Haluan 20 Juli 2012

Page 1

Harian Umum I klan 0751 4488700 Berlangganan 08116666333 Pengaduan 0751 4488702

MEDIA GROUP

JUMA JUMATT

TERBIT 24 HALAMAN NOMOR 054 TAHUN KE 64

20 JULI 2012 M / 1 RAMADAN 1433 H Harga Eceran Rp2.500/eks, Harga Langganan Rp57.000/bulan

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Tidak ada suatu umatpun yang dapat mendahului ajalnya, dan tidak (pula) dapat mengundurkan (nya). (QS Al Hijr Ayat 5) 05.03 WIB

12.27 WIB

15.52 WIB

18.30 WIB

19.43 WIB

Puasa Mencegah Korupsi Oleh:

IRWAN PRAYITNO

S

UNGGUH miris menyimak berita utama yang menghiasi berbagai media massa belakangan ini. Lebih dari seratus kepala daerah dan mantan kepala daerah (gubernur, walikota dan bupati) tersandung kasus korupsi. Kita juga dikagetkan oleh sejumlah kasus korupsi besar di lembaga pajak. Nama Gayus Tambunan menjadi nama yang populer di seantero nusantara sebagai koruptor pajak yang spektakuler.

>> PUASA MENCEGAH hal 11

KHAS

TRADISI SAMBUT RAMADAN — Ribuan warga tumpah ruah menyambut bulan suci Ramadan di lokasi objek wisata wisata Lori, Lubuk Minturun, Koto Tangah, Padang, Kamis (19/7). Tradisi balimau menyambut Ramadan, telah berlangsung sejak Islam masuk ke Ranah Minang, namun pemaknaan balimau beberapa tahun terakhur sudah jauh dari tujuan balimau sebenarnya. AMIR

TRADISI BALIMAU DIWARNAI DUKA

Pengantin Baru Tewas Tenggelam TRADISI balimau sambut Ramadan diwarnai duka mendalam. Salah satu pasangan pengantin baru tewas tenggelam di Danau Singkarak. Balimau masih terkesan berhura-hura.

WARGA Korong Bisati, Nagari Sungai Sariak, Kecamatan VII Koto, Kabupaten Padang Pariaman menyalakan obor untuk prosesi atik tulak bala, Selasa (17/7). RIVO

Zikir Bersama Jauhi Malapetaka GELAP bergelantungan di malam yang dingin. Rintik hujan mewarnai langkah kaki ratusan warga. Mereka berjalan perlahan menuju salah satu rumah warga yang terletak di pinggir jalan. Di dalam rumah itu, 18 lelaki paruh baya mengenakan peci dan sorban duduk bersila dengan alas tikar. Di dalam ruangan tengah berukuran 7x5 meter itu, mereka berbincangbincang. Sudut kiri ruangan itu, terdapat ratusan batang obor tersandar.

>> ZIKIR BERSAMA hal 11

SOLOK, HALUAN — Ribuan warga di pelbagai daerah di Sumatera Barat, Kamis (19/ 7) menyerbu pusat-pusat permandian sejak siang

hingga sore. Prosesi balimau jelang masuknya puasa Ramadan, bertahun-tahun telah jadi tradisi masyarakat Sumatera Barat. Tua muda,

perempuan-lelaki, tumpah ruah. Kendati awal Ramadan berbeda, ternyata tak menyurutkan minat masyarakat datang balimau. Ironisnya, pemaknaan balimau yang sebenarnya menyucikan diri untuk memasuki bulan suci Ramadan, telah jauh melenceng dari arti sebenarnya. Selain terkesan berhura-hura dan hedonistis, balimau juga diwarnai duka. Jika tak kecelakaan jalan

raya, hilang di lokasi pemandian kerap terjadi. Tenggelam Duka jelang Ramadan itu dialami sepasang pengantin baru. Suaminya tewas tenggelam di kawasan perairan Danau Singkarak, batas Tembok Nagari Kacang dengan Nagari Tikalak, Kabupaten Solok, Kamis (19/07) sekitar pukul 14.45 WIB.

SIDANG ISBAT

1 Ramadan Jatuh pada 21 Juli 2012 JAKARTA, HALUAN — Pemerintah memutuskan 1 Ramadan 1433 Hijriah jatuh pada Sabtu 21 Juli 2012. Hal itu diputuskan melalui siSURYADHARMA ALI dang isbat yang digelar Kamis (19/7) di Kantor Kementerian Agama, Lapangan Banteng, Jakarta, sejak pukul 19.00 WIB. “Kami memutuskan dan menetapkan 1 Ramadan 1433 Hijriyah jatuh pada

>> 1 RAMADAN hal 11

>> PENGANTIN hal 11

Hari Ini, Yanuar Kiram Dilantik jadi Rektor UNP PADANG, HALUAN — Yanuar Kiram rencananya akan resmi dilantik sebagai Rektor Universitas Negeri Padang (UNP) periode 2012-2016 oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Muhammad Nuh di Kantor Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta, pukul 10.00 WIB, Jumat (20/7) ini. Pada pemilihan tahap akhir oleh senat dan perwakilan Kemendikbud, beberapa waktu lalu,

Yanuar Kiram meraih terwujud. Jadi harus suara terbanyak yaitu segera diwujudkan,” 43 suara. Total suara ujarnya ketika secara keseluruhan 107 dihubungi Haluan, suara. Kamis (19/7). Rektor UNP peride Mimpi-mimpi itu sebelumnya, Z. Maantara lain seperti wardi Effendi berharap keinginan untuk menRektor baru UNP ini, jadikan UNP sebagai YANUAR KIRAM world class university mampu membawa UNP ke arah yang dan pembangunan selebih baik. “Sampai saat ini jumlah sarana prasarana yang masih banyak mimpi yang belum masih terbengkalai.

Selain itu, Yanuar Kiram diharapkan mampu memberikan kesempatan lebih luas bagi masyarakat untuk mengecap pendidikan di perguruan tinggi. Menurut Mawardi, Yanuar selaku mantan Pembantu Rektor I, adalah seorang pekerja keras. Keberadaan yang cukup lama di UNP, selama 8 tahun, sudah menjadi catatan bahwa visi misi Yanuar sama dengan visi misi civitas akademika UNP.

Menurut Yanuar Kiram, yang akan menjadi perhatian utamanya setelah dilatik menjadi rektor hari ini, adalah peningkatan kualitas, pelayanan, dan pengawasan semua jajaran. Keberlangsungan pembangunan sarana dan prasaranapun menjadi perhatian utamanya. Termasuk proyek pembangunan yang dilakukan bekerjasama dengan Islamic Depelovment Bank (IDB). (h/cw-eni)

TAK CUKUP BUKTI

Joki UMBM Dilepas Polisi PADANG, HALUAN — Dua joki tertangkap basah oleh panitia Ujian Masuk Bersama Mandiri (UMBM), akhirnya dilepaskan setelah mereka dimintai keterangan oleh penyidik Satuan Reskrim Polresta

Padang, Rabu (18/7) lalu. “Kami tidak melakukan penahanan, dikarenakan belum terpenuhi bukti permulaan yang cukup,” kata Kapol-

>> JOKI UMBM hal 11

>> 02 Perbaiki Anggaran 'Salah Kamar'............................. >> 05 Ruang Andi Mallarangeng Digeledah...................... >> 13 Bule Dibogem Pemandu..............................................


2 UTAMA

JUMA JUMATT, 20 JULI 2012 M 1 RAMADHAN 1433 H

KEJAR OPINI WTP

Perbaiki Anggaran ‘Salah Kamar’ PADANG, HALUAN— Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mewanti-wanti seluruh SKPD di lingkungan Pemprov Sumbar agar memperhatikan benar pengalokasian anggaran.

MENRISTEK didampingi anggota Komisi VII DPR-RI HM Azwir Dainy Tara dan Donny Tara saat berada di SMK Negeri 1 Pangkalan, Kamis (19/7). IWAN DN

Pengolahan Gambir Jadi Perhatian Menristek PANGKALAN, HALUAN—Hasil penemuan gambir yang bisa diolah kembali menjadi makanan, pasta dan insektisida, mendapat perhatian serius dari Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) Prof. Gusti Muhammad Hatta, ketika melakukan kunjungan ke SMK 1 Pangkalan, Kabupaten Limapuluh Kota, Kamis (19/7) kemarin. Menristek dalam kunjungan singkat ke SMK Negeri 1 Pangkalan didampingi anggota Komisi VII DPR-RI HM Azwir Dainy Tara, fungsionaris pusat Partai Golkar Donny Tara, Wakil Bupati Limapuluh Kota Asyirwan Yunus dan sejumlah kepala SKPD. Menristek sangat mendukung inovasi-inovasi yang dilakukan oleh tenaga pengajar dan siswa SMK yang dulunya bernama SMK Gambir itu. “Dengan adanya teknologi, kita dapat melakukan penelitian dengan

saksama. Saya terkejut kalau gambir yang selama ini hanya untuk komoditi ekspor, ternyata bisa juga diolah menjadi makanan dan pestisida. Meski masih dengan peralatan seadanya,” kata Menristek beberapa waktu lalu dianugrahi gelar kehormatan Sutan Sampono Batuah dan isteri bergelar Ny.Violet Puti Reno Ameh oleh Suku Panai Tanjung Air Haji, Pesisir Selatan. Pada kesempatan itu, Gusti Muhammad Hatta, juga berjanji akan membantu peralatan penelitian yang lebih lengkap, guna kelangsungan penelitian oleh SMK yang berdiri sejak 2004 silam. Anggota Komisi VII DPR-RI Azwir Dainy Tara juga kaget dengan adanya temuan bahan olahan dari Gambir ini. Malahan Azwir meminta hasil penelitian itu untuk segera dipatenkan, agar tidak menjadi masalah dikemudian

hari. Apabila hasil penelitian ini telah dipasarkan dan diterima di tengahtengah masyarakat. “Saya sangat merespon ini. Saya mengusulkan kepada Menristek untuk menambah anggaran penelitian. Karena saya di Komisi VII membidangi Ristek dan Lingkungan Hidup. Jika diusulkan kami akan menyetujui untuk menambah anggaran penelitian ini,” kata Azwir seraya menyebutkan dirinya akan pindah dari Dapil I Sumbar ke Dapil 2, guna memperjuangkan aspirasi masyarakat di Dapil Sumbar 2. Pada kesempatan itu, Gusti Muhammad Hatta juga mengunjungi lokasi praktek dan laboratorium penelitian SMK 1 Pangkalan dan mendengarkan paparan tentang penemuan makanan dan pestisida oleh Martawela, guru yang juga melakukan riset tentang gambir. (h/one)

Tujuannya agar tidak terjadi lagi kesalahan memasukkan item belanja modal menjadi belanja barang dan jasa atau sebaliknya, atau disebutnya ‘salah kamar’. Meski hanya bersifat administrasi dan dapat diperbaiki, tapi hal seperti itu akan selalu menjadi temuan BPK. Sebelumnya, hampir di seluruh SKPD ditemukan kekeliruan dalam menginput data ini. Diharapkan dalam penyusunan anggaran tahun 2013 mendatang, kesalahankesalahan seperti ini tidak terulang lagi. Apalagi Pemprov Sumbar sudah menargetkan meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dalam Laporan Penyelenggaraan Keuangan Daerah (LKPD) tahun depan. “Setiap SKPD kita minta cermat menyusun anggarannya. Tidak ada lagi ‘salah kamar’, belanja modal dialokasikan pada belanja barang dan jasa, atau sebaliknya. Setiap SKPD diminta agar mempedomani aturan yang benar menurut BPK,” kata Irwan saat rapat evaluasi APBD Sumbar Triwulan II di Gubernuran Sumbar. Rapat yang dipimpin Asisten II Bidang Ekbang dan Pembangunan Syafrial dan dihadiri seluruh pimpinan SKPD di lingkungan Pemprov Sumbar itu menyimpulkan, alokasi anggaran yang ‘salah kamar’ itu akan diperbaiki dalam perubahan APBD Sumbar 2012. Bagi SKPD yang belum

PEMBUNUHAN YUSLINAR

Warga Takut Bersaksi LIMAPULUH KOTA, HALUAN—Pelaku pembunuhan Yuslinar (50), warga Nagari Baruah Gunuang, Kecamatan Suliki beberapa waktu yang lalu, hingga kini berlum terungkap. Kepolisian masih terkendala kurangnya informasi dari warga setempat untuk mengungkap kasus tersebut. Warga lebih memilih tutup mulut dan tak mau memberikan kesaksian terkait pembunuhan tersebut ke pihak kepolisian. Warga takut, nyawa mereka nantinya teran-

cam, apabila memberi komentar pihak kepolisian. “Ketika pihak kepolisian datang ke lokasi untuk memastikan laporan adanya pembunuhan di Barogunuang, beberapa barang bukti telah berpindah, begitupun dengan Tempat Kejadian Perkara (TKP) telah diacak-acak warga yang ingin melihat dan menolong korban. Saat itu pula, korban tidak lagi berada di TKP, malahan telah dibawa ke rumah korban. Jadi kami sulit mempelajari kejadian tersebut. Tetapi kami akan

KILAS Pol PP Tangkap Muda-mudi PAINAN, HALUAN — Polisi Pamong Praja (Pol PP) Kabupaten Pesisir Selatan Rabu (18/ 7) sekitar pukul 22.00 WIB menangkap dua pasangan muda-mudi ke dalam razia pekat. Dua pasangan yang sedang asyik bercumbu itu di bawa ke Kantor Pol PP untuk mengikuti pemeriksaan petugas. Kepala Satuan Pol PP Zulfrianto Kamis (19/7) menyebutkan, dalam operasi itu, 11 angota Pol PP diterjun ke Langkisau dan Pantai Carocok Painan. Dalam operasi itu dua pasangan muda –mudi tertangkap sedang duduk berdua diatas kendaraan bermotor berduaan dan ditempat yang sepi dan kelam. “Sempat terjadi perlawanan dilapangan, ketika dua pasangan akan digelandang untuk dibawa ke markas Pol PP. Namun dengan pendekatan persuasif, dua pasang muda – mudi ini berhasil dibawa ke kantor. Pasangan itu adalah IN (18) dan RI (20) , IM (18) dan IR (20), “ kata Zulfrianto. Dikatakannya, pasang muda –mudi ini tertangkap di tempat wisata masing masing Pantai Cerocok 1 pasang dan di Puncak Langkisau 1 pasang lagi. Setelah di periksa di kantor, mereka merupakan warga Rawang Painan, Bayang dan Mata air Padang. “Kami memanggil orang tua mereka untuk menanda tangani surat peryataan, agar mereka tak mengulangi lagi,” katanya. Ditambahkannya, razia terus ditingkatkan, agar selama bualan puasa tidak terjadi perbuatan maksiat di Pesisir Selatan. (h/har)

berusaha keras untuk mengungkap sampai menangkap tersangka pembunuhan tersebut,”ungkap Kapolsek Suliki Iptu Ricky Pra nata, didampingi Ipda Sukrisno, kepada Haluan Kamis (19/7). Dari 12 saksi yang terdiri dari keluarga, orang dekat,dan tetangga korban yang telah di interogasi Polsek Suliki, ada kejanggalan dari keterangan yang diberikan oleh beberapa saksi terkait tewasnya Yuslinar. Terutama Suami korban, tetapi kepolisian belum mempunyai cukup bukti

untuk menetapkan tersangka. Kepolisian pun telah menemukan beberapa barang bukti baru, berupa rambut yang ditemukan pada ujung tangkai sapu. Menurut beberapa saksi, sapu tersebut ditemukan terhimpit oleh jasad korban yang berlumuran darah. Sebelumnya, korban dinyatakan tewas dibunuh oleh orang tak dikenal dengan cara dipukul menggunakan benda tumpul pada bagian kepala. Korban tewas bersimbah darah tidak jauh dari rumahnya. Satu bongkahan batu

berukuran mangkok besar yang berlumuran darah , ditemukan juga didekat korban. “Korban ternyata dibunuh tidak menggunakan batu yang selama ini diperkirakan. Setelah melakukan penyelidikan dan olah TKP, ditemukan tangkai sapu dan beberapa helai rambut yang berdarah. Mungkin korban dipukul menggunakan tangkai satu tersebut, sehingga kepala korban terhempas ke batu. Ketika korban tidak sadarkan diri, baru tersangka memukul korban berkalikali sampai tewas,” kata Ipda Sukrisno. (ddg)

Korban Kapal KM Jasa Perantau Belum Ditemukan PAINAN, HALUAN —Pencaharian terhadap salah seorang warga Sago, Pesisir Selatan, bernama Rul, usia 55 tahun, korban jatuh dari kapal bagan KM Jasa Perantau sudah dihentikan. Tim SAR menghentikan, pencarian setelah selama lima hari sejak Sabtu ( 14/7) sampai Kamis ( 19/5) tidak membuahkan hasil. “Upaya pencaharian sudah dilakukan secara maksimal, namun tak berbuah hasil. Pihak keluarga juga sudah ikhlas, maka pencarian

tak lagi dilanjutkan,” kata Danton SAR Pemda Pessel Daher kepada Haluan, Kamis (19/7). Menurut pengakuan nelayan, jika cuaca cerah dan baik bertanda tanda tidak ada lagi bangkai manusia yang terapung di permukaan laut. Kepala BPBD Pessel Doni Gusrizal juga mengajak masyarakat supaya tetap meningkatan kewaspadaan terutama bagi nelayan. “Kondisi cuaca yang tidak menentu

akan dapat menjebak masyarakat dalam bahaya yang tidak diinginkan akhirnya menimbulkan korban,” katanya. Peristiwa korban yang jatuh dari kapal KM Jasa Perantau berawal ketika hendak pergi kelaut bersama 10 orang rekannya yang selamat. Namun ketika menjelang pagi sekitar pukul 04.00 WIB, Sabtu (14/7), kapal yang ditumpangi dihantam badai dan gelombang besar. (h/mjn)

melaksanakan kegiatannya, dapat menunggu pencairan dana kegiatannya setelah APBD Perubahan 2012 disahkan. Sedangkan SKPD yang sudah melaksanakan kegiatan, tetap dijalankan seperti biasa. “Kita harapkan SKPD yang belum melaksanakan kegiatan, atau masih dalam tahap tender, agar dapat menunggu pelaksanaan kegiatannya setelah dilakukan perubahan alokasi anggaran yang salah kamar ini,” kata Irwan. Kepala Dinas Prasjal Tarkim Sumbar, Suprapto mengaku paling banyak memiliki alokasi dana yang salah kamar ini. Jumlahnya bahkan mencapai Rp200 miliar. Meski demikian diupayakan, menanti pencairan dana pada perubahan anggaran ini tidak menganggu realisasi progres kegiatan. Sementara itu, realisasi kegiatan sampai akhir Juni ini untuk realisasi fisik mencapai 46,29 persen dan realisasi keuangan 31,25 persen. Sementara progres yang ditetapkan 45,45 persen. Keadaan ini jauh lebih baik. Biro Organisasi tercatat sebagai SKPD degan realisasi fisik tertinggi 64 persen dan realisasi keuangan 32,86 persen. Disusul Biro Hukum dengan realisasi fisik 48,33 persen dan realisasi keuangan 39,44 persen. Di jajaran dinas teknis, realisasi fisik tertinggi dicapai Dinas Peternakan 50,81 persen dengan realisasi keuangan 17,39 persen. Disusul Dinas Perkebunan dengan realisasi fisik 49,59 persen dan keuangan 27,13 persen dan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi fisik 49,27 persen dan keuangan 44,90 persen.

Capaian terendah tercatat pada Dinas Prasjal Tarkim Sumbar dengan realisasi fisik 29,35 persen dan keuangan 23,73 persen. Penyebabnya karena kegiatan fisik belum dimulai, terutama kegiatan yang tengah proses tender, dan kegiatan yang mesti menanti perubahan APBD 2012 dulu. Operasional TPA Regional Asisten II Bidang Ekbang dan Pembangunan Setdaprov Sumbar, Syafrial menyebutkan, Tempat Pemprosesan Akhir (TPA) Regional segera akan dioperasikan. Stuktur Organisasi UPTD di bawah Dinas Prasjal Tarkim yang akan mengoperasikannya segera dilantik. Mereka bekerja mengelola sampah yang diantarkan 5 kabupaten/kota peserta, Kota Payakumbuh, Kabupaten Limapuluh Kota, Kabupaten Agam bagian timur, sebagian Kabupaten Tanah Datar dan Kota Bukittinggi. Saat operasi perdana dua bulan operasi, kabupaten/kota yang terlibat akan diberikan berbagai kemudahan. Namun setiap sampah yang diangkut akan dikenakan tarif Rp20.000/ ton. Untuk jangka panjang, sampah di TPA ini akan diproses lagi menjadi energi. “Kita akan segera operasikan TPA Regional di Payakumbuh. Kota Bukittinggi merupakan salah satu penyumbang sampah terbesar di TPA ini,” katanya. Ke depan, sampah yang diangkut ke TPA Regional ini akan diolah menjadi energi listrik. Peruasahaan asal Korea sudah bersedia menanamkan investasinya. Saat ini tengah menunggu perbaikan nota kesepakatan oleh pihak investor. (h/vie)

KENDALIKAN HAMA

Sumbar Rawan Serangan Wereng Cokelat PADANG, HALUAN — Sejumlah daerah di Sumbar tercatat sebagai daerah kronis serangan wereng cokelat, diantaranya Kabupaten Solok (Nagari Saniangbaka), Kabupaten Pesisir Selatan bagian selatan dan Lubuk Basung (Kabupaten Agam). Kepala Balai Perlindungan Tanaman Pangan dan Hortikultura (BPTPH) Sumbar, Arzal kepada Haluan Kamis (19/7), di Padang menjelaskan, petani sering lengah ketika padi sudah ditanam. Padahal secara rutin, mereka harus mengamatinya setiap pekan. Selain itu, pestisida digunakan juga harus sesuai dengan aturan dan waktu yang tepat. “Kita selalu mengingatkan petani usai mereka menanam, agar selalu mengamati perkembangan tanaman padinya, ada tidak serangan hama,” katanya. Wereng cokelat menyerang ketika petani menggunakan pestisida tidak tepat sasaran. Pengamatan rutin berkala yang disyaratkan sekali sepekan, tidak pula diindahkan. Meski kehilangan bulir padi tidak dominan, namun serangan wereng dalam jumlah besar bisa mengakibatkan fuso. Nagari Saniangbaka, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok termasuk salah satu daerah kronis serangan wereng cokelat. Awal pekan ini, petani Saniangbaka sudah diberikan bimbingan pengendalian hama wereng

coklat dan liflet petunjuk pengendaliannya yang melibatkan camat setempat, walinagari disamping para petani. Sedangkan bantuan yang diberikan berupa insektisida dan alat semprot motor. Bila dilakukan pengamatan, dijumpai populasi wereng cokelat tidak dominan. Petani tidak membasminya dengan pestisida. Misalnya hanya satu ekor/anakan tanaman padi, cukup dilakukan pengendalian saja. Tetapi bila jumlahnya lebih banyak, maka penggunaan pestisida dapat dilakukan dengan tepat sasaran. “Saat ini di Saniangbaka, populasi wereng cokelat sekitar 20 ekor per rumpun, prosesnya dilakukan pengendalian. Tetapi harus tetap diamati pekan depan bagaimana perkembangannya,” jelas Arzal. Selain Saniangbaka, daerah lain yang termasuk kronis serangan wereng coklat juga diminta melakukan pengamatan berkala ini. Apalagi perkiraan serangan hama wereng cokelat sudah dikirim ke masing-masing kabupaten/kota dan hendaknya segera ditindaklanjuti. Dikatakan Arzal, serangan wereng cokelat dalam jumlah kecil memang tidak akan mempengaruhi produksi. Tingkat kehilangan bulir padi selama ini biasanya di bawah 5 persen. Namun bisa dibiarkan dan terus berkembang, bisa mengakibatkan fuso,” katanya. (h/vie)

Ramadan, Listrik Sumbar Dijamin Aman PADANG, HALUAN—Pasokan listrik Sumatera Barat selama Ramadan dan masa Lebaran Idul Fitri 1433 H aman. Bahkan, PLN Wilayah Sumbar mencadangkan sekitar 50 MW untuk menjaga suplai listrik tetap lancar. General Manager PLN Wilayah Sumbar, Judi Winardi Widjaja mengatakan, kebutuhan listrik Sumbar waktu beban puncak (WBP) pukul 17.00-22.00 WIB mencapai 380390 MW. Pada Ramadan ini, kebutuhan

beban Sumbar diperkirakan meningkat 5-6 persen. Peningkatan ini seiring pesatnya pertumbuhan ekonomi, seperti banyak ruko dan hotel baru yang sudah mulai operasional. “Ruko dan hotel ini kita perkirakan punya kegiatan pula selama Ramadan, apakah dalam buka bersama, dan kegiatan lainnya. Makanya, kita prediksi terjadi peningkatan beban pada Ramadan ini,” kata Judi Winardi didampingi Deputy Manager Teknik, Joni Putra, Deputy Manager Humas, Ridwan dan

Asisten DM Humas, Emilia Tobing kepada Haluan, Kamis (19/7). Pengalaman Ramadan tahun lalu, sebut Judi, peningkatan beban puncak terjadi sekitar 45 persen dari kebutuhan beban biasanya. Namun seiring bertambahnya hotel di Padang, peningkatan beban Ramadan diperkirakan naik 5-6 persen. “Sebenarnya, dari sisi suplai tak ada masalah. Namun kita tetap mesiasati kemungkinan buruk seperti gangguan alam yang merusah transmisi,

sehingga butuh cadangan. Sebab, penyebab listrik padam bukan disengaja saja, seperti saat pemeliharaan, melalinkan faktor alam yang menganggu, seperti hujan badai dan pohon tumbang,” jelasnya. Sementara itu, untuk meminimalisir terjadinya pemadaman akibat gangguan, PLN Wilayah Sumbar juga mempersiapkan petugas Layanan Gangguan 24 Jam yang dilengkapi peralatan mobil operasional. Petugas PLN ini siap memberikan pelayanan

prima, terutama mengatasi gangguan yang menyebabkan listrik padam. “Bahkan, kami juga membuka Posko utama di wilayah serta membuka call centre, sehingga informasi gangguan dari pelanggan cepat kami terima. Sebab, selama ini kami juga terbantu dari informasi rekan-rekan media, karena media lebih cepat menerima informasi gangguan listrik dari masyarakat. Nah, dengan call centre ini, di samping ke media, bisa juga dimanfaatkan masyarakat nantinya,” tambahnya. (h/vid)


JUMA JUMATT, 20 JULI 2012 M 1 RAMADHAN 1433 H

Axis Hadirkan Layanan Spesial Ramadan J A K A R T A , HALUAN — Operator selular Axis, menambahkan serangkaian konten Islami spesial selama bulan suci Ramadan. Pesan harian berupa Tausyiah dari para pemuka agama Islam, beserta tips menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan tersedia melalui layanan konten spesial Ramadan Axis. Sambil menjalankan ibadah di bulan Ramadan, pelanggan Axis juga dapat menikmati konten Islami lain berupa cuplikan film Islami, ilmu agama Islam, serta berita Islami yang dapat menambah wawasan dan memperkaya kehidupan spiritualnya. Tersedia juga berbagai aplikasi Islami, seperti wallpaper dan ringtone, untuk lebih memeriahkan suasana bulan Ramadan. Ratusan konten Islami ini dapat diakses melalui UMB *123*6# atau melalui wap portal Axis Net dengan biaya terjangkau mulai Rp1.000 per konten, bahkan gratis. Daniel Horan, Chief Marketing Officer Axis dalam siaran persnya Kamis (19/7) mengatakan, “Kami memahami bahwa Ramadan adalah bulan yang paling dinanti umat Muslim, tidak hanya untuk mempererat silaturahmi dengan kerabat dan keluarga, namun juga untuk lebih memperbanyak ibadah. Memberi kesempatan pada semua umat Muslim untuk memperkaya kehidupan spiritualnya selama bulan suci Ramadan, Axis menghadirkan berbagai konten Islami eksklusif spesial Ramadan berupa pesan harian dari pemuka agama Islam, ilmu agama Islam, berita Islami, hingga aplikasi Islami seperti jadwal sholat di telepon seluler.” Daniel melanjutkan, “Khusus untuk pelanggan Axis, semua konten Islami ini dapat diperoleh dengan mudah melalui UMB *123*6# atau portal Axis Net langsung dari ponsel atau tablet yang digunakan. Ini merupakan cara kami menyebarkan suka cita di bulan suci Ramadan. Kami sangat senang dapat menawarkan berbagai konten gratis, termasuk doa-doa harian melalui Axis Net.” Axis bekerja sama dengan penyedia layanan konten terkemuka untuk menghadirkan beragam keistimewaan bagi pelanggannya selama bulan Ramadhan. Pesan harian berupa Tausyiah dari para pemuka agama Islam, seperti Yusuf Mansyur, Sholeh Mahmoed yang juga dikenal dengan Ustad Solmed, Harry Moekti, Ustad Jefry atau Uje, dan masih banyak lagi, beserta tips menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan tersedia melalui layanan konten spesial Ramadhan Axis. Pelanggan Axis juga dapat menikmati konten Islami lain berupa cuplikan film Islami, ilmu agama Islam, serta berita Islami yang dapat menambah wawasan dan memperkaya kehidupan spiritualnya. Untuk lebih memeriahkan suasana bulan Ramadhan, pelanggan juga dapat mengunduh aplikasi Islami, seperti wallpaper dan ringtone, yang dapat dipilih sesuai jenis ponselnya. Axis juga menawarkan gratis RBT spesial dari The Changcuters di bulan Ramadan. Mulai 19 Juli 2012, semua layanan konten Islami spesial Ramadhan dari Axis ini dapat diperoleh melalui UMB *123*6# atau wap portal Axis Net http://net.axisworld.co.id/ ramadhan/. Pelanggan dapat memilih konten Islami yang paling sesuai dengan kebutuhannya untuk membantu memperbanyak ibadah di bulan Ramadhan langsung dari ponsel atau tablet yang digunakan, dengan biaya terjangkau mulai Rp1.000 per konten. (h/atv/*)

EKONOMI BISNIS 3

PT KREDO PLATINUM

Keramik Platinum Terus Diminati PADANG , HALUAN— Kepercayaan masyarakat terhadap produk keramik Platinum terus meningkat. Hal ini ditunjukkan terus naiknya penjualan Platinum setiap bulannya. PT Kredo Platinum sebagai distributor resmi Platinum di Sumbar mencatat penjualannya pada Mei lalu menembus angka 49.421 dus dengan nilai Rp2,9 M. Jumlah itu meningkat dibandingkan penjualan April sebanyak 36.691 dus dengan nilai Rp2,16 M. General Manager PT Kredo Platinum, Roni mengatakan, penjualan bulan Juli ini diprediksi meningkat lagi seiring kebiasaan masyarakat menjelang lebarang yang kebanyakan melakukan renovasi rumah. Hal ini juga bisa mengalami peningkatan lebih lanjut hingga bulan Agustus nanti. Bahkan, keramik merek Platinum memprediksi akan terjadi peningkatan penjualan 50 persen dibandingkan biasanya. Kredo Platinum selaku distributor resmi optimis peningkatan penjualan tercapai pada musim lebaran tahun ini. Apalagi, animo masyarakat Sumatera Barat memperbaiki rumah terus meningkat pascagempa 2009 lalu. “Untuk harga keramik, telah terjadi kenaikan. Kenaikan bisa terjadi tergantung kelancaran distribusi dari pabrik yang berlokasi di pulau Jawa. Menjelang Ramadhan dan Lebaran, biasanya distribusi untuk sembako dan bahan makanan lebih didahulukan. Kalau lancar-lancar saja kenaikan harga mungkin saja tidak terjadi,” jelas Rono saat ditemui Haluan, Kamis (19/ 7). Pada kesempatan itu, Roni juga menjelaskan, daftar harga keramik Platinum telah terjadi kenaikan. “Harga keramik Platinum ini bukan seperti harga yang ditampilkan berita Haluan edisi Selasa lalu. Itu merupakan harga lama, karena sekarang sudah terjadi kenaikan. Harga baru yang ada akan sangat bervariasi di pasaran,” jelasnya. (h/cw-dra)

PROGRAM layanan Gratis 3 Hari 3 Malam dari Indosat. NET

RAMADAN PENUH BERKAH

Gratis 3 Hari 3 Malam dari Indosat JAKARTA, HALUAN — Indosat memberi manfaat lebih kepada pelanggan setianya selama bulan Ramadan, yaitu program Ramadhan Makin Penuh Berkah yang memberikan layanan Gratis 3 Hari 3 Malam ++. Program Gratis 3 Hari 3 Malam ++ ini merupakan kelanjutan program Ramadan penuh berkah yang telah diluncurkan tanggal 28 Juni 2012 yang menjadikan Indosat, operator telekomunikasi pertama yang meluncurkan program Ramadan. Jika dalam program sebelumnya setiap isi ulang akan mendapat gratis nelpon, maka Gratis 3 Hari 3 Malam ++ tidak saja memberikan gratis nelpon tetapi juga memberikan gratis SMS dan internetan sampai 3 hari 3 malam setelah isi ulang untuk pelanggan prabayar Indosat (IM3, Mentari dan Indosat Mobile). Program ini mulai berlaku tanggal 20 Juli 2012 dan diharapkan dapat lebih memudahkan dan mendukung kebutuhan telekomunikasi pelanggan selama bulan Ramadan. Untuk mendapatkan bonus tersebut, syarat dan ketentuannya sama

dengan program sebelumnya, yaitu pelanggan diharuskan melakukan registrasi terlebih dahulu dengan cara tekan *123*1*1# (gratis) sebelum melakukan isi ulang pulsa. Registrasi cukup dilakukan satu kali saja, dan untuk mengetahui sisa bonus cukup tekan *555*3#. Pelanggan prabayar Indosat diberikan berbagai pilihan bonus isi ulang pulsa yaitu: nominal Rp10.000 dengan keuntungan gratis 100 menit nelpon, 50 SMS dan internet 2MB. Untuk isi ulang Rp25.000 pelanggan mendapatkan keuntungan gratis 240 menit nelpon, 100 SMS dan internet 5MB dan untuk isi ulang Rp 50.000 pelanggan mendapatkan keuntungan gratis 500 menit nelpon, 250 SMS dan internet 15MB. “Adanya Program Gratis 3Hari 3Malam++ ini kami harapkan dapat lebih memberikan manfaat dan berkah bagi pelanggan dalam melakukan setiap aktivitas komunikasi dengan relasi bisnis, kerabat dan juga keluarga. Gratis nelpon, ditambah lagi dengan gratis SMS & Internet diharapkan lebih memperlancar bisnis juga mempererat tali silaturahmi”

demikian disampaikan Erik Meijer, Director & Chief Commercial Officer Indosat dalam siaran persnya kepada Haluan, Kamis (19/7). Indosat kini juga hadir lebih dekat dengan pelanggannya di bulan suci Ramadan dengan menyediakan 200 titik special sales activity selama periode Ramadan. “Produk dan Layanan Indosat dapat dinikmati oleh pelanggan berkat dukungan dari para dealer dan outlet yang menjual Kartu Indosat dan Vourcher Indosat di seluruh Indonesia,” ujar Erik Meijer. “Program Ramadan Makin Penuh Berkah ini merupakan wujud dari komitmen Indosat yang memahami kebutuhan pelanggan di saat-saat khusus seperti bulan Ramadan dan Lebaran nanti, sehingga dapat memberikan manfaat khusus bagi masyarakat dan pelanggan dalam berkomunikasi. Selain itu dengan kesiapan jaringan selama masa mudik lebaran diharapkan dapat memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi pelanggan untuk berkomunikasi bersilaturahmi dimanapun dan kapanpun,” demikian Erik Meijer menambahkan. (h/atv)


4 EKONOMI BISNIS

JUMA JUMATT, 20 JULI 2012 M 1 RAMADHAN 1433 H

DAGING SAPI LARIS MANIS

LINGKAR

Pasar Kaget Bermunculan

PENJUAL kembang api mulai bermunculan.

