Haluan 19 Oktober 2017

Page 1

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat 19 Oktober 2017 / 29 Muharram 1439 H / Edisi: 016, Tahun ke-70 / Harga Eceran Rp3.750/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

KAMIS,

CEGAH KONFLIK BERKEPANJANGAN

Tanah Pusako Tinggi Harusnya Bersertifikat

BAGIKAN SERTIFIKAT — Presiden Jokowi membagikan ribuan sertifikat kepada masyarakat, pekan lalu. Dalam sambutannya, Jokowi mengungkapkan alasan pemerintah memberikan sertifikat tanah gratis hanya ingin memastikan bahwa setiap tanah masyarakat memiliki kekuatan hukum, agar tidak lagi menjadi pemicu sengketa lahan. IST

04.44 12.06 15.19 18.10 19.29

WIB WIB WIB WIB WIB

Tunjangan Perumahan DPRD Rp7,7 Miliar PADANG, HALUAN – Para wakil rakyat yang duduk di DPRD Sumbar kini tak perlu lagi pening memikirkan biaya hidup yang semakin hari kian berat. Sebab, sebagian kebutuhan hidupnya sudah ditanggung. Mulai dari biaya perumahan hingga biaya transportasi. Khusus untuk tunjangan perumahan, dalam setahun, 65 anggota dewan dapat jatah Rp7,7 miliar. Jika dibagi, jumlah tunjangan perumahan setiap anggota dewan adalah sekitar Rp10 juta perbulan. Untuk tiga wakil ketua juga diberi tunjangan perumahan sebesar Rp12 juta perorang. “Fasilitas rumah dinas hanya didapat oleh Ketua DPRD. Anggota lain diberikan tunjangan saja. Setiap anggota

>> TUNJANGAN hal 07

APBD atau APBN, namun ini butuh investor. Namun fakta di lapangan investor banyak terkendala dengan pembebasan lahan. Salah satu penyebabnya karena banyaknya yang mengklaim kepemilikan tanah,” ucap Nurnas. Di Sumbar sendiri saat ini tercatat 353 konflik pertanahan telah terjadi. Tingginya konflik pertanahan di Sumbar telah membuat Komisi I DPR RI turun untuk melakukan kajian. “Sebab itu perlu adanya kejelasan yang pasti secara hukum

>> TANAH PUSAKO hal 07

Satgas Dana Desa Menyebar ke Daerah

Dan sesungguhnya Jahannam itu benar-benar tempat yang telah diancamkan kepada mereka (pengikut-pengikut syetan) semuanya. (QS Al Hijr ayat 43)

SUBUH ZUHUR ASHAR MAGRIB ISYA

PADANG, HALUAN — Ketua Komisi IV DPRD Sumbar, M Nurnas meminta pemerintah daerah mengajak masyarakat memanfaatkan program Prona yang telah disediakan untuk menerbitkan sertifikat tanah secara gratis. Dengan demikian konflik tanah ulayat atau sengketa tanah dengan pihak ketiga bisa dihindari. Hal itu diminta dilakukan agar setiap tanah yang ada baik tanah pusaka tinggi atau pusaka rendah yang dimiliki masyarakat Sumbar jelas kepemilikannya. “Untuk memajukan daerah, tak bisa hanya mengandalkan

PENGAWASAN saya perkuat dengan Satgas Dana Desa. Ketuanya Pak Bibit Samad Rianto bekas Ketua KPK. Degan begitu, pengawasan bisa lebih dioptimalkan ke daerah” Eko Putro Sandjojo, Mendes PDTT

JAKARTA, HALUAN – Imbauan Presiden Joko Widodo yang meminta agar program Dana Desa diawasi dan dikawal langsung mendapat respon dari Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Eko Putro Sandjojo. Eko menyatakan pihaknya tengah memba-

ngun Satuan Tugas (Satgas) Dana Desa. Eko mengatakan Satgas Dana Desa akan diketuai oleh mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bibit Samad Rianto. Tugas dari Satgas Dana Desa adalah mengawasi sekaligus mengawal penyaluran program Dana Desa. “Penga-

wasan saya perkuat dengan Satgas Dana Desa. Ketuanya Pak Bibit Samad Rianto bekas Ketua KPK. Degan begitu, pengawasan bisa lebih dioptimalkan ke daerah,” ungkap Eko saat ditemui di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu (18/10). Selain menunjuk Bibit, Eko juga bekerjasama dengan beberapa institusi negara. Misalnya Kepolisian, Kejaksaan, KPK hingga LSM anti korupsi. Mereka diminta untuk mengawal program Dana Desa agar lebih transpran dan meminimalisir praktik korupsi. “Wakilnya Jaksa yang aktif,

>> SATGAS hal 07

IRIGASI TONGAR PASBAR RUSAK

6.644 Ha Sawah Terancam Kering PASBAR, HALUAN — Seluas 6.644 ha lahan pertanian masyarakat Pasaman Barat khususnya yang menggunakan Irigasi Batang Tongar terancam kekeringan. Pasalnya, tanggul pembatas irigasi tersebut jebol pada 5 Oktober lalu. Pantauan di lapangan, irigasi tersebut memang terlihat tidak ada air, karena kunci pintu air sudah ditutup oleh petugas PPA bendungan. Tanggul pembatas yang jebol sekitar 5 meter itu terlihat cukup parah, sehingga menghambat saluran air menuju saluran utama. Menurut Karnedi petugas

PPA bendungan Batang Tongar, Selasa (18/10), akibat jebolnya tanggul pembatas di kanal irigasi Batang Tongar Nagari Aua Kuniang Kecamatan Pasaman Kabupaten Pasbar, seluas 6.644 ha lahan pertanian masyarakat di Pasbar terancam kekeringan. Hingga hari ini tanggul tersebut masih dalam perbaikan oleh petugas. “Bendungan ini sudah bocor kecil selama satu tahun belakangan. Semakin lama bocornya semakin besar hingga parah seperti sekarang

ini. Beginilah kondisi tanggul kanal irigasi Batang Tongar yang mengaliri sekitar 6.644 ha lahan pertanian masyarakat Pasbar. Diperkirakan tanggul itu bocor dengan luas 5 meter, sehingga

mengganggu aliran air ke area pertanian kami,”tutur Karnedi. Ia menambahkan, sejak tanggul tersebut jebol pada 5

>> 6.644 HA hal 07

advertorial

ANDRE Rosiade salam komando usai diberikan izin oleh Ketum Gerindra, Prabowo Subianto saat acara Temu Nasional Kader Gerindra di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Rabu (18/10) siang.

Prabowo Restui Andre Rosiade di Pilkada Padang JAKARTA, HALUAN — Tekateki siapa yang akan dijagokan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dalam Pilkada Kota Padang terjawab sudah. Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto disebut telah memberikan restunya kepada Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen)

DPP Gerindra Andre Rosiade untuk bertarung dalam helatan demokrasi sekali lima tahun itu. Hal tersebut terungkap saat Konferensi dan Temu Nasional Kader Gerindra di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Rabu (18/10) siang.

>> PRABOWO hal 07

MASYARAKAT melakukan peninjauan lokasi Batang Tongar yang rusak dan mengakibatkan kekeringan ribuan hektare lahan pertanian. OSNIWATI

Pemko Padang Panjang Berlakukan Nontunai PADANG PANJANG, HALUAN—Pemerintah Kota (Pemko) Padang Panjang menjadi kota pertama di Indonesia yang memberlakukan program transaksi nontunai (Cashless) secara total terhadap seluruh administrasi keuangan pemerintah daerah. Sehingga, tidak ada lagi transaksi tunai yang menjadi biang penyimpangan keuangan. Wali Kota Padang Panjang Hendri Arnis ketika ditemui Rabu (18/10) mewww.harianhaluan.com

nyampaikan, pemberlakuan pembayaran cashless di seluruh lembaga pemerintah daerah tersebut diatur dalam Peraturan Wali Kota (Perwako) di kota berjuluk Serambi Makah itu. “Kemarin kita tekan perwakonya dan telah diberlakukan Selasa kemarin,” sebut Hendri Arnis didampingi Plt.Sekdako Indra Gusnady dan Kabag Protokoler Dokumentasi Budhi Hermawan.

>> PEMKO hal 07 Redaktur: Bhenz Maharajo

Layouter: Ir_v@nd


2

UTAMA

KAMIS, 19 OKTOBER 2017 29 Muharram 1439 H

TEMBAK BURUNG KUNTUL KERBAU

Bupati: Bukan untuk Memusnahkan TANAH DATAR, HALUAN — Bupati Tanah Datar, Irdinansyah Tarmizi, mengakui penembakan burung bangau putih yang dilakukan Perbakin Tanah Datar merupakan sebuah keteledoran. Pihaknya pun siap meminta maaf terkait kejadian tersebut.

PENGEDAR GANJA — Tiga Tersangka Pengedar Ganja Asal Kabupaten madina Provinsi Sumatera Utara Mardiati (42), Nurlan (42) dan Amir Husin alias unyil (21) diamankan di Markas Polres Pasaman Barat. IDENVI SUSANTO

POLRES RINGKUS PENGEDAR GANJA ASAL SUMUT

11 Kilogram Ganja Kering Diamankan PASBAR,HALUAN — Jajaran Kepolisian Resor (Polres) Pasaman Barat (Pasbar), menangkap tiga orang pengedar ganja seberat 11 kilogram asal Kabupaten Mandailing Natal, Provinsi Sumatera Utara. Ketiga pengedar itu, Mardiati (42), Nurlan (42), dan Amir Husin alias Unyil (21). Mereka ditangkap di Aek Napal, Nagari Batahan, Kecamatan Ranah Batahan, Rabu (17/10) sekitar pukul 11.30 WIB. Kepala Polres Pasaman Barat, AKBP Iman Pribadi Santoso, melalui Waka Polres, Kompol Sukirman, dan Kepala Satuan (Kasat) Res Narkoba, AKP Alexy Aeddillah, kepada Haluan Rabu (18/10) membenarkan penangkapan ketiga tersangka tersebut.

“Penangkapan terhadap tersangka berawal dari informasi yang kita peroleh dari masyarakat tentang adanya kawanan pengedar ganja yang akan beroperasi di Aek Napal,” terangnya. Mendapat laporan itu, jajaran Sat Res Narkoba langsung melakukan penyelidikan dan turun ke lapangan. Sesampai di lapangan, anggota Sat Res Narkoba melakukan pengintaian selama dua hari dan langsung meringkus tersangka. Tersangka diringkus di dalam mobil umum di lokasi tersebut tanpa perlawanan. “Total barang bukti ganja sebanyak 11 kilogram dengan dibungkus rapi. Ganja itu dalam bentuk paket besar yang disimpan di tas gendong milik pelaku”

katanya. Dari pengakuan tersangka, daun ganja dibawa dari Kabupaten Madina, Provinsi Sumatera Utara untuk diedarkan di Pasaman Barat dan daerah sekitarnya. “Memang saat ini Pasaman Barat dijadikan daerah sasaran peredaran narkoba. Bukan hanya perlintasan saja sebab Pasaman Barat berbatasan langsung dengan Madina Sumut dan saat ini Pasbar ditetapkan menjadi daerah yang darurat narkoba,” ujarnya. Pihaknya akan memperkatat pengawasan di daerah perbatasan terutama di daerah Ranah Batahan kar ena di daerah itulah pintu masuk bagi pengedar ke Pasaman Barat. “Selain meningkatkan patroli, kami juga akan melakukan

razia dan pemeriksaan kendaraan yang masuk ke Pasaman Barat di daerah perbatasan,” jelasnya. Ia menambahkan penangkapan ini merupakan penangkapan terbesar ke dua. Sebelumnya Polres Pasbar berhasil megamankan 12 kilogram ganja kering dari provinsi Sumatera Utara. Selain itu ia mengimbau kepada masyarakat agar berperan aktif melakukan pencegahan terhadap pengedar narkoba. Apabila mendengar informasi tersebut segera lapor ke pada kepolisian. Sementara terhadap ketoga tersangka dikenakan pasal Pasal 111 ayat 2 pasal 114 dan pasal 115 Undang-undang Nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman 20 tahun penjara. (h/idn)

Yusril dan Azyumardi Beda Pendapat Sikapi Perppu Ormas JAKARTA, HALUAN — Pakar Hukum Tata Negara, Yusril Ihza Mahendra, dan Pengamat Sosial Keagamaan, Azyumardi Azra, beda pedapat menyikapi lahirnya Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu) Nomor 2 Tahun 2017 tentang Ormas. Kedua tokoh bergelar profesor di bidangnya masing-masing itu diundang Komisi II DPR untuk didengar pandangannya dalam pembahasan Perppu Nomor 2 tahun 2017, Rabu (18/10). Yusril mempertanyakan apakah cukup alasan tentang hal ikhwal kegentingan memaksa yang menjadi latar belakang pemerintah untuk menerbitkan Perppu Nomor 2 tahun 2017 itu. “Saya menyarankan supaya Perppu ini ditolak saja dan pemerintah sebaiknya

mengajukan RUU atau DPR mengajukan RUU, hanya untuk memangkas kewenangan dari pengadilan. Sebaiknya memperjelas tentang maksud dari paham yang bertentangan dengan Pancasila supaya tidak menimbulkan multi tafsir dan kesewenang-wenangan di kemudian hari,” ujarnya dalam pertemuan yang dipimpin Ketua Komisi II, Zainuddin Amali. Sedangkan Azyumardi Azra menyatakan bahwa Perppu Nomor 2 Tahun 2017 sangat diperlukan. “Perppu ini memang diperlukan, Undang-undang ini diperlukan. Ini menyangkut persoalan eksistensial bagi negara dan bangsa Indonesia,” ucap Azyumardi. Azyumardi memaparkan bahwa kelompok-kelompok radikal di Indonesia yang

terkait dengan Islam biasanya terkait dengan masalah politik, sementara agenda-agenda keagamaannya sendiri kurang begitu menonjol. “Kalau ada kekhawatiran bahwa Ormas-ormas lain akan menjadi target, itulah peran dari civil society (masyarakat sipil). Kita harus memantau pemerintah dalam hal ini,” ujar mantan Rektor UIN Syarif Hidayatullah itu. Dia menilai Perppu Ormas atau undang-undangnya nanti sangat kecil sekali kemungkinannya untuk bisa mendorong munculnya kembali otoritarianisme di Indonesia. “Karena kalau menyangkut perkembangan politik dan demokrasi kita, maka kita telah sampai pada titik yang tidak mungkin kembali ke otorianisme,” tuturnya. Sementara itu, Ketua

Komisi II DPR RI, Zainudin Amali, menjelaskan, mengapa Komisi II mengundang pakar dan pengamat karena ada kontroversi yang terjadi terkait dikeluarkannya Perppu Ormas tersebut ditengah-tengah masyarakat. “Tujuan mengundang para ahli dan pakar hukum tersebut adalah karena Komisi II DPR ingin meyakinkan kepada masyarakat, khususnya kepada fraksifraksi bahwa kalaupun pendapat akhirnya disepakati atau ditolak oleh DPR, itu adalah hasil dari masukan dari berbagai pihak,” jelas Zainudin Amali diawal pertemuan. Dia juga menjelaskan, Komisi II telah berkeliling ke berbagai daerah, seperti Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Jawa Barat, yang menurutnya hal itu merupakan representase dari

jumlah penduduk yang besar, dan juga berbagai ragam yang ada di tiga provinsi itu. “Itulah sebabnya kami berkunjung kesana dan telah mendapatkan masukan. Nanti tinggal terserah kepada fraksi-fraksi tentang masukan yang mereka dapatkan dari berbagai pihak itu akan seperti apa ujungnya,” ujarnya. Dijelaskan juga, pembahasan Perppu berbeda dengan pembahasan UndangUndang. Di Perppu Komisi II hanya punya dua pilihan yaitu menerima atau menolak. Sehingga sebelum memutuskan untuk menerima atau menolak itulah Komisi II DPR mengundang berbagai pihak, ormas, pakar, dan akademisi ataupun tokoh masyarakat yang dianggap bisa memberikan pikiran dan pendapatnya untuk Perppu tersebut. (h/sam)

“Kita akan mendiskusikan hal tersebut lebih lanjut dengan BKSDA (Balai Konsevasi Sumber Daya Alam) Sumbar. Kami siap menyelesaikannya secara baikbaik, kalaupun kami yang salah kami siap meminta maaf terkait kejadian ini,” terangnya kepada Haluan Rabu (18/10), siang. Dikatakannya, penembakan burung bangau putih itu berawal dari keresahan warga sekitar, pasalnya burung bangau putih yang s elalu bertengger di batang beringin lapangan Cindua Mato tersebut sudah dianggap populasinya semakin banyak dan meresahkan bagi masyarakat. “Dengan alasan itu akhirnya kita bicarakan dengan Ketua Perbakin Tanah Datar, AKBP Bayuaji Yudha Prajas, tetapi tidak untuk menghabisi hanya untuk mengurangi, namun karena kelalaian atau keteledoran yang seharusnya melaporkan terlebih dahulu kegiatan ini kepada BKSDA Sumbar,” tambahnya lagi. Irdinansyah Tarmizi juga menegaskan, bahwa penembakan burung bangau putih semata-mata hanya membantu masyarakat terkait keluhan dampak buruk dari burung bangau tersebut. Ia juga menegaskan bahwa Perbakin tidak untuk menghabisi tetapi hanya mengurangi populasi burung tersebut. “Saya belum memberikan izin terkait penembakan tetapi saya bersama ketua Perbakin baru sekedar diskusi, itulah kelemahan kami seharusnya kami berdiskusi dengan BKSDA Provinsi terlebih dahulu,” ujarnya lagi. Kapolres Tanah Datar, AKBP Bayuaji Yudha Prajas, selaku ketua Perbakin Tanah Datar yang ikut dalam kegiatan tersebut, mengatakan bahwa kegiatan ini bukanlah pembasmian hanyalah pengurangan hama bangau. Hal ini selain permintaan masyarakat setempat juga merupakan permintaan Bupati Tanah Datar yang melihat populasi burung bangau yang semakin hari semakin banyak. “Kami melaksanakan kegiatan ini berdasarkan keluhan masyarakat yang notabenenya adalah para petani,” ujarnya. Menurutnya, masyakat sangat mengeluhkan kotoran bangau yang sudah merusak di sekitar lapangan Cindua Mato Baringin Batusangkar. Selain itu, bagi para petani ikan, banyaknya burung bangau sangat meresahkannya karena bangau sering memakan ikan peliharaannya. “Masyarakat sudah meminta pemerintah secara resmi agar melaksanakan buru bangau ini,” tambahnya lagi. Ia juga menuturkan dari 80 persen anggota Perbakin yang ikut dalam perburuan hama bangau tersebut adalah petani. Dari hasil buruan yang didapat kurang lebih 150 ekor burung bangau berhasil dilumpuhkan. ”Kami berhasil menembak 150 ekor burung bangau dan itu masih belum terlihat dampak dari perburuan kami,” ujarnya lagi. Hal senada juga diutarakan oleh Suhardi salah seorang warga yang sering mengeluhkan kotoran dan bulu burung yang bertebaran ke udara. Ia mengaku setiap sore bau kotoran sangat menggangu pernafasan.

Tidak hanya itu, kendaraan yang parkir sering kali kena kotoran burung. “Kami sangat resah dengan burung bangau ini,” ujarnya. Sebelumnya Kepala Satuan Polisi Hutan BKSDA Sumbar, Zulmi Gusrul, mengatakan penembakan satwa dilindungi di Cagar Alam Baringin Sakti merupakan suatu kejahatan. ”Jangankan membunuh, melukai satwa yang dilindungi jenis kuntul kerbau (Bubulcus ibis) itu saja sudah masuk pidana. Ini jelas-jelas melanggar UU Nomor 5 Tahun 1990 tentang Sumberdaya Alam Hayati Dan Ekosistemnya dan UU Nomor 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan. Dimana bisa dipidana 5 tahun penjara dan denda Rp100 juta,” kata Zulmi kepada Harianhaluan.com Senin (16/ 10) yang lalu melalui sambungan telepon di Padang. Dikatakannya, kalau pun memang mengganggu atau pun sudah menjadi hama, seharusnya ada koordinasi dengan BKSDA untuk mengambil tindakan apa yang seharusnya dilakukan. “Bukannya langsung main dorr,” katanya. Masyarakat Bisa Saja Belum Tahu UU Ketua Komisi I DPRD Sumbar, Achiar, berpandangan terkait penembakan burung bangau di Kabupaten Tanah Datar, bisa saja masyarakat belum tahu tentang adanya Undang-undang (UU) yang melindungi hewan ini. Karena itu pihaknya menghimbau agar persoalan ini diselesaikan dengan bijak. Masyarakat tidak dirugikan, kemudian ke depan amanah UU tetap bisa dijalankan. “Caranya adalah pihak terkait harus meningkatkan sosialisasi tentang UndangUndang Nomor 5 Tahun 1990. Menurut hemat saya, tidak semua masyarakat tahu dengan aturan tentang hewan mana yang dilindungi dan tidak jika itu tak disosialisasikan,” ujar Achiar saat berbincang dengan Haluan Selasa (17/10). Untuk pihak kepolisan Tanah Datar yang terlibat langsung dalam pembasmian Burung Bangau ini, Achiar berkeyakinan kepolisian harusnya sudah paham dengan Undang-undang yang ada. Namun jika masih ada oknum polisi yang tak paham dengan ini, ia menghimbau BKSDA Provinsi Sumbar agar berkordinasi lagi dengan Kapolda untuk mensosialisasikan tentang Undang-Undang terkait. Dengan adanya kejadian ini Achiar mengimbau semua pihak mengambil pelajaran dari semuanya. BKSDA diminta lebih meningkatkan sosialiasi tentang UndangUndang Konservasi Sumber Daya Alam. Jangan sampai setelah ada masalah lembaga terkait baru turun. kepolisian diminta turut membantu menegakkan aturan dan memberi pemahaman pada masyarakat. “Di sini, kita tak ingin masyarakat dirugikan. Namun pada masyarakat jika sudah mengetahui aturan ini, ke depan jangan ada lagi yang langsung melakukan perburuan pada hewan terkait, termasuk binatang lain yang dilindungi. Kalau dirasa merugikan, lakukan kordinasi dengan dinas berwenang agar bisa ditangani dengan tepat,” tandas Achiar. (h/len/mg-rul)

Banyak Hasil Penelitian Belum Diaplikasikan PADANG, HALUAN – Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, menilai masih sedikit hasil penelitian dari Perguruan Tinggi (PT) yang bisa diaplikasikan untuk pemerintah daerah. Sehingga banyak hasil penelitian yang hanya tersimpan di lemari di perpusatakaan. Hal itu dikatakan Gubernur usai menjadi keynote speker dalam The Sixth International Confrence on Languanges and Art (ICLA-6) tema ‘Innovation in Languanges and Art’ Fakultas Bahasa dan Seni (FBS), di www.harianhaluan.com

Hotel Pangeran Beach Rabu (18/10). “Saya meminta kepada UNP bahwa hasil-hasil riset baik S1, S2, dan S3, bisa dipraktekkan dan diamalkan. Sehingga tidak hanya menjadi dokumen di dalam lemari. Dan itu terjadi dimana-mana, dan masih kurang prakteknya,” kata Irwan Prayitno. Dikatakan Irwan, ke depan yang perlu diubah itu yaitu kemauan dari Pt itu sendiri untuk bisa lebih mengarahkan kalau hasil penilitian itu bisa diaplikasikan. “Kalau eksak itu bisa saja masalah dana, alat, dan

kalau pun kendala lain mungkin topik dan konten yang rumit sehingga tidak aplikatif,” tuturnya. Sementara itu, Wakil Rektor I UNP, Yunia Wardi, kepada media mengatakan, ke depan memang harus diubah mindset bahwa penelitian yang dilakukan itu memang harus memberikan dampak kepada masyarakat nantinya. Caranya dengan mengaplikasikannya dalam kehidupan masyarakat. “Jangan seperti sekarang yang memang hanya ada dalam lemari di perpustakaan. Harusnya hasil penelitian itu

harus ada kelanjutannya. Ke depan kita akan mendukung itu,” terangnya. Lanjut Yunia, UNP juga akan melakukan join research dengan pemerintah daerah, agar hasil penelitian itu bisa diaplikasikan sesuai dengan kebutuhan masyarakat. “Selama ini memang masih sedikit hasil penelitian yang ada di UNP yang dipergunakan pemerintah daerah, jadi ke depan kita akan jemput bola,” tukasnya. Sekaitan dengan konfrensi inovasi yang dilakukan FBS, UNP, Pemprov Sumbar memberikan apresiasi, agar

setiap waktu bisa meningkatakan kapasitas kehidupan untuk melakukan inovasi. “Ini agar kehidupan kita bisa survive tentunya,” ujarnya. Seperti diketahui, FBS UNP kembali menggelar ICLA-6 Rabu kemarin. Dimana ada 111 makalah yang dibedah dalam ICLA-6 tersebut, Ketua Panitia ICLA-6, Atmazaki, mengatakan, dalam seminar kali ini ada tujuh pemakalah utama yang hadir dari luar negeri. Diantaranya, Jonatan Newton dari New Zealand, John Yandell dari London,

Angelika Kubanek dari Jerman, Datin Rahmag Bujang dari Malaysia, dan Heldi dari UNP. Sebanyak 70 makalah yang nantinya akan ditampilkan dalam ICLA6 juga akan terindeks di Thomson Reuters, serta dipublikasi proceedings di Atlantis Press. Dekan FBS UNP, M Zaim, mengatakan, pembelajaran inovasi bahasa dan seni ini diyakini akan memberi warna baru dala dunia pendidikan Indonesia. Ada sekitar 111 makalah yang dibahas dan diseminarkan dalam ICLA-6 ini. (h/isr)

Redaktur: Isra Hermanto

Layouter: Luther


EKBIS

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

KAMIS, 19 OKTOBER 2017 29 Muharram 1439 H

3

TEMU RESPONDEN BUKALAPAK.COM

Network Effect Kunci Usaha Online Biaya Logistik Pelabuhan Akan Dipangkas JAKARTA, HALUAN — Menteri Koordinator Bidang Maritim, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bahwa pekan ini, tepatnya Jumat (20/10) nanti keputusan pemerintah untuk memangkas komponen biaya logistik akan diketok palu. Luhut mengatakan pemangkasan komponen biaya logistik ini dilakukan untuk bisa menekan biaya logistik sehingga harga barang juga bisa turun. Luhut mengatakan pemangkasan biaya logistik ini sudah dirembuk sejak tiga bulan lalu. Pembahasan yang melibatkan Kementerian Perhubungan dan Dirjen Bea Cukai ini kata Luhut sudah selesai dan akan finalisasi pada Jumat esok. “Besok mau kita finalkan. Dirjen Bea Cukai juga bilang ada yang bisa dipotong. Jadi cost logistik ini dampaknya cukup besar sekali,” ujar Luhut di Kantor Staff Kepresidenan, Rabu (18/10). Luhut menjelaskan salah satu komponen yang akan dipangkas salah satunya adalah double handling. Apabila di pelabuhan masih memakai double handling menurut Luhut bisa dipangkas sehingga tak menambah beban biaya bongkar muat barang. Selain itu, struktur harga yang sebelumnya dirumuskan oleh Dirjen Bea Cukai juga bisa direvisi agar bisa merampingkan biaya logistik. Ia juga mengatakan, pembahasan pemangkasan biaya logistik ini juga akan berbeda beda tiap pelabuhan dan daerahnya. Sebab, menurut Luhut ternyata beban dan komponen biaya disetiap pelabuhan berbeda beda dan memiliki karakteristiknya sendiri sendiri. “Nah, setiap pelabuhan itu nggak sama modelnya, setiap pelabuhan ini beda beda modelnya, strukturnya beda. Tapi ini akan segera kita munculkan,” ujar Luhut. (h/rol)

PADANG, HALUAN — Rata-rata pelapak yang sukses itu adalah mereka yang lebih paham dan mengerti menggunakan situs penjualan online. Demikian disampaikan oleh CEO bukalapak, Achmad Zaki, saat temu responden di Aula Bank Indonesia Provinsi Sumatera Barat, Rabu (18/10). “Platform bisa tumbuh cepat disebabkan network effect. Makin banyak jual di bukalapak, maka harganya semakin murah dan omzetnya naik. Begitu terus perputarannya,” ujarnya. Dikatakannya, biasanya pengunjung atau visitor bukalapak.com sering melakukan transaksi atau berbelanja online saat jam kerja. Hal tersebut bisa dilihat dari grafiknya situs bukalapak.com. Sehingga pelaku bisnis harus open market (promosi) saat jam tersebut. Saat ini, bukalapak.com telah berhasil menggaet lebih kurang 15 juta pengguna situs tersebut. Tidak hanya itu, bukalapak.com telah mampu menfasilitasi pemasaran UKM seluruh Indonesia bahkan sampai keluar negeri. Namun hal ini bukan berarti mayoritas pengguna situs market places ini adalah produk lokal. “Saat ini sudah jutaan seller yang jualan online sebagian

BISNIS ONLINE — CEO bukalapak, Achmad Zaki, menjelaskan prospek bisnis online saat temu responden di Aula Bank Indonesia Provinsi Sumatera Barat, Rabu (18/10). Jika ingin sukses, pelapak harus paham dan mengerti menggunakan situs penjualan online. WINDA

besar produsernya dari luar. Menyedihkannya, ada sekitar 90 persen yang dijual itu produk luar juga. Mengerikan sekali. S ehingga pada 17 Agustus kemarin, saya mencabut honorship di beberapa platform ecommerce asing, untuk ikut serta membangun e-commerce di Indonesia, “ ungkapnya. Sementara itu, CFO (Co

Founder) sekaligus Chief Finance Officer bukalapak.com, Muhammad Fajrin Rasyid menjelaskan mengapa online lebih banyak digandrungi diband ingkan cara pemasaran konvensional. Ia menyebutkan, hal itu karena bisnis online itu hanya dengan modal awal kecil, jangkauan luas dan fleksibel, pemasaran produk mampu di

lemparkan ke market. “Saat ini sebanyak 15 juta pengguna situs bukalapak.com mampu memberikan peluang kepada UKM di Indonesia untuk bisa mengembangkan produk dari UKM tersebut. Melalui platform E-commerce, bisa mengembangkan produk para UKM Indonesia lebih maju dan makmur, “ tuturnya.

Selain itu omset para pelapak naik dua sampai tiga kali lipat, jika memasarkan produk melalui sistem E-commerce ini. “Sekitaf 20 sampai 30 tahun yang lalu, orang sulit memulai buka usaha, namun sejak ada sistem penjualan online, lebih mudah buka usaha,” pungkasnya. (h/win)

RAKERNAS VI SEKAR TELKOM

Sekar dan Manajemen Jaga Soliditas PADANG, HALUAN — Serikat Karyawan (Sekar) PT. Telkom Indonesia menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) VI, Rabu (18/10) di Hotel Mercure Padang. Rakernas tesebut diikuti 365 peserta yang merupakan utusan dari seluruh Indonesia meliputi perwakilan sembilan wilayah dan 69 daerah. Direktur HCM, Herdi Harman Rosadi menyampaikan terima kasih kepada serikat karyawan yang telah menjadi mitra strategis perusahaan yang konstruktif untuk kemajuan perusahaan. “Terima kasih kepada serikat karyawan (sekar) yang telah menjadi mitra strategis

perusahaan yang konstruktif untuk kemajuan perusahaan,” ujarnya. Dikatakannya, soliditas antara Telkom atau managemen dengan S ekar perlu selalu dijaga untuk menciptakan kekuatan dalam upaya memajukan perusahaan dan kesejahteraan karyawan. Herdi mengatakan, hubungan perusahaan dan Serikat Pekerja sangatlah penting. Dengan kesinergian dan hubungan industrial yang dinamis dapat memudahkan dalam melaksanakan apa yang direncanakan dan merencanakan ke depan. “Kondisi perusahaan sekarang cukup baik, sehingga per-

lu pemikiran langkah-langkah ke depan yang harus dilakukan agar tercapai tujuan yang telah ditetapkan,” tuturnya. Ketua Umum Sekar Telkom, Asep Mulyana menyampaikan, tema Rakernas kali ini yaitu mendorong soliditas dan solidaritas dan meningkatkan kompetensi pengurus serta menjalin hubungan industrial yang efektif dengan pemangku kepentingan serikat. Tema tersebut adalah cerminan dari kebutuhan organisasi kekinian yang rumusan aksinya diharapkan akan terjawab dalam rakernas. “Silakan berpartisipasi aktif dalam Rakernas ini de-

ngan menyumbangkan ide-ide serta pikiran terbaik guna kemajuan Sekar. Sehingga, Rakernas menghasilkan keluaran yang terbaik,” kata Asep. Sementara Gubernur Sumbar Irwan Prayitno menyampaikan, Rakernas dilaksanakan tentu untuk menjaga spirit dalam perusahaan. Untuk itu, hendaklah penting menjaga semangat melangkah dan mencapai tujuan dalam kebersamaan. “Kita mendorong dan mendukung dalam hal kebaikan. Dengan Rakernas ini hendaknya Telkom semakin jaya dan terus berkembang serta ciptakan teknologi terbarunya,” ujarnya. (h/win)

MAYA, Customer Service XL Terbaik JAKARTA, HALUAN — Dalam rangka meningkatkan pelayanan yang tidak hanya sebatas produk, XL Axiata memperkenalkan Virtual Assistant bernama MAYA yang menjadi wajah baru di layanan XL Digital Care. MAYA secara resmi berinteraksi dengan pelanggan mulai 18 Oktober 2017, melalui berbagai channel Digital Care sebagai implementasi atas komitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan kenyamanan pelanggan. David Arcelus Oses, Chief Marketing Officer XL Axiata mengatakan, pihaknya menyadari perlunya keleluasaan dan kenyamanan pelanggan dalam menyampaikan masukan dan keluhan, baik melalui jalur konvensional dan digital. Karena itu XL terus tingkatkan kenyamanan dan kepuasan pelanggan. Virtual Assistant MAYA merupakan implementasi dari upaya tersebut, yang diharapkan dapat memberikan pengalaman positif kepada pelanggan dalam berkomunikasi dengan Customer Ser-

vice XL Axiata menjadi lebih baik, cepat, mudah, dan menyenangkan. “Kami juga berharap, sosok Virtual Assistant ini ikut meningkatkan kualitas layanan dari segi kemudahan, solusi yang diberikan, hingga menjalin kedekatan antara XL Axiata dan pelanggan,” ungkapnya. David menambahkan, nama MAYA merupakan singkatan dari “My XL Assistant”, yaitu Virtual Assistant pribadi pelanggan XL Axiata yang akan siap membantu masyarakat dan pelanggan untuk mendapatkan informasi dan solusi seputar produk XL Axiata. Pelanggan akan mendapatkan pelayanan dari MAYA melalui berbagai channel digital customer service XL Axiata. ”MAYA akan menjadi satu-satunya wajah yang bertemu dengan pelanggan di channel XL Digital Care. Pelanggan kini dapat berinteraksi dengan MAYA melalui Twitter, email, live chat di xl.co.id, pilihan menu di Facebook, LINE dan berbagai channel digital lain untuk mendapatkan informasi pro-

duk/layanan XL Axiata yang diinginkan. Secara operasional, MAYA akan mewakili tim customer service digital XL Axiata, yang sebelumnya dikenal sebagai Rangers,” sambungnya. Layanan pelanggan XL lainnya juga terus ditingkatkan guna melayani 50,5 juta pelanggan. Saat ini XL memiliki

lebih dari 1.000 petugas layanan pelanggan (customer service). Layanan kepada pelanggan ini bersiaga selama 24 jam setiap hari. Selain layanan melalui channel digital, pelanggan juga bisa mengakses layanan melalui saluran telepon 817 serta mengunjungi 86 XL Center di 72 kota di Indonesia. (h/rel/mg-hud)

SEORANG pelanggan XL sedang mencoba Asisten Virtual XL “MAYA” yang menjadi wajah baru layanan XL Digital Care di Jakarta, Rabu(18/10). IST www.harianhaluan.com

Redaktur: Devi Diany

Layouter: Luther


4

EKONOMI

KAMIS, 19 OKTOBER 2017 29 Muharram 1439 H

BPJS KESEHATAN TINGKATKAN PELAYANAN

Bertahap, Sistem Online Akan Diterapkan TABEL HARGA BAHAN POKOK DI PASAR RAYA PADANG Komoditas

Harga

Beras medium Daging sapi paha belakang Daging ayam ras Telur ayam Minyak goreng curah Gula pasir Bawang merah Kacang tanah Ikan teri Tepung terigu Garam halus Jagung pipilan Kedelai impor

Rp11.875/Kg Rp120.000/Kg Rp34.000/Kg Rp19.200/Kg Rp10.350/Ltr Rp12.500/Kg Rp18.000/Kg Rp23.000/Kg Rp70.000/Kg Rp9.000/Kg Rp12.000/Kg Rp6.000/Kg Rp10.000/Kg

Update Terakhir 18 Oktober 2017

Pajak Pascapanen Bakal Dikaji Lagi JAKARTA, HALUAN — Pelaku industri mengeluhkan adanya pengenaan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) untuk penerapan teknologi pascapanen. Namun Kementerian Perdagangan (Kemendag) masih akan mengkaji hal tersebut. “Mungkin perlu dikaji lebih lanjut,” ujar Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Tjahja Widayanti saat ditemui di Hotel Bidakara, Rabu (18/10). Sebenarnya, pengenaan pajak pada teknologi pascapanen sebesar 10 persen sudah pasti dan sejak lama dilakukan, mengingat ada proses produksi pada tahap tersebut. Contohnya, cabai yang kemudian setelah melalui pascapanen menjadi saus. “Itu artinya ada proses produksi yang menjadikannya layak dikenakan PPN,” ujarnya. Menanggapi hal tersebut, Direktur PT Indofood Sukses Makmur Tbk Franciscus Welirang menyerahkan pembicaraan pajak kepada pemerintah.”Biarlah di sana diskusi bagaimana hasilnya,” kata dia. Dalam kesempatan tersebut kepada awak media ia menjelaskan, pascapanen pada semuaproduk hortikultura yang mengolah produks dari solid menjadi kering, bubuk atau pasta bukan membawa nilai tambah. Namun produk tersebut membawa masa simpan yang lebih lama. Hal tersebut tentunya perlu dihargai pemerintah demi menjaga stabilitas harga komoditas. Tapi, dengan memberatkan pajak pada penggunaan teknologi mesin, maka banyak yang memilih tetap bertahan pada pola tradisional. Dengan begitu, hanya industri besar yang memiliki alat teknologi dan bisa bertahan dengan adanya PPN. “Yang bisa yang kuat-kuat saja.Kami ingin pascapanen di dekat petani ada. Bukan satu industri besar, jdi ada kebebasan pasar,” ujar dia. (h/rol)

PADANG, HALUAN — Untuk mendapatkan fasilitas kesehatan (faskes) sesuai yang dibutuhkan, peserta JKN-KIS maupun keluarganya dapat mendapatkan menggunakan aplikasi “Aplicares”. Dengan aplikasi ini, peserta JKN-KIS dan keluarga segera mengetahui profil rumah sakit tersebut, lengkap dengan tenaga dokter juga ketersediaan tempat tidur. S erta mempermudah peserta mendapatkan fasilitas kesehatan (faskes) terdekat dari tempat tinggalnya. “Aplikasi ini dapat diakses langsung dari smartphone. Jadi peserta JKN-KIS tidak harus repot datang ke rumah sakit dan bisa memilih fasilitas kesehatan yang diinginkan,” kata Kepala Bidang Penjaminan Manajemen Rujukan BPJS Kesehatan Cabang Padang, Delila Melati pada wartawan, Rabu (18/10) di Padang. Delila yang didampingi Kepala Bidang SDM, Umum dan Komunikasi Publik, Ade Chandra lebih jauh menjelaskan “aplicares” juga membantu peserta yang memerlukan proses rujukan didasarkan pada kompetensi atau ketersediaan layanan yang dimiliki faskes. Namun untuk wilayah kerja BPJS Kesehatan Cabang Padang, belum semua rumah sakit yang menerapkan layanan online ini. “Baru dua rumah sakit yang bridging “aplicares”, yaitu RS

SISTEM ONLINE — Kepala Bidang Penjaminan Manajemen Rujukan BPJS Kesehatan Cabang Padang, Delila Melati menjelaskan manfaat bridging sistem fasilitas yang disediakan BPJS Kesehatan. IST

Khusus Bedah Ropanasuri dan RS Khusus Mata Padang Eye Center untuk ketersediaan tempat tidur,” katanya. Bridging system adalah fasilitas yang disediakan BPJS Kesehatan untuk sistem pelayanan kesehatan (rumah sakit, klinik, dan puskesmas) agar dapat melakukan dua proses pelayanan tanpa intervensi satu sistem dengan sistem lainnya secara langsung.

“Bridging system BPJS Kesehatan dengan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) bertujuan untuk memudahkan pasien BPJS dalam proses verifikasi dan registrasi, sehingga kedua proses tersebut dapat dilakukan dalam satu proses registrasi,” katanya. Bagi yang belum menerapkan sistem online, dapat melakukannya secara manual.

