas 5 SDN 22 Ujung Gurun ini harus menempuh perjalanan dua hari dua malam menggunakan bus. Anak kedua dari tiga bersaudara ini menceritakan betapa senangnya ia menempuh perjalanan dari Padang ke Jakarta. Jalan yang disamping datar ada mendaki dan menurun, juga berbelokbelok. Harus pula menempuh sejumlah hutan, perbukitan. Ada juga menelusuri tepian sungai dan ada pula menempuh lembah. Sejumlah kota ia lalui dan bila malam tiba gelap pun datang. “Pokoknya asyik. Rasa lelah dan mengantuk bisa sirna karena kegembiraan terbersit dari teman-teman satu bus,”

kata putra dari pasangan Syofyan dan Emilia ini. Ketika memasuki Jakarta matanya tak henti-henti memandang gedung yang tinggi menjulang, yang tak ia temui jika berada di Padang. Jalan yang dilalui di Jakarta juga lebar dan banyak lajurnya. Kendaraan pun banyak berlalu-lalang. Malah rombongannya sempat dilanca macet Jakarta. “Seperti keong berjalan. Memang ramai Jakarta ini,” katanya. Sesampai di bumi perkemahan dia cukup terpana melihat luasnya areal untuk berkemah. Pohon-pohonnya masih banyak walau berada di Jakarta. Sementara di Padang, bumi perkemahannya tak luas. Selama berkemah ia memanfaatkan kesempatan untuk menimba ilmu pengetahuan dan juga mencari teman yang datang dari pelosok nusantara, dari Sabang sampai Merauke. Ia tak menyia-nyiakan kesempatan yang telah digapai. Jamnas yang

RIFKY PUTRA DWINANTA diikuti sekitar 25 ribu peserta termasuk dari luar negeri tentunya memberikan pengalaman yang tak terhingga. “Kalau diberi kesempatan

lagi saya pasti mau mengikutinya. Pokoknya keren, gembira dan asyik,” kata Rifky yang baru pertama kali ke Jakarta. (h/aye)

LAPSUS PEMKO PADANG

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

HUT RI KE-71 BERJALAN KHIDMAT

Wawako: Mari Mengisi Pembangunan

WAKIL Walikota Padang Emzalmi foto bersama usai upacara.

eringatan HUT RI pada 17 Agustus kemarin, berlangsung khidmat. Bagi Kota Padang, usia 71 tahun itu mengisyaratkan sudah saatnya Kota Padang dan generasi penerus mengisi pembangunan berkelanjutan. "Padang tengah berupaya melakukan percepatan pem-

P

bangunan, baik fisik, sosial dan budaya masyarakat. Maka pada momen HUT RI ini, kita satukan tekad untuk mengisi pembangunan berkelanjutan itu,” terang Wakil Walikota Padang, Emzalmi usai menjadi inspektur upacara HUT RI ke-71 di RTH Imam Bonjol, Rabu (17/8). Dilanjutkan Emzalmi, untuk mengisi pembangunan

TUJUH delegasi negara asing ikut upacara HUT RI 17 Agustus. www.harianhaluan.com

tersebut butuh dukungan seluruh pihak. Termasuk DPRD, Forkopimda, masyarakat dan lainnya. "Padang punya seluruh program unggulan. Kita yakin, dengan semangat mengisi pembangunan ini, maka Padang akan muncul sebagai kota yang patut diperhitungkan di kemudian hari. Termasuk harapan menjadikan

Padang sebagai pintu gerbang wilayah barat dapat diwujudkan,” ujar Emzalmi. Disebutkan Emzalmi, saat ini banyak sektor yang telah mulai bergerak cepat. Seperti pariwisata, perekonomian dan lainnya. "Dulu Pantai Padang dikenal tidak nyaman untuk dikunjungi. Namun kini, Alhamdulillah, Pantai Padang sudah semakin baik. Begitu juga pasar, terminal, dan Bypass," tutur Emzalmi. Delegasi Negara Asing Ikut Upacara Ada yang berbeda dari pelaksanaan upacara HUT RI 17 Agustus kemarin. Sebab, diantara peserta upacara, terdapat tujuh delegasi negara sahabat yang juga ikut upacara HUT RI ke-71 yang digelar Pemko Padang, Rabu (17/8). Ketujuh delegasi negara itu duduk dijajaran kursi VVIP. Tujuh delegasi negara yang hadir merupakan peserta iven Pacific Partnership 2016 yang dilaksanakan di Padang. Tampak diantaranya Dansatgas Kolonel Nora Lil-

WAWAKO Emzalmi beramah tamah usai upacara.

yana dari TNI, Letkol Rebbeca dari USS Navy Amerika, serta dari beberapa negara seperti Kanada, Jepang, Korea Selatan dan lainnya. Wakil Walikota Padang Emzalmi mengapresiasi kehadiran tujuh delegasi itu. Menurut Emzalmi, momen ini pertama kalinya di Padang, HUT RI dihadiri delegasi negara asing. “Berkat tuan rumah IORA dan helat Pacific Partnership, Padang didatangi negara lain. Semoga ini semakin menguatkan Padang sebagai pintu gerbang di wilayah barat,” sebutnya. Padang saat ini memang tengah menjadi sorotan negara lain. Sebab Padang telah menyelenggarakan sejumlah iven berskala internasional. Mulai dari pertemuan negara sepanjang Samudera Hindia yang tergabung dalam Indian Ocean Rim Association (IORA), Dragon Boat, dan lainnya. Lagu Indonesia Raya Memeriahkan HUT RI, Kecamatan Padang Timur menggelar lagu Indonesia Raya antar ASN di kantor camat setempat yang digagas Karang Taruna Padang Timur. Ketua Karang Taruna Odi Yuvendri menyebut, awal dilombakannya lagu Indonesia Raya setelah menangkap gagasan Walikota Padang agar seluruh ASN di Pemko Padang hafal lagu tersebut. Camat Padang Timur melalui Sekretaris Camat Burhanuddin, menyambut baik gagasan Karang Taruna tersebut. “Kami sangat mensupor yang dilakukan Karang Taruna,” sebutnya. (h/*)

EMZALMI WAKIL WALIKOTA PADANG

WAWAKO Emzalmi menyalami Forkopinda Padang usai upacara.

PENGIBARAN SANG merah putih.

Redaktur: Rahmadhani

Layouter: Syamsul Hidayat


PADANG

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

JUMAT, 19 AGUSTUS 2016 16 Dzulqa’edah 1437 H

9

HARI INI MULAI DITEMPATI

80 Lapak Sementara Dibangun Lingkar Pengamen Wanita Dikirim ke Panti Rehabilitasi PADANG, HALUAN — Seorang perempuan berinisial CD (17) dikirim oleh petugas Satpol Pamong Praja Kota Padang Ke Panti Rehabilitasi Andam Dewi di Sukarami, Kabupaten Solok pada Kamis (18/8) pagi. CD awalnya ditertibkan oleh Satpol PP di Kawasan Plaza Andalas Jalan Pemuda, Kecamatan Padang Barat pada Rabu (17/8) sekitar pukul 20.30 WIB. “Berdasarkan laporan masyarakat yang resah karena ulah tingkah dan perbuatanya bersama anak- anak punk lainya telah menimbulkan keresahan warga setempat dan pengguna jalan yang melintasi Jalan Pemuda,” ucap Plt Kasatpol PP Kota Padang, Eddy Asri. Belakangan diketahui CD perempuan beranak satu ini sudah berulang kali berurusan dengan petugas penegak perda Kota Padang ini dan sudah sering ditertibkan oleh petugas. “Walau sudah sering diamankan oleh petugas ke Mako Satpol PP dan diserahkan ke Dinas Sosial Kota Padang namun perempuan yang berprofesi sebagai pengamen ini tidak pernah jera mengamen di perempatan lampu merah sehingga harus berulang kali berurusan dengan petugas,” ujar Eddy. Dari hasil pendataan dan penyelidikan PPNS Satpol PP Padang, dan data yang didapatkan oleh intel Pol PP di lapangan CD harus dibina di Panti Rehabilitasi Andam Dewi, Sukarami, Kabupaten Solok. “Dia sudah sering kita tertibkan, bahkan ini sud ah kelima kalinya personil kita menertibkan. Dalam rangka pembinaan dan menjaga ketertiban umum serta ketentraman masyrakat kita kirim dia ke panti rehabilitasi,” pungkas Eddy. (h/mg-adl)

PADANG, HALUAN — Hari ini, Jumat (19/8) sebanyak 80 pedagang Simpang Kandang Pasar Raya Padang yang lapaknya dibongkar pada Selasa (16/8) lalu, akan menempati lapak sementara di samping Inpres I dan Inpres II.

Ketua Kelompok Pedagang Pasar Raya Ahmad pada Haluan, Kamis (18/8) menyatakan bahwa semenjak terkena pembongkaran pada selasa lalu, para pedagang masih berjualan di tempat lama. Pedagang memang diperbolehkan berjualan hingga Jumat 19 Agustus 2016, karena lapak sementara mereka belum selesai dikerjakan oleh Dinas Pasar. Pedagang yang menempati area diantara pasar Inpres I dengan Inpres II terdapat dua kelompok. Mayoritas adalah pedagang sayuran dan sembako. Sementara itu Kepala Dinas Pasar Kota Padang Endrizal menyatakan untuk tempat yang baru dibangun, dananya berasal dari Dinas Pasar. Ia membenarkan bahwa pedagang masih d iberikan kesempatan untuk berjualan di tempat lama hingga tempat baru selesai dibangun. Sebenarnya pedagang harus sudah pindah pada Kamis malam setelah pengerjaan lapak

BANGUN LAPAK—Dinas Pasar membuat lapak sementara untuk para pedagang di Jalan Simpang Kandang yang terkena pembongkaran pada Selasa (18/8) lalu. Direncanakan hari ini, Jumat (19/8) pedagang tersebut akan berjualan di tempat ini. MELATI OKTAWINA

yang baru selesai. Namun karena pedagang meminta agar diperbolehkan untuk berjualan terlebih dahulu pada pagi hari, maka Dinas Pasar pun menyetujui saran para pedagang guna menghindari konflik nantinya. Dikatakannya, lapak yang dibangun diantara pasar Inpres

I dengan pasar Inpres II baru dibuat pada Kamis Siang (18/ 8) dan akan siap pada malamnya. “Pembangun lapak hanya sederhana saja, cukup diberikan tiang peyangga dan atapnya hanya terpal bukan seng, karena tempat ini hanya bersifat

sementara,” ujar Endrizal. Untuk meja tidak disediakan oleh Dinas Pasar, meja berasal dari pedagang sendiri. Endrizal berharap setelah dibuatkan tempat berjualan para pedagang tidak kembali berjualan di Jalan Sandang Pangan agar Pasar Raya dapat bersih

dan pengunjung pun nyaman untuk berbelanja. Sementara untuk dua tempat lain seperti di belakang balaikota lama dan di Jalan bemo juga sudah ditempati oleh pedagangn yang sebelumnya berjualan di Jalan Sandang Pangan. (h/mg-mel)

RITUAL SEMBAHYANG TINGGI WARGA TIONGHOA

Tradisi Mendoakan Arwah Para Leluhur

CD (17), perempuan beranak satu ini akhirnya dibawa oleh petugas ke Panti Rehabilitas Andam Dewi di Sukarami Kabupaten Solok pada Kamis (18/8) setelah berulang kali diamankan oleh petugas Satpol PP Kota Padang. MUHAMMAD AIDIL.

PADANG, HALUAN—Etnis Tionghoa Kota Padang merayakan tradisi “Sembahyang Tinggi” atau biasa disebut “Cioko” di Kelenteng See Hin Kiong, Rabu (17/8) malam. Wakil klenteng See Hin Kiong Syamsi Kosasih menjelaskan kegiatan ini bertujuan untuk mendoakan arwah para leluhur, baik yang dikenal maupun yang tidak dikenal. Setiap tahunnya diperingati setiap tanggal 15 bulan tujuh, dalam penanggalan Imlek.

“Ini untuk mengenang leluhur yang sudah meninggal, disini lah kita mendoakan. Ini sambahyang yang besar dalam satu tahun seluruh lapisan masyarakat boleh hadir,” terangnya. Lebih lanjut dirinya menjelaskan rangkaian kegiatan Sembahyang Tinggi, dimulai dari pagi berupa pembacaan doa oleh biksu, lalu arak-arakan Tesu yang merupakan simbol dari raja setan. “Setelah pelaksanaan sem-

bayang tinggi, kegiatan puncak adalah rebutan makanan dan pembakaran Tesu. Ini agar kita semua dijatuhkan dari bencana dan bahaya, “ terangnya.

Heriyanto, salah seorang warga yang hadir dalam kegiatan tersebut mengungkapkan sengaja ikut berebut makanan karena, dirinya yakin makanan tersebut

dapat mendatangkan berkah. “Makanannya sudah di doakan jadi akan mendatangkan berkah bagi yang mendapatkan nya,”ujarnya. (h/mg-hud)

ETNIS Tionghoa menyelenggarakan ritual Sembahyang Tinggi, Kamis (18/8). Ritual ini dilakukan setahun sekali setiap bulan tujuh tanggal 15 dalam kalender imlek. HUDA PUTRA

www.harianhaluan.com

Redaktur: Afrianita

Layouter: Rahmi


10

PADANG

JUMAT, 19 AGUSTUS 2016 16 Dzulqa’edah 1437 H

SIDANG PARIPURNA DPRD

Wawako Sampaikan Dua Ranperda PADANG, HALUAN — Wakil Walikota Padang Emzalmi menyampaikan dua rancangan peraturan daerah (Ranperda) dalam Sidang Paripurna DPRD Kota Padang, Kamis(18/8).

Lingkar

Pedagang Bongkar Sendiri Lapaknya PADANG, HALUAN — Pedagang yang selama ini b erjualan di sepanjang jalan Samudera, Pantai Padang, mulai membongkar sendiri bangunannya. Hal ini seiring dengan rencana penataan Kawasan Wisata Terpadu (KWT) Gunung Padang. Dari 65 pe dagang yang berjualan di sepanjang jalan tersebut, sebanyak empat pedagang telah membongkar bangunannya. Ini setelah Pemerintah Kota Padang melayangkan surat teguran kepada seluruh pedagang. Salah seorang pedagang yang dengan kesadaran sendiri membongkar bangunannya, Sundra, mengatakan bahwa dirinya mendukung rencana p enataan pantai yang dilakukan Pemerintah Kota Padang. Sundra menyebut, dirinya bersedia membongkar bangunannya demi keindahan Pantai Padang. “Saya mendukung rencana pemerintah agar pantai ini bersih dan indah,” katanya saat ditemui di Pantai Padang, Kamis (18/8). Sundra sebelumnya ber dagang mieso dan goreng udang di lokasi itu. Dirinya menyebut bahwa warung berukuran lebih kurang 3 x 6 meter miliknya telah dibongkar sejak lima hari yang lampau. “Kami sudah memb ongkarnya sejak 13 Agustus lalu,” terangnya. Sementara itu pedagang lain, In, menyebut bahwa dirinya juga telah membongkar bangunan miliknya. Wakil Walikota Padang Emzalmi menuturkan, kawasan Pantai Padang memang sudah seharusnya steril dari bangunan pedagang. Namun begitu Pemko Padang tidak pula bermaksud mematikan usaha para pedagang. Tetapi justru membantu pedagang dengan menyediakan gerobak untuk berjualan. “Nantinya pedagang bisa berjualan dengan memanfaatkan gerobak yang kita berikan, sehingga pedagang dapat berjualan dari sore hingga malam. Begitu selesai berjualan, gerobak dapat dibawa kembali sehingga pantai tertata rapi,” tutur Emzalmi. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Medi Iswandi menuturkan bahwa di sepanjang jalan Samudera tersebut terdapat 65 pedagang. Saat ini sudah empat pe dagang yang membongkar sendiri bangunannya. “Tinggal 61 pedagang lagi, kesemuanya berjanji akan membongkar bangunannya 21 Agustus nanti,” papar Medi. (h/ita)

www.harianhaluan.com

BONGKAR LAPAK — Sejumlah pedagang di Jalan Samudera mulai membongkar bangunan milik mereka sendiri, Kamis (18/8). Pemerintah memberikan tenggat waktu hingga tanggal 23 Agustus 2016 untuk membongkar sendiri bangunan milik mereka. HUDA PUTRA

BPBD DAMKAR KOTA PADANG

Gelar Lomba Menghafal UUD PADANG, HALUAN — Suasana berbeda tampak di Kantor BPBD Damkar kota Padang, kemarin (16/8) pagi. Belasan pegawai tampak tegang dan sibuk komat-kamit sembari melihat selembar kertas di tangan mereka, namun sebagian ada juga yang tengah asik bercanda dengan rekannya. Tidak lama, teriakan dan gemuruh tepuk pecah saat salah seorang pegawai membacakan pembukaan UUD 1945 dengan lantang dan lancar tanpa melihat teks. Ternyata pagi itu pegawai dan sejumlah mahasiswa PKL di lingkungan kantor BPBD Damkar Padang tengah mengikuti lomba menghafal Pembukaan UUD 1945. Kepala Dinas BPBD Damkar

Rudi Rinaldy di sela-sela kegiatan menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk perayaan Hut RI ke-71. “KIta ingin membangkitkan kembali rasa nasionalisme dan melestarikan nilai-nilai patriotisme, karena UUD 1945 menjadi bagian penting dari kemerdekaan karena di dalam UUD tersebut terdapat bagaimana perjuagan dan upaya segenap masyarakat Indonesia meraih kemerdekaan,” jelasnya. “Sekarang ini dapat kita lihat, jangan kan untuk tau dengan UUD 1945, sama Pancasila dan lagu kemerdekaan kita saja banyak yang tidak hafal. Untuk itu ini juga bisa membangkitkan semangat penghuni asrama,” terangnya.

Sementara itu, Rosail Akhyari panitia dan juri ini menjelaskan, ada tiga aspek yang menjadi penilaian perlombaan, yaitu penampilan, pengucapan dan artikulasi. “Kita akan lihat kerapian dan sikap peserta dalam melafalkan UUD 1945, lalu bagaimana hafalannya serta vokal dan intonasinya,” terang Rosail. Untuk perlombaan kali ini diikuti 16 peserta yang berasal dari berbagai Korps di BPBD Damkar Padang dan sejumlah mahasiswi PKL di tempat tersebut. Kembali Rudi menambahkan, bahwa kegiatan yang pertama kali diadakan ini, rencananya akan menjadi agenda tahunan di lingkungan BPBD Damkar Padang. (h/mg-hud)

Dua Ranperda yang diusulkan tersebut adalah ranperda pembentukan dan susunan organisasi perangkat daerah Kota Padang serta Ranperda rencana pembangunan jangka panjang daerah tahun 2005-2025. Emzalmi menjelaskan, terkait Ranperda pembentukan dan susunan organisasi perangkat daerah Kota Padang berdasarkan Pasal 18 ayat 2 dan ayat 5 UndangUndang Dasar RI 1945 yang menyatakan pemerintahan daerah berwenang mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan menurut asas otonomi. Pemberian otonomi seluas-luasnya pada daerah diarahkan untuk mempercepat kesejahteraan masyarakat, termasuk urusan pemerintahan wajib yang dibagi dalam urusan terkait pelayanan dasar dan tidak terkait. “Dijelaskan, urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah itulah yang dilembagakan ke dalam organisasi perangkat daerah. Apalagi setelah adanya Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah yang membawa perubahan signifikan terhadap pembentukan perangkat daerah yakni dengan prinsip tepat fungsi dan tepat ukuran berdasarkan beban kerja yang sesuai kondisi nyata di masing-masing daerah,”katanya. Kemudian pengelompokan organisasi perangkat daerah, didasarkan pada konsepsi pembentukan organisasi itu sendiri yang terdiri atas lima elemen yakni walikota, sekretaris daerah, badan daerah dan dinas daerah dan bagian dari organisasi yang memberi dukungan tugas perangkat daerah secara keseluruhan yakni sekretariat daerah beserta sekretariat DPRD, inspektorat dan staf ahli. Menurutnya, nantinya masing-masing elemen menjalankan fungsinya dalam suatu hubungan kerja yang

sinergis dan sistematis. Sehingga penyelenggaraan pemerintah daerah sesuai arah kebijakan pembangunan yang telah ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) serta Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). “Peraturan pemerintah itu nantinya mengatur desain organisasi perangkat daerah yang berdasarkan asas urusan pemerintah yang menjadi kewenangan daerah, intensitas urusan pemerintahan dan po tensi daerah, efisiensi, efektivitas, pembagian habis tugas, rentang kendali, tata kerja yang jelas serta fleksibilitas,”ujarnya. Terkait Ranperda rencana pembangunan jangka panjang daerah tahun 2005 hingga 2025, Emzalmi menjelaskan saat ini pemerintahan sedang memasuki tahun kedua tahapan RPJMD III. Hal itu setelah sebelumnya Padang telah menetapkan RPJPD tahun 2004-2020 melalui Perda Nomor 18 tahun 2014 yang telah dijabarkan dalam tiga tahapan RPJMD yakni RPJMD I (2004-2008), RPJMD II (2009-2014) dan RPJMD III (2015-2019). “Saat ini kami merevisi RPJPD Padang sesuai amanat Permendagri nomor 54 tahun 2010 dan menjaga konsistensi perencanaan pembangunan daerah. Kemudian ranperda ini diperlukan untuk penyamaan periodesasi RPJPD terhadap RPJPN,” jelasnya. Ia menjelaskan perlunya revisi terhadap RPJP Padang tahun 2004 hingga 2020 itu didasarkan beberapa perubahan atau dinamika sehingga perlu menyelaraskan kembali dengan perkembangan kebijakan dan dinamika permasalahan yang ada dalam pembangunan daerah saat ini. ”Kami berharap melalui ranperda ini, pembangunan Kota Padang ke depan akan selaras dengan pembangunan propinsi dan nasional,” katanya. (h/ade)

SAMBUT HUT KEMERDEKAAN RI

TK Ikal Adakan Aneka Lomba PADANG, HALUAN — Sehari usai peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-71 Tahun, TK/PAUD Ikal DWP Sumbar mengadakan aneka lomba untuk muridnya, Kamis (18/8). Diantaranya adalah lomba memasukkan bendera ke dalam

botol dan perlombaan makan kerupuk yang diikuti lebih dari 150 murid TK dan PAUD. Tak ada pelajaran membaca, berhitung atau menggambar pada hari itu, namun seharian diisi dengan kegiatan perlombaan hingga jam pulang tiba. Suasana tampak sangat meriah dan riuh dengan sorak sorai murid Tk/PAD sekolah yang beralamat di Jalan Rawang Timur No.F-5 Mata Air Kecamatan Padang Selatan ini. Perlombaan diawali dengan memasukan bendera ke dalam botol. Para guru terlebih dahulu mencontohkan. Semua murid ikut ber-

paritisipasi. Macam-macam t ingkah polah anak-anak tersebut mengikuti lomba. Ada yang menangis, ada yang tak menyelesaikan lombanya karena malu dan sebagainya.Tambah lagi kehebohan para orang tua yang memberikan dukungan pada anaknya, membuat suasana bertambah gaduh. Selanjutnya adalah perlombaan makan kerupuk. Dalam perlombaan ini juga beragam macam tingkah polah anak-anak tersebut. Jika dalam aturannya, tangan harus dibelakang, maka tak demikian kenyataannya. Beberapa anak tampak menggunakan tanggannya untuk menghabiskan kerupuk. “Tidak apa-apa , perlom-

LOMBA makan kerupuk di TK Ikal DWP Sumbar, Kamis (18/8). Tampak murid PAUD menggunakan tangannya untuk menghabiskan kerupuknya. AFRIANITA

baan ini dari kita untuk kita. Namanya anak-anak,” ujar Kepala Sekolahnya Nurmira M,.Pd yang ikut antusias menyaksikan anak-anak itu bertanding.

Redaktur: Afrianita

Disebutkan Nurmira, bahwa kegiat an ini diadakan untuk memeriahkan HUT RI dan juga memperkenalkan sejak dini, apa itu kemerdekaan. (h/ita)

Layouter: Syamsul Hidayat


JUMAT, 19 AGUSTUS 2016 16 DZULQA’EDAH 1437 H

11

Kami Harian Haluan menerima pertanyaan seputar adat Minangkabau yang diajukan oleh masyarakat seputar permasalahan sehari-hari. Pertanyaan dikirimkan ke nomor telepon 082391182598. Rubrik ini diasuh oleh Inyiak H Yul Arnis Dt Maleka Nan Tinggi Ketua LKAAM Kabupaten Agam Assalamualaikum Inyiak, ambo David dari Solok minta penjelasan caro duduak niniak mamak di acara baralek. Apo pantangan dan apo keharusan yang harus dilakukan. Makasih nyiak. Ass Wr Wb. Yang ambo banggakan cucu ambo Davit di Solok. Caro duduk pangulu dalam baralek di Solok sasuai jo tatanan adat nan balaku di nagari tampek balansungnyo alek badiri. Harus dipatuhi oleh seluruh ninik mamak sesuai tata krama adat yang berlaku. Kalau cucu ingin manggali sacaro dalam baralah ka tokoh-tokoh adat dan ketua KA N ditampek cucu tingga. Inyiak bangga jo cucu nan peduli jo adat Minangkabau.