HELDI

Penjual Kembang Api Mulai Ramai PADANG, HALUAN — Seperti tahun-tahun sebelumnya, menjelang masuknya bulan suci Ramadan, pedagang kembang api, lilin hingga petasan mulai bermunculan di kota Padang. Di kawasan Pasar Raya Padang, pedagang berbagai jenis petasan dan kembang api mulai ramai. Para pedagang mengaku berjualan karena tingginya permintaan masyarakat yang membeli kembang api, lilin hingga petasan saat Ramadan. “Kita hanya berjualan pada saat Ramadan saja. Hanya untuk menambah uang Lebaran nanti,” kata salah seorang pedagang kembang api yang tidak mau disebutkan namanya dikawasan Pasar raya Padang, kemarin, (19/7). Menurut pria berusia 31 tahun ini, bulan ramadhan merupakan peluang bisnis yang cukup menjanjikan keuntungan bagi dirinya serta pedagang kembang api lainnya. Momen ini sangat dinantikan setiap tahunnya. Pedagang lainnya, Ujang, 43, kepada Haluan mengaku berjualan kembang api ini hanyalah sebagai sampingan saja selain dagangan utamanya yaitu mainan anak-anak. “Ini hanya sampingan, biasanya saya menjual aneka mainan anak bukan kembang api maupun lilin seperti saat ini. Meski sampingan, penjualan kembang api selama puasa cukup menjanjikan keuntungannya,” terangnya. Beda dengan pedagang lainnya, Ujang mengaku sama sekali tidak menjual petasan ataupun sejenisnya. Pasalnya pemerintah sendiri sudah mengeluarkan larangan untuk menjual petasan tersebut. “Saya tak menjual petasan, cuma lilin, kembang api serta beberapa item lain yang tidak dilarang,” katanya sembari memperlihatkan barang dagangannya. Untuk satua buah kembang api biasa ukuran kecil, dikatakannya, dijual dengan harga Rp 1.500 rupiah perkotak, sedangkan ukuran besar dijual dengan harga Rp 8 ribu perkotak. Banyak tipe kembang api yang dijual oleh Ujang, diantaranya kembang api dalam bentuk air mancur, kembang api udara serta yang lainnya. Pantauan Haluan, setidaknya belasan pedagang kembang api sudah mulai marak disekitar bawah matahari lama hingga depan Blok A Pasar Raya. (h/hel)

PADANG, HALUAN — Sehari menjelang masuknya bulan suci Ramadan 1433 Hijriah, sejumlah pedagang daging sapi musiman mulai bermunculan. Dalah satunya di kawasan Simpang Kalawi, Kecamatan Kuranji Padang. Setidaknya, ada belasan kios daging terdapat di sepanjang jalan yang berada tepat di dekat jembatan Kampung Kalawi ini. Salah seorang penjual daging Sapi, Firman, Kamis, (19/7) mengatakan bahwa hampir semua penjual daging di simpang Kalawi ini adalah pedagang daging musiman. Lokasi ini sudah digunakan untuk lokasi pasar kaget penjualan daging sapi dari beberapa tahun yang lalu. Ratarata pedagang menjual daging dengan harga yang sama. “Untuk hari ini, harga daging sapi perkilogramnya adalah Rp80 ribu, sama dengan harga di tempat lain,” katanya. Untuk pasokan daging sapi kepada pedagang daging sapi musiman disini, lanjutnya, berasal dari Padang Panjang dan Painan. Daging dijamin segar, karena pemotongan dilakukan sebelum dibawa ke sini. “Semua daging disini berasal dari tempat yang sama, hewan yang dipotong juga dalam keadaan sehat, dijamin,” katanya lagi. Disinggung mengenai proses pemotongan sapi oleh produsen baik di Padang Panjang maupun di Painan, Firman mengaku bahwa ia melihat sendiri proses pemotongan hewan ini di rumah potong Padang Panjang, sebelum menjemput daging tersebut. “Kebetulan saya dipercaya untuk memantau asal daging yang akan kami jual disini, mulai dari dibawa kerumah potong hingga disembelih, saya lihat, pokoknya potongnya pakai doa kok. Halal,” celetuknya sembari tersenyum. Umi, 55, pedagang lainnya mengakui peningkatan omzet penjualan daging sapi untuk tahun ini menjelang masuknya bulan puasa. Permintaan yang tinggi menjelang masuknya bulan suci ramadhan 1433 Hijriah ini

menyebabkan para penjual daging bisa tersenyum bahagia. “Kendati saat ini harga daging naik menjadi Rp80 ribu per kilogram. Namun tidak menyurutkan konsumen untuk membeli daging sebagai menu utama masakan dalam menyambut puasa di hari pertama,” jelasnya. Hal ini dibuktikan dengan ramainya pengunjung yang mendatangi pasar kaget ini untuk mendapatkan daging sapi segar yang akan diolah menjadi masakan dan menu dihari pertama puasa. Keberadaan pasar kaget yang khusus menjual daging sapi ini, ternyata dimanfaatkan oleh kalangan ibu rumah tangga dalam memenuhi kebutuhan keluarganya menyambut hari pertama puasa. Setidaknya, dari pantauan Haluan, ratusan pengunjung memadati pasar kaget tempat penjualan daging segar di Kalawi ini. Tak tanggung-tanggung, saking ramainya pengunjung, jalananpun sempat dibuat macet. Ruri, 29, salah seorang warga perumahan Vilaku Indah mengaku bahwa ia memang sengaja datang ke pasar kaget ini untuk membeli beberapa kilogram daging sapi. selain lokasi penjulan yang dekat dari tempat tinggalnya, daging yang dijualpun terlihat sangat segar dan harganyapun masih normal. “Di sini kita bisa memilih daging bagian mana yang akan kita beli. Tidak hanya satu tempat, tapi ada belasan penjual daging disini. Jadi kita tak perlu harus menunggu lama untuk mendapatkan daging yang akan dibeli,” ungkap ibu muda ini. Hal senada juga dikatakan Rosmina, 62, warga korong Gadang, Padang. Menurut nenek tujuh cucu ini, munculnya pasar kaget penjualan daging segar ini sedikit membantunya untuk mendapatkan daging. Tadinya ia hendak ke Pasar raya untuk membeli daging serta keperluan persiapan hari pertama ramadhan 1433 hijriah. Namun karena di Kalawi ini ada banyak penjual daging, iapun berinisiatif untuk turun dari angkutan umum yang ditumpanginya. “Ngapain harus ke Pasar Raya, disini banyak yang jual daging, harganyapun sama,” pungkasnya sembari memilih bagian daging yang akan dibelinya. (h/hel)

PASAR KAGET — Menjelang Ramadan, pasar kaget bermunculan. Daging sapi pun menjadi laris manis.

HELDI

Andre Rosiade Berbagi Sembako PADANG, HALUAN — Mendekati Bulan Ramadhan 1433 H, selain mempersiapkan diri untuk beribadah, melengkapi keluarga dengan kebutuhan pokok juga sangat penting. Biasanya, jelang puasa, sejumlah harga kebutuhan melambung tinggi, dan operasi pasar (OP) dan pembagian sembako dianggap sebagai solusi. Untuk itulah, tokoh pengusaha muda nasional Andre Rosiade, menyambut baik program masyarakat dan LPM Berok Nipah, Kecamatan Padang Barat, Kamis (19/7) yang mengadakan pembagian sembako. Andre, langsung turut serta dalam pembagian sembako itu.

“Acara-acara seperti ini, perlu ditingkatkan, disertai operasi pasar (OP), dan bazar murah rakyat. Karena kita tahu, sangat sulit mengendalikan harga pasar, apalagi ketika permintaan meninggi,” kata Andre diamini Ketua LPM Berok Nipah Revianti. Menurut Andre, sebagai seorang yang telah berkomitmen untuk membangun Kota Padang, dia menyebut, pengendalian harga sembako jelang Ramadan sangat penting. Karena, saat-saat inilah kebutuhan itu akan terus meninggi. “Salah satu program utama kami adalah, meningkatkan kesejahteraan rakyat, dengan menjamin ketersediaan bahan pokok,” kata Andre dalam pembagian sembako yang diterima oleh 500-an keluarga kurang mampu di kawasan dekat Jembatan Siti Nurbaya tersebut. Tokoh Masyarakat Berok Nipah Deni Harzandi menyebutkan, masyarakat Berok Nipah sebagian memang masih membutuhkan bantuan dari donator. “Kami sengaja mendorong kegiatan ini terlaksana, agar masyarakat ANDRE Rosiade berbagi kebahagiaan dengan warga Berok, dengan membagikan dapat bersukaria saat puasa tiba,” kata Deni. (h/atv) sembako di sana, Kamis (19/7). IST

Pedagang Bunga Balimau Raup Keuntungan

PENJUAL bunga panen rezeki

HELDI

PADANG, HALUAN — Balimau yang sudah menjadi tradisi di kalangan masyarakat Sumatera Barat dalam menyambut masuknya blan suci Ramadan, ternyata memberi keuntungan tersendiri bagi pedagang bunga musiman yang menjual perlengkapan balimau (tradisi mandi menjelang Ramadan). Ini dibuktikan dengan bermunculannya pedagang perlengkapan balimau ini di beberapa lokasi di kota Padang. Di Pasar Raya Padang misalnya, sejumlah pedagang perlengkapan balimau ini mulai marak menghiasi sepan-

jang jalan yang berada tepat di sebelah kantor Balaikota Padang. Sejumlah pedagang musiman ini mengaku bahwa omzet yang didapat dari hasil penjualan bunga dadakan ini ternyata sangat membantu perekonomian keluarga untuk menyambut persiapan lebaran. Seperti halnya yang dikatakan oleh One, 51, salah seorang penjual bunga yang biasa digunakan oleh masyarakat Sumatera barat untuk tradisi balimau. Menurut pengakuan One, ia sengaja beralih profesi menjual bunga untuk balimau ini karena mengharapkan keuntungan

yang berlipat ganda. “Tahun lalu, saya bisa mendapatkan keuntungan hingga Rp800 ribu dari hasil penjualan perlengkapan balimau ini, hari ini, saya harap bisa mendapatkan lebih dari tahun lalu,” ucap wanita yang mengaku sudah tiga tahun menjadi penjual perlengkapan balimau musiman ini kepada Haluan, Kamis, (19/7). Untuk satu bungkus bunga, dikatakan one, ia menjual seharga Rp3 ribu rupiah dan Rp10 ribu untuk pembelian empat bungkusnya yang terdiri dari bunga-bungan dan air wewangian yang sudah diramu penjual. Hingga pukul 13.00 WIB, tepatnya pada saat Haluan menyambanginya di lapak tempat ia berjualan, sudah setengah dagangannya yang laku terjual. “Saya tadi buka lapak sekitar pukul 09.00 Wib, sekarang sudah pukul 13.00 Wib, dagangan saya sudah laku setengahnya. Saya yakin menjelang pukul 16.00 Wib nanti, seluruhnya akan habis terjual,” ungkap wanita yang biasanya menjual buah segar ini kepada Haluan. Untuk modal bunga ini, dikatakan One lagi, ia hanya

perlu mengocek modal sebanyak Rp 300 ribu saja. Keuntungan yang didapatkan diharapkan bisa 400 persen dari modal awal tersebut. Hal senada juga dikatakan oleh Efdar, 44, pedagang perlengkapan balimau lainnya dilokasi yang sama. Menurut Ef, begitu ia biasa disapa, alasan ia menjadi pedagang musiman ini adalah karena keuntungan yang menggiurkan. Dalam sehari, sedikitnya Rp 500 ribu sudah di tangan. “Cari uang susah dek, selagi ada peluang, kita manfaatkan saja, lumayan untuk persiapan lebaran,” katanya sembari tertawa lepas. Sebagaimana diketahui, tradisi balimau yang dilakukan dengan memakai bunga-bungaan yang harum yang terdiri dari jeruk purut dan bunga rampai. Sedangkan, bahan baku untuk balimau didapat tidak sulit karena berasal dari perkarangan sekitar rumah. Tradisi balimau ini biasanya dimaknai oleh masyarakat Sumbar sebagai cara untuk membersihkan diri dalam melaksanakan ibadah puasa. (h/hel)

BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : BARU DATANG MESIN CANON IR 5000 & CANON IR 6000 DARI JEPANG DRUM BARU HARGA NEGO

AN PERSEDIA S A T A B R E T CANON IR 8500 = Rp.

28 juta

BERYL COPY CENTRE

Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495


NASIONAL 5

JUMA JUMATT, 20 JULI 2012 M 1 RAMADHAN 1433 H

NOTES

KORUPSI HAMBALANG

Ruang Andi Mallarangeng Digeledah KPK JAKARTA, HALUAN — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis (19/7), menggeledah Kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yang dipimpin Andi Mallarangeng itu. Sejumlah dokumen disita.

Mochtar Embut PADA 20 Juli 1973, Mochtar Embut meninggal di Bandung, Jawa Barat, pada umur 39 tahun. Seniman kelahiran Makassar, Sulawesi Selatan, 5 Januari 1934 ini dikenal sebagai pemusik dan komponis Indonesia. Mochtar menciptakan lebih dari 100 lagu dalam masa hidupnya. (h/*)

LINGKAR Nuh Kecam Titipan Pejabat JAKARTA, HALUAN — Sudah menjadi rahasia umum jika pejabat kerap menitipkan anaknya agar dapat masuk ke sekolah tertentu dengan jalur ‘istimewa’. Mendikbud, M Nuh, berharap para pejabat tahu diri dan tidak meminta hak khusus kepada sekolah. “Pejabatnya juga harus tepo seliro, tenggang rasa. Dia juga harus tahu diri lah. Karena pihak sekolah kalau dapat surat titipan dari pejabat ndredeg (cemas) juga. Jadi diharapkan para pejabat jangan mengganggu sistem manajemen sekolah yang sudah berjalan,” kata M Nuh kepada wartawan di rumah dinasnya, Jalan Widya Chandra III, Jakarta Selatan, Kamis (19/7). M Nuh meminta pihak sekolah menolak titipan anak pejabat jika memang kualifikasi sang anak tidak memenuhi kompetensi yang disyaratkan. Pihak sekolah diminta tidak membeda-bedakan. “Pengurus sekolah tidak boleh membeda-bedakan, harus kembali berpegang pada prinsip akademis. Kalau ada siswa yang tidak memenuhi kualifikasi ya tidak bisa masuk walaupun ia siswa titipan orang penting atau pejabat,” tandasnya. Untuk mencegah terulangnya hal tersebut, M Nuh mengundang pihak sekolah untuk mengadukan pejabat yang menitipkan anaknya. “Pihak sekolah yang ada kasus seperti ini lapor ke kita saja nanti kita bantu. Kita ada di belakang mereka,” imbuhnya. (h/dtc)

“Saya dapat informasi ada beberapa lantai yang digeledah,” kata Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga, Yuli Mumpuni saat dihubungi, Kamis (19/ 7). Juru bicara KPK Johan Budi belum memastikan untuk kasus apa penggeledahan tersebut digelar penyidik KPK. Pasalnya, ada beberapa kasus korupsi di Kemenpora yang kini tengah diusut KPK. Di antaranya suap Wisma Atlet Jakabiring Sumatera Selatan, suap pembahasan anggaran Kemenpora, proyek fasilitas olahraga di Hambalang Bogor, dan proyek PON di Riau. “Saya cek dulu,” kata Johan di kantornya. Sebelumnya, Ketua KPK Abraham Samad kembali sesumbar soal penetapan tersangka kasus korupsi pembangunan sport center di Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Kali ini, Rabu (18/7), Abraham menyatakan bahwa pengumuman penetapan status tersangka dilakukan pada pekan ini. “Paling lambat minggu depan,” kata Abraham menjawab pertanyaan wartawan di kantornya, Rabu. Saat ditanya jika tak ada halangan, apakah pengumuman itu bisa dilakukan pada pekan ini, Abraham mengiyakannya. “Ya bisa juga begitu. Yang jelas saya nyatakan kasus ini akan naik ke penyidikan,” kata Abraham. Abraham mengatakan bahwa pada kasus ini, KPK sudah memiliki alat bukti yang cukup. Sehingga, pengumuman penetapan tersangka itu bisa dilakukan. Namun, saat ditanya siapa tersangka itu, Abraham tak menjawabnya. “Saya belum tahu persis karena belum keluar sperindiknya (surat perintah penyidikan),” kata Abraham. Namun, saat ditanya apakah Menteri Pemuda dan Olahraga bisa ditetapkan sebagai tersangka, Abraham tak membantahnya. “Bisa saja itu terjadi, bisa juga tidak,” katanya. Sebelumnya, Abraham Samad, Rabu (13/6) lalu, di Gedung DPR juga pernah sesumbar akan menetapkan status tersangka Hambalang dalam waktu dekat. “Belum ada, nanti minggu depan,” ujar Ketua KPK, Abraham Samad saat ditanya soal tersangka kasus Hambalang, di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (13/6). Sebelumnya juga diberitakan, KPK telah meningkatkan status penanganan kasus Hambalang dari penyelidikan ke penyidikan. KPK telah menetapkan status tersangka terhadap pejabat di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Mereka adalah pejabat yang berinisial DK dan WM. Keduanya ditetapkan sebagai tersangka dalam proyek senilai Rp 1,5 triliun itu. Berdasarkan ekspose dari hasil penyelidikan, ditemui adanya dugaan mark up anggaran pembebasan tanah. Kasus dugaan korupsi di proyek Hambalang bermula dari pernyataan Muhammad Nazaruddin, yang menyatakan bahwa Andi Mallarangeng disebutkan pernah menggelar pertemuan dengan Angelina Sondakh, Mahyuddin, dan Nazaruddin untuk membahas proyek Hambalang. (h/rol)

Kader Golkar Korup, Elektabilitas Mulai Merosot JAKARTA, HALUAN—Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar menganggap wajar jika elektabilitas Golkar menurun seiring dengan kasus korupsi yang menimpa sejumlah kadernya. Sebagaimana survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang menilai elektabilitas Golkar bisa turun yang sebelumnya 21 persen dan turun hingga 19 persen. Menurut peneliti LSI, Burhanudin Muhtadi, bulan Juni hasil survei Golkar masih 21 persen namun Juli ini sudah 19 persen. Faktornya antara lain kasus korupsi yang menjerat beberapa kader.”Yang pertama mau tak mau kita harus menerimakan hasil ini. Tapi

kan seperti yang diketahui hasil survei itu selalu fluktuatif dan dipengaruhi oleh opini dan kejadian di masyarakat. Kami sebagai partai akan melakukan langkah anAQtisipasi agar elektabilitas kembali bisa meningkat yakni dengan konsisten pada komitmen pemberantasan korupsi dan juga birokrasi pemerintahan yang bersih,” jelas Ketua Departemen Bidang Hukum dan HAM serta Otda DPP Partai Golkar Agun Gunanjar, saat dihubungi, Kamis (19/7). Agun mengatakan, proses hukum tetap harus ditegakkan, walau itu kemudian menyeret sejumlah kader Golkar. “Karena

ini memang sudah komitmen sejak awal. Kalau kita lihat kan sejak awal Golkar juga aktif mendukung adanya UU yang menguatkan pemberantasan korupsi pasca reformasi itu tahun 1999,” kata Ketua Komisi II DPR ini. Menurut Agun, Partai Golkar hanya bisa menyerahkan pada proses hukum. Golkar meminta agar kader-kader yang memang bermasalah hukum segera diproses dengan penegakan hukum yang benar. “Ini kan sudah masuk ranah hukum. Yang berbuat (kasus) harus bertanggungjawab. Partai Golkar akan mendukung KPK dan kami berharap publik bisa melihat ini,” katanya. (h/inh)

KECAM DAHLAN ISKAN — Seratusan buruh yang terbagung dalam Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (Kasbi) berdemontrasi di depan Kantor BUMN, Jl Medan Merdeka, Jakarta, Rabu (18/7). Mereka mengutuk Menteri BUMN Dahlan Iskan yang masih membiarkan sistem kerja kontrak (sistem outsourcing), DTC

PNG LINDUNGI DJOKO TJANDRA

Pemerintah Jangan Melempem JAKARTA, HALUAN—Pemerintah harus bertindak tegas terhadap Papua Nugini (PNG) terkait status kewarganegaraan Djoko Tjandra, buron BLBI juga terpidana kasus cassie Bank Bali sebesar Rp546 miliar, yang menjadi warga negara tersebut.”PNG telah menghina sistem hukum Indonesia dengan diterima permohonan pengalihan kewarganegaraan dari buron BLBI itu,” kata Koordinator LSM Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI), Boyamin Saiman seperti dilansir republika online, Kamis. Ia juga menyatakan beralihnya status kewarganegaraan dari Djoko Tjandra itu, bukanlah kesalahan atau kelalaian dari Tim Pemburu Koruptor (TPK) yang dipimpin Wakil Jaksa Agung, Darmono. “Ini bukan kelalaian dari pemerintah yang tidak serius mengejar Djoko Tjandra,” katanya. Karena itu, ia menyebutkan sikap

tegas yang dapat ditunjukkan oleh pemerintah Indonesia, yakni, dengan memutuskan hubungan diplomatik dengan negara tersebut. Sebelumnya, Wakil Jaksa Agung yang juga Ketua Tim Pemburu Koruptor, Darmono, menyatakan segera menghubungi Duta Besar Indonesia untuk Papua Nugini (PNG) terkait berubahnya status kewarganegaraan buron BLBI terpidana kasus cassie Bank Bali sebesar Rp546 miliar, Djoko Tjandra. “Saya akan segera menghubungi lagi dubesnya untuk memberikan kepastian keputusan beralihnya kewarganegaraan Djoko Tjandra,” katanya di Jakarta, Rabu. Ia mengemukakan, dubes nanti akan menjelaskan putusan tentang beralihnya kewarganegaraan Djoko Tjandra tersebut dan apa pertimbangannya.”Kita tunggu kepastian, apa pertimbangannya,” katanya. Terpidana kasus cassie Bank Bali sebesar Rp546 miliar, Djoko

Tjandra, beralih menjadi Warga Negara Papua Nugini Djoko Tjandra termasuk di antara sejumlah warga asing yang minggu lalu diberi akta kewarganegaraan oleh Komite Penasihat Imigrasi dan Kewarganegaraan Papua Nugini. Djoko Tjandra meninggalkan Indonesia dengan pesawat carteran dari Bandara Halim Perdanakusumah di Jakarta ke Port Moresby pada 10 Juni 2009, hanya satu hari sebelum Mahkamah Agung (MA) mengeluarkan keputusan atas perkaranya. Djoko Tjandra yang kini berstatus buron Kejaksaan Agung adalah terpidana dua tahun perkara cessie Bank Bali. Selain hukuman badan, mantan Direktur Era Giat Prima itu juga harus membayar denda Rp15 juta serta dana di Bank Bali sebesar Rp546.166.116.369 dirampas untuk negara.(h/rol)

Pemerintah Wajib Lindungi Muslim Rohingya JAKARTA, HALUAN—Mantan wakil ketua Komnas HAM Salahuddin Wahid meminta kepada Pemerintah Indonesia untuk aktif terlibat dalam melindungi Muslim Rohingya. Sebagai negara dengan penduduk Muslim terbesar di dunia, Indonesia jelas memiliki tanggung jawab dalam melakukan tekanan agar rencana Pemerintah Myanmar untuk mengusir etnis tersebut digagalkan. “Harus diprotes dan perlu memanggil duta be sar Myanmar yang ada di In donesia untuk menjelaskan apa yang terjadi di sana,” kata Gus Sholah, panggilan Salahuddin, Kamis. Selain itu, adik kandung mantan presiden Abdurrah man Wahid ini sangat berharap kepada Aung San Suu Kyi dapat membawa solusi yang baik bagi pertikaian yang me libatkan etnis Buddha di sana. “Sebagai peraih Nobel Perdamaian, Suu Kyi seharusnya bicara

mengenai ini,” katanya. Etnis Rohingya adalah warga minoritas di Myanmar. Mereka tinggal di sekitar daerah perbatasan Myanmar- Bangladesh. Secara fisik, etnis Rohingya sedikit berbeda dari Myanmar rata-rata karena ber kulit hitam, memeluk Islam, dan dari suku Tamil. Adalah Inggris yang menjadikan mereka etnis Rohingya sejak abad ke-19. Ketika itu, Inggris dengan sengaja memasukkan penduduk Muslim India sebelah timur, Bangladesh sekarang, ke wilayah Myanmar. Penduduk itu kemudian menamakan dirinya sebagai Rohingya. Penindasan terhadap muslim Rohingya memuncak ketika junta militer berkuasa di Myanmar pada 1960-an. Sebelum itu, etnis Rohingya sudah mendapat pengakuan, bahkan ada beberapa yang menjadi menteri, anggota parlemen, dan gubernur Myanmar. Begitu kudeta junta

terjadi, kondisi ini berubah. Etnis Rohingya diminta mengubah namanya menjadi nama Myanmar, tidak mendapat hak politik, tidak boleh memiliki lahan, tidak boleh menjadi tentara. Bahkan, Pemerintah Myanmar tidak mengakui etnis Rohingya ini kedalam ratusan suku yang ada di negara itu. Gelombang pengungsi Rohingya ke Bangladesh ataupun negara lainnya, seperti Malaysia, Thailand, dan Indonesia terus terjadi saban tahun. Da ta UNHCR menyebutkan, pada 1991 saja ada 300 ribu warga etnis Rohingya yang menjadi pengungsi. Beberapa pekan terakhir, sejak kekerasan terhadap Rohingya meningkat di Rakhine, ribuan pengungsi Rohingya menyerbu Bangladesh lewat jalur laut. Oleh Pemerintah Bangladesh, mereka ditolak masuk setelah sebelumnya mendapat bantuan makanan dan minuman.(dn/rol)


6 OPINI

JUMA JUMATT, 20 JULI 2012 M 1 RAMADHAN 1433 H

Perbedaan 1 Ramadan Kita Terima dengan Arif LAGI-LAGI kita kita akan (kemungkinan) dihadapkan kepada perbedaan penetapan awal puasa di Indonesia. Jauh hari Muhammadiyah sudah menyatakan bahwa berdasarkan perhitungan hisab tanggal 1 Ramadan jatuh pada hari Jumat ini. Karena itu tadi malam kalangan Muhammadiyah sudah melaksanakan tarawih. Sedangkan kemungkinan lain adalah jadwal 1 Ramadan jatuh pada hari Sabtu besok 21 Juli. Ini umumnya akan dianut oleh kalahan Nahdliyin (NU) di Indonesia yang mendasarkan penetapan 1 Ramadannya pada metoda melihat hilal. Dan nampaknya pemerintah akan mengikuti pola NU. Maka penetapan awal Ramadan yang berbeda di Indonesia memiliki potensi yang cukup besar. Sebenarnya tidak ada yang salah di situ karena keduanya memiliki dalil yang sama kuatnya. Jadi kalau hendak menyatukan perbedaan itu mungkin diperlukan peranan pemerintah di zaman pemerintahan orde baru yang jarang sekali ada perbedaan seperti itu. Kalau menilik pengalaman beberapa negara, justru kiblatnya adalah pada Arab Saudi. Jepang dan Malaysia misalnya juga menentukan 1 Ramadannya dengan berpedoman pada Arab Saudi. Kapan orang di sekeliling Ka’bah puasa, maka itu yang jadi pedoman. Tinggal menghitung jarak waktunya dari Mekah ke negara tersebut. Perhitungan dengan cara hisab adalah dengan perhitungan astronomi yang rumit, sedang metoda Ru’yah adalah dengan melihat bulan / hilal. Jika bulan terlihat, itulah saat mulai berpuasa atau berbuka puasa (idul Fitri). Ini didasarkan pada ajar agama yang menyatakan : “Berpuasalah kamu apabila sudah melihat bulan” Pada beberapa daerah memang ada komunitas yang ‘melihat bulan’ terlebih dulu. Biasanya dipimpin oleh ulamanya. Jika pemimpin komunitas itu sudah menyatakan melihat bulan, maka segeralah jamaahnya berpuasa. Itu sebabnya di beberapa daerah termasuk di Sumatera Barat ada ritual ‘melihat bulan’ Mereka yang memakai ru’yah global menerapkan kesaksian minimal dua orang terpercaya untuk melihat bulan. Jika dua saksi itu menyatakan sudah melihat bulan, maka sah, 1 Ramadan jatuh besoknya. Umumnya Tim Ru’yah di Indonesia gagal melihat Hilal (bulan muda) karena memang langit berawan sehingga bulan muda sering tertutup awan. Selain itu Jawa yang merupakan pulau terpadat di dunia begitu terang oleh cahaya lampu-lampu gedung dan rumahrumah sehingga langit juga terlihat lebih terang termasuk di Boscha. Akibatnya sinar-sinar bintang dan bulan terganggu dan terlihat kecil dan redup. Di Arab sebaliknya. Langit tidak berawan. Dengan luas darat yang lebih besar daripada Indonesia (2,4 juta km2) sementara jumlah penduduk cuma 1/5 pulau Jawa, banyak daerah tak bertuan yang tidak berlampu. Sehingga langit begitu hitam kelam, sementara bintang-bintang dan bulan jadi tampak lebih besar. Oleh karena itu, Hilal lebih mudah terlihat di sana. Meskipun begitu, ada anjuran lain yang menyebutkan bahwa setelah mentaati Allah dan rasulNYA, maka ketaan berikutnya adalah kepada Ulil Amri (pemimpin) Dalam hal ini bi Indonesia bisa disebut Presiden RI atau pemerintah. Apa yang diputuskan Ulil Amri juga bisa dijadikan panutan untuk memutuskan penetapan tanggal 1 Ramadan. Masalahnya, bagi kita selama ini ada tiga kutub besar, yakni Muhammadiyah, NU dan pemerintah. Sejak reformasi ketiganya seperti sulit untuk menyatukan pendapatnya sebagaimana terjadi bertahun-tahun di zaman orde baru. Di masa orde baru peranan ulil amri sangat dominan. Termasuk dalam penetapanm 1 Ramadan. Bukan tak ada niatan untuk menyatukan, bahkan sangat kuat. Badan Hisab Rukyat Kementerian Agama, berkali-kali menggelar pertemuan untuk menyatukan pendapat seputar cara penetapan hari puasa dan idul fitri/adha itu. Sayangnya tidak kunjung bisa dipertemukan perbedaannya. Pada 16 Desember 2003 pernah dilaksanakan Ijtima Ulama Komisi Fatwa se-Indonesia. Dalam pertemuan tersebut, dihasilkan beberapa ketetapan menyikapi berbagai potensi perbedaan penentuan awal bulan. Dalam pertemuan itu pernah disepakati, agar dapat menutup celah perbedaan dan tidak menimbulkan kebingungan di kalangan umat, seluruh umat Islam wajib mengikuti ketetapan Pemerintah RI tentang penetapan awal Ramadan, Syawal, dan Dzulhijjah. Selama proses penetapannya, Menteri Agama—selaku otoritas pemerintah yang diberi kuasa oleh pemimpin negara—wajib berkonsultasi dengan MUI, ormas-ormas Islam, dan instansi terkait. Metode penetapannya pun diilakukan berdasarkan metode rukyat dan hisab. Tapi meski akan ada perbedaan penetapan 1 Ramadan lagi, semua ini mesti disikapi dengan arif oleh semua pihak. Baik yang berkeyakinan ruhyat maupun yang berpedoman pada itsbat. Jika hari ini ada yang puasa dan ada yang masih belum puasa, semua itu marilah kita jadikan sebagai sebuah keindahan dalam perbedaan. Tidak untuk dipertentangkan dan tidak untuk saling meniadakan.***

KPU catat Golput sebanyak 36 persen pada Pilgub DKI Karena pemilih lain sudah terkotakkotak, terutama bajunya SBY peringatkan ada bawahan Menteri ‘main-main’ dengan keuangan Ayo ngakuuuu

PEMBERITAHUAN Setiap artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata). Hendaknya artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat. Terima kasih.

