Haluan 20 Mei 2011

Page 1

EDISI : 019 TAHUN LXIII

email: redaksi_haluan@yahoo.com web: www.harianhaluan.com

JUMAT 20 MEI 2011 M / 17 JUMADIL AKHIR 1432 H

HARGA ECERAN

Rp2500

HARI INI TERBIT 24 HALAMAN

SEJARAH MENCATAT, HALUAN TERBIT SEJAK 1948 DAN MENJADI TUAN RUMAH DI NEGERI SENDIRI Berdoalah kepada Tuhanmu dengan berendah diri dan suara yang lembut. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orangorang yang melampaui batas. (QS A'raaf ayat 55)

SUBUH ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISYA

04.47 12.14 15.38 18.19 19.32

WIB WIB WIB WIB WIB

Sumber: www.pkpu.or.id

DIKUASAI PEDAGANG — Beginilah kondisi Jalan Pasaraya Barat kawasan Pasaraya Padang. Makin hari jalan ini kian dikuasai pedagang. Meski demikian, para pengunjung tetap tak berdaya melihat jalurnya dirampas, dan hanya bisa berharap kepada pemerintah agar situasi seperti ini perlu dicarikan solusinya.

Merindukan Era Pak Harto OLEH: HASRIL CHANIAGO SEPEKAN menjelang genap 13 tahun usia Reformasi (ditandai mundurnya Presiden Soeharto tanggal 21 Mei 1998),hari Ahad (15 Mei 2011), lembaga Indo Barometer merilis hasil survei yang sebenarnya tidak (terlalu) mengejutkan. Hasil survei itu menyatakan bahwa 40,9 persen responden menganggap pemerintah Orde Baru di bawah kepemimpinan Soeharto lebih baik, berbanding hanya 22,8 persen yang menganggap era Reformasi di bawah SBY-Boediono lebih baik.

HASWANDI

MULAI TAHUN DEPAN

Pra UN Kembali Diadakan

PRA UN dinilai penting untuk menggenjot kemampuan siswa. Karena itu, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno menyatakan setuju kegiatan-kegiatan try out menjelang UN diadakan kembali mulai tahun depan. PADANG, HALUAN—Dewan Pendidikan Sumbar hadir di saat yang tepat, ketika seluruh ma-

syarakat di daerah ini mempertanyakan hasil Ujian Nasional (UN) tingkat Sekolah Menengah

Atas (SMA) yang baru saja diumumkan. Rasa tidak puas muncul dari berbagai elemen masyarakat karena rangking Sumbar di tingkat nasional merosot. Penghapusan pra UN dinilai menjadi salah satu penyebabnya. Untuk itu pada pelaksanaan UN tahun depan, Pemprov Sumbar merekomendasikan kepada Dinas

Pendidikan Pemuda dan Olahraga Sumbar untuk kembali menggelar pra UN sebagai persiapan siswa menghadapi UN. Gubernur Sumbar Irwan Prayitno kepada Haluan, usai pengukuhan dan pelantikan Dewan Pendidikan Sumbar Kamis (19/5), di auditorium Gubernuran Sumbar mengatakan, siswa perlu persiapan

sebelum UN dimulai melalui pra UN atau bermacam try out. Namun anggaran yang tersedia sangat terbatas sehingga pra UN tidak dapat dilaksanakan tahun ini. “Jadi pengurangan anggaran ini menyebabkan tidak dapat dilaksanakan pra UN. Dewan Bersambung ke Halaman 11

Bersambung ke Halaman 11

Jasad Penambang Emas Masih Dicari

Sampai 2020 Jatah Naik Haji Penuh BAGI masyarakat muslim yang berniat menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci Mekah memang diminta harus bersabar. Sampai tahun 2020, sudah tercatat masuk dalam daftar tunggu di Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Sumatera Barat sebanyak 40.482 lebih jemaah calon haji (JCH) untuk Embarkasi Haji Padang. “Itu pun baru jumlah jemaah asal Sumbar yang akan diberangkatkan ke Tanah Suci, belum termasuk jemaah asal Provinsi Bengkulu dan Jambi yang akan bergabung di Asrama Haji Embarkasi Padang. Malah, untuk 2011 ini jumlah kuota jemaah asal Sumbar yang akan diberangkatkan sekitar 4.498 orang. Jumlah tersebut berlaku tiap tahunnya,” ulas Japeri Jarab, Kabid Haji, Zakat, Wakaf (Hazawa) Kanwil Kemenag Sumbar usai mengawasi tes calon petugas haji 2011 di Asrama Haji Embarkasi Padang, Kamis (19/5).

Bersambung ke Halaman 11

SIJUNJUNG, HALUAN — Jasad Yamin (22) penambang emas tanpa izin (PETI) yang tertimbun tanah longsor di aliran Batang (sungai)) Palangki, tepatnya di kawasan Taluak Jorong Pematang Anjuang Nagari Muaro Kecamatan Sijunjung, hingga Kamis (19/5) pukul 20.30 WIB belum berhasil ditemukan. “Pencarian korban masih

DIHADIRI TOKOH MINANG

Malam ini Tds Diluncurkan

terus dilakukan tim evakuasi,” ujar Kapolres Sijunjung AKBP Sumarto melalui Kapolsek Sijunjung, AKP Syahrul Chan kepada Haluan lewat telepon genggamnya, tadi malam. Sebelumnya, kata Syahrul Chan, proses pencarian berlangsung hingga pukul 23.30 WIB.

JAKARTA, HALUAN — Malam nanti di gedung Sapta Pesono Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata RI Jakarta, helat balap sepeda internasional, Tour de Singkarak III akan diluncurkan oleh Menteri Budpar, Jero Wacik.

Bersambung ke Halaman 11

Bersambung ke Halaman 02

KREATIVITAS TAK PERNAH MATI

Laporan:

Angkot Berhias Motif Minang

MEIDELLA SYAHNI INI Padang, Bro! Di kota ini, kreativitas adalah keniscayaan. Ini sudah jadi identitas warganya. Tak hanya kreatif dalam dunia seni dan makanan saja, tapi gagasan gila juga mengalir di “tubuhtubuh” angkutan kota atau angkot. Jika Anda termasuk salah seorang warga pelanggan angkot, perhatikan beragam pernik, hiasan, dan aksesoris lainnya di dalam angkot itu. Pemilik

Angkot jurusan Siteba-Pasar Raya dilukis pemiliknya dengan motif khas tradisi budaya Minangkabau. Salah satu cara menyosialisasikan nilai-nilai budaya dan adat Minang.

Bersambung ke Halaman 11 DELLA

KASUS NAZARUDDIN

Elite Demokrat Terpecah

JAKARTA, HALUAN — Elite Partai Demokrat (PD) terpecah. Anggota Dewan Kehormatan PD EE Mangindaan minta Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin mundur dari posisinya. Pernyataan itu diprotes anggota tim investigasi PD Ruhut Sitompul. Sedangkan Nazaruddin yang diduga terlibat kasus suap memilih bertahan pada posisinya sebagai Bendahara Umum PD. EE Mangindaan di Istana Negara, Jalan Medan Merdeka Utara, Kamis (19/5) mengatakan, permintaannya agar Bendahara Umum PD M Nazaruddin mundur untuk menghindari gonjang-ganjing di partai tersebut. “Kalau terus menerus gonjang-ganjing seperti ini, kurang bagus bagi partai. Kita kasih contoh, kalau kita mundur sendiri kan mulia. Itu maksud saya,”katanya. Mangindaan mengatakan, Dewan Kehormatan masih membahas masalah kode etik dalam kasus Nazarudin tersebut. “Kalau hukum belum masuk,” katanya. Ia mengatakan, berita-berita yang beredar saat ini kurang bagus bagi partai. “Kalau ia mundur kan selesai. Setelah itu silakan dia yang memikirkan sendiri,” katanya. Mangindaan mengatakan, saat ini Dewan Kehormatan telah meminta Ketua Umum PD Anas Urbaningrum berkomunikasi dengan Nazarudin. “Kita minta berkomunikasi dengan yang bersangkutan kalau dia harus mempertanggungjawabkan berita Bersambung ke Halaman 11


2

Utama

JUMAT, 20 MEI 2011 M 17 JUMADIL AKHIR 1432 H

Ratusan Personel Polisi Amankan Eksekusi Lahan

SOLOK, HALUAN—Eksekusi lahan sengketa yang perkaranya dimenangkan kaum keluarga mantan Bupati Solok H Hasan Basri di Jorong Sawah Taluak Nagari Cupak Kecamatan Gunung Talang Kamis (19/05) mendapat pengawalan ekstra ketat ratusan personil kepolisian. 165 personil gabungan dari Polsek Talang dan Polres Solok yang mengawal pelaksanaan eksekusi oleh Panitera dari Pengadilan Negeri Koto Baru itu dipimpin Wakapolres Kompol Asmar Yunus didampingi Kapolsek Talang AKP Irwan Zani. Sebanyak 34 batang pohon kelapa yang berada di sekitar lokasi obyek sengketa seluas hampir seribu meter persegi di Sawah Taluak itu, lalu ditebang kaum keluarga H Hasan Basri selaku pihak penggugat yang memenangkan perkara perdata itu. Tak terkecuali dua unit rumah semi permanen yang sudah belasan tahun berdiri dan dihuni kaum keluarga Daini di sekitar objek perkara, juga dibongkar dalam pelaksanaan eksekusi yang berlangsung di bawah terik mentari. Ratusan murid sekolah dasar yang kebetulan bangunanya bersebelahan dengan objek sengketa yang dieksekusi beserta para guru dan warga sekitar, ikut menonton jalan-

nya eksekusi lahan yang akhirnya berjalan tanpa insiden kericuhan itu. Daini selaku pihak tergugat yang kalah dalam sengketa kasus perdata melawan kaum keluarga H Hasan Basri tersebut, tak kuasa menahan tangis saat 2 unit rumah yang selama ini dihuni bersama kaum keluarganya juga ikut dibongkar petugas pelaksana eksekusi.Pria tua itu kian terpana dan diam begitu melihat satu persatu batang pohon kelapa yang berada disekitar obyek sengketa, bertumbangan diatas pematang sawah tertebas gergaji mesin. Hasan Basri kepada Haluan mengatakan sebelumnya pihak penggugat sudah memberi kesempatan kepada kaum Daini selaku tergugat, untuk membongkar sendiri bangunan rumah yang bakal dieksekusi petugas Pengadilan Negeri Koto Baru itu. Wakapolres Kompol Asmar Yunus didampingi Kapolsek Talang AKP Irwan Zani mengatakan pelaksanaan eksekusi bisa berjalan lancar tanpa kericuhan, juga berkat pendekatan kemanusiaan yang dilakukan petugas Polres Solok kepada pihak kaum tergugat keluarga Daini Cs. “Hingga akhirnya pelaksanaan eksekusi lahan sengketa itu bisa berjalan aman lancar terkendali “ tukasnya. (h/ris)

Geragahan Lokasi TMMN PADANG, HALUAN — PelaksanaanTNI Manunggal Membangun Nagari/Desa (TMMN/D) ke-86 tahun 2011 ini, difokuskan di Nagari Geragahan, Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten Agam. Daerah ini merupakan salah satu nagari tertinggal dari 15 nagari tertinggal pasca gempa Maret 2005 dan September 2009 di Kabupaten Agam. Kasdim 0304 Agam, Mayor CZI Agus Setyanto dalam paparannya saat rapat koordinasi dengan seluruh SKPD terkait di Pemprov Sumbar, yang dipimpin Asisten III Bidang Administrasi Umum, Mahmuda Rivai, Kamis (19/5), di kantor Gubernur Sumbar mengatakan, pelaksanaan TMMN/D ini tak terlepas dari partisipasi seluruh SKPD terkait baik di Pemkab Agam maupun Pemprov Sumbar. Setiap SKPD memberikan bantuan sesuai bidangnya masingmasing, seperti bibit ikan dan pakan ikan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Sumbar, peralatan kontrasepsi gratis dan uang tunai Rp5 juta disumbangkan oleh BKKBN Sumbar, semen sebanyak 225 sak dari PT Semen Padang, 70 unit kawat beronjong dari Dinas PSDA Sumbar dan bantuan lainnya. Nagari Geragahan letaknya dekat dengan ibukota kabupaten di Lubuk Basung. Namun akibat gempa 2005 dan 2007 lalu, daerah ini menjadi tertinggal. Akses jalan khusus di Dusun Simaruok Jorong II Geragahan ini sangat buruk, terdiri dari jalan tanah bergelombang dan licin, tergenang air saat musim hujan serta melewati sebuah Rajang (jembatan gantung) sepanjang 58,5 meter yang usianya sudah tua. Padahal sebagian besar mata pencaharian masyarakat di Geragahan ini adalah bertani, beternak dan buruh galian C, sehingga membutuhkan akses jalan dan jembatan untuk pemasaran hasil pertanian dan produksi masyarakat. Karena itu pula, terang Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Nagari (BPMPN) Agam, Edi Busti, prioritas TMMN ini diarahkan untuk pengerasan dan

pengecoran jalan Simaruok sepanjang 2.400 km, perbaikan jembatan gantung (Rajang) 50 meter dan pengecoran jalan ke Kantor Wali Nagari Geragahan yang baru 150 meter. Sasaran lainnya adalah perbaikan Masjid Al Abrar Simaruok, perbaikan rumah tidak layak huni sebanyak 4 unit dan 1 unit lagi dikerjakan oleh Dinas Sosial, pembuatan MCK 4 unit yang ditempatkan pada masing-masing jorong serta pembuatan kolam ikan lele dari terpal oleh Dinas Kelautan dan Perikanan. Sedangkan 14 nagari tertinggal lainnya, juga akan diupayakan segera keluar dari ketertinggalannya. Saat ini, tengah dilakukan pemetaan permasalahan ketertinggalannya, apakah d bidang infrastruktur, pendidikan, ekonomi atau sektor lainnya. Bila telah diketahui peta masalahnya, maka Pemkab dengan mudah melakukan intervensi. Dalam pelaksanaan TMMN yang dimulai 1 Juni dan berakhir 21 Juni ini, TNI menerjunkan sedikitnya 150 personil dan dibantu sekitar 250 orang lainnya dari dinas dan instansi di Pemkab Agam. Asisten III Administrasi Umum Mahmuda Rivai mengatakan, lokasi yang dipilih untuk TMMN ke 86 kali ini adalah salah satu daerah yang terkena dampak gempa. Apalagi dari hasil survei, daerah ini memiliki beragam sumber daya alam yang tentunya berpotensi untuk dikembangkan. Tetapi sarana transportasi ke lokasi ini belum memadai. Tetapi melalui kegiatan TMMN ini diharapkan persoalan ketertinggalan daerah ini dapat diatasi, tak hanya dilakukan oleh TNI tetapi juga melibatkan peran serta masyarakat setempat. “Ini adalah kesempatan bagi Pemkab Agam untuk membangun daerahnya dan keluar dari ketertinggalan melalui gotong royong TNI dan masyarakat. Untuk selanjutnya direncanakan TMMN ke 87 di Solok,” katanya. (h/vie)

ILHAM

LAGA KAMBING—Truk paket ekspres PT Indah Cargo ‘laga kambing’ dengan truk Tangki di jalan Bukittinggi-Payakumbuh, kilometer 10 kemarin.

SATU TEWAS

Truk Kargo - Tangki ‘Laga Kambing’

PAYAKUMBUH, HALUAN — Satu orang tewas di tempat dalam kecelakaan yang terjadi di ruas jalan BukittinggiPayakumbuh, kilometer 10 tepatnya di Nagari Batu Hampa Kecamatan Akabiluru Kabupaten Limapuluh Kota, Kamis (19/5) sekitar pukul 04.00 WIB dini hari. Kecelakaan yang melibatkan antara truk paket ekspres PT Indah Cargo berplat nomor BA 9106 JP bertabrakan dengan truk tangki dengan plat nomor BK 8147 BG . Seorang tewas tersebut adalah sopir truk paket ekspres PT Indah Cargo bernama Zul (30). Tubuh Zul terjepit di ruang kemudi mobil yang dikemudikannya, sedangkan sopir mobil tangki diduga langsung kabur dari kejadian tersebut. Kapolres Kota Payakumbuh, AKBP S Erlangga didampingi Kapolsek Akabiluru AKP Nasir dan Kasatlantas Polresta Payakumbuh, Iptu Zulfa Reinaldo kepada Haluan menyebutkan. Dari hasil olah TKP, ‘lago kambiang’ antara dua kendaraan besar tersebut terjadi akibat salah satu dari kedua sopir tersebut berusaha menghindari tumpukan tanah yang terdapat di satu sisi jalan. Namun akibat tidak dapat mengendalikan stir mobil, menyebabkan dua mobil ini saling hantam. “Sepertinya memang demikian. Kecelakaan terjadi, diduga akibat salah satu mobil menghindari tumpukan tanah,” papar Iptu Zulfa. Hingga saat berita ini diturunkan, Iptu Zulfa juga menyebutkan bahwa pengemudi mobil tangki yang melarikan diri namanya sudah dikantongi petugas, Walaupun demikian, proses evakuasi terhadap kedua mobil yang beradu langsung cepat dilakukan jajaran Polsek

Akabiluru dan Satlantas. Satu unit alat berat dikerahkan untuk memin-

dahkan kendaraan yang menyumbat arus lalulintas. “Saat ini, kita sudah hubungi pihak keluarga korban. Sedangkan dua kendaraan yang kecelakan tersebut segera kita evakuasi. Kasus tewasnya sopir kargo PT Indah ini, murni kecelakaan karena dugaan, sopir sama-sama menghindari tumpukan tanah di badan jalan,” terang Kapolres S Erlangga. Sementara itu, Kapolsek Akabiluru AKP Nasir dan Kasatlantas

Inspektur Satu Zulfa Reinaldo menyebutkan. Saat ini, aktifitas ruas jalan Bukittingg-Payakumbuh berlangsung normal. Pihaknya meminta, ekpada seluruh pengendara agar berhati-hati saat berkendara. “Jalur Sumbar-Riau ini selalu padat dengan mobil-mobil besar, kita minta pengendara berhati-hati saat mengemudi. Ya, kalau di jalan raya mesti harus banyak-banyak sabar saat bawa mobil,” kata AKP Nasir (h/il)

Malam ini ......................................................... ari Hal.1 Ini adalah tahun ketiga pesta tahunan PB ISSI (Ikatan Sepeda Sport Indonesia) didukung penuh oleh Kementerian Budpar. “Ini iven bagus untuk membangkitkan Sumatera Barat dari trauma pascagempa,” kata Ketua DPD RI, Irman Gusman ketika diminta pendapatnya saat berkunjung ke Harian Haluan, Padang pekan lalu. Menurut Irman, Sumatera Barat dan daerah-daerah mesti memilih iven-iven yang bisa menjadi medium untuk mempromosikan potensi wisatanya ke dunia internasional. Tidak perlu banyak ivennya, kata Irman, tapi cukup memberi dampak. Menurut dia Tour de Singkarak cukup pas dijadikan medium mempromosikan daerah ke gelanggang nasional dan internasional. Sementara itu Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi yang diminta pendapatnya mengatakan bahwa membuat sebanyak mungkin wisatawan berkunjung ke Sumatera Barat adalah bukan perkara gampang. Diperlukan adanya daya tarik. Jika

daya tariknya sudah ada, perlu kampanye atau promosi wisata. “Saya kira Tour de Singkarak merupakan kegiatan olahraga sekaligus kepariwisataan yang dapat berfungsi sebagai media mempromosikan wisata Sumatera Barat. Saya harap ini mendapat dukungan dari para Bupati dan Walikota terutama daerah yang dilewati oleh tiap etape Tour de Singkarak ini,” kata Gamawan Fauzi. Gamawan masih ingat ketika ia jadi Gubernur Sumbar ia berdiskusi dengan Menteri Jero Wacik satu hari tiga tahun lalu di Alahan Panjang tentang bagaimana mempromosikan potensi wisata danau di Sumatera Barat. “Kata Pak Menteri, perlu ada iven besar,” katanya. Tak lama kemudian Dirjen Pemasaran Kemenbudpar, Sapta Nirwandar menyampaikan gagasan tentang lomba balap sepeda internasional. Ia menyodorkan nma Tour de Singkarak. Sapta terinspirasi ketika ia membuka Festival Singkarak Danau Kembar 2007. Maka 2009 Tour de Singkarak untuk

pertama kalinya digelar. Malam ini helat yang nanti akan diselenggarakan 6-12 Juni mendatang akan di launching. Sejumlah tokoh Minang akan hadir di Jakarta. Sebuah tim kesenian dari Kota Payakumbuh akan tampil memeriahkan acara. Gubernur Sumbar Irwan Prayitno berharap Tour de Singkarak benarbenar mampu menjual dan mempromosikan pariwisata Sumatra Barat. “Tujuannya kan memang begitu, bagaimana TdS dilirik orang dan Ranah Minang pun akhirnya akan lebih dikenal sehingga mereka ingin datang ke kampung kita itu,” ujar Irwan kepada Haluan tentang penyelenggaraan Tour de Singkarak 2011 yang merupakan tahun ketiga penyelenggaraannya. Karena itu, Pemda Provinsi Sumatra Barat sangat serius mempersiapkan pelaksanaan Tour de Singkarak itu. “Kita akan berupaya maksimal menyukseskannya. Iven ini harus kita sukseskan demi promosi Ranah Minang,” ujarnya menambahkan. (sal/eko)


Nasional

JUMAT, 20 MEI 2011 M 17 JUMADIL AKHIR 1432 H

3

Kongres Parfi Ricuh JAKARTA, HALUAN—Kericuhan yang terjadi dalam kongres Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI) ke XIV, tahun 2011 di Hotel Sahid, Jakarta, Kamis, (19/ 5/2011) berbuntut dilaporkannya panitia penyelenggara, Wenda Wijaya dan seorang petugas keamanan, George Suta ke polisi. Pelaporan yang dialamatkan kepada keduanya atas kasus pemukulan terhadap anggota PARFI, yakni terhadap Mosaf Al Saha G dan Jhoni Rusli, seorang anggota perwakilan dari Provinsi Kepulauan Riau. Mosa mengalami luka memar pada bagian pipi kiri, sementara Jhoni mengalami luka pada lutut kiri pada bagian belakang. “Kongres Parfi XIV ini diadakan sejak Rabu kemarin dan hari ini terakhir untuk memilih ketua umum Parfi. Tapi belum sampai akhir malah terjadi keributan,” ungkap Mosaf Al Saha saat dijumpai di ruang Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) Polda Metro Jaya, Kamis. Dijelaskannya, kejadian berawal pada saat dirinya melakukan interupsi untuk bicara di depan forum. Dia mempertanyakan status keanggotaan. Namun belum sempat niatnya tercapai, tiba-tiba ia diserang oleh sekelompok orang dan langsung dikerubungi dan dipukuli, hingga kacamatanya pecah. (inc)

BERBENAH-Pemo Tanjungpinang, Kepulauan Riau terusa berbenah, antara lain dengan melakukan pelebaran jalan darii KM 10 menuju Bandara Raja Haji Fisabilillah Tanjungpinang, untuk memperlancar arus kendaraan ke Bandara. Diabadikan Kamis Kamis (19/5).

DPR Hilang Kendali

HK-SUTANA

JAKARTA, HALUAN— Koordinator Forum Masyarakat Pemantau Parlemen Indonesia (Formappi) Sebastian Salang mengatakan, ”Mengapa sekarang muncul tuntutan (adanya mekanisme check and balance) itu, padahal DPR adalah lembaga kontrol. Ini bisa dipahami karena rakyat menganggap DPR sudah kehilangan kendali karena kekuasaannya yang besar. Fungsi kontrol DPR ternyata dianggap tidak efektif karena ternyata DPR lebih mirip teman selingkuh yang baik dari penguasa.” Dalam diskusi ”Check and Balance terhadap Lembaga Legislatif” dalam rangka memperingati 31 Tahun Petisi 50 di Jakarta, Sebastian menilai DPR tidak hadir sebagai lembaga perwakilan rakyat karena seringnya mereka menyakiti hati rakyat yang sejatinya merupakan pemegang mandat. ”Sudah kinerjanya buruk, tetapi mereka malah sering menyakiti hati rakyat dengan pernyataannya,” ujarnya. (kcm)

HEBOH HASIL SURVEI

‘Rindu Soeharto’ Bukan Pesanan

JAKARTA, HALUAN —Hasil survei Indo Barometer (IB) yang menisbahkan betapa mayoritas rakyat dewasa ini merindukan kepemimpinan pak Harto seperti di era Orba, menuai pro-kontra. Namun Direktur Eksekutif Indo Barometer M. Qodari membantah jika survei itu merupakan pesanan pihak tertentu.

NOTES

“Hasil survei itu menunjukkan suara publik yang terjaring di lapangan dan merasa capaian reformasi belum memuaskan serta merasa lebih nyaman di era sebelumnya. Ini agenda publik kok, jadi kalau survei ini dicurigai, lihat lagi dong tulisan-tulisan setahun yang Anda (media) buat. Persoalan pembangunan gedung DPR dibilang tidak mendengarkan aspirasi rakyat, dan sebagainya,” ujar Qodari dalam acara dialektika demokrasi dengan tema ‘Hasil Survey Indo Barometer: Orba VS Reformasi’ di Pressroom DPR-RI, Kamis (19/5). Dijelaskan, berdasarkan hasil survei yang dilakukan, hasilnya adalah yang menyatakan puas terhadap capaian reformasi 29,7 persen. Merasa tidak puas 55,5 persen, dan merasa lebih baik 31 persen. Sementara yang merasa hasilnya sama saja dibanding dengan orde sebelumnya adalah 27,2 persen dan merasa sama buruknya dengan

Kebangkitan Nasional HARI Kebangkitan Nasional adalah msa dimana Bangkitnya Rasa dan Semangat Persatuan, Kesatuan, dan Nasionalisme serta kesadaran untuk memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia, yang sebelumnya tidak pernah muncul selama penjajahan Belanda dan Jepang. Masa ini ditandai dengan dua peristiwa penting yaitu berdirinya Boedi Oetomo (20 Mei 1908) dan ikrar Sumpah Pemuda (28 Oktober 1928). Masa ini merupakan salah satu dampak politik etis yang mulai diperjuangkan sejak masa Multatuli.(wkp)

orde sebelumnya adalah 28 persen. “Nah jawaban sama saja baik-buruknya, ini kan sama saja tidak puas lo,” tukasnya. Menurutnya, kelahiran orde reformasi adalah untuk mengoreksi era Orba. Namun ketika masyarakat menilai hasil orde reformasi ternyata belum sesuai yang diharapkan berarti koreksi itu belum berhasil. “Di bidang hukum relatif lebih puas karena banyak terbentuknya lembagalembaga hukum, tapi begitu masuk persoalan penuntasan korupsi itu penilainnya (masyarakat-red) mulai menurun,” jelasnya. Sedangkan Wakil Bendahara Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo yang juga tampil sebagai pembicara dalam diskusi tersebut mengaku tidak kaget dengan hasil survei Indo Barometer yang menyatakan masyarakat merasa lebih puas pada era mantan Presiden Soeharto. Menurutnya, hal tersebut merupakan akumulasi keke-

cewaan publik terhadap kepemimpinan pemerintah saat ini. “Ini menjadi cambuk agar pemerintah lebih baik kinerjanya. Pemerintah masih punya waktu tiga tahun lagi,” kata Bambang Soesatyo. Bambang mengaku, jawaban serupa juga didapatnya ketika kampanye pada pemilihan legislatif 2009. “Ketika itu para petani dan masyarakat desa merasa lebih nyaman pada era orde baru. Ada kekeliruan reformasi berjalan,” kata anggota Komisi III DPR itu. Pada pemerintahan saat ini, lanjut Bambang, SBY mengakomodasi menteri bukan dari kualitas, tapi jasa partai politik dan keterwakilan suku serta ras. Makanya tak heran ada Menteri Perdagangan seperti Mari Elka Pangestu yang lebih pro pada China. “Kualitas menteri dimasa Orba memang lebih berkualitas dari menteri-menteri sekarang,” kata Bambang. Sedangkan Fungsionaris PDI Perjuangan Ganjar Pramowo mengatakan, masyarakat tidak boleh menelan begitu saja hasil survei tersebut. Harus diketahui siapa yang ditanya, berapa jumlah dan usianya. Jangan sampai hasil survei Indo Barometer digunakan untuk politisasi pembangkitan kerinduaan pada Soeharto. “Saya tidak risau dengan hasilnya nanti. Dulu militer dikooptasi, TNI

dikooptasi, waktu zaman itu anda berkumpul enam orang saja sudah disikat,” kata Ganjar. Mantan Menteri Keuangan di era Soeharto, Fuad Bawazier menyatakan hasil survei Indo Barometer tidak perlu dijadikan pro-kontra. Sebab, ini masalah persepsi masyarakat saja, bukan realita sesungguhnya. “Membaca hasil survei itu perlu keilmuan. Cuma di Indonesia hasil survei jadi pro-kontra. Ini cuma perasaan getting better, kalau anda merasa baik sekarang ya lebih baik era reformasi,” kata Fuad yang melihat hasil survei tersebut sudah bagus.

Jangan Panggil Lagi Dalam pada itu, bekas Ketua Umum PP Muhammadiyah Syafii Ma’arif meminta agar masyarakat tidak terus membanding-bandingkan hasil survei Indo Barometer yang menyatakan pemerintahan Orde Baru lebih baik dari pemerintahan saat ini. “Saya sangat setuju dengan pendapat teman saya yang bilang jangan dipanggil lagilah roh-roh yang sudah meninggal itu,” ujar dia seperti dilansir kompas.com. Selain itu, tambah Ma’arif, pemerintah juga harus memperbaiki konsolidasi demokrasi agar mampu memunculkan pemimpin-pemimpin yang mempunyai karakter kuat dalam

memimpin masyarakat saat ini. Namun, lanjut Ma’arif, dirinya yakin dari ratusan juta masyarakat Indonesia suatu saat nanti bangsa Indonesia pasti akan menemukan seorang pemimpin tegas yang mampu menyelamatkan negara dari ancaman kebangkrutan nasional. “Ya harusnya yang mudamudalah, di bawah 60 tahun. Yang tua-tua ini kalau menurut saya sudah capek. Lihat saja dulu kita bisa merdeka, lalu Sumpah Pemuda juga sudah bisa. Nah, apa yang tidak bisa? Oleh karena itu, kita harapkan pada pemuda-pemuda yang masih memelihara optimisme dan kita harap juga optimisme itu jangan sampai luntur, jaga terus,” tukasnya. Sebelumynya, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Ramadhan Pohan juga mempertanyakan hasil survei tgersebut. Menurut dia, hasil survei itu tak masuk akal. “Kalau era Soeharto lebih baik, saya mengajukan pertanyaan kepada hasil survei itu. Apakah mereka setuju dengan adanya penembakan aktivis, penculikan aktivis, pemberangusan media massa, pelanggaran HAM, setuju enggak mereka? Kalau mereka tidak setuju, berarti hasil survei itu tidak mencerminkan rakyat,” katanya kepada wartawan di Gedung DPR. (h/sam/d/kcm)

Way of Life!

PT. ELANG PERKASA MOTOR : Jl. Khatib Sulaiman No.87 Padang Telp. (0751) 7051422, 7051423 Kantor Cabang : = PAYAKUMBUH : Jl. St. Usman No.14, Kampung Cina Telp. (0752) 91795 = DHARMASRAYA : Jl. Lintas Sumatera Koto Baru KM.218 Dharmasraya Telp. (0754) 71245

o

HARI MINGGU / LIBUR SHOWROOM TETAP BUKA

nwards!

Sari Pati Perdu pilihan yang hidup di daerah perbukitan Pesisir Selatan

Jamu

MOCHINTA

Obat Herbal Alam dari Sumatera Barat

Mochinta ada sebagai pilihan tepat. Karena Mochinta murni dari sari pati yang dibuat dari tanaman perdu pilihan yang hidup di perbukitan Pesisir Selatan Sumatera Barat yang diolah secara higienist (bebas zat tambahan bebas zat pengawet, bebas zat pewarna) dan satu satunya produk yang kaya akan Anti Septik dan Anti Oksidan . Tanin merupakan senyawa organik yang komplek yang terdiri dari polifenol yang bermanfaat sebagai Anti Oksidan. Dan Katechin senyawa yang banyak digunakan masyarakat pedesaan sebagai pelengkap makan sirih dan obat-obatan, obat yang terkandung dalam Mochinta sudah dikenal oleh masyarakat kepulauan Nusantara dari Sumatera hingga Papua sejak paling tidak 2500 tahun yang lalu.

Khasiat dan Kegunaan : Membantu memilihara kesehatan fungsi saluran pencernaan

Baru ...!!! dan sudah terbukti ...!!!

Kenapa Pilih Mochinta ???? Murni Alami dari Tumbuhan Bebas Zat Tambahan Bebas Zat Pengawet Bebas Zat Pewarna Satu-satunya produk yang banyak mengandung Tanin & Katechin

Menormalkan asam Lambung Maag Diare Radang Tenggorokan Sariawan Luka Bakar (Ditaburkan) Susah Buang air Besar (BAB) Sakit Gigi

H

Penambah Nafsu Makan (untuk anak-anak) Menghilangkan bau badan / mulut Bagus untuk orang sesudah operasi / melahirkan Asam Urat Diabetes Kolesterol untuk Konsultasi Hub : Meningkatkan Vitalitas dll

0852 6577 5536

PROARG 35. MOSA 000 I ,-/b tl

Rp.

