Haluan 24 Juni 2012

Harian Umum

I klan Berlangganan Pengaduan

MEDIA GROUP

MINGGU

Harga Eceran Rp2.500/eks, Harga Langganan Rp57.000/bulan

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Ekspresi Puisi Luthfiah

Layani Sales, Service dan Body Repairi

Busana Syar’I di Era Modern

Luthfiah Putri Darmi penyuka puisi.

“Memasuki kata-kata dalam puisi adalah sebuah keindahan,” katanya.

Selain penjualan produk Hino dan VolksWagen, Toshio Motor, Jalan Veteran No.45 Padang juga menyediakan jasa servis dan body repair.

Usungan tagline "Transforming Indonesia Into Global Taste" di perhelatan Jakarta Fashion Food Festival 2012 memang dibuktikan oleh kreatifitas para desainer yang ikut serta.

SOBAT- 22

OTOMOTIF-10

ELOK - 13

Gempa 6,6 SR Guncang Aceh

Sesungguhnya orang-orang yang beriman ialah mereka yang bila disebut nama Allah gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan ayat-ayatNya bertambahlah iman mereka (karenanya), dan hanya kepada Tuhanlah mereka bertawakkal.

GEMPA bumi berkekuatan 6,6 skala richter mengguncang Kota Sabulussalam, Aceh. Gempa tidak berpotensi tsunami, Sabtu (23/6). Berdasarkan akun twitter BMKG, disebutkan kekuatan gempa mencapai 6,6 SR di kedalaman 103 Km. Berpusat di 2.81

(QS Al Anfaal Ayat 2) 12. 24 WIB 15.49 WIB

18. 26 WIB

4488700 9559333 4488702

TERBIT 24 HALAMAN NOMOR 030 TAHUN KE 64

24 JUNI 2012 M/ 4 SYA’BAN 1433 H

05.58 WIB

0751 0751 0751

19.40 WIB

LAPORAN UTAMA

>> GEMPA hal 11 PENCARIAN KORBAN — Tim SAR gabungan menyisir hutan di kawasan Gunung Marapi, Sabtu (23/6). Hari kedua pencarian dua pendaki yang hilang melibatkan 125 personil Tim SAR gabungan, ditambah unsur masyarakat dan paranormal. HASWANDI

“Anak Saya Tak Menuntut Ilmu” Perkembangan Islam di Vietnam ISLAM masuk ke Vietnam mulai akhir abad ke-11, yang dibawa oleh para pedagang India, Arab dan Persi yang singgah ke kawasan itu. Namun jumlah pemeluk Islam di Vietnam mulai meningkat ketika Kesultanan Malaka memperluas wilayah di saat Kerajaan Champa runtuh pada tahun 1471.

Islam belum menjadi agama yang dikenal secara luas di kalangan Cham sampai pertengahan abad ke-17.

Islam baru mulai dikenal dan jumlah pemeluknya bertambah ketika sekitar pertengahan abad ke-19, banyak Muslim Cham beremigrasi dari Kamboja dan menetap di daerah Sungai Mekong.

Umat beragama adalah penduduk minoritas di Vietnam. Hasil sensus sepuluh tahun silam menunjukkan, lebih 80 persen penduduk Vietnam tidak beragama. Pendangan hidup mereka umumnya dipengaruhi kebudayaan Budha Mahayana, Taoisme dan Konfusianisme. Dari minoritas (kurang 20 persen) pemeluk agama, di antaranya penganut Katholik Roma dan Protestan, terutama dari etnis Cao Dai dan Hoa Hao. Sementara penganut Islam adalah minoritas di antara minoritas yang

beragama itu, terutama dari cuku Cham (Champa).

EDI Syahmian Sutan Mahmud (44), warga Sanjai Jalan Mr Saat Bukittinggi tampak tegang, ketika tim SAR gabungan mencari anaknya yang hilang di Abdul Hafiez kawasan Gunung Marapi, Sabtu (23/6). Edi Syahmian

>> ANAK SAYA hal 11

PENCARIAN DUA PENDAKI YANG HILANG DI GUNUNG MARAPI

Tim SAR Libatkan “Orang Pintar”

2 Mobil, 1 Motor, 1 Unit Ruko Ludes Terbakar PAINAN, HALUAN—Sebuah rumah dan toko (ruko) milik Herdiman Hadi (58) di depan pos polisi Simpang Tiga Pasar Baru, Kecamatan Bayang, Pesisir Selatan, Sabtu (23/6), sekitar pukul 12.00 WIB, terbakar. Bersama dengan itu, 3 unit kendaraan ikut terbakar, 2 orang mengalami luka bakar lecet. Tak ada korban jiwa.

Kerugian diperkirakan ratusan juta rupiah.

Satu unit kendaran roda empat jenis Daihatzu Zebra B 7184 UH dengan kondisi hangus terbakar.

>> 2 MOBIL hal 11

M JONI

‘BUYUNG’ MAYERFAS DAN KOLONEL (L) ANGKASA DIPUA

Duo Minang di KBRI Hanoi Laporan:

Hasril Chaniago DUTA Besar Buyung Mayerfas (kiri) dan Kolonel (L) Angkasa Dipua, duoMinang di KBRI Hanoi, Vietnam.

S

ESUATU yang luar biasa atau kebetulan belaka, tetapi dua diplomat paling senior di Ketutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Hanoi, ternyata sama-sama orang Minang. Mereka adalah Duta Besar Mayerfas, 52 tahun, dan Atase Pertahanan

Kolonel (Laut) Angkasa Dipua, 47 tahun. Duo Minang inilah yang kini memimpin kantor perwakilan RI untuk Republik Sosialis Viatnam tersebut.

Mayerfas yang punya panggilan kecil Buyung adalah diplomat karier kelahiran Padang Panjang, 10 Mei 1960, menempati pos duta bangsa di Hanoi sejak Maret 2012.

Sebelumnya, alumni jurusan

Hubungan Internasional FISIP Universitas Padjadjaran ini, selama tiga tahun menjabat Wakil Kepala Perwakilan Tetap RI di KBRI Beijing, Republik Rakyat China. “Sela ma di Beijing, Alhamdulillah, saya sempat beberapa kali melayani Gubernur Sumatera Barat, Walikota Padang, juga beberapa bupati dan walikota

>> DUO MINANG hal 11

Memasuki hari kedua, Sabtu (23/6), pencarian dua pendaki Gunung Marapi yang hilang kontak sejak Rabu lalu terus dilanjutkan. Sebanyak 125 Tim SAR menyisir rute yang ditempuh dan juga rute lainnya.

Orang pintar dilibatkan dalam operasi ini.

Hasilnya masih nihil.

AGAM, HALUAN — Sebanyak 125 personil Tim SAR gabungan melakukan pencarian dua pendaki yang hilang di Gunung Marapi, Sabtu (23/ 6). Pada pencarian hari kedua tersebut, Tim SAR gabungan itu dibagi dalam empat tim yang menempuh rute yang berbeda, di antaranya rute Batu Sampik, rute Rimbo Lumuik, rute Pandan Tinggi dan rute Batu Bajolang.

Cuaca yang kurang mendu-

kung membuat Tim SAR gabungan ini baru melaksanakan pencarian hari kedua pada pukul 11.30 WIB. Bahkan sekitar pukul 13.15 WIB hingga pukul 13.45 WIB, kawasan di kaki Gunung Marapi dilanda hujan lebat, yang disertai petir keras yang menggemuruh.

“Tim SAR gabungan ini terdiri dari unsur BPBD

>> TIM SAR hal 11

HINDARI ADU PENALTI KIEV, HALUAN — Nanti malam, Senin (25/6) pukul 01.30 WIB dinihari, dua tim besar Eropa Inggris dan Italia akan berebut tiket perempat final terakhir pada Euro 2012. Dua partai perempat final yang telah dilaporkan Haluan, belum satupun permainan yang

>> HINDARI hal 11

Joe Hart

2 OLAHRAGA

MINGGU, 24 JUNI 2012 M 4 SYA’BAN 1433 H

KLASEMEN SEMENTARA 1. SEMEN PADANG 20 11 7 2 (40-20)

40

2. PERSEMA

19 10 3 6 (32-25)

33

3. PSM MAKASSAR 21 9 6 6 (29-26)

33

4. PERSEBAYA

19 10 2 7 (25-20)

32

5. PERSIRAJA

20 9 5 6 (25-25)

32

6. PERSIBA

19 9 4 6 (23-18)

31

7. PERSIBO

19 9 3 7 (24-20)

30

8. PERSIJA

20 6 7 6 (35-31)

22

9. AREMA

16 6 4 6 (25-23)

22

10. PERSIJAP

21 4 5 11 (16-30)

14

11. PSMS MEDAN

18 2 6 10 (14-29)

12

12. BONTANG FC

18 2 4 11 (16-32)

7

PSM Kalahkan Bontang MAKASSAR, HALUAN — PSM Makassar kembali menang di kandang dalam laga di Stadion Mattoanging, Makassar, tadi malam.

Dua gol tuan rumah membuat Bontang FC pulang tanpa mengantongi poin. Dengan skor 2-1 PSM memperpanjang gelar sebagai salah satu tim di Indonesian Premier League (IPL) selain Semen Padang FC yang tak terkalahkan di kandang sendiri.

Dua gol PSM dicetak oleh Ilija Spasojevic di menit 15 dan Rahmat di menit 65. Sedangkan gol balasan Bontang FC dicetak striker gaek Rully Padengke di menit 52. Dengan kemenangan ini tim berjuluk Juku Eja naik posisinya ke peringkat ketiga klasemen sementara IPL menggeser Persiraja.

PSM sendiri tinggal menyisakan satu pertandingan dengan bermain tandang ke Malang melawan Persema pada 1 Juli 2012 mendatang. Kemenangan ini juga sesuai target untuk menyapu bersih laga di kandang dengan kemenangan.

Pelatih PSM Petar Segrt menyatakan bahwa sudah saatnya untuk menuntaskan laga kandang terakhir dengan hasil manis. Hanya saja dalam laga ini timnya tidak full team karena absennya Kwon Jun, Syamsul Chaeruddin, dan Cristian Febre.(h/net)

Sriwijaya Arak “Piala ISL” PALEMBANG, HALUAN — Setelah memastikan diri menjadi juara Indonesia Super League (ISL) 2011/12 usai mengalahkan Persela Lamongan, Rabu (20/06) di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, manajemen Sriwijaya FC kini menyiapkan rute arak-arakan tropi ISL. Direktur Teknik dan Sumber Daya Manusia (SDM) PT Sriwijaya Optimis Mandiri, Hendri Zainuddin, Sabtu (23/06) mengatakan arakarakan tropi juara ISL berlangsung tanggal 16 Juli 2012 usai perang bintang.

“Rute arak-arakannya sudah dirancang, namun masih perlu dikoordinasikan dengan pihak Dinas Perhubungan dan Polresta Palembang,” kata Hendri. Dikatakan Hendri, koordinasi ini perlu dilakukan agar arak-arakan tropi ISL bisa berjalan dengan aman tanpa hambatan. “Tentunya arak-arakan akan melibatkan banyak massa, karena itulah perlu dikoordinasikan dengan pihak keamanan,” ujarnya.

“Ini adalah rencana rute arak-arakan kita, namun rute ini belum final karena masih akan dibicarakan kembali, termasuk jam berapa kita memulai arak-arakan ini,” katanya. (h/net)

BERJUANG KERAS — Dua pemain Futsal Haluan, Syamsul Hidayat dan Andika D.Kaghen (berdiri) berjuang keras menghentikan laju pemain dari tim Antara Sumbar, Rudrik dan turnamen eksebishi Futstar Liga di Linggar Jati. Haluan melenggang ke Final setelah mengalahkan Antara 6-2 dan Padang Ekspres 5-1. RIVO SEPTI ANDRIES

KEJUARAAN DUNIA KARATE WKF

Indonesia Rebut 1 Emas JAKARTA, HALUAN — Satu medali emas menghiasi kontingen Indonesia lewat nomor KATA Beregu Putra usai mengalahkan tim Iran dengan skor 5-0 di putaran final Kejuaraan Dunia Karate WKF (World Karate Federation) Premier League, Sabtu (23/6/12).

Kemenangan tim 'Merah Putih' yang diwakili Aswar, Faizal, dan Fidelys ini dipersembahkan untuk Sang Guru Besar, almarhum Kyoshi Shihan Prof. Dr. Achmad Ali, SH, MH yang tutup usia

beberapa waktu lalu.

"Kita baru saja berduka, jadi kemenangan ini dipersembahkan untuk almarhum guru besar saya," tutur Aswar.

Ketiga pahlawan tanah air ini

mengaku mampu menaklukan aksi Mohammad Khanloo, Roushanioskouei, Shahin Haragh karena lebih banyak bermain seni KATA. "Wasitnya dari Jepang, biasanya mereka lebih suka dengan seni KATA. Jadi kita pakai jurus Anand," ungkap Fidelys sesaat usai pertandingan kepada inilah.com —sindikasi media Harian Haluan—.

Diutarakan Fidelys, bertemu Iran di final, tim peraih medali emas di ajang Premier WKF Istanbul, Turki 2011, ini mengubah

strategi di lapangan. "Lawan biasa melihat kita bermain dengan jurus Suparinpei, jadi kita ubah jadi Anand," aku Fidelys.

Baik Aswara, Faizal maupun Fidelys ketiganya semakin merasa yakin menang usai mengalahkan karateka lapis ketiga milik Jepang di putaran pertama.

"Dibandingkan Sea Games, skor tipis kali ini melawan Jepang dan Malaysia tak membuat kita gentar," pungkas Fidelys.

Kemenangan Aswar dkk di nomor KATA Beregu Putra men-

Semen Padang Juara ?

PADANG, HALUAN — Pelatih Semen Padang Suhatman Imam meminta pasukannya untuk serius menghadapi laga kandang terakhirnya kontra Persiraja Banda Aceh, Minggu (24/6) pukul 15.30 WIB. Laga ini penting untuk mengamankan posisi di puncak klasemen karena beberapa klub pesaing potensial masih mengintai.

Jika Semen Padang memenangkan pasukan dari Bukit Indarung ini dipastikan menjadi juara IPL edisi 2011-2012 dengan koleksi

nilai 43 dan tak akan mungkin dikejar pesaingnya, yakni Persebaya Surabaya, Persema Malang dan Arema Malang.

Jika dikalkulasi, Persebaya saat ini menyisakan tiga pertandingan lagi dengan koleksi nilai 32. Jika tiga pertandingan ini tim asal Surabaya ini, anak asuh Divaldo Alves akan punya nilai maksimal 41. Samahalnya dengan Persebaya, Persema Malang juga menyisakan tiga pertandingan dengan nilai 33.

Jika di tiga laga terakhir mereka

menang, maksimal nilainya menjadi 42. Sementara, Arema yang kemarin dikalahkan Persiba Bantul, menyisakan enam pertandingan lagi. Jika diprediksi mereka memenangkan sisa laga, nilai maksimalnya hanya 40.

“Artinya, kita harus menang lawan Persiraja nanti.Kami tidak ingin menggantungkan nasib dari hasil pertandingan tim lain. Sebab itu sangat merusak rencana dan target tim,” kata Suhatman kepada wartawan.(h/mat)

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

kilometer dengan total jumlah putaran sebanyak 30 lap.

Rangkaian sesi hari Jum’at kemarin dimulai dengan sesi latihan di pagi hari dalam cuaca yang sejuk, dengan suhu di lintasan balap sirkuit jalan raya kota Valencia pada angka 33 derajat celcius. Rio sempat mencetak waktu yang baik, namun sesi latihan sempat terhenti akibat insiden oleh salah satu pembalap, sehingga pada akhir sesi tersebut Rio menempati urutan ke-14.

Memasuki sesi kualifikasi pada sore hari, suhu udara dan lintasan balap telah menjadi lebih panas, yang membuat seluruh tim peserta harus menentukan pilihan ban dengan lebih cermat. Sebagian besar peserta termasuk Rio Haryanto dan rekan setimnya, Max Chilton yang bernaung di tim Marussia Carlin GP2 memutuskan untuk menggunakan prime tyres (ban utama), yang berjenis lunak.

Sesi kualifikasi yang berdurasi 30 menit, sempat tersendat dan harus dihentikan sementara, akibat insiden yang terjadi dengan salah

satu peserta lomba, Giancarlo Serenelli, yang mobilnya sempat melintir dan menghalangi lintasan.

Sebelum kejadian tersebut, Rio sempat membukukan waktu tercepat kedelapan dari hasil putaran pertamanya.

Setelah sesi dilanjutkan, Rio dan beberapa peserta lomba lainnya telah mengganti ban dengan menggunakan option tyres yang berjenis super soft. Dengan set tipe ban tersebut, pada putaran ke-delapan yang ia jalankan, Rio berhasil memperbaiki catatan waktunya di sektor 1 dan 2. Namun, akibat lintasan di hadapannya yang sudah padat di sektor tiga, Rio tidak mendapatkan lap time yang lebih baik, sehingga pada akhir sesi kualifikasi Rio menempati urutan ke-10. “ Sesi kualifikasi yang telah berjalan dengan baik, yang telah memberikan saya posisi ke-10 untuk memulai Feature Race hari ini.

Catatan waktu kami cukup cepat dengan menggunakan prime tyres.

Kemudian, kami menggantinya

MARKIS Kido-Hendra Setiawan.

SINGAPORE OPEN SUPER SERIES 2012

Rio Haryanto Start di Posisi 10 VALENCIA, HALUAN — Pembalap nasional andalan Pertamina, Rio Haryanto, malam ini pukul 20.40 WIB menjalani Race 1 kejuaraan GrandPrix 2, seri ke-6 di Valencia, Spanyol.

Ia berada di urutan ke-10. “Sesi kualifikasi menempatkan saya pada posisi ke-10 untuk memulai Feature Race hari ini,," katanya dalam keterangan pers, Sabtu (23/6).

Sebenarnya ia berhasil memperbaiki catatan waktu pada dua sektor pertama hingga berada di urutan ke-8, namun insiden kecelakaan yang dialami Giancarlo Serenelli, yang mobilnya sempat melintir dan menghalangi lintasan.

"Sektor ketiga aku tersendat mobil-mobil lain di hadapan saya sehingga harus menurunkan kecepatan. Meski demikian saya merasa positif dengan posisi start saya di urutan ke-10 untuk Feature," jelas Rio Haryanto.

Race 1 pada hari ini (Sabtu, 23 Juni 2012) dimulai pukul. 20.40 WIB, di sirkuit jalan raya Valencia, dengan panjang lintasan 5,419

jadi satu-satunya torehan emas untuk tim tuan rumah, Indonesia.

Perolehan medali lainnya bagi Indonesia diraih oleh tim 2 KATA Beregu Putra, Angga, Ridi, dan Veri dengan mengalungkan medali perunggu.

Sementara tim KATA Beregu Putri mampu menyumbangkan dua medali perunggu lewat perjuangan Ayu, Eva dan Siti serta Dewi, Mayangsari, dan Ulfah.

Total perolehan medali bagi kontingen 'Merah Putih' hingga saat ini adalah satu emas dan tiga perunggu.(h/net)

dengan option tyres menjelang akhir sesi. Saya telah berhasil memperbaiki catatan waktu pada dua sektor pertama, namun pada sektor ketiga tersendat mobil-mobil lain di hadapan saya sehingga harus menurunkan kecepatan saya. Bagaimanapun juga, saya merasa positif dengan posisi start saya di urutan ke-10 untuk Feature Race siang nanti", jelas Rio Haryanto.(h/net)

RIO HARYANTO

Ganda Putra Jadi Harapan Terakhir JAKARTA, HALUAN — Pasangan ganda putra Indonesia Markis Kido/Hendra Setiawan melaju ke babak final bulutangkis Li Ning Singapura Open setelah mengandaskan perlawanan pasangan ganda putra Jepang Horoyuki Endo/ Kenichi Hayakawa.

Pasangan yang menempati unggulan ke-4 dalam kejuaraan ini dipaksa bermain selama 3 set oleh pasangan Jepang, sebelum akhirnya menang dengan skor 16-21,2111, dan 21-15. Di parta final yang akan berlangsung Minggu besok waktu Singapura, Hendra/Kido akan berhadapan dengan unggulan kedua asal Korea Selatan, Sung Hyun Ko/ Yeon Seong Yoo. Pasangan asal Negeri Ginseng ini berhasil mengatasi perlawanan pemain ganda Indonesia lainnya, Mohammad Ahsan/Bona Septano lewat

pertarungan sengit selama 1 jam dengan skor 19-21,21-19, dan 21-14. Selain di sektor ganda putra, Indonesia masih menempatkan satu wakilnya di babak semifinal yakni pasangan ganda putri Meiliana Jauhari/Greysia Polli yang tengah berhadapan dengan pasangan China Taipe Wen Hsing Cheng/Yu Chin Chien.

Peluang Indonesia untuk menempatkan satu wakil lain di final nomor tunggal putri gagal tercapai setelah pasangan Meiliana Jauhari/ Greysia Polli dijungkalkan unggulan 6 asal Hongkong, Wen Hsing Cheng/Yu Chin Chien dengan rubber set, 2113 19-21 21-16. Perjuangan pasangan ganda putri Indonesia yang menempati unggulan 8, disudahi Wen Hsing Cheng/Yu Chin Chien dalam waktu 48 menit. (h/mat)

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Wakil Pemimpin Umum/Pemimpin Perusahaan: Sofialdi, Wakil Pemimpin Umum: Zul Effendi, Pemimpin Redaksi: Yon Erizon, Wakil Pemimpin Perusahaan: Syafruddin. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Sofialdi, Yon Erizon, Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal, Litbang dan Online Media: Eko Yanche Edrie, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Redaktur: Rudi Antono, Aci Indrawadi, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Rahmatul Akbar, Andika Destika Khagen, David Ramadian, Haswandi. Reporter Padang: Ade Budi Kurniati, Devi Diani, Nasrizal, Meidella Syahni Koresponden: Syamsuardi S, Jon Indra, Ridwan (Bukittinggi), Dedi Salim, Trisnaldi (Pariaman/Padang Pariaman), Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert (Payakumbuh/Limapuluh Kota), Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina (Pasaman), Miazuddin, Kasra Scorpi (Agam), Iwan DN, Darwin Danin, Maison (Padang Panjang), Yuldaveri, Emrizal, Aldoys (Tanah Datar), M. Junir, Gusmizar (Pasaman Barat), Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman (Pesisir Selatan), Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago (Kabupaten Solok/Kota Solok), Icol Dianto (Solok Selatan), Alamsyah Halim, Fadilla Jusman (Sawahlunto), Azneldi (Sijunjung), Maryadi, Ferry Maulana (Dharmasraya), Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: M Sahdan Tim Kerja Usaha: Prisma Joni (Plt Manajer Sirkulasi), Jeffry Sony (Plt Kabag Sirkulasi), Nofriza Zainyar (Plt Koord Pemasaran), Junaidi (Plt Koord Eceran), Yan Syafri (Plt Koord Asongan), Yunasbi (Plt. Koord Iklan Kota padang), Tata Letak/Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh. Plt Manajer Cetak: Irman S Rianto, Pra Cetak : Sawal Marjuni.HRP, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan, Jecky Jekcson.

Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/ mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com

3

MINGGU 24 JUNI 2012 M 4 SYA’BAN 1433 H

JERMAN 4-2 YUNANI

Dominan dan Tampil Berkelas GDANSK, HALUAN - Kemenangan yang diraih Jerman atas Yunani di babak perempatfinal membuat Joachim Loew bangga. Ia menyebut Der Panzer menunjukkan penampilan yang berkelas di atas lapangan.

Menjalani laga perempatfinal melawan Yunani di PGE Arena, Sabtu (23/6) dinihari WIB, Jerman tampil sangat dominan. Menurut catatan UEFA, penguasaan bola Philipp Lahm dkk. mencapai 71 %.

Jerman juga gencar dalam melakukan serangan. Sepanjang pertandingan, Die Mannschaft melakukan 24 tembakan yang 14 di antaranya mengarah ke gawang.

Dalam laga itu, Yunani sempat mengejutkan Jerman saat mampu menyamakan kedudukan di awal babak kedua. Namun Jerman kemudian menunjukkan reaksi dengan mencetak tiga gol berturut-turut dan memetik kemenangan meyakinkan4-2. “Itu adalah penampilan yang berkelas. Kami bangga pada tim,� sahut Loew seperti dilansir Reuters Pada pertandingan itu, Jerman langsung mengambil inisiatif serangan sejak awal.

Pergerakan Marco Reus dari sisi kanan diakiri dengan umpan ke dalam kotak penalti. Tapi Miroslav Klose yang berdiri bebas gagal menjangkaunya dan bola dibuang oleh pemain belakang Yunani.

Semenit kemudian, Jerman berhasil membobol gawang Yunani. Andre Schuerlle menyambar bola muntah hasil sepakan Sami Khedira. Namun hakim garis lebih dulu mengangkat bendera karena Klose terjebak offside.

Yunani melakukan serangan balik. Grigoris Markos mencoba melepaskan tembakan. Tapi tendangannya masih terlalu lemah dan Manuel Neuer tak kesulitan untuk mengamankan bola.

Jerman kembali mendapat peluang bagus di menit ke11. Reus meneruskan umpan Khedira dengan sebuah tembakan. Namun bola masih belum menemui sasaran.

Oezil! Sepakannya menuntaskan kerja sama yang rapi antara Reus dan Klose masih mampu ditepis oleh Sifakis dan bola kemudian dihalau keluar oleh pemain belakang Yunani.

Sifakis kembali menyelamatkan gawang Yunani. Kali ini tembakan Reus berhasil ia tepis dan menghasilkan sepak pojok untuk Jerman.

Yunani mencoba membangun serangan. Sotiris Ninis

yang bergerak dari sisi kanan melepaskan tembakan ke arah gawang. Tapi Neuer masih bisa menghalaunya.

Jerman mendapat peluang bagus di menit ke-32. Khedira melepaskan tendangan dari luar kotak penalti tapi masih mampu diblok oleh Sifakis.

Gol! Tembakan melengkung Philipp Lahm dari luar kotak penalti tak mampu dijangkau oleh Sifakis. Jerman 1 Yunani 0.

Unggul 1-0 tak membuat Jerman mengendurkan serangan. Kali ini percobaan Schuerrle jelang akhir babak pertama hanya mengenai sisi luar jaring gawang Yunani.

Memasuki babak kedua, Jerman masih memegang kendali serangan. Namun Yunani justru mampu mencuri gol lewat sebuah serangan balik di menit ke-55.

Salpingidis yang membawa bola dari sisi kanan kemudian melepaskan umpan ke dalam kotak penalti. Samaras yang ada di depan gawang mampu menaklukkan Neuer untuk menceploskan bola ke dalam gawang.

Jerman tak butuh waktu lama untuk kembali unggul.

Enam menit setelah Yunani menyamakan kedudukan, Khedira mencetak gol lewat sebuah sepakan voli yang keras dari dalam kotak penalti setelah menerima umpan dari Jerome Boateng.

Jerman menambah keunggulannya lima menit kemudian. Sundulan Klose memanfaatkan sepak pojok Oezil mengubah skor menjadi 3-1 untuk keunggulan Jerman.

Gol! Jerman makin menjauh. Bola muntah hasil sepakan Klose yang mampu ditepis oleh Sifakis kemudian disambar oleh Reus. Jerman 4 Yunani 1.

Sudah unggul 4-1, Jerman mulai mengendurkan serangan. Yunani kemudian mencoba menyerang. Tapi percobaan Fotakis dari luar kotak penalti masih mengarah tepat ke pelukan Neuer.

Yunani memperkecil ketertinggalan di menit ke-89 lewat eksekusi penalti Salpingidis.

Wasit menunjuk titik putih usai Boateng melakukan handsball di kotak penalti.

Salpingidis yang maju menjadi algojo sukses menaklukkan Neuer. (h/mat/net)

THOMAS MĂźller Merayakan gol ketiga Jerman yang dilesakkan Miroslav Klose pada perempat final kedua EURO 2012, Sabtu dinihari. Jerman unggul 4-2 atas Yunani

4 L A P O R A N U TA M A

MINGGU, 24 JUNI 2012 M 4 SYA’BAN 1433 H

ISLAM DI VIETNAM

Minoritas di Antara Minoritas Laporan: Hasril Chaniago Umat beragama adalah penduduk minoritas di Vietnam. Hasil sensus sepuluh tahun silam menunjukkan, lebih 80 persen penduduk Vietnam tidak beragama. Pendangan hidup mereka umumnya dipengaruhi kebudayaan Budha Mahayana, Taoisme dan Konfusianisme. Dari minoritas (kurang 20 persen) pemeluk agama, di antaranya penganut Katholik Roma dan Protestan, terutama dari etnis Cao Dai dan Hoa Hao. Sementara penganut Islam adalah minoritas di antara minoritas yang beragama itu, terutama dari cuku Cham (Champa).

Menurut data statistik dari situs departemen luar negeri Vietnam jumlah umat Islam di Vietnam berjumlah 70.700 ribu jiwa. Data lain menyebutkan, jumlahnya antara 80.000 ampai 90.000 orang, atau kurang 1 permil jumlah penduduk. Dua pertiga pemeluk Islam oyang asli Vietnam berasal dari suku minoritas Cham yang banyak hidup di daerah Selatan seperti di Provinsi Binh Thuan, Ninh Thuan, An Giang, Tay Ninh, Dong Nai, dan Ho Chi Minh City.

Khusus di Ho Chi Minh City (dulu bernama Saigon), kota terbesar di Vietnam yang berpenduduk sekitar 10 juta jiwa, terdapat sekitar 10.000 pemeluk Islam, namun di ibukota negara Hanoi jumlahnya sangat sedikit, tak sampai seribu jiwa dari sekitar 8 juta penduduk kota itu. Sebagian besar adalah para ekspatriat (pekerja asing) dan diplomat dan staf kedutaan dari negara-negara Indonesia, Malaysia, India serta perwakilan negeri-negeri Arab dan Afrika Utara.

Di seluruh Vietnam terdapat sekitar 100 masjid, lebih 99 persen ada di Selatan. Di Kota Hanoi dan seluruh kawasan Utara hanya ada satu masjid. Itulah Masjid Al-Noor yang dibangun awal abad ke-20 oleh komunitas kecil pedagang pedagang Arab, India, dan orangorang Melayu yang tinggal di kota itu. Permohonan perwakilan negara-

negara anggota OKI (Organisasi Konferensi Islam) di Vietnam untuk dapat membeli tanah bagi membangun sebuah masjid yang lebih besar di Hanoi tidak pernah dijawab oleh Pemerintah Partai Komunis negeri itu.

Sejarah masuknya Islam Vietnam pernah dikritik karena menjadi negara yang tidak ramah– bahkan represif—terhadap pemeluk agama, terutama bagi penganut Islam. Padahal, Vietnam termasuk negeri paling pertama di Asia yang bersentuhan dengan Islam. Disebutkan, pada tahun 650 Khalifah Ustman bin Affan sudah mengirim utusan resmi yang pertama ke daerah Vietnam sekarang yang pada waktu itu berada di bawah kekuasaan Dinasti Tang di Cina.

Bukti lain menyebutkan bahwa sebenarnya Islam masuk ke Vietnam mulai akhir abad ke-11, yang dibawa oleh para pedagang India, Arab dan Persi yang singgah ke kawasan itu. Namun jumlah pemeluk Islam di Vietnam mulai meningkat ketika Kesultanan Malaka memperluas wilayah di saat Kerajaan Champa runtuh pada tahun 1471. Namun Islam belum menjadi agama yang dikenal secara luas di kalangan Cham sampai pertengahan abad ke-17.

Islam baru mulai dikenal dan jumlah pemeluknya bertambah ketika sekitar pertengahan abad ke-19, banyak Muslim Cham beremigrasi dari Kamboja dan menetap di daerah Sungai Mekong.

Pada awal abad ke-20, ketika Vietnam menjadi jajahan Perancis, kaum Melayu Islam mulai memiliki pengaruh kuat pada orang Cham, dan masjid-masjid serta madrasah banyak didirikani di daerah Selatan. Sejak masa itu, para ulama Melayu mulai memberi khutbah di masjid-masjid dalam bahasa Melayu, dan mulai banyak orang belajar ke madrasah-madrasah yang didirikan oleh orang Malayu Cham.

Setelah kemerdekaan Vietnam, terutama selama masa perang (1957-1975), kehidupan orang-orang Islam relatif terisolasi bahkan disisihkan. Nasib mereka bertambah malang setelah perang berakhir

dan seluruh Vietnam dikuasai Partai Komunis. Tahun pertama masa Republik Sosialis Vietnam yang ditandai reunifikasi (penyatuan kembali seluruh Vietnam), kehidupan umat Islam makin tertekan. Mereka dilaporkan memang tidak mengalami kekerasan fisik, namun banyak masjid ditutup oleh pemerintah dan orang-orang Islam dilarang berhubungan bahkan berbicara dengan orang asing.

Tekanan tersebut membuat banyak di antara penduduk Muslim Vietnam yang kemudian memilih meninggalkan negeri mereka.

Setelah berdirinya Republik Sosialis Vietnam pada tahun 1976, tercatat sekitar 55.000 muslim Cham beremigrasi ke Malaysia, dan 1.750 orang lainnya diterima sebagai imigran oleh Negara Yaman.

Terjadinya gelombang imigrasi yang hebat dari para Muslim Vietnam ini tidak lepas dari perubahan politik dan kekuasaan di negara itu. Mereka yang tetap tinggal, disebutkan memang tidak mendapatkan penganiayaan dan kekerasan. Namun mereka tidak dapat beribadah menurut keyakinannya dan mengklaim bahwa masjid-masjid banyak yang ditutup oleh pemerintah.