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

Marhaban ya Ramadan Oleh: H. Marjohan Pemerhati Sosial-Keagamaan

Bila Ramadan sudah di ambang pintu, biasanya sebagian masyarakat terutama para ABG alias anak baru gede bahondoh-poroh ke setiap yang bernama lubuk, danau, dan tempat pemandian lainnya. Sebutlah misalnya, ke Danau Singkarak, Danau Maninjau, Danau Kembar, Lubuk Minturun, Lubuk Mata Kucing, Lubuk Bunta, Lubuk Paraku, dan banyak lagi yang lain. Mandi sekujur tubuh, berkecimpung hingga pucat dan manggaretek – itulah kegiatan yang dilakukan. Dalam terminologi keseharian di Minangkabau, populer dengan sebutan “balimau”. Terambil dari nama buah limau (jeruk) – yang dulunya dipakai sebagai salah satu alat pengharum ketika mandi – keramas. Pertanyaan menggelitik. Apa memang hal semacam itu yang mesti dilakukan untuk menyambut Ramadan? Apa dan bagaimana dasar hukumnya menurut Islam? Apa tidak tergolong perbuatan bid’ah dhalalah yang sangat dikutuk Nabi? Kalau dalihnya menyemarakan paket wisata – mestikah untuk membeli kaca-mata justru menggadaikan kedua mata? Atau untuk mencari sebuah penjahit justru menjual “kapak gadang” (kampak besar)? Kalau itu dibilang sebuah budaya, bukankah budaya sebenar budaya mesti punya pijakkan nilai (value) yang substansial? Sekebat pertanyaan esensial dan fundamental yang terkait dengan inti ajaran Islam yang dari dulu sangat menentang syirik dan TBC alias tahyul, bid’ah dan churafat - bisa diapungkan ke permukaan. Di zaman Nabi Muhammad SAW, kalau Ramadan sudah dekat, beliau mengumpulkan para shahabat beserta umat Islam lainnya. Dengan

suara bergetar penuh zauq (menyentuh relung hati), Nabi yang mulia menyuguhkan pedoman berisi: “Sang Ramadan akan tiba. Ia penghulu segala bulan. Sebab, ia datang membawa segudang berkah lagi maghfirah. Alangkah mulianya tamu yang datang itu. Ucapkanlah padanya: “Marhaban ya Ramadan”! Selamat datang wahai Ramadan. Kami telah lama menunggumu” (HR.Thabrani). Kenapa Nabi, dan umatnya kala itu sangat bahagia dan antusias menyongsong Ramadan? Lantaran Ramadan sarat dengan nilai tambah—yang justru tak dimiliki oleh bulan lain. Ramadan disebut dengan: Syahrul ibadah (bulan ibadah); Syahrul ghufran (bulan ampunan); Syahrul Huda (bulan petunjuk); Syahrul fath (bulan kemenangan); Syahrul ‘Azhim (bulan agung); Syahrul jihad (bulan perjuangan); dan banyak lagi yang lain. Dan, yang disebut penggal akhir, lebih diorientasikan pada perjuangan internal dan eksternal. Yaitu perjuangan mengendalikan diri (self control), mengendalikan hawanafsu, dan mengendalikan syetan. Syetan berasal dari api (minan nar). Program hidupnya, menjerumuskan manusia untuk bermain api. Saling menyepak, saling curiga, saling menuduh, saling mencibir, dan saling menyebar fitnah—seperti yang menjadi fenomena menggalaukan di tengah konstelasi politik di negeri kita belakangan ini— adalah alat kelengkapan syetan memperbanyak kawan, dan menukuk anggota baru. Sebuah riwayat yang validitas, dan atau keshahihannya tidak dikeragui mengatakan: Ramadan justru mampu mengikat atau merantai kaki syetan—sehingga tidak meran-

cah kian-kemari. Begitu indah, dan paripurnanya bulan Ramadan— maka sejatinyalah umat Islam mengapresiasi plus mempersiapkan diri lebih dini, dan lebih teliti (ihtisaban). Setidaknya, empat persoalan amat sangat mendasar mesti dibenahi dari sekarang. Pertama, karena pada Ramadan kita ingin menggapai redha Allah (mardhatillah) – semestinyalah kita melimaui (baca: membersihkan) nawaitu (tazkiyatu anniyat) dari rasa ujub, dan ria. Akan lebih afdal kita hunjamkan ke petala hati Sabda Nabi Muhammad SAW: “Sesungguhnya kualitas amal, hanya ditentukan oleh niat. Manusia akan memperoleh sesuai dengan niatnya”(HR.Jama’ah). Kedua, bersihkan ‘aqidah kita dari sikap mental yang berbau syirik, dan TBC tadi. Hal semacam ini tak bisa ditawar-tawar. Sebab, dosa syirik termasuk dalam kategori dosa besar (itsmun ka bir )—tak diampuni Allah SWT. Firman-Nya: “Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, tapi Dia mengampuni segala dosa selain syirik, yaitu bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Siapa yang bergumul dengan syirik, maka sungguh ia telah berbuat dosa besar”. (QS.Annisa’ ayat 48). Ayat di atas diulang kembali oleh Allah dalam surat yang sama pada ayat 116 – dengan perbedaan pada ujung ayat. Dalam qaedah Islam, bila satu ayat diulang pada ayat lain, menunjukkan satu penegasan atau penekanan (lil ta’kid).Untuk lebih jelas, kita kutib ayat tersebut: “Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, tapi Dia mengampuni segala dosa selain syirik, yaitu bagi siapa yang dikehendakiNya. Siapa yang bergelimang dengan syirik, maka sungguh ia telah sesat – dalam sebuah kesesatan yang sangat jauh”. Dan, dalam pada itu,

secara objektif rasional mesti diakui, kalau segelintir umat kita kini masih terperangkap dalam kepompong gelap tradisionalisme, konservatisme, nativisme, animisme, dinamisme, dan sejenisnya – yang kesemuanya justru menggiring umat pada kubangan syirik dan TBC, serta jelas-jelas merusak kredo syahadah (syahadataini)—yang justru kita lafazhkan tiap sebentar. Jangan dikira bahwa, yang tergelicik ke dalam isme-isme di atas hanya masayarakat yang tergolong jumhuru annas alias kaum awam. Tapi nyaris lah basuluah mato ari-bagalanggang mato rang banyak (terang-benderang)! Para intelektual yang menyandang pelbagai prediket dan status sosial “bergengsi” pun tidak sedikit yang bermain-mata atau bergandengan bahu dengan dunia yang disebut supra-natural dan irrasional itu. Sampai-sampai untuk dapat bertengger di kursi Gubernur/Wagub, Bupati/ Wabup/Wako/Wawako atau anggota Dewan, segelintir orang tak segan-segan merunduk dan “soan” ke dukun. Atau mengantongi bendabenda dianggap keramat semisal “Kumis Harimau” ke manapun ia bertandang—yang juga disuguhi oleh sang dukun – populer dengan istilah penasehat spritual. Kadang benar juga! Apa yang pernah dikatakan filosuf Barat Gustave Lebon (1970): “Bila manusia sudah mencapai puncak positif (tinggi), kadang ia kembali pada tingkat menengah, dan tingkat bawah, yaitu berkayuh di alam tradisionalisme dan mistikisme tadi. Sekali lagi, pola pikir dan pola sikap semacam inilah yang mesti dikuras-dikikis-habis dalam kita “ber-Islam” – apalagi menjelang Ramadan yang dikatakan Nabi penghulu dari segala bulan. Ketiga, bersihkan jiwa dari kangker hati (tazkiyatul qalb). Kakobeh iri hati, busuk

sampai atau tdk sejajar dg ilmu para operator seluler, shg tdk dpt membuktikan adanya kejahatan yg dilaporkan olh pelanggan. Ondeh mak, kasihan kok kalah sm mrk yaaaaa, yg canggih2. Perlukah pnydik pemrth disekolahkan lagi ke LN agar bisa lbh unggul??? +6281266844***

Keluhan Nasabah Bumi Putra ASURANSI Bumi Putra tak sesuai dengan perjanjian awal, jika berhenti di tengah jalan uang dikembalikan setelah potong administrasi, tapi kenyataan bukan begitu. +6285218618***

Plat Nomor Polisi Simpang Biaro Cepat Pudar SETIAP org yg mperpnjang STNK dan Semakin Macet nopol bertukar, maupun pertama kali

+6281266844***

mengurus STNK, biaya yg dikeluarkan sdh termsk utk plat nopol. Namun kualitas plat nopol kurang baik, antara lain warna cat dasar hitam maupun warna lainnya cepat pudar, shg menyulitkan utk mlhat data spd mtr/mob utk dilihat di jalan raya, apa lagi wkt mlm. Kami usul kpd Ka Ditlantas & Kasatlantas di Sumbar agar kualitas plat nopol yg dikeluarkan dari SAMSAT ditingkatkan kualitasnya agar lbh baik dan tdk mudah/cepat kabur warnanya. Kualitas rendah semacam ini kdg2 wakt razia sering dijdkan alasan macam2 krn tdk menemukan pelggrn lalin yg lain. Smg usulan ini dpt dijadikan utk meningkatkan mutu plat nopol produksi samsat bila dibnding dg produksi luar yg lbh baik, tksh.

PAK polisi, lampu merah Simpang Biaro bukan memperlancar lalu lintas tapi menambah macet. Mohon dievaluasi lg. +628126756***

Pemerintah Masa Bodoh BNYK sdh promosi dan iming2 dari Telkomsel ttg keuntungan dan kenikmatan menggunakan hp dari bbrp grup operator. Kenyataan msh bnyk keluhan dari para pelanggan melalui ruang Suara Rakyat ini yg menyatakan merasa ditipu mentah2, pulsa habis janji tdk muncul. Anehnya pemerintah pasif dan masa bodoh shg penipuan melalui hp ini terkesan bebas. Hal ini kemungkinan kepandaian para teknisi penyidik pemerintah ilmunya blm

Aspirasi Suara Guru-guru Honor Pasaman ASWW. Pak SBY, pak menteri kepegawaian

hati, tinggi hati, dengki dan khianat mestilah dijauhi atau dilempar jauh-jauh. Mari kita inapkan sabda Nabi Muhammad SAW: “Jauhi olehmu sifat dengki. Sebab, dengki bisa melalap, dan melahap kebajikan – sebagaimana api memakan kayu, dan dedaunan kering” (Hadits shahih & mutawatir). Namun itu saja belumlah cukup. Masih diperlukan yang keempat. Yaitu apa yang acap disebut Tuan Guru kita di mesjid/mushala: “fa’fu a’nhum washfahu”. Maksudnya, saling meminta, dan memberi maaf.” Sebaik-baik manusia, mau mengakui kesalahan dan kelemahanya – lalu cepat-cepat meminta maaf. Manusia paling celaka, merasa diri tidak bersalah dan tidak berdosa, dan enggan meminta maaf. Manusia paling baik, memberi maaf – sebelum, dan tanpa diminta”.Begitu nasehat jitu yang pernah diwariskan tokoh reformis Muhammad Abduh pada paruh abad ke-18 silam. Khatimah! Bila niat, jiwa, tauhid, dan mu’amalah sudah dilimaui atau dibersihkan – sebenarnya acara “balimau” yang sarat hura-hura tadi tak diperlukan lagi. Sebab, selain tuntunan sunnahnya tidak pernah ada – pekerjaan semacam itu hanya akan menimbulkan “sarajuik-buruak” (seabrek/banyak) kerawanan. Sebut saja kerawanan lalulintas, kerawanan moralitas, kerawanan kriminalitas, dan bahkan kerawanan seksualitas. Orang bijak bilang, jangan tegak di tepi jurang – badanmu bisa “berlambin” (tersungkur) masuk lubang. Alternatif terbaik. Sambut dan selamat-datangi Ramadan dengan hal yang bernuansa substansial, spritual, transendental serta beretika, dan bermoral. Sebenarnya, itulah makna yang terkandung dalam kalimat Marhaban Ya Ramadan yang dilafazhkan Nabi menyongsong bulan yang kini sudah di ambang pintu. Fa’tabiru ya ulil albab.

tlglah perhatikan org2 honor macam km, apalagi yg honor di daerah SUMBAR sprti km ini, jauh dr kt cukup, padahal byk org2 bsr di Jkrta, tlglah sjhtrakan km, anak2 km sdh kelaparan, tlglah buka pintu hati sdkit utk km. DR KM, GURU2 HONOR DI PASAMAN TIMUR. ASWW. +6282388663***

Perbaiki Jalan Parak Jambu YTH Bpk Dinas PU Kota Padang, kenapa Jln Parak Jambu yang menghubungkan Dadok Tg Hitam dgn Maransi Siteba dibiarkan hancur. Tolong pak diperbaiki. +6282389290***

Keluhan Pelanggan XL Kepada pihak yg terhormat XL, tolong tarifnya jangan mahal2 dan sinyalnya diperkuat, “jan karuik2 tagang sinyal nyo lai”, karna mahal saya jadi berganti ke operator lain yg murah. +628982664***

INFORMASI

Selama bulan Ramadan 1433 H ini, harian Haluan menampilkan setiap hari jadwal penceramah Ramadan di setiap masjid di seluruh Sumatera Barat dengan nama rubrik “Dimana Anda Tarawih Malam Ini”. Untuk itu, bagi pengurus masjid yang berkeinginan menampilkan penceramah di masjid masing-masing di dalam rubrik itu, silakan kirim ke email haluanpadang@gmail.com dan redaksi_haluan@yahoo.com. Terima kasih.

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Wakil Pemimpin Umum/Pemimpin Perusahaan: Sofialdi, Wakil Pemimpin Umum: Zul Effendi, Pemimpin Redaksi: Yon Erizon, Wakil Pemimpin Perusahaan: Syafarudin Ariansyah. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Sofialdi, Yon Erizon, Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal, Litbang dan Online Media: Eko Yanche Edrie, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Redaktur: Rudi Antono, Aci Indrawadi, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Rahmatul Akbar, Andika Destika Khagen, David Ramadian, Haswandi. Reporter Padang: Ade Budi Kurniati, Devi Diani, Nasrizal, Meidella Syahni Perwakilan Bukittinggi: Jon Indra (Kepala), Syamsuardi S, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota:Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert, Pasaman:Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Miazuddin, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Darwin Danin, Maison, Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Aldoys, Pasaman Barat: M. Junir, Gusmizar, Pesisir Selatan: Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago, Solok Selatan: Icol Dianto, Sawahlunto: Alamsyah Halim, Fadilla Jusman, Sijunjung: Azneldi, Dharmasraya: Maryadi, Ferry Maulana, Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: M Sahdan Tim Kerja Usaha: Prisma Joni (Plt Manajer Sirkulasi), Efri Hanter (Plt Kabag Sirkulasi), Yursil Masri (Plt Manajer Keuangan), Junaidi (Plt Koord Eceran), Andiyanto (Plt Koord Asongan), Yunasbi (Plt. Koord Iklan Kota padang), Tata Letak/Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh. Plt Manajer Cetak: Irman S Rianto, Pra Cetak : Sawal Marjuni.HRP, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan, Jecky Jekcson. Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: haluanpadang@gmail.com, redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com


SUMBAR 7

JUMA JUMATT, 20 JULI 2012 M 1 RAMADHAN 1433 H

LINGKAR Kawanan Pencuri Tabung Gas Dibekuk BATUSANGKAR, HALUAN—Empat tersangka pengupakan took Gemilang dibekuk polisi di Bangkinang, Kampar, Riau, Rabu (18/ 7) sekitar pukul 03.30 WIB. Para tersangka masing-masing Ari alias Bagong (29), Hengki (33), Okta (37) dan Riko (32). Dari kawanan ini Polres Tanah Datar menyita dua tabung gas, satu gunting besi besar dan sebilah pisau sebagai alat bukti. Tabung gas itu diduga kuat diembat dari Toko Gemilang di Jorong Saruaso Barat, Tanjung Emas, Tanah Datar, Senin (16/7) lalu. Kapolres Tanah Datar AKBP Teguh Trisasongko didampngi Kasat Reserse Kriminal AKP Wahyudi menyebutkan,pelaku kabur ke Bangkinang usai beraksi. “Setelah melakukan pengembangan selama dua hari, kita dapat petunjuk jika mereka berada di Bangkinang, saat itu juga kita lakukan pengejaran, dan berhasil menangkap komplotan pencuri tabung gas ini,” kata Wahyudi. Pihaknya akan lakukan pengembangan untuk melengkapi proses penyidikan, terkait dugaan keterlibatan kelompok ini dalam kasus serupa di lokasi lain. (h/doy)

KORUPSI FLY OVER KE PENYIDIKAN

Jaksa Belum Tetapkan Tersangka PADANG, HALUAN–Kasus dugaan korupsi proyek pembangunan jembatan fly over Simpang Lapan, Kota Padang Panjang, dinaikkan statusnya ke tingkat penyidikan.

Ali Muda Pimpin KNPI Pasbar PASBAR, HALUAN—Ali Muda yang selama ini aktif di Generasi Muda (GM) Trikora Pasaman Barat, akhirnya meraih suara terbanyak pada pemilihan calon ketua DPK Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Pasaman Barat, periode 2012-2015 dalam Muskab KNPI setempat, Rabu (18/7) malam. Musyawarah kabupaten III KNPI Pasaman Barat diikuti 32 peserta sekaligus utusan Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP), dan Pimpinan Kecamatan (PK) KNPI sePasaman Barat, dilengkapi utusan pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Osis dan Pramuka tingkat kabupaten sebagai peninjau. Berhasilnya Ali Muda dengan meraih 23 suara adalah dukungan sekaligus partisipasi sejumlah tokoh muda Pasaman Barat. Sebelum pemilihan dilaksanakan, Ali Muda bersaing ketat dengan Zawil Huda, yang diusung oleh Gema Kosgoro. Sekretaris DPD KNPI Sumatera Barat, Wiria Fansuri yang menutup jalannya Muskab IIIt menyampaikan, sebagai organisasi sekaligus wadah berhimpunnya OKP dan metode kepemimpinannya menganut sistem kolektif dan kolegial atau satu untuk bersama, agaknya mengajak seluruh pengurus untuk melaksanakan gerakan pemuda secara bersama-sama, bukan berdasarkan egoisme ketua sebagai top menejer organisasi. Sukses atau tidaknya suatu organisasi dan berjalan atau tidaknya agenda kerja di tubuh KNPI, tambahnya, bukanlah ditentukan oleh pribadi ketua atau orang yang sepaham dengannya. Hal itu ditentukan oleh seluruh pengurus yang ada, mulai jajaran ketua bersama wakilnya, jajaran sekretaris dengan wakilnya, kelompok bendahara hingga setiap pribadi pengurus yang lain. (h/gmz)

Warga Keluhkan Pungli di BP2MPBJ DHARMASRAYA, HALUAN-Oknum petugas Badan Perizinan Penanaman Modal Pengadaan Barang dan Jasa (BP2MPBJ) yang lebih dikenal pelayanan satu pintu diduga melakukan pungutan liar (pungli). Pasalnya oknum tersebut memungut biaya perizinan dari salah seorang warga tanpa memakai kwitansi. Menurut salah seorang warga yang meminta untuk tidak ditulis identitasnya menjelaskan, ia mengurus salah satu izin di pelayanan satu pintu tersebut pada April lalu, dan diminta menyerahkan perizinan yang ada karena ia berencana akan menambah usahanya. Saat itu katanya, ia diminta menyerahkan Surat Izin Tempat Usaha (SITU), Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) dan Tanda Daftar Perusahaan (TDP) serta bukti pajak. Petugas tersebut menyuruh untuk memperbaharuinya sampai kepada peta lokasi, sementara lokasi usaha masih pada lokasi yang sama.Kepala BP2MPBJ Lely Arni yang di konfirmasi diruang kerjanya menegaskan, apabila pungutan tanpa tanda terima itu adalah ilegal atau diluar ketentuan. Sedangkan masalah pembuatan SIUP,SITU dan TDP baru bisa saja karena yang bersangkutan menambah jenis usaha dan merubah menjadi CV. Ia menambahkan, jangankan melakukan pungli, untuk pungutan resmi sesuai Perda saja tidak boleh lebih dari 24 jam berada di kantor itu kecuali ada brankas tersendiri. (h/mdi)

RAMAI—Separuh badan Jalan Soekarno-Hatta, Batusangkar, Tanah Datar dipenuhi lapak-lapak pedagang pada pasar terakhir menjelang Ramadan atau dikenal masyarakat setempat Pasa Kunik kemarin. KASRA SCORPI

Pasa Kunik Ramai BATUSANGKAR, HALUAN— Pasar Batusangkar, Tanah Datar pada hari pasar terakhir menjelang Ramadan yang disebut dengan pasa kunik Kamis(19/7) penuh sesak oleh pedagang dan pengunjung. Masyarakat dari nagari-nagari sekitarnya tumpah-ruah ke pasar itu untuk berbelanja barang keperluan puasa. Pantauan Haluan, jalan utama di depan pusat pertokoan yakni jalan Soekarno-Hatta sepanjang sekitar 200 meter, lebih separuhnya dijadikan sebagai tempat berdirinya lapak-lapak pedagang. Berbagai barang dijual pada lapaklapak tersebut. Pedagang juga banyak yang merupakan pedagang kagetan, yakni para petani yang hanya sesekali berjualan di pasar menjual hasil taninya.

Salah seorang diantaranya adalah Mak Itam dari Golo Gandang, Kecamatan Rambatan yang menjual cabai dan sayuran hasil kebun sendiri. Katanya, walaupun pasar ramai namun harga hasil tani masih relatif stabil bahkan ada yang turun, seperti cabai yang sebelumnya mencapai Rp28 ribu per kilogram, dia hanya menjual Rp26 ribu per kilogram. “Tapi lumayan jugalah, karena pembeli banyak barang dagangan terjual habis sehingga dapat diperoleh uang untuk keperluan bulan puasa” katanya. Barang-barang yang tidak biasa dijual pada pada hari pasar biasa juga digelar pada pasa kunik tersebut, seperti cendawan, belalang dan bunga rampai untuk ditebar di pekuburan oleh penziarah. Nina

salah seorang penjual bunga rampai menyebutkan daganganya cukup laris, sebungkus dijual Rp2.000, kalau dilengkapi dengan sebotol minyak wangi dijual Rp7.000. Sementara lokasi parkir di sekitaran lapangan Cindua Mato juga penuh sesak oleh kendaraan roda dua dan mobil. Selain berbelanja ke pasar, masyarakat juga masih banyak yang pergi raun-raun untuk balimau dan makan-makan ke objek wisata secara bergerombol dan berdesak-desakan menggunakan kendaraan bak terbuka, sehingga banyak pula di antaranya yang terjegal razia polantas di Simpang Simpuruik, Kecamatan Sungai Tarab. Objek wisata yang ramai dikunjungi untuk ritual balimau bagi masyarakat Tanah Datar adalah Danau Singkarak. (h/ks)

TUJUH PASANGAN TERJARING RAZIA

Aparat Tebang Pilih AGAM, HALUAN—Razia pekat penyakit masyarakat yang digelar tim gabungan Pemkab Agam, Rabu (18/7) malam menuai protes. Pasalnya, perlakuan tim dinilai banyak pihak pilih kasih. “Kami sudah menyampaikan kepada tim razia keberadaan penginapan di Kecamatan Tanjung Raya. Bahkan ada 7 pasangan yang diduga ilegal menginap di sana. Namun ada kesan tim enggan merazia penginapan tertentu,” kata beberapa pemilik penginapan dengan nada kesal. Tak hanya pemilik penginapan yang protes. Para pemuda Tanjuang Raya yang tak ingin kampungnya dikotori, juga kesal pada perlakuan tim yang turun. Erik, salah seorang pemilik penginapan yang di geledah pada malam itu, mengaku kecewa karena ada beberapa penginapan yang tidak di periksa. Mestinya seluruh penginapan digeledah, bukan hanya penginapan tertentu saja, seperti perlakuan Tim I yang turun malam itu. “Kenapa penginapan saya diperiksa, tapi penginapan lain ditinggalkan. Padahal sudah ada informasi dari masyarakat kalau di penginapan itu ada banyak tamu yang diragukan statusnya,” ujar Erik. Dalam operasi tersebut, empat pasangan yang tidak memiliki surat nikah berhasil diamankan Tim Gabungan Pemberantasan Pekat Kabupaten Agam, yang terdiri dari

unsur TNI, Polri dan Satpol PP. Di samping itu juga diamankan tiga pelayan warung tuak berikut dua jerigen tuak di Pasar Baso. Keempat pasangan yang diamankan itu adalah Adea (20) dengan pasangannya Oni Oktaria (21), keduanya mahasiswa. Fauzan (26) dan pasangannya Rahmi (20). Kedua pasang ilegal ini berasal dari Pasaman. Mereka diamankan di homestay M Tanjung Raya. Pasangan lainnya, Syahrul (23), warga Aur Malintang, dan pasangannya Rikha (20) warga Lawang, Matur . Kemudian Riki (22) dan Rina i (20), keduanya warga Kampuang Darek, Pariaman, yang diamankan di penginapan Palanta. Tiga pelayan warung tuak yang diamankan di Pasar Baso adalah Wiwid (17), Nelfi (19) dan Desi. Ketiganya ternyata masih bersaudara. Pasangan ilegal dan pelayan warung tuak tersebut diamankan di Kantor Satpol PP Agam untuk diproses sesuai aturan yang berlaku. Mereka akan di kembalikan kepada keluarga yang menjemput. Namun, jika dalam pemeriksaan ada yang terbukti sebagai wanita nakal, maka akan dikirim ke Panti Pembinaan di Sukarami Rusak Citra Perbuatan pasangan ilegal tersebut jelas sangat merusak citra Agam yang sudah dicanangkan sebagai daerah madani.

Oleh karena itu, sudah selayaknya kepada pasangan ilegal yang tertangkap berduaan dalam kamar hotel dan penginapan diberikan sanksi yang tegas, dan menjerakan. Pernyataans itu disampaikan Ketua LSM Komite Masyarakat Agam (KOMA), Anizur. Bila hanya diamankan di Mapol PP Agam, kemudian dilepas, setelah membuat pernyataan tertentu, mereka tidak akan jera. Pada kesempatan lain mereka akan berbuat lagi, karena sanksinya terlalu ringan. Dua Pasangan Satpol PP Pesisir Selatan Rabu (18/7) sekitar pukul 22.00 WIB menangkap dua pasangan muda di Langkisau dan Pantai Carocok, Painan. “Sempat terjadi perlawanan dilapangan, ketika dua pasangan akan digelandang untuk dibawa ke kantor Pol PP. Namun dengan pendekatan persuasif, dua pasangan itu berhasil dibawa ke kantor. Pasangan itu adalah IN (18) dan RI (20) , IM (18) dan IR (20), “ kata Zulfrianto. Setelah diperiksa, mereka merupakan warga Rawang Painan, Bayang dan Mata air Padang. “Kami memanggil orang tua mereka untuk menandatangani surat peryataan, agar mereka tak mengulangi lagi,” katanya. Ditambahkannya, razia terus ditingkatkan, agar selama bualan puasa tidak terjadi perbuatan maksiat di Pesisir Selatan. (h/msm/har)

Meski demikian, Kejaksaan Negeri Padang Panjang belum menetapkan satu pun tersangka kasus yang ditengarai merugikan negara Rp700 juta tersebut. Dalam rekap perkara yang diekpsos Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sumbar M Hamid, Kamis (19/7) disebutkan, penyidik Kejari Padang Panjang mengeluarkan dua surat perintah penyidikan (Sprindik) bernomor Print-01/N.3.16/ FD.1/06/2012. “Ada dua sprindik yang dikeluarkan penyidik. Namun, memang belum ada tersangkanya. Penyidik masih melakukan pendalaman,” tuturnya. Dalam selebaran rekap data tertulis, di sprindik pertama kerugian negara tercatat Rp300 juta. Sedangkan di sprindik kedua kerugiannya lebih besar, yakninya Rp400 juta. “Kerugian itu pada tahap berbeda, makanya dibedakan juga,” lanjut Kasipenkum dan Humas Kejati Sumbar Ikhwan Ratsudy. Meski belum menetapkan tersangka, tapi kejaksaan diinformasikan sudah membidik beberapa nama untuk dijadikan orang yang bertanggung jawab dalam kasus ini. “Siapa orangnya belum bisa diekpsos, karena masih dijajaki. Kalau telah jadi tersangka nanti diumumkan ke publik,” kata Ikhwan. Fly over Padangpanjang dibangun di Simpang Lapan, Kelurahan Bukit Surungan, Kecamatan Padang Panjang Barat. Penyelidikan sudah dilakukan kejaksaan sejak 2009 lalu. Ada dua sumber dana yang dikucurkan dalam pembangunan ini. Untuk pembangunan fisik berasal dari APBN, dan pembebasan tanah menggunakan APBD yang dikucurkan Pemko Padang Panjang secara bertahap. Data yang diperoleh Haluan, ada sekitar Rp18 miliar dana APBN yang dikucurkan. Pembebasan tanah yang telah dilakukan Pemko Padang Panjang sepanjang 85.692 meter dengan harga bervariasi per meternya dengan jumlah dana yang telah keluar Rp5.969.132.866. Sejumlah saksi juga telah dipanggil untuk dimintai keterangan. Di antaranya, pejabat Pemko, Dinas Prasjaltarkim Sumbar, dan beberapa pejabat dari Padang Panjang. Pasar Ikan Penyidik Kejaksaan Negeri Bukittinggi terus mendalami dugaan korupsi pembangunan pasar ikan di Kompleks Pasar Bawah Bukittinggi. Direktur PT Wahana Karya Lestari, Surya ditetapkan sebagai tersangka. Penetapan Surya sebagai tersangka berdasarkan Sprindik nomor Print-861/N.3.11/Fd.1/11/2011 yang dikeluarkan 14 November 2011 lalu. “Baru satu orang yang ditetapkan sebagai tersangka. Namanya Surya, rekanan pengerjaan pasar tersebut,” tutur Ikhwan Ratsudy, Kamis (19/7). Meski tersangkanya sudah ada, penyidik belum bisa memastikan kerugian negara dalam kasus ini. Namun, dari hasil pemeriksaan sebelumnya, kerugian negara berkisar Rp64 juta. Dana tersebut bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang Pertanian Pemko Bukittinggi tahun 2009. Pasar ikan Bukittinggi selesai dibangun 20 Desembar 2009 lalu. DAK yang diterima Dinas Pertanian senilai Rp1,89 miliar berasal dari Departemen Kelautan dan Perikatan. Pasar itu memiliki 116 los ikan. Sebanyak 76 unit untuk los ikan laut, dan 40 unit untuk los ikan air tawar. Dalam kasus ini, penyidik sudah memeriksa beberapa saksi, termasuk Hasnil Syarkawi, yang kala itu menjabat sebagai Kepala Dinas Pertanian Bukittinggi. “Sudah banyak saksi yang dipanggil oleh penyidik untuk menuntaskan perkara. Tidak tertutup kemungkinan adanya penambahan tersangka,” lanjut Ikhwan. Pakta Integritas Pejabat eselon II,III, dan IV di lingkungan Kejaksaan tinggi (Kejati) Sumbar menyatakan komitmen untuk memerangi tindak korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN), dan siap dipecat jika tersangkut dalam kasus KKN. Pernyataan sikap ini dituangkan dengan penandatangan pakta integritas di Kejati Sumbar kemarin. Kepala Kejati Sumbar Mohammad Hamid, menegaskan, pakta integritas itu adalah komitmen dalam melaksanakan tugas untuk tidak melakukan KKN, dan tidak melibatkan diri dalam perbuatan tercela, serta meningkatkan daya kerja kepada profesionalisme. Dia juga menyampaikan telah memberikan hukuman disiplin kepada beberapa pejabat Kejati yang kedapatan bermain dengan hukum. Namun, sejauh ini pelanggaran yang diperbuat oleh oknum tersebut masih bisa ditoleriri dan tidak masuk dalam kriteria kasus KKN. Selamatkan 1,6 Miliar Dalam eksposnya Hamid juga mengungkapkan dari penanganan kasus tindak pidana khusus (pidsus), kerugian negara yang berhasil diselamatkan dalam kurun waktu Juli 2011-Juni 2012 tmencapai Rp1,6 miliar. Dia menyebut perkara pidsus di tingkat penyelidikan (sebanyak 23 perkara, dan yang naik ke tingkat penyidikan sebanyak 27 perkara. Sedangkan perkara yang sudah sampai ke tingkat penuntutan sebanyak 33 perkara. Sebanyak 22 perkara sudah diputus, 10 perkara sedang disidang, 6 perkara banding dan 10 perkara kasasi.(h/ang)


8 LUAR NEGERI

JUMA JUMATT, 20 JULI 2012 M 1 RAMADHAN 1433 H

DUNIA PRIHATIN

Muslim Rohingya Ditindas JEDDAH, HALUAN—Sejumlah organisasi dunia, mengutuk penindasan yang terus berlangsung atas kaum minoritas muslim Rohingya di negara Myanmar.