Dan seluruh rumah sakit yang bermitra dengan BPJS Kesehatan sudah menyatakan komitmennya secfara bertahap untuk meningkatkan layanannya. Saat ini seluruhnya sudah menginformasikan tentang jenis layanan kesehatan yang tersedia dan dokter yang bertugas, meskipun dengan cara manual. Begitu pula ketersediaan kamar. Seperti RS Naily DBS, pasien

bisa mendaftar dengan menggunakan aplikasi android. RS Yos Sudarso juga menerapkan pendaftaran pasien melalui pesan singkat SMS atau Whatsapp (WA). “Begitu juga RSUD Rasidin, menggunakan cara manual untuk menginformasikan ketersediaan tempat tidur di rumah sakit itu pada sebuah whiteboard. Cara ini tentu harus diperbarui setiap waktu,” katanya. (h/vie)

JELANG AKHIR TAHUN

Harga Cabai Dipastikan Stabil JAKARTA, HALUAN — Kementerian Perdagangan (Kemendag) menyatakan, jelang akhir tahun 2017 harga aneka cabai dipastikan stabil terutama di Oktober 2017. Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag, Tjahya Widayanti mengungkapkan, kepastian ini dilihat dari hasil pemantauan pihaknya di 165 pasar dari 82 kota di Indonesia. Tjahya mengungkapkan, saat ini harga rata-rata nasional untuk jenis cabai merah besar dan cabai rawit merah berkisar Rp 33.480 hingga Rp 42.950 per kilogram (kg). “Harga rata-rata nasional cabai merah besar dan cabai rawit merah relatif stabil, bahkan cenderung mengalami penurunan sekitar 8 hingga 16 persen,”

ujar Tjahya saat acara simposium nasional dan bedah buku cabai di Hotel Bidakara, Jakarta, Rabu (18/10). Sedangkan, untuk jenis cabai merah keriting sedang mengalami kenaikan sebesar 6 persen. “Dalam waktu lima tahun, menunjukkan harga cabai mengalami peningkatan sampai akhir tahun ini. Hal ini karena periode tersebut terjadi tidak sinkronnya pola tanam jadi pada saat tertentu terjadi kelangkaan harga cabai dan harga cabai jadi tinggi,” ungkap Tjahya. Dengan demikian, pihaknya berharap kedepan pemerintah bisa menyediakan sarana berupa tempat penyimpanan (storage) yang disebut control atmosphere storage agar cabai dan

sayuran bisa disimpan dalam jangka waktu yang lebih lama. “Bukan dalam bentuk frozen. Ini mungkin salah satu kemajuan dari teknologi, sehingga bisa menyimpan cabai ini dalam waktu agak lama. Diharapkan dengan charge atmosphere harga cabai bisa stabil dan pasokan bisa diatur,” kata Tjahya. Menurutnya, salah satu pasar yang telah menyediakan sarana tersebut adalah Pasar Induk Kramat Jati di Jakarta Timur. Kendati demikian, berdasarkan perhitungan antara Kementerian Perdagangan dan Kementerian Pertanian produksi cabai nasional mampu mencukupi kebutuhan. “Secara agregat produksi nasional cabai cukup untuk memenuhi kebutuhan.

Tapi produksi yang fluktuatif antara bulan satu dan bulan yang lainnya, sehingga bulan satu kelebihan dan bulan lainnya kekurangan,” pungkasnya. Berdasarkan data Direktorat Jenderal Hortikultura Kementan, untuk cabai rawit, prognosis ketersediaan pada bulan Oktober, ketersediaan 77.983 ton dan kebutuhan 69.615 ton. Sementara, di November mendatang ketersedian mencapai 77.792 ton dan kebutuhan 69.344 ton. Kemudian, prognosis cabai besar di Oktober, ketersediaan 100.373 ton dan 91.468 ton kebutuhannya. Sedangkan pada November nanti diperkirakan ketersediaan mencapai 100.464 ton dan kebutuhan 92.340 ton. (h/kcm)

UKM Agar Serap Bawang Merah JAKARTA, HALUAN — Pemerintah mendorong tumbuhnya industri olahan kecil hingga menengah agar mampu menyerap produksi bawang merah. Industri besar pun diminta turut menampung bawang merah yang kini surplus. “Sekarang momentum tepat untuk mentransformasi agribisnisbawang merah nasional guna menjadikan Indonesia sebagai pemain kun-

ci di kancah global,” kata Direktur Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian Spudnik Sujono, Rabu (18/10). Caranya adalah dengan penetrasi produk segar dan olahan ke berbagai negara. Untuk itu, diversifikasi produk olahan bawang merah berstandar internasional perlu diwujudkan melalui sinergi peran pemerintah dan dunia usaha. Spudnik menambahkan,

produksi yang melimpah, efisiensi rantai distribusi, luasnya akses pasar dan diversifikasi produk yang membaik menjadi pemicu akselerasi peningkatan daya saing bawang merah dan keseimbangan tata niaga baru. Petani menjadi pemain utama sekaligus menikmati harga berkeadilan. Pemerintah, kata dia, akan terus mendorong Badan Urusan Logistik (Bulog) dan

Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terkait agar segera menyerap bawang merah di wilayah sentra dengan harga wajar. Bawang merah tersebut kemudian didistribusikan ke daerah dengan harga bawang merah tinggi di pasaran sesuai mekanisme berlaku. “Penyerapan oleh industri makanan dan olahan pun bakal terus didorong untuk akselerasi normalisasi harga,” katanya. (h/rol)

SPBU BBM SATU HARGA DITERAPKAN

Kompensasi Margin Investor Rp700/Liter JAKARTA, HALUAN — Program BBM Satu Harga ditargetkan oleh pemerintah bisa mencapai 154 titik di Indonesia pada 2019. BPH Migas menjelaskan, PT Pertamina (Persero) sudah memberikan kompensasi keuntungan kepada investor yang mau membangun SPBU BBM Satu Harga ini. Anggota Komite BPH Migas, Henry Achmad menjelaskan, saat ini kompensasi margin yang di berikan oleh Pertamina kepada investor berkisar Rp 600 hingga Rp 700 per liter. Padahal margin normal hanya sekitar Rp 150 per liter. “Pertamina tidak melihat ini berdampak ke perusahaan. Tapi ke depan jika target 154 tercapai akan terasa pengaruhnya ke cash flow Pertamina,” ujar Henry di Kantor BPH Migas, Jakarta, Rabu (18/10). Dia menjelaskan, Pertamina berpikir ini sedang melakukan corporate social responsibility (CSR) sebagai www.harianhaluan.com

komitmen perusahaan kepada masyarakat. Henry mengatakan, yang mahal sebenarnya adalah biaya distribusi atau ongkos angkut. Dia mencontohkan, dari Krayan, di Kalimantan Utara, diangkut sebanyak 200 KL per bulan. “Pengangkutan ke Krayan dan Krayan Selatan itu menggunakan pesawat rata-rata Rp 38.000/liter. Memang besar kalau dilihat, tapi kalau dilihat dari semua pendistribusian secara nasional Rp 1,2 triliun untuk biaya distribusi hingga 2019,” jelas dia. Henry menjelaskan, kompensasi margin diberikan agar investor mau menanamkan modalnya di titik yang ditentukan oleh BPH Migas. “Nah di Papua itu Pertamina merangsang investor ya, investasi di sana kami tambahkan marginnya Rp 700 per liter, kalau orang mau yang nanggung Pertamina,” imbuh dia.

Menurut dia, jika margin terlalu kecil maka investor tidak berminat untuk berinvestasi. Karena itu pemerintah sekarang sedang memikirkan bagaimana cara memberikan rangsangan kepada investor agar mau berinvestasi. Beroperasi Bulan Depan Jika tak kendala, bulan Oktober ini realisasi BBM satu harga di seluruh Indonesia mencapai titik ke 26. Lembaga penyalur berbentuk SPBU modular dibangun di Desa Tanah Hitam, Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat. Bulan depan, BPH Migas menyebutkan, akan ada 6 wilayah dan 14 titik lagi yang akan diresmikan. “Kondisinya sudah siap 100% untuk beroperasi. Kita akan coba suplai BBM. Kemudian 6 wilayah lagi kami rencanakan resmi November tahun ini,” kata Anggota Komite BPH Migas, Henry Achmad, Rabu (18/10). Dia menyebutkan tanggal Redaktur: Devi Diany

peresmian antara 9 November hingga 23 November 2017. Enam wilayah itu adalah Provinsi Papua, Papua Barat, Sulawesi Utara, Bali, Kepulauan Riau, dan Kalimantan Utara. Henry menjelaskan, titik yang akan diresmikan membutuhkan upaya-upaya pembahasan yang baik dengan Pemerintah Daerah (Pemda) dan dari calon investor yang akan membangun SPBU tersebut. Program BBM Satu Harga bertujuan agar harga BBM yang sama dapat dinikmati oleh rakyat di seluruh Indonesia, khususnya di kawasan timur dan daerah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar). Untuk menindaklanjuti arahan presiden tersebut, Kementerian ESDM telah menetapkan Peraturan Menteri ESDM Nomor 36 Tahun 2016 tentang Percepatan Pemberlakuan Satu Harga Jenis BBM Tertentu dan Jenis BBM Khusus Penugasan Secara Nasional. (h/dtc) Layouter: Luther


OPINI Menjaga Produksi Padi Pasaman Barat

K

ABUPATEN Pasaman Barat salah satu daerah penghasil beras di Sumatera Barat. Data terakhir, produksi padi sawah daerah yang kini dipimpin oleh Bupati Syahiran ini sebanyak 123.057 ton per tahun dengan luas lahan 22.510 hektare lahan tanam. Sedangkan produksi padi ladang mencapai 18.762 ton di lahan tanam 5.814 hektare. Untuk mengairi sawah seluas itu jelas tidak bisa hanya mengandalkan air hujan. Apalagi di musim kemarau, tentu saja sawah akan kering kerontang. Akibatnya, panen gagal. Rakyat khususnya petani padi sengsara. Mereka akan jatuh miskin. Karena itulah dibangun irigasi untuk mengairi sawah agar target produksi padi dapat dicapai. Adapun tujuan irigasi pada suatu daerah adalah upaya untuk penyediaan dan pengaturan air untuk menunjang kegiatan pertanian, dari sumber air ke daerah yang memerlukan dan mendistribusikan secara teknis dan sistematis. Irigasi ini prinsipnya berfungsi mengatasi kekurangan air pada lahan pertanian khususnya sawah yang diperoleh dari air hujan atau air tanah. Jika penambahan air melalui irigasi tidak dilakukan, maka pertumbuhan tanaman tidak akan optimal, dan tidak akan menghasilkan panen sesuai dengan yang diharapkan. Jika jumlah atau volume curah hujan atau air tanah yang dapat diambil tanaman sudah mencukupi kebutuhannya, maka irigasi tidak diperlukan lagi. Kabupaten Pasaman Barat mempunyai tiga daerah irigasi besar untuk mengairi 19.390 hektare sawah yaitu Daerah Irigasi (DI) Batang Batahan seluas 6.246 hektare, DI Batang Tongar seluas 6.644 ha, dan DI Batang Bayang yang memiliki luas 6.500 ha. Selain tiga irigasi besar itu, Pasaman Barat juga memiliki infrastruktur Sumber Daya Air (SDA) di Pantai Sasak terdiri atas enam irigasi. Namun pada tanggal 5 Oktober lalu, terjadi musibah. Tanggul pembatas irigasi Batang Tongar jebol. Seperti diberitakian Haluan hari ini, irigasi tersebut memang terlihat tidak ada air, karena kunci pintu air sudah ditutup oleh petugas PPA bendungan. Tanggul pembatas yang jebol sekitar 5 meter itu terlihat cukup parah, sehingga menghambat saluran air menuju saluran utama. Akibat jebolnya tanggul pembatas di kanal irigasi Batang Tongar Nagari Aua Kuniang Kecamatan Pasaman Kabupaten Pasbar, seluas 6.644 ha lahan pertanian masyarakat di Pasbar terancam kekeringan. Bendungan itu sudah bocor kecil selama satu tahun belakangan. Semakin lama bocornya semakin besar hingga parah seperti sekarang ini. Diperkirakan tanggul itu bocor dengan luas 5 meter, sehingga mengganggu aliran air ke area pertanian. Sejak tanggul tersebut jebol pada 5 Oktober lalu, aliran air di sepanjang kanal menuju lahan masyarakat tersebut ditutup. Sementara irigasi Batang Tongar ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat untuk pengairan sawah mereka. Apa lagi sebagian petani DI Batang Tongar mulai memasuki musim tanam. Malah ada tanaman masyarakat yang sudah mulai mengalami kerusakan akibat tidak dialiri air. Apalagi sekarang di Pasbar lebih banyak panasnya jika dibanding dengan hujannya. Alhamdulillah, pihak terkait segera merespon kegelisahan masyarakat petani. Perbaikan pembatas tanggul irigasi yang jebol mulai diperbaiki. Diperkirakan dalam seminggu ini bisa siap. Mudah-mudahan begitu hingga tidak sampai merugikan petani. Perbaikan irigasi yang rusak ini memang harus segera dilakukan. Kalau tidak akan mendatangkan kerugian besar. Bahaya kekeringan sulit dihindarkan yang berakibat gagal panen. Jika itu yang terjadi, produksi padi Pasbar akan berkurang, otomatis akan mengurangi produksi padi Sumatera Barat. Karena itu, kita perlu menjadi produksi padi Pasaman Barat ini, sekaligus menjaga ketahan pangan. ***

HALUANISME Tanah Pusako Tinggi Harusnya Bersertifikat.

z Lai gratis pak? Satgas Dana Desa Menyebar ke Daerah

zNan bungkuak sajo nan dimakan saruang

www.harianhaluan.com

KAMIS,27 19OKTOBER OKTOBER2016 2017 KAMIS, 29Muharram Muharram1438 1439HH 26

5

Revolusi dan Kepemudaan Chatib Sulaiman D

ALAM lembaran sejarah Indonesia, Sumatra Barat ditempatkan sebagai daerah yang banyak melahirkan para pemikir dan penggegas kemerdekaan, sebut saja diantaranya Mohammad Hatta, Haji Agus Salim, Tan Malaka, Sutan Syahrir, Muhammad Yamin, Buya Hamka, Mohammad Natsir, Abdul Moeis, Rasuna Said, dan lain sebagainya.

UUNLIONAR Penerima Beasiswa Pendidikan Indonesia (LPDP) Kementerian Keuangan RI Univ. Pendidikan Indonesia

Pada harian Kompas (7/3/ 2017) sebuah tulisan memaparkan mengenai keterlibatan tokoh asal Sumatra Barat ini dalam pergerakan kebangsaan Indonesia, hal menarik dari tulisan tersebut adalah mengenai judulnya yakni Minangkabau “Rumah” Para Pendiri Bangsa. Adalah suatu yang tidak berlebihan untuk dipaparkan karena memang pada kenyataannya Sumatra Barat telah banyak melahirkan tokoh yang sangat berperan dalam mendirikan Negara Kesatuan Republik Indonesia, baik yang berperan di tingkat lokal Sumatra Barat maupun pada tingkat nasional. Bukan sekadar itu, menurut sejarawan Amerika Audrey Kahin Sumatra Barat pun pernah sebagai benteng terakhir dalam menentukan nasib Republik, atau menurut istilah sejarawan Sartono Kartodirdjo to be or not to be (hidup atau mati selamanya) ketika Pemerintah Darurat Republik Indonesia (PDRI) diproklamirkan di daerah ini oleh Syafruddin Prawiranegara. Sebagai bentuk penghargaan atas perjuangan para tokoh tersebut, pasca kemerdekaan nama mereka diabadikan sebagai nama bangunan dan jalan di berbagai tempat di Sumatra Barat, terutama di Kota Padang, sebut saja GOR Haji Agus Salim, Jalan Prof. Dr. Hamka, Jalan Mr. Muhammad Yamin, Taman Hutan Raya Mohammad Hatta, dan lain seba-

gainya. Selain nama-nama tokoh di atas, pada beberapa tempat juga disematkan nama-nama tokoh lokal, seperti Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. M. Djamil dan Jalan Chatib Sulaiman. Dinamakan tokoh lokal bukan berarti mereka tidak mampu berperan pada tingkat yang lebih tinggi, melainkan peran mereka lebih strategis sebagai ujung tombak perjuangan revolusi di Sumatra Barat bilamana perjuangan nasional berada pada titik nadir, seperti pada masa PDRI. Sejarawan UNP Mestika Zed dalam buku PDRI: Sebuah Mata Rantai Sejarah yang Terlupakan mengatakan bahwa “PDRI yang terjadi di Sumatra Barat pada tahun 1948-1949 merupakan periode ketika partisipasi lokal tidak hanya sekedar pengakuan formal sebagai bagian inheren dalam perjuangan nasional, melainkan sekaligus sebagai prime mover yang menentukan dalam menghadapi krisis nasional”. Dengan demikian kekuatan ketika itu tidak lagi mengandalkan kekuatan pusat melainkan sangat bertumpu pada peran tokoh lokal dalam upaya menghimpun kekuatan rakyat menghadapi serangan Belanda yang bertubi-tubi itu, sebagai mana yang terjadi di Payakumbuh dan Bukittinggi. Salah satu tokoh lokal yang sangat berpengaruh dalam periode revolusi ini adalah Chatib Sulaiman. Ia seorang pemuda dan aktivis Sumatra Barat terutama pada masa awal kemerdekaan hingga berlangsungnya PDRI. Bukanlah sesuatu yang berlebihan jika namanya disematkan pada salah satu jalan utama di Kota Padang, mengingat perjuangan yang telah dilakukannya hingga akhir hayatnya ia pun tetap berjuang untuk republik dengan mengorbankan jiwa raganya dalam peristiwa berdarah “Situjuah Batur” pada tanggal 15 Januari 1949. Namun, dengan berjalannya waktu, adakah semangat perjuangan Chatib Sulaiman diwarisi oleh generasi muda Sumatra Barat saat ini? setidaknya mengambil pelajaran dari perjuangan Chatib Sulaiman sebagai tokoh pemuda Sumatra Barat yang

berperan aktif mempertahankan eksistensi republik di masa revolusi tahun 1945-1949. Chatib Sulaiman adalah putra asli Minangkabau yang lahir di Sumpur Kudus pada tahun 1906. Di usia 6 tahun ia mendapat pendidikan di “Governement Benteng” Padang (Sekolah Dasar), kemudian dilanjutkan di “Hollandsh Inlandsche School” (HIS) Adabiah, semacam sekolah dasar berbahasa Belanda, dan di “Meer Uitgebreid Lager Onderwijs” (MULO) Padang, semacam Sekolah Menengah Atas. Namun ia tidak menamatkan MULO lantaran ketertarikannya pada dunia pergerakan dan seni. Awal karirnya dimulai sejak menjadi guru di salah satu Madrasah di Padang Panjang pada tahun 1930, di tahun 1932 ia bergabung dengan organisasi bentukan Mohammad Hatta yakni Pendidikan Nasional Indonesia atau PNIBaru, di organisasi ini Chatib Sulaiman menjabat sebagai pengurus cabang Padang Panjang. Sejak tahun 1933 Chatib Sulaiman bersama Leon Salim memimpin redaksi koran Pemberi Sinar, melalui tulisan-tulisan yang tajam mengenai masalah politik dan ekonomi membuat mereka dikenal banyak kalangan, terutama kelompok pemuda pergerakan di Sumatra Barat. Sekitar tahun 1942, masa akhir kekuasaan

Belanda di Indonesia, Chatib Sulaiman sempat mendapat hukuman pembuangan ke Kota Cane (Aceh). Pembuangan ini dilakukan Belanda lantaran Chatib Sulaiman terlibat dalam memprovokasi pemuda Padang Panjang untuk melakukan demonstrasi agar Belanda tidak menyerahkan kekuasaan mereka kepada pihak Jepang. Memasuki zaman Jepang, ia dikenal sebagai tokoh pemuda yang gigih menganjurkan pemuda Sumatra Barat untuk masuk Giyugun (suatu pelatihan militer Jepang), atas anjurannya ia mendapat pertentangan dari berbagai pihak yang menganggapnya bekerjasama dengan Jepang. Awal proklamasi merupakan langkah baru Chatib Sulaiman untuk berkiprah di dunia politik, ia terpilih sebagai anggota Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP) utusan Sumatra Barat. Memasuki masa PDRI, Chatib Sulaiman bersama Haji Abdul Malik Karim Amrullah (Hamka), Rasuna Said, dan Karim Halimi diamanahkan oleh Mohammad Hatta untuk memimpin Badan Pengawal Nagari dan Kota (BPNK), badan ini adalah organisasi tingkat lokal yang dibentuk pada tahun 1948 dengan tujuan menghimpun pemuda untuk diberi latihan militer agar siap menghadapi pasukan Belanda jika suatu saat terjadi

pertempuran. Kehadiran BPNK menurut Sejarawan Audrey Kahin tidak terlepas dari peran Chatib Sulaiman yang telah memprakarsainya sejak tahun 1947 sebelum ia berangkat untuk menghadiri rapat Komite Nasional mengenai Perjanjian Linggarjati di pulau Jawa. Selain dikenal sebagai tokoh muda yang berkiprah di dunia pergerakan dan politik, Chatib Sulaiman juga dikenal sebagai seorang yang memiliki hobi dalam bidang seni, terutama kepiawaiannya dalam bermain biola, dan karena hobi itulah ia memutuskan untuk berhenti sekolah ketika di MULO. Dalam aktivitas politiknya Chatib Sulaiman dikenal sebagai seorang pemikir. Buya Ham ka dalam buku Kenang-kenangan Hidup mengungkapkan bahwa “Chatib Sulaiman adalah orang jujur. Jika orang mengingat jiwanya, di sana berkumpul cintanya kepada tanah air, pengetahuan sosialis, kepercayaan terhadap Islam, dan jiwa Minangkabau. Taat kepada itu semua, setia kepada teman-temannya dan keras hati. Dia kaya dengan teori. Dia ahli menyusun program dan rencana. Hanya diperlukan orang yang akan melaksanakannya. Dikatakan orang banyak program-program Mr. Rasjid (Gubernur Sumatra Barat) lahir dari otak Chatib Sulaiman. Dan dia bersedia melupakan keuntungan sepanjang ada yang melaksana kannya”, kenang Hamka. Dengan demikian, Chatib Sulaiman adalah sosok pemuda yang telah menjawab tuntutan zaman ketika itu, namun sayang usianya yang terlalu singkat. Dengan meminjam pengertian pemuda menurut Benedict Anderson dalam bukunya Revoloesi Pemoeda, maka Chatib Sulaiman pun dapat dikategorikan sebagai pemuda yang dimaksud oleh Anderson, yakni mereka yang mendobrak zaman dan bergerak memperjuangkan cita-cita kelompoknya dengan segala macam konsekuensi yang harus diterima. Sebagai generasi yang hidup di alam kemerdekaan sudah sewajarnya pemuda saat ini kembali merefleksikan sejarah perjuangan pemuda di tingkat lokal, untuk kemudian menemukan nilai dan inspirasi untuk menjawab tuntutan abad-21 yang kian menantang ini.

Agar Digelar Kejuaraan Sepakbola Antar-SSB Kepada Bapak Wali Kota Padang agar menggelar kejuaraan sepakbola antar SSB se-Kota Padang. Dengan adanya kejuaraan akan menciptakan pemain berbakat di Kota Padang. Selama ini kejuaraan sepakbola antar SSB se-Kota Padang sangat minim. 08126642XXXX

Redaktur: Rakhmatul Akbar

Layouter: Irvand


6

POLITIK

KAMIS, 19 OKTOBER 2017 29 Muharram 1439 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Di Padang Hanya 18 Parpol Lengkap Persyaratan PADANG, HALUAN - Hanya 18 partai politik (parpol) yang menyerahkan, kelengkapan berkas salinan dokumen persyaratan pendaf taran calon peserta pemilihan umum 2019. Dengan kelengkap itu berpotensi besar bisa mengikuti Pileg dua tahun alagi. Penyerahan dan pendaftaran telah ditutup pada (17/10) pukul 00.00 WIB,

ditambah waktu 1×24 jam untuk perbaikan dan mel e n g k a p i

kekurangan. “S etelah dilakukan perbaikan, hanya 18 parpol yang menyerahkan kelengkapan pen daftarannya. Partai yang tidak melengkapi itu, yaitu Partai Idaman, Partai Rakyat dan Partai Parsindo,” kata Koordinator Divisi Data KPU Yusrin Trinanda, Rabu

(18/10). Partai itu adalah Perindo (1.893), PDIP (946), Partai Nasdem (1.396), Partai Gerindra (1.478), PKS (1.084), PSI (957), Partai Golkar (1. 698), PKP Indonesia (899), PAN (1.769), Partai Garuda (949), PPP (1.860), PBB (903), Partai Hanura (1.794),

PKB (1.023), Partai Berkarya (923), Partai Republik 898, Partai Demokrat (1.066), PIKA (1.127) Dari 18 parpol yang telah menyerahkan dokumen per syaratan ke KPU Kota Padang, ada 6 partai baru, yaitu Perindo, PSI, GARUDA, Republik, PIKA dan Partai

2018). “Dalam verifikasi faktual, akan dilakukan sampling terhadap daftar anggota parpol yang sudah diserahkan ke KPU Kota Padang. Kemudian akan diturunkan tim verifikator lapangan, untuk melakukan sensus terhadap seluruh sam ple tersebut,” katanya. Jika ada temuan dilapangan yang tidak sesuai dengan salinan dokumen yang telah diserahkan parpol ke KPU Kota Padang, pihaknya akan memanggil parpol terkait untuk memperbaiki salinan dokumennya. Ia mengharapkan, Pilkada 2018 serta Pemilu serentak 2019, dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam seluruh tahapan. Seluruh pemangku kepentingan Pilkada dan Pemilu harus mampu memberikan edukasi politik kepada masyarakat secara baik dan benar, termasuk pemerintah sendiri yang memiliki andil penting dalam kelancaran pelaksanaan tahapan.(h/ade)

Berkarya. Ketua Divisi Hukum KPU Kota Padang Riki Eka Putra mengatakan, tahapan selanjutnya melakukan penelitian administrasi selama 30 hari dimulai dari 17 Oktober - 15 November 2017, dilanjutkan verifikasi faktual selama 21 hari mulai (15/12) - (4/1/

PPP Agam Targetkan 6 Kursi AGAM, HALUAN- Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Agam menargetkan sebanyak enam kursi dalam pemilihan legislatif pada tahun 2019 mendatang. Jumlah tersebut sangat realistis mengukur kemampuan partai sekarang. Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Agam Agam Syafrizal ST, Ketua PAC PPP Kecamatan Lubuk Basung Erizal Effendi Rabu mengatakan, PPP sudah resmi tercatat sebagai peserta Pemilu di Agam tahun 2019. Berkas dukungan sudah diberikan langsung oleh ke KPU bersama sama pengurus partai. Ia menjelaskan, dalam pemilu pihaknya optimis partai akan meraup suara cukup signifikan dengan perolehan enam kursi. Motto partai PPP Agam, bergerak bersama rakyat. Mudah-mudahan apa yang hendak dicapai pada pileg mendatang bisa dapat terealisasi. Syafrizal juga menekankan jika partai berlambang ka’bah tersebut turut memberikan dukungan dengan program-program positif pemerintah daerah seperti Agam Madani. “ Kami sangat mendukung penuh program Nagari Madhani yang dicanangkan bupati Agam, Indra Catri, Dt.Malako Nan Putiah baru ini,” jelasnya. Ia juga mengapresiasi dengan pelayanan KPU dalam pelayanan yang diberikan selama pengurusan penyerahan berkas partai. Partai sangat mengapresiasi apa yang sudah diselenggarakan oleh penyelenggara pemilu. Semoga sampai pemilihan terus dipertahankan. (h/ mg.abr/yat)

BERKAS-Pengurus DPC PPP Agam saat menyerahkan berkas dukungan ke KPU Agam. RAHMAT HIDAYAT

Di Tanah Datar 15 Parpol Penuhi Persyaratan TANAH DATAR, HALUAN Hingga hari terakhir pendaftaran partai politik peserta Pemilu 2019, sebanyak 19 partai politik telah menyerahkan berkas administrasi ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tanah Datar, dari Parpol yang menyerahkan kelengkapan pendaftaran tersebut hanya 15 Parpol yang telah memenuhi persyaratan dan empat Parpol lainnya masih belum memenuhinya. Ketua KPU Kabupaten Ta-

nah Datar, Arwin didampingi Komisioner Fahrul Rozi mengatakan, sejak dibukanya pendaftaran persyaratan verifikasi pada 3 Oktober hingga 16 Oktober, dari 19 yang mendaftar, 15 Parpol dinyatakan telah lengkap dan memenuhi persyaratan. Dari 15 Parpol itu adalah Partai Perindo, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), PDI Perjuangan, Hanura, Nasdem, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Keadilan Sejahtera

(PKS), Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Bekarya, Partai Bulan Bintang, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Garuda, dan Partai Persatuan Pembangunan. “Hingga hari ini (kemarin, red) 15 Parpol, yang sudah kita nyatakan lulus dan memenuhi syarat. Artinya 15 partai itu akan yang kita lanjutkan pada tahap penelitian administrasi, verifikasi faktual, dicek keanggotaan, termasuk survei ke kecamatan,” kata Arwin, di kantor KPU setem-

pat, di Pagaruyung, Rabu (18/ 10). Sementara, empat Parpol yang telah mendaftar tetapi masih harus melengkapi dokumen persyaratannya yakni Parsindo, Idaman, PIKA, dan Partai Republik. Sedangkan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) tidak menyerahkan berkas persyaratan Parpol sebagai peserta pemilu 2019. Tahapan penelitian administrasi, kata Arwin, dimulai

sejak masa penyerahan berkas ditutup Senen (16/10) kemaren, hingga tanggal 15 November mendatang. Prosesnya sekitar lima hingga enam bulan kedepan. “Setelah penelitian administrasi, baru dilanjutkan verifikasi faktual cek keanggotaan dan survei ke kecamatan. Hasil dari tahapan itu akan disampaikan ke KPU Pusat. Karna mendaftar dipusat, dan yang menentukan pusat,” katanya. (h/fma)

PARIWARA DINAS PSDA PESSEL

Irigasi Sawah Laweh Siap Airi Ribuan Hektar Sawah

BENDUNGAN - Sesudut bendungan Sawah Laweh di Barung Barung Belantai kecamatan Koto XI Tarusan, sudah rampung pelaksanaanya.

P

EMBANGUNAN Jaringan irigasi teknis Daerah Irigasi( DI) Sawah Laweh di Barung Barung Belantai, Kecamatan Koto XI Tarusan Pessel memberikan kontribusi positif terhadap bangkitnya pertumbuhan perekonomian masyarakat tani, serta dapat mengatasi keterpurukan ekonomi masyarakat yang selama ini mengandalkan hasil produksi padi sawah.

Pembangunan jaringan irigasi tersebut dilaksanakan multi years selama 4 tahun. Bangunan ini diperkirakan bakal menelan dana APBN ratusan Milyar rupiah yang dikerjakan oleh PT Adhi Karya Jakarta. “Irigasi tersebut mampu mengairi lahan perwasahan milik masyawww.harianhaluan.com

rakat seluas 3273 hektar yang ada di kecamatan Koto XI Tarusan Pesisir Selatan,” kata kepala Dinas PSDA Pessel Ir Doni Gusrizal MM melalui Sekretarisnya Jarizal SE di ruang kerjanya, Rabu (18/10) Sementara itu, salah seorang petani warga Duku

Tarusan Pessel Mus mengatakan, masyarakat Tarusan sudah lama mengharapkan pembangunan irigasi yang memadai, apalagi sawah masyarakat sebagian besar mengandal air tadah hujan. Maka tak heran selama ini lahan yang subur dan potensial tersebut terkendala penggarapannya, akibat terancam kekurangan air sebagai kebutuhan tanaman padi. “Masyarakat terpaksa menggarap sawah menunggu tingginya intensitas hujan untuk bercocok tanam,” ujarnya. Dengan adanya pembangunan DI Sawah Laweh tersebut, pengarapan lahan sawah masyarakat dapat ditingkat dari sekali panen setahun menjadi 3 kali pa-

nen setahun. Setidaknya jaringan irigasi tersebut dapat memotivasi masyarakat menggarap potensi yang ada menjadi lahan produktif dan menghasilkan. Pengelolaan penggarapan lahan yang maksimal akan memicu pertumbuhan ekonomi masyarakat akan semakin membaik, terutama bagi masyarakat yang mengandalkan hasil produksi padi sawah, dan juga mampu mengatasi terjadinya penggangguran yang memicu kemiskinan. Dengan berfungsinya jaringan irigasi tersebut tentu aktifitas para petani dalam menggarap lahan akan semakin tinggi, berb agai bidang pembangunan akan meningkat sesuai harapan semua pihak pemerintah dan masyarakat. Menurut Jarizal SE, pembangunan jaringan irigasi teknis Daerah Irigasi ( DI) tersebut memafaatkan air batang Tarusan dengan pembangunan bendungan di Jantiki Barung-Barung Belantai, sedangkan saluran primer dibangun sepanjang

9 km mulai dari Barung Barung Belantai Timur sam pai ke nagari Duku Tarusan. Pada bahu saluran primer dibangun jalan insfeksi yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai jalan alternatif menuju Padang dan sebaliknya dari Padang menuju Tarusan. Saat ini pembangunan irigasi tersebut tengah dipacu penyelesaiannya yang dikerjakan oleh rekanan. Dalam upaya m enjaga fasilitas umum tetap terpelihara secara baik serta memberikan mamfaat bagi masyarakat, terutama jaringan irigasi yang ada di Pessel agar terhindar dari kerusakan, diharapkan kepada masyarakat dan oknum masyarakat agar ilegal loging tidak lagi menghanyutkan kayu hasil tebangan melalui alur sungai. Hal tersebut akan mem berikan dampak negatif terhadap lingkungan yang dapat mengundang banjir serta menimbulkan kerusakan jaringan irigasi yang dibangun oleh pemerintah. (M Joni)

PINTU bendungan bendungan Sawah Laweh.

SALURAN primer bendungan Sawah Laweh

AKTIFITAS oknum ilegal loging memafaatkan aliran sungai untuk membawa kayu, kondisi ini perlu ditertibkan oleh pihak yang berwajib agar irigasi tidak cepat rusak.

PEMBANGUNAN pengaman tebing sungai batang Kambang di kampung Sunbaru kecamatan Lengayang Pessel.

PEMBANGUNAN normalisasi sungai Kincir di kenagarian Salido kecamatan IV Jurai Pessel. Redaktur: Dodi Nurja

Layouter:Yohanes


UTAMA Masih Ada Ormas Anti Pancasila JAKARTA, HALUAN – Pemerintah daerah diminta mengawasi keberadaan organsiasi kemasyarakatan (Ormas) di daerah yang jumlahnya mencapai 22.116. Data terakhir per 6 Juli 2017, total jumlah ormas yang ada d i Indonesia sebanyak 344. 039. Rinciannya, ormas di tingkat provinsi 7.226 dan tingkat kabupaten/kota 14.890. Hal itu diungkapkan Menteri Dalam Negeri RI Tjahjo Kumolo di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Rabu (18/10/2017). “Daerah harus memahami kepengurusan ormas. Lingkupnya apa, cabangnya, pengurusnya, harus detil. Ormas di kabupaten/kota paling banyak. Ini harus dideteksi,” kata Tjahjo. Dia menyebut bahwa sampai saat ini masih ada ormas dan perorangan yang terang-terangan ingin mengganti ideologi bangsa. “Orang boleh berdalih apapun juga, tapi bukti menyatakan bahwa masih ada kelompok, perorangan yang terang-terangan terbuka, ingin mengganti Pancasila,” kata Tjahjo.

Menuru t Tjahjo, kelompok ormas dan perorangan tersebut membela diri mati-matian tak ingin dicap anti-Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Selain itu, Tjahjo mengatakan, Perpu Ormas akan digunakan pemerintah untuk mengawasi ormas di pusat dan daerah. Apalagi, dalam catatannya, di Indonesia sudah ada lebih dari 350 ribu ormas yang terdaftar di berbagai kementerian, seperti Kementerian Dalam Negeri, juga Kementerian Hukum dan HAM, termasuk yang berada di pemerintah kabupaten kota dan provinsi. Tjahjo juga mengatakan tidak melarang ormasormas keagamaan melakukan dakwah dan menggelar berbagai acara karena hal itu dilindungi undang-undang. Namun, dia mengingatkan supaya tidak menyimpang dari akidah, bahkan berencana mengubah Pancasila. "Ini terang-terangan kita hadapi," ucap politikus PDIP ini.(h/ben)

6.644 Ha ....................................... Dari Halaman. 1 Oktober lalu, aliran air di sepanjang kanal menuju lahan masyarakat tersebut ditutup. Irigasi Batang Tongar sangat dibutuhkan oleh masyarakat seperti jantungnya pertanian di wilayah tersebut. “Karena jika terus dibuka akan terus memperbesar kondisi tanggul yang jebol dan berdampak fatal. Makanya kami memilih untuk menutup tanggul tersebut sambil memperbaikinya,”ulas Karnedi. Memang kata Karnedi, petugas terpaksa menutup sementara aliran air menuju saluran kanal dengan tujuan untuk menghindari kerusakan yang lebih parah. Akibatnya

lahan masyarakat tidak bisa dialiri lagi hingga hari ini. Walaupun dibuka sedikit saja juga memperparah kerusakan yang ada. “Masyarakat berharap petugas dan dinas terkait bisa segera memperbaiki kerusakan tanggul tersebut dan tidak menunggu lama-lama setelah dilaporkan oleh masyarakat. Karena saat ini sebagian besar masyarakat tengah memasuki musim tanam dan para petani membutuhkan air yang banyak untuk mengairi sawah mereka,”harap Karnedi. Sebab musim dan kalender pertanian terganggu satu minggu saja akan berakibat fatal bagi tanaman.

Malah ada tanaman masyarakat yang sudah mulai mengalami kerusakan akibat tidak dialiri air. Apalagi sekarang di Pasbar lebih banyak panasnya jika dibanding dengan hujannya. “Kami tidak bisa mengharapkan air hujan untuk mengairi tanaman kami. Memang ini satusatunya saluran air yang kami harapkan,”jelas Karnedi. Saat ini sejumlah petugas terlihat sudah mulai memperbaiki tanggul yang rusak, diprediksikan perbaikian tersebut akan selesai selama beberapa minggu. Setelah perbaikan selesai aliran bisa normal kembali.(h/ows)

Prabowo ........................................ Dari Halaman. 1 Saat itu, hadir Prabowo Subianto, pengurus DPP Gerindra, pengurus DPD Gerindra Provinsi dan DPC Partai Gerindra Kabupaten/Kota se-Indonesia. Bahkan, Andre juga sempat bertemu dengan Prabowo. Sejumlah peserta konferensi dan temu nasional menyebut, Andre bertemu dengan Prabowo Subianto di Ruang VVIP gedung pertemuan itu. Cukup lama Andre berbicara dengan mantan Pangkostrad itu. Bahkan, dari informasi yang didapat, Prabowo juga memberikan dukungan untuk setiap kader yang potensial di Pilkada. Sumber koran ini menyebutkan, Andre menghadap langsung ke Prabowo. Pada pertemuan itu, Andre Rosiade langsung melaporkan persiapan Pilkada Padang. “Andre menghadap langsung. Dia menjelaskan bagaimana gambaran Kota Padang dan peta politik yang ada di kota bingkuang itu,” tutur sumber yang berasal dari internal Gerindra.

Namun, karena Partai Gerindra tidak bisa maju sendiri di Pilkada Kota Padang, maka koalisi juga sudah dibahas sejak beberapa waktu lalu oleh DPP. Sudah ada partai yang bersedia berkoalisi dengan Partai Gerindra, mengusung Andre Rosiade sebagai calon wali kota, atau wakil wali kota. Sekarang, tinggal masingmasing partai mengkonkretkan dari tingkat kota, provinsi dan DPP. “Kalau semua sudah klir, tinggal mengeluarkan SK masing-masing partai, dideklarasikan dan didaftarkan ke KPU Kota Padang. Kami rasa, peluang pasangan ini memenangkan Pilkada Padang sangat besar,” kata sumber koran ini. Menurut sejumlah petinggi DPP Partai Gerindra, Andre Rosiade adalah kader muda Partai Gerindr a, yang sudah pantas diberikan kesempatan dan didukung mengikuti kontestasi Pilkada. “Partai Gerindra tentu

memilih kader terbaiknya dalam Pilkada. Kami sudah sukses mendudukkan kader di DKI Jakarta, dan Insya Allah juga di Kota Padang. Tentunya jika mendapatkan dukungan warga Padang,” kata mereka. Sementara itu, dihubungi terpisah, Andre Rosiade mengakui dirinya bertemu langsung dengan Prabowo Subianto d i sebuah ruangan. Bahkan, dia langsung mendapatkan restu maju di Pilkada Padang dari Prabowo di sela-sela acara Partai Gerindra. Sebagai kader, dia siap mengemban amanah yang diberikan partai kepadanya. “Pertemuan yang sangat berkesan. Iya, saya siap mengemban amanah yang diberikan partai kepada saya dengan s ebaik-baiknya. Saya menunggu rekomendasi dan arahan dari DPP untuk menentukan maju di Pilkada. Juga dengan siapa Gerindra akan berkoalisi,” katanya. (h/ben)

Satgas ........................................... Dari Halaman. 1 anggotanya ada Pak Eko (Eko Tjiptadi) Mantan Deputi Pencegahan KPK, ada Inspektorat Jenderal dari berbagai kementerian, dan LSM anti korupsi. Tapi yang paling penting pengawasan masyarakat,” imbuhnya. Eko meminta masyarakat harus aktif bila menemukan praktik pelanggaran program Dana Desa di lapangan. Caranya mudah, yaitu dengan menghubungi nomor kontak Satgas Dana Desa di 1500040. Sedangkan untuk program pendampingan, pihaknya juga akan menggandeng dunia usaha. Dengan cara ini dia optimistis program Dana Desa mampu meningkatkan gerak ekonomi di wilayah pedesaan. “Di samping pendamping desa, kita juga melibatkan dunia usaha untuk melakukan pendampingan kayak di Sumba Timur. Itu ada 6.000 hektare, satu perusahaan membantu membuat pabrik gula, petani-petaninya dengan tanahtanahnya itu mereka menanam tebu dengan dibantu,” sebutnya. Perlu diketahui, anggaran negara yang dikeluarkan untuk program Dana Desa cukup besar. Sejak dimulai tahun 2015 lalu, negara telah menganggarkan Rp 127,74 triliun untuk program Dana Desa. Rinciannya adalah di tahun 2015 anggaran yang digelontorkan untuk program ini mencapai Rp 20,76 triliun. Sedangkan pada tahun 2016 alokasinya naik menjadi Rp 46,98 triliun dan di tahun 2017 menjadi Rp 60 triliun. Dana tersebut dibagi rata kepada 74.910 desa yang ada di seluruh Indonesia. Jadi setiap desa rata-rata mendapatkan Rp 740 juta-890 juta. Ketua Satgas Dana Desa Bibit Samad Riyanto mengatakan, sejak pembentukan Satgas bulan Juli lalu, pihaknya sudah menerima puluhan pengaduan terkait permasalahan dana desa. Pengaduan itu menyangkut masalah penyimpangan dan penyalahgunaan dana desa. Bibit mengaku sudah menganalisa dan memilah semua aduan itu. Nantinya, setiap www.harianhaluan.com

permasalahan dalam aduan itu akan diserahkan kepada pihak yang berwenang. “Kalau masalah hukum ke polisi dan ke jaksa. Kalau masalah administrasi ke inspektorat. Kalau masalah kebijakan, regulasi ke pembuat kebijakan. Kalau masalah teknis kita adakan pelatihan,” ucapnya. Menurut dia, ada tiga persoalan yang rentan terjadi pada pengawasan dana desa. Di antaranya adalah pencairan yang tersendat, penyalahgunaan dan penyimpangan. Ada sejumlah latar belakang tiga persoalan itu masih kerap terjadi. Seperti sinkronisasi regulasi, masalah teknis dan kesengajaan penyelenggara untuk melakukan penyalahgunaan. “Ternyata latar belakangnya juga, kenapa ada penyimpangan ada pelanggaran, ada ketersendatan, pertama tentang sinkronisasi regulasi, kedua masalah teknis. Ada yang tersendat karena teknisnya tidak memahami. Kemudian ada manajemennya yang tidak benar. Berikutnya lagi memang ada yang menyalahgunakan dana desa itu. Satgas akan turun ke daerah,” kata dia. Pihaknya menilai, setiap tahapan pada pelaksanaan dana desa masih ada kelemahan. Mulai dari perencanaan sampai pelaporan. “Mulai dari proses perencanaan, pelaksanaan, penggunaan, pelaporan, itu ada kelemahan,” sebut Bibit. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuldjono menyebutkan, Sejak dulu, Presiden Joko Widodo meminta, 20 persen dana desa digunakan untuk membayar upah tenaga kerja di desa. Ini disampaikan dalam rapat terbatas soal optimalisasi dana desa di Istana Kepresidenan Bogor. “Pak Presiden melihat ada dana desa Rp 60 triliun atau tahun depan naik lagi. Tadi presiden minta 20 persen minimal harus jadi upah tenaga kerja. Apa saja pekerjaannya, pekerjaan dana desa kan ada sarana masyarakat, pertanian, ekonomi,” katanya.

