Haluan 24 Juli 2016

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Gipsum, Hemat Waktu Pembangunan Rumah MINGGU 24 JULI 2016 19 SYAWAL 1437 H

EDISI: 265, TAHUN KE-68 Harga Eceran Rp3.500/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

ZLATAN IBRAHIMOVIC

Akan Menjadi Dewa di MU

Penggunaan gipsum masih sebatas untuk langitlangit, padahal di beberapa negara maju seperti Inggris dan Amerika Serikat (AS) material itu sudah digunakan untuk dinding.

Dinding dari gipsum dikenal .....

Zlatan Ibrahimovic lahir pada tanggal 3 Oktober 1981 di Rosengard, Malmo.

Ibrahimovic lahir dari pasangan Sefik (yang berasal dari Bosnia) dan ibunya Jurka yang berasal dari Kroasia......

HAL. 16

HAL. 9

TDS 2016 DILUNCURKAN

Bukittinggi Jadi Kota Arsitektur PADANG, HALUAN — Perhelatan akbar Tour de Singkarak (TdS) 2016, akan diluncurkan di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Jl. Merdeka Barat, Senin (25/7) besok malam. Sementara Kota Bukittinggi, direncanakan akan menjadi Kota Arsitektur Minang.

“Direncanakan akan diluncurkan langsung oleh Bapak Menteri. Selain akan menampilkan preview video TdS, prosesi peluncuran TdS nanti juga akan dimeriahkan serangkaian penampilan atraksi kesenian tradisonal Minang,” ujar Asisten Deputi Pengembangan Segmen Pasar Personal (PSPP), Raseno Arya, Jumat (22/7).

Kepastian itu terungkap dalam audiensi Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno bersama Menteri Pariwisata RI, Arief Yahya di Kantor Kemenpar RI, kemarin. Kegiatan TdS sendiri imbuh Ra-

WISATAWAN PARIAMAN —Sejumlah wisatawan beramain di Pantai Gandoriah Kota Pariaman, beberapa waktu lalu. Pariaman menjadi salah satu tujuan wisatawan dari berbagai daerah, karena memiliki wisata bahari yang menawan. RIVO SEPTI ANDRIES

Bincang KEPALA BIRO PEMERINTAHAN, MARDI

Bukan untuk Mengejar Dana Desa Katakanlah kepada orang-orang yang kafir: “Kamu pasti akan dikalahkan (di dunia ini) dan akan digiring ke dalam neraka Jahannam. Dan itulah tempat yang seburuk-buruknya”. .

(QS Al ‘Imran Ayat 12)

Panggung

Puti, si Cantik Multitalenta TILATANG KAMANG, HALUAN — Cantik dan punya banyak talenta atau kemampuan, itulah sosok Puti Salbila Karin. Baru-baru ini, gadis remaja, siswi kelas III SMP Tilatang Kamang Agam ini berhasil menorehkan prestasi gemilang .

Ia tampil sebagai jawara Festifal dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) Jenjang SMP Tingkat Sumatera Barat.

>> PUTI, SI CANTIK hal 07

PADANG, HALUAN – Tujuan pemerintah untuk membangun negara dari daerah pinggiran, agaknya suatu yang tepat. Karena salama ini kencederungan pembangunan yang direncanakan pemerintah lebih terpusat atau dalam artian dari pusat.

Untuk mewujudkan hal tersebut, pemerintah membentuk kementerian baru yang nantinya akan mengawal yang namanya Dana Desa (DD). Dimana ditargetkan hingga 2017, setiap desa atau nagari di Sumbar, akan mendapatkan mi-

nimal Rp1,3 mian, apa benar karena liar per desa/naDD orang menjadi ingari. gin memekarkan naNamun, entah gari atau memang pesuatu kebetulan mekaran untuk kebuatau bagaimana, tuhan pelayanan yang belakangan ini mendesak. daerah malah beHaluan mencoba rbondong-bonmengupas hal ini saat dong untuk mebincang-bincang demerkarkan desa/ ngan Kepala Biro PeMARDI. nagari. Di Sumbar merintahan Setdaprov sendiri, kabarnya Sumbar, Mardi. Beriada 242 desa/nagari baru yang kut petikan wawancara repoter tengah diajukan untuk peme>> BUKAN UNTUK hal 07 karan. Tentu timbul pertanya-

seno, akan dibuka secara resmi pada 5 Agustus 2016 mendatang.

Menteri Pariwisata RI, Arief Yahya pada kesempatan itu mengakatan, pemerintah pusat melalui Kemenpar RI, pada prinsipnya siap mendukung pengembangan pariwisata di Sumbar. “Pasti, kita siap dukung,” ujar Arief Yahya.

1.000 Homestay dan Kota Arsitektur Pada kesempatan audiensi tersebut, Kota Bukittinggi direncanakan akan menjadi Kota Arsitektur

>> BUKITTINGGI hal 07

Duta Akrual Penentu Laporan Keuangan PADANG, HALUAN — Laporan keuangan suatu instansi pemerintah selalu menarik untuk dibahas.

Sebab baik buruknya kinerja sebuah instansi dapat dilihat dari hasil laporan keuangan itu. Hal ini juga menunjukkan, bahwa kerja seorang operator menjadi perhatian khusus di setiap unit kerja.

Untuk mewujudkan laporan keuangan yang baik dan akrual, Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat mengadakan kegiatan Pendampingan Penyusunan Laporan Keuangan, Kamis (21/7), di Padang yang diikuti seluruh operator keuangan Kemenag Sumbar dan IAIN se-Sumbar.

Hadir pada acara pembukaan Kakanwil Drs. H. Salman, MM dan perwakilan Rektor IAIN yang didampingi seluruh pejabat eselon III dan IV di lingkungan Kanwil, Kakankemenag Kab/Kota seSumbar, Kepala Balai Diklat Keagamaan Padang H. Zuhri Hasibuan.

Kabag TU Kanwil Kemenag Sumbar, Bustari mengatakan, bahwa Kanwil Kemenag Sumbar tetap memantau pergerakan data dan informasi baik itu laporan keuangan maupun e-MPA demi eksistensi Sumatera Barat di kancah nasional.

“Hingga kini Kemenag Sumbar selalu berada pada

>> DUTA AKRUAL hal 07

BANJIR SELALU MENGANCAM WARGA

Normalisasi Terkendala Lahan PAINAN, HALUAN — Tiga kenagarian di Kecamatan Bayang, Pessel selalu menjadi langganan banjir, masing-masing Kenagarian Gurun Panjang Utara, Kenagarian Gurun Panjang Induk dan Kenagarian Gurun Panjang Barat.

Saat banjir, ratusan rumah penduduk di sekitarnya terendam dengan ketinggian air

bervariasi hingga 1 meter. Tak jarang pula, banjir ini menyebabkan akses transportasi dari Pasar Baru Bayang menuju Lumpo, Kecamatan IV Jurai, Pessel terputus.

Wali Nagari Gurun Panjang, Bayang, Pessel, Andi Reflindo mengatakan, faktor penyebab terjadinya banjir salah satunya karena arus air Sungai Batang

Lumpo mengalir tidak lancar menuju muara. Alur sungai yang berbelok-belok, ditambah pula saluran penghubung (polongan) pembuangan air yang sempit di jalan kabupaten, dekat Kantor Walinagari Gurun Panjang Barat, menyebabkan aliran air tersendat.

>> NORMALISASI hal 07

SEBUAH polongan di kenagarian Gurun Panjang Barat Kecamatan Bayang mengalami penyempitan dan menjadi penyebab banjir. M JONI

Feature PENYERANGAN BANDAR BUAT

Kuburan Massal Dibalik Ilalang LAPORAN : HAJRAFIV SATYA NUGRAHA

P

ada siang nan terik di pertengahan Juli, langkah kaki Kamaruddin mulai terseok-seok menuju Mushalla Nur-Ihsan. Menelusuri sebuah lorong di samping pabrik tempe yang menanjak, Kamaruddin langsung menuju belakang Mushalla.

Letak Mushalla ini tidak jauh dari pemukiman. Tepatnya di dekat stasiun pemancar RCTI dan SCTV Simpang Gadut, Lubuk Kilangan, Kota Padang. Setelah sampai

www.harianhaluan.com

di lokasi yang dituju, Kamarudiin menunjukkan dua buah gundukan tanah dengan batu-batu yang tersusun melingkar. Disinilah para korban korban pengeboman Pasar Bandar Buat dan sekitarnya dimakamkan.

“Disini, lebih seratus orang dimakamkan. Ada dua lubang yang ditandai dengan batu-batu besar yang disusun melingkar,” ungkap Kamaruddin.

Kamaruddin, pria tua berusia 81 tahun nan mulai

SALAH seorang warga duduk disamping tumpukan batu yang merupakan penanda lokasi kuburan massal korban Pasar Bandar Buat tahun 1947 silam. ANGGA

ringkih ini, mengungkapkan proses pemakaman horor yang ia saksikan kira-kira 69 Redaktur: Devi Diany

tahun silam. Ia singkirkan rerumputan yang sudah >> KUBURAN MASSAL hal 07 Layouter: Syamsul Hidayat

2

MINGGU, 24 Juli 2016 19 Syawal 1437 H

LAPORAN UTAMA

BAZNAS Padang Sandaran Mahasiswa PADANG, HALUAN — Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Padang selama 2015, telah menyalurkan beasiswa sebesar Rp1,8 miliar kepada siswa dan mahasiswa berprestasi dari keluarga kurang mampu.

“Beasiswa sebesar Rp1,8 miliar ini, merupakan program Padang Cerdas Baznas berupa bantuan biaya pendidikan bagi siswa atau mahasiswa dari keluarga fakir dan miskin,” kata Ketua Baznas Kota Padang, Epi Santoso.

Syaratnya, tak hanya dari keluarga tak mampu, tetapi juga prestasi memuaskan dengan IP di atas 3 dan kuliah di PTN. Mahasiswa ini menerima bantuan sekali setahun dengan dana maksimal Rp1,5 juta.

“Siswa dibukakan rekening di bank. Jadi dananya disalurkan melalui ke tabungan masing-masing,” tambah Kepala Bidang SDM dan Umum, Sintaro Abe. Baznas juga membantu mahasiswa yang akan kuliah diluar negeri. Jika kuliah dalam negara ASEAN dibantu tiket pulang pergi Rp2,5 juta, sedangkan diluar ASEAN Rp5 juta.

Selama 2015, Baznas Kota Padang sudah menyalurkan beasiswa untuk siswa SD/SMP/ SMA untuk 3.055 ribu orang siswa, dengan anggaran Rp22,6 miliar berasal dari zakat PNS Rp20,5 miliar dan non PNS Rp2,1 miliar.

Dia berharap, mahasiswa penerima beasiswa Baznas, dapat menggunakan waktu belajar dengan sebaik-baiknya dan pertahankan nilainya.

“Belajarlah dengan sungguh-sungguh, tekun serta ulet, agar yang dicita-citakan menjadi kenyataan dan kebanggaan bagi kedua orang tua,” katanya.

Sekda Kota Padang Nasir Ahmad mengatakan, Pemko Padang tidak mengalokasikan dalam APBD bantuan untuk kuliah mahasiswa, kecuali mengarahkan mereka ke Baznas.

“Melihat kondisi APBD, tidak mungkin menanggung beasiswa untuk mahasiswa.

Kecuali, adanya donatur dari pengusaha atau perantau minang lainnya,” katanya.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Habibul Fuadi mengatakan, Dinas Pendidikan selalu memfasilitasi mahasiswa miskin yang berprestasi untuk kuliah melalui Baznas atau donatur lainnya.

“Sebab, kami tidak ingin anak-anak berprestasi yang miskin akan kehilangan masa depannya,” katanya.

Untuk 2016 ini, cukup banyak siswa yang diterima di PTN, dan belum ada kabar yang mundur gara-gara biaya. Karena, kini tidak ada orang miskin yang tidak bisa mengenyam pendidikan.

“Bagi siswa tidak mampu tapi berprestasi, dapat lapor ke dinas pendidikan dan Baznas Kota Padang,” katanya.

Salah seorang warga Belimbing, Risma (56), anaknya diterima di Unand Jurusan Teknik Mesin. Saat itu, untuk kuliah dibutuhkan biaya Rp7 juta. Tapi dia pesimis bisa memenuhinya keinginan anaknya. Karena, sang suami hanya kuli tani.

Akhirnya, dia melapor ke RT/RW/Lurah/ Camat/Baznas serta media. Dan, terbukalah pintu kebaikan untuk anaknya. Sehingga, anaknya bisa kuliah.

“Dengan persyaratan surat keterangan tidak mampu, anak saya dapat beasiswa.

Saat ini, anak saya setiap bulan terima Rp600 ribu/bulan untuk kuliahnya,” ujarnya. (h/ade/hud)

MASUK PERGURUAN TINGGI — Seorang calon mahasiswa berkebutuhan khusus dibantu temannya saat mengikuti ujian masuk perguruan tinggi di Padang, beberapa waktu lalu.

Adanya program Bidik Misi diharapkan dapat membantu mahasiswa yang kurang mampu. RIVO SEPTI ANDRIES

PERJALANAN PANJANG DANA HIBAH RAJAWALI

2017, Akan Disalurkan PADANG, HALUAN — Dana hibah PT Rajawali senilai Rp65 miliar, lama tak terdengar dengungnya. Dana yang sejatinya dapat membantu siswa, mahasiswa dan dosen yang berprestasi untuk tetap mengecap pendidikan, seperti lenyap ditelan bumi.

Asisten II Setdaprov Sumbar, Syafruddin pada Haluan Jumat lalu menyebut, hingga kini dana hibah PT Rajawali senilai Rp65 miliar itu, belum bisa digunakan karena belum adanya kesepakatan tentang tata car a penyaluran dana tersebut. Namun agaknya paling tepat melalui Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).

“Kalau melalui BLUD,

tentu akan kita bentuk Susunan Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) baru,” katanya.

Dari perjalanan panjang pembahasannya, kepastian regulasi penyaluran dana hibah tersebut diperkirakan pada 2017 mendatang.

“Butuh waktu juga, kemungkinan 2017 baru bisa disalurkan,” ujarnya.

Pemprov Lalai

Ketika ditanya ke DPRD Sumbar, mereka menilai Pemprov Sumbar lalai terkait penyaluran dana hibah PT Rajawali sehingga dana tersebut masih mengendap di kas Pemprov Sumbar.

Anggota Komisi V DPRD Sumbar, Hidayat mengatakan, hingga saat ini belum ada kata sepakat antara Pemprov dan DPRD terkait penyalurannya.

“Saat ini, kata Pemprov gantungnya di DPRD. DPRD juga sebaliknya. Jadi, butuh duduk kembali agar dana ini dapat benar-benar dapat disalurkan,” katanya.

Sejauh ini, kata Hidayat, Komisi V menyarankan agar

KETUA Kerabat Ranah menyerahkan bantuan pendidikan bagi keluarga kurang mampu.

dana itu dapat disalurkan melalui BLUD. Namun, ini belum juga dikaji kembali.

Ketua Komisi V DPRD Sumbar, Apris juga menyebut itu kelalaian Pemprov Sumbar.

Karena dari pembahasan yang dilakukan DPRD, telah meminta Pemprov untuk segera mencarikan regulasi yang halal untuk pencairan dana itu.

Ada dua opsi yang d iusulkan DPRD kepada Pemprov Sumbar. Pertama, pencairan melalui BLUD dan kedua, pencairan dengan cara penyertaan modal kepada BUMD yang dimiliki Pemprov Sumbar.

Segera Salurkan

Mantan Rektor Universitas Negeri Padang (UNP), Z Mawardi Effendi, meminta agar Pemprov Sumbar bisa segera menyalurkan dana hibah PT Rajawali tersebut. Dengan kondisi ekonomi saat ini, banyak yang membutuhkan dana itu untuk melanjutkan pendidikan.

“Kalau dana ini dapat digunakan, tentu sangat bermanfaat daripada disimpan saja di kas daerah,” katanya.

Ia juga menilai, bila Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, bisa menyalurkan dana tersebut di masa kepemimpinannya, itu akan menjadi suatu sejarah tersendiri. (h/isr)

PENGURUS Kerabat Ranah menyerahkan bantuan biaya pendidikan dan buku-buku untuk yatim piatu dan anak tak mampu Ramadan lalu.

PADANG,

www.harianhaluan.com

Redaktur: Devi Diani

Layouter: Ilham Taufiq

LAPORAN UTAMA

MINGGU, 24 Juli 2016 19 Syawal 1437 H

3

TAK DIANGGARKAN PEMKAB/PEMKO

Berburu Bantuan Pendidikan Laporan : M JONI/ALFIAN/ENI/IWAN DN

SETIAP kali jelang perkuliahan, media massa di daerah ini selalu memuat cerita mengharukan tentang mahasiswa baru yang terancam tak bisa kuliah. Pasalnya mereka tak mampu bayar uang kuliah dan pembayaran lainnya.

P

ADAHAL mereka baru saja diterima di perguruan tinggi favorit di berbagai kota di tanah air. Generasi penerus dari kalangan tak mampu tapi pintar ini, sangat berharap ada donatur yang mengulurkan tangan, bersedia membantu.

Ini bukan satu-satunya cara mendapatkan bantuan pendidikan. Pemerintah sebenarnya menyediakan pula berbagai beasiswa dan bantuan lainnya untuk anak tidak mampu ini, seperti bidik misi dan beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik (PPA) dan lainnya.

Dari pihak swasta juga banyak menyediakan beasiswa. Seperti di Unand, ada beasiswa dari mitranya, seperti beasiswa Toyota Astra,

Bank Indonesia, Bazis, dan lain-lain.

Namun tahun ini, agaknya b antuan pendidikan melalui bidikmisi yang dialokasikan tak cukup untuk seluruh mahasiswa baru dari kalangan tak mampu ini.

Begitu pula PPA, dikabarkan tak pula ada.

“Berdasarkan diskusi dengan direktur Belmawa Dikti, beasiswa PPA tahun ini tidak lagi dianggarkan.

Namun belum ada kepastian beasiswa PPA ditiadakan.

Dikti sedang mengupayakan dana dari APBNP,” ujar Wakil Rektor III Unand, Hermansyah.

Jatah beasiswa bidikmisi Politeknik Negeri Padang (PNP) tahun ini juga turun.

Jika tahun 2015 kuota mencapai 350 mahasiswa.

Diselamatkan Bapak Angkat AGAKNYA, sesuai aturan pemerintah, sejak 2 tahun terakhir, Pemko/Pemkab tidak lagi menyediakan bantuan beasiswa berupa dana hibah untuk warga miskin yang melanjutkan ke perguruan tinggi.

