Haluan 22 Februari 2012

Page 1

Harian Umum

I klan Berlangganan Pengaduan

MEDIA GROUP

RABU

Harga Eceran Rp2.500/eks, Harga Langganan Rp57.000/bulan

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Bahwa orang-orang yang berjanji setia kepada kamu sesungguhnya mereka berjanji setia kepada Allah. Tangan Allah di atas tangan mereka, maka barangsiapa yang melanggar janjinya niscaya akibat ia melanggar janji itu akan menimpa dirinya sendiri dan barangsiapa menepati janjinya kepada Allah maka Allah akan memberinya pahala yang besar

(QS Al Fat-h ayat 10) 12.35 WIB

15.51 WIB

18.39 WIB

4488700 9559333 4488702

TERBIT 24 HALAMAN NOMOR 280 TAHUN KE 63

22 FEBRUARI 2012 M/29 RABIUL AWAL 1433 H

05.13 WIB

0751 0751 0751

19.49 WIB

REFLEKSI

KEBAKARAN KOPPAS PLAZA PASAR RAYA PADANG

32 Ruko Ludes, Kerugian Rp9 Miliar PADANG, HALUAN — Kebakaran yang terjadi di pusat bisnis, Koppas Plaza Pasar Raya Padang Selasa (21/2) dini hari sudah diidentifikasi. Data kepolisian, jumlah ruko yang terbakar 35 unit,

sementara data dari Dinas Pasar sebanyak 32 ruko. Kerugian sementara ditaksir Rp9 miliar. Dugaan sementara, penyebab kabakaran tersebut akibat konsleting listrik. Namun pihak Polresta

Padang sedang menyelidiki penyebab sesungguhnya, karena ada indikasi disengaja. Informasi yang diperoleh Haluan di lokasi menyebutkan, kecurigaan adanya indikasi bangunan Koppas Plaza tersebut

dibakar, karena ada beberapa oknum pedagang berusaha memindahkan barang dagangannya sebelum terjadinya kebakaran.

>> 32 RUKO, hal 07

Kegagalan Bank dan Kejujuran Oleh: Bob Hasfian KASUS bailout Bank Century yang menghebohkan telah menyita perhatian masyarakat. Masyarakatpun tampaknya masih setia mencermati perkembangan pasca keputusan yang resmi diumumkan DPR-RI serta audit forensik yang dilakukan oleh BPK-RI. Apa gerangan selanjutnya yang akan terjadi? Secara politis cerita kasus bank century bakal tidak ada habisnya dan tentu saja akan berjalan cukup panjang karena demi berbagai kepentingan. Menukik kepada permasalahan kegagalan (baca kehancuran) bank, pertanyaan terus mengemuka, mengapa masih terjadi bank gagal pada era yang penuh keterbukaan ini, yaitu tatkala kesadaran akan pentingnya pengelolaan bank yang berlandasan pada prinsip kehati-hatian telah muncul.

>> KEGAGALAN, hal 07

TINGGAL PUING — Beberapa warga mengamati puing-puing Koppas Plaza Pasar Raya Padang, Selasa (21/2). Pasar Koppas terbakar pada Selasa (21/2) dini hari, dan menghanguskan 32 petak toko di kawasan itu. RIVO SEPTI ANDRIES

DARIPADA DIPOLEMIKKAN

Usut 2.000 Transaksi Mencurigakan DARIPADA dipolemikkan, sebaiknya KPK segera mengusut 2.000 transaksi anggota DPR yang mencurigakan. KPK sendiri menyatakan siap, asal PPATK memberita data akurat.

JAKARTA, HALUAN — Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) diminta segera menyerahkan temuan hasil analisis 2.000 transaksi mencurigakan anggota DPR kepada KPK. Ini penting untuk melusuri apakah

ada potensi uang yang didapatkan melalui praktik melanggar hukum atau tidak. “Kalau hanya dipolemikkan, jelas tidak ada artinya. Karena tugas PPATK adalah menelusuri aliran dana yang diperoleh dengan

cara yang tidak halal. Sekaligus menelusuri apakah ada pencucian uang. Sekarang ini dikhawatirkan praktik-praktik pencucian uang yang didapatkan dengan cara yang tidak halal. Itu yang perlu dilakukan oleh PPATK. Daripada dipolemikkan di

publik dan jadi angin lalu,” tegas Wakil Ketua DPR RI Pramono Anung Wibowo menjawab pertanyaan Haluan, di Gedung DPR, Selasa (21/2).

>> USUT 2.000, hal 07

KHAS PADANG, HALUAN — Inter Milan, tak pernah mencicipi kemenangan atas Marseille yang akan dihadapinya pada babak 16 besar Liga Champions, Kamis (23/2) dinihari pukul 02.45 WIB. Dua pertemuan sebelumnya, Inter dibuat bungkam, masingmasing k a -

Pedagang dan Tukang Becak di Yogyakarta BERAGAM cara pedagang di Yogyakarta memajukan dagangannya. Sejak dari memasang papan merek toko dengan warna menarik, sampai kepada memanfaatkan jasa tukang becak.

>> SAATNYA, hal 07

>> 02

60 Jaringan Telkom Terputus......

>> 04

Persipura Berpeluang ke LCA......

>> 15

Diego Milito

PREDIKSI PEMAIN

Gantung Diri, Karena Dilarang Main PS......

lah 1-0 pada Liga Eropa, tahun 2004 lalu. Namun, pada fase grup Nerazzurri justru

pernah menghancurkan mimpi wakil Prancis lain, Lille, di kandang. Hasil ini, menempatkan Inter memimpin Grup B dengan rekor yang sama dengan Marseille di grup F, tiga kemenangan, sekali imbang, dan dua kali kalah. Jika pasukan Ranierri bisa melanjutkan trendnya mengalahkan tim-tim Prancis di kandangnya, sekaligus membalas dendam, Inter akan mencatat kemenangan ke-50 di kancah Liga Champions, liga yang telah dilalui tim ini dengan 104 pertandingan. Untuk itu mencapai mimpi itu, Javier Zanneti dkk harus mampu meredam penyerang Marseille Andre Ayew sudah mengemas tiga gol di lima partai Liga Champions musim ini.

>> INTER AKAN hal 07

MARSEILLE : Mandanda, Fanni, Diawara, Traore, N’Koulou, Diarra, Amalfitano, Valbuena, Kabore, A. Ayew, J. Ayew. INTER MILAN : Cesar, Lucio, Samuel, Nagatomo, Maicon, Zanetti, Stankovic, Sneijder, Cambiasso, Milito, Pazzini.

Kantor Penghubung Pemda Sumbar di Jl. Matraman Raya, Jakarta, dilihat dari Salemba SYAF AL

Mahasiswa Minang Sedih Ditolak di Balairung GUBERNUR: “SEMUA BAYAR, TAK ADA YANG GRATIS!” JAKARTA, HALUAN — Mahasiswa Minang yang tergabung dalam organisasi Keluarga Mahasiswa Minang (KMM) Jaya di Jakarta mengaku sedih karena ditolak oleh Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno, untuk mendapatkan ruang sekretariat di bangunan baru Balairung Sumatera Barat di Jl. Matraman Raya No. 19,

Jakarta yang dikelola oleh PT Balairung Citra Jaya Sumbar. Pernyataan sedih itu disampaikan oleh Ketua Umum KMM Jaya, M. Rozi kepada Haluan tadi malam setelah sebelumnya menyampaikan melalui media mailinglist Gebu Minang. “Kami benar-benar sedih ditolak untuk mendapatkan sekretariat di gedung baru yang megah itu.

>> MAHASISWA, hal 07

Mantan Kabid Dikdas Pasbar Jadi Tersangka PASBAR, HALUAN — Setelah dilakukan pemeriksaan secara maraton, akhirnya, mantan Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Kabid Dikdas) Dinas Pendidikan Kabupaten Pasasaman Barat Iqbal ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Negeri Simpang Empat, Selasa (21/2). Dia tersandung dalam kasus pungli terhadap guruguru SD yang juga mahasiswa Universitas Bung Hatta (UBH) kerjasama Dinas Pendidikan Pasbar sebesar Rp100 juta. “Selain itu, kita juga menetapkan Safrida seorang guru Taman Kanak-kanak di Kecamatan Kinali sebagai

tersangka,”kata Kepala Kejaksaan Negeri Simpang Ampek, Herry, SH didampingi Kasi Pidana Khusus (Pidsus), Erman Syafrudianto, SH kepada wartawan, Selasa di ruang kerjanya. Dijelaskan, kedua tersangka tersangkut kasus dugaan pemerasan terhadap puluhan guru SD yang merupakan mahasiswa Universitas Bung Hatta Padang. Meski demikian, pihak kejaksaan akan terus memeriksa sejumlah saksi untuk mengungkap lebih jauh dugaan korupsi tersebut.

>> MANTAN hal 07


2 U TA M A Sumbar Tak Aktif Lagi Promosi di Batam PADANG, H A L U A N —Sejak 2010, Sumbar bersama provinsi lainnya di Sumatera tidak aktif lagi dalam kegiatan promosi di PT Sumatera Promotion Center (PT SPC) Batam. Pada 2011, seluruh aset Sumbar yang ada di gedung itu, sudah dibongkar termasuk display permanen yang menampilkan potret Sumbar karena sempat menjadi temuan Inspektorat Sumbar. PT SPC dirasakan tidak lagi memberikan manfaat. Sewa gedung yang terbilang mahal menyebabkan tidak ada lagi yang sanggup bertahan. Berbeda ketika awal didirikan tahun 2005, PT SPC turut memberi andil bagi kemajuan perekonomian Sumbar. Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah (BKPMD) Sumbar, Masrul Zen didampingi Sekretaris Zainal Abidin kepada Haluan S e n i n ( 2 0 / 1 ) , d i P a d a n g menjelaskan, keikutsertaan Sumbar di PT SPC berdasarkan kesepakatan gubernur seSumatera di Lagoi, bahwa untuk mengejar ketertinggalan Sumatera dari Jawa perlu disatukan gerak dengan melakukan berbagai kegiatan. “Dulu, kurun waktu 2005-2006, PT SPC ikut memberi andil pertumbuhan ekonomi masyarakat Sumbar, seperti kunjungan wisat a ke dae r a h in i m e n in g ka t , perdagangan dari Malaysia dan Singapura dan juga peluang investasi,” katanya. Saat pendiriannya, Pemprov Sumbar melalui PT Andalas Tuah Sakato (PT ATS) turut serta menyetor dana sebagai saham di PT SPC sebesar Rp100 juta. PT SPC berdiri dan bermarkas di gedung milik Pemprov Riau di Batam. Tetapi PT SPC tidak mampu membayar biaya operasionalnya yang mencapai Rp500 juta/bulan. Dan ketika Pemprov Riau menyerahkan pengelolaan gedung ke Nine One-One Jakarta, PT.SPC tidak lagi punya taring. Semua ketentuan di gedung itu ditentukan pihak pengelola, termasuk sewa gedung Rp7,5 juta/bulan. Hal ini menyebabkan PT SPC menjadi tersingkir. “Sejak itu pula, aktifitas promosi menjadi tersendat. Sebab biaya promosi yang dipat ok p e n g elo la sa n g at memberatkan. Dan secara perlahan, asset di gedung itu menjadi tidak terurus dan tingkat knjungan pun menurun dan akhirnya berhenti sama sekali,” kata Masrul. Karena selalu dianggarkan dalam APBD Sumbar untuk sewa gedung, tetapi hasilnya tidak ada, dan kemudian menjadi temuan Inspektorat Sumbar maka akhirnya aktifitas di PT.SPC ditutup, dan seluruh asset di bawa kembali. Menjawab pertanyaan Haluan seputar saham PT ATS di PT SPC, menurut Masrul pihaknya tidak mengetahui secara persis karena berada di lingkup kewenangan Biro Perekonomian. Perusahaan itu masih berdiri, karena yang bermasalah itu adalah gedung yang digunakan untuk promosi. (h/vie)

SIDANG VAKSIN PALSU PAYAKUMBUH

Ribuan Unggas Telah Divaksin PADANG, HALUAN- Dalam rangka penanggulangan mewabahnya virus avian influenza (H5N1) di Kota Payakumbuh tahun 2006-2007, vaksinitator dibantu petugas lain telah melakukan kegiatan pemvaksinan terhadap ternak unggas di kecamatan di Kota Payakumbuh. Proses pemvaksinan tersebut telah dilakukan terhadap ribuan ternak unggas milik warga sekitar. Demikian diungkapkan para saksi yang dihadirkan di Pengadilan Tipikor Padang, Selasa (21/2). Saksi Doni Putra, pegawai honor di Dinas Pertanian dan Perikanan Payakumbuh mengatakan, dia ikut membantu kegiatan pemvaksinan di Kelurahan Aur Kuning, Kecamatan Payakumbuh Barat. “Pertama unggas yang divaksin sekitar 400 ekor. Kedua, berhasil divaksin sekitar 2.000 ekor. Kegiatan ini juga dibantu teman saya yang bukan vaksinator,” terang Doni. Sayangnya, kata Doni pemvaksinan terpaksa dilakukan tanpa bimbingan dari vaksinator. Saat dilapangan tak satupun ditemui vaksinator. “Waktu dilapangan tak ada vaksinitator yang mendampingi secara lansung. Dalam proses pemvaksinan, saya hanya berpatok pada dua botol vaksin yang saya bawa ketika itu. Untuk satu botol vaksin bisa digunakan untuk 1000 unggas,” sebut Doni. Doni menyebut, atas bantuannya itu, dia menerima honor. Tapi berapa jumlahnya, Doni mengaku lupa. Saksi Ilwandi, ketua salah satu kelompok tani di Kecamatan Payakumbuh Utara mengaku mendapat informasi akan dilakukannya pemvaksinan dari Petugas Pelaksana Lapangan (PPL). Dia mengatakan, selain ternak unggas miliknya, ternak unggas warga lain juga ikut divaksin. “Ternak unggas saya yang berhasil divaksin antara lain 33 ekor itik dan 50 ekor ayam,” sebut Ilwandi. Hal serupa juga disampaikan saksi lain yang juga peternak unggas yakni Ramawita, warga kecamatan Payakumbuh Barat dan Taufik serta Yusri warga Kecamatan Payakumbuh Utara. Mereka mengaku ternak unggas mereka telah divaksinasi oleh vaksinitator. (h/dla)

RABU, 22 FEBRUARI 2012 M 29 RABIUL AWAL 1433 H

SOAL LAHAN PLASMA SAWIT

PT AMP Disomasi PADANG, HALUAN - Ninik mamak, Miazir Datuk Panghulu Dirajo melayangkan somasi terhadap PT AMP, terkait penyerahan 600 hektare kebun plasma di Subang-Subang Labuhan, Nagari Tiku Limo Jorong, Kecamatan Tanjung Mutiara, Agam, Jumat (17/2). “Kurang lebih 17 tahun hingga sekarang PT AMP belum juga menyerahkan lahan tersebut, sehingga pihaknya melayangkan somasi,” kata kuasa hukumnya, Marni Malay, Selasa (21/2) kemarin. Dijelaskannya, hal ini dila-

kukan karena beberapa alasan yang belum dipenuhi oleh PT AMP yakni sesuai dengan surat perjanjian penyerahan tanah 600 hektare dari dari tanah yang diserahkan sebanyak 2.000 hektare, akan dikembalikan sebagai kebun

plasma kepada anak kemenakan atau masyarakat SubangSubang. Kemudian selama kurun waktu tersebut kata Marni, kliennya telah berupaya minta pertanggungjawaban Pemkab Agam agar kebun plasa dimaksud diserahkan kepada masyarakat. Namun, pada tanggal 24 Juni 2011 tidak berhasil, dan Pemda Agam tidak mempunyai itikad baik dalam menangani masalah ini. Selain itu, pihaknya mengetahui dari sekretaris KUD Mutiara Sawit Jaya (MSJ) Lazuardi Erman bahwa hasil plasma

tersebut mengalir ke KUD MSJ, tanpa ada anggota masyarakat yang menikmatinya. Maka hal ini merupakan perbuatan yang merugikan warga Subang-Subang Labuhan, dasar hukum apa yang dipakai PT AMP untuk mengalirkan dana tersebut ke KUD MSJ. “Kami sebagai anak nagari dan ninik mamak Subang-Subang Labuhan, meminta agar PT AMP segera menyerahkan plasma tersebut berikut hasilnya kepada kami sebagai pemegang amanah masyarakat yang terlibat langsung dalam penyerahanan tanah tersebut tahun 1994,” katanya.

Gubernur Sumbar Terima Penghargaan MenPAN-RB JAKARTA, HALUAN—Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno menerima penghargaan atas prestasinya sebagai penyelenggara pemerintah daerah, yang menerapkan manajemen pemerintahan berbasis kinerja. Piagam kategori CC tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Azwar Abubakar di Kantor Kemen PAN-RB, Jalan Sudirman-Jakarta, Selasa (21/02). Penghargaan yang sama juga diterima oleh Gubernur Yogyakarta, Kalbar, Kepri, Maluku, NTB, Riau, Sulut,

Sumsel, Sumut, Kalsel, NTT, Bali, DKI Jakarta, Jabar, Jatim dan Sulteng. Pemberian apresiasi dan penghargaan kepada sejumlah kepala daerah ini merupakan rangkaian kegiatan evaluasi akuntabilitas kinerja sesuai Instruksi Presiden Nomor 7/ 1999. Muatan dari evaluasi tidak hanya berdasarkan desk evaluation dari LAKIP (Laporan Hasil Akuntabilitas Kinerja Pemerintah) Provinsi saja, tetapi juga melalui penilaian di lapangan, guna melihat lebih lanjut pelaksanaan penerapan manajemen pemerintahan yang berbasis kinerja. (h/wan)

SIJUNJUNG, HALUAN—Hanya gara-gara dilarang main play station (PS) oleh orang tuanya, Hilma Haji Mulhajin (17) tega mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di rumah neneknya di Jorong Bukit Tujuh, Takung, Nagari Solok Ambah, Kecamatan Sijunjung, Kabupaten Sijunjung, Senin (20/2) sekitar pukul 19.00 WIB. Informasi yang dihimpun Haluan, korban pertama kali ditemukan oleh Hainul Syafri dan istrinya Desmarni yang tinggal bersebelahan dengan rumah nenek korban, Jasiwar (60). Sedangkan kedua orangtua korban Mulyadi (39) dan Denis Nurman (35) tinggal agak berjauhan di dalam kebun Bukit Tujuh. Dari pengakuan orangtua korban, sehari sebelum kejadian mereka melarang anaknya yang sudah putus sekolah itu untuk main PS. Namun, mereka tak menyangka akibat larangan itu anaknya tega bunuh diri dengan cara menggantungkan diri di salah satu kamar neneknya dengan menggunakan seutas tali penarik kerbau dan tali rotan. Jasiwar yang merupakan adik ibunya histeris mengetahui Hilma Haji Mulhajin sudah ditemukan tak bernyawa di atas tali gantungan tersebut. Selanjutnya, korban dibawa ke Puskesmas Tanjung Gadang untuk divisum. Dari hasil visum tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Polisi masih melakukan penyelidikan kasus ini. “Kasus gantung diri masih dalam penyelidikan. Barang bukti berupa

KORUPSI DI SATPOL PP

Terdakwa Mark-Up Kwitansi

PENGHARGAAN--Gubernur Sumbar Irwan Prayitno ketika menerima penghargaan dari Menteri Penertiban Aparatur Negara Reformasi Birokrasi Azwar Abu Bakar, Selasa (21/2).

Gantung Diri, Karena Dilarang Main PS

KONTRAK BAWAH TANGAN

tali rotan dan tali plastik penarik kerbau yang diduga digunakan korban untuk gantung diri sudah diamankan di Mapolsek Sijunjung yang menangani kasus ini,” jelas Kasat Reskrim Polres Sijunjung, AKP Suyanto SE di Mapolres Sijunjung, Selasa (21/2). Selain kasus gantung diri yang melibatkan anak di bawah umur ini, lanjut Kasat, pihaknya juga sedang menangani kasus pencurian karet yang juga melibatkan anak di bawah umur beserta seorang pria dewasa. Kedua anak di bawah umur yang ketahuan mencuri karet itu adalah RAS (13) dan RF (14). “Kasus pencurian karet yang terjadi Senin (20/2) dinihari itu ditangani Polsek Koto VII. Kedua anak kecil itu tidak ditahan atas jamian orang tua. Sedangkan Irta Kuama Irhamdi (27) dan sepeda motor yang digunakan untuk menjalani aksi kejahatan langsung dimankan di Mapolsek Koto VII,” jelas Kasat Reskrim lagi. Kasus pencurian karet ini tetap diproses. Korban pencurian karet ini adalah Sakirman yang kehilangan karet seberat 40 kg dan Kambarudin dengan kerugian sekitar 20 kg. Karet curian ini sudah diamankan polisi. Polres Sijunjung juga sedang mengani kasus pencabulan yang lagilagi dilakukan oleh anak dibawah umur. Korban Bunga (4) bukan nama sebenarnya disetubuhi oleh seorang anak laki-laki yang masih berumur 6 tahun, Kasusnya ditangani oleh Polsek Kamangbaru. (h/nop)

Sementara itu, saat dihubungi melalui telepon genggam Manager Bina Mitra PT AMP Syafei mengatakan, pihaknya belum mengetahui surat tersebut, karena dia sedang berada di Jambi. “Bapak bisa hubungi Aska Putra, kemungkinan dia tahu apakah surat somasi tersebut sudah diterima atau belum,” kata Syafei. Kemudian saat dihubungi melalui telepon genggam Aska Putra, ternyata tidak diangkatnya dan dicoba melalui Short Message service (SMS) hingga kemarin belum dibalas terkait somasi tersebut. (h/nas)

Dua Direktur Dituntut Dua Tahun Penjara PADANG, HALUAN- Dua bos kontraktor yakni Direktur PT Landsano Jaya Mandiri, Hosnel dan Direktur PT Matahari Terbit Group, Edwin Fhenes, masing-masing dituntut 2 tahun penjara. Mereka juga dipidana denda masing-masing sebesar Rp50 juta subsider 3 bulan kurungan. Dalam dugaan korupsi pelaksanaan proyek kegiatan pembangunan Jalan Lingkung Area di kawasan Istana Pagaruyung Kabupaten Tanah Datar tahun 2008 ini, hanya terdakwa Hosnel yang dihukum membayar uang pengganti sebesar Rp241.336,54. Sedangkan terdakwa Edwin Fhenes tidak dituntut membayar uang pengganti. Dalam tuntutan terpisah, Jaksa Endi Arofa di Pengadilan Tipikor Padang, Selasa (21/2), mengatakan, kedua terdakwa terbukti bersalah melakukan tindak pidana korupsi dengan tujuan menguntungkan diri sendiri, orang lain, atau suatu korporasi, menyalahgunaan kewenangan dan kesempatan,atau sarana yang ada padanya karena jabatan, atau kedudukan, yang dapat merugikan keuangan atau perekonomian Negara, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 jo Pasal jo Pasal 18 Ayat (1) huruf a, huruf b, Ayat (2), Ayat (3) UU Tipikor jo Pasal 55 Ayat 1 ke-1 KUHP. Ditambahkan jaksa Ulfan, kerugian negara yang ditimbulkan akibat dari perbuatan terdakwa telah dibuktikan dengan hasil audit Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) yang dilakukan pada 11 Juli 2011 lalu. Dimana dari hasil audit tersebut ditemukan kerugian negara sebesar Rp40.241.336. Menanggapi tuntutan ini, kedua terdakwa menyatakan akan menyampaikan pembelaannya melalui penasihat hukum (PH) mereka masingmasing. Hakim Ketua Budi Susilo memutuskan menunda sidang hingga Selasa (6/3) depan. Dugaan korupsi ini, bermula ketika tahun 2008 lalu. (h/dla)

PADANG, HALUAN- Mantan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Kabupaten Solok Selatan (Solsel) Anas Manedi dan bendahara Tayusman, terdakwa dugaan korupsi dana APBD Kabupaten Solsel tahun 2009 semakin tersudut. Dari tiga saksi yang telah dimintai keterangan di Pengadilan Tipikor Padang, Selasa (21/2), senada mengungkapkan para terdakwa telah melakukan penggelembungan (mark-up) dalam setiap kwitansi kegiatan untuk HUT Satpol PP tingkat Sumbar tahun 2009 lalu. Modusnya dengan cara memintai kwitansi kosong untuk setiap pembayaran kegiatan yang dilakukan selama perayaan HUT Satpol PP tersebut. Jumlah biaya dalam kuitansi tersebut dibuat melebihi dari yang semestinya dibayarkan. Sandro salah seorang tenaga sukarela di Kantor Satpol PP Solsel, mengungkapkan, dia ikut membantu persiapan jelang HUT tersebut. Dia ditugasi terdakwa Tayusman untuk menyewa kursi. “Waktu itu saya menyewa kursi sebanyak 300 unit ke Sanggar Carano. Setahu saya uang sewanya Rp600 ribu. Saya dan seorang teman juga diberi upah masing-masing Rp100 ribu. Tapi di kwitansi tertera Rp6,4 juta untuk sewa kursi,” jelas Sandro dihadapan majelis hakim yang dipimpin hakim Imam Syafei. Selain itu, Sandro juga ditugasi untuk meminjam stempel dan bantalannya. Sandro menjelaskan, dia juga telah diperintahkan ke Padang untuk memperbaiki handycam. Perjalanannya ke Padang itu dibiayai sebesar Rp 350 ribu yang dibekali dengan Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD). “Tapi SPPD itu bukan atas nama saya, tapi atas nama Febrinaldi karena dia yang PNS, sementara saya hanya staf honor,” katanya. Saksi Asli Deri, salah seorang staf Tata Usaha Kantor Satpol PP Solsel juga mengakui namanya dicatut dalam beberapa SPPD. “Ada sekitar Rp3,8 juta total uang yang menggunakan nama saya dalam SPPD, tapi bukan saya yang pergi,” ujarnya. Sementara saksi lain, Markos, kuasa dari Direktur CV Sariko Karya sebagai pihak yang menyediakan jasa instalasi listrik untuk HUT tersebut menjelaskan bahwa kuitansi untuk instalasi penerangan yang seharusnya hanya Rp4,5 juta ditulis menjadi Rp 5,5 juta. Walau para saksi sudah membeberkan dugaan tindak korupsi yang dilakukan para terdakwa, lagi-lagi terdakwa Tayusman mencoba membantah keterangan para saksi tersebut. Dia mengaku, pernah memberikan uang kepada Sandro sebesar Rp1,8 juta untuk penyewaan kursi, bukan seperti yang disampaikan Sandro. Dia juga membantah telah memerintahkan Sandro mengambil stempel dan bantalannya. “Saya tidak pernah memintanya mengambil stempel dan bantalannya,” kata Tayusman. Sedangkan untuk pembayaran pemasangan instalasi listrik, katanya, telah digunakan untuk membayar tambahan uang sewa tenda sebesar Rp 1 juta. “Sebelumnya digunakan uang dari Kabag Umum Yedison,” sebutnya. (h/dla)

DI BALIK KEBAKARAN KOPPAS PLAZA

Segudang Masalah di Pasar Raya Laporan Andika D. Khagen PERGI satu persoalan, muncul lainnya. Dari konflik antarpedagang dengan pemerintah hingga bencana. Pasar Raya dirundung malang… “Saya kaget ketika orang berteriak: ada asap…ada asap,” kata Dasmon (35) Selasa (21/2) dini hari. Ia berlari dari arah Fase VII menuju asal asap di Koppas Plaza. Asap membubung tinggi tapi tak terlihat api. Ratusan orang berkumpul melihat petugas pemadam kebakaran bekerja. Koppas Plaza dini hari itu menyuguhkan pemandangan yang menyedihkan: ruko-ruko terbakar. Namun, kebakaran di wilayah Pasar Raya itu tidak yang pertama kali. Belum lepas dari ingatan, pada 14 Agustus 2011 api juga ‘menyerang’ kompleks Nusantara Building, hanya berjarak beberapa meter dari Koppas Plaza. Kebakaran di Nusantara

Building menghanguskan sedikitnya 20 toko. Dasmon masih ingat persis dua kejadian itu. “Saya tak tahu lagi apa yang akan terbakar. Saya capek,” katanya. Kata ‘capek’ dimaksudkannya untuk menyebut bahwa kebakaran hanya satu persoalan di tengah persoalan yang setiap hari melanda. Persoalan paling besar yaitu penghasilan. “Pendapatan saya menurun jauh sekali,” katanya. Pedagang baju ini mengatakan, omsetnya menurun hingga lebih dari 50 persen. Tapi ia bertahan karena tak memiliki pekerjaan lain. Menurunnya omset ia rasakan pasca gempa 2009. Ia memprediksi, kuantitas turunnya pengunjung yang menyebabkan penurunan omset. “Dulu, di depan toko saya tak ada pedagang. Sekarang toko saya tak tampak lagi dari luar,” sebutnya. Ia tak menyalahkan pedagang di depannya, yang disebutkannya juga untuk mencari makan. Ia

mengatakan, tata kelola pasar yang tak jelas yang memicu keadaan menjadi seperti itu. Hermanto (40), pedagang yang juga memiliki kios di Fase VII menyebutkan, meski pendapatan menurun, namun uang kebersihan, retribusi, hingga sewa kios tetap tak boleh terlambat. “Belum lagi uang keamanan,” katanya. Semrawut Pasar Raya menjadi sorotan sejak bergejolaknya Pasar Inpres, yang rencananya akan dibangun ulang, yang ditolak oleh pedagang. Pengurus Koperasi Pedagang Pasar (KPP) Asril Manan punya catatan tersendiri, hampir setiap kompleks di Pasar Raya memiliki masalah. Pasar Inpres dengan pembangunannya, Nusantara Building yang terbakar, Fase 1VII, dan kawasan Atom Centre juga memiliki masalah. “Muara persoalannya saya kira hanya satu, mereka tak didengarkan,” katanya. Asril Manan yang telah berdagang di Pasar Raya sejak 1960-an ini

mengikuti persis perjalanan pasar terbesar di Sumbar itu dari waktu ke waktu. Gedung pasar yang pertama dibangun sekitar 1960-an yaitu di Padang Teater, diikuti Pasar Inpres pada 1970-an. Koppas Plaza, katanya, dibangun kisaran 1980-an, pertokoan yang paling muda di komplesk Pasar Raya. “Hampir separuh hidup saya habiskan di pasar, kali ini saya lihat pasar sangat tak menentu,” katanya. Dulu, sebutnya, bila ada dagangan pedagang dari satu kios yang menjulur ke depan, langsung ditegur oleh Dinas Pasar. Keadaannya sekarang, semuanya serba tak menentu. Yang memiliki kios terhalang oleh pedagang kaki lima di depannya. Pedagang kaki lima tak disediakan tempat untuk berdagang. “Pedagang hidup dengan caranya sendiri,” sebutnya. Lama Menurut Asril Manan, pulihnya kondisi Pasar Raya terbilang

lama. Persoalan-persoalan yang muncul tak mampu diselesaikan dengan baik. Keteraturan menjadi poin pentingnya. KPP yang memiliki anggota 7 ribu orang, sebutnya, telah berjuang untuk mengelola pasar dengan baik. “Zaman berkembang, pasar juga harus mengikutinya,” katanya. Pada 1970-an, mobil-mobil belum sebanyak sekarang. Ketika mobil-mobil telah banyak, pasar harus menyesuaikan dengan kondisi itu. Sama halnya ketika banyak pengunjung, pasar juga harus memperlebar ruang parkirnya. Dalam catatannya, tak banyak perubahan yang dilakukan di Pasar Raya. Keadaan malah terjadi sebaliknya. Mobil bertambah banyak, sementara jalan semakin sempit. Pedagang meningkat, tempatnya sama. Ditambahkan Dasmon, di tengahnya berkurangnya omset, kebakaran merupakan salah satu pukulan telak untuk pedagang. (*)


NASIONAL 3

RABU, 22 FEBRUARI 2012 M 29 RABIUL AWAL 1433 H

NOTES

Pemimpin Kongres Pemuda SUGONDO Djojopuspito dilahirkapan pada 22 Februari 1904 di Tuban, Jawa Timura. Sugondo dikenal sebagai tokoh pemuda Indonesia yang pada tahun 1928 yang memimpin Kongres Pemuda Indonesia Kedua dan menghasilkan Sumpah Pemuda, dengan motto: Satu Nusa, Satu Bangsa, dan Satu Bahasa: Indonesia. Sugondo meninggal di Yogyakarta, 23 April 1978 pada umur 74 tahun. (wkp)

LINGKAR Massa John Kei Tekan Polisi JAKARTA, HALUAN — Pendukung John Refra alias John Kei, tersangka pembunuhan berencana Tan Harry Tantono, mantan Direktur PT Power Steel Mandiri, menggelar sejumlah aksi untuk memprotes penangkapan John Kei. Mereka menilai polisi menembak John tanpa alasan, tidak sesuai dengan prosedur, dan tidak manusiawi. Penasihat hukum John, Alam P. Simamora, menyatakan massa kliennya menggelar unjuk rasa di sejumlah kepolisian daerah dan kepolisian resor. “Sekarang sedang berlangsung di Papua, Maluku, Makassar, dan kota-kota lain,” katanya, Selasa (21/2). Di Tual, sekitar 200 pendukung John menggelar demonstrasi di halaman Polres Maluku Tenggara kemarin. Juru bicara Polda Maluku, Ajun Komisaris Besar Yohanes Huwae, mengatakan pengunjuk rasa menyampaikan tujuh tuntutan. “Salah satunya menuntut pemimpin penembakan John Kei diusut,” katanya. Menurut Yohanes, unjuk rasa massa pendukung John di Maluku berlangsung hanya di Tual. Adapun Polda Papua membantah kabar adanya demonstrasi mendukung John di Jayapura. “Tidak ada pendukung John Kei demo di Polda hari ini,” kata juru bicara Polda Papua, Komisaris Besar Wachyono, kemarin. Polisi menangkap John di Hotel C’One, Pulomas, Jakarta Timur, karena diduga membunuh mantan Direktur PT Power Steel Mandiri, Tan Harry Tantono, Januari lalu. Dalam penangkapan pada Jumat lalu itu, polisi menembak kaki John.(tmp)

18 DPW PPP Usung JK Capres JAKARTA, HALUAN — Sebanyak 18 Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menyatakan diri mengusung nama Jusuf Kalla sebagai calon presiden untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014. Hal itu disampaikan Ketua DPW Jabar, Rachmat Yasin, Selasa (21/2), di Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur. Rachmat mengatakan, kesepakatan pengusungan itu dilakukan setelah adanya pertemuan dengan 18 DPW PPP di Hotel Garden Palace Surabaya, sehari sebelum pembukaan Musyawarah Kerja Nasional 1 PPP. “Kami akan menggulirkan nama Jusuf Kalla dalam Mukernas,” ujarnya. Lebih lanjut Rachmat menerangkan, dalam Mukernas kali ini, harus bisa dikeluarkan rekomendasi tentang calon presiden yang akan diusung. Oleh karena itu, belasan DPW sudah melakukan kesepakatan untuk mengusung sosok yang akrab disapa dengan JK. Pengusungan itu, jelas Rachmat, didasari alasan yang kuat. JK dianggap sebagai sosok yang tepat untuk memimpin Indonesia ke arah yang lebih baik. “JK punya kepemimpinan yang kuat, mampu bertindak cepat dan tegas,” ucap pria yang menjadi inisiator pengusungan JK. Rachmat membeberkan, 18 DPW yang sudah sepakat mengusung JK terdiri dari DPW Jawa Barat, Nusa Tenggara Barat, Sumatera Barat, Kupang, Kepri, Banten, Sulawesi Utara, Kalimantan Barat, Riau, Maluku, Bengkulu, Kalimantan Tengah, Jayapura, Sulawesi Barat, Gorontalo, Aceh, Sumatera Utara, dan Sulawesi Selatan. (rep)

ANTISIPASI VIRUS RABIES — Petugas Dinas Peternakan dan Perikanan Jakarta Utara menangkap kucing liar saat razia Hewan Penular Rabies (HPR) yang dianggap meresahkan dan mengganggu kenyamanan serta kebersihan lingkungan di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Selasa (21/2). Razia tersebut dalam rangka mengantisipasi penularan virus rabies dari Hewan Penular Rabies (HPR).ANTARA

KORUPSI WISMA ATLET

Andi Mallarangeng Disidangkan JAKARTA, HALUAN- — Hampir dapat dipastikan, Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng, akan tampil di di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Rabu ini (22/2). Andi dijadwalkan memberi kesaksian dalam sidang kasus suap wisma atlet.

