Haluan 25 April 2011

Page 1

EDISI : 454 TAHUN LXII

email: redaksi_haluan@yahoo.com web: www.harianhaluan.com

SENIN 25 APRIL 2011 M / 21 JUMADIL AWAL 1432 H

HARGA ECERAN

Rp2500

HARI INI TERBIT 24 HALAMAN

SEJARAH MENCATAT, HALUAN TERBIT SEJAK 1948 DAN MENJADI TUAN RUMAH DI NEGERI SENDIRI

STOP BAHAS REVISI UU TIPIKOR

Dan barangsiapa yang mendurhakai Allah dan RasulNya dan melanggar ketentuan-ketentuan-Nya, niscaya Allah memasukkannya ke dalam api neraka sedang ia kekal di dalamnya; dan baginya siksa yang menghinakan. (QS An Nisaa' ayat 14)

SUBUH ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISYA

04.53 12.16 15.34 18.20 19.31

KPK Berpotensi Bubar

WIB WIB WIB WIB WIB

MAHKAMAH KONSTITUSI, DPR dan Pemerintah dinilai sebagai sarana dan alat untuk melemahkan KPK. Untuk itu, ICW mendesak agar pembahasan revisi UU Tipikor dihentikan.

Sumber: www.pkpu.or.id

Kembali Berdesa OLEH: UNDRI APA untungnya kalau kita kembali berdesa lagi seperti yang terjadi pada masa Orde Baru? Apa hanya sekadar mengharapkan bantuan yang besar atau hanya sebagai bukti atas sikap kita yang kompromitif atas kebijakan pusat atau lebih jauh lagi karena adanya bingkai NKRI yang konsekuensinya harus menerima kebijakan pusat tersebut. Kerontokan kekuatan tradisional merupakan sebuah bentuk konsekuensi yang diterima oleh masyarakat Minangkabau akibat terjadinya perubahan nagari menjadi desa yang terjadi pada Orde Baru tersebut. Ini merupakan fakta historis yang tidak terbantahkan sampai sekarang ini. Bercermin masa lalu, kita pernah terjadi kerontokan kekuatan tradisonal tersebut ketika diberlakukan UU No 5 Tahun 1979 dan Perda Nomor 7 Tahun 1983.

GETTY IMAGES

MENANG — Pemain Bolton Kevin Davies (kiri) berhasil membawa timnya mengalahkan Arsenal 2-1 dalam lanjutan Liga Inggris di Stadion Reebok Bolton tadi malam.

Peluang Arsenal Menipis

BOLTON, HALUAN — Peluang Arsenal untuk meraih trofi pada musim ini mendekati kegagalan. Satu-satunya kesempatan untuk meraih gelar di kompetisi Liga Premiership Inggris sudah menipis dan bisa dikatakan mustahil. Pasalnya, skuad asuhan Arsene

Wenger ini gagal mendekati MU di puncak klasemen sementara setelah kalah 1-2 (0-1) dari tuan rumah Bolton di Stadion Reebok Bolton, Minggu (24/4) malam. Dengan kekalahan itu, Robin van Persie dan kawan-kawan terpaku dengan nilai 64 dan

tertinggal sembilan angka dari MU serta tiga angka dari Chelsea. Dengan kompetisi yang tinggal menyisakan empat laga lagi, hanya keajaiban yang bisa membawa Arsenal juara. Bersambung ke Halaman 2

Bersambung ke Halaman 11

12 TOKOH TERIMA PENGHARGAAN

PKS Bosan Pengalihan Isu

Bersambung ke Halaman 11

DENI PRIMA

INILAH PARA penerima penghargaan PKS Award 2011. Penghargaan diserahkan Ketua DPW PKS Sumbar, Trinda Farhan dalam acara puncak milad ke-13 PKS di Hotel Pangeran Beach, Padang Minggu (24/4) malam.

PADANG, HALUAN — Dalam era demokrasi dewasa ini, kompetisi antarpartai politik adalah sesuatu yang wajar. Namun kompetisi yang dibangun harus secara sehat dan membangun. Bukannya saling menyerang, merongrong partai lain atau sebaliknya, termasuk membangun isu yang dapat menyudutkan partai lain, sebagai bentuk pengalihan isu sebenarnya. “Pengalihan isu untuk menghilangkan isu yang lain, itu yang terjadi belakangan ini. Kami sudah bosan dengan segala macam kebijakan pengalihan isu tersebut. Makanya Bersambung ke Halaman 11

FESTIVAL INTERNAZIONALE DELL AQUILONE

1.111 Tanda Tangan Buat Mr Syaf

Ke Italia dengan Pantun Minang

“BARANG SIAPA yang masih tidak berkenan untuk mengangkat Pak Syaf sebagai Pahlawan Negara barangkali kita harus curigai mereka antek-antek PKI! Sebab hanya pada masa revolusi orang-orang PKI yang benar-benar anti PRRI.” Entah kesal dengan pemerintah yang belum juga menobatkan Syafruddin sebagi pahlawan nasional, atau terlalu semangat dengan nama tokoh Syafruddin Prawiranegara, pernyataan tegas bergelora itu muncul dari Mochtar, kakek tua berusia 83 tahun dari Padang Pariaman. Dengan semangat yang tinggi tokoh veteran pelaku sejarah PDRI 1948 dan PRRI 1958 dan kini tergabung dalam Angkatan Veteran 45’.

HARI INI tak banyak yang bisa saya ceritakan soal layangan karena sampai laporan ini saya tulis pada pukul 18.30 WIB (12.30 Waktu Italia), angin pun belum bertiup kencang di pantai Cervia. Lagi pula, dari pagi hingga siang kemarin, gerimis pun menyirami kawasan wisata pantai ini. Tapi, saya bersama Jhon Chaniago dan Huda Alhaddad dari Minangkabau Kite Association begitu tersanjung ketika melalui media interntet, SMS, Black Barry Messenger dan bahkan ada juga yang coba telepon langsung (tapi, maaf tak diangkat karena roamingnya yang sangat mahal), banyak kawan-kawan dan senior dari tanah air yang memberikan apresiasi atas kehadiran kami di Cervia.

Bersambung ke Halaman 11

Bersambung ke Halaman 11

JAKARTA, HALUAN — Indonesia Corruption Watch (ICW) meminta DPR menghentikan pembahasan revisi UndangUndang tentang Tindak Pidana Korupsi karena mengarah pada pengerdilan peran dan kewenangan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Bahkan berpotensi membubarkan lembaga tersebut. “ Karena itu, hentikan sekarang juga pembahasan revisi UndangFEBRI DIANSYAH Undang Tipikor yang di dalamnya mengatur peran dan kewenangan KPK,” kata Koordinator ICW Bidang Divisi Hukum dan Monitoring Peradilan, Febri Diansyah, dalam jumpa pers di kantor ICW Jakarta, Minggu (24/4). Menurut catatan ICW, UU tersebut telah ditinjau ulang (judicial review) sampai 13 kali, sebanyak 11 di antaranya mengancam keberadaan KPK. “Sebagian besar ‘judicial review’ ingin membatalkan kewenangan strategis KPK,” katanya didampingi Peneliti ICW, Tama S. Langkun, dan Peneliti Hukum ICW, Donal Fariz. Febri menduga MK berperan sebagai negative legislative sehingga dijadikan alat untuk mematikan KPK, sedangkan DPR dan pemerintah bisa menjadi sarana untuk membunuh KPK karena kewenangan pembentukan undang-undang itu berada di tangan DPR dan pemerintah. Ia menemukan beberapa kali percobaan amputasi terhadap kewenangan utama KPK, seperti penuntutan dan penyadapan, baik di sisi eksekutif mupun legislatif.

Elnusa Dibobol Rp111 Miliar

JAKARTA, HALUAN — Rekening PT Elnusa senilai Rp111 miliar di Bank Mega Cabang Jababeka, Cikarang dibobol. Jajaran Polda Metro Jaya berhasil meringkus sindikat pembobolan rekening tersebut. “Sindikat ini melibatkan pejabat bank swasta dan perusahaan Elnusa,” kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Yan Fitri, di Jakarta, Sabtu (23/4) malam.. Yan menuturkan, penyidik menangkap Direktur Keuangan PT Elnusa berinisial SN, Kepala Cabang Bank Mega Jababeka IHB, Komisaris PT Discovery berinisial AJ, Dirut PT Discovery berinisial IL dan RL. Yan menyebutkan RL tercatat sebagai daftar pencarian orang yang telah beberapa kali melakukan pencurian dana rekening bank salah satu kasusnya pembobolan dana Pemkab Aceh di Bank Mandiri Cabang Jelambar, Jakarta Barat. Para tersangka dikenakan pasal penyalahgunaan jabatan, pencucian uang dan tindak kejahatan perbankan. Kepala Satuan Fiskal Moneter Devisa Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Polisi Arismunandar mengatakan pelaku melakukan modus mencairkan dana deposito milik PT Elnusa pada Bank Mandiri dengan memalsukan tanda tangan Direktur Utama PT Elnusa berinisial E. Bersambung ke Halaman 11

Roby Mayersha Hari ini Dieksekusi SYAF AL

LAYANGAN Anak Gembala yang juga sudah mengudara di Italia

PADANG, HALUAN- Roby Mayersha (30), terpidana kasus penggelapan dana sewa tanah dan Resort di Pulau Siloinak, Desa Katurai, Siberut Kabupaten Kepulauan Mentawai, hari ini, Senin (25/4) dipanggil Kejaksaan Negeri (Kejari) Padang untuk eksekusi. Jaksa akan melaksanakan vonis Mahkamah Agung (MA) RI yang menghukum Robi selama satu tahun tiga bulan (15 bulan) penjara. Majelis hakim MA dalam vonis Nomor 873/K/Pid/2010, 28 September 2010, menyatakan, membatalkan vonis Pengadilan Negeri Padang No.578/Pid.B/2009/PN/PDG, 17 Desember 2009 yang melepaskan Roby dari segala tuntutan jaksa. MA menyatakan Roby telah terbukti bersalah melakukan tindak pidana penggelapan dan dijatuhi hukuman 15 bulan penjara potong masa tahanan. Vonis MA tersebut sama dengan tuntutan yang diajukan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Isward, SH. Isward mengatakan surat panggilan untuk eksekusi telah dikirimkan kepada Roby. Roby yang berprofesi sebagai pemandu perjalanan (guide) Gilles selama satu bulan, diduga menggelapkan atas pengadaan penyewaan tanah dan resort yang berada di Pulau Siloinak, Desa Katurai, Siberut Kabupaten Kepulauan Mentawai, pada bulan Februari 2005 hingga Juni 2008 yang lalu, dengan korban berkewarganegaraan Prancis bernama Bordessoule (Gilles). Bersambung ke Halaman 11


2

Utama

SENIN, 25 APRIL 2011 M 21 JUMADIL AWAL 1432 H

POLISI VERSUS POLISI

Ipda Hendri Bantah Simpan Sabu

PADANG, HALUAN — Anggota Polresta Padang Ipda Hendri membantah menyimpan sabu-sabu saat ditangkap Direktorat Narkoba Polda Sumbar, Selasa (12/4) lalu di Kawasan Jati, Kecamatan Padang Timur, Padang. Hendri mengaku, barang bukti sabu yang ditunjukkan kepadanya di Direktorat Narkoba Polda tidak ada kaitan dengan dirinya. “Saat penangkapan itu, polisi datang ke Jati dengan membawa seorang tersangka bernama Andi yang telah mereka amankan sebelumnya di kawasan Alai. Saat saya berada di dalam kamar mandi, pintu kamar saya terbuka begitu saja. Saat itu petugas narkoba Polda sudah berada dalam kamar tanpa sepengetahuan saya. Saya dimana istirahat, beberapa petugas hanya berbincang-bincang dengan dirinya. Setelah itu, mereka meminta saya datang ke Polda untuk di tes urine,” katanya kepada Haluan, Minggu (24/4) di sel tahanan Mapolres Padang. Hendri, yang saat itu didampingi orangtuanya menjelaskan, ia bukan pengguna dan tidak terlibat urusan narkoba. Saat dibawa ke Polda Sumbar, tambah Hendri, tidak ada barang bukti (BB) yang ditemukan dalam kamarnya. “Barang bukti tersebut baru ada setelah diperiksa penyidik Direktorat Narkoba Polda Sumbar. Karena tak ada barang bukti, saya tak bisa ditangkap. Saya didesak dan terpaksa ikut ke Polda,” ujar mantan Kanit Reskrim Polsek Padang Barat itu. Menurutnya, narkoba yang diperlihatkan oleh penyidik itu bukan miliknya dan barang tersebut pun sudah lama tersimpan. Sebab, barang bukti itu dilihatkan hanya berada di Polda Sumbar dan bukan di tempat kejadian perkara (TKP). “Saya merasa dipermainkan

dengan cara penangkapan seperti ini,” tegasnya. Ariyal dan Yunizal Chaniago, pengacara Hendri mengatakan, penangkapan yang dilakukan anggota Direktorat Narkoba Polda Sumbar dinilai tidak sesuai dengan prosedur penangkapan dan telah melanggar tiga pasal dalam Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP). “Pasal yang dilanggar tersebut adalah Pasal 118, Pasal 184, dan Pasal 72,” kata Ariyal. Dijelaskan Ariyal, dalam Pasal 118, bahwa penyidik harus memberikan salinan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) kepada orang yang dinyatakan bersalah, tapi hal tersebut tidak dilakukan. Kemudian untuk pasal 184 menyatakan, saat penangkapan harus ada saksi mahkota atau RT setempat dan saat penyidik harus memperlihatkan barang bukti di lokasi kejadian, tapi pihak Polda memperlihatkan barang bukti setelah tiba di kantor polisi. “Penangkapan yang dilakukan terhadap kliennya terkesan direkayasa dan merugikan karir dan hak hidup seseorang. Untuk itu, tidak ada kata lain, supaya Ipda Hendri segera dibebaskan. Tidak bisa yang menjadi saksi mahkota tersebut adalah saksi dari anggota polisi yang terlibat dalam penangkapan,” ungkap Ariyal didampingi Yunizal Chaniago.

Tempat terpisah, Police Watch, Ilhamdi Taufik mengatakan, penangkapan yang dinilai tidak sah itu, bisa dimasukkan ke ranah hukum dengan cara mempraperadilan Direktorat Narkoba Polda Sumbar. “Kalau saya lihat ini kasus uji coba antara polisi dengan polisi. Kalau dinyatakan memang ada pelanggaran hukum, tersangka bisa melakukan langkah hukum, karena sudah dijelaskan dalam KUHAP, seperti mempraperadilkan instansi yang telah menangkap perwira polisi itu,” ujar Ilhamdi. Secara terpisah dihubungi melalui telepon, Kombes Pol. Ermi Widyatno, Direktorat Narkoba Polda Sumbar menyatakan, kasus ini tetap berjalan dan pengadilan nantinya yang menentukan siapakah yang benar dan yang salah-. Sebab, anggota telah melakukan tugas sesuai prosedur dan KUHAP-. “Itu haknya tersangka untuk membicarakan salah atau tidaknya. Bagi kami itu tidak jadi masalah. Biarkan saja dan kami akan menjelaskan semuanya di pengadilan. Yang jelas, dalam penangkapan dia, polisi menyita satu paket sabu di atas meja,-” jelas Ermi Wisyanto.Sebelumnya, jajaran Direktorat Narkoba Polda Sumbar membekuk pelaku narkoba jenis sabu yaitu oknum polisi Polresta Padang Ipda Hendri B, ditangkap di tempat kosnya di kawasan Jati, bersama rekannya “AS” (35), Selasa (12/ 4) lalu. Menurut versi polisi, dari tangan mereka ini didapati satu paket kecil sabu seharga Rp1 juta yang ditemukan di meja ruang tamu kost tersebut. Penangkapan ini dari hasil pengembangan dari pelaku yang sebelumnya ditangkap oleh Direktorat Narkoba Polda Sumbar. (h/nas)

BUDAYA MINANG — Para undangan puncak acara Festival Budaya Minangkabau 50 Tahun Gonjong Limo Bandung di Gedung New Majestic Jalan Braga, Bandung Sabtu (23/4). Acara dimeriahkan dengan randai, salaung, main kim dan lomba manatiang piriang.

FESTIVAL BUDAYA MINANG MERIAH

Gubernur Jabar Tantang Gonjong Limo

BANDUNG, HALUAN — Mayarakat Minang perantau yang ada di Jawa Barat, sesungguhnya masyarakat Jawa Barat asal Minang. Demikian dikemukakan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan pada gelar Festival Budaya Minangkabau dalam puncak acara 50 Tahun Gonjong Limo Bandung di Gedung New Majestic Jalan Braga, Bandung Sabtu (23/4). “Awan tinggi berarak petang, tanda malam mulai menjelang. Senang bertemu hadirin yang datang, ternyata bapak ibu pemuda gadis perantauan Minang,” kata Gubernur Jabar mengawali pidatonya. Ia mengatakan, penduduk Jawa Barat paling besar di Indonesia. Pada Mei 2010 berjumlah 43.021.826 orang atau 10 kali lipat penduduk Sumatera Barat. Jika orang terus berdatangan ke Jawa Barat pasti akan semakin sempit. Tetapi jika orang yang berpindah itu orang yang berguna seperti orang Minang tidak masalah, tidak akan menjadi sempit. “Masyarakat Minang ke Jawa Barat begitu banyak dan begitu juga sebaliknya masyarakat Jawa Barat banyak juga yang ada ke ranah Minang. “Saya ke Sumatera Barat disambut oleh paguyuban Pasun-

dan. Begitu juga pejabat Sumatera Barat yang datang ke daerah Bandung dan sekitarnya disambut oleh PKM, Gonjong Limo, dan organisasi lainnnya, itulah kehidupan” tutur gubernur. Tentang seni budaya gubernur mengatakan, perpaduan budaya secara natural pasti akan terjadi, apalagi direkayasa dengan baik lebih dari sekedar natural. Jadi sekarang kalau ada festival minangkabau, sudah mulai ada perpaduan. Sebab yang menyanyikan lagulagu Minang itu gadis-gadis asli Jawa Barat. Gubernur meminta kepada panitia gonjong limo untuk menyelenggarakan festival festival Sunda-Minang. “Jadi yang pertama kita tampilkan budaya asli Minang dan asli Sunda, lalu selanjutnya menampilkan kolaborasi kedua budaya, misalnya tari merak dengan tari piring. Saya rasa akan hadir sendratari baru dan kreasi baru yang akan mempersatukan kita,” katanya. Ia menambahkan, adakalanya kita bertemu dalam perbedaan politik, perbedaan etnik, tapi bila kita melakukan pendekatan melalui budaya biasanya

perbedaan itu hilang dan kita bisa tersenyum bersama ketika melihat tampilan budaya atau kehidupan bernuansa kebudayaan. Semenetra itu Sekda Sumbar Mahmuda Revai, SH minta maaf pada Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan dan pada warga gonjong limo Bandung atas ketidakhadiran Gebernur Sumbar, karena Gubernur sumbar berada di Malaysia, begitu pula Wagub Sumbar Muslim Kasim tengah berada di Bali. Nampak hadir Wakil Bupati Limapuluh Kota, Wakil Walikota Payakumbuh dan dan ninik mamak dari Payakumbuh. Nampak pula hadir ketua Perhimpunan Keluarga Minang Jawa Barat Dr. T. Agoestina, Sp.OG, M.kes bundo kanduang masyarakat Minang Jawa Barat. Festival Minangkabau yang dimeriahkan dengan randai, salaung, main kim, lomba manatiang piriang cukup mendapat perhatian dari masyarakat Minang Bandung dan masyarakat Jawa Barat sendiri hingga penonton tumpah ruah hingga ke jalan Braga. Panitia juga menyediakan dua monitor tv yang bisa terlihat dari luar gedung. (h/dj)

Eli Swarni Gantung Diri Elnusa Dibobol ..............................................................................................dari Hal.1 SOLOK, HALUAN — Warga perumahan Halaban tahap III di Jorong Halaban Nagari Panyakalan Kecamatan Kubung Kabupaten Solok digemparkan dengan aksi gantung diri seorang ibu rumah tangga pada Sabtu (23/4) pagi. Korban Eli Swarni (45) nekad mengakhiri hidupnya dengan cara tragis gantung diri menggunakan seutas kain panjang berwarna merah, di kayu kusen pintu kamar rumahnya. Mayat korban yang bernasib malang dan masih belum dikaruniai keturunan itu pertama kali ditemukan oleh suami korban sendiri bernama Suhanto (42), sekitar pukul 05.30 pagi hari. Jerit tangis suami korban begitu melihat isterinya tercinta sudah tewas dengan posisi tergantung kala itu, sontak mengagetkan para tetangga dan warga lainya. Warga langsung berkerumun ke rumah korban, ingin mengetahui dengan mata kepala sendiri apa sebenarnya yang tengah terjadi di dalam rumah keluarga pasangan itu. Petugas Polsek Kubung yang mengetahui peristiwa tersebut, langsung meluncur ke tempat kejadian perkara. Dibantu sejumlah warga petugas lalu menurunkan jasad korban yang tergantung. Pihak keluarga korban menolak dilakukan visum et repertum. Setelah dilakukan pembicaraan dengan petugas, lalu pihak keluarga diwakili suami korban membuat surat pernyataan tertulis yang berisikan agar mayat korban tidak perlu lagi divisum. Kapolres Solok AKBP Ali Absar Said didampingi Wakapolres Kompol Asmar Yunus dan Kapolsek Kubung AKP Rusdiyono kepada Haluan kemarin mengatakan, korban nekad mengakhiri hidupnya akibat didera stres berat berkepanjangan selama ini. ”Menurut keterangan pihak keluarga sebelumnya korban juga sudah beberapa kali berupaya bunuh diri, namun selalu gagal karena berhasil dicegah pihak keluarga “ katanya. (h/ris)

Selanjutnya, tersangka mengirimkan dana senilai Rp 111 miliar untuk kepentingan investasi pada perusahaan fiktif bernama PT Discovery ke rekening penampung pada Bank Mega Cabang Jababeka. Para tersangka tidak menggunakan dana milik PT Elnusa untuk kepentingan investasi, namun dibagikan kepada pelaku. Selain menangkap para pelaku, polisi juga menyita uang tunai senilai Rp 2 miliar, 34.400 dolar Amerika Serikat dan empat unit kendaraan mewah dari hasil pembobolan dana deposito PT Elnusa. Sementara itu, Direktur Utama ELSA, Suharyanto di Jakarta, Minggu (24/4) kemarin mengatakan, pihaknya mengetahui pembobolan tersebut ketika Elnusa akan mencairkan deposito tersebut pada tanggal 19 April 2011, namun menurut Kepala Cabang Bank Mega Jababeka, Cikarang, penempatan dana tersebut sudah tidak ada karena telah dicairkan.

Sesuai dengan surat perintah penempatan, Elnusa mulai menaruh dana di Bank Mega Cabang Jababeka, Cikarang sejak 7 September 2009 yang pernah mencapai Rp161 miliar, terbagi dalam lima bilyet deposito berjangka waktu antara satu hingga tiga bulan. Seluruh dana itu, kata Suharyanto, telah ditransfer Elnusa kepada Bank Mega. Dokumen-dokumen yang diperlukan untuk penempatan deposito itu ditandatangani oleh pejabat Elnusa yang berwenang dan bilyet depositonya juga ditandatangani oleh Kepala Cabang Bank Mega Jababeka, Cikarang. “Penempatan dana yang dilakukan oleh Elnusa juga telah memenuhi prosedur dan persyaratan penempatan dana yang ditetapkan oleh Bank Mega Cabang Jababeka dimana dana tersebut ditempatkan,” paparnya. Elnusa, lanjut dia, terus memperpanjang penempatan pada saat jatuh tempo dari masing-masing bilyet dan juga terus

menerima pembayaran bunga atas deposito tersebut setiap bulannya. ”Saat ini mestinya saldo deposito perusahaan sebesar Rp111 miliar, deposito senilai Rp50 miliar pernah dicairkan Elnusa pada tanggal 5 Maret 2010, dan dananya telah diterima dengan baik di rekening sesuai perintah Elnusa,” kata dia. Diberhentikan Sementara Suharyanto mengatakan, pihaknya sedang meminta pertanggungjawaban atas raibnya dana deposito sebesar Rp111 miliar yang disimpan perusahaan di Bank Mega, serta mempertanyakan sistem dan prosedur yang diterapkan di Bank Mega karena telah mencairkan dana deposito tersebut tanpa sepengetahuan pihak manajemen Elnusa. Ia menambahkan, menurut keterangan lisan dari Kepala Cabang Bank Mega, dana perusahaan telah dicairkan. Pencairan tersebut tidak sesuai dengan perjanjian penempatan, hal itu juga dilakukan tanpa

sepengetahuan Elnusa. ”Saat ini permasalahan tersebut masih dalam proses pemeriksaan pihak kepolisian. Selain Kepala Cabang Bank Mega Jababeka, Cikarang, juga turut diperiksa Direktur Keuangan Elnusa Santun Nainggolan berkaitan dengan hal tersebut di atas. Posisi Direktur Keuangan untuk sementara dijabat rangkap oleh Direktur Umum dan SDM, Lucy Sycilia. Sementara, Lucy mengatakan, posisi keuangan perusahaan sejauh ini tidak terganggu dengan kasus yang terjadi saat ini. Hal itu, kata dia, disebabkan dana yang disimpan perusahaan di deposito itu merupakan dana cadangan perusahaan, sehingga tidak secara langsung mengganggu neraca ekonomi perusahaan. Rencananya dalam waktu dekat pihak Elnusa akan segera bertemu dengan kreditur perusahaan dan juga pihak otoritas pasar modal untuk memberi penjelasan lebih lanjut.(sam/ant)

Peluang Arsenal..............................................................................................dari Hal.1 Pada pertandingan itu, Arsenal lebih dulu mengambil inisiatif serangan. Menit empat, The Gunners sudah mendapatkan peluang untuk mencetak gol. Namun, tendangan Theo Walcott masih dapat digagalkan Jaskelainen. Menit 16, giliran Cesc Fabregas yang mendapatkan peluang. Kapten Arsenal tersebut melepaskan sebuah tendangan keras ke pojok gawang Bolton. Sial, Jaskelainan kembali berhasil mencegah gawangnya dari kebobolan. Bolton mulai mendapatkan kesempatan untuk mencetak gol pada menit 37. Berawal dari sebuah umpan matang dari

Dean Sturridge, L ee Chung Yong melepaskan sebuah tendangan. Beruntung, masih dimentahkan Szczesny, bola kemudian dibuang pemain Arsenal. Satu menit kemudian, gawang The Gunners berhasil dibobol oleh Sturridge. Berawal dari sebuah sepak pojok, tandukan Gary Cahil berhasil diselamatkan pemain belakang Arsenal, namun tanpa ampun Sturridge menyundul bola ke gawang Szczesny. 1-0 Bolton memimpin. Arsenal bukan tidak mengemas peluang menyamakan kedudukan. Menit 44, sebuah tendangan keras dilepaskan oleh Fabregas.

Sayang, tendangan pemain asal Spanyol itu hanya menerpa tiang gawang. Skor 1-0 untuk Bolton bertahan hingga turun minum. Sebenarnya Bolton semakin bersemangat untuk mencetak gol pada pertandingan ini. Bahkan, tim tuan rumah mendapatkan tendangan penalti pada menit 47. Sial, tendangan Kevin Davis berhasil ditepis oleh Szczesny. Satu menit kemudian, justru Arsenal yang berhasil menyamakan kedudukan. Berawal dari sebuah umpan yang dilepaskan Fabregas, tendangan kaki kiri Robin

van Persie tidak mampu dijangkau Jaskeleinan. Skor berubah menjadi 1-1. Gol itu sempat membangkitkan semangat para pemain Arsenal. Sial, Fabregas dkk gagal menambah gol. Namun, justru tim tuan rumah yang kembali berhasil menggetarkan gawang Arsenal beberapa menit menjelang laga usai. Keputusan Owen Coyle memasukan Tamir Cohen berbuah manis. Berawal dari sebuah pojok, tandukan pemain cadangan Bolton ini berhasil menggetarkan gawang Szczesny. Skor akhir adalah 2-1 untuk kemenangan Bolton. (h/pp/okz)


Nasional

SENIN, 25 APRIL 2011 M 21 JUMADIL AWAL 1432 H

3

Lintas Injak Merah Putih, Ditangkap Polisi TASIKMALAYA—Pemain teaterikal dalam pembukaan acara milad Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ke-13 se-Priangan Timur, di GOR Sukapura, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Ahad, diamankan polisi. Ia ditangkap karena melakukan aksi menginjak kain berwarna merah dan putih. Aparat kepolisian setempat seketika langsung mengamankan sejumlah remaja putri sebagai pengisi acara pembukaan Milad PKS dengan menampilkan tarian dan berloncat-loncat diatas kain berwarna merah dan putih yang digambarkan sebagai simbol negara. Kapolresta Tasikmalaya AKBP Gupuh Setiyono didampingi Kasat Reskrim AKP Anton Firmanto menjelaskan menginjak-injak simbol negara merupakan tindakan melecehkan negara Indonesia, sehingga sejumlah orang yang dinilai bertanggung jawab terpaksa diamankan untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Pihak yang digiring dan diperiksa ke markas Polresta Tasikmalaya yakni penanggung jawab aksi teatrikal, Tatang Fahat, kordinator bidang acara panitia milad PKS, Wahyudin, serta delapan orang remaja putri yang bertindak sebagai penari. Pelecehan terhadap simbol negara telah bertentangan dengan hukum, namun kata Anton Polisi masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut aksi tersebut dengan sengaja atau tidak. “Kita masih mendalami motif yang dilakukan mereka, belum ada penetapan tersangka, kita masih melakukan penyelidikan,” katanya. (rep)

Siaga 1 Nasional Menuai Kritik

JAKARTA— Wakil Ketua Komisi I DPR TB Hasanuddin mengkritik keputusan pemerintah yang memerintahkan TNI dan Polri pada posisi siaga I selama Paskah yang dimulai pada KamisMinggu, 21-24 April 2011. Keputusan yang diambil menyusul ditemukannya bom tak jauh dari Gereja Christ Cathedral Gading Serpong dinilai tidak tepat dan berlebihan. “Saya setuju siaga 1, tetapi di Jakarta saja. Tidak perlu seluruh Indonesia. Kondisi di Halmahera tenang-tenang saja, ngapain (prajurit) siaga 1,” kata Hasanuddin kepada para wartawan di Jakarta, Minggu (24/4). Hasanuddin menjelaskan, siaga 1 adalah status tertinggi terkait kesiapan aparat keamanan dalam mengamankan negara. Ketika pemerintah mengeluarkan perintah siaga 1, seluruh prajurit TNI dan Polri harus berada pada posisi stand by di markas masing-masing, lengkap dengan perlengkapan senjata, amunisi, kendaraan, bekal logistik selama tujuh hari, dan lainnya. TB Hasanuddin, yang juga politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ini, juga mengatakan, siaga 1 tingkat nasional umumnya disiapkan untuk menghadapi ancaman dari luar negeri, huru-hara atau bencana alam tingkat nasional, atau adanya ancaman pemberontakan atau kudeta. Perintah ini, kata Hasanuddin, dapat memengaruhi arus investasi yang masuk ke Indonesia. Investor dikhawatirkan takut berinvestasi di Indonesia. Siaga 1 nasional juga berkaitan dengan biaya yang tak sedikit. Terkait hal ini, Hasanuddin berharap, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono harus memberikan penjelasan kepada publik. “Adakah Presiden memang memprediksi atau memperkirakan akan ada sesuatu dalam skala nasional? Presiden harus menjelaskannya kepada publik. Rakyat harus tahu tentang apa yang terjadi di Republik ini,” kata Hasanuddin. (kcm)

LUBANG JARUM-Seorang penggemar foto yang tergabung dalam Komunitas Kamera Lubang Jarum (KKLJ) Makassar, menggelar pameran foto trotoar di jalan Ahmad Yani, Makassar, Sulsel, Minggu (24/4). Pameran foto ini untuk memperingati hari ulang tahun kamera lubang jarum yang dirayakan se-dunia tanggal 24 April, bertajuk ‘Worldwide Pinhole Photography Day. ANTARA

DIKRITIK DUBES SWISS

Anggota DPR ‘Kebakaran Jenggot’

JAKARTA, HALUAN—Kritik Duta Besar Indonesia untuk Swiss, Djoko Susilo yang menyebut, 90% kunjungan anggota DPR ke luar negeri tidak bermanfaat, membuat sejumlah wakil rakyat seperti “kebakaran jenggot”. Mereka balik mengancam akan memotong anggaran Duta Besar Indonesia yang tak berperan di luar negeri Wakil Ketua DPR RI, Priyo Budi Santoso, menilai pernyataan Duta Besar Indonesia untuk Swiss, Djoko Susilo, tersebut merupakan pernyataan yang tidak pantas disampaikan oleh seorang duta besar. Dia justru balik mempertanyakan peran Djoko sebagai duta besar apakah sudah bermanfaat atau tidak buat bangsa Indonesia. Sebelumnya, Dubes RI untuk Swiss, Djoko Susilo, menyatakan bahwa 90 persen kunjungan kerja DPR ke luar negeri tidak bermanfaat dan anggota yang melakukan kunjungan lebih banyak menggunakan waktunya untuk pelesiran. Priyo Budi Santoso menilai, pernyataan Djoko Susilo itu sudah kelewatan. Priyo membaca dan mendengar seorang duta besar berbicara mengkritik DPR sangat terkejut. Menurutnya seorang duta

besar sangat tidak pantas mengkritik DPR. “Ada apa ini, duta besar kok ‘ngerasani’ kita, “ kata Priyo seperti dilansir antara, Minggu. Banyak kalangan DPRD mengancam akan memangkas pembiayaan kedutaan besar di Swiss. Pemangkasan pembiayaan kedutaan besar ini, kata Priyo, juga agar menjadi pembelajaran untuk tidak menempatkan duta besar karena penjatahan saja, namun benar-benar karena prestasi. “Selama ini memang menurut saya kedutaan besar yang berprestasi itu jika dipimpin oleh diplomat karir dan bukan oleh seorang yang hanya mendapatkan posisi itu karena jatah-jatahan saja,” katanya. Mengenai klaim Djoko bahwa pernyataannya itu diamini oleh duta besar-duta besar Indonesia lainnya seperti duta besar Belanda, Jerman, Belgia dan Pe-

rancis, Priyo mengatakan akan mengecek hal itu kepada duta besar-duta besar yang disebutkan itu. Jika memang nanti terbukti bahwa duta besar-duta besar itu mengatakan hal seperti yang dikatakan Djoko, DPR juga akan mengkaji seluruh duta besar tersebut. Setali tiga uang dengan Golkar, Ketua Fraksi Partai DemokratI, Muhammad Jafar Hafsah juga mengatakan tidak pantas seorang duta besar memberikan komentar mengenai kunjungan kerja DPR ke luar negeri. Jafar di Jakarta, Minggu (24/ 4) mengatakan, anggota DPR ke luar negeri adalah karena tugastugasnya. Program DPR meNOTES

lakukan kunjungan kerja (kunker) juga sudah masuk dalam program dan rencana membangun DPR yang lebih baik. Menurut dia, kunjungan kerja itu adalah untuk belajar dari Negara lain yang sukses sehingga DPR pun dapat menjalankan fungsinya dengan lebih baik. Pernyataan Djoko di media adalah suatu hal yang tidak terpuji. DPR pun sebagaimana pejabat negara lainnya kalau mau ke satu negara melakukan kunker sudah berkirim surat ke duta besar Indonesia di negara yang akan dikunjungi dengan tujuan-tujuannya. Jafar juga menyayangkan pernyataan seperti itu keluar dari mulut seorang duta besar dan

RMS Diproklamirkan

SEWAKTU RIS membentuk Angkatan Perang Republik Indonesia Serikat (APRIS), banyak tentara KNIL asal Ambon tidak bersedia bergabung dengan Tentara Nasional Indonesia sebagai pasukan inti APRIS. Pada 25 April 1950, Republik Maluku Selatan (RMS) diproklamasikan orang-orang bekas prajurit KNIL dan pro-Belanda (diantaranya Chr. Soumokil, Ir. J.A. Manusama dan J.H. Manuhutu), dengan presiden Dr. Chr. R. S. Soumokil -bekas jaksa agung Negara Indonesia Timur. RMS bertujuan menjadi negara sendiri. Pemerintah Pusat yang mencoba menyelesaikan secara damai, mengirim tim yang diketuai Dr. Leimena. Pada 25 April 2001, Pimpinan Eksekutif Forum Kedaulatan

SALAH satu aktivis RMS yang beraksi di upacara Harganas 2007 ditangkap aparat Maluku (FKM), Dr. Alex Manuputty, memelopori pengibaran bendera RMS pada peringatan ulang tahun proklamasi RMS, 25 April 2001, di kediamannya, kawasan Kudamati, Ambon. Akibatnya, Polda Maluku menangkap Alex pada Juni 2001, dengan tuduhan melanggar Pasal 106 KUHP dan 110 KUHP, tentang makar. (d/wk/ti)

Aktivis NII Keliaran di Kampus MALANG, HALUAN—Setelah terbongkarnya kasus korban “cuci otak” yang menimpa 15 mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang, Jawa Timur, yang diduga dilakukan kelompok organisasi Negara Islam Indonesia, kini mulai terbongkar bahwa di beberapa kampus di kota pendidikan itu memang banyak berkeliaran aktivis NII. Hal itu diungkapkan Koordinator Nasional Ketua Badan Eksekutif Badan Koordinasi Lembaga Dakwah Kampus (BKLDK) Muhammad Rizqi Awal dalam jumpa persnya yang digelar Minggu (24/4) di Gedung Pusat Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jatim, Jalan Kawi, No 41, Kota Malang. Menurut Rizqi, kasus cuci

otak yang menimpa mahasiswa UMM itu bukan hal yang baru terjadi. Hal itu sejak dulu sudah terjadi. “Hal itu jelas dilakukan oleh aktivis NII. Proses cuci otak dan pembaiatan kepada calon pengikutnya tersebut bukan hanya bertempat di Jakarta, tetapi di sejumlah daerah juga bisa,” katanya. Rizqi mengaku, BKLDK kalau melakukan diskusi di berbagai masjid dan kampus sering dihadiri aktivis NII. Soal pemikirannya memang banyak yang tidak sesuai dengan ajaran Islam. “Sukanya hanya menjual ayat-ayat Al Quran. Kalau diskusi dengan kita kalah, dia baru pulang dan berhenti ikut diskusi,” katanya. “Hampir di semua kampus di Indonesia, terutama di Malang, Jakarta,

Jamu

MOCHINTA

Hampir lima tahun Devi seorang karyawan travel jurusan PadangPainan ini mengalamai keluhan dengan perutnya. Penyebabnya tak lain tak bukan sakit adalah maagh yang sudah dideritanya semenjak SMU. Sakit Maagh yang diderita bisa dikatakan Devy Andriani cukup kronis, Karena lama (23 tahun) kelamaan, bukan keluhan di perut saja yang dialami Devi namun juga berdampak kepada jantungnya. Awalnya, Maagh yang diderita Devi tidak terlampau mengganggu, karena hal itu pulalah

dan Bandung, juga kota besar lainnya memang banyak aktivis NII berkeliaran mencari pengikut. Kami tahu dari pemikirannya. Tetapi untuk dibuktikan secara nyata masih sulit,” katanya. Rizqi dengan tegas mengecam aktivitas yang dilakukan aktivis NII di berbagai kampus tersebut. “Karena NII itu sudah jelas tidak mengakui NKRI. BKLDK dengan tegas mengecam cuci otak yang dilakukan kepada mahasiswa di UMM dan juga di berbagai kampus tersebut,” tegasnya. Rizqi menilai, pemerintah, dalam hal ini intelijen dan kepolisian, sebenarnya tidak serius mengungkap kasus NII dan terorisme itu. “Sebenarnya intelijen sudah mengantongi data soal itu. Tetapi mengapa

untuk itu dirinya akan menanyakan hal yang tidak patut dilakukan oleh jajaran Kementrian Luar Negeri seperti Djoko. “DPR dan pemerintah itu harusnya sinergi dan tentunya adalah tugas DPR untuk mengawasi pemerintah dan bukan sebaliknya. Apalagi hanya seorang duta besar. Saya pasti akan tanyakan hal ini kepada Menlu. Dubes itu ditunjuk oleh DPR dan kita tidak pernah menghalang-halangi atau menjatuhkan tugas-tugas seorang duta besar apalagi hal itu dilakukan melalui media. Kita saja kalau duta besar tidak beres kerjanya menggunakan surat resmi dan tidak melalui media kok,” katanya. (d/ant)

Way of Life!

kesulitan untuk mengungkapnya? Karena, isu tersebut dimainkan oleh pemerintah sendiri,” katanya. Kalau pemerintah gagal mengusung kebijakannya, ada kasus yang menjelek-jelekkan pemerintah, kasus yang menyangkut ideologi keagamaan itu akan dimunculkannya. “Tujuannya untuk menenggelamkan kasus yang menimpa pemerintah,” tegasnya. Muhammad Rizqi Awal selaku Koordinator Nasional Ketua Badan Eksekutif BKLDK itu menghadiri acara Rakernas V di Malang, yang dilakukan oleh BKLDK seluruh Indonesia yang berlangsung sejak Minggu di Kota Malang. Acara itu dihadiri oleh pengurus BKLDK di seluruh kampus di Indoensia. (kcm)

sus

u o kh

ril

Ap n a l Bu m

Pro

DP enteng cuma

5

Serunya pake mobil baru

buat have fun

jutaan*

bareng temen-temen kamu!