TANPA DUKUNGAN PEMERINTAH

Perajin Sulaman dan Bordir akan Hilang PADANG, HALUAN — Sulaman dan bordiran bagian kerajinan tradisi yang tidak bisa dipisahkan dari masyarakat Sumatera Barat. Bahkan, pola-pola beserta motif yang digunakan saat ini masih mengacu pada pola lama. SaWENI NELMIRA yangnya, kerajinan yang mampu menggerakkan ekonomi masyarakat ini tidak terpasarkan dengan baik. Jika kondisi ini dibiarkan, tidak hanya kehilangan generasi penerusnya, sulaman dan bordiran juga hilang di pasaran. “Hal ini juga berakibat kemampuan perajin tidak berkembang dengan baik. Inovasi-inovasi dari kampus tidak sampai ke masyarakat. Apa sebab. Karena pasar sulaman dan border ini belum menyentuh unit usaha menengah ke bawah,” ucap Kepala Labor Tata Busana Prodi Tata Busana Fakulas Pariwisata dan Perhotelan UNP Weni Nelmira, SPd, MPdT kepada Haluan¸ Kamis (18/8). Ia mengatakan, setiap daerah di Sumatera Barat memiliki karakteristik sulaman dan bordiran yang berbeda dengan nama yang mencapai ratusan. Bukittinggi, Padang Panjang, Payakumbuh, Pariaman dan Batusangkar saat ini masih menjadi sentra sulaman dan bordir di Sumatera Barat. Meskipun generasi muda tidak meminati kerajinan ini, pihak kampus masih sering turun melakukan pelatihan bagi ibu-ibu. Hasilnya beberapa perajin termotivasi untuk menjadi perajin profesional. “Tapi ada juga yang tidak bersemangat. Dalam pikirannya, jika mereka fokus pada dunia sulaman dan bordiran ini, akan membutuhkan modal besar dan keuntungan tidak seberapa karena sepi pembeli,” ucap Weni yang sering melakukan pelatihan bagi perajin di Sumbar. Salah satu cara menurut Weni adalah pemerintah harus melahirkan kebijkankebijakan yang membuat produk perajin ini dibeli. Salah satunya dengan mewajibkan penggunaan seragam menggunakan bordir atau sulaman. Berbicara tentang perkembangan sulaman dan bordir, dari masa ke masa beberapa mengalami penyusutan. Seperti seni kristik atau strimin mulai sulit ditemukan di lapangan. Kemudian penggunaan sulaman tangan maupun bordir menggunakan mesin hitam mulai dikombinasikan dengan peralatan modern. “Tujuannya untuk menekan harga. Jika bertahan menggunakan mesin hitam, harga mukena bisa mencapai diatas satu juta rupiah, tapi jika dikombinasi dengan menggunakan mesin jahit juki, harga bisa ditekan. Jika tetap bertahan dengan harga tinggi, tentu sepi pembeli. Tak hanya itu, secara kasat mata beda hasil kedua jahitan ini tidak jauh berbeda,” ucap Weni. Selain mengharapkan perhatian pemerintah, Weni juga berharap perhatian para pengusaha sulaman dan bordir yang sudah sukses membina perajin di bawahnya dan meningkatkan kesejahteraan. Sulaman sendiri merupakan salah satu bentuk kerajinan tradisi Minangkabau yang mencerminkan adanya interaksi antara budaya Minangkabau dengan bduaya bangsa lain dalam perjalanan sejarah. Pengaruh budaya kerajinan Cina, India dan Arab dapat dilihat pada berbagai jenis kriya. Setiap daerah memiliki karakteristik berbeda. Seperti, sulam suji caie yang berkembang di Koto Gadang identik dengan motif floral berukuran besar dengan beberapa tingkatan gradasi warna. (h/eni) www.harianhaluan.com

PAMERAN KERAJAAN LINTAS ZAMAN — Pengunjung tengah menyaksikan pameran Kerajaan-kerajaan di Minangkabau dalam lintas zaman, di Museum Adityawarman, Selasa (9/8). Sekitar 10 kerajaan diundang untuk menyuguhkan silsilah, ranji, naskah dan suguhan edukasi lainnya. Pameran ini digelar selama satu tahun dengan mengundang sekolah-sekolah yang berada di Sumbar. HUDA PUTRA

DIUSULKAN MASUK REKOR MURI

Buku 5.000 Pantun Minang Diluncurkan PADANG PANJANG — Rumah Budaya Fadli Zon meluncurkan buku Pantun Minang Dua Bahasa (Minang-Indonesia) karya Budayawan Minang Musra Dahrizal alias Mak Katik, Kamis (18/8) malam. Buku setebal 598 halaman berisi 5.000 pantun itu diterbitkan Fadli Zon Library, Jakarta, dan akan diusulkan masuk rekor MURI (Museum Rekor Indonesia) sebagai buku berisi pantun terbanyak yang berasal dari Minangkabau. Peluncuran buku tersebut bertepatan dengan syukuran dan ulang tahun ke-66 “Mak Katik” Musra Dahrizal. Sejumlah pejabat, seniman, budayawan, tokoh adat di Sumatera

Barat menghadiri acara itu. Budayawan Fadli Zon yang menggagas penerbitan buku Pantun Minang dwi bahasa tersebut mengatakan, memahami patun Minangkabau sama artinya menyelami kebudayaan masyarakat Minangkabau. “Sebab hampir seluruh ragam tradisi Minangkabau dapat kita t emukan dalam pantun Minangkabau,” kata Fadli Zon yang juga Wakil Ketua DPR RI ini.

Dia mengatakan sangat mengenal Mak Katik sebagai sosok seniman dan budayawan Minang yang setia pada tradisi. “Ia punya perhatian mendalam terhadap kebudayaan Minangkabau dan pelestariannya. Usahanya untuk membuat pantun dan dikumpulkan menjadi buku merupakan ikhtiar penting yang pantas diapresiasi,” ujarnya. Mak Katik, menurut Fadli Zon, adalah seniman yang multitalenta. Ia pandai berdendang, saluang, silek, randai hingga pantun. “Kemampuannya dalam seni pertunjukan tradisi tidak diragukan lagi, apalagi hafalanhafalan pantun Minang meru-

pakan karya Mak Katik sendiri,” tambahnya. “Mak Katik” Musra Dahrizal Katik Jo Mangkuto lahir di Padang Panjang, 18 Agustus 1950. Ketekunan mendalami adat Minangkabau telah ia mulai sejak tahun 1963 ketika dirinya mempelajari pidato adat. Tahun 1970 Mak Katik terlibat aktif sebagai pembina dalam sasaran Silat Tuo dan Randai Talego Gunung di Subarang Palinggam, Padang Selatan. Ia juga aktif membina sasaran Silat dan Randai Anggrek Tujuh di Kuranji Kota Padang, serta sasaran Silat dan Randai Palito Nyalo di Pauah, Kota Padang sejak tahun 1989 hingga sekarang.

Ia pernah diundang sebagai dosen luar biasa pada University Hawaii at Manoa, dosen luar biasa di ASWARA Akademi Malaysia, dan hingga kini masih tercatat sebagai dosen luar biasa di Universitas Andalas serta Universitas Negeri Padang untuk mata kuliah Entologi Minangkabau dan Falsafah Adat Minangkabau. Sejumlah film pernah ia perankan, di antaranya, Siti Nurbaya, Sengsara Membawa Nikmat, Wajah-wajah dalam Cermin, Sorong Patah Siku, Simarantang, Maran Pado, Anak Galanggang dan Dendang Cinta dari Pesisir serta Tenggelamnya Kapal Van Der Wijk. (h/mg-ina)

Pituah

Menata Rumah Tangga Sakinah Sesuai ABS-SBK (Pesan untuk Suami) Ditulis Buya H Mas’oed Abidin

U

sai mengucapkan ijab kabul, marapulai telah menjadi suami putri dan keluarga di rumah anak daro. Nan ka dibao jadi kawan sairiang, tagak ka dibao baiyo, duduak ka dibao barundiang. Patut ananda ketahui, bahwa si Putri adalah, urang gadih nan jolong gadang, umua nan balun sa tahun jaguang, darah nan balun sa tampuak pinang, pangatahuan nan balun sa cabiak daun. Sudah menjadi hukum Allah bahwa perempuan diciptakan sebagai makhluk lemah fisik dan sifatnya. Bila terbentur masalah sulit, pertahanan terakhirnya mudah runtuh. Air mata penyudahi. Karena itu Allah perintahkan kepada setiap suami, wa ‘a syiruu hunna bil ma’ruf, artinya pergaulilah istrimu dengan dengan ma’ruf, lemah lembut. Itulah yang ananda baca dalam sighat talak ta’lik. Dalam sebuah hadist Rasulullah SAW bersabda, “khaiyru-kum bi-ahlihi” artinya sebaik-baik kamu adalah yang

paling baik dengan keluarganya. Selanjutnya Rasulullah SAW menasehatkan, “Ar Rahimuuna yarhamuhum ur-Rahmanu, Irhamuu man fil-ardhi yarhamkumullahu man fissama.”, artinya “Orang-orang penyayang akan disayangi oleh Yang Maha Penyayang, maka sayangilah penduduk bumi agar yang di langit ikut pula menyayangimu.” (HR.Abu Daud) Ketahuilah, bahwa perempuan itu lebih banyak berbicara dengan perasaannya ketimbang fikirannya. Kewajiban setiap suami, laki-laki adalah pelindung terhadap perempuan, karena Allah telah memberikan kelebihan kepada kaum lelaki (suami) membelanjakan hartanya untuk m embahagiakan perempuan (istrinya). Umar bin Khattab RA, pernah menceritakan tentang bakti istri beliau. Pertama, sebagai pendamping, sebagai penjaga rumah dan harta, sebagai ibu dan sebagai tukang cuci dan masak. Ketahuilah bahwa suami adalah pemimpin di tengah rumah tangganya, kullukum

raa-‘in wa kullukum mas-ulun ‘an ra-‘yyatihi, artinya, setiap pemimpin akan diminta pertanggungan jawab atas pimpinannya. Hukum Syarak menghendaki keseimbangan antara perkembangan hidup rohani dan perkembangan jasmani. Sesungguhnya rohanimu berhak atasmu. Jasmanimu pun berhak atasmu. Rumah tangga wajib dibina. Masyarakat kelilingmu mesti ditenggang. Keduanya wajib dijaga. Mancari kato mufakaik, manukuak mano nan kurang, mambilai mano nan senteng, mauleh sado nan singkek, manjinaki mano nan lia, marapekkan mano nan ranggang, manyalasai mano nan kusuik, manyisik mano nan kurang, malantai mano nan lapuak, mambaharui mano nan usang. Inilah keseimbangan hidup berumah tangga dalam masyarakat adat kita. Alah bakarih samporono, bingkisan rajo majopahik, tuah basabab bakarano, pandai batenggang di nan rumik. Beberapa pituah perlu diingat. Pertama, berbuatlah

untuk hidup akhiratmu seolaholah kamu akan mati besok dan berbuatlah untuk hidup duniamu, seolah-olah akan hidup selama-lamanya. Kaedah hidup di Ranah Minang mengadatkan, “Handak kayo badikikdikik, Handak tuah batabua urai, Handak mulia tapeki janji, Handak luruih rantangkan tali, Handak buliah kuat mancari, Handak namo tinggakan jaso, Handak pandai rajin baraja.” Untuk mencapai semuanya itu amatlah diperlukan kematangan dan kecermatan diri dan keteguhan hati di dalam melaksanakan setiap langkah dan perbuatan. Di hawai sa habih raso, Di karuak sa habih gauang. Yakni berpikir sebelum bertindak, karena menurut kata bijak berpikir itu pelita hati. Di sinilah terletak sesungguhnya kedewassan di dalam memimpin satu keluarga, negeri ataupun negara. Mancancang balandasan, malompek basitumpu. Artinya, setiap langkah mesti mempunyai alasan yang tepat, program yang jelas dan

dapat dipertanggungjawabkan. Pituah kedua yang harus diperhatikan adalah sikap saling menghargai keluarga kedua belah pihak. Kedua belah pihak m empunyai kedudukan sama. Ketahuilah bahwa ananda be rdua ini, sepertinya, ibarat tingga maneteng nasi masak, kana lah dari mano datangnyo padi. Ibarat tingga manimang buah ranum, kanalah ka tampuak tampek bagantuang. Artinya yang nikah memang ananda berdua, tapi yang kawin adalah seluruh keluarga kedua belah pihak. Peliharalah selalu, Adat hiduik tolong manolong, Adat mati janguak man janguak, Adat isi bari mam-bari, Adat tidak salang ma-nyalang. Basalang tenggang, artinya saling meringankan dengan kesediaan memberikan pinjaman untuk mendukung kehidupannya. Ketiga, pandai-pandai hidup bermasyarakat. Agama maupun adat mengajarkan, hormati nan tuo, sayangi nan ketek. ***

Redaktur: Rahmadhani

Layouter: Syamsul Hidayat


12

JUMAT, 19 AGUSTUS 2016 16 Dzulqa’edah 1437 H

PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA

PT Telkom Indonesia Berikan Penghargaan ISCN PAYAKUMBUH, HALUAN —Kota Payakumbuh mendapat penghargaan dari PT Telkom Indonesia sebagai kota yang paling serius dalam mengembangkan e-government. Kota Padang, Tanjung Pinang dan Banda Aceh juga mendapat penghargaan yang sama.

Payobasung Gelar Upacara HUT RI ke 71 PAYAKUMBUH, HALUAN — Kelurahan Koto Baru Payobasung di Kecamatan Payakumbuh Timur merupakan satu-satunya kelurahan yang menggelar peringatan HU T RI ke-71 di K ota Payakumbuh. Dari 48 kelurahan yang ada, Koto Baru Payobasung berani tampil beda dalam memperingati hari kemerdekaan ini yang berlangsung di lapangan bola setempat dengan Inspektur Upacara (Irup) Lurah, Erfani Yulma. Sedangkan pembaca teks Proklamasi oleh Ketua LPM Putra Datuak Marajo Dirajo Nan Panjang. Pasukan Penggerek Bendera adalah anggota Karang Taruna Mekar Sari. Paduan suara dibawakan oleh ibuibu PKK. Dalam acara HUT RI itu, selain anggota karang taruna dan PKK, juga dihadiri elemen masyarakat lainnya yang ikut terlibat sebagai pelaksana dan peserta upacara. Mulai dari pengurus LPM, niniak mamak, bundo kanduang, veteran, pensiunan, PNS, anggota kelompok tani, kader posyadu, guru beserta murid SDN 22 Koto Baru Payobasung, masyarakat penerima raskin dan keluarga harapan, ambil bagian dalam upacara tersebut. Keterangan Lurah Erfani Yulma dan Ketua LPM, Dt. Panjang, sejak 14 Agustus lalu, warga setempat sudah melakukan serangkaian kegiatan b erupa lomba marathon 10 Km bola dangdut antar RT. Usai upacara seluruh kegiatan final akan dilakukan serta ragam permainan anak nagari lainnya. Seperti, pacu kelereng, tampuruang tangkelek, pacu goni, ninja saruang, makan karupuak,tarik tambang, dan panjat pinang. (h/zkf)

Empat kota di Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) tersebut diberikan penghargaan Implementasi Smart City Nusantara Tahun 2016. Dan Payakumbuh satu-satunya kota di luar ibukota provinsi yang memperoleh penghargaan itu. Penghargaan Implementasi Smart City Nusantara (ISCN) itu, diserahkan GM PT Telkom Wilayah Sumbar, Darmawi, kepada Walikota H. Riza Falepi, dalam acara di Balairung rumah dinas kediaman walikota di Jalan Rky. Rasuna Said Payakumbuh beberapa hari yang lalu. Dalam kesempatan itu juga dihadiri Asisten II Setdako H. Amriul, Sekretaris

PERAIH EMAS MTQ NASIONAL

Ihsan Nuzula Dapat Penghargaan dari ICBS PAYAK U M BU H , HALUAN — Guru Pesantren Terpadu Insan Cendekia Boarding School (ICBS) Payakumbuh, Ihsan Nuzula yang juga juara 1 MTQ Nasional kembali mendapatkan penghargaan dari Pemkab Limapuluh Kota. Penghargaan yang ia dapatkan kali ini sebagai Pemuda Pelopor berprestasi di bidang agama. Penghargaan ini diserahkan langsung Bupati Limapuluh Kota Irfendi Arbi. Penyerahan penghargaan tersebut dilakukan dalam

LAPSUS

BARISAN pawai alegoris saat melewati panggung kehormatan

Dishubkominfo. Hendri Refdinal, dan Kabid Kominfo, Armen. GM PT Telkom Sumbar, Darmawi, mengatakan penetapan 71 kota dan kabupaten di Indonesia yang memperoleh ISCN dilakukan secara ketat oleh jajaran direksi dua hari sebelumnya. Begitu nama kota dan kabupaten SERAHKAN PENGHARGAAN — GM PT Telkom Sumbar Darmawi menyerahkan penghargaan diumumkan, seluruh GM PT ISCN kepada Walikota Riza Falepi, di Balairung rumah dinas kediaman walikota, Selasa. Telkom provinsi, diperintahkan direksi PT Telkom Pemko memanfaatkan jari- gratis selama setahun ke Darmawi. untuk mengantarkan peng- ngan FO dimaksud dalam depan yakni, pemasangan Walikota, Riza Falepi, hargaan tersebut ke daerah mengembangkan dan mem- wifi. Id pada 10 titik di kota mengaku senang dengan penerima. bangun smart city ke depan. itu, aplikasi pustaka digital, penghargaan PT Telkom InMenurut Darmawi, PayaSebagai kota penerima u.data dan k.baca. donesia itu. Menurutnya, kumbuh sudah mempunyai ISCN, Payakumbuh diberi Seluruh aplikasi tersebut penghargaan ISCN akan mejaringan fiber optic (FO) reward oleh PT Telkom be- dapat d iakses pemakai ndorong pemko untuk terus yang cukup baik di Sumatera rupa empat keuntungan yang internet di kota ini, free mengembangkan dunia IT di Barat. Tinggal lagi bagaimana dapat dimanfaatkan secara selama setahun, kata Payakumbuh. (h/zkf)

upacara peringatan detikdetik proklamasi yang digelar di Lapangan Singa Harau, Rabu (17/8). Selain Ihsan, ada dua orang lagi yang mendapatkan penghargaan dari Bupati Limapuluh Kota, yakni Camat terbaik dan mahasiswa terbaik di bidang sains. Selain itu, Ihsan juga menerima dana apresiasi dari Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Limapuluh Kota sebesar Rp1 juta. Ini sebagai bukti adanya perhatian LPTQ

dan pemerintah dalam meningkatkan masa depan tilawah Alquran dan para Qari. Disamping dana apresiasi dari LPTQ, Bupati Irfendi Arbi juga sempat menjanjikan dana apresiasi lainnya. Ia juga menerima bonus dari Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno sebesar Rp 150 juta. “Dari bupati, nanti akan diberi bonus sekira Rp 50 juta. Dahulu isunya akan diberi rumah. Tapi kemungkinan besar tidak jadi,” tukasnya. Selain apresiasi dari pe-

merintah, Ihsan juga mendapatkan apresiasi secara khusus dari pihak Pesantren ICBS. “Alhamdulillah. apresiasi dari ICBS yang paling luar biasa. Saya diberikan satu rumah tahfiz untuk saya kelola di Jalan Imam Bonjol Napar,” ujarnya. Ustadz Ihsan mengaku, hal yang paling diimpikannya adalah ia bisa mengasuh satu pondok Alquran. “Hasil perbincangan saya dengan Kesra, kami ingin melahirkan satu pondok Al-Quran di Kabupaten Limapuluh

Kota. Itu dalam pengelolaan dan naungan saya. Itu harapan kita. Mudah-mudahan bisa disetujui Bupati,” harapnya. Sebenarnya para Qari yang telah membanggakan daerah mereka masing-masing, tentu mendapat perhatian khusus dari pemerintah. Banyak para Qari yang dijanjikan masa depan seperti diangkat s ebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS). Namun, menurut Ihsan, saat ini ia tak tertarik lagi untuk menjadi PNS. (h/zkf)

PEMKO PAYAKUMBUH

BOCAH SD dengan pakaian motif bunga-bungaan.

PASKIBRAKA Payakumbuh setelah sukses menaikkan bendera pada upacara HUT Kemerdekaan RI, ikut menyukseskan pawai alegoris.

PAYAKUMBUH FASHION CARNAVAL

Gelorakan Semangat Kemerdekaan P

AYAKUMBUH, HALUAN — Pusat Kota Payakumbuh seakan menjadi lautan manusia. Warga kota dan daerah tetangga Kabupaten Limapuluh Kota benar-benar menikmati kemeriahan HUT Kemerdekaan RI ke-71 dengan suguhan Payakumbuh Fasion Carnaval (PFC) dan Pawai Alegoris (PA) yang berlangsung sejak pagi hingga sore. Terik panas yang menyengat seperti tak jadi halangan bagi warga untuk meyaksikan PFC dan PA

yang berlangsung sejak pukul 09.900 WIB pagi. Ratusan murid SD, SMP dan SMA/SMK tampil me-

PESERTA PFC melewati mimbar kehoratan di Jalan Sudirman Payakumbuh. www.harianhaluan.com

lenggang-lenggok di ruas Jalan Ahmad Yani tepatnya dari Simpang Bofet Sianok menuju ruas Jalan Sudirman dan Simpang Benteng Payakumbuh. Keluarga peserta PFC pun terlihat ikut mendampingi putra-putri mereka yang ambil bagian dalam iven tersebut. “Sejak pukul 05.30 WIB saya sudah membawa anak ke tempat salon, untuk persiapan tampil pada PFC ini,” ucap Sevindrajuta warga Perum Palans Bonai, Koto nan Ampek, kepada Haluan kemarin. Kegiatan PFC 2016 yang diangkat Dekranasda di bawah pimpinan Henny Riza Falepi itu diapresiasi Walikota Riza Falepi dan Ketua DPRD Payakumbuh,YB. Dt. Parmato Alam. Saat menyaksikan peserta PFC dan PA di panggung kehormatan, di depan PT Pos bersama Wawako H. Suwandel Muchtar serta anggota Forkopimda keduanya memberikan apresiasi bahwa iven yang digelar Dekranasda dan Dinas Pendidikan itu, sangat luar biasa. “Iven ini berstandar

nasional yang berlangsung di daerah,”ujar mereka. Untuk menetapkan pemenang PFC Ketua Dekranasda, Henny Riza, harus mendatangkan tim dari Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) Sumatera Barat, Fomalhaut Zamel, selain perancang lokal Kota Payakumbuh. “Kita undang juri yang ahli di bidangnya dalam penilaian peserta, agar lebih objektif,” sebut Henny. Penampilan peserta PFC, dinilai warga kota tak kalah menarik dibanding penampilan mode fashion di atas panggung atau catwalk. “Ternyata para pelajar Kota Botiah mampu mengimbangi penampilan model berkelas nasional,” kata Karmila, salah seorang penonton yang ikut menyaksikan PFC. Busana dengan tema kupu-kupu dan bunga yang diperagakan bocah SD dan pelajar SMP/SMA itu mengundang decak kagum ribuan penonton. Dunia fasion Payakumbuh benar-benar bergairah. Dua unit drum

SALAH satu peserta PFC melewati jalan Sudirman.

band dari SMAN 2 dan SMPN 4, menyemangati peserta PFK. Menurut Keterangan Walikota Riza Falepi, ia mengaku nyaris tak percaya kalau iven sekelas PFC dan PA itu akan menyentak dan menggelegarkan kota Payakumbuh. Meski iven kecil di kota sedang, tapi mampu

dan menjadi magnit bagi tamu yang datang ke Payakumbuh. Dunia fashion atau industri kreatif di kota ini, diyakini bakal lebih bergairah ke depan. Walikota berharap, mudah-mudahan PFC dikemas lebih baik lagi dengan promosi yang lebih gencar. Se Redaktur: Heldi Satria

hingga iven ini bakal mampu mempercepat pergerakan ekonomi secara positif dan akan membuat Payakumbuh menjadi terkenal di seantero Indonsia dan mancanegara. “Momen ini harus dimanfaatkan untuk peningkatan mutu produksi dunia industri fashion Payakumbuh,” tegasnya. (h/*) Layouter: Rahmi


AGAM DAN BUKITTINGGI

JUMAT, 19 AGUSTUS 2016 16 Dzulqa’edah 1437 H

13

Lapas Bukittinggi Over Kapasitas BUKITTINGGI, HALUAN—Banyaknya jumlah tahanan dari berbagai kasus yang ditahan di Lembaga Permasyarakatan (LP) Kelas II A Bukittinggi, menyebabkan LP tersebut over kapasitas mencapai 200 persen.