“Iya. Insya Allah saya akan hadir besok,” kata Andi melalui pesan singkatnya kepada republika, Selasa (21/2). Andi mengatakan, pada kesaksiannya ia tidak akan berbohong. Ia akan memberikan keterangan sebagai saksi dengan sebenar-benarnya dan sejujurnya sesuai apa yang ia ketahui. Dalam sidang Rabu ini, Jaksa Penuntut Umum KPK akan menghadirkan empat saksi untuk M Nazaruddin . Selain Andi Mallarangeng, Setjen DPR RI, Nining Indra Saleh, Wawan Karmawan, dan Paul Iwo juga akan diperiksa hakim pengadilan Tipikor, Jakarta. Nazaruddin beberapa kali menyebut keterlibatan Andi dalam kasus suap wisma atlet. Andi dituding ikut menerima aliran dana

dari proyek tersebut, tapi politisi Partai Demokrat ini senantiasa membantahnya. Harus Jujur Dalam pada itu jajaran KPK berharap Andi memberikan keterangan secara jujur pada persidangan Rabu ini. “Ya tentunya kita berharap Pak Andi bisa memberikan kesaksian yang sejujurnya dan jelas,” kata Juru Bicara KPK, Johan Budi, di kantornya, Selasa. Menurut Johan, pada persidangan Rabu ini, Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari KPK akan memanfaatkan kesempatan itu untuk menanyakan sejumlah hal terkait kasus suap wisma atlet. Terutama, hal yang menyangkut soal komitmen fee dari proyek

pembangunan wisma atlet senilai Rp 191 miliar itu. Jaksa Penuntut Umum KPK akan menghadirkan empat saksi untuk Nazaruddin pada persidangan lanjutan yang akan berlangsung pada Rabu besok. Setjen DPR RI, Nining Indra Saleh, Wawan Karmawan, dan Paul Iwo juga akan diperiksa hakim pengadilan Tipikor. Nazaruddin beberapa kali menyebut keterlibatan Andi dalam kasus suap wisma atlet. Andi dituding ikut menerima aliran dana proyek tersebut. Harapan yang sama juga dikemukan Ketua DPP Partai Demokrat, Ruhut Sitompu. Ruhut minta Andi untuk berbicara jujur saat menjadi saksi dalam persi-

PD: Pemberian Uang Transpor Tak Masalah JAKARTA – Dewan Pembina Partai Demokrat (PD) menganggap pemberian uang dalam dalam pemenangan calon ketua umum PD tidak masalah. “Kalau itu istilahnya pengganti uang transpor dan hotel tentunya itu sudah pasti dalam taraf wajar dan masih boleh. Saya rasa itu sudah jadi rahasia umum,” kata Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Syarif Hasan di gedung DPR, Jakarta, Selasa (21/2). Apalagi, jelasnya, masalah ini tidak diatur dalam undang-undang. Hanya saja, untuk ukurannya bersifat relatif. Pasalnya, ada beberapa kader yang menggunakan transportasi bus, pesawat, dan sebagainya. Sebelumnya, Ketua Tim Koordinator Pemenangan Anas Urbaningrum di Wilayah Sulawesi, Umar Arsal, mengaku memfasilitasi akomodasi dan transportasi kepada sejumlah DPC. Menurutnya, pemberian dana ini sudah disetujui oleh panitia kongres. Pasalnya, DPD tidak menanggung biaya transportasi untuk pengurus DPC. Selain pemberian uang, Umar pun mengamini adanya pemberian telepon genggam merek Blackberry Gemini

pada 47 dewan pimpinan cabang yang diberikan beberapa hari sebelum pelaksanaan Kongres Demokrat di Bandung 2010. Pemberian itu dilakukan dalam rangka untuk memudahkan koordinasi Mengenai hal ini, Syarif menganggap pemberian blackberry merupakan hal yang biasa. “Itu hal biasa, berapa sih harga Blackberry? Kalau uangnya untuk transpor ya tidak apa-apa,” ujar dia. Menurut Menteri Koperasi dan UKM tersebut, tidak ada urgensi untuk melakukan pemanggilan terhadap Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum, terkait hal ini. Ia meminta agar lebih dulu dilengkapi bukti sebelum melakukan pemanggilan. “Kalau tidak ada bukti buat apa panggil Anas? Kalau bicara hukum harus bukti, bukan hanya asumsi,” tegasnya. Sedangkan Wakil Ketua PD Max Sopacua yang dihubungi terpisah menegaskan, pembiayaan kongres partai berlambang segitiga berlian pada 2010 lalu bebas dari uang yang sering dipersepsikan sebagai hasil dari

dangan Muhammad Nazaruddin ini. Harapan itu disampaikan Ruhut Sitompul Selasa kemaren. Ruhut meminta kepada Menteri Pemuda dan Olahraga berkata jujur, agar kasus suap wisma atlet yang seperti bola liar menghantam setiap kader PD, bisa terang benderang. “Saya harapkan bahwa Bung Andi bisa berbicara jujur saat sidang besok (Rabu ini-red),” kata Ruhut. Menurut Ruhut kejujuran seorang Andi Mallarangeng sangat menjadi harapan semua pihak. Selain supaya terang benderang, kejujuran bung Andi, kata Ruhut, juga menyangkut nama baik PD dan kementerian yang berada di bawah Andi sendiri.(h/rep/dn)

DPR Minta Tindak Pengacara Rosa

korupsi. Ia menegaskan biaya transportasi dan penginapan semua peserta kongres ditanggung partai. “Mekanisme kongres oleh partai dan individu harus dipisahkan. Kalau dikatakan dibiayain orang, itu tidak benar,” kata Max sepertidikutip liputan enam.com, Selasa (21/2). Menurut Max, soal uang transportasi dan lain sebagainya itu adalah hal biasa dalam sebuah kongres partai. Bahkan, ia merujuk partai-partai lainnya yang menurutnya melakukan hal yang sama. “Partai mana yang tidak melakukan seperti itu Kalau itu yang disebut sebagai money politik, saya kira itu biasa,” kata Max. Soal pemberian perangkat komunikasi seperti BlackBerry dan uang saku oleh seorang kandidat, menurutnya itu juga hal biasa saja. Asal saja, lanjutnya, sumber uang tersebut tidak berkaitan dengan pidana. “Uang yang dibilang Muhammad Nazaruddin itu tidak mengalir ke partai tapi untuk pemenangan seseorang. Kalau Partai Demokrat sudah clear,” tegasnya.(h/lec)

JAKARTA, HALUAN — Organisasi keadvokatan didesak menindak Achmad Rifai, pengacara Mindo Rosalina Manulang, yang diduga bertemu dengan tersangka Muhammad Nazaruddin secara diam-diam di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Cipinang, Jakarta. Menurut anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Demokrat (PD), Didi Irawadi Syamsuddin, organisasi keadvokatan seharusnya mengikuti langkah Kementerian Hukum dan HAM (Kemkumham) dan DPR RI pasca terungkapnya pertemuan diam-diam Nazaruddin dengan sejumlah pihak. Kemkumham sudah menindak dan merotasi aparat setempat, yang diduga lalai membiarkan aktivitas Nazaruddin, sementara Badan Kehormatan (BK) DPR sudah memeriksa M Nasir, saudara sekaligus anggota Komisi III DPR RI yang bertemu Nazaruddin. Sementara Achmad Rifai belum sama sekali disentuh. “Organisasi pengacara yang harus bertindak, tidak bisa diam saja. Harus ada sikap,” katat Didi di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (21/2). Sebelumnya, Wakil Menteri Hukum dan HAM, Denny Indrayana menyatakan, ada bukti terjadinya pertemuan antara Achmad Rifai dengan Nazaruddin di dalam LP Cipinang. Itu terungkap dari catatan buku tamu yang hadir menemui Nazaruddin. Kunjungan Rifai terjadi pada Kamis (2/2), sekitar pukul 15.00 WIB. Pendapat senada disampaikan oleh anggota Komisi III lainnya, Ruhut Sitompul, yang menduga Achmad Rifai sudah bisa diduga melanggar etika profesi. “Pengacara itu bernaung di organisasi, baik itu Ikadin, Peradi, atau KAI. Mereka yang harus mengundang beliau dan meminta keterangan,” kata Ruhut.(inh)

Setengah Juta Tenaga Kerja Terancam PHK JAKARTA, HALUAN — Setidaknya lebih setenga juta tenaga kerja (Naker), ternacam kehilangan pekerjaan mereka. Pasalnya, para pengusaha garmen dan sepatu asal Taiwan dan Korea berniat hengkang dari Indonesia karena adanya permintaan kenaikan gaji pekerja. Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Sofjan Wanandi mengungkapkan, para pengusaha garmen dan sepatu asal Korea dan Taiwan yang membuka pabrik di

wilayah Banten dan Jawa Barat, mengaku keberatan dengan adanya keputusan kenaikan upah minimum provinsi (UMP) sekitar Rp1,7 juta. Keberatan ini, lanjutnya, sehubungan dengan jumlah tenaga kerja yang mencapai 500 ribu orang. Pengusaha sendiri mengaku hanya mampu menaikkan UMP hingga Rp1,5 juta. “Ini masalahnya kok lebih berat dari tax holiday terutama labour insentive,” ujar Sofjan seperti dikutip inilah.com,

Selasa (21/2/2012). Menurut pengusaha asal sawahlunto, Sumbar ini, dengan adanya kenaikan UMP tersebut, pengusaha-pengusaha garmen dan sepatu ini berencana hengkang dari Indonesia dan pindah ke Myanmar yang memiliki UMP lebih rendah. “Ini mereka sudah menyatakan mereka terpaksa pergi bukan karena pergi, karena UMP. Mereka tak tahan dari 1,2 menjadi 1,7 di Banten, naik. Dan mereka mem-

pekerjakan 500 ribu tenaga kerja di Banten. Sedangkan buruh di perusahan masingmasing mereka mau naik 1,5 saja. “Kalau ini terus mereka ke Myanmar,” imbuhnya. Dengan adanya niatan hengkang tersebut, maka sebanyak 500 ribu tenaga kerja terancam kehilangan pekerjaan. “Investasinya tidak besar, cuma tenaga kerja yang akan menganggur. Jawa Barat dan Banten 500 ribu saja, untuk garmen dan

sepatu,” ungkapnya. Di sisi lain, ia menyatakan, para pengusaha ini sebenarnya masih berkeinginan untuk menaikan upah buruh, namun pemerintah harus mampu menyokong kebutuhan infrastruktur. “Nanti itu minyak naik, listrik naik, jadi bukan hanya masalah sosial buruh saja. Kalau itu bisa ditekan, kita bisa naikkan lebih tinggi, kita bisa menaikkan lebih tinggi jauh lebih tinggi dari keputusan sekarang,” tegasnya. (h/inh)


SUMBAR 4

RABU, 22 FEBRUARI 2012 M 29 RABIUL AWAL 1433 H

LINGKAR Bos Batu Bara Dilaporkan ke Polisi SIJUNJUNG, HALUAN — Agustar, panggilan Caguak bos batu bara di Tanjung Ampalu, Kecamatan Koto VII, Kabupaten Sijunjung dan keluarganya dilaporkan ke polisi. Agustar dilaporkan oleh keluarga mantan anggota DPRD, Zulkarnaen Mondo, sekaitan dengan kasus dugaan penganiayaan terhadap Danil (30). Informasi yang dihimpun Haluan, kasus ini bermula Januari lalu ketika Danil anak Zulkarenaen Mondo pergi ke rumah Adi Usmanto, anak Caguak bersama Pur dari Sarolangun Jambi, untuk menyelesaikan masalah hutang piutang. Agustar yang ada di rumah Danil ikut menanyakan hal itu pada anaknya. "Adi mengakui dia yang menjual kapal. Saat Danil menanyakan kemana uang penjualan kapal tambang emas itu diserahkan, pihak keluarganya, termasuk Caguak dan istrinya langsung mengeroyok Danil," jelas Zulkarnaen Mondo, yang melaporkan ke Polrse Sijunjung ini. Akibat kejadian itu, lanjut Zulkarnaen Mondo, Danil mengalami luka lebam yang dikuatkan dengan hasil visum yang dikeluarkan oleh dr. Olin di Puskesmas Tanjung Ampalu, Koto VII. Atas kejadian ini pihaknya langsung memberikan laporan ke Polres Sijunjung yang ditindaklanjut dengan pemeriksaan beberapa orang saksi. "Telah kita tindaklanjuti dengan pemeriksaan pelapor, terlapor dan saksi-saksi. Sekarang tinggal gelar perkara untuk menetapkan posisi seseorang. Tidak ada kaitannya, apakah terlapor bos batu bara atau bukan, kasus tetap kita tangani sesui prosedur hukum yang berlaku," kata Kasat Reskrim Polres Sijunjung, AKP Suyanto SE. Dikatakannya, kapal tambang emas itu beroperasi di Sarolangun, Jambi dan sudah dijual oleh Adi anak dari Caguak. Persolan ini makin meluas, karena Danil yang punya saham di kapal tersebut tersangkut masalah hutang-piutang dengan pihak Sarolangun tadi. Untuk membayar hutang kapalnya sudah dijual oleh Adi. (nop)

Pengedar Ganja Ditangkap PASBAR, HALUAN — Jajaran Polres Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) berhasil menciduk seorang pengedar daun ganja. Ia ditangkap di Jorong Kampung Padang Kenagarian Aia Banggih Pasbar sekitar pukul 10.30 WIB siang Selasa (21/2). Dari tangan pelaku Afrizal (30) warga Aia Bangih itu, diamankan sebanyak 10 paket daun ganja kering siap edar, yang digulung dalam kertas koran.Kapolres Pasbar AKBP Prabowo Santoso, SIK didampinggi Kapolsek Sungai Beremas AKP Perial kepada Haluan membenarkan penangkapan ganja tersebut. Dijelaskan, pelaku itu ditangkap langsung di rumahnya di Jorong Kampung Padang Kenagarian Aia Banggih Pasbar. Penangkapan itu, sebut Kapolres berawal dari informasi masyarakat. Dimana Nagari Aia Bangih Kecamatan Sungai Beremas Pasbar ini, masyarakatnya sudah resah dengan peredaran narkotika jenis daun ganja. "Setelah dilakukan pengembangan dan razia-razia malam untuk kendaraan yang keluar dan masuk Air Bangis. Kita mendapat informasi dari masyarakat bahawa pada Kawasan Jorong Pasar Baru ini sering dijadikan tempat transaksi jual beli daun ganja," ujar Prabowo. Disebutkan berbekal informasi tadi, diturunkan 4 orang anggota polisi yang berpakai preman untuk mengecek kebenaran itu, setelah turun kelapangan memang benar apa yang dikatakan oleh masyarakat. Dengan sangat hati-hati 2 anggota Polsi yang berpakai preman ini melakukan penyisiran dan penyamaran. Afrizal (35) kedapatan hendak melakukan transaksi dengan 2 orang anggota polisi yang menyamar tanpa bisa mengelak Afrizal (35) lansung dibekuk. "Saat dibekuk, Afrizal mencoba untuk melakukan perlawanan, tapi pelaku kalah cekatan dengan anggota Narkoba Polsek Sungai Beremas, sehingga dengan tidak banyak perlawanan pelaku berhasil kita ringkus," katanya. Dia menduga tersangka ini tidak bermain sendiri, kuat dugaan masih ada orang lainya yang ikut di dalamnya. Namun yang pasti dalam waktu dekat ini akan diungkap jaringan Narkoba ini. Menurut Kapolres tersangka dijerat dengan pasal 111 ayat 1 Jo pasal 115 ayat 1 UndangUndang Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika , dengan ancaman Penjara maksimal 5 hingga 15 tahun. (h/nir)

60 Jaringan Telkom Terputus SOLOK, HALUAN — Lima tiang jaringan kabel PT Telkom di Jorong Koto Gaek Nagari Talang Kecamatan Gunung Talang Kabupaten Solok tumbang, Minggu (19/ 02) dini hari lalu.

TIANG PATAH — Satu dari 5 Tiang kabel Telkom yang tumbang Minggu (19/02) , nyaris menimpa rumah warga di Jorong Koto Gaek Nagari Talang Solok. RISWAN JAYA

Dugaan Korupsi Perusda Kinantan Meluas SIJUNJUNG, HALUAN— Dugaan korupsi yang terjadi di Perusda Kinatan makin meluas. Sekretaris WY ikut dibidik Kejari Sijunjung setelah Dirut Perusda Kinantan M Rapani yang sudah menjadi terdakwa dalam kasus dugaan korupsi dana pembangunan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) milik Pemkab Sijunjung yang berada di bawah kewenangan Perusda Kinantan di simpang Pangeran, Muaro Sijunjung .

"Dalam sidang Pengadilan Tipikor di Padang, terdakwa mengatakan Sekretarisnya WY ikut memakai dana Perusda tersebut untuk kepentingan pribadi. Atas dasar ini, kita langsung memerintahkan anggota untuk melakukan penyelidikan. Dalam pemeriksaan sebelumnya Rapani hanya diam, sekarang baru ia bersuara," kata Kepala Kejari Sijunjung Pipuk Firman Priyadi SH MHum sekaitan dengan kasus ini kemarin di

Mauro Sijunjung. Rapani ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejari Sijunjung sejak September 2010 lalu. Selama dalam pemeriksaan mantan Asisten di Pemkab Pesisir Selatan itu belum memaparkan siapa saja pengurus di Perusda Kinantan yang ikut menikmati dana Perusda, termasuk menikmati dana pembangunan SPBU yang dilaksanakan oleh Perusda Kinantan yang juga mengelo hotel Bukit Gadang dan perbengkelan ini.

Dilakukannya penyelidikan terhadap WY ini diakui Kasi Pidsus Kejari Sijunjung Emrizal SH. Saat dihubungi melalui ponselnya kemarin, lelaki yang low profile ini mengatakan kasusnya masih dalam tingkat penyelidikan. "Masih dalam tahap lid (penyelidikan). Sedangkan untuk kasus Rapani tinggal menunggu keputusan pengadilan," kata Emrizal yang menjadi Jaksa Penuntut Umum (JPU) M Rapani di Pengadilan Tipikor. (nop)

Tiga Oknum Polantas Disidangkan PADANG, HALUAN—Tiga oknum Satlantas Polres Sawahlunto berinisial “A”, “C”, dan “F” tengah menjalani sidang pidana umum di Pengadilan Sawahlunto. Mereka ini disidang terkait kasus pembakaran Satlantas Polres Sawahlunto, Kamis (24/11) lalu. Sedangkan sembilan warga juga ditetapkan sebagai tersangka. “Kasusnya telah dilimpahkan ke Pengadilan Negeri Sawahlunto,” kata Pjs Kabid Humas Polda Sumbar AKBP Mainar Sugianto, Selasa (21/2). Dijelaskannya, tiga oknum polisi tersebut masih dalam proses sidang. Setelah vonis

hakim keluar, Polda Sumbar akan menentukan sanksi terhadap ketiganya apakah dipecat atau penundaan pangkat selama dua kali periode. Sementara itu, Penyidik Direktorat Reksrim Umum (Ditreskrimum) Polda Sumbar duga telah melakukan pemeriksaan terhadap sembilan warga Sawahlunto yang diduga sebagai pelaku penyerangan dan pengrusakan Satlantas Polres Sawahlunto. “Dari sembilan tersangka ini penyidik membagi empat berkas. Dua diantaranya telah dinyatakan lengkap (P21,red) oleh Kejaksaan Negeri Sawahlunto, sementara dua berkas

lagi masih dalam proses penyidikan (P19,red),” ujar Mainar. Dikatakannya, dua berkas yang lengkap tersebut tersangkanya adalah berinisial “P”, “WM”, “DL”, “M”, dan “EM”. Sedangkan dua berkas lagi yang masih diproses tersangkanya berinisial “SA”, “AA”, “I”, “IH”. Kantor Satlantas Polres Sawahlunto hangus terbakar, Kamis (24/11) malam, akibat amukan massa yang tidak senang atas perlakuan aparat kepolisian yang diduga memukuli siswa salah satu SMK di kota itu. Dikarenakan pelajar itu berkendara sepeda motor tanpa helm dan berboncengan

tiga orang. Ketika hendak ditangkap personel Satlantas, si pelajar melarikan diri. Isu yang berkembang di masyarakat ada insiden pemukulan terhadap si pelajar. Itulah pemicu amuk massa. Bangunan tersebut terbakar habis tanpa ada bantuan dari pemadam kebakaran. Empat unit mobil dan 16 sepeda motor yang berada di sana juga ikut terbakar, serta dua motor jenis Yamaha Mio dan Suzuki Smash hilang, termasuk satu unit komputer yang raib. Akibat kejadian ini mengalami kerugian sekitar Rp4 miliar. (h/nas)

Reformasi Birokrasi Belum Merata PADANG, HALUAN — Reformasi birokrasi sejauh ini belum memberikan perubahan merata pada setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Dimana penyelenggaraan administrasi pemerintahan, terutama yang menyangkut pelayanan publik, memperlihatkan hasil yang bervariasi. Pada satu SKPD tertentu dijumpai perbaikan yang begitu besar sehingga masyarakatnya memperoleh suatu kualitas pelayanan yang sangat baik. Namun pada SKPD tertentu tidak mengalami peningkatan yang berarti. Sehingga kinerja aparatur belum bisa di ukur dengan jelas. Akibatnya, masyarakat pun tidak memperoleh kualitas pelayanan sebagaimana yang diharapkan. Ini disampaikan Asisten III Bidang Administrtasi dan Pembangunan, Sudirman Gani,

SH, MM saat membacakan sambutan Wakil Gubenur Muslim Kasim pada acara pembukaan sosialisasi penyusunan standar operasional prosedur (SOP) Biro-Biro di Lingkungan Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Barat, Selasa pagi, (21/2) di Auditorium Gubernuran. Hadir pada kesempatan tersebut Staf ahli Bidang Pemerintahan Rosman Effendi, SE, SH, MM, MBA, perwakilan dari Kemenpan dan Birkrasi RI, Ananta Azhari, SH, Kepala Biro Organisasi Onzukrisno, SH, MSi, Kepala Biro Humas Surya Budhi, SH, Kepala Biro Aset , Ir. Syafrudin serta semua pejabat dan staf Biro di lingkungan Setda Prov. Sumatera Barat. Syarat mutlak dalam menanamkan komitmen reformasi adalah, perbaikan terhadap

sistem penyelenggaraan administrasi pemerintahan. Dimana perbaikan sistem itu bermuara kepda meningkatnya kualitas pelayanan publik. Tentunya melalui upaya tersusunya standar operasional prosedur (SOP). Diharapkan dengan memperbaiki system ketatalaksanaan pemerintah bisa menjadi pedoman dalam melaksanaan tugas pokok dan fungsi di pemerintahan. Hal ini sekaligus memperlihatkan daya tanggap yang tinggi atas segala pengaharapan dan permasalahan yang dihadapi masyarakat terhadap aparatur, jelas Sudirman. Pelaksanaan sosialisasi penyusunan SOP Ini adalah sebuah langkah yang tepat dalam mendorong percepatan terwujudnya reformasi birokrasi . Kita sebagai aparatur Negara

harus menentukan standar terukur dalam pelaksanaan tugas untuk suatu pencapaian dan perbaikan .oleh karena itu sosialisasi penyusunan standar operasional itu sendiri sangat di perlukan. Mengenai sosialisasi penyusunan SOP ini, bukannya Pemprov. Sumbar belum menerapkan SOP dalam sistem kerjanya, itu sudah dilaksanakan sebelumnya. Namun belum maksimal dan masih banyak yang harus di perbaiki lagi. "Dengan adanya sosialisasi penyusunan ini, sekiranya para aparatur dapat memahami serta dapat mengidentifikasi permasalahan yang dihadapi selama ini dan mampu mengan t isipasinya dengan SOP yang baru dan lebih terukur serta terencana," ungkapnya. (h/rud)

Telah Hadir di Kota Padang Profesional Event Organizer

Way of Life!

PT. ELANG PERKASA MOTOR : Jl. Khatib Sulaiman No.87 Padang Telp. (0751) 7051422, 7051423 Kantor Cabang : = PAYAKUMBUH : Telp. (0752) 91795 = DHARMASRAYA : Telp. (0754) 71245 HARI MINGGU / LIBUR SHOWROOM TETAP BUKA

SOLINDO GROUP INOVATED TECHNOLOGIES

Anda Butuh Pameran Seminar, Konferensi Corporate Event Product Launching Fun Game

THE RIGHT PIPE FOR YOUR BUILDING

PIPA STERIL HOT AND COLD WATER SYSTEM MADE IN ITALY

Hubungi Kantor Pemasaran Kami: Jl. Nipah No.10 Telp. 0751-28685 / 7841709 / 8500258 Hp. 081363500284

Outbond Surving Guide Artist Management Seni Pertunjukan Sewa Tenda : Sarnafil (Kerucut) Roder & Sewa Partisi

Hubungi kami :

Alamat : Kantor Pusat Buku Sumatera Barat Jl. Jend. Sudirman No. 52 Padang Telp./Fax. (0751) 811075

n

KUALITAS MEGA EKSPOR KAPASITAS MEGA ANGKUT MESIN IRIT BAHAN BAKAR MEGA RESPONSIF SUKU CADANG MEGA EKONOMIS INVESTASI MEGA UNTUNG

BENUA

DAKOTA PASBINDO MAKMUR

TO DI P E BR Li & R R ng am O A ku a PAND ng h a

TERUJI DP 7jt-an* LINTAS Khusus Februari & Maret 2012

Sebanyak 60 saluran telepon ke rumah-rumah warga di Jorong Koto Gaek Talang dan dikawasan Kecamatan Gunung Talang tak berfungsi. Tidak berfungsinya jaringan kabel PT Telkom tersebut, karena lima tiang telkom di Jorong Koto Gaek Nagari Talang tumbang, Minggu (19/02). Tumbangnya 5 tiang kabel telkom tersebut bukanlah ulah angin ribut atau badai yang melanda kawasan Gunung Talang. Melainkan akibat ulah seutas kabel jaringan telepon yang menjutai melar di tengah jalan. Kabel yang menghubungkan Simpang 4 Talang ke Sungai Jernih, tersangkut bagian atas mobil truk milik warga yang melintas di jalur Koto Gaek-Sungai Jernih. Karena tersangkut dan tertarik oleh bak atas truk, 5 tiang kabel telepon yang saling berhubungan satu dengan yang lainya ikut bertumbangan. Selain menyebabkan 5 tiang kabel telepon itu tumbang, ada juga yang patah membengkok, kondisi tersebut juga menyebabkan jaringan arus listrik ke rumah sejumlah warga ikut terputus. Bunyi tiang-tiang kabel telepon yang patah bertumbangan dini hari itu spontan membuat warga Koto Gaek berhambuan keluar rumah. Ulah sebagian arus listrik ke rumah warga ada yang terputus, membuat situasi saat itu kian gelap gulita dan sedikit mencekam. Pasalnya warga Koto Gaek disuguhkan pemandangan yang cukup mengerikan Minggu dini hari itu. Dimana selain tiang-tiang kabel telepon yang bertumbangan ditengah jalan dan yang berada dipinggiran jalan, sejumlah batang pohon dihalaman rumah warga juga ada yang patah-patah akibat tertimpa tiang telepon dan kabel telepon. " Masih untung arus listrik ke rumah warga langsung padam, dan tak menimbulkan percikan api atau musibah kebakaran ataupun morban lainya " tutur mak Oyon warga Balai Tangah Koto Gaek didampingi rekanya Pipin, Nus Satria dan Mak Si Jan kepada Haluan. Pipin menambahkan, sebenarnya sejak beberapa waktu lalu warga Koto Gaek, sudah pernah melaporkan masalah kabel Telkom yang menjuntai rendah itu ke petugas Telokm. Tapi kata Pipin mungkin petugas Telkom tersebut lupa hingga akhirnya terjadilah peristiwa kabel telepon yang tersangkut kendaraan warga itu. Kendati demikian warga Koto Gaek yang selama ini memang terkenal kompak dalam segala aktifitas kegiatan berinisiatif menghubungi petugas PT Telkom dan petugas PLN di kayu Aro saat eristiwa tiang kabel telkomitu bertumbangan. Ulah peristiwa itu warga Koto Gaek nyaris begadang hingga Minggu pagi hari, dan bahu membahu dengan petugas PLN dan petugas Telkom, guna melakukan upaya perbaikan terhadap arus listrik yang rusak ke rumah warga. " Dibutuhkan beberapa hari kedepan untuk memperbaiki 60 saluran telepon ke rumah warga yang rusak ulah kejadian itu " papar Purhandono petugas PT Telkom kepada Haluan. Dikatakan Pur, ulah peristiwa itu membuat jaringan kabel Primer di Sentral Telepon milik Telkom di Gunung Talang mengalami kerusakan dan PT Telkommengalami kerugian ulah peristiwa itu. " Namun demikian kerusakan sambungan saluiran telepon ke rumah warga tersebut secepat mungkin diperbiki " jelasnya. (ris)

IRWAN 081218181122 KETTY 08217314116

Bpk. EKA 081374012985 TRIO 085263425934


5 LUAR NEGERI NOTES

RABU, 22 FEBRUARI 2012 M 29 RABIUL AWAL 1433 H

KOMANDAN MINTA MAAF

Pasukan AS Bakar Quran BADRAM, HALUAN — Penghinaan yang dilakukan tentara Amerika Serikat (AS) atas Kitab suci Alquran di Afganistan kembali terulang.

‘Bapak Kepanduan’ ROBERT Stephenson Smyth Baden Powell, dilahirkapan pada 22 Februari 1857. Powell adalah letnan satu umum di tentara dan penulis. Tetapi, Powell lebih dikenal sebagai pendiri Gerakan Kepanduan. Dia Dijuluki ‘Bapak Pandu’ sedunia. Setelah bersekolah di Charterhouse, Baden-Powell bertugas di Angkatan Darat Inggris dari tahun 1876 sampai 1910 di India dan Afrika. Pada tahun 1899, selama Perang Boer Kedua di Afrika Selatan, Baden-Powell berhasil mempertahankan kota yang di Pengepungan Mafeking. Beberapa buku bertema militer yang ditulis untuk pengintaian dan pelatihan pandu di Afrika tahun itu banyak dibaca oleh anak laki-laki. Berdasarkan bukubuku sebelumnya, ia menulis Scouting for Boys, yang diterbitkan tahun 1908 oleh Pearson, untuk pembaca remaja. Selama menulis, ia menguji gagasannya melalui perjalanan berkemah di Pulau Brownsea dengan Brigade Pemuda dan anak tetangganya yang dimulai pada 1 Agustus 1907, yang kemudian dianggap sebagai awal dari Kegiatan Kepanduan. Baden-Powell meninggal di Nyeri, Kenya pada tahun 1941. (wkp)

IDENTIFIKASI JENAZAH — Kerabat korban kebakaran penjara Comayagua pada 14 Februari lalu berusaha mengidentifikasi jenazah, usai bentrok dengan polisi di depan kamar jenazah di Tegucigalpa, Senin (20/2). Honduras mendapatkan tekanan dari dunia internasional untuk memperbaiki sistem penjara mereka yang bobrok dan mengijinkan penyelidikan mandiri atas kebakaran penjara tersebut dimana korban tewas mencapai 350 jiwa. REUTERS

China: AS Picu Perang di Suriah

LINGKAR Museum Olympia Dirampok ATHENA, HALUAN — Kawanan perampok bersenjata telah mencuri sekitar 60 benda kuno dari sebuah museum di Olympia, tempat lahirnya Olimpiade kuno di Yunani selatan. Menurut laporan, perampokan itu terjadi pada pukul 7:30 pagi waktu setempa, Sabtut. Ketika itu, dua pria memasuki kawasan museum dan mereka berbicara dengan bahasa Yunani yang patah-patah. Kemudian kedua perampok itu memaksa seorang karyawan wanita menyerahkan berbagai benda kuno. Ketika wanita itu menolak, kedua pria itu mengikat wanita itu memecahkan lemari kaca. Sekitar 60 patung kecil diambil. Atas peristiwa itu, Menteri Kebudayaan Yunani menyerahkan surat pengunduran diri, pada Senin , tapi belum dikabulkan. Museum itu menyimpan sebagian benda paling berharga dari kuil-kuil Olympia kuno. (bbc)

Hillary Clinton Salah Kostum LOS CABLOS, HALUAN — Salah kostum atau mengenakan pakaian yang telah ditentukan untuk sebuah acara (dress code) ternyata juga dialami Menteri Luar Negeri AS, Hillary Clinton baru-baru ini. Ia kedapatan memakai kemeja berwarna kulit jeruk limau sementara para petinggi negara-negara yang tergabung dalam G20, sudah kompak mengenakan kemeja putih. Jadinya sesi foto antara para Menlu G20 di Los Cabos, Meksiko, akhir pekan lalu menjadi menarik. Sebab Hillary tampak lain dibandingkan rekan-rekannya tersebut. Namun tampaknya Hillary yang pernah menjadi ibu negara AS mengambil sikap pede (percaya diri). Ia bergurau dengan rekan-rekan dari negara lain dan melambaikan tangan saat sesi foto dengan para juru gambar. Mungkinkah Hillary tak membaca undangan. Atau tak ada informasi dari timnya mengenai dress code pada acara tersebut?… Yang pasti pertemuan ini menjadi kesempatan untuk AS dengan anggota G20 lainnya membicarakan mengenai masalah pembangunan, keamanan makanan, ekonomi internasional, dan isu lainnya. “Pertemuan ini merupakan kesempatan untuk lebih mendekatkan diri dengan negara-negara lain dan mengidentifikasi kesamaan kepentingan yang strategis dan menatap tantangan global saat ini,” demikian keterangan juru bicara Deplu AS. (bbc)

BEIJING, HALUAN — Pakar hubungan luar negeri China Qu Xing, menyebut Amerika Serikat (AS) dan sekutunya negara-negara Barat mendorong pecahnya perang sipil di Suriah, untuk menciptakan situasi yang mengharuskan intervensi militer asing. Pada artikelnya di surat kabar Tiongkok, People’s Daily, dan dikutip oleh Reuters, pada Senin waktu setempat, Xing menyerukan Beijing untuk terus menolak usaha intervensi yang digalang Barat untuk menggulingkan pemerintahan Suriah. Xing menegaskan jika Dewan Keamanan (DK) meloloskan resolusi yang diusulkan Liga Arab untuk menuntut mundur Presiden Suriah Bashar al-Assad, hanya akan menciptakan lebih banyak kekerasan. “Jika Barat terus mendukung pemberontak Suriah, maka itu akan berakhir dengan perang sipil berskala besar, dan tidak akan ada cara untuk menghindari kemungkinan intervensi militer asing,” katanya. Artikelnya itu menyusul kunjungan diplomat Beijing ke Damaskus, dalam upaya memediasi pembicaraan damai di Suriah. Wakil Menteri Luar Negeri Tiongkok Zhai Jun, bertemu Assad di Damaskus, Sabtu (18/2) lalu, dan mendukung rencananya untuk menggelar referendum serta pemilu multipartai.

Jun menyampaikan harapan bahwa pemerintah dan oposisi dapat menghentikan pertumpahan darah, dan melakukan dialog penuh damai. “Posisi Tiongkok adalah menyerukan pemerintah, oposisi dan pemberontak untuk menahan diri dari kekerasan segara,” kata Jun. Beijing menegaskan memilih menghindari skenario intervensi seperti terjadi di Libia, terulang di Suriah. Profesor politik internasional dari Universitas Bristol, Zhang Yongjin, mengatakan bahwa ada situasi yang paralel antara Suriah dan situasi di Libia. “Beijing mewaspadai retorika yang menjadi bagian dari kebijakan oleh Barat,” katanya. Yongjin memperingatkan retorika yang sama oleh para pejabat Inggris, mengulang petualangan NATO di Libia. Ketika itu, London mempersenjatai oposisi Libia dan pada akhirnya menjadi bagian resmi dari kebijakan Inggris dan London, yang berakhir dengan intervensi militer. “Ada dorongan bagi oposisi Suriah untuk tidak menerima apapun bentuk solusi politik dan terus melakukan pemberontakan bersenjata, dan menuntut digulingkannya pemerintah. Beijing sangat prihatin, jelas, tentang kemungkinan resolusi damai di Suriah dengan situasi yang dipenuhi retorika semacam itu,” katanya.

Rusia dan Tiongkok memblokade resolusi DK PBB atas Suriah, pada 4 Februari lalu. Mokwa dan Beijing menegaskan bahwa rancangan resolusi berisi tekanan sepihak dan akan memberi sinyal yang tidak seimbang bagi kedua pihak yang terlibat konflik di Suriah. Resolusi itu berisi tuntutan mundur bagi Assad, namun tidak sedikitnya menyebut soal kekacauan yang diciptakan kelompok pemberontak bersenjata. Direktur Intelijen Nasional Amerika Serikat (AS) James Clapper, pekan lalu, menjadi pejabat tinggi AS pertama, yang mengakui bahwa AS secara tidak langsung telah mendukung pemberontak AlQaeda di Suriah. Berbicara pada Komite Angkatan Bersenjata Senat AS, Kamis (16/2), Clapper mengatakan bahwa Presiden Suriah Bashar Al-Assad berperang melawan Al-Qaeda dari Irak. Dia menambahkan bahwa kelompok oposisi Suriah yang bertempur melawan pasukan pemerintah Suriah, telah disusupi oleh Al-Qaeda. “Namun sepertinya tanpa disadari mereka (oposisi),” katanya. Clapper mengatakan kurangnya persatuan kelompok oposisi dapat mengakibatkan kevakuman kekuasaan, yang akan dimanfaatkan ekstrimis jika pemerintah Suriah jatuh. (h/sp)

Iran Ancam Lebih Dulu Menyerang LONDON, HALUAN — Iran mengancam akan melakukan preemptive strike (serangan pendahuluan) terhadap negara-negara yang dinilai mengganggu kepentingannya. “Kami memutuskan akan melakukan itu, kami tidak ingin diserang terlebih dahulu,” kata Mohammed Hijazi, Kepala Deputi Angkatan Bersenjata Iran, seperti yang dikutip laman Nytimes.com, Selasa (21/2). Dalam pernyataannya, Hijazi tidak merinci negara mana yang ia maksud. Pernyataan ini keluar sehari pasca Badan Energi Atom Internasional (IAEA) tiba di Iran. Ketegangan atas program nuklir Iran kian meruncing dengan adanya

spekulasi Israel akan menyerang fasilitas nuklir Iran. Atas tekanan politik dan ekonomi yang terus dilancarkan pihakpihak Barat, akhirnya Iran mengambil sikap. Kementerian Perminyakan Iran secara resmi menghentikan ekspor minyaknya ke perusahaan-perusahaan di Inggris dan Prancis. Menteri Perminyakan Iran Ahmad Qalebani mengatakan pembatasan ekspor minyak ke negara-negara Eropa akan ditambah. Selain Inggris dan Prancis, Iran juga berencana memutus ekspor ke Belanda, Spanyol, Yunani, Jerman, Italia, dan Portugal. Pada 18 Januari lalu Menteri Luar Negeri Inggris, William

Hague, memperingatkan ambisi nuklir Iran akan menjerumuskan Timur Tengah dalam suasana Perang Dingin. Inggris berupaya untuk tidak terpancing dengan meruncingnya konflik nuklir Iran. Hague mengatakan ia tidak akan melakukan aksi militer terhadap Iran. “Kami mendukung strategi pemberian tekanan sanksi dan negosiasi.” Penggunaan serangan pendahuluan memang dibenarkan dalam piagam PBB bila suatu negara merasa terancam. Namun, pada masa sekarang, penggunaan menimbulkan beberapa perdebatan, terlebih ketika Amerika Serikat menggunakan dalih tersebut untuk menyerang Irak tahun 2003. (bbc)

Bos Olympus Bunuh Diri di New Delhi NEW DELHI, HALUAN — Seorang warga negara Jepang yang juga adalah petinggi perusahaan Olympus Medical Systems ditemukan tewas bunuh diri di sebuah taman kanak-kanak yang berada di kompleks apartemen mewah di Gurgaon‘s Sushant Lok, New Delhi, demikian laporan Times of India, pada Selasa. Tsutomi Omori (49) ditemukan tergantung di rel besi dinding pembatas taman kanak-kanak kompleks apartemen DLF The Icon sektor 43-Sushant Lok oleh seorang tukang kebun, Senin (20/2), sekitar pukul 08.30.

Polisi menemukan dua surat yang ditulis dalam bahasa Jepang. Satu di antaranya diperuntukkan bagi keluarga Omori dan surat lain hanya berisi permintaan maaf dalam bahasa Jepang, “Saya minta maaf telah mengganggu Anda”. Berdasarkan keterangan Polisi, Omori adalah pimpinan bisnis Sistem Medis Olympus yang berkantor di Jalan MG dan tinggal seorang diri di lantai delapan blok C apartemen perusahaan selama lebih kurang dua tahun. Rekan-rekan Omori menggambarkan dia sebagai seorang yang berkeinginan kuat dan tak

menyangka ia akan bunuh diri. Sementara itu, sejumlah penghuni The Icon —70 persen di antara mereka adalah warga asing— terkejut ketika mendengar keterangan dari pihak kepolisian —yang mengatakan Omori diduga bunuh diri pada Ahad malam. Mereka menambahkan petugas keamanan di kompleks mewah itu tak mengetahui adanya peristiwa itu sampai seorang tukang kebun menemukan mayat Omori pada Senin pagi. “Saya ke taman kanakkanak yang berada di blok E untuk memangkas semaksemak saat saya melihat ada

mayat yang tergantung di pagar pembatas. Secepatnya saya memberitahu petugas keamanan,” ujar tukang kebun yang menemukan mayat itu, Ram Kumar. Polisi segera tiba di lokasi dengan beberapa pekerja Olympus yang membantu menerjemahkan surat bunuh diri yang ditulis dalam bahasa Jepang. “Kami segera memberitahu Kedutaan Besar Jepang mengenai peristiwa itu. Mayat korban telah dibawa ke rumah sakit untuk otopsi,” ujar petugas kepolisian, Maheshwar Dyal. Sebelumnya, pihak polisi

dan jaksa Jepang menangkap tujuh orang, termasuk mantan presiden Olympus Corp dan mantan bankir atas perannya dalam penipuan akutansi yang bernilai 1,7 miliar dolar di perusahaan pembuat kamera dan peralatan kesehatan itu. Olympus Corp memperkirakan kerugiannya pada 2011 mencapai 410 juta dolar. Perusahaan Jepang pembuat kamera dan peralatan medis itu sudah mempertimbangkan kemungkinan beraliansi untuk menopang keuangannya setelah skandal akuntansi 1,7 miliar dolar yang menguras asetnya. (rep)

Beberapa tentara AS dengan sengaja membuang dan membakar kitab tuntunan agama Islam termasuk Alquran di dalam pangkalan militer AS di Bagram, di Utara Kota Kabul. Komandan AS selaku pimpinan pasukan Nato di Afghanistan menyampaikan permintaan maaf atas insiden ‘’pembuangan yang tidak layak’’ Al Quran yang dilakukan pasukan AS. Pernyataan maaf disampaikan Jenderal John R Allen yang juga memerintahkan sebuah investigasi menyeluruh atas peristiwa tersebut. “Kami telah belajar dari insiden ini, kami segera mengintervensi dan menghentikan mereka,’’ katanya seperti dilansir BBC, Selasa (21/2) Dalam pernyataannya, Jenderal Allen mengatakan penyelidikan akan memeriksa apakah pasukan di pangkalan Badram ‘’membuang secara tidak layak buku material keagamaan Islam yang diantaranya terdapat Al Quran’’. “Material yang berhasil diamankan akan segera diberikan kepada otoritas keagamaan,’’ demikian isi pernyataan tersebut. “Kami akan menyelidiki secara menyeluruh insiden ini dan akan mengambil langkah untuk menjamin hal ini tidak akan kembali terjadi lagi. Saya menjamin anda... Saya berjanji... hal ini bukan hal yang secara sengaja dilakukan,’’ kata Jenderal Allen. Jenderal Allen selanjutnya menyampaikan ‘’permohonan maaf yang tulus atas setiap kelancangan yang terjadi,’’ termasuk kepada presiden Afghanistan, pemerintah Afghanistan dan ‘’warga Afghanistan yang mulia’’. April tahun lalu setidaknya satu orang tewas dan 18 lainnya mengalami luka-luka setelah aksi demo pecah di

Afghanistan setelah insiden pembakaran Quran di Amerika Serikat. (h/bbc) Ribuan Warga Marah Laporan tentang dugaan pembakaran Al Quran menimbulkan protes keras di luar pangkalan militer AS di Bagram. Sontak, penghinaan ini memicu aksi unjuk rasa besarbesaran di Afganistan. Pada Selasa, (21/2) ribuan warga Afganistan marah dengan mengepung pangkalan udara AS dan melempar bom molotov, serta membakar pintu gerbang masuk pangkalan AS itu. Juru bicara Gubernur provinsi Bagram, Roshna Khalid memastikan Alquran telah dibakar di fasilitas tersebut. Ia memperoleh keterangan saksi dari para pembantu di pangkalan tersebut, yang juga warga Afganistan. Setelah ramai di media, komandan militer AS langsung meminta maaf. “Kami benarbenar akan menyelidiki insiden itu,” ujar komandan NATO, Jenderal John Allen. Namun tampaknya komandan militer AS dan NATO tidak serius menyelesaikan masalah ini. Ini adalah penghinaan yang kesekian kalinya bagi dilakukan tentara AS. Sebelumnya beberapa pelecehan dan penghinaan terhadap Alquran juga telah terjadi di Afganistan serta sempat terpublikasi di media. Pada 2005, seperti yang diberitakan newsweek, beberapa tentara AS terbukti menjadikan lembar salinan Alquran sebagai tisu tolilet di penjara teluk Guantanamo. Kemudian, pada 2008, tepatnya 7 September 2010, beberapa tentara AS telah menjadikan Alquran sebagai tempat sasaran tembak bagi latihan tentaranya di Afganistan. Selain itu penghinaan lain juga pada Januari lalu, dunia sempat digemparkan dengan video penghinaan jenazah tentara Taliban yang dikencingi tentara AS. Kemudian pada 2010 lalu pemberitaan juga dibuat heboh dengan penghinaan, bukan oleh tentara, melainkan seorang pendeta, Terry Jones yang berencana membakar Alquran. (h/bbc/dn/sp)

Musharraf Terlibat Pembunuhan Bhutto KARACHI, HALUAN— Menurut Menteri Dalam Negeri Pakistan, Rehman Malik menyatakan, Musharraf terlibat dalam kasus pembunuhan mantan perdana menteri Benazir Bhutto. “Kami akan membawa Musharraf kembali ke negara ini segera dengan dikeluarkannya peringatan merah melalui Interpol,” kata Malik kepada para anggota parlemen di Majelis Provinsi Sindh, Selasa. Provinsi ini adalah tempat Benazir berasal. Pakistan meminta Interpol untuk membantu menangkap mantan penguasa militer Pervez Musharraf. “Kami berada dalam tahap akhir untuk melakukan hal itu,” katanya tanpa merinci. Benazir dibunuh pada 27 Desember 2007, pada saat meninggalkan satu kam panye pemilu di Rawalpindi, markas besar tentara Pakistan. Musharraf, yang telah tinggal di pengasingan di London dan Dubai sejak Agustus 2008, bulan lalu tanpa batas waktu menunda

rencana untuk pulang, untuk ikut ambil bagian dalam pemilu setelah pemerintah memperingatkan ia akan ditangkap pada saat tiba. Pengadilan Pakistan telah mengeluarkan surat perintah penangkapan atas kematian Akbar Bugti, seorang pemimpin gerilyawan Baluch di baratdaya pada 2006, dan pembunuhan Benazir Bhutto pada 2007, isteri Presiden Pakistan Asif Ali Zardari. Malik, yang adalah seorang pembantu dekat Benazir, menuduh Musharraf menolak untuk memberikan keamanan yang memadai kepada Benazir dan mengancam lewat telepon ketika dia berada di Washington sebelum kembali ke Pakistan pada Oktober 2007. “Musharraf mengancam di telepon: Jika Anda datang ke Pakistan, Anda akan bertanggung jawab atas konsekuensi. Jika Anda datang ke Pakistan sebelum pemilu, saya tidak akan bertanggung jawab untuk keamanan Anda,” kata Malik. (h/rep)