Meski demikian, perhatian dan dukungan biaya pendidikan anak dari keluarga kurang mampu, tidak hanya datang dari pemerintah. Organisasi pemuda Batipuh “Kerabat” Sumatera Barat bersama sama Kerabat Pusat, juga ikut memikirkan biaya pendidikan anak keluarga kurang mampu.

Mereka mengumpulkan dana melalui “Nurani Batipuh” untuk seterusnya diberikan kepada peserta didik yang masih bersekolah mulai SD hingga perguruan tinggi.

Ketua Kerabat Pusat, Hendra Kumar usai rapat dengan Pengurus Kerabat Ranah Lebaran lalu menyebutkan, sebagai putra Batipuh sangat merasakan pentingnya pendidikan agar bisa bersaing di dunia kerja dan dunia usaha. Justru itu, muncul gagasan untuk menjadikan anak anak Batipuh pintar sekolah dan pintar mengaji.

“Kami merasakan betul pentingnya bekal pendidikan di negeri orang. Apa lagi Batipuah Nagari Gadang itu tidak memiliki sumberdaya alam yang menjanjikan.

Namun program ini belum terlaksana dengan maksimal lantaran belum banyaknya dana yang terkumpul,” ujar Hendra Kumar didampingi Penasehat Ryan Diovella.

Bapak Angkat Azwir Dainy Tara, mantan anggota DPR-RI semenjak duduk di kursi legislatif juga menjadi “bapak angkat” untuk membiayai pendidikan anak kurang mampu. Dia telah membiayai pendidikan anak Kabupaten Solok dan Tanahdatar.

“Kedua anak angkat itu hingga kini masih kuliah di Universitas Semarang dan satu lagi di Akademi Kelautan Jakarta. Satu diantaranya anak petani dan satu lagi putri seorang tukang pangkas di Gunungrajo,” kata Azwir.

Dikatakan, pihaknya hingga kini tetap menyisihkan sebagian rezeki untuk membantu keluarga kurang mampu agar mereka bisa menikmati pendidikan di jenjang perguruan tinggi.

“Alhamdulillah, beberapa orang diantaranya telah selesai. Sekarang hanya tinggal dua orang yang masih menjadi tanggungan saya, mudah-mudahan dalam waktu dekat ini keduanya berhasil meraih gelar sarjana” kata Azwir NaDainy Tara kepada Haluan.

Nasrial orang tua Sukmawati, salah seorang yang mendapat bantuan beasiswa dari Azwir, menyatakan rasa syukurnya. Dia berharap, tokoh masyarakat dan orang sukses lainnya mau seperti Azwir Dainy Tara, sehingga anak-anak dari keluarga tak mampu bisa juga kuliah.

“Jasa bang Azwir tak bisa kami balas. Dan kami berharap, masih ada Azwir lainnya yang berkenan menjadi bapak angkat bagi anak-anak tak mampu,” ujar Nas dan Emi, orang tua Sukmawati. (h/*)

www.harianhaluan.com www.harianhaluan.com

LAZ Semen Padang menyalurkan bantuan pendidikan bagi anak-anak dari keluarga tak mampu tapi berprestasi

Ta-hun 2016 ini hanya 130 mahasiswa. Secara keseluruhan, kata Kepala Bagian Akademik Kemahasiswaan dan PSI Poli-tek-nik Padang, Maidar, jumlah pendaftar bidikmisi 4.410 orang. Setelah di-laku-kan seleksi baik untuk syarat dan proses verifikasi jumlah yang lolos hanya 267 orang calon penerima.

Berharap dari Pemkab/Pemko Dengan berkurangnya kuota bidikmisi dan ditiadakannya beasiswa P PA, menurut Hermansyah, solusi yang diupayakan Unand adalah dengan mencari mitra dari perusahaan-perusahaan nonpemerintah untuk memberikan beasiswa.

“Kita berusaha agar mitra mau memberikan beasiswa.

Namun mahasiswanya juga harus berprestasi karena tiap-tiap b ea s isw a tentu ada k u a lifikasinya,” terang pria asal Mahat

KET UA Kerabat Ranah Pusat, Hendra Kumar

ini.

Selain itu, Unand juga mengharapkan Pemko dan Pemkab untuk memberikan beasiswa kepada putra-putri daerahnya. Mahasiswa yang kuliah, tentunya nanti akan mengabdi ke daerah masingmasing. Untuk itu, pemerintah kota dan kabupaten mestinya memberikan bantuan kepada putra-putri daerahnya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusianya.

“Unand siap membantu dalam mendata daerah asal mahasiswanya. Tahun ajaran depan setidaknya kita akan mulai menyosialisasikannya. Bisa nanti melalui WR IV kita undang pemerintah kota dan kabupaten untuk mendiskusikan hal ini,” ujar Hermansyah.

Hermansyah mengimbau agar mahasiswa meningkatkan daya juangnya dalam menempuh pendidikan.

“Spirit fighting itu diperlukan. Mahasiswa tidak boleh manja. Bila tidak mendapatkan beasiswa dari kampus, mahasiswa harus berjuang secara mandiri.

Sayang bila harus berhenti kuliah karena tidak dapat beasiswa,” pesannya.

Tak Dianggarkan di APBD Pendidikan membutuhkan dana yang besar.

Begitu yang dirasakan sebagian besar masyarakat di Pesisir Selatan. Karena itu, bagi mereka agak berat untuk m e m e n u h i permintaan anak m ela njut kan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi.

Kondisi ekonomi saat ini sangat sulit, terutama dirasakan bagi mereka yang hidupnya pas-pasan. Hal ini pula yang menjadi pemicu salah satu tingginya angka pengangguran di daerah Pessel.

Sekdakab Pessel Erizon mengatakan, Pemda Pessel cukup banyak mengalokasi-

kan dana untuk kemajuan pendidikan di daerah ini.

Tidak saja untuk pembangunan fisik seperti perbaikan insfrasruktur, pembangunan gedung dan lainnya. Tetapi juga alokasi anggaran untuk pembangunan non fisik yaitu, peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM).

“Tapi untuk bantuan social untuk pendidikan siswa dan juga mahasiswa, Pemda Pessel tidak lagi menganggarkannya,” terang Erizon.

Setali tiga uang, Pemko Solok juga tak mengalokasikan bantuan pendidikan bagi mahasiswa dari keluarga tak mampu di APBD. Menurut Bagian Kesra Setda Kota Solok, Nasripul Romika saat ditanya tentang perhatian Pemko terhadap mahasiswa tak mampu yang diterima di perguruan tinggi negeri, tahun ini seluruh bantuan ditiadakan menyusul dihentikannya dana hibah untuk Pemko Solok.

“Sebelumnya, memang Pemko Solok m embantu mahasiswa berprestasi dari keluarga miskin tiap tahun melalui pos anggaran pada Dinas Pendapatan Pengelola Keuangan Anggaran (DPPKA),” katanya.

Bantuan itu diberikan jika mahasiswa sudah kuliah dengan ketentuan memiliki Indek Prestasi (IP) 2,75 dan memiliki surat keterangan miskin dari kelurahan, surat keterangan dari fakultas tempat dia kuliah dan KTP warga Kota Solok. Sebelumnya mereka mengajukan proposal. Setidaknya Pemko Solok membantu uang pendidikan Rp 1 juta sampai Rp 1,5 juta/semester.

“Bantuan itu terhenti sejak 2014 lalu setelah adanya penghapusan dana hibah oleh pemerintah pusat.

Namun tahun 2017, sepertinya ada lagi sinyal dari pusat tentang dibolehkannya pos bantuan untuk pendidikan ini,” katanya.

Begitu pula Pemkab Tanah Datar, tidak menganggarkan bantuan hibah untuk beasiswa pendidikan sejak 2 tahun terakhir. Meski bantuan pendidikan untuk anak kurang mampu dari hibah

tidak boleh d ianggarkan pada APBD Kabupaten Tanahdatar selama 2 tahun terakhir ini, namun Pemkab Tanahdatar tidak kehilangan akal. Anak-anak Tanahdatar tidak boleh putus sekolah.

“Bantuan biaya pendidikan itu disediakan melalui Badan Amil Zakat (BAZ) dan juga dukungan Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Tanahdatar serta dana CSR ( Corporate Sosial Responsibility) Bank Nagari dan sumber sumber lainnya,” ujar Bupati Tanahdatar Irdinansyah Tarmizi.

Dan untuk tahun anggaran 2017, kata Irdinansyah dana hibah bansos kembali dapat dianggarkan.

“Anak-anak Tanahdatar tidak boleh ada yang putus sekolah lantaran tidak ada biaya. Selama 2 tahun Bansos tidak bisa dianggarkan pada APBD, maka Pemda mencarikan sumber-sumber lain agar siswa kurang mampu tetap bisa kuliah. Namun bak ibarat pepatah, “ saketek di cacah, banyak dilepah “, artinya disesuaikan dengan anggaran yang tersedia,” ujar Irdinansyah Tarmizi menjelaskan.

Beasiswa Bank Nagari Meski tak dianggarkan dalam APBD, namun masingmasing Pemkab mengupayakan bantuan pendidikan bagi anak tak mampu ini melalui berbagai pihak.

Salah satunya melalui Bank Nagari. Seperti Bank Nagari Cabang Painan, Pessel setiap tahunnya juga memberikan bantuan terhadap para mahasiswa yang layak menerimanya melalui CSR. “Bank Nagari ikut membantu Pemkab melalui alokasi CRS untuk beasiswa.

Bantuan tersebut diserahkan melalui Bupati Pessel untuk pengalokasikannya, Terang Sekda Pessel, Erizon.

Sedangkan dari pihak lain seperti, pengusaha lokal maupun perantau yang sukses, sampai saat belum ada informasi memberikan beasiswa kepada masyarakat yang berprestasi di kalangan masyarakat kurang mampu di daerah ini.

Kepala Dinas Pendidikan Pessel, Zulkifli mengatakan, saat ini jajaran Dinas

Redaktur: Devi Diany

Pendidikan t engah melakukan pendataan tentang siswa SMA/SMK sederajat yang diterima di berbagai perguruan tinggi di nusantara, termasuk pendataan anak yang tidak melanjutkan pendidikan akibat berbagai faktor, terutama keterbatasan ekonomi.

Sementara beberapa orangtua yang enggan disebut namanya, mengakui untuk mendapatkan program bidikmisi di kampus sangat sulit dan jumlahnya terbatas. Bagi mereka yang mendapatkan program ini, disinyalir orang dekat dengan tenaga pendidik. Sedangkan masyarakat umum, hanya faktor keberuntungan saja jika bisa mendapatkan bidikmisi itu.

“Sulit bagi kami untuk mendapatkan bidikmisi itu, disinyalir hanya diperoleh orang dekat saja. Jadi kami harus berusaha mendapatkan beasiswa dengan cara lain, salah satunya malalui jaringan sosial (internet) untuk bisa melanjutkan pendidikan anak,” katanya.

Berharap pada Baznas Mahasiswa dari keluarga tak mampu, tak perlu putus asa. Keberadaan Baznas bisa jadi solusi. Meski Pemda Pessel saat ini tidak lagi menganggarkan bantuan sosial (Bansos) untuk pendidikan siswa maupun mahasiswa. Namun mereka bisa mendapatkan bantuan dari berbagai pihak swasta, termasuk bantuan Baznas Kabupaten Pesisir Selatan.

“Mahasiswa bisa mengajukan usulan ke Baznas.

Tetapi jumlahnya terbatas, Rp500 ribu per mahasiswa dengan syarat memiliki Indek Prestasi (IP) diatas tiga.

Artinya tidak semua masyarakat miskin bisa mendapatkan bantuan tersebut,” katanya.

Begitu pula di Kota Solok. Kendati Pemda Kota Solok menghentikan bantuan untuk pendidikan, namun BAZ Kota Solok masih tetap eksis membantu biaya pendidikan anak-anak kurang mampu.

“Bantuan pendidikan itu diberikan untuk anak mulai dari SMP, SMA/SMK dan Perguruan tinggi,” jelas Samsidir, Sekretaris BAZ Kota Solok.

Bantuan pendidikan disalurkan melalui pengajuan proposal oleh yang bersangkutan, kemudian surat keterangan kurang mampu dan KTP Kota Solok. Proposal itu diteliti ke lapangan.

Dari hasil penelusuran, jika memang keluarga miskin baru dibantu, jumlah bantuan paling tinggi Rp3 juta.

Pemkab Tanahdatar juga mengandalkan Baznas setempat untuk membantu warga kurang mampu. Namun yang dapat dibantu sangat terbatas karena terbatasnya anggaran yang tersedia.

Menurut Ketua Baz Tanahdatar, Erizal Dt Nan Basa, permohonan mahasiswa dari keluarga tak mampu cukup banyak. Dia pun risau. Dari proposal itu, sedikitnya dibutuhkan dana Rp1,5 miliar. Tetapi yang dapat disalurkan hanya Rp500 juta. (h/*)

Layouter: Rahmi

4

REMAJA

MINGGU, 24 Juli 2016 19 Syawal 1437 H

SIA-SIA ATAU ASOSIAL

Saat Demam Pokemon Go Melanda WIDYA ASTUTI PUTRI

Pintar-pintar Menyesuaikan Diri PADANG, HALUAN – Menjadi anak kos itu harus banyak sabar karena dalam satu kos-kosan itu bisa tinggal beberapa penghuni yang memiliki sifat berbeda-beda.

Intinya, sebagai anak kos harus bisa menyesuaikan diri. Dalam berkomunikasi antar sesama, juga harus berhati-hati agar tidak salah bicara, yang nanti ujung-ujungnya bisa menyulut pertengkaran.

Widya Astuti Putri, mahasiswi Teknologi Pendidikan (TP) Universitas Negeri Padang (UNP) ini sudah menjadi anak kos sejak awal ia masuk kuliah pada 2013 silam. Menjadi anak kos memang pengalaman baru bagi Widya yang berasal dari Bangko, Jambi.

Wiwit biasa ia di panggil mengatakan, menjadi anak kos pertama kali itu sangatlah sulit. “Pertama kali kos, sedih banget karena harus pisah dari orangtua,” kata gadis 22 tahun ini. Baginya, kos adalah dunia baru, yang harus disikapi dengan upaya menyesuaikan diri dengan suasana dan orang baru.

Selama kuliah di Padang ini, Wiwit telah pindah kos sebanyak tiga kali. “Pertama kali saya kos di Siteba, terus di Tunggul Hitam dan sekarang di Tabing,” tuturnya. Alasan mencari rumah yang nyaman dan cocok, membuat pemilik Zodiak Gemini ini harus berpindah-pindah.

“Waktu kos di tunggul hitam, di rumah itu ada dua lantai tapi antara yang tinggal di lantai satu dengan lantai dua tidak saling bertegur sapa,” katanya mengeluh. Tidak saling tegur di satu kos-kosan tentu membuat ketidaknyamanan bagi penghuni rumah.

Tapi setelah pindah ke daerah Tabing, yang penghuni kosnya tidak banyak dan merupakan teman sekelas, membuat wiwit merasa lebih nyaman. Baginya mengenal sesama penghuni rumah adalah hal yang wajib, agar bisa menyesuaikan diri dengan sifat yang dimilki teman tersebut.

Baginya, salah satu cara agar merasa nyaman saat tinggal di kos adalah mengenal dan menjadi sahabat bagi penghuni kos lain yang ada di sekelilingnya.

“Satu kos dengan teman sekelas itu lebih asik. Karena udah saling kenal saat kuliah,” ujarnya. Walaupun kos di Tabing tidak begitu strategis bagi mahasiswa UNP karena cukup jauh dari kampus, itu tak membuat Wiwit berpikir untuk mencari kos baru lagi.

Menurutnya, menjadi anak kos juga membuatnya mengerti berbagai macam sifat dan karakter orang. “Banyak sifat baru dari orang baru yang aku pelajari,” tambahnya. (h/mg-rma)

www.harianhaluan.com

DEMAM Pokemon Go, mungkin begitulah sebutan yang tepat saat kita melihat perbincangan para pemakai ponsel pintar saat ini.

Ditambah lagi jika diperhatikan pemberitaan di berbagai media masa, yang juga menjadi viral di dunia maya. Saat in, nyaris pemilik ponsel pintar kenal dengan permainan yang dilahirkan The Pokemon Company bekerjasama dengan Nintendo tersebut.

Dampak demam Pokemon Go bagi remaja sendiri menuai komentar beragam dari berbagai kalangan. Guru melarang, mencemaskan, bahkan ketakutan. Sedangkan yang lain menilai biasa saja asalkan sang pemain tahu ‘waktu’ saat memainkan permainan ini.

Fadil, siswa SMA 2 Kota Padang, kepada Haluan mengaku tengah keranjingan bermain Pokemon Go. Menurutnya, permainan ini sangat beda dari permainan lain yang sudah dikhatamkannya.

“Permainan ini beda dari yang lain. Menantang kita untuk mencari robot kemana saja, ke tempat yang bahkan tidak diduga. Untuk urusan waktu bermain, saya pisahkan dengan belajar. Belajar yang belajar, saat free baru saya main,” katanya yang mengaku juga sengaja mendatangi berbagai tempat untuk mencari robot.

Pokemon GO yang diperkenalkan pada pemakai smartphone pada 6 Juli 2016 lalu oleh Perusahaan Game Nintendo dan Perusahaan Teknologi Niantic Labs memang berhasil memikat sejumlah kalangan, terutama di kala-

ngan remaja.

Sedikit tentang Pokemon GO, The Pokemon Company bekerja sama dengan Nintendo dan Niantic mengembangkan sebuah alat kecil bernama Pokemon GO Plus. Dengan alat ini, para penggunanya bisa terus menikmati pengalaman bermain tanpa harus melihat ke ponsel pintar mereka. Pokemon akan muncul di lingkungan yang sesuai dengan tipe mereka. Misalnya, Pokemon tipe air hanya muncul jika penggunanya berada di dekat kolam atau tempat yang penuh dengan air.

Hanif (32), salah seorang pendidik agama di salah satu sekolah menengah negeri mengatakan, permainan Pokemon GO sama sekali tidak mempunyai dampak positif, bahkan ia menilai cenderung mubazir karena hanya untuk kepuasan nasfu saja.

“Padahal banyak permainan lain yang lebih bermanfaat dan berguna, sekaligus mengasah kemampuan atau daya pikir yang lebih baik.

Permainan ini juga melalaikan manusia untuk menjalankan kewajibannya sehari-hari, termasuk juga kewajiban men-

DIGANDRUNGI— Anak-anak mencari pokemon saat memainkan game Pokemon Go berbasis realitas (augmented reality AR) melalui smartphone di kawasan, Senayan, Jakarta, Jumat (15/7). Meski belum resmi diluncurkan di Indonesia permainan tersebut sudah banyak diminati oleh masyarakat Ibu Kota.