DERITA MUSLIM—Seorang wanita muslim Rohingya Myanmar berada dalam sebuah perahu bersama bayinya dalam pelariannya ke Bangladesh untuk menghindari kekerasan antara umat Buddha lokal atas Muslim Rohingya. Muslim Rohingya ini dicegat oleh otoritas perbatasan Bangladesh. AP

Sekretaris Jenderal Organisasi Kerjasama Islam (OKI) Ekmeleddin Ihsanoglu, dalam sebuah pernyataan di Jeddah, pada Rabu mengutuk diskriminasi yang dialami Muslim Rohingya. Pernytaan yang sama juga disampaikan Sekjen ASEAN. “Selama tiga dekade terakhir, hak asasi Muslim Rohingya dilanggar. Saat ini, perubahan telah terjadi di Myanmar, harapannya perubahan itu akan membawa Muslim Rohingya menuju persamaan hak dan kesempatan,” kata Ihsanoglu Ia memprotes pernyataan terakhir Presiden Myanmar, Thien Sein yang mengatakan tidak mengakui Muslim Rohingya sebagai warga negara Myanmar. Menurutnya, Myanmar sebagai anggota PBB seharusnya mematuhi konvensi dan deklarasi Hak Asasi Manusia (HAM) internasional. “Mereka telah menetap di Myanmar jauh sebelum Inggris datang dan pergi. Sangat jelas, mereka sudah ada sebelum pembentukan negara Myanmar,” kata Ihsanoglu. Sementara itu Kelompok relawan menyayangkan sikap

Akte Kelahiran Obama Diduga Palsu ARIZONA, HALUAN— Seorang tim penyelidik di Arizona mengumumkan bahwa akte kelahiran dari Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama palsu. Tim yang berasal dari kepolisian di Maricopa Counti itu sangat yakin akan hal itu. Kepala Polisi Daerah Maricopa Counti Joe Arpaio mengatkaan, akte kelahiran Obama yang dirilis oleh Gedung Putih pada April 2011 adalah akte yang dipalsukan oleh komputer. Kasus akte kelahiran presiden ini dinobatkan sebagai perang politik antara Obama dan salah seorang “Polisi Terkuat di Amerika.” Sementara itu kepala tim penyelidik Mike Zullo melaporkan, sejumlah kode numerik yang ada di akte kelahiran Obama menunjukkan bahwa ada bagian-bagian tertentu yang tidak diisi dalam formulir yang asli. Bagian itu adalah bagian yang menjelaskan ras, pendidikan, dan pekerjaan dari ayah Obama. Zulli menambahkan, para tim penyelidik tidak mengetahui kode-kode yang ada di akte kelahiran itu, namun seorang pensiunan pegawai Gedung Putih yang mengurus akte kelahiran Obama. Pensiunan pegawai yang berusia 95 tahun itu pun diwawancara oleh sejumlah reporter. Demikian, seperti diberitakan Daily Mail, Kamis (19/7/2012). Sejauh ini, presiden berkulit hitam itu menolak untuk berkomentar mengenai tuduhan yang dilontarkan Arpaio. Tim kampanye Obama di Pilpres

AS juga berdiam diri. Fraksi Demokrat di Arizona mengatakan bahwa penyelidikan yang digelar Arpaio terhadap akte kelahiran Obama adalah tindakan pengalihan isu. Sejauh ini, ada ratusan isu kejahatan seks yang harus diselesaikan oleh Polisi

Terkuat di Amerika itu. Arpaio sendiri diklaim gagal menangani kasus kejahatan itu. Sejumlah pihak menganggap Obama tidak layak untuk menjadi Presiden AS karena dia lahir di Kenya. Namun Hawaii berkali-kali mengkonfirmasi ulang tentang

kewarganegaraan Obama. “Presiden Obama lahir di Honolulu dan akte kelahirannya sangat valid,” ujar asisten Jaksa Agung di Hawaii Joshua A. Wisch. “Terkait tuduhan dari Kepala Polisi Arizona, itu adalah hal yang tidak benar,” tegasnya. (h/okz)

Pemerintah Myanmar yang mempersulit pemberian bantuan internasional kepada etnis Muslim Rohingya. Pasalnya, puluhan ribu pengungsi etnis minoritas itu mulai dilanda kelaparan dan malnutrisi. Apa lagi, Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) mengumumkan adanya penangkapan sepuluh orang relawan ketika hendak menyalurkan bantuan kepada etnis Rohingya. Lima dari sepuluh relawan tersebut adalah staff PBB. “Kami khawatir dengan tingkat malnutrisi yang sudah dan akan terus meningkat signifikan. Jika akses kemanusiaan tidak dijamin oleh pihak keamanan, tidak ada jalan lain untuk menghindar dari bencana kelaparan,” kata Tarik Kadir dari Action Against Hunger seperti dikutip koran Inggris The Guardian, Rabu. Tarik mengatakan, para staffnya dipaksa meninggalkan bagian utara provinsi Arakan, tempat sekitar 800 ribu Muslim Rohingya mengungsi. Selain kelaparan, ancaman penularan wabah penyakit juga semakin mengancam mengingat minimnya layanan medis di tempat pengungsian. Warga Gaza Demo Sementara itu Puluhan warga Palestina di Jalur Gaza, Rabu (18/7) memprotes sikap diam dunia internasional atas kekerasan yang dialami Muslim di Myanmar. Para demonstran membakar bendera Amerika Serikat dan Myanmar, serta foto Presiden Thein Sein, sebagai bentuk kekesalan

mereka. “Kami berdiri di sini di depan markas PBB yang tidak berbuat apa-apa terhadap penderitaan Muslim,” kata seorang jurubicara demonstran. “Kami di Palestina berdiri mendukung Muslim [Rohingya] yang mana lebih dari 2.000 orang telah dibunuh dan lebih dari 90.000 orang kehilangan tempat tempat tinggal, sementara media sibuk dengan masalahmasalah lainnya.” Sementara itu, Aung San Suu Kyi selama ini dikenal sebagai pegiat Hak Asasi Manusia (HAM) dan aktivis pro demokrasi di Myanmar, sikap Suu Kyi menjadi berbeda dalam kasus penindasan terhadap Muslim Rohingya. Ia justru lebih banyak diam. “Ini standar ganda,” jelas Ketua DPP HTI, Farid Wadjdi. Menurutnya, sikap tutup mulut dari Suu Kyi adalah bentuk kepanjangan tangan dari Barat. “Dia masih antek Barat,” jelasnya.

Farid menilai HAM, bagi Suu Kyi hanya berlaku bagi orang-orang di luar Islam, tapi bagi umat Islam Tidak. Senada dengan itu Zahir Khan, Ketua Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia mengamini bahwa Suu Kyi adalah kepanjangan tangan Barat di Myanmar. Ia menilai diangkatnya nama Suu Kyi sebagai pejuang HAM tidak lepas dari kepentingan Amerika Serikat (AS) di negara Asia Tenggara tersebut. “Dia sengaja ditunjuk agar policy Amerika dapat dilaksanakan,” katanya. Zahir membandingkan kasus etnis Muslim Rohingnya ini dengan kebijakan Amerika Serikat (AS) di Afghanistan. Hamid Karzai, selaku Presiden Afghanistan didukung oleh AS menjadi pemimpin agar segala kebijakan Amerika dapat dilaksanakan.”Jadi, di mana-mana selalu begitu,” tegasnya. (h/ dd/htl/rol)


RIAU DAN KEPRI 9

JUMA JUMATT, 20 JULI 2012 M 1 RAMADHAN 1433 H

WARGA DIMINTA URUS KTP ELEKTRONIK

LINGKAR Bandara SSK II Kembali Normal PEKANBARU, HALUAN — Evakuasi terhadap pesawat Garuda Indonesia yang tergelincir, Selasa (17/7) lalu baru selesai dilakukan sekitar pukul 03.00 WIB dinihari, Kamis (19/7). Usai ter evakuasinya pesawat dengan nomor penerbangan GA 174 tersebut, Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II pun saat ini sudah dapat beroperasi dengan normal. Airport Duty Manager SSK II, Ibnu Hasan mengatakan, sebelum proses evakuasi dimulai, pihaknya sudah melakukan persiapan sejak Rabu (18/7) sore. Barulah memasuki pukul 23.30 WIB malam, evakuasi dilakukan dengan dihadiri Tim Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) dan pihak Garuda Indonesia. “Alhamdulillah, Garuda Indonesia pukul 03.00 WIB dinihari tadi (Kamis-red) sudah selesai kita evakuasi. Sebelum evakuasi kita lakukan, kita juga sudah mempersiapkan semuanya, termasuk peralatan yang akan digunakan dalam evakuasi. Sekarang bandara sudah kembali normal,”ujarnya. Dia menjelaskan, setelah berhasil dievakuasi, pesawat Garuda yang tergelincir itu langsung dipindahkan di parkir B2 Evron SSK II. Selama evakuasi berlangsung, pihaknya beserta pihak terkait lainnya juga tak menemukan kendala apapun. “Walaupun evakuasi cukup lama, tetapi alhamdulillah pelaksanaannya berjalan lancar sampai evakuasi selesai. Sekarang semua landasan pacu juga sudah dapat digunakan kembali,”tambahnya. Hal yang sama juga disampaikan General Manager (GM) Garuda Indonesia cCbang Pekanbaru, Suyatno Rivat. Ketika dihubungi Haluan Riau, ia menjelaskan proses evakuasi berjalan lancar. “Garuda sudah selesai dievakuasi. Yang jelas semua berjalan lancarlancar saja,”katanya. (hr/sar)

Batam Razia Besar-besaran BATAM CENTRE, HALUAN — Pemerintah Kota Batam akan melakukan razia besar-besaran terhadap warga yang belum memiliki KTP eltronik. Razia akan dilakukan Oktober mendatang.

LIMBAH BAUKSIT — Genangan kolam penampungan limbah bekas pencucian tambang bauksit dibiarkan sedemikian rupa, dan terlihat di sekitarnya lahan gersang bekas galian tambang bauksit di daerah Sungai Carang Senggarang, Tanjungpinang. SUTANA

33 Provinsi Ikuti Riau Expo PEKANBARU, HALUAN — Kepala Badan Penanaman Modal dan Promosi Daerah (BPMPD) Provinsi Riau, Adizar mengungkapkan, sebanyak 33 provinsi dipastikan mengikuti Riau Expo 2012. Selain itu, Malaysia Tourism Board juga telah menyatakan ikut berpartispasi. Kesiapan dan progres terkini dari penyelenggaraan Riau Expo yang digelar pada 8-16 September mendatang ini diungkapkan Adizar kepada sejumlah wartawan di Gedung BPMPD Riau, Kamis (19/7). “Sebanyak 33 provinsi bisa dipastikan akan mengikuti Riau Expo 2012 di Purna MTQ, Kota Pekanbaru ini. Selain itu, untuk progres persiapan, sampai saat

= KEHILANGAN

1 BKPB Mobil Kijang Pic Up BA 8305 JL, BPKB Kijang Super BA 2143 TA, BPKB Motor BA 5089 T, 1 STNK Motor Motor BA 5089 T . Hilang dalam dalam rumah. Bagi yang menemukan harap melaporkannya ke Pos Polisi Terdekat. = TOYOTA

DIJUAL AVANZA th. 2007 Warna Hijau, Accesoris Lengkap, Pajak Baru. Berminat bisa menghubungi : 085263467750 (TP)

ini sudah ada tercatat 180 stand calon peserta yang bakal mengikuti ajang promosi dan investasi ini. Kita berharap dengan sisa waktu yang cukup panjang ini, keterlibatan pihak swasta akan lebih banyak lagi sehingga Riau Expo benar-benar beda jika dibandingkan gelaran yang sama pada tahun-tahun sebelumnya,” kata Adizar didampingi Anggara, Pimpro dari event organizer (EO) PT Produta Promosindo. Selain itu, dari pihak kementerian puat seperti, Kementerian Pendidikan, Koperasi, UKM, Perindustrian juga telah memastikan ikut bergabung. Sedangkan untuk SKPD, khususnya Pemprov Riau, sudah 90 persen menyatakan keikutser-

=

taannya ditambah dari 12 kabupaten dan kota serta dinas terkait di daerah. Sementara itu, Anggara mengatakan, penyelenggaraan Riau Expo 2012 sangat berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Sebab, tahun ini bersamaan dengan pelaksanaan PON XVIII pada 9 September mendatang. Sebab itulah, menurutnya, dari penyelenggara dan BPMPD mentargetkan peningkatan pengunjung dari sekitar 300 ribuan tahun lalu menjadi 400 ribuan dengan transaksi yang naik menjadi Rp7 miliar dari Rp5 miliar tahun lalu. “Riau Expo 2012 yang dilaksanakan bersamaan dengan PON XVIII, diharapkan menjadi

= LOWONGAN

DIJUAL TANAH BUKITTINGGI DIBUTUHKANSEGERA:

Luas Lantai 337 Meter persegi + penginapan lama. Lokasi Jln. Ahmad Yani. Sekitaran 500 Meter dari Jam Gadang. Yang berminat hubungi: ( 0818-18-5678 ) = KEHILANGAN

1 (satu) bh SERTIFIKAT SAWAH An. Asnimar. Hilang diatas Travel dalam perjalanan dari Padang ke Padang Panjang. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

ajang promosi berbagai potensi ekonomi yang dimiliki Riau,” harapnya. Diungkapkannya, pihaknya ingin Riau Expo 2012 tidak hanya dikenal sebagai ajang pameran pembangunan pemerintah saja, tapi akan secara perlahan merubah penilaian masyarakat, bahwa Riau Expo bakal menuju seperti Pekan Raya Jakarta (PRJ). Sebab itulah, pihaknya mengiinginkan keterlibatan yang kuat dari pihak swasta untuk ikut andil membesarkan perhelatan Riau Expo. “Sebab itulah, kita mengimbau keseriusan pihak swasta untuk ikut andil di ajang ini. Pasalnya, tahun ini kita leboh fokus ke swastanya dimana

= SERBA-SERBI

Dijual Cepat Usaha Kolam Ikan Luas 4520 M2, Sertifikat Hak Milik, Lokasi: Jln. Surau IV Korong Balai Tengah, Lintau, Fasilitas Lengkap.Serius

Tukang masak khusus Chinesse food, usia 30 s/d 50 Tahun, Perempuan, HubungiHongkongMedistra Padang. Handphone:081311525950 Hubungi: 0811764460

nantinya akan ada brand-brand yang cukup berkualitas yang akan dipamerkan sehingga penampilan Riau Expo benarbenar bernuansa baru, bukan sekdar pameran pembangunan saja. selain itu, akan ada berbagai agenda, baik perlombaan, hiburan musik dan tari tradisional di Riau, pemilihan Duta Promosi dan Investasi Riau 2012 dan agenda lainnya yang akan digelar setiap harinya,” ungkapnya. Terkait harga sewa tenda, EO menawarkan Rp17,8 juta untuk stand di areal dalam roder dengan ukuran 3x3 m. Begitu juga dengan 80 stand yang ditempatkan di luar senilai Rp12,8 juta, ukuran 5x5 m.(hr)

Untuk itu, masyarakat Batam diimbau agar segera melakukan perekaman KTP elektronik, dengan memanfaatkan waktu, dan jadwal yang telah ditetapkan di setiap kecamatan. “Setelah Oktober kita akan melakukan razia besar-besaran. Bagi warga yang belum mengurus KTP akan mendapatkan sanksi. Untuk itu, manfaatkan waktu sebaik-baiknya untuk segera mengurusnya,” kata Walikota Batam, Ahmad Dahlan usai rapat SKPD di Batam Centre, Rabu (18/7). Dahlan menyatakan, untuk mengoptimalkan tercapainya target KTP elektronik, Batam telah mendapatkan pertambahan peralatan perekaman, yakni peralatan dari Kabupaten Bintan dan Kota Tanjungpinang yang telah menyelesaikan perekaman e-KTP. “Sementara khusus di Kecamatan Belakangpadang, perekaman e-KTP masih menggunakan peralatan secara manual. Yang akan menjangkau pulau-pulau yang ada di Kecamatan Belakangpadang,” katanya. Menurut Dahlan, selama Ramadhan, petugas kecamatan tetap akan melakukan pelayanan perekaman data mulai pagi dari pukul 08.00 WIB-12.00 WIB, 13.00 WIB-17.00 WIB dan mulai lagi pukul 21.00 WIB. Istirahat petugas berlangsung pada pukul 12.00 WIB-13.00 dan pukul 17.00 WIB-21.00 WIB untuk waktu berbuka serta ibadah tarawih. Selama Ramadan, juga dilakukan perubahan jam kerja pegawai negeri di lingkungan Pemko Batam berdasarkan surat edaran Walikota Batam nomor 857/BKD-PP/VII/2012. Yakni pada Senin-Kamis, masuk pukul 08.00 WIB-15.00 WIB, dan Jumat pukul 08.00 WIB-14.00 WIB dengan waktu istirahat 11.30 sampai dengan 13.00 WIB. Sedangkan kegiatan apel pagi pada setiap hari Senin ditiadakan. Namun absensi melalui finger print, dan tertulis (manual) di unit kerja masing-masing dilaksanakan sebagaimana biasa. Sementara hari libur nasional dan cuti bersama dalam rangka menyambut Idul Fitri 1 Syawal 1433 Hijriah mulai Minggu-Senin, 19-20 Agustus 2012, yang merupakan hari libur nasional atau Idul Fitri 1 Syawal 1433 Hijriah. Sedangkan pada SelasaRabu, 21-22 Agustus 2012 sebagai cuti bersama (dalam rangka Idul Fitri 1 Syawal 1433 Hijriah). Dalam surat edaran tersebut juga menyebutkan, bagi unit kerja yang memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat tetap melaksanakan tugasnya, seperti rumah sakit, Puskesmas, dinas perhubungan, dinas pendapatan, satpol PP dan petugas kebersihan. (hk/wan)


10 SIGAB

JUMA JUMATT, 20 JULI 2012 M 1 RAMADHAN 1433 H

Lima Juta Jiwa Terancam Tsunami SEKITAR 50 persen dari total 80.000 kilometer garis pantai Indonesia rawan bencana. Separuhnya dikategorikan sangat rawan, dan 50 juta penduduk terancam tsunami JAKARTA, HALUAN — Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengklaim, setidaknya lima juta warga Indonesia berisiko tinggi terkena tsunami. Daerah yang rawan tsunami adalah sepanjang pantai barat Sumatera, Selat Sunda, bagian selatan Jawa, selatan Bali, Nusa Tenggara sampai Halmahera, dan Sulawesi Utara sampai sebelah utara Papua Kepala pusat data dan informasi BNPB Sutopo Purwo Nugroho menyatakan, pihaknya akan segera melakukan langkah antisipasi lewat empat program di daerah-daerah yang rawan tsunami tersebut. Program-program tersebut adalah penguatan rantai peringatan dini, peningkatan kapasitas lembaga, peningkatan sosialisasi kepada masyarakat terkait penanggulangan bencana dan pengembangan industri kebencanaan dalam negeri. “Sirene tsunami baik yang besar maupun yang berbasis komunitas akan ditempatkan di masjid-masjid dan fasilitasfasilitas umum lainnya. Mengenai pengembangan industri kebencanaan dalam negeri, karena kita memahami bahwa banyak instrumen-instrumen yang terkait dalam penanggulangan bencana sampai saat ini masih impor,” jelas Sutopo kepada Voa, seperti yang dilansir voaindonesia.com. Menurut Sutopo, dalam hal ini instrumen terkait penanggulangan kebencanaan bukan hanya sensorsensor dalam sistem peringatan dini, tetapi juga yang menyangkut logistik peralatan, tenda, makanan siap saji yang berbasis UKM.

Program tersebut, menurut Sutopo, akan dilakukan mulai 2013 hingga 2014 mendatang. Wandono, Kepala Bidang Informasi Dini Gempa Bumi dan Tsunami dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Indonesia, mengatakan pada VOA, meski rawan bencana alam, Indonesia masih sangat kekurangan peralatan deteksi bencana di semua kawasan. Meski 50 persen dari garis pantai nusantara rawan bencana, namun peralatan deteksi bencana di Indonesia sangat tidak memadai. Hal ini dibuktikan minimnya upaya mitigasi bencana, seperti ketersediaan sensor seismik gempa, sirine tsunami, shelter dan sebagainya. Salah satu yang dirasakan paling mendesak, menurut Wandono, adalah alat penunjang sistem peringatan dini tsunami yaitu sirene peringatan. Dari 1.000 sirene peringatan tsunami yang dibutuhkan, saat ini baru tersedia 31 buah sirene. Wandono mengatakan kebutuhan sirene tersebut itu dihitung berdasarkan panjang garis pantai di Indonesia. Sekitar 50 persen dari total 80.000 kilometer garis pantai Nusantara dianggap rawan bencana. Separuh dari daerah rawan bencana itu dikategorikan sangat rawan bencana. Indonesia menurut Wandono saat ini juga hanya memiliki 160 sensor seismik, padahal yang dibutuhkan sekitar 300 sensor seismik. Namun meski alat penunjang sistem peringatan dini gempa dan tsunami masih kurang, tetapi kata Wandono hingga saat ini pihaknya masih bisa menyam-

paikan informasi terkait gempa dan tsunami kepada masyarakat. “Kita sudah mampu menginformasikan adanya gempa bumi dan tsunami. Namun peralatan yang terbatas ini tentunya akan berdampak kepada akurasi,” ujarnya pada VOA. Ancaman Bencana Secara geografis Indonesia merupakan negara kepulauan yang terletak pada pertemuan empat lempeng tektonik yaitu lempeng Benua Asia, Benua Australia, lempeng Samudera Hindia dan Samudera Pasifik. Pada bagian selatan dan timur Indonesia terdapat sabuk vulkanik (volcanic arc) yang memanjang dari Pulau Sumatera – Jawa - Nusa Tenggara – Sulawesi, yang sisinya berupa pegunungan vulkanik tua dan dataran rendah yang sebagian didominasi oleh rawa-rawa. Kondisi tersebut sangat berpotensi sekaligus rawan bencana seperti letusan gunung berapi, gempa bumi, tsunami, banjir dan tanah longsor. Data menunjukkan bahwa Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki tingkat kegempaan yang tinggi di dunia, lebih dari 10 kali lipat tingkat kegempaan di Amerika Serikat (Arnold, 1986). Gempa bumi yang disebabkan karena interaksi lempeng tektonik dapat menimbulkan gelombang pasang apabila terjadi di samudera. Dengan wilayah yang sangat dipengaruhi oleh pergerakan lempeng tektonik ini, Indonesia sering mengalami tsunami. Tsunami yang terjadi di Indonesia sebagian besar disebabkan oleh gempa-gempa tektonik di sepanjang daerah subduksi dan daerah seismik aktif lainnya (Puspito, 1994). Selama kurun waktu 1600– 2000 terdapat 105 kejadian tsunami yang 90 persen di antaranya disebabkan oleh gempa tektonik, 9 persen oleh letusan gunung berapi dan 1 persen oleh tanah longsor (Latief dkk., 2000). (h/wan/voa)


11

JUMAT, 20 JULI 2012 M 1 RAMADAN 1433 H

Kampanye Melawan Sindikat Kejahatan Terorganisir JAKARTA, HALUAN — ”Kejahatan Terorganisir Transnasional: Mari singkirkan mereka dari bisnis,” merupakan kampanye baru oleh Badan PBB untuk narkoba dan kejahatan (UNODC) yang bertujuan meningkatkan kesadaran global akan skala dan ongkos sindikat terlarang ini. Kejahatan terorganisir meraup keuntungan sekira 870 miliar dolar (setara Rp8,265 triliun) saban tahun. Jumlah ini setara 1,5 persen dari produk domestik bruto (GDP) dunia, atau 7 persen dari pendapatan perdagangan ekspor dunia. “Kejahatan terorganisir transnasional menjangkau setiap wilayah dan setiap negara di seluruh dunia. Menghentikan ancaman kejahatan lintas-negara ini merupakan salah satu tantangan global terbesar komunitas internasional,” kata Direktur Eksekutif UNODC Yury Fedotov dalam pernyataan pers. Materi kampanye terdiri atas sehimpunan poster, spanduk daring, lembaran fakta dan video yang tersedia di situsweb Transnational Organized Crime. UNODC menjelaskan empat aspek kunci untuk memerangi kejahatan terorganisir transnasional. Pertama, koordinasi di tingkat internasional merupakan tahap penting untuk mengidentifikasi, menyelidiki, dan menuntut mereka yang bertanggung-jawab atas kejahatan transnasional. Kedua, pendidikan memainkan peran penting dalam meningkatkan kesadaran warga sipil. Ketiga, dibutuhkan inteligensi dan teknologi canggih guna melawan jaringan kriminal.

PERDAGANGAN gading gajah, tanduk badak, dan harimau awetan dari Afrika hingga Asia Tenggara rerata meraup keuntungan setiap tahun sebesar 75 juta dolar (Rp712 miliar). NET Terakhir, membantu negara-negara berkembang untuk melawan bahaya kejahatan transnasional. Kampanye ini menunjukkan kejahatan terorganisir transnasional merupakan perkara seluruh dunia yang berdampak lokal. Kejahatan macam ini mengarah pada korupsi, pemerasan, penipuan dan kekerasan, serta membuat instabilitas negara di mana kejahatan itu beroperasi. Kejahatan teroganisir punya varian berbeda. Perdagangan narkoba paling menguntungkan, dengan keuntungan per tahun sekira 320 miliar dolar (Rp 3,040 triliun) menurut Laporan Sindikat Narkoba Dunia 2011. Pedagangan manusia juga menguntungkan. Menurut perkiraan Organisasi Buruh Internasional (ILO) pada 2005, pendapatannya sebesar 32 miliar dolar (Rp304 triliun) per tahun. Dan perdagangan senjata ilegal meraup rerata keuntungan antara 170 juta dolar hingga 320

juta dolar (Rp1.615 miliar-Rp3.040 miliar) per tahun. Perdagangan sumber daya alam dan satwa liar juga jenis kejahatan terorganisir. Di Asia tenggara, perdagangan kayu menghasilkan keuntungan pertahun sekira 3,5 miliar dolar (Rp3,3 triliun). Perdagangan gading gajah, tanduk badak, dan harimau awetan dari Afrika hingga Asia Tenggara rerata meraup keuntungan setiap tahun sebesar 75 juta dolar (Rp712 miliar). Kampanye ini berusaha meningkatkan kesadaran di semua level dan mengusulkan pemerintah, kelompok bisnis, masyarakat sipil, organisasi internasional, serta semua orang terlibat dalam memerangi ancaman global ini. “Hal penting bagi keberhasilan kampanye ini adalah bagaimana kemampuan kita meningkatkan kesadaran publik dan menghasilkan pemahaman di antara pembuat keputusan dan kebijakan kunci,” ujar Fedotov. (h/YP dan IPS Asia-Pasifik)

1 Ramadan .................... Dari Halaman. 1 Sabtu 21 Juli 2012,” kata Menteri Agama Suryadharma Ali. Sebelumnya, Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah, Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat (Binmas), Kementerian Agama, Ahmad Jauhari, mengatakan laporan rukyat yang masuk ke pusat berasal dari 38 lokasi. “Semuanya menyatakan tidak melihat hilal,” ujar Jauhari. Titik lokasi pemantauan hilal itu antara lain Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, Gorontalo, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, NTT, Bali, NTB, Sulsel, Mamuju, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Jawa Timur, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Tengah, hingga Aceh. Sidang isbat ini diikuti sejumlah Ormas Islam, MUI, dan Komisi VIII DPR. Namun, dalam sidang kali ini, perwakilan Muhammadiyah tidak hadir. Untuk diketahui Muhammadiyah telah memutuskan 1 Ramadan jatuh pada Jumat 20 Juli 2012. Atas perbedaan tersebut, Menteri Agama meminta semua pihak untuk menghormati perbedaaan tersebut. Selain Muhammadiyah, Front Pembela Islam (FPI) juga akan mengawali puasa pada Jumat 20 Juli 2012. “Awal Ramadan adalah Jumat,” kata perwakilan Tim Falakiyah DPP FPI. FPI menyatakan telah melihat hilal di lokasi Pesantren Al Husai-

niah, Cakung. “Tim Falakiyah melihat hilal pukul 17.53 WIB, lama penglihatan 4 menit, posisi hilal berada di kiri Matahari,” katanya. Kendati berbeda dengan pemerintah, namun FPI berjanji akan tetap menghargai perbedaan dengan pemerintah. Sementara itu, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (NU) menyatakan 1 Ramadan akan jatuh pada Sabtu 21 Juli 2012. Puasa Pertama Perbedaan pendapat dalam penentuan awal Ramadan kian bergulir antara PP Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama (NU). Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah Din Syamsuddin mengatakan, Muhammadiyah menggunakan data ilmiah sehingga menetapkan 1 Ramadan untuk 1433 Hijriah jatuh pada Jumat, 20 Juli 2012. “Besok Insya Allah semua data hisab hampir sama sedunia, terjadi ijtima’ bulan dan Matahari pada garis lurus itu pada Kamis 19 Juli pukul 11.00 pagi. Data hisabnya hampir sama seluruh dunia, baik yang dimiliki Muhammadiyah oleh pemerintah dan oleh lembaga astronomi di dunia Islam,” ucap Din kepada wartawan di Kantor Muhammadiyah, Menteng Raya, Jakarta Pusat. Din mengatakan, hal tersebut adalah pertanda bulan Sya’ban akan segera berakhir. “Ketika matahari terbenam besok sore, Insya Allah bulan belum terbenam bertengger

di atas ufuk di ketinggian 1,30 derajat. Bagi Muhammadiyah itulah awal Ramadan,” tambahnya. Oleh karena itu, lanjut Din, izinkanlah warga Muhammdiyah melaksanakan puasa pada Jumat, 20 Juli 2012. “Ini adalah persoalan keyakinan, maka seyogyanya pemerintah menghormati dan berlaku adil serta mengayomi seluruh kelompok umat beragama dan memberikan kebebasan untuk beribadah sesuai keyakinannya,” pintanya. Sementara itu, Wakil Pimpinan Muhammadiyah Sumatera Barat Syahrudji Tanjung berpendapat, perbedaan yang terjadi terjadi sahsah saja. Namun, perbedaan akan berdampak buruk jika berlangsung terus menerus. Muhammadiyah sudah sejak awal menetapkan awal Ramadan pada Jumat (20/7), berdasarkan perhitungan hisab. Menurutnya, pemerintah melakukan rukyatul hilal dengan mata telanjang atau dengan alat bantu optik. Sedangkan hisab adalah metode perhitungan. Sesuai dengan perhitungan itu, awal Ramadan sudah bisa ditentukan sejak jauhjauh hari. Selain itu, Syahrudji berharap umat tetap beribadah dengan khusuk. Umat Islam dipersilakan memilih sesuai dengan keyakinannya. Ia juga meminta kepada masyarakat agar tidak mempolitisir perbedaan yang terjadi antara pemerintah dengan Muhamadiyah. Pasalnya, hal itu akan merugikan umat silam sendiri. (okz/dtc/don/yat)

Zikir Bersama ................. Dari Halaman. 1 Sumbunya belum disulut. Dimulai dengan mengucap salam, lantunan ayat suci mengumandang, doa-doa dipanjatkan kepada Sang Pencipta. Salah seorang di antaranya, mulai membakar sabut kelapa yang ditaburi kemenyan. Asap berbau khas kemenyan menyeruak di dalam ruangan. Tak lama kemudian, mereka berembuk untuk memulai acara atik tulak bala di Korong Bisati, Nagari Sungai Sariak, Kecamatan VII Koto, Kabupaten Padang Pariaman, Selasa (17/7). Sebagian menyebut ritual itu ratik. Atik tulak bala merupakan ritual yang dilakukan dengan memohon kepada Allah SWT agar kampung terhindar dari marabahaya. Ritual tersebut diwarisi dari ulama penyebar Islam yakni Syekh Burhanudin. Pemuda dan anak-anak mengambil satu persatu batang obor, bergantian menyulut api. Cahaya serta asap obor mengiringi lantunan la ilaha illallah. Suaranya menggema di tengah malam yang menusuk tulang. Didahului oleh para tetua kampung, rombongan berjalan perlahan menuju batas antarkampung. Tetesan air dari langit tak membuat masyarakat berhenti mengikuti ritual itu. Kurang lebih 6 kilometer jalan terus ditapaki. Terlihat dari jauh ratusan api obor melayang, laksana seribu kunangkunang yang sedang terbang.