6 OPINI

RABU, 22 FEBRUARI 2012 M 29 RABIUL AWAL 1433 H

Multi Efek Pajak Progresif PENINGKATAN jumlah kendaraan bermotor akhir-akhir ini cukup pesat. Rata-rata mencapai 10 persen setiap tahunnya. Peningkatan terjadi karena perekonomian masyarakat semakin meningkat. Hal tersebut juga seiring dengan semakin mudahnya persyaratan mendapatkan kredit pembelian kendaraan bermotor. Down payment (DP) atau uang muka pembelian kendaraan jalur kredit juga semakin kecil. Dampak dari itu, banyak keluarga yang memiliki mobil. Baru lulus Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau pun lulus di perusahaan BMUN, BUMD, swasta atau pun berjualan, sebagian orang langsung bisa membeli mobil, khususnya melalui jalur kredit. Satu keluarga, terkadang punya kendaraan bermotor seperti mobil dan sepeda motor lebih dari pada satu unit. Jangankan di kota, di kampung-kampung saja, ada keluarga yang hidup sederhana, rumahnya dari papan, tapi sepeda motornya dua unit. Makin hari, makin banyak keluarga yang punya kendaraan bermotor lebih dari satu. Di satu sisi, hal tersebut positif. Sebab, akan membantu kelancaran arus transportasi keluarga tersebut. Memiliki kendaraan bermotor juga hak keluarga tersebut. Namun, karena jumlah keluarga yang memiliki kendaraan bermotor lebih dari satu sudah sangat banyak, maka menimbulkan persoalan baru. Kemacetan adalah dampak langsung dari itu. Dulu, kemacetan cuma terjadi di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek) dan sekitarnya. Tapi kini, kemacetan telah terjadi di mana-mana. Tidak hanya jalan-jalan utama Pulau Jawa, tapi juga di Sumatera, termasuk di Sumatera Barat (Sumbar). Di daerah ini, jalur yang paling padat adalah jalur Padang-Bukitinggi. Kemacetan pada jam sibuk, cukup luar biasa. Padang-Bukitinggi yang berjarak 91 km, 10 tahun lalu bisa ditempuh dengan 1,5-2 jam. Kini bisa molor sampai 3-4 jam. Saat suasana Idul Fitri wakti yang dibutuhkan bisa 8-10 jam. Dampak lain dari itu adalah membengkaknya konsumsi bahan bakar bersubsidi. Kendaraan bermotor pribadi hingga saat ini di atas 98 persen masih memakai BBM bersubsidi, baik premium atau pun solar. Ketika jumlah kendaraan terus bertambah, maka konsumsi BBM bersubsidi juga terus membengkak. Tahun 2011 saja, anggaran subsidi BBM mencapai Rp160 triliun. Ditambah lagi dengan kerusakan infrastruktur jalan. Sementara itu pajak yang dihimpun dari kendaraan bermotor tersebut tak sebanding dengan subsidi BBM yang dikeluarkan pemerintah. Pajak tersebut juga tidak sebanding dengan kerusakan infrastruktur jalan dan sosial dari kemacaten yang ditimbulkannya. Karena itu perlu metoda lain untuk memecahkan persoalan tersebut. Salah satunya adalah dengan memberlakukan pajak kendaraan bermotor secara progresif. Orang yang memiliki kendaraan bermotor lebih dari satu, pajak kendaraan yang kedua dan ketiganya akan berlipat. Di Sumbar sejak 1 Januari 2012 telah diberlakukan pajak progresif. Namun, pelaksanaannya belum efektif. Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah (DPKD) Sumbar hingga sekarang, belum punya data sahih potensi pajak progresif, sehingga tidak bisa ditentukan berapa besar pajak yang akan diperoleh. Namun menurut Kepala Bidang Pajak Daerah, DPKD Sumbar, Efniyanti,SH sejak diterapkan pajak progresif, terjadi peningkatan penerimaan pajak kendaraan bermotor (PKB) tahunan pada Januari 2012 dibanding pada bulan yang sama tahun2011. Pada Januari 2011, target PKB tahunan sebesar Rp9,4 miliar dengan realisasi Rp10,168 miliar. Sedangkan pada Januari 2012, target PKB tahunan ini Rp9,6 miliar dan namun direalisasikan Rp12 miliar. Pajak progresif ditetapkan berdasarkan Perda No.4 tahun 2011 tentang Pajak Daerah dan ditindaklanjuti dengan Pergub No.56 tahun 2011 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB). Pelaksanaan pajak progresif belum lagi didukung sistem komputerisasi yang memadai. Saat ini masih dilaksanakan secara manual dengan menanyakan langsung kepada pemilik kendaraan berbekal data base lama yang memuat data-data pemilik kendaraan. Menurut Perda No.4 Tahun 2011, kendaraan bermotor pertama yang dimiliki dikenakan pajak sebesar 1,5 persen. Kendaraan kedua, dengan jenis yang sama, nama dan alamat pemilik juga sama dengan kendaraan pertama, dikenakan pajak progresif 2 persen. Secara berturutturut kendaraan ketiga 2,5 persen, kendaraan keempat 3 persen, kendaraan kelima dan seterusnya 3,5 persen. Penerapan pajak progresif jangan setengah hati. Karena banyak efek positif dari sistem ini. Selain negara dapat pemasukan lebih, laju kepemilikan kendaraan secara bertahap juga bisa teratasi. Apalagi jika nilai pajak progresif tersebut lebih diperbesar lagi. Pajak yang diperoleh dari itu dapat dimanfaatkan untuk pembangunan infrastruktur, seperti jalan, jembatan dan lainnya. Semoga.***

Mantan Kabid Dikdas Pasbar Jadi Tersangka Saatnya menuai badai Gantung Diri, Karena Dilarang Main PS Ringannya alasan untuk menutup hidup

Pengelolaan Harta Kekayaan Nagari OLEH : DRS. AKRAL ,MM Mantan Kasubag Pengembangan Sumber Daya dan Kelembagaan Nagari Ex Biro Pemerintahan Nagari Setda Provinsi Sumbar

Setelah 12 tahun kita kembali ke sistem Pemerintahan Nagari, namun harta kekayaan nagari sebagian besar masih belum terkelola dan termanfaatkan dengan baik oleh Nagari Sehingga untuk membiayai penyelenggaraan pemerintahan nagari masih saja dari APBD Pemerintah Kabupaten, artinya pengelolaan Harta kekayaan nagari itu masih tetap jalan ditempat, sehingga tidak jelas bagaimana potret suatu nagari itu ke depan. Penulis melalui tulisan yang sederhana ini menggambarkan sedikit tentang Harta kekayaan yang dimiliki oleh Nagari dan yang dapat dimanfaatkan untuk dikelola oleh Nagari. Namun demikian, semenjak reformasi tahun 1998, lebih jauh lagi sejak ditetapkannya Peraturan Daerah No 9 Tahun 2000 dan direvisi lagi dengan Peraturan Daerah No 2 Tahun 2007 tentang Pemerintahan Nagari di Sumatra Barat, menyebutkan, “harta kekayaan Nagari adalah harta benda yang telah ada atau yang kemudian menjadi milik dan kekayaan nagari baik bergerak maupun tidak bergerak.” Jika dicermati pernyataan Perda Nomor 2 tahun 2007 diatas bahwa dengan jelas dinyatakan Nagari mempunyai harta kekayaan yang sudah barang tentu dapat dikelola dan dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat nagari, minimal untuk menambah pemasukan bagi nagari dalam membiayai penyelenggaraan Pemerintahan dan pembangunan di nagari, dimana selama ini pembiayan Pemerintahan Nagari hanya semata-mata dari APBD Pemerintah Kabupaten saja, mungkin ada juga beberapa nagari yang sudah memanfaatkan harta kekayaan nagarinya untuk meningkatkan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di Nagari. Apasajakah yang menjadi harta kekayaan nagari tersebut, Perda Nomor 2 tahun 2007 menyatakan “bahwa harta kekayaan nagari meliputi” a. Pasar Nagari, b. Tanah Lapang atau tempat rekreasi nagari, c. Balai Mesjid dan/atau Surau Nagari, d. Tanah, hutan, sungai, kolam

dan/atau laut yang menjadi ulayat Nagari. e. Bangunan yang dibuat oleh Pemerintahan Nagari dan atau anak nagari untuk kepentingan umum. f. Harta benda dan kekayaan lainnya.” Ternyata banyak juga harta kekayaan yang dimiliki oleh Nagari, mungkin satu Nagari tidak memiliki semua harta kekayaan seperti diatas, tetapi semua Nagari di Sumatera Barat pasti punya tanah, Pasar, Mesjid dan lain-lain, sebab Nagari itu ba Balai ba Musajik, ba Labuah ba Tapian, ba Pandam Pakuburan, ba Ulayat. Banyak pula nagari yang punya hutan dan lahan tempat rekreasi atau objek pariwisata. Semua harta kekayaan Nagari dapat dikelola dan dimanfaatkan oleh Nagari melalui Pemerintahan Nagari, untuk itu memang diperlukan seorang Walinagari yang berjiwa interprenuership (berjiwa dagang), sehingga Walinagari dapat memanfaatkan peluang tersebut untuk menambah pemasukan bagi Nagarinya. Sebab dalam rangka meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelaksanaan pembangunan dan penyelenggaraan Pemerintahan Nagari maka Nagari dituntut untuk mandiri, maksud mandiri adalah Nagari mampu membiayai Pemerintahannya sendiri minimal dapat mencari sumber-sumber pembiayaan penyelenggaraan Pemerintahan Nagari, sehingga otonomi Nagari itu betul-betul jelas dan nyata dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia. Untuk pembiayaan itu salah satunya adalah dengan memanfaatkan pengelolaan Harta Kekayaan Nagarinya. Dapat dicontohkan dibeberapa Nagari dimana ada lokasi rekreasi atau objek wisata dalam suatu Nagari kurang terkelola dengan baik, dan pungutan-pungutan liar hanya dimanfaatkan oleh anak Nagari dengan seenaknya saja, padahal kalau ini dikelola dengan baik oleh Nagari akan mendatangkan hasil yang dapat dijadikan sebagai pemasukan bagi Nagari dalam membiayai pembangunan Nagari. Apabila telah dikelola oleh Pemerintah Kabupaten, Walinagari dapat bekerjasama dengan bagi hasil dengan catatan pengelolaannya jelas. Banyak Tanah ulayat Nagari yang dikelola oleh investor dari luar, dengan bermodalkan izin dari Pemerintah mereka menggarap Tanah ulayat yang juga merupakan harta kekayaan Nagari, sehingga Anaknagari hanya menjadi penonton dan jadi buruh/pekerja di tanah leluhurnya sendiri. Hutan Nagari juga banyak menyimpan beberapa kekayaan alam seperti bahan tambang dan mineral

dan juga sarang walet, kayu, rotan dan hasil hutan lainnya, namun semuanya ini tidak dapat dikelola oleh Nagari, atau tidak dapat menjadi nilai tambah bagi pemasukan Pendapatan Asli Nagari. Disamping itu di Nagari masih banyak lahan kosong yang tertidur dan tidak termanfaatkan oleh Nagari, padahal dizaman sekarang apasaja yang ditanam tetap tumbuh dan mendatangkan hasil, entah siapa yang salah kita juga tidak tahu. Penulis yakin masih ada Nagari dengan mengelola harta kekayaan nagarinya yang mendatangkan hasil bagi Pemerintah Nagari maupun bagi Anaknagari atau bagi masyarakat Nagari, hal ini perlu dicontoh oleh Walinagari dan Anaknagari lain untuk mengelola objek yang sama di Nagarinya. Ada suatu Nagari memiliki lokasi galian C, retribusinya dipungut oleh Pemerintah Daerah, sementara nagari tidak dapat bagian apa-apa, pada hal dampak negatif yang ditimbulkan oleh Galian C ini adalah Nagari yang bersangkutan, hal ini mungkin dapat dibicarakan oleh Walinagari dengan Bupati tentang bagaimana sharing atau pembagiannya untuk Nagarinya. Perda Nomor 9 tahun 2007 juga mengatur bahwa “ Harta kekayaan nagari yang dikelola oleh Pemerintah, Pemerintah Provinsi dan/atau Pemerintah Kabupaten/Kota dapat diatur kembali pemanfaatannya dengan memperhatikan kepentingan nagari, pengelolaan dan pemanfaatannya lebih lanjut dengan Peraturan Nagari yang berpedoman pada Peraturan Daerah Kabupaten/Kota”. Begitu juga dengan pasar nagari yang masih banyak dikuasai oleh Pemerintah Kabupaten, ini harus ditinjau ulang perjanjiannya dan harus ada pembagian yang jelas untuk nagari, dan harus pula jelas kapan diserahkan kepada Nagari, begitu juga dengan objek wisata yang ada di Nagari, sebab tidak satupun objek wisata yang tidak berada dalam wilayah Nagari. Bagaimana Walinagari dan Anaknagari menyikapi hal ini. Biasanya Pemerintah Kabupaten dan Kota hanya membangun gerbang saja di lokasi objek wisata tersebut, setelah itu Pemerintah Kabupaten/ Kota sudah dapat menarik retribusi terhadap pengunjung. Ketika peluang ini dimanfaatkan oleh Pemerintah Kabupaten/Kota, Walinagari dan Anaknagari baru merasa punya hak, atau dengan kata lain” kalau sudah bagus baru kita tahu bahwa itu milik kita dan kita merasa mampu pula untuk mengelolanya”. Kejadian seperti ini sudah cukup jadi pelajaran bagi pemerintah Nagari dan Anak

Dana Askes Harus Tepat Sasaran Jembatan Layang BIM Bermasalah BILA memperhatikan jembatan layang duku yang dari BIM terus ke Bay Pass ternyata lalu lintasnya sepi. Yang ramai justru yang dari Padang ke Bukittinggi. Mengapa justru jembatan itu dibangun untuk lalu lintas yang sepi. Apa tidak terbalik bahwa seharusnya jembatan itu dibangun mengarah ke PadangBukittingi yang lalu lintasnya ramai. Sekarang kendaraan bermuatan dari BIM mau ke Padang harus menurun dan terus belok kanan pada persimpangan jalan sebidang yang ramai. Seharusnya tidak demikian karena di kemudian hari pasti akan ada tabrakan di sana. Sebaiknya jalur ini hanya untuk kendaraa yang akan ke Bukittingi saja. Sedangkan yang ke Padang harus melalui jembatan dulu baru diturunkan dengan konstruksi jalan melingkar seperti jembata Semanggi di Jakarta dengan demikian tidak ada titik silang sebidang yang rawan kecelakaan lalulintas. Mudah-mudahan pada pembangunan jalan Tol Padang-Bukitinggi akan dibangun lagi satu jembatan di atas jembatan yang sekarang biar masuk buku MURI JAYASUPRANA di Semarang. +6281266844007

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

MEMBACA berita derita Ica dan kemiskinan yang mendera sebagaimana di muat Haluan edisi 20 Februari 2012 di halaman 2, sungguh sangat mengharukan. Masyarakat seperti ini tentunya butuh bantuan dari lembaga sosial dan ansuransi kesehatan dan donatur lainnya. Anehnya yang namanya PT Askes malah menyumbang ke masjid Rp100 juta di Kabupaten Pasaman yang tidak ada hubungan dengan masalah kesehatan. Kami peserta Askes yang uang gajinya dipotong tiap bulan tidak rela, uang kami dihambur-hamburkan dengan sasaran objek sumbangan yang tidak tepat sekalipun bisa dicari alasan/dalih lain untuk legalitasnya. Masyarakat dhuafa seperti inilah yang perlu disumbang Rp100 juta untuk pengobatan bukannya ke masjid. Kalau seperti ini semua anggota peserta Askes enakan ke masjid saja berobat mendapat klaim R100 juta dari pada setiap berobat harus nombok lebih dari 50 persen. PNS Golongan IV kalau ngurus klaim kaca mata hanya di ganti Rp200 ribu, malulah bapak-bapak itu mengurusnya karena tidak manusiawi. Ayo sadar tupoksinya jangan makan uang charam terus. Yang punya uang dongkol nih. +6285263059180

Nagari di Sumatera Barat untuk mengelola harta kekayaan yang ada di Nagari. Jadi sebelum dilirik atau dikelola oleh Pemerintah dan pihak investor sebaiknya Walinagari dan Anaknagari harus mengelola terlebih dahulu dengan membuatkan regulasinya, apakah berbentuk Keputusan Walinagari atau Peraturan Nagari, (Peraturan Nagari dibuat oleh Walinagari dengan BAMUS Nagari) dan berkoordinasi dengan Kerapatan Adat Nagari (KAN), sebab sesuai Perda Nomor 2 Tahun 2007 mengatakan sebelum Peraturan Nagari ditetapkan Pemerintah Nagari harus melakukan konsultasi/koordinasi dengan Kerapatan Adat Nagari (KAN) setempat. KAN mempunyai peranan yang sangat penting di Nagari. Masih banyak harta kekayaan nagari yang belum tergarap, yang dikemukakan diatas baru beberapa contoh saja dari harta kekayaan nagari yang sudah dikelola oleh pihak lain dan yang semestinya dikelola oleh Nagari. Dimasa yang akan datang sistem pembiayaan pemerintahan nagari bisa saja berubah dan berbeda dengan sistem sekarang, bisa saja dana bantuan dari Pemerintah Kabupaten dikurangi, karena Nagari memang lebih otonom jika dibandingkan dengan Kelurahan, artinya ada kesempatan bagi nagari untuk lebih leluasa dalam mengurus rumah tangganya termasuk dalam membiayai Penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan. Pemerintah Nagari juga harus memikirkan bagaimana harta kekayaan nagari yang dimiliki dapat dikembangkan apakah dengan memanfaatkan pihak ketiga, swakelola, mendirikan Koperasi atau dengan mendirikan Badan Usaha Milik Nagari (BUMNag). Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten selama ini sudah cukup serius dalam membina nagari untuk mengelola Harta kekayaan Nagari, seperti adanya pelatihan pengelolaan Harta kekayaan Nagari kepada Walinagari dan Aparat Pembinan Pemerintah Nagari, Pelatihan Pendirian Badan Usaha Milik Nagari (BUMNag) kepada Walinagari dan Aparat Pembina Pemerintahan Nagari mendata aset atau kekayaan nagari, yang gunanya adalah untuk dapat dimanfaatkan, Pemerintah Provinsi juga sudah melahirkan pula Keputusan Gubernur Sumatera Barat tentang Pembentukan BUMNag, bahkan sewaktu masih berlaku Pemerintahan Desa sudah ada Tanah Kas Desa (TKD) untuk dikelola dan dimanfaatkan demi meningkatkan pendapatan Desa saat itu. Apakah mungkin dengan memberikan kembali Tanah ulayat yang telah habis masa Hak Guna Usahanya oleh investor kepada Nagari, mengembalikan Pasar Nagari yang dikuasai oleh Pemerintah Kabupaten, mengembalikan kepada Nagari hutan Nagari yang punya sarang Walet dan sebagainya. Disamping itu juga dengan memberikan bimbingan yang intensif kepada Nagari untuk mengelola Harta kekayaan nagari dengan manajemen bisnis yang baik, dan juga menyiapkan Sumber Daya Manusia yang handal dan bermental baik serta pengawasan yang ketat terhadap pengelolaan keuangan hasil dari harta kekayaan nagari tersebut. Sehingga Nagari ke depan dapat membiayai penyeleng-

garaan pemerintahan dengan biaya sendiri dengan memanfaatkan harta kekayaan nagari yang ada. Seandainya ini memang terjadi dan harta kekayaan nagari ini diserahkan kepada Nagari dan dikelola dengan baik, maka Dana Alokasi Umum Nagari (DAUN) dari APBD Kabupaten tidak diharapkan lagi, sebab besaran Dana DAUN bervariasi jumlahnya setiap Daerah, untuk tahun 2012 masih ada yang dibawah 200 juta rupiah, dan Dana DAUN yang tertinggi adalah satu Milyar pernagari di Kabupaten Pasaman Barat. Andaikata ini dilaksanakan oleh Pemerintah kabupaten mungkin pemasukan untuk Pendapatan Asli Daerahnya juga tidak akan berkurang, dan Pemerintah Kabupaten masih bisa mendapatkan pemasukan dari Pajak daerah dan perizinan serta sektor lainnya. Hasil dari pengelolaan harta kekayaan nagari ini bagi Nagari juga jelas pula pembagian dan penggunaannya, seperti untuk biaya penyelenggaraan Pemerintahan Nagari, pembiayaan pembangunan, gaji aparat pemerintahan nagari, untuk PKK, pengembangan Lembaga Adat, untuk pembangunan sarana ibadah, sarana umum, bea siswa untuk anaknagari yang berprestasi dan sebagainya. Pengelolaan harta kekayaan Nagari ini pernah dilaksanakan disalah satu nagari di Sumatera Barat, yaitu Nagari Air Bangis Kecamatan Sungai Beremas dan merupakan Nagari Rancak di Kabupaten Pasaman Barat pada Tahun 2007, dimana pemerintah Kabupaten menyerahkan pengelolaan dan pemanfaatan hasil tanah ulayat nagarinya dari investor perkebunan sawit ke Pemerintahan Nagarinya seluas 280 Ha yang disebut dengan Kebun Nagari. Walinagarinya sempat mempunyai dana taktis 50 juta rupiah pertahun, ruangan kantor walinagari sangat bagus, mobiler kantor bagus dan dilengkapi dengan komputer di setiap seksi, pegawai Pemerintahan Nagari bergaji diatas 1,5 juta perbulan dan semua pegawai Pemerintahan Nagari mempunyai kendaraan roda dua semuanya, bayangkan itu baru satu sektor saja dan hanya 280 ha, bagaimana pula dengan harta kekayaan yang lainnya. Tapi pada tahun 2008 pengelolaannya dikembalikan ke Pemerintah Kabupaten, hal ini terjadi karena adanya Regulasi atau aturan yang melarang. Pertanyaannya apakah semua Pemerintah Nagari, Anaknagari dan KAN sudah siap untuk mengelola harta kekayaan nagari ini dengan sesungguhnya, artinya kesungguhan dari semua stakeholder dalam pengelolaan harta kekayaan nagari betulbetul daharapkan. Kedepan Dari uraian singkat diatas dapat disimpulkan bahwa Pengelolaan Harta kekayaan nagari tidak saja tugas Wali Nagari, tetapi juga Anak Nagari baik yang ada di kampung halaman maupun yang berada di perantauan dan juga Kerapatan Adat Nagari(KAN), tetapi karena Walinagari adalah pimpinan Pemerintahan Nagari di Nagari maka mau tidak mau Walinagari juga dituntut lebih pro aktif untuk pengelolaan Harta Kekayaan Nagari di Nagari yang bersangkutan. Bimbingan dari Pemerintah Provinsi dan Kabupaten tetap diharapkan sebagai supervisinya.

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Pemimpin Redaksi: Zul Effendi, Pemimpin Perusahaan: Irfan Jasri, Wakil Pemimpin Redaksi: Eko Yanche Edrie, Dewan Redaksi : H. Hasril Chaniago (Ketua), Zul Effendi, Eko Yance Edrie, Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Koordinator Liputan: Rudi Antono, Koordinator Liputan Daerah: Syamsu Rizal, Redaktur: Aci Indrawadi, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Perdana Putra, Rahmatul Akbar, Reporter Padang: Gusni Yenti Putri, David Ramadian, Haswandi, Andika Destika Khagen, Ade Budi Kurniati, Suswinda Ningsih, Mice Angelasari, Devi Diani, Nasrizal, Meidella Syahni Koresponden: Syamsuardi S, Jon Indra, Ridwan (Bukittinggi), Dedi Salim, Trisnaldi (Pariaman/Padang Pariaman), Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert (Payakumbuh/Limapuluh Kota), Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina (Pasaman), Miazuddin, Kasra Scorpi (Agam), Iwan DN, Darwin Danin, Maison (Padang Panjang), Yuldaveri, Emrizal, Aldoys (Tanah Datar), M. Junir, Gusmizar (Pasaman Barat), Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman (Pesisir Selatan), Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago (Kabupaten Solok/Kota Solok), Icol Dianto (Solok Selatan), Alamsyah Halim, Fadilla Jusman (Sawahlunto), Azneldi (Sijunjung), Maryadi, Ferry Maulana (Dharmasraya), Biro Jakarta: Syafruddin Al (Koordinator), Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: Yon Erizon Tim Kerja Usaha: Isbadri Bakri (Koordinator Sirkulasi), Nofriza Zaniyar, Alfarino Ikhsan (Koordinator Promosi), koordinator Iklan : Yunasbi, Tata Letak/Desain: Syafrizal (Koordinator), Nurfandri, Rahmad Doni, Rahmi, David Fernanda, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi Jamal, Keuangan : Bedhendri, Kasir : Desy, TI : Teguh, Defriansyah Pra Cetak : Sawal Marjuni.HRP, Mai Hendri, Syamsul Hidayat, Cetak : Mardianto (Koordinator), Elvin Devino, Afandi, Rudi Kurniawan, Prasetyo, Jecky Jekcson. Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp10.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com


7

RABU, 22 FEBRUARI 2012 M 29 RABIUL AWAL 1433 H

Mantan Kabid ................. Dari Halaman. 1 Inter Akan ..................... Dari Halaman. 1 Menurutnya, kedua tersangka dijerat dengan pasal 12 f UU nomor 31 tahun 1999 tentang tindak pidana korupsi. Kedua tersangka diancam dengan penjara minimal 4 tahun dan maksimal 15 tahun penjara. “Jumlah korban pemerasan oleh kedua tersangka sebanyak 75 orang dan mereka termasuk menjadi saksi. Total saksi yang akan diperiksa sebanyak 80 orang lebih termasuk pihak dari Universitas Bung Hatta Padang. Jumlah kerugian puluhan guru ini sekitar Rp100 juta lebih,”kata Erman.

Seperti yang pernah diberitakan, kedua tersangka telah menjalani pemeriksaan bersama Mantan Kepala Dinas Pendidikan, Hendri Satriawan dan mantan Sekretaris Dinas Pendidikan, Ramli serta 6 orang guru yang menjadi korban pemerasan oleh Ikbal. Adapun keenam guru itu masing berinisial “D”,”NR”,P”,”HG”,”NE” dan “DL”, para guru yang melaporkan kasus dugaan pemerasan itu sudah dipanggil dan juga sudah minta keterangan masing dari mereka. Para guru tersebut telah dipanggil dan periksa untuk menguatkan

tentang laporan mereka yang sebelumnya telah dilaporkan ke Kejari Simpang Ampek. Dalam kasus pemerasan ini, mantan Kabid Dikdas Disdik Pasaman Barat Ikbal dalam melancarkan aksinya lebih kepada menyalahgunakan jabatannya untuk memeras para korban. Disebutkan pihak kejaksaan sudah meterima beberapa bukti dari para guru yakni, berupa rekaman video penyerahan uang dan lainya. Kita akan terus menyelidiki dan memanggil pihak-pihak terkait seputar kasus tersebut. (h/nir)

Pedagang dan ................. Dari Halaman. 1 Pada umumnya toko batik memanfaatkan jasa tukang becak, para pemandu wisata, dan kenalan mereka. Jasa tukang becak memang sangat strategis, seperti disampaikan pemilik toko batik Wira Jaya, Ivawati. Alasannya, tukang becak bisa memperkenalkan toko batiknya kepada para pendatang. Mereka pada umumnya tidak begitu mengenal Yogyakarta, makanya agak kesulitan mencari oleh-oleh. Di situlah peranan tukang becak. Kerjasama seperti itu saling menguntungkan. Abang becak memperoleh muatan, dan toko batik mendapat pembeli. Imbalannya bagi tukang becak juga ada dari toko, yaitu berupa sembako. Sembako berupa beras, minyak goreng, terigu,

dan sembako lainnya, ditambah uang, dan pakaian lebaran. Toko batik yang terletak di Jalan Ahmad Dahlan itu memang memiliki keunggulan. Antara lain, kualitas barang, pelayanan yang ramah, dan diskon harga yang llumayan. Hal itu merupakan daya tarik utama pada pembeli, untuk datang lagi ketika berkunjung ke Yogyakarta. Hal yang sama disampaikan pemilik toko makanan oleh-oleh khas Yogya, Bakpia Pathuk 25. Toko memberikan kupon door prize kepada abang becak pengantar pembeli. Kupon diundi setiap lebaran. Hadiahnya beragam, sejak dari sepeda motor, peralatan listrik untuk rumah tangga, seperti Tv, Kulkas, dan lainnya, seperti

disampaikan salah seorang tukang becak, Gepeng, Selasa (21/2). Cara yang dipraktekan pedagang tersebut menarik perhatian beberapa wali nagari dari Agam, yang berkunjung dalam kegiatan Studi Komparatif ke Yogyakarta. Menurut Wali Nagari Tiku Selatan, Bagindo Karman, dan Wali Nagari Koto Kaciak, Herman Tanjung, kiat menarik konsumen yang dipraktekan pedagang di Yogyakarta juga bisa dimanfaatkan pedagang, terutama pemilik toko di nagari mereka. Namun menurut Kepala Badan Pemberdayaan Msyarakat dan Pemerintahan Nagari (BPMPN) Agam, cara seperti itu lebih pas bila dipraktekan pebisnis, seperti pengusaha kerajinan sulaman, bordir, dan kerajian perak. (h/msm)

Mahasiswa Minang ........... Dari Halaman. 1 Padahal, sejak 1974, KMM Jaya selalu mendapat tempat di kantor Penghubung Sumatera Barat,” kata M.Rozi melalui telepon kepada Haluan. Mahasiswa pascasarjana di Jayabaya ini menjelaskan, dalam pertemuan dengan gubernur di ruang lobby Balairung Minang pada Senin (20/2) malam, kontan Gubernur Irwan menolak permintaan KMM Jaya. “Pak Gubernur bilang gedung ini sudah milik swasta. Kantor penghubung Sumbar saja membayar. Kalau KMM Jaya mau, ya, harus sewa,” kata Rozi menirukan jawaban Gubernur. Meski M. Rozi dan kawankawan sudah berusaha menjelaskan bahwa tak mungkin organisasi mahasiswa mampu membayar sewa dan selama gedung ini dibangun praktis KMM Jaya tak punya sekretariat sama sekali, namun Gubernur, menurut Rozi, tetap dengan keputusannya. “Sedih kami dengan pernyataan seorang Gubernur Sumbar yang tidak pro dengan mahasiswa sebagai keberlanjutan kaum intelektual Minangkabau,” kata Rozi yang bersama kawankawannya sudah lima kali menyurati Gubernur, namun selama ini tak pernah mendapat tanggapan. Bukan Sosial Gubernur Sumbar Irwan Prayitno yang dikonfimasi via pesan singkat ke ponselnya, mengisyaratkan bahwa memang tidak ada ruang kantor atau sekretariat yang gratis di Balairung ini karena gedung itu bukan untuk kepentingan sosial.

“Perda mengamanatkan Balairung ini dikelola oleh perusahaan dan harus untung, bukan sosial. Pemda kabupaten dan kota menginginkan ada PAD,” jawab Irwan. Masih dalam penjelasan gubernur, Kantor Penghubung Pemda Sumbar saja harus menyewa. “Pemprov juga menyewa, gubernur juga bayar. Tak ada yang gratis,” imbuh gubernur melalui pesan singkatnya. Kebijakan Keliru Sejumlah tanggapan dari perantau dan mantan pengurus KMM Jaya pun segera bermunculan soal keharusan membayar KMM Jaya untuk ruang sekretariat di Balairung tersebut. “Ini kebijakan yang keliru. Pemda jangan mencari untung terhadap anaknya sendiri,” kata mantan Ketua KMM Jaya, Sudirman Munir melalui jaringan telepon selulernya dari Batam tadi malam. Menurut Sudirman, Pemda Sumbar, kabupaten dan kota yang menjadi pemegang saham di Balairung ini mesti memiliki kepedulian terhadap mahasiwa Minang yang notabene generasi penerus bangsa ini. “Pemda itu hidup dari uang rakyat, bukan uang dari langit. Jadi, apa susahnya memberikan kebijakan khusus untuk mahasiswa Minang bermarkas di situ,” kata Sudirman. Ia menambahkan, komersialisasi untuk sebuah gedung Pemda di Jakarta boleh-boleh saja. Namun tolong dilihat kondisi dan situasinya. KMM itu, kata dia, selama ini selalu diberi tempat di Kantor Penghubung. Pemda-pemda yang lain juga mem-

beri kebijakan yang sama untuk organisasi mahasiswanya. Kalau organisasi semacam Gebu Minang, BK3AM dan lain-lain dipungut bayaran boleh-boleh saja karena di antara pengurus ada yang memiliki dana berlebih. Tetapi jangan sampai disamaratakan organisasi masyarakat dengan organisasi mahasiswa. “Untuk makan seharihari saja mereka susah, masak diminta membayar pula,” imbuhnya. Ia mengingatkan agar Gubernur tidak melupakan KMM Jaya. Saat orang mendemo Menneg BUMN Tanri Abeng yang hendak menjual PT Semen Padang ke Cemex, KMM Jayalah yang terjun ke gelanggang. Hasilnya, Semen Padang itu tak jadi terjual. Pemda dapat dana dari Rajawali dan dari galian C. Masak membebaskan mahasiswa untuk sekretariat yang ukuran 2 x 3 meter saja tak bisa. “Kan tidak sulit memberi ruang di kantor penghubung itu dengan nama ruang pembinaan generasi muda,” katanya sembari menambahkan, “apa Gubernur tak butuh lagi dengan mahasiswa-mahasiswa itu dan dengan perantau-perantau Minang ini?” Hal senada juga disampaikan oleh mantan pengurus KMM Jaya, Amri Azis. Dia mengaku kecewa dengan sikap gubernur yang menyamaratakan saja organisasi masyarakat dengan organisasi mahasiswa. “Kalau bukan pemda, siapa lagi yang akan mengayomi para masiswa Minang itu. Masak ruang kecil begitu saja tak dibolehkan,” ujarnya. (h/sal)

Usut 2.000..................... Dari Halaman. 1 Menurut politisi PDIP ini, follow up laporan oleh KPK ini penting untuk menjaga citra dan kepercayaan publik kepada lembaga DPR. Sebab, menurut Pram, saat ini kepercayaan publik kepada DPR sudah sangat mengkhawatirkan. “Saya sebagai salah satu pimpinan lembaga ini, kalau orang per orang di lembaga ini boleh salah, tetapi lembaga ini tidak boleh salah. Itu paling penting bagi kita. Kalau ada ketidakpercayaan publik pada lembaga, itu sangat mengkhawatirkan. Kalau ketidakpercayaan pada orang per orang , bagi saya orang per orang itu yang dihukum. Kalau ketidakpercayan itu sudah pada lembaga, itu yang mengkhawatirkan,” kata Pramono. Untuk itu, selain mendukung KPK untuk segera mengusut 2.000 laporan transaksi mencurigakan milik anggota DPR, Pramono dan pimpinan DPR akan melakukan beberapa langkah untuk melakukan pembenahan dan reformasi DPR. “Pimpinan sudah pikirkan untuk melakukan beberapa langkah perbaikan DPR terutama dalam melakukan legislasi,” kata Pramono. Hal senada juga dilontarkan Wakil Ketua DPR RI M Anis Matta. Politisi PKS ini mendesak agar temuan 2.000 transaksi mencurigakan dalam laporan hasil analisis PPATK sebaiknya diselesaikan melalui proses hukum saja, Sebab, kalau dibiarkan akan melahirkan berbagai macam isu yang bisa ditunggangi kepentingan politik tertentu sehingga bisa menjadi teror bagi lembaga DPR. “Sebaiknya diclearkan saja secara hukum. Karena banyak kasus semacam ini

seperti rekening gendut polisi kan nggak ada kelanjutannya, terus sekarang ada rekening mencurigakan. Karena itu DPR tuntaskan saja jangan dibiarkan mengambang sebagai isu karena bisa menjadi teror kepada lembaga,” ujar Anis Matta. Dalam pandangan politisi PKS ini, jika temuan 2.000 transaksi mencurig akan anggota DPR ini dibiarkan mengambang akan berpotensi menciptakan ketidakpercayaan masyarakat kepada lembaga atau perorangan. Ketidakpercayaan kolektif terhadap orang atau lembaga itu akan mengantarkan Indonesia pada kehancuran kolektif. “Itu bisa kolaps secara keseluruhan, itu mengarahkan kita pada kondisi distrust society,” ujar Anis Matta. Anis menambahkan, PPATK seharusnya tidak menjadi bagian dari political player dengan melemparkan isu ini ke publik sehingga menciptakan kerunyaman politik. Harusnya KPK langsung mengungkap saja siapa pemilik 2.000 transaksi mencurigakan tersebut dan memprosesnya secara hukum. KPK Tidak Takut Dalam pada itu, pihak KPK memastikan bakal mengusut transaksi keuangan DPR bila PPATK memberikan data. Lembaga antikorupsi ini tidak takut menanggung risiko dalam mengusut kasus itu. “Ya beranilah (kami mengusut),” kata juru bicara KPK Johan Budi SP di kantornya, Selasa. Johan menegaskan bahwa setiap informasi ataupun data yang diberikan lembaga pengawas keuangan itu selalu ditindaklanjuti komisinya. Data yang memiliki

unsur tindak pidana bakal ditingkatkan ke tahap penyelidikan ataupun penyidikan. “Asalkan data itu akurat,” ucap Johan seperti dikutip tempo. Sedangkan Wakil Ketua KPK Busyro Muqoddas menyatakan, KPK siap menindaklanjuti temuan PPATK tersebut. Namun ia menyatakan bahwa KPK belum menerima laporan resmi soal transaksi mencurigakan milik anggota Dewan itu. “Setelah KPK menerima laporan atau data resmi soal transaksi mencurigakan tersebut, akan segera dipelajari terlebih dahulu,” kata Busyro menjawab pertanyaan wartawan sebelum menghadiri rapat dengar pendepat (RDP) dengan Panja revisi Undang-undang No 13 tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji, di Komisi VIII DPR. Terkait hasil temuan PPATK tentang transaksi rekening KPK yang mencurigakan, Busyro dengan tegas membantahnya. “Saya kira laporan PPATK itu tidak benar,” tegas Busyro Muqoddas. Dijelaskan Busyro, sebelumnya Bendahara KPK menerima titipan uang hari hasil terkait perkara KPK. Uang titipan itu dalam bentuk dolar. “Jumlahnya saya lupa. Kan itu uang mesti disetor ke kas negara tidak boleh dalam bentuk rupiah. Karena itu kemudian uang itu ditukar dulu ke rupiah,” ujarnya. Menurut Busyro, karena saat itu Bendahara KPK menukarkan uang itu dalam bentuk rupiah, sehingga sepertinya PPATK mencurigai itu sebagai transaksi mencurigakan. “Sekarang uang titipan itu juga sudah disetor ke kas negara,” tegasnya. (h/sam/kcm/dn)

Jumlah itu sudah melebihi torehan gol ayahnya, Abedi Pele, di kompetisi tersebut. Abedi Pele sendiri mencetak sepasang gol untuk Marseille di musim 1992-93 dalam musim pertama format Liga Diego Forlan adalah sosok yang sangat merindukan ivent ini. Setelah bergabung dengan Inter akhir musim panas lalu, Forlan belum mencicipi aroma liga Champions. “Aku merindukannya,” aku Forlan yang baru lepas dari bekapan cederanya, dalam wawancara kepada situs resmi UEFA, merujuk kepada ajang Liga Champions. Dengan larangan cup tied juga sudah berakhir Januari lalu, ia pun bisa dan sangat mungkin akan diturunkan ketika melawat ke markas Olympique Marseille, Kamis (23/2/2012) dinihari WIB. “Kompetisi ini adalah yang terpenting di dunia dan aku sangat menantikan untuk bisa bermain di dalamnya lagi. Kini aku bisa dan kami sudah sampai ke babak 16 besar,” lanjutnya. Di mata pelatih Marseille, Didier Deschamps pertandingan ini adalah sebuah déjà vu karena pertandingan

ini bakal kembali mempertemukannya dengan Claudio Ranieri yang saling sikut di gelanggang sepakbola Eropa. Kisah persaingan antara Deschamps dengan Ranieri berawal di Liga Champions musim 2003/ 2004 lalu. Deschamps yang saat itu mengarsiteki AS Monaco, sukses menendang Chelsea besutan Ranieri di babak semifinal, dengan kemenangan agregat 5-3. Hanya saja, sejarah itu tak membuat mantan bek Timnas Prancis ini besar kepala. Ia masih saja memuji Inter sebagai satu dari delapan tim yang ingin menjadi juara Eropa itu. “Tujuan awal kami adalah untuk lolos ke babak 16 besar di musim dingin, dan kemudian jika kami mampu terus melangkah, kami telah melampaui ambisi kami,” tuntasnya. Soal rekor buruk Inter di liga domestik, Deschamps, seperti yang dirilis goal.com meyakini tim besutannya akan menghadapi Inter Milan yang berbeda saat bentrok di babak 16 Besar Liga Champions pada pertengahan pekan depan. Inter dibekap Bologna 3-0 di Serie

A Italia dinihari tadi. Hasil itu makin menambah panjang daftar hasil buruk yang diperoleh Nerazzurri. Kendati demikian, Deschamps tidak mau menganggap situasi itu menguntungkan bagi Marseille. “Inter punya masalah di beberapa pertandingan, dan mulai saat ini, saya kira Scudetto hanya sebuah khayalan saja Tapi, pada Kamis nanti, saya perkirakan akan melihat Inter yang berbeda di Marseille, tim yang akan menyalak, dan bertarung untuk meraih hasil bagus.” Sebut Deschamps. (h/mat)

PREDIKSI MARSEILLE VS INTER MILAN 5 Pertandingan Terakhir Marseille : 19 Feb 2012 : Marseille 1-1 Valenciennes (Ligue 1) 15 Feb 2012 : Bourg-Peronnas 1-3 Marseille (persahabatan) 6 Feb 2012 : Marseille 2-2 O. Lyon (Ligue 1) 2 Feb 2012 : Marseille 2-1 Nice (Coupe de la Ligue) 30 Jan 2012 : Stade Rennes 1-2 Marseille (Ligue 1) 5 pertandingan terakhir Inter Milan : 18 Feb 2012 : Inter Milan 0-3 Bologna (Serie A) 12 Feb 2012 : Inter Milan 0-1 Novara (Serie A) 5 Feb 2012 : Roma 4-0 Inter Milan (Serie A) 2 Feb 2012 : Inter Milan 4-4 Palermo (Serie A) 29 Jan 2012 : Lecce 1-0 Inter Milan (Serie A)