Lingkar DI BUKITTINGGI DAN AGAM

Pawai Alegoris Berlangsung Meriah BUKITTINGGI, HALUAN — Ribuan warga dan pengunjung Kota Bukittinggi tampak tumpah ruah di jalan utama untuk menyaksikan Pawai Alegoris dan Pembangunan yang digelar Pemko Bukittinggi untuk memeriahkan HUT RI ke-71, Kamis (18/8). Sebanyak 166 peserta dari instansi pemerintah, swasta, sekolah ikut memeriahkan acara yang digelar rutin setiap tahun oleh Pemko Bukittinggi. Pantauan Haluan, penampilan unik dan menarik ditampilkan masing-masing peserta, mulai yang mengenakan kostum pejuang yang dilengkapi bambu runcing dan meriam dari bambu, hingga berpenampilan ala pejuang, seperti Imam Bonjol, Jenderal Sudirman, serta pejuang lainnya. Hal yang menarik di depan panggung utama adalah penampilan salah seorang peserta Reog yang tahan tubuhnya dicambuk oleh Wako, Wawako, Mantan Wako Bukittinggi Djufri, Kapolres dan Dandim serta Kejari ikut menjajal kekebalan tubuh salah seorang peserta reog. Sementara di Kabupaten Agam, ribuan masyarakat Lubuk Basung, tampak tumpah ruah turun ke jalan ikut memeriahkan pawai alegoris dalam rangka memeriahkan HUT RI ke- 71. Pelepasan langsung dilakukan oleh Wakil Bupati Agam Trinda Farhan Satria di depan Rumah dinas Bupati Agam, Kamis (18/8). Kegiatan tersebut sangat meriah, peserta berasal dari masyarakat serta kalangan PNS, sekolah mulai dari TK hingga SMA sederajat, serta lembaga atau organisasi yang ada di Kabupaten Agam. Iring-iringan pawai mencapai lebih kurang sepanjang tiga kilometer. Wakil Bupati Agam Trinda Farhan Satria, usai melepas kegiatan tersebut ia memuji pertisipasi masyarakat Agam secara umum yang telah ikut serta dalam memeriahkan HUT RI yang ke-71. “Saya merasa bangga, masyarakat Agam yang sangat antusias memeriahkan HUT RI,” katanya. Dikatakannya, apa saja yang ditampilkan merupakan bentuk semangat dalam mendorong pembangunan yang lebih baik lagi untuk mewujudkan Kabupaten Agam Berkeadilan, Inovatif, Sejahtera, Agamais yang Beradat (BISA). “Mari secara bersamasama kita dukung pembangunan, tidak ada persoalan dan serta tantangan akan terjawab dengan adanya kerja sama,” ungkapnya. (h/ril/yat)

www.harianhaluan.com

TAHAN CAMBUK — Salah seorang peserta reog menunjukkan kebolehannya pada atraksi Reog Ponorogo dalam rangkaian HUT RI ke-71. Tampak Wako dan Wawako Bukittinggi ikut menjajal kekebalan tubuh peserta reog pada Pawai Alegoris dan Pembangunan, Kamis (18/8). YURSIL

YHLI Bakal Hijaukan Salingka Maninjau AGAM, HALUAN — Yayasan Hutan Lestari Indonesia (YHLI) dalam waktu dekat bakal melakukan penanaman ribuan batang tanaman di salingka Danau Maninjau. Kegiatan direncanakan dibuka di Jorong Muko Jalan Nagari Tanjuang Sani, Kecamatan Tanjung Raya, Rabu (24/8) mendatang. Pimpinan Yayasan Hutan Lestari Indonesia (YHLI) Ardedi Tanjung Putra, Kamis (18/8) di Lubuk Basung mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu upaya melakukan penghijauan pada salingka Danau Maninjau. Dengan penghijauan tersebut diharapkan meningkatkan lingkungan yang

semakin sehat. Arsedi YHLI yang juga asli putra Maninjau tepatnya di Nagari Koto Kaciak, mengaku tersentuh, membantu kampung halaman, karena sudah banyaknya hutan khususnya disalingka danau Maninjau yang rusak ulah orang-orang yang tidak bertanggung jawab. “Orang yang tidak bertanggung jawab begitu mudah merusak hutan, padahal dampaknya sangat berbahaya kepada masyarakat. Hutan ini diciptakan Tuhan berguna untuk melindungi manusia. Merusaknya adalah tindakan yang tidak bertanggung jawab. Kami sangat berkeinginan menciptakan kondisi Maninjau menjadi lebih asri

lagi,” katanya. Dikatakannya, adapun rencana jenis tanaman yang bakal ditanam antara lain adalah, sebanyak 4000 Batang pohon pelindung seperti mahoni Jabon, penanaman dilakukan di Nagari Koto kaciak dengan luas lahan 30 hektar, kemudian Ketapang 3000 batang di lahan masyarakat di enam nagari. Kemudian untuk jenis buahan yaitu Durian 4000 batang di Nagari Koto Kaciak dengan luas lahan 30 hektar, Nangka 3000 batang, alpukat 2000 batang, Manggis 2000 batang, Cengkeh 2000 dan Palo 2000 yang beralokasi di lahan masyarakat Nagari Tanjuang Sani. (h/yat)

Saat ini LP Kelas II A Bukittinggi dihuni sebanyak 428 orang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), dengan rincian 421 orang WBP laki-laki dan 7 orang WBP wanita. Dari 428 orang WBP tersebut 352 orang narapidana dan 76 orang tahanan. “Mencermati kapasitas hunian LP yang ada saat ini, maka terdapat over kapasitas yang mencapai 200 parsen. Seharusnya kapasitas hunian LP Kelas II A Bukittinggi hanya dapat menampung sebanyak 242 orang. Sementara saat ini dihuni sebanyak 428 orang” ujar Pelaksana tugas (Plt) Kepala LP Kelas II A Bukittinggi, Irwandi Saputra, Rabu (17/8). Irawandi yang sebelumnya bertugas di Kantor Wilayah (Kanwil) Kementrian Hukum Dan HAM Sumbar ini menjelaskan, kapasitas hunian LP Kelas II A Bukittinggi seharusnya 242 orang terdiri dari 4 Wisma/Blok hunian yang mencakup 48 kamar. Namun saat ini dihuni sebanyak 428 orang WBP. 4 Wisma/ Blok hunian tersebut terdiri dari Wisma Mawar, Wisma Anggrek, Wisma Melati dan Wisma Kamboja. Untuk Wisma Mawar terdiri dari 22 kamar kapasitas dengan jumlah penghuni untuk 97 orang. Namun penghuni sekarang berjumlah 192 orang. Wisma Anggrek terdiri dari 10 kamar kapasitas dengan jumlah penghuni untuk 48 orang, dan sekarang dihuni 58 orang. Untuk Wsma Melati terdiri dari 8 kamar kapasitas untuk 64 orang, dan penghuni sekarang berjumlah 133 orang. Untuk Wisma Kamboja terdiri dari 8 kamar kapasitas untuk 29 orang, dan sekarang dihuni sebanyak 43 orang. Khusus untuk Wisma Kamboja yang terdiri 8 kamar terbagi kedalam 2 jenis peruntukan, yakni 6 kamar untuk wisma pria dan 2 kamar untuk wisma wanita. “Mencermati kapasitas hunian dari 4 Wisma/Blok hunian tersebut, terdapat over kapasitas mencapai 200 parsen,” terang Irwandi yang baru mengemban tugas sebagai Plt Kepala LL Klas II A Bukittinggi sejak Juli 2016 kemarin. (h/tot)

Kemdikbud Gelar Diskusi Pemanfaatan NPD BUKITTINGGI, HALUAN — Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) melalui Pusat Analisis dan Sinkronisasi Kebijakan (PASKA), melaksanakan diskusi kelompok terpumpun pemanfaatan Neraca Pendidikan Daerah (NPD) di Novotel Bukittinggi, (18/8). Staf Ahli Mendikbud Bidang Hubungan Pusat Daerah, James Modouw pada kesempatan itu mengatakan, bahwa NPD merupakan terobosan baru Kemdikbud yang berisi informasi tentang anggaran, satuan pendidikan, kualitas guru, jumlah dan perbandingan siswa, ujian nasional, indeks integritas ujian nasional, uji kompetensi guru, akreditasi,

dan berbagai informasi lainnya. “Data-data tersebut bersumber dari Kementerian Dalam Negeri, Badan Pusat Statistik (BPS) dan Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah (BAN-SM) yang dikolaborasikan dengan data-data dari internal Kemdikbud,” imbuh James. Selanjutnya James menjelaskan bahwa NPD merupakan wujud trasnparansi, evaluasi berbasis data sebagai acuan rencana program jangka menengah daerah, serta sebagai dasar informasi bagi pelibatan publik maupun sinkronisasi antara pusat dan daerah. Sementara itu, PASKA melalui Prof. Ilza Mayuni berharap melalui diskusi ini dapat men-

jembatani komunikasi antara pusat dan daerah untuk bersamasama menemukan solusi dan berbagi praktik baik. “Diskusi ini kami adakan sebagai jembatan komunikasi antara pusat dan daerah untuk bersama-sama menemukan solusi dan berbagi praktik baik, sehingga dapat mendorong perubahan pendidikan daerah kearah yang lebih baik,” terang Ilza Mayuni. Dari NPD terlihat capaian pendidikan di Sumatera Barat dengan harapan lama sekolah sampai 13,48 tahun, angka tuna aksara menunjukkan 53.905 orang atau 1,72 persen. Untuk capaian nilai ujian nasional dtingkat SMP 62,05, SMA IPA 67,15, SMA IPS 58,61, dan

SMK 56,5. Sedangkan rerata UKG mencapai 56,37. Dalam kesempatan ini juga, Dewan Kehormatan Indeks Demokrasi Indonesia melalui Abdul Malik Gismar menekankan pentingnya sinergi dan kerjasama antara pusat dan daerah dalam penyelenggraan pendidikan, termasuk komitmen masing-masing kepala daerah dalam mengawasi jalannya program-program pendidikan daerah. “Dengan adanya NPD diharapkan masyarakat juga dapat berpartisipasi dan saling berkolaborasi dalam meningkatkan kualitas pendidikan daerahnya melalui www.npd.data.kemdibud.go.ig,” tutup Abdul Malik Gismar.

Redaktur: Ryan Syair

Diskusi ini berhasil mengumpulkan antusiasme para pemangku kepentingan yang b er kaitan d en gan pen d idikan, antara lain Komisi yang m embidangi pendidikan DPRD Provinsi dan Kabupaten/kota, Dinas Pendidikan Provinsi dan Kabupaten/Kota, Bappeda P rovinsi dan Kabupat en/ Kota, perguruan tinggi, tokoh/pemerhati/pegiat pendidikan, komunitas pendidikan, media massa dan Organisasi Masyarakat Sipil untuk bersama-sama mendiskusikan dan menemukan solusi atas perm asalahan yang ditemui melalui sejumlah data yang ditampilkan oleh NPD. (h/ril)

Layouter: Wide


14

JUMAT, 19 AGUSTUS 2016 16 Dzulqa’edah 1437 H

PADANG PARIAMAN John Kenedy Motivasi Siswa SMAN 1 Padang Sago

PERINGATI HUT KEMERDEKAAN

UPTD Pendidikan Ulakan Gelar Lomba Ketangkasan PADANG PARIAMAN, HALUAN — Untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-71, Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pendidikan Kecamatan Ulakan Tapakis, menggelar bermacam perlombaan ketangkasan antarsiswa SD di kecamatan tersebut. Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Ulakan Tapakis, Henyunis menerangkan, perlombaan yang dilaksanakan tersebut di antaranya pertandingan pada bidang olahraga dan bidang akademik, seperti, cerdas cermat. Perlombaan tersebut dilaksanakan sejak seminggu yang lalu hingga 16 Agustus 2016. “Hadiah bagi pemenang lomba itu akan diserahkan setelah upacara bendera HUT Kemerdekaan RI tingkat Kecamatan Ulakan Tapakis,” ujar Henyunis. Henyunis menerangkan, semua SD di kecamatan itu sangat antisias mengikuti perlombaan itu. Selain untuk memeriah HUT Kemerdekaan RI, perlombaan itu juga untuk menggali potensi yang ada pada diri siswa. (h/ded)

Pemuda Kuranji Hulu Gelar Upacara HUT Kemerdekaan PADANG PARIAMAN, HALUAN — Ratusan pemuda di Korong Balekok, Kampung Dadok, Nagari Kuranji Hulu, Kecamatan Sungai Garinggiang melaksanakan upacara bendera dalam rangka memperingati HU T RI ke-71, yang digelar di halaman SDN 18 Sungai Garinggiang di, Rabu (17/8). Ketua Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Kabupaten Padang Pariaman, Nasbi Putra Sahdil menjadi inspektur dalam upacara tersebut. Sepengetahuannya, upacara peringatan H UT Kemerdekaan RI baru kali pertama itu diselenggarakan oleh para pemuda di Nagari Kuranji Hulu sejak Indonesia merdeka. Menurutnya, banyak generasi muda kini yang tidak tahu dan tidak mau tahu dengan nilai-nilai sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia. Dengan demikian, berarti generasi muda melupakan jasa-jasa para pahlawan. Dari kondisi tersebut, ia meminta masyarakat—khususnya generasi muda—untuk menjiwai kembali perjuangan pahlawan melalui peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia kali ini. Selain diikuti oleh pemuda, upacara tersebut juga dihadiri oleh sekitar 100 orang masyarakat setempat. “Pagi-pagi saya lihat masyarakat sudah bersiap-siap datang ke lapangan untuk mengikuti upacara yang dimulai pukul 08.15 WIB. Semua peserta upacara adalah dari generasi muda di Korong Balekok Kampung Dadok,” ujar Nasbi yang juga putra Korong Balekok. Usai upacara bendera, peringatan HUT kemerdekaan di Korong Balekok dilanjutkan dengan lomba panjat pinang. (h/bus)

SMAN 2 Sungai Limau Raih Predikat Adiwiyata PADANG PARIAMAN, HALUAN — Pemkab Padang Pariaman memberikan penghargaan kepada sekolah yang memperoleh predikat Adiwiyata tingkat Padang Pariaman. Penghargaan itu diserahkan oleh Bupati Padang Pariaman, Ali Mukhni usai pelaksanaan upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI di IKK Parit Malintang, Rabu (17/8). Pada tingkat SLTA, penghargaan tersebut diserahkan kepada SMAN 2 Sungai Limau. Penghargaan tersebut diterima oleh Kepala SMAN 2 Sungai Limau, Syaiful Hendra. “Di samping mendapat penghargaan, kami juga mendapat dana pembinaan sebesar Rp1 juta,” ujar Syaiful Hendra usai menerima penghargaan tersebut. Menurut Syaiful, penghargaan yang didapat oleh sekolahnya merupakan keberhasilan para siswa dan mejelis guru. Baginya, penghargaan tersebut menjadi motivasi untuk bersaing dengan SLTA lain pada tingkat provinsi dan nasional, meski SMAN 2 Sungai Limau tergolong sekolah yang baru berdiri. Selain memberikan penghargaan kepada sekolah Adiwiyita tingkat SMA, Ali Mukhni juga memberikan penghargaan Adiwiyata tingkat SMP dan SD. Ali menuturkan, sekolah-sekolah yang mendapatkan penghargaan tersebut harus menjadi contoh bagi sekolah lain. Mengenai Adiwiyata, Ali menyarankan semua sekolah mempersiapkan diri sebagai sekolah Adiwiyata karena lingkungan sekolah yang bersih dan asri akan berbanding lurus prestasi sekolah, seperti yang dialami oleh sekolah-sekolah peraih Adiwiyata. (h/ded) www.harianhaluan.com

PADANG PARIAMAN, HALUAN — Anggota DPR-RI, John Kenedy Azis meminta semua siswa dan siswi SMAN 1 Padang Sago untuk tidak menggunakan Narkoba karena barang haram merusak pikiran dan berdampak buruk bagi kesehatan tubuh. John Kenedy Azis mengatakan kepada para siswa tersebut saat memberikan motivasi belajar di SMAN 1 Padang Sago beberapa waktu lalu. Pada acara motivasi belajar itu diadakan dialog dan tanya jawab. Banyak siswa dan siswi yang bertanya kepada John Kenedy Azis tentang bahaya rokok serta bahaya dari Narkoba. Seorang siswi yang merupakan Ketua Osis SMAN 1 Padang Sago meminta kepada John Kenedy Azis untuk membatasi peredaran rokok karena banyak siswa yang merokok dan kecanduan rokok, termasuk anak-anak di bawah umur. John Kenedy Azis memotivasi siswa untuk giat belajar dari sekarang untuk menggapai cita-cita karena perkembangan dunia sekarang ini membuat persaingan semakin ketat. “Gapai citacita mulai dari sekarang dan tentukan apa cita-cita itu. Cari di internet bahanbahan pelajaran sesuai dengan yang diinginkan. Siapa cepat dia akan berhasi, siapa yang malas akan tertinggal,” ujar John Kenedy Azis yang merupakan putra Sungai Garinggiang itu. Dia menambahkan, kalau ingin menjadi orang sukses harus dimulai dari sejak dini. Ia menyarankan siswa untuk sering membaca, dan beribadah. Sementara itu, berkaitan dengan masalah pembatasan peredaran rokok, ia akan menyampaikan hal itu kepada pemerintah untuk bisa membatasi peredaran rokok. Ia pun mengakui bahwa sekarang ini banyak anak di bawah umur yang merokok. Oleh karena itu, pembatasan tersebut adalah hal yang penting. (h/bus)

DIALOG — Anggota DPR-RI, John Kenedy Azis berdialog dengan siswa SMAN 1 Padang Sago Saat berkunjung ke sekolah tersebut, beberapa waktu lalu. BUSTANUL ARIFIN

Kualitas Jalan Menuju Sekolah Akan Ditingkatkan PADANG PARIAMAN, HALUAN — Untuk menunjang peningkatan mutu pendidikan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Padang Pariaman memprioritaskan pembangunan peningkatan kualitas jalan menuju sekolah. Bupati Padang Pariaman, Ali Mukhni mengutarakan, pihaknya akan mengerjakan peningkatan jalan tersebut secara bertahap.

KEPALA Taman Kanak-kanak (TK) dan Kelompok Bermain (KB) Nasional, Silvia Thaib berfoto bersama anak asuh pada acara mewarnai dalam memeriahkan HUT Republik Indonesia ke 71 di Kecamatan Patamuan, Senin (15/ 8). BUSTANUL ARIFIN

TUMBUHKAN JIWA PATRIOTISME

Anak TK Diikutsertakan Peringati HUT Kemerdekaan PADANG PARIAMAN, HALUAN — Dalam rangka menyambut dan memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke-71, berbagai kegiatan diadakan di Kecamatan P atamuan. Anak-anak Taman Kanak-kanak (TK) dan Kelompok Bermain (KB) Nasional, Kabun Pondok Duo, Nagari Tandikek, Kecamatan Patamuan di kecamatan itu mengikuti berbagai kegiatan, seperti senam massal dan mewarnai bendera merah putih di Halaman Kantor Camat Patamuan, Senin (15/8). Kepala TK dan KB Nasional, Kabun Pondok Duo Kecamatan Patamuan, Silvia Thaib mengatakan, peringatan HUT kemerdekaan tersebut dilakukan untuk menanamkan

rasa bangga terhadap negara dan mengenang jasa pahlawan. “Mudah-mudahan melalui kegiatan yang dilakukan saat hari kemerdekaan ini dapat menumbuhkan semangat patriotisme dalam diri anak-anak. Yang paling utama, anakanak tahu dengan hari kemerdekaan Indonesia dan mengisinya dengan caranya sendiri,” ujar Silvia. Ia menerangkan, pihaknya mengadakan kegiatan merwarnai bendera agar anak-anak mengetahui warna bendera Indonesia. Selain itu, pihaknya juga menceritakan kepada anak-anak tentang perjuangan pahlawan mengibarkan bendera pada masa penjajahan. Pada senam massal itu juga diputarkan lagu Paud ceria dan lagu perjuangan.

“Pada hari kemerdekaan kita ini, anak-anak generasi emas diberikan kegiatan yang sesuai dengan perkembangannya pada usia TK dan KB,” katanya. Ia menambahkan, kegiatan HUT RI yang diadakan oleh pihak kecamatan, baru kali pertama diikuti oleh anak-anak TK dan KB. Menurutnya, dengan kali pertama anak-anak TK dan KB mengikuti kegiatan tersebut, pada tahun depan m ereka akan diikutsertakan lagi pada kegiatan yang sama. Acara senam dan mewarnai tigkat TK/RA dan KB itu dihadiri oleh Kepala UPTD Kecamatan Patamuan, Camat Patamuan, Wali Nagari se-kecamatan Patamuan, Babinkamtibmas, serta tamu undangan lainnya. (h/bus)

“Yang belum diaspal akan diaspal, yang aspalnya rusak akan diperbaiki,” ujar Ali kepada Haluan, Kamis (18/8), saat meninjau beberapa proyek pembangunan di Padang Pariaman. Menurut Ali, buruk atau baiknya jalan menuju sekolah berpengaruh terhadap aktivitas sekolah, apalagi kalau jalan tersebut juga memiliki tanjakan dan tikungan. Guru-guru dan pelajar yang menggunakan sepeda motor ke sekolah pasti terganggu dengan jalan yang tidak baik. Selain itu, kata Ali, kondisi jalan yang tak baik juga menyebabkan siswa menjadi malas datang ke sekolah. Ali mengatakan, sebagian besar jalanjalan menuju sekolah di Padang Pariaman cukup baik, namun ada beberapa jalan menuju sekolah yang belum diperbaiki atau ditingkatkan kualitasnya, seperti jalan menuju SMAN Aur Malintang dan SMAN 2 Sungai Limau. Pada peninjauan proyek itu, Ali mengajak masyarakat untuk terus menggerakan gotongroyong membersihkan bandar-bandar jalan sehingga jalan tersebut terjaga kondisinya. “Kalau masyarakat mampu mempertahankan budaya gotong-royong, kondisi jalan akan baik dalam jangka waktu cukup lama,” tutur Ali. (h/ded)

SMPN 2 Anam Lingkuang Targetkan Adiwiyata PADANG PARIAMAN, HALUAN — Meski hanya masuk dalam nomine pada penilaian sekolah Adiwiyata tingkat Kabupaten Padang Pariaman, SMPN 2 Anam Lingkuang cukup berbangga karena bisa tampil pada lomba Adiwiyata, dengan kondisi sekolah yang masih baru. Hal itu dinyatakan oleh Kepala SMPN 2 Anam Lingkuang, Irman kepada Haluan di ruang kerjanya, Senin (15/8). “Dari sekian banyak SMPN di Padang Pariaman, SMPN 2 Anam Lingkuang bisa masuk penilaian sekolah Adiwiyata. Sejak kali pertama berdiri, baru kali ini sekolah ini mengikuti penilaian Adiwiyata dan menjadi nomine.

Meski belum bisa menjadi yang terbaik, kami akan membenahi sekolah ini dari hari ke hari, seperti membenahi taman dan menambah ruang belajar,” tutur Irman. Ia menerangkan, lingkungan sekolah yang dipimpinnya itu dipenuhi oleh taman bunga untuk memperindah lingkungan. “Sekarang ini sekolah semakin indah karena di depan ruangan sekolah ditanami bunga. Kemajuan sekolah ini didukungan oleh semua guru dan komite. Dengan begitu, kami berharap SMPN 2 Anam Lingkuang meraih predikat Adiwiyata terbaik tingkat Padang Pariaman pada tahun nanti,” harapnya. (h/bus)

KEPALA Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 2 Anam Lingkuang, Irman berfoto di depan taman di sekolah itu, Senin (15/8). BUSTANUL ARIFIN Redaktur: Holy Adib

Layouter: Ilham Taufiq


NASIONAL DAN INTERNASIONAL

JUMAT, 19 AGUSTUS 2016 16 Dzulqa’edah 1437 H

15

KPK Sesalkan Remisi Koruptor JAKARTA, HALUAN — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyesalkan banyaknya narapidana kasus korupsi yang mendapatkan remisi dari pemerintah.