Isi : 30 Kapsul POM TR. 103 317 601

DAPATKAN DI APOTEK DAN TOKO OBAT DI KOTA ANDA : Padang : Apotik Arga (Terandam), Apotik Mega Utama (Terandam), Apotek Dira (Simp. Jondul) Rawang, TO. Mega Utama (Padang Sarai), Apotek Diana (Tabing), TO. Nafa (Siteba), Apotek Syuhada (Alai), TK. Adi (Dpn SMA 10 Padang), APT. Simp. Haru (Jl. Dr. Sutomo No.49), APT. Kita (Depan Diklat BRI)Limau Manis, APTK. Media Medika Psr. Baru Limau Manis, APT. Iliran Farma Gadut (Depan RSJ), TO. Ikhlas (Indarung), TO. Jamu Jago Jl. Niaga 204 Pdg, APTK. Cahaya Bunda Siteba = Pariaman : Aptk. Zelia (Psr.Lbk Alung), TO. Budi (Psr. Sicincin), Klinik Permata Bunda Kayu Tanam, TO. Bunda Farma (Pauh Kamba), Aptk. Nuri (Jl. Tugu Perjuangan depan Stasiun KA)= Solok : Apotik Pribadi, Apotik Rakyat Romeo, TO. Kurnia (Psr. Sumani), Aptk. Gretta Solok, Aptk. Mitra Patimura Solok, TO. Risda Farma Alahan Panjang, TO. Pelangi M. Paneh = Sawahlunto : Apotik Prima = Sijunjung : Tb. Mitra, Apotik Samudra = Bukittinggi : Apotik Saiyo, Apotek Mecca, Apotek Asrama Murni = Payakumbuh : Apotik Roste, Apotik Medika Farma, = Batusangkar : TO. Paten , APT. Sari Bulan, APT. Reno Sari = Padang Panjang : TO. Rahmat Arafah = Pasaman : Apotek Satria (Psr. Inpres) Padang Baru Lubuk Basung, Apotek Saiyo Lubuk Sikaping, Apotek Sejati Prima Simp. Empat Pasaman = Solok Selatan : Apotek Budi Agung Dharmasraya : Apotek Berkah Bunda (S.Rumbai), TO. Berkah Jaya (Koto Baru), Apotek Aisyah (P.Punjung), APT. Sumber Sehat, APT. Alam Sari Padang Aro, TO. Singgalang M. Labuh = Pesisir Selatan : Apotek Riski Farma, Apotek Hikmah (Kota Painan), TO. Mali (Tarusan), TO. Sehat (Psr. Baru)


4

Opini

JUMAT, 20 MEI 2011 M 17 JUMADIL AKHIR 1432 H

Haluan Kita Jika Reformasi Gagal, Reformasi Lagikah? APA yang sudah berubah sejak reformasi 12 tahun yang silam? Ini pertanyaan lumrah setiap 20 Mei sejak 1998 lalu. Karena 1998 kita semua nyaris kehabisan nafas bersorak lantaran seakan kita sedang memasuki alaf baru yang amat ideal. Seolah kita waktu itu akan memasuki era dimana segala kepahitan berakhir, segala keterbelangguan jadi bebas dan Indonesia kita ini seolah sedang menuju kondisi yang diimpikan dalam mukadimah UUD 45: masyarakat adil dan makmur. Tapi haruslah dengan segala keteguhan kita menyatakan bahwa apa yang kita impihak menjelang kejatuhan Soeharto di bulan-bulan pahit 1998 ternyata masih jauh panggang dari api. Reformasi yang telah berjalan selama 13 tahun ternyata masih belum berhasil mengeluarkan kita dari kondisi perbedaan yang lebar antara kaya-miskin. Jurang masih menganga lebar diantara keduanya. Kata reformasi masih sebatas jargon yang dilafazkan dengan tempik sorak oleh kaum politik menuju kekuasaan. Maka tak heran kalau banyak aktifis balik menyerang reformasi seraya menuduh reformasi tidak berjalan sebagaimana mestinya dan cenderung mengarah pada kesengsaraan rakyat. Proses demokrasi di Indonesia masih sebatas wacana. Pemilu demi Pemilu sejak reformasi juga belum membawa perubahan yang lebih baik untuk rakyat pada saat ini. Masih terdapat banyak kesenjangan antara janjijanji kampanye dengan realisasi yang ada. Ini mengindikasikan bahwa paradigma politik dari partaipartai yang ada hanyalah politik kepentingan, bukan politik yang melayani rakyat dengan tulus. Manfaat reformasi hanya dinikmati sebagian orang. Sebaliknya, sebagian besar rakyat, terutama kaum miskin terus hidup dalam dalam keterpurukan. Mereka juga masih menghadapi penindasan dari bangsa sendiri, seperti penggusuran dan diskriminasi dalam berbagai bidang kehidupan. Pertumbuhan ekonomi yang ada tidak disertai dengan distribusi kesejahteraan yang merata bagi masyarakat. Kemiskinan masih membelanggu karena penguasa lebih berpihak kepada kepentingan para pemilik modal. Penggusuran masih terjadi di manamana tanpa ada solusi yang tepat. Penegakan hukum msih terlihat terseok-seok dan centang perenang, KKN masih marak di berbagai departemen dan BUMN. Sejumlah kasus yang dibongkar KPK menunjukkan indikasi belum tegaknya hukum dan sikap antikorupsi. Mengenai kemajuan bangsa khususnya kesejahteraan rakyat kecil bisa dipastikan belum akan dapat dicapai dalam pemerintahan saat ini dan periode ke depan jika para pemimpin di negeri ini, khususnya pejabatnya di eksekutif dan lembaga legislatif masih terus berlomba-lomba mencari kekuasaan. Memikirkan kepentingan rakyat yang berjumlah 235 juta jiwa, di mana 100 juta orang di antaranya hidup dalam jurang kemiskinan, agaknya masih pemikiran para peneliti, belum lagi pemikiran para legislator dan eksekutif di pemerintahan. Padahal, semasa kampanye pemilu lalu, semuanya mengaku dekat dengan rakyat, berjuang untuk rakyat, namun setelah duduk di legislatif dan kekuasaan semuanya lupa pada rakyat. Rakyat dibiarkan menyelesaikan masalahnya sendiri. Setelah 13 tahun reformasi, kita tidak boleh lagi hanya mengelu-elukan mahasiswa pada saat mereka berjuang, harus lebih bersikap korektif kepada pemainpemain reformasi yang kini mengurus negara dan pemerintahan. Jika setelah rezim tumbang dan rezim baru datang, ternyata tetap saja banyak praktik KKN, penyengsaraan rakyat, maka itu adalah titik awal untuk rakyat meneriakkan koreksiannya. Reformasi 1998 adalah kurang lebih sama semangatnya dengan reformasi 1966 dimana pemerintah yang sedang berkuasa diminta untuk turun dan memperbaiki keadaan. Memang rezim akhirnya berganti, tapi tak lama kemudian penyakit lama dalam bentuk lain berulang lagi. Rakyat sengsara lagi dan teriak lagi. Lalu perlukah tiap sebentar kita bereformasi?

Reformasi hari ini memasuki usia ke-13 tahun Sudah perlu direformasi pula reformasi ini? DPRD: Pengisian komisaris Perusda hendaknya dari profesional Jangan yang konco si onal

Kebangkitan Nasional dan Penegakkan Hukum OLEH : SRI SUGIYATI DIREKTUR FRIT (FORUM RISET TERAPAN) PADANG

SETIAP 20 Mei, bangsa Indonesia berada dalam suasana Harkitnas (Hari Kebangkitan Nasional). Seratusan tahun lalu, tepatnya 20 Mei 1908, lewat organisasi Boedi Oetomo, Dr Soetomo, Dr Wahidin Soedirohoesodo, Dr Goenawan, dan Suryadi Suryadiningrat (Ki Hadjar Dewantara) menyatakan tekad mereka untuk membangun sebuah bangsa walaupun masih terbatas dalam lingkungan kebudayaan Jawa. Tekad yang lebih tegas dan melingkupi lingkungan yang lebih luas baru terwujud dua puluh tahun kemudian dalam bentuk Sumpah Pemuda. Puncak dari tekad tersebut tercapai dalam peristiwa Proklamasi Kemerdekaan yang selanjutnya diikuti oleh perjuangan, baik secara fisik maupun diplomatik. Semua itu dimaksudkan untuk memupuk dan menyuburkan rasa kebangsaan (nasionalisme) Indonesia. Namun ironisnya, belakangan ini bangsa kita justru mengalami fenomena kemerosotan rasa kebangsaan. Nasionalisme yang selama ini menjadi kebanggaan kita karena mampu mempersatukan sebuah wilayah yang amat luas, dari Sabang sampai Merauke, tampaknya mulai menunjukkan kegagalan memelihara persatuan tersebut. Gejolak separatisme muncul di sejumlah tempat, seperti di Aceh, Papua, Riau, Maluku, dan lain-lain. Munculnya gerakan separatis menunjukkan ada sesuatu yang salah dalam pengelolaan bangsa dan wilayah kita. Kesalahan ini cukup mendasar sehingga tidak cukup dihadapi dengan protes atau kritik. Salah satu kesalahan besar yang telah kita lakukan selama ini adalah membiarkan moralitas bangsa terus-menerus merosot sampai akhirnya berada dalam tingkat paling rendah. Di tahun 1950-an, bangsa kita sempat diingatkan dan diperingatkan secara telak adanya bahaya yang bernama degradasi moral. Peringatan itu muncul akibat adanya praktik yang saat itu banyak dilakukan oleh para pegawai negeri yang dikenal sebagai praktik catut. Maksudnya, pegawai pemerintah menggunakan jabatan, kedudukan dan wewenangnya untuk mendapatkan keuntungan pribadi walaupun dengan risiko merugikan negara dan masyarakat. Sejumlah kabinet terpaksa rontok akibat gagal membersihkan diri dari krisis akhlak. Dengan merosotnya moral dan mental kejuangan bangsa, nasionalisme mulai kehilangan maknanya dan akhirnya hanya bergerak di tingkat angan-angan dan wacana, tapi jauh dari aksionalitas. Bisa dimengerti apabila kemudian muncul keinginan sejumlah daerah untuk memisahkan diri dari pemerintah pusat. Dalam negara demikian ini bisa

dimengerti apabila nasionalisme hanyalah sebuah jargon indah yang sebenarnya ‘kopong’ (kosong melompong). Masalahnya, nasionalisme yang tampak ke permukaan bukan nasionalisme yang kita dengar dan pelajari, tapi nasionalisme yang sangat sempit, yang biasa dikemas menjadi koncoisme dan nepotisme. Berkembangnya KKN Fenomena seperti itu makin merebak di era Orde Baru. Nepotisme bukan saja membuka peluang tapi juga memerlukan praktik lain yaang bernama korupsi dan kolusi. Di sinilah letak persoalannya mengapa kemudian dalam masyarakat kita berkembang apa yang dinamakan korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN). KKN bukan lagi dianggap sebuah momok, tapi justru dikembangkan demi kepentingan pengelolaan negara yang paling menentukan. Ironisnya, reformasi yang kita gelar ternyata tidak mampu mengubah keadaan dan mengembalikan kebesaran jiwa kita yang telah lama hilang. Konsekuensinya, nasionalisme kita tetap rawan, bahkan makin kerdil, karena negara kita makin kecil adanya. Tidak tertutup kemungkinan, dalam hati masing-masing kita sudah terbiasa meneriakkan semboyan L’etat cest moi. Negara, juga bangsa, adalah aku. Kepentingan bangsa adalah, dalam wujud nyatanya, kepentinganku. Sangat memprihatinkan memang! Mengingat semua itu, pertanyaannya, sesudah hampir seabad kebangkitan nasional, masihkah tertanam semangat nasionalisme di kalangan warga bangsa Indonesia? Yang pasti, seperti ditegaskan oleh para pendirinya, negara yang ibarat mutiara di khatulistiwa ini adalah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan ditegakkan berdasarkan prinsip negara hukum. Dengan kata lain, pengelolaan negara berdasarkan hukum, bukan kekuasaan. Pasal 1 ayat (3) UUD 1945 menegaskan bahwa Indonesia adalah negara hukum. Ini sesungguhnya telah dicita-citakan oleh para pendiri bangsa Indonesia sebagaimana secara historis dinyatakan dalam bagian Penjelasan UUD 1945. Di situ secara tegas dinyatakan bahwa Indonesia adalah negara yang berdasarkan hukum (rechsstaat ), bukan berdasarkan

kekuasaan belaka (machtsstaat). Dalam perjalanan sejarahnya kemudian, bangsa Indonesia memang pernah terjebak dalam suatu periode suram, di mana kekuasaan ditegakkan bukan berdasarkan hukum. Kekuasaan adalah hukum itu sendiri. Akibatnya, kekuasaan cenderung otoriter dan dan represif. Akhirnya, gerakan reformasi menumbangkan kekuasaan yang otoriter dan mulailah era baru mengembalikan kekuasaan berdasarkan hukum. Sayang, tuntutan rakyat dalam gerakan reformasi untuk terwujudnya good governance dengan penyelenggaraan pemerintahan yang bersih dan anti-KKN, belum terealisasi seperti yang menjadi dambaan. Memang, pengusutan terhadap pelaku praktik KKN terus dilakukan dan tidak pandang bulu. Banyak pejabat negara, menteri, gubernur, bupati, bahkan anggota DPR serta konglomerat yang diusut dan dipenjarakan. Namun, temuan dugaan penyimpangan keuangan negara tak kunjung berkurang. Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) baru-baru ini menyatakan bahwa mereka berhasil mengungkap kasus korupsi sejak tahun 2002 sampai sekarang yang dikatakannya berjumlah Rp9,858 triliun, dan dalam bentuk valas sebesar US $1,066 miliar, FrF0,245 juta, dan RM5,328 juta. Negara kita tetap menempati posisi sebagai ‘juara korupsi’ di tingkat dunia sampai sekarang. Suatu ‘prestasi’ yang sangat memalukan, tentunya! Jika pemerintah gagal memberantas KKN, upaya menyejahterakan rakyat pun bakal terhambat, rakyat akan makin menderita. Upaya memberantas praktik KKN memerlukan keteguhan dan keberanian menegakkan hukum. Di sinilah pentingnya penegakkan hukum secara konsisten. Itu juga kerinduan masyarakat sekarang. Membicarakan soal penegakkan hukum tak mungkin terlepas dari orang-orang yang melaksanakannya, yakni aparat penegak hukum. Sebab penegakkan hukum merupakan suatu proses untuk mewujudkan keinginankeinginan hukum yang dirumuskan dalam peraturan-peraturan. Dapat dikatakan secara ekstrim, peraturan-peraturan adalah benda mati dan akan tetap mati kalau tak dijalankan oleh manusia. Bahkan kalau suatu peraturan cuma dibaca kemudian tergeletak begitu saja di atas meja, maka dapat dikatakan peraturan tersebut tak efektif bahkan mati.Gunnar Myrdal (pemenang nobel bidang ekonomi yang terkenal dengan tulisan ‘Asian Drama’ -nya) menyatakan bahwa “... semua negara berkembang sekalipun dalam kadar yang berlainan adalah ‘negara-negara yang lembek’. Manifestasi dari ‘lembek’ tersebut adalah cacat-cacat dalam perundang-undangan dan terutama dalam hal menjalankan dan menegakkan hukum.” Masih adanya gejala penyakit ‘lemah mental’ yang menghinggapi penegak hukum merupakan penyakit yang mesti diberantas terlebih dulu. Pada masa-masa lalu kebijakan pemerintah menaikkan tunjangan bagi

para penegak hukum seakan menjadi kunci untuk menekan tindakan korup di lingkungan penegak hukum. Sayang, karena yang mesti diperbaiki tak cukup cuma masalah perut, maka kebijakan itu kurang efektif. Sebagai ilustrasi, materi persidangan kasus korupsi mantan Dirut Jamsostek Ahmad Junaedi sebetulnya merupakan kasus korupsi seperti kebanyakan kasus-kasus korupsi yang lain. Tapi, terjadinya luapan kemarahan terdakwa terhadap jaksa penuntut umum menyebabkan proses penegakkan hukum terhadap terdakwa menjadi (lebih) menarik perhatian. Achmad yang divonis 8 tahun menuding jaksa telah menerima Rp600 juta. Jaksa Agung waktu itu dengan nada terlihat sedikit emosi menyatakan, ‘Ahmad Junaedi bukan pahlawan hanya karena dia mengungkap upaya penyuapan terhadap jaksa penuntut umum. Yang ada adalah seorang penyuap yang kecewa karena gagal memperoleh apa yang diinginkan.’ Dalam prinsip ekonomi, kita semua memahami adanya kebutuhan konsumen akan menyebabkan banyak penawaran atas barang atau jasa yang dibutuhkan tersebut. Ternyata prinsip ini berlaku pula dalam dunia penegakkan hukum. Kita semua masih dapat mengingat secara jelas sebuah kasus suap yang ujung-ujungnya justru memicu perselisihan antara Komisi Yudisial dan Ketua Mahkamah Agung (MA). Yakni dimulai adanya penangkapan pengacara Probosutedjo yang diduga melakukan suap terhadap Ketua MA. Dari dua kasus di atas, benar seperti apa yang dikatakan Jaksa Agung, Ahmad Junaedi bukan pahlawan. Tentu saja sama pula dengan Probo bahwa ia juga bukan pahlawan, kendati telah mengungkap kasus suap. Meski dalam kisah yang berbeda, namun ada benang merah di antara keduanya. Baik Probo maupun Ahmad merupakan orang yang sedang butuh aman dari jangkauan hukum. Fenomena saling membutuhkan ini juga tampak terjadi pada kasus kaburnya terpidana kasus korupsi Nadel Thaher di tengah berjalannya proses kasasi di MA. Begitu pula kaburnya Gayus Tambunan dan Gunawan Santoso dari LP Cipinang. Padahal selama ini tercipta kesan LP Cipinang merupakan LP dengan pengamanan terkuat. Ternyata kekokohan suatu benteng sekalipun tidak ada artinya kalau pelaksana mengidap gejala penyakit ‘lemah mental’. Tapi, tentu saja kesalahan tak semuanya harus mengarah pada petugas di lapangan. Sebab, munculnya gejala penyakit ‘lemah mental’ tak cuma dapat muncul secara pribadi, melainkan juga akibat adanya teladan dari para atasan, maupun gejala massal di lingkungan kerja. Dalam memperingati Harkitnas ke-103 sekarang kita berharap negara kita dapat bangkit kembali. Yaitu bangkit dari semua keterpurukan, termasuk dalam hal penegakkan hukum. Dengan begitu, cita-cita luhur pendiri bangsa ini tak cuma menjadi mimpi belaka. Segeralah sadar!

Haluan Aspirasi

082170625544/ 08163253248

TVRI Tak Sayang Lagi dengan Budaya Daerah

Ada Oknum PLN Jual Alat Cegah Rusak Barang

Mana Dukungan Moral dari MUI dan IAIN IB

MENGAPA tarian salsa dari Kuba ditayangkan di TVRI sore hari setelah warta malam (Pelangi budaya tanggal 5/5/2011, sedangkan budaya Nusantara kok tayangannya jam 01.00 wib (judulnya hanya orang piket malam yang nonton dan sudah tua-tua). Apakah hal ini tidak terbalik yang seharusnya budaya Nusantara tayangannya sore sehingga bisa ditonton oleh generasi penerus/anak muda. Budaya sendiri dilecehkan budaya orang dikundang-kundang. Apakah TVRI sudah terbalik-balik cara pandangnya terhadap budaya kita. +6281266844***

Hati-hati ado oknum jua alat cegah rusak elektronik akibat listrik sering matihidup. Mereka beroperasi di kompleks Bunda Persada, Balai Baru, Kuranji, Rabu 18/5. Mereka ngaku dari PLN, bekerjasama dengan oknum PLN yang tinggal di kompleks itu. Katanya alat tersebut hanya untuk jatah 60 rumah. Alat telah disubsidi dan dijual 500 ribu rupiah, bisa dicicil 3 kali. Tapi PLN Kuranji saat dikonfirmasi membantah terlibat. Karena itu mohon ketegasan PLN Padang/Sumatera Barat, mana yang benar. Terima kasih +628527879***

PENGURUS MUI Sumbar, mana dukungan moral Anda? Saya ikut tergugah mengikuti jalannya siding “dugaan korupsi?” terdakwa Prof Nasrun Harun mantan Ketua MUI Sumbar dalam pengelolaan bantuan Pemda Sumbar untuk MUI yang disalurkan untuk bantuan dai Mentawai tahun 2004 atau 6 tahun lalu, tujuannya untuk mengembangkan ajaran Islam di sana. Daripada bermasalah lagi dikemudian hari, saya sarankan agar MUI jangan lagi mau untuk menerima bantuan Pemda. Pihak MUI dan IAIN IB Padang mana dukungan moral Anda untuk seorang ulama, tokoh agama seperti Prof Nasrul Harun? Hakim Yth dimana hati nurani Anda yang tega menahan ulama sekaliber Prof Nasrun Harun? +6285274744***

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

Telkomsel Berulah Lagi YTH Humas Telkomsel Padang. Tiga hari lalu, sinyal Simpati hilang-hilang timbul dan untuk kirim SMS multimedia selalu gagal. Kemudian kemarin, seharian baik multimedia jugta oke. Tetap pada 19/5 bertingkah lagi untuk kirim SMS audio/gambar tidak bisa. Mohon pemeriksaan dan perbaikan di BTS seputaran Tabiang. Kalau perlu lewat telepon 116 isinya hanya jawab sedang sibuk dan jadi sakit hati jadinya. Bagaimana kalau loket 116 ditambah jadi 117, 118, 119 dan seterusnya. Agar jawab sedangn sibuk hilang total pelanggan tidak kecewa. Tks +6281266844***

Janji Lampu Penerang Walikota Solok janjikan lampu penerang jalan umum di Kelurahan Nan Balimo Laing. Sementara di beberapa kelurahan dengan proyek yang telah selesai, masih tetap saja ada lampu yang mati. Alasan tentu akan selalu ada kan Pak? Lanjutkan? +6281374899***

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto. Konsultan Pengembangan Media: H. Hasril Chaniago, Pemimpin Redaksi: Zul Effendi, Pemimpin Perusahaan: Irfan Jasri, Tim Kerja Redaksi: Eko Yanche Edrie (Koordinator), Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Atviarni, Dodi Nurja, Syamsu Rizal, Afrianita, Gusni Yenti Putri, David Ramadian, Nova Anggraini, Aci Indrawadi, Perdana Putra, Rahmatul Akbar, Gustedria, Reporter: Andika Destika Khagen, Ade Budi Kurniati, Suswinda Ningsih, Mice Angelasari, Rudi Antono, Haswandi, Koresponden: Syamsuardi S, Jon Indra, Ridwan (Bukittinggi), Dedi Salim (Pariaman), Zulkifli, Syafril Nita (Payakumbuh), Atos Indria (Lubuk Sikaping), Miazuddin, Kasra Scorpi (Lubuk Basung), Iwan DN, Darwin Danin (Padang Panjang), Yuldaveri, Emrizal (Batusangkar), M.Junir, Gusmizar (Pasaman Barat), Sabrul Bayang, M.Joni, Haridman (Painan), Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito (Solok), Marnus Chaniago (Solok Selatan), Alamsyah Halim, Fadilla Jusman (Sawahlunto), Azneldi (Sijunjung), Maryadi (Dharmasraya), Biro Jakarta: Syafruddin Al (Koordinator), Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: Yon Erizon Tim Kerja Usaha: Isbadri Bakri (Koordinator Sirkulasi), Alfarino Ikhsan (Koordinator Promosi), Layout: Andri Idra (Koordinator), Syafrizal, Nurvandri, Rahmad Doni, Rahmi, David Fernanda. Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Kantor Jakarta: Basko Group, Jalan H.R. Rasuna Said Kav. H1-2 Kuningan, Jakarta 12920, telp.: 021-5250868, faks: 021-5273310, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: FC: Rp25.000/mm kolom, Produk BW: Rp 10.000/mmkolom, Spot Colour: Rp20.000/mmkolom, Display: Rp 10.000/mmkolom, Sosial BW: Rp 8.000/mmkolom, Sosial FC: Rp 15.000/mmkolom, Iklan Mini(Max 1kolom X50mm) Rp 100.000/1 kali muat, Iklan Baris: Rp 10.000/ baris Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com


5

JUMAT, 20 MEI 2011 M / 17 JUMADIL AKHIR 1432 H

KETERANGAN SAKSI PADA SIDANG DUGAAN KORUPSI PDAM

Mantan Dirut “Ringankan” Dirut

PADANG, HALUAN — Mantan Direktur Utama (Dirut) PDAM Padang Harmensyah dan Kabag Keuangan PDAM Yeni Aprila dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) sebagai saksi dalam sidang lanjutan kasus dugaan korupsi dana representatif PDAM, di Pengadilan Negeri, Kamis (19/5).

Senada dengan keterangan beberapa saksi yang dihadirkan JPU pada sidang sebelumnya, kedua saksi ini juga memberikan keterangan yang tampak meringankan terdakwa Dirut PDAM Azhar Latif. Kedua saksi yang diperiksa secara terpisah ini sama-sama menerangkan, bahwa dana representatif sama dengan dana taktis. Ketentuan tentang dana re-

Carlos Tevez

presentatif ini, menurut mereka diatur dalam Permendagri No 2 tahun 2007. Dana representatif ini diberikan kepada direksi untuk menunjang operasional perusahaan. Dana itu boleh digunakan direksi di PDAM Padang, yakni Dirut, Direktur umum dan Direktur teknik, asal tidak melewati plafon anggarannya, yakni 75% dari pendapatan direksi selama satu tahun.

Di hadapan majelis hakim diketuai Herry Sasongko, Harmensyah yang kini menjabat sebagai Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar mengakui dana representatif diberikan kepada ketiga direksi di PDAM untuk menunjang kelancaran tugastugas direksi. Sebagai orang yang pernah menjabat sebagai Dirut PDAM

Padang, Harmensyah menjelaskan, selama seluruh kegiatan yang dilakukan perusahaan merupakan program pendukung dalam peningkatan perusahaan sendiri. “Hal itu sahsah saja, asal melewati prosedur terlebih dahulu,” ujarnya. Harmensyah juga menganggukan kepalanya, saat JPU menanyakan, apakah dalam satu kegiatan yang membutuhkan

biaya cukup besar, dananya bisa diambilkan dari dana representatif. “Jika anggaran untuk kegiatan tersebut kurang, direksi bisa mengambilnya dari dana representatif,” ujarnya. Harmensyah sempat heran, ketika ada pertanyaan tentang dana representatif adalah dana yang berasal dari APBD. Dia heran, karena sepengetahuannya, dana representatif berasal dari perusahaan sendiri yang dikeluarkan melalui rencana kerja dan anggaran perusahaan sendiri. “PDAM merupakan perusahaan daerah yang asetnya telah dipisahkan. Menyangkut dana representatif ini diatur dalam permendagri nomor 7 tahun 1999” jelasHarmensyah. Senada keterangan Harmensyah, Yeni Aprila sebagai Kabag Keuangan PDAM Kota Padang menerangkan, dana representatif itu merupakan dana taktis dan pertanggungjawaban penggunaannya cukup dengan kuitansi dan permohonan pencairan yang ditandatangani ketiga direksi. Menurut Yeni, penggunaan dana representatif selama ini tidak melebihi batas yang telah dianggarkan. “Sesuai dengan permendagri no 2 tahun 2007 pasal 11 tentang pemakaian dana representatif,” ujarnya. Persidangan kasus dugaan representatif PDAM Padang kali ini berlangsung cukup lama. Sidang yang dimulai sekitar pukul 11.00 WIB sempat diskor sebentar untuk istirahat salat dan makan siang, setelahnya sidang dilanjutkan hingga pukul 16.40 WIB. Berbeda dengan sidang sebelumnya, meski masih tetap ada interupsi dari kedua belah pihak yakni JPU Idial, Zulkifli dan Maryanti dengan penasehat hukum Ibrani, Septi Ernita, Fauzi Novaldi dan Khairus. Namun tidak sesengit sidang pekan lalu. (h/ynt)


Padang Pasokan BBM Terkendala Suplai dan Angkutan

PADANG, HALUAN — Skala prioritas menjadi pola kerja pengembangan objek wisata di Padang. Dinas Pariwisata menyiapkan empat objek wisata, yakni Pantai Padang, Pasir Jambak, Air Manis dan kawasan Siti Nurbaya sebagai prioritas pengembangan dengan dukungan dana sebesar Rp1 miliar pada APBD Kota Padang tahun 2011.

PADANG, HALUAN —Ketua Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) Sumbar, H Rinto Wijaya menegaskan kelangkaan BBM di SPBU bukan disebabkan adanya “main mata” pengelola dengan penjual eceran. Menurutnya, kelangkaan ini terjadi karena pasokan dari PT Pertamina Suplai dan Distribusi (Pertamina S&D) sebesar 900 KL tak lagi mencukupi seiring bertambahnya jumlah SPBU dan kendaraan di Sumbar. Kini, kata Rinto, jumlah SPBU di Sumbar sudah mencapai 96 unit dengan dukungan 129 tanki pengangkut BBM. Sejak tahun 2006 lalu, tanki milik pengusaha yang tergabung dalam Hiswana Migas dan dikelola oleh anak perusahaan PT Pertamina, yakni PT Elnusa, tidak bertambah jumlahnya. “Kondisi ini jelas semakin menyulitkan. Distribusi truk pengangkut yang setiap unitnya membawa 14 ribu liter BBM, baik solar maupun premium untuk 96 SPBU di Sumbar,”timpal Sekretaris Hiswana Migas, Fefrizal. Lebih jauh, Rinto menyebutkan pihaknya sudah menyampaikan hal itu ke pihak terkait, apakah itu penambahan pasokan maupun truk angkutan BBM, baik ke Pertamina maupun ke PT Elnusa. Namun, permintaan penambahan pasokan BBM dan truk penambahan truk pengangkut BBM itu selalu mental dengan alasan yang sulit dipahami. Jika truk ada sinyal penambahan, Hiswana Migas siap untuk menambah jumlah truk pengangkut dan dikelola oleh PT Elnusa. Soal penambahan pasokan BBM pun, merupakan kondisi yang paling ideal untuk menghindari kondisi kelangkaan BBM di SPBU. Di hadapan wartawan, Rinto meyakinkan, jika pasokan BBM dipenuhi sesuai dengan kebutuah yang mencapai 1200 KL perhari, maka kelangkaan dapat teratasi. Sebaliknya, jika penyesuaian pasokan belum dilakukan, tetap saja persoalan ini tidak teratasi. “Bahkan, kondisi ini justru dimanfaatkan oleh masyarakat untuk menjual BBM secara eceran. SPBU, tidak punya alasan untuk melarang pembelian dengan derigen dan juga tidak ingin berhadapan dengan masyarakat dengan persoalan-persoalan. Intinya, jika distribusi lancar, maka memperkecil peluang untuk dimanfaatkan pedagang premium secara eceran,”kata Zulhendri, Kabid SPBU Hiswana Migas, Sumbar. (h/mat)

HP. 0813 6325 0959, (0751) 982 6889

Honda CRV Th.2007 2400CC (Silver Stone) Honda Jazz Th.2004 IDSi Warna Biru Nissan Terano S2 Th.2004 Warna Hitam Avanza 2010 Tipe G Warna Merah Maron Avanza 2008 Akhir Tipe G Warna Hitam Honda CRV Th. 08 Avanza tipe G Th. 04,05,08,10 Fortuner Diesel Th.2009 Wrna Hitam

della

DISKUSI— Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang Edy Hasymi berdiskusi bersama awak redaksi Haluan terkait rencana pengembangan wisata di Padang, Rabu (18/5). Tahun ini, kawasan Pantai Padang, akan menjadi prioritas pengembangan

LAPORAN: DEFIL MENURUT Dismarni, jika rumahnya itu ditinggal begitu saja, bukan tidak mungkin orang leluasa untuk menjarah isi rumahnya itu. Walau pintu rumah sudah dikunci, dinding kamar depan dan dinding dapur masih terbuka. "Jika rumah ditinggal tanpa ada yang menunggui, saya khawatir ada saja orang-orang

TANAH DIJUAL Dijual cepat 1 unit rumah siap huni, lokasi strategis di tengah kota lingkungan nyaman, 4 kt (3 bh ac), SHM/ IMB, luas tanah 326 m²/luas bangunan ± 190 m², listrik 2200 watt, sumur bor, car port 3 mobil, taman depan dan belakang, dapur basah & dapur kering, pagar keliling, lokasi Komplek Merpati No. 11 A Jalan Garuda Tangkerang Tengah Pekanbaru, harga Nego. Hub: 08127535001.

bolong, Sementara ia dan suaminya beserta satu anaknya tidur dikamar rumahnya yang juga sudah tak berdinding lagi. Terkadang malam terasa panas, terkadang terasa dingin. Kalau tiba angin kencang, terpal penutup dinding rumahnya itu mengipasngipas. Apalagi ketika hari hujan, nyamuk banyak membuat tidur jadi tak nyenyak. Kadang malam terasa panas, nyamuk tetap banyak, PELATIHAN SERVICE kipas angin pun tidak ada untuk mengusir nyamuk. HANDPHONE "Sehingga saya hanya Anda ingin menjadi : menggunakan obat nya- Teknisi HP yang mahir muk bakar untuk mengusir - Atau buka conter HP, nyamuk. Tapi obat nyaKami juga menjual alat2 service : muk bakar juga tidak FLASH, UFS3 + HWK, MXKEY, CRUISER PRO, JAF, UCT,dll ampuh untuk mengusir nyamuk," tuturnya. Hubungi : Allience Telecomunication Masih Berharap Telp. 0751-73010, 7831150 Hingga saat ini warga 08126724767, 085274892339 Perumahan Geri belum " Konsultasi & Bimbingan satu pun yang mendaSelamanya " patkan bantuan gempa. Alamat : Jl. Pisang No. 4 By Pass Warga perumahan Geri Padang, KM 6 termasuk ke dalam 14.000

yang masuk mengambil periuk, kuali atau pun kompor. Jika semua itu hilang dengan apa lagi saya akan memasak. Uang pun tidak punya untuk membeli yang baru," bebernya. Kondisi serupa juga dialami Kasniati (37), Warga Perumahan Geri lainnya. Istri dari Muliadi itu juga mengeluhkan hal yang sama. Tiga orang anaknya disuruh tidur di kamar rumahnya yang masih

RUMAH DIJUAL 3 UNIT RUMAH SIAP HUNI. - TYPE 140 LT. 180 M2, 3 Kamar. - TYPE 120 LT. 180 M2, Kamar. - TYPE 70 LT. 89 M2, 2 Kamar. Lokasi di Komplek Mela Sentosa/Sawah Liek Kel. Olo Kec. Nanggalo Padang. Hub : 08126742551 (EDI UNCU)

Hubungi : Bag. Penjualan : DONI SAPUTRA,SE

ASTRA DAIHATSU

Hubungi Bagian Penjualan

FIRDAUS AMNA

08126776776 - 0751 9009500

Hubungi

DP 32.270.200 DP 35.713.500 DP. 38.518.200 DP. 43.295.300 DP. 43.808.300 DP. 45.609.700

TDP 15 Jt an TDP 20 Jt an TDP 14 Jt an TDP 10 Jt an TDP 10 Jt an TDP 20 Jt an

menarik dengan

HUB :: RENU Barang Ready Stock* Hub

TOYOTA

ANGS 3,6 Jtan ANGS 5,2 Jtan ANGS 4,6 Jtan ANGS 4,6 Jtan ANGS 8,8 Jtan ANGS 4,7 Jtan

BOY

Hubungi

* Hub Bag Penjualan : *

VHINO 081363646799

Padang

EDY SOEMANTO

HP 0812 670 84384. Flexi 0751 782 4219

- Pick Up - Roalvan - Karimun - Splash - APV Arena - Swift - SX 4 - Grand Vitara

8 Jtaan 13 Jtaan 14 Jtaan 19 Jtaan 9 Jtaan 14 Jtaan 21 Jtaan 23 Jtaan

GRGASUTRIS AN AN

PERTAMA

Proses Cepat, Data Bisa Dijemput, Menerima Tukar Tambah Hubungi Segera : SUARDI,SE

0813 6319 8611

791

PAKET HEMAT TOYOTA TDP 25 Jt TDP 30 Jt TDP 26 Jt TDP 42 Jt TDP 87 Jt TDP 77 Jt

081266848474,081977572200 Padang

Avanza E TDP 32.510.000 Angsrn 3.130.000 Avanza G TDP 36.077.000 Angsrn 3.477.000 Avanza S TDP 38.699.000 Angsrn 3.739.000 Rush G TDP 45.834.000 Angsrn 4.454.000 Inova J TDP 44.078.000 Angsrn 4.278.000 Yaris J TDP 43.578.000 Angsrn 4.228.000

Hubungi : Bag. Penjualan : DONI SAPUTRA,SE

DP DP DP DP DP

25jtan 30jtan 31jtan 87jtan 36jtan

ANGS ANGS ANGS ANGS ANGS

AGUS FERDI,SE 08126617893, 0751-7800306

PAKET TOYOTA AV E AV G AV S AVANZA E AV G AV S

READY STOCK TDP

DAN MELAYANI

TDP

13 jt

TUKAR TAMBAH

17 jt

HUB :

Hubungi

661

RULLY

PROTON DP mulai dari

15

BISA TUKAR TAMBAH & DATA BISA DIJEMPUT HUB

PERTAMA

081266022119 ROHANDA 085274100757 660

HP. 08126712726 / FLEXI 0751 7872220

DP 26.038.000 DP 28.884.000 DP. 30.662.000 DP. 32.510.000 DP. 36.077.000 DP. 38.699.000

Padang

ANGS 3.838.000 ANGS 4.269.000 ANGS 4.547.000 ANGS 3.130.000 ANGS 3.477.000 ANGS 3.739.000

ALJUFRI

081374991979 / 0751 7855179

0813 88 67 88 96

NEW SAVVY DP 22 Jt an EXORA DP 25 Jt an % NEW PERSONA DP 20 Jt an GRATIS GEM 2 DP 19 Jt an ANGSURAN

PAKET AWAL TAHUN AVANZA G INNOVA RUSH FORTUNER YARIS

TOYOTA INTERCOM Avanza E TDP 32.510.000 Angsrn 3.130.000 Avanza G TDP 36.077.000 Angsrn 3.477.000 Avanza S TDP 38.699.000 Angsrn 3.739.000 Rush G TDP 45.834.000 Angsrn 4.454.000 Inova J TDP 44.078.000 Angsrn 4.278.000 Yaris J TDP 43.578.000 Angsrn 4.228.000

KOBE 08126738957, 0751 - 7859913

797

081267299779 / 081535418543, 0751 - 7853943

AVANZA INNOVA YARIS RUSH FORTUNER VIOS

Dapatkan CASH BACK 12 Jt* * atau DP 0%

DP 14jt Grand Livina 18jt MARCH

Way of Life! ANGS 3.242.600 ANGS 3.597.200 ANGS 3.886.000 ANGS 4.377.900 ANGS 4.430.700 ANGS 4.616.200

KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

Avanza E TDP 32.510.000 Angsrn 3.130.000 Avanza G TDP 36.077.000 Angsrn 3.477.000 Avanza S TDP 38.699.000 Angsrn 3.739.000 Rush G TDP 45.834.000 Angsrn 4.454.000 Inova J TDP 44.078.000 Angsrn 4.278.000 Yaris J TDP 43.578.000 Angsrn 4.228.000

Discount PROSES CEPAT & MELAYANI TUKAR TAMBAH

805

PAKET TOYOTA AVANZA E AVANZA G AVANZA S YARIS J INNOVA RUSH

Xenia Terios Luxio Grand Max PU Grand Max MB Sirion

Dapatkan

Xenia Terios Luxio Grand Max PU

TDP 15 Jt an TDP 20 Jt an TDP 14 Jt an TDP 9 Jt an

A AN

Dapatkan CASH BACK 12 Jt* * atau DP 0%

081363358095 0751 - 7858838

DAIHATSU Hub :

081266115060

MUKHLIS 0751 - 8200228 HONDA GAJAH MOTOR Jazz LG Jazz RS City Civic CR-V Honda Freed

TDP 23 Jt TDP 25 Jt TDP 55 Jt TDP 69 Jt TDP 57 Jt TDP 30 Jt

Angs/bln 6,2 Jt an Angs/bln 6,6 Jt an Angs/bln 7,5 Jt an Angs/bln 9,5 Jt an Angs/bln 11 Jt an Angs/bln 7,8 Jt an

Unit Tersedia, Tanpa Inden, Proses Mudah / Mobil Langsung Keluar Hub : Flexi : 7861997 081374359920, 081947429930

IKRAR

PAKET JUJUR & BENAR

ASTRA DAIHATSU READY STOCK

dimasukkan oleh RT dan RW sebelumnya. Karena pendataan awal rumahrumah korban gempa merupakan tugas RT. Lain ketika ditanyakan kepada Camat Koto Tangah. Warga setempa disuruh agar bersabar dulu dan menjanjikan seluruh korban gempa pasti akan mendapatkan bantuan. "Dulunya dijanjikan awal Maret, tapi sekarang sudah bulai Mei juga belum juga cair," ujar Kasniati. Penanggung Jawab Operasional Kegiatan (PJOK) penyaluran bantuan hgempa Kota Padang, Asnul, ketika dihubungi mengatakan, ia sendiri hingga sekarang belum juga mengetahui kapan dana tahap ketiga itu akan dicairkan. Seperti pencairan dana bantuan tahap kedua kemarin, pemerintah harus menunggu selesainya laporan pertanggung jawaban (LPJ) bantuan tahap pertama masingmasing daerah di Sumatera Barat yang terkena dampak gempa. Begitu pun dengan bantuan tahap tiga.