Bagian belakang rombongan terdengar seorang anak kecil yang menggunakan jilbab berwarna abuabu. “Kak pinjam wak obornyo. Wak nio lo pakai obor,” ucap Dela seorang bocah berumur 7 tahun. Dengan tersenyum seorang pemudi memenuhi pinta Dela. Raut wajah Dela semakin senang saat para fotografer mulai mengabadikan aksinya begitu semangat membawa obor. Tangan kecilnya begitu erat memegang batang obor. Pantulan cahaya api menyibak raut wajah anak yang polos itu. Sebagian pemuda mengamankan lalu lintas agar pengguna jalan tak terganggu. Di sebelah kiri rombongan terlihat seorang pemuda membawa kardus bekas air mineral. Di dalamnya terdapat uang berbagai pecahan rupiah, hasil sumbangan warga. Seorang ibu yang menonton pinggir jalan mengambil sesuatu dari sakunya dan memasukkan secarik uang kertas ke dalam kardus yang dibawa pemuda tadi. “Kurang lebih ada 500 orang yang mengikuti ritual ini. Karena cuaca kurang bersahabat, jadi yang ikut hanya segitu. Pada ritual sebelumnya bisa mencapai ribuan,” ujar Azwar Anas, Wali Korong Bisati Menurutnya, atik tolak bala merupakan zikir bersama oleh masyarakat untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, dan juga agar terhidar dari celaka dan malapetaka yang melanda kampung. Sungai Sariak merupakan salah

satu nagari di Kabupaten Padang Pariaman yang masih menjaga tradisi budaya, religinya. Salah satu yang ada adalah tradisi gajombong yakni cara masyarakat bersedekah dengan menempelkan uang di pohonpohon yang telah disediakan. “Acara atik tulak bala mempunyai pengertian zikir bersama. Ritual itu sudah ada semenjak saya masih kecil. Dahulunya hanya menggunakan satu obor yang dibawa oleh labai (ulama). Namun seiring perkembangan zaman obor diperbanyak agar menarik perhatian generasi muda, untuk ikut serta dalam tradisi atik tolak bala,” ungkap Anton Wira Tanjung, Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Bisati (IPPB). Ia menambahkan, atik tolak bala dimulai dengan menyembelih seekor kambing. Lalu darahnya disiramkan ke sudut kampung sebagai lambang membersihkan kotoran/hal-hal negatif dari kampung. Selanjutnya, dilakukan zikir di rumah warga yang berbatasan dengan kampung sebelah, dipimpin oleh ratib tolak bala M Idris Tuanku Khalifah. Sambil membaca kalimat tauhid, seluruh warga berjalan menelusuri jalan batas antar kampung. “Mudah-mudahan dengan terus berjalannya tradisi ini, maka generasi muda kita akan terhindar dari perbuatan tercela. Selain itu dengan ikut sertanya pemudapemudi maka tradisi ini tidak akan punah, dimakan zaman,” tuturnya. (Laporan Rivo Septi Andries)

Joki UMBM ................... Dari Halaman. 1 resta Padang Kombes Pol Moch Seno Putro melalui Kasat Reskrim Kompol Iwan Ariyandhi, kepada Haluan, Kamis (19/7). Dijelaskannya, dalam kasus ini FSS (18) dan AF (19) memang belum memenuhi unsur sesuai dengan pasal 183 KUHAP tentang sistem pembuktian dalam perkara pidana. Ketentuan tersebut adalah untuk menentukan salah atau tidaknya seseorang yang telah melakukan suatu tindak pidana. Kendati demikian, kata Iwan Ariyandhi, hingga saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan dan pengembangan lebih lanjut untuk mengungkap kasus ini. “Kami akan meminta keterangan beberapa saksi dalam kasus tersebut,” ungkapnya. Sementara itu, Wakil Rektor I Universitas Andalas (Unand), Febrin Anas Ismail mengatakan, pihaknya meminta pihak kepolisian untuk menindaklanjuti kasus tersebut

secepatnya. Sebab dia yakin, akan banyak jaringan mereka yang bakal terungkap karena diduga, banyak yang terlibat dalam kasus ini, tidak hanya di lingkungan internal Unand secara eksternal juga ada. “Penangkapan dua pelaku yang diduga telah melakukan perjokian tersebut sudah cukup barang bukti. Selain menyita handpone milik pelaku yang berisi jawaban ujian, pelaku sudah mengakui sudah dua kali ikut dalam ujian yang berperan sebagai joki untuk membantu peserta ujian yang membayarnya,” kata Febrian. Akibat aksi ini keduanya akan mendapatkan sanksi dari pihak kampus, namun untuk saat ini pihaknya telah menyerahkan keduanya kepada pihak kepolisian, karena dengan harapan polisi dapat membongkar semuanya jaringannya dan berat kecurigaan adanya pihak dalam terlibat. “Apabila berhasil diungkap polisi

dengan adanya keterlibatan PNS, tentu kami sangat aspresiatif dan kapan perlu oknum PNS yang terlibat dipecat,” jelasnya. Sebelumnya, Ujian Masuk Bersama Mandiri (UMBM), yang digelar Rabu (18/7) tercoreng dengan terungkapnya sindikasi perjo-kian oleh tim panitia UMBM Universitas Andalas. Terbongkarnya praktik perjokian berawal dari kecurigaan pengawas ujian kepada salah seorang peserta yang minta izin ke luar ruangan untuk ke toilet. Panitia mencurigainya karena gerak-gerik yang terli-hat tak wajar. Lalu panitia mengikutinya dan ditemukan telepon genggam yang berisi kunci jawaban mata pelajaran yang diu-jikan. Saat tertang-kap basah di ruang toilet itu, orang yang diduga sebagai pelaku perjo-kian, tengah mengikuti ujian Ilmu Kemampuan Dasar untuk masuk ke Fakultas Kedokteran Unand di jalur nonreguler ini. (h/nas)

Puasa Mencegah .............. Dari Halaman. 1 Lembaga politik juga tak luput dari isu korupsi. Sejumlah tokoh politik juga tercemar namanya karena diduga terlibat kasus korupsi. Korupsi telah menjadi penyakit akut, mewabah dan merajalela di mana-mana. Seseorang dikatakan korupsi jika hak yang dia ambil melebihi dari hak yang seharusnya dia terima. Sedangkan korupsi timbul akibat keinginan (wants) seseorang jauh melebihi kebutuhannya (needs). Kenapa seseorang terlibat korupsi? Kenapa seseorang mengumbar hasrat keinginannya (wants) melebihi dari kebutuhannya? Jawabannya adalah karena mereka tak mampu mengendalikan diri dan hawa nafsunya. Gaya hidup yang berlebihan membuat orang tergoda untuk dengan cara apapun. Jika demikian masalahnya, maka puasa (shaum) bisa dijadikan salah satu terapi pencegahan dini kasus korupsi. Misi utama puasa adalah

mengendalikan hawa nafsu. Puasa mengajarkan umat Islam untuk menahan diri. Mengendalikan hawa nafsu. Merasakan penderitaan orang lain yang kelaparan serta mendekatkan diri kepada Allah SWT. Godaan hawa nafsu memang merupakan godaan paling berat bagi manusia. Gaya hidup yang makin metropolis dan serba instan membuat manusia sering tergoda. Kebutuhan dan kemampuan mereka hanya untuk membeli mobil Kijang. Tetapi keinginan mereka adalah mobil merek Hummer. Karena tak mampu mengendalikan hawa nafsu, mereka lalu menghalalkan segala cara. Maka terjadilah korupsi. Seperti diungkapkan Nabi Muhammad SAW. banyak perang besar yang telah dilalui beliau bersama para sahabat, termasuk perang Badar. Tapi sebenarnya perang yang paling besar adalah perang melawan hawa nafsu. Puasa adalah salah satu wadah

latihan untuk perang melawan hawa nafsu. Saat puasa kita dilatih untuk mengekang hawa nafsu. Untuk tidak makan dan minum serta halhal yang membatalkan puasa dari imsak sampai waktu buka. Selain itu kita juga dianjurkan melakukan amal ibadah seperti salat malam, tadarus, berzakat, dll. Untuk memperkokoh benteng keimanan. Jika ibadah puasa dilakukan dengan baik dan benar insya Allah mampu mencegah kita dari tindakan korupsi. Selamat melaksanakan ibadah puasa dan memasuki bulan Ramadan 1433 H, bulan penuh rahmat dan berkah. Mohon maaf atas segala khilaf dan salah, semoga kita dapat melaksanakan ibadah puasa dengan baik dan kembali fitrah di bulan Syawal mendatang. Mari kita jadikan bulan Ramadan untuk instropeksi diri, serta bertekad untuk menjadi lebih baik dimasa datang.

Pengantin Baru ............... Dari Halaman. 1 Korban itu bernama Yudi (19), warga Nagari Kumani Ateh, Kecamatan Talawi Kota Sawahlunto. yang tengah mandi balimau bersama istrinya. Jasad pengantin baru yang masih menikmati bulan madu dengan sang istri yang identitasnya tak diketahui, berhasil dievakuasi warga dan petugas Tagana Kabupaten Solok dari dalam perairan Danau Singkarak satu jam setelah tenggelam. Informasi yang berhasil dirangkum Haluan, Kamis siang yang naas itu, pasangan itu tengah asyik mandi-mandi di perairan Danau Singkarak menggunakan pelampung berupa benen mobil. Menurut salah seorang saksi mata di lokasi kejadian, kedua suami-istri ini terlihat tengah asyik mandi-mandi. Tapi tiba-tiba istri korban tergelincir dari atas ban benen, ternyata tak bisa berenang. Sang suami mencoba menyelamatkan istrinya dengan sekuat tenaga. Dengan susah payah, sang istri pun berhasil dinaikan kembali ke atas ban. Lalu, sang suami mengayuh menuju tepi danau. Namun, diduga kelelahan, sang suami tenggelam ke dasar danau. “Saat itulah terdengar teriakan istri korban langsung menarik perhatian warga sekitar dan pengunjung kawasan lokasi obyek wisata air itu,” kata Umar, saksi mata itu, kepada Haluan, Kamis (19/7). Kapolsek Singkarak AKP Poniman dan sejumlah anggotanya bahumembahu dengan warga sekitar dibantu petugas Tagana Kabupaten Solok, berupaya melakukan proses pencarian jasad korban yang tenggelam dalam perairan danau. “Satu jam kemudian jasad korban ditemukan lalu dievakuasi ke Puskesmas Singkarak untuk dilakukan pemeriksaan medis,” kata Poniman. Tak Menonjol Dari Bukittinggi dilaporkan, warga Kota Bukittinggi dan sekitarnya tidak terlalu antusias untuk melaksanakan tradisi balimau menjelang puasa. Pasalnya, minim sungai dan tempat pemandian di Kota Bukittinggi menjadi alasan utama yang membuat tradisi balimau di Bukittinggi tidak terlalu menonjol dibanding daerah lainnya. Sungai Batang Sianok di kawasan Ngarai Sianok sepertinya kurang diminati warga sebagai tempat balimau. Selain kondisi airnya yang tidak terlalu bersih, sungai di kawasan Ngarai Sianok juga terlalu dangkal, yang kedalaman maksimalnya hanya setinggi paha orang dewasa. Dari pantauan Haluan di sepanjang kawasan Ngarai Sianok, hingga ke kawasan Jorong Lambah, Kabupaten Agam, pusat balimau justru terpusat pada kawasan Tabiang Takuruang, Nagari Sianok VI Suku di Jorong Lambah, Keca-

matan IV Koto Agam, yang masih berada di jalur ngarai tersebut. Potang Balimau Naik Status Potang balimau di Batang Mahek, Pangkalan, Kabupaten Limapuluh Kota berjalan meriah. Beberapa tokoh masyarakat, menginginkan potang balimau menjadi program nasional. Potang balimau yang dihadiri Gusti Muhammad Hatta Menteri Riset menginginkan potang balimau dipertahankan dan ia berjanji agenda jelang Ramadan ini menjadi program bertaraf nasional. “Jika perlu bertaraf dunia,” katanya. Selain dihadiri Menteri Ristek dan Teknologi Dr Gusti Muhammad Hatta MS, Sutan Sampono Batuah dan istri, juga dihadiri anggota komisi VII DPR-RI HM Azwir Dainy Tara dan Ny Hj Inggit, Donny Tara fungsionaris pusat Partai Golkar, Dirut Promosi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kementerian Pariwisata Farid Farid Martolo, Deputi Lingkungan Hidup Tri Bangun El Sonny, Wakil Bupati Limapuluh Kota Asyirwan Yunus, Ketua DPRD Darman Sahladi, dan Ketua DPRD Payakumbuh Wilman Singkuan. Pertautkan Dua Budaya Selain mempertautkan budaya, kegiatan yang dihadiri dua kepala daerah eks kabupaten PSK (Pesisir Selatan Kerinci), yakni Bupati Nasrul Abit dan Wakil Walikota Sungai Penuh, Provinsi Jambi Ardinal Salim mengembalikan ingatan warga ke masa lampau. “Antara Indrapura dan Sungai Penuh diikat oleh sejarah dan silsilah keturunan. Makanya ketika datang ke Indrapura kami tidak merasa sebagai tamu, tapi pulang kekampung sendiri,” kata Ardinal Salim saat memberikan sambutan balimau paga Kamis. Menurutnya, Sungai Penuh dan Kerinci selalu merasa terpanggil untuk “pulang” ke Indrapura mengikuti kegiatan balimau paga dan upacara adat lainnya. Jadi meski telah lama berpisah dari Pesisir Selatan dan Sumatera Barat, warga Sungi Penuh dan Kerinci tidak akan pernah lupa dengan saudaranya di Pesisir Selatan. “Sungai Penuh dan Kerinci dibesarkan oleh Pesisir Selatan. Bahkan hampir separuh masyarakat di Sungai Penuh dan Kerinci memiliki pertalian darah,” katanya. Selanjutnya Nasrul Abit mengatakan, kehadiran Wakil Walikota Sungai Penuh merupakan penegasan atas harapan warga di kedua daerah. “Hubungan kedua daerah perlu ditingkatkan. Selain hubungan bathin, keduanya bisa mebuat jaringan perekonomian dengan adanya jalan Sungai Penuh dan Tapan,” katanya. Tanah Datar Kegiatan balimau di Kabupaten Tanah Datar berlangsung meriah

dan aman. Lokasi pantai Tanjung Mutiara pinggiran pantai utara Danau Singkarak, di Nagari Batu Taba dan Sumpur menyedot pengunjung cukup ramai. Lokasi objek wisata ini penuh sesak pengunjung, yang sebagian besar terdiri dari kaum ibu dan anak muda. Kepala BPBD Tanah Datar Altri Suandi mengatakan, untuk pengamanan lokasi balimau di kawasan bibir Pantai Tanjung Mutiara, ditugaskaan sebanyak 15 orang personil relawan SAR yang dilengkapi sejumlah peralatan renang. “Satu unit perahu karet bantuan BNPB beserta sejumlah sarana pendukung lainnya seperti pelampung dan lain sebagainya telah ditempatkan di lokasi balimau, sehingga kegiatan tahunan yang cukup ritual ini berjalan dengan tertib dan aman,” tutur Altri Suandi. Lubuk Minturun Buncah Kawasan pemandian itu berada di Balai Gadang, Lubuk Minturun, sekitar 10 km dari pusat Kota Padang, buncah. Ribuan warga bersuka cita dalam gemercik air nan jernih. Warga sekitar pun kecipratan rezeki, baik dari perpakiran, dagang makanan, dan pungutan uang masuk. Pada hari biasa, pengunjung dikenai tiket masuk Rp2.500. Sedangkan pada saat balimau, dikenakan hingga Rp5.000 per orang. Harga karcis yang ditetapkan Dinas Pariwisata Rp2.000 per orang. Setiap karcis yang terjual, pemuda mendapatkan bagi hasil 30 persen. Sedangkan untuk parkir dikenakan Rp2.000 per kendaraan. Bagi yang memanfaatkan fasilitas kamar ganti mesti bayar Rp1.000, sedangkan sewa pelampung Rp5.000. Terjunkan 769 Personil Dari Kota Padang dilaporkan, pengamanan tradisi balimau diturunkan sekitar 769 personil yang ditempatkan pada 24 titik yang dinilai rawan. “Kami telah memberikan instruksi terhadap beberapa anggota untuk menempatkan posisinya langsung sore hari, yang sebelumnya telah ditunjuk dimana pos yang telah diberikan,” kata Kapolresta Padang Kombes Pol. Moch. Seno Putro melalui Kabag Ops Kompol M Yudi Sulistiyo. Lokasi yang menjadi atensi kepolisian antara lain Pantai Padang, Lubuk Minturun, Lubuk Peraku, Danau Cimpago, Pantai Air Manis, Pasir Jambak dan Pantai Nirwana. Selain itu, beberapa pertokoan atau mall juga dilakukan pengamanan. “Dari sekian personil yang dilibatkan adalah Satuan Pol PP sebanyak 130 orang, Dishub 40 orang, TNI 45 orang dan tim dari Orari dan Team Sar. Selain itu, 7 mobil ambulance juga akan disiagakan,” ujarnya. (h/ris/wan/ snt/one/har/emz/amr/nas)


12 POLITIK

JUMA JUMATT, 20 JULI 2012 M 1 RAMADHAN 1433 H

HADAPI VERIFIKASI

Partai NasDem Gelar Rakorwil PADANG, HALUAN — Besok, Sabtu (21/7) Partai Nasional Demokrat (NasDem) Sumbar melaksanakan rapat koordinasi wilayah (Rakorwil). Rakorwil dilaksanakan di Basko Hotel, diikuti oleh 19 DPC Partai NasDem seSumbar. Menurut Ketua DPW Partai NasDem Sumbar Apris Yaman, beberapa agenda strategis dibicarakan dalam Rakorwil. Di antaranya, kesiapan partai dalam menghadapi verifikasi oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), membahas rekrutmen bakal calon anggota legisltatif (bacaleg), evaluasi kerja pengurus dalam melakukan kaderisasi, dan berbagai agenda strategis lainnya. "Ini persiapan terakhir untuk menghadapi verifikasi. Kami juga mendatangkan pihak KPU, untuk menjelaskan proses verifikasi yang akan dilaksanakan. Agar, pengurus dan kader di kabupaten/ kota, paham akan verifikasi yang dilakukan nantinya," kata mantan Wakil Ketua DPRD Sumbar itu, didampingi Sekretaris DPW Partai NasDem Marhadi Effendi, Wakil Ketua

Eksternal Erizal Effendi, Wakil Ketua Internal Yosmeri Yusuf, dan Hayatul Fikri, Kamis (19/ 7) di sekretariat Partai NasDem Sumbar. Rakorwil tersebut, katanya, secara nasional di lakukan di setiap provinsi di Indonesia. Setelah selesai melakukan Rakorwil, maka setiap pengurus diminta mempersiapkan berkas verifikasi. Targetnya, minggu ke empat pada bulan Agustus, Partai NasDem didaftarkan ke KPU, dan siap untuk diverifikasi. Soal rekrutmen bacaleg, dijelaskan Yosmeri, semua tokoh masyarakat, dapat menjadi caleg di Partai NasDem. Artinya, rekrutmen caleg dilakukan secara terbuka dan pendaftaran dilakukan dengan mengisi form yang telah disediakan. Rekrutmen bacaleg dini ini bertujuan, untuk mengukur kualitas dan kapabilitas dari bacaleg di mata masyarakat. Mereka yang sudah mendaftar sebagai bacaleg, nanti akan dievaluasi dari berbagai aspek. Termasuk dari aspek persyaratan yang telah ditentukan partai. Seperti setiap caleg di tingkat kabupaten/kota, harus merekrut anggota minimal 500 orang, dan tingkat provinsi 1.000 orang. "Jika berlebih, akan menjadi nilai tersendiri dan dengan sendirinya bacaleg itu menempati rating tinggi pula. Evaluasi dilakukan oleh tim, yang tidak ikut mencaleg," kata Yosmeri.

Hal itu dilakukan, katanya untuk mencapai target yang telah ditetapkan. Dimana target anggota di Sumbar itu sebanyak 300 ribu orang. "Saat ini anggota sudah 150 ribu orang. Jadi tinggal menambah setengahnya saja lagi dan itu diambil dari proses rekrutmen bacaleg tadi," timpal Marhadi. Ditambahkan Erizal, target tersebut, bukan tak mungkin tercapai. Karena, dari pengurus saja sudah tercapai setengah dari target. Apalagi kalau melibatkan bacaleg yang berjumlah besar. "Karena kesempatan itu sangat terbuka di NasDem. Misalnya di tingkat provinsi, pengurus provinsi hanya 6 orang, satu di antaranya maju di DPR RI. Tinggal 5 orang lagi. Artinya, 50 orang caleg lagi, berasal dari luar pengurus. Sangat terbuka kan," ujarnya. Menurut Marhadi, walau terbuka, namun bukan berarti tidak berkualitas. Makanya, dari persyaratan yang diberikan, akan terlihat kualitas dari bacaleg partai yang akan bertarung dalam pemilu. Ia juga mengungkapkan, bawah setiap kader atau anggota, juga diberikan santunan jika meninggal. Nantinya santunan itu berikan pada ahli waris. "Sampai saat ini, sudah 125 orang yang diberi santunan. Jadi ada sekitar 0,1 persen dari jumlah anggota saat ini. Jumlah santunan tiap orang Rp1 juta," tuturnya. (h/rud)


PADANG 13

JUMA JUMATT, 20 JULI 2012 M 1 RAMADHAN 1433 H

Stok BBM dan Elpiji Cukup PADANG, HALUAN—Antisipasi kekurangan BBM dan elpiji, Disperindagtamben Kota Padang bersama Pertamina meninjau beberapa SPBU. Tinjauan lapangan itu, juga untuk memastikan stok di setiap SPBU dan SPBE. Beberapa yang ditinjau yakni, SPBU Coco Ulak Karang, dan beberapa agen gas elpiji 12 kilogram,

seperti PT Kurnia Jagad Abadi Muaro, PT Astha Kresna Sukses Ulak Karang. Kabid Tamben Kota Pa-

dang, Badri Ahmad mengatakan, tinjauan yang dilakukan tersebut, seiring dengan permintaan konsumen saat bulan Ramadan yang akan melonjak tajam. Untuk itu, langsung dicek ketersediaan stok BMM, maupun elpiji di berbagai SPBU dan agen gas elpiji. “Kami tidak hanya melakukan peninjauan, tapi sekaligus melihat surat izin perusahaan, serta keter-

sediaan alat seperti timbangan, dan alat pemadam kebakaran,” ujarnya. Sementara itu, Marketing Pertamina, Ziko Wahyudi mengaku, ketersediaan BBM, baik pertam a x , p rem i u m , s o l ar, maupun minyak tanah, semuanya sudah disiapkan sejak dini. Untuk Provinsi Sumatera Barat, persediaan selama bulan Ramadan maupun untuk Lebaran,

PERINGATAN BAGINDO AZIZ CHAN

Semangat Perjuangan Perlu Ditanamkan

PERINGATAN BAGINDO — Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dan Wawako Mahyeldi Ansharullah dihadiahi puisi Bagindo Aziz Chan, oleh siswa SMA 3 Padang, dalam acara peringatan gugurnya Pahlawan Nasional Bagindo Aziz Chan Ke-65, Kamis (19/7) RAHMAT HIDAYAT PADANG, HALUAN — Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengatakan, semangat kejuangan Bagindo Aziz Chan, perlu ditanamkan dalam jiwa generasi muda. Artinya, semangat dan nilai kejuangan itu, akan terpelihara atau lestari setiap waktu. “Semangat itu dapat diambil dari kata dan perjuangan yang dilakukan oleh Bagindo Aziz Chan. Seperti jangan pernah menyerah pada penjajah, Belanda tak pernah dapat mencaplok tanah, selama dia masih hidup,” kata gubernur, saat menjadi Inspektur Upacara Peringatan

Gugurnya Pahlawan Nasional Bagindo Aziz Chan ke-65, Kamis (19/7), di lapangan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Imam Bonjol, Padang. Menurut gubernur, semenjak gugurnya Bagindo Aziz Chan sampai sekarang, semangat kejuangan, kesetiakawanan cenderung melemah. “Kondisi itu harus menjadi perhatian semua pihak. Bagaimana caranya membangkit semangat itu kembali,” ujarnya. Sementara itu, Wakil Walikota Padang Mahyeldi mengatakan, Bagindo Aziz Chan, adalah seorang putra terbaik bangsa dari Kota

Padang. Menurutnya, tanggal 19 Juli merupakan sejarah yang tidak mungkin dilupakan. Karena, pada tanggal 19 Juli itu, Walikota Padang ke-2 Bagindo Aziz Chan, ditembak oleh serdadu Belanda. “Beliau adalah pamong masyarakat Kota Padang yang tidak kenal lelah. Pemberani dan dekat dengan masyarakat. Serta pantang menyerah. Salah satu semboyannya yang sangat terkenal, yaitu langkahi mayat saya dahulu, baru Belanda dapat memperluas wilayah kekuasaannya,” ungkap Mahyeldi.

Dalam kesempatan tersebut, juga diadakan penyerahan piagam penghargaan kepada camat, atas tercapainya target rekam data KTP elektronik 100 persen. Piagam diberikan untuk Amrita Luthan, Camat Koto Tangah, Camat Pauh Dhamrizal Thaib, serta Camat Lubuk Begalung Anggun Basuki. Sedangkan nilai tertinggi untuk kelurahan, dalam rekam data KTP elektronik diraih oleh Deni Harzandi, Kelurahan Gurun Laweh Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung. Untuk prestasi tersebut, diberi hadiah satu unit mobil. (h/yat)

dipastikan aman. Karena, kenaikan permintaan BBM setiap tahunnya hanya mencapai 15 persen, sampai 20 persen saja. Untuk memantau ketersedian itu, Pertamina, katanya, menempatkan seorang petugas, pada seluruh tempat pengisian BBM. Terutama pada H-10 sampai H+10 Lebaran. “Kami sengaja menempatkan satu petugas satgas, untuk terus memantau keter-

sediaan BBM di setiap depot. Apabila stok menipis, petugas tersebut bisa langsung melaporkannya, sehingga ketersediaan bisa diatasi. Bahkan di Depot Teluk Kabung pun, kami menempatkan satu petugas satgas untuk melaporkan apabila ketersediaan di depot sudah menipis,” ujarnya. Hal senada disampaikan SLR Elpiji Wilayah Sumbar, Uki Atma Nagara. Ia menga-

ku, pihaknya sengaja menyuplai 3.000 tabung, setiap dua kali dalam satu hari, ke seluruh agen yang ada di Sumbar. Selain itu, setiap agen akan ditempatkan satu orang petugas satgas, untuk mengecek ketersediaan elpiji itu. Untuk harga, tambahnya, selama bulan puasa ini, harga elpiji 12 kilogram tetap seperti biasanya, yaitu Rp77.000. (h/cw-wis)


14 PADANG

JUMA JUMATT, 20 JULI 2012 M 1 RAMADHAN 1433 H

GURU SMA DATANGI DPRD

Disdik Tawarkan Mengajar di SD PADANG, HALUAN—Puluhan guru yang tergabung dalam Forum Komunikasi Guru SMA, Kamis (19/7) mendatangi kantor DPRD Kota Padang. Mereka mengadukan soal tunjangan profesi yang belum lagi didapat, untuk triwulan pertama, dari Januari-Maret 2012. Menurut Ketua Forum Komunikasi Guru Mirwan, tunjangan itu tidak bisa dicairkan oleh Dinas Pendidikan Kota Padang, dengan alasan banyak guru yang tidak memenuhi beban kerja sesuai Peraturan Menteri Pendidikan Nasional (Permendiknas) No. 39 tahun 2009 dan Permendiknas No. 30 tahun 2011. “Namun, setelah kami cermati peraturan itu, ternyata ada beberapa poin yang perlu jadi perhatian, dan bisa menjadi celah agar guru bisa memenuhi beban mengajar 24 jam. Yang intinya mengajar itu, tidak hanya mesti di depan kelas saja,” katanya Dikatakannya, tidak adil rasanya memberi sanksi kepada guru, dengan tidak membayarkan tunjangan profesi guru. “Tidak terpenuhinya jam mengajar itu, bukan semata kesalahan guru. Namun, merupakan ketidakmampuan pemerintah menata distribusi guru. Akibatnya, ada guru yang jam mengajarnya lebih dari 30 jam. Namun di sisi lain ada yang tak sampai 20 jam,” katanya. Menyikapi hal itu, Ketua Komisi IV DPRD Kota Padang Muharlion meminta Dinas Pendidikan, untuk mencarikan solusi dari permasalahan itu. “Bisa saja guru yang tidak memenuhi jam mengajar 24 jam itu, dihitung juga aktivitasnya yang lain selain mengajar di depan kelas. Misalnya mengajar di paket A, B, C atau piket,” katanya. Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Indang Dewata menyatakan, pemenuhan jam mengajar itu sudah ada aturannya. Ada jabatan-jabatan tertentu, yang tak mesti penuh 24 jam mengajar di depan kelas. Misalnya kepala sekolah, kepala labor, kepala pustaka dan wakil kepala sekolah. “Masing-masing jabatan itu, dinilai sebagai jam mengajar antara 12 hingga 18 jam. Jadi, mereka tak harus mengajar di depan kelas,” katanya. Terkait guru, yang bermasalah itu hanya sekitar 4 persen, dari jumlah guru SMA yang tidak bisa memenuhi jam mengajar 24 jam. Sebab, banyak di antara mereka yang di sekolahnya, jumlah guru mata pelajaran berlebih. Sementara guru SD dan SMP tidak ada masalah. “Kami sudah menawarkan empat opsi mengatasi kekurangan jam mengajar itu,” katanya. Empat opsi itu adalah, guru SMA itu bersedia mengajar di SD. Sebab, saat ini Padang masih kekurangan sekitar 700 guru SD. Opsi kedua adalah sekolah menambah jumlah lokal atau rombongan belajar. Namun tentu harus sesuai aturan, satu sekolah maksimal tiap tingkatan hanya boleh sembilan kelas. Dan masingmasing kelasnya maksimal 32 orang minimal 20 orang. Opsi ketiga adalah, mencari sekolah lain di sekitar Kota Padang, untuk mengajar. Dan opsi terakhir adalah guru itu bersedia pindah ke daerah lain. “Kalau mereka, khususnya guru SMA bersedia pindah, kami segera siapkan administrasinya. Saat ini yang agak sulit, kami memindahkan guru SD, karena memang kekurangan,” ujarnya. (h/ade)

ANTRI— Sejumlah pembesuk berdesakdesakan menunggu antrian masuk, ke Lembaga Pemasyarakatan (LP) Muaro, Padang, Kamis (19/7). Menjelang Ramadan, sudah jadi tradisi bagi masyarakat untuk bersilaturahmi dengan kerabat. RIVO SEPTI ANDRIES

Korban Pengeroyokan Dikuburkan di TPU Tunggul Hitam PADANG, HALUAN—Dua minggu lebih berada di kamar jenazah Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Padang, korban pengeroyokan, Aldi (30), dikuburkan pihak rumah sakit. Sebelumnya, korban jadi korban pengeroyokan di Lubuk Basung Agam. “Kami menguburkan korban tersebut ke Tempat Pema-

kamam Umum (TPU) Tunggul Hitam,” kata Kepala Ruangan Instalasi Pemulasaran Jenazah RSUP M Djamil Padang, Rita Afriyanti. Jenazah Aldi diangkut dengan mobil ambulan milik rumah sakit sekitar pukul 10.00 WIB. Kata Rita, penguburan ini dilakukan, karena batas waktu

inap jenazah tersebut sudah lewat. “Jenazah yang berada di rumah sakit ini, hanya bisa ditempatkan dua minggu. Apabila tidak dijemput pihak keluarga, maka akan dikuburkan oleh pihak rumah sakit,” ujar Rita. Sebelumnya, sepasang kekasih sesama jenis (gay, red)

terlibat perkelahian di Ujung Labuah, Padang Baru, Lubuk Basung, Kabupaten Agam, Sabtu (30/6) sekitar pukul 04.00 WIB. Akibat kejadian tersebut, keduanya terbujur di ruang Unit Gawat Darurat (IGD) RSUP M Djamil Padang, karena mengalami luka-luka dan kondisinya kritis.

Warga Berok Nipah Berebut Sembako PADANG, HALUAN—Ratusan masyarakat Berok Nipah memadati Kantor Kelurahan Berok Nipah, Kamis (19/7). Mereka berebut untuk mendapatkan paket sembako, yang diberikan oleh Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), bekerja sama dengan kantor lurah, dan pihak kecamatan. Pembagian sembako tersebut sempat ricuh. Karena, tempat pembagian sembako tidak sebanding

dengan jumlah masyarakat yang datang. Sehingga mereka saling berdesak-desakan. Efiarti misalnya, ia datang dengan dua orang anak. Warga Kelurahan Berok Nipah ini mengaku sangat senang, dengan pembagian sembako menjelang Ramadan. Namun, ia kecewa dengan teknis pembagian. Emosi massa dapat diredam oleh anggota DPRD Kota Padang Meidestal

Heri Mahesa, yang turut hadir dalam kesempatan tersebut. Ia meminta masyarakat untuk tetap tenang. Bantuan sembako itu dilihatnya, cukup membantu masyarakat. Terutama dalam menghadapi bulan Ramadan. “Fenomena antrian panjang dan berdesak-desakan dalam menerima sembako, menunjukkan rendahnya daya beli masyarakat terhadap sembako,” ujarnya. (h/yat)

Bantuan Gempa 2009 Masih Bermasalah PADANG, HALUAN—Sebanyak 52 rumah di Kelurahan Surau Gadang, Kecamatan Nanggalo, belum terdaftar sebagai penerima bantuan tahap IV. Padahal, rumah tersebut telah masuk data dan divalidasi. “Ini menandakan penyaluran bantuan gempa masih bermasalah,” kata Ketua DPC Gerindra Kota Padang, Afrizal, saat mengunjungi beberapa kelurahan yang bermasalah

dalam penyaluran dana gempa 2009. Sementara di Kelurahan Korong Gadang, Kecamatan Kuranji, terdapat puluhan rumah yang belum mendapatkan bantuan gempa 2009. Tidak jauh berbeda terjadi di Kelurahan Pasar Gadang. Di sana ditemukan 119 rumah yang belum mendapatkan bantuan gempa hingga kini. Afrizal berjanji, akan

BODY SLIM 100% HERBAL....SUDAH TERBUKTI HASILNYA & AMAN

mengupayakan bantuan tersebut didapat oleh mereka yang belum mendapatkan bantuan. “Kami minta, pejabat dan anggota dewan seringsering turun ke lapangan, agar tahu permasalahan yang terjadi,” ujarnya. Afrizal mengatakan, turun ke lapangan akan tetap dilakukan. Tujuannya, untuk mengkroscek langsung data dan melihat kondisi masyarakat. (h/yat)

Kedua gay tersebut yakni Syahrial (46), warga Ujung Labuh, Padang Baru, Lubuk Basung. Syahrial mengalami pendarahan di kepala, diduga akibat dipukul oleh teman kencannya, Aldi (26), warga Jakarta Utara, yang kebetulan saat itu bertandang ke rumah Syahrial. (h/nas)

Bule Dibogem Pemandu PADANG, HALUAN—Akibat dibogem oleh pemandunya (guide), seorang pria bule, Edy (48) asal Belanda, Kamis (19/7) sekitar pukul 09.00 WIB, mengalami luka di bagian keningnya. Luka yang dialaminya cukup lebar. Akibatnya, korban terpaksa mendapat jahitan sebanyak 18 jahitan. Tak bisa menerima perbuatan pemandunya yang bernama Roni (28), warga Bukittinggi itu, Edy lalu melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Padang. Dia berharap, bisa mendapat keadilan. Pelaku harus ditangkap, dan dihukum sesuai dengan hukum berlaku. Kepada petugas yang menerima laporan pengaduannya, Edy menjelaskan kronologis pemukulan dilakukan Roni. Katanya, persoalan ini hanya karena Roni meminta tambahan uang pemandu kepadanya. Karena terlalu mahal, Edy menolak. Pemukulan terjadi di sebuah rumah makan di kawasan Jalan Permindo, Padang. Setelah memukul, Roni langsung meninggalkan Edy di tempat tersebut. Darah pun keluar dari keningnya hingga membasahi sebagian wajahnya. Beberapa warga kemudian menolong dan membawa Edy berobat. KA SPKT Polresta Padang Ipda Sugeng Riadi mengatakan, untuk menindak lanjuti laporan pengaduan itu, akan diserahkan ke bagian Reskrim Polresta Padang. (h/nas)


OLAHRAGA 15

JUMA JUMATT, 20 JULI 2012 M 1 RAMADHAN 1433 H

2013, Messi di Puncak? Chelsea Nego Gaji Edinson Cavani LONDON, HALUAN — Bandrol Edinson Cavani sebesar 35 juta poundsterling tak jadi soal bagi Chelsea, namun yang jadi masalah adalah nominal gaji. The Blues kabarnya sedang mempercepat proses pembelian striker asal Uruguay itu dari Napoli sebagai pengganti Didier Drogba. Namun negosiasi terganjal pada nominal gaji yang diminta Cavani, gaji 150 ribu poundsterling per pekannya yang ia minta menyulitkan Chelsea. Maka dari itu kubu Chelsea meminta Cavani lebih kooperatif agar transfer segera bisa dirampungkan. Ia diminta menurunkan besaran gaji yang ia minta. Selain Chelsea, Edinson Cavani juga terus diamati Juventus. Hanya saja Bianconeri melihatnya sebagai pilihan kedua setelah Robin Van Persie. (h/net)

BUENOS AIRES, HALUAN— Pelatih fisik Argentina, Fernando Signorini memprediksi jika Lionel Messi akan mencapai puncak permainannya dalam beberapa tahun mendatang. Ditambahkan oleh Signori, Messi bakal kembali memecahkan rekor seperti yang sudah dilakukannya di musim kemarin. Meski pada musim kemarin Messi sudah mencatatkan banyak rekor baru, serta berhasil hattrick Ballon d'Or. Namun Signorini merasa jika performa pemain berusia 25 tahun itu belum mencapai puncaknnya. "Leo bakal mencapai puncaknya tahun ini, dimulai dengan musim ini. Meski dia sudah meraih banyak hal, dia akan terus mencatatkan sejarah baru. Performa terbaiknya masih belum terjadi,"

ucap Signorini seperti yang dikutip oleh Sport. Signorini menambahkan jika hingga saat ini Messi bermain dengan menggunakan insting dan bakat alaminya. Sementara dalam beberapa tahun mendatang, striker Barcelona itu juga bakal menggunakan pengalamannya untuk meningkatkan level permainannya.