Setelah Doi Moi Kehidupan orang Islam di Vietnam membaik sejak Pemerintah Sosialis melancarkan kebijakan Doi Moi (Renovasi) tahun 1986, dan negeri itu mulai membuka diri terhadap dunia luar dan investasi asing. Sejak itu, orang asing yang datang ke Vietnam mulai diizinkan untuk berbicara dengan Muslim pribumi dan melakukan ibadah shalat bersama mereka. Kelompok atau komunitas Muslim mulai dibolehkan mengorganisasikan diri mereka, dan masjid-masjid diizinkan kembali untuk digunakan sebagai tempat ibadah, dan madrasah-madrasah juga dibolehkan memberikan pelajaran agama Islam.

Di Ho Chi Minh City sudah berdiri sebuah Yayasan Islam sejak tahun 1991. Sementara di An Gian, provinsi di perbatasan dengan Kamboja, organisasi umat Islam

Sebuah masjid di daerah Chau Doc, Provinsi An Giang, Vietnam Selatan serupa sudah terbentuk pula sejak tahun 2004. Organisasi komunitas Islam ini mempunyai peran melayani dan menfasilitasi berbagai urusan umat Islam di selantan Vietnam tersebut. Misalnya mengumpulkan dana untuk kegiatan dakwah dan pendidikan umat Islam sampai mencarikan beasiswa dan mengirim pelajar-pelajar muslim ke berbagai negara.

Organisasi dan Yayasan Islam itu melakukan hubungan dengan negara-negara Islam dan organisasi Islam internasional, terutama untuk mendapatkan kesempatan pendidikan melalui beasiswa bagi pemuda-pemuda Muslim Vietnam.

Di antara negara yangmenampung pelajar Islam Vietnam adalah Malaysia, Indonesia, Arab Saudi, Libya dan Mesir. Selain di sekolah agama, mereka juga belajar di perguruan atau universitas umum.

Negara yang menampung mahasiswa Vietnam terbanyak adalah Malaysia dengan 50 pelajar dan mahasiswa –30 di antaranya belajar di Universitas Islam

Susahnya Cari Makan di Vietnam Jalan-jalan ke Vietnam, salah satu persoalan yang dihadapi seorang Muslim adalah sulitnya mencari makan. Terutama di Vietnam Utara yang sangat langka umat Islamnya. Di Kota Hanoi ada lebih 250 hotel yang rata-rata memiliki restoran. Lebih banyak lagi restoran yang khusus menyediakan aneka makanan Vietnam. Tapi sangat langka restoran yang terjamin kehalalan masakannya.

Ketika akan bertolak ke Hanoi dari Kualalumpur pada tanggal 10 Mei 2012, yang kami pesankan pertama sekali kepada kontak di sana adalah mencarikan restoran halal. “Ok, we know you all are Moslem. Don’t worry, kami sudah biasa melayani tamu dari Indonesia dan Malaysia,” kata Tran Van Diep, kontak kami dari Minh Phong Corporation.

Benar saja, begitu kami mendarat di Bandara Internasional Noi Bai siang hari Kamis itu dan disambut David –panggilan Tran Van Diep—dan rekannya Van Quang, tawaran pertamanya adalah makan siang. “Acara pertama kita makan siang di Restoran Malaysia,” katanya.

Perut sebenarnya memang sudah terasa lapar. Makanan yang disediakan di atas pesawat Malaysia Air System (MAS) sudah lama tercerna, dan perut sudah minta diisi lagi. Terutama kami yang laki-laki seperti rekan Abdul Aziz dari PT Semen Padang, Tajudeen Baharuddin dari VSD Offshore Malaysia, dan Rezki dari Vierlines Indonesia nampaknya punya kebiasaan yang sama, suka lapar. Berbeda dengan dua ibu-ibu, Maya Dhamayanti dan Rukmini Judihastuti, dari Vierlines yang nampak tenangtenang saja.

Dari Bandara Noi Bai, mobil van Mercedez Benz yang membawa kami langsung menuju kota lama Hanoi yang penuh bangunanbangunan tua. Sekitar 45 menit kemudian, van itu

merapat di sisi Jalan Hoa Ma di Distrik Hai Ba Trung.

Lalu kami lihat mereknya: Restaurant D’nyonya Malaysian Cuisine. Sebuah rumah makan sederhana menempati sebuah ruko tua berlantai dua. Memang khas Malaysia, ada nasi lemak, goreng ikan tongkol, juga ada tahu-tempe, dendeng, rending, gulai daging, dan telur dadar yang hangat karena baru dimasak.

“Hmm.., lumayan,” komentar Tajudeen.

Malam harinya, kami diajak ke Namaste Hanoi Indian Cuisine, sebuah restoran khas India Muslim di Jalan Lo Su, Distrikl Hoan Kiem, untuk makan malam.

Ini restoran yang lebih besar, juga berlantai dua. Di beranda restoran itu dipajang fotofoto tamu asing yang pernah makan di sana. Termasuk saya lihat foto Menlu Malaysia Syed Hamid Albar sedang menikmati makanan di restoran tersebut.

Aneka kebab dan kari adalah khas restoran India ini di samping aneka sayur dan salad.

Meskipun Melayani tamu kelas atas, namun harga-harga makanan di restoran ini relatif murah.

Untuk satu porsi besar kebab daging atau ikan, harganya sekitar 120.000 Dong Vietnam atau sekitar Rp50.000.

Jauh lebih murah dibandingkan makan di restoran setara di Jakarta, misalnya.

Selain kedua restoran di atas, sebagaimana tercantum dalam situs www.hanoimasjid.com, ada dua lagi restoran halal di Hanoi. Salah satunya, Nisa Restaurant Indonesian Food di Jalan Hang Tre, Distrik Hoan Kiem, serta Le Marrakech Morocco Cuisine (Restoran Maroko) di Jalan To Ngoc Van, distrik Tay Ho,juga di kawasan kota tua.

Namun kami tak sempat mengunjungi kedua restoran tersebut.

Persoalan isi perut ini menjadi lebih serius, dan harus direncanakan betul kalau kita harus berjalan ke luar Kota Hanoi. “Kita cari

restoran seafood, jangan yang ada masakan daging. Hanya yang khusus ikan,” kata Tajudeen memberikan syarat.

Maksudnya, restoran yang hanya menyediakan makanan laut.

“Bagaimana kalau yang ada daging kambing dan sapi juga?” kata David menawarkan.

“No.., hanya seafood,” kata pengusaha keturunan India Muslim itu tegas. Maksudnya, sekalipun daging kambing dan sapi halal, namun proses penyembelihannya tidak menurut agama Islam.

Tajudeen tak mau itu. Apalagi kalau restoran yang juga menyediakan masakan dari daging babiyang memang cukup banyak di Vietnam.

Akhirnya dalam perjalan dari Hanoi ke Thanh Hoa (lk.

270 km dari Hanoi), kami hanya singgah di restoran yang eksklusif seafood. Dalam dua kali kunjungan ke Vietnam, 10 -12 Mei dan 29 – 31 Mei, kami hanya makan di tiga restoran yang khusus menyediakan makanan laut serta sayur-sayuran khas Vietnam. Pertama di daerah pinggir pantai Thanh Hoa, kemudian di teluk Nghi Son, dan dua kali di Kota Tam Diep.

Di ketiga tempat itu kami menikmati aneka masakan ikan dan sayuran khas Vietnam. Di ketiga restoran tersebut kami selalu menikmati makan pembuka yang sama, yakni aneka sayuran mentah seperti daun selada, mentimun, toge, serta sayuran rempah seperti daun ketumbar dan daun kemangi yang dihidangkan bersama saus yang terdiri dari kecap ikan dengan irisan cabai dan bawang putih. Sedangkan aneka ikan laut, udang, cumi dan kepiting, dimasak dalam bentuk tumisan, sup, dan gorengan yang diberi kuah dengam bumbu rempah dan ruku-ruku. Sayurnya adalah tumisan kangkung (di Vietnam juga disebut kang kung), dan sup bayam dengan bumbu rempah. Dan

tentu saja, sama dengan Indonesia, ada nasi putih sebagai makanan pokok orang Vietnam. Bedanya, kalau di negeri kita nasi putih dihidangkan yang pertama, di Vietnam nasi putih datang paling belakangan.

Setiap orang mendapat satu mangkok sebagai wadah makan, serta masing-masing satu mangkok atau piring kecil berisi saus penyedap khas Vietnam yang disebut nuoc cham, yaitu campuran kecap ikan, bawang putih, irisan cabai, gula, sedikit cuka, dan jeruk nipis. Jenisjenis bumbu dan cara memasak makanan khas Vietnam ini beraroma sedap dan cukup membangkitkan selera makan.

Sebagai negara dengan penganut Islam yang sangat kecil jumlahnya, lebih-lebih di Hanoi dan Vietnam Utara, perkara sulitnya mendapatkan makanan halal ini bukan hanya didahapi oleh pendatang, tetapi juga oleh orang Muslim yang bermukim di sana seperti para pejabat dan staf Kedutaan Besar RI yang beragama Islam. “Untuk makanan di rumah saja kita hanya memasak ikan dan sayur, tak pernah beli daging di pasar,” kata Atase Pertahanan RI di Hanoi, Kolonel (L) Angkasa Dipua.

Lalu bagaimana kalau ingin membuat rendang, dendeng atau kalio daging misalnya?

“Sekali tiga bulan, kami staf kedutaan di sini beriyuran membeli sapi, lalu kita sembelih secara Islam. Dagingnya kami bagi-bagi, lalu disimpan di freezer. Itulah yang kita cicil memasaknya,” cerita perwira menengah Angkatan Laut yang asli Puar Datar, Kabupaten 50 Kota tersebut.

Jadi bukan hanya pendatang, orang Muslim yang tinggal di Hanoi pun tak gampang untuk men dapatkan makanan halal.

(Hasril Chaniago)

Antarbangsa. Sementara di Saudi terdapat 15 orang, di Libya 5 orang, di Mesir 3 orang.

Sebagian mereka ada yang telah lulus dan kembali ke negara mereka. Mereka yang berhasil memperoleh ilmu terapan, ratarata mendapatkan pekerjaan di berbagai perusahaan yang beragam.

Namun mereka yang bersekolah atau kuliah di bidang agama, yang memperoleh ilmu syariah dan dakwah, umumnya sulit mendapatkan pekerjaan di lembaga pemerintah dan swasta. Mereka inilah yang memerlukan bantuan negara-negara dan organisasi Islam internasional untuk bekerja di bidang dakwah, seperti menjadi imam masjid dan mubaligh, yang tentu saja perlu mendapatkan penghasilan untuk menghidupi keluarga mereka.

Duta Besar RI di Hanoi, Mayerfas, mengakui bahwa umat Islam di Vietnam kini sudah mulai bebas menjalankan agama mereka. Sejak sepuluh tahun terakhir, sejumlah masjid baru diizinkan dibangun atas

bantuan negara-negara dan organisasi Islam internasional.

Masjid terbesar di Vietnam kini terdapat di Xuan Loc, Provinsi Dong Nai, Vietnam Selatan. Masjid yang dibuka sejak tahun 2006 itu pembangunannya dibiayai oleh Arab Saudi.

Namun di Kota Hanoi sendiri, bahkan di seluruh kawasan Vietnam Utara, hanya terdapat satu masjid sebagai sarana ibadah umat Islam yang rata-rata adalah keturunan asing, diplomat dan staf kedutaan negara-negara Islam.

Masjid Al-Noor yang terletak di kawasan padat kota tua Hanoi itulah satu-satunya tempat “reuni” kaum muslimin setiap hari Jumat.

Menurut Mayerfas, Komite Masjid Al-Noor yang terdiri dari perwakilan negara-negara anggota OKI pernah mengajukan kepada pemerintah Vietnam untuk dapat membeli tanah bagi membangun masjid baru yang lebih besar dan representatif. “Namun, surat tersebut tidak (belum) dijawab oleh pemerintah Vietnam,” kata Mayerfas.

MASJID AL-NOOR

Satu-satunya Masjid di Kota Hanoi Bangunan itu ‘tersuruk’ di antara deretan toko-toko kelontong, makanan, dan cendera mata di Hang Luoc Street, kawasan perdagangan nan padat di Distrik Hoa Kiem, daerah kota lama Hanoi. Tetapi sebuah ggapura yang mencolok dan menangkap mata –karena ada tulisan Arab dan simbol bulan-bintang—membuat kita segera mengenali bahwa bangunan tersebut adalah sebuah masjid.

Masjid Al-Noor Hanoi adalah satu-satunya masjid di ibukota negara Republik Sosialis Vietnam itu, bahkan tak ada masjid lain di kawasan utara negara tersebut.

Dengan luas bangunan sekitar 300 meter per segi, dan halaman yang tak terlalu luas, masjid itu kelihatan asri karena ada sejumlah pepohonan yang dibiarkan tumbuh rindang di halamannya. Di antaranya sebatang pohon belimbing besar yang sedang berbuah.

Ketika wartawan Haluan datang ke masjid itu pada hari Kamis 31 Mei 2012 lalu, pagar gerbang masjid dalam keadaan tertutup. Seorang wanita pedagang kaki lima di samping gerbang itu berbicara dalam bahasa Vietnam kepada penulis sambil menunjuk gang kecil di samping gapura masjid. “Kalau ingin masuk lewat samping saja,” kata Phuong, sopir Atase Pertahanan RI di KBRI Hanoi, Kolonel (L) Angkasa Dipua, yang mengantar penulis ke masjid itu. Phoung menerjemahkan maksud pedagang kaki lima tadi.

Namun sebelum penulis melangkah ke gang kecil yang ditunjukkan itu, dari halaman dalam masjid datang seorang pria bertumbuh tinggi besar sembari memberi isyarat agar saya masuk lewat gerbang yang segera ia bukakan pintu besinya.

“Assalamu’alaikum. Are you Malaysian,” tanya pria berwajah Arab itu.

“Bukan, Indonesia,” jawab saya sembari menyalaminya.

“Ibrahim,” katanya menyebut namanya. Ia adalah seorang pedagang dari Abu Dhabi, Uni

Emirat Arab, yang setiap tiga bulan sekali datang ke Vietnam dan tinggal selama duatiga pekan, untuk membeli garmen dan kain sutra lalu dibawa ke negerinya.

Maskipun di luar hari Jumat masjid itu selalu tertutup, namun kuncinya dicantolkan saja di kusen pintu utamanya.

Jadi, sekalipun imam masjid tidak ada di tempat, setiap Muslim yang ingin mengunjungi masjid, terutama untuk shalat lima waktu, bisa membuka dan menutup sendiri pintu masjid itu.

Di dalam masjid itu cukup bersih dan rapi, dengan tikar shalat yang juga bagus. Ketika saya intip ruang WC dan tempat berwuduk, juga bersih dengan keran-keran air yang cukup banyak tersedia. “Waktu zuhur masih sekitar satu jam lagi, mau shalat di sini?” tanya Ibrahim kepada saya.

Sayang sekali, dalam kesempatan pertama ini saya hanya bisa berkunjung saja ke masjid tersebut karena harus segera ke Bandara Noi Bai untuk mengejar penerbangan siang yang sudah dipesan sebelumnya. Lagi pula saya harus ke hotel dulu untuk beres-beres dan check out.

Menurut sejarahnya, Masjid Al-Noor didirikan sekitar tahun 1930 oleh para pedagang muslim dari India dan Pakistan yang sejak awal abad ke-20 banyak berdatangan ke Hanoi. Mereka datang untuk membeli sutra dan permata yang lalu dikirim ke India atau Singapura.

Karena jumlah mereka terus bertambah, mencapai ratusan bahkan ribuan orang, para pedagang muslim itu sepakat untuk mendirikan sebuah masjid. Maka mereka dapatkanlah sebuah bangunan (bekas) kuil di lokasi Jalan Hang Luoc itu, yang letaknya tidak jauh dari Pasar Dong Xua sekarang. Dalam delapan puluh tahun terakhir, Masjid Al-Noor sudah beberapa kali direnovasi dan diperindah.

Pada setiap hari Jumat, Masjid Al-Noor menjadi tempat “reuni” umat Muslim

Hanoi yang berjumlah sekitar 500 orang, sebagian besar adalah para ekspatriat, diplomat dan staf kedutaan negara-negara Islam yang ada di Hanoi. Sekitar 200 sampai 250 umat Muslim berkumpul untuk shalat berjamaah di masjid ini.

“Lebih separuh adalah orang Indonesia,” kata Dubes RI Mayerfas. Selain pimpinan dan staf KBRI, orang Indonesia terbanyak yang datang ke masjid itul untuk shalat Jumat adalah karyawan Ciputra International yang sejak tahun 2004 membangun dan mengelola proyek kota satelit di kawasan baru kota itu.

Hanya ada sekitar 60 jemaah yang orang Vietnam asli, yang lainnya adalah ekspatriat dan perwakilan kedutaan negaranegara Islam dari Arab, Malaysia, India dan Afrika Utara yang punya kantor di Hanoi.

Masjid Al-Noor kini dikelola oleh sebuah komite manajemen yang merupakan representasi negara-negara Islam di Hanoi. Anggota komite manajemen sekarang ini terdiri dari perwakilan Mesir, Indonesia, Aljazair, Irak dan Libya. Biaya pengelolaan masjid, termasuk untuk honor imam, berasal dari sumbangan jamaah yang dikumpulkan setiap hari Jumat.

Masjid A-Noor memiliki dua orang imam yang adalah muslim asli Vietnam.

Mereka adalah Haji Abdul Salam, alumni bahasa Arab dan kajian Islam tamatan Arab Saudi, berasal dari suku Cham di selatan. Satu lagi Haji Mieu Abbas, alumni Fakultas Ilmu AlQur’an dan kajian Islam dari Universitas Islam di Libya.

Abdul Salam dan sekitar 30 muslim Vietnam pada tahun 2008 silam mendapat undangan menunaikan ibadah haji atas biaya Kerajaan Arab Saudi.

“Pada shalat hari raya itu jamaahnya lebih ramai, bisa sampai 500 orang,” kata Kolonel (L) Angkasa Dipua, Atase Pertahanan RI yang sudah dua setengah tahun bertugas di Hanoi. (Hasril Chaniago)

NASIONAL 5

MINGGU, 24 JUNII 2012 M 4 SYA’BAN 1433 H

KASTANISASI DI DUNIA PENDIDIKAN

Mahal, RSBI Digugat Untuk kesekian kalinya, terjadi. Sejumlah guru yang tergabung dalam berbagai organisasi guru di Indonesia, bersama sejumlah siswa dan orang tua siswa melakukan aksi unjuk rasa di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Kamis (21/6).

Mereka menuntut agar Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) dan Sekolah Bertaraf Internasional (SBI) dihapuskan, karena hanya “mencekik” para orang tua siswa dan membuat kasta-kasta di dunia pendidikan nasional.

“Bubarkan RSBI yang menyebabkan biaya tinggi.

RSBI hanya dinikmati oleh orang-orang kaya dan anakanak pejabat. RSBI bertarif internasional, bukan bertaraf internasional, sekali lagi bertarif internasional,” ucap orator lewat pengeras suaranya.

Karena itu, mereka juga menuntut agar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan segera menghapus program SBI/RSBI, karena pendidikan berkualitas adalah milik semua anak bangsa.

Mereka juga meminta Kemendikbud untuk menyelenggarakan pendidikan yang berkualitas dan berkeadilan bagi semua rakyat, bukan hanya untuk orang kaya.

“Kemendikbud harus mengembalikan pendidikan sebagai hak asasi bukan komiditi,” kata Guntur Ismail dari Presidium Federasi Serikat Guru Indonesia.

Guntur menambahkan, presiden juga harus mengingatkan jajaran Kemendikbud untuk kembali pada amanat konstitusi RI. Sebagaimana tercantum dalam pembukaan UUD 1945 yang menyebutkan bahwa mencerdaskan kehidu-

pan bangsa adalah tujuan republik ini didirikan. “Kami menolak program SBI/RSBI karena menimbulkan pengkastaan dalam pendidikan nasional, mendiskriminasi anak bangsa, bernafas komersialisasi pendidikan, dan ini merupakan upaya pemerintah melepas tanggung jawab pembiayaan pendidikan,” ujarnya.

Dalam aksi itu merteka kembali membawa berbagai macam poster dan spanduk.

Salah satu spanduk yang dibentangkan bertuliskan “Tolak komesialisasi pendidikan. Bubarkan RSBI”.

Di antara mereka, terutama orang tua siswa juga melakukan aksi ikat pinggang sebagai bentuk semakin ‘mencekiknya’ biaya pendidikan.

Beragam alat dapur seperti panci, penggorengan, cobek, sendok, dan lain-lain juga digantungkan dalam aksi ini.

“Ini simbol dari biaya yang seharusnya untuk makan, telah diambil untuk keperluan biaya pendidikan,” kata salah seorang orang tua siswa, Heru Narsono.

Menurut Heru, RSBI ini merupakan salah satu kegagalan pemerintah untuk menyediakan pendidikan bermutu dan berkeadilan. “Para orang tua siswa harus membayar mahal. Padahal tanggung jawab pemerintah tidak lepas untuk memberikan pendidikan murah dan bermutu,” ujar orang tua dari Punoti Widyastuti.

Judicial review Kebijakanpemerintah di bidang upaya peningkatan sumber daya manusia ditetapkan melalui UndangUndang Nomor 20 Tahun 2003 tentang sistem Pendidikan Nasional, pada Pasal 50 ayat (3) menyebutkan, “Pemerintah dan/atau pemerintah daerah menyelenggarakan sekurangkurangnya satu satuan pendidikan pada semua jenjang pendidikan untuk dikembangkan menjadi satuan pendidikan bertaraf internasional”.

Berdasarkan Pasal 50 ayat (3), pemerintah menyusun kebijakan tentang perintisan Sekolah Bertaraf Internasional (SBI).

Kini UU Pendidikan khususnya pasal 50 tentang SBI/ RSBI tersebut digugat. Tujuan diajukannya judicial review terhadap Pasal 50 ayat (3) UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas pada MK adalah agar MK membatalkan pasal tersebut dan sekolah berstatus RSBI dikembalikan menjadi sekolah publik biasa.

Sementara saat ini terdapat 1.305 sekolah di jenjang SD, SMP, dan SMA/SMK yang berstatus RSBI. Pasal 50 ayat (3) UU Sisdiknas dicurigai sebagai upaya liberalisasi pendidikan Indonesia. Bahkan Pasal tersebut juga diidentikan dengan Pasal 53 UU Sisdiknas yang menjadi dasar penetapan UU BHP (Badan Hukum Pendidikan), yang telah dibatalkan oleh MK pada 2009 karena juga dinilai akan meliberalisasikan pendidikan Indonesia.

Beberapa alasan kenapa pasal tersebut diajukan judicial review: Pertama: Penyelenggaraan RSBI dinilai diskriminatif, karena status sekolah RSBI

diperbolehkan melakukan pungutan kepada orang tua murid untuk membiayai program dan kegiatannya sebagaimana tercantum dalam Permendiknas Republik Indonesia Nomor 78 Tahun 2009 Pasal 13 ayat (3). Partisipasi masyarakat atau orang tua murid terhadap kemajuan dunia pendidikan dijadikan alasan adanya kesenjangan antara murid dari kelompok keluarga menuju sejahtera dan kelompok kaya, seolah-olah hanya anak dari keluarga kaya saja yang berhak sekolah di sekolah RSBI. Padahal yang namanya partisipasi orang tua itu hanya sebatas partisipasi dan berpatokan pada kemampuan serta kesanggupan untuk turut berpartisipasi. Selama ini belum ada anak yang dipaksa drop out hanya karena orang tuanya tidak ikut berpartisipasi, malah yang terjadi justru adanya subsidi silang antara kedua kelompok tersebut.

Kedua: Adanya kastanisasi dan dualisme sistem pendidikan juga menjadi wacana hangat. Ada kecemburuan seolah-olah sekolah publik nonRSBI tidak akan mendapat keistimewaan sebagaimana yang diperoleh sekolah berstatus RSBI. Bukankah UUD 1945 telah menetapkan bahwa pemerintah berkewajiban untuk mengembangkan satu sistem pendidikan nasional?

Meski diakui penyelenggaraan sekolah RSBI mengacu pada kurikulum dan tata kelola pendidikan di negara OECD berbeda dengan yang telah ada, namun itu tidak berarti akan melunturkan dengan serta merta karakter kebangsaan Indonesia.

Ketiga: Adanya pengelompokkan murid berdasarkan kemampuan ekonomi di seko-

lah RSBI dan seolah-olah hanya anak pejabat dan murid kaya yang boleh menuntut ilmu di sekolah RSBI. Ini sebenarnya hanya faktor kecemburuan sosial, karena pola berpikir masyarakat sudah dibentuk oleh imingiming sekolah gratis ketika musim kampanye pemilihan kepala daerah. Jadi menganggap semua boleh gratis, padahal tidak ada yang murni gratis dalam kehidupan ini.

Terakhir: Ada kecurigaan korupsi dalam pengelolaan dana pendidikan di sekolah RSBI, hanya karena sekolah SD RSBI seperti di Jakarta bisa mengelola dana lebih dari Rp 3 milyar pertahun dan SMA RSBI di Jakarta bisa mengelola dana sebesar Rp 1,7 milyar setiap tahun yang berasal dari duki posisi nomor satu dalam pemerintah seurutan penghasil minyak terbeperti Block Grant sar di Indonesia dengan produksi RSBI, BOS, BOP 350 ribu barel ekuivalen midan dana pendinyak per hari (mboepd). Karena dikan lain. itu, Pertamina terus menggenJangan Rejot produksi minyaknya sehinmehkan Gugatan gga meningkat dari 490 mboepd Keberadaan RSBI jadi 517 mboepd.

Harus Pada lima tahun kedua, Dihentikan Pertamina yakin bisa berSementara itu saing dengan perusahaanAnggota DPR-RI perusahaan minyak terkeKomisi X DPR, muka di Asia tenggara, seNuroji menyesalperti Petronas dan Saudi kan sikap MendikAramco. Di tahap ini, Pertabud Muhammmad mina tak lagi membangun Nuh yang menufondasi, melainkan keunggurutnya diam saja lan operasional. Lalu, pada disaat keberadaan 15 tahun kemudian, Pertamisekolah Rintisan na akan menjadi perusahaan Sekolah Bertaraf kelas dunia. “Setidaknya, Internasional (RSkami bisa masuk 15 besar BI) digugat publik. dunia,” kata Karen. Pada Padahal, kata posisi ini, Pertamina akan dia, gugatan tersejajar dengan Statoil. hadap sekolah yaSebagai gambaran, pada ng dipandang eks2015 nanti, pendapatan Pertaklusif tersebut damina akan menjadi Rp705 tang dari berbagai triliun dengan laba bersih Rp34 kalangan, bukan triliun. Indikator lainnya, saja dari perocadangan minyak naik 2,2 rangan melainkan miliar barel dengan produksi juga sejumlah or776 juta barel minyak. Sedangganisasi pendikan proyeksi tahun ini, produksi dikan seperti Perminyak hanya 470 juta barel. satuan Guru ReUntuk mendukung target publik Indonesia itu, Pertamina akan menjadi(PGRI), Ikatan kan sektor hulu sebagai titik Guru Indonesia fokus strategi. (h/vvn) (IGI), Aliansi

Berburu Minyak Hingga ke Venezuela AKHIR pekan ini, PT Pertamina mengumumkan membeli 32 persen saham Petrodelta, S.A, Venezuela, milik Harvest Natural Resources Inc. Transaksi dengan perusahaan minyak yang tercatat di bursa saham New York itu diperkirakan bakal menambah cadangan minyak Pertamina berlipat-lipat.

Petrodelta merupakan cicit perusahaan milik BUMN pemerintah Venezuela, Petroleos de Venezuela SA (PDVSA), yang memegang hak konsesi dari pemerintah Venezuela hingga 2027 pada lapangan Uracoa, Bombal, Tucupita, El Salto, El Inseno, dan Temblador. Keseluruhan cakupan wilayah ini mencapai 1.000 kilometer per segi.

Lapangan-lapangan Petrodelta mengandung cadangan 486 juta barel ekuivalen minyak bumi (mmboe). “Bandingkan dengan Blok Cepu yang hanya 250 juta mmboe,” kata Wakil Presiden Komunikasi Korporat Pertamina, Mochamad Harun, seperti dilansir laman kepada VIVAnews, Jumat.

Tak cuma di Venezuela, Pertamina juga mengincar asetaset minyak di Kazakhstan dengan total produksi 100 ribu barel per hari. Pertamina akan menggandeng perusahaan migas

asal Korea Selatan, Korea National Oil Corporation (KNOC) kerjasama perusahaan hulu dan hilir migas di Kazakhstan.

Direktur Utama Pertamina, Karen Agustiawan, menjelaskan kunjungannya ke Kazakhstan pada Mei lalu menghasilkan pembentukan komite kerja antara Pertamina dengan perusahaan minyak Kazakhstan, Kazmunaigaz. “Ini guna melihat aset-aset mana saja yang diinginkan Pertamina, apakah visible atau tidak,” kata Karen.

Pertamina telah mengidentifikasi tiga aset di negara yang dulu tergabung dalam Uni Soviet ini. Namun, jumlah aset yang diincar Pertamina bisa saja lebih karena Pertamina menginginkan total aset yang diakusisi memiliki produksi 100 ribu barel per hari. Jika Pertamina tak masuk ke negara terluas ke-9 di dunia ini, kata Karen, maka akan rugi.

Hal ini karena penduduk Kazakhstan hanya 17 juta orang dengan kebutuhan minyak hanya 250 ribu barel. Sisa produksi 1,25 juta barel diekspor. “Apalagi negeri ini akan meningkatkan produksi minyaknya hingga 2,5 juta barel pada 2016,” kata Karen.

Direktur Hulu Pertamina, Muhammad Husein, menjelaskan bahwa Pertamina terus

berburu ke sejumlah negara untuk menambah produksi minyak sebesar 28 ribu barel per hari. “Ini tugas saya dalam tahun ini,” katanya, beberapa waktu lalu.

Dalam beberapa bulan terakhir, Pertamina memang dikabarkan getol menjalin kerjasama dengan sejumlah perusahaan di Kazakhstan, Nigeria, Aljazair dan Irak.

Tujuannya satu, menambah produksi minyak yang di Indonesia terus merosot.

Dalam satu kesempatan, Karen pernah mengatakan, ekspansi bisnisnya tak lepas dari kondisi paceklik energi.

Bagaimana tidak, produksi minyak siap jual atau lifting Indonesia per April hanya 867.553 barel per hari, jauh di bawah target lifting dalam APBN-P 2012 sebesar 930 ribu bph.

Karena itu, Pertamina sebagai perusahaan penyedia energi dituntut untuk bisa terus memenuhi kebutuhan energi nasional yang terus meningkat.

“Mau tidak mau, kami harus berubah,” kata Karen.

Selain itu, Pertamina juga mengincar jadi perusahaan energi kelas dunia yang sudah dimulai sejak 2008. Target pada lima tahun pertama, Pertamina bisa mengalahkan Chevron yang saat ini mendu-

DEMO RSBI — Sejumlah orang tua siswa, pelajar dan aktivis yang peduli pendidikan berunjuk rasa di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta, Kamis (21/6). Mereka menuntut agar Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) dan Sekolah Bertaraf Internasional (SBI) dihapuskan. REPUBLIKA Orangtua Murid Peduli Pendidikan Indonesia (APPI), dan Koalisi Anti Komersialisasi Pendidikan (KAKP).

Organisasi pendidikan yang disebut terakhir ini (KAPP) telah melakukan gugatan yuridis kepada Mahkamah Konstitusi (MK) agar merevew Pasal 50 UndangUndang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional sebagai landasan hukum diselenggarakannya RSBI. “Terhadap berbagai gugatan tersebut mestinya pemerintah jangan berdiam diri,” kata Nuroji.

Dia mengingatkan, pemerintah jangan mengangap remeh terhadap gugatan tersebut. Dia mendesak pemerintah harus cepat tanggap bahwa ada persoalan serius dengan penyelenggaraan RSBI.”Pemerintah jangan hanya menanggapinya dengan komentar-komentar yang tidak produktif atau bahkan kontraproduktif dengan keinginan masyarakat,” ungkapnya.

Sejak kebijakan RSBI diberlakukan, malah timbul berbagai persoalan mulai dari rendahnya kualitas RSBI sampai mahalnya biaya pendidikan yang harus ditanggung siswa (orang tua/wali murid).

Dia membeberkan, menurut evaluasi Ditjen Pendidikan Dasar Kemdikbud ternyata dari 1.305 RSBI yang terdiri atas SD, SMP, SMA, dan SMK, tak satu pun yang layak dikembangkan menjadi SBI. “Menurut pemerintah, hal itu antara lain disebabkan kualitas pengajarnya belum memenuhi syarat. Sedangkan menurut DPR, pelaksanaan RSBI banyak yang menyalahi ketentuan perundangan,” jelasnya.

Lebih jauh dia mengatakan, informasi terakhir yang ada, Kemdikbud akan mengevaluasi RSBI. “Kalau ini benar, kami Fraksi Gerindra sangat mendukung,” kata dia.

Menjawab kritikan itu, Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Profesor Musliar Kasim menegaskan, Mulai tahun 2012 ini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan menghentikan pengembangan program Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI), menyusul akan dilakukannya evaluasi terhadap program itu. “Selama ini banyak bermunculan wacana mengenai keburukan RSBI. Kami bersama DPR akan melakukan evaluasi dan riset tentang keberadaan RSBI ini,” kata Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Profesor Musliar Kasim seusai membuka Rapat Koordinasi Nasional Jaringan Penelitian dan Pengembangan Pendidikan dan Kebudayaan 2012, di Hotel Clarion, Makassar.