Pasang Iklan Anda disini ...

TOYOTA INTERCOM

HP. 08126712726 / FLEXI 0751 7872220

READY STOCK

lebih KK di Kota Padang yang belum mendapatkan bantuan gempa tahap pertama dan kedua. Sementara 53.000 lebih rumah korban gempa lainnya di Kota Padang telah mendapatkan bantuan gempa pada tahap pertama dan kedua kemarin. "Hati siapa yang tidak akan iba. Rumah kami lebih parah dibandingkan sebagian rumah korban lainnya yang telah mendapatkan bantuan itu. Diperhatikan sebagian rumah korban gempa yang telah mendapatkan bantuan itu hanya sekedar retak-retak biasa saja. Kenapa rumah kami yang rusak parah belum diberi bantuan," kata Kasniati. Kasniati bersama puluhan warga Perumahan Geri lainnya sudah pernah mendatangi ketua RW, Lurah dan Camat Koto Tangah. Ketika ditanyai ke Ketua RW, jawaban yang diterima bahwa itu bukanlah tugas ketua RW. Ketika ditanyakan kepada Lurah, Lurah menjawab kalau data warga perumahan Geri memang tidak ada

Otomotif

Smart

Padang

Avanza E TDP 32.510.000 Angsrn 3.130.000 Avanza G TDP 36.077.000 Angsrn 3.477.000 Avanza S TDP 38.699.000 Angsrn 3.739.000 Rush G TDP 45.834.000 Angsrn 4.454.000 Inova J TDP 44.078.000 Angsrn 4.278.000 Yaris J TDP 43.578.000 Angsrn 4.228.000

ANGS 3,7 Jt-an ANGS 4,1 Jt-an ANGS 4,4 Jt-an ANGS 5,8 Jt-an ANGS 6,3 Jt-an

kawasan parkir. Perlu komitmen dan dukungan semua pihak untuk mewujudkan ini, terutama masyarakat. Masyarakat, kata mantan Camat Padang Barat ini, menjadi komponen penting untuk mendukung terciptanya kawasan wisata pantai yang siap jual. Jika saja kawasan ini berkembang dengan tawaran rasa aman dan nyaman, tentu imbasnya tetap untuk masyarakat. Pengembangan wisata kawasan pantai Padang ini mencakupi pengelompokan PKL, seperti penjual telur katuang, makanan ringan, hingga rumah makan yang kini berkembang di pantai Purus, termasuk kawasan parkir. Hal-hal ini tentunya ditata dengan baik.(h/ade)

Informasi Bantuan Gempa Berbeda-beda

Rp. 20.000,- / terbit

DP 30 Jt-an DP 33 Jt-an DP. 35 Jt-an DP. 46 Jt-an DP. 50 Jt-an

Dari dana sebesar itu, pengembangan Pantai Padang lebih besar dengan serapan dana mencapai Rp884 juta. Dalam penjelasannya saat berkunjung ke redaksi Haluan, Kepala Dinas Pariwisata Padang, Edy Hasymi menyebutkan pengembangan Pantai Padang itu tidak hanya dikonsentrasikan di Jalan Samudera semata, tapi mencakup sepanjang pantai dari kawasan Muaro Batang Arau hingga pantai di belakang Hotel Pangeran’s. “Master plannya termasuk pada pengembangan Pantai Padang itu,”katanya. Dikatakannya, pembenahan dan pengembangan kawasan wisata Pantai Padang termasuk penzoningan para pedagang dan

KORBAN GEMPA BELUM TERSENTUH BANTUAN (II/HABIS)

Iklan Baris

AVANZA E AVANZA G AVANZA S INNOVA E INNOVA G

6

Pantai Padang Dikembangkan

Singkat

ANUGRAH JAYA MOTOR Jl. S. Parman No. 168

JUMAT, 20 MEI 2011 M 17 JUMADIL AKHIR 1432 H

Astra - Daihatsu XENIA TERIOS LUXIO GRAN MAX

DP 15 Jt an DP 20 Jt an DP 14 Jt an DP 9 Jt an

Cicilan 3 Jt an Cicilan 3 Jt an Cicilan 3 Jt an Cicilan 2 Jt an

Hub : IBSI Dapatkan Cash Back s/d 20 jt, ++ 085263620821 Service sampai 081947999627 " PUAS " 0751-9773334

MOBIL DIJUAL

4,2jtan 5,5jtan 5,4jtan 8,8jtan 4,9jtan

Panther Smart

T

UNIT TERSEDIA / TANPA INDEN HUBUNGI : FAULY BUDIMAN (PAUL) HP. 081266131200 / (0751) 7708751

ahun 2010, Warna Hitam, Plat BA, Harga 185 jt. No. HP. 0852 6381 5997 669

754

MOBIL DIJUAL

MOBIL DIJUAL

Hardtop

Panther Smart 703

HP. 0812 66 005258 684

T

ahun 1977, Warna Kuning, Plat BA, Harga 85 jt. No. HP. 0852 6381 5997 670

T

ahun 2010, Warna Hitam, Plat BA, Harga 185 jt. No. HP. 0852 6381 5997 668

790

789


Liputan Khusus

JUMAT, 20 MEI 2011 M 17 JUMADIL AKHIR 1432 H

Kota Sawahlunto

Mak Itam Jadi Latar Belakang TdS 2011

AMRAN NUR

ERIZAL RIDWAN

SAWAHLUNTO, HALUAN — Berhasil menjadi daerah yang memberikan pelayanan terbaik dalam Tour De Singkarak 2010, membuat Sawahlunto terus berbenah mempersiapkan diri menyambut iven balapan sepeda berskala internasional, Tour De Singkarak 2011, yang akan digelar Juni mendatang. Sawahlunto sebagai garis finish etape V-B, dengan garis start di Kota Batiah Payakumbuh, akan menyambut peserta balapan sepeda

dari 15 negara itu dengan beberapa iven kesenian. “Yang sangat berbeda dari tahun lalu, Tour de Singkarak

tahun ini akan diberikan view atau latar belakang menggunakan Mak Itam, ketika peserta balapan menginjakan kaki di garis start Sawahlunto menuju Batusangkar,” ujar Wakil Walikota Sawahlunto, Erizal Ridwan kepada Haluan, Rabu (18/5). Menurut Erizal, ketika peserta sampai di Kota Sawahlunto, akan disambut musik perkusi dan kuda kepang. Selanjutnya, tentu saja, pemberian hadiah juara etape bagi peserta. Malamnya peserta akan dijamu makan malam, yang dilanjutkan dengan penampilan kesenian khas Sawahlunto. Yang sangat menonjol, lanjut Erizal ketika pelepasan peserta di etape VI-A, menuju Batusangkar. Peserta yang sebelumnya akan menginap di kawasan pusat kota, akan dibawa menuju kawasan Cinto Moni Muara Kelaban, dengan menggunakan kereta api Mak Itam. “Di atas Mak Itam mereka akan merasakan bagaimana indahnya suasana Sawahlunto yang sangat khas dibandingkan dengan daerah lain. Apalagi, menuju Muara Kelaban, peserta akan melalui

kawasan Lubang Kalam sepanjang 800 meter, terowongan tanpa cahaya,” ujarnya. Baru di Muara Kelaban, peserta akan dilepas dengan latar belakang Mak Itam. Hal itu akan membuat suasana khas dalam start etape Sawahlunto, dengan daerah lain. Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Sawahlunto, Gusrial mengatakan dalam penyambutan peserta Tour de Singkarak sangat yakin akan mendapat sambutan dan perhatian besar dari masyarakat. “Dari dua iven yang sama sebelumnya, masyarakat sangat antusias dalam melihat langsung pembalap-pembalap dari 15 negara yang ikut. Bahkan, tahun 2010 Sawahlunto terbilang penuh sesak,” ujarnya. Tahun ini, Gusrial mengatakan

masyarakat yang ikut menyemarakkan iven ini juga akan diberikan kesempatan mengikuti hiburan permainan dendang berhadiah atau yang biasa disebut kim. “Rencananya hiburan kim akan dilaksanakan langsung di kawasan Lapangan Segitiga Sawahlunto. Untuk memberikan hiburan bagi masyarakat,” kata pria berambut pendek itu. Selain menyambut etape melewati Sawahlunto, Gusrial juga mengatakan, dalam pelaksanaan acara penutupan Tour de Singkarak di Danau Singkarak tanggal 12 Juni, Pemerintah Sawahlunto akan datang dengan rombongan masyarakat yang ingin melihat penutupan. Rombongan Sawahlunto, akan datang dengan menggunakan kereta api Mak Itam. “Kami rencanakan gratis bagi masyarakat yang ingin ikut,” tutupnya. (h/dil)

Kabupaten Padang Pariaman

H. ALI MUKHNI H. DAMSUAR

Bangunan Sekolah TK/SD Model Internasional nan megah. Tugu Kakao, Padang Pariaman sebagai Sentra Kakao.

Padang Pariaman Sambut Tour de Singkarak 2011 T

Wisata Alam Tirta Alami.

OUR De Singkarak 2011, disambut positif dan sangat antusias oleh masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman. “Kita siap,dan telah mempersiapkan diri sebagai tuan rumah dan salah satu rute yang akan dilewati oleh peserta TDS,” kata Bupati Padang Pariaman, H. Ali Mukhni bersama Wakil Bupati H. Damsuar yang didampingi Kabag Humas, Zahirman.

Menurut Bupati kesiapan tersebut, telah dimulai sejak jauh hari. Mulai dari sosialisasi kepada masyarakat, hingga pembersihan jalur yang akan dilewati oleh peserta TDS. Sehingga saat peserta TDS melewati Padang Pariaman, dapat berjalan dengan mulus. Selain itu, peserta TDS juga diharapkan akan mengenal sekaligus memperkenalkan Kabupaten Padang Pariaman ke berbagai negara di belahan dunia lainnya. Diakui bupati, TDS 2011 akan memberikan dampak yang cukup besar terhadap kemajuan Padang Pariaman. Bukan saja kemajuan pariwisata,tapi juga pada sektor lainnya. Dengan dilewatinya Kabupaten Padang Pariaman, maka

peluang pasar akan muncul serta menimbul gairah kerja dan usaha dari masyarakat. “Gairah yang ada pada masyarakat inilah nantinya, akan kita fasilitasi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” timpal Wakil Bupati, H. Damsuar, seraya mengajak masyarakat untuk mensukseskan TDS 2011 dan memberikan rasa nyaman terhadap perserta dan pengunjung TDS. Disampaikan Bupati, Padang Pariaman memiliki beragam wisata, mulai dari wisata bahari hingga wisata alam pegunungan. Wisata di Padang Pariaman ini, sangat elok untuk dinikmati wisatawan. Wisata pantai yang ada diantaranya, Pantai Tiram di bagian selatan Padang Pariaman

dan Pantai Arta dibagian Utara. Sedangkan wisata alam pergunungan yang mennyajikan berbagai ragam air terjun tersebar hampir diseluruh kecamatan. Salah satu wisata alam pergunungan yang telah cukup dikenal yakni, kawasan Malibou Anai. Pada kawasan yang mulai dikembangkan ini, dan sedang dilirik oleh berbagai investor, merupakan kawasan wisata tarpadu yang tak ada duanya dibelahan dunia. Kawasan ini memiliki peluang dan sangat memungkinkan untuk dijadikan sebagai kawasan wisata terpadu, seperti water boom, wisata kuliner, galeri kesenian, bumi perkemahan, out bound dan wisata keluarga lainya. (dedi salim)

7


8

JUMAT, 20 MEI 2011 M 17 JUMADIL AKHIR 1432 H


Pendidikan

JUMAT, 20 MEI 2011 M 17 JUMADIL AKHIR 1432 H

Robot PNP Bertarung di Batam

PLPG Jadikan Kinerja Guru Lebih Baik

PADANG, HALUAN — Politeknik Negeri Padang bertekad mengukir prestasi terbaik dalam ajang Kontes Robot yang digelar Politeknik Negeri Batam. Kontes robot yang akan berlangsung dari tanggal 21 sampai 23 Mei 2011 tersebut terbagi ke dalam dua kategori yakni Kontes Robot Indonesia dan Kontes Robot Cerdas. Tekad untuk mengharumkan nama Sumatera Barat dengan cara mempersembahkan prestasi terbaik tersebut disampaikan Pembantu Direktur III (PD III) Politeknik Negeri Padang (PNP) Ir. Surfa Yondri SST, M.Com saat membawa rombongan mahasiswa peserta kontes robot dari PNP bersilaturahmi ke redaksi Haluan, sebelum bertolak ke Batam, Kamis (19/5). Menurut Surfa Yondri, keikutsertaan PNP dalam ajang kontes robot yang digelar Politeknik Negeri Batam tahun ini adalah untuk kali yang ke tujuh. Lomba tahun ini diikuti 62 tim dari berbagai perguruan tinggi negeri maupun swasta yang berada di wilayah regional I Sumatera. Prestasi yang telah dikukir PNP dalam keikutsertaan pada tahun-tahun sebelumnya cukup banyak. Diantaranya terpilih sebagai wakil regional Sumatera ke tingkat nasional.

“Tahun 2010 lalu, dalam ajang kontes robot di Bangka Belitung, Politeknik Negeri Padang berhasil meraih prestasi disain robot terbaik. Masih dalam tahun yang sama, kita juga berhasil muncul sebagai peringkat 7 nasional untuk robot cerdas pemadam api. Karena itu, tahun ini kita juga optimis bisa menghasilkan prestasi terbaik,” urai Surfa Yondri. Tahun ini, PNP mempersiapkan empat robot untuk dikirim ke ajang kontes. Tiga robot diantaranya untuk ikut kontes robot cerdas. Pertama robot Si Midun, yang pintar mencari bola dengan menggunakan kamera sekaligus mampu memasukkan bola tersebut ke gawang lawan. Kedua robot Minangkabau. Robot berkaki enam ini bisa memadamkan api di ruangan dan mampu menjelajahi ruangan dengan tantangan tanggul dan kaca. Ketiga robot bernama

DENI PRIMA

KONTES ROBOT — Pembantu Direktur III Politeknik Negeri Padang, Ir Surfa Yondri SST, M.Com bersama Pemimpin Perusahaan Harian Haluan Irfan Jasri, Wakil Pemimpin Redaksi Eko Yanche Edrie dan Redaktur Pelaksana Nasril Azwar bersama tiga robot yang akan mengikuti kontes robot di Politeknik Negeri Batam.

Datuak Maringgi. Robot beroda empat ini juga punya kemampuan memadamkan api. Untuk kontes robot Indonesia tahun ini yang berlangsung di Sport Hall Tumenggung Batam, tim PNP mempersiapkan robot bernama Malin Kundang yang punya kemampuan memindahkan flower dari

satu tiang ke tiang lainnya. Rombongan PNP yang bertolak ke Batam terdiri dari 14 orang mahasiswa, 4 orang staff pendamping dan 3 orang pembina. Pemimpin Perusahaan Haluan Irfan Jasri, didampingi Wakil Pemimpin Redaksi Eko Yanche Edrie dan Redaktur

Pelaksana Nasrul Azwar menyatakan rasa bangga atas kreatifitas yang telah ditunjukkan mahasiswa PNP. Segenap keluarga besar Harian Haluan ikut berdoa semoga tim PNP bisa sukses. “Mudah-mudahan, karya mahasiswa PNP juga bisa membuahkan prestasi di level internasional,” ujarnya. (h/srz)

NADHA AULIA

Raih Peringkat Pertama Hasil UN di Padang PADANG, HALUAN — Meski hanya peringkat tiga di Sumatera Barat, namun nilai yang diperoleh Nadha Aulia pada Ujian Nasional (UN) kemarin sangatlah membanggakan. Ia mampu menamatkan SMA dalam kurun waktu dua tahun. Nadha merupakan salah satu siswa di sekolah percepatan atau kelas Cerdas Istimewa/Bakat Istimewa (CI/BI) di SMA Negeri 1 Padang yang merupakan Sekolah Berstandar Internasional (SBI) di Kota Padang. Nadha mampu membuktikan, untuk tiga buah mata pelajaran yang ia sukai, Matematika, Biologi dan Fisika, pada UN kemarin dapat diselesaikannya dengan perolehan nilai yang fantastis. Matematika nilainya 9,60. Artinya, dari 40 butir pertanyaan yang ada di lembar soal, 38 soal mampu dijawabnya benar. Hanya dua yang salah. Kemudian mata pelajaran Biologi diselesaikannya dengan

perolehan nilai 9,50 dan Fisika 9,50 juga. Sementara untuk tiga mata pelajaran lainnya yang diUNkan kemarin yakni Bahasa Indonesia 9,10, Bahasa Inggris 9,20 dan Kimia 8,80. Sehingga dari perolehan nilai tersebut, Nadha memperoleh rata-rata 56,00. Walau hanya belajar selama dua tahun, Nadha mampu bersaing dengan siswa lainnya di Sumatera Barat yang telah belajar selama lebih kurang tiga tahun. Bahkan ia menjadi peringkat pertama dari ribuan siswa di Kota Padang yang ikut UN 18 April lalu. “Pola belajar saya mungkin sama dengan siswa lainnya dengan belajar rutin tiap hari. Sebelum pulang langsung ke tempat les, tiba di rumah selepas magrib langsung baca buku, baca catatan dan kerjakan tugas. Karena telah rutin tiap hari, jadi ketika waktu dekat menjelang ujian saya tidak kasak-kusuk lagi belajar,” kata

siswi berkaca mata itu. Walau sudah menjadi pelajar nomor satu di Kota Padang, namun rasa sombong tidak pernah terlihat dari pancaran wajahnya. Ia menuturkan keberhasilannya dalam memperoleh nilai tertinggi itu tidak luput dari pengawasan orang tua tiap harinya, pola pembelajaran guru di sekolah yang mudah dicerna, penyampaian guru di tempat les begitu pun dengan dukungan semangat dari teman-teman serta ridha dari Tuhan Yang Maha Esa. Tidak tanggung-tanggung, pada penerimaan rapor semester satu hingga semester lima kemarin, Nadha selalu juara satu. Sedangkan untuk semester enam atau semester akhir, rapornya belum diterima. “Walau hanya belajar dua tahun, tapi semesternya tetap enam karena satu semester di sekolah percepatan hanya empat bulan. Beda dengan siswa di lokal biasa semesternya sekali enam bulan,”

jabar Nadha. Ingin Jadi Dokter Sebagai salah satu siswa yang berprestasi, Anak dari Ulil Amri (PNS di Sekretariat DPRD Provinsi Sumbar) itu telah diundang oleh pihak Universitas Indonesia (UI). Tanpa pikir panjang, formulir yang dikirim bersamaan dengan surat undangan oleh pihak UI langsung diisi oleh Nadha dana telah dikirimkan ke Jakarta. “Saya ambil Fakultas Kedokteran. Saya ingin jadi dokter. Mudah-mudahan nanti saya diterima di UI,” tutur Nadha. Sementara itu Ulil Amri, ketika dimintai tanggapannya

9

mengatakan, ia sangat-sangat mendukung niat baik anaknya itu walau pun sebenarnya dengan profesinya sebagai seorang PNS tidak akan mampu untuk menguliahkan anaknya di UI nanti. “Saya berharap di UI nantinya masih diberlakukan sistim subsidi silang dalam membayar biaya kuliah atau kebijakan uang pangkal yang tidak akan dikenakan bagi mahasiswa kurang mampu. Sebaliknya, bagi mahasiswa kalangan atas akan dikenakan biaya yang besarnya mencapai Rp25 juta. Sehingga mahasiswa miskin pun diberikan beasiswa atau dibebaskan dari biaya semester,” beber Ulil.(h/dfl)

PADANG, HALUAN — Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Sumatera Barat tidak mempersoalkan perubahan metode pelaksanaan sertifikasi guru yang ditetapkan oleh kemendiknas. Hal ini diungkapkan oleh Wisma Endrimon, Kepala Seksi Mutu Pendidikan LPMP Sumatera Barat kepada Haluan, Rabu (18/5), “Kita menerima perubahan sertifikasi dari Kemendiknas.” Ia pun menyebutkan alasan perubahan pelaksanaan sertifikasi yang akan dimulai tahun ini. “Sebelumnya syarat sertifikasi hanya portfolio para guru saja yang dinilai. Namun untuk tahun ini para guru juga akan mengikuti PLPG (Pendidikan Latihan Profesi Guru). Hal ini melihat dari sertifikasi yang dilakukan kemarin (2010). Hasil portfolio tahun lalu hanya 30 persen peserta dari Sumatera Barat yang lulus,” jelasnya. Seperti yang dijelaskannya PLPG bagi guru peserta sertifikasi ini akan dilakukan di seluruh wilayah Indonesia. “Awalnya kita berencana melakukannya pada 1 Juni mendatang oleh LPTK Rayon 6, UNP serta mitra yang rencananya akan dilakukan selama 10 hari. Sayangnya, itu belum dapat dilaksanakan. Namun kita telah melakukan sosialisasi melalui kabupaten/kota yang ada di Sumatera Barat,” ulas pria berkacamata ini. Dalam pemaparannya, Wisma menjelaskan persyaratan dengan menggunakan portfolio akan tetap dilakukan. Disamping PLPG untuk pertama kalinya di tahun ini. “Portfolio sesuai dengan jatah dari kemendiknas, yaitu sebanyak 85 orang. Jatah ini akan dibagi berdasarkan kuota per kabupaten atau kota yang ada di Sumatera Barat,” urainya pula. Menurutnya PLPG tidak berbeda jauh dengan diklat yang diadakan pada sertifikasi guru tahun sebelumnya. “Hanya mengalami perubahan nama. Kalau dulu diklat, sekarang PLPG. Secara substansi tetap sama,” ringkasnya kemudian. Berdasarkan pertemuan-pertemuan yang diadakan oleh LPMP dengan beberapa lembaga pendidikan (sekolah) kabupaten/kota PLPG dinilai lebih baik. “Ada beberapa sekolah kabupaten/kota yang mengakui bahwa kinerja guru yang mengikuti diklat kinerjanya lebih baik,” ia menambahkan. Selain itu ia pun menyebutkan jumlah peserta sertifikasi dari tahun ke tahun mengalami peningkatan yang cukup signifikan. “Tahun ini kuota sertifikasi yang ada sebanyak 8674 kuota. Sementara itu tahun kemarin 6390 kuota. Jumlahnya meningkat,” terangnya kepada Haluan. Sementara itu, dari informasi yang didapat Haluan, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat untuk 2011 ini menargetkan sebanyak 5.100 orang guru yang bertugas di daerah itu dapat disertifikasi pada tahun 2011. Dalam rancangan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2011-2015 Sumbar beberapa waktu lalu, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengatakan, guru yang akan disertifikasi itu untuk Taman KanakKanak (TK), Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI), Sekolah Luar Biasa (SLB), SMP/MTs, SMA/SMK dan MA. “Jumlah guru TK dan SLB yang akan disertifikasi pada 2011 masing-masing 50 orang, meningkat dari tahun sebelumnya yakni masing-masing 30 orang. Guru SD/ MI yang akan disertifikasi pada 2011 sebanyak 750 orang meningkat dari 2010 yang mencapai 600 orang. Lalu guru SMP/MTs yang disertifikasi sebanyak 1.750 orang, sedangkan tahun 2010 sebanyak 1.440 orang,” kata Irwan. Untuk guru SMA/SMK dan MA yang disertifikasi pada 2011 sebanyak 2.500 orang meningkat dari 2010 yang telah disertifikasi sebanyak 2.400 orang. (h/cw06)

MAHASISWA PNP sedang memperagakan robot yang akan mereka ikut sertakan dalam kontes robot di Batam. DENI PRIMA

BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA

Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : CANON NP 6050 CANON IR 5000 CANON IR 6000 CANON IR 5020 CANON IR 6020 CANON IR 8500 CANON IR 6570 CANON IR 2200 CANON IR 3300 CANON IR 8500 = Rp.

28 juta BERYL COPY CENTRE

Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495


10

Luar Negeri

JUMAT, 20 MEI 2011 M 17 JUMADIL AKHIR 1432 H

SETELAH BUNUH OSAMA

AS akan Duduki Pakistan

BUKA TIAP HARI Jam 08.00-22.00 WIB HARI MINGGU/BESAR TETAP BUKA Hp. 081374058709 atau sms aja Pasti dibalas

didasari dari kebijakan politik AS selama hampir dua atau tiga dekade belakangan ini. Ia juga menambahkan bahwa saat ini strategi di Pakistan akan memiliki “konsekuensi yang tidak diinginkan.” “Mungkin akan sangat berhasil,” kata Paul yang juga kerap mengkritik perang di Irak dan Afghanistan. Di tempat lain dalam sambutannya, Paul mempertanyakan sejumlah cerita tentang serangan terhadap Usamah bin Ladin di kota Abbottabad, dan mendesak administrasi Presiden AS Barack Obama untuk membersihkan tentang operasi, dimana pada saat informasi yang diberikan kepada media diganti

ORIENTAL MEDICINE BP. DR.TM. MUHAMMAD,NSR,HS

ALAMAT PRAKTEK: Jl. Pasar Baru II No. 49 A RT.02 RW.II Kel. Kampung Jao Kec. Padang Barat-padang ( Jl. Ratulangi +50M dari Radio Arbes FM)

MENGOBATI SEGALA MACAM JENIS PENYAKIT LUAR DALAM, BARU LAMA MAUPUN KRONIS Kami mengobati segala macam/jenis penyakit dengan menggunakan bantuan terapi Timur-Barat dan Ramuan Obat Alami yang telah dipakai hampir seluruh bangsa di dunia. Bahkan kini telah diuji oleh pakar/Ahli secara klinis terbukti aman,ampuh, manjur mujarab serta tidak menimbulkan efek samping sama sekali!!!!. Anda menderita penyakit yang tertulis di daftar atau tidak disini segeralah ke alamat kami !!! Isyaallah kami siap membantu dan menunggu kedatangan Anda. Kulit muka anda keriput ???Kami juga menyediakan ramuan kecantikan (Obat Awet Muda) Air muka anda bisa terlihat lebih muda puluhan tahun dari usia sebenarnya. Kami juga kerjasama dengan Prof. DR. Hembing Wijaya Kusuma dan Prof. DR. Nurdin Ibrahim dalam meramu (meracik) ramuan-ramuan kami sangatlah profesional (berpengalaman)

UNTUK UMUM AWET MUDA LUMPUH/STROKE KURAP PANU BELUM PUNYA ANAK DARAH KOTOR KENCING MANIS LEKEUMINIA TUMOR/KANKER ALERGI GONDOK/POLIP GANGGUAN SARAF HERNIA/T.BOROK STRESS/GELISAH MAAG/ULU HATI TELAPAK KAKI TANGAN BAU BADAN/MULUT BERKERINGAT JERAWAT/BISUL KANKER PAYUDARA MATA KATARAK/RABUN

WASHINGTON — Ssalah satu kandidat presiden 2012 Ron Paul menstigmakan hubungan antara Washington dengan Islamabad sebagai sebuah “situasi yang mustahil”.

IA juga mengatakan bahwa kemungkinan AS bakal melihat celah untuk menduduki Pakistan, usai penggerebekan pemimpin Alqaidah Usamah bin Ladin di tempat persembunyiannya di Abbottabad, utara Islamabad, Pakistan. “Saya melihat itu sebagai sebuah kekacauan, dan saya berpikir bahwa kami akan berada di Pakistan,” ujarnya, dalam sebuah wawancaranya dengan MSNBC, Rabu waktu setempat, “Saya sangat takut kami akan berada di Pakistan mencoba untuk menduduki negara itu,” sambungnya lagi. Ia kemudian menjelaskan semacam observasinya yang

PENGOBATAN

HUB: HP 081374058709 VARISES/A. URAT PLEK HITAM DI WAJAH SEX DINGIN LK/PR AYAN/EPILEPSI KULIT BELANG PILEK MENAHUN INGIN GEMUK/LANGSING AMBIEN/WASIR SAKIT GIGI K.BATU/GINJAL

ASTHMA/S.NAFAS TBC BATUK DARAH SYPILIS/R.SINGA RHEUMATIK/ENCOK LIVER/S.KUNING DARAH T/RENDAH AMANDEL JANTUNG KORONER EXIM/GATAL-GATAL BATUK DARAH

PARU BOCOR TELINGA BERAIR TELINGA BERNANAH LEPRA/KUSTA KEPALA SAKIT SUSAH TIDUR DIARE/DISENTRI SEMBELIT/SINUSITUS MIMISAN DLL

Ingat!!! Jangan salah pilih, pengobat alternative Oriental Medicine, kalau ragu-ragu boleh dicoba-coba dulu, kalau berkhasiat baru berobat. Biaya obata hanya Rp. 1000,- semacam obat untuk sekali minimum!!!(Paling Mahal Dari Rp 5.000,- sampai Rp. 15.000,- Perhari minum obat) Pemeriksaan dan konsultasi di kenakan biaya Rp. 10.000,- atau boleh juga semampu anda kecuali Khusus pria/wanita dan penyakit parah/kronis lainya tapi boleh juga negonego. Kami juga menyediakan Ramuan obat sendiri tidak perlu menunggu lama obat langsung tersedia!!!

KHUSUS WANITA

KHUSUS PRIA

Impoten/lemah syahwat (syahwat mati bisa hidup kembali) memperbesar zakar/alat vital, mani encer, dll) semua penyakit lama, parah, kronis, menahun

ANTARA

PENGUNGSI — Pengungsi etnis Guere membawa kerabat mereka di Duekoue, Rabu (18/5). Mereka di diburu para milisi. Sekitar 27.000 warga masih mengungsi, dan sisanya masih takut untuk kembali.

setiap hari. “Begitu banyak cerita yang sebelumnya telah kita dengar tentang pembunuhan Usamah bin Ladin,” tuturnya. “Saya maksudkan, publik seharusnya mengetahui apa

yang Pemerintah lakukan. Jika anda menanyakan kepada saya apa yang terjadi, saya tidak memiliki ide karena saya telah mendengar begitu banyak cerita,” ungkapnya seperti dikutip Press TV. (rep)

Memperbesar/memperindah Payudara, merapatkan vagina, (bisa seperti perawan lagi) Pektay, keputihan, terlambat bulan, dll. Semua penyakit lama, parah, kronis, menahun

Sebenarnya separah apapun penyakit yang kita derita ada obatnya, sebab zat yang menurunkan penyakit juga menurunkan obatnya. Hanya kita sajalah tempatnya lalai dan lemah, tidak yakin, malas berobatg, ragu-ragu,, tidak sabar ingin cepat-cepat sembuh dan lainya. Lihat dan bacalah sejarah dari mulai manusia pertama diciptakan sampai dengan setengah dan satu abad yang lalu. Penduduk seluruh dunia belum mengenal obatobat campuran kimia, tapi selalu menggunakan obat-obat ramuan alami. Orang sehat-sehat, kuat-kuat, panjang umur dan tak pernah terdengar penyakit yang tak bisa tertolong lagi. Cobalah lihat sekarang ini obat dan peralatanya canggih lagi modern. Ada yang salah bedah. Maal praktek, ada penyakit yang divonis tak ada obatnya lagi. Ada pasian yang diramal disini hidupnya beberapa hari lagi dan tidak ada manfaatnya dicerita panjuang lebar sendiri. Nah! Pastikan jangan tunda lagi mari kembali keramuan obat alami segeralah ke alamat kami sebelum terlambat!!! Kami siap menolong anda dengan ramuan asli kami!!! Yang namanya pengobatan alternative dan mengaku-ngaku menggunakan obat ramuan saat ini sangatlah banyak dan mungkin cukuplah mebingungkan kita semua. Ada yang menawarkan cukup sekali berobat penyalitnya langsung sembuh beberapa hari lantas angkat kaki ada yang ambil uang ratusan dan jutaan. Ada yang bikin nama aneh-aneh dan masih ada trik-trik dan lainya. Hanya untuk mengeruk keuntungan mereka semata bahkan mungkin dengan ulah merekalha dimata anda sangat terpuruk citra pengobatan ramuan alami saat ini. ingat jangan samakan pengobatan Oriental Medicine dengan lainya kami juga sediakan obat ramu dan racik sendiri. Ramuan-ramuan langsung bisa dibawa pulang. Ngomong-ngomong soal obat ramuan alami pasti biayanya sangatlah murah. Kami tidak asal tulis murah. Buktikanlah ke alamat kami!!!konsultasi dan Tanya-tanya dulu!!!Cuma Pemeriksaan saja dikenakan biaya Rp 10.000 (sepuluh ribu rupiah)

Alamat sangatlah mudah semua buskota/semua kendaraan yang melewati Jl. Ratulangi +50 m dari Radio Arbes FM. Lihat Plang pengobatan Oriental Medicine. Minta Turun di Jl. Pasar baru

Insya Allah kami juga menobati penyakit non fisik (batin) digunaguna santet. Usaha macet, jodoh, pemanis, mental ada gangguan akibat obat-obat terlarang. Ingin rumah tangga rukun anak-anak cepat cerdas dan lainya.