Kepada Jokowi, Menteri Basuki menerangkan bahwa ada program infrastruktur berbasis masyarakat bidang pekerjaan umum dan perumahan rakyat yang bisa dikerjakan pekerja di desa. Misalnya Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas), Sanitasi Berbasis Masyarakat (Sanimas), Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku), cipta karya, dan pemeliharaan jaringan irigasi. “Ada juga bina marga, ada pemeliharaan jalan, jembatan dan saya akan rapatkan lagi. Sudah diidentifikasi ada Rp 4-5 triliun bisa dipadat karyakan,” jelas Basuki. Tak hanya Kementerian PUPR, Kementerian Pertanian, Kementerian Kelautan dan Perikanan, dan Kementerian Perhubungan juga mempunyai potensi lapangan pekerjaan untuk warga desa. Sejumlah kementerian terkait tersebut akan membuka peluang sehingga pengalokasian dana desa tepat sasaran. “Maka itu nanti ditetapkan desa utama yang jadi sasaran, nanti juga merubah desa,” tegasnya seperti dikutip dari. Dikutip dari Okezone.com, aggaran dana desa terus mengalami peningkatan setiap tahun. Digulirkan sejak 2015, dana desa awalnya hanya sebesar Rp 20,76 triliun. Kemudian pada 2016 naik menjadi Rp 46,9 triliun. Lalu tahun ini sebesar Rp 60 triliun. Salah satu alasan pemerintah meningkatkan dana desa setiap tahunnya karena pemerintah ingin meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Pemerintah berkeinginan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemberian dana desa. Ini juga sejalan dengan cita-cita Presiden,” ujarnya. Selain dana desa dalam laporan tersebut juga tercatat ada 8 juta siswa yang mendapatkan Kartu Indonesia Pintar (KIP), 5,9 juta keluarga punya Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) dan sebanyak 92,2 juta orang memilik Kartu Indonesia Sehat (KIS). (h/ben)

KAMIS, 19 OKTOBER 2017 29 Muharram 1439 H

7

Pemko ............................................ Dari Halaman. 1 Menurutnya, sebelum adanya Perwako Cashless tersebut, Pemerintah Kota Padang Panjang sejak tahun 2015 telah menerapkan sistem pembayaran nontunai terhadap berbagai pembayaran yang dilakukan di Sekretariat Daerah dan sejumlah OPD lainnya. ”Tetapi, sejak adanya Perwako ini, tidak ada lagi pembayaran tunai terhadap transaksi keuangan di pemerintah daerah, termasuk pembelian barang-barang kantor termasuk kertas HVS,” jelasnya. Hendri Arnis menginginkan, dengan adanya pemberlakuan aturan keuangan tersebut, berbagai transaksi yang dilakukan oleh pemerintah daerah dilakukan transparan dan melibatkan kedua belah pihak yang melakukan transaksi. ”Kita tidak menginginkan adanya penyimpangan keuangan atau kongkolingkong pembayaran atau permainan orang dalam di berbagai traksaksi keuangan. Jika memang ada yang membelanjakan anggaran, harus jelas membeli apa, berapa harganya, atas nama siapa dan nomor rekeningnya, itu akan terdata. Sehingga memudahkan dalam pemeriksaan

keuangan,” sebut mantan Wakil Bupati Tanah Datar itu. Bagi Hendri Arnis, sistem pembayaran cashless itu sendiri memiliki beberapa keuntangan dengan kenyamanan dalam melakukan transaksi kapanpun dan dimanapun. Dimana, segala jenis transaksi akan berlangsung lebih cepat dan lebih mudah dengan menggunakan smartphone atau tablet atau jenis tekhnologi lain yang dipergunakan. ”Bila dilihat dari segi keamanan, akan jauh lebih mudah bagi pengguna sistem untuk menutup rekening mereka bila mereka kehilangan dompet digital mereka. Kemudahan-kemudahan inilah yang membuat banyak orang tertarik untuk menggunakan sistem ini,” jelasnya. Dijelaskannya, sistem pembayaran cashless yang dilaksanakan di Kota Padang Panjang merupakan yang pertama di Sumatera Barat dan akan terus berkembang sesuai dengan perkembangan teknologi informasi yang tengah gencar-gencarnya di kalangan masyarakat. Perapan sistem pembayaran cashless yang diberlakukan oleh

Wali Kota Padang Panjang tersebut, mendapat tanggapan dari sejumlah masyarakat, apalagi dengan tidak adanya peredaran uang tunai di lingkungan pemerintah daerah akan mempersempit ruang gerak untuk melakukan penyelewengan anggaran. “Gebrakan ini harus kita apresiasi, dengan adanya pembayaran non tunai tersebut, itu membuktikan komitmen wali kota untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih dan akuntabel,” sebut Tokoh Masyarakat Kampung Manggis Heri Gusman. Hal senada juga disampaikan oleh Sekretaris LPM Tanah Hitam Firmansyah Simbolon, dengan adanya pembayaran non tunai tersebut, berbagai transaksi oleh pemerintah daerah dilakukan melalui sistem online dan langsung ke penerimanya. “Dengan sistem itu, tidak aka nada lagi penerima anggaran fiktif atau tidak sampai ke penerimanya sesuai dengan jumlah yang dibayarkan oleh pemerintah daerah. Semua akan dilakukan transparan dan menutup celah untuk bermain anggaran,” ungkapnya. (h/pis)

Tunjangan ..................................... Dari Halaman. 1 menerima Rp10 juta perbulan,” terang Sekretaris DPRD Sumbar, Raflis, Rabu (18/10). Jika dijumlahkan, untuk 61 dewan, ditambah 3 wakil ketua, tunjangan perumahan anggota DPRD Sumbar mencapai Rp646 juta perbulan. Saat dikalikan setahun, nilainya menjadi Rp7,752 miliar. Selain tunjangan perumahan, tiap dewan juga menerima tunjangan transportasi. Pemberian tunjangan transportasi sesuai dengan Perda tentang Tunjangan Transportasi serta Peraturan Pemerintah (PP) 18 tahun 2017 tentang Hak Keuangan dan Administratif Anggota DPRD. Perdanya telah ditetapkan sejak 14 september lalu. Peraturan Gubernur (Pergub) juga sudah diterbitkan. Dengan adanya aturan baru ini, sekitar 41 unit mobil dinas yang sebelumnya dimanfaatkan alat kelengkapan DPRD telah dikembalikan ke pemerintah daerah. Aturan tentang tunjangan transportasi untuk setiap dewan resmi diberlakukan terhitung 1 Oktober 2017. “Namun pembayarannya belum dilakukan karena Sekretariat masih menunggu Daftar Penggunaan Anggaran (DPA) APBD Perubahan 2017,” ujar Raflis. Soal kisaran tunjangan transportasi, lanjutnya, penetapan nominal mempedomani Pera-

turan Menteri Keuangan (PMK) yang menetapkan nilai kontrak mobil dinas pejabat eselon II a. Untuk Sumbar besarannya Rp13,65 juta. Jumlah ini akan dipotong pajak sebesar 15 persen. Untuk 41 mobil dinas DPRD yang dikembalikan ke pemerintah daerah, serah terimanya akan dilakukan minggu ini. Ia menambahkan, saat ini semua mobil dinas dewan yang dikembalikan masih berbaris rapi di halaman DPRD Sumbar. Dalam waktu dekat ia dan pimpinan DPRD berencana mengadakan rapat membicarakan waktu pengembalian secara resmi semua mobil dinas ini pada Sekda Provinsi Sumbar, Ali Asmar. Diharapkan Tingkatkan Kinerja Pengamat kebijakan publik dan politik UNP, Eka Vidia berpandangan, dalam suatu pekerjaan kenaikan gaji adalah suatu hal yang wajar didapat. Menurutnya, persoalan lain adalah, untuk kenaikan gaji anggota dewan, apakah sudah diimbangi dengan kinerja yang bagus atau tidak. “Dengan naiknya gaji diharapkan kinerja dewan lebih optimal,” tegas Eka. Sementara saat ditanya pandangannya tentang kinerja para anggota dewan di DPRD Sumbar, ia mengaku tidak begitu menge-

tahui apa saja yang telah dikerjakan para wakil rakyat itu. “Kalau saya sendiri jujur tidak tahu apa saja yang telah dikerjakan dewan, bisa saja saya tidak mengikuti atau memang dewan ini tidak bekerja,” ujar Eka Vidia. Sejauh ini, lanjut Eka yang ia dengar tentang anggota DPRD lebih pada mereka yang banyak terbentur persoalan. Mulai dari ada yang saling lapor karena berkelahi, tertangkap narkoba, berb uat m esum dengan istri orang, dan yang lain-lain. Meskipun tidak dilakukan oleh anggota di DPRD Sumbar, namun berbagai kasus yang menyeret nama dewan tadi terjadi di provinsi ini. “Naik gaji kan serentak, tidak hanya DPRD Sumbar. Dengan kenaikan gaji, segala perangai buruk hendak pula tidak ada lagi,” harap Eka. Pengamat kebijakan publik lainnya, Rahmat Hidayat MPA mengatakan kenaikan tunjangan anggota dewan seharusnya diimbangi dengan akuntabilitas kinerja yang bisa dipantau oleh publik. Kandidat Doktor Charles Darwin University itu juga menyebut, DPRD seharusnya mengembangkan sistem akuntabilitas kebijakan yang bisa memudahkan masyarakat untuk mencermati kinerja para legislator tersebut. “Sejauh ini publik masih belum melihat kinerja legislator,” tuturnya. (h/len)

Tanah Pusako ............................... Dari Halaman. 1 tentang kepemilikan tanah, yakninya dalam bentuk sertifikat,” tegas Nurnas saat berbincang dengan Haluan, Rabu (18/10) di Gedung DPRD Sumbar. Meski di Sumbar yang banyak disertifikatkan barulah pusaka rendah, atau harta pencaharian keluarga inti, pusaka tinggi atau tanah ulayat menurut Nurnas penting untuk memiliki sertifikat. “Dengan adanya sertifikat tanah pusako tinggi, tak akan muncul klaim-klaim ketika ada investor menanamkan investasi,” bebernya. Kemudian ia menyampaikan, pemanfaatan tanah ulayat untuk investasi tidaklah harus menjual tanah. Namun bisa memakai sistem BOT (Perjanjian kerjasama pemanfaatan tanah dalam jangka waktu tertentu,red). Saat kepemilikan tanah jelas, kemudian sistem BOT dengan investor jalan, maka yang akan diuntungkan adalah kaum pemilik tanah ulayat. Yakninya niniak mamak dan anak kamanakan. Selain meminta pemerintah daerah mengajak masyarakat memanfaatkan program Prona, Ketua Komisi IV dari Fraksi Demokrat ini juga mengimbau BPN berhati-berhati mengeluarkan sertifikat. Jangan sampai ada sertifikat ganda yang bisa memicu konflik. “BPN harus menelusuri apakah tanah yang akan disertifikatkan sebelumnya sudah memiliki sertifikat juga atau belum. Kemudian jangan sampai ada oknum BPN yang bermain dengan mengeluarkan sertifikat ganda,” pungkas Nurnas. Saat ada kejelasan tentang kepemilikan tanah-tanah yang ada di Sumbar, lanjut Nurnas, investor akan nyaman menanamkan investasi. Kalau tidak Sumbar tak akan pernah maju, karena pihak luar enggan menanamkan modalnya di daerah ini. Lebih lanjut, Nurnas juga mendesak pemerintah daerah agar memaksimalkan pelaksanaan Perda Nomor 16 Tahun 2008 tentang Tanah Ulayat dan Pemanfaatannya. Dalam Perda diatur

bagaimana pengelolaan tanah ulayat dilakukan oleh pemimpin adat (kepala adat) dan pemanfaatannya diperuntukan baik bagi warga masyarakat hukum adat yang bersangkutan maupun orang luar. Regulasi tersebut dinilai bisa menjadi aturan yang bisa mencegah tingginya sengketa pertanahan di Sumbar. Namun sejauh ini pihaknya melihat aturan tersebut tidak jalan di tingkat pemerintah daerah. Pihaknya mengaku sudah sering mengingatkan pemerintah daerah, namun tidak ada pergerakan yang berarti untuk memaksimalkan fungsi Perda. “Padahal jika dilaksanakan dan dipakai untuk rujukan dan bisa mencegah terjadinya konflik tanah ulayat atau sengketa lahan,” ucap Nurnas. Sementara itu, Sekretaris Komisi V DPRD Sumbar, Rafdinal menuturkan, guna meminimalisir angka kemiskinan Pemprov harus membuka kran investasi, terutama pada sektor pariwisata. Ia menjelaskan, pariwisata merupakan salah satu sektor yang memberikan penyumbang deviden terbesar untuk pemerintah daerah. Hal tersebut sangat menguntungkan untuk pemasukan daerah dan kesejahteraan masyarakat. Namun dengan banyaknya persoalan, seperti masih tingginya angka konflik lahan yang ada di Sumbar ini berdampak buruk terhadap iklim investasi di Sumbar. “Ini harus menjadi pekerjaan rumah pemerintah daerah,” tegas Rafdinal. Sebelumnya, konf lik lahan yang tak pernah putus-putus, menjadikan Sumbar sebagai salah satu daerah dengan tingkat konf lik t ertinggi. Sengketa yang kerap terjadi pada umumnya akibat penyalahgunaan pengelolaan yang tidak sesuai dengan kedudukannya. Tingginya angka konf lik menjadi alasan anggota DPD RI turun ke Sumbar untuk melakukan kajian. “Sumbar termasuk daerah rawan kasus sengketa tanah dan jadi sorotan secara nasional. Sedikitnya sebanyak 353 konflik

Redaktur: Bhenz Maharajo

pertanahan terjadi di Sumbar, dan 82 perkara yang terselesaikan oleh Pemerintah. Ini jadi perhatian serius,” terang Wakil Pimpinan Komite I Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD) RI, Hurdasmi Rami saat bertemu Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit, Selasa (17/10). Nasrul Abit menyampaikan, Di Sumatera Barat, baru 631.591 bidang tanah yang terdaftar di Badan Pertanahan Nasional (BPN). Dari 631.591 bidang tersebut dengan luas lahan sebanyak 1.047.179,84 Ha telah memiliki status kepastian hukum. “Luas wilayah Sumatera Barat, 42.297,3 km persegi. Hanya 58,83 persen yang dapat digunakan sebagai budi daya dengan luas 23.190,11 km persegi. Sebesar 42,17 persen wilayah Sumbar sebagai hutan lindung yang mesti dijaga dalam menjaga kawasan Sumbar terhindar dari dampak bencana alam,” ungkap Nasrul Abit. Untuk 2017, terang Nasrul Abit, BPN dalam program Sistem Pendaftar an Tanah Sistematis Lengkap (PTSL), memprogramkan sebanyak 15.105 bidang yang selesai dibuat. “Kesemua itu bagian dari meningkatkan kepastian hukum pada lahan tanah bagi masyarakat di Sumatera Barat,” terangnya. “Kepemilikan tanah di Sumatera Barat sangat spesifik, yaitu dengan sistem Tanah Ulayat. Ada 4 macam bentuk Tanah Ulayat, Tanah Ulayat Nagari, Tanah Ulayat Suku, Tanah Ulayat Kaum dan Tanah Ulayat Rajo, yang dimiliki secara komunal/bersama-sama dan diwariskan secara turu ntemurun oleh anak kemenakan,” kata Wagub Dalam pelaksanaan pembangunan di Sumbar dalam memanfaatkan tanah ulayat, selalu mengadakan pendekatan dengan masyarakat melalui tokoh tokoh adat, ninik mamak, alim ulama serta kerapatan adat, sehingga peran ini akan mengindari terjadinya salah persepsi dan pertikaian yang terjadi. (h/len) Layouter: Irvand


8

PENDIDIKAN

KAMIS, 19 OKTOBER 2017 29 Muharram 1439 H

Dua Sekolah Dharmasraya Gelar Manasik Haji DHARMASRAYA, HALUAN — Dalam rangka memantapkan dan mengaplikasikan tentang manasik haji, MIN 2 Dharmasraya atau lebih dikenal dengan MIN Telaga Biru dan MIS Lubuk Karya menggelar manasik haji, Sabtu (14/10). Manasik haji itu dilaksanakan di lapangan sepak bola Nagari Koto Ranah, Kecamatan Koto Besar, Kabupaten Dharmasraya, dengan ketua pelaksana Indra Swentri dan kegiatan dibimbing oleh Hamid Arwani. Acara manasik yang diikuti 350 siswa dari MIN Telaga Biru dan MIS Lubuk Karya ini berlangsung lancar dan khidmat. Pantauan Haluan, tampak terlihat anak-anak dari dua sekolah ini sangat antusias mengikuti tahap demi tahap manasik haji yang dipaparkan pembimbing manasik. Kepala MIN 2 Dharmasraya, Ospit mengatakan, kegiatan ini bertujuan sebagai tindakan praktek edukatif bagi anak-anak, agar lebih memahami dan menumbuhkan rasa ingin yang tinggi terhadap pelaksanaan kegiatan haji ini. “Kami menggandeng MIS Lubuk Karya untuk mewujudkan dan menambah keseruan kegiatan ini. Dan tentunya acara ini termasuk dalam agenda tahunan madrasah hingga acara ini tidak dipungut dana sepersen pun dari pihak orangtua,” tegasnya. Terpisah, Kepala MIS Lubuk Karya, A Fauzin menyatakan, sangat antusias menceritakan bahwa kegiatan ini sangat memberikan dampak positif bagi anak didiknya. Acara yang digelar satu hari penuh, juga mendapat perhatian dari masyarakat sekitar. “Ini terbukti banyaknya masyarakat yang ikut menyaksikan proses manasik yang dilakukan dua madrasah ini. Kegiatan juga sangat didukung oleh Ketua Komite MIN 2 Dharmasraya, Sukarman dan Wali Nagari Koto Ranah, Marzuki Zain,” ujarnya. (h/mg-bdr)

SISWA MIN Telaga Biru dan MIS Lubuk Karya menggelar manasik haji. BADRI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

1.000 Hafiz Akan Hadir di Istano Pagaruyung TANAH DATAR, HALUAN — Seribu penghafal Alquran akan melafazkan ayat-ayat suci di Istano Basa Silinduang Bulan, Minggu mendatang. Hal tersebut digelar Pemkab Tanah Datar dalam mewujudkan kabupaten tahfiz ke depan.

TINJAU LOKASI — Pejabat dari Dinas Pendidikan Sumbar, Nusa Kartika (dua dari kanan) didampingi Kepala SMAN 16 Padang, Amriman (kanan) meninjau lokasi pembangunan dua Ruang Kelas Baru (RKB) bantuan pemerintah pusat tahun 2017. ANDRI YUSRAN

LOMBA KETERAMPILAN BARIS-BERBARIS

SMAN 1 Harau Juara 1 di Sumbar LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Setelah sukses dalam Lomba Keterampilan Barisberbaris (LKBB) untuk tingkat Sumbar pada 2016 silam, kini SMAN 1 Harau, Kabupaten Limapuluh Kota, tengah berjuang untuk merebut kembali juara dari 19 kota/kabupaten. Pada LKBB 2016 lalu, SMAN 1 Harau berhasil pada peringkat III. Tetapi untuk tahun ini, sekolah favorit di Limapuluh Kota itu ditargetkan untuk yang terbaik dari seluruh daerah di Sumbar.

“Alhamdulillah, sekolah kami terpilih sebagai juara 1. Akhirnya sekolah kami naik peringkat dan yang terbaik untuk LKBB di Sumbar,” kata Afrizal, Kepala SMAN 1 Harau, kemarin. Dikatakannya, dalam menghadapi lomba baris-berbaris yang digelar di Korem 032/ Wirabraja, Rabu (18/10) berbagai persiapan telah dilakukan anak didik SMAN 1 Harau. “Sejak dua pekan terakhir peserta dilatih. Termasuk pelatihan mental terhadap seluruh peserta dalam mewaliki Kabupaten Limapuluh

Kota ditingkat Sumbar ini,” terang Afrizal. Diterangkan Kepala SMAN 1 Harau itu, dalam LKBB Provinsi Sumbar tersebut diikuti sebanyak 32 anak didik. “Anak didik tersebut di antaranya 16 orang putra dan 16 orang putri,” katanya. Selama persiapan menghadapi LKBB, peserta dari sekolah peraih Adiwiyata Nasional 2014 silam itu dilatih oleh prajurit TNI dari Kodim 0306/50 Kota. “Mudah-mudahan, SMAN 1 Harau jadi yang terbaik untuk LKBB 2017,” ungkapnya. (h/ddg)

Para penghafal yang akan berkompetisi tersebut terdiri dari anak pendidikan tingkat PAUD hingga SLTA dan empat orang masingmasing tingkatannya yang berhasil menjadi penghafal terbanyak bakal mendapatkan reward dari para donatur untuk melaksanakan ibadah umrah. “Dari hasil penelitian yang dilakukan Universitas Indonesia (UI), seorang hafiz Quran cenderung orangnya cerdas dan beraklak mulia. Terbukti, jika saja mereka melakukan dosa sekecil apapun, misalnya berdusta, akan mengakibatkan pemikirannya terganggu dan bahkan hafalannya akan hilang,” ujar Bupati Irdinansyah Tarmizi di Pagaruyung, Rabu (18/10). Dikatakannya, program hafiz ini akan digalakkan ke depan guna meningkatkan kualitas dan kuantitasnya. “Kita harap ini akan berdampak positif untuk masa mendatang dan sebagai modal melindungi dan membentengi diri hafiz tersebut,” katanya. Lebih lanjut dikatakannya, selain mendapatkan umrah, parah hafiz terbaik dimasing-masing satu orang pada tingkatan pendidikan juga akan diberi reward oleh pemkab untuk ikut serta

sebagai peserta studi banding luar negeri pada 2018 mendatang. Dan para hafiz ditingkat SD bila dapat menghafal 1 sampai 2 jus dibebaskan memilih SMPN terbaik di Tanah Datar, begitu juga untuk tingkatan berikutnya akan diterima di sekolah keinginannya tanpa harus mengikuti tes. Hingga saat ini, di Tanah Datar telah terdapat sekitar 2.000 anak yang hafiz Alquran. Dari data terakhir terdapat sebanyak 363 orang yang telah hafiz 1 sampai 2 jus untuk siswa SLTA dan yang tertinggi saat ini sudah mencapai 20 jus, yang bersangkutan baru saja tamat SLTA dan saat ini merupakan mahasiswa di UNP Padang. Pada saat kompetisi tersebut juga akan digelar pembagian kitap suci Alquran kepada 1.000 orang peserta, serta pengunjung Istano Pagaruyung saat itu. Bupati berharap agar memakai busana hitam putih. “Berbaju warna putih dan bawahan warna hitam, serta dilengkapi kain sarung di bahu,” harap bupati. Saat bupati memaparkan agenda tersebut kepada sejumlah media, bupati didampingi Asisten I Mukhlis, Asisten II Elvi Rahmi Harun, Kabag Humas Syahril dan Kabag Kesra Afrizon. (h/fma)

SMPN 1 Padang Juara Umum COIS PADANG, HALUAN — Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang untuk pertama kalinya menggelar acara Competition of Islamic Science (COIS) pada tanggal 5 Oktober sampai 6 Oktober kemarin. Dalam pembukaan COIS itu dibuka langsung oleh Eka Putra Wirman. Even ini digelar bertujuan untuk memacu s emangat kompetisi di kalangan pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Padang, khusus pada bidang sains Islam yang merupakan concern dari Jurusan Tadris Ilmu Pengetahuan Alam, Konsentrasi Fisika, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK). Rektor dalam amanatnya mengatakan, kegiatan COIS ini memberi peluang kepada pelajar-pelajar terbaik untuk saling bersaing dan meningkatkan kualitas keilmuan siswa yang menyertainya. Dia berharap, kegiatan ini terus d iselenggar akan untuk memberi ruang bagi para pelajar untuk berlatih

WAREK III Ikhwan menyerahkan tropi kepada Kepala SMPN 1 Padang sebagai pemenang lomba COIS yang digelar FTK UIN IB Padang beberapa hari lalu di halaman parkir UIN IB Padang, Selasa (17/10). HUMAS

dan mengasah kemampuan mereka di tingkat Kota Padang. “Kalau ditingkat ini sukses, perlu diteruskan ke tingkat nasional,” jelasnya. Ketua Jurusan Tadris IPA-Fisika, Prima Aswirna mengatakan, rektor mengapresasi telah mengangkat acara COIS ini. Ini adalah

bagian terpenting dalam mengacu proses pendidikan pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang sering disebut dengan Tridharma Perguran Tinggi. Dalam kesempatan tersebut , Prima Aswirna juga mengucapkan selamat ke-

pada para pelajar yang telah ikut dalam agenda penting ini. Dan sekaligus bisa menjadi juara dalam ajang kompetisi ini. Prestasi yang diraih pelajar SMP, khususnya pelajar SMPN 1 jelas membanggakan dunia pendidikan. UIN telah mengangkat acara ini dan berhasil pula dalam prestasi ini para pelajar SMPN 1. “Dibalik semua prestasi tersebut, jangan cepat puas diri, karena persaingan di Era Digital hari ini akan semakin berat dan menantang,” pesannya. Usai perlombaan, kepada para pemuncak telah diserahkan hadiah pada pelaksanaan upcara bendera “Hari Kesadaran Nasional” pada tanggal 17 Oktober 2017 di halaman parkir UIN Jalan Lubuk Lintah. Kemudian kepada para mahasiswa yang dipercaya sebagai panitia pelaksana, Prima Aswirna mengingatkan untuk selalu bersemangat dan terus berkarya serta

berpartisipasi untuk kemajuan bangsa. “Apa yang kalian lakukan sangat membanggakan untuk jurusan, fakultas dan UIN Imam Bonjol Padang. Insyaallah ke depan kita akan mencoba meningkatkan skala kegiatan kompetisi ini ke tingkat regional dan juga bukan hanya untuk pelajara SMP semata. Namun juga melibatkan kompetisi di tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA),” jelasnya. Para pemenang dalam COIS 2017, yakni juara umum SMP 1 dan juara II SMP Adzkia. Piala bergilir disediakan oleh Pemerintah Kota Padang selaku institusi pemerintah yang bertanggung jawab membina dan meningkatkan kualitas pendidikan di tingkat Kota Padang, sehingga hal ini juga memberikan bukti adanya kerja sama yang erat antara Pemko Padang dengan Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang. (h/rel)

SDN 31 Balai Labuah Bawah Peserta LSS

TIM penilai mendatangi SD Negeri 31 Balai Labuah Bawah dalam rangka lomba sekolah sehat, Selasa (17/10). KHAIRUL

TANAH DATAR, HALUAN — Sekolah Dasar (SD) Negeri 31 Balai Labuah Bawah, Kecamatan Lima Kaum, menjadi peserta Lomba Sekolah Sehat (LSS) tingkat kabupaten. Tim penilai yang diketuai Kabag Kesra Afrizon mendatangi sekolah ini guna melakukan penilaian, www.harianhaluan.com

Selasa (17/10). Afrizon mengatakan, penilaian ini berdasarkan delapan item yang akan diperiksa. Mulai dari ruang kepala sekolah, ruang belajar, ruang majelis guru, tempat ibadah, perpustaka, kantin dan banyak item lainnya.

“Kami menilai beberapa item yang telah ditentukan dengan objektif. Sehingga, nantinya kami mendapatkan sekolah yang juara,” ujarnya. Ia juga menjelaskan, penilaian ini tidak hanya dilakukan di SDN 31 Balai Labuah Bawah, tetapi juga dilakukan di TK yang ada di Kecamatan Lima Kaum. Selain itu, di setiap kecamatan yang ada di Tanah Datar akan mendapat kesempatan yang sama. “Penilaian ini akan memakan waktu cukup lama, mengingat Kecamatan Lima Kaum adalah kecamatan yang pertama d ilakukan penilaian,” katanya. Ditambahkannya, LSS ini setiap tahunnya selalu dilaksanakan di Kabupaten Tanah Datar. “Kami secara rutin melaksanakan lomba sekolah sehat ini,” tambahnya. Sementara itu, Janiarti, Kepala Sekolah SDN 31

Balai Labuah Bawah mengatakan, dilakukannya penilai terhadap sekolahnya sangat membanggakan bagi dirinya. Pasalnya, dengan terpilihnya sekolah yang di kepalainya tersebut merupakan sebuah prestasi tersendiri bagi dirinya. “Kami pihak sekolah sangat berterima kasih kepada camat dan Pemerintah Kabupaten Tanah Datar, karena telah memilih sekolah kami sebagai peserta lomba sekolah sehat tahun ini,” ujarnya. Ia juga menuturkan, saat ini SD Negeri 31 Balai Labuah Bawah memeliki 133 murid yang terrdiri dari enam kelas. Ia juga mengatakan, LSS di sekolahnya merupakan langganan juara tingkat kabupaten. Pada tahun 2012, SDN 31 Balai Labuah Bawah mendapatkan juara 1 LSS tingkat kabupaten. Sedangkan di tingkat provinsi, sekolahnya

hanya menduduki posisi dua pada tahun 2013. “Saya berharap pada tahun ini bisa kembali mewakili Kabupaten Tanah Datar ke tingkat provinsi, bahkan kalau bisa masuk tingkat nasional,” ujarnya lagi. Hal senada juga diutarakan Afrizal, Camat Lima Kaum, bahwa dirinya berharap sekolah yang ditunjuk mewakili Kecamatan Lima Kaum dalam LSS dapat menjuarai lomba tersebut. Menurutnya, jika SD Negeri 31 Balai Labuah Bawah berhasil menjuarai lomba ini di tingkat kabupaten, itu merupakan suatu kebanggaan tersendiri bagi dirinya. “Saya sangat berharap sekolah yang ditunjuk bisa berprestasi dan mewakili kecamatan di tingkat kabupaten dan tingkat provinsi nantinya,” ujar Afrizal. (h/mg-rul)

JAKSA memberikan penyuluhan hukum kepada para pelajar MAN 1 Pasaman, Senin (16/10). IST

Jaksa Beri Penyuluhan Hukum ke MAN 1 Pasaman PASAMAN, HALUAN — Tidak hanya bertindak sebagai pembina upacara, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Pasaman, Adhryansah memberikan penyuluhan hukum kepada para pelajar MAN 1 Pasaman, Senin (16/10). Kunjungan Kajari Pasaman itu disambut mesra dan semangat oleh para warga MAN 1 Pasaman yang juga dihadiri Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pasaman, Abdel Haq. Pada kesempatan itu, kajari menyampaikan bahwa instansinya memiliki program Jaksa Masuk Sekolah (JMS) yang bertujuan untuk memberikan penyuluhan tentang pemahaman dan kesadaran hukum kepada siswa sekolah termasuk madrasah. “Ini bertujuan untuk merubah stigma disebahagian masyarakat yang masih ada menganggap jaksa itu menyeramkan,” katanya. Lebih jauh Adhryansah mengatakan, saat ini banyak hal yang berpotensi dapat merusak diri dan masa depan generasi muda termasuk kalangan pelajar, semacam narkoba, minuman keras, serta lainnya. “Yang jelas, telah diharamkan oleh aja-

Redaktur: Nasrizal

ran agama dan hukum negara ini,” ujarnya. Abdel Haq didampingi Kepala MAN 1 Pasaman, Darwin mengatakan, kegiatan jaksa masuk sekolah merupakan program yang mengan dung pemb in aan tentang aturan-aturan hukum bermanfaat untuk diketahui dan difahami oleh masyarakat termasuk siswa madrasah. Menurutnya, melalui kegiatan ini para pelajar MAN 1 Pasaman dapat menghindari dari perilaku menyimpang, semacam kenakalan remaja, mengkonsumsi dan mengedarkan narkoba, berjudi dan lain sebagainya. Namun, Abdel Haq meyakini pendidikan agama Islam yang diajarkan di madrasah ini dapat membentuk karakter, membentengi diri peserta didik dari perbuatan yang telah jeals diharamkan oleh Allah dan dilarang oleh aturan negara. Ditambahkan Darwin, pihaknya sengaja mengundang kejaksaan untuk memberikan edukasi kepada peserta didik dalam rangka menambah khazanah pengetahuan, pemahaman dan meningkatkan kesadaran hukum warga madrasah ini. (h/rel) Layouter: Syamsul Hidayat


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

PADANG

KAMIS, 19 OKTOBER 2017 29 Muharram 1439 H

9

Lingkar

Nyabu, Pemuda Dituntut 4 Tahun PADANG, HALUAN — Jaksa Penuntut Umum ( JPU) menuntut terdakwa Arif Irwansyah (30) dengan hukuman empat tahun penjara. Pasalnya terdakwa dinilai bersalah menggunakan narkotika jenis sabu seberat 0,61 gram. Hal ini disampaikan JPU Awilda dari Kejaksaan Negeri Padang di Pengadilan negeri Padang, Rabu (18/10) dalam sidang dengan agenda pembacaan tuntutan terhadap terdakwa. JPU berpendapat terdakwa bersalah melanggar pasal 112 ayat 1 UndangUndang RI Nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika. “Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjara selama empat tahun, dengan denda Rp1 miliar dan subsider enam bulan penjara, “kata Awilda saat membacakan amar tuntutanya. Terdakwa yang didampingi Penasihat Hukum (PH) Syahrir cs, mengajukan nota pembelaan secara lisan, atas tuntutan dari JPU, memohon kepada majelis hakim untuk dapat meringankan hukuman terhadap terdakwa. Namun, JPU tetap pada tuntutannya. Sidang yang diketuai oleh Nasorianto yang didamping oleh hakim anggota Lifiana Tanjung dan Sihol Boang Manalu, menunda sidang pekan depan dengan agenda vonis. Dalam dakwaan disebutkan terdakwa Arif Irwansyah (30), warga Padang Selatan, ditangkap polisi pada tanggal 11 Juli 2017, sekitar pukul 22.30 WIB. Saat itu terdakwa bersama temannya yang bernama Andi yang kini masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) sedang, menggunakan sabu–sabu di dalam rumah terdakwa. Kemudian polisi yang menerima laporan dari masyarakat, langung menuju rumah terdakwa di kawasan Teluk Bayur. Terdakwa yang terkejut dengan kedatangan polisi, langsung membuang sabu-sabu tersebut. Melihat hal tersebut polisi langsung melakukan penggeledahan di rumah terdakwa dan akhirnya polisi menemukan sabu sabu tersebut sebanyak dua paket kecil dengan berat 0,61 gram. Menurut pengakuan terdakwa, barang haram tersebut merupakan milik Leman saat ini masuk kedalam daftar pencarian orang (DPO). (h/mg-hen)

TERTIBKAN PEDAGANG — Sejumlah petugas Satuan Pamong Praja (Satpol PP) Padang tengah menertibkan pedagang yang berjualan di sekitar Pantai Cimpago, Padang, Rabu (18/10). Para pedagang ini berjualan di luar jam yang telah disepakati sehingga terpaksa ditertibkan. HUDA PUTRA

TINGGAL DI PERBUKITAN

20 Ribu Jiwa Diancam Longsor PADANG, HALUAN — Lebih dari 20 ribu jiwa di kawasan kaki bukit diimbau untuk waspada bencana longsor mengingat saat ini cuaca sedang ekstrem. Di Kota Padang, setidaknya ada dua kelurahan yaitu kaki bukit Gunung Padang dan daerah Mata Air yang rawan longsor. Kepala BPBD Kota Padang

Edi Hasymi pada Haluan, Selasa (17/10) menyampaikan bahwa selain terus memonitor, ia meminta agar masyarakat sekitar bisa lebih waspada jika hujan mulai melanda. Mulai dari siaga

dan berjaga saat hujan. “Siaga dan berjaga ini hendaknya dari dua sisi supaya jika ada bencana longsor dapat segera bertindak. Ada dua kelurahan sekitar 20 ribu lebih jiwa yang terancam jika bencana longsor melanda,” ujarnya. Menuru tnya, jika hujan mulai melanda hendaknya masyarakat bisa waspada misalnya mulai berjaga dan jangan

tidur. “Kita punya tim di beberapa titik untuk memonitor setiap pergerakan sembari mempersiapkan perlengkapan kegawatdaruratan. Untuk itu sangat dibutuhkan kewaspadaan dari dua sisi untuk ekstra keselamatan,” imbuh Edi. Sementara itu, warga Mata Air Lina mengaku selalu waspada jika hujan lebat mulai

datang. Ditambah lagi dengan angin kencang. “Daerah ini rawannya jika hujan lebat terus menerus disertai angin kencang. Maka akan berpotensi longsong. Kita selalu berjaga dan mempersiapkan segala kelengkapan jika hal yang menakutkan terjadi. Ini memang resiko jika tinggal di bawah kaki bukit,” tutur Lina. (h/win)

Padang Butuh Investasi Rp3 Triliun PADANG, HALUAN — Sebagai kota potensial dalam pengembangan sektor pariwisata, Kota Padang bakal menjadi ‘surga’ investasi. Saat ini dibutuhkan investasi sedikitnya senilai Rp3 triliun untuk pengembangan beberapa kawasan, termasuk Kawasan Wisata Terpadu (KWT) Gunung Padang.

Hal ini dipaparkan Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah kepada para investor dalam Regional Investment Forum (RIF) yang berlangsung di Gtand Inna Padang, Selasa (17/10). Mahyeldi mengatakan, untuk pengembangan KWT Gunung Padang yang terdiri dari Gunung Padang, Muaro, Kota Tua, Pantai Air Manis dan Pantai Padang dibutuhkan investasi Rp850 miliar. Ini belum termasuk potensi pulaupulau yang dimiliki serta akses

jalan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) menghubungkan Mandeh - Teluk Bayur. “KWT Gunung Padang membutuhkan investasi Rp850 miliar, mencakup lahan seluas 400 H dengan status kepemilikan adalah tanah negara dan tanah ulayat,” kata Mahyeldi. Sedangkan pulau-pulau kecil yang dimiliki Kota Padang juga punya pesona sendiri. “Terdapat 19 pulau yang menunggu investasi. Untuk pengembangan pariwisata pulau ini dibutuhkan investasi

Rp150 miliar,” papar Walikota. Ditambah lagi akses jalan Mandeh - Teluk Kabung yang dijadikan KEK, diperlukan investasi Rp400 milyar. Begitu juga dengan pengembangan Teluk Bungus dan Teluk Bayur serta terminal terpadu di Bukit Putus sedikitnya membutuhkan investasi lebih kurang Rp 1 triliun. “Ini belum termasuk potensi wisata seperti air terjun dan hutan yang belum diekplor,” sebutnya. Lebih lanjut, Mahyeldi

menawarkan kemudahan berinvestasi. Di Kota Padang sudah ditetapkan Pelayanan Perizinan Satu Pintu sejak 2016 yang memungkinkan pengurusan perizinan lebih cepat dan praktis. Juga sudah didukung denga Peraturan Daerah No 11 Tahun 2010 tentang isentif bagi investor, berikut tata cara dan klasifikasi besaran investasi dan ketersediaan lapangan kerja. “Kemdahan berinbestasi kami berikan melalui pelayanan satu pintu dan insentif bagi inbestor,” tutup Mahyeldi. (h/rel)

TAK PATUHI ATURAN

10 PKL Muaro Lasak Ditertibkan PADANG, HALUAN—Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang, bersama SK4 dan tim kecamatan Padang Barat melakukan penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berada di kawasan Muaro Lasak, Rabu (18/10). Penertiban ini dilakukan

terhadap PKL yang meninggalkan barang dagangan di kawasan tersebut. ”Penertiban berlangsung aman dan terkendali, ”ujar Kasi Trantib Kecamatan Padang Barat Noverman. Ada sekitar 10 PKL yang ditertibkan Satpol PP. Beberapa barang yang d-

iamankan, berupa payung, gerobak, dan meja. Barang tersebut diangkut ke Markas K omando (Mako ) Satpol PP. Dikatakan Noverman, pedagang sudah diberikan peringatan agar tidak meninggalkan barang dagangnya di sepanjang pantai.