"Hingga saat ini, semua yang dicapai Messi adalah hasil dari intuisi serta gairahnya untuk bermain bola. Namun mulai saat ini, elemen persiapan akan masuk dalam perhitungan.

Dia tidak akan lagi bermain berdasarkan insting, tetapi juga berdasarkan pengetahuan serta pengalamannya."

"Messi akan memasuki babak baru dalam permainannya. Hampir tidak mungkin mengatakan dimana batas seorang Messi. Itu adalah misteri yang dia sendiri bisa pecahkan. Pemain seperti dia sudah sangat jarang sekali," pungkas Signorini. Musim 2011-12, Messi mencetak 73 gol di segala kompetisi bersama dengan

Barcelona. Messi juga mencatatkan rekor baru saat meraih El Pichichi dengan koleksi 50 gol di La Liga. Sementara Signorini sudah beberapa kali bekerja sama dengan Messi, saat Diego Maradona membawa Argentina juara Piala Dunia 1986. Dan juga saat Maradona menangani Albiceleste pada tahun 2008-2010. (h/net)

LIONEL MESSi (baju timnas Argentina) diperkirakan akan memasuki masa kejayaannya di tahun kompetisi 2012-2013 setelah sukses dengan 73 golnya untuk Barcelona tahun sebelumnya. DAYLIFE


16 OLAHRAGA POJOK ARENA Agustus, Valencia Dijamu Indonesia Selection JAKARTA, HALUAN — Penggemar klub La Liga Spanyol Valencia bisa menyaksikan aksi Roberto Soldado dkk melawan Indonesia Selection, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (4/8). Valencia juga akan tampil dengan kekuatan penuh, termasuk membawa penyerang andalannya Roberto Soldado, di laga nanti. Selain melakoni laga uji coba, 'Kelelawar Mestalla' dijadwalkan akan melakukan jumpa penggemar dan acara buka puasa bersama. MyEvent selaku promotor acara ini menjelaskan bahwa tiket sudah bisa mulai dibeli Jumat (20/7/12) di Pintu 8 GOR Basket Hall A, Senayan, Jakarta. Harga tiket pertandingan nanti bervariasi. Tiket paling murah dijual seharga 65 ribu rupiah untuk Kategori tiga. Sementara, tiket termahal seharga 850 ribu rupiah untuk kategori VVIP. Valencia musim lalu tampil gemilang di ajang La Liga Spanyol dengan bertengger di posisi ketiga klasemen akhir. Valencia juga memiliki track record yang bagus dengan enam kali menjadi jawara La Liga dan tujuh kali menjuarai Piala Raja.(h/net)

Pebulutangkis Junior Terima Penghargaan

JUMA JUMATT, 20 JULI 2012 M 1 RAMADHAN 1433 H

PSSI Rancang Kompetisi Tingkat Sumbar PADANG, HALUAN — Ketua Pengprov PSSI Sumbar, Toto Sudibyo terpilih menyebutkan akan menghidupkan kembali kompetisi lokal yang mempertemukan klub-klub sepakbola dari seluruh pelosok Sumatera Barat.

PARA pemain Persebaya Surabaya bersiap menghadapi tim asal Inggris, Queens Park Ranger. Sejumlah pemain utama mereka, seperti Park Ji Sung juga tampil dalam pertandingan yang dihelat di Stadion Gelora Bung Tomo, Senin (23/7)

JAKARTA, HALUAN — Dua atlet junior tanah air, Arya Maulana Aldiartama dan Edi Subaktiar menerima penghargaan usai meraih gelar juara di turnamen Badminton Asia Youth Under 19 Championship 2012. Deposito sebesar Rp 40 juta mengalir ke kantong keduanya dari PB Djarum setelah berhasil menaklukan pasangan China Taipei, Wang Chi Lin/Wu Hsiao Lin lewat rubber game 17-21 2220 21-10 di partai final, Sabtu (7/7/12). Penghargaan ini diberikan, menurut Yoppy Rosimin, Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, selain sebagai bentuk apresiasi kepada Edy/Arya juga diharapkan dapat menjadi motivasi bagi atlet lainnya. "Kemenangan Edi dan Arya di Kejuaraan Asia Junior merupakan kabar gembira bagi kami. Sebagai pemain muda, mereka berhasil menorehkan prestasi di kancah Internasional," ujar Yoppy di inilah.com. Sang pelatih, Sigit Budiarto ikut angkat bicara. Mantan peraih gelar juara All England 2003 bersama Chandra Wijaya itu berharap atlet besutannya ini tak berhenti sampai di sini namun meningkat di kemudian hari. "Edi dan Arya memang layak mendapatkan penghargaan ini atas prestasi yang sudah mereka raih," tutur Sigit. Edi/Arya yang nyaris kalah di game awal, lewat permainan yang sabar dan pantang menyerah akhirnya berhasil membalikkan kedudukan dan unggul hingga babak akhir. "Jujur saja, saat bertanding kami selalu berusaha menang tetapi tidak pernah membayangkan mendapatkan penghargaan," kata Edi.(h/net)

Tiket QPR Sudah Terjual Setengah SURABAYA, HALUAN — Animo penonton guna menyaksikan laga Persebaya melawan Queens Park Rangers (QPR) di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Senin (23/ 7) mendatang, sungguh menggembirakan. Terbukti, hingga siang ini tiket yang terjual sudah mencapai 5.000 lembar. Untuk sementara ini tiket baru bisa dibeli di 10 ticket box yang disediakan panpel Persebaya.

"Masing-masing ticket box kami beri jatah 1.000 lembar tiket, dan sampai siang ini rata-rata sudah terjual 50 persen. Berarti kalau ditotal ada 5.000 lembar yang terjual," beber Marketing Manager Persebaya, Dito Arief, Kamis (19/ 7). Dito memprediksi masa penjualan tiket akan mencapai puncaknya pada Sabtu dan Minggu nanti. "Biasanya ya seperti itu, soalnya kan hari libur," sambungnya di

ligaprima.co.id. Untuk pertandingan kelas internasional, harga ini terbilang sangat murah. Sebab harga tiket lawan QPR setara dengan tiket laga Persebaya pada kompetisi reguler. Padahal yang akan tampil nanti adalah bintang-bintang kelas dunia macam Djibril Cisse, Fabio da Silva, Anton Ferdinand serta pemain Asia paling sukses di dunia, Park Ji Sung. (h/net)

DOPING

Medali Atlet Malaysia Dicabut KUALALUMPUR, HALUAN — Kemenangan Malaysia di nomor atletik estafet tim putra di SEA Games November lalu dicoret setelah salah seorang anggota tim mereka gagal dalam pemeriksaan obat terlarang (doping). Ketua Dewan Olimpiade Malaysia (OCM) Tunku Imran Tuanku Ja`afar mengatakan kepada AFP, Federasi SEA Games minggu lalu juga meminta agar lifter Firdaus Razak mengembalikan medali perunggunya karena alasan yang sama. Mohammad Yunus Lasaleh,

salah seorang anggota tim 4X400m estafet, diperiksa positif menenggak obat terlarang anabolic steroid metandienone, juga diketahui dengan nama methandienone, pada pertandingan yang diadakan di Palembang, Indonesia. "Kami menangani masalah doping dengan amat serius dan Uni Atletik Malaysia (MAU) juga melakukan hal sama," kata Tunku Imran. Kedua atlet itu dihukum tidak boleh mengikuti perlombaan selama dua tahun. Dalam salah satu pernyataan awal tahun ini, Yunus mengatakan

Wakil Ketua MAU Karim Ibrahim September lalu mengatakan kepadanya bahwa seorang warga negara Bulgaria memberikan pil dan injeksi yang katanya berisi vitamin, demikian dilaporkan media Malaysia. Kepada Yunus disebutkan bahwa pil itu "dapat menolong meraih medali emas", demikian lapor Star Februari lalu. Ketua MAU Shahidan Kassim mengatakan, pemeriksaan akan dilakukan atas tuduhan kepada wakilnya, Karim, yang menolak semua tuduhan yang ditimpakan kepadanya.(h/net)

Arthur Irawan Makin Dekat Dengan Espanyol BARCELONA, HALUAN — Arthur Irawan terus menunjukkan perkembangan positif di klub La Liga, Espanyol. Arthur dikabarkan dipromosikan ke Tim B Espanyol musim depan. Dengan demikian, Arthur musim depan dipastikan berlaga di Liga Segunda B dan

berkesempatan melawan timtim sekelas Valencia, Villarreal, dan Real Zaragoza. Melalui akun resmi Twitter-nya, Arthur menyatakan bahwa dirinya sangat bahagia atas promosi tersebut, "Baru saja selesai pemeriksaan medis. Kini, saatnya melakoni latihan perdana." Sebagai-

mana dilansir situs resmi klub, Arthur bahkan sudah diberi kesempatan untuk berlatih bersama tim utama Espanyol, demikian ulas inilah.com—sindikasi media Harian Haluan. Keputusan memasukkan nama Arthur ke tim inti Espanyol diambil oleh pelatih Mauricio Pochettino menyusul badai cedera yang kini menimpa timnya. Hal itu membuat mimpi Arthur kini menjadi kenyataan. Pemain kelahiran Surabaya itu dalam keterangan pers terakhirnya menyatakan bahwa dirinya sangat ingin merasakan atmosfer ruang ganti tim utama dan bermain di lapangan tim utama Espanyol. Sebelumnya Arthur sem-

ARTHUR Irawan berkostum Espanyol. pat mengikuti seleksi timnas Indonesia U-23 dibawah Alfred Riedl, namun akhirnya ia gagal masuk skuad Garuda Muda karena dinilai

terlalu muda. Pemain kelahiran 3 Maret 1993 itu juga tercatat pernah tampil membela tim amatir Inggris, Lytham Town. (h/net)

Hal ini disebutkan Toto saat menghadapi acara syukuran keberhasilan tim Semen Padang menjuarai kompetisi Indonesian Premier League (IPL) di UPI Convention Centre, Rabu (18/7) malam. Menurut Toto, kompetisi merupakan proses dari pembentukan pesepakbola agar dapat ditemukan sosok-sosok baru yang siap berlaga di ajang kompetisi yang lebih tinggi. Toto menilai, kompetisi juga menempa fisik, mental dan perpaduan tim untuk memenangkan sebuah kompetisi. Dengan jangka waktu yang cukup panjang, tentunya banyak yang harus dimiliki seorang pesepakbola agar teruji di level yang lebih tinggi. Dalam rencana awal yang akan disiapkan, kompetisi sepakbola tingkat Sumbar ini akan diawali dengan kompetisi di tingkat kabupaten dan kota. Nantinya, mereka secara berjenjang akan melanjutkan kompetisi ini di tingkat yang lebih tinggi, yakni tingkat Sumbar, khusus bagi klub yang mampu menjadi terbaik di tiap tingkatan, yakni di kabupaten dan kota “Kita akan dorong kompetisi ini dengan melibatkan pihak terkait di daerah. nantinya terbaik satu dan dua akan diadu dalam dua grup di tingkat provinsi. Di tingkatan ini, mereka akan kembali berkompetisi untuk mencari klub yang terbaik di

TOTO SUDIBYO Sumbar,”kata Toto menyampaikan pandangannya. Toto juga tidak menutup mata jika tim Semen Padang FC akan melirik pemainpemain berbakat yang lahir dari kompetisi tersebut. Tentunya, mereka akan dibina untuk menjadi pemain yang profesional dan siap bertarung di tengah kompetisi yang lebih ketat. Kemampuan mereka tentu tidak hanya skill, tapi juga mental. Mental juga menjadi faktor penentu seorang pesepakbola profesional dalam menjalani setiap pertandingan di kompetisi seperti Indonesian Premier League. Toto berharap, keberhasilan Semen Padang yang tampil sebagai pemuncak sepakbola di Indonesia dapat memotivasi tim yang nantinya akan berlaga pada kompetisi sepakbola tingkat Sumbar ini. Rotasi pemain berlangsung cepat dari tahun ke tahun. Karenanya pemain-pemain yang tampil pada kompetisi tersebut dapat meneruskan tongkat estafet pemain-pemain senior asal Sumbar, seperti Hengki Ardiles yang usianya sudah kepala tiga.” Kita berharap, akan lahir Hengky Ardiles-Hengky Ardiles lainnya yang melanjutkan keberhasilan sepakbola bola Sumbar,”harap Toto lagi disambut tepuk tangan undangan. (h/mat)

Atlet Sumbar Tetap Jalani Ibadah Puasa PADANG, HALUAN — Kendati KONI Sumbar sudah punya kiat untuk menjalankan program latihan saat menghadapi bulan suci Ramadan, cabang olahraga gulat punya cara sendiri untuk menjalankan program latihan jelang pelaksanaan PON XVIII Riau, mendatang. Salah seorang atlet yang gulat yang tergolong atlet andalan, Andre Fermana menyebut cabang olahraga tempat bernaung menyiapkan program latihan sebelum berbuka puasa. Sama seperti atlet lain yang menunaikan ibadah puasa, Andre bertekad untuk tetap menunaikan ibadah tahunan ini. "Iya Bang, Latihan jalan terus. Puasa tidak menghambat aktivitas latihan. Selama

puasa tetap berlatih," katanya Andre, pegulat Sumbar ketika berjumpa para wartawan di Gedung Beladiri KONI Sumbar, Kamis (19/7) petang, sebelum memulai latihannya Sebelum ikut berbuka, Andre terlebih dulu menjalani latihan dibawah bimpingan pelatih kepala Ediswal. "Iya nih, latihan dulu baru buka puasa dulu," ucapnya lalu masuk ke dalam Gedung Beladiri. Atlet lainnya pun demikian. Sebelum memasuki Bulan Ramadhan pada pekan lalu di ABG Swiming Pool, Jln Raya Air Dingin, Batu Gadang, Kelurahan Balai Gadang, Lubuk Minturun, Koto Tangah Padang, para atlet Pelatprov PON XVIII Sumbar menyatakan siap berpuasa selama Bulan Ramadhan.(h/mat)


JUMA JUMATT, 20 JULI 2012 M 1 RAMADHAN 1433 H

Ranah Saiyo

PASAMAN

17

LINGKAR SKB Gelar PKH Kecantikan LUBUK SIKAPING,HALUAN — Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Pasaman, menggelar kegiatan pendidikan kecakapan hidup (PKH) bidang tata rias kecantikan. Kepala SKB Pasaman Ahmad Bukhari kepada Haluan Kamis (19/7) mengatakan, program PKH yang di laksanakan SKB Pasaman, tidak terlepas dari semua dukungan terutama dari dinas pendidikan, yang mensupport kegiatan yang dilakukan oleh SKB Pasaman. Dikatakan Ahmad Bukhari lagi, tahun ini beberapa kegiatan SKB yang sedang dan akan telaksana antara lain, pelatihan menjahit, pelatihan peternak ikan lele, pelatihan PAUDNI, segera dilakukan selepas lebaran mendatang. Karena itu sebagai bagian dari PAUDNI, SKB Pasaman telah banyak melakukan pendidikan gratis terutama kepada mereka yang tidak ditempa pada pendidikan formal. Di samping beberapa kegiatan pelatihan yang dilaksanakan, juga program lain seperti taman bacaan masyarakat, keaksaraan fungsional, pendidikan kesetaraan telah terlaksana dengan baik. Termasuk beberapa prestasi tinggi baik tingkat kabupaten dan propinsi, telah ditorehkan SKB Pasaman. (h/tos)

HUT IBI ke-61 Diperingati PASAMAN,HALUAN — Seorang bidan harus mampu meningkatkan kualitas pelayanan, pengetahuan dan kinerja serta standar pelayanan, kewenangan, kode etik dan prosedur yang berlaku dapat direalisasikan di tengahtengah masyarakat. Demikian dikatakan, Ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Pasaman Fitri Darwini dihadapan para bidan se Kabupaten Pasaman pada peringatan HUT IBI ke-61 di Gedung Syamsiar Thayib, Lubuksikaping, Rabu lalu. Dia mengatakan, imbauan itu ditujukan guna mewujudkan penguatan profesi bidan dalam mendukung percepatan pencapaian MDGs (millenium development goals). Tambah Fitri, setiap bidan juga harus memiliki kemampuan sesuai dengan perkembangan iptek dan bekerja sesuai dengan standar kebidanan. “Ini penting sebagai aksi nyata bidan dalam mendukung percepatan pencapaian MDGs 2015, maka secara kualitas setiap bidan harus mampu bekerja secara profesional dalam melayani masyarakat,” katanya. Dia menyebutkan, bidan harus memberikan pertolongan persalinan bagi masyarakat di saat tenaga kesehatan yang belum maksimal. Karena bidan merupakan ujung tombak dalam pelayanan kesehatan. “Hal ini mutlak dilakukan oleh bidan untuk mencerminkan profesionalisme dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya,” kata dia. Selain itu, dia juga mengingatkan kepada setiap bidan agar dapat memberikan pelayanan konseling kepada pasien. “Masyarakat juga harus mendapatkan sosialisasi untuk dapat mengadukan permasalahan lebih mendahulukan bidan dari dukun beranak,” kata dia. Untuk itu, kata Fitri, bidan perlu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan baik secara formal berupa pelatihan dan seminar maupun dengan menggunakan media informal lainnya. (h/tos/wel)

OLIMPIADE SAINS

Empat Siswa SMAN 1 ke Tingkat Nasional LUBUK SIKAPING, HALUAN — Empat siswa SMAN 1 Lubuk Sikaping, berhasil lolos ketingkat nasional pada olimpiade sains mewakili Sumatera Barat. Menurut Kepala SMAN 1 Lubuk Sikaping Emdison kepada Haluan Kamis (19/7), keempatnya berhasil menyisihkan ratusan peserta lainnya.saat ini mereka telah ditempa dan dibimbing oleh guru bidang studi, yang dilatih langsung oleh para dosen perguruan tinggi selama dua minggu dengan pembiayaan berasal dari komite sekolah dan iuran para orang tua. Keempatnya adalah Alamsyah bidang matematika, Hasnul Fikri bidang Fisika, Ahmad Fauzan bidang Teknologi Informasi dan Muhamad Arif bidang biologi. “Tentunya hal ini sangat membanggakan sekolah terlebih lapisan masyarakat Kabupaten Pasaman, kita harapkan doanya semoga duta dari SMAN 1 Lubuk Sikaping akan berbicara banyak di tingkat nasional,”harap Emdison. Di bagian lain, Emdison juga mengatakan, menyambut bulan suci Ramadan, segenap keluarga besar SMAN 1 Lubuk Sikaping, akan melakukan serangkaian kegiatan keagamaan. Dengan memperkecil porsi kegiatan pembelajaran, maka salah satunya memperbanyak bidang kerohanian. “Kita juga akan melakukan aktivitas kerohanian, seperti pesantren, lomba-lomba kerahonian, dan juga safari Ramadan, dengan mengunjungi mesjid yang ada di Lubuk Sikaping,”tutur Emdison lagi. (h/tos)

TANDA TANGAN — Ketua TP.PKK Pasaman Ny.Hesti Benny Utama saat menanda tangani kesepakatan bersama dengan PKK Propinsi Sumbar berita acara rehab rumah bagi 10 rumah keluarga miskin di Kec Rao Selatan, Selasa lalu. ATOS INDRIA

SATPOL PP BERANTAS PEKAT

Belasan Liter Tuak Diamankan PASAMAN,HALUAN — Satpol PP terus berupaya memberantas penyakit masyarakat (pekat) yang sering meresahkan masyarakat. Hal ini dilakukan dalam sebuah operasi yang digelar, Selasa (17/7) sekitar pukul 14.00 WIB. Satuan Gabungan Pol PP Pasaman yang tergabung dalam dua tim, dibantu jajaran Polres dan Sub Denpom Pasaman berhasil mengamankan belasan liter minuman keras (miras) jenis tuak di dua tempat berbeda, yakni di Cengkeh I Kecamatan Panti, dengan barang bukti 2 liter

tuak, serta di Andilan Kecamatan Duo Koto, Kabupaten Pasaman. Di samping itu, jajaran Pol PP Pasaman juga berhasil mengamankan, puluhan bola bilyard dan stick yang berada pada 5 lokasi di Kecamatan Rao Selatan, Kabupaten Pasaman. Barang bukti (BB) tuak berupa 15 liter, serta bola bilyard dan stick bilyard langsung disita petugas yang langsung dibawa ke markas Satpol PP Kabupaten Pasaman. Kepala Satpol PP Pasaman, Yusrizal, SH. M.Hum didampingi Kasi Ops, Zulfahmi, SH kepada Haluan, Rabu (18/7) mengatakan operasi yang dilakukan Satpol PP ini merupakan rangkaian penertiban pekat, maksiat dan pajak daerah. Selain itu, kegiatan ini dalam rangka pemeliharaan ketentraman dan ketertiban umum menghadapi bulan suci Ramadhan 1433 H, sesuai dengan edaran Gubernur Sumbar Nomor : 332/589/Satpol PP-2012 tanggal

3 Juli 2012, terangnya. Dikatakan Yusrizal, belasan liter tuak tersebut disita dari dua buah rumah yang berbeda yakni, di rumah Pian, 20 tahun, Wiraswasta, warga Cengkeh I, Kecamatan Panti ditemukan 2 liter tuak. Sedangkan dirumah Damai, 50 tahun swasta, alamat Andilan, Kecamatan Duo Koto disita 15 liter tuak, dalam operasi tersebut langsung dipimpin oleh Tim I, Kasi Ops Zulfahmi, SH dengan target operasi Kecamatan Panti dan Kecamatan Duo Koto. Sementara itu,lima lokasi tempat disitanya bola dan stick bilyard tersebut yakni, dirumah Amar Yuliandi, 36 tahun, swasta, Beringin, nagari lansat kadap, kecamatan rao selatan, dengan BB 6 batang stick, 15 buah bola 1-15 dan 2 buah bola putih. Dirumah Elpin, 29, tani, alamat Kubu Tingkarang, Kecamatan Rao Selatan dengan BB 15 buah bola, 4 buah stick dan 1 buah bola putih. Dirumah

Syafni, 32 tahun, tani, Tingkarang, Rao Selatan dengan BB 15 buah bola 1-15, 6 batang stick dan 2 bola putih. Sedangkan di rumah Jul Basri, 40, tani, warga Simpang Lansat Kadap, kecamatan Rao Selatan, dengan BB 2 Set bola Bilyard 1-15, serta dirumah Refrizon, 49, tani, alamat Kauman dengan BB 15 buah bola 1-15, 5 batang stick dan 1 buah bola putih, terangnya. Rencananya 7 orang pemilik dan penyedia minuman keras (Tuak) dan bilyard tersebut, pada hari Kamis (19/7) akan dilakukan pemanggilan oleh PPNS Pol PP Pasaman, untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Sementara itu, Kasi Ops Pol PP Pasaman, Zulfahmi mengatakan, untuk itu, kita terus berusaha bagaimana daerah ini bisa bebas dari pekat, salah satunya meminimalisir peredaran tuak dan Pekat lainnya. Sebab, perbuatan ini sangat meresahkan warga,” ujarnya.

Satpol PP, katanya akan terus intens turun ke lapangan untuk memberantas pekat ini sehingga kedepan diharapkan perbuatanperbuatan seperti ini tidak lagi ada di daerah Kabupaten Pasaman. “Kita selalu berusaha untuk menekan dan menimalisir sekecil mungkin perilaku buruk ini di tengah-tengah masyarakat. Kita berharap dengan adanya razia ini, akan menumbuhkan kesadaran bagi masyarakat betapa bahayanya dari penggunaan tuak dan pekat lainya tersebut,” terang Zulfahmi. Pihaknya, juga memberi apresiasi kepada masyarakat yang telah ikut berpartisipasi dan proaktif bersama-sama Satpol PP memberikan setiap informasi terkait dengan pekat ini. hal ini penting dalam upaya menekan pekat ditengah-tengah masyarakat demi terwujudnya situasi yang aman dan kondusif apalagi dalam menghadapi bulan Suci Ramadan ini. (h/tos/wel)

Pemahaman Tentang Kebencanaan Ditingkatkan LUBUK SIKAPING, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat bertekad terus meningkatkan pemahaman masyarakat tentang kebencanaan untuk mengurangi risikonya. “Kami akan mengunjungi masyarakat termasuk sekolahsekolah untuk menyosialiasikan mitigasi (tindak pencegahan) dan penanggulangan bencana,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasaman M Nasir di Lubuk Sikaping, beberapa waktu lalu. Dia mengatakan, setiap warga harus paham dengan bencana serta cara yang tepat untuk

menanggulanginya. “Kalau masyarakat sudah mengerti cara penanggulangan bencana, diyakini risiko yang ditimbulkan akibat bencana akan dapat dikurangi,” kata dia. Dia menyebutkan, untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana, pemerintah setempat membangun sistem jaringan kerja BPBD hingga ke kecamatan. “Setiap kecamatan mesti melakukan kerja sama yang baik dengan BPBD, karena penanggulangan bencana sudah menjadi kewajiban dan tugas kita bersama,” kata dia.

Menurut dia, kalau jaringan kerja sama sudah terjalin, maka akan membantu pemerintah dalam menanggulangi bencana daerah, termasuk dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang cara mengurangi risiko bencana. Lebih lanjut dia menambahkan, sebagai langkah nyata untuk merealisasikan hal tersebut, pemerintah kabupaten telah melatih sebanyak 80 orang yang terdiri atas para camat, siswa, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan tokoh masyarakat di Kecamatan Duo Koto pada 20 Juni 2012. (h/net)

TERNAK sapi, juga masih banyak ditemui di Pasaman. NET

Impamas Dirikan Rumah Baca PASAMAN,HALUAN — Pada hakekatnya banyak orang mengabdi dan bergelut di dunia pendidikan, namun kenyataannya hanya sedikit saja yang benar peduli dan melakukan aksi nyata bagi kemajuan dunia pendidikan itu sendiri. Namun, di kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, sekelompok mahasiswa yang tergabung dalam organisasi Ikatan Mahasiswa Pelajar dan Alumni Mapattunggul Selatan (Impamas) membuktikan kepeduliannya dengan mendirikan Rumah Baca bagi anak-anak Mapattunggul yang minim fasilitas

sarana dan prasarana belajar. “Niat kita adalah bagaimana caranya menciptakan agar dunia pendidikan di Mapattunggul Selatan bisa berkembang dan maju, jauh dari keterbelakangan untuk bisa mengejar ketertinggalan,” kata Ketua Panitia Pendirian rumah baca masyarakat dan juga ketua umum Impamas, Sibet, S.Pd, Senin lalu. Dijelaskannya, tujuan pendirian rumah baca masyarakat itu dilakukan selain menumbuhkembangkan minat baca juga untuk memajukan pendidikan di daerah yang masih serba keterbatasan itu.

“Tujuannya hanya satu, selain menumbuhkan kembali minat baca dikalangan anak-anak SD, SMP di daerah ini, juga untuk mencerdaskan kehidupan bangsa,” ujar dia. Karena menurutnya, mendirikan rumah baca ditengah masyarakat sebagai salah satu upaya memajukan dunia pendidikan, khususnya di kecamatan Mapattunggul Selatan yang sejauh ini masih terbilang tertinggal dari daerah lainnya di Kabupaten Pasaman. “Didirikannya rumah baca masyarakat itu nantinya diharapkan bisa meningkatkan mutu

pendidikan sehingga dapat membantu tugasnya pemerintah juga,” kata Sibet. Pada akhirnya, sebut Sibet, rumah baca yang didirikan secara suka rela dapat menciptakan anak-anak cerdas sehingga bisa memajukan daerah ini dikemudian hari kelak. “Rumah baca ini didirikan secara sukarela, demikian juga untuk sumber buku banyak berasal dari sumbangan para tokoh daerah ini dan pertemanan dijejaring sosial yang peduli akan dunia pendidikan,” sebut dia. Tambah dia, Kebetulan, rencana aksi pendirian rumah

baca masyarakat itu sengaja dia share ke publik melalui wadah jejaring sosial seperti facebook, “Alhamdulillah banyak apresiasi dan tanggapan positif dari mereka. Sumbangan buku banyak berasal dari pertemanan di Grup ‘Pasaman Masa Depan’,” ucap dia. “Untuk itu, kami sangat berharap sumbangan buku atau dalam bentuk lain, demi terwujudnya cita-cita anak bangsa ini, insya Allah kami amanah, kami akan publikasikan setiap perkembangannya, terimakasih atas bantuannya,” kata Sibet mengakhiri. (h/tos/wel)


18 AGAM DAN PADANG PANJANG

JUMA JUMATT, 20 JULI 2012 M 1 RAMADHAN 1433 H

SANJAI

Drg. Marliny, Tenaga Medis Teladan Sumbar PADANG, LUA—Kepala Puskesmas Padang Lua Drg. Marliny, berhasil menjadi tenaga medis teladan I Sumatera Barat Tahun 2012 dan akan ikuti upacara peringatan HUT RI ke-67 tanggal 17 Agustus 2012. “Kami telah menerima surat pemberitahuan dan permintaan bio data yang bersangkutan dari Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat,” MARLINY ungkap Dr. Indra MPPM. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Agam , Kamis (19/7) Menurutnya, sudah sepantasnya Drg. Marliny memperoleh penghargaan tersebut mengingat begitu banyak inovasi yang telah beliau lakukan baik selaku kepala puskesmas maupun sebagai dokter gigi di puskesmas tersebut. “Mudah-mudahan keberhasilan ini menjadi cambuk untuk terus meningkatkan dalam memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat,” tambahnya Kegiatan ini, harus didukung, karena menjadi cermin keberhasilan suatu daerah, apabila salah satu tenaganya mendapat penghargaan tenaga teladan, karena prestasi yang diraih para tenaga kesehatan tersebut sangat penting dalam meningkatkan mutu sumber daya manusia kesehatan. Disisi lain, Drg. Marliny sendiri merasa sangat terharu karena telah berhasil Menjadi Tenaga Medis Teladan Sumatera Barat Tahun 2012, terutama mengharumkan nama Puskesmas Padang Lua khususnya Kabupaten Agam. (h/amc)

PANJAT PINANG — Menyambut kedatangan bulan suci Ramadan masyarakat Nagari Koto Kaciak kecamatan Tanjung Raya menggelar kegiatan panjat batang pinang di Pasa Rabaa, Rabu (18/7).

PembukaanJalan Baru Batu Kambiang AMPEK NAGARI, HALUAN — Dalam rangka meningkatkan akses transportasi bagi masyarakat di Nagari Batu Kambiang Kecamatan Ampek Nagari Kabupaten Agam Sumatera Barat, Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Gelar Musyawarah Desa Serah Terima (MDST) diwilayah itu. “Kegiatan yang kita lakukan dalam rangka serahterima pembukaan jalan baru dan swadaya masyarakat, yang dihadiri sebanyak 100 orang peserta,” ungkap Syahrul Hamidi Camat Ampek Nagari , Kamis (19/7). Pada kesempatan itu, pihaknya mengucapkan terimakasih dengan digunakannya jalan baru sebagai akses transportasi dan dapat digunakan untuk membawa hasil perkebunan dan pertanian warga setempat dalam meningkatkan pendapatan masyarakat. Pihaknya juga mengajak, semua warga setempat agar bersyukur dengan telah selesainya pebukaan jalan PNPM tersebut, dengan turut selalu mengaji selesai maghrib, meramaikan masjid, menanam pohon di pinggir jalan, mengadakan goro rutin sekali sebulan.(h/amc)

KASRA SCORPI

Tim Ramadan Kunjungi 36 Masjid AGAM, HALUAN —Tim Ramadhan Agam akan mengunjungi 36 masjid di 16 kecamatan yang ada di kabupaten itu selama Ramadan.