Sedangkan Menteri Agama Suryadharma Ali menyatakan sekolah madrasah tidak perlu harus meniru pendidikan umum yang menerapkan sekolah berstandar internasional tetapi bagaimana kualitas pendidikan yang dihasilkan bisa berstandar internasional.

“Kita menginginkan kualitas

pendidikan yang berstandar internasional dan bukan madrasahnya yang berstandar internasiaonal,” ujarnya usai pembukaan Rapat Kerja Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulsel di Asrama Haji Sudiang, Makassar.

Ia mengatakan, pendidikan yang dibawahi langsung oleh Kementerian Agama (Kemenag) tidak perlu harus meniru lembaga pendidikan umum di Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) yang menerapkan sekolah berstandar internasional dan rintisan sekolah bertaraf internasional (RSBI).

Tetapi, yang terpenting buat pendidikan madrasah adalah sarana dan prasarana yang berstandar internasional seperti ruang kelas dan rintisan sekolah berstandar internasional.

Suryadharma Ali yang juga Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Persatuan dan Pembangunan (PPP) menuturkan, lembaga pendidikan di Kemenag adalah lembaga pendidikan terbaik.

Maka dari itu, perlu dikelola dengan sebaik-baiknya. “Tenaga pendidik atau guru-guru kita telah mendapatkan tunjangan kesejahteraan sehingga pendapatannya sudah meningkat,” katanya.

Terpisah, anggota Tim Advokasi Anti Komersialisasi Pendidikan, Andi Muttaqien berharap MK dapat obyektif melihat persoalan RSBI/SBI sehingga dengan alasan yang tak terbantahkan lagi dapat segera membatalkan Pasal 50 ayat (3) UU No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (UU Sisdiknas).

Pasal 50 ayat (3) UU Sisdiknas berbunyi “Pemerintah dan/atau pemerintah daerah menyelenggarakan sekurang-kurangnya satu satuan pendidikan pada semua jenjang pendidikan untuk dikembangkan menjadi satuan pendidikan yang bertaraf internasional”. “Setelah melalui delapan kali persidangan, kami menyimpulkan keberadaan RSBI/SBI berdasarkan pasal 50 ayat (3) tersebut merupakan bentuk kesalahan dan kekeliruan Pemerintah dalam menjabarkan makna amanat Pembukaan UUD 1945 untuk mencerdaskan kehidupan bangsa,” kata Andi.

Secara norma dan implementasi, kata Andi, RSBI/SBI memang bermasalah dan harus dihapuskan karena telah mengakibatkan kerugian konstitusional bagi Para Pemohon dan banyak warga negara Indonesia.

Keberadaan RSBI/SBI yang mendasarkan seleksi pada intelektual dan keuangan calon peserta didik, kata Andi, adalah bentuk tindakan penggolongan atau pembedaan perlakuan terhadap sesama warga negara berdasarkan status sosial dan status ekonomi. “Sehingga keberadaan RSBI/SBI merupakan bentuk kebijakan diskriminatif dari Negara yang dilegalkan melalui UU,” katanya. (dn/ berbagai sumber)

6 RENDO

MINGGU, 24 JUNI 2012 M 4 SYA’BAN 1433 H

KONSULTASI HUKUM

Penangkapan Neneng

GARAH SIMANTABA

Kirimkan pertanyaan anda melalui SMS ke 081363885510 atau lewat email ke aci_haluan@yahoo.com

Diasuh oleh: RUSDI ZEN

Soal Taruhan Judi BAPAK konsultasi hukum yang terhormat.

Seseorang bisa dituduh berjudi jika melakukan permainan seperti main remi, ceki dan domino serta lainnya menggunakan taruhan uang. Bagaimana jika dalam permainan tersebut yang dipertaruhkan adalah uang yang diberikan orang lain, bukan milik mereka yang terlibat permainan.

Apakah bisa juga dituduh berjudi, terima kasih pak. (Riri-Padang) Jawab Bung Riri, itu sama saja. Uang dari mana atau dari siapa pun yang dipakai untuk berjudi, tetap saja itu berjudi.

Harta Warisan Dikuasi Pihak Lain Bapak konsultasi hukum yang terhormat, upaya apa yang dapat dilakukan bila harta warisan dikuasai anak mamak, terima kasih (RR-Bukittinggi) Jawab Bung RR di Bukittinggi. Oleh karena orang Minangkabau menganut sistem kewarisan matrilineal, maka anak mamak yang sukunya pasti tidak sama dengan ayahnya (mamak anda) tidak berhak atas pusaka kaum anda.

Dia hanya berhak atas pusaka dari kaum ibunya.

Salam Perikanan

TTS BERHADIAH

Pakan Alami Ikan PERTANYAAN Mendatar 2. Meriah 8. Nama nabi 9. Pelangi 11. Berasa kaku pada sendi 12. Obat bedil 14. Pertentangan bunyi keras dan lunak 16. Kaum pemodal 19. Larangan, pantangan 21. Semangat yang menyala-nyala 22. Kusir bendi 23. Permainan dengan memakai uang sebagai taruhan 25. Benua terkecil 32. Ampas minyak tanah 34. Benda 35. Dagang 36. Kantor Berita Iran 37. Alokasi Devisa Otomatis 38. Alat pertanian Menurun 1. Nama peralatan dapur

2. Gelar pembuat keris 4. Daftar isian 5. Tulen, tidak palsu 6. Sapi 7. Kayu ringan untuk pesawat olahraga 10. Olahraga (Ing) 13. Senang hati 15. Kulit tipis 16. Mampu, bias 17. Sore menjelang malam 18. Datang bulan 20. Sarana 24. Setan 26. Konstitusi 27. Bagian tulang atas dan bawah Dalam rongga mulut 28. Berbelas kasihan 29. Jalan yang dilalui benda langit dalam peredarannya 30. Tidak dikenal 31. Hukuman dengan membayar Sejumlah uang 33. Binatang padang pasir 34. Tampil ke depan KUPON

057 Kirim jawaban melalui kupon di atas dan dikirim melalui Pos ke Kantor Redaksi harian Haluan, Kompleks Bandara Tabing, Jalan Prof. Hamka, Padang. Tersedia hadiah menarik bagi pemenang.

Galak-galak Surang Penjilat di Kantor PADA suatu tengah hari, sekelompok rekan sekantor mengadakan jamuan di sebuah rumah makan.

Sehabis makan, beberapa rekan berkumpul di sudut ruangan dan mengobrol. Direktur tiba-tiba mengeluarkan sebatang korek api dari sakunya. Begitu melihatnya, Adi

segera mengeluarkan sebuah korek pemantik dan langsung menyodorkannya ke tangan direktur itu.

“Kamu menyuruh aku mencungkil gigi dengan pemantik?” kata sang direktur sambil mengerutkan dahinya.

Resep Jitu Cara Melangsingkan Tubuh

Pasien: “Dok, numpang tanya, resepnya melangsingkan tubuh apa dan bagaimana?”

Dokter: “Putarlah kepalamu dari arah kanan ke kiri, kemudian putar kembali dari arah kiri ke kanan, demikian gelengkan terus kepalamu dengan tak henti-hentinya.”

Pasien: “Kapan kita berlatih dengan cara ini?”

Dokter: “Pada waktu orang sedang menjamu kita.”

BUDIDAYA ikan air tawar sekarang telah menjadi sebuah kegiatan agribisnis yang tak terpisahkan dengan industri pakan ikan.

Ikan mas, lele, nila (mujair), bawal air tawar, patin (pangasius), gurami dan terakhir yang sedang trend adalah udang galah, semuanya sangat tergantung pada pakan buatan industri besar. Pakan ikan air tawar tersebut sebenarnya sama dengan pakan untuk unggas, yang di kalangan peternak/ petani ikan dikenal dengan nama pelet.

Komponen biaya pakan dalam budidaya ikan air tawar mencapai 70 persen dari seluruh komponen biaya. Hingga petani ikan yang ingin meningkatkan keuntungannya, pertama-tama harus melakukan penghematan pada komponen biaya pakan.

Cara penghematan pakan ikan, selama ini dilakukan oleh petani dengan berbagai cara. Gurami diberi pakan hijauan berupa daun keladi (sénþé). Ada juga yang masih memanfaatkan tinja sebagai pakan tambahan bagi ikan mas piaraan mereka.

Meskipun ikan dari empang demikian dengan WC umum demikian, volumenya sangat kecil hingga tidak pernah sempat masuk pasar.

Para peternak lele dan patin, biasa meramu pakan sendiri dari dedak halus, ampas tahu, tepung tapioka, tepung jagung dan daging ayam mati dari peternakan. Bahan tersebut dicampur, diberi air, digiling, ditambah vitamin dan dikukus. Bahan-bahan lain seperti pupa (kepompong) ulat

Mencabut Gigi Bungsu SEORANG dokter gigi dijadwalkan untuk mencabut empat gigi bungsu dari Jim, seorang siswa SMA, yang telah memilih untuk dibius untuk prosedur ini. Ketika anestesi sedang diberikan, dokter bertanya kepada Jim bagaimana perasaannya.

“Wah, aku merasa sangat lelah,” jawabnya grogi, berjuang untuk menjaga matanya terbuka, “Saya merasa seperti sedang berada

sutera, cacing, siput, bekicot dll. juga mereka manfaatkan untuk bahan pakan tambahan.

Para petani tambak bandeng, selama ini sudah terbiasa memanfaatkan plankton yang mereka sebut “klékap” sebagai bahan pakan alami bagi bandeng mereka. Proses penumbuhan plankton harus dilakukan dengan pengeringan kolam, empang atau tambak. Pengeringan biasanya dilakukan sekalian dengan pengerukan lumpur yang digunakan untuk memperkuat dan marapikan tebing serta pematang. Proses pengeringan ini bisa berlangsung antara 1 minggu sd. 1 bulan, tergantung intensitas sinar matahari. Fungsi pengeringan selain untuk proses penumbuhan plankton, juga agar hama dan bibit penyakit ikan mati. Terutama penyakit akibat bakteri dan virus. Sebab air yang tergenang terlalu lama, potensial untuk menumbuhkan plankton, sekaligus juga virus dan bakteri pengganggu ikan. Para petani tambak biasa menggunakan tembakau dan biji teh untuk membunuh bakteri, virus dan hama lain pengganggu tambak.

Selain pengerukan lumpur, kalau perlu juga dilakukan pencangkulan dan pembajakan dasar kolam. Setelah kolam benar-benar kering dan rapi, ditaburkan pupuk kandang dan urea.

Dosisnya seperti kalau menanam padi.

Misalnya pupuk kandangnya 5 ton per hektar dengan urea 1 sd. 2 kuintal.

Untuk lebih meningkatkan kesuburan air kolam, bisa ditambahkan pula zat

di kelas bahasa Inggris.”

Konsultasi ke Dokter JANE menelepon dokter karena panik. “Dokter, dokter! Jimmy kecil saya menelan aspirin selusin. Apa yang harus saya lakukan?”

Dokter bertanya Jane, “Apakah Anda yakin itu selusin?”

Ibu panik menjawab, “Tentu saja! Dokter, Aku takut dia mati!”

Dokter mengatakan kepada ibu, “Tenang Apakah Jimmy kecil menangis?”

perangsang tumbuh (ZPT) seperti atonik atau dekamon. Setelah itu tambak digenangi air. Kalau tambak air payau, maka yang digenangkan air tawar (dari sungai) dicampur dengan air laut. Kalau kita akan memelihara ikan air tawar, maka air yang digenangankan hanya air tawar. Selanjutnya kolam atau tambak dibiarkan terkena sinar matahari sampai menjadi hijau. Proses ini bisa berlangsung dari satu minggu sampai satu bulan, tergantung dari intensitas sinar matahari dan tingkat kesuburan air.

Kolam yang sudah hijau ini telah dipenuhi dengan ganggang (algae) yang oleh masyarakat luas sering disebut salah (salah kaprah) sebagai “lumut” . Ada banyak ragam algae, mulai dari ganggang biru (cyanophyta), ganggang hijau (chlorophyta), ganggang cokelat (dinophyceae), ganggang kuning (chrysophyceae), ganggang merah (Rhodophyceae) dan ganggang kersik (diatomeae).

Hingga sebenarnya, warna air yang subur, akan sangat tergantung dari jenis algae yang tumbuh di sana.

Namun pada umumnya yang paling banyak tumbuh di kolam ikan adalah ganggang hijau. Selain ditumbuhi algae, kolam yang subur juga akan dihuni cacing, jentik nyamuk, larva capung, kumbang air, kepik, kutu air dll. Kumpulan algae dan macammacam hewan renik (mikro) inilah yang di kalangan peternak ikan disebut sebagai plankton. (dari berbagai sumber)

Jane mengatakan, “Tidak” “Apakah dia tidur?” tanya dokter.

“Tidak” kata ibu.

Dokter melanjutkan dengan pertanyaan-pertanyaan rutin, “Apakah raut wajahnya aneh?”

Sekali lagi Jane menjawab, “Tidak.”

“Apakah Jimmy muntah?” tanya dokter metodis.

“Tidak” kata ibu khawatir. “Tapi aku sangat takut. Semua aspirin yang... tidakkah saya harus melakukan sesuatu?”

Dokter dengan nada menyindir, “Cobalah memberi dia sakit kepala...”

Dikirim oleh: e-ketawa ~ Jun 19th, 2012

Penyebab Kegemukan “Sekarang, apa rencana yang ingin Anda lakukan terkait kelebihan berat badan Anda?” tanya dokter kepada pasien.

“Saya hanya tidak bisa menurunkan berat badan,” kata pasien. “Pasti karena tiroid yang terlalu aktif.” “Tes menunjukkan tiroid Anda normal,” kata dokter.

“Jika ada yang terlalu aktif, itu mungkin garpu Anda.”

K E S E H ATAN 7

MINGGU, 24 JUNI 2012 M 4 SYA’BAN 1433 H

Rambut Rontok, Kenali Lalu Atasi!

Kerontokan rambut adalah istilah medis yang menjelaskan rambut yang rontok sebagian atau seluruhnya.

Seiring bertambahnya usia, baik lelaki maupun perempuan mengalami kerontokan rambut secara bertahap. Kebotakan, terutama pada lelaki paruh baya, umumnya disebabkan oleh hormon testoteron. Secara umum, kerontokan rambut dialami 25 persen lelaki berusia 30an, dan 50 persen yang berusia 60-an.

Normalnya sekitar 50-100 helai rambut rontok setiap harinya, tapi akan segera tumbuh lagi pada folikel yang sama. Setiap helai rambut berusia 4-5 tahun, bertambah panjang 1-2 sentimeter setiap bulan, dan kemudian rontok (mati). Setiap 6 bulan rambut baru tumbuh. Namun pada orang yang mengalami kebotakan, rambut barunya tidak tumbuh.

Tingkat dan pola pertumbuhan rambut setiap orang dapat berbeda, namun kebanyakan orang rata-rata memiliki jumlah rambut sekitar 100.000 helai di kulit kepala. Kemudian, bagi orang yang tidak mempunyai masalah rambut, setiap hari sekitar 70 hingga 100 helai rambut rontok secara alami.

Tingkat kehilangan ini memang terlihat meningkatkan potensi terjadinya kebotakan, tapi karena pertumbuhan rambut baru juga tergolong cepat, maka tidak membutuhkan waktu terlampau lama untuk menggantikan yang hilang.

Rambut tumbuh rata-rata satu setengah inci setiap bulan dan helaian rambut ini biasanya mampu bertahan hidup sekitar 4,5 tahun.

Rontok Karena Stres Rambut rontok karena stres bisa dibagi menjadi tiga kondisi: Alopecia areata adalah rambut rontok karena sel-sel darah putih menyerang folikel rambut, kemungkinan akibat stres berat. Kemudian, telogen effluvium dapat terjadi ketika stres fisik atau emosional menyebabkan sejumlah besar rambut memasuki fase istirahat atau tahap sebelum rambut rontok.

Dan kondisi terakhir adalah trikotilomania, yakni dorongan yang sangat kuat untuk mencabuti rambut dari kulit kepala, alis atau area lain dari tubuh. Gangguan ini terkadang disebut ‘kelainan mencabut rambut’. Penyebabnya, penderita memiliki rasa emosional tinggi untuk mencabuti rambut mereka, sehingga kondisi ini bisa menyakitkan bagi penderita.

Bagi beberapa orang, triko-

tilomania mungkin ringan dan umumnya bisa diatasi. Bagi yang lain, dorongan untuk menarik rambut ini sangat kuat.

MayoClinic.com menyarankan bahwa perilaku ini dapat disebabkan oleh stres, frustrasi kesepian, atau kecemasan yang berlebihan.

Tanggapan terhadap stres, yang dikenal sebagai reaksi melawan, adalah cara tubuh melindungi atau mengamankan diri dari ancaman. Sayangnya, stres dapat meningkatkan risiko dari sejumlah gangguan termasuk penyakit jantung, obesitas, gangguan memori dan depresi, serta rambut rontok sementara.

Penyebab stres dapat mencakup beberapa hal seperti infeksi berat, stres psikologis, operasi besar, diet ketat, demam tinggi dan melahirkan (bagi wanita).

Ragam Penyebab Rontok Apa saja penyebab kerontokan rambut? Kenali agar rambut Anda bebas rontok.

Kerontokan rambut dapat disebabkan oleh beragam hal.

Pada wanita, faktor perubahan hormon memegang peranan yang cukup besar sebagai penyebab kerontokan.

Misalnya, pada waktu kehamilan atau pasca melahirkan.

Hal ini wajar terjadi dan biasanya akan kembali normal.

Penyebab lainnya bisa karena iritasi atau alergi oleh produk rambut yang digunakan, p penyakit. Umumnya yang disertai dengan demam tinggi atau penyakit seperti gagal fungsi kelenjar, juga turunnya imunitas, obatobatan, terutama yang mengandung hormon sintetis seperfi kontrasepsi maupun pengobatan kanker (kemoterapi).

Atau, kurangnya asupan gizi, baik yang terjadi bertahap dalam jangka panjang maupun yang mendadak. Misalnya, diet ketat, adanya luka di kepala atau abnormalitas di kulit kepala seperti ketombe, memperlakukan rambut dengan kasar. Contohnya, kerap mengikatnya kencang-kencang, menyisir dengan kasar atau menyisir rambut ketika basah.

Diagnosa rambut rontok Para ahli kesehatan rambut (trichologist) akan mengambil 40-60 helai rambut dari bagian mahkota don belakang kepala. Kemudian, akar-akar rambut (trichogram) tersebut diperiksa. Biasanya, Anda juga akan diminta untuk menceritakan riwayat kesehatannya serta pola makan yang dijalani secara mendetail untuk memastikan apakah kerontokan tersebut disebabkan oleh masalah hormonal atau masalah lainnya.

Selain itu, para trichologist ini juga akan memeriksa kondisi kulit kepala Anda.

Karena kondisi kulit kepala juga sering menjadi penyebab kerontokan rambut, misalnya, ketombe. Tumpukan ketombe

akan menutupi akar rambut hingga asupan nutrisi ke akar rambut pun terhambat. Luka di kulit kepala yang dibiarkan memburuk juga bisa menyebabkan gugurnya rambut.

Pewarna = Rontok?

Benarkah pewarna rambut akan membuat rambut rontok? Apa dampak pewarna pada rambut? Pewarna rambut tidak akan menyebabkan rontoknya rambut. Terlebih jika Anda menggunakan pewarna yang berkualitas baik.

Pada saat ini, umumnya formula pewarna rambut sudah dilengkapi dengan bahan perawatan rambut.

Walau demikian, Anda tetap harus memberikan perawatan ekstra pada rambut yang diwarnai agar tetap sehat.

Jika rambut Anda sedang rontok, sebaiknya Anda menghindari dulu segala macam proses kimia di rambut, seperti pengeritingan, pelurusan, termasuk juga pewarnaan.

Karena mencegah lebih baik daripada mengobatin, maka jauh-jauh hari Anda bisa melakukan sejumlah langkah untuk menghambat rambut rontok.

Kini, banyak ditemui produk untuk menghambat rambut rontok, seperti Minoxidil (dengan merek Rogaine) atau Aminexil dari L’oreal.

Penggunaan produk-produk ini lebih ditujukan kepada pencegahan, dalam arti tidak dapat digunakan untuk menumbuhkan kembali rambut di bagian kepala yang 100 persen sudah bot a k .

Yang paling sesuai adal a h menggunak a n produkpro-

d u k ini pada tahap awal kerontokan karena pengobatan ini hanya efektif pada bagian kebotakan yang masih ada rambutnya.

Mengatasi Kerontokan Cara mengatasi rambut rontok secara alami ini mungkin bisa menjadi salah satu alternatif. Dan masalah ini mungkin sudah pernah dialami, tentu banyak hal yang menyebabkan mengapa kerontokan pada rambut ini bisa terjadi pada setiap pria dan wanita.

Kita sangat mudah menemukan berbagai macam obat di pasaran yang bisa mengatasi masalah rambut rontok, tapi kadang obat tersebut malah kurang manjur, atau malah sebaliknya rambut semakin parah rontoknya.

Mengatasi rambut rontok secara alami jika ingin tetap mejaga rambutnya agar senantiasa sehat dan tidak rontok, tentu harus rutin merawat dan mengetahui cara beserta tipsnya. Ada berbagai macam

tumbuhtumbuhan yang mampu mengobati, merawat, menjaga diantaranya adalah lidah buaya dan teh hijau.

Lidah buaya dapat di gunakan untuk membilas rambut, tanaman herbal ini akan menjaga kulit kepala tetap dalam keadaan sehat

dan mampu meningkatkan pertumbuhan rambut baru.

Dan teh hijau dapat sobat minum dalam menjaga kekuatan rambut, dan ini sudah banyak di buktikan dalam dunia kedokteran, asalkan rutin menkonsumsi pada setiap pagi hari atau malam hari dan bahkan teh hijau lebih banyak lagi manfatnya bukan hanya untuk kerontokan rambut saja.

Cara atau metode lain adalah aromaterapi. Secara ilmiah telah terbukti bahwa minyak esensial yang digunakan dalam aromaterapi merangsang folikel rambut dan meningkatkan pertumbuhan rambut baru. Selain itu, aromaterapi dalam penggunaan minyak esensial mengurangi stres, dan stres merupakan salah satu penye-

bab utama rambut rontok.

Kemudian sobat juga bisa mengunakan shampo organik yang tidak mengadung bahan kimia dan mudah kita temui di pasar, dan biasanya produk shampo ini mengadung bahan alami seperti ginseng yang efektif dalam mengendalikan rambut rontok. (Andika D Khagen/dari berbagai sumber)

8 RUMAH

MINGGU, 24 JUNI 2012 M 4 SYA’BAN 1433 H

Trend Warna Cat Rumah 2012 TREN rumah minimalis tak lepas dari pilihan warna rumah. Oleh sebab itu pula, tren minimalis juga diikuti tren warna cat yang disukai.

Seperti halnya musim ini, tren warna cat 2012 lebih banyak didominasi warna merah dan dikombinasikan dengan warna lainnya.

Warna merah adalah trend warna cat rumah 2012 yang diluncurkan oleh Dulux bersama AxzoNobel. Menurutnya, warna merah akan menjadi primadona dalam desain rumah eksterior maupun interior, karena warna merah menggambarkan optimisme,

hasrat, kesenangan serta energi. Merah adalah warna yang menarik oleh sebagian besar manusia, membuat hal apapun jika berwarna merah akan selalu menarik perhatian (Pendapat Jeremy Rowe, managing director dari AxzoNobel Decorative Paint).

Dalam Konferensi Pers “Peluncuran Tren Warna Colour Future 20123 yang diadakan oleh Dulux di Jakarta beberapa waktu lalu, Jeremy mengatakan “Warna merah adalah istimewa di dunia karenanya banyak digunakan untuk kegiatan simbolis. Warna merah selalu

identik dengan perayaan hari raya, hari besar dan keberuntungan di beberapa negara.

Merah juga ada dalam darah, bunga-bunga, jantung manusia dan menggambarkan pemikiran yang baru tiada batas.”

Namun secara keseluruhan trend warna rumah 2012 sebagai berikut : Merah Merah menjadi tren warna utama untuk tahun 2012.

Merah yang akan menjadi tren adalah merah yang bernuansa orange dan teracota sehingga tampil lebih alami namun tetap cantik. Warna merah ini juga diharapkan menjadi simbol bagi tahun yang lebih baik (kemakmuran) serta lebih menantang di tahun 2012.

Orange Orange tahun ini juga akan berkesan lebih natural dengan sentuhan warna tanahnya.

Warna orange dapat membuat suasana rumah menjadi lebih cerah tanpa terlalu panas.

Gunakan warna orange sebagai aksen pada salah satu dinding favorit anda.

Kuning Warna kuning tahun ini akan lebih gelap kehijauan seperti warna curry. Warna

kuning untuk tahun 2012 akan lebih hangat dan natural sehingga akan sangat sesuai jika digunakan bersama warna-warna netral seperti krem dan coklat.

Hijau Warna hijau akan menjadi lebih gelap dan bernuansa alami seperti lumut. Warna hijau ini tidak hanya memberi suasana segar tapi juga akan memberi kesan hangat pada rumah anda. Warna hijau lumut ini akan manis untuk digunakan sebagai warna aksen pada ruang keluarga anda.

Biru Bagi anda penggemar biru, trend warna biru tahun 2012 akan gelap, anggun dan klasik.

Warna biru ini juga akan berkesan natural dengan kesan warna pudar. Warna biru tahun ini sangat sesuai jika dipadankan dengan kayu tua yang natural serta bendabenda antik lainnya.

Ungu Bagi penggemar warna ungu, sama seperti biru, warna ungu tahun 2012 akan lebih gelap serta bernuansa pudar.

Nuansa kecoklatan juga masih hadir seperti tahun lalu.

Warna ungu tahun ini akan

memberikan kesan misterius namun romantis pada saat yangbersamaan.

Netral (hangat) Warna netral yang cenderung hangat adalah warnawarna seperti krem, beige dan khaki. Untuk tren tahun 2012 warna yang akan menjadi ‘hip’ adalah warna khaki. Warna khaki ini sangat sesuai untuk digunakan sebagai warna dasar /utama pada rumah.

Warna ini memberikan kehangatan serta dapat dengan

Menata Furniture di Rumah Mungil PERUBAHAN desain rumah juga dikuti perubahan model dan tatak letak furniturenya.

Apalagi ruangan di rumah anda terbatas, seperti rumah kecil di komplek perumahan.

Dalam penataan furniture Anda perlu menyesuaikan dengan tema ruangan, baik tata letak, ritme, maupun warnanya. Apalagi untuk rumah mungil dengan luas terbatas, Anda harus benarbenar bisa menyiasati penataan furniture agar tetap tampil nyaman dan menarik.

Untuk penataan furniture pada rumah mungil, Anda bisa merancangnya sendiri yang pastinya hal ini lebih fleksibel.

Namun jika harus beli furnitur, maka Anda harus mempertimbangkan fungsi, dimensi, material serta keindahan furnitur tersebut. Karena furnitur juga berperan penting dalam mendukung fungsi ruangan-ruangan sebagai tempat beragam aktivitas keluarga Anda.

Nah… berikut ini adalah tips atau saran menata furniture untuk rumah hunian yang mungil agar tetap tampil nyaman dan menarik.

Prioritas

Tak ada salahnya Anda membuat terlebih dulu daftar kebutuhan furnitur yang akan ditempatkan di ruangan berdasarkan prioritas fungsinya, misalnya meja dan kursi di ruang tamu. Bila ruangan tamu Anda sempit, hindari menggunakan rak atau lemari berdimensi besar. Ini akan semakin mempersempit ruangan.

Mengukur Biasakan mengukur terlebih dulu luasan ruang sebelum membeli atau memesan furnitur. Setelah itu, catat lebar dan tinggi ruangan dengan teliti. Mencatat tinggi dan lebar pintu penting diketahui agar memudahkan Anda saat memindahkan furnitur.

Di sini, Anda juga perlu memperhatikan jalur sirkulasi penghuni saat berkegiatan di ruangan.

Multifungsi Usahakan agar furnitur tidak hanya memiliki satu fungsi saja, tapi banyak fungsi (multifungsi). Cara ini dapat mengurangi jumlah furnitur yang akan ditempatkan. Misalnya, lemari di ruang keluarga mencakup kebutuhan untuk meletakkan televisi, alatalat elektronik, tempat menyimpan koleksi CD, rak buku, juga tempat meletakkan foto atau pajangan.

Desain simpel Ada baiknya Anda memilih desain furnitur yang tidak rumit

mudah menyatu dengan warna-warna lain.

Netral (dingin) Warna netral yang cenderung dingin adalah warnawarna gradasi abu-abu. Saat ini gaya rumah minimalis memang sedang menjadi tren sehingga pilihan warna keabuabuan sangat umum digunakan. Jika anda khawatir rumah terlalu terasa dingin, anda bisa menggabungkan warna abu-abu dengan material kayu sehingga suasana

akan menjadi lebih hangat.

Tips Jika ingi menggunakan palet-palet warna yang mencolok, ada baiknya diharmonisasikan bersama warna netral atau warna terang lainnya yang lebih tenang.

Janganlah takut bereksperimen dengan warna serta jika perlu mintalah bantuan konsultan arsitek rumah atau desainer interior dalam mendapatkan ide kombinasi dan mood yang tepat. (h/*)

LEMBAGA PERSEKUTUAN PECINTA PENDIDIKAN KESEHATAN (LPPPK) (POLTEKES SITEBA) STATUS TERAKREDITASI BAN - PT

SK.MENDIKNAS NO.212/D/0/2006- SK.BPPSDM DEPKES RI NO.HK.0.2.4.1.03834-6 SATU- SATUNYA POLITEKNIK KESEHATAN SWASTA DI SUMATERA

Penerimaan Mahasiswa Baru Tahun Akademik 2012/2013 PROGRAM STUDI

Proses Pendaftaran :

1. KEBIDANAN (D III)

* Mengisi Fomulir Pendaftaran * Photo Copy Ijazah diLegalisir 2 Lembar * Photo Copy Nilai UAN di Legalisir 2 Lembar * Pas Photo terbaru Hitam Putih 4x6 6 Lembar * Surat Keterangan Tanda Lulus

TERAKREDITASI BAN-PT NOMOR: 035/BAN-PT/Ak-X/Dipl-III/2011

2. TEKNIK ELEKTROMEDIK (D III) TERAKREDITASI BAN-PT NOMOR:032/BAN-PT/Ak-X/Dipl-III/2011

3. FISIOTERAPI (D III) TERAKREDITASI BAN-PT NOMOR:032/BAN-PT/AkX/Dipl-III/2011

4. FISIOTERAPI (D IV) (Sedang Proses) 5. TEKNIK ELEKTROMEDIK (D IV) (Sedang Proses) 6. ANESTESI (D III) (Sedang Proses) 7. TEKNIK GIGI (D III) (Sedang Proses) 8. TEKNIK RADIODIAGNOSTIK&RADIOTERAPI (D III) (Sedang Proses) 9. TERAPI WICARA (Sedang Proses) 10. TRANSFUSI DARAH (D III) (Sedang Proses) 11. KARDIOVASKULER (D III) (Sedang Proses) 12. AKUPUNTUR (D III) (Sedang Proses) 13. FARMASI DAN MAKANAN (D III) (Sedang Proses) 14. KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA (D III) (Sedang Proses)

PENDAFTARAN Gelombang I : 02 April s/d 15 Juni 2012 Gelombang II : 25 Juni s/d 24 Juli 2012 Gelombang III: 30 Juli s/d 25 Agustus 2012 Syarat Pendaftaran : * Lulusan SMA, SMK, dan Madrasah Aliyah * Lulusan Paket C * Untuk Lulusan SMK dengan Jur. Teknik Elektro dan Mesin * Berbadan Sehat dan Tidak Buta Warna * Tinggi Badan Minimal : untuk kebidanan 150 cm

Hubungi Sekretariat: untuk menghindari kesan sempit pada ruang rumah mungil Anda.

Itulah beberapa tips/saran menata furnitur di rumah

hunian mungil. Semoga dapat menginspirasi Anda semua untuk menciptakan rumah hunian yang aman dan nyaman. (h/*)

No. Telp. 0751- 445880 Fax : (0751) 445881 1. Drs. H. Lamizar Yoena, SH. MH : 08126622430 2. Drs. H. Amrin Tanjung, M.Pd : 081374338679 KETUA LP3K PADANG Ttd Drs. H. Lamizar Yoena,SH.,MH

Fasilitas Pendidikan * Gedung Milik Sendiri * Ruang Kuliah Yang Cukup * Ruang Labor Kebidanan * Ruang Labor Teknik Elektromedik * Ruang Labor Fisioterapi * Klinik Kebidanan * Klinik Fisioterapi * Perpustakaan Terpadu * Lahan Praktek Lapangan: Rumah Sakit, Puskesmas, Praktek Bidan Swasta. * Sarana Penunjang Kuliah, Phantom, LCD, Infokus,Laptop, Wireless.