PRAKTEK BERIZIN, MENETAP DAN TIDAK TUTUP-TUTUP LAGI, CATATLAH ALAMAT INI BAIK-BAIK, KAPAN-KAPAN PERLU BISA DIPERGUNAKAN

Makanan Halal Diekspor ke Eropa

TEHERAN, HALUAN — Presiden Republik Islam Iran, Mahmoud Ahmadinejad dalam pertemuannya dengan para menteri pertanian negaranegara anggota D8 mengisyaratkan kapasitas produksi di negara-negara Islam dan menegaskan pentingnya meningkatkan kuantitas dan kualitas produksi pertanian demi mencerabut akar kemiskinan dan menghalau segala kendala menuju kemajuan. Presiden Ahmadinejad menjelaskan bahwa negara-negara anggota D8 memiliki kapasitas luar biasa di sektor pertanian, industri, ekonomi dan sains. Menurutnya semua ini harus diletakkan bersisian dalam sebuah manajemen strategis demi kepentingan negara anggota dan perdamaian dunia. Pertemuan ini dilakukan Rabu malam (18/5) hari terakhir sidang dua hari para menteri pertanian negaranegara anggota D8 di Tehran. Para pakar dari Bangladesh, Mesir, Indonesia, Malaysia, Nigeria, Pakistan, Turki dan Iran (anggota D8) dalam sidang ini membahas mekanisme pelaksanaan dan metode mencapai swasembada di sektor produksi pangan. Produksi pertanian dan perluasan industri pangan kini menjadi sektor ekonomi paling penting dalam pembangunan berkesinambungan. Sejatinya, jaminan keamanan pangan termasuk penting dalam menciptakan keamanan nasional dan tonggak pembangunan ekonomi. Jelas, negara-negara anggota D8 tidak dapat dikecualikan dari masalah ini.

Informasi

Negara-negara D8 dapat bekerjasama guna lebih cepat menciptakan lapangan kerja dan jasa demi meraih keamanan pangan yang berkesinambungan. Studi-studi yang dilakukan lembaga-lembaga internasional menunjukkan bahwa sekitar satu pertiga dari bahan pangan yang dikonsumsi oleh manusia di seluruh dunia terbuang percuma. Oleh karenanya, kini persoalan seperti bertambahnya tingkat kelaparan di seluruh dunia, hancurnya lingkungan hidup dan sumber-sumber alam menjadi masalah yang membuat keamanan pangan menjadi masalah terpenting seluruh umat manusia. Karena kekurangan bahan pangan telah menjadi masalah sebagian negara di dunia. Menurut para pakar, negara-negara anggota D8 dengan strategi yang berhasil dan populasi penduduk yang mencapai lebih dari 900 juta orang punya potensi luar biasa di bidang ini. Republik Islam Iran sebagai anggota pendiri kelompok ini siap untuk berbagi pengalaman dengan negaranegara anggota di sektor pertanian dan jaminan pangan. Iran juga telah menyampaikan ide-idenya di pertemuan Tehran. Alih teknologi sesuai kondisi setiap negara, standarisasi produksi pertanian, kesepakatan seluruh negara anggota D8 dalam produksi pangan halal dan satu sikap dalam pertemuan-pertemuan internasional menghadapi perusakan lingkungan hidup oleh negara-negara industri. Pelaksanaan usulan-usulan ini memerlukan tekad bulat

negara-negara anggota D8. Karena hasilnya adalah produksi pangan halal dengan standar terpadu di seluruh negara Islam. Guna merealisasikan hal ini, penting untuk memperhatikan kebutuhan bahan pangan yang semakin

meningkat. Selain itu, jaminan keamanan pangan dapat menjadi jalan baru bagi ekspor makanan halal yang dengan cepat akan mencapai pasar Eropa. Karena di sana ada sekitar 50 juta umat Islam yang membutuhkan makanan halal. (rep)

Best Western Premier Basko Hotel, the first Hotel Chain International in Padang, Now we have a challenge for the people who are highly motivated professionals to join our team as: 1. 2. 3. 4.

CHEF DE PARTY GUEST RELATION SHIP (GRO ) COOK WAITER/SS = = = = = = = = = =

Male or Female, with age 23- 35 year-old Minimum 1 years experiences in the same position ( 1,2 ) Female with age maximum 27 years old ( 2,4 ) Excellent and good looking performance. ( 1,2,3,4 ) Good in Indonesian / Traditional Cuisine ( 1,3 ) Strong customer service orientation and skills ( 2,4 ) Outstanding standards of ethics, integrity and honesty. Must have excellent capability in computer: MS word, excel, internet Good command of written & spoken both English. Clear, concise in written and verbal communication skills.

Interested candidates who must be able to work independently, long and irregular hours, under pressure are requested to send your application & recent photograph to:

Human Resources Department

MR. Osman Idayat HRD Best Western Premier Basko Hotel Jl. Prof. Dr. Hamka No. 2A Padang - Indonesia Only Applicant Fulfilling Qualification to be processed.

Iklan &

Bukittinggi - Agam 085274075319 081363171806 081266509018 085263540003

Pasaman 081374736280 085210119076

Pd.Panjang 0811660105 081363845610

Padang Pariaman 081363324406

Sijunjung 081363421631

Solok Selatan 081363255103

Langganan

Payakumbuh - Limapuluh kota 081374251240 085263879843 081277409435 082111000326

Pasaman Barat 08126770174 08126778697

Tanah Datar 08126737498

Pariaman 081363703287

Pesisir Selatan 08116604470 08126769243 081363152107

Dharmasraya 08126770519 081266207677

Kab. Solok-Kota Solok 081267030066 081374134080 081266540810 081363204780

Sawahlunto 081363421631

MENCERDASKAN KEHIDUPAN MASYARAKAT


JUMAT, 20 MEI 2011 M 17 JUMADIL AKHIR 1432 H

11

Sampai 2020................................................... dari Hal.1 Elite Demokrat ............................................... dari Hal.1 Dijelaskannya, jika waiting list jemaah calon haji dari Sumbar sampai menunggu selama sembilan tahun, sementara untuk Provinsi Bengkulu lebih singkat, yaitu selama empat tahun. Sedangkan Provinsi Jambi selama enam tahun. Ketiga provinsi memiliki kuota yang berbeda-beda. Antusiasnya umat Islam menunaikan ibadah haji, selain tinggi kesadaran dan ekonomi yang membaik, juga tak kalah penting karena telah tersedianya Embarkasi Haji Padang sejak 2006 lalu dan ini sangat memudahkan pelayanan. “Mereka tak perlu lagi harus ke Embarkasi Haji Medan, karena kita telah memiliki Embarkasi sendiri di sini, apalagi dengan memberi pelayanan yang cukup baik untuk para jemaah calon haji, sehingga meningkatkan rasa kenyamanan

dalam menunaikan ibadah haji ini,” ujar Japeri Jarab. Hanya saja, tambahnya, pihak Kanwil Kemenag Sumbar membutuhkan biaya besar untuk perawatan, pemeliharaan, dan penambahan sarana dan prasarana lainnya agar Embarkasi Haji Padang selalu memenuhi standar yang ditentukan. “Sebelum jemaah calon haji masuk pada bulan Oktober 2011 ini, kami akan mengupayakan untuk melengkapi sarana dan prasarana di asrama ini,” terang Japeri Jarab. Terkait dengan penonjolan identitas bangsa Indonesia di Tanah Suci Mekah, Japeri mengatakan, jemaah calon haji Indonesia akan dilengkapi dengan pakaian seragam batik. “Pihak Kanwil Kemenag yang ada di masing-masing provinsi akan bekerja sama dengan beberapa

Usaha Kecil Menengah (UKM) yang menyediakan batik. Kami hanya bertugas sebagai pengawas dalam hal kualitas dan warna,” tambahnya. Mengenai jumlah petugas haji yang akan disiapkan tahun ini, berjumlah 31 orang. Mereka terdiri dari Tim Pemandu Ibadah Haji (TPIH) dan Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI), masing-masing dari tim sebanyak 13 petugas dan nonkloter sebanyak 5 orang. “Peserta yang mengikuti tes kompetensi dan psikotes petugas haji yang merupakan tes tahap ketiga sebanyak 58 orang, merekalah yang akan berebutan untuk bisa masuk dari 31 petugas haji yang akan diperberdayakan nanti,” katan Japeri. Bagi petugas yamg lulus akan mengikuti pelatihan pada 6-15 Juni 2011 yang akan datang di Jakarta. (h/mce)

Pra UN............................................................ dari Hal.1 Pendidikan Sumbar diharapkan bisa membahas hal itu bersama pihak terkait,” jelas Irwan. Pihaknya sudah merekomendasikan kepada Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Sumbar, agar tahun depan dapat diajukan pelaksanaan pra UN bagi siswa sebelum mengikuti UN. Diharapkan, dengan langkah seperti ini posisi Sumbar dapat perolehan nilai UN dapat diperbaiki. Lebih jauh dikatakan Irwan, pro kontra pelaksanaan UN sudah berlangsung sejak lama, ada yang setuju dan ada yang tidak setuju. Semua pakar pendidikan menyampaikan argumentasinya masingmasing, dan tidak ada yang salah dengan pendapat mereka. Sehingga pada tahun sebelumnya diambil jalan tengah dengan menerapkan Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional (UASBN). Namun tahun ini kembali ke UN. Karena itu diharapkan, solusi yang bakal disampaikan Dewan Pendidikan tentang pelaksanaan UN ini benar-

benar tepat dan tidak membuat masyarakat bertambah bingung. “Berdebat soal pendidikan memang sudah dari dulunya terjadi, baik soal ujian akhirnya maupun soal penetapan kurikulumnya, nyaris selalu berubah. Namun kita harapkan, Dewan Pendidkan Sumbar dapat melahirkan keputusan yang benarbenar tepat dan tidak membuat bingung,” terang Irwan. Harapan besar lainnya yang ditumpangkan untuk dapat dijawab dan ditemukan solusinya disamping pelaksanaan UN adalah analisa i pelaksanaan pendidikan berkarakter di Sumbar dan penerapan filosofi Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabulah (ABS-SBK). Apalagi susunan kepengurusan Dewan Pendidikan Sumbar mengakomodir seluruh unsur di masyarakat yang konsern di bidang pendidikan. Kepengurusan Dewan Pendidikan Sumbar periode 2011-2015 beranggotakan 13 orang mewakili akademisi, pengelola pendidikan dan tokoh masyarakat dan agama. Ketuanya

Drs.H.Tuanku Bagindo M.Letter, Wakil Ketua Prof.Syukri Arief.MEng, Sekretaris Drs.Hasan Basri Hosen dan Bendahara Drs.H.Lamizar Yoena,SH,MH. Ketua Dewan Pendidikan Sumbar, Drs.H.Bagindo M Letter mengatakan, meski usia Dewan Pendidikan itu masih teramat muda, namun tugas berat untuk memperbaiki hasil UN di masa datang. Analisa dan evaluasi pelaksanaan UN di Sumbar bersama para akademisi dan pihak terkait lainnya akan dilakukan secepatnya. Untuk UN sendiri, pihaknya sempat menawarkan agar menyajikan jenis soal essay dan tak melulu soal-soal pilihan ganda atau opsional. Tujuannya untuk mengasah kemampuan siswa dalam berpikir dan menganalisa soal. Bukan hanya menerka-nerka jawaban yang benar saat UN. “Soal essay mengasah siswa beripikir dan menganalisa soal dengan baik, daripada soal opsional atau pilihan ganda. Ini akan kita bahas nanti,” jelas Bagindo Letter. (h/vie)

Jasad Penambang ........................................... dari Hal.1 Pencarian terpaksa dihentikan karena suasana gelap dan hujan terus menguyur kawasan tersebut. Pencarian dilanjutkan kembali, Kamis (19/5) pagi,sekitar pukul 07.30 WIB..Lagi-lagi upaya pencarian korban menemui kesulitan karena tanah di lokasi korban tertimbun mengalami longsor sehingga tim pencari yang juga rekan korban sesama pekerja tambang terpaksa naik ke permukaan air untuk menghindari kejadian serupa. Informasi yang dihimpun di lokasi kejadian menyebutkan, tim evakuasi beberapa kali berhasil mencapai titik dimana korban tertimbun.Namun tiba-tiba, longsoran terjadi.Beruntung, tim evakuasi cepat naik ke permukaan air sehingga tidak menimbulkan korban berikutnya.. “Rekan korban yang menyelam berhasil sampai ke lokasi korban tertimbun, namun saat akan menggali dan berupaya mengikat korban, tanpa diduga, longsor kembali terjadi,” sebut beberapa orang warga di lokasi kejadian. Pantauan Haluan di TKP, lokasi kejadian telah dipasang police line oleh aparat Kepolisian Resort Sijunjung.

Sejumlah aparat tampak memonitor proses pencarian korban dan sekaligus mengamankan lokasi. Warga sekitar dan rekan korban asal Kalimantan datang silih berganti ke lokasi kejadian untuk melihat proses evakuasi. Sementara, tim evakuasi tanpa mengenal lelah terus bekerja, meski hingga pukul 20.30 WIB kerja keras mereka belum membuahkan hasil. Mereka secara bergantian menyelami lokasi kejadian dengan mengandalkan angin kompresor sebagai alat bantu pernapasan.Dengan angin kompresor itu, para penyelam mampu bertahan di dasar sungai dengan kedalaman 10 meter selama 30 menit hingga 60 menit. Aktivitas penambangan emas di Kabupaten Sijunjung dengan menggunakan kapal di sepanjang aliran Batang Palangki dan Batang Ombilin serta Batang Kuantan sudah berlangsung sejak tiga tahun terakhir. Sebelumnya, aktivitas penambangan emas di lakukan di areal persawahan dan di sekitar aliran sungai dengan cara menggali. Namun sejak tiga tahun belakangan, aktifitas penambangan dengan mengunakan kapal semakin men-

jamur. Bahkan, jumlahnya diperkirakan mencapai ratusan unit. Belum lagi pekerja tambang, diperkirakan mencapai ribuan orang.Sedikitnya ada lima orang pekerja untuk satu unit kapal, mulai dari penyelam yang mengarahkan “kepala babi” didasar sungai, pemegang atau mengarahkan stick, juru masak dan lain sebagainya. Pekerja tambang, didatangan dari Kalimantan..Biasanya, pekerja dari Kalimantan, sebagai penyelam atau mengarahkan kepala babi, karena mereka sudah terbiasa di Kalimantan. Namun, tidak sedikit pula pekerja asal Sijunjung. Dari data yang dihimpun Haluan di Mapolres Sijunjung, sejak Januari hingga kejadian ini, sudah empat orang pekerja yang tertimbun tanah longsor saat menyelam mengarahkan kepala babi. Dari empat orang korban, tiga orang pekerja asal Kalimantan, dan satu orang asal Koto Tuo Kecamatan IV Nagari.”Ini merupakan korban yang keempat,” ujar Kabag Ops Polres Sijunjung, Kompol Harizal Abbas kepada Haluan di ruang kerjanya, kemarin.(h/azn)

Angkot Berhias ............................................... dari Hal.1 angkot, dengan caranya sendiri, menabur berbagai boneka dan juga ada botol-botol minuman beralkohol yang tersusun rapi di belakang mobil. Tentu saja dinding belakang dipenuhi lead speaker dengan beragam variasi dan hiasan lampu. Bunyinya pun badantuang-dantuang menggetarkan telinga. Anak sekolahan sangat menyukai angkot begini, tapi sebaliknya orang-orang usia separuh baya, akan menggarutok surang jika naik angkot kaya begini. Dalam ribuan angkot yang setiap hari membelah jalan-jalan di Kota Padang, entah mengapa, ada satu angkot tambang Siteba-Pasar Raya yang unik dan antik, serta “eksotis”. Tubuh angkot dilukis dengan motif ukiran-ukiran khas tradisi Minangkabau yang biasanya hadir dalam motif songket dan rumah gadang. Karena keunikan itu pula, angkot biru muda ini menjadi salah satu sampel penelitian Senorica Yulia Sari bersama tiga rekan lainnya dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang digelar secara rutin olehg Dirjen Pendidikan Tinggi (Dikti) setiap tahunnya. Mahasiswa semester akhir Universitas Negeri Padang (UNP) ini mengambil tema penelitian angkot batik sebagai media untuk mempertahankan eksistensi ragam hias Minang, atau kini disebutnya Batik Minang yang mulai dilupakan generasi muda. “Sebagian besar angkot Kota Padang kini dihiasi dengan aksesoris kebarat-baratan. Tak hanya pernakpernik, juga bermacam tulisan

dalam bahasa asing yang supirnya sendiri tidak mengerti maknanya,” jelas Senorica Yulia Sari, gadis yang akrab disapa Keke ini kepada Haluan (19/5). Oleh karena itulah, menurut Keke, sayang sekali jika generasi muda yang pada dasarnya kreatif tidak diarahkan untuk membentuk media yang khas budaya Minang. Berbekal pengalamannya mengikuti PKM tahun-tahun sebelumnya, tahun ini Keke bersama Zikra Masegus, Yogi Okvima, dan Dian Eka Putri melakukan sebuah penelitian berjudul “Pengaruh Modifikasi Angkot Padang dengan Menggunakan Ragam Hias Minangkabau terhadap Wawasan Kebudayaan Generasi Muda Sumatera Barat”. Dengan usaha dan kerja keras serta kesungguhan kelompok, proposal penelitian yang diajukan mendapat persetujuan dan pendanaan penelitian dari program PKM UNP. “Proposal kami disetujui dengan pendanaan sebesar lima juta delapan ratus lima puluh tibu rupiah. Jadilah antik (angkot batik) ini sebagai objek penelitian kami,” kata Keke senang. Selain dilukis dengan motif kaluak paku asam balimbiang dan itiak pulang patang, angkot dengan nomor polisi BA 1929 BU itu, bagian samping depannya tertulis Aka Tangah Duo Ganggang. Sementara motif itu sendiri mewarnai sekeliling body angkot. Bentuk Aka Tangah Duo Ganggang ini terdiri dari simbol akar yang terletak di tengah dengan dua

buah ganggang yang satu melengkung keluar dan satunya lagi melengkung ke dalam. “Corak ini memiliki filosofi yang sangat dalam dalam kebudayaan Minangkabau. Artinya kita harus introspeksi diri kita sendiri sebelum menunjuk atau mengkritik orang lain,” jelas Keke lagi. Untuk memodifikasi angkot dengan motif ini, dijelaskan Keke, pemiliknya mengeluarkan biaya sekitar Rp3,2 juta. Sebesar Rp2,5 juta untuk cutting stiker di body mobil, dan Rp800 ribu untuk di dalam angkot. Sejak Februari lalu, Keke dan rekan-rekannya telah menyebarkan angket untuk melihat tanggapan generasi muda terhadap gagasan ini. “Hasilnya, 21,5 persen berpengaruh, Dalam artian sebagian responden masih memiliki background tentang motif-motif khas Minang ini. Hanya saja mereka perlu media untuk mengingatkan kembali budaya-budaya tradisional tersebut,” jelas Keke. Meskipun hasil penelitiannya termasuk berpengaruh lemah, Keke tidak patah semangat. Ia yakin jika ini diikuti oleh pemiliki angkot yang lain, akan menjadi media yang sangat efektif untuk menjaga eksistensi budaya lokal ini. Angkot lain bisa menggunakan motif lain, tentu dengan filosofi dan makna yang lain pula. “Kalau angkot kan setiap hari terlihat terus, jadi bisa sebagai media pengingat. Biayanya pun hampir sama dengan angkot-angkot ini yang dihiasi aksesoris Barat,” tutupnya. (h/cw16)

berita itu sendiri,” katanya. Nazaruddin mengaku telah bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum untuk membicarakan kasus yang sedang melandanya. “ Saya baru dari DPP bertemu Mas Anas. Saya disuruh banyak tahajud,” katanya kepada wartawan, kemarin. Ruhut Protes Anggota tim investigasi Partai Demokrat (PD) Ruhut Sitompul memprotes pernyataan anggota Dewan Kehormatan PD, EE Mangindaan yang meminta agar Muhammad Nazaruddin mundur dari posisinya. “Dia kan bukan penegak hukum, yang penegak hukum kan aku, jelas pandangan kami berbeda. Jadi kalau dia meminta mundur ya saya sangat menyesalkan,” kata Ruhut kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (19/5). Ruhut menuturkan, seharusnya Dewan Kehormatan PD menghormati mekanisme hukum yang berlaku sehingga ada asas praduga tak bersalah dalam setiap pernyataannya. “Karena KPK sedang bekerja, kalau kita minta dia mundur berarti nanti KPK merasa dia sudah salah. Kalau saya lebih baik menunggu fakta hukumnya dulu, dia bertahan dulu,” tuturnya. Ia mengingatkan, Presiden SBY menjunjung tinggi hukum sebagai panglima. “SBY ingin menjadikan hukum sebagai panglima, bukan politik sebagai panglima,” Ruhut mengingatkan. Ia pun menilai pernyataan Mangindaan ini bagian dari sentilan dari kader PD yang genit. “Kita tetap satu tapi kalau ada yang genit ya silakan saja,” tuturnya sambil tersenyum. Tak Mau Mundur Permintaan EE Mangindaan agar Bendahara Umum PD Muhammad Nazaruddin mundur dari posisinya, bakal tak berarti. “Yang jelas selama belum ada keputusan, saya menjalan-

kan tugas seperti biasa,” ujar Nazar dengan nada santai kepada wartawan, Kamis (19/5). Nazar mengartakan, dia sudah memberikan keterangan yang diminta Tim Pencari Fakta (TPF) dan Dewan Kehormatan PD. Dia pun menghormati apapun keputusan Dewan Kehormatan PD. “Semua kan sudah dijelaskan ke Dewan Kehormatan dan juga TPF dan semua sudah paham,” tuturnya. Dia meyakini semua proses di PD berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku. Sehingga tak ada tindakan sebelum ada fakta hukumnya. “Di Partai Demokrat itu semuanya menjunjung tinggi penegakan hukum, tidak ada tindakan sebelum ada fakta hukumnya,” harapnya. Soal dia mengancam akan membuka borok PD kalau dipecat, Nazar mengatakan itu tidak benar. “Mana mungkin saya mengancam-ngancam, nggak ada seperti itu,” tepisnya. Ia membantah isu yang berkembang di internal PD terkait ancaman Nazar mengungkap borok PD jika dikeluarkan dari PD dan DPR. Nazar menuturkan, dirinya telah menjelaskan posisinya yang jauh dari kasus suap Kemenpora. Tim Pencari Fakta internal PD, menurutnya, sudah menerima penjelasannya. “Saya sudah menjelaskan semuanya dan semua sudah paham tidak ada kaitannya,” tuturnya. Nah, isu yang beredar, saat diperiksa dewan kehormatan PD hingga 2 kali yakni di kantor DPP PD di Salemba dan di Cikeas, Nazaruddin bersuara keras kepada Dewan Kehormatan. Nazaruddin membantah dirinya terlibat dalam kasus Kemenpora. Tetapi seandainya dia terseret dalam kasus itu, dia akan membuka rahasia sejumlah politisi PD. Dari penegasan Nazaruddin itu kemudian mulai muncul friksi. Amir sebagai Sekretaris Dewan Kehormatan disebut-sebut tidak suka

dengan model ancam mengancam itu. Dewan kehormatan pun mengambil ancang-ancang sanksi. Namun disebut-sebut banyak politisi PD di Senayan, umumnya dari kelompok Ketua Umum Anas Urbaningrum, yang tidak rela Nazaruddin diberi sanksi. Bukan hanya soal rahasia yang dipegang Nazaruddin tetapi juga soal solidaritas. Selain bantahan dari Nazaruddin, jubir PD Ruhut Sitompul juga membantah adanya ancam mengancam dang bongkar membongkar. Dia menegaskan PD tetap solid dan kompak, tidak ada perseteruan, termasuk dalam kasus Nazaruddin. “Mana ada orang dipecat sebelum ada fakta hukum. Kami menunggu hasil penyelidikan KPK. Yang jelas apa yang diputuskan KPK, jelas jadi pertimbangan kami,” tutur Ruhut Rabu (18/5). Sebelumnya, Badan Kehormatan (BK) DPR akan segera meminta keterangan Nazaruddin soal skandal suap Sekretaris Kemenpora yang diduga melibatkan dirinya. BK akan melakukan rapat internal untuk menyikapi kasus yang melibatkan anggota Komisi III itu. Nazar terlibat kasus suap Sesmenpora Wafid Muharram pertama kali disampaikan oleh Mindo Rosalina Manulang yang ditangkap KPK pada pertengahan April lalu di Kemenpora. KPK menemukan cek Rp 3,2 miliar sebagai bukti dugaan suap untuk Wafid. Pemberian uang diduga sebagai success fee untuk proyek pembangunan Wisma Atlet SEA Games di Palembang. Dalam pengembangan kasus, Rosa mengaku sebagai orang suruhan Bendahara Umum PD, M Nazaruddin. Berkali-kali hal itu disampaikan mantan pengacaranya, Kamarudin Simanjuntak. Bahkan Nazar mendapat bagian Rp25 miliar. Namun, Nazar membantah tudingan itu. Rosa pun belakangan mengubah BAP-nya. (sal/met/ant/dtc)

Merindukan Era ............................................. dari Hal.1 Bersamaan dengan itu dirilis pula tentang tingkat kepuasan publik terhadap kinerja pemerintahan SBYBoediono yang ternyata sedang jatuh ke tingkat di bawah 50 persen. Bahkan untuk kinerja pemerintahan SBY-Boediono, tingkat kepuasan publik di bidang tertentu bahkan sangat rendah. Tingkat kepuasan di bidang pembetansan korupsi hanya 37,6 persen, harga sembako (28,6 persen), dan untuk masalah penanganan kemiskinan dan mengatasi pengangguran/penyediaan lapangan kerja masing-masing hanya 25,8 persen dan 23,2 persen. “Ini lampu kuning untuk SbyBoediono,” kata Direktur Eksekutif Indo Barometer M. Qodary kepada wartawan dalam jumpa pers di Hotel Atlet Century, Jakarta, Minggu 15 Mei 2011 (Haluan edisi Senin, 16/5/2011). Fakta-fakta yang terungkap dari survei dengan responden sebanyak 1.200 orang dan tingkat margin of error 3,0% dan tingkat kepercayaan 95% tersebut kemudian disimpulkan bahwa banyak rakyat Indonesia sekarang merindukan (keadaan) seperti era Orde Baru di bawah kepemimpinan Presiden Soeharto dulu. Sesungguhnya hasil survei Indo Barometer ini tidaklah (terlalu) mengejutkan bila kita mencoba mengamati keadaan keseharian di Indonesia dewasa ini. Bahkan, sekitar dua tahun silam, majalah Newsweek juga pernah merilis sebuah laporan dengan kesimpulan yang mirip, bahwa sebagian besar rakyat Indonesia (termasuk tokoh-tokoh yang diwawancarai) menyatakan bahwa kualitas para pemimpin dan pengelolaan pemerintahan di era Orde Baru lebih baik ketimbang pemimpin dan penyelenggaraan negara di era Reformasi. Kalau memang demikian keadaannya, tentu sungguh ironis dan kontradiktif bahwa Reformasi yang ditegakkan dengan pengorbanan rakyat, darah dan air mata para mahasiswa dan sebagian rakyat Indonesia, hanya menghasilkan sesuatu yang berbuah kekecewaan alias ketidakpuasan. Padahal, tujuan dari reformasi adalah penataan kembali kehidupan berbangsa dan bernegara agar menjadi lebih baik bagi rakyat Indonesia. Buah Reformasi Hari-hari ini suratkabar dan televisi di negeri kita tak pernah absen dengan pemberitaan yang berkaitan dengan kasus-kasus korupsi, perilaku para elite politik dan anggota DPR/DPRD yang begitu ‘berkuasa’, penggunaan anggaran negara yang seperti tidak terkendali, ditambah aksi-aksi kejahatan dan teror yang terjadi nyaris tiada henti. Khusus mengenai kasus korupsi, justru kini terjadi makin luas dan massif. Kementerian Dalam Negeri pernah merilis bahwa lebih separuh dari 33 gubernur di seluruh Indonesia terjerat masalah hukum (kasus korupsi). Demikian pula kita nyaris setiap hari disodori berita mengenai bupati/walikota dan para pejabat pusat dan daerah yang diperiksa, ditangkap, dan ditahan karena memaling uang negara. Hampir setiap hari pula rakyat

kita disodori berita di media massa yang menyoroti kelakuan para wakil rakyat yang semakin jauh dari rakyat, ngotot untuk mendahulukan membangun gedung mewah ketimbang memperjuangkan nasib rakyat yang diwakilinya. Para pejabat dan wakil rakyat juga sangat sulit melepaskan diri dari hobi jalan-jalan ke luar negeri dengan menggunakan uang rakyat, tapi malas membuat laporan atas apa yang dikerjakan. Di daerah-daerah juga sama keadaannya. Eksekutif dan legislatif sama saja hebatnya dalam membelanjakan uang negara. Lebih separuh hari dalam setahun digunakan oleh anggota DPRD Provinsi untuk melakukan jalan-jalan ke luar daerah dan luar negeri. Dan tak sampai 10 persen hari dalam setahun yang digunakan untuk melihat keadaan rakyat di daerah yang diwakilinya. Demikian pula sebagian kepala daerah dan pejabat daerah. Meskipun katanya era otonomi daerah, tetapi frekuensi kunjungan ke Jakarta (pusat) tetap saja lebih tinggi ketimbang melihat keadaan rakyat di daerah sendiri. Akibatnya, banyak pemerintah provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia menggunakan lebih separuh dana APBD untuk belanja aparatur yang hanya melibatkan segelintir orang/pejabat. Dan tinggallah bagian yang lebih kecil porsinya untuk rakyat banyak. Tapi bukan tidak ada (katanya) buah reformasi yang lebih ‘manis’. Itulah yang sering dikemukakan: tingkat demokratisasi yang lebih baik, penegakan HAM, dan kebebasan pers. Tapi hal ini nampaknya hanya memuaskan elite, namun tak banyak gunanya untuk memenuhi kebutuhan rakyat banyak. Merindukan Era Pak Harto Kalaupun keadaan serba tak terkendali dan tidak jelas arahnya ini dibebankan kepada Reformasi, kaitannya jelas karena reformasi di negara ini terjadi by accident, sepertinya kecelakaan sejarah saja. Bukan reformasi yang dirancang atau by design. Reformasi ‘karena kecelakaan sejarah’ ini lebih menonjol eforianya ketimbang akal sehat. Segala yang berbau masa lalu, rezim lama Orde Baru, dianggap harus diganti. Semua yang berbau Soeharto dianggap ‘haram’ pada awal reformasi tersebut. Tetapi ketika reformasi yang 13 tahun lalu disambut riuh rendah, penuh tempik sorak gembira, namun kemudian tak kunjung menemukan bentuk yang idealnya (karena memang tak pernah dirancang), muncullah ketidakpuasan. Mulai terasa ada yang baik pada masa lalu, dan banyak kelemahan sistem (?) yang baru. Tatkala orang mulai muak melihat perilaku para elite, pejabat partai, anggota Dewan dan pejabat pemerintah, orang lalu ingat: Ternyata ada juga gunanya setiap pejabat publik, anggota Dewan, kepala daerah, dan para pemimpin itu dibekali dengan penataran P4 (Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila). Ketika orang mulai resah karena arah dan tujuan pembangunan bangsa semakin tidak jelas, khalayak pun

kembali ingat: Ternyata Pak Harto dan Orde Baru dulu benar juga membuat GBHN (Garisa-garis Besar Haluan Negara), merumuskan Trilogi Pembangunan (Pemerataan, Pertumbuhan Ekonomi, dan Stabilitas Politik dan Keamanan), dan merancang Repelita agar tahapan pembangunan jadi jelas. Di saat rakyat menyaksikan bahwa aparatur negara dan wakilwakil rakyat hanya sibuk mengurus diri masing-masing dengan menggunakan anggaran negara tanpa jelas ukuran dan indikatornya, orang pun mulai ingat bahwa di era Pak Harto ada pembatasan yang ketat bahwa anggaran rutin (termasuk belanja aparatur) dan tak boleh melampaui 40 persen dari APBN dan APBD, dan harus lebih 60 persen anggaran untuk pembangunan. Dan kalau kita menyaksikan hari ini setiap anggota DPRD provinsi melakukan perjalanan dinas luar provinsi sampai 200 hari setahun, orang akan ingat bahwa pada era Pak Harto anggota DPRD provinsi hanya bisa menggunakan APBD untuk perjalanan dinas paling banyak tiga kali dalam setahun). Tatkala orang menyadari bahwa tingkat melek huruf sudah tinggi, dan warga yang berpendidikan sudah semakin merata (walaupun banyak kaum terdidik menganggur), orang pun ingat bahwa Pak Harto melalui Program Inpresnya telah membangun puluhan ribu gedung Sekolah Dasar, SMP, SMA, SMK, dan perguruan tinggi negara di semua provinsi. Ketika orang menyadari betapa diperlukannya jaminan sosial dan kesehatan untuk rakyat miskin dan warga kurang mampu, sementara rumah sakit sudah menjadi bisnis yang komersial, orang pun ingat: untunglah Pak Harto dulu membangun ribuan Puskesmas dan rumah sakit pemerintah dan mengangkat puluhan ribu dokter dan ratusan ribu bidan serta perawat untuk memberikan pelayanan kesehatan murah untuk rakyat. Dan daftar itu masih bisa diperpanjang untuk memperbandingkan keadaan era Reformasi sekarang dengan era Orde Baru dulu. Dan sebagian daftar itu bisa memancing kerinduan rakyat untuk hidup seperti masa lalu lagi. Tapi Pak Harto tentu bukan orang yang sempurna. Dia juga manusia biasa yang punya banyak kelemahan dan kesalahan. Salah satu ‘kesalahan’ terbesarnya adalah Pak Harto berkuasa terlalu lama (32 tahun), dan tidak mempersiapkan regenerasi kepemimpinan nasional sebagai pengganti dan penerusnya. Ketika orang bosan dan menginginkan perubahan, maka terjadilah ‘air bah’ yang disebut Reformasi itu. Reformasi yang terjadi seperti kecelakaan sejarah saja, bukan karena dirancang dengan penuh kesadaran bersama untuk membangun masa depan bangsa ini secara baik dan benar. Tapi apapun keadaan sekarang, akan tetap lebih baik kalau kita mau belajar dari sejarah. Sejarah atau masa lalu, kata orang bijak, adalah jendela untuk melihat masa depan dengan lebih jelas dan terang.*


12

Laporan Khusus

JUMAT, 20 MEI 2011 M 17 JUMADIL AKHIR 1432 H

SAMBUNGAN AIR MURAH UNTUK 1500 TITIK MBR

PDAM Kota Padang Peduli Masyarakat Kurang Mampu Di saat masih menuntaskan perbaikan jaringan pipa dan sarana insfratruktur pascagempa 2009 lalu, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Padang tetap optimis dalam melayani masyarakat Kota Padang. Sekarang sudah lebih 98 persen pemulihan pelayanan. Tak hanya itu, berkat PDAM Kota Padang pada tahun 2011 ini mampu memberikan sambungan air murah bagi masyarakat miskin atau masyarakat berpenghasilan rendah (MBR)

WAKIL Walikota MAhyeldi Ansharullah menyerahkan sambungan air MBR secara simbolis kepada masyarakat penerima.

“Terima Kasih PDAM, Sekarang Air Kami Sudah Bersih” “SETELAH adanya program hibah air minum, kami sekeluarga tak lagi khawatir saat kemarau tiba. Kami pun tak lagi mengkonsumsi air sumur yang berwana kuning dan berbau,” ujar Nurseha, seorang ibu rumah tangga yang tinggal di Komplek Bunga Mas THP 1, Koto Tangah, Sumatera Barat. Program Hibah Air Minum ini sangat membantu masyarakat Kota Padang dalam mengurangi permasalahan akan sulitnya mendapatkan air bersih. Program hibah air minum ini merupakan program hibah berbasis hasil dimana setelah baseline survei disetujui, Pemerintah Kota Padang melakukan penyertaan modal kepada PDAM untuk memasang sambungan rumah air minum bagi keluarga berpenghasilan rendah. Sambungan rumah yang telah selesai dipasang dan berfungsi dengan baik maka akan dilakukan verifikasi yang dilaksanakan oleh Ditjen Cipta Karya, Kementerian Pekerjaan Umum.

