Haluan 21 Oktober 2016

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat JUMAT,

Bersama Membangun Negeri

21 OKTOBER 2016 / 20 Muharram 1438 H / Edisi: 021, Tahun ke-69 / Harga Eceran Rp3.500/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

HASIL ASESMENT MENYELURUH BNN PUSAT

Dua Anggota DPRD Positif Nyabu Badan Narkotika Nasional (BNN) memastikan, dua anggota DPRD Padang Pariaman memang mengonsumsi sabu dan wajib menjalani pemeriksaan lanjutan. Dengan keluarnya hasil itu, beberapa pengamat menilai, keduanya harus dipecat karena sudah mencoreng nama wakil rakyat, yang seharusnya steril dari barang haram.

Sesungguhnya Kami telah menciptakan kamu (Adam), lalu Kami bentuk tubuhmu, kemudian Kami katakan kepada para malaikat: “Bersujudlah kamu kepada Adam”, maka mereka pun bersujud kecuali iblis. Dia tidak termasuk mereka yang bersujud.

(QS Al A’raaf ayat 11)

PADANG, HALUAN – Dalam jumpa pers, Kamis (20/10), Kepala BNNP Sumbar Ali Azhar mengatakan, dalam

pemeriksaan BNN Pusat, ditemukan indikasi Januar Bakri dan Salaman Hardani mengkonsumsi ampethamine

atau sabu -sabu dalam tahap coba pakai. “Mereka terbukti memakai sabu, sesuai hasil pemeriksaan,” terang Ali Azhar.

Dilanjutkan Ali Azhar, Januar Bakri dan Salaman Hardani harus dilakukan penanganan lebih lanjut. “Keduanya harus mengikuti pemeriksaan lanjutan dengan dokter spesialis yang disiapkan oleh BNNP. Psikolog juga akan melakukan pemeriksaan terhadap keduanya.

Sekarang keduanya menjalani rawat jalan dan wajib untuk konsultasi kepada BNNP sebanyak delapan kali,” ujarnya.

Hal yang meringankan, hasil tes urine dan rambut terhadap anggota DPRD Padang Pariaman Fraksi PDIP dan Demokrat ini dinyatakan negatif. “Meski pemeriksaan urine dan rambut negatif, akan tetapi hasil asesment membuktikan

>> DUA ANGGOTA hal 07

Tetap Dipanggil Menteri

K

EPULANGAN Arcandra ke kampung halaman ternyata mendapat respon positif dari masyarakat Sumbar. Meski sekarang menjabat Wakil Menteri ESDM di kabinet Jokowi – JK , namun Arcandra tetap dipanggil menteri.

Seperti dalam kuliah umumnya di Universitas Negeri Padang (UNP) beberapa kali pembawa acara tetap menyebutnya

>> TETAP hal 07

UNJUK RASA – Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi BEM Sumatera Barat menggelar aksi damai terkait dua tahun pemerintahan Jokowi JK, di Gedung DPRD Sumbar, Kamis (20/10). Dalam aksi ini mahasiswa menilai dua tahun pemerintahan Jokowi JK banyak raport merah. HUDA PUTRA

KULIAH UMUM ARCANDRA DI UNAND DAN UNP

“Aturan Bikin Investor Angkat Kaki” ARCANDRA TAHAR

RUTAN LUBUK MINTURUN SEGERA DIFUNGSIKAN

Ratusan Napi Wanita Pindah Sel PADANG, HALUAN – Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Sumbar (Kemenkumham) memprioritas untuk memfungsikan blok wanita yang ada di Rumah Tahanan Padang di kawasan Lubuk Minturun. Diperkirakan akan ada 100 tahanan wanita yang nantinya akan menempati blok tersebut pindahan dari LP Muaro Padang.

“Di LP Muaro ada sekitar seratusan tahanan wanita. Prioritas kita dipindahkan ke Rutan di Lubuk Minturun. Jadi, kelebihan di LP Muaro bisa sedikit teratasi,” kata Kepala Kanwil Kemenkumham Sumbar, Ansharuddin, kepada Haluan Kamis (20/10) di Padang.

Saat ini, kapasitas yang ada di Rutan

>> RATUSAN hal 07

WAMEN ESDM Arcandra Tahar saat memberikan kuliah umum tentang kebijakan strategis industri Migas Indonesia di hadapan 800 mahasiswa Unand, di Convention Hall Unand, Kamis (20/10). IST

PADANG, HALUAN — Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Dr Arcandra Tahar menyoroti lemahnya iklim investasi bidang energi di Indonesia.

Menurutnya aturan yang ada di pemerintahan saat ini membuat para investor jera untuk berinvestasi.

Saat memberikan kuliah umum kepada

mahasiswa di UNP dan Unand, Kamis (20/ 10), Arcandra menyebut, selama ini, ada aturan yang mewajibkan para investor harus membayar pajak terkait dengan kegiatan eksplorasi yang dilakukan. “Padahal yang namanya eksplorasi belum tentu dapat apa

>> “ATURAN hal 07

ANGGARAN DIPOTONG

ADVERTORIAL

2 TAHUN JOKOWI-JK, MAHASISWA SUMBAR BERUNJUK RASA

Hendra: Akan Diteruskan ke Pusat PADANG, HALUAN —Bertepatan dengan dua tahun pemerintahan Jokowi-JK yang jatuh pada 20 Oktober, ratusan mahasiswa yang menamakan diri Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Sumatera Barat (Sumbar) berunjukrasa ke gedung DPRD Sumbar, Kamis (20/10).

Pada aksi yang dimulai dari pukul 10.00 hingga sekitar pukul 11.30 siang tersebut ada lima tuntutan yang disuarakan mahasiswa terhadap pemerintahan

Polemik Tapal Batas Tak Tuntas PADANG, HALUAN – Pemotongan anggaran yang dilakukan pemerintah pusat berpengaruh pada proses penyelesaian tapal batas di Sumbar. Sedikikitnya masih ada enam tapal batas kabupaten/kota dan dua tapal batas provinsi yang terganggu dengan pemotongan anggaran di tingkat pusat itu.

Dari data Biro Pemerintahan, enam tapal batas tersebut diantaranya, Kabupaten Padang Pariaman dengan Kota Pariaman, Kabupaten Padang Pariaman

>> POLEMIK hal 07

MANTAN KEPALA KESBANGPOL GUGAT GUBERNUR KETUA DPRD Sumbar Hendra Irwan Rahim menyambut para pengunjuk

>> HENDRA: hal 07 rasa di teras DPRD Sumbar, Kamis (20/10).

Pengacara IKA Tolak Saksi PADANG, HALUAN – Tiga saksi dari pihak Gubernur Sumbar selaku tergugat, dihadirkan dalam sidang lanjutan perkara 16/G/2016/PTUN-Padang, Kamis (20/ 10), tentang gugatan mantan Kepala Kesbangpol Sumbar Irvan Khairul Ananda (IKA) terhadap Gubernur Sumbar, atas pencopotan dirinya dari jabatan Kepala Kesbangpol Sumbar lewat SK No.862/1478/BKD-2016.

Saksi yang dihadirkan di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Padang oleh tergugat, antara lain, Faidati

>> PENGACARA hal 07

TIGA saksi dari pihak Gubernur Sumbar diambil sumpahnya sebelum memberikan kesaksian dihadapan majelis hakim PTUN Padang, Kamis (20/10). ISHAQ www.harianhaluan.com

Redaktur: BHENZ MAHARAJO

Layouter: IRVAND

2

UTAMA

JUMAT, 21 OKTOBER 2016 20 Muharram 1438 H

DUA SEPEDA MOTOR LAGA KAMBING

Dua Pelajar Tewas di Jalan Raya PAYAKUMBUH, HALUAN — Dua Anak Baru Gede yang masih berstatus pelajar di Kota Payakumbuh, tewas di Jalan Raya By Pass Koto nan Ampek, setelah kendaraan yang dikendarai masing-masing laga kambing, Rabu (19/10) sekitar pukul 20.20 WIB.

Dua Hotel Syariah Belum Bayar Pajak PADANG, HALUAN — Dinas Pendapatan Daerah (Dipenda) Kota Padang akan melakukan pemasangan stiker belum bayar pajak, di Hotel Nabawi Syariah l jalan Sumatera No. 4 Ulak Karang, dan Nabawi Syariah ll jalan Veteran No. 51 Purus, Kota Padang.

Kepala Bidang Pendataan dan Penetapan Dipenda Kota Padang, Budi Payan, Kamis (20/10) menegaskan, pemasangan dilakukan setelah melalui beberapa proses terhadap hotel tersebut.

“Kami, sudah tiga kali melakukan pemanggilan kepada pemilik hotel. Namun, tidak pernah datang. Mereka, hanya mengirim stafnya saja,” ujarnya.

Pihaknya, sudah mengirim teguran pertama sejak ( 4/10). Tapi sampai kini, tidak diacuhkan. Teguran kedua, akan dilayangkan pada (21/10).

“Kalau teguran sudah dilayangkan dua kali, maka yang ketiga adalah surat peringatan terakhir. Kalau juga tidak diindahkan, maka akan di proses sesuai hukum yang berlaku,” jelasnya. Sanksinya berupa, pemasangan stiker tidak membayar pajak hotel dan izin hotel yang bersangkutan akan dievaluasi. Tidak tertutup kemungkinan, izin hotel tersebut akan dicabut.

“Kami, akan berkoordinasi dengan BPMPTSP Kota Padang selaku instansi yang mengeluarkan izin dan Satpol PP, sebagai instansi penegak Perda,” pungkasnya.

Untuk menghitung kerugian daerah dari sektor PAD berupa pajak hotel dari Hotel Nabawi l dan ll, akan dilakukan pemeriksaan khusus. Dan itu, bisa berujung pada tindak pidana perpajakan sesuai dengan UU No. 28 tahun 2009 tentang Pajak dan Retribusi Daerah serta Perda Kota Padang No. 8 tahun 2011 tentang Pajak Daerah.

“Semua hotel yang beroperasi di Kota Padang, wajib hukumnya membayar pajak hotel, tanpa ada pengecualian. Kami, akan bersikap tegas dalam menegakkan aturan,” cakap Budi.

Anggota Komisi III DPRD Kota Padang Amrizal Hadi, mendukung sikap tegas Dipenda. Sebab, tanpa ketegasan maka pihak hotel akan lalai membayar pajak, bahkan tidak sama sekali.

“DPRD dukung sekali, bahkan akan membantu Dipenda. Jika perlu, laporkan ke DPRD pihak hotel bermasalah dan akan kami tinjau ke lapangan,” katanya. (h/ade)

DIRKEU PTSP, Tri Hartono Rianto menyerahkan bantuan 11 kontainer sampah yang diterima Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah serta disaksikan Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit saat acara Hari Habitat Dunia di Dinas Prasjaltarkim Muaro Padang, Kamis (20/10). HUMAS PTSP

PEDULI KEBERSIHAN LINGKUNGAN

PTSP Bantu 11 Kontainer Sampah PADANG, HALUAN — PT Semen Padang menyerahkan bantuan 11 kontainer bak sampah terbuka kepada Pemerintah Kota Padang. Bantuan ini sebagai wujud dukungan kebersihan lingkungan dan penataan tempat sampah.

Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Direktur Keuangan PT Semen Padang, Tri Hartono Rianto yang diterima Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah serta disaksikan Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit, Kamis (20/10) di sela acara Peringatan Hari Habitat Dunia di Pelataran Parkir Kantor Dinas Prasjaltarkim Muaro Padang.

“Bantuan ini wujud kepedulian PT Semen Padang terhadap lingkungan. Semoga bantuan kontainer sampah ini bermanfaat bagi masyarakat dan Pemko Padang,” kata Tri Hartono.

Bantuan 11 unit kontainer

sampah tersebut dapat menampung sampah dengan kapasitas 2,3 ton. “Bantuan ini, merupakan salah satu program CSR PT Semen Padang dari empat program yaitu campin, paduli, pandai, dan elok. Melalui empat pilar ini kami rangkum dalam program CSR yaitu Bersama Mambangun Nagari,” sebut Tri. Sebelas kontainer (sama dengan jumlah kecamatan di Kota Padang) ini diberikan dalam rangka Peringatan Hari Habitat Dunia dan Kampanye Edukasi Bidang Penataan Bangunan dan Lingkungan yang diselenggarakan Dinas Prasjaltarkim Sumbar. Hari Habitat merupakan kegiatan PBB yang diadakan setiap Oktober. Peringatannya pertama kali dilakukan pada 1985.

Ketua Pelaksana Acara, Syafrianti, mengatakan, tahun ini mengangkat tema Pemukiman

Tradisional sebagai Penggerak Kehidupan Masyarakat Minangkabau.

Sementara itu, Walikota Padang Mahyeldi Ansyarullah berterimakasih dengan bantuan Semen Padang. “APBD Kota Padang tahun 2016 dipotong hampir 10 persen karena pengetatan anggaran oleh pusat. Kita bersyukur Semen Padang sejauh ini selalu membantu program-program pemerintah,” ujarnya.

Ucapan terimakasih juga disampaikan Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit. Dalam sambutannya, Wagub Nasrul Abit mengatakan sejauh ini PT Semen Padang selalu bersedia memberikan bantuan. Bulan lalu, bantuan yang diberikan yaitu alat-alat tulis untuk Mentawai.

“Kita harapkan PT Semen Padang terus maju, sehingga kepedulian terhadap lingkungan terus ditingkatkan,” harap Wagub. (h/rel)

REKANAN GUGAT BUPATI LIMAPULUH KOTA

Pengadilan Perintahkan DPPKAD Bayarkan LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Pengaidlan Negeri (PN) Kota Payakumbuh memerintahkan DPPKAD Kabupaten Limapuluh Kota untuk membayarkan dana dua paket proyek yang telah selesai dikerjkaan CV ITUANO. Putusan pengadilan itu terkait gugatan Direktur CV ITUANO pada Bupati Limapuluh Kota.

“Ada dua paket proyek yang tidak dibayarkan oleh Pemkab Limapuluh Kota.

Ini semua tanggung jawab dari Kepala Daerah yakni Bupati,” terang Berlyn Berlian, Direktur CV ITUANO, Kamis (20/10) siang.

Dua paket proyek tersebut yakni pembangunan ruas jalan lingkung Padang Panjang-Luak Tinggi di Taeh, Rp 142.695.000. Dan pembangunan ruas jalan lingkung Koto Kociak di Kecamatan Suliki Rp 142.695.000. “Total kedua proyek ini yakni senilai Rp 285 Juta. Ini yang tidak dibayarkan Pemkab Limapuluh Kota,” tegas Berlyn, Direktur CV ITUANO. Dia menceritakan ihwal proyek yang tidak dibayarkan tersebut. Awalnya, pada 24

November 2015 lalu, perusahaannya diundang Dinas PU Kabupaten Limapuluh Kota untuk mengikuti proses pengadaan langsung mengerjakan kedua ruas jalan yang dibiayai oleh APBD Provinsi Sumbar.

Pada 3 Desember 2015, Surat Perintah Kerja (SPK) untuk kegiatan kedua ruas jalan tersebut diterbitkan oleh Dinas PU Limapuluh Kota dengan anggaran yang dibebankan kepada DPA Dinas PU. Setelah SPK keluar, Dinas PU menerbitkan Surat Perintah Mulai Kerja kepada CV. ITUANO. Setelah SPMK terbit dan perjanjian kerja disepakati (kontrak), CV.ITUANO langsung m emulai pekerjaan yang diberikan oleh Dinas PU Kabupaten Limapuluh Kota. Kurang dari tiga pekan, kedua proyek senilai Rp 285 juta tersebut selesai di kerjakan 100 persen. “Kita kerja siang malam sehingga proyek cepat selesai,” jelas Berlyn lagi.

Kedua paket proyek tersebut juga sudah diserahterimakan CV. ITUANO ke

Dinas PU Kabupaten Limapuluh Kota. Karena itu, Berlyn mengajukan surat pembayaran proyek ke Dinas PU Limapuluh Kota pada 21 Desember 2015.

Setelah adanya surat permohonan pembayaran dari rekanan itu, pada 28 Desember 2015 Dinas PU Limapuluh Kota menyetujui untuk dibayarkannya kedua proyek tersebut dengan terbitnya Surat Perintah Membayar Langsung (SPM-LS).

Setelah adanya SPM-LS itu, Dinas PU Limapuluh Kota mengajukan pembayaran kedua proyek CV. ITUANO ke Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Limapuluh Kota sebagai bendahara umum daerah untuk menerbitkan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D).

Tetapi, setelah di DPPKAD, Surat Perintah Membayar Langsung dari Dinas PU itu ditolaknya. DPPKAD juga enggan untuk menerbitkan Surat Perintah Pencairan Dana. Sehingga, kedua paket proyek yang selesai dikerjakan

CV.ITUANO tidak bisa dibayarkan.

Menolaknya DPPKAD mencairkan dana kedua proyek itu disebabkan pelaksanaan proyek yang bersumber dari Dana Bantuan Keuangan Bersifat Khusus Sumbar 2015 baru bisa dikerjakan 2016.

Alasan DPPKAD itu berdasarkan Surat Plh Bupati nomor 900/2623/DPPKAD/ 2015 yang diterbitkan pada tanggal 4 Desember 2015 yang menyatakan pelaksanaan kegiatan dengan sumber dana Bantuan Keuangan Bersifat Khusus tahun 2015 agar dilaksanakan pada tahun anggaran 2016.

“Padahal Surat Perintah Kerja diterbitkan pada 3 Desember dan kontrak pun ditandatangani pada 3 Desember. Sedangkan Surat Bupati yang menjabat saat itu dengan nomor 900/ 2623/DPPKAD/2015 terbit pada 4 Desember. Terlihat keteledoran Bupati ketika itu saat mengeluarkan surat ini,” ucapnya lagi.

Berdasarkan lampiran Gubernur Sumbar nomor 69 tahun 2015 pada pasal 8 ayat

1, dana bantuan keuangan bersifat khusus dapat dilaksanakan mendahului penetapan Peraturan Derah Kota/Kabupaten. Sehingga tidak ada alasan daerah untuk tidak membayarkan proyek yang selesai dikerjakan.

Dalam gugatan CV. ITUANO, sejak Maret 2016 lalu, direktur perusahaan tersebut sudah mengikuti 8 kali sidang. Pada putusan Pengadilan Negeri Payakumbuh nomor 7 PDT.G/2016/PN/ PYH memerintahkan DPPKAD untuk menerima Surat Perintah Membayar Langsung dari Dinas PU Limapuluh Kota dan menerbitkan Surat Perintah Pencairan Dana untuk membayar seluruh kegiatan proyek yang dikerjakan CV. ITUANO. Sementara, Bupati Limapuluh Kota malah tidak bisa berkomentar banyak terkait tidak dibayarkannya proyek yang selesai dikerjakan itu.

“Permasalahan ini belum bisa saya tanggapi. Putusan pengadilan pun belum saya dapati,” ujar Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi. (h/ddg)

Kedua ABG masing-masing Kurnia (14) warga Kelurahan Kubu Gadang Koto Nan Ompek dan Anggi Dwi Putri (16) warga Ibuah, Kecamatan P ayakumbuh Barat.

“Dua korban meninggal dunia,” ucap Kasat Lantas Polres Payakumbuh Iptu Yudi Satria, Kamis (20/10) siang.

Diceritakan kronologisnya, berawal dari korban Fauzan yang membonceng Kurnia, mengendarai sepeda motor Honda Vario dari arah Ngalau. Sedangkan dari arah berlawan, melaju sepeda motor Honda Beat yang dikendarai Anggi Dwi Putri yang membonceng tantenya dari Payakumbuh menuju Ngalau. Dalam kondisi kencang, kedua kendaraan saling bertabrakan. Seluruh korban terpental ke jalan.

Seluruh korban langsung dilarikan ke RSUD Adnan WD Payakumbuh. Dua korban yakni pengendara sepeda motor Honda Beat tanpa plat nomor Anggi Dwi Putri dan penumpang Honda Vario bernama Kurnia menga-

lami luka parah.

Anggi Dwi Putri yang merupakan siswa SMAN 4 Payakumbuh sempat dirawat beberapa menit di rumah sakit. Namun, karena mengalami luka parah, akhirnya nyawa korban tidak terselamatkan. Beberapa jam kemudian, sekitar pukul 03.00 Wib, Kurnia yang merupakan pelajar kelas VIII SMPN 4 Payakumbuh itu turut meninggal dunia.

Pada Kamis (20/10) pagi, kedua korban langsung dimakamkan. Isak tangis melepas kepergian kedua ABG tersebut untuk selamanya. Masing-masing keluarga pun tak tahan tangis dan histeris melepas kepergian kedua korban.

Kepala Satuan Lalulintas Polres Payakumbuh, Iptu Yudi Satria menghimbau kepada orang tua untuk melarang anak-anak yang masih di bawah umur untuk mengendarai sepeda motor.

“Kita minta perhatian orang tua untuk tidak membiarkan anak-anaknya mengedarai sepeda motor,” ucap Kasatlantas Polres Payambuh tersebut. (h/ddg)

PEMPROV SUMBAR-BTN JALIN KERJA SAMA

3.000 Rumah Subsidi untuk ASN PADANG, HALUAN — Sebanyak 3.000 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemprov Sumbar berpeluang mendapatkan rumah bersubsidi. Program ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan rumah untuk ASN di setiap golongan.

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumbar Ali Asmar mengatakan, kebutuhan akan rumah sangat berpengaruh dan penting bagi ASN untuk menunjang kinerjanya. Berdasarkan data yang ada terdapat lebih kurang 2600 ASN membutuhkan rumah, untuk semua golongan. Ia juga mengatakan, dengan adanya subsidi rumah bagi ASN ini, akan membantu untuk menunjang kinerja ASN dan akan menjadi awal pembangunan rumah untuk ASN. Selama ini, salah satu faktor yang menyulitkan untuk membangun perumahan bagi ASN adalah ketersediaan lahan, karena mayoritas kepemilikan lahan adalah masyarakat pribumi. Namun Bank Tabungan Negara (BTN) sudah siap dengan ketersediaan lahannya untuk pembangunan rumah ASN. “Lahan tersebut banyak kepunyaan masyarakat, sehingga prosedur sangat sulit untuk mendapatkannya. Semua kita serahkan kepada pengembang dan BTN,” ujarnya usai penandatangan naskah perjanjian kerjasama antara Pemprov Sumbar dan Bank Tabungan Negara (BTN), Kamis (20/10) di ruangan rapat lantai II escape building kantor gubernur.

Melihat kondisi saat ini, masih banyak ASN yang

tinggal di rumah kontrakan atau tinggal bersama mertua, untuk itu ia menyarankan agar ASN untuk memanfaatkan kesempatan ini.

Kepala CMFD BTN Pusat, Dewi Fitrianingrum didampingi Kepala Cabang BTN Padang Ali Irfan mengatakan, BTN menargetkan 3000 rumah Kredit Perumahan Rakyat (KPR) bersubsidi untuk ASN di lingkungan Pemprov Sumbar.

Sementara itu, untuk ASN di 19 Pemerintah kabupaten kota mempunyai kuota tersendiri.

“BTN hanya penyandang dana KPR, sehingga untuk lokasi sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan konsumen. Maka, BTN mengandeng mitra untuk pembangunan rumah dengan mengandeng pengembang.

Ditmaban untuk kontruksi, sarana prasarana dan KPRnya saja,” ulasnya.

Untuk mendapatkan rumah bersubsidi ini, KPR memberikan kemudahan dengan proses yang murah, cepat dan tepat serta bunga yang rendah hanya 5 persen dengan jangka waktu sampai 25 tahun. Untuk harga rumah bersubsidi ini di Kota Padang senilai Rp116 Juta, bervariasi setiap kota.

“Program rumah ini sudah jalan di seluruh provinsi, tetapi untuk di Sumbar agak sedikit terlambat karena ada beberapa hal.

Mudah-mudahan dengan ada program ini akan dapat saling menguntungkan antara Pemda dan BTN, sehingga nanti akan mengangkat pendapatan perkapita di Sumbar,” ujarnya. (h/rin)

mengikuti tes urine, BNN Payakumbuh kembali menjadwalkan tes urine dalam dua hari kedepan. “Bagi yang belum, akan dites ulang dalam waktu dekat,” katanya. Sementara Ketua DPRD Kota Payakumbuh Yb Parmato Alam mendukung penuh upaya BNN Kota Pa-

yakumbuh dalam memberantas narkoba di wilayah Payakumbuh.

Hal yang sama dikatakan anggota DPRD lainnya, seperti Syafrizal dari Partai Bulan Bintang. “Ini harus kita dukung,” ucap Yb Parmato Alam dan Syafrizal. (h/ddg)

DELAPAN ORANG TAK HADIR TES URINE

17 Anggota DPRD Payakumbuh Negatif Narkoba PAYAKUMBUH, HALUAN — Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Payakumbuh, Kamis (20/10) melakukan tes urine terhadap 17 dari 25 Anggota DPRD Kota Payakumbuh. Sebelumnya, tes urine dilakukan terhadap wakil rakyat Kabupaten Limapuluh Kota. www.harianhaluan.com

”Cuma 17 orang yang ikut tes urine. Delapan anggota dewan tak hadir,” ucap AKBP Firdaus ZN Kepala BNN Kota Payakumbuh usai tes dilakukan.

Tes urine digelar di lantai II gedung DPRD Kota Payakumbuh. BNN Provinsi Sumbar, turut hadir memantau tes

urine 17 anggota DPRD Kota Payakumbuh itu. Sedangkan 8 anggota dewan lainnya, tidak hadir. ”Delapan orang lainnya sedang mengikuti dinas luar di Jakarta,” terang AKBP Firdaus lagi.

BNN Kota Payakumbuh serta dibantu Satuan Nar-

koba Polres Payakumbuh mendatangi gedung dewan sekitar pukul 10.00 Wib. Anggota BNN Kota Payakumbuh itu, datang ke gedung dewan memakai rompi khusus bermerek BNN. Kepala BNN Kota Payakumbuh sempat memberikan arahan teknis sebelum

tes urine digelar.

30 menit setelah tes dilakukan, hasilnya pun keluar.

17 anggota dewan yang mengikuti tes tersebut, hasilnya pun negative. “Hasilnya negatif,” ucap AKBP Firdaus lagi.

Sementara 8 anggora dewan lainnya yang tidak

Redaktur: Al Mudazir

Layouter: Wide

JUMAT, 21 OKTOBER 2016 20 Muharram 1438 H

EKBIS

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

3

DAGANG ONLINE JUTAAN PRODUK

“KUDO” Tawarkan Komisi 20 Persen Lingkar Transaksi Brizzi Tumbuh 132 Persen JAKARTA, HALUAN — PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mencatatkan pertumbuhan transaksi uang elektronik BRI (Brizzi) sebesar 132 persen secara tahunan atau year on year (yoy) hingga kuartal III 2016.

Direktur Konsumer Bank BRI, Sis Apik Wijayanto mengungkapkan, transaksi Brizzi pada tahun 2016 mencapai pertumbuhan yang signifikan, dari 8,67 juta transaksi pada September 2015 menjadi 11,464 juta transaksi.

“Tumbuh 2,794 juta transaksi atau 132 persen year on year,” ujar Sis Apik pada Republika, Rabu (19/10).

Sedangkan dari jumlah kartu, secara tahunan hingga September 2016 tumbuh sebesar 136 persen atau 1.383.450 kartu dari 3.859.522 kartu pada September 2015 menjadi 5.242.972 kartu pada September 2016.

Adanya relaksasi kebijakan Bank Indonesia (BI) yang menaikkan plafon maksimum uang elektronik terdaftar menjadi Rp 10 juta dari sebelumnya Rp 5 juta, diyakini Sis akan berdampak positif pada bisnis uang elektronik perseroan.

Dampaknya ke bank, kata Sis, akan terdorong dalam melakukan inovasi digital payment atau cashless society.

“Yang Brizzi selama ini kan pakai card base.

Dengan adanya kebijakan BI akan mendorong inovasi baru digital payment,” katanya.

Sebelumnya, Senin (17/10) lalu, bank sentral menerbitkan Surat Edaran (SE) No.18/22/DKSP, yang merupakan relaksasi dari Peraturan Bank Indonesia (PBI) No.18/ 17/PBI/2016 yang bertujuan meningkatkan kemudahan pada Layanan Keuangan Digital (LKD).

Dalam SE tersebut, BI membuka kesempatan menjadi penyelenggara LKD kepada bank yang masuk dalam kategori Bank Umum berdasarkan Kegiatan Usaha (BUKU) 3 dan BPD BUKU 1 dan 2 yang yang memenuhi syarat, dari yang sebelumnya hanya BUKU 4 yang dapat menjadi penyelenggara. Kemudian untuk optimalisasi penggunaan LKD, batas maksimum uang elektronik registered juga ditingkatkan, dari Rp 5 juta menjadi Rp 10 juta. (h/rol)

PADANG, HALUAN — Ada tren baru yang akhir–akhir ini sedang booming di Kota Padang, yakni berwira usaha digital memakai aplikasi pintar di smartphone. Masyarakat tak perlu lagi bingung jika ingin memulai bisnis barang atau jasa, juga tak perlu khawatir dengan modal kecil.

Aplikasi pintar yang dimaksud adalah KUDO, singkatan dari ‘Kios Untuk Dagang Online’. Sebuah layanan yang menyediakan kios untuk berdagang online. Lewat aplikasi ini, masyarakat dapat menjadi seorang pengusaha tanpa harus menyimpan barang dagangan.

Aplikasi ini menyediakan lebih dari 5 juta variasi produk dalam satu platform, “Jutaan produk online tersedia di sini. Mulai dari fashion, otomotif, barang-barang elektronik, gadget, voucher belanja, voucher games, dilengkapi dengan pembayaran tagihan seperti PLN, PDAM, asuransi jiwa, cicilan motor, pembelian pulsa dan internet, h ingga pembeli tiket pesawat dan kereta api,” ungkap Prihanna Qibthiya, Cor porate Communication Executive PT Kudo Teknologi Indonesia. Aplikasi ini mulai digandrungi masyarakat kota Padang. KUDO memberikan komisi yang besar bagi reseller atau agen hingga 20 persen.

Selain itu, pelayanan juga cepat, pemakaian yang praktis, fitur yang lengkap, serta promo-

promo menarik.

“Jika ada yang ingin jadi agen KUDO, maka petugas KUDO siap sedia memberikan sosialisasi lengkap mengenai berbisnis melalui KUDO,” katanya.

Sementara itu, COO dan Co-Founder PT Kudo Teknologi Indonesia, Agung Nugroho dalam relis yang dikirimkan ke Haluan mengatakan, aplikasi ini dibuat untuk memberikan peluang kepada para pengusaha baru yang ingin berwira usaha, namun kebingungan mencari barang atau tempat untuk berjualan.

“Membuka toko butuh tempat dan barang. Terkadang mereka bingung mencari pemasok. Mereka ingin jualan, tapi bingung. Lewat KUDO, DAGANG ONLINE—Para agen bergembira memperoleh komisi dari penjualan hingga 20 persen dari semua ada. Aplikasi ini ada di berdagang online menggunakan aplikasi KUDO. Jutaan produk ada di sini. HUDA PUTRA Android, barangnya ada berbagai jenis, apapun bisa dijual,” awak media dan para agen asal dari suami yang bekerja grup BBM,” terangnya. katanya.

KUDO di Padang. sebagai PNS. Dia ingin meSaat ini, usahanya sudah Pihaknya memiliki kantor Mustimar (35 tahun), salah miliki penghasilan juga mem- bertambah, seperti token listrik, pusat di Jalan Radio Dalam seorang pelaku usaha yang bantu suami. “Saya diajarkan asuransi, pulsa dan lainnya.

No.9 Jakarta. Dan rencananya, beralih ke KUDO m enga- field officer (FO) KUDO cara Semua dilakukan dimana saja hari ini Jumat (21/10), akan takan, sehari-hari hanya seo- menjual pulsa dan beberapa dan tanpa mengeluarkan modal menggelar dinner dan media rang ibu rumah tangga. Pen- produk lainnya pada ibu-ibu besar untuk menyetok barang. gathering dengan menghadirkan dapatan keluarga hanya ber- RW sekitar, pengajian, dan di (h/mg-hud)

LPDB Tekan Kredit Macet di Bawah 5 Persen JAKARTA, HALUAN—Kredit macet atau non-performing loan (NPL) sering kali menjadi permasalahan bagi lembaga keuangan dalam menyalurkan kredit untuk usaha. Bukan hanya lembaga keuangan perbankan, tapi lembaga keuangan bukan bank (LKBB) seperti Lembaga Pengelolaan Dana Bergulir (LPDB) Direktur Utama LPDB, Ke-

mas Danial menuturkan, sejak 2008-2016 rata-rata kredit macet LPDB mencapai delapan persen. Meski demikian, sejak 2013, nilai kredit macet debitur LPDB mampu ditekan menjadi di bahwa satu persen. Hal ini tidak terlepas dari perubahan strategi yang dilakukan LPDB. Sebelum 2013, LPDB hanya menggunakan fiduasi piutang danpersonal guarantee sebagai

jaminan. Namun, sejak 2013, Lembaga dibawah naungan Kementerian Koperasi dan UMKM ini menggunakan aset tetap sebagai jaminan kredit.

“Dengan fixed asset kalau ada kredit macet kita bisa langsung eksekusi. Sedangkan kalau personal guarantee itu tidak bisa secara langsung diproses. Makanya dulu NPL kita juga cukup tinggi,” ujar

Kemas dalam Temu Mitra Nasional 2016, Kamis (20/10).

Kemas menuturkan, pada 2016 m emang nilai kredit macet kembali meningkat.

Hingga September tercatat kredit macet LPDB mencapai 5,6 persen. Namun pemerintah telah mengintruksikan adanya penur unan ke angka lima persen.

“Ini ada selisih 0,6 persen.

Kita usahakan agar akhir tahun ini NPL-nya bisa lima persen,” ujar Kemas.

Meski nilai kredit macet masih tinggi, Kemas melihat perkembangan LPDB masih baik, dan terbilang cukup sukses. Selama delapan tahun berjalan, sebanyak 903.230 pelaku UMKM telah diberdayakan melalui pendanaan LPDB. (h/rol)

TOKO PUTRI MUSLIMAH

Laris Manis Diburu Pembeli PADANG, HALUAN — Saat ini pakaian muslimah atau pakaian syar’i mendadak trendi kembali di kalangan remaja dan kaum wanita.

Kebanyakan dari mereka lebih memilih pakaian yang berupa terusan dan menutup tubuh.

Peluang inilah yang dimanfaatkan dengan baik oleh Mardianis, pemilik Toko Putri Muslimah yang beralamat di Jalan Kampung Kalawi Barat Nomor 1B Lubuk Lintah, Padang. Aneka pakaian muslimah ada di sini. Baju yang dijual berupa pakaian gamis dan set muslimah yang langsung dilengkapi dengan kerudungnya.

“Semua baju yang dijual di toko ini syar’i atau menutup aurat, sehingga banyak dikunjungi oleh kaum wanita yang dalam kesehariannya memakai jilbab,” kata Mardianis.

Toko ini belum lama dibukanya, sekitar 2 bulan lalu.

Namun, pelanggannya sudah banyak, ada yang perorangan maupun pedagang. Apalagi harga produk yang ditawar-

www.harianhaluan.com

kan tidak terlalu mahal. Ratarata harga pakaian yang dijual di sini berkisar antara Rp80 ribu hingga Rp450 ribu.

“Dalam sehari, kami bisa menjual hingga 10 lusin pakaian. Semua pakaian tersebut sudah dilengkapi dengan jilbab, sehingga lebih efektif karena tidak perlu membeli jilbab lagi,” katanya.

Lebih lanjut ia mengatakan, sebagian besar pakaian itu dibelinya dari konveksi langsung di Bandung, sehingga bisa dijual dengan harga yang lebih rendah.

Disamping itu, ada juga baju yang diambil di Tanah Abang dan didistribusikan ko Toko Putri Muslimah yang sudah memiliki beberapa cabang di Sumbar.

Hal yang menjadi daya tarik pembeli untuk membeli pakaian di toko ini, karena bahan-bahannya yang bagus.

Kebanyakan model baju dimulai dari model yang sederhana hingga pakaian yang bisa dipakai ke pesta atau acara resmi.

Anita (33), pembeli yang memesan baju di toko ini

ANEKA pakaian muslim syar’i dengan harga terjangkau, ada di Toko Putri Muslimah. DEBI AYU LESTARI

mengatakan, dia nyaman membeli pakaian di Toko Muslimah. Segala jenis ukuran tersedia dengan baik dan kualitasnya juga bagus.

“Model dan ukurannya banyak, sehingga saya tidak kesulitan mencari pakaian yang sesuai dengan ukuran tubuh saya,” katanya.

Redaktur: Devi Diany

Hal serupa juga dikatakan Fatmawati (35), pemilik toko di kawasan Belimbing, Kota Padang.

Dia m engambil baju sampai lusinan di toko itu.

Pasalnya, barang yang ditawarkan kualitasnya bagus dan tidak mengecewakan pembeli. (h/mg-eby)

Layouter: Syamsul Hidayat

JUMAT, 21 OKTOBER 2016 20 Muharram 1438 H

4

EKONOMI PENYALURAN DANA KUR

TABEL NILAI TUKAR RUPIAH Mata Uang Nilai

Kurs Jual

AUD

1.00

10,050.14

9,948.83

Kurs Beli

BND

1.00

9,408.71

9,313.75

CAD

1.00

9,939.89

9,840.23

CHF

1.00

13,211.97

13,067.29

CNY

1.00

1,940.84

1,921.53

DKK

1.00

1,926.64

1,907.16

EUR

1.00

14,336.43

14,192.48

GBP

1.00

16,066.11

15,903.65

HKD

1.00

1,683.96

1,667.14

JPY

100.00 12,614.91

KRW

1.00

11.63

11.52

KWD

1.00

43,172.50

42,686.47

LAK

1.00

1.61

1.59

MYR

1.00

3,128.73

3,093.89

NOK

1.00

1,606.24

1,589.61

NZD

1.00

9,463.56

9,364.22

PGK

1.00

4,219.67

3,983.67

PHP

1.00

272.11

269.29

Pemerintah dan Perbankan Dinilai Belum Bersinergi PADANG, HALUAN — Pakar Ekonomi Kerakyatan, Syafrizal Can, mengatakan pemerintah dan perbankan tidak bersinergi dalam penyaluran penyempurnaan dana Kredit Usaha Rakyat (KUR). Kedua pihak tersebut tidak bekerja sama dengan baik sehingga banyak kendala yang terjadi di lapangan dalam penyaluran dana KUR kepada pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

12,488.17

SAR

1.00

3,483.45

3,447.41

SEK

1.00

1,478.31

1,463.14

SGD

1.00

9,408.71

9,313.75

THB

1.00

374.22

370.39

USD

1.00

13,064.00

12,934.00

VND

1.00

0.59

0.58

Sumber : Bank Indonesia (20 Oktober 2016)

"Selama ini, fakta yang sering teradi ialah kurangnya kerja sama pemerintah dengan perbankan. Untuk itu, harus ada perbaikan mekanisme dan penyempurnaan penyaluran dana KUR kepada pelaku UMKM," ujarnya saat diskusi dalam diskusi kelompok terpumpun (forum group discussion) bersama KERAJINAN JERIKEN BEKAS — Perajin menyelesaikan pembuatan kerajinan berbahan jeriken dan kayu perbankan, pemerintah, dan bekas di kawasan Binoh, Kota Denpasar, Bali, Kamis (20/10). Kerajinan berbahan barang bekas berupa pelaku usaha, di Kantor Grapengki atau serok tersebut dijual dengan harga Rp5 ribu hingga Rp20 ribu per buah tergantung ukuran. ha Pena, Jl. Adinegoro No. ANTARA FOTO 17a, Padang, Rabu (20/10).

Menurut Syafrizal, agar penyaluran dana KUR sukses, pemerintah harus melakukan pembinaan kepada pelaku UMKM, baik yang sudah disetujui persyaratannya oleh bank penyalur dana Ia menjelaskan, jika saja sanakan haji dan umroh, tapi KUR maupun kepada pelaku MAKASSAR, HALUAN — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) me- masyarakat muslim sudah beralih justru menyimpan atau mela- UMKM yang ditolak pernyatakan sebuah ironi terjadi di dan memilih bertransaksi me- kukan transkasi untuk biaya haji bankan.

"Pelaku UMKM yang ditoIndonesia bahwa menyoritas lalui keuangan syariah, tentu umroh di bank konvensional masyarakatnya beragama Islam, akan memberikan begitu besar yang tentunya mendatangkan lak juga harus diberi pembinaan agar bisa belajar dan tapi begitu minim yang meng- manfaat baik dalam kehidupan riba bahkan haram. di dunia dan akhirat.

“Kita seharusnya bisa men- mengajukan lagi permohonan gunakan keuangan syariah.

Di luar negeri yang justru jadi Islam yang khaffah. Jika naik untuk mendapatkan KUR Deputi Komisioner Pengawas Pasar Modal OJK RI, Sarjito masyarakat mayoritas non mus- haji dan rajin salatnya, tapi tidak untuk disetujui. Namun, hal menyatakan, sudah saatnya ma- lim, justru berbondong-bondong peduli dan memperhatikan ada- demikian belum dilakukan syarakat beralih dari bank kon- memilih ke bank syariah se- nya potensi riba dan haram, pemerintah. Demikian juga vensional ke perbankan yang hingga semakin tren di sejumlah tentu disayangkan. Artinya, ini bagi perbankan. Perbankan momentum untuk beralih ke hendaknya bisa berkoordinasi menggunakan sistem syariah negara.

Namun, sebaliknya di Indo- keuangan syariah dalam mela- dengan pemerintah agar peyang aman dan halal.

“Di Sulawesi Selatan dan nesia justru masyarakatnya tidak kukan berbagai kegiatan eko- laku UMKM bisa terbantu dan meningkatkan UMKM Indonesia itu mayoritas bera- memberikan tanggapan yang nomi,” tuturnya.