ANTARA FOTO

jalankan ibadah serta yang paling menjadi perhatian adalah keamanan dan keselamatan pemainnya,” jelasnya.

Sementara itu, Pakar Sosiologi Budaya asal Universitas Andalas, Prof Afrizal MA, melihat fenomena ini sebagai sesuatu yang lumrah, dan menilai Pokemon GO ini sebagai salah satu alternatif hiburan masal bagi para pemainnya. Namun berbeda dengan permainan yang lain yang bisa dilakukan di rumah saja, Pokemon GO ini mengajak pemainnya untuk bermain di mana saja, di dalam dan luar ruangan.

Dengan cara bermain seperti itu, Afrizal menilai ada dampak positif dan negatifnya bagi seseorang. Positifnya, para pemainnya akan lekat dengan lingkungan dan lebih sering beradaptasi dengan

orang lainnya. Ia coba membandingkan dengan permainan yang hanya dilakukan di handphone di dalam ruangan saja, jika pemainnya sudah keranjingan, akan berdampak membentuk sikap antisosial.

“Bahkan karena permainan yang bisa dijalankan di dalam ruangan saja, seseorang akan bisa mengurung diri seharian di kamar, kurang bersosialisasi dengan lingkungannya. Untuk itu, Pokemon Go bisa saja, asal harus lebih bijak dalam memainkannya,” ujarnya.

Ia menilai, dampak negatif dari permainan ini sebagaimana kerap diberitakan oleh sejumlah pihak, lebih karena kurangnya sosialisasi dan kemauan pemain untuk mencari tahu lebih dalam bagaimana sebenarnya aturan mainnya.

Ia juga menyarankan, dari

pada sibuk mengutuk dampak dari permainan tersebut, lebih baik diberikan pemahaman secara utuh pada mereka yang belum mengatahui secara jelas aturan mainnya. Menurutnya, jenis permainan apapun bisa berdampak buruk, jika tidak bijak dalam memainkannya.

Di sisi lain, Pengamat IT, Emen menilai, Pokemon GO mempunyai dampak positif, seperti para pemainnya akan banyak dapat kenalan baru dari berbagai latar belakang, dan dapat saling berbagi informasi dengan teman-teman tersebut.

“Manurut saya tidak ada dampak negatif dari permainan Pokemon GO, karena tergantung gamernya memainkannya. Asal jangan main sampai lupa waktu dan dalam kondisi sedang berkendaraan,” ujarnya. (h/rin)

UKBA UNP

Berlatih Bahasa Inggris dengan Debat Oleh : YOLA

B

SASTRA

ARANGKALI nama Unit Kegiatan Bahasa Asing (UKBA) Universitas Negeri Padang (UNP) masih terdengar asing di telinga sebagian orang. Memang, UKBA baru resmi menjadi unit kegiatan mahasiswa (UKM) pada pertengahan Maret lalu, saat dilakukan pelantikan bersama UKM seUNP. Meski demikian, deretan prestasi sudah diukir oleh kumpulan mahasiswa yang hobi debat berbahasa Inggris ini sejak enam tahun lalu, bahkan sebelum resmi menjadi UKM. Pada mulanya Unit Kegiatan Bahasa Asing adalah sebuah komunitas debat bernama English Debating Comunity (EDeC) yang berdiri sejak 2010. EDeC diprakarsai lima mahasiswa yang memiliki minat pada debat berbahasa Inggris, yaitu Salam Mairi, Nurul Huda, Wilda Hidayati, Dia Anggraini, dan Roni Nanda Putra dan dibimbing oleh seorang dosen Jurusan Bahasa Inggris UNP, Delvi Wahyuni. Bersama anggota lainnya, seperti Widya Febrina, Afnesha Noveriana Chang, Deny Setiawan, dan Syafriko Yuliusman, mereka pun mulai berlatih dan mengi-

kuti berbagai lomba debat.

Dari tahun ke tahun generasi EDeC terus berganti.

Berbagai prestasi telah diukir, baik regional, nasional, maupun internasional. Di tingkat regional EDeC beberapa kali memenangi kompetisi, antara lain Champion Riau English Festival Debate 2015 dan Best Speaker Riau English Festival Debate 2015 di UIN Sultan Syarif Kasim Riau, Champion RNUDC 2013 dan Best Speaker RNUDC 2013 di Hotel Pangeran Riau, Champion Debate SECIONAIRE 2013 di Universitas Bengkulu, dan Champion ROXED 2011 di Universitas Andalas.

Di tingkat nasional, di antaranya berhasil meraih 2nd Runner Up NUDC 2015 di Universitas Tanjung Pura, 4thBest Speaker Novice NUDC 2014 di Universitas Batam, dan 3rd Runner Up NUDC 2015 di Universitas Diponegoro.Adapun prestasi internasional yang telah diraih adalah dua kali mengirim utusan ke World University Debating Championship (WUDC), yaitu di Filipina (2011) dan Malaysia (2014). EDeC merupakan yang pertama kali mengirim utusan debat ke WUDC di antara perguruan tinggi lain yang ada di Pulau Sumatra.

“Debat merupakan cara

paling efektif untuk belajar bahasa Inggris. Membaca kamus, buku, belajar grammar itu memang penting.

Tetapi penerapannya lebih efektif melalui debat. Saat menyiapkan materi debat, kita sudah mempraktikkan reading. Saat berbicara saat debat kita sudah mempraktikkanspeaking. Saat mendengarkan argumen lawan kita mempraktikkan listening. Dengan debat, bahasa Inggris akan bisa terterapkan dalam kehidupan seharihari,” kata Ketua UKBA UNP, Annisa Adelina Fajri, Senin (18/7).

Kegiatan komunitas yang kini bernama UKBA itu tidak melulu mengikuti lomba debat. Para anggotanya juga rutin mengadakan pelatihan debat kepada siswa SMA sekaligus menjadi juri dalam kegiatan lomba yang dilaksanakan oleh sekolah terkait. Di samping itu juga ada English Debate Training, kegiatan berbagi pengalaman debat oleh anggota EDeC untuk membantu siswa dan guru SMA se-Sumatera Barat.

“Setiap tahun kita juga mengadakan perekrutan anggota baru,” lanjut Annisa.

Pada awal berdiri hingga sebelum menjadi UKM, para anggota EDeC sering kesulitan dana dan tak jarang

ANGGOTA UKBA UNP dan pembina berfoto bersama usai menjadi juri lomba seleksi National School Debating Championship (NSDC) tingkat Sumatra Barat pada 20—23 April 2016 di Rocky Hotel Padang. FOTO: DOKUMENTASI UKBA UNP

para anggota harus mengeluarkan uang sendiri untuk mengikuti lomba. Sesekali memang ada bantuan dari sponsor, tapi belum cukup memadai. Hingga akhirnya pada awal tahun lalu EDeC disetujui untuk menjadi UKM dan didanai oleh kampus dalam mengadakan setiap kegiatan dan berubah nama menjadi UKBA. “Pada 2015 kita ganti nama menjadi English Union, mengikuti permintaan pihak kampus agar kita mewadahi bidang-bidang bahasa Inggris lainnya yang berkaitan dengan public speaking, seperti speech, storry telling, dan news casting. Kemudian pihak kampus berubah pikiran meminta kita untuk menaungi

Redaktur: Juli Ishaq Putra

kegiatan di bidang bahasa asing lainnya, seperti bahasa Jepang dan bahasa Arab.

Maka akhirnya diganti lagi menjadi UKBA,” terang Nisa.

Kini, UKBA tidak lagi terbatas pada kegiatan yang berk aitan dengan debat.

Mereka mulai mengibarkan sayap di bidang lain, seperti pidato berbahasa Inggris.

Sementara, target jangka panjang UKBA adalah mengadakan kegiatan-kegiatan lain pada bahasa Jepang dan bahasa Arab. “Kini kita memang masih fokus di bahasa Inggris karena keterbatasan anggota. Tapi ke depannya, kita akan merangkul bahasa-bahasa asing lainnya,” pungkas mahasiswa Jurusan Biologi UNP ini. (*)

Layouter: Irvand

KELUARGA

MINGGU, 24 Juli 2016 19 Syawal 1437 H

5

ARMEN SYAHJOHAN. S.IP

Keluarga, Aktor di Balik Layar Kesuksesan ARMEN dan istri

Psikologi Oleh: YUNI USHI JOHAN, S.PSI, PSIKOLOG Lembaga Psikologi “PROGRESSIVE REFLECTION” (LP2R)

T

ERBILANG sukses dalam kancah politik, figur Armen Syahjohan. S.IP saat ini menjabat wakil Ketua DPRD Solok Selatan (Solsel). Kesuksesan karir politik tidak bisa lepas dari peran keluarga, sebab dorongan motivasi, semangat dan inspirasi sang isteri dan anak-anak ada di balik keberhasilan figur Armen.

(Konsultasi (keluarga/pribadi), seleksi karyawan, pengukuran produktivitas kerja, promosi jabatan, penyesuaian jabatan, pelatihan, seminar, serasehana, AMT, manajemen stress, pengembangan kepribadian, psikoterapi, bimbingan belajar, penjurusan bakat minat, test IQ-EQ, tumbuh kembang anak, dll). Kirimkan masalah anda melalui surat ke Jalan Raya Indarung-Tanjung Sabar No. 15 Padang, atau kontak ke 081374035580/0751-7894173/ 0751-74875, E-mail lembagapsikologi_lp2r@yahoo.com, lembagapsikologilp2r@gmail.com)

Saya Ingin Kuliah Pertanyaan: Assalamu’alaikum Wr. Wb. Salam kenal bu. Saya Hanif dan saat ini saya baru lulus SMA. Saya ingin sekali untuk kuliah, tapi orang tua saya menyuruh saya untuk mencari kerja saja. Saya binggung bu, apa yang harus saya lakukan. Mohon bantuannya. Terima kasih.

Jawaban: Wa’alaikumsalam Wr. Wb. Salam kenal kembali Hanif. Ibu yakin Hanif adalah anak laki-laki yang sangat kuat dan sangat menyayangi kedua orang tua Hanif.

Mayoritas tamatan SMA memang ingin sekali untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi yakni menuju bangku perkuliahan. Begitupun dengan apa yang Hanif inginkan saat ini. Nah, yang jadi permasalahannya adalah adanya ketidaksepakatan antara keinginan Hanif dengan apa yang diminta atau disuruh oleh orang tua Hanif. Ingat Hanif di minta atau di suruh, bukan berarti itu adalah keinginan orang tua hanif.

Setiap orang tua menginginkan yang terbaik untuk anak-anakya. Mulai dari gizi yang baik, lingkungan yang baik, teman-teman yang baik, jenjang pendidikan yang lebih baik, hingga rizki dan jodoh yang baik juga. Tidak ada orang tua yang menginginkan anakya untuk menjalani hidup tidak baik.

Sekarang, apa tugas Hanif sebagai seorang anak yang ingin mengenyam bangku perkuliahan?

1. Ajak orang tua untuk berbicara tentang masalah ini. Tentang keinginan Hanif yang ingin kuliah dengan permitaan orang tua yag memita Hanif untuk bekerja.

Cari tahu apa yang menyebabkan orang tua ingin Hanif untuk bekerja. Dan Hanif harus menerima alasan orang tua Hanif dengan bijak. Mungkin saja orang tua tidak mendapatkan bayangan untuk biaya perkuliahan Hanif nantiya. Jika dipaksakan untuk masuk kuliah namun tidak ada biaya, mereka takut nanti anaknya malah akan putus sekolah di tegah jalan. Dan itu pasti akan sangat menyakitkan untuk mereka.

2. Jika keadaan terjadi sesuai poin pertama, maka yang harus Hanif lakukan adalah meyakinkan orang tua bahwa mereka tidak perlu khawatir. Rezeki itu datag dari pitu mana saja. Ketika hanif di bangku kuliah antiya, Hanif bisa mencari beasiswa. Beasiswa itu sangat banyak untuk mahasiswa berprestasi. Maka tingkatkan nilai dan IPK Hanif dibangku kuliah. Ajukan beasiswa. Maka itu akan sangat terbantu.

3. Sembari mencari dan menunggu beasiswa tersebut, Hanif bisa kuliah sambil bekerja. Saat ini banyak perusahaan, PT atau CV yang menerima karyawan dari kalangan mahasiswa seperti sales, penjaga toko, pelaya cafe, sopir, atau bahkan security yang memakai shift saat bekerja, yang penting bekerja dengan cara yang HALAL. Tidak sedikit mahasiswa sekarang kuliah sambil bekerja, bukan bekerja sambil kuliah. Ini berbeda. Kuliah sambil bekerja tandanya masih menomorsatukan kuliah dari pada bekerja. Sedangkan bekerja sambil kuliah tandanya menomorsatukan pekerjaan dari pada kuliah, seperti kata orang ’kuliah urang kuliah lo awak’ nah ini tandanya kuliah hanya sekedar untuk gaya-gayaan saja.

Dari semua poin diatas, ibu yakin Hanif dapat melakukannya dengan baik dan dengan cara yang baik. Hanif harus ingat, seorang anak dilahirkan utuk melakukan halhal yang baik terutama kepada kedua orang tuaya. Dan untuk dapat melakukan semua itu setiap anak melakukannya dengan cara yang berbeda-beda. Tetap semangat ya. Gapai cita-cita sampai ke negeri Cina. Buat mereka tersenyum dengan toga yang terpasang dikepalamu kelak. (*)

www.harianhaluan.com

ARMEN bersama Fadlizon Laporan

JEFLI “Keluarga adalah aktor di balik layar dalam keberhasilan seseorang. Berhasil dalam membangun harmonisasi dalam keluarga maka jalan menuju kesuksesan dengan sendirinya akan menghampiri.

Begitupun sebaliknya, hubungan tidak harmonis dalam ke l u a r g a maka

alamat kehancuran di depan mata,”ungkap pria yang sudah dua periode menjadi anggota DPRD Solsel itu pada Haluan, Jumat, (22/7).

Sekarang, Armen Syahjohan memiliki empat orang anak dari buah perkawinannya dengan wanita pujaan hati bernama Devi Arianti. Ia mempersunting permaisurinya pada 2004, dan pada 2005 lahirlah putra sulung bernama, Muhammad Arsyhaq

Adevar. Pada 2009 ia mulai masuk ranah politik sebagai kader partai Gerindra dan pada tahun itu juga ditandai dengan kelahiran putra kedua bernama Muhammad Gerind Adevar. Saking cinta dan loyal terhadap partai, Armen memberi nama anaknya dengan menambahkan nama partai Gerindra.

Setahun jelang habis masa jabatan sebagai anggota DPRD Solsel pada periode pertama jabatannya, tepatnya 2013 lahirlah putra ke-tiga bernama Muhammad Azhim Adevar. Dan pada 2015 akhirnya sibungsu yang mereka dambakan akhirnya lahir berjenis kelamin perempuan, bernama Dzakira Adevar.

Dalam mendidik anak, Armen selalu menanamkan sikap berkepribadian, bermental dan agamais. “Sesibuk apapun aktivitas saya selalu luangkan waktu minimal dua jam untuk keluarga jika tidak berada di luar daerah. Biasanya, selepas salat Maghrib. Hal itu sudah menjadi kebiasaan dan merupakan momen berinteraksi dengan keluarga,” terang pria penghobi motor trail itu.

Sebagai wakil rakyat dan figur tokoh muda di Solsel, Memen begitu sapaan akrabnya bermimpi daerah kelahirannya Solsel menjadi salah satu daerah yang pesat perkembangan. Terutama, sektor ekonomi kerakyatan, akses pembangunan, pa-

Armen dan hobi motor trail nya

riwisata dan daerah yang menjunjung tinggi nilai agama adat serta budaya.

“Semua itu bisa terwujud tidak melalui seorang tokoh saja tapi butuh solidaritas bersama seluruh masyarakat.

Bersama pasti bisa,”katanya.

Ia berpendapat, untuk memajukan Solsel tidak bisa hanya mengandalkan massa dan materi tapi sangat dibutuhkan mindset yang intelek. “Saya pribadi tentunya juga tidak sempurna, masih banyak kekurangan tapi masih terus belajar. Ada kemauan dan usaha semua bisa diwuj u d ka n ,”

tutup pria kelahiran 23 Desember 1978 itu.

Sementara seorang warga Muara Labuh, Mar Aprilia mengatakan sosok Armen Syahjohan dalam menyerap aspirasi masyarakat bisa dikatakan bagus. “Perhatian terhadap daerah sangat tinggi, apapun keluhan masyarakat selalu diperhatikan.

Adanya Ruang Terbuka Hijau Muara Labuh dan akses menuju objek wisata Tansi Ampek tidak terlepas dari peran dan andil Memen. Masih banyak lagi yang lain yang diperbuatnya,”terangnya. (*)

ARMEN bersama keluarga

Redaktur: Heldi Satria

Layouter: Wide

6

Profil

MINGGU, 24 Juli 2016 19 Syawal 1437 H

KEPALA DINAS PASAR PADANG ENDRIZAL

Percaya Kekuatan Doa

ENDRIZAL mendampingi koleganya meninjau aktivitas di Pasar Raya Padang.

Laporan: ADE BUDI KURNIATI

HIDUP itu, berputar seperti roda. Jika kita berdoa, berusaha dan selalu bersyukur serta bekerja keras, maka keberhasilan bakal menghampiri kita.

Endrizal, yang dulu mantan Camat Ampek Angkek Agam ini tak

menyangka nasib hidupnya akan berputar 180 derajat.

Pasalnya, anak tertua dari

11 bersaudara ini, dulu harus banting tulang bekerja membantu orangtua dan adik-adiknya berdagang ikan di lapak tepi Pantai Pasie nan Tigo.

Pria yang pernah meraih Camat Teladan se Sumbar tahun 2013 ini, sudah terbiasa hidup susah.

Namun, karena tekad yang

ENDRIZAL saat dilantik menjadi Kepala Dinas Pasar Padang oleh Walikota Mahyeldi Ansharullah

kuat ingin mengubah hidupnya dengan mendaftar jadi PNS dan sejak itu kehidupannya berubah.

Bahkan, adiknya kini ada yang menjadi anggota DPRD Kota Padang dari Fraksi Gerindra Delma Putra, dan ada pula yang menjadi polwan, tentara dan perawat rumah sakit.

“Saya selalu berdoa, agar diberikan kemudahan dan kelancaran dalam setiap apa yang saya kerjakan. Juga berharap, agar apa yang saya impikan bisa benar-benar tercapai, tidak hanya sebatas angan.