CV. ELANG PERKASA MOTOR : Jl. Khatib Sulaiman No.87 Padang Telp. (0751) 7051422, 7051423 Kantor Cabang : = PAYAKUMBUH : Jl. St. Usman No.14, Kampung Cina Telp. (0752) 91795 = DHARMASRAYA : Jl. Lintas Sumatera Koto Baru KM.218 Dharmasraya Telp. (0754) 71245

* Syarat dan ketentuan berlaku

HARI MINGGU / LIBUR SHOWROOM TETAP BUKA

Kisah Sejati

Sakit Maagh dan Keluhan Jantung sakit Maagh yang sudah dideritanya terlambat diketahui. Diketahuinya Devi menderita Maagh setelah orang tua Devi melakukan Check-Up kesehatan salah satu rumah sakit. itupun divonis udah maagh tingkat parah. " Waktu itu, karena kondisi fisik saya terus melemah, ibu mengantar saya chek-Up. Eh tautaunya udah maagh aja. Katanya parah. harus dikontrol pola makan, sambil minum obat teratur. Sering juga seeh sakit perut sebelumnya. Tapi dibiarin aja. karena banyak kegiatan waktu itu. " ujar Karyawan Perusahaan Travel ini. Beberapa waktu setelah itu, sakit maagh yang katanya sudah parah itu tetap tidak menjadi kendala berarti. Hal itu membuat Devi sering

Dapatkan di Apotek dan Toko Obat di Kota ANDA

mengabaikan anjuran dokter. Sedangkan kondisi fisik Devi makin lama, bahkan sangat parah, bayangkan sampai-sampai sedikit saja mendengar suara Devi sampai pingsan. Itu terjadi berulang-ulang. Hal tersebut membuat orang tua Devi sangat kuatir. Setelah diperiksa, orang tua Devi cukup shock. Karena Devi juga mengalami gangguan jantung. Tapi sukurnya belum sebegitu parah. Mulai saat itu, aktifitas Devi dikontrol ketat oleh orang tua. sampai Devi diperkenalkan dengan Mochinta, Ternyata Mochinta adalah jawaban dari keluhan-keluhan selama ini. Karena semenjak mengkomsumsi Mochinta beberapa lama,Keluhan yang sangat merisauakan seakan

untuk Konsultasi Hub :

hilang karena semuanya teratasi. Tidak saja keluhan tak ada lagi, Devi menjadi lebih fit dan fresh dan pastinya berat badan Devi bertambah. Mochinta sekarang sudah tersedia di Apotik/T.O terkemuka di kota anda atau ingin tahu lebih jauh, untuk konsultasi hubungi kami di No. Telp. : 0852 7577 5536 atau Dapatkan di : Padang : Apotik Arga (Terandam), Apotik Dira (Simp. Jondul Rawang), TO. Mega Utama (Padang Sarai), Apotik Mega Utama (Terandam) = Solok : Apotik Pribadi, Apotik Rakyat Romeo, TO. Kurnia (Psr. Sumani) = Sawahlunto : Apotik Prima = Sijunjung : Tb. Mitra, Apotik Samudra = Bukittinggi : Apotik Saiyo = Payakumbuh : Apotik

0852 6577 5536

POM TR. 103 317 601


4

Opini

SENIN, 25 APRIL 2011 M 21 JUMADIL AWAL 1432 H

PENGALAMAN DI RSUP DR M DJAMIL PADANG

Haluan Kita Jampersal, Harapan kita Harapan Semua Ibu APRIL tahun ini menjadi sangat berarti bagi kaum ibu maupun kepala keluarga terutama yang dari keluarga tidak mampu. Karena pemerintah melalui program Jaminan Persalinan (Jampersal) mengrratiskan biaya persalinan. Sebenarnya bukan digratiskan tetapi lebih persisnya biaya itu ditanggung oleh negara melalui program yang dilaksanakan oleh Kementerian Kesehatan RI ini. Dasar pemikiran oleh pemerintah untuk melaksanakan program ini didorong oleh masih tingginya kasus kematian ibu saat melahirkan. Banyak ibu hamil tak punya biaya untuk melahirkan lalu meminta bantuan tenaga non-medis untuk melahirkan sehingga tak jarang terjadi kematian ibu hamil atau bayinya. Melalui program Jampersal tersebut, para ibu hamil yang menjadi peserta program itu dapat menjalani persalinan secara gratis di pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas), bidan, klinik, atau rumah sakit pemerintah kelas III, karena biaya persalinan ditanggung pemerintah. Program persalinan gratis ini dimulai pada April 2011 dan terdiri atas dua paket, yaitu untuk biaya tiap persalinan dan biaya pemeriksaan. Tapi uangnya tidak diberikan kepada ibu, melainkan diberikan dalam bentuk layanan lewat Puskesmas. Program jaminan persalinan diluncurkan pemerintah sebagai upaya mempercepat pencapaian Tujuan Pembangunan Milenium atau “Millenium Development Goals” (MDGs) 2015 khususnya menurunkan angka kematian ibu dan bayi. Indonesia pada 2015 menargetkan angka kematian ibu dan bayi turun menjadi 102 kasus per 100 ribu kelahiran hidup, namun dia tidak menyebutkan angkanya saat ini. Dengan program itu, cakupan pemeriksaan kehamilan, pertolongan persalinan, dan pelayanan nifas ibu oleh tenaga kesehatan diharapkan meningkat, demikian juga dengan cakupan pelayanan bayi baru lahir oleh tenaga kesehatan, serta pelayanan keluarga berencana pascapersalinan. Program itu juga diharapkan dapat meningkatkan cakupan penanganan komplikasi ibu hamil, bersalin, nifas, dan bayi baru lahir. Peserta program ini adalah ibu hamil, ibu bersalin, ibu nifas (pascamelahirkan sampai 42 hari) dan bayi baru lahir (0-28 hari) yang belum memiliki jaminan persalinan. Peserta program jaminan persalinan dapat memanfaatkan pelayanan di seluruh jaringan fasilitas pelayanan kesehatan tingkat pertama dan tingkat lanjutan (rumah sakit) di kelas III yang memiliki perjanjian kerja sama dengan Tim Pengelola Jaminan Kesehatan Masyarakat dan bantuan operasional kesehatan kabupaten/kota. Pelayanan jaminan persalinan meliputi pemeriksaan kehamilan antenatal, pertolongan persalinan, pemeriksaan postnatal oleh tenaga kesehatan di fasilitas kesehatan pemerintah (Puskesmas dan jaringannya), fasilitas kesehatan swasta yang tersedia fasilitas persalinan (klinik/rumah bersalin, dokter praktik, bidan praktik) dan yang telah menandatangani perjanjian kerja sama dengan Tim Pengelola Jamkesmas Kabupaten/Kota. Selain itu, pemeriksaan kehamilan dengan risiko tinggi dan persalinan dengan penyulit dan komplikasi dilakukan secara berjenjang di Puskesmas dan RS berdasarkan rujukan. Dalam kebijakan operasional sebagaimana tercantum dalam SK Menkes No. 515/Menkes/SK/III/2011 tentang Penerima Dana Penyelenggaraan Jamkesmas dan Jampersal di Pelayanan Dasar untuk tiap Kabupaten/Kota 2011 antara lain diatur tentang pengelolaan Jampersal di setiap jenjang pemerintahan (pusat, provinsi, dan kabupaten/kota) menjadi satu kesatuan dengan pengelolaan Jamkesmas dan bantuan operasional kesehatan. Pengelolaan kepesertaan Jampersal merupakan perluasan kepesertaan dari program Jamkesmas yang mengikuti tata kelola kepesertaan dan manajemen Jamkesmas, namun dengan kekhususan dalam hal penetapan pesertanya. Untuk melaksanakan program jaminan persalinan itu, Pemerintah mengalokasikan dana Rpl,2 triliun melalui anggaran pendapatan dan belanja negara 2011. Alokasi dana tersebut akan digunakan untuk pelaksanaan paket Jampersal antara lain pendataan ibu hamil, serta pemeriksaan ibu hamil sebanyak empat kali dan persalinan. Maka harapannya adalah, program ini benar-benar membikin nyaman para ibu hamil. Tentu saja mesti kita kawal bersama agar mencapai sasaran.***

18 Hari 17 Malam di Ambun Pagi yang “Mengesankan” Oleh AA Ranasti SEKURANG-kurangnya ada dua tempat atau lokasi di Sumatera Barat ini yang bernama “Ambun Pagi’. Salah satu di antaranya adalah nama sebuah kampung yang terletak selepas Kelok Empat-Empat Maninjau, Kabupaten Agam. Sementara Ambun Pagi yang satu lagi terdapat di bilangan Jati, Padang, yang merupakan bagian dari Komplek Rumah Sakit Umum Pusat, yang dikenal dengan RSUP DR M Djamil Padang. Ambun Pagi ini merupakan ruangan Kelas 1 di rumah sakit umum pusat yang dikenal dengan RSUP DR M Djamil itu. Di Ambun Pagi ini tempat orang berusuh-rusuh, bercemascemas, karena yang bersemayam di sini adalah mereka yang menderita penyakit. Pengunjung di sini adalah umat yang jauh dari rasa gembira. Karena itu, mereka membutuhkan bukan saja obat beresep, tapi juga obat penyejuk batin, pelipur lara, yang diberikan oleh para petugas medis. Antara yang sakit dengan keluarga pendamping, hampir sama harapan, agar si sakit cepat sembuh, dan yang sembuh jangan selalu berusuh-rusuh. Untuk itu, paramedis dan lainnya, harus punya seni dalam menghadapi orang-orang yang jauh dari rasa gembira ini. Mulai dari dokter sampai ke petugas layanan, seperti para perawat ataupun penjenang lainnya, harus pandai membujuk, pandai bersenyum, pandai menghibur, dan pandai bersuara lembut serta familiar. Seandainya terbalik dari argumentasi itu, maka yang akan terjadi tentu terbalik, si sakit belum tentu sembuh, sementara keluarga yang mendampingi akan jadi ikutan sakit, sekurangkurangnya sakit hati. Pada tulisan ini, saya memberikan informasi, bahwa di kamar Bougenville Ambun Pagi ini, yang saya temui adalah servis yang memuaskan itu. Di Bougenville 9, di mana keluarga saya dirawat selama 18 hari 17 malam itu, yang ditemui adalah rawatan yang memuaskan, diiringi tegur sapa, bujuk rayu untuk si sakit. “Rajin-rajin makan yo Buk, buliah capek sehat.” Begitu sapaan paramedis.

Begitu pula perawat pemberi obat, ketika meletakkan hantarannya berkata: “Jaan lupo makan ubek yo buk, buliah capek cegak.” Begitulah silih berganti dengan tugas yang berbeda. Petugas ganti sprei, perawat yang memeriksa kondisi, tukang sapu, malah dokter yang tukang operasi, yang bernama Rizki, dokter muda yang gagah ini sangat ramah dan familiar, penuh tawa dan gurau senda, membujuk pasien dan keuarga pendamping sendiri. Pantas diberikan apresiasi yang tinggi terhadap para petugas medis di Ambun Pagi ini. Harapan saya, layanan seperti itu hendaknya berlaku untuk semua kamar di Ambun Pagi itu, bahkan untuk seluruh ruang yang ada di RSUP M Djamil ini, termasuk pelayanan di UGD, yang merupakan etalase buat rumah sakit tersebut. Semula Memang Cemas Semua yang saya uraikan di atas bukanlah laporan berkelebihan, dengan bukti tanpa dirasakan saja. Sudah 18 hari 17 malam saya di Ambun Pagi itu. Semula saya memang cemas menghadapi situasi kurang positif. Ceritanya begini. Pagi pertama saya di Bougenville 9 tersebut, ketika baru saja selesai salat Subuh, pintu kamar yang dihuni oleh dua orang pasien itu terdorong dengan kuat. Seorang perawat berkulit agak gelap dan sudah senior dari sekian banyak perawat di sana langsung bertanya pada saya. “Ibuk ko ka di lap ko?” sambil menunjuk istri saya yang sedang terbujur. Karena saya belum paham dengan suasana di RSUP itu, saya tidak langsung menjawab. Si perawat paruh baya itu kembali mengulang pertanyaannya. “Ka bamandian dak!,’ serunya. Saya merasa terdesak dan langsung menjawab, “Jadilah.” “Kok iyo ka dilap, ma kain pa-lapnyo, ma anduiknyo, dan sabunnyo alah disadiokan,” katanya mendesak, dengan nada seperti petugas interogasi kepada terdakwa. Saya memang belum mengerti maksud pertanyaan itu, apakah memang harus keluarga si pasien yang menyediakan semua ataukan pihak rumah sakit. Dalam kebingungan itu, sekilas terlihat laptop yang saya bawa terletak miring di pinggir

JALAN lingkungan di Kompleks Perumahan Singgalang dan Permata Biru di Kelurahan Batang Kabung Gantiang, Koto Tangah, Padang dipenuhi Tanggul Padahal semua mengetahui kawasan tersebut termasuk zona merah ancaman tsunami, dan jalan lingkungan itu merupakan jalur evakuasinya. Sementara kawasan tersebut merupakan pemukiman padat penduduk, belum lagi masyarakat Pasir Jambak dan Pasir Nan Tigo yang juga banyak melewati jalur ini Dengan banyaknya tanggul di sepanjang jalan itu tentunya akan memperlambat lalu lintas di kawasan tersebut. Belum lagi kerusakan kendaraan yang harus melewati tanggul-tanggul itu, dan ancaman terjadinya kecelakaan. Untuk itu kepada pihak terkait dapat mempertimbangkan dibukanya kembali tanggul yang dipasang di kawasan itu, untuk keselamatan dan kemaslahatan bersama. Indra, Padang

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

Kembali Saja ke Desa

082170625544/ 08163253248

Tanggul di Zona Merah

penuh dedikasi. Semoga apa yang Anda berikan merupakan percontohan bagi yang lain-lain, termasuk insan UGD, yang menjadi etalase bagi sebuah rumah sakit. Kenangan yang Masih Berbekas Mengapa saya menyelipkan pesan pelayanan untuk UGD ini. Karena saya punya pengalaman dan kenangan yang tak bisa dilupakan. Peristiwanya lebih dari tiga tahun yang lalu. Ketika itu, salah seorang famili saya dalam keadaan sakit, dan penyakitnya sudah mengkhawatirkan. Buru-burulah keluarga kami mengantar ke RSUP dan masuk ruangan UGDnya selepas waktu Zuhur. Maksud dan harapan kami, tentu secepatnya mendapat bantuan rawatan. Entah dimana salahnya, baru tengah malam kami mendapat tempat, atau lebih kurang pukul 10 malam. Di UGD ini memang sibuk dan berseliweran para petugas dan orang-orang lain yang sedang berurusan di sana, termasuk kami yang sedang mengharapkan pertolongan cepat. Famili kami yang sudah dikatakan gawat dan mencemaskan ini, terus menjadi tontonan bagi orang yang lalulalang di ruang UGD itu, karena ia tertelentang sudah seperti orang mati saja. Matanya terbalik, putih saja yang tampak. Bernapas tampaknya ia sangat sulit, kepayahan, dengan mulut menganga. Tak tahulah kami apa yang akan kami perbuat, karena tidak saja tiap sebentar ditanyakan ke petugas di sana, yang jelas baru tengah malam si sakit dibawa ke bagian Paru-paru, sejak masuk bakda Zuhur tadi. Pada mulanya, mau saja rasanya kami bawa pulang si sakit kembali, karena tak tega melihat famili kami itu berkeadaan demikian, tertelentang seperti orang mati, jadi tontonan banyak orang. Sekitar pukul 20.00 WIB kami, keluarga si sakit, disuruh mengiringi famili kami itu ke Bagian Paru-paru. Di ruangan inipun, urusan terbengkalai lama pula. Hampir setengah jam kami di sana, saya disuruh oleh dokter paru-paru itu ke kamar ICCU. Dengan cepat, kami berusaha mencari tempat ini. Ketika berada di ruangan

Nurbaya hingga kini tak jelas, formatnya bagaimana, dan apa yang harus ditampilkan. Saya kira bawalah seniman, budayawan, dan para pemikir seni agar program ini sukses. +6285669150***

Revisi UU Tipikor dianggap bisa mengancam KPK Mau mau direvisi udah mengancam, apalagi…. Data peternakan Limapuluhkota belum akurat Jangan sampai pula ternaknya disuruh isi formulir

Haluan Aspirasi

meja. Reflek saya melangkah ke arah laptop itu untuk menggesernya sedikit agar tidak terjatuh dari meja, namun tibatiba si perawat, yang saat itu mengenakan penutup muka seperti “ninja”, marah. “Tanyo ambo nan ka dijawek. Jaan nan lain juo dikakok dulu. Karajo den indak ciek ko doh,” katanya memburangsang. Menemui suasana yang demikian, sayapun jadi terpancing, tak kalah marah kepada perawat kasar itu. “Kamu baik-baik ngomong ya. Saya belum tahu dengan peraturan di sini, kok kamu bertindak seperti itu! Tahu kamu ndak, ulah tindakan kamu ini bisa jadi jelek nama RSUP,” kata saya sambil mendekati dia. Tampaknya ia kaget pula dengan respons saya. Ia lantas mengalihkan perhatian kepada pasien di tempat tidur yang satu lagi (di dalam satu ruangan Bougenville 9 itu ada dua orang pasien). Perempuan tua yang baru saja dioperasi muka dan matanya. Sambil menunjuknunjuk ia berkata. “Itu…ibu itu, mandikan saja langsung ke kamar mandi ini. Kalau tak bisa berjalan, tuntun saja oleh kamu,” mengarah kepada dua orang anak laki-laki, putra pasien perempuan yang berasal dari Muaro Tebo itu. Mau tak mau, si ibu yang mukanya diperban sebagian tersebut dikepit oleh anakanaknya menuju kamar mandi. Kemudian, si perawat tua itu melihat kepada saya. Ia tahu saya masih dalam keadaan marah atas sikapnya tadi, ia lantas lari keluar agak terbirit sambil menutup pintu dengan tergesa. Saya tercenung. Beginikah yang akan saya hadapi mendampingi urang rumah saya di sini? Kalau memang begini, bisabisa saya jadi sakit pula dibuat oleh perilaku-perilaku insan medis di RSUP M Djamil itu. Namun, untunglah, kenyataannya kemudian meleset dari dugaan saya. Semenjak itu, si perawat senior di Ambun Pagi yang telah bersikap kasar tersebut jarang sekali nongol di kamar tempat saya menginap itu. Tampaknya ia digantikan oleh perawatperawat muda yang sopan dan lembut ucapan. Terimakasih dokter Rizki bersama pendamping Anda telah melayani keluarga saya yang sakit dengan

NET

Festival Siti Nurbaya DINAS Pariwisata Kota Padang rencananya akan menggelar Festival Siti Nurbaya. Festival yang pertama kali diadakan ini dan diproyeksikan sebagai kalender tetap Pemerintah Kota Padang. Namun demikian, promosi dan bentukprogram yang akan digelar belum jelas. Siapa yang akan tampil, temanya apa, dan masih banyaki masyarakat yang belum tahu apa itu Festival Siti Nurbaya. Mestinya libatkan secara intensif seniman, budayawan, dan pemikir seni agar festival tak terkesan buang-buang duit belaka. Banyak bentuk festival di Sumbar digelar sebelum ini, tapi tenggelam begitu saja. Misalnya Festival Pagaruyung yang tak terdengar lagi gaungnya. Selama ini, pemerintah yang melaksanakan festival terkesan tak peduli dengan seniman dan budayawan, sehingga festival terkesan membuang duit dan proyek. Rancangan programnya untuk Festival Siti

“KEMBALI ke Desa”. Setuju kembali ke desa, sebab desa akan dapat bantua 1 miliar rupiah. Rakyat lebih dekat dengan pemerintahan desa. Kalau bernagari, tidak terjangkau oleh walinagari. Karena ada nagari yang berpenduduk lebih 20 ribu jiwa. Kalau berdesa pembangunan lebih merata. Rakyat Sumbar akan lebih rugi dari provinsi lainnya. Selama berdesa, masyarakat dan adat tidak tercabik-cabik, apa yang disangkakan orang selama ini. +6281267134***

Terima kasih Pak Kepala Dinas PU TERIMA kasih Pak Kepala Dinas PU Kota Padang. Lampu di Jalan Aster, Flamboyan Baru, sudah hidup kembali. Dari bergelap kini sudah benderang. Dan pantas juga disampaikan bahwa ada satu bola yang mati total. Tunggak ketiga dari arah Jalan Khatib Sulaiman. Sudi apalah kiranya Bapak Kepala Dinas PU berkenan menggantinya. +6281363846***

Malas Ikut Campur

TIM Komnas HAM mengunjungi TKP bentrokan antara warga dengan TNI di Kebumen. Kami punya perkiraan HAM, besar kemungkinan akan menyalahkan juga TNI, walaupun benar. Itu makanya TNI malas ikut campur mengatasi kekacauan biarlah apa yang terjadi lebih enak berada di kantor saja atau di markas. Inilah akibat

ICCU yang bercahaya remangremang itu, keluarlah salah seorang laki-laki yang berpakaian seperti astronot. Setelah ia menurunkan cadar penutup sebagian mukanya, ia mulai mengindoktrinasi saya. “Pak,” katanya, “Apakah Bapak sudah memikirkan benar untuk memasukkan famili Bapak ke ruangan ini? Di ruang ini Pak, susah bagi yang sakit, dan susah juga bagi keluarganya. Pembayaran di sini mahal, Pak. Peraturannya berat. Pasien juga tak bisa dilihat dan ditunggui. Keluar dari ruangan inipun tak bisa ditentukan, kadang bisa cepat, kadang berupa mayat saja. Maaf pak, untuk akan mati, kita bayar mahal, kan kurang etis. Itulah yang saya tanyakan, sudah dipikirkan untuk masuk ke kamar ICCU ini,” papar laki-laki berpakaian astronot itu. Saya jadi kaget mendengar indoktrinasi dokter yang berseragam astronot di ruang remang-remang itu, dan langsung saya tanyakan. “Dok, siapa yang meminta famili saya untuk diinapkan di ruangan ICCU ini,” tanya saya. Mendadak si petugas medis itu terkejut pula. “Ndak Bapak yang memintanya?” katanya dengan mata agak terbelalak. “Sekali lagi maaf, Dokter. Kami jadi kaget mendengar indoktrinasi dokter itu,” kata saya. “Maaf, maaf Pak,” katanya sambil merogoh kantong pakaiannya dan mengeluarkan telepon selularnya untuk bertanya ke dokter paru-paru yang mengutus saya ke ruang itu. “Pak, tolong Bapak kembali ke ruang yang menyuruh Bapak ke sini tadi,” katanya dengan gaya seperti orang tak habis pikir, yaitu memegang-megang jidatnya. Waktu saya sudah sampai ke bagian paru-paru itu, dokter yang menyuruh saya ke ICCU tadi minta maaf pula, dan berkata, “Tadi anak-anak bapak ini sudah mencari tempat di Ambun Pagi. Cobalah tanyakan kembali, dan kalau memang ada tempat, mari diantar ke sana,” kata dokter paru-paru itu sambil berulang-ulang minta maaf. Itulah kisah saya dulu, yang menggambarkan bahwa koordinasi di rumah sakit tidak berjalan menurut semestinya. Itulah sebabnya selama 8 jam famili kami terkatung-katung di UGD, yang merupakan etalase RSUP itu. Naudzubillah.

demokrasi yang mentah pahit rasanya kalau dimakan. Presiden SBY adalah presiden yang paling sabar tenang bila dibanding dengan Presiden sebelumnya. Ingat, bukti rakyatnya disandera oleh bajak laut selama sebulan, juga tenang-tenang saja. Kalau zaman Presiden Soeharto sudah satu batalion disuruh Soeharto menyerbu. +621266844***

Tak Ada Reaksi MUI WARGA Balai Baru Jorong Tanjung Barulak Kecamatan Tanjung Emas Kabupaten Tanah Datar, dengan inisial J (53) tahun memangsa anak kandungnya (Haluan, (18/4). Aneh, pihak MUI dan tokoh agama lainnya kok diam dan tidak gentar mengutuk dan mengeluarkan pendapat/reaksi seperti menjelang datangnya hari Valentine atau kasus WTS dan lain-lain. Padahal kasus ini lebih kejam dan sangat memalukan nagari yang mayoritas Islam. Inilah akibat muda-mudi yang memadu asrama diobrak-abrik oleh petugas si seputaran objek wisata, jadianya bapak makan anak sendiri, lucu kan? +621266900***

Data Lebih Lengkap SEHUBUNGAN dengan rencana progran KTP elektronik on line di semua provinsi kami menyarankan agar data-data yg tercantum pada layar komputer selain data pribadi juga munculkan data gambar sidik jari beserta kode-kodenya dan NIK masing-masing orang. Dengan demikian, maka dapat membantu pihak kepolisian terhadap orang yang belum terdata di kantor polisi setempat terutama terhadap mereka yang diduga teroris yang selalu pindah-pindah tempat. +6281266844***

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto. Konsultan Pengembangan Media: H. Hasril Chaniago, Pemimpin Redaksi: Zul Effendi, Pemimpin Perusahaan: Irfan Jasri, Tim Kerja Redaksi: Eko Yanche Edrie (Koordinator), Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Atviarni, Dodi Nurja, Syamsu Rizal, Afrianita, Gusni Yenti Putri, David Ramadian, Nova Anggraini, Aci Indrawadi, Perdana Putra, Rahmatul Akbar, Gustedria, Reporter: Andika Destika Khagen, Ade Budi Kurniati, Suswinda Ningsih, Mice Angelasari, Rudi Antono, Haswandi, Koresponden: Syamsuardi S, Jon Indra, Ridwan (Bukittinggi), Dedi Salim (Pariaman), Zulkifli, Syafril Nita (Payakumbuh), Atos Indria (Lubuk Sikaping), Miazuddin, Kasra Scorpi (Lubuk Basung), Iwan DN, Darwin Danin (Padang Panjang), Yuldaveri, Emrizal (Batusangkar), M.Junir, Gusmizar (Pasaman Barat), Sabrul Bayang, M.Joni, Haridman (Painan), Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito (Solok), Marnus Chaniago (Solok Selatan), Alamsyah Halim, Fadilla Jusman (Sawahlunto), Azneldi (Sijunjung), Maryadi (Dharmasraya), Biro Jakarta: Syafruddin Al (Koordinator), Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: Yon Erizon Tim Kerja Usaha: Isbadri Bakri (Koordinator Sirkulasi), Alfarino Ikhsan (Koordinator Promosi), Koordinator Pracetak: Andri Idra. Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Kantor Jakarta: Basko Group, Jalan H.R. Rasuna Said Kav. H1-2 Kuningan, Jakarta 12920, telp.: 021-5250868, faks: 021-5273310, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: FC: Rp25.000/mm kolom, Produk BW: Rp 10.000/mmkolom, Spot Colour: Rp20.000/mmkolom, Display: Rp 10.000/mmkolom, Sosial BW: Rp 8.000/mmkolom, Sosial FC: Rp 15.000/mmkolom, Iklan Mini(Max 1kolom X50mm) Rp 100.000/1 kali muat, Iklan Baris: Rp 10.000/ baris Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com


5

SENIN, 25 APRIL 2011 M / 21 JUMADIL AWAL 1432 H

VALENCIA 3 VS 6 MADRID

KL ASEMEN

Los Blancos Belum Puas

VALENCIA, HALUAN — Tiga hari setelah menjuarai Copa del Rey, Real Madrid menunjukkan taringnya lagi dengan menelan Valencia 6-3. Di mata Kaka, inilah bukti kalau para pemain Madrid tidak cepat puas.

Ditandai hat-trick Gonzalo Higuain, dua gol Kaka dan satu dari Karim Benzema, Madrid menyikat Valencia 6-3 dalam pertandingan yang digelar di Estadio Mestalla, Minggu (24/4) dinihari WIB itu. Padahal, dalam pertandingan itu pelatih Madrid Jose Mourinho banyak menerjunkan pemain yang relatif jarang tampil. Motivasi tinggi untuk mengejar posisi Barcelona masih mewarnai performa para punggawa Los Blancos. “Semua orang memanfaatkan kesempatan itu. Kami memperlihatkan bahwa kami adalah tim yang kuat,” komentar Kaka

PREMIERSHIP INGGRIS 01. Man. United 02. Chelsea 03. Arsenal 04. Man. City 05. Tottenham 06. Liverpool 07. Everton 08. Bolton 09. Newcastle 10. Sunderland 11. Aston Villa 12. West Brom 13. Fulham 14. Stoke City 15. Birmingham 16. Blackburn 17. Blackpool 18. Wigan 19. Wolves 20. West Ham

usai pertandingan di situs resmi Madrid. “Sebuah tim yang bermain seperti ini setelah menjuarai Copa del Rey membuktikan bahwa kami ingin menyudahi musim ini dengan pencapaian tinggi,” tukas gelandang Brasil itu. Dua gol yang dicetak Kaka ke gawang Valencia adalah gol kelima dan keenam eks pemain AC Milan itu. Di tengah persaingan ketat memperebutkan tempat melawan gelandang hebat lainnya, Mesut Oezil, sepasang gol tersebut layak disyukuri Kaka. “Pertandingan dan gol tadi memuaskan saya. Saya membutuhkan kesempatan seperti ini. Saya ingin berterima kasih kepada rekan-rekan setim yang selalu mendukung saya. Kami adalah kelompok yang fantastis,” tutup Kaka. Dengan tambahan tiga angka ini, Madrid tetap menjaga jarak delapan angka dengan Barcelona yang pada pertandingan lain mengalahkan Osasuna 2-0. Madrid saat ini mengoleksi 80 angka dan Barca 88 angka. (h/dtc/pp)

BARCELONA, HALUAN — Rekor baru kembali ditorehkan oleh megabintang Barcelona, Lionel Messi. Satu golnya ke gawang Osasuna membuat striker Argentina itu menjadi pemain pertama di Spanyol yang mencetak 50 gol dalam semusim. Dikutip dari AFP, Messi sudah menyamai rekor 49 gol dalam semusim milik legenda Real Madrid, Ferenc Puskas, pada akhir pekan lalu. Saat itu, Messi mencetak satu gol dalam laga el clasico di Santiago Bernabeu yang berakhir 1-1. Dengan satu golnya ke gawang Osasuna pada Minggu (24/4) dinihari WIB tadi, maka koleksi gol Messi pada musim ini menjadi 50 buah. Rinciannya adalah 31 gol di Liga Spanyol, sembilan gol di Liga Champions, tujuh gol di Copa del Rey, dan tiga gol di Piala Super Spanyol. Peluang pemain 23 tahun ini untuk mempertajam rekornya tentu masih terbuka lebar. Saat ini, Barca masih menyisakan lima pertandingan di Liga Spanyol. Di Liga Champions, Barca setidaknya masih punya dua laga kontra Real Madrid pada babak semifinal. Messi juga berpeluang besar menjadi top skor di Liga Spanyol dan Liga Champions. Saat ini, dia memimpin daftar pencetak gol terbanyak di dua kompetisi tersebut. (h/dtc/pp)

10 7 10 8 13 7 14 10 11 11 11 10 15 6 14 8 7 13 6 11

3 7 5 8 6 12 9 11 13 13 13 14 10 16 12 16 18 14 18 16

(70-32) (64-27) (66-34) (50-30) (49-41) (51-38) (47-42) (46-42) (49-48) (39-49) (43-55) (49-64) (37-36) (40-42) (34-51) (40-54) (48-70) (34-57) (37-57) (39-62)

73 67 64 56 55 52 47 43 41 41 41 40 39 39 38 35 34 34 33 32

Minggu (25/4) Bolton vs Arsenal

Kaka

Senin (26/4) Blackburn vs Man. City TOP SKORER 20-Dimitar Berbatov (Man. United) 19-Carlos Tevez (Man. City)

SERIE A IT ALIA ITALIA

Robinho

BRESCIA, HALUAN — Unggul delapan poin dan Seri A tinggal menyisakan empat pekan lagi, AC Milan pun kian dekat dekat titel juara Seri A. Namun Massimiliano Allegri menegaskan jika Rossoneri belum lah usai untuk merebut scudetto. Adalah kemenangan 1-0 atas Brescia, Minggu (24/4) dinihari WIB yang mengantarkan Milan kembali menjauh dari pesaingnya di papan atas klasemen. Padahal Inter Milan, yang menang 21 atas Lazio, sempat menipiskan jarak dari lima beberapa jam sebelumnya. Kini dengan Napoli yang juga kalah dari Palermo, maka kans Milan pun kian melebar jadi yang terbaik akhir musim ini. Apalagi mereka pun unggul head to head atas dua rival terdekatnya. Tak mau anak asuhnya terbuai dengan fakta bagus itu, Allegri untuk kesekian kalinya meminta anak asuhnya untuk tetap fokus pada empat laga tersisa yang akan dilalui mereka. Baginya satu kemenangan dan hasil seri sudah cukup mengantarkan Il Diavolo

Rosso ke gelar ke-18 sepanjang sejarah tersebut. Maka itu ia menganggap tidak ada selebrasi sebelum tugas itu tuntas sepenuhnya. “Itu adalah jarak yang besar. Empat poin lagi akan memberi kami scudetto.Kini

kami harus fokus setelah melalui Hari Paskah dan dari hari Rabu esok kami akan mulai memikirkan soal laga melawan Bologna. Laga sulit karena mereka harus berjuang menghindari degradasi,” tandas Allegri kepada Football Italia. “Belum perayaan gelar juara. Saat ini kami hanya butuh rileks untuk Hari Paskah esok,” sambungnya. Terkait kemenangan atas Brescia, Allegri menilai faktor kelelahan pasca laga Semifinal Coppa Italia lalu lah yang bikin penampilan mereka menurun. Gol kemenangan pun baru hadir di menit ke-86 melalui Robinho dan sepanjang laga Brescia banyak menekan mereka. “Kami sempat dua tiga kali mengalami ancaman dari Brescia. Sayangnya kami tidak bisa memanfaatkan dominasi kami di babak pertama.” “Kami hanya mengalami sedikit kelelahan karena kami baru saja menjalani laga Coppa Italia Rabu kemarin. Namun anak-anak mampu mengatasinya dengan baik,” tuntasnya. (h/dtc/pp)

Torres Akhiri Penantian

Fernando Torres

Rekor Baru

21 20 18 16 14 15 11 11 10 10 10 10 8 11 8 9 9 7 9 7

Hasil Sabtu (24/4) Man. United vs Everton: 1-0 Aston Villa vs Stoke: 1-1 Blackpool vs Newcastle: 1-1 Liverpool vs Birmingham: 5-0 Sunderland vs Wigan: 4-2 Tottenham vs West Bromwich: 2-2 Wolverhampton vs Fulham: 1-1 Chelsea vs West Ham: 3-0

Tugas Milan Belum Selesai

Lionel Messi

34 34 33 32 33 34 34 32 34 34 34 34 33 33 34 33 34 34 33 34

LONDON, HALUAN — Bagi seorang penyerang tidaklah mengenakan jika harus berpuasa gol dalam waktu yang lama. Tanyakan itu pada Fernando Torres dan bagaimana perasaannya kini setelah mampu mengakhiri catatan buruknya itu. Dibeli dengan banderol 50 juta poundsterling dari Liverpool akhir Januari lalu, Torres bukannya menikmati masa-masa awal yang indah, namun ia harus terus berkutat dengan kritik terkait penampilannya di atas lapangan hijau. Dari 13 laga yang sudah dilaluinya bersama The Blues, Torres sama sekali tak bisa membobol gawang lawan! Sebuah capaian yang buruk, selain soal nilai transfer, namun juga atas reputasinya sebagai predator kelas dunia selama berseragam The Reds. Maka beredarlah isu jika Torres bakal dilepas pada musim panas nanti. Kehadiran Torres pun turut membuat kepala Carlo Ancelotti pusing karena ia harus memilih di antara penyerang Spanyol itu dan Didier Drogba. Namun apa yang diberikan Torres saat Chelsea menghadapi West Ham United, Sabtu (23/4) malam WIB, bisa jadi awal baiknya keluar dari tren buruk yang dikecapnya selama tiga bulan terakhir.

Setelah 930 menit dilalui tanpa gol, penyerang 27 tahun itu akhirnya bisa mencetak gol perdananya bersama Chelsea dan laga pun berakhir dengan skor 3-0 bagi tuan rumah. Usai mencetak gol, Torres langsung dikerubungi rekannya yang lain dan seisi Stamford Bridge menyanyikan namanya. Ekpresi kepuasan pun terlihat dari wajahnya. “Ini bukan permulaan yang kuharapkan ketika aku datang ke sini namun segalanya tidaklah mudah di Januari atau Februari. Aku tetap berusaha keras dan berterima kasih kepada seluruh rekanku jika akhirnya aku bisa mencetak gol,” urai Torres kepada ESPN. “Kini aku bisa melepaskan sebagian besar beban yang ada dan aku bisa menikmati. Saat aku mencetak gol lapangan tidaklah bagus namun beginilah sepakbola,” sambungnya. Tak hanya kepada rekannya, Torres pun berutang banyak pada fans yang sabar menanti kemampuan terbaiknya. Kini eks Atletico Madrid itu berharap satu gol tersebut bisa jadi awal gol-golnya yang lain. “Fans sangat sabar denganku. Mudahmudahan aku bisa mencetak gol lebih banyak lagi,” lugas Torres. (h/dtc/pp)

01. Milan 02. Inter 03. Napoli 04. Lazio 05. Udinese 06. Roma 07. Juventus 08. Palermo 09. Fiorentina 10. Genoa 11. Cagliari 12. Bologna 13. Chievo 14. Parma 15. Cesena 16. Catania 17. Sampdoria 18. Lecce 19. Brescia 20. Bari

34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34 34

22 20 20 18 18 16 14 15 11 12 12 11 9 9 9 9 8 9 7 4

8 6 5 6 5 8 11 5 13 9 8 10 12 11 10 10 11 8 9 9

4 8 9 10 11 10 9 14 10 13 14 13 13 14 15 15 15 17 18 21

(60-24) (61-39) (54-34) (46-32) (59-37) (52-47) (52-42) (52-55) (40-36) (38-38) (42-44) (34-46) (32-35) (34-45) (32-45) (33-47) (27-39) (40-60) (28-44) (20-49)

74 66 65 60 59 56 53 50 46 45 44 43 39 38 37 37 35 35 30 21

Hasil Sabtu (23/4) Roma vs Chievo: 1-0 Bari vs Sampdoria: 0-1 Bologna vs Cesena: 0-2 Cagliari vs Fiorentina: 1-2 Genoa vs Lecce: 4-2 Inter vs Lazio: 2-1 Palermo vs Napoli: 2-1 Udinese vs Parma: 0-2 Brescia vs Milan: 0-1 Juventus vs Catania: 2-2 TOP SKORER 26-Antonio Di Natale (Udinese) 26-Edison Cavani (Napoli)

PRIMERA SP ANY OL SPANY ANYOL 01. Barcelona 02. Madrid 03. Valencia 04. Villarreal 05. Bilbao 06. Atletico 07. Sevilla 08. Espanyol 09. Levante 10. Mallorca 11. Gijon 12. Sociedad 13. La Coruna 14. Getafe 15. Santander 16. Osasuna 17. Zaragoza 18. Malaga 19. Hercules 20. Almeria

33 33 33 32 33 32 32 32 32 32 32 33 32 32 32 33 32 32 32 32

28 25 19 17 16 13 13 14 12 11 9 12 9 10 9 9 8 9 8 5

4 5 6 6 3 7 7 3 6 6 11 2 11 7 10 8 9 6 6 11

Hasil Sabtu (23/4) Valencia vs Madrid: 3-6 Barcelona vs Osasuna: 2-0 Bilbao vs Sociedad: 2-1 Minggu (24/4) Hercules vs La Coruna Mallorca vs Getafe Santander vs Malaga Gijon vs Espanyol Atletico vs Levante Sevilla vs Villarreal Senin (25/4) Zaragoza vs Almeria TOP SKORER 30-Lionel Messi (Barcelona) 29-Cristiano Ronaldo (Madrid)

1 3 8 9 14 12 12 15 14 15 12 19 12 15 13 16 15 17 18 16

(88-17) (79-26) (57-40) (49-36) (51-47) (50-43) (48-47) (40-45) (36-42) (33-44) (30-37) (43-57) (27-40) (43-51) (31-47) (37-41) (31-45) (42-62) (29-50) (32-57)

88 80 63 57 51 46 46 45 42 39 38 38 38 37 37 35 33 33 30 26


6

Olahraga

SENIN, 25 APRIL 2011 M 21 JUMADIL AWAL 1432 H

LIGUNA FISIP VS EKONOMI

PELITA KALAHKAN AREMA

Ketua Alumni Galang Dukungan

Posisi SP Masih Aman

KARAWANG, HALUAN — Untuk sementara posisi Semen Padang di dua besar masih aman. Hal itu dikarenakan Pelita Jaya sukses mengalahkan Arema Indonesia 1-0 (0-0) di Stadion Singaperbangsa, Karawang dalam lanjutan Liga Super Indonesia 2010/2011. Satu-satunya gol kemenangan Pelita dihasilkan Joko Sasongko menit 65.

Dengan hasil itu, Arema tertahan di posisi keempat dengan nilai 37. Sementara Pelita naik ke peringkat 10 dengan nilai 26. Sebelum pertandingan posisi Kabau Sirah di dua besar sangat berpotensi terancam. Jika kedua pertandingan itu berakhir imbang saja, SP harus merelakan posisi kedua kepada Arema yang sama-sama mengoleksi 38 angka namun unggul selisih gol. “Alhamdulillah untuk sementara posisi SP masih aman di dua besar. Terimakasih kepada Pelita Jaya yang sukses mengalahkan Arema Indonesia,” ujar Pelatih Kepala SP, Nil Maizar, kemarin. Untuk sementara posisi SP memang aman, namun Edward Wilson Junior dan kawan-kawan berpotensi turun ke posisi ketiga jika Persija sukses mengalahkan atau minimal

imbang dengan Bontang FC di kandang sendiri Rabu (27/4). Harapan Bontang FC untuk mengalahkan Persija memang sangat kecil. Maklum, Persija baru saja mencukur Persisam 7-2. Sementara Bontang FC merupakan tim yang berada di dasar klasemen sementara. Namun satu hari kemudian, tepatnya Kamis (28/4) SP berpeluang kembali masuk dua besar dengan catatan harus bisa mengalahkan Arema Indonesia di Stadion Haji Agus Salim Padang. “Melihat persaingan cukup ketat, kami memang berharap tim-tim pesaing terjungkal oleh lawan-lawannya. Selain itu, kami harus konsisten meraih angka dalam enam laga sisa. Bermain di kandang, kami jelas tidak boleh kehilangan poin,” kata pelatih yang sudah mengantongi lisensi A itu. (h/pp)

SSB TUNAS HARAPAN JUARA

Bupati Beri Apresiasi AGAM, HALUAN — Keberhasilan SSB Tunas Harapan U13 menjuarai Turnamen Sepakbola Piala Walikota Padang 2011 mendapat sambutan hangat Bupati Agam H. Indra Catri Dt. Malko Nan Putiah, Minggu (24/4). Seperti diinformasikan Pembina sekaligus Pelatih SSB Tunas, Benny Sastra, S.Pd dan kawankawan, SSB Tunas harapan berhasil mengalahkan lawan-lawan mereka di partai final, Minggu (24/4) di Lapangan Sepakbola Putra Bran-

don Air Tawar, Padang. Pertandingan dilakukan secara maraton, hanya diberi waktu istirahat sekitar 30 menit, sebelum memulai partai lainnya. Dalam pertandingan setengah kompetisi itu, Tunas Harapan Lubuk Basung, Agam mengalahkan BBC Balai Baru 3-1. Kemudian menundukan Ripan’s Lubuk Buaya 3-0. Pada main ke3 menghancurkan Rajawali Padang dengan skor telak, 6-0. Keberhasilan itu,menurut

ANTARA

MENANG — Pemain Pelita Jaya, Dedi Kusnandar (11) berhasil membawa timnya mengalahkan Arema Indonesia 1-0, kemarin. Kemenangan Pelita menguntungkan Semen Padang yang tetap di dua besar.