Ia berpendapat, bank kon- kecil menjadi menengah hinggama Islam. Namun, jika melihat tinggi untuk menggunakan jasa kondisi keuangan syariah yang bank syariah demi kemananan vensional d an bank syariah ga besar. Kerja sama demikian masih begitu minim menjadi dan ketenangan bagi para na- sama-sama bagusya, sama leng- yang harus diciptakan," tukapnya. Namun, ada sejumlah turnya. pilihan, menjadi sebuah ironi sabah baik dunia dan akhirat.

Kepala Dinas Koperasi Menurutnya, banyak orang keunggulan lain yang ditawarkan dan itu menjadi tantangan tersendiri,” ujarnya di Makassar, yang ibadahnya begitu rajin dan bank syariah, yakni rasa aman dan UMKM Sumatera Barat, Zirma Yusri membantah peniKamis (20/10). bahkan beberapa kali melak- dari potensi riba. (h/ant) laian itu. Ia mengklaim bahwa pihaknya sudah bersinergi dengan perbankan dalam penyaluran dana KUR. Ia juga mengklaim bahwa pihaknya sudah membina dan memantau pelaku UMKM-apa pun jenis usaJAKARTA, HALUAN — Ketua Gubernur Bank Indonesia (BI) kan pertama kalinya sejak BI 7 Day hanya-agar lebih maju. PemDewan Komisioner Otoritas Jasa akan mengumumkan tingkat suku Repo Rate berlaku sejak 19 Agus- binaan tersebut sudah dilaKeuangan (OJK), Muliaman D bunga acuan. Apabila suku bunga tus 2016 untuk menyesuaikan kukan sejak beberapa tahun Hadad menilai, saat ini ada acuan turun, industri perbankan dengan tingkat inflasi yang yang lalu. Pada tahun ini peluang biaya dana atau cost of diprediksi juga akan menurunkan rendah dan nilai tukar rupiah yang saja, kata Zirma, sudah ada fund (cof) bank turun seiring suku bunga kreditnya. relatif stabil selama Agustus lalu. 30 angkatan pelaku usaha dengan tingkat inflasi yang Pada bulan lalu, BI menuBank sentral sendiri menilai yang dibina. terkendali.

"Itu belum termasuk perunkan seluruh suku bunga acuan- penurunan suku bunga acuan ter“Saya kira memungkinkan itu nya. Suku bunga BI 7-Day Reverse sebut untuk mendorong per- laku UMKM yang kami bina (biaya dana turun), dengan inflasi Repo Rate turun sebesar 25 basis tumbuhan ekonomi yang saat ini pada kunjungan di lapangan. yang rendah kemudian juga tingkat poins (bps) dari 5,25 persen men- sedang lesu. Penurunan suku Pelaku UMKM yang dibina bunga yang ditawarkan oleh bank- jadi 5 persen, suku bunga Deposit bunga diharapkan meningkatkan sudah memiliki wawasan bank juga sekarang single digit,” Facility turun 25 bps menjadi 4,25 permintaan dan produksi domes- administrasi keuangan, pemaujar Muliaman di Jakarta, Kamis persen dan Lending Facility turun tik dan dengan sendirinya men- haman tentang pelayanan ke(20/10).

25 bps menjadi 5,7 persen. dorong permintaan kredit per- pada konsumen, dan pemaPada hari itu, Rapat Dewan saran produk. Jadi, pembinaan Penurunan tersebut merupa- bankan untuk investasi. (h/ans)

Masyarakat Muslim Minim Pilih Keuangan Syariah

TABEL HARGA BAHAN POKOK Komoditas

Harga

Beras

11.875 Kg

Gula

14.000 Kg

Minyak Goreng

11.333 Lt

Tepung Terigu

9.000 Kg

Daging Sapi

120.000 Kg

Daging Ayam

37.000 Kg

Telur Ayam

20.267 Kg

Bawang

24.000 Kg

Susu

10.000 Gr

Jagung

7.000 Kg

Ikan

60.000 Kg

Garam

2.000 Kg

Mie Instan

2.500 Bks

Kacang

25.000 Kg

Ketela Pohon

4.667 Kg

Sumber : Kemendag RI (20 Oktober 2016)

OJK: Ada Peluang Biaya Dana Bank Turun

www.harianhaluan.com

Redaktur: Holy Adib

yang sudah dilakukan itu sudah terbukti berhasil. Buktinya bisa dilihat dari tingginya angka penerima dan KUR. Pada tahun ini saja, sudah sekitar 111 ribu pelaku UMKM yang menerima dana KUR. Bukti lainnya juga bisa dilihat dari peningkatan penyaluran dana KUR. Pada tahun lalu, BRI menyalurkan sekitar Rp756 miliar dana KUR. Pada tahun ini, BRI sudah menyalurkan sekitar Rp2,3 triliun dana KUR. Belum lagi penyaluran dana KUR dari bank lain," tutur Zirma saat diwawancarai Haluan.

Sehubungan dengan penilaian yang menyebutkan bahwa pemerintah belum membina pelaku UMKM, Zirma mengatakan bahwa penilaian itu tidak berdasar.

Menurutnya, penilaian itu terjadi karena belum adanya data yang mendetail tentang pelaku UMKM yang mendapatkan dana KUR. Ia pun meragukan penilaian pekar ekonomi kerakyatan tersebut karena penilaian tersebut hanya berupa pendapat, bukan berdasarkan data.

Sementara itu, Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sumbar, Budi Syukur mengatakan, pelaku UMKM harus punya keinginan untuk maju karena secara umum Sumbar punya potensi lebih besar dan lebih baik daripada daerah lain. Ia meminta pelaku UMKM untuk memanfaatkan potensi tersebut.

Hal penting lainnya yang harus dilakukan pelaku UMKM, menurut Budi Syukur ialah memperkuat jaringan dengan pengusaha lain, baik pengusaha besar maupun menengah, di Sumbar dan luar daerah.

Pada zaman ini, kata Budi Syukur, pelaku bisa lebih mudah meluaskan jaringan dengan pengusaha lain karena didukung oleh kecanggihan teknologi. "Kita sudah dibantu dengan teknologi canggih zaman sekarang, seperti menjual secara online.

Manfaatkanlah semua teknologi yang ada sehingga industri yang dihasilkan bisa dipasarkan melalui Internet," katanya. (h/win)

Layouter: Wide

OPINI Buka Lapangan Kerja

W

AKIL Ketua DPR RI Fadli Zon menilai selama 2 tahun pemerintahan JokowiJK, ditemukan di lapangan bahwa kehidupan masyarakat di daerah semakin susah.

Pertumbuhan ekonomi membaik tapi justru malah meningkatkan pengangguran.

Proyek-proyek pembangunan yang sedang dikerjakan pemerintah tidak memperluas lapangan pekerjaan.

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan pertumbuhan ekonomi kuartal II 2016 sebesar 5,18 persen year on year (YoY). Dengan demikian pertumbuhan ekonomi kumulatif semester-I 2016 sebesar 5,04 persen.

Dibanding tahun 2015, terjadi peningkatan pertumbuhan ekonomi Indonesia. Pada tahun 2015 pertumbuhan ekonomi kita hanya sebesar 4,79 persen, terendah selama 6 tahun.

Sayangnya, peningkatan pertumbuhan ekonomi ini tidak signifikan dengan peningkatan lapangan kerja. Seperti dikemukakan Fadli Zon dalam diskusi ‘Refleksi Dua Tahun Jokowi-JK’ di Gedung DPR, Kamis (20/10) bahwa pertumbuhan ekonomi kita malah tidak menghasilkan tenaga kerja (jobless growt).

Fadli Zon mengungkapkan bahwa hampir setiap pertemuannya dengan masyarakat saat melakukan kunjungan ke daerah, masyarakat mengeluh dengan kondisi saat ini.

Ia mengaku heran, mengapa di tengah gempuran pembangunan proyek yang besar saat ini, justru ada rakyat kesulitan dalam mendapat pekerjaan. “Padahal, gempuran pembangunan proyek yang dilakukan pemerintah, tetapi lapangan pekerjaan yang kian tidak meluas.

Direktur Eksekutif INDEF Enny Sri Hartati menilai pertumbuhan ekonomi Indonesia 5,18 % ini semu. Karena tidak menghasilkan tenaga kerja, inflasi terendah 3% dibanding pemerintahan sebelumnya, tapi daya beli masyarakat justru menurun 5,5%.

“Celakanya ekspor kita menurun, sehingga mikro prudentialnya hancur,” katanya.

Sempitnya lapangan kerja karena pemerintah memprioritaskan pembangunan proyek-proyek besar. Proyek-proyek besar ini jelas tidak merata kepada setiap daerah.

Dengan proyek besar, tentunya jumlah proyek jadi sedikit.

Dana dari proyek besar tersebut pada akhirnya akan kembali ke kantong orang-orang tertentu saja. Sementara masyarakat banyak paling hanya menikmati sebagai buruh.

Masyarakat tak butuh dengan data-data statistik, yang dibutuhkan masyarakat adalah terbukanya lapangan kerja. Daya beli masyarakat membaik. Artinya, ekonomi berputar.

Untuk memutar roda perekonomian, masih sangat tergantung kepada proyekproyek yang dilaksanakan pemerintah.

Karena itu, tak perlulah banyak dibangun proyek-proyek besar. Cukup yang kecilkecil saja tapi memberikan dampak yang besar kepada penduduk negeri ini.

Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) harus tetap menjadi perhatian pemerintah untuk dibina. Karena dari UMKM inilah banyak menyerap tenaga kerja.

Lapangan kerja memang harus dibuka seluas-luasnya untuk menampung angkatan kerja yang selalu meningkat setiap tahun.

Sementara persaingan untuk mendapatkan pekerjaan makin ketat. Apalagi bagi lulusan perguruan tinggi yang tak punya keterampilan, makin sulit bagi mereka mendapatkan pekerjaan. Mereka juga harus bersaing dengan tenaga kerja asing dari negara-negara ASEAN sebagai dampak berlakunya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). (*)

Tak Ada Perpecahan di PPP Sumbar Iyo bana tu pak?

Indonesia Tertinggal dalam Bidang Teknologi Pendidikan Ondeh, tatingga juo baru

www.harianhaluan.com

JUMAT, 21 OKTOBER 2016 20 Muharram 1438 H

5

Tebas Pungli dengan Keterbukaan Informasi P

UNGLI alias pungutan liar makin popular setelah akhir pekan lalu Kapolri lakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Kemenhub RI. Bahkan TKP pungli itu pun didatangi Presiden RI Jokowi.

Oleh:

Adrian Tuswandi Komisioner KI Sumbar

Presiden tak ambil hati sindiran banyak pihak terkait turun tangan langsung untuk soal Pungli. Jokowi mengatakan meski 10 ribu rupiah nilai Pungli-nya, kalau memberatkan rakyat yang harus dilayani akan saya sikat dan berantas.

PUNGLI sendiri bukan singkatan yang populer pasca OTT. Justru Pungli sudah berlangsung lama hampir di semua institusi resmi negara.

Wajar Indonesia One turun tangan karena sebaran pungli itu luas dan terjadi setiap saat.

Memang sih nilai per Pungli kecil tapi kalau dikalikan dengan ratusan juta urusan melayani rakyat se Indonesia setiap hari, sangat mungkin totalnya melebihi total APBD Sumbar yang kisarannya Rp 3 triliun lebih.

Terjadinya Pungli, juga karena adanya hubungan simbiosismutualisma antara publik dengan si pelayan publik.

Karena tidak mau repot dan antri publik rela merogoh saku lebih untuk urusan tertentu.

Sebenarnya menebas Pungli di institusi negara pelayan publik mudah yakni terapkan secara kaffah UU 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP). Pajang nilai rupiah layanan dengan jelas ke masyarakat yang berurusan, lalu pastikan time limite (batas waktu) pelayanan yang jelas sehingga tidak terjadi praktek

calo yang menyuburk an Pungli itu. Terpenting lagi, masyarakat harus berani bertanya kenapa harus bayar lebih sementara tarif resmi cuman segitu. Masyarakat juga harus berani memberitahu kepada pimpinan institusi pelayan publik atau ke aparat penegak hukum negara.

Nah, apakah selama ini tarif pelayanan tidak diketahui masyarakat? Sejak UU KIP diberlakukan banyak badan publik atau institusi negara memajang di papan pengumuman, tarif layanan di institusinya. Misal buat SIM, berapa rupiah atau bikin akte kelahiran atau dokumen kependudukan lainnya. Tapi selama ini pajangan nilai tarif layanan itu sekedar terpasang, kolaborasi calo dengan petugas membuat Pungli tetap saja

subur. Adanya perintah Presiden yang ditin daklanjuti oleh Kapolri soal tebas Pungli, mulai bikin ciut para pelaku Pungli itu. Bahkan banyak kepala daerah membuat edaran laporkan ke dia lewat berbagai media bisa SMS pengaduan, whatshap, atau tweeter.

Pengaduan itu asal ada bukti maka sanksi hukum akan bicara. Kalau sejak dulu penindakan hukum kepada oknum pelaku Pungli bisa dipastikan overcapasitas penjara terjadi sangat luar biasa.

Dari pada berurusan dengan aparat hukum, ayo layani publik dengan terbuka saja jangan tertutup. Karena praktek Pungli subur ketika pelayanan publik ditutup tutupi atau pelayanan didiskriminasi jika masyarakat bayar lebih proses dipercepat, tapi kalau bayar sesuai tarif yang berlaku dipersulit. Bahkan loket layanannya dibuat sedikit dan tidak nyaman untuk masyarakat antri.

Ingat! Presid en Jokowi sudah menegaskan untuk menebas Pungli meski nilai rupiahnya kecil. Sumbar sebagai provinsi yang gubernurnya

ingin menjadi pelayan publik harus berani bertindak cepat.

Satuan kerja yang berurusan dengan masyarakatnya segera awasi ketat. Kapan perlu di titik strategis tempat institusi pelayan publik itu dipasang CCTV/kamera tersembunyi, dipasang secara diam-diam jangan dikasih tahu kalau ada CCTV. Dan bagi ASN, jadikan perintah tebas Pungli Presiden ini untuk intropeksi diri bahwa mereka diangkat dan disumpah untuk melayani dan mengurus masyarakat. Digaji untuk ngurus rakyat. Jangan tergiur berkolaborasi dengan Calo atau menjadi Calo. Kalau tak dihiraukan justru bayangan jeruji penjara cepat atau lambat pasti menanti.

Masyarakat kedepan pasti semakin cerdas dan semakin kritis. Apalagi UU 14 Tahun 2008 memberikan hak kepada masyarakat untuk tahu dan berani bertanya untuk apa uangnya dipungut. Karena hak untuk tahu masyarakat itu adalah pengejawantahan dari Hak Asasi Manusia Universal dan diakui konstitusi negara UUD 1945 Oasal 28F. Tidak ada

yang perlu ditakutkan terhadap UU 14 tahun 2008, sepanjang badan publik melaksanakan ketentuan perundang-undangan terkait keterbukaan informasi publik. Merupakan tujuan bersama agar terciptanya penyelenggaraan pemerintahan yang baik dan bersih (good and clean governance) dengan munculnya partisipasi dan pengawasan publik, mulai dari perencanaan, pelaksanaan dan pemanfaatan pembangunan maupun penggunaan keuangan negara atau daerah.

Memang diakui, memboomingkan pemahaman dan mengaplikasikan keterbukaan informasi masih menjadi jalan berliku. Tak hanya badan publik yang oleh UU KIP menjadi lembaga si pemilik informasi publik, juga masih banyak yang lips service dalam pemahamannya. Terbukti saat pemeringkatan badan publik yang dilaksanakan KI Sumbar untuk kedua kalinya, menemui fakta pemahaman si pemilik informasi publik masih rendah dari harapan sesuai standar layanan informasi publik yang diatur oleh peraturan Komisi Informasi RI Nomor 1 Tahin 2010. Bahkan masih ada badan publik menerapkan pelayanan informasi publiknya asa kapeh jadi banang, asa banang jadi kain alias asal jadi atau sekedar menjawab tuntutan UU KIP saja.

Hak masyarakat untuk tahu berbagai informasi badan publik. Dan komisi informasi sesuai fungsi dan kewenangannya juga terus melakukan supervisi untuk badan publik agar terus berbenah serta menjadikan pengelolaan dan pelayanan informasi publik sebagai pengharusutamaan.

Jangan biarkan keterbukaan informasi publik tumbuh masive di masyarakat. Bila badan publik tidak mempersiapkan diri, dipastikan dapat menyeret pimpinan badan publik duduk di kursi termohon di penyelesaian sengketa informasi di komisi informasi. Muaranya, pimpinan badan publik berpotensi duduk di kursi pesakitan di pengadilan sebagai terdakwa tindak pidana informasi publik sesuai Pasal 52 UU KIP. Ayo bersama menebas praktek Pungli, dan dengan UU KIP kita jadikan Sumbar Provinsi Bebas Pungli. (**)

Jalan Rusak Jangan Asal Tambal Saja K

EPADA Dinas Pekerjaan Umum, agar diperhatikan sekali pengerjaan perbaikan jalan yang rusak. Jangan asal tambal saja sehingga dua minggu setelah penambalan jalan rusak kembali akibat tidak ada tempat air untuk mengalir saat hujan.

Hal ini terjadi di Jalan Padang Besi dekat jembatan, dan di Bandar Buat.

Pengirim: 081166267**

Redaktur: Ismet Fanany MD

Layouter: Ilham Taufiq

6

POLITIK

JUMAT, 21 OKTOBER 2016 20 Muharram 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

PERINGATAN HUT PARTAI GOLKAR KE-52

FADLI ZON

Wahyu Iramana Kecewa PADANG, HALUAN — Partai Golongan Karya (Golkar), memperingati HUT ke-52.

DPD Partai Golkar Kota Padang memperingatinya dengan melakukan ziarah ke Taman Makam Pahlawan Kusuma Negara, Lolong Padang, Kamis (20/10).

Jokowi Terkesan One Man Show WAKIL Ketua DPR, Fadli Zon menilai, Wakil Presiden Jusuf Kalla (wapres JK) seharusnya bisa difungsikan maksimal bagi Jokowi dalam menjalankan pemerintahannya.

“Dengan segala pengalamannya Pak JK, dalam beberapa pemerintahan pernah berkali-kali menteri juga, mestinya JK harus diperankan lebih maksimal. Sehingga bukan one man show,” kata Fadli di Gedung DPR, Jakarta, Kamis 20 Oktober 2016.

Ia menambahkan, peran JK saat ini hanya seperti ban serep saja dan tidak terpakai.

Sehingga pemerintahan Jokowi dan JK terlihat bukan seperti pemerintahan dwi tunggal.

“Kalau sekarang kan yang terlihat Jokowi sendirian, one man show ke manamana. One man show di sana, one man show di sini. Sementara Pak JK seperti ban serep saja gitu. Seperti tidak terpakai.

Walaupun dalam acara atau kegiatan pasti ada,” kata Fadli dikutip viva.com.

Sebelumnya, kerenggangan hubungan Jokowi dan JK diindikasikan dengan Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla (JK) yang tidak menghadiri pelantikan Menteri ESDM Ignatius Jonan dan Wakilnya Arcandra Tahar di Istana Negara, Jakarta, Jumat 14 Oktober 2016.

Selain tidak menghadiri pelantikan tersebut, Wapres Jusuf Kalla juga tidak hadir saat pelantikan Kepala Badan Intelijen Negara, Jenderal Budi Gunawan. Pelantikan Budi pada 9 September lalu itu juga berlangsung pada hari Jumat. (h/yan)

Pemerintah Belum Serahkan Draf RUU Pemilu JAKARTA, HALUAN — Wakil Ketua DPR Fadli Zon mengatakan pihaknya akan melayangkan surat kepada pemerintah yang berisi permintaan agar draf Rancangan Undang-Undang Pemilu (RUU Pemilu) segera diserahkan ke DPR untuk dibahas.

Pemerintah, kata Fadli, telah berjanji sejak jauh hari untuk menyerahkan draf tersebut. Namun hingga kini, draf tersebut tak kunjung diberikan. “Kalau masa sidang ini lewat dan lewat masa reses, saya kira kami bisa kirimkan surat untuk mengingatkan,” kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (20/10/2016).

Fadli menambahkan, pihaknya telah berkali-kali mengingatkan pemerintah untuk segera mengirimkan draf RUU Pemilu tersebut. Desakan ini lantaran RUU tersebut diharapkan bisa rampung pada April tahun depan. “Komisi II sudah mengingatkan berkali-kali. Dalam rapat-rapat dengan Kemendagri. Janjinya September, Oktober. Sampai hari ini belum ada,” tuturnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi II Ahmad Riza Patria menyayangkan sikap pemerintah yang terus memberi janji terkait RUU Pemilu tersebut. Namun demikian, Riza mengaku optimistis pemerintah bisa menyerahkan draf tersebut maksimal pekan depan. Sebab, saat ini draf sudah berada di meja presiden.

“Mendagri sudah kami kejar terus.

Soalnya Pak Menteri janji dari Juli. Mudahmudahan tidak ada kepentingan tertentu sehingga molor terus,” ucap Riza.

Sementara Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo akan menandatangani surat presiden (Surpres) tentang RUU Penyelanggaraan Pemilu setelah kembali ke Jakarta.

Surpres itu berisi tentang menteri yang akan ditunjuk Jokowi untuk ikut membahas RUU Pemilu di DPR. Menurut Pram tidak ada kendala berarti yang menyebabkan surpres lamban dikeluarkan. Satu-satunya halangan lantaran Presiden tidak berada di Jakarta sejak pekan lalu. ”Persoalan karena kesibukan presiden. Surpres sudah di meja presiden, mudah-mudahan setelah kembali, surpres ditandatangani,” kata Pram. (h/kmp)

HUT PARTAI GOLKAR — Ketua DPD Golkar Kota Padang Wahyu Iramana Putra meniup lilin kue ulang tahun peringatan HUT ke-52 Partai Golkar, disaksikan Dewan Penasehat Syafril Basyir di kantor DPD Golkar Padang, Kamis (20/10). ADE BUDI

WASEKJEN PPP, M. IQBAL

“Tak Ada Perpecahan di PPP Sumbar” PARIAMAN, HALUAN — Wasekjen DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP), H Muhammad Iqbal yang merupakan anggota DPR RI dari PPP menegaskan, kisruh internal PPP telah usai setelah diakuinya DPP PPP hasil islah oleh Menkumham RI yang dipimpin oleh Rohamurmuzy. Pernyataan ini mematahkan isu bahwa PPP Sumatera Barat terbelah.

Hal tersebut disampaikan Iqbal saat membuka Musyawarah Cabang gabungan DPC PPP Kota Pariaman dan Kabupaten Padang Pariaman, Kamis (20/10) di Kota Pariaman.

“Jika masih ada perbedaaan pendapat kader-kader, itu adalah dinamika biasa dalam setiap parpol, namun dualisme sudah tidak ada lagi. Dan Muscab menjadi tahapan penting yang dilaksanakan oleh DPC PPP di setiap daerah untuk persiapan d an konsolidasi memenangkan Pemilu 2019 mendatang,” ungkapnya.

Sementara itu, Wakil Walikota Pariaman, Genius Umar mengatakan, peran PPP sebagai salah satu suprastruktur politik di

daerah sangat strategis dalam mendorong pemerintah menjalankan pembangunan. Beberapa fungsi parpol, seperti fungsi akulturasi politik, pendidikan politik, rekruitmen politik, menjadi landasan kuat untuk sebuah partai politik.

“Fungsi parpol dalam pendidikan politik dan rekruitmen politik sangat penting dilakukan.

Rekruitmen kader yang berkualitas akan melahirkan produk politik di DPRD yang berkualitas pula. Untuk Kota Pariaman, fungsi parpol sudah optimal, sehingga anggota DPRD yang ada saat ini bersama Pemko Pariaman mampu melahirkan kebijakan yang pro dengan rakyat,” jelasnya.

Genius Umar juga mengapresiasi seluruh anggota DPRD Kota Pariaman dan pimpinan partai politik yang hadir. Ini menunjukkan bahwa dinamika politik di Kota Pariaman sangat dinamis dan bersahabat.

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PPP Sumatera Barat, Hariadi juga menegaskan bahwa tidak ada perpecahan internal PPP di

WAKIL Walikota Pariaman, Genius Umar memberikan sambutan pada acara Muscab PPP Kota Pariaman dan Kabupaten Padang Pariaman, Kamis (20/10).

daerah. Kondisi ini menegaskan bahwa PPP di Sumatera Barat sangat solid dan kuat.

“Kita di Sumatera Barat selalu berada dalam kebersamaan, semua berada dalam satu rumah, yaitu PPP Sumatera Barat. Dan melalui forum ini disampaikan juga agar pengurus DPC di kabupaten dan kota di Sumatera Barat, untuk dapat menggelar muscab paling lambat akhir Oktober 2016 mendatang,” tutupnya.

Mempertegas kesolidan PPP Sumatera Barat, Ketua DPC PPP Kota Pariaman, Mulyadi dan Ketua DPC PPP Padang Pariaman menyamp aikan, kisr uh yang terjadi di inter nal PPP merupakan cobaan bagi keluarga besar PPP. Kondisi itu tegas Mulyadi, malah memperkuat solidaritas PPP Kota Pariaman.

“Silang pendapat internal PPP terjadi di tingkat pusat dan tidak merambat pada tingkat DPC. Kami meminta agar perpecahan internal cukup terjadi di tingkat pusat dan jangan sampai merembet ke daerah,” ujarnya.

Pasca muscab, PPP Kota Pariaman akan langsung menyusun program kerja, salah satunya persiapan pemenangan pemilu legislatif 2019 mendatang.

Dikatakan keduanya, dalam Muscab ke IV DPC PPP Kota Pariaman dan Muscab VIII DPC PPP Padang Pariaman dilakukan dengan sistem pemilihan 5 orang sebagai tim formatur yang terdiri dari 1 orang perwakilan Pimpinan Anak Cabang (PAC) kecamatan, 1 orang perwakilan DPC, 1 orang perwakilan dewan majelis DPC, 1 orang perwakilan DPW dan 1 orang perwakilan DPP Pusat.

“5 orang tim formatur nanti akan menetapkan susunan pengurus dan ketua DPC yang baru paling lambat 14 hari ke depan,” urainya. (h/mg-fyt)

Selain itu, juga dilakukan tiup lilin dan aksi simpatik bagi-bagi bunga kepada para pengendara yang lewat di depan Kantor DPD Golkar Kota Padang di Jl. Kampung Nias.

Namun dalam peringatan HUT Golkar tersebut, Ketua DPD Partai Golkar Kota Padang Wahyu Iramana Putra mengaku kecewa dengan ketidakhadiran dua kadernya yang duduk di DPRD Kota Padang.

Bahkan, ia meminta Ketua Fraksi Golkar DPRD Kota Padang memberi teguran kepada dua kadernya itu.

“Ketua Fraksi Golkar DPRD Kota Padang, mesti memberi peringatan kepada anggota Fraksi Golkar di DPRD Kota Padang yang tidak menghadiri peringatan HUT ini.

Karena, ini salah satu agenda penting partai,” katanya.

Ia tidak akan segan-segan melakukan penggantian terhadap kader maupun pengurus partai yang tidak memberikan kontribusi penting dalam membesarkan partai. Sebab, perjuangan Partai Golkar ke depan semakin berat. Karena target yang dibebankan juga cukup berat.

“Sesuai dengan tagline Golkar yakni Golkar Bangkit, Golkar Jaya, Golkar Menang, maka kami menargetkan bisa memenangkan semua perhelatan demokrasi, baik pilleg, pilpres dan pilkada,” terangnya.

Ia meminta seluruh kader

serius dalam membesarkan Partai Golkar. Ia pun mengimbau kepada kader, simpatisan, baik yang duduk di DPRD, tingkat kecamatan dan kelurahan untuk serius membesarkan partai dan memperjuangkan aspirasi rakyat.

“Tidak ada kata lain, selain bersatu padu untuk bisa melakukan kerjasama yang baik. Saya tidak menginginkan kader partai tidak serius mengurus partai. Bilamana masih ada terjadi pembusukan-pembusukan, maka hari itu juga saya akan memecatnya dari partai,” tegasnya.

Soal program Pemko Padang, Partai Golkar Kota Padang akan mendorong program kepala daerah sepanjang itu untuk kepentingan rakyat.

Jika tidak sesuai, maka Partai Golkar juga siap mengkritisi dan memberikan pemikiran untuk kemajuan kota.

Dua anggota fraksi Golkar di DPRD Kota Padang yang tidak menghadiri acara HUT Golkar ke-52 itu adalah Helmi Moesim dan Miswar Djambak. Helmi Moesim, saat ini sedang mengikuti Jambore Bela Negara dan Diklat Siaga Karya, yang dilaksanakan di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta Timur.

Pasalnya, Helmi Moesim merupakan Ketua AMPG Sumbar. Sementara Miswar Jambak sedang mengikuti kunjungan kerja Komisi I DPRD Padang. (h/ade)

Golkar Akan Jadi Partai Anak Muda JAKARTA, HALUAN — Partai Golkar menggelar serangkaian acara peringatan HUT ke-52 yang jatuh pada 20 Oktober 2016. Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto mengatakan, di usia yang telah melebihi setengah abad, dia berharap Partai Golkar tak dicap sebagai Partai tua.

Dia berharap, partainya dicap sebagai partai muda.

Karena, banyak diisi oleh kader maupun simpatisan dari kalangan anak-anak muda saat ini di Golkar.

“Partai Golkar yang dikenal sebagai partai tua akan menjadi partai anak muda,” kata Setya Novanto dalam sambutannya di HUT Partai Golkar ke-52 di DPP Golkar, Slipi, Jakarta, Kamis (20/10).

Selain ingin dicap sebagai partai muda, mantan Ketua DPR ini mengatakan, partainya telah membuat perbedaan di HUT ke-52 tersebut.

Kali ini, perayaan HUT tak lagi digelar di hotel-hotel mewah, namun ingin digelar dengan lebih dekat kepada masyarakat kecil. Dalam HUT ke-52 ini, Partai Golkar mengundang sekitar 1.964 anak yatim ke DPP Partai Golkar.

“Seperti di Kalimantan

SETYA NOVANTO Timur, perayaan HUT kemarin bersama nelayan. Rakyat bisa menikmati. Kita di Bali bersama-sama petani melakukan panen dan melakukan pelantikan. Suara Golkar suara Rakyat,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, mantan Ketua DPR ini berharap partainya dapat terus menjaga kekompakan dan menghindari konflik yang pernah terjadi sehingga menyebabkan dualisme. Sebab, saat ini, kata dia, kondisi partainya sedang baik karena ia mengklaim elektabilitasnya naik seiring konflik yang telah usai.

“Tidak terasa sekarang 16 persen elektabilitas Partai Golkar naik,” ujarnya. (h/mdk)

DUA TAHUN PEMERINTAHAN JOKOWI-JK

Rasionalitas Politik Meningkat, Kehidupan Makin Susah JAKARTA, HALUAN — Pengamat politik dari Universitas Paramadina Herdi Sahrasad mengatakan rasionalitas politik masyarakat dalam masa pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) yang memasuki dua tahun kepemimpinan ini makin meningkat.

“Saya melihat rasionalitas politik masa Jokowi-JK makin membaik meski ekonomi melambat,” kata Herdi dalam diskusi “2 Tahun Kekuasaan Jokowi-JK: Apa Kabar?” di Jakarta, Kamis.

Dalam diskusi yang diadakan oleh Perkumpulan Gerakan Keadilan itu, Herdi menuturkan meski isu-isu suku, agama, ras dan antargolongan (SARA) menguak, namun masyarakat tidak terpicu yang menunjukkan masyarakat makin berpikir rasional. www.harianhaluan.com

“Saat lihat konsolidasi demokrasi makin baik di mana masyarakat lebih rasional, meski perekonomian global dan ekonomi bangsa Indonesia menurun. Masyarakat lebih rasional, lebih bersikap tenang dan memahami keadaan,” ujarnya.

Di sisi lain, Herdi menuturkan selama dua tahun masa kepemimpinan Jokowi-JK, daya beli masyarakat menurun dan pelemahan ekonomi.

“Selama dua tahun ini ada penurunan daya beli masyarakat, politik ‘adem ayem’ (tenang), isu-isu yang bersifat Sara tetap terjaga “ tuturnya.

Di tengah melemahnya daya beli masyarakat Indonesia saat ini, beban utang negara mencapai lebih Rp3.000 triliun pada pemerintahan Jokowi-JK yang berusia dua tahun pada 20 Oktober 2016.

Menurutnya, Pemerinta-

han Jokowi-JK mempunyai pekerjaan besar untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi dan percepatan pembangunan dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat. “Demokrasi sosial di mana ada keadilan ekonomi dan sosial masih jauh dari pencapaian,” tuturnya dilansir antara.

Selanjutnya, Herdi mengatakan pemerintah jus harus terus melakukan reformasi hukum yang diharapkan mencakup semua sektor kehidupan masyarakat. “Tanpa kepastian hukum maka akan sangat sulit sekali mencapai pertumbuhan ekonomi yang baik, makin tinggi,” ujarnya.

Hidup Makin Susah Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon menilai selama 2 tahun pemerintahan JokowiJK, kehidupan masyarakat di daerah semakin susah. Meski

pertumbuhan ekonomi membaik, namun malah meningkatkan pengangguran. Proyek-proyek pembangunan yang sedang dikerjakan pemerintah tidak memperluas lapangan pekerjaan.

“Jadi, pertumbuhan ekonomi malah tidak m enghasilkan tenaga kerja (jobless growt),” kata Fadli Zon dalam diskusi ‘Ref leksi dua tahun Jokowi-JK’ bersama anggota FPDIP DPR Maruarar Sirait, Direktur Eksekutif IndoBarometer M. Qodari, dan Direktur Eksekutif INDEF Enny Sri Hartati, di Gedung DPR, Kamis (20/10).

Fadli Zon mengungkapkan bahwa hampir setiap pertemuannya dengan masyarakat saat melakukan kunjungan ke daerah, masyarakat mengeluh dengan kondisi saat ini. “Ada 2 pertanyaan yang saya sampikan atau ta-

nyakan kepada masyarakat, pertama apakah hidup saat ini makin susah atau tidak? Banyak yang mengatakan hidup di era Jokowi hidup makin susah. Kedua yang saya tanyakan, apakah mencari pekerjaan lebih mudah atau lebih susah? Mereka juga menjawab lebih susah di era ini,” ujar Fadli.

Ia mengaku heran, mengapa di tengah gempuran pembangunan proyek yang besar saat ini, justru ada rakyat kesulitan dalam mendapat pekerjaan. “Padahal, gempuran pembangunan proyek yang dilakukan pemerintah, tetapi lapangan pekerjaan yang kian tidak meluas,” sebut Wakil Ketua Umum DPP Gerindra itu.

Secara politik pun kata Fadli, semakin tidak berdaulat. Dimana sudah ada 6 negara kecil di luar negeri

yang menyetujui Papua merdeka. Di laut banyak terjadi penyanderaan, membebaskan visa bagi 109 negara, tapi tidak reciprocal, yaitu kita tidak bebas visa ke 109 negara tersebut. “Jadi, untuk apa?” kita seolah tidak dihormati negara lain,” kata Fadli Zon. Impor masih terjadi di semua sektor: dari garam, gula, daging, kedelai, jagung, ikan, beras, dan masih banyak lagi.

Karena itu kata Fadli, tidak ada kedaulatan pangan. “Trisakti dan Nawacita justru makin tidak bisa dimengerti rakyat,” pungkasnya.

Sementara itu secara hukum, banyak kasus-kasus besar malah didiamkan, tapi hanya peduli kepada yang kecil. Seperti pungli di Kemenhub RI yang langsung didatangi Presiden Jokowi, dinilai Fadli Zon tak lebih hanya sebagai pencitraan.

Redaktur: Ryan Syair

Sebaliknya politisi PDIP Maruarar Sirait sebaliknya menilai 2 tahun pemerintahan Jokowi-JK sudah berjalan baik. Ia mencontohkandi bidang politik dan hukum. Di bidang politik, Maruarar menyebutkan di awal-awal pemerintahan Jokowi-JK dihadapkan dengan pertarungan politik yang sangat kental di Parlemen antara KMP dan KIH. Pertarungan politik di parlemen tidak berjalan lama. Pasalnya pada tahun 2015 sampai ini pertarungan politik tersebut mulai mencair. Hal tersebut dapat terlihat seluruh kebijakan yang dibuat oleh pemerintah mendapat dukungan DPR. “Saat ini penguatan politik terjadi di DPR. Ini bisa terlihat APBNP 2015 berjalan lancar, Pemilihan Kapolri berjalan lancar dan UU Tax Amnesty juga berjalan lancar,” tambahnya. (h/sam) Layouter: Ilham Taufiq

SAMBUNGAN

JUMAT, 21 OKTOBER 2016 20 Muharram 1438 H

7

Tetap ............................................ Dari Halaman. 1 Polemik........................................ Dari Halaman. 1 Menteri ESDM. Padahal, Arcandra bukan menteri. Jabatan menteri saat ini telah diduduki Ignasius Jonan yang sebelumnya menjabat Menteri Perhubungan.

“Selamat datang pak Menteri Arcandra,” ungkap pembawa acara.

Mendengar panggilan itu, Rektor UNP Prof Ganefri dan beberapa undangan lainnya hanya tersenyum. Imbauan menteri ke Arcandra, beberapa kali diulang, tanpa sengaja oleh pembawa acara. Sejumlah mahasiswa yang mengikuti kuliah umum, juga memanggil Arcandra sebagai menteri.

Dalam agenda pulang kampungnya kali ini Arcandra menyempatkan hadir dan menyapa mahasiswa di UNP dan Unand.

“Pak Menteri,” ujar sejumlah mahasiswa. Arcandra yang berdarah Piaman, cuma tersenyum.

Dari raut wajahnya, Alumni SMP Negeri 13 Tabing Padang ini, terlihat dia merasa nyaman berada di kampung sendiri.

Arcandra dua kali memberikan kuiah umum. Di Unand, kuliah umumnya dengan tema “Kebijakan Strategis Industri Migas Indonesia: Perspektif Ekonomi dan Teknologi” di Convention Hall Unand diikuti sekitar 800 peserta, yang berasal dari pimpinan, dosen, mahasiswa, tenaga kependidikan Universitas Andalas serta undangan lainnya.

Di UNP pun tak kalah ramai.

Gelanggang Olah Raga (GOR) UNP pun terisi penuh oleh mahasiswa dan dosen serta civitas UNP. Rektor Unand, Prof Dr Tafdil Husni mengatakan, kehadiran Wamen ESDM tentu sangat berarti sekali bagi Unand. Dia salut, sebab di tengah kesibukan sebagai Wamen, Arcandra tetap menyempatkan diri u ntuk hadir memberikan kuliah umum. “Kita merasa bangga,” ungkap Tafdil.

Tafdil menyebutkan, zaman dulu, sektor migas merupakan penyumbang divisa negara terbanyak setelah pajak. Namun, seiring bergulirnya waktu, pendapatan negara melalui sektor ini terus berkurang. Tentu butuh strategi yang jitu, khususnya dalam bidang teknologi, sehingga sektor migas tetap punya kontribusi yang tinggi untuk kesejahteraan masyarakat Indonesia.

Ia juga menyebutkan, kehadiran Arcandra ke Unand, yang notabene adalah urang awak tentu akan dapat memberikan motivasi bagi mahasiswa. “Telah banyak orang Minang yang berhasil menjadi orang sukses, salah satunya pak Arcandra ini. Kehadiran Archandra ke Unand dapat dimanfaatkan mahasiswa dan dosen untuk mendapatkan pengetahuan dan pengalaman baru yang mungkin tidak didapatkan di bangku perkuliahan,” papar Rektor.

Lebih lanjut Tafdil menjelaskan, Unand telah masuk 11 PT

terbaik di Indonesia dari 4.000 lebih PT. Unand juga termasuk klaster mandiri bidang penelitian.

Penelitian dosen Unand telah banyak dimanfaatkan oleh pemerintah maupun swasta. Untuk itu, Tafdil juga menyatakan kesiapkan peneliti Unand untuk bekerja sama dengan Kementerian ESDM demi kemajuan Indonesia dimasa yang akan datang.

Senada dengan Tafdil, Rektor UNP Prof Ganefri juga menyebutkan, kehadiran Wamen ESDM Arcandra Tahar, akan memberikan dampak positif bagi mahasiswa di UNP. Kembalinya Arcandra ke kabinet Jokowi – JK juga membuktikan bahwa ilmu apa yang dimiliki Arcandra tidak dimiliki orang lain, sehingga Presiden Jokowi kembali memanggilnya ke cabinet.

“Dengan dipanggilnya Arcandra ke kabinet membuat Sumbar bangga, termasuk UNP. Meski sempat berpolemik sebelumnya namun jabatan yang diemban saat ini membuktikan seorang Arcandra Tahar memiliki keahlian yang tidak dimiliki orang lain,” tukasnya.

Lanjut Ganefri, dengan 32. 000 mahasiswa dan 1.000 an lebih dosen di UNP diharapkan akan dapat memberi sumbangsih kepada negara. “Intinya kami siap apabila memang ada tawaran untuk bekerja sama dengan Kementerian ESDM,”ungkap Ganefri dalam sambutannya. (h/eni/isr)

“Aturan ....................................... Dari Halaman. 1 yang diinginkan oleh investor tersebut, tapi sudah kena pajak duluan.

Padahal mereka sudah berinvestasi ratusan miliaran,” katanya.

Selain itu, lamanya proses perizinan investasi di Indonesia juga menjadi faktor pelengkap suramnya iklim investasi. Investor yang ingin melakukan eksplorasi harus menunggu berbulan-bulan hanya untuk mendapatkan izin.

“Tentu ini yang menjadi tantangan bagi Kementerian ESDM,” ujarnya.

Selain itu kata Arcandr a, dengan potensi energi dari fosil atau minyak yang dimiliki saat ini, negara harus telah memikirkan sumber energi baru dan terbarukan. Misalnya dengan memanfaatkan Sumber Daya Alam (SDA) yang ada, apakah itu angin, gelombang, dan sumber energi terbarukan lainnya. “Indonesia tak memiliki kekayaan minyak sebanyak yang kita bayangkan.

Untuk itu, tentu perlu mencari cadangan agar Indonesia tidak kekurangan minyak,” katanya.