32 Ruko Ludes ................ Dari Halaman. 1 Namun, saat ditanyakan kepada Direktur Koppas Plaza Masrizal, pihaknya belum bisa memastikan kebakaran tersebut disengaja atau murni musibah. “Kami tidak bisa langsung menuduh apakah ada unsur dibakar atau tidak. Untuk itu, kami serahkan kasus ini kepada aparat kepolisian melakukan identifikasi,” kata Masrizal. Dari informasi yang diterima, toko yang terbakar tersebut adalah, Toko Remaja Tekstil, Toko Mas Singgalang Jaya, Toko Mas Internasional, Toko Mas Cendana, Toko Nokia, Toko Lorus Cellular, Toko Mas Atlantis dan Toko Mesra Elektronik serta beberapa toko elektronik, emas dan tekstil lainnya. Beberapa personil Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Padang berusaha menjinakkan api. Dan terpaksa petugas membawa tabung gas untuk menambah oksigen, karena udara di dalam diselimuti asap tebal. Kemudian kebakaran tersebut berhasil dipadamkan sekitar 12 jam oleh petugas. Dinas Damkar Kota Padang menurunkan 14 unit mobil pemadam kebakaran ke lokasi kejadian. Delapan unit armada dari Damkar sendiri, ditambah satu unit dari PT Semen Padan g, satu unit dari PT Pelindo, satu unit dari Dinas Kehutanan Sumbar dan satu unit lagi dari Lanud Tabing. ”Selain itu ada juga sekitar empat unit mobil ambulance disiagakan guna antisipasi adanya korban kebakaran,” kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang, Budhi Erwanto. Dikatakan Budhi, petugas mengalami kesulitan untuk memadamkan api karena asap tebal

berwarna hitam menyelimuti sekitar komplek pertokoan itu, sehingga beberapa petugas diberikan oksigen, karena terlalu lama menghirup asap. Sedangkan sumber api sendiri pun masih belum pasti. “Diduga kebakaran ini diakibatkan arus pendek listrik yang berasal dari toko Lorus Cellular yang berada di lantai I,” ujar Budhi. Beberapa personil Polresta Padang turut membantu dalam memadamkan api, ini adalah hasil kolaborasi antara Polresta Padang dengan Polsekta Padang Barat. ”Petugas dari kepolisian juga mengawasi lokasi kebakaran dari aksi pencurian dan penjarahan,” jelasnya. Petugas Damkar, Polisi, TNI, Pol PP dan warga berusaha mencari titik api dan menjinakkan api. “Kami menurunkan 40 personil ke lokasi kejadian dan kerugian ini mencapai sekitar miliaran rupiah,” ungkap Budhi. Sementara itu, Kapolresta Padang Kombes Pol. Moch. Seno Putro mengungkapkan, setelah kejadian tersebut petugas melakukan identifikasi guna mengungkap penyebab kebakaran tersebut. “Saat ini kami belum mengetahui pasti apakah kebakaran tersebut disengaja dibakar atau tidak. Untuk itu, kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut,” kata Seno. Dijelaskannya, pihaknya telah mengamankan barang bukti berupa puing-puing kayu dan listrik yang telah dibakar. Selanjutnya, barang bukti tersebut rencananya akan di kirim ke Labfor guna mengetahui penyebabnya. Terpisah, Kepala Dinas Pasar Asnel menyebutkan, peristiwa kebakaran yang terjadi di Koppas

Plaza tersebut merupakan tidak yang pertama, dan hanya menghanguskan lantai I dari Komplek Pertokoan tersebut. Selanjutnya, pihak Dinas Pasar akan berkoordinasi dengan DPRD Padang yang turun ke lokasi untuk menyediakan tempat penampungan sementara untuk toko yang hangus. Sebelumnya, kebakaran juga terjadi di kawasan depan Matahari Pasar Raya Padang, Kecamatan Padang Barat, Minggu (14/8) tahun 2011 sekitar pukul 14.30 WIB, yang menghabiskan 16 toko. Petugas kebakaran Kota Padang berhasil memadamkan api sekitar 19 belas jam bertarung. Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) masih sibuk memadamkan api di lokasi kebakaran dan sudah puluhan armada Damkar mondar-mandir untuk mengambil air. Kemudian ketika masyarakat sibuk menghadapi makan sahur, ternyata dengan bergantian petugas Damkar menjinakkan api. Sekitar pukul 09.00 WIB, api sudah berhasil dipadamkan petugas. Namun hingga sekitar pukul 16.00 WIB asap putih masih terlihat mengebul ke atas. Kemudian petugas kepolisian sudah melakukan identifikasi di lokasi kejadian, tapi dari kondisi luar saja. Maka untuk membantu kinerja anggota identifikasi Polresta Padang, maka didatangkan satu unit mobil identifikasi TKP yakni Indonesia Automatic Fingerprint Indentification System (Inafis) milik Polda Sumbar. Dugaan sementara penyebab kebakaran tersebut adalah arus pendek. Polresta Padang berkoordinasi dengan Polda Sumbar terkait kasus kebakaran Pasar Raya ini. (h/nas/adk)

Kegagalan Bank .............. Dari Halaman. 1 Pada hal, bank telah dibentengi dengan berbagai aturan yang sangat ketat bahkan saat ini telah memperhitungkan aspek risiko (risk manajemen), penguatan satuan kerja audit internal dan adanya kesadaran penerapan tata kelola perusahaan yang baik (GCG) dan lain sebagainya. Jika menilik kepada hakekat industri perbankan yang merupakan lembaga kepercayaan maka permasalahan yang timbul dalam bank ujung-ujungnya adalah aspek kejujuran para pengelola bank itu sendiri. Sangat banyak bukti dan pengalaman yang menunjukkan bahwa gagalnya sebuah bank disebabkan pengelola bank yang tidak memahami bahwa ranah ini butuh orang sangat jujur dan kompetensi yang memadai. Berulang-ulang saya mengatakan di beberapa forum diskusi antara sesama bankir dan pihak lainnya serta dalam berbagai tulisan di media cetak, penting bank harus diurus oleh orang-orang yang berpendidikan tinggi, namun lebih penting bank diurus oleh orangorang yang jujur. Akan sangat berbahaya jika bank diurus oleh yang berpendidikan tinggi namun tidak memiliki kejujuran. Dalam konteks kekinian bank juga perlu diurus oleh orang yang memiliki kompentensi yang memadai untuk bisa mengikuti dinamika yang berkembang dalam dunia industri perbankan namun kejujuran tetap menjadi faktor terpenting. Sangat banyak pelajaran yang bisa dipetik dari kasus-kasus perbankan yang timbul selama satu dekade belakangan. Kasus penutupan 16 bank pada bulan November 1997 telah membawa dampak yang sangat luas, ujungnya adalah berbuah krisis politik Nasional. Begitu juga pada pada saat penye-

lamatan Bank Century yang akhirnya membuat “buncah” jagad raya perpolitikan nasional, seperti apa ujungnya ? Kita tunggu saja. Salah satu benang merah yang bisa ditarik dari kasus-kasus yang terungkap ke masyarakat, sangat jelas bahwa asal muasal timbulnya permasalahan di sebuah bank adalah ketidak becusan para pengelola (pengurus dan pemegang saham) bank khususnya dari aspek kejujuran. Sehebat apapun pengawas bank menjalankan tugasnya, namun kalau pengelola bank tetap dalam ketidak-jujurannya, maka jangan harap permasalahan bank tidak akan muncul lagi dimasa-masa yang akan datang, bahkan mungkin bisa lebih hebat. Saya mengibaratkan pengawas bank seperti polisi lalu lintas. Masyarakat yang menggunakan jalan raya harus patuh dengan aturan-aturan yang telah ditetapkan, bahkan hampir disetiap persimpangan jalan telah dibangun pos-pos polisi yang siap mengamankan lalu lintas dan juga telah dibantu dengan berbagai peralatan pendukung lainnya seperti trafiglight. Namun pada saat sebuah kecelakaan terjadi; pertanyaannya; “siapa yang salah?, Apa iya setiap kecelakaan terjadi kita harus menyalahkan polisi lalu lintas yang nota bene tugasnya adalah mengatur lalulintas supaya aman? Kasus bank century sudah terbuka sedemikian terang-benderang di tengah-tengah masyarakat. Masyarakat dapat melihat bagaimana pengelola bahkan pemegang saham bank mengerogoti banknya untuk kepentingan diri sendiri bahkan dana FPJP digunakan untuk menutupi lobang yang dibuatnya sendiri, ironis memang! Pendek kata satu hal membuktikan bahwa kegagalan bank bukan semata

ditentukan oleh kuat lemahnya pengawasan, namun sangat ditentukan oleh sejauh mana kejujuran seseorang mengelola bank itu sendiri. Pertanyaan mendasarnya, apakah zaman seperti sekarang kita masih mengharapkan orangorang penuh kejujuran untuk mengurus sebuah bank? Jawabannya, ya dan harus! Kita lihat sekarang pergerakan arah politik terkait dengan kasus ini adalah; segera mendirikan lembaga pengawas keuangan yang bernama Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Dalam perspektif saya, bangsa ini memang bangsa yang latah (terutama para elite). Apa yang ada di luar negeri ditiru pula. Apa yang dibuat orang luar, kita buat pula. Apa yang baik di luar, baik pula menurut kita. Pertanyaannya; apa iya dengan adanya OJK kasus semacam bank century tidak akan terjadi lagi? Siapa yang bisa menjamin? Bank Indonesia saja yang diserahi tugas mengawasi bank berpuluh-puluh tahun lamanya masih ada permasalahan, apalagi yang akan dibentuk baru nanti. Kalau ada tikus di lumbung padi, jangan lumbungnya yang dibakar, namun tikusnya yang dibunuh. Kalau ada pengawas bank yang tidak becus atau tidak jujur, pecat! Akhirnya, saya ingin mengutip statemen Buya Syafii Ma’rif barubaru ini di sebuah media nasional, beliau mengatakan “bangsa Indonesia saat ini butuh pemimpin dan pengelola negara yang JUJUR, berbagai permasalahan yang timbul berpangkal dari ketidak-jujuran. Selama bangsa ini tidak memegang kejujuran sebagai landasan berbuat dan bertindak, jangan harap akan keluar dari krisis demi krisis, apalagi untuk maju sejajar dengan bangsa-bangsa lain.” Walahuwalam bil sawab.


8 LIPUTAN KHUSUS

RABU, 22 FEBRUARI 2012 M 29 RABIUL AWAL 1433 H

KUKMI KABUPATEN SOLOK DILANTIK

Azwir Kunjungi Konstituen Menyusuri Jalan Setapak SOLOK-Nama Azwir Dainy Tara sudah tak asing lagi bagi masyarakat Solok, bahkan Sumbar. Dia dikenal bukan sebagai anggota DPR-RI, tetapi populer karena jasanya membangun kabupaten Solok selama ini. Wakil Bupati Solok Desra Ediwan mengakui akan kiprah dan kedekatan Azwir Dainy Tara dengan masyarakat salama ini. Azwir Dainy Tara rela berjalan kaki mengunjungi konstituennya di pelosok terpencil sekalipun. “Sebelum jadi wakil Bupati, saya sering mengikuti kunjungannya. Bahkan tidak tidur 3 hari 3 malam. Kedatangan Azwir Dainy Tara juga selalu membawa “buah tangan”. Apakah untuk masjid, mushalla, pemuda, pembangunan jalan dan banyak lagi yang lainnya,” kata Desra bicara tentang sosok politikus Partai Golkar itu. Makanya tidak salah kiranya, jasa HM Azwir Dainy Tara, anggota DPR-RI sangat besar dalam berbagai pembangunan kabupaten Solok hingga saat ini “ Apa saja yang bisa diraih untuk pembangunan kabupaten Solok selalu disampaikan kepada beliau. Semuanya mendapat respon dan selalu memberikan bantuan dan dukungan. Jasa beliau tak ternilai jumlahnya “ kata Desra Ediwan usai pelantikan Pengurus DPD KUKMI kabupaten Solok, di Aro Suka, Sabtu (18/2).

Kabupaten Solok dimata Azwir Dainy Tara memang cukup istimewa, karena memiliki potensi alam nan indah. Punya danau yang menjadi ikon wisata potensial untuk dikembangkan. Sebagai anggota legislatif dan putra Minang, Azwir tak tinggal diam. Ia membawa investor Ciputra Group untuk dapat mengolah potensi alam ini menjadi obyek wisata berkelas dunia. Tak hanya itu, untuk kabupaten Solok dan Kota Solok dalam pengembangan Partai Golkar yang mengantarnya duduk di DPR-RI. Azwir Dainy Tara, Bonny Tara, Ananda Mutiara Tara, Donny Tara serta Danny Tara rela merogo kocek untuk membangun kantor Partai Golkar. “ Partai Golkar yang mengantar ke DPR, wajib saya pikirkan bersama dengan kader lainnya “ kata Azwir Dainy Tara Usai melantik DPD KUKMI kabupaten Solok di Aro Suka, Azwir Dainy Tara datang lagi melihat ruas jalan setapak di kecamatan Gunung Talang yang sudah dibantunya. Dia menyerahkan bantuan awal Rp10 juta untuk pengecoran jalan setapak sepanjang 150 meter. Saat berkunjung itu, Bonny Tara menambahnya lagi Rp5 juta. Ia juga menyumbang alat olah raga, membantu organisasi ojek, PKK dan Koperasi wanita. Tokoh masyarakat disana benar benar berterima kasih. “ Jalan kami kini sudah mulus berkat bantuan bapak Bonny Tara dan bapak Azwir Dainy Tara “ kata Madison yang menerima bantuan tambahan Rp 5 juta dari tangan Bonny Tara Berbuat nyata untuk rakyat Nama HM Azwir Dainy Tara bagi rakyat Sumbar terbilang populer. Agaknya dari 14 orang anggota legislatif pusat dan DPD RI, Azwir Dainy Tara lah yang sering datang ke tengah masyarakat.

Dia rela berkendaraan berjam jam menempuh lorong lorong untuk menemui masyarakat. Salah seorang tokoh karatan yang selalu setia pada Partai Golkar, bahkan selama ini adalah tim Sukses almarhum Jusril Jusan anggota DPR-RI priode 1999-2004 Taufik Hidayat dan kini juga aktif mendampingi Azwir Dainy Tara dalam kunjungannya di Sumbar menyebutkan, kiprah Azwir Dainy Tara untuk Sumbar memang tak diragukan lagi. Bukan kini saja, sejak beberapa priode yang lalu, Azwir Dainy Tara bersama putra putrinya baik Bonny Tara, Ananda Mutiara Tara, Donny Tara dan Danny Tara, kiprahnya tak akan terlupakan oleh masyarakat Sumbar. Dengan iring iringan puluhan mobil, Azwir Dainy Tara mengunjungi daerah di Sumbar, tanpa mengabaikan tugas pokoknya di DPR-RI. “Satu satunya sosok yang hampir sama bahkan lebih populer dibanding almarhum Jusril Jusan. Hanya bang Azwir Dainy Tara sekeluarga yang saya lihat berbuat untuk masyarakat tanpa pamrih. Anggota DPRRI pusat yang lain, saya belum melihatnya “ kata Capaik memberikan penilaian. Pelantikan pengurus KUKMI kabupaten Solok merupakan yang ke tujuh dari 19 kabupaten/kota di Sumbar. Disusul pelantikan pengurus DPD KUKMI kabupaten 50 kota dan kota Payakumbuh, dilanjutkan lagi pertemuan persiapan pelantikan DPD KUKMI kota Padang Panjang. Pengurus DPD KUKMI kabupaten Solok yang dilantik masing masing, ketua Asfariul, dibantu 13 wakil ketua bidang. Sekretaris Hardinalis dan dibantu 14 wakil sekretaris, bendahara Yetty Aswaty Garende dan dibantu 13 wakil bendahara. Kepengurusan dibantu 13 bidang lainnya (Iwan Dn)

BONNY TARA bersama Azwir Dainy Tara saat menyerahkan bantuan tambahan Rp 5 juta menjadi Rp 15 juta untuk pengecoran jalan setapak di Cupak Solok sekaligus membantu alat olah raga untuk pemuda, bantuan kepada organisasi Ojek, PKK dan Koperasi wanita disana usai melantik Pengurus DPD KUKMI kabupaten Solok.

AZWIR DAINY Tara dan Bonny Tara bersama wakapolres kabupaten Solok serta wakil bupati Solok saat acara pelantikan pengurus DPD KUKMI kabupaten Solok, beberapa haei yang lalu.

AZWIR DAINY Tara foto bersama usai menyerahkan bantuan pengecoran jalan setapak di Cupak Solok.


PADANG 9

RABU, 22 FEBRUARI 2012 M 29 RABIUL AWAL 1433 H

DO Tetap Diberlakukan PADANG, HALUAN — Peraturan Rektor Universitas Andalas No.7 tahun 2011 pasal 66 tentang Drop Out (DO) angkatan 2009 yang memunyai Indeks Prestasi Komulatif di bawah 2, tetap dilaksanakan. Mahasiswa tidak bisa lagi mengikuti perkuliahan semester genap 2012. Gubernur Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Unand Eldo Accarja mengatakan,

sebenarnya mahasiswa masih memperdebatkan aturan itu. “Kita masih pertanyakan, tapi teman-teman sudah tidak bisa lagi mendaftar kuliah di semester genap,” katanya. Jumlah mahasiswa yang di DO, dalam data yang dimiliki universitas seperti disebutkan Pembantu Rektor I (bidang akademik) Febrin Anas sebanyak 156 orang. Jumlah tersebut diambil dari yang membuat perjanjian di semester sebelumnya. Eldo menyayangkan cepatnya aturan itu diterapkan. Dalam pertemuan dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumbar pada Senin (6/2), rekomendasinya adalah menunda limit waktu pemberlakuan aturan. “Kami (mahasiswa—red) tidak mengikuti pertemuan

dengan DPRD Sumbar. Tapi persoalan rendahnya nilai mahasiswa disebabkan banyak faktor,” katanya. Karena alasan itulah, sebutnya, peraturan DO perlu diselidiki kembali. Mahasiswa Teknik Elektro Andre Rahmat salah satu mengalami kejadian nonteknis tersebut. Menurutnya, IPK-nya di portal 1,69. Namun, banyak nilai yang belum masuk. Bila dijumlahkannya sendiri, IPK-nya lebih dari 2. Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fisip) Unand Alfitri mengatakan telah menerapkannya di Fisip. “Ini aturan universitas. Kita di fakultas hanya menjalankan,” katanya. Disebutkannya, fakultas sebelum aturan diberlakukan telah membuat surat perjanjian dengan mahasiswa yang akan di-DO untuk meningkat nilai.

“Rata-rata yang kena DO yang tidak memenuhi perjanjian tersebut,” katanya di Padang Senin (20/2). Artinya, ditegaskan, mahasiwa harus konsisten dengan perjanjiannya. Hal yang sama dikatakan Dekan Pertanian Unand Jafrinur. Menurutnya, rata-rata mahasiswa yang di DO adalah mahasiswa yang tidak aktif. “Makanya di Peternakan tidak ada gejolak. Sebab, sebelumnya mereka juga tidak masuk kuliah,” sebutnya. Ketegasan penerapan aturan juga ditegaskan Rektor Unand Werry Darta Taifur dalam pertemuan dengan DPRD awal Februari. Menurutnya, gunanya aturan tersebut untuk menjaring mahasiswa yang benar-benar ingin kuliah atau tidak. (h/adk)

SMKN 9 Gelar UNPK PADANG, HALUAN — SMK Negeri 9 Padang mulai meng gelar Ujian Nasional Praktek Kejuruan (UNPK), Senin (20/ 2). Ujian yang dijadwalkan selama empat hari ini akan berakhir kamis (23/2) men datang dengan standar nasio nal oleh Lembaga Sertifikasi Profesi Pariwisata (LSPP) Nusantara. Langkah ini diam bil dalam upaya meningkat kan kualitas para lulusan. Kepala SMK Negeri 9

Padang, Raymon SPd menga takan UNPK sejak tahun lalu sudah dilaksanakan demi persiapan siswa untuk menghadapi Ujian Nasional (UN) 2012. Di tahun lalu, pihak sekolah menguji siswa dengan standar lokal. Tetapi untuk tahun sekarang, siswa akan diuji dengan standar nasional yang diakui oleh internasional. Raymon juga mengatakan, uji kompetensi keahlian yang

dilaksanakan selama 4 hari oleh 312 siswa kelas III SMK tersebut, yakni keahlian front office, houskeeping, food services, food product dan patiseri. Di tempat yang sama, Direktur LSPP Nusantara Imam Hudaya mengatakan dengan adanya UU Pariwisata No 10/2009 tentang setiap kar yawan pariwisata memiliki ser tifikat kompetensi, seharus nya memang wajib dilaksana

kan UNPK tersebut, apalagi untuk SMK yang mengkhusus kan pembelajaran pariwisata dan tata boga. “Kita sungguh gembira mendapatkan kesempatan untuk bekerjasama de ngan SMK 9, dan Sumbar merupakan propinsi pertama di Indonesia yang memasang standar nasional untuk SMK dengan melakukan kerjasam dengan LSPP Nusantara,” katanya. (h/ang)

KASUS PENGANIAYAAN PEDAGANG

Penyidikan Dipertanyakan PADANG, HALUAN — Penyidikan dugaan penganiayaan terhadap sejumlah pedagang yang diduga kuat dilakukan pejabat Pemko Dipertanyakan. Kordiv Kajian Monitoring dan Investigasi PBHI Sumbar Suharyati mengatakan, dengan dilimpahkannya kasus yang diduga melibatkan dua kepala dinas Pemko dari Polresta ke Polda Sumbar, tidak ada alasan lagi bagi pihak penyidik untuk tidak memanggil kedua kepala dinas tersebut. “Dalam kasus tersebut kita telah memberikan barang bukti, baik hasil visum maupun rekaman penganiayaan.

Saksi korban pun telah dimintai keterangan oleh pihak kepolisian,” katanya. Bukti pemeriksaan saksisaksi, hasil visum, dan rekaman video menurut Suharyati, seharusnnya sudah cukup kuat bagi pihak kepolisian dalam pengungkapan kasus tersebut. Jika penyidikan masih memakan waktu lama, akan dapat menimbulkan pertanyaan di tengah-tengah masyarakat. Penganiayaan terhadap pedagang pada 31 Agustus 2011 atau 1 Syawal 1432 Hijriah tersebut diduga dilakukan Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang Firdaus Ilyas dan Kepala Dinas

Pemadam Kebakaran Budi Erwanto. Proses penyidikan yang sebelummnya ditangani Polresta Padang kemudian dilimpahkan ke Polda Sumbar. Hingga kini pihak penyidik Polda Sumbar telah memanggil setidaknnya tujuh orang saksi, termasuk tiga saksi korban pada 13 Februari 2012 yaitu Cici Azizah, Ermi Yanti, dan Yenis Marwanti. “Kalau dilihat lebih jauh dan sesuai dengan Peraturan Kapolri Nomor 12 tahun 2009, kasus yang masuk kategori berat seperti penganiayaan ini penyidikannya harus selesai dalam jangka waktu empat

bulan, namun kasus ini sudah hampir enam bulan,” jelas Suharyati. Ia menambahkan, proses penyidikan kasus ini belum ada kejelasan. Ia berharap pihak kepolisian tetap profesional. Pjs Kabid Humas Polda Sumbar AKBP Mainar Sugianto mengatakan, penyidik Polda Sumbar masih terus menyidik kasus penganiayaan yang dilaporkan pedagang Pasar Raya tersebut. “Kita tidak bisa tergesagesa dalam kasus ini, semuanya tentu harus melalui prosedur hukum yang jelas dan penyidikan masih terus berlangsung,” katanya. (h/nas)

CARI IKAN — Seorang pemuda memanfaatkan aliran sungai di Kalawi untuk mencari ikan dengan menggunakan jalan. RIVO


10 PA D A N G LINGKAR

RABU, 22 FEBRUARI 2012 M 29 RABIUL AWAL 1433 H

PELAKU JARAH RP45 JUTA PER HARI

Nurul Yakin Juarai MTQ Koto Lalang PADANG, HALUAN — Kafilah TPA/TPSA Mushala Nurul Yakin mewakili Kelurahan Koto Lalang pada MTQ tingkat Kecamatan Lubuk Kilangan, setelah berhasil meraih Piala Bergilir MTQ ke-35 kelurahan tersebut. MTQ ini ditutup tokoh pemuda yang juga Wakil Bendahara Partai Golkar Sumbar, Alkudri yang ditandai penyerahan piala bergilir. “MTQ ini bukan semata mencari juara ataupun menyeleksi peserta terbaik sebagai calon ke tingkat kecamatan. Tapi tujuan MTQ ini kita harapkan juga menjadi agenda latihan rutin bagi santri-santri TPA untuk melahirkan bibit-bibit kori dan koriah terbaik,” kata Alkudri yang juga Ketua DPD REI Sumbar ini. “Kita bertekad melahirkan kembali qori dan qoriah terbaik seperti yang banyak bermunculan di masa lampau. Tekad ini tak lepas dari peran generasi muda kita. Untuk itu, kami mengajak generasi muda memprioritaskan kegiatan MTQ ini setiap tahun,” harap Alkudri yang turut memberikan bantuan hadiah sebagai wujud dukungan terhadap kegiatan MTQ tersebut. Pada kesempatan itu, Alkudri menjelaskan, tentang Kredit Perumahan Rakyat (KPR) yang tengah diperjuangkan DPD Real Estat Indonesia (REI) untuk masyarakat yang berpenghasilan tidak tetap atau bekerja serabutan. Masyarakat sangat menyambut antusias penjelasan tersebut, dan berharap bisa terealisasi secepatnya. Dia berharap dukungan dan doa masyarakat bisa ‘menggolkan’ perjuangan KPR untuk masyarakat berpenghasilan tidak tetap. Sementara itu, Pembina MTQ, Edizon Revindo mengatakan, MTQ yang diikuti sekitar 70 santri TPA/TPSA se-Kelurahan Koto Lalang itu merupakan agenda rutin dua tahunan. Kegiatan tersebut juga seiring dengan MTQ tingkat kecamatan dan kota. (h/vid)

SEJUMLAH anak SD memanfaatkan kios penampungan Pasar Raya yang masih belum di huni pedagang, untuk duduk santai sambil menunggu angkot di Jalan Imam Bonjol, Selasa (21/02). RIVO SEPTI ANDRIES

Ketiadaan Terminal Picu Pungli PADANG, HALUAN — Tidak adanya terminal menjadi salah satu pemicu maraknya pungutan liar terhadap sopir angkutan kota.

BERPOTENSI PUNGLI — Untuk mencari penumpang, beberapa angkot mangkal di Jalan M Yamin kawasan Bundaran Air Mancur. Ketiadaan angkot di pusat kota berpotensi besar munculnya pungutan liar di luar kendali pemerintah dan instansi terkait. HASWANDI

Muscab Demokrat 29 Februari PADANG, HALUAN — Musyawarah cabang (Muscab) Partai Demokrat Kota Padang yang sempat deadlock pada 26 Januarilalu, akhirnya ditetapkan untuk dilanjutkan 29 Februari mendatang. “Kemungkinan, kalau tidak aral melintang Muscab Partai Demokrat akan dilanjutkan kembali pada 29 Februari. Semoga tidak tertunda lagi,” kata Ketua Panitia Pelaksana Muscab Partai Demokrat Kota Padang Surya Djufri Bitel, Selasa (21/2). Ia mengharapkan, 29 Februari ini sudah tuntas dengan hasil yang memuaskan. Sedangkan siapa yang akan terpilih nantinya yang penting tujuannya adalah memajukan Partai Demokrat ke

depan menjadi lebih baik dan tetap jaya selamanya. Menurutnya, kalah menang merupakan hal yang biasa, karena yang terpilih juga dari kader partai demokrat. Sementara itu Erison yang juga Panitia Pelaksana Muscab Partai Demokrat mengatakan, telah menyerahkan jadwal Muscab Partai Demokrat ke Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Sumbar. “Kapan saja DPD menetapkan jadwal, kami selalu siap dan biasanya seminggu sebelum jadwal sudah diberitahu oleh DPD. Namun, sampai kini kami belum menerima penetapan jadwal Muscab Partai Demokrat,” katanya. Ia juga mengatakan, DPC sudah siap segalanya jika tiba-tiba DPD memerintahkan untuk melak-

sanakan Muscab. Wakil Ketua DPC Partai Demokrat Kota Padang Gustin Pramona mengatakan, pasca-Muscab Partai Demokrat akan dilanjutkan dengan penetapan calon Walikota, dan Wakil Walikota Padang. “Kemungkinan setelah Muscab, akan membahas calon kepala daerah. Pasalnya, waktu Pilkada tidak berapa lama lagi,” katanya. Ia juga mengatakan, selain calon-calon yang diusungkan saat ini diharapkan juga ada calon perempuan dari Partai Demokrat yang tampil mencalonkan kepala daerah. Namun, untuk menetapkan calon terlebih dahulu akan survei ke lapangan siapa yang diminati masyarakat dari tokoh yang dicalonkan.(h/ade)

TABRAK DAIHATSU FEROZA

Tiga Pengendara Luka-luka PADANG, HALUAN — Tiga pengendara sepeda motor dirawat di Rumah Sakit M Djamil Padang, karena mengalami luka parah setelah mengalami kecelakaan dengan mobil Daihatsu Feroza di depan SPBU Khatib Sulaiman, Kecamatan Padang Utara, Senin (20/2) sekitar pukul 23.00 WIB. Ketiga remaja tersebut masing-masing Yoga Putra Ilham (14), Mardatilah (17), dan Salo Mayeru (16). Mereka merupakan warga Perumahan Sakinah, Lubuk Buaya, Kecamatan Koto Tangah. Menurut saksi, Ridwan (27) saat itu pengendara sepeda motor melaju dengan

kecepatan tinggi dari arah Jalan Sudirman menuju Air Tawar. Saat melewati Jalan Khatib Sulaiman, persis di depan SPBU Yamaha Vega ZR dengan bernomor polisi BA 6309 WT itu bertabrakan dengan mobil Daihatsu Feroza dengan nomor polisi BA 3120 AR melaju dari arah yang sama, sehingga ketiga pemuda tersebut terpental ke aspal, dan mengalami luka-luka. “Ketiga korban ini langsung dibawa ke Rumah Sakit M Djamil Padang oleh beberapa pengendara lain yang melintas di lokasi kejadian, untuk mendapatkan perawatan medis,” kata Ridwan. Akibat kejadian itu, sepeda

motor tersebut rusak parah dan ringsek. Sedangkan Daihatsu Feroza, mengalami ringsek di sisi kanan bagian depan, karena dihantam sepeda motor itu. Kejadian ini juga mengakibatnya arus lalu lintas di Jalan Khatib Sulaiman mengalami kemacetan sepanjang 300 meter. Sebab, para pengendara yang melintas di jalan tersebut, berbondong-bondong melihat peristiwa tersebut. Arus lalu lintas mulai lancar setengah jam kemudian petugas Unit Laka Lantas Polresta Padang datang ke lokasi itu. Kasat Lantas Polresta

Padang, Kompol Andiyatna mengungkapkan, setelah kejadian tersebut pihaknya langsung melakukan olah Tempat Kejadian Peristiwa (TKP) untuk mengetahui penyebab kecelakaan. “Dugaan sementara, kecelakaan tersebut diakibatkan kelalaian pengendara sepeda motor, karena kurang hatihati dalam mengendarai di jalan raya,” kata Andiyatna. Ditambahkannya, ketiga korban tersebut yakni Yoga mengalami luka di bagian dagu dan sikunya, Mardatilah mengalami luka robek di bagian kepalanya, dan Salo mengalami luka patah di kedua tangannya. (h/nas)

“Tidak adanya terminal menjadi akar masalah pungutan liar terhadap sopir angkutan kota, karena itu langkah yang paling tepat untuk memberantasnya dengan membangun kembali terminal,” kata anggota DPRD Kota Padang Pun Ardi, Senin (20/2) Keluhan sopir angkot katanya, kian maraknya pungutan liar yang dilakukan kepada mereka dengan modus penjualan air minum, tisu dan lainnya. Untuk itu Pemko harus serius menindaklanjuti rencana pembangunan terminal angkot, karena jika ada yang berpendapat terkendala dana hal itu sebenarnya dapat dibicarakan. “Jika memang Pemko bersungguh-sungguh dapat mengajukan rencana pembangunan terminal kepada DPRD. Apalagi hal itu meru-

pakan kebutuhan masyarakat yang sangat mendesak tentu akan disepakati,” lanjutnya. Selama ini pembangunan terminal baru lebih sebatas rencana, dan wacana tanpa diikuti program yang konkrit yang diajukan kepada DPRD. Akibatnya, jika petugas mencoba menertibkan pelaku pungutan liar, beberapa saat setelah itu mereka akan kembali muncul Ia juga mengharapkan Dinas Perhubungan menindak tegas oknum pelaku pungutan liar itu. Berdasarkan catatan Dinas Perhubungan Kota Padang terdapat sekitar 25 titik pungutan liar Pelaku pungutan liar berkedok menjual tisu, air mineral, hingga pengharum angkot, dan barang-barang tersebut wajib dibeli sebab jika menolak maka dapat terjadi keributan.. Menurut Kepala Dishub Padang Firdaus Ilyas dalam satu hari minimal sopir mengeluarkan dana pungutan liar sebesar Rp15 ribu. Jika angkot di Kota Padang berjumlah sekitar 3.000 unit, maka sekitar Rp45 juta terkumpul oleh pelaku pungli. (h/ade)

SEORANG pedagang mengangkat barang dagangannya yang tersisa dari kebakaran yang melanda kawasan Koppas Plaza, Pasar Raya, Selasa dinihari. RIVO

Damkar Kekurangan Armada dan Personil PADANG, HALUAN — Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) membutuhkan 11 armada pemadam kebakaran dan tambahan personil, mengingat minimnya sarana dan personil yang ada. Saat ini hanya ada delapan unit yang bisa digunakan secara maksimal. Sementara sisanya hanya dipakai apabila keadaan sangat terdesak. Sedangkan personil. Hanya 35 orang yang bisa dimanfaatkan. “Seharusnya satu mobil Damkar dengan 18 personil dan 1 pos pemadam kebakaran. Artinya, untuk Kota Padang yang berpenduduk lebih dari 800 ribu jiwa, minimal harus ada 26 unit mobil Damkar dengan 468 personil, dan 10 pos pemadam kebakaran,” kata Kepala Dinas Damkar Padang Budhi Erwanto, Selasa (21/2). Melihat realita sekarang, perlu ada penambahan 15 unit mobil Damkar, 433 personil dan 9 pos pemadam kebakaran. “Penambahan sarana dan personil ini cukup dibutuhkan mengingat intensitas kebakaran cukup tinggi. Selama ini untuk mengatasi kebakaran kami selalu melakukan koordinasi dengan pihak lain seperti PT Pelindo II, PT Semen Padang, Dinas Kehutanan Provinsi dan daerah lain yang terdekat,” katanya. Pembelian mobil Damkar terakhir kali dilakukan tahun 2006 lalu, setelah terjadinya kecelakaan mobil Damkar di daerah Belimbing, dan menimbulkan korban jiwa. ”Untungnya tahun 2012 ini

dalam APBD Kota Padang dianggarkan pengadaan satu unit mobil Damkar senilai Rp1,6 miliar yang prosesnya sudah diserahkan ke Unit Layanan Pengadaan (ULP) Padang,” ujarnya. Sementara itu Ketua Komisi IV DPRD Kota Padang Muharlion mengatakan, prihatin dengan kondisi itu. Artinya, perlu penambahan mobil Damkar ini. Ke depan diharapkan dalam setahun minimal dianggarkan pembelian dua unit mobil Damkar. “Kami bertekad tahun depan akan mendorong Badan anggaran (Banggar) untuk mengalokasikan dana bagi pembelian dua atau tiga unit mobil Damkar,” katanya. Sementara itu keterkait keterbatasan personil, ia menyarakan jika tidak bisa melakukan pengangkatan pegawai negeri sipil, dilakukan perekrutan melalui tenaga outsourching seperti yang dilakukan di Satpol PP. “Satpol PP bisa mengalokasikan dana untuk merekrut tenaga outsourching. Kalau hal itu bisa dilakukan, kenapa tidak dicoba juga di Damkar,” ujar Muharlion yang didampingi sejumlah anggota Komisi IV seperti Gustin Pramona, Muchlis Sani, Arpendi Dt. Tan Bagindo, Print Saddrosen dan Pun Ardi saat mengunjungi Kantor Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang. Usai mengunjungi Kantor Dinas Damkar, anggota Komisi IV pun meninjau lokasi kebakaran di Koppas Plaza Padang yang terjadi dinihari kemarin. (h/ade)

nggak sempat baca

menambah ukuran permanen

klik kami di www.harianhaluan.com

TOKO CENTRAL

0751-850 0066 - 0812 8333 5222 Jl. Khatib Sulaiman No. 24 (Depan STIKES INDONESIA/100m sebelum Masjid Agung Sumbar


SIGAB 11

RABU, 22 FEBRUARI 2012 M 29 RABIUL AWAL 1433 H

LINGKAR Mapastra FIB Unand Gelar Nobar dan Diskusi PADANG, HALUAN - Mahasiswa Pecinta Alam Sastra (Mapastra) Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Andalas (Unand) sebagai organisasi mahasiswa pecinta alam baru saja mengadakan acara nonton bareng film Wall-E di FIB Unand, tepatnya di ruangan flash FIB. “Hal ini adalah salah satu dari perwujudan terhadap kepedulian pada lingkungan. Dan diaharapkan juga mampu menjadi titik awal dalam aksi terhadap pelestarian alam,” ucap Dani Novia Rialdi Ketua Mapastra kepada haluan. Acara ini dihadiri oleh anggota Mapastra sendiri, juga hadir di dalamnya pembina dari Mapastra dan turut berpartisipasi peserta dari Mapala-Mapala yang ada di Unand, serta mahasiswa FIB. Film ini menceritakan tentang bagaimana prediksi tentang kehidupan manusia di masa yang akan datang. “Dimana manusia sangat bergantung kepada teknologi dan bumi berada dalam keadaan yang penuh dengan sampah dan tidak ada lagi tumbuhan yang hidup. Namun, sebuah robot yang mengurusi sampah-sampah itu berhasil menemukan sebuah tumbuhan dan kemudian merawatnya dengan baik hingga pada akhirnya tumbuhan itulah yang menyadarkan manusia yang telah bergantung kepada teknologi untuk kembali merawat bumi dan bersama-sama menanam tumbuhan di bumi,” ulasnya. Setelah film itu habis, diselenggarakanlah diskusi tentang bagaimana kita memandang apa makna yang disampaikan dalam film tersebut. “Disinilah bermunculan pandanganpandangan dan ide-ide tentang bagaimana keadaan lingkungan saat ini dan apa tindakan yang harus kita lakukan untuk menjaga bumi ini agar tetap hijau,” ucapnya. Acara nonton bareng itu diakhiri dengan acara ramah tamah para peserta yang ikut dalam acara itu. “Dan memang tuhanlah yang menumbuhkan, tapi manusialah yang seharusnya menanam dan menyiramnya,” katanya mengakhiri. (h/vin)

Wagub Silaturrahmi dengan ORARI PADANG, HALUAN — Kehadiran ORARI dalam memberikan bantuan serta kepeduliannya dalam kegiatan social kebencanaan sangat patut diberikan apresiasi. Peran ORARI tersebut sangatlah vital dalam situasi dan keadaan bencana. Karena ketika bencana terjadi, seperti gempa dan hal-hal lainnya, terkadang mengakibatkan jalur komunikasi seperti telepon, Handphone menjadi hilang. Pada saat itulah ORARI sebagai salah satu organisasi radio memperlihatkan dan mempergunakan kemampuannya untuk mengatasi terputusnya jalur komunikasi dengan memberikan informasi-informasi kebencanaan kepada masyarakat banyak melalui jalur Radio. Hal ini disampaikan oleh Wakil Gubernur Sumatera Barat, Muslim Kasim, Akt, MM di sela-sela acara silaturrahmi Wakil Gubernur Sumatera Barat dengan Pengurus ORARI Provinsi Sumatera Barat, Senin (20/2). Turut hadir pada kesempatan tersebut, Kabag. Telematika Setda Prov. Sumbar ,Drs. Akral, MM,serta seluruh pengurus ORARI Kab/Kota Provinsi Sumatera Barat. Wakil Gubernur menyatakan bahwa menyikapi situasi Provinsi Sumatera Barat yang merupakan daerah rawan bencana, ORARI memiliki peran strategis di dalam melakukan pemberdayaan masyarakat melalui pemberdayaan informasi yang tepat dan akurat untuk menghadapi dan mempersiapkan masyarakat mengatasi keadaan bencana. ORARI diharapkan dapat memahami apa saja informasi yang dibutuhkan masyarakat untuk bersiap menghadapi keadaan bencana. Muslim Kasim juga berharap ke depannya ORARI tidak saja hanya sekedar sebagai pemberi atau penyalur informasi mengenai kebencanaan kepada masyarakat, tapi juga harus turun langsung ke lapangan memberikan bantuan kepada masyarakat. Membentuk SATGAS BENCANA salah satunya. Apabila nantinya terkendala dalam masalah SDM, pemerintah akan memberikan bantuan berupa training atau pelatihan Satgas ORARI dari BPBD. Asalkan semuanya harus bersungguh sungguh niatnya untuk membantu masyarakat, ungkapnya. (h/rel)

Rumah Agusman Ludes Terbakar PASBAR, HALUAN - Pada saat panas terik sekitar pukul 13.00 Wib, Selasa (21/2), rumah Agusman (28), warga Jorong Simpang Tigo Alin, Nagari Muara Kiawai, Gunung Tuleh, Pasaman Barat ludes dilalap si jago merah. Kerugian materil yang diakibatkan dari peristiwa itu diperkirakan mencapai Rp100 juta. Saksi mata, Ferdinan Ujang, yang juga pegawai Kantor Camat setempat kepada Haluan saat menyaksikan kebakaran rumah itu menyampaikan, dari informasi yang dia diperoleh, terjadinya peristiwa mengenaskan itu berasal dari terjadinya arus pendek aliran listrik, malah trapo di rumah itu meletus, selanjutnya terjadilan kebakaran. Melihat kenyataan yang ada, Istri Agusman, Nurhaeni, terpana menyaksikan rumah tempat tinggal mereka bersama ludes dalam sekejap saja dimamah api tanpa bisa diselamatkan lagi. Sebagaimana biasanya, setiap sekitar pukul 08.00 Wib, Agusman pergi meninggalkan rumahnya untuk berusaha di kebun mereka, letaknya sekitar dua dua kilometer dari rumahnya. (h/gmz)

PENGOLAH SAMPAH — Dirut PTSP Munadi Arifin didampingi Wakil Ketua Proyek Green Proper PTSP, Ahmad Firdaus melihat mesin pengolah sampah yang diciptakan Tim Pengolah Sampah Domestik PTSP, saat peluncuran sekaligus memperingati Hari Peduli Sampah, Selasa (21/2). HUMAS