Indra Catri, melalui ponselnya Minggu (24/4), merupakan bukti nyata, kalau yang akan meraih prestasi adalah mereka yang serius berlatih. Indra menilai, Benny Sastra dan kawan-kawan di SSB Tunas Harapan,benarbenar telah melakukan pembinaan dan pelatihan dengan serius. “Saya selaku pribadi dan Bupati Agam menghimbau segenap pembina, pengurus, dan pelatih setiap cabang olahraga yangada di Agam, melaksanakan tugas dan kewenangan mereka dengan bersungguh-sungguh. Mari ramaikan lapangan olahraga yang ada, demi mencapai prestasi dan kesehatan,”ujarnya bersemangat. Para pengamat sepakbola di

Agam, yang berhasil diminta pendapatnya, mengatakan ke depan pembinaan olahraga, khususnya sepakbola janganlah setengah-setengah. Juga diharapkan pembinaan sepakbola jangan dilakukan berlandaskan kepentingan pribadi dan golongan. “Jangan sampai kepentingan pribadi dan golongan mewarnai pembinaan olahraga, termasuk sepakbola. Tetapi kedepankanlah kepentingan daerah,” ujar salah seorang pengamat sepakbola, A. St. Zainuddin, di Lubuk Basung, Minggu (24/4). Hal senada juga disampaikan mantan pemain PSKA Agam, Bujang Jasril. Bujang yang pernah memperkuat PSTS Tabing di kala

jayanya, mengharapkan pihak PSSI Agam benar-benar melakukan pembinaan sepakbola sesuai dengan harapan orang banyak di Agam. Begitu juga harapan Putra Kecamatan Ampek Nagari, yang pernah memperkuat PSP Yunior di era 1980-an, Fahmi. “Kami betul-betul berharap agar ke depan pengurus PSSI Agam melakukan pembinaan dengan sebaik-baiknya. Di sisi lain, Pemkab dan DPRD Agam juga serius ingin membina berbagai cabang olahraga di Agam. Keseriusan itu tentunya dibuktikan dengan alokasi anggaran untuk pembinaan olahraga dalam APBD Agam,” ujar Fahmi berharap. (h/msm)

SUKSES TIM FUTSAL SUMBAR DI PIALA EMAS

Keluarga Besar

Berkat Kesiapan yang Cukup Lama

Oleh : SJAIFUL BACHRI

MESKIPUN tidak sempat menonton, tetapi membaca media di Sumbar dan mendengar langsung dari jarak jauh, ternyata penampilan tim futsal Sumbar yang dipersiapkan ke Pra PON XVIII sangatlah sukses, setelah asuhan pelatih Syafrianto Rusli dan Zulmaidi Ben dengan manajer tim H. Yasman Yanusar menggondol Piala Emas Futsal Indonesia, sekaligus mengantongi hadiah Rp 15 juta. Kita perlu memberikan apreasi kepada manajemen tim dan pemain futsal itu sendiri, karena pertama kali tampil di tingkat nasional dan pada even

resmi mereka telah memperlihatkan kemampuan yang maksimal. Apalagi perjalanan mereka sejak awak mulai dari seleksi pemain di Padang sampai kepada pembentukan tim selalu diamati dan dicermati oleh penggemar sepakbola futsal. Persiapan yang dilakukan oleh PSSI Sumbar bukan hanya dalam waktu tiga bulan saja, bahkan mereka telah mulai mempersiaplan diri sejak bulan Nopember 2010 lalu. Selama kejuaraan, Randi Satria dan kawan-kawan sudah mencetak 42 gol dan kemasukan 22 gol, memang suatu hasil yang sangat produktif sekali. Malahan Randi Satria mampu mencetak 20 gol dalam 7 kali pertarungan, lalu Yudi Fatra 13 gol. Hasil yang sangat produktif sekali dalam tim futsal Sumatera Barat. Menilik perjuangan dari awal, tim futsal Pra PON Sumbar di babak penyisihan grup A bertanding sebanyak 4 kali dan hasilnya mengantarkan asuhan Syafrianto i maju ke babak kedua (delapan besar). Pertama mengalahkan Semarang Futsal 7-2, lalu menundukkan Jakarta Corner

5-3, kemudian melibas Kerambai Papua 9-2 dan ditahan My Futsal 2-2. Maju ke babak kedua (delapan besar), Randi Satria dan kawan-kawan menyingkirkan Bank Papua 10-8 dan di semifinal tanpa ampun pula mendepak Gading Kusuma Jakarta 8-1 dan barulah di partai puncak final, pertarungan yang sangat menentukan tersebut mereka tampil gemilang setelah membungkam Cart Terminal Jakarta 8-4. “Ini luar biasa, penampilan yang sangat bagus sekali, saya bersyukur, persiapan kita tidak sia-sia”, kata manajer tim Yasman. Perjuangan Syafrianto belumlah selesai untuk bisa meraih tiket PON XVII, karena minggu keempat bulan Mei 2011 nanti pertarungan sebenarnya akan terjadi. Momen inilah yang menjadi titik tumpu Syafrianto Rusli . Soalnya lawan tidak lagi klub, melainkan provinsi. Makanya sekarang ini, tim futsal Sumbar tidak kembali ke Padang, melainkan terus ke Bandung untuk TC berjalan. Untunglah ada Haji Yasman yang kelihatan habis-habisan juga menalangi

PADANG, HALUAN — Usai Ujian Tengah Semester (UTS) yang dijalani seluruh fakultas di Universitas Andalas, Kompetisi sepakbola antar fakultas Liga Universitas Andalas (Liguna) 2011 Senin (25/4) sore ini kembali digulirkan. Akan berhadapan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) dengan FIRDAUS ILYAS Fakultas Ekonomi. Ketua Alumni FISIP, Firdaus Ilyas telah menghimbau agar semua alumni FISIP untuk mendukung alamaternya dalam bertarung di Liguna. Dukungan alumni, menurutnya akan menambah motivasi FISIP untuk lolos ke babak enam besar. FISIP hanya membutuhkan satu poin untuk lolos. “Sebagai Ketua Alumni, saya sudah menyebarkan SMS untuk mendukung FISIP dengan hadir di lapangan memberikan motivasi kepada yunior agar bisa tampil maksimal. Saya sendiri kalau tidak ada halangan akan hadir,” ujar Firdaus. Sementara, panitia pelaksana, Novalino Ananta mengatakan bahwa Liguna masih menyisakan sembilan pertandingan hingga partai puncak. Empat pertandingan di penyisihan grup dan lima pertandingan dibabak knock out (KO) atau sistem gugur. Usai babak penyisihan, panitia Liguna akan mengadakan Technical Meeting (TM) untuk menentukan posisi tim yang masuk ke enam besar. Noval menambahkan bahwa panitia menerima masukan dari Pembantu Rektor (PR) III Unand Novesar Jamarun untuk melaksanakan final di luar Univarsitas, namun hingga saat ini panitia masih mencari lapangan yang cocok untuk menggelar final Liguna 2011 ini. “Rencananya kami ingin memakai lapangan di Stadion Haji Agus Salim untuk menggelar laga final. Namun setelah kami mengajukan ke sekretariat GOR Agus Salim tersebut, mereka tidak memperkenankan kami untuk menggelar final disana dengan alasan lapangan di Stadion tersebut hanya diperkenankan untuk di pakai oleh Liga Primer Indonesia (LPI), Indonesian Super League (ISL), DIVISI utama dan sebagainya,” ungkap Noval. Rencananya panitia Liguna 2011 akan menggunakan lapangan Imam Bonjol. Karena selain terletak di pusat kota, juga kemungkinan tidak terlalu sulit untuk mendapatkan persetujuan dari pihak Imam Bonjol. “Jika tidak bisa juga di Imam Bonjol, rencana kami akan meminta bantuan kepada Pembantu Rektor III Novesar Jamarun untuk mencarikan lapangan yang bisa digunakan untuk final. Semoga kita bisa menggelar final diluar sesuai permintaan PR III, agar Liguna tidak hanya dikenal di Universitas saja, namun bisa dikenal masyarakat luas,” tambah Noval. (h/cw22)

PERSATUAN ATLETIK SELURUH INDONESIA (PASI) PADANG

dana yang kabarnya sudah mendekati Rp 200 juta. PSSI Sumbar-pun tak mau lepas diri, mereka mensiasati pula bagaimana perjalanan tim futsal ini terus berkibar di tingkat nasional, terutama di Pra PON XVIII nanti. Apa yang bisa dipetik dengan hasil bagus ini ? Membentuk tim tangguh apalagi yang namanya beregu tidak bisa dihasilkan dalam waktu yang singkat. Memang harus jauh sekali dan inipun harus didukung dengan dana yang cukup besar. Kini tinggal lagi bagaimana PSSI Sumbar mensiasati dana untuk menghadapi Pra PON minggu keempat bulan Mei 2011. KONI Sumbar-pun tak bisa lepas tangan untuk menopang kesuksesan tim futsal Sumbar yang juara di Piala Emas ini. Mereka perlu dukungan dana yang jelas dan tepat. Jangan nanti kita mendengar keluhan, bahwa KONI Sumbar tidak punya perhatian. Kini Syafrianto Rusli telah membuktikan hasilnya, dengan persiapan lebih baik hasilnya menggembirakan. Mudahmudahan semua pihak terkait punya penuh perhatian. (*)

Mengucapkan Selamat & Sukses Atas Pelantikan

Drs. H. DENO INDRA FIRMANSYAH, MM Sebagai

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Padang dan

Drs. H. FIRDAUS ILYAS, MM Sebagai

Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang Yang dilantik oleh Wakil Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah, SP di Balaikota Padang, tanggal 20 April 2011 “ Semoga sukses dalam menjalankan amanah “ Tertanda, Ketua Umum

Sekretaris Umum

Ir. BENNY WENDRY

SYAHRIAL,SH

729

SOLUSI KEBUTUHAN KANTOR ANDA

PENGARSIPAN KANTOR

OFFICE FURNITURE

GRAND HORSE METAL LIGNA HIGH POINT KONY SOLID

Meja kerja

PRESENTASI

MESIN PERKANTORAN Panasonic

Partisi ruangan kerja

Sidik jari AMANO

Check Lock

Secure Seiko

= Facsimile = PABX = Telephone

Mesin Photocopy

Mesin tik manual & electronik

OHP : 3M PROMAXI INIVERSAL

Panaboard

Peralatan Kantor Filing Cabinet

Lemari 2 pintu cicil

Brangkas an

0

guna peng andiri bagi it m u kred kart

CCTV Penghancur Panasonic BOSCH Mesin Cash Register Dokumen Hitung Uang

MARI JAYA

One Stop Office Solution

Racun Api

Bosch Sound System & Wireless Conference System

Head Office : Jl. By Pass Baru KM 12 Padang Telp. (0751) 495858 (hunting 5 lines) Fax. (0751) 495859 Branch Office : Jl. Jawa Dalam III No.12 Padang Telp. (0751) 33649 Fax. (0751) 34118 Jl. Sumantri Brojonegoro No.86 Jambi Telp. (0741) 62146,668123 Fax (0741) 668123


Olahraga

SENIN, 25 APRIL 2011 M 21 JUMADIL AWAL 1432 H

7

RAKORWIL KONI SE SUMATERA

Atletik Pertandingkan 40 Nomor

PADANG, HALUAN — Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera 2011 akhirnya meloloskan 22 nomor atletik yang sebelumnya terancam batal dilaksanakan. Dalam Rakorwil KONI seSumatera di Batam, Sabtu (23/ 4) disepakati cabang atletik memainkan 40 nomor dengan menambahkan 22 nomor lari. “Betul Rakorwil KONI seSumatera yang dilaksanakan di Batam, Sabtu lalu memutuskan bahwa atletik memainkan 40 nomor. Usaha peserta terutama KONI Sumbar untuk memainkan 22 nomor lari akhirnya terealisasi,” ujar Waketum III KONI Sumbar, S. Budi Syukur kepada Haluan, kemarin usai mengikuti Rakorwil KONI se-Sumatera itu. Dalam Rakorwil itu, utusan KONI Sumbar selain dirinya juga ikut Waketum II Handrianto, Sekum Indrajaya dan Sekum PASI Sumbar, Arfan Rusyda. Budi yang juga Ketum PASI Sumbar itu mengatakan sebelumnya tuan rumah Porwil, Kepri bersikukuh hanya mema-

inkan 18 nomor atletik tanpa nomor lari. Namun, setelah diambil keputusan dimana mayoritas KONI se-Sumatera menginginkan nomor lari dipertandingan membuat Kepri pasrah menerima keputusan itu. “Awalnya KONI Kepri bersikukuh hanya memainkan 18 nomor tanpa nomor lari. Alasannya karena lintasan lari tidak ada di Kepri. Namun setelah KONI se-Sumatera menginginkan nomor lari dipertandingkan membuat tuan rumah mengalah dan menyiapkan lintasan standar,” katanya. Dengan penambahan nomor lari itu, Budi optimis cabang atletik akan bisa menyumbangkan medali emas bagi kontingen Sumbar. Pasalnya, atlet atletik andalan Sumbar banyak berada di nomor lari. Buktinya dalam kejurnas Jatim Open lalu, Sumbar berhasil meraih dua

emas di nomor lari gawang. “Kami optimis bisa menyumbangkan medali emas sebanyak mungkin dari nomor lari ini. Jika hanya mengandalkan nomor atletik selain lari, mungkin kami hanya mengandalkan lempar cakram melalui Fitrawati. Alhamdulillah akhirnya perjuangan untuk memainkan nomor lari akhirnya terealisasi,” terangnya. Sementara Wakil Sekum KONI Kepri yang dikonfirmasi Haluan, Amri mengatakan pihaknya tidak bersikeras hanya memainkan 18 nomor atletik saja. Hanya saja karena keterbatasan lintasan lari membuat pihaknya memangkas nomor lari menjadi 18 nomor saja. “Namun dengan sudah adanya keputusan itu, kami akan komit melaksanakan amanah itu. Kami akan memperbaiki lintasan lari sehingga nomor lari dipertandingkan,” katanya. Selain memutuskan atletik memainkan 40 nomor, Rakorwil itu juga menelurkan kebijakan yaitu meminta PB PASI mengakui ajang Porwil itu sebagai salah satu kualifikasi PON. (h/pp)

KEJURDA JUDO DISDIKPORA

Payakumbuh Juara Umum

PERDANA PUTRA

KETUA UMUM Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI), S. Poernomo menyerahkan piala kepada manajer Payakumbuh yang tampil sebagai juara di Kejurda Judo, Minggu (24/4) PADANG, HALUAN — Meskipun bukan menjadi pengumpul medali emas terbanyak, Payakumbuh keluar sebagai juara umum Kejurda Judo yang digelar Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Sumbar di GOR Universitas Negeri Padang, Minggu (24/4). Payakumbuh mengumpulkan dua emas, empat perak dan lima perunggu dengan nilai total 27. Di bawah Payakumbuh ada Padang Panjang dengan tiga emas, dua perak dan dua perunggu dengan 23 poin. Padang dengan dua emas, dua perak dan empat perunggu

(20 poin). Selanjutnya ada Bukittinggi dengan tiga emas (15), Tanah Datar dengan satu emas dan empat perunggu (9), Pasaman dengan dua perak dan dua perunggu (8). Kemudian Limapuluh Kota dengan satu emas dan dua perunggu (7), Pesisir Selatan dengan satu perak dan tiga perunggu (6) dan terakhir Kabupaten Solok dengan satu perunggu (1). Penilaian untuk menentukan juara umum yang diterapkan dalam kejurda ini adalah setiap emas mendapatkan lima poin, perak tiga poin dan

perunggu satu poin. Kejurda itu sendiri memainkan 12 nomor dengan peserta dari sembilan daerah. Di nomor +81 kg putra, Dian Hermanto dari Limapuluh Kota tampil sebagai juara. Kelas 81 kg putra diraih Rudi Wiradilaga dari Padang Panjang. Di kelas 73 kg putra, Hendri Mispar dari Tanah Datar tampil sebagai peraih emas. Kemudian di kelas -66 kg putra, judoka asal Bukittinggi, Tommy Jaya keluar sebagai pemenang. Di kelas -57 kg putri, Vera Lora dari Bukittinggi menjadi juara. Di kelas +57 kg putri, Nila Febriani dari Payakumbuh menyabet gelar juara. Sementara di kelas -45 kg putra, Dasril Rinaldo dari Padang Panjang meraih emas. Padang Panjang kembali meraih emas di nomor -51 kg putra melalui Feby Kusuma. Di kelas -55 putra, judoka andalan Sumbar, Sutanto yang membela Bukittinggi tanpa kesulitan menjadi juara. Begitu juga di nomor -60 kg putra, Elvi Fernando yang membela Padang berhasil menjadi juara. Di nomor -45 kg putri, judoka Payakumbuh, Suci Elvika Nanda menjadi juara. Terakhir di nomor -48 kg putri, Mega Silvia dari Padang terlalu tangguh bagi lawan-lawannya. (h/pp)

TI Agam Siapkan 5 Atlet

LUBUK BASUNG, HALUAN — Pengurus Cabang (Pengcab) Taekwondo Indonesia (TI) Kabupaten Agam akan menurunkan taekwondoin andalan mereka dalam Kerjurda, yang akan dilaksanakan di Padang, 2-5 April. Sebanyak lima taekwondoin sudah dipersiapkan untuk menghadapi Kejurda tersebut. Mereka adalah Ravid Diazola yang turun di kelas 52 Kg putra (pa), Andre Gunawan (55/pa), Rizal Herman (56/pa), Fran Albri (70/pa), dan Ratnawati kelas

52 putri. “Taekwondoin tersebut diharapkan mampu mendulang emas untuk mengharumkan nama Agam di kejuaraan bergengsi tingkat Sumbar tersebut,” ujar Ketua TI Agam, Helton, SH, Minggu kemarin. Ravid Doazola, Fran Albri, dan Ratnawati, adalah peraih medali perak dan perunggu pada Porprov XI Sumbar. Sementara Andre Gunawan, dan Rizal Herman merupakan atlet pemula. Mereka memang tidak dibebani target untuk

meraup medali dalam kejurda kali ini. Walau demikian, mereka diharapkan mempertunjukan semagnat beranding untuk meraih prestasi. “Melihat kemampuan mereka dalam setiap latihan, tidak mustahil keduanya juga mampu mempersembahkan medali emas untuk Agam,” ujar Helton pula. Kini para taekwondoin Agam tersebut sedang melakukan persiapan serius, sehingga nantinya tidak mengecewakan dalam kejurda.(h/msm)

HALUAN KEPRI

RAKORWIL — Sekum KONI Sumbar, Indrajaya (kiri) didampingi Waketum II Handrianto, Waketum III S. Budi Syukur dan Sekum PASI Sumbar, Arfan Rusyda sedang memaparkan idenya di Rakorwil KONI se-Sumatera, Sabtu (23/4) di Batam.

Lab-B UNP Gelar Kejuaraan Skateboard dan BMX PADANG, HALUAN — Dalam rangka mempererat tali silaturahim Lab-B Street Revolution Balai Bahasa Universitas Negeri Padang (UNP) menggelar kejuaaran skateboard dan BMX dengan tema Together as one (bersama untuk satu tujuan) ini dilaksanakan di Markas Besar Lab-B Street Revolution di UNP, Air Tawar Padang, Minggu (24/4). Pada kategori Game Hours Skate dijuarai oleh Febri dari komunitas Minang Skateboarding Association (MSA) Gor. Pada kategori Game of Skate, terpilih sebagai pemenang ialah Rio dari komunitas MSA juga. Sedangkan yang menjadi pemenang pada kategori Best Trick ialah Aldi. Pada kategori lain yakni BMX, juara satu dimenangkan oleh Tomie Ganjal, juara dua oleh Rendra dari komunitas Bukit Tinggi BMX, dan juara tiga dimenangkan oleh Husni dari komunitas SID-X Medan. Trophy yang diterima ialah berupa piala dan uang. Kegiatan yang dilaksanakan di markas besar Lab-B Street Revolution ini, walaupun dengan fasilitas seadanya, namun mereka tetap bisa melaksanakannya. elain kendala minimnya fasilitas, datangnya hujan serta gerimis juga menjadi kendala lain dari kegiatan ini. Karena datangnya hujan tersebut,

PAYAKUMBUH, HALUAN — Tim Voli STT (Sekolah Tinggi Teknik) Payakumbuh, berhasil dapat tiket final Balaga Cup 2011 di lapangan Balai Gadang Koto Nan Gadang Payakumbuh Utara, setelah berhasil menyingkirkan HUHA Pekanbaru Riau, dan tim Pemda kabupaten Agam, Sabtu malam (23/4). Main pertama Sabtu itu, STT Payakumbuh dimotori Septa Rinaldi, Eri Anjang, dan Alex, berhasil menang susah payah dari HUHA Pekanbaru dengan 3-2 (2225, 23-25, 25-13, 25-21, dan 15-9). HUHA yang kalah atas STTP, main kedua ditaklukan pula oleh tim Pemda Agam dimotori Fauzan, Adi N, dan Ucok tosser yang lincah dengan 3-0 (25-19, 26-24, dan 25-18). Terakhir untuk penentuan mendapatkan tiket final, Pemda Agam yang terkuras melawan HUHA, berhasil

Sebagai

ANISA SEPTIARA

Yang dilantik oleh Wakil Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah, SP di Balaikota Padang, tanggal 20 April 2011 “ Semoga sukses dalam menjalankan amanah “ Tertanda, ADIB ALFIKRI,SE., M.Si Ketua Umum

728

dari Pariaman, tampak tidak membikin grogi, pemain – pemain Anjungan yang jangkung – jangkung. Tiket final segi tiga lainnya diprebutkan pemain puteri dalam Balaga dan Supardi Cup, serta tabanas total Rp 6 Juta untuk pemain puteri , diperebutkan Balck Sweet Limapuluh Kota, PKB dan Pobeg Padang Panjang. Kemudian 9 Mei akan berebut tiket final pula , tim KPK Padang, Darmasraya, dan tim puteri tuan rumah Kota biru Payakumbuh pada kelompok divisi utama ini. Seiring pelaksanaan pertandingan putera memperebutkan tabanas total Rp9 Juta, juga digelar pertandingan untuk kelompok divisi I tingkat Kota Payakumbuh dan kabupaten Limapuluh. Senin 25 April ini perembutan tiket perempat final antara tuan Rumah Balaga (Balai Gadang), Amkor, dan Ganesta. (h/snt)

Kuasai Karate dan Pencak Silat

Drs. H. DENO INDRA FIRMANSYAH, MM

Sebagai

ditaklukan STTP dengan 2-3 ( 25-22, 21-25, 30-32, 25-17, dan 15-10 ). “Dengan menang Sabtu malam itu, STTP menunggu hasil pertarungan Pemko Pariaman, Tree Family Limapuluh Kota, dan Pemda Siak Riau 30 April. Satu tiket final lagi, akan diperebutkan tim putera Bengkalis Riau, Dishub Rokan Hilir Riau, serta Pariaman Selection Sabtu 7 Mei mendatang,” kata Zel Fikri selaku ketua panitia pada Haluan. Minggu malam 24 April dimulai pula pertarungan tim puteri yang bersegi tiga antara , tim Anjungan Pekanbaru Riau melawan Pemko Pariaman, dan tim Pemda Kota Bukittinggi. Anjungan sukses mengalahkan Pemko Pariaman dengan skor telak 3-0 (2513, 25-14 dan 25-15). Perlawanan dari Reni, Anti, Santi dan kawan – kawan

ANISA SEPTIARA

Mengucapkan Selamat & Sukses Atas Pelantikan

Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang

suka bercanda ini. Pada kesempatan itu, Tomie Ganjal mengucapkan terima kasih yang sangat mendalam kepada pihak Lanud yang selama ini telah membantu organisasi Lab-B Street Revolution, baik itu dukungan moril dan juga materil. (h/cw13)

STT Payakumbuh ke Final

IKATAN PENCAK SILAT SELURUH INDONESIA (IPSI) PADANG

Drs. H. FIRDAUS ILYAS, MM

IST

SALAH seorang peserta kategori BMX sedang melakukan trik pada kejuaraan skateboard dan BMX Lab-B Street Revolution UNP, kemarin.

VOLI BALAGA CUP

Keluarga Besar

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Padang dan

kegiatan berhenti sementara di siang dan sore hari, serta Fun Game yang direncanakan untuk kategori Skateboard juga tidak dapat dilaksanakan. Selain itu, tidak adanya sponsor yang mendukung acara ini juga masuk dalam kendala. Hal itu sangat disayangkan Tomie Ganjal, selaku ketua pelaksana. "Peserta dari kegiatan ini ialah MSA, Ganjal BMX, Tongseng, Bukit Tinggi BMX, Payakumbuh BMX, SID-X Medan, dan Bukit Tinggi Skateboard," ujar Tomie Ganjal. Sedangkan dana dari event ini didapatkan dari iuran pribadi dari organisasi Lab-B Street Revolution, serta dari salah satu anggota TNI AU yang enggan disebutkan namanya," kata Tomie, lelaki yang berambut ikal ini. "Melalui kegiatan ini, kepada peserta, kami ingin menjalin silaturahmi serta menjalin kerja sama antara sesama rider BMX maupun Skateboard di Sumatera Barat. Selain itu, kami mempunyai harapan mendapatkan perhatian dari pihak-pihak tertentu akan olahraga BMX dan Skateboard untuk menyediakan fasilitas dan lahan yang permanen demi berkembangnya olahraga ini di Sumatera Barat. Dan, tidak ingin adanya konflik sesama rider serta pandangan negatif dari masyarakat yang mengira kami mengganggu dan menghancurkan fasilitas umum," ujar lelaki yang

TUBUHNYA ramping dan mungil. Tapi jangan salah, Anisa Septiara menguasai dua cabang beladiri sekaligus. Murid Sekolah Dasar Negeri 32 Koto Salido Kecamatan IV Jurai Pessel ini menguasai karate dan pencak silat. Soal prestasi, jangan ditanya. Bocah berusia 11 tahun ini mampu mengharumkan nama Pessel dan Sumbar di pentas internasional. Berkat tangan dan kakinya, Anisa berhasil merebut perak

di kejuaraan dunia karate di Kuala Lumpur Malaysia, pada Maret lalu. Siapa sangka, Anisa bisa mengharumkan nama Pessel dan Sumbar di pentas internasional itu. Hal itu jelas berkat perjuangan keras bocah yang mendalami karate di perguruan Lemkari ini. Di pentas nasional, Anisa bisa dikatakan atlet terbaik di peguruannya Lemkari. Maklum, di Kejurnas Lemkari di Bali beberapa waktu lalu, Anisa berhasil menyabet emas. Bagi anak pasangan Ali Efendi dengan Sepriani ini, kunci kesuksesannya terletak kepada kerajinan, gigih, tekun dan displin dalam berlatih. Bahkan selain belajar karate, Anisa telah menekuni pencak silat di bawah arahan pelatihnya, Alzukri dan Daryulisman. Selain itu, salah satu kunci keberhasilannya adalah adanya restu dari kedua orang tuanya. Orang tuanya, menurut dia sangat mendukung keinginannya belajar bela diri. Bagusnya lagi, gurugurunya di sekolah juga memberikan dukungan besar terhadap dirinya karena akhirnya bisa mengharumkan nama sekolah, daerah dan nasional. “Tanpa restu dan dukungan dari guru di sekolah, Anisa mungkin tidak akan bisa seperti ini. Anisa ingin menjadi

juara sejati dan bisa mengharumkan nama sekolah, Pessel, Sumbar dan Indonesia. Mohon doanya,” ujar bocah ini dengan polos. Bagi Anisa, beladiri sebenarnya bukanlah olahraga yang keras dan kurang diminati oleh wanita seperti dirinya. Ia mengatakan beladiri adalah salah satu olahraga yang mampu menyehatkan badan dan terlebih penting adalah bisa menjaga diri. Baginya, bisa menguasai beladiri bukan untuk menjadi jagoan, tapi lebih untuk olahraga dan menjaga dirinya. Bila dilihat ketelitian dan kejeliannya dalam mengunakan senjata tajam dan tongkat toya akan membuat penonton takjub. Maklum, senjata tajam itu seperti menjadi mainan bagi Anisa. Kepiawaiannya itu telah mengantarkan dia semakin dikenal oleh berbagai lapisan masyarakat. Puncaknya dalam rangka memeriahkan Hari Kartini di Pessel, Anisa Septiara mendapat kesempatan mempertontonkan kepiawaiannya memainkan senjata tajam dihadapan bupati Pessel dan SKPD di lingkungan Pemda Pessel. Bupati Nasrul Abit pun takjub dengan kelihaian Anisa sehingga memberikan aplus kepada bocah yang telah mengharumkan nama Pesel ini.(m. joni)


8

SENIN, 25 APRIL 2011 M 21 JUMADIL AWAL 1432 H

MAKSIMALKAN KEMAMPUAN PENYELAMATAN KORBAN DI PERAIRAN

HET FK Unand Gelar Latihan Gabungan Wilayah I

PADANG, HALUAN — Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand) menggelar menyelenggarakan Latihan Gabungan Wilayah I Sumatera untuk program water rescue pada 22-24 April lalu. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kemampuan penyelamatan korban di perairan, serta menanamkan pemahaman tim untuk memberikan bantuan medis. “Kita sepakat dengan mahasiswa untuk menyelenggarakan latihan ini. Tujuannya terutama untuk meningkatkan skill serta memaksimalkan koordinasi. Karena sejauh ini koordinasi tim dalam tanggap darurat kerap kali menjadi kendala,” ujar Pembantu Dekan III Fakultas Kedokteran Unand Afriwardi saat dihubungi Haluan, Minggu (24/4). Afriwardi menambahkan, secara teknis, kegiatan ini digelar oleh Hippocrates Emergency Team (HET) Fakultas Kedokteran Unand di bawah Perhimpunan Tim Bantuan Medis (TBM) Mahasiswa Kedokteran Indonesia. Untuk Sumbar sendiri HET yang merupakan himpunan mahasiswa yang peduli dengan kemanusiaan dan tanggap darurat akan dijadikan tim inti dalam penanggulangan bencana. “Kita harap mereka nanti bisa memperkaya kemampuan sehingga siap ditugaskan jika suatu saat dibutuhkan,” lanjutnya. Latihan gabungan ini dibuka

oleh Kepala Dinas Kesehatan Sumbar Rosnini Savitri yang dilanjutkan dengan seminar yang diselenggarakan pada Jumat (22/ 4) di Aula Fakultas Kedokteran Unand. Keesokan harinya, Sabtu (23/4) kegiatan dialihkan ke kawasan Pantai Carolina sebagai bagian dari latihan langsung di lapangan. Dalam latihan lapangan ini semua peserta dibimbing oleh sejumlah rescuer dari Basarnas dan BNPB Kota Padang. Minggu (24/3), yang merupakan hari terakhir Latihan Gabungan Wilayah I Sumatera diisi dengan pengayaan kemampuan, bertempat di Gedung EF Fakultas Kedokteran Unand. Kemudian diakhiri dengan penutupan acara pada pukul 12.00 wib. Setidaknya 41 peserta dari berbagai daerah di luar Sumbar ikut ambil bagian dalam kegiatan ini. Ketua Pelaksana Latihan Gabungan Wilayah I Richard Santosa menyampaikan kepuasannya dengan suksesnya penyelenggaraan kegiatan

LATIHAN GABUNGAN — Seluruh peserta Latihan Gabungan Wilayah I Tim Bantuan Medis (TBM) Indonesia usai pembukaan pelatihan lapangan di Pantai Carolina, Sabtu (23/4). Kegiatan lapangan ini didampingi oleh beberapa rescuer dari Basarnas dan BPBD Kota Padang.

ini. Selain itu ia juga sangat berterimakasih atas semua dukungan dari pihak-pihak terkait, seperti Dinkes Sumbar, TNI AD, Basarnas, PMI, BNPB, dan terutama pihak Fakultas Kedokteran Unand. “Kegiatan kita cukup sukses. Kedatangan rekan-rekan dari Universitas Baiturrahmah, USU, UISU, Unri, Universitas Malahayati

Lampung dan Unsri secara tidak langsung memberikan dukungan moril yang luar biasa bagi kami,” kata Richard. Richard menambahkan, HET FK Unand secara berkesinambungan akan berupaya mengikuti kegiatan serupa yang nantinya akan diselenggarakan oleh tim-tim dari universitas lain di wilayah I. kendati

demikian, upaya pelatihan dari HET sendiri dalam lingkup Sumbar juga tetap diusahakan pelaksanaannya. Kegiatan ini merupakan pertama kalinya yang diselenggarakan TBM untuk wilayah I Sumatera. Karena inilah belum semua anggota TBM yang terdaftar ikut berpartisipasi.(cw02)

ILLEGAL LOGGING MENGGILA

PADANG, HALUAN—Berdasarkan Keputusan Menteri Kehutanan RI nomor 422 tahun 1999 (422/KptsII/1999), 85 persen, kawasan hutan di Sumbar mencapai luas hingga 2.600.286 hektare. Terdiri atas hutan lindung 910.533 hektare, hutan produksi terbatas 246.383 hektare, hutan produksi tetap 407.849 hektare, hutan produksi yang dapat dikonversi 189.346 hektare dan hutan swaka alam wisata 846.175 hektare. Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Barat, mencatat, sejak 2005 mencatat terjadi fluktuasi kasus illegal logging di Sumbar. Pada 2005 ditemukan 35 kasus (290,060 meter kubik), pada 2006 sebanyak 55

Hutan Sumbar Terus Tergerus

kasus (654,8448 meter kubik), pada 2007 ada 33 kasus (2.138,1345 meter kubik), pada 2008 sebanyak 41 kasus (19,33 meter kubik) dan 2009 tercatat 34 kasus (506,4862 meter kubik) kayu ilegal. Daftar tersebut merupakan kasus yang tertangani oleh Dinas Kehutanan Sumbar. Diperkirakan masih banyak lagi kasus ‘illegal logging’ yang terjadi, baik yang dilakukan oknum masyarakat, maupun oknum aparatur pemerintahan. Kepala Dinas Kehutanan Sumbar, Hendri Oktavia, Minggu (24/ 4), mengatakan, untuk tahun 2010 dan 2011 Dinas Kehutanan belum memiliki data pasti kasus illegal

logging yang terjadi di Sumbar. “Kami tidak menepis, kemungkinan angka kasus yang luput dari pengawasan Dishut Sumbar masih banyak,” katanya. Salah satu kendala yang dialami Dishut, katanya, berupa keterbatasan petugas keamanan hutan, baik jumlah, maupun sarasa prasarana. Dinas Kehutanan Sumatera Barat hingga 2011 hanya memiliki 180 Polisi Hutan untuk pengamanan dan perlindungan kawasan hutan yang mencapai 2.600.286 hektare. Sudah sebelas tahun, jumlah personil Polhut tidak bertambah. Bahkan, sejak tahun 2000 jumlah polisi hutan di instansinya justru mengalami penyusutan karena

beralih tugas menjadi pegawai struktural. Idealnya, setiap satu Polhut bertanggung jawab terhadap 500 hektare kawasan hutan. Maka, paling tidak dibutuhkan sedikitnya 5.000 personil polisi kehutanan untuk optimalisasi kinerja pengawasan hutan yang mencapai luas lebih dari 2,6 juta hektare itu. Persoalan lain yang tengah dihadapi pihaknya berupa minimnya perlengkapan guna menunjang aktivitas pengamanan hutan di Sumbar. Terlebih lagi, 70 persen dari 180 polhut yang ada itu, telah berumur di atas 45 tahun. “Untuk tugas yang berat seperti patroli hutan, petugas yang berumur

di atas 45 tahun cukup rentan dengan masalah kesehatan,” katanya. Saat ini, pihaknya mengupayakan alternatif lain terkait keamanan hutan di Sumbar. Dishut mengupayakan pengamanan dan perlindungan hutan melalui pemantapan koordinasi, pembinaan dan penyuluhan kepada masyarakat sekitar kawasan hutan. “Kegiatan yang melibatkan masyarakat dikoordinir melalui Tenaga Pengamanan dan Perlindungan Hutan Berbasis Nagari (PPHBN),” katanya. Dishut sejak 2005 berupaya merangkul masyarakat, tokoh dan pemuka adat serta pemuda-pemuda nagari. (h/ant)

DI YOGYAKARTA

Kecamatan Kraton Dilengkapi 24 Hidran Kering YOGYAKARTA— Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, sebagai wilayah padat penduduk dilengkapi dengan 24 unit hidran kering serta relawan siaga bencana yang memiliki keahlian menangani bencana, khususnya kebakaran. “Antisipasi terhadap bencana, seperti kebakaran akan lebih penting dilakukan dibanding penanganannya,” kata Wali Kota Yogyakarta Herry Zudianto pada Simulasi Pengurangan Risiko Bencana Khusus Bahaya Kebakaran Kecamatan Kraton di AlunAlun Selatan Yogyakarta, Minggu. Menurut dia, keterampilan dan pengetahuan tentang pencegahan dini terhadap bahaya kebakaran sangat dimungkinkan, dan masyarakat memiliki peran penting dalam pencegahannya. Sementara itu, 24 unit hidran kering yang kini terpasang di tiga kelurahan di Kecamatan Kraton tersebut sepenuhnya adalah bantuan dari Java Reconstruction Fund (JRF) sebagai bagian dari program mitigasi bencana. Ketua Panitia Penyelenggara Simulasi Kebakaran di Kecamatan Kraton Sutaryoko mengatakan, hidran kering tersebut tersebar di Kelurahan Kadipaten sebanyak 10 unit, Kelurahan Patehan sembilan unit dan Kelurahan Panembahan lima unit. “Permukiman di Kecamatan Kraton cukup padat dengan jalan yang kecil. Apabila terjadi kebakaran, mobil pemadam akan sulit menjangkaunya,” katanya. Oleh karena itu, lanjut dia, atas usul dari masyarakat, dibuat instalasi hidran kering untuk memudahkan penanganan apabila terjadi kebakaran. Dana yang dialokasikan untuk pembuatan instalasi hidran kering tersebut berbeda-beda tergantung pada kondisi wilayah, yaitu antara Rp50 juta hingga Rp130 juta. Di setiap unit hidran kering, dibentuk kelompok relawan siaga bencana yang terdiri atas lima orang. Anggota dari masing-masing kelompok tersebut telah dibekali keterampilan untuk penanganan bencana, khusus kebakaran dan juga penanganan korbannya. Sementara itu, Kepala Kantor Penanggulangan Kebakaran, Bencana dan Perlindungan Masyarakat Kota Yogyakarta Sudarsono mengatakan, selain di tiga kelurahan di Kecamatan Kraton tersebut, instalasi hidran kering juga terdapat di Kelurahan Tegalpanggung, Kecamatan Danurejan, Kelurahan Prawirodirjan, Kecamatan Gondomanan, dan Kelurahan Gowongan, Kecamatan Jetis. Ia mengatakan, instalasi hidran kering biasanya ditempatkan di lokasi padat penduduk dengan akses jalan yang sempit sehingga sulit dijangkau oleh kendaraan besar. ”Hidran kering ini memiliki keunggulan dibanding hidran basah. Pada instalasi hidran basah, kami masih mengandalkan air dari PDAM, sehingga tekanananya kecil. Tetapi, dengan hidran kering ini, kami bisa menggunakan tangki air untuk suplai air sehingga tekanan yang dihasilkan besar,” katanya.(h/ant)


Wanita dan Keluarga Percantik Mata dengan Eyeliner Berwarna MENURUT penata rias kenamaan, Gusnaldi, riasan mata memegang penampilan total seseorang sebanyak 25 persen. Karena riasan mata merupakan salah satu titik utama riasan selain riasan bibir, tak heran bila banyak orang menghabiskan waktu cukup lama untuk merias mata. Mengaplikasikan eyeshadow bukan hal mudah, saat dipulaskan, belum pula meratakan warna yang ada lebih dari 2. Tak mau repot lagi dengan riasan mata? Coba tren baru yang ditawarkan Make Up For Ever, eyeliner

berwarna. “Kami mengeluarkan rangkaian eyeliner berwarna yang disebut Aqua Liner. Terdiri dari 15 warna yang menyala dan vibrant, Aqua Liner memberikan pilihan untuk bermain dengan warna, karena bagi kami, make up should be fun. Warna bisa menjadi cara untuk mengekspresikan diri,” jelas Adinda Tjokrowardoyo, Public Relations Make Up For Ever (MUFE) baru-baru ini. Bagi Andi Natalia, Make Up Instructor MUFE, eyeliner berwarna cocok untuk mereka yang punya gaya hidup serbacepat, “Untuk orang yang sering terburu-buru, ingin simpel, tetapi ingin riasannya terlihat bagus, produk ini juga tepat. Karena kalau malas pakai eyeshadow, yang ribet pemilihan warna, belum lagi ribet blending-nya, produk ini cocok sekali. Ada warna-warni yang bisa disesuaikan dengan busana atau riasan yang sedang dikenakan,” ujarnya kepada Kompas Female. Umumnya, warna eyeliner adalah hitam, dan ini digunakan untuk banyak acara dan kesempatan, apakah Indonesia sudah siap dengan eyeliner berwarna-warni untuk keseharian? Natalia menjawab, “Selama bekerja di MUFE, sekitar 7 bulan ini, saya banyak kali bertemu dengan ibu-ibu yang masih malumalu bermain dengan warna. Tetapi menurut saya, ini harus dicoba, warnanya seru, kalau ribet dengan eyeshadow, eyeliner berwarna bisa membantu dan simpel, khusus untuk produk kami, setelah dipulaskan akan menetap hingga lama. Warnawarnanya yang bisa dipadupadankan juga bisa menjadi cara baru untuk mengekspresikan diri, dan cocok dengan siapa pun.” Menurut Natalia, eyeliner hitam sudah menjadi hal yang standar dan biasa, warna-warna yang ditawarkan Aqua Liner, yang juga memiliki warna hitam, mudah untuk diaplikasikan pada jenis kulit apa pun dan untuk kesempatan berbeda. “Untuk saya, make up artist, akan melihat busana yang akan dikenakan. Jika ada warna biru muda di busananya, saya mungkin akan kenakan Aqua Liner warna turqoise atau pink. Untuk sehari-hari, kenakan eyeliner dengan garis tipis, jangan terlalu tebal. Warna-warni cerah bisa dikenakan sehari-hari juga, asal tipis-tipis, ujungnya patah atau tarik ke atas, bisa macam-macam,” jelas Natalia. Tambahan tips dari Natalia, “Untuk yang berkulit putih, cenderung kaukasia, bisa gunakan Aqua Liner warna turqoise atau hijau muda di bagian bawah kelopak mata, dan eyeshadow pink di atas kelopak mata. Untuk kulit Asia, pilihan warna eyeshadow peach, champagne, cokelat muda, yang dipadukan eyeliner ungu atau cokelat tua bisa tampak menarik. Kalau berani, warna kulit Asia juga bisa pakai warna turqoise, tergantung tingkat kepercayaan diri seseorang.” Diceritakan oleh Adinda, ide membuat eyeliner ini awalnya merupakan permintaan grup sirkus kenamaan asal Perancis, Cirque du Soleil. “Mereka minta dibuatkan riasan yang pekat, tahan lama, dan tahan air. Pemain sirkus butuh riasan yang berwarna-warni pekat dan terang, namun karena banyak bergerak, mereka butuh riasan yang tahan air (keringat), tahan lama, dan tak mudah hilang. Make Up For Ever membuatkan riasan ini sesuai permintaan mereka, dan dengan formula yang disempurnakan, membuatnya jadi bisa diaplikasikan untuk daerah mata.” (h/kcm)