Sampai akhirnya, Tuhan menjawab itu semua,” kata pria kelahiran Padang Pariaman 3 Juli 1967 ini.

Betapa bersyukurnya Endrizal, atas apa yang telah diraihnya saat ini. Dia tidak pernah menyangka, bahwa kehidupan sulit itu kini telah berakhir.

“Satu hal yang saya percaya di dunia ini adalah doa. Yakinlah bahwa segala sesuatu itu ada waktunya.

Sejauh ini, lakukanlah apa yang bisa kita lakukan untuk bisa tetap bertahan.

Pertolongan Allah itu tidak pernah meleset,” ujar pria yang memiliki cita-cita menjadi atlet juara dunia ini.

Katanya, Allah SWT akan memberikan pertolongan kepada siapa yang benar-benar membutuhkannya dan bersungguhsungguh atas apa yang diharapkannya.

“Dalam hidup saya, ingin sekali membantu 1.000 anak-anak pedagang kecil agar pendidikannya

tercapai hingga ke universitas. Dan, semoga apa yang saya cita-citakan itu tercapai,” kata pria yang memiliki motto “bisa berbuat baik untuk orang lain”.

Menurutnya, untuk merubah hidup orang miskin, harus ada pula motor untuk merubahnya.

Tapi Allah SWT, akan memberikan apa yang dibutuhkan umatnya, bukan apa yang diinginkannya.

Pada dasarnya, tidak ada satu hal pun yang mustahil di dunia ini selagi berusaha dan bersungguhsungguh untuk bisa mencapainya.

“Insya allah, dengan jabatan saya saat ini tidak membuat lupa diri. Karena, apa yang saya kerjakan kini dengan niat tulus. Dan, semoga tidak terayu dengan apapun,” ujar pria yang pernah menjadi Pegawai Teladan tahun 2004-2006 ini.

Namun, jika ia temukan pegawainya yang kedapatan terima suap maka akan diberhentikan.

Jabatan yang ia miliki

ENDRIZAL ini perlu kesabaran dan menjadi kepala dinas pasar. pendekatan hati. Karena, Pasalnya, pasar inilah yang untuk merubah sikap paling berat dalam mental pedagang pasar pengelolaannya. Namun, butuh waktu setahun.

Walikota Padang lebih Semoga tahun 2017 apa mempercayai kepada saya,” yang diharapkan, untuk katanya. menjadikan pasar yang Dan, semoga amanah aman, lancar, tertib dan ini dapat dipertanggungjateratur tercapai. wabkan dunia akhirat, serta “Sebab, tidak terpikir berguna bagi masdalam otak saya akan yarakat.***

ENDRIZAL mendampingi Walikota Padang Mahyeldi meninjau Pasar Raya Padang. www.harianhaluan.com

Redaktur: Rahmadhani

Layouter: Rahmi

UTAMA

MINGGU, 24 Juli 2016 19 Syawal 1437 H

7

STAGE 4 DAN STAGE 5 DI PARIAMAN

Ribuan Siswa Semarakkan TdS 2016 PARIAMAN, HALUAN — Ribuan siswa SD hingga SLTA di Kota Pariaman, akan dikerahkan untuk menyemarakkan Tour de Singkarak (TdS). Pariaman mendapat kehormatan 2 stage helat TdS, masingmasing Stage 4 pada 9 Agustus, Pariaman hanya dilewati pebalap dan Stage 5 pada 10 Agustus sebagai penyelenggara finis.

“Siswa yang dikerahkan menyemarakkan TdS adalah siswa yang sekolahnya berada pada jalur yang dilalui peserta TdS,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Pariaman, Kanderi kepada Haluan, Jumat (22/7).

Pengerahan siswa saat TdS ini, diyakini tidak menyita banyak waktu PBM siswa. Kalau pada Stage 4, diperkirakan pebalap lewat pukul 09.30 WIB. Setelah itu siswa bisa kembali belajar seperti biasa. Termasuk pada Stage 5, diperkirakan finis di Pantai Gandoriah pada siang hari.

“Pengerahan siswa ini diyakini tak akan menyita banyak waktu belajar mereka. Sebab finis Stage 5 diperkirakan pada pukul 13.30 Wib,” katanya.

Upaya ini dilakukan sebagai wujud dukungan Pariaman menjadi tuan rumah yang baik saat finis TdS. Apalagi tim yang ikut

bertarung itu banyak jumlahnya tidak kurang dari 24 tim, dan 5 dari Indonesia, termasuk Sumatera Barat di dalamnya.

Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Kota Pariaman, Efendi Jamal mengatakan, ada 2 stage TdS yang berlangsung di Kota Pariaman, masing-masing pada Stage 4 Pariaman hanya dilewati peserta TdS saja. Sedangkan pada Stage 5, Pariaman sebagai penyelengaran kegiatan finis para pebalap.

Tanggal 9 Agustus 2016 atau Stage 4, star TdS dimulai dari Padang Panjang dan finis di Agam. Sedangkan rute yang dilewati pebalap melewati Kota Pariaman, masuk dari Sampan, terus Simpang Tabuik, Nareh dan lanjut ke Agam.

Namun pada Stage 5 tanggal 10 Agustus 2016, Kota Pariaman sebagai pelaksana finis di Pantai Gandoriah. Sedangkan titik star

dari Pantai Carocok, Painan, Pesisir selatan.

Saat memasuki Kota Pariaman, pelabap akan melewati Simpang Ikan Lubuk Alung, Pauh KambarKurai Taji-Simpang Lapai, belok ke Bypass, masuk ke Padusunan terus Simpang Padang Kajai, belok ke kiri ke Sikapak-Cubadak Aia, terus ke Simpang Apa, terus ke Simpang Kampuang Pondok-Kampung Jawa, ke Jalan Sudirman Jawi-jawi, Pasar dan terus ke Lohong-Pantai Kata, melaju hingga finis di Pantai Gandoriah.

“Nanti akan dilakukan penutupan jalan selama 1 jam pada rute yang dilewati. Harapan kita, masyarakat dapat menyemarakkan dan menyukseskan kegiatan tersebut di Kota Pariaman,” kata Efendi Jamal.

Dia juga meminta, agar masyarakat tidak menumpuk material bangunan di pinggir jalan, jangan melepaskan ternak pada waktu kegiatan berlangsung, sehingga jalur yang dilalui pembalap dari berbagai negara itu nyaman dan aman.

“Kondisi nyaman dan aman ketika kegiatan berlangsung sangat mempengaruhi citra Kota Pariaman di mata dunia,” kata

Bukittinggi .................................. Dari Halaman. 1 M inang, yang nantinya akan dilakukan melalui pendekatan kuliner, fashion dan arsitektur.

“Kita membicarakan berbagai agenda pariwisata di Sumbar, berikut pembangunan dan sarana pendukungnya. Salah satunya, terkait rencana Bukittinggi menjadi Kota Arsitektur Minang.

Dalam pelaksanaannya nanti, rencana ini akan dibantu oleh MenPU Pera,” kata Irwan Prayitno.

Tidak hanya Kota Bukittinggi, pada pertemuan itu juga dibahas soal rencana persiapan KWBT Mandeh Pessel sebagai

Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata, dengan dukungan infrastruktur jalan dari APBN. “Khusus untuk Mandeh, Insya Allah akan dibangun 1.000 homestay, yang nantinya akan bekerja sama dengan BNI atau BTN. Homestay diharapkan sesuai dengan arsitektur Minang atau Pessel,” ujar Irwan.

Pada kesempatan itu terang Irwan, juga dibahas persoalan menyangkut KEK Mentawai dan kawasan untuk Bandara Rokot, yang hingga kini masih menunggu persiapan dari Pemkab Mentawai

sendiri. Sementara terkait persoalan Destination Management Organization (DMO), Gubernur melaporkan jika hingga saat ini Pemprov Sumbar tengah merampungkannya.

“DMO ini nantinya akan berperan sebagai sebuah lembaga yang membantu dalam upaya meningkatkan kunjungan wisata ke Sumbar. sementara untuk persiapan Festival Budaya Minang 13 S eptember di Tanah Datar, Insya Allah pada 27 Juli ini kita akan sur vey,” pap ar Irwan. (h/yan)

Efendi Jamal.

Sementara Camat Kecamatan Pariaman Timur, Hendri berharap,

pihak panitia h endaknya bersama-sama melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait jalur

yang bakal dilalui oleh pembalap sehingga sterilisasi benar-benar terjamin kelancaranya. (h/tri).

KAKANWIL Kemenag Sumbar Salman memasangkan salempang kepada perwakilan duta akrual Kemenag kabupaten kota. IST

Duta Akrual ................................ Dari Halaman. 1 posisi 5 atau 6. Hal ini merupakan sebuah prestasi yang cukup baik k dalam pelaporan keuangannya,” katanya.

Kegiatan itu juga mengetengahkan duta-duta akrual d i Kankemenag kabupaten/kota dan IAIN. Mereka mengemban misi berat untuk terus menggenjot kinerja operator di satuan kerja daerah. Dalam kesempatan ini 23 operator di satuan kerja telah dipilih dan langsung mendapat kehormatan penyematan salempang duta akrual yang dipasangkan langsung oleh Kakanwil Kemenag Sumbar Salman dan Rektor IAIN diwakili DR. Rizal, MA.

“Misi dari duta akrual adalah menciptakan momentum awal penerapan implementasi akuntansi pemerintahan berbasis akrual, serta menciptakan semangat dan komitmen kuat pada pimpinan unit kerja terhadap implementasi akuntansi pemerintahan berbasis akrual dengan tetap mempertahankan peningkatan kualitas pelaporan keuangan,” ujar Salman.

Dikatakan, duta akrual diharapkan mampu menciptakan komunikasi dan koordinasi serta menjadi fasilitator atas perubahan penerapan basis akuntansi akrual di unit kerja. Kehadiran duta akrual juga diharapkan mampu mem-

bangun kesadaran dan menjadi problem solver agar implementasi akuntansi pemerintahan berbasis akrual berjalan dengan baik.

Ditambahkan Salman, dengan adanya duta akrual di setiap kab/ kota dan IAIN, laporan keuangan Kemenag Sumbar dapat naik dari peringkat 5 besar. Untuk itu sinergitas duta akrual yang telah dilantik, harus makin apik. Pentingnya komunikasi operator keuangan di daerah dengan di Provinsi harus lebih ditingkatkan.

“Ke depannya apabila ada permasalahan yang dihadapi oleh operator keuangan di daerah, duta akrual dapat mengatasinya dengan baik,” katanya. (h/vie)

Puti, si Cantik ............................. Dari Halaman. 1 Normalisasi ................................ Dari Halaman. 1 Karena prestasinya, putri dari pengusaha Sumbar Rinaldo Azwar ini akan mewakili Sumbar ke ajang FLS2N Nasional di Manado.

Puti menjadi satu-satunya utusan Sumbar di ajang nasional yang akan berlangsung pada 28 Agustus 2016 tersebut.

“Insya Allah, kejuaraannya di Manado itu sekitar 28 Agustus.

Doain Puti ya biar menang lagi,” katanya kepada Haluan Minggu.

Lagu “Burung Camar”, Pantang Mundur dan “Tarumuak Kehilangan Ayah” menjadi senjatanya untuk menang.

Keberhasilan sang anak tentu saja membuat sang Ayah Rinaldo Azwar sangat berbangga hati.

Orang tua mana tak bangga anaknya berprestasi.

Apalagi Puti adalah anak perempuan satu-satunya, dari tiga

bersaudara. Si gadis kecil kesayangan ayahnya ini, adalah anak bungsu.

Tak hanya pandai menyanyi, Puti yang pernah Juara II Sumbar Talenta Kids ini, juga menguasai seni tari dan fashion.

Sebelum pindah ke Tilatang Kamang, Puti yang tinggal di Kota Padang pernah ikut beberapa kejuaraan menari dan fashion.

Beberapa diantaranya pernah ia menangkan. Tak hanya nyanyi, nari dan fashion, bermain biola pun ia mampu.

“Dulu di Padang pernah ikut sanggar di Taman Budaya. Ya sanggar nari, fashion juga biola.

Sejak di Tilatang Kamang, lebih banyak nyanyi,” ujar Puti.

Sejak kelas 5 SD, Puti pindah ke Tilatang Kamang. Meski tak lagi ikut sanggar, namun hobi

menyanyi tak bisa ia tinggalkan.

Kecintaannya bernyanyi, sudah dimulai sejak balita dulu.

Bahkan saking hobi menyanyi, ia bercita-cita menjadi seorang penyanyi.

“Ingin jadi penyanyi saja seperti Kak Agnes Monika yang sudah go internasional,” jawabnya pasti ketika ditanya cita-citanya.

Ia pun memuji sang bunda dan ayahnya yang selalu mendukungnya dalam setiap kesempatan. Dan selalu menjadi penyemangat terbaik dalam hidupnya.

Tak hanya pintar dalam hal seni, gadis remaja yang pernah sekolah di SDN 28 Air Tawar Timur ini juga pandai di sekolah.

Rangking 10 besar selalu berada dalam genggamannya.

Bahkan ketika SD , ia selalu menjadi juara kelas. (h/ita)

Bukan untuk ................................ Dari Halaman. 1 Haluan Isra Chaniago.

Dari catatan Biro Pemerintahan, jumlah desa atau nagari di Sumbar saat ini berapa? Apakah semuanya mendapat kucuran DD? Kami di Biro Pemerintahan mencatat, ada 880 desa/nagari di Sumbar. Terdiri dari 126 desa dan 754 nagari. Semuanya hingga saat ini mendapat kucuran dana desa dengan besaran beragam sesuai dengan syarat yang ada.

Dengan jumlah 880 desa/ nagari yang ada saat ini, kabarnya akan ada penambahan 242 nagari/desa baru hasil pemekaran. Ini seperti apa?

Memang kami telah menerima 242 permohonan pemekaran nagari/desa dari kabupaten/kota.

Data pemekaran ini pun telah kami kirim ke pusat, dimana pusat hanya menerima data tersebut bahwa akan ada penambahan desa/nagari sebanyak 242 buah.

Kalau ini diterima nanti jumlah desa/nagari di Sumbar 1.050 desa/ nagari di Sumbar.

Namun, jumlah ini dapat saja bertambah mengingat tidak ada batasan bagi desa/nagari untuk melakukan pemekaran selama syarat-syarat pemekaran terpenuhi. Hanya saja, tentu kami tidak akan membiarkan begitu saja tanpa terkendali.

Apa yang akan dilakukan pemerintah daerah terhadap desa/ nagari yang saat ini memekarkan diri. Jangan sampai setelah dimekarkan, malah mereka tambah terpuruk?

Sebelum pemekaran ini, sebenarnya Pemda telah melakukan www.harianhaluan.com

sosialisasi kepada desa/nagari yang ingin melakukan pemekaran.

Apakah itu tentang aturan perundangan, syarat, dan ketentuanketentuan yang harus dipenuhi jika memang ingin melakukan pemekaran nagari/desa.

Kami dari Pemda tentu tidak ingin nanti, dengan dilakukan pemekaran malah akan menyengsarakan rakyat. Hal utama yang paling kami lihat yaitu ketersediaan tenaga pemerintahan di desa/ nagari tersebut. Misalnya di Pasaman Barat yang mengajukan 77 desa/nagari baru dari jumlah penduduknya saat ini sekitar 80.000 jiwa.

Kalau memang akan dimekarkan, tentu mereka harus bisa menyediakan 77 pemimpin baru di daerahnya, ditambah dengan perangkat lain. Apakah mereka memiliki SDM yang cukup? Ini akan dikaji lagi bersama dengan kabupaten/ kota yang bersangkutan.

Intinya meski memberikan kebebasan untuk melakukan pemekaran, namun Pemda tetap akan menyeleksi lagi mana yang pantas dan mana yang belum.

Ada juga yang menyebutkan kalau pemekaran ini hanya untuk mengejar keuntungan DD semata.

Bagaimana Anda menanggapi hal ini?

Memang secara keseluruhan dari 19 kabupaten/kota terdapat 14 kabupaten/kota yang menjalankan sistem pemerintahan nagari. Yang tidak diantaranya, Kota Padang, Bukittinggi, Padangpanjang, Kota Solok dan Kota Payakumbuh.

Dari 14 kabupaten, empat diantaraya mereka tidak merencanakan pemekaran, yakni Tanah Datar, Pesisir Selatan, Kota Pariaman dan Kota Sawahlunto. Sementara lainnya mengajukan pemekaran nagari.

Namun, yang perlu ditekankan di sini adalah pemekaran yang dilakukan saat ini bukan untuk mengejar dana DD. Karena memang salama ini muncul selentingan kabar, karena jumlah desa/nagari kita jauh lebih sedikit dari jumlah desa di Aceh maka dilakukan pemekaran, saya tidak sependapat dengan hal itu.

Karena kami telah menekankan, kalau hanya untuk mengejar DD semata, kami tidak akan menerima usulan pemekaran.

Sebab yang namanya program pemerintah, tentu akan ada akhirnya. Bisa dibayangkan nanti, setelah dimekarkan ternyata program dana desa ini berhenti, yang sengsara tentu masyarakat.

Jadi, kami tidak menginginkan hal ini terjadi. Kami menekankan, pemekaran yang sejauh ini diusahakan, murni untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Dimana ada daerah yang selama ini memiliki jumlah penduduk yang banyak dan luas, maka dilakukan pemekaran.’

Seperti Pasaman Barat dengan jumlah penduduk mencapai 80.000 jiwa, sedangkan luas wilayah satu nagari sama dengan luas kecamatan. Bisa dibayangkan pelayanan yang diberikan tentu tidak maksimal. Ini tentu logis untu dimekarkan. (h/*)

“Polongan air itu sempit, sehingga air mengalir tidak lancar. Jika hujan, air akhirnya meluber hingga menggenangi rumah warga,” katanya.

Akibat banjir yang sering terjadi, tak urung menimbulkan kerugian yang cukup besar bagi masyarakat, terutama para petani.

Karena sawah yang sudah ditanami mengalami kerusakan dihondoh banjir. Kkemudain ternak peliharaan juga banyak yang mati seperti, itik, ayam, kambing dan sapi. Padahal usaha tersebut sebagai mata rantai kehidupan mereka dalam memenuhi tuntutan kehidupan keluarga.

Dengan kondisi tersebut, masyarakat Kenagarian Gurun Panjang mengharapkan pemerintah daerah dapat pembangunan jembatan yang representatif dengan panjang sekitar 5 meter sebagai pengganti polongan yang

sempit tersebut.