Bea Cukai Segel Tiga Senpi AMBON, HALUAN — Petugas Bea Cukai Ambon menyegel tiga pucuk senjata api organik dari dalam perahu layar Santuni 1 milik warga negara Australia yang berlabuh di pantai Desa Amahusu, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon. Tiga pucuk senjata api laras panjang itu ditemukan bersama1.100 butir amunisi ketika petugas pelayanan Bea dan Cukai memeriksa kapal tersebut pada Rabu (17/8). Perahu layar itu merupakan perahu yang ikut menjadi peserta dalam lomba layar internasional Darwin-Ambon Yacht Race (DAYR) tahun 2016. Plh Kepala Kantor Bea dan Cukai Kota Ambon, Fandi Ruslan yang dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Namun, dia mengatakan tiga senjata api organik itu dilengkapi dengan surat izin dari pemerintah Australia. Keberadaan tiga pucuk senjata dan amunisi itu pun diketahui setelah kapten kapal tersebut memberitahukan kepada petugas saat naik diatas kapal. “Kalau senjata itu benar ada. Saat itu kita melakukan pemeriksaan. Saat teman-teman kita sudah naik diatas kapal , Kapten kapal langsung memberitahukan ke petugas yang melakukan pemeriksaan. Jadi tidak ada masalah. Karena memang sudah memberitahukan. Kecuali kalau saat petugas naik dan tidak diberitahukan, itu jadi masalah,” jelasnya kepada wartawan, Kamis (18/8). Dia menyebutkan, selama senjata api itu tidak turun dari atas kapal maka tidak jadi masalah. “Kami sudah melakukan penyegelan diatas kapal. Penyegelan berlaku sampai dengan keluar dari daerah pabean maka mereka boleh membuka segel itu,” katanya. Menurut dia, bukan saja melakukan penyegelan, namun pihaknya juga akan terus melakukan pemantauan terhadap senjata api tersebut selama masih berada didalam kawasan teritorial Indonesia. “Jadi tidak akan terlepas dari pengawasan kita selama kapal itu masih berada di dalam Indonesia,” ujar dia. (h/kcm)

HUMAS KPK—Pelaksana Harian Kepala Biro Humas KPK Yuyuk Andriati, di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (18/8). KPK menyesalkan banyaknya narapidana kasus korupsi yang mendapatkan remisi dari pemerintah. Waktu pemidanaan yang hanya sebentar dinilai mengurangi efek jera terhadap para koruptor. IST

Waktu pemidanaan yang hanya sebentar dinilai mengurangi efek jera terhadap para koruptor. “Sebagai penegak hukum, kami bangun kasus sedemikian rupa sampai dakwaan dan tuntutan, tetapi setelah inkracht ada remisi dan mengurangi masa tahanan,” ujar Pelaksana Harian Kepala Biro Humas KPK Yuyuk Andriati, di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (18/8) Menurut Yuyuk, pemidanaan yang hanya sebentar tidak sebanding dengan kerja KPK sebagai penegak hukum, khususnya dalam melakukan pendalaman dan pengembangan kasus. Sebelumnya, Kementerian Hukum dan HAM memberikan remisi Hari Kemerdekaan ke-71 Republik Indonesia kepada 82.015 narapidana seluruh Indonesia. Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly mengatakan, pemberian remisi di hari ke-

merdekaan merupakan hak narapidana. Ia mengatakan, narapidana yang menerima remisi telah mendapatkan ganjaran atas perbuatan yang dilakukan. Menurut Yasonna, pemidanaan saat ini bukanlah penghukuman seperti zaman dahulu. Di lapas, narapidana mendapat pembinaan, pemasyarakatan, dan reintegrasi sosial. Yasonna mengungkapkan, sebanyak 27 napi yang dibebaskan adalah mereka yang terlibat kasus terorisme. Lalu, ada narapidana kasus narkotika sebanyak 12.161 orang. Narapidana tindak pidana umum sebanyak 68.633 orang. Sedangkan koruptor yang memenuhi syarat berdasarkan PP 99 sebanyak 428. Yasonna menyebutkan, salah satu koruptor yang mendapatkan remisi adalah Muhammad Nazaruddin. Menurut dia, Nazaruddin telah memenuhi ketentuan PP 99. (h/kcm)

Thailand Tahan 15 Tersangka Pengeboman BANGKOK,HALUAN — Pemerintah Thailand, Kamis (18/ 8), menyatakan telah menahan 15 orang tersangka yang dicurigai terlibat dalam serangkaian serangan bom di lokasilokasi wisata negeri itu. Sejauh ini tak ada satu

kelompok pun yang mengaku bertanggung jawab atas serangkaian serangan bom di beberapa kota wisata pekan lalu yang menewaskan empat orang dan melukai belasan orang lainnya, termasuk para turis asing.

“Pemerintah menahan para tersangka di barak pasukan ke11 di Bangkok. Awalnya kami menahan 17 orang tapi dua orang dibebaskan,” kata Kolonel Burin Tongprapai, penasihat hukum pemerintah. Tongprapai menambahkan,

pemerintah kini berupaya menahan kemabli dua tersangka yang dibebaskan dan seluruh tersangka akan didakwa pada Jumat (19/8/2016). Aparat keamanan Thailand berada di bawah tekanan untuk segera menangkap para pelaku

pengeboman yang menyasar sejumlah lokasi wisata itu. Sebab, industri wisata menyumbang 10 persen GDP Thailand dan merupakan salah satu sektor ekonomi yang masih cukup baik di masa pemerintahan junta militer. (h/kcm)

Hukuman Koruptor Harusnya Diperberat PADANG, HALUAN — Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nasir menilai, hukuman bagi koruptor seharusnya diperberat, bukan justru dimudahkan dalam mendapatkan remisi. Hal itu diungkapkan Haedar menanggapi rencana pemerintah melakukan revisi PP No 32 tahun 1999 tentang Syarat dan Tata Cara Pelaksanaan Hak Warga Binaan Pemasyarakatan yang salah satunya mempermudah syarat remisi bagi koruptor. “Para koruptor itu harus memperoleh sanksi yang lebih maksimal,” ujar Haedar, seusai membuka Rakernas I Majelis Pelayanan Sosial PP Muhammadiyah,

di Hotel Grand Cempaka, Jakarta Pusat, Kamis (18/8). Menurut dia, korupsi merupakan persoalan krusial karena merusak sendi-sendi berkehidupan, berbangsa dan bernegara. Korupsi, tegas Haedar, membuat orang miskin semakin tidak bisa menikmati hasil pembangunan. Oleh karena itu, kajian yang dilakukan pemerintah terkait memudahkan remisi bagi koruptor itu dinilai Haedar tidak tepat. “Inilah yang jadi problem kita. Kita sering mengambil langkah yang jadi masalah kontroversi yang tidak ke akar,” kata dia. Menurut Haedar, remisi bisa saja diberikan terhadap narapidana karena itu merupakan haknya. Na-

mun, lanjut dia, pemberian remisi harus dilakukan dengan sangat selektif. “ Kejahatan -kejahatan yang lebih besar seperti korupsi, narkoba dan kejahatan kekerasan yang sadis memang seharusnya tidak memperoleh remisi, sebagai bagian komitmen pemerintah untuk berpihak pada penegakan hukum yang lebih tegak,” ujarnya. Pemerintah berencana merevisi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 99 Tahun 2012 tentang per ubahan kedua atas PP No 32 tahun 1999 tentang Syarat dan Tata Cara Pelaksanaan Hak Warga Binaan Pemasyarakatan. Dalam draf revisi PP tersebut disebutkan bahwa ketentuan justice collabolator

(JC) sebagai syarat remisi bagi pelaku tindak pidana korupsi, terorisme, dan narkotika, dihilangkan. Dengan demikian, terpidana kasus tersebut bisa mendapat remisi dengan dua syarat pokok, yakni berkelakuan baik dan telah menjalani sepertiga masa pidananya. Dikutip dari Kompas, alasan pemerintah merevisi PP Nomor 99 Tahun 2012 karena lembaga pemasyarakatan yang ada sudah penuh. Direktur Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusi a I Wayan Kusmiantha Dusak mengatakan, upaya revisi PP No 99/2012 itu mendesak dilakukan mengingat kondisi LP yang kian padat.(h/kcm)

SATU MESIN TERBAKAR

Qatar Airways Mendarat Darurat di Istanbul ISTANBUL, HALUAN — Sebuah pesawat Airbus A330 milik maskapai Qatar Airways, Kamis (18/8), mendarat darurat di Istanbul, Turki setelah salah satu mesinnya terbakar. Layar radar menunjukkan pesawat itu mengubah arah terbangnya di atas Laut Marmara tak lama setelah lepas landas dari bandara internasional Ataturk, Istanbul. Seorang saksi mata Mehmet Kirazoglu mengatakan,

www.harianhaluan.com

dia sedang berada di dalam gedung teknologi Turkish Airlines di dekat bandara ketika mendengar “suara mesin yang aneh” melintas di atasnya. “Saat kami melihat ke udara, kami melihat sebuah pesawat Qatar dengan mesin sebelah kiri yang terbakar,” kata dia. “Pesawat itu berbalik arah di atas laut, saya kira dia mengeringkan bahan bakarnya dan setelahnya kami mengetahui pesawat itu mendarat dengan

selamat,” tambah Mehmet. Mehmet melanjutkan, dia dan beberapa temannya bisa melihat dengan jelas mesin sebelah kiri pesawat itu terbakar dan roda pendaratnya belum dimasukkan. Sementara itu, pihak Qatar Airways mengatakan, pesawat itu mendarat kembali dengan selamat bersama seluruh penumpang dan kru kabinnya. Pesawat dengan kode penerbangan QR240 itu lepas landas menuju Doha, Qatar

pada pukul 13.20 waktu setempat dan mendarat kembali di Istanbul 40 menit kemudian. Pesawat Airbus A330 dirancang untuk mampu terbang hanya dengan satu mesin di tangan pilot yang sangat terlatih. Pesawat ini juga memiliki komponen pencegah meluasnya kebakaran dengan alat pemadam api di dalam mesin yang bisa diaktifkan dari dalam kokpit.(h/kcm)

Redaktur: Afrianita

Layouter: Wide


16

SENGGANG

JUMAT, 19 AGUSTUS 2016 16 Dzulqa’edah 1437 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SISCA 2016

Songket Silungkang Jadi Pakaian Nasional S etelah sukses di tahun 2015 lalu, Sawahlunto kembali menggelar iven Sawahlunto Internasional Songket Carnaval (SISCa) 2016. Jika tahun lalu dianugerahi rekor MURI, kali ini Sawahlunto mentargetkan kerajinan tenun songket Silungkang menjadi pakaian nasional.

Targetkan itu dibungkus menjadi tema Konferensi Songket Nusantara, yang menjadi rangkaian kegiatan SISCa 2016, yang digelar selama tiga hari, mulai dari 25 hingga 27 Agustus mendatang. “Target utama dari pelaksanaan SISCa 2016 ini untuk memperluas pasar kerajinan songket Silungkang yang dimiliki masyarakat Sawahlunto,” ungkap Walikota Sawahlunto, Ali Yusuf, Kamis (18/8). Menurut Ali Yusuf, kerajinan tenun songket Silungkang memang diposisikan menjadi salah satu alat pendongkrak ekonomi masyarakat Sawahlunto. Selama ini, pemerintah bersama masyarakat telah berupaya mengembangkan kerajinan yang telah ada semenjak lebih seratus tahun silam itu. Mulai dari memberikan pelatihan, bantuan alat tenun bukan mesin, bantuan modal awal, yang efeknya telah menumbuhkan jumlah pengerajin tenun songket Silungkang itu sendiri. Jika dulu hanya terpusat di Kecamatan Silungkang, kini kerajinan songket Silungkang telah tersebar luas di empat kecamatan. Kepala Bidang Perindustrian Dinas Perindagkopnaker Sawahlunto, Indra Syamsi, mengatakan saat ini tercatat 701 pengerajin tenun songket Silungkang. Dari jumlah itu, pengerajin terbanyak berada di Kecamatan

Lembah Segar sebanyak 365 pengerajin. Di Kecamatan Barangin sendiri telah tumbuh 67 pengerajin, dan Kecamatan Talawi sebanyak 19 pengerajin. Sedangkan di Kecamatan Silungkang yang menjadi daerah asal kerajinan, saat ini sudah mencapai 250 pengerajin. “Dari jumlah pengerajin itu, terdapat 26 pengusaha tenun songket Silungkang, yang turut mengembangkan kerajinan ini,” ujar bapak dua anak itu. Indra Syamsi mengungkapkan, rangkaian SISCa 2016 akan diisi dengan beberapa kegiatan. Mulai dari Pameran Songket Internasional, Carnaval Songket Silungkang, Konferensi Songket Nusantara, SISCa Night, serta Lomba Fotografi. Rangkaian kegiatan SISCa 2016 itu akan dilaksanakan selama tiga hari, dengan pusat kegiatan pameran di Pasar Songket Silungkang, Gedung Pusat Kebudayaan, dan kawasan kota lama untuk pelaksanaan carnaval. Peserta SISCa 2016 akan melibatkan BUMN, BUMD, serta 19 kabupaten dan kota di Sumatera Barat. Sedangkan pameran songket, dijadwalkan akan dihadiri peserta dari Thailand dan Malaysia. “Untuk peserta dari luar Sumbar sendiri, dikoordinir pihak ketiga, yakni Iven Organizer melalui PT Cendekia pimpinan Rosa,” tambah Indra Syamsi. (h/dil)

RAY SAHETAPY

Melayu adalah Sebuah Kekuatan

SAWAHLUNTO Internasional Songket Carnaval 2015 lalu.FADIL

RAY Sahetapy adalah aktor yang punya rekam jejak panjang dalam dunia perfilman Indonesia. Untuk kesekian kalinya dia pun mengambil peran sebagai salah satu tokoh sentral di film Mimpi Anak Pulau. Dalam film ini, Ray berperan sebagai ayahanda dari Gani Lasa. Kemunculannya dalam film ini memang hanya di bagian-bagian awal saja dan selebihnya karakter Gani Lasa kecillah yang ditonjolkan. Lantas bagaimana pendapatnya dengan film yang mengangkat kisah nyata kehidupan Gani Lasa saat kecil di sebuah dusun di Pulau Batam? Ray mengatakan, kekuatan bangsa Melayu di film ini karena bisa menjadi dekat satu sama lain “Karena film ini adalah film bernuansa semangat nusantara. Dan kita semua harus perduli. Di sini juga kita bisa berdialog dan menguatkan ruang persaudaraan antarnegera serumpun. Ini bukan soal negara tapi konteksnya lebih luas lagi yakni bangsa,” kata Ray Sabtu (13/8). Ray pun mengakui film Mimpi Anak Pulau baginya cukup berbeda dengan film Ray sebelumnya. Baginya, film ini memberikan kesan tersendiri. “Kekuatan ceritanya bisa jadi inspirasi,” tambah Ray. Film dengan produser eksekutif Indra Sudirman dan disutradarai Kiki Nurisman ini sengaja memadukan aktor dan aktris dari dua negara serumpun, Indonesia dan Malaysia. Dari Indonesia ada nama-nama aktor terkenal seperti Ray Sahetapy yang berperan sebagai bapak dari Gani Lasa, Ananda Lontoh sebagai Rubiah, ibu dari Gani Lasa juga Herdin Hidayat. Juga memperkenalkan aktor cilik pendatang baru yakni Daffa Permana yang memerankan Gani Lasa kecil. Sedangkan dari Malaysia, dihadirkan aktor Dato Tamimi dan Mardiana. (h/rol)

Anggun Tak Pernah Jadi Cantik PENYANYI Anggun C Sasmi ternyata tidak pernah merasa dirinya cantik. Bahkan, Anggun mengaku dia semasa kecilnya tidak pernah mendengar disebut cantik. “Bukan berarti saya tidak cantik, ya,” katanya sambil tersenyum, Kamis (18/8), ditemui di kampanye Dream Again SK-II. Anggun yang dibesarkan oleh ayah penulis buku mengatakan keluarganya menerapkan prinsip selalu lebih penting cantik dari

dalam hati. “Buat bapakku yang penting cantik hati dan kepala. Bukan fisik. Saya ditempa mengisi diri dengan buku. Bukan fisik,” ujarnya. Ketika mulai besar, beranjak remaja, Anggun baru menyadari pentingnya merawat diri. Transformasi itu sejalan dengan pencarian jati dirinya sebagai manusia. “Makanya ingat dulu saya nyanyi rock. Terus saya cari musik lain yang bisa mengekspresikan

diri. Dari remaja tomboy menjadi feminin,” terangnya. Sejak saat itu Anggun merasa sebagai wanita ia harus menjaga kecantikannya. “Ini buat diri saya sendiri,” katanya. Anggun lalu teringat kembali pesan ayahnya. Anggun mengatakan, bapaknya berpesan agar ia tampil cantik karena kecantikan bisa membawa kebahagiaan. (h/rol)

film bernuansa semangat nusantara. Dan kita semua harus perduli. Di sini juga kita bisa berdialog dan menguatkan ruang persaudaraan antarnegera serumpun. Ini bukan soal negara tapi konteksnya lebih luas lagi yakni bangsa,”

Gilang Dirga Sebar Seribu Undangan ANGGUN C SASMI

www.harianhaluan.com

USAI lamaran, persiapan menuju pernikahan mulai

dicicil oleh Gilang Dirga dan kekasih, Adiez. Soal undangan misalnya, keduanya sepakat untuk menyebar sekitar seribu undangan. “Karena kita keluarga besar jadi jumlahnya segitu. Dihitung-hitung sama anak kecil aja, udah dua ratusan, belum keluarga dari keluarga di Palembang,” ujar Gilang saat ditemui usai lamaran berlangsung di Patio, Kebayoran, Jakarta Selatan, Rabu (17/8). Keduanya juga sepakat soal konsep pernikahan yang akan nanti digelar. Gilang dan Adiez akan mengusung tema internasional di hari spesial nanti. Pertimbangannya, Gilang ingin perayaan pernikahannya nanti bisa dinikmati siapa saja.

RAY SAHETAPY “Kita berpikir gimana kita supaya semuanya bisa dapet. Dalam artian resepsi itu kan kasih tahu ke orang kalau kita nikah. Gue dan adis konsepnya internasioanal pun nggak masalah. Yang penting akadnya harus sakral,” tukas Gilang. (h/dtk)

Redaktur: Rahmadhani

Layouter: Syamsul hidayat


B LA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

JUMAT, 19 AGUSTUS 2016 16 Dzulqa’edah 1437 H

17

OLIMPIADE RIO DE JANIERO 2016

Brasil Hadapi Jerman di Final RIO DE JANIERO, HALUAN — Brasil akan berhadapan dengan Jerman dalam final memperebutkan medali emas sepakbola putra yang akan digelar Sabtu (20/8) waktu setempat di Maracana Brasil. Sementara itu medali perunggu diperebutkan oleh Honduras melawan Nigeria. Brasil melaju usai menang telak dengan skor 6-0 atas Honduras pada babak semifinal di Stadion Maracana, Rabu (17/8), Brasil sudah unggul saat pertandingan baru berjalan 15 detik. Neymar membuka pesta gol Brasil setelah berhasil memotong bola operan dari

Johnny Palacios. Gabriel Jesus kemudian menggandakan keunggulan Brasil di menit ke-26. Sembilan menit kemudian, Gabriel Jesus kembali mencatatkan namanya di papan skor. Menerima umpan terobosan dari Neymar, Gabriel Jesus melakukan tusukan dari kiri dan menuntaskannya dengan sempurna. Brasil menutup babak pertama dengan keunggulan 3-0 atas Honduras. Unggul tiga gol tak membuat Brasil mengendur. Di menit ke-51, Marquinhos membawa Brasil menjauh setelah memanfaatkan sepak pojok Renato Augusto. Brasil mencetak gol kelimanya di menit ke-79. Umpan silang Felipe Anderson dari sisi kanan dengan mudah dituntaskan oleh Luan dari jarak dekat untuk mengubah skor menjadi 5-0.

Penalti Neymar di masa injury time lantas menyempurnakan kemenangan Brasil. Sementara itu Jerman melaju ke babak final setelah mengalahkan Nigeria dengan skor 2-0 di Arena Corinthians, São Paulo, Kamis (18/8). Jerman sudah memimpin pertandingan pada menit kesembilan. Gol dibuat Lukas Klostermann dengan sepakan ringan ke arah gawang. Jerman terus mendominasi jalannya pertandingan dan berhasil mempertahankan keunggulan itu sampai turun minum. Memasuki babak kedua, Jerman dan Nigeria terus berupaya untuk mencetak gol. Hingga akhirnya satu gol lain dibuat

NEYMAR

Jerman pada menit-menit terakhir. Gol diciptakan Nils Petersen pada menit ke-89. Petersen memanfaatkan tandukan pemain Nigeria, Davie Selke, di sisi kanan gawang. Sepakan itu membuat Jerman unggul 2-0. Kedudukan itu tak berubah sampai wasit meniup peluit panjang. (h/san)

TAHAN IMBANG PORTO

Roma Bermain Terlalu Naif

ROMA berhasil menahan imbang Porto 1-1 di do Dragao. Dengan hasil ini Roma berpeluang besar untuk melaju ke Liga Champions. IST

PORTO, HALUAN — Laga play-off Liga Champions leg pertama antara Porto dan AS Roma berakhir imbang 1-1 di Estadio do Dragao, Kamis (18/8). Laga leg kedua akan digelar di kandang Roma di Stadion Olimpico, Selasa (23/8). Roma mendominasi laga di menit-menit awal. Roma membuka keunggulan lewat gol bunuh diri Felipe di menit ke-21. Tapi Roma kemudian harus bermain dengan 10 orang setelah Thomas Vermaelen dikartu merah jelang berakhirnya babak pertama. Keunggulan jumlah pemain dimaksimalkan Porto untuk terus menekan Roma. Porto mencetak gol balasan di menit ke-61 lewat penalti Andre Silva. Wasit memberi hadiah penalti untuk Porto setelah Emerson melakukan handball di kotak terlarang.

Pelatih AS Roma, Spalletti mengaku puas dengan penampilan anak asuhnya. Satu hal yang mengganjal Spalletti, Roma disebut bermain terlalu naif. “Saya sangat senang dengan performa tim. Itu adalah laga resmi pertama di musim ini dan sebuah kepuasan secara umum untuk melihat mereka di lapangan. Kalau saya harus menjadi pelatih yang menganalisis laga, sesuatu menjadi fundamental,” ujar Spalletti kepada Mediaset Premium. Hasil 1-1 di kandang Porto dinilai positif oleh gelandang AS Roma, Radja Nainggolan. Tapi dia menyayangkan Roma yang gagal memaksimalkan banyak

peluang di babak pertama. “Saya pikir bermain dengan 10 orang selama 60 menit menguras banyak energi kami, tapi kami berjuang keras dan wajar ada d i bawah tekanan di babak kedua,” ujar Nainggolan kepada Mediaset Premium seperti dikutip dari Football Italia. “Kami menyesal tidak mencetak lebih banyak gol

di babak pertama, ketika kami mendominasi, tapi kami memainkan leg kedua di kandang dan semoga berjalan baik. Sekarang kami harus memperbaiki fisik, karena kami tidak bisa ada dalam kondisi 100 persen di titik ini di musim ini. Kami mendapat hasil positif dan sekarang tergantung kami untuk memastikan kelolosan,” katanya. (h/san)

JUARA PIALA SUPER SPANYOL Donnarumma Penerus Buffon Barca Raih Modal Positif

Donnarumma

www.harianhaluan.com

MILAN, HALUAN — Soal siapa penerus Gianluigi Buffon di timnas, pelatih Italia Giampiero Ventura menunjuk kiper AC Milan Gianluigi Donnarumma sebagai sosok yang cocok menggantikan Buffon. Buffon, 38 tahun, masih jadi andalan Italia di bawah mistar setelah memainkan 10 turnamen besar sepanjang kariernya. Terakhir kali Buffon tampil di Piala Eropa sebelum disingkirkan Jerman di perempatfinal. Meski usianya tak muda lagi, penampilan Buffon boleh dibilang masih stabil dan itu membuat banyak kiper-kiper Italia lainnya sulit menggeser. Namun, semua pemain punya masa masing-masing, demikian halnya dengan Buffon. Beberapa nama pengganti boleh jadi sudah disiapkan oleh Federasi Sepakbola Italia (FIGC) untuk mengisi posisi Buffon. Salah satunya adalah Donnarruma yang memang belakang mulai digadang-gadang sebagai kiper masa depan Italia. Di usianya yang baru 17 tahun, Donnarumma sudah mampu unjuk gigi bersama Milan musim lalu. Ol eh karenanya wajar jika Donnarumma dianggap pantas mengisi posisi Buffon jika nantinya sudah pensiun membela Gli Azzurri. ”Donnarumma adalah pemain yang sangat muda, yang menikmati musim lalu yang berjalan baik unt uknya ,” ujar Vent ura kepada Milan TV. lebih jauh Ventura mengatakan kalau Donnarumma wajib m eningkatkan kualitasnya. “Dia punya banyak waktu dan dia harus tetap bekerja keras, selalu ingin jadi lebih baik. Dia bisa jadi penerus Buffon, saya berharap seperti itu dan juga untuk tim nasional juga,” tutupnya. Donnarumma baru membela Italia di berbagai level usia dengan terakhir timnas U-21. (h/dtc)