Sebab, kawasan pantai harus sudah bersih kembali disaat pedagang usai berjualan. ”Sudah disurati, agar setelah berjualan PKL tidak meninggalkan barang dagangan di pantai,”katanya. Bagi barang pedagang yang diamankan oleh Satpol PP, dapat diambil kembali

ke Mako Jalan Tan Malaka. Namun, sebelumnya pedagang harus membuat perjanjian terlebih dahulu agar tidak mengulangi hal yang sama. ”Kami sangat berharap agar pedagang dapat mematuhi aturan yang telah dibuat,”sebutnya.(h/mg-mel)

ANAK USIA 0-18 TAHUN

92 Persen Sudah Punya Akta Kelahiran PADANG,HALUAN — Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Padang mencatat, lebih kurang sebanyak 261.985 jiwa atau sekitar 92 persen anak berusia 0 sampai 18 tahun di daerah itu sudah memiliki akta kelahiran. ”Jumlah anak usia 0 hingga 18 tahun berjumlah lebih kurang 284.767 jiwa dan 92 persennya sudah memiliki akta kelahiran,” kata Kepala Disdukcapil Kota Padang Wedistar kepada Haluan, Rabu (18/10). Dikatakan Wedistar, pihaknya selama tahun 2017 menargetkan penerbitan akta kelahiran sebanyak 85 persen. Hal ini merupakan target secara nasional yang harus dipenuhi. ”Sedangkan, hingga bulan Oktober penerbitan akta kelahiran sudah mencapai 92 persen, sehingga target nasional telah terealisasi” ujarnya di Kantor Disdukcapil Jalan Sudirman. Meskipun demikian, Ia tetap mengimbau kepada masyarakat, untuk segera membuat akta kelahiran agar www.harianhaluan.com

ILUSTRASI ketika dokumen tersebut dibutuhkan dapat segera dipergunakan. ”Kebanyakan masyarakat masih mengurus akte kelahiran saat benar-benar diperlukan. Jarang yang langsung mengurus setelah anak lahir,”sebutnya. Selain itu, disebutkan Wedistar untuk pembuatan akta kelahiran bagi bayi yang berusia satu hari hingga 60 hari, tidak dikenakan biaya. Sedangkan, lewat dari 60

hari akan dikenakan denda sebesar Rp50 ribu sesuai dengan Perda yang berlaku. Sementara itu, salah seorang warga Parak Karakah Riza (26) berharap pengurusan terhadap akta kelahiran tidak berbelitbelit, sehingga masyarakat tidak merasa kesulitan dalam mengurusnya. ”Anak saya sudah berusia 8 bulan, tetapi belum memiliki akte kelahiran. Sebab hingga saat ini belum ada

Redaktur:Afrianita

kebutuhan mendesak terhadap akte kelahiran,”sebutnya. Tidak hanya Amel, Resti berharap pihak terkai harus terus gencar melakukan sosialisasi terkait manfaat memiliki akta kelahiran maupun dokumen kependudukan lain yang harus dimiliki masyarakat. ”Karena tidak semua masyarakat memiliki pemahaman terhadap hal-hal seperti itu,”ujar warga Marapalam ini. (h/mg-mel) Layouter: Syamsul Hidayat


10

PADANG

KAMIS, 19 OKTOBER 2017 29 Muharram 1439 H

PEDAGANG DAGING TEMPATI INPRES IV

Hari Pertama Sepi Pengunjung PADANG,HALUAN — Pedagang daging yang semula berjualan di Blok II lantai II, Rabu (18/ 10) mulai dipindahkan. Pedagang daging tersebut, saat ini menempati Blok IV lantai II.

Wako Paparkan Kebijakan Sanitasi PADANG, HALUAN — Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah didapuk menjadi narasumber untuk memaparkan kebijakan dan strategi pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) di bidang Cipta Karya. Pemaparan itu disampaikan Mahyeldi dalam workshop yang diinisiasi Direktorat Jendral Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di Yogyakarta, Selasa (17/10) Pada kegiatan yang diikuti utusan dari seluruh provinsi ini, Mahyeldi membeberkan langkah kebijakan yang dilakukan di Kota Padang. Terutama terkait penanganan masalah sanitasi dan kebersihan lingkungan. “Banyak yang telah dilakukan di Kota Padang terkait sanitasi. Ada Gerakan Kecamatan Bersih atau Gerkasih, juga penerapan Perda penanggulangan sampah, revitalisasi drainase serta memksimalkan penyaluran air bersih ,” kata Mahyeldi saat diwawancarai. Pencapaian untuk kebutuhan air bersih di Kota Padang, dikatakan Mahyeldi sudah lebih dari 90 persen. “Capaian untuk air bersih, Alhamdulillah, sudah lebih dari 90 persen,” ujarnya. Sedangkan untuk penanganan sampah, Pemko Padang melibatkan ratusan relawan yang bekerjasama dengan petugas serta aksi-aksi pungut sampah oleh komunitasoleh komunitas. Secara bersama-sama membangun kebersamaan dan saling koordinasi untuk mewujudkan lingkungan yang bersih. “Koordinasi dan kebersamaan yang dibangun dalam menciptakan lingkungan bersih ini mengantarkan Kota Padang kembali meraih Adipura,” ungkap Mahyeldi. Di sisi lain, untuk penataan perumahan dilakukan rehab rumah yang didanai banyak pihak diantaranya Baznas, bantuan dari kementerian, serta pihak ketiga. “Pembangunan rumah tidak layak huni milik warga kurang mampu adalah bagian perbaikan sanitasi lingkungan yang dilakukan melalui Baznas dan bantuan pihak ketiga,” katanya. Meahyeldi menambahkan, masalah sanitasi dilakukan bersama dengan melibatkan masyarakat. Pemko Padang memiliki banyak kesempatan berkomunikasi dengan masyatakat melalui kegiatan setiap Jumat yang disebut Jumling. Kesempatan ini dimanfaatkan untuk mendenharkan keluhan, masukan sekaligus kritikan warga terkait masalah - masalah lingkungan. (h/rel)

BIMBINGAN MASAL — Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kota Padang Drs. H. Japeri, MM memberikan pengarahan di hadapan 72 calon pengantin di aula MAN 2 Padang, Rabu (18/ 10). ANDRI YUSRAN

DPRD: Tindak Tegas SPBU Nakal PADANG, HALUAN — DPRD Kota Padang mengharapkan, pendistribusian gas bersubsidi kepada masyarakat harus tepat sasaran, khususnya yang benarbenar membutuhkan. Anggota Komisi III DPRD Kota Padang Yulisman Rabu (18/ 10) meminta, Pertamina agar menertibkan SPBU yang terkesan nakal dalam operasionalnya. “Pengawasan dilapangan sangat diperlukan, guna menghindari SPBU nakal,” ujarnya. Akibat adanya SPBU nakal yang jadi korban masyarakat juga, khususnya yang membutuhkan. Jika perlu libatkan

pihak kepolisian, untuk mengawasi dilapangan. Anggota Komisi III DPRD Kota Padang Masrul menyayangkan, masih adanya SPBU nakal di Kota Padang. “Pertamina, Pemerintah dan Kepolisian dapat melakukan sidak mendadak ke lapangan untuk melakukan tangkap tangan agar memberikan sikap jera kepada pelaku,” ujarnya. Sementara itu Sekretaris Dinas Perdagangan Kota Padang Jasman menegaskan, pihaknya baru-baru ini langsung menangkap tangan ulah SPBU nakal. “Baru-baru ini, saya menang-

kap tangan pengisian BBM dengan jerigen di salah satu SPBU di Bandar Buat,” katanya. Bahkan, sampai kini mobilnya masih ditahan di Kantor Dinas Perdagangan. “Kami minta, Pertamina betul-betul mengawasi dengan ketat SPBU yang ada,” katanya. Ia mendesak, Pertamina memberikan sanksi yang tegas kepada SPBU nakal tersebut. S ebab soal perizinannya dikeluarkan Pertamina, bukan Pemerintah Kota Padang. “Kami hanya ingin BBM itu tepat sasaran kepada rakyat, “pungkasnya. (h/ade)

Dua Profesor Swedia Jadi Pembicara

Prof. Claes Niklasson dari Chaimers University Swedia salah satu pembicara dalam Kuliah Umum Pengelolahan Limbah yang diselenggarakan oleh Jurusan Teknik Kimia UBH di Aula Balairung Caraka Gedung B Kampus Proklamator I UBH, Rabu (18/10). IST

www.harianhaluan.com

dua minggu ke depan, maka Dinas Perdagangan akan kembali mengambil alih tempat pedagang tersebut. ”Kalau tidak dipergunakan, lebih baik diambil alih dan diberikan kepada yang berjualan,”kata mantan Dinas Pasar ini. Sementara itu, salah seorang pedagang daging, Daman (42) mengatakan hari pertama berjualan di Blok IV lantai II sangat sepi. Daging yang dijual hanya dibeli oleh langganan. Belum ada pembeli umum yang membeli dagangannya. ”Mungkin karena hari pertama jadi masih sepi, ”ujarnya. Menurutnya, tempat berjualan yang baru sama saja dengan di Blok II yang terletak di lantai II. Kelebihnya, gedung terletak didepan dan gedung baru. Ia berharap, ditempat yang baru pembeli lebih banyak datang sehingga jual beli bisa banyak. ”Kalau di Blok II sepi, kebanyakan hanya mengisi dari langganan. Kalau pembeli umum jarang yang membeli, ”ujarnya. (h/mg-mel/hud)

TERIMA PENGISIAN BBM DENGAN JERIKEN

KULIAH UMUM PENGELOLAAN LIMBAH DI UBH

PADANG, HALUAN — Jurusan Teknik Kimia Universitas Bung Hatta mengadakan kuliah umum mengenai pengelolaan limbah di Aula Balairung Caraka Gedung B Kampus Proklamator I UBH, Rabu (18/10).

”Hari ini, Rabu (18/10) hari pertama pedagang daging tersebut berjualan di Blok IV,”ujar Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang Endrizal kepada Haluan, Rabu (18/10). Dikatakan Endrizal, Blok IV lantai II tersebut tidak hanya ditempati oleh pedagang daging. Dari 168 pedagang yang menempatinya, hanya 113 untuk pedagang daging . Sisanya ditempati pedagang pendukung keperluan daging lainnya, maupun pedagang harian. Menurut Endrizal, dari 113 pedagang daging tersebut, belum secara keseluruhan menempati Blok IV lantai II. Baru sekitar 80 pedagang daging yang menempati, sisanya sekitar 33 pedagang belum berjualan. ”Yang aktif berdagang itu sekitar 80 pedagang. Nanti ada tambahan pedagang yang lama katanya akan berjualan kembali sekitar 33 orang,”sebutnya. Disebutkan Endrizal, jika pedagang lama tidak kembali berjualan hingga

Dalam kesempatan ini menghadirkan 3 pembicara yaitu Prof Mohammad Taherzadeh dari Boras University Swedia, Prof. Claes Niklasson dari Chaimers University Swedia dan Rachma Wikandari, Ph. D dari

Universitas Gadjah Mada. Kuliah umum ini dibuka oleh Rektor UBH Prof.Dr. Azwar Ananda, M.Ayang diikuti oleh seluruh mahasiswa Teknik Kimia UBH. Kemudian dihadiri oleh Wakil Rektor I Dr, Hendra Suherman, ST, MT dan Dekan Fakultas Teknologi Industri Dr. Hidayat, ST, MT. Rektor UBH Prof.Dr. Azwar Ananda, M.A. menyampaikan permasalahan limbah ini bukan saja menjadi persoalan yang terjadi di Indonesia, tapi semua negara di dunia. Untuk itu perlu dikelola dengan baik agar tidak memberikan dampak bagi lingkungan. Dengan adanya teknologi dapat memanfaatkan limbah ini sehingga memberikan nilai tambah. “Dengan kuliah umum ini dapat memberikan pe-

mahaman bagi mahasiswa tentang pengelolaan limbah dan bioteknologi di Swedia dan Indonesia yang berkembang saat ini. Pembicara akan memaparkan bagaimana mengelola limbah ini dengan baik,” sebutnya. Disamping itu, Rektor mengapresiasi Jurusan Teknik Kimia UBH yang telah banyak melakukan kolaborasi baik nasional maupun internasional serta didukung dengan tenaga pendidik yang banyak bergelar doktor. “UBH bersama 4 perguran tinggi lainnya di Indonesia berkesempatan untuk berkolaborasi perguru an tinggi di Swedia ini yang dijalin melalui MoU. Sebagai lanjutan kegiatan ini akan ada berbagai macam aktiviatas lainnya, mulai pertukaran mahasiswa,

dosen tamu hingga kolaborasi penelitian. Untuk itu, mahasiswa Teknik Kimia UBH dapat mempersiapkan diri untuk terlibat dalam program ini ,” sebutnya. Sementara itu, Sekretaris Jurusan Teknik Kimia Dr. Silvi Oktavia, ST, MT mengatakan kegiatan ini menjadi bagian penting untuk memperluas kerja sama dengan instansi dan perguruan tinggi di luar negeri dengan mendatangkan para pakar dengan bidang kajian tertentu. “Mahasiswa dan dosen dapat memperoleh informasi teknologi terbaru dari pengelolaan limbah di luar dan dalam negeri yang nantinya dapat menjadi kajian penelitian yang bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari terkait pengelolaan limbah ini,” imbuhnya. (h/ita)

ILUSTRASI

Segerakan Program Penunjang Pariwisata PADANG, HALUAN — Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang diharapkan, tidak bosan-bosannya melakukan pembenahan terhadap objek wisata di Kota Padang. Baik sarana prasarana, serta aspek pendukung lainnya yang mengubah perekonomian masyarakat, ke arah yang lebih baik. Anggota Komisi IV DPRD Kota Padang Zaharman Rabu (18/10) mengatakan, berbagai program untuk penunjang pariwisata hendaknya disegerakan. Seperti, melakukan pembinaan terhadap masyarakat yang membuka usahanya, yakni bagaimana usaha mereka laris terjual serta dicari pengunjung. Pola yang ada harus steril kawasannya, bersih dan enak makanan yang ditawarkan, pelaksanaan ini sosialisasinya dibantu oleh para chef dari hotel, rumah makan dan lain sebagainya. Untuk semua, menca-

Redaktur:Afrianita

kup sarana prasarana pelengkapnya ada di Dinas Pariwisata sedangkan pembangunan, penataan dan lainnya dibantu OPD lainnya seperti, Dinas PU, Bapenda, UMKM dan Satpol Pp. Ketua Komisi IV DPRD Kota Padang Surya Djufri Bitel meminta, pembenahan serta penataan objek wisata agar jangan disatu tempat, agar tempat wisata lain tidak tertinggal. Kawasan objek wisata lainnya, agar dilirik juga demi kemajuan pariwisata. Selain itu sinkronisasi dari program yang ada, diminta jalan serta sesuai, agar nanti dikemudian hari tidak terjadi persoalan lagi. Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Padang Faisal Nasir mengatakan, majunya pariwisata maka akan menunjang perekonomian masyarakat. “DPRD siap memfasilitasi, demi kemajuan wisata Padang serta meningkatnya kesejahteraan para masyarakat,” katanya. (h/ade)

Layouter: Syamsul Hidayat


11

JURNALISME WARGA

KAMIS, 19 OKTOBER 2017 29 Muharram 1439 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Al-Kautsar Siap Laksanakan UNBK Kiriman : Insanul Dzikri, Kabupaten 50 Kota

N

IKMAT yang b a n y a k (makna dari Al -Kaut sa r ) memang tak henti-hentinya mengalir kepada Pondok pesantren Modern Al-Kautsar Muhammadiyah Sarilamak. Setelah akhir bulan lalu, Menteri Pendidikan era Presiden SBY , M.Nuh, datang mengunjungi lokasi Al-Kautsar dan memberikan tausiah pendidikan , sekarang 20 unit komputer merek Lenovo model terkini telah terpasang rapi di labor komputer Al-Kautsar. Adapun komputer ini berasal dari bantuan dana CSR (corporate social responsibility) BNI pusat yang berada di Jakarta yang mana akan dilakukan serah terima oleh BNI cabang Payakumbuh kepada Al-Kautsar dengan dihadiri oleh Bupati Lima Puluh Kota. Sehubungan dengan telah adanya 20 unit komputer beserta meja dan screen infocus ini yang memiliki total nilai Rp111.600.000,

Al-Kautsar patut merasa lega karena tuntutan Ujian Nasional sekarang ini menghendaki pesertanya menggunakan komputer atau UNBK bukan merupakan masalah lagi. Kini, yang perlu dilakukan hanyalah membeli server dan memahirkan santri menggunakan komputer agar bisa mengikuti ujian nasional berbasis komputer tersebut. Mudir Al-Kautsar, Dafri Harweli, M.Pd.I di sela-sela pertemuan mingguan bersama majelis guru menyampaikan rasa syukur bangga, senang dan berterima kasih atas bantuan ini. Semoga ini bisa membantu percepatan peningkatan kualitas pondok yang telah dipimpinnya selama lebih kurang 4 tahun ini. Beliau juga mengharapkan komputer yang akan diserahkan secara resmi oleh BNI cabang Payakumbuh dan akan dihadiri oleh Bupati Lima Puluh Kota ini bisa digunakan sebagai media pembelajaran. “Alhamdulillah, selain

sekolah kita sudah punya labor komputer yang mana bisa meningkatkan kualitas santri agar melek teknologi ,ini bisa dijadikan modal bagi santri kita dalam kehidupan yang serba digital ini. Dan kita juga bisa mengikuti UN dengan standar yang sama dengan sekolah lain yaitu UNBK,” tambah pria yang juga menjadi dosen di Politani Unand di Tanjung Pati itu. Seperti diungkapkan Insanul Dzikri, staf tata usaha yang merupakan lulusan teknik informatika dan komputer, labor komputer ini bisa dimanfaatkan sebagai tempat pelatihan skill yang berhubungan dengan komputer bagi santri Al-Kautsar. Nantinya, santri akan diajarkan berbagai kemampuan yang bisa mereka gunakan untuk mengembangkan pengetahuannya dalam bidang ini maupun yang lainnya. Selain itu, para santri juga tampak senang dan antusias menyambut bantuan tersebut. mereka bahkan ramai-ramai ingin meno-

long para teknisi memasang perlengkapan komputer dan mejanya tersebut. Hafiz Dino, santri kelas VII.4 sangat

mengharapkan pelajaran TIK diajarkan di pondok ini. “Saya ingin sekali bisa

menggunakan komputer. Saya ingin mengetahui banyak hal mengenai computer. Kakak saya punya

laptop di rumah, tapi saya tak bisa menggunakannya,” ungkap santri yang berasal dari Lintau ini. ***

SMP PGRI 2 Padang Sosialisasikan Literasi Kiriman : Zul Adrian Azizam, Padang PROGRAM literasi sekolah merupakan upaya pemerintah untuk meningkatkan minat baca siswa yang sangat rendah. Rata-rata seluruh sekolah sudah menjalankannya, termasuk SMP PGRI 2 Padang. SMP swasta di Kota Padang ini mengadakan sosialisasi literasi ini yang ditujukan kepada para guru dan perangkat sekolah. Kegiatan ini dilaksanakan hari Sabtu, 14 September 2017

dengan mendatangkan pembicara tingkat nasional, Muhammad Subhan. Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan dan menyeragamkan pemahaman guru mengenai literasi sekolah. “Literasi tidak hanya perihal tulis-menulis, tetapi memelekkan yang belum melek,” ujar Muhammad Subhan. Program literasi sekolah dapat meningkatkan minat

baca warga sekolah, khususnya siswa. Program ini dilakukan dengan memberikan waktu khusus untuk siswa membaca dan mengapresiasi sebuah karya, terutama fiksi dengan waktu minimal 15 menit dengan melibatkan siswa dan guru. Literasi sekolah sekaligus dapat meningkatkan softskill pelajar dan menambah wawasan. Sosialisasi literasi sekolah sangat penting dilakukan ka-

rena ini dapat menyatukan persepsi dan keinginan dari literasi sekolah, sehingga da-

lam pelaksanaannya segala komponen dapat bersinergi dengan baik. ***

LPSK Perkuat Teknologi Informasi Kiriman : Humas LPSK, Jakarta

Budayawan Malaysia Akan Kunjungi Parabek Kiriman ; Syarifuddin Arifin, Padang SENIN (16/10) pagi, saya dan Hermawan An, didampingi Arbi Tanjung mengunjungi Ponpes Sumatera Thawalib di Parabek dan diterima langsung oleh Pimpinannya, Buya Ilyas, LC MA. Disuguhi teh hangat dan kue kecil, pembicaraan terasa akrab dan cair. Buya Ilyas gembira mendengar akan ada tamu (budayawan) dari Malaysia yang ingin ziarah pada 5 November yang akan datang ke sana. ***

LEMBAGA Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) menjalin kerja sama dengan Lembaga Sandi Negara (Lemsaneg) dalam hal pemanfaatan teknologi informasi berikut peningkatan keamanannya guna menunjang fungsi perlindungan

RUMAH DIJUAL/ DIKONTRAKKAN

Dijual Rumah

Luas tanah 360 m2. Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.. Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu. Terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik. Yang berminat hubungi Hp: 081319854811 RUMAH DIJUAL 1) Jl. H. Agus Salim II No.13 Padang, LT. 142, Lb. 81. 2) Jl. H. Agus Salim II No. 10A, LT.186, LB.80. Yang serius Hub : 081367378716

DIJUAL MOBIL DIJUAL CEPAT. Mobil Ford Th.94, Kondisi Bagus, Warna Biru. Siap Pakai. Minat Hub : 082392218215 www.harianhaluan.com

Sebidang tanah HM luas 316 m HOK, terletak di Komp. Perumahan Palm Griya Indah II/ c9 Korong Gadang Kuranji. Tampa perantara, Hub 0812 755 1965

RS SITI RESWARI, menerima persalinan umum dan BPJS, dan Reswari Florist menerima pesanan karangan bunga, Hub. 0852 6371

saksi dan korban. Perjanjian kerja sama ditandatangani Sekr etaris LPSK Armein Rizal dan Kepala Balai Sertifikasi Elektronik Lemsaneg Anton Setiyawan di kantor LPSK, Jakarta, Rabu (18/ 10-2017). Penandatanganan

disaksikan Ketua LPSK Abdul Haris Semendawai, Sekretaris Jenderal LPSK Noor Sidharta dan Sekretaris Utama Lemsaneg Syahrul Mubarak. Ketua LPSK Abdul Haris Semendawai mengatakan, layanan publik berbasis elektronik menjadi suatu keniscayaan dan makin sering digaungkan, termasuk dari Presiden Jokowi terhadap semua sektor pelayanan publik. “Begitu pula LPSK, harus meninggalkan cara lama dimana masyarakat harus berhadapan langsung dengan petugas LPSK. Kini, kita berupaya memudahkan layanan bagi masyarakat dengan memanfaatkan teknologi,” ujar dia. Menurut Semendawai, LPSK sangat erat berhubungan dengan masyarakat karena pemoh on yang mengajukan perlindungan berasal dari seluruh penjuru Indonesia. Kalau pemohon harus datang ke LPSK di Jakarta hanya untuk mengajukan permohonan, tentu akan membutuhkan biaya

Kavling Taman Golf Residence 2 Sukajadi Batam. Harga 6.5 jt / meter nego. dengan luas 564 meter, view lapangan golf. Hubungi Yulhendri 08127004090

TRADITIONAL MASSAGE, MELAYANI PIJAT KEBUGARAN DAN PENGOBATAN, PEMIJAT PROFESSIONAL PRIA, HU BUNGI. 0822 8497 6339

SOFTWARE SERVER PULSA MU RAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang. Hub. (0751) 7055027, 085263978000 LAMPU LED US, dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop. Juga terima jasa instal laptop/komputer, game pc/ android/ipad/iphone,hub 081261888142 (sms)

Syahrul Mubarak mengatakan, pihaknya m enyambut baik upaya LPSK memanfaatkan teknologi informasi untuk mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi. Keamanan teknologi informasi tidak saja terfokus pada kerahasiaan data, melainkan juga keutuhan data dan otentikasi. “LPSK sudah memanfaatkan layanan Lemsaneg. Ini menggambarkan kesadaran akan keamanan teknologi informasi sudah tumbuh,” katanya. Lemsaneg, menurut Syahrul, siap memenuhi dan memfasilitasi kebutuhan LPSK dan berh arap penandatanganan kerja sama yang sudah dilakukan antara LPSK dan Lemsaneg menjadi langkah awal untuk hal-hal lainnya. “Inovasi pelayanan publik diperlukan. Tapi, jangan terlalu banyak membuat aplikasi baru karena akan boros. (Aplikasi) yang sudah ada sebaiknya dimanfaatkan dan diadopsi,” kata Syahrul. ***

DIJUAL CEPAT

BROTHER MASSAGE,Pijat Refleksi, tradisional dan capek2.oleh tenaga pria profesional dan berpengalaman. bersedia dipanggil ke tempat. Hub.0822 8374 7141

STOCKIST XAMTHONE PLUS, sedia paket hemat dan delivery, Dahsyat!, Insya Allah m enyembuhkan. Jln Gang Singgalang 4 Depan Rs. Ibnu Sina Padang, Call. 085274336308

dan tenaga yang besar. Namun, dengan memanfaatkan teknologi informasi, pelayanan publik tidak lagi terikat akan ruang dan waktu. Masih kata dia, keuntungan memanfaatkan teknologi informasi sangat besar karena mampu menghemat waktu, biaya dan tenaga. Tidak itu saja, LPSK juga bisa lebih cepat merespon permohonan yang masuk. “Teknologi informasi mempermudah kerja kita. Tantangannya pada keamanan data agar tidak bocor. Apalagi, LPSK bertanggung jawab atas kerahasiaan identitas saksi dan korban,” tutur Semendawai. Karena itu dia menilai kerja sama dengan Lemsaneg diharapkan mampu meningkatkan kualitas pengamanan data dan informasi di LPSK. Kerja sama dimaksud tidak hanya sebatas pada penandatanganan saja, melainkan kepada tataran kerja atau teknis sehingga lebih kongkrit dan kerja-kerja LPSK bisa sangat terbantu. Sekretaris Utama Lemsaneg

RUMAH DIJUAL DIJUAL RUMAH Luas Tanah 322 M2. Luas Bangunan 200M2. Lantai Atas 4 Kamar Tidur, 3 Kamar Mandi. Lantai Bawah 1 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi, Ruang keluarga Atas Bawah, Dapur dengan Kitchen Set(Atas-Bawah), Garasi, Carport. Sertifikat Hak Milik. Listirk 2200, Air PDAM. Lokasi : Jalan Lubuk Gadang No.1 RT03/ 03 Tangah Jua, Bukittinggi. Bagi yang Berminat Hubungi : 0813 1145 6658 atau 0821 7211 3991

Ijazah, daftar NEM, SMU N 3 kota Solok tahun 2000, a/n Nurley Rahmah. Hilang di sekitar Solok. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Redaktur: Atviarni

Layouter:Rahmi


12

KAMIS, 19 OKTOBER 2017 29 Muharram 1439 H

PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA

LEBIH DARI SERIBU PELAJAR

Ikuti Lomba Bintang Sains LIMAP ULUH KOTA, HALUAN — Lebih dari seribu orang murid, pelajar dan siswa mulai dari Sekolah Dasar, tingkat SMP dan SMA seKabupaten Limapuluh Kota, mengikuti lomba Bintang Sains Padang TV. Iven adu kecerdasan itu, mewakili sekolah masing-masing terpilih untuk unjuk kepintaran agar bisa mewakili Kabupaten Limapuluh Kota, ke tingkat provinsi Sumatera Barat.

FOTO BERSAMA — Bupati Irfendi Arbi foto bersama murid SD yang berhasil menjawab pertanyaan bupati seputar teks Pancasila dengan cepat dan benar dalam pembukaan acara lomba bintang sain, Rabu (18/10). ZUL

KPK Gelar Sosialisasi Aplikasi e-Filling LHKPN PAYAKUMBUH, HALUAN — Berdasarkan surat edaran Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) tentang kewajiban penyelenggara negara menyampaikan Laporan Harta kekayaan penyelenggara Negara (LHKPN) secara elektronik. Pemko Payakumbuh melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) menggelar kegiatan sosialisasi dan pendampingan penggunaan aplikasi eFilling LHKPN di Aula Balaikota Bukik Sibaluik, kemarin. Kegiatan itu, sebagai wujud pelaksanaan upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi tersebut sekarang pelaporannya telah bisa dilakukan dengan menggunakan aplikasi online. Hadir Walikota diwakili Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Yoherman, Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Amriul, Asisten III Bidang Administrasi Umum Iqbal Bermawi, pimpinan OPD, Plt. BKPSDM Dafrul Pasi, camat, lurah dan undangan lain. Asisten I Yoherman, dalam sambutan menyampaikan, kegiatan sosialisasi dan pendampingan ini perlu dilakukan karena hal ini merupakan wujud kepatuhan dan pertanggungjawaban para pejabat ASN dalam mengemban tugas yang dilaksanakannya. “Kehadiran seluruh pejabat di lingkungan Pemko Payakumbuh pada kegiatan ini adalah sebagai bukti dukungan terhadap pemberantasan korupsi. “Untuk itu kepada para peserta diharapkannya untuk dapat mengikuti kegiatan ini dengan serius sehingga penyampaian yang diberikan narasumber dapat dimanfaatkan dan diaplikasikan dengan baik,” harapnya. Dafrul Pasi pelaksana sosialisasi menyebut, kegiatan ini diikuti 175 orang pejabat yang wajib LHKPN di lingkungan Pemko Payakumbuh. Diantaranya walikota, wakil walikota, pejabat struktural eselon II, pejabat struktural eselon III, pejabat fungsional auditor, pejabat fungsional Pengawas Penyelenggara Urusan, Pemerintah Daerah (P2UPD) dan pejabat pada unit pelayanan pengadaan. (h/zkf )

www.harianhaluan.com

Bupati Limapuluh Kota, Irfendi ketika membuka kegiatan lomba Bintang Sains tersebut mengharapkan, para pelajar dan siswa daerah ini mampu meraih prestasi yang membanggakan dan melahirkan generasi cerdas kedepannya, ulas Irfendi, di aula kantor bupati Bukik Limau, Sarilamak, Rabu (18/10). Menurut dia, kegiatan lomba ini juga mudah mudahan dapat dilaksanakan di tingkat nasional, supaya ada kelanjutannya. “Sehingga anak-anak kita dapat berkopetisi dengan tantangan jauh lebih besar lagi, dengan

persaingan yang ketat, supaya mereka mempersiapkan diri untuk lomba selanjutnya,” tutur Irfedi Arbi lagi. Bupati dalam kesempatan itu mengcapkan terimaksih kepada panitia Bintang Sains Padang TV yang telah mengikutkan Kabupaten Limapuluh Kota, sebagai salah satu tempat diselenggarakannya acara. Hal ini akan bermanfaat besar pada dunia pendidikan yang nantinya akan mewakili anak-anak cerdas dibidang ilmu dan pengetahuan, lanjutnya. Sebelumnya, Bupati Irfendi Arbi, sempat mengunji

murid SD untuk membaca Pancasila dihadapan peserta Lomba Sain, dan hasilnya murid SD tersebut sudah mampu membaca dan sebagai dorongan bupati memberikan sebuah kado yang telah disediakan. Panitia pelaksana kegiatan, Nashrian Bahzein Pemred Padang TV melaporkan, pada kegiatan ini merupakan lokasi ke-13 yang digelar di kabupaten/kota di Provinsi Sumbar. Akan ada 10 orang perwakilan dari Limapuluh Kota yang akan berlaga di tingkat Provinsi Sumbar dan yang memperebutkan piala gubernur. Dikatakan, acara ini bertujuan untuk menguji kemampuan para anak didik, tidak mencari juara tapi pada eksensinya kegiatan ini bertujuan menguji sportivitas. “Selain itu menguji kepercayaan diri dan mengasah otak untuk kesiapan mereka utamanya menghadapi masyarakat Ekonomi ASEAN nanti,” ulasnya. (h/zkf)

Wako Lepas Kontingen Porsadin ke Provinsi PAYAKUMBUH, HALUAN — Asisten I Pemko Payakumbuh, Yoherman melepas kontingen Pekan Olahraga dan Seni Santri Diniyah Takmiliyah (Porsadin) Kota P ayakumbuh, ke tingkat Provinsi Sumatera Barat, di Halaman Kantor Balaikota Bukik Sibaluik, Rabu (18/10). Porsadin Diniyah Takmiliyah memang mesti digali dan dikembangkan dalam memperkokoh eksistensinya di tengah masyarakat. Asisten I Yoherman mewakili walikot a dalam sambut annya ketika m elepas kontingen Porsadin Kota Payakumbuh , mengucapkan selamat berjuang dan sukses di tingkat Sumatera Barat nanti. Diharapkannya dalam mengikuti lomba dan turnamen olah raga harus sportif sehingga menjadi contoh bagi kontingen daerah lain. “Semoga kita berhasil meraih

prestasi terbaik dan mengharumkan nama Kota Payakumbuh,” harapnya. Sementara itu, Eri Burhan selaku Ketua Pengurus Cabang Forum Komunikasi Madrasah Diniyah Ta k mili yah ( DPCFKDT) melaporkan, rombongan yang d ib er angkatkan unt uk mengikuti Porsadin tingkat Provinsi Sumatera Barat itu. berjumlah 45 orang. Kegiatannya akan digelar 21-22 Oktober mendatang, dipusatkan di Kota Bukittinggi. Rombongan dari Payakumbuh berjumlah 45 orang yang terdiri dari 26 orang peserta, 9 orang pelatih dan 10 orang official. Ada 9 cabang lomba yang akan diikuti, terdiri dari tahfidz, cerdas cermat diniyah, pidato bahasa Arab dan Bahasa Indonesia, kaligrafi, Murotal Wal Imla, atletik, puisi islami dan futsal. (h/zkf)

ASISTEN I Yoherman melepas kontingen Porsadin Kota Payakumbuh di Balaikotai Bukik Sibaluik, Rabu (18/10). ZUL

Sibangga Harau Diluncurkan LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Launching Sistem Informasi Rujukan Ibu dan Bayi Baru Lahir Berbasis Nagari (Sibangga) dan Ambulance Nagari Batu Bolang, Kecamatan Harau, mulai diluncurkan di kantor walinagari setempat, Rabu (18/10). Konsep Sibangga ini menitegrasikan optimalisasi pengunaan teknologi informasi dalam penyelamatan ibu dan bayi baru lahir, pemberdayaan masyarakat dan konsep nagari siaga. Bupati Irfendi dalam kesempatan i tu mengatakan, Sibangga adalah teknologi informasi dan komunikasi yang dikembangkan untuk meningkatkan efektifitas dan efesiensi sistem rujukan baik rujukan dini berencana mau-

pun rujukan terencana dengan meningkatkan komunikasi dan kolaborasi dua arah antara perujuk dan penerima rujukan. Dikatakannya, konsep nagari siaga dimana penduduknya memiliki kesiagaan berupa sumber daya dan kemampuan serta kemauan untuk mencegah dan mengatasi masalah kesehatan, masalah bencana dan kegawat daruratan dan mampu membangun kesehatan secara mandiri. “Namun secara lebih khusus konsep nagari siaga ini bertujuan menurunkan tingkat kematian ibu dan bayi baru lahir di Kabupaten Limapuluh Kota,” tambahnya. Bupati H. Irfendi Arbi juga mengapresiasi keberadaan ambulance nagari yang sebelumnya digagas mayarakat ini. Kini

Batu Bolang punya satu unit mobil ambulance yang dibeli secara bersama-sama oleh masyarakat nagari, niniak mamak dan tokoh perantau se-Nagari Batu Bolang. “Atas nama pemerintah daerah Limapuluh Kota, memberikan apresiasi kepada walinagari dan seluruh masyarakat kenagarian Bat u Bolang atas kerja keras yang telah dilaksanakan. Sehingga lahir program Sibangga dan partispasi dan perantau mengadakan ambulance nagari dan b ank darah sehingga Sibangga 50 kota bisa berjalan d engan baik, dan sempurna,” sebutnya. Menurutbupati, dengan adanya ambulan yang ada di nagari Batu Bolang akan sangat membantu masyarakat dan

pemerintah kabupaten Limapuluh Kota dalam menangani masyarakat yang akan memerlukan bantuan untuk segera dirujuk kerumah sakit. Beberapa faktor yang menyebabkan kematian ibu dan bayi adalah faktor terlambat, termasuk terlabat sampai kerumah sakit. Sementara itu, Walinagari Batu Bolang, Dasril Safiadi mengatakan, ambulance nagari ini dibeli melalui sumbangan anak nagari ditambah dengan sumbangan dari para perantau yang tersebar dari tiap penjuru di Nusantara, untuk pembelian satu unit ambulance. “Berawal dari sebuah kebersamaan dan membangun jalinan komunikasi yang baik dengan para perantau maupun anak nagari,” sebutnya.