MENUJU GREEN PROPER

PT SP Optimalkan Pengelolaan Sampah Domestik Marapi Masih Semburkan Abu Vulkanik BATUSANGKAR,HALUAN – Gunung Marapi di wilayah Kabupaten Tanah Datar dan Agam, hingga Selasa petang (21/2), masih menyemburkan abu vulkanik mencapai setinggi 1500 meter dari bibir kawah. Semburan abu menyelimuti wilayah bibir kawah hingga mencapai sejauh 3 Km ke arah lereng gunung dan lahan pertanian warga di sekitar pesanggerahan, namun tidak sampai ke wilayah pemukiman warga yang ada di sekitar. “Hingga sore kemarin semburan abu memang tidak kelihatan karena tertutup awan, namun sebagian lahan warga ada yang terkena abu di sekitar pinggang gunung Marapi”, tutur Syahrial seorang petani setempat kepada Haluan (21/2). Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Marapi Warseno ketika dihubungi Haluan Selasa kemarin menyebutkan, bahwa sejak awal bulan Februari hingga kemarin, letusan gunung Marapi dalam satu hari tercatat sebanyak tiga hingga empat kali . Tinggi semburan abu vulkani dari bibir kawah mencapai setinggi 200 hingga 1500 meter ke udara, namun semburan debu dari bibir kawah tersebar sejauh radius 3 Km dan hanya menutupi sebagian besar wilayah lereng gunung. Dari data yang diperoleh pada Pos Pengamatan Nagari Batu Palano Kab.Agam menyebutkan, bahwa letusan terbanyak terjadi pada tanggal 31 Januari 2012 yakni 11 kali letusan, hembusan debu mencapai 3 kali dibarengi gempa tektonik jauh sebanyak 3 kali dan 1 kali tektonik lokal. Total getaran gempa tektonik jauh selama awal tahun pada bulan Januari lalu mencapai 48 kali, tektonik lockl 10 kali, gempa vulkanik A sebanyak 9 kali, vulkanik B sebanayak 53 kali, total getaran gempa mencapai 130 kali. Banyak letusan mencapai 85 kali, hembusan abu vulkanik mencapai 142 kali dengan ketinggian antara 200 hingga 1500 meter ke udara. Bila angin berhembus ke arah timur, siraaman abu vulkanik menimpa warga Kecamatan Sungaitarab,Salimpaung dan Tanjungbaru di wilayah Kabupaten Tanah Datar. Kondisi Talang dan Tandikek Dalam pada itu Kepala Dinas

SEMBURAN abu vulkanik dari kawah gunung Marapi menjulang tinggi. AMRIZAL Energi dan Sumberdaya Mineral provinsi Sumbar, Marzuki Mahdi , yang dikontak kemaren menyebutkan, bahwa dari data yang dihimpun dari Pos Pengamatan sejumlah aktifitas gunung Marapi yang ada di Sumatera Barat seperti gunung Talang Kabupaten Solok, Gunung Tandikek dan Gunung Marapi, statusnya masih bervariasi, ada gunung yang cenderung menurun aktifitasnya dan bahkan

ada pula yang menunjukkan aktifitas naik. Kondisi Gunung Talang di Kabupaten Solok, berdasarkan hasil pengamatan petugas di Pos Pengamatan Gunung Talang di Kecamatan Lembang Jaya, tepatnya di Nagari Batu Bajanjang, frekwensi kegempaannya cenderung menurun dan statusnya diturunkan dari Siaga (Level III) menjadi Waspada pada Level II. (h/emz)

PADANG, HALUAN — PT Semen Padang (PT SP) mengoptimalkan pengelolaan potensi sampah domestiknya sebagai energi alternatif serta untuk pembuatan kompos. Selain itu, pengoptimalan pengolahan sampah juga bagian upaya pabrik semen tertua ini menuju ‘Green Proper’, yaitu perusahaan yang baik dalam pengelolaan lingkungan. Direktur Utama PTSP, Munadi Arifin mengatakan, kedua potensi dari sampah tersebut, yakni sebagai energi alternatif (Alternative Fuel Raw Material (AFR)) dan kompos sama-sama bermanfaat untuk perusahaan. “Energi alternatif bisa membantu tambahan bahan baku Semen Padang yang selama ini mempergunakan batu bara. Sedangkan komposnya juga membantu untuk memumupuki tanaman hijau yang ada di lingkungan perusahaan. Di samping itu, upaya ini juga mendukung Semen Padang mendapatkan rapor hijau, atau penilaian terbaik untuk perusahaan dalam hal pengelolaan lingkungan,” kata Munadi Arifin kepada Haluan di usai Peluncuran Pengelolaan Sampah Domestik PTSP Berbasis 3R dalam rangka Hari Peduli Sampah di halaman kantor Departemen Litbang PTSP tersebut, Selasa (21/2). Menurutnya, pengolahan sampah domestik PTSP sebagai energi alternatif untuk produksi semen selama ini memberikan produksi sekitar 15-20 persen dari hasil sampah di lingkungan PTSp sekitar 0,5-2 liter per orang . Selebihnya tetap mengandalkan bahan bakar batu bara. “Pembakaran sampah untuk energi alternatif ini masih digabung dengan batu bara, karena kontribusinya masih kecil. Mungkin kedepan dengan pengelolaan yang lebih baik, sehingga energi dari sampah ini bisa ditingkatkan dan mengurangi ketergantungan dangan batu bara,” jelasnya. Oleh sebab itu, lanjut Munadi, di samping mengan-

dalkan kinerja Tim K3LH, dia juga menegaskan kepada seluruh karyawan dan keluarga besar Semen Padang untuk meningkatkan budaya peduli sampah melalui program R3 (Reuse, Reduce, dan Recycle). Sekecil apapun sampah itu, meskipun puntang rokok jangan sampai berserakan di lingkungan perkantoran, karena tempatnya sudah dipersiapkan. Di samping itu, tambah Munadi, PTSP juga merangkul ibu-ibu istri karyawan yang tergabung dalam Forum Komunikasi Istri Karyawan Semen Padang (FKIK-SP) dalam mengoptimalkan potensi sampah tersebut. Sebab, masalah potensi sampah rumah tangga lebih banyak diketahui oleh kaum ibu-ibu rumah tangga. Sementara itu, Wakil Ketua Proyek Green Proper PTSP yang juga Ketua Tim Pengolahan Sampah Kering, Ahmad Firdaus menambahkan, metode penanganan sampah domestik itu dimulai dari penghasillnya yakni personil unit kerja dan penghuni rumah. Sampah lalu dipilah dan dibuang menurut kategori, sampah organik, sampah kertas dan plastik serta sampah lainnya. Untuk sampah organik diangkut oleh Koperasi Karyawan Semen Padang (KKSP) untuk seterusnya dilakukan pengomposan dengan metode Takura. Sampah kertas dan plastik diangkut KKSP. Untuk sampah plastik diserahkan ke bank sampah dan untuk sampah kertas dimanfaatkan sebagai Alternative Fuel Raw Material (AFR) atau bahan bakar alternatif. Sementara sampah lainnya diangkut ke TPA. (h/vid)

Orang Tua Bertanggungjawab Cegah Kecelakaan PASBAR, HALUAN—Wakil Ketua DPRD Pasaman Barat, Dalius K mengajak setiap pengendara kendaraan bermotor, terutama sepeda motor jangan mengutamakan ego dan angkuh ketika mengendarai kendaraannya. Hingga saat ini banyak kecalakaan, pada akhirnya menimbulkan korban jiwa disebabkan acuh dan ego. Ironisnya, pengendara sepeda motor yang lalulalang pada setiap hari di sepanjang jalan lintas Pasaman Barat, terutama di jalan utama, bukan karena mereka tidak sayang akan jiwa

dan kendaraannya, tapi makin tingginya rasa angkuh dan suka pamer di hadapan masyarakat. Hal ini disampaikan Dalius K, yang juga fungsionaris Partai Golkar Pasaman Barat menjawab pertanyaan Haluan di ruang kerjanya, kantor DPRD Pasaman Barat, komplek Pertanian Padang Tujuah, Selasa (21/2). Sejalan dengan hal itu, setiap orangtua harus bertanggungjawab terjadinya juga meningkatnya peristiwa kecalakaan di daerah ini. Sebab, sebagian besar korban dari peristiwa kecelakaan di Pasaman Barat adalah generasi

penerus bangsa, terutama pelajar karena orang tua mereka terlalu mudah memberikan kendaraan kepada mereka. Banyak praduga, malah berkembang di tengah masyarakat, bahwa setiap jajaran Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Pasaman Barat hingga tingkat d kalangan Polsek melaksanakan razia dan penertiban, anggapan yang selalu muncul adalah jajaran Satlantas kembali mencari uang di jalan. Padahal, sikap atau tindakan yang dilakukan oleh jajaran Satlantas Polres Pasaman Barat atau pihak Polsek di kecamatan

adalah upaya sosialisasi dan memberikan pemahaman akan peraturan dan tertib berlalulintas di daerah ini. “Sangat kurang tepat, jika ada pihak menyatakan setiap razia polisi di sepanjang jalan lintas Pasaman Barat adalah faktor sengaja, yang jelas cukup banyak aturan dan tertib lalulintas yang harus dijalankan”, katanya. Menurut Dalius, seringnya pengendara bersama kendaraannya diberikan sanksi tilang di jalan lintas Pasaman Barat, sebenarnya bukan karena keinginan jajaran Satlantas Polres atau jajaran Polsek di daerah

ini. Tindakan itu dilakukan adalah pemberian efek jera kepada setiap pengendara, agar tetap hati-hati dan memakai kelengkapan kendaraan bersangkutan setiap bepergian. Kapolsek Lembah Melintang, Amprisman secara terpisah menyampaikan, banyak atau seringnya pengendara ditilang di jalan lintas, sebenarnya bukan karena mereka tidak tahu akan adanya aturan. Tapi, banyak di antara mereka acuh dan cuek, malah orangtua terlalu mudah memberikan kendaraan kepada putra-putrinya. (gmz)


PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA 12

RABU, 22 FEBRUARI 2012 M 29 RABIUL AWAL 1433 H

BOTIAH Payakumbuh Barat Dapat Dana Pembangunan Rp1,5 Miliar PAYAKUMBUH, HALUAN — Kecamatan Payakumbuh Barat, tahun 2012 memperoleh dana pembangunan infrastruktur sebesar hampir Rp1,5 miliar. Dana itu digunakan untuk rehabilitasi/pemeliharaan jalan dan jembatan dengan kegiatan pemeliharaan jalan Imam Bonjol Padang Tinggi, Rp258.060 DAK dan DAU. Berikutnya, pemeliharaan Jalan Gatot Subroto Ibuh Rp165 juta, peningkatan Jalan Komplek Pasifik Rp100 juta, pembangunan gorong-gorong Jalan Gatot Subroto Rp50 juta, pemeliharaan Jalan Safei Rp214.468 juta dan peningkatan Jalan Irian Jaya I dengan dana Rp63,8 juta. Kabid Kendali Program Dinas Pekerjaan Umum (PU) Payakumbuh, Ir.Azwarman menyebutkan, di Payakumbuh Barat terdapat 11 kelurahan yang kebagian dana pembangunan tahun 2012. Kelurahan itu adalah, Payolansek, Subarang Batuang, Koto Tangah dan Tanjung Gadang. Selanjutnya Kelurahan Tanjung Pauh dan Padang Tangah, masing masing kelurahan itu mendapat dana Rp50 juta dengan berbagai kegiatan. Menurut dia, terbesar peningkatan jalan Kecubung di Kelurahan Piliang Rp157,3 juta. (h/zkf)

PENJARINGAN BALON WAKO-WAWAKO

PAN Tunggu Hasil Survei PAYAKUMBUH, HALUAN — Penjaringan bakal calon (balon) Walikota (Wako) dan Wakil Walikota (Wawako) Payakumbuh yang akan diusung Partai Amanat Nasional (PAN) dalam Pemilukada Payakumbuh, Juli mendatang, menunggu hasil survei lembaga independen. Hasil survey tersebut, bakal menjadi acuan untuk ditindaklanjuti DPW dan DPP PAN menentukan calon walikota yang akan didaftarkan ke KPUD Payakumbuh. Sejauh ini DPD PAN

Payakumbuh, belum memutuskan siapa balon yang telah mendaftar di PAN yang akan diusung menjadi calon. Sementara di masyarakat memang telah disebut-sebut Masrul Malik anggota DPRD Kota Payakumbuh, yang bakal berpasangan dengan Basril Latif, pensiunan kantor Samsat Kabupaten Limapuluh Kota. “Sampai kini belum ada ketetapan pasangan balon yang diusung PAN, namun tidak tertutup kemungkinan balon dari luar yang potensial terpilih,

sepanjang memenuhi syarat dan direkomendasikan DPW dan DPP PAN,”ungkap Ketua DPD PAN Payakumbuh, Candra Septipon di kantornya jalan Sukarno-Hatta, kemarin. Menurut dia, PAN sudah menyusun dewan pengurus ranting pada lima kecamatan, sedikitnya 1212 orang kader PAN sebagai penggerak partai guna memenangkan calon terpilih yang diusung PAN tersebut nantinya. “Kami yakin kader-kader pilihan itu mampu menjalankan ama-

nah yang dibebankan kepada mereka untuk mendukung dan memenangkan calon yang diusung PAN pada Pemilukada Juli 2012 mendatang, “ katanya. Informasi yang dikumpulkan dari parpol yang mengusung balon, dari partai Golkar tampaknya belum berubah. Balon walikota kuat dugaan akan terjaring nama Riza Falepi putra Koto Nan Gadang, karena masih diunggulkan, disusul nama Sukri Bay putra Koto nan Ompek. Kemungkinan besar

PAYAKUMBUH, HALUAN — Ributribut pemindahan pedagang kaki lima (PKL) yang selama ini berjualan di sisi utara Jalan Sudirman dan Jalan SukarnoHatta Kota Payakumbuh ke lokasi yang baru, dapat diselesaikan dengan baik.

MEMBUAT NIRU — Ibu rumah tangga Nagari Buah Durian, Kecamatan Harau, Kabupaten Limapuluh Kota banyak yang berprofesi sebagai perajin niru yang terbuat dari anyaman bambu. Wirdanis (62) salah satunya. Di Nagarinya, Wirdanis dikenal sebagai penghasil Niru terbanyak. DODI SYAHPUTRA

MTsN Padangjapang, Lokomotif Pendidikan Karakter LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Terkait pendidikan berkarakter yang diserukan Gubernur Sumbar, khusus untuk Kabupaten Limapuluh tidak perlu menunggu petunjuk pelaksana (juklak) dan petunjuk teknis (juknis) dari provinsi. Daerah ini langsung siap mengebutnya. Jajaran Kementerian Agama Kabupaten Limapuluh Kota telah siap menjawab tantangan gubernur. Selasa (21/2) di lapangan upacara GUSMAN MTsN Padangjapang menggelar launching program tersebut. Launching beratajuk “Reaktualisasi Madrasah Sebagai Lokomotif Pendidikan Karakter” dihadiri utusan dari sejumlah madrasah di Limapuluh kota. Murid maupun para pendidik serta Kepala KUA. Muspika Guguak, Kakankamenag Payakumbuh, Pemkab Limapuluh Kota, Kepala KUA dan sejumlah undangan lainnya turut hadir. Penampilan seni dari MAN Padangjapang dan MTsN, tari Pasambahan, Indang, atraksi Pencak Silat dengan iringan qasidah rebana juga menghibur tetamu. 233 orang guru dan 455 orang siswa madrasah hadir,” kata Ketua Pelaksana Launching Reaktualisasi Madarasah Sebagai Lokomotif Pendidikan Karakter Dra. Syaidati. Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Limapuluh Kota Drs H Gusman Piliang MM menyebutkan, saat ini pendidikan

bertumpu pada aspek keilmuan dan kecerdasan intelektual peserta didik. Sementara aspek moral dan etis yang merupakan basis pembentukan karakter dan budaya bangsa semakin termarjinal. ”Karakter suatu bangsa menjadi komponen yang linier atau berbanding lurus dengan kemajuan peradaban satu bangsa. Kehidupan masyarakat yang memiliki karakter dan budaya kokoh, unggul serta cemerlang dengan senPILIANG dirinya akan mempercepat eksistensi suatu bangsa dan negara,” kata Gusman Piliang putra Mudiak ini.

Kawasan Kumuh Koto Nan Gadang Dibenahi

POLISI mengindentifikasi mayat tak dikenal yang ditemukan terapung di Batam Agam, Kelurahan Pasie, Nagari Koto Nan Gadang, Kecamatan Payakumbuh Utara. DODI SYAHPUTRA

Sementara partai koalisi PPP dan PDI-P, nama Almaisyar dan pasanganya Dedrizal anggota DPRD Sumbar, juga mencuat ke permukaan. Pasangan tersebut dinilai banyak kalangan sangat tepat, karena mengandengkan Payakumbuh Barat dengan Payakumbuh Utara. Sedangkan dari partai Demokrat untuk saat ini masih mencuat nama Ketua DPC Demokrat, Syamsul Bahri. (h/zkf)

PKL Sepakat Pindah

Mayat Perempuan Ditemukan di Muaro HALUAN, PAYAKUMBUH — Payakumbuh kembali heboh. Ada lagi mayat seorang perempuan di Batang Agam, Kelurahan Pasia, Payakumbuh Utara ditemukan, Selasa (21/2). Kira-kira berumur 30 tahun dengan tinggi 155 cm. Ada bekas jahitan di keningnya. Korban mengenakan baju kaus warna merah ada tulisan Newyork, celana jean dongker, memakai gelang plastik warna merah di tangan sebelah kiri. Saat ini mayat perempuan itu dititipkan di kamar mayat RSUD Adnaan WD Payakumbuh. Hingga kemarin polisi belum memastikan, apakah perempuan ini korban tenggelam atau korban tindakan kekerasan dan lainnya. ”Kalau ada keluarga yang merasa kehilangan anggota keluarga diharapkan segera melapor ke Polres Payakumbuh. Kami minta bantuan masyarakat yang memiliki informasi tentang penemuan mayat perempuan ini,” kata Kapolres Payakumbuh AKBP Rubintoro Suhada SIk diwakili Kasat Reskrim AKP Jefrizal Jarun di lokasi kejadian. Sementara itu, Kapolres Payakumbuh mengatakan perkembangan kasus pembunuhan dan perampokan yang menimpa nenek Dawinar di Sungai Durian Lamposi Payakumbuh telah menampakkan adanya perkembangan. Ada tiga analisis polisi mulai mengerucut. “Kami telah menemukan tiga jurusan kasus ini. Kami telah melakukan penyelidikan lebih lanjut. Untuk sementara baru itu infonya,” ujar Kapolres Payakumbuh AKBP Rubiantoro Suhada singkat kepada Haluan. Senada dengan Kapolres, baik Kasat Reskrim AKP Jefrizal Jarun maupun Kapolsekta Payakumbuh Kompol Efrizal mengatakan bahwa kasus ini tengah diselidiki polisi. Anggota reskrim dan polsek bahumembahu melakukan penyelidikan. Bahkan tak henti siang dan malam, polisi terus mencari titik informasi yang jelas. Info Kapolres tentang tiga hal yang menjurus pun belum bisa diterangkan. Masih rahasia. Namun, setidaknya telah ada titik terang yang sebentar lagi menuju pengungkapan. “Kita tunggu saja. Pasti Haluan yang pertama kita infokan jika sudah dapat kesimpulan,” janji Kapolsekta Payakumbuh.(h/dod)

satu di antara dua nama itu akan terjaring di Partai Golkar.

PAYAKUMBUH, HALUAN — Pemko Payakumbuh, tahun 2012 ini memprogramkan kegiatan pembinaan dan pengembangan infrastruktur pemukiman kumuh di Kenagarian Koto Nan Gadang, Kecamatan Payakumbuh Utara. Kawasan kumuh itu tersebar pada 22 kelurahan dengan pagu anggaran sebesar Rp7,1 miliar. Pembangunan infrastruktur itu terdiri dari, drainase kawasan Koto nan Gadang sebesar Rp100 juta, penanganan kawasan pemukiman kumuh Rp7 miliar. Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Payakumbuh, Muswendri Apites, kemarin. Menurut dia, kondisi jalan, drainase, pemukiman kumuh, rawan banjir dari Batang Lampasi, akan dipulihkan dalam tahun 2012. Pembenahan juga dilakukan di lingkungan dekat komplek perkantoran Balai Kota Payakumbuh yang baru, di eks lapangan Poliko. Dana sebesar itu, kata Muswendri Evites, terbanyak akan dimanafaatkan untuk penataan kawasan kumuh yang tersebar pada kawasan kelurahan, termasuk pemembenahan daerah padat penduduk kelurahan Koto Baru Balai Janggo, dekat kawasan pembangunan kantor balaikota. (h/zkf)

Didampingi Kasi Mapenda Ifkar dan kasi Urais Naharudin, Gusman Piliang melanjutkan, pengembangan madrasah dan PAIS di sekolah. Target pada 2014 mendatang seluruh madrasah sudah mencapai delapan pendidikan nasional plus implementasi pendidikan karakter. ”Kita tetapkan 6 madrasah menjadi percontohan. Antara lain MIN Ampek Suku Tungkar, MIS Piladang, MTsS Limbanang, MTsS Al Manar, MAN Padangjapang dan MAS Darul Funun,” ungkap mereka. Sementara Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumbar diwakili Kabid Mapenda Drs H. Hasan Basri menyebutkan, untuk pendidikan karakter ini, jajaran Kemenag Limapuluh Kota adalah pelopornya. Pasalnya, kemenag Limapuluh Kota yang pertama memulai launching untuk itu.(h/dod)

Fakultas Peternakan, Bakal Hadir di UNAND Payakumbuh PAYAKUMBUH, HALUAN— Perjuangan Pemko Payakumbuh dan Universitas Andalas (Unand), untuk menambah program study di Multi Kampus Unand (MKU) Payakumbuh, berbuah manis. Wamendiknas Musliar Kasim setuju, Fakultas Peternakan dibuka di MKU Payakumbuh. Tahun Akademis 2012-2013, sudah menerima mahasiswa baru. Hal itu merupakan realisasi pertemuan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Payakumbuh Dra. Ruslayetti, M.Pd, dengan Wamendiknas RI Prof. Musliar Kasim, di Kementerian Diknas RI Jakarta, Jumat (17/2) lalu. Berita menyejukkan buat dunia pendidikan kota Payakumbuh ini, telah dilaporkan Kepala BKD Ruslayetti kepada Walikota Payakumbuh Josrizal Zain dan Wawako Syamsul Bahri. “Pak Walikota dan Wawako sangat senang menerima informasi ini. Sambil memerintahkan pihak humas untuk merelisnya kepada seluruh media,” jelas Ruslayetti di Balaikota Payakumbuh, Selasa (21/2). Wamendiknas Musliar Kasim, dikatakan Ruslayetti, memberikan apresiasi yang tinggi buat Pemko Payakumbuh yang ikut mendorong penambahan Fakultas Peternakan pada MKU Payakumbuh. “Keinginan tersebut pantas diberikan apresiasi,” ucap Musliar, dikutip Ruslayetti. Wamendiknas, menjanjikan, dalam bulan Maret depan, akan menerbitkan Surat Keputusan Menteri untuk hal tersebut. Penambahan prodi Fakultas Peternakan itu, tambah Ruslayetti, selain memenuhi keinginan pemko, juga merupakan aspirasi anak nagari Luak Limopuluah. Pemko Payakumbuh dan Pemprov Sumatera Barat, punya obsesi, untuk menjadikan Payakumbuh menjadi kota penghasil ternak terbesar di Daerah Tuah Sakato. Makanya, sejak beberapa tahun terakhir, jelas Ruslayetti, Payakumbuh telah membangun RPH (rumah potong hewan) standar internasional, bantuan Pemerintahan Spanyol, APBN dan APBD Provinsi, total nilai Rp22 M. Tidak jauh dari RPH, juga dibangun pasar ternak yang mampu menampung ribuan ternak, di atas lahan mendekati dua hektar. Sementara itu, di MKU, juga telah dibuka program pasca sarjana jurusan peternakan. Program S-2 ini, telah memasuki tahun kedua. “Insya Alah, dalam tahun ini, bakal ada tamatan S-2 Peternakan di MKU Payakumbuh,” kata Ruslayetti yang sebelumnya terlibat aktif dan dipercaya Walikota Josriozal Zain, dalam mengurus lahirnya Multi Kampus Unand di kota ini.(h/smt)

Solusi pemindahan tempat mereka berjualan, diterima PKL dengan lapang dada. Sejak Selasa (21/2) sore para PKL telah berjualan di lokasi baru yang ditetapkan. “Seluruh PKL sepakat untuk pindah ke lokasi yang baru. Sejumlah PKL yang sempat perang mulut dengan petugas, akhirnya meminta maaf. Seluruh persoalan clear, dan sudah saling memaafkan,” ulas Wakil Walikota Payakumbuh H. Syamsul Bahri, ketika dihubungi sejumlah wartawan di Balaikota di Bukik Sibaluik Payakumbuh, Selasa (21/2). Wawako yang didampingi Asisten II Drs. Yummardius, Kadis Koperindag Indra Syofyan, SE, M.Si, Kadishub Drs. Harmayunis, Kasatpol PP Fauzi Firdaus, S.Pd, dan Kabid Pasar Isman, S.Sos serta Kasi Trantib, Joni Parlin, S.STP, menjelaskan, kenapa sampai terjadi keributan antara sejumlah PKL dengan petugas. Menurutnya, dari 36 PKL yang sepakat pindah berjualan ke lokasi yang baru, tercatat di antara 12 PKL pakaian jadi yang memasang tenda berukuran 4x6 meter, di luar ketentuan yang telah disepakati. Mereka, yang seharusnya memasang tenda di pinggir Jalan A. Yani pada pukul 18.00 sudah memasang tenda mulai pukul 16.00 WIB. Sehingga, mereka mendapat protes oleh pedagang lain. Sebagian PKL sempat terprovokasi, dan memasang tenda di tengah Jalan A. Yani, dekat Jembatan Penyeberangan Panasonic di pusat pertokoan. Membuat, lalulintas menjadi macet di jalan tersebut sekitar hampir 30 menit. Petugas Trantib melakukan pembongkaran tenda di tengah jalan itu, dan seorang di antaranya, ditimpa besi tenda yang mengakibatkan luka gores di bagian wajahnya. ”Luka goresan itu, bukan disebabkan adu jotos antasa PKL dengan petugas trantib, tapi murni akibat ditimpa besi tenda,” ungkap Kasi Trantib Joni Parlin. Wawako Syamsul Bahri, menjelaskan, kepedulian Pemko Payakumbuh terhadap PKL sangatlah tinggi. Keberadaan PKL di Payakumbuh, disebut, sangat banyak memberikan kontribusi positif buat daerah. Pemerintah pusat pun memberikan penghargaan IMP (Inovasi Management Perkotaan) Award, atas suksesnya Payakumbuh dalam membina dan mengelola PKL. “Payakumbuh satu-satunya kota/kabupaten di Sumatera Barat yang diberi penghargaan IMP Bidang Penataan PKL oleh pemerintah pusat,” ungkap Syamsul. Karena itu, dalam setiap penertiban PKL, pemko tetap melakukannya secara santun, sopan dan elegan. “Kalau ada di antara petugas yang bertindak kasar, saat melakukan penertiban Senin sore, pemko akan menindak petugas bersangkutan. Karena, dinilai mencoreng nama baik Payakumbuh yang selama ini dinilai punya kepedulian yang sangat tinggi terhadap PKL. Kita tak akan memakai petugas trantib yang kasar dan tak sopan,” ungkap Syamsul. Pindah ke Jalan Veteran Saat dilakukan pertemua jajaran pemko dengan 13 PKL pakaian jadi dan sepatu/sandal di kantor bidang pasar, Senin malam, yang berakhir sekitar pukul 22.00 WIB, diperoleh kesepakatan yang diterima kedua pihak. Khusus 13 PKL yang berjualan memakai tenda itu, pindah ke Jalan Veteran Payakumbuh, tak jauh dari Simpang Kasda menuju Simpang Bunian. Sementara, 23 PKL lainnya, mayoritas pedagang makanan/minuman, sejak semula sudah pindah ke sisi selatan Jalan Sudirman, Jalan Sukarno-Hatta dan sebagian di Jalan A. Yani, bergabung dengan PKL kuliner yang telah ada. Terhadap 13 PKL pakaian jadi dan sepatu/ sandal memakai tenda, disepakati ukuran tenda yang dipakai, berukuran 2x3 meter, bukan 4x6 meter. Bagi PKL bersangkutan, yang tak punya tenda ukuran 2x3 meter itu, untuk sementara dapat meminjam tenda milik Dinas Koperindag, tanpa harus dipungut bayaran selama 3 bulan. Malahan, ke-36 PKL yang dipindahkan itu, juga bebas retribusi kebersihan dan konpensasi retribusi parkir, akibat memakai lahan parkir, juga buat 3 bulan ke depan. (h/zkf)


13 BUKITTINGGI DAN AGAM

RABU, 22 FEBRUARI 2012 M 29 RABIUL AWAL 1433 H

SANJAI Tanah Berganti Beton, Warga Bahagia AGAM,HALUAN — Masyarakat Subarang Tangah Jorong Balai Ahad Nagari Lubuk Basung Kabupaten Agam boleh berbahagia, karena beberapa minggu lagi jalan beton di kawasan mereka akan segera rampung. Saat ini kondisi pembangunan jalan yang menggunakan dana PNPM-MP 2011 sebesar Rp 270 juta lebih, masih dalam tahap pengerasan dan belum bisa dilewati. Jalan yang dibangun itu sangat vital bagi masyarakat setempat, karena akan memperlancar akses transportasi menuju pusat kota. Lancarnya akses transportasi itu juga diyakini bisa memicu peningkatan ekonomi warga, karena selama ini warga selalu terkendala akses jalan untuk memasarkan produk pertanian dan usaha mereka. Sebelumnya, jalan tersebut hanya berkulitkan tanah, dan sulit dilalui kendaraan, apalagi di musim hujan. Selama ini, masyarakat juga kewalahan memasarkan hasil pertanian mereka, karena harus menempuh resiko tinggi di dalam genangan becek dan membutuhkan biaya yang tak sedikit. Tak hanya kesulitan memasarkan hasil pertanian atau usaha mereka, tapi selama ini Jorong Balai Ahad Nagari Lubuk Basung jadi kawasan terpencil, akibat sulitnya akses jalan. Dengan pembangunan jalan sepanjang 927 meter itu diharapkan perekonomian warga bisa membaik, dan bisa memajukan daerah, sesuai perkembangan ilmu dan teknologi. Menurut Wali Nagari Lubuk Basung Syafruddin St Mantari, pembangunan jalan itu dilakukan oleh masyarakat dengan sistem upah sesuai, dengan ketentuan penggunaan dana PNPM dan berdasarkan musyawarah masyarakat setempat. Ke depan wali nagari meminta kepada masyarakat setempat untuk bisa merawat jalan agar tidak cepat rusak, serta melarang mobil bermuatan berat yang melebihi kapasitas untuk melintasi jalan tersebut. (h/ks)

Buka Prodi, STAI Bayang Datangi Bukittinggi BUKITTINGGI, HALUAN — Untuk merespon perkembangan ekonomi syariah dan lembaga keuangan Syariah di Indonesia, khusus Sumatera Barat, Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Madrasah alArabiyah (MA) Bayang Pesisir Selatan, tahun 2012 ini akan membuka program studi (prodi) Bimbingan Konseling dan Perbankan Syariah, yang merupakan program studi baru. Menurut Yufrizal, Ketua STAI Bayang sekaligus selaku pimpinan rombongan, untuk membuka prodi baru itu diperlukan informasi tentang pengembangan prodi perbankan syariah dan lembaga jaminan mutu, yang salahsatunya dilakukan dengan cara mengunjungi STAIN Bukittinggi pada Selasa (21/2) kemarin. Rombongan dari STAI MA Bayang itu sendiri terdiri dari, Syafrizal,SH.,MA, selaku Pembantu Ketua (Puket) III, Syamsi Yusrizal,S.Ag.,SH.,MA (Dosen) dan Doni Efrianto,S.Ag (Staf Administrasi). Saat kunjungan itu Yufrizal menyampaikan, perguruan tinggi yang dipimpimnya mendapat dukungan dana dari negara Kuwait. Bantuan yang terima selama ini dipergunakan untuk menyiapkan sarana fisik gedung perkuliahan bagi mahasiswa, dan diikuti dengan pengembangan prodi. Sementara itu, Novi Hendri, M.Ag , selaku Pembantu Ketua II yang menerima rombongan, menyatakan pihak kampus sangat bahagia dengan kunjungan pimpinan STAI MA Bayang. Sebagai lembaga pendidikan, menurutnya harus merespon kebutuhan stake holder dan mempersiapkan lulusan yang siap pakai di masyarakat. Novi menyatakan, STAIN Bukittinggi akan membantu pengembangan prodi yang dilakukan yang nanti dituangkan dalam MoU. Selain itu, kegiatan penelitianpenelitian dan kegiatan pemberdayaan masyarakat juga dapat dilakukan secara bersamasama sebagaimana amanat tridharma perguruan tinggi. Ketua Program DIII Perbankan Asya’ari menambahkan, STAIN Bukittinggi pada bulan Januari 2012 juga telah menerima kunjungan pimpinan STAI Solok dalam rangka mempelajari Program DIII perbankan dan metoda magang di berbagai lembaga keuangan syariah. “Insya Allah, awal Maret tahun ini STAIN Bukittinggi juga akan di kunjungi STIE Bangkinang dalam rangka pengembangan prodi ekonomi syariah di tempat mereka,” jelas Asya’ari. (h/jon)

ANGKUT KAYU BAKAR— Warga Jorong Panta Nagari Panta Pauh Kecamatan Matur Kabupaten Agam, mengangkut kayu bakar dan hasil perkebunan dengan menggunakan kereta dorong, Senin (20/2) lalu. Sulitnya mendapatkan minyak tanah membuat warga sekitar terapksa ke hutan untuk mencari kayu bakar untuk memasak sehari-hari. HASWANDI

Sampah Tiap Kelurahan Bertarif Rp192 Juta BUKITTINGGI, HALUAN — Lima kepala pemerintahan kabupaten dan kota di Sumbar, Bukittinggi, Agam, 50 Kota, Tanah Datar dan Padangpanjang kembali memperkuat jalinan kerjasama dengan Kota Payakumbuh.

Untuk menetapkan tempat pembuangan akhir sampah atau TPA Regional di kawasan Payakumbuh, yang telah diapungkan pada 7 Desember 2009 lalu. Selama ini, nota kesepahaman yang telah dibuat baru sekedar administratif. Nota kesepahaman tersebut masih bersifat umum, sehingga dibutuhkan item perjanjian yang konkrit, agar pemanfaatan TPA Regional dapat terealisasi dengan maksimal. Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Bukittinggi, Supadria kepada Haluan mengatakan,

NASIB BENDI — Puluhan bendi memenuhi ruas jalan di kawasan Jam Gadang Kota Bukittinggi, Selasa (21/2). Maraknya pengusaha bendi di Kota Bukittinggi membuat Pemko Bukittinggi sebaiknya ikut memikirkan pentingnya sebuah terminal khusus bendi, agar tidak mengganggu kenyamanan pengunjung, terutama akibat bau tak sedap dari kotoran kuda itu. KASRA SCORPI

secara umum kerjasama yang akan dijalankan tak menyimpang dari masalah pengelolaan sampah, sedangkan untuk pemilahan diserahkan pada pihak kedua atau kabupaten dan kota yang akan bekerjasama. Menindaklanjuti pemilahan sampah yang termasuk pada bagian kerjasama, menurut Supadria yang juga selaku

mantan Kadis Pasar ini, pihaknya telah mempersiapkan sarana dan prasarana pendukung, seperti kerjasama dengan kantor lingkungan hidup yang memberikan bantuan dua unit truk pengangkut sampah, termasuk pengadaan tujuh unit becak motor yang dianggarkan dalam APBD sebesar Rp192.500.000,-, untuk

membantu pengumpulan sampah pada setiap kelurahan. Sementara itu untuk pengelolaan sampah pada lokasi keramaian seperti pasar, tempat wisata dan terminal, juga diupayakan kerjasama dengan pihak perbankan dan BMUN, dengan target pengelolaan sampah di Kota Bukittinggi dapat berjalan secara optimal.(h/jon)

Daftar Tunggu CJH Bukittinggi Capai 2.800 BUKITTINGGI, HALUAN — Dari tahun ke tahun, jumlah Calon Jemaah Haji (CJH) dari Kota Bukittinggi terus mengalami peningkatan. Saat ini saja, ada sekitar 2.800 CJH yang termasuk daftar tunggu hingga tahun 2022 mendatang. Untuk membantu keberangkatan CJH dalam hal sarana transportasi ke Asrama Haji Tabing Padang dan pulang kembali ke Bukittinggi, Pemerintah Kota Bukittinggi menganggarkan dana melalui Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah (APBD), yang telah berjalan sejak tiga tahun terakhir.

“Berdasarkan data Kantor Kementrian Agama, terdaftar sebanyak 350 orang CJH dari Kota Bukittinggi pada tahun 2012 ini. Jumlah CJH di Bukittinggi tiap tahunnya kian bertambah. Ini perlu jadi perhatian bersama, agar proses haji berjalan dengan lancer,” ujar Walikota Bukittinggi Ismet Amzis, saat membuka acara pembinaan menasik haji CJH yang tergabung dalam Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Jammiyatul Hujjaj di Kota Bukittinggi, Selasa (21/2). Menurutnya, disamping pembinaan pada tingkat kecamatan

yang dilaksanakan 11 kali dan pembinaan tingkat kota sebanyak 4 kali, pembinaan menasik haji pada kelompok bimbingan ibadah haji di tingkat KBIH juga hal penting yang harus diikuti setiap jemaah calon haji. Ismet menilai, ibadah haji merupakan ibadah spiritual yang bersifat individual. untuk itu setiap jemaah calon haji diharapkan bisa menjalani pembinaan secara maksimal, sebagai pedoman dasar dalam menuntun pelaksanaan ibadah haji, sehingga setiap jemaah mengetahui syarat, rukun dan kewajiban yang harus dilaksanakan. (h/jon)

Jorong Pahambek yang Kesepian Laporan: Haswandi TERPENCIL Beginilah aktivitas warga di sebuah kedai Jorong Pahambek, Nagari Koto Panjang, IV Koto, Agam, Senin (20/2). Minimnya akses jalan membuat pemukiman di puncak perbukitan itu jadi terpencil dan sepi dari pembangunan. Haswandi Bukit Barisan sepanjang Pulau Sumatera menyimpan sejuta pesona yang menarik. Namun di balik itu, kehidupan suatu pemukiman di puncak perbukitan tidaklah seindah panorama yang tersaji. Minimnya akses jalan menjadi penghambat utama perkembangan daerah itu. Salah satu pemukiman tersebut berada di Jorong Pahambek, Nagari Koto Panjang, Kecamatan IV Koto, Agam. Di kawasan itu, pemandangan sangat menakjubkan. Gunung Singgalang dan Gunung Marapi tampak setali. Selain itu, juga ada Ngarai Simauang yang tak kalah mempesona. Namun sayangnya ngarai itu jarang terekspos,

padahal berpotensi besar jadi objek wisata yang sedikit ekstrem. Wajar saja keindahan itu tidak populer, karena curamnya tanjakan dan penurunan akses jalan menuju lokasi sangatlah membahayakan. Akses jalan yang sempit tanpa pengeras jalan, mengindikasikan minimnya perhatian pemerintah pada kawasan itu. Kondisi itu juga membuat Jorong Pahambek menjadi daerah terpencil. Kalau dilihat sekilas, perbukitan itu tidaklah terlalu tinggi, hanya berketinggian satu kilometer. Namun jika menelusuri Jorong Lambah Nagari Sianok VI Suku menuju Jorong Pahambek, bisa membutuhkan waktu lebih dari setengah jam. Jalan tanah yang terjal, sempit dan rusak membuat tidak ada yang berani ke puncak bukit menggunakan sepeda motor, kecuali warga sekitar, orang berkepentingan atau orang yang

bernyali besar. Jika orang baru atau wisatawan yang mau berkunjung, pastilah gamang untuk mendaki dan menurun jalan, dan bisa saja mereka jungkir balik jika menggunakan sepeda motor. Kondisi jalan semakin parah jika setelah diguyur hujan, karena akan licin dan becek. Padahal lebih dari 150 kepala keluarga (KK) bermukim di atas perbukitan, dan pasti akan melintasi rute berbahaya itu. Sementara di puncak perbukitan atau di pemukiman Pahambek, pengunjung akan merasakan minimnnya fasilitas pemerintah. Tak ada klinik apalagi rumah sakit di sana. Yang ada hanya Puskesmas, dengan hanya satu tenaga bidan. Fasilitas air bersih juga tidak ada. Hanya masyarakat yang berada yang bisa menikmati air melalui air sumur. Bagi masyarakat lemah, mereka terpaksa menampung air hujan dan mengumpulkannya untuk keperluan mandi, mencuci dan kakus (MCK). Untuk antisipasi di musim kemarau, sebagian ma-

KESULITAN AIR -— Seorang warga Pahambek Nagari Koto Panjang Kecamatan IV Koto Kabupaten Agam, mengawasi kerbau peliharaannya yang minum di dalam ember, Senin (20/2). Tak tersedianya fasilitas air bersih membuat warga setempat terpaksa menampung air hujan dan membuat kolam sebagai tempat mandi, mecuci, kakus dan minum ternak. HASWANDI syarakat membuat kolam untuk kebutuhan mck. Untuk pendidikan, hanya ada satu Sekolah Dasar (SD). Tidak ada sekolah tingkat menengah dan lanjutan. Bagi anak yang sekolah SMP dan SMA, mereka terpaksa menantang maut, menurun dan mendaki bukit yang curam untuk pergi dan pulang sekolah. Jika dilihat, sebagian besar perekonomian warga sekitar tergolong ekonomi menengah ke bawah. Bahkan banyak warga

yang menghuni rumah tidak layak. Selain mengolah hasil perkebunan, warga sekitar hanya berprofesi sebagai petani, pembuat sapu ijuk, sapu lidi dan beternak. “Dari dulu kami telah mengajukan pembangunan akses jalan ke Jorong Pahambek, tapi tidak pernah ditanggapi. Jika tetap seperti ini, daerah kami akan terus terpencil dan sulit untuk meningkatkan perekonomian warga,” ujar Yusmar Malin Sutan, Wali Jorong Pahambek, ketika ditemui Haluan, Senin (20/2).