100% Lulusan Fisioterapi & Teknik Elektromedik diterima pada Instansi Pemerintah & Swasta (Tahun 2011)

Alamat: 1. Jl. Jhoni Anwar No. 8 Lapai Padang 2. Jl. Jhoni Anwar No. 17 A Lapai Padang TELP. 0751 - 445880 / 0811669722 website: www.poltekes-siteba.ac.id email : poltekessiteba@yahoo.co.id

PENGURUS LP3K PADANG BID. OPERASIONAL PENDIDIKAN Ttd ERDI NUR,SKM.,M.KES

DIREKTUR Ttd DRS. AMRIN TANJUNG,M.Pd

GO GREEN 9

MINGGU, 24 JUNI 2012 M 4 SYA’BAN 1433 H

Kepentingan Swasta Inflitrasi KTT G20 SEJUMLAH perusahaan akan mendorong perdagangan bebas produk dan jasa ramah lingkungan (green goods and services) saat Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G-20, yang beranggotakan negara-negara maju dan berkembang, di Meksiko “Ini akan menjadi agenda para investor,” kata Diana Aguiar, wakil dari Brazilian Network for the Integration of Peoples (REBRIP), kepada IPS. “Idenya, sumberdaya alam tak akan dilindungi jika tak ada sejumlah nilai (monetary value) yang dilekatkan padanya. Ini sungguh premis keliru. Mereka melihatnya sebagai bisnis.”

Sejumlah aktivis menghadiri KTT tandingan, People’s Summit, yang berlangsung 12 hingga 15 Juni di Kota Meksiko sebelum melanjutkannya di kota baratlaut La Paz hingga 19 Juni.

Forum masyarakat sipil ini dihadiri ratusan delegasi dari berbagai lembaga swadaya masyarakat Meksiko dan negaranegara anggota G20 lainnya, sementara para pemimpin mereka bertemu pada 1819 Juni di Los Cabos, kota turis Pasifik di ujung selatan Semenanjung California Baja, Meksiko, di selatan La Paz. Mengobarkan perdagangan bebas produk-produk ramah lingkungan atau berkelanjutan merupakan salah satu rekomendasi Korporasi 20 (B20) –perusahaan-perusahaan di blok G20– yang diajukan kepada negara-negara. Isu ini akan dibahas di KTT. Dalam laporan setebal 102 halaman berisi rekomendasi satuan tugas B20, yang diperoleh IPS, para eksekutif bisnis memaparkan saran tentang ketahanan pangan, model pembangunan ramah lingkungan (green growth), tenaga kerja, perdagangan, investasi, teknologi dan inovasi, serta pembiayaan demi pertumbuhan dan pembangunan.

B20 berargumen, perdagangan bebas untuk produk-produk dan jasa ramah lingkungan akan mempercepat pemakaian teknologi hijau dan menimbulkan daya saing, inovasi, dan penciptaan lapangan kerja.

Dokumen itu juga merekomendasikan agar menaikkan harga karbondioksida (CO2) untuk mengubah pola dan keputusan investasi dan membantu mengurangi gas rumahkaca.

Untuk itu, para pemimpin G20 harus menjamin bahwa tujuan dan kebijakan nasional cukup ambisius guna menciptakan permintaan internasional yang selaras dengan satuan CO2, dan dengan demikian meningkatkan teknologi hijau, pertanian ramah iklim, dan efisiensi energi, demikian laporan itu.

Korporasi multinasional seperti Monsanto, Coca-Cola, dan Wal-Mart dari AS;

Unilever dari Belanda; dan Nestle dari Swiss adalah perusahaan-perusahaan yang mewakili B20.

Selain negara-negara maju G8 –Kanada, Prancis, Jerman, Italia, Jepang, Rusia, Inggris, dan Amerika Serikat– G20 terdiri atas Argentina, Australia, Brazil, China, India, Indonesia, Meksiko, Arab Saudi, Afrika Selatan, Korea Selatan, Turki, dan Uni Eropa.

Di Los Cabos, para presiden akan membahas isu seputar kebijakan terhadap krisis keuangan, ketahanan pangan, pembangunan berwawasan lingkungan, memerangi perubahan iklim, transparansi dan korupsi.

Negara-negara bukan anggota G20 juga diundang seperti Chile, Kolombia, Peru, dan Spanyol.

Sejumlah LSM yang berpartisipasi dalam People’s Summit mempertanyakan legitimasi G20, di mana Meksiko kini mendapat giliran menjabat ketuanya, dan menyatakan G20 mewakili “satu persen” dari tujuh milyar penduduk dunia.

Mereka menolak agenda KTT, yang lebih mendengarkan korporasi dan kepentingan keuangan ketimbang kebutuhan dan keprihatinan penduduk dunia.

“G20 dan B20 berhubungan erat, tapi tidak dengan LSM. Itu mencemaskan,” ujar Nancy Alexander dari Yayasan Heinrich Böll kepas IPS. Alexander, direktur Program Tata Kelola Ekonomi di kantor Amerika Utara dari Yayasan berbasis di Berlin itu, juga mengatakan G20 tak fokus pada prioritas infrastruktur, model pembangunan ramah lingkungan, dan ketahanan pangan.

Alexander dan Aldo Caliari, direktur Rethinking Bretton Woods Project dari Center of Concern, sebuah lembaga nirlaba AS, dalam sebuah artikel bulan ini berjudul “Selected Highlights of B20 Draft Recommendations to the G20”, menyatakan bahwa “jika diterima oleh G20, banyak dari rekomendasi ini akan memiliki implikasi luas.”

Merujuk rekomendasi untuk menempatkan perdagangan dan investasi sebagai agenda permanen G20, dan mengadakan “pertemuan berkala para menteri perdagangan” yang akan menjadi “dialog berkelanjutan” dengan B20, mereka berkata hal itu akan mengabaikan 173 negara nonanggota G20. “Maka, bila para pemimpin menerima rekomendasi ini, itu akan melembagakan praktik-praktik

negosiasi perdagangan yang eksklusif.”

People’s Summit menyelanggarakan seminar dan lokakarya terkait isu jender, energi, dan alternatif lain untuk G20, serta protes jalanan.

LSM-LSM itu menentang kebijakan penghematan yang diterapkan negaranegara industri Utara, yang memaksa pemotongan drastis anggaran pendidikan, kesehatan, dan bidang sosial penting lainnya, serta mendorong peningkatan jumlah pengangguran. Mereka terus mencari solusi mengenai pembangunan yang ramah lingkungan.

“G20 berada dalam krisis,” ujar Susana Sanz dari Gerakan 15 Mei (15M) di Spanyol, yang menggalang protes nasional untuk menentang respon pemerintah terhadap krisis ekonomi tahun lalu, kepada IPS. “G20 tak mewakili kita. Kebijakan publik yang dikembangkan melindungi kepentingan swasta. Kita membutuhkan demokrasi partisipatoris.”

Pemerintahan konservatif Meksiko, di

TANAM POHON — Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni menanam pohon penghijauan dalam gotong royong Pemkab di Jorong Padang Kalam. ANDRI/HUMAS butannya mengatakan kegiatan ini tidak bisa tidak harus tetap dilaksanakan dan harus menjadi program utama dan unggulan Padang Pariaman.

“Alhamdulillah, dari pengamatan Pemerintah Pusat dalam hal ini Kemendagri, hanya Padang Pariaman yang rutin melaksanakan goro di daerahnya”, ungkap Ali Mukhni.

Lebih jauh Bupati menjelaskan alasannya menjadikan goro sebagai program unggulan. Coba hitung, katanya,

bank swasta dan pembangunan, perusahaan, serta investor swasta dalam agenda B20 selama 36 bulan ke depan.

B20 mengusulkan pelruasan model kemitraan negara-swasta, terutama dalam pembangunan infrastruktur, yang kini sedang dicoba di sejumlah negara G20.

“G20 mempromosikan kebijakan di negara berpendapatan rendah, tapi mereka tidak diwakili maupun belum berkonsultasi dengan benar,” kata Alexander dari Yayasan Heinrich Böll.

Dalam artikel mereka, Alexander dan Caliari berpendapat “keterlibatan formal B20 dalam menilai kebijakan perdagangan dan investasi, sebagaimana diusulkan, akan memberikan akses bagi sektor bisnis transnasional dalam pengambilan keputusan yang belum pernah terjadi sebelumnya, mengabaikan pandangan berlawanan dari aktor-aktor nonpemerintah.”*(Naskah ini dipublikasikan atas kerjasama Yayasan Pantau dan IPS Asia-Pasifik)

SUNGAI—Hutan yang terpelihara di kawasan hulunya, akan mengalirkan air yang bersih di setiap sungai. Warisan tak ternilai untuk generasi mendatang. DN

Sukses Goro dan Penghijaun di Padang Kalam

KAMPUNG Jambak Korong Padang Kalam Nagari Sunua, Kecamatan Nan Sabaris mendapat giliran sebagai lokasi pelaksanaan Gotong Royong Pemkab Padang Pariaman.

Goro langsung i dihadiri oleh Bupati Padang Pariaman, Ali Mukhni beserta hampir seluruh perangkatnya mulai dari Asisten hingga Camat.

Goro di Padang Kalam ini berhasil membuka akses jalan baru sepanjang 750 m dengan lebar 6 meter. Melihat hasil ini Bupati dalam sam-

bawah Presiden Felipe Calderón, menggariskan lima poin agenda di Los Cabos.

Prioritasnya termasuk stabilitas ekonomi dan reformasi struktural demi pertumbuhan dan pekerjaan; konsolidasi struktur keuangan internasional; penyertaan keuangan untuk pertumbuhan ekonomi; penurunan harga dalam pasar komoditas; dan mempromosikan pembangunan berkelanjutan.

Namun apa yang terus menjadi perdebatan adalah krisis keuangan yang terjadi di AS pada 2007, menjalar ke Uni Eropa tahun lalu, dan sekarang menggilas masa depan euro dalam keraguan.

“Mereka terus mencari-cari ruang baru mengenai paket sistem keuangan, untuk menciptakan komoditas yang spekulatif,” ujar Aguiar dari Jaringan Brazil.

KTT G20 akan mengumumkan pembentukan sebuah blok yang akan mencakup lembaga-lembaga keuangan multilateral,

berapa konversi dana yang terjadi jika pembuatan jalan ini dijadikan proyek?”Selain bisa menghemat biaya pembangunan, goro juga bisa memperat silaturahim antar warga”, imbuhnya diamini Asmadi mantan anggota DPRD Padang Pariaman yang juga Ketua Bamus Nagari Sunua.

Kepada Bupati, Asmadi menyampaikan aspirasi masyarakat Sunua antara lain harapannya terhadap pengaspalan beberapa ruas jalan yang sudah

lama rusak. Sarana dan kediaman banyak yg rusak, seperti Masjid Raya Padang Kalam perlu mendapat bantuan perbaikan. Asmadi juga melaporkan rencana masyarakat memekarkan Nagari.

Seusai goro dilaksanakan Badoncek dan terkumpullah dana sebanyak Rp 4,74 jt.

Kemudian Bupati menyatakan bahwa Pemkab menyumbang sebesar Rp 10 jt. Kegiatan goro hari itu diakhiri dengan makan bersama yang telah disediakan oleh masyarakat Padang Kalam. (h/rel)

Air Sungai Di Pessel Layak Minum KONDISI sungai di Kabupaten Pesisir Selatan aman dan layak untuk dikonsumsi oleh masyarakat karena belum tercemar, hal ini telah dilakukan penelitian dengan mengambil sampel air di 11 sungai yang mengaliri kabupaten Pessel.

“Hasil uji Labor Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten Pesisir Selatan terhadap 11 aliran sungai yang dilakukan beberapa waktu lalu, menunjukan kondisi air sungai tersebut masih dibawah baku mutu.

Dalam artian, air sungai di Pessel masih layak dikonsumsi.Kami telah melakukan pengujian sampel air sungai di sebelas titik di sejumlah kecamatan,” ungkap Kepala Kantor Lingkungan Hidup Pessel, Khairul Effendi, seperti dilansir laman Pesisirselatan.com. Sabtu.

Sebelas titik tersebut adalah Batang Tarusan, Bayang, Painan, Kalumpang, Surantih, Kambang, Pelangai, Air Haji, Inderapura, Tapan dan Lunan dan pengujian terhadap air sungai itu dilakukan secara berkala Menurutnya, pengujian itu dilakukan merujuk pada Peraturan Gubernur (Pergub) No.5 tahun 2008 tentang baku mutu air sungai, maka pengujian tersebut dilakukan berdasarkan parameterparameter tertentu terhadap sampel yang diambil dari sebelas sungai besar di Pessel.

Sejauh ini Labor Lingkungan Hidup

Pessel baru sebatas melakukan pengujian terhadap parameter kimia yang kemungkinan terkandung dalam air. Sampel yang diambil mulai dari hulu sampai ke muara sungai baik ketika musim hujan maupun musim kemarau. “Klasifikasi mutu ditetapkan menurut kelas air sungai itu sendiri. Berdasarkan klasifikasi tadi sampel yang diambil untuk pengujian dilakukan pada sungai kelas II A. Akan tetapi, hasilnya tidak menunjukan air sungai di Pessel tercemar oleh limbah padat atau cair yang bersumber dari rumah tangga atau pabrik,” ujarnya lagi.

Karena itulah air sungai tersebut aman dikonsumsi serta dipergunakan untuk budidaya perikanan dan pertanian.

Apalagi sebagian besar masyarakat mengkonsumsi air minum dan kebutuhan rumah tangga lainnya dari hulu sungai yang dialirkan oleh PDAM. Oleh sebab itu, kualitas air sungai harus tetap dijaga dari pencemaran bahan-bahan kimia.

Di samping pengujian terhadap air sungai, Labor Lingkungan Hidup juga melakukan pengujian terhadap air laut.

Hasilnya sama yaitu tidak menunjukan adanya pencemaran baik dari limbah rumah tangga maupun pabrik. “Kedepan akan dilakukan pula pengujian terhadap udara terutama asap yang berasal dari cerobong pabrik. akan tetapi keterbatasan anggaran mengakibatkan peralatan labor yang dimiliki belum memadai,” akhirnya . (h/*)

OTOMOTIF 10

MINGGU, 24 JUNI 2012 M 4 SYA’BAN 1433 H

SALES

Toshio Hadirkan Audi di Padang SAAT ini, Toshio Motor menyajikan 3 unit jenis mobil VW terbaru keluaran tahun 2012 yakni the new polo, the new touran, dan new golf. Kedepan, Toshio akan pegang merk Audi di Sumatera Barat.

Untuk Audi kelasnya lebih mewah lagi dibanding VW. Untuk Audi sedang menunggu mobil test drive. Posisi unit terakhir sedang proses pengiriman dari Jerman ke Indonesia, dengan tetap memakai posisi kemudi kanan.

Beragam produk yang dihadirkan untuk wilayah Sumbar tersebut bersifat hobi dan lifestyle. Untuk stok mobil Toshio mobil belum berani menstok banyak. Tapi untuk pemesanan, untuk pengurusan paling lama 5 hari dan barang telah sampai costumer.

Menurut, Gani Sudaryanto yang akrab disapa Toto dari Autorized Dealer Toshio Motor, untuk wilayah Sumatera Barat, produk terlaris ada VW Golf. Tipe ini telah terjual sebanyak 14 unit.

Kendaraan yang pertama kali diluncurkan tahun 1975 ini, merupakan Quality revolution di kelasnya, karena teknologi superior yang ada di VW Golf telah sukses ditransfer ke mobil the new Polo yang telah terjual 10 juta unit di dunia ini.

Toto sapaan akrab Gani Sudaryanto menjelaskan, “Golf, dengan akselerasi (0-100 kmh) 8 second top speed 220 kmh, test drive golf, dimana kemaren ada costumer saya yang test drive, anak muda lo padahal.

Menurutnya, VW itu mobil “gila”.

Test di track lurus di purus. Dia takut, maksud takutnya disini, mobilnya kencang. Jadi kerasa untuk tarika lurus, dan slip-slip cepat itu ga masalah. Selain itu golf juga ada 11 airbags (balon udara) untuk menyelamatkan penumpang. Kalo dimobil standar, hanya ada di dasbor depan dan di kemudi, kalo golf ada 11 airbag dari depan hingga cover penumpang belakang untuk penyelamatan penumpang,” jelasnya. (h/cw-dra)

TOSHIO MOTOR

Layani Sales, Service dan Body Repair PADANG, HALUAN — Selain penjualan produk Hino dan VolksWagen, Toshio Motor, Jalan Veteran No.45 Padang juga menyediakan jasa servis dan body repair.

Dengan demikian, pemilik dua produk ini tak perlu khawatir untuk pemeliharaan dan perbaikan kendaraannya.

Bahkan, untuk Body Repair, diler resmi Hino dan VolksWagen ini memberikan jasa untuk pengecatan, sampai finishing akhir, sampai serah terima ke pelanggan.

Bengkel Toshio pun dilengkapi peralatan canggih seperti wax, compone, untuk pemolesan,

dan untuk pengkilat. Selain itu Toshio Motor juga merupakan distributor ban continental, ban buatan Jerman yang dipakai oleh mobil VW. Transmisi VW Golf TSI 7 Kecepatan VW Golf TSI mengusung mesin 1.400 cc dengan aplikasi supercharger dan turbocharger.

Mesin tersebut menghasilkan tenaga hingga 160 daya kuda, yang memungkinkan hatchback itu mampu melesat hingga 220 kilometer per jam. Tenaga itu disalurkan ke roda dengan transmisi tujuh tingkat kecepatan.

Selanjutnya mobil VW ini juga mengusung double turbo, dimana tenaga bawah dan tenaga atasnya berisi, kalau misalnya si pengemudi seneng kencang mobil Golf sangat cocok. Begitu juga dengan polo dan touran, yang membedakannya kedua mobil ini memakai double kopling. Kalau polo tidak pakai turbo tapi

akselerasi sportnya tetap ada serta dan doble charger.

Dua point utama yang ditransfer Ke Polo adalah adalah kualitas dan efesiensi, terutama kualitas eksterior dan kualitas interior.

Selain itu the new Polo juga menggunakan material berkelas yang memiliki kualitas tinggi setara dengan kualitas mobil sedan kelas atas. the new polo, diperuntukkan bagi para kaum urban yang berjiwa muda, juga merupakan kendaraan yang dituntut akan transportasi ini, sekaligus juga bisa dijadikan sebagai status social yang mampu mewakili kepribadian pemiliknya.

Mengangkat teknologi yang ramah lingkungan dengan efesiensi tinggi, fitur keselamatan aktif dan pasif serta penggunaan material yang berlimpah merupakan keunggulan dari mobil ini.

Mobil yang mengangkat tema gaya hidup dan mobilitas kaum

urban masa kini ini, the new touran menawarkan dimensi mobil dengan interior yang lapang, nyaman, aman dikendarai, tangguh, serta hemat bahan bakar. Faktor keamanan yang yang terdapat di touran juga layak diancungi jempol.

Dengan enam airbag yang tersebar merata di kabin, mulai dari bagian pegemudi dan penumpang depan serta di sisi kiri-kanan penumpang deret dua dan ketiga menjamin keamanan penumpang di dalam Touran.

“Keunggulannya semua jenis VW ini terletak di akselarasinya, dimana kita sudah punya pembuktian untuk mobil yang lain dengan sekelas 2000 cc dimana semua produk terbaru VW ini dengan kelas 1400 cc, dimana mobil 2000 cc ketinggalan dengan kondisi standar, dimana kita tidak mengganti mesin dengan system racing. Dimana untuk daerah Padang the new Polo telah

terjual sebanyak dua unit. Untuk unit pertama terjual ditahun 2011, digendong ke Surabaya karena stok di Jakarta sedang kosong. Sedangkan untuk penjualan Touran baru satu unit, “ papar Toto.

Toto menjelaskan, “Untuk service, tergantung costumer.

Terkadang ada costumer yang beli mobil karna hobi, hobi mobilnya dipajang aja digarase mobil. Malah dia lebih memilih naik motor kekantornya daripada naik mobilnya.

Km yang terpakai masih rendah tapi hari terhitung berjalan. Hari kan kita ga bisa stop, tapi Km bisa kita stop.

Untuk service melihat yang mana tercapai lebih dahulu. Hari, atau Km kah.Untuk biaya service, biaya sparepartnya tidak telalu mahal untuk ukuran mobil eropa ini. Untuk biaya saringan oli Rp 160 ribu. Untuk harga oli sekitar Rp 140 ribu. (h/cw-dra)

MINGGU, 24 JUNI 2012 M 4 SYA’BAN 1433 H

Hindari ........................ Dari Halaman. 1 diakhir dengan perpanjangan waktu atau adu penalti.

Hal ini juga diharapkan The Three Lions Inggris dan Gli Azzuri Italia. Timnas Inggris punya pengalaman pahit dengan yang namanya adu penalti. Tapi itu tak merisaukan Roy Hodgson saat timnya bertemu Italia besok, meskipun ia ingin memenangi laga di waktu normal.

Melawan Italia di Olympic Stadion Kiev, Inggris boleh jadi lebih diunggulkan untuk menang mengingat performa mereka di fase grup. Tapi melawan Azzurri yang punya pertahanan solid dan segudang pengalaman, kemenangan tak akan mudah diraih dan boleh jadi laga akan berlanjut ke extra time atau bahkan diselesaikan lewat adu penalti.

Untuk yang terakhir itu peluang Inggris dan Italia sama-sama besar karena mereka punya sosok kiper tangguh dalam diri Joe Hart serta Gianluigi Buffon. Tapi The Three Lions punya rekor buruk menyoal adu penalti.

Lima kali mereka menjalani adu penalti di turmanen besar seperti Piala Eropa 1996 dan 2004 plus Piala Dunia 1990, 1998 dan 2006, kesemuanya berakhir dengan kekalahan. Tentu memori buruk itu belum hilang sepenuhnya dan boleh jadi masih menghantui para pemain dan juga fans.

Kiper Italia Gianluigi Buffon menyebut berharap timnya tak

harus mengakhiri laga dengan adu penalti.

Jelang laga ini, Roy Hodgson mengungkapkan jika ia sudah mempersiapkan timnya kalau-kalau harus menghadapi babak adu penalti. Senada dengan Hodgson, Joe Hart juga menyatakan kesiapannya untuk adu tos-tosan.

Wacana adu penalti itu rupanya tak diharapkan oleh Buffon. Ia lebih lebih memilih Italia bisa mengakhiri laga dalam waktu normal. “Untuk semua yang terlibat, demi jantung kami, akan lebih baik jika kami menyelesaikan pertandingan ini tanpa adu penalti,” tutur penjaga gawang berusia 34 tahun itu seperti dikutip Sky Sports.

“Tapi jika memang harus terjadi maka kami harus menghadapinya.”

Soal strategi, penyerang Inggris, Wayne Rooneymenyebut Italia lawan sulit karena menerapkan taktik yang sama dengan mereka di perhelatan Euro 2012.

The Three Lions melaju ke perempat final setelah gol tunggal Rooney membungkam Ukraina di laga pamungkas grup. Sebagai jawara Grup D mereka akan menghadapi Gli Azzurri yang finis di bawah Spanyol pada Grup C. “Ini akan jadi laga berat, mereka cukup serupa dengan kami dalam cara bermain,” tegas penyerang Manchester United itu dalam wawancara di situs FA. “Mereka punya pemain yang bisa memenangkan pertandingan dalam sosok Mario Balotelli,

Antonio Cassano dan Andrea Pirlo.

Mereka memiliki pemain lain yang tak kalah hebatnya dan ini akan jadi laga yang benar-benar ketat.”

“Saya akan katakan peluang menjelang laga ini 50-50 jadi kami harus memastikan semuanya lancar agar kami bisa menang,” pungkasnya. Namun, Mario Balotelli malah menebar kecemasan di kamp latihan Italia ketika ia mengalami cedera ringan, namun ia dinyatakan fit untuk laga lawan Inggris.

Penyerang Manchester City itu meninggalkan lapangan lebih dini karena merasakan sakit di bagian punggungnya. Namun ia bisa mengatasinya dan siap diturunkan dalam laga perempat final Euro 2012 di Kiev besok.

Tim dokter Italia, Enrico Castellacci menyebut Balotelli tak mengalami cedera serius selain rasa sakit kecil di punggungnya tersebut.

Sementara gelandang Thiago Motta masih akan menjalani tes medis akhir pekan ini karena mengalami cedera hamstring. Pemain yang selalu menjadi starter dalam tiga laga Gli Azzurri sebelumnya itu, kini berpacu dengan waktu untuk bisa fit menghadapi Inggris.

Andai Motta gagal melewati uji kebugarannya, Riccardo Montolivo diyakini bakal menggantikan posisinya dengan alternatif Antonio Nocerino danAlessandro Diamanti di bangku cadangan. (h/mat)

Gempa ......................... Dari Halaman. 1 Lintang Utara dan 97.71 Bujur Timur atau 24 km barat laut kota Subulussalam, NAD. Gempa terjadi pukul 11.34 WIB. Gempa juga dirasakan warga Medan dan Pada ng Sidempuan, Sumut. Warga sempat berhamburan keluar rumah.

“Jam dan foto di dinding goyanggoyang. Bangunan tower juga goyang,” kata Chodir Pohan, dosen UGN, Padang Sidempuan, Sabtu (23/6).

Pada saat kejadian, Choidir sedang mengajar di dalam kelas. Akibat goyangan yang terjadi akibat gempa, Choidir dan para mahasiswanya lari

meninggalkan ruang kelas.

“Goyangannya cuma 10 detik, tapi keras sekali,” ujarnya. Gempa tidak dirasakan terlalu kuat di banding April lalu. Sehingga, setelah goyangan gempa tak lagi dirasakan, warga kembali beraktivitas normal. (h/naz/dtc)

2 Mobil ........................ Dari Halaman. 1 Dua orang korban yang mengalami luka bakar, Herdiman dan Edi (40), dibawa ke RSUD M Zen di Painan, sedangkan satu unit kendaraan roda empat jenis Daihatzu Zebra B 7184 UH dengan kondisi hangus terbakar, 1 unit kendaraan sedan Starlet B 4718 TI bagian pintunya kirinya dilalap api, dan 1 unit kendaraan roda dua Yamaha Xeon

BA 3718 CC bagian atas bodi kendaraan juga dijilat api.

Syafrudin (53), seorang masyarakat Pasar Baru menyebutkan, kebakaran diduga konsleting pada bagian dalam kendaraan Daihatzu Zebra yang parkir di sebelah kiri ruko tersebut.

Api menjalar dengan cepat saat saat pemiliknya Edi menghidupkan

mesin kendaraannya.

Melihat api bergejolak, masyarakat secara spontan langsung memberikan pertolongan, namun api sulit dipadamkan, meskipun masyarakat berupaya menarik kendaran dari ruko, namun tidak membuahkan hasil. Akhirnya api merambat membakar bagian ruko tersebut. (h/mjn)

Duo Minang ................... Dari Halaman. 1 dari Sumbar yang berkunjung ke China,” kata putra asli Kampung Jambak Padang Panjang ini.

Ditemui di ruang kerjanya yang luas di KBRI yang terletak di Ngo Quyen Street Distrik Hoa Kiem, Hanoi, Mayerfas mengaku senang di pos diplomatiknya yang baru ini.

“Setelah Vietnam resmi menjadi anggota ASEAN sejak tahun 1995, hubungan RI dengan Vietnam semakin erat dan terus meningkat terutama di bidang perdagangan,” jelas suami Virna Kiara dan ayah dua anak ini.

Selain memimpin KBRI dengan sembilan staf diplomatik dan sejumlah staf lokal, Duta Besar Mayerfas juga membawahi Konsulat Jenderal RI di Ho Chi Minh City, kota terbesar Vietnam di wilayah selatan. “Hubungan dagang RI dengan Vietnam lebih banyak di daerah selatan, terutama di Kota Ho Chi Minh yang merupakan kota bisnis negeri itu. Kita di Hanoi lebih banyak menangai urusan politik dan diplomasinya,” jelas Mayerfas.

Bagi orang Indonesia, meskipun KBRI sudah dibuka sejak tahun 1964, ibukota Hanoi terasa agak ‘terisolasi’ ketimbang Ho Chi Minh.

Penerbangan langsung dari Indonesia hanya ke Ho Chi Minh, sedang ke Hanoi hanya ada penerbangan langsung dari Singapura atau Kuala Lumpur. “Jadi saya kalau mau pulang atau ada tugas ke Jakarta, harus lewat Ho Chi Minh dulu atau melalui Kuala Lumpur dan Singapura,” jelasnya.

Mayerfas adalah diplomat karier yang berangkat dari bawah. Setelah menamatkan SD Kampung Jambak Padang Panjang, ia meneruskan ke SMP dan SMA PPSP IKIP Padang (waktu itu disebut juga SMP dan SMA Labor), tamat tahun 1977.

Dari sana ia menerukan ke jurusan Hubungan Internasional FISIP Unpad di Bandung.

Pertama bergabung dengan Departemen (kini Kementerian) Luar Negeri RI tahun 1986, Buyung Mayerfas hingga saat ini sudah mempunyai pengalaman penenpatan di berbagai negara di Benua Asia, Amerika, dan Eropa. Sebelum menjadi Wakil Kepala Perwakilan Tetap RI di Beijing, Mayerfas sudah melanglang buana ke berbagai negara. Selama tahun 1990-1994 ia menempati pos Sekretaris III di KBRI Ottawa, Kanada. Sempat sebentar ditarik ke Deplu RI di Jakarta, tahuin 1996-2000 ia menjabat Kepala Seksi Ekonomi II pada Pewakilan Tetap RI untuk PBB dan Organisasi Internasional

di Jenewa, Swiss. Kemudian, selama tiga tahun (2003-2006) pernah pula menjadi Minister Counsellor untuk Kerjasama Ekonomi pada Konsulat Jenderal RI di New York, Amerika Serikat.

Hanoi adalah posisi pertamanya sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh RI di luar negeri.

Sedangkan bagi Kolonel (L) Angkasa Dipua, penempatan sebagai Atase Pertahanan RI di KBRI Hanoi adalah penugasan pertama di luar negeri. “Saya dan keluarga sudah dua setengah tahun di sini, insya Allah Oktober depan saya akan kembali ke Indonesia,” ujar perwira menengah senior kelahiran Padang, tahun 1965, ini.

Bagi orang yang belum mengenalnya, nama Angkasa Dipua mungkin terasa aneh bila dikaitkan dengan tanah kelahiran Minangkabau. Padahal, ayahnya Zainul Kian (Alm.) dan ibunya Rakidah tulen berasal dari Nagari Pua Data, Suliki, Kabupaten 50 Kota. Zainul Kian semasa hidupnya adalah PNS Dinas Pertanian Sumatera Barat yang sering berpindah tugas, namun paling lama tinggal di Bukittinggi dengan jabatan terakhir Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Agam.

Tentang namanya yang rada aneh tersebut, menurut Anggun – demikian panggilan masa remaja Angkasa Dipua— terkait dengan sejarah PDRI (Pemerintah Darurat Republik Indonesia) yang pernah bepusat di Nagari Pua Data, kampung asalnya. “Ayah saya waktu itu masih remaja, tetapi sudah aktif mengikuti rombongan pimpinan PDRI, di antaranya ikut mengiringi Radio PDRI dari hutan ke hutan. Radio perjuangan itu pernah mengangkasa di Pua (Data), jadi operatornya sering menyebut kata “angkasa di Pua”. Kata-kata itu rupanya berkesan bagi ayah saya, maka dilekatkanlah jadi nama saya,” cerita Kolonel Anggun.

Lahir di Padang, pernah bersekolah SD di Sijunjung mengikuti tugas ayahnya, Anggun Angkasa Dipua menjalani pendidikan SMP dan SMA di Kota Bukittinggi. Pada masa itu ia aktif latihan silat di Perguruan Pat Ban Bu yang didirikan dan dipimpin Makmur Hendrik. “Ketika dia masih di SMA 1 Bukittinggi, Anggun pernah dinobatkan sebagai pesilat terbaik Pat Ban Bu,” kenang Makmur Hendrik tentang bekas muridnya itu.

Tamat SMA Negeri 1 Bukittinggi tahun 1984, Angkasa Dipua diterima sebagai taruna Akabari

(Akademi Angkatan Bersenjata RI) jurusan Laut (kini AAL –Akademi Angkatan Laut). Setelah diwisuda dan dilantik oleh Presiden Soeharto sebagai perwira muda AL –bersama ratusan perwira tamatan Akabri lainnya—pada tahun 1988, Letnan Dua Angkasa Dipua pertama kali ditugaskan pada Komando Armada Timur RI di Surabaya.

Sebelum menjadi Atase Pertahanan RI di Hanoi, Angkasa Dipua telah menjalani penugasan sebagai perwira AL nyaris di seluruh wilayah RI, dari Barat sampai di Timur. Pernah menempati pos di Armada Barat, di Lantamal Medan, Tanjung Pinang, ia juga pernah menjadi Asisten Komandan Lantamal Manado sampai tahun 2009.

Ditemui Haluan pertama kali di kediaman dinasnya di Diplomatic Quarter, Van Phuc – Van Bao, Distrik Ba Dihn, Hanoi, Angkasa Dipua mengaku menikmati tugas diplomatiknya sebagai wakil Kementerian Pertahanan di luar negeri.

Namun, meskipun sudah dua setengah tahun tinggal di ibukota negara itu, Angkasa mengaku tak kunjung bisa berbicara bahasa Vietnam. “Sopir saya namanya Phuong, tapi dia sering protes ucapan saya memanggil namanya, karena artinya bisa berubah jadi ‘badai besar’,” kata Angkasa sembari tergelak.

Menikah dengan Yenita Tanjung, wanita belasteran Matur (Agam) dengan Sunda, keluarga Angkasa Dipua dikaruniai tiga permata perkawinan: Khansa Nabila (15), Fatih (12), dan Jilan (8).

“Anak-anak justru lebih cepat belajar bahasa,” katanya tentang anak-anaknya yang bersekolah di sekolah internasional, namun mulai pandai berbahasa Vietnam.