Redaktur: Heldi Satria

Lagipula, Ambulance ini sudah lama menjadi tuntutan dan kebutuhan masyarakat nagari di Batu Bolang. “Mudah-mudahan dengan adanya Ambulance Nagari yang baru saja hadir di tengah masyarakat diharapkan mampu membantu masyarakat nagari termasuk mendukung sistem Sibangga untuk mengurangi resiko kematian ibu dan bayi,” sebutnya. Dalam kesempatan itu, ikut hadir, Kepala Dinas Kesehatan Propinsi Sumbar, Kepala Dinas Kesehatan Limapuluh Kota, Tien Soeptino, Direktur RS Ahcmad Darwis, Dr Muryani Dhatri, Dirut RSUD Adnan WD Payakumbuh, Dr Efrizanaldi, Kepala-kepala OPD, Niniak mamak, beserta undangan lainnya. (h/zkf)

Layouter: Rahmi


BUKITTINGGI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

KAMIS, 19 OKTOBER 2017 29 Muharram 1439 H

Saayun Salangkah

13

Festival Multi Etnis Pukau Pengunjung BUKITTINGGI, HALUAN — Pagelaran Seni dan Budaya Multi Etnis yang diselenggarakan oleh Pemko Bukittinggi melalui Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Bukittinggi di Pelataran Jam Gadang, mampu memukau ribuan pengunjung yang hadir. Festival Multi Etnis yang digelar semenjak Jumat (13/ 10) dan berakhir pada Minggu (15/10) malam, tidak hanya mampu memukau pengunjung tapi juga berlangsung dengan semarak dan meriah. 10 etnis turut berpar-

tisipasi dalam kegiatan tersebut untuk menampilkan seni dan budayanya. Adapun 10 etnis yang mampu memukau pengunjung dalam festival Multi Etnis tersebu yakni etnis Minang, Melayu, Nias, Tapa-

nuli, Batak, Jawa, Jepang, India, dan etnis dari daerah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara. Sebelumnya, festival Multi Etnis ini di ibuka secara resmi oleh Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara Reformasi dan Birokrasi (Menpan RB) Asman Abnur di pelataran Jam Gadang. Kepala Disparpora Bukittinggi, Erwin Umar mengatakan, festival pergelaran seni dan budaya multi etnis yang digelar selama tiga hari,

berjalan dengan meriah serta dipadati pengunjung dari berbagai daerah untuk menyaksikannya. Festival yang diselenggarakan disamping untuk memberikan hiburan kepada masyarakat, juga bertujuan untuk memperlihatkan keberagaman etnis yang ada di Sumbar, khususnya di Kota Bukittinggi sebagai wujud persatuan dan kesatuan antara etnis yang ada. “Alhamdulillah festival multi etnis yang digelar

untuk pertama kalinya ini, mampu memukau pengunjung yang menyaksikannya. Dan kedepan festival ini akan kita jadikan agenda rutin dalam Kalender Pariwisata Bukittinggi. Dan agenda festival multi etnis ini juga sudah terdaftar dalam agenda iven Dinas Pariwisata Provinsi Sumbar,” ujar Erwin Umar, Senin (16/ 10). Sementara itu, Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias, meapresiasi dan me-

nyambut baik festival Multi Etnis yang diselenggarakan oleh Disparpora tersebut. Menurutnya, festival multi etnis ini merupakan pergelaran kesenian sebagai miniatur memperkenalkan seni budaya, karna bangsa Indonesia kaya dengan ragam budaya ”kita kaya dengan ragam budaya, Meski kita berbeda beda agama, suku dan ras namun kita tetap satu dalam sebuah kebersamaan. Dan kebudayaan ini harus kita

hargai dan kita lestarikan serta kita perkenalkan kepada masyarakat,” ujar Ramlan. Ia menambahkan, kesenian merupakan salah satu unsur dasar dalam kehidupan bermasyarakat yang berperan penting membentuk kepribadian dan pola pikir masyarakat. Sedangkan seni merupakan hasil ekspresi manusia dan budaya, melalui seni manusia dapat membentuk dan mengembangkan kemampuan dalam berbudaya. (h/tot)

Bukittinggi Akan Buat Diorama di Lubang Jepang BUKITTINGGI, HALUAN — Lubang Jepang Bukittinggi menjadi saksi kekejaman pendudukan Jepang di Sumatera Barat. Mengenai hal itu, rencananya akan dibuat diorama khusus di dalamnya. Di sana tampak beberapa ruangan yang telah dibatasi jeruji. Oleh pemandu saat itu Nofirman, dikatakan kalau pihak pemda awalnya berencana untuk membuat kafe hingga museum di dalamnya. “Dulu awalnya pemda mau buat restoran di dalamnya, tapi ditentang karena dirasa tidak sesuai. Lalu diganti jadi museum, nanti akan ditaruh barang-barang yang dulu ditemukan di sini,” terang Nofirman. “Info dari Dinas Pariwisata Bukittingi bahwa yang akan dibangun adalah diorama di Lubang Jepang, jadi bukan museum seperti yang diinfo local guide,” ujar pihak Disbudpar Sumatera Barat, Riza Candra, Senin (15/10). Mengenai waktu pembangunan diorama di Lubang Jepang Bukittinggi, pihak Disbudpar pun masih berada dalam tahap perencanaan. Rencananya akan dilakukan tahun 2018 apabila disetujui. “Pembuatan diorama tersebut juga masih tahap perencanaan anggaran untuk tahun 2018. Syukur-syukur kalau nanti anggarannya disetujui DPRD Bukittinggi dan tidak tertutup kemungkinan apabila ada pihak sponsor yang mau support pembuatan diorama tersebut,” tutup Riza. (h/dtc)

IAIN Bukittinggi Ikuti Fordetak Nasional BUKITTINGGI, HALUAN — Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) IAIN Bukitinggi ikuti Forum Dekan Fakultas Keguruan (Fordetak) pada PTKIN se-Indonesia. Rapat Koordinasi yang dilaksanakan oleh IAIN ternate ini diadakan di Hotel Muaro Ternate pada tanggal 13-15 Oktober lalu, dengan tema Penguatan Iptek sebagai upaya mewujudkan guru profesional. Dr. Nunu Burhanuddin, Lc., M.A Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu keguruan (FTIK) IAIN Bukittinggi mengatakan, Rakor Fordetak ini merupakan kegiatan rutin para Dekan Tarbiyah. “Ini dilaksanakan dalam rangka silaturahmi, share informasi, berbagi pengalaman di antara para Dekan dalam konteks manajemen pengelolaan fakultas” Menurutnya, poin penting yang dirumuskan oleh TIM Fordetak yaitu Fordetak berkomitmen mendorong semua Fakultas Tarbiyah yang ada di PTIKN untuk memperkuat kualitas akademik, PBM, serta kegiatan-kegiatan kemahasiswaan yang dapat meningkatkan kualitas lulusan. Fordetak menekankan kepada para Dekan agar memaksimalkan ikhtiar dalam pencapaian akreditasi prodi pada level unggul, atau capaian akreditasi A, atau sekurang-kurangnya B. Sebagai bagian dari ikhtiar penguatan kualitas lulusan, Fordetak berbagi informasi dan pengalaman beberapa UIN/IAIN terkait beberapa kegiatan yang dapat dijadikan model penguatan bagi kemampuan, skill, dan kompetensi mahasiswa. Dekan FTIK ini juga menambahkan dengan pertemuan dengan para dekan se-Indonesia maka pengalaman tentang sistem manajerial fakultas oleh para Dekan yang senior. “Dengan adanya sharing informasi ini, bisa diterapkan di FTIKIAIN Bukittinggi. Sehingga FTIK menjadi fakultas yang kompetitif, marketable dan berdaya saing dalam menghasilkan lulusan Qualifide” (h/rel/tot)

FOTO bersama Rakor Fordetak yang dilaksanakan oleh IAIN ternate ini diadakan di Hotel Muaro Ternate pada tanggal 13-15 Oktober lalu. IST www.harianhaluan.com

UJIAN CPNS — Kesiapan IAIN Bukittinggi yang terpilih sebagai penyelenggara seleksi kompetensi dasar (SKD) CPNS Kementerian Agama Republik Indonesia tahun anggaran 2017. IST

IAIN BUKITTINGGI SELENGGARAKAN

Ujian SKD CPNS PTKIN se-Sumbar BUKITTINGGI, HALUAN — IAIN Bukittinggi terpilih sebagai penyelenggara seleksi kompetensi dasar (SKD) CPNS Kementerian Agama Republik In donesia tahun anggaran 2017 mewakili Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) di seluruh Sumatera Barat. Ini berdasarkan hasil

rapat dengan Kepala BKN pada tanggal 5 Oktober 2017 lalu. Secara nasional dari rencana awal pelaksanaan ujian SKD dengan sisten CAT sebelumnya dilaksanakan pada 71 PTKIN menjadi hanya 31 PTKIN yang di tunjuk sebagai lokasi ujian. Wakil Rektor II IAIN Bukittinggi Novi Hendri, M.Ag

mengatakan terpilihnya IAIN Bukitttinggi merupakan sebagai sebuah kebanggaan tersendiri. “Apalagi IAIN Bukittinggi saat ini fokus mengembangkan kampus berbasiskan IT” IAIN Bukittinggi menampung sebanyak 368 orang peserta ujian yang terdiri peserta dari IAIN Batusangkar seba-

KECAMATAN GUGUK PANJANG

nyak 111 orang, UIN Imam Bonjol Padang sebanyak 111 orang dan dari IAIN Bukittinggi sebanyak 146 orang. Dengan terpilihnya IAIN Bukittinggi membuktikan bahwa IAIN Bukittinggi mampu menyelenggarakan ujian dengan sistem CAT BKD. Ia juga menjelaskan pelaksanaan ujian

ini direncanakan akan berlangsung pada hari Senin tanggal 23 Oktober 2017 yang bertempat di Auditorium Utama (Student Center) kampus II IAIN Bukittinggi. Ujian ini dilaksanakan dengan tiga sesi yaitu pukul 08.00-09.30, 10.00-11.30 dan 12.00-13.30.(h/wet/rel)

SDLB MANGGIS GANTING

Gelar Lomba Kelurahan Berprestasi Sosialisasikan Pendidikan Keluarga BUKITTINGGI, HALUAN — Pemerintah Kecamatan Guguk Panjang Kota Bukittinggi, kembali menggelar lomba kelurahan berprestasi, lomba kompetensi lurah dan lomba kompetensi sekretaris lurah tingkat Kecamatan Guguk Panjang tahun anggaran 2017. Camat Guguk Panjang Rispayanto mengatakan, tiga lomba yang dilaksanakan itu dalam rangka mengevaluasi dan memotivasi penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan di tingkat kelurahan. Dari kegiatan yang telah dilaksanakan itu sekaligus telah dilakukan penilaian, maka dihasilkan 3 kelurahan terbaik, 3 lurah terbaik dan 3 sekretaris lurah terbaik. “Alhamdulillah setelah dilaksanakan penilaian oleh tim penilai dari kecamatan, maka didapat 3 terbaik dari masing masing yang diperlombakan tersebut. Kepada 3 terbaik itu diberikan reward berupa plakat dan uang tunai. Untuk pemenang terbaik I akan mewakili Kecamatan Guguk Panjang pada penilaian yang sama tingkat Kota Bukittinggi,” ujar Rispayanto, Rabu (18/10). Adapun pemenang lomba tingkat Kecamatan Guguk Panjang tahun anggaran 2017 yang telah dilaksanakan itu ujar Rispayanto, untuk kelurahan berprestasi terbaik I diraih oleh Kelurahan Aur Tajungkang Tengah Sawah (ATTS) dengan jumlah nilai 875. Terbaik II diraih oleh Kelurahan Pakan Kurai dengan jumlah nilai 850, dan terbaiki III diraih oleh Kelurahan Bukit Apit Puhun

dengan jumlah nilai 830. Sedangkan untuk lomba kompetensi lurah, terbaik I diraih oleh Ismet Fauzi Lurah Benteng Pasar Atas dengan nilai 850. Terbaik II diraih oleh M. Syaiful Lurah Bukit Cangang Kayu Ramang dengan nilai 835, dan terbaik III diraih oleh Tommy Hidayat Lurah Pakan Kuray dengan nilai 825. Untuk lomba kompetensi sekretaris lurah (Seklur) berprestasi, terbaik I diraih oleh Syukri, Seklur Tarok Dipo dengan nilai 865, terbaik II diraih oleh Romario dengan nilai 855 dan terbaik III diraih oleh Tauhida dengan nilai 810. “Pemenang terbaik I, II dan III dimasing masing lomba kita berikan hadiah berupa plakat dan uang tunai,” terang Rispayanto. Adapun uang tunai yang

diberikan untuk masing masing pemenang ini yakni, untuk lomba kelurahan berprestasi terbaik I mendapatkan uang tunai sebesar Rp 3 juta, terbaik II 2,5 juta dan terbaik III sebesar Rp 2 Juta. Untuk lomba kompetensi lurah, terbaik I mendapatkan uang tunai sebesar Rp 2.750.000, terbaik II Rp 2 Juta dan terbaik III Rp 1.750.000. Sedangkan untuk lomba kompetensi sekretaris lurah, terbaik I mendapatkan uang tunas Rp 2.250.000, terbaik II Rp 1,5 juta, dan terbaik III Rp 1. 250.000. “Untuk masing masing pemenang terbaik I, nantinya akan mewakili Kecamatan Guguk Panjang untuk lomba yang sama untuk tingkat Kota Bukittinggi,” ungkap Rispayanto. (h/tot)

SUASANA Festival multi etnis di Jam Gadang.

BUKITTINGGI, HALUAN — Sekolah Dasar Luar Biasa (SDLB) Manggis Ganting, sosialisasikan program pendidikan keluarga kepada orang tua murid. Dengan tema membangun karakter bangsa melalui pendidikan keluarga yang efektif dan berkualitas. Panitia pelaksana kegiatan Espin mengatakan, sosialisasi yang dilakukan guna penguatan pendidikan keluarga dan penguatan kapasitas orang tua yang diselenggarakan oleh satuan pendidikan, dengan sasaran anak remaja, dan orang tua untuk meningkatkan kapasitas pendidikan keluarga dan pendidikan karakter yang berkualitas dan berkesinambungan. Adapun tujuan dari sosialisasi yang dilaksanakan itu dalam rangka menguatkan kapasitas anak dan remaja dalam penyelenggaraan pendidikan keluarga, menguatkan kapasitas orang tua dalam penyelenggaraan pendidikan keluarga dan meningkatkan mutu layanan pendidikan keluarga. “Kegiatan sosialisasi ini terselenggara berkat bantuan penguatan pendidikan keluarga dan penguatan kapasitas orang tua dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Direktoral Jendral Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat, Direktorat Pembinaan Redaktur: Atviarni

Pendidikan Keluarga,” ujar Espin usai kegiatan sosialisasi, Selasa (17/10) Menurutnya, sesuai dengan petunjuk teknis bantuan penguatan pendidikan keluarga dan penguatan kapasitas orang tua tersebut, maka kegiatannya diselenggarakan oleh satuan PAUD, SD,SMP, SMA/SMK, Sekolah Luar Biasa (SLB) dan Satuan Pendidikan Non Formal. Pendidikan keluarga ujarnya, memang sangat penting karena sasarannya adalah anak-anak. Dan mereka adalah generasi penerus yang akan menentukan arah kemajuan bangsa ini. Sosialisasi program pendidikan keluarga yang dilaksanakan merupakan sebuah sarana dalam upaya memberikan edukasi kepada orang tua saat menghadapi berbagai permasalahan di keluarga, terlebih bagi orang tua yang memiliki Anak Berkebutuhan Khusus (ABK). “Pendidikan keluarga dapat berdampak positif terhadap anak. Termasuk dalam meningkatkan interaksi anak dengan keluarga, sekaligus mengoptimalkan tumbuh kembang anak. Disamping itu, Pendidikan keluarga juga dapat mencegah perilaku-perilaku menyimpang bagi anak, serta mampu mendeteksi tumbuh kembang anak,” ujar Espin. (h/tot) Layouter: Rahmi


14

NASIONAL

KAMIS, 19 OKTOBER 2017 29 Muharram 1439 H

INSTRUKSI PRESIDEN JOKOWI

Badan Siber dan Sandi Negara Diresmikan Bulan Ini JAKARTA, HALUAN — Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto mengatakan, Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) akan diresmikan pada Oktober ini. “BSSN bulan ini akan kami resmikan,” kata Wiranto di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kemendagri, Rabu (18/10). Wiranto menyampaikan seluruh struktur organisasi serta tugas pokok BSSN sudah selesai dibahas dengan pihak-pihak terkait, sehingga lembaga tersebut sudah bisa segera diresmikan. “Sudah selesai dan tuntas pembahasan organisasi, tugas pokok, pembahasan mengenai cakupan-cakupan yang dilakukan,” tutur Wiranto. BSSN, kata Wiranto, akan memproteksi dan memayungi semua kegiatan siber dari kementerian atau lembaga lain. Beberapa di antaranya cyber defense dari Kementerian Pertahanan, intelijen siber dari Badan Intelijen Negara (BIN), satuan siber TNI, dan lainnya. Mantan Panglima ABRI itu mengatakan, Presiden Joko Widodo telah menyetujui pendirian BSSN tersebut. Presiden juga telah mengeluarkan Perpres Nomor 53 Tahun 2017 tentang Badan Siber dan Sandi Nasional. “Presiden minta supaya jangan memubazirkan organisasi yang sudah ada, sehingga sebagai embrionya adalah kami tunjuk lembaga sandi negara yang di-update menjadi BSSN,” ujar Wiranto. Nantinya, sesuai dengan Perpres Nomor 53 Tahun 2017 tersebut, BSSN akan dipimpin oleh satu kepala, sekretariat utama, dan beberapa deputi. Kepala BSSN, sekretaris utama, dan deputi akan diangkat dan diberhentikan oleh Presiden atas usul Menko Polhukam. Sebelumnya, Wiranto juga telah membentuk panita seleksi (pansel) untuk menentukan siapa saja yang akan masuk dalam jajaran struktur organisasi BSSN. BSSN sendiri dibentuk sebagai peleburan Lembaga Sandi Negara dan Direktorat Jenderal Aplikasi dan Informatika (Aptika) di Kementerian Komunikasi dan Informatika. Tugas BSSN meliputi penyusunan, pelaksanaan, pemantauan dan evaluasi kebijakan teknis di bidang identifikasi, deteksi, proteksi, penanggulangan, pemulihan, pemantauan, evaluasi, pengendalian proteksi e-commerce, persandian, penapisan (menyaring), diplomasi siber, sentra informasi, dukungan mitigasi, pemulihan penanggulangan, kerentanan, insiden dan/atau serangan siber. (h/cnn)

Dana Desa Harus Buka Lapangan Kerja BOGOR, HALUAN — Presiden Joko Widodo menegaskan bahwa penggunaan dana desa yang diberikan kepada perangkat perdesaan harus berjalan secara optimal, salah satunya mampu membuka lapangan pekerjaan.

RAPAT TERBATAS — Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa kiri , Menko PMK Puan Maharani kedua kiri , Menko Perekonomian Darmin Nasution kanan dan Menko Kemaritiman Luhut Panjaitan kedua kanan di sela-sela persiapan mengikuti rapat terbatas (ratas) tentang optimalisasi dana desa di Istana Bogor, Jawa Barat, Rabu (18/10) . Presiden menginstruksikan penggunaan dana desa harus berjalan optimal, produktif, dan langsung membuka lapangan pekerjaan serta dilaksanakan melalui musyawarah perencanaan pembangunan desa yang melibatkan warga. IST

Pembangunan Infrastruktur Asian Games Dipercepat JAKARTA, HALUAN — Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) DKI Jakarta menyatakan siap melakukan percepatan pembangunan infrastruktur fasilitas pendukung Asian Games 2018. Percepatan pembangunan itu merupakan salah satu permintaan dari Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno saat memberikan pengarahan kepada para Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) DKI. “Kami siap melakukan percepatan pembangunan venue beserta fasilitas pendukung pelaksanaan Asian Games 2018 di Jakarta,” kata Kepala Dispora DKI Ratiyono di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu.

Menurut dia, terdapat dua infrastruktur yang akan dikebut pembangunannya, antara lain Velodrome di Rawamangun (Jakarta Timur) dan Equestrian atau arena pacuan kuda di Pulomas (Jakarta Timur). “Dalam pelaksanaan Asian Games 2018, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memiliki kewajiban untuk membangun sejumlah infrastruktur, di antaranya Velodrome dan Equestrian,” ujar Ratiyono. Selain itu, dia menuturkan Pemprov DKI Jakarta juga mempunyai tugas untuk membangun fasilitas pendukung berupa sarana transportasi masal berbasis rel, yaitu Light Rail

Transit (LRT). “Pembangunan kedua venue dan juga sarana transportasi masal itu dilakukan oleh salah satu BUMD milik Pemprov DKI Jakarta, yakni PT Jakarta Propertindo (Jakpro),” kata Ratiyono. Lebih lanjut, dia mengungkapkan pembangunan kedua venue olah raga tersebut saat ini masih terus berjalan dengan lancar dan menunjukkan kemajuan yang positif. “Kami yakin pembangunan kedua venue itu bisa maksimal dan selesai tepat waktu, sehingga sudah bisa digunakan pada saat Asian Games 2018 mendatang,” ujar Ratiyono. (h/ans)

“Pertama untuk hal-hal yang produktif, yang bisa langsung membuka lapangan pekerjaan dan kita harapkan semua yang dikerjakan di desa dilakukan dengan warga melalui musyawarah perencanaan pembangunan di desa,” kata Presiden saat membuka rapat terbatas yang membahas optimalisasi dana desa di Istana Bogor, Rabu. Menurut Presiden Jokowi, hal kedua yang perlu dilakukan adalah pendampingan pengerjaan proyek desa baik oleh masyarakat maupun pemerintah. Kepala Negara meminta ada pengawasan kepada jenis proyek yang dikerjakan serta waktu pengerjaan dan proses pengerjaan proyek. Pemerintah, ujar Presiden, telah menggelontorkan dana desa pada 2015 sebesar Rp20,76 triliun, pada 2016 Rp46,98 triliun dan pada 2017 sebanyak Rp60 triliun. “Ini adalah jumlah yang sangat besar, sangat besar. Dan yang perlu kita pastikan adalah dana itu bisa berjalan optimal di lapangan,” kata Jokowi. Sejumlah pejabat pemerintah yang hadir dalam rapat terbatas itu antara lain Menko Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto, Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, serta Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara. Selain itu, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Pertanian Amran Saleh, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Menteri Kesehatan Nila F Moeloek, serta Menteri Sekretaris Negara Pratikno. (h/ans)

PERTIMBANGAN POLITIK

Pemerintah Fokus di Pilkada Papua

LUHUT PANJAITAN

www.harianhaluan.com

JAKARTA, HALUAN — Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto mengatakan, pemerintah akan fokus pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Papua pada 2018 mendatang. “Saat ini memang kami fokus di Papua,” kata Wiranto di Gedung Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Dalam Negeri, Rabu (18/10). Menurut Wiranto alasan pemerintah memberikan per-

hatian lebih pada Pilkada Papua karena situasi politik di sana cenderung memanas menjelang penyelenggaraan pilkada. Pemerintah, kata Wiranto, juga tengah menyempurnakan sistem noken yang masih digunakan pada Pilkada di . Pasalnya kerap kali sistem noken ini memicu munculnya sengketa Pilkada di Papua. Sistem noken sendiri merupakan pemilihan yang berdasarkan pada perintah kepala suku. Dalam sistem ini, seluruh surat

suara pemilih dimasukkan ke dalam noken, yaitu sebuah tas yang terbuat dari akar kayu. “Kami sempurnakan sistem noken itu bagaimana,” ujar Wiranto. Untuk itu, lanjut Wiranto, pemerintah mulai mewaspadai situasi di Papua dan menyiapkan berbagai langkah untuk mencegah terjadi kerusuhan. “Kami sudah mewaspadai, sudah ada langkah-langkah menetralisir,” ucapnya. Sebelumnya, Kepolisan Daerah (Polda) Papua telah

memetakan wilayah serta tokoh-tokoh yang dianggap berpotensi menimbulkan konflik di masyarakat menjelang Pilkada Papua 2018. “Selain wilayah, ada juga pemetaan terhadap tokohtokoh tertentu,” kata Kapolda Papua Inspektur Jenderal Boy Rafli Amar, Selasa (10/10) lalu. Boy enggan menyebut sosok-sosok penyulut konflik yang masuk dalam pantauan polisi. Namun dia mengatakan telah mengambil langkah anti-

Redaktur: Nova Anggraini

sipasi dengan mengedepankan komunikasi dan dialog bersama sejumlah tokoh masyarakat, adat, agama, dan partai politik. Pilkada Papua 2018 akan diselenggarakan pada 27 Juni. Selain pemilihan gubernur, ada tujuh kabupaten yang juga akan menggelar pilkada, yakni Kabupaten Paniai, Kabupaten Puncak, Kabupaten Deiyai, Kabupaten Jayawijaya, Kabupaten Biak Numfor, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Membramo Tengah. (h/cnn)

Layouter: Syamsul Hidayat


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

RIAU DAN KEPRI

KAMIS, 19 OKTOBER 2017 29 Muharram 1439 H

15

LINGGA BANGKITKAN SEKTOR PERIKANAN

Jajaki Kerja Sama Pengalengan Ikan Lingkar Layang-layang

LINGGA, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau (Kepri) terus mencari terobosan untuk membangkitkan sektor perikanan di bumi “Bunda Tanah Melayu” itu.

5 Negara Mengudara di Bintan

Salah satunya dengan menjajaki kerja sama pengembangan industri pengalengan dan tepung ikan dengan PT Sumber Yala Samudra sebagai salah satu perusahaan pengalengan, t epung dan minyak ikan terbesar di Banyuwangi, Jawa Timur. “Ini baru langkah awal untuk menjajaki rencana pengembangan industri perikanan di Lingga sesuai dengan agenda prioritas Bupati Lingga,” ungkap Kadis Kelautan dan Perikanan Lingga, Aang Abubakar dalam keterangan persnya usai melakukan pertemuan dengan manajemen PT. Sumber Yala Samudra di Muncar, Banyuwangi, kemarin. Menurut Aang, hasil pertemuannya dengan manajemen PT Sumber Yala Samudra tersebut, segera dilaporkan ke Bupati Lingga, Alias Wello. Diharapkan, dalam waktu dekat ini, sudah ada pertemuan lanjutan yang mengerucut pada rencana aksi. “Hasil pertemuan ini segera kami laporkan ke Pak Bupati. Sudah ada beberapa pilihan - pilihan kerjasama yang ditawarkan. Namun, semua keputusannya akan dikonsultasikan dengan pak Bupati. Doakan saja, semoga kerjasama ini bisa direalisir,” harapnya. Hadir dalam rombongan tersebut, yakni Kepala Dinas Penanaman Modal, PTSP dan Perdagangan Lingga, Raja Fahrurrazi, Konsultan Bupati Lingga, Ady Indra Pawennari, Kabid Industri Dinas Tenaga Kerja, Koperasi UKM dan Perindustrian Lingga, Mohammad Rahmayadi dan Staf Bappeda Lingga, Suma Selviyanto. Direktur PT Sumber Yala Samudra, David Wijaya dalam pertemuan tersebut mengatakan, perusahaan pengalengan dan tepung ikan yang dibangunnya sejak 47 tahun lalu itu, membutuhkan bahan baku ikan segar sekitar 300 ton per hari. “Jenis ikan yang kami pakai untuk produk ikan kaleng ini adalah ikan Le-

BINTAN, HALUAN — Sebanyak 42 tim baik Indonesia, Singapura, Swedia, Malaysia, India dan juga Thailand akan menerbangkan layang-layang di kawasan wisata Gurun Pasir Desa Busung Kecamatan Seri Koala Lobam pada festival layang-layang yang akan digelar Sabtu-Minggu (21-22/10) mendatang. Ketua pelaksana kegiatan, Yoppi menuturkan, berbagai ragam jenis layanglayang akan mengudara pada festival layanglayang yang digelar selama dua hari akhir pekan ini. Setiap tim terdiri dari 2 peserta, dan setiap negara luar yang berpartisipasi akan menurunkan 1 tim . “Tiap negara akan mengantarkan perwakilan exsebisinya minimal 1 tim. Tercatat sudah ada 42 tim yang akan mengikuti Festival Layang-Layang ini,” ujarnya Selasa (17/10). Jenis layangan yang akan diterbangkan peserta diantaranya layangan wow, wow ekor panjang, layangan naga, rokoku, stand kite dan lain sebagainya. Yoppi menambahkan, iven ini diharapkan bisa berjalan lancar karena iven ini diselenggarakan dalam rangka mempromosikan kawasan wisata Gurun Pasir di Desa Busung kepada wisatawan lokal dan mancanegara. Sementara itu, Bupati Bintan Apri Sujadi mengatakan dirinya sangat mengapresiasi diselenggarakannya Festival Layang-Layang dikawasan wisata Gurun Pasir, Desa Busung. Menurutnya, kegiatan ini selain meningkatkan angka kunjungan wisatawan, nantinya diyakini sebagai pemicu kreatifitas, inovasi pemuda dan masyarakat sekaligus ajang promosi potensi pariwisata di desa. (h/hk)

Program TMMD Sudah 80 % BATAM, HALUAN — Kepala Staf Ahli (Kasahli) Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Mayjen Felix Hutabarat mengatakan bahwa pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 100 Kodim 0316/Batam, saat ini sudah mencapai 70 sampai 80 persen. Hal ini disampaikan Mayjen Felix Hutabarat, di sela-sela melakukan kunjungan kerja meninjau pelaksanaan TMMD di Kecamatan Belakangpadang, Selasa (17/10). ”Perkiraan sudah berjalan 80 persen, sebelum tanggal 26 Oktober kemungkinan sudah 100 persen,” ungkapnya ke awak media. Dijelaskan bahwa kunjungan kali ini untuk mewakili pimpinan TNI Angkatan Darat, untuk melihat sejauh mana pelaksanaan TMMD di wilayah Kodim 0316/ Batam, dimana sebelumnya yakni pada tahun sebelumnya pelaksanaan TMMD dua kali dan pada tahun ini tiga kali. “Kegiatan TMMD merupakan program TNI yang bekerjasama dengan pemerintah pusat/ daerah, dimana kegiatan ini merupakan kegiatan dari kita untuk kita,” jelasnya. Mayjen Felix Hutabarat juga mengucapkan terima kasih sebesar-sebesarnya kepada Pemerintah Kota (Pemko) Batam beserta jajaran, teman-teman Kepolisian Negara Republik Indonesia, TNI AD, TNI AL, TNI AU dan seluruh masyarakat yang telah mendukung pelaksanaan kegiatan TMMD di Wilayah Kodim 0316/Batam. (h/hk)

PELABUHAN LAUT — Salah satu pelabuhan laut yang strategis di Kepulauan Riau adalah pelabuhan Tanjung Balai Karimun yang terletak di Pulau Karimun. Merupakan pintu gerbang perekonomian daerah di Kepulauan Riau yang menjadi pertemuan transportasi inter dan antar moda khususnya yang menyangkut arus kegiatan keluar masuk kapal, barang dan penumpang. IST

Nesar Ahmad Pimpin DPRD Bintan BINTAN, HALUAN — Ketua DPD II Partai Golkar Bintan Nesar Ahmad akhirnya resmi dilantik untuk menggeser posisi Lamen Sarihi sebagai Ketua DPRD Bintan yang baru sisa masa jabatan 2014-2019. Pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan dilakukan langsung Kepala Pengadilan Negeri Klas IIA Tanjungpinang Joni, SH, MH disaksikan kepala daerah, unsur pimpinan dan anggota DPRD Bintan, Pimpinan FKPD, Kepala OPD, pejabat dilingkup Pemkab Bintan, tokoh masyarakat, tokoh agama, pemuda dan tamu undangan lainnya di Gedung DPRD Bintan, Selasa (17/10). Namun pemandangan berbeda terlihat, lantaran Lamen Sarihi absen saat sidang paripurna istimewa beragendakan peresmian pemberhentian dan pengangkatan Ketua DPRD Bintan. Tidak ada yang mengetahui

absennya Lamen Sarihi pada acara tersebut. Menurut Ketua DPRD Bintan yang baru, Nesar Ahmad, Lamen tetap kader Partai Golkar. “Dia (Lamen-red) masih kader Partai Golkar,” ungkap Nesar usai dilantik. Ketidakhadiran Lamen pada acara itu bukan perkara penting, bahkan Nesar sendiri tidak mendesak, agar ruangan kerja Ketua DPRD Bintan yang sebelumnya ditempati Lamen harus segera dikosongkan, termasuk mobil Toyota Inova sebagai kendaraan dinas Ketua DPRD Bintan. “Kita pelan-pelan. Nanti saya akan bicarakan lagi dengan beliau,” sambungnya. Nesar Ahmad yang merupakan adik kandung mantan Bupati Bintan dua periode Ansar Ahmad, resmi dilantik untuk menduduki kursi Ketua DPRD Bintan berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Kepri Nomor 749 Tahun 2017 tentang peres-

mian pemberhentian dan pengangkatan Ketua DPRD Bintan yang ditandatangani Gubernur Kepri Nurdin Basirun. Gubernur Kepri dalam sambutan yang dibacakan asisten bidang pemerintahan dan kesejahteraan rakyat Pemprov Kepri, Raja Ariza menyampaikan terima kasih atas dedikasi dan kerja keras Lamen Sarihi selama menjabat sebagai Ketua DPRD Bintan masa jabatan 2014-2019. Dengan dilantiknya Nesar Ahmad sebagai Ketua DPRD Bintan yang baru, Gubernur menaruh harapan besar agar terlaksananya fungsi DPRD Bintan dalam menjalankan roda pemerintahan. “Kami berharap dengan Ketua DPRD Bintan yang baru agar bisa m enjaga keharmonisan hubungan antara pimpinan dan anggota di DPRD Bintan. Supaya terlaksana segala fungsi DPRD Bintan,” ujarnya. (h/hk)

muru. Dulu, ikan ini cukup banyak di Selat Bali. Tapi, sekarang sudah mulai menghilang. Karena itu, sekarang kami impor,” ungkapnya. Untuk menyiasati kelangkaan bahan baku itu, pihaknya terpaksa mendatangkan ikan Lemuru dari China, Jepang, Oman, Yaman dan Pakistan. Soal pemasaran produk, ia mengaku tak ada masalah. Bahkan, perusahaan yang dipimpinnya itu, belum bisa memenuhi permintaan pasar. “Dulu, kami ekspor. Tapi, sejak tahun 2014, semua penjualan hanya untuk kebutuhan dalam negeri. Pasar terbesar kami Pulau Sumatera dan Kalimantan,” bebernya. Menurut David, pabrik pengalengan ikan yang dibangunnya di atas lahan seluas 3,8 Ha itu mampu menyerap tenaga kerja sekitar 700 orang yang dibagi atas tiga divisi kerja, yakni divisi pengalengan, tepung dan minyak ikan. “Produk ikan kaleng ini kebanyakan untuk konsumsi di daerah perkebunan dan pertambangan di wilayah Sumatera dan Kalimantan. Sedangkan tepung dan minyak ikan kebanyakan digunakan untuk bahan baku pakan ternak,” tambahnya. Setelah mendengarkan paparan tentang potensi perikanan Lingga, David mengaku tertarik untuk kerjasama investasi di Lingga. Namun, ia berharap Pemerintah Kabupaten Lingga dapat menyiapkan fasilitas lahan, pelabuhan dan coldstored. “Untuk pasar, gampang sekali. Yang penting, bahan bakunya ada. Saran saya, bangun coldstored saja dulu. Karena, coldstored itu bisa dipindahkan jika bahan baku tak mencukupi. Beda dengan pabrik pengalengan ikan, bangunannya permanen dan tak bisa dipindah,” sarannya. Hadir mendampingi David saat menerima delegasi Lingga, yakni Kepala Divisi Produksi, Saori dan Kepala Divisi Quality Control, Ririn Aditama. (h/hk)

DISHUB KAJI SISTEM PERPARKIRAN

Realisasi Retribusi Parkir Baru Rp3 Miliar BATAM, HALUAN — Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Batam, Yusfa Hendri mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan kajian sistem perparkiran. Hal tersebut dimaksudkan untuk melakukan pemetaan potensi retribusi parkir yang saat ini banyak menjadi sorotan. “Dishub bisa segera melakukan langkah-langkah untuk memaksimalkan potensi retribusi parkir yang ada di Kota Batam. Mulai dari mene-

rapkan jumlah Juru Parkir (Rukir) ideal dalam satu titik lokasi, sampai ke potensi angka yang bisa didapat dalam satu titik parkir,” ujar Yusfa ke Haluan Kepri, Selasa (17/10) di ruang kerjanya. Bayangkan saja, lanjutnya, seorang juru parkir bisa menarik retribusi Rp400 ribu sampai Rp500 ribu per hari. Sementara uang yang disetorkan ke Dinas Perhubungan tak sampai dari Rp50 ribu. “Satu titik bisa dua kali, berarti Rp800 ribu, yang disetor hanya Rp100 ribu. Bisa dihitung berapa persen saja yang masuk ke kas daerah,” jelasnya.

Karenanya, pihaknya telah merencanakan melakukan kajian lebih mendalam terkait Jukir di lapangan. Itu salah satu cara untuk meminimalisir kebocoran pemasukan dari retribusi parkir. Selain itu, ia mengungkapkan cara lain untuk meminimalkan kebocoran dan lepasnya target tersebut, ke depannya Dishub Batam juga berencana mengelola pelayanan parkir menggunakan teknologi aplikasi. “Dengan cara seperti itu, penarikan retribusi bisa menggunakan transaksi nontunai seperti dalam program pemerintah untuk mengurangi

transaksi tunai. Ini juga nanti bisa mengurangi kebocoran parkir liar dan peredaran karcis palsu,” pungkasnya. Sebagaimana diketahui bersama, retribusi parkir di tepi jalan umum termasuk sumber pemasukan ke kas daerah belum sesuai harapan. Sebelumnya perolehan retribusi ditargetkan Rp30 miliar, kemudian dievaluasi dan akhirnya diturunkan menjadi Rp6 miliar hingga akhir tahun, namun realisasinya sampai September 2017 baru sekitar Rp3 miliar. Sebelum pengesahan Ranperda parkir, Pemko Batam optimis retribusi parkir bisa

mencapi Rp30 miliar. Namun karena tarif parkir tidak jadi dinaikkan maka dievaluasi realisasinya hanya Rp6 miliar. Oleh karena itu, Pemerintah Kota (Pemko) Batam akan berupaya untuk dapat memperoleh reaslisasi yang telah ditargetkan. Semrawutnya pengelolaan parkir di Kota Batam, ditenggarai adanya ‘mafia parkir’ yang menguasai lahan-lahan parkir. Dan terkesan Pemko Batam melalui Dinas Perhubungan (Dishub) belum bisa melakukan terobosan untuk bisa memaksimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor parkir. (h/hk)

Pembangunan Tanjungpinang Terus Digalakkan TANJUNGINANG, HALUAN — Pembangunan di Kota Tanjungpinang terus digalakkan sesuai dengan yang sudah direncanakan. Berbagai program pembangunan telah dilakukan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah mengatakan hal itu dalam sambutannya pada HUT Kota Otonom Tanjungpinang ke16 yang digelar di Halaman Kantor, kemarin. Lis menjelaskan dalam periode lima tahun terakhir pembangunan Tanjungpinang telah berada pada jalur yang tepat dan benar. Kinerja ekonomi Tanjungpinang masih berada dalam jalur perkembangan positif. Selama periode 2013-2018 tumbuh rata-rata 6,35 persen. Namun di tengah perwww.harianhaluan.com

lambatan perekonomian global maupun nasional saat ini, pertumbuhan ekonomi di Kota Tanjungpinang juga mengalami perlambatan. Tahun 2016 pertumbuhan ekonomi 5,08 persen yang pada tahun sebelumnya mencapai 5,99 persen. Meski demikian pertumbuhan tersebut tetap berada di atas pertumbuhan ekonomi Kepri yaitu 5,03 persen dan pertumbuhan ekonomi nasional yaitu 5,02 persen. “Untuk Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) perkapita Kota Tanjungpinang atas dasar harga berlaku pada tahun 2016 telah mencapai Rp84,76 juta, mengalami peningkatan rata-rata Rp6,3 juta per tahun selama lima tahun terakhir,” kata Lis. Ias mengatakan, dalam pengentasan kemiskinan,

persentase penduduk miskin secara makro di Kota Tanjungpinang menunjukkan trend penurunan. Pada 2013 persentase penduduk miskin 10,40 persen menurun menjadi 9,34 persen pada 2016. Bila dilihat dari Indeks Pembangunan Manusia (IPM) selama 5 tahun mengalami peningkatan. Di tahun 2012 nilai IPM sebesar 75,91 menjadi 77,77 di tahun 2016. Capaian ini telah melampaui IPM Provinsi Kepri sebesar 73,99 dan IPM Nasional 70,18. Ini menunjukkan bahwa tingkat kesehatan, pendidikan dan kesejahteraan masyarakat Kota Tanjungpinang telah meningkat dengan baik dalam lima (5) tahun terakhir. Selain itu, berbagai prestasi tingkat Nasional berhasil diraih Pemerintah Kota Tan-

jungpinang, mulai dari pengelolaan akuntabilitas kinerja, pengelolaan lingkungan, perencanaan daerah, pangurtamaan gender, kota layak anak, dan masih banyak bidang lainnya yang diapresiasi dari berbagai pihak. Pembangunan Kota Tanjungpinang masih terus berlanjut dengan berbagai tantangan di berbagai sektor, tentu ini masih menjadi pekerjaan rumah yang relatif berat dan kompleks. Apalagi beberapa tahun belakangan ini, kondisi keuangan negara yang melemah, sehingga berimbas kepada kekuatan pembiayaan pembangunan di seluruh daerah, termasuk Kota Tanjungpinang. Meski demikian lanjut Lis, pihaknya terus berupaya menggali sumber-sumber pembiayaan pembangunan Redaktur:Afrianita

lainnya, mulai dari meningkatkan PAD, pengorganisasian CSR, mendorong pembiayaan pemerintah pusat, menstimulasi ke-swadayaan masyarakat, dan berbagai upaya lainnya. Karena itu, Lis mengajak jajaran Pemerintah Kota Tanjungpinang, untuk tidak mengendurkan semangat pengabdian kita kepada Kota yang kita cintai ini. Tak hanya itu, sejumlah titik banjir juga menjadi perhatian Walikota pilihan pada 2013 lalu. Di mana penanganan titik banjir dari 2013 sampai dengan 2015 telah ditangani 65 titik banjir. Sedangkan 2017 ini sedang dilakukan normalisasi 6 titik banjir, sehingga dari 62 titik banjir yang ada pada kondisi awal tahun 2013, sudah dapat diselesaikan sebesar 84,12 persen. (h/hk) Layouter: Syamsul Hidayat


16

KAMIS, 19 OKTOBER 2017 29 Muharram 1439 H

PASBAR MEMBANGUN

BUPATI Pasaman Barat Syahiran tinjau proses pemasangan alat kontrasepsi (Vasektomi) kepada Anggota TNI.

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

BUPATI Pasaman Barat Syahiran bersama Ny Yun Syahiran saat Peresmian Kampung KB.

Pasbar Bertekad Jadi Kampung KB Terbesar DEWI Indriani Kepala Bidang Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi (KBKR) Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KB) Kabupaten Pasaman Barat foto bersama di saat peresmian kampung KB Kejorongan Tapus

PASBAR,HALUAN—Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) terus membentuk Kampung Keluarga Berencana sebagai upaya menjadikan daerah itu sebagai Kabupaten KB terbesar di Provinsi Sumatera Barat. “Kami sudah meresmikan 10 Kampung KB. Tentunya diharapkan bisa ber-

manfaat dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan dan pelayanan lain,”

tutur Bupati Pasaman Barat Syahiran kepada Haluan, Rabu (18/10). Syahiran mengatakan Kampung KB menjadi salah satu inovasi strategis dalam upaya mengiplementasikan program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) secara utuh. Menurutnya Kampung KB juga sebagai upaya penguatan program KKBPK yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh dan untuk masyarakat dalam memberdayakan dan memberikan kemudahan kepada masyarakat.

Ny.Yun Syahiran foto bersama dengan jajaran Dinas DP2KB Pasbar, Tantri Desniwati, Anna Rahmadia, Dewi Indriani Dan Kepala Dinas PU Pasaman Barat Drs.Rafa’n saat Peresmian Kampung KB di Pasbar.

www.harianhaluan.com

“Kampung KB yang merupakan program nasional bisa memberikan pelayanan total program KB sebagai upaya mewujudkan keluarga yang berkualitas,” katanya Syahiran menyebutkan penyempurnaan implementasi kegiatan kampung KB perlu dukungan semua pihak agar dapat menekan laju pertumbuhan penduduk yang tidak seimbang, sehingga berakibat pada tingginya angka kemiskinan. “Saya harap jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dapat melakukan pembinaan terpadu secara terus-menerus tentang pelaksanaan program kampung KB di setiap kecamatan karena program ini nantinya juga akan dievaluasi,” sebutnya. Sementara itu Kepala Bidang Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi (KBKR) Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KB) Pasbar Dewi Indriani mengatakan pihaknya terus berupaya memaksimalkan program pencanaan kampung KB. Saat ini, telah diresmikan di 10 kecamatan yang ada di Pasbar. Menurut Dewi, Untuk

PROSES PELAYANAN — Bupati Pasaman Barat Syahiran bersama Dewi Indriani tinjau proses pelayanan kesehatan di saat peresmian kampung KB.

mendukung program itu kita sudah melakukan sosialisasi dan pelayanan MOP,Implan dan IUD langsung kesasaran yakni masyarakat yang sudah di tetap. Dalam rangka memaksimalkan program itu kita juga bekerja sama dengan berbagai pihak termasuk pukesmas dan pemerintah setempat. “Kita sudah melakukan pelayanan MOP sebanyak 25

Akseptor, Pelayanan Implan sebanyak 39 Akseptor dan pelayanan IUD sebanyak 61 Aseptor di saat peresmian kampung KB di Jorong Tapus. Dan juga melakukan sosialisasi program Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) dan sekaligus memotivasi Pasangan Usia Subur (PUS) untuk ikut aktif ber-KB,” katanya. Dari data yang dihim-

pun haluan di Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KB) Kabupaten setempat, penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka P anjang (MKJP) di Kabupaten Pasbar, pada tahun 2016 sebanyak 2.817 akseptor dengan target 2.591. Dan ditahun 2017 dinas terkait menargetkan 2.515 akseptor baru.(h/idn)

Redaktur: Atviarni

Layouter: Rahmi


B LA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

KAMIS, 19 OKTOBER 2017 29 Muharram 1439 H

17

REAL MADRID VS TOTTENHAM 1-1

Zidane: Hasil yang Logis MADRID, HALUAN — Tidak ada pemenang dalam laga Real Madrid kontra Tottenham Hotspur. Madrid mesti rela berbagi angka dengan Tottenham setelah mengakhiri laga dengan skor 1-1 di Santiago Bernabeu, Rabu (18/10). Hasil ini disebut pelatih Real Madrid sebagai hasil yang logis. Dengan demikian, Madrid menduduki

peringkat pertama klasemen sementara grup usai mengoleksi 7 poin, sama dengan Tottenham di bawahnya.