Arcandra juga menyatakan biaya eksplorasi minyak dalam rangka mencari cadangan baru itu mahal karena tingkat kesulitannya tinggi dan harus menggunakan teknologi mutakhir. Sekali mencari minyak di laut dalam, satu bor biayanya bisa sampai 250 juta dolar Amerika Serikat (AS).

“Biasanya dibutuhkan tiga sampai empat kali pencarian dengan total biaya mencapai Rp13 triliun. Oleh sebab itu, perusahaan hebat dengan tekno-

logi canggih dan orang-orang terbaik dalam mencari minyakpun hanya s atu kali berhasil mendapatkan minyak setelah lima kali mencarinya,” ceritanya.

Jika saat mencari tersebut ternyata tidak ditemukan minyak maka uang Rp13 triliun tadi sudah jadi abu, tidak berbekas sama sekali. “Pertanyaannya, apakah ada orang Indonesia yang berani menanamkan uang Rp13 triliun dengan asumsi kalau dapat minyak oke, kalau tidak ketemu tidak apa-apa, hampir dipastikan tidak ada yang mau,” tuturnya.

Terkait dengan investor, kata Arcandra Tahar, selain akan menggenjot pihak asing juga akan merangsang investor dari lokal untuk mengembangkan SDA yang ada di Indonesia. “Sebenarnya kalau t erlalu banyak investor lokal juga tidak bagus karena tidak semua perusahaan lokal itu yang terintegrasi. Jadi, perlu juga dilakukan standarisasi,” ungkapnya.

Arcandra menjelaskan, untuk membangun kemandirian bangsa dibutuhkan beberapa hal, yaitu SDA yang ada dimanfaatkan dengan prinsip kebermanfaatan untuk kemakmuran rakyat Indonesia, kesepahaman dalam kedaulatan energi, dan investasi yang harus diarahkan untuk menciptakan lapangan kerja dan peningkatan pertumbuhan ekonomi.

Arcandra Tahar juga mengatakan, pihaknya harus segera menyiapkan rencana agar eksplo-

rasi migas tak terus mengalami penurunan. Dia menambahkan bahwa penurunan eksplorasi migas sudah terjadi sejak beberapa tahun terakhir. “Sektor hulu migas itu dimulai dengan eksplorasi,” kata Arcandra Tahar.

Salah satu hal yang ditengarai menyebabkan penurunan eksplorasi migas adalah Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2010. Menurut Arcandra, dalam waktu dekat revisi PP tersebut akan ditandatangani. Dalam pembahasan revisi, Arcandra mengaku sudah berdiskusi dengan stakeholder terkait.

Sekadar informasi, Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM IGN Wiratmaja Puja mengatakan PP Nomor 79 Tahun 2010 memang perlu direvisi supaya investasi di hulu migas lebih atraktif. Dengan kondisi saat ini, banyak hal yang sudah berubah, seperti harga minyak yang tidak setinggi ketika 2010.

Wirat menuturkan, Kementerian ESDM menekankan tiga hal utama yang diusulkan dalam revisi PP No.79 Tahun 2010.

Pertama, dari sisi investasi supaya lebih atraktif, kedua, sisi perpajakan dan ketiga, sisi pengaturan yang mungkin terlalu berlebih diatur sebelumnya.

Menurut Wirat, supaya investasi di industri hulu nasional atraktif diperlukan insentif pada sistem perpajakan supaya investasi industri hulu migas meningkat melakukan eksplorasi. (h/eni/isr)

Dua Anggota ............................... Dari Halaman. 1 mereka menggunakan sabu sehingga harus melapor kepada BNNP. Mulai besok mereka wajib lapor,” tegas Kepala BNNP Sumbar.

Dia menyebutkan, asesment lanjutan bertujuan untuk menggali apakah penderita sudah terbebas dari narkoba atau belum.

“Dalam asesment lanjutan ini akan dilakukan rangkaian tes yang harus dijalani. Tujuannya untuk menyembuhkan ketergantungan terhadap narkoba,” kata dia Bersikukuh Tidak Tahu Anggota DPRD Padang Pariaman Fraksi Demokrat, Januar Bakri bersikukuh dirinya tidak tahu, kalau yang dikonsumsinya itu sabu. Kemudian pihaknya juga tidak mengetahui siapa saja orang yang berada di TKP tersebut, yang dia tahu hanya mereka berdua. “Saya tidak kenal dengan orang-orang yang berada di dalam kamar itu, apalagi orang yang mengambil video,” akunya.

Dia juga memastikan, akan mengikuti seluruh prosedur yang BNNP Sumbar minta. “Saya berusaha mengikuti semua mekanisme yang ada. Semuanya saya serahkan kepada partai, termasuk kebijakan yang akan mereka ambil. Ini menjadi pelajaran berharga bagi kami, sehingga ke depan dapat lebih mawas diri, sehingga kepercayaan masyarakat terhadap kami, dapat kami jaga dengan baik,” jelas dia.

Ditegaskannya, dengan hasil yang disampaikan BNN, dirinya siap membantu BNNP untuk mensosialisasikan anti narkoba.

Karena, narkoba benar-benar bisa merusak generasi muda, sehingga ke depan tidak ada lagi generasi muda yang terlibat penyalahgunaan narkob a. “Kami siap bekerja sama dengan BNNP Sumbar mensosialisasikan anti narkoba,” tegasnya. www.harianhaluan.com

Hal yang sama disampaikan anggota DPRD Fraksi PDI Perjuangan, Salman Hardani. Menurutnya, meski dirinya sudah mendapatkan respon dari berbagai kalangan. Namun, dia tetap menjadi kasus tersebut pelajaran paling berharga. Karena kasus tersebut membuat dirinya untuk introspeksi diri. “Ini pelajaran berharga bagi saya, sehingga ke depan saya bisa belajar lebih banyak dari kejadian ini,” ujarnya.

Menurutnya, apa yang dilakukannya tersebut benar-benar tidak diketahuinya. Oleh karena itu, keluarnya hasil dari BNN hasil tes urine dan rambut menguatkan kalau apa yang mereka sampai selama ini. “Soal penyebar video kami tidak akan bicara banyak, biarkan proses hukum berjalan.

Kami menghormati proses hukum,” tegasnya.

Sementara, Direktur Narkoba Polda Sumbar Kombes Pol Kumbul mengatakan, dari hasil pemeriksaan Januar dan Saleman terindikasi mengkosumsi ampethomine atau sabu-sabu, dan mereka harus menjalani rawat jalan.

Namun mereka masih tidak mengaku memakai barang haram tersebut. Meskipun begitu pihaknya masih melakukan penyelidikan dengan mencari orang lain yang berada di TKP. Selain itu, dua anggota DPRD tersebut juga tidak mau menyebutkan darimana asal barang haram itu.

“Salah satu cara untuk mengungkap semuanya, kami akan cari orang yang mengambil video dan menggunggahnya,” pungkasnya.

Kami berharap orang yang mendokumentasikan video mau memberikan informasi , karena informasi tersebut sangatlah penting.

“Orang yang mengambil video merupakan saksi yang sangat penting,” tuturnya. Hingga saat ini Polda Sumbar sedang melakukan pengecekan terhadap pengambil

dan pengunggah video.

Harusnya Dipecat Praktisi hukum Oktavianus Rizwa menyebutkan, dalam kasus video sabu dua anggota DPRD Padang Pariaman. Ada dua hal yang harus dipisahkan. “Pertama, terkait kasus videonya. Kedua, baru upaya hukum, seperti yang dilakukan BNN. Ada dua peristiwa. Tidak bisa disatukan saja,” ungkap Oktavianus Rizwa.

Untuk kasus video sabu, yang diakui keduanya, menurut Oktavianus merupakan pelanggaran berat, yang juga harus diberikan sanksi berat. “Sebagai wakil rakyat, keduanya harus menjaga sikap dan etika. Bukan malah melakukan hal-hal yang membuat cacat moral. Partai sebagai pemilik kekuasaan penuh terhadap kadernya, mesti memberikan sanksi tegas. Kalau perlu dipecat.

DPRD harusnya bersih dari orangorang yang memiliki prilaku tak lazim,” papar Oktavianus.

Jika sanksi berat tidak diberikan partai, menurut Oktavianus, harus dipertanyakan komitmen partai dalam pemberantasan narkoba. “Jika tidak ada sanksi, tentu patut pula dipertanyakan komitmen partainya,” ungkap aktivis yang memimpin Forum Peduli Sumatera Barat.

Senada, pengamat kebijakan publik dari Revolt Institute Eka Vidia menyebut, akan lucu jadinya kalau kasus video sabu yang menggemparkan Indonesia itu selesai begitu saja, dengan keluarnya hasil assessment BNN. “Badan Kehormatan (BK) DPRD Padang Pariaman harusnya melakukan wewenangnya untuk menindaklanjuti perkara ini. Hasil pemeriksaan BNN tidak menghilangkan perbuatan keduanya yang sudah mengkonsumsi sabu.

Mereka kan sudah mengakui itu,” kata Eka. (h/mg-ina)

dengan Kota Padang, Tanah Datar dan Agam, Tanah Datar dengan Padang Panjang, dan Sijunjung dengan Dharmasraya. Untuk provinsi itu Sumbar dengan Provinsi Bengkulu dan Sumbar dengan Jambi.

“Untuk target tahun ini enam segmen yang memang harus tuntas, namun karena pemotongan ini kemungkinan akan molor dari target,”kata Kepala Biro Pemerintahan Setdaprov Sumbar, Mardi, kepada Haluan Kamis (20/10) di Padang.

Menurutnya, dengan ketiadaan anggaran fasilitasi yang di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) terkait dengan rapat tapal batas membuat penyelesaian tapal batas di Sumbar menjadi molor.

Sementara untuk dana di tingkat daerah yang diharapkan dapat menjadi penambal pun tidak mencukupi. “Memang pe-

motongan anggaran ini begitu berpengaruh kepada agenda penyelasaian tapal batas. Apalagi setiap kali rapat itu dengan menghadirkan dari Kemendagri dan juga dari kabupaten/kota yang bersangkutan,”katanya kepada Haluan Kamis (20/10) di Padang.

Meski demikian kata Mardi, pihaknya akan terus mengusahakan agar penyelesaian tapal batas baik kabupaten/kota maupun provinsi dapat segera dituntaskan.

“Sebenarnya kita ingin berlamalama dengan sengketa tapal batas ini, hanya saja memang kondisinya seperti saat ini,”ujarnya.

Biro Pemerintahan sendiri lanjut Mardi, saat ini tengah mencoba untuk melakukan sebuah terobosan penyelesaian sengketa tapal batas khususnya kabupaten/kota dengan mengun-

dang pihak-pihak yang besengketa untuk rapat di provinsi.

“Untuk dananya akan coba ditanggulangi dulu nanti akan diajukan lagi dalam pembahasan anggaran berikutnya,”paparnya.

Sebenarnya tambah, Kasubag Tapal Batas, Biro Pemerintahan Setdaprov Sumbar, Zacky Faminanda, untuk ada empat segmen dari enam segmen tapal batas yang telah diajukan ke Kemendagri dan saat ini tengah diproses. “Bahkan usulan ini langsung dirapatkan, tiga diantaranya itu diterima Kemendagri dan Triwulan I Tahun 2017 akan diumumkan,”katanya kepada Haluan kemarin.

Meski dilakukannya pemotongan anggaran ini, Zacky sendiri mengaku optimis sengketa tapal batas tersebut akan selesai sesuai dengan target yang ditetapkan Pemprov Sumbar. (h/isr)

Hendra: ....................................... Dari Halaman. 1 Jokowi-JK. Koordinator aksi unjuk rasa, Edi Kurniawan mengatakan, tuntutan mahasiswa tak muluk-muluk. Mereka hanya ingin, Presiden Jokowi menindak tegas mafia kasus kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di beberapa wilayah. Seperti di Kalimantan dan Sumatera. Kemudian, menuntut pemerintah menolak reklamasi Teluk Benoa dan Teluk Jakarta. “Kami juga meminta presiden menghapuskan program pengampunan pajak (tax amnesty) yang tidak prorakyat,” ungkapnya.

Selanjutnya, menolak perpanjangan izin ekspor PT Freeport setelah Januari 2017. Serta menolak hukum kebiri yang akan diberlakukan pemerintah. “Hukum kebiri tak akan menyelesaikan masalah. Selain bertentangan dengan kode etik kedokteran ini juga akan melanggar HAM.

Kami menolak ini diberlakukan,” kata Edi. Lebih lanjut Edi mengatakan, selain beberapa tuntutan tadi mahasiswa ingin terkait persoalan hukum pemerintah menegakkannya secara tegas tanpa pandang bulu. “Jangan sampai mereka yang dekat dengan penguasa dibiarkan melanggar dan seolaholah tak bisa tersentuh. Hukum harus ditegakkan dengan adil tanpa tebang pilih,” kata Edi. Dalam hal ini, rombongan mahasiswa diterima langsung oleh Ketua DPRD Provinsi Sumbar Hendra Irwan Rahim. Hadir juga anggota DPRD Sumbar Saidal Masfiyuddin dan Muzli M Nur. Hendra mengatakan DPRD mendengarkan apa yang menjadi tuntutan mahasiswa. Menurut dia mahasiswa sudah menyampaikan aspirasi ke tempat yang tepat.

Yaitunya ke gedung DPRD Sumbar yang notabene kantornya wakil Rakyat. “DPRD bekerja secara kelembagaan dan pada prinsipnya mendukung apa yang disampaikan,” kata Hendra.

Terkait sejumlah tuntutan yang ditujukan pada presiden, DPRD jelas dia, akan meneruskannya ke pemerintah pusat.

Termasuk kepada DPR RI melalui jalur politik. Yakninya kepada anggota DPR Asal Sumbar asal masing-masing partai.

Dikesempatan itu, Hendra juga mengajak perwakilan mahasiswa untuk berdiskusi bersama diruangannya di gedung DPRD. Yang dibicarakan adalah tentang apa yang menjadi keinginan mahasiswa untuk kemudian disampaikan ke pusat. Usai berdiskusi mahasiswa membubarkan diri dengan tertib. (h/adv)

Ratusan ....................................... Dari Halaman. 1 Lubuk Minturun baru sekitar 120 orang. Padahal untuk kapasitas Rutan bisa menampung hingga 200 lebih penghuni lembaga pemasyarakatan. “Keinginan kita memang bisa segera difungsikan, namun saat ini pembangunan lanjutan Rutan Padang, Lubuk Minturun ini terhenti karena adanya permasalahan dengan kontraktor,”katanya.

Tidak hanya Rutan Padang yang terkena imbasnya, kelanjutan pembangunan dua Lapas lainnya, seperti Lapas Narkotika di Sawahlunto dan Lapas di Dharmasraya juga jadi terbengkalai “Akibatnya dana sebesar Rp1 Triliun yang dianggarakan Kementerian pun Sumbar tidak dapat. Karena proyek yang ada saat ini harus diaudit lagi karena permasalahan terse-

but,”tukasnya.

Karena permasalahan dengan kontraktor tersebut kata Anasharuddin, keinginan Kanwil Kemenkumham untuk memaksimalkan ketiga Lapas baru tersebut masih akan belum terlaksana dalam waktu dekat ini. “Kami sebenarnya tidak ingin hal seperti ini terjadi.

Apalagi dengan kondisi kelebihan penghuni lembaga pemasyarakatan yang terjadi saat ini. Saat ini tentu menunggu audit dulu baru kita tahu apakah akan dilanjutkan atau bagaimananya,” ujarnya.

Kalau saja ketiga Lapas baru tersebut bisa segera difungsikan maka permasalahan kelebihan penghuni Lapas akan teratasi.

Dimana untuk Rutan Padang, Lubuk Minturun, akan dapat menampung 200 orang, Lapas

Narkotika di Sawahlunto dapat menampung 500 orang dan Lapas di Dharmasraya 200 orang.

“Saat ini narapidana kasus narkoba dicampur dengan narapidana kasus lain. Nantinya narapidana kasus narkoba di Lapas dan Rutan yang ada di Sumbar akan dipindahkan ke Lapas Narkotika di Sawahlunto. Langkah ini akan mengurangi penghuni Lapas yang over capacity,” ujarnya.

Ansharuddin juga mencontohkan, Lapas Klas II Bukitinggi saat ini berisi 407 orang, padahal untuk kapasitas idealnya hanya menampung 240 orang saja. Jadi, ada kelebihan 167 orang penghuni Lapas. “Kalau bisa ketiganya difungsikan tentu kelebihan kapasitas di Lapas yang ada saat ini akan bisa teratasi,” paparnya. (h/isr)

Pengacara ................................... Dari Halaman. 1 dari Inspektorat Sumbar, Farida dari Kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sumbar dan Firdaus selaku Kabag Umum di Kantor Kesbangpol Sumbar. Dari ketiga saksi, hanya saksi Faidati yang banyak memberikan keterangan di persidangan.

Sebelumnya diberitakan, Gubernur Sumbar mencopot IKA serta lima pejabat lain dari jabatan masing-masing pada 22 April 2016. Adapun alasan pencopotan IKA, disebut-sebut bermula dari tindakan IKA memosting berita daring dari portalberitaeditor. com, berjudul: Di Gubernuran, Azan Hanya Boleh Setelah Pejabat Selesai Pidato, ke grup Whatsapp Palanta Awak Basamo (PAB).

Sebelum ketiga saksi disumpah hakim, Wilson Saputra Cs selaku Penasihat Hukum (PH) IKA selaku penggugat mengajukan keberatan atas ketiga saksi, dengan alasan ketiga memiliki hubungan kerja dengan tergugat Gubernur Sumbar, dan dua saksi yang diperiksa terakhir (Farida dan Firdaus), hadir dalam ruang sidang saat dilakukannya pemeriksaan terhadap saksi pertama (Faidawati). Keberatan itu pun menjadi catatan majelis hakim.

Di hadapan hakim, Faidati mengaku sebagai anggota tim yang dibentuk oleh Inspektorat, untuk memeriksa dugaan pencemaran nama baik terhadap gubernur yang dilakukan IKA yang saat itu menjabat Kepala Kesbangpol Sumbar. Faidawati mengaku laporan dugaan pencemaran nama baik masuk melalui disposisi dari Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumbar. “Kami bekerja dalam tim.

Setelah ada disposisi, kami lakukan pemanggilan kepada IKA untuk diperiksa. Pemanggilan pertama pada 15 april 2015. IKA datang, tapi tak menjawab semua pertanyaan, hanya sampai poin data diri saja. IKA mengatakan akan menjawab semua pertanyaan setelah dipertemukan dengan gubernur,” kata Faidawati.

Tim pemeriksa kemudian menyampaikan kepada Gubernur soal permohonan IKA tersebut, namun gubernur menolak untuk

bertemu. Kemudian, pada 18 April 2016 dilakukan pemanggilan kedua, dan IKA datang pada 19 April, namun pemeriksaan tidak juga rampung. “Pak IKA ini cukup dekat dengan Inspektorat, karena kapasitas beliau sebagai Kepala Kesbangpol, maka kami lakukan pendekatan secara kekeluargaan. Namun Pak IKA tetap tak mengisi BAP dalam pemeriksaan, melainkan membawa BAP pulang, dan mengirim jawabannya melalui email. Karena jawaban melalui email tak bertanda tangan, kami tidak bisa memasukkannya ke dalam berkas. Adapun BAP di pemeriksaan pertama, ditandatangani,” jelas Faidawati lagi.

Dalam Berkas Acara Pemeriksaan (BAP) tersebut, Faidawati mengaku terdapat 19 butir pertanyaan, yang tidak dijawab penuh oleh IKA dengan alasan ingin bertemu dulu dengan Gubernur sebelum mengisi. Salah satu pertanyaan adalah soal kebenaran tindakan pengunggahan berita yang dinilai miring, ke dalam Grup Whatsapp Kesbangpol Sumbar, Grup SKPD, dan Grup PAB. “Setelah proses pemeriksaan kami anggap selesai, tim membuat rekomendasi dan diberikan kepada Sekda dan Gubernur. Isi rekomendasi tim adalah menjatuhkan sanksi disiplin berat, dengan alternatif penurunan pangkat selama 3 tahun dan/atau penurunan dari jabatan sebagai Kepala Kesbangpol,” jelas Faidawati lagi.

Menjawab pertanyaan majelis hakim, Faidawati menyatakan bahwa timnya memberikan rekomendasi atas dasar bukti-bukti yang terkumpul, seperti printout Whatsapp grup tersebut di atas, serta hasil pemeriksaan terhadap beberapa saksi. “Berdasarkan pertimbangan tim, IKA dinilai melanggar Pasal 6 PP 53 2010, di mana seorang Pegawai Negeri Sipil mempunyai kewajiban menjaga marwah pimpinan dan lembaganya,” jelasnya lagi.

Kemudian, Wilson Saputra mengajukan pertanyaan perihal adakah saksi-saksi yang diperiksa berasal dari luar pemerintahan, Faidawati menyatakan pihaknya Redaktur: Bhenz Maharajo

hanya memeriksa saksi dari PNS dari lembaga-lembaga terkait. Di samping itu, kepada hakim Faidawati mengaku tidak mengetahui adanya bukti pembanding, sebelum timnya memberikan rekomendasi.

Setelah itu, saksi lain dari BKD Sumbar, Farida, mengaku bahwa dirinya bertugas melakukan pelayanan administrasi pembinaan, termasuk dalam hal menindaklanjuti keputusan untuk menerbitkan SK pencopotan IKA dari jabatannya.

“Setelah kami mendapat laporan hasil pemeriksaan, digelarlah sidang majelis pertimbangan pegawai (MPP). Dalam sidang tim, diputuskan hukuman disiplin kepada IKA. Anggota MPP antara lain Sekdaprov, Asisten 1, Kepala BKD Sumbar, Inspektorat, dan Kepala Biro Hukum. Saya hanya membuat SK saja. Saya tidak ikut dalam MPP,” jelas Farida.

Sementara itu, saksi dari Kesbangpol Sumbar, Firdaus, tidak memberi banyak keterangan karena mengaku tidak tahu banyak soal perkara yang menimpa mantan atasannya. “Saya sampai sekarang belum baca berita lengkap yang di portal editor itu. Saya hanya dengar kabar selentingan di kantor, soal berita itu menimbulkan masalah bagi atasan saya,” katanya singkat.

Setelah mendengarkan keterangan saksi, majelis hakim yang diketuai oleh Andi Noviandri, dengan hakim anggota Akhdiat Sastrodinata dan Lizamul Umam, serta Darman selaku Panitera Pengganti, menyarankan PH tergugat untuk menghadirkan saksi yang terlibat langsung dalam pemeriksaan dan pengambilan keputusan, seperti anggota MPP. Menanggapi saran tersebut, Desi Ariati Cs selaku kuasa hukum tergugat tidak menjamin untuk menghadirkan nama-nama tersebut, karena orang-orang yang bersangkutan tengah disibukkan pekerjaan penyusunan APBN-P dan proses reorganisasi pemerintahan. Sidang ini pun akan dilanjutkan pada pekan depan dengan agenda penyerahan bukti tambahan dari pihak tergugat. (h/isq) Layouter: Irvand

8

JUMAT, 21 OKTOBER 2016 20 Muharram 1438 H

Beasiswa di University of Iowa, USA INGIN melanjutkan S1 di USA dengan beasiswa? Peluang yang ditawarkan University of Iowa ini bisa menjadi salah satu pilihannya. University of Iowa menawarkan beasiswa kuliah bagi warganegara Amerika maupun mancanegara untuk semua program S1 yang tersedia di kampus tersebut.

Beasiswa ini disediakan melalui Presidential Scholarship. Tiap tahun ada 20 kursi beasiswa dengan durasi hingga empat tahun. Bagi kandidat internasional, beasiswa diberikan sebesar USD 10.000 per tahun atau USD 40.000 selama program sarjana.

Selain beasiswa, masing-masing penerima beasiswa juga memiliki akses ke spektrum kegiatan khas yang dirancang untuk mendorong intelektual yang luar biasa, profesional, dan pengembangan diri.

Termasuk di antaranya berpartisipasi pada seminar penerima Presidential Scholarship serta layanan khusus lainnya.

Persyaratan: 1. Mendaftar dan diterima di University of Iowa 2. Memiliki nilai rata-rata setidaknya 3.80 pada skala 4.00 di SMA (setara 9.5 untuk skala 10) 3. Meraih skor komposit ACT minimum 30 atau skor SAT gabungan matematika dan membaca kritis setidaknya 1330 Kriteria seleksi: 1. Keingintahuan intelektual 2. Kemampuan akademik yang luar biasa 3. Integritas dalam beasiswa, layanan, dan kepemimpinan 4. Komitmen kepada masyarakat, dan 5. Menghormati perbedaan Pendaftaran: Sebelum bisa mengajukan beasiswa, pelamar terlebih dahulu harus mendaftar di University of Iowa (www.uiowa.edu) dan memilih program yang diminati. Setelah terdaftar, Anda dapat mengajukan beasiswa melalui IOWA Scholarship Portal menggunakan ID dan password setelah diterima di universitas. Setelah log ini, Anda akan diminta menyelesaikan survei aplikasi umum kemudian dapat mencari “Presidential Scholarship”. Jika memenuhi syarat, ISP akan menyertakan Anda dalam daftar rekomendasi beasiswa.

Batas akhir pendaftaran 28 November 2016. Pengiriman aplikasi paling lambat diterima 1 Mei 2017. Informasi pertanyaan bisa diajukan ke University of Iowa Honors Program melalui email: honorsprogram@uiowa.edu. ***

Badan Bahasa Siapkan 263 Cerita Anak JAKARTA, HALUAN — Badan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) tahun ini telah mengirimkan 263 buku cerita untuk dinilai oleh Pusat Kurikulum dan Perbukuan. Buku tersebut akan menjadi bahan bacaan untuk mendukung penumbuhan budi pekerti bagi peserta didik lewat budaya literasi.

“Tahun ini Badan Bahasa ditugasi dalam pengayaan bahan literasi terkait dengan Permendikbud Nomor 23 Tahun 2015 tentang penumbuhan budi pekerti melalui gerakan literasi. Kami telah menyiapkan ratusan judul cerita rakyat untuk mendukung hal itu,” kata Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemdikbud Dadang Sunendar pada Musyawarah Sastrawan Nasional di Jakarta, Kamis (20/10).

Buku cerita rakyat tersebut ditujukan khususnya bagi siswa sekolah dasar.

Tujuannya agar sejak dini mereka gemar membaca. “Karena gerakan literasi tersebut tidak mengharuskan siswa membaca nonfiksi tetapi buku fiksi, baik buku cerita maupun karya sastra lainnya,” katanya.

Gerakan Literasi Sekolah dilaksanakan melalui kegiatan membaca buku 15 menit sebelum belajar. Gerakan ini perlu digaungkan karena fungsi bahasa yang paling dasar selalu terlupakan, yakni untuk membentuk akal budi penuturnya.

Gerakan itu akan diterapkan dengan cara membagikan buku paket bacaan berupa cerita rakyat. Bacaan jenis ini dinilai tidak hanya menghibur, tapi juga mendidik.

Kegiatan ini juga mempunyai fungsi untuk meningkatkan tingkat budaya literasi. Dalam beberapa survei lembaga internasional, Indonesia berada dalam posisi yang tidak menggembirakan. Pada 2016 posisi Indonesia menempati urutan ke-60 dari 61 negara, satu tingkat di atas Botswana.

“Ini artinya kecepatan membaca sangat rendah dan menyimak bacaan sangat rendah,” ujarnya.

Dadang mengatakan, pihaknya telah meminta beberapa balai bahasa di setiap provinsi untuk menguatkan perpustakaan.

Bila perlu, balai bahasa lebih baik dibanding perpustakaan lainnya di daerah tersebut. “Jika orang ingin mencari buku sastra dan bahasa maka balai bahasalah tempatnya,” katanya. (h/rol) www.harianhaluan.com

PENDIDIKAN

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SD se-Sitiung Sediakan Makanan Tambahan DHARMASRAYA, HALUAN — Seluruh Sekolah Dasar yang ada di Kecamatan Sitiung, melaksanakan program penyediaan makanan tambahan di masing-masing sekolah. Makanan tambahan tersebut berupa susu dan buah selama seminggu yang mulai dari hari Senin hingga Sabtu, sesuai dengan jam tertentu dari sekolah masing-masing.

MAKANAN TAMBAHAN — Memulai hidup sehat, sekolah dasar di Kecamatan Sitiung, Dharmasraya menyediakan makanan tambahan bagi siswa. Siswa diminta iuran Rp1.000 setiap hari, untuk bisa mewujudkan hal tersebut. IST

“Makanan tambahan diberikan untuk setiap anak di sekolah dasar,” ungkap Kepala UPT Dinas Pendidikan, Kecamatan Sitiung, Haflis, kepada Haluan, kemarin.

Menurutnya, program tersebu t bertujuan u ntuk meningkatkan gizi dan vitamin pada siswa-siswi di sekolah. Kegiatan ini telah disepakati oleh semua wali murid serta kepala sekolah dan komite s ekolah tersebut.

Makanan tambahan itu katanya, berupa susu dan buahbuahan. Untuk susu sekolah dianjurkan menggunakan susu kedelai.

Untuk mendukung hal ini, terang Haflis, 20 sekolah dasar ini melakukan gerakan 1.000 sehat. Masing-masing siswa diwajibkan untuk menabung 1.000 rupiah perhari, untuk membeli makanan tersebut. Kegiatan ini berjalan

berkat dukungan semua pihak, termasuk pihak Dinas Kesehatan, melalui Puskesmas setempat.

“Pihak puskesmas juga turut memberikan arahan bagaimana pola hidup sehat dan bersih di sekolah bagi siswa,” imbuh Haflis.

Berdasarkan analisa sementara, sejak dilaksanakan gerakan makanan tambahan di sekolah telah banyak membuahkan hasil. Ketika siswasiswi melaksanakan kegiatan belajar mengajar, para siswa tampak semangat dan tenang.

Selain itu, disamping gerakan 1.000 sehat, seluruh siswa siswi diwajibkan membawa air minum satu botol perhari untuk mengatasi agar siswa siswi tidak membeli minuman. Selain hemat, membawa minuman sendiri lebih terjamin mutu kesehatannya. (h/mdi)

BUDAYA MEMBANGUN TRADISI TULIS

7 Dosen Terbaik IAIN IB ke AICIS Tarian Khas Sawahlunto Tampil di PPBI

U s h ul u d din), Andri Ashadi, MAg. (Dosen Fakultas Ushuluddin), Sofyan Hadi (Fakultas Adab), Hj Prima Aswirna, MSc (Dosen Fakultas Tarbiyah dan Keguruan), Wanda EKA PUTRA WIRMAN REZA FAHMI Fitri (Dosen Fakultas DakPADANG, HALUAN — Di wah). Firdaus (Fakultas Adab), ajang Annual International Con- Faisal, MAg (Dosen Fakultas ference on Islamic Studies (Aicis Ushuluddin) dan Meirison (Do2016) yang digelar Kementerian sen Fakultas Ushuluddin).

Dikatakan rektor, Aicis Agama RI, tujuh orang dosen IAIN Imam Bonjol Padang 2016 ini merupakan ajang komterpilih mengikuti kegiatan ini. petisi karya ilmiah di kalangan Pesta adu kemampuan menulis pendidik, peneliti dan pemerhati bagi para tenaga pendidikan di dunia Islam untuk menunjukkan perguruan tinggi akan ditabuh dan melombakan karya terbaik antara 1-4 November 2016 di mereka. Tentunya AICIS memiliki fungsi dan peran tersendiri IAIN Lampung.

Rektor IAIN IB Eka Putra untuk membangun kesadaran Wirman bersama Warek I Ikh- untuk tidak hanya mengembangwan, Kamis (20/10), menga- kan tradisi budaya lisan di takan, tujuh dosen ini adalah lingkungan perguruan tinggi pemilik karya tulis terbaik yang agama Islam di Indonesia. Sediutus oleh IAIN. Para dosen hingga tradisi budaya menulis tersebut ketika sudah mengirim- dan meneliti ditumbuhkemkan makalahnya dan diseleksi bangkan melalui kegiatan tahusecara ketat oleh panitia, hasilnya nan di Kementerian Agama RI. “Ini memberikan makna sangat menggembirakan.

Tujuh dosen yang diundang positif bahwa kaum pengkaji ilmu dalam ajang bergengsi ini antara keislaman bukan hanya mampu lain Reza Fahmi (Dosen Fakultas berbicara di podium me-

lalui wirid dan ceramah yang biasa mereka jalankan,’ ucap Eka. Ajang ini juga mengajak dosen mengaplikasikan dan mengimplementasikan ilmu dan disiplin ilmu. Bahkan lebih dari seratusan karya yang dipublikasikan oleh para dosen bisa masuk ke berbagai jurnal internasional yang terindeks Scopus.

Dalam konteks IAIN Imam Bonjol Padang sebut Eka Putra Wirman, pihaknya selalu memberikan dukungan dan dorongan kepada para dosen yang lolos dalam seleksi pada acara tersebut. Baik melalui dukungan materil dalam memberangkatkan mereka untuk mengikutinya.

“Para dosen yang ikut tentunya dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk lebih memperluas cakrawala pengetahuannya, semoga bisa memenangkan ajang bergengsi tersebut. Kita menginginkan untuk tidak hanya sekedar ikut atau terlibat, tapi juga, bisa juga berprestasi. Kepada para dosen yang ikut dalam ajang tahunan ini untuk serius menghasilkan karya terbaik. Sehingga dapat dipublikasikan dalam jurnal internasional,” katanya.

“Mengingat IAIN Imam Bonjol Padang juga sedang mengalami krisis guru besar yang semakin berkurang dari tahunketahun,’’ tambah Eka. (h/eni)

JAKARTA, HALUAN — Dua tarian khas Sawahlunto, Pamenan Payuang Talawi dan Tari Tuduang Lokoh berhasil menarik perhat ian hadirin dalam Pekan Produk Budaya Indonesia (PPBI) 2016, yang diselenggarakan di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Kamis (20/10).

Kedua tarian yang ditampilkan lima penari cilik itu, mendapat kesempatan tampil sebagai penanti kedatangan tiga menteri dalam PPBI, yang digelar di anjungan TMII, selama empat hari itu.

Menteri Desa, Eko Putro Sanjoyo dalam kesem pa tan itu memberikan apr esiasi atas penampilan lima penarik cilik Sawahlunto.

“Luar biasa, tarian khas yang membawa nama Sawahlunto,” ujar Eko. Wali kot a Sawahlun to, Ali Yusuf dalam kesempatan itu mengatakan, penampilan dua tarian khas Sawahlunto itu, merupakan sebuah momen bagi generasi muda Sawahlunto, untuk mempromosikan Sawahlunto di kancah nasional.

Pemerintah daerah, ujar Ali Yusuf, tentu sangat mendorong dan mendukung setiap momen dan kesempatan yang ada, bagi siapa saja, untuk mempromosikan Kota Sawahlunto.

“Seti ap masya rakat Sawahlunt o denga n berbagai profesi dan kemampuan yang dimiliki, tentu memiliki kesempat an unt uk mempromosikan, membawa nama baik Sawahlunto, dan pemerintah akan memberikan dorongan untuk itu,” tegas Ali Yusuf. (h/dil)

Indonesia Tertinggal dalam Bidang Teknologi Pendidikan PADANG, HALUAN — Para pakar di Universitas Negeri Padang diminta memberikan masukan melalui risetnya terhadap pengembangan teknologi pendidikan di Indonesia dan global. Selama ini bila dibandingkan negara maju, teknologi pendidikan di Indonesia masih kalah bersaing dengan perkembangan informasi dan teknologi saat ini.

Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan UNP Dekan FIP UNP Dr Alwen Bentri, di Padang, Kamis (20/10), di sela-sela

kegiatan seminar internasional tentang tentang pengembangan teknologi pendidikan global mengatakan, sumbangsih pemikiran dari pakar tersebut akan menemukan suatu temuan atau hasil baru yang bisa ditindaklanjuti kemudian. Seperti menemukan metode pembelajaran yang berbasis perkembangan teknologi. Terlebih lagi kurikulum yang sedang dikembangkan oleh Kemendikbud mengacu pada penguasaan teknologi.

“Tujuan diskusi dan se-

minar ini untuk menemukan solusi sekaligus upaya dalam penciptaan teknologi pendidikan yang baru,” katanya.

Seminar ini diselenggarakan 20-21 Oktober ini, dengan bekerjasama dengan Kampus Pendidikan Institut Pendidikan Guru (IPG) Malaysia.

“Pembahasan ini dilakukan dalam bentuk seminar paralel yang melibatkan pakar dan akademisi bidang teknologi pendidikan di Indonesia, Malaysia dan beberapa negara lainnya,” tambah Alwen Bentri.

Ia menyebutkan pembahasan ini melibatkan delapan narasumber yang akan menyampaikan pemikiran dan hasil risetnya khususnya tentang teknologi pendidikan dan manajemen kependidikan. Ke delapan narasumber tersebut antara lain Rektor UNP Prof Ganefri yang akan menyampaikan tentang Strategi Teknik Pendidikan, kemudian dari Filipina, USAID, UTM, dan ilmuwan pendidikan dari Slowakia.

Disamping itu sebagai perbandingan pembahasan ini juga

melibatkan perwakilan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI yang kali ini diwakili Poppy Dewi Puspitawati.

Poppy Dewi Puspita menyambut baik adanya kegiatan seminar ini. Ia berharap seminar dan pembahasan ini bisa meningkatkan kualitas pendidik di Indonesia ke depannya. Khususnya dalam menjadikan guru itu memiliki peranan dalam memajukan pendidikan mulai tingkat dasar hingga menengah dengan penguasaan teknologi lokal namun terbarukan. (h/san)

Potret Sekolah

MTSS AN-NUR PADANG

Pendidikan Madrasah Jalan Menuju Sukses Mulia PADANG, HALUAN —Madrasah merupakan salah satu jenjang pendidikan yang bercirikhaskan dengan mendalami nilai-nilai religius. Materi pembelajaran pun lebih diperbanyak mengenai Pendidikan Agama Islam.

Hal inilah yang diterapkan di MTsS An-Nur Padang yang beralamat di Jalan Adinegoro Nomor 24 A Padang. Mereka menanamkan pendidikan karakter yang berlandaskan nilainilai agama dalam kehidupan sehari-hari.

Kepala MTsS An-Nur Padang, Drs Syarimin Jupi, ZA mengungkapkan, untuk membina karakter siswa yang berakhlak islami tidaklah mudah, semuanya butuh proses dan kesabaran.

Ia mengatakan bahwa salah satu hal yang dapat mewujudkan hal tersebut adalah dengan memberikan contoh dan perbaikan yang dimulai dari diri sendiri. Sehingga, siswa akan senantiasa melihat apa yang kita kerjakan dan lambat laun mereka akan meniru apa yang

telah diterapkan.

Selain itu, madrasah ini juga mengadakan beberapa seminar agar proses pembelajaran tidak terlalu menoton.

Siswa diajak belajar dan memahami materi yang sampaikan oleh pemateri.

“Pada Kamis (12/10), kami mengadakan Seminar Nasional Pendidikan di Gubernuran untuk memberikan pencerahan kepada siswa dan memberikan suasana baru dalam belajar bagi siswa,” katanya Ia mengungkapkan salah

satu kelebihan dari pendidikan di madrasah adalah bisa memotivasi anak-anak supaya mencintai ilmu agama dan menjadikan pendidikan madrasah pintu menuju sukses.

“Anak bisa menjadi pejabat daerah bahkan hingga nasional,” ujar pria berkaca mata itu.

Berbagai macam kegiatan yang dilakukan madrasah ini, bertujuan mengenalkan kepada siswa tentang pentingnya belajar dan menjadikan diri agar mampu berkontribusi positif untuk masa depan dan mendorong Redaktur: Rahmadhani

pihak sekolah, baik guru dan siswa untuk lebih proaktif dalam mendidik siswa di sekolah.

Ketua Yayasan Pendidikan An-Nur Padang, H Erizal, MA mengatakan, generasi muda muslim harus mampu memiliki niat ikhlas dan cita-cita sejak dini guna meraih kehidupan gemilang di masa mendatang.

“Dengan adanya pembelajaran agama di madrasah dapat menjadikan anak memiliki kepribadian dan jati diri, punya kepribadian islami,” tambahnya. (h/mg-eby) Layouter:Syamsul Hidayat

PADANG

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

JUMAT, 21 OKTOBER 2016 20 Muharram 1438 H

9

PERMUDAH AKSES KE INPRES II

Bangun Dua Tangga Tambahan PADANG, HALUAN — Kegelisahan 449 pedagang di Inpres II Pasar Raya Padang akibat kurangnya fasilitas akan mulai berkurang. Pasalnya, penambahan tangga untuk akses ke lantai dua mulai dikerjakan.

Lingkar Jalan Berlubang Ditutupi Ban PADANG, HALUAN—Kondisi jalan yang berlubang dan tak kunjung diperbaiki membuat orang di sekitar terpaksa menutupi dengan ban bekas agar tidak ada lagi korban yang celaka akibat adanya lubang.

Jalan berlubang yang ditutupi ban bekas dan kantong plastik bekas ini terdapat di Jalan Hasanudin tepat di sebelah kantor Telkom Imam Bonjol Padang.

Mak Etek penjual koran di depan jalan berlubang tersebut menyatakan kondisi jalan berlubang sudah terjadi beberapa bulan belakangan.

‘Sudah lumayan lama jalan itu berlubang,” ucap Mak Etek pada Haluan Rabu (19/10).

Mak Etek mengaku dirinyalah yang melakukan pemasangan ban bekas dan kantong plastik di jalan berlubang tersebut. Hal ini dilakukan sebagai tanda kepada pengendara agar tidak melewati lubang tersebut.

Menurut Mak Etek jalan yang berlubang ini sudah sering membuat pengendara celaka terutama pengendara sepeda motor. Jadi jalan berlubang tersebut terpaksa ditutupi ban bekas agar tidak ada lagi pengendara yang celaka ketika melewatinya. “pengendara sepeda motor yang terjatuh di lubang tersebut sudah banyak. Oleh karena itu saya berikan tanda agar tidak ada lagi yang terjatuh,” tutur Mak Etek.