Aturan untuk Busana Warna Putih WARNA putih dikabarkan akan kembali naik daun di musim mendatang. Tetapi itu kan di negara-negara yang punya 4 musim. Untungnya, di negeri beriklim tropis seperti Indonesia, warna putih selalu “in”, jadi tak ada salahnya untuk mulai mengeluarkan atau menambah koleksi busana putih. Supaya tidak “saltum”, perhatikan 6 aturan mengenakan busana putih di bawah ini: 1. Selalu pastikan pakaian dalam Anda berwarna senada dengan kulit. Hindari pakaian dalam dari bahan renda, ada print, atau warna-warni selain warna kulit. 2. Saat belanja, cek transparansi bahan tersebut dengan menaruh tangan Anda di balik kain. Anda bisa pula membawa busana tersebut ke dekat arah sinar untuk melihat apakah busana tersebut terlalu tipis untuk selera Anda jika terkena paparan sinar matahari/di bawah lampu. 3. Busana putih, khususnya kemeja putih akan selalu gaya, tak perlu membeli yang sangat mahal, tetapi pastikan Anda membelinya secara berkala, karena kain putih selalu memiliki kecenderungan untuk berubah warna m e n j a d i kekuningan. Jika Anda punya satu kemeja putih kesayangan, dan mulai terlihat menguning, coba rendam dalam ember berisi satu butir aspirin yang sudah dihancurkan, lalu cuci seperti biasa. 4. Untuk busana kantor, pilih bahan yang cukup kaku, karena akan memberikan kesan lebih profesional ketimbang yang terbuat dari bahan “jatuh”, seperti linen atau sutera. 5. Jika Anda tak ingin terlihat seperti suster, hindari mengenakan pakaian putih dengan sepatu putih. Padankan busana putih dengan sepatu yang warnanya senada kulit Anda, metalik, atau sepatu berwarna terang. 6. Semprotkan parfum sebelum mengenakan busana putih untuk mencegah noda. Sebaliknya, jika ingin mengenakan riasan wajah, kenakan dulu busana yang tipe blus, alasi dengan handuk atau tisu bagian sekitar pundak dan dada, baru kenakan rias wajah Anda untuk menghindari riasan menempel di bagian dalam busana Anda. Jika busana Anda berbentuk kemeja, artinya tidak harus melewati bagian wajah, boleh kenakan busananya usai mengaplikasikan riasan. (h/kcm)

SENIN, 25 APRIL 2011 M 21 JUMADIL AWAL 1432 H

9

KONSULTASI

Masalah Pendidikan dan Budaya

Diasuh oleh : DR.HJ.FREE HEARTY. M.HUM Jika ada pertanyaan, Anda dapat di SMS kan langsung ke Ibu Free Hearty, nomor HP 087884001663, dan akan dijawab melalui rubrik ini. Tanya Ass.ww Bundo, Bagaimanakah pengawasan orang tua terhadap anak-anak remaja usia sekolah dalam menggunakan tehnologi (warnet, Laptop). Adakah peran pemerintah dalam mengontrol akses yang bisa dimasuki para remaja ini? Thx ya Bundo. Warda, Batam. Jawab Www, Warda Berbicara tentang pengawasan orang tua terhadap anakanak remaja usia sekolah, memang agak rumit. Bukankah orang tua tidak selalu berada di samping anaknya. Mereka bisa mengawasi ketika berada di rumah. Tetapi apakah yang harus dilakukan para orang tua ketika para remaja berkumpul bersama tanpa ada pengawasan orang tua? Bagi para orang tua yang tidak sibuk saja masih kewalahan menghadapi tingkah polah para remaja usia sekolah. Apalagi orang tua yang sibuk? Apakah keadaan ini hanya menjadi tanggung jawab orang tuanya saja? Tentu saja tidak! Tetapi kita bisa mengatakan bahwa porsi terbesar dalam tanggung jawab terhadap anak-anak yang menjadi anak bangsa ini adalah di pundak orang tua. Pendidikan awal dimulai sejak dalam kandungan. Setelah lahir, kedua orang tuanya mulai berperan mendidik. Sejak bayi, seseorang sudah mulai dididik oleh lingkungan keluarga. Pengaruh keluarga cukup besar dalam membangun sifat, perilaku dan sikap si anak. Dasar pembangunan karakter yang kuat dimulai dari rumah. Namun orang tua tetap tidak bisa melepas tangan setelah anak mulai masuk sekolah. Komunikasi orang tua dan guru sekolah sangat diperlukan dalam membina anak. Masalahnya cukup efektif dan intens kah hubungan guru dan orang tua dalam mendidik dan mengawasi anak-anak tersebut. Kalau hubungan ini tidak cukup baik berjalan maka pengawasan terhadap anak menjadi longgar, dalam arti tidak begitu terarah. Dalam kondisi seperti inilah pengaruh-pengaruh negatif gampang masuk. Selain itu, seperti juga orang tua yang tidak mungkin selalu berada di sisi anak, begitu juga guru-guru. Maka pengawasan dan pengarahan yang lain diharapkan datang dari masyarakat. Seharusnya masyarakat lingkungan cukup peka melihat mana yang boleh untuk anak dan mana yang tidak. Terutama tempat-tempat penyewaan yang menyediakan komputer, Warnet, dan lain sebagainya. Tidak hanya mencari keuntungan semata tetapi juga menjalankan tanggung jawab mengawasi anak bangsa juga. Semua pengawasan ini tidak akan berhasil bila pemerintah tidak sungguh-sungguh memberikan perhatian terhadap masuk keluarnya informasi melalui dunia maya ini. Pemerintah tidak hanya mengeluarkan larangan-larangan saja, tetapi harus bertanggung jawab juga dalam menyalurkan energi anak-anak remaja ke arah yang tepat, dengan menyediakan wadah tempat penyaluran energi tersebut. Adakah lapangan khusus tempat bermain anak-anak remaja tanpa harus menguras uang banyak? Bukankah menjadi tanggung jawab pemerintah menyediakan fasilitas untuk para remaja ini? Bila energi mereka tersalurkan dengan baik, bisa jadi komputer, laptop atau warnet-warnet menjadi tidak selalu terpakai. Komputer menjadi ajang untuk mencari informasi yang benar saja lagi. Mungkinkah? Jadi kesimpulannya kembali kepada sikap, sifat dan perilaku yang bersatu dalam karakter yang kuat dalam keimanan yang terjaga, menjadi benteng utama mencegah terjadinya penggunaan laptop atau komputer untuk hal-hal yang merusak moral dan menjatuhkan nilai harga diri, kelompok, etnis atau bangsa. Begitulah kira-kira ya Warda. Wassalam. ***

Mengenali Penyebab Rambut Rontok SIAPA sangka polusi dan gigi berlubang ternyata dapat menyebabkan kerontokan rambut. Berikut ini tujuh faktor eksternal di luar kebiasaan kita sehari-hari yang ternyata berpengaruh langsung pada kerontokan dan kerusakan rambut. 1. Diet ketat Masalah ini yang paling sering terjadi pada wanita. Karena ingin memiliki tubuh yang langsing, diet pun dilakukan habis-habisan hingga tanpa sadar tubuh kekurangan nutrisi dan vitamin. Tentunya nutrisi untuk rambut pun jadi tak tercukupi. Diet berlebihan juga membuat berat badan turun drastis dalam waktu

singkat, dan ini membuat batang rambut menjadi lemah, mudah patah, dan mudah tercabut dari akarnya. 2. Merokok Selain buruk bagi kesehatan, merokok juga dapat menghambat suplai oksigen ke rambut, yang menyebabkan rambut kekurangan nutrisi. Selain itu, merokok juga terbukti mempercepat proses penuaan, dan salah satu tanda penuaan adalah rambut rontok, bahkan kebotakan pada pria. 3. Stres Saat sedang stres, tubuh memproduksi hormon kortisol dan noradrenalin. Kedua hormon ini membuat rambut “beristirahat” dan tidak

memproduksi rambut baru. Jadi selama stres, kerontokan rambut mungkin tak akan bertambah, namun rambut yang rontok ini tak akan digantikan oleh rambut yang baru. Kabar baiknya, kondisi ini hanya akan bertahan selama stres berlangsung. Setelah stres berakhir, sel-sel rambut pun akan kembali berproduksi. 4. Polusi Tinggal di kota membuat kita rentan polusi. Asap knalpot kendaraan bermotor adalah jenis polusi yang terburuk bagi rambut karena jika terpapar pada rambut dapat menyebabkan rambut menjadi lemah dan mudah rontok. Tinggal di desa tak menjamin

rambut bebas terkena polusi, karena ternyata pestisida yang digunakan untuk membasmi hama di sawah dan kebun juga dapat menyebabkan kerontokan jika terpapar pada rambut. 5. Sinar matahari Sinar matahari baik bagi kita, terutama untuk menstimulasi produksi vitamin D. Namun jika rambut terlalu lama terekspos sinar matahari tanpa perlindungan sama sekali, rambut bukan saja bisa jadi kering dan rapuh, tapi juga bercabang. 6. Bahan kimia di produk rambut Meluruskan, mengeriting, mewarnai, dan berbagai jenis

Susu Kolostrum Terbaik

Product of New Zealand dengan kandungan IgG 337,5 Mg & Kalsium alami “Trucal” 2.250gr yang di Ekstrak dari susu sapi murni dengan komposisi 99,9% mirip komposisi tulang manusia. BPOM RI - ML 806701001777

ruicao

C2Joy

Terbukti Dapat Mencegah Dan Membantu Proses Penyembuhan Penyakit

Untuk Berlangganan Koran dan Pemasangan Iklan untuk daerah Bukittinggi dan sekitarnya hubungi Kantor Perwakilan kami di : Jalan Jendral Sudirman Birugo Nomor 56 Bukittinggi atau Hub : 0852 740 753 19

Alergi Alzhaimer Asam Urat Asthma Awet Muda Batuk, Bronchitis Bisul Cacar Air Campak Darah Rendah/Tinggi Demam Berdarah/DBD Demam Tulang Diabetes(Kencing Manis) Diare

Kolestrol Keputihan, melancarkan Haid Leukimia, Anemia Lupus Maag Malaria Mencerdaskan Otak Migran Osteoporosis Parkinson Gangguan Jantung Herpes HIV/AIDS Jerawat

Parkinson Radiasi Rheumatik Seksualitas Sinusitis Stress, Depresi SARS TBC Thypus, Lever Virus Toxo Wasir/Ambein Kista, Miom, Tumor, Kanker Gagal Ginjal Flu/Influenza

Layanan Informasi Hubungi : 08126647590 - 081267779972 Dapatkan di Apotek, Toko Obat & Swalayan di Kota Anda Padang : Apotek Dion, Jl. Kesatria Tarandam - Apotek Al asri, Jl. Imam Bonjol - Apotek Dhea Sari, Jl. Imam Bonjol - Apotek Ksatria Jl. Satria No.3 Psr. Terandam Bk. Tinggi : DA Mulia Swalayan, Jl. ST. Syahrir Tarok Apotek Kharisma, Simp Tembok - Apotek Al-Kautsar, Simp. Tembok - Apotek Landbouw, Simp. Landbouw - RB Riri, Jl. Sudirman.

kunjungi website kami di http://mygoldenduck.com/

perlakuan pada rambut yang biasa dilakukan di salon, pasti menggunakan produk yang mengandung bahan kimia. Sekali dua kali tak apa, tapi terlalu sering mengotak-atik rambut dengan produk-produk ini justru akan membuat rambut rapuh dan rusak. 7. Gigi berlubang Jangan anggap remeh gigi berlubang, apalagi jika sudah mencapai tahap infeksi. Tubuh akan memproduksi lebih banyak sel darah putih untuk melawan infeksi, dan sel darah putih itu akan terdistribusikan ke folikel rambut, yang akan membuatnya berhenti memproduksi rambut sama sekali. Jika dibiarkan, tak

jarang pasien infeksi gigi mengalami kebotakan di satu area kecil di kepala. L o k a s i kerontokan biasanya d e k a t

dengan posisi gigi yang terkena infeksi. Pada pria, terkadang infeksi gigi j u g a berpengaruh p a d a kerontokan alis atau janggut. (h/vvn)


10

Luar Negeri

SENIN, 25 APRIL 2011 M 21 JUMADIL AWAL 1432 H

Presiden Ali Lengser

Bentrokan di Sudan 55 Korban Tewas JUBA— Setidaknya 55 orang tewas dan sejumlah lainnya cedera dalam baku tembak antara tentara Sudan selatan dan milisi pemberotnak di wilayah yang segera menjadi negara merdeka itu, kata seorang pejabat pemerintah, Minggu. Pertempuran berlangsung selama tiga jam Sabtu di negara bagian Jonglei, sekitar 25 km selatan kota Malakal, antara Tentara Pembebasan Sudan Selatan (SPLA) dan pria-pria bersenjata yang dipimpin mantan pemimpin milisi Gabriel Tang yang dikenal sebagai TangGinye. Baku tembak itu dimulai di satu lokasi bernama Kaldak Sabtu pagi, dan ada pertempuran seru,” kata Peter Lam Both, menteri informasi negara bagian Nil Hulu yang berbicara dari ibu kota Malakal. “Sekitar 50 tentara dari Tang-Ginye dan lima jendralnya tewas.” Tidak ada rincian korban tewas di pihak SPLA, tetapi Both mengatakan belasan tentara yang cedera telah dibawa ke Malakal untuk diobati. (ant)

Perompak Somalia Bebaskan Sandera MOGADISHU— Para perompak Somalia membebaskan satu kapal milik Yunani yang mereka bajak Januari, kata para perompak dan seorang pejabat maritim. Para perompak mengatakan mereka membebaskan kspal niaga MV Eagle yang berbobot mati 52.163 ton dan 24 awak Filipinanya yang dibajak pada Januari, sekitar 500 mil barat daya Oman, ketika sedang dalam perjalanannya dari Jordania menuju India. “Kapal MV Eagle telah dibebaskan. Semua 24 awak Filipinanya selamat dan sehat,” kata Andrew Mwangura, redaktur maritim media Somalia Report Sabtu malam (23/4). Para perompak mengatakan mereka menerima enam juta dolar uang tebusan bagi pembebasan kapal itu, tetapi berita ini tidak dapat diverfikasi seacara independen. “Kami telah menerima enam juta dolar... Kapal itu baru saja mulai meninggalkan daerah kami dengan dikawal satu kapal perang,” kata seorang perompak yang menyebut namanya Kalif kepada Reuters Sabtu melalui telepon dari kota pantai El-Dhanane. (ant)

Wartawan Perancis Tertembak di Misrata MISRAYA — Seorang wartawan Perancis terluka serius Sabtu malam di kota Misrata yang terkepung, demikian dilaporkan sumber medis. Seorang dokter di Rumah Sakit Hikma mengatakan, wartawan itu berhasil diselamatkan setelah menjalani operasi akibat tertembak di leher. Beberapa temannya mengatakan, korban itu adalah seorang blogger yang bekerja untuk media alternatif. “Sekitar 28 orang tewas dan 100 orang terluka. Ini merupakan korban terburuk dalam 65 hari pertempuran di wilayah Misrata,” kata dokter Khalid Abu Falra. Minggu (24/4) pagi, rentetan tembakan roket Grad meledak di kota itu dan semburan senjata otomatis yang berlanjut dapat didengar. “Blogger itu dan empat temannya sedang pergi untuk mandi di pancuran ketika ia dihantam oleh peluru yang menyasar,” kata teman-temannya yang menolak mengungkapkan identitasnya. Misrata selama beberapa pekan telah menjadi tempat pertempuran gerilya kota yang mematikan antara pemerontak dan pasukan yang setia kepada pemimpin Libya, Moammar Khadafi. (ant)

NOTES Dimulai, Pembangunan Terusan Suez

TEREUSAN Suez yang berlokasi di sebelah Barat Semenanjung Sinai, merupakan terusan kapal sepanjang 163 km di Mesir, menghubungkan Pelabuhan Said di Laut Tengah dengan Suez (al-Suways) di Laut Merah. Terusan Suez mulai dibangun pada 25 April 1859 atas prakarsa insinyur Perancis yang bernama Ferdinand Vicomte de Lesseps. Terusan ini menjadi sarana transportasi air dari Eropa ke Asia tanpa mengelilingi Afrika. Sebelum adanya kanal ini, beberapa transportasi dilakukan dengan cara mengosongkan kapal dan membawa barang-barangnya lewat darat antara Laut Tengah dan Laut Merah. (d/wk)

Informasi

Tikus Rusak Pesawat Latih

AKHIR HURUHARA YAMAN

Lintas Global

SANA’A, HALUAN —Akhirnya Presiden Yaman Ali Abdullah Saleh, setuju meletakkan jabatan dalam waktu beberapa pekan sebagai imbalan bagi kekebalan dari hukuman. Ali akan menjadi pemimpin ketiga Arab yang terguling tahun ini oleh aksi protes di jalan.

Namun, pemrotes, yang telah turun ke jalan dalam jumlah puluhan ribu selama berbulan-bulan guna menuntut diakhirinya hampir 33 tahun kekuasaannya, mengatakan, mereka takkan mengakhiri demonstrasi di jalan sampai ia benar-benar meletakkan jabatan selamanya. Banyak demonstran yang menuntut penggulingan Saleh telah tewas dalam beberapa bulan kerusuhan di kalangan generasi muda Yaman yang diilhami oleh pemberontakan di seluruh Afrika Utara dan Timur Tengah, yang menjatuhkan pemimpin di Tunisia dan Mesir. “Masih ada waktu satu bulan sampai presiden meletakkan jabatan dan kami menduga dia setiap waktu bisa berubah pikiran. Kami tidak akan meninggalkan arena sampai Saleh pergi, dan kami mencapai tujuan kami mendirikan negara federal yang modern,” kata Mohammed Sharafi, salah seorang aktivis demonstran, Minggu (24/4). Ibrahim al-Ba’adani, seorang pegiat oposisi di kota Ibb, mengatakan terkejut bahwa oposisi resmi telah menerima prinsip kekebalan buat Saleh. “Kami akan terus melancarkan aksi duduk sampai presiden pergi,” katanya. Yaman, dengan 23 juta warga, adalah salah satu negara paling miskin di dunia Arab dan pengunjuk rasa menuduh Saleh melakukan korupsi dan salah dalam memerintah selama beberapa dasawarsa kekuasaannya. Saleh mengambil alih jabatan di Yaman Utara pada 1978 dan memimpinnya memasuki penyatuan dengan negara terpisah Yaman Selatan pada 1990. Dalam beberapa tahun belakangan, Saleh memosisikan dirinya sebagai sekutu Amerika Serikat melawan Al-Qaeda, sementara memerangi gerilyawan Syiah di bagian utara negeri itu dan kaum separatis di selatan. Namun setelah bertahun-tahun mendukung Saleh sebagai benteng terhadap ketidakstabilan dan kegiatan cabang AlQaeda di Yaman, Arab Saudi dan AS mulai menekan Saleh agar merundingkan penyerahan kekuasaan. Para penentangnya menuduh dia menggunakan krisis keamanan yang berlangsung lama di negeri tersebut untuk mengukuhkan lingkaran dalamnya. Penindasan keras terhadap demonstrasi di jalanan hanya menambah besar kemarahan pemrotes. Pada Sabtu, partai yang berkuasa di Yaman dan oposisi menyatakan mereka telah menerima rencana bagi presiden untuk mengundurkan diri dalam waktu beberapa pekan dan diberi kekebalan dari hukuman. Satu rencana yang disusun oleh Dewan Kerja Sama Teluk (GCC), yang terdiri atas negara Arab, termasuk Arab Saudi, mengusulkan Saleh menyerahkan kekuasaan kepada wakil presidennya satu bulan setelah kesepakatan ditandatangani dengan oposisi dan diberi kekebalan dari hukuman buat dirinya, keluarga, dan pembantunya. “Partai yang berkuasa memberi tahu menteri luar negeri GCC tentang penerimaan mereka atas rencana penuh Teluk,” kata juru bicara partai tersebut, Tariq Shami. AS Setuju Dalam pada itu Amerika Serikat (AS) mendukung suatu ‘alih kekuasaan secara damai” di Yaman yang “responsif terhadap aspirasi-aspirasi” rakyat. “Kami memuji pengumuman-pengumuman oleh Pemerintah Yaman dan pihak oposisi bahwa mereka telah menerima perjanjian yang ditengahi oleh Dewan Kerja sama Teluk (GCC) untuk menyelesaikan krisis politik secara damai dan tertib,” kata pejabat Gedung Putih, Sabtu. Pernyataan itu mengatakan, Amerika Serikat mendorong semua pihak untuk “bergerak cepat” dalam melaksanakan perjanjian pengalihan kekuasaan sehingga rakyat Yaman segera bisa mewujudkan “keamanan, kesatuan, dan kemakmuran.” Partai berkuasa Presiden Yaman Ali Abdullah Saleh dan oposisi mengumumkan pada Sabtu, bahwa mereka menerima secara resmi prakarsa transfer kekuasaan yang ditengahi GCC. Rencana tersebut menetapkan 30 hari sebagai batas waktu bagi Saleh untuk mengumumkan pengunduran dirinya, setelah mengalihkan kekuasaan kepada wakilnya dan 60 hari bagi presiden transisi dan pemerintah persatuan untuk mengadakan pemilihan presiden. (d/bbc/ant/kcm)

BEOGRAD, HALUAN— Sejumlah tikus merusak parah tiga pesawat latih militer Pilatus PC-9 milik Angkatan Udara Slovenia, kata juru bicara Angkatan Bersenjata Slovenia Simon Korez kepada saluran televisi POP TV, Minggu. Hewan pengerat tersebut merusak jalur kabel secara parah, sehingga menyebabkan kerugian lima ribu euro atau setara dengan tujuh ribu dolar Amerika Serikat (sekitar 63 juta rupiah). Pada 2010, ketiga pesawat tersebut dipindahkan keluar hanggar untuk memberikan tempat bagi pesawat jet kepemerintahan. (ant)

ASC

KRISIS SUDAN-Krisis berkepanjangan di dalam negeri Sudan telah membuat warga kesulitan air bersih dan bahan bakar. Pemisahan provinsi di Sudan Selatan menjadi Negara Sudan Selatan, diharapkan segera mengakhiri krisis ini.

Pasukan Libya Kuasai Kota Yafran

TRIPOLI, HALUAN— Pasukan Libya pendukung pemerintahan Muammar Khadafi berhasil merebut kota Yafran, sebuah kota penting di Gunung Libya. “Brigade Khadafi merebut kekuasaan pusat kota itu (Yafran) dan kami sekarang di desa dekat kota itu,” kata juru bicara pasukan pemberontak, Sabtu waktu setempat. tersebut, yang memperkenalkan dirinya sebagai Ezref, pada televisi Al Arabiya. “Mereka menembakkan mortir dan rudal Grad,” katanya, dan menambahkan bahwa ia menghitung lebih dari 44 Grad telah ditembakkan dalam satu jam. Pemberontak telah mengirim cepat pasokan ke wilayah itu, yang sebagian besar terputus dari dunia luar dalam beberapa pekan terakhir karena serangan pasukan Khadafi, dua hari setelah merebut sebuah perlintasan perbatasan dengan Tunisia di wilayah itu. Yafran dan kota gunung lainnya didiami oleh orang Berber, yang secara etnik berbeda dari sebagian besar warga Libya dan secara tradisional dilihat dengan kecurigaan oleh pemerintah Khadafi. Beberapa warga mengantri di dalam mobil untuk membawa makanan dan bensin dari Tunisia ke daerah itu, tempat pertempuran tidak mendapat perhatian internasional sebesar pelabuhan Misrata di Libya barat atau bentrokan di Libya timur. “Kenyataan bahwa kami menguasai pintu perbatasan ini berarti kami telah memecahkan isolasi atas daerah gunung ini setelah beberapa pekan,” seorang pemberontak, yang memberikan namanya sebagai Ezsine, mengatakan. Beberapa kota Gunung Barat telah bergabung dengan pemberontakan yang meluas terhadap empat dasawarsa pemerintahan Khadafi sejak Februari lalu. Sedikitnya 14.000 orang telah melarikan diri dari kekerasan yang meluas di sana dalam beberapa pekan terakhir melalui perlintasan perbatansan dekat kota Dehiba di Tunisia selatan. “Tidak ada apa-apa di Yafran. Jika pemberontak tidak merebut perlintasan perbatasan itu, orang di sana telah mati kelaparan,” kata seorang pria bernama Imed sebelum pasukan Khadafi merebut kota itu. Ia menyatakan ia membawa susu, makanan dan barang lainnya ke kota itu. Pemerintah Khadafi membantah jika pemberontak telah merebut pos perbatasan. Tapi sekitar 40 gerilyawan masih di perlintasan itu Sabtu dan tidak ada tanda tentara pro-pemerintah setelah bentrokan Kamis. Beberapa tentara pemerintah telah melarikan diri ke Tunisia. Pemeriksaan perbatasan “Hari demi hari, kami menjadi makin percaya dan kami telah minta NATO untuk meningkatkan serangan mereka ter-

hadap pasukan Gaddafi,” kata Ahmed, remaja berusia 16 tahun yang bersenjatakan dengan sebuah senapan, di perlintasan

itu. Ketika ia berbicara, rekanrekannya memeriksa orang yang melintasi perbatasan dalam dua arah — beberapa melarikan diri

dari Gunung Barat, yang lain kembali ke daerah itu. Sejumlah mobil menunggu untuk masuk Tunisia.(ant)

PT. Perfect Global Basko Grand Mall

Setiap Pembelian Jenis Produk Kecil Dibawah ini

Discount Harga Maksimal NO

35%

HARGA

HARGA DISCOUNT 35%

10,700,000

6,955,000

6,700,000

4,355,000

PRODUK

1.

Yasua

2.

Ken Mobile Seat

3.

HEC-606

7,129,000

4,633,850

4.

Shinju

5,128,580

3,333,580

5.

Aigoshi

3,558.000

2,312,700 2,312,700

6.

Anki

3,558.000

7.

Perfect Fit

11,414,300

7,419,295

8.

Noboyuki

12,842,860

8,374,859

Maka Customer berhak Membeli Salah Satu Jenis Kursi Pijat dibawah ini dengan Discount Harga adapun jenis Kursi Pijat (KP) tersebut adalah :

NO

PRODUK

HARGA

HARGA DISCOUNT 50%

1.

Inperiasu

81,053,000

40,526,500

2.

Hiroyuki

52,500,000

26,250,000

3.

Takahiro

38,950,000

50%,

19,475,000 Syarat dan ketentuan berlaku

SHAGA FITNESS & HEALTH Nasabah

Basko Grand Mall

cicilan

0

selama 6 bulan, enjoy special previlege

30%

%

Nasabah Power Buy

Untuk semua

PEMBELIAN

PRODUK

0

dengan harga normal

selama 6 - 12 bulan, enjoy special discount *Berlaku 14 Maret 2011 s/d 12 Juni 2011

Iklan &

Bukittinggi - Agam 085274075319 081363171806 081266509018 085263540003

Pasaman 081374736280 085210119076

Pd.Panjang 0811660105 081363845610

Padang Pariaman 081363324406

Sijunjung 081363421631

Solok Selatan 081363255103

Langganan

Payakumbuh - Limapuluh kota 081374251240 085263879843 081277409435 082111000326

Pasaman Barat 08126770174 08126778697

Tanah Datar 08126737498

Pariaman 081363703287

Pesisir Selatan 08116604470 08126769243 081363152107

Dharmasraya 08126770519 081266207677

%

20% Kab. Solok-Kota Solok 081267030066 081374134080 081266540810 081363204780

Sawahlunto 081363421631

MENCERDASKAN KEHIDUPAN MASYARAKAT


SENIN, 25 APRIL 2011 M 21 JUMADIL AWAL 1432 H

11

KPK Berpotensi .............................................. dari Hal.1 “Di eksekutif misalnya pernah disusun sebuah Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) tentang penyadapan yang dinilai sangat rentan melemahkan kewenangan penyadapan KPK. Saat itu, diketahui banyak politikus, birokrasi, dan pelaku mafia bisnis tertangkap tangan karena bantuan kewenangan penyadapan tersebut,” katanya. Di legislatif, lanjut dia, upaya tersebut dilakukan lebih terbuka, baik melalui pernyataan politik yang sangat resisten dengan KPK maupun melalui proses pembentukan undangundang. “Saat RUU Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, pada bulan September 2009 dibahas di DPR, sempat terselip pembicaraan di Daftar Inventaris Masalah (DIM) yang mengarah pada dilucutinya kewenangan Penuntutan KPK,” katanya. Sampai saat ini, ICW mencatat KPK sudah memproses 42 anggota DPR yang terlibat dalam delapan kasus korupsi. Dan jika semua kasus diproses secara tuntas oleh KPK, bukan tidak mungkin ada lebih dari 100 anggota DPR yang akan dijerat korupsi. “Hal itu tentu saja menjadi ancaman serius bagi kekuatan politik, dan ke depan kebedaan KPK akan sangat mengancam dan merugikan kekuatan politik yang sebagiannya masih dibangun berdasarkan politik transaksional yang korup,” kata Febri. Untuk menyikapi revisi UU Tipikor itu, ICW mengajak tokohtokoh politik atau anggota DPR yang masih belum terkontaminasi virus korupsi untuk menolak pembahasan revisi itu. “Kami juga mengajak masyarakat Indonesia untuk memantau, menca-

tat, dan melawan upaya para politikus dan anggota DPR yang ingin melemahkan KPK,” katanya. Jebakan ICW menilai ada sejumlah jebakan pada Revisi UU-Tipikor. Adanya sejumlah jebakan ini disampaikan setelah ICW diundang untuk memberikan masukan terhadap RUUTipikor pada 13 April silam. “Memang, ada beberapa poin menarik dan seolah-olah ingin memperkuat KPK. Namun, delapan poin lainnya bisa melemahkan KPK dengan sangat telak,” kata Febri. Pada pertemuan itu, kata peneliti hukum ICW itu, DPR sempat menanyakan 10 poin yang rencananya akan dimasukkan ke dalam draf Naskah Akademik dan RUU-Tipikor. Kesepuluh poin itu adalah tumpang tindih dan “rebutan” perkara korupsi antarinstitusi penegak hukum, prosedur KPK melakukan penyadapan, kemungkinan KPK mempunyai penyidik sendiri, perwakilan KPK di daerah, kewenangan menerbitkan SP3, efektivitas pelaksanaan tugas KPK dan kemungkinan peninjauan ulang kewenangan KPK, peningkatan fungsi pencegahan KPK, pelaksanaan koordinasi dan monitoring KPK terhadap penyelenggaraan pemerintahan, mekanisme pergantian antarwaktu pimpinan KPK, dan efektivitas atau rencana peninjauan konsep kolektif dalam pengambilan keputusan KPK. “Ada sejumlah jebakan dalam 10 poin DPR tersebut. Memang disebutkan beberapa poin menarik dan seolah-olah ingin memperkuat KPK, seperti kemungkinan KPK jadi penyidik tunggal korupsi dan perekrutan penyidik sendiri. Namun, delapan poin lainnya bisa melemah-

kan KPK dengan sangat telak. Kami menilai, poin-poin tersebut adalah upaya menyerang jantung KPK,” kata Febri. Febri menambahkan, sekalipun ada yang positif dalam draf yang sedang disusun Setjen DPR, dalam kondisi politik dan rendahnya kepercayaan publik terhadap lembaga DPR, ICW khawatir poin-poin tersebut hilang dalam pembahasan. “Atau, poin tersebut hanyalah ‘gulagula’ dan siasat politik,” katanya. Febri mengatakan, usulan RUUTipikor bermula dari sebuah surat bernomor PW01/0054/DPR-RI/1/ 2011 tanggal 24 Januari 2011. Surat tersebut ditulis oleh Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso kepada Ketua Komisi III DPR Benny K Harman. Pada surat tersebut, Priyo meminta Komisi III menyusun draf naskah akademik dan RUU KPK. RUU KPK itu, menurut ICW, bisa jadi merupakan serangan balik terhadap institusi KPK. Sampai saat ini, ICW mencatat bahwa KPK sudah memproses 42 anggota DPR yang tersangkut delapan kasus korupsi. Jika kedelapan kasus ini diproses hingga tuntas, ICW memperkirakan ada lebih dari 100 anggota DPR terjerat. “Hal ini tentu saja menjadi ancaman serius bagi kekuatan politik. Ke depan, hal ini akan sangat mengancam dan merugikan kekuatan politik yang sebagiannya masih dibangun berdasarkan politik transaksional yang korup,” kata Febri. Pada kesempatan tersebut, ICW mengajak masyarakat serta tokohtokoh politik dan anggota DPR yang masih belum terkontaminasi virus korupsi untuk menolak revisi UUTipikor.(h/sam/ant)

Ke Italia .......................................................... dari Hal.1 Selain rekan-rekan dari Haluan Padang, Haluan Riau dan Haluan Kepri, di komunitas RantauNet dan PKDP juga banyak mengucapkan selamat untuk memberikan dorongan, terutama setelah membaca tulisan laporan saya di Harian Haluan. Mereka-mereka itu antara lain ada Pak Rainal Rais, Bang Aslim Nurhasan, sanak Suryadi dari Belanda, Pak Saafroeddin Bahar dan lain-lain. Perjalanan saya bersama Tim Minangkabau Kite Association ke Cervia bukanlah dilakukan secara mendadak, meskipun akhirnya memang terkesan tergesa-gesa dan kurang persiapan. Ketika Januari lalu kami menerima undangan dari panitia 31th Artevento International Kite Festival, saya lebih dulu mencari tahu apa faedahnya undangan itu dihadiri, terutama bagi bangsa saya dan daerah saya di Minangkabau. Ini bukan persoalan bagaimana saya bisa pergi ke luar negeri, apalagi ke Italia di mana pada tahun 2002 lalu saya juga pernah bertandang ke negara ini membawa tim kesenian Aquistic Minang Traditional (AMT) Music Group. Awal ceritanya tahun 2002 itu, kami diundang oleh Ajo Zubir Amin Dt. Rajo Jambi (di RantauNet dikenal dengan Jo Buyuang) yang dewasa itu sedang menjadi ‘walinagari’ alias Konsul Jenderal di Marsaille, Perancis Selatan. Karena Marsaille berdekatan dengan Italia, maka kami juga mengadakan kontak hubungan dengan Konselor Bidang Sosial Budaya dan Penerangan KBRI Roma, Uda Albusra Basnur (kini Konsul Jenderal di Houston, AS). Jadilah kami mengadakan pertunjukan di empat tempat; Marasille, Genoa, Roma dan Vatikan. Kemarin itu, sebelum memutuskan untuk berangkat, saya juga berkonsultasi dengan beberapa teman di Jakarta. Namun selain ada yang mendukung, ada juga yang melontarkan nada cimeeh, “Manga angku ka Itali bana pai malapeh layang-layang. Di tapi sawah ranggaek den se bisa mah?” katanya. Tetapi, ketika

program ini saya kabarkan ke Uda Albusra Basnur, beliau langsung mendorong saya. “Bung, berangkat saja. Jangan pedulikan cemooh-an orang. Cari saja bantuan ke berbagai instansi pemerintah supaya bung bisa berangkat. Baok layang-layang model Minangkabau tu,” pesan beliau melalui kontak langsung ke HP saya sekitar Februari lalu. Pesan Uda Albusra ini sungguh membakar semangat saya. Apalagi untuk tim ini, kami tidak membutuhkan banyak orang seperti membawa tim kesenian yang berpuluh-puluh orang. Tiga atau empat orang saja cukup dengan biaya yang murah meriah. Cukup tiket PP dan uang belanja seadanya. Selama di Italia, akomodasi dan konsumsi (kecuali makan siang) ditanggung oleh panitia setempat. Maka awal Februari kami mulai membuat proposal untuk mencari dana keberangkatan yang untuk empat orang hanya berkisar Rp100 juta. Berapa? Seratus juta? Wah, ini juga masih kemahalan. Walaupun akan meminta duit negara melalui beberapa pejabat, kami masih beranggapan terlalu besar. Masih ada rakyat miskin yang hidup melarat yang perlu dibantu oleh pemerintah. Akhirnya kami mengajukan proposal untuk Rp60 juta saja untuk tiga orang. Toh, kalau pesan tiket masih jauh hari, masih bisa murah. Jakarta langsung Roma-Bologna, awal Februari itu masih bisa Rp12 juta/ orang, atau naik Air Asia JakartaParis via Kuala Lumpur yang Cuma sekitar Rp8 juta dan kemudian disambung dengan Kereta Api cepat Eurail atau bus antara negara Eurolines selama 10 jam dengan hanya Rp2 juta PP. Karena ada Uda Emirsyah Satar di Garuda, saya juga sempat mengajukan permohonan untuk memberi kami tiket berdiskons khusus ke Amsterdam dan selanjutnya kami naik bis ke Bologna. Yang pasti, tidak satu jalan ke Roma. Proposal kami baru ‘manggituih’ ketika akhir Februari saya mengirim

pesan pendek alias SMS ke Dirjen Pemasaran, Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata, Bapak Sapta Nirwandar, dengan sebait pantun Minang. “Sairiang Balam jo Barabah, Balam Pulang Barabah Mandi, Sairiang Salam dengan Sambah, Mohon Disetujui Proposal Kami” Saya tahu persis bahwa Pak Sapta ini sangat senang sekali dengan pantun. Meski bukan urang awak, namun sebagai pejabat yang saat ini sangat concern mempromosikan Ranah Minang lewat Tour de Singkaraknya, Pak Sapta selalu berpantun setiap menyampaikan pidatonya di mana-mana di Sumatra Barat. Dan sesekali saya juga harus memasok pantun untuk beliau melalui stafnya, uda Raseno Arya. Alhamdulillah, tak lama setelah pantun itu saya kirim, Pak Sapta yang sedang di luar negeri pun menjawab. “Ok AL, saya bantu, uruslah visa dulu,” jawab beliau. Kami pun bersorak gembira. Tiga tiket PP yang dibantu Pak Sapta sungguh memperpanjang langkah kami untuk segera bergerak mempersiapkan diri. Apalagi, kemudian, Ketua DPD-RI Pak Irman Gusman, Gubernur Sumatra Barat Pak Irwan Prayitno, Wakil Gubernur Sumbar Pak Muslim Kasim dan Walikota Padang Fauzi Bahar, Dirut Jiwasraya Hendrisman Rahim, Tuako Andreas Sofiandi ikut mendorong kami. Jhon Chaniago dan Huda Alhaddad dari pun mempersiapkan layanglyang yang akan dibawa. Kendati semula mereka berdua ngotot membawa layangan yang penuh kreasi dan sedikit mahal, namun saya juga minta ada layangan berciri Minangkabau untuk memperkenalkan daerah kita kepada dunia. Bahwa negara lain bawa layanganan yang hebat-hebat boleh-boleh saja, tapi kita jangan lupa bahwa kita harus berpikir lokal bertindak global. Dan, dua dari empat layangan Minang yang kami bawa sudah kami terbangkan dua hari ini di langit Italia, termasuk layangan Anak Gembala. Syafruddin Al

1.111 Tanda .................................................... dari Hal.1 Ucapan Mochtar sontak membuat seribuan hadirin yang ruah di auditorium Politani Unand di Sarilamak Payakumbuh, ketika sesi tanya jawab Seminar Satu Abad Syafruddin Prawiranegara, Sabtu (23/4). Mochtar pun dengan bangga dan menitik air mata kala menorehkan tanda-tangannya pada kain putih panjang yang memuat 1.111 lebih tanda tangan sebagai bentuk aksi dukungan untuk pengajuan Syafruddin Prawiranegara sebagai Pahlawan Nasional. “Kenangan saya pada perjuangan PDRI dan Pak Syaf tidak akan luntur. Namun saya sedih sekali, kenapa pemerintah belum juga mengakui Pak Syaf sebagi Presiden RI ke-2 dan sebagai Pahlawan Nasional,” tutur Mochtar dengan napas yang sudah menghela. Rupanya tekad anak bangsa untuk mengangkat Mr Syafruddin sebagi Pahlawan Nasional bukan saja ada dalam dada veteran perang itu saja. Ratusan mahasiswa dari berbagai per-

guruan tinggi di Sumbar, pelajar SLTA dan SLTP se-Payakumbuh dan Limapuluh Kota pun unjuk rasa menoreh tanda tangan di atas spanduk dukungan. “Saya sudah baca berbagai literatur sejarah tentang PDRI dan PRRI. Sangat yakin saya kalau Mr Syafruddin Prawiranegara memang pantas diakui sebagi Presisden RI ke-2 setelah Bung Karno. Bayangkan kalau PDRI itu tidak ada, mungkin NKRI, negara kita sekarang ini tidak ada,” tutur Novi, mahasiswi jurusan Bahasa Indonesia UNP Padang. Dukungan untuk kepahlawanan Pak Syaf, dari anak bangsa ini barangkali sudah sangat melimpah. AM Fatwa, Taufiq Kemas, Mestika Zed, Aslim Tajuddin, Fadli Zon dan para tokoh nasional lainnya sudah menyatakan dukungan. Tak ketinggalan dari daerah ini, mulai Gubernur Irwan Prayitno, Bupati Limapuluh Kota, Alis Marajo, Walikota Payakumbuh, Joserizal Zain, Ben Yuza, Ferizal Ridwan, Iramadi Irja, dan segenap anak nagari Luhak

Limopuluh pada khususnya. Sebab perjuangan PDRI 1948 menapak di luak nan bungsu ini. Menilik angka 1.111 dukungan tanda tangan yang dikoleksi panitia di spanduk dukungan, ternyata angka tersebut menyimpan ‘Syaf Code’ bagi panitia penyelenggara. Ada apakah dengan angka 1.111? “Rentetan angka satu tersebut berangkat dari 1911, tahun lahir Syafruddin. Kemudian ia pernah sempat menjadi RI-1, dan ia adalah Presiden kedua (II) RI, dan kini kita peringati seabadnya di tahun 2011,” papar Ferizal Ridwan, Sekretaris Panitia Peringatan Seabad Syafruddin yang mengadakan seminar nasional Sabtu lalu. Boleh juga angka-angka itu. Kalau dihitung hitung jumlah tanda tangan di spanduk tersbut lebih dari 1.111 tanda tangan. Apakah dengan jumlah tersebut, penguasa negara ini mau mengabulkannya? Bagaimana Pak Presiden, kapan Mr Syaf dinobatkan sebagai pahlawan? (h/il)