“Kemudian juga agar dibuatkan tali bandar pembuangan air sepanjang 500 meter sampai ke sungai Ampaian di depan SMA Negari Bayang, supaya arus air bisa mengalir dengan lancar dan ancaman banjir dapat dihindari,” katanya.

Kepala Dinas PSDA Pessel, Yusdi Ali Umar tak menampik, jika daerah ailiran sungai Batang Lumpo yang melalui pemukiman masyarakat di tiga nagari tersebut, kondisi sungainya berliku-liku dan perlu dilakukan normalisasi.

“Selama ini, kawasan tersebut sudah mendapat program normalisasi yang menelan dana miliaran rupiah. Namun ketika pekerjaan dilaksanakan, terganjal akibat ada saja masyarakat meminta ganti rugi lahan. Akhirnya proyek yang cukup besar tersebut terpaksa dipindah ke daerah lain.

Hal ini jelas sangat merugikan

masyarakat setempat,” katanya.

Dengan seringnya terjadi banjir, masyarakat kembali meminta kepada pemerintah agar Sungai Batang Lumpo dinormalisasi. Pembangunan tersebut tentu butuh dukungan masyarakat, terutama dalam masalah pembebasan lahan untuk pembangunan tersebut.

“Pasalnya, tidak ada anggaran ganti rugi yang disediakan oleh pemerintah,” ujarnya.

Salah seorang warga Gurun Panjang, Eti (47), berharap kepada pemerintah agar nagarinya dapat dibebaskan dari ancaman banjir. Jika arus sungai itu mengalir dengan lancar, setidaknya dapat menekan kerugian yang akan diderita masyarakat. Kemudian juga bisa meningkatkan ekonomi masyarakat. Lagan pertanian yang digarap tidak lagi terancam dilanda banjir. (mjn)

Kuburan Massal.......................... Dari Halaman. 1 menutupi areal pekuburan, agar terlihat jelas. Beberapa rekan yang menemani Kamaruddin juga membantu membersihkan rerumputan itu. Batu-batu yang tersusun sebagai penanda kuburan missal, masih tersusun rapi seakan belum ada yang menyentuh situs sejarah ini.

“Mereka yang tewas dalam aksi pengeboman Pasar Bandar Buat, banyak yang tidak utuh lagi.

Ada yang tidak punya kepala, tangan dan kaki lagi. Bahkan ada yang sudah hancur dan cuma tangannya saja yang dikubur.

Terpaksa mereka dikubur dalam kondisi seperti itu, karena kondisinya sangat genting dan serangan Belanda selalu mengancam,” tutur Kamaruddin.

Dia mengenang, proses menguburkan para korban sungguh sangat dramatis. Dua hari pasca penyerangan, Pasukan TKR, PMI dan pribumi datang mengurus para korban. Namun, hati Belanda belum puas membombardir Bandar Buat.

Sekali lagi, mereka datang dengan kekuatan darat dan udara untuk membersihkan siapa saja yang masih tersisa. Korbannya, tidak lain orang-orang yang sedang sibuk mengurusi jenazah ini.

“Orang yang sedang mengurusi jenazah serangan pertama, diserang lagi. Saat itu mereka menyerang lewat darat dan udara.

Yang darat datang dari arah Marapalam. Mengetahui Belanda datang, ada sebagian TKR, PMI dan pribumi yang mengurus jenazah, tidak mau menyingkir. Makanya

terjadi perang di sini dari siang hingga malam,” katanya.

Karena kekuatan tidak seimbang, kekalahan telak mewarnai pihak Indonesia dalam bentrokan antara TKR dengan prajurit Belanda. Dalam buku Biografi Bagindo Azizchan yang ditulis oleh Siti Fatimah, Emizal Amri dan Yasrina Ayu, disebutkan bahwa penyerangan Belanda kali ini menewaskan 20 orang serta menangkap 15 orang lainnya.

Serangan tanggal 21 Januari 1947 ini, jelas membuat masyarakat sekitar Bandar Buat ketakutan. Bagi mereka yang belum sempat mengungsi setelah penyerangan pertama, akhirnya memutuskan untuk mengungsi ke dalam hutan-hutan sampai kondisi stabil.

Belanda yang beberapa hari berjaga di Bandar Buat, hanya menumpukkan jenazah yang telah tewas di sebuah pabrik batubata samping Pasar Bandar Buat. Lama para korban dibiarkan tergeletak tanpa dimakamkan. Sampai akhirnya pasukan TKR menyerang pasukan Belanda yang berjaga, dan berhasil mengambil alih Bandar Buat.

“Sangat prihatin melihat korban. Sudahlah dibunuh secara keji, memakamkannya juga susah.

Sampai-sampai jenazah sudah membusuk dan digerogoti anjing, kucing serta burung karena berminggu-minggu tidak dimakamkan. Jenazah-jenazah ini baru bisa dimakamkan saat TKR dari Kuranji datang. Barulah jenazah Redaktur: Devi Diany

korban dimakamkan,” katanya.

Kamaruddin yang kala itu masih berusia belasan tahun, tidak bisa berkata apa-apa melihat Bandar Buat serta kondisi korban akibat kekejaman Belanda. Tidak ada anggota keluarganya yang tewas dalam dua serangan ini, namun beberapa teman dan tetangganya tidak luput dari serangan itu. Hatinya pilu harus melihat tragisnya nasib tanah kelahirannya dikelilingi mayat dan darah.

“Ada teman saya yang tewas.

Namanya Nawipin. Jasadnya ditemukan di depan pasar dan ada juga Ibu Maria. Ia anggota PMI di Bandar Buat ini. Sekarang mereka berdua berada diantara ratusan jasad yang terkubur di dalam dua lubang ini,” katanya.

Dulu, disaat masih banyak pribumi Bandar Buat yang menyaksikan langsung kejadian penyerangan Bandar Buat, kuburan massal ini sesekali diziarahi dan dibersihkan untuk mengenang korban. Hanya saja lebih dari 15 tahun belakangan, hampir tidak ada lagi yang datang untuk sekedar menaburkan bunga dan mendoakan mereka yang tewas akibat kekejaman Belanda ini.

“Orang-orang yang seusia saya sudah banyak yang meninggal.

Jadi yang peduli dengan kuburan ini hanya tinggal beberapa orang saja lagi. Itu pun mereka sudah sangat tua. Sedangkan generasi muda sekarang, banyak yang tidak tahu keberadaan kuburan massal ini,” tukasnya. (h/*) Layouter: Syamsul Hidayat

8

MINGGU, 24 Juli 2016 19 Syawal 1437 H

OTOMOTIF

MELAPISI bagian luar cat dengan anti pudar.

MENDATANGI salon mobil menimal sekali enam bulan.

RAJIN mencuci mobil.

AGAR TETAP BESIH DAN AWET

Cat Mobil Harus Selalu Dirawat M

OBIL adalah kendaraan beroda empat yang menjadi kebanggan tersendiri bagi pemiliknya, karena mobil merupakan benda yang dapat kita pakai saat melakukan perjalanan.

Laporan:

HELDI SATRIA POLES jamur yang melekat pada kendaraan.

MENUTUP mobil agar tidak terkena langsung sengatan matahari dan hujan.

RAJIN mencuci mobil agar terhindar dari kotoran yang melekat.

MERAWAT cat mobil.

www.harianhaluan.com

Dengan berkembangnya otomotif mobil membuat banyak orang yang ingin memiliki mobil karena kendaraan ini serbaguna, bisa dipakai bekerja, liburan bersama keluarga dan aktifitas lainnya.

Namun banyak pengguna mobil yang tidak mengetahui

cara merawat body atau cat agar tetap bersih, mulus, dan awet sehingga warna kelihatan pudar. Tetapi bagi Anda yang ingin melakukan perawatan bagian luar mobil atau body tentunya sangat mudah asalkan terbiasa.

Tampilan luar mobil biasanya melambangkan ciri khas pemiliknya, tentu pengendara tidak ingin jika mobil mereka terlihat jelek.

Biasanya pecinta Otomotif mobil mengganti cat body mobil mereka jika sudah tidak kinclong lagi, tetapi pengecetan membutuhkan waktu yang cukup lama, cara mengatasi body dengan tindakan ini tentunya merugikan Anda, selain biayanya mahal cara tersebut juga membuangbuang waktu Anda bersama mobil kesayangan anda. Merawat bagian body mobil merupakan solusi terbaik bagi untuk mengatasi cat mobil agar tetap kelihatan bersih. Berikut ini adalah tips merawat cat mobil agar bersih dan awet, sehingga mobil kesayangan Anda terlihat kinclong setiap hari. (*)

Tips Merawat Cat Mobil 1. Cara dan tips yang pertama kali Anda lakukan adalah menghindari mobil dari sinar UV atau sinar matahari yang terlalu berlebihan. Saat berhenti carilah tempat parkir yang teduh jika mobil akan diparkir lama. Tetapi saat ini terkadang jarang tempat parkir yang teduh, hal ini bisa Anda atasi dengan menggunakan sarung mobil atau penutup mobil lainya.

2. Berikutnya yaitu menggunakan sabun atau shampoo khusus mobil ketika mencuci mobil, karena sahmpo mobil memiliki kaadar yang telah disesuaikan untuk merawat cat mobil. Jangan menggunakan deterjen dan sabun colek untuk mencuci mobil karena mengakibatkan body mobil semakin tipis dan menjadikanya kasar, banyak yang membuktikan bahwa menyuci mobil menggunakan sabun colek dan deterjen berdampak pada warna mobil yang tidak merata dan tidak terlihat bersih.

3. Tips selanjutnya yaitu membersihkan bagian luar mobil dengan kain yang halus atau tidak kasar. Biasanya sudah tersedia kain khusu untuk lap mobil seperti chamois atau kanibo. Jika Anda tidak mempunyai kain Chamois Otolovers bisa menggunakan kain lain yang berbahan halus dan lembut.

Saat membersihkan body dengan kain lap Anda harus mongondisikan kain tersebut dalam keadaan bersih, karena jika kain tersebut kotor dapat mengakibatkan bekasbekas noda dan bembuat warna cat terlihat tidak bersih.

4. Tips membersihkan mobil dengan kain lap selanjutnya yaitu memperhatikan body. Jika body mobil dalam keadaan kering maka anda harus menyiramnya terlebih

„ Redaktur: Heldi Satria

dahulu, banyak yang tidak mengetahui jika melap body dalam keadaan kering dapat mengakibatkan body terlihat tidak bersih dan meninggalkan bekas goresan kecil.

Partikel debu dan kerikil yang menempel pada body mobil dapat menggores cat mobil. Memberi pelumas khusus body saat melakukan pengelapan dan tidak mengelap dengan cara mengulangi bagian yang sudah bersih, lakukan dengan teknik searah jarum jam atau memutar dari sebelah kiri ke kanan.

5. Cara merawat cat mobil berikutnya yaitu mencuci mobil secara teratur.

Penyucian secara teratur bertujuan untuk mencegah kotoran yang menempel terlalu lama karena dapat mengurangi kilau cat mobil Anda. Tetapi menyuci mobil tidak harus setiap hari, minimal seminggu sekali saat musim kemarau, dan lebih sering lagi ketika musim hujan. Saat mobil Anda terkena air hujan jangan dibiarkan, langsung siram dengan air bersih lalu keringkan atau anda bisa mencucinya.

Ternyata air hujan mengandung asam yang cukup tinggi sehingga dapat memudarkan cat mobil jika dibiarkan.

6. Tips yang terakhir adalah memarkir kendaraan saat malam hari. Jauhkan memarkir kendaraan di tempat yang terbuka karena air embun dapat memudarkan cat dan mengurangi ketahanan body mobil. Jika hal ini dibiarkan secara terus menerus dapat mengakibatkan body mobil Anda mengalami retak-ratak kecil. Pasang sarung mobil saat parkir untuk menjaga dari benda-benda yang dapat memudarkan cat mobil. (*)

„ Layouter: Wide

OLAHRAGA

MINGGU, 24 Juli 2016 19 Syawal 1437 H

9

INILAH sekelumit profil Zlatan Ibrahimovic sebagaimana dikutip dari laman Whoscored dan Futhead.

Tim yang sekarang: Posisi: Usia: Tinggi badan: Berat badan: Kewarganegaraan:

Manchester United Pemain depan 34 tahun(03-10-1981) 195 cm 95 kg Swedia

Karakteristik permainan Zlatan Ibrahimovic: Kekuatan: * Passing: sangat kuat * Long shots: sangat kuat * Tendangan bebas langsung: sangat kuat * Finishing: sangat kuat * Penguasaan bola: sangat kuat * Key passes: sangat kuat * Duel udara: kuat * Kemampuan menyundul: kuat Kelemahan: * Jebakan offside: lemah * Kontribusi bagi pertahanan: lemah Style of Play: * Punya kemampuan dalam menyongsong operan-operan panjang. * Tidak jarang cenderung kurang menghitung kondisi lapangan. * Mampu melepas tembakan jarak jauh.

ZLATAN IBRAHIMOVIC

Akan Menjadi Dewa di MU Z

LATAN Ibrahimovic lahir pada tanggal 3 Oktober 1981 di Rosengard, Malmo.

Ibrahimovic lahir dari pasangan Sefik (yang berasal dari Bosnia) dan ibunya Jurka yang berasal dari Kroasia. Pemain berkebangsaan Swedia ini menempati posisi sebagai striker.

Kedua orang tuanya itu berimigrasi ke Swedia. Ibrahimovic mulai bermain bola di usia 8 tahun. Dia akhirnya bergabung dengan klub Malmo FF. Waktu berumur 15 tahun, dia hampir berhenti bermain sepak bola, tetapi manajernya meyakinkan dia untuk terus bermain. Ibrahimovic menandatangani kontrak pertamanya bersama Malmo FF di tahun 1996, dan masuk ke tim senior di musim 1999. Pada tanggal 22 Maret 2001, dia pindah ke Ajax dengan transfer sebesar 7,8 juta Euro.

Ibrahimovic jarang bermain saat Ajax dilatih oleh Co Adriaanse. Tetapi sejak diganti oleh Ronald Koeman pada tanggal 29 November 2001, dia berhasil menjadi pemain inti dan turut mengantar Ajax memenangkan gelar juara Eredivisie musim 2001-2002.

Pada tanggal 18 Agustus 2004, Ibrahimovic membuat rekan setimnya Rafael van der Vaart cedera saat pertandingan internasional anatar Swedia dan Belanda. Van der Vaart menuduh Ibrahimovic sengaja membuatnya cedera.

Hal ini memicu penjualan Ib rahimovic ke Juventus pada tanggal 31 Agustus 2004 dengan transfer sebesar 19 juta Euro.

Di Juventus Ibrahimovic segera menjelma menjadi pemain penting. Tetapi adanya skandal Calciopoli pada musim 2005-2006 yang membuat Juventus harus turun ke Serie B, Ibrahimovic akhirnya memutuskan untuk pindah meski sudah dibujuk oleh staff Juventus yang baru.

Dia kemudian bergabung dengan Inter Milan dengan kontrak 4 tahun dan biaya transfer sebesar 12 juta Euro pada tanggal 10 Agustus 2006. Tiga tahun berselang dirinya pindah ke Barcelona.

Pada 29 Nopember 2009, Zlatan Ibrahimovic mencetak gol pertamanya pada laga derby El Clasico menghadapi Real Madrid yang mengan-

tarkan Barca menang tipis 10. Kemudian di awal musim 2010-2011 ia memutuskan kembali ke Seri A, tepatnya bergabung ke AC Milan, dia dipinjamkan satu musim dan disertai opsi pembelian permanen di musim berikutnya Musim panas 2012, ia dibeli PSG seharga 20 juta poundsterling. Ibra pindah ke Ligue 1 sejak musim 2012-2013 dan menjadi pemain sepak bola dengan gaji tertinggi di dunia berkat gaji 220 ribu pounds per pekan yang ia terima di sana.

Pada tahun 2016 Zlatan memilih pindah ke Manchester United. “Saya tidak akan menjadi raja Manchester. Saya akan menjadi dewa di Manchester,” kata Ibra kepada situs FIFA. Rosengard, salah satu kawasan di wilayah Malmo merupakan kawasan cukup terkenal karena menjadi salah satu tujuan imigran Muslim yang masuk Swedia. Di kawasan tersebut, Ibrahimovic berinteraksi dengan sesama imigran Muslim. Mereka memilih kawasan tersebut agar lebih mudah menjalankan kehidupan sehari-hari, terutama dalam hal menjalank a n ibad a h

www.harianhaluan.com www.harianhaluan.com

dan hubungan antarsesama Muslim.

Kaum imigran Muslim di Rosengard memilih hidup sedikit terisolasi. Mereka tak ingin larut dalam urusan duniawi, yang menurut mereka bisa mengikis keyakinan. Mereka mencukupi kebutuhan dengan bekerja sesuai kemampuan dan menghasilkan uang.

Kehidupan mereka jauh lebih mapan dan sejahtera.

Lapangan pekerjaan yang mereka geluti juga beragam.

Mulai dari kerja kantoran dengan jabatan strategis hingga buruh pabrik.

Di tengah heg emoni kaum non-

Muslim yang mengusai semua sektor kehidupan dan kentalnya budaya Barat di Swedia, Ibrahimovic tumbuh menjadi pemuda sukses yang mampu mewujudkan ambisi menjadi pesepak bola tenar.

Dia tidak pernah secara resmi

menjelaskan agama yang dianutnya. Namun ada satu petunjuk dari tato yang melekat di badannya, yang artinya, “Hanya Tuhan yang Bisa Menilai Saya.”

Hal itu menunjukkan bahwa dia masih memendam rahasia terhadap ibadah yang dilakoninya t er hadap ajaran yang di p e r c aya i nya. Namun, dalam suatu kesempatan ia mengakui kalau di rinya adalah seorang Muslim, meski bukan termasuk golongan taat. Seperti tidak berpuasa ketika bulan Ramadhan tiba. (dari berbagai sumber)

Rapor pemain: * Kecepatan: 73 * Akselerasi:72 * Kecepatan berlari: 74 * Dribel: 85 * Ketangguhan: 86 * Keseimbangan: 41 * Reaksi: 85 * Kontrol bola: 90 * Shooting: 90 * Pengambilan posisi: 86 * Melakukan finishing: 90 * Kekuatan tembakan: 93 * Tembakan jarak panjang: 88 * Volley: 92 * Eksekusi penalti: 91 * Defending: 31 * Interceptions: 20 * Menyundul: 76 * Marking: 15 * Standing Tackle: 41 * Sliding Tackle: 27 * Passing: 81 * Visi bermain: 83 * Crossing: 76 * Tendangan bebas: 80 * Operan pendek: 84 * Operan panjang: 76 * Curve: 80 * Kekuatan fisik: 86 * Jumping: 72 * Stamina: 75 * Kekuatan: 93

Redaktur: Arda Sani

Layouter: Ilham Taufiq

10

NASIONAL

MINGGU, 24 Juli 2016 19 Syawal 1437 H

RI Minta Bantuan Negara Tetangga SIAK, HALUAN — Wakil Presiden Jusuf Kalla meminta negara-negara tetangga ikut membantu mengatasi kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di Indonesia. Pemerintah menurutnya sudah berupaya maksimal menangani kebakaran hutan dan lahan yang asapnya sampai ke negara tetangga.