BARCELONA, HALUAN — Barcelona menang 3-0 saat menjamu Sevilla pada leg II Piala Super Spanyol di Camp Nou, Kamis (18/8). Barca pun berhak atas gelar juara Piala Super Spanyol dengan keunggulan agregat 5-0. Gelar juara ini menjadi modal positif Barca untuk menghadapi musim baru. Dengan hasil tersebut Barca kini sudah mengoleksi total 12 titel Piala Super Spanyol, jumlah terbanyak dari sebuah tim, setelah sebelum ini kali terakhir meraihnya pada 2013 lalu. Sevilla, juara Piala Super Spanyol 2007, sementara itu menjadi runner-up untuk kali kedua setelah 2010. Barca menjalani pertandingan dengan modal kemenangan 2-0 di markas Sevilla pada partai leg I lalu. Keunggulan agregat itu bertambah di menit ke-10 lewat gol Arda Turan. Hingga babak pertama berakhir tidak ada gol yang tercipta. Di awal babak kedua justru Barca yang berhasil langsung

menambah keunggulan. Berawal dari kesalahan lini belakang Sevilla di bawah tekanan, Arda Turan memaksimalkan peluang yang ia dapatkan untuk membuat Barca unggul 2-0 di Camp Nou. Memasuki menit ke-55, kemenangan tampaknya sudah ada dalam genggaman Barca. Sebuah operan lambung akurat dari Andre Gomes meloloskan Lucas Digne di kiri, yang kemudian melepas umpan silang ke depan gawang. Di tiang jauh Messi meneruskan dengan sundulan dan gol. Barca harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-79, bukan karena adanya kartu

merah melainkan akibat Javier Mascherano yang tak bisa lanjut karena cedera sementara stok pergantian pemain timnya sudah habis terpakai. Pun begitu, tidak ada lagi gol yang tercipta di sisa waktu. Barca menang 3-0 di Camp Nou, memantapkan kemenangan 2-0 di Ramon Sanchez Pizjuan lalu, dan berhak atas Piala Super Spanyol dengan agregat 5-0. Kesuksesan kali ini terjadi cuma beberapa hari sebelum Barca m enjamu Real Betis dalam partai giornata pertama La Liga, Sabtu (20/8) waktu setempat. Musim lalu ajang tersebut adalah satu dari dua piala yang dimenangi Barca plus Copa del Rey. “Bagus sekali bisa meraih sebuah titel sebelum dimulainya La Liga. Musim lalu kami sudah melakukan sebuah pekerjaan fantastis dan kini kami kembali berambisi meraih gelar-gelar juara lainnya,”ucap gelandang Barca Sergio Busquets kepada Telecinco TV.(h/san)

MESSI memperagakan Piala Super Spanyol Redaktur: Arda Sani

Layouter: Wide


18

JUMAT, 19 AGUSTUS 2016 16 Dzulqa’edah 1437 H

Rossi Penasaran dengan Lorenzo BRNO, HALUAN — Pebalap Yamaha, Valentino Rossi, penasaran ingin mengalahkan Jorge Lorenzo pada balapan MotoGP Brno, di Republik Ceska, Minggu (21/8). Tahun lalu di tempat yang sama, The Doctor kalah telak dari Lorenzo yang tampil dominan sejak awal hingga akhir balapan. Lorenzo memenangi balapan di Brno musim lalu dengan jarak sekitar 10 detik dari Rossi yang finis di posisi ketiga. Dalam wawancara belum lama ini, Lorenzo mengaku sangat menyukai karakter Sirkuit Brno yang menurutnya sangat cocok dengan motor Yamaha M1. Itu artinya, sirkuit tersebut seharusnya juga cocok untuk Rossi yang mengendarai motor yang sama dengan Lorenzo. Kans Rossi untuk meraih hasil lebih baik pada balapan di Brno terbuka lebar. Pebalap asal Italia itu ingin menebus kegagalannya naik podium di MotoGP Austria, Minggu (14/8). Rossi hanya mampu finis di urutan keempat, di belakang duo Ducati (Andrea Iannone dan Andrea Dovizioso) dan Lorenzo. Alhasil, Rossi hanya memangkas poin yang tak terlalu banyak dengan pemuncak klasemen sementara, Marc Marquez, yang finis di urutan kelima. “Saya senang kami segera kembali ke lintasan. Di Austria saya ingin naik podium, tapi sayangnya saya gagal. Tapi, itu balapan yang bagus,” kata Rossi, seperti dilansir Crash, Kamis (18/8). Rossi mengatakan kalau Brno merupakan salah satu sirkuit andalannya.”Setelah tes kami mengalami sedikit masalah, tapi saat balapan kami tak terlalu buruk. Sekarang kami bakal ke Brno, trek yang sangat kami kenal dan sangat saya sukai,” imbuh pengoleksi sembilan gelar juara dunia tersebut. Rossi bertekad untuk mengalahkan Lorenzo pada balapan mendatang.”Tahun lalu Jorge jauh lebih cepat daripada saya dan saya penasaran apakah tahun ini bisa lebih baik,” tegasnya. Rossi kini masih bercokol di peringkat ketiga klasemen sementara pebalap, terpaut 57 poin di belakang Marc Marquez. Jorge Lorenzo berada di peringkat kedua, unggul 14 poin atas Rossi. (h/san)

OLAHRAGA JUARA PIALA MENPORA U-16 TINGKAT PROVINSI

Akademi PSP Padang ke Tingkat Nasional

RAIH JUARA — Akademi PSP Padang berhasil meraih juara Piala Menpora U-16 tingkap Provinsi Sumatera Barat usai mengalahkan Putra Brandon dengan skor 1-0 dibabak final, Kamis (18/8) di Stadion H. Agus Salim Padang. IST

PADANG, HALUAN — Akademi PSP Padang berhasil meraih juara Piala Menpora U-16 dan berhak menjadi wakil Sumatera Barat untuk tingkat nasional. Pada partai final Akademi PSP Padang berhasil mengalahkan Putra Brandon dengan skor 1-0, Kamis (18/8) di Stadion H. Agus Salim Padang. Pertandingan sendiri berlangsung sengit. Jual beli serangan pun tidak terelakkan. Namun pada menit ke-25 pemain Akademi PSP Padang Taufik Hidayatullah berhasil

menjebol gawang Putra Brandon melalui tendangan kerasnya di dalam kotak penalti. Tertinggal satu gol, Putra Brandon meningkatkan serangan. Namun hingga babak

pertama berakhir kedudukan tetap 1-0. Memasuki babak kedua pertandingan kembali berlangsung tambah seru. Namun sayangnya hingga babak kedua berakhir kedudukan masih tetap 1-0 untuk kemenangan Akademi PSP Padang. Pelatih Akademi PSP Padang Satria Feri mengaku sangat bersyukur atas kemenangan yang diraih anak asuhnya. “Anak-anak tampil dengan maksimal. Berkat kerja kerasnya di lapangan maka

kami berhasil meraih juara,” ujarnya usai pertandingan. Sementara itu koordinator wilayah Sumbar Piala Menpora U-16 Marianto mengucapkan selamat kepada pemenang. “Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta. Mulai dari awal hingga babak final pertandingan berlangsung dengan sukses dan baik,”ujar Marianto. Lebih jauh dirinya berharap kepada Akademi PSP Padang yang akan menjadi

wakil Sumbar di tingkat nasional agar bisa beprestasi dengan baik sehingga mengharumkan nama Sumatera Barat. “Mudah-mudahan Akademi PSP Padang bisa menembus minimal babak delapan besar,”urainya. Pertandingan tingkat nasional akan digelar pada tanggal 3 September mendatang. Untuk babak 34 besar hingga 16 besar akan digelar di Jakarta. Babak delapan besar hingga babak final akan digelar di Sidoarjo. “Nanti tim juara tingkat provinsi akan mendapat subsidi sebesar Rp10 juta. Namun diberikan nanti saat sudah di Jakarta,”ungkapnya. Sementara itu Kadispora Sumbar yang diwakili Kabid Pembudayaan Olahraga Astronel meminta para pemain Akademi PSP Padang untuk meningkatkan latihan sebab akan bertanding di tingkat nasional dengan persaingan yang akan lebih tinggi. “Tentunya persaingan di tingkat nasional akan lebih tinggi. Untuk itu jangan cepat berpuas diri. Manfaatkan waktu yang tersisa untuk berlatih. Mudah-mudahan nanti Akademi PSP Padang bisa meraih gelar juara,”bebernya. (h/san)

ATLET KODRAT SUMBAR REZY ALVALERY

Incar Medali Emas PON PADANG, HALUAN — Salah seorang atlet tarung drajat Sumatera Barat yang akan berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016 di Bandung Jawa Barat, Rezy Alvalery menargetkan untuk meraih medali emas. Untuk mencapai

targetnya tersebut Rezy berlatih dengan giat di bawah bimbingan para pelatihnya yaitu Jesmi Fitriadi dan Junaidi. Di PON 2012 Rezy meraih medali perunggu. Mulai dari TC berjalan, TC penuh, dan juga uji coba ke

perguruan pusat Kodrat telah diikutinya. Dia menyebut, dengan mengikuti uji coba langsung ke perguruan pusat banyak ilmu yang dapat digalinya.”Di perguruan pusat saya bisa memperkaya strategi dan taktik yang tidak kami dapat di Sumbar ini,” kata Rezy, Kamis (18/8). Menurutnya, tempat latihan menjadi kendala utama atlet tarung drajat dalam mempersiapkan diri jelang PON. Tempat latihan yang disediakan KONI Sumbar, yaitu di gudang PU Sumbar menurutnya kurang layak. Selain tempat yang kecil, gudang tersebut juga banyak debu, sehingga tidak menyehatkan untuk atlet yang berlatih.”Makanya kami selalu latihan pindah-pindah. Kadang latihan di gedung serbaguna, kadang di GOR FIK UNP,” jelasnya. Meski tempat latihan yang berpindah, Rezy m engaku tetap optimis menatap PON yang akan digulirkan September mendatang. Menurutnya, meraih medali emas akan menjadi kebanggaan tersendiri. Apalagi, di kelas dia

REZY saat berlatih di gedung serbaguna KONI Sumbar, Kamis (18/ 8). SANI

akan turun nanti yaitu 50,1-54 kg tarung putri juga diisi oleh para petarung terbaik Indonesia. “Ada juara PON 2012 yang juga turun di kelas yang sama dengan saya. Tapi di Pra PON saya berhasil mengalahkannya. Sekarang yang mungkin akan menjadi saingan terberat saya adalah atlet dari Jatim yang mengalahkan saya di Pra PON. Juga ada Jabar dan Kalimantan Barat yang harus saya waspadai,” jelas perempuan kelahiran 10

November 1993 tersebut. Pada kesempatan itu, Rezy juga mengutarakan harapannya terhadap pengurus KONI Sumbar. Dia menyebut, sampai sekarang belum sekalipun pengurus maupun Plt KONI yang datang untuk meninjau langsung proses latihan tarung drajat. “Saya lihat di koran, Plt beberapa kali menghadiri latihan beberapa cabor. Tapi, untuk tarung drajat, kami belum pernah dikunjungi,” jelasnya. (h/san)

KUPITAN CUP

Kapalo Koto Raih Juara SIJUNJUNG, HALUAN — Kesebelasan Jorong Kapalo Koto berhasil meraih juara turnamen sepakbola Kupitan Cup. Di babak final, Jorong Kapalo Koto berhasil mengalahkan Jorong Tapi Nalai dengan skor 4-2 melalui adu penalti setelah dalam waktu normal bermain imbang 1-1, Senin (15/8) di lapangan bola Padang Sibusuk. Gol dari Jorong Kapalo Koto dalam waktu normal dihasilkan oleh Zaldi sementara itu gol balasan dari Jorong Tapi Nalai diciptakan oleh Rizki.”Kami sangat senang dengan meraih juara pada turnamen ini. Untuk turnamen tahun depan kami berharap meraih gelar juara lagi dan tentunya kami akan mempersiapkan diri dengan matang,” ujar pemain Jorong Kapalo Koto, Zal, usai pertandingan. Tim juara dalam turnamen ini mendapatkan hadiah berupa tropi dan uang sebesar Rp2,5 juta dan pemenang kedua mendapatkan hadiah berupa tropi dan uang sebesar Rp2 juta. Pemain terbaik diraih oleh Mandaro dari kesebelasan Jorong Tapi Balai dan pencetak gol terbanyak adalah Riski dari kesebelasan Batu Manjulur dengan empat gol, www.harianhaluan.com

PERTANDINGAN final Kupitan Cup antara kesebelasan Jorong Kapalo Koto dengan Jorong Tapi Balai di lapangan bola Padang Sibusuk, Senin (15/ 8). RAHMA

masing-masing mendapatkan uang Rp500 ribu. Camat Kupitan Gafrialdi mengatakan, dengan berakhirnya turnamen ini diharapkan silaturahmi antar nagari tetap terjalin dengan baik dan tahun berikutnya turnamen ini menjadi ajang penyemangat serta pemersatu nagari. Pemuda-pemudi nagari diharapkan untuk bisa mengadakan acara yang lebih baik lagi pada tahun berikutnya. “Selama per Redaktur: Arda Sani

tandingan masyarakat banyak yang menonton apalagi pada pertandingan final ini dan antusias warga ini m embuat saya senang karena warga merespon dengan baik kegiatan yang dilakukan ini,”ujarnya. Pertandingan final ini juga dihadiri oleh Kapolsek Ampek Nagari dan Kupitan Surya Negara, anggota DPRD Komisi 1 Sofyan Hendri, dan Wali Nagari Padang Sibusuk Edripen. (h/mg-rma) Layouter: Wide


RIAU DAN KEPRI

JUMAT, 19 AGUSTUS 2016 16 Dzulqa’edah 1437 H

19

KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN DI DUMAI

Dumai Segera Tetapkan SDN DUMAI, HALUAN — Kota Dumai segera menetapkan status darurat nasional atas kejadian kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Hal tersebut agar penanggulangan dilakukan bersama-sama dan menyeluruh. Wakil Wali Kota Dumai, Eko Suharjo mengatakan, upaya menetapkan status siaga karhutla ini, nantinya akan diusulkan jadi siaga darurat nasional (SDN). “Kebakaran hutan dan lahan di Dumai semakin meluas dan kita akan menetapkan siaga darurat tingkat kota. Selanjutnya diusulkan jadi siaga darurat karhutla nasional,” ujar Eko, kemarin. Menurutnya, penetapan status siaga darurat karhutla tingkat kota saat ini sedang menunggu pengesahan dari Walikota Dumai, Zulkifli As sebagai kepala daerah dan secepatnya dapat dibentuk satuan tugas penanggulangan karhutla di Kota Dumai. “Pemerintah daerah tidak bisa bekerja sendirian karena keterbatasan, sehingga diperlukan dukungan pendanaan dan sarana dari pemerintah provinsi dan pusat,” ujar mantan legislator Provinsi Riau itu. Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Dumai menyebutkan, jumlah hotspot kebakaran hutan dan lahan berdasarkan rilis Badan Metereologi Klimatologi Geofisikan Provinsi Riau, Rabu (17/8) sebanyak 20 titik api. Namun, pada Kamis (18/ 8) pagi sekitar pukul 06.00 WIB, BMKG merilis jumlah titik api di Kota Dumai mengalami penurunan, yaitu hanya menyisakan tiga hotspot. Dewan Minta Warga Antisipasi Terpisah, di Kota Pekanbaru juga terdapat beberapa titik api, seperti di Kecamatan Payung Sekaki, s ehingga membuat kalangan legislatif di

DPRD Kota Pekanbaru mengimbau semua masyarakat untuk dapat secara bersama melakukan antisipasi. Anggota Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru, Said Usman Abdullah mengimbau kepada Pemerintahan Kota (Pemko) Pekanbaru, agar cepat tanggap dan proaktif untuk memberikan imbauan kepada masyarakat melalui kecamatan dan kelurahan, yang ada di daerah pinggiran yang rawan akan terjadinya kebakaran lahan dan hutan. “Pemerintah tentu juga harus berperan aktif mensosialisasikan kepada masyakat, untuk tidak membakar lahan saat musim kemarau saat ini. Ini semua harus dilakukan untuk mencegah agar kebakaran lahan tidak terjadi kembali, karena khawatir kejadian yang dulu kembali terulang di Kota Pekanbaru,” ujar Said Usman Abdullah, Kamis (18/8). Politisi PPP ini juga menjelaskan, bukan hanya wilayah yang mendapat kiriman asap, tetapi Kota Pekanbaru bisa jadi sebagai penyumbang asap bagi daerah Riau nantinya, jika kebakaran lahan dan hutan tidak bisa diantisipasi segera mungkin. “Pekanbaru yang selama ini sering terkena dampak asap kiriman dari luar kota, namun jika tidak diatisipasi secepatnya bisa jadi Pekanbaru menjadi kota penyumbang asap di Provinsi Riau,” jelasnya. Lebih jauh Said Usman Abdullah mengatakan, pihaknya meminta pemko membuat suatu program khusus dari tingkat kecamatan dan kelurahan untuk melakukan sosialisasi, agar masyarakat

RUMAH DIJUAL/DIKONTRAKKAN

DIKONTRAKKAN: Paviliun di Jl. Surabaya Blok D/10 Ulak Karang Selatan Asratek. Cocok untuk keluarga baru. Hub: 082384180011

Dijual Rumah Luas tanah 360 m2. Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.. Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu. Terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik. Yang berminat hubungi Hp: 081319854811

Komplek Permata Mas-Lubuk Buaya (+200m dari Jalan Utama) Type 36, Lt. Keramik, 2 Kamar. Harga 150 jt (Nego). Hub : RIL / ALI HP. 085365655605. (Tanpa Perantara)

DIJUAL SEBIDANG TANAH Di Air Pacah Luas 1.320 M2, SHM, Harga Nego. Bagi yang berminat Hub : 0813 8899 8923 JUAL RUMAH. 3 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi, PLN, PDAM, Telp Rumah, garase. Alamat: Jln. Tanjung Indah V Blok C, No.20 A, Lapai Kota Padang. Harga Rp500 jt Nego. Hubungi Eky: 081363010182.

Dijual ruko permanen 2011 dg harga murah tiga lantai yang berada di pusat kota. Luas tanah 335 M2, luas bangunan 400 M2 (Lt 1 : 9 x16 M, Lt II : 10x19 M, Lt III :8x10 M. Pondasi sumuran, struktur besi ulir dan interior modern. Lokasi Labuah Basilang, Payakumbuh dekat kampus Unand II, 200 M dari Rumdis Walikota.Cocok utk kantor, hunian, toko dan kos-kosan. Serius, Hub : 083287052018. DIJUAL RUMAH TINGGAL, Di Jl. Dobi V No. I padang, kampung Pondok - Kota, ukuran panjang 16 m, lebar 9 m, SHM, Harga 1 Milyar Nego. Minat hub: 0852 1574 1549 / 0823 9099 6930

DIKONTRAKAN RUMAH DI JLN. UJUG GURUN NO. 58. PEMINAT HUB: 0852 744 63439 www.harianhaluan.com

1 (satu) bidang tanah Hak milik, luas 1.125 m2, lokasi dekat masjid dan perumahan dekat pusat kota, kel. Anduringt, Kec. Kuranji. Harga Nego & 1 (satu) bidang tanah Hak Milik, luas 1.000 m2, Kel. korong Gadang, Kec. Kuranji. Minat Hub.0813 6358 0062

Sebidang tanah HM luas 316 m HOK, terletak di Komp. Perumahan Palm Griya Indah II/ c9 Korong Gadang Kuranji. Tampa perantara, Hub 0812 755 1965

DIJUAL MOBIL

Daihatsu Ayla Roda 4 Th.2014. Tangan Pertama, Warna Silver Metalik, Mulus, Pajak Baru Dibayar. Hub : HP. 081267632460 FORD RANGER DOUBLE CABIN 4X4Tahun ‘08, 2 unit, warna silver dan hitam,plat BA, kondisi mobil bagus, mulus, mesin terawat dan siap pakai, orisinil, Asuransi All Risk, nego. Hub: 087895733338, 081267333302

DI JUAL 2 (dua) unit mobil Nissan PKC 211 Tahun 2004, beserta dengan tangki Kapasitas 14. 000 liter, harga 155jt (nego). Tanpa Perantara Hub : 0812 6690 3003

dapat senantiasa menjaga lingkungan dan terhindar dari kebakaran lahan khusus bagi

daerah di pinggiran kota. “Kita tidak menginginkan kebakaran lahan kembali

terjadi di daerah Kota Pekanbaru. Mari kita bersamasama menjaga lingkungan,

agar tidak ada oknum-oknum yang ingin membuka lahan baru dengan cara dibakar,

karena asap dapt sangat membahayakan kesehatan masyarakat,” imbuhnya. (h/hr)

EMBARKASI BATAM DAN PADANG

Telkomsel Sediakan Posko Layanan Haji BATAM, HALUAN — Memudahkan pelanggan Telkomsel yang hendak menunaikan ibadah haji, Telkomsel bangun pusat layanan di embarkasi Batam dan Padang. Posko layanan ini telah dimulai seiring dengan dibukanya pelayananan embarkasi di dua tempat tersebut. Di posko tersebut, pelanggan bisa mendapatkan berbagi informasi perihal produk Telkomsel dan juga bisa melakukan aktivasi maupun pembelian produk, apalagi tersedia produk khusus untuk jemaah haji. General Manager ICT Network Sumbagteng, Awal R Chalik mengatakan, Telkomsel selalu ingin memberikan yang terbaik untuk seluruh pelanggan, termasuk mereka yang hendak menunaikan ibadah haji pada tahun ini. “Dengan jaringan terbaik Telkomsel di tanah air, serta kerja sama dengan seluruh provider telekomunikasi di Arab Saudi, pelanggan tidak perlu ganti kartu dan bisa berkomunikasi secara nyaman dengan keluarga, kerabat, mitra dan lainnya. Kehadiran posko di embarkasi Batam dan Padang merupakan bagian dari upaya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan,” ujarnya. Dikatakannya, pada musim haji 2016, Telkomsel memiliki program spesial bernama “Paket Haji 3 in 1” yang bisa dinikmati pelanggan yang hendak menunaikan ibadah ke tanah suci Mekah. Dengan paket paket haji 3 in 1, pelanggan dapat menikmati layanan telepon, SMS dan internet dengan mudah dan murah. “Pelanggan bisa menikmati

BANGUN PUSAT LAYANAN — Telkomsel bangun pusat layanan di embarkasi Batam dan Padang, untuk jemaah haji. IST

berbagai macam promosi yang tersedia cukup dengan mengaktifkan international roaming sebelum keberangkatan. Karena itu, pada musim haji kali ini Telkomsel mengambil tema “Tenang Beribadah dan Mudah Berkomunikasi Di Tanah Suci”,” katanya. Pelanggan yang akan berangkat ke Mekah melalui embarkasi Batam maupun Padang, lanjutnya, bisa melakukan aktivasi internasional roaming di both Telkomsel yang berada di lingkungan asrama haji. Pelanggan bisa mendapatkan layanan informasi tentang paket haji baik untuk voice, SMS, maupun internet. Bahkan, pelanggan juga bisa melakukan penukaran poin dengan berbagai hadiah menarik yang tersedia. Khusus untuk pembelian pembelian pulsa senilai Rp50 ribu dan

BROTHER MASSAGE, Pijat Refleksi, tradisional dan capek2.oleh tenaga pria profesional dan berpengalaman. bersedia dipanggil ke tempat. Hub. 0822 8374 7141

OLISINDO SERVICE, melayani salon mobil, cuci mobil, cuci karpet, tukar tambah ban plat. Jl. Adinegoro No. 30, Arah Lubuk Buaya (Depan Perumahan Lubuk Gading. HP. 0812 6684 0106

TRADITIONAL MASSAGE, MELAYANI PIJAT KEBUGARAN DAN PENGOBATAN, PEMIJAT PROFESSIONAL PRIA, HU BUNGI. 0822 8497 6339

MON ACCESORIES MOBIL, menerima pasang kaca film, alarm, central jok, power window, audio mobil, service dll. Jl. Ujung Gurun No. 148 Padang.

S TO C K I S T XAMTHONE PLUS, sedia paket hemat dan delivery, Dahsyat!, Insya Allah menyembuhkan. Jln Gang Singgalang 4 Depan Rs. Ibnu Sina Padang, Call. 085274336308 RS SITI RESWARI, menerima persalinan umum dan BPJS, dan Reswari Florist menerima pesanan karangan bunga, Hub. 0852 6371

SOFTWARE SERVER PULSA MU RAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang. Hub. (0751) 7055027, 085263978000

LAMPU LED US, dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop. Juga terima jasa instal laptop/komputer, game pc/ android/ipad/iphone,hub 081261888142 (sms) TOKO ASTAGFIRULLAH, menjual sparkpart mobil, olie, service dll. Jl. Lubuk Lintah No. 22. Hub. 0812 6614

CV. CINTA RASA CATERING , Menerima Pesanan untuk Pesta Perkawinan, Penataran dan Peresmian Kantor, menyediakan pesanan untuk rendang, gulai kalio ayam, Samba buruk2 (ladotanak,samba ladobawok,ladoterasi,lado bada, dll. Alamat Jln. Pasir Putih Blok M No. 2. Telp. (0751) 447592, 0813 74100 307-0812 76123 679

BARCELONA CAFE, Nobar, Jajanan Bofet Della ( Nasi Goreng, Aneka Jus, Sup Darek dll) Menyediakan tempat acara ultah, makan bersama, buka 24 jam. Jln Dr. Wahidin No.1 (depan Kantor PLN Sawahan. Hub. 0823 8846 7417 Mampir yook di Cafe Break..! jln. agus salim no.14 padang (samping BCA sawahan) bisa nobar, buka bareng, wifi, karaoke keluarga, nuansa tempo doeloe. harga terjangkau dan rasa memuaskan. open full time.