KARANTINA UN — Siswa SMP Al-Irsyad mengikuti materi persiapan Ujian Nasional SMP, saat program karantina di Tawangmangu, Karanganyar, Jawa Tengah, Minggu (24/4) petang. Karantina yang diadakan pihak sekolah selama masa Ujian Nasional tersebut bertujuan untuk menjaga konsentrasi siswa dalam menghadapi ujian yang berlangsung 25-28 April. ANTARA

PKS Bosan ...................................................... dari Hal.1 lebih baik bekerja, karena bangsa ini tidak akan berubah jika rakyatnya tidak bekerja,” kata Sekteratis Majelis Pertimbangan Pusat Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera, saat acara puncak Milad ke-13 PKS, di Hotel Pangeran Beach, Padang Minggu (24/4) malam. Ia juga mengingatkan kader PKS di Sumbar, agar berpihak pada kepentingan publik atau masyarakat. Berpihak pada kepentingan publik dalar artian membuat programrogram yang memang berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. “Lebih baik bekerja, dengan bekerja bangsa ini bakal berubah menjadi lebih,” katanya. Sementara Ketua DPW PKS Sumbar Trinda Farhan Satria mengatakan, umur ke-13 bagi partai merupakan pintu menuju kedewasaan dan menjadi besar. Semakin dewasa dan besarnya partai, juga punya tidak akan lepas dari terpaan angin. “Bak pohon, semakin besar pohonnya, semakin kencang pula terpaan angin,” katanya. Saat ini, katanya PKS bukan lagi

partai kecil dan dianggap enteng. Kondisi itu pula yang membuat partai lain merasa terancam. Sehingga dibuat atau dirancanglah segala macam jebakan politis. “ Mulai dari video porno yang katanya mirip Anis Mata, walau sangat jauh berbeda. Begitu juga yang ditimpa menteri pertanian, soal impor daging dari Australia. Namun semua jebakan itu mesti dijawab dengan bekerja,” ujarnya. Ia yakin, semakin banyak pihakpihak yang menganggu PKS, justru berdampak baik pada internal partai. Ia mengajak seluruh kader, agar momen milad dapat dijadikan sarana intropeksi diri dan bermuhasabah. Melakukan pembenahan di segala lini. “Sebagai partai yang lahir dari kalangan intelektual muda, sudah sepatutnya pembenahan terus dilakukan secara terus menerus,” ujarnya. Hadir saat itu Wakil walikota Padang Mahyeldi Ansyarullah, Asisten I Pemprov Sumbar Asnol, dan pengurus DPD PKS se-Sumbar. PKS Award Pada Milad ke-13, PKS Sumbar memberikan penghargaan kepada 12

tokoh “PKS Award 2011” terdiri dari berbagai kalangan, mulai dari kalangan pengusaha, praktisi, pers, seniman, budayawan, tukang ojek, petani sukses dan profesi lainnya. “PKS Sumbar Award 2011 diberikan kepada putra-putri terbaik Sumatera Barat yang dalam pandangan PKS telah berbuat dan memberikan inspirasi bagi masyarakat,” kata Ketua DPW PKS Sumbar, Trinda Farhan. K-12 tokoh tersebut yaitu, Dosen IAIN Imam Bonjol Padang Ratnawilis Muhammad, wartawan senior Marthias Dusky Pandoe, pelopor budidaya ikan keramba Nursal Idris, Budayawan Wisran Hadi, tokoh ulama RB Khatib Pahlawan Kayo, dan pengusaha bibit jagung, Syukri. Kemudian, artis Minang Syamsul atau Zalmon, petani pelopor penemu cabai bibit unggul Syahrul Yondri, pelatih PS Semen Padang Nil Maizar, tukang ojek motor Slamet Yulianto, Pimpinan Diniyyah Putri Padang Panjang Fauziah Fauzan El Muhammady dan pelopor Lembaga Keuangan Mikro Agribisnis Masril Koto. (h/rud)

Roby Mayersha ............................................... dari Hal.1 Dalam persidangan berdasarkan keterangan saksi terungkap, Direktur PT Mentawai Surak Wisata, Novi Leni mengatakan, Roby yang merupakan Direktur PT Mentawai Surak Wisata telah diberhentikan semenjak tahun 2007 yang lalu oleh pihak Perusahaan, melalui hasil keputusan rapat pemegang saham. “Pemberhentian terhadap Roby, karena selama dia bekerja tidak pernah sama sekali memberikan laporan pertanggungjawaban keuangan Perusahaan,” kata Novi. Novi mengatakan, terkait dengan informasi adanya penipuan dan penggelapan uang perusahaan yang dilakukan Roby, diketahuinya semenjak tahun 2005, dari cerita yang disampaikan saksi korban Gilles. Novi mengaku saat itu dirinya belum menikah dengan saksi korban Gilles. Setelah menikah dengan Gilles, tahun 2007, Novi menyebutkan dirinya kemudian diangkat oleh dewan direksi pemegang saham Perusahaan, melalui Notaris Satria Darma, sebagai Direktur PT Mentawai Surak Wisata menggantikan Roby. Saat menjadi Direktur PT Mentawai Surak Wisata Novi mengaku dirinya melakukan pembayaran

terhadap pembelian lahan Pulau Siloinak seluas 7 hektar yang belum dituntaskan Roby saat itu. Novi mengaku melakukan pembayaran terhadap sisa pembelian lahan tersebut sebesar Rp6 juta. Total biaya untuk lahan tersebut berjumlah Rp74 juta. Sebelumnya Roby masih menyisakan utang sebesar Rp3 juta. Pembayaran terhadap sisanya tersebut, ditambah uang Rp3 juta yang digunakan untuk membayar upah kerja pemilik lahan pulau, bernama Adam, yang telah bekerja menjaga, merawat, dan membersihkan pulau tersebut. Sebelum pembayaran dilakukan, Novi mengaku dirinya telah berkonsultasi dengan pihak Notarisnya, Satria Darma. Dari hasil konsultasi tersebut, Satria menawarkan solusi agar Novi segera merubah akte kepemilikan lahan atas nama terdakwa, terhadap dirinya. Setelah itu, Novi dalam keterangannya mengatakan dirinya bersama Gilles, yang merupakan pemegang saham utama PT Mentawai Surak Wisata pergi ke Konsultan Pariwisata yang berada di Jakarta uantuk berkonsultasi dan mengurus perubahan akte tersebut. Novi menyebutkan saat ini

suaminya Gilles telah berada di Mentawai selama kurang lebih empat tahun, dengan visa sebagai pekerja bukan turis lagi. Saat ini Gilles menurut Novi juga telah memiliki Kartu Izin Tinggal Tetap di Indonesia. Resort di Pulau Siloinak, berdiri sebelum surat izinnya keluar. Dikatakannya saat Resort didirikan di pulau Siloinak, hanya memiliki izin TDP dan IMB, sedangkan sertifikat, SITU, SIUP, dan pajak hanya diurus belakangan. Roby pada tanggal 5 Februari 2005 telah melakukan kesepakatan jual beli Pulau Siloinak dengan pemiliknya Adam Samaonai dan Simon Samaonai. Jual beli pulau tersebut, tertuang dalam Surat Kesepakatan Jual Beli Pulau Siloinak Beserta Ladang Kelapanya seharga Rp 48 Juta, ditambah dengan dua buah mesin boat temple (15 HP), yang diketahui oleh Camat Siberut Selatan, Drs Paulinus Sabelp dan Kepala Desa Katurai, Moses. Adanya pembelian lahan pulau di Mentawai inilah yang sempat menjadi berita heboh, karena diduga telah terjadi penjualan pulau di Mentawai ke warga negara asing. (h/ynt)

Kembali Berdesa............................................. dari Hal.1 Lebih jauh lagi akibat dari ini terjadinya penghancuran institusi lokal tradisional yang sudah ada beratus tahun dibangun oleh nenek moyang kita—sebuah lembaga yang mengatur tidak hanya tingkah laku sosial dan budaya dari rakyat—dan juga penghancuran basis ekonomi masyarakat dalam hal tanah, warisan, dan pengolahan sawah. Artinya, terjadinya disorientasi dalam kehidupan rakyat terutama di pedesaan ketika bentuk kekuasaan simbolis tradisional mereka dan segala isinya diubah. Kemudian, pengukuhan desa oleh pemerintah pusat diartikan sebagai penghapusan sisa otonomi lokal dan memaksakan dominasi pusat dalam hal ini Jawa. Sesungguhnya ini merupakan sebuah bentuk “kekonyolan” masyarakat Minangkabau, sebagai etnik mayoritas yang mendiami daerah Sumatera Barat. Kenapa tidak dengan dalih kompromitif kebijakan pemerintah pusat dengan penyemarataan sistem pemerintahan dan juga pendambaan bantuan yang lebih banyak lewat bantuan desa (bandes) maka relalah kita merubah tatanan tradisional kita sendiri yakni dari pemerintahan nagari menjadi desa. Ini juga tidak terlepas dari persoalan bantuan yang diterima oleh pemerintah daerah Sumatera Barat yang lebih besar bila mengubah pemerintah nagari menjadi desa. Mengakali agar bantuan lebih banyak juga mengeruyak dalam kebijakan pemerintah daerah Sumatera Barat waktu itu. Pada tahun 1983 misalnya, ketika Azwar Anas menjadi Gubernur Sumatera Barat menetapkan bagian dari nagari, yakni jorong bukan nagari yang menjadi unit desa. Dengan satu lompatan, jumlah desa di Sumatera Barat berkembang dari 543 (jumlah nagari) menjadi 3.138 (jumlah jorong)-ditambah dengan 408 daerah kota atau kelurahan. Hasilnya, Sumatera Barat menerima lebih

kurang enam kali jumlah dana pembangunan pemerintah (bandes) daripada sebelumnya. Sebuah jumlah nominal yang fantastis waktu itu namun loyo dalam segi sosial dan budaya serta adanya kekuatan “intervensi” dari pemerintah pusat atas eksistensi sistem bernagari di Sumatera Barat. Aroma kolonial dalam kehidupan nagari ini diakhiri dengan pembentukan DPN (Dewan Perwakilan Nagari) dan DHN (Dewan Harian Nagari) tahun 1946 sehingga sejak waktu itu hingga pecahnya PRRI (Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia) kehidupan nagari. Inilah sebetulnya saat paling demokratis sepanjang sejarahnya dalam sistem pemerintahah nagari. Sekarang Orde Reformasi, intervensi terhadap eksistensi pemerintahan nagari tidak terelakkan juga. Jika terjadi revisi UU No 32 Tahun 2004 maka intervensi dan perubahan sistem pemerintahan nagari ke desa pun akan terjadi juga. Revisi ini telah mengarah kepada kembalinya berdesa seperti dulu lagi dan “hilangnya” pemerintahan nagari seperti sekarang ini. Dalam tataran sosial dan budaya, kita elok dan selaras dengan sistem bernagari ini. Kenapa tidak semua persoalan diatur dengan landasan sosial-budaya yang telah mengakar sejak dulu kala. Sebagai unit sosial politik yang tertinggi dalam masyarakat Minangkabau, sebagai metamorfosa pemukiman setelah taratak, dusun dan koto terbentuknya sebuah nagari sudah komplit untuk mengatur masyarakatnya. Di sana ada balai tempat musyawarah dan penyelenggaraan pemerintahan, memiliki masjid tempat salat dan kegiatan keagamaan, memiliki jalan raya sebagai sarana transportasi, memiliki gelanggang tempat hiburan, serta memiliki tempat mandi untuk sanitasi. Bahkan persoalan perbatasan antar nagaripun diatur dengan baik

dan nagari tersebut mempunyai wilayah sendiri dan batas-batas (alam) yang jelas. Batas-batas itu antara lain anak air (sungai kecil), lembah-lembah, bukit-bukit atau rimba, pohon bambu, parit yang sengaja digali atau tanah rajo. Sekarang apa yang harus kita lakukan untuk mengantisipasi persoalan ini yakni revisi UU No 32 Tahun 2004 terutama poin tentang kembali berdesa yakni, pertama, masyarakat Sumatera Barat bersama Pemerintah Daerah Sumatera Barat harus merespon secara aktif atas revisi undang-undang tersebut khususnya point tentang kembali berdesa tersebut. Respons aktif akan revisi UU No 32 Tahun 2004 ini sangat diperlukan mengingat akan pelajaran kita masa lalu yang jelasjelas merugikan masyarakat kita dari segi sosial dan budaya bila kita kembali berdesa. Kedua, kajian mendalam atas hal tersebut ini perlu juga dilakukan. Tidakkah kita dikenal jua dengan daerah “industri otak” yang punya dan memiliki orang-orang dengan pemikiranpemikiran yang briliyan untuk kemajuan masyarakat, bangsa dan negara. Telaahan dalam bentuk kajian inilah yang nantinya dapat dijadikan argumentasi secara ilmiah terhadap persoalan ini. Ketiga, kekuatan para wakil-wakil dari Sumatera Barat baik yang duduk di DPR (Dewan Perwakilan Rakyat Daerah) dan DPD (Dewan Perwakilan Daerah) dapat dijadikan kekuatan utama dalam merespon revisi Undang-Undang nomor 32 Tahun 2004 agar tidak merugikan masyarakat Sumatera Barat kedepannya. Akhirnya, kalau tidak kita ingin rontok sistem tradisional yang telah dibangun oleh nenek moyang kita dulu. Kembali berdesa haruslah kita pikirkan dan direspon juga secara bersama-sama. Jangan kita terperangkap lagi pada lobang yang sama. Wasallam.

m

t

m S

p m

d 1

r S

y b

g m

p B


12

Mozaik

SENIN, 25 APRIL 2011 M 21 JUMADIL AWAL 1432 H

PROSES INSTAN AGAR TERKENAL

Meraih Kemasyhuran Via YouTube

INTERNET, khususnya YouTube, berada dibalik kemashuran penyanyi Justin Bieber yang baru saja menghibur sepuluh ribu penggemarnya di Indonesia dalam My World Tour konser di Sentul International Convention Center, Sabtu malam (23/4).Video rumahan buatan ibunya di tahun 2007 adalah awal mula perjalananan karir penyanyi remaja asal Kanada ini. Seperti rekaman yang ditayangkan di tiga layar besar di

tengah konser, Justin sejak umur dua tahun sudah senang menyanyi, menabuh drum, memetik gitar dan tentu saja berjoget dengan gerakan-gerakan lincah dan lucu ala seorang bocah. Di kelas kelompok bermain para bocah, Justin tampak sudah merdu sekali menyanyikan lagu “ABCD EFG”. Ia tampak senang bernyanyi di depan sorotan kamera amatir ibunya. “Mama, aku mau tampil di televisi,” katanya dengan suara cadel menggemaskan kepada ibunya Patricia Lynn Mallette. Justin lahir di Strartford, Ontario, Kanada, 1 Maret 1994. Pada usia 12 tahun, Justin mengikuti kontes menyanyi di kotanya, Stratford, dan memenangkan juara kedua. Sejak itu sang ibu mulai mendokumentasikan penampilannya dan mengunggahnya di YouTube, untuk teman-teman, saudara dan handai taulan yang tak sempat melihatnya tampil. Pada beberapa videonya, Justin menyanyikan lagu-lagu beberapa penyanyi ternama seperti Usher, Justin Timberlake, Ne-Yo, Chris Brown, dan Stevie Wonder dengan versinya sendiri.

Video amatir yang tadinya untuk kerabat dan keluarga diunduh hingga jutaan kali. Ketagihan, Justin dan ibunya terus mengupload video ke Internet. Semuanya jadi hits di You Tube. Fenomena Menarik Video amatir ala Justin ini sebetulnya menjadi fenomena menar i k d i Indonesia. YouTube telah melambungkan nama-nama yang sama sekali tidak dikenal menjadi terkenal dalam waktu yang sangat singkat. Sinta dan Jojo tiba-tiba saja jadi bahan perbincangan di sosial media setelah mengunggah lagu “Keong Racun”. Bona Paputungan, seorang narapidana di penjara, meroket popularitasnya dengan menyanyi lagu “Seandainya Aku Jadi Gayus”. Ada juga orang jalanan bernama Salauddin menjadi terkenal di YouTube setelah menyanyikan lagu “Udin Sedunia”. Terakhir, tentu saja Briptu Norman Kamaru. Norman adalah seorang polisi anggota satuan Brimob Polda Gorontalo. Setelah video lipsync “Chaiyya Chaiyya” dan bergaya macam artis India, Shah Rukh Kan, yang diunggah ke YouTube, Norman

menjadi terkenal bak selebritis dadakan. Cuma, nasib Briptu Norman, Salauddin, Bona Paputungan, Sinta dan Jojo, tidak sebagus Justin Bieber. Hal ini karena tidak dilihat oleh Scooter Braun, seorang agen pencari bakat dari Amerika Serikat. Braun, seorang Marketing Eksekutif dari So So Def, tanpa sengaja menyaksikan penampilan Justin di Youtube. Oleh karena terpesona dengan video Justin, Braun langsung memutuskan terbang ke Toronto untuk menemui remaja multitalenta ini. Braun lalu mempertemukan Justin dengan penyanyi rap Usher dan pemilik Island Records, L.A. Reid, di Atlanta untuk audisi. Usher dan Reid juga langsung kepincut dan sontak menawarkan kontrak

rekaman. Di bawah label Usher, Justin berhasil mengeluarkan sinle pertamanya, One Time, di tahun 2009 dan langsung bertengger di puncak tangga lagu paling digemari di 10 negara. Penyanyi Jalanan Dalam buku biografi resmi Justin Bieber: My Story, diceritakan bahwa Justin tumbuh di kota kecil Stratford, Ontario, Kanada. Dia belajar menyanyi sendiri di depan cermin dan belajar main gitar secara otodidak. Kadang-kadang, Justin tampil

di pertunjukan jalanan di kota kecil kelahirannya. Untung ada ibu yang rajin merekam dan memposting video Justin di YouTube. “Tak pernah sebelumnya aku bermimpi bisa menjual jutaan keping rekaman, menyanyi di depan Presiden AS Barack Obama dan tour konser ke nyaris seluruh dunia,” tutur Justin dalam bukunya. My World Tour Consert membawa Justin Beiber ke 85 kota di seluruh dunia. Sebelum ke Jakarta, Justin sudah singgah di Tel Aviv, Israel (14 April), Singapura (19 April), dan Kuala Lumpur (21 April). Setelah dari Indonesia, ia dijadwalkan manggung di Boondall, Australia (26 April), Sydney (28-29 April), Melbourne (2-3 Mei) dan kota lainnya. Sama dengan perjalanan tour dunianya, perjalanan karier Justin sangat mencengangkan. Ia tumbuh dari “zero to hero”. Ia berkembang dari seorang penyanyi jalanan di Ontario menjadi penyanyi

dunia yang konsernya ditonton jutaan penggemar di seantero jagat. “Betul-betul impianku jadi kenyataan,” kata Justin. Album “My World” dirilis pada 17 November 2009 dan mendapat penghargaan platinum di Amerika Serikat. Justin menjadi penyanyi pertama yang memiliki tujuh lagu dari album pertama yang keseluruhannya berhasil mendapat peringkat di Billboard Hot 100, sebuah daftar lagu-lagu terkemuka yang sedang digemari. Kemasyhuran Justin Bieber di seluruh dunia dalam waktu singkat dikenal sebagai “Bieber Fever” (Demam Bieber). Walaupun dikenal akan suaranya, namun penyanyi ini juga mampu memainkan keyboards, piano, gitar, drum dan bahkan terompet, yang keseluruhannya dipelajarinya sendiri. Terimakasih kepada Internet, khususnya YouTube, yang bisa membuat Justin Bieber termashur dan digemari dalam waktu yang sangat singkat. Di usianya yang ke masih belia, 17 tahun, Justin Bieber boleh dikata telah memiliki segalanya: uang dan k emashuran. (ant/akhmad kusaeni)

Generasi Maya

J

USTIN Bieber menghibur sepuluh ribu penggemarnya dengan membawakan enam belas lagu dalam konser di Sentul International Convention Center, Jabar, pada Sabtu (23/4). Lagu-lagu tersebut di antaranya Runaway Love, Favorite Girl, One Less Lonely Girl, That Shoul Be Me, Never Say Never, Pray dan tentu saja Baby. Selama konser 100 menit yang dimulai pada pukul 19.30 dengan musik pembuka kelompok Groovy itu, sebagian besar penonton setia ikut bernyanyi. Bieber sendiri yang mengenakan empat stel kostum berwarna putih, biru, merah dan hitam tampil tidak hanya bernyanyi tapi juga bermain alat musik. Alunan gitar akustik Bieber mengalun untuk lagu Never Let You Go, I Will Be dan Favorite Girl sementara gebukan drumnya terdengar untuk menutup lagu Wanna Be Starting Something milik Michael Jackson. “Saya akan melakukan apapun untuk membuat kalian tersenyum karena bila kalian tersenyum, saya juga tersenyum,” kata penyanyi asal Kanada itu untuk menggoda penggemarnya yang disambut dengan teriakan histeris sebagian besar remaja putri itu. Aksi Biber lain yang memicu teriakan penonton adalah saat penari latarnya menarik seorang remaja putri naik ke panggung untuk diberikan bunga dan pelukan Bieber sembari bernyanyi One Less Lonely Girl. Menjelang akhir konser Bieber juga sempat bergurau mengenai apa lagu terakhir yang masih ingin didengar penonton dengan bernyanyi Give Me Baby One More Time milik Britney Spears padahal yang diinginkan fansnya adalah lagu Baby. Penyanyi kelahiran 1994 itu memulai debutnya di bawah bendera Island Record tempat ia juga bekerja sama dengan penyanyi rap Usher dan menghasilkan album perdana My World pada 17 November 2008. Ia juga mengembangkan sayap ke dunia film dengan mengeluarkan film berjudul “Justin Bieber: Never Say Never” pada Februari 2011 yang diproduksi oleh MTV Film tentang perjalanan tur kelilingnya. Sebelum ke Jakarta, Justin Bieber:World Tour Concert suda singgah di Tel Aviv, Israel (14 April), Singapura (19 April), Kuala Lumpur (21 April), setelah dari Indonesia ia dijadwalkan manggung di Boondall, Australia (26 April), Sdyney (28-29 April), Melbourne (23 Mei) dan kota lainnya. (ant)


13

SENIN, 25 APRIL 2011 M 21 JUMADIL AWAL 1432 H

RAPAT TIM PENYELESAIAN MASALAH DAN PERCEPATAN PEMBANGUNAN KEMBALI PASAR RAYA

Sepakat Bentuk Kelompok Kerja ANDIKA

RAPAT perdana Tim Penyelesaian Masalah dan Percepatan Pembangunan Kembali Pasar Raya Padang di gedung eks SMA I Padang Sabtu (23/4).

PADANG, HALUAN— Rapat perdana Tim Penyelesaian Masalah dan Percepatan Pembangunan Kembali Pasar Raya Padang di gedung eks SMA I Padang Sabtu (23/4) menghasilkan kesepakatan membentuk tiga Kelompok Kerja (Pokja).

Menurut Ketua Tim Yogan Askan, Pokja merupakan tim independen yang nantinya menampung aspirasi pedagang. “Tim ini langsung bekerja dan berdialog dengan pedagang. Mencari titik temu dan memahaminya agar tak menyalahi aturan,” tuturnya. Tiga Pokja diketuai oleh tim independen beranggotakan pedagang dan perwakilan pemerintah. Pokja I diketuai Ir Syafrinaldi MSi yang bertugas membahas masalah pedagang terutama menyangkut kartu kuning dan hutang. Pokja II diketuai Ir Zirma Juneldi MSi bertugas menangani dan mengawasi masalah tender. Sementara Pokja III yang diketuai Ir H Joni Halim bertugas membicarakan dan

menyelesaikan persoalan dana pembangunan pasar. “Pokja ini berdialog langsung dengan masyarakat. Saya jamin pedagang tidak akan dirugikan sebab segala keputusan dimusyawarahkan dulu dengan pedagang,” tutur Yogan. Sebelumnya direncanakan rapat perdana itu hanya diikuti 28 orang Tim Penyelesaian Masalah dan Percepatan Pembangunan Kembali Pasar Raya Padang. Namun, menurut Ketua Aliansi Pedagang Pasar (APP) Budi Syahrial, pedagang dihadirkan agar dalam membuat keputusan tidak ada yang dirugikan. Rapat yang berakhir sekitar pukul 14.00 WIB itu sempat diwarnai kegaduhan. Pedagang meninggalkan ruangan karena

merasa aspirasinya tidak didengar. “Kami hanya ingin rehab, tidak rekon,” kata Iwan Sofyan. Menurut Iwan, jangan bicara rekon dulu, sebab masalah di Pasar Inpres I saja belum selesai. Ia meminta pemko menyelesaikan persoalan di Inpres I sebelum masuk ke pembicaraan selanjutnya, yaitu mau diapakan Pasar Inpres II, III, dan IV. Halius Hosen, tim mediator pedagang dengan Pemko di Hotel Pangeran 27 Maret menyebutkan, pertemuan pada hari itu belum akan menghasilkan keputusan. “Kita belum membuat keputusan, tapi mencari jalan terbaik,” ujarnya. “Terbaik agar masalah ini selesai dan tidak ada yang dirugikan,” sambungnya.

Rapat itu dihadiri dari pihak pemerintah seperti Inspektur Kota Padang Drs Nasir Ahmad MSi, Kabag Hukum Sekda Kota Padang Andri Yulika SH MHum, Staf Ahli Bidang Hukum dan Politik Kota Padang M Helwis SH, Staf Ahli Bidang Pemerintahan Kota Padang Drs Wedistar MM, Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan Kota Padang Dr H Iskandar Syah MKes, dan Kepala Dinas Pasar Ir Asnel MSi. Pedagang diwakili Ketua Forum Warga Kota H Afrizal SE MBA, Ketua Aliansi Pedagang Pasar Budi Syahrial SH MM, Wakil Ketua Koperasi Pedagang Pasar H Asril Manan, dan Sekretaris KPP Irwan Sofyan SH.

Pendekatan Internal Ketua Pokja I Syafrinaldi yang diwawancarai Haluan setelah rapat menyebutkan akan menyelesaikan persoalan pedagang dengan menemuinya satu per satu, lalu memahami letak persoalannya, baru mencarikan jalan keluarnya. Menurut Syafrinaldi, cara itu ditempuh untuk mengetahui titik persoalan. “Cara ini mungkin memerlukan waktu lama, tapi saya kira efektif. Sebab, selama ini sengkarut yang terjadi karena kurangnya komunikasi,” ujarnya. Syafrinaldi optimis bila persoalan pedagang dikomunikasikan dengan baik akan membuahkan hasil yang baik pula. Sama halnya ketika ia mau bergabung ke dalam tim tanpa tendensi.(h/adk)

Permintaan Pedagang Diterima

Pembangunan Pasar Akan di-PL?

PADANG, HALUAN—Pemko Padang menerima permintaan pedagang untuk menambah kios-kios di Lantai 1 Pasar Inpres I yang sudah selesai pembangunannya. Dalam perencanaan awal, lantai 1 tersebut sebenarnya diperuntukan rotari angkutan kota (perputaran angkot). “Awalnya, lantai 1 ini direncanakan untuk angkot, agar proses tansportasi masyarakat dan pedagang lancar masuk pasar. Namun karena pedagang minta tambahan kios, maka Pemko Padang menerima aspirasi pedagang itu dengan menambah 101 kios di lantai 1 itu,” kata Kabid Humas Dinas Kominfo Kota Padang, Richardi Akbar kepada Haluan, Minggu (24/4). Perubahan rencana fungsi lantai 1 pasar Inpres I tersebut sesuai kesepakatan saat pertemuan jajaran Pemko Padang dengan tokoh masyarakat di kediaman dinas Walikota, Jalan A. Yani Padang, Sabtu (23/4) malam. Pertemuan itu dihadiri H. Halius Hosein, Sekda Emzalmi, Konsultan Perencana Jaya, Tim Kelompok Kerja Penyelesaian Masalah Pasar Raya Padang, disepakati bahwa lantai 1 dasar (emplacement) Pasar Inpres 1 yang baru tersebut akan dibangun 101 kios baru, sehingga berjumlah 117 unit. “Berarti disana tidak ada lagi perputaran Angkot,” katanya lagi. Di samping itu, pada perencanaan kalanjutan pasar raya juga disepakati pada Pasar Inpres II dan III yang akan dibangun menjadikan lokasi parkir pada 1 lantai basement (bawah tanah) dan pada lantai III. Sedangkan pada lantai basement 1 dijadikan tempat kios pedagang. Dengan demikain, terjadi sedikit perubahan desain pembangunan pasar raya Inpres II dan III tersebut. (h/vid)

PADANG, HALUAN—Walikota Padang Fauzi Bahar mendukung Penunjukkan Langsung perusahaan kontraktor untuk mengerjakan proyek pembongkaran Pasar Raya (Inpres II,III dan IV), karena proyek tersebut tidak ada peminat setelah dua kali ditenderkan. “Jika memang tak ada peminat setelah dua kali ditenderkan, sebaiknya penunjukan langsung saja, agar proyek pembangunan pasar tersebut bisa segera dilaksanakan. Namun demikian, proses penunjukan langsung tersebut tentu juga mengacu kepada ketentuan yang berlaku,” kata Fauzi Bahar didampingi Kabid Humas Diskominfo, Richardi Akbar S.Sos, di sela- sela pelantikan jajaran Menwa IAIN Imam Bonjol Padang, Sabtu (23/4). Fauzi mendukung penunjukan langsung, karena pembangunan kembali pasaraya tersebut mendesak untuk memulihkan kondisi pasar terbesar sebagai pusat perekonomian masyarakat ibukota provinsi Sumbar itu. Apalagi, dana pembangunan sudah tersedia Rp64,5 miliar dari pemerintah pusat melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana. Oleh sebab itu, dia mengajak semua pihak terutama pedagang yang ada di kawasan Pasar Raya mendukung sepenuhnya pembangunan kembali pasar yang rubuh akibat gempa 7,9 SR, 30 September 2009 itu. “Hindarilah perbedaaan yang tidak jelas ujung pangkalnya. Mari kita bersama- sama melakukan recoveri demi anak cucu kita dikemudian hari.(h/vid)

ANDIKA

DITAMBAH – Beberapa pedagang melintas di dalam bangunan Pasar Inpres I Pasaraya Padang yang telah usai dibangun. Pemko Padang berencana menambah lagi kios darurat di lantai 1 bangunan ini, terkait munculnya aspirasi pedagang yang meminta penambahan tersebut.

14 Tersangka Narkoba Ditahan Pasar Inpres I Berkemungkinan Dikaji Ulang

PADANG, HALUAN — Sedikitnya 14 tersangka pengedar dan pemakai narkoba jenis ganja dan sabu berhasil diringkus Satuan Polresta Padang dalam operasi tumpas Bandar Singgalang 2011 yang dimulai sejak Kamis (7/4) hingga Rabu (20/4) lalu. Dari 14 tersangka ini diantaranya oknum anggota Polresta Padang ditangkap di sel tahanan Polresta Padang tengah mengkonsumsi sabu. Kapolresta Padang Kombes Pol. Moch. Seno Putro Didampingi Kasat Narkoba Polresta Padang AKP Yuli Kurnianto mengatakan, selama dua minggu digelar operasi Tumpas Bandar Singgalang tahun 2011 telah menangkap belasan tersangka narkoba. Dijelaskannya, penangkapan yang dilakukan oleh Satuan Narkoba Polresta Padang dari Sabtu (9/4) ditangkap “Tk” dan “Zz” serta diamankan setengah kilo ganja dari tangan mereka, Senin (11/4) yaitu “Ja” dan “Fa”, diamankan satu paket linting ganja dan satu paket daun ganja di punting rokok. Rabu (13/4) diciduk “Si” dari tangannya diamankan satu paket sabu seberat 10 gram, Kamis (14/4) dicokok “In” dan didapati satu paket kecil sabu, Sabtu (16/4) diamankan oknum polisi Polresta Padang Briptu “BB”

dan “ID” beserta sabu sisa pakai, Minggu (17/4) ditangkap “Po” bersama satu paket kecil sabu, Senin (18/4) ditangkap Alex beserta satu paket kecil sabu, dan “Ae” bersama satu paket ganja. Sedangkan dari Polsek adalah Kamis (7/ 4) di Polsek Padang Timur menangkap “Yi” dan Wo” serta diamankan tujuh paket kecil sabu, Sabtu (9/4) ditangkap “Di” bersama satu paket kecil sabu, dan pada hari yang sama Polsek Padang Selatan menciduk “RC” beserta satu paket kecil sabu. Dilanjutkannya, kasus narkoba yang berhasil diungkap petugas di antaranya ada berupa ganja dan sabu. Namun terbanyak di antaranya jenis sabu. “Tersangka yang berhasil diamankan petugas tidak hanya para pemakai, tapi juga ada di antaranya penjual atau pengedar lainnya,” katanya. Ditegaskan untuk memberantas peredaran narkoba di wilayah hukum Polresta Padang tidak hanya dilakukan melalui penindakan saja, namun juga dilakukan melalui berbagai kegiatan sosialisasi kepada masyarakat. Dengan begitu diharapkan masyarakat bisa menyadari bahaya narkoba dan pada akhirnya berusaha untuk menjauhinya.(h/nas)

PADANG, HALUAN—Pasar Inpres I dibahas dalam rapat perdana Tim Penyelesaian Masalah dan Percepatan Pembangunan Kembali Pasar Raya Padang. Menurut ketua tim Yogan Askan, tim akan mengevaluasi lagi Pasar Inpres I. Sekretaris Koperasi Pedagang Pasar (KPP) Irwan Sofyan menyebutkan Pasar Inpres I ukurannya sangat kecil. Sementara, basemant (tempat parkir) seharusnya diletakkan di lantai atas, bukan lantai dasar. “Bagai-

mana pengunjung akan memikul beras turun dari lantai dua ke bawah?” tuturnya. Hal yang sama disebutkan Ketua Aliansi Pedagang Pasar (APP) Budi Syahrial. Menurut Budi, Pasar inpres I yang dihuni pedagang sembako memerlukan tempat yang memudahkan akses. Bila diletakkan di lantai atas, resikonya nanti pembeli malas berbelanja. Ketua Forum Warga Kota (FWK) Afrizal menyorot ukuran kios yang terlalu kecil. Anali-

sisnya, ukuran kios tidak memadai untuk pedagang yang menyimpan berkarung-karung goni. “Ukuran sekarang hanya bisa menampung paling banyak dua sampai tiga karung goni beras,” ujarnya. Dalam persentasi Walikota Padang Fauzi Bahar di Hotel Pangeran 27 Maret disebutkan kios di Pasar Inpres I berukuran 2x2 m. Namun, walikota tidak menyebutkan alasan pengurangan ukuran kios. Sementara los berukuran 1,6x1,6 m. “Dengan kondisi sekarang,

ukuran memang tidak cocok. Tetapi langkah awal kita mengakomodasi dulu pedagang yang di los-los itu ditampung di Inpres I, tapi itu tidak menjadi keputusan. Artinya, belum mutlak dilaksanakan. Sekarang kita evaluasi secara keseluruhan. Los-los yang menghambat kita eliminir supaya masyarakat pembeli bisa masuk pasar,” ujar Ketua Tim Penyelesaian Masalah dan Percepatan Pembangunan Kembali Pasar Raya Padang Yogan Askan.(h/adk)


14

Padang

SENIN, 25 APRIL 2011 M 21 JUMADIL AWAL 1432 H

Papan Absen Resahkan Anggota DPRD

Polresta

0751-22317

Damkar

0751-92113

DPRD

0751-690960

BPBD

0751-91547

Walikota

0751-92202

RSUD

0751-93550

Selingkar Kota Kapal Pesiar Harus Pakai Bendera Indonesia PADANG, HALUAN — Asosiasi Kapal Pesiar Selancar Sumatra Barat (AKSSB) mendukung semua kapal pesiar berlayar untuk memakai bendera Indonesia. Sesuai dengan UndangUndang RI No.17 Tahun 2008 tentang Pelayaran yang menyebutkan bahwa semua kapal pesiar yang memiliki izin usaha di Indonesia, tidak dibenarkan lagi berbendera asing, kata Ketua AKSSB, Aim Zein, di Padang, Minggu. "Kita sangat mendukung kejibakan dari pemerintah tersebut," katanya menambahkan. Menurutnya, sosialisasi UU tersebut sudah diberikan tenggat waktu oleh Pemerintah RI selama tiga tahun sejak diundangkan tahun 2008 lalu. "Jadi mulai bulan Mei atau Juni 2011, semua kapal pesiar selancar yang memakai bendera negara lain, harus diganti dengan bendera Indonesia," katanya. Dia menambahkan, diterapkannya UU tersebut menjadi angin segar bagi pengusaha lokal yang ada di Indonesia maupun di Kota Padang sendiri. "Bagaimanapun kebijakan itu diambil Pemerintah, tentunya untuk melindungi para pengusaha lokal agar bisa menjadi `pemain? di negeri sendiri," katanya.(ant)

Golkar Beri Ruang Bagi Perempuan PADANG, HALUAN — Ketua Partai Golkar Padang Wahyu Iramana Putra mengatakan, perempuan di partai politik masih perlu ditingkatkan kompentensinya. Peningkatan kompentensi itu dilakukan, dengan memberi peluang lebih besar pada perempuan untuk melakukan berbagai kegiatan."Kompentensi itu sangat erat kaitannya dengan proses pembelajaran. Maksudnya proses pembelajaran dalam politik, seperti berkomunikasi dengan masyarakat, mengadakan kegiatan untuk masyarakat dan termasuk menampung, meneruskan dan menfinalkan aspirasi yang berkembang," katanya, Sabtu (23/4) selepas membuka lomba vokal group se-Kota Padang. Dalam undang-undang juga telah diamanahkan, bahwa perempuan minimal 30 persen komposisinya di partai politik. Termasuk dalam proses penentuan calon anggota legislatif (caleg). "Porsi 30 persen tersebut, mesti disikapi secara arif, dengan menyiapkan kader perempuan yang andal dan mampu beraktifitas secara baik," katanya. Sementara Ketua IKPG Kota Padang Enny Fitriani mengatakan, lomba vokal group diadakan sebagai bentuk kreatifitas dari kader perempuan di Golkar Padang. "Pesertanya sebanyak 25 group, dari berbagai organisasi masyarakat yang ada di Kota Padang," katanya. (h/rud)

PADANG, HALUAN — Hampir semua program studi di Universitas Bung Hatta ( UBH) telah terakreditasi. Dari 29 prodi (program studi) yang ada, 27 di antaranya telah terakreditasi dengan peringkat B, sementara 2 prodi lagi masih dalam proses Badan Akreditasi Nasional Dirjen Pendidikan Tinggi (BAN-DIKTI). “Ini merupakan kebanggaan tersendiri bagi Kopertis Wilayah X tehadap UBH, “ ujar Koordinator Kopertis Wilayah X yang diwakili Yandri,S, SH, MH dalam sambutannya saat wisuda ke 54 UBH di pelataran parkir kampus 1 Ulak Karang Padang, Sabtu (23/4) Menurut dia keberadaan program studi terakreditasi sangat penting, karena dengan akreditasi

PADANG, HALUAN — Keberadaan papan absen yang ada di gedung DPRD Padang meresahkan anggota Dewan. Informasi tentang kehadiran wakil rakyat ini sering dianggap tidak sesuai dengan realitasnya hingga hal ini membuat anggota dewan resah karena terkait dengan citra. Anggota Komisi III DPRD Padang Jawardi saat berbincang dengan Haluan, pekan lalu menyebutkan pola seperti ini akan mengecoh banyak orang. Harusnya pihak Sekwan DPRD Padang mengevaluasi ini. Jika memang anggota DPRD itu tidak hanya, silahkan buat tidak ada. Namun jika sebenarnya dia ada dan dilaporkan tidak ada, jelas ini merugikan dan merusak citra anggota DPRD tersebut. “Seperti, dalam papan nama tersebut dinyatakan Oesman Ayub dari Fraksi Hanura tidak hadir padahal kenyataannya hadir. Hal ini tentu akan merugikan saya juga. Jika ada masyarakat ingin menemui saya, tapi ketika dilihat papan nama tidak hadir, padahal saya ada di tempat," katanya. Menurut Jawardi, ia sudah berulang kali meminta pihak Sekwan untuk menurunkan papan nama itu, atau mengevaluasinya, tapi tak pernah ditanggapi. Menurut Jawardi, absensi kehadiran sebenarnya sudah terdata di tingkat fraksi. Karenanya, ia menilai absen papan nama itu mubazir. “Kalau papan nama absensi itu terpajang tanpa ada manfaatnya hanya merusak kinerja dewan saja, lebih baik dibuka saja,”katanya. Sementara itu Anggota Komisi I DPRD Kota Padang Oesman Ayub mengatakan,

ade budikurniati

MERESAHKAN — Seorang pengunjung DPRD Padang melihat papan pengumuman yang menginformasikan tentang kehadiran legislator Padang. Sayangnya keberadaan papan pengumuman ini justru meresahkan karena informasi yang disampaikannya tidak up to date. papan nama yang terpajang di dalam gedung DPRD hanya absen kebohongan saja. "Karena, saya hadir terus tapi kenyataannya di papan nama tidak pernah

dibuat hadir," katanya. Ia meminta Sekwan segera menurunkan papan nama absen itu, sebab, jika konstituen atau kader datang dilihatnya

HARI INI UN TINGKAT SMP-MTSN

Belasan Ribu Siswa Tentukan Nasib

PADANG, HALUAN — Sebanyak 12.162 siswa SMP dan MTsN se Kota Padang mengikuti Ujian Nasional (UN) tahun pelajaran 2010-2011. Ujian ini dilaksanakan serentak secara nasional seperti pelaksanaan UN tingkat SLTA yang berlangsung 18-21 April lalu. Sama seperti UN SMA, SMK dan MA pekan lalu, UN SLTP juga memberlakukan lima jenis naskah soal serta diawasi ketat oleh tim pengawas. UN berlangsung selama empat hari diawali Mata Pelajaran Bahasa Indonesia (Senin, 25/4). Kemudian dilanjutkan Mata pelajaran Matematika (Selasa, 26/4), Bahasa Inggris (Rabu, 27/4) dan IPA hari Kamis (28/4). Kepala Bidang Pendidikan Menengah (Dikmen) Dinas Pendidikan Kota Padang, Gustiar Jamal mengatakan, pemberlakuan lima jenis naskah soal merupakan sistem baru yang dilaksanakan

mulai UN tahun ini. Dengan lima naskah soal tersebut, celah untuk saling bekerjasama dan mempercayai isu kunci jawaban beredar sangat-sangat kecil. “Oleh sebab itu, kami mengimbau siswa jangan mempercayai isu kunci beredar. Fokuslah menghadapi ujian dengan persiapan yang maksimal. Ujian terasa sulit ketika kita tidak ada persiapan. Makanya, siapkan diri menghadapi UN ini,” katanya. Dia juga mengimbau seluruh warga kota proaktif menyukseskan UN dengan menghargai siswa yang sedang fokus menghadapi ujian. Sedangkan kepada

siswa ditekankan agar mengabaikan gangguan nonteknis, seperti isu kunci jawaban beredar, karena isu itu tidak benar. Agar UN bisa berjalan tertib dan lancar, Dinas Pendidikan Kota Padang juga menyebarkan imbauan kepada semua pihak untu tidak ribut serta menjaga ketertiban dan keamanan, terutama di sekitar lingkungan sekolah selama UN berlangsung. Sedangkan bagi orang tua diharapkan mengarantinakan anaknya selama UN, terutama pengaruh televisi dan internet. “Ketertiban dan keamanan ini perlu kita jaga agar siswa bisa berkonsentrasi penuh menghadai UN, terutama bagi masyarakat di sekitar sekolah,” katanya. Selain lima jenis naskah, perubahan yang terjadi pada UN tahun ini yaitu memberlakukan sistem baru perhitungan nilai kelulusan 60% berbanding 40%. Nilai 60% dari hasil UN dan 40% hasil dari Ujian Sekolah (US). Sedangkan rata-rata UN masih tetap 5,5. (h/vid)

Semua Prodi UBH Telah Terakreditasi maka ijazah dan lulusan suatu perguruan tinggi diakui pemerintah dan lebih membuka peluang untuk mendapatkan lapangan kerja. Sementara itu Rektor UBH Prof.Dr. Hafrijal Syandri,MS mengatakan kali ini UBH mewisuda 739 orang lulusan. Wisudawan terdiri dari lulusan D-3 sebanyak 13 orang, Sarjana (S1) 601 orang dan Program Pascasarjana (S-2) 139 orang. Hingga wisuda yang ke-54 ini UBH telah menghasilkan lulusan sebanyak 38.790 orang. Wisuda mahasiswa Universitas Bung Hatta tahun ini merupakan wisuda akdemik terbaik. Sebab Indeks Prestasi Kumulataif (IPK) lulusannya 53,93% di atas 3.0, dibanding dengan wisuda sebelumnya terjadi peningkatan IPK

sebesar 1.7 % Ia juga menyampaikan dalam mengembangkan kampus, saat ini Yayasan Pendidikan Bung Hatta sedang membangun kampus II di kawasan Aia Pacah. Pembangunan blok I sebanyak 3 gedung untuk perkuliahan, laboratorium dan perkantoran pengerjaannya sudah mendekati 54 % dan ditargetkan tahun akademik 2011/ 2012 sudah dapat digunakan. “Disamping itu dalam waktu dekat juga akan dilaksanakan pemancangan tiang pancang pembangunan gelora seni dan olah raga, bantuan dari Kemenpora” ujarnya lagi. Menurutnya lagi, dalam rangka meningkatkan kualitas lulusan, pengembangan potensi daerah dan implementasi

soft skill mulai tahun akademik 2011/2012 ini, UBH akan melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kabupaten Tanah Datar, Kabupaten Pasaman Timur dan Kabupaten Pesisir Selatan. “Tahun ini juga UBH telah mendapatkan izin dari Kemendiknas untuk menyelenggarakan program studi Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer (PTIK) untuk jenjang S-1” imbuhnya. Dalam kesempatan itu Rektor juga memberikan penghargaan kepada lulusan terbaik kepada Drs. Indra Fauzi dari Program Pascasarjana dengan IPK 3.85, Felina Widyastuti dari Fakultas Ekonomi dengan IPK 3.85, Dheka Arya Sasmita Suir dengan IPK 3.93 dari Fakultas Hukum, Septoadi

Masjid Bantuan Perantau Diresmikan

Koordinator Gesor, Syahrul Effendi membuka selubung nama saat peresmian Masjid Ukhuwah Muhammadiyah Simpang Haru, Sabtu (23/4).