Apalagi ditambah dengan kondisi yang sering hujan maka jika jalan berlubang dibiarkan tentu akan sangat membahayakan pengendara. Namun terkadang ban bekas yang diletakan oleh Mak Etek juga sering hilang dan berpindah tempat sehingga jika tidak ada penanda ini tentu akan semakin membahayakan.

Sementara itu Anisa seorang pengendara sepeda motor juga mengeluhkan kondisi jalan yang berlubang. Karena jalan yang berada di tempat yang ramai lalu lintasnya. Apalagi jalan yang berlubang berada di persimpangan jalan.

“Kondisi jalan yang berlubang sangat membahayakan pengendara. Karena berada di persimpangan tiga. Selain itu arus lalu lintas pun sangat padat di daerah ini,” tutur Anisa.

Anisa berharap agar jalan segera diperbaiki oleh Dinas Pekerjaan Umum.

Agar jalan tidak lagi ditutupi dengan ban bekas dan kantong plastik. Sehingga pengendara bisa aman ketika melewatinya.(h/mg-mel)

Kepala Dinas Pasar Padang Endrizal pada Haluan, Rabu (19/10) mengatakan bahwa satu tangga untuk akses ke lantai 2 di bagian dalam sudah selesai. Saat ini akan dilakukan pembuatan penambahan tangga di bagian luar.

“Jumlah tangga yang akan ditambah untuk Inpres II ada empat tangga. Bagian dalam dua dan luar dua tangga.

Namun yang baru selesai satu di bagian dalam dan akan dibuat dua bagian luar,” terangnya.

Dikatakan Endrizal, pengerjaan pembuatan penambahan tangga tersebut satu paket dengan pembenahan yang dilakukan pada Inpres II. Mulai dari pengerjaan bangunan rusak karena ada kebocoran sampai pembuatan tangga tersebut.

“Pengerjaan yang ditangani oleh Disperindagtamben

BERSIHKAN PANTAI—Sejumlah petugas kebersihan tengah mengangkut tumpukan sampah di kawasan Pantai Padang, Kamis (20/10). Cuaca buruk yang melanda kota Padang selama beberaa hari belakang menyebabkan tumpukan sampah menggunung di Pantai Padang. HUDA PUTRA

tersebut akan berlangsung hingga akhir Desember ini.

Finishing, tidak ada lagi pengerjaan pada Inpres II dan pembenahan lainnya. Mudahmudahan waktu yang dibutuhkan sesuai dengan target waktu,” tuturnya.

Lebih lanjut Endrizal mengatakan, saat ini di lantai satu Inpres II diisi oleh 379 pedagang yang ditempati oleh pedagang sandang pangan.

Kemudian untuk lantai 2 dengan kapasitas 300 pedagang namun masih diisi sebanyak 80 pedagang daging.

“Nanti setelah bangunan selesai barulah akan diisi penuh sesuai kapasitasnya. Di lantai 2 berkemungkinan diisi oleh pedagang sandang pangan atau pedagang lainnya.

Nanti akan dirapatkan kembali,” pungkasnya. (h/win)

30 Unit Gerobak “Parkir” di Dinas Pasar PADANG, HALUAN — Puluhan gerobak baru dan siap pakai parkir di Kantor Dinas Pasar Kota Padang, Kamis (20/10). Gerobakgerobak tersebut rencananya akan diperuntukkan oleh Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berada disekitar Bundaran Air Mancur Pasar Raya Padang.

Kepala Dinas Pasar Endrizal menyampaikan, gerobak dengan bahan alumunium tersebut disediakan untuk para PKL yang berjualan disekitar bundaran.

Namun, gerobak tersebut hanya menjadi hak pakai bukan hak milik.

“Rencananya gerobak tersebut akan disediakan sebanyak 58 unit. Namun

yang siap baru sebanyak 30.

Unit. Jadi masih menunggu sebanyak 20 gerobak lagi yang saat ini sedang dikerjakan. Semuanya hanya hak pakai,” terang Endrizal.

Dikatakannya, untuk realisasinya nanti pedagang akan di lotting untuk pemakaiannya. Selain itu, ada semacam perjanjian untuk pemakaian gerobak yang disediakan tersebut.

Untuk pemakaiannya, pedagang tidak boleh membawa pulang ataupun meminjamkan ke orang lain.

Gerobak hanya standby di tempat yang telah ditetapkan.

Gerobak diperuntukkan bagi pedagang jualan pop ice, gorengan dan lain sebagainya yang sudah dikategorikan.

“Pedagang harus menjaga gerobak. Gerobak seragam ini selain untuk penataan juga untuk memberikan pemandangan yang baik di pasar. Jadi pedagang yang berjualan di sekitar bundaran tampak serasi dan seragam meskipun yang dijual beragam,” tuturnya.

Sementara itu, salah seorang pedagang yang berjualan di sekitar bundaran Eno mengatakan sangat senang dengan pemberian gerobak tersebut.

Menuru tnya, amanah yang diberikan akan dijaga dan dirawat.

“Semoga dengan gerobak baru tersebut bisa menambah penghasilan nantinya,” harapnya. (h/win)

PULUHAN gerobak baru siap pakai parkir di kantor Dinas Pasar, Kamis (20/ 10). Rencananya, gerobak tersebut akan dipergunakan untuk PKL disekitar bundaran Air Mancur Pasar Raya Padang. WINDA

PANTAI PADANG PENUH SAMPAH

Pengunjung Harus Jaga Kebersihan PADANG, HALUAN—Menanggapi kurang terjaganya kebersihan di sekitar Pantai Padang, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang Medi Iswandi menyatakan hal ini disebabkan kurangnya kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan.

Menurut Medi kurang terjaga kebersihan di Pantai Padang karena kebiasaan dari pengunjung yang suka mem-

www.harianhaluan.com

buang sampah sembarangan.

Mereka berpikir bahwa sampah yang dibuang sembarangan ada petugas kebersihan yang akan membersihkan.

“Janganlah buang sampah sembarangan di Pantai Padang. Bahkan ke semua tempat wisata harap tidak melakukan hal ini,”ucap Medi pada Haluan Jumat (20/ 10).

Medi menyatakan tong sampah yang tersedia Pantai

Padang memang dirasakan kurang. Selain itu kondisi pembangunan di kawasan Cimpago yang sedang membangun pun, membuat tong sampah yang tersedia dihilangkan.

“Nantinya setelah pembangunan pedestrian selesai tong sampah akan kembali dipasang. Selain sampah, banyak terdapat tumpukan material bangunan,” tuturnya.

Ditambah lagi, permasa-

lahan kebersihan di Pantai Padang juga disebabkan ketika hujan sehingga menyebabkan semua sampah yang di hulu sungai hanyut ke muara sungai dan menumpuk di Pantai Muara Lasak “Hal ini disebabkan perilaku masyarakat yang buang sampah sembarangan di hulu sungai, sehingga mengakibatkan sampah menumpuk di Pantai Padang,”tutur Medi.

Menurut Medi Pantai

Padang tidak terlalu banyak menghasilkan sampah. Hanya pada hari libur dan Sabtu serta Minggu saja volume sampah yang agak banyak.

Menurut Medi ada 70 orang petugas kebersihan yang bekerja di sepanjang Pantai Padang. Petugas kebersihan bekerja dua kali sehari mulai pukul 07.00 WIB hingga pukul 10.00 WIB kemudian dilanjutkan pada pukul 14.00 WIB sam-

pai 16.00 WIB. “Petugas kebersihan sudah menjaga kebersihan dengan bekerja dari pagi hingga sore. Namun jika pengunjung tidak bisa menjaga kebersihan tentu sampah akan berserakan dimana-mana.

Kesadaran pengunjung sangat dibutuhkan dalam terjaganya pantai yang bersih,” ucap Medi.

Sementara itu, Ketua Association of The Indonesian

Redaktur: Afrianita

Tours and Travel Agencies (ASITA) Indonesia Asnawi Bahar menyatakan kebersihan sangat diperlukan untuk mendatangkan pengunjung.

Apalagi saat sekarang ini Pantai Padang sudah menjadi objek vital wisata.

“Kebersihan harus dapat dijaga. Selain itu fasilitas pun harus tetap disediakan oleh pemerintah sebagai sarana menjaga kebersihan,” ucapnya. (h/mg-mel)

Layouter: Rahmi

10

PADANG

JUMAT, 21 OKTOBER 2016 20 Muharram 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

123 Wirausaha Dibantu Peralatan baru dan pengembangan PADANG, HALUAN — Pemerintah Kota (Pemko) Padang melalui Dinas Sosial dan Tenaga Kerja ekonomi kr eatif, UMKM serta pemberdayaan masya(Dinsosnaker) menyerahkan bantuan toolkit petani dan nelayan,” (peralatan) usaha bagi 123 orang yang mengikuti rakat ujar Mahyeldi. pelatihan wirausaha baru.

Mahyeldi menyampaiBantuan tersebut diserahkan langsung Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah didampingi Kepala Dinsosnaker, Amasrul di aula Dinsosnaker Padang, Kamis (20/10).

Walikota mengatakan, ia mengapresiasi kegiatan tersebut dalam rangka menghadirkan wirausahawan baru di

Padang, di samping memberikan pelatihan, semua peserta juga diberikan bantuan untuk peralatan usahanya.

“Upaya ini merupakan salah satu dari 10 program unggulan (Progul) Pemko Padang selama lima tahun masa jabatan. Yaitunya mencetak 10 ribu wirausahawan

kan, kepada masyarakat yang menerima bantuan toolkit, agar memanfaatkan dengan sebaiknya dan jangan sampai menyalahgunakan seperti menjualnya.

Sebab, kemarin ini ditemukan, adanya salah seorang pedagang di pinggir Pantai Padang yang telah dibantu gerobak, mau menjualnya tapi niatnya lebih dahulu

diketahui.

“Bantuan yang diberikan ini bukan barang untuk kita miliki, tapi barang yang dipinjamkan oleh Pemko untuk dapat dipergunakan untuk usaha,” imbuhnya.

Lebih lanjut Mahyeldi, dalam menciptakan wirausahawan baru di Padang, Pemko melalui SKPD terkait optimis bisa mewujudkannya.

Untuk ini, cukup banyak SKPD terkait yang bergerak dan menanganinya dari berbagai sektor.

“Alhamdulillah kita bersyukur, hingga saat ini wi-

rausahawan baru terus bertambah yang dilihat dari tahun ke tahun mengalami peningkatan. Bisa dikatakan setiap tahun lebih seribu wirausahawan baru hadir di kota ini,” ungkap Mahyeldi.

Setelah itu Kepala Dinsosnaker Padang, Amasrul selaku panitia pelaksana kegiatan menyebutkan, kegiatan pelatihan wirausaha baru melalui tenaga kerja mandiri tersebut, merupakan program peningkatan kesempatan kerja oleh Dinsosnaker di tahun ini.

Tujuannya antara lain

untuk memberikan bekal ilmu tentang manajemen dan kewirausahaan bagi para peserta. Sehingga diharapkan dapat membuka dan mengembangkan usaha sendiri yang tentunya dapat berdampak terhadap meningkatnya ekonomi masyarakat.

“Para peserta yang dilatih ini selanjutnya akan dilaporkan ke Dinas Koperasi dan UMKM. Sehingga semakin memberikan penguatan dan jaminan bagi usaha mereka agar bisa berjalan dan berkembang s ecara berkelanjutan.

Amasrul, pelatihan yang diikuti 123 orang ini terdiri dari 5 angkatan yang telah dilaksanakan sebelumnya.

Dimana sasarannya adalah, agar para pencari kerja (pencaker) eks karyawan dan wirausahawan baru maupun korb an PHK yang baru merintis usaha, bisa lebih maju dan berkembang dalam usahanya.

“Alhamdulillah, para peserta kita berikan bantuan toolkit pada hari ini. Semoga kita manfaatkan dengan sebaik-baiknya,” tukasnya. (h/ rel/ita)

Selesai Makan, Uang Kasir Diembat PADANG, HALUAN— Zurizal (51), warga Perumahan PWI, Blok E Nomor 49 RT 02 RW 02 Kelurahan Kurao Pagang, Kecamatan Nanggalo nyaris menjadi bulanbulanan massa setelah nekat mencuri uang yang ada di kasir di rumah makan Alam Baru, Jalan Hamka, Kecamatan Koto Tangah.

Aksi ‘koboi’ tersebut ia lakukan berawal dari dirinya yang pergi makan ke warung milik Sabarudin (45) pada Rabu (19/10) malam.

Saat dirinya selesai membayar makan, Sabarudin yang langsung pergi ke belakang melihat pelaku mengupak laci uang di meja kasir tersebut yang berjumlah Rp3 juta.

Salah seorang karyawan korban yang melihat pelaku melakukan aksinya tersebut, kemudian berteriak dan mengejar pelaku.

“Beberapa warga yang kebetulan berada tidak jauh dari lokasi kejadian pun ikut mengejar dan mengamankan pelaku yang melarikan diri,” ucap Kapolsek Koto Tangah, Kompol Jon Hendri, Kamis (20/10).

Setelah diamankan, pelaku diamankan ke Mapolsek Koto Tangah dan korban pun melaporkan kejadian tersebut dengan nomor laporan : LP/655/K/X/2016/Sektor Koto Tangah tanggal 19 Oktober 2016. (h/mg-adl)

OPD Menunggu Evaluasi Gubernur PADANG, HALUAN—Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang telah disetujui DPRD Kota Padang, kini tinggal menunggu tahap evaluasi Gubernur Sumatera Barat.

Dan, kemungkinan membutuhkan waktu dua minggu.

“Kami berharap begitu, , karena Perda tersebut sudah diserahkan pada Gubernur Selasa (18/10). Sehingga, sangat bagus hasil evaluasi itu tuntas sesuai tenggaln waktu dua minggu dari tanggal penyerahannya ,” ujar Plt Sekda Kota Padang Vidal Triza Jumat (20/10).

Dengan demikian, Peraturan Wali Kota (Perwako) tentang struktur organisasinya dapat segera dipersiapkan. Semuanya nanti, dibahas melalui Badan Pertimbangan Jabatan dan Pangkat (Baperjakat) Kota Padang. Bahkan, tidak tertutup kemungkinan diadakan panitia seleksi.

Dalam pembentukan struktur organisasi, kemungkinan akan ada pengukuhan bagi pejabat secara nomenklatur. Tidak jauh berubah fungsi khususnya, untuk dinas yang sifatnya sama. Sedangkan, untuk instansi yang dipisah, Pemko Padang akan mempersiapkan personel yang pas untuk menjabat.

“Setiap keputusan, akan menjadi kebijakan pimpinan. Karena lebih mengetahui, potensi dan kinerja masing-masing pejabat di satuan kerja, “ ungkapnya Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Kota Padang Faisal Nasir menyebutkan , DPRD Kota Padang telah menyetujui 22 dinas dan 4 badan di Kota Padang, yang berlaku pada 2017 nanti.

Jumlah dinas mengalami peningkatan menjadi 22, yang sebelumnya 18 instansi.

Hal tersebut terjadi, karena ada bidang dalam suatu dinas yang dipisah kemudian berdiri sendiri. Namun, tetap ada pula dinas yang dihapuskan.(h/ade)

www.harianhaluan.com

KEMBALI MELAUT—Nelayan menambatkan perahu usai melaut di Pantai Padang, Kamis (20/10). Sebagian penduduk di kawasan pesisir pantai Kota Padang menggantungkan hidupnya dari hasil laut dan bekerja sebagai nelayan. HUDA PUTRA

BERHARAP WAKILI PADANG

PKK Gunung Pangilun Dinilai PADANG, HALUAN—Kiprah kader PKK Gunung Pangilun diakui mampu mengimplementasikan 10 program pokok melalui kelompok kerja yang ada.

Tim PKK yang dimotori Ny. Idar Andi Amir ini patut mewakili Kecamatan Padang Utara dalam penilaian tingkat Kota Padang.

Tim penilai PKK tingkat Kota Padang yang diketua Ermaini mengunjungi PKK Gunung Pangilun, Rabu (20/10) kemarin.

Ia menyebut kader PKK Gunung Pangilun terlihat bersemangat dan lebih siap dalam menghadapi penilaian. Namun semua tergantung dari hasil kunjungan lapangan dan wawancara dengan kelompok kerja (pokja).

Bila apa yang disampaikan pada ekspos sesuai dengan kenyataannya, dipastikan mendapatkan nilai yang tinggi.

“Kita lihat hasil kunjungan lapangan dan hasil wawancara.

Jika hasilnya sesuai dengan ekspos tentu nilainya tinggi,

“katanya.

Ermaini yang juga Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat pada Badan Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMPKB) Kota Padang ini menjelaskan, ada kategori penilaian. Kategori itu di bagi dalam Pokja I sampai V yang merupakan paduan dari 10 program pokok.

Sementara itu, anggota DPRD Kota Padang Wahyu Iramana Putra yang juga selaku tokoh masyarakat setempat

menyatakan dukungannya terhadap gerakan PKK kelurahan tersebut .

Semua yang dilakukan adalah untuk masyarakat dalam upaya pengembangan 10 program yang bermuara pada kesejahteraan masyarakat.

“Saya mendukung gerakan PKK karena 10 program pokok yang dilaksanakan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat, “ujarnya.

Senada dengan Wahyu, tokoh masyarakat yang juga ketua Lembaga Pemberdayaan Ma-

syarakat (LPM) Kelurahan Gunung Pangilun M. Nasir juga menyatakan dukungannya.

Ia ingin PKK Gunung Pangilun menjadi yang terbaik dan menjadi percontohan sekaligus mewakili Kota Padang di tingkat provinsi.

Sedangkan Camat Padang Utara Editiawarman menyebut, kelurahan Gunung Pangilun yang paling siap untuk mewakili penilaian PKK. “Kita menunjuk Gunung Pangilun karena terlihat lebih siap, “tukasnya. (h/ita)

Pemilihan Duta Pajak Libatkan Pelaku Usaha PADANG, HALUAN — Jika tidak ada aral melintang, Kamis (27/10) mendatang, Pemerintah Kota Padang melalui Dispenda Kota Padang akan menggelar pemilihan duta pajak 2016.

Agenda rutin tahunan ini ditujukan untuk memaksimalkan penerimaan pajak di Kota Padang. Kadispenda Kota Padang, Adib Alfikri mengatakan, untuk tahun ini, para pesertanya berasal dari para Wajib Pajak (WP) atau pelaku usaha.

“Ini bentuk apresiasi kita kepada pelaku usaha atau wajib pajak atas peran sertanya dalam membayarkan pajak dan berkontribusi untuk pembangunan Kota Padang selama ini.

Sehingga, ini juga (20/10). membantu pemerinD ik a t ak an tah dalam mewujudAdib, melalui kan kesejahteraan ajang pemilihan masyarakat melalui duta pajak ini, dipembangunan infraharapkan dapat struktur yang bermenjadi motivasi sumber dari pajak bagi pelaku usaha daerah,” terang lainnya untuk meAdibAlfikri didamnyadari arti penpingi Kabid Penating pajak bagi ADIB ALFIKRI gihan dan Pengawapembangunan di san, Firdaus, Kabid Kota Padang.

Pendataan dan Penetapan, Budi “Pesertanya terdiri dari 4 Payan serta Kasi Pembinaan sektor pajak dengan kategori Wajib Pajak Dispenda Kota Wajib Pajak (WP) Hotel, WP Padang, Ade Hendrama dalam Restoran, WP Reklame dan WP jumpa pers dengan sejumlah Hiburan,” ucap Adib, yang juga wartawan di Aula Pertemuan mantan Ketua KNPI Kota PaDispenda Kota Padang, Kamis dang ini lagi.

Dari 4 kriteria WP tersebut, lanjut Adib, akan diambil lima orang WP pada masing-masing kategori untuk menjadi nominasi.

“Mekanisme penilaian dilakukan oleh Dispenda Padang sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Para pelaku usaha yang menjadi nominasi akan dinilai dengan beberapa kriteria, diantaranya persentase jumlah pajak daerah yang disetor kan ke kas daerah, ketaatan membayar pajak per bulan, memiliki catatan yang baik, bersikap proaktif dengan Dispenda, komunikatif dan memiliki pengalaman yang komunikatif serta m emiliki

Redaktur: Afrianita

komitmen terhadap pajak,” tegasnya.

Ditambahkan Adib Alfikri, pemilihan duta pajak yang akan digelar p ada tanggal 27 Oktober 2016 di Hotel Bumi Minang ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Ada inovasi baru yang diciptakan, dimana sebelumnya yang diambil dari kalangan wanita cantik, sekarang dari wajib pajak yang telah memenuhi kriteri a sebagai duta pajak.

“Mudah-mudahan kita bisa mendapatkan sosok duta pajak yang bisa memberi pengetahuan kepada masyarakat tentang arti penting pajak,” pungkasnya. (h/hel)

Layouter: Rahmi

RIAU DAN KEPRI

JUMAT, 21 OKTOBER 2016 20 Muharram 1438 H

11

JANUARI SAMPAI OKTOBER 2016

83 Kasus di Pelalawan Positif DBD PT Silma Dinilai Lecehkan Pemko Batam

PANGKALANKERINCI, HALUAN — Jumlah kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau, cenderung mengalami penurunan terhitung sejak bulan Januari sampai Oktober 2016.

BATAM, HALUAN — PT Silma Group yang beroperasi tanpa izin dinilai telah melecehkan Pemerintah Kota (Pemko) Batam. Untuk itu, terhadap perusahaan yang beroperasi tanpa izin, pemerintah kota diminta tegas. “Ini pelecehan, dikira tidak ada pemerintah apa,” kata salah satu warga, Cak Nur, menjawab pertanyaan wartawan terkait aktivitas reklamasi tanpa izin yang dilakukan PT Silma Group dan beberapa perusahaan lainnya, kemarin.

Sikap tegas yang dimaksud Cak Nur, adalah pembinaan dan langkah hukum, bilamana yang bersangkutan tidak bisa dibina lagi. “Kalau tak bisa dibina, pemerintah harus mengambil langkah hukum,” terangnya.

Menurut Cak Nur, aturan reklamasi sangat jelas. Bahkan, ada wacana aktivitas reklamasi dibahas dalam Ranperda Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) yang digagas DPRD Kepri.

Aktivitas pemotongan lahan (cut and fill) yang dilakukan PT Silma Sunter Agung di kawasan Kavling Senjulang, Kelurahan Kabil, Kecamatan Nongsa, ternyata ilegal. Perusahaan yang telah beberapa bulan beroperasi mengambil tanah untuk reklamasi itu tidak membayar pajak kepada Pemko Batam.

Salah satu petugas Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kota Batam mengatakan, PT Silma tidak membayar pajak galian C. Jika perusahaan tidak membayar pajak, tentu beroperasi secara ilegal, karena tidak mengantongi izin. “PT Silma tidak bayar pajak, karena kegiatan yang bersangkutan tidak ada izin,” katanya. Terpisah, Kepala Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPM-PTSP) Kota Batam, Gustian Riau mengatakan, pihaknya tidak pernah mengeluarkan izin apapun ke ke PT Silma.

“Tidak ada. Kami tidak mengeluarkan izin apapun kepada PT Silma,” kata Gustian saat dikonfirmasi melalui telepon seluler.

Pantauan Haluan Kepri, puluhan truk pengangkut tanah dari pematangan lahan (cut dan fill) di kawasan Punggur, Batam, dengan bak terbuka masih lalu-lalang di ruas jalan.

Imbasnya tanah muatan truk itu berceceran dan mengotori jalan. Bahkan jalan yang baru beberapa bulan dicor yang tadinya kondisinya datar kini sudah terlihat bergelombang.

Kondisi ini membuat sejumlah warga kesal.

“Aktifitas (angkutan tanah) ini berjalan setiap hari hingga dinihari dengan menggunakan sejumlah kendaraan dum truk bak terbuka. Ini jelas, tanah dari angkutan truk itu jatuh dan jalan menjadi kotor,” kata Lamen, warga Punggur. Menurutnya, kondisi sekarang terkadang hujan, sehingga jalan semakin kotor dan becek. Bahkan tanah itu mengotori jalan dan pengendara lain ketika bersimpangan jalan. (h/hk)

Data yang diperoleh dari Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Pelalawan, mulai dari awal tahun hingga sekitar pertengahan Oktober ini sedikitnya telah terjadi 83 kasus. “Bulan Januari terdata 19 kasus dan Februari 21 kasus,” kata Kepala Diskes Kabupaten Pelalawan, Endid melalui Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL), Khairul, Kamis (20/10).

Kemudian lanjut Khairul, pada bulan Maret 13 kasus, April enam kasus dan Mei tiga kasus, sedangkan pada bulan Juni nihil atau tidak ada kasus DBD. Setelah itu, bulan Juli delapan kasus, Agustus enam kasus dan September enam kasus.

Sementara sampai dengan 19 Oktober terjadi satu kasus.

Lebih lanjut dikatakan Khairul, kini masyarakat perlu mewaspadai kasus DBD, apalagi sekarang Pelalawan sudah masuk dalam siklus 5 tahunan. Dikhawatirkan dalam siklus lima tahunan terjadi ledakan kasus DBD. “Ya, sekarang Pelalawan sudah masuk pada siklus lima tahunan DBD,” jelasnya.

Hal tersebut, kata Khairul, memang perlu diwaspadai. Mengingat tahun 2011 lalu, pemerintah pernah menetapkan Kejadian Luar Biasa (KLB). “Masyarakat tak perlu takut, selama kita menjalankan 3M Plus,” tegasnya.

Diungkapkan Khairul, Diskes melalui puskesmas terus melakukan imbauan kepada masyarakat untuk selalu rutin membersihkan lingkungan sekitar. Pada dasarnya, lanjutnya, dalam fogging yang mati adalah nyamuk dewasa, sedangkan untuk jentik nyamuk sendiri masih tetap hidup dan berkembang menjadi nyamuk dewasa.

“Terpenting, masyarakat tidak lupa melakukan 3M plus, yakni menutup, menguras, mengubur dan meroteksi diri dari gigitan nyamuk.

Kalau ada yang demam tinggi, segera bawa ke sarana pelayanan kesehatan,” pungkasnya.

Siklus lima tahunan DBD di Kabupaten Pelalawan, diketahui satu orang meninggal dunia akibat DBD tersebut. BDD merenggut nyawa putri kelima H Husni Thamrin, Zaskia Talita, setelah tiga hari di rawat di RS Awal Bros Pekanbaru, Rabu (19/10). (h/nas/net)

Lingkar

TERSANGKA NARKOBA — Seorang pengunjung Lapas Klas II Pasirpangaraian, berusaha menyelundupkan sebanyak empat paket sabu untuk rekannya di dalam penjara dengan cara menyimpan dalam pasta gigi, Kamis (20/10) sore. Sayang, aksi wanita berinisial DMN itu ketahuan petugas. IST

Elpiji Melon Diduga Oplosan Beredar di Duri DURI, HALUAN — Gas elpiji diduga hasil oplosan ditengarai banyak beredar di Duri, Provinsi Riau. Dugaan tersebut dikemukakan pemuka masyarakat setempat, Nazaruddin Ritonga, Kamis (20/10).

Tak hanya itu, kata Nazaruddin, isi gas yang tak mencukupi pun sudah kerap dikeluhkan konsumen di daerah ini. Dia sendiri pernah mengalami.

Karena dugaan kecurangan tersebut, akan sangat merugikan banyak konsumen, ia minta para pihak terkait turun tangan.

“Saat sarapan pagi di Jalan Pertanian (Kamis pagi), saya dapat kabar dari pemilik warung kalau gas elpiji tiga kilo yang baru dia pasang tak menyala normal. Saat diguncang, seperti ada cairan di dalamnya. Bisa jadi air atau yang lainnya. Ini sangat merugikan konsumen. Karena itu, kita minta pihak kepolisian maupun disperindag turun melakukan penindakan,” pintanya.

Dikatakannya, saat dicek ke pemilik warung sarapan pagi Mak Uniang di Jalan Pertanian RT 4 RW 3 Kelurahan Duri Barat, pemilik usaha, Ira Liana

RUMAH DIJUAL/DIKONTRAKKAN

DIKONTRAKKAN: Paviliun di Jl. Surabaya Blok D/10 Ulak Karang Selatan Asratek.

Cocok untuk keluarga baru.

Hub: 082384180011

Dijual Rumah Luas tanah 360 m2. Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.. Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu. Terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi.

Sertifikat Hak Milik. Yang berminat hubungi Hp: 081319854811

Komplek Permata Mas-Lubuk Buaya (+200m dari Jalan Utama) Type 36, Lt. Keramik, 2 Kamar. Harga 150 jt (Nego).

Hub : RIL / ALI HP. 085365655605. (Tanpa Perantara)

DIJUAL SEBIDANG TANAH Di Air Pacah Luas 1.320 M2, SHM, Harga Nego. Bagi yang berminat Hub : 0813 8899 8923 JUAL RUMAH. 3 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi, PLN, PDAM, Telp Rumah, garase.

Alamat: Jln. Tanjung Indah V Blok C, No.20 A, Lapai Kota Padang. Harga Rp500 jt Nego. Hubungi Eky: 081363010182.

Dijual ruko permanen 2011 dg harga murah tiga lantai yang berada di pusat kota. Luas tanah 335 M2, luas bangunan 400 M2 (Lt 1 : 9 x16 M, Lt II : 10x19 M, Lt III :8x10 M. Pondasi sumuran, struktur besi ulir dan interior modern. Lokasi Labuah Basilang, Payakumbuh dekat kampus Unand II, 200 M dari Rumdis Walikota.Cocok utk kantor, hunian, toko dan kos-kosan.

Serius, Hub : 083287052018. www.harianhaluan.com

1 (satu) bidang tanah Hak milik, luas 1.125 m2, lokasi dekat masjid dan perumahan dekat pusat kota, kel.

Anduringt, Kec. Kuranji. Harga Nego & 1 (satu) bidang tanah Hak Milik, luas 1.000 m2, Kel. korong Gadang, Kec. Kuranji. Minat Hub.0813 6358 0062

Sebidang tanah HM luas 316 m HOK, terletak di Komp.

Perumahan Palm Griya Indah II/ c9 Korong Gadang Kuranji.

Tampa perantara, Hub 0812 755 1965

DIJUAL MOBIL

Daihatsu Ayla Roda 4 Th.2014. Tangan Pertama, Warna Silver Metalik, Mulus, Pajak Baru Dibayar. Hub : HP. 081267632460 FORD RANGER DOUBLE CABIN 4X4Tahun ‘08, 2 unit, warna silver dan hitam,plat BA, kondisi mobil bagus, mulus, mesin terawat dan siap pakai, orisinil, Asuransi All Risk, nego. Hub: 087895733338, 081267333302

(45) dan anaknya Tomi (25) tak menampik kenyataan tersebut. Menurut Ira, sebanyak 13 tabung gas elpiji tiga kilo pesanannya masuk, Selasa (18/10).

Saat mengganti tabung gas lama dengan yang baru, Kamis (20/10) pagi, Ira dan anaknya kaget. Pasalnya, nyala kompor gas tak seperti biasa. Apinya redup. Begitu diguncang nyala apinya agak membesar, tapi hanya sebentar dan selepas itu redup lagi.

“Jangan-jangan kompornya yang bermasalah. Saat dicek, rasanya normal.

Tabung gas kedua dipasang. Hasilnya sama. Saat diganti dengan tabung ketiga, baru nyala dengan normal,” ujar Tomi didampingi ibunya.

Tanpa bermaksud menyalahkan siapa-siapa, Ira minta agar masalah seperti ini mendapat perhatian serius dari pihak terkait. Dulu, ibu enam anak ini pun pernah merasa dirugikan. Gas 12 kilo yang dia pesan habis dalam sekejap. “Kasihan kalau warga kurang mampu sempat terbeli gas seperti ini.

Makanya kita berharap pihak terkait serius,” harapnya.

Terkait temuan gas yang tak normal

BROTHER MASSAGE, Pijat Refleksi, tradisional dan capek2.oleh tenaga pria profesional dan berpengalaman. bersedia dipanggil ke tempat. Hub. 0822 8374 7141

OLISINDO SERVICE, melayani salon mobil, cuci mobil, cuci karpet, tukar tambah ban plat. Jl. Adinegoro No. 30, Arah Lubuk Buaya (Depan Perumahan Lubuk Gading. HP. 0812 6684 0106

TRADITIONAL MASSAGE, MELAYANI PIJAT KEBUGARAN DAN PENGOBATAN, PEMIJAT PROFESSIONAL PRIA, HU BUNGI. 0822 8497 6339

MON ACCESORIES MOBIL, menerima pasang kaca film, alarm, central jok, power window, audio mobil, service dll. Jl. Ujung Gurun No. 148 Padang.

S TOCKIST XAMTHONE PLUS, sedia paket hemat dan delivery, Dahsyat!, Insya Allah menyembuhkan. Jln Gang Singgalang 4 Depan Rs. Ibnu Sina Padang, Call. 085274336308 RS SITI RESWARI, menerima persalinan umum dan BPJS, dan Reswari Florist menerima pesanan karangan bunga, Hub. 0852 6371

SOFTWARE SERVER PULSA MU RAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang. Hub. (0751) 7055027, 085263978000 LAMPU LED US, dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop. Juga terima jasa instal laptop/komputer, game pc/android/ ipad/iphone,hub 081261888142 (sms)

TOKO ASTAGFIRULLAH, menjual sparkpart mobil, olie, service dll. Jl. Lubuk Lintah No. 22. Hub. 0812 6614

CV. CINTA RASA CATERING , Menerima Pesanan untuk Pesta Perkawinan, Penataran dan Peresmian Kantor, menyediakan pesanan untuk rendang, gulai kalio ayam, Samba buruk2 (ladotanak,samba ladobawok,ladoterasi,lado bada, dll. Alamat Jln. Pasir Putih Blok M No. 2.

Telp. (0751) 447592, 0813 74100 307-0812 76123 679

BARCELONA CAFE, Nobar, Jajanan Bofet Della ( Nasi Goreng, Aneka Jus, Sup Darek dll) Menyediakan tempat acara ultah, makan bersama, buka 24 jam. Jln Dr. Wahidin No.1 (depan Kantor PLN Sawahan. Hub. 0823 8846 7417 Mampir yook di Cafe Break..! jln. agus salim no.14 padang (samping BCA sawahan) bisa nobar, buka bareng, wifi, karaoke keluarga, nuansa tempo doeloe. harga terjangkau dan rasa memuaskan. open full time.

CV DORA SATYA INSANI, usaha jasa angkuatan sewa melayani: Padang (P. Sidempuan, P. Siantar, R. Perapat, Medan, Aceh, Bengkulu). Jl. Lapai samping kantor INTEL TNI AD. Padang.

Hp. 081263385860

ini, Kepala UPTD Perindag Kecamatan Mandau, Sitinjak langsung turun ke TKP. Dia belum bisa memastikan apakah dua tabung gas tiga kilo di warung sarapan pagi itu hasil oplosan atau tidak.

“Itu belum bisa kita pastikan. Akan kita cek terlebih dulu. Pangkalan yang mendrop gas ini pun akan kita mintai keterangan. Jalur distribusi gas dari SPBE, agen, pangkalan hingga sampai ke konsumen pun akan kita telusuri,” ujarnya.

Siang itu (kemarin,red), satu tabung gas yang bisa jadi berisi air seperti kasus temuan di Jawa, langsung dibawa kepala UPTD untuk dicek. Sitinjak mengimbau kepada konsumen untuk lebih teliti.

Seharusnya, konsumen menimbang gas tersebut sebelum membeli.

“Itu wajib hukumnya. Pangkalan pun diwajibkan menyediakan timbangan. Kita juga minta semua pimilik usaha gas elpiji jujur. Jangan main-main, suatu saat pasti terjebak. Yang akan rugi mereka sendiri. Terbukti melanggar, izin bisa dicabut. Pelaku pun bisa berurusan dengan polisi karena dugaan penipuan,” ungkapnya. (h/nas/net)

ONE PIECE VARIASI, Masang Kaca film, stiker, branding, dll. Jl. ST. Syahrir.

No. Hp. 081374315278 AL HAADI ZIARAH TOUR & TRAVEL, Penyelenggara resmi haji khusus dan umrah. Jl. S. Parman No. 152 A. Telp. (0751) 7057746 / 7057747. Hp. 08126764737 OLISINDO SERVICE, melayani Service, ganti oli, cucian mobil, dll. jln. Adinegoro No. 38, Depan perumahan Lubuk Gading Permai, arah ke Lubuk Buaya. Saat ini dibuka lowongan untuk tenaga kasir, datang langsung ke alamat Kami.

Hub: Bapak Reza 081266840106

ARAW FILM, KACA FILM & CUTTING STIKER, melayani penjualan dan pemasangan kaca film, aneka sticker samblas dan cutting stiker. Jl. Veteran No. 91 Padang. Hub. 085264697457

Dijual CEPAT SUZUKI ESCUDO TAHUN 2000, PAKAI SENDIRI, TERAWAT, WARNA KUNING METALIK MINAT HUB. 071266096689 DAN 085263801756

SERVICE AC ( AIR CONDITIONER), special AC mobil & Spare Part. Melayani pemasangan AC, antar jemput ke alamat. Jln. Ujung Gurun No. 77 Padang. Hub: 0751-7814716

Dibutuhkan Medical Representative dan Sales Farmasi berpengalaman. SMS ke 08567379090

ALFA RENTAL MOBIL, antar jemput bandara, rental kendaraan harian, mingguan, bulanan, Avanza, Xenia, Innova, APV, Fortuner, Harga relatif, Unit ready, Hub. 0751-9970033,

DI JUAL 2 (dua) unit mobil Nissan PKC 211 Tahun 2004, beserta dengan tangki Kapasitas 14. 000 liter, harga 155jt (nego). Tanpa Perantara Hub : 0812 6690 3003

PT. BUNDA WISATA NUSANTARA, melayani penjualan tiket pesawat semua maskapai.

Harga bersahabat. Jl. Raya Pitameh No. 1 Telp. 0751-74154, Hp. 08126772460-081374809222 Padang PT RATU JAYA TOUR & TRAVEL, Jl. S.Parman No 123 Ulak Karang. Telp.

(0751) 7058386, 8260961, 8260878

DIKONTRAKAN RUMAH DI JLN. UJUG GURUN NO. 58.

PEMINAT HUB: 0852 744 63439

DIJUAL TANAH Di Jual Tanah seluas 41.000M2, 4HA, Sertifikat, Kec. Tabir Lintas Depan Pasar Baru Rantau Panjang Kabupaten Merangin.

Pinggir jalan Lingkungan Tata Kota Provinsi Jambi. Yang berminat Hub. Hp. 081213847669

Redaktur: Nasrizal

DIJUAL RUMAH Luas tanah 352 M dengan 3 kamar tidur dan 1 kamar mandi. Terletak di jalan medan B1 No. 5 Wisma Indah Siteba. Sertifikat Hak Milik. yang berminat hubungi HP. 0812 8125 843 Dijual Rumah Luas tanah 360 m2Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik Yang berminat hubungi Hp: 081319854811 DIJUAL RUMAH TINGGAL, Di Jl. Dobi V No. I padang, kampung Pondok - Kota, ukuran panjang 16 m, lebar 9 m, SHM, Harga 1 Milyar Nego.

Minat hub: 0852 1574 1549 / 0823 9099 6930 DIJUAL RUMAH di Jalan Proma No.3 Belakang Balok (Samping Kelurahan) Bukittinggi. Luas Tanah 365 M dengan Luas Bangunan 400 M. 6 kamar tidur (2 Lantai Atas, 4 Lantai Bawah) Surat Hak Milik. Bagi yang berminat hubungi HP: 081319854811 / 081273823777 HARGA SESUAI PASARAN

STNK sepeda motor Honda jenis Scopy BA 4357 QT A/N ANUR HARPIAN, hilang di sepanjang jalan disekitar kota Painan, bagi yang menemukan dapat menghubungi Pos Polisi terdekat atau HP 085263990100 Nasyaryadi STNK STNK BA 8482 EB, Buku KIR, Surat Izin Usaha a/n H. Hafni Bahrum Peto Kayo. Hilang antara Baru Sangkar menuju Lintau. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat BPKB BA 1004 RC, An. NOFRIADI. Hilang di Lubuk Kilangan. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat BPKB motor Vario BA 2043 ND atas nama ADI TASLIM, hilang antara Batipuh dan Padang Panjang, Bagi yang menemukan harap lapor pos polisi terdekat.

Layouter: Syamsul Hidayat

12

JUMAT, 21 OKTOBER 2016 20 Muharram 1438 H

PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

ATASI KEKERINGAN SAAT KEMARAU

Pembangunan Embung Jadi Prioritas LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Bencana alam menghantui Kabupaten Limapuluh Kota.

Hampir setiap tahun terjadi kekeringan dan resiko pertanian juga semakin meningkat pada musim penghujan yang cendrung terjadi banjir. Pasalnya, debit air sungai merosot tajam di musim kemarau, dan meningkat pada musim penghujan.

Dampak kekeringan sering membuat petani merugi dan banjir di musim penghujan dirasakan resiko pertanianpun juga semakin me-

ningkat. Seperti yang diberitakan harian ini, Rabu (19/10), 535,5 hektare tanaman padi menjadi puso. Mengantisipasi kekeringan dimusim kemarau,

perlu memperbanyak pembangunan embung serta dam parit, utamanya pada kawasan lereng perbukitan membantu menyimpan air di musim kemarau.

“Kita berharap Pemkab Limapuluh Kota, melalui Dinas Tanaman Pangan, perlu menambah pembangunan embung serta dam parit,” ungkap Wakil Ketua DPRD Limapuluh Kota, Sastri Andiko Dt Putiah ketika diminta pendapatnya sekaitan keker-

ingan yang terjadi di daerah ini, Kamis (20/10) kemarin.

Dikatakan Sastri Andiko, pembangunan embung serta dam parit sudah banyak dilakukan di kabupaten ini, namun belum mencukupi perlu penambahan lagi. Untuk mengatasi kekeringan, maka salah satu strategi yang paling murah, cepat dan efektif, dengan membangun embung, sehingga musim tanam tidak tertunda seperti yang terjadi saat ini.

Kepala Dinas tanaman

Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Limapuluh Kota, Afrizul Nazar sebelumnya mengakui pembangunan embung perlu dilanjutkan, sebab teknologi embung atau tandon air merupakan salah satu pilihan yang menjanjikan karena teknologinya sederhana, biayanya relatif murah dan dapat dijangkau kemampuan petani.