Sambungan air murah ini merupakan hibah dilaksanakan melalui Program Hibah Air Minum yang didanai oleh Pemerintah Australia yang dilaksanakan oleh PDAM Kota Padang, satu-satunya PDAM di Sumbar yang melaksanakan program ini. Wakil Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah bersyukur atas suksesnya program sambungan air murah bagi masyarakat kurang mampu tersebut. “Kami sangat bersyukur bahwa banyak sekali masyarakat Kota Padang, khususnya masyarakat berpenghasilan rendah yang mendapatkan manfaat dari program hibah air minum dari Pemerintah Australia. Kami sangat mengharapkan, dengan adanya sambungan air minum langsung ke rumah warga, diharapkan tidak ada masyarakat lagi yang merasakan kesulitan mendapatkan pasokan air bersih, khususnya di

musim kemarau,” kata Mahyeldi didampingi Direktur Utama PDAM Kota Padang Ir H Azhar Latif. Dari 11 kecamatan yang ada di Kota Padang, tiga kecamatan telah mendapatkan sambungan air bersih PDAM. Adapun tiga kecamatan tersebut adalah Kecamatan Nanggalo, Kecamatan Koto Tangah dan Kecamatan Kuranji. Program hibah air minum yang didukung Pemerintah Australia ini bertujuan membantu meringankan biaya keluarga MBR untuk mendapatkan akses air minum. Biaya pemasangan sambungan baru yang dikenakan untuk setiap MBR hanya sebesar Rp100.000. Biaya ini jauh lebih murah bila dibandingkan dengan harga normal sambungan air yang besarnya mencapai Rp750.000-Rp1,5 juta yang disesuaikan dengan letak geografis rumah.

CENDERAMATA—Dirut PDAM Azhar Latif menyerahkan cendera mata ke senior saat acara penyerahan sambungan air MBR tersebut.

MASYARAKAT kurang mampu memperlihatkan air bersih sebagai ungkapan terima kasih mereka kepada PDAM.

MASYARAKAT kurang mampu menyampaikan terima kasih kepada Dirut PDAM Azhar Latif serta pihak lain yang membantu terlaksananya program MBR.

DIRUTAzhar Latif membuka kran air minum sambungan MBR.


13

JUMAT, 20 MEI 2011 M / 17 JUMADIL AKHIR 1432 H

DR. SAPTA NIRWANDAR:

Membangun Citra Ranah Minang

Tour de Singkarak Harus Jadi Ikon ORANG Padang tidak, sumando pun tidak! Tapi, tekad bulat DR Sapta Nirwandar– Direktur Jenderal Pemasaran, Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata— untuk memajukan pariwisata Sumatera Barat tak perlu diragukan lagi. Dialah sosok yang menjadi arsitek digelarnya balap sepeda internasional di Ranah Minang yang diberi label “Tour de Singkarak”. Kepada Syafruddin AL dari Haluan, Sapta Nirwandar mengemukakan pokok-pokok pemikirannya seputar Tour de Singkarak, dalam sebuah wawancara beberapa waktu lalu. Berikut petikannya. Bagaimana dengan Tour de Singkarak 2011? Insya Allah, 6 sampai 12 Juni mendatang Tour de Singkarak akan kita gelar, bahkan kita tingkatkan mutunya. Karena itu, tahun ini dijalin kerjasama dengan pihak ASO dari Perancis. Soal komitmen pemerintah? Kita sangat serius untuk tetap menyelenggarakan Tour de Singkarak itu hingga lima tahun untuk menyiapkan pondasi. Nantinya, TdS benar-benar akan jadi milik masyarakat, jadi ikon Sumatera Barat. Tour de France bukan lagi milik pemerintah, tetapi sudah jadi milik masyarakat Perancis dan bahkan dunia. Pemerintah hanya menjadi pendorong dan menerima uang dari pajak hotel dan restoran saja. Enak kan? Bagaimana Anda melihat masalah infrastruktur di Sumbar? Infrastruktur perlu dipersiapkan dengan baik. Jalan, jembatan, rambu-rambu, hotel, restoran dan segala macamnya. Tetapi, semua itu jadi tanggung jawab kita bersama. Apakah pemda dan masyarakat Sumbar sudah serius dan siap menerima pariwisata? Kalau yang lalu, menurut saya, pemerintah provinsi, kota dan kabupaten cukup serius. Cuma perlu perbaikan di sana sini, terutama dari sisi manajemennya. Termasuk pengaturan kerjasama dengan pemerintah pusat. Mana tanggung jawab pusat, pemerintah provinsi, pemerintah kota maupun kabupaten. Itu saja kok. Soal kesiapan masyarakat menerima TdS, itu relatif. Kalau menunggu siap, kapan siapnya? Karena itu, mari kita mulai dengan apa yang bisa kita lakukan dari sekarang. Kalau tidak, kapan lagi? Pantun Minangkan sudah mengajarkan: Panakiak Pisau Sirauik, Ambiak Galah Batang Lintabuang, Salodang Jadikan Nyiru, Satitiak Jadikan Lauik, Sakapa Jadikan Gunuang Alam Takambang Jadi Guru. Itu kan kuncinya belajar. Jadi, orang awak itu harus banyak belajar di alam yang terkembang ini. ***

Tour De Singkarak Melewati Keindahan Alam Sumatera Barat

Untuk ketiga kalinya, Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Barat kembali menggelar balap sepeda bertaraf internasional, Tour de Singkarak 2011 yang launchingnya akan dilakukan malam ini di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Kembudpar, Jakarta. JAKARTA, HALUAN — Inilah salah satu cara pemerintah untuk membangun image Ranah Minang sebagai daerah tujuan wisata di kawasan barat Indonesia. Selama enam hari, 6 sampai 12 Juni mendatang, pemerintah kembali menggelar Tour de Singkarak di Ranah Minang. Pesta akbar internasional balap sepeda itu akan menyusur 736,9 KM jalan di Sumatera Barat. Untuk kali ketiga ini, pemerintah memang menambah etape yang akan ditempuh sekitar 225 pembalap. Dari

sebelumnya 551,7 KM dengan 6 etape pada tahun 2010, menjadi 736,9 KM dengan 7 etape pada tahun ini. "Penambahan rute itu terjadi setelah masuknya Kota Payakumbuh dan Kabupaten 50 Kota sebagai daerah yang akan dilalui peserta TdS," terang penanggungjawab Tour de Singkarak 2011, DR Sapta Nirwandar, Direktur Jenderal Pemasaran, Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata ini. Selain masuk Lembah Harau di 50 Kota –sebuah obyek wisata paling indah di Ranah Minang setelah Ngarai Sianok-, para pembalap juga akan disuguhkan tantangan luar biasa dalam memanjat Kelok 44 di Maninjau. Kalau tahun lalu mereka start di Muko-muko dan kemudian langsung mendaki, sekarang mereka start di Kota Pariaman yang berjarak lebih dari 80 KM dari Maninjau dan baru kemudian memanjat bukit di pinggiran danau penghasil palai rinuak itu. Para peserta Tds 2011 rencananya akan melewati 7 etape. Sapta Nirwandar menjelaskan, untuk meningkatkan kualitas Tour de Singkarak, pihaknya sudah bekerjasama dengan tim ASO (Amaury Sport Organisation) sebagai tim konsultan. ASO adalah pihak yang

ROSENO ARYA

TdS untuk Gairah Pariwisata Sumbar

menyelenggarakan Tour de France yang saat ini adalah iven balap sepeda paling bergengsi di dunia. “Saya inginnya nanti, Tour de Singkarak itu bisa melebihi Tour de Langkawi di Malaysia. Kalau semua pihak mendukung, saya yakin kita bisa,” tegas Sapta meyakinkan. Pada TdS 2011 ini, juga dihadirkan tim pesaing bagi Azad University dan Tabriz Petrochemical Cycling Team dari Iran yang dari dua kali TdS terdahulu selalu mendominasi. Tim pesaing baru itu adalah Trengganu Pro Asia Cycling Team dari Malaysia, Plan B Racing Team dari Australia dan Global Cyclingi Team dari Belanda. Selain tim dari dalam negeri, secara keseluruhan Kembudpar bersama PB ISSI tetap mempertahankan 15 tim asing yang ikut berlaga di ajang TdS 2011. Sebenarnya satu tim dari Perancis dan Korea Selatan juga sudah mendaftarkan diri untuk jadi peserta. Tetapi, karena kondisi jalan di Sumatera Barat hanya untuk ukuran maksimal 225 pembalap sekali jalan, maka penyelenggara menetapkan tim asing hanya 15 tim saja. Bermula dari Solok Sejarah Tour de Singkarak berawal dari pertemuan dua pejabat negara di Danau Kembar (Danau Di Ateh dan Danau di Bawah) beberapa tahun silam, yaitu ketika Menbudpar Jero Wacik memanggil Bupati Solok saat itu, Gamawan Fauzi (sekarang Menteri Dalam Negeri). Dari percakapan keduanya, tercetus gagasan untuk memajukan pariwisata di Ranah Minang. Antara lain dengan meningkatkan promosinya. Tahun 2007, ketika Dirjen Pemasaran, Kementerian Kebudayaan Sapta Nirwandar diundang menghadiri Festival SingkarakDanau Kembar, cetusan ide promosi itu pun akhirnya membuahkan pemikiran perlu digelarnya sebuah iven olahraga internasional dengan memakai nama Danau Singkarak, yaitu balap sepeda internasional Tour de Singkarak. Ide tersebut langsung mendapat restu dari Jero Wacik. Baik Jero maupun Sapta, memang samasama memuji keelokan Ranah Minang. “Sangat disayangkan jika negeri yang elok ini tidak bisa kita promosikan ke dunia luar,” kata Jero Wacik dalam berbagai kesempatan kepada wartawan. ***

TOUR de Singkarak (TdS) pada hakikatnya adalah sebuah iven olahraga balap sepeda. Tetapi sejak digelar tiga tahun silam, ia sudah dipersepsikan sebagai iven pariwisata. Sedangkan hal ihwal yang bertalian dengan teknis perbalapsepedaan sudah menjadi padu dalam kegiatan ini menjadi satu kesatuan. Dengan demikian, sebenarnya yang terjadi adalah sinergitas antara olahraga dengan dunia pariwisata. Satu sisi TdS jelas sedang disiapkan menjadi iven balap sepeda kelas dunia. Kita harap dari waktu ke waktu peringkat iven ini akan menanjak mendekat Tour de Langkawi dan bahkan Tour de France yang amat melegenda itu. Bagi dunia kepariwisataan, apapun ivennya maka yang terpenting adalah munculnya ceruk rezeki bagi industri pelancongan ini. TdS mungkin secara langsung belum akan mendatangkan kunjungan wisatawan yang akan menonton. Tetapi dampak tidak langsungnya adalah pada promosi wisata daerah Sumatera Barat. Promosi wisata adalah hal yang tidak bisa dikatakan murah. Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata menyediakan Rp4 miliar untuk pelaksanaan Tour de Singkarak ini. Ini jelas masih jauh dari kebutuhan. Karena itu tidak termasuk perbaikan jalan, pelaksanaan iven non-pertandingan dan sebagainya yang mesti diperkuat anggarannya oleh Pemprov Sumbar dan Kabupaten/Kota yang dilewati oleh etapeetape TdS. Gaung atau resonansi dari kegiatan yang akan diikuti pembalap asing inilah yang akan menjadi dampak dari TdS terhadap kepariwisataan daerah. Ia akan diliput oleh media asing dan para pembalap bersama ofisial asing itu akan menjadi ‘juru bicara’ tentang keelokan daerah Sumatera Barat yang mereka lihat. Mereka akan bicara di negaranya. Jika ini terjadi, maka upaya membuat pelancong datang ke Sumatera Barat sudah terlaksana. Atau setidaknya para perencanaperencana pelancongan akan memasukkan Sumatera Barat menjadi salah salah satu destinasi mereka. Karena itu, dukungan sepenuhnya kita harap muncul dari berbagai pihak di Sumatera Barat. Baik Pemerintah daerah maupun kalangan dunia usaha, industri dan perbankan mau melihat ini sebagai iven lintassektoral, bukan sekedar iven orang olahraga dan orang pariwisata belaka. Saatnya memanfaatkan TdS sebagai iven pembangkit semangat Sumatera Barat yang sempat mengalami traumatik akibat gempa 2009 dan 2010.***

TdS untuk Menjual Pariwisata Sumbar

GUBERNUR Sumbar Irwan Prayitno berharap Tour de Singkarak benarbenar mampu menjual dan mempromosikan pariwisata Sumatera Barat. “Tujuannya kan memang begitu, bagaimana TdS dilirik orang dan Ranah Minang pun akhirnya akan lebih dikenal sehingga mereka ingin datang ke kampung kita,” ujar Irwan kepada Haluan tentang penyelenggaraan Tour de Singkarak 2011 yang merupakan tahun ketiga penyelenggaraannya. Karena itu, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat sangat serius mempersiapkan pelaksanaan Tour de Singkarak itu. “Kita akan ber-

upaya maksimal menyukseskannya. Iven ini harus kita sukseskan demi promosi Ranah Minang,” ujarnya menam-

SURYA BUDHI

Peran Masyarakat

SUKSESNYA pelaksanaan Tour de Singkarak (TdS) juga tak lepas dari peran masyarakat. Oleh sebab itu, pemerintah daerah juga diminta meningkatkan sosialisasi kepada masyarakatnya untuk bersama-sama menyukseskan iven pariwisata dan olahraga yang telah menjadi agenda tahunnan Kemenbudpar tersebut.

“TdS ini bukan sekedar iven balap sepeda internasional, namun juga ajang promosi pariwisata terbesar setiap tahun. Makanya, kita harus pelihara dan jaga iven TdS ini agar terlaksana dengan baik dan lancar, sehingga pemerintah pusat sebagai penyelenggara terus meningkatkan kualitas pelaksanaan TdS ini,” kata Kepala Biro Humas, Surya Budhi. Menurutnya, dari sisi teknis pelaksanaan sudah dipersiapkan dengan matang oleh panitia pusat, panitia provinsi dan panitia kabupaten/kota. Namun dari sisi persiapan pelayanan kepada sekitar 225 pembalap dari berbagai negara sebagai pendatang, sangat diperlukan proaktif masyarakat untuk memberikan pelayanan terbaik kepada tamu selama pelaksanaan iven TdS yang digelar 612 Juni tersebut. ***

bahkan. Menurut Irwan, semestinya dampak iven itu untuk pariwisata sudah harus dirasakan. Tetapi, karena peristiwa gempa 30 September lalu yang meluluhlantakkan sebagian wilayah di daerah ini, termasuk infrastruktur pariwisata, menyebabkan orang enggan datang ke Sumatra Barat. Tetapi, karena masih ada TdS hingga dua tahun ke depan yang diprogram oleh pemerintah pusat, kita berupaya semaksimal mungkin untuk memanfaatkan guna mengembalikan image positif bagi Ranah Minang. Karena itu, gubernur bersama jajarannya selalu berupaya menjemput bola ke luar untuk

menarik investor, termasuk investor di bidang pariwisata. “Bagaimanapun, infrastrukturnya pun harus kita persiapkan dengan baik dan matang. Menyusul kemudian pembenahan sikap mental bagi masyarakat yang akan menjadi tuan rumah daerah tujuan wisata,” tuturnya. Ia mengakui bahwa promosi lewat TdS saja tidak cukup untuk membenahi pariwisata Ranah Minang hingga digemari orang. Perlu pembinaan dan pembangunan infrastruktur yang lebih baik, dan pembuatan paket-paket wisata yang jelas, teratur dan kontiniu. Asosiasi Perusahaan Perjalanan dan Wisata (Asita) serta Perhimpunan Hotel dan Res-

toran Indonesia (PHRI) Sumatera Barat menyambut baik pelaksanaan Tds tersebut Menurut Ketua Asita Sumbar, H. Asnawi Bahar dan Ketua PHRI Sumbar Maulana Yusran pada Haluan, Kamis (19/5), iven Tds adalah media yang sangat tepat untuk promosi wisata Sumbar. “Karena TdS ini sudah memasuki tahun ke-3 pelaksanaan, maka memang perlu evaluasi sejauh mana pelaksanaan ini bisa mencapai target yang diharapkan,” ujar Asnawi. Maksudnya, apakah sudah seimbang dana yang diberikan oleh kabupaten/kota melalui APBD nya masing-masing dengan perolehan yang didapat. “Perolehan itu misalnya

BURHASMAN BUR

ini digelar lebih besar dan lebih semarak dibandingkan sebelumnya. Ada 12 kabupaten/kota yang terlibat dalam penyelenggaraan dengan jarak tempuh rute mencapai 813 km. Rute tersebut melewati keindahan dan keelokan alam Sumatera Barat dengan keragaman fisik jalan bertikungan di perbukitan, serta tanjakan dan penurunan. “Inilah salah satu potensi pariwisata yang kita jual ke mancanegara. Di samping itu, yang paling utama yang kita berikan yaitu pelayanan kepada tamu ini, sehingga mereka rindu datang ke Sumbar setelah TdS berakhir. Inilah yang kita harapkan, sehingga Sumbar tidak hanya terkenal ketika TdS saja, tapi setelah itu dunia kenal berbagai daerah di Ranah Minang,” katanya lagi. Kesiapan Daerah Sementara itu, untuk pelak-

“Kita sendiri lebih sebagai pelengkap. Sedangkan secara teknis, itu masih orang Jakarta yang menghandelnya. Harus ada porsi-porsi , mana yang peran lokal, mana yang peran pusat. Ini hotel, transportasi, semua diurus orang pusat bahkan sampai spanduknya juga didatangkan dari Jakarta. Kalau semua dari Jakarta, juga akan sangat kecil dampaknya bagi perekonomian Sumbar,” ungkapnya lagi. Asnawi mengharapkan ke depan, Tds ini akan lebih gebyar dan masyarakat merasa lebih memiliki iven yang katanya juga masuk dalam kalender wisata internasional. ***

MASOED ABIDIN

Bagus untuk Pariwisata

TdS Momen Terbesar PADANG, HALUAN — Iven Tour de Singkarak (TdS) merupakan momen terbesar untuk mempromosikan potensi pariwisata daerah di Sumbar ke dunia. Oleh sebab itu, seluruh daerah diminta untuk mengoptimalkan promosi pariwisata masing-masing saat iven yang diselenggarakan 6-12 Juni 2011 tersebut. “Ada sekitar 225 pembalap, dan ada 15 tim asing yang akan mengikuti TdS ke-3 nanti. Bisa kita bayangkan begitu gebyarnya iven itu. Mata dunia akan tertuju ke Indonesia, khususnya Sumbar selama pelaksanaan nanti. Makanya, kita minta seluruh daerah betul-betul memanfaatkan iven ini dengan mengoptimalkan promosi potensi pariwisata masing-masing,” kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Budpar) Sumbar, Burhasman. Menurutnya, TdS ke-3 tahun

dari peningkatan jumlah kunjungan wisatawan ke Sumbar, tingkat hunian hotel, investasi yang masuk ke daerah dan kontribusi positif lainnya,” terangnya. Dikatakan Asnawi, bagaimanapun juga promosi wisata harus berujung pada peningkatan jumlah kunjungan wisatawan ke Sumbar. “Pascagempa memang ada peningkatan sekitar 20-30 persen dari tahun-tahun sebelumnya, tapi juga perlu kajian lebih dalam apakah itu efek dari Tds atau tidak,” ungkapnya. Dikatakan Asnawi, peran pemda dalam kegiatan ini sudah cukup. Namun sayangnya, peran stake holder lokal lainnya, masih kurang.

sanaan nanti Sumbar optimis TdS berjalan sukses. Seluruh daerah yang terlibat sedang merampungkan persiapan, termasuk perbaikan jalan dan sarana insfratruktur lainnya. “Kita sudah berkoordinasi dengan SKPD lainnya untuk menyukseskan TdS ini, karena pelaksanaanya melibatkan semua bidang unit kerja. Untuk jalan dirampungkan Dinas Prasjal dan PU masing-masing daerah. Begitu juga untuk transportasi, penginapan dan sarana lainnya,” katanya lagi. ***

TDS bagus untuk pariwisata. Setidaknya, ini mengajarkan kepada kita tentang menggunakan jalur jalan yang baik. Sekarang, harus diakui, kita tidak pandai menghargai jalan. Macet salah satu contoh tidak adanya sifat saling menghargai. Di jalan raya, orang-orang saling mendahului. Tidak peduli, apakah orang yang ia dahului kesal. Tujuannya hanya satu: menyelamatkan diri agar terlepas dari kemacetan. Betapa kita telah salah mengartikan jalan sebagai tempat yang liar, yang tidak penting menganut sifat-sifat yang baik. Apa yang terjadi? Keadaan itu terlihat dalam kehidupan sehari-hari, yaitu tentang tidak adanya lagi gotong royong, kurangnya sifat saling menolong. Sifat-sifat yang dianut di jalan raya berpindah di keseharian.

TdS, saya kira, mengajarkan hal yang paling sederhana, yaitu bagaimana mematuhi rambu-rambu lalu lintas. Sesuatu, yang selama ini ada dan jelas, tapi tak banyak yang mematuhinya. Lihatlah, meski mereka (pembalap sepeda) saling kejar, tapi mereka tak bertabrakan. Kenapa? Karena mereka paham, ada aturan yang dipatuhi. ***


14

JUMAT, 20 MEI 2011 M 17 JUMADIL AKHIR 1432 H

Liputan Khusus


Kota Solok Lingkar Kwarcab Kota Solok Dinilai Tim Provinsi SOLOK, HALUAN — Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Kota Solok dinilai Tim Kwartir Daerah (Kwarda) Sumatera Barat, Kamis (19/5), untuk mengetahui keberhasilan dan kegiatan yang dilaksanakan selama tahun 2010. Penilaian dilakukan tim yang antara lain Alwis dan Azwir Arifin yang berlangsung sehari penuh. Selain mendengarkan eskpos, juga melakukan wawancara dengan masingmasing Gudep sesuai tingkatan yang ada. Prinsipnya, tim penilai ingin melihat sejauhmana aktivitas yang dilakukan selama 2010, dan juga prestasi yang diperoleh, baik tingkat Sumatera Barat maupun nasional, serta iven-iven yang pernah diikuti. Walikota Solok melalui Kakwarcabnya Zul Elfian mengatakan, pengurus sedang menyusun program baru, sekaligus melanjutkan program lama yang masih terbengkalai. Dengan demikian kesinambungan program tetap dipertahankan. Kwarcab Kota Solok terletak pada daerah perlintasan dan merupakan kota kecil, baik dari segi luas wilayah maupun jumlah penduduk. Namun Kwarcab tetap bercita-cita, ingin tegak sama tinggi, dan duduk sama rendah dengan Kwarcab lainnya di Sumatera Barat maupun Indonesia. Di Kota Solok ada dua kwartir ranting (Kwaran) yakni Kwaran Lubuk Sikarah dan Kwaran Tanjung Harapan, 62 Gudep. Untuk melaksanakan aktivitas latihan, Kwarcab Kota Solok didukung bumi perkemahan yang cukup representatif dengan luas areal dua hectare. Bumi perkemahan itu dilengkapi fasilitas MCK dan saluran air PDAM serta penerangan. Fasilitas lain juga ada pendopo, arena kegiatan bahkan juga ada outbond. Selama 2010, Kwarcab juga melaksanakan kegiatan, yakni melaksanakan kursus orientasi bagi guru-guru, melakukan kursus mahir dasar dan melakukan pelatihan disain website bagi pramuka penegak. (h/alf)

Baru Lima Parpol yang Melapor SOLOK, HALUAN — Kepala Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpolinmas) Kota Solok Syaiful Rustam mengatakan, sejauh ini baru lima partaipolitik (Parpol) yang melaporkan keberadaannya, untuk memenuhi persyaratan verifikasi Pemilu 2014. “Di Kota Solok baru lima partai yang telah melaporkan keberadaanya pada kita,” tegas Syaiful Rustam, Rabu (18/5). Kelima partai tersebut masing-masing Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Golkar, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Demokrat dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem). Disebutkan Syaiful Rustam, sesuai UndangUndang Nomor 2 tahun 2011 setiap partai politik harus lolos verifikasi. Jadwal verifikasi ini berakhir Agustus 2011. Salah satu persyaratan verifikasi ini Parpol bersangkutan harus melaporkan keberadaannya kepada Kesbangpolinmas di masingmasing daerah. Selain melaporkan keberadaannya di tingkat daerah tambah Syaiful Rustam, parpol bersangkutan juga mesti melaporkan keberadaannya kepada camat untuk kepengurusan partai di tingkat kecamatan. “Sementara untuk domisili kantor partai, maka parpol juga diminta melaporkan keterangan domisilinya di kelurahan tempat kantor itu berada,” katanya.(ant)

Pengurus BNK Dilantik SOLOK, HALUAN — Badan Narkotika Kota (BNK) memiliki tugas berat dalam menurunkan, dan memberantas penggunaan dan peredaran narkoba di daerah. Pasalnya selain memiliki tugas penindakan, BNK juga memilki tugas pencegahan dan peningkatan kesadaran hukum masyarakat terhadap bahaya penggunaan narkoba. Demikian disampaikan Walikota Solok, Irzal Ilyas Dt. Lawik Basa saat melantik dan mengambil sumpah jabatan Pengurus Badan Narkotika Kota (BNK) Kota Solok di Gedung Kubuang Tigo Baleh, Kota Solok, Rabu (17/5). Kepengurusan BNK Kota Solok dipimpin Wakil Walikota Solok, Zul Elfian sebagai Ketua dibantu Wakapolresta Solok, Kompol Dwi Winarno sebagai sekretaris dan Kepala Badan Kesbangpolinmas Kota Solok, Syaiful Rustam sebagai Sekretaris. Kepengurusan BNK Kota Solok juga dilengkapi dengan personalia kepala dinas, badan, kantor, bagian dan kepala instansi vertikal sebagai anggota. Irzal Ilyas berharap bergabungnya berbagai elemen pimpinan organisasi pemerintah, dan organisasi vertikal ini akan menjadikan BNK Kota Solok sebagai organisasi solid dalam memberantas dan memerangi narkoba. Pasalnya Irzal Ilyas menyadari peredaran narkoba telah memasuki tahap yang mengkhawatirkan. Setiap tahun jumlah pengguna dan pengedar narkoba terus meningkat. Bahkan sebagian besar remaja dan siswa mulai terpengaruh dalam lingkaran narkoba. “Makanya dibutuhkan koordinasi dan kerjasama berbagai pihak dalam memberantas tindak kejahatan narkoba di seluruh Indonesia, termasuk di Kota Solok,” katanya. Keberhasilan BNK Kota Solok dalam menjalankan tugas dan fungsinya katanya, dapat dilihat dari sejumlah indicator, di antaranya meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap bahaya narkoba, meningkatkan kesadaran hukum masyarakat terutama berkaitan dengan hukum penggunaan dan peredaran narkoba serta sejumlah indikator lainnya. “Dengan dilantiknya kepengurusan baru, kita berharap dalam waktu dekat, BNK Kota Solok mulai memperlihatkan perannya dalam memberantas penggunaan dan peredaran narkoba di Kota Solok,” harapnya. (ant)

Bareh Tanamo

JUMAT, 20 MEI 2011 M 17 JUMADIL AKHIR 1432 H

15

Pedagang Pasar Raya Keluhkan Sampah SOLOK, HALUAN — Para pedagang di Pasar Raya Solok khusus lantai II mengeluhkan berserakannya sampah, karena luput dari petugas kebersihan. Menurut Mis Abak, salah seorang pedagang, setiap hari sampah berserakan sampai di gang-gang yang ada. Para pedagang maupun masyarakat yang berkunjung ke pasar itu sering membuang sampah di gan-gang kosong. Akibatnya sampah sering menumpuk. “Kami sudah memberitahu ke kantor pengelola pasar agar diambil tindakan untuk membersihkan gang-gang di lantai II itu, tapi dari jawaban, ternyata soal sampah bukan tanggung jawab kantor pengelola pasar, melainkan sudah dilimpahkan ke Dinas Lingkungan Hidup dan Tata Ruang,” katanya. Persoalan sampah di lantai II perlu mendapat perhatian serius dari berbagai pihak. Apalagi Kota Solok meyatakan perang dengan sampah, tapi jika persoalan sampah tidak diurus katanya, perang dengan sampah hanya slogan saja. Kepala kantor pengelola pasar Dedi Asmar yang dihubungi Rabu (18/5) tidak ada di tempat, namun sumber yang diyakini mengakui kalau sampah di beberapa jalan gang tak terkendali lagi. Urusan kebersihan di pasar diserahkan ke Dinas Kebersihan dan Tata Ruang. (h/alf)

ALFIAN

BAK SAMPAH — Dinas Kebersihan Lingkungan Hidup Kota Solok menebar bak sampah sampai ke jalan kelurahan, sehingga sampah rumah tangga bisa ditumpuk di bak sampah sebelum dijemput petugas.

Dishub Survei Jalan Bertanggul SOLOK, HALUAN — Dinas Perhubungan Kota Solok menurunkan survei ke jalan-jalan yang bertanggul. Pendataan ini untuk memperoleh jumlah pasti untuk dilakukan pergantian dengan pita kejut. “Memang hampir semua jalan di kelurahan yang sudah beraspal beton dibuat tanggul jalan oleh sekelompok masyarakat yang bermukim di kawasan tersebut, tanpa memperhitungkan akibat dari pembuatan tanggul,” ujar Kepala Dinas Perhubungan Kota

Solok Mon Suhendra di Solok, Rabu (18/5). Tim dari bidang lalu lintas dan angkutan jalan ditugaskan mendata ruas jalan yang bermasalah itu. Kemudian melakukan dialog dengan masyarakat di kawasan jalan yang ada tanggulnya, karena jika dibongkar nanti tidak ada hambatan dari masyarakat sekitar jalan. Pembuatan tanggul jalan dengan tujuan untuk memperlambat kendaraan yang lewat, tidak dibenarkan sama sekali

karena pembuatan tanggul sering menyalahi ketentuan, Kebanyakan tanggul jalan yang dibuat terlalu tinggi dan licin. Sementara jalan tersebut bukan hanya motor yang menempuhnya, tapi juga tukang becak dan pedagang bakso. “Dapat dibayangkan, kalau tanggul jalan terlalu tinggi. Kemudian tukang bakso lewat jelas sangat susah dan jika tidak hati-hati, gerobak bakso bisa terbalik. Itupun sudah ada kejadiannya, gerobak bakso terbalik lantaran jebakan tanggul

PLN Rayon Solok Menunggak PPJ SOLOK, HALUAN — PLN Rayon Kota Solok masih belum mampu memenuhi retribusi Pajak Penerangan Jalan (PPJ) ke Pemko, lantaran dana tersebut masih tersendat di konsumen. “Setiap bulan, retribusi PPJ yang harus disetorkan ke Pemerintah Kota Solok mencapai Rp110 juta, namun dalam kurun tersebut realisasi pemungutan dari konsumen hanya dua pertiga saja,” ujar Manager PLN Rayon Kota Solok Irwan yang

dihubungi, Rabu (18/5) Tersendatnya pemasukan restribusi PPJ itu bukanlah kelalaian PLN, namun banyaknya pelanggan yang menunggak rekening. Di lain katanya, pihak PLN selalu berupaya agar pelanggan bisa membayar listrik tepat waktu. Sejalan dengan itu PLN sendiri juga menyebarkan informasi termasuk memberi kemudahan pada pelanggan membayar rekening listrik. Masalah PPJ kata Irwan, me-

ALFIAN

GELANGANG pacu kuda di Ampang Kualo tidak terawat sama sekali. Perawatan gelanggang itu hanya jika ada iven pacu kuda saja.

mang selalu menjadi kewajibannya tiap bulan untuk bisa melunasi sesuai target bulanan, namun usahanya itu selalu saja belum memuaskan hasil karena menghadapi dilema di lapangan. Bagi konsumen yang menunggak rekening juga dilayangkan surat peringatan agar mereka bisa membayar rekening listriknya. Jumlah pelanggan di wilayah PLN Rayon Kota Solok sampai saat ini 12.000 pelanggan, termasuk beberapa daerah di Kabupaten Solok. Sementara target PPJ setiap 1,5 miliar per tahun. Diminati Di bagain lain, Irwan menjelaskan, program listrik prabayar yang dicanangkan sejak tahun lalu di wilayah PLN Rayon Kota Solok terus diminati. Bahkan saat ini PLN kelabakan menerima permintaan sambungan baru. Hanya saja pihak distributor meteran tidak mampu memenuhi kebutuhan untuk PLN Rayon Kota Solok. Selain prabayar, juga banyak yang migrasi dari pemasangan biasa ke prabayar, terutama untuk rumah kontrakan. Hal ini karena banyak keuntungan dari prabayar tersebut. (h/alf)

jalan tersebut,” katanya Sementara itu, jalan dua jalur di Pasar Raya Solok Solok dikosongkan sampai pukul 17.00 WIB agar jalur tersebut tidak macet. Jalan dua jalur itu selama ini sering dipakai pedagang kaki lima dan menjadi pangkalan ojek. Padahal dibuatnya jalan dua jalur untuk menghindari kemacetan. “Sebelum dikosongkan, dilakukan sosialisasi pada pedagang dan komoditas ojek agar tidak memanfaatkan badan jalan yang

bisa mengganggu arus lalu lintas. Dari sosalisasi itu mulai terlihat jalan dua jalur sudah aman dari aktivitas pangkalan ojek dan pedagang kaki lima,” tutur Mon Suhendra. Sampai saat ini petugas memang masih berjaga-jaga di kawasan pasar raya, melakukan pengawasan kemungkinan adanya komoditas ojek, dan pedagang kaki lima yang berjualan di jalan dua jalur itu. Setidaknya, ada dua hingga petugas petugas ditempatkan di lokasi tersebut.(h/alf)

P3A Beringin Jaya dan Pamujan Berbenah SOLOK, HALUAN — Kelompok Petani Pemakai Air (P3A) Beringin Jaya dan Gabungan Petani Pemakai Air (GP3A) Pamujan di Kelurahan Simpang Rumbio, dan Lubuk Sikarah Kota Solok siap dinilai tim penilai Provinsi Sumatera Barat. Kedua organisasi petani itu saat ini terus berbenah menghadapi penilaian yang rencananya dilakukan pekan depan. Pembenahan itu meliputi perkantoran dan administrasi organisasi. Para pengurus dan petugas teknis terus melakukan pembinaan agar mencapai hasil memuaskan. Setidaknya sejak dua pecan laluu, tim pendamping dari Kota Solok terus melakukan pemantauan ke kantor, dan lapangan sebagai bahan penilaian dari tim Provinsi Sumatera Barat. “Kami bersama pembina dan pengurus terus berbenah diri menghadapi penilaian dari tim Provinsi Sumatera Barat. Pembenahan itu agar duta Kota Solok yang mampu menyisihkan

rekan-rekannya itu tidak mengecewakan nantinya,” ujar Adriyetti, Kepala Bidang Penyuluhan pada Dinas Pertanian Kota Solok, Rabu (18/5). P3A Beringin Jaya dan Gabungan P3A Banda Pamujan merupakan duta Kota Solok dalam penilaian P3A dan GP 3A tingkat Sumatera Barat tahun 2011 ini. Kedua organisasi milik petani itu setelah diuji kemampuan sesama P3A dan GP3A se -Kota Solok, dan memiliki prediket yang sangat baik. Atas prestasinya itu, tim penilai waktu dilombakan minggu ke III April lalu menjatuhkan pilihan pada P3A Beringin Jaya dan GP3A Pamujan. Kota Solok kata Adriyetti, menginginkan muncul di tingkat nasional, karena tahun sebelumnya juga sudah mampu masuk nominasi tingkat nasional dari Banda Tangah, walau belum juara pertama, tetapi sudah berada pada posisi baik sebagai juara harapan dua. (h/alf).