FORUM MUBALIGH

Balimau Bukan Ajang Hura-hura PADANG PANJANG, HALUANKetua Forum Mubaligh Kota Padang Panjang H Nasrullah Nukman SH mengatakan tradisi balimau yang sudah menjadi kebiasaan masyarakat Sumatera Barat setiap masuknya bulan suci Ramadan bukanlah sebagai ajang untuk berhura-hura. “Kebiasaan atau tradisi balimau, memang tidak bisa dipisahkan dari masyarakat Sumbar. Namun, tanpa mengurangi makna dari kegiatan yang bertujuan untuk mensucikan diri ini, hendaknya tradisi balimau dilakukan sewajarnya atau cukup

di rumah saja,” kata Nasrullah. Dalam pandangan agama kata Nasrullah, memang tidak ada larangan balimau, selama kegiatan tersebut tidak bertentangan dengan kaedah dan norma-norma, baik dalam agama maupun dalam norma dan etika di tengah masyarakat. Namun, Islam sangat tidak menganjurkan jika tradisi bersihbersih dalam rangka mencusikan diri ini dilakukan secara terbuka di tempat-tempat umum dan bercampur antara orang-orang yang bukan mukhrim. “Islam itu flexibel. Jika memang

pada hakekatnya balimau dilakukan untuk mensucikan diri seperti halnya kebiasaan turun temurun dari orang tua-tua dulu, itu sah-sah saja. Namun jika hanya dilakukan untuk tujuan hura-hura dan tidak memperhatikan kaedah dan norma yang berlaku, tentu jelas ini merupakan perbuatan yang mengarah dosa,” ujar Nasrullah. Karena tidak hanya dalam pandangan agama saja kata Nasrullah, dalam tatanan bermasyarakat sesuai dengan adat budaya di Minangkabau, jelas sangat bertentangan.

bupati akan mengunjungi 4 masjid. Kunjungan perdana dilakukan secara serentak pada Senin 23 Juli 2012. Kepada setiap mesjid yang dikunjungi tim memberikan uang bantuan Rp2 juta Mesjid yang akan dikunjungi tim khusus adalah, Masjid Nurul Falah Pasia Laweh Kecamatan Palupuh, Masjid Nurul Iman Parit Panjang Kecamatan Lubuk Basung, Masjid Almunawarah Ngungun Kecamatan PalemApalagi jika itu dilakukan dalam bayan dan Masjid Jamik Ranah Kecamatan Ampek rangkaian kegiatan mensucikan diri. Koto. Masjid-masjid terseSelain akan menghilangkan makna positif dari taradisi balimau, bukan tidak mungkin kegiatan ini justru akan menjadi sumber munculnya perbuatan-perbuatan yanga mengarah dosa. “Tidak ada aturan yang menghalangi untuk balimau ke tempat-tempat pemandian umum. Namun yang terpenting, tetap jaga niat dan tujuan utama dari balimau itu sendiri,” kata Nasrullah yang juga Ketua Yayasan Cahaya Permata Padang Panjang ini.(h/yan) Menurut Kabag Kesra Agam Refnaldi, tim ramadan reguler terdiri dari 16 tim akan mengunjungi 2 mesjid di masingmasing kecamatan, sedangkan 4 tim khusus yang langsung dipimpin

but berlokasi pada tempat yang jauh dari jalan raya utama. Dalam kunjungannya tim ramahan memberikan ceramah keagamaan oleh mubaligh yang dibawa tim, sosialisasi program, penyuluhan dan serap aspirasi oleh pejabat pemerintah. Sementara itu masyarakat pada lokasi mesjid yang akan dikunjungi tim ramadhan mengharapkan agar membuka waktu untuk mengadakan dialog interaktif dengan masyarakat agar masyarakat dapat menyampaikan berbagai permasalahan yang dihadapi dan meminta pencarian solusi pemecahan masalahnya. (h/ks)


JUMA JUMATT, 20 JULI 2012 M 1 RAMADHAN 1433 H

PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA 19

Pasar Pabukoan Tampung 210 Pedagang PAYAKUMBUH, HALUAN — Pasar Pabukoan Ramadan Kota Payakumbuh tahun ini kembali digelar di ruas Jl. Sutan Usman. Menurut Kabid Pengelolaan Pasar Dinas Koperindag Isman S.Sos pasar pabukoan ini akan menampung 210 pedagang dan hingga saat ini tercatat telah ada 192 pedagang yang telah memesan tempat. Dilanjutkan Isman untuk satu pedagang akan diberikan tempat seluas 1 x 1,5 meter menjual berbagai macam makanan/minuman untuk berbuka puasa. Kamis (19/7), Pemerintah Kota Payakumbuh dalam hal ini diwakili Asisten I Setdako Yoherman, SH.S.Sos dan Asisten II Ir.Benni Warlis, MM turun langsung meninjau persiapan pasar pabukoan tersebut. Asisten I Yoherman, pasar pabukoan ruas jalan Sutan Usman diharapkan persiapannya dapat rampung Kamis ini dikarenakan pedagang akan mulai menggelar dagangannya pada Jumat esok harinya (hari ini, red). Yoherman juga meminta agar petugas Satpol PP, Dinas Perhubungan, Trantib Pasar, dan penanggung jawab perparkiran serta jajaran Polantas Polresta bersama Dinas Koperasi UKM dan Indag mampu berkoordinasi dengan baik sehingga persiapan pasar pabukoan lebih matang. Sementara itu Asisten II Benni Warlis menyampaikan kepuasan atas persiapan yang telah. Benni juga menyinggung persoalan kebersihan kesehatan seluruh makanan, agar juga menjadi perhatian serius. (h/smt)

BOTIAH PNS Balaikota Bermaafan PAYAKUMBUH, HALUAN — Seperti tahuntahun sebelumnya, menjelang memasuki bulan suci Ramadhan, ratusan PNS yang berkantor di Balaikota Payakumbuh, melaksanakan momen bermaafan. Kegiatan yang dilakukan setelah apel pagi, Kamis (19/7), berlangsung cukup hikmat dan sederhana. Diantara PNS terlihat keceriaan satu sama lainnya dalam menyambut datangnya bulan suci tersebut. Apel pagi yang dihadiri Asisten I, Yoherman, Asisten II, Benni Warlis, Staf Ahli, sejumlah Kabag dan pimpinan SKPD beserta seluruh karyawan dan karyawati yang berkantor di Balaikota di Bukik Sibaluik itu, memanfaatkan momen apel pagi untuk saling memaafkan. Ibarat kata pepatah tiada gading yang tak retak, ini maksudnya bahwa setiap manusia tidak lepas dari kesalahan dan dosa. Asisten Bidang Pembangunan dan Ekonomi, Benni Warlis didampingi Kabag Kesra Mai Aidil, menyatakan meskipun pemerintah baru akan menetapkan pelaksanaan masuknya awal Ramadhan, Jumat (20/7) tapi tidak ada salahnya diantara kita untuk saling memberi maaf. “Kami atas nama pemerintah Kota Payakumbuh yang mewakili Walikota H. Josrizal Zain dan Wakil Walikota H. Syamsul Bahri, beserta seluruh unsur pimpinan, mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa. Seluruh masyarakat diingatkan untuk tetap menjaga persatuan, ketenangan, dan kedamaian selama Ramadhan”, harapnya. (h/zkf)

Persoalan Tanah Eks Poliko Mengapung PAYAKUMBUH, HALUAN — Diperkirakan persolanan tanah lapangan eks Poliko yang diklaim Suku Kampai Koto nan Gadang akan mengapung kembali kepermukaan yang akan diselesaikan pasangan walikota baru. “Untuk mengurus persoalan tersebut, sudah ada orangnya yang disepakati yakni M.A.Dt.Bijo nan Hitam CS, “aku calon Walikota Reza Falepi Dt.Rajo Ka Ampek Suku di Payakumbuh, beberapa hari yang lalu. Menurut dia, kasus tanah lapangan eks Poliko belum ada titik penyelesaiannya antara ninik mamak Kampai dengan Pemko Payakumbuh,sampai kini. Bisa saja hal ini kelak akan dibawa keranah hukum, karena banyak kejanggalan-kejanggalan dalam proses penerbitan sertifikatnya yang dikeluarkan oleh BPN Payakumbuh. “Kalau ada yang mengatakan sudah ada penyelesaian dan persetujuan dari pihak Kampai, barang kali itu suatu upaya bagi orangorang tertentu untuk mengaburkan tuntutan ninik mamak Kampai,”ulasnya. Dikatakannya, pihaknya tidak terlalu mencampuri urusan KAN dengan Pemko, yang jelas dari Ninik Mamak Kampai, belum ada kata sepakat dalam persoalan tanah lapangan eks Poliko yang diberikan kepada pihak lain. Menurut ninik mamak Suku Kampai, MA.Dt.Bijo nan Hitam, Suku Kampai merasa berhak atas tanah ulayat kaum tersebut. Menurut warih nan dijawek dari orang tuo-tuo, terutama sekali dari almarhum Baheram Dt.Marajo Adil dan almarhum H.Thamrin Manan.SH. “Kalau kita lihat secara jujur, tanah lapangan eks Poliko awalnya hanya di pakai oleh Pemkab Limapuluh Kota guna sarana olahraga untuk anak Nagari Koto Nan Godang dan Koto Nan Ampek khususnya dan Luak Limopuluah pada umumnya. Sementara tanah Ex sekolah SPG, awalnya juga milik orang Koto Nan Godang yang dipinjam pakaikan untuk kepentingan pendidikan. Kini tanah itu disatukan dengan tanah lapangan eks Poliko, untuk membuat bangunan kantor balaikota pusat pemerintahan Kota Payakumbuh. Pihak walikota sudah mensertifikatkan tanah lapangan Poliko itu atas nama hak pakai Pemko Payakumbuh, dengan alas haknya tanah Negara," ulas Dt.Bijo nan Hitam, menambahkan.((h/zkf)

PERSIAPAN — Persiapan pasar pabukoan di ruas jl. Sutan Usman Kota Payakumbuh. ZULKIFLI

SEHARI JELANG PUASA

Daging Rp80 Ribu per Kg LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Satu hari sebelum memasuki bulan suci Ramadan, harga kebutuhan dapur di pasar tradisional Limbanang, Kecamatan Suliki, Kabupaten Limapuluh Kota utamanya daging sapi dan kerbau naik menjadi Rp80 ribu/kg.

Salah seorang pedagang daging di Limbanang menyebutkan, kenaikan harga daging sudah berlangsung sejak Sabtu (14/7) lalu. Kenaikannya hanya sebesar Rp5 ribu per kg. Namun sehari sebelum puasa harga daging naik lagi sebesar Rp5 ribu, jadi sejak seminggu terakhir sudah dua kali kenaikan harga daging. “Kenaikan itu, lebih dipicu karena permintaan masyarakat konsumen terhadap daging biasanya cendrung naik, setiap menjelang puasa dan lebaran. Persediaan daging di Limapuluh Kota, maupun Kota Payakumbuh, diperkirakan

mencukupi. Buktinya, sampai sore kemarin daging yang dijual pedagang masih tersedia,” ulasnya. Salah seorang pengunjung pasar ibu rumah tangga, Syamsilis asal Kecamatan Bukik Barisan yang ber hasil di hubungi di Limbanang, kemarin menuturkan, harga daging memang naik melebihi 10 persen dari hari biasa. “Bila harga sapi memang naik, sudah sewajarnya pula pedagang daging menaikkan harga. Tapi bila hanya alasan kebutuhan daging masyarakat meningkat, lalu pedagang menaikkan harga, perlu dipertanyakan. Artinya

mereka tidak membantu masyarakat kalangan bawah yang masih kekurangan, namun butuh daging juga,” ulasnya. Bardasarkan pantauan Haluan , ke Pasar Ibuh, sore kemarin melihat stok daging para pedagang daging masih banyak, rata rata harga daging di Ibuh mencapai Rp80 ribu. Namun harga kebutuhan dapur lainnya tidak naik sniktifikan, bahkan ada yang tetap standar, seperti beras yang masih tetap Rp16 ribu per gantang dengan kualitas baik. Sedangkan harga cabai fluktuasi masih berkisar Rp28 ribu per kg, bawang impor jauh lebih

murah Rp8 ribu per kg, bawang impor kualitas baik Rp16 ribu per kg, bawang lokal Sumatera Barat lebih mahal mencapai Rp18 ribu per kg, hampir sama dengan harga pekan lalu. Sementara itu, harga sayuran, seperti kacang panjang mencapai Rp2.000/ikat, begitu pun sayur bayam, kangkung sekitar Rp2.000/ikat Harga ikan masih tetap stabil, jenis nila seberat dua atau tiga ekor per kg berharga Rp24.000/kg, lalu ikan Nila sekitar Rp16.000/kg. dan gurami Rp32.000/kg, mas rayo Rp24.000/ kg, dan lele Rp16 ribu per kg. (h/zkf)

Proyek Drainase Banda Rawang Tersendat Limapuluh Kota Ikut Seleksi Kabupaten Sehat PAYAKUMBUH, HALUAN — Sampai kini penyelesaian proyek pembangunan drainase primer pusat Kota Payakumbuh, yang dikenal dengan drainase Banda Rawang dengan dana APBN sebesar Rp8,6 Miliar, masih tersendat. Sejumlah warga tidak mengizinkan lahan milik mereka digunakan untuk proyek tersebut, menyebabkan proyek tersendat. “Walau pekerjaan sudah berlangsung selama 4 bulan, namun bobot pekerjaan baru mencapai 35 persen, pada hal kontrak akan berakhir Nopember mendatang,”ungkap pelaksana lapangan PT.Prima Jasa Tirta Lima. Cahyono yang dihubungi di lokasi proyek, kemarin. Menurut dia, aparat kecamatan, lurah maupun KAN yang ikut sebagai tim penanggulangan dan pembebasan lahan milik masyarakat, dinilai belum bekerja maksimal.

Karena sebagian pembebasan lahan tidak klir, seperti di kelurahan Nan Kodok, tidak dapat dikerjakan karena dilarang masyarakat. Begitu juga dengan sawah masyarakat di Kelurahan Payolinyam, dua petak sawah tak dapat dilalui proyek, ulasnya. “Semestinya rekanan kontraktor tidak terkendala bekerja, karena waktu yang tersedia terbatas. Seharusnya, sebelum kegiatan proyek berlangsung, sosialisasi dengan masyarakat sudah klir. Namun, saat ini masih ditemukan banyak kendala dilapangan. Sedangkan pemasangan brikes cetakan beton sudah disiapkan untuk proyek tersebut sampai rampung, “ulasnya. Sementara itu Kepala Dinas PU Kota Payakumbuh, Muswendri Epites yang ditemui Haluan sebelumnya menyebut, penyelesaian dengan masyarakat pemilik lahan terus

berlangsung. Ia menyebutkan seluruh masyarakat pemilik lahan yang dihubungi sudah menyetujui. “Tidak ada lagi permasalahan, telah selesai, “sebutnya. Pantauan Haluan ke lokasi, di Kelurahan Nan Kodok, kemarin sejak rebut rebut penolakan masyarakat sampai kini kelanjutan proyek belum dikerjakan. Ketua Komisi C DPRD Payakumbuh, bidang pembangunan, Mustapa yang dihubungi sebelumnya di Payakumbuh, berpendapat, pemko terkesan kurang sosialisasi kepada masyarakat yang dilewati proyek. “Sehingga mereka belum sepenuhnya mengerti sejauh mana manfaat dan kepentingan proyek yang dibangun untuk masyarakat, seharusnya sebelum proyek dimulai sosialisasi dilakukan dengan gencar, supaya tidak terjadi kendala di lapangan,” ujar Mustapa. (h/zkf)

LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Limapuluh Kota sudah menyatakan keikut sertaannya untuk mengikuti Seleksi Kabupaten Sehat tingkat nasional tahun 2013. Kabupaten sehat yang akan diikuti Limapuluh Kota, dalam kategori “Padapa” yang memilih antara dua tatanan yang akan dinilai tim pusat. Kepala Bidang Sosbud Bappeda Limapuluh Kota, H.Usman Said Dt.Bijo dalam keterangannya kepada Haluan di Payakumbuh, kemarin menyebutkan, Limapuluh Kota memilih tatanan kawasan pangan dan gizi, sementara tananan lain kawasan masyarakat sehat dan mandiri. Menurut dia, untuk mem-

persiapkan diri sebelum penilaian, pemkab melalui Bappeda, sudah membentuk forum dari utusan lembaga, seperti PWRI, LKAAM, MUI, TP.PKK, Bundo Kanduang, LPM, IDI, PWI, tokoh masyarakat. Pementukan forum oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra, Dinas Kesehatan dan kantor Ketahanan Pangan. Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra, H.Don Adonpangan sebelumnya menyebut, Limapuluh Kota memilih kategori “Padapa” karena lebih cocok dengan daerah dan masyarakatnya. Ketersediaan pangan dan gizi sudah memadai, untuk kategori ketersediaan beras saja, selalu surplus setiap tahun.(h/zkf)

Balimau, Ngalau dan Harau Dipadati Pengunjung Laporan Sri Mulyati

SETIAP tahun jelang ramadan Harau selalu dipadati pengunjung. NET

PAYAKUMBUH, HALUAN — Sama dengan tahun lalu, dalam rangka menyambut datangnya bulan suci Ramadan yang ditandai dengan kegiatan balimau, objek wisata Ngalau Indah dan Lembah Harau, dipadati pengunjung. Sejak pukul 10.00 Wib pengunjung sudah mulai berdatangan ke Ngalau dan Harau. Ada yang datang dengan mobil pribadi, sepeda motor, ada pula yang datang dengan mobil bak terbuka. Yusri (45) yang ditemui di Ngalau Indah mengatakan, ia datang ke Ngalau bersama ketiga anak dan isterinya dalam rangka balimau. Menurut Yusri, setiap tahun dia dan keluarga mengagendakan kegiatan balimau dalam rangka menyambut bulan suci Ra-

madan. Selain menyambut Ramadan, acara balimau kata Yusri sangat bermanfaat untuk merekat tali silaturrahmi sesama keluarga. Dengan mendatangi objek wisata air, Yusri sekeluarga bisa mandi bersama. Senada dengan Yusri, Diman (50) yang mengajak keluarganya ke Lembah Harau dalam rangka balimau pun mengatakan bahwa acara balimau di objek wisata air, dapat bermanfaat untuk semakin menguatkan tali silaturrahmi sesama keluarga. Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olah Raga Kota Payakumbuh, Drs. Rida Ananda, yang ditemui di kantornya, mengatakan jumlah pengunjung

ke Ngalau Indah dan kolam renang Ngalau, diprediksi melebihi jumlah kunjungan tahun lalu. Pihak Dinas Pariwisata, kata Rida, berupaya meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengunjung selama berada di Ngalau. Khusus di kolam renang, menurut Rida sejumlah petugas disiagakan untuk menginformasikan segala sesuatunya kepada pengunjung. Di sisi kolam renang dipasang informasi tentang kedalaman kolam renang. Misalnya kedalaman 2 meter, 2,5 meter dan seterusnya, sehingga pengunjung mengetahui kedalaman kolam. Bagi yang tidak bisa berenang tentu saja tidak akan memasuki kolam yang dalam tersebut. ***


?

20

AUDITOR

ENGINEER

Tidak perlu bingung..

Dapatkan info

SUPERVISOR

LOW

MARKETING

ACCOUNTING

NGAN D

isini

MANAGER

JUMA JUMATT, 20 JULI 2012 M 1 RAMADHAN 1433 H


JUMA JUMATT, 20 JULI 2012 M 1 RAMADHAN 1433 H

Bareh Tanamo

KOTA SOLOK

21

Parkir Liar Terus Menjamur SOLOK, HALUAN – Di kawasan Pasar Solok, Kota Solok, juru parkir liar masih menjamur. Mereka hadir di kawasan parkir resmi maupun di luar kawasan parkir.

SEMBAKO — Walikota Solok Irzal Ilyas menyerahkan paket sembako pada warga di ruangan terbuka hijau Rabu (18/7). Aksi pasar murah digelar gabungan BUMN di Kota Solok. ALFIAN

AKSI PEDULI BANTU KELUARGA MISKIN

BUMN Gelar Pasar Murah SOLOK, HALUAN — Aksi peduli membantu keluarga miskin dalam bentuk pasar murah digelar gabungan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di ruangan terbuka hijau (RTH) Pasar Solok, Kota Solok, Rabu (18/7), dengan menyediakan 9 kebutuhan pokok. Pasar murah yang dilaksanakan gabungan BUMN masing-masing PT. Asuransi Jasa Raharja, BRI, PT. PLN dan Pos Indonesia yang dikoordinir PT. Asuransi Jasa Raharja itu dimulai sekitar pukul 10.00 WIB di ruangan terbuka hijau, disaksikan Walikota Solok Irzal Ilyas, Kepala PT Asuransi Jasa Raharja Cabang Padang Abdul Haris serta Kepala PT PLN Area Solok Irwan. Sayangnya, aksi peduli BUMN itu tidak dikemas dengan baik. Buktinya, tidak ada tenda dan kursi. Kegiatan berlangsung hanya di lapangan terbuka sehingga Walikota Solok Irzal Ilyas dan Kepala PT Asuransi Cabang Padang Abdul Haris dan pihak bank harus menyaksikan kegiatan tersebut dengan berpanas-panas sambil berdiri. Bahkan tidak ada protokoler acara seperti penyampaian sambutan. Juga tidak tersedia minuman dan snack seperti lazimnya acara-acara resmi lainnya

yang berlangsung selama ini. Di Kota Solok sebenarnya cukup banyak tenda dan kursi milik Pemko Solok. Namun entah bagaimana kegiatan kali ini ternyata tidak ada protokolernya. Kontan saja, banyak pihak yang menyayangkan kegiatan aksi peduli untuk warga miskin tapa protokoler tersebut.. Meski demikian, Walikota Solok Irzal Ilyas sangat berterima kasih pada aksi BUMN di Kota Solok yang peduli akan warga miskin dengan menyediakan sembilan bahan pokok. Jika dibeli di pasaran, harga 1 paket mencapai Rp.100.000. Namun melalui aksi peduli itu, masyarakat hanya perlu mengeluarkan uang seharga Rp 30.000. Sementara Rp 70.000 lainnya disubsidi. Walikota menambahkan, pihakpihak lain yang memiliki kemampuan dan kepedulian terhadap warga miskin, juga ditunggu kehadirannya. Karena tidak hanya saat masuk Ramadhan, namun mejelang hari raya Idul Fitri nanti, keluarga miskin juga memerlukan paket sembako bersubsidi. Sementara Kepala PT Asuransi Jasa Raharja Cabang Padang Abdul Haris mengatakan, aksi peduli ini baru

pertama kali dilaksanakan dengan melibatkan BUMN lainnya. Aksi bukan hanya berlangsung di Kota Solok, tapi juga berjalan di Kabupaten Solok Sijunjung dan sejumlah daerah lainnya di Sumbar. Adanya keinginan melaksanakan pasar murah karena suatu bentuk partisipasi menyisihkan sebagian keuntungan untuk warga miskin di Sumatera Barat. Aksi peduli dari pihak BUMN itu bukan hanya dilakukan dalam bentuk menggelar pasar murah saat masuk Ramadan. Namun mereka juga melaksanakan kegiatan lain seperti membantu korban bencana alam. Contohnya kegiatan yang dilaksanakan di Pasaman dan Padang Pariaman. Sebelum pasar murah dilaksanakan, Kantor Perwakilan Jasa Raharja di Solok melakukan survey bersama lurah terlebih dahulu. Dari survey itu didapat data tentang warga miskin. Kemudian mereka diberi kupon untuk menjemput sembako sesuai jadwal yang ditentukan. “Dari pendataan di lapangan, diputuskan untuk Kota Solok, dialokasikan sembako untuk 750 kepala keluarga,” terang Abdul Haris mengakhiri. (h/alf)

Menjamurnya parkir liar diduga akibat keterbatasan lahan parkir di Pasar Solok. Di lain pihak, jumlah kendaraan terutama sepeda motor, sejak beberapa tahun terakhir ini cukup banyak. Dari pantauan Haluan di kawasan Pasar Solok, Kota Solok, baik siang maupun malam hari, juru parkir liar tetap mengutip uang parkir pada pemilik kendaraan, kendati kawasan tempat parkir kendaraan tidak termasuk kawasan parkir yang diatur sesuai peraturan daerah (Perda) Kota Solok. Juru parkir liar itu hanya datang saat pemilik kendaraan akan meninggalkan lokasi. Setidaknya, praktik parkir liar itu ditemukan di terminal lama, pertokoan di kawasan Jalan KH Amad Dahlan, dan di depan Lapangan Merdeka Solok. Sedangkan di malam hari, praktik parkir liar bisa ditemukan di depan ruangan terbuka hijau, pertokoan Bundo Kanduang dan sejumlah kawasan lainnya di Kota Solok. Kepala Dinas Perhubungan Kota Solok Mon Suhendra menjawab Haluan mengakui di kawasan Pasar Solok masih banyak bermunculan

parkir liar. Malahan pendapatan juru parkir liar tersebut melebihi dari target yang dibuat Dinas Perhubungan di kawasan parkir yang sudah ditentukan. Di depan ruangan terbuka hijau Pasar Solok, parkir yang dipungut malam hari tidak lagi masuk ke kas daerah, kendati ada juru parkir malam hari. Begitu juga di pertokoan Bundo Kanduang, walau kawasan parkir, namun aturannya hanya dari pukul 08.00 sampai pukul 18.00 WIB. Artinya, pada malam harinya ketentuan tersebut tidak berlaku lagi. Namun kenyataan di lapangan, pada malam hari malahan lebih banyak kendaraan yang parkir, dan tetap dipungut uang parkir oleh juru parkir luar. Sedangkan uang yang dipungut tidak jelas disetorkan kemana. Termasuk parktik yang terjadi di depan Lapangan Merdeka Solok yang juga tidak termasuk kawasan parkir yang diatur Pemko Solok. Namun di lokasi tersebut juga ditemukan pungutan parkir. Pada malam hari, pendapatan juru parkir di depan ruangan terbuka hijau dan Bundo Kanduang diprediksi

MORATORIUM HINGGA 2013

Kota Solok Tak Terima CPNS SOLOK, HALUAN — Pemerintah Kota Solok juga mendapat jatah moratorium (penundaan sementara) penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS ) tahun 2011/ 2012 sesuai surat yang diterima dari pemerintah pusat. Akibat moratorium itu, pengajuan formasi ke pemerintah pusat ditunda dulu sampai tahun 2013 mendatang. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Solok, Muhammad, yang dihubungi Haluan di kantornya Selasa (17/7) mengatakan, awal tahun 2011 lalu sudah diajukan formasi sebanyak 222 orang CPNS untuk mengisi beberapa kekurangan pegawai pada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Namun berselang beberapa bulan kemudian, ada ketentuan khusus dari pemerintah

pusat tentang moratorium dimaksud. “Memang tidak semua kabupaten/kota yang mendapat moratorium itu. Namun Kota Solok memang termasuk yang ditangguhkan sementara. Berdasarkan keterangan dari pihak yang lebih atas, kemungkinan penerimaaan kembali mulai dilaksanakan tahun 2013. Tapi tidak jelas kapan waktunya. Mudah-mudahan bisa terlaksana dengan baik,” terang Muhammad. Pemko Solok, lanjut Muhammad, mengajukan 222 orang. Dari jumlah tersebut dialokasikan untuk formasi tenaga teknis. Seperti laboratorium, apoteker, arsitek, komputer dan akutansi. Sedangkan untuk tenaga kesehatan dan guru sudah mencukupi dan distop untuk sementara penerimaannya.

Pasokan Listrik Selama Ramadan Dijamin Lancar

Petani Sawah Tadah Hujan Turun ke Sawah Lebih Awal

SOLOK, HALUAN — Memasuki bulan suci Ramadan, pasokan listrik ke konsumen di Kota Solok dan sekitarnya dijamin lancar. Karena beberapa titik yang dianggap rawan gangguan sudah dikendalikan. Termasuk perbaikan travo dan pembersihan jaringan dari gangguan alam. Manager PT PLN area Solok Irwan menjawab Haluan di sela-sela pasar murah di ruangan terbuka hijau Pasar Solok Kota Solok Rabu (18/7) mengatakan, seluruh petugas teknis di PLN Area Solok sejak seminggu lalu telah mempersiapkan pelayanan dan memantau kawasan perlintasan jaringan yang bisa mengganggu pasokan arus listrik. Perlunya persiapan pelayanan karena PT PLN tak ingin ada gangguan listrik di bulan Ramadan. Sehingga kekhusyukan umat Islam dalam beribadah juga terjamin. Apalagi selama Ramadan biasanya pemakaian arus listrik meningkat dibanding hari biasa. Karena itu, kemungkinan terjadinya peningkatan pemakaian sudah diantispasi pihak PLN. Upaya antisipasi itu antara dengan cara menaikkan beban travo dari 160 ke 200

SOLOK, HALUAN — Para petani yang memiliki areal sawah tadah hujan di Kota Solok kini tersenyum. Pasalnya, karena cuaca (musim) dinilai cukup bersahabat yang ditandai dengan banyaknya turun hujan sejak 20 hari lalu. Dengan demikian banyak areal sawah yang digenangi air. Sejak banyaknya turun hujan di Kota Solok dan sekitarnya, para petani sudah mulai turun ke sawah untuk musim tanam (MT) JuliSeptember. Periode waktu kali ini lebih maju dibanding tahun-tahun sebelumnya. Kalau tahun 2011 lalu, umumnya petani mulai turun ke sawah pada bulan Oktober karena tahun besar (saat banyak hujan). Dari pantauan Haluan di lapangan, terlihat para petani yang sawahnya beririgasi bandar langit (tadah hujan-red), sudah mulai melakukan persemaian yang menandai awal turun ke sawah. Rata-rata persemaian dibuat di areal sawah dengan luas sesuai kebutuhan benih untuk sawah garapannya. Benih umumnya diperoleh sistem benih antar lapangan (belap) karena memang tidak ada bantuan bibit untuk petani. Beberapa kawasan sawah beririgasi bandar langit, seperti di Simpang Rumbio, VI Suku, KTK dan sebagian Tanah Garam, Laing dan Nan Balimo, para petani di kawasan itu umumnya sudah

KVA. Kebijakan menaikkan beban travo itu terutama dilakukan di kawasan Asam Jao Nagari Koto Baru Kubung. Sebab di kawasan tersebut sering terjadi gangguan listrik. Penyebabnya, rendahnya beban travo tadi. Sementara pemakaian arus listrik naik. Konsumen di perumahan dan jorong tersebut sering mengeluh karena sering terjadi gangguan. Makanya, PLN sejak dini membenahi travo tersebut. Selain itu juga membersihkan jaringan dari gangguan pohon kayu. Jaringan yang membentang di udara, jika bersentuhan dengan pohon kayu juga bisa menyebabkan terjadinya gangguan ke konsumen yang bermuara kepada padamnya listrik ke suatu kawasan. Makanya motto PLN “Stop Pemadaman” ingin diwujudkan. Sejalan dengan itu, untuk peningkatan pelayanan pada konsumen juga disiagakan beberapa orang petugas teknis. Petugas itu siap memberi pelayanan jika ada gangguan. Namun, masyarakat tetap diminta proaktif melaporkan jika ada gangguan listrik dimanapun berada melalui telepon yang sudah ada. (h/alf)

PETUGAS PLN sedang bekerja membenahi jaringan. Selama Ramadan tahun ini, pasokan listrik untuk pelanggan di Kota Solok diperkirakan berjalan lancar. NET

bisa mencapai Rp 50.000 s/ d 70.000. Khusus pada malam minggu, jumlahnya bahkan bisa lebih lagi. Namun menurut pengakuan juru parkir liar tersebut, uang yang dipungut memang tidak disetorkan ke Dinas Perhubungan. Ia hanya berpandai-pandai saja dengan oknum tertentu. Rata-rata sang juru parkir memberi uang sebesar Rp 20.000 s/d 30.000 per malam. Dan lebihnya tentu untuk sang juru parkir sendiri. Sementara setiap ada acara keramaian di Lapangan Merdeka Solok maupun di Terminal Bareh Solok, juga sudah menjadi lahan subur memungut parkir. Malahan uang parkir melebihi dari yang diatur peraturan daerah. “Sebenarnya apapun pungutan di Kota Solok harus ada legalitasnya,” jelas Mon Suhendra. Karenanya, Pemko Solok memang harus membenahi lagi persoalan parkir tersebut. Termasuk juru parkir malam hari maupun pada saat acaraacara keramaian. Untuki acara keramaian di Lapangan Merdeka Solok, harus diperhitungkan izin dengan parkir. Dengan demikian kegiatan parkir menjadi tanggung jawab pemilik acara keramaian karena sudah dibayar saat mengurus izin keramaian. Dengan demikian masalah kemana uang parkir yang dipungut disetorkan, tidak lagi menjadi pertanyaan masyarakat. (h/alf)

Alasannya karena jumlah tenaga di sektor tersebut sudah berlebih. Di bagian lain, Kepala BKD itu menyebutkan, dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia pegawai di Pemko Solok tiap tahun diberi kesempatan tugas belajar dan izin belajar. Pemko Solok selalu memberi kesempatan pada pegawainya melakukan tugas belajar maupun izin belajar. Perlunya peningkatan kualitas SDM itu karena setiap saat ilmu berobah dan pegawai selaku orang yang berhubungan langsung dengan masyarakat dalam memberi pelayanan haruslah lebih optimal dan memiliki kemampuan. Apalagi jika masyarakat yang dilayani rata-rata memiliki SDM yang baik, maka keseimbangan itu harus ada. (h/alf)