Embung merupakan waduk berukuran mikro di lahan pertanian yang dibangun untuk

menampung kelebihan air hujan di musim hujan. “Air yang ditampung tersebut selanjutnya digunakan sebagai sumber irigasi suplementer untuk budidaya komoditas pertanian bernilai ekonomi tinggi di musim kemarau atau di saat curah hujan makin jarang,” ucap Afrizul Nazar.

Menurut dia, embung merupakan salah satu teknik pemanenan air yang sangat sesuai di segala jenis agroekosistem. Sementara pada

ekosistem tadah hujan atau lahan kering dengan intensitas dan distribusi hujan yang tidak merata, embung dapat digunakan untuk menahan kelebihan air dan menjadi sumber air irigasi pada musim kemarau.

Selain untuk menampung air hujan dan air yang berasal dari mata air, keberadaan embung bisa juga untuk pembesaran berbagai jenis ikan, akhirnya juga berdampak kepada peningkatan ekonomi anggota kelompok tani. (h/zkf)

Ratusan Siswa ABK dan Guru Adu Kreativitas

Ketum TP-PKK Pusat Kunjungi Payakumbuh PAYAKUMBUH, HALUAN — Ibu-ibu kader PKK Payakumbuh mendapat kehormatan untuk bertemu dengan Ketua Umum TP-PKK Pusat, Ny. Erni Guntarti Tjahjo Kumolo. Isteri Mendagri RI Tjahjo Kumolo itu, hadir di Payakumbuh, dalam rangka Pencanangan Kesatuan Gerak PKK-KB Kesehatan Tingkat Provinsi Sumatera Barat, di Medan nan Bapaneh, Payakumbuh Barolek Godang, Kamis (20/10).

Pencanangan Kesatuan Gerak PKK-KB Kesehatan Tingkat Provinsi Sumatera Barat 2016 tersebut ditandai dengan pemukulan Gong oleh Ketua Umum TP-PKK Pusat Ny. Erni Guntarti Tjahjo Kumolo. Ketua Umum TP-PKK Pusat Ny. Erni Tjahjo Kumolo, didampingi sejumlah pengurus pusat TP-PKK lainnya, seperti Ny. Hani Pramono Anung, Sekjen TP-PKK Pusat Ervina, Ny. Marni Reydonizar Monek dan tiga pejabat eselon I dan II BKKBN Pusat.

Selama di Payakumbuh, rombongan TP-PKK Pusat juga didampingi Gubernur Sumbar diwakili Kadis Kesehatan dr. Rosnini Savitri, Kepala BKKBN H. Novrizal, Ketua TP-PKK Sumatera Barat Ny. Nevi Irwan Prayitno, Walikota H. Riza Falepi, dan Ketua TP-PKK Payakumbuh Ny. Dr. Henny Riza Falepi serta pengurus lainnya. Ibu-ibu TP-PKK Pusat itu, setelah dijamu makan siang di Balairung rumah dinas kediaman walikota, menyaksikan pelayanan KB MKJP (Metoda Kontrasepsi Jangka Panjang) dan pemeriksaan rahim (IVA test) di Puskesmas Padang Karambia, Kecamatan Payakumbuh Selatan.

Ketua TP-PKK Payakumbuh Ny. Henny Riza Falepi didampingi Kepala BPMP-KB Payakumbuh Syahnadel Khairi, mengatakan, kunjungan Ketua Umum TP-PKK Pusat itu, sebuah kehormatan yang pantas disyukuri ibu-ibu kader PKK di Payakumbuh. Kedatangan rombongan TP-PKK Pusat itu, akan menambah motivasi kita dalam meningkatkan kegiatan dan program TP-PKK ke depan.

“Jarang-jarang sebuah daerah dikunjungi Ketua Umum TP-PKK, jika kegiatan TP-PKK daerah bersangkutan tidak menonjol. Alhamdulillah, selama ini TP-PKK Payakumbuh telah berbuat maksimal, ditandai dengan sejumlah prestasi di tingkat nasional, seperti Manggala Karya Kencana (MKK) dari Presiden RI dan juara dua nasional atas nama PKK Kelurahan Pakan Sinayan, Kecamatan Payakumbuh Barat, dalam Lomba PKK KBKes Bidang PHBS (Prilaku Hidup Bersih dan Sehat) 2016.

Kegiatan Kesatuan Gerak PKK-KB Kesehatan, sebut Ketua Umum TP-PKK Erni Guntari, dalam acara pencanagan tersebut, merupakan kegiatan integrasi antara Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana, Dinas Kesehatan dan Tim Penggerak PKK dalam rangka mencapai sasaran yang telah ditetapkan.

Di antaranya, terbentuknya kelompok dasa wisma baru dan meningkatnya dasa wisma aktif, terlaksananya pengumpulan data, pemenuhan dan peningkatan pelayanan kontrasepsi dan kesehatan reproduksi. Ia juga berharap, pengembangan dan peningkatan advokasi dan KIE KB, lingkungan bersih dan sehat serta perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).

Kegiatan Pencanangan Kesatuan Gerak PKK KB Kesehatan Tingkat Sumatera Barat, merupakan momentum yang memiliki makna dan peran strategis, khususnya dalam menjadikan keluarga-keluarga di kota dan kabupaten di Sumatera Barat, sebagai unit terkecil dari masyarakat, tempat dimulainya revolusi mental. (h/zkf)

www.harianhaluan.com

PAYA KU M BU H , HALUAN — Ratusan siswa Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) dan guru se-Rayon I Sumbar dan utusan Provinsi Riau ikut adu kreativitas di Bumi Perkemahan Bukit Patah Sembilan, samping SKB Payakumbuh, Kelurahan Padang Alai, Kecamatan Payakumbuh Timur, Kamis (20-10) kemarin. Seluruh peserta itu terdiri dari 380 siswa utusan 42 PLB seRayon I Sumbar dan 189 orang merupakan guru dan pendamping.

Pekan Kreativitas anak berkebutuhan khusus ke VI PLB se-Rayon I Sumbar di Payakumbuh dibuka Walikota Payakumbuh diwakili Kepala Dinas Pendidikan, Hasan Basri dan dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumbar dan Kasi Program Dirjen PKLK Depdikbud RI, Fadilla, Kepala Sekolah PLB se-Rayon I Sumbar dan utusan Provinsi Riau.

Ketua Panitia pelaksana Irwansyah mengatakan, kegiatan ini akan berlangsung sampai 22 Oktober 2016 dengan agenda kegiatan setelah upacara pembukaan, dilanjutkan dengan pawai mempergunakan bendi hias tidak kurang dari 52 buah bendi, mengelilingi Kota Payakumbuh.

Selain kegiatan pawai

pada acara pembukaan, sebut Irwansyah, juga diadakan gebyar Pameran, Literasi Guru, senam pagi bersama, lomba melukis, keterampilan, literasi siswa, olahraga bola voly, penjelajahan, nyanyi solo dan ditutup dengan api unggun.

Menurut Irwansyah, diharapkan akan mampu sebagai pembelajaran bagi anak ABK akan lebih bermakna,apabila setiap anak dapat melihat, melakuan dan terlibat langsung dalam proses. Hal itu biasanya dapat dilakukan dalam bentuk praktek secara langsung dibawah bimbingan guru dan pelatih.

Pembelajaran yang seperti itu hanya dapat dilakuknan dalam kegiatan kepramukaan, karena kegiatan kepramukaan akan membawa anak pada alam nyata yang sesungguhnya. Anak terlibat langsung dalam melatih kemandirian untuk diri sendiri, bergaul sesama teman, serta mempersiapkan kebutuhan selama kegiatan ke pramukaan berlangsung.

Dikatakan, untuk menunjang pembelajaran yang bermakna itu,K3S Rayon I PLB Sumatera Barat mempercayakan pelaksanaan kegiatan ke pramukaan dalam bentuk Pekan Kreativitas Anak (PKA ) se-Rayon I PLB Sumbar. Guna meningkatkan

FOTO BERSAMA — Kepala Dinas Pendidikan Payakumbuh, Hasan Basri bersama Kasi Program Dirjen PKLK Depdikbud, Fadila foto besama dengan peserta pekan kreativitas PLB Rayon I Sumbar. ZUL

kemandirian siswa ABK, menumbuh kembangkan sikap kreatvitas dari siswa, memberikan edukasi melalui kegiatan pramuka, bermain dan berkreasi, serta memberi kesempatan pada siswa untuk bersosialisasi dan bertemu sesama ABK di Rayon I PLB Sumbar.

“Sedangkan manfaat kegiatan ini, anak bekebutuhan khusus dapat mandiri, kreavititas siswa dapat tumbuh dan berkembang melalui kegiatan pramuka,bermain dan berkreasi siswa mendapat nilai edukasi yang baik, serta terciptanya sosialisasi yang

Bupati Apresiasi Peternakan Limapuluh Kota

KABUPATEN Limapuluh Kota empat kali menjadi juara umum Livestock Expo. Bupati Limapuluh Kota Irfendi Arbi menyebut itu bukti daerah ini sebagai sentra produksi peternakan ketika menerima piala. ZUL

LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Kabupaten Limapuluh Kota sudah empat kali menyandang predikat juara umum Livestock Expo, Daerah ini pantas mendapatkan acungan jempol. Bupati Limapuluh Kota Irfendi Arbi mengapresiasi kebolehan daerah ini dibidang peternakan tersebut.

“Kita mengapresiasi kontingen Kabupaten Limapuluh Kota, terutama peternak dan pelaku agribisnis peternakan yang telah berkontribusi hingga mampu meraih juara umum pada Livestock Expo tahun 2016 di Pasaman Barat,” ungkap Bupati Irfebdi pada acara syukuran Livestock Expo, kontes ternak dan bulan bakti peternakan dan kesehatan hewan tahun 2016 di Dinas Peternakan dan Keswan Kabupaten Limapuluh Kota,

Kamis (20/10).

Menurut Irfendi Arbi, kesuksesan merebut juara umum Livestock Expo tingkat Provinsi Sumatera Barat, membuktikan kabupaten ini sebagai daerah sentra produksi peternakan yang handal di Sumatera Barat.

Apalagi predikat nomor satu itu sudah berulang kali diperoleh daerah ini.

“Diharapkan, prestasi ini bisa menjadi motivasi untuk memacu semangat kita untuk terus berkontribusi positif dalam pembangunan bidang peternakan. Tak kalah pentingnya, dapat meningkatkan poduktifitas, efisiensi serta daya saing produk unggulan daerah menuju kedaulatan dan kemandirian pangan,” tutur Irfendi Dikatakan, pembangunan

peternakan memegang peranan strategis dalam pembangunan daerah ini serta Provinsi Sumatera Barat maupun nasional. Hal itu terlihat dari data statistik peternakan di daerah ini yang menyebutkan populasi sapi potong mencapai 34.808 ekor dan jumlah ayam ras petelur yang lebih dari 5 juta ekor, serta ayam ras pedaging sebanyak 5,4 juta ekor.

Namun keberhasilan program peternakan ini tidak terlepas dari pertisipasi penuh masyarakat peternak.

Karenanya, sekali lagi kita mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada para peternak dan pelaku agribisnis peternakan. Populasi ternak di daerah ini semakin meningkat sehingga mampu memenuhi kebutuhan konsumsi daging domestik.

Sebelumnya Kepala Dinas Peternakan dan Keswan Kabupaten Limapuluh Kota Ir. Priyadi Budiman menyebut, tak hanya sukses menyabet juara umum Livestock Expo tahun 2016 di Pasaman Barat, daerah ini juga berhasil mengambil predikat terbaik pada Livestock Expo tahun 2015 di Kabupaten Limapuluh Kota.

Selain itu, juga juara umum pada acara serupa tahun 2014 d i Kabupaten Dhamasraya dan tahun 2011 di Kota Solok. (h/zkf)

baik antar ABK di Rayon I Sumbar. Lomba yang dilaksanakan solo song, melukis, tapak pekemahan,volly, penjalajahan, membuat keterampilan dari barang bekas serta literasi,” tambah Irwansyah.

Kepala Dinas Pendidkkan Kota Payakumbuh, Hasan Basri mewakili Walikota mengatakan, di Payakumbuh pendidikan bagi anak bekebutuhan khusus telah diatur dengan Perda, sehingga anak anak ABK mulai dari SD sampai SLTA bisa sekolah bersama anak anak reguler, persyaratan untuk masuknya dibedakan antara anak ber-

kebutuhan khusus dengan anak yang reguler (normal).

Perhatian Pemerintah terhadap pendidikan ABK sangat besar, ruangan kelasnya telah cukup baik semuanya, karena setiap tahun di alokasikan bantuan pembangunan dan r ehab bagi sekolah ABK, bahkan saat ini termasuk susah mencari sekolah yang akan di perbaiki, karena telah dalam kondisi baik semuanya. “Kita selalu berkoordinasi sampai ke dirjen PKLK, sehingga bantuan untuk sekolah luar biasa di Payakumbuh cukup besar,” ulasnya. (h/zkf)

Kantor Kas Lareh Sago Halaban Diresmikan LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Bupati Limapuluh Kota Irfendi Arbi mengharapkan kehadiran lembaga keuangan di kecamatan-kecamatan ikut mendorong perkembangan usaha perekonomian masyarakat.

Sebab, lembaga keuangan itu akan bisa memberikan layanan transaksi keuangan dan juga kemudahan mengakses permodalan bagi masyarakat.

Hal itu disampaikan Bupati Irfendi dalam arahannya ketika membuka pemakaian Kantor Kas Bank Nagari Lareh Sago Halaban di Pasar Gadut, Kamis (20/10).

“Kita apresiasi kehadiran Kantor Kas Bank Nagari Lareh Sago Halaban yang melakukan pendekatan pelayanan khususnya terhadap masyarakat Kecamatan Lareh Sago Halaban.

Lembaga keuangan ini akan menguntungkan masyarakat dalam upaya meningkatkan kesejahteraan,” ungkap Irfendi.

Dengan keberadaan Kantor Kas ini, lanjut Irfendi,

Redaktur: Heldi Satria

masyarakat akan lebih mudah mengakses maupun mendapatkan layanan perbankan dalam mendukung usaha perekonomian yang mensejahterakannya. Apalagi posisi Lareh Sago Halaban relatif jauh dari Kantor Cabang Pembantu Bank Nagari yang ada di Ibuh atau Bank Nagari Cabang yang ada di Kota Payakumbuh.

Karena keberadaan kantor kas Bank Nagari, akan mendukung usaha perekonomian masyarakat, kita mengajak masyarakat bisa memanfaatkan lembaga keuangan ini. “Masyarakat tidak perlu takut berurusan dengan Bank asalkan urusan yang dibuat itu sesuai dengan kemampuan dan memiliki perencanaan matang,” ujar Irfendi sembari berharap pada masa berikutnya Kantor Kas ini bisa meningkat menjadi Kantor Cabang Pembantu (Capem) yang juga bisa menyalurkan langsung kredit kepada masyarakat. (h/zkf)

Layouter: Rahmi

AGAM DAN BUKITTINGGI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

JUMAT, 21 OKTOBER 2016 20 Muharram 1438 H

13

BUKITTINGGI KOMITMEN PERANGI HIV/ AIDS

Anggaran KPAI Ditingkatkan BUKITTINGGI, HALUAN — Pemko Bukittinggi mendukung program Komisi Penanggulangan AIDS Indonesia (KPAI) dalam upaya mencarikan solusi dalam penanggulangan HIV/ AIDS di Kota Bukittinggi.

Lingkar

Lembaga Pendidikan Gagal Bangun Akhlak BUKITTINGGI, HALUAN – Teori sederhana mengatakan, bahwa semakin tinggi jenjang pendidikan seseorang, seharusnya semakin tinggi akhlak atau karakternya, tetapi yang terjadi saat ini justru sebaliknya.

Hal tersebut disampaikan oleh guru besar UIN Malang Imam Suprayogo, di hadapan mahasiswa pascasarjana IAIN Bukittinggi, Sabtu (15/10) lalu di Aula Kampus I IAIN Bukittinggi.

Menurutnya, pendidikan seharusnya mampu memberikan nilai tambah bagi seseorang. Tapi berdasarkan fakta di lapangan, masih saja ditemukan bahwa orang yang berpendidikan tinggi belum memperlihatkan karakter dan akhlak yang baik dalam kehidupannya sehari-hari.

Ia menilai, saat ini lembaga pendidikan telah gagal dalam membangun aklak dan karaktek. “Seharusnya pendidikan menghasilkan orang yang semakin dekat dengan siapapun tanpa melihat latar belakangnya.

Orang yang terdidik di lembaga pendidikan seharusnya mampu berkomunikasi dan bahkan mampu memberikan manfaat. Tapi ironisnya itu banyak tidak terjadi,” ungkapnya.

Apalagi, meskipun orang yang berpendidikan tinggi memiliki ilmu yang luas dan memiliki kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang diperlukan oleh orang banyak, tetapi jika tidak dibarengi dengan akhlak mulia justru akan merugikan bagi dirinya maupun orang lain.

Oleh sebab itu Ia menekankan, pendidikan itu mesti terintegrasi antara ilmu dengan amal, sehingga jika ada yang mengatakan saat ini lembaga pendidikan baru menjadikan seorang pintar akan terbantahkan.

Rektor IAIN Bukittinggi, Ridha Ahida dalam pembukaan kegiatan itu menyampaikan bahwa mahasiswa saat ini seharusnya membangun paradigma keilmuan integratif, sehingga bisa mengaplikasikan antara ilmu dan amal yang berguna untuk mencapai kesuksesan di bidang akademis dan kehidupan sosial. (h/wet)

PUKUL TAMBUA TANSA — Bupati Agam Indra Catri memukul gendang tambua tansa tanda dibukanya festival Danau Maninjau di Kabupaten Agam. KASRA

Disparsenibud Gelar Lomba Tambua Tansa AGAM, HALUAN — Untuk memeriahkan Festival Pesona Danau Maninjau yang digelar ada 3 sampai 4 November 2016, Dinas Parsenibud Agam menggelar sejumlah lomba tradisi khas daerah setempat, di antaranya lomba dayung dan tambua tansa.

Selain guna menyedot arus pengunjung, kegiatan lomba ini juga juga merupakan upaya pelestarian beragam budaya masyarakat, terutama budaya khas yang makin tergerus oleh zaman dan intervensi budaya asing.

“Dalam hal ini, untuk men-

gantisipasinya Pemkab Agam sangat komit dengan peles-tarian kekayaan budaya Mi-nang, ykni dengan melakukan perlombaan dan pertunjukan dalam berbagai iven seperti f estifal pesona danau Maninjau,” kata Kepala Dinas Pariwisata Agam, Hadi Suryadi.

Juga dikatakanya, festifal pesona danau Maninjau yang dipusatkan di objek wisata Muko-Muko diharapkan mendapat kunjungan ramai wisatawan karena acaranya akan menampilkan banyak acara seni dan hiburan lainnya, sehingga target kunjungan tercapai.

“Adapun target kunjungan wisata ke Agam tahun 2016 ini sebanyak 550.000. Sementara dari Januari-Juli 16 baru tercatat sebanyak 278.402 pengunjung.

Dengan festival ini diharapkan target tersebut akan tercapai,” kata Hadi.

Wilayah seputar Danau Maninjau merupakan destinasi utama wisata di Agam. Wilayah ini kaya dengan panorama alam seperti Puncak Lawang, Ambun Tanai, Ambun Pagi, Bukik Sakura, Kelok 44 dan sejumlah tempat di sekitaran danau, juga ada keajaiban alam “aia tigo raso” di Nagari Koto Malintang. (h/ks)

ASN Terlibat Pungli Ditindak Tegas AGAM, HALUAN — Bupati akan menindak tegas oknum Aparat Sipil Negara (ASN) yang terlibat praktik pingutan liar (pungli). Selain menurunkan pangkat, sanksi tegas berupa pemberhentian dengan tidak hormat, juga

www.harianhaluan.com

mengancam.

Hal itu merupakan bentuk dukungan Pemkab Agam terhadap program pemerintah pusat untuk memberantas berbagai bentuk praktik pungli.

“Bupati akan tindak tegas apabila terdapat oknum ASN

yang melakukan praktik pungli.

Jika yang terlibat memiliki jabatan lansung dicopot dari jabatanya dan diberikan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku.

Kepada masyarakat juga diharapkan untuk melaporkan kepada Pemkab jika menemui

aparat melakukan praktik pungli,” kata Plt. Sekdakab Agam, Martias Wanto, Rabu (19/10).

Tindakan pungli perlu diberantas karena merugikan masyarakat dan merusak kepercayaan publik terhadap kinerja aparat pemerintah.

Sebagai kampanye anti pungli kata Martias Wanto, pemerintah akan membuat spanduk, banner agar masyarakat berpartisipasi melakukan pengawasan terhadap oknum yang ti dak be rtanggung jawab. (h/ks)

Selain memantapkan koordinasi antar semua SKPD dan stakeholder terkait, Pemko berencana juga akan meningkatkan pemberian anggaran melalui KPAI. “Untuk anggaran 2017 depan kita genjot nilai anggarannya,” tegas Walikota Bukittinggi, M. Ramlan Nurmatias pada audiensi dengan perhimpunan dokter AIDS Indonesia (PDPAI), KPAI dan Dinas Kesehatan Kota (DKK) Bukittinggi, Kamis (20/10) di Balaikota.

Untuk anggaran 2016, Pemko Bukittinggi mengalokasikan anggaran untuk KPAI sebesar Rp360 juta dan direncanakan meningkat menjadi Rp500 juta pada tahun 2017 mendatang. Peningkatan itu, tiada lain mendukung berbagai program dan

kegiatan yang dikhususkan dalam upaya mengurangi kasus penularan HIV/ AIDS di Kota Bukittinggi.

Pihaknya menurut Ramlan yang didampingi Kepala DKK Syofia Dasmauli, segera mengkoordinasikan dengan Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) untuk merealisasikan tambahan anggaran tersebut.

Sekretaris KPAI, H. Marshal menyebutkan, pihaknya telah memprogramkan berbagai kegiatan penanggulangan untuk tahun ini dan masa datang, antara lain melalui jalur sekolah berupa bimbingan terhadap siswa. Dia mengakui berbagai program yang dilaksanakan itu, telah mampu menurunkan angka pasien HIV/AIDS di Kota Bukittinggi mencapai 30 persen. (h/ril)

Kejari Musnahkan BB Narkotika AGAM, HALUAN — Kejaksaan Negeri (Kejari) Agam melakukan pemusnahan barang bukti (bb) perkara kasus narkotika, setelah mendapat putusan inkrah dari Pengadilan Negeri (PN) Agam, Kamis (20/10). Barang bukti tersebut terdiri dari 31 putusan perkara.

Kajari Agam, Setyo Pranoto mengatakan, seluruh BB yang dimusnahkan itu sudah tidak diperlukan lagi untuk penyidikan. Pemusnahan ini bertujuan untuk mengatisipasi hal-hal yang tak dinginkan, pemusnahan juga dilakukan dengan ketentuan yang berlaku.

Ia menjekaskan, seluruh tersangka kasus narkotika yang barang buktinya dimusnahkan sudah mendapatkan kepastian hukum tetap dan dihukum sesuai dengan perbuatannya. Barang yang dimusnahkan antara lain adalah sabu dan ganja yang hasil kumpulan perkara penyalahgunaan narkoba. Selain itu juga dimusnahkan dua unit handphone dan beberapa tas.

“Barang bukti yang dikumpulkan sudah cukup banyak. Tahun ini lebih banyak dari tahun tahun sebelumnya, dengan pemusnahan yang dilakukan lebih kurang dua kali. Kami juga mengimbau kepada masayarakat untuk sama-sama menjauhi narkoba, dan melakukan pelanggaran hukum lainnya,” kata Setyo.

Dikatakannya, pemusnahan barang bukti narkoba ini sebagai bukti komitmen lembaga Adhyaksa dalam memerangi kejahatan narkotika. “Kegiatan ini rutin kami lakukan sebagai bentuk perlawanan negara terhadap kejahatan obat-obatan terlarang dan sejenisnya,” jelas Setyo. (h/yat)

Redaktur: Ryan Syair

Layouter: Syamsul Hidayat

14

JUMAT, 21 OKTOBER 2016 20 Muharram 1438 H

VARIA PENDIDIKAN PADANG PARIAMAN

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

PASANG MEREK MUSALA —Pekerja memasang plang merek musala SMAN 1 Padang Sago, Kamis (20/10).

BUSTANUL ARIFIN

Padang Pariaman Terima Penghargaan Kawastara Pawitra Siswa Diminta Tak Nikah pada Usia Dini PADANG PARIAMAN, HALUAN— Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) memperkenalkan program Generasi Berencana (GenRe) kepada siswa SMAN 1 Nan Sabaris. Acara itu digelar sejak minggu lalu di aula sekolah setempat.

Anggota DPR, John Kenedy Azis menjadi narasumber acara sosialisasi tersebut.

“Program GenRe sebenarnya sudah tidak asing lagi bagi siswa-siswi kami karena hampir setiap hari diingatkan,” ujar Kepala SMAN 1 Nan Sabaris, Ramlan.

Sementara itu, John Kenedy mengaku senang melihat pemahaman pelajar di SMAN 1 Nan Sabaris terhadap GenRe. “Dengan adanya GenRe, semoga masa depan bangsa ini, khususnya generasi muda Padang Pariaman, bisa lebih baik,” katanya.

Menurutnya, generasi kini harus bisa merencanakan masa depannya. Ia menyarankan tiga hal yang perlu dilakukan pelajar selain belajar agar masa depannya bisa lebih baik, yaitu tidak menikah pada usia dini, tidak melakukan penyimpangan seksual, dan tidak memakai narkoba.

Bupati Padang Pariaman, Ali Mukhni setuju dengan pendapat John Kenedy tersebut. Ia pun mengaku khawatir melihat masa depan generasi muda di tengah maraknya peredaran narkoba seperti saat ini. Karena itu, ia mengingatkan pelajar untuk menjauhi narkoba. (h/ded)

2016, 15 SDN Hadapi Penilaian Akreditasi PADANG PARIAMAN, HALUAN— Sebanyak 15 SDN di Kecamatan Sintuak Toboh Gadang (Sintoga) akan menghadapi penilaian akreditasi pada 2017. Pada tahun itu juga akan dilakukan penilaian kinerja dua orang kepala sekolah.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Unit Pelaksana Tekhnis Dinas (UPTD) Pendidikan Kecamatan Sintoga, Irmadi saat rapat priodik di SDN 11 Sintoga, Kamis (20/10). Rapat itu dihadiri pengawas sekolah, pengawas Pendidikan Agama Islam (PAI), dan 17 kepala SDN. Pada 2015, dua sekolah di kecamatan itu sudah mengikuti penilaian akreditasi.

Untuk menghadapi penilaian akreditasi itu, Irmadi meminta kepala sekolah untuk mempersiapkan segala administrasi sekolah secara lengkap karena administrasi itu harus dilengkapi dari sekarang.

“Pada tahun lalu sudah dilakukan penilaian akreditasi untuk dua sekolah. Pada tahun nanti, 15 sekolah akan menghadapi penilaian tersebut,” ujar Irmadi.

Selain untuk m embahas penilaian akreditasi, kata Irmadi, rapat itu digelar untuk mengevaluasi pelaksanaan ujian pertengahan semester yang telah berlalu. “Evaluasi ini bertujuan untuk melihat sejauh mana seorang guru memberikan materi yang diajarkan.

Evaluasi ini dilakukan untuk menghadapi ujian semester yang akan dilaksanakan pada Desember,” tuturnya.

Sehubungan dengan penilaian kepala sekolah pada 2017, ada dua kepala sekolah di jajaran UPTD Kecamatan Sintoga yang akan mengikutinya. Untuk itu, ia meminta dua kepala sekolah itu untuk mengelola manejerial sekolah yang mereka pimpin. (h/bus) www.harianhaluan.com

PADANG PARIAMAN, HALUAN—Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Padang Pariaman menerima penghargaan Kawastara Pawitra dari Kementerian Pendidikan Nasional (Mendiknas). Penghargaan tersebut diserahkan oleh Menteri Pendidikan Nasional, Muhadjir Effendi kepada Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni di Solo, Jawa Tengah, Sabtu (15/10).

Pemkab Padang Pariaman dihadiahi penghargaan itu karena dinilai sebagai 1 dari 113 kabupaten dan kota di Indonesia yang berkomitmen tinggi dalam mengimplementasikan Peraturan Mendiknas 28 Tahun 2010.

Dalam peraturan itu, kepala sekolah dan madrasah ditunjuk melalui seleksi berupa ujian.

Jika tidak lulus seleksi, guru tidak bisa diberikan tugas tambahan menjadi kepala sekolah. Jika lulus, kepala sekolah memiliki kompetensi mengelola proses belajar mengajar dalam rangka melayani masyarakat di bidang pendidikan. ‘’Jika perekrutan kepala sekolah itu benar, kualitas pendidikan akan semakin baik pula,’’ ujar Ali Mukhni didam-

pingi Kabag Humas Hendra Aswara di rumah dinasnya, Pariaman, Senin (17/10) sehubungan diterimanya penghargaan dibidang pendidikan tahun 2016.

Ali menyampaikan, Padang Pariaman dinilai sudah menerapkan ketentuan tersebut dan telah melakukan perekrutan kepala sekolah dengan pola seleksi ujian. Guru yang tidak lulus seleksi tidak akan diberikan tugas tambahan sebagai kepala sekolah.

“Kami berkomitmen tinggi terhadap sektor pendidikan.

Pelayanan pada bidang pendidikan ditumpukan di sekolah.

Karena itu, sekolah harus dikelola secara profesional. Untuk mengelola sekolah secara profesional dibutuhkan kepala

TERIMA PENGHARGAAN — Bupati Padang pariaman, Ali Mukhni menerima penghargaan Kawastara Pawitra dari Menteri Pendidikan, Muhadjir Effendi, di Solo Jawa Tengah, Sabtu (15/10). Pemkab Padang Pariaman dihadiahi penghargaan itu karena dinilai sebagai 1 dari 113 kabupaten dan kota di Indonesia yang berkomitmen tinggi dalam mengimplementasikan Permendiknas 28/2010. DEDI SALIM

sekolah yang juga profesional,” ucap Ali yang berlatar belakang guru itu.

Kepala sekolah profesional, kata Ali, salah satunya

dihasilkan dari perekrutan yang benar melalui uji kompetensi yang benar pula. ‘ “Padang Pariaman punya 7.860 guru. Semuanya memiliki

kesempatan yang sama menjadi kepala sekolah sesuai mekanisme yang telah ditentukan,’’ kata Ali yang pernah mengajar di SMA 10 Padang itu. (h/ded)

Dishubkominfo Sosialisasikan Internet Bermanfaat PADANG PARIAMAN, HALUAN— Dinas Perhubungan Kominfo (Dishubkominfo) Padang Pariaman menyosialisasikan penggunaan internet sehat, cerdas, dan pintar kepada siswa SMA, mahasiswa, guru pendamping, di Aula Kantor Wali Kota Pariaman, Jl. Imam Bonjol Gelombang, Kota Pariaman, Rabu (19/10). Kegiatan itu diikuti oleh ratusan peserta.

Kepala Dishubkominfo Padang Pariaman, Budi Utama menyampaikan, penggunaan internet sudah meluas dan dapat diakses oleh siapa saja dan di mana pun berada. Banyak manfaat yang bisa

diperoleh jika internet digunakan secara bijak dan sehat.

“Sebaliknya, internet akan merusak bila digunakan secara tidak baik, seperti membuka situs berbau SARA, amoral, dan berpaham radikal. Karena itu, diperlukan pengawasan guru dan orang tua menyaring penggunaan internet sehat bagi anak-anak dan pelajar,” ujar Budi Utama.

Sebagaimana sering disampaikan Bupati Padang Pariaman, Ali Mukhni, kata Budi, orang yang akan sukses dan menguasai dunia ialah orang yang menguasai teknologi seperti internet.

“Oleh sebab itu, mari dampingi anak-

anak dalam menggunakan internet agar tidak terjebak kepada konten-konten yang berbahaya. Gunakanlah internet untuk kemaslahatan umat dan ilmu pengetahuan,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana kegiatan itu, Rasmi Sulaiman mengatakan, pihaknya menghadirkan tiga narasumber untuk memberikan sosialisasi itu, yakni, Nurfi Trisman (Kabid Kominfo Dishub Sumbar), Rudy R Rilis (Kabag PDE Setda Padang Pariaman), dan Syafrimen (Sekretaris Dishubkominfo Padang Pariaman). Para narasumber membahas perkembangan

internet dan jaringannya dari masa ke masa, manfaat dan mudaratnya, serta upaya untuk menghindari penggunaan internet untuk hal negatif. Dalam kegiatan tersebut juga diadakan sesi diskusi dan tanya jawab antara peserta dan narasumber.

“Kami akan selalu menggelar kegiatan seperti ini setiap tahun untuk mengantisipasi penyalahgunaan internet karena sesungguhnya internet memiliki banyak manfaat,” ucap Rasmi yang merupakan Kepala Bidang Pembinaan Pengawasan Pengendalian Komunikasi Informasi Pemkab Padang Pariaman itu. (h/bus)

TANAMKAN NILAI KEAGAMAAN KEPADA MURID PAUD

Dinas Pendidikan Gelar Manasik Haji

BUPATI Padang Pariaman, Ali Mukhni berdialog dengna siswa Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) pada acara Peragaan Manasik Haji di halaman kantor bupati setempat, Parik Malintang, Selasa (18/10). BUSTANUL ARIFIN

PADANG PARIAMAN, HALUAN —Ratusan murid Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) mengikuti Peragaan Manasik Haji

di Halaman Kantor Bupati Padang Pariaman, Parit Malintang, Selasa (18/10). Kegiatan itu digelar oleh Dinas Pendidikan setempat untuk

menerapkan nilai-nilai keagamaan kepada anak PAUD. Menurut Bupati Padang Pariaman, Ali Mukhni, kegiatan

itu sangat penting dilakukan secara rutin untuk membentuk karakter, emosional, kognitif bahasa, motorik halus, motorik kasar, agama, dan kepribadian anak. Pada kesempatan itu, ia meminta Dinas Pendidikan untuk menggelar acara itu secara berkelanjutan.

Ali Mukhni berpendapat, usia dini ialah usia emas, masa yang sangat berharga bagi pertumbuhan anak. Karena itu, ia meminta Dinas Pendidikan untuk membentuk karakter anak sejak usia dini.

“Peragaan Manasik Haji diharapkan dapat menanamkan akidah islam dan memperkenalkan peragaan manasik haji kepada anak usia dini PAUD Nonformal. Pemda Padang Pariaman berkomitmen dalam pengembangan PAUD, mulai dari sumber daya manusia sampai dengan sarananya,” ujar Ali Mukhni.

Sementara itu, Bunda PAUD Padang Pariaman, Rena Redaktur: Holly Adib

Ali Mukhni mengatakan, misi program PAUD ialah mengupayakan layanan pendidikan kepada semua anak Indonesia, khususnya di Padang Pariaman, dalam rangka membentuk manusia Indonesia seutuhnya, yaitu insan yang beriman, bertakwa, disiplin, mandiri, inovatif, kreatif, memiliki kesetiakawanan sosial yang tinggi, berorientasi masa depan, dan mempunyai kesadaran bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

“Kita berkumpul di sini juga untuk menjalin silaturami antara pengelola PAUD, Pendidik, Ketua Kecamatan, Bunda PUAD Kabupaten, dan Bunda PAUD Kecamatan dan Nagari,” ucap Rena di hadapan hadirin acara itu.

Pada acara itu, Ali Mukhni menyumbangkan dana pribadinya sebesar Rp5 juta untuk penyelenggaraan kegiatan tersebut. Sebelumnya, Rena menyumbang sebesar Rp6 juta. (h/ded/bus) Layouter: Irvand

NASIONAL & INTERNASIONAL

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

JUMAT, 21 OKTOBER 2016 20 Muharram 1438 H

15

USAI SERANGAN KE KAPOLSEK TANGGERANG

Mapolda Metro Dijaga Ketat JAKARTA, HALUAN—Polda Metro Jaya memperketat penjagaan dan pengamanan di area markas setelah penyerangan pengikut ISIS terhadap Kapolsek Tangerang Kompol Effendi dan 4 anggotanya.

Pengunjung mendapat pemeriksaan di pintu masuk

ke markas.

Wakapolda Metro Jaya

Brigjen Pol Suntana mengatakan, bahwa pemeriksaan tersebut adalah protap pengamanana dan penjagaan markas.

“Itu kan protap. Itu sudah berlaku dari sebelumnya, bukan karena ada kejadian itu saja,” ujar Brigjen Pol Sun-

tana, Kamis (20/10).

Suntana mengatakan, pemeriksaan merupakan bagian dalam prosedur kepolisian untuk mengamankan markas dari hal-hal yang tidak diinginkan.

“Pengamanan kan prosedur. Di sini juga kan tidak

hanya polisi, tapi ada juga masyarakat yang datang meminta pengamanan, jadi harus aman dong,” lanjut Suntana.

Pantauan detikcom, pukul 17.00 WIB, pintu masuk sisi utara (Jl Gatot Subroto) dijaga oleh polisi berseragam

bersenjata api laras panjang.

Polisi membuka bagasi setiap mobil yang masuk.

Sementara pengendara motor disuruh membuka helm dan jaket. Bagasi motor juga diperiksa. Markas Polda Metro Jaya sendiri memiliki pelayanan publik seperti Sentra

Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) yang menerima pelaporan masyarakat dan Samsat Jakarta Selatan. Selain anggota, markas Polda Metro Jaya dipenuhi pengunjung yang hendak meminta pelayanan kepada aparat polisi. (h/dtk)

Manila Bersiap Hadapi Badai MANILA, HALUAN—Pemerintah Filipina mengeluarkan perintah evakuasi wilayah pantai-pantai utara, dataran rendah, dan daerah pegunungan, Rabu, karena ada ancaman badai terkuat dalam tiga tahun ini yang diprediksi menghantam Filipina.

Topan Haima dikategorikan sebagai badai berskala 5 atau yang paling kuat oleh Tropical Storm Risk dan dapat menyebabkan banjir, longsor, dan ombak setinggi lima meter atau 16,5 kaki, sebagaimana diumumkan badan meteorologi setempat.

Sejumlah penerbangan dan kegiatan sekolah telah dihentikan sementara dan penjaga pantai di Filipina melarang kegiatan wisata pantai dan memancing.

Badan itu menaikkan tanda peringatan badai di Pulau Luzon bagian utara dan timur, pusat dari kegiatan industri dan ekspor Filipina. “Topan tersebut sangat kuat dan membahayakan karena diameternya yang besar,” kata Rene Paciente, asisten Kepala Pelayanan Cuaca di Badan Cuaca.

Haima adalah topan ke-12 yang menghantam Filipina tahun ini.

Rata-rata ada 20 badai menghantam negara-negara di kawasan Asia Tenggara setiap tahun. Badai super Haiyan pernah menghantam pusat Filipina di tahun 2013 dan menewaskan setidaknya 6.000 orang.

Pakistan Racuni 1.000 Anjing Liar KARACHI, HALUAN—Sebanyak 1.050 anjing liar diracun hingga mati oleh petugas di Kota Karachi, Pakistan setelah banyak warga mengeluhkan hewan tersebut menggigit perempuan dan anak-anak, menurut keterangan seorang pejabat, Rabu (19/10).

Menurut perkiraan, 2.000 ekor anjing lainnya akan menyusul.

Reham Hashmi, kepala daerah Karachi, mengatakan pihak berwenang menerima banyak laporan mengenai insiden anjing liar menggigit warga dan program pemusnahan diperlukan karena kota tersebut kekurangan sumber daya untuk menampung anjing-anjing tersebut.

“Jika ada sumber daya yang mencukupi atau opsi lain, kami akan dengan senang hati beralih ke opsi tersebut,” ujar Hashmi, seperti dikutip dari laporan AFP. Hak-hak binatang kurang diperhatikan di Pakistan, tetapi sejumlah aktivis dan dokter hewan berusaha mencari jalang keluar atas permasalahan antara anjing liar dengan warga yang sering kali menganggap hewan tersebut najis karena alasan agama. (h/ant)

Korut Gagal Uji Coba Rudal KUSONG, HALUAN—Korea Utara kembali melakukan uji coba penembakan rudal jarak menengah berjenis Musudan, dari kota barat Kusong. Peluncuran dilakukan pada Kamis pagi, 20 Oktober 2016, waktu setempat. Namun, Korea Selatan melaporkan, uji coba rudal itu gagal.

Uji coba rudal terjadi tak lama setelah AS dan Korsel menyepakati upaya dukungan militer dan diplomatik, untuk menangkal program nuklir dan rudal Korut yang telah melanggar resolusi Dewan Keamanan PBB. “Kami sangat mengutuk tindakan ilegal dan provokasi yang dikeluarkan Korea Utara,” kata Kepala Staf Gabungan Korsel dalam sebuah pernyataan, seperti diberitakan Reuters.

Menanggapi hal ini, Jepang sebagai salah satu wilayah dekat Korut pun mengecam peluncuran rudal dan mengatakan akan mengirimkan protes resminya melalui Kedutaan Besar Korut di Beijing.

Kegagalan peluncuran rudal ini merupakan upaya ke delapan kalinya dalam rentang waktu tujuh bulan, dengan menggunakan senjata berkemampuan 3.000 kilometer yang dapat ditembakkan dari peluncur non-statis.

Korea Utara terus melakukan kegiatan yang berkaitan dengan program nuklir dan rudal, dengan kecepatan yang belum pernah terjadi seb elumnya tahun ini.

Langkah ini pun menyimpang dari resolusi keamanan PBB, di mana diperkirakan Korut telah membuat kemajuan signifikan terkait pengembangan rudal nuklirnya.