Seluruh gol terlahir di babak pertama. Tottenham mengejutkan tim tuan rumah karena memimpin lebih dahulu berkat gol bunuh diri Raphael Varane. Madrid baru bisa menyamakan skor di menit-menit akhir sebelum jeda. Gol balasan Madrid terlahir dari hadiah penalti yang dieksekusi oleh Cristiano Ronaldo. Di babak

kedua, Madrid dan Spurs saling serang dalam usaha menciptakan gol tambahan. Tapi kedua tim gagal sehingga harus puas dengan hasil seri. Zinedine Zidane tidak sepenuhnya puas, tapi hasil itu cukup logis untuk Madrid. Los Blancos secara keseluruhan mendominasi permainan. Uefa. com mencatat, Madrid unggul penguasaan bola dengan perbandingan 62:38, dan menciptakan 20 percobaan yang enam di antaranya mengarah ke gawang. “Kami tidak senang karena kami main di kandang sendiri dan kami selalu ingin menang. Namun, kami sudah menciptakan banyak peluang. Mereka (Spurs) bertahan dan bekerja dengan baik, tadi adalah sebuah hasil yang logis,” ungkap pelatih Madrid di Uefa.com. Cara Tottenham pun diangap salah satu yang menye-

babkan Madrid gagal meraih kemenangan. “Masalahnya selalu tentang mencari gol cepat. Kalau bisa melakukannya, maka bagus. Tapi kebobolan membuat Spurs lebih bertahan. Mereka tahu bagaimana caranya bertahan dengan baik,” sambungnya. El Real sesungguhnya punya peluang menang. Di awal laga, Madrid melahirkan sejumlah peluang bagus termasuk ketika upaya Ronaldo mengenai tiang gawang Spurs yang disusul dengan tendangan lanjutan Karim Benzema yang melebar. Striker Prancis itu nyaris menciptakan gol kedua Madrid usai turun minum. Tapi tandukannya dari jarak dekat bisa diselamatkan kiper Hugo Lloris. “Benzema akan senang untuk mencetak gol, percayalah! (h/dtc/san)

GOL PENALTI — Ronaldo menyelamatkan Real Madrid dari kekalahan atas Tottenham. Gol penalti Ronaldo menyamakan kedudukan menjadi 1-1. NET

Guardiola Bangga Kalahkan Napoli MANCHESTER, HALUAN — Pep Guardiola menyebut Napoli sebagai salah satu tim terbaik yang pernah dia hadapi sebagai pelatih. Bisa mengalahkan Napoli pun membuat manajer Manchester City itu begitu bangga. City menundukkan Napoli 2-1 pada laga Liga Champions di Etihad Stadium, Rabu (18/10). The Citizens unggul lebih dulu lewat gol-gol Raheem Sterling dan Gabriel Jesus sebelum Napoli menipiskan kekalahannya melalui Amadou Diawara. Hasil ini melanjutkan start sempurna City di Liga Champions musim ini. Mereka selalu menang dalam tiga pertandingan pertama di fase grup dan kini memimpin klasemen Grup F. Napoli sejak awal memang diprediksi akan menjadi lawan terberat City di fase grup. Guardiola pun amat gembira

karena timnya keluar sebagai pemenang. “Napoli adalah tim yang luar biasa, jadi saya sudah menduga mereka akan bermain seperti itu. Mereka punya kemampuan fantastis untuk mengirimkan umpan-umpan panjang dan umpan-umpan pendek dan mereka adalah salah satu tim terbaik yang pernah saya hadapi sebagai pelatih. Jadi, saya sangat gembira memenangi pertandingan ini,” ujar Guardiola di situs resmi City. City tampil begitu mendominasi selama sekitar setengah jam pertama dan unggul dua gol lewat Sterling dan Gabriel Jesus. Sebaliknya, Napoli membuang kesempatan emas setelah tendangan penalti Dries Mertens dimentahkan Ederson. Pada babak kedua, Napoli bangkit

dan gantian menekan City. Namun, tim tamu hanya bisa membalas sekali melalui penalti Diawara. “Saya pikir mereka adalah salah satu tim terbaik di Eropa. Hari ini kami mengalahkan sebuah tim yang luar biasa dan kami harus menampilkan performa yang luar biasa untuk melakukan hal itu, jadi saya sangat gembira,” ujar Guardiola. City akan gantian menyambangi markas Napoli di matchday 4 pada 1 November. Mereka akan lolos ke fase knockout kalau memenangi laga tersebut. “Ini adalah sebuah pertandingan yang luar biasa. Kami telah menghadapi tim yang mungkin merupakan tim terbaik yang pernah saya hadapi dalam karier saya, jadi saya sangat bangga kami memenangi pertandingan ini,” katanya.(h/dtc)

PARLEMENTARIA KOMISI I DPRD SUMBAR

Komisi I DPRD Sumbar, didampingi Wakil Ketua DPRD Sumbar, Arkadius Dt Intan Bano mengadakan rapat dengan mitra kerja

KOMISI I mendengarkan aspirasi masyarakat Kabupaten Agam

RAPAT dengan mitra kerja

CEGAH KEBOCORAN APBD

Pengawasan Internal Dibutuhkan PADANG, HALUAN — Sebelum menjadi temuan dari penegak hukum atau lembaga pemeriksa keuangan, penggunaan APBD mesti dilakukan dengan benar. Begitu juga dalam pelaporan berupa penyampaian kwitansi dan bukti pembayaran.Hal ini disampaikan Ketua Komisi I DPRD Sumbar, Achiar kemarin.

H. RAFLIS, SH,MM Achiar menuturkan, disetiap OPD mesti memiliki pengawas internal dalam penggunaan anggaran. Ini akan mempermudah kinerja dari Inspektorat yang memang ada disetiap pemerintahan baik kabupaten/ kota dan p rovinsi. "Kita dorong hal ini ada disetiap www.harianhaluan.com

OPD. Ini juga pernah kita lihat sistemnya di Pemprov Bali belum lama ini," ucap Achiar. Achiar menambahkan, pada 27-30 September lalu telah dilakukan studi komparatif Komisi I DPRD ke Bali. Kunjungan ini melihat peranan Inspektorat daerah sebagai Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP). Dia menyebutkan pengawasan internal pemerintah daerah secara keseluruhan merupakan tanggung jawab kepala daerah. Cakupan pengawasan yang menjadi kewenangan daerah diatur dalam Peraturan Daerah. Secara umum pengawasan internal pemerintah daerah mencakup penyelenggaraan pemerintah daerah, kinerja aparatur pemerintah daerah, dalam pelaksanaannya lebih banyak berfokus kepada pertanggungjawa-

BERFOTO bersama di depan sebuah kantor walinagari di Padang Pariaman

ban keuangan daripada pertanggungjawaban output. Perannya sangat mirip dengan peran auditor keuangan. Pengawasan terhadap output dari setiap proyek yang didanai oleh APBD harus diawasi. Dengan demikian, pengawasan pelaksanaan hanya berfokus kepada output langsung

dari kinerja OPD. Achiar mengatakan lemahnya pengawasan dan maraknya tindakan pidana korupsi dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan di negeri ini menjadi sebuah fenomena."Jangan sampai kita menganggap ini sebagai sesuatu yang lumrah. Padahal

ini merupakan suatu penyakit birokrasi yang perlu kita diagnosa untuk segera disembuhkan," tegasnya. Ia menilai, melakukan koordinasi kemudian berkomitmen untuk mengimplementasikan format pengawasan efektif yang harus dilaksanakan OPD dan unit kerja serta pemerintahan

daerah melalui pengawasan preventif. "Atau sebagaimana yang disebut pengawasan melekat maupun intern yang dilaksanakan oleh aparat pengawasan intern pemerintah (APIP) melalui Inspektorat," ulasnya. Lebih lanjut, dijelaskan, pada perspektif inilah pendekatan manajemen pemerintahan dalam praktik birokrasi modern saat ini memfokuskan optimalisasi peran pengawasan melalui dua pendekatan utama. Yaitu penguatan akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan daerah serta peningkatan kualitas kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah. Pelaksanaan tugas pokok dan fungsi saat sekarang ini tidak lagi bekerja secara tertutup termasuk bekerja tidak lagi mengikuti kebijakan dan kebiasaan-kebiasaan lama yang bertentangan dengan ket entuan yang berlaku. Karena kondisi ini dalam perspektif hukum akan menyusahkan diri sendiri dan mengganggu roda organisasi pemerintahan. "Sebagai daerah yang telah mendapat opini WTP, saya meminta Redaktur: Arda Sani

perhatian serius untuk segera membenahi beberapa catatan dan harus segera dilaksanakan," katanya. Di antaranya, melakukan penertiban atas pengendalian kas oleh bendahara dan penggunaan anggaran, serta penatausahaan penerimaan oleh bendahara penerima harus sesuai ketentuan dan dilarang menggunakan langsung penerimaan daerah. Kemudian, memperhatikan mekanisme perencanaan dan penganggaran sehingga tidak lagi terjadi kesalahan pembebanan pada jenis belanja dan kode rekening, memperbaiki penatausahaan aset pada setiap OPD dan unit kerja. Menghindari kesalahan peruntukan dalam transaksi pengeluaran,menerapkan perjalanan d inas dengan sistem at cost dan menghindari perjalanan dinas ganda. Serta juga dilarang menganggarkan dan melakukan transaksi dana hibah serta bantuan sosial pada OPD dan unit kerja. Selanjutnya, dilarang keras melaksanakan praktik pungli kepada pihak ketiga dan masyarakat dengan tekanan dan paksaan. (Adv). Layouter: Irvand


18

KAMIS, 19 OKTOBER 2017 29 Muharram 1439 H

OLAHRAGA

PERSERU PERDEKAT JARAK

Semen Padang Wajib kalahkan Mitra Kukar PADANG, HALUAN — Semen Padang wajib meraih kemenangan saat menghadapi Mitra Kukar, Kamis (19/10) di Stadion H. Agus Salim Padang dalam lanjutan Liga 1 Indonesia pekan ke-30. Jika sampai kalah, maka jarak Semen Padang dengan Perseru yang berada di peringkat ke-16 yang merupakan batas akhir degradasi menjadi satu poin. Perseru berhasil mengalahkan Persegres dengan skor 2-5 di Gresik, Rabu (18/10). Dengan demikian Perseru mengumpulkan 28 poin dari 30 pertandingan. Sedangkan Semen Padang mengumpulkan 29 poin dari 29 pertandingan. Pertandingan melawan Mitra Kukar akan membuat jumlah pertandingan Semen Padang menjadi 30. Caretaker pelatih Semen Padang Delfi Adri mengatakan para pemain sudah siap menghadapi pertandingan ini. “Seluruh pemain dalam kondisi baik. Hanya Rudi dan Mofu yang tidak bisa dimainkan. Rudi masih mengalami cedera dan Mofu akumulasi kartu kuning,” sebut Delfi Adri, kemarin. Mengatasi tidak bisa bermainnya Rudi dan Mofu yang merupakan pemain kunci, Delfi sudah menyiapkan formasi baru. “Kami sudah menyiapkan warna baru di pertandingan nanti. Lihat saja besok seperti apa warna baru tersebut. Selain itu kami sudah menyiapkan pengganti Mofu dan Rudi,” jelasnya. Mitra Kukar datang ke Padang dalam kondisi yang kurang oke, selain mengalami kekalahan dari Persipura dengan skor 0-5 di Tenggarong, Mitra Kukar juga tidak bisa diperkuat dua pemain andalannya yaitu

Sissoko dan Septian David Maulna. “Pastinya Mitra Kukar memiliki pemain pengganti yang bagus juga. Kehilangan dua pemain tersebut tidak akan terlalu berpengaruh kekuatan Mitra Kukar. Jadi saya meminta pemain untuk memberikan pengawalan kepada setiap pemain lawan,” bebernya. Mantan asisten Nilmaizar ini mengaku sudah mengantongi kelemahan dari Mitra Kukar. “Pemain belakang dari Mitra Kukar lambat. Untuk itu kami akan bermain cepat untuk memanfaatkan kelemahan dari lawan,” sebutnya. Delfi meminta Riko Simanjuntak cs untuk menunjukan fighting spirit yang tinggi pada pertandingan nanti. “Agar bisa meraih kemenangan pemain harus menunjukan fighting spirit yang tinggi di pertandingan,” jelasnya. Sementara itu pelatih Mitra Kukar Yudi Suryata mengatakan, hanya menargetkan satu poin di pertandingan ini. “Kalau bisa tentunya kami bisa meraih kemenangan. Target kami datang ke Padang untuk memastikan kami selamat dari degragasi. Poin kami masih bisa dikejar oleh Perseru yang berada di peringkat 16 yang merupakan batas akhir degradasi,” ungkapnya. (h/san)

WAJIB MENANG — Pemain Semen Padang sedang latihan sebagai persiapan menghadapi Mitra Kukar, Kamis (19/10). Semen Padang wajib meraih kemenangan di pertandingan ini demi kembali memperjauh jarak dari Perseru. IST

Suporter Diminta Gemuruhkan Stadion Agus Salim PADANG, HALUAN — Penitia pelaksana pertandingan Semen Padang melawan Mitra Kukar, Athari Adi Putra meminta supporter dan masyarakat Kota Padang datang dan memberikan dukungan secara langsung kepada pemain di Stadion H. Agus Padang, Kamis (19/10). Menurutnya dukungan langsung sangat dibutuhkan oleh para pemain Semen Padang agar bisa meraih kemenangan. “Kedatangan mereka diharapkan bukan hanya sekedar menonton pertandingan. Namun memberikan

dukungan langsung dengan mengemuruhkan stadion. Sehingga konsentrasi pemain lawan terganggu dengan suara supporter,” ujar Athari, kemarin. Kemenangan melawan Mitra Kukar wajib diraih oleh Semen Padang demi menjaga jarak dari Perseru yang berada di peringkat ke16 batas zona degradasi. Saat ini jarak poin Perseru dengan Semen Padang hanya satu poin saja. “Dukungan supporter sangat dibutuhkan oleh pemain. Jika supporter datang memberikan dukungan

maka motivasi pemain akan semakin meningkat, sehingga permainan mereka pun akan meningkat dan kemenangan bisa diraih,” bebernya. Permintaan yang sama juga disampaikan oleh pemain Semen Padang Riko Simanjuntak. “Kami para pemain sangat mengharapkan supporter datang langsung memberikan dukungan kepada kami kelapangan. Dukungan supporter sangat kami butuhkan,” pintanya. Caretaker pelatih Semen Padang Delfi A dri juga mengharapkan supporter dan masyarakat Kota

Padang m emberikan dukungan. “Dengan dukunga penonton secara langsung akan meningkatkan fighting spririt pemain. Jika fighting spirit pemain meningkat, saya yakin kami bisa meraih kemenangan,” sebutnya. Semen Padang masih akan menjalani lima pertandingan lagi dua di tandang dan tiga di kandang. Tiga pertandingan kandang yaitu melawan Mitra Kukar, PS TNI dan Perseru. Dua pertandingan kandang yaitu melawan Arema dan Persija Jakarta.(h/san)

KALAHKAN TISWAN DONGGALA 4-0

PSP Jaga Peluang Lolos ke Babak 16 Besar Piala Soeratin U-15 PADANG, HALUAN — PSP Padang menjaga peluang lolos ke babak 16 besar Piala Soeratin U-15. Di pertandingan kedua babak penyisihan grup B, anak asuh Herry Syarif berhasil mengalahkan perwakilan Sulawesi Tenggara Tiwan Donggala dengan skor 4-0 di lapangan Dwi Windu Sleman, Rabu (18/10). Empat gol kemenangan PSP diciptakan oleh Fajri, Revo, Tafdil dan satu gol bunuh diri dari pemain lawan. Atas kemenangan ini, Herry Syarif mengaku sangat beryukur. “Alhamdulilah kami bisa meraih kemenangan pada pertandingan ini. Hasil ini menjaga peluang kami untuk lolos ke babak selanjutnya,” ujar Herry Sya-

rif usai pertandingan. Menurut Herry Syarif kunci kemenangan anak asuhnya adalah semangat dan kerja keras pemain untuk meraih kemenangan. “Selain itu para pemain mampu menjalani instruksi dari pelatih dengan baik di lapangan, hal itu menjadi salah satu kunci kemenangan kami,” bebernya. Meski meraih kemenangan, menurutnya masih ada beberapa kelemahan yang harus di perbaiki agar tidak terulang di pertandingan selanjutnya. “Kami akan melakukan evaluasi dari pertandingan. Masih terdapat beberapa kelemahan yang mesti kami perbaiki,” jelasnya. Herry meminta anak asuhnya tidak cepat berpuas

PEMAIN PSP bersujud syukur usai mencetak gol ke gawang Tiswan Donggala. IST

diri dengan hasilnya. “Kemenangan ini belum meloloskan kami ke babak selanjutnya. Untuk itu pemain

jangan terlalu berlarut kegembiraanya dengan kemenangan ini. Sebab masih ada satu pertandingan lagi se-

belum memastikan diri lolos ke babak selanjutnya,” ungkapnya. Untuk sementara PSP

berada di peringkat ke tiga dengan tiga poin hasil dari dua pertandingan. Peringkat kedua ditempati oleh PS

Persimura perwakilan dari Aceh dengan tiga poin dari dua pertandingan. PSP Padang kalah selisih gol dari Persimura. Peringkat pertama di dukuki oleh Bhayangkara perwakilan Jawa Timur dengan enam poin dari dua pertandingan. Sedangkan peringkat empat ditempati oleh PS Tiswan Donggala dengan nol poin dari dua pertandingan. Pertandingan terakhir, PSP akan berhadapan dengan Persimura pada Jumat (20/ 10) di lapangan Dwi Windu. “Mudah-mudahan kami bisa meraih kemenangan dan lolos ke babak selanjutnya. Kami mohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Kota Padang dan Sumatera Barat,” tutupnya. (h/san)

DIKALAHKAN PERENANG NASIONAL I GEDE SIMAN

M. Alado Fakhrozi Rebut Perak PADANG, HALUAN — Perenang Sumatera Barat M. Aldo Fakhrozi meraih medali perak pada cabang renang nomor gayang punggung 50 meter, pada ajang Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) XV di Makassar, Rabu (18/10). Perenang yang kuliah di FIK UNP ini mencatatkan waktu 00.28 04. Sedangkan medali emas diraih perenang nasional Indonesia I Gede Siman Si-

dartawa dengan catatan waktu (00.25.04). Capaian ini sangat disyukuri oleh pelatih renang Sumbar, Andre karena anak asuhnya baru pertama kali tampil di Pomnas ini. Aldo sendiri dipersiapkan untuk menghadapi PON 2020 dan mampu menyaingi prestasi perenang Sumbar sebelumnya Harizal. “Semoga Aldo menjalani latihan lebih intensif lagi dimasa mendatang. Sebelumnya Aldo juga

sudah meraih perunggu. Jadi dirinya sudah mengumpulkan satu perak dan satu perunggu,” ujar pelati renang Sumbar, Andre kemarin. Pada cabor lain, pencak silat memastikan Suci Wulandari,ke final kelas A putri. Suci Wulandari ke final mengalahkan Adriani (Kaltim) dengan skor 5-0. Dua pesilat Sumbar lainya, Yuni Afriza (Kelas C putri) dan M Jailani Arif tersandung di babak semifinal. Yuni Afruza

dikalahkan Dela Kusmawati (Jateng) dan M Jailani Arif dikalahkan Mega Adhi (DKI Jakarta) Cabor Atletik, Kamis (19/ 10) pagi ini akan melombakan nomor 3.000 meter Halang rintang dan tolak peluru. “Mudah-mudahan perolehan medali kita terus bertambah. Kami mohon doa dan dukungan dari masyarakat Sumbar,” sebut Ketua Bapomi Sumbar, Ardipal, kemarin.(h/san/rel)

Sharapova Tersingkir di Piala Kremlin MOSCOW, HALUAN — Maria Sharapova boleh saja tersingkir di Piala Kremlin. Sharapova di luar dugaan harus lebih cepat mengakhiri petualangannya di Piala Kremlin. Tampil di babak pertama, petenis yang belum lama bebas dari sanksi larangan bertanding akibat doping itu, harus kalah 6-7 (3/7), 4-6 dari petenis Slovakia, Magdalena Rybarikova. Hasil ini memang tidak diprediksi sebelumnya. Sebab, Sharapova mengaku sedang dalam performa terbaik usai menjadi juara di Tianjin, www.harianhaluan.com

China. Fakta di lapangan memperlihatkan ia kesulitan menghadapi Rybarikova. Usai pertandingan Sharapova ingin segera melupakan hasil minor tersebut. Ia malah tertarik untuk membicarakan peluangnya tahun depan. Ia mengaku tak sabar untuk segera bertarung dengan Serena. Serena sekarang masih rehat panjang usai melahirkan bayi perempuan yang diberi nama Alexis Olympia Ohanian Jr pada September lalu. Mantan petenis nomor satu dunia itu menargetkan bisa kembali tampil awal 2018 di

Australia Terbuka sekaligus untuk mempertahankan gelar. Sharapova yang selama kariernya sudah mengoleksi lima gelar grand slam itu sangat percaya diri untuk kembali berada di papan atas. Bukan itu saja, ia pun siap bersaing dengan Serena beberapa tahun ke depan.”Jika kekuatan dan kesahatan saya mumpuni, saya akan lama dalam tur WTA. Anda bisa lihat bagaimana cinta saya pada olahraga ini. Saya mencoba untuk berkembang dan meraih kemenangan. Saya dan Serena Redaktur: Arda Sani

sudah bertahun-tahun bersaing,” ungkap Sharapova dikutip Eurosport, Rabu (18/10). Sharapova menambahkan jika sekarang ia sudah benarbenar siap setelah merasakan periode tidak mengenakan. “Saya mengalami masa sulit karena larangan bermain. Secara fisik selalu merasakan sulit untuk kembali ke rutinitas pertandingan dan latihan. Tapi, saya mendapatkan kemenangan spesial salah satunya mengalahkan Simona Halep di AS Terbuka dan gelar pertama saya di Tianjin,” sambungnya. (h/sdn) Layouter: Luther


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

INTERNASIONAL

KAMIS, 19 OKTOBER 2017 29 Muharram 1439 H

19

Kecurigaan Trump Bikin AS-Iran Kembali Tegang WASHINGTON, HALUAN — Kecurigaan Amerika Serikat, seperti yang disampaikan Presiden Donald Trump soal kesepakatan nuklir Iran, kini di tangan Kongres AS. Berbicara dihadapan kongres beberapa waktu lalu, Trump mengatakan bahwa Iran tak sepenuhnya patuh pada kesepakatan yang diteken bersama Rusia, China, Inggris, Prancis, Jerman dan Uni Eropa itu. Dilansir Reuters, Trump bahkan berencana akan mendesertifikasi perjanjian nuklir itu dan menjadi negara satu-satunya yang menganggap Iran masih menutup-nutupi program nuklirnya. Implikasinya, AS bisa kembali melakukan embargo ekonomi terhadap Iran yang sempat dicabut pada saat perjanjian itu sudah disepakati. Trump menyerahkan kepada Kongres AS dalam dua bulan atau 60 hari untuk memberi keputusan soal perlu tidaknya melanjutkan kesepakatan multinegara tersebut. Dia juga menuntut alasan yang relevan. Duta Besar AS untuk PBB, Nikki Haley mengatakan, AS bukan ingin cari masalah dengan menekan Iran. Namun, AS ingin agar Iran benar-benar transparan dengan program nuklir dan senjatanya. “Tujuannya ya cuma satu, agar Iran benar-benar transparan,” kata Haley. Dinilai Berbahaya Sementara negara-negara lainnya yang turut dalam kesepakatan nuklir menyayangkan sikap Trump yang dinilai berbahaya. Uni Eropa menilai bahwa tanpa kesepakatan nuklir, maka potensi pengayaan nuklir negara itu justru tak akan bisa diprediksi. Sementara PBB menilai bahwa Iran sudah mengikuti langkah-langkah yang harus dilakukan sesuai dengan kesepakatan. “Yang ingin kami tekankan, jangan sampai Iran akan menjadi Korea Utara selanjutnya,” kata Haley lagi. Sementara Presiden Iran, Hassan Rouhani juga menilai bahwa kecurigaan AS terhadap Iran sangat berlebihan. (h/vvc)

Bom Bunuh Diri Tewaskan Pasukan Elite Pakistan QUETTA, HALUAN — Bom bunuh diri menewaskan sedikitnya tujuh orang perwira polisi dan melukai 22 petugas lainnya. Bom itu meledak di sebelah barat daya kota Quetta, Pakistan. Aparat di lokasi Muhammad Akbar mengatakan, bom itu memang mengincar truk yang mengangkut personel polisi. Dia mengungkapkan, korban bom adalah kepolisian elite. “Bom menewaskan enam petugas dan seorang warga sipil, serta melukai 22 orang,” kata Walikota Quetta, Sanaullah Zehri di rumah sakit tempat korban dirawat, sepeti dilansir laman Aljazirah, Rabu (18/10). Belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas peristiwa tersebut. Meski demikian, daerah tersebut belakangan kerap diserang oleh kelompok-kelompok, seperti Tehreek-e-Taliban Pakistan (TTP), ISIS dan gerilyawan lainnya. Pekan lalu, lima orang tewas dalam serangan yang menargetkan komunitas minoritas Hazara Syiah di kota tersebut. Awal bulan ini, pelaku bom bunuh diri merenggut nyawa 18 orang ditempat suci sufi dekat Kota Jhal Magsi, sekitar 165 km selatan Quetta. Provinsi ini juga menjadi lokasi incaran separatis bersenjata selama satu dekade oleh pejuang etnis Baloch yang memperjuangkan kemerdekaan. Awal pekan ini, separatis itu mengklaim telah membunuh dua petugas keamanan Pakistan yang difungsikan untuk melindungi Koridor Ekonomi China-Pakistan (CPEC) di distrik Panjgur. (h/rol)

Kapal Pukat Terbalik, Enam Nelayan Hilang QUEENSLAND, HALUAN — Sebanyak enam nelayan hilang setelah kapal pukat mereka terbalik dan tenggelam di lepas pantai timur Australia. Sementara korban pria ketujuh berhasil bertahan dan terdampar selama sekitar 12 jam di perairan dekat Kota Seventeen Seventy, Queensland. Menurut media lokal, penyintas tersebut bertahan dengan berpegangan pada lambung perahu sebelum akhirnya dia melihat sebuah kapal pesiar yang lewat. Seperti dilansir BBC, Rabu (18/10), tim pencari menemukan puingpuing kapal pukat yang tenggelam namun mereka tidak menemukan jejak orang-orang yang hilang. Kapal pukat komersial sepanjang 17 meter (55 kaki) bernama Dianne, terbalik pukul 19.30 waktu setempat, Senin lalu. Kapal itu terbalik lalu tenggelam sekitar lima jam kemudian. Surat kabar Courier Mail menyebut, nelayan penyintas yang diselamatkan itu Ruben McDornan. Ia mengaku mendengar awak kapal mencoba melarikan diri dari kapal tersebut setelah kapal tersebut terbalik. McDornan diselamatkan pada Selasa pagi setelah awak kapal pesiar mendengar teriakan minta tolong. “Hanya dengan keberuntungan, pasangan di kapal pesiar berhasil mendengar teriakan McDornan yang minta tolong,” kata Koordinator pencarian nelayan hilang, polisi Queensland Sersan Jeff Barnett. “Kalau bukan karena itu, kita masih belum tahu bagaimana nasibnya,” ungkapnya. (h/rol) www.harianhaluan.com

PENGUNGSI ROHINGYA — Ribuan pengungsi muslim Rohingya yang melarikan diri dari Myanmar, tertahan di perbatasan di Palong Khali, Bangladesh, Selasa (17/10). IST

Militer Myanmar Terbukti Bantai Muslim Rohingya LONDON, HALUAN — Lembaga hak asasi manusia Amnesty International pada Rabu (18/10), menerbitkan sebuah laporan tentang operasi militer Myanmar di negara bagian Rakhine. Dalam laporan tersebut, Amnesty menyatakan militer Myanmar bertanggungjawab dan terbukti membantai ratusan pria, wanita dan anak-anak dalam sebuah kampanye sistematis untuk mengusir Muslim Rohingya. Laporan Amnesty International ini disusun setelah mewawancarai lebih dari 120 orang muslim Rohingya yang melarikan diri dari Myanmar. Setidaknya ratusan orang tewas oleh pasukan keamanan yang mengepung desa, menembak penduduk melarikan diri. “Pasukan juga membakar bangunan rumah, membakar mati orang tua, orang sakit dan orang cacat yang tidak dapat

melarikan diri,” kata Amnesty dalam laporannya. Laporan tersebut juga menyingkap perihal pelanggaran hak asasi manusia berat yang dilakukan militer Myanmar. Misalnya, di beberapa desa, para perempuan dan anak perempuan Rohingya diperkosa dan mengalami aksi kekerasan seksual. Para saksi yang diwawancara berulang kali menggambarkan sebuah lencana pada seragam

pasukan keamanan yang menyerang dan mengubrak-abrik desa mereka. Ketika ditunjukkan berbagai lencana yang digunakan tentara Myanmar, para saksi secara konsisten memilih lencana milik Komando Barat Myanmar. Peneliti krisis Amnesty International, Matthew Wells telah menghabiskan waktu beberapa pekan di zona perbatasan Bangladesh-Myanmar guna menyusun laporan terkait Rohingya ini. Ia mengatakan, Amnesty berencana mengeluarkan laporan lain dalam beberapa bulan mendatang untuk memeriksa tanggungjawab pidana individual, termasuk komandan tertentu, dan pihak-pihak lain yang mungkin terlibat dalam penyerangan. Wells mengungkapkan, ada indikasi yang kredibel bahwa beberapa ratus orang terbunuh di

Perempuan Filipina Diciduk Aparat gram untuk mengajak orangorang asing bergabung dengan kelompok pemberontak di Marawi. Penangkapan terhadap Karen dianggap sebagai kemajuan dalam melawan terorisme. “Ini adalah kemajuan yang baik dalam perlawanan terhadap terorisme. Agen kami mengungkap 296 unggahan di chatroom telegram dan whatsapp yang meminta muslim Filipina, India, dan Singapura, untuk datang ke Marawi dan mendirikan kekhalifahan ISIS,” ujar Aguirre, melansir dari Reuters, Rabu (18/10). Dari telefon seluler (ponsel) milik Karen yang disita, terungkap sekira 250 nama yang sebagian besar orang asing di daftar kontaknya. Ratusan orang tersebut dicuri-

Amnesty International menilai Dewan Keamanan PBB sudah sepatutnya memberlakukan embargo senjata secara komprehensif terhadap Myanmar dan menjatuhkan sanksi keuangan terhadap pejabat senior yang bertanggungjawab atas pelanggaran-pelanggaran kemanusiaan. Dewan Keamanan PBB harus mencari opsi untuk membawa pelaku ke pengadilan berdasarkan hukum internasional, jika otoritas Myanmar tidak bertindak cepat. “Sudah saatnya masyarakat internasional bergerak melampaui kemarahan publik dan mengambil tindakan untuk mengakhri kampanyekampanye kekerasan yang telah mendorong lebih dari setengah populasi Rohingya keluardari Myanmar,” ujar Amnesty. (h/rol)

Jet Tempur Uni Emirat Arab Jatuh di Yaman

REKRUT MILITAN ASING LEWAT WHATSAPP

MANILA, HALUAN — Aparat penegak hukum Filipina berhasil seorang perempuan yang berupaya menyebarkan paham radikal, serta merekrut orang asing untuk menjadi anggota militan. Perempuan bernama Karen Aizha Hamidon itu ditangkap oleh agen khusus di rumahnya di Manila pekan lalu. Karen diketahui sebagai janda dari mantan pemimpin kelompok ekstremis Mindanao Ansar al Khilafa, Mohammad Jaafar Maguid. Menteri Kehakiman Vitaliano Aguirre mengatakan, Karen Aizha Hamidon sudah dijerat dengan pasal ajakan memberontak terhadap negara. Ia dituduh menggunakan media sosial dan aplikasi pesan singkat whatsapp, serta tele-

lima desa yang menjadi fokus pelaporan Amnesty International. Mengingat puluhan desa di wilayah Rakhine utara telah ditargetkan dengan cara yang sama. “Jumlah korban tewas bisa jauh lebih tinggi,” katanya. Ia mengatakan, citra satelit dipekuat dengan keterangan para saksi, menunjukkan bahwa permukiman rohingya, termasuk masjid-masjid telah dibakar seluruhnya di desa-desa. Sementara wilayah non Rohingya yang hanya berjarak satu atau dua ratus meter, sama sekali tak tersentuh operasi. “Ini berbicara tentang bagaimana terorganisirnya dan terencananya operasi ini dengan baik oleh militer Myanmar dan betapa tekadnya tersebut untuk mendepak populasi Rohingya ke luar dari negara tersebut,” ujar Wells.

gai sebagai simpatisan ISIS dari berbagai negara. Selain ponsel, laptop serta gawai elektronik lain milik Karen saat ini sedang diteliti oleh tim forensik. Mohammad Jaafar Maguid alias Tokboy diketahui tewas dalam kontak senjata dengan Kepolisian Filipina pada Januari lalu. Vitaliano Aguirre mengatakan, janda Tokboy itu juga diduga memiliki hubungan dengan kaum ekstremis di Singapura dan Australia yang saat ini sedang dipenjara. Akan tetapi, menurut pengamat terorisme Sidney Jones, kehadiran Karen di grup pendukung ISIS tidak disambut dengan baik. Banyak yang mempertanyakan kredibilitasnya dan menuduhnya bekerja sebagai agen ganda alias mata-mata. (h/okz)

ABU DHABI, HALUAN — Pesawat jet tempur Uni Emirat Arab (UEA) jatuh di wilayah Yaman pada hari Selasa waktu setempat saat menjalankan operasi tempur. Dua pilot jet tempur dinyatakan tewas. Komando Angkatan Bersenjata UEA mengumumkan Pilot Ali Saeed Saif Al Mesmari dan Bader Yahiya Mohammad Al Marashdeh tewas setelah pesawat tempur jatuh, karena kegagalan teknis di Yaman. Kecelalaan tragis ini terjadi saat kedua pilot menjalankan tugas mereka sebagai bagian dari “Operation Restoring Hope” koalisi Arab yang dipimpin Arab Saudi di Yaman. Komando Angkatan Bersenjata UEA menyampaikan belasungkawa kepada keluarga para martir. Mengutip laporan Gulf News, Rabu (18/10), Mayor Pilot Ali Saeed Saif Al Mesmari (34), dari Fujairah telah me-

nikah dan memiliki tiga anak. “Kita semua ingin kematiannya sebagai martir dan satu-satunya harapannya adalah untuk mencapai kemartiran,” kata seorang kerabat korban. “Bagi kami tidak ada kehormatan yang lebih besar daripada mencapai kesyahidan di garis tugas. Kita semua hidup untuk kehormatan ini,” imbuh pihak keluarga korban. Sementara itu, Letnan Satu Pilot Bader Yahiya Mohammad Al Marashdeh dari Kalba di Sharjah, bertugas di Angkatan Udara UEA di Yaman selama empat bulan. Al Marashdeh, berusia 20-an tahun, sudah menikah dan memiliki satu anak. UEA merupakan bagian dari koalisi Arab yang memerangi milisi Houthi yang berusaha menggulingkan pemerintah Yaman yang dipimpin Presiden Abed Rabbo Mansour Hadi. (h/okz)

Kerangka Naga Sepanjang 18 Meter Ditemukan di China

KERANGKA aneh membuat warga di Kota Zhangjiakou, Provinsi Hebei, China, berkerumun, karena penasaran ingin melihatnya secara langsung. IST

HEBEI, HALUAN — Warga di China dikejutkan dengan penemuan kerangka aneh yang terlihat seperti naga. Kerangka itu telah membuat warga di Kota Zhangjiakou, Provinsi Hebei, China, berkerumun, karena penasaran ingin melihatnya secara langsung. Sebagaimana diwartakan Daily Mail,

Rabu (18/10), kerangka aneh yang memiliki panjang mencapai 18 meter itu ditemukan warga di sebuah lapangan. Beberapa penduduk setempat mengklaim bahwa kerangka itu menjadi bukti kehidupan naga. Kerangka diletakkan warga di atas lapangan berumput. Hampir semua

bagian kerangka ditemukan, mulai dari kepala, lengan, badan, dan ekor. Kerangka itu memiliki dua lengan kecil yang tidak menonjol di tengahnya. Bagian kepalanya terlihat seperti tengkorak sapi. Dengan ditemukannya kerangka ini, warga mengatakan bahwa makhluk mitos itu benar-benar ada. Tidak seperti yang digambarkan dalam mitologi barat, naga dalam tradisional China tidak memiliki sayap. Ia tidak terbang, tetapi meluncur di udara seperti ular. Temuan ini berhasil diabadikan warga dalam sebuah video. Rekaman yang diambil oleh berbagai saksi di lokasi kejadian itu kemudian viral di dunia maya. Dalam video tersebut, terlihat puluhan penduduk desa tengah mengelilingi kerangka yang dicurigai merupakan naga tersebut. Banyak netizen memberikan komentar mengenai penemuan tersebut. Beberapa orang mengatakan bahwa kerangka itu tampaknya telah dipasang di sana dengan sengaja. Mereka menduga bahwa kerangka itu bagian dari properti sebuah film. Namun, sejauh ini belum ada pihak

yang datang ke lokasi kejadian untuk mengklaim barang tersebut. Penemuan kerangka ini telah mendapat perhatian khusus dari pihak berwenang di Zhangjiakou. Mereka mengatakan tengah menyelidiki kerangka yang disebut naga itu. Kerangka hewan langka juga sebelumnya ditemukan seorang penggali jalan di Meksiko. Ia menemukan kerangka tersebut secara tidak sengaja. Kerangka tersebut berukuran sangat besar. Ia menduga bahwa benda yang ditemukannya merupakan sebuah kerangka binatang kuno yang telah lama punah. Penelitian pun dilakukan untuk mengungkap hewan tersebut. Berdasarkan pemeriksaan para ahli, kerangka itu diperkirakan memiliki tinggi 4,8 meter dan berat sekira 10 ton. Benda itu ditemukan di pinggiran Kota San Antonio Xahuento. Kerangka itu dipastikan milik binatang yang mati sekira 12 ribu hingga 14 ribu tahun yang lalu. Benda yang diduga kerangka itu terkubur di kedalaman 1,9 meter. (h/okz)

Redaktur: Nasrizal

Layouter: Luther


20

TANAH DATAR

KAMIS, 19 OKTOBER 2017 29 Muharram 1439 H

TAHUN ANGGARAN SEGERA BERAKHIR

Wabup: Lakukan Percepatan Kegiatan BATUSANGKAR, HALUAN — Semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Luhak nan Tuo, harus bekerja keras dalam upaya percepatan pelaksanaan kegiatan yang bersifat strategis. Demikian disampaikan Wakil Bupati Tanah Datar Zuldafri Darma dalam arahannya pada Rapat Monitoring dan Evaluasi Program/Kegiatan APBD Kabupaten Tanah Datar Triwulan III Tahun Anggaran 2017 di Aula Kantor Bupati, Jumat

(13/10). Kegiatan ini dihadiri seluruh pimpinan OPD dan kepala bagian di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tanah Datar. “Diharapkan adanya kerja keras dan kerja sama antar seluruh jajaran OPD untuk meningkatkan kinerja. Kita

Uang Transpor Kader Posyandu Diserahkan BATUSANGKAR, HALUAN — Ketua TP PKK Tanah Datar Ny. Emi Irdinansyah didampingi Kadis PMDPPKB Adrion Nurdal, menyerahkan bantuan transportasi bagi kader Posyandu, Pembantu Pembina Keluarga Berencana Nagari/Jorong (PPKBN/ PPKBJ), Jumat (13/10), di Balairung Sari Nagari Tabek Kecamatan Pariangan. Ny. Emi menyampaikan, penyerahan transportasi bagi kader Posyandu dan PPKBN/PPKBJ merupakan tahap dua. Beberapa waktu lalu telah dilaksanakan di Kecamatan Lintau Buo, Padang Ganting, Tanjung Emas, Lima Kaum, Rambatan, Batipuh Selatan. “Hari ini kita laksanakan penyerahan transpor di Kecamatan Sungayang dan di Kecamatan Pariangan,” ujar Emi. Ketua PKK menambahkan, kader Posyandu yang menerima uang transportasi berjumlah 2.995 orang dan 1.000 orang PPKBN/PPKBJ. Kader tersebut tersebar di 14 kecamatan di Tanah Datar. “Penyerahan uang transpor tahap dua ini untuk 4 bulan dengan total biaya sebesar Rp.419.300.000,- untuk kader Posyandu dan Rp.129.600.000 untuk PPKBN/PPKBJ,” sampai Emi Irdinansyah. Ny. Emi Irdinansyah memaparkan, kegiatan penyerahan transportasi tahap kedua berbeda dengan tahap pertama, karena dalam kegiatan itu dilaksanaan pemeriksaan Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) test. Pihaknya juga mengajak masyarakat untuk melakukan pemeriksaan IVA Test. Karena dengan IVA test dapat mengenali sejak dini gejala kanker serviks atau kanker lainnya. Sehingga diharapkan seluruh perempuan di Tanah Datar dapat terhindar dari kanker yang menjadi pembunuh kedua bagi kaum perempuan di Indonesia. “Dengan kader posyandu, PPKBN/ PPKBJ yang sehat, tentu bantuan kader dalam pelaksanaan pelayanan kesehatan masyarakat dapat dilaksanakan dengan baik. Apalagi Posyandu mempunyai peranan penting dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, terutama bagi kaum ibu dan anak,” terang Ny. Emi. (h/emz ).