Tidak banyak perwira TNI yang mendapat kesempatan menjalani tugas diplomatik sebagai duta bangsa di luar negeri. Atas kesempatan yang diterimanya, Kolonel Angkasa hanya dapat menyukurinya sebagai karunia Allah.

Mengenai ke mana setelah di Hanoi, dia serahkan sepenuhnya kepada Mabes TNI dan Kementerian Pertahanan. “Bulan Oktober insya Allah saya kembali ke Indonesia.

Kemana setelah itu, kita tidak tahu.

Nasib dan perjalanan hidup kita ini sudah ada Yang Mengatur. Tugas kita adalah memberikan pengabdian yang terbaik pada setiap penugasan yang diberikan kepada kita,” ujar perwira tinggi semampai berwajah tampan ini tentang prinsip hidupnya.

UU Zakat Masih Multitafsir PADANG, HALUAN—Keberadaan Undang-Undang Nomor 23 tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat, mengundang perdebatan panjang para pengamat dan akademisi. UU ini dikhawatirkan akan mengecilkan peran Lembaga Amil Zakat (LAZ).

UU ini mendorong pengeloaan zakat secara terpusat. UU ini manjadikan pemerintah langsung mengatur pengelolaan zakat melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) sebagai operator tunggal. Hal ini bisa saja berakibat semakin sempitnya ruang publik dalam pengelolaan zakat.

Selain itu, UU ini akan mengakibatkan ketidaksetaraan) Barnaz dengan Lembaga Amil Zakat (LAZ) yang sudah ada sebelumnya. Hal itu ditandai dengan adanya peraturan perijinan dan pelaporan yang harus dilakukan LAZ sebagai pembantu Baznas.

Branch Manager Rumah Zakat Kota Padang Zeng Welf mengaku, sampai saat ini belum merasakan pengaruh yang ditimbulkan dari UU baru tersebut. Lembaga Amil zakat yang dipimpinnya masih melakukan aktivitas seperti biasa. “ Keberadaan UU tentang zakat belum satu tahun. Selain itu, kalaupun nantinya dikeluarkan PP terhadap UU zakat, Kami berharap tidak akan memberikan dampak

negatif kepada LAZ,” ungkapnya kepada Haluan, Sabtu (23/6) di Padang.

Guru besar Universitas Indonesia Hamid Khalid pernah penyebut, ada beberapa hal pada UU 23 No 2011 tentang pengelolaan zakat patut dikritisi. Pada pasal 5 ayat 1, menyebut Baznas merupakan operator tunggal.

Pasal ini bisa saja ditafsirkan jika zakat dikelola negara, maka mayarakat tidak boleh mengelolanya. Selain itu, apabila zakat dikelola negara secara sepenuhnya, tentu akan melemahkan peran masyarakat sipil seperti LAZ dan pengelolaan zakat tradisoanal.

“Akibatnya, bisa saja mempersulit pendirian LAZ. Bahkan, bisa berlaku tidak pidana bagi amilin tradisional. Untuk Sumatera Barat sudah sangat banyak LAZ yang mapan. Mereka memiliki kontribusi sangat baik dalam pengumpulan maupun pendistribusian zakat,” katanya.

Sementara itu, Direktur Eksekutif Baznas Kota Padang Maigus Nasir berpendapat, kebijakan pemerintah mengeluarkan UU Zakat sudah tepat. Karena, zakat memang seharusnya dikelola oleh negara. Adanya baitulmal menujukan bahwa zakat dipungut oleh pemerintah bukan lembaga swasta.

11

“UU tentang zakat bukan untuk mengecilkan keberadaan LAZ, tetapi bertujuan untuk mengatur tata kelola zakat agar lebih jelas.

Di samping itu, LAZ tetap bisa beroperasi sebagai UPZ,” ungkapnya kepada Haluan, Sabtu.

Sementara itu, Guru Besar hukum Islam, yang juga Rektor IAIN Imam Bonjol Padang Makmur Syarif menilai, UU 23 tahun 2011 berpeluang kontraproduktif dengan mengoptimalkan potensi dalam Islam untuk pengentasan kemiskinan.

Seharusnya, pengelolaan zakat lebih banyak ditentukan oleh legetimasi lembaga, bukan sentralisasi kelembagaan oleh pemerintah. Padahal, pengelolaan zakat telah lama dipelopori dan dikelola oleh LAZ swasta.

Terlepas dari pro-kontra tentang UU Zakat, Makmur berharap Baznas maupun LAZ, harus mampu memberikan kontribusi yang bagus kepada para Muzakki (penerima zakat).

“Pada dasarnya, Islam memerintahkan zakat untuk kebaikan umat Islam. Kalaupun saat ini telah ada UU yang muncul untuk mengatur peneglolaan zakat, ia harus bisa mensinergikan antara Baznas dengan LAZ, dan tetap berpihak kepada Muzakki,” ungkapnya. (h/yat)

Anak Saya ..................... Dari Halaman. 1 merupakan ayah kandung Abdul Hafiez (19), yang hilang bersama rekannya Alfian (19) saat mendaki Gunung Marapi.

Bersama dua orang anaknya, Edi Syahmian menunggu anaknya di Kantor Camat Canduang, dan berharap anak kedua dari tujuh bersaudara itu bisa ditemukan secepatnya dalam keadaan selamat. Ia terus berusaha menghubungi telepon genggam anaknya, namun tetap tidak aktif. Usaha itu telah dilakukan semenjak Kamis (21/6) lalu, saat putus kontak dengan anaknya.

Edi menceritakan, semenjak tamat STM di Bukittinggi setahun lalu, anaknya telah mendapatkan pekerjaan di perusahaan swasta di Kota Pekanbaru Riau. Beberapa bulan kerja di Pekanbaru, anaknya Hafiez pulang ke Bukittinggi pada hari Minggu (17/6). Pada hari Selasa (19/6) anaknya berangkat dari rumah sekitar pukul 15.00 WIB untuk melakukan pendakian Gunung Marapi bersama Alfian dan Fauzan.

Namun ketika tiba di kaki gunung, nyali Fauzan ciut ketika mereka bertemu warga di Nagari Paniangpaniang yang melarang mereka mendaki gunung. Akhirnya Fauzan tidak jadi berangkat mendaki, namun Hafiez dan Alfian tetap melanjutkan pendakian ke puncak Marapi.

“Anak saya Hafiez biasanya memberitahu saya kalau mau mendaki gunung. Ketika ia pertama kali mendaki Gunung Marapi tahun 2010 lalu melalui jalur Koto Baru, Hafiez pamit sama saya. Tapi

ketika mendaki untuk kedua kalinya melalui Nagari Paniang-paniang Lasi Tuo, Hafiez hanya pamit sama ibunya. Sama saya tidak,” ungkap Edi Syahmian sedih ketika ditemui Haluan di Kantor Camat Canduang Kabupaten Agam, Sabtu (23/6).

Edi menjelaskan, sebelum hilang kontak dengan Hafiez, Izatillah yang merupakan kakak kandung Hafiez yang masih kuliah di STAIN Bukittinggi, selalu kontak dan mengirim pesan singkat atau SMS. Pada Selasa (19/6) sekitar pukul 18.15 WIB, Hafiez mengirim SMS kepada kakaknya Izatillah, yang mengabarkan bahwa mereka berdua (Hafiez dan Alfian) telah melintasi kebun-kebun warga di kawasan Lasi Tuo, Kecamatan Canduang, Agam.

Sekitar 35 menit kemudian, atau pukul 18.50 WIB, Hafiez kirim SMS lagi, dan memberitahukan jika dirinya digigit lintah sawah.

Sepuluh menit setelah itu, atau pada pukul 19.00 WIB, Hafiez kembali SMS kakaknya yang menginformasikan mereka berdua telah tiba di Parak Rotan (kebun rotan), yang sisi kiri dan kannya terdepat tebing yang sangat curam.

Sekitar pukul 20.30 WIB, Hafiez kembali kirim SMS yang memberitahukan bahwa mereka tidak bisa melanjutkan pendakian ke puncak, karena cuaca buruk dan sedang diguyur hujan. Kakak kandung Hafiez sempat membalas SMS itu, agar mereka berdua mencari tempat berteduh dan beristirahat hingga cuaca membaik.

Keesokan harinya pada Rabu (20/6) sekitar pukul 07.00 WIB, Hafiez mengirim pesan lagi bahwa mereka telah tiba di kawasan Sarasah. Terakhir sekitar pukul 19.27 WIB Hafiez SMS dan menginformasikan bahwa mereka berdua telah tersesat. Bahkan Hafiez sempat memberi pesan agar dijemput ke atas, jika Hafiez tidak mengirim SMS lagi.

“Pada hari Kamis kami masih menunggu SMS Hafiez. Hingga Jumat Hafiez juga tidak SMS. Bahkan ketika kami telepon juga tidak masuk. HP-nya telah mati.

Takut terjadi apa-apa, saya lalu mencari Fauzan, teman Hafiez yang tak jadi mendaki. Setelah mendapat keterangan Fauzan, akhirnya saya memutuskan minta tolong pencarian dan melaporkan kejadian itu ke Kantor Camat Canduang pada Jumat sore,” terang Edi Syahmian.

Edi Syahmian menegaskan, anaknya Hafiez hanya ikut-ikutan mendaki atas dasar merasa tidak enak ketika diajak temannya, Alfian.

Namun Edi membantah jika anaknya itu mendaki gunung karena untuk menuntut ilmu.

“Kabar yang saya dapatkan, Alfian temannya Hafiez itu, memang sedang menuntut ilmu. Tidak tahu saya ilmu apa yang didalaminya hingga mendaki Gunung Marapi.

Tapi untuk anak saya Hafiez, sama sekali tidak. Ia hanya ikut-ikutan saja dan merasa tidak enak kalau tidak ikut, ketika diajak temannya mendaki,” tegas Edi. (h/wan)

Tim SAR ....................... Dari Halaman. 1 Agam, BPBD Bukittinggi, BPBD Padang Panjang, PMI, RAPI Bukittinggi, RAPI Agam, Kelompok Siaga Bencana (KSB) Lasi, Mapala STAIN Bukittinggi, PMI, serta dari berbagai relawan lainnya. Unsur masyarakat sendiri juga dilibatkan,” ujar Kepala BPBD Agam Bambang Warsito kepada Haluan, Sabtu (23/6).

Selain Tim SAR gabungan dan masyarakat, Bambang juga mengakui bahwa pencarian dua pendaki yang hilang itu juga melibatkan beberapa paranormal. Hal itu bertujuan agar semua unsur yang berpotensi menemukan kedua pendaki itu bisa dimaksimalkan dalam percepatan penemuan korban.

“Tak ada salahnya kita juga memanfaatkan orang-orang “pintar”, mana tau bisa membantu dengan cepat. Terkait pencarian dua pendaki hilang ini. Kami menetapkan massa tanggap darurat selama satu minggu,” detil Bambang.

Terkait perkembangan pencarian dua pendaki hilang itu, Bambang mengatakan salah seorang warga Aur Kuning Bukittinggi melaporkan bahwa iparnya bertemu dengan dua orang pemuda di kawasan Pondok Kayu Condong di kawasan Labuah Panjang dari rute Batu Bajolang.

Diduga kuat kedua orang itu merupakan Hafiez dan Alfian.

“Dari laporan yang kami terima, iparnya Pak Darman Kayo yang pergi ke hutan bertemu dua pemuda dalam kondisi kedinginan dan menggigil pada hari Sabtu pagi sekitar pukul 09.00 WIB. Mereka berdua minta nasi, dan sekitar pukul 14.00 WIB mereka berdua baru makan. Jika itu memang benar Alfian dan Hafiez, berarti kondisi fisik mereka berdua masih kuat.

Beberapa personil telah kami arahkan kesana,” jelas Bambang.

Seperti diberitakan sebelumnya, Abdul Hafiez (19) warga Sanjai Bukittinggi dan Alfian Chandra (15), siswa SMP Bukik Kalirik Tilatang

Kamang, Agam, melakukan pendakian gunung melintasi Nagari Paniang-paniang, Lasi Tuo, Agam pada Selasa (19/6) lalu. Namun kedua pendaki itu dinyatakan hilang pada Jumat (22/6), setelah orangtua salah seorang korban melaporkan kehilangan anaknya ke Kantor Camat Canduang Agam.

Menurut keterangan keluarga Alfian, sudah 4 bulan ia tak pulang ke rumah dan tak masuk sekolah.

Keluarga mengaku tak mengetahui posisi Alfian.

Dari penuturan keluarga korban Abdul Hafiez, terakhir mereka mendapat pesan dari Hafiez pada Rabu malam, bahwa Hafiez dan Alfian telah tersesat dan minta bantuan. Terakhir Hafiez memberitahukan posisinya yang telah berada di Sarasah setelah Parak Rotan.

Namun ketika Haluan mencari tau kebaradaan Sarasah yang dimaksud korban, beberapa warga Lasi Mudo, Kecamatan Canduang Kabupaten Agam menjelaskan, bahwa lokasi tersebut berada di pinggang gunung. Jika mendaki melintasi kawasan Lasi Mudo, waktu paling cepat untuk menempuh kawasan Sarasah berkisar sekitar enam jam perjalanan.

Namun untuk mencari titik keberadaan korban sangat sulit, karena kawasan Parak Rotan sangatlah luas hingga puluhan hektare. Sementara kawasan Sarasah juga terbagi dua, yakni Sarasah Bungsu dan Sarasah Jabua. Salah satu di antara kedua tempat itu berkemungkinan besar menjadi lokasi terakhir korban.

Dari keterangan warga setempat, besar kemungkinan kedua korban itu tersesat karena menemukan banyak jalan setapak yang bercabang. Secara resmi, kawasan itu bukan rute para pendaki gunung, tapi merupakan rute warga sekitar yang mencari kayu bakar atau rotan di kawasan hutan

Gunung Marapi.

Beberapa warga mengakui memang banyak jalan setapak dan bercabang dari pinggang hingga puncak gunung, dan hanya sedikit warga setempat yang hafal jalan tersebut. Hanya warga yang sering mencari kayu bakar dan rotan di dalam hutan itulah yang mengetahui seluk beluk jalan tersebut.

Warga juga mengakui, di kawasan hutan itu tidak ada sumber makanan yang bisa disantap. Yang ada hanyalah sumber air yang berada di banyak titik. Beberapa tahun belakangan ini, warga juga mengakui bahwa banyak warga Agam yang hilang di kawasan hutan Gunung Marapi, bahkan ada yang ditemukan tinggal tulang belulang.

Untuk mencari kedua pendaki yang hilang itu, Tim SAR gabungan akan menempuh rute yang dibuat masyarakat dan membuat rute baru, karena bisa saja kedua pendaki itu juga membuat rute baru yang selama ini tidak pernah dilalui masyarakat. Hingga berita ini diturunkan, Tim SAR gabungan masih melakukan pencarian dan membuat posko logistik di dalam hutan.

Gunung Marapi (2891,3 m dpl) yang terletak di Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar saat ini masih berstatus waspada, yang telah diberlakukan semenjak 3 Agustus 2011 lalu.

Warga dan pendaki juga telah diimbau untuk tidak melakukan pendakian ke puncak Gunung Marapi dan menjauhi radius tiga kilometer dari puncak Marapi.

Gunung itu masih berbahaya, karena bisa mengeluarkan gas vulkanik yang berbahaya bagi kehidupan. Ancaman potensi letusan abu lontar material pijar dan pasir juga membuat gunung itu harus dijauhi radius tiga kilometer dari puncak. (h/wan)

12 Sri Rahmi Maulidya Zahra

Jago Mengaji

SEKILAS ia tampak seperti anak-anak biasa lainnya. Manis, gesit dan penuh semangat. Namun ternyata gadis manis satu ini menyimpan bakat yang luar biasa, yakni membaca Alquran dengan sangat merdu.

Siapapun yang mendengarnya melantunkan ayat suci Alquran akan terkesima dan tenang hatinya.

Sri Rahmi Maulidya Zahra, namanya. Gadis imut dan manis ini biasa dipanggi Lidya. Meski baru berumur sembilan tahun, Lidya sudah mengharumkan nama Sumatera Barat dengan mewakili Sumbar di ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional di Ambon, Maluku beberapa waktu lalu. Sebelumnya ia telah menyabet juara satu untuk MTQ Provinsi Sumatera Barat bidang Tilawah Anak-Anak.

Anak kelima dari lima bersaudara ini menjadi wakil Ranah Minang untuk kategori Tilawah Anak-anak putri. Siswa kelas tiga SD Jamiatul Hujjat Bukittinggi ini, mulai belajar membaca Alquran sejak dibangku Taman Kanak-Kanak.

Putri bungsu pasangan Murniza dan Hendri Yusra ini awalnya memang belajar mengaji bersama ibunya yang memang seorang guru mengaji.

“Biasanya Lidya berlatih dua hingga tiga jam sehari. Tapi kadang tergantung moodnya juga,” tutur Murniza, ibunda Lidya.

Meski tahun ini belum berhasil meraih medali, Lidya bertekad akan berlatih lebih keras agar pada M T Q selanjutnya b i s a menyabet juara. Good L u c k , Lidya. (h/ dla)

MINGGU, 24 JUNI 2012 M 4 SYA’BAN 1433 H

Pilah Pilih Kegiatan Weekend Keluarga BANYAK cara yang bisa dilakukan untuk menghabiskan akhir pekan bersama keluarga. Sayangnya, kebanyakan keluarga masih memilih untuk menghabiskan akhir pekan dengan pergi ke mall.

Meski bukan hal yang buruk, orangtua sebaiknya memberikan alternative yang lebih cerdas kepada anak pada akhir pekan, misalnya dengan mengajak anak bermain permainan tradisional “Sebenarnya tidak dilarang untuk pergi ke mall, hanya saja sangat disayangkan karena masih banyak tempat dan kegiatan menarik lainnya yang bisa dilakukan bersama keluarga,” jelas M. Nofal Kurniawan, dari komunitas independen Wiken Tanpake Mall (WTM), dalam kampanye Cool Weekend Selection.

Saat pergi ke mall, biasanya setiap anggota keluarga akan punya “acara” masingmasing, sehingga tujuan untuk menghabiskan waktu bersama keluarga ini tak akan tercapai.

Untuk mempererat hubungan

SEKALI lagi, siapa bilang keterbatasan fisik menjadi hambatan untuk berprestasi?

Begitu banyak cerita para penyandang cacat yang menoreh berbagai prestasi baik tingkat lokal, nasional maupun internasional.

Dari semua kisah sukses penyandang cacat, ada satu hal yang dimiliki semua penyandang cacat yang membawa mereka pada kesuksesan, yakni kemauan untuk mengerahkan semua potensi yang dimiliki.

Satu cerita lagi datang dari Yeni Rosalinda. Gadis kelahiran 8 April 1977 ini kembali menjadi wakil Sumatera Barat dalam Musbaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke XXIV di Kota Ambon, Provinsi Maluku. Mewakili cabang Tilawah cacat netra ini, Rosa, begitu panggilannya memberikan pesan penting, terutama bagi individu yang normal untuk mengerahkan kemampuan dan kemauannya untuk meraih kesuksesan.

“Saya tak pernah belajar teori membaca Alquran, belajar huruf Arab ataupun irama. Semuanya otodidak dengan mendengarkan seksama. Biasanya saya belajar dari mendengarkan rekaman atau menelpon teman dan meminta mereka membacakan Alquran. Dari situ saya menghafal. Jadi tidak pernah belajar dengan Braille atau apapun, hanya dari mendengarkan,” tutur anak ketiga dari sembilan bersaudara ini.

Biasanya, tutur Rosa, ia akan memanfaatkan semua waktu yang ada meskipun singkat untuk mengulang hafalan Alqurannya. “Setiap waktu istirahat, atau sesudah maghrib menjelang Isya,” pungkasnya.

Awalnya, Rosa yang memang terlahir dengan ketidakmampuan melihat ini, merasa tersentuh setiap kali mendengarkan orang lain bertilawah dengan irama yang menyentuh hati. “Waktu saya berpikir saya juga ingin bisa seperti mereka, bertilawah dan belajar Alquran,” sebut gadis asal Kabupaten Solok ini.

Sejak itulah, pada usia 17 tahun, Rosa memutuskan untuk aktif dan giat belajar dan menghafal Alquran. “Saya senang meskipun saya tidak sekolah tapi saya belajar melalui Alquran,” ujar putri dari Darmi dan M. Ja’at. (h/dla)

jalan-jalan ke mall.

Seperti yang dilakukan Mita, salah seorang penyanyi yang juga ibu rumah tangga.

Jika kebanyakan orangtua mengajak anak-anak pergi ke mal saat weekend, sebisa mungkin Mita menghindarinya. Ia bukan anti dengan mal, hanya saja mal menjadi pilihan terakhirnya untuk menghabiskan weekend.

“Soalnya kalau pergi ke mal, seringnya (masing-masing anggota keluarga) sibuk dengan kegiatan masingmasing. Ayahnya sibuk dengan gadget, ibu belanja, dan anakanak main. Jadi kurang ada gregetnya,” ujar Mita.

Do’a Untuk Nenek

Yeni Rosalinda

Canet Yang Mengajar Mengaji

antar anggota keluarga, Nofal menyarankan untuk melakukan aktivitas lain, misalnya mengunjungi museum, bersepeda, atau sekadar memasak bersama.

Berakhir pekan bersama juga akan sangat bermanfaat untuk perkembangan anak, demikian menurut psikolog anak dan keluarga, Anna Surti Ariani. Karena dengan meluangkan waktu berkualitas bersama keluarga, komunikasi yang baik antara anak dan orangtua akan terjalin. Orangtua memiliki kesempatan untuk mengajarkan nilai dan perilaku positif kepada anak dalam suasana yang santai dan penuh kebersamaan. Kondisi ini akan berdampak positif dalam meningkatkan rasa percaya diri, mandiri, dan disiplin. Anakanak pun akan lebih sehat secara fisik dan mental, sehingga efeknya akan berpengaruh pada prestasi di sekolah.

Melihat pentingnya akhir pekan sebagai momen bagi keluarga untuk menjalin kebersamaan itulah, Wall’s Selection meluncurkan kampanye Cool Weekend Selection.

Kampanye ini mengajak keluarga Indonesia untuk melakukan berbagai aktivitas menyenangkan bersama setelah menjalani rutinitas yang padat sepanjang minggu. Dan, setiap keluarga diharapkan untuk mulai mempertimbangkan aktivitas lain selain

H

ARI ini Emon tak masuk sekolah.

Syahdan dan temantemannya bertanya-tanya apa gerangan yang membuat Emon tak masuk sekolah. Sakitkah ia? Atau ada penyebab lainnya?

“Bagaimana kalau nanti sore kita kerumahnya?” usul Ihsan.

“Bailklah,” ujar Syahdan dan Ikrar serempak.

Bel sekolah berbunyi. Ihsan, Ikrar dan Emon segera pulang menuju rumah masing-masing untuk menukar pakaian, makan dan sholat. Mereka berjanji akan bertemu kembali di mesjid dipersimpangan pukul tiga sore.

Tepat pukul tiga sore, Syahdan dan teman-teman berangkat

menuju rumah Emon. Rumahnya tak jauh dari rumah Syahdan, karena masih satu komplek perumahan.

Beberapa meter menjelang rumah Emon, Ikrar melihat banyak orang berkumpul di depan rumah Emon. Beberapa kursi dikeluarkan. Di tepi jalan juga terpasang bendera kecil berwarna hitam.

Ketiganya semakin mendekat. Tak lama Emon pun tampak. Mukanya agak sembab. Sepertinya habis menangis. “Nenekku meninggal dunia tadi pagi,”tutur Emon.

“Innalillahiwainnailaihi raji’un. Kami turut berduka cita ya,” ujar Ihsan. Ikrar dan Syahdan pun ikut mengangguk.

Namun semburat kesedihan masih terlihat jelas diwajah Emon. “Jangan sedih lagi Emon, doakan saja nenekmu agar mendapat tempat yang baik disana,” nasehat Ihsan.

“Aku sedih dan menyesal sering tidak mengindahkan kata nenek,” ujar Emon tiba-tiba.

“Memangnya kenapa,” tanya Ikrar.

“Ya, nenek sangat menyayangiku. Meski aku sering malas makan, belajar dan sholat, nenek tak pernah marah. Ia selalu dengan sabar memintaku belajar, menyuruhku

sholat dan kadang menyuapi ku makan. Pernah suatu hari ketika Maghrib tiba nenek menyuruhku pulang untuk menunaikan sholat. Tapi aku tidak mengindahkannya dan terus asyik bermain bola.

Beberapa saat setelah itu, kakiku terinjak pecahan kaca, luka dan mengeluarkan darah.

Dengan sabar nenek mengobati lukaku dan menasehatiku. Ia sama sekali tidak marah. Kini nenek tak ada lagi,” tutur Emon sesenggukan.

“Sabar ya Emon,”kata Syahdan sambil merangkul Emon.

Untuk menghilangkan kejenuhan, ia dan sang suami mengajak anak-anak untuk jalan-jalan sambil belajar, misalnya dengan mengunjungi taman buah atau taman bunga. Ketimbang jalan-jalan ke mal, Mita dan keluarganya lebih memilih berenang, main bola, makan bersama, atau main bersama di rumah. Ia mengaku termasuk orang yang suka membeli mainan yang bisa digunakan bersamasama, seperti monopoli, congklak, ular tangga, raket bulutangkis, dan lain-lain.

“Sesekali saya juga ajak anak-anak untuk bermain galah asin, petak umpet, atau

petak jongkok di halaman rumah. Ini adalah cara yang mudah dilakukan tapi menyenangkan, dan melibatkan seluruh keluarga,” ungkapnya semangat.

Permainan ini dipilih Mita agar anak-anaknya tidak terpaku pada game di gadget, tetapi juga mengenal berbagai permainan tradisional. Selain menyenangkan, kegiatan ini diakuinya juga dapat melatih kesehatan fisik, emosional, serta kemampuan sosialisasi anak. Selain itu juga mampu mendekatkan kembali hubungan antarkeluarganya, setelah seminggu sibuk dengan jadwal masing-masing.

Oleh Ananda M Iqbal “Tak ada yang mesti kau sesali Emon. Kau harusnya bersyukur memiliki nenek yang sangat baik. Kini tugasmu adalah mengerjakan semua tanpa harus disuruh lagi.

Nenekmu pasti senang,” kata Ihsan bijak.

“Iya Ihsan benar,” sahut Ikrar. “Mulai saat ini kau harus rajin mendoakan nenekmu,” katanya lagi.

Seketika Emon tersadar.

Teman-temannya benar. Ia tidak boleh terlalu bersedih lagi. Ia tak boleh menyesali.

Ia harus buktikan bahwa ia

akan tetap patuh dan rajin meski nenek sudah tak ada.

“Terima kasih temanteman,” ucap Emon. “Aku berjanji mulai saat ini akan selalu rajin dan akan mendoakan nenek,” katanya.

Merekapun tersenyum.

“Bagaimana di sekolah tadi?” tanya Emon.

“Tak usah kau pikirkan, aku membawakan catatan pelajaran tadi untukmu,” ujar Syahdan.

Emonpun sedikit tersenyum. Ia bahagia memiliki teman yang sangat peduli.

ELOK 13

MINGGU, 24 JUNI 2012 M 4 SYA’BAN 1433 H

Busana Syar’I di Era Modern U sungan tagline "Transforming Indonesia Into Global Taste" di perhelatan Jakarta Fashion Food Festival 2012 memang dibuktikan oleh kreatifitas para desainer yang ikut serta.

Lihat saja beberapa pakaian muslim yang bersemangat menampilkan busana syar'I dalam menjawab tantangan modernitas dan zaman. Ini memperlihatkan bahwa Indonesia mulai berbenah dan terus meningkatkan kualitasnya dalam menyuguhkan busana yang indah memenuhi hasrat fashionista.

Tentu saja kekayaan alam dan keragaman budaya merupakan potensi yang takkan habis tergali untuk selalu dikembangkan.

kontributor: Arzeel Photo by: Arzeel photograph

14 PANGGUNG

MINGGU, 24 JUNI 2012 M 4 SYA’BAN1433 H

CATATAN ATAS DUA PERTUNJUKAN GALANG PERFORMING ART

Karikatur-Latahisme Menguak Budaya Latah Oleh: Delvi Yandra Penggiat di Teater Rumah Teduh dan Studio Merah SANGAT dekat dengan keseharian, karikatural, segar dan orisinil, demikian yang saya rasakan ketika menikmati dua pementasan teater tari “Negeri Bu(d)aya Latah” dan “Latah” yang ditampilkan oleh Galang Dance Company (kini Galang Performing Art) karya koreografer “Bunda” Deslenda di Teater Utama Taman Budaya Sumatera Barat, Selasa (12/6) sore dan malam.

Naskah pada dua pementasan tersebut ditulis oleh Mahatma Muhammad.

Dua pementasan itu ditampilkan dalam dua sesi— sore dan malam, yang sekaligus merayakan usia Galang Dance Company yang ke-21 dan peresmian nama baru dari Galang Dance Company menjadi Galang Performing Art. Selain pementasan teater tari, ada juga pameran foto—yang mana foto-foto tersebut merupakan dokumentasi pertunjukkan yang telah digelar oleh Galang Performing Art sejak awal berdirinya, termasuk pertunjukkan tari bertajuk “Penantian” (2007 dan 2009) dan “Tuduang” (1997).

Di dalam KBBI, latah [ks] berarti gangguan syaraf sehingga cenderung meniru ucapan atau perbuatan orang lain; berlaku seperti orang gila; meniru-niru gaya dan cara hidup orang lain; [kb] sampah dari daun-daun dsb yang membusuk di bawah pohonpohonan. Dalam pertunjukkan Galang Performing Art, latah telah bergeser maknanya— tentunya yang dimaksud ‘latah’ di sini adalah ‘latah’ dalam pengertian yang pertama di atas. Dengan gerak laku yang dilatah-latahkan, karikatural, kartunal dan komikal, dua pertunjukkan tersebut

berusaha menguak budaya latah yang menggerogoti negeri ini.

Negeri Bu(d)aya Latah Panggung merupakan ruang-ruang persegi yang dalam lingkup besar dibatasi oleh garis putih lurus yang terhubung dari bibir panggung hingga latar belakang panggung. Di dalamnya, terdapat sebuah level dengan satu pintu di atasnya, bangku panjang, layar berbentuk kubus yang digantung sedemikian rupa, dan pintu reflektif di latar belakang panggung. Nuansa berwarna merah jambu mendominasi pertunjukkan sesi pertama ini.

“Negeri Bu(d)aya Latah” dimulai dengan tarian sederhana yang ditampilkan oleh Deslenda dan Desi di atas level berikut pakaian, kancing baju besar berwarna merah dan rok bercorak kotakkotak yang dikenakan oleh keduanya. Mereka menari dengan gerak yang sederhana dan komikal. Tuntas satu tarian, mereka masuk ke pintu lalu menoleh ke penonton kembali, “selamat malam bapak, ibu, saraso sasuaro,” ujar Deslenda berusaha menyapa.

Baginya, dalam pertunjukkan tersebut, latah (Deslenda juga menyebutkan [bahasa Jawa] ‘mlaku’) bernilai seni. Ia berkomunikasi dengan penonton lalu duduk di bangku panjang di tengahtengah panggung, dan berceloteh panjang lebar mengenai kelatahan yang kerap berkelindan di dalam kehidupan kita. Mulai dari kelatahan mengenai Korea, sepakbola, warung cepat saji, kursi impor, Shinta dan Jojo hingga persoalan toilet di gedung Dewan Perwakilan Rakyat. Semuanya dikemas

di televisi kita dan menjadi komoditas sehari-hari, dan deslenda meraciknya menjadi pertunjukkan gerak yang apik.

Deslenda berusaha mengungkapkan bahwa latah juga memerlukan etika sehingga ada kode etik yang menaungi kelatahan itu sendiri. Agar kelatahan menjadi sempurna, kelatahan harus terbentuk dengan tidak sepenuhnya meniru sehingga terpenuhi latahnya.

Selanjutnya, ia beralih ke kubus. Seperti di layar televisi, ia kembali berceloteh mengenai bagaimana media akan menuliskan karyanya yang dipentaskan tersebut.

Deslenda mencoba menggarisbawahi bahwa

media juga menjadi pintu gerbang munculnya kelatahan itu. bersama Desi, ia terus menari dan berpose. Gerakan karikatural tersebut juga dimanifestasikan dengan cara yang latah. Akhirnya, Deslenda memutuskan untuk mengatakan ‘ampek!’ yang bermaksud carut marut dalam bahasa keseharian.

Selanjutnya, terdengang gumaman, dan Deslenda berkata, “terkadang saya sangat prihatin ketika beribadah dan berdoa,” ungkapan itu dilanjutkan dengan gerak tarian. Desi pun ikut menari di sekitaran kubus, bangku panjang dan level. Menari dengan latah.

Latah Selanjutnya, gelap melingkupi panggung pertunjukkan.

Saluang berdengung disambut pentikan kecapi yang dimainkan oleh Susandra Jaya.

Lampu menyala. Sebuah meja panjang dengan tiga penari berbaris di atasnya. Empat penari lain bersimpuh di lantai

dengan gerakan berulangulang. Pada sudut lain, sebuah kursi digantung sedemikian rupa. Warna merah menyala mendominasi pertunjukkan kedua yang bertajuk “Latah”.

Para penari ialah Rahmy, Febby, Nurrahmania, Intania, Annisa, Merry dan Riana.