CVDORASATYAINSANI, usaha jasa angkuatan sewa melayani: Padang (P. Sidempuan, P. Siantar, R. Perapat, Medan, Aceh, Bengkulu).Jl.Lapaisampingkantor INTEL TNI AD. Padang. Hp. 081263385860

aktivasi paket yang juga senilai Rp50 ribu, maka pelanggan akan mendapatkan bonus pulsa sebesar 10 persen. Untuk lebih hemat, jelas Awal, pelanggan juga dapat mengaktifkan pilihan paket haji 3 in 1 mulai dari paket 20 hari yang terdiri dari 40 menit telepon ke nomor Indonesia, 40 menit terima telepon, 40 SMS dan internet sepuasnya selama 20 hari di Arab Saudi dengan tarif Rp550,000. Untuk info dan aktivasi paket dapat diakses melalui *266*15# (Tarif berlaku hingga tanggal 31 Oktober 2015). Informasi lebih lengkap mengenai paket promo haji 2015 dapat dilihat di http://www. telkomsel.com/haji. “Kami berharap pelanggan terbantu dengan kehadiran posko tersebut. Telkomsel selalu berusaha

ONE PIECE VARIASI, Masang Kaca film, stiker, branding, dll. Jl. ST. Syahrir. No. Hp. 081374315278 AL HAADI ZIARAH TOUR & TRAVEL, Penyelenggara resmi haji khusus dan umrah. Jl. S. Parman No. 152 A. Telp. (0751) 7057746 / 7057747. Hp. 08126764737

memberikan yang terbaik untuk pelanggan dan terus melakukan peningkatan layanan dari tahun ke tahun. Dan termasuk untuk memudahkan pelayanan kepada pelanggan, Telkomsel juga telah membuka kantor pelayanan di Mekah,” harapnya. Adapun pusat pelayanan pelanggan di Mekah dilakukan di GraPARIMakkah yang beada di Gedung Abraj Al-Bait lantai P3 dan untuk di Madinah tedapat di posko layanan haji di Hotel Andalus. Di sini, pelanggan juga bisa ganti kartu, aktifasi SLI/IR, aktifasi paket promo haji, open blokir, penjualan voucher dan perdana Telkomsel. Adapun call center Telkomsel beroperasi 24 jam bagi pelanggan haji di nomor +628110000333 dan gratis walaup berada Arab Saudi. (h/nas/rel)

ARAW FILM, KACA FILM & CUTTING STIKER, melayani penjualan dan pemasangan kaca film, aneka sticker samblas dan cutting stiker. Jl. Veteran No. 91 Padang. Hub. 085264697457

OLISINDO SERVICE, melayani Service, ganti oli, cucian mobil, dll. jln. Adinegoro No. 38, Depan perumahan Lubuk Gading Permai, arah ke Lubuk Buaya. Saat ini dibuka lowongan untuk tenaga kasir, datang langsung ke alamat Kami. Hub: Bapak Reza 081266840106

LOWONGAN Dibutuhkan seorang supir pribadi berpengalaman. Wilayah kerja Kota Pariaman. yang minat kirim data diri melalui SMS ke No. 0811660031

SERVICE AC ( AIR CONDITIONER), special AC mobil & Spare Part. Melayani pemasangan AC, antar jemput ke alamat. Jln. Ujung Gurun No. 77 Padang. Hub: 0751-7814716

ALFA RENTAL MOBIL, antar jemput bandara, rental kendaraan harian, mingguan, bulanan, Avanza, Xenia, Innova, APV, Fortuner, Harga relatif, Unit ready, Hub. 0751-9970033,

PT. BUNDA WISATA NUSANTARA, melayani penjualan tiket pesawat semua maskapai. Harga bersahabat. Jl. Raya Pitameh No. 1 Telp. 0751-74154, Hp. 08126772460-081374809222 Padang PT RATU JAYA TOUR & TRAVEL, Jl. S.Parman No 123 Ulak Karang. Telp. (0751) 7058386, 8260961, 8260878

DIJUAL TANAH Di Jual Tanah seluas 41.000M2, 4HA, Sertifikat, Kec. Tabir Lintas Depan Pasar Baru Rantau Panjang Kabupaten Merangin. Pinggir jalan Lingkungan Tata Kota Provinsi Jambi. Yang berminat Hub. Hp. 081213847669

Dijual CEPAT SUZUKI ESCUDO TAHUN 2000, PAKAI SENDIRI, TERAWAT, WARNA KUNING METALIK MINAT HUB. 071266096689 DAN 085263801756 Dibutuhkan Medical Representative dan Sales Farmasi berpengalaman. SMS ke 08567379090

Dijual Rumah Luas tanah 360 m2 Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik Yang berminat hubungi Hp: 081319854811

BPKB BA 2558 EL a/n Zarratul Khairi, SE. MT. Hilang sekitar Kota Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat STNK BA 5412 AA, An. Syafrizal. Hilang sekitar kota Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

STNK BA 1649 BA, An. Yosi Desvita, SH. Hilang sekitar kota Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

STNK BA 3216 AG, An. Edwin Haryanto. Hilang sekitar kota Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat Redaktur: Nasrizal

Layouter: Syamsul Hidayat


20

KOTA SOLOK

JUMAT, 19 AGUSTUS 2016 16 Dzulqa’edah 1437 H

Walikota Apresiasi Warga Lapas Penghafal Quran SOLOK HALUAN — Walikota Solok Zul Elfian memberikan hadiah dan penghargaan kepada salah seorang warga binaan pemasyarakatan (WBP) yang mampu menghafal Alquran satu jus selama menjalani masa tahanan. “Jangan lihat besarnya hadiah ini, tetapi lihatlah sebagai rasa salut saya kepada saudara dalam menghafal Al Quran,” ujar Zul Elfian saat menyerahkan secara simbolis surat keputusan pemotongan masa tahanan kepada 159 warga binaan, di Lapas Kelas II B, Solok, Rabu (17/8). Lebih jauh ia mengatakan, dengan adanya warga binaan yang mampu menggunakan kesempatan selama dalam tahanan untuk menghafal Alquran, patut dicontoh oleh warga bianaan yang beragama Islam lainnya. “Dengan adanya warga binaan yang mampu menghafal Alquran satu juz ini, sedikit banyaknya telah memperbaiki citra Lapas Kelas II B Solok yang akhir-akhir ini mulai menurun,” lanjutnya. Baru-baru ini, citra Lapas Kelas II B Solok agak tercoreng dengan adanya penangkapan salah seorang pegawainya yang tertangkap membawa ganja oleh Satuan Narkoba Polres Solok Kota. Sementara itu, Kalapas Kelas II B Solok,Yandi Suryandi mengatakan, sebelumnya Lembaga Pemasyarakatan Solok telah mengajukan remisi untuk 217 WBP yang dianggap layak untuk mendapatkannya, namun yang disetujui untuk mendapatkan remisi hanya 159 orang, di mana dua di antaranya dinyatakan bebas murni. Sedangkan mengenai adanya pegawai Lapas yang tertangkap karena kasus penyalahgunaan narkoba, ia tidak akan memberikan perlindungan sama sekali. (h/eri)

Upacara Kemerdekaan Terganggu Suara Drone SOLOK, HALUAN — Peserta upacara peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia di lapangan Merdeka Solok sedikit terganggu menyusul adanya alat drone yang meliuk-liuk di udara, tepat hanya beberapa kaki di atas Lapangan Merdeka Solok. Peralatan yang dikendalikan dengan remot kontrol itu tidak jelas siapa yang menghadirkannya, namun tujuannya untuk mengambil foto peserta upacara dari udara dan merekam dengan kamera digital jalannya upacara mulai dari awal sampai akhir. Karena drone itu baru pertama kali digunakan saat upacara penting di Kota Solok, spontan saja peserta upacara banyak yang memerhatikan peralatan tersebut, apalagi mengeluarkan bunyi seperti pesawat terbang yang meraung-raung. Bunyi itulah yang membuat peserta upacara menengadah ke atas langit memperhatikan cara kerja drone. Awalnya banyak pihak yang menduga, drone itu hanyalah permainan anak-anak yang sengaja bermain pada saat upacara berlangsung. Hal itu sedikit mengganggu mengingat pada peringatan detik-detik proklamasi, tidak satupun suara keluar, baik knalpot kendaraan sekalipun, karena kendaraan yang lewat di jalan utama dihentikan agar peringatan upacara lebih khidmat. Namun setelah ditelusuri, ternyata drone itu sengaja dihadirkan untuk mengambil dokumentasi upacara peringatan detik-detik proklamasi, dokumentasi itu berupa foto udara dan video yang direkam melalui alat tersebut. “Siapa yang menghadirkan alat itu, saya tidak tahu. Mungkin panitia upacara di lingkungan Pemda Kota Solok,” ujar seorang perwira Kodim Solok. Sementara itu, Kabag Humas Pemda Kota Solok Heppi Darmawan yang ditanyai Haluan soal drone tersebut juga tidak mengetahui siapa yang merencanakan pemakaian drone tersebut. Tapi yang jelas alat itu memang berfungsi untuk mengambil dokumentasi dari udara, baik berupa foto dan video agar terlihat jelas kegiatan upacara secara menyeluruh. (h/alf)

Komisi Penegak Etika Pantau Kinerja Legislatif SOLOK, HALUAN — Komisi Penegak Etika Pemerintahan Daerah (KPEPD) Kota Solok segera masuk ke legislatif untuk memantau dan melihat secara dekat mengenai kedisiplinan, etika dan prilaku dalam pelayanan pada masyarakat. “Kalau selama ini KPEPD Kota Solok selalu terkosenterasi pada Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemda Kota Solok dalam penegakan peraturan dan aplikasinya di lapangan, maka kali ini, KPEPD melebarkan sayap pemantauan ke legislatif,” jelas Ketua KPEPD Kota Solok Novarizal kepada Haluan di sela-sela sidang p aripurn a DPRD Kota Solok, Jumat (12/ 8) lalu. Ia menilai, perlunya melebarkan sayap ke legislatif dikarenakan lembaga terhormat itu merupakan pelaksana pemerintahan daerah. Ditegaskannya, pemerintahan daerah bukan hanya eksekutif, melainkan juga legislatif karena parlemen Kota Solok juga menggunakan APBD Kota Solok. Dan berdasar peraturan yang dibuat di era pemerintahan Syamsu Rahim, pemantauan bukan hanya untuk ASN melainkan juga anggota legislatif. “Dalam memantau dan menerapkan peraturan sesuai yang diamanatkan pada KPEPD, banyak hal yang diteliti

PASANG SATYA LENCANA — Walikota Solok memasangkan Satya Lencana pada Kepala Inspektorat Kota Solok Susweni, di Lapangan Merdeka, dalam upacara peringatan detik-detik proklamasi, Rabu (17/8), Satya Lencana sebagai penghargaan atas pengabdian 20 tahun menjadi pegawai oleh Presiden Joko Widodo. ALFIAN

nantinya, mulai dari kedisiplinan anggota DPRD masuk kantor, menghadiri sidangsidang yang sudah diagendakan, pemakaian kendaraan dinas, pelayanan pada masyarakat dan kepastiannya, serta pakaian yang digunakan dalam kedinasan,” jelas No-

varizal. Jika memang dalam pengamatan dan pemantauan maupun informasi dari masyarakat, ditemukan pelanggaran oleh anggota DPRD, KPEPD segera merekomendasikan pada pimpinan DPRD dan Badan Kehormatan Dewan (BKD) untuk

ditindaklanjuti, pimpinan dan BKD lah yang akan memberikan sanksi nantinya, karena KPEPD dalam tugasnya tidak bertindak selaku eksekutor. Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kota Solok Irman Yefri Adang, kepada Haluan terkait hal ini mengaku me-

Karak Kaliang 88 Juara II Tingkat Provinsi SOLOK, HALUAN — Makanan ringan Karak Kaliang 88 milik Leni Valentina yang berproduksi di Banda Balantai, Kelurahan Kampung Jawa, kecamatan Tanjung Harapan, memperoleh Juara II tingkat Sumatera Barat dalam penilaian makanan ringan yang dilaksanakan sebulan lalu oleh dinas terkait dari pemerintah provinsi. Keberhasilan industri makanan ringan 88 tersebut diketahui setelah sang pemilik usaha, Leni Valentina, menerima telepon dari Dinas Pertanian Tanaman Pangan Hortikultura Provinsi Sumbar, dan diperkuat pengakuan Dinas Pertanian Perikanan dan Kehutanan Kota Solok atas keberhasilan tersebut. “Ya benar saya ditelepon oleh tim Dinas Pertanian Provinsi serta Kasi produksi Dinas Pertanian Kota Solok, Yubidarlis,” jelas Leni Valentina pada Haluan, Selasa (16/8). Atas keberhasilan itu, Leni Valentina diundang ke Kota Padang untuk menerima l hadiah dan uang pembinaan usai upacara peringatan hari Kemerdekaan 17 Agustus. “Kamis ini saya ke Padang menjemput hadiah,” ujar Leni dengan wajah gembira. “Kendati hanya juara II sudah terobati juga jerih

LENI Valentina memegang piala atas keberhasilan usaha kecilnya meraih Juara II Tingkat Sumatera Barat yang diserahkan di Padang, Rabu (17/8). Leni Valentina membuka usaha karak kaling (KK) 88 di kelurahan Kampung Jawa, Kota Solok. ALFIAN

payah dalam mengelola makanan ringan 88 sejak 15 tahun lalu,” lanjutnya. Pemerintah Provinsi Sumbar, melalui Dinas Pertanian Tanaman Pangan Hortikultura, melakukan penilaian tiap tahun pada industri rumah tangga yang tergabung dalam Unit Pelayanan Pengembangan Pengolahan Hasil Pertanian (UP3HP). Tahun lalu, karak kaliang 88 milik Leni menempati juara III, dan prestasinya meningkat pada tahun 2016 ini. Peningkatan prestasi ini akan terus dilakukan dengan harapan tahun depan bisa menjadi juara

pertama tingkat provinsi dan bisa sebagai duta ke penilaian tingkat nasional. Usaha karak kaliang 88 sudah dirintis oleh Leni Vaentina sejak 15 tahun lalu, waktu awal pendirian hanya mengolah dengan sederhana dan manual. Namun setelah beberapa tahun kemudian, mulai dibina Dinas Pertanian Kota Solok dan membantu beberapa peralatan dan tungku memasak. Setelah adanya bantuan beberapa peralatan, usaha karak kaliang 88 yang memiliki rasa gurih itu mulai meningkatkan produksi guna menjawab pangsa pasar yang sangat baik. (h/alf).

nyambut baik rencana KPEPD masuk ke legislatif, dan mempersilakan pemantauan s epanjang sesui koridor yang ada. “Boleh-boleh saja melakukan pemantauan dan investigasi, asalkan sesuai aturan mainnya,” katanya. (h/alf)

Kemsos Kucurkan Rp600 Juta untuk Fakir Miskin SOLOK, HALUAN — Pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial kembali mengucurkan dana Rp600 juta untuk Kelompok Usaha Bersama Fakir Miskin (KUBEFM) di Kota Solok. Penyerahan dana dilakukan Walikota Solok Zul Elfian, Senin (15/8) di Kubuang Tigo Baleh Kota Solok. “Bantuan yang diterima KUBEFM itu diperuntukan unt uk 30 kelompok yang tersebar di 10 kelurahan di Kota Solok, 1 KUBEFM menerima dana Rp20 juta yang bisa dimanfaatkan untuk tambahan modal usaha,” jelas Kepala Bidang (Kabid) Bantuan Kesejahteraan Sosial Dinas Sosial Tenaga Kerja Kota Solok, Andriani, kepada Haluan, Kamis (18/8). KUBEFM yang ada di 10 kelurahan di Kota Solok merupakan kelompok pemula, namun sudah memiliki anggota 10-15 orang tiap kelompok. Adapun usaha yang dilaksanakan di kelompok itu bermacam-macam, mulai dari warung lontong pical, makanan ringan,

dagang beras, dagang makanan dan minuman, serta bermacam usaha lainnya. “Setelah dana diterima, setiap anggota bisa meminjam uang untuk menambah modal usaha, jumlah pinjaman tergantung skala usaha, hanya saja si peminjam harus sudah ada usahanya, bukan memulai dari nol dengan modal pinjaman saja,” tambah Andriani. Setiap peminjam mengajukan permohonan pada ketua kelompok. Oleh ketua kelompok, dipelajari dan ditinjau ke lapangan tentang usaha yang sudah ada, baru pinjaman dapat direalisasikan. Di Kota Solok, memang sudah banyak KUBE dan usaha yang dilaksanakan berkembang dengan baik setelah mendapat suntikan dana dari pemerintah, bahkan aku Andiani, ada KUBE di Kota Solok yang sudah Juara I tingkat nasional, yakni KUBE Anggrek kelurahan Tanah Garam. Kube itu sudah punya modal Rp150 juta. (h/alf)

Teater Kolosal Meriahkan Upacara Kemerdekaan di Kota Solok Oleh : ALFIAN SETELAH jam menunjukan pukul 09. 50, raungan sirine yang dipancarkan 4 unit mobil di lapangan Merdeka Kota Solok, menandai dimulainya peringatan detik-detik proklamasi Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-71 yang dipusatkan di Lapangan Merdeka.

SEJUMLAH siswa SMK 1 Kota Solok bersiap-siap memperagakan Teater Kolosal, usai upacara peringatan detik-detik proklamasi, Rabu (17/8). Teater Kolosal mengisahkan tentang perjuangan masyarakat Solok merebut kemerdekaan. ALFIAN www.harianhaluan.com

Upacara peringatan detikdetik detik proklamasi HUT Kemerdekaan di Kota Solok berlangsung khidmat dengan inspektur upacara Walikota Solok Zul Elfian, dan pembacaan teks proklamasi dipercayakan pada Wakil Ketua DPRD Kota Solok. Ratusan masyarakat dari berbagai elemen tumpah ruah ke Lapangan Merdeka mengikuti upacara HUT Kemerdekaan ke-71 dan pertama di era kepemimpinan Walikota Solok Zul Elfian dan Wakilnya Reinier yang dilantik

17 Februari lalu. Sejak pukul 08.30, masyarakat dari berbagai kalangan sudah memadati lapangan yang terletak di jalan utama Kota Solok. Selain kalangan pelajar, SMP, SMA dan Perguruan Tinggi, serta Aparatur Sipil Negara (ASN), juga tampak hadir 1 Pleton TNI Kodim Solok, Polres Solok Kota, kalangan TP-PKK dan Gabungan Organisasi Wanita (GOW), Bundo Kanduang dan Ninik Mamak, yang tergabung dalam LKAAM dan

KAN Lubuk Sikarah. Usai pembacaan teks proklamasi oleh wakil ketua DPRD, dilanjutkan dengan pembacaan doa dan pengibaran Bendera Merah Putih oleh Pasukan Paskibraka yang suda dilatih sebelumnya, pasukan Paskibra itu dipilih dari kalangan pelajar SMA. SMK di Kota Solok. Usai upacara peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan RI di lapangan Merdeka Solok, peserta upacara juga dihibur dengan penampilan teater kolosal yang mengisahkan perjuangan Warga Solok dalam merebut kemerdekaan. Penampilan teater kolosal yang diasuh oleh segenap guru SMK 1 Solok, bekerjasama dengan Kodim 0309 Solok sangat memukau para

undangan dan masyarakat, baik tokoh masyarakat, Walikota Solok dan unsur Forkopimda Kota Solok, mengapresiasi penampilan pelajar SMK 1 Solok yang seakan mengisahkan perjuangan warga Solok dalam merebut kemerdekaan. Selain melibatkan pelajar SMK 1 Solok, juga ikut serta dua murid sekolah dasar yang mendemontrasikan agresi militer Belanda di Solok. Teater Kolosal binaan Kodim itu mengadopsi kisah perjuangan masyarakat bersama para pahlawan, mulai dari Cupak hingga lapangan Merdeka, sekaligus bagaimana pejuang di Solok merebut kemerdekaan. Kendati dalam teater dikisahkan gugurnya komandan lapangan, namun tidaklah Redaktur: Juli Ishak Putra

mengendorkan semangat bagi masyarakat untuk melawan agresi Belanda, walau bermodalkan Talang (Bambu) Runcing dan parang, beberapa tentara Belanda mati di tangan masyarakat Solok yang gigih merebut kemerdekaan. Salah seorang guru pembina yang berkeberatan ditulis namanya, kepada Haluan mengakui kalau teater kolosal yang ditampilkan adalah wujud pembelajaran dan pengetahuan pada generasi muda, agar tidak melupakan sejarah masyarakat Solok merebut kemerdekaan dari tangan penjajah. Pada teater itu memang dikisahkan tentang liku-liku perjuangan Masyarakat Solok yang sebelumnya dipaksa bekerja oleh penjajah. (*) Layouter: Rahmi


PASAMAN

JUMAT, 19 AGUSTUS 2016 16 Dzulqa’edah 1437 H

21

88 Napi Rutan Kelas IIB Terima Remisi PASAMAN, HALUAN — Sebanyak 88 narapidana di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Lubuksikaping, Pasaman, menerima remisi atau pemotongan masa tahanan pada peringatan HUT kemerdekaan RI ke-71.

SERAHKAN UANG — Bupati Pasaman, H Yusuf Lubis menyerahkan uang transportasi untuk Yusran, warga binaan yang mendapat vonis bebas di Rutan Kelas IIB Lubuksikaping.

Pemkab Sosialisasi Empat Perda Yang Disahkan PASAMAN, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Pasaman, melakukan sosialisasi terhadap empat peraturan daerah (Perda). Keempat perda itu, merupakan perda yang telah disahkan pada tahun 2016 dan 2013 lalu. Keempat peraturan daerah itu mencakup, perda nomor 2 tahun 2016 tentang bantuan hukum Bagi masyarakat miskin, perda nomor 6 tahun 2016 tentang pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. Selanjutnya perda nomor 2 tahun 2013 tentang pendidikan gratis, perbup nomor 5 tahun 2016 tentang SOP pelayanan perizinan pada KP2TPM Pasaman. Kepala Bagian Hukum Pemkab Pasaman, Efka Emi mengatakan, kegiatan sosialisasi perda dan peraturan kepala daerah dilaksanakan dengan maksud untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman aparatur pemerintah. “Sosialisasi untuk meningkatkan pemahaman bagi aparatur pemerintah di tingkat kabupaten, kecamatan dan nagari, terhadap perda yang telah ditetapkan,” ujar Emi, kemarin. Ia menyebutkan, sosialisasi itu memiliki arti penting. Sebab, kegiatan itu bertujuan untuk menyebarluaskan informasi hukum dan menambah pemahaman aparatur pemerintah. “Ini juga untuk menumbuh kembangkan kesadaran hukum yang tinggi. Nanti, mereka akan menyampaikan informasi hukum yang diperoleh kepada aparatur di lingkungan kerja masingmasing dan masyarakat umum,” katanya. Sosialisasi, kata dia, diikuti sebanyak 70 peserta. Meraka berasal dari utusan tiap SKPD, kecamatan dan pemerintah nagari. “Semua peserta adalah aparatur pemerintah,” ujarnya. (h/mg-yud)

KETUA umum LKKS Kabupaten Pasaman, Ny Gustinar Yusuf Lubis membuka rapat kerja di Aula PKK, Kamis (18/8).

PASAMAN, HALUAN — Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) Kabupaten Pasaman menggelar rapat kerja (Raker) perdana, usai kepengurusan LKKS itu di SK kan oleh Bupati Pasaman, Yusuf Lubis, beberapa waktu lalu. Kepengurusan LKKS Pasaman masa bhakti 20162021, dibentuk berdasarkan keputusan Bupati Pasaman Nomor: 188.45/645/Bup-PAS/ 2016 tanggal 22 Juni 2016. Ditunjuk sebagai ketua umum, Ny Gustinar Yusuf Lubis, wakil ketua umum, Ny Mira Atos Pratama, ketua harian, H Maslan Nasution, sekretaris, Yunirman dan bendahara, Ria Karlina. LKKS Kabupaten Pasaman

BUPATI Pasaman, H Yusuf Lubis memegang pataka bersama Wabup Atos Pratama, saat melepas keberangkatan JCH menuju tanah suci Mekah.

www.harianhaluan.com

Pada fase ini, kata dia, kewajiban negara untuk membentuk narapidana dan anak didik pemasyarakatan menjadi manusia seutuhnya, menyadari kesalahannya, memperbaiki diri dan tidak mengulangi tindak pidana. Dengan demikian, narapidana tersebut nantinya dapat diterima kembali oleh lingkungan masyarakat dan dapat hidup secara wajar sebagai warga yang baik dan bertanggung jawab. “Bagi narapidana yang mendapatkan remisi, saya ucapkan selamat. Semoga dengan pemberian remisi ini akan memberikan kesadaran untuk selalu berbuat baik dan dapat berperan aktif dalam pembangunan masyarakat,” ucapnya.