BBI Kembangkan Bibit yang Dibutuhkan BATUSANGKAR, HALUAN — Kepala Dinas Pakan (Pangan dan Perikanan) Tanah Datar, Yulfiardi menegaskan, kelangkaan bibit ikan yang terjadi di Kabupaten Tanah Datar akhir-akhir ini tidak bisa dibiarkan berlarut-larut dan perlu diantisipasi sedini mungkin, karena dapat mengganggu perekonomian mayarakat. “Kita memang tidak menutup mata, betapa sulitnya mendapatkan bibit ikan pada BBI atau Balai Benih Ikan yang ada di Kabupaten Tanah Datar, sehingga masyarakat banyak yang membelinya ke daerah tetangga seperti Payakumbuh dan 50 Kota,” kata Kepala Dinas Pakan Yulfiardi, Selasa (17/10). Dikatakan, untuk memaksimalkan pengadaan bibit ikan di tengah masyarakat, Dinas Pakan Tanah Datar telah melakukan pertemuan dengan Kepala BBI dan pengelola bibit ikan di berbagai BBI yang ada untuk menyatukan tekad, mengembangkan bibit ikan yang dapat dibeli masyarakat. Kabupaten Tanah Datar telah memiliki BBI sekitar enam lokasi, masing-masing BBI Sijangek Kecamatan Sungai Tarab, Padang Magek Kecamatan Rambatan, Kapuah Pagaruyuang Kecamatan Tanjung Emas, Padang Ganting Kecamatan Padang Ganting dan BBI Buo Kecamatan Lintau Buo. “Kita yakin, bila seluruh BBI ini dapat memberikan kontribusi bibit ikan kepada masyarakat, sudah hampir dipastikan para petani ikan tidak akan lagi membiarkan tebat ikannya tak berisi bibit ikan,” kata Kadis Pakan Yulfiardi menambahkan. Ia berharap, pertemuan yang berlangsung dengan Kepala BBI dan Pengelola Bibit Ikan ini akan menjadi titik awal pemacu semangat jajarannya untuk betul-betul siap menjawab segala permasalahan yang ada dikalangan petani ikan. Pihaknya tidak akan membiarkan masyarakat mengeluarkan biaya lebih tinggi untuk mendapatkan bibit ikan berkualitas. (h/emz) www.harianhaluan.com

tahu, tahun anggaran 2017 tinggal tiga bulan lagi,” tutur Wabup dalam arahannya. Di dampingi Sekda Hardiman, Asisten Ekobang Helfy Rahmi Harun, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Imran dan Kabag Administrasi Pembangunan Audia Safitri, Wabup Zuldafri mengingatkan, OPD harus melakukan percepatan kegiatan agar tidak ada penumpukan di akhir tahun. Kuncinya mempedo-

mani kalender perencanaan kegiatan yang sudah disusun. Tak hanya itu, wabup juga menyampaikan, tim percepatan pengendalian kegiatan pembangunan dengan anggota yang berasal dari seluruh SKPD Kabupaten Tanah Datar, yang sudah dibentuk beberapa waktu lalu, agar segera meningkatkan koordinasi. “Dibentuk berdasarkan keputusan bupati, tim perce-

patan pengendalian kegiatan pembangunan ini diharapkan melaksanakan tugas dan fungsinya sesuai dengan yang telah ditetapkan. Sehingga percepatan realisasi fisik maupun keuangan dapat tercapai sesuai target,” tutur Wabup. Khusus untuk OPD pengelola Dana Alokasi Khusus (DAK), wabup mengingatkan, bahwa DAK dialokasikan untuk membantu daerah mendanai kebutuhan

fisik sarana dan prasarana dasar yang merupakan prioritas nasional. “Semua yang menyangkut DAK harus menjadi perhatian OPD pengelola DAK. Kita tahu capaian DAK tahun ini akan berdampak pada program DAK tahun mendatang,” pungkas Wabup. Pada kesempatan itu, PA/ KPA/PPK juga diminta untuk melakukan monitoring dan evaluasi ketetapan sa-

saran berbagai program maupun kegiatan prioritas yang merupakan daya ungkit terhadap capaian peningkatan pertumbuhan ekonomi. Selain itu, segera melakukan penyerapan anggaran yang konsisten dengan rencana penyerapan anggaran dan segera melakukan pembayaran terhadap pekerjaan yang telah selesai dilaksanakan, sehingga target triwulan dapat tercapai. (h/ emz)

SOSIALISASI DDDTLH

Pembangunan Mesti Ramah Lingkungan BATUSANGKAR, HALUAN — Wakil Bupati Tanah Datar Zuldafri Darma membuka Sosialisasi Daya Dukung Daya Tampung Lingkungan Hidup (DDDTLH) di Aula Eksekutif Kantor Bupati, Kamis (12/10). Zuldafri dalam kesempatan itu menyebutkan, setelah mengikuti sosialisasi ini akan ada langkah jangka panjang dalam pengelolaan lingkungan yang nantinya akan disajikan untuk generasi selanjutnya. “Ini adalah tanggung jawab kita semua dan sebagai investasi yang luar biasa untuk generasi yang akan datang,” tutur wabup. Wabup juga menyampaikan terima kasih atas terpilihnya Tanah Datar sebagai tempat diadakan sosialisasi yang bermanfaat untuk memberikan pemahaman peserta tentang pentingnya DDDTLH. “Adipura empat tahun lalu yang kita raih, dapat kita jadikan penyemangat untuk melahirkan inovasi baru dalam mendorong terciptanya lingkungan yang kita harapkan bersama,” ucap wabup . Meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi penduduk dan tuntutan kebutuhan ekonomi, disebutnya berdampak terhadap penggunaan sumber daya alam serta pemanfaatan ruang pembangunan. Seperti diketahui, salah satunya terjadi alih fungsi lahan, terutama lahan produktif untuk lahan non pertanian serta belum optimal-

KEGIATAN SOSIALISASI—Wakil Bupati Zuldafri Darma membuka Sosialisasi Daya Dukung Daya Tampung Lingkungan Hidup (DDDTLH) sebagai kesempatan strategis menambah wawasan dan membangun komitmen seluruh SKPD untuk pembangunan berkelanjutan yang berwawasan lingkungan. EMRIZAL

nya pemanfaatan rencana tata ruang yang berwawasan lingkungan dalam perencanaan pembangunan. “Sosialisasi ini sebagai suatu kesempatan yang strategis untuk menambah wawasan dan membangun komitmen seluruh SKPD Tanah Datar

untuk pembangunan berkelanjutan yang berwawasan lingkungan,” tutur wabup didampingi Kadis Perkim LH, Dessy Trikorina. Tak hanya itu dia berpesan agar sosialisasi ini diikuti dengan seksama dan serius agar tercapainya tujuan yang di-

maksudkan. Sementara itu Amral Fery, Kepala Pusat Pengendalian Pembangunan Ekoregion (P3E) Sumatera dalam sambutannya mengatakan, bahwa terpilihnya Kabupaten Tanah Datar sebagai tempat diadakan sosialisasi ini tentu didukung

dengan daerah yang sangat bersejarah sebagai salah satu daerah yang menjadi ikon Sumatera Barat. “Saya berharap, Tanah Datar menjadi contoh terkait pembangunan yang memakai prinsip keramahan lingkungan,” kata Amral. (h/emz)

POLEMIK BATAS NAGARI TAK TUNTAS

RAIH EMAS KAPOLDA CUP

Alek Pacu Kuda Ditunda

Atlet Tinju Diarak Keliling Kota

BATUSANGKAR, HALUAN — Bupati Tanah Datar, Irdinansyah Tarmizi menyatakan, pelaksanaan alek anak nagari Pacu Kuda yang sedianya digelar pada 14 sampai 15 Oktober 2017 lalu, terpaksa ditunda sampai waktu yang belum ditentukan. “Penundaan kegiatan daerah tahunan ini diakibatkan belum selesainya masalah tapal batas antara Nagari Saruaso Kecamatan Tanjung Emas dengan Nagari Baringin Kecamatan Limo Kaum,” kata Bupati Irdinansyah di Pagaruyung, Selasa (17/10). Penundaan alek Pacu Kuda itu disampaikan bupati didampingi Wabup Zuldafri Darma dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Tanah Datar yakni Dandim Letkol Inf. Nandang Dimyati, Wakapolres Kompol Hendra Syamri, Kajari M. Fatria, Ketua KONI Efendi Amir, dan Ketua Pordasi Roni Elisman. Putusan penundaan ini

telah melalui proses panjang dan beberapa kali rapat pemerintah daerah bersama Forkopimda dan KONI, Pordasi serta panitia pelaksana. Selain itu pemerintah daerah juga mempertimbangkan asas manfaat pelaksanaan pacu kuda ini. Pembahasan serta penyelesaian tapal batas antar kedua nagari telah disampaikan melalui surat Bupati Tanah Datar Nomor 130/1482/POD-2017 tanggal 5 Oktober 2017, perihal penetapan dan penegasan batas nagari yang akan dimulai prosesnya pada 23 Oktober 2017. Namun rencana penyelesaian ini belum bisa menjadi penguat terlaksananya alek pacu kuda. “Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu persiapan kegiatan pacu kuda ini. Sekaligus mohon maaf kepada semua pihak yang sangat berharap pacu kuda ini dilaksanakan. Namun karena

kondisi tersebut, tidak jadi dilaksanakan,” katanya. Ketua Pelaksana, Roni Elisman mengakui panitia tidak bisa melaksanakan kegiatan karena tidak diperolehnya izin keramaian dari Polres setempat. “Kita telah berusaha semaksimal mungkin untuk memperoleh izin keramaian namun belum berhasil karena syaratnya belum lengkap. Untuk itu kami juga minta maaf atas kondisi ini,” ucapnya. Ketua KONI Tanah Datar, Efendi Amir menyampaikan, pelaksanaan pacu kuda ini rencananya akan digelar 24 race. Namun sayang tidak dapat dilaksanakan karena adanya sengketa tapal batas antara Nagari Saruaso dengan Nagari Baringin. “Dengan ditundanya pacu kuda ini, diharapkan semua pihak bisa menjaga situasi tetap kondusif dan aman, tidak terjadi riak-riak yang bisa merugikan kita bersama,” katanya. (h/ emz).

BAT U SA N G K A R , HALUAN — Sebagai ungkapan rasa syukur, para atlet tinju peraih medali emas Kapolda Cup dari Luhak nan Tuo, diarak keliling kota memperlihatkan kepada masyarakat keberhasilan yang telah diraihnya. Prosesi mengarak emas keliling Kota Batusangkar tersebut dimulai dari depan Gedung Nasional Batusangkar, Minggu (15/10). Dengan menggunakan mobil Jip Welis milik Kapolres, seluruh atlet yang berhasil meraih medali emas melambai kepada warga yang dijumpainya. Terlihat Dira Agusdimar dan Kevin D Osman, atlet peraih mendali emas serta Rika Maylastri, Putri Pitaloka dan Aris peraih mendali perak tersenyum gembira ketika Bayuaji Yudha Prajas

melepas iringan- iringan u ntuk mengelilingi kota Batusangkar. Bayuaji Yudha Prajas mengatakan, akan melakukan pembinaan terhadap atlet-atlet berprestasi khususnya tinju dalam rangka memasyarakatkan olahraga keras serta mengharumkan nama wilayah Luhak nan Tuo di bidang olahraga tinju. Prestasi yang telah diraih para atlet setelah berlaga di tingkat Sumbar ini, diharapkan mampu menjadi motivasi bagi generasi muda daerah ini untuk ke depannya, tentu saja dengan memberikan pembinaan secara rutin. Kapolres Bayuaji menyebutkan, dengan menggalakkan olahr aga seperti ini, akan mampu menjauhkan pengaruh n egatif bagi generasi muda. (h/emz).

Jembatan Turawan Belum Diperbaiki

JEMBATAN di Jorong Turawan yang rusak mengganggu aktivitas warga setempat. EMRIZAL.

BAT US A N G K AR , HALUAN — Jembatan Turawan yang ambruk beberapa waktu lalu, tampaknya dalam waktu dekat ini belum bisa diperbaiki. Rencana perbaikannya terganjal ketersediaan anggaran. Pada hal ruas jalan yang menghubungkan Batusangkar Ombilin dengan Turawan dan Padang Lua Nagari III Koto Kecamatan Rambatan ini, sangat penting untuk kelancaran transportasi masyarakat setempat. Kini jembatan yang sudah berusia lanjut tersebut masih belum bisa dilewati kendaraan roda empat mau-

pun roda dua, kecuali pejalan kaki. Akibatnya, warga setempat yang ingin keluar dan masuk ke Turawan dan Padang Luar, terpaksa memanfaatkan Jalan Galogandang yang kondisinya tidak begitu bagus dan terkesan sempit. Kepala Bidang Binamarga Dinas PUPR dan Pertanahan Tanah Datar, Ronny Elisman, Selasa (17/10) mengakui, jika jembatan yang ambruk tersebut belum bisa dibangun kembali dalam waktu dekat. Pasalnya dana pembangunannya belum tersedia pada anggaran 2017 ini. Menjawab Haluan kapan Redaktur: Devi Diany

bisa dibangun, Ronny mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan, karena bila dimasukkan kedalam APBD Perubahan tahun 2017 maupun APBD tahun 2018, pembahasannya sudah masuk ke DPRD Tanah Datar. Bahkan APBD Perubahan 2017 sudah ketok palu, Senin (16/10). “Kemungkinan anggaran pembangunan jembatan Turawan Nagari III Koto bisa diajukan melalui APBD Perubahan tahun anggaran 2018, mengingat biaya pembangunannya cukup besar, mencapai sekitar Rp2 miliar,” katanya. (h/emz) Layouter: Rahmi


KAMPUS

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

KAMIS, 19 OKTOBER 2017 29 Muharram 1439 H

21

SMP 1 Padang Borong Tropi Cois PADANG, HALUAN - Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang untuk pertama kalinya, beberapa hari lalu menggelar acara Competition of Islamic Science (COIS) antara tanggal ( 5 s.d 6/10). Even ini digelar bertujuan untuk memacu semangat kompetisi di kalangan pelajar sekolah menengah pertama di Kota Padang, khusus pada bidang Sains Islam yang merupakan concern dari Jurusan Tadris Ilmu Pengetahuan Alam – Konsentrasi Fisika, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK)

JUARA COIS—Warek III Ikhwan, Selasa, (17/10) di halaman parkir UIN IB Padang menyerahkan tropi kepada kepala SMP 1 Padang sebagai pemenang lomba COIS yang digelar FTK UIN IB Padang beberapa hari lalu. IST

Kegiatan COIS ini memberi peluang kepada pelajarpelajar terbaik untuk saling bersaing dan meningkatkan kualitas keilmuan siswa yang menyertainya. Kemudian pembukaan COIS dibuka langsung oleh Dr. H. Eka Putra Wirman, MA. Rektor dalam amanatnya, mengharapkan, kiranya, kegiatan terus diselenggarakan untuk memberi ruang bagi para pelajar untuk berlatih dan mengasah kemampuan mere-

ka di tingkat Kota Padang. Kalau ditingkat ini sukses, perlu diteruskan ke tingkat nasional”, jelasnya. Kepada ketua jurusan Tadris IPA-Fisika Prima Aswirna, Rektor mengapresasi telah mengangkat acara COIS ini. Ini adalah bagian terpenting dalam mengacu proses pendidikan pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang sering disebut dengan Tridharma Perguran Tinggi,

PRIBUMI MEMAMAG TERMARJINALKAN

Para Rektor Apresiasi Pidato Gubernur Anies

Edison Ketua Terpilih Himasi Unes PADANG, HALUAN — Edison Darma Putra terpilih sebagai Ketua Himpunan Mahasiswa Akuntansi (Himasi) Fakultas Ekonomi Universitas Ekasakti (Unes) Padang Periode 2017/2018. Keputusan itu dicapai melalui musyawarah besar (Mubes) yang dilaksana kan pada 12-13 0ktober 2017 di Ruang Rektorat Unes Padang. Mubes ini dibuka oleh Ketua Prodi Akuntansi Fakultas Ekonomi Unes Padang, Rina Asmeri, dan turut dihadiri para pengu rus lama Himasi dan mahasiswa Prodi Akuntansi. Pada mubes itu dibentuk Kepengurusan Himasi Periode 2017/2018, yaitu Ketua dijabat oleh Edison Darma Putra, Wakil Ketua Silviani Luahambowo, Sekretaris I Nora Afita, Sekretaris II Neti Gusraini, dan Bendahara Liza Anggraini. Sebelumnya Kepengurusan Himasi ini dijabat oleh Gusef Vianita selaku Ketua, Lita Merlinda Srikandi Wakil Ketua, Gita Dara Tirta dan Sari Nofriana selaku Sekretaris, dan Dila Amelia sebagai Bendahara. Laporan pertanggungjawaban dan kegia tan yang dilaksanakan oleh pengurus lama Periode 2015/2017 disampaikan oleh Ketua nya Gusef Vianita. Adapun kegiatan yang berhasil diangkat, antara lain Apresiasi Seni Himpunan Mahasiswa Akuntansi, Seminar Nasinal, Wirid Mingguan, English Club, Kegiatan Sosial, Accounting Fair, dan Permilihan Duta Akuntansi Unes. Kepengurusan Himasi Periode 2017/2018 ini dilantik oleh Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Ekasakti Padang, Bakkareng. Dia berharap kepada pengurus baru agar program kerja yang belum terlaksana oleh Pengurus Himasi lama dilanjutkan. Selain itu, hubungan kerja sama yang dibina oleh Pe ngurus lama mesti ditingkatkan. “Buatlah pro gram kerja yang bisa dilaksanakan, berman faat bagi mahasiswa dan masyarakat serta tingkat keprofesionalan di bidang akuntansi. Terima kasih juga kepada Ke pengurusan Himasi lama,” ujarnya. (h/mg-sas)

JAKARTA, HALUAN— Akademisi Universitas Ibnu Chaldun Jakarta mengapresiasi pidato inagurasi Gubernur DKI Jalarta Terpilih Anies Baswedan. Melalui keterangan tertulis, Rektor Ibnu Chaldun Musni Umar mengatakan, telah mempelajari, mendalami dan membahas tentang pernyataan Anies Rasyid Baswedan mengenai “pribumi yang saatnya menjadi tuan di negeri sendiri”. Berikut hasil telaah para akademisi Ibnu Chaldun. Pertama, pernyataan Anies mengenai pribumi “saatnya menjadi tuan di negeri sendiri” sejatinya patut diberi apresiasi, karena yang dikemukakan merupakan fakta sosiologis yang tidak terbantahkan, bahwa kelompok mayoritas dari bangsa Indonesia semakin lama sema-

kin termarjinalisasi dalam ekonomi. Mereka yang memperjuangkan terwujudnya keadilan bagi kelompok mayoritas yang termarjinalisai, tidak boleh dianggap mau memecah belah bangsa dan negara, apalagi menuduh rasialis. Justru mereka ingin bangsa ini tetap kukuh dalam pesatuan dan kesatuan, karena jika dibiarkan ketidakadilan merajalela bisa membahayakan keselamatan bangsa dan NKRI. Akademisi Ibnu Chaldun berpendapat, isu pribumi yang dikemukakan Gubernur DKI yang sejak Orde Baru ditabukan untuk diperbincangkan ke publik karena dianggap “SARA”, baik untuk bangsa ini karena menutupi ketidakadilan ekonomi yang sejak zaman penjajahan telah terjadi, merugikan

bangsa dan NKRI karena cepat atau lambat akan lahir perlawanan dari rakyat. Akademisi Ibnun Chaldun yakin dan percaya yang dikemukakan Gubernur DKI tentang pribumi adalah jalan terbaik untuk m enyadarkan s eluruh bangsa Indonesia supaya keadilan ekonomi ditegakkan bagi seluruh rakyat Indonesia sesuai sila kelima dari Pancasila. “Kami menyadari, dalam demokrasi pasti ada yang tidak setuju dengan pernyataan Gubernur DKI Jakarta tersebut, tetapi kami para akademisi Universitas Ibnu Chaldun yang malam ini, Selasa (17/10) mengadakan rapat, sepakat mendukung pernyataan Gubernur DKI Jakarta dan berharap diwujudkan di DKI Jakarta,” katanya kepada republika. (h/dn/*)

DEKAN Fakultas Ekonomi Bakkareng berfoto bersama Pengurus Himasi Periode 2015/2017 dan Periode 2017/ 2018 usai acara pelantikan. IST

‘’ungkap Rektor. Dalam kesempatan tersebut Prima Aswirna mengucapkan, “selamat kepada para pelajar yang telah ikut dalam agenda penting ini. Dan sekaligus bisa menjadi juara dalam ajang kompetisi ini”. Prestasi yang diraih pelajar SMP, khususnya pelajar SMP 1, jelas membanggakan dunia pendidikan. UIN telah mengangkat acara ini dan berhasil pula dalam prestasi ini para pelajar SMP 1. Dibalik semua prestasi tersebut, jangan cepat puas diri, karena persaingan di Era Digital hari ini akan semakin berat dan menantang”, pesannya. Usai perlombaan kepada para pemuncak telah diserahkan hadiah pada pelaksanaan upcara Bendera “Hari Kesadaran Nasiona” pada tanggal 17 Oktober 2017 di halaman parkir kampus UIN Jl. Lubuk Lintah . Prima Aswirna, kepada para mahasiswa yang dipercaya sebagai panitia pelaksana, mengingatkan untuk selalu bersemangat dan terus

berkarya serta berpartisipasi untuk kemajuan bangsa. “Apa yang kalian lakukan sangat membanggakan untuk Jurusan, Fakultas dan UIN Imam Bonjol Padang”. Insya Allah kedepan kita akan mencoba meningkatkan skala kegiatan kompetisi ini ke tingkat regional dan juga bukan hanya untuk pelajara SMP semata. Namun juga melibatkan kompetisi di tingkat Sekolah Menengah Atas”. Para pemenang dalam COIS 2017 adalah sebagai berikut : (1) Juara Umum adalah SMP 1, juara II Sekolah Menengah Pertama (SMP) Adzkia. Piala bergilir di sediakan oleh Pemerintah Kota Padang, selaku institusi pemerintah yang bertanggung jawab membina dan meningkatkan kualitas pendidikan di tingkat Kota Padang. Sehingga hal ini juga memberikan bukti adanya kerjasama yang erat antara Pemkot Padang dengan Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang. Demikian Humas UIN IB. h/dn/*)

BEM UI Tolak Pansus Hak Angket KPK JAKARTA, HALUAN- Ratusan Mahasiswa Universitas Indonesia menggelar aksi menolak Pansus Hak Angket KPK. Aksi yang dipimpin Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa UI, Muhammad Syarif Mujab tersebut berlangsung di depan pintu gerbang Kompleks Parlemen Senayan. “Kami dengan sangat tegas menlak segala bentuk upaya pelemahan agenda pemberantasan korupsi di Indonesia,” ujar Mujab kemarin. Mujab mengatakan, aksi tersebut membawa empat tuntutan untuk DPR. Pertama, menuntut DPR untuk segera membubarkan Pansus Hak Angket KPK. Menurut Mujab, apa yang dilakukan oleh Pansus merupakan bentuk pelemahan terhadap pemberantasan korupsi yang dilakukan KPK. Kedua, masa aksi mengecam hasil sidang pra peradilan Ketua DPR-RI, Setya Novanto dengan status tersangka dugaan kasus Korupsi pengadaan KTP-Elektronik. Mujab menilai, ada banyak kejanggalan dari proses pra peradilan yang dijalani Novanto. “Banyak sekali kejang-

galan yang kita bisa lihat,” katanya. Ketiga, BEM UI mendukung KPK untuk s egera melanjutkan proses penegakan hukum terhadap Setya Novanto. Tuntutan terakhir, BEM UI m enolak segala bentuk upaya pelemahan agenda pemberantasan korupsi di Indonesia. Mujab menambahkan, aksi tersebut merupakan aksi pembuka, awal dari aksi-aksi yang lebih besar berikutnya. BEM UI sudah melakukan komunikasi dengan BEM lainnya untuk ikut bergabung dalam aksi menyelamatkan KPK dari Pansus Hak Angket KPK. “Nanti akan lebih banyak lagi masa, dengan warna almamater yang lebih beragam,” jelasnya. Di akhir aksi, masa berbarengan melemparkan koin ke arah Gedung Parlemen Senayan sebagai bentuk protes pengusutan hukum dari Setya Novanto. Mujab menjelaskan, lempar koin tersebut merupakan bantuan dana untuk para Wakil Rakyat yang terlibat korupsi. “Kalau uang rakyat kurang untuk dikorupsi, kita tambahin pakai receh,” tegasnya. (h/ dn/*)

INDONESIA PATUT BANGGA

Inilah 6 Mahasiswa Pribumi Sukses dengan Vlognya di Luar Negeri

M

ENJADI mahasiswa di luar negeri itusebenar nya penuh tantangan. Mulai dari tugas yang lebih banyak dan sulit, bahasa pengantar yang terkadang sulit dicerna, hingga lingkungan yang terkadang terasa asing. Hampir setiap mahasiswa Indonesia di luar negeri pasti pernah mengalami hal itu, dan mereka menyikapinya dengan cara yang berbeda-beda. Ada yang menulis diary, blog, tumblr, atau bahkan membuat vlog di youtube, yang akan dibahas di tulisan ini. Mungkin pada awalnya mereka hanya ingin berbagi cerita, pengalaman, dan berbagi tips, namun ternyata dampaknya tidak main-main lho. Vlog mereka ditonton banyak orang dan pastinya memberikan inspirasi bagi mahasiswa Indonesia lainnya yang ingin studi di luar negeri. Siapa sajakah mahasiswa Indonesia yang juga vlogger keren ini? Berikut beberapa di antaranya. Yuk simak!

Anggita Mentari Lulusan HI UGM ini menempuh master degree di Lancaster University UK dengan beasiswa LPDP. Mega cukup sering sharing informasi tentang kuliah dan beasiswa di luar negeri melalui channelnya. Meskipun subscribernya belum terlalu banyak, namun vlognya cukup menarik, gambarnya cukup jelas www.harianhaluan.com

ANGGITA MENTARI

dan terang, dan cukup eye-catching. Penjelasannya juga sangat runtut sehingga gampang dipahami oleh para viewersnya. Buat kamu penggemar setia Harry Potter, kayaknya harus lihat vlognya Mega nih, karena dalam salah satu vlognya yang berjudul ‘Tour to Alnwick, Harry Potter Castle’, ia mengajak viewernya mengunjungi salah satu lokasi syuting Harry Potter itu, yang pasti bakalan membuat kamu semua ingin ke sana. Untuk penggemar bola, jangan khawatir karena Mega juga akan mengajakmu berkunjung ke markas Manchester United, Old Trafford. Bisa belajar gratis, jalan-jalan gratis pula. Chandra Spencer Mungkin bagi sebagian kalangan, Selandia Baru belum

merupakan tujuan yang populer buat kuliah, namun anggapan itu bisa saja perlahan luntur jika sudah menonton vlog Chandra Spencer. Eits tunggu dulu, yang satu ini nggak ada hubungan darah dengan mendiang Prince Diana Spencer ya, meskipun ada nama ‘Spencer’ di belakangnya. Mahasiswa Indonesia di The University of Auckland yang mengambil jurusan Master of Disaster Management ini cukup aktif membuat vlog di setiap kegiatan dan liburannya. Vlog-vlognya cuku informatif dan asyik, karena Chandra menjelaskan secara gamblang aktivitas, lokasi di mana vlog itu diambil, dan event apa saja yang lagi happening. Untuk kamu

CHANDRA SPENCER

yang ingin tahu apa dan bagaimana kehidupan mahasiswa internasional di negara yang agak anti mainstream untuk menjadi tujuan studi seperti Selandia Baru, vlognya Chandra ini nampaknya sayang untuk dilewatkan. Tasya Kamila Kamu semua pasti sudah tidak asing lagi dengan gadis cantik ini. Ya, artis yang juga awardee beasiswa LPDP ini menempuh kuliah S2 di Columbia University, Amerika Serikat, jurusan Environmental Policy and Management. Kuliah di universitas top dunia dengan tugas yang seabrek tentu banyak menyita waktu, namun ternyata mantan artis cilik ini masih sempat ngevlog lho! Melalui vlognya, vi ewers setianya diajak keliling kampusnya dan tempat tinggalnya. Ia juga tidak pelit info tentang trik dan tips ikut seleksi beasiswa. Tercatat hingga sekarang, lebih dari 43 ribu subscriber di akun Tasya Kamila. Menonton vlognya, pasti kamu semua juga pengen seperti Tasya, cantik, pintar, berprestasi, dan diterima di universitas bonafide melalui beasiswa pula. Kamu juga pasti bisa! So persiapkan diri dari sekarang ya, supaya kamu bisa jadi ‘The next Tasya’ Maudy Ayunda Artis cantik yang pertama kali beken lewat film ‘Untuk Rena’ ini, memilih untuk studi di

Oxford University, Inggris, jurusan Philosophy, Politics, and Economics (PPE). Hebatnya lagi, ternyata ia juga diterima kuliah di Columbia University, sebelum akhirnya menjatuhkan pilihannya di Oxford University. Jika Tasya kuliah di jenjang S2, maka Maudy menempuh S1. Meskipun Maudy telah lulus dari Oxford sejak pertengahan 2016 lalu, tentu tidak ada salahnya bagi kamu yang belum sempat nonton vlognya, untuk sejenak menyempatkan waktu mengintip vlognya. Worth it lho! karena melalui vlognya, Maudy bercerita banyak hal tentang kuliahnya di Oxford, termasuk ketika menjadi salah satu pembicara di sebuah konferensi. Inspiratif banget nggak sih! Gita Savitri Devi Vlogger yang juga tidak kalah kerennya adalah Gita Savitri Devi. Cewek yang biasa disapa Gita ini memilih Jerman sebagati tujuan studinya. Tidak tanggung-tanggung lho, subscriber vlognya sudah mencapai lebih dari 100 ribu, jumlah yang lumayan fantastis bagi seorang vlogger muda. Melalui channelnya, gadis yang mengambil jurusan Kimia di Free University of Berlin ini menceritakan perjuangan mulai dari ikut sekolah bahasa, ujian masuk universitas, hingga kesehariannya belajar di lab. Yang mungkin juga akan sangat berguna bagi calon maha Redaktur: Dodi Nurja

siswa yang berkuliah di Jerman adalah, Gita memberikan info yang cukup detail tentang biaya hidup di Jerman serta tips dan trik cara mengatasi homesick yang tentunya bisa menjadi referensi. Bukan hanya itu saja, Gita juga membuat video tentang review mulai dari make up routine hingga lipstick. Ternyata meski pun cukup sibuk kuliah, Gita juga tidak lupa untuk tetap tampil cantik, ya. .Anggarani Made Ester Cewek yang awalnya ingin menjadi pramugari ini, mengambil jurusan Tourism Management di kampus ITBS Université d’ Angers, Perancis. Melaui channel nya, Ester bercerita awal ia ikut kursus bahasa Perancis hingga berjuang di awal-awal kuliahnya. Bagaimana ia struggle lumayan keras di tahun pertamanya, mera sa kagok ketika pelajaran di kelas karena merasa kemampuan baha sa Perancisnya kurang dan masih banyak lagi. How can Ester inspire us adalah meskipun dia bermodal sertifikat bahasa Perancis level A2 atau beginner, ia memberanikan diri untuk kuliah di Perancis. Kita bisa belajar untuk tidak gampang menyerah dari melihat perjuang an Ester yang terus-menerus belajar bahasa Perancis untuk mengejar mimpinya. Ester saja tidak gampang menyerah, masa kamu gampang menyerah. Yukk.., semangat! (h/dn/hipwee) Layouter: Yohanes


22

SUMBAR

SELASA, 8 AGUSTUS 2017 15 Dzulkaidah 1438 H

22

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Harian

KAMIS, 19 OKTOBER 2017 / 29 Muharram 1439 H

Mencerdaskan Kehidupan

PT BIB Siap Tambang Emas di Batang Bangko SOLOK SELATAN HALUAN — PT Bumi Indonesia Bersinar (PT BIB) bakal lakukan eksplorasi (penelitian) terkait kandungan emas yang ada diwilayah Solok Selatan (Solsel). Wilayah yang bakal dieksplorasi di Nagari Koto Baru, Kecamatan Sungai Pagu tepatnya di aliran sungai Batang Bangko yang berada di dalam kawasan Hutan Produksi Terbatas (HPT). Guna mendapatkan ijin penelitian PT BIB mengadakan rapat upaya Pengelolaan Lingkungan dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UKL-UPL) di Kantor Bupati Solsel pada Rabu (18/10). “Kami baru masuk tahap eksplorasi (penelitian). Apabila memang memiliki hasil yang positif (emas) maka bisa kami lanjutkan ke tahap eksploitasi, kalau tidak ada, kami tidak akan lanjutkan,” ujar Direktur PT. BIB, Hary Sunaryo. Secara umum kegiatan eksplorasi PT. BIB yang akan dilakukan adalah pemetaan geologi semi detail, eksplorasi geokimia dan geofisika. “Untuk kegiatan eksplorasi geofisika ini n antinya akan dilakukan pemboran uji setiap titik yang ada pada areal seluas 40 meter persegi dengan jumlah 50 titik,” jelasnya. Sementara, Bupati Solsel, H. Muzni Zakaria mendukung upaya perusahaan tambang yang resmi (legal) di daerah itu. “Dari sekian banyak yang m elakukan tambang di Solsel, semuanya ilegal. Tidak ada satupun yang resmi. Masyarakat dan kabupaten Solsel tentu dirugikan oleh adanya tambang liar tersebut,” katanya. Dia berharap dengan adanya perusahaan tambang resmi akan memberikan sumbangsih pendapatan bagi Solsel. “Bisa dalam bentuk Bagi Hasil ke daerah maupun dalam bentuk CSR,” tambahnya. (h/jef)

Wakaf 1.000 Hafidz di Istano Basa Pagaruyung BATUSANGKAR, HALUAN — Kegiatan Wakaf 1.000 Hafidz II yang akan digelar di Istano Basa Pagaruyung, Tanah Datar, Sumatera Barat, Minggu (22/10), bakal dimeriahkan oleh Syekh Muhamad Abdul Rasyid (9 tahun), penghafal Al Quran 30 juz dan Ustadz K.H. Syauqi Bin Zainudin MZ. Bupati Tanah Datar, Irdinansyah Tarmizi di Pagaruyung, Rabu, mengajak seluruh masyarakat Tanah Datar dan Sumbar untuk bersama-sama menghadiri acara penting tersebut dalam upaya menguatkan niat dan gerakan menuju Kabupaten Tanah Datar Tahfiz. Pemerintah daerah mempunyai tekad dan komitmen yang tinggi untuk mewujudkan masyarakat yang madani, katanya. Untuk itu, tambahnya, perlu didukung dengan program yang mampu melahirkan generasi muda Qurani yang tidak hanya bisa membaca dan menulis Al Quran, tapi juga mampu menghafal dan mengamalkannya sebagai wujud kecintaan terhadap Al Quran itu sendiri. Ketua Pelaksana Wakaf 1.000 Hafidz II, Afrizon menyampaikan peserta merupakan hasil seleksi dari 1.839 siswa yang hafal Al Quran mulai dari 1 sampai 20 juz. Untuk memotivasi generasi muda hafal Al Quran, bagi empat orang peserta terbaik akan diberi reward umroh ke Tanah Suci Makkah. Selain itu, bagi peserta siswa kelas VI SD yang hafal tiga juz maka ia akan diterima langsung di SLTP yang diinginkan, begitu juga bagi siswa kelas IX SLTP yang hafal lima juz dapat melanjutkan SLTA tanpa tes. (h/ant)

DANA DESA - Presiden Jokowi memberikan pidato saat raker dengan Gubernur dan Bupati/Walikota di Istana Negara, Jakarta, Rabu (21/10/2015). Raker membahas Pilkada Langsung 2015, serapan anggaran di daerah dan Dana Desa. IST

900 Kades Tersangkut Penyalahgunaan Dana Desa JAKARTA,HALUAN - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyebutkan, sebanyak 900 kepala desa (kades) di seluruh Indonesia hingga tahun ini, tersangkut penyalahgunaan anggaran dana desa. “Memang ada 900 kepala desa yang kena (kasus hukum) dan kita akui itu, memang ada yang harus kita perbaiki dan kita tidak tutup mata,” ujar Jokowi selepas membagikan 5.500 sertifikat tanah di lapangan Merdeka, Garut, Jawa Barat, Selasa petang (17/10). Dibukanya kran anggaran dari kas negara langsung ke

rekening desa, merupakan upaya terobosan pemerintah pusat dalam pemerataan pembangunan bagi masyarakat desa. Namun, lemahnya pengawasan justru menjadi bumerang dalam penggunaan anggaran desa. “Yang perlu diingat, ketika desentralisasi dilaksanakan, terjadi desentralisasi kekuasaan dan tentunya rawan

terjadi korupsi. Guna mencegah korupsi tersebut, pengawasan mesti diperketat,” kata Jokowi lagi. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengakui, besarnya anggaran dana desa yang disalurkan bagi 74 ribu lebih desa tahun ini, membutuhkan pengawasan yang ketat, namun minimnya aparatur sipil negara (ASN), menyebabkan pengawasan di lapangan rendah. “Ngga mungkin desa sebanyak itu terkontrol secara penuh oleh aparat pemerintah,” ujar Presiden Jokowi.