PADANG, HALUAN — Setelah ambruk akibat gempa 7,9 SR 30 September 2009, sekarang Masjid Ukhuwah Muhammadiyah Simpang Haru bisa digunakan kembali. Masjid baru dengan nilai Rp600 juta ini dibangun kembali melalui bantuan perantau yang tergabung Gerakan Sosial Orang Rantau (Gesor). “Selain Masjid, kami juga membantu pembangunan SMK Muhammdiyah I yang berada di samping masjid ini,” kata Koordinator Gesor, Syahrul Effendi saat peresmian, Sabtu (23/4). Menurutnya, Gesor menyalurkan bantuan ke Muhammadiyah, karena tujuan Muhammadiyah sama yaitu membangun kualitas masyarakat melalui

pendidikan dan agama. “Di sekolah mereka mendapatkan ilmu pengetahuan dan skill, di masjid mereka mendapatkan pembekalan iman dan taqwa. Makanya, masjid dan sekolah itu penting,” kata Syahrul Effendi yang juga sebagai Walikota Jakarta Selatan itu. Setelah peresmian masjid, saat ini Gesor juga sedang dilaksanakan pembangunan gedung SMK I Muhammadiyah dengan dana bantuan mencapai Rp6,3 miliar. Saat ini proses pembangunan sedang meruntuhkan bangunan lama yang rusak akibat gempa tersebut. “Dijadwalkan, awal tahun mendatang, pembangunan sekolah tersebut, tuntas,” katanya lagi. Terkait dana Gesor, Syahrul

dengan IPK 3.73 dari FKI, Martina dari Fakultas Ilmu Budaya dengan IPK 3.87, Mukhsin Amril dengan IPK 3.64 dari Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Sri Aggreini Putri Jamil dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan dengan IPK 3.90 dan Miftah Malay dari Fakultas Teknologi Industri dengan IPK 3.32. Sementara itu Ketua Yayasan Pendidikan UBH Prof.Dr.Fachri Ahmad,MSc, sebuah baliho besar di gerbang Kampus UBH yang bertuliskan “Who are the next Bung Hatta” agar lebih di pahami, dan dibaca oleh para mahasiswa yang belajar di dalamnya. “Anda jawablah pertanyaan itu dan siapkan diri anda untuk menjadi Bung Hatta-Bung Hatta muda” ujarnya lagi.(h/ita)

menuturkan, bantuan yang dihimpun Gesor juga berasal dari sumbangan tokoh rantau yang kini telah menjadi pejabat negara. Di antaranya Irman Gusman (Ketua DPD RI) dan Patrialis Akbar (Menteri Hukum dan HAM RI). Tak hanya di Kota Padang, Gesor juga membantu di provinsi seluruh Indonesia. Seperti bantuan untuk bencana alam Merapi, gempa dan tsunami Pangandaran, Aceh dan Mentawai. Sebelumnya, Gesor juga membantu pembanguna kembali masjid yang rusak karena gempa di Desa Pungguang Ladiang dan Kurai Taji, Kota Pariaman. Wakil Walikota Padang, Mahyeldi memberi apresiasi kepada Gesor. (h/vid)

pada absen papan nama tidak pernah hadir, maka namanya juga yang akan rusak dan dikhawatirkan akan dicap sebagai wakil rakyat pemalas.(h/ade)

Warga Asratek Kehilangan Gelang Emas PADANG, HALUAN — Gelang emas milik Nia Nosya (20) raib dibawa oleh maling di mobil Toyota Yaris B 1333 YP milik Atika Astari Hardy, Sabtu (23/4) sekitar pukul 13.00 WIB. Akibat kejadian ini warga Jalan Jayapura I Asratek, Kecamatan Padang Utara Padang mengalami kerugian sekitar Rp8 juta. Keterangan Nia di ruang SPK Polresta Padang mengatakan, saat itu ia meletakkan gelang emas miliknya seberat 25 gram di dalam kotak mobil milik Atika. Kemudian mobil tersebut dibawa ke bengkel oleh rekannya. Setelah keluar mobil tersebut dari bengkel, ia ingin mengambil barang miliknya, tapi dia tidak menemukan gelangnya yang berada di dalam kotak mobil itu. “Ketika mobil dibawa ke bengkel saya tidak ikut, saya dan Atika menunggu mobil keluar dari bengkel. Saya tidak tahu apakah hilangnya di bengkel tersebut atau tidak,” katanya. Merasa tidak senang gelang kesayangannya itu hilang begitu saja, sehingga dia melaporkan ke Mapolresta Padang atas kejadian yang menimpa terhadap dirinya. Kanit II SPK Polresta Padang, Ipda Citra Perwitasari mengungkapkan, pihaknya telah menerima laporan dari korban dan telah memintai keterangan dari beberapa saksi dan untuk lebih lanjut, pihaknya telah menyerahkan kasus tersebut ke bagian Unit Reskrim Polresta Padang. (h/nas)

Program Bus Massal Tetap Dilanjutkan P A D A N G , HALUAN — Firdaus Ilyas selaku Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang, menjanjikan akan kembali melanjutkan proyek bus massal yang dicanangkannya sejak 2007 silam. Janji tersebut akan diFIRDAUS ILYAS tuangkan dengan mengecek kembali segala persoalan yang dulunya sempat mengganggu dan mengajukannya kepada Pemko Padang untuk dijadikan sebuah prioritas. “Insyaallah proyek bus massal akan tetap dilanjutkan. Mudah-mudahan infrastruktur yang sempat menjadi kendala pada masa menjadi Kadis Perhubungan lalu telah bisa diatasi,” katanya. Dikatakannya, akibat terkendalanya proyek bus massal di Kota Padang beberapa waktu lalu, 20 unit bus yang telah dicadangkan berpindah ke Kota Pekanbaru, Riau. Dan selaku kepala dinas perhubungan, Firdaus tak ingin hal itu kembali terjadi. Dalam waktu dekat, pihaknya kata Firdaus akan membenahi dan menentukan dulu jalur yang akan dilalui bus massal itu dan selanjutnya mengusulkan untuk disediakan dana pendamping daerah. “Karena baru dilantik, saya belum bisa menentukan berapa anggaran yang dibutuhkan sebagai dana pendamping. Namun yang pasti ini harus disediakan terlebih dahulu,” imbuhnya. Secara khusus, mantan Kadispora ini menyebutkan, ketakutan pengusaha angkutan akan matinya armada mereka dengan masuknya bus massal, tak akan terjadi. Sebab, pengusaha angkutan diberikan kesempatan untuk turut menjadi pemilik saham di bus massal tersebut. Firdaus optimis ketakutan pemilik angkutan umum tak akan terjadi. Apalagi keberadaan armada angkutan di Padang dewasa banyak yang uzur. (h/ted)


Padang SMA 3 Terima ISO

PADANG, HALUAN — Warga Kelurahan Gunung Sarik, Kecamatan Kuranji Kota Padang berinisiatif membentuk Kelompok Masyarakat (Pokmas) Usulan. Secara mandiri, mereka mendata rumah warga yang rusak akibat gempa, jelang pencairan dana bantuan gempa tahap III. Inisiatif ini berhasil membentuk tujuh Pokmas yang terdiri dari 175 kepala keluarga. “Kami membentuk secara mandiri sebagai usulan dimana setiap KK diminta secara sukarela menyerahkan iuran senilai Rp50 ribu kepada masing-masing Ketua Pokmas,” kata Ermizah yang juga mengemban tugas sebagai salah satu Ketua Pokmas

Usulan. Sayangnya, ketika data tujuh Pokmas tersebut diusulkan ke lurah setempat, hal ini tidak mendapat respon baik karena dianggap tidak sah. Data tersebut diserahkan kepada Lurah pada akhir Maret lalu, tapi ditolak

karena Lurah menganggap pendataan dilakukan tidak sesuai dengan aturan yang ditentukan. Ermizah mengatakan, penyerahan data kepada Lurah bukan bermaksud supaya nama-nama yang tertera dalam data tersebut langsung dibantu, tapi data tersebut diberikan agar Lurah menyesuaikannya dengan data yang ada di Kantor Lurah dan divalidasi oleh Fasilitator Kelurahan (Faskel) nanti. Penanggung Jawab Operasional Kegiatan (PJOK) Kota Padang, Asnul ketika dihubungi melalui HP-nya, mengatakan, ia juga telah menerima informasi penolakan data susulan oleh lurah tersebut. Namun ketika ia

mencoba mengomfirmasikannnya, Lurah setempat tetap bersikeras tidak menyetujuinya. Meski telah dicoba memberikan penjelasan tentang pendataan korban gempa. Lurah tetap tidak paham. Padahal lurah juga telah diberikan buku petunjuk teknis (Juknis) penyaluran bantuan gempa. Bahwa pendataan tidak harus selalu dilakukan oleh Ketua RT dan RW. "Tapi pendataan bisa dilakukan oleh masyarakat yang ingin betul-betul ingin membantu warga dalam mendapatkan bantuan," katanya. Jauh-jauh hari setelah penolakan itu, Asnul juga telah meminta Lurah menerima dan menyetujui data tersebut untuk

haswandi

DIKEMBANGKAN - Inilah beberapa jenis sayuran yang dijual di Jalan Pasar Baru kawasan Pasaraya Padang. Pemko Padang akan mengembangkan tiga jenis sayur secara massal, yaitu Kangkung, Mentimun dan Kacang Panjang, karena dinilai memiliki pasangsa pasar yang tetap.

Kondisi Jalan Padang-Solok Makin Parah Solok-Padang. Ia membayangkan, lubanglubang besar yang telah hampir menghabiskan sebagian badan jalan kadang terasa menjadi lubang maut bagi pengendara terutama sepeda motor. Sedikit saja lengah nyawa bisa melayang, jika sempat terpuruk dan digilas oleh truk yang selalu terus mengantri dipendakian itu. "Kita heran dengan pemerintah kenapa tidak bisa menjaga kondisi jalan Lintas Provinsi ini. Padahal setiap pengendara yang melewati jalan-jalan ini

saya susah untuk menaiki tanjakan ini. Terpaksa pelan karena jalan berlubang dan bergelombang. Di kilometer 23 ini (Sedikit setelah panorama 2) susah untuk menambah kecepatan. Bagitu pun ketika menurun dari arah Solok, kita juga mesti hati-hati karena aspal yang telah tercongkel oleh roda truk-truk yang memiliki berat berton-ton itu, sebagaiannya telah menjadi pasir halus yang bisa membuat roda kendaraan menjadi slip," kata Robi Toka (26), pengendara sepeda motor yang tiap minggu bolak-balik

Langganan mulai

Ribu

Open all Chanel selama 3 Bulan* Pilihan untuk keluarga

Anda

RIDHO : 081374174949, 085278215868 683

684

Iklan Baris

DP 30 Jt-an DP 33 Jt-an DP. 35 Jt-an DP. 46 Jt-an DP. 50 Jt-an

ANGS 3,7 Jt-an ANGS 4,1 Jt-an ANGS 4,4 Jt-an ANGS 5,8 Jt-an ANGS 6,3 Jt-an

Hubungi Bagian Penjualan

FIRDAUS AMNA

08126776776 - 0751 9009500

ASTRA DAIHATSU READY STOCK Xenia Terios Luxio Grand Max PU

TDP 15 Jt an TDP 20 Jt an TDP 14 Jt an TDP 9 Jt an

A AN S GRATI n angsura a m perta

Dapatkan CASH BACK 20 Jt* * atau DP 0%

081363358095 0751 - 7858838 Way of Life!

Telah DIBUKA

PT. ELANG PERKASA MOTOR BUKITTINGGI Jl. Raya Padang - Bukittinggi KM. 5 Padang Luar

Grand Vitara, SX4, Splash, Swift Carry Pick Up, APV, Karimun, Mega Carry Pick Up, Real Van Hubungi :

ICI HASYIM HP. 08126705140 - 085274370949 ARY HP. 081378650517 - 081993953307 DINO HP. 085217172330

DP 15 Jt an DP 20 Jt an DP 14 Jt an DP 9 Jt an

Cicilan 3 Jt an Cicilan 3 Jt an Cicilan 3 Jt an Cicilan 2 Jt an

Hub : IBSI Dapatkan Cash Back s/d 20 jt, ++ 085263620821 Service sampai 081947999627 " PUAS " 0751-9773334

654 Padang

Avanza E TDP 32.510.000 Angsrn 3.130.000 Avanza G TDP 36.077.000 Angsrn 3.477.000 Avanza S TDP 38.699.000 Angsrn 3.739.000 Rush G TDP 45.834.000 Angsrn 4.454.000 Inova J TDP 44.078.000 Angsrn 4.278.000 Yaris J TDP 43.578.000 Angsrn 4.228.000

PAKET TOYOTA AVANZA E AVANZA G AVANZA S YARIS J INNOVA RUSH Hubungi

Hubungi : Bag. Penjualan : DONI SAPUTRA,SE

DP 32.270.200 DP 35.713.500 DP. 38.518.200 DP. 43.295.300 DP. 43.808.300 DP. 45.609.700

Padang

ANGS 3.242.600 ANGS 3.597.200 ANGS 3.886.000 ANGS 4.377.900 ANGS 4.430.700 ANGS 4.616.200

EDY SOEMANTO

HP 0812 670 84384. Flexi 0751 782 4219

HP. 08126712726 / FLEXI 0751 7872220

Hub :

DP15.585.000 Angs 3.025.000 DP 18.176.000 Angs 3.556.000 DP 15.288.000 Angs 3.708.000 DP 16.829.000 Angs 3.059.000 DP 9.125.000 Angs 2.480.000 DP 19.204.000 Angs 4.074.000 081266115060 (0751) 8200228

MARCH LIVINA X-GEAR NEW GL X-TRAIL SERENA

MUKHLIS

Hubungi

DP 32.270.200 DP 35.713.500 DP. 38.518.200 DP. 43.295.300 DP. 43.808.300 DP. 45.609.700

Padang

ANGS 3.242.600 ANGS 3.597.200 ANGS 3.886.000 ANGS 4.377.900 ANGS 4.430.700 ANGS 4.616.200

ALJUFRI

081374991979 / 0751 7855179

TDP 18 Jt an TDP 10 Jt an TDP 13 Jt an TDP 15 Jt an TDP 15 Jt an

HUB :

PROSES CEPAT & MELAYANI TUKAR TAMBAH

RULLY

0813 88 67 88 96

Jazz LG Jazz RS City Civic CR-V Honda Freed

NEW SAVVY DP 22 Jt an EXORA DP 25 Jt an % NEW PERSONA DP 20 Jt an GEM 2 DP 19 Jt an GRATIS ANGSURAN

15

HP. 0813 6325 0959, (0751) 982 6889

BISA TUKAR TAMBAH & DATA BISA DIJEMPUT HUB

PERTAMA

081266022119 ROHANDA 085274100757 660

Hardtop

T

ahun 1977, Warna Kuning, Plat BA, Harga 85 jt. No. HP. 0852 6381 5997 670

Angs/bln 6,2 Jt an Angs/bln 6,6 Jt an Angs/bln 7,5 Jt an Angs/bln 9,5 Jt an Angs/bln 11 Jt an Angs/bln 7,8 Jt an

IKRAR

MOBIL DIJUAL Panther Smart

T

MOBIL DIJUAL

754

TDP 23 Jt TDP 25 Jt TDP 55 Jt TDP 69 Jt TDP 57 Jt TDP 30 Jt

Unit Tersedia, Tanpa Inden, Proses Mudah / Mobil Langsung Keluar Hub : Flexi : 7861997 081374359920, 081947429930

PROTON DP mulai dari

ANUGRAH JAYA MOTOR Jl. S. Parman No. 168 Honda CRV Th.2007 2400CC (Silver Stone) Honda Jazz Th.2004 IDSi Warna Biru Nissan Terano S2 Th.2004 Warna Hitam Avanza 2010 Tipe G Warna Merah Maron Avanza 2008 Akhir Tipe G Warna Hitam Honda CRV Th. 08 Avanza tipe G Th. 04,05,08,10 Fortuner Diesel Th.2009 Wrna Hitam

PAKET TOYOTA AVANZA E AVANZA G AVANZA S YARIS J INNOVA RUSH

HONDA GAJAH MOTOR

DAIHATSU Xenia 1.0 Xenia 1.3 Luxio GM Minibus GM Pick Up Terios

661

AVANZA E AVANZA G AVANZA S INNOVA E INNOVA G

653

PAKET JUJUR & BENAR

Astra - Daihatsu

mau membuka diri bekerjasama dengan instansi di luar Tamsis,” ujarnya. Lebih jauh ia mengatakan hal tersebut bertentangan dengan ajaran Ki Hajar Dewantara. Dalam ajarannya, Ki Hajar Dewantara selalu menyebut soal kodrat alam. “Artinya, pendidikan harus selalu bersinergi dengan alam, baik alam sebenarnya maupun dengan orang-orang atau instansi di luar Tamsis. Oleh karena itu, dengan disusunnya naskah akademik ini, Tamsis bisa lebih membuka diri,” ujarnya. Pendidikan Karakter Mentri Pendidikan Nasional menargetkan pada 2012 pendidikan di Indonesia mementingkan karakter. Menurut Tyasno, dalam ajaran Ki Hajar Dewantara yang diterapkan di seluruh Tamsis, telah lebih dulu diaplikasikan.

Otomotif

Smart

Rp. 20.000,- / terbit

XENIA TERIOS LUXIO GRAN MAX

Padang, baru memiliki 11 orang tamatan doktor. Ketua Forum Kerjasama Perguruan Tinggi Tamsis seIndonesia Prof Dr Johar menyebutkan dengan diadakannya pertemuan dan kerjasama antar lembaga pendidikan yang didirikan Ki Hajar Dewantara ini mampu membuat Tamsis lebih maju. “Satu contoh, ketika Unitas Padang gedung lantai tiganya rusak, lalu dibicarakan, akhirnya didapatkan bantuan. Kerjasama lainnya nanti juga akan dibuat di bidang akademik,” ujarnya. Ketua Majelis Luhur Tamsis Jendral (purn) Tyasno Sudarto menyebutkan, selama ini, Tamsis terlihat menutup diri sehingga tidak terlalu dikenal. “Ya, saya melihat Tamsis pada waktu-waktu yang lalu ini terlalu menutup diri. Artinya kurang

PADANG, HALUAN — Universitas Taman Siswa (Unitas) menyusun naskah akademik yang isinya terobosan untuk menyongsong persaingan di perguruan tinggi. Ini terobosan kedua setelah dua tahun sebelumnya membentuk Forum Kerjasama Perguruan Tinggi Tamsis se-Indonesia. “Naskah akademik ini akan dijalankan oleh semua PT Tamsis di seluruh Indonesia,” ujar Rektor Tamsis Nanda Oetama dalam Rapat Kerja Forum Kerjasama Perguruan Tinggi Tamsis se-Indonesia Sabtu (23/4). Menurut Nanda, salah satu pekerjaan besar untuk Tamsis ke depan adalah mengusahakan pengajar direkrut dari tamatan Tamsis. Lalu, memberi ruang untuk dosen menuntut ilmu ke tingkat tertinggi doktoral. Hingga kini, khusus Unitas

Cerdas

HP. 0812 66 005258

pengendara sepeda motor lainnya yang juga sedang menyaksikan lubang-lubang angker itu.(h/dfl)

PADANG, HALUAN — Pemko Padang melalui Dinas Pertanian, Peternakan, Kehutanan dan Perkebunan menetapkan tiga jenis sayuran akan dikembangkan secara massal. “Ketiga sayuran itu adalah mentimun, kangkung dan kacang panjang. Tiga jenis sayuran ini, selain khas Kota Padang juga memiliki pangsa pasar tetap,” kata Kadis Pertanakhutbun Padang, Syahirman pada Haluan, Sabtu (24/4). Dari pendataan Dispertanakhutbun Padang, areal tanam ketiga jenis sayuran tersebut masih belum optimal dan perlu ditambah. Luas lahan mentimun tercatat hanya 6 Ha, kangkung 20 Ha dan kacang panjang 15 Ha. Meski luas areal tanamnya terbatas, namun Dispertanakhutbun Padang bertekad secara bertahap untuk menambah luas areal tanam tersebut. Salah satu dengan mengembangkan demplot yang diharap-

kan juga berdampak pada kualitas dan kuantitas produksi. “Berbagai program memang terus dilakukan. Salah satu yang kami lakukan agar ketiga jenis sayuran tersebut bisa dikembangkan secara massal adalah gerakan pensejahteraan petani (GPP). Kami berharap apa yang kami tawarkan juga berdampak pada peningkatan SDM masyarakat khususnya petani,” jelasnya. Walau bertekad mengembangkan ketiga jenis sayuran tersebut, namun Syahirman menyadari sangat sulit “memaksa” petani di Kota Padang untuk menjalankan instruksi yang telah dibuat Dispertanakhutbun. “Kami jelas memiliki program pemberdayaan petani, namun kami juga tak akan memaksakan program yang kami buat harus dijalankan. Biarlah semua berkembang dengan sendirinya,” kata Syahirman mengakhiri.(h/ted)

Unitas Siapkan Terobosan Hadapi Persaingan

Promo April 2011

90 Perbulan** Rp.

pasti membayar pajak kendaraannya tiap tahunnya yang bisa digunakan untuk memperbaiki jalan," kata Wel Novarizal (23)

652

PADANG, HALUAN — Kondisi Jalan Lintas Padang- Solok sekarang semakin memiriskan. Selain belobang, aspal jalan juga banyak yang telah bergelombang. Kondidi itu dirasakan pengendara sepeda motor dan kendaraan roda empat ketika melintasi di kilometer 19 hingga kilometer 23. Kondisi jalan seperti itu sangat membahayakan keselamatan nyawa pengendara, baik pengendara yang menurun dari arah Solok, maupun pengendara yang yang menanjak dari arah Padang. "Jalan seperti itu membuat

divalidasi lagi. Namun Lurah tidak mengindahkan permintaannya itu. Asnul mengimbau kepada masingmasing Pokmas usulan agar tidak usah menyerahkan data itu ke Lurah setempat. Data tersebut nantinya diserahkan saja ke Faskel yang akan dibentuk nanti untuk divalidasi. "Masalah penyetujuan Lurah, nanti kita akan minta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang agar menyurati Camat dan Lurah agar menyetujui data itu. Tambah Asnul, untuk proses penyalurahn dana bantuan gempa tahap tiga kemungkinan akan dimulai pada awal Mai 2011 nanti.(h/dfl)

Tiga Jenis Sayuran Akan Dikembangkan

IKPG Gelar Lomba Vokal Grup PADANG, HALUAN — Ikatan Keluarga Partai Golkar (IKPG) menghelat Lomba Vokal Group se Kota Padang pada Sabtu-Minggu (23-24/ 4). Menurut Ketua DPD Golkar Sumbar Hendra Irwan Rahim, acara tersebut diadakan dalam rangka memperingati Hari Kartini. “Ini refleksi bahwa perempuan juga bisa mengekspresikan dirinya,” tuturnya. Dengan kata lain, adanya kebebasan untuk perempuan, bisa memenuhi 30% kuota perempuan di DPRD. Lomba yang diikuti 400 peserta yang dibagi dalam 21 group itu dihadiri Ketua PKK Kota Padang Mutia Fauzi, Istri Kapolsek Padang Selatan AKP Nuraida, dan keluarga besar Golkar. (h/adk)

15

Warga Bentuk Pokmas Usulan

Lintas PADANG, HALUAN — Status Rintisan Sekolah Berstandar Internasional (RSBI) bagi SMA Negeri 3 Padang kini semakin kuat setelah sekolah ini menerima sertifikat ISO 9001:2008 dari salah satu badan sertifikasi mutu tingkat organisasi di Indonesia, TUV SUD PSB Indonesia Sabtu (24/4). Sertifikat tersebut diserahkan langsung oleh Dewan TUV SUD PSB Indonesia Budi Chandra kepada Kepala SMA Negeri 3 Padang Monalisa sekaligus disaksikan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Sumbar Syamsurizal dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Bambang Sutrisno. Sementara itu sejumlah guru, alumni dan calon alumni yang tengah menikmati acara perpisahan kelas XII di Aula SMAN 3 Padang ikut memberikan apresiasi terhadap prestasi ini. “ISO 9001:2008 maupun bentuk sertifikasi lainnya yang telah diterima SMAN 3 Padang diakui dalam skala internasional. Jadi dengan pencapaian ini SMAN 3 harus bisa menerapkan semua standar yang ada. Terlebih mengenai kualitas pelayanan dan mutu manajemen,” tutur Kepala Disdikpora Sumbar Syamsurizal kepada Haluan.(h/ cw02)

SENIN, 25 APRIL 2011 M 21 JUMADIL AWAL 1432 H

ahun 2010, Warna Hitam, Plat BA, Harga 185 jt. No. HP. 0852 6381 5997 669

MOBIL DIJUAL Panther Smart

T

ahun 2010, Warna Hitam, Plat BA, Harga 185 jt. No. HP. 0852 6381 5997 668

“Ada dua pendidikan karakter. Pertama karakter sebagai manusia umum (budi pekerti atau akhlak). Lalu ada karakter yang bersifat khusus semisal karakter kebangsaan, karakter patriot, karakter bela negara, dan karakter ingin mandiri,” jelasnya. Karakter ini diajarkan kepada peserta ajar di lingkungan Tamsis. Hingga, menurut Tyasno, tamatan Tamsis mudah diterima di lingkungan kerja, baik di tenaga pemerintahan maupun profesional. Dicontohkan Tyasno, di Tamsis, anak didik dikenalkan dengan tanah air dalam materi sejarah. “Waktu SD saya tahu Bagan si Api-api di mana tempatnya, dan apa penghasilan daerahnya,” cerita Tyasno. “Tapi anak SD sekarang saya kira tidak tahu di mana letak Sungai Gerong,” tuturnya. (h/adk)

Pasang Iklan Anda disini ... KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

ASTRA DAIHATSU

ASTRA DAIHATSU

Paket Dahsyat APRIL

READY STOCK Xenia Terios Luxio Grand Max PU Grand Max MB Sirion

TDP 15 Jt an TDP 20 Jt an TDP 14 Jt an TDP 10 Jt an TDP 10 Jt an TDP 20 Jt an

Dapatkan CASH BACK 20 Jt* * atau DP 0%

* Hub Bag Penjualan : *

VHINO 081363646799

XENIA TERIOS GM PICK UP GM MINIBUS LUXIO SIRION Hub :

TDP TDP TDP TDP TDP TDP

ARI

15 Jtan 18 Jtan Spesial Promo 8 Jtan DP 0%* 10 Jtan 12 Jtan 20 Jtan (0751) 7816969 HP. 08126743216, 085265782299

PAKET AWAL TAHUN AVANZA G INNOVA RUSH FORTUNER YARIS

DP DP DP DP DP

25jtan 30jtan 31jtan 87jtan 36jtan

ANGS ANGS ANGS ANGS ANGS

4,2jtan 5,5jtan 5,4jtan 8,8jtan 4,9jtan

UNIT TERSEDIA / TANPA INDEN HUBUNGI : FAULY BUDIMAN (PAUL) HP. 081266131200 / (0751) 7708751

HARGA PROMO SARUNG JOK SEMI KULIT SINTETIS + KARPET DASAR (PEREDAM) UNTUK AVANZA/INNOVA Rp. 1.100.000,-

ALFA ACCESORIES Jl. KAMPUNG NIAS II No.45 BELAKANG PONDOK TELP : 0751-35576-37056 FAX : 0751-23299

703


16

Padang Panjang Serambi Mekah

SENIN, 25 APRIL 2011 M 21 JUMADIL AWAL 1432 H

Lingkar SMPN 4 Butuh Labor

AFRIZAL

PADANG PANJANG, HALUAN — Menjadi pemimpin butuh pengalaman, bisa berkomunikasi dengan baik, tenang, dan bijak dalam menyelesaikan setiap permasalahan. Sikap inilah yang menjadi landasan bagi Afrizal, kepala SMP Negeri 4 Kota Padang Panjang dalam memutar roda pendidikan

sekolah ini. Saat disambangi Haluan di ruang kerjanya Sabtu lalu ia menuturkan, ia siap menjalani setiap proses pendewasaan dalam berfikir dan bertindak dalam mengambil kebijakan terkait kemajuan sekolah yang dipimpinya. “Dalam kapasitas saya sebagai kepala sekolah, saya akan terus mengusahan bagaimana sekolah ini dapat sejajar dengan sekolah sederajat di bumi serambi mekah ini dengan meningkatkan mutu pendidikan yang telah berjalan baik dalam kurun waktu empat tahunan,” katanya. Caranya dengan banyak menggelontorkan berbagai program pendukung pendidikan di luar mata pelajaran resmi. “Artinya, untuk meningkatkan mutu pendidikan sekolah ini kita harus mencari alternatif baru guna mengejar ketertinggalan sekolah dengan sekolah lain kota ini,” katanya. Satu dari sekian banyak program pendukung luar jam resmi sekolah tersebut yang banyak manfaatnya dirasakan bagi kalangan murid dan guru, dengan memondokan siswa untuk belajar malam bersama di bawah pengawasan langsung guru bersangkutan. Hal tersebut sudah berlangsung tahun ketiga setiap kita akan menghadapi UN,” urai Afrizal.(h/son)

Satpol PP Sosialisasikan Hukum PADANG PANJANG, HALUAN — Satuan Polisi Pamong Praja Kota Padang Panjang menggelar penyuluhan hukum bagi masyarakat, dan siswa se-Kota Panjang Panjang, di Balai Latihan Kerja( BLK), Kelurahan Ngalau, Kamis (21/4).

TARMIZI ARITO

IWAN DN

TERBENGKALAI — Pembangunan Gedung SMA Super unggul Padang Panjang di Ganting terbengkalai. Masih banyak tambahan sarana sekolah yang dibutuhkan sebelum ditempati, tetapi kini mulai di tumbuhi semak.

PINDAH TUGAS KE POLDA SULSEL

Rudy Haryanto Pamit ke Warga Padang Panjang

PADANG PANJANG, HALUAN — Setahun waktu yang pendek untuk sebuah pengabdian. Hal tersebut dirasakan sekali AKBP Rudy Hariyanto semasa memimpin Kapolres Kota Padang Panjang. Sekarang sosok yang dikenal pandai bergaul ini dipromosikan sebagai Wakasat Brimob Polda Sulawesi Selatan. Posisi yang ditinggalkannya digantikan AKBP Syofyan Hidayat yang sebelumnya menjabat Kasubdin II Ditres-

krimsus Polda Sumbar. Acara pisah sambut kedua perwira polisi tersebut diadakan di objek wiasata keluarga Minang Fantasi Island (Mifan) di Silaing Bawah, Jumat (21/ 4) malam. Hadir pada malam pisah sambut tersebut Walikota Padang Panjang Suir Syam, Bupati Tanah Datar Shadiq Pasadigoe, Wakil Walikota Edwin, Ketua DPRD Novi Hendri, Sekda Ali Asmar, Ketua Pengadilan, Dan Secata B, Kapolsek, dan lainnya.

Didampingi istrinya, Rudi Hariyanto menyampaikan kata perpisahan dengan wajah penuh haru, dan mengucapkan terimakasih atas kerjasama masyarakat, pemerintah dan jajaran kepolisian Kota Padang Panjang, ternmasuk pers dalam menyampaikan informasi ke Masyarakat. “Berkat jalinan kerjasa sama yang erat selama ini, seberat apapun tugas yang kita emban akan serasa ringan. kKrjasama yang sudah terjain baik selama

ini, Insya Allah akan diteruskan oleh Kapolres yang baru,” katanya. Dikalangan Wartawan, Rudy merupakan sosok yang bisa memempatkan dirinya. “Hal itu banyak kita lihat, setiap ada kasus yang mencuat di wilayah hukum Polres Kota Padang Panjang, beliua tidak segan menghubungi wartawan. Dalam rentang waktu sebulan belakangan ini banyak kasus besar yang terangkat kepermukaan, seperti penangkapan

ganja dalam skala besar, dan kasus lain,” ujar Asri Dt Pangulu Batuah. Sementara Syofyan Hidayat mengatakan, tugas berat dan sekaligus tantangan dalam karirnya sebagai aparat penegak hukum, dalam meneruskan prestasi yang sudah diukir seniornya selama menjabat Kapolres Kota Padang Panjang. “Banyak prestasi cemerlang yang sudah beliau torehkan buat institusi ini,” katanya.(h/son)

Limapuluh Kota Lingkar KUA Payakumbuh Dinilai Tim Provinsi PAYAKUMBUH, HALUAN — Wakil Bupati Asyirwan Yunus mengharapkan Kantor Urusan Agama Kecamatan Payakumbuh menjadi yang terbaik di tingkat provinsi. Hal ini disampaikannya di depan Tim Penilai KUA sebagai Unit Pelayanan Teladan/ Percontohan Tingkat Provinsi Sumatera Barat, di Kantor KUA Kecamatan Payakumbuh, Selasa(19/4). Sementara Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Limapuluh Kota Gusman Piliang dalam sambutannya menjelaskan, acara ini merupakan agenda nasional yang dilaksanakan setiap tahun. Menurutnya, lomba ini diharapkan mampu meningkatkan pelayanan KUA sebagai unit terkecil Kantor Kementerian Agama Kabupaten Limapuluh Kota di Bidang Agama Islam dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, khususnya masyarakat Kecamatan Payakumbuh. “Apapun hasil penilaian ini, semoga memberikan dampak yang positif terhadap kinerja KUA,” katanya. KUA Kecamatan Payakumbuh terpilih sebagai KUA terbaik I dalam penilaian KUA sebagai Unit Pelayanan Teladan/ Percontohan tingkat Kabupaten Limapuluh Kota tahun 2011, dan berhak mewakili Limapuluh Kota ke tingkat Provinsi Sumatera Barat.(h/mus)

Ratusan Ayam Dimusnahkan SAGO HALABAN, HALUAN — Ratusan ekor ayam di Jorong Pekan Rabaa Gadut, Nagari Batu Payung dan Jorong Bulakan Nagari Tanjung Gadang, Kecamatan Lareh Sago Halaban, Kabupaten Limapuluh Kota dimusnahkan, karena dicurigai terinveksi flu burung. Sebelummya sebagian besar ayam mati mendadak. Camat Lareh Sago Halaban, Yatmiko mengakui menemukan kasus ayam yang mati mendadak di Pakan Rabaa Gadut, Rabu sore sekitar pukul 16.15 WIB. Hasil pantauan Tim Tanggap Flu Burung Kecamatan yang turun ke lokasi, ayam yang mati mendadak tersebut milik Irwan sebanyak 111 ekor, milik Asril 35 ekor dan di Jorong Bulakan Tanjung Gadang sebanyak 98 ekor. Tes yang dilakukan Dokter Hewan Nofi dari Dinas Peternakan Limapuluh Kota, didampingi camat setempat, dan Sefriyenti Kasi Kesehatan Kecamatan Lareh Sago Halaban, memastikan ayam yang mati mendadak di Pekan Rabaa tersebut terjangkit flu burung. Menurut dia, tindakan pengamanan sudah dilakukan penyemprotan dispektan kandang ayam yang terkena flu burung dan lingkungan pemukiman penduduk sekitarnya. Sedangkan ayam yang mati dibakar dan dikuburkan. Menurut rencana akan dilakukan langkah-langkah penanggulangan dengan penyuluhan kepada masyarakat yang akan dilangsungkan, Selasa (26/4) di kantor camat setempat. (h/zkf)

Kegiatan tersebut dibuka Asisten I Tarmizi Arito. Tujuannya antara lain untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang hukum, menekan jumlah pelanggaran hukum, meningkatkan kualitas jaminan keamanan bagi masyarakat terhadap hukum, untuk memudahkan pihak-pihak terkait, dalam hal ini Satpol PP untuk mengambil kebijakan-kebijakan strategis ke depan. Tarmizi Arito usai membuka acara itu menuturkan, sebagai kota yang berjuluk Serambi Mekah, Padang Panjang memiliki karaktertistik tersendiri yang membedakan dengan kota lainnya di Sumatera Barat. Salah satunya kegiatan dan kehidupan masyarakat kota Padang Panjang yang cenderung Islami. Tentu saja katanya, hal ini menjadikan masyarakat, dan aparatur pemerintah bangga, sekaligus merasa memiliki tantangan yang cukup besar, agar julukan serambi mekah

benar benar menjadi bagian yang tidak dapat terpisahkan dalam kehidupan masyarakat. Menurutnya, tantangan yang dihadapi justru semakin beragam dan meningkat. Pasalnya sebagaian masyarakat belum memiliki dan menyakini akan julukan kota Serambi Mekah sebagai produk hukum. Dengan digelarnya penyuluhan hukum bagi masyarakat dan siswa, dapat memberikan pemahaman yang luas bagi seluruh elemen masyarakat, para siswa, termasuk didalamya aparatur pemerintah itu sendiri. Penyuluhan hukum katanya, adalah cara yang paling efektif, untuk menyampaikan pesan-pesan yang disampaikan pemerintah kepada masyarakatnya. “Kita tentu jaga menyadari. Produk hukum daerah tidak akan mamfaatnya, apabila inti atau materi pokok hukum tersebut tidak diketahui masyarakat. Jika masyarakat tidak terjebak, pemerintah harus menjelaskanya, agar di kemudian hari masyarakat tidak berbenturan dengan hukum,” lanjut Tarmizi. Sementara Kasat Pol PP Sukma menyebutkan, kesadaran masyarakat, siswa akan pentingnya produk hukum yang mengatur masih perlu diingatkan lagi. Tentang penegakkan Perda, strategi apa yang dilakukan pemerintah yang berhubungan dengan penyakit masyarakat, serta sejauhman ketentraman dan ketertiban umum terlaksana dengan baik. Termasuk juga masalah pentingnya yakni narkoba yang makin lama makin meresahkan.(h/son)

Luhak nan Bungsu

Dua Jembatan Terancam Roboh

LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Aliran Batang Sinamar yang melalui sejumlah nagari di Kecamatan Luak dan Lareh Sago Halaban kian mengancam. Warga yang berada di sekitarnya terus dilanda kecemasan, terlebih musim hujan datang.