Kendalikan Hama Hydari Irava pada Tanaman Kelapa DALAM enam tahun terakhir ini cukup banyak tanaman kelapa di daerah ini diserang hama hydari irava. Ulat itu memakan daun kelapa. Serangan ulat hydari itu jika dibiarkan, daun kelapa akan habis dilalapnya dan hanya tinggal tulang-tulang daun saja. di Solok ulat hydari itu sudah terlihat di batang kelapa. Akibat serangannya banyak daun kelapa yang habis dimakan. Produksi buah kelapa bisa menurun. Berdasarkan literatur yang dibaca, penurunan produksi buah kelapa bisa 40 persen, dan jika serangan berat bisa 75 persen. Buah kelapa bagi masyarakat di Sumatera Barat sangat dibutuhkan

terutama untuk bahan masakan. Jika produksi kelapa menurun tentu sangat mempengaruhi terhadap kebutuhan masyarakat. Lalau bagaimanakah cara pengendalian hama ulat hydari itu?. Ada dua sitem yakni, melalui infus akar, dan juga injeksi batang. Kelapa yang akan dilakukan pengendalian haruslah buah kelapa yang masak diturunkan semuanya. Hal itu karena tanaman kelapa akan dimasukan cairan insektisida. Untuk infus akar, langkah pertama mencari akar tanaman yang produktif. Biasanya bewarna kemerahan. Setelah akar tanaman kelapa diperoleh dengan menggali di sekitar batang kelapa,

masukan cairan insektisida ke dalam plastik yang disiapkan dengan dosis 23 cc. Ukuran plastik bisa saja sebesar plastik pembungkus es yang sering ditemui. Setelah cairan dimasukan, kemudian akar kelapa yang sudah ditemukan tadi dimasukan ke dalam plastik yang berisi insektida. Kemudian kepala atas diikat. Seterusnya dibenamkan kembali k edalam tanah. Akar tanaman kelapa akan menghisap cairan, diantarkan ke daun melalui batang. Dengan sendirinya ulat yang memakan daun kelapa akan mati. Cara ke dua, dengan jalan injeksi batang. Caranya dengan mengebor batang kelapa satu sampai dua lobang. Setelah batang kelapa dilobangi, masukan cairan

insektisida 2-3 cc ke dalam lobang menggunakan alat. Setelah cairan insektisida dimasukan, kemudian lobang ditutup kembali. Cairan insektisida dengan sendirinya akan pergi ke daun melalui pembuluh kayu bersamaan dengan mengantar makanan sampai ke daun. Otomatis ulat yang memakan daun kelapa akan mati. Perlu menjadi perhatian bagi pemilik kelapa, selama tiga bulan setelah dilakukan injeksi batang kelapa maupun infus kelapa, buah kelapa tidak boleh dipetik karena bercampur dengan insektisida. Biasa masa kadarluasanya sampai 3 hingga 3,5 bulan baru dianggap aman. (h/alfian)


16

JUMAT, 20 MEI 2011 M 17 JUMADIL AKHIR 1432 H

Lingkar Jembatan Sumpur Segera Dibangun PASAMAN, HALUAN — Jembatan Sumpur Koto Panjang, Nagari Lansek Kadok, Kecamatan Rao Selatann segera dibangun oleh Dinas Pekerjaan Umum Pasaman tahun ini. Bupati Pasaman Benny Utama mengatakan, pembangunan jembatan tersebut sangat mendesak karena menjadi lalu lintas yang menghubungkan dua kecamatan, yakni kecamatan Rao Selatan dengan Kecamatan Mapat Tunggul Selatan. “Kita telah anggarkan melalui Dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) pada 2011,” ujar Benny Menurutnya, kondisi jembatan tersebut telah lama dan lantainya yang terbuat dari papan sudah banyak yang lapuk, dan itu pun telah banyak diganti oleh masyarakat sekitar dengan papan yang bagus, dan kemudian lapuk lagi, “Dengan adanya usulan masyarakat setempat maka kita segera membangun jembatan yang menjadi urat nadi ekonomi di dua kecamatan tersebut,” katanya. Jika tetap dibiarkan tanpa ada pembangunan, katanya akan membahayakan pengguna jalan, kekuatan jembatan sudah tidak memadai lagi untuk menampung jumlah kendaraan yang semakin meningkat. Kendaraan yang lewat setiap hari mencapai 500 unit, dan potensi jembatan tersebut ambruk sangat tinggi, dari pada membawa bahaya lebih baik diantisipasi sedini mungkin. “Pembangunan jembatan direspon positif oleh masyarakat, dan mereka pun ingin bekerja dalam pembangunannya nanti. Warga sekitar pun akan mendapatkan upah sehingga perekonomian mereka pun akan meningkat,” tambahnya. (ant)

Pasaman

Ranah Saiyo

O2SN Pertandingkan 10 Cabang Olahraga

LUBUK SIKAPING, HALUAN — Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) sekolah dasar tingkat Kabupaten Pasaman mempertandingkan 10 cabang olahraga, yang dibuka secara resmi Wakil Bupati Pasaman Daniel, di halaman Kantor Bupati Pasaman, Rabu (18/5). Sepuluh cabang yang dipertandingkan tersebut masing-masing atletik, catur,, renang, bulutangkis, tenis meja, sepakbola, sepak

takraw, bola voli, pencak silat, dan senam. Daniel dalam sambutannya berharap kepada tim juri untuk menilai pertandingan dengan seadil-adilnya. Kepada seluruh atlit, Wabup menyarankan untuk bermain sportif dan tetap menjaga kesehatan. Sementara lokasi pertandingan 10 cabang tersebut, yakni atletik di Gelora Tuanku Imam Bonjol Lubuk Sikaping, catur di lapangan

Dinas Pemuda dan Olahraga, renang di kolam renang pesona wisata, dan bulutangkis di Gedung Olahraga Tuanku Rao. Sejak 17 Mei kontingen peserta telah masuk ke pemondokan masing-masing di gedung SDN yang ada di Kecamatan Lubuk Sikaping. Sementara wasit dan juri yang ambil bagian dalam O2SN ini adalah berasal dari Pasaman. (h/ wel/tos)

Kontingen Kecamatan Dua Koto saat melewati panggung kehormatan t pembukaan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional tingkat Kabupaten Pasaman di halaman kantor bupati setempat welina

RIBUAN HEKTARE SAWAH KEKERINGAN

Irigasi Panti Rao Jebol

PASAMAN, HALUAN — Masyarakat Nagari Padang Gelugur, dan Tanjung Betung Rao Selatan mengeluhkan tidak mengalirnya air di saluran irigasi Panti Rao ke sawah mereka.

Sundut (45), salah seorang petani Tanjung Betung, Kamis (19/5) mengeluhkan keadaan tersebut. “Akhir-akhir ini sawah kami tidak dialiri air. Akibatnya kami terancam gagal panen,” katanya. Dari penelusaran Haluan ke saluran irigasi Panti Rao tersebut tepatnya di sepanjang Tanjung Aro ke Nagari Tanjung Betung, ditemukan beberapa hal yang menyebabkan air tidak sampai ke daerah Sumur Jorong Selamat, dan Tanjung Betung. Dekat pintu air di Durian Kadap badan saluran tersebut jebol lebih kurang lima meter sehingga air merambat keluar. Di sepanjang aliran juga terdapat penyumbatan/halangan yang

Jalan Buruk tak Kurangi Semangat Kerja PASAMAN, HALUAN — Buruknya medan jalan menuju Nagari Silayang, Kecamatan Mapat Tunggul Selatan, tidak menghalangi semangat Kepala Unit Pelaksana Teknis Pendidikan (UPTD) di kecamatan tersebut membantu menguruskan keperluan guru dan stafnya. Kepala UPTD Kecamatan Mapat Tunggul Selatan, Andrijon mengatakan, medan jalan yang buruk dengan medan membahayakan tetap akan ditempuh demi kepentingan tugas yang telah diamanahkan “Keperluan guru-guru di lingkungan UPTD MTs sering kita yang uruskan, baik untuk kenaikan pangkat, laporan pengajaran, maupun pengambilan gaji ke bendahara,” katanya. Dia mengakui, membantu para guru tersebut membuatnya hatinya senang meskipun tanpa dibayar, dan ada juga sebagian guru yang memberikan dana transportasi, jika diberi maka diterima. “Biaya ke Lubuk Sikaping dari MTS sangat besar, dan kalau hanya urusan kecil maka dapat diurus oleh kepala UPTD sehingga dana tidak dapat dihemat dan dapat digunakan untuk keperluan lain yang lebuh penting,” ucapnya. Ia menambahkan, medan jalan yang buruk, apalagi pada saat hujan membuat guru enggan ke Lubuk Sikaping, Kabupaten Pasaman, oleh karena itu kepala UPTD dan kepala sekolah sering dimintai tolong untuk menguruskan keperluan guru. Tetapi untuk keperluan yang tidak bisa diwakilkan baru mereka turun. Medan jalan sangat terjal dan jika tergelincir sedikit saja maka tantangannya maut, jelasnya. “Pemerintah Kabupaten Pasaman pada 2011 akan memperbaiki jalan menuju kecamatan MTS, demi untuk kelancaran transportasi. Lancarnya transportasi menuju daerah tersebut tentu saja akan menambah semangat para guru untuk mengajar,” lanjutnya lagi. (ant)

sepertinya disengaja dibuat dengan karung yang berisi kerikil. Di samping itu saluran irigasi yang semestinya dialiri air, sekarang sudah ditumbuhi rumput dan pepohonan kecil. Wali Nagari Padang Gelugur Khairul Sani membenarkan kondisi tersebut. Ia sudah meninjau lansung ke tempat jebolnya irigasi tersebut. Untuk itu ia menghimbau kepada instansi terkait agar segera mengatasi permasalahan tersebut. “Kalau tidak, ribuan hektare persawahan masyarakat yang terdapat di Padang Gelugur dan Tanjung Betung terancam gagal panen. Kita sudah meninjau langsung keadaan irigasi tersebut,” katanya. (h/ndi)

Festival Pakaian Adat Disambut Positif

ahdi susanto

KERING — Saluran irigasi Panti Rao yang kering dan ditumbuhi pohon.

SMAN I Kembali Luluskan 100 Persen Siswa

LUBUK SIKAPING, HALUAN — SMAN 1 Lubuk Sikaping tahun ini kembali mempertahakan prestasi meluluskan 100 persen siswanya, termasuk meluluskan semua siswa RSBI di berbagai perguruan tinggi favorit di Indonesia. Kepala SMAN 1 Lubuk Sikaping Emdison, Kamis (19/5) menyebutkan, tahun 2010 lalu sebanyak 65 orang siswa kelas asrama yang masuk ke dalam RSBI lulus seluruhnya ke berbagai perguruan favorit di Indonesia seperti ,UI,ITB,

Unpad, UGM,Unand,UNP, USU dan lain-lainnya. Melihat persiapan yang dilakukan selama ini, pihaknya optimis prestasi yang sama akan terulang kembali. Ditambahkan Emdison, ujian nasional telah usai, mulai dari tahap pendistribusian soal tidak ada masalah, sampai kepada pelaksanaan ujian, bahkan dengan kelulusan 100 persen kembali adalah menguilang prestasi tahun lalu. Sementara itu Kepala Dinas

Pendidikan Pasaman Drs. Khairil Anwar menyebutkan, prestasi SMAN 1 Lubuk Sikaping sangat membanggakan kabupaten Pasaman, namun dia berharap tahun ini RSBI SMAN 1 Lubuk Sikaping, tidak lagi sebagai sekolah rintisan, tapi sekolah bertaraf internasional. “Yang jelas pendidikan di Pasaman adalah tanggung jawab kita semua, baik itu orang tua, pihak legislatif dan semua pihak,” katanya. (tos/wel)

LUBUK SIKAPING, HALUAN — Festival pakaian adat yang digelar Dinas Pemuda Olahraga dan Budaya disambut positif. Acara itu dilaksanakan di GOR Tuanku Rao Lubuk Sikaping, Senin (16/5). Festival pakaian adat tersebut diikuti peserta utusan nagari se-Kabupaten Pasaman yang dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Daniel. Dalam sambutannya Daniel mengemukakan, acara inis ejalan dengan visi dan misi Pemkab melestarikan budaya daerah baik kesenian tradisional, maupun pakaian adat yang ada di nagari, agar tidak hilang ditelan zaman. “Hendaknya budaya daerah yang sarat dengan adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah jangan hilang ditelan zaman,

walaupun bagaimana derasnya arus globalisasi yang menghadang,” katanya. Hal senada disampaikan Ketua GOW Kabupaten Pasaman Ny. Susi Daniel yang mengaku sangat mendukung kegiatan festival ini. Apalagi tujuannya agar seni budaya yang ada dapat terjaga, dan dilestarikan di tengahtengah masyarakat. Sementara itu Kepala Dinas Pemuda Olah Raga dan Budaya Masril mengucapkan terima kasih kepada Pemkab dan eluruh lapisan masyarakat atas dukungan dan partisipasi aktif sehingga kegiatan ini dapat berjalan dengan baik dan lancar. Tampil sebagai pemenang juara I Nagari Jambak, juara II Nagari Pauh dan juara III Nagari Durian Tinggi. (h/wel/tos)

Empat Calon Bersaing dalam Pilwana Padang Gelugur

SYAMSIR YAHYA

PLN Layani Listrik Prabayar PASAMAN, HALUAN-PLN Cabang Lubuk Sikaping memberlakukan program listrik prabayar. “Kita sudah menerapkan program listrik prabayar untuk pelanggan di Pasaman,” kata Kepala Cabang PLN Lubuk Sikaping Syamsir Yahya di ruang kerjanya,k Rabu (18/5). Program prabayar ini kata Syamsir, sangat menguntungkan bagi pelanggan. Di antaranya pelanggan bisa menghemat biaya, dan arus listrik karena pelanggan bisa mengatur pemakaiannya. Di samping itu, biaya beban tidak dikenakan. Program tersebut sudah diberlakukan sejak Mei 2011. Bagi pelanggan yang ingin menikmati program pra bayar ini bisa langsung mendatangi PLN Lubuk Sikaping, dan tidak dipungut biaya administrasinya. Progam ini berlaku bagi pelanggan baru dan pelanggan lam. “Bagi pelanggan lama hanya melakukan migrasi status saja. Disamping itu, PLN juga menggratiskan naik daya 450, 900 sampai 2200. Dan itu hanya berlaku sampai Juni,” katanya. (h/ndi)

PASAMAN, HALUAN — Empat calon akan bersaing memperebutkan posisi wali nagari Padang Gelugur. Para calon itu diputuskan dalam sidang paripurna Bamus setempat. Mereka masing-masing Afrinaldi, Saharuddin MDH, Asran Tanjung dan Zendrison Hasan. Sidang Paripurna Bamus yang dipimpin langsung ketuanya Harun Imam Kayo juga dihadiri Camat Padang Gelugur, Kapolpos Padang Gelugur, seluruh Anggota Bamus, para calon dan tokoh masyarakat. Sidang Bamus ini dilakukan karena calon wali nagari yang mendaftar ke panitia Pilwana sebanyak enam orang. mMngingat peraturan dalam Perbub dan tatib yang dibuat panitia Pilwana balon wali nagari yang mendaftar lebih dari lima orang, maka balon tersebut harus mendapat dukungan minimal tiga dari unsur yang terdapat dalam bamus, yakni unsur niniak mamak, alim ulama, cadiak pandai, bundo kanduang dan pemuda. Nama-nama yang sudah terdaftar sebagai balon wana adalah Asran Tanjung, Saharuddin MDH, Faisal, Mukhlis Bahar, Zendrison Hasan dan Efrinaldi. Keenam calon ini diajukan ke Bamus, maka bamus dalam sidang paripurnanya menetapkan calon-calon ini. Dalam sidang tersebut balon yang mendapat dukungan sekaligus menjadi calon wali nagari Padang Gelugur adalah Efrinaldi dengan mendapat dukungan dari

kelima unsur bamus yakni dari unsur alim ulama, pemuda, cadiak pandai, bundo kanduang dan niniak mamak. Asran Tanjung mendapat tiga gukungan unsur yakni unsur alim ulama, pemuda dan niniak mamak. Saharuddin mendapat dukungan empat unsur yaitu dari unsur alim ulama, pemuda, cadiak pandai dan bundo kanduang. Sedangkan Zendrizon Bahar mendapat dukungan dari tiga unsur yakni unsur cadiak pandai, bundo kanduang dan niniak mamak. Setelah ditetapkan calon-calon tersebut maka acara sidang saat itu dilangsungkan dengan agenda pencabutan nomor urut. Dalam mencabut nomor urut tersebut dimulai oleh Efrinaldi, yaitu calon dengan suara terbanyak dan Ia pun langsung mendapat nomor urut nomor satu. Peserta kedua yakni saharuddin, dan Ia juga langsung mendapat nomor urut dua, urutan ketiga diperoleh oleh Asran tanjung Iapun mendapat nomor urut tiga, otomatis Zendrizon Bahar yang mendapat kesempatan terakhir mendapat nomor urut empat. Di tempat terpisah Wali Nagari Padang Gelugur, Khairul Sani mengatakan, keinginan masyarakat Nagari Padang Gelugur untuk mendapatkan wali nagarinya yang defenitif dalam waktu dekat akan terwujud. Panitia pemilihan Wali Nagari Padang Gelugur yang diketuai E. Khotib Marajo dan Sekretarisnya B. Dt. Kondo Marajo

telah melakukan beberapa langkah dalam proses pemilihan wali nagari ini. Dari agenda yang sudah direncanakan panitia, pemilihan langsung diadakan pada tanggal 30 Mei 2011. Masing-masing calon wali tersebut memperebutkan suara sah sebanyak 13.946 suara yang tersebar di 55 TPS di Padang Gelugur. Sani menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk mensukseskan Pilwana tersebut. Ia sebagai pejabat wali nagari sudah berupaya maksimal mengantarkan pemerintahan Wali Nagari Padang Gelugur kepada kemajuan. Namun ia optimis segala usaha yang ia rintis akan bisa dilanjutkan oleh wali nagari terpilih lainnya. Menurutnya, seluruh calon wali nagari ut adalah putra-putra terbaik Padang Gelugur. Hanya saja masyarakat perlu memilih yang baik diantaranya. Ia juga mengatakan pemilihan langsung yang akan diselenggarakan (30/ 5) adalah pondasi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Padang Gelugur lima tahun ke depan. Oleh karena itu gunakan akal dalam menentukan pilihan nantinya. Jangan memilih karena uang, atau kedekatan emosional semata. Tanjung Betung Prosesi pemilihan Wali Nagari Tanjung Betung yang sudah empat tahun dipegang pejabat sebentar lagi akan rampung. Ada tiga calon yang akan berebut kursi wali nagari tersebut.

Sidang Paripurna Bamus menetapkan calon Wali Nagari Padang Gelugur

masing-masing diantaranya Nasril Chioda, Abdul Haris dan Maswan. Nasril Chioda ketika dihubungi Haluan di kediamannya Kamis (19/5) di Pasar Kauman, Nagari Tanjung Betung memaparkan, ia maju sebagai calon wali nagari ikhlas untuk kesejahteraan masyarakat. Baginya kursi wali nagari bukan yang utama, namun kesejahteraan masyarakatlah yang utama. Untuk mensejahterakan masyarakat tersebut ia ingin punya legalitas memimpin masyarakat di nagarinya. Sebagai calon, ia serius dengan program yang akan dijalankan. Program yang ia rencanakan sudah

ahdi susanto

dibuat sejak lama dan terukur sekali untuk kesejahteraan masyarakat. Dalam visi misinya Chioda mengangkat tema Nagari Tanjung Betung Berteman. Dis amping kata berteman sebagai wujud sosial masyarakat yang heterogen di Tanjung Betung, juga punya kepanjangan yakni berprestasi, tentram dan mandiri. Terciptanya nagari berprestasi, tentram dan mandiri adalah misi yang diangkatnya. Untuk mewujudkan itu, perlu menjaga stabilitas nagari melalui peningkatan peran pemuda dan masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban nagari. (h/ndi)


Sumatera Barat Lintas Sumbar

PENDAFTARAN TINGGAL 4 HARI LAGI

25.664 PIN SNMPTN Sudah Terjual

Pemeliharaan Jalan Ancam Keselamatan

PADANG, HALUAN — Pendaftaran Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) jalur ujian tulis dan keterampilan tinggal empat hari lagi. Saat ini sudah tercatat 25.664 pembelian PIN SNMPTN. TRISNALDI

BADAN jalan yang sengaja dilubangi untuk ditambal ini bisa mengancam keselamatan jiwa pengguna jalan. PARIAMAN, HALUAN — Pemeliharaan badan jalan dengan sistem tambal sulam (patching) di Kota Pariaman, khususnya di jalur jalan by pass dikhawatirkan mengancam keselamatan jiwa pengguna jalan. Sejumlah lubang kini menganga di badan jalan karena sengaja dilubangi untuk ditambal. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Pariaman Joni Rinaldi, Kamis (19/5), mengakui kondisi tersebut. “Kami memang sedang melakukan pemeliharaan jalan dengan sistem patching. Ini sudah dilakukan sejak beberapa waktu lalu, namun belum selesai. Hingga kini baru mencapai 80 persen,” katanya. Menurut Joni, dalam minggu ini, perbaikan jalan berlubang di Kota Pariaman segera tuntas. (h/tri)

Dari 32 ribu kursi yang disediakan panitia lokasi, tercatat ada 25.664 pembelian PIN SNMPTN untuk wilayah Sumatera Barat baik yang memilih Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), maupun Ilmu Pengetahuan Campuran (IPC). Namun dari jumlah tersebut baru 11.472 siswa yang telah mendaftar online. Hal itu disampaikan Humas Panitia Lokasi (Panlok) wilayah Sumatera Barat, Amril amir, Kamis (19/5). Ia berharap seluruh calon mahasiswa dapat mengikuti proses pendaftaran dengan cermat. Sehingga tidak terjadi kesalahan yang dapat merugikan siswa sendiri. Sebanyak 14.192 sisanya masih ditunggu untuk mendaftar secara online hingga 24 Mei mendatang. Hingga Kamis (19/ 5) para calon mahasiswa ini masih sibuk

mengantre di teller-teller Bank Mandiri yang telah disediakan khusus untuk pembayaran. Padahal ada beberapa pilihan pembayaran yang disediakan Bank Mandiri. Di antaranya Mandiri Internet, Mandiri ATM, Mandiri SMS, dan langsung membayar ke kantor cabang Mandiri. Namun pilihan terakhir tetap paling diminati siswa. “Meski melelahkan saya lebih suka mengantre di bank karena lebih terpercaya. Saya takut nanti tidak berhasil. Lagipula saya tidak punya rekening di sini,” kata salah seorang pendaftar asal Payakumbuh, Nia. Calon mahasiswa memang harus memiliki rekening Mandiri agar dapat memanfaatkan layanan Mandiri internet, ATM, dan SMS ini karena dalam transaksinya, uang pendaftaran langsung dipotong dari

rekening yang bersangkutan. Selanjutnya pada 1 Juni dilaksanakan Untuk yang memilih IPA dan IPS tes bidang studi IPA. Sedangkan ujian dikenakan biaya 150 ribu. Sedangkan piliketerampilan tanggal 3-4 Juni. (h/cw12) han IPC 175 ribu. Bagi siswa yang akan mengikuti ujian keterampilan juga harus melalui prosedur pendaftaran yang sama dengan ujian tertulis dan dikenakan biaya 150 ribu untuk satu kali tes. Setelah berhasil mendaftar dan menTK SABBIHISMA dapatkan PIN Tk I SNMPTN, peserta bisa 854 6666 langsung mendaftar Tk II secara online. KemuTk III dian mereka akan 854 5555 - 0751 463434 mengikuti ujian tertulis Tk IV tangga 31 Mei nanti. Tesnya antara lain Tes SD SABBIHISMA Potensi Akademik (TPA) dan Tes Bidang SD I 854 6666 Studi Dasar.

Wali Nagari Belum Terima Dana Insentif PADANG, HALUAN — Memasuki triwulan kedua tahun 2011, wali nagari dan sekretaris wali nagari non PNS belum menerima bantuan dana insentif dari Pemprov Sumbar. “Hingga tengah triwulan kedua ini kami masih belum menerima realisasi bantuan dana insentif untuk wali nagari dan sekretaris wali nagari non PNS. Padahal janjinya sudah lama, sejak raker awal tahun ini,” ujar Wali Nagari Simalidu Kabupaten Dharmasraya Ismail, kepada Haluan, Kamis (19/5). Keterlambatan realisasi bantuan dana insentif ini, menurut Ismail, tidak hanya terjadi di nagarinya. Beberapa nagari lain yang berada di kecamatan yang sama, juga masih belum menerima bantuan perbulan sebesar Rp500 ribu untuk wali nagari dan Rp180 ribu untuk Sekretaris Nagari non PNS itu. Tak hanya itu, KetuaWali Nagari se Kecamatan Koto Salak ini juga mengatakan bahwa nagari-nagari di daerah ini belum menerima kartu Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) yang diperuntukkan bagi warga tidak mam-

pu.

17

JUMAT, 20 MEI 2011 M 17 JUMADIL AKHIR 1432 H

Untuk program Gerakan Pensejahteraan Petani (GPP) dengan satu petani satu sapi pun, tambah Ismail, dari beberapa proposal yang diajukan nagarinya belum satupun direspon untuk realisasi distribusi sapi. “Yang ada baru realisasi Bantuan Tetap (Bantap) dari Pemkab, itupun baru dimulai pada triwulan kedua ini, yang triwulan pertamanya saya juga tidak tahu bagaimana,” jelasnya lagi. Lain halnya dengan Sabirudin Dt Rajo Sinaro, Wali Nagari Pulau Mainan Kecamatan Koto Salak. Menurutnya dana insentif untuk wali nagari

triwulan pertama baru diterimanya sekitar dua minggu yang lalu, namun tidak ada untuk Sekretaris Nagarinya yang masih berstatus pegawai honor. Sementara untuk Jamkesmas dan GPP melalui satu petani satu sapi, untuk nagari ini juga masih nampak realisasinya. “Dari tujuh proposal yang kami ajukan, belum ada satupun responnya, apakah harus di perbaiki atau sudah diterima,” tambah Sabir. Padahal, menurut pimpinan nagari yang tengah berkembang dengan home industry ini, beberapa proposal itu berasal dari dua kelompok tani yang terpilih dalam GPP satu petani

satu sapi yaitu kelompok tani Flamboyan dan Bina Karya Mandiri. Menanggapi hal ini Kepala Biro Pemerintahan dan Kependudukan Setdaprov Sumbar, Fachril Murad yang ditemui

terpisah mengatakan bantuan dana insentif untuk Wali Nagari dan Sesnag triwulan pertama harusnya sudah sampai ke tangan wali nagari karena memang sudah di turunkan ke pemkab masing-masing. (h/cw16)

SD II

854 5555 - 0751 463434

SMP SABBIHISMA (Pesantren) SMP 854 8888

SMA SABBIHISMA (Pesantren)

SMA

854 8888

SMA SABBIHISMA (Pesantren) tidak menerima ** murid baru karena merupakan lanjutan dari SMP Sabbihisma

**


18

Sumatera Barat

JUMAT, 20 MEI 2011 M 17 JUMADIL AKHIR 1432 H

BPBD Survei Daerah Rawan Bencana

Lintas Program P2BN Diluncurkan

BATUSANGKAR, HALUAN — Upaya mengantisipasi bencana alam, seperti tanah longsor, banjir serata fenomena lainnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tanah Datar, melakukan survei lahan di sejumlah kecamatan yang ada di Luhak Nan Tuo.

ATOS INDRIA

KETUA DPRD Pasaman Yasri Rolan memukul gong tanda peluncuran P2BN, Kamis (19/5), disaksikan oleh bupati, beserta muspida dan undangan lainnya.

“Hari Rabu (18/5) lalu, anggota SAR yang dikoordinir langsung pihak BPBD Tanah Datar, menelusuri sejumlah lahan kritis yang ada di wilayah Kecamatan Batipuh Selatan, tepatnya di perbukitan Malalo,” tutur Kepala BPBD Tanah Datar Altri Suandi, Kamis (19/5). Pada tahun 2010 silam warga Nagari Baiang Malalo, mengeluhkan adanya bentangan tanah lahan perkebunan warga yang mengalami keretakan sepanjang kurang lebih 50 meter. Dikhawatirkan hamparan lahan persawahan yang ada persis di bawah tanah yang retak tersebut akan tertimbun longsor, maka pihak Pemkab Tanah Datar mengupayakan menutup permukaan tanah yang retak tersebut dengan bentangan plastik. Pada kunjungan tim survei dari SAR Tanah Datar di perbukitan Malalo, didapati permukaan tanah retak yang ditutupi plastik itu, telah menyatu dan rengkahan tanah juga telah terisi penuh.

LUBUK SIKAPING, HALUAN — Bupati Pasaman Benny Utama meluncurkan program P2BN (Pembangunan Partisipatif Berbasis Nagari), Kamis (19/5). Menurut Benny, sejak awal tahun anggaran 2011, Pemkab Pasaman telah berupaya sekuat tenaga menyusun dan memformulasikan bagaimana bentuk aturan yang akan diterapkan dalam melaksanakan P2BN. “Hampir semua SKPD terlibat dalam menyusun peraturan ini. Hari ini kami perkenalkan kepada kita semua, bahwa dengan Peraturan Bupati Pasaman Nomor 14 Tahun 2011, kita akan laksanakan P2BN di Kabupaten Pasaman,” ujar Benny. Di bagian lain ditambahkan, sejak dicanangkan PNPM-MP tahun 2007 lalu, sampai sekarang secara umum telah dapat dilaksanakan dengan baik. Bahkan untuk tahun 2010 dan 2011 seluruh kecamatan di Kabupaten Pasaman akan mendapat alokasi dana PNPM, dari 5 kecamatan pada tahun sebelumnya. “Saya masih belum puas, karena masih bisa kita buat lebih baik lagi. Masih ada kekurangan di sana sini, karena itu saya pesankan kepada camat dan seluruh walinagari untuk lebih memahami PNPM,” tegas Benny. (h/tos)

“Mudah-mudahan kekhawatiran warga Malalo akan terjadinya longsoran, akan dapat dihindari dan dalam waktu yang akan datang dapat ditanami dengan berbagai jenis tanaman penghijauan,” tuturnya. Selain mengunjungi wilayah perbukitan Malalo, tim SAR yang dikoordinir langsung oleh pihak BPBD Tanah Datar, juga secara berkelanjutan akan mengunjungi sejumlah wilayah perbukitan yang dikhawatirkan akan rentan terhadap bahaya longsor. Wilayah Nagari Pasir Lawas Kecamatan Sungaitarab, Salimpaung, Sungayang, Tanjungbaru, Tanjung Emas dan Lintau Buo Utara, juga menjadi prioritas untuk dikunjungi anggota SAR. “Hujan yang turun cukup lebat selama empat hari terakhir ini, dikhawatirakan akan sangat berpotensi bagi terjadinya bencana alam longsor, masyarakat diharapkan untuk selalu berhati-hati dan waspada,” tutur Altri Suandi. (h/emz)

Warga Pamasihan Berburu Batu Suiseki MESKIPUN ditakdirkan hidup di wilayah yang selama ini terisolasi, warga Jorong Pamasihan Nagari Tanjung Bonai Kecamatan Lintau Buo Utara, Kabupaten Tanah Datar, ternyata tidak pernah berkeluh kesah. Berbagai potensi alam yang terdapat di wilayah itu, seperti aliran Batang Sinamar dan hutan rimba yang cukup lebat, mereka olah untuk meningkatkan pendapatan, terutama dalam memenuhi kehidupan anggota keluarga. Aliran Batang Sinamar yang airnya cukup deras, di dalamnya melimpah hasil yang dapat dimanfaatkan. Potensi bebatuan sungai juga mampu memberikan nilai tambah bagi upaya menopang hidup.

Syamsu, seorang warga utama wilayah Jorong Pamasihan, kini menekuni usaha pencarian batu alam, yang memiliki keindahan tersendiri. Orang menyebutnya sebagai batu suiseki. “Berburu batu suiseki di aliran Batang Sinamar kini cukup digandrungi warga Pamasihan. Bila menemukan bungkahan batu yang memiliki bentuk yang unik, para peminat tidak segan membelinya dengan harga yang cukup tinggi,” tutur Syamsu. Di Korea, suiseki disebut Su-Seok, yang artinya ‘batu berumur tua’. Di China, batubatu ini akrab dipanggil shangshe,yang artinya ‘batu-batu indah’. Di Jepang sendiri disebut suiseki, yang artinya ‘batu air’.

SYAMSU, memegang batu suiseki yang telah diambil dari aliran Batang Sinamar Pamasihan. EMRIZAL

Meski mempunyai banyak panggilan, pengertiannya tetap sama, yakni batuan bernilai seni tinggi yang tercipta secara alamiah akibat proses alam yang berhubungan dengan air. Selintas batuan suiseki terlihat biasa saja. Namun, jika diperhatikan secara seksama, batuan itu bisa berbentuk menyerupai sesuatu, seperti bentuk binatang, atau bentuk alam seperti gunung, tebing, dan sejenisnya. Harga sebongkah batu suiseki ternyata tergantung pada keunikan bentuknya. Para peminat yang sebagian besar berasal dari negara tetangga, seperti Jepang, Cina dan Korea, tidak segan-segan membelinya dengan harga jutaan rupiah. Untuk ukuran kecil, sebesar kepalan tinju, kata Syamsu, pernah dijual dengan harga jutaan rupiah. Sesuai dengan nilai seninya, pembeli mau saja menggantinya dengan dana puluhan juta rupiah. “Dua buah batu dengan ukuran besar, masing-masing beratnya mencapai tiga ton, telah diangkut oleh para pemesan ke wilayah Sumatera Utara, harganya mencapai puluhan juta rupiah,” tutur Syamsu kepada Haluan, Rabu (18/5) lalu. Sumatera Barat merupakan ladang emas suiseki. Mulai Sungai Ombilin, Batanghari, Sijunjung, Sawah Lunto sampai sungai di Payakumbuh, merupakan tempat paling kaya akan batu suiseki. Namun tidak hanya di Sumatera Barat, di daerah lain pun sebenarnya kalau kita paham dan sering mengeksplor wilayah-wilayah lain, mungkin saja kita bisa menemukan ladang emas sendiri. (h/Emrizal)

LEMBAGA PERSEKUTUAN PECINTA PENDIDIKAN KESEHATAN (LPPPK)

SEHATAN SITEBA PADANG POLITEKNIK KE (POLTEKES SITEBA) SK MENDIKNAS NO. 212/D/0/2006 TERAKREDITASI

TAHUN AKADEMIK 2011/2012

menekan angka kematian balita dan ibu melahirkan, dan ini pantas untuk ditiru dan diterapkan di daerah,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Balangan M Arifin kepada sejumlah wartawan, Kamis (19/ 5) di Batusangkar. Rombongan yang berjumlah sebanyak 26 orang ini, mayoritas perempuan dengan berbagai profesi di bidang kesehatan, serta turut ikut dalam rombongan Ketua Tim Pengerak PKK Balangan, diterima Plt Sekda Tanah Datar Ucu Bunyamin didampingi Kepala Dinas Kesehatan Desnalita di Aula Kantor Bupati Tanah Datar. (h/doy)

SATU LAGI DARI ZATAKA !!! Layanan Pengiriman ATAKA Express (Paket, Dokumen & Cargo)

PDG / SUMBAR - PEKANBARU PEKANBARU - PDG / SUMBAR Padang : Jl. Teknologi Raya No. 104 Siteba - Padang (0751) 7871716, 081374001716 Pekanbaru : Jl. Todak No. 10 Z (Depan Masjid Tawakkal) Tangkerang Barat Marpoyan Damai, Pekanbaru (0761) 5522788, HP. 085271945100

Kecepatan

Ketepatan

Kualitas Pelayanan Lebih Cepat Lebih Baik

744

COMPANY !!!

(TERAKREDITASI BAN-PT NOMOR : 032/BAN-PT/Ak-X/Dpl-III/II/2011)

1. WESTERN DIGITAL (M) SDN BHD Lokasi : Selangor Kuala Lumpur

3. FISIOTERAPI (D3)

Gaji Pokok : RM 550/bl Tunjangan Shift : RM 107/bl Tunjangan Clean Room : RM 57-78/bln Wajib OT 3 jam/hr : RM 214/bl Levy : Subsidi Penuh/Free Asrama & Univorm disediakan

(TERAKREDITASI BAN-PT NOMOR : 032/BAN-PT/Ak-X/Dpl-III/II/2011)

PENDAFTARAN :

Drs. H. Lamizar Yoena,SH.,MH

BATUSANGKAR , HALUAN — Dinas Kesehatan Pemkab Balangan Provinsi Kalimantan Selatan belajar tentang pelayanan kesehatan ibu dan anak, khususnya untuk menekan angka kematian bayi serta ibu (AKB dan AKI) melahirkan ke Kabupaten Tanah Datar. Kunjungan yang dilakukan jajaran kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan ini mendapat sambutan baik dari pemerintah daerah Tanah Datar. “Kita menilai Tanah Datar berhasil dalam memberikan pelayanan tersebut kepada masyarakatnya, sehingga mampu

Dibutuhkan segera Tenaga Kerja Indonesia sebanyak 100 (seratus) Orang wanita sebagai Operator Elektronik di Malaysia.