Indonesia Masih Kekurangan Insinyur MALANG, HALUAN — Memasuki era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) Indonesia dinilai masih kekurangan insinyur. Menurut Dekan Fakultas Teknik Universitas Brawijaya Pitojo Tri Juwono, minimnya tenaga ahli salah satunya disebabkan karena lebih dari separuh sarjana teknik bekerja di luar bidang teknik.

Menurutnya kondisi ini tidak bisa dipandang remeh apalagi saat ini sudah memasuki era Masyarakat Ekonomi ASEAN. “Tenaga ahli masih didatangkan dari luar negeri sementara di Indonesia lulusannya masih di level sarjana teknik,” jelasnya pada Jumat (22/7) di Malang.

Insinyur, lanjut Pitojo, memiliki level yang lebih tinggi ketimbang sarjana teknik. Mereka yang sudah menempuh pendidikan insinyur dibekali pengetahuan manajemen konstruksi, kode etik, dan jam praktik di industri yang lebih tinggi. Semua itu menjadikan insinyur bernilai jual lebih tinggi daripada sarjana.

Berdasarkan riset Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, rasio antara tenaga ahli dengan jumlah penduduk di Indonesia masih sangat kecil. Dalam satu juta penduduk Indonesia hanya terdapat sekitar 1.000 insinyur. Angka ini jauh jika dibandingkan Cina yang sudah memiliki 5 ribuan insinyur atau Malaysia yang punya 3.300 insinyur tiap satu juta penduduk.

Untuk mengejar ketertinggalan pembangunan dan menghadapi perdagangan bebas, tidak ada pilihan lain selain mencetak lebih banyak tenaga ahli di Indonesia.

Ia memandang jumlah tenaga ahli di Indonesia masih timpang jika dibandingkan anggaran infrastruktur yang digelontorkan pemerintah. Pitojo mencontohkan, anggaran Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan selama tiga tahun terakhir berkisar Rp 60 - 100 triliun.

“Dengan anggaran sebanyak itu dibutuhkan lebih banyak tenaga ahli untuk menggenjot pembangunan,” ujarnya. (h/rol)

DIPERIKSA KPK — Hakim PN Jakarta Utara Sahlan Effendi (kedua kanan) meninggalkan Gedung KPK usai menjalani pemeriksaan di Jakarta, Jumat (22/7). Sebanyak empat orang Hakim PN Jakarta Utara diperiksa sebagai saksi atas tersangka Samsul Hidayatullah dalam kasus suap Panitera PN Jakarta Utara untuk kasus pencabulan yang dilakukan pedangdut Saipul Jamil. ANTARA

Tiga Perwira TNI Raih Penghargaan JAKARTA, HALUAN — Kolonel Arh Kuat Budiman, Kolonel Laut (E) Yanuar Handwiono, dan Kolonel Pnb Surya Chandra Siahaan, meraih penghargaan outstanding paper dan master degree with distinction research paper and recommendation.

Penghargaan diberikan oleh Wakil President NDU Letnan Jenderal Zhou Aimin didamping Dekan NDU Mayor Jendral Wang Yiping serta Political Commissar merangkap Komandan NDU Mayor Jendral Yi Shuqiang, saat menutup secara resmi pendidikan Defense and Strategic Studies Course (DSSC) yang diikuti oleh 130 peserta dari 74 negara tahun ajaran 2015-2016, di Kampus National Defense University (NDU), People Liberation Army (Pla), Changping District Beijing.

Kolonel Pnb S. Chandra Siahaan, meraih piagam penghargaan ‘Outstanding Paper’ dengan judul: Enhancing Maritime Security Cooperation in The Malacca Strait yang dipaparkan pada saat pelaksanaan

RUMAH DIJUAL/DIKONTRAKKAN

DIKONTRAKKAN: Paviliun di Jl. Surabaya Blok D/10 Ulak Karang Selatan Asratek. Cocok untuk keluarga baru.

Hub: 082384180011

Dijual Rumah Luas tanah 360 m2. Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi..

Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu.

Terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik. Yang berminat hubungi Hp: 081319854811

Komplek Permata Mas-Lubuk Buaya (+200m dari Jalan Utama) Type 36, Lt. Keramik, 2 Kamar. Harga 150 jt (Nego). Hub : RIL / ALI HP. 085365655605. (Tanpa Perantara)

DIJUAL SEBIDANG TANAH Di Air Pacah Luas 1.320 M2, SHM, Harga Nego. Bagi yang berminat Hub : 0813 8899 8923 JUAL RUMAH. 3 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi, PLN, PDAM, Telp Rumah, garase.

Alamat: Jln. Tanjung Indah V Blok C, No.20 A, Lapai Kota Padang. Harga Rp500 jt Nego. Hubungi Eky: 081363010182.

Dijual ruko permanen 2011 dg harga murah tiga lantai yang berada di pusat kota. Luas tanah 335 M2, luas bangunan 400 M2 (Lt 1 : 9 x16 M, Lt II : 10x19 M, Lt III :8x10 M. Pondasi sumuran, struktur besi ulir dan interior modern. Lokasi Labuah Basilang, Payakumbuh dekat kampus Unand II, 200 M dari Rumdis Walikota.Cocok utk kantor, hunian, toko dan koskosan. Serius, Hub : 083287052018.

DIJUAL RUMAH TINGGAL, Di Jl. Dobi V No. I padang, kampung Pondok - Kota, ukuran panjang 16 m, lebar 9 m, SHM, Harga 1 Milyar Nego. Minat hub: 0852 1574 1549 / 0823 9099 6930

DIKONTRAKAN RUMAH DI JLN. UJUG GURUN NO. 58.

PEMINAT HUB: 0852 744 63439 www.harianhaluan.com

1 (satu) bidang tanah Hak milik, luas 1.125 m2, lokasi dekat masjid dan perumahan dekat pusat kota, kel.

Anduringt, Kec. Kuranji. Harga Nego & 1 (satu) bidang tanah Hak Milik, luas 1.000 m2, Kel. korong Gadang, Kec. Kuranji. Minat Hub.0813 6358 0062

Sebidang tanah HM luas 316 m HOK, terletak di Komp.

Perumahan Palm Griya Indah II/ c9 Korong Gadang Kuranji.

Tampa perantara, Hub 0812 755 1965

DIJUAL MOBIL

Daihatsu Ayla Roda 4 Th.2014. Tangan Pertama, Warna Silver Metalik, Mulus, Pajak Baru Dibayar. Hub : HP. 081267632460 FORD RANGER DOUBLE CABIN 4X4Tahun ‘08, 2 unit, warna silver dan hitam,plat BA, kondisi mobil bagus, mulus, mesin terawat dan siap pakai, orisinil, Asuransi All Risk, nego.

Hub: 087895733338, 081267333302

DI JUAL 2 (dua) unit mobil Nissan PKC 211 Tahun 2004, beserta dengan tangki Kapasitas 14. 000 liter, harga 155jt (nego). Tanpa Perantara Hub : 0812 6690 3003

International Security Symposium 2016. Kemudian Kolonel Pnb S. Chandra Siahaanmeraih piagam penghargaan ‘Outstanding Paper’ dengan judul: Indonesia Ready to Face ASEAN Free Trade Area (AFTA) and ASEAN Economic Community (AEC) untuk Graduation Paper.

Sementara itu, Kolonel Laut (E) Yanuar Handwiono mendapatkan gelar ‘Master Degree, with distinction research paper and recommendation, dengan judul “The Development of Maritime Security Coordinated Patrol at Bay of Bengal Region”; ‘Lesson Learned From Malacca Strait and Singapore Strait Coordinated Patrol’.

Dalam kesempatan tersebut, diberikan juga Piagam penghargaan dari CDS NDU kepada Francisca Chandra Siahaan, istri Kolonel Pnb S. Chandra Siahaan, karena peran aktifnya sebagai Wakil President dalam organisasi Perkumpulan istri beserta keluarga Participants (Ladies and Families Community).

Pelaksanan pendidikan DSSC yang berlangsung selama 11 bulan, dibuka pada 10 September 2015 dan ditutup pada 19 Juli 2016, dengan materi meliputi 13 modul, diantaranya (China Study; War History and Military Thought; International Security; National Security Strategy; The Development of National Defense and Army Forces; Military Strategy; Employment of Military Force; Leadership Science and Strategic Management; Auxiliary Subjects; Top Level Lectures and Ambassadors’ Forum; Study Tours Outside Beijing; 2016 International Security Symposium dan Paper Writing and Comprehensive Evaluation).

National Defense University (NDU) adalah universitas tertinggi untuk pendidikan militer di China yang dibentuk pada 1985.

Universitas ini terletak di Beijing di bawah kepemimpinan Komite Sentral People Liberation Army (PLA) dengan Presiden Universitas tersebut adalah General Zhang Shibo. (h/okz)

BROTHER MASSAGE, Pijat Refleksi, tradisional dan capek2.oleh tenaga pria profesional dan berpengalaman. bersedia dipanggil ke tempat. Hub. 0822 8374 7141

OLISINDO SERVICE, melayani salon mobil, cuci mobil, cuci karpet, tukar tambah ban plat. Jl. Adinegoro No. 30, Arah Lubuk Buaya (Depan Perumahan Lubuk Gading. HP. 0812 6684 0106

TRADITIONAL MASSAGE, MELAYANI PIJAT KEBUGARAN DAN PENGOBATAN, PEMIJAT PROFESSIONAL PRIA, HU BUNGI. 0822 8497 6339

MON ACCESORIES MOBIL, menerima pasang kaca film, alarm, central jok, power window, audio mobil, service dll.

Jl. Ujung Gurun No. 148 Padang.

STOCKIST XAMTHONE PLUS, sedia paket hemat dan delivery, Dahsyat!, Insya Allah menyembuhkan. Jln Gang Singgalang 4 Depan Rs. Ibnu Sina Padang, Call.

085274336308 RS SITI RESWARI, menerima persalinan umum dan BPJS, dan Reswari Florist menerima pesanan karangan bunga, Hub. 0852 6371

SOFTWARE SERVER PULSA MU RAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang. Hub. (0751) 7055027, 085263978000

LAMPU LED US, dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop. Juga terima jasa instal laptop/komputer, game pc/android/ipad/ iphone,hub 081261888142 (sms) TOKO ASTAGFIRULLAH, menjual sparkpart mobil, olie, service dll. Jl. Lubuk Lintah No. 22. Hub. 0812 6614

CV. CINTA RASA CATERING , Menerima Pesanan untuk Pesta Perkawinan, Penataran dan Peresmian Kantor, menyediakan pesanan untuk rendang, gulai kalio ayam, Samba buruk2 (lado tanak, samba lado bawok, lado terasi, lado bada, dll. Alamat Jln. Pasir Putih Blok M No. 2. Telp. (0751) 447592, 0813 74100 307-0812 76123 679

BARCELONA CAFE, Nobar, Jajanan Bofet Della ( Nasi Goreng, Aneka Jus, Sup Darek dll) Menyediakan tempat acara ultah, makan bersama, buka 24 jam. Jln Dr. Wahidin No.1 (depan Kantor PLN Sawahan. Hub. 0823 8846 7417 Mampir yook di Cafe Break..! jln. agus salim no.14 padang (samping BCA sawahan) bisa nobar, buka bareng, wifi, karaoke keluarga, nuansa tempo doeloe. harga terjangkau dan rasa memuaskan. open full time.

CV DORA SATYA INSANI, usaha jasa angkuatan sewa melayani: Padang (P. Sidempuan, P.Siantar,R. Perapat,Medan,Aceh, Bengkulu).Jl.Lapaisampingkantor INTEL TNI AD. Padang. Hp. 081263385860

ONE PIECE VARIASI, Masang Kaca film, stiker, branding, dll. Jl. ST. Syahrir.

No. Hp. 081374315278 AL HAADI ZIARAH TOUR & TRAVEL, Penyelenggara resmi haji khusus dan umrah. Jl. S. Parman No. 152 A. Telp. (0751) 7057746 / 7057747.

Hp. 08126764737

“Memangnya kita suka tuh asap? Enggak kan? Tapi ini kan terjadi di samping alamiah, juga (akibat) perbuatan orang. Tapi yang terpenting kita berusaha dengan keras. Kita ada restorasi gambut, kita siapkan segala macam peralatan,” ujar JK di Kabupaten Siak Indrapura, Riau, Jumat (22/7).

JK berharap negara-negara di dunia saling membantu menjaga kelestarian lingkungan. Kerja sama yang baik, kata JK juga akan berdampak positif untuk kelestarian lingkungan yang berkesinambungan.

“Tapi karena itu kalau mau sama-sama kerjalah karena untuk kepentingan bersama. Dulu kan Singapura, Malaysia bantu, baguslah seperti itu. Jangan hanya menyalahkan. Emangnya kita

suka, enggaklah,” kata JK. Indonesia, menurut JK sudah berupaya keras dalam menyelesaikan persoalan kebakaran hutan, khususnya di Riau dan sebagian wilayah Sumatera Barat.

“Kalau Anda lihat di airport, helikopter stand by di situ, kita kerahkan seluruh tentara, polisi, Pemda, masyarakat lebih lagi. Luar biasa, tidak ada ingin (asap).

Seperti saya selalu katakan negara tetangga juga harus fair kalau keadaan enak dia mendapat udara yang enak, sejuk-sejuk,” jelas JK. “Tapi kalau keadaan susah, ya sama-sama susah juga kan yah. Emangnya yang pertama, yang pertama juga kan orang Riau, orang Jambi. Lebih banyak menderitanya sini daripada sana,” tegasnya. (h/dtc)

TIGA Perwira TNI mendapat penghargaan di Cina.

ARAW FILM, KACA FILM & CUTTING STIKER, melayani penjualan dan pemasangan kaca film, aneka sticker samblas dan cutting stiker. Jl. Veteran No. 91 Padang. Hub. 085264697457

OLISINDO SERVICE, melayani Service, ganti oli, cucian mobil, dll. jln. Adinegoro No. 38, Depan perumahan Lubuk Gading Permai, arah ke Lubuk Buaya. Saat ini dibuka lowongan untuk tenaga kasir, datang langsung ke alamat Kami. Hub: Bapak Reza 081266840106 SERVICE AC ( AIR CONDITIONER), special AC mobil & Spare Part. Melayani pemasangan AC, antar jemput ke alamat. Jln. Ujung Gurun No. 77 Padang. Hub: 07517814716

ALFA RENTAL MOBIL, antar jemput bandara, rental kendaraan harian, mingguan, bulanan, Avanza, Xenia, Innova, APV, Fortuner, Harga relatif, Unit ready, Hub. 0751-9970033,

PT. BUNDA WISATA NUSANTARA, melayani penjualan tiket pesawat semua maskapai.

Harga bersahabat. Jl. Raya Pitameh No. 1 Telp. 0751-74154, Hp. 08126772460-081374809222 Padang PT RATU JAYA TOUR & TRAVEL, Jl. S.Parman No 123 Ulak Karang. Telp. (0751) 7058386, 8260961, 8260878

DIBUTUHKAN : Pria untuk Sopir Truck Fuso Engkel Roda 6 Tipe 220ps TI Muatan 20 s/d 22 Ton. Lamaran Dikirimkan Ke : PT. TINA DIMANS RAYA AQUA Jl. Veteran No. 80 A, Padang DIJUAL CEPAT SUZUKI ESCUDO TAHUN 2000, PAKAI SENDIRI, TERAWAT, WARNA KUNING METALIK MINAT HUB. 071266096689 DAN 085263801756

Dijual Rumah Luas tanah 360 m2 Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik Yang berminat hubungi Hp: 081319854811 Redaktur: Isra Hermanto

Layouter: Ilham Taufiq

USAHA

MINGGU, 24 Juli 2016 19 Syawal 1437 H

11

KETUA PKK Provinsi Sumbar, Nevi Irwan Prayitno saat berkunjung ke sentral oleholeh khas Pasbar

PELUANG BISNIS

Makanan Ringan Oleh-Oleh Khas Daerah

S

EKARANG sangat banyak berbagai peluang usaha makanan yang bisa dimanfaatkan menjadi sebuah bisnis, salah satunya menjalankan bisnis dengan membuka pusat oleh-oleh makanan khas daerah.

Sudah menjadi kebiasaan setiap orang yang datang ke suatu kota, untuk membeli makanan khas daerah tersebut sebagai oleh-oleh bagi teman dan keluarganya.

Jika Anda berada ditempat kota wisata, tidak ada salahnya memanfaatkan peluang usaha ini. Selain mudah di kelola, bisnis makanan khas daerah ini juga mudah mencari produsen makanan-makanan tersebut yang biasanya juga ada di kota yang sama.

Membuka bisnis makanan khas daerah merupakan peluang bisnis makanan yang cukup menggiurkan.

Keuntungan yang didapat sangat besar. Apalagi pada hari libur, omzet penjualan akan melonjak tinggi dari pada hari sebelumnya.

Untuk memulai bisnis makanan khas daerah ini sangat mudah. Sebaiknya cari tempat di sekitar perbatasan kota, terutama di kota wisata. Tetapi bisa juga didalam kota. Keuntungannya, bila ada orang yang tergesa dan belum sempat mendapatkan oleh-oleh, mereka bisa membeli sambil memulai perjalanan pulang.

Ruangan yang diperlukan juga tidak perlu terlalu luas. Cukup untuk memamerkan produk sebagai makanan yang memang besarnya tidak seberapa.

Menyediakan etalase sangatlah penting agar tampak bersih dan rapi agar pembeli tertarik membeli di toko Anda. Untuk mengisi persediaan makanan, Anda bisa mencarinya langsung di tempat produsen atau ke pengedar. Disarankan lebih baik membeli langsung dari produsen karena harganya lebih murah.

Kunci Sukses Memulai Bisnis Makanan Ringan Khas Daerah Menjalankan usaha makanan khas daerah harus ada strategi-strategi khusus atau kunci sukses dalam menjalankannya, agar mendapatkan hasil yang seperti diinginkan, sama halnya dengan usaha makanan ringan ini. Berikut ini beberapa kunci sukses dalam menjalankan bisnis ini: 1. Kelengkapan jenis makanan. Makanan oleh-oleh yang disediakan akan lebih baik jika tidak hanya dari daerah setempat saja, tetapi juga dair daerah lain.