LKKS Pasaman Gelar Rapat Perdana Pemkab Gelar Lomba Busana Muslim Tingkat SD dan MI

memiliki lima bidang, meliputi bidang pembinaan organisasi dan partisipasi masyarakat, bidang komunikasi dan informasi, bidang pemberdayaan, pelayanan dan perlindungan sosial, bidang advokasi dan kerja sama, dan bidang pendidikan dan pelatihan. Ketua Umum LKKS Kabupaten Pasaman, Ny Gustinar Yusuf Lubis mengatakan, LKKS bertugas untuk membantu pemerintah daerah dalam melaksanakan pembinaan dan koordinasi penyelenggaraan kesejahteraan sosial yang dilakukan oleh organisasi sosial atau lembaga kesejahteraan sosial dan masyarakat. “Ini pertemua awal dari kegiatan organisasi yang baru saja di SK kan oleh bupati. Ini

141 JCH Pasaman Dilepas Bupati

PASAMAN, HALUAN — Sebanyak 141 jemaah calon haji (JCH) dilepas Bupati Pasaman, H Yusuf Lubis. Satu di antaranya Wakil Bupati, Atos Pratama. Pelepasan dilakukan di Masjid Agung Al Mutaqin, Lubuksikaping, pada pukul 20.00 WIB, Senin (15/8). Pelepasan JCH menuju tanah suci Mekah itu dalam

Penyerahan remisi terhadap 88 warga binaan itu dilakukan oleh Bupati Pasaman, Yusuf Lubis dalam upacara yang dilaksanakan di halaman Rutan Lubuksikaping, Rabu (17/8). Satu di antaranya langsung bebas. Prosesi penyerahan remisi tersebut ditandai dengan diserahkannya lampiran keputusan Menteri Hukum dan HAM Nomor: W3.09.OT.03.01-tahun 2016 tanggal 15 Agustus 2016 kepada beberapa perwakilan narapidana. Bupati Pasaman, Yusuf Lubis saat membacakan sambutan Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly mengatakan, pemasyarakatan merupakan bagian akhir dari sistem pemidanaan dalam tata peradilan pidana.

Sementara itu, Kepala Rutan Kelas IIB Lubuksikaping, Edi Kasman mengatakan, dari 88 narapidana yang mendapat remisi tersebut, dua di antaranya mendapat remisi enam bulan, tiga mendapat remisi lima bulan. Selanjutnya, empat napi mendapatkan remisi empat bulan, 25 napi mendapatkan remisi tiga bulan, 17 narapidana mendapat remisi dua bulan dan 36 narapidana mendapat remisi satu bulan. Sementara satu warga binaan, atas nama Yusran mendapat remisi bebas. “Remisi diberikan kepada narapidana dan anak pidana yang berkelakukan baik dan memenuhi syarat lainnya,” katanya. Pemberian remisi kepada narapidana, lanjutnya, merupakan perwujudan dari kemajuan dan perlindungan HAM sebagai salah satu sarana hukum yang penting dalam rangka mewujudkan sistem pemasyarakatan.(h/mg-yud)

suasana haru. Sebagian anggota keluarga melepas keberangkatan JCH penuh haru, banyak di antara mereka tidak kuasa menahan tangis. Bupati Pasaman, Yusuf Lubis berpesan kepada para JCH agar menjaga kesehatan, baik selama perjalanan maupun di saat menjalankan ibadah rukun haji di tanah suci. Hal ini mengingat

suhu di Mekah dan Madinah tidak sama dengan di Indonesia. “Jaga kesehatan, persiapkan obat-obatan pribadi. Udara di sana panas, perbanyak minum air putih, untuk menghindari sakit, sehingga ibadah tidak terganggu,” katanya. Yusuf Lubis mengharapkan, seluruh JCH dari Kabupaten Pasaman menjadi haji yang mabrur dan membawa keberkahan kelak pulang ke tanah air. “Saya mendoakan, semoga menjadi haji yang mabrur,” ucapnya. Sementara Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Pasaman, Abdel Haq mengatakan, JCH asal Pasaman berjumlah 141 orang, yang terdiri dari satu TPHD, yakni Wabup Atos Pratama. “Jemaah calon haji laki-laki berjumlah 57 orang dan perempuan 84 orang,” kata Abdel. Selain itu, dua JCH Pasaman juga akan diberangkatkan bersama kloter lain, karena visa kedua JCH masih di pusat, yakni atas nama Riswandi dan Vivien Sarli, asal Padanggelugur. S eharusnya, kata Abdel, jemaah calon haji asal Pasaman berjumlah sebanyak 149 orang. Tiga di antaranya

batal berangkat, karena alasan sakit, tertunda dan meninggal dunia. Jemaah calon haji termuda, kata Abdel, atas nama Iin Purnagusti binti Syafri (25) asal Lubuksikaping. Tertua, Bonun Binti Mangkudum Morah (83) asal Rao. Berdasarkan quraah yang dilaksanakan Kanwil Kemenag Sumbar, JCH Pasaman tergabung dalam Kloter VI gelombang pertama bersama jemaah asal Pasaman Barat 172 orang, Kota Padang 42 orang dan Kabupaten Pessel 101 orang. “Mereka sudah diberangkatkan dari BIM menuju Madinah pukul 08.50 WIB pada 17 Agustus 2016, dengan pesawat Garuda nomor penerbangan GA 3306. Dan akan pulang ke tanah air pada 26 September nanti,” jelasnya. Di samping jemaah haji regular, pada tahun ini juga diberangkatkan jemaah haji plus, pada 1 September besok, atas nama Burhanuddin Depong Yunus asal Lubuksikaping. Selain itu, Abdel Haq menyampaikan, ucapan ribuan terima kasih kepada Pemkab Pasaman, yang telah menganggarkan biaya keberangkatan dan pemulangan para jemaah haji. (h/mg-yud)

adalah lembaga kemasyarakatan, yang membutuhkan partisipasi dari kita semua untuk masyarakat kita tercinta,” ujar Ny Gustinar, saat membuka raker perdana LKKS, Kamis (18/8) di aula PKK setempat. Dikatakannya, lembaga tersebut ke depan akan mengadvokasi dan kerja sama operasional dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial. “Nantinya, kami akan bergerak untuk meningkatkan peran masyarakat dalam pembangunan kesejahteraan sosial,” ujarnya. LKKS, kata dia, akan berperan menggali, mengembangkan dan mengkoordinasikan semua potensi sosial di dalam masyarakat. Kemudian memfasilitasinya dengan berbagai program kemitraan yang ada. “Ke depan kantor harus ada. Keberadaan kantor penting, untuk memuluskan program kerja LKKS ke depan. Seluruh program untuk masyarakat miskin bisa kita laksanakan dengan baik,” katanya. Dalam waktu dekat ini, lanjut Gustinar, daerah ini akan mendapat kunjungan dari Ketua umum LKKS Sumbar, Ny Nelvi Irwan Prayitno, Selasa (23/8). Nantinya, akan dilakukan penyerahan bantuan modal pengembangan usaha b agi keluarga miskin. “Ada 25 kepala keluarga (KK) yang akan mendapat bantuan dari LKKS provinsi, per kk mendapat bantuan uang tunai sebanyak Rp2 juta, mereka adalah orang yang memiliki usaha produktif,” ungkapnya. (h/mg-yud)

PASAMAN, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Pasaman menggelar beragam acara dalam rangka menyambut hari Kemerdekaan RI ke71 pada 17 Agustus. Salah satunya, lomba busana muslim tingkat SD dan MI. Pada acara ini, sebanyak 158 peserta dari berbagai sekolah dasar dan madrasah ibtidaiyah sePasaman ikut ambil bagian. Dalam sambutan Wakil Bupati Pasaman, Atos Pratama mengatakan, lomba busana muslim suatu upaya nyata untuk melestarikan budaya Islami di tengah masyarakat, khususnya di tingkat SD dan MI. “Mari kita jadikan ini, sebagai momentum pelestarian pakaian muslim di tingkat SD dan MI,” kata

Atos Pratama, Senin (15/8) di Gor Tuanku Rao, Lubuksikaping. Ia mengatakan, pelaksanaan kegiatan semakin semarak, karena diadakan bertepatan dengan perayaan Dirgahayu HUT Kemerdekaan RI ke-71. “Ini juga ajang kreatifitas dan penyaluran bakat anak ke arah yang positif dan menyiapkan anak untuk Islami,” katanya. Selain itu, lanjutnya, kegiatan semacam ini juga merupakan penjabaran dari visi misi Pemkab Pasaman, mewujudkan masyarakat sejahtera, agamis dan berbudaya. “Mari kita jalin silaturahim, jaga persatuan dan kesatuan antara seluruh masyarakat kita di Pasaman,” ucapnya. (h/mg-yud)

WABUP Atos Pratama membuka lomba busana muslim di GOR Tuanku Rao, Lubuksikaping.

Kepala Dinas ESDM Juara Masak Nasi Goreng PASAMAN, HALUAN — Memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-71, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasaman menggelar lomba memasak nasi goreng antar SKPD di Gedung Syamsiar Thaib, Lubuksikaping, Kamis (18/8). Lomba memasak, yang diikuti para kepala SKPD diberi waktu dengan singkat. Mereka dituntut memasak nasi goreng seenak mungkin, lezat dan sehat, lalu disajikan dengan tampilan yang cantik. Tak hanya itu, kebersihan dalam penyajian dan tempat memasak juga tak luput dari penilaian dewan juri yang berasal dari dinas kesehatan, BP2KP dan PKK. Tampil sebagai pemenang pada perlombaan itu, Kepala Dinas ESDM, Hasrizal dengan raihan nilai 450 point. Sementara pemenang kedua dan ketiga, masingmasing diraih Kepala Dinas Kehutanan, Yozarwardi dengan 435 poin dan Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishub Kominfo), Masril dengan nilai 426 point. Bupati Pasaman, Yusuf Lubis mengatakan, keputusan dewan juri itu tak bisa di-

BUPATI Pasaman, H Yusuf Lubis menyambangi meja Kabag TU RSUD Lubuksikaping, Furkan, untuk melihat cara memasak dan meracik nasi goreng.

ganggu gugat. Yang tampil sebagai pemenang, katanya, itu lah yang terbaik memasak nasi goreng dengan lezat. “Juri itu independen dalam menilai masakan peserta. Tidak bisa digugat yah. Yang masakannya enak, bersih dan cepat penyajian itu yang jadi pemenang,” ujar Yusuf Lubis. Lomba itu, lanjutnya, menjadi ajang mempererat tali silaturahim antar pejabat di lingkup Pemkab Pasaman. Selain itu, kata bupati, juga untuk memeriahkan Dirgahayu RI ke-71.

Redaktur: Nasrizal

Lanjut bupati, lomba memasak diikuti sebanyak 48 peserta dari berbagai SKPD. Bahan memasak nasi goreng itu, katanya, sudah disiapkan oleh panitia penyelenggara dalam hal ini pihak BP2KP. “Peserta jangan terlalu serius, ikuti dengan gembira, jangan menjadi beban jika tidak menang. Justru bagi mereka yang menang yang jadi beban. Karena, siap-siap saja bila istri di rumah meminta kita memasak nantinya,” ucap bupati tertawa lebar. (h/ mg-yud) Layouter: Rahmi


22

JUMAT, 19 AGUSTUS 2016 / 16 Dzulqa’edah 1437 H

Robi Jonggor Harapkan Bupati Peduli JEMBATAN BELLY PULAI

Menunggu Jatuhnya Korban DHARMASRAYA, HALUAN — Lantai Jembatan Belly Pulai Kecamatan Sitiung, sudah bolong bolong tinggal menunggu korban. Menurut pantauan Haluan, jembatan yang sudah berumur sekitar 50 tahun ini, lantainya yang terbuat dari kayu sudah banyak yang lapuk dan bolong.Apabila lobang lobang di jembatan dengan bentangan 180 meter tersebut tidak cepat diatasi, maka korban akan berjatuhan dan lobang ini sangat berbahaya bagi pengendara sepeda motor. Salah seorang warga setempat, Amin (25), kepada Haluan mengatakan, memang jembatan ini sudah sangat tua, bahkan sebelum lahir, jembatan tersebut sudah ada.”Wajar jembatan Pulai ini rusak karena sudah tua,” imbuhnya. Untuk perbaikan ulas Amin yang sehari hari berdagang ini, sudah sering diperbaiki, namun karena lantai yang terbuat dari kayu dan yang melintas di jembatan mulai dari mobil kecil sampai mobil besar. Kepala Dinas PU Kabupaten Dharmasraya, Ir.Junedy Yunus, yang dikonfirmasi Haluan diruang kerjanya, menjelaskan, jembatan Belly Pulai adalah jembatan yang dibangun oleh TNI atau Detasemen Zeni Tempur Il ( Denzipur) Payakumbuh sekitar 50 tahun lalu. Jembatan tersebut katanya dibangun dalam keadaaan darurat, tapi karena jembatan tersebut merupakan satu satunya jembatan yang menghubungkan Sitiung dengan Timpeh, maka jembatan tersebut dipakai. Bahkan katanya, beberapa waktu lalu, Komandan Zipur sudah meminta agar jembatan tersebut dibongkar karena sudah tidak layak, tetapi karena jembatan pengganti belum ada, maka jembatan tersebut tetap dipakai dengan catatan direhab. Maka Pemkab Dharmasraya bersama TNI memperbaikinya dan sekarang sudah tiba pula saatnya rusak, kedepan akan diserahkan kembali kepada TNI.”Kedepan kita serahkan ke Zipur apakah bisa dipakai atau tidak,” tutupnya. (h/mdi)

KONDISI lantai Jembatan Pulai yang sudah hancur dan berlobang, sangat berbahaya bagi pengendara sepeda motor. MARYADI

PASBAR, HALUAN — Masyarakat Kenagarian Robi Jonggor mengharapkan uluran tangan dan kepedulian Bupati Syahiran untuk membangun jalan yang menghubungkan dengan dunia luar. Ruas jalan tanah agar bisa diaspal oleh Pemkab Pasbar. Sudahlah terletak di daerah terpencil, nagari ini juga tidak dilengkapi sarana yang memadai dan sulit akses. Ketika Haluan menelusuri jalan yang terjal, berbatu dan mengancam nyawa, Kamis kemarin (18/17), memang terasa sekali penderitaan masyarakat Jorong Talang Kuning, Jorong Quo dan Jorong Siligawan Kenagarian Robi Jonggor Kecamatan Gunung Tuleh. Ketika menelusuri jalan tersebut tidak hati-hati, bisa saja kendaraan terpeleset dan jatuh. Karena jalan berada di tepi jurang, mendaki dan berkerikil. Menurut Tetua Kampung Jorong Siligawan Ulam, masyarakatnya berharapkepada Bupati Syahiran supaya jalan tersebut bisa diaspal. Apalagi, letak kampung Jorong Siligawan terjauh di Kecamatan Gunung Tuleh. “Sudah lama jalan kami seperti ini, kami berharap Pak Bupati Syahiran menunaikan

janjinya untuk mengaspal jalan yang sudah di buka bertahuntahun tersebut,”papar Ulam. Akibat jalan yang tidak diaspal tersebut, hasil panenpun menjadi murah. Seperti harga beras, di Siligawan beras di jual satu sukat setara 3 kg hanya Rp35 ribu. Sedangkan di Simpang Empat beras satu sukat itu bisa dijual mencapai Rp60 ribu. Jorong Siligawan memang terpencil, terisolir, dan tertinggal. Terbukti listrik saja baru bisa masuk dua tahun terakhir. Apalagi Siligawan itu dengan daerah lain seperti Jorong Quo dan Jorong Talang Kuning dibatasi oleh gunung dan bukit. “Untuk sampai ke luar sana kami menempuh perjalanan sekitar 6 KM, baru ada jalan bagus yang diaspal,”papar Ulam. Kenagarian Robi Jonggor ini memang belum di aspal,

diperkirakan jaraknya 8 KM. Karena di Jorong Talang Kuning ada separo jalan yang sudah diaspal. Hal yang sama juga disampaikan oleh Ahmad, sebagai Suku Mandailing di Kenagarian Robi Jonggor memang tidak ada pilihan dalam hidup. Menurut sejarahnya Suku Mandailing dibawa oleh nenek moyang merantau ke Kenagarian Robi Jonggor.”Orang bilang ini daerah terpencil, karena jauh perjalanan dari Simpang Empat sekitar 2 jam. Untuk itu, kepada pemerintahan kami berharap uluran tangan agar jalan ke daerah kami diaspal,”tandas Ahmad. Di Pemerintahan SyahiranYulianto ini, tambah Ahmad tertumpang harapan yang besar. Biasanya di pemerintahan sebelumnya jalan ke Nagari Robi Jonggor tidak ada perubahan, sekarang bisa diaspal. “Kepada siapa lagi kami berharap kalau bukan kepada pemerintah. Akibat jalan yang tidak bagusnya ini anak-anak kami jarang juga yang bersekolah. Apalagi perempuan, karena takut dilepas ke sekolah menggunakan kendaraan bermotor,” pungkasa Ahmad. (h/ows)

BEGINILAH kondisi jalan ke Jorong Siligawan, Kenagarian Robi Jonggor Kecamatan Gunung Tuleh. Masih “‘beraspal” tanah, terjal dan berbahaya. OSNIWATI

Cuaca Buruk, Nelayan Payang Tetap Untung PAINAN, HALUAN — Nelayan payang penangkap ikan teri raup keuntungan di Pesisir Selatan semenjak sepekan terakhir. Nelayan yang rata rata melaut dengan payang tersebut dapat berpenghasilan Rp 1 juta sehari. Syafril (56) nelayan payang di Sutera Rabu (17/8) menyebutkan, nelayan p ayang menangkap ikan tidak jauh ke tengah jadi bila terjadi perubahan cuaca segera dapat ke tepi.”Sepekan terakhir cuaca memang cenderung buruk dan kapal tunda tidak bisa turun karena menangkap ikan jauh ke tengah laut, namun nelayan payang tetap dapat melaut karena menangkap ikan dekat ke tepi,” katanya. Menurut Syafril, semenjak badai sepekan terakhir ikan teri sedang musim dan akibatnya pendapatan nelayan meningkat.”Dalam sepekan ini satu hari kami bisa berpenghasilan Rp500 ribu hingga Rp1 juta sehari,” katanya. Pembeli teri basah terbanyak adalah para pengolah ikan teri. Satu keranjang teri basah dijual ke pembeli se-

PANEN TERI — Zulkifli (28) warga Amping Parak, Kecamatan Sutera, Pessel (kiri) dan rekannya Ego Hardiansyah (21) sedang mengangkut sekeranjang teri basah dari perahu. Satu keranjang teri basah laku terjual Rp800 ribu. HARIDMAN

harga Rp800 ribu. “Dalam satu hari kami bisa dapatkan 4 keranjang teri basah,” katanya. Masril (67) nelayan di Carocok Koto XI Tarusan pengolah ikan teri menyebutkan, ikan teri kering saat ini sangat laku di pasaran. Ia langsung membeli teri basah ke nelayan payang di tengah laut”Bahan dasar pembuat teri kering adalah ikan teri basah. Satu keranjang ikan teri basah

dibeli seharag Rp800 ribu rupiah. Selanjutnya biaya biaya yang harus dikeluarkan adalah pembeli kayu bakar dan biaya selama proseses perebusan dan penjemuran,” katanya. Saat ini menurutnya harga jual satu kilogram teri kering Rp600 ribu, sementara teri kering yang dihasilkan dari satu keranjang ikan adalah 12 kilogram. Menurutnya, jenis ikan

yang ia keringkan adalah ikan dengan ukuran tertentu saja. Misalnya ikan untuk diolah jadi teri atau yang ukurannya paling besar 3 jari orang dewasa. Rata-rata ikan yang dikeringkan adalah ikan yang ditangkap melalui payang, pukat tarik maupun jaring. “Beberapa hari terakhir hasil tangkapan nelayan lumayan bagus, baik yang menggunakan pukat tepi maupun tang

kapan payang. Hasil tangkapan itu hampir seluruhnya kami jadikan ikan kering, soalnya ikan kering menjelang lebaran akan meningkat pula harganya,” katanya. Dikatakannya, ada dua jenis pengelolaan ikan yang digunakan nelayan di sini. Pertama menjemur ikan hasil tangkapan dibawah sinar matahari dan yang kedua dengan pengelolaan ikan teri khusus untuk jenis ikan teri. Kini menurut Seri khusus ikan teri kualitas super laku dijual Rp100 ribu perkilogramnya. Melihat trend pasar harga tersebut bisa mengalami kenaikan. ”Saya sengaja memperbanyak stok ikan kering jenis teri menghadapi masamasa tertentu, kebetulan tangkapan ikan bada bahan pembuat teri sedang berlimpah“ ungkapnya. Dikatannya, ikan kering merupakan cara nelayan untuk bisa bertahan pada masa masa tertentu. Jika tidak seperti itu, maka nelayan atau yang terkait dengan usaha tangkap ikan akan kehilangan pendapatan, sementara kebutuhan tinggi. (h/har)

SEMANGAT HUT RI DI JORONG TERPENCIL

Tiang Bendera dari Bambu, Upacara Tetap Khidmat J

ORONG Kabun yang berjarak hanya 7 KM dari pusat kota kabupaten Sijunjung, adalah salah satu jorong yang masih tertinggal di kabupaten Lansek Manih tersebut. Jorong yang dihuni oleh hampir 1000 penduduk tersebut, selain sulitnya akses jalan menuju jorong tersebut juga masih minim sentuhan dari sektor pembangunan.

Laporan:

Ogi Sunandar Dalam kelebihan dan segudang kekurangan daerah tersebut, status jorong Kabun masih menjadi suatu tanda tanya besar bagi sebagian masyarakat Sijunjung. Secara pemerintahan, Kabun merupakan salah satu Jorong dari kenagarian Sisawah, Kecamatan Sumpur Kudus. Tapi secara geografi, Kabun memiliki jarak lebih dekat ke pusat kota. Bahkan secara ekonomi, Masyarakat Kabun lebih memilih membeli sembako dan kebutuhan lainnya ke Muaro Sijunjung. Meskipun belum menikmati pembangunan secara keseluruhan, rasa n asionalisme dan patriotisme masyarakat di jorong Kabun tak kunjung padam. Para warga di jorong tersebut hampir setiap tahun merayakan dan memperingati HUT RI dengan suka cita dan meriah. Dan mungkin jarang kita tewww.harianhaluan.com

mukan Upacara Bendera dilaksanakan di daerah terpencil dan kurang tersentuh bantuan tersebut dilaksanakan warga dengan penuh semangat dan rasa nasionalisme yang tinggi. Bahkan yang paling unik, perayaan HUT RI ke 71 di Kabun pada Rabu (17/8) kemarin, diiringi dengan kesenian talempong dan adat istiadat Minang Kabau serta menggunakan bambu sebagai tiang bendera dan diunjung tiang bambu tersebut dipasangi “Tekong” atau cangkir plastik yang berfungsi sebagai alat pengerek bendera dengan melalui kuping cangkir plastik yang dipasang tersebut. Suasana upacara HUT RI ke-71 di jorong kabun sangat Khidmat dan meriah, terlihat dari antusias masyarakat jorong Kabun yang berbondong bondong ke lapangan upacara. Mulai dari arak arakan d engan menggunakan alat kesenian Talempong para pelajar hingga organisasi dan ninik

mamak dari ujung pemukiman h ingga ke lapangan upacara. Bahkan, sebagian besar peserta upacara bendera berasal dari pemuda dan masyarakat Jorong Kabun serta perangkat adat seperti Bundo Kanduang dan Ninik mamak, sedangkan 25 persen peserta upacara berasal dari siswa PAUD Permata Bunda, SDN 7 Kabun dan SMPN 39 Kabun terlihat mengikuti upacara bendera HUT RI ke 71 tersebut dengan penuh semangat tanpa memperdulikan teriknya panas matahari. Bakir (30) salah seorang tokoh pemuda di Jorong Kabun Kenagarian Sisawah Kecamatan Sumpur Kudus mengatakan bahwa acara pelaksanaan upacara bendera dalam memperingati HUT Kemerdekaan Republik Indonesia merupakan agenda wajib yang mesti dilaksanakan di Jorong Kabun, bahkan warga masyarakat sekitar selalu antusias untuk mengikuti pelaksanaan upacara bendera tersebut dengan menggunakan pakaian seadanya tanpa diwajibkan harus menggunakan sepatu. “Hampir setiap tahun kami merayakan HUT RI yang terselenggara berkat sumbangsi masyarakat Kabun. Kami percaya dibalik

semua ini, ada hikmahnya dan yang terpenting adalah makna dri HUT RI tersebut, bukan masalah pakaiannya, akan tetapi mengerti serta pemaknaan itu sendiri dalam rangka HUT RI Ke 71. Percuma saja menggunakan pakaian bagus-bagus saat upacara jika rasa nasionalisme serta patriotrismenya tidak ada,” ujarnya kepada wartawan, Rabu (17/8) usai melakukan acara. Bakir juga menyebutkan, meskipun kampung halamannya tersebut jauh dari pusat keramaian, akan tetapi merayakan hari kemerdekaan negara republik indonesia adalah hak semua warga negara dan bukan hanya hak kaum pelajar, guru dan pejabat, akan tetapi masyarakat yang seyogyanya ikut serta merasakan dan menghayati tanggal bersejarah ini. “ Kami berharap, perayaan ini bukan sekedar ceremonial saja, akan tetapi bisa meningkatkan rasa nasionalisme kepada anak, cucu dan kemenakan sebagai calon pemimpin nantinya meski tidak pernah dihadiri oleh pejabat daerah maupun anggota DPRD Kabupaten Sijunjung”,ujarnya. Pihaknya juga berharap kepada pemerintah daerah Kabupaten Sijunjung dan anggota DPRD Sijunjung

agar pembangunan infrastruktur di Jorong Kabun mendapatkan perhatian yang serius, sehingga warga masyarakat di Jorong kabun yang terpencil bisa merasakan pembangunan yang adil merata seperti daerah lainnya. “Jalan kami masih tanah, kami tidak punya akses jalan yang bagus, padahal jorong Kabun hanya berjarak 7 KM dari pusat ibukota kabupaten dan kami tidak menuntut, tapi berikanlah pembangunan yang seadil-adilnya bagi seluruh daerah sebagai rakyat Indonesia,” sebutnya. Sementara itu, kepala sekolah SMP Negeri 39 Drs. Muhammad, S.Pd.I, MM yang bertindak sebagai pembina upacara menjelaskan, walaupun tidak berpakaian seperti masyarakat diperkotaan, warga di Jorong Kabun tetap semangat dalam memaknai arti nasionalisme dan patriotisme, dan selaku kepala sekolah yang diberi amanah untuk menjadi pembina upacara pihaknya mempunyai rasa haru serta memberikan apresiasi yang begitu besar kepada warga jorong kabun yang rutin menggelar Upacara Bendera Peringatan HUT RI setiap tahun, meskipun dengan penuh kesederhanaan. “saya terharu dan memberikan apre-

siasi yang sangat besar kepada masyarakat Kabun, baik pemuda dan ninik mamak serta warga lainnya yang menjadi peserta upacara yang ingin merasakan khidmatnya memperingati kemerdekaan terutama memupuk dan menumbuhkan rasa nasionalisme” terangnya Keindahan dan keasrian daerah ini menambah semaraknya perayaan HUT RI. Tatanan adat istiadat juga masih kental di dalam jiwa masyarakatnya. Bahkan menjelang sore, masyarakat setempat sudah berkumpul dan berbondong-bondong

menyaksikan berbagai event yang diselenggarakan oleh pemuda dan pemuka masyarakat Kabun. Dalam menyambut HUT RI ke 71 tahun ini, masyarakat di Jorong Kabun juga menggelar beberpa event untuk menyemarakkan peringatan HUT RI diantaranya event Turnamen Volly Ball, Bola Kaki, Motor Lambat, Lomba makan kerupuk, Pacu botol dan permainan anak nagari lainnya seperti pertandingan domino. Dimana event tersebut sudah dimulai dari tanggal 13 Agustus yang lalu. **