Sebelumnya, pada Juni lalu, Korea Utara meluncurkan rudal Musudan yang terbang dengan jarak 400 km, lebih dari setengah jarak ke Jepang, sebagai salah satu uji coba yang dianggap sukses. (h/vvn) www.harianhaluan.com

MEMBUAT PINISI—Sebuah kapal pinisi sedang dibuat di Desa Tanah Lemo yang berada di Kecamatan Bonto Bahari, Bulukumba, Sulawesi Selatan. Desa yang berjarak lima jam melalui jalur darat dari kota Makassar itu terkenal sebagai sentra pembuatan kapal Phinisi di tanah air yang sudah termasyhur hingga mancanegara, Eropa bahkan Afrika. ANT

KPK IMBAU MASYARAKAT

USAI DITERJANG SIKLON MATTHEW

Jangan Pilih Mantan Napi

Haiti Catat 800 Kasus Kolera

JAKARTA, HALUAN—Pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah (Pilkada) 2017 akan diikuti 101 daerah. Total 329 pasangan calon (paslon) diterima mendaftar Pilkada meski belum ditetapkan, sedangkan 13 paslon lainnya masih mengajukan sengketa pendaftaran.

Terkait itu, Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Laode Muhammad Syarif mengimbau masyarakat agar tidak memilih calon kepala daerah yang memiliki rekam jejak ‘hitam’ atau pernah tersangkut kasus pidana.

“Masyarakat diharapkan tak

memilih orang yang punya rekam jejak jelek atau pernah tersangkut kasus pidana sebelumnya,” ujar Syarif, di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 20 Oktober 2016.

Tak hanya itu, Syarif juga mengingatkan masyarakat agar tak mudah percaya dengan tipu daya paslon untuk memilihnya dengan iming-iming uang. Dia berharap Pilkada akan terbebas dari politik uang.

“Masyarakat jangan mau lagi dibayar untuk memilih. Tolong yang biasa money politic disetop saja,” tegas Syarif.

Diketahui, tentang pencalonan

pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati/Wali Kota dan Wakil Wali Kota diatur pada pasal 4 ayat (1) huruf (f2) dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) nomor 9 tahun 2016.

Pada peraturan itu, disebut bahwa Warga Negara Indonesia dapat menjadi Calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan/atau Wali Kota dan Wakil Wali Kota dengan memenuhi persyaratan, asal bukan sebagai m antan terpidana bandar narkoba atau mantan terpidana kejahatan seksual terhadap anak. (h/vvn)

KINERJA JOKOWI-JK

67 Persen Netizen Merespon Positif JAKARTA, HALUAN—Lembaga survei PoliticaWave mencatat 67 persen netizen memberikan respon positif terhadap kinerja pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK).

“Selama periode 21 Oktober 2015 sampai 10 Oktober 2016, kami sudah melakukan pemantauan respon netizen terhadap program-program dan kinerja pemerintahan JokowiJK,” kata pendiri PoliticaWave Yose Rizal dalam rilisnya, Kamis.

Menurut dia, pemantauan tiga bidang, yaitu politik, hukum dan keamanan (polhukam), ekonomi dan sosial, budaya dan masyarakat (sosbudmas), diketahui 67 persen netizen merespon secara positif dan 33

persen netizen merespon negatif.

“Respon positif menunjukkan bahwa netizen mengapresiasi dan puas terhadap kinerja pemerintah.

Sedangkan respon negatif menunjukkan bahwa netizen kecewa dan kurang puas terhadap kinerja pemerintah,” ujar Yose.

Berdasarkan survei PoliticaWave, ada 549.659 percakapan polhukam di media sosial yang terdiri dari 70 persen sentimen positif dan 30 persen sentimen negatif.

“Terdapat lima sub bidang topik pembicaraan dalam bidang polhukam, antara lain pemberantasan korupsi, kinerja lembaga negara, hukuman mati, penegakan hukum dan pemberantasan terorisme dan pembebasan sandera,” tutur Yose.

Kemudian, pada bidang eko-

nomi, ada lima sub bidang topik pembicaraan, yakni pengendalian harga, lapangan kerja dan pengangguran, iklim investasi, tax amnesty dan paket kebijakan ekonomi.

“Dalam bidang ekonomi, kami mencatat ada sebanyak 1.161.420 percakapan di media sosial yang terdiri dari 66 persen sentimen positif dan 34 persen sentimen negatif,” ungkap Yose.

Terakhir, dia menyebutkan ada 87.915 percakapan sosbudmas di media sosial yang terdiri dari 50 persen sentimen positif dan 50 persen sentimen negatif, dengan empat sub bidang topik, yaitu pelayanan kesehatan dan Kartu Indonesia Sehat, sistem pendidikan dan Kartu Indonesia Pintar, intoleransi dan radikalisme serta revolusi mental. (h/ant)

HAITI, HALUAN—Haiti mencatat hampir 800 kasus kolera, sepekan setelah negara tersebut diterjang Siklon Matthew, menurut laporan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Rabu (19/10).

Sebelumnya ada indikasi badai dahsyat tersebut memicu lonjakan kasus baru, tetapi pengujian sampel sulit dilakukan pascabencana, kata keterangan utusan WHO untuk Haiti Jean-Luc Poncelet kepada awak media di Jenewa.

Setelah sistem pengujian sampel kembali berfungsi, otoritas kesehatan dapat memastikan sebag ian besar laporan mengenai dugaan kasus kolera, ujar Poncelet.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, ia mengatakan tercatat ada 773

kasus sejak 9 hingga 15 Oktober.

PBB s ebelumnya mengumumkan badan dunia tersebut akan mengirim satu juta vaksin kolera ke Haiti untuk menangani wabah.

Sejak Haiti porak poranda akibat gempa bumi pada 2010, sekitar 10 ribu nyawa melayang akibat kolera. Jumlah kasus melonjak menjadi 300 ribu pada 2011, tetapi berhasil ditekan ke angka di bawah 30 ribu kasus dalam beberapa tahun terakhir.

Sebelum Siklon Matthew menerjang pada pekan pertama Oktober, terdapat lebih dari 28 ribu kasus kolera sejak awal tahun ini di negara miskin tersebut, demikian seperti dikutip dari laporan AFP. (h/ant)

PEMANDANGAN dari udara memperlihatkan air menggenang setelah Badai Matthew di Lumberton, North Carolina

Jessica Bantah Tempati Tahanan Mewah

TERDAKWA kasus dugaan pembunuhan Wayan Mirna Salihin, Jessica Kumala Wongso.

JAKARTA, HALUAN— Terdakwa perkara kematian Wayan Mirna Salihin, Jessica Kumala Wongso, menjelaskan sejumlah foto-foto yang ditampilkan oleh jaksa yang menggambarkan dirinya mendapat ruang tahanan berfasilitas paling mewah di Polda Metro Jaya.

“Kabarnya sel tersebut telah diperbaiki. Ruang tahanan yang menurut jaksa penuntut umum mewah adalah ruang serba guna yang digunakan oleh tahanan lain juga.

Kenapa jaksa penuntut umum tega bahwa foto itu adalah ruang tahanan saya,” kata Jessica saat menyampaikan duplik pribadinya di PN Jakarta Pusat, Kamis.

Jessica membantah fotofoto yang ditampilkan jaksa penuntut umum dalam sidang replik Senin lalu adalah ruang tahanannya selama empat bulan di Polda Metro Jaya.

Adapun foto-foto yang ditampilkan jaksa memperlihatkan Jessica sedang duduk berselonjor di sofa berwarna cokelat.

Senada dengan itu, kuasa hukum Jessica, Otto Hasibuan, mengatakan foto itu bukan sel tahanan, melainkan ruang konseling yang ada di Polda Metro Jaya.

“Foto tersebut telah dibantah sendiri oleh Wakapolda Metro Jaya. Belum satu hari, kebohongan tersebut sudah terbongkar. Bahwa Redaktur: Afrianita

tidak benar yang dikatakan penuntut umum bahwa Jessica berada di sel yang mewah,” ujar Otto.

Tidak seperti pada sidang pledoi sebelumnya, desak tangis Jessica hanya terdengar sedikit dan terlihat tegar membacakan dupliknya di hadapan majelis hakim.

Dalam sidang ke-31 yang beragendakan pembacaan duplik dari Jessica dan tim kuasa hukumnya, puluhan ribu e-mail masuk yang berisi dukungan untuk Jessica dari berbagai kalangan masyarakat juga akan ditampilkan.

Jessica dituntut hukuman 20 tahun penjara dalam kasus kematian Wayan Mirna Salihin. (h/ant) Layouter: Syamsul Hidayat

16

SENGGANG

JUMAT, 21 OKTOBER 2016 20 Muharram 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Isyana Senang Bawakan Lagu Audy M engaku mengidolakan penyanyi Audy Item, Isyana Sarasvati senang dapat membawakan ulang lagu ‘Kuterimakan’ yang dimuat dalam album kompilasi Y2Koustik. Ia pun menilai, lagu Audy tersebut merupakan salah satu karya yang abadi.

“Waktu kecil, zamannya kaset,

aku suka nyanyiiin di panggungpanggung gitu. Terus sekarang bisa aku nyanyiin,” tutur Isyana ditemui di KFC Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (19/10).

Selain membawakan ulang, Isyana pun memberikan aransemen baru untuk lagu tersebut. “Aku kepikiran aransemennya agak beda dikit deh.

Boleh nggak aku yang aransemen? Ya udah akhirnya aku aransemen mesti dengerin ke penyanyi aslinya dulu tuh.

Jadi pas ke Audy, Audy seneng tuh,” kisahnya.

Ketika ditanyain alasannya men-

yukai Audy, ia menuturkan kekagumannya pada karakter suara sang penyanyi. “Kalau aku agak sedikit suka suaranya Kak Audy ya. Agak rendah. Bukannya tinggi banget,” ungkapnya.

Isyana juga mengatakan bahwa karya Audy dapat abadi karena sang penyanyi jujur dalam berkarya. Selain itu, Isyana juga menyebut Audy sebagai musisi yang benar-benar seniman dan mencintai musik. Baginya, Audy memiliki karakter musik yang kuat.

Selain Isyana, The Overtunes juga

turut berpartisipasi dalam album tersebut. Berbeda dari Isyana, The Overtunes akan membawakan ulang lagu Padi yang berjudul ‘Begitu Indah’. “Padi ketauan sebagai band yang berkualitas karna lagunya masih disenangi dan diputar dimana-mana ,” ujar salah satu personel The O ver t un e s , Mikha Angelo. (h/dtk)

DODI SAPUTRA, SPD

Isi Waktu Luang dengan Menulis

BANYAK orang-orang berfikiran, memiliki banyak aktivitas dan kesibukan akan membuat kita kesulitan dalam membagi waktu dan tidak bisa berkumpul dengan keluarga.

Hanya sebagian orang yang bisa melakukan dua atau tiga pekerjaan dalam sehari. Mereka

akan keteteran dalam menyesuaikan jadwal dan mengontrol waktu agar bisa menyelesaikan pekerjaan tersebut.

Inilah kelebihan dari Dodi Saputra, SPd. Lelaki kelahiran 25 September 1990 ini memiliki banyak kegiatan di luar aktivitas rutinnya. Selain sebagai pengajar

Reuni Cinta Dewa di Malang KOTA Malang menjadi saksi bersatunya kembali para personel dari band yang dikenal sebagai pencetak hits lagu cinta, Dewa. Rabu (19/10) malam, band yang terbentuk pada 1986 ini sukses membawa ‘Bala Dewa’ di Kota Apel ini bernostalgia.

Kemarin malam, Dewa menggelar konser dengan personel yang nyaris komplit dari masa ke masa. Setelah lebih dari empat tahun tak pernah sepanggung, Ari Lasso, Once Mekel, Ahmad Dhani, Andra, dan Yuke kembali tampil bersama. Konser langka ini tentu saja tak disia-siakan publik Kota Malang. Di Graha Cakrawala yang menjadi lokasi konser, penonton mengular di depan loket tiket sejak sore hari. Gedung berkapasitas 7.000 penonton itu pun penuh sesak oleh mereka yang ingin menyaksikan idolanya beraksi.

Sang pentolan Ahmad Dhani mengaku tak punya konsep khusus dalam konser kali ini. “Kami tak ada konsep, ya langsung manggung saja,” katanya sambil tergelak saat ditemui sebelum konser. Ajang ini sekaligus memunculkan ide membuat album baru. Namun soal album tersebut Dhani belum mau banyak berbicara.

Konser dibuka oleh Ady yang merupakan mantan vokalis Naff. Menjelang pukul 22.00 WIB, Dewa mulai menggebrak panggung Graha Cakrawala. Band yang digawangi Ahmad Dhani ini seolah sengaja mengajak para penonton menelusuri lorong waktu. Ari Lasso tampil pertama dengan menyanyikan Restu Boemi disusul tembang Manusia Biasa dan Kirana.

Setelah Ari Lasso menyanyikan delapan lagu, giliran Once Mekel yang mengambil alih panggung. Pangeran Cinta, Roman Picisan, Sayap-sayap Patah, Lagu Cinta, Cemburu, dan Pupus mengalir berurutan. Ide konser reuni ini tercetus oleh Ambar, seorang pecinta musik sekaligus ‘Bala Dewa’, sebutan bagi fan Dewa. Ia kemudian bekerja sama dengan BarrArt Entertainment menggelar konser reuni di Kota Malang. “Kota Malang punya potensi musik yang besar selain Jakarta dan Yogyakarta, Bala Dewa di sini juga banyak,” jelas Ambar mengungkapkan alasannya menggelar konser.

Seorang penonton Dedik Prasetio mengaku puas menonton konser tersebut. Sebagai generasi yang menjadi saksi kejayaan Dewa, ia merasa harus menonton konser nostalgia ini. Pria berusia 31 tahun tersebut mengaku sudah menantikan penampilan dua eks-vokalis Dewa sepanggung. “Jarang sekali bisa melihat momen langsung seperti ini,” ungkapnya. (h/net) www.harianhaluan.com

di MTsS. An-Nur Padang, ia juga terlahir dengan bakat sebagai penulis.

Ayah satu orang anak ini mempunyai hobi menulis untuk mengisi waktu luangnya yang sudah ia tekuni sejak masih berada di bangku perkuliahan. Ia mengatakan, menulis awalnya hanyalah sebagai hobi, sekarang sudah menjadi kebiasaan yang tidak bisa lepas dari dirinya.

Lelaki yang kerap disapa Dodi ini sudah menerbitkan berapa buku dan karya-karyanya diterbitkan di beberapa media massa baik lokal maupun nasional. Ia membiasakan menulis di tengah waktuwaktu luangnya.

Kesehariannya, setelah mengajar di sekolah, ia berkumpul bersama keluarga sejenak hingga sore hari menjelang sebelum ia mengajar di TPQ Nurul Haq. Ia selalu menyempatkan berkumpul dengan anak dan istrinya meski hanya sebentar.

“Tak perlu waktu lama untuk bersama, yang penting bagaimana kualitas waktu yang kita gunakan,” katanya.

Setelah menyelesaikan semua

kegiatannya, ia mengambil barang yang selalu dibawanya kemana ia pergi. Ia membuka note book nya jika ada kesempatan dan melanjutkan tulisannya yang belum rampung.

Meski memiliki banyak kesibukan, lelaki yang aktif di organisasi Forum Lingkar Pena (FLP) ini mampu mengatur waktunya dengan baik tanpa ada hal-hal yang membuat ia keteteran dalam jadwal yang telah ia rancang.

Menulis sudah menjadi bagian dari dirinya yang tidak bisa dipisahkan. Jika tidak sempat menulis pada siang hari, ia akan menyempatkan menulis pada malam hari.

Hal inilah yang dilakukannya dalam menyalurkan hobinya sebagai penulis, hingga mengantarkannya menjadi penulis ternama di Kota Padang dan memberikan berbagai materi motivasi mengenai kepenulisan. (h/mg-eby)

Album Piyu Raih Triple Platinum NAMA Piyu tidak ikut surut setelah vakum dari band Padi.

Banyak karya yang ditelurkan olehnya. Karyanya dalam bermusik pun terangkum dalam albumnya yang berjudul ‘Best Cuts of Piyu’. Di album tersebut Piyu menggandeng sederet musisi yang menyanyikan lagu-lagu ciptaannya.

“Saya sangat bangga dengan Triple Platinum Awards ini. Tentunya saya bertema kasih sekali kepada pecinta musik Indonesia yang sudah mau membeli keping CD

album saya ini melalui KFC selaku distributor,” ucap Piyu ditemui usai menerima awards di acara I Like Monday, Hard Rock Cafe, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

Dalam album tersebut Piyu mengajak beberapa penyanyi seperti, Isa Radja, Firly Fitriana, Bisma, Romy Syalas, Ferdinand Pardosi, Agseisa, Ryan Tedja, Tuffa dan Dion.

Album ini pun terjual hingga di atas 150 ribu keping.

Tidak berhenti di situ, saat ini Piyu sedang disibukkan

dengan ‘The Secret’, band yang baru saja didirikannya.

‘The Secret’ beranggotakan Rowman (Ungu), Makki (Ungu), Rivan, Ade Simson, dan dua penyanyi perempuan, Nathalie Hoscher serta Dwi Lingga. (h/dtk)

Redaktur: Rahmadhani

Layouter: Syamsul Hidayat

B LA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

JUMAT, 21 OKTOBER 2016 20 Muharram 1438 H

17

KALAHKAN MANCHESTER CITY 4-0

Messi Pertegas Dominasi Barca BARCELONA, HALUAN — Lionel Messi menjadi bintang kemenangan Barcelona saat melumat Manchester City 40. Messi mencetak hattrick, dengan satu gol lain dibuat Neymar dalam matchday tiga Liga Champions di Camp Nou, Kamis (20/10). Total sudah lima kali Barcelona kini berhadapan dengan Manchester City di Liga Champions. Lima kali pula Barca keluar sebagai pemenang.

Hasil tersebut membuat Barca masih punya hasil 100% dari tiga pertandingannya sejauh ini, mengoleksi sembilan poin, menjadi satusatunya tim di Grup C yang belum terkalahkan. Buat City, yang sekarang punya empat poin hasil dari satu kemenangan dan sekali seri, ini merupakan kekalahan pertama di grupnya itu.

Barca membuka kemenangan lewat gol Messi di menit ke-17. Tak ada tambahan gol lagi sampai paruh waktu.City harus main dengan 10 orang sejak menit ke-53 setelah Clau-

dio Bravo dikartu merah. Messi kemudian menambah sepasang gol di menit ke-61 dan 69, melengkapi hattrick.

Barca kemudian juga harus main dengan 10 orang akibat d ikartumerahnya Jeremy Mathieu. Tapi Barca tetap bisa menambah kemenangan lewat gol Neymar, beberapa saat setelah ia gagal mengeksekusi penalti menit ke-90.

Pep Guardiola menilai kartu merah Claudio Bravo sebagai titik balik Manchester City. Kalah jumlah pemain menghabisi kans City untuk mengimbangi Barcelona. “Saya bicara kepadanya, dia kecewa tapi ini adalah bagian dari permainan. Di level itu sulit, tapi sampai 10 lawan 11 itu terbuka dan kami melawan tim dengan kepribadian besar. Tapi setelah kartu merah, selesai sudah,” ujar Guardiola kepada BT Sport.

Hasil tersebut membuat Barca selalu bisa meraih kemenangan dalam lima pertemuannya lawan The Citizens di ajang tersebut dua kali musim 201314 dan dua kali di musim 2014-15.

Dari rangkaian lima pertemuan tersebut, Barca membuat 11 gol ke gawang City dan sebaliknya cuma kebobolan dua gol saja. Barca juga tiga kali membuat clean sheet.

Hasil itu, sebut Opta, juga mem-

perpanjang catatan kandang tidak terkalahkan Barca di partai Liga Champions. Sejak tunduk 1-2 dari Rubin Kazan pada Oktober 2009, Los Cules kini sudah tidak terkalahkan dalam 21 partai kandang Liga Champions (19 menang, dua seri).

Masih dalam catatan Opta, City sekarang juga sudah menelan kekalahan nomor tujuhnya dalam sembilan lawatan terakhir ke Spanyol di kompetisi Eropa. Faktanya, melanjutkan catatan tersebut, klub-klub Inggris memang kesulitan menundukkan Barca di Camp Nou pada Liga Champions. Liverpool tercatat sebagai satu-satunya klub Inggris yang menang di kandang Barca pada ajang tersebut pada Februari 2007 dengan skor 2-1.

Dalam 20 lawatan lain klub Inggris ke Camp Nou, Barca berhasil meraih kemenangan sebanyak 12 kali dan ditahan imbang sebanyak delapan kali. (h/san)

BANTAI LUDOGORETS ARSENAL pesta enam gol ke gawang Ludogorets, tiga gol di antaranya diciptakan Ozil.NET

Arsenal Diminta Tetap Membumi LONDON, HALUAN — Arsenal pesta enam gol ke gawang Ludogorets di matchday 3 Liga Champions. Empat gol diciptakan Arsenal di babak kedua, tiga di antaranya oleh Mesut Oezil. The Gunners diingatkan untuk tetap membumi usai hasil itu.

Arsenal membukukan kemenangan telak 6-0 atas tamunya, Ludogorets. Bermain di Emirates Stadium, Kamis (20/ 10), Arsenal terus menggempur pertahanan Ludogorets sejak awal. Dalam catatan situs resmi UEFA, Arsenal melepaskan total 19 percobaan mencetak gol, 12 di antaranya mengarah ke gawang. Sementara Ludogorets melepaskan 10 tembakan dan hanya tiga yang tepat sasaran.

Memegang kendali permainan sejak awal, Arsenal menutup babak pertama dengan keunggulan 2-0. Golgol Arsenal diciptakan oleh Alexis Sanchez dan Theo Walcott.Di babak kedua, Arsenal kian tidak terbendung. Setelah Alex OxladeChamberlain bikin gol cepat di awal babak kedua, Oezil ke-

www.harianhaluan.com

mudian membukukan hattrick untuk m enggenapkan kemenangan Arsenal menjadi 6-0.

Dengan kemenangan ini, Arsenal memuncaki klasemen Grup A dengan tujuh poin, unggul selisih gol dari Paris Saint-Germain yang di saat bersamaan menang atas Basel. Sementara Ludogorets menempati peringkat tiga dengan satu poin.

Pemain Arsenal Mustafi menilai kunci kemenangan timnya tak terlepas dari keberhasilan meredam sang tamu. “Well, enamnol skornya tapi saya rasa itu laga yang berat.

Saya rasa mereka bermain baik, saya sempat sedikit terkejut karena mereka bermain sangat baik dari belakang,” kata Mustafi di situs resmi klub.

Manajer Arsenal, Arsene Wenger, menegaskan bahwa kemenangan itu jelas menambah kepercayaan diri tim asal London utara itu. Tapi, manajer 66 tahun itu juga mengingatkan agar Arsenal tetap merendah.

“Kepercayaan diri kami menjadi lebih kuat dengan setiap kemenangan, tapi kami harus tetap waspada juga, dan urgensinya untuk membawa itu ke laga berikutnya.

Mari jangan terlalu cepat pada putusan itu. Kami mempunyai skuat yang kuat dan semangat yang besar, tapi Anda harus berhati-hati akan hal itu dan terus membumi.

Satu-satunya cara untuk memenangi sesuatu yang besar adalah bisa fokus pada laga berikutnya dan bekerja dengan kerendahan hati,” imbuh manajer asal Prancis itu. (h/san)

Munchen Akhiri Periode Buruk MUNICH, HALUAN — Setelah melewati periode buruk, Bayern Munchen bangkit untuk mengakhiri rent etan t anpa kemenangan setelah berjaya dengan skor 4-1 lawan PSV Eindhoven.

Kemenangan tersebut lahir di matchday 3 Liga Champions, Kamis (20/10), ketika menjamu PSV yang datang bertamu ke Allianz Arena.

Thomas Mueller dan Joshua Kimmich membuat Bayern memimpin dua gol tanpa balas di 21 menit awal, tapi PSV mampu memperkecil ketinggalan sebelum turun minum lewat gol Luciano Narsingh. Bayern menjauhkan jarak lagi lewat gol dari Robert Lewandowski di

Bayern, dengan periode buruk itu bermula ketika kalah 0-1 di markas Atletico Madrid pada matchday 2 Liga Champions akhir September lalu kekalahan pertama Bayern musim ini sekaligus menghentikan laju kemenangan mereka di awal musim. Dua laga lain pada periode buruk itu terjadi di Bundesliga dengan sepasang hasil seri melawan FC Koeln dan Eintracht Frankfurt.

Kendatipun rentetan tiga pertandingan tanpa kemenangan itu belum menggoyahkan posisi The Bavarians sebagai pemuncak klasemen Bundesliga, di Liga Champions Bayern kini harus puas menempati posisi

MULLER lakukan selebrasi saat menjebol PSV

pertengahan babak kedua, sebelum akhirnya Arjen Robben memantapkan kemenangan lewat gol ke gawang bekas klubnya.

Hasil itu sendiri mengakhiri rentetan tiga pertandingan tanpa kemenangan

Redaktur: Arda Sani

dua klasemen grup di bawah Atletico.

“Kami sudah main bagus, itulah yang saya harapkan. Kami memperlihatkan sebuah reaksi bagus. Kami punya sejumlah masalah di akhir babak pertama, tapi pada dasarnya kami tampil bagus,” kata pelatih Bayern Carlo Ancelotti di Soccerway.

“Setelah 30 menit bermain bagus, kami justru membuat permainan jadi terbuka lagi. Pada kesempatan tertentu kami tidak tampil 100% dan mereka membuat gol fantastis dari sebuah serangan balik. Tapi setelah gol ketiga semuanya berjalan bagus. Kami mesti tampil sebaik mungkin dalam beberapa pertandingan mendatang agar dapat terus bersaing dengan Atletico Madrid untuk memperebutkan posisi teratas,” sebutnya.

Bayern mengoleksi enam poin di Grup D, terpaut tiga angka dari Atletico yang bertengger di puncak klasemen dengan sembilan angka berkat kemenangan di seluruh tiga pertandingannya. (h/dtc) Layouter: Wide

18

OLAHRAGA

JUMAT, 21 OKTOBER 2016 20 Muharram 1438 H

Pagarita FC Gelar Turnamen Sepak Bola

WALIKOTA PADANG BUKA PELATDA

SOLSEL, HALUAN — Pagarita FC salah satu klub sepak bola yang bermarkas di Kecamatan Sangir, Solok Selatan (Solsel) menggelar turnamen sepak bola tingkat Sumbar, Riau dan Jambi. Turnamen ini diadakan dalam rangka memperingati hari jadi klub sepak bola Pagarita FC yang ke-14.

“Selain dalam rangka memperingati hari jadi klub Pagarita FC, juga dalam rangka memyambut tahun baru 2017. Turnamen ini akan berakhir pada 11 Januari 2017. Dalam seminggu direncanakan ada dua sampai tiga tim yang bertanding,” jelas Ketua Pemuda Rimbo Tangah Doni Afriyon didampingi salah s eorang panitia Pelda Thurmizi (anggota Koramil 12 Sangir Dim 0309 Solok) pada pembukaan turnamen,Rabu sore (19/ 10), yang bertempat di Gor Rimbo Tangah.

Thurmizi menambahkan,dari catatan panitia kesebelasan yang telah mendaftar sebanyak 28 tim. Dari jumlah tersebut, 13 klub berasal dari luar Solsel. Khusus untuk yang datang dari luar Solsel, panitia membebaskan uang pendaftaran. Ini karena mengingat dan menimbang besarnya biaya transportasi klub yang datang dari luar Solsel. Sedangkan untuk tim lokal dibebankan biaya pendaftaran sebesar Rp1 juta.

Turnamen Sumbar, Riau dan Jambi ini dibuka oleh Ketua DPRD Solsel, Sidik Ilyas yang diwakili oleh anggota DPRD, Aprisal Dani yang ditandai dengan tendangan pertama.

Kemudian laga pembuka, menampilkan laga eksebisi antara kesebelasan PSSI Solsel berhadapan dengan kesebelasan tuan rumah Pagarita FC. Sedangkan untuk pertandingan pertama kesebelasan Pospar Padang Aro berhadapan dengan Lubuak Pawuh dari Kabupaten Kerinci (Propinsi Jambi).

Kabag Ops Polres Solsel, Kompol Benu Alam pada kesempatan itu mengingatkan para pemain untuk menjunjung tinggi nilai sportivitas dalam bermain. Ia juga mengingatkan para suporter kesebelasan dalam memberikan semangat kepada kesebelasanya untuk menggunakan bahasa yang santun dan jangan menyinggung perasaan suporter kesebelasan lain. Pada pembukaan turnamen terlihat hadir Camat Sangir Joni Satri, Kapolsek Sangir Iptu Norman, Pabung dim 0309/ Slk Mayor Inf I Nyoman Putra Yasa. (h/jef)

Atlet Padang Harus Berkualitas Nasional PADANG, HALUAN — Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah membuka secara remi Pelatihan Daerah (Pelatda) atlet Kota Padang untuk menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumatera Barat 2016, Kamis (20/ 10) di Stadion H. Agus Salim Padang.

Mahyeldi berharap standar atlet Kota Padang yang akan turun di Porprov haruslah standar nasional.

“Saya berharap atlet Kota Padang bisa mewakili Sumatera Barat ke Pekan Olahraga Nasional (PON) mendatang. Itu artinya atlet Kota Padang harus memiliki standar nasional.

Untuk mencapai hal tersebut diperlukan fokus dan keseriusan dalam berlatih,” ujar Walikota Padang Mahyeldi.

Lebih jauh Mahyeldi mengatakan untuk mencapai atlet yang berkualitas nasional menjadi perhatian semua pihak. “Saya berharap KONI dan Pengcab bisa memberikan perhatian lebih kepada para atlet dan pelatih agar bisa tercipta atlet yang berkualitas nasional,”ungkapnya.

Untuk mencapai atlet yang berkualitas, Mahyeldi mengatakan harus ada latihan yang terprogram. “Setiap latihan itu

PERESMIAN PELATDA — Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah foto bersama dengan para atlet dan pelatih usai meresmikan Pelatda Kota Padang untuk menghadapi Porprov 2016 di Kota Padang, Kamis (20/10). ist

harus dilakukan evaluasi. Tujuannya agar kita bisa mengetahui kelemahan. Setelah mengetahui kelemahan tersebut baru diperbaiki,” tuturnya.

Pemko Padang sendiri sudah menyiapkan bonus untuk peraih medali dalam ajang tertinggi di Sumatera Barat dimana Kota Padang menjadi tuan rumahnya. “Kami sudah menganggarkan untuk bonus Rp6,5 miliar. Namun jika nanti

kurang kami akan kembali menganggarkanya kembali,” ungkapnya.

Untuk berapa besar rincian besaran bonus tersebut Mahyeldi masih belum memutuskannya. “Untuk peraih medali emas berapa, medali perak berapa menerima dan medali perunggu berapa belum diputuskan. Namun jumlahnya lebih besar dari Porprov lalu,”jelasnya.

Orang nomor satu di Kota

Padang ini mengharapkan kalau Kota Padang bisa mempertahankan gelar juara umum.

“Sebagai tuan rumah tentu ingin menjadi yang terbaik.

Salah satunya adalah dengan meraih juara umum. Saya berharap para atlet mampu menunjukan kemampuan terbaiknya,” harapnya.

Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua KONI Kota Padang Agus Suardi yang

mengatakan kalau juara umum merupakan harga mati yang harus diraih oleh Kota Padang dan dirinya optimis untuk meraihnya.

“Kami tidak hanya ingin meraih juara umum. Namun juga menjadi pengumpul medali terbanyak dalam setiap cabang olahraga. Itu merupakan target yang ingin kami capai di Porprov mendatang,” tutur Agus Suardi.(h/san)

SEMEN PADANG BOYONG 18 PEMAIN

Hari Ini Menuju Bogor PADANG, HALUAN — Semen Padang memboyong 18 pemainnya untuk menghadapi PS TNI dalam lanjutan Indonesia Soccer Championship (ISC) pekan ke-25, Minggu (23/10) di Stadion Pakansari Cibinong, Bogor. Tim Semen Padang FC akan berangkat menuju Bogor pada hari ini, Jumat (21/10).

“Tim akan berangkat besok pagi (hari ini) dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM) pukul 05.55 WIB dengan maskapai penerbangan Batik Air dan di Bogor tim akan menginap di Lor In Hotel,” ujar Media Officer Semen Padang Haria Putra, Kamis (20/10).

Dari 18 nama pemain yang dibawa menuju Bogor tidak terdapat nama kiper andalan Semen Padang Jandia Eka Putra. Tidak dibawanya Jandia dikarenakan dipanggil untuk mengikuti Pelatnas Timnas Indonesia di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, 20-26 Oktober 2016.

18 PEMAIN YANG DIBOYONG KE BOGOR Penjaga Gawang: Rivky Mokodompit, Pratama

Reza

Belakang: Hengki Ardiles, Cassio Fransisco de Jessus, Agung Prasetyo, Novan Setya Sasongko, Fandry Imbiri, Novrianto, Satrio Syam Tengah: Muamer Svarka, Rudi, Riko Simanjuntak, Irsyad Maulana, Lee Gill Hoon, Vendry Mofu, Adi Nugroho Depan: M Nur Iskandar, Marcel Silva Sacramento.

“Jandia Eka Putra tidak ikut rombongan ke Bogor untuk menghadapi PS TNI, karena dipanggil Timnas untuk

mengikuti pemusatan latihan di Yogyakarta,”sambungnya.

Sebagai pengganti Jandia, jajaran Pelatih Semen Padang memasukkan nama penjaga gawang muda, Reza Pratama sebagai pelapis Rivky Mokodompit yang pada tiga pertandingan terakhir berhasil mencatatkan clean sheet atau tidak kebobolan, saat menghadapi Persala Lamongan, Perseru Serui, dan Barito Putera.

Semen Padang sendiri menargetkan poin penuh perdana pada pertandingan Minggu nanti. Pelatih Semen Padang, Nilmaizar yakin absennya Jandia tidak akan terlalu berpengaruh terhadap persiapan timnya jelang laga kontra PS TNI.”Seperti yang sering saya katakan, di Semen Padang tidak ada pemain cadangan dan inti, semua sama dan kami yakin dengan kemampuan setiap pemain,” ujar Pelatih Semen Padang Nilmaizar. (h/san)

LINUS FUTSAL SUMBAR

FESTIVAL INTERNASIONAL PENCAK SILAT

Rafhely Targetkan Juara

Dimeriahkan 1.067 Pesilat

NASRUL ABIT memukul gong tanda dimulainya festival internasional pencak silat 2016, Kamis (20/10) di GOR Semen Padang. IST

PADANG, HALUAN — Sebanyak 1.067 pesilat mengikuti Festival Internasional Pencak Silat yang digelar oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Padang. Kegiatan sendiri digelar di GOR Semen Padang pada tanggal 20-23 Oktober dan dibuka secara resmi oleh Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit, Kamis (20/10).

“Tujuan digelarnya acara ini adalah untuk menjalin silahturahmi antar para pesilat yang berada di Indonesia maupun dari luar negeri,” ujar Kadispora Kota Padang yang juga Ketua Panitia kegiatan, www.harianhaluan.com

Suardi, Kamis (20/10).

Para peserta sendiri datang dari berbagai negara tetangga. Seperti dari Jepang satu orang, Malaysia 12 orang, Singapura 10 orang, dari negara bagian Malaysia yaitu Kelantan sebanyak 10 orang dan Korea sebanyak 10 orang. “Ada juga dari ISI Padang Panjang sebanyak 10 orang. Mereka ini berasal dari berbagai negara seperti, Itaia, Madagaskar dan negara lainnya,” ungkap Suardi.

Lebih jauh Suardi mengatakan kalau kegiatan Festival Internasional Pencak Silat ini dibagi dalam dua tahap. “Tahap pertama

digelar untuk anak nagari yang digelar pada 17-20 Oktober. Kegiatan ini diikuti 27 sasaran yang ada di Kota Padang dengan jumlah peserta sebanyak 457 orang,” tuturnya.

Ia melanjutkan, panitia mempersiapkan penghargaan bagi para pemenang dengan dua macam kategori yakni juara umum nasional dan juara umum tingkat Sumatera Barat dengan total hadiah Rp115 juta ditambah tropi pemenang.

Ketua IPSI Sumbar, Fauzi Bahar menambahkan, festival ini merupakan ajang bagi sasaran silat bukan saja

RAFHELY FC menargetkan untuk meraih gelar juara pada Linus Futsal Sumbar 2016.IST

di Indonesia namun juga luar negeri untuk unjuk gigi dan kemampuan dari latihan yang digelar selama ini.

“Ini konsep luar biasa yang dilakukan oleh Pemko Padang. Kegiatan ini bisa dijadikan kesempatan untuk bertanding sekaligus bersilaturami karena, pencak silat pada dasarnya mengajarkan prinsip persaudaraan,” ujarnya.

Gubernur Sumbar yang diwakili Wagub Nasrul Abit mengapresiasi gagasan dan festival yang melibatkan pesilat terbaik nasional itu.

Menurutnya kegiatan harus terus dilestarikan dan menjadi kegiatan rutin karena, merupakan sebuah sarana dalam melestarikan pencak silat bukan saja di daerah asalnya, Minangkabau namun hingga ke luar negeri.

Dengan besarnya animo dan harapan beberapa kalangan membuat Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah semakin termotivasi menjadikan kegiatan ini sebagai agenda rutin.

Hal itu menurutnya selain memberikan kesempatan bertanding bagi atlet pencak silat baik di Indonesia hingga negara tetangga, kegiatan ini juga merupakan wadah dalam mengembalikan marwah pencak silat yang dulunya berasal dari Sumatra Barat. (h/san)

PADANG, HALUAN — Rafhely FC Padang, sangat serius menghadapi Liga Nusantara (Linus) Futsal 2016. Walau berhasrat ingin lolos ke Liga Pro Futsal Indonesia 2017, namun Rafhely ingin menjalani setahap demi setahap. Target pertama adalah menjuarai Linus Sumbar dulu.

Manejer tim Rafhely FC, Hafizhan Shadiqi mengatakan, untuk tahun ini Rafhely memang lebih serius menghadapi Linus ini. Bukti keseriusan Rafhely salah satunya menambah kekuatan tim, baik staf pelatih maupun pemain. “Kami jalani setahap demi setahap dulu, sebagai target awal kami akan fokus dan berjuang untuk menjuarai Linus Sumbar dulu,”kata manajer Raf hely Hafizhan Shadiqi, Rabu (19/10).

Penambahan pemain yang dimaksud adalah mendatangkan pemain dari DKI Jakarta, sebanyak lima orang. Nantinya pemain tersebut akan digabung dengan pemain lokal Rafhely.

Lima pemain baru yang akan memperkuat Rafhely tersebut adalah M. Yusuf Kurniawan, Abdul Rahman “Om an” Nawawi, Taufik Dicky Alfianto, Lutfi Ramdhani, dan Bentra Anggono.

Selain itu, Rafhely juga mendatangkan Direktur Teknik Junika Rahmad Ramadhon atau yang akrab dipanggil Donzol.

Selain itu staf pelatih juga ditambah yaitu Iqbal Darmawan sebagai asisiten pelatih, dan pelatih kiper Eka Sanjaya. Sedangkan pelatih kepala tetap dipegang Andrian An dika, mantan asisten pelatih tim PON Sumbar lalu.

“Kita bukan tidak percaya atau mengabaikan talenta lokal di Sumbar. Tapi itu adalah salah satu bentuk keseriusan kami menghadapi Linus. Selain itu, biarlah pemain-pemain lokal Sumbar menyebar

secara merata ke klub-klub peserta Linus lainnya,”katanya.

Sementara itu Linus, siap ditabuh Jumat (21/10) di Rafhely Futsal, By Pass Padang. Sebanyak 16 tim siap bertarung untuk memperebutkan gelar juara Linus Sumbar 2016. Plt Ketua Umum KONI Sumbar, direncanakan akan membuka iven ini.

Dalam jadwal yang sudah disusun Asosiasi Futsal Provinsi (AFP) Sumbar, Padang Pariaman akan di tantang Satelite Padang dalam pertandingan Grup A sebagai laga pembuka. Kick off akan dilakukan pada pukul 09.00 WIB. Dalam technical meeting yang digelar Rabu (19/10) malam, 16 tim menyatakan siap mengikuti Linus futsal Sumbar. Dan siap menampilkan permainan terbaik, dan menjunjung tinggi sportifitas dan fair play.

Sebelumnya juga sudah dilakukan screening pemain semua tim. Batas usia untuk Linus kali ini adalah kelahiran 1994 atau U-23. “Rata-rata semua peserta sudah melengkapi berkas. Dan, yang terpenting kita sudah cek dokumen asli ijazah dan akte kelahiran, sebagai antisipasi pencurian umur,” kata Ahmad Radhi, Ketua tim screening.

Dalam linus Futsal 2016 ini, 16 tim peserta akan dibagi dalam empat grup.

Babak penyisihan akan digelar 21-23 Oktober. Sedangkan Babak 8 besar sampai final akan diadakan 28-30 Oktober 2016.

Selain itu, tahun ini juga terdapat tim yang baru pertama kali mengikuti Linus Futsal Sumbar, seperti Futsal Kota Sawahlunto dan Adinda FC Pessel. Uniknya kedua tim pendatang baru itu berada satu grup, yakni di Grup B. (h/mg-mel)

Redaktur: Rakhmatul Akbar

Layouter: Irvand

JUMAT, 21 OKTOBER 2016 20 MUHARRAM 1438 H

19

Kami Harian Haluan menerima pertanyaan seputar adat Minangkabau yang diajukan oleh masyarakat seputar permasalahan sehari-hari. Pertanyaan dikirimkan ke nomor telepon 082391182598.