Kondisi itu diperparah dengan adanya dua jembatan yang terancam roboh. Pondasinya telah runtuh dilanda aliran air Batang Sinamar. Dua jembatan tersebut adalah jembatan permanen di jalan kabupaten menuju Sabarang Aia, bersamaan dengan itu jembatan gantuang, menuju lahan pertanian terancam roboh. “Bencana sudah merupakan agenda rutin di nagari kami. Kerugian harus kami terima akibat air dari Batang Sinamar. Karena itu, Kami menyambut baik upaya pemerintah dalam melaksanakan normalisasi sungai,” kata Walinagari Batu Payuang Afrizal Nawar Menurutnya, permohonan bantuan pada pemerintah telah berulang kali dilakukan, namun belum terlaksana.”Jadi sekarang kami bagaikan bangun dari tidur. Mimpi menjadi kenyataan setelah menerima informasi adanya proyek normalisasi Batang Sinamar. Kami siap membantu, untuk menyukseskannya,” kata mantan pegawai Dinas Kesehatan Limapuluh Kota itu. Senada dengan itu salah seorang a petani juga menyampaikan rasa kegembiraannya. Masyarakat akan lepas dari ancaman bencana.”Ini yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat. Kami sangat bersyukur,” kata Jasri Imam Saik, warga setempat. Sementara itu Sy. Dt. Damanso, Ketua Gapoktan (Gabungan Kelompok Tani) Nagari Batupayuang, Kecamatan Luak membenarkan adanya semangat baru masyarakat sehubungan dengan upaya normalisasi Batang Sinamar. “Setelah disampaikan adanya rencana proyek tersebut, masyarakat langsung bersorak, rasa gembira karena akan lepas dari ancaman bencana. Dua jembatan dan sekitar 300 hektar sawah akan selamat dari ancaman banjir,” jelas Dt Damuanso. Menurutnya, masyarakat mengalami kerugian sekitar Rp3 miliar setiap tahun. Kerugian itu terus diterima warga. Panen padi yang diharapkan banyak yang gagal, bahkan hamparan sawah banyak yang telah terkikis oleh arus sungai. Batang Sinamar membentang melalui lahan pertanian dan pemukiman sepanjang satu kilometer. Namun sangat mengancam warga. Acaman itu bukan hanya lahan pertanian saja, tapi sarana transportasi jembatan dan jalan juga semakin terancam. (h/mus)

M.SIEBERT

DINILAI — Wabup Asyirwan Yunus menerima siriah dalam carano saat acara Penilaian KUA Kecamatan Payakumbuh.

Korban Kebakaran Terima Bantuan PANGKALAN, HALUAN — Azmi (38) dan Dewi (31), pemilik kedai di Pangkalan yang terbakar Sabtu (16/ 4) lalu menerima bantuan sembako dari Wakil Bupati Asyirwan Yunus, Selasa (19/4) . Saat penyerahan bantuan tersebut, Wabup didampingi Staf Ahli Don Adonis dan Kasi Bantuan Sosial dan Korban Bencana Erdi Priana mengingatkan masyarakat untuk hati-hati dalam penggunaan listrik, terutama jika menggunakan sistem listrik sambungan. “Sampai sekarang, telah terjadi 62

kali kasus kebakaran. Kelalaian manusia menjadi penyebab utama, sehingga diharapkan masyarakat untuk lebih berhati-hati,” katanya. Sementara Dt Bandaro (60), salah seorang keluarga korban meminta bantuan Pemkab Limapuluh Kota untuk dapat menyediakan layanan mobil pemadam kebakaran di Pangkalan. “Selama ini jika terjadi kebakaran bantuan mobil pemadam dari Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Limapuluh Kota selalu datang terlambat. Jarak tempuh yang memakan waktu

hingga dua jam menuju Kecamatan Kapur IX dan sekitarnya yang menyebabkan masyarakat tidak dapat mengandalkan bantuan mobil pemadam saat terjadi kebakaran,” ujarnya. Akibat peristiwa kebaran itu Azmi dan Dewi diperkirakan menderita kerugian hingga Rp40 juta. Dua unit sepeda motor dan peralatan rumah tangga lain ikut ludes dilalap api. Sementara api diduga berasal dari lampu petromaks. Pada saat kejadian, terjadi pemadaman listrik bergilir di Pangkalan. (h/mus)


Sumatera Barat Lintas Sumbar Masyarakat Keluhkan Aspal Jalan Terkelupas BATUSANGKAR, HALUAN — Masyarakat Jorong Mawar I dan Jorong Mawar II sangat menyayangkan kondisi jalan aspal baru yang sudah terkelupas dan berlubang, sehingga material jalan tersebut berserakan di tengah jalan. Kondisi jalan aspal beton sepanjang lebih kurang 10 km dari Simpang Tanggah Padang Nagari Tepi Selo menuju Kalo Kalo Nagari Lubuk Jantan ini cukup mengkhawatirkan pengguna jalan karena material jalan tersebut berserakan. “Badan jalan baru ini memang benar sudah ada yang terkelupas dan berlubang di beberapa tempat, padahal umur jalan tersebut masih 8 bulan,” ujar Kepala Jorong Mawar I C Dt Cimano kepada Haluan , Minggu (24/4). Menurut warga setempat, jalan tersebut rusak diduga karena truk kayu yang keluar masuk ke daerah itu. (h/doy)

Tanaman Durian Langka, Pemuka Masyarakat Risau

AMPEK NAGARI, HALUAN — Pemuka masyarakat Kecamatan Ampek Nagari, Kabupaten Agam, risau karena semakin langkanya tanaman durian. Menurut pemuka masyarakat setempat A Ramli dan kawan-kawan, Sabtu (23/4), di Batu Kambiang, pohon durian di nagari yang ada dalam Kecamatan Ampek Nagari sudah banyak yang tua dan mati. Pohon durian juga semakin langka karena ditebang untuk kebutuhan pemiliknya. “Penebangan pohon terus berlanjut, sedangkan upaya penanaman kembali tidak tampak. Makanya durian semakin langka di kecamatan itu,” ujarnya. Menyikapi kerisauan tersebut, Camat Ampek Nagari, Syahrul Hamidi, ketika dihubungi via ponselnya, Minggu (24/4), mengatakan telah memberikan bantuan bibit durian dan karet unggul. Banuan bibit durian dan karet tersebut hanya berupa stimulan. Hendaknya warga lebih proaktif mendapatkan bibit untuk ditanam di kebun mereka. Dengan demikian durian dan karet bisa diharapkan menjadi tonggak ekonomi warga, seperti selama ini. (h/msm)

KUA IV Jurai Dinilai Tim Provinsi

M JONI

SESUDUT bangunan Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan IV Jurai Pessel yang dinilai oleh tim provinsi, Kamis (21/4). PAINAN, HALUAN — Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan IV Jurai Pessel dinilai oleh tim provinsi dalam lomba KUA berperestasi, bidang pelayanan kemasyarakatan, Kamis( 21/4). “Tugas seorang Kepala KUA cukup berat, karena tugas yang dipikul akan selalu berhadapan dengan kehidupan sosial masyarakat,” kata Ketua Tim Penilai As’ad, di sela penilaian. Kepala KUA IV Jurai Susanto mengatakan, pihaknya siap untuk menang dan siap pula untuk kalah. “Yang penting kita telah berupaya berbuat terbaik dalam mengemban tugas yang dipercayakan,” katanya. (h/mjn)

SENIN, 25 APRIL 2011 M 21 JUMADIL AWAL 1432 H

17

Bencana Ekologi Mengancam Sumbar

PADANG, HALUAN — Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Sumatera Barat, menyatakan bencana ekologi semakin merambah hingga ke sebagian besar wilayah Sumbar dan sudah berada pada taraf mengkhawatirkan. Direktuf Eksekutif Walhi Sumbar, Khalid Saifullah, di Padang, Sabtu, mengatakan perlu perhatian khusus dan tindakan segera dari Pemprov Sumbar guna mengurangi dampak bencana yang lebih luas. “Setiap tahun angka pembalakan liar oleh oknum tertentu menjadikan potensi bencana ekologi di sumbar semakin meningkat,” katanya. Melihat kebutuhan kayu di Sumbar pascagempa 30 September 2009, kebutuhan kayu Sumbar mencapai 750 meter kubik untuk rehabilitasi dan rekonstruksi. Kebutuhan tersebut dipenuhi salah satunya melalui potensi kayu yang ada di hutan Sumbar. Di Sumbar, sekitar 60 persen lebih wilayahnya berupa kemiringan 40 derajat, artinya potensi bencana rentan di kawasan itu. Sementara, aktivitas yang memicu degradasi hutan semakin meningkat. Dari data yang diperoleh Walhi Sumbar, terdapat beberapa daerah yang dinilai rentan aktivitas pembalakan liar, seperti Pesisir Selatan, Pasaman, Solok dan Solok Selatan, termasuk Kota Padang. “Akibatnya setahun terakhir bencana ekologi seperti banjir dan longsor yang terjadi di daerah tersebut, intensitasnya cukup tinggi,” katanya. Menurut dia penurunan kualitas alam khususnya hutan kian menjadi disebabkan lemahnya kesadaran banyak pihak, baik pemerintah maupun oknum masyarakat tertentu. Selain itu, tuntutan perkembangan

dan pertumbuhan ekonomi Sumbar melalui sektor pertambangan turut menambah daftar kerusakan hutan. Pengawasan kegiatan atas Hak Penebangan Hutan (HPH) oleh perusahaan pun belum jelas. Pihaknya mencatat, pada 2010 telah ada 30.000 meter kubik kayu dari hutan Sumbar di tebang, 99 persen diantaranya bukan untuk kebutuhan di Sumbar. Menurut dia, harus ada pemetaan kawasan hutan yang berpihak pada kebijakan lingkungan guna mengantisipasi semakin meningkatnya dampak bencana ekologi di Sumbar. Secara umum, instansi berwenang seperti Dinas Kehutanan, Kepolisian dan Pemerintah Daerah harus memaksimalkan fungsi tugasnya. Dinas Kehutanan diminta meningkatkan kontrol terhadap penggunaan hasil hutan oleh pemegang HPH, sementara itu kepolisian dituntut menindak tegas oknum yang terlibat dalam pembalakan liar dan Pemerintah Daerah secara intensif memberikan penyuluhan kepada masyarakat untuk melestarikan hutan. Untuk itu, berkaitan dengan peringatan Hari Bumi pada 22 April, Walhi Sumbar mengimbau agar kesadaran lingkungan khususnya hutan harus disegerakan dengan tindakan nyata sebelum dampak bencana ekologi meluas. “Pelestarian lingkungan bukan hanya peringatan, namun wujud nyata kepedulian menjaga hutan dari tindak eksploitasi berlebihan,” katanya. (ant)

MILAD PKS KE 13

Ribuan Peserta Ikut Jalan Santai

PADANG, HALUAN — Ribuan orang tumpah ruah mengikuti jalan santai dalam rangka Milad Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sumatera Barat yang ke13, Minggu (24/4) pagi. Masyarakat yang mengikuti jalan santai tersebut, masingmasing berasal dari daerahdaerah yang ada di Sumatera Barat. Mulai dari petinggi partai hingga para simpatisan serta kader-kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Acara jalan santai ini, dimulai pukul 07.00 WIB. Rute-rute yang dilalui antara lain, mulai dari depan kantor Dewan Pengurus Daerah (DPD) Jalan Mangunsarkoro Padang, Jalan Veteran, Pantai Padang dan berakhir di Taman Budaya Padang. Turut mengikuti jalan santai di antaranya, Wakil Walikota

Padang Mahyeldi Ansyarullah, Anggota DPR RI Fraksi PKS Hermanto Tanjung, bersama Refrizal, ketua Fraksi PKS DPRD Sumbar Rafdinal, Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS Trinda Farhan, dan lainnya. Sekretaris Panitia M Hafidz, mengatakan, kegiatan Milad tidak hanya diisi jalan santai saja. “Tanggal 16-17 April, k a m i mengadakan kegiatan l o m b a olahraga. Tanggal 23 April lomba memasak dengan bahan dasar ubi, dan kegiatan lain.(h/ cw22)

TEBANG — Seorang penebang pohon merapikan kayu dari pohon yang baru ditebangnya di kawasan Padang Rukam, Kecamatan Harau, Kabupaten Limapuluhkota, Sumbar, Jumat (22/4). Menurut warga penebangan pohon liar sering dilakukan di daerah tersebut untuk membuka lahan baru.

ANTARA

Masyarakat Siberut Minta Jalur Evakuasi

PADANG, HALUAN — Masyarakat Kecamatan Siberut Kabupaten Mentawai, minta dibuatkan jalur evakuasi. Jalur evakuasi dianggap penting, mengingat Pulau Siberut sangat rentan bahaya gempa dan tsunami. Sebagian besar warga Siberut juga tinggal di tepi pantai. Permintaan itu disampaikan pada anggota DPRD Sumbar dari daerah pemilihan (dapil) I Padang dan Mentawai. Menurut anggota DPRD Sumbar Suwirpen Suib, permintaan warga itu sangat relevan dan patut diperhatikan. Sebab, daerah Siberut termasuk daerah yang rawan bencana dan jumlah warganya mencapai 8 tibu jiwa. “Jalur evakuasi merupakan sarana vital dan harus dibangun. Agar sewaktu-waktu terjadi tsunami, warga akan mudah lari,”

katanya, kemarin. Selain minta dibuatkan jalur evakuasi, masyarakat Siberut juga menginginkan penambahan sarana pendidikan. Saat ini SMA yang ada di pulau itu, butuh sekitar delapan lokal lagi. Untuk menampung siswa, yang memang tiap tahun terus bertambah. “Jumlah lokal yang ada sekarang masih terbatas daya tampungnya. Jika ditambah sekitar delapan lokal lagi, tentu akan lebih memudah siswa dalam belajar,” katanya, via telepon, Sabtu (23/4).(h/rud)


18

Sumatera Barat

SENIN, 25 APRIL 2011 M 21 JUMADIL AWAL 1432 H

Pengawas tak Temukan Kecurangan UN

Lintas Siswa Tawuran, Kepsek Terancam Sanksi BATUSANGKAR, HALUAN — Bupati Tanah Datar M. Shadiq Pasadigoe akan memberikan sanksi yang berat kepada kepala sekolah yang membiarkan siswanya berkelahi atau tawuran dengan siswa lain. “Pihak kepala sekolah harus bertanggung jawab bila terjadi perkelahian antar pelajar di sekolah masing-masing,” tegas Shadiq kepada wartawan di Batusangkar, Jumat (22/4). Menurut bupati, beberapa waktu lalu dia sempat turun tangan langsung menyelesaikan perkelahian antar pelajar yang hampir terjadi antara siswa SMA Sungai Tarab dengan siswa SMA Batusangkar. “Praktisi pendidikan di Tanah Datar harus dapat segera mencari jalan keluar bila melihat ada permasalahan yang timbul antara sesama pelajar di sekolahnya maupun dengan pelajar sekolah lain, agar tidak berkembang sampai di luar,” ujar Shadiq. Katanya lagi, sangat di perlukan peranan orangtua dan masyarakat dalam menyikapi permasalahan di sekolah maupun diluar sekolah sehingga konsep pendidikan dapat dijalankan secara baik dan menyeluruh. (h/doy)

PADANG, HALUAN — Ketua Pengawas Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) 2011 dari Universitas Andalas (Unand), Novesar Jamarun mengatakan, hingga selesainya pelaksanaan UN untuk tingkat SMA/MA/SMK di Sumatera Barat tidak ditemukan adanya tindak kecurangan.

Aktivitas di DPRD Normal Lagi SOLOK, HALUAN — Aktivitas di DPRD Kota Solok diharapkan normal lagi, Senin (25/4) ini, seiring tuntasnya kegiatan tugas luar anggota DPRD. Wakil Ketua DPRD Kota Solok Jon Hendra, Kamis (21/4), mengatakan beberapa rekannya sedang mengikuti workshop di Jakarta dan sebagian sedang melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke Bali, khusus tim I. Anggota DPRD Kota Solok sejak minggu terakhir Maret hingga minggu ke III April selalu sibuk dengan kegiatan ke luar daerah. Akibatnya, kantor parlemen itu hanya ditunggui beberapa unsur pimpinan saja. Pada miinggu ke IV Maret, hampir seluruh anggota DPRD mengikuti pendidikan lembaga pertahanan nasional (Lemhanas) kecuali unsur pimpinan. Usai mengikuti Lemhanas yang dibiayai dari dana APBD Kota Solok, minggu pertama April (4-9 April) anggota DPRD Kota Solok yang tergabung dalam tim II melakukan kunjungan kerja ke Bali. Kunker itu berlangsung selama 6 hari. Hanya istirahat beberapa hari saja, beberapa anggota DPRD Kota Solok yang baru kembali dari kunker itu melakukan kegiatan workshop di Jakarta, sedangkan separuh anggota DPRD lagi yang tergabung tim I bertolak pula ke Bali melakukan kunjungan kerja. (h/alf)

Seluruh Jorong Ada PAUD

PASAMAN, HALUAN — Kepala Bidang Pendidikan Luar Sekolah Dinas Pendidikan Pasaman Noviartias, Minggu (24/4), mengatakan, seluruh jorong di Kabupaten Pasaman tidak ada lagi yang tidak memiliki lembaga pendidikan anak usia dini (PAUD). Hal itu, katanya, sesuai edaran dari Dirjen PAUD dan surat dari Dinas Pendidikan Pasaman. Apresiasi positif diberikan kepada para wali nagari yang telah mengalokasikan dana alokasi umum nagari untuk PAUD. Seperti yang sudah dilakukan Nagari Padang Gelugur. Wali Nagari Padang Gelugur Khairul Sani, menyebutkan, pihaknya mengalokasikan dana untuk PAUD karena dampaknya sangat besar bagi ibu asuh PAUD, terutama untuk membantu honor mereka. (h/tos)

ALFIAN

DIPENUHI PEDAGANG — Tempat duduk maupun pot bunga yang terbuat dari coran beton dipenuhi pedagang makanan ringan di lokasi taman Jam Gadang Bukittinggi.

UN SLTP Dimulai Hari Ini

PADANG, HALUAN — Sebanyak 82.914 siswa SLTP di Sumbar mengikuti Ujian Nasional (UN) mulai hari ini, Senin (25/4) sampai Kamis (28/4). Sistem dan prosedur pelaksanaan UN SLTP ini sama dengan UN SLTA yakni dengan memberlakukan lima jenis naskah soal. Kepala Bidang Pendidikan SMP, SMA, SMK Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Sumbar, Muliardi kepada Haluan kemarin (24/4) mengatakan, Sumbar siap menyukseskan UN SLTP tahun ini dengan pelaksanaan sesuai Prosedur Operasional Standar (POS) yang ditetapkan Badan Nasional Standar Pendidikan (BNSP). “UN SLTA yang berlangsung Senin sampai Kamis lalu berlangsung tertib dan lancar. Kita harapkan UN SLTP ini juga demikian,” katanya.

Seluruh naskah soal UN sudah didistribusikan ke daerah kabupaten sejak H-3 atau Jumat (22/4). Sedangkan untuk kota didistribusikan H-2, atau Sabtu (23/4) kemarin. “Untuk pendistribusian berjalan lancar. Tidak ada persoalan berarti sejak dari Jakarta, sampai ke masingmasing daerah ini,” katanya lagi. Dia mengimbau seluruh siswa peserta UN meningkatkan keseriusan dan persiapannya menghadapi UN tahun ini. Apalagi, dengan pemberlakukan lima jenis naskah soal, peluang untu mencontek dan mempercayai isu kunci jawaban beredar sangat-sangat kecil. “Dengan sistem lima paket soal, otomatis hanya empat siswa dalam satu lokal yang soalnya sama. Makanya, peluang untuk kerjsama dan mencontek itu sangat-sangat kecil,” katanya lagi.

Pembagian paket soal itu dilakukan secara acak oleh pengawas, sehingga antar peserta yang satu dengan yang lainnya tidak tahu temannya yang mendapatkan soal sama. Di samping itu, soal juga punya kode tersendiri sama seperti soal SNMPTN yang juga punya kode tersendiri. Selain menambah paket soal ujian UN, soal ujian untuk peserta susulan juga dibedakan dengan peserta yang ujian sesuai jadwal yang ditetapkan. Setelah UN SLTP, berikutnya dilaksanakan UN untuk SD yang akan berlangsung pada 10 hingga 12 Mei. Jumlah peserta SD sebanyak 91663 orang, MI (2087 orang) dan SDLB 73 orang. Ujian nasional SD tidak menggunakan paket sama seperti ujian tahuntahun sebelumnya. (h/vid)

“Sejak pendistribusian soal hingga selesainya pelaksanaan ujian nasional tingkat SMA sederajat, Panitia Pengawas UN Universitas Andalas tidak menemui adanya tindak kecurangan, baik yang dilakukan oknum guru, maupun pihak lainnya,” kata Pembantu Rektor III Unand itu, kepada ANTARA, di Padang, Sabtu. Ia mengatakan, tim yang telah diturunkan untuk mengawasi pelaksanaan UN mulai dari pendistribusian soal hingga pelaksanaan ujian di sekolah, menyimpulkan tidak ada kecurangan baik yang dilakukan oleh pihak sekolah maupun Dinas Pendidikan. Sedangkan, peredaran jawaban soal melalui handphone dan lembaran laninya memang masih ditemui, katanya. Namun, pihaknya menjamin bahwa pesan dari handphone tersebut bukan berasal dari pihak sekolah maupun Dinas Pendidikan. Menanggapi kecurigaan yang muncul dimasyarakat, ia mengajak semua pihak, yang memperoleh

informasi kasus kebocoran soal, agar menyampaikan langsung ke Pengawas UN. “Jika dugaan adanya kebocoran soal itu fakta, maka Panitia Pengawas UN Sumbar akan segera menindaklanjutinya,” katanya. Ia menyebutkan, terdapat 19 kabupeten/kota yang melaksanakan UN tahun ini di Sumbar. Sementara, pesan singkat melalui handphone terkait kunci jawaban soal UN, hampir rata-rata ditemui di kabupaten/ kota. “Tapi, umumnya siswa tidak lagi mempercayai kunci jawaban soal lewat HP itu,” katanya. Ia juga mengajak semua pihak termasuk media massa agar membantu melapor bila ditemui adanya tindak kecurangan. “Kami butuh informasi jelas dan lengkap dari masyarakat maupun media massa jika memang menemui adanya tindak kecurangan yang dilakukan oleh oknum guru, maupun pihak lainnya,” tegasnya. (ant)

Majelis Taklim Tanding Sepak Bola

ADE MISRAL

SUASANA pertandingan sepak bola dangdut Majelis Taklim Kecamatan Sikakap Kabupaten Kepulauan Mentawai pada peringatan Hari Kartini ke 132. SIKAKAP, HALUAN — Ibu-ibu yang tergabung dalam organisasi Majelis Taklim Kecamatan Sikakap mengadakan lomba pertandingan sepak bola dangdut memperingati Hari Kartini ke132 tahun 2011 ini. Pertandingan antara klub Melati dan Mawar yang digelar di Lapangan Syahbandar, yang berlangsung lebih kurang satu jam dan dipimpin wasit Sahinir T.J itu berlangsung meriah.

“Acara kita ini sangat berguna untuk mempererat tali silaturahim,” kata Ketua Majelis Taklim Sikakap Bet, Kamis (21/4). Ketua BPBD Mentawai Tarminta yang hadir dalam acara itu, mengatakan, peran wanita sangat penting dalam memajukan keluarganya dan memiliki tanggung jawab yang tinggi terhadap keluarga dan kesehatan lingkungan. (h/adm/rio)

Terapi AL-QUR'AN Jl. Sutan Syahrir No. 155 Kel. Mata Air Jembatan Babuai (Dekat Masjid Mujahidin) Padang

HP. 0813 7483 0389 Type Standar : TSC 130 - T 150 LXC - T300 LXC Type Active System : 1000 Ltr - 1500 Ltr - 2000 Ltr - 2500 Ltr - 4000 Ltr

MENGOBATI BERMACAM JENIS PENYAKIT KRONIS MAUPUN BARU Lumpuh, Stroke, Kencing Manis/Diabetes, Darah Rendah/Tinggi, Jantung Koroner, Sakit Kepala Menahun/Migran, Sakit Gigi, Belum Punya Keturunan, Maag Kronis, Pembengkakan Perut/Kista, Kena Guna-Guna, Impontensi, Ketergantungan Narkoba, asam Urat, Batu Ginjal, Diabetes, Ketenangan Batin, Ambeyen, Polip, Buka Aura, Mempererat hubungan suami istri, Belum punya jodoh, Mata katarak,dll

Hubungi Kantor Pemasaran Kami : Padang : Jl. Nipah No. 10 Telp. 0751-28685/7841709/8500258081363500284 Bukittinggi : Jl. Raya Kapas Panji No. 15 Telp. 0752-21341/624415/31873 Payakumbuh : Jl. Imam Bonjol No. 67 Telp. 0752-95343 689

Tidak ada penyakit yang tidak sembuh, asal mau berobat dan izin Allah SWT. Buka jam 10.00 - 19.00 WIBMinggu Buka Jam 08.00 - 15.00 Jumat tutup

BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA

Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : CANON NP 6050 CANON IR 5000 CANON IR 6000 CANON IR 5020 CANON IR 6020 CANON IR 8500 CANON IR 6570 CANON IR 2200 CANON IR 3300 CANON IR 8500 = Rp.

28 juta BERYL COPY CENTRE

Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495


Bukittinggi & Payakumbuh KAWASAN JAM GADANG

Pengunjung dan PKL Berebut ‘Lahan’

Warga Sonsang Gelar Tolak Bala AGAM, HALUAN — Warga Jorong Sonsang, Nagari Koto Tangah, Kecamatan Tilatang Kamang, Minggu (24/4), menggelar doa keramat untuk menolak bala serangan hama tikus yang menggerogoti sawah penduduk setempat sejak beberapa pekan terakhir. Doa keramat itu digelar di tengah persawahan penduduk yang dipimpin ulama setempat H Datuak Maleko nan Tinggi, dihadiri Camat Tilatang Kamang, Kurniawan Syah Putra, Jorong Sonsang Yaya serta Ketua Pemuda Sonsang Aldi serta seluruh masyarakat setempat. Ritual doa keramat itu, dilakukan dengan cara membaca ayat-ayat suci Alquran, Tasbih, Tahlil dan Tahmid yang dipimpin ulama dan diikuti masyarakat secara bersama-sama. Ibuibu petani membawa ember (beladi-red) yang berisikan air putih, daun sikumpai, daun sitawa, daun cikarau dan limau kapeh. ”Ramuan ini didoakan oleh ulama dalam doa keramat ini dan nanti airnya dipercikkan ke sawah-sawah kami. Gunanya, agar tikus-tikus yang ada di sawah ini lari dan tidak lagi memakan rumpun padi,” ungkap warga Sonsang, Edi Sutan Basa di lokasi doa keramat kemarin Walijorong Sonsang disela-sela acara doa keramat tolak bala, kepada Haluan menjelaskan, ritual tolak bala, ini sudah sering dilakukan, jika terjadi musibah seperti serangan hama tikus di sawah-sawah masyarakat.(h/jon)

PAYAKUMBUH, HALUAN— Jumlah populasi ternak besar, sapi dan kerbau di Luak Limopuluah, Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota, belum pernah dihitung secara detail. Data yang ada di bidang peternakan kedua daerah, hanya berdasarkan prakiraan dan laporan kelompok tani yang ada kelurahan dan nagari. Untuk mendapatkan data yang akurat, pemerintah pusat melalui BPS setiap kota dan kabupaten melakukan sensus sapi dan kerbau, diperkirakan bulan Juni mendatang. Demikian diinformasikan, Asisten II Setdako Payakumbuh, H. Benni Warlis, Minggu (24/4) kemarin. Menurut dia, sensus ternak besar itu kerjasama Kementerian Pertanian dengan BPS, guna mendapatkan secara pasti jumlah sapi dan kerbau diseluruh Indonesia . Data tersebut diperlukan, untuk memastikan target nasional swasembada daging pada tahun 2014 mendatang. Pelaksanaan sensus itu, disebut Benni, akan berlangsung selama sebulan. Data pada Dinas Pertanian Payakumbuh, total sapi dan kerbau di kota ini tercatat lebih kurang 10.000 ekor. Dari angka tersebut, 750 ekor sapi di antaranya milik pemko yang berada di tangan peternak, lewat program seduaan saling menguntungkan. Selama ini sudah memberikan kontribusi cukup besar buat PAD Payakumbuh. Sepanjang tahun 2010 sudah mencapai Rp450 juta. Sedangkan jumlah populasi sapi dan kerbau di Kabupaten Limapuluh Kota, menurut data yang diperoleh di kantor Dinas Peternakan setempat, sudah mencapai 74 ribu ekor yang tersebar pada 13 kecamatan. Walikota Payakumbuh, Josrizal Zain dan Wawako Syamsul Bahri mengharapkan kota ini mampu sebagai penghasil sapi dan kerbau terbesar di Sumatera Barat. Karena, prasarana untuk itu sudah disiapkan,

seperti RPH Modern bantuan pemerintahan Spanyol dan Pasar Ternak yang representatif, keduanya berlokasi di Kelurahan Kotopanjang, Payobasung, Kecamatan Payakumbuh Timur. Menurut dia, kebutuhan daging super untuk mal-mal diseluruh kota di Sumbar, Riau, Kepri dan Jambi, maupun negara tetangga Malaysia dan Singapura, disuplai dari Payakumbuh. Begitu juga kebutuhan daging perusahaan internasional perminyakan Caltex atau Chevron, perlu data akurat tentang sapid an kerbau. “Data peternakan sapi dan kerbau ini harus akurat, dan warga harus menyukseskan kegiatan sensus ini, “ungkap Amrin Maarin, Kasubag Tata Usaha BPS Limapuluh Kota , di tempat terpisah. Sebelum staf BPS bersama petugas yang ditunjuk turun ke lapangan, seluruhnya akan dilatih selama sepekan. Pelatihan sensus sapi dan kerbau itu, untuk wilayah Sumbar bagian Utara, direncanakan berlangsung pada sebuah hotel di Payakumbuh. Setelah sensus nanti tidak hanya jumlah sapi dan kerbau yang akan diketahui, tapi juga jenis-jenis sapi yang ada di tengah masyarakat. Dengan demikian, program pengembangan sapi oleh Kementerian Pertanian secara nasional, bakal jelas. Kabupaten Limapuluh Kota dan Kota Payakumbuh, disebut Amrin Maarin, selama ini merupakan daerah peternakan terbaik di Sumatera Barat. Tapi, angka pasti ternaknya, baru terbatas prakiraan saja. (h/zkf)

JON INDRA

USIR TIKUS — Ibu-ibu dan anak-anak di Jorong Sonsang, Nagari Koto Tangah, Kecamatan Tilatang Kamang, Minggu (24/4), memercikkan air putih dicampur daun sikumpai, daun sitawa, daun cikarau dan limau kapeh yang telah didoakan ulama, ke sawah-sawah mereka untuk mengusir hama tikus yang menggerogoti sawah penduduk.

LEMBAGA PERSEKUTUAN PECINTA PENDIDIKAN KESEHATAN (LPPPK)

SEHATAN SITEBA PADANG POLITEKNIK KE (POLTEKES SITEBA) SK MENDIKNAS NO. 212/D/0/2006 TERAKREDITASI

PENERIMAAN MAHASISWA BARU TAHUN AKADEMIK 2011/2012 PROGRAM STUDI : 1. KEBIDANAN (D3) (TERAKREDITASI BAN-PT NOMOR : 035/BAN-PT/Ak-X/Dpl-III/II/2011)

2. TEKNIK ELEKTROMEDIK (D3) (TERAKREDITASI BAN-PT NOMOR : 032/BAN-PT/Ak-X/Dpl-III/II/2011)

3. FISIOTERAPI (D3) (TERAKREDITASI BAN-PT NOMOR : 032/BAN-PT/Ak-X/Dpl-III/II/2011)

PENDAFTARAN : Gelombang I Tes Gelombang II Tes

NARKOBA MARAK

Kinerja BNK Dipertanyakan MAKIN maraknya kasus narkoba di Payakumbuh membuat masyarakat luas bertanya-tanya tentang keberadaan dan kinerja Badan Narkotika Kota (BNK) Payakumbuh. Sejauh ini masyarakat belum melihat kehadiran BNK di Payakumbuh dalam menekan pengguna atau menanggulangi peredaran narkotika di Payakumbuh. Kalaupun ada penyuluhan dan sosialisasi, masyarakat menilai BNK belum menunjukkan peran yang signifikan. Buktinya, peredaran narkoba di Payakumbuh hingga saat ini masih tergolong tinggi. Buktinya, baru-baru ini pihak kepolisian kembali berhasil menangkap lima orang perempuan sekaligus barang bukti sabu-sabu seberat 500 gram senilai Rp35 juta beserta sejumlah peralatan untuk menyabu. Mereka yang berhasil digaruk satnarkoba Polres Payakumbuh itu adalah Elvira Rivai, 42, Annisa, 31, Eznawati, 43, Lisa Primadona, 31, dan Ipit. Tidak itu saja, dalam kurun beberapa bulan terakhir selalu saja ada masyarakat

Payakumbuh yang terpaksa berurusan dengan aparat hukum karena terjaring basah menggunakan narkoba. Melihat kondisi terkini tersebut, pemerhati Luak Limopuluah, Yudilfan Habib, di Payakumbuh, mengatakan, masyarakat Payakumbuh pantas mempertanyakan eksistensi BNK. Pasalnya, dengan anggaran yang cukup besar, BNK Payakumbuh seharusnya bisa memberikan kontribusi positif dalam pemberantasan peredaran narkoba di Payakumbuh. “Kita sangat prihatin dengan tingginya angka peredaran narkotika di Payakumbuh. Kalau tidak segera ditanggulangi, dikhawatirkan generasi muda Payakumbuh akan hancur oleh narkoba. Bayangkan, dalam sebulan berita penangkapan narkoba selalu muncul dari Payakumbuh. Tugas penanggulangan itu salah satunya berada dipundak BNK. Kita meminta BNK untuk lebih serius dalam penanggulangan peredaran narkoba ini,” kata Habib. Menyikapi sorotan masyarakat yang mempertanyakan

kinerja BNK, Ketua BNK Payakumbuh, Syamsir Alam k e t i k a Haluan hubungi, Minggu (24/4) menanggapi, bahwa peredaran narkotika memang terlihat meningkat. Namun meningkatnya kasus narkotika bukanlah tanggung jawab BNK saja. Sebab, menurut Syamsir, tingginya angka kasus narkotika adalah tanggung jawab semua pihak. “Memang BNK punya tanggung jawab di sini. Namun, sebenarnya semua elemen bertanggung jawab dengan masalah ini. Polisi, LSM, orang tua, ninik mamak dan guru.

Tanpa kesadaran kita semua untuk ikut serat menekan intensitas narkotika hal itu tidak akan tercapai. Menurut Syamsir lagi, BNK Payakumbuh sejauh ini sudah memainkan fungsinya sesuai kapasitas. BNK menjalankan program pencegahan dengan sosialisasi ke tengah-tengah masyarakat. “Januari hingga sekarang kita sedang menyusun program lanjutan. Bulan Mei nanti kita akan bergerak lagi. Tentang anggaran di BNK, saya lupa, itu ada,” jawab Syamsir. (h/ilham)

KIDS FUN FIESTA

STATION

DAPATKAN BONUS ASYIK SETIAP MINGGU !

Alamat : 1. Jl. JHONI ANWAR NO. 8 LAPAI PADANG 2. JL. JHONI ANWAR NO. 17 A LAPAI PADANG TELP. 0751 - 445880 / 0811669722 Website : www.poltekes-siteba.ac.id email : poltekessiteba@yahoo.co.id KETUA LP3K PADANG Ttd

Perlihatkan Kartu ini ke Funstation terdekat dan dapatkan pilihan Bonus Asyik : Gratis Saldo FCC Rp 5.000/voucher Rp 5.000 Atau Bonus 50% untuk pembelian min Rp. 50.000

Drs. H. Lamizar Yoena,SH.,MH

Grand Mall FUN Basko 15 Apr - 15 Mei 2011

DIREKTUR Ttd DRS. AMRIN TANJUNG,M.Pd

ORIENTAL MEDICINE BP. DR.TM. MUHAMMAD,NSR,HS

ALAMAT PRAKTEK: Jl. Pasar Baru II No. 49 A RT.02 RW.II Kel. Kampung Jao Kec. Padang Barat-padang ( Jl. Ratulangi +50M dari Radio Arbes FM)

MENGOBATI SEGALA MACAM JENIS PENYAKIT LUAR DALAM, BARU LAMA MAUPUN KRONIS Kami mengobati segala macam/jenis penyakit dengan menggunakan bantuan terapi Timur-Barat dan Ramuan Obat Alami yang telah dipakai hampir seluruh bangsa di dunia. Bahkan kini telah diuji oleh pakar/Ahli secara klinis terbukti aman,ampuh, manjur mujarab serta tidak menimbulkan efek samping sama sekali!!!!. Anda menderita penyakit yang tertulis di daftar atau tidak disini segeralah ke alamat kami !!! Isyaallah kami siap membantu dan menunggu kedatangan Anda. Kulit muka anda keriput ???Kami juga menyediakan ramuan kecantikan (Obat Awet Muda) Air muka anda bisa terlihat lebih muda puluhan tahun dari usia sebenarnya. Kami juga kerjasama dengan Prof. DR. Hembing Wijaya Kusuma dan Prof. DR. Nurdin Ibrahim dalam meramu (meracik) ramuan-ramuan kami sangatlah profesional (berpengalaman)

KHUSUS PRIA

STATION

714

HUB: HP 081374058709 VARISES/A. URAT PLEK HITAM DI WAJAH SEX DINGIN LK/PR AYAN/EPILEPSI KULIT BELANG PILEK MENAHUN INGIN GEMUK/LANGSING AMBIEN/WASIR SAKIT GIGI K.BATU/GINJAL

PARU BOCOR TELINGA BERAIR TELINGA BERNANAH LEPRA/KUSTA KEPALA SAKIT SUSAH TIDUR DIARE/DISENTRI SEMBELIT/SINUSITUS MIMISAN DLL

ASTHMA/S.NAFAS TBC BATUK DARAH SYPILIS/R.SINGA RHEUMATIK/ENCOK LIVER/S.KUNING DARAH T/RENDAH AMANDEL JANTUNG KORONER EXIM/GATAL-GATAL BATUK DARAH

Impoten/lemah syahwat (syahwat mati bisa hidup kembali) memperbesar zakar/alat vital, mani encer, dll) semua penyakit lama, parah, kronis, menahun

KHUSUS WANITA

Memperbesar/memperindah Payudara, merapatkan vagina, (bisa seperti perawan lagi) Pektay, keputihan, terlambat bulan, dll. Semua penyakit lama, parah, kronis, menahun

Sebenarnya separah apapun penyakit yang kita derita ada obatnya, sebab zat yang menurunkan penyakit juga menurunkan obatnya. Hanya kita sajalah tempatnya lalai dan lemah, tidak yakin, malas berobatg, ragu-ragu,, tidak sabar ingin cepat-cepat sembuh dan lainya. Lihat dan bacalah sejarah dari mulai manusia pertama diciptakan sampai dengan setengah dan satu abad yang lalu. Penduduk seluruh dunia belum mengenal obatobat campuran kimia, tapi selalu menggunakan obat-obat ramuan alami. Orang sehat-sehat, kuat-kuat, panjang umur dan tak pernah terdengar penyakit yang tak bisa tertolong lagi. Cobalah lihat sekarang ini obat dan peralatanya canggih lagi modern. Ada yang salah bedah. Maal praktek, ada penyakit yang divonis tak ada obatnya lagi. Ada pasian yang diramal disini hidupnya beberapa hari lagi dan tidak ada manfaatnya dicerita panjuang lebar sendiri. Nah! Pastikan jangan tunda lagi mari kembali keramuan obat alami segeralah ke alamat kami sebelum terlambat!!! Kami siap menolong anda dengan ramuan asli kami!!! Yang namanya pengobatan alternative dan mengaku-ngaku menggunakan obat ramuan saat ini sangatlah banyak dan mungkin cukuplah mebingungkan kita semua. Ada yang menawarkan cukup sekali berobat penyalitnya langsung sembuh beberapa hari lantas angkat kaki ada yang ambil uang ratusan dan jutaan. Ada yang bikin nama aneh-aneh dan masih ada trik-trik dan lainya. Hanya untuk mengeruk keuntungan mereka semata bahkan mungkin dengan ulah merekalha dimata anda sangat terpuruk citra pengobatan ramuan alami saat ini. ingat jangan samakan pengobatan Oriental Medicine dengan lainya kami juga sediakan obat ramu dan racik sendiri. Ramuan-ramuan langsung bisa dibawa pulang. Ngomong-ngomong soal obat ramuan alami pasti biayanya sangatlah murah. Kami tidak asal tulis murah. Buktikanlah ke alamat kami!!!konsultasi dan Tanya-tanya dulu!!!Cuma Pemeriksaan saja dikenakan biaya Rp 10.000 (sepuluh ribu rupiah)

Melayani : = Pijat Kesehatan = Lulur = Mandi Susu (Khusus Wanita) = Dan lain-lain

Insya Allah kami juga menobati penyakit non fisik (batin) digunaguna santet. Usaha macet, jodoh, pemanis, mental ada gangguan akibat obat-obat terlarang. Ingin rumah tangga rukun anak-anak cepat cerdas dan lainya.

Buka Jam 08.00 - 19.00 WIB IZIN PARIWISATA 188.45.42/PP/SK-DIPARBUD/IU.SL/2007

Alamat sangatlah mudah semua buskota/semua kendaraan yang melewati Jl. Ratulangi +50 m dari Radio Arbes FM. Lihat Plang pengobatan Oriental Medicine. Minta Turun di Jl. Pasar baru

PRAKTEK BERIZIN, MENETAP DAN TIDAK TUTUP-TUTUP LAGI, CATATLAH ALAMAT INI BAIK-BAIK, KAPAN-KAPAN PERLU BISA DIPERGUNAKAN

Alamat : Jl. Ujung Belakang Olo No. 29, Padang

Smart

INFORMASI YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERSYARATAN PENDAFTARAN HUBUNGI KE ALAMAT KAMI

PENGOBATAN

BUKA TIAP HARI Jam 08.00-22.00 WIB HARI MINGGU/BESAR TETAP BUKA Hp. 081374058709 atau sms aja Pasti dibalas

: 0811669722 : 0811661387 : 08126757101 : 08126630824 : 0811669073

Ingat!!! Jangan salah pilih, pengobat alternative Oriental Medicine, kalau ragu-ragu boleh dicoba-coba dulu, kalau berkhasiat baru berobat. Biaya obata hanya Rp. 1000,- semacam obat untuk sekali minimum!!!(Paling Mahal Dari Rp 5.000,- sampai Rp. 15.000,- Perhari minum obat) Pemeriksaan dan konsultasi di kenakan biaya Rp. 10.000,- atau boleh juga semampu anda kecuali Khusus pria/wanita dan penyakit parah/kronis lainya tapi boleh juga negonego. Kami juga menyediakan Ramuan obat sendiri tidak perlu menunggu lama obat langsung tersedia!!!