Mereka adalah siswi-siswi SMKN 7 Padang yang gemar menekuni dunia tari. Di awal pertunjukkan, tiga penari di atas meja saling menunjuknunjuk sesuatu, bersenggolan, bercakap-cakap tak jelas lalu melompat ke lantai dan berkata, “alaaahhh mah!”

Lalu, semua penari bergerak latah. Mereka berguling, menggetarkan pinggul dan anggota tubuh lainnya, memukul sarawa galembong dalam rangkaian gerakan silat, menggerakkan jari, merentangkan tangan, mengelus perut, berjingkat, berlari, menyentuh payudara, berteriak, berputar, menyepak, merasa lega, ekspresi terkejut, maju dan mundur lalu membentuk formasi diikuti oleh hentakan gendang dan bunyi talempong yang keseluruhannya merupakan wujud dari kelatahan.

Formasi-formasi itu dibagi lagi ke dalam kelompok kecil penari seperti formasi 4-3, 25, 2-2-3, dan 2-2-2-1. Mereka juga menciptakan kejadian lewat drama yang komikal— sebuah peristiwa latah, sambil tertawa, mencela, menangis, menggerutu, meniru kelatahan iklan di televisi, dan bercakapcakap tak jelas.

Musik mengambil alih, “Candonyo pimpiang tumbuah di lereang, angin nan kancang sinan bakisah” dimaksudkan bahwa budaya latah telah menjadi akar dan diikuti oleh siapa saja baik secara langsung maupun tak langsung. Seperti yang juga disampaikan lewat sepenggal kalimat “di sinan raso ka lamak di siko raso kasero”.

Pelbagai celetukan seperti ‘apa susahnya ngomong’, ‘what your ah’, loe gue…’, ‘wani piro’, ‘like this’ dan ‘tekongkang [bahasa Minang]’ (terjatuh) juga merupakan bagian dari pertunjukkan “Latah” ini.

Pada bagian tertentu, dua penari berkomat-kamit dan disumpal mulutnya dengan goreng paha ayam oleh penari lain. Lalu beberapa penari silih berganti keluar masuk panggung dengan menawarkan kelatahan-kelatahan tertentu.

Segalanya nyaris disampaikan secara terang (verbal) oleh para penari tanpa menawarkan solusi atas persoalan itu.

Tetapi apa artinya pertunjukkan seni tanpa kedalaman, tanpa disertai riak-riak yang kontemplatif.

Untuk usia sebuah kelompok yang beranjak dewasa seperti Galang Performing Art, sudah saatnya tidak sekedar memikirkan bentuk saja tetapi juga kedalaman dari pertunjukkan itu sendiri. Titik pijak sebuah pemikiran dan gagasan yang berangkat dari suatu tantangan kreatif dalam kehidupan dapat memperkaya nilai sebuah pertunjukkan.

Deslenda sebagai seorang koreografer perempuan Sumatera Barat yang memiliki selera humor telah banyak menggelar pertunjukkan tari di pelbagai kota di tanah air dengan berusaha membaca akar tradisi kebudayaan Minangkabau yang diimplementasikannya ke dalam bentuk gerak. Bersama Galang Performing Art, ia mengusung suatu gaya yang khas dan segar dalam khazanah pertunjukkan tari di Sumatera Barat.

Rusli Marzuki Saria, dalam orasinya di sela-sela pertunjukkan malam itu mengatakan, bahwa tari, teater dan musik telah melintas batas seperti apa yang disebut saat ini sebagai performing art. Tidak ada lagi pengkotakan terhadap tari, teater dan musik. Media tak mampu lagi menjadi alat ucap ekspresi. Rusli sebagai seorang penyair mencoba menghayati karya seorang koreografer.

21 tahun usia Galang Performing Art, suatu masa yang panjang dengan pelbagai tantangan yang kelak akan berseliweran di sekitarnya.

Selamat ulang tahun.

BODY SLIM 100% HERBAL....SUDAH TERBUKTI HASILNYA & AMAN

FOTO oleh Akeo Art

nggak sempat baca

menambah ukuran permanen

klik kami di www.harianhaluan.com

LANCONG 15

MINGGU, 24 JUNI 2012 M 4 SYA’BAN 1433 H

PUNCAK LANGKISAU DAN PANTAI CAROCOK

Keindahan di Selatan

PAINAN, HALUAN — Rugi rasanya bila anda tidak menyempatan diri berkunjung ke kawasan objek wisata Puncak Bukit Langkisau (Langkisau Hill), dan Pantai Carocok di Pesisir Selatan.

Daerah ini menawarkan keunikan dan keindahan alam yang mempesona karena memiliki kekayaan alam tiga demensi yaitu kota, laut dan hutan dan patut dijadikan agenda dalam mengisi waktu senggang.

Objek wisata ini semakin hari semakin tercelak, karena telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang membuat masyarakat nyaman dan puas.

Hal inilah yang membuat ramai dikunjungi oleh berbagai lapisan masyarakat yang datang dari berbagai daerah.

Apalagi tak sulit mencapai kwasan tersebut. Pasalnya berada di pinggir Kota Painan, atau ketinggian sekitar 500 meter dari permukaan laut. Sedangkan kawasan wisata Pantai Carocok juga berada di bawah kaki bukit tersebut.

Daerah ini ini juga dilengkapi fasilitas pakir kendaraan yang memadai, bangunan pondopo tempat peristirahatan bagi pengunjung, restoran dan warung berbagai jenis makanan.

Dari puncak Bukit Langkisau akan terihat banyak pulau-pulau kecil yang berjejaran di tengah laut dan yang menakjubkan, garis pantai yang

membentang sepanjang 7 kilometer dari arah Sago sampai pelabuhan Panasahan. Kemudian juga terlihat pemukiman penduduk yang tertata rapi, dan sungai yang berliku-liku akan membuat masyarakat terpukau menyaksikannya.

Di puncak Bukit Langkisau tersebut anda juga dapat menyaksikan keindahan Kota Painan, apalagi di malam hari dengan lampu yang berwarna warni terpancar dari berbagai sudut kota. Menjelang senja

anda juga dapat menyaksikan mata hari terbenam (sunset).

Yang tidak kalah menarik di puncak Bukit Langkisau ini dipersiapkan sebagai landasan pacu bagi pencandu terbang paralayang Beberapa aktivitas lain, pengunjung juga dapat mengunakan jalur khusus bagi yang hobi olahraga mendaki bukit dengan berjalan kaki menuju puncak Bukit Langkisau dengan waktu tempuh sekitar 60 menit. Olahraga ini untuk mengeluarkan keringat dan membakar lemak dalam menjaga kesehatan Bupati Pessel Nasrul Abit mengatakan, Pemda Pessel akan fokus untuk pengembangan pembangunan wisata dalam upaya peningkatan pertumbuhan ekonomi masya-

rakat, karena dengan meningkatnya kunjungan wisawatan secara otomatis akan banyak terbuka lapangan kerja seperti, berbagai hasil produksi kerajinan masyarakat akan dapat dijual kepada pengunjung, dan akan tumbuh usaha lain yang mendatangkan hasil Di Pantai Carocok Painan juga terdapat pusat perbelanjaaan kerajinan rakyat, pakaian dan lainnya. Kemudian pengunjung juga akan dapat menikmati alam pantai yang mempesona mulai dari Pelabuhan Panasahan sampai ke Pulau Cingkuk, salah satu pulau kecil yang selalu dilirik pengunjung karena di lokasi ini terdapat Ben-

teng Portugis peninggalan sejarah yang tetap dilestarikan. (m joni)

?

16

AUDITOR

ENGINEER

Tidak perlu bingung..

Dapatkan info

SUPERVISOR

LOW

MARKETING

ACCOUNTING

NGAN D

isini

MANAGER

MINGGU, 24 JUNI 2012 M 4 SYA’BAN 1433 H

AKSEN 17

MINGGU, 24 JUNI 2012 M 4 SYA’BAN 1433 H

SYAHRINI

NangisJelang Umrah SYAHRINI berencana akan melakukan ibadah umrah bersama ibundanya. Sabtu (23/06) besok ia akan terbang ke Tanah Suci dan menjalani ibadah umroh selama beberapa hari. Dirinya memang sudah berniat sejak jauh hari untuk beribadah umrah.

“Rencana umrah besok berangkat sama Mama. Niat

ibadah sejak tahun lalu. Jadi memang sudah deh dimantapin,” ungkap Syahrini saat ditemui di Studio RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Jumat (22/6/2012).

Belum saja menginjakkan kakinya ke Tanah Suci, penyanyi asal Bogor itu sempat menangis saat melakukan latihan manasik. Syahrini sangat

bersyukur karena kesempatan emas itu datang juga setelah sebelumnya banyak mendapat kendala karena bentrok dengan jadwal manggung.

“Iya kemarin latihan dulu manasik umrah. Aku nangis namanya kan mau ke rumah Allah,” kata pelantun “Sesuatu” itu.

Sayangnya, saat umrah

nanti Syahrini tidak akan ditemani kekasihnya, Bubu.

Meski begitu, dirinya tetap mendapat dukungan dari pria asal Malaysia itu. “.....Jadi memang sudah deh dimantapin.” “Enggak, tapi dia (Bubu) mensupport. Dia akan ikut umrah dan keluarganya pas bulan puasa nanti,” tandasnya. (ccm)

HENGKY KURNIAWAN

Sumpah Tak Ada Orang Ketiga HENGKY Kurniawan akhirnya angkat bicara soal perceraiannya dengan Christie Jusung. Perceraian pasangan yang telah dikaruniai satu orang putra itu memang masih menjadi misteri.

Pasalnya, keduanya enggan menjelaskan alasan bercerai.

Alhadil, muncullah dugaan-dugaan yang mengarah ke hal negatif. Misalnya kehadiran orang ketiga, karena ekonomi bahkan KDRT. Tapi Hengky membantah semuanya. Bahkan Ia berani bersumpah jika orang ketiga bukan pemicu perceraian.

“Kalau buat saya itu hanya dugaan dugaan normatif saja. Kalau ada orang cerai, dugaannya paling orang ketiga, ekonomi atau KDRT. Saya berani sumpah nggak ada orang ketiga. Kalau ada sumpah lebih tinggi dari sumpah demi Allah, saya berani sumpah. Nggak ada

MANOHARA

Cuek Masih Jomblo PERNAH mengalami pengalaman pahit ketika masih menjadi istri Pangeran Kerajaan Kelantan, Malaysia, Tengku Fachry, artis cantik Manohara Odelia Pinot masih betah menyendiri. Padahal begitu banyak cowok di luar sana yang antri untuk men-

dapatkan hatinya. “.....Yang penting saling menghormati dan saling mengerti.”

Tapi, Mano seolah menutup diri dan enggan berkomitmen dengan lawan jenis. Apa Mano trauma karena sempat mengalami kejadian menyeramkan ketika

masih hidup berumah tangga?

Perempuan kelahiran 28 Februari 1992 itu pun mengaku pasrah soal pacar. Ia pun mengaku saat ini masih fokus bekerja.

“Pasangan belum ada, jawabanya singkat aja emang belum ada bukan trauma. Hal seperti itu tidak bisa di targetin ya pasrah aja, when its come its come. Lagi fokus dikerjaan,” tuturnya usai jumpa pers film ‘Loe Gue End’ di Neveg Resto, City Plaza, Jakarta, Kamis (21/06).

Manohara mengaku bahwa dirinya tak terlalu ribet masalah kriteria kekasih idamannya. Baginya yang terpenting adalah pasangannya nanti bisa mengerti dirinya.

“Kriteria nggak terlalu banyak apalagi fisik. Kalau

orang ketiga,” jelas Hengky saat ditemui di Gedung DPR/ MPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (21/06). Hengky menuturkan, kesibukannya dalam pekerjaan membuatnya kurang memberikan perhatian pada sang istri. Pertengkaran pun terjadi dan keduanya sudah merasa nggak cocok untuk hidup sebagai sepasang suami istri. “.....demi Allah, saya berani sumpah. Nggak ada orang ketiga.”

“Ya memang akhir-akhir ini saya cukup sibuk. Tapi melupakan ya nggak. Karena memang tanggung jawab saya sebagai kepala rumah tangga,” urainya.

Untuk ke depannya, Hengky dan Christie sepakat membesarkan sang buah hati bersama. Sejauh ini hubungan mereka juga masih baik.

Karena mereka ingin memulai dan mengakhiri hubungan dengan baik pula. (ccm)

mau cakep kayak apapun kalau ngomong nggak nyambung dan nggak ada chemistry.

Yang penting saling menghormati dan saling mengerti aja,” ujarnya. (ccm)

ENDHITA

Jaga Kehamilan dengan Yoga MESKI perutnya semakin membuncit, Endhita terus melakukan aktivitas. Hamil rupanya bukan halangan bagi istri Onci Ungu itu untuk bergerak bahkan berolahraga.

Seimbang dengan asupan gizi dan pola hidup, Endhita mengaku nggak khawatir dengan kondisinya janin meski ia banyak melakukan aktivitas. “.....makanya stamina dijaga terus.”

“Aku lumayan suka olahraga ya. Paling saat ini harus bugar juga biar pas lahiran nanti staminanya tetap oke.

Aku ikut yoga,” ujar Endhita di Planet Hollywood, Jl. Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Kamis (21/06).

Namun Endhita tidak mau terlalu giat seperti saat sebelum mengandung. Onci sendiri

juga memberikan kebebasan bagi istrinya untuk beraktivitas.

“Kerjaan dijalankan semampunya saja, tapi memang nggak sekuat dulu, makanya stamina dijaga terus,” tandasnya.

Beberapa waktu lalu, mereka sempat memeriksakan

kandungan dengan USG untuk mengetahui jenis kelamin bayinya. Sayang, sang jabang bayi masih enggan muncul sehingga belum bisa ketahuan. Tetapi, ia tidak mempermasalahkan jenis kelamin anaknya. “Kami nggak ribetribet sih, jalanin santai saja,” ujarnya.(ccm)

BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe :

PRIORITAS FASILTAS 1. Pelatihan praktek dan teori manasik untuk umrah Gratis untuk semua calon umroh 2. Calon dari luar kota Padang 10 hari sebelum berangkat disediakan penginapan telah di tanggung PT Al-Mabrur (Gratis) 3. Pemberangkatan jamaah Padang - Jakarta (PP) antar jemput didampingi oleh pembimbing dari Sumbar 4. Mengenai Jadwal Umrah silahkan datang ke kantor Al- Mabrur 5. Tas, Pakaian Ihram Pria/Wanita dan pakaian seragam biro (Gratis) Biaya Domestik, Padang - Jakarta, PERSYARATAN UMROH Jakarta-Padang Akomodasi Hotel VIP Makkah : Zamzam Tower ***** Madinah : Dallah Taiba **** Jeddah : Holiday Inn ***** Akomodasi Umrah Reguler Hotel Syafira **** Akomodasi Umroh Ramadhan Apartemen dekat dengan Masjid Akomodasi Umroh Khusus Makkah : Al-Aulian *** Madinah : Dallah Taiba **** Catt* Untuk Umroh Khusus tidak ada tambahan biaya lagi, kecuali suntik Meningitis

1. Pasport RI yang masih berlaku minimal 7 bulan Nama minimal 3 suku kata 2. Pas Photo Warna 4x6=5 lbr dan 3x4=5 lbr (Background Putih tampak muka 80%) 3. Surat Nikah asli bagi suami istri dibawah usia 46 tahun dan akte kelahiran + KK asli bagi anak 4. KTP asli bagi wanita berusia diatas 45 tahun 5. Pembayaran biaya Umroh 1 bulan sebelum berangkat lengkap dengan persyaratannya.

Airport Tax, Service Bandara Pdg-Jkt-Jed-Pdg dan lain-lainnya Rp 2.500.000

dto Hj. IMNANIAR USMAN Direktris HP : 081267527251

PT. WISATA AL-MABRUR USMANIAH TOURS & TRAVEL PENYELENGGARAAN HAJI PLUS & UMROH Jl. Kali Porong No. 1 Padang Baru, Padang (Belakang Balai Diklat Depag Sumbar) Telp & Fax (0751) 7056308 - HP. 0811664326 - 081374442868 - 08126752725 - 0813633331617 e-mail : wisataalmabrurimnaniar@yahoo.com

BARU DATANG MESIN CANON IR 5000 & CANON IR 6000 DARI JEPANG DRUM BARU HARGA NEGO

AN PERSEDIA S A T A T E RB

Menyewakan Bando & Billboard lokasi strategis di Padang, Payakumbuh & Pariaman

Kantor Pusat : Jl. Gajahmada No.40 Gn. Pangilun Padang Telp. (0751) 447825, 40269

CANON IR 8500 = Rp.

spanduk - baliho - billboard sticker - backdrope branding car - x banner roll up - dll

28 juta BERYL COPY CENTRE

Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495

Cabang Payakumbuh : Cabang Padang : Jl. Soekarno-Hatta 123 Jl. Andalas 83 Telp. 890 383 Koto Nan Ampek Jl. Belakang Olo 46A (dpn Hotel Jakarta) Telp. 33 222 Telp. 0752 - 796 123

nggak sempat baca

The First FeMale Station in Padang

Lansek Manih FM (LANIS FM) Frequensi (FM) 93,6 MHz (FM) Power Suport 1000 Watt ( Blues 30 NV) Alamat Studio/Office : Jl.Sudirman No.191 Muaro Sijunjung, Kabupaten Sijunjung.

Telp. ( 0754) 20173-20553 Fax. 0754.20158 Email : lansekmanihfm@yahoo.co.id LANSEK MANIH FM “ Penyampai Informasi Pembangunan dan Penyejuk Hati Anak Nagari”

klik kami di www.harianhaluan.com

18 PERSONALAL

MINGGU, 24 JUNI 2012 M 4 SYA’BAN 1433 H

PRATAMA

Kembangkan Bisnis dari Hobi Bersepeda

NG MED KO

TR IS

A

HONG

BERAWAL dari hobinya dalam memakai sepeda Fixie, hal itu berdampak kepada teman-temannya yang lama kelamaan juga suka. “Selain itu, jika mengambil sepeda dari Jawa sangat mahal.

Akhirnya saya berinisiatif untuk membuka toko ini,” kata Pratama, pemilik toko sepeda Mochil Bike di jalan Batang Arau 88 blok A no.

8, Pondok, Kota Padang.

Menurut Pratama, awalnya modalnya cuma dari dua buah sepeda Fixie Full Bike yang dijualnya di rumahnya di jalan Gurun Dalam. “Saat itu saya cuma terima rakit Fixie, lama kelamaan makin banyak maka saya buka toko ini. Selain itu, modal juga dari gaji saya dibelikan ke spare part, saya juga bekerja di Yayasan Pendidikan DEK,” ungkapnya.

Sepeda banyak digemari oleh masyarakat Kota Padang saat ini. Apalagi sekarang tengah marak-maraknya kampanye Bike to Work, Bike To Campus, Bike to School serta Tour de Singakarak yang bertujuan untuk mengurangi efek pemanasan global yang membuat cuaca menjadi tidak jelas. Dan kemunculan berbagai macam komunitas sepeda, membuat para penjualnya meraup untung yang cukup signifikan.

Meskipun harga sepeda masih terbilang cukup mahal bagi sebagian kalangan, tetapi itu tak menyurutkan niat pembeli untuk membeli sepeda tersebut. Hal itu dapat dilihat dari makin banyaknya sepeda yang ada di jalan-jalan Kota Padang ini. Baik itu Sepeda Fixie, MTB (sepeda gunung - red), maupun sepeda lainnya.

Karena tingginya permintaan Sepeda di Kota Padang, dan peluang bisnisnya mempunyai prospek yang cerah ke depan, Pratama pun akhirnya serius menjalankan bisnisnya.

Di Mochil Bike, ia menjual berbagai macam produk sepeda, mulai dari Fixie, MTB, maupun sepeda anak-anak.

Tak hanya itu saja, dia juga menjual spare part, accesories, dan menyediakan jasa perakitan dan pengecatan terhadap sepeda yang diinginkan oleh pembeli.

Sepeda tersebut tak hanya digemari oleh para kawula muda saja, tetapi juga dari orang tua dan anak-anak. Dia pintar dalam melihat bisnis, oleh sebab itu dia membuka toko Mochil Bike itu. Pemuda itu bernama Pratama, berperawakan tinggi, bermata sipit, dan memakai kaca mata.

Jika anda masuk ke dalam toko sepedanya, anda akan dimanjakan oleh beragam bentuk sepeda yang berdiri berjejeran di lantai sebelah kanan dalam ruangan toko itu.

Sementara itu, jika anda menengok ke kiri dinding, anda akan melihat berbagai macam frame dengan bermacam merek terpajang di dinding itu. Dan di bagian belakang toko itu, anda akan menemukan tempat pengecatan untuk sepeda yang anda inginkan warnanya.

Selain itu juga dijadikan tempat custome frame, air-

PENGOBATAN TRADISIONAL TIONGHOA

C

Laporan dan foto:

ALLIA SEPVONNI empat jenis yang ready disini, antara lain rise bar RpRp40 ribu – Rp200 ribu, bullhond Rp180-an ribu, trick Rp50 ribu – Rp180 ribu, dan drop/ track bar Rp100 ribu – Rp200 ribu,” katanya menjelaskan.

Promo dan Paket Hingga akhir Februari mendatang, Mochil Bike juga menggelar promo. “Tukarkan frame apa saja, akan kami hargai Rp500 ribu – Rp750 ribu, tapi langsung ditukar dengan frame VISP, PCO Aero Blade, ataupun PCO Aero Sport. Nanti pembeli bisa milih warna dan ukuran yang mereka inginkan, lalu barangnya itu akan dikirim 3 – 5 hari ke toko ini, karena memesan dari pulau Jawa,” ulasnya.

Selain itu juga ada paket khusus Fixie. Paket fixie 1 Rp1.350.000 – Rp1.500.000.

“Terdiri dari frame steel, rims 3cm/5cm, torpedo/rem, ban warna deli, ruji warna, bb pelor, crank warna, pedal besi, chain warna,

brush sepeda, rakit sepeda, dan reparasi. “Untuk pengecatan, kami membandrol dengan harga Rp250 ribu. Airbrush Rp350 ribu, Rakit Sepeda Rp100 ribu itu merakitnya dari nol,” tuturnya.

MTB dijual mulai dari Rp1,4 juta – Rp6,5 juta, sedangkan Fixie mulai dari Rp1,3 juta. “Batasan harga dari sepeda Fixie itu no limit (tidak ada batasan), karena para penggemar sepeda Fixie itu cenderung memodifikasi sepedanya. Jadi, harga sepeda itu tergantung minat penggemar sepeda itu,” ucapnya.

Selain sepeda Fixie dan MTB, di Mochil Bike juga ada sepeda jenis lain. “Sepeda lipat merek United, kami jual Rp1,3 juta – Rp2,8 juta. Ada juga yang lebih murah, dibawah Rp1 juta, tetapi merek Cina. Sedangkan sepeda anakanak, dibandrol Rp500 ribu – Rp1 juta,” ulasnya.

Tak hanya sepeda saja, Mochil Bike juga menjual accesoriesnya. “Lampu Rp50 ribu - Rp150 ribu, standar pedok Rp70 ribu, dan lonceng dijual dengan harga Rp20 ribu – Rp40 ribu,” ucapnya sambil duduk di ruangan toko itu.

Untuk spare part sepeda, terdiri dari velg, ban, hub, crank, sadel, fork (garpu sepeda – red), stem, frame, pedal, dan

stang. “Untuk yang ready (tersedia – red) velg fixie dijual Rp175 – Rp450 ribu, ban ada dua jenis terdiri dari deli Rp50 ribu dan kenda Rp150 ribu. Keunggulan dari ban merek kenda itu ialah lebih empuk dan daya tahan lebih bagus. Kedua jenis ban itu terdiri dari berbagai warna, biru, hitam, putih, dan sebagainya.

Untuk hub juga ada dua,

stem bango, stang risebar, grip warna, seatpost besi, dan sadel pasific/united,” tuturnya.

Paket fixie 2 Rp1.450.000 – Rp1.600.000. “Terdiri dari frame steel, rims 3cm/5cm, torpedo/rem, ban warna deli, ruji warna, bb bearing, crank warna, pedal alloy, chain warna, stem bango, stang risebar, grip warna, seatpost alloy, dan sadel pasific/unite,” katanya.

Kemudian, paket fixie 3 Rp1.600.000 – Rp1.750.000.

“Terdiri dari frame steel, rims 3cm/5cm, doltrap/rem, ban warna deli, ruji warna, bb bearing, crank warna, pedal alloy, chain warna, stem bango, stang risebar/dropbar/ trekbar/bullhorn, grip warna, seatpost alloy, dan sadel prolog/lespo,” ucapnya.

Paket fixie 4 Rp1.700.000 – Rp1.850.000. “Terdiri dari frame steel, rims 3cm/5cm, doltrap, ban warna deli, ruji warna, bb bearing, crank warna, pedal wellgo bearing, chain

warna, stem bango, stang risebar/ dropbar/trekbar/ bullhorn, grip warna, seatpost alloy, dan sadel prolog/lespo,” katanya.

Dan paket frame alloy fullbike Rp3.500.000 – Rp5.000.000. “Terdiri dari frame PCO Lite/Promp Viva/ Visp/aeroblade/aerosprint, rims 5cm, bb bearing, crank alloy PCO/lasco/driveline, hub doltrap quando/vuelta, pedal welgo, seatpost alloy, sadel vello, stem uno/orion/united/ mosso/PCO, rantai YBN, ban kenda, dan stang uno/PCO/ Brain,” urainya.

Dengan banyaknya promopromo yang ditawarkan tersebut, tentunya menjadi nilai tambah bagi calon konsumen untuk memilih yang terbaik dan tentunya sesuai dengan kantong mereka. Mau pilih yang sederhana dengan harga murah, ataupun yang mahal dengan segala keunggulannya, terserah Anda. Karena pembeli adalah raja. (h/vino)

double trap Rp200 ribu – Rp350 ribu dan torpedo Rp125 ribu (depan, belakang, langsung pasang). Crank kisaran harganya Rp75 ribu – Rp400 ribu, sadel Rp25 ribu – Rp100 ribu, fork Rp75 ribu – Rp125 ribu, stem Rp70 ribu – Rp200 ribu, pedal Rp25 ribu – Rp125 ribu, dan frame Rp450 ribu – Rp3,5 juta.

Sementara itu stang ada

Solusi Tepat Terobosan Terbaru TCM

MENGATASI SEGALA MACAM PENYAKIT PRIA

iri khas, kemanjuran & keunggulan Hongkong Medistra TCM sangat jelas, dengan resep kuno kekaisaran, resep rahasia turun temurun serta herbal Tiongkok alamat intinya adalah mengobati berbagai penyakit bandel yang susah disembuhkan, khusus menangani berbagai jenis penyakit kronis, begitu diobati langsung dapat dirasakan manfaatnya. Efektif mengobati berbagai penyakit kronis sampai akamya, tanpa efek samping, setelah diatasi tidak mudah kambuh kembali.

Menurut survei terbaru, disfungsi seksual pria termasuk penyakit yang sangat banyak diderita" Terutama persentase penderita impotensi, ejakuiasi dini, radang prostat rnengalami kenaikan pesat. Berdampak jauh lebih parah bagi psikologi dan jiwa, dibanding penyakit pria lainnya, juga meruapakan 30% alasan retaknya keharmonisan rumah tangga, menghancurkan

kepercayaan diri pria. Penyakit gangguan fungsi seksual rnenimpa pria pada berbagai kalangan usia dan harus diobati sedini mungkin agar tidak memburuk hingga menimbulkan penyakit komplikasi bandel lainnya yang sangat parah dan berbahaya.

Hongkong Medisira TCM ada kansultan Sinshe ahli TCM (Traditional Chinese Medicine) ternama Cari Tiongkok yang siap membantu anda. Melalui pengalaman kerja keras puluhan tahun akhirnva berhasil menemukan terobosan terbaru, khusus mengatasi disfungsi seksual pria, seperti: impotiensi, ejakulasi dini, radang prostat, spema mati, tidak ada Sperma, alat vital tidak normal, kemandulan, dll. Hasilnya relatif cepat, aman, dan tanpa efek samping.

Terobosan metode TCM dengan herbal berharga alami yakni 'Qiang Yang Bu Shen Liao Fa' ini dipadukan akupuntur

elektraterapi sangat terkenal di beberapa Negara berfungsi memperkuat ginjal ginjal & sperma, menyeimbangkan unsur yin & yang di dalam tubuh, setelah diatasi bisa menormalkan fungsi seksual, masa berhubungan bisa lebih lama. Rata-rata setelah 2-3 tahap pengobatan, gejala penyakit seperti kencing, tidak tahan kencing, kencing tidak bertenaga, tidak tuntas, berbusa, bernanah dan lainnya berangsur menghilang secara Untuk Konsultan & Pengobatan nyata, sistem reproduksi kembali normal, bisa diatas hingga ke akar penyakit Jl. Niaga No. 144 Padang dan tidak mudah Telp.

0751 -33169 kambuh lagi.

"DAPATKAN DISKON KHUSUS OBAT HERBAL 30% BAGI YANG DATANG BEROBAT"

Hubungi:

HONGKONG MEDISTRA TCM HP. 0812 662 34578

Hari Minggu & Libur Tetap Buka

S E N I 19

MINGGU, 24 JUNI 2012 M 4 SYA’BAN1433 H

PUISI

Riyon Fidwar

Gadis Kecil yang Kutemui Tempo Hari Aku melihatmu di antara rumah-rumah tua Termenung dan menuang air mata Mimpi bukan lagi angan-angan Tapi telah menjadi kenyataan Besok matahari akan mekar di atas kepala Dan kala malam bulan datang dari sudut sepi Kau mendengkur Seakan cahaya tak berarti apa-apa Sebentar lagi rumah-rumah tua akan hancur Bersama tahun-tahun yang menua. Dan Kita akan menjadi puing-puingnya.

Sebab kita adalah hewan lata Yang dibesarkan dari tanah-tanah busuk Dan suatu waktu Air matamu menjadi keras Matahari menjadi pedas Bulan seperti pegas ditarik-ulur Jaman yang cadas Aku tak bisa lagi menemuimu seperti dulu Sebab kakiku telah dimakan rayap jaman.

Luruskan punggungmu dari dengkuran Tuang air matamu dalam puisi Dan sebentar lagi jaman akan menangis Padang, 01012012

Usia Jauh-jauh hari telah aku katakan padamu Bahwa kita akan pergi sendiri-sendiri.

Matahari yang dulu kita gantung di langit-langit Telah habis dimakan usia. Tak ada lagi yang tersisa Kecuali engkau Meskipun kita saling membelakang Meskipun usia saling mencaci Engkau tetaplah engkau Di sini. Di dekatku Padang, 23012012

Sajak Batu Matahari bersujud ke barat saat maghrib datang Ombak melepaskan bui ke pantai Dan menyimpan sejuta rahasia ditiap butir pasir Tanpa mengucap salam. Diam seribu bahasa Gunung-gunung menjulang menikam bulan Embun mengendap di dada kaca Dengan kebisuan yang baku Di dalam sajak semua bicara Tapi tak ada yang mengerti.

Karang-karang bertumpuk di dasar laut Tanpa suara.

Kebekuan menjadi batu Bulan menjadi lugu Angin menjadi lalu Dan aku menjadi kaku Padang, 01012012

Hari Ini Terlalu Pendek Hari ini ada rahasia yang ingin kau katakan padaku Aku menungggu di hadapanmu Dan mengintip seribu kata yang belum juga terhidang Angin mendengus sepoi-sepoi dari lubang hidungmu Dadamu turun-naik dipukul jantung yang kian letih Ah, tiba-tiba saja mukamu berbalik menatap jaman.

Nampaknya ada keraguan tersangkut du ujung lidahmu Katakan saja apa yang hendak kau katakan Meskipun itu telah asin Bagiku adalah sesuatu yang baru Atau kita harus mencari hari lain untuk memecah kebuntuan Bilakah masanya? Akan aku katakan Tapi hari ini terlalu pendek untuk kita Padang, 23012012

Kutulis Namamu di Hari yang Kering dan Di sinilah Aku Mengingatmu Suaramu tak lagi terdengar seperti kemarin Jarak yang semakin jauh terbenam. Di perjalanan Aku menggigil. Hari-hariku semakin lembab dan hampir berlumut Di sini. Ada ketakutan menggigit Dalam lambung. Perih sekali Adakah bulan nanti malam Yang bisa mengirimkan salam padamu?

Di lorong jalan ini aku temui hari-hari melapuk, Matahari berbau pesing. Dan esok Kita akan menikam usus sendiri.

Sebab kita tak pernah mengenal.

Ya, pengasingan ini dimulai dari sini!

Aku telah jauh terpuruk ke dalam lubuk Tak kudengar lagi suaramu. Tetapi namamu terus kuhafal Namun perih dalam lambung kian hari kian menjarah.

Mungkinkah nanti malam bulan akan datang Membawa seribu salam darimu?

Di sinilah aku mengingatmu sambil menidurkan hari-hari yang lelah Dan matahari pun telah condong ke laut barat matamu Membenamkan seribu gundah dan perih.

Di sini aku menunggumu. Di saat bulan ditandu kelam Akan kutulis namamu di sini Di hari yang kering Padang, 23012012

RIYON FIDWAR adalah mahasiswa Jurusan Sastra Indonesia Unand dan bergiat di ruang Diskusi dan Dokumentasi Tubuh Jendela.