MESKIPUN Tiang Bendera terbuat dari Bambu yang ditancapkan ke dalam tanah, Namun semangat dan antusias warga di Jorong kabun Kenagarian Sisawah kecamatan Sumpur Kudus tetap bergelora menghadiri Upacara HUT RI Ke 71, Rabu (17/ 8).Masyarakat mum pun juga turut menjadi peserta upacara meski mengenakan pakaian seadanya. OGI SUNANDAR

Redaktur: Dodi Nurja

Layouter: Ilham Taufiq


SUMBAR

JUMAT, 19 AGUSTUS 2016 16 Dzulqa’edah 1437 H

23

Hj Lisda Hendrajoni Pelopori ‘Padusi Babaju Kuruang’

FOTO BERSAMA — Ketua Komunitas Padusi Babaju Kuruang Pessel Hj Lisda Hendrajoni foto bersama dengan kaum ibu yang mengenakan baju kuruang. M JONI

PAINAN,HALUAN — Para kaum ibu di Pessel perlu memberdayakan kembali tradisi Babaju Kuruang. “ Hal ini penting untuk meningkatakan kecintaan terhadap budaya Urang Minangkabau yang mengandung nilai islami, sopan serta menutup sebagian aurat perempuan, kata ketua Komunitas Padusi Babaju Kurung Pesisir Selatan Hj Lisda Hendrajoni di rumah dinas bupati ,Rabu ( 17/8) Tradisi babaju kuruang perlu dilestarikan, apalagi budaya ini sudah mulai pudar ditengah masyarakat akibat pengaruh era globaliasasi modren saat ini. “Dengan terbent ukan komunitas Padusi Babaju Kuruang Pessel, diharapkan dapat memotivasi masyarakat untuk mencitai pakaian ini yang memiliki nilai lebih dalam mengangkat citra kaum prempuan sebagai urang minang,” ulasnya. Menurutnya, perempuan Minang harus bangga memakai baju kuruang , apalagi orang minang kabau tentu budaya ini merupakan warisan yang identik dengan Adat Basandi Sara’, Syara’ basandi Kitabul-

lah. Inilah yang tetap dipertahankan supaya tidak tergeser oleh budaya asing. Menurutnya, baju kuruang merupakan pakaian terlihat elegan dan anggun. Mengenakajn baju kuruang terlihat memberikan pesona cantik bagi kaum prempuan. “Untuk itu pada 25 Agus 2016 mendatang, tradisi babaju kuruang akan dipresentasikan dihadapan Ibu Wakil Presiden RI Mufida Yusuf Kalla di Jakarta,” katanya. Sedangakn Bundo Kanduang Pesisir Selatan Musni Udin menilai, pemakai baju kuruang perlu diawali oleh generasi muda sampai mereka nanti memiliki keluarga, sehingga budaya ini tetap dipertahankan. “Gaga istri bupati Pessel Hj Lisda Hendrajoni agar tradisi Babaju Kuruang dibudayakan kembali di tengah kehidupan masyarakat, merupakan gagasan yang pantas didukung semua pihak. “Itu merokana ide cemerlang yang pantas didukung bersama, agar tradisi dan nilai luhur budaya Minang tidak hilang tergerus kemajuan zaman,” harapnya. (h/mjn)

SEMARAK PERINGATAN HUT RI DI MENTAWAI

Merah Putih di Dasar Laut Ribuan Peserta Ikut Pawai HUT RI PASBAR,HALUAN — Dalam rangka Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) Ke - 71 Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) laksanakan pawai simbol (Alegoris) HUT RI, Kamis (18/8). Lebih dari 25 ribu masyarakat Kabupaten Pasaman Barat, ikut melaksanakan pawai alegoris itu.”Pawai ini adalah dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-71. Terlihat sangat meriah dan ramai,”kata Bupati Pasaman Barat, Syahiran pada haluan di kantornya. Ia mengatakan pawai ini dilaksanakan dalam rangka menghargai dan mengenang jasa-jasa para pahlawan yang telah gugur. Pawai yang dimulai di halaman Kantor Bupati Pasbar itu diikuti oleh seluruh siswa SD, SMP, SMA, SMK, seluruh masingmasing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), PKK dan organisasi yang ada. Masing-masing peserta menampilkan beragam penampilan pahlawan, pejuang dan beragam profesi yang ada. Selain itu juga penanpilan masing-masing SKPD dengan beragam produk sesuai tugas dan fungsinya. Pantauan Haluan dilapangan, beragam corak ditampilkan oleh peserta yang mengarah pada penampilan dan seragam pejuang yang ada. Seperti pakaian TNI, Polri, pakaian Sukarno-Hatta, pakaian dokter, perawat dan vetaran. Selain itu berbagai seragam perjuangan juga ditampilkan. Sementara itu penampilan masingmasing SKPD juga tidak kalah menarik. Berbagai produk pembangunan juga ditampilkan dengan mobil hias dengan corak yang menarik. Seperti penampilan Dinas Pertanian menampilkan produk yang dihasilkan seperti jagung, padi, pisang dan beragam tanaman dan buah-buahan. Selain itu juga penampilan Bappeda Pasaman Barat memperlihatkan mobil hias yang menarik dengan menampilkan buku besar Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). (h/mg-idn)

MENTAWAI, HALUAN – Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) Ke - 71 diperingati secara meriah dan semarak di Kabupaten Kepulauan Mentawai. Aksi spektakuler pengibaran sang saka Merah Putih di dasar laut Pulau Awera olehKodim 0319 beserta tim gabungan Diving, diantaranya Pol Airud Polres Mentawai, Anggota Pos SAR Mentawai, Anggota Pos Al Simaobu’ dan Anggota DKP Mentawai. Aksi pengibaran sang saka Merah Putih di Dasar laut Pulau Awera, sebagai bukti cinta tanah air NKRI dan sekaligus mengajak masyarakat untuk cintai laut. “ Aksi tersebut kita dilakukan sebagai wujud kecintaan kita terhadap tanah air, sekaligus mengajak masyarakat mencintai laut artinya laut merupakan salah satu kekayaan Indonesia yang harus dijaga, tidak menghancurkan terumbu karangnya, tidak membuang

sampah ke laut dan sebagainya, “ kata Dandim 0319 Kabupaten Kepulauan Mentawai Letkol. Arh. Fhitrizal Setiawan kepada haluan. Pengibaran bendera sang saka Merah Putih bawah laut diikuti sebanyak 15 anggota diving, yang lokasinya dipusatkan di perairan pulau Awera Tuapeijat dengan kedalaman 20 Meter. Kegiatan ini didukung oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui program

Coremap-CTI,” kata Fithrizal Dikatakannya dengan dukungan semua pihak kegiatan tersebut bisa sukses, berjalan sesuai dengan rencana. “Melalui m omentum ini, kita berharap Kepulauan Mentawai lebih dikenal Dunia. Sehingga, potensi pariwisata yang dimiliki daerah ini akan dikenal, baik itu dikancah nasional bahkan sampai internasional, hal ini tentu akan membuka investasi bagi daerah,” pungkasnya. Dandim dalam kesempatan itu juga menampilkan video aksi dalam pengibaran bendera di dasar laut, dihadapan tamu undangan dan masyarakat yang hadir di sana. Dikatakannya, laut Mentawai memiliki keindahan yang belum terekspos, dengan aksi tersebut pihaknya berharap akan merangsang munculnya berbagai kegiatan yang bernilai ekonomi, pari-

wisata dan menjadi industri Kelautan. Perayaan HUT RI yang ke 71 secara teknis dilaksanakan berbeda dengan tahun sebelumnya, diman tahun ini Pemkab Mentawai melibatkan setiap SKPD membentuk Panitia sendiri-sendiri sesuai dengan keinginan dan kesiapan SKPD terkait, sehingga di setiap SKPD memeriahkan HUT RI ini, selain itu pada penampilan paskibra juga di lakukan dengan format dan strategi yang berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Hal berakhir dengan dengan sukses. “Tahun ini perayaan HUT RI berbeda dengan tahun sebelumnya, masing-masing SKPD terlibat dalam kepanitiaan perlombaan sesuai dengan keinginannya, jadi setiap SKPD punya bagian perlombaan, misalnya Kesehatan menggelar lomba maraton,

Dinas lain berbeda lagi, “ papar Asisten III Bupati Kabupaten Kepulauan Mentawai Syaiful Jannah, Rabu di alun-alun Kantor Bupati Mentawai. Sementara itu Bupati Mentawai Yudas Sabaggalet mengucapkan rasa terima kasih atas suksesnya Perayaan HUT RI ini, dan dia juga memberikan apresiasi kepada pasukan paskibra yang berhasil dengan baik mulai pengibaran sampai penurunan bendera, dikatakannya itu semua berkat kerja keras pelatih dan keseriusan peserta paskibra sendiri dalam mengikuti latihan. Kapolres Kabupaten Kepulauan Mentawai AKBP. Hasanuddin, S.Ag juga merasakan bangga sebab dalam perayaan HUT RI di Mentawai yang ke 71 ini belum ada terdengar adanya insiden kegagalan dalam perayaan tahun ini. (h/mg-red)

KEPALA BKKBN SUMBAR

Keluarga Basis Pembentukan Karakter PADANG, HALUAN — Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sumbar H. Nofrijal MA mengatakan, transisi kehidupan saat ini lebih cendrung mengadopsi nilai-nilai Barat, akibatnya melemahkan fungsi-fungsi strategis keluarga. Ia menjelaskan, kualitas dan harmonisasi keluarga mengalami goncangan ketika dilihat angka perceraian di usia perkawinan mengalami peningkatan yang signifikan. Prosentase gugat cerai di pengadilan agama juga semakin meningkat, demikian juga kasus-kasus kekerasan dalam rumah tangga, pemerkosaan, serta masalah sosial-sosial lainnya yang semakin hari semakin meningkat jumlah dan kasusnya. Masalah-masalah yang membuntuti keluarga ini tidak lepas dari kegagalan pembangunan dan pendidikan keluarga, nilai-nilai pendidikan agama dan ajaran adat-istiadat yang selama ini mampu membentuk karakter yang kuat, dihadang dan bahkan dikalahkan oleh nilai-nilai

baru yang tidak bisa dikontrol. Terdapat 8 fungsi keluarga yang saat ini mulai melemah diantaranya fungsi agama, cinta kasih, budaya, perlindungan, kesehatan reproduksi, pendidikan, ekonomi dan fungsi lingkungan. ”Sekarang banyak pihak yang menyalahkan sistem dan pendekatan pendidikan kita, terutama di dalam keluarga. Korban transisi dan pengaruh pendidikan yang tidak berakar ke dalam budaya sendiri, bersuara lantang agar pendidikan karakter di keluarga kembali dibenahi dan mendapat porsi utama, karena sistem persekolahan seperti apapun yang dibangun tanpa ditopang dengan sistem pembentukan karakter sejak dini di keluarga, maka karakter bangsa akan semakin menjauh dari nilai-nilai dan moril bangsa yang deperjuangkan oleh pendiri bangsa,” jelasnya, Rabu (17/8). Menurutnya, kualitas SDM dibangun atas fondasi pendidikan keluarga, sekolah dan masyarakat. Pendidikan formal, atau sistem persekolahan tidak bisa berdiri sendiri untuk menciptakan generasi mendatang yang lebih baik dan

berkualitas. Pembentukan kualitas sumber daya manusia dimulai dari perencanaan hidup berkeluara, asupan dan pemeliharaan di masa-masa hamil dan bersalin, pendidikan anak usia dini dalam seribu hari pertama kehidupan, pendidikan karakter di usia balita (golden age), penyelesaian pendidikan dasar 12 tahun, serta pendidikan lanjutan. Pengasuhan anak dan keluarga dalam periode 1000 hari pertama kehidupan merupakan pilihan utama yang dimulai dari pendidikan kesehatan reproduksi melalui konseling pra nikah; pengasuhan dan perawatan ibu hamil; bersalin yang aman dan sehat; praktik inisiasi menyusui dini, ASI Eksklusif dan pemberian ASI penuh 2 tahun; dan pendidikan anak usia dini yang holistikintegratif. Keterampilan orang tua menjadi mutlak baik dalam tumbuh kembang balita, maupun dalam komunikasi pendampingan remaja dan lansia. Sumbar dihadapkan kepada dua masalah sekaligus, yakni angka kelahiran yang relatif tinggi dan rendahnya kualitas SDM. Angka kelahiran per-wanita usia

subur di Sumbar masih berkisar 2,6 per wanita, sementara capaian nasional sudah di bawah 2,4 per-wanita, hal ini akan memicu pertumbuhan penduduk alami Sumbar. Pada tahun 2015 yang lalu tercatat angka kelahiran di Sumbar lebih kurang 100.000 bayi dengan angka kematian ibu hamil dan bersalin sebesar 305 setiap 100.000 kehamilan dan persalinan. Ini termasuk angka yang cukup tinggi walaupun sudah berada di bawah rata-rata nasional. Optimisme yang mendasari Sumbar bisa keluar dari persoalan lemahnya mutu SDM adalah sejarah panjang dan spirit sebagai provinsi pendidikan di masa lalu dengan nilai-nilai pendidikan islam dan budaya yang kuat. Sudah saatnya dibangun kesadaran dan aksi bersama untuk mengembalikan sistem dan metode pendidikan usia dini yang berlandaskan ajaran Agama islam dan pendidikan adat Minangkabau. BKKBN bersama dengan mitra kerja strategisnya sedang membangun jaringan kerja untuk menggunakan kearifan religious dan lokal sebagai sumber inspirasi pendidikan dalam keluarga dan perencanaan sehat dan sejahtera. (h/rin)

Peringatan HUT RI ke-71 di Istana Rakyat Lebih Khidmat AGAM, HALUAN — Dengan penuh khidmad puluhan masyarakat tergabung dalam komunitas Selaras Alam mengikuti upacara peringatah HUT kemerdekaan RI ke-71 pada halaman Istana Rakyat Selaras Alam di nagari Lasi kecamatan Candung Rabu (17/8). Tampil sebagi Inspektur upacara salah seorang tokoh masyarakat Lasi, Armel Basri. Acara ditandai dengan mengheningkan cipta, pe-

www.harianhaluan.com

naikan bendera merah putih diiringi lagu Indonesia Raya sebagaimana layaknya upacara peringatan HUT RI di tempat lain. Peserta terdiri dari beragam kelompok profesi yang mengikuti upacara memakai pakaian beragam, seperti mereka yang petani ada yang memakai topi ke sawah dan sepatu bot. Sebelum upacara dimulai juga diadakan lesehan pe-

nyampaian refleksi kemerdekaan oleh perwakilan masingmasing kelompok, dari angkatan tuo disampaikan oleh Andri Zein, ulama Ardinal, petani Japri, LSM Eri Bumi Ceria, kaum muda Welly dan dari kelompok budayawan/ sastrawan M.Ibrahim Ilyas. Menurut Armel Basri yang ditunjuk Ketua Komunitas Selaras Alam sebagai Irup, dilaksanakanya upacara di Istana itu untuk mem-

UPACARA Peringatan HUT RI ke-71 di Istana Rakyat Selaras Alam nagari Lasi kecamatan Candung Rabu. KASRA SCORPI

perluas kegiatan peringatan HUT kemerdekaan RI. ”Selama ini upacara HUT RI hanya dilakukan di ibu kecamatan yang dominan diikuti oleh pegawai dan pelajar dan kurang menjangkau masyarakat banyak, sekarang dengan diadakanya upacara di sini masyarakat terdekat dari berbagai profesi dapat mengikutinya”kata Armel. Komunitas Selaras Alam terdiri berbagai kelompok yang memiliki istana sendiri sebagai tempat berdiskusi memecahkan masalan de Redaktur: Dodi Nurja

ngan bangunan unik bertipe rumah bagonjong minang terdapat di nagari Lasi. Menurut Ketua Komunitas Selaras Alam, Suardi Mahmud, di istana ini sering digelar diskusi masalah sosial budaya dan ekonomi yang dihadiri berbagai tokoh daerah Sumatra Barat. Selain di halaman Istana Rakyat Selaras Alam Upacara Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-71 juga di Peringati di Candung dengan Inspektur upacara camat setempat Indra Dt Baradai Ameh. (h/ks) Layouter: Irvand


24

JUMAT, 19 AGUSTUS 2016 16 Dzulqa’edah 1437 H

SUMBAR

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Kontingen Sumbar Tampilkan Tabuik JAKARTA, HALUAN — Memasuki hari kelima pelaksanaan Jambore Nasional (Jamnas) ke-10 tahun 2016 sejak dibuka Presiden Joko Widodo di Bumi Perkemahan (Buper) Cibubur)Jakarta, Minggu pagi lalu (14/8) para peserta Sumbar masih bersemangat mengikuti kegiatan yang dijadwalkan panitia.Tradisi Tabuik Pariaman juga ditampilkan kontingen pramuka dalam kegiatan karnaval Jambore Nasiona kemarin. Para peserta baik putera maupun puteri masih menjalankan kegiatan di dalam dan di luar buper. Seperti hari sebelaumnya, kemarin giliran peserta yang belum mengikuti kegiatan giat wisata dan diberikan kesempatan. Mereka dengan menumpang bus menuju Taman Mini Indonesia Indah (TMII) dan sejumlah intansi, seperti beberapa kementerian dan badan atau

lembaga tingkat nasional. Tentunya termasuk peserta dari kontingen Sumbar. Begitu pula kegiatan di Buper, peserta yang belum mengikuti diberikan pula giliran. Seperti giat wawasan, giat air di danau Buper Cibubur, kegiatan teknologi di lapangan terbang rakyat (laptera). Selama kegaiatan peserta dikendalikan masing-masing pimpinan subkem. Puteri

menempati 4 subkem, Tjut Nya’ Dien, RA. Kartini, Kristina M Tiahahu dan Maria W Maramis. Putera menempati subkem, Tjilik Riwut, Imam Bonjol, Hasanuddin dan Pangeran Diponegoro. Disamping mengikuti kegiatan tersebut, peserta juga memanfaatkan waktu luang dengan mencari teman baru dan mengenal kebudayaan dan makanan dari daerah lain di nusantara ini.”Saya sudah mendapat hampir seribu teman. Saya ingin mencari teman sebanyak-banyaknya,” kata salah seorang peserta dari Padang yang ditanya “Haluan” usai mengikuti giat wisata. Hal senada juga diutarakan sejumlah peserta dari kwartir cabang gerakan pramuka lainnya di Sumbar. Peserta walaupun sedikit kelelahan karena mengikuti sejumlah kegiatan nan asyik dan menantang,

namun tetap semangat dan gembira. Mereka tak mau menyia-nyiakan kesempatan yang dikutinya sekali dalam lima tahun dan itupun hanya bisa sekali seumur hidup ketika masih berusia penggalang (1115 tahun). Peserta dari parmuka berkebutuhan khusus (PBK) juga tak ketinggalan mengikuti kegiatan. Dengan segala keterbatasan dimiliki, mereka dengan penuh semangat mengikuti kegiatan didampingi pembina masing-masing. Sejumlah pejabat dan pimpinan paramuka tingkat kabupaten dan kota se-Sumbar tampak mengujungi peserta di perkemhan, seperti Kakwarcab Padang, Nasir Ahmad, Kadis Kebersihan dan pertamanan, Al Amin, Kadis Pendidikan, Habibul Fuaddi dan pengurus Kwaracab Kota Padang, Amriman M. (h/aye)

HOYAK TABUIK — Tradisi Tabuik Pariaman juga ditampilkan kontingen pramuka dalam kegiatan karnaval Jambore Nasional (Jamnas) ke-10 di Bumi Perkemahan (Buper) Cibubur Jakarta. FB

UPACARA PERINGATAN KEMERDEKAAN RI

Khidmat dan Sukses di Pasaman PASAMAN, HALUAN — Pelaksanaan upacara dalam rangka peringatan hari kemerdekaan RI ke71 di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pasaman, berlangsung khidmat dan sukses. Acara dipusatkan di halaman kantor bupati setempat, Rabu (17/8). Upacar a dimulai pukul 09.45 WIB, dipimpin langsung Bupati Pasaman, Yusuf Lubis sebagai inspektur

upacara. Sementara, Ketua DPRD Yasri, bertindak membacakan teks proklamasi kemerdekaan. R at us a n peserta upacara berasal dari aparatur sipil negara (ASN), utusan para pelajar seluruh tingkatan, perwakilan mahasiswa, para karyawan BUMD dan BUMN, serta personel TNI/Polri, terlihat hikmat mengikuti setiap prosesi penaikan bendera. Turut hadir, Kapolres Pa-

BUPATI Pasaman H Yusuf Lubis menyerahkan bendera Merah Putih kepada petugas pembawa baki Paskibraka untuk dikibarkan

saman AKBP Reko Indro Sasongko, Dandim 0305 Letkol Cosmas Pramunditho, Kajari Pasaman Lubis, unsur Forkopimda lainnya, sejumlah anggota DPRD, dan para pejabat SKPD. Tiga pasukan penggerak bendera merah putih sukses menjalankan tugasnya. Mereka, yaitu Rido Maulana, siswa SMAN 1 Rao, Reinaldi SMA 1 Lubuksikaping dan Joni Rahmat asal SMAN 3 Nagari. Bertindak sebagai pembawa baki Mutia Sari, siswa SMKN 1 Lubuksikaping. Bupati Pasaman, Yusuf Lubis menilai, peringatan HUT kemerdekaan RI waktu yang tepat untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah bersusah payah dalam memperjuangkan dan mempertahankan NKRI dari tangan penjajah.”Kita sebagai generasi penerus bangsa bukan hanya sekedar mengenang jasa-jasa pahlawan terdahulu.

Akan tetapi meneruskan perjuangan dengan cara mengisi kemerdekaan ini dengan berbagai pembangunan, untuk kemakmuran semua rakyat,” katanya. Ia mengatakan, dalam memajukan n egara harus dimulai dari daerah itu sendiri dan bukan hanya semata tugas pemerintah melainkan tugas semua.”Memajukan daerah tentunya menjadi tugas bersama. Jika tidak ada campur tangan serta dukungan dari masyarakat mustahil pembangunan suatu daerah akan tercapai,” katanya. Diakhir acara, Bupati Pasaman Yusuf Lubis menyerahkan tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya dari Presiden RI kepada para aparatur sipil negara (ASN) yang telah mengabdi selama 30, 10 dan 5 tahun, diantaranya Sekda A Syafei Siregar, Kabag Hukum Efka Emi di lingkup Pemkab setempat. (h/mg-yud)

Depan Jalan Hitam / Dekat Bandara Internasional Minangkabau Luas: 300 M2, 450 M2, 1240 M2 Harga Nego: Rp.300.000,-/meter HP: 082392090312 085376765556 www.harianhaluan.com

Redaktur: Dodi Nurja

Layouter: Wide


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.