Semakin banyak pilihan yang diberikan kepada konsumen, semakin besar pula peluang konsumen untuk membeli.

2. Lokasi. Lokasi cukup berpengaruh terhadap tingkat penjualan. Semakin strategis lokasi toko, semakin banyak kemungkinan konsumen yang datang.

Lokasi laim juga bisa, seperti stasiun, terminal, dan bandara.

3. Kerja sama. Kerja sama bisa kdilakukan dengan berbagai biro perjalanan, hotel dan, sarana transportsi yang berkaitan dengan pariwisata. Kerja sama itu akan menambah tingkat penjualan karena setiap tamu yang menggunakan jasa mereka akan diantar ke tempat usaha Anda untuk mencari oleh-oleh.

Strategi Promosi Menjalankan Bisnis Makanan Ringan Ini Promosi merupakan salah satu cara pemasaran yang sangat baik, namun harus diiringi dengan promosi yang baik. Berikut beberapa strategi khusus promosi dalam menjalankan usaha makanan ringan ini: 1. Atribut. Atribut yang bisa digunakan sebagai media promosi, di antaranya papan nama, spanduk, dan penunjuk jalan yang menunjukan tempat usaha, yang juga berfungsi untuk membedakan pesaing.

2. Brosur. Sebaiknya buat brosur. Brosur bisa disebarkan di hotel, tempat tujuan wisata, terminal, stasiun, dan lain-lain. (h/net) www.harianhaluan.com

Mencari Buah Tangan di Sentral Oleh-oleh Pasbar T IDAK lengkap rasanya ketika berpergian ke suatu daerah tanpa membawa oleh-oleh atau buah tangan untuk keluarga tercinta yang menunggu di rumah. Begitu juga saat mengunjungi Pasaman Barat (Pasbar). Tidak sempurna kedatangan pengunjung atau wisatawan ke daerah penghasil sawit itu kalau tidak membawa oleh-oleh dari sana. Salah satu toko yang menjual oleh-oleh khas daerah tersebut adalah Sentral Oleh-Oleh Pasbar.

Laporan:

OSNIWATI Toko tersebut menampung produksi yang dihasilkan oleh Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di daerah itu. Beberapa hasil produksi tersebut, di antaranya Emping Suko Mananti dari Kecamatan Pasaman, keripik pisang hasil olahan Bhayangkari Pasbar, kare-kare hasil UMKM dari Simpang Ampek, pilus jagung dan stik ubi jalar dari Kecamatan Kinali, kamaloyang dari Sasak Ranah Pasisia, kopi khas dan kacang randang dari Talu, dan kerupuk ikan dari Sasak. Produk-produk tersebut tidak di jual di daerah lain.

Pengelola Sentral OlehOleh Pasbar, Evalinda me-

ngatakan, kehadiran toko tersebut menjawab keresahan pengunjung yang datang ke kabupaten itu karena selama ini belum ada tempat penjualan olahan industri rumah tangga, apalagi seperti Sentral Oleh-Oleh Pasbar yang menjual olahan itu dengan harga terjangkau, yakni mulai dari Rp10.000 ribu.

“Dengan kehadiran pusat oleh-oleh ini, semakin mudah untuk mempromosikan dan memasarkan hasil olahan industri rumah tangga di Pasbar, sehingga lebih terkenal dan mudah didapatkan masyarakat, baik di dalam maupun di luar Pasaman, bahkan Sumatra Barat,” tutur Evalinda kepada Haluan belum lama ini.

Menurutnya, kehadiran pusat makanan dan kerajinan itu juga berguna untuk me-

KACANG garing di Sentral Oleh-oleh Pasbar

ngembangkan kerajinan rumah tangga yang muaranya dapat meningkatkan kesejahteraan dan ekonomi keluarga.

“Pusat oleh-oleh ini juga akan menampilkan potensi wisata yang ada di Pasbar,” katanya. Sentral Oleh-Oleh Pasbar diresmikan oleh wakil bupati setempat, Yulianto, pada April 2016. Letaknya di pusat kabupaten, tepatnya di Jorong Pasaman Baru, Nagari Linggung Aua, Kecamatan Pasaman.

Yulianto berharap, kehadiran pusat oleh -oleh itu memberikan ruang yang baik dan strategis bagi produk UMKM. (*)

BEBERAPA produk olahan UMKM yang dipajang di Sentral Oleh-oleh Pasbar

KOPI khas Talu

EMPING jagung Redaktur: Holy Adib

Layouter: Wide

12

SENI DAN BUDAYA

MINGGU, 24 Juli 2016 19 Syawal 1437 H

Surat Tanpa Kepada R

U, apa kabarmu?

Mungkin aku tak punya cukup nyali menanyakan langsung. Jadi kutulis di sini saja.

Meski jangankan dibaca, melirik pun sepertinya kau enggan. Tak apa.

Anggap saja aku sedang membuang sedikit dari berjuta sampah yang menyesaki benak.

Kau masih ingat? Hari itu kutunjukkan selembar catatan padamu. Usai membacanya kau tersenyum menyibak rambut hitam panjangmu dan bertutur, “Aku gak nyangka kamu bisa nulis kayak gini.

Kamu Selembar catatan berisi cerita pendek yang belum selesai. Aku tak tahu bagaimana hendak memberi sentuhan akhir. Nyatanya tak sesederhana itu.

Butuh tahun-tahun panjang demi meniupkan ruh pada memori usang yang kupaksa berpendar. Entah berapa

Arinhi Nursecha ratus kali kutemukan diri menatap nanar monitor. Terhenti di tengah lautan kata.

Hanya ada siluetmu di sana.

“Sahabat selamanya,” begitu ujarmu.

Bagaimana bisa kautarik kelingkingku dan mengaitkannya di kelingkingmu?

Menikahkan sepasang jemari, mengangkatnya tinggi tanpa peduli roman muka yang kutekuk seribu. Lantas pekat senyap tepat setelah kautikam dadaku. Aku pun tak yakin cacing tanah tahu di mana kuburmu. Itu jika memang kau telah menjemput tiada.

Kau tahu? Aku memiliki kecenderungan menyukai aroma melankolis sejak punggungmu menjauh.

Suatu hari kutemukan novel membosankan dengan judul lumayan melelahkan.

Surat Panjang Tentang Jarak Kita yang Jutaan Tahun Cahaya. Aku lupa nama penulisnya. Tapi… ya, bisa dibilang bacaan itu telah mendorongku menulis surat ini.

Aku kerap tergugu menyelami kerapuhan hati Chairil Anwar dalam Senja di Pelabuhan Kecil. Aku mencintai sajak-sajak basah Sapardi Djoko Damono. Juga

titisannya kini. M. Aan Mansyur.

Oh iya, kau sudah baca Lelaki Terakhir yang Menangis di Bumi? Akan sangat mengena jika membacanya berteman secangkir kopi di sore yang rinai. Hampir di sepanjang halaman aku mengumpat, “Bangsat! Bangsat!

Bangsat!” Macam manakah rupa si penulis? Dia mengenalku terlalu banyak.

Padanan diksinya.

Aku bisa berulang kali memutar Tenggelamnya Kapal Van der Wijck meski telah menonton di bioskop.

Novelnya pun menguning, berjamur dimakan umur.

Aku sering gelagapan mencari tisu ketika tanpa sadar airmata menganak sungai di pipi. Ada satu adegan yang masih membekas di otak.

Bagian saat Muluk menguatkan Zainuddin yang tengah patah hati.

Bahwa banyak pujangga ternama gagal dalam percintaan tetapi mereka tak menyerah. Menuangkan luka lewat aksara. Kelak orang yang menyakiti akan menatap kita dengan menengadah. Oh, kau seharusnya mendengar itu. Kupastikan

kau akan menatapku begitu.

Coba tanyakan elegi mana yang belum pernah kulihat— dengar—rasakan? Niscaya telah kuganyang nyaris segala.

Kecuali satu: kau.

Tak perlu meragukan kejantananku. Bukankah beberapa kali kau mencicipinya di ranjang kostmu yang basah oleh peluh kita?

Aku begitu terbiasa dengan kehadiranmu, senyum tawamu, wangi parfummu, masakanmu, kopi buatanmu, dan manuver bercintamu.

Semua tentangmu. Kepergianmu seakan merobek sebagian dagingku. Mau tahu seperti apa rasanya?

Suruhlah orang lain mengambil kapak dan membelahmu layaknya kayu.

Aku terlalu pengecut untuk sekadar mengintip akun fesbukmu. Tak sanggup memikirkan kemungkinan kau bersandar di bahu lelaki lain. Atau dua bibir merupa sabit tersenyum menghadap kamera dengan cincin kembar di sepasang jari. Selain tak ingin, memang tak ada lagi akses setelah kauhujani makian ke mukaku di hari ulang tahunmu.

Amarahku menderu me-

lihat foto bajingan yang menyuapimu blackforest murahan itu. Bisa saja kucincang sosok yang merampas tempatku. Melemparkannya sebagai pakan kucing jalanan yang kelaparan.

Tapi apa katamu saat itu?

Sadar diri. Ah, iya. Aku masih mengingatnya. Aku hanya berdoa s emoga lelakimu impoten atau punya kurap di sekujur tubuh. Biar mampus kau menyesal nanti.

Kau tak lebih baik dari Nirmala, istriku. Sesuai namanya, dia berhati bersih. Dulu sempat kukira dia malaikat yang tersesat di bumi. Nirmala begitu welas asih. Melengkapi kebahagiaanku dengan Adam dan Hawa yang lahir dari rahim ringkihnya. Gurat kelelahan mulai tampak di wajahnya.

Dialah perempuan yang membawaku dari nol hingga bisa berdiri di atas angin.

Bahkan saat mencium jejak busuk pengkhianatanku denganmu, dia hanya memelukku. Nirmala terus menyalahkan diri sendiri.

Menatap murung pantulan tubuh tambunnya di cermin.

Tak pernah sekali pun dia membahas aibku di depan

buah hati kami.

Aku lebih suka memanggilmu Ru ketimbang Aruna.

Ru terasa lebih magis di telinga. Kau anomali terindah sekaligus mengerikan dalam tatasuryaku. Mata elangmu yang sedetik itu menujah menara setiaku untuk Nirmala. Aku menemukan semua yang kubutuhkan di dirimu. Kau datang dan pergi seakan merobek satu halaman buku dengan mudah.

Meremas lantas mencampakkannya di tong sampah.

Aku tak tahu siapa di antara kita yang salah. Barangkali kau memang benar. Hubungan ganjil kita tak mungkin bertahan. Tapi rindu ini maha duri sungguh. Aku tak bisa menyingkirkan bayangmu dari Nirmala tiap kali kami bercinta.

Sementara sepanjang hari aku berkutat melawan ingatan tentangmu yang terlanjur mengerak. Kau hidup dalam buku-buku yang kubaca. Bersenandung lewat lagu favoritku. Bersemayam di jalan yang pernah kita lalui. Kadang juga mengejawantah hujan, terik, sabit, atau purnama. Kau bisa menjadi partikel apa

pun dan bergerak ke mana pun di kepalaku.

Katakan, harus kunamai apa tulisan ini? Terlalu panjang untuk disebut puisi. Tak banyak unsur pendukung pula untuk kulabeli prosa.

Tak ada alamatmu sebagai tujuan jika memang layak dianggap surat. Hanya surat tanpa kepada. Karena aku tak pernah benar-benar ingin mengirimnya.

Pukul dua tiga puluh tujuh dini hari. Nirmala terjaga dan tak menemukanku di ranjang.

Baiklah, aku memang harus memberi jeda untuk tubuh ini. Masih banyak yang ingin kusampaikan. Tapi sebaiknya kulempar saja surat ini ke folder sampah, seperti caramu membuangku.

Aku tak ingin semakin menyakiti Nirmala. Pada akhirnya, sebejat-bejat lelaki, aku akan memilih istri yang baik sebagai rumah, yang pernah kausebut cinta. (*)

*Arinhi Nursecha, tinggal di Cikarang Utara, beberapa kali naskahnya terbit di berbagai media masa.

SAJAK-SAJAK DAFRIANSYAH PUTRA Kutuk Pelayaran debar kita serupa kapal berlayar merangkum resah bak amuk laut detik menjelma perjalanan yang ke sekian hamparan melulu membentang dalam pandang sedang pulau penyandar tak kunjung membayang duhai, beginikah kutuk pelayaran terhuyung gelisah di amis sendawa belukang penat meringkas cemas dari debur ke debur namun masa mengemas tak kunjung terukur jika terbenam,terbenamlah sekira hanya merangkaki hamparan lautan luas bertepian entah rumah jauh telah kita tinggal tiada kemestian kembali kepada titah kepada kitab pelayaran bersampul tebal

Koak Paruh Retak kau bawa jua paruh retak itu nun menyingsing menelusuki mega meski riuh gemuruh menawar gamang

PEMBERITAHUAN : www.harianhaluan.com

pantang gemetar kepak menentang pada patuk yang begitu awas terselusur jua kelamnya tualang sebagai tetesan luka menitik panjang menjadi jejak pengembaraan masa silam kau bawa jua moncong rekah itu sebab dengannya belaka kau berhikayat tentang langit dan bianglala pada suatu waktu pengucap matera pengindah hayat duhai, dengan paruh tak kunjung tumbuh akankah masyuk kita bercumbu

Jejak di Rumpun Sajak manakala rama-rama serempak mengepak kau kata pada sayap-sayap mereka terdapat jejak kelak akan mencipta berumpun–rumpun sajak yang sebar, mekar dan lalu menumbuh kelopak dan sebentuk yang hinggap di kepalamu kelak membenamkan serupa tikaman mata tombak mengisap segala hikayat sepanjang hari setingkah rama-rama menyerap sari

seketika batang tubuh terhuyung aku akan lekas menanamkan taring hingga kau terjaga dan menyadari kita tengah mengepak di dalam sajak di sehamparan taman yang belum terpijak

sebelum sempurna kelam menikam malam

Di Ujung Pengembaraan

Risau Menyusur Lusa barangkali, risau kita menyusur lusa serupa pejalan malam menata langkah dalam kesangsian menerka arah sebab tak ada jejak mampu terbaca pada hamparan waktu yang kian menggulita sedang segerombol jiwa-jiwa tanpa tubuh senantiasa meneruka belukar di sisi yang tetap utuh menerobos rimba luka dan remah kenangan yang terserak di sekujur jejak masa silam duhai, atma, beranjaklah dari segala pun serupa sandaran tiang paling tepi sebab kita tidak sedang menimang-nimang sepi membuailah nyanyian palung syahdu terlelaplah dalam bait-bait penghabisan

yang mekar di dalam terik serupa kelopak diembus sepoi terhuyung khusyuk mengeja detik sebelum alam meriuh dalam bengkalai di ujung rerantingan kita bertemu dan pada akhirnya akan ada yang luruh sebagai ranggas helai dedaunan melayu mengersik dan lalu rapuh dalam dekap selimut waktu pada rengkuh nyanyian langit oh, atma, berserulah kepada apa kepada yang mengalir menuju muara kepada yang menjulang menembus daya

*Dafriansyah Putra. Kelahiran Batusangkar, Sumatera Barat, 7 Juli 1992. Mempunyai kegemaran menulis puisi dan prosa.

Halaman Seni dan Budaya Haluan menerima kiriman naskah cerpen dan puisi. Kirim karya anda ke email: Haluanpadang@gmail.com. Panjang naskah cerpen maksimal 900 kata (words). Sertakan nomor handphone untuk konfirmasi penerbitan atau penolakan naskah.

Redaktur: Juli Ishaq Putra

Layouter: Wide

WISATA

MINGGU, 24 Juli 2016 19 Syawal 1437 H

13

SALAH seorang pendaki di salah satu sudut pemandangan keindahan Gunung Talamau Pasaman Barat, yang dihiasi 13 telaga.

OBJEK WISATA GUNUNG TALAMAU

Surga Keindahan dari Ketinggian 2.982 Mdpl Laporan: OSNIWATI bjek Wisata Gunung Talamau sudah menjadi salah satu destinasi andalan di Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), yang menjanjikan ‘surga’ keindahan bagi peta pendaki gunung. Terbukti, walaupun sud ah banyak kabar simpang siur dari media sosial yang mengatakan Gunung Talamau aktif, namun tidak menyurutkan semangat para pendaki gunung.

Pesona Gunung Talamau, sungguh menjanjikan keindahan jika pendaki sudah sampai di puncaknya.

Ada 13 talago yang akan menyambut pendaki jika kuat untuk menelusuri Gunung Tamalau yang tingginya mencapai 2.982 Mdpl.

13 talago tersebut yakni Talago Puti Sangka Bulan, Talago Tapian Sutan Bagindo, Talago Puti Mambang Surau, Talago Siuntuang Sudah, Talago Puti Bungsu, Talago Rajo Dewa, Talago Satwa, Talago Lumuik, Talago Biru, Talago Mandeh Rubiah, Talago Mambang Langik, Talago Cindua Mato dan Talago, Bulan Perindu.

Pendaki akan menemui talago itu jika sudah menempuh perjalanan selama 12 jam di mulai dari Desa Pinaga Kecamatan Pasaman Kabupaten Pasbar. Gunung

O

www.harianhaluan.com

Talamau sendiri memiliki ketinggian 2.982 Mdpl dan 14 km dari gerbang masuk.

Puncak tertinggi ini diberi nama Puncak Rajo Dewa.

Sebelum pendaki menemui puncak tertinggi, ada puncak kedua dengan nama Puncak Tri Martha dan puncak yang pertama adalah puncak Rajawali.

Setelah berjalan selama 150 menit dari pintu masuk maka pendaki akan sampai di Bukit Siharimau Campo.

Di bukit ini pendaki akan disuguhi Air Terjun Puti Lenggogeni. Perjalanan selama 15 menit lagi pendaki akan menemui Bukit Saribu Bunyian, setelah itu pendaki akan menemui pondok Rindu Alam. Total waktu yang dibutuhkan untuk melihat keindahan Gunung Talamau selama 12 jam perjalanan.

Ketika pendaki di atas Gunung Talamau, ke-indahan akan terlihat. Puncak Gunung Singgalang juga akan nampak, Lubuk Sikaping Pasaman, pe-rmukaan laut dan sunset akan terlihat jelas. Semua keindahan akan di rasakan oleh pendaki yang haus akan keindahan alam yang alami.