2. TEKNIK ELEKTROMEDIK (D3)

Seleksi / Temu Duga : Tanggal 18 Mei 2011 Tempat : Jl. Gunung Semeru III No 4 Samping SMA 3 Padang

: 01 April s/d 07 Juli 2011 : 08 Juli s/d 09 Juli 2011 : 11 Juli s/d 11 Agustus 2011 : 12 Agustus s/d 13 Agustus 2011

PENGURUS LP3K PADANG BID. OPERASIONAL PENDIDIKAN Ttd ERDI NUR,SKM.,M.KES

Dinkes Balangan Belajar Kesehatan ke Tanah Datar

KESEMPATAN KERJA KE LUAR NEGERI

(TERAKREDITASI BAN-PT NOMOR : 035/BAN-PT/Ak-X/Dpl-III/II/2011)

KETUA LP3K PADANG Ttd

mantan Kepala Desa Sitanang Achyar SM. Hal itu dibenarkan Wali Nagari Sitanang Yulisman Dt Majo Lelo. Menurut dia, ketika ditemui di ruang kerjanya, Kampuang Randah dulu adalah perkampungan yang ramai penduduknya. Namun setelah jembatan ambruk, penduduknya mulai berpindah ke seberang Batang Sitanang. Maka, Kampuang Randah tinggal sebagai lahan pertanian dan perkebunan. Di sana setidaknya terdapat 100 hektare sawah yang subur, 105 hektare kebun sawit, dan 10 hektare kebun coklat. ”Dengan menggunakan gerobak dorong, pengangkutan hasil panen lamban dan memakan biaya tinggi,” ujar Dt Majo Lelo. Tahun 2009 telah dibuka jalan, dan langsung diberi kerikil, memanfaatkan dana PNPM, dengan ukuran 2.800 x 6 meter dari pangkal jembatan gantung menuju perkebunan dan persawahan warga. “Tinggal jembatan saja yang perlu dibangun. Bila jembatan sudah ada, mobil bisa masuk ke Kampuang Randah,” ujar Dt Majo Lelo pula. (h/msm)

SITANANG, HALUAN — Warga Jorong Simpang Ampek, Nagari Sitanang, Kecamatan Ampek Nagari, Agam, berharap Pemkab Agam membangun jembatan permanen, sebagai pengganti rajang (jembatan gantung) yang ada sekarang. Hal itu disampaikan pemuka masyarakat setempat A Dt Malako Kayo dan M Nur Dt Malako, Kamis (19/5), di Sitanang. Menurut mereka, jembatan dimaksud menghubungkan Dusun Simpang Ampek dengan Dusun Kampuang Randah. Jembatan dengan bentangan sekitar 20 meter itu dulunya bisa dilalui gerobak yang ditarik hewan ternak, dan kendaraan roda empat. Namun, sekitar tahun 1980, jembatan yang dibangun dengan swadaya masyarakat itu hancur akibat banjir bandang. Sebagai penggantinya, tahun 2002 dibangun jembatan gantung dengan biaya bantuan Bank Dunia. Namun jembatan gantung itu hanya bisa dilalui gerobak dorong. “Kondisi itu menyebabkan petani kesulitan mengangkut hasil panen mereka dari sawah dan kebun, ke rumah atau ke tempat pemasaran,” ungkap

www.zatakagroup.com

PROGRAM STUDI : 1. KEBIDANAN (D3)

Alamat : 1. Jl. JHONI ANWAR NO. 8 LAPAI PADANG 2. JL. JHONI ANWAR NO. 17 A LAPAI PADANG TELP. 0751 - 445880 / 0811669722 Website : www.poltekes-siteba.ac.id email : poltekessiteba@yahoo.co.id

Warga Harapkan Pengganti Rajang

Setiap Hari / Jemput Antar Alamat (Door to Door)

PENERIMAAN MAHASISWA BARU

Gelombang I Tes Gelombang II Tes

MIAZUDDIN

BUTUH JEMBATAN PERMANEN — Warga Kampuang Randah, Sitanang, Kecamatan Ampek Nagari membutuhkan sebuah jembatan permanen, pengganti rajang (jembatan gantung) ini.

INFORMASI : POLTEKES BASUKI ARIO SENO ERDI NUR SUKSMERRI PAISOL

: 0811669722 : 0811661387 : 08126757101 : 08126630824 : 0811669073

INFORMASI YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERSYARATAN PENDAFTARAN HUBUNGI KE ALAMAT KAMI DIREKTUR Ttd DRS. AMRIN TANJUNG,M.Pd

PENDAFTARAN SETIAP HARI KERJA SENIN - SABTU Persyaratan Administrasi : 1. Umur 18 s/d 30 Tahun 2. Pendidikan minimal SLTP/SLTA sederajat 3. KTP, Ijazah, KK dan Pas Photo 4. Single / belum menikah 5. Kartu AK1 dari Depnaker Untuk Informasi dan Pendaftaran Hubungi :

PT. MUTIARA KARYA MITRA Kantor Cabang Sumatera Barat Jl. S. Parman No.94 Lolong (Depan Masjid Pahlawan) Padang Telp. (0751) 447296 E-mail : ptmkm Padang@yahoo.com

Contact Person : Pak Edi : 081363213339 Buk Ned : 085263216325 Kalau bisa LEGAL kenapa harus ILEGAL PILIH PJTKI YANG RESMI & PROFESIONAL


Bukittinggi & Payakumbuh PNS Berprestasi Dihadiahi Umrah BUKITTINGGI, HALUAN — Untuk meningkatkan gairah kerja Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kota Bukittinggi mulai dari golongan I,II dan III, Pemko setempat menggelar lomba penilaian PNS berprestasi, berhadiah umrah ke Mekah. “Hal ini dilakukan untuk memberi motivasi kepada para PNS di Bukittinggi agar sungguh-sungguh melaksanakan tugasnya sebagai abdi negara,” kata Sekretasis BKD Bukittinggi Adril Anevi di sela-sela penilaian PNS, di ruangan Sekda, Kamis (19/5). Dikatakanya, utusan lomba ini diminta kepada kepala SKPD yang ada di Bukittinggi, untuk mengutus stafnya dari golongan I,II dan III untuk di nilai oleh tim yang diketuai Sekda. “Mereka yang diutus dari masing-masing instansi itulah yang berhak mengikuti tes. Mereka dilakukan tes tertulis untuk menguji skala kematangan dan studi kasus guna memecahkan masalah. Bagi yang lulus tes tertulis itu maka, akan berlanjut tes wawancara dengan Sekda, Asisten dan lainnya. Setelah, dinyatakan lulus nantinya tes wawancara juga akan adalagi tes Observasi Lapangan (OL) langsung ke tempat kerjanya, di situ nanti akan dinilai kedisiplinan, prestasi kerja dan kegiatannya yang lain di tempat kerja,” katanya. Jumlah peserta keseluruhanya 84 orang, terdiri dari golongan I sebanyak 15 orang, golongan II ada 37, dan golongan III ada 32 orang. Hasil tes ini akan diumumkan awal Juni mendatang. Juara 1 masing-masing golongan berarti ada sebanyak 3 orang akan dapat hadiah untuk umrah. Sedangkan juara II untuk 3 orang masing-masing satu dari tiap golongan berhak mendapatkan hadiah berupa uang tunai sebesar Rp8 juta, dan juara tiga juga tiga orang dapat hadiah uang tunai masing-masing sebesar Rp5 juta. (h/jon)

LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Para peternak ikan di Kabupaten Limapuluh Kota, kesulitan memperoleh bibit ikan mas yang bermutu, untuk budidaya pembesaran ikan di kolam. Selama ini mutu ikan mas lokal yang diproduksi di daerah ini terkesan belum maksimal, sehingga petani peternak ikan kecewa dengan bibit ikan mas yang dijual pedagang bibit ikan. bermutu kalau satu induk ikan lebih dari 6 kali pendederan, selain itu induk ikan diperkirakan belum cukup umur. Untuk mengantisipasi mutu ikan mas di Limapuluh Kota, Dinas Perikanan memprioritaskan budidaya bibit ikan mas rajo danu, selain pertumbuhannya terbilang cepat, juga tahan terhadap penyakit. Biasanya kalau dipelihara dalam jala apung sekitar tiga bulan pemeliharaan telah dapat dipanen. ”Kita memprioritaskan budidaya bibit ikan mas rajo danu untuk dikembangkan para peternak ikan di Limapuluh Kota, supaya budidaya ikan mas di daerah ini tetap berlanjut dan produksinya diharapkan meningkat,” ujar Sepdi Paindayeri. Selain itu Dinas Perikanan merencanakan tahun ini bakal melakukan pengembangan budidaya ikan jala apung, memelihara ikan jenis nila dan mas rajo danu di embung dan waduk yang ada. Karena pasokan ikan jenis nila dan mas tersebut dari luar daerah saat ini cendrung menurun. (h/zkf)

Ketua Kelompok Ikan, Buyau Saiyo, Jorong Ampanggadang, Nagari VII Koto Talago, Kecamatan Guguk, Edlen mengatakan, mutu ikan mas di Limapuluh Kota, perlu dipertanyakan. Masalahnya, selain ikan mas yang ditebar di kolam lambat besar dari semestinya, juga tak jarang terjadi bibit ikan mas yang dibeli penduduk setelah 6 bulan dipelihara di kolam bahkan menjadi ikan hias. ”Kondisi ikan mas yang kurang bermutu tersebut, perlu mendapatkan perhatian khusus dari Dinas Perikanan setempat, selain waktu penantian panen ikan terbuang percuma, ikan mas yang dipelihara juga terhambat pertumbuhannya kerena mutu bibit ikan diragukan, akibatnya petani ikan merugi,” ujarnya. Kepala Dinas Perikanan Limapuluh Kota, Sepdi Paindayeri ketika dihubungi kemarin, mengakui bibit ikan khususnya ikan mas belum punya sertifikasi mutu. Sehingga diperlukan kehati-hatian para peternak ikan membeli bibit ikan mas. Biasanya bibit ikan kurang

Payakumbuh Kekurangan Armada Sampah unit lagi dalam keadaan 30 persen, lantai sudah kropos. Sudah tentu biaya operasionalnya cukup tinggi. Idealnya truk yang dimiliki dalam kondisi sehat sebanyak 18 unit truk. Sementara itu becak motor idealnya sebanyak 20 unit untuk melayani 5 kecamatan yang ada termasuk sampah di Batalyon 131/Brajasakti. Begitu juga dengan gerobak dorong seharusnya tersedia 40 unit yang melayani gang gang sempit. Sarana TPSS (tempat pembuangan sampah sementara) tersedia hanya 70 buah dapat melayani pada lima ruas jalan. Seharusnya untuk seluruh ruas jalan butuh sebanyak 245 buah TPSS. ”Kebijakan Pemerintah Kota Payakumbuh untuk memotong anggaran di setiap SKPD tahun 2011 ini sebanyak 35 persen tidak berlaku bagi Bidang Kebersihan, sehingga pelayanan pengangkutan sampah tidak terkendala, “ungkap Samsurial didampingi Kasi Pertamanan dan Pemakaman, Agus Rubiono. Diharapkannya, masyarakat harus menghayati perlunya menciptakan kebersihan lingkungan. Sudah saatnya masyarakat merubah cara pandang dengan bersikap dan bertindak lebih bijaksana.

Karena itu sampah rumah tangga yang diletakkan di pinggir jalan setiap pagi oleh masyarakat, sebaiknya dimasukkan kedalam karung yang diikat, sehingga sampah tidak berserakan sebelum diambil truk sampah. Dikatakan, untuk petugas personil lapangan yang melayani 116 ribu penduduk Payakumbuh, hanya ada sebanyak 150 orang. “Kita perlu tambahan 250 orang personil lagi untuk petugas lapangan, termasuk untuk TPA Regional di Taratak Aur Kuning Payakumbuh Selatan. Petugas lapangan yang ada sudah mendapatkan fasilitas jaminan kesehatan, jaminan hari tua, keselamatan kerja, kesehatan dan kematian. Sementara itu aktivis Lingkungan Luak Limopuluah, Yulfian Azrial, ketika diminta pendapatnya masalah kekurangan armada angkutan sampah, kemarin meminta Pemko Payakumbuh menanggapi dengan serius permasalahan sarana dan prasarana sampah. Kota ini sudah enam kali berturut turut meraih Piala Adipura, semestinya walikota memberikan perhatian serius terhadap kebersihan di kota ini dengan memberikan fasilitas yang memadai. (h/zkf)

ILHAM

BERAKSI — Pedagang ketengan BBM ‘beraksi’ menjual BBM tepat di depan SPBU yang kehabisan stok BBM.

BBM MASIH LANGKA

SPBU ‘Bandel’ Kena Tegur

PAYAKUMBUH, HALUAN — Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis bensin masih langka di Luak Limopuluah (Payakumbuh dan Kabupaten Lima Puluh Kota-red). Sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) tidak melayani pembeli karena stoknya habis. Di SPBU tersebut dipajang tulisan yang mengumumkan bensin habis, seperti di SPBU Tabek Panjang Kabupaten Lima Puluh Kota dan SPBU Paritrantang Kota Payakumbuh. ”Maaf, bensin habis,” kata seorang petugas SPBU Tabek Panjang. Petugas yang tidak mau disebutkan namanya itu, tidak mngetahui mengapa stok bensin di tempatnya bekerja habis. ”Pasokan BBM tetap seperti biasa, tidak dikurangi, hanya saja mobil pengangkut yang sering telat tiba,” katanya lagi. Bertolak belakang dengan yang terjadi di SPBU-SPBU di Luak Limopuluah yang sering kehabisan stok, pengecer BBM pinggir jalan justru punya stok cukup. Meski bensin dijual Rp7.000 per liter tetap dibeli pengguna kendaraan. Menjamurnya kios-kios pedagang BBM ketengan saat terjadi kelangkaan BBM pada SPBU di Kota Payakumbuh membuat Pemko Payakumbuh geram. Seperti yang diberitakan Haluan Rabu lalu, fenomena aneh hilangnya minyak di SPBU berbanding terbalik dengan berjamur pedagang minyak ketengan yang berjualan di sekitar SPBU. Diduga ada permainan dalam jual-beli minyak di SPBU Payakumbuh yang dilakukan oleh sejumlah oknum pegawai pengisi SPBU.

Product of New Zealand dengan kandungan IgG 337,5 Mg & Kalsium alami “Trucal” 2.250gr yang di Ekstrak dari susu sapi murni dengan komposisi 99,9% mirip komposisi tulang manusia. BPOM RI - ML 806701001777

MADINAH AL-MUNAWWARAH BUYA NASKA PADANG ALAMAT : KOMPLEK ANDALAS MAKMUR ANDURING, KEL. KUBU DALAM PARAK KARAKAH, PADANG - SUMATERA BARAT Telp. 0751-29436 --- WEB SITE : ponpes-madinah-buyanaska.sch.id EMAIL : mts.madinahbuyanaska@yahoo.com

PERINGKAT 2 (DUA) UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL (UAM-BN) 2011 TINGKAT MTsN SWASTA / NEGERI SE-SUMATERA BARAT

GELOMBANG KEDUA (SATU KELAS) 25 ORANG PENDAFTARAN 6 MEI S/D 15 JUNI 2011

PENERIMAAN TERBATAS !

TEMPAT PENDAFTARAN Kampus Pondok Pesantren Madinah Al-Munawwarah BUYANASKA PADANG Komp. Andalas Makmur belakang Mesjid Baiturrahman Kel. Parak Karakah. Kec. Padang Timur. Telp. (0751) 29436/32241

Dewan Pendidik Ttd, Prof. DR. H. SALMADANIS, MA

Smart

YAN KONSTRUKSI

TUKANG JAWA PROFESIONAL

- Diutamakan yang berpengalaman

Melayani : Desain, Perencanaan Taman, Landscape, Kolam Renang, Kolam Hias, Penghijauan, Renovasi, Bangun Rumah, Ruko, Kantor, Perawatan dan Finishing, Rangka Atap Baja Ringan Alamat : Perum. Pasir Putih Blok K No.4 HP. Kang Yayan (0812 688 46669) Kang Asep (0812 677 66067) 743

temukan juga e-paper kami di

www.harianhaluan.com sahabat informasi online ANDA

Kolestrol Keputihan, melancarkan Haid Leukimia, Anemia Lupus Maag Malaria Mencerdaskan Otak Migran Osteoporosis Parkinson Gangguan Jantung Herpes HIV/AIDS Jerawat

Parkinson Radiasi Rheumatik Seksualitas Sinusitis Stress, Depresi SARS TBC Thypus, Lever Virus Toxo Wasir/Ambein Kista, Miom, Tumor, Kanker Gagal Ginjal Flu/Influenza

Dapatkan di Apotek, Toko Obat & Swalayan di Kota Anda Padang : Apotek Dion, Jl. Kesatria Tarandam - Apotek Al asri, Jl. Imam Bonjol - Apotek Dhea Sari, Jl. Imam Bonjol - Apotek Ksatria Jl. Satria No.3 Psr. Terandam Bk. Tinggi : DA Mulia Swalayan, Jl. ST. Syahrir Tarok Apotek Kharisma, Simp Tembok - Apotek Al-Kautsar, Simp. Tembok - Apotek Landbouw, Simp. Landbouw - RB Riri, Jl. Sudirman.

Pimpinan Ponpes Ttd, ASRIL NASKA, S.HI

kunjungi website kami di http://mygoldenduck.com/

MENGUTAMAKAN KUALITAS, BUKAN KUANTITAS

Iklan Baris Rp. 20.000,- / terbit

C2Joy

Layanan Informasi Hubungi : 08126647590 - 081267779972

Contact Person : 081267090999 (Zilfaroni) 08116602036 (Ummi Hani) Penasehat Ttd, Drs. Amrul Wahdi, MM

ruicao

Terbukti Dapat Mencegah Dan Membantu Proses Penyembuhan Penyakit Alergi Alzhaimer Asam Urat Asthma Awet Muda Batuk, Bronchitis Bisul Cacar Air Campak Darah Rendah/Tinggi Demam Berdarah/DBD Demam Tulang Diabetes(Kencing Manis) Diare

MENERIMA SANTRI/WATI, SISWA/SISWI BARU TAHUN PELAJARAN 2011 SYARAT PENDAFTARAN Fotocopy Rapor SD Pas photo 2x3 = 6 lembar dan 4x6 = 6 lembar Foto copy Akte Kelahiran Foto copy Ijazah dan UN SD 2 rangkap

Untuk menertibkan petugas SPBU yang bandel tersebut, pemerintah Payakumbuh disebutkan sudah mengirimkan surat peringatan kepada pengusaha SPBU. Pemko meminta pemilik SPBU agar menertibkan karyawannya yang ‘bandel’, yang mencari kesempatan dalam kesempitan saat minyak langka. “Kemarin Walikota bersama kita sudah membahas kondisi peredaran BBM di Payakumbuh. Kita sudah melayangkan surat teguran pada pemilik SPBU yang petugas pengisinya bandel tersebut. Jika teguran ini tidak digubris dan BBM masih langka, maka kita akan melakukan razia,” tegas Asisten II Bidang Perekonomian Pemko Payakumbuh, Yanuar, Kamis(19/5) di balaikota. Dikatakan Yanuar, bila surat teguran itu tidak diindahkan oleh pengusaha SPBU, Pemko akan berkoordinasi dengan aparat keamanan untuk menindak SPBU yang nakal. Untuk pedagang bensin eceran, dikatakan Yanuar, pemko akan memeriksa izin usaha mereka. “Lihat saja nanti, jika masih saja SPBU mendahulukan mengisi dirijen dari pengendara, kita akan turun merazia SPBU tersebut. Kita bisa melibatkan Pol PP atau Polresta Payakumbuh,” terang Yanuar. Sedangkan untuk kios pedagang BBM eceran yang banyak bermunculan saat ini, Pemko Payakumbuh akan pula menindak tegas kios-kios yang tidak punya izin memperjual-belikan BBM. Sebab, menurut Yanuar, untuk menjual minyak tidak bisa dilakukan tanpa memiliki izin.(h/smt/il)

Susu Kolostrum Terbaik

SEKOLAH MADRASAH AKREDITASI B PONDOK PESANTREN

GELOMBANG PERTAMA (SATU KELAS) 25 ORANG PENDAFTARAN : 25 MARET S/D 05 MEI 2011

19

Peternak Kesulitan Peroleh Bibit Ikan Mas Bermutu

Lintas

PAYAKUMBUH, HALUAN — Bagian Kebersihan dan Pertamanan Kota Payakumbuh kekurangan armada pengangkut sampah. Pasalnya, truk, becak motor dan gerobak dorong yang dimiliki masih jauh dari cukup. Sehingga sarana prasarana yang dimiliki tidak sebanding dengan penduduk penghasil sampah. Di sisi lain bidang kebersihan disuruh berprestasi. Informasi yang diperoleh Haluan, kemarin, truk pengangkut sampah hanya tersedia 10 unit, sebagian dalam kondisi yang kurang menguntungkan. Sementara becak motor yang beroperasi hanya 6 unit yang dapat melayani 3 kelurahan. Sedangkan gerobak dorong untuk ganggang pasar dan lingkungan pemukiman penduduk tersedia hanya 14 unit. Kepala Bagian Kebersihan dan Pertamanan Kota Payakumbuh, Samsurial yang dihubungi di kantornya, Kamis (19/ 5), mengakui kekurangan sarana prsarana pengangkutan sampah. Produksi sampah di kota ini rata-rata sebanyak 245 meter kubik per hari, hanya diangkut oleh 10 truk yang sebagian sudah reot. Menurut dia, dari sejumlah truk tersebut, 1 unit dalam kondisi 90 persen, 7 unit dengan kondisi 60 persen dan 2

JUMAT, 20 MEI 2011 M 17 JUMADIL AKHIR 1432 H

=

= PROPERTI

= OTOMOTIF

LOWONGAN KERJA

Dibutuhkan segera Sales Counter : - Wanita, Max. 22th, Min.SMU, Bisa Komputer, Penampilan Menarik. Antarkan Lamaran ke : Yamaha Ulak Karang Jl. S. Parman 159 Padang (Depan BCA) 760

KEHILANGAN STNK BA. 2042 TR An. St. Masher Priadi, BA. 2551 TT An. Dra. Yanti Gunawan, BA. 1005 KC An. Mardiana. Hilang sekitar kota Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

=

ELEKTRONIK

NUSANTARA AC Jl. Gajah Mada (Simp Tinju) Padang Telp. (0751) 7711802 Mengerjakan / Menjual : - Isi Freon AC Mobil - Spare Part - Service Perbaikan - Pemasangan Bekas / Baru

ADEK : 08126752801

KEHILANGAN

STNK BK. 2731 HF, An. CV. Indo medical Cab. Medan. Hilang sekitar kota Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

KOMPUTER ALAT KOMUNIKASI = FASHION = BIRO JASA = RUPA RUPA = INFO BISNIS =

SHAMPO J B Shampo JB Formula Baru Hitamkan Rambut Putih Anda dan Tahan Lama

HP. 08126606724

767

KEHILANGAN

STNK BA. 6051 WR An. Nurtija. Hilang disekitar Pulau Karam Kec. Padang Selatan. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

Pasang Iklan Anda disini ... KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

KLINIK THIBBUNNABAWI "ASSALAM"

IZIN NO : 04/YANKES-INST/AGAM-STPT/VII/2008 PENGAWAS : Dr.Syaiful Syofyan, Msc.Dt Marah Indo

Melayani : Bekam,Ruqyah, Gurah, Pijat Wajah, Pijat Mata dan lain-lain. Menyediakan berbagai macam herbal alamat : Jalan Biaro-Lasi Balai Gurah Ampek Angkek-Agam (+_700 m) dari Simpang Biaro Cp : 08126774552-081266520077-081993776646 (SMS)

DIJUAL RUMAH

1 Unit Rumah, Jl. Jeruk 18 No.388 Perumnas Belimbing. Fasilitas : 2 KT, 1 KM, LT. 64M2, Listrik 900 W, Air PDAM, Sertifikat Hak Milik, Lokasi Dekat Pasar Belimbing. Dijual Rp.79 jt (Nego). Hub : Irwanto HP. 081363971759, (0751) 9806143 8 4 1


20

Ekonomi Bisnis

JUMAT, 20 MEI 2011 M 17 JUMADIL AKHIR 1432 H

Investasi Dolar Diminati di Sumbar PADANG, HALUAN – Banyak pilihan investasi saat ini, salah satu yang menjadi pilihan adalah investasi mata uang dolar. Pergerakan dolar yang cendrung meningkat membuat sebagian orang memilih mata uang ini sebagai investasinya. Namun jika mau beli dolar, ada sejumlah hal yang harus Anda perhatikan agar tidak investasai aman. Hal ini diungkapkan oleh Yanti, salah satu money changer di Pasar Raya Padang pada Haluan, Rabu (18/5) Diakui Yanti saat ini mulai banyak yang berinvestasi pada mata uang Dolar. Karena bvanyaknya permintaan akan pembelian dan penjualan Dolar. “ Salah satu hal yang paling ditakutkan ketika membeli dolar adalah mendapatkan uang dolar palsu. Nah, salah satu cara menghindari kemungkinan tersebut adalah dengan membelinya ke penjual resmi, seperti bank atau money changer. Bank atau money changer sekalipun bisa saja menjual dolar palsu. Tapi tentu mereka punya kepentingan supaya Anda mau selalu balik ke tempat mereka dan jadi pelanggan. Artinya, mereka juga menjaga reputasi. Jangan pernah lama-lama memegang uang dolar kertas. Karena perubahan fisik sedikit saja pada uang dolar Anda bisa membuatnya dihargai lebih rendah dari yang seharusnya. Ketahui arti istilah Kurs Beli dan Kurs Jual. Banyak dari kita yang masih salah mengartikan (atau sering tertukar pada arti) kurs beli dan kurs jual pada tempat jual beli dolar. Kurs jual adalah kurs di mana bank bersedia menjual dolarnya. Sebaliknya, kurs beli adalah kurs di mana bank bersedia membeli dolar. Untuk saat ini harga jual dolar amerika Rp8600 dan harga belinya adalah Rp8500. Semantara itu untuk dolar singapur untuk harga jual di angka Rp6800 dan beli Rp6900. Untuk nilai mata uang Ringgit harga jual Rp2800 dan beli diharga 2850 dan uantuk Real dijual dengan harga Rp6800 dan harga beli Rp6900. (h/win)

MULAI HARI INI

Matahari Diskon Besar-Besaran

PADANG, HALUAN — Mulai hari ini, Jumat ( 20/5) hingga 14 Juni 2011 Matahari Departemen Store (MDS) memberikan potongan harga untuk beberapa item pakaian. Demikian disampaikan Manager MDS Padang, Mentivia Susendra kepada Haluan di Basko Grand Mall, Kamis (19/5).

HASWANDI

Matahari Departement Store- Mulai hari ini, Jumat ( 20/5) hingga 14 Juni 2011, MDS memberikan potongan harga untuk beberapa item pakaian.

Garuda Berikan Harga Diskon

PADANG, HALUAN — Selama musim libur cuti bersama, peningkatan penggunaan maskapai penerbangan Garuda Indonesia Airline (GIA) rata-

rata mencapai 90 persen rute Padang-Jakarta. “Jika hari biasa jumlah calon penumpang maskapai penerbangan Garuda hanya

NET

mencapai sekitar 70 hingga 80 persen saja,” kata General Manager Garuda Indo-nesia Cabang Padang, Dedi Irawan, kepada Haluan di Padang, Rabu (18/5). Pada hari pertama libur, Sabtu (14/5) jumlah hunian seat (kursi) hanya mencapai 83 persen dari 325 kursi yang tersedia. Angka persentase peningkatan tak jauh berbeda pada hari selanjutnya. Lalu, menjelang akhir libur, Selasa (17/5) mencapai 96 persen. “ Namun yang lebih fantastisnya yakni pada hari ini (kemarin-red) mencapai 100 persen pada penerbangan

kedua dan ketiga dari rute Padang- Jakarta,” ulasnya lagi. Jika dipersentasekan hunian pesawat pada hari ini (empat penerbangan), diperkirakan sekitar 94 persen. Sedangkan rute Jakarta-Padang diprediksi sekitar 83 persen. Ia menambahkan, pihak Garuda Indonesia mengadakan diskon sebesar 10 persen hingga tanggal 14 Juni 2011. “Pemotongan harga yang diberikan pun sesuai syarat, diantaranya pemesanan tiket 7 hari sebelum keberangkatan dan dikhususkan untuk kelas ekonomis,” ulasnya lagi. (h/mce)

“Khusus untuk merek Fladeo, diskon hanya berlaku selama tiga hari, mulai besok (hari ini-red) hingga tanggal 22 Mei 2011. Berapa pun harga normalnya, kami memanjakan pelanggan dengan harga Rp99.900 untuk semua item Fladeo,” ujar Mantivia. Merek lainnya yang memberi diskon atau lebih disebut dengan double diskon (50 persen + 30 persen) yakni Batik Fair dengan brand Krisna Wahyu, Karunia, dan Arjuna Weda. Selanjutnya Cool Fair dengan brand Cool yang memanjakan pelanggan hingga diskon 50 persen. Begitu juga Cubitus Fair dengan segala item brand Cubitus dan Snoopy. Lalu, bagi pecinta jaket, baik pria dan wanita juga diberi

keringanan belanja hingga diskon 30 persen pada acara Jacket Fair dengan brand-brand tertentu.“Diantaranya dengan brand Riset, Grahpis, Mobile Power, dan Corniche. Tidak hanya itu saja, MDS juga menyelenggarakan potongan harga untuk Polo Fair,” ujarnya. Seperti brand Polo (CKF) dengan harga spesial wangky Rp89.000 dan kemeja Rp159.000. Lalu Polo Ladies, wangky basic dan flag edition hanya ditawarkan dengan harga Rp159.000. “Kami pun juga menyediakan untuk Polo Kids dengan harga special wangki stripes Rp119.000, dan untuk wangky fashion L/S seharga Rp169.000, dan wangky fashion S/S Rp.159.000, serta kemeja senilai Rp139.000,” tuturnya lagi.(h/mce)


Ekonomi Bisnis

JUMAT, 20 MEI 2011 M 17 JUMADIL AKHIR 1432 H

21

Harga Cengkeh Rp95 Ribu per Kg

PADANG, HALUAN — Harga cengkeh dalam seminggu terakhir naik hingga Rp95 ribu per kilogram, dari harga sebelumnya Rp70 ribu per kg.

Pedagang pengumpul rempah di pondok Yunidar pada Haluan, Kamis (19/5), naiknya harga disebabkan persaingan dari para pengumpul hasil bumi, yang rela jemput bola langsung ke pada para petani. Ida menjelaskan untuk untuk cengkeh saat ini hanya dipulau-pulau saja yang panen. Seperti di Pulau Mentawai dan pulau-pulau kecil yang ada di sekitar Kota padang. Karenanya saat ini banyak yang datang langsung pada para petani membeli panen cengkeh mereka. Bahkan salah satu pabrik rokok turun langsung menjadi pengumpul hasil panen petani. Mereka berani mengambil dengan harga yang sama dengan harga jual petani pada pedagang pengumpul yang ada di kota-kota. Hal inilah yang membuat harga di pasaran semakin tinggi. Kenaikan harga cengkeh sudah satu minggu terjadi. Dalam minggu ini harga cengkeh naik secara bertahap dari Rp70 ribu, kemudian Rp75 ribu dan Rp80 ribu hingga saat ini di harga Rp95 ribu perkilonya. Firdaus salah seorang petani cengkeh mengaku, kenaikan cengkeh ini membuat dia merup keuntungan yang lumayan. Diakunya, ia tidak punya lahan cengkeh yang cukup luas. Setengah hektar cengkeh miliknya di kabupaten solok dikumpulkannya hingga panen berkali-kali baru dijual. (h/win)

PAMERAN MESIN DAN PRODUK CHINA — Pengunjung mengamati mesin dalam pameran “The 6th China Machinery and Electronic Products Exhibition” di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (19/5). Pameran itu menampilkan ratusan produk dari China dan akan berlangsung hingga 21 Mei 2011. ANT

Suzuki Splash Kuasai Pasar City Car

PADANG, HALUAN — April 2011, Suzuki Splash kembali menjadi pemenang dengan membukukan penjualan terbanyak. Merek mobil asal Jepang ini berhasil merebut kembali kepemimpinan pasar city car nasional dari Nissan March. Ketika resmi meluncur ke pasar kendaraan roda empat (R4) Indonesia pada Maret lalu, Nissan March mampu mempesona konsumen dengan meraih penjualan terbanyak. Namun, hanya bertahan sebulan, Suzuki Splash kembali merebut tahta penjualan tertinggi tersebut.

Hal ini tentu saja disambut gembira Endro Nugroho selaku Direktur Pemasaran PT Suzuki Indomobil Sales (SIS). Endro mengatakan, kembalinya Suzuki Splash ke posisi teratas dalam kancah mobil kecil Tanah Air karena suplai barang dari India cukup banyak. Sehingga memenuhi kebutuhan konsumen. “Dulu karena kekurangan suplai, sekarang kita tingkatkan suplainya dari India. Dan ke depannya suplai kita tingkatkan menjadi 800-900 unit perbulan,” ungkap Endro. Lebih lengkapnya, dari data yang

dirilis Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia), sepanjang bulan April penjualan Suzuki Splash mencapai 1.040 unit. Sedangkan Nissan March tercatat sebanyak 917 unit, disusul Suzuki Karimun Estilo 349 unit, Hyundai i10 67 unit, dan Chevy Spark 79 unit. Sementara itu, menurut Liswendi, Branch Manager PT Elang Perkasa Motor selaku main dealer mobil Suzuki untuk pemasaran di Sumbar, tingginya peminat disebabkan harganya sangat kompetitif dibandingkan dengan kompetitornya.

“Apalagi kami tengah memberikan diskon hingga akhir bulan Mei ini. Banderol harga Suzuki Splash Rp 150.300.000. Kami tawarkan uang muka terendah sebesar Rp 20 jutaan,” sebut Liswendi. Suzuki Splash yang mengusung tagline Go Onward! memang menjadi pilihan bagi kalangan wanita karir dan ibu-ibu sebagai transportasi keluarga. “Dimensinya cukup lincah untuk diajak maneuver di tengah perkotaan atau pasar yang macet,” pungkas Liswendi. (h/ita)

SEHAT JIWA RAGA, SEHAT STAMINA


22

Hikmah

JUMAT, 20 MEI 2011 M 17 JUMADIL AKHIR 1432 H

Ponpes Dalam Prespektif Pengembangan Syiar Islam Laporan Gusmizar PONDOK Pesantren (Ponpes), walau selama ini masih banyak pihak beranggapan hanya satu dari sekian jumlah lembaga pendidikan keagamaan yang khas eksklusif dan dikelola oleh pihak pengelolanya sendiri. Namun semenjak keluarnya Peraturan Pemerintah (PP) No. 55 tahun 2007 dan program wajib belajar sembilan (Wajar 9 tahun), keberadaan Ponpes tidak lagi sendiri tapi sederajat dengan lembaga pendidikan lain. Alumnus Ponpes Al-Mustafawiyah di Desa Purba Baru, Kabupaten Mandahiling Natal (Madina), Sumatera Utara, Syawal Suro di Simpang Empat beberapa hari lalu menjelaskan, di masa keberadaan Ponpes memang sedikit berbeda dengan lembaga pendidikan keagamaan lain di tanah air. Namun dalam hal pengembangan syiar Islam dan pembinaan kader ulama, Ponpes Al-Mustafawiyah dengan sejumlah lembaga pendidikan serupa lain memang diakui keberadaan sekaligus eksistensinya di tengah masyarakat. Pada kegiatan proses belajar

mengajar (PBM)-nya,, katanya, antara Ponpes di masa lalu atau yang memakai program Salafiyah jika dibandingkan dengan lembaga pendidikan agama lain memang terdapat perbedaan. Perbedaan mendasar dan dilaksanakan di Ponpes Salafiyah tapi tidak dilaksanakan lembaga pendidikan keagamaan lain adalah, diajarkannya materi ilmu balaghoh, kitab standar atau lebih dikenal dengan sebutan kitab kuning, nahwu, ilmu shorof dan sebagainya. Yang menjadi kebanggaan setiap Ponpes Salafiyah, seperti Ponpes Al-Mustafawiyah Purba Baru adalah berhasilnya tamatan lembaga pendidikan khas keagamaan bersangkutan menadi muballigh, ulama dan tokoh agam di daerahnya. Tidak jarang, katanya, tamatan Ponpes Salafiyah dijadikan tempat bertanya, mengaji dan diskusi agama di daerah asalnya, malah dia dengan bangganya bisa memberikan penjelasan masalah keagaaan dan sosial masyarakat di daerahnya. Persoalan yang terjadi dan berkembang di tengah masyarakat, terkait tidak bisanya tamatan Ponpes Salafiyah

melanjutkan jenjang pendidikan ke tingkat lebih tinggi sebelum yang bersangkutan mengikuti ujian persamaan di lembaga pendidikan lain, Syawal yang juga Kasi Penamas dan Peka Pontren Kantor Kementerian Agama Pasbar, bukan karena tidak ada minat tamatan Ponpes Salafiyah untuk itu, tapi tidak adanya peluang melanjutkan jenjang pendidikan ke tingkat lebih tinggi. Alhamdulillah, kata Syawal, guna memberikan kesempatan kepada lulusan Ponpes Salafiyah melanjutkan pendidikan ke tingkat lebih tinggi, sesuai bidang yang mereka harapkan, pemerintah pusat (bekerjasama antara Kementerian Agama dengan Kementerian Pendidikan Nasional) memberikan kesem patan kepada santri Ponpes Salafiyah mengikuti ujian negara secara khusus, ijazahnya bisa dipergunakan untuk melanjutkan jenjang pendidikan ke tingkat lebih tinggi. Pimpinan Ponpes Salafiyah Al-Barkah Gunung Tua, Kenagarian Batahan, Kecamatan Ranah Batahan, Pasbar, Borkat Lubis menyampaikan, sesuai visi dan misi pelaksanaan

proses belajar mengajar dan sistem yang dipakai menjalankan materi pembelajaran di lembaga pendidikan bersangkutan, semua kurikulum pembelajaran di setiap lembaga pendidikan secara tradisional tersebut ditentukan oleh kesepakatan pengelola, pengasuk dan tenaga pengasuh sarana pembelajaran bersangkutan. Di antara materi pembalajaran yang diajarkan guru pengasuh kepada anak didiknya adalah, pengetahuan belajar dan membaca kitab kuning, yaitu salah satu meteri ajar membaca sekaligus membahas dan memahami buku-buku berbahasa arab dan tidak berbaris, bidang studi nahu, sharaf, dan sebagainya. Khusus lembaga pendidikan khas keagamaan, sarana pembelajaran yang memakai prinsip tradisional dan tersebar di tengah-tengah masyarakat, khususnya di Jorong Gunung Tua, Kenagarian Batahan, Kecamatan Ranah Batahan adalah, hadirnya Pondok Pesantren Albarkah. Lembaga pendidikan ini memakai sistem pembelajaran secara tradionsl dan mengacu kepada kurikulum pendidikan bersifat tradisional.