14

SIJUNJUNG

RABU, 22 FEBRUARI 2012 M 29 RABIUL AWAL 1433 H

Lansek Manih

DIKUNJUNGI GUBERNUR SUMBAR

Pisah Sambut Kapolres Digelar

Operasional Layanan Medis RSUD Bertahap

SIJUNJUNG, HALUAN — Tradisi pedang pora mengiringi pisah sambut Kapolres Sijunjung dari AKBP Sumarto kepada AKBP Sugeng Riyadi di Mapolres Sijunjung, Kamis lalu. Pedang pora dilakukan para perwira baru Polres Sijunjung untuk memberikan penghormatan kepada AKBP Sumarto yang akan meninggalkan daerah ini. Pisah sambut yang diawali dengan kegiatan di Gedung Jananuraga Polres Sijunjung ini dihadiri Bupati Sijunjung Yuswir Arifin, Wabup Muchlis Anwar beserta segenap unsur (Kompida) Kabupaten Sijunjung, Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Sijunjung dan para tokoh masyarakat. AKBP Sumarto didampingi istri Ciwuk Sumarto sempat menyalami dan bertatap muka terlebih dulu dengan undangan yang hadir di gedung Jananuraga Polres setempat. Pisah sambut ini juga sekaligus dilakukan antara Ketua Bhayangkari Cabag Sijunjung Ciwuk Sumarti kepada Fitri Sugeng Riyadi. Suasana haru tampak mengiring pisah sambut AKBP Sumarto yang cukup familiar di ranah lansek manih ini. Serah terima jabatan (sertijab) sudah dilangsungkan sehari sebelumnya 2012 di Mapolda Sumbar. “Sebagai anggota kepolisian, kita harus siap di tempatkan di mana saja. Tugas utama kepolisian adalah menciptakan rasa tentram kepada masyarakat sesua semboyan Tata Tentram, Tata Raharja,” katanya. Seperti diketahui, AKBP Sugeng Riyadi yang menggantikan AKBP Sumarto, sebelumnya menjabat Kasubdit II Ditreskrimsus Polda Banten. Sedangkan AKBP Sumarto lulusan Akpol 1991 untuk selanjutnya menjabat Pamen Polda Sumbar. (h/nop)

SIJUNJUNG, HALUAN — Operasional layanan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sijunjung dilakukan bertahap.

TINJAU RSUD — Gubernur Sumbar Irwan Prayitno didampingi petinggi dan kepala SKPD Kabupaten Sijunjung meninjau RSUD Sijunjung di Tanah Badantuang, Sabtu lalu. AZNELDI

Iven De Sijunjung Motoadventure I Sukses SIJUNJUNG, HALUAN — Wakil Bupati Sijunjung Muchlis Anwar menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh panitia dan simpatisan sehingga pelaksanaan De Sijunjung Motoadventure I berlangsung sukses dan aman. “Atas nama pemerintah daerah dan panitia pelaksana, saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu pelaksanaan De Sijunjung Motoadventure,” ujar Muchlis Anwar di Muaro Sijunjung, kemarin. Menurutnya, pelaksanaan

De Sijunjung Motoadventure I yang digelar dalam rangkaian memperingati Hari Jadi Kabupaten Sijunjung ke-63 mendapat sambutan yang luar biasa dari peserta, dan masyarakat terlihat antusias menyaksikan kegiatan tersebut. Karena itu, Muchlis juga memberikan apresiasi kepada masyarakat yang telah memberikan dukungan hingga kegiatan ini berjalan sukses, lancar dan aman sebagaimana yang diharapkan. De Sijunjung Motoadventure I yang digelar Minggu lalu diikuti

375 peserta komunitas motoadventure dari Provinsi Lampung, Sumatera Utara, Kerinci Jambi dan Ujung Batu Riau serta kabupaten/kota di Sumbar. Sebelumnya, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno ketika melepas peserta motoadventure menyambut baik dan mendukung kegiatan motoadventure tersebut. Apalagi kegiatan ini digelar dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Sijunjung ke-63 ini. Motoadventure ini, menurut gubernur, selain untuk menyalurkan bakat dan hobi, tapi

juga bisa untuk mengembangkan pariwisata di Kabupaten Sijunjung. “Dengan adanya kegiatan ini, tentu akan memberikan peluang dan manfaat bagi masyarakat di daerah ini,” tutur Irwan Prayitno. Dia juga mengingatkan peserta motoadventure agar hati-hati melewati rute yang telah ditentukan panitia sehingga bisa sampai ke finish dengan selamat dan bisa mendapatkan hadiah yang telah disediakan panitia. Bupati Sijunjung Yuswir

Arifin juga mengucapkan terima kasih kepada peserta yang telah berkenan hadir dan mengikuti serta meramaikan De Sijunjung Motoadventure 1. “Terima kasih atas keikutsertaan peserta meramaikan kegiatan De Sijunjung Motoadventure ini,” ucapnya. Yuswir juga menyambut baik tawaran yang disampaikan Ketua IMI Sumbar Is Prima Ananda untuk menjadikan kegiatan motoadventure sebagai agenda tetap dalam memperingati Hari Jadi Kabupaten Sijunjung. (h/azn)

Setelah peresmian akhir Januari lalu, pelayanan medis yang telah tersedia adalah rawat jalan poli umum, gigi, poli kebidanan, IGD 24 jam, laboratorium, fisioterapi, farmasi/apotek dan ambulan. Sementara pelayanan rawat jalan poli anak, penyakit dalam, bedah, operasi kebidanan, bedah umum dan unit transfusi darah, secara bertahap akan dimulai April 2012 mendatang. Gubernur Sumbar Irwan Prayitno meninjau RSUD Sijunjung, Sabtu lalu. Peninjauan ini dilakukan untuk melihat secara langsung situasi terkini setelah RSUD mulai memberikan pelayanan kepada masyarakat. Irwan yang didampingi Bupati Yuswir Arifin, Wakil Bupati Muchlis Anwar, Ketua DPRD, Mukhlis R dan Sekdakab Bakri serta Ketua Tim Penggerak PKK Sumbar Nevi Irwan Prayitno, Ketua PKK Sijunjung En Yuswir Arifin dan Linda Muchlis Anwar, pada kunjungannya ke RS yang pembangunannya menelan dana lebih kurang Rp73 miliar itu, ditunggu oleh Kepala Dinas Kesehatan

Edwin Suprayogi dan Plt Dirut RSUD Yasril Syahnil serta tenaga medis di RSUD tersebut. Sebelum memasuki ruang perawatan di RSUD itu, gubernur dan rombongan melihat foto-foto tahapan pembangunan RSUD yang cukup megah tersebut. Setelah mendengarkan penjelasan dari bupati dan kepala dinas kesehatan, gubernur menuju ruangan Instalasi Gawat Darurat (IGD) sambil melihat peralatan dan sekaligus berdialog dengan tenaga medis.Tak ketinggalan, poli umum, gigi serta poli kebidanan menjadi perhatian gubernur. Di poli kebidanan, gubernur sempat menanyakan jumlah pasien yang masuk pasca RSUD ini beroperasi. Kontan saja, pertanyaan gubernur dijawab singkat oleh bidan yang bertugas hari itu, “Belum ada pak,” jawab seorang bidan. Mendengar jawaban dari tenaga kesehatan ahli kebidanan itu, Irwan sempat bercanda, “Kalau ada pasien yang melahirkan anak laki-laki, kasih nama Yuswir, dan kalau perempuan, beri nama, Yuswiroh,” ujar Irwan sambil seloroh, yang disambut tawa bupati, wabup, Ketua DPRD dan rombongan yang mendampinginya. Selain itu, gubernur juga meninjau lantai dua dan tiga RSUD, dengan mengunakan lift untuk melihat ruang rawat inap, mulai dari kelas III, II, I dan VIP.(h/azn)

HP.085357527755 TIDAK MELAYANI SMS

Smart DRY MORTAR

TECHNOLOGY

S

3

1. Perekat bata ringan 2. Acian / skin coat 3. Perekat keramik dinding & lantai 4. Floor hordener / pengeras lantai 5. Grouting 6. Smart grout / tepung nat keramik Hubungi :

Jaya Mandiri Jl. Pondok No. 90 E (Samping Panin Bank) Telp. 0751 - 35212 / 32402

SOLUSI PINTAR UNTUK BANGUNAN ANDA!!

=

BUKITTINGGI: Bangunan Jl. A. Yani Lokasi strategis + 500m dari Jam Gadang, Lt. 337m2 cocok untuk penginapan, Bank, ruko. Hubungi 0818-18-5678 = KEHILANGAN BPKB BA. 9787 JI (Fuso Mitsubishi FM) An. Riady Takdir. No. Rangka FM517H25134. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

HONDA VESPA YAMAHA

SUZUKI KAWASAKI DLL.

SHOWROOM Jl. Khatib Sulaiman No. 32 Telp. (0751) 7871513 Jl. Prof. Dr. Hamka No. 364 Tabing Padang Telp. (0751) 7051768

= ALAT KOMUNIKASI

Pasang Iklan Anda disini ...

= FASHION

KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

= BIRO JASA = RUPA RUPA

= KEHILANGAN BPKB BA. 9878 J0 (Fuso Mitsubishi FM) An. Riady Takdir. No. Rangka FM517H21204. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

NISSAN 0853 7447 3366 0751 7809766

4 Jtan 4 Jtan 7 Jtan 9 Jtan R EA D Y STOCK

Bung

COLT 120 SS

0

%

DP RINGAN

HENDRO:

ASTRA INTERNASIONAL-DAIHATSU DP mulai Rp

jt*-an

Bung a

a %

SEMIR BAN LITER KENTAL, TAHAN HITAM & LEBIH MENGKILAP

0

085274778259

Cash Back s/d Rp

12

jt*

Bunga ringan mulai dari 3,99% pertahun

READY STOCK : All New Xenia, Terios, Granmax, Luxio All New Sirion BONUS LANGSUNG : Kaca Film, Console Box, Talang Air, Karpet Dasar, Dll Informasi & Pemesanan Hubungi

FERRY : 082173140240

YAYASAN BHINEKA TUNGGAL IKA SUMATERA BARAT

STIE PERDAGANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PERDAGANGAN TERAKREDITASI BAN-PT NOMOR : 001/BAN-PT/Ak-XI/S1/IV/2008

MENERIMA MAHASISWA BARU MAHASISWA TRANSFER TAHUN AKADEMIK 2012/2013

S

DISTRIBUTOR

10

MITSUBISHI L 300

TOTAL

08126710533 / 085374473888

KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

For Your Satisfaction

15 Jt/angs 18 Jt/angs 35 Jt/angs 30 Jt/angs

R

YARAT PENDAFTARAN 1. Lulusan SMU/SMK/Mahasiswa Transfer 2. Mengisi formulis pendaftaran 3. Foto Copy STTB/NEM/Ijazah terakhir masing-masing rangkap 2 4. Pas photo 2x3 = 2 bh dan 3x4 = 2 bh 5. Membayar biaya pendaftaran

BAGI MAHASISWA YANG TIDAK MAMPU DAN MAHASISWA YANG BERPRESTASI

DIGRATISKAN!! BIAYA SPP DAN PEMBANGUNAN HANYA MEMBAYAR BIAYA ADMINISTRASI SEBESAR Rp.150.000,TEMPAT PENDAFTARAN :

KAMPUS STIE PERDAGANGAN Jl. Prof. Dr. Hamka No. 252 Tabing - Padang Telp. 7055935 (Surti/Afdal) e-mail : stiep@padang.wasantara.net.id

H. DARMON

Pasang Iklan Anda disini ...

PT. ANDALAS BERLIAN MOTORS DP MARCH DP G. LIVINA DP J U K E DP X-TRAIL Hub: ANDRI

= KEHILANGAN STNK BA. 8192 T0, 1 Buku KIR dan SIUP An. M. Farid. Hilang antara Tunggul Hitam menuju Lapai. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

KEHILANGAN : 1 (satu) lbr KTP An. Martha Leni, 1 (satu) lbr SIM C An. Martha Leni, 1 (satu) lbr KTM Bank Nagari Cab. UNP An. Martha Leni, 3 (tiga) berkas bundel An. Martha Leni, 1 (satu) Buku Binder An. Martha Leni, 1 (satu) lbr STNK Sepeda Motor Jupiter Z BA.4758WT An. Dasril. BAgi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

Otomotif

Smart

Rp. 20.000,- / terbit

JUAL - BELI - TUKAR TAMBAH KENDARAAN BERMOTOR

= OTOMOTIF

= ELEKTRONIK

= INFO BISNIS

Iklan Baris

RM RIFDAH MOTOR CASH & CREDIT

= KOMPUTER

= PROPERTI

Iklan Baris Rp. 20.000,- / terbit

EVOLUTION

A500 Android™ 2.3 Ginggerbread

Hanya Rp.999.000,-

Processor

Qualcomm Snapdragon

S1 600 MHz Layar Sentuh

3.5 HVGA (Globa Positioning System)

GPS

Dula SIM

GSM Ribuan Aplikasi

GRATIS

SERUNYA BERSELANCAR DENGAN ANDROID™ BERSAMA sinyal terbaik TELKOMSEL GraPARIkios PAYAKUMBUH Telp. 0752796222 JL. S. PARMAN NO. 150a ULAK KARANG PADANG Telp. 07517820666

AKT Leveransir

Produksi & Menjual :

- Paving Block ( K 125 - 300) (Bermacam) Model - Hollow Brick Press, Canstin - Bata Press, Biasa

- Pasir, Sirtukil - Tanah Timbunan - Mesin Hidrolik Press - Cetakan Paving Block

Untuk Pemesanan Hubungi :

H. DARMON 08126712037 082174315079

Mutu Terjamin & Harga Bersahabat Dibuat oleh Tenaga Ahli & Profesional

Lokasi : 300 M dari Tugu Ikan Simp. Lubuk Alung arah Pariaman

PT. ALTO LELANG

PT. ALTO LELANG

PT. ALTO LELANG

PT. ALTO LELANG

PT. ALTO LELANG

PUSAT GIPSUM

SCOOPY BEAT. TH 10-11, LELANG PERUNIT, HARGA MULAI 5 JTAN (22/02/2012) JAM 14.00, TEMPAT AUTO LELANG JL. BATANG ANAI NO.1 (KOMP. GOR AGUS SALIM) PADANG - HUB. 0751-7053879, 081363544578, 082111336202, 081384333535. (PT ALTO LELANG)

VEGA ZR, JUPITER Z - TH 10-11, LELANG PERUNIT, HARGA MULAI 3 JTAN (22/02/2012) JAM 14.00, TEMPAT AUTO LELANG JL. BATANG ANAI NO.1 (KOMP. GOR AGUS SALIM) PADANG HUB. 0751-7053879, 081363544578, 082111336202, 081384333535. (PT ALTO LELANG)

MIO, XEON, SUPRA X 125 - TH 10-11, LELANG PERUNIT, HARGA MULAI 4 JTAN (22/02/2012) JAM 14.00, TEMPAT AUTO LELANG JL. BATANG ANAI NO.1 (KOMP. GOR AGUS SALIM) PADANG HUB. 0751-7053879, 081363544578, 082111336202, 081384333535. (PT ALTO LELANG)

REVO ABS, BLADE - TH 10-11, LELANG PERUNIT, HARGA MULAI 3 JTAN (22/02/2012) JAM 14.00, TEMPAT AUTO LELANG JL. BATANG ANAI NO.1 (KOMP. GOR AGUS SALIM) PADANG - HUB. 0751-7053879, 081363544578, 082111336202, 081384333535. (PT ALTO LELANG)

KIJANG INOVA, LUXIO - TH 10-11, LELANG PERUNIT, HARGA MULAI 70 JTAN (22/02/2012) JAM 14.00, TEMPAT AUTO LELANG JL. BATANG ANAI NO.1 (KOMP. GOR AGUS SALIM) PADANG HUB. 0751-7053879, 081363544578, 082111336202, 081384333535. (PT ALTO LELANG)

Rangka Metal, Aksesoris, Lis Profil Gipsum Melayani Siap Pasang dalam dan luar kota

Produksi, Distributor, Papan Gipsum Jl. Andalas No.7 ptk 1 Simp. Haru Padang Telp. (0751) 38573 / 38555 Jl. By Pass Baru Km.9,5 No.2 Padang Telp. (0751) 495411 / 495412 Jl. By Pass Baru Km.11 Balai Baru Padang Telp. (0751) 497403 / 497406

DIJUAL

TOYOTA FORTUNER Th. 2007, BA 1507 JD Kondisi Mulus Harga Nego Hub: 0811763909


15 E K B I S LINGKAR BPS akan Gelar Sensus Pertanian JAKARTA, HALUAN — Kepala Badan Pusat Statistik Suryamin mengemukakan, pihaknya siap menyelenggarakan sensus pertanian pada tahun 2013. Hal itu dikemukakan Suryamin, di Jakarta, Selasa (21/2). Sensus pertanian itu rutin diadakan 10 tahun sekali pada tahun berakhiran angka 3. Sensus pertanian yang terakhir diselenggarakan tahun 2003. Sensus itu, antara lain, untuk memetakan luas lahan, produktivitas padi, penyerapan tenaga kerja sektor pertanian, rumah tangga tani, data terkini tanaman pangan, hortikultura, perikanan, serta sumbangan sektor pertanian terhadap produk domestik bruto. “Sektor pertanian menjadi penyelamat saat krisis karena menjadi penyelamat apabila terjadi penurunan sektor lain. Untuk itu, pertanian harus di-maintain agar lebih bertahan,” ujarnya. (h/kcm)

RABU, 22 FEBRUARI 2012 M 29 RABIUL AWAL 1433 H

Sumbar Gelar Potensi Investasi Daerah

Jumlah Tenaga Kerja Sumbar Meningkat

PADANG, HALUAN — Pemprov Sumbar akan memanfaatkan ajang Gelar Potensi Investasi Daerah (GPID) yang akan digelar Juni mendatang, untuk mempromosikan seluruh peluang investasi yang ada di daerah ini.

PADANG, HALUAN — Praktisi pengerah jasa tenaga kerja Sumatera Barat, Tafyani Kasim memprediksi sepanjang 2012 bakal terjadi ledakan tenaga kerja atau meningkatnya tenaga kerja di Sumbar. “Ledakan tenaga kerja itu antara lain lebih diakibatkan tenaga usia produktif tersebut tidak banyak yang bisa diterima bekerja,” kata Tafyani Kasim . Menurut dia, banyak tenaga usia produktif di Sumbar, baik lulusan setingkat SLTP, SLTA hingga perguruan tinggi tidak bisa diterima bekerja karena tidak memenuhi standar kualifikasi yang dibutuhkan perusahaan penerima. Padahal menurut Tafyani yang juga Direktur Utama PT Andalan Mitra Prestasi (AMP) Sumbar, prospek kesempatan kerja cukup besar bahkan hampir setiap hari perusahaanperusahaan membutuhkan tenaga kerja. Hal itu ditandai dengan banyaknya iklan dibuka di berbagai media cetak dan elektronik terhadap kebutuhan tenaga kerja oleh perusahaan terkait. “Kini sejumlah BUMN seperti Bank Bukopin, Mandiri, BRI dan Bank justru membuka peluang untuk menerima karyawan baru, tetapi dari 100 orang yang dibutuhkan, misalnya ternyata hanya sepuluh orang diantaranya memenuhi kualifikasi,” katanya. Kebutuhan tenaga kerja, katanya lagi, cenderung meningkat atau berbanding sama dengan laju pertumbuhan tenaga kerja yang membutuhkan pekerjaan. Ironisnya, menurut Tafyani, terbukanya peluang seperti untuk sopir, customer service, office boy yang justru didatangkan dari luar Sumbar seperti asal Pulau Jawa, termasuk kebutuhan tenaga sejumlah usaha perhotelan dan rumah makan. “Sumbar banyak memiliki tenaga kerja usia produktif akan tetapi mereka tidak bisa bekerja, sehingga diyakini jumlah pengangguran di provinsi ini akan terus meningkat,” katanya. Karena itu, kata Tafyani lagi pemerintah daerah perlu menyiapkan kompetensi sesuai standarisasi kerja yang ditetapkan secara nasional dan siap diterima pasar kerja. Selain itu, dalam pola rekrutmen tenaga kerja perlu lebih disesuaikan lagi dengan mengacu pada kemampuan, minat dan bakat yang bisa diukur dalam tiap pelatihan. (h/net)

Pesertanya tidak hanya berasal dari pengusaha atau kepala daerah seluruh provinsi di tanah air tetapi juga para investor luar negeri. Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah (BKPMD) Sumbar, Masrul Zen didampingi Sekretaris Zainal Abidin kepada Haluan Selasa (21/2), di Padang menjelaskan, GPID merupakan kegiatan BKPM Pusat yang dilaksanakan 2 kali dalam setahun. Pada semester pertama tahun ini, Sumbar diberi kepercayaan untuk menggelar kegiatan tersebut. “BKPM telah merancang GPID tak sekedar ajang pameran atau promosi potensi daerah saja tetapi juga digelar seminar nasional tentang investasi. Para peserta yang hadir langsung diundang BKPM, termasuk para buyer atau investor asing,” terang Masrul. Biasanya usai seminar yang memaparkan seluruh potensi daerah, diadakan pula one-one meeting. Masing-masing peserta yang tertarik dengan potensi investasi yang dipaparkan akan bertemu langsung, guna pembahasan yang lebih dalam lagi. Dan Sumbar sendiri, bakal menyajikan potensi investasi bidang pariwisata, pertambangan, energi, termasuk teknologi untuk pengolahan hasil perkebunan. Salah satunya yang dibidik adalah teknologi untuk pengolahan gambir sehingga

KEBUN CACAO — Pengolahan cacao merupakan salah satu peluang investasi yang bakal ditawarkan Sumbar untuk investor. Tampak suasana dalam sebuah perkebunan cacao di negeri ini. NET

SARI AMELIA

Hotel Mangkuto Tingkatkan Pelayanan LIMA PULUH yang nyaman, pagi – KOTA, HALUAN — pagi baru bangun Menjelang pesta besar kita sudah dapat Olahraga Porprov XII sarapan bacaan surat dikabupaten Limakabar terbitan kota puluh Kota Desember tersebut. Informasi 2012 mendatang, Hotentang kota tempat tel Mangkuto mulai nginap, informasi berbenah. Salah satu kota tetangga, bahkan SARI AMELIA perubahan besar yang berbagai rubrik khusus dilakukan manajemen hotel ini kita nikmati,” kata Sari. adalah pengelolaan hotel yang kini Memang, sejak dipegang Sari dipercayakan pada Sari Amelia. panggilan akrab Sari Amelia yang Sari adalah putri pemilik Hotel penggemar olahraga basketball Mangkuto, pasangan H. Dr.Nisbar ini, suasana hotel Mangkuto di dan Hj.Imdesmiati. Dulu, kedua Jalan Jend. Sudirman Koto Nan orangtuanya lah yang mengelola Gadang Payakumbuh ini sudah hotel ini. Namun seiring berjalannya banyak perubahan. waktu dan pengalaman yang Ruang resepsionis biasa di dimiliki Sari, akhirnya posisi gerbang atau pintu masuk, sudah manajer pun diserahkan padanya. beralih ke bagian samping kanan Berbekal pengalaman praktik pintu utama. Juga ada, ruang lobi serta menginap di berbagai hotel sudah luas dilengkapi dengan kursi berbintang di Bandung, Jakarta, tamu tidak kurang 5 posisi. Jogya dan lain di Indonesia, bahkan Diperluasnya ruang lobi mempada beberapa hotel di Amerika beri kesempatan kepada para dan Eropah, Sari bertekad akan tamu untuk bicara kekeluargaan, menerapkan semua hal bagus yang bisnis, serta program kegiatan dialaminya di hotel tersebut. lainnya. Sebab hotel saat ini “Yang berkesan sekali selain sesuai perkembangan tidak hanya kuliner dan ruang lobi serta kamar untuk tempat nginap, tempat

pelatihan berbagai disiplin ilmu, rapat – rapat, Musda, pelantikan dan lainnya. Hotel ini berlokasi di Koto Nan Gadang antara pusat Kota Payakumbuh dan pusat Kota Sarilamak ibu kota kabupaten Limapuluh Kota. Banyak turis lokal atau mancanegara usai menikmati objek wisata di Kota Payakumbuh dan Harau menginap di Mangkuto. Sewaktu Tour de Singkarak yang rutenya sampai ke Kota Payakumbuh dan Objek Wisata Lembah Harau 2011, hotel Mangkuto dihuni para pembalap, panitia, dan pejabat lainnya. Sarjana ( S1 ) Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Pajajaran Bandung Jabar ini dan suka dengan makanan “ lontong pical “ ini, bertekad akan terus berbenah diri. Puteri kelahiran Padang 8 Agustus 1986 ini, juga bergabung pada wirausaha muda mandiri 2011 diselenggarakan Bank Mandiri. Di organisasi ini Sari dipercaya sebagai panelis dalam acara wirausaha muda Nasional itu. (h/snt)

tidak lagi dijual dalam bentuk bijinya. Begitu pula teknologi pengolahan kakao juga dibutuhkan. “Ajang GPID juga kita manfaatkan untuk alih teknologi, terutama untuk pengolahan gambir dan kakao. Sekitar 80 persen dari produksi gambir Sumbar dijual dalam bentuk biji. Bila gambir dapat diolah sebelum dijual, tentunya akan mendatangkan keuntungan yang berlipat bagi petaninya,” terang Masrul. Peserta dari luar negeri yang biasanya sering diundang BKPM adalah buyer dari China, Jepang, Australia dan juga negara-negara Eropa. Dan diharapkan, mereka yang hadir dalam jumlah yang lebih banyak lagi. Pemilihan Sumbar sebagai pelaksana GPID, lanjut Masrul tak terlepas dari prestasi yang diraih Sumbar dengan menyabet Investasi Award tahun lalu. Sumbar mampu berbenah dan bangkit dengan cepat dari perkiraan sebelumnya pascagempa 2009. Dan memang selama 2011, dari target investasi Penanaman Modal Asing (PMA) sekitar 21 juta Dollar AS mampu direalisasikan 65 juta Dollar AS, dan untuk Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dari target Rp418 miliar mampu direalisasikan Rp1,678 triliun. Angka itu memang jauh bedanya bila dibandingkan data tahun 2010, dari target PMA sebesar 90 juta Dollar AH realisasinya hanya 17 juta Dollar AS dan target PMDN sebesar Rp789 miliar yang mampu direalisasikan hanya Rp398 miliar. Lalu pada 2012, Pemprov Sumbar memasang target PMA sekitar 22 juta Dollar AS sedangkan untuk PMDN Rp439 miliar. “Kita optimis mampu merealisasikannya, bahkan bila melebihi target yang ditetapkan, karena memang Pemprov Sumbar tengah giat-giatnya menawarkan potensi investasi di daerah ini kepada para investor,” katanya. (h/vie)

Dapatkan di : AUTHORIZED DEALER : THEO Cell Padang : JAYA Phone, LORUS Cell, HENDRA Ponsel. Bukittinggi : MUTIARA BARU Seluler, IGUANA Cell, ID Phone, Payakumbuh : ISTANA Ponsel, BENTENG Cell. Solok : HENDRA Ponsel, BUANA Cell, RATU PRIMA Cell, SINAR GIGI Cell. Pasaman : OZON Pasaman. Muara Labuh : HOMESTAY, PUJA Cell, Dharmasraya : RAJA Shop, Sawahlunto :CENDRAWASIH Cell. Alahan Panjang : SARI Cell

Website : www.virtu-v.com, info: info@virtu-v.com, fanspage: Virtuv V, Twitter: @virtuvindonesia

nggak sempat baca

klik kami di www.harianhaluan.com

The First FeMale Station in Padang

Lansek Manih FM (LANIS FM) Frequensi (FM) 93,6 MHz (FM) Power Suport 1000 Watt ( Blues 30 NV) Alamat Studio/Office : Jl.Sudirman No.191 Muaro Sijunjung, Kabupaten Sijunjung. Telp. ( 0754) 20173-20553 Fax. 0754.20158 Email : lansekmanihfm@yahoo.co.id LANSEK MANIH FM “ Penyampai Informasi Pembangunan dan Penyejuk Hati Anak Nagari”


EKBIS 16

RABU, 22 FEBRUARI 2012 M 29 RABIUL AWAL 1433 H

TELKOM-REI SUMBAR JAJAKI KERJASAMA

Internet Masuk Perumahan Baru PADANG, HALUAN — Setelah berhasil menurunkan suku bunga KPR menjadi 7,25 persen tahun ini, DPD REI Sumbar kembali melakukan terobosan dengan menghadirkan layanan telepon dan internet untuk komplek perumahan. Terobosan ini dilaksanakan bekerjasama dengan PT Telkom Area Sumatera Barat. “Terobosan REI Sumbar ini juga bagian upaya kami memperjuang masyarakat, terutama menengah ke bawah. Apalagi, layanan telepon dan internet ini sangat penting mendukung kecerdasan masyarakat, terutamanya lagi tentang kecepatan mendapatkan informasi,” kata Ketua DPD REI Sumbar, Alkudri kepada Haluan usai membahas kerjasama DPD REI Sumbar dengan Telkom tersebut, Selasa (21/2). Kerjasama tersebut nantinya sangat membantu masyarakat. Sebab, dengan kerjasama REI dan Telkom tersebut, layanan telepon rumah dan internet langsung terpasang,

BERSALAMAN — Ketua DPD REI Sumbar Alkudri salam komando dengan Kepala Kantor Telkom Sumbar, H. Setia Welly usai membahas kerjasama Layanan Internet di perumahan REI di Telkom Sumbar, Selasa (21/2). Acara ini juga dihadiri pengurus DPD REI Sumbar lainnya. DAVID seperti halnya dengan layanan listrik dan air. “Jadi, dengan kerjasama ini, begitu masyarakat mendapatkan rumah barunya ini, listrik dan telepon serta layanan internet ini langsung terpasang. Selama ini kalau membeli perumahan, baru

sebatas listrik yang terpasang. Kedepan langsung dengan telepon dan speedy untuk mengakses internet ini,” katanya. Dengan demikian, lanjut Alkudri, pembeli rumah tidak merasa dibebankan, apalagi bagi masyarakat menengah

ke bawah. Smeentara, layanan internet tersebut sangat mereka butuhkan, terutama bagi anak-anak mereka yang masih sekolah atau kuliah, untuk sumber bahan pelajaran mereka. “Artinya, ke depan tidak hanya kalangan tertentu saja

yang rumahnya dilengkapi internet, masyarakat biasa menengah ke bawah juga sudah bisa mengakses internet ini. Untuk itu, MoU segera kami laksanakan, sehingga program kerjasama ini bisa secepatnya,” jelas tokoh muda yang peduli rakyat kecil ini. Di samping untuk mencerdaskan masyarakat, internet juga bisa dipergunakan mengembangkan usaha mereka. Sebab, dengan kecanggihan teknologi, bisnis semakin marak dikembangkan melalui media online yakni melalui internet tersebut. Kepala Kantor Telkom Sumbar, H. Setia Welly menyambut baik gagasan DPD REI Sumbar tersebut. Di samping membantu masyarakat, langkah REI itu juga sejalan dengan Telkom untuk lebih memperkenalkan berbagai produk Telkom kepada Masyarakat seperti layanan internet speedy, IP TV dan telepon rumah. “Dengan dijalinnya kerjasama Telkom dengan REI Sumbar, maka nantinya perumahan yang dijual di Sumbar memiliki kelengkapan fasilitas. Kami sangat bangga dengan antusiasnya REI Sumbar menyambut dan mewujudkan program ini demi pelayanan terbaik dan pemenuhan kebutuhan kepada masyarakat,” imbuhnya. (h/vid)

Resty Bebek Goreng Diresmikan PADANG HALUAN — Bebek goreng maupun bebek gulai cabai hijau (itik lado hijau —red), memang belum sepopuler rendang. Tapi masakan olahan dari bebek ini, ternyata memiliki citarasa yang sangat lezat. Jika Anda ingin mencicipi lezatnya aneka olahan bebek ini, datang saja ke Resty Bebek Goreng di Jl. Sawahan No. 64 Padang. Tempat ini baru saja diresmikan oleh Gubernur Sumbar yang diwakili Kabiro Humas Pemprov Sumbar Surya Budhi, SH., Selasa (21/2). Menurut Budhi, sebagai masakan khas masyarakat Minang, Rendang memang belum dapat tergantikan. Tetapi jika masakan bebek ini dapat dikenal masyarakat dengan cepat, maka masakan bebek goreng, maupun bebek gulai lado hijau sebagai masakan yang berasal dari daerah Bukittinggi dapat menjadi masakan yang dapat dibanggakan. Pemilik Resty Bebek Goreng dr Restiyanto Efiawan MM, berharap ke depan masakan dari olahan bebek ini lebih dikenal oleh masyarakat. Untuk saat ini, perharinya Resty Bebek goreng menghabiskan 50 ekor bebek. Sedangkan kebutuhan yang diperkirakan untuk Sumatera Barat 500 bebek perhari. (h/yat)

RESMIKAN — Gubernur Sumatera Barat diwakili Kepala Biro Humas Pemprov Sumbar Surya Budhi, memotong rangkaian melati, menandai dibukanya secara resmi Restoran Resty Bebek Goreng, Selasa (21/2). AMIR


19 18 16 12 13 13 10 9 9 8 9 7 8 7 6 5 5 6 5 4

3 4 4 7 6 4 8 6 8 6 6 9 5 9 10 6 6 2 6 7

3 (64-19) 60 3 (61-25) 58 4 (45-25) 52 6 (41-29) 43 7 (36-36) 42 8 (48-35) 43 6 (29-21) 38 10 (34-26) 33 8 (35-40) 35 11 (23-37) 30 10 (26-27) 33 9 (28-32) 30 12 (29-35) 30 9 (23-36) 30 9 (29-34) 26 15 (27-44) 21 14 (28-49) 21 17 (29-51) 20 14 (37-56) 21 14 (23-50) 19

Hasil Pertandingan Babak Kelima Piala FA, Sabtu (18/2) Chelsea Vs Birmingham C Everton Vs Blackpool Millwall Vs Bolton W. Norwich Vs Leicester C. Sunderland Vs Arsenal

01.AC Milan 02.Juventus 03.Lazio 04.Udinese 05.AS Roma 06.Napoli 07.Inter Milan 08.Palermo 09.Cagliari 10.Genoa 11.Chievo 12. Fiorentina 13..Parma 14.Atalanta 15.Catania 16.Bologna 17.Siena 18.Lecce 19.Novara 20.Cesena

24 23 24 24 24 24 24 24 24 24 24 22 23 24 23 22 22 24 24 23

15 13 12 12 11 9 11 10 7 9 8 7 7 8 6 6 5 5 3 4

5 10 6 6 5 10 3 4 10 3 6 7 7 10 9 7 8 6 8 4

4 0 6 6 8 5 10 10 7 12 10 8 9 6 8 9 9 13 13 15

(48-21) (36-14) (40-29) (34-22) (37-27) (41-24) (34-33) (38-35) (22-24) (31-44) (20-30) (23-22) (27-35) (26-27) (29-36) (21-26) (22-22) (26-39) (20-42) (16-37)

1-1 2-0 0-2 1-2 2-0

50 49 42 42 38 37 36 31 31 30 30 28 28 28 27 25 23 21 17 16

Hasil Pertandingan, Sabtu (18/2) Inter Milan Vs Bologna 0-3 Fiorentina Vs Napoli 0-3 Minggu (19/2) Juventus Vs Catania 3-1 Lecce Vs Sienna 4-1 Novara Vs Atalanta 0-0 Genoa Vs Chievo 0-1 Cesena Vs AC Milan 1-3 Roma Vs Parma 1-0 Senin (20/2) Udinese Vs Cagliari 0-0 Palermo Vs Lazio 5-1

01.Madrid 02.Barcelona 03.Valencia 04.Espanyol 05.Bilbao 06.Levante 07.Atletico 08.Malaga 09.Osasuna 10.Vallecano 11.Sevilla 12.Getafe 13.Granada 14.Mallorca 15.Sociedad 16.Real Betis 17.Villarreal 18.Santander 19.Gijon 20.Zaragoza

23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23 23

20 15 11 9 8 9 8 9 7 9 7 7 8 7 7 8 6 4 5 4

1 6 7 6 9 5 8 4 10 4 8 7 4 7 6 2 8 11 5 6

Fabian Frei

25 25 24 25 25 25 24 25 25 25 25 25 25 25 25 25 25 25 25 25

2 2 5 8 6 9 7 10 6 10 8 9 11 9 10 13 9 8 13 13

Jadwal Pertandingan Minggu Getafe Vs Espanyol Real Madrid Vs Santender Sevilla Vs Osasuna Granada Vs Sociedad Bilbao Vs Malaga Senin (20/2) Gijon Vs Athletico Madrid Mallorca Vs Villareal Levante Vs Valleceno Barcelona Vs Valencia Selasa (14/2) Real Betis Vs Zaragoza

(79-21) 61 (67-17) 51 (36-27) 40 (26-27) 33 (37-30) 33 (32-34) 32 (31-27) 32 (28-35) 31 (26-37) 31 (32-35) 31 (24-26) 29 (23-30) 28 (21-32) 28 (23-24) 28 (26-34) 27 (25-33) 26 (23-34) 26 (18-30) 23 (21-44) 20 (20-38) 18

(19/2) 1-1 4-0 2-0 4-1 3-0 1-1 4-0 3-5 5-1 0-2

BASEL, HALUAN — Basel FC, kekuatan baru asal Swiss yang sempat mengagetkan kancah sepakbola Eropa. Klub raksasa seperti Setan Merah Manchester United, pernah merasakan lecutan klub yang bermarkas di St. Jakob-Park, Basel. Anak asuh Alex Ferguson tak bisa mengalahkannya. Saat bertanding di Old Trafford, Basel menahan imbang Park Ji Sung Cs, 3-3 dan di St Jakob Park,

PREDIKSI PEMAIN

01. Man. City 02. Man. United 03. Tottenham 04. Chelsea 05. Newcastle 06. Arsenal 07. Liverpool 08. Sunderland 09. Norwich 10. Stoke City 11. Everton 12. Swansea 13. West Brom 14. Fulham 15.Aston Villa 16.Queens PR 17.Wolverhampton 18. Bolton 19. Blackburn 20.Wigan Athletic

Thomas Muller

OLAHRAGA 17

RABU, 22 FEBRUARI 2012 M 29 RABIUL AWAL 1433 H

MU tumbang 2-1. Torehan ini, jadi cerminan bagi Bayern Munich. Bos besar Die Roten, KarlHeinz Rummenigge pun mengingatkan kembali, agar tak berperilaku, menganggap dan bermain melawan Basel dengan sikap menyepelekan. Rummenigge tak ingin Bayern senasib dengan Setan Merah yang terkubur di St. Jakob-Park. “Jika kami bermain seperti Man United melawan Basel, pastinya kami akan tertimpa masalah yang sama,” tegas Rummenigge, sebagaimana dinukil bola.okezone.com, Selasa (21/2).

BASEL : Sommer, Steinhofer, Abraham, Joo-Ho, Dragovic, Huggel, A. Frei, Shaqiri, Xhaka, F. Frei, Streller. BAYERN MUNCHEN : Neuer, Lahm, Rafinha, Boateng, Badstuber, Ribery, Gustavo, Kroos, Robinho, Gomez, Muller.

Sementara sang Reisebus (pelatih), Jupp Heynckes juga memilih ‘pidato’ yang serupa temanya dengan Rummenigge di depan anakanak asuhnya sebelum menggelar latihan. Heynckes ingin mengusir pikiran bahwa Basel hanya tim penghibur’ di Liga Champions dan menanggap Basel lawan tertangguh mereka. “Kita jangan sampai lupa bahwa Basel pernah berjaya di grup yang sulit dan bahkan melempar Manchester United dari kompetisi ini,” seru Heynckes. “Apalagi mereka punya para pemain muda yang bertalenta tinggi dan fans yang antusias membakar semangat mereka. Terakhir, mereka tim yang sudah cukup pengalaman di pentas Eropa,” tuntas arsitek berjuluk Osram tersebut. Dikutip dari detiksports Mana-

jer FC Basel, Heiko Vogel, mengakui bahwa peluang Bayern Munich memang lebih besar dari timnya. Namun, meski demikian, Basel bisa saja membuat kesal Bayern, jika mereka tampil seperti ketika menghadapi Manchester United. Dua kali bertanding melawan MU di fase grup, Basel meraih hasil satu kali imbang dan satu kali menang. Pertemuan terakhir keduanya, di mana Basel me-

nang 2-1, membuat ‘Setan Merah’ harus angkat koper lebih awal dari Liga Champions. Vogel kemudian menyebut bahwa di atas kertas Bayern jelas lebih diunggulkan. Namun, dengan sederet pemain seperti Xerdan Shaqiri yang musim depan akan memperkuat Bayern, Alex Frei, dan Marco Streller, bukan tak mungkin mereka membuat Die Roten menelan pil pahit. (h/mat/net)


18 O L A H R A G A

RABU, 22 FEBRUARI 2012 M 29 RABIUL AWAL 1433 H

ADELAIDE UNITED MAINKAN PEMAIN “BERMASALAH”

Persipura Berpeluang ke LCA

KLASEMEN SEMENTARA 1. PERSIBO

9 5 2 2 (13-7)

17

2 . SEMEN PADANG

9 4 4 1 (15-7)

16

3. PERSIBABANTUL

9 4 2 3 (8-7)

14

4. PERSEBAYA

8 4 1 3 (8-5)

13

5. PERSEMA

7 3 2 2 (11-10)

11

6. PERSIRAJA

8 2 5 1 (11-12)

11

7. PERSIJA

9 2 4 3 (13-14)

10

8. PSM MAKASSAR

7 2 4 1 (8-8)

10

9. AREMA

6 2 2 2 (9-9)

8

10. PERSIJAP

7 2 2 3 (5-10)

8

11. BONTANG FC

8 1 4 3 (5-8)

7

12. PSMS MEDAN

7 1 0 6 (6-14)

3

Senin (20/2) Persiba Bantul VS Persiraja

1- 1

ADELAIDE, HALUAN – Persipura Jayapura mendapatkan peluang untuk tampil di babak grup Liga Champions Asia, kendati kalah dari Adelaide United 3-0 pekan lalu.