LUKISAN Nasrul, berjudul: Elegi Pancang Emas, 145 x 260 cm (3 panel), mixed media on canvas, 2008

Cerpen

Terowongan Oleh: Hakimah Rahmah Sari

D

I terowongan ini, sorak-sorai suara Adikku dan juga tubuh ringkihnya menghilang tiba-tiba, walaupun di ujung terowongan ada cahaya yang belum pernah ia lalui sebelumnya, tapi aku yakin ia tahu jalan pulang. Ini sudah puluhan tahun ia tak kunjung datang, dan puluhan tahun juga aku duduk menantinya.

Dan gelap terowongan yang kami sukai berdua dahulu, beberapa tahun ke depan menjelma menjadi hantu yang siap menerkamku saat Matahari terbenam, atau di malammalam lengang setelah kehilangannya. Aku kesepian! Tiada Kau, Bapak, Ibu, Nenek dan Kakek.

Ah! Kembali pulang Adikku, ini aku bawakan bonekamu. Kutunggu kedatanganmu di mulut terowongan ini. Tempat kita biasa bermain dengan ikan senter. Kembalilah sayang! *** Puluhan tahun lalu, aku masih ingat betul. Di kotak-kotak rumah kayu sederhana yang juga mengotak-ngotakkan harapan Ibu untuk segera keluar dari sini. Tempat yang dipilih Bapak untuk persembunyian anggota keluarga kami selama bertahun-tahun dari ancaman peluru. Aku dan adikku yang amat manis itu, —seorang perempuan kecil yang memiliki mata bundar dan hitam bulat sempurna di tengahnya— kami tentu memiliki banyak kenangan di tempat istimewa ini.

Ia lebih senang bermain masak-masakan di halaman rumah, dan tentu saja aku menuruti kehendaknya, dan ia akan segera melompat-lompat kegirangan sehingga rambut kepang duanya bergoyang ke kiri ke kanan. Terkadang kami bermain cumancik di dekat parak ubi, gelak tawa kami berderai-derai menyusup celah-celah rerimbun ubi-ubi yang bakal panen itu.

Tapi, sebetulnya kami lebih sering bermain di dekat terowongan, terowongan tua yang sisi kiri dan kanannya mengalir air yang begitu jernih, sejernih wajah Bapak yang mirip sekali dengan Adikku, yang di dalam air itu terdapat ikan senter yang akan menetaskan telur-telurnya dengan indah. Seindah kisah masa kecil kita. Lebih indah dari keberhasilan seseorang menangkap babi, atau keberhasilan seseorang menembakkan pistol

angin pada rusa yang sedang berlenggak-lenggok di rimba raya.

Bapak selalu saja memperingati kami ketika kaki-kaki kecil kami tengah bersatu dengan air di dalam banda kecil itu dan mencoba mencapai cahaya. Kadang aku di kiri, Adikku yang di kanan. Bila Bapak melihat kami mendekati ujung terowongan bermegahkan cahaya terang, tangan kasarnya melambai-lambai ke arah kami. Memberi isyarat, dan aku, aku paling suka membaca mulut Bapak, “Jangan ke sana Murni, nanti hilang.

Kembali, kembali ke mulut terowongan, bermain di situ saja.”. Karena kebiasan itu, aku pun bisa membaca mulut orang lain, meskipun ia beberapa meter jauh dari tempatku berdiri.

Sedangkan Ibu, wanita yang tahu sekian banyak asam garam kehidupan baik dari Nenek ataupun yang beliau alami sendiri, sering berdongeng tentang cerita-ceritanya sewaktu muda dahulu, sehingga kami hanya mengenal dua orang pendongeng hebat di dunia, Nenek dan Ibu. Dan adikku itu, ia selalu saja merengek-rengek manja untuk diceritakan cerita yang sama berulang-ulang.

Di bawah cahaya lampu damar yang terlalu banyak barangkali dibuat oleh Kakek, kami sering tertidur dalam elusan tangan Ibu atau Nenek — ternyata setelah Kakek meninggal barulah kami tahu maksud damar yang dibuatkan banyak-banyak itu, agar kelak kami tak kegelapan, dan setelah kematian Kakek, Nenek pun banyak diam dan suka mencium-cium damar-damar yang ia simpan di kamarnya tanpa kami ketahui. Ibu prihatin, Bapak pun begitu. Apalagi kami, tiada lagi kami dapat mendengar cerita Nenek dan suaranya yang merdu di kala ia membaca Alqur’an, atau ketika ia mengajari kami cara mengeja dan membaca huruf hijaiyah.

Ah! Adikku, bukankah di damar ini cerita kita banyak ia serap.

Bukankah sumbunya tak pernah habis, karena kakek terhebat kita menciptakannya dengan teknologi yang luar biasa.

Bukankah minyaknya seperti semangat Ibu yang ingin segera keluar dari keterasingan ini, mencoba bertahan namun akhirnya ia akan habis jua?

Bukankah?

Bukankah apinya seperti semangat Bapak untuk menjaga kita dari kejaran monyet-monyet nakal itu? Tentu aku tak

berlebihan, benar begitu sayang?

Dan dalam hidupku sampai aku berusia lanjut ini, aku hanya mengenal tiga perempuan, kau Adikku, Ibu dan Nenek.

Dan aku, aku hanya mengenal dua laki-laki di dunia ini, Bapak dan Kakek. Tapi perihal suami dan anak-anakku. Aku tak tahu pasti, di relung mana ia tersimpan dalam diriku, juga hidupku barangkali. *** Aku ingat betul, Adikku, kita sering ketakutan jika Bapak terlambat pulang, perihal Nenek suka bercerita tentang orang-orang yang hilang ketika malam tiba. Kita sering menggigil. Memeluk lutut erat-erat, meringkuk dan bersandar pada kaki-kaki meja dan gigi-gigi kita mengeluarkan bunyi takut, berusaha agar terhindar dari mata asing yang secara tibatiba dalam bayangan kita akan datang di balik pintu, atau mungkin ia sudah di dalam rumah sebelum kita masuk, kita ketakutan dan berdoa dengan tangan yang dipaksa tengadah, terkadang kalau kita sangat ketakutan kita akan meniarap di bawah kolong tempat tidur.

Memasang telinga, menunggu suara orang yang kita kenal menyibakkan pintu rumah dan memanggilmanggil nama kita satu persatu, dan kita segera berhamburan ke dalam pelukannya. Setelah mereka semua pulang, barulah kita keluar dari tempat persembunyian dan kembali ke halaman rumah, terowongan dan sesekali ke parak ubi melanjutkan permainan yang terpaksa kita hentikan. Tawa kita kembali berderai-derai, dan ketakutan yang kita alami barusan berubah jadi kisah yang begitu indah sayang.

Aku masih ingat adikku, peristiwa di malam yang begitu pekat, bintang bersembunyi di balik gumpalan awan raksasa. Kita begitu gigil dalam pelukan Bapak, dalam rangkulan tangan Bapak yang kuat, Ibu wajahnya berhujankan air mata. Nenek yang terbaring kaku dengan wajah yang terbakar sebagian, benar-benar mengoyakngoyak hati kecil kita, mencabik-cabiknya begitu kasar. Ini kematian pertama yang kita saksikan dengan mata anakanak kita adikku. Oh, damar yang ia letakkan di dekat wajahnya sebagai pelepas rindu untuk mendiang suaminya benar-

benar menjadi penyebab kematiannya. Kakek, seketika wajah kakek berkelabat dalam benak kita. Ah, sepasang orangtua yang begitu kita cinta.

Dan kita adikku, berdiri di depan dua nisan itu, menabur bunga-bunga — bunga yang sengaja kita lepaskan dari tangkainya, bunga yang selalu dirawat Nenek dengan sepenuh hati, seperti merawat cucu-cucunya tiada henti, dan perlahan butiran hangat mengalir di mata kecil aku dan kau. Mereka telah bersatu dengan tanah, kemudian kita berlari ke arah Ibu dan Bapak, memegangnya eraterat, agar mereka tak meninggalkan dua anak gadisnya. Dan mereka, memeluk kita dengan deraian air mata. *** Bapak membawa kabar, bahwa keadaan di luar sana semakin genting, suara pistol melengkinglengking, prajurit-prajurit sering keluar masuk hutan, dan menangkap beberapa laki-laki yang ia temukan, sedangkan perempuan-perempuannya ia bunuh, bahkan diperkosa. Aku bisa menangkap ketakutan yang Bapak rasakan.

Perlahan aku dekati lelaki yang mulai tua itu. Aku peluk ia erat-erat, dan berkata “Bapak, jangan pergi. Jangan tinggalkan kami dalam gelap ini.”

Aku menangkap air mukanya yang cemas, ia gemetar, lebih gemetar dari diriku. Ia rangkul aku, kau pun begitu. Ibu, mengelap peluh di keningnya, perihal ia masuk ke dalam rumah dengan napas terengahengah. “Prajurit! Prajurit, Pak! Prajurit menemukan aku, Pak! Untung saja aku bisa berlari lebih kencang dan mengendapendap di pohon-pohon damar.” Ibu gemetar, bajunya basah oleh keringat. Bapak melepaskan pelukannya.

Dan ia meminta kami meninggalkan mereka berdua, ada yang ingin mereka bicarakan.

Terowongan, itulah tempat yang ingin kami kunjungi setelah Ibu dan Bapak meminta kami meninggalkannya.

Ya, kita berdua saja di sana —di terowongan itu. Hari mulai gelap. Dan kau, melawan pantang yang selalu Bapak takutkan. Kau menuju cahaya megah, saat aku kembali dari rumah membawa boneka kita. Aku memanggilmanggil namamu, kau tak mau menoleh lagi ke belakang, seperti terhipnotis cahaya yang berkilauan. Kau melompatlompat dan menikmati

setiap langkah kakimu.

Dan kau, seperti dihisap waktu, hilang tanpa jejak.

Sedangkan aku, berlutut dalam takut, memanggilmanggil Ibu dan Bapak dengan mata yang sembab. Aku benar-benar kehilangan dirimu. Setiap hari, aku hanya menunggu kepulanganmu di terowongan ini Adikku.

Hari-hariku hambar. Harihariku sepi, aku meringkuk dalam sepi. *** Aku mendapati Ibu dan Bapak tak pulang-pulang ke rumah kayu kita, sepanjang senja aku menantikan mereka muncul di setapak, berharap kedua tubuh yang suka kita peluk itu muncul dengan senyuman yang sumringah. Tapi, sepanjang penantianku, aku hanya bisa menemukan aroma anyir, barangkali mereka digantung di pohon-pohon damar.

Oh! Aku tak begitu berani memastikannya, karena aku yakin Ibu dan Bapak akan segera menemukanku dan mengajakku ke luar kota dan mencarimu. Kemudian kita akan melanjutkan kembali hidup kita yang belum berkesudahan. Kau tahu, Adikku? Sampai tua pun, aku tak pernah bisa menemukan mereka, barangkali hanya sobekan bajunya, atau patahan giginya, tapi itu tak pernah bisa.

Setiap pagi, siang dan senja, aku menantikan kepulanganmu dari cahaya terowongan. Aku sungguh tak pernah berani melintasi cahaya megah dari terowongan yang kau lalui itu.

Dan kini, aku putuskan kembali ke kenangan kita, ke rumah kita yang sudah dipenuhi lumut. Aku senantiasa duduk menunggumu muncul — ternyata kau tak pernah muncul lagi. Anak-anak dan suamiku meninggalkanku juga dalam sepi. Seperti kalian yang meninggalkanku satu demi satu dalam sepi seperti ini.

Aku tahu, kelak cahaya jua yang akan mempertemukan kita Dengan cinta yang berbeda dan air mata yang tak sama!

Adikku, ini bonekamu!

Saniangbaka, 2012 Hakimah Rahmah Sari kelahiran 11 Januari 1994 di Saniangbaka, Solok. Alumni MAN/MAKN Kotobaru Padang Panjang. Mahasiswi Fakultas Ilmu Budaya, jurusan Sastra Indonesia Universitas Andalas, Padang. Menulis puisi dan cerpen.

20 M A M A N G A N

MINGGU, 24 JUNI 2012 M 4 SYA’BAN1433 H

SULIT AIR 1912

Sikap Terhadap Ninik Mamak Penjudi Oleh: Anas Nafis RISAU melihat kampung halaman yang kian “kumuah ladah” serta merebaknya berbagai kejahatan seperti perjudian di kalangan anak nagari dll termasuk pula dilakukan oleh segelintir ninik-mamak. Maka pada tanggal 29 September 1912 yakni sekitar 90 tahun yang silam oleh pemuka masyarakat Sulit Air yang peduli keselamatan nagari dan anak nagari, telah melangsungkan “kerapatan” bertempat di Balairung Panjang nagari itu, dengan maksud mencari solusi yang tepat untuk menangkal segala macam maksiat yang mulai merebak di kawasan tersebut. Rapat dihadiri segenap pemuka masyarakat nagari itu seperti para penghulu, datuk-datuk, orang empat jenis, orang tua-tua serta kaum cerdik pandai.

Berlainan dengan masa sekarang, di mana sebagian masyarakat daerah ini lebih suka menunggu turunnya Peraturan Daerah Propinsi, Kabupaten atau Kota terlebih dahulu dan setelah itu baru “penyakit” tersebut

ditanggulangi. Sedangkan di masa lampau nagari Sulit Air telah berbuat sesuatu untuk kebaikan dan kemajuan nagari mereka.

Jadi yang berkehendak ialah masyarakat nagari itu sendiri dan bukanlah menunggu perintah dari atas, misalnya menunggu perintah dari Tuanku Laras (kemudian Engku Demang), Tuanku Mandua maupun dari Tuan Luhak.

Kita yang hidup di abad ini boleh saja tersenyumsenyum melihat materi, bentuk kalimat atau tata bahasa keputusan rapat di tahun 1912 tersebut, namun orang-orang di masa itu telah berbuat sesuatu bagaimana menjaga keselamatan dan nama baik nagari serta anak nagarinya.

Berikut kita salinkan sepenuhnya apa yang telah menjadi putusan kerapatan yang dilangsungkan di Balairung Panjang Sulir Air pada tahun 1912 tersebut.

Kata Mufakat Dalam cupak nan duo, kato nan ampek (Cupak yang dua, kata yang empat), adalah cupak

PusaKo Diasuh oleh

Puti Reno Raudha Thaib Ketua Umum Bundo Kanduang Sumatera Barat

RANJI LIMBAGO ADAT ALAM MINANGKABAU

Adat Diisi Limbago Dituang 10 Wilayah Kubuang TigoBaleh (Sambungan) d. Kerapatan Balai Dama Kerapatan Basa Nan Baduo Rajo Nan Duobaleh Terdiri dari : 1) Pucuak Bulek Urek Tunggang Lambah Nan BajawiJawi Datuak Tan Basa. 2) Pucuak Bulek Urek Tunggang Koto Gaek Sungai Bintuangan Datuak Bandaro Basa. 3) Camin Taruih Datuak Rajo Malintang di Koto Gaek. 4)Tuo Kerapatan Koto Gadang. 5) Tuo Kerapatan Jawi-jawi. 6) Tuo Kerapatan Koto Gaek. e. Kerapatan Koto Nan Anam Koto Anau.

Terdiri dari: 1) Rajo Koto Anau Datuak Bagindi Yang Dipatuan.

2) Tuo Kerapatan Koto Gadang. 3) Tuo Kerapatan Tanah Sirah. 4) Tuo Kerapatan Batu Banyak. 5) Tuo Kerapatan Koto Laweh. 6) Tuo KerapatanLimau Lunggo. 7) Tuo Kerapatan Batu Bajanjang. 8) Tuo Kerapatan Bukik Sileh Salayo Tanang. 9) Tuo Kerapatan Kampuang Batu Dalam. 10) Tuo Kerapatan Simpang Tanjuang Nan Ampek. f. Kerapatan Cupak, Gantuang Ciri, Talang Talago Dadok, Dilam Batukarak, Bukik Tandang Parambahan, Kinari, Muaro Paneh, Gauang dan Panyakalan.

Terdiri dari :1) Rajo Cupak Datuak Rajo Usali. 2) Rajo Gantuang Ciri Datuak Yang Dipatuan. 3) Rajo Kinari datuak Rajo Dipatuan. 4) Pamuncak Muaro Paneh Sutan Pamuncak. 5) Rajo Panyakalan Datuak Rajo Sampono. 6) Pamuncak Gauang Datuak Bandaro Kayo. 7) Tuo Kerapatan Bukik Tandang. 8) Tuo Kerapatan Parambahan. 9) Tuo Kerapatan Dilam Batukarak. 10) Pucuak Bulek Urek Tunggang Talang Talago Dadok Datuak Gadang Maharajo Lelo. 11) Urang Tuo Talang Talago Dadok Datuak Rajo Tuo. 12) Pamuncak Talang Datuak Rajo Jihin. 13) Pamuncak Talago Dadok Sutan Pamuncak. 14) Tuo Kerapatan Batang Bayang Nan Duobaleh.***

buatan dan kata mufakat namanya. Yakni buatan dan kata mufakat penghulu-penghulu dengan orang tua-tua dan cerdik pandai dalam sebuah nagari akan penghampirkan kebaikan penolak segala kejahatan dengan dipotong kerbau, tanduknya digantung, darahnya dikalikan dalam, kuahnya dikacau, dagingnya dilapah).

Di Sulit Air pada hari Ahad 29 September 1912, rapat mufakat di atas Balairung Panjang, penghulu-penghulu, datukdatuk, orang nan empat jenis, orang tua-tua dan cerdik-pandai, timbang menimbang apa yang mendatangkan kebaikan dan yang akan menolak segala kejahatan, dengan lagi menimbang hina dan mulia, laba dan rugi, awal akhir, berat dan ringan, mularat dan manfaat.

Telah bulatlah kata mufakat pipih sepicak, bulat segiling seperti tersebut di bawah ini: Pasal yang pertama Tidak boleh mendirikan penghulu oleh satu-satu buah perut, manakala buah perut itu tidak berumah gadang nan sepanjang adat, yaitu Rumah Gadang Gajah Maharam Serambi Aceh atapnya bertanduk dengan sempurna sudah lantainya, dinding dan jendelanya, pintunya dan jenjangnya.

Dan meskipun ada rumah itu, tidak juga boleh mendirikan penghulu, manakala rumah itu usang, lapuk atau rusakrusak atau tiris, supaya jamuan yang datang jangan beroleh kesusahan

dari pada hal itu.

Pasal yang kedua Barang siapa pun juga (anak nagari Sulit Air) tidaklah akan diberi izin kawin, baik laki-laki baik perempuan, manakala kumuh, ladah, berleak-leak rumahnya atau di rusuk di belakang rumahnya atau dihalamannya, supaya majelis alat perkawinannya baik tempat dipandang rupa, lemak makanannya pada rasa orang yang datang.

Pasal yang ketiga Hutang kepada ninikmamak dan penghulu menunjuk mengajari kemenakan dan anak buah.

Dan tidak akan diberi izin kawin kemenakan dan anak buah sebelum berpengajaran bagaimana jadi urang sumando ke atas rumah orang dan apa yang hutang (kewajiban) pada urang sumando di atas rumah orang.1 Pasal yang keempat Mengenang nan sepanjang adat “elok tapian dek urang mudo, elok kampuang dek urang sumando”, maka kewajibanlah pada urang sumando memperbaiki dan memperindah kampung halaman dan menghilang segala yang kumuh-kumuh, laku, ladah dan leak-leak pada rumah masing-masing (rumah bininya). Dan urang sumandolah yang akan memikul hukuman manakala tidak ada yang demikian itu.

Hutang (kewajiban – an) pada urang sumando memperbaiki tempatnya sumando (rumah isterinya – an), kalau rusak-rusak sekedar lantai sebilah, sekedar anak jenjang nan

sebuah, tiris atau menyisip manakala tiris sedikit.

Pasal yang kelima Barang siapa anak kemenakan akan berjalan meninggalkan nagari, hendaklah minta izin lebih dahulu kepada ninikmamak dan penghulu, seperti masa akan pergi kawin. Dan hutanglah (kewajiban – an) kepada ninik-mamak dan penghulu memberi pengajaran kepada yang akan berjalan itu, supaya kelakuannya dan perangainya atau tertibnya dan perhadapannya di negeri orang jangan memberi malu nama nagari Sulit Air. Dan lagi supaya anak nagari Sulit Air jangan dikatakan orang tidak beroleh pengajaran dari ninik-mamak dan penghulunya.

Pasal yang keenam Tidak akan diterima jadi urang sumando barang siapa yang pemain judi atau percahariannya nan memberi malu nama Sulit Air. Melainkan manakala telah ditobati fiilnya (perangainya – an) itu, barulah boleh diterima jadi urang sumando dan barulah boleh dilawan duduk dalam kerja baik atau kerja buruk2 dan barulah boleh dibawa sehilir semudik.

Pasal yang ketujuh Manakala seorang pemain judi telah menjadi urang sumando di sebuah rumah atau ninik-mamak pemain, tidak akan didatangi rumahnya waktu kerja buruk atau kerja baik. Melainkan manakala telah ditolak (diusir – an) dia dari rumah itu, barulah boleh didatangi rumahnya dan barulah

boleh dipanggang kemenyan waktu mempersembahkan apa-apa niat.

Pasal yang kedelapan Hutang kepada kakakkakak orang muda akan melarang dan memberi nasehat sekalian anak muda, supaya berhenti bermain (berjudi – an) dan berbuat segala kejahatan.

Manakala tidak diperbuat oleh kakak-kakak orang muda yang hutangnya itu, melainkan salahlah kakak-kakak orang muda itu.

Pasal yang kesembilan Tidak boleh penghulu meninggalkan negeri manakala tiada dengan izin Kepala Pemerintah Suku dan Nagari.

Pasal yang kesepuluh Hutang kepada satusatu (setiap - an) laki-laki mempunyai tanamantanaman tua: 10 batang kerambil sekurangnya, 50 batang surian sekurangnya, 50 batang kopi sekurangnya, 50 batang kulit manis sekurangnya; tanaman-tanaman muda : 50 rumpun pisang sekurangnya, 100 rumpun ubi perancis sekurangnya.

Pasal yang kesebelas Barang siapa anak nagari Sulit Air yang melanggar atau yang tidak menurut kata mufakat yang tersebut di dalam ini, disalahkan takluk kepada Undang-Undang Nan Dua Belas, “dagodagi” nama salahnya.

Hukumannya menilik atas berat ringannya kesalahan.

Setinggi-tingginya “setahil sepaha emas” namanya, yakni beras 100 (gan-

tang?), kerbau seekor, seperti yang telah terpakai selama ini. Pertengahannya “setahil sepaha perak” namanya, yakni seekor kambing seperti yang telah terpakai selama ini juga.

Akan penghambalaui (perekat – an) segala kata mufakat di atas ini serta mufakat yang sudah-sudah mana yang belum dihambalaui, maka pada hari Ahad 6 Oktober 1912 telah dipotongkan kerbau, darahnya dikalikan dalam, tanduknya digantungkan tinggi, kuahnya dikacau, dagingnya dilapah. Dibakar menenyan putih dengan bersatih bahwa tidak akan dimungkiri.

Dan manakala akan diubah atau dipeturun dipernaik, melainkan dengan kata sepakat.

(Bertanda tangan hitam di atas putih sekalian yang hadir). Di muka Penghulu Kepala Datuk Tumanggung, Tijd.

Larashoofd Sutan Jamaris.

Keterangan-1 Supaya jangan jadi urang sumando kumbang janti saja, supaya jangan jadi urang sumando laki paja saja, supaya jangan jadi urang sumando bapak anak saja, supaya jangan jadi urang sumando langau hijau dan lain-lain yang tercela dalam nama jadi urang sumando.

Kerja buruk, maksudnya dalam hal kematian. Kerja baik maksudnya dalam hal perkawinan dsb.

Diterjemahkan Anas Nafis Adatrechtbundels XI – Sumatra ‘sGravenhage, Martinus Nijhoff 1915 – Serie H. Het Minangkabausche Gebied No. 29, Artikel uit de Oetoesan Melayu – 1912.

Tuangan Limbago

Mamak Bapisau Tajam, Kamanakan Balihia Gantiang Oleh: Syuhendri Datuak Siri Marajo SEBAGAI seorang mamak atau Paman dalam budaya Minangkabau merupakan suatu siklus kehidupan dalam kultur yang mesti dijalani para lelaki dewasa Minangkabau. Setiap pergantian peran dalam siklus kehidupan para lelaki Minang, dibarengi dengan peralihan dan tanggung jawab yang berangsur berat dalam kompleksitas masalah pada suku mereka masing-masing. Dimulai dari pengayoman kepada anak dan kemenakan, sampai pada tingkat memahami seluk beluk adat istiadat dan diteruskan pada tingkat pegetahuan yang telah teruji dalam penguasaan ranji dan batas pusaka, seperti dalam per-

nyataan pepatah adat,” jikok malawan ka mamak, ndak tantu jo bateh pusako”.

“Mamak bapisau tajam, kamanakan balihia gantiang”, disambung dalam ungkapan berikutnya” kamanakan bapisau tajam Mamak bapanggua taba”, sebuah harmonisasi yang menarik dalam satu hubungan antara Mamak dan kemenakan yang tak lagi ditemukan pada masa sekarang. “Pisau tajam” sebentuk simbolisasi dalam ungkapan yang menjelaskan ketajaman pemikiran seseorang yang terealisasi sebagai titah yang harus dipatuhi dalam konstelasi adat istiadat Minangkabau, titah yang mesti dipatuhi dan dijalankan dengan baik.

Jika tak dipahami dengan baik sering memunculkan friksi dalam penafsiran. Seseorang tersebut adalah sang mamak sebagai penanggung jawab terhadap segala persoalan, baik menurut adat atau bukan, Mamak bertanggung jawab dalam memutus satu perkara. Dalam suatu silang sengketa antar suku, atau ada anak kemenakan yang telah berbuat aib maka kesalahan tak langsung ditimpakan pada sang kemenakan. Moralnya menjadi beban sang Mamak” kamanakan sia tu nan indak batunjuak, ba ajari” tudingan tak langsung ini telah menjadi beban moril yang tak tertanggungkan ditimpakan pada lembaga NinIak Mamak.

Mamak yang telah gagal dalam melaksanaan pembinaan terhadap anak maupun kemenakan. Dalam konteks inilah kepatuhan menjadi

sebuah pemaknaan dalam ujud pertalian moral pada suatu tindakan bersama yang telah landasi dalam suatu sikap bijak dan penuh kearifan. Beban moral yang mesti dipikul bersama.

Kamanakan bapisau tajam, Mamak bapanggua taba, dalam suatu siklus kehidupan bukan tak mungkin terjadi sebuah pembalikan, kualitas berfikir sang Kemenakan dapat saja lebih baik dari sang Mamak. Maka sang Mamak wajib membekali diri agar tak terlindas dalam arus pemikiran tersebut.

Peran Mamak harus semakin kuat baik dari sisi pemikiran maupun perkonomian.

Penguatan sektor ekonomi dapat berfungsi sebagai filter agar ketajaman pemikiran sang kemenakan dapat diakomodir dan terealisasi agar tak sampai melangkahi =

marwah sang Mamak. Sisi lain dari penguatan ekonomi “panggua taba”. menjadi semacam antisipasi agar keinginan sang kemenakan dapat terpenuhi sehingga wibawa Niniak Mamak tak terlangkahi. Memaknai “Panggua taba” mempunyai makna yang luas, tidak hanya sebatas modal kapital belaka, atau semacam bekal yang dapat disayat para kemanakan begitu saja. Kondisi ini merupakan ujud harmonisasi yang mesti terjadi sekaitan dengan hubungan antara Mamak dan kemenakan agar mereka tak saling melangkahi.

Mengarifi posisi dan memahami peran masingmasing secara adat sehingga tercipta sebuah bentuk hubungan yang indah dan tidak saling melukai, arif dalam tindakan dan bijak memahami keadaan. =

DIJUAL TANAH:

DIJUAL TANAH BUKITTINGGI

Luas Lantai 337 Meter persegi + penginapan lama. Lokasi Jln. Ahmad Yani. Sekitar an 500 Meter dari Jam Gadang.

Yang berminat hubungi: ( 0818-18-5678 ) 2. TANAH SHM LUAS 300 M2, DI 1. TANAH SHM DI HOOK, LUAS 485 M2, PONDASI KELILING. KOMPLEKS UNANDBLOKB.1ULUGADUTPADANG DEPANLAPANGANGOLF, HARGARp.750RIBU/M2

= LOWONGAN

DIBUTUHKANSEGERA: Tukang masak khusus Chinesse food, usia 30 s/d 50 Tahun, Perempuan, HubungiHongkongMedistra Padang.

Handphone: 081266234578

KOMPLEKS UNAND KEL. BINUANG PARAKKERAKAH,PADANG. HARGARp.600RIBU/M2 3.RUMAH,LUASTANAH150M2,LUAS BANGUNAN120M2,3KAMARTIDUR, 2KAMARMANDI,RTAMU,RMAKAN, DAPUR,GARASE,KOMPLEKSCENDANA PARAKKOPIANDALASPADANG.HARGA 650JUTA 4. RUMAH MODEL VILLA, LUAS BANGUNAN 120 M2, LUAS TANAH 1.800M2,2KAMARTIDUR,3KAMAR MANDI,RTAMU,DAPUR,TAMANLUAS, PAGARKELILING,KOLAMIKAN.ALAMAT: SUKARAMI,SAMPINGKANTORBPPT SUKARAMI KAB. SOLOK. HARGA Rp. 900JUTA

SEMUA HARGA NEGO, temukan juga e-paper kami di

www.harianhaluan.com sahabat informasi online ANDA

www.harianhaluan.com

HUBUNGI: RASITAM SUHARJO 07517809302 RIKAAMIR:081363118412

TANPA PERANTARA

= KEHILANGAN

Kehilangan STNK BA 2163 EC, atas nama ANDRI ASRIL. Harap bagi yang menemukan mengantarkan ke pos polisi terdekat Kehilangan STNK BA 4354 EZ, atas nama AMRIDA. Tercecer dalam perjalanan Padang panjang menuju Padang. Harap bagi yang menemukan mengantarkan ke pos polisi terdekat

K U LTUR 21

MINGGU, 24 JUNI 2012 M 4 SYA’BAN 1433 H

SKENARIO Oleh: Zukri Saad

Sumbangan Perantau SEJAWAT Uwan di kantor, Wawan Hardiwinata, 44 tahun, ahli ekonomi politik lulusan perguruan ternama di Wageningen Belanda, merumuskan bahwa menurut konstitusi, mensejahterakan masyarakat Indonesia adalah tanggung jawab dan beban seluruh anak bangsa. Ia mengupasnya mulai dari pembukaan UUD 45, Pancasila, Ketetapan MPR sampai berbagai Undang-Undang yang mengharuskan perusahaan melakukan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Hidup. Itu makanya, perusahaan-perusahaan yang bergerak dalam pengelolaan sumberdaya alam berkewajiban untuk melaksanakan kemitraan dengan masyarakat di wilayah operasinya. Dulu pernah ada istilahnya anak angkat – bapak angkat, inti – plasma dan kini disebut Kemitraan.

Isu Kemitraan perusahaan yang bergerak dibidang sumberdaya alam lengkap memenuhi tingkat konstitusi, mulai dari tingkat Undang-Undang, Perpres dan Peraturan Menteri.

Semuanya berjalan dalam tahap pertahap, dan saatnya sekarang mulai menjadi kewajiban. Istilahnya mandatory. Hal mana juga dipicu oleh berbagai konflik sosial akibat investor mengabaikan keberadaan rakyat yang sejak dahulu, turun temurun, berdiam di wilayah usaha. Makanya, kemitraan adalah juga langkah antisipatif mereduksi resiko sosial di wilayah kerja perusahaan sekaligus menjalankan amanah konstitusi untuk terciptanya kesejahteraan masyarakat.

Bila pola yang menggejala positif ini berlangsung berkelanjutan, kita akan melihat public and private partnership terselenggara dengan efektif. Modus mana dipercaya oleh para pelaku akan menghadirkan kesejahteraan masyarakat luas sesuai amanah konstitusi. Karena sudah bersifat mandatory, maka bagi lembaga pelaku pengelolaan sumberdaya alam tidak menjalankan ketentuan yang sudah digariskan, sudah ada sanksinya, sejenis peringatan sampai pencabutan izin operasi. Jadi sudah jelas, sudah diatur mekanisme reward and punishment.

Bila demikian halnya, dimana kontribusi korporat (baik asing, swasta nasional dan BUMN) sudah ada aturannya yang bersifat mandatory, maka selanjutnya kita perlu mendefinisikan apa pula beban tugas dan tanggung jawab warganegara.

Bagaimana kita memberikan porsi yang proporsional bagai warga negara yang ingin berkontribusi. Sumbangannya mana tentu yang sesuai dengan kemampuan dan kemauan warganegara. Bisa kecil, bisa pula besar sekali sehingga mempercepat upaya pensejahteraan rakyat. Sumbangan ini tentu bukan mandatory, lebih pada kerelaan saja. Kita bisa definisikan hal itu sebagai sumbangan bersifat voluntary.

Di era tahun 80-an, di kota Bandung banyak sekali organisasi alumni SMA asal Sumbar serta organisasi berbasis kelahiran. Yang menonjol organisasi alumn I SMA I Padang (KASMA I), SMA I Bukittinggi (IASMA), ada IKASMANTRI dari SMA III Padang, dll.