Jokowi mencatat, hingga kini total penyalahgunaan Dana Desa mencapai 62 kasus, sedangkan yang sudah dalam proses penyidikan mencapai 48 kasus. “Silakan itu (dana desa) dipakai untuk membangun infrastruktur silakan, jalan desa silakan, dipakai untuk embung silakan, dipakai untuk irigasi yang kecil-kecil silakan, dipakai untuk membendung sungai kecil silakan,” kata Presiden. Ia pun mengingatkan, dana desa yang dikeluarkan dari kas negara itu tidak digunakan

untuk memperkaya diri pribadi termasuk kelompoknya. “Yang paling penting yang tidak boleh, hanya satu, jangan ada yang ngantongin untuk kepentingan pribadi, ini yang tidak boleh,” tegas Jokowi dikutip liputanenam. Hingga tahun ini, t otal anggaran yang sudah digunakan pemerintah untuk membiayai dana desa Rp 127,74 triliun bagi 74.910 desa yang menerima bantuan. Rinciannya pada 2015 sebesar Rp 20,76 triliun, 2016 Rp 49,98 triliun, dan 2017 Rp 60 triliun.(h/lec/dn)

Nagari Berpotensi Kembangkan Tanaman Hias PADANG, HALUAN — Sumlah kabupaten dan kota di Sumbar berpotensi untuk pengembangan tanaman hias karena memenuhi syarat letak ketinggian dari permukaan laut, tipe iklim, curah hujan, tipe tanah, kesuburan tanah dan temperatur udara. “Selain Padang, daerah lain seperti Payakumbuh, Bukittinggi, Padangpanjang, Tanah Datar dan Solok cocok untuk mengembangkan tanaman hias ini,” kata Ketua Asosiasi Tanaman Hias Sumbar, Darniwilis di Padang, Rabu. Secara umum daerah yang berpotensi dalam pengembangan tanaman hias itu terbagi dalam dua tipe iklim

yaitu tipe A untuk Padang dan tipe B untuk daerah lain. Iklim tipe A memiliki curah hujan 2.300 hingga 2.500 mm/tahun, tipe tanah latosol dan gramosol, kesuburan tanah sedang (PH 5 hingga 7) dan temperatur udara 25 hingga 30 derajat celcius. Jenis tanaman hias yang cocok dikembangkan pada lokasi-lokasi itu adalah, bunga anthurium, aglonema, cladium, orchid, adenium, palm, hyphorbia, raphis, cycas dan bougenville. Sementara tipe B memiliki curah hujan 2.300 hingga 2.500 mm/tahun dan tipe tanah andisol, kesuburan tanah sedang (PH 5,2 hingga 5,8) serta tempera-

tur udara 18 hingga 29 derajat celcius. Jenis tanaman hias yang cocok dikembangkan antara lain, bunga anthurium, aglonema, cladium, orchid, adenium, palm, hyphorbia, raphis, cycas dan anggrek. Selain syarat iklim, agar tanaman hias bisa berkembang di Sumbar juga perlu dorongan pemerintah daerah, salah satunya dengan menggelar kegiatan dan lomba tanaman hias. Hal itu dinilai bisa membangkitkan semangat pecinta tanaman hias untuk mengembangkan hobi dan usaha mereka. “Tanaman hias ini selain hobi, juga bisa menjadi bisnis yang mampu

membantu perekonomian masyarakat,” ujarnya kepada antarasumbarcom. Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan Sumbar yang menggelar pameran dan lomba tanaman hias di lapangan parkir kantor gubernur 16 hingga 21 Oktober 2017. Acara yang diikuti tujuh kabupaten/ kota di Sumbar, masing-masing Padangpanjang, Payakumbuh, Tanahdatar, Padang, Kabupaten Solok dan Kota Solok itu memberikan ruang pada pecinta dan petani tanaman hias untuk menyalurkan hobi, sekaligus memamerkan tanaman hiasnya pada masyarakat. (h/asc)

ANDRI, ANAK NAGARI SIMAWANG

Pecipta Kincia Kamba Tigo Raih Penghargaan Nasional

L

AGI putra Tanah Datar asal nagari Simawang, mengukir prestasi gemilang di tingkat Nasional. Kali ini seorang mahasiswa semester VII Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Batusangkar bernama Andri (38). Andri baru saja mendapatkan Penghargaan sebagai Pemuda Pelopor Tingkat Nasional Tahun 2017 dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dalam bidang kepeloporan Inovasi Teknologi sebagai peringkat Terbaik I Nasional yang diserahkan oleh Asisten Deputi Kepemimpinan dan Kepeloporan Kemenpora, Ibnu Hasan, di Kantor Kemenpora Jakarta, Senin (16/10) lalu. Bagi masyarakat Sumatera Barat sudah banyak mendengar d an mengunjungi objek wisata baru yang terletak di Jorong Padang Data, Nagari Simawang, Kabupaten Tanah, Sumatera Barat, yang terkenal dengan sebutan objek wisata Kincia Kamba Tigo. Tapi tidak banyak tahu bahwa pembuat kincir air itu adalah seorang mahasiswa semester VII Sekolah Tinggi Agama Islam www.harianhaluan.com

Negeri (STAIN) Batusangkar bernama Andri (38). Putra Simawang ini, terpilih dalam kegiatan Pemuda Pelopor Tingkat Nasional Tahun 2017 secara berjenjang mulai tingkat Kabupaten Tanah Datar dan Provinsi Sumatera Barat dan tingkat Nasional oleh Kemenpora. setelah melewati 30 Nominasi Pemuda Pelopor yang diusulkan dari 20 Provinsi di Indonesia. Terpilihanya Andri menerima penghargaan ini setelah hasil karyanya membuat kincir air dengan pipa pralon di sungai Batang Ombilin untuk menaikan air sungai setinggi 150 meter tanpa menggunakan tenaga lisrik dan mengalirkan air ke rumah masyarakat yang ia rintis sejak tahun 2016. Bahkan kincirnya sendiri saat ini menjadi daya tarik wisata yang dikunjungi

ANDRI Bersama tim saat di Jakarta, Senin yang lalu.

banyak orang. Di hubungi Haluan melalui WA Andri memgatakan, bahwa ia sangat bersyukur terpilih sebagai Pemuda Pelopor Nasional 2017 . Ia juga tidak menyangka bahwa karyanya tersebut mendapat apresiasi banyak orang apalagi mendapat penghargaan dari pemerintah pusat. “Saya tidak mempunyai niat sedikitpun kincir air yang saya buat akan menjadi penilian atau mendapatkan

penghargaan dari pemerintah, Saya membuatnya sematamata untuk membantu masyarakat daerahnya yang sangat susah mendapatkan air bersih,” tambahnya lagi. “Saya bersyukur dan sekaligus kaget juga menerima penghargaan yang tidak diduga ini. Awalnya saya hanya membuat kincir air bersama teman dan perantau untuk kepentingan mendapatkan air bersih karena daerah saya susah mendapatkan air bersih. Jadi penghargaan yang saya

terima ini merupakan hasil karya bersama dan saya sekali lagi berterima kasih kepada Kemenpora atas penghargaan ini,” ujar Andri. Lebih lanjut anggota BPRN Nagari Simawang ini mengatakan, disamping bersyukur atas penghargaan yang diraihnya tersebut. Ia juga sangat senang sekali bahwa usaha pembuatan kinci air untuk menaikan air tanpa tenaga listrik sudah dimanfaatkan masyarakat, juga saat ini menjadi ikon dae-

rah tujuan wisata oleh banyak orang dari luar daerah yag dikenal dengan objek wisata “Kincia Kamba Tigo”. Sementara itu Ketua Umum DPP Perantau Simawang Saiyo Pusat, M. Nur Idris menyambut baik penghargaan yang diterima oleh Andri itu. Ia merasa bangga dan sangat memberikan apresiasi yang besar atas prestasi yang diperlihatkan oleh Andri, sebab bisanya putra Nagari Simawang mengharumkan nama nagari Simawang dan kabupaten Tanah Datar di pentas nasional, apalagi meraih prestasi peringkat terbaik I. “Ini sangat luar biasa dan kami sangat bangga sekali atas peghargaan yang diterima oleh Andri sebagai pemuda pelopor nasional terbaik I tahun 2017. Semua perantau dan masyarakat nagari Simawang wajib bersyukur dan menyampaikan selamat kepada Andri,” ujar M. Nur Idris. Lebih lanjut Ia mengatakan, sejak diciptakannya kincir air itu kami perantau dan masyarakat sudah bangga dan senang sekali akan Redaktur:Dodi Nurja

karya putra Simawang yang kami banggakan ini. Tidak hanya sekedar sukses membuat penyedian air bersih tanpa tenaga listrik, tapi kincir air itu menjadi objek wisata baru di Tanah Datar. “Jadi jujur kami sampaikan bahwa kami sangat senang dan bangga atas karya putra kami ini dan berterima kasih kepada pemerintah khususnya Kemenpora yang telah memberikan penghargaan kepada Andri,” ujar M. Nur Idris penuh haru. Ditempat terpisah, sesepuh Perantau Simawang di Jakarta, Deni Agusta juga menyampaikan rasa bangga dan apresiasi atas penghargaan yang diraih oleh putra Simawang ini. Pengusaha sukses asal Simawang ini bahkan meminta masyarakat Simawang untuk menjaga secara baik hasil karya yang dibuat Andri di kampung halaman. Begitu juga dengan salah seorang anggota DPRD Kabupaten Tanah Datar yang juga asal nagari Simawang, Alimuhar St Tunaro menyambut baik penghargaan yang diperoleh Andri. (*) Layouter: Irvand


SUMBAR

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

KAMIS, 19 OKTOBER 2017 29 Muharram 1439 H

23

DI KOTA PARIAMAN

16 Titik Perlintasan Rawan Kecelakaan PARIAMAN, HALUAN - Setidaknya ada 16 titik perlintasan jalur kereta api di Kota Pariaman tidak pakai plang pengaman perlintasan dan rawan kecelakaan. Sampai Oktober 2017 berjalan ini, sudah tiga kali kecelakaan anatara kereta api dengan mobil yang terjadi. Kepala Dinas Perhubungan Kota Pariaman, Yota Balad menjawah Haluan Rabu (18/10) menyebut, memang hingga bulan Oktober 2017 ini tercatat ada 16 titik perlintasan kereta api yang tidak punya plang. Ke-16 perlintasan tersebut merupakan jalur yang rawan kecelakaan. “Pemerintah Kota Pariaman sendiri sudah menempatkan rambu-rambu jadwal perlintasan kereta api disejumlah titik. Sementara untuk pemasangan plang perlintasan sendiri, bukanlah kewenangan dari Pemerintah Kota Pariaman,” sebutnya. Memang belum semua perlintasan yang diberi rambu seperti itu, kecuali di lokasi atau pada titik titik yang paling ramai dilalui masyarakat atau warga Kota Pariaman. Upaya untuk membuat

plang pengaman perlintasan kereta api pada titik titik perlintasan sudah diupayakan dengan PT KAI maupun dengan Balai Kereta Api tetapi sampai kini masih belum terealisasi baru usulan. “Senin depan kita berencana melakukan rapat lagi dengan PT KAI di Padang, untuk membahas plang pengaman perlintasan kereta api di Kota Pariaman,” kata Yota Balad.

DIHANTAM KERETA API - Minibus Terios korban kecelakaan kereta api yang diderek oleh pihak kepolisian di Kampung Baru, Kota Pariaman, Rabu (18/10). BUSTANUL ARIFIN

Kereta Api Tabrak Mobil di Pariaman Malang tidak dapat ditolak dan mujurpun tidak dapat diraih, dan malang bagi Kasman Heri (52), dan dia hendak pergi menjenguk kerumah tetangga yang meninggal dunia, Mobil Minibus Daihatsu Terios BA 1098 WN yang dikendarainya nyaris dihantam Kereta Api wisata Sibinuang yang me-

laju kencang dari Kota Padang menuju Kota Pariaman tepat di Simpang Jalan Arif Rahman Hakim, Kampung Baru, Kota Pariaman, Rabu (18/10) sekitar pukul 10.30 WIB. Dan ketika itu, kecelakaan tidak dapat dihindarkan dan kereta langsung menghantam bagian depan mobil tersebut, akibatnya bagian depan mobil itu remuk dan roda depan nyaris

APP Pessel Bantu Korban Kebakaran PAINAN, HALUAN - Pengurus Aliansi Pessel Peduli (APP) menyambangi kediaman Deswanti (45), korban kebakaran di Kampung Luhung, Kenagarian Pasar Baru, Kecamatan Bayang, Kabupaten Pesisir Selatan, Selasa, (17/ 10). Pada kesempatan itu, Sekretaris Aliansi Pessel Peduli (APP), Fahmi Yuhendra mengatakan, kedatangan saat itu bertujuan untuk menyerahkan bantuan Sembako dan sejumlah uang tunai, untuk Deswanti (45), yang mana sebelumnya satu unit rumah semi permanen miliknya, hangus dilalap si jago merah. “Insya Allah, APP akan terus bergerak dalam aksi sosial, khususnya bagi mereka yang tengah mendapat musibah. Sebab, aksi cepat tanggap ini, merupakan program prioritas kita untuk meringankan beban masyarakat Pessel yang membutuhkan,” sebut Fahmi, usai menyerahkan bantuan Sembako dan sejumlah Uang tunai, disaksikan sejumlah pengurus YVCI Pessel Chapter. Menurutnya, APP merupakan gabungan dari seluruh elemen masyarakat yang akan bergerak nantinya di bidang sosial dan kemanusiaan. Dengan harapan itu, maka sangat diperlukan pula semangat dan ke kompakan tim sebagai garda terdepan, untuk bergerak meringankan beban masyarakat yang membutuhkan. “Harapan ini, sesuai dengan kesepakatan yang kita bahas pada lounching APP pekan lalu. Jadi, pada intinya kita mesti bergerak bersama untuk meringankan beban sanak saudara kita, mulai dari pengumpulan dana untuk bedah rumah, bantuan kesehatan, maupun yang bersifat bencana dan musibah alam. Sebab, ini akan menjadi PR bagi kita kedepannya,” ungkapnya lagi. Terpisah, Ketua Aliansi Pessel Peduli (APP), Lisda Rawdha mengatakan, APP akan terus bergerak dalam mewujudkan harapan dan ke inginan masyarakat di sejumlah bidang sosial. Menurutnya, dengan kekompakan tim “Basa mo Mangko Manjadi”, maka semua persoalan di daerah akan dapat teratasi secara perlahan. “Kepada semua masyarakat, baik yang ada dikampung maupun diperantauan agar dapat mendukung aksi sosial ini sepenuhnya. Sebab, tanpa dukungan itu, keinginan kita semua tak akan berjalan sesuai yang diharapkan,” sebut nya. Ditambahkannya, dengan semangat tim dan dukungan dari semua pihak, baik dari kalangan pemerintah, swasta, BUMD, BUMN, maka tak ada yang tak mungkin. Sebab, dengan bersamalah semua masalah dapat dicarikan solusinya. (h/mg-kis)

lepas serta lampu dan bampernya juga terlepas. Korban Kasman Heri langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pariaman untuk dilakukan perawatan, karena korban mengalami luka bagian kepala dan leher. Salah seorang saksi mata pemuda Kampung Baru, Riko (32) kepada Haluan menyebutkan, memang mobil Terios

yang dikemudikan korban dari perumahan Kampung Baru hendak menyeberang rel kereta api tempat tetangga yang meninggal dunia, namun secara tiba-tiba datang kereta api dari Kota Padang menuju Pariaman m elaju kencang. Katanya, kami atas nama Pemuda Kampung Baru, Kecamatan Pariaman Tengah, Kota Pariaman memin-

ta kepada pihak PT KAI agar melambatkan laju kereta api di saat memasuki daerah tersebut, karena beberapa jalan di Kampung Baru itu sangat ramai dilalui kendaraan roda empat maupun roda dua, dan semua jalan perlintasan kereta api itu juga tidak ada dipasang palang perlintasan. “Dulu, sekitar tiga tahun yang lalu setiap kereta api yang melewati Kampung Baru ini selalu lambat, akan tepai sekarang ini tidak ada lambatnya lagi dan sudah sering t erjadi kecelakaan,” ujar Riko. Sementara itu, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pariaman, Syafinal Akbar menyebutkan, rencana pemerintah daerah membuat palang pada perlintasan kereta api masih terbentur dengan aturan Perseroan Terbatas Kereta Api Indonesia (PT KAI). Dan lagi katanya, pemerintah sudah sampai pada tahap penyampaian usulan pembuatan palang pintu, namun belum ada kepastian kedua belah pihak terkait persoalan ini. Dia menjelaskan, bentu-

ran aturan tersebut terletak pada lokasi tanah milik PT KAI, sehingga perlu pembahasan mendalam kedua belah pihak untuk membuat palang pintu pada perlintasan rel kereta api. Oleh karena itu pemerintah daerah belum bisa membangun palang perlintasan di rel itu, karena masih bersifat aset dari PT KAI. Dan lagi katanya, untuk pembuatan palang perlintasan ini bisa dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), namun karena terhalang aturan yaitu lahannya aset PT KAI. “Dan semua ini dapat terselesaikan, apabila sudah ada kepastian s oal aset ke pemerintah daerah sehingga bisa dibangun palang pintu perlintasan. Pemerintah daerah juga sudah ada menyiapkan beberapa personel dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pariaman untuk bersiaga di lokasi perlintasan, dan kami tidak tahu persis apakah mereka selalu berjaga di setiap perlintasan rel kereta api yang tidak memiliki palang perlintasan,” ulas Syafinal Akbar. (h/tri/bus)

TP-PKK Rao Gelar Bakti Sosial dan Pasar Murah PASAMAN, HALUAN - Tim Penggerak PKK Kecamatan Rao Utara bekerja sama dengan Rumah Zakat Provinsi Sumatera Barat menggelar bazar dan pasar murah serta pengobatan gratis di Jorong Batu Tinggi, Nagari Koto Rajo, Rabu (18/10). Camat Rao Utara, Firsya Edwis mengatakan, kegiatan bhakti sosial terse-

but merupakan implementasi dari 10 program pokok PKK. Pihaknya pun menyambut baik pelaksanaan kegiatan tersebut di wilayahnya itu. “Aara Bhakti Sosial yang diselenggarakan PKK dan Posdaya Nagari Koto Rajo bekerja sama dengan Rumah Zakat Provinsi Sumatera Barat, dengan acara pengobatan gratis, sembako

SUASANA pelaksanaan bakti sosial dan pasar murah oleh TP-PKK Rao Utara bersama Rumah Zakat Sumbar di Koto Rajo, Rabu (18/10). YUDI LUBIS

murah pembagian pakaian layak pakai, pembagian Alquran dan demo masak,” katanya. Lanjut mantan Sekcam Padanggelugur ini, sebanyak 75 paket sembako disiapkan oleh pihak penyelenggara pada acara bhakti sosial dan pasar murah tersebut untuk diperjualbelikan kepada warga setempat. “Ada beras, telor, gula, minyak goreng, teh, kopi, sabun mandi dan sabun cuci. jumlahnya mencapai 75 paket,” katanya. Ia mengatakan, kegiatan yang diselenggarakan sehari itu disambut baik warga setempat. Selaku camat di wilayah itu, Firsya Edwis pun menyampaikan apresiasinya kepada pihak terkait. “Masyarakat sangat antusias. Saya mengucapkan rasa terima kasih kepada TP PKK Rao Utara, Posdaya Koto Rajo dan wabil khusus kepada Rumah Zakat Sumbar,” katanya. Ditambah lagi, kata Firsya Edwis, pengadaan pasar murah untuk sejumlah jenis sembako pada kegiatan itu paling diburu oleh warga. Sebab, kata dia, harga sembako di pasaran terbilang mahal. “Wargakan carinya yang murah.

Jadi tak heran, sembako murah sangat diburu oleh warga bahkan nyaris tak bersisa,” katanya. Pemerintah Kecamatan, kata Firsya, sangat mendukung kegiatan seperti itu. Karena dalam acara ini, selain kegiatan PKK dan Posdaya, juga salah satu membantu masyarakat kurang mampu dengan nilai sembako Rp100 ribu dijual seharga Rp30 ribu. “Selain itu juga digelar pengobatan gratis, membagi pakaian layak pakai dan membagi Alquran serta buku agama. tentu itu juga merupakan salah satu implementasi visi misi Pemkab Pasaman, terw ujudnya masyarakat yang sejahtera, agamis dan berbudaya,” imbuhnya. Ia berharap, acara seperti itu terus terlaksana diseluruh pelosok nagari di Kecamatan itu. Bahkan, kata Firsya Edwis, pihak Rumah Zakat sudah mem beri sinyal akan mengadakan acara serupa di wilayahnya itu. “Harapan kita acara ini bi sa continue tentu tidak satu Jo rong saja, akan tetapi juga di jorong-jorong lain. Hal ini juga disampaikan oleh rumah Zakat, mereka juga menunggu berita dari kita, kapan lagi acara ini diulang dilaksa nakan,” pungkasnya. (h/mg-yud)

44 Pegawai Dinas Koperindag Tes Urine SAWAHLUNTO, HALUAN Sebagai bentuk pembinaan dan pengawasan pemakaian dan peredaran gelap narkotika dikalangan pemerintahan daerah. Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Sawahlunto kembali menyasar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di kota ini untuk dilakukan tes urine. Kali ini ASN dan pegawai di lingkungan Dinas Koperindag setempat, diawali dengan pegawai UPTD Pasar, Rabu (18/10). Kepala BNNK Sawahlunto, Guspriadi kepada Haluan menuturkan, seluruh pegawai OPD di kota ini menjadi target pihaknya sepanjang tahun ini untuk dilakukan tes urine. Ini

merupakan salah satu upaya pencegahan dan pemberantasan peredaran narkoba di Kota Sawahlunto. 44 pegawai yang tes urine semua hasilnya negatif. “ASN dan pegawai pemerintahan lainnya tentu menjadi sorotan dan cerminan bagi masyarakat. Dengan bersihnya aparatur pemerintahan akan menjadi jaminan bagi masyarakat agar juga terbebas dari jeratan narkoba,” ungkapnya. Bapak tiga putri itu menambahkan, sebelum Dinas Koperindag, pihaknya juga telah melakukan tes urine di Dinas Perhubungan, Dinas Sat Pol PP dan Damkar, Dinas

Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu Dan Tenaga Kerja (DPMPTSPTK), RSUD, Pengadilan Negeri, Dinas Pekerjaan Umum dan Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman Pertanahan dan lingkungan Hidup dan DKP2P. Dinas Pariwisata, BPKAD dan Koperindag. Pihaknya menargetkan seluruh ASN dan pegawai lainnya kita targetkan akan dilakukan tes urine di sepanjang 2017 ini. Didampingi Kasi Brantas, AKP Gaguk Taufiqurozi dan Kasi P2M, Kapten. Inf. Muryanto diungkapkan juga, narkoba sudah menjadi musuh negara dan harus diperangi.

Peredaran narkotika berada di posisi yang mengkhawatirkan, Indonesia saat ini menjadi pangsa narkoba terbesar di Asia Tenggara, bahkan Asia. Data yang dirilis oleh Pusat Penelitian Kesehatan Universitas Indonesia menyebut, ada 6,4 juta pengguna narkoba pada 2016 di Indonesia. Meski kondisi Sawahlunto terbilang tenang, namun narkotika telah menjamah seluruh desa dan kelurahan yang ada di Sawahlunto. “Di sinilah dituntut peran serta seluruh lapisan baik ASN, instansi lain dan masyarakat untuk bersama sama mencegah dan memberantas peredaran

barang haram ini. Tidak hanya BNN saja tapi seluruh elemen baru bisa membarangus sampai seakar akarnya,” tegasnya. Sementara itu kepala UPTD Pasar Sawahlunto, Ahmad Zaini sangat mengapresiasi apa yang dilakukan BNNK ini. Menurut Zaini, perang terhadap narkoba menjadi tangg un g jawab semua pi hak termasuk aparatur pemerin tahan. “Sebagai abdi masyarakat tentu bisa menjadi contoh bagi masyarakat terkait narkoba yang saat ini sudah menjadi musuh negara yang harus diperangi bersama,” pungkasnya. (h/mg-rki)

TAHANAN DI POLRES PADANG PANJANG MASUK ISLAM

Masundung Merasa Tenang Saat Mendengar Azan PADANG PANJANG, HALUAN - Seorang tahanan kasus uang palsu (upal) di Polres Padang Panjang bernama Masundung Siahaan yang sebelumnya beraga Kristen Katolik, hijrah menjadi menjadi Mualaf dan memeluk Agama Islam di Musala Baitul Khair Polres Padang Panjang, Rabu (18/ 10). Masundung yang telah sah memeluk agama Islam setelah dipandu oleh Kepala Kantor Urusan Agama (KAU) Kota Padang Panjang Masrizon mengucapkan Ikrar dan Dua Kalimat Syahadat langsung merubah nama menjadi Ahsan Abdul Hadi Siahaan. www.harianhaluan.com

Dalam Ikrar memeluk Agama Islam tersebut, Buya Hamidi, Walikota Hendri Arnis dan Kapolres AK BP Cepi Noval langsung menjadi saksi. Kapolres Padang Panjang AKBP. Cepi Noval mengatakan, Ahsan Abdul Hadi itu telah lama ingin memeluk Agama Islam, dan baru saat ini dia bisa mewujudkan keinginannya. “Mudah-mudahan niatnya tersampaikan, dan kita doakan Islamnya bisa menjadi lebih baik,” tuturnya Senada dengan Kapolres, Ketua DPRD Kota Padang Panjang, Novi Hendri menuturkan, masuk Islamnya tahanan yang sebelum-

nya beragama non muslim itu merupakan sebuah hal yang sangat membanggakan dan patut diapresiasi. “Kita patut mengapresiasi kinerja Kapolres Padang Panjang ini, saya yakin ini sebuah rahmad atas kinerja kapolres, semoga dengan ini memberi kenyamanan hidup bagi tahanan yang menjadi mualaf itu,” sebut Novi Hendri. Walikota Padang Panjang Hendri Arnis menambahkan, Kapolres Padang Panjang tak henti-hentinya membuat terobosan baru di Padang Panjang. Kapolres mampu membuat suasana baru di Polres Padang Panjang dengan

kentalnya nuansa Islami di Kota Padang Panjang. “Semoga saudara kita ini dapat menjalani ibadah dengan sebaik-baiknya, dan bagi kita yang telah beragama Islam bisa lebih meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada sang pencipta,” pungkasnya. Sementara, Ahsan Abdul Hadi Siahaan menuturkan, ia telah lama berniat ingin masuk islam, yakni sejak semester dua di ISI Padang Panjang. Namun saat itu, tak ada yang mengarahkannnya dan menjadi tempat bertnya olehnya. “Keinginan ini murni dari diri saya sendiri tanpa ada paksaan dari orang lain.

Jiwa dan perasaan saya sangat tenang saat mendengar azan. Dulu saya sudah berniat ingin memeluk Agama Islam, namun saya belum menemukan jalannya. Di dalam tahanan ini akhirnya saya mendapatkan orang yang bisa mengarahkan dan membimbing saya yakni dari petugas Kepolisian,” terang Ahsan Abdul Hadi Siahaan. Setelah pembacaan Ikrar memeluk agama Islam dan mengucapkan dua kalimat syahadat, Ahsan Absul Hadi langsung dituntun untuk melaksanakan mandi wajib dan lansung melakukan khi tan di RSUD Padang Pan jang. (h/pis)

TAHAN di Polres Padang Panjang yang menjadi mualaf dan memeluk agama Islam serta berganti nama menjadi Ahsan Abdul Hadi Siahaan saat mengucapkan dua kalimat syahadat di Musala Baitul Khair Polres Padang Panjang. APIZ JACKSON Redaktur: Heldi Satria

Layouter:Yohanes


24

SUMBAR

KAMIS, 19 OKTOBER 2017 29 Muharram 1439 H

Pelaku Tabrak Lari Diciduk Polisi SIJUNJUNG, HALUAN — Berusaha melarikan diri, seorang pengemudi mobil bernama Satria Fauzi Pratama (27) warga Jorong Manganti, Kenagarian Jopang Manganti, Kecamatan Mungka, Kabupaten 50 Kota terpaksa berurusan dengan pihak kepolisan, Selasa (18/10) malam setelah mobil yang dikemudikannnya tersebut menabrak seorang balita bernama Syifa (4,5) di Jalan umum Jorong Kandang Harimau, Kenagarian Sijunjung, Kecamatan Sijunjung. Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian tersebut bermula saat Mobil Rush warna putih dengan Nopol BA 1653 RR yang dikemudikan oleh pelaku melaju dari arah Muaro menuju daerah Tanah Bedantuang. Sesampainya di lokasi, seorang balita yang diketahui bernama Syifa (4,5) diduga hendak menyeberang jalan dari arah kiri ke kanan jalan yang dilalui pelaku. Pelaku pun terkejut dan dikarenakan jarak sudah terlalu dekat, maka kecelakaan pun tak bisa dihindari. Keluarga korban beserta warga sekitar yang mengetahui kejadian tersebut langsung berhamburan kejalan guna menolong korban dan mengevakuasi korban ke RSUD Sijunjung. Pelaku yang merasa ketakutan akibat kejadian tersebut sempat memberhentikan kendaraannya, namun karena takut akan diamuk massa akhirnya pelaku menancap kencang laju kendaraannya dengan maksud melarikan diri. Namun salah seorang warga berhasil mencatat nomor polisi dari kendaraan yang digunakan pelaku tersebut. Berbekal dengan nopol polisi kendaraan pelaku yang berhasil dicatat oleh warga tersebut, pihak keluarga korban pun langsung melaporkan kejadian tersebut ke Mapolres Sijunjung. Pihak kepolisian yang mendapatkan Laporan tersebut langsung melakukan koordinasi dengan wilayah Polsek Tanjung Gadang untuk dilakukan pencegatan terhadap kendaraan sesuai dengan ciri-ciri yang dilaporkan keluarga korban tabrak lari. Jajaran Polsek Tanjung Gadang pun akhirnya melakukan pencegatan di Jalan yang akan dilalui oleh kendaraan pelaku. Namun saat akan diberhentikan oleh pihak kepolisian, pelaku tidak menunjukan tanda tanda akan berhenti bahkan pelaku semakin memacu laju kendaraannya. Tak ingin kehilangan jejak, jajaran Polsek Tanjung Gadang pun melakukan pengejaran terhadap mobil pelaku. Hingga akhirnya mobil pelaku dapat dipepet dan diberhentikan oleh petugas di Kiliran Jao Kenagarian Takuang Kecamatan Kamang Baru dan langsung mengamankan pelaku ke Mapolres Sijunjung. Kapolres Sijunjung, AKBP Imran Amir didampingi Paur Humas, Iptu Ajo Nasrul Nurdin yang dikonfirmasi wartawan membenarkan kejadian tersebut. Ia menyebut saat ini pelaku bernama Satria Fauzi Pratama beserta satu unit mobil Rush warna putih dengan Nopol BA 1653 RR diamankan di Mapolres Sijunjung untuk penyelidikan lebih lanjut. “Saat ini pelaku dan barang bukti (BB) sudah diamankan untuk proses lebih lanjut, sementara korban sempat dirawat di RSUD Sijunjung dan di rujuk ke RSUP M Djamil Padang karena diduga mengalami luka serius,” katanya kepada wartawan, Rabu (18/ 10). AKBP Imran Amir mengungkapkan, pelaku terancam dengan pasal 310 ayat 2 Jo pasal 312 dengan ancaman tiga tahun penjara dan denda Rp75 juta rupiah. Selain itu, pihaknya juga mengimbau kepada seluruh warga masyarakat Kabupaten Sijunjung agar senantiasa mengawasi anak-anaknya saat bermain di pinggiran jalan raya supaya kejadian tersebut tidak terulang kembali dan selalu berhati hati saat akan menyeberangi jalan dengan memastikan melihat ke kanan dan kiri jalan demi keamanan saat menyeberang jalan. (h/ogi)

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Tim Verifikasi Kota Sehat Nilai Sawahlunto SAWAHLUNTO, HALUAN — Tim verifikasi dari Kementerian Kesehatan RI menyambangi Kota Sawahlunto guna melakukan penilaian terkait pengusulan penghargaan “Kota Sehat” tingkat nasional. Tim yang diketuai Dewi Minarni melakukan penilaian selama dua hari, yaitu 17 sampai 18 Oktober 2017 guna melihat dari dekat serta turun

ke lapangan. Walikota Sawahlunto, Ali Yusuf saat menerima tim verifikasi Kota Sehat tingkat Nasional menyatakan, kota ini

sangat berupaya meningkatkan kualitas kota sehat dan tak sekadar melengkapi beberapa tatanan yang diharapkan dari penilaian ini. “Kita terus berupaya selalu berkomitmen untuk meningkatkan pembangunan disegala bidang termasuk bidang kesehatan yang dilaksanakan secara bersama-sama oleh pemerintah, swasta dan masyarakat

secara integratif dan sinergis,” sebut wako saat menyambut tim verifikasi dari Kementerian Kesehatan RI di rumah dinas, Selasa (17/10). Kota sehat, lanjutnya, merupakan hunian yang layak bagi masyarakat yang ada di suatu daerah dengan kriteria bersih, nyaman, aman dan sehat. Selain itu adanya keteraturan yang baik, khususnya pengor-

PENILAIAN — Tim verifikasi Kota Sehat Nasional yang dikomandoi Dewi Minarni melakukan penilaian di Kota Sawahlunto mulai tanggal 17-18 Oktober 2017. RIKI YUHERMAN

ganisasian dalam sebuah lembaga. “Untuk pelaksanaannya, Kota Sehat diwujudkan dengan menyelenggarakan semua program yang ada di daerah kita dengan berlandaskan pada pembangunan yang berwawasan kesehatan,” katanya. Ketua Tim Verifikasi Kota Sehat Tingkat Nasional, Dewi Minarni menyatakan, kegiatan kota sehat ini berkaitan dengan pembangunan berbasis pemberdayaan masyarakat. Semua sudah berjalan, ada pemberdayaan pada masyarakat atau tidak. Untuk mendapatkan penghargaan Swasti Saba Wistara, kota ini harus memiliki 9 tatanan, dan Sawahlunto sudah mempunyai tatanan yang harya dimiliki, diantaranya tatanan permukiman, masyarakat sehat mandiri, ketahanan pangan, kehidupan sosial, tertib lalulintas dan trasportasi, serta kawasan industri dan perkantoran yang sehat serta pariwisata. Adapun tujuan penilaian kota sehat, lanjut Dewi, adalah untuk mewujudkan kota yang aman, bersih dan sehat melalui berbagai pemberdayaan masyarakat yang difasilitasi dari pemerintah kab/kota secara berkesinambungan bukan hanya disaat verifikasi saja. “Kami berharap Kota Sawahlunto mendapat penghargaan swasti saba wistara,” ungkap Dewi. (h/ mg-rki)

APBD-P Kota Pariaman Disahkan

FKS Padang Pariaman Dapat Pembinaan dari Kemenkes RI

PARIAMAN, HALUAN — Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (RAPBD-P) Kota Pariaman disahkan menjadi APBD-P Kota Pariaman 2017, Selasa (17/10). Pengesahan itu d ilakukan setelah DPRD melakukan Stemmotivoring RAPBD-P Kota Pariaman 2017, di ruang sidang utama Gedung DPRD Kota Pariaman, di Manggung. Lima Fraksi di DPRD yang ikut Stemmotivoring menyatakan menerima RAPBD-P Kota Pariaman yang diusulkan Walikota Pariaman Mukhlis Rahman. Tanggapan, Fraksi Nurani Pembangunan dibacakan Nasril (PPP), Fraksi Bulan Bintang Amanat oleh Romi Novialdi (PBB), Fraksi Gerindra oleh Hamdani, Fraksi Nasdem oleh Jonasri dan Fraksi Golkar oleh Muhammad Yasin. APBD-P Kota Pariaman tahun 2017 yang disahkan antara lain untuk Pendapatan, semula Rp645.650.815.874,47 bertambah Rp10.749.405.510,00, jumlah Pendapatan setelah perubahan menjadi Rp656.450.221.384,47. Belanja, semula sebesar Rp704.005.568.599,47, bertambah Rp18.451.646.461,00, jumlah Belanja setelah perubahan menjadi Rp722.457.215.055,47. Untuk Pembiayaan, Penerimaan yang semula Rp58.354.755.720,00 bertambah sebesar Rp 18.835.240.-

PADANG PARIAMAN, HALUAN — Forum Kabupaten Sehat (FKS) Kabupaten Padang Pariaman mendapatkan pembinaan dari Kementerian Kesehatan, Selasa (17/10), Tim yang dipimpin oleh Kasi Pengamanan Limbah Direktorat Kesehatan Lingkungan, Budiman Sitepu dengan anggota Staf Pengamanan Limbah Direktorat Kesehatan Lingkungan, Ze Eza Yulia Pearlovie. Pembinaan itu sekaligus melihat data-data yang terkait dengan FKS Padang Pariaman. Bupati Padang Pariaman, yang diwakili oleh Staf Ahli, Taslim mengucapkan terima kasih kepada tim dari Kemenkes itu. Apalagi FKS Padang Pariaman mendapatkan pembinaan. “Ini adalah suatu kebanggan bagi kita di Padang Pariaman, karena dari sekian banyak kabupaten dan kota di Indonesia, Padang Pariaman termasuk yang dikunjungi serta mendapatkan pembinaan,” ujar Taslim. Dia menjelaskan, setelah terbentuknya FKS Kabupaten Padang Pariaman tentu telah banyak membawa perubahan dibidang kesehatan, karena semua pengurus selalu berkoordinasi untuk melakukan pem-

451,00, jumlah penerimaan setelah perubahan menjadi Rp77.189.993.671,00. Sedangkan untuk Pengeluaran, semula RP0 rupiah, bertambah menjadi Rp11.183.000.000.,00. Jumlah Pembiayaan Netto setelah perubahan sebesar Rp66.006.993.671,00 dan sisa lebih pembiayaan anggaran setelah perubahan Rp0 rupiah. Walikota Pariaman Mukhlis Rahman menyambut baik sinergitas antara executif dan legeslatif yang telah terjalin selama ini, sehingga pengesahan RAPBD-P Kota Pariaman tahun 2017 ini, dapat sesuai dengan waktu yang ditetapkan. “Dengan telah disahkannya APBD P Kota Pariaman tahun 2017, diharapkan SOPD betulbetul dapat menjalankan program dan kegiatan, atau pekerjaan yang harus diselesaikan dengan waktu yang tersisa menjelang akhir tahun 2017,” sebutnya. Sidang Paripurna Stemmotivoring RAPBD P Kota Pariaman 2017 itu, dipimpin Ketua DPRD Kota Pariaman Mardison Mahyudin, dihadiri oleh Wakil Walikota Pariaman Genius Umar, Wakil Ketua DPRD Kota Pariaman Syafinal Akbar, Anggota DPRD Kota Pariaman, Assisten, Staf Ahli, Kepala SOPD, Kabag, Camat, Kepala Bank Nagari Pariaman, Kepala RSUD dr. Sadikin Kota Pariaman, Kepala Sekolah, KD/ Lurah se-Kota Pariaman. (h/tri)

STAF Ahli Bupati Padang Pariaman, Taslim bersama pengurus Forum Kabupaten Sehat (FKS) Padang Pariaman dan Tim Pembinaan FKS dari Kemenkes Kasi Pengamanan Limbah Direktorat Kesehatan Lingkungan, Budiman Sitepu foto bersama. BUSTANUL ARIFIN

benahan disegala aspek dan tatanan yang telah ditentukan. Setelah melakukan pengecekan data, tim dibawa untuk tinjau kelapangan diantaranya SMPN 1 Sintoga, Pantai Tiram serta Sanitasi di Lubuk Alung. Sementara itu, Ketua Tim Budiman Sitepu mengatakan, dengan telah diperiksa data ini tentu kami akan melihat secara detail dulu. Dia meminta pada semua pengurus FKS agar selalu mengadakan rapat setiap bulannya. Biasanya, untuk FKS yang mendapatkan prestasi itu adalah yang sering melakukan rapat dan ketika rapat tolong juga buat daftar hadir serta menuliskan

hasil dari rapat tersebut. “Kami sangat bangga dengan pengurus FKS Kabupaten Padang Pariaman ini, karena semua pengurus dan OPD yang terkait dengan FKS selalu kompak. Dan jagalah kekompakan ini untuk menjadikan FKS semakin maju,” harap Budiman Sitepu. Sekretaris Forum Kabupaten Sehat ( FKS) Kabupaten Padang Pariaman, Armaidi Tanjung menyebutkan, pengurus FKS bersama OPD Kabupaten Padang Pariaman sudah berupaya maksimalnya menyiapkan data data yang dibutuhkan dalam penilaian tersebut. (h/bus/hel)

tuk kebutuhan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah,” katanya. Pimpinan Cabang (Pincab) Bank Nagari Lubuksikaping, Syafrialdi CH mengatakan, institusi perbankan, khususnya Bank Nagari bersama pemerintah daerah sangat mendukung percepatan implementasi transaksi non tunai itu. “Ciri negara dan pemerintahan yang maju adalah terbatasnya penggunaan uang tunai dalam transaksi sehari-hari (less cash society),” katanya. Menurutnya, semakin besar transaksi tunai, berarti tingkat transparansi dan governance semakin rendah. Karena banyak transaksi tidak tercatat. Selain menekan kriminalitas, transaksi non tunai dapat mencegah korupsi.

“Bank Nagari, sebagai institusi perbankan milik pemerintah daerah, termasuk Pemkab Pasaman, terus memperkuat empat aspek utama sistem pembayaran. Yaitu, keamanan, efisiensi, perluasan akses dan perlindungan konsumen,” ujarnya. Selain dengan Pemerintah Daerah, Bank Nagari, katanya, juga mendorong kerjasama semua pemangku kepentingan lainnya, seperti rekanan, pelaku usaha agar pelaksanaan Gerakan Nasional Non Tunai ini mencapai hasil maksimal. “Kita sangat mengapresiasi langkah Pemkab Pasaman yang sudah menerapkan sistem pembayaran dan pengeluaran secara non tunai, meski baru dilima OPD. Kita berharap OPD lainnya segera menyusul sebelum batas waktunya nanti,” katanya. (h/mg-yud)

5 OPD Terapkan Transaksi Nontunai

PINCAB Bank Nagari Lubuksikaping, Syafrialdi CH (kedua dari kanan) bersama Sekda, M Saleh (Tengah) saat menghadiri sosialisasi transaksi non tunai di Arumas Hotel, Lubuksikaping. IST

PASAMAN, HALUAN — Sebanyak 5 SOPD di lingkup Pemerintah Kabupaten Pasaman, bakal menerapkan transaksi non tunai, terhitung 20 Oktober 2017 besok. Kebijakan itu wujud mendukung Gerakan Nawww.harianhaluan.com

sional Non Tunai (GNNT) di wilayah itu. Kelima OPD itu, yakni Sekretariat Daerah (Setda), Badan Keuangan Daerah (BKD) Dinas Kependidikan dan Kebudayaan, Dinas Komunikasi dan Informatika

dan Kecamatan Panti. Per 1 Januari 2018, menyusul seluruh OPD dilingkup pemerintahan setempat. Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Pasaman, Mulyatmin mengatakan bahwa pihaknya sudah melaksanakan sosialisasi program transaksi non tunai bagi bendahara pengeluaran dilingkungan pemerintah setempat, Selasa (17/10) kemarin. “Sosialisasi implementasi transaksi non tunai menindaklanjuti Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor: 910/1867/SJ tertanggal 17 April tentang Implementasi Transaksi Non Tunai serta Instruksi Bupati Pasaman Nomor 188.55/3/ BUP-PAS/2017,” kata Mulyatmin di kantornya, Rabu (18/10). Selain mewujudkan pengelolaan keuangan daerah

yang lebih efektif, efisien, tepat guna, transparan dan akuntabel, sosialisasi tersebut juga meningkatkan pemahaman dan pengetahuan bendahara pengeluaran terhadap penerapan program transaksi non tunai. “Dengan transaksi non tunai ini, akan menghindarkan bendahara pengeluaran dari permasalahan hukum terkait seluruh penerimaan dan pengeluaran daerah,” katanya. Mulyatmin menegaskan, bahwa Pasaman, menjadi Kabupaten/kota pertama di Provinsi Sumatera Barat yang mengimplementasikan program transaksi non tunai tersebut. “Kita menjadi Kabupaten pertama yang menerapkan transaksi non tunai, meskipun baru hanya 5 OPD saja. 1 Januari 2018, seluruh pengeluaran dan

penerimaan wajib secara non tunai,” katanya. Sementara, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pasaman, M Saleh mengatakan, implementasi transaksi non tunai itu dipercaya cukup ampuh sebagai salah satu solusi pemberantasan korupsi dan pencucian uang. “Pencatatan transaksi secara non tunai semakin memudahkan lembaga penegak hukum, dalam menjalankan tugasnya. Karena, pencatatan transaksi mutasi kas yang sistematis dan lengkap antara si pengirim dan penerima,” katanya. Menurut Saleh, kemajuan teknologi yang mendukung transaksi non tunai mengakomodir transaksi pembayaran untuk menyimpan data dan bukti transaksi dalam sistem elektronik. “Jadi, transaksi non tunai ini sebagai jawaban un-

Redaktur: Heldi Satria

Layouter:Rahmi


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.