KLASEMEN SEMENTARA 1. SRIWIJAYA FC 2. PERSIPURA 3. MITRA KUKAR 4. PERSIWA 5. PERSIB 6. PERSELA 7. PERSIJA 8. PSPS 9. PERSISAM 10.PERSIBA 11.PELITA JAYA 12.GRESIK 13.PSMS 14.PSAP 15.PERSIDAFON 16. DELTRAS 17.AREMA 18.PERSIRAM

14 12 12 12 11 12 11 13 12 11 11 12 12 13 12 12 13 13

8 7 7 7 6 6 5 5 5 4 4 4 2 2 3 3 2 2

3 3 2 2 3 3 3 1 1 3 2 2 5 6 3 2 5 4

3 2 3 3 2 3 3 7 6 4 5 6 4 5 6 7 6 7

(31-12) (22-15) (25-16) (19-15) (17-13) (22-15) (17-8) (19-22) (17-17) (19-23) (20-19) (16-22) (12-13) (11-17) (17-31) (13-18) (15-23) (17-30)

Hasil Pertandingan Senin (20/2) PSAP Vs Persiram 0 - 0 PSMS Vs Sriwijaya 0 - 0

27 24 23 23 21 21 18 16 16 15 14 14 12 12 12 11 11 10

Pemain Adelaide Evans Kostopoulus berupaya melewati dua pemain Persipura, Titus Bonai dan Bio Paulin saat play off Liga Champions Asia (LCA) 16 Februari 2012 lalu. Persipura yang kalah pada pertandingan itu berpeluang ke LCA karena Adelaide memainkan pemain bermasalah. DAYLIFE

Persiraja Tahan Persiba di Kandang BANTUL, HALUAN — Persiba Bantul tak bisa memetik poin penuh saat menjamu Persiraja Banda Aceh dalam lanjutan Indonesian Premier League (IPL). Tampil cukup dominan, Laskar Sultan Agung harus puas dengan hasil imbang 1-1. Bertanding di Stadion Sultan Agung, Bantul, Senin (20/2/2012) malam WIB, tim tuan rumah sudah unggul saat pertandingan baru berumur sembilan menit. Ugik Sugiyanto sukses menjebol gawang Persiraja setelah memaksimalkan umpan silang Cornelis Kaimu. Unggul satu gol membuat anakanak asuhan M. Basri makin

bersemangat. Mereka mengancam lagi lewat tembakan jarak jauh Anwarudin pada menit ke-17. Namun, laju bola masih tipis di atas mistar. Beberapa saat kemudian, giliran Kaimu yang tak mampu memaksimalkan peluang. Usai menerima umpan matang Ezequiel Gonzalez, tembakan kaki kirinya masih tipis di samping gawang. Keasyikan menyerang, Persiba lengah dalam bertahan. Gawang mereka pun bobol pada menit ke27. Gol Persiraja diawali oleh sebuah umpan pendek Abdul Musawir kepada Patrick Sofian

Ghigani di dalam kotak penalti Persiba. Tanpa pikir panjang, Ghigani langsung menyontek bola. Sempat mengenai kaki Wahyu Wijiastanto, bola akhirnya bergulir ke dalam gawang. Pada menit-menit akhir babak pertama, Anwarudin kembali memperoleh peluang lewat tendangan bebasnya. Tapi, lagilagi bola masih melayang di atas mistar. Di babak kedua, pertandingan berjalan lebih seru. Kedua tim silih berganti melancarkan serangan dan menciptakan sejumlah peluang bagus. Laga juga berjalan keras menjurus kasar sehingga wasit

Anselmus terpaksa mengeluarkan beberapa kartu kuning. Persiba, ulas detiksports, sebenarnya mendapatkan dua peluang emas lewat sundulan Emmanuel Cristori. Tapi, keduanya tak berujung gol. Yang pertama masih membentur mistar, sementara yang kedua melenceng. Hingga babak kedua berakhir, tak ada gol tambahan. Persiba 1, Persiraja 1. Tambahan satu poin mengangkat posisi Persiba ke peringkat ketiga klasemen sementara IPL dengan koleksi 14 poin dari sembilan laga. Persiraja naik ke peringkat keenam dengan 11 poin dari sepuluh partai. (h/net)

SUKSES DI MY FUTSAL

siapkan untuk melakoni multi iven empat tahunan Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII-2012 yang akan dihelat di Riau September mendatang terus meningkatkan performa timnya termasuk sudah melakukan evaluasi ulang terhadap tim. Baru-baru ini tim yang dimanejeri Yasman Yanusar tersebut juga sukses menjuarai Turnamen My Futsal yang dihelat selama lebih kurang satu minggu di Lapangan My Futsal Kebayoran Lama Jakarta. Pemain andalan mereka Randi “Akank” Satria Mushar tampil sebagai top skorer, serta penjaga gawang Nofri Rangga Zaputra dinobatkan sebagai pemain

Keluarga Besar

terbaik dalam turnamen tersebut. Tim futsal ini, Selasa (21/ 2) siang sampai di Padang usai menjalani turnamen My Futsal. Randi “Akank” Satria Mushar dan kawan-kawan disambut Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Sumbar di BIM “Alhamdullilah kami bisa membawa pulang piala pada turnamen tersebut. Hal ini sekaligus menjadi motivasi tambahan bagi anak-anak untuk terus meningkatkan performa mereka jelang berlaga di PON mendatang, termasuk demi mempertahankan gelar juara pada turnamen Nasional PEFI,” terang Yas-

Mengucapkan Selamat

man Yanusar. Sementara pelatih kepala Sumbar Syafrianto Rusli menjadwalkan anak asuhnya akan mulai menjalani latihan pada awal Maret mendatang setelah menjalani libur selama lebih kurang 10 hari. “Pada Maret, kami masih dalam masa persiapan umum untuk menggembleng fisik anak-anak. Selanjutnya baru masuk kepada latihan teknik permainan. Masih ada waktu sekitar dua bulan menjelang berlaga pada PEFI mendatang, mudah-mudahan kami mampu kembali mempertahankan gelar juara yang diraih tahun lalu,” tukas Syafrianto.(h/rio)

KABUPATEN SIJUNJUNG

Hari Jadi

KABUPATEN SIJUNJUNG

Ke

63

Th

18 Februari 1949- 18 Februari 2012

Semoga Allah SWT selalu memberikan Hidayah-Nya dan senantiasa memberi kekuatan bagi kita semua.Amin Tertanda, Drs. Syahril Syamra Dt. Bgd. Nan Putiah Direktur

ArMuNa TOUR

BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA

Sabar dan Ikhlas Menuju Mabrur

PT. BUMI ARMUNA TOUR & TRAVEL

Jl. Bandar Purus No.67/I Padang 25113 Hub. Bapak ERIZAL NURDIN,SE

HP.0813 6330 0909, Flexi : 0751 - 8228806

Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe :

BIAYA UMROH REGULER HOTEL BINTANG 4 :

CANON NP 6050 CANON IR 5000 CANON IR 6000 CANON IR 5020 CANON IR 6020 CANON IR 8500 CANON IR 6570 CANON IR 2200 CANON IR 3300

*Berangkat 25 Maret 9 Hari Rp. 17 juta 12 Hari Rp. 19 Juta 14 Hari Rp. 20,5 juta

= Rp.

BIAYA UMROH EXECUTIVE HOTEL BINTANG 5 :

LB. MINTURUN

BIM

28 juta

RS. SITI RAHMAH

JL. BY PASS

SOSRO

BERYL COPY CENTRE

Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495

*Berangkat 7 April 2012 9 Hari Rp. 17,7 Juta 12 Hari Rp. 19,8 Juta 14 Hari Rp. 21,2 Juta

Makkah : Mazaya Hotel/Setaraf *4 Madinah : Royal Andalus/Dallah Taibah/Setaraf *4

LOKASI

CANON IR 8500

sebelum pertengahan bulan ini yang memenangkan gugatan Persipura, namun ada kemungkinan berubah saat CAS mengambil keputusan tetap. Inilah.com melaporkan, manajemen Adelaide tak dibiarkan kondisinya begitu saja. Federasi Sepakbola Australia (FFA) menegaskan akan memperjuangkan nasib Adelaide United. “FFA sadar akan situasi ini. Namun kesan pertama kami mengenai kasus ini tidak semudah kelihatannya,” ujar juru bicara FFA, yang dikutip dari Adelaidenow.au. “Kami akan terus mendukung dan bekerja sama dengan Adelaide United untuk memastikan mereka melangkah ke Liga Champions Asia 2012,” lanjutnya. Menurut situs yang sama, ofisial AFC sudah mengirimkan tim untuk menginvestigasi kasus tersebut dan belum merespon terhadap klaim yang menyatakan Cassio harusnya masih dalam sanksi. Pada pertandingan yang digelar di Stadion Hindmarsh tengah pekan lalu, pengawas pertandingan AFC memberikan izin pada semua pemain yang akan berlaga, termasuk Cassio. Namun menurut regulasi disiplin AFC, Cassio masih berada dalam sanksi saat menjalani playoff kemarin. Adelaide gagal tampil di LCA tahun 2011, karena itu sanksi untuk Cassio baru diberlakukan tahun ini. (h/net)

PT. LUTARINDO SURYA SENTOSA

Sumbar Ingin Pertahankan Gelar PEFI PADANG, HALUAN — Setelah sukses di turnemen My Futsal, tim futsal PON Sumbar berkeinginan mempertahankan gelar pada turnamen Piala Emas Futsal Indonesia (PEFI) yang akan dihelat mulai Mei mendatang di GOR Ciracas, Jakarta. Seperti diketahui anak asuh trio pelatih Syafrianto Rusli, Zulmaidi Ben, serta Doni Zola ini sukses menjuarai turnamen yang diselenggarakan oleh Difatama Sport tersebut dengan sukses menaklukkan Car Terminal Jakarta 8-4 pada partai puncak April tahun lalu di tempat yang sama. Tim futsal yang diper-

Dilansir AdelaideNow, Konfederasi Sepak bola Asia tengah menyelidiki legalitas Cassio Jose De Abreu Oliveira, pemain yang diturunkan tim wakil dari Australia itu di babak kualifikasi Liga Champions Asia (LCA) melawan Persipura. Cassio mendapat kartu merah pada penampilan terakhir Adelaide di Liga Champions Asia tahun 2010 lalu, tepatnya pada menit ke-120 saat dikalahkan wakil dari Korea Selatan, Jeonbuk Hyundai Motors 2-3 di babak 16 besar. Tahun 2011, Adelaide gagal lolos ke LCA dan Australia diwakili Melbourne Victory dan Sidney FC. Namun biasanya, sanksi kartu merah terus berlaku hingga pemain menjalani pertandingan berikutnya di kompetisi yang sama. Jika Cassio dinyatakan tak boleh bermain saat melawan Persipura, maka ‘Mutiara Hitam’ akan mendapat kemenangan 3-0 dan merebut tempat di Grup E LCA bersama klub dari Uzebekistan, Bunyodkor, Gamba Osaka dari Jepang dan Pohang Steelers dari Korea Selatan. Meski demikian, Persipura tetap harus memenangkan sidang Badan Arbitrase Olahraga Internasional (CAS) bulan depan, terkait status mereka yang musim ini tampil di Liga Super Indonesia (ISL), yang tidak diakui dan tidak didaftarkan oleh PSSI kepada AFC sebagai kompetisi resmi PSSI. Keputusan sela sudah keluar

TVRI

Tersedia : Type 37/96 TERMINAL AIE PACAH Type 48/108 TELUK BAYUR Type 70/130 Lokasi : Koto Panjang - Kec. Koto Tangah - Padang

Miliki Segera Rumah Idaman Anda - Dekat Lokasi Rencana Pemerintahan Kota Padang - Dekat Sarana Pendidikan + Kesehatan - Jalan Komplek Aspal - Kuda2 Baja Ringan - Lantai Keramik - Cat Dulux

*Berangkat 25 Maret 9 Hari Rp. 19 Juta

*Berangkat 22 April 2012 9 Hari Rp. 19,8 Juta

All in Sudah termasuk terhitung PDG-JKT PP dan Handling (Tidak ada biaya tambahan)

PAKET HAJI KHUSUS 2013/2014 Makkah : Grand Zam-zam/Hilton/Setaraf *5 Madinah : As Sharaf/Movenvick/Setaraf *5

JL. ADINEGORO NO. 1 BK. GANTING - KEC. KOTO TANGAH - PADANG TELP. (0751) 7871449- 4855199 - 9004429 FAX. (0751) 4855199

(Handled by Anata Consurtium, Izin Haji Khusus D/414-2007)

SUDAH BISA MENDAFTAR UMROH PAKET RAMADHAN 1. AWAL RAMADHAN - 9 HARI : Rp.19,8 Jt 2. AWAL RAMADHAN - 12 HARI : Rp. 21,6 Jt 3. AKHIR RAMADHAN - 15 HARI : Rp. 26,7 Jt Penginapan Hotel *4

FULL RAMADHAN - 31 HARI : Rp. 30,8 Jt (PENGINAPAN

APARTMENT)

FULL RAMADHAN - 31 HARI : Rp. 35,9 Jt ( P E N G I N A P A N

H O T E L

* 3 )

PT. BUMI ARMUNA TOUR & TRAVEL email : erizalnur@yahoo.com www.armunatour.blogspot.com


O L A H R A G A 19

RABU, 22 FEBRUARI 2012 M 29 RABIUL AWAL 1433 H

Dispora Gandeng KNPI

POJOK ARENA Bynum dan Bryant Menangkan Lakers LOS ANGELES, HALUAN — Andrew Bynum dan Kobe Bryant tampil brilian kala Los Angeles Lakers menghadapi Portland Trail Blazers. Lakers menang 103-92 pada pertandingan tersebut. Pada pertandingan yang berlangsung di Staples Center, Selasa (21/2/2012) siang WIB, Lakers tampil dominan sejak kuarter pertama, di mana mereka dengan luar biasa memimpin 29-7 atas Blazers. Blazers kemudian bangkit di kuarter kedua dan berhasil mencetak 23 poin, namun Lakers juga mencetak jumlah poin yang sama. Nicolas Batum dan LaMarcus Aldridge total menyumbang 36 poin sepanjang laga, namun itu tak cukup untuk mengangkat tim. Blazers menambah 36 poin lagi di kuarter ketiga, namun Lakers berhasil mempertahankan konsistensi dengan mencetak 28 angka. Blazers akhirnya mempertipis kedudukan ketertinggalan menjadi 74-84 di kuarter terakhir, namun kembalinya Bynum dan Bryant ke lapangan menyulitkan mereka. Dilaporkan detiksports, Bynum didapuk menjadi penampil terbaik dari kubu Lakers dengan catatan double-double; 14 poin, 19 rebound, dan dua assist. Sementara, Bryant menghasilkan 28 poin, tiga rebound, dan tiga assist.Sedangkan Pau Gasol tampil perkasa dengan catatan 12 rebound-nya. Tak mau kalah, Metta World Peace berhasil mengeksekusi empat free-throw dengan baik dari enam kesempatan yang dimilikinya di kuarter terakhir. Lakers pun mengobati kekecewaan atas kekalahan dari Suns sehari sebelumnya. Sementara bagi Blazers, kekalahan ini merupakan yang ketiga dalam lima pertandingan terakhir.(h/net)

PADANG, HALUAN – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumbar melakukan pendekatan dengan KNPI Sumbar untuk memaksimalkan program kepemudaan. Kadispora Sumbar Syahrial Bakhtiar mengundang jajaran pengurus DPD KNPI Sumbar untuk menjelaskan program

tersebut. Sebelumnya Syahrial juga mengundang Kwarda Pramuka Sumbar untuk menjelaskan perkembangan kepemudaan Sumatera Barat. Syahrial Bakhtiar, Selasa (21/ 2) kemarin mengatakan informasi terkini kepemudaan Sumbar hanya bisa didapatkan dari KNPI Sumbar. Oleh karena itu pemikiran yang terbaik untuk pemuda disampaikan secara langsung kepada jajaran pengurus KNPI Sumbar. Syahrial mengungkapkan, optimalisasi program kepemudaan tetap menjadi prioritas Dispora Sumbar di masa mendatang. Ini

mengingat pemuda adalah bagian penting dari pembangunan. Peran KNPI menjadi penting dalam pengembangan Kepemudaan, sebab apabila DPD KNPI Sumbar memiliki kemampuan berinovasi, akan mampu melahirkan kesempatan berusaha dan kesempatan kerja yaitu bagi pemuda itu sendiri. “Upaya yang dilakukan untuk mendorong pemuda menjadi pemuda yang inovatif antara lain dilakukan melalui pendekatan kepada DPD KNPI Sumbar,” jelas Syahrial Bakhtiar pada acara dialog dengan jajaran petinggi DPD KNPI Sumbar.

Ditambahkan Ketua KONI Sumbar itu, besarnya potensi yang dimiliki DPD KNPI dan tersebar baik di kabupaten maupun kota di seluruh Sumbar. Sayangnya, masih banyaknya potensi dari KNPI Kabupaten dan Kota belum dikembangkan dengan baik hingga saat ini. “Dispora Sumbar peduli dalam menggarap potensi pemuda yang ada tersebut melalui apresiasi agar potensi tersebut makin tumbuh subur. Sementara untuk potensi yang belum muncul, diupayakan melalui pemberdayaan baik dengan pelatihan ketrampilan,” terangnya. Ketua KNPI Sumbar Adib

Petenis Remaja Sumbar keTurnamen Nasional JAKARTA, HALUAN— Turnamen Nasional Remaja Tenis kembali digelar di Lapangan Tenis Caringin Bandung selama tanggal 24-26 Februari 2012. Turnamen ini diharapkan bisa menjadi kesempatan bagi pemain tenis yunior di Jawa Barat untuk mengasah kemampuan mereka. Menurut Wakil Sekretaris Jenderal PP Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (Pelti), August Ferry Raturandang, turnamen ini bakal mempertandingkan nomor tunggal putera dan puteri kelumpok usia 10 tahun, 12 tahun, 14 tahun,

Djarum Sirnas 2012 Dihelar di 10 Kota JAKARTA, HALUAN — Tahun ini kejuaraan bulutangkis Djarum Sirkuit Nasional (Djarum Sirnas) digelar di sepuluh kota di Indonesia. Untuk meningkatkan level kompetisi, diterapkan sistem kualifikasi. "Ini bukti komitmen kami untuk terus memajukan bulutangkis Indonesia. Dengan lebih banyak seri digelar, kami berharap agar turnamen ini bisa memunculkan lebih banyak bakat-bakat baru, dan lebih memberikan pengalaman bertanding kepada para atlet," ujar perwakilan PT. Djarum, Yan Haryadi, di Bloeming Cafe, FX Plaza, Jakarta, Selasa (21/ 2), seperti yang dirilis detiksports. Turnamen tersebut sudah dimuai pada Senin (20/2) kemarin di Banjarmasin. Setelah itu kejuaraan akan digelar pula di Jambi, Palembang, Makassar, Jakarta, Bandung, Semarang, Banten, Denpasar, dan Surabaya. Di tahun keempat pelaksanaannya, Djarum Sirkuit Nasional menghadirkan terobosan baru. Selain menyediakan hadiah total ratusan juta, pembagian usia akan menggunakan standar internasional BWF yakni, U-19 buat taruna, U17 untuk remaja, serta U-15 untuk pemula. "Sebetulnya sistem ini sudah mulai kami perkenalkan pada tahun lalu, tetapi tahun ini penggunaan pembatasan usia ini akan merata di seluruh Djarum Sirnas. Untuk kategori anakanak akan menjadi opsional, tegantung animo peserta," ungkap Sekjen PB. PBSI, Yacob Rusdianto. Ditambahkan Yacob, turnamen ini akan menggunakan sistem kualifikasi. Ia berharap dengan adanya sistem kualifikasi ini kualitas turnamen dapat meningkat. Djarum juga menggandeng PT. Flypower sebagai sponsor tahun ini. "Untuk sistem kualifikasi nantinya kami berharap agar level turnamen bisa lebih baik. Juga untuk mencegah terjadinya pertemuan dini antara atlet yang baru bertanding dengan atlet yang sudah lama bermain di Djarum Sirnas," jelasnya.(h/net)

BUKA TIAP HARI Jam 08.00-22.00 WIB HARI MINGGU/BESAR TETAP BUKA Hp. 081374058709 atau sms aja Pasti dibalas

Alfikri selaku Sekretaris Dispora Sumbar mengungkapkan betapa pentingnya kolaborasi DPD KNPI dalam upaya penguatan program kerja Dispora Sumbar. Dengan pendekatan komunikasi dengan DPD KNPI Sumbar, program mengotimalkan kepemudaan dapat diarahkan untuk menjadi lebih baik. Selain Kadispora dan Sekretarisnya, juga diturut hadir jajaran Kabid di Dispora Sumbar. Sementara dari DPD KNPI Sumbar disamping Sekretaris Umum DPD KNPI Sumbar Wirya Fansuri juga hadir jajaran pengurus lainnya. (h/rio)

16 tahun, dan 18 tahun. Turnamen yang sama juga digelar di Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. "Peserta berdatangan dari Sumatera Barat, Lampung, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Bali, Jawa Timur, Jawa Tengah, DIY, Banten, maupun Jakarta," kata Ferry, Senin (20/2/2012). Untuk mendaftar, aplikasi bisa dikirimkan melalui surel ke alamat remajatenis@yahoo.com atau melalui layanan pesan singkat ke nomor 08561712618.(h/net)

Gubernur Tunggu Tambahan Dana PON TENIS — Peserta Tenis remaja kelompok umur 10 hingga 18 tahun bertarung di Bantul, Yogyakarta. Iven serupa juga terlaksana di Bandung dan menyusul akan dihelat di Payakumbuh pada Maret mendatang. NET

KUALIFIKASI THOMAS DAN UBER CUP ZONA EROPA

Tim Uber Denmark Dikalahkan Tim Lemah Jerman JERMAN, HALUAN — Kekalahan tak terduga unggulan teratas ternyata tidak hanya terjadi di zona Asia. Tim Uber Denmark yang dikapteni oleh Juliane Schenk berhasil menorehkan prestasi gemilang dengan menundukkan Denmark dalam laga 5 partai. Namun sayangnya hasil membanggakan bagi tim panser tidak diikuti sektor putra. Marc Zwiebler dan kawan-kawan harus menyerah di tangan Denmark, 0-3. Tim Uber Jerman lebih dulu kehilangan poin di partai pertama ketika tunggal Denmark, Tine Baun berhasil mengalahkan Juliane Schenk, 21-12, 21-17. Serangan dan permainan cantik Tine di gim pertama sulit dibendung oleh Juliane hingga akhir set. Pada poin kritis gim kedua, Juliane mampu bangkit dan menyamakan kedudukan di angka 17, namun 4 poin

PENGOBATAN

ORIENTAL MEDICINE BP. DR.TM. MUHAMMAD,NSR,HS

beruntun yang dikoleksi oleh Tine kembali membuat Juliane tersungkur, 17-21. Dikutip dari bulutangkis.com Level permainan yang berbeda antara Tine dan dua tunggal di bawahnya membuat posisi Denmark berbalik menjadi kritis. Olga Konon yang memetik kemenangan atas Karina Jorgensen, 21-13, 21-10 serta Karin Schanaase yang membungkam Line Kjaersfeldt, 23-21, 21-18. Line yang sempat bermain agresif di paruh akhir set pertama dan mendominasi, gagal mempertahankan konsistensinya di akhir set sehingga harus mengalami kekalahan. Meskipun Juliane gagal meyumbang poin di sektor tunggal, pemain putri Jerman yang tampil gahar di lapangan ini mampu menyumbang poin bagi Jerman di nomor ganda bersama Birgit Michels. Birgit yang

ALAMAT PRAKTEK: Jl. Pasar Baru II No. 49 A RT.02 RW.II Kel. Kampung Jao Kec. Padang Barat-padang ( Jl. Ratulangi +50M dari Radio Arbes FM)

seyogyanya bersanding dengan Sandra Marinello sebagai ganda pertama, dipercah untuk mengatasi kekuatan Denmark yang rerlatif lebih baik di sektor ganda. Strategi ini ternyata cukup berhasil ketika Juliane/Birgit yang tidak diunggulkan dan tampil sebagai ganda kedua menghempas semifinalis All England 2011, Line Damkjaer/Marie Roepke, 9-21, 2117, 21-16 dalam tempo lebih dari satu jam. Pada perebutan tempat ke-3 antara Belanda dan Rusia yang menetukan lolos atau tidaknya ke putaran final, tim Oranye tampil lebih cerdik dengan memanfaatkan kelemahan Rusia di sektor tunggal dan ganda kedua. Judith Meulendijks yang tampil sebagai kapten tim, harus rela bermain rangkap di tunggal pertama dan di partai ke-4 sebagai ganda kedua bersama Selena Piek.(h/ net)

JAKARTA, HALUAN — Penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XVII tinggal tujuh bulan lagi. Pemerintah Riau mengaku masih menunggu sisa dana dari pemerintah, yang jumlahnya ratusan miliar rupiah. Demikian salah satu yang disampaikan Gubernur Riau Rusli Zainal kepada wartawan di kantor Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Jakarta, Selasa (21/2). "Kita memang masih membutuhkan Rp 296 miliar. Menpora sudah mencairkan Rp 150 miliar. Saya harap sisanya segera cair bulan ini. Yang penting komitmen dan administrasi lancar," ujarnya. "Walaupun banyak yang kami gunakan, kami mengharapkan didukung oleh anggaran pusat. Kita masih melakukan persiapan. Dan sedang dalam proses-proses

itu," lanjutnya seperti dilaporkan detiksports. PON XVIII rencananya dihelat 9-20 September tahun ini. Sebanyak 29 cabang olahraga akan dipertandingkan. Selain ibukota Pekanbaru, kota-kota lain di Riau yang akan menggelar pertandingan adalah Bengkalis, Kampar, Siak, Pelalawam, Dumai, dan Kuantan Singingi (Kuansing). Terkait persiangan, panitia setempat belakangan ini dikritik karena pekerjaannya dinilai kurang cepat. Namun Rusli menegaskan bahwa event tersebut akan terlaksana sesuai waktu. "Kami terus melakukan update, terutama cabang olahraga yang membutuhkan perhatian kita. Kita masih punya waktu beberapa bulan lagi. Persiapan sudah baik. Semua peralatan sudah ready," tukasnya.(h/net)

Gubernur Riau Rusli Zainal meninjau salah satu venue PON yang akan dilaksanakan pada September 2012 mendatang. NET

MENGOBATI SEGALA MACAM JENIS PENYAKIT LUAR DALAM, BARU LAMA MAUPUN KRONIS Kami mengobati segala macam/jenis penyakit dengan menggunakan bantuan terapi Timur-Barat dan Ramuan Obat Alami yang telah dipakai hampir seluruh bangsa di dunia. Bahkan kini telah diuji oleh pakar/Ahli secara klinis terbukti aman,ampuh, manjur mujarab serta tidak menimbulkan efek samping sama sekali!!!!. Anda menderita penyakit yang tertulis di daftar atau tidak disini segeralah ke alamat kami !!! Isyaallah kami siap membantu dan menunggu kedatangan Anda. Kulit muka anda keriput ???Kami juga menyediakan ramuan kecantikan (Obat Awet Muda) Air muka anda bisa terlihat lebih muda puluhan tahun dari usia sebenarnya. Kami juga kerjasama dengan Prof. DR. Hembing Wijaya Kusuma dan Prof. DR. Nurdin Ibrahim dalam meramu (meracik)

UNTUK UMUM AWET MUDA LUMPUH/STROKE KURAP PANU BELUM PUNYA ANAK DARAH KOTOR KENCING MANIS LEKEUMINIA TUMOR/KANKER ALERGI GONDOK/POLIP GANGGUAN SARAF HERNIA/T.BOROK STRESS/GELISAH MAAG/ULU HATI TELAPAK KAKI TANGAN BAU BADAN/MULUT BERKERINGAT JERAWAT/BISUL KANKER PAYUDARA MATA KATARAK/RABUN

HUB: HP 081374058709 VARISES/A. URAT PLEK HITAM DI WAJAH SEX DINGIN LK/PR AYAN/EPILEPSI KULIT BELANG PILEK MENAHUN INGIN GEMUK/LANGSING AMBIEN/WASIR SAKIT GIGI K.BATU/GINJAL

ASTHMA/S.NAFAS TBC BATUK DARAH SYPILIS/R.SINGA RHEUMATIK/ENCOK LIVER/S.KUNING DARAH T/RENDAH AMANDEL JANTUNG KORONER EXIM/GATAL-GATAL BATUK DARAH

PARU BOCOR TELINGA BERAIR TELINGA BERNANAH LEPRA/KUSTA KEPALA SAKIT SUSAH TIDUR DIARE/DISENTRI SEMBELIT/SINUSITUS MIMISAN DLL

Ingat!!! Jangan salah pilih, pengobat alternative Oriental Medicine, kalau ragu-ragu boleh dicoba-coba dulu, kalau berkhasiat baru berobat. Biaya obata hanya Rp. 1000,- semacam obat untuk sekali minimum!!!(Paling Mahal Dari Rp 5.000,- sampai Rp. 15.000,- Perhari minum obat) Pemeriksaan dan konsultasi di kenakan biaya Rp. 20.000,- atau boleh juga semampu anda kecuali Khusus pria/wanita dan penyakit parah/kronis lainya tapi boleh juga nego-

KHUSUS PRIA

Impoten/lemah syahwat (syahwat mati bisa hidup kembali) memperbesar zakar/alat vital, mani encer, dll) semua penyakit lama, parah, kronis, menahun

KHUSUS WANITA

Memperbesar/memperindah Payudara, merapatkan vagina, (bisa seperti perawan lagi) Pektay, keputihan, terlambat bulan, dll. Semua penyakit lama, parah, kronis, menahun

Sebenarnya separah apapun penyakit yang kita derita ada obatnya, sebab zat yang menurunkan penyakit juga menurunkan obatnya. Hanya kita sajalah tempatnya lalai dan lemah, tidak yakin, malas berobatg, ragu-ragu,, tidak sabar ingin cepat-cepat sembuh dan lainya. Lihat dan bacalah sejarah dari mulai manusia pertama diciptakan sampai dengan setengah dan satu abad yang lalu. Penduduk seluruh dunia belum mengenal obatobat campuran kimia, tapi selalu menggunakan obat-obat ramuan alami. Orang sehat-sehat, kuat-kuat, panjang umur dan tak pernah terdengar penyakit yang tak bisa tertolong lagi. Cobalah lihat sekarang ini obat dan peralatanya canggih lagi modern. Ada yang salah bedah. Maal praktek, ada penyakit yang divonis tak ada obatnya lagi. Ada pasian yang diramal disini hidupnya beberapa hari lagi dan tidak ada manfaatnya dicerita panjuang lebar sendiri. Nah! Pastikan jangan tunda lagi mari kembali keramuan obat alami segeralah ke alamat kami sebelum terlambat!!! Kami siap menolong anda dengan ramuan asli kami!!! Yang namanya pengobatan alternative dan mengaku-ngaku menggunakan obat ramuan saat ini sangatlah banyak dan mungkin cukuplah mebingungkan kita semua. Ada yang menawarkan cukup sekali berobat penyalitnya langsung sembuh beberapa hari lantas angkat kaki ada yang ambil uang ratusan dan jutaan. Ada yang bikin nama aneh-aneh dan masih ada trik-trik dan lainya. Hanya untuk mengeruk keuntungan mereka semata bahkan mungkin dengan ulah merekalha dimata anda sangat terpuruk citra pengobatan ramuan alami saat ini. ingat jangan samakan pengobatan Oriental Medicine dengan lainya kami juga sediakan obat ramu dan racik sendiri. Ramuan-ramuan langsung bisa dibawa pulang. Ngomong-ngomong soal obat ramuan alami pasti biayanya sangatlah murah. Kami tidak asal tulis murah. Buktikanlah ke alamat kami!!!konsultasi dan Tanya-tanya dulu!!!Cuma Pemeriksaan saja dikenakan biaya Rp 20.000 (sepuluh ribu rupiah)

Insya Allah kami juga menobati penyakit non fisik (batin) digunaguna santet. Usaha macet, jodoh, pemanis, mental ada gangguan akibat obat-obat terlarang. Ingin rumah tangga rukun anak-anak cepat cerdas dan lainya.

Alamat sangatlah mudah semua buskota/semua kendaraan yang melewati Jl. Ratulangi +50 m dari Radio Arbes FM. Lihat Plang pengobatan Oriental Medicine. Minta Turun di Jl. Pasar baru

PRAKTEK BERIZIN, MENETAP DAN TIDAK TUTUP-TUTUP LAGI, CATATLAH ALAMAT INI BAIK-BAIK, KAPAN-KAPAN PERLU BISA DIPERGUNAKAN

PERSYARATAN UMROH Akomodasi Hotel VIP Makkah : Zamzam Tower ***** Madinah : Dallah Taiba **** Jeddah : Holiday Inn ***** Akomodasi Umrah Reguler Hotel Syafira **** Akomodasi Umroh Ramadhan Apartemen dekat dengan Masjid Akomodasi Umroh Khusus Makkah : Al-Aulian *** Madinah : Dallah Taiba **** Catt* Untuk Umroh Khusus tidak ada tambahan biaya lagi, kecuali suntik Meningitis

1. Pasport RI yang masih berlaku minimal 7 bulan Nama minimal 3 suku kata 2. Pas Photo Warna 4x6=5 lbr dan 3x4=5 lbr (Background Putih tampak muka 80%) 3. Surat Nikah asli bagi suami istri dibawah usia 46 tahun dan akte kelahiran + KK asli bagi anak 4. KTP asli bagi wanita berusia diatas 45 tahun 5. Pembayaran biaya Umroh 1 bulan sebelum berangkat lengkap dengan persyaratannya.

Biaya Domestik, Padang - Jakarta, Jakarta-Padang Airport Tax, Service Bandara Pdg-Jkt-Jed-Pdg dan lain-lainnya Rp 2.500.000

dto Hj. IMNANIAR USMAN Direktris HP : 081267527251

PT. WISATA AL-MABRUR USMANIAH TOURS & TRAVEL PENYELENGGARAAN HAJI PLUS & UMROH Jl. Kali Porong No. 1 Padang Baru, Padang (Belakang Balai Diklat Depag Sumbar) Telp & Fax (0751) 7056308 - HP. 0811664326 - 081374442868 - 08126752725 - 0813633331617 e-mail : wisataalmabrurimnaniar@yahoo.com


20

K O TA PA R I A M A N

LINGKAR 90 Guru Ikut Sosialisasi PARIAMAN, HALUAN — Sebanyak 90 orang guru calon penerima sertifikasi, mengikuti sosialisasi sehari penuh di aula SMA Negeri 2 Rawang Kota Pariaman, Selasa (21/ 2). Sosialisasi tersebut, kata Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pariaman Khairul Amri, untuk persiapan mengikut ujian sertifikasi yang akan dilaksanakan, Sabtu (25/2). Kegiatan dilaksanakan sehari, fokus kepada uji kompetensi awal. Sebanyak 90 guru yang mengikuti sosialisasi itu merupakan guru yang telah lulus seleksi administrasi, sesuai ketentuan. Instruktur pada kegiatan itu dari LPMP Sumatera Barat.(h/tri)

Wisata Bahari Digalakkan PARIAMAN, HALUAN — Pemerintah Kota Pariaman meningkatkan layanan wisata bahari ke Pulau Ansoduo dan sekitarnya, sebagai terobosan menggalakkan kegiatan wisata bahari di kota tersebut. Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Pariaman Efendi Jamal, usai rapat koordinasi pengembangan layanan wisata bahari di Rumah Tabuik Pasa Karan Aur, Rabu (15/2). Ia menjelaskan, kegiatan dilaksanakan atas kerja sama Dinas Kebudayaan dan Pariwisata dengan Dinas Kelautan dan Perikanan, Keamanan Laut (Kamla) serta pihak terkait lainnya. Dinas Kelautan dan Perikanan siap untuk mengoperasikan kapal yang dimiliki. Kini ada 2 kapal jenis speadboat 4 PK dengan kapasitas muatan 6 – 8 orang, tidak termasuk awak kapal. Ada lagi 1 unit kapal jenis kapal kayu, kapasitas penumpang 20 hingga 25 orang. Termasuk pula kapal-kapal milik nelayan’payang’ yang dikerjasamakan. Pengoperasian kapal tersebut jelas dilengkapi dengan alat pengaman, di antaranya jaket pelampung, ban karet dan sejumlah sarana lainnya. Operasional wisata itu dilaksanakan pada hari-hari libur, di mana muara Pariaman merupakan terminal untuk naik turun wisata bahari yang akan dilakukan tersebut.(h/tri)

17 Pejabat Eselon Dilantik PARIAMAN, HALUAN — Walikota Pariaman Mukhlis Rahman, melantik 17 orang pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Pariaman, terdiri dari eselon II, III dan IV serta 7 orang kepala sekolah, di ruang pertemuan gedung Balaikota, Jalan Imam Bonjol Pariaman, Kamis (16/2). Pelantikan itu terkait mutasi, rotasi dan promosi jabatan terhadap pejabat yang berada di lingkungan pemerintah setempat. Para pejabat yang dilantik pada posisi eselon II, di antaranya Definal yang dilantik menjadi Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH). Definal sebelumnya Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Disosnaker). Sementara jabatan lama Definal diisi oleh Afnil yang mendapat promosi jabatan ke eselon II. Afnil sebelumnya sebagai Kabag Umum Setdako Pariaman. Berikutnya, Tundra Laksamana, selama ini sebagai Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi, menjadi staf ahli. Agusriatman dilantik sebagai Kadis Perhubkominfo yang baru. Sebelumnya Agus adalah Kepala Dinas Tata Ruang. Sukardi dilantik menjadi Kepala Inspektorat. Sebelumnya Sukardi menjabat Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset (DPKA). Jabatan yang ditinggalkan Sukardi ditempati Fadli yang sebelumnya sebagai Kepala Inspektorat Kota Pariaman. Sementara itu, pejabat eselon III yang dilantik adalah Junaidi sebagai Sekretaris Camat (Sekcam) Kecamatan Pariaman Selatan. Junaidi menerima promosi jabatan eselon III. Sebelumnya dia Kepala seksi (Kasi) di Dishubkominfo Kota Pariaman. Walikota Pariaman Mukhlis R dalam sambutannya, meminta pejabat yang dilantik agar dapat menunjukkan peningkatan kinerja dengan sebaik-baiknya, sesuai jabatan yang diemban. (h/tri)

RABU, 22 FEBRUARI 2012 M 29 RABIUL AWAL 1433 H

Sabiduak Sadayuang

Target Produksi Padi Dinaikkan 5 Persen PARIAMAN, HALUAN — Dinas Pertanian Kota Pariaman menargetkan produksi padi sebesar 29.041 ton pada tahun 2012, dengan luas areal tanam di atas 6.000 hektare dan tiga kali masa tanam.

Target ini lebih tinggi 5 persen dari tahun lalu, dengan hasil produksi padi sebesar 27.000 ton. Sekretaris Dinas Pertanian Kota Pariaman Benjamin didampingi Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Risman kepada Haluan, Selasa (21/2), menjelaskan, target itu tak muluk-muluk, karena sesuai dengan kondisi riil lapangan. Untuk pencapaian target, dilakukan pengembangan lahan terlantar seluas 50 hektare , yang tersebar di empat kecamatan, yaitu Pariaman Utara, Tengah, Selatan dan Timur. Di samping itu, juga dilakukan pelaksanaan Sekolah Lapang Pertanian Tanaman Terpadu (SLPTT), pada lahan 2 ribu hektare dengan sistem padi tanam sebatang. Ada pula kegiatan memanfaatkan dana Tugas Perbantuan (TD) Rp700 juta dan DAK Rp2,7 miliar. Pada sekolah lapang tersebut, perkelompok dapat pembagian 25 hektare areal tanam. Sementara total kelompok yang akan melaksanakan kegiatan sebanyak 80 kelompok. Benih yang ditanam, jenis Sokan dan 42. Benjamin juga menyebutkan, bahwa target yang diberikan pusat untuk Kota Pariaman tahun 2012, sebanyak 47 kwintal/ha. Dan ia percaya, jika diupayakan, target itu bisa dicapai. Tentang irigasi, memang masih terdapat sebagian irigasi yang mengalai kerusakan. Tapi kondisi itu, katanya, bisa dibenahi sambil jalan, karena saluran itu merupakan saluran cacing, tidak saluran utama. Perbaikan itu juga dilakukan dengan memanfaatkan dana DAK dan APBD. Ditambahkanya, soal lahan pertanian yang menyusut akibat alih fungsi, tak dapat dipungkiri, karena perkembangan pembangunan. “Menyiasati hal tersebut, dilakukan pemberdayakan lahan terlantar dan pencetakan sawah baru,” katanya.(h/tri).