SALAH seorang petani tengah bekerja di sawahnya. Musim hujan yang datang lebih awal membuat petani sawah tadah hujan di Kota Solok bisa mengerjakan sawah lebih awal dibanding musim tanan tahun lalu. NET panen sejak bulan Mei lalu. “Kami memang sengaja ke sawah lebih awal karena hujan sudah banyak turun. Biasanya turun ke sawah hanya satu kali dalam setahun yakni pada bulan September. Karena menurut perkiraan dan pengalaman selama ini, musim hujan itu datangnya pada bulan-bulan yang ada ber...bernya. Seperti September, Oktober , November dan Desember,” ujar Wan, salah seorang petani di RT IV Gurun Bagan, Kelurahan VI Suku, Kota Solok. “Kalau sudah masuk bulan ber...ber, itu menandakan

hujan banyak turun dan sawah mulai digarap. Karena di luar itu, seperti pada bulan April, Mei sampai Agustus, jarang turun hujan, kecuali hanya turun sekali-sekali,” tutur Wan dan Can dari Kelompok Tani Tunas Baru. “Tapi entah megapa, sejak bulan Juni lalu sampai Juli ini, hujan banyak turun. Padahal jika berkaca pada tahun sebelumnya, periode tersebut masih musim kemarau. Apakah ini rahmat dari Allah SAW pada daerah yang petaninya turun ke sawah menunggu musim? Sepertinya musim saat ini sangat ber-

sahabat dan mudah-mudahan saja sampai pada berumur 2 bulan, hujan juga tetap banyak,” tambah kedua petani terseut. Tak hanya petani di VI Suku yang terseyum dengan banyaknya turun hujan, tapi juga para petani di beberapa hamparan sawah di Kelurahan Simpang Rumbio. Beberapa areal sawah yang beririgasi bandar langit juga mulai diolah untuk ditanami padi. Para petani di Kelurahan arah timur Pasar Solok itu juga gembira dengan banyaknya turun hujan sejak sebulan lalu.(h/alf)


22

JUMA JUMATT, 20 JULI 2012 M / 1 RAMADHAN 1433 H

PENG AL AMAN PENGAL ALAMAN

RELIGIUS

FAUZI BAHAR

Berkah Pesantren Ramadan SETIAP orang memiliki pendapat dan kesan dalam menjalani bulan suci Ramadan. Begitu juga dengan Walikota Padang Fauzi Bahar. Menurutya, bulan Ramadan merupakan bulan yang amat istimewa. Bulan dimana manusia berkesempatan melatih dirinya untuk menjadi orang yang lebih FAUZI BAHAR baik dimasa-masa mendatang. Dikatakannya, mendengarkan anak-anak melantunkan Asmaul Husna, dan mengikuti pasantren memberikan kepuasan tersendiri bagi dirinya. Ia merasakan kerja kerasnya mewajibkan seluruh siswa ikut pesantren selama Ramadan tak sia-sia. Pasalnya, ketika pertama sekali menjalankan pesatren Ramadan delapan tahun lalu di Kota Padang, ia banyak mendapatkan tantangan dari masyarakat. “Saya tahu pikiran kita beragam. Mendidik dan masyarakat kearah yang lebih baik itu tidak mudah. Saya sangat menginginkan anak-anak di Kota Padang menjadi generasi yang saleh dan saleha. Sebab, meninggalkan generasi yang kuat diperintah oleh agama,” katanya kepada Haluan (18/7). Selain itu, Fauzi Bahar mengakui, pesantren Ramadan telah memberikan berkah tersendiri baginya. Ia mengaku banyak pertolongan yang diberikan Tuhan atas segala sesuatu yang ia usahakan. Diantaranya, ia menamatkan pendidikan S3 juga dengan disertasi yang berkatan dengan Pesantren Ramadan. “Mendidik keluarga agar paham agama merupakan tanggunggung jawab utama saya sebagai seorang pemimpin rumah di rumah tangga. Sedangkan membina masyarakat agar memiliki karakter dan patuh, tanggung jawab sebagai seorang pemimpin,” katanya. Menurutnya, ayah/ibu mana saja tentu menginginkan keturunannya menjadi anak pintar, memiliki akidah yang kuat dan pemahaman agama yang baik. Karena doa anak yang saleh merupakan salah satu amal yang tidak pernah putus ketika manusia telah mati. “Saya sangat senang melihat para siswa mengaji, menghapal Alquran, dan belajar agama di masjid,” tambahnya. (h/yat)

DI KOTA PADANG

Sebagian Warga Tarawih Tadi Malam

TARAWIH — Masjid Taqwa Muhammdiyah, Jalan M. Yamin Padang mulai melaksanakan shalat Tarawih tadi malam, Kamis (19/7). Tarawih pertama Ramadan 1433 H ini diikuti ratusan jemaah. RIVO

PADANG, HALUAN—Meskipun sidang penetapan 1 Ramadan 1433 H yang digelar pemerintah tadi malam, Kamis (19/7), memutuskan 1 Ramadan jatuh pada hari Sabtu (21/7), namun sebagian masjid di Kota Padang telah melaksanakan Salat Tarawih pertama tadi malam.

Artinya, sudah ada warga Kota Padang yang memulai puasa hari ini, Jumat (20/7) sesuai penetapan 1 Ramadan oleh Muhammadiyah. Pantauan Haluan tadi malam, di beberapa titik di Kota Padang, masyarakat tampak berangkat menuju masjid di tempat mereka berdomisili untuk melaksanakan Salat Tarawih.

Di Masjid Al-Ihklas Lubuk Buaya misalnya, ratusan warga memadati seisi ruangan masjid. Mereka terlihat tampak serius mengikuti ceramah agama yang disampaikan oleh penceramah Ustad Sofian Umar. Salah seorang pengurus masjid Rafles kepada Haluan Kamis (19/7) malam, selepas tarawih mengatakan, meskipun pemerintah telah menetapkan satu Ramadan jatuh pada hari Sabtu, tetapi pelaksanaan salat Tarawih tetap dilaksanakan. Menurutnya, perbedaan sudah seringkali terjadi. Setiap terjadi perbedaan jemaah maupun pengurus sepakat merujuk kepada pendapat Muhammadiyah. Ia mengaku prihatin dengan perbedaan masuknya bulan puasa pada pada tahun ini. “Biasanya perbedaan terjadi saat menentukan 1 Syawal (lebaran). Namun, pada tahun ini malah terjadi pada awal Ramadan. Mudah-mudahan perbedaan tidak membuat kita berpecah-belah,” katanya, Sementara itu, di Masjid Baiturrahman Jati Padang, pelaksanaan tarawih juga tetap dilaksanakan. Salah seorang pengurus masjid, Faisal, menjelaskan bahwa jadwal penceramah Ramadan sudah dibuat jauh-jauh hari merujuk kepada perhitungan Muhammadiyah. Tarawih perdana tadi malam berjalan lancar. Ratusan warga

safari ramadhan SAFARI RAMADAN 1433 H

Pemko Padang Kunjungi 66 Masjid dan Musala PADANG, HALUAN—Tim Ramadan Pemko Padang akan bersafari mengunjungi 33 masjid dan 33 musala selama bulan puasa ini. Masjid dan musala yang dikunjungi akan mendapatkan bantuan masingmasing Rp3 juta dan Rp2 juta. Masjid dan musala yang masuk daftar kunjungan Tim Ramadan Pemko Padang tersebut diutamakan masjid yang sedang dalam penyelesaian pembangunan. “Kunjungan Tim Ramadan ini merupakan agenda rutin dalam rangka meningkatkan pertalian saudara antara pemko dan masyarakat. Dalam kesempatan itu pemko akan memberikan bantuan bagi tiap-tiap masjid yang dikunjungi,” kata Kabag Kesra

Pemko Padang Al Amin kepa- Rabu (25/7) mendatang. Tiap da Haluan, Kamis (19/7). malam ada dua tim yang Ia menjelaskan, di Kota berkunjung pada setiap Padang ada 1.388 masjid. Tim satu masjid dan yang langsung musala. Karena dipimpin Walikota Dalam jumlah masjid Fauzi Bahar pada kesempatan itu cukup banyak, pehari pertama akan Pemko akan merintah kota akan mengunjungi Masmemberikan mengunjunginya jid Nur, Jati Rabantuan bagi secara bertahap. wang, Kecamatan Tiap bulan puasa tiap-tiap mesjid Padang Timur. pemko akan me“Pada tiap-tiap yang ngunjungi masjid kecamatan, tim dikunjungi yang berbeda. Bagi Ramadan akan masjid yang sudah berkunjung pada 3 mendapatkan masjid dan 3 mukunjungan safari Ramadan sala,” katanya. pada tahun sebelumnya, pada “Jumlah masjid di Kota tahun ini tidak akan Padang cukup banyak. Oleh mendapat kunjungan. sebab itu, bagi masjid yang Dikatakannya, safari tidak mendapat kunjungan Ramadan akan dimulai pada pada tahun ini pemerintah

meminta pengertiannya. Pada tahun ini kunjungan safari Ramadan akan berlangsung seperti biasa. Dalam kunjungan, pemko akan menampung aspirasi masyarakat,” jelas Al-Amin. Menurutnya, banyak masjid dan musala yang berada di pinggiran kota yang belum bisa dikunjungi. Oleh sebab itu kunjungan akan lebih difokuskan kepada masjid yang masih dalam pembangunan. Pasalnya, pemerintah sangat berharap bantuan yang diberikan benar-benar bermamfaat bagi jemaah dan masjid. “Banyak masjid dan musala di daerah pinggiran Kota Padang berada dalam kondisi memprihatinkan. Sebagian

AL AMIN besar membutuhkan dana untuk pembangunan dan tikar masjid. Selain itu, kedatangan pemerintah kota diharapkan dapat menghibur jemaahnya dan masyarakat setempat,” ungkapnya. (h/yat)

datang dan salat dengan khusyuk. Namun, kekhusyukan itu kerap kali diganggu bunyi petasan yang dibakar para remaja yang tidak melaksanakan salat tarawih. Di tempat berbeda, Masjid Al-Jadid Simpang Haru Padang, salat Tarawih juga tetap dilaksanakan. Salah seorang garin masjid, Firdaus, mengatakan, pelaksanaan salat tarawih berlangsung dengan baik. Namun, ia mengaku masalah kehilangan sandal tetap menjadi keluhan jemaah masjid. Pihak masjid sudah mencoba menanggulangi masalah ini dengan membuat tempat penitipan sandal. Tetapi hampir tiap tahun hal ini tetap terjadi. Sementara itu, ratusan jamaah Masjid Taqwa Mumahammdiyah juga tampak khidmad melasanakan salat tarawih pada hari pertama tarawih, Kamis (19/6) malam. Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumatera Barat Dasril Ilyas tampil sebagai penceramah. Sementara, Syamsurizal SHI tampil sebagai imam. Terkait perbedaan atara Muhammadiyah dengan pemerintah, Dasril tidak terlalu mempersoalkan. Menurutnya, perbedaan terjadi akibat metode yang dilakukan dalam menentukan awal Ramadan berbeda. Yang perlu dilakukan, menyikapi perbedaan itu dengan arif. (h/yat)

792 Siswa SMA 10 Ikuti Pesantren PADANG, HALUAN — Sebanyak 792 siswa SMA 10 Padang akan mengikuti Pesantren Ramadan 1433 H tahun ini. Mereka mengikuti pesantren tersebar di berbagai masjid dan musala di dekat tempat tinggal masing-masing. Materi pesantren lebih difokuskan kepada pengembangan Asmaul Husna dan penambahan bacaan surat pilihan dalam Alquran. Menurut Humas SMAN 10 Padang, Safarni Dahlan, ketika ditemui Haluan, Kamis (19/7) di ruang kerjanya, di samping peningkatan keagamaan siswa, pesantren juga diharapkan dapat merubah perilaku siswa. Sebab, perhatian orang tua sebelum bulan Ramadan juga mempengaruhi tingkah laku siswa selama mengikuti Pesantren Ramadan. Jika selama ini orang tua tidak pernah mengontrol kegiatan salat anaknya, tentu selama Ramadan kebiasaan anak sering meninggalkan salat akan terus terjadi. “Sekarang persentase orang tua yang menanyakan ke anaknya apakah sudah salat, masih sedikit,” ujarnya. Kenakalan yang biasa dilakukan siswa selama mengikuti Pesantren Ramadan adalah sering berpindah-pindah masjid. Padahal masjid yang bisa dikunjungi sudah ditentukan oleh sekolah. Dan nama siswa juga terdaftar di masjid tersebut. Jika terjadi hal seperti ini, pengawasan yang dilakukan oleh guru tidak maksimal, dan akhirnya berakibat terhadap penilaian siswa. (h/cw-eni)


23

JUM’AT, 20 JULI 2012 M 1 RAMADAN 1433 H

JELAJAH

TANYA — JAWAB

Tak Sahur, Karena Makan Sebelum Tidur

MASJID RAYA GANTING— Masjid ini kokoh berdiri dengan tampak depan seperti benteng. Masjid ini penuh sejarah sejak mulai dibangun 1803.

MASJID RAYA GANTIANG PADANG

Pusat Pertemuan Para Ulama Islam Minangkabau PADANG, HALUAN— Masjid Raya Gantiang ini termasuk masjid tertua di Kota Padang.

Masjid yang didirikan tahun 1805 ini digagas tiga tokoh yakni Angku Gapuak, Angku Syech H. Uma dan Angku Syech Kapalo Koto. Diakhir abad 18 saat itu penduduk kota Padang berjumlah kurang lebih 14.000 jiwa, yang terdiri dari beragam suku yakni Melayu, Nias, warga Eropa, China, India, Arab, dan Aceh. “Pada saat itu hanya ada satu mesjid yang dibangun oleh pedagang Arab dan India muslim yang terletak dipasar batipuh (Kampung Keling),” kata Ketua Pengurus Masjid Raya Gantiang, Yufikar Yunus. Yufikar menjelaskan, pembangunan awal Mesjid Kam-

pung Ganting dimulai sejak tahun 1805 lalu dengan bangunan surau kayu di atas tanah suku kaum chaniago Kampung Gatiang. Awalnya bangunan lantai batu dengan dinding berplaster tanah. Ukuran yang dibangun adalah 39x30 m. Konstruksi atapnya bertingkat mirip atap mesjid di Pulau Jawa. Pembangunan ini dilakukan karena di daerah Ganting hanya ada 1 Mushala tempat anak-anak belajar mengaji yang juga digunakan sebagai tempat menginap bagi pemuda yang telah menginjak dewasa. Selamat dari Tsunami 1833 Pada tahun 1833, terjadi gempa dan Tsunami di Padang. Mesjid Raya Gantiang menjadi salah satu bangunan yang selamat. Walaupun begitu, lantai batu Mesjid terpaksa diganti dengan lantai campuran kulit kerang dari batu apung. Tahun 1910, Belanda

mendirikan pabrik semen di Indarung Padang. Untuk mengangkut semen ke teluk bayur, Belanda membuka jalur baru yang melewati tanah ulayat mesjid Gantiang. Hampir sepertiga dari luas tanah wakaf untuk Mesjid Raya Gantiang yang terpaksa digunakan untuk jalan. Sebagai kompensasi atas tanah tersebut, Belanda membantu membangun bagian depan dari mesjid yang mirip benteng. Sementara bangunan lantai diganti dengan pemasangan ubin lantai yang dipesan kepada NV. Yacobson Van De Berg dan Co di Belanda beserta tukang memasangnya. Untuk pengerjaan atap kubah, dilakukan oleh tukangtukang China dibawah komando kapten Lou Chian Ko (kapten 10). Atap kubah dibuat persegi delapan mirip bangunan atap vihara china. Begitu juga dengan Mihrab, tempat imam memimpin shalat juga dibuat ukiran kayu

KEMANA ANDA TARAWIH MALAM INI?

mirip ukiran Cina. Pada tahun 1803-1819, gerakan Ulama Padri mulai bangkit di Minangkabau, maka para ulama Padri juga mengambil peranan dalam pembangunan Mesjid Raya Gantiang kala itu. Peranan tersebut yakni, dengan pengiriman tukang ahli ukiran Minangkabau yang akan dibuatkan pada papan les plang atap Mesjid tersebut. Dalam perkembangannya, posisi Mesjid Raya Gantiang berada persis dipinggir jalan besara sehingga memudahkan akses masyarakat untuk pemanfaatannya. Mesjid Raya Gantiang merupakan tempat perkumpulan bagi seluruh ulama pembaharuan agama islam di Minangkabau tahun 1803 lalu. pertemuan tersebut membahas langkah-langkah yang akan ditempuh untuk pemurnian ajaran agama islam yang diwarnai paham mistik dan khrafat bekas peninggalan Budha dan Hindu. (h/cw-dra)

Jumat, 20 Juli 2012

No

Nama Masjid / Mushalla

Alamat

Penceramah

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. 28. 29. 30. 31. 32. 33. 34. 35. 36. 37. 38. 39. 40. 41.

Masjid Baitul Mukminin Mushalla Al-Jadid Masjid Baitul Makmur Mushalla Nurul Munfiqin Masjid Jiran Saiyo Masjid Mukhlisin Muhammadiyah Masjid Muhajirin Masjid Abrar Mushalla Baiturrahim Masjid Nurul Huda Masjid Imaduddin Masjid Nurul Yaqin Mushalla Nurul Jadid Masjid Nurush Shadiqin Mushalla Tauhid Masjid Istighfar Musahlla Baitul Huda Mushalla Darul Arham Masjid Nurul Washilah Masjid Al Irsyad Mushalla Babussalam Masjid Khairul Ummah Masjid Istiqlal Masjid Ar-Raudah Masjid Baiturrahim Masjid Raya Muhammadiyah Masjid Barkah Masjid Al-Hidayah Masjid Raya Baitul Muttaqin Mushalla Jihadul Muslimin Masjid Al Manar Masjid Nurul Iman Sumbar Masjid Muhammadan Masjid Agung Al Munawarah Masjid Muhajirin Masjid Darussalam Masjid Taqwa Muhammadiyah Masjid Agung Darul Ilmi Masjid Istiqlal Masjid Ansharullah Muhammadiyah Masjid Jami’ Taluak

JL. Perintis Kemerdekaan No. 144 Kabun JL. Tunggang Kel. Ps. Ambacang Perumnas Air Tawar Barat Jalan Pulau Karam No. I69 JL. Parak Gadang IX/17 Kec. Padang Utara Padang Kel. Mata Air Kec. Padang Selatan Band Olo RW. III Kel. Kampung Lapai LImau Manih Simpang Piai Wisma Indah II Lapai Padang Belanti JL. Ampang RT. 1 RW IV Padang

Depi Dasmal Irwandi, S.PdI Drs. Wardi Lubis Wilman Susanto, S.Ag, MA Syamsu Rizal, SHI Selamat Simbolon, SHI Drs. H. Mardenis Suherman, S.PdI Drs. Mudaris M. Yasin, LC Drs. Rusdi Firmansyah Abadi, S. Sos.I Drs. Karisinaro Drs. Yurnalis Lubis Junaidi, S.Ag Drs. Yohanes Anwar H. Yusfik Helmi DT Yang Sati Drs. Syahrial Nadir, MA Harwan Kasri, S.PdI Isnaldi Afrizal, S.Ag Drs. H. Muslim Hamid, M.HI Drs. Azwir Ma’ruf, MA Drs. M. Hanfi Drs. Nasri Nasir, SH Drs. H. Zufrizal Drs. Mursal M. Sin Marlis, S.HI Adrial. BA Drs. Subhan Lubis, MA Prof. Dr. H. Maidir Harun Pengurus Masjid Irman, S.Ag Drs. Nurman Ja’far, S.Sos Drs. Syafaruddin, MA H. A. Syahrudji Tanjung H. Getri Ardenis, S.Ag, MA Drs. Ruslaini Dt. Rajo Kayo Hariadi, S.Ag H. Dt. Bandaro Kayo

JL. Sawahan Timur Kec. Padang Timur Parak Gadang Kel. Gantiang Parak Gadang Kel. Ganting Komplek Cimpago Permai Koto Lua Pauh Koto Merapak Kel. Olo Padang Barat JL. Khatib Sulaiman Kec. Padang Utara Dinas Perkebunan JL. Rasuna Said No.77 Perumahan Griya Insani Gadut Lubeg Purus Atas Padang JL. Jhoni Anwar III, Ulak Karang Utara Padang Parak Anau Tanjung Sabar Lubuk Begalung Kel. Jati Kec. Padang Timur Siteba Pampangan Kec. Lubuk Begalung Kampung Ujung Tanjung Kel. Kampung Lapa JL. DPRD V Dadok Tunggul Hitam Padang JL. Imam Bonjol Padang JL. Pasar Batipuh Kota Padang Talang Solok Komp. Mawar Putih, Korong Gadang Kuranji Pemancungan Kel. Pasa Gadang JL. Bundo Kanduang No.1 Padang Kabupaten Pasaman Barat Kota Payakumbuh Kota Payakumbuh Jorong Taluak Nagari Taluak Kab. Agam

Tanya: Assalammualikum Buya! Saya susah sekali bangun sahur. Saya lebih suka makan sahur tengah malam sebelum tidur, sehingga malas makan sahur yang semestinya sebelum Imsyak masuk. Apakah puasa saya sah? Jawab: Sesungguhnya sahur itu sunnah. Keuntungan utama adalah mendapatkan barokah. MASOED “Bersahurlah, dalan ABIDIN dalam sahur itu barokah” (al-hadist). Maka, sebaiknya upayakan makan sahur, walaupun tanpa sahurpun sebenarnya puasa kita sah. Syarat puasa adalah niat (sadar) melaksanakan puasa, karena Allah SWT. Dalam bimbingan puasa Ramadan ada pesan Nabi SAW bahwa segerakan berbuka dan ta’khirkan (lambatkan) makan sahur (menjelang masuk subuh) agar puasa jadi sempurna dan sehat. Wassalam. Rubrik yang diasuh Buya Mas’oed Abidin ini terbuka bagi pembaca Haluan untuk mengirimkan pertanyaan seputar Ramadan dan hal lainnya. Pertanyaan bisa dikirimkan lewat e-mail: opinihaluan@gmail.com dan bisa juga lewat SMS 081267063020

PITI Gelar Tausiyah Sambut Ramadan

Ketua DPW PITI, Muslim Nur saat tausiyah di Masjid Raya Pasar Gadang, Pondok, Padang Selatan. PADANG, HALUAN— DPW Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) Sumbar menggelar Tausiyah, dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan, Rabu (18/7). Di samping meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT, acara tersebut juga mempererat silaturahim antar sesama umat. Ketua DPW PITI Drs. H. Muslim Nur mengatakan, tausiah yang dilaksanakan di Masjid Raya Pasar Gadang, Pondok, Padang Selatan tersebut juga sekaligus mensosialisasikan kepada masyarakat luas, tentang keberadaan PITI di Sumatara Barat. “Kami juga siap dan terbuka menjalin

silaturahim dan kerjasama dengan unsur Muspida dan Para Tokoh Adat dan Agama,” katanya usai Tausyiah tersebut. Menurutnya, selama ini dalam memperkuat dan mendalam keyakinan terhadap Islam, PITI mengadakan pertemuan setiap hari Sabtunya di Masjid Raya Pasar Gadang tersebut. Pertemuan sekali seminggu itu juga dimaksimalkan untuk belajar menafsirkan isi kanduangan Al-Qur’an, cara mendalami dan memperbaiki Ibadah, dan musyawarah dalam keorganisasian. PITI yang merupakan mayoritas Muallaf dari keturunan cina berjumlah

sekitar 200 orang di kota Padang. PITI didirikan sejak tahun 60an, yang pendirinya merupakan Cina dari Kota Padang. Tujuannya tak lain untuk membangun jaringan komunikasi dan informasi dengan masyarakat luas, meningkatkan kesadaran dalam bermasyarakat, dan berperan aktip dalam mengembangkan partisipasi masyarakat. “Silaturrahim merupakan kebutuhan sosial yang harus dipenuhi, dalam hal ini PITI ingin membaur dan menyatu dengan masyarakat luas, untuk menjalin hubungan silaturrahim yang kuat, dan PITI berharap dapat diarahkan ke jalan yang benar,” harapnya. Sementara itu, Ketua LKAAM Dr, H. M. Saidi Datok Mpd mengatakan, hubungan masyarakat Cina dan Masyarakat Minangkabau tidak bisa dipisahkan, karna keduanya memiliki hubungan yang cukup erat, dan memiliki nila sejarah yang kuat.Dia berharap agar PITI bisa bisa lebih mendalami Islam, dan dapat menyebarkan Islam di Kota Padang. Hal senada juga disampaikan Kepala Biro Sosial Provinsi Sumbar, Jefrinal Arifin berharap dengan silaturrahim ini, dapat menjadi jembatan hati yang kuat dan mendorong peningkatan ibadah di bulan Ramadan. (h/amr)


24 PENDIDIKAN UU PT Tak Ancam Otonomi PADANG, HALUAN — Rektor Universitas Andalas (Unand) Werry Darta Taifur, UU Perguruan Tinggi (PT) yang baru disahkan tidak akan mengancam otonomi perguruan tinggi, sehingga tak perlu dipermasalahkan. Sejumlah kalangan khawatir, meski dalam UU PT tersebut pemerintah seolah-olah menjamin otonomi perguruan tinggi, tetapi mereka khawatir campur tangan pemerintah tetap ada dan mengontrol lewat peraturan pemerintah ataupun peraturan menteri. “Hal yang terpenting adalah, adanya kepastian berapa jumlah yang akan diterima PTN, berapa persentase bantuan operasional yang diberikan dan berapa dari masyarakat. Selain itu, jika mengambil dari masyarakat, usaha seperti apa saja yang boleh dilakukan,” katanya. Persoalannya sekarang adalah jika diberlakukan uang kuliah tunggal, apakah pemerintah mampu menanggulangi semua biaya operasional PT, seperti uang ujian, uang SPP, dan lainnya. “Jika ini sudah pasti, maka kita akan mudah mengelola,” ujarnya. Terkait dana sebanyak Rp24 miliar yang diterima Unand sebagai bantuan operasional, sekarang universitas masih menunggu dana tersebut dikeluarkan. Saat ini proses dari Kemendiknas sudah selesai, tinggal menunggu dari DPR. Menurut Werry, adanya UU ini tentu sangat baik bagi PT. Werry berharap masyarakat dan mahasiswa dapat memandangnya sebagai awal mula kebebasan akademik. “Jangan diartikan bebas semuanya,” ujarnya. (h/cw-eni)

Mahasiswa IAIN IB KKN PARIAMAN, HALUAN — Rektor IAIN Imam Bonjol Padang Makmur Syarif menyerahkan 455 orang mahasiswa peserta kuliah kerja nyata (KKN) kepada Bupati Padang Pariaman, yang diterima oleh Asisten I Pemkab Padang Pariaman Yujasril Raza, Senin (16/7). Makmur Syarif mengatakan, mahasiswa KKN harus bisa membina umat di bulan suci Ramadan tahun 1433 H / 2012 M. “Setiap mahasiswa harus berada di bagian terdepan. Mahasiswa IAIN IB harus mampu memberikan nilai positif,” katanya. Ia meminta mahasiswa tidak bersikap sombong, yang bisa menimbulkan keresahan dalam masyarakat. Mahasiswa harus menjaga nama besar dan almamater IAIN Imam Bonjol. Makmur Syarif berpesan, agar menjalankan KKN secara tulus ikhlas, kerja tanpa pamrih dan jangan pernah berharap balasan dari manusia, dari apa yang dikerjakan. Sementara itu Asisten I Yujasril Raza menyebutkan, KKN yang dilakukan mahasiswa IAIN IB bertepatan dengan kedatangan dengan bulan suci Ramadan. Hal ini menjadi momentum penting bagi Padang Pariaman. (h/rel/yat)

JUMA JUMATT, 20 JULI 2012 M 1 RAMADHAN 1433 H

DI UNAND

Pemberian Beasiswa Sudah Penuhi Kuota PADANG, HALUAN — Pada tahun 2012 ini sudah 8.000 orang mahasiswa Universitas Andalas (Unand) yang menerima beasiswa. Jumlah ini sudah memenuhi kuota 20 persen, sama seperti tahun sebelumnya. Menurut Wakil Rektor III Unand, Novesar Jamarun, dari tahun ke tahun jumlah ini selalu mengalami peningkatan. “Dulunya hanya sekitar 5.000an,” ungkapnya, kemarin, di ruang kerjanya. NOVESAR Kebanyakan penerima beasiswa adalah mahasiswa kurang mampu. Jumlah beasiswa yang diterima mahasiswa pun bervariasi tergantung jenis beasiswa yang didapatkan. Sumber beasiwa sendiri berasal dari berbagai institusi, seperti dari BNI yang baru pertama kali menyalurkan beasiswa sebanyak Rp1 juta per bulan. Menurut Novesar, cukup banyaknya institusi yang menyalurkan beasiswa ke Unand, karena adanya transparasi dana yang diberikan. Biasanya beasiswa banyak muncul pada masa tahun ajaran baru. Mahasiswa pun diminta untuk lebih sering melihat papan pengumuman. Terkait adanya kecurangan dalam penyeleksian penerima beasiswa, Novesar mengatakan, bahwa pihaknya hanya mengandalkan kepercyaan kepada mahasiwa. Jika terbukti melakukan kebohongan maka beasiswa akan langsung dicabut, dan bisa saja statusnya sebagai mahasiswa juga dicabut. (h/cw-eni)

KANTIN KEJUJURAN — Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi, menikmati jajanan kantin kejujuran di SD 08 Surau Gadang, Nanggalo, Kota Padang, beberapa waktu lalu. Kantin kejujuran didirikan untuk mengajarkan anak tentang kejujuran sejak dini. RIVO SEPTI ANDRIES

SLB AUTIS HARAPAN BUNDA

Setiap Hari Adalah Tahun Ajaran Baru

RATUSAN calon mahasiswa yang baru lulus melalui jalur SNMPTN 2012/2013, antre mendaftar ulang di Kampus Universitas Negeri Padang (UNP), Rabu (18/7). PARWIS

“MESKIPUN sudah berada di sekolah reguler, siswa yang mengalami autis masih perlu melakukan terapi,” ujar Kepala Sekolah Sekolah Luar Biasa (SLB) Autis Yayasan Harapan Bunda, Elmiza Yetti, kemarin, di ruang kerjanya, dalam suatu perbincangan dengan Haluan. Elmiza bercerita banyak tentang lembaga pendidikan yang dipimpinnya. Menurut dia, tahun ajaran baru di sekolahnya tidak sama dengan sekolah reguler lainnya. “Jika disamakan, tentu ada limit waktu yang harus dipatuhi siswa. Sementara proses terapi sendiri, bisa memakan waktu selama 5 tahun. Hal lainnya pun masih banyak, seperti adanya

anak-anak yang tidak mau diam dan berjalan-jalan di kelas. Bahkan ada yang menangis selama 2 jam,” katanya. Jadi, terangnya, tahun ajaran baru bisa dimulai kapan saja. Sekolah siap menerima kapan saja, jika ada siswa baru yang ingin masuk. SLB Harapan Bunda sendiri memiliki 10 orang guru. Jumlah siswa sekitar 30 orang yang aktif. Waktu pembelajaran rata-rata 2 jam. Namun ada juga orang tua yang mengambil 4 jam. SLB ini sendiri buka dari pukul 08.0017.00 WIB. Kurikulum yang digunakan adalah kurikulum autis dari Dinas Pendidikan. Lainnya, para siswa yang masuk SLB pun berasal dari

berbagai umur. Untuk siswa Harapan Bunda sendiri berasal dari umur 1,5 tahun sampai 14 tahun. Terapi yang diberikan pun berbeda-beda, seperti terapi autis, terapi bicara, terapi bermain, interaksi sosial, dan lainnya. Menurut Elmiza, maksimal satu orang guru bisa mengajar 4 orang siswa. Namun di Harapan Bunda, hanya 3 orang siswa. “Ini pun tidak semua guru, tergantung kemampun guru juga,” ujarnya. Seorang guru pun harus sabar dan sigap. “Jika dia tidak sigap atau tidak mengenali kondisi siswanya, bisa-bisa siswanya buang air di celana,” ujarnya. Kesigapan yang dimaksud adalah, mengenali perilaku siswa, seperti mengenali

kapan siswa merasa marah, buang air dan sebagainya. Terkait guru, jumlah yang dimilki saat ini masih kurang. Menurut Elmiza, jika jumlah guru tidak mencukupi, maka yang lebih kasihan adalah orangtua siswa dan siswanya. “Jika siswa tidak diberi terapi, tentu orangtua akan kesulitan memasukkan anaknya di sekolah,” ujarnya. Saat ini, dirinya juga mengakui bahwa memasukkan siswanya ke sekolah reguler sangatlah sulit. Karena, beberapa sekolah tidak mampu menyediakan guru bagi anak tersebut. Selain itu, jika pun ada yang mampu mendatangkan guru sebagai pendamping, tentu karena orang tua

mampu. “Masalahnya jika orangtua tidak mampu, tentu akan jadi sia-sia kemampuan yang dimiliki anak,” ujarnya. Di Harapan Bunda sendiri, para siswa memang dituntut untuk mandiri. Karena itu, para orangtua lebih cenderung meninggalkan anaknya ketika belajar, dari pada menunggui anaknya. “Selama 2 jam penuh, siswa menjadi tanggung jawab guru, namun jika terjadi masalah yang berat seperti anak-anak yang muntah, maka dipanggil orangtuanya,” ujarnya. Perhatian orangtua dalam hal ini pun sangat penting. “Di sekolah siswa hanya berada 2 jam, sementara sisanya berada di rumah,” tutur Elmiza. (h/Rahmadani)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.