Semenjara jenjang pendidikan yang dilaksanakan adalah tingkat ula atau setingkat Sekolah Lanjutan Pertama atau Madrasah Tsanawiyah dan tingkat Wustha, yaitu lembaga pendidikan SLTA (Sekolah Lanjutan Tingkat Atas) atau Madrasah Aliyah. Lebih khusus lagi, jelas Borkat Lubis, agar pelaksanaan program pembelajaran di lembaga pendidikan secara tradisional berjalan terarah dan pelaksanaan proses belajar mengajar (PBM)-nya berjalan maksimal, maka sistem kelas yang dilaksanakan selanjutnya diberlakukan di lembaga pendidikan khas ini berjenjang, yaitu mulai dari kelas I, II, III, IV, V, VI, hingga ke kelas VII. Diberikannya kesempatan kepada santri mengikuti ujian nasional, imbuh Borkat, berarti pemerintah Indonesia memberikan waktu dan peluang pula kepada setiap anak asuk di PPS melanjutkan pendidikannya ke tingkat lebih tinggi, bagi santri tingkat Madrasah Tsanawiyah bisa melanjutkan pendidikannya ke Madrasah Aliyah Negeri (MAN), SMA atau lembaga pendidikan setingkat lain. ***

Alhamdulillah, di RS Yosudarso Ada Mushala

MENJALANI hidup dan menjaga kerukunan antar umat beragama merupakan falsafah hidup dari bangsa kita. Demikian haluan rasakan saat melihat beberapa orang muslim yang sedang sholat di Mushalayang berada dalam salah satu ruangan di rumah sakit Yosudarso, Padang. Kedatangan haluan disambut ramah oleh Maria MD. Kepala bagian pelayanan sosial rumah sakit Yosudraso Padang. Walaupun rumah sakit ini kepunyaan orang nasrani, tetapi rasa toleransi yang tinggi mengerakkan hati nurani meraka menyediakan tempat sholat bagi orang-orang muslim yang berobat. Rumah sakit ini terletak di Jl Situjuh No 1, Kelurahan Jati Baru, Kecamatan Padang Timur, Salah satu kawasan terpadadt di Kota Padang . “Mushala ini sudah ada sejak Tahun 2003, memakai salah satu ruangan tambahan yanga ada pada bagian Rumah Sakit,”

kata Maria Di dalam musholla, Terlihat beberapa orang yang khusuk dalam sholatnya menyiratkan rasa yang begitu indah jika masyarakat selalu menjaga rasa toleransi dalam beragama. Musholla ini dibangun atas dasar saran beberapa orang pejabat daerah yang pernah sholat di rumah sakit tersebut kata Maria. Untuk saat ini belum ada rencana untuk menambah kapasitas daya tampung untuk orang sholat . semuanya ada pada bagian perencanaan katanya. “Keinginan untuk menambah daya tampung ruangan Mushala tentu ada tapi kita berdayakan saja dulu yang ada” kata Maria dengan senyum. Keberadaan mushala ini sangat membantu para pasien yang beragama islam. Kerana hampir 90 % dari pasien yang berobat di rumah sakit ini adalah masyarakat muslim dan 50 % dari keseluruhan jumlah kariawanpun bergama islam.

“Walaupun mushala ini berukuran cukup kecil, tetapi cukup untuk memenuhi kebutuhan daya tampung orang yang bersholat di rumah sakit ini secara bergantian,” jelas Maria. Yus salah sorang pasien beragama muslim yang berobat di Rumah Sakit Yosudarso Padang menimpali, apa yang dilakukan oleh rumah sakit Yosudarso patut di acungkan jempol karena rasa toleransi keberagamaan mereka yang tinggi. Dalam penjelasannya Maria mengatakan, beberapa waktu lalu untuk membantu pasien yang beragama muslim pernah diperkerjakan salah seorang ustadz di rumah sakit ini. Dalam upaya memenuhi kebutuhan pasien yang beragama muslim. Di akhir kesempatan maria mengatakan, Mushala ini adalah bentuk kepedulian Rumah Sakit kepada sesama pemeluk agama. “Mudahmudahan toleransi antar umat beragama tetap lestari(cw-33)

Opriadi S Ag Pimpin Forum Komunikasi Madrasah JADWAL KHATIB JUM’AT KE III BULAN MAI 2011 1. Masjid Istigfhar Parak Gadang : 2. Masjid Inayah Padang Sarai : 3. Masjid Al-Wusto Bungo Pasang : 4. Masjid Al-Muhajirin Parak Laweh : 5. Masjid Sahara Padang Pasir : 6. Masjid Al Kautsar Air Camar : 7. Masjid Taqwa Muhammadiyah Bundo Kandung : 8. Masjid Jiran Saiyo Parak Gadang : 9. Masjid Nurul Yakin Cubadak Indarung : 10.Masjid Mukamah Kel Olo Padang Barat : 11.Masjid Ihksan Seberang Padang : 12.Masjid Al-fath Seberang Padang : 13.Masjid Nur El Hidayah Seberang Padang : 14.Masjid Aljadid Padang Area Simpang Haru : 15.Masjid Raya Gantiang : 16.Masjid Muhajirin Sisingangaraja : 17.Masjid Darul Muttaqim Sutomo : 18.Masjid Baitul Hadi Aur Duri Indah : 19.Masjid Mardiani Asrama AD Parak Pisang : 20.Masjid Al Mubarak Kampung Teleng : 21.Masjid Tawadhu’ Kampung Batu Batang Arau : 22.Masjid Jami’ Ansharullah Simpang Enam : 23.Masjid Darul Ulum Perum. Unand Limau Manis : 24.Masjid Asra Al-Bakri Olo Ladang : 25.Masjid Syuhada Koto Baru Banuaran : 26.Masjid Baitul Ikhsan Komp.Kemala Permai Lubuak Buayo : 27.Masjid Al Muzakirrin Komp. Jondul IV Parupuak Tabiang : 28.Masjid Al Bahrain Purus Atas : 29.Masjid Muhammadiyah Teluk Bayur : 30.Masjid Al-Irtsyad Asrama Terandam : Sumber (DMI) Dewan Masjid Indonesia Kota Padang

Muhammad Yusuf Mulyadi. Yahya. S.Pdi Drs. Ari Muhktar Salman. S.Ag DR.H.Yufni Faisol.MA Nurmansyah, BA Prof.DR.H.Zulmuqim Drs.Lukmanul Hakim, M.Pd Drs.Isrul Husein Drs. Hajusnir Husein Drs. Abdul Kadir Nasution M.Azim MS Fajri.S.Ag Elvisam. MA Drs.H.Manaon Lubis Drs.Marhoni Hasibuan H.Sutan Bahar Drs.H.Suhefri.M.Ag Drs.Syahrial Saleh Wazri.S.Ag Zainal Tazar. BA H.Mhd Nur Ilyas. M.Ag Zulkhair, S.Ag Ihsanuddin, S.Ag Drs.H.Afrizal Sangir Syahril S.Pd Drs Zainal Abidin Rasti l Prof.DR.H.Sirajuddin Zar.MA Mahdi Mahdi S.Ag

WAKILl Kepala Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA) Masjid Baitul Hadi, Opriadi. S.Ag, terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Forum Komunikasi Madrasah Diniyah (FKMD) untuk kedua kalinya masa periode 2011-2013 saat acara Musyawarah Cabang (Muscab) yang ke V tingkat Kecamatan Padang Timur Selasa, (18/5), Opriadi berhasil memperoleh 49 suara dari 55 suara yang diperebutkan dan berhasil mengalahkan dua calon lainnya yakni Bambang, S.Pd.I memperoleh 3 suara, sedangkan Muharmaini, S.Ag mempeloh 3 suara. Acara di laksanakan di Aula Madrasah Dinayah Awaliyah (MDA) Masjid Baitul Hadi Aur Aur Duri Indah Kecamatan Padang Timur. Usai acara pemilihan kepada Haluan Opriadi.S.Ag mengatakan bahwa program pertama yang akan dilakukannya dalah melanjutkan program yang sebelumnya yang masih belum jalan dan itu akan dijadikan skala perioritas, dengan pengurus yang baru nanti kami akan berbuat lebih baik lagi, dari apa yang ada pada hari ini, tentunya saja dengan merangkul semua potensi yang ada di Kecamatan Padang Timur ini. Dari dulu Kecamatan Padang Timur ini selalu unggul jika dibandingkan dengan Kecamatan lain yang ada di Kota Padang ini, maka dari itu saya bertekad akan mengembalikan kejayaan Padang Timur terutama sekali di bidang Seni Baca Al-Qur’an. Selanjutnya apa yang menjadi visi dan misi dari teman-teman sesama Guru MDA yang ada di Kecamatan Padang Timur akan kita jadikan sebagai acuan untuk program MDA kedepannya. Tidak bisa di pungkiri bahwa dalam mengolola sebuah lembaga Pendidikan AlQur’an ini dari segi pengelolaannnya kita masih lemah, artinya para guru-guru kita dalam mengelola sebuah pendidikan Al-qur’an belum dikelola menurut Manajeman yang baik, sehingga masih banyak MDA itu dikelola asal jadi saja. Kedepan kita secara perlahanlahan akan mencoba mengadakan pelatihan-pelatihan pengelolaan MDA yang baik, sehingg dapat sejalan dengan Visi MDA yakni “ Madrasah Diniyah, guru dan santri yang berkkualitas Mengembangkan Kemampuan Manajemen dan Administrasi MDA ke arah yang lebih baik dan ProfesionalMeningkatkan Sumber daya Manusia Guru/TU melalui Pembinaan / Pelatihan-pelatihan secara bertahap dan berkelanjutan. Menbudayakan Proses Pendidikan Santri melalui pendekatan Uswatun Hasanah dan Penerapan Disiplin dengan sebaik-baiknya. Alhamdulillah dari 22 MDA yang ada di Kecamatan Padang Timur ada 2 MDA yang menjadi MDA teladan di Kota Padang yaitu MDA Baitul Haadi Aur Duri Indah ( 2009 ) dan MDA Baiturrahman Jati ( 2010 ).Insyaallah ke depan ke 2 MDA tersebutlah yang akan kita jadikan sebagai rujukan untuk peningkatan kualitas MDA di Kecamatan Padang Timur ini, karena di MDA tersebut Manajemen pengelolaan, kesejahteraan dan Kualitas guru, Kualitas dan prestasi anak-anak dan lain-lainya memang jauh berbeda dengan MDA lain yang berada di Kecamatan Padang Timur ini. Dan salah satu Program unggulannya adalah Pembinanan Tahfizh 1 Juz yang telah banyak melahirkan anakanak yang Juara Hafizh/Hafizhah dalam MTQ di Tingkat Kecamatan, Kab/Kota, Propinsi bahkan di Tingkat Nasional. Inilah diantara Program kita di kecamatan Padang Timur ini,

MUTIARA HADIST

Akhir Zaman Abu Dzar r.a. berkata: Ketika aku masuk majid, Rasulullah saw. sedang duduk, dan ketika terbenam matahari Nabi saw. bersabda: Hai Abu Dzar tahukah engkau kemana matahari itu pergi? Jawabku: Allahu warasuluhu a’lam. Maka sabda Nabi saw.: Dia minta izin kepada Tuhan untuk sujud, lalu diizinkan terbit kembali, dan akan tiba masa diperintahkan kepadanya: Kembalilah dari mana engkau datang. Sehingga ia terbit dari barat (tempat terbenamnya). Dan itulah tempatnya. (Bukhari, Muslim).

Tausiyah

Contoh Aisyah Mempertahankan Sunnah 1. Aisyah Menolak Pandangan Umar dan Ibnu Umar Muhammad ibnul al-Muntasyir berkata, “Aku bertanya kepada Aisyah tentang apa yang pernah diucapkan oleh Ibnu Umar (sebagai berikut): ‘Saya tidak suka kalau ingin berihram dan pada hari-hari memakai wewangian. Dalam riwayat Muslim disebutkan, ‘Dicat dengan lumpur lebih aku sukai daripada melakukan hal itu.’ Aisyah menjawab, ‘Aku pernah memberi Rasulullah Saw wewangian. Kemudian beliau mengunjungi para istri beliau, dan pada paginya memakai ihram (dalam keadaan pakai wewangian).” (HR Bukhari-Muslim) Dalam kitab Fathul Bari disebutkan bahwa Said bin Manshur meriwayatkan melalui jalur Abdullah bin Abdullah bin Umar bahwa Aisyah pernah mengatakan tidak mengapa jika dia menyentuh wewangian sewaktu mau melakukan ihram. Said berkata, “Lalu aku panggil seorang lelaki. Ketika itu aku sedang duduk di samping Ibnu Umar. Lelaki itu aku utus kepada Aisyah, padahal aku sudah tahu ucapan Aisyah. Cuma saja aku ingin hal itu juga didengar oleh bapakku. Lantas utusanku datang. Dia berkata, ‘Aisyah mengatakan tidak mengapa memakai wewangian sewaktu mau berihram. Aku akan buang pendapatmu.’ Said berkata, ‘Ibnu Umar terdiam mendengarkan ucapan laki-laki itu. Begitu pula halnya Salim bin Abdullah bin Umar. Dia menentang bapak dan kakeknya dalam masalah ini karena hadits Aisyah. Ibnu Uyainah berkata, ‘Umar bin Dinar menceritakan Salim kepada kami bahwa dia menyebutkan perkataan Umar mengenai wewangian. Kemudian dia berkata, ‘Aisyah berkata (lantas dia menyebutkan hadits tadi).’ Salim berkata, ‘Sunnah Rasulullah saw lebih berhak untuk diikuti.” Al-Hafizh Ibnu Hajar berkata, “Dari hadits tersebut dapat diambil pelajaran bahwa orang yang masih bimbang hendaklah kembali kepada Sunnah. Dengan adanya sunnah, kita tidak lagi memerlukan pendapat tokoh-tokoh. Di dalam sunnah terdapat sesuatu yang memuaskan.” Di sini terdapat tokoh-tokoh sahabat, yaitu Umar dan Abdullah bin Umar. Keduanya sudah dikenal dengan ilmu dan kelebihannya. Namun tidak ada ‘ishmah (jaminan terbebas dari kesalahan) bagi seseorang selain Rasulullah saw. 2. Aisyah dan Ummu Salamah Menolak Pandangan Abu Hurairah Abu Bakar bin Abdurrahman ibnul Al-Harits berkata, “Aku pernah mendengar Abu Hurairah ra berkata, ‘Barangsiapa yang pagi-pagi masih dalam keadaan junub, maka sebaiknya dia tidak berpuasa.’ Lalu ucapan Abu Hurairah itu aku sampaikan kepada Abdurrahman ibnul Harits. Ternyata Abdurrahman tidak sependapat. Aku dan Abdurrahman berangkat menemui Aisyah dan Ummu Salamah ra. Kemudian Abdurrahman menanyakan masalah tersebut kepada kedua wanita itu. Kedua wanita itu berkata, ‘Nabi Saw pernah bangun pagi hari dalam keadaan junub bukan karena bermimpi, lalu beliau berpuasa. ‘Akhirnya kami kembali menemui Abu Hurairah (dan menyampaikan kata-kata Aisyah dan Ummu Salamah itu).’ Abu Hurairah bertanya, ‘Apakah kedua wanita itu yang mengatakannya kepadamu?’ Abdurrahman menjawab, ‘Ya.’ Abu Hurairah lalu berkata, ‘Kedua wanita itu lebih tahu (daripada aku).’ Kemudian Abu Hurairah mengatakan bahwa apa yang dia katakan itu berdasarkan pendapat Fadhal ibnul Abbas. Abu Hurairah berkata, ‘Hal itu aku dengar dari Fadhal dan aku tidak pernah mendengarnya dari Rasulullah Saw.’ Abdurrahman berkata, ‘Akhirnya Abu Hurairah menarik kembali apa yang pernah diucapkannya itu.” (HR Bukhari-Muslim) 3. Aisyah Menentang Pandangan Abdullah bin Amru Ubaid bin Umar berkata, “Aisyah pernah mendengar bahwa Abdullah bin Amru memerintahkan orang-orang perempuan agar mengurai jalinan rambutnya apabila mereka mandi. Aisyah berkata, ‘Aneh sekali Ibnu Amru ini. Dia menyuruh kaum wanita supaya menguraikan jalinan rambutnya ketika mandi. Mengapa tidak menyuruh mereka mencukur rambutnya saja sekalian? Aku sendiri pernah mandi bersama Rasulullah Saw dari satu wadah dan aku tidak menyiram kepalaku lebih dari tiga kali siraman. “ (HR Muslim) 4. Aisyah Menentang Pandangan Ibnu Abbas Ziyad bin Abi Sufyan menulis sepucuk surat kepada Aisyah ra (yang isinya) bahwa Abdullah bin Abbas berkata, ‘Barangsiapa yang membawa hewan sembelihan maka haram atasnya apa yang diharamkan atas orang yang melaksanakan haji hingga dia mengurbankan (menyembelih) hewannya tersebut.’ Lalu Aisyah berkata, ‘Tidak seperti yang dikatakan oleh Ibnu Abbas. Aku pernah memintal kalung hewan sembelihan Rasulullah Saw dengan tanganku. Kemudian Rasulullah sendiri yang mengalungi hewannya dengan tangannya. Kemudian beliau mengirimkannya bersama bapakku. Tidak pernah diharamkan atas Rasulullah saw sesuatu yang dihalalkan Allah hingga beliau menyembelih hewan sembelihannya.” (HR Bukhari) Disarikan dari kitab Tahrirul Mar’ah fi ‘Ashrir Risalah (Kebebasan Wanita) karya Abdul Halim Abu Syuqqah.(Sumber: Pustaka Media)

Kepala KUA, Cekatanlah KASI Urusan Agama Islam dan Penyelenggara Haji Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pasaman Barat, Sarmidi menyampaikan, dimana dan kapanpun seseorang bertugas asal bisa melaksanakan tugas dengan baik dan menjalin kemitraan di daerah kerjanya, otomatis amanah yang diembankan kepada dirinya di tempat tugasnya akan berjalan maksimal dan berlangsung sukses. Sehebat atau selihai apapun seseorang menjalankan tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) di tempat tugasnya yang barus hasilnya akan sia-sia, malah masyarakat yang seharusnya mendapat binaan, bimbingan dan berbagai penjelasan dari bersangkutan tidak dirasakan keberadaannya, kata Sramidi, kepada Haluan di ruang kerjanya, Jalan Ki Hajar Dewantara Simpang Empat, Kamis (19/5) kemarin. Sangat tidak beralasan, kata Sarmidi, jika ada seseorang menganggap dirinya bisa melaksanakan tugas dan amanah yang diembankan kepada dirinya, dia kerjakan secara sendiri sementara orang lain atau anggotanya seharusnya ikut dan ambil bagian dari kegiatan itu diacuhkan begitu saja. Sepanjang kiat-kiat seperti tersebut bisa dilaksanakan dengan baik dan tepat pula pada waktunya, yakinlah maka setiap tugas yang diembankan kepada bersangkutan berjalan maksimal, sementara masyarakat dengan segala komponen di dalamnya secara terus-menerus juga akan membantu beban berat yang dilimpahkan kepada diri dan keluarganya. (Gmz)


Liputan Khusus

JUMAT, 20 MEI 2011 M 17 JUMADIL AKHIR 1432 H

23

TOUR DE SINGKARAK 2011 DI PADANG PANJANG

Penghargaan Sekaligus Peluang

Kota Padang Panjang mendapat kepercayaan sebagai tuan rumah untuk lokasi finish Etape VI B sekaligus Start Etape VII A “ Tour De Singkarak tahun 2011”. Kepercayaan ini, kata Walikota Padang Panjang Suir Syam adalah “penghargaan dan peluang”.

Sebab tidak semua daerah yang sanggup melaksanakannya. Iven ini akan lebih memperkenalkan pariwisata dan kuliner Kota Padang Panjang ke dunia internasional. Semua pihak yang ada di Kota Padang Panjang harus bersama sama mensukseskannya. Menurut jadwal, finish

Etape VI B akan berlangsung 11 Juni 2011 pukul 15.00 WIB di depan BRI Padang Panjang setelah sebelumnya melewati batas kota arah dari Batipuh- RSUD GantingJembatan belok kiri- TanjungRumah Dinas Walikota- Simpang Hasiba- dan berakhir di depan BRI Jalan Sudirman. Pembalap dari berbagai negara yang diperkirakan berjumlah 225 orang itu akan di nanti di garis finish oleh walikota, Muspida, panitia nasional, PB ISSI dan masyarakat. Hadiah kepada pemenang juga akan langsung diserahkan di sana. Dalam penyerahan hadiah total sebesar Rp700 juta plus hadiah sharing dari Pemko Padang Panjang sebesar Rp50 juta kepada pemuncak Etape VI B, Pemko Padang Panjang juga menyediakan cendera mata berupa Saluak Panjang (detar) yang akan dibagi untuk seluruh pembalap. Sedangkan untuk panitia teknis diberikan kenangan berupa syal bertuliskan Padang Panjang dan gambar miniatur PDIKM termasuk paket makanan ringan. Semua cendera mata itu adalah hasil kerajinan Kota Padang Panjang, kata Kepala Dinas Porbudpar Padang Panjang, Ernawati Nasution kepada Haluan kemarin.

Kepercayaan Selanjutnya, panitia pusat semua pebalap kepada Kota Paakan diinapkan di dang Panjang sesalah satu hotel di bagai salah satu Bukittinggi. Setuan rumah pedangkan pennyelenggaraan damping lainnya Tour de Singkabermalam di Kota rak tahun 2011 Padang Panjang, adalah anugrah. yakni dibeberapa Iven internasiohotel dan cottage nal balap sepeda Minang Fantasi Ernawati Nasution ini memiliki Water Park di SiKadis Porbudpar dampak ekonomi laing. besar bagi seTanggal 12 Juluruh masyarakat, ni pukul 7 pagi, semua pebalap akan kembali terutama untuk kalangan usaha melanjutkan iven Etape VII kecil dan menengah sekaligus A. Di mulai di Mifan Water akan memberikan hiburan Park Silaing-menuju Gapura- kepada warga kota. “Kegiatan ini besar makKantor Balaikota-PDAM- BRISimpang Hasiba-Batas Kota nanya. Kedatangan para pebalap bersama seluruh pendamdan terus arah Solok. Walikota Padang panjang pingnya akan berdampak ekoSuir Syam bersama PB ISSI nomi bagi masyarakat. Padang akan mengibarkan bendera Panjang akan lebih dikenal dan start melepas pebalap ini di harapkan ke depan Kota Serambi Mekah ini benarnantinya. Untuk menanti kunjungan benar akan menjadi destinasi peserta TDS 2011 ini , kata wisata dan kuliner di Sumbar. Ernawati Nasution, kita sudah Bahkan sekitar 20 stasiun persiapkan 110 kamar hotel televisi dunia dan 20 media yang terdapat di kota ini dan cetak akan hadir meliput acara cottage di Mifan Water Park. akbar ini. Dengan sendirinya “Kita sudah persiapkan potensi kita akan terekspose kamar dan sudah cek keber- ke seantero dunia,” kata Wakil sihan kamar beserta toiletnya, Walikota sekaligus Ketua sesuai permintaan panitia pusat. KONI Padangpanjang, Edwin, Sebagai salah satu kota destinasi menjawab Haluan. wisata saat ini, kita berupaya Makanya, sejak dini Dinas memberikan pelayanan prima Pemuda, olahraga, Kebubagi semua tamu,” ujar Erna- dayaan dan Pariwisata Padangwati Nasution lagi. panjang beserta seluruh panitia Semua tamu yang menginap dan masyarakat sudah memdi Kota Padang Panjang juga persiapkan diri dengan maakan dijamu makan malam di tang. Agar Kota Padang Pankediaman walikota, sekaligus jang kembali mengukir presdihibur dengan kesenian tra- tasi dalam ajang internasional disional saluang, talempong ini. Gebyar Tour De Singkarak pacik serta Tari Payung. ini memang sudah mulai Lalu apa yang diharap terasa. Puluhan spanduk himdengan Tour de Singkarak ini? bauan sukseskan TDS 2011

telah di pajang di penjuru kota. Himbauan ini merupakan partisipasi dari dinas-dinas di lingkungan Pemko Padang Panjang dan juga masyarakat. “Kita meminta seluruh masyarakat ikut menyaksikan acara internasional dua tahunan ini sekaligus berharap agar masyarakat juga bisa memanfaatkan peluang ini dengan berjualan makanan, minuman, souvenir dan kebutuhan lainnya,” kata Edwin menambahkan.

Apa kendala yang perlu di tuntaskan lagi?. Yang menjadi kendala dalam penyelenggaraan balap sepeda internasional ini diantaranya kondisi jalan dan toilet umum mobil. Seperti ruas jalan Sukarno Hatta Bukit Surungan, kondisinya banyak berlobang dan aspalnya tidak pula rata. Disamping itu, di lokasi finish di depan BRI Jalan Sudirman juga di butuhkan toilet umum mobil sekurangnya dua buah, mengingat banyaknya tamu nanti. Menurut Ernawati Nasution, untuk perbaikan Jalan Sukarno Hatta Bukitsurungan tersebut sudah disampaikan dalam rapat persiapan. Dinas Pekerjaan Umum Kota Padang Panjang sudah menyatakan kesediaannya untuk memperbaiki dan akan selesai menjelang hari H. Sedangkan toilet umum, juga sudah disampaikan ke Panitia Propinsi. “Kita berharap toilet umum mobil ini perlu di tempatkan di lokasi finish agar para tamu tidak kesulitan buang air. Sebab di tempat ini tidak ada toilet umum,” kata Ernawati. (iwan dn/ son).

Tanah Datar Siap Sukseskan TdS 2011

PERSIAPAN Kabupaten Tanah Datar menghadapi TdS tahun 2011 yang akan digelar pada tanggal 06 s/d 12 Juni 2011 mendatang untuk saat ini cudah rampung dan hanya menunggu pelaksanaan pada hari H nya.

ALFIAN JAMRAH

Pengalaman sukses pada tahun sebelumnya membuat Tanah Datar lebih percaya diri untuk memeriahkan iven balap sepeda internasional ini dengan memberikan yang terbaik bagi pengunjung dan peserta nantinya.Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Tanah Datar Alfian Jamrah kepada Haluan di ruang kerjanya, Kamis (19/5). “Checking akhir bersama pihak terkait kita rasakan sudah rampung, dan hanya menunggu perintah pelaksanaan dari panitia provinsi. Apalagi pihak Polres Tanah Datar dan Dandim 0307 Tanah Datar juga sangat membantu dalam hal pengamanan nantinya,” tambah Kadis Budparpora ini. Persiapan ini menurut Alfian sudah dilakukan jauhjauh hari sejak bulan Februari 2011 lalu. Persiapan tersebut dengan melibatkan banyak pihak dan saat ini telah mulai rampung. Baik untuk masalah lokasi, persiapan konsumsi, peralatan maupun pengerakan massa nantinya yang akan memeriahkan TdS kali ini. Diterangkan, jarak tempuh yang akan dilalui peserta di Luhak Nan Tuo ini sepanjang 770,5 kilometer dengan melalui empat etape dijalur pusat wisata Tanah Datar. “Balapan sepeda internasional, Tour de Singkarak

2011 ini secara tidak langsung akan dimanfaatkan oleh pemerintah untuk memperkenalkan secara langsung kepada dunia luar tentang keindahan sejumlah objek pariwisata dan budaya di Tanah Datar,” tutur Alfian. Jelasnya, karena melalui sejumlah jalan di Tanah Datar maka secara otomatis sejumlah objek wisata dan budaya di Tanah Datar tersosialisasikan ke dunia luar. Inilah harapan yang ingin dicapai oleh pemerintah daerah pada kegiatan balapan sepeda internasional, Tour de Singkarak 2011 ini. Istano Pagaruyung yang akan menjadi garis start dan finish pada TdS 2011 ini telah dipersiapkan oleh Pemkab Tanah Datar menjadi tempat pesta budaya yang kental dengan alam minangkabaunya. “Selain menyambut peserta dengan kesenian budaya daerah Luhak Nan Tuo, kita juga akan menyuguhkan atraksi jingle oleh 500 orang pelajar Tanah Datar yang sampai saat ini benar benar fokus berlatih,” katanya. Kesenian Tanah Datar yang akan di nikmati oleh peserta yakni, talempong pacik yang akan diikuti sekitar 50 orang pelajar, cimuntu kesenian tradisional dari Sungayang Andaleh Baruh Bukik, gandang tabuah dan tari gelombang yang akan menyertai peserta yang akan melakukan

makan baselo dengan panitia serta unsur muspida di Istano Basa Pagaruyung. “Kita akan lihat atraksi kolaborasi tari daerah dengan alunan musik tradisional minangkabau. Selain itu kita akan adakan pameran budaya disekitar komplek Istano yang akan memamerkan makanan khas Tanah Datar, seperti lamang tapai, kawa daun serta pakaian adat dan alat musik tradisional lainnya,” ucapnya. Bupati Tanah Datar M. Shadiq Pasadique memberikan aplaus kepada masyarakat Tanah datar yang telah memberikan dukungan terhadap pelaksanaan TdS 2011 ini di Luhak Nan Tuo.“Persiapan yang matang dan sukses pada TdS sebelumnya, telah membuat Tanah Datar dengan wisata alam dan budayanya yang kental, makin terkenal di mancanegara. Namun TdS tahun 2011 ini diharapkan akan lebih mempromosikan Tanah Datar kepada

peserta yang belum pernah ke Luhak Nan Tuo,” ucap Shadiq. Ditambahkan, kekentalan budaya alam minangkabau yang dimiliki oleh Tanah Datar telah membuat pemerintah makin bersemangat mempromosikan Luhak Nan Tuo untuk go Internasional. “Tidak kalah pentingnya kesenian budaya minangkabau yang akan ditampilkan oleh anak daerah, merupakan salah satu bentuk kerjasama yang dilakukan bersama elemen masyarakat untuk mensukseskan TdS 2011,” kata bupati. Bagi Tanah Datar, sukses mengadakan TdS merupakan sukses seluruh masyarakat Sumatera Barat dan juga sukses bagi pariwista Indonesia, khususnya Luhak nan Tuo. Hal ini merupakan salah satu bentuk upaya pemerintah daerah mempromosikan keberadaan adat, budaya dan Istano Basa Pagaruyung kepada para peserta dan pengunjung mancanegara, ucap bupati. (***)

Penyerahan hadiah oleh Muspida Tanah Datar

PAYAKUMBUH DAN KOTA SOLOK SIAP

Sikatuntuang Meriahkan Lounching TdS 2011

PAYAKUMBUH, HALUANKesenian tradisional Sikatuntuang Kota Payakumbuh, bakal tampil di tingkat nasional. Tim kesenian Sikatuntuang ini, satu-satunya kesenian daerah yang dipercaya tampil memberikan hiburan di depan ofisial dan utusan dari 25 negara di dunia, dalam acara lounching Tur ‘d Singkarak (TdS) 2011, di Balairung Susilo Sudarman, Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata RI, di Jakarta, yang disiarkan secara langsung televisi, Jum’at (21/5) malam mendatang. Sekdako Payakumbuh H. Irwandi, didampingi Kadis Pariwisata Pemuda dan Olah-

raga Payakumbuh, Yoherman, SH, ketika dihubungi kemarin menginformasikan, lounching TdS 2011, wahana memperkenalkan iven balap sepeda internasional di jalan raya itu kepada seluruh publik di Tanah Air. Kementerian Budaya dan Pariwisata, sengaja mengundang Sikatuntuang untuk tampil dalam acara tersebut. Sikatuntuang, sebut Irwandi, selain kehormatan bagi Kota Payakumbuh, juga merupakan ajang promosi daerah kepada masyarakat di seluruh Tanah Air. Menurut dia, mudah mudahan Payakumbuh akan

dikenal sampai ke manca Negara. Diharapkannya, di masa mendatang, berimbas kepada jumlah kunjungan pariwisata ke kota ini, diharapkan kian meningkat. Tim kesenian Sikatuntuang ini, dilepas Walikota Payakumbuh H. Josrizal Zain, di Balaikota Payakumbuh, Senin lalu. Lounching TdS 2011, dihadiri anggota DPRD setempat, Muspida dan walikota dan bupati dari seluruh Sumatera Barat. Sementara, Kota Solok sangat antusias menyambut tour de Singkarak 2011, kendati atlet sepeda dari mancanegara itu hanya sekedar

lewat di Kota Solok, namun berbagai persiapan untuk penyambutan sudah matang. Keantusiasan Kota Solok mensukseskan even akbar nasional itu, terlihat dengan dukungan seluruh instansi terkait dalam mensuksesan, karena kegiatan yang menonjol diberikan Kota Solok lebih didominasi dari sektor pengamanan jalan, ujar Kepala Dinas Pemuda Olahraga Parawisata Seni Budaya Kota Solok Susweni yang dihubungi Kamis (19/5) Lantaran dari segi pengamanan yang menonjol, sedikitnya 440 personil disiapkan untuk pengamanan jalan yang

dilalui, personil itu terdiri dari Polres Solok Kota, Kodim, Dinas Perhubungan dan Satpol PP. Begitu juga untuk kantongkantong parkir telah dicadangkan saat atlet itu lewat. Awalnya, kata Susweni, lintasan yang dilewati atlet balap sepeda itu memang menempuh kawasan wisata Kota Solok seperti Ampang Kualo dan Pulau Belibis, dimana dari Singkarak-Sumani melewati Aripan-Ampang Kualo Pulau Belibis dan keluar di pusat Kota Solok. Tapi setelah tim pusat dan Sumatera Barat melakukan survey jalan, ternyata tidak memungkinkan.(***)


24

JUMAT, 20 MEI 2011 M 17 JUMADIL AKHIR 1432 H


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.