Demikian juga menonjol Yayasan Banuhampu Bandung dengan asramanya di Cisitu Baru, Ada Gonjong Limo untuk perantau dari 50 Kota, IKMPP mewakili kota Padang Panjang, Idaman dari Maninjau, IV Koto mewakili Sianok, Koto Gadang, Koto Tuo dan Balingka. Ada banyak lagi, serta ada BKMM (lembaga koordinasi khusus mahasiswa Minang) yang niatnya menjadi semacam koordinator keseluruhan. Karena BKMM dinilai kurang legitimatif di kalangan organisasi lokal Minang yang eksis di Bandung waktu itu, dibentuklah Forum Komunikasi Organisasi Pemuda Minang Bandung (disingkat FK-OPM). FK-OPM memiliki program latihan Kepemimpinan (2 angkatan) dan Perkemahan Budaya yang melegenda.

25 tahun kemudian, mereka yang menjadi alumni Minang Bandung dan sudah bekerja di berbagai bidang kehidupan serta berdomisili di Bandung dan Jakarta, mayoritas lulusan ITB, kini kembali banyak berinteraksi dengan Uwan. Idealisme dan mimpi yang pernah digagas sewaktu pelatihan kepemimpinan dan atraksi budaya kembali hadir. Salah satunya adalah bagaimana berkontribusi untuk pembangunan kampung halaman.

Setelah mereka kini mengecap kehidupan relatif mapan, menjadi pimpinan dan pengambil keputusan dari berbagai bidang pekerjaan yang telah mereka jalani, saat ini mereka pada umur emas (golden period). Akses mereka yang kelas satu, kewenangannya untuk mengambil keputusan, jaringan komunikasi antar mereka dan dengan berbagai pihak yang cukup kuat, membuat ada keleluasaan untuk mengelola dan mengalokasikan sumberdaya. Makanya, Uwan banyak berdiskusi tentang apa yang mungkin mulai dapat dilakukan untuk membangun kampung halaman, ranah Minang yang selalu dikenang-kenang.

Salah satu yang dapat segera mereka mulai adalah ikut meramaikan pasar wisata ke Sumbar. Pengalaman ini dipicu oleh kesertaan kami berramai-ramai mengikuti tour de Maninjau, gowes wisata Maninjau yang dituan rumahi oleh Garuda dan Bank BNI. Tour ini menghadirkan 200 orang lebih dari luar Sumbar. Artinya, Garuda memiliki penumpang, dan pegowes yang akan membelanjakan uangnya di Sumbar, termasuk akomodasi kamar hotel, kuliner dan belanja oleh-oleh.

Tentu tidak itu saja, karena bila tamu wisata gowes ini terkesan dengan acara itu, kelak secara berlanjut mereka akan kembali dengan membawa keluarga, kerabat, teman sekantor dan bahkan akan merekomendasikan relasinya untuk juga berlibur ke Sumbar. Baik relasi dalam negeri dan tentu relasi mancanegara.

Melihat dampak itu, alumni Minang Bandung ini sepkat untuk menggagas acara sejenis, yakni tour de Harau. Bila Maninjau menawarkan sensasi alam yang menawan sambil berolahraga sepeda, di Harau kami menggagas gowes dengan wisata alam geologi lembah Harau. Artinya, ada sessi edukasi disamping gowes. Dititik finish, disamping acara hiburan, kami menghadirkan pakar geologi yang merupakan salah seorang dari kami untuk presentasi sejarah alam Harau (natural history).

Acara ini adalah tradisi yang perlu dibangun oleh sektor ekowisata, dimana peserta akan mendapatkan informasi utuh tentang bagaimana terbentuknya bentang alam Harau dari waktu ke waktu.

Mungkin di mulai dengan kondisi lembah Harau 3 juta tahun yang lalu. Presentasinya tentu multi media, ada pemaparan oleh sang ahli, pemutaran film dan mungkin ada sedikit peramalan masa depan.

Pokoknya kami bersepakat, acara mendatangkan wisatawan nusantara berbonus kuliah umum tentang sejarah alam akan menghadirkan ketertarikan yang kelak akan berkembang berkelanjutan.

Acara yang rencana akan dilaksanakan pada tanggal 30 Juni 2012 yang akan datang, dengan sponsor Bank Muamalat, direncanakan akan menjadi kalender wisata rutin tahunan. Ia akan mendampingi gowes tour de Singkarak dan tour de Maninjau. Mungkin juga kelak akan ada tour de Mandeh, dari Padang menuju Painan lewat Sungai Pinang, Sungai Nyalo dll.

Fenomena mendatangkan berbagai rombongan ke Sumbar melalui reuni alumni, retreat kantor-kantor, pulang kampung keluarga besar Uwan rasakan semakin menggejala. Bagus saja, karena akan menggerakkan perekonomian lokal Sumbar dengan berbagai cara. Terpulang pada kita, para pelaku wisata Sumbar, masyarakat UKM dan sudah barang tentu kesiapan obyek dan produkwisata sebagai kuncinya. Pengemasan yang maksimal, keramahtamahan yang proporsional dan secara taktis menghilangkan gangguan yang bisa menghambat prosesi dalam pengelolaan wisata, Uwan kira adalah langkah strategis yang perlu dilakukan.

Airport Cilik Riwut – Palangka Raya, 15 Juni 2012

Malin(g) Ku(o)ndang; dari Legenda ke Ideologi Oleh: Fadllillah Malin Sutan

M

ALING Kondang, buku kumpulan puisi Syarifuddin Arifin yang terbit tahun ini, bagaimanapun, membawa ingatan kepada legenda Malin Kundang. Ketika dicari dalam kamus, kondang berasal dari bahasa Jawa (sedangkan kundang dari bahasa Minang), artinya terkenal, termashur, dan kondangan adalah pergi menghadiri undangan perkawinan, sedangkan dalam arti bahasa slang berarti kelamin pria dalam ukuran sedang. Maling sudah jelas artinya pencuri, maka maling kondang, tentu berarti pencuri termashur. Lantas apa hubungan karib kerabatnya dengan malin kundang, jelas tidak ada (dunsanak tidak, saudara pun bukan).

Ada pun faktor yang memungkinkan adanya hubungan itu, adalah persoalan bunyi dari kemiripan huruf, kata malin ditambah huruf g,: malin + g, kemudian huruf u ditukar dengan huruf o pada kata kundang, yakni; k(u=o)dang. Dengan kemiripan itulah alasan yang akan mengingatkan orang pada malin kundang ketika membaca maling kondang. Sementara sama diketahui, salah satu aspek penting puisi, adalah dunia bunyi.

Bunyi, seperti mempunyai kekuasaan untuk menghubungkan semua itu, mempunyai kekuasaan untuk “memperdunsanakkan”. Dalam biografinya, bunyi mempunyai imperium, mempunyai suatu tradisi yang kuat, itulah tradisi lisan. Masyarakat Indonesia masih kuat tradisi lisannya, sebagaimana dikatakan Teeuw (1994:187-188). Kata Derrida, pada masyarakat Barat juga dikuasai oleh imperium fonosentristik. Seterusnya, bunyi banyak menghubungkan masyarakat dan budaya dengan berbagai hal. Dia pun menjadi tanda yang menghubungkan sesuatu dengan lainnya. Da-

lam keilmuan, dunia tanda inilah yang disebut dengan semiotik, atau ayat-ayat dalam terminologi Islam.

Maling Kondang dan Malin Kundang, merupakan tanda bunyi bahasa yang menyimpan isyarat, ibarat, perumpamaan, satire dan ironi kehidupan kebudayaan. Jika malin kundang hakekatnya kependurhakaan, maka maling kondang (kampiun maling) bagaimanapun juga adalah kependurhakaan terhadap nilai-nilai kemanusiaan dan kemasyarakatan, maka dia merupakan malin kundang dalam bentuk lain. Para koruptor-koruptor bangsa(+t) yang begitu berkuasa dalam perayaan kemalingannya; adalah malin kundang bangsa(+t).

Malin Kundang, begitu kisah tentang kedurhakaan, pengingkaran, yang secara normatif, sudah sedemikian lekat dalam kebudayaan.

Banyak kisah, tentang kependurhakaan, tapi Malin Kundang yang dapat tempat. Goenawan Mohamad, Navis, dan Wisran Hadi dan banyak lagi, telah membongkarnya dalam karya mereka, dan sekarang giliran Syarifuddin Arifin.

Malin Kundang, laki-laki itu, entah ada entah tidak, sudah menjadi inspirasi bagi seniman, sastrawan, kaum intelektual, bahkan bangsa ini, Indonesia. Inspirasi berbagai bidang. Entah sampai kapan akan Legendaris. Ada hal yang membuat Malin Kundang, selalu diziarahi, dikenang, diruwat, yakni; kependurhakaannya. Malin Kundang ada (to be) karena kependurhakaannya, dia tidak akan pernah ada tanpa kependurhakaan.

Kependurhakaan adalah brand yang sudah terkubur, menfosil dalam waktu yang tidak diketahui, mungkin sekarang ia hanya “berupa roh” yang bergentayangan, yang berkerja secara diam

MALING KONDANG — Pemain Teater Nan Tumpah, mementaskan visualisasi puisi karya Syarifuddin Arifin, “Maling Kondang” di Teater Utama Taman Budaya Sumatera Barat, Rabu (20/6) malam. Dalam visualisasi tersebut menceritakan tentang kesenjangan sosial, dan penyakit negeri ini korupsi. RIVO SEPTI ANDRIES diam dalam kegelapan birokrasi, kontor, pasar, sekolah, mesjid dan kampus. Syarifuddin Arifin, agaknya “melihat penampakan roh Malin Kundang” itu, yang berkuasa di mana-mana. Setidaknya, mengajak kita merenung, apakah kita sudah menjadi Malin Kundang dalam kehidupan bernegara dan berbangsa, di tengah maraknya perayaan budaya korupsi.

Membongkar diskursus kependurhakaan itu, terasa sederhana, tentang sikap pengingkaran, akan tetapi begitu sulit, kerena dia dalam bentuk tidak penampakan.

Akan menyalahkan siapakah, dalam realitas bangsa yang diam-diam bersemayam dalam kepembusukan yang mulai menyengit tinggi.

Merayakan Kemalingan Dalam diskursus kebudayaan tidak ada yang disalahkan, semua mengalir, mengambil tempatnya sendirisendiri. Ketika kepenegakan hukum sudah lama berakhir, maka maling akan pulang (itu pun kalau masih ada nasib) ke perkampungannya, dan

disambut dalam perayaan kepahlawanannya, begitu juga orang-orang yang berusaha hidup di jalan yang benar akan pulang ke suraunya.

Yang bukuk makan sarung, tangan mencincang bahu memikul, kata orang Minang, sebagaimana puisi Syarifuddin Arifin (hal:42), Ayam Beranak Itik, itik akan kembali ke bangsanya, ayam akan tinggal dengan kaumnya.

Adanya para maling (istilah kerennya; koruptor), salah satunya, diumpamakan Syarifuddin Arifin dengan Ayam Beranak Itik, secara perumpamaan mengingatkan kita dengan istilah masyarakat kita; manggadangkan anak ula (membesarkan anak ular) atau anak harimau, ini bentuk lain dari kependurhakaan, yang juga diistilahkan dengan air susu yang dibalas dengan air tuba. Masih untung ayam itu beranak itik, kalau ia beranak ular, habislah ayam itu. Terasa bagaimana pedihnya cipeh mulut anak itik kepada ibundanya (mengingatkan kita gaya bicara Donal Bebek [Donald Duck]);

“berkoteklah sampai berbusa mulutmu aku akan terus menyeruput lunau yang tak bisa kau kais dengan cekermu” tantangnya Begitulah, pada hakekatnya adalah bentuk kependurhakaan, kepembangkangan, kepengingkaran kebenaran dan nilai-nilai kemanusiaan. Hal ini mengingatkan pada kritik Wisran Hadi terhadap tari kontemporer Minang yang diibaratnya dengah anak batu lado, atau anak api-api. Kulitnya Minang isi dan misinya tari Barat. Terbalik, selayaknya isi dan misinya hendaknya Minang, kulitnya Barat.

Akhirnya satu bangsa, dalam pandangan budaya, selalu akan kembali kepada keseimbangannya. Sebagaimana tumbuh-tumbuhan memerlukan humus yang busuk sebagi pupuk kehidupan, suatu bangsa yang sakit memerlukan obat yang pahit untuk tumbuh sehat kembali. Zaman berubah, hari bertukar, alam bergerak. *** Simpang Tui, 2012.

pok untuk semua anggota dalam kelompok itu (Flax: 21).

Gelombang kedua feminisme pada tahun 1964 melarang diskriminasi lapangan kerja atas bias jenis kelamin, ras, agama dan asal usul. (Flax: 24). Sebuah gerakan pembebasan dibentuk dan disebut New Left yang memusatkan diri pada pembebasan wanita kulit hitam. Sebagai dampak dari gelombang kedua ini, teori feminis tidak lagi berkonsentrasi kuat pada ras, kelas dan seksualitas tetapi lebih kepada pada penindasan perempuan atas dasar gender.

Kesetaraan gender seharusnya menjadi pedoman bersama semua pihak untuk reformasi, dan tidak menjadi eksklusif untuk kelompok tertentu.

Sayangnya, baik gelombang pertama dan gelombang kedua gagal menyatukan semua perempuan. Ini telah menyebabkan percekcokan yang tak bisa duperbaiki lagi antara ras, kelompok sosial dan kelas. Ini bisa menjadi penjelasan bagi perkembangan teori feminsime hari ini.

Pada tahun 1990 muncul pergeseran sikap terhadap para penulis postkolonial, yang menjauhkan diri pengaruh Eropa (Barry: 193). Sastra postkolonial memotret berbagai pengalaman dalam konteks masyarakat campuran yang mewakili kelompokkelompok etnis yang berbeda (Ashcroft: 2). Pintu telah dibuka ketika sastra postklonialisme menyajikan dunia sebelumnya yang terabaikan tradisi Afrika semisal berdongeng. (Ashcroft: 8). Teori postkolonial, seperti panggung untuk teater, berguna sebagai panggung guna menyewa si aktor yang akan memainkan peran mereka. Tapi persoalan baru tetap muncul dan problematis, kecuali bagi orang yang dapat belajar untuk beradaptasi dalam konteks modern. Menimpakan kesalahan pada sindrom

postkolonial pada penyakit negara-negara yang masih bergulat dengan dampak penjajahan tidak akan mengatasi masalah. Memutar ulang jam untuk mencegah kolonialisme jelas mustahil.

Karenanya, negara-negara berkembang harus melihat setiap masalah dalam konteks modern (Saro-Wiwa: 89) Masyarakat harus terlebih dahulu memiliki pemahaman tertentu untuk situasi yang dihadapi.

Mengingat postkolonialisme dan eksposur terhadap budaya Barat telah menyebabkan banyak perubahan di masyarakat Afrika, orang didorong masuk ke dalam pengalaman baru yang tidak bisa mereka pahami lewat tradisi lama. Masyarakat Afrika harus melihat ke dalam untuk menemukan sisa-sisa kolonialisme yang terus membahayakan mereka dan menemukan hal-hal menguntungkan di dunia baru itu. Hal membahayakan dari postkolonialisme adalah sikap acuh tak acuh masyarakat terhadap situasi yang mereka hadapi. Orang lebih suka menyalahkan kelompok lain, termasuk kaum postkolonialis, atas masalah yang ditemui dan jarang mencoba memahami bahwa mereka perlu berbuat dan menolong diri sendiri. Secara kolektif, teori postmodernisme, feminisme dan postkolonialisme telah menyumbang pada evolusi definisi “ras”.

Teori-teori ini melampaui batas-batas etnis dan budaya dan membawa cara baru untuk mendekati musik, seni, sastra dan masyarakat. Koeksistensi dan kerjasama damai harus mulai dari apa yang menjadi akar budaya dan terletak jauh di dalam hati dan pikiran manusia. Ini lebih krusial di atas pendapat politik, keyakinan, apatisme atau simpati yang acap mengabaikan transendensi diri dan harmonisasi di dalam dan luar diri seseorang.

Teori Sastra dan Rasisme Oleh: Donny Syofyan Dosen Sastra Inggris FIB Unand SEJAK tahun 1970-an, ras dianggap sebagai konsep sosial, budaya dan politik yang sebagian besar didasarkan pada penampilan luar yang dangkal dan semu. Gagasan tentang ras ditanggapi secara emosional sehingga diskusidiskusi objektif tentang signifikansi ras dalam kaitannya dengan isu-isu sosial menjadi sulit. Setidaknya, ada tiga teori sastra penting dalam upayanya mendefinisikan kembali istilah ‘ras’. Tulisan ini mencoba untuk mendefinisikan konsep terkini tentang ras di antara kebudayaan warga kulit hitam Amerika (African-American) dan gagasan-gagasan ras lainnya yang telah terbentuk sepanjang konfigurasi teori-teori postmodernisme, feminisme dan postkolonialisme.

Postmodernisme adalah sebuah terma yang kompleks yang muncul sebagai bidang kajian sejak pertengahan 1980an.

Pada dasarnya, postmodernisme tidak mungkin hadir dengan satu definisi tunggal, meskipun konsep ini dalam totalitasnya adalah gerakan dalam bidang seni, musik, sastra dan drama yang mencoba menolak ide-ide modern era Victoria. Gerakan ini memberi sumbangan munculnya kesadaran bahwa seni tidak memiliki makna tunggal dan membalikkan pelbagai masalah dengan batas-batas budaya dan bahasa yang terlepas dari makna seni, nilai dan kebenaran. Kini postmodernisme masih menjadi state of mind bagi kebanyakan orang di tengah keniscayaan era multibudaya. Postmodernisme rasial mengarahkan perhatian kepada pemahaman tentang batasbatas kelas, gender dan ras.

Upaya memahami rasisme secara serius mengharuskan

orang untuk menghiraukan nasib ras berwarna kelas bawah, yang sebagian besar adalah kulit hitam. Bagi warga kulit hitam di Amerika, kondisi postmodern ditandai dengan kelanjutan displacement dalam lingkungan sosial dan keputusasaan.

Meningkatnya pembagian dan diferensiasi kelas telah menciptakan rasisme terhadap kelas menengah kulit hitam hingga ke level terkendalanya mobilitas sosial.

Pada saat yang sama, ini juga membuat masyarakat hitam kelas bawah melakukan resistensi yang termanifestasi lewat kecanduan obat bius, penyalahgunaan alkohol, pembunuhan dan aksi bunuh diri.

(Biddiss: 17). De-industrialisasi melipatgandakan penderitaan kelas pekerja warga kulit hitam. Sayangnya, sedikit sekali intelektual kulit hitam yang berbicara atau menulis tentang postmodernisme. Dalam bukunya The Post-Modern Condition , JF Loytard mengemukakan kurangnya pengakuan kehadiran warga kulit hitam oleh para teoritisi postmodernis dan perlawanan masyarakat kulit hitam terhadap hubungan nyata antara postmodernisme dan pengalaman mereka.

(Loytard: 24). Dampak keseluruhan dari kondisi postmodern adalah bahwa banyak kelompok etnis lainnya berbagi keterasingan mendalam, keputusasaan, dan ketidakpastian seperti warga kulit hitam. Terlepas dari kenyataan bahwa masyarakat menjadi lebih beragam, dunia kini menjadi lebih toleran terhadap kelompok budaya, agama dan ras yang berbeda dalam masyarakat.

Pada dekade 1960-an, feminisme mengklaim bersuara untuk semua kaum pe-

rempuan dari berbagai ras, warna dan kelompok etnis.

Teori feminis menginginkan reformasi sosial dan politik serta menyatukan perempuan guna mengubah posisi mereka dalam masyarakat. Sayangnya gerakan ini sepenuhnya bukan gerakan politik dan sosial total karena gerakan terbukti mengucualikan kelompok-kelompok minoritas seperti perempuan kulit hitam, lesbian dan kelas pekerja perempuan. Ini berdampak terjadinya penyempitan gerakan dan teori feminisme menjadi sekelompok kecil perempuan elit kulit putih. Banyak pihak yang telah direkrut mendapati gerakan dan teori feminisme tidak responsif terhadap pengalaman hidup mereka. Perasaan tersebut menguat lantaran sekolahsekolah tinggi yang mendidik perempuan kelas menengah kulit putih mendominasi isu perempuan, tanggapan, metode dan cara berbicara yang diklasifikasikan sebagai “feminisme” tanpa menggambarkan pengalaman perempuan-perempuan non-kulit putih dari kelas bawah. (Tong 56). Ada kesadaran di kalangan kelas menengah feminis kulit putih bahwa kelompok-kelompok feminis tersebut perlu memasukkan semua wanita.

Kesadaran ini mendorong kelompok-kelompok feminis tersebut memasukkan perempuan non kelas menengah dan non kulit putih ke dalam gerakan mereka.

Dalam perkembangan teori feminisme, satu hal penting yang tak bisa diabaikan adalah unsur universalimse palsu. Menurut Jane Flax, universalisasi semu adalah pembentukan generalisasi yang secara keliru mengasumsikan dan tidak menandai ras, kelas, gender atau orientasi seksual dari kelompok yang sedang dibahas serta menerapkan seperangkat asumsi tentang suatu kelom-

MINGGU, 24 JUNII 2012 M 4 SYA’BAN 1433 H

22

SOBATHALUAN

@SOBATHALUAN

FILM

Ekspresi Puisi Luthfiah

Abraham Lincoln:

VAMPIRE HUNTER

Produser : Timur Bekmambetov, Jim Lemley, Tim Burton Produksi : 20TH CENTURY FOX Sutradara : Timur Bekmambetov

LUTHFIAH Putri Darmi penyuka puisi.

“Memasuki kata-kata dalam puisi adalah sebuah keindahan,” katanya.

Kesenangannya bergelut dengan puisi sejak kelas 4 Sekolah Dasar (SD), siswa tahun akhir Sekolah Menengah Pertama (SMP) 11 Padang ini kini sedang bersaing untuk meraih prestasi bidang puisi di Sumbar Ta-

lenta 8, yang sedang digelar.

Sebelumnya, gadis berjilbab ini pernah meraih Juara I di bidang puisi pada 2010 dan juara III se-Sumbar ketika duduk di kelas 6 SD. “Mudahmudahan kali ini dapat meraih pretasi,” harapnya.

Luthfiah yang hobi berenang ini mengaku terinspirasi membaca puisi dari kakak kelasnya, yang ketika itu juga mempunyai kebiasaan yang sama dengannya sekarang. Ia lalu minta tunjuk ajar kepada kakak kelas yang diidolakannya untuk membaca puisi.

Bagi gadis kelahiran 13 Maret 1997 ini, kesenangan membaca puisi ketika bisa ‘masuk’ ke dalam lirik-liriknya. Ia misalnya membayangkan kegelisahan Chairil Anwar dalam menulis sajak Aku. “Ketika telah bisa memahami maksud puisi, saat itulah saya bisa membawakannya,” tuturnya.

Luthfiah sendiri menyenangi puisi-puisi yang ditulis Sastri Bakri. Salah satu puisi yang disukainya itu berjudul Bajingan Kamu. “Pesan-pesan dalam puisi ini membuat saya lebih tegar menghadapi hidup,” katanya. (adk)

Abraham Lincoln: Vampire Hunter merupakan adaptasi dari novel karya Seth Grahamme -Smith yang juga menjadi writer dalam film ini. Film ini disutradarai oleh Timur Bekmambetov yang dikenal secara luas sejak menyutradarai Wanted dan dibintangi oleh Benjamin Walker, Dominic Cooper, Mary Elizabeth Winstead, Anthony Mackie, dan Rufus Sewell. Film yang bergenre action horror ini diberi rating R di beberapa negara dan tentunya semakin membuat penonton penasaran dengan film ini.

Namun rupanya figur presiden yang menjadi seorang pemburu vampir tidak ditanggapi baik oleh penonton hal ini bisa dilihat dari banyaknya kritikan terhadap film ini di beberapa situs seperti salah satunya adalah Rotten Tomatoes padahal film ini belum tayang di USA. Memang dari segi plot sendiri terkesan terlalu cepat.

Ditambah lagi rating R yang membuat penonton berekspektasi bahwa film ini akan penuh darah, kekerasan, seksualitas, dsb., namun malah film ini terlihat seperti film aman yang bisa ditonton oleh segala usia. Mungkin dari kedua hal itu penonton banyak yang kecewa dengan film ini.

Alur cerita film ini sederhana, yaitu intinya anda akan mengikuti kehidupan rahasia dari Abraham Lincoln (Benjamin Walker) mulai kecil hingga berhasil menyatukan seluruh negara Amerika. Di kehidupan rahasianya ini banyak yang terlibat penting, seperti Henry Sturgess (Dominic Cooper) yang menyelamatkannya pertama kali dari serangan vampir dan mengajarinya cara untuk menjadi seorang pemburu vampir. Kemudian ada Mary Todd (Mary Elizabeth Winstead) seorang gadis yang nantinya akan menjadi istrinya. Lalu Will (Anthony Mackie) temannya di masa kecilnya dan Joshua Speed (Jimmi Simpson) Orang yang memperkerjakannya di sebuah toko yang kemudian dua orang ini membantunya dalam menyatukan negara . (*)

23

MINGGU, 24 JUNI 2012 M 4 SY SYAA’BAN 1433 H SOBATHALUAN @SOBATHALUAN

TAURUS (21 APRIL – 20 MEI)

Rezeki: Terpaksa ambil tabungan.

Asmara: Saling pengertian.

Hari Baik: Senin, ada kabar bahagia dari jauh.

Fisik: Kurang tidur.

Warna:Biru.

CANCER (21 JUNI – 20 JULI)

Asmara: Saling introspeksi, demi masa depan lebih baik.

Hari Baik: Rabu, ada waktu untuk istirahat. Fisik: Jaga pola makan.

Warna:Hijau.

Rezeki:Bersyukur dan bersyukur, masih banyak yang memercayakan pengembangan proyek. Asmara: Makin

Rezeki: Banyak yang siap membantu, asal mau berterus terang. Asmara: Merasa dibohongi.

Hari Baik: Senin, menemukan titik temu.

Fisik: Mulai ada kegairahan baru.

Warna: Merah.

PISCES (19 FEBRUARI – 20 MARET)

ARIES (21 MARET – 20 APRIL)

CAPRICORNUS (21 DESEMBER – 20 JANUARI)

Rezeki: Sekali waktu memanjakan diri sendiri tak masalah.

Asmara: Membutuhkan dia.

Hari Baik: Jumat, mendapat pemasukan tambahan.

Fisik: Tak ada gangguan.

Warna: Hijau.

VIRGO (21 AGUSTUS – 20 SEPTEMBER) Rezeki: Ada mainan baru. Asmara:Malah lupa makna cinta. Hari Baik: Jumat, tunggu saja, ada kejutan yang menyenangkan. Fisik: Perut kembung.Warna: Biru laut.

AQUARIUS (21 JANUARI – 18 FEBRUARI)

sayang. Hari Baik: Jumat, momentum untuk pengembangan diri. Fisik: Masuk angin. Warna: Cokelat.

GEMINI (21 MEI – 20 JUNI)

LEO (21 JULI – 20 AGUSTUS) Rezeki: Tinggal Anda

Rezeki: Makin mantap, jangan lupa sisihkan sebagian untuk tabungan.

Asmara: Sedikit galau.

Hari Baik: Jumat, teringat masa indah.

Fisik: Mag kambuh.

Warna: Putih.

Rezeki: Semua siap membantu Anda.

Asmara:Menengok masa lalu. Hari Baik: Rabu, merasa lega. Semua urusan bisa diselesaikan dengan baik. Fisik: Jangan terlalu mengandalkan suplemen. Warna: Hitam.

yang menentukan. Asmara: Bingung memilih. Hari Baik: Minggu, peluang baru. Fisik: Cegah sakit dengan makanan

LIBRA (21 SEPTEMBER – 20 OKTOBER)

SCORPIO (21 OKTOBER – 20 NOVEMBER)

SAGITARIUS (21 NOVEMBER – 20 DESEMBER) . Rezeki: Ada kepercayaan dari

Rezeki: Di

balik

tanggung

jawab,

ada

rezeki

tentunya. Asmara: Sudah tak pikir panjang lagi. Hari Baik: Selasa, sengsara membawa nikmat. Fisik: Kurang air

Rezeki: Tak usah gusar soal hari esok. Asmara: Menjaga hati. Hari Baik: Rabu, ada perjalanan potensial. Fisik: Sakit mata. Warna: Oranye.

bergizi. Warna: Cokelat.

teman. Asmara: Cinta karena terbiasa. Hari Baik: Minggu, istirahat cukup. Fisik: Berat badan turun lagi. Warna:Ungu.

Asiknya Nonton Bareng… putih. Warna: Hitam.

SOB, suka nonton bola? Jika iya, pasti pernah nonton bareng, biasa disingkat Nobar…

Ya, Nobar telah menjadi trend tersendiri. “Saya hanya Nobar pada pertandinganpertandingan yang melibatkan tim besar,” kata Joni, mahasiswa Universitas Andalas (Unand) Padang. Namun, bila esoknya kuliah, ia lebih memilih untuk kuliah.

Menurut Joni, Nobar dengan teman-teman memiliki keasikan sendiri. Salah satu yang membuat “candu” adalah, dengan Nobar suasana tontotan terasa berbeda. “Pas cetak gol, wah, di situ kenikmatannya. Sama-sama berteriak,” ujarnya.

Dibandingkan nonton sendiri di rumah, bisa membuat mata ngantuk. Terlebih, kata Joni, pertandingan bola sering digelar tengah malam.

Soal tempat, Joni tak pilih-pilih. “Asalkan ada teman-teman di sana, tetap asik,” katanya. Namun, ia menghindari Nobar di rumahnya sebab bisa menganggu keluarganya, juga mungkin tetangga. Ini memang pernah dialaminya.

Kejadiannya pada Piala Dunia 2010 yang digelar di Afrika Selatan. Pada partai puncak yang mempertemukan Spanyol dengan Belanda, ia mengajak teman-temannya menonton di rumah. Dengan berbekal kue, sekiatar empat orang temannya menonton di kamar.

Pertandingan di final begitu sengit. Pemenang tidak bisa ditentukan dalam waktu normal 90 menit, tapi perpanjangan waktu. “Saat itulah, teman-teman berteriak. Mama bangun dan memarahi,” kenangnya.

Septi, gadis berparas ayu

yang sekolah di SMA 1 Padang ini menyebutkan, ia tidak suka nonton bola, tapi sering Nobar dengan temantemannya ketika ada festival musik. “Nontonnya pasti rame-rame. Sama seperti bola, nonton musik juga tak asik sendiri,” katanya.

Menurut Septi, keuntungan Nobar yang paling utama yaitu bisa lebih mendekatkan diri dengan teman-teman. “Dari yang awalnya musuhan, bisa jadi baikan lagi,” katanya. Kalau lagi musuhan, sebut Septi, ajaklah teman Nobar, ada harapan permusuhan itu akan lebur ke dalam satu hal yang sama, yaitu tontonan.

Waktu yang Tepat Keduanya sepakat, Nobar juga membawa sisi negatif.

Misalnya, sebut Joni, pada Nobar bola, yang biasanya berlangsung dini hari, ada teman-temannya yang tidak kuliah. Andai pun masuk kuliah, pastinya di kampus sudah mengantuk dan tidak kosentrasi menerima pelajaran.

Joni berpesan, jika tetap Nobar, hendaknya tidur dulu sebelum dini hari sehingga paginya tetap fit. Hal tersebut selalu dilakukannya.

Lainnya, sebutnya, jangan Nobarnya tiap hari. Terlebih pada Euro 2012 yang sedang berlangsung. Jika tiap hari diikuti, pasti banyak aktivitas di hari berikutnya yang tertinggal. Ia berpesan memilih tim favorit yang tampil, baru Nobar. Ia sendiri mengidolakan Spanyol.

Septi mengatakan, Nobar tidak memaksakan kepada teman-teman. “Kalau dipaksakan, hasilnya pasti tidak bagus,” ujarnya. Misalnya, sambung Septi, jika teman ada keperluan lain,ya, hargai aktivitas tersebut. “Yang seru, ketika Nobar, fokus jelas, pikiran tidak terbagi,” katanya. (adk)

nggak sempat baca

klik kami di www.harianhaluan.com

5

24 RANA Daerah Terpencil Sampai Jauh‌

FOTO DAN NARASI HASWANDI

JORONG Pahambek, Kecamatan IV Koto, Kabupaten Agam, merupakan salah satu daerah yang terpencil. Untuk ke pusat kota, warga setempat harus mendaki dan menuruni jalan perbukitan yang curam. Jalan itu tentu saja tidak beraspal, yang hanya jalan tanah yang sempit dan licin. Jika terpeleset, bisa saja masuk jurang yang dalam.

Jika dilihat dari aktivitas warga setempat, setiap harinya warga hanya bercocok tanam dan berkebun. Beberapa warga juga menekuni berbagai kerajinan, salah

satunya adalah m e m b u a t kerajinan sapu ijuk.

Berada di di puncak Bukit Barisan, yang berketinggian sekitar satu kilometer, warga setempat mengaku kesulitan untuk mendapatkan air bersih. Bagi yang mampu bisa membuat sumur, namun yang kurang mampu hanya mengandalkan air hujan yang ditampung dalam beberapa drum.

Meski kawasan itu telah dialiri listrik, namun minimnya akses jalan membuat warga Pahambek kesulitan untuk mencari bahan

bakar.

Untuk memasak misalnya, sebagian besar warga menggunakan kayu api yang diangkut dari hutan.

Tapi di balik semua itu, kawasan Pahambek memiliki potensi wisata yang menjanjikan yang saat ini belum diolah pemerintah.

Ngarai Simauang Pahambek merupakan potensi objek wisata yang tak kalah menakjubkan dibanding objek wisata Panorama dan Ngarai Sianok di Bukittinggi.

Inilah beberapa potret daerah terpencil di Pahambek‌

MINGGU, 24 JUNI 2012 M 4 SYA’BAN 1433 H