WALIKOTA Pariaman Mukhlis R sedang berdialog dengan salah seorang pedagang di Pasar Produksi yang baru diresmikan, Senin (20/2). TRISNALDI

Lima Sekolah Dapat Jatah Rehab Bangunan PARIAMAN, HALUAN — Dua SLTA di Kota Pariaman, yaitu SMA5 dan SMK 4 mendapat sejumlah tambahan pembangunan ruang belajar baru. Sementara pada tingkat SLTP, cuma kebagian 3 sekolah untuk rehab, yaitu SMP 4, 7 dan SMP 8, dengan total 12 lokal. Hal itu dijelaskan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pariaman Indra Jaya didampingi Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Syaf-

ruddin kepada Haluan, Senin (20/2). Untuk SMA Negeri 5 yang berlokasi di Pakasai, dilakukan lanjutan pembangunan ruang kepala sekolah, 1 unit ruang labor, 3 unit lokal baru dan ditambah untuk pembangunan toilet 3 unit. Sementara SMK 4, dapat 3 ruang kelas baru dan 2 unit pembangunan labor. Pembangunan ruang kelas baru, tak diiringi dengan pengadaan mebel. Untuk biaya mebel, direncanakan dimasukkan

pada anggaran perubahan. “Rehab dan pembangunan RKB itu memanfaatkan dana APBD Kota Pariaman dan DAK,” kata Indra Jaya. Anggaran pembangunan ruang kelas baru dan sejumlah sarana lainnya di SMA 5 itu sebesar Rp2 miliar dan SMK 4 sebanyak Rp1,5 miliar. Sementara terhadap pelaksanaan rehab sejumlah gedung pada tiga SMP yang rusak, memanfaatkan DAK, dengan total Rp1,241 miliar.(h/tri)

Pariaman Tuan Rumah HUT Satpol PP se-Sumbar

SEBUAH lubang menganga di jalan by pass Kota Pariaman, perlu mendapat perhatian pihak terkait. Sejumlah lubang kini mulai bermunculan di badan jalan tersebut. TRISNALDI

PARIAMAN, HALUAN — Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) ke-62 tingkat Sumatera Barat dipusatkan di Kota Pariaman. “Kegiatan HUT akan berlangsung selama 3 hari Tanggal 18-20 Maret 2012, dengan Acara puncak ‘Apel Besar Satpol PP pada 20 Maret 2011 di halaman Balaikota Pariaman,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Pariaman, Armen di Pariaman, Rabu (15/2). Kegiatan itu dijadwalkan dihadiri Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno serta bupati dan wali kota se-Sumatera Barat, kepala-kepala Satuan dan Anggota Satpol PP dari kabupaten dan kota se-Sumatera Barat. Armen menjelaskan, selama kegiatan itu akan diadakan berbagai atraksi dan pertandingan olahraga antaranggota Satpol PP kabupaten dan kota se-Sumatera Barat. Setiap daerah akan mengirim utusan sebanyak 40 personel dan menginap di Pariaman dalam tenda

perkemahan di lapangan sepakbola Desa Marunggi, Kecamatan Pariaman Selatan. Armen mengingatkan, panitia lokal yang dibentuk dapat lebih mematangkan rencana persiapan serta melakukan koordinasi dengan panitia tingkat Provinsi Sumatera Barat. “Sehingga nantinya ada kejelasan pembagian tugas dan kewenangan serta perangkat yang akan kita siapkan selaku tuan rumah,” katanya. Sementara itu, Kepala Satpol PP Kota Pariaman, Sarjawan menyatakan kesiapannya untuk menyukseskan HUT Satpol PP ke-62 tersebut. Dikatakannya, Pariaman sebagai tuan rumah yang dipercaya pada tahun 2012 ini, setidaknya dapat menyelenggarakan sama sukses seperti pada daerah lain di tahun sebelumnya. “Kita tentu berharap terjadi peningkatan yang lebih meriah lagi tahun ini di Pariaman,” katanya. (net)

Pasar Produksi Diresmikan untuk Memfasilitasi Pelaku Usaha PARIAMAN, HALUAN — Walikota Pariaman Mukhlis R meresmikan Pasar Produksi Pariaman serta sejumlah fasilitas pembangunan kota lainnya yang dilaksanakan pada tahun anggaran 2011, Senin (20/2). Diharapkan, para pelaku usaha bisa memasarkan produk-produknya melalui pasar ini. Selain pasar produksit, juga diresmikan Balai Penyuluhan KB di Kecamatan PariamanTimur, Gudang Alat/Obat Kontrasepsi KB, Gudang Farmasi, Kantor Camat Pariaman Utara, Kantor Lurah Kampung Pondok, Rumah Jabatan Ketua DPRD, Rumah Jabatan Sekretaris Daerah, Normalisasi Batang Piaman, Jembatan Surau Gadang Tonggak dan musala di Rumah

Dinas Walikota. Walikota pada kesempatan itu menegaskan, wilayah Jati merupakan salah satu zona perbelanjaan Kota Pariaman, maka wajar pasar tersebut dioperasionalkan. Kehadiran pasar produksi juga dapat mengatasi kondisi pasar Serikat Pariaman yang saat ini sudah sangat padat dengan lalu lintas perdagangan. Pemerintah sesuai dengan perkembangan kota, akan terus membangun ekonomi rakyat, di antaranya sentrasentra kerajinan sebagai basis ekonomi, dan itupun perlu secara kontinu dikembangkan. Semangat berkarya dan berkreasi perlu difasilitasi dengan kemudahan-kemudahan yang diberikan pemerin-

tah, termasuk memberikan kesempatan kepada para pengrajin, usaha mikro kecil dan menengah untuk memamerkan hasil produksinya, dengan hasil akhir mendapat pasar yang luas. Di Kota Pariaman, ada 4.300 usaha, yang membutuhkan pembinaan, baik dari pemerintah maupun dari pihak swasta. Terkait dengan adanya Pasar Produksi di Kawasan Terminal Jati Pariaman, diharapkan para pelaku usaha bisa memasarkan produkproduknya melalui pasar ini. Walikota juga menyebutkan, dalan tahun 2011, sebanyak129 paket pekerjaan fisik telah dilaksanakan, dengan dana Rp90 miliar lebih. Pembangunan itu jelas mempercepat geliat

pertumbuhan ekonomi. Dari sisi tenaga kerja, kegiatan tersebut telah dapat menyerap tenaga kerja sebanyak 1.303 orang, itupun belum termasuk yang ditampung pada UKM, maupun tenaga kepariwisataan. Sementara Wakil Ketua DPRD Kota Pariaman Mardison Mahyuddin, usai peresmian Pasar Produksi itu menjawab Haluan, mengingatkan para UKM di Kota Pariaman, agar bisa lebih meningkatkan produksi dan memanfaatkan pasar ini untuk geliat perdagangan untuk meninjang peningkatan perekonomian ke depan. Dan Kepala Dinas Koperasi Industri dan Perdagangan Kota Pariaman, Sumiramis di sela-sela kegiatan peres-

mian berlangsung menjelaskan, jumlah toko yang ada kini di Pasar Produksi sebanyak 50 unit. Blok A, diperuntukkan terutama untuk penjualan hasil-hasil produksi Pariaman, termasuk kerajinan. Blok B, tempat pedagang konveksi, di antaranya pakaian, sepatu dan sandal. Sementara itu Wakil Ketua DPRD Kota Pariaman, mengatakan, kehadiran pasar produksi bisa lebih memberi makna terhadap kemajuan produksi. Hadir juga pada acara tersebut, Ketua Komisi II DPRD Kota Pariaman Edison TRD, Muspida Kota Pariaman, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumbar, Ahmad Kharisma,Kepala

BUMN/BUMD, Ketua Kadinda, Dekopinda, Ketua TP-PKK Kota Pariaman Reni Mukhlis, asisten, staf ahli walikota,

Kepala SKPD dan camat di lingkungan Pemko Pariaman, serta sejumlah Asosiasi Pedagang Kota Pariaman.(h/tri)

DANDIM 0308 Pariaman Nursyamsuddin, Ketua Kadin Kota Pariaman/Padang Pariaman Bgd Jamohor dan Kepala Cabang Bank Nagari Pariaman Restu, usai meninjau Pasar Produksi Pariaman, usai diresmikan walikota, Senin (20/2). TRISNALDI


FIGURA 21

RABU, 22 FEBRUARI 2012 M 29 RABIUL AWAL 1433 H

YUNI SHARA

Tanam Investasi di Batu Bara Roda kehidupan pasti berputar. Kadang di atas, terkadang di bawah. Hal inilah yang diakui oleh penyanyi Yuni Shara. Dia meyakini tak karir sebagai artis atau penyanyi tak selalu cerah, sehingga perlu dipikirkan masa depan hari

tua. Menyikapi hal itu, diamdiam Yuni Shara ternyata sejak tiga tahun silam memulai usaha dengan berinvestasi di perusahaan tambang batu bara. “Awalnya cuma dikenalkan oleh teman, kemudian saya mempelajari dan mencoba mencari informasi tentang perusahaan tambang tersebut. Setelah cocok, baru saya mencoba,” kata Yuni. Kakak Krisdayanti ini mengatakan, dia telah memutuskan untuk mulai berinvestasi di tambang batubara

sejak 2009. Untuk membuktikan keseriusannya, bulan ini, Yuni baru saja menengok tambang batubara milik perusahaan tempat dia berinvestasi. Lokasinya ada di Kalimantan, yakni satu di Banjarmasin dan satu lagi di Samarinda. “Saya ingin mengecek keberadaan tambangnya saja, selain ingin tahu seperti apa proses pengerjaan batubara di tambang,” kata penyanyi bertubuh mungil ini. Ia mengaku puas dengan

hasil investasi yang ia tanamkan. Sayang, ia enggan menyebut berapa return yang ia dapat dari investasi batubara ini. Menurut Yuni, tujuannya berinvestasi adalah untuk keperluan jangka panjang kedua anak laki -lakinya. Yuni menyerahkan pengelolaan investasi itu kepada orang kepercayaannya. Meski begitu, dia sendiri juga mulai mempelajari seluk-beluk bisnis batubara. “Jadi, tidak asal menyerahkan uang,” ujar Yuni yang juga memiliki usaha restoran ini. (h/vid/net)

Serasa Kampung Halaman PENEMPATAN tugas berpindah dari provinsi ke provinsi bagi sebagian pejabat memang menjadi hal yang sangat-sangat dipertimbangkan sebelum menerima. Apalagi, jarak pindah kantor cukup jauh seperti dari provinsi bagian Indonesia timur ke provinsi bagian Indonesia barat. Namun tidak halnya bagi Sudarwo SH.MH yang saat ini menjabat sebagai Kepala Kantor Wilayah AJB Bumiputera Padang. Dia pernah bertugas di Makassar, Semarang, dan Lampung. Baginya, yang perlu dipegang saat menerima penempatan tugas baru itu adalah bagaimana menyesuaikan diri dengan daerah baru, sehingga bisa terasa seperti kampung halaman sendiri. Dimana pun kota dan provinsinya, kuncinya adalah bisa beradaptasi dengan lingkungan baru. “Sebenarnya, memang berat juga

perpindahan tugas, apalagi bagi kita yang sudah berkeluarga. Namun jika dijalankan dengan ikhlas dan propesional, kita akan bisa enjoy menjalankannya,” kata lelaki kelahiran Kobokan Purwodadi, Semarang, Jawa Tengah, tanggal 26 Oktober 1965 silam ini. Dengan prinsipnya itu pula, pejabat AJB Bumiputera yang sekampung dengan Pelawak Tukul ini menjalankan tugasnya dengan baik demi kemajuan AJB Bumiputera. Saat ditemui Haluan usai acara puncak HUT ke-100 Bumiputera, 14 Februari ini mengungkapkan, AJB Bumiputera merupakan salah satu perusahaan asuransi tertua di tanah air. Oleh sebab itu, dengan usia seabad dan dengan pengalaman 100 tahun, dia bertekad menjayakan Bumiputera sebagai perusahaan asuransi, tuan rumah di negeri sendiri. (h/vid)

SUDARWO


22

PESISIR SELATAN

LINGKAR Stok Beras Aman dan Harga Stabil PAINAN, HALUAN — Memasuki musim tanam pertama tahun 2012 di Pesisir Selatan, stok beras aman dengan harga stabil. Bahkan diprediksi, harga beras tetap stabil hingga panen pada bulan Maret hingga April mendatang. Kepala Dipertahornakbun Pessel Afrizon Nazar menyebutkan, di tingkat petani stok beras masih tersedia. Selain itu, ketersediaan raskin dan beras cadangan di Bulog menyebabkan beras tidak akan mahal di pasaran. “Jadi yang pasti, stok beras di Pesisir Selatan aman hingga musim panen penanaman pertama tahun ini,” kata Afrizon Nazar. Pantauan Haluan, harga satu gantang beras jenis IR 42 di sejumlah pasar, dijual pedagang ke konsumen seharga Rp8.000 - hingga Rp9.000. “Harga ini berada pada posisi normal,” kata Jolizarman, pedagang beras di Surantiah. Dikatakannya, beras jenis bakwan, sokan dan batang piaman kualitas baik, dijual pedagang kepada konsumen seharga Rp9.000 pergantang. Harga ini bahkan telah turun dibandingkan awal bulan lalu dari harga Rp14 ribu pergantang. “Beras yang harganya agak melebihi beras lokal adalah beras solok, yang dijual pedagang seharga Rp10 ribu hingga Rp11 ribu. Perbedaan harga ini disebabkan karena ongkos angkut dari Solok ke sini. Selain itu, beras solok peminatnya banyak dan mutunya rata-rata bagus,” ungkap Jolizarman. Sementara itu, Hazrita, Kepala Kantor Ketahanan Pangan Pessel mengatakan, harga beras di daerah ini memang terpantau normal. Perlu juga diingatkan, para pedagang tidak mempermainkan harga. “Penyebab normalnya harga beras selain harga beras secara nasional memang telah turun, maka penurunan harga di sini juga dipicu oleh telah panennya sejumlah kecamatan di Pessel pada Desember dan Januari lalu,” katanya. Hasil pertanian awal tahun ini sangat memuaskan, bahkan Pessel diperkirakan kembali dapat mempertahankan surplus pangan. Ini berkat produksi padi di Pessel sangat baik. “Padi atau beras hasil panen perdana petani Pessel tahun ini, telah masuk ke pasar-pasar lokal, bahkan ada juga yang dibawa ke luar daerah. Jadi bagaimanapun keberadaan beras Pessel ikut mengintervensi harga beras di pasaran,” katanya lagi. Ia juga mengatakan, meski masa tanam petani di Pessel tidak serentak, produksi beras masih sangat menguntungkan dan menggembirakan. Pada beberapa gabungan kelompok tani, produksinya selah menunjukkan hasil maksimal. (h/har)

BPBD Butuh Helikopter PAINAN, HALUAN — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pesisisr Selatan menilai, daerah ini sudah saatnya memikirkan pengadaan satu unit helikopter. Kepala BPBD Pesisir Selatan Nashariyadi menyebutkan, melihat kondisi daerah itu, sudah selayaknya Pesisir Selatan memiliki helikopter, terutama untuk kepentingan penyelamatan warga saat bencana. “Kita ambil contoh, saat terjadi bencana banjir pada November 2011 lalu di mana jalan nasional putus, maka enam kecamatan di selatan daerah ini tidak bisa dijamah. Bantuan terlambat datang, pertolongan di titik rawan tidak terlaksana dengan baik,” kata Nashariyadi. Pemerintah baru bisa menjangkau lokasi sulit beberapa hari kemudian dengan bantuan helikopter dari provinsi. “Artinya jika dana tersedia, tidak ada salahnya Pessel memiliki helikopter untuk operasional penanganan bencana alam,” katanya. Selain itu, Pesisir Selatan kini terus meningkatkan fasilitas penyelamatan. Sejumlah peralatan kini telah telah dimiliki daerah tersebut untuk memperlancar proses penyelamatan bila bencana tiba. Nashariyadi meyebutkan, BPBD telah memiliki satu unit eskavator yang selalu stand by untuk diterjunkan. Selain itu, juga dua unit perahu karet, dapur umum, genset. Meski demikian, daerah terus berupaya untuk meningkatkan fasilitas dimaksud.(h/har)

RABU, 22 FEBRUARI 2012 M 29 RABIUL AWAL 1433 H

Banda Sapuluah

Bupati Ajak Warga Buat Bank Sampah PAINAN,HALUAN — Bupati Pesisir Selatan mengajak masyarakat membentuk bank sampah. Dengan bank sampah, selain menguntungkan secara ekonomi, juga memiliki peran untuk menyelesaikan dampak lingkungan yang muncul dari sampah. Produksi sampah rumah tangga di kawasan Painan dan sekitarnya mencapai 3-4 ton perhari. Sampah itu terdiri dari organik dan anorganik. Jumlah ini adalah sampah yang bisa diangkut dengan truk sampah, masih ada lagi yang tidak tersentuh armada. Terkait tingginya produksi sampah rumah tangga di Painan dan sekitarnya, Bupati Pesisir Selatan Nasrul Abit mengimbau warga untuk menjaga kebersihan lingkungan dengan tidak membuang sampah secara serampangan. “Dinas PU sebelumnya telah punya rencana untuk memfasilitasi pembuatan bank sampah. Bank sampah bisa berperan ganda, selain menghasilkan juga bisa menyehatkan lingkungan,” kata Nasrul Abit. Dikatakannya, bank sampah bisa dimulai dari lingkungan

sekolah, kantor pemerintah hingga di pasar-pasar yang ada. Bank sampah, jika berjalan, dapat menjadi solusi terhadap rumitnya persoalan sampah di Pessel. Disebutkannya, saat ini memang disediakan armada untuk mengangkut sampah di dalam Kota Painan dan kawasan sekitarnya, tentu dengan demikian masyarakat dituntut untuk bisa memanfaatkan fasilitas tersebut sebaik mungkin. Artinya, sampah sudah berada di pinggir jalan sebelum petugas datang menjemput. Meski armada masih terbatas, menurut Nasrul Abit, warga yang bermukim di jalur kendaraan yang dilewati kendaraan pengangkut sampah harus meningkatkan kepeduliannya. Jika tidak, tentu sampah bisa menimbulkan masalah serius di Kota Painan. Warga secara aktif diminta memanfaatkan sarana yang ada. “Jika tidak demikian, maka dengan tingginya produksi sampah dari rumah tangga di kawasan Painan sekitarnya akan menimbulkan dampak buruk dan pencitraan negatif bagi ibu kabupaten ini,” katanya lagi menjelaskan. Dampak buruk yang akan terjadi, menurut Nasrul Abit, adalah akan berjangkitnya berbagai macam penyakit di lingkungan masyarakat tersebut. Karena

KUNJUNGI KELUARGA MISKIN — Bupati Nasrul Abit saat mengunjungi keluarga miskin di Padang Panjang II, Kambang Utara. HARIDMAN pada dasarnya, sampah rumah tangga organik bisa menjadi media paling bagus untuk tumbuh dan berkembangnya berbagai jenis virus dan bakteri. Virus dan bakteri tersebut bisa membuat manusia berpenyakit atau

menyerang kekebalan tubuh. “Sementara menyangkut pencitraan buruk, maka sampah yang tidak terkelola dengan baik akan menimbulkan image negatif dari siapapun yang berkunjung ke Pesisir Selatan. Apalagi

Painan tercatat beberapa kali meraih penghargaan di bidang kebersihan. Jangan nodai prestasi di bidang kebersihan tersebut dengan membuang sampah secara serampangan,” katanya menjelaskan. (h/har)

Jembatan Rusak, Petani Enggan Pelihara Sawit

Armada Kurang, Posisi Mobil Damkar Diatur

PAINAN, HALUAN — Warga pembiayaan panen dan Kambang Harapan mengeluh jempengangkutan,” kata Zainal. batan rusak. Soalnya sejak banjir Besarnya biaya yang harus bandang yang ikut melanda kadikeluarkan petani, menurut Zainal, wasan itu pada November 2011 lalu, menyebakan petani setempat enggan tiga jembatan penghubung di sana merawat tanaman sawitnya. Biaya belum juga diperbaiki. Sarana vital pemupukan sangat besar, belum lagi tersebut sampai saat ini masih pengangkutan pupuk ke Kambang belum pulih. Harapan. Termasuk membiayai “ S a a t b a n j i r l a l u , t i g a pembersihan sekitar sawit. jembatan putus di kawasan itu. “Jika dihitung maka sebenarnya Hingga sekarang belum ada tandapetani tidak lagi memperoleh tanda akan diper keuntungan dari baiki. Bahkan, warga hasil sawitnya,” setempat tidak bisa kata Zainal. mengangkut berbagai Abay (55), hasil pertanian,” kata warga setempat Zainal, Kepala Kammenyebutkan, “Saat banjir lalu, tiga saat ini ia harus pung Kambang Harapan, Nagari Kambang jembatan putus di berpikir dua kali Utara, Kecamatan untuk memanen kawasan itu. Hingga sawitnya. Lengayang kepada Haluan. jika sekarang belum ada ada “Bahkan Disebutkan Zainal, job lain, lebih tanda-tanda akan hasil perkebunan, baik mengerberupa sawit, yang jakan pekerjaan diperbaiki. Bahkan, merupakan produksi t e r s e b u t utama kawasan itu warga setempat tidak ketimbang metidak bisa dinikmati manen sawit. bisa mengangkut warga setempat. Sebab, Karena keuntuberbagai hasil biaya untuk pengangngan yang diperkutan sawit sangat oleh sangat tipis, pertanian,” kata tinggi dan tidak sebanbahkan ada kading dengan penghaZainal. lanya merugi,” silan yang akan katanya. didapatkan. Abay berha“Sekitar 80 persen hasil sawit rap, pemerintah segera memperhanya untuk membiayai panen dan baiki tiga jembatan yang putus pengangkutan. Warga harus tersebut. menyewa pengangkut sawit dari Warga setempat tidak kebunnya agar sampai ke tauke. mempunyai jalur alternatif untuk Kini harga sawit berkisar Rp800 mengangkut produksi sawitnya, per kilogram, maka sekitar Rp650 selain jalan yang saat ini harus dikeluarkan petani untuk jembatannya runtuh. (h/har)

PAINAN, HALUAN — Mobil pemadam kebakaran (damkar) di Pesisir Selatan (Pessel) saat ini masih sangat minim. Bahkan pada beberapa kasus kebakaran di daerah ini, jumlah armada yang terbatas tidak bisa memenuhi kebutuhan lapangan. Terkait hal itu, Wakil Bupati Pessel Editiawarman mengatakan, pemerintah kabupaten Pessel terus mengupayakan perbaikan atas kekurangan armada. Misalnya dengan upaya penambahan armada. Sejumlah langkah strategis lainnya juga telah dilakukan pemerintah. “Salah satu langkah serius yang telah diambil pemerintah kabupaten adalah, dua tahun lalu pemerintah telah melakukan penambahan jumlah armada dari hanya satu menjadi dua. Guna mempermudah memberikan pelayanan, jumlah ini dibagi menurut kebutuhan, sebagian distand bykan di Painan, dan sebagiannya lagi di Balai Selasa,” kata Editiawarman. Langkah penempatan armada di dua titik ini menurut Editiawarman, dilakukan pemerintah terkait dengan kondisi geografis Pessel. Armada, tidak bisa ditumpuk pada satu titik saja. Jika ditempatkan di satu titik saja, maka ada wilayah yang tidak bisa dijangkau oleh armada dengan cepat, misalnya wilayah selatan. Ke depan, menurut Editi-

awarman, pemerintah akan terus berupaya meningkatkan jumlah armada yang masih minim tersebut. Pihaknya mengakui, banyak warga yang masih mengeluh atas pelayanan pemadaman kebakaran. Persoalannya adalah jumlah armada yang sangat terbatas tersebut. Bahkan katanya, pada beberapa kasus besar, Pessel harus minta bantuan pada armada pemadam kebakaran Kota Padang. Sementara itu Wakil Ketua DPRD Pesisir Selatan Erman Baktiar mengatakan, kondisi geografis Pessel mengharuskan daerah ini punya lebih banyak armada pemadam kebakaran. “Kami melihat jarak ideal antara mobil kebakaran dengan lokasi kejadian sekitar

20 km. Artinya, agar korban tidak bertambah banyak, radius yang terlayani dengan baik itu adalah 20 km. Itupun dengan catatan akses lancar,” kata Erman Baktiar. Maka jika meliahat kondisi wilayah daerah ini, kata Erman, mobil pemadam kebakaran idealnya stand by pada lima titik. “Misalnya di Tarusan, Bayang, Bayang Utara satu titik. Selanjutnya di Painan dan Batang Kapas satu titik pula. Titik selanjutnya antara Sutera dan Lengayang. Titik keempat di Balai Selasa dan Linggo Saribaganti dan titik kelima di Pancung Soal dan Basa IV Balai Tapan. Dengan demikian, bila kebakaran terjadi akan tertangani dengan baik,” kata Erman lagi. (h/har)

SALAH satu jembatan yang telah runtuh di Kambang Harapan akibat banjir bandang 3 November 2011 lalu. Hingga kini belum diperbaiki. Petani sawit harus mengeluarkan biaya besar untuk menjual panennya karena jembatang ini tak kunjung diperbaiki. HARIDMAN

Melihat Lebih Dekat Monografi Adat Nagari Kambang Laporan: Haridman Kambang KAMBANG adabang”. Sebuah lah nagari di Kecapola pemerintamatan Lengayang han adat yang Kabupaten Pesisir seimbang dan Selatan. Kambang ideal untuk memiliki tipologi mengatur anak adat yang tergolong kemanakan. unik. Ia memakai Katar Datuak dua kelarasan. BeSati menyebutKATAR DATUAK SATI rikut penulis laporkan, payuang tikan sesuai hasil wawancara go sakaki, tersusun dengan Katar Datuak Sati sedemikian rupa di bawah salah seorang pemangku adat payung panji kebesaran Rajo di sana. Daulat Gadang Bagilia (mereTersebutlah bahwa adat ka terdiri dari : Sutan Bagindo Nagari Kambang itu dibangun Rajo Bukik, Bagindo Sati dan dari “Ikek ampek, payuang Sutan Khalifah). Khusus yang tigo sakaki, musajik limo, koto mengatur ibadah dipimpin Dt sambilan. Sementara imam Tan Baliak Bukik, sementara berada di Koto Baru, haluan rajo adat dipegang Datuak dipegang Tan Baliak Bukik Bandaro Kambang. dan Datuak Bandaro KamDemikian tertuang dalam

tambo adat Nagari Kambang yang masih terpakai hingga kini. “Ampek ikek yang secara langsung mengkoordinir anak keponakan melalui sejumlah datuk terdiri dari Datuak Rajo Batuah dari suku Panai Tigo Induak, Datuak Bandaro Itam dari Kampai Ampek Paruik, Datuak Majolelo dari Lareh Nan Tigo terakhir Datuak Sati dari Melayu Ampek Niniak,” ungkap Katar. Datuak Rajo Batuah membawahi Datuak Rajo Itam sebagi pucuk pimpinan dari Pangga Bumi dan Tuak Kayo. Kedua membawahi Datuak Rajo Alam dengan andiko keteknya bernama Sutan Mangkhudum. Ketiga membawahi Datuak Rajo Kuaso. Selanjutnya, Datuak Bandaro Itam dari Kampai Ampek Paruik membawahi empat

pucuk adat yaitu pertama Datuak Rajo Itam yang merupakan pucuk dari Bandaro Itam, Rajo Bukik, Tan Nangkodo dan Mandaro Itam. Kedua Datuak Rajo Kampai pucuk pimpinan dari Mandaro Kampai, Anja Pansu, Tejo Marajo, Rajo Pelang, Rajo Garak, Rajo Kopa, Rajo Pareso dan Rajo Merah. Ketiga Datuak Pado Basi membawahi Bandaro Putih, Sari Dano, Rajo Kusah, Ancang Tuah dan Khatib Sutan. Keempat Datuak Rang Batuah dengan andiko keteknya Rajo Jambi, Rajo Bagindo, Sampono Batuah dan Rang Batuah Mulia. Datuak Majolelo dari Lareh Nan Tigo mengkoordinir tiga orang datuk yaitu : Datuak Rajo Bagampo dari Suku Jambak dengan andiko keteknya Tan Painan, Bayang

Sani, Bandaro Panjang, Tuak Garau, Sampono Kayo, Rajo Mangkuto, Rajo Palawan dan Rajo Bandaro. Selanjutnya Datuak Rajo Indo yang menjadi pucuk dari rang sikumbang terdiri dari Rajo Yaman, Rajo Indo, Rajo Kayo, Rajo Sutan, Bandaro Basa, Rajo Idin, Rang Batah Kapau, Rang Batuah Koto Pulai, Rajo Pulun dan Nan Batuah. Ketiga Datuak Putiah dari Suku Caniago dengan andiko ketek yaitu : Rajo Nan Sati, Bandaro Sati dan Malintang Bumi. Ikek ampek terakhir yaitu Datuak Sati dari Melayu Ampek Niniak. Datuak Sati mengkoordini empat orang datuak yaitu Datuak Rajo Dio, Datuak Tan Nan Sati, Datuak Tan Mandaro dan Datuak Tan Piaman. Datuak Tan Mandaro memiliki andiko

ketek yakni Rajo Alam, Tan Bandaro dan Pintu Langik, kemudian Datuak Tan Piaman dengan Rajo Ibrahim, Rajo Mulia dan Bagindo Malin. Tersebutpula Kampai di Kampuang Dalam. Nan mamacik siriang jo tapi, pusek jalo kumpalan tali, hak danciang pangaluaran, ubur ubur gantuang kamudi, karimbo babungo ampiang, kalawik babungo karang, kapasia bakarang panuah. Niniak mamak Kampuang Dalam terdiri dari Bagindo Sati Sumbaru, Bagindo Sati Koto Kandis, Sutan Bagindo, Sutan Dadiah, Bagindo Rajo, Bagindo Nan Sati, Tan Mangusi, Tansaidi, Sutan Dalam Kambang dan Rajo Penghulu. Katar Datuak Sati menyebutkan, adat yang dipakai Nagari Kambang itu memang

agak unik, soalnya secara struktur pemerintahan adat, ia mengikuti kelarasan Koto Piliang, dan pada kenyataannya langgam yang digunakan dalam keseharian adalah kelarasan Bodi Chaniago. “Gabungan antara demokrasi dan monokrasi. Demikian monografi adat Nagari Kambang tersusun semenjak dari nenek moyang yang turun dari Muara Labuh hingga bertahan saat ini,” kata Katar. Kini dalam sistem pemerintahan sekarang, nagari Kambang telah mekar menjadi empat nagari. Keempatnya adalah : Nagari Kambang Barat, Kambang Timur, Kambang Utara dan Kambang Induk. Meski demikian, struktur pemerintahan adat yang telah terbangun sedemikian rupa tidak pula serta merta dimerkarkan. **


RIAU DAN KEPRI 23

RABU, 22 FEBRUARI 2012 M 29 RABIUL AWAL 1433 H

LINGKAR 7 Penari Striptis Ditangkap PEKANBARU,HALUAN — Penyakit masya rakat khas kota metropolitan mulai menjangkiti Kota Bertuah. Pada Selasa (21/2) dini hari, jajaran Polda Riau berhasil menangkap tujuh orang penari telanjang (striptis) yang terdiri dari lima penari dan 2 DJ (disk Jocky) di XP Exclusive Club, Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru. Penari tersebut didatangkan pihak pengelola dalam rangka Grand Lauching XP Exclusive Club. Kapolda Riau, Brigjend Pol Suedi Husein melalui Kabid Humas Polda Riau, AKBP S Pandiangan mengatakan, informasi yang didapatkan Polisi di XP Club akan ada tarian telanjang. Polisi lalu bergerak. “Kita mendapatkan informasi bahwa di XP Exclusive Club akan ada penari streaptease. dan hasil operasi penertiban yang dilaksanakan pada Selasa dinihari itu, pihaknya berhasil mengamankan tujuh wanita malam di Eksekutif Club yang terdiri dari 2 orang DJ (disc Jocky) dan 5 orang penari telanjang,”ujar Kabid Humas AKBP S Pandiangan. Menurutnya, dari lima penari, dua orang yang tertangkap basah sedang bergoyang telanjang yakni AM (22) asal Blitar dan If (22) asal Jakarta. Keduanya akan dijerat pasal 36 UU No.44 tahun 2008 tentang Pornografi. Menurutnya acara tersebut dimulai pada pukul 21.00 WIB di lantai 3 XP Eksklusive Club. Sekali joget bugil tiga orang secara bergiliran. Para pengunjung dikenakan tiket seharga Rp75 ribu. Sedangkan pengunjung tamu mendapat cap masuk di tangan. Pada saat pengebrekan terdapat sekitar 200 orang pengunjung. Penggerebekan yang dibantu Tim Sabara pada pukul 02.30 WIB berhasil membawa tujuh orang. Dan yang baru bisa dibuktikan sebagai tersangka dua orang lima orang masih dijadikan sebagai saksi. Tarian telanjang ini merupakan suguhan untuk Grand Launching EX Exclusive Club.(h/mg3)

Masyarakat di Perbatasan Waspadai Makanan Berformalin BATAM,HALUAN — Masyarakat yang tinggal di wilayah perbatasan harus lebih waspada terhadap makanan berbahaya, seperti ikan berfomalin. Mengingat rentannya barangbarang konsumsi berbahaya yang masuk di wilayah perbatasan dari negara luar. Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah Batam, Fadhila Malarangan menegaskan, pengawasan masuknya makanan dan barang konsumsi dari negara luar harus diperketat. Karena dampak negatif formalin terhadap masyarakat yang mengonsumsinya. “Kewaspadaan masyarakat dan pengawasan harus lebih ditingkatkan, jangan sampai daerah perbatasan menjadi tempat pengiriman makanan ataupun barang konsumsi yang dapat membahayakan masyarakat,” ujarnya. Formalin merupakan bahan pengawet yang dilarang digunakan untuk barang-barang konsumsi. Bahaya yang ditimbulkan jika tertelan, dapat berupa iritasi pada saluran pernafasan dan bahaya kanker. “Formalin pada makanan sangat membahayakan jika dikonsumsi masyarakat,” imbuhnya. Peringatan ini dinyatakan Fadhila menanggapi penggagalan aksi penyelundupan 1 kontainer berisi 25 ton ikan impor mengandung formalin asal Pakistan melalui Pelabuhan Instalasi Ikan, Telaga Punggur, Batam, Selasa (14/2) lalu. Ikan ini didatangkan PT Bintan Nusantara Mulia, perusahaan importir resmi yang mendapatkan izin dari Kementrian Perikanan dan Kelautan RI. Berdasarkan pemeriksaan, impor untuk pengalengan itu ternyata mengandung formalin, sehingga dinyatakan tidak boleh diproduksi. “Kita menolak ikan asal Pakistan untuk diproduksi, karena berdasarkan hasil penelitian laboratorium ikan itu mengandung formalin,” ujar Kepala Stasiun Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (SKIPM) Kelas I Batam, Ashari Syarif mengatakan hal itu kepada wartawan, Senin (20/2). (h/wan)

2011, TERDAPAT 1.207 KASUS

Perceraian Marak di Batam BATAM, HALUAN — Tingkat perceraian di Kota Batam terbilang cukup tinggi. Selama 2011 sebanyak 1.207 kasus perceraian yang diputuskan di Pengadilan Agama Batam. Sedangkan total perkara suamiistri yang masuk ke Pengadilan Agama Batam sepanjang 2011 sebanyak 1.409 perkara.

BANDAR TERTANGKAP- Tersangka bersama barang bukti ganja seberat 1 kg yang diamankan di Satuan Narkoba Polres Rohil, Selasa (21/2). HALUAN RIAU

BB 1 KILOGRAM GANJA

Polisi Tangkap Bandar Narkoba BAGAN SIAPIAPI,HALUAN - Satuan Narkoba Polres Rohil berhasil menciduk tersangka berinisial RJ alis P pengedar narkoba jenis ganja kering, di kediamanya KH Dewantara, Desa Bagan Batu, Kecamatan Bagan Sinembah, Selasa (21/ 2), sekitar pukul 01.30 Wib. Ganja kering yang diperkirakan beratnya 1 kilogram ditemukan dalam tas ransel milik tersangka yang diletakkan di dalam rumahnya. “Tersangka sudah lama kita incar, setelah mendapatkan

informasi mengenai keberadaannya langsung kita bekuk. Setelah dilakukan penggeledahan, ditemukan tas ransel berisi ganja siap edar dibungkus (paket) beserta timbangan,” kata Kapolres Rohil, AKBP Auliansyah Lubis melalui Kasat Narkoba Polres Rohil, AKP Firman VWA Sianipar, Selasa (21/2). Tersangka yang sudah lama menjadi target incaran petugas. Berkat informasi masyarakat, tersangka pun berhasil diciduk. Pengakuan

tersangka, ia mengedarkan ganja seorang diri tanpa menggunakan kurir. Konsumennya banyak berasal dari kecamatan lain. “Pengakuannya, ganja diperoleh dari seorang temannya di Medan, Sumatera Utara. Tersangka langsung menjemputnya jika stok permintaan habis. Untuk kasus ini kita akan terus lakukan penyidikan lebih lanjut untuk mengungkap bandar besarnya,”katanya. Akibat ulah perbuatanya,

tersangka dijerat Undangundang nomor 35 tahun 2009 pasal 111 dan 114 tentang penyalahgunaan narkotika. Dan, dapat dikenakan saksi hukuman penjara minimal 12 tahun dengan denda sebesar Rp800 juta. “Kita sudah komitmen memberantas kasus peredaran narkoba khususnya di wilayah hukum Kabupaten Rohil. Karena penyalahgunaan narkoba bisa merusak mental generasi muda,”paparnya. (h/way)

Kejari Karimun Segera Tetapkan Tersangka RTLH KARIMUN,HALUAN-Kejaksaan Negeri Tanjungbalai Karimun segera menetapkan tersangka dugaan penyalahgunaan anggaran bantuan rehabilitasi rumah tak layak huni (RTLH) di Kecamatan Kundur. Namun, siapa tersangkanya, pihak Kejari belum bisa membeberkan karena saat ini mereka masih memeriksa sejumlah saksi untuk mengarah satu calon tersangka lagi. Kepala Seksi Intelijen Kejari Tanjungbalai Karimun Hanjaya Chandra SH MH saat ditemui di Gedung Nasional Karimun, Selasa (21/2) mengatakan, kemungkinan tersangka kasus tersebut lebih dari satu orang. Tersangka tersebut sudah dikantongi pihak Kejaksaan Negeri Cabang Tanjungbatu. Namun, belum bisa disebutkan siapa orangnya mengingat saat ini Cabjari Tanjungbatu tengah memburu satu tersangka lainnya. Meski belum mau menyebut siapa tersangkanya,

namun Hanjaya mengatakan, tidak tertutup kemungkinan tersangkanya tersebut berasal dari pejabat di Pemkab Karimun atau juga yang berada di Kecamatan Kundur atau desa yang ada di Kundur. Siapa orangnya, Hanjaya belum berani menjawab karena berkas penyidikan satu tersangka diselesaikan dulu di Cabjari Tanjungbatu. Sementara, untuk berkas calon tersangka yang baru akan dilanjutkan di Kejari Tanjungbalai Karimun. “Ya, kami sudah mengantongi satu orang tersangka, namun belum bisa disebutkan karena saat ini penyidik di Cabjari Tanjungbatu masih memeriksa beberapa orang saksi untuk mengarah satu orang calon tersangka lainnya sembari melengkapi berkas penyidikan. Hingga saat ini, kami sudah memeriksa lebih dari 35 orang sebagai saksi,” jelas Hanjaya Chandra. Hanjaya juga menjelaskan, meski pihaknya belum membeberkan siapa tersangka

yang pertama namun sudah memastikan akan membidik tersangka yang baru. Menurutnya, selama berlangsungnya proses penyelidikan hingga penyidikan sebenarnya sudah bisa digambarkan siapa tersangkanya. Hanya saja untuk dalam kasus ini tersangkanya akan diungkap sekaligus agar sama-sama bisa dijerat. Jaksa yang pernah bertugas di Kejari Tua Pejat, Kebupaten Kepulauan Mentawai, Sumbar ini menyebutkan meski belum dilakukan penangkapan namun dirinya bisa memastikan tersangka yang sudah dikantongi tersebut tidak akan melarikan diri. Mereka ingin para tersangkanya sekaligus dilakukan penahanan. Dikatakan, hingga Selasa (21/2) kemarin pihak Cabjari Tanjungbatu masih melakukan pengembangan dengan memeriksa satu saksi lagi. Orang yang diperiksa tersebut berkaitan erat dengan program RLTH di Kabupaten Karimun. Pemeriksaan saksi

tersebut untuk mengungkap satu calon tersangka lain. Jika hasil penyidikan itu diperoleh satu tersangka yang baru, baru bisa dibeberkan siapasiapa saja tersangka kasus RTLH tersebut. Menurut Hanjaya, pengembangan kasus dugaan penyalahgunaan anggaran RTLH tersebut membutuhkan waktu yang cukup panjang. Untuk mempersingkat waktu dan mempercepat penyidikan, pihak Kejari Tanjungbalai Karimun akan segera membentuk tim di tingkat Kejari Tanjungbalai Karimun, tugas dari tim itu akan mengungkap tersangka secepatnya. “Agar penanganan kasus ini lebih efisien, maka kami akan segera membentuk tim yang terdiri dari beberapa personil di Kejari Karimun. Tim tersebut akan mempercepat proses penyidikan. Jika sudah selesai maka akan bisa diungkapkan siapa tersangkanya. Kami harap rekan-rekan bersabar dulu. Biarkan kami bekerja,” tandasnya. (h/ham)

“Dari angka perceraian 1.207 tersebut terbagi dengan cerai talak sebanyak 450 perkara dan cerai gugat 757 perkara. Dari jumlah tersebut, sebanyak 226 perkara penyebab faktor perceraiannya adalah selingkuh atau orang ketiga,” kata Zen, Selasa (21/2), Orang ketiga memang menjadi penyebab mendasar dalam perceraian, tapi bukan hanya perselingkuhan. Zen melanjutkan, orang ketiga disini juga dimaksudkan ikut campur tangannya pihak keluarga dalam urusan rumah tangga, sehingga menimbulkan perceraian. “Tapi, sedikitlah, memang kebanyakannya selingkuh,” ujar pria asal Kampar tersebut. Selain orang ketiga, penyebab perceraian juga ketidakharmonisan dalam keluarga, yakni 241 perkara, tidak adanya tanggung jawab 222 perkara, cemburu 124 perkara dan masalah ekonomi 167 perkara, selebihnya perkara yang lain. Sementara jika dilihat dari tingkat usia, yang paling banyak bercerai di usia muda yakni, antara 31 hingga 35 tahun sebanyak 261 pasangan, usia 36 hingga 40 tahun sebanyak 203 pasangan, 41 hingga 45 tahun 212 pasangan, selebihnya usia di atas 46 tahun. Sementara yang menjadi top skor dalam kasus perceraian ada di Kecamatan Batam Kota, yakni 247 perkara, Kecamatan Sekupang 187 perkara, Kecamatan Lubukbaja 145 perkara, Sagulung 125 perkara dan Bengkong 124 perkara, sedangkan sisanya terbagi di kecamatan lainnya. Menanggapi permaslahan tingginya perceraian yang diinginkan pihak istri (Cerai Gugat), Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kota Batam, Nurmadiah saat dihubungi tidak menampik permasalahan tersebut. . Setelah melakukan sosialisasi tentang UU nomor 03 tahun 2004 tentang penghapusan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), memang banyak dari kaum ibu yang baru tahu, kalau ada perlakuan yang memang melanggar hak-hak sebagai wanita. “KDRT, yang terjadi bukan hanya pada fisik, tapi juga kepada psikis, maupun seksual. Namun, dalam sosialiasi yang kita adakan, menekankan bahwa perceraian itu adalah langkah terakhir, perlu mediasimediasi sebelum melangkah kesana,” kata Nurmdiah. Ia menjelaskan, dalam berumah tangga ada semangat dan hak manusia sama, samasama punya hati. Wanita itu punya kesabaran yang sangat luar biasa, namun ketika sampai sanga istri tidak kuat lagi, akhirnya perceraianyan yang terjadi, dan menggugat kepada suami. Keharmonisan, seakan tidak ada lagi ketika tidak adanya saling mengerti. Namun, langkah menuju perceraian diharapkan jangan sampai terjadi, apalagi kalau keluarga teresebut telah memiliki keturunan. “Kita sebagai badan pemberdayaan telah banyak menangani permasalahan tersebut. Kita lakukan mediasi dulu, dan jalan terakhirnya baru bercerai. Dan sosialisasi seperti ini telah banyak kita lakukan ditempat-tempat organisasi wanita, atau ibu-ibu pengajian,” katanya. Memang diakui, permasalahan yang ditangani kebanyakan kasus orang ketiga, diman sang istri sudah tidak tahan lagi. “Kamu adalah istri yang sah, sementara wanita lain bukan,” kata Ibu Nurmadiah, kalau menangani permasalahan selingkuh. (h/cw56)


24

RABU, 22 FEBRUARI 2012 M 29 RABIUL AWAL 1433 H


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.