Rubrik ini diasuh oleh Inyiak H Yul Arnis Dt Maleka Nan Tinggi Ketua LKAAM Kabupaten Agam Assalamualaikum. Inyiak, ambo Syawaldi gelar Dt Rajo Mangkuto suku Piliang Sani atau Balai Mansiang Dt Tuo atau Balai Mansiang Ateh di Saniang Baka. Bairiang salam jo barabah, tabang bagondoang di hari sanjo. Sairiang salam nan jo sambah, kapado inyiak nan dicinto, batanyo ambo ka inyiak. Apo bedanyo struktur kapamerintahan lareh nan buntak, nan dijalankan dek Sutan Maharajo Basa nan bagala Dt Katumanggungan dan apo pulo bantuak struktur kapamerintahan lareh nan panjang, nan diparentahan dek Sutan Balun nan bagala Dt Perpatiah Nan Sabatang. Sakiro itu nyo nyiak, tanyo dari ambo. Labiah dan kurangnyo bairiangan jo maaf. Trims Assalamua’laikum Wr. Wb. Yth dunsanak ambo Syawaldi Dt Rajo Mangkuto suku piliang dari Nagari Saniang Baka, Kabupaten Solok. Dunsanak batanyo tentang sistem pemerintahan laren dan bunta jo sistem pemerintahan lareh nan panjang. Lareh nan bunta langgam Koto Piliang dijalankan dek Dt Katumanggungan. Strukturnyo bajanjang naiak batanggo turu., Langgam bodi caniago yang dijalankan dek Dt Parpatiah Nan Sabatang duduak sahamparan tagak sapamatang, duduak samo randah tagak samo tinggi. Keterangan lebih mendalam tanyo ka inyiak Ketua KAN di Nagari Dunsanak. Ambo sanang bana dunsanak ambo lai kuat perhatian ka adat Minangkabau. Amin

Laksanakan Pendidikan Karakter dan Agama PADANG, HALUAN — Kasus penyalahgunaan narkoba di Kota Padang selalu meningkat dari tahun ke tahun dan yang disasar adalah remaja.

Cara agar dapat menguranginya adalah dengan menerapkan pendidikan karakter dan agama.

Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit menyatakan remaja merupakan sasaran empuk untuk penyebaran narkoba. Sehingga untuk mengurangi hal ini dilakukan dengan cara menerapkan pendidikan karakter di sekolah.

“Karena narkoba tidak menyerang anak-anak yang memiliki kemampuan intelejensi yang rendah. Sehingga pendidikan karakter memang sangat dibutuhkan,” ucap Nasrul Abit di Masjid Nurul Iman Padang, yang dihadiri oleh ratusan pelajar dari Kota Padang, kemarin (20/10).

Nasrul Abit menyatakan pendidikan karakter ini perlu dikembangkan secara terus-menerus. Dalam penguatan pendidikan karakter ini juga perlu dukungan dari segala pihak.

Sementara itu Wakil Walikota Padang Emzalmi menyatakan pendidikan karakter adalah kunci untuk menciptakan remaja bebas narkoba.

Sebab remaja b erada di dalam fase antara kanak-kanak dengan dewasa. Di masa seperti ini remaja selalu mencari jati dirinya.

Selain pendidikan karakter yang harus terus dilakukan di sekolah.

Pendidikan agama pun tak kalah pentingnya diberikan kepada remaja.

Karena apabila remaja jauh dari agama maka akan sangat mudah terpengaruh hal-hal buruk terutama narkoba.

“Pendidikan agama adalah hal utama yang harus diberikan kepada siswa di sekolah. Jangan hanya mengejar nilai akademik semata,” tutur Emzalmi.

Desy Chairunnisa siswa SMK Negeri 6 Padang yang ikut hadir dalam kegiatan tabliq akbar pencegahan narkoba menyatakan remaja memang sangat rawan terkena narkoba. Hal ini disebabkan karena remaja sangat bergantung kepada teman. Dan teman yang dipilih terkadang salah dan malah menjerumuskan ke dalam narkoba.

“Pengaruh teman sangat besar, selain itu sifat remaja pun memiliki rasa ingin tahu yang lebih,” ucap Desy.

Desy pun menyatakan bahwa pendidikan agama dan karakter harus diberikan kepada siswa. Jangan hanya pendidikan akademik saja yang dikejar dan diperhatikan. (h/mg-mel) www.harianhaluan.com

HINDARI NARKOBA — Sejumlah siswa di Kota Padang sedang melakukan permainan kekompakan dengan teman yang diberikan oleh Ustaz Wijayanto di Masjid Nurul Iman Padang, kemarin (20/10). Kegiatan ini dilakukan untuk pencegahan peredaran narkoba di kalangan remaja. MELATI OKTAWINA

HARI SANTRI NASIONAL

Madrasah dan Ponpes Butuh Dukungan Pemerintah PADANG, HALUAN — Besok (22/10) diperingati sebagai Hari Santri Nasional. Di tahun kedua peringatannya, sejumlah madrasah dan pondok pesantren (Ponpes) di Sumatera Barat mulai merasakan perhatian pemerintah, yang selama ini dirasakan kurang. Meskipun demikian, madrasah dan santri tetap berharap perhatian lebih dari pemerintah terhadap sarana dan parasana, karena peminat madrasah dan pesantren mulai meningkat.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Padang Japeri menilai, saat ini struktur lembaga sekarang sudah semakin jelas. Misalnya di Kementerian Agama sudah ada Direktur Pesantren, di Kantor Wilayah Kemenag sudah dibentuk pula Kabid Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (Pontren), di tingkat kota/kabupaten juga ada Kasi Pontren. Di samping itu, ada bantuan tenaga guru, seperti guru agama dan matematika. Selain itu juga ada bantuan sertifikasi guru di pondok pesantren. Berbagai pelajaran di pondok pesantren juga diolimpiadekan, baik tingkat kabupaten dan kota, provinsi, dan nasional.

“Sebelum-sebelumnya, tidak ada itu,” ujarnya, Kamis (20/10). Berbagai pembaruan tersebut, kata Japeri, juga meningkatkan kualitas santri dan lulusan pondok pesantren.

Hal itu sejalan dengan minat masyarakat yang semakin ting-

gi untuk memasukkan anaknya ke pondok pesantren.

“Sekarang masuk pesantren sudah pakai tes. Banyak masyarakat yang kecewa karena anaknya tidak bisa masuk,” ujarnya.

Sejalan dengan itu, animo masyarakat untuk memasukkan anaknya ke madrasah juga semakin tinggi. Hal itu bahkan menjadi kendala karena animo tinggi tersebut tidak sebanding dengan daya tampung.

“Madrasah kita kekurangan lokal. Sementara itu, tidak semua pondok pesantren punya laboratorium dan asrama,” kata Jasperi melanjutkan.

Kekurangan tersebut saat ini belum bisa dipenuhi semuanya karena dana di Kemenag terbatas. Hal tersebut tidak hanya terjadi di Kota Padang, di kota/kabupaten lain di berbagai provinsi juga mengalaminya. Meski demikian, Japeri yakin pemerintah akan berusaha membenahinya secara

bertahap, sesuai tingkat keurgenannya.

“Kita berharap kepada DPR untuk memberikan perhatian,” katanya.

Peningkatan perhatian ini juga turut dirasakan Pondok Pesantren Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi. Pimpinan Pondok Pesantren Ustaz H Ilham, Lc, MA mengatakan, sejak tiga tahun belakangan ini perhatian pemerintah terhadap pondok pesantrennya sangat dirasakan terutama untuk pembangunan fasilitas santri. Salah satunya telah berdiri dua Rusunawa. Kemudian bantuan dalam operasional Prodi Mahat Ali dan Dana BOS. “Alhamdulillah sejak tiga tahun belakangan ini, kami sangat diperhatikan oleh pemerintah. Baik Pemerindah daerah, provinsi maupun pemerintah pusat. Namun untuk pelatihan guru dan karyawan memang terasa kurang,” ungkap Ustaz Ilham yang juga Ketua Kelompok Pesantren Kabupaten Agam.

Ia juga menyadari, tantangan para santri yang dihasilkannya ke depan semakin berat. Untuk mengatasi hal ini, pihaknya mendirikan prodi bernama Ma’had ‘Aly. Prodi Ma’had ‘Aly ini merupakan sekolah tinggi yang berbasis Kitab Kuning (Fiqih). Tujuan didirikanya Ma’had ‘Aly ini

adalah untuk menciptakan kader ulama masa depan.

“Di Indonesia hanya ada 13 pondok pesantren yang mempunyai Prodi Ma’had ‘Aly. Salah satunya di Pondok Pesantren kita, dan prodi tersebut baru berjalan tahun ini dan ijazahnya diakui oleh pemerintah,” tambah Ustaz Ilham.

Selain itu, pondok pesantrennya dalam mendidik dan membina santri dilakukan selama 24 jam. Oleh sebab itu, selama menempuh pendidikan santri harus tinggal di pondok.

Santri dibina mulai dari penanaman nilai akhidah dan akhlak, serta mempelajari pengalaman kehidupan nabi Muhammad dan sahabat sahabatnya.

Kemudian materi meteri yang diajarkan di pondok pesantren lebih banyak pelajaran agama Islam, karena masalah agama nantinya akan berhubungan dengan masalah kepribadian.

Ia melihat kemerosotan moral anak-anak muda saat ini, disebabkan karena berkurangnya akidah dan keimanan seseorang. “Kalau seandainya sesorang yakin akan adanya Allah SWT dan yakin akan adanya kematian dan hari akhir mustahil orang akan berbuat seperti itu,” kata Ilham.

NU dan Santi Melihat perkembangan santri saat ini, organisasi masyarakat Nahdlatul Ulama akan

Memahami Syarak Mangato Adat Mamakai Ditulis: Buya H Mas’oed Abidin MASYARAKAT adat bersendikan Kitabullah, memahami bahwa kaedah adat dipertajam makna dan fungsinya oleh kuatnya peran syariat.

Tauhid mendorong manusia memaksimalkan seluruh daya pikir, daya cipta, daya upaya, menjadi modal dasar untuk menata kehidupan dengan mendorong karya amal manusia lahir bathin. Motivasi berawal dari paradigma tauhid yang benar.

Menempatkan tauhid sebagai landasan berpikir, beramal, bertindak, dalam seluruh aspek kehidupan, politik, ekonomi, sosial budaya, akan menjalin hubungan vertikal

yang langgeng antara makhluk dengan khalik, tampak pada perilaku ikhlas, tawadhuk, tawakkal mencari redha Allah.

Hasil utama dari syarak mangato adat memakai adalah wujudnya “rahmatan lil-‘alamin”, yakni tatanan kebahagian dan rahmat untuk seluruh alam ini.

1. Mengutamakan prinsip hidup berseimbang “Dan jika kamu menghitung-hitung ni’mat Allah, niscaya kamu tidak dapat menentukan jumlahnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengampun lagi maha Penyayang” (QS.16, An Nahl : 18).

2. Allah telah menjadikan bumi mudah untuk di gunakan.

Maka berjalanlah di atas permukaan bumi, dan makanlah

dari rezekiNya dan kepada Nya lah tempat kamu kembali.

(QS.62, Al Jumu’ah : 10).

Merantau di Minangkabau adalah sesuatu pelajaran dalam perjalanan hidup, Karatau madang di hulu babuah babungo balun.

Marantau buyuang dahulu di rumah paguno balun.

Akan tetapi, selalu ditanamkan pentingnya kehati-hatian, Ingek sa-balun kanai, Kulimek sa-balun abih, Ingek-ingek nan ka-pai, Agak-agak nan ka-tingga.

3. Mencari nafkah dengan “usaha sendiri”, dengan tulang delapan kerat dan cara amat sederhana sekalipun “lebih terhormat”, daripada memintaminta dan menjadi beban orang lain. Membiarkan diri hidup dalam kemiskinan tanpa beru-

paya adalah salah , “Kefakiran (kemiskinan) membawa orang kepada kekufuran (ke-engkaran)” (Hadist).

4. Tawakkal dan tidak boros adalah satu bentuk keseriusan dan tidak “hanya menyerahkan nasib” tanpa berbuat apa-apa, “Bertawakkal lah kamu, seperti burung itu bertawakkal” (Atsar dari Shahabat). Artinya, pemahaman syarak menanamkan dinamika hidup yang tinggi.

5. Kesadaran kepada ruang dan waktu. “Kami jadikan malam menyelimuti kamu (untuk beristirahat), dan kami jadikan siang untuk kamu mencari nafkah hidup”. (QS.78, An Naba’ : 10-11) 6. Arif akan adanya perubahan-perubahan dengan pandai mengendalikan diri, agar jangan melewati batas, dan Redaktur: Rahmadhani

mempertegas kerja sama dengan dengan seluruh pondok pesantren dan madrasah yang ada di Sumbar untuk meningkatkan kualitasnya.

Ketua Tandfiziyah PWNU Sumbar, Drs H Maswar, MA Tuanku Sutan mengatakan, meskipun NU Sumbar, belum bisa berperan secara langsung dalam meningkatkan kualitas para santri yang ada, tetapi ke depanya NU akan mencarikan solusi dengan membantu santri yang kurang mampu dengan memberikan orang tua angkat untuk bisa membiayai pendidikannya.

“Dalam memperingati hari Santri Nasional NU Sumatera Barat nanti, akan mengapresiasi dengan memberi bantuan bagi santri yang kurang mampu,” terang Maswar.

Maswar juga menambahkan antara NU dan santri sangatlah berkaitan erat dan tidak bisa dipisahkan. Karena itu, kedepannya seluruh santri yang ada agar lebih meningkatkan lagi kualitas akidah dan akhlaknya.

Pasalnya, tantangan yang akan dihadapi oleh para santri kedepannya sangatlah berat.

“Ditambah lagi banyaknya aliran baru yang bermunculan, sehingga menjadi suatu tanggung jawab bagi seluruh santri agar tidak terjerumus kedalam kesesatan,” pungkasnya. (h/ mg-sas/mg-rul/ril)

Pituah berlebihan, Ka lauik riak mahampeh, Ka karang rancam maaruih, Ka pantai ombak mamacah.

Jiko mangauik kameh-kameh, Jiko mencancang, putuih – putuih, Lah salasai mangko-nyo sudah.

7. Pemahaman syarak menekankan kepada kehidupan yang dinamis, mempunyai martabat (izzah diri), bekerja sepenuh hati, menggerakkan semua potensi yang ada, dengan tidak menyisakan kelalaian ataupun ke-engganan.

Tidak berhenti sebelum sampai.

Tidak berakhir sebelum benar-benar sudah.*** Layouter: Syamsul Hidayat

20

JUMAT, 21 OKTOBER 2016 20 Muharram 1438 H

KOTA SOLOK

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

DPRD Setujui Kenaikan Anggaran untuk Polres SOLOK, HALUAN — DPRD Kota Solok meloloskan tambahan anggaran untuk institusi Polisi Resort (Polres) Solok Kota pada APBD Perubahan Kota Solok. Tambahan anggaran ini akan digunakan untuk biaya penanganan kasus narkoba yang mulai marak di Kota Solok ini.

Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Kota Solok, Nasril In Dt Malintang Sutan kepada Haluan usai sidang paripurna persetujuan APBD Perubahan Kota Solok Jumat lalu mengatakan, seb elumnya DPRD juga menyetujui anggaran untuk Polres Solok Kota dalam bentuk penanganan kriminal khususnya narkoba namun belum terinci dengan maksimal. “Bahkan anggaran itu dinilai masih minim,” sebutnya kepada Haluan.

Untuk APBD Perubahan bahkan sampai pada APBD 2017 nanti, DPRD Kota Solok menaikan anggaran tambahan untuk polisi yang bertugas menangani kasus narkoba, termasuk kasus kriminil lainnya. Pemberian dana untuk personil polisi itu semacam reward dari pemerintah pada polisi, namun dalam pemberian reward itu setelah pelaku divonis oleh Pengadilan Negeri (PN).

“Bersalah atau tidaknya seseorang itu, jika sudah ada vonis Pengadilan Negeri akan memiliki kekuatan hukum tetap.

Berdasarkan vonis itu, dana yang dianggarkan untuk polisi bisa diambil melalui Badan Kesatuan Bangsa Politik (Kesbangpol) Pemerintah Kota Solok. Kesbangpol merupakan instansi yang bermitra langsung dengan polisi,” jelas Nasril in DPRD Kota Solok memandang pemberian reward pada polisi sangat penting.

Selain sebagai bentuk penghargaan, juga sebagai motivasi pada polisi dalam memberantas narkoba di Kota Solok.

Narkoba memang sudah hampir merambah semua sisi kehidupan masyarakat dan pengedarannya sudah memasuki semua kalangan. Tidak hanya masyarakat umum, melainkan juga pelajar, mahasiswa dan aparatur.

Melihat dari keganasan narkoba itu, polisi yang berada pada garda terdepan dan memiliki kewenangan yang diberikan negara sesuai UU agar lebih serius dalam menangkap pelaku pemakai, pengedar bahkan juga bandar Narkoba. Atas kerja kerasnya itulah, pemerintah berkewajiban memberikan reward padanya melalui APBD Kota Solok. (h/alf)

17 Siswa Pesantren Al Mumtaz Diterima di PTN SOLOK, HALUAN — Pondok Pesantren Al Mumtaz Kota Solok kian hari terus menunjukan perkembangan. Ini dapat dilihat dari jumlah siswa didik yang terus meningkat setiap tahunnya. Minat masyarakat menyerahkan anak-anaknya untuk dididik di pesantren makin tinggi.

“Dari tahun ke tahun jumlah siswa memang terlihat naik. Awalnya hanya puluhan orang, tahun ajaran 2016/2017 jumlah siswa yang menimba ilmu di Pesantren yang berada di bawah naungan Muhammadiyah Kota Solok ini sudah mencapai 300 orang siswa,” jelas pimpinan Pondak Pesantren Al Mumtaz, Zulbadri menjawab Haluan di Kota Solok, Rabu (19/10).

Peningkatan jumlah siswa yang diasuh di Pesantren Al Mumtaz ini juga didukung dengan perubahan kampus yang awal berada satu kompleks dengan STM Muhammadiyah. Namun sejak 2 tahun lalu, pesantren ini sudah bisa mandiri dan membangun gedung baru. “Sejak kampus pindah ke jalan Cindur Mato Pandan atau berjarak lebih kurang 1 km dari pusat pasar Solok, pesantren Al Muntaz makin dikenal masyarakat,” tambah Zulbadri.

Mengingat makin membludaknya siswa yang diasuh di Pesantren dengan program unggulan Tahfizh Alquran tersebut, yayasan bersama pengasuh pondok pesantren membuka dua kampus belajar, dimana untuk kampus putra tetap berada di jalan Cindur Mato Pandan, dan kampus putri berada di jalan Solok-Singkarak Bandar Pandung kilometer 2 dari Kota Solok.

Segala urusan administrasi, pelayanan pada masyarakat maupun pemerintah di pusatkan di kampus 2 Bandar Panduang.

“Ditetapkannya pelayanan didekat rel kereta api itu, supaya mudah dijangkau.

Ruangan tamu dan rungan pimpinan pondok serta majelis guru di kampus 2 ini cukup memadai menjelang siapnya kampus utama milik pesantren yang sedang dibangun di Kelurahan Kampung Jawa,” tambahnya lagi.

Menjawab Haluan tentang kualitas tenaga pendidik, Zulbadri menyebut, ratarata tenaga pendidik di kampus ini sudah berpendidikan strata 1 (S1) dan ada juga yang S2. Untuk melahirkan lulusan berkualitas sangat ditentukan Sumber Daya Manusia dari pendidik itu sendiri.

“Pesantren Al Mumtaz melaksanakan dua jenjang pendidikan yakni MTsN dan SMA. Untuk tahun 2016/2017, lulusan Pesantren Al Mumtaz berhasil lulus di Perguruan Tinggi Negeri mencapai angka 17 orang, 7 orang lulus Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) di Unand dan UNP,” pungkasnya. (h/alf) www.harianhaluan.com

TERUS DIKEBUT — Jalan lingkar utara Kota Solok terlihat indah dan bersih. Pembangunan jalan lingkar itu terus dikebut hingga bisa tuntas tahun 2017 mendatang. ALFIAN

RP65 M DANA PUSAT DITARIK

DPRD Kota Solok Meradang SOLOK, HALUAN — DPRD Kota Solok meradang. Ini dipicu karena DPRD menilai kinerja beberapa Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang tidak becus dalam penyelesaian pembebasan tanah untuk pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) dan Embung Payo untuk sumber air PDAM dan pengairan.

“Padahal, pemerintah pusat sudah mengalokasikan dana untuk pembangunan 3 paket kegiatan itu untuk Kota Solok.

Masalah tidak tuntasnya pembebasan lahan yang dilaksanakan oleh sejumlah SKPD, dana itu akhirnya kembali ke pusat.

Ini bukti banyak kepala SKPD yang tidak becus kerjanya,” tegas Ketua DPRD Kota Solok, Yutriscan kepada Haluan usai

sidang paripurna Jumat lalu.

Padahal, Walikota Solok Zul Elfian sudah s erius untuk pembangunan 3 paket kegiatan tahun 2016 ini. Keseriusan Walikota Solok ini juga dibuktikan denga disetujuinya anggaran pusat untuk Kota Solok oleh pemerintah pusat.

“Sayangnya pimpinan SKPD terkait tidak serius melaksanakan tugasnya. Sangat

disayangkan, dana sebesar Rp65 miliar ini ditarik lagi ke pusat,” ucap Yutriscan menyayangkan.

Menyikapi persoalan ini, lanjut Ketua DPRD Kota Solok ini lagi, Walikota Solok, Zul Elfian harus bersikap tegas terhadap pimpinan SKPD yang berhubungan langsung dengan kegiatan itu. “Kalau memang para pimpinan SKPD ini tidak serius dalam mendukung program Walikota Solok, ya sebaiknya dipertimbangkan untuk menjabat dan angkatlah orangorang yang seirama dengan visi misi Walikota Solok,” ulas Yustrican.

Menyangku pembebasan lahan ini, dikatakan Yustrican, tidak bisa dituntaskan oleh para pimpinan SKPD yang bersang-

kutan. Padahal, kegiatan ini sudah direncanakan sejak tiga tahun lalu. “Lebih pintar developer dalam membebaskan tanah dibanding aparatur Pemerintah Kota Solok. Developer saja, 1 bulan tuntas membebaskan tanah dan bisa membangun perumahan. Kok Pemko Solok melalui tim yang dibentuk tidak bisa tuntas?,” tutur Yutriscan mempertanyakan.

Kendati demikian, Yustrican tetap mengingatkan Walikota Solok untuk mempertimbangkan pimpinan SKPD terkait untuk promosi jabatannya. “Kalau bisa, pimpinan SKPD yang tidak becus ini jangan dikasi jabatan,” tegasnya lagi.

Menanggapi hal ini, Walikota Solok, Zul Elfian sebelumnya sempat mengakui pembebasan tanah masih dalam tahapan proses oleh tim yang dibentuk.

Tiga paket pembangunan yang diusung Walikota Solok ini disebut menjadi prioritas utama yang menjadi dambaan masyarakat Kota Solok.

Pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Solok 20162021, sudah ditungkan pembangunan GOR, RSUD dan Embung Payo untuk pengairan dan sumber air PDAM, sayangnya sampai saat ini belum ada titik terang dalam pembebasan lahan. (h/alf/hel)

Yazid Kasim: Kikis Praktik Lahan Produktif Pungli di Jalan Raya Harus Dipertahankan SOLOK, HALUAN Disisi lain, adanya — Pemerintah Provnsi razia setiap hari juga Sumatera Barat memenyebabkan biaya lalui institusi terkait lebih tinggi, karena diminta membentuk sopir harus mengetim Sikat Bersih (Siluarkan ampau untuk ber) dalam menghapus petugas di lapangan, pungutan liar (pungli) lengkap tidak lengberkedok razia di Jalan kap yang ampau itu Raya Solok – Padang, diminta juga. “Saya terutama di kawasan pernah mengalami YAZID KASIM Lubuk Peraku, Kecahal yang sama saat matan Lubuk Kilamembawa barang dangan. ri Solok ke Padang, semua kelengDikawasan jalan utama Solok kapan kendaraan ada, tapi ada saja - Padang Lubuk Peraku itu setiap kesalahan yang dicari-cari petuhari ada razia kendaraan. Ini gas,” tutur mantan Ketua Kadin sangat mengganggu arus lalu lintas Kota Solok itu. dan angkutan barang. “Bahkan Oleh karenanya, lanjut Yazid, yang sering menjadi target razia Pemprov Sumatera Barat perlu adalah kendaraan angkutan ba- membentuk tim sapu bersih terharang. Ini sangat disayangkan dap pungli berkedok razia di jalan sekali,” jelas Ketua Dewan Pim- raya. pinan Kota Asosiasi pengusaha “Intinya kita tidak menolak Indonesia (DPK Aspindo) Kota dilakukan razia ini, tapi harus Solok, Yazid Kasim kepada Halu- resmi, jangan yang dibuat-buat an di Kota Solok, Selasa (18/10). atau ilegal,” bebernya. (h/alf)

SOLOK, HALUAN — Walikota Solok, Zul Elfian mengatakan, lahan produktif di Kota Solok harus tetap dipertahankan, serta tidak akan dialih fungsikan meski pembangunan di Kota Solok terus menggeliat.

“Sampai sat ini, luas lahan sawah di Kota Solok mencapai 810 hektare. Lahan itu terdiri dari lahan sawah beririgasi teknis dan tadah hujan. Dari luas lahan sawah itu produksi padi di Kota Solok 18 ton/t ahun. Jika dilihat dari tingkat konsumsi masyarakat Kota Solok, hanya 1/3 dari produksi yang dinikmati. Semnetara 2/3 lagi diekspor. Sementara tingkat konsumsi umbi-umbian diakui masih kurang karena masih terfokus dengan beras,” jelas Walikota Solok, Zul Elfian di Kota Solok beberapa waktu lalu.

Untuk mempertahankan lahan produktif itu, Walikota Solok juga mengajak semua elemen masyarakat untuk tidak tergiur dengan investor yang akan membeli lahan sawah yang mereka miliki.

Karena bagimanapun, jika pada lahan produktif didirikan bangunan, maka izin tidak dikeluarkan. “Hal ini bertujuan agar lahan sawah di Kota Solok tidak habis untuk bangunan, sehingga Kota Solok yang dikenal sebagai kota beras hanya tinggal kenangan,” ingat walikota.

Menyangkut masalah diversifikasi pangan yang sudah dicanangkan sebelumnya, lanjut Zul Efian, masih dalam tahapan sosialisasi. Masyarakat masih terfokus makan nasi dibanding diversifikasi pangan.

“Logisnya yang kita makan itu tidak harus nasi,

melainkan adanya diversifikasi. Untuk mengantisipasi agar tidak makan nasi terus menerus, Pemerintah Kota Solok memprogramkan puasa Senin Kamis sehingga terjadi efisiensi pemakaian beras,” lanjutnya.

Produksi beras Solok bisa dimanfaatkan kabupaten/kota lainnya termasuk provinsi tetangga.

Penerapan pola konsumsi pangan memang menjadi perhatian bagi daerah, karena dengan pola asupan pangan yang baik sangat menentukan terhadap kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). “Makan itu tidak harus nasi namun harus ada pengganti nasi yang juga mengandung serat dan karbohidrat, diantaranya umbi-umbian dan jenis makanan lainnya,” pungkas Walikota Solok, Zul Efian. (h/alf)

Darah Tinggi Dominasi Lansia di Kampung Jawa

PARA lansia di RT 04 menunggu giliran cek kesehatan yang dilaksanakan petugas Puskesmas Pembantu (Pustu) Kelurahan Kampung Jawa, Kecamatan Tanjung Harapan Kota Solok. ALFIAN

SOLOK, HALUAN — Tekanan darah tinggi, penyakit asam urat dan rematik paling mendominasi ibu-ibu lanjut usia

(lansia) di RT 04, Kelurahan Kampung Jawa, Kecamatan Tanjung Harapan, Kota Solok.

Ditemukannya penyakit ini

setelah dilakukan pemeriksaan oleh bidan yang datang di kelompok lansia pada daerah ini.

Ketua lansia RT 04 Kelurahan Kampung Jawa, Eliasma kepada Haluan, Kamis (20/ 10) mengatakan, setiap bulan ibu-ibu lansia di RT 04 mengadakan pertemuan rutin di bawah binaan Puskesmas Pembantu (Pustu) Kampung Jawa. Petugas Pustu itu melakukan pemeriksaan rutin setiap pertemuan pada minggu ke III setiap bulan.

“Pengecekan kesehatan dilakukan sebagai langkah mengantisipasi jika ada gangguan kesehatan berat bagi ibu-ibu Lansia, kendati 3 jenis penyakit tadi mendominasi di kelompok ini, guna dilakukan pengendalian dengan pem-

berian obat oleh petugas kesehatan,” sebutnya.

Setiap pertemuan itu, dihadiri hampir 30 orang anggota lansia. Tidak hanya kaum ibu, melainkan juga kaum bapak.

Petugas yang hadir di kelompok sebagai bentuk pendekatan pelayanan pada masyarakat.

“Memang dari sejumlah anggota yang dilakukan pemeriksaan kesehatan, mayoritas penyakit yang ditemui adalah tekanan darah tinggi, asam surat dan rematik paling mendominasi,” jelas Engla, petugas Puskesmas Pembantu (Pustu) Kampung Jawa kepada Haluan.

Terhadap kasus tersebut, Engla mengaku telah memberikan obat untuk penurunan tekanan darah dan anti nyeri penyakit asam urat. Namun Redaktur: Heldi Satria

demikian, logisnya bagi yang tekanan darah tinggi sudah harus dirujuk ke Puskesmas.

Hanya saja karena yang bersangkutan sudah biasa dengan tekanan darah tinggi belum diambil tindakan medis selanjutnya.

Untuk mengantisipasi bermacam gangguan kesehatan tadi, tim kesehatan meminta Kaum ibu dan bapak-bapak lansia untuk mengatur pola makan dan menu yang disajikan. “Kita juga menganjurkan para lansia ini untuk terus berolahraga. Minimal joging pada pagi hari sehingga sirkulasi udara dalam tubuh berjalan baik. Joging adalah olahraga yang mudah dilaksanakan t anpa komando,” pungkas Engla. (h/alf) Layouter: Rahmi

PASAMAN Lingkar Yusuf Lubis: Terlibat Pekat, ASN Akan Dipecat PASAMAN, HALUAN — Bupati Pasaman,Yusuf Lubis menegaskan, tidak ada lagi pelaku penyakit masyarakat (pekat) di bumi Pasaman Saiyo. Pihaknya bersama Forkopinda Pasaman sudah tegaskan akan memberantas segala macam pekat yang ada di Kabupaten Pasaman. Hal itu ditegaskannya saat melantik Sekda Pasaman, HM Saleh di Lubuk Sikaping Rabu kemarin.

“Sebagai Kabupaten Pasaman yang kini mengusung visi sejahtera agamis dan berbudaya, tidak ada tempat lagi pelaku pekat di Kabupaten Pasaman. Ini terbukti beberapa lokalisasi tempat pekat sudah ditutup oleh Pemkab Pasaman,” sebutnya.

Yusuf Lubis menambahkan, bahwasanya saat ini 58% lebih di rutan Lubuk Sikaping adalah para warga binaan yang tersangkut masalah narkoba. Termasuk juga pada unsur ASN Pasaman tidak ada tempat jika ketahuan berjudi, berzina dan penyakit lainnya, dengan sanksi berat adalah pemecatan tanpa tebang pilih.

“Saya harap para ASN tidak terlibat pada praktik pekat, jika ketahuan akan saya lakukan pemecatan,” tegas Yusuf Lubis.

Karena itu untuk mengimplikasikan visi misi Kabupaten Pasaman, semua pihak ikut terlibat tanpa ada lagi politik di Pasaman, semuanya sudah bersatu, “Mari kita bersatu dan bersama-sama membangun Kabupaten Pasaman tercinta ini,” sebutnya lagi.

Kepada masyarakat tentunya diminta peran aktif, jika ada lokasi yang disinyalir perbuatan pekat, jangan sungkan-sungkan untuk melaporkan kepada pihak berwajib atau penegak Perda seperti Satpol-PP. (h/tos)

Forkapas Gelar Gebyar Kabupaten Sehat PASAMAN, HALUAN — Empat iven akan dihelat oleh Forum Kabupaten Pasaman Sehat (Forkapas) dalam rangka mewujudkan kabupaten sehat.

Adapun kegiatan meliputi jalan sehat berhadiah, lomba rumah makan sehat, lomba nagari sehat dan loka karya kabupaten sehat. Keempat iven akan diselenggarakan pada 12 hingga 25 November 2016.

Ketua Forkapas Kabupaten Pasaman, Rudi Apriasi mengatakan, gebyar kabupaten sehat digelar dalam rangka mensosialisasikan kepada masyarakat akan pentingnya hidup bersih dan sehat.

Selain itu, juga sebagai bagian dari tuntutan dari program forum yang ia pimpin, yakni mewujudkan tatanan kehidupan masyarakat yang sehat, aman, nyaman dan berkualitas.

“Ini bagian dari programnya forkapas.

Jadi, untuk lebih memfamiliarkan program kabupaten sehat kita adakanlah kegiatan ini,” ujar Rudi Apriasi didampingi sejumlah pengurus Forkapas, Kamis (20/10) kemarin.

Menurut Rudi, dengan diadakannya lomba tersebut, setidaknya pesan itu tersampaikan kepada masyarakat secara langsung. Pihaknya, juga telah turun langsung mendatangi masyarakat untuk menyosialisasikan tujuh tatanan yang harus dicapai.

“Kita beberapa waktu lalu juga sudah turun langsung ketengah masyarakat.

Berdialog, menyampaikan tujuh program tatanan yang harus dicapai dalam rangka mewujudkan kabupaten sehat ini,” ujar ayah satu anak ini.

Menurutnya, dengan diadakannya lomba seperti, jalan sehat berhadiah, lomba nagari sehat, lomba rumah makan sehat setidaknya memacu semangat masyarakat untuk menerapkan pola hidup bersih dan sehat dilingkungannya masing-masing.

“Jadi, dengan iven ini kita yakin masyarakat akan semakin sadar bahwa untuk menerapkan pola hidup bersih dan sehat itu penting,” ujarnya.

Untuk mensukseskan kegiatan itu, kata Rudi, pihaknya akan menggandeng berbagai pihak terkait lainnya. Seperti, Dinas Kesehatan, Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM), Bappeda serta Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya dan Pariwasata.

“Kita juga akan minta bantuannya pihak swasta agar acara lebih semarak, seperti Bank Nagari, Bank BRI dan pihak terkait lainnya,” kata Rudi. (h/mg-yud)

JUMAT, 21 OKTOBER 2016 20 Muharram 1438 H

21

200 Bibit Pohon Ditanam di Rumah Warga PASAMAN, HALUAN — Berbagai cara terus digalakkan Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman untuk melakukan penghijauan di daerah tersebut. Selain melakukan sosialisasi, Pemkab Pasaman juga langsung turun tangan melakukan penanaman pohon di rumah-rumah warga.

Seperti yang dilakukan Dinas Kehutanan Pasaman bersama Tim Penggerak PKK Kabupaten Pasaman, di Jorong Kampung Tujuh, Nagari Tanjung Betung, Kecamatan Rao Selatan.

Mereka, melakukan penanaman berbagai macam pohon buah-buahan di pekarangan warga sekitar.

Kepala Dinas Kehutanan Kabupaten Pasaman, Yozarwardi saat dikonfirmasi awak media menerangkan penanaman pohon yang dilakukan ini bertujuan untuk mengajak masyarakat membiasakan diri untuk melakukan penghijauan.

“Aksi yang kita lakukan bersama ibu-ibu TP-PKK ini sekaligus mengajak masyarakat melakukan penghijauan, terkhusus di rumah mereka sendiri, sehingga nantinya hasil yang dihasilkan dari pohon tersebut juga dapat dinikmati oleh masyarakat itu sendiri,” tuturnya.

Selain itu, juga untuk peneduh halaman rumah warga sendiri yang nantinya membuat suasana disekitar rumah menjadi segar karena udara yang dihasilkan dari pohon menjadi dingin. Lebih jauh ia mengatakan, sedikitnya 200 pohon berbagai jenis buahbuahan ditanami di halaman masyarakat setempat.

“Kita bersama ibu-ibu Tim Penggerak PKK Pasaman melakukan penanaman 200 baMENANAM — Bupati Pasaman Yusuf Lubis melihat jenis tanaman yang diserahkan oleh tang bibit mangga, rambutan GERAKAN rimbawan cilik. YUDI dan jambu air di halaman rumah warga di Kampung cahan Baru Jorong Kampung untuk membiasakan diri mela- efek positifnya, disamping buah Pancahan Baru Jorong Kam- Tujuh Nagari Tanjung Betung kukan berbagai jenis pohon di yang dapat kita konsumsi, juga pung Tujuh Nagari Tanjung agar memelihara tanaman ter- rumah mereka sendiri. dapat melindungi rumah kita Betung,” kata Yozarwadi. sebut sehingga menjadi tumbuh “Seperti yang kita ketahui, dari cuaca panas,” ungkapnya.

Menurutnya bibit mangga, dan besar. Sebab manfaatnya saat ini tidak saja di Pasaman, Ia berharap, seluruh marambutan dan jambu tersebut banyak bagi warga sendiri,” di daerah lain yang ada di syarakat Pasaman dapat menditanam ibu-ibu TP-PKK ber- ujar Yozarwadi.

Indonesia sudah sangat gerah jadikan ini contoh yang baik. sama masyarakat di area pekaSementara itu, Ketua TP dengan keadaan cuaca yang Dan dapat menjadikan ini suatu rangan rumah sebanyak 135 PKK Pasaman, Ny. Gustinar dari hari ke hari semakin panas kebiasaan melakukan penaKepala Keluarga (KK) di ka- Yusuf Lubis menambahkan, saja. Untuk itu, jika kita naman pohon, yang tentunya wasan itu. aksi penanaman pohon di ru- melakukan penanaman pohon, banyak dampak positifnya “Kita berharap kepada mah warga ini dilakukan dalam khususnya di rumah kita ketimbang sisi negatifnya. (h/ masyarakat Kampung Pan- rangka mengajak masyarakat sendiri, tentu nantinya akan ada mg-yud)

Kafilah Rao Juara MTQ Tingkat Kabupaten

TIM PENANGANAN PENCURIAN AIR DIBENTUK

Ratusan Hektare Sawah Warga Tak Kering Lagi PASAMAN, HALUAN — Masyarakat petani di wilayah Padanggelugur-Rao Selatan, Kabupaten Pasaman patut berbangga. Sebab, saluran irigasi yang selama ini menjadi tumpuan ratusan hektare lahan warga tak lagi kering kerontang, kini sudah dialiri air.

Dari kebijakan Bupati Pasaman Yusuf Lubis, yang membentuk tim terpadu penanganan pencurian air irigasi di wilayah itu, baru-baru ini.

Pembentukan tim terpadu tersebut, puncak dari keluhan masyarakat di Rao, Rao Selatan dan sebagian Padanggelugur.

Mereka, mengeluhkan minimnya ketersediaan air untuk lahan pertaniannya.

Ditambah lagi, keberadaan irigasi Panti-Rao di wilayah itu belum sepenuhnya dinikmati oleh masyarakat setempat.

Sebab, dibeberapa titik terjadi pencurian air secara ilegal.

Seperti, di BS 11, 12, 13 dan 14 di wilayah Pegang Baru, Lubuk Torop, Tanjung Aro dan Durian Kadap, Nagari Bahagia

Padanggelugur, Kecamatan Padanggelugur. Dititik ini, pencurian air banyak terjadi.

Tanggul dibolongi, pipanisasi bahkan penguncian pintu air secara ilegal.

Untuk itu, Bupati Yusuf Lubis bergerak cepat, membentuk tim terpadu ditiap kecamatan, dikomandoi langsung oleh camat dimasing-masing kecamatan, beranggotakan para pemangku kepentingan, unsur masyarakat dan TNI/Polri.

“Alhamdulillah air sudah mengalir. Ini berkat pak Bupati yang peduli akan petani. Selama bertahun-tahun saluran ini kering, tak ada air. Sehingga masyarakat kesulitan untuk menggarap lahannya,” ujar Umar (35), warga Rambahan Baru, Rao Selatan.

Tak hanya Umar, warga masyarakat lainnya juga mengapresiasi tindakan cepat Bupati Yusuf Lubis. Menurut warga, langkah bupati yang menginstruksikan langsung instansi terkait untuk berbuat dan bertindak dalam hitungan

hari sudah membuahkan hasil.

“Air di saluran irigasinya sudah sampai kesini (Kauman, red). Masyarakat bahagia sekali. Ini tindak lanjut dari perintah pak bupati kemarin, agar camat dan kepala SKPD terkait ngurus ni irigasi,” kata Erlangga.

Kini, kata mereka, petani di daerah itu sudah memiliki secercah harapan. Pasalnya, pasokan air yang selama ini dikeluhkan, kini sudah tersedia, untuk mengairi areal pertanian warga setempat.

“Ini jika terus bertahan, lahan sawah yang selama ini diterlantarkan petani itu akan digarap lagi. Tidak akan ada gagal panen lagi, akibat ketidaktersediaan pasokan air,” ujarnya.

Bupati Pasaman, Yusuf Lubis, di Padanggelugur, barubaru ini mengatakan, akan menindak tegas pihak atau oknum masyarakat yang melakukan pencurian air secara ilegal untuk kepentingan pribadinya pada saluran induk irigasi PantiRao tersebut. (h/mg-yud)

Satdik Non Formal Toreh Prestasi Nasional PASAMAN, HALUAN — Untuk Kedua kalinya, Satuan Pendidik (Satdik) non Formal Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kabupaten Pasaman torehan prestasi tingkat nasional pada ajang Apresiasi Lomba Keberaksaraan (ALK) memperingati Hari Aksara Internasional ke-51 2016 yang dipusatkan di Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Kepala Satdik Pasaman, Ahmad Bukhari kepada awak media melalui telepon selulernya Kamis (20/10) menye-

butkan, ada beberapa kategori penghargaan yang ditorehkan oleh SKB Pasaman, diantaranya penghargaan tingkat nasional.

“Untuk juara II keberaksaraan dasar komunikasi atas nama Almiwati, juara III keaksaraan fungsional dasar atas nama Sangkot, dan juara harapan I keaksaraan lanjutan keterampilan atas nama Kholijah,” sebutnya.

Semua penghargaan ini, lanjutnya, bukan diperoleh dengan mudah, karena kerja-

sama termasuk dukungan dari pemerintah daerah Kabupaten Pasaman.

Rencananya, penghargaan tersebut akan diserahkan langsung oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, beserta daerah lainnya yang menerima penghargaan dalam memperingati Hari Aksara Internasional.