Kekayaan Gunung Talamau seperti f lora dan faunanya masih terpelihara dengan baik. Seperti tumbuhan obat-obatan masih banyak dijumpai oleh pendaki, segala macam jenis binatang akan ditemui. Kesemuanya itu tidak akan di-

izinkan untuk dibawa turun, dirusak maupun dianiaya.

Karena, sudah dipercaya oleh masyarakat setempat untuk tidak boleh membawa jenis tumbuhan dan binatang apapun ketika mendaki Gunung Talamau.

Mengucapkan salam ketika sampai di puncak Gunung Talamau juga wajib dilakukan oleh pendaki. Di Puncak tertinggi itu ada kubah masjid yang di buat oleh Pemda Pasbar.

Selama berada di Gunung Talamau, pendaki harus mematuhi aturan yang telah ditetapkan oleh Penjaga Posko Gunung Talamau di Pinaga yang bernama Andri Yanto Anggara.

Ketika Haluan mengunjungi ke posko utama itu, Andri Yanto Anggara memberikan brosur pemberitahuan kepada pendaki. Pendaki wajib untuk mematuhi apa yang telah di putuskan oleh penjaga posko. Jarak gerbang ini dari Simpang Empar sekitar 20 menit perjanan dengan kendaraan bermotor.

Pertama pendaki harus melengkapi surat keterangan izin, seperti foto copy ktp, surat keterangan izin dari orang tua, surat tugas dari organisasi seperti Mapala, KPA dan instansi, bagi yang berpasangan harus melengkapi surat nikah.

Pendaki juga tidak diizinkan membawa peralatan yang sudah dilarang seperti alat-alat yang bisa merusak flora dan fauna. Dilarang membawa tape rekorder,

radio, gitar, dan alat musik lainnya. Alat – alat yang bisa merusak dan mencemarkan sumber air bersih, sabun, odol, dan berbau jel lainnya atau yang berbusa.

Dilarang membawa minuman keras jenis apapun.

Pendaki juga di tuntut berlaku sopan santun dan menghormati adat istiadat setempat seperti siswa sekolah harus didampingi guru. Dalam perjalanan di suaka gunung tidak diizinkan berpencar-perncar. Tidak

diiizinkan perpasangan, tidak diizinkan memasuki kawasan telaga dan mandimandi, dilarang merusak flora dan fauna. Di larang membuang sampah di sembarang tempat.

Selain itu, para pendaki dilarang meninggalkan sampah dan sampah makanan dibawa ke posko kembali. Waktu yang telah ditentukan paling lama empat hari pulang pergi, setelah itu pendaki wajib turun. (**)

HAMPARAN pemandangan dengan berjuta pesona keindahan alam nan memukau, terpampang jelas dari puncak Gunung Talamau.

SALAH satu pesanggerahan di rute pendakian.Salah satu pesanggerahan di rute pendakian.

GERBANG masuk utama di titik nol pendakian Gunung Talamau.

Redaktur: Ryan Syair

Layouter: Nani Kardina Hrp

14

MINGGU, 24 Juli 2016 19 Syawal 1437 H

KESEHATAN & LINGKUNGAN RUMAH SAKIT BERSALIN RESTU IBU

Melayani dengan Kasih Ibu Laporan: DEBI AYU LESTARI

RUMAH Sakit Bersalin “ Restu Ibu” di Jalan Jln. Tarandam No 5-7, Padang, berdiri sejak tahun 1967. Didirikan oleh Hj. Nurhima Daut yang saat ini telah berusia 85 tahun.

M

ESKI kini ia tak mampu berjalan dan menggunakan kursi roda, namun Nurhima masih terlihat kuat dan mampu melakukan apel pagi kepada pasien rumah sakit tersebut.

Awalnya Nurhima panggilan akrabnya, adalah bidan yang membantu persalinan dari rumah ke rumah.

Mendapat sambutan positif dari warga terhadap usahanya membantu proses melahirkan, Nurhima berinisiatif untuk membangun sebuah rumah bersalin di dekat rumahnya.

Dari rumah kecil itulah ia

mulai merintis menjadi klinik resmi untuk rumah sakit bersalin. Jelang beberapa tahun perjalanan kliniknya, ia mencanangkan menjadi sebuah rumah sakit bersalin “Restu

Ibu” .

“RSB yang dibangun dengan penuh perjuangan oleh Nurhima dan suaminya sekarang telah menjadi Rumah Sakit Ibu dan Anak Restu Ibu,” terang Nini Musbar (47), Wakil Direktur RSB Restu Ibu pada Haluan Minggu.

Ia menceritakan perjalanan rumah sakit untuk mejadi seperti sekarang tidaklah mudah dan sarat degan perjuangan dan air mata. Kini banyak ibu yang mempercayakan persalinannya di RSB yang memiliki moto “Melayani

dengan Kasih ibu” ini.

Nina mengatakan,” melayani dengan kasih ibu” adalah salah satu motto RS yang mampu mengantarkan RSB Restu Ibu menjadi salah satu RS yang ramai pengunjung Ditambahkannya rumah sakit ini khusus melayani pemeriksaan ibu hamil, proses kelahiran , dan kesehatan anak di bawah umur lima tahun. Setiap harinya lima sampai sepuluh orang pasien datang untuk memeriksa kehamilan dan mendaftarkan diri untuk persiapan persalinan.

“Mereka akan diperiksa oleh dokter spesialis mengenai kandungan dengan melakukan USG terhadap kondisi bayi. Jika kondisi bayi dan Ibu dalam keadaan sehat, maka sang ibu dapat melahirkan secara normal.

Sebaliknya, jika ada indikasi medis yang membahayakan kondisi ibu dan anak maka dilakukan operasi Caesar oleh dokter yang ahli di bidangnya,” terangnya.

Ia menjelaskan bahwa setiap dua kali sehari dilakukan apel bagi untuk pasien dan pengontrolan secara berkala terhadap pasien yang rawat inap.

Selain itu, dari suplay makanan diberikan makan yang sehat dan bergizi untuk meningkatkan Air susu ibu (ASI) dan mempercepat penyembuhan pasca melahirkan.

Hal inilah yang menjadikan rumah sakit bersalin ini menjadi

incaran bagi banyak orang, terutama dalam pelayanan yang baik dan juga keramah tamahan dari pihak RS terhadap pasien.

Adin, salah seorang Staf Administrasi di Rumah Sakit Restu Ibu mengatakan bahwa untuk biaya persalinan secara normal dan Caesar sangat jauh berbeda.

Untuk persalinan normal dimulai dari Rp3.500.000 hingga Rp11.500.000, tergantung paket dan jenis ruangan yang dipilih.

Sedangkan untuk Caesar akan dikenakan tarif paling rendah Rp 6.500.000 hingga 19.750.000, tergantung

tingkat kesulitan dan kondisi bayi di dalam kandungan.

Pihak rumah sakit sudah mencanangkan adanya BPJS bagi masyarakat dan masih dalam proses persetujuan dan ferifikasi data. “

Kemungkinan setahun lagi, RS sdah terbuka bagi pasien BPJS,” kata dini menerangkan. (*)

KORIDOR Lantai 1 RSB Restu Ibu

PLANG RSB Restu Ibu di Jln. Tarandam No 5-7

KORIDOR Lantai II Restu Ibu

PASIEN sedang registrasi di RSB Restu Ibu

PENDIRI RSB Restu Ibu Hj

www.harianhaluan.com

Redaktur: Afrianita

Layouter: Rahmi

SENGGANG DASMIWARITA

pinan salah satu SKPD, apalagi juga seorang wanita, mungkin saja memberikan inspirasi bagi para pembaca dan masyarakat banyak.

Menjalani tugas menggawangi Dinas Kesehatan ini, baginya memerlukan kesabaran dan semangat tinggi, guna terciptanya suasana nyaman dan keseriusan dalam memberikan layanan kepada pasien yang memerlukan pertolongan medis.

Suatu ketika saat Haluan mencoba menghubungi beliau, l ewat telepon g en g gamnya disampaikan, bahwa dia te nga h m ela kukan p e m e riksaan rumah sakit

di Tanah Datar dan baru kembali hingga sore harinya.

Untuk sosok seorang pimpinan di jajaran dinas kesehatan seperti jabatan yang tengah disandangnya saat ini, kesibukan yang ditekuninya itu merupakan suatu prestasi kerja yang cukup dibanggakan, karena justru pada akhir-akhir ini sedang berkembang isu sekitar beredarnya vaksin palsu.

Jabatan dan tangungjawab strategis terhadap kesehatan ini tentunya merupakan suatu hal yang tidak bisa dipegang secara acak-acakan, tanpa dilaksanakan dengan tanggungjawab dan perencanaan yang matang, akan membawa dampak yang cukup menakutkan.

Bila hal ini juga terjadi di wilayah Kabupaten Tanah Datar, tentunya akan mencoreng nama baik penanganan bidang kesehatan di daerah ini dan akibatnya cukup fatal bagi pasien yang membutuhkan vaksin.

Menurut Dasmiwarita, untuk wilayah Kabupaten Tanah Datar yang dalam hal ini jajaran Dinas Kesehatan hingga saat ini masih belum ditemukan indikasi beredarnya vaksin palsu, namun selalu secara rutin dilakukan pemantauan.(h/emz)

Tiba di Jakarta MENGGELAR konser pada Sabtu (23/7) ini, Selena Gomez sudah tiba di Jakarta sebelum hari H. Ia langsung menuju pusat perbelanjaan sehingga menjadi buruan para penggemarnya.

D

i sosial media, Selena Gomez pun sempat menjadi Trending Topic di dalam negeri. Selenator banyak membicarakan kedatangannya di Ibu Kota dengan tagar #WelcomeToIndonesiaSelena.

Alih-alih mengunjungi tempat yang sepi, pelantun ‘Hands to Myself’ itu justru mengunjungi pusat perbelanjaan. Grand Indonesia di Thamrin, Jakarta Pusat pun menjadi tujuannya.

Alhasil Selena menjadi incaran Selenator di sana.

Beberapa di antara mereka pun berhasil mengajak sang idola selfie.

Seperti salah satunya adalah pemilik akun @nisrinaaaf_ yang mengunggah foto selfie bersama Selena. Di foto

tersebut seakan tidak ada jarak antara fans dengan idolanya.

Selena nampak begitu ramah. Ia tersenyum di setiap foto selfie yang mewarnai lini masa sosial media.

Mantan kekasih Justin Bieber tersebut nampak cantik dengan kaos putih. Rambutnya terlihat dikepang dua.

Selena akan menggelar konser di ICE BSD pada Sabtu mendatang. Gelaran itu bertajuk ‘Revival Tour’.(h/ *)

TANTRI COMEBACK

ZULKARNAINI

Kotak Rilis Single Baru

Tak Malu Kuliah di Usia Lanjut

SETELAH memutuskan cuti beberapa bulan, Tantri akhirnya kembali lagi ke Kotak. Kembalinya sang vokalis ditandai dengan rilisnya lagu baru mereka.

Sebelum Tantri sudah membocorkan sedikit mengenai materi tersebut.

Ia sukses membuat penggemarnya bertanya-tanya mengenai lagu yang kabarnya ditujukan untuk haters yang belakangan memang menjadi perbincangan banyak selebriti.

Namun kabar tersebut kini sudah dikonfirmasi oleh Warner Music Indonesia. Lewat rilis yang

www.harianhaluan.com www.harianhaluan.com

diterima, Jumat (22/7/ 2016), label yang menaungi Tantri, Cella dan Chua itu membenarkan hal tersebut.

Saat ini, lagu berjudul ‘Haters’ itu sudah bisa didengarkan dan dibeli di situs musik digital. Respons para penggemar pun diakui Tantri sangat baik.

Tantri pun mengatakan dirinya sudah tidak sabar menyanyikan l a g u

15

SELENA GOMEZ

Layanan Maksimal untuk Semua Warga DR Dasmiwarita MKes dalam kapasitasnya sebagai pimpinan Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Datar, senantiasa menerapkan layanan maksimal kepada semua lapisan warga, melalui puskesmas dan pos kesehatan yang ada di setiap nagari yang ada di Luhak nan Tuo. Semua jajarannya selalu siap memberikan layanan prima.

Ketika ditemui Haluan di komplek kantornya kawasan Pagaruyung Dasmiwarita yang tergesa-gesa mau menghadiri takziah ke salah seorang kerabatnya menya ta kan , bahwa dia bukanlah seorang tokoh yang harus diekspos, namun karena jabatan yang disandangnya s e ba ga i pim-

MINGGU, 24 Juli 2016 19 Syawal 1437 H

tersebut. Sebab menurutnya single kali ini memiliki aransemen yang berbeda.

“Komposisi ini menjadi sesuatu yang baru, ini ibarat Kotak keluar dari zona aman,” ungkapnya.(h/*)

USIA tak menghalangi Zulkarnaini untuk melanjutkan pendidikan. Zulkarnaini yang waktu itu hanya bertugas sebagai satpam di Pasar Raya, Padang memberanikan diri kuliah di

STKIP PGRI Sumbar di usia 29 tahun, tepatnya di tahun 1994. Kini, ia menjadi Kasi Kebersihan Dinas Pasar Kota Padang dan sudah menyelesaikan S2 di UPI-YPTK Padang.

Keinginan melanjutkan pendidikan setinggi-tingginya ini, merupakan citacita masa kecil yang sudah lama dipendam. Terlahir dari keluarga miskin, membuat Zulkarnaini ingin merubah nasib keluarga, memutus rantai kemiskinan. Tak hanya itu, dengan keseharian sebagai satpam, ia juga kesulitan memenuhi kebutuhan hidup.

Nasibnya memang beruntung, dua tahun kuliah ia mendapatkan beasiswa. Ia semakin bersemangat menjalani aktivitas sebagai mahasiswa. Pada tahun 1996 dirinya menjadi Ketua Senat mahasiswa STKIP. Suami dari Elsis Indra M, Pd Sering melakukan aksi demo se-

Redaktur: Devi Diani

perti di kantor gubernur dan DPR. Bagi bapak dari empat orang anak ini, turun ke lapangan selalu mengecek kebersihan a dalah suatu keharusan dan tanggung jawab dalam menjalankan pekerjaan. Selain itu menjaga komunikasi untuk kelancaran pekerjaan sangat dibutuhkan. Karena yang dihadapi di pasar raya adalah pedagang dan tentunya para preman.

“Jika kita tidak berpandai-pandai mereka tidak akan mau mendengar. Pekerjaan seperti saya ini tak mengenal waktu, terkadang harus bekerja hingga pukul 02.00 malam,” tutupnya. (h/ mg-mel)

Layouter:Rahmi

16

MINGGU, 24 Juli 2016 19 Syawal 1437 H

PROPERTI

PENGGUNAAN gipsum juga bisa menghemat penggunaan ruang

PENGGUNAAN gipsum bisa mempercatik hunian

Gipsum, Hemat Waktu Pembangunan Rumah Penggunaan gipsum masih sebatas untuk langit-langit, padahal di beberapa negara maju seperti Inggris dan Amerika Serikat (AS) material itu sudah digunakan untuk dinding.

Dinding dari gipsum dikenal dengan sebutan drywall atau tembok kering. Penggunaan gipsum sebagai drywall berarti membangun tembok tanpa menggunakan metode konvensional dengan bahan bata, semen, pasir, dan sebagainya.

Drywall memiliki beberapa keuntungan baik dari segi waktu hingga biaya.

Material ini mampu mempercepat konstruksi sekitar 20-30 persen jika dibandingkan dengan membuat tembok dengan cara tra-

disional.

“Selain itu juga mempermudah pengantaran karena ringan dan ramah tempat karena tak terlalu butuh tempat luas,” tutur Global Systems Development Manager-Central Mar-

keting Saint-Gobain Gypsum Activity United Kingdom Matthew John Sexton, di Jakarta, Kamis (21/7).

Penggunaan gipsum di Indonesia saat ini masih sekitar 100 juta meter persegi dari total pen duduk yang mencapai hampir 260 juta. Angka tersebut terbilang kecil bila dibandingkan Inggris yang penggunaannya mencapai 300 juta meter persegi dari total 60 juta penduduknya. Pemakaian gipsum masih 0,4 persen per kapita, sedangkan di Eropa sudah 4-5 persen per kapita.

“Ini yang coba kita edukasi ke masyarakat bahwa untuk punya rumah nyaman ya harus punya benchmark

MENGGUNAKAN gipsum sebagai dinding, akan lebih efisien waktu saat pembangunan rumah

sesuai standar luar negeri,” ucap Managing Director Saint-Gobain Construction Products Indonesia (SGCPI) Hantarman Budiono, dalam kesempatan yang sama.

Salah satunya adalah dengan membiasakan penggunaan gipsum sebagai tembok atau drywall. Hantarman menyebutkan bahwa 95 persen dari total penggunaan gipsum di Indonesia dipakai untuk langit-langit. (h/kcm)

DRYWALL atau tembok kering. Salah satu gipsum yang digunakan sebagai dinding

Drywall dan Keuntungannya DRYWALL merupakan produk bahan bangunan yang biasanya digunakan untuk membuat dinding interior bangunan.Sebelum drywall mulai diperkenalkan pada umumnya dinding interior bangunan terbuat dari plesteran.

Drywall memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan plester salah satunya yaitu cara pengaplikasiannya yang sangat mudah.Hampir semua orang bisa melakukan pekerjaan atau mengaplikasikan drywall dan tidak memerlukan keahlian atau latihan khusus.

Drywall dibuat menggunakan plester gypsum yang kemudian ditutup kedua sisinya dengan serat fiberglass atau kertas heavyweight.Terkadang ada produsen drywall yang menambahkan unsur tertentu seperti anti jamur dan bahan tahan api yang dicampur dengan plester gypsum sebelum mengaplikasikan kertas.

Drywall dibuat dalam bentuk lembaran yang dirancang untuk digunakan pada rumah modern dan hanya cukup dipaku ke tiang atau rangka. Pemotongan atau memberi lobang untuk membuat skat ruangan, saklar dinding dan tempat lampu serta lobang kunci bisa dilakukan dengan mudah menggunakan gergaji kayu dan peralatan standar lainnya.

Setelah drywall selesai dipasang, lobang atau garis kecil yang merupakan sambungan antara lembaran dan lembaran lainnya bisa ditutup menggunakan serat khusus yang kemudian dituwww.harianhaluan.com

tup lagi dengan kompon.

Biarkan kompon sampai benar-benar kering pada drywall,setelah itu bisa diamplas agar permukaannya menjadi lebih rata.Jika dilakukan dengan benar maka maka garis kecil tersebut akan tertutup sempurna dan tidak terlihat sama sekali. ***

GIPSUM yang biasa digunakan untuk langit-langit

Redaktur: Rahmadhani

Layouter: Irvand