Untuk tingkat Sumatera Barat, pelaksanaan HAI dilaksanakan di Kota Simpang Empat Kabupaten Pasaman Barat tanggal 23 s/d 25 Nopember 2016. (h/tos)

PASAMAN, HALUAN — Gelaran Mushabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-44 tingkat Kabupaten Pasaman, di Rao Selatan resmi ditutup oleh Asisten II bidang Kesra Setda Kabupaten Pasaman, Hermanto, Rabu (19/10).

Acara ditutup dengan penurunan bendera MTQ Nasional yang diiringi hymne MTQ. Kafilah asal Rao Selatan tampil sebagai pemenang. Disusul kafilah Kecamatan Panti dan Rao, diposisi juara dua dan ketiga.

Diurutan empat besar diraih oleh kafilah asal Padanggelugur. Lalu, disusul kafilah Kecamatan Bonjol diposisi lima. Sementara sang juara bertahan pada MTQ ke43 lalu, yakni kafilah Lubuksikaping hanya meraih peringkat keenam terbaik.

Peringkat terbawah, diraih kafilah Tigo Nagari. Kecamatan ini tak satu pun meraih kemenangan dari 41 cabang yang dilombakan oleh pihak panitia.

Asisten II bidang Kesra Setda Kabupaten Pasaman, Hermanto mengapresiasi suksesnya perhelatan MTQ tersebut. Tak hanya berjalan

sesuai rencana tapi juga berhasil mengembalikan MTQ kepada khittahnya.

“Penyelenggaraan kali ini, terasa betul telah kembali ke khittah. Khittah MTQ adalah milik masyarakat. Pemkab patut mengapresiasi seluruh masyarakat Rao Selatan. Hadir ribuan, baik di pembukaan maupun penutupan,” katanya.

Ia mengungkapkan rasa syukur atas suksesnya penyelenggaraan even MTQ ke-44 tersebut. Ia pun mengucapkan apresiasi kepada panitia penyelenggara kegiatan, yakni Kecamatan Rao Selatan.

“Mulai dari awal pembukaan hingga acara penutupan, MTQ ke-44 tingkat Kabupaten Pasaman yang diselenggarakan di Rao Selatan, berjalan aman, sukses dan lancar. Selain itu juga berlangsung meriah dan ramai,” kata Hermanto.

Mantan Sekda Pasbar ini berharap, pelaksanaan MTQ itu dapat memberikan manfaat bagi semuanya, khususnya masyarakat Pasaman. Kepada peserta, ia mengucapkan selamat atas torehan prestasi. (h/mg-yud)

ASISTEN II Hermanto menyerahkan piala bergilir kepada Plt Camat Rao Selatan, Darlis. Y UDI

240 HARI PEMERINTAHAN YUSUF LUBIS – ATOS

Perubahan Positif Daerah Mulai Terlihat PASAMAN, HALUAN — Pasca dilantiknya pasangan Yusuf LubisAtos Pratama sebagai bupati dan wakil bupati tanggal 17 Februari 2016 lalu, perlahan perubahan mulai terlihat di Kabupaten Pasaman.

240 hari atau 8 bulan, masa kepemimpinan mereka, pembangunan infrastruktur serta sarana prasarana yang dibutuhkan masyarakat terus digenjot. Demikian pula sejumlah fasilitas lainnya.

Pembangunan jalan, jembatan, drainase, trotoar, irigasi, jalan usaha tani, puskesmas, polindes, www.harianhaluan.com

kantor pemerintah kecamatan, kantor nagari serta sederet pembangunan bidang fisik lainnya yang saat ini tengah dikebut pengerjaannya.

Demikian pula pembangunan pada sektor lainnya, seperti sektor pendidikan, kesehatan, keagamaan, pertanian, perkebunan, perikanan dan juga kehutanan tidak luput dari perhatian kedua pemimpin pilihan rakyat ini. Ratusan milyar dana APBD dialokasikan guna menyukseskan program tersebut.

Tujuannya, hanya satu yaitu terwujudnya masyarakat Pasaman

yang sejahtera, agamis dan berbudaya sebagaimana dituangkan dalam visi-misi pemerintahan Yusuf Lubis-Atos Pratama.

Yusuf-Atos berkomitmen mengutamakan kepentingan masyarakat banyak dari pada kepentingan kelompok, golongan serta tim suksesnya. Meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.

Selain itu juga mengutamakan program pembangunan pro rakyat, meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta menciptakan masyarakat yang cinta akan budayanya

sendiri.

Bupati Pasaman, H Yusuf Lubis mengatakan, dalam masa pemerintahannya, ia ingin memastikan setiap warga diseluruh pelosok daerah dapat merasakan kehadiran pelayanan pemerintahan. Untuk itu, ia mengajak seluruh kepala SKPD menjadi pelayan masyarakat.

“Saya mengajak seluruh kepala SKPD dan pejabat lainnya di pemerintahan ini agar bekerja dengan semangat, menjalankan tugas dan fungsinya, mengayomi dan melayani,” ujar bupati periode

2005-2010 lalu ini.

Selama periode kepemimpinannya bersama Atos Pratama, ia akan memerankan kepemimpinan sesuai tuntutan reformasi birokrasi, yakni birokrasi yang melayani serta pemerintahan yang terbebas dari praktik Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN).

Pemerintah daerah Kabupaten Pasaman, juga optimistis apa yang dijanjikan selama proses pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2015 lalu kepada masyarakat dapat terealisasi.

Hal tersebut diperkuat seiring Redaktur: Heldi Satria

telah disahkannya Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJMD) periode 2016-2021, menjadi Perda, beberapa waktu lalu.

Yusuf Lubis mengatakan, RPJMD akan menjadi tolok ukur dalam menentukan kebijakan, arah pembangunan dan program kerja selama lima tahun ke depan.

Dikatakan, RPJMD disusun atas dasar-dasar pokok pembangunan penting guna menyikapi permasalahan yang dirasakan masyarakat selama ini. (h/mg-yud) Layouter: Rahmi

22

JUMAT, 21 OKTOBER 2016 / 20 Muharram 1438 H 1437 H

43 NAGARI LAKSANAKAN PILWANA

Calon Petahana Bertumbangan DHARMASRAYA, HALUAN — Pemilihan Walinagari (Pilwana) serentak di 43 nagari dari 52 nagari pada 11 kecamatan di Kabupaten Dharmasraya, Kamis (20/10), berlangsung aman dan kondusif.

Bupati Syahiran Sorot Bidan Jorong PASBAR, HALUAN — Tidak berperan aktifnya Bidan Jorong yang ada di Pasaman Barat membuat Bupati H. Syahiran mempertanyakan. Pasalnya, peristiwa kematian ibu dan bayi masih saja terjadi. “Saya ingin angka kematian ibu dan bayi di Pasbar ini nihil atau tidak ada sama sekali. Jika masih ada ibu yang melahirkan meninggal dunia walaupun satu orang, itu sangat besar pengaruhnya bagi daerah,” kata Bupati Syahiran Kamis, kemarin (20/10).

Ia meminta Bidan Jorong yang ada di Pasbar untuk berperan aktif menekan angka kematian ibu dan bayi tersebut. Apalagi, Bidan sebelum ditempatkan di jorong-jorong sudah dibekali dengan tugas yang sudah dipahami. Untuk melaksanakan tugas-tugas tersebut bidan jorong harus amanah dari tanggungjawab yang diberikan. “Jangan ada lagi Bidan Jorong ini hanya plang namanya saja yang ada di Jorong. Orangnya jarang berada di tempat. Jika itu saya dapati, tunggu saja sanksi yang tegas,” ingat Syahiran.

Bidan jorong yang ada di Pasbar mencapai 216 orang. Setidaknya persoalan ibu dan bayi di jorong tersebut bisa ditangani oleh bidan. Sebab, insentif untuk bidan yang ada di setiap jorong sudah diberikan. “Kita sudah mengeluarkan biaya untuk bidan tersebut supaya maksimal dalam menjalankan tugasnya,” tegas Syahiran.

Peran bidan jorong ke depan, tambah Syahiran tidak bisa dianggab sepele lagi.

Karena berhubungan langsung dengan pertumbuhan penduduk, kualitas serta angka kematian ibu dan bayi. (h/ows)

LESTARI — Rumah Gadang berusia ratusan tahun tanpak masih lestari di Nagari Koto Baru, Kecamatan Sungai Pagu, Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat. Kawasan Seribu Rumah Gadang membuat Nagari Koto Baru semakin tersohor ke mancanegara. DN

BAZ Bantu 27 Mustahiq Silungkang SAWAHLUNTO, HALUAN — Sebanyak 27 mustahiq di Kecamatan Silungkang Kota Sawahlunto kembali menerima bantuan dana Zakat dari Badan Amil Zakat Nasional (BAZNas ) periode Oktober 2016.Total bantuan yang diserahkan berjumlah Rp61.250.000,dengan Lima jenis bantuan yakni untuk pendidikan, rehab rumah, Jompo, berobat dan untuk usaha.

Untuk bantuan usaha diterima oleh 8 mustahiq dengan t otal bantuan Rp 10.000.000,-, zakat pendidikan sebesar Rp6.000.000,-

untuk 6 orang, bantuan berobat 2 orang Rp2.000.000,-, Jompo 2 orang Rp1.250.000,- dan rehab rumah 9 unit Rp42.000.000,-.

Camat Silungkang Ismunandar menyebutkan, sepanjang periode Januari-Oktober 2016 telah lebih dari Rp553 juta lebih dana zakat yang telah dikucurkan kepada 239 KK miskin yang ada di kecamatan ini.Untuk KK miskin sendiri sebutnya di kecamatan Silungkang terdapat sebanyak 317 KK. “Semestinya dari bantuan yang telah diserahkan itu, tingkat kemiskinan atau daftar dari penerima zakat harusnya semakin sedikit, apabila bantuan yang diterima benar benar dimanfaatkan dapam upaya peningkatan pendapatan ekonomi keluarga, terkecuali dana pendidikan, bantaun jompo dan fakir miskin,” katanya.

Ismunandar mengharapkan bagi mustahiq yang menerima

bantuan ini kedepannya akan menjadi para pemberi zakat, paling tidak untuk seterusnya keluar dari daftar penerimanya. Ismunandar juga mengapresiasi langkah yang telah dilakukan oleh BAZNas Sawahlunto yang dalam penyalurannya dinilai telah tertata rapi dan baik, sehingga yang dibantu dari dana zakat ini tepat pada yang berhak menerimannya Ketua BAZNas Sawahlunto M.Syarif kepada Haluan mengatakan, untuk pencairan dana zakat ini telah melalui serangkaian prosedur dan peninjauan kelapangan, dengan harapan bantuan zakat akan tersalurkan kepada yang benar benar berhak menerimanya. Pihak BAZNAs dan Kecamatan setempat akan terus melakukan pemantauan dan pendampingan sehingga bantuan tersebut benar benar dimanfaatkan seperti hal yang dimintakan sebelumnya. (h/mg-rki)

Makhluk Aneh Jarah Pondok Petani di Pinggir Hutan PAINAN, HALUAN — Para petani yang bergerak dalam sektor perkebunan di kenagarian Salido Saribulan kecamatan IV Jurai Pessel dihantui rasa ketakutan, pasalnya pondok mereka dijarah oleh mahluk aneh. Korban penjarahan tersebut tidak hanya seorang, melainkan sudah 25 orang menjadi korban.

Tetapi diduga pelakunya bukan makhluk aneh melainkan diduga merupakan buronan pihak yang berwajib yang bersembunyi dilahan perkebunan masyarakat, atau a da juga yang menduga pelakunya imigran ilegal yang bersembunyi di hutan belantara.

Wali Nagari Salido Saribulan Yuledesmi, Rabu ( 19/10) mengatakan, pihaknya sudah melaporkan peristiwa yang dialami oleh para petani ke Polsek IV Jurai, puluhan masyarakat secara spontan sejak 2 hari ini terpaka menelusuri Bukit Bilah-Bilahan mencarai pelaku yang disinyalir bersembunyi di dalam hutan dan perbukitan. “Namu usaha yang dilakukan masyarakat tersebut tidak membuahkan hasil,” ujarnya.

Para pelaku menjarah pondok petani dengan merusaknya, kemudian mengambil segala isinya dan kebutuhan bahan makanan seperti, beras, gula, minyak goreng, gerobak, pakaian, sejak peristiwa ini petani takut turun keladang karena khuwatir nyama mereka

www.harianhaluan.com

terancam .

Menurut Yulidesmi, beberapa orang personil anggota Polsek IV Jurai Pessel dan Babinsa kecamatan IV Jurai sudah datang ke daerah ini, pihaknya meminta supaya terus dapat melakukan pengawasan, bila ada oknum yang mencurigakan segera laporkan ke Polsek dan jangan main hakim sendiri.

Nurdin (52 tahun) korban aksi makhluk misterius itu mengakui, isi pondoknya habis dibawa oleh para pelaku dari jauh juga terlihat tengah memanen cabay miliknya, melihat ada orang dalam ladang timbul rasa takut akhirnya mengurungi niatnya keladang dan kembali kerumahnya di Salido Saribulan.

Bukit Bilahan merupakan daerah lapangan pekerjaan masyarakat, para petani mengantungkan hidupnya dari hasil perkebunan dengan berbagai komodity, seperti, kopi, casiavera, karet,pinang dan tanaman lainnya yang menghasilkan.

Sejak kejadian adanya orang misterius ini masyarakat enggan turun ke ladangnya. Mereka khawatir dan takut akan pendatang gelap yang mulai mendiami daerah bukit tersebut. Kekhawatiran masyarakat cukup beralasan karena disenyalir orang misterius tersebut diduga pelarian Lapas atau mukin juga buronan. Agar semuanya jelas, pelakunya harus segera ditangkap. (h/mjn)

Hasil rangkuman Haluan, sementara calon Walinagari incumbent yang ikut berkompetisi dalam pesta demokrasi di nagari tersebut, makin berguguran.

Sepertinya, masyarakat makin demokratis saja, terutama sekali dalam mengeluarkan hak pilihnya, guna menentukan pemimpin di pemerintahan terdepan itu.

Untuk di Kecamatan Koto Baru, laporan sementara terungkap bahwa empat nama sudah diketahui memperoleh suara terbanyak. Diantaranya adalah Picok Adera yang berjaya merebut angka terbanyak di Nagari Ampang Kuranji. Sementara di Nagari Koto Padang, Suparman Hadi tidak terkejar oleh Toriq Martayana dalam perolehan suara. Di Nagari Koto Baru, Z. Lubis menang telak atas Habibi dan Iceng, SH. Sementara Walinagari Sialanggaung, petahana Syahrial menumbangkan lawannya Rosandi Sanjaya Putra dengan angka telak.

Kemudian, dari Kecamatan Sitiung, ada dua nagari yang ikut menggelar Pilwana. Adalah Nagari Sungai Duo dan Sitiung. Sedangkan Nagari Siguntur dan Gunung Medan, sudah terlebih dulu melakukan alek ini.

Hasil sementara, Nagari Sungai Duo, dibukukan Ali Amran dan di Sitiung, diraih Walinagari Yulis, yang berhasil menumbangkan incumbent Syarifuddin.

Di Kecamatan Pulau Punjung, hasil sementara untuk Nagari Sikabau, diamanahkan kepada Abdul Razak. Ia mengungguli kandidat lainnya. Di Nagari Sungai Dareh, Hendri Koko meraup suara terbanyak, untuk menjadi walinagari periode 2016 - 2022. Untuk Nagari IV Koto Pulau Punjung, calon walinagari David Iskan memenangkan alek demokrasi tersebut.

Di Nagari Sungai Kambuik, Calon Walinagari Asrial, menjadi peraih suara terbesar dari kompetisi ini.

Di Nagari G unung Selasih, petahana Agusnaldi Dt. Rajo Adil, harus mengakui kekalahannya dari pendatang baru, Edi Syahroni (Aci). Sementara di Nagari Tebing Tinggi, Nedi dipercayai memimpin nagari ini.

Kemudian, di Kecamatan Sungai Rumbai, Walinagari Petahana, H. Rasul Hamidi Dt. Saridano, kembali memegang tampuk pemerintahan nagari di Nagari Sungai Rumbai.

Begitu pula di Nagari Sungai Rumbai Timur, incumbent kembali berjaya, yakni Arisman dan Nagari Kurnia Koto Salak, dimenangkan H. Muhammad Nasir.

Kecamatan Koto Salak, di Nagari Koto Salak, terpilih Apriwandi, Nagari Tanjung Simalidu, kembali berjaya petahana, Ismail.

Nagari Pulau Mainan, dipercayai kepada Sabirudin dan Nagari Padukuhan, Vice.

Kecamatan Tiumang, Nagari Tiumang diungguli Syafrizal, incumbent. Nagari Sungai Langkok, Narim Iman, Nagari Koto Beringan dipercayakan kepada Suherman Dt. Rajo Sulaiman. “Nagari Sipangkur sudah digelar,” kata Ilka, warga Tiumang kepada Haluan kemarin.

Kecamatan Padang Laweh, ada tiga nagari yang melakukan Pilwana. Antara lain, Nagari Padang Laweh diamanahi kepada Sarol, Nagari Sopan Jaya dimenangkan Hari Asmanto, walinagari termuda di Dharmasraya, yang berusia 25 tahun. Kemudian, Nagari Muaro Sopan dipimpin St. Rian.

Untuk Kecamatan Timpeh, Nagari Tabek diraih Munawar, yang menumbangkan petahana Bakri. Di Nagari Tabek Panyubarangan, Suwanto dan Nagari Taratak Tinggi, diungguli Ahmad Sadar serta M. Yunas, dipercayai menjadi Walinagari Ranah Palabi.

Kecamatan Koto Besar, d ilangsungkan Pilwana pada empat nagari. Untuk Nagari Koto Gadang, Irvan Putianto, Nagari Koto Laweh, Rahman, Nagari Koto Tinggi, Andestra, dan Nagari Bonjol, Walkasri. “Inilah hasil sementara pemilihan walinagari serentak di Dharmasraya,” terang Kabag Tata AdministrasiPemerintahan Setdakab, Asril, M.Si. (h/mdi)

Redaktur: Dodi Nurja

Layouter: Ilham Taufiq

SUMBAR

JUMAT, 21 OKTOBER 2016 20 Muharram 1438 H

23

Lingkar DI LUHAK NAN DUO PASBAR

24 Pasang Catin Ikuti Kursus Pra Nikah PASBAR, HALUAN — Sebanyak 24 pasang calon pengantin (Catin) se Kecamatan Luhak Nan Duo, Pasaman Barat, Rabu dan Kamis, 19-20 Oktober 2016, mengikuti kursus pra nikah. Kegiatan yang dibuka Camat Luhak Nan Duo, Landong Harahap, dilaksanakan di mushala perkantoran kecamatan, di belakang kantor Kantor Urusan Agama (KUA) Sungai Talang.

Kepala KUA Luhak Nan Duo, Jufri, didampingi pengurus BP4 (Badan Pembinaan Pelastarian dan Penasihatan Perkawinan) setempat, Achyar Rosyadi menyampaikan, dilaksanakannya kursus pra nikah, diikuti setiap pasangan Catin yang telah mendaftarkan diri atau terdaftar di BP4, tentu mengikuti kursus pra nikah.

Kursus pra nikah bagi calon pengantin se Kecamatan Luhak Nan Duo, menampilkan pemateri dari pihak terkait, baik tingkat kecamatan maupun dari kabupaten. ”Memberikan pengetahuan, menambah wawasan dan pengalaman tentang pernikahan dan urusan keluarga, harus diberikan sejak dini.

Sehingga ketika mereka telah terikat dalam prosesi aqad nikah, proses hidup dan perjalanan rumah tangga mereka, akan berlangsung sukses, seperti diharapkan,” ulas Jufri, dikuatkan Achyar Rosyadi.

Dikatakan, persoalan pernikahan dan aspek-aspek kerumahtanggaan, tidak bisa diperoleh secara alami, baik ketika penghulu atau wali hakim bersama pesan-pesan orangtua, ketika prosesi aqad nikah dilaksanakan. Banyak ilmu dan pengatahuan rumahtangga harus dimiliki, dikuasai selanjutnya untuk diaplikasikan dalam setiap jalan kehidupan. “ Yang penting dan harus diketahui setiap calon pasangan suami-istri, ketika akan menjalani hidup berumahtangga, bukan saja bagaimana mereka bisa menikah, memiliki tempat tinggal, memiliki keturunan, dan sebagainya. Pengetahuan berumahtangga, diantaranya bagaimana calon suami dan calon istri, bisa mengetahui tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) masing-masing secara baik dan maksimal,” tuturnya.

Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama Pasaman Barat, Miswan, selaku pemateri menyampaikan persoalan mendasar dihadapi pasangan suamiistri di tengah masyarakat adalah, masalah kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). “Kalau pasangan suami-istri yang bersangkutan telah dikaruniai keturunan oleh Allah SWT, jika tidak mampu melaksanakan Tupoksi masing-masing dengan maksimal, akan muncul pulalah kasus penelantaran anak,” jelasnya. (h/gmz)

JALAN SAPI — Gerombolan ternak sapi berjejeran dijalan Nasional Kecamatan Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan, Kamis (20/10). OKOS MARDIANSYAH

SAPI PESSEL BERKELIARAN

Perda Tibum Tak Jalan PAINAN, HALUAN — Hingga saat ini masih banyak hewan ternak Sapi ditemukan berkeliaran sepanjang jalan Nasional yang ada di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel). Hal yang tidak elok dipandang mata ini, tentunya sangat mengancam keselamatan para pengendara yang nantinya akan melintasi jalan umum tersebut.

Pantauan Haluan di lapangan, terlihat disejumlah jalan Nasional yang ada di Kabupaten Pesisir Selatan, seperti Kecamatan Sutera, Kecamatan Ba-

tang Kapas, hingga Kecamatan IV Jurai, hampir setiap hari terlihat hewan ternak jenis Sapi berkeliaran tanpa diketahui siapa pemiliknya. Bahkan tak hanya

satu ekor, namun sampai bergerombolan lebih dari 10 ekor berjejeran di sepanjang jalan.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasat Pol PP) Hasrial Amri, melalui Kasi Ops Deni Anggara mengatakan kepada Haluan, untuk penertiban hewan ternak di daerah itu, Satpol PP masih mengutamakan kawasan Kota Painan yaitu Kecamatan IV Jurai.

“Ya, meski sudah ada Perda Nomor 1 Tahun 2016 tentang

Ketentraman Masyarakat dan Ketertiban Umum. Namun, sejauh ini hanya bisa diterapkan untuk wilayah Painan saja.

Sebab sebanyak 15 kecamatan yang ada di Pessel belum seluruhnya terkontrol, karena dibatasi oleh personil dan anggaran yang minim,” terangnya.

Kamis (20/10).

Dijelaskannya, untuk sosialisasi juga sudah dilakukan secara langsung kepada pemilik ternak.

Bahkan untuk penindakan se-

perti halnya sanksi tegas dan denda sudah diterapkan, namun sejauh ini belum mendapatkan respon positif dari masyarakat.

“Sebenarnya pemilik ternak aja yang tidak peka terhadap Perda Tantribum ini, padahal sesuai aturan Perda nomor 1 tahun 2016 tentang Ketentraman Masyarakat dan Ketertiban Umum sudah dijelaskan bagi pemilik hewan ternak Kambing Rp100.000 dan Sapi Rp250.000,” jelasnya. (h/mg-kis)

13.00 WIB, ia baru saja pulang dari bekerja sebagai PNS dijajar an Dinas Pendidikan Tanah Datar dan melihat anaknya menyembunyikan sesuatu di dalam kamar.

Setelah ditanya pada anaknya, sungguh kagetnya sang ibu ketika melihat beberapa lembar

foto porno yang dipegangnya dan hal itu diakui oleh anaknya yang masih berusia 16 tahun itu. Berawal dari itu, akhirnya ibu korban melapor ke Mapolsek setempat, tersangka berhasil diringkus, sewaktu bermain koa di warung dekat rumahnya. (h/fma)

SETUBUHI ANAK DIBAWAH UMUR

Dafriyal Divonis 8 Tahun Penjara TANAH DATAR, HALUAN — Hakim Pengadilan Negeri Batusangkar memvonis terpidana kasus cabul selama delapan tahun kurungan penjara, Dafriyal Alias Sido (47) terpidana tersebut setelah menyaksikan putusan hakim, seakan penyesalan besar diraut wajahnya, namun apa yang hendak diperbuat lagi semua mesti dijalaninya.

Hakim Pengadilan Negeri Batusangkar menjatuhi hukuman pidana penjara selama delapan tahun penjara, Kamis (20/10) di balai sidang Pengadilan setempat. “Saudara terdakwa Dafriyal secara sah dan meyakinkan terbukti bersalah melakukan tindak pidana pencabulan atas anak dibawah umur, berdasarkan pasal 81 ayat 2 Undang-undang nomor 35 tahun 2014 perubahan atas Undang-undang nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak, ditetapkan dan diputuskan menjatuhkan hukuman delapan

tahun penjara kepada terpidana Dafrial dengan denda Rp.60 juta serta subsider 2 bulan kurungan,” Putus Ketua Majelis Hakim Radius Chandra yang didampingi dua hakim anggota dan panitera pengganti.

Hukuman yang dijatuhkan oleh majelis hakim ini sebanding dengan tuntutan Jaksa Penuntut Umum Fitria Putri Sari yang juga menuntut terpidana selama delapan tahun kurungan penjara dan denda Rp60 juta serta subsider empat bulan.

Mendengar vonis itu, Dafrial yang tidak didampingi penasehat hukumnya menyatakan pikir-pikir.

Sebelumnya, Dafriyal diciduk oleh Polisi atas perbuatannya memposting beberapa adegan mesumnya dengan korban, sebanyak lima

lembar dengan ukuran gambar 10 R dengan gambar tanpa busana, pelaku berhasil mencabuli korbannya secara berulang-ulang.

Terkuaknya kasus ini berawal dari rasa curiga orang tua kor ban, p ada 1 Juni lalu, dimana siang itu sekitar jam

Perempuan dan Anak Rentan Korban KDRT SAWAHLUNTO, HALUAN — Wakil Walikota Sawahlunto Ismed SH mengajak pasangan suami istri untuk meningkatkan sikap saling mengharagai agar hubungan rumah tangga yang harmonis dapat tercapai. Hubungan yang harmonis akan dapat menekan kesalahpahaman yang rentan menjadi penyebab terjadinya kekerasan terhadap perempuan dan anak.

“Seringkali awal terjadinya kekerasan terhadap perempuan dan anak akibat kesalahpahaman dan benturan dalam rumahtangga yang kemudian mengarah kepada kekerasan baik itu fisik, psikis, karena tidak dapat dipungkiri anak dan perempuan yang paling rentan menjadi korban khusunya di rumah tangga, “ katanya saat membuka sosialisasi perlindungan perempuan dan anak yang digelar Kantor Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Keluarga Berencana (PMPKB) Sawahlunto, GPK

Kota Arang, Kamis (20/10).

Dalam mengatasi dan melindungi hak perempuan dan anak saat ini telah ada terbentuk Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan anak (P2TP2A) dengan tujuan ingin memberikan perlindungan pada perempuan dan anak dari ancaman kekerasan baik secara fisik maupun psykis. Bukan hanya untuk menyelesaikan kasus saja sebutnya, namun yang lebih penting adalah untuk mencegah timbulnya suatu kasus,masyarakat harus waspada dan tanggap terhadap kondisi yang terjadi akhir-akhir ini di masyarakat. Kasus pelecehan seksual terhadap perempuan dan anak kian marak. “Mereka harus diberi perlindungan, caranya adalah lewat pengetahuan dan pemahaman bagaimana caranya melindungi diri sendiri dari orang lain termasuk orang terdekat mereka,” katanya.

Asisten Deputi Pemenuhan Hak Anak Atas Pengasuhan Ke-

WAWAKO Sawahlunto Ismed SH, buka sosilisasi perlindungan perempjan dan anak. RIKI www.harianhaluan.com

luarga dan Lingkungan Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI, Rohika Kurniadi Sari yang hadir sebagai pemateri menyampaikan permasalahan yang terjadi pada perempuan dan anak sangat komplek dan beragan tidak hanya kekerasan fisik, psikis, seksual namun juga trafiking, pornografi serta semakin tingginya kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak dalam rumah tangga.Untuk pemahaman KDRT sebutnya, masyarakat masih menganggapnya merupakan urusan masing masing keluarga, masyarakat masih malu untuk melaporkan dan masih menganggap KDRT sebagai hal biasa. “Padahal KDRT merupakan salah satu tindakan yang tidak menghormati Hak azasi Manusia, keadilan dan kesetaraan gender,” sebutnya.

Sebagai upaya perlindungan pada perempuan dan anak lanjutnya pemerintah daerah harus menempatkan osu perlindungan ini sebagao isu prioritas dalam pembangunan daerah dengan fokus pada pencegahan, meningkatkan peran strategis legislatif dan eksekutif untuk meningkatkan implementasi kebijakan perlindungan perempuan dan anak dari tindak kekerasan. Membentuk dan meprluat forum koordinasi pencegahan dan penagangannya serta meningkatkan peran serta masyarakat, dunia usaha, media dalam pencegahannya.

Adapun peserta sosilisasi diikuti oleh LPM, Kepolisian, Forum Anak Sawahlunto dan organisasi masyarakat. (h/mg-rki) Redaktur: Dodi Nurja

Layouter: Ilham Taufiq

24

SUMBAR

JUMAT, 21 OKTOBER 2016 20 Muharram 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Lingkar H Asli Saan Kembali Pimipin Ketua MUI Pessel PAINAN, HALUAN — H. Asli Saan akhirnya terpilih memimpin Majlis Ulama Indonesia ( MUI) kabupaten Pesisir Selatan perio de 20152020.

Meskipun Musyawarah DaerahMUI ke VII Pessel terseH ASLI SAAN but berjalan alot, Ketua MUI Pessel namun dalam pemilihan sistem formatur tersebut Asli Saan berhasil mengantongi suara terbanyak. Ini untuk ke 3 kalinya Asli Saan terpilih.

Sedangkan jabatan Sekrteris Umum dijabat oleh H Revonalisman, bendahara umum Aprinal, kegiatan Musda MUI Pessel ke VII tersebut dibuka oleh Ketua Umum MUI provinsi Sumbar Buya H Gusrizal Gazahar Lc MA diikuti sekitar 100 orang dari berbagai element masyarakat Pessel di Hotel Triza Painan, Rabu(19/10).

Dalam Musda MUI Pessel tersebut, dari 11 orang yang menentukan komposisi Dewan Pertimbangan MUI Pessel dan Dewan pengurus MUI Pessel itu menampilkan 3 orang kandidat yaitu,H. Azwar Munaf, H. Zamzainir dan H. Asli Saan dengan memperoloh 9 suara,1 suara untuk Azwar Munaf, sedangkan 1 suara Absen( tidak memilih), pemilihan sistem formatur tersebut dipandu oleh H Muchridal dan H Revonalisman.

Salah seorang pengurus terpilih Aprinal mengakui,pemilihan kepengurusnan MUI Pessel tersebut berjalan alot. Hal tersebut merupakan demokrasi masyarakat untuk menentukan pemimpin ( Ketua) MUI Pessel kedepan yang mampu membawa anamah masyarakat, pemerintah dan pembangunan daerah .

Ketua MUI Pessel terpilih H Asli Saan ketika menjawab Haluan mengatakan, pihaknya berupaya akan menjalankan amanah dan kepercayaan masyarakat untuk memimpin MUI Pessel, dalam setiap kegiatan yang akan dilaksanakan mengutamakan azas musyawarah diinternal MUI Pessel. “Untuk maksimalnya peran MUI ke depan jelas membutuhkan kebersamaan, tanpa dukungan pemda dan masyarakat, tentu MUI sulit mencapai hasil yang maksimal,” harapnya. (h/mjn)

TOLAK BALA — Bupati Pasaman Barat Syahiran didampinggi Kepala SKPD dan Camat Kecamatan Talamau menghadiri Tolak Bala di Sinuruik, Kamis (20/10). IDENFI SUSANTO

PADI SERING DIGAGAHI TIKUS

Warga Sinuruik Tolak Bala PASBAR, HALUAN — Gagal panen mencapai 200 ha lahan sawah di Nagari Sinuruik Kecamatan Talamau yang disebabkan oleh hama tikus membuat masyarakat setempat melakukan tolak bala. Selain menolak hama tikus masyarakat setempat juga berharap perbaikan irigasi.

diikuti petani. Ini untuk berjagajaga, kalau gagal panen juga,” tutur Syahiran.

Walinagari Sinuruik Prianton dalam sambutannya menyampaikan, bahwa petani yang ada di wilayahnya pernah gagal panen mencapai 200 Hektar.

Dengan adanya gagal penen itu

petani mengusulkan untuk melakukan Tolak Bala. “Hama tikus yang melanda tanaman petani benar-benar membuat petani kecewa. Sebab, kemarin itu kami mencoba bercocok tanam dua kali setahun. Tahun pertama berhasil namun tahun ke dua gagal panen,” papar

Prianton.

Selain gagal panen, Sinuruik juga butuh perbaikan irigasi.

Jika hujan turun kelebihan air dan ketika hujan tidak datang sawah kekeringan. Masyarakat Sunuruik minta kepada Pemda untuk perbaikan irigasi ini. (h/ idn/ows)

merupakan kawasan yang dingin dan tidak akan pern ah cocok jika ADVERTORIAL ditanam dengan sawit.

“Kalau soal tikus mari DENGAN BANTUAN ADN DAN ADD kita buru bersama, baik dengan menggunakan hama tikus maupun dengan cara yang lain,” papar Syahiran.

Syahiran juga meminta petani yang ada di Talamau, untuk mePASAMAN BARAT, HA- jalan rabat beton Jorong Bayang nyelangnyelingi tanaLUAN — Alokasi Dana Nagari Tengah Rp100.000.000, pembuman padi, setelah itu (ADN), yang dialokasikan pe- kaan dan pengerasan jalan JoERWIN LUBIS cabe dan ikan. Jika merintah daerah Kabupaten rong Lubuk Juangan Rp106.Wali Nagari Sungai Aur masyarakat masih gaPasaman Barat (Pasbar) untuk 000.000, pembangunan jalan ragal panen padi ketika 19 Nagari se Pasbar, yang bat beton Jorong Sikilang sudah melakukan itu. ditambah lagi dengan Alokasi Rp143.916.145, pembangunan sanakan pada minggu yang lalu Maka asuransi petani Dana Desa ((ADD) pada tahun jembatan beton Jorong Sopo dengan pagu dana Rp50.000.000, wajib diikuti. “Asuransi 2016 ini, akan menyulap wajah Bawak Rp100.000.000, pem dan Rp75.000.000 untuk pelapetani ini juga harus Nagari Sungai Aur, Kecamatan bangunan bronjong dan tapian tihan TTG,” jelasnya.

Sungai Aur, Kabupaten Pa- mandi Jorong Bukit Harapan Menurut Walinagari, untuk saman Barat dengan pemba- Rp100.000.000, pembangunan pelaksanaannya, saat ini secara ngunan yang sesuai dengan pustaka Madrasah Aliyah keseluruhan sudah mencapai 80 keinginan dan harapan masya- Swasta (MAS) Rp164.000.000, persen, meskipun proses penrakat selama ini. dan pembangunan Pasar Jorong cairan dana hingga saat ini baru Betapa tidak, berkat dana Bukit Malintang dengan pagu 60 persen untuk dana ADN, dan ADD dan ADN tahun 2016 ini, dana, Rp100.000.000. Sementara 40 persen untuk dana ADD. semua kegiatan pembangu- untuk pemanfaatan dana ADD Ia berharap, agar pelaknan yang akan berdampak fisik 2016 yaitu, pengadaan sanaan pekerjaan dapat dilakpada kemudahan dan keseja- mobil dan bank sampah Rp. sanakan sesuai dengan harapan hteraan masyarakat akan 250.000.000, pengadaan mobiler serta sesuai dengan aturan yang terwujud. Baik itu yang sifat- dan pagar MDA Rp50.000.000, berlaku. Begitu juga kepada nya fisik maupun non fisik. pengerasan jalan Ranah Tapus, seluruh masyarakat Nagari Wali Nagari Sungai Aur, Rp100.000.000, pembangunan Sungai Aur agar sama-sama Erwin Lubis kepada Haluan jalan rabat beton Jorong Sungai dapat mendukung dan berRabu, (20/10) mengatakan, ia Aur, Rp100.000.000, pemba- partisipasi dalam mensukseskan sangat berterima kasih dan ngunan jalan rabat beton Jo- pembangunan tersebut. mengapresiasi kebijakan pe- rong Simpang Gadang, 134.Sementara itu, Ahmad Bamerintah daerah yang menga- 000.000, pembangunan jalan tubara, salah seorang tokoh lokasikan dana satu Miliar per rabat beton Jorong Air Haji, Rp. masyarakat Kasik Putih, Nagari Nagari untuk 19 Nagari yang 100.000.000, pembangunan Sungai Aur mengatakan, rasaada di Pasbar. “Ditambah lagi jembatan beton Jorong Sarasah nya tak ada lagi ucapan yang akan disampaikan untuk mesaat ini dengan adanya dana Talang, Rp100.000.000.

ADD dari pemerintah pusat Seterusnya, pembangunan ngungkapkan rasa syukur dan KANIT Laka Satlantas Polres Pasbar Iptu Zulfikar bersama anggota melakukan identifikasi dilokasi kecelakaan yang siap menyulap wajah jembatan beton Sungai Tanang, betapa senangnya hati masyalalu lintas di Simpang Tigo Pasbar IDENFI SUSANTO Nagari ini dengan pemerataan Rp100.000.000, pembangunan rakat berkat pembangunan pembangunan sampai kepelo- dan pengerasan jalan Jorong yang dilakukan berdasarkan sok daerah yang selalu kita Sontang, 140.000.000, pem- dana ADD, dan ADN tersebut. harap dan impikan selama bangunan Polindes Jorong Kasik Karena disamping pembanguini,”katanya.

Putih, Rp161.000.000, pembina nannya yang sesuai dengan apa Dijelaskan Walinagari Su- dan pengelolaan posyandu yang dikehendaki dan dibungai Aur, pada tahun 2016 ini, Rp51.483.240, serta pencegahan tuhkan oleh masyarakat, pepembanguna fisik dana ADN penyalahgunaan Narkotika, dan laksanaannya juga melibat kan dan ADD di Nagari Sungai Aur pelatihan Teknologi Tepat Guna masyarakat secara langsung,” PASBAR,HALUAN — Diduga Namun ketika hendak men- Sementara sopir Almas berupaya sedang dalam tahap peker- (TTG) yang telah selesai dilak- jelasnya. (h/fad) ugal- ugalan Herman (35) sopir bus dahului bus yang didepanya, dari diamankan warga, namun akhirnya jaan. Untuk dana ADD Nagari antar kota antar provinsi bus PT arah yang berlawanan datang mo- melarikan diri. Sedangkan lima Sungai Aur pada tahun ini Almas nomor polisi BA 7968 DU, bil pribadi Escudo yang dikendarai penumpangnya trauma dan luka berjumlah, Rp1.411.483.240 bertabrakan dengan mobil Escudo oleh korban Abdul Malik, (80). ringan namun sudah diperbosementara untuk dana fisik nomor polisi BA 1809 SQ di jalan Sehingga mobil Escudo itu lehkan pulang dari RSUD Jambak ADN, Rp1.029.916.145 yang lintas Manggopoh Simpang Tigo- terlindas oleh PO Almas yang Pasbar. dibagi menjadi beberapa titik Padang, Kecamatan Luhak Nan menyebabkan mobil Escudo terHingga magrib kemarin polisi pembangunan di beberapa Duo, Pasaman Barat, sekitar pukul lindas dan ringset. Warga berusaha yang dipimpin Kanit Laka Satkejorongan yang ada di Nagari 14.30 WIB Kamis, (20/10). menyelematkan korban, namun lantas Polres Pasaman Barat Ipda ini,” ujarnya.

Dari informasi yang dihimpun nyawa korban tidak bisa tertolong Zulfikar SH sedang melakukan Ia menjelaskan, untuk tadi lapangan menyebutkan bahwa ketika berada di RSUD Jambak identifikasi bersama jajaran di hun 2016 ini, dana ADN fisik bus PT Almas trayek Simpang Pasaman Barat.

Tempat Kejadian Perkara (TKP) pembangunannya sedang daAmpek- Pekanbaru itu datang dari Suasana duka terlihat di dekat jalan lintas Simpang Tigo- Padang. lam tahap pelaksanaan tersebut arah Simpang Ampek hendak lampu merah keluarga korban “Saat ini kita sedang melakukan yaitu, pembangunan Kantor PEMBANGUNAN jembatan penghubung antara kampung Buluh menuju arah Padang. Sopir bus Abdul Malik. penyelidikan, sementara sopir bus Wali lantai II dengan pagu dana Laga I dengan kampung Marokek Mudik yang bersumber dari Alokasi Almas membawa penumpang Sementara PO Almas yang PT Almas melarikan diri dan Rp216.000.000, pembangunan Dana Desa Nagari Sungai Aur 2016 di Jorong Sarasah Talang. sekitar 5 orang kebut- kebutan tidak terkendali menabrak ruko masih dalam pengejaran petugas,” dengan sebuah bus di depannya. warga yang berada di bawah jalan. sebutnya. (h/idn) Bupati Pasaman Barat Syahiran dalam sambutannya di Jorong Kemajuan Nagari Sinuruik Kecamatan Talamau, Kamis (20/10) tolak bala yang dilakukan harus dibarengi dengan sikap masyarakat. Apalagi, di kawasan Talamau merupakan lumbung padinya Pasaman Barat. Dalam kesempatan itu Syahiran juga membagaikan racun tikus untuk para petani.

“Talamau merupakan lumbuk padinya Pasbar, tidak ada lahan kita yang sawah sekarang ini selain Talamau. Semuanya sudah berganti sawit. Saya minta kepada masyarakat Talamau ini agar tidak tergoda dengan sawit, mengganti tanaman padi ke sawit,” himbau Syahiran.

Selain itu, kawasan Talamau

Nagari Sungai Aur Gencar Laksanakan Pembangunan

Bus Almas Tabrak Escudo, Satu Meninggal Dunia

www.harianhaluan.com

Redaktur: Dodi Nurja

Layouter: Wide