PENGOBATAN REFLEKSI UNTUK PRIA & WANITA

Iklan Baris Rp. 20.000,- / terbit

INFORMASI : POLTEKES BASUKI ARIO SENO ERDI NUR SUKSMERRI PAISOL

PENGURUS LP3K PADANG BID. OPERASIONAL PENDIDIKAN Ttd ERDI NUR,SKM.,M.KES

UNTUK UMUM

IZIN USAHA NOMOR : 503.1972/SITU/EK-VIII/2006 295 IZIN YANKES/DKK/V/2007

IBU NENENG PIMPINAN

: 01 April s/d 07 Juli 2011 : 08 Juli s/d 09 Juli 2011 : 11 Juli s/d 11 Agustus 2011 : 12 Agustus s/d 13 Agustus 2011

AWET MUDA LUMPUH/STROKE KURAP PANU BELUM PUNYA ANAK DARAH KOTOR KENCING MANIS LEKEUMINIA TUMOR/KANKER ALERGI GONDOK/POLIP GANGGUAN SARAF HERNIA/T.BOROK STRESS/GELISAH MAAG/ULU HATI TELAPAK KAKI TANGAN BAU BADAN/MULUT BERKERINGAT JERAWAT/BISUL KANKER PAYUDARA MATA KATARAK/RABUN

CAHAYA MANDIRI PENGOBATAN TRADISONAL

19

Data Peternakan Belum Akurat

Lintas

BUKITTINGGI, HALUAN — Pengunjung ruangan terbuka di kawasan taman Jam Gadang Bukittinggi terpaksa gigit jari lantaran banyak tempat duduk yang disediakan untuk pengunjung dipenuhi pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di lokasi tersebut. Dari pengamatan Haluan yang melakukan rekreasi Jumat (22/4) lalu, terlihat para pengunjung Jam Gadang cukup sesak dari berbagai penjuru. Tapi, begitu sampai di arena Jam Gadang, pengunjung terpaksa berdiri sambil bergurau sesama mereka. Niat duduk pada tempattempat yang sudah disediakan untuk menikmati sejuknya udara Bukittinggi sambil menatap Jam Gadang, terpaksa urung lantaran pedagang kaki lima sudah mengelar dagangannya di lokasi tersebut. Para pedagang minuman dan makanan serta mainan itu sudah menaruh dagangannya di bangku-bangku yang disediakan untuk pengunjung. Kawasan tempat duduk yang terbuat dari coran beton itu sudah dikuasai pedagang. (h/alf)

SENIN, 25 APRIL 2011 M 21 JUMADIL AWAL 1432 H

= PROPERTI

KOMPUTER ALAT KOMUNIKASI = FASHION = BIRO JASA = RUPA RUPA = INFO BISNIS =

= OTOMOTIF

=

ELEKTRONIK

KEHILANGAN

KEHILANGAN

DIKONTRAKKAN

STNK Motor BA.5180 EW. An. Roky Prima. Hilang dalam Kawasan Kota Padang Panjang. Bagi yang menemukan harap lapor ke 730 Pos Polisi terdekat

Kehilangan STNK Atas Nama : Muhammad Fhadil. SE.NO. Polisi : BA. 2902 LL. Hilang Dalam kota. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

1 bh Rumah di Jl. Gajah Mada Gunung Tandikat No.2. Seberang jalan RS. Ibnu Sina. Fasilitas : KT. 3, KM. 3, Ruang Utama pakai AC, Bagasi Mobil, Listrik 2200, Air PAM, lengkap dengan perabot rumah tangga, cocok untuk Rumah Dinas. Tanpa Perantara. Berminat Hub : 7051362, HP. 759 081365319990

=

DIJUAL Gedung Lantai 3. LT. 392 M2, LB. 780M2, Jl. Prof.Dr. Hamka. Hub : 08126783912. Tanpa Perantara 777

Pasang Iklan Anda disini ... KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

mak Ngah Khas Bukittinggi

TERSEDIA DI : CHRISTINE HAKIM, MAHKOTA TABING, MAHKOTA KHATIB, SHIRLEY ROHANA KUDUS DAN Uwan Simp. GIA BIM (BANDARA INTERNASIONAL MINANGKABAU)


20

Ekonomi Bisnis

SENIN, 25 APRIL 2011 M 21 JUMADIL AWAL 1432 H

KURS TRANSAKSI BANK INDONESIA Mata Uang

Kurs Jual

Kurs Beli

AUD

8,768.41

8,675.72

EUR

12,335.07

12,209.43

JPY

10,916.74

10,802.52

SGD

6,911.57

6,837.29

USD

8,824.00

8,736.00

LELANG IKAN — Warga dan pedagang melakukan negosiasi saat pelelangan ikan-ikan oleh nelayan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pasie Nan Tigo, Padang, Sumbar, Minggu (24/4). Berbagai jenis ikan didominasi ikan kecil-kecil dilelang mulai Rp100 ribu hingga Rp500 ribu per keranjang, tergantung ukuran, jenis, dan kondisi kesegaran ikan.

Update Terakhir 24 April 2011

Selama Libur Paskah, Penumpang Garuda Meningkat PADANG, HALUAN — Maskapai penerbangan Garuda Indonesia Airline (GIA) tidak ada melakukan penambahan jadwal penerbangan maupun kursi memasuki liburan panjang dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Ketaping, Sumatera Barat tujuan daerah Jakarta. “Liburan perayaan Paskah oleh umat Kristiani, pihaknya tidak melakukan penambahan penerbangan maupun kursi untuk antisipasi membludaknya jumlah penumpang,” kata General Manager Garuda Indonesia Cabang Padang, Dedi Irawan, di Padang, Sabtu. Menurutnya, liburan perayaan Paskah mengalami peningkatan jumlah penumpang yang berangkat dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Ketaping menuju Jakarta serta daerah lainnya. “Peningkatan jumlah penumpang Garuda dari BIM tujuan daerah Jakarta diperkirakan mencapai sekitar 90 persen,” katanya. Dia menambahkan, peningkatan jumlah calon penumpang maskapai penerbangan Garuda cukup signifikan bila dibandingkan hari biasa. “Jika hari biasa jumlah calon penumpang maskapai penerbangan Garuda hanya mencapai sekiar 78 hingga 80 persen saja,” katanya. Maskapai penerbangan Garuda, lanjut Dedi Irawan berangkat dari BIM daerah tujuan Jakarta melayani empat kali penerbangan dalam satu hari. Penerbangan pertama dari BIM menuju Jakarta pada pukul 06.30 WIB, kedua 09.15 WIB. “Selanjutnya pada pukul 14.05 WIB, kemudian penerbangan terakhir pada pukul 17.55 WIB,” kata Dedi Irawan. Dia mengatakan, maskapai penerbangan Garuda juga tidak menaikan harga tiket pesawat ketika memasuki musim liburan panjang dari BIM daerah tujuan Jakarta “Harga tiket pesawat Garuda sama dengan tarif pada hari biasa yakni mulai dari Rp550 ribu hingga Rp2,8 juta untuk kelas Bisnis maupun eksekutif,” katanya. Dia menambahkan, maskapai penerbangan Garuda untuk membawa calon penumpang dari BIM menuju daerah Jakarta memakai pesawat air bus boieng 737. (ant)

ANT

326 Pabrik Belum Dapatkan Kepastian Pasokan Gas

JAKARTA, HALUAN — Hingga kini sebanyak 326 pabrik pengguna gas di dalam negeri belum juga mendapatkan kepastian jaminan pasokan gas. Pengusaha telah mengadukan langsung hal ini ke Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) namun hasilnya masih nihil. Dalam rapat kerja pematangan rencana induk percepatan dan perluasan ekonomi Indonesia di Istana Bogor antara pemerintah dan pengusaha pekan lalu. Masalah

pasokan jaminan pasokan gas ini sempat dikeluhkan oleh dunia usaha. “Yang pasti PR (pekerjaan rumah) setelah rakor presiden antara pemerintah dan dunia

usaha, pengadaan gas untuk 362 pabrik belum ada kepastian,” kata Wakil Sekretaris Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Franky Sibarani, Minggu (24/4). Franky mengatakan dari pertemuan itu, ia memastikan Presiden SBY tahu betul permasalahan yang sedang dialami oleh industri pengguna gas. “Betul, SBY sudah tahu masalah itu,” katanya. Sayangnya kata dia, respon Presiden SBY masih belum konkret. Ia berharap pemerintah segera mengambil sikap terhadap masalah jaminan pasokan

gas bagi pelaku industri. “Sumber daya alam diutamakan untuk dalam negeri. Jadi harus diperhatikan kebutuhan dalam negeri. Baik minyak bumi, batubara dan juga gas,” kata Franky menirukan Presiden SBY. Sebelumnya Forum Industri Pengguna Gas Bumi (FIPGB) mencatat masih ada 326 pabrik dari 22 sektor industri yang masih kekurangan gas. Hingga kini para industri itu tidak mendapatkan kepastian pasokan gas untuk produksi maupun meningkatkan produksinya.

Pabrik-pabrik itu tersebar di 15 provinsi. Dengan kebutuhan 2.798-3.283 mmscfd per tahun sampai 2015.Berikut ini industri yang masih belum mendapat jaminan pasokan gas: Industri Makanan dan Minuman, logam, keramik, semen, glassware dan kaca. Lalu industri kertas, pupuk, amoniak, petrokimi, sarung tangan karet, ban, karbit, MSG, coklat, CPO dan turunan, pakan Ternak, Zinc Oxide, sorbitol, gas industry, tekstil dan produk tekstil dan elektronika. (kcm)

Baralek di Hotel Basko, Diabadikan di Koran Haluan

PADANG, HALUAN — Rubrik baru wedding di Haluan mendapat apresiasi yang bagus dari kalangan penyelenggara pesta pernikahan. Salah satunya adalah hotel bertaraf internasional Best Western Premier Basko Hotel. “Ini akan menjadi salah satu fasilitas hotel kita untuk semakin menarik banyak pelangan lagi. mereka pasti suka jika hari yang bersejarah dalam kehidupannya di abadikan di Koran Haluan,” ujar General Manager Basko Hotel Naldi Hendri pada Haluan di hotel, Minggu (24/4) Nadi menjelaskan, para pelanggan yang telah menjadi langganan hotelnya ini akan ditawarkan paket liputan yang kegiatannya bisa diabadikan di Koran Haluan. Biayanya telah dimasukan ke paket penyewaan gedung, dengan harga paket ini tentunya pelanggan akan mendapati harga yang jauh lebih murah. Jadi tidak hanya untuk wedding saja, namun untuk semua

acara. General Manager ini menambahkan, untuk paket wedding teknisnya adalah saat nikahan prosesinya akan diliput oleh tim Haluan. Kemudian akan di terbitkan saat pesta wedding berlangsung di hotel. Jika pesta pernikahannya ada di luar kota, materi liputan bisa di dapat dari dokumentasi mempelai ataupun diambil dari foto praweddingnya. Selain itu, untuk para mempelai diberikan koran gratis sesuai dengan ekspos permintaan mereka. Jika mereka minta setengah halaman koran maka koran gratisnya sebanyak 100 ekslempar jika mengambil paket satu halaman penuh maka, akan mendapat 200 ekslempar koran gratis. Jika ada penambahan itu akan dikenakan harga per eksemplarnya. Tujuan Koran ini bukan hanya sekedar dibaca saja

oleh para tamu yang datang, lebih tepatnya sebagai souvenir ekstra yang menampilkan foto mempelai di Koran haluan. “ini bukan hanya sekedar album foto wedding saja bagi para mempelai dan keluarganya, namun kebahagiaan mereka melalui foto bisa dinikmati sanak saudara atau rekan-rekan yang ikut memberikan restu pada mempelai,” tambah Naldi. Begitu juga dengan acara yang ada di Basko Hotel ini seperti wisuda dan seminar atau rapat kerja yang lainnya. Panitia cukup memberikan materinya maka akan diliput oleh Haluan. Rubrik ini dengan peliputan biasa , kekuatan materinya terletak pada foto yang lebih dominasi dari pada narasi. Karena salah satu tujuan rubrik ini adalah untuk publikasi dan dokumentasi. Sementara untuk acara wisuda,

rubrik ini sangat tepat dijadikan buku tahunan mahasiswa yang menamatkan kuliahnya. Foto para wisudawan dan wisuda wati bisa dipampang di Koran Haluan. Artinya bukan saja para wisuda itu saja yang dapat memperoleh buku tahunan tersebut, namun dengan diterbitkan di Koran banyak lagi saudara yang bisa melihat mereka. Untuk masalah harga tentu jauh lebih murah dibandingkan harus membuat buku. Panitia wisuda cukup memberikan data dan foto para peserta pada Haluan maka, keesokan harinya pas acara wisuda Koran bisa dibagikan para peserta. Naldi optimis kerjasama ini akan memberikkan kontribusi yang bagus. Baik dari kepuasan pelanggan hotel maupun dari Haluan sendiri. GM ini berharap kedepannya banyak lagi kerjasama dengan Haluan yang bisa memberikan kontribusi menguntungkan yang lainnya. (h/win)

HARGA PERAK NAIK

Perajin Ikek Cincin “Tapakiak” Laporan:

Jon Indra AGAM, HALUAN — Pengrajin ikek (ikat-red) cincin perak di jorong Sonsang, nagari Koto Tangah, kecamatan Tilatang Kamang, Agam, “Tapakiak”. Pasalnya, harga beli perak, sebagai bahan baku utama ikek cincin melambung tinggi. Dari Rp 5 juta naik menjadi 13 juta per kilogram. ”Naiknya harga perak ini sejak tahun 2010 dari Rp5 juta sampai hari ini menjadi Rp13 juta, sehingga kami kewalahan memenuhi permintaan pelanggan,” kata Yonaldi Sutan Rajo salah seorang pengrajin ikek cincin di jorong Sonsang kepada Yonaldi salah seorang pengrajin ikek cincin di jorong Sonsang nagari Koto Tangah, kecamatan Tilatang Kamang, Agam dengan tekun menggeluti usaha rumah tangganya sebagai pengrajin ikek cincin. JON INDRA

Haluan, Minggu (24/4). Saat ini, kata Yonaldi, dia membeli bahan baku perak dengan cara per ons saja sesuai kebutuhan konsumen dan permintaan. “Kami terbatas modal. Untuk satu bahan baku saja seperti perak harganya sangat tinggi, belum lagi harga AD (American Diamond) sebagai bahan campuran untuk memperindah hiasan perak,” keluh Yonaldi. Tidak saja persoalan modal pembeli bahan baku yang dikeluhkan, Yonaldi, tetapi 80 persen warga Sonsang masih memakai alat tradisional untuk membuat ikek cincin. ”Memang ada alat atau mesin khusus untuk membuat ikek cincin ini agar hasilnya lebih baik tetapi harganya cukup mahal. Makanya kami masih memakai alat tradisional, seperti garinda dan soldier untuk membentuk ikek cincin sesuai permintaan pelanggan. Dalam sehari dengan cara tradisional hanya bisa siap 2 sampai 3 buah ikek cincin, tapi kalau

dengan mesin bisa siap 15 buah dalam sehari,” terangnya. Ditanya soal pemasaran, Yonaldi mengaku sangat kesulitan, karena bahan baku mahal dan sulit didapatkan, sehingga permintaan pun sedikit, karena mahalnya harga jual satu buah ikek cincin yang mencapai Rp180 ribu. ”Kalau dulu kita bisa menjual Rp70 ribuan per buah ikek cincinnya, karena bahan baku perak hanya seharga Rp5 juta,” katanya. Menurut, Yonaldi yang sudah 16 tahun menggeluti usaha ikek cincin ini, tahun 2011 inilah harga perak yang paling tinggi, sehingga usahanya sedikit macet karena keterbatasan modal dan sulitnya pemasaran. Dia berharap kepada pemerintah, untuk bisa membantu mencarikan pangsa pasar dan membantu permodalan, karena hampir setiap rumah tangga di jorong Sonsang membuka usaha kerajinan ikek cincin. ***

Miliki Mobil Ford dengan DP Rp50 Jutaan PADANG, HALUAN — Adira Finance selaku perusahaan pembiayaan (leasing) terbesar di Indonesia memberikan keringanan DP (down payment) untuk pembelian mobil Ford selama bulan April dan Mei 2011. Ketiga produk Ford tersebut yakni New Ranger Hi-Rider 4x2 M/T, New Everest XLT 4x2 M/T dan New Escape XLT 4x2 A/T. “Dengan keringanan DP yang diberikan Adira diharapkan masyarakat semakin gampang memiliki mobil idamannya,” sebut Muina Englo, Branch Manager Ford Padang yang buka showroom di Jalan Veteran No.41ABC, Padang. DP terendah yang diberikan Adira adalah Rp 50 jutaan dengan pilihan masa kredit (tenor) untuk 2 tahun (23 kali angsuran), 3 tahun (35 kali) dan 3,5 tahun (41 kali cicilan). Bahkan, untuk tenor 3,5 tahun, besaran uang muka jauh lebih kecil berkisar Rp 11-20 jutaan. “Kredit ini berlaku untuk perorangan dan perusahaan dengan syarat dan ketentuan seperti biasanya,” ujar Davit dari Adira Finance Padang. Ketiga produk yang diberikan kemudahan ini memiliki beberapa keunggulan produk. Mulai dari New Ford Escape 2.3 XLT. Mobil yang memiliki slogan “That’s My Escape” ini memiliki kesempurnaan kenyamanan berkendara. Disamping mesin baru Duratec 2.3L - VVT (Variable Valve Timing) dan ETCS (Electronic Throttle Control System) atau drive by wire yang bertenaga dan responsif, New Escape tampil lebih mengesankan dan nyaman dengan digunakannya Electric Sunroof dan Integrated Audio 6 CDs in-dash dengan remote audio control pada kemudi. Tak cuma itu, model XLT juga telah mengadopsi fitur keselamatan dan keamanan lengkap seperti airbag depan dan samping, sistem pengereman dengan ABS,

EBD dan Emergency Brake Assist (EBA), parking sensor dan engine immobilizer dengan alarm. Ford Escape dilengkapi ventilated disc brake pada roda depan dan solid disc brake pada roda belakang, sehingga tak hanya memberikan performa pengereman terbaik, namun juga durabilitas serta kestabilan daya pengereman pada segala kondisi. Dipadu dengan ground clearance terbaik, suspensi independen depan MacPherson strut dan suspensi belakang Multi-Link independent membuat setiap roda mampu merespon jalan berlubang dan bergelombang secara independen, memberikan kenyamanan, stabilitas dan pengemudian yang mantap pada berbagai medan. Sementara New Everest TDCi dengan mesin diesel DuraTorq 2.5L (2500 cc) menggunakan teknologi baru dengan DOHC dan 12 katup. Dilengkapi transmisi 5 kecepatan manual maupun otomatis. Ada banyak perubahan New Everest, seperti eksterior, interior, mesin dan juga transmisi. New Everest menggunakan mesin diesel jenis commonrail dengan teknologi terkini, yang menghasilkan tenaga dan torsi besar, namun tetap irit bahan bakar. Selain transmisi manual 5-kecepatan yang baru, transmisi otomatis yang kini digunakan adalah 5-speed, pertama di kelasnya. Semua ini membuat berkendara jadi nyaman dan penuh percaya diri pada tiap kecepatan,” jelas Muina Englo. Sedangkan New Ranger 4x2 XLT atau Ranger Hi-Rider merupakan kendaraan yang cocok untuk pekerjaaan sehari-hari, namun juga cocok untuk rekreasi. Kabinnya lapang memuat 5 orang dengan nyaman dan kapasitas pikap terbaik di kelasnya. “Dapat memuat berbagai macam perlengkapan untuk petualangan, bahkan sepeda gunung sekali pun,” terang wanita yang biasa disapa Meme ini. (h/ita)


Ekonomi Bisnis

SENIN, 25 APRIL 2011 M 21 JUMADIL AWAL 1432 H

21

PT SP Kuasai 66,78 Persen Pasar Riau Daratan

PADANG, HALUAN—Semen Padang tetap memimpin pemasaran semen di kawasan Riau daratan. Ini terbukti dari pangsa pasar (market share) yang dikuasai PT Semen Padang mencapai 66,78% di provinsi tetangga Sumatera Barat tersebut. “Kita patut bersyukur, dimana semen produksi PT Semen Padang ini masih menjadi market leader (pemimpin pasar) di Riau daratan. Ini artinya, Semen Padang tetap menjadi pilihan masyarakat Riau,” kata Direktur Utama PT Semen Padang Widodo Santoso saat Acara Temu Ramah dengan Pelanggan di Hotel Pangeran Pekanbaru, Jumat (22/4). Menurutnya, demand atau permintaan semen nasional pada 2010 adalah 40,78 juta ton atau naik 6,16% dari tahun 2009. Untuk Riau Daratan demand semen pada 2010 adalah 993.172 ton atau naik 13,42%. Diperkirakan demand semen nasional naik 6,5% dan wilayah Riau Daratan naik sebesar 1,01% pada 2011.

Sementara itu, real pasokan Semen Padang secara nasional tahun 2010 berjumlah 5,26 juta ton atau meningkat 5,04% dibandingkan dengan tahun 2009. Untuk wilayah Riau Daratan sebesar 651.779 ton atau turun 3,87% dibandingkan 2009. Hal itu terjadi karena dampak gempa 30 September 2009 yang menimbulkan gangguan pada proses produksi. “Pada 2011, kita memperkirakan pasokan semen nasional naik 9,84% dan Riau Daratan naik 9,09% dari tahun 2010,” katanya. Pada 2010, market share nasional adalah 12,90%. Di Riau Daratan mencapaio 65,63%. Pada RKAP 2011, market share na-

sional meningkat menjadi 13,18% dan Riau Daratan nasik menjadi 68,47%. Komisaris Utama PT Semen Padang Muzani Syukur menyatakan rasa syukur atas kesuksesan PT Semen Padang pada 2010 mampu mencatatkan penjualan yang tinggi. “Hal itu semua tidak terlepas dari kebersamaan dan kekompakan bersama,” katanya. Di Riau Daratan PT Semen Padang memiliki sebanyak 15 distributor yang terdiri dari CV Mitra Usaha dengan wilayah operasi Kota Dumai, Kabupaten Rokan Hilir, Kabupaten Siak, dan Pekanbaru. Terpilih sebagai lima distributor terbaik dengan volume penjualan Semen Padang terbesar di Riau daratan yakni, CV Mitra Usaha, PT Cipto Sadar P, PT RIS Investindo Sarana, CV Roda Usaha, PT Igasar, dan CV Dumai Indah Sejati. Distributor terbaik ini menerima penghargaan dari PT Semen Padang. (h/rel/vid)

TAKSI TERANCAM BANGKRUT- Sejumlah angkutan umum taksi tengah menunggu penumpang di pinggiran jalan Hamka, Padang, Sumbar, Sabtu (22/4). Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kota Padang, menyatakan saat ini pengusaha angkutan taksi di Kota Padang terancam gulung tikar, akibat kalah bersaing dengan usaha angkutan lainnya

ant

ITOS ALIH PROFESI

Dari Pengemis jadi Penyemir Sepatu

Laporan : M Joni

M Joni

Itos 11 tahun Anak jalan(Anjal) alih profesi menjadi tukang semir sepatu dengan penghasilan yang lumayan

PAINAN, HALUAN— Itos 11 tahun adalah anak yatim piatu warga Sungai Sirah Air Haji Kecamatan Linggo Saribaganti Pessel memilih pekerjaan semir sepatu, padahal selamaini dikenal sebagai anak jalanan (anjal) yang meminta-minta di daerah ini Usaha alih profesi ini nampaknya cukup membuat kehidupan itos lebih baik dengan penghasilan mencapai Rp30 ribu-50 ribu setiap harinya, padahal ketika menjadi anjal penghasilan jauh lebih menim bahkan untuk beli nasinya saja sulit didapatkan, kata Itos ketika sedang menyemir sepatu di kantor Satpol PP Painan.

“ Saya ingin mendapatkan uang banyak dari hasil usaha kerja keras dan tidak lagi mengemis, “ujarnya. Dengan nada polos dia menjelaskan alasanya, bila mengemis tidak semua orang simpatik namun banyak juga yang melontarkan kata sindiran dengan mengatakan, apa kamu tidak malu untuk menadahkan tangan dengan memintaminta, maka alasan ini telah memperkuat pendidriannya lebih baik bekerja dari pada mengharapkan kasihan orang lain. Dengan menyemir sepatu ada saja rezki yang tidak diduga, sebab upah semir sepasang sepatu

dipungut hanya Rp2 ribu, namun ada saja yang membayar Rp5 ribu - Rp10 ribu, jadi penghasilan yang didapat setiap hari cukup untuk kebutuhan hidup,” ujar Itos Itos adalah seorang anak usia dini yang termasuk bernasib malang karena ketika masih kecil sudah ditinggal oleh kedua orang tuanya (meninggal), kondisi ini membuat dia tidak bisa menjalani pendidikan seperti layaknya teman sebayanya, namun hanya sampai di bangku kelas 3 SD saja. Tekadnya ingin menjadi orang yang berhasil dengan usaha mandiri, kini sebagai penyemir sepatu diharapkan nanti bila sudah

ada modal usaha dia akan akan berdagang. Bila usahanya sukses dia tidak akan membiarkan ada anak yang telantar seperti yang pernah dialaminya dan akan memberikan peluang kerja kepada mereka yang membutuhkannya Melihat teman sebayanya bersekolah, hal ini sering membuat dia sedih, pasalnya ingin untuk bersekolah seperti mereka tapi tidak mungkin dilaksanakan sebab dari mana biaya sekolah dan makan. Maka dia berdoa suatu saat nanti ada kesempatanan belajar agar tidak bodoh setidaknya memiliki sedikit pengetahuan***


22

Riau Kepri

SENIN, 25 APRIL 2011 M 21 JUMADIL AWAL 1432 H

Lintas Bocah Tewas Tenggelam di Kolam SUKAJADI — Titi Nurliana (11), tenggelam di kolam Sukajadi, Minggu (24/40 sekitar pukul 09.00 WIB. Bocah yang saat ini duduk di kelas 5 SD Negeri 02 Tanjungsengkuang, saat itu sedang menikmati akhir pekannya mandi di kolam Sukjadi bersama ayahnya Bahrudin. Informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, beberapa saat setelah kejadian yang mengenaskan itu berlangsung, korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Awal Bros, Baloi, meski pada akhirnya nyawanya tidak bisa tertolong lagi. Titi pun beberapa saat di simpan di kamar mayat rumah sakit mewah itu, selanjutnya dibawa ke rumahnya untuk disemayamkan di Kampung Air Raja, Melcem, Tanjungsengkuang, Kecamatan Batuampar.(tea)

Pekanbaru Bertekad Pertahankan Juara Umum PEKANBARU — Pekanbaru menyiapkan sejumlah strategi khusus untuk bisa mempertahankan mascot juara umum di Pekan Olahraga Daerah (Porda) VII Provinsi Riau yang akan diselenggarakan di Kota Tembilahan, Kabupaten Inhil, September mendatang. Walikota Pekanbaru meminta KONI Pekanbaru melakukan evaluasi bagi atlet. “ Tradisi juara umum ini harus dipertahankan,” ujar Walikota Pekanbaru, Drs H Herman Abdullah MM kepada wartawan, Kamis. Walikora mengakui, tugas KONI Pekanbaru semakin berat pada Porda tahun ini menyusul dipangkasnya cabang olahraga yang menjadi andalan Pekanbaru merebut medali emas. Untuk itu, Pekanbaru harus mempersiapkan diri lebih dini menyambut event tersebut.(mg4)

MASYARAKAT NATUNA TOLAK BERGABUNG DENGAN KALBAR

Lebih Baik dengan Brunei

BATAM, HALUAN — Bila pertimbangan wacana penggabungan Natunai hanya pada faktor kedekatan, maka masyarakat Natuna memilih untuk bergabung dengan Brunei Darussalam. Demikian anggota DPR RI daerah pemilihan Kepulauan Riau Harry Azhar Azis saat mengumpulkan aspirasi masyarakat Natuna di Natuna, Minggu (24/4) kemaren. Namun demikian Anggota Komisi IX DPR RI itu juga memperingatkan Pemerintah Provinsi Kepri agar introspeksi. Menurut dia, wacana yang digulirkan Menteri pasti ada sebabnya, dan itu terkait kebijakan pemerintah. Mungkin selama ini Natuna kurang diperhatikan. Harry memperingatkan, Pemprov Kepri harus lebih memperhatikan pembangunan di Natuna, agar wacana pemisahan tidak memanas. “Pemprov juga harus

bersikap dan memberikan perhatian untuk Natuna. Jangan sampai Natuna merasa tidak diperhatikan. Perlu menenangkan masyarakat,” kata dia. Harry mengaskan, masyarakat Kabupaten Natuna menolak wacana Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi menggabungkan kabupaten kaya gas itu dengan Provinsi Kalimantan Barat, berpisah dari Provinsi Kepulauan Riau. “Masyarakat Natuna menolak bergabung dengan Kalbar,” kataHarry. Harry mengatakan bila pertimbangan Mendagri hanya pada faktor kedekatan, maka masyarakat Natuna memilih untuk bergabung dengan Brunei Darus-

salam. Namun begitu, masyarakat tetap meminta untuk terus bergabung dengan Kepri. Menurut dia, kesamaan budaya dan faktor sejarah yang membuat masyarakat Natuna lebih memilih Kepri sebagai provinsi induk. “Natuna sudah mendarah daging dengan Riau sebelum akhirnya berpisah menjadi Kepri,” kata dia. Sebelumnya, Harry juga mempertanyakan apakah pernyataan Mendagri tersebut sebagai suara pemerintah atau sebagai pengamat. Harry menyebut, jika alasan yang disampaikan untuk efektifitas rentang kendali pemerintahan disebabkan jarak Natuna dengan Ibukota Pemprov Kepri di Kota Tanjungpinang cukup jauh, maka Mendagri mesti menanyakan langsung tentang wacana itu ke Pemprov Kepri dan Kalbar. “Kalau begitu, Mendagri harus menanyakan hal itu ke Pemprov

masing-masing,” kata Harry. Menurut Politisi Golkar itu, wacana penggabungan sebuah daerah di sebuah provinsi ke provinsi lain tidaklah mudah. Sebab, ada banyak undang-undang yang harus diubah. Selain itu Kemendagri juga mesti meminta pertimbangan dari DPRD masing-masing provinsi, lebih khususnya lagi DPRD Kepri dan aspirasi masyarakat Kepri sendiri. Tidak hanya itu, kata Harry, aspek budaya, tradisi dan sejarah seuatu daerah yang berbeda sangat sulit untuk digabungkan. “Kalau itu wacana Mendagri, apakah betul itu suara pemerintah?” tanya Harry. Tentang wacana yang dilemparkan Mendagri tersebut, menurut Harry harus dijadikan bahan renungan oleh Pemprov Kepri. Jika masyarakat Natuna ternyata benar-benar menginginkan itu (bergabung ke Kalbar), maka Gubernur perlu mengkoreksi

Truk Bertabrakan Dua Luka Berat TELUK KUANTAN — Akibat tabrakan antara dua mobil truk di Jalan Umum Lintas Pekanbaru-Rengat tepatnya di KM 187 Desa Sako Kecamatan Pangean, Kamis (21/ 4) sekira pukul 17 menyebabkan dua korban mengalami luka berat pada kepala dan kaki. Dua korban ini adalah Suryadi (34) yang merupakan pengemudi mobil Hino truck tronton BM 8375 RU yang beralamat di Jalan Lintas Duri-Dumai KM 18 Kelurahan Sebanga Kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalis. Korban kedua yang mengalami luka adalah Rio Bintoro (19), yang beralamat di Kecamatan Pulo Bandring Asahan, Medan -Sumatera Utara. Dia merupakan penumpang dari mobil truk tronton Hino tronton BM 8375 RU. Kapolres Kuansing AKBP Ristiawan Bulkaini melalui Kasubag Humas Polres Kuansing kepada Haluan Riau, Kamis (21/ 4) malam mengungkapkan, Laka lantas ini terjadi Kamis (21/4) sekira pukul 17.00 WIB, di Jalan Umum Lintas Pekanbaru - Rengat via Teluk Kuantan KM 187 Desa Sako Kecamatan Pangean. Tabrakan ini terjadi antara Mobil Mitsubishi Truck Cold Diesel No.Pol BM 8561 TE yang dikemudikan oleh Yon Hendri (36), yang merupakan pengemudi beralamat di Kampung Pinang Kecamatan Perhentian Raja KabupatenKampar. Mobil ini ditumpangi oleh Hendrizal (40). Hendrizal beralamat di Jalan Karya Bakti No 171 Kelurahan Tuah Karya Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru.(hir)

Bekas Teleju Untuk Rusunawa PEKANBARU — Kepala Bidang Pengembangan Pemukiman dan Prasarana Wilayah Bappeda Pekanbaru, Edwin Supradana, mengatakan pihaknya akan membangun rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) di lahan eks Teleju. “Sejak dibebaskan pada pertengahan tahun lalu, lahan ini belum juga dimanfaatkan. Dan dari hasil rapat, lahan tersebut akan digunakan untuk rusunawa,” katanya di Pekanbaru, Minggu. Disebutkannya, rusunawa yang terdapat di lahan eks Teleju ini satu dari tujuh yang akan dibangun Pemko. Ketujuh Rusunawa yang akan dibangun ini akan dimanfaatkan untuk TNI, pegawai RSUD dan para pekerja. Rencananya, rusunawa TNI ini akan dibangun di daerah Asrama Pancasila, Jalan Teratai, Kelurahan Kampung Dalam. Sementara untuk Rusunawa RSUD akan dibangun di Jalan Farmasi dan pembangunan Rusunawa di Rumbai, kita bangun di lahan milik PU. “Selain itu, juga akan dibangun rumah kampung Melayu tradisional, dermaga dan juga pasar tradisional,” jelasnya. Menurutnya, hal ini sesuai konsep awal dimana lokasi ini akan dijadikan sebagai percontohan dalam menata kota yang baik. “Rusunawa ini akan disewakan kepada masyarakat yang mempunyai penghasilan rendah. Pembangunannya sendiri akan menggunakan dana APBN,” katanya. (ant)

WAHYU

LANTIK PENGHULU — Bupati Rohil H Annas Maamun saat menghadiri acara pelantikan penghulu di kepenghuluan Rantau Bais Kecamatan tanah Putih, belum lama ini.

Narkoba Masuk Rutan

BAGANSIAPIAPI, HALUAN — Lemahnya pengawasan di pintu masuk Rumah Tahanan\ (Rutan) Bagansiapiapi menyebabkan mudahnya setan berjenis narkoba melenggang masuk di kawasan bebas dari terkontaminasinya dunia luar. Padahal, jika penjagaan oleh sipir Rutan yang seharusnya lebih ekstra ketat agar warga binaan dapat menjalani hukuman di dalam penjara dengan pembinaan dan pengawasan aparat Rutan seketat mungkin. Tapi sangat disayangkan, sepanjang Desember 2010 hingga April 2011, pihak Rutan menemukan adanya praktek penggunaan narkoba maupun indikasi peredaran barang haram tersebut. Sebab, data yang berhasil dihimpun dari Rutan Bagansiapiapi terdapat 4 kasus serupa yang terdiri dari, 17 April 2011, tersangka yang menjalani masa tahanan atas nama Noya Saputra (28) dan Thamrin (23) dengan mudahnya menggunakan satu paket sabu-sabu kecil dihadapan rekan sekamarnya yang berjumlah 19 orang tepat di ruang nomor 10, sekira pukul 17.00 WIB. Berikutnya, 29 Des 2010, tersangka yang juga bertatus tahanan atas nama Candra Laposan Simanjuntak juga menggunakan satu paket sabusabu kecil. Selain itu, pada 21 Des 2010, tersangka juga masih menjalani masa tahanan atas nama Thamrin berhasil mengelabui petugas Rutan dengan memiliki tiga paket sabu-sabu. Selanjutnya pada 17 Agustus 2010, tersangka yang juga tahanan atas nama Ramli Matondang hendak berpesta dengan barang bukti 60 paket ganja kering siap edar yang diperoleh dari sang istri, Dwi Septa Lubis yang kini juga tahanan rutan akibat kasus narkotika. Meski empat kasus ini telah dilaporkan pihak Rutan yang dikomandoi Kepala Rutan Bagansiapiapi, Sulardi kepada pihak kepolisian. Namun bukan lantas masalah itu selesai begitu saja. Pihaknya pun sebagai orang dalam dituding sejumlah kalangan masyarakat terlibat untuk meloloskan jalannya peredaran narkoba di Rutan tersebut. Ketua DPRD Rohil, Nasrudin Hasan saat dimintai tanggapanya kepada wartawan Rabu (20/4) kemarin mengaku sangat gerah atas kejadian tersebut. Politisi Partai Golkar ini juga sepakat kalau lemahnya pengawasan di pintu masuk Rutan salah satu penyebab utama terjadinya praktek peredaran narkoba tersebut.

“Kejadian ini sangat memprihatinkan kita. Apalagi, warga binaan yang notabene adalah tahanan bebas menggunakan narkoba di dalam Rutan. Tentu, pihak Rutan harus membuka diri dan mengakui kalau pihaknya dalam melakukan pengawasan di pintu masuk sangat lemah,” tegas Nasrudin dengan nada kesal. Nasrudin berharap, kejadian pada 17 April lalu menjadi pelajaran yang berharga bagi pihak Rutan untuk meningkatkan kinerjanya yang lebih baik lagi ke depannya. “Secara kronologinya, kita harus tekankan kepada Kepala Rutan untuk bekerjalah yang lebih profesional lagi. Inikan sangat menyedihkan sekali sepanjang beberapa bulan terakhir peredaran narkoba di Rutan ditemukan sudah empat kali terjadi.,” katanya. Dia tidak katakan adanya keterlibatan orang dalam untuk meloloskan praktek narkoba di kalangan Rutan. Tetapi, Nasrudin benar-benar heran karena bagaimana mungkin empat kasus serupa terjadi dan pelakunya orang yang sama dan orang-orang terdekat. “Artinya, kasus ini sudah menjadi mata rantai peredaran narkoba di wilayah Rutan itu sendiri,” terang Ketua DPRD Rohil ini. Untuk itu, Nasrudin meminta pihak Rutan Bagansiapiapi dapat bekerjasama dengan aparat kepolisian untuk memutus mata rantai peredaran narkoba dikalangan Rutan tersebut. “Kita meminta, hendaknya pihak Rutan secepatnya melibatkan aparat kepolisian untuk memutus mata rantai peredaran narkoba bagi kalangan pengguna warga binaan ini.” “Lakukanlah penyisiran terhadap seluruh warga binaan secara rutin dengan melibatkan aparat kepolisian minimal setiap satu pekan. Tetapi, jangan dibocorkan kepada siapa pun tentang bakal adanya pemeriksaan kepada seluruh warga binaan itu,” pinta Nasrudin. Di tempat terpisah, Kepala Rutan Bagansiapiapi, Sulardi menyebutkan pihaknya selama ini sudah bekerja dengan profesional dan sesuai aturan yang berlaku. Namun, pihaknya juga mengakui terjadinya kekurangan jumlah personil dan over kapasitasnya Rutan termasuk salah satu hal yang tidak dapat dipungkiri pihaknya. Apalagi, kasus narkoba ini menurutnya sudah menjadi problem yang patut diwaspadai seluruh pihak terkait untuk memberantas peredaran narkoba.(h/put)

kinerja pemerintahannya. “Kalau itu benar suara masyarakat, sebagai anggota Dewan dari Kepri saya kokoh mendukung. Tapi, masalah ini harus menjadi renungan Pemprov Kepri,” tukasnya. Mantan Ketua Banggar DPR RI itu tidak mau wacana Mendagri itu didompleng oleh kepentingan pihak tertentu. “Atau apakah ini gara-gara kepentingan bisnis,” kata Harry curiga. Jika wacana tersebut jadi terlaksana, sambung dia, maka Kepri siap-siap akan kehilangan dana segar dari pusat. Ia menyebut, setidaknya Kepri akan kehilangan Dana Bagi Hasil (DBH) yang angkanya sekitar Rp600-900 miliar pertahun dari plot APBN. “Maka sistem bagi DBH untuk Pemprov Kepri, kabupaten dan kota di Kepri akan berpindah ke kabupaten/kota di Kalbar,” terang Harry. Wacana penggabungan Kabupaten Natuna, Provinsi Kepri ke Provinsi Kalimantan Barat dilontarkan Mendagri Gamawan Fauzi saat membuka seminar Diseminasi Desertada (Desain Besar Penataan Daerah) di Jakarta, Kamis (21/4) lalu. Gelar Paripurna Dalam pada itu DPRD Kepri menjadwalkan rapat paripurna yang khusus membahas wacana Mendagri itu. “DPRD akan menggelar paripurna untuk membahas wacana itu,” kata Ketua DPRD Kepri Nur Syafriadi di Batam, Minggu kemaren. Paripurna akan membahas sikap yang akan ditempuh pemerintah dalam menanggapi wacana Menteri. Namun, sebelum paripurna, Nur mengatakan akan mengkonfirmasi langsung kepada Menteri terkait wacana yang dilontarkannya. Ia mengatakan secara pribadi tidak percaya wacana pemindahan Natuna keluar dari mulut mantan Gubernur Sumatera Barat. “Saya tidak percaya Gamawan Fauzi bicara seperti itu. Apa lagi dia pernah menjadi Gubernur. Pasti tahu proses dan keinginan daerah,” kata dia.(h/d/and/ant)

Dewan Tolak Wacana Pemekaran Kecamatan

BATAM CENTRE, HALUAN — Wacana Pemerintah Kota Batam untuk melakukan pemekaran di beberapa Kecamatan, mendapat penolakan dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Batam. Apabila wacana tersebut terus ditindaklanjuti, maka inilai hanya menghamburhamburkan anggaran. Penolakan terhadap wacana Pemko Batam untuk melakukan pemekaran Kecamatan, disampaikan oleh anggota DPRD Kota Batam, H. Irwansyah, SE, Minggu (24/4). Pada dasarnya, Irwansyah sangat tidak setuju dengan wacana dilakukan pemekaran di beberapa Kecamatan yang ada. “Pada dasarnya, saya sangat tidak setuju dengan dilakukan pemekaran Kecamatan. Karena kita harus mencari lahan untuk membangun kantor Camat, kendaraan dinas, dan harus menambah eselon. Jadi jangan hanya asyik melemparkan wacana, tapi tanpa memikirkan lebih jauh. Ini harus dipikirkan secara jernih dong,” kata

Irwansyah. Irwansyah mengatakan, untuk saat ini pemerintah Kota Batam agar jangan menyibukkan diri dengan sengaja membuat wacana untuk melakukan pemekaran Kecamatan. Tapi pemerintah Kota Batam, seharusnya bagaimana meningkatkan mutu pelayanan yang terbaik kepada masyarakat, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Kita cari lahan untuk pembangunan gedung sekolah saja susahnya minta ampun. Sekarang Pemko mewacanakan untuk melakukan pemekaran Kecamatan. Apakah ini sebuah pemikiran yang logis? seharusnya mereka (Pemko) memikirkan untuk pendidikan, Kesehatan dan kesejahteraan masyarakat lah,” tegas Irwansyah. Di tempat terpisah, Asisten I Pemko Batam, Raja Supri mengatakan, wacana pemekaran Kecamatan itu saat ini masih dalam tahapan pengkajian, baik secara akademik maupun secara ekonomis. Dan wacana pemekaran tersebut, kata dia, karena adanya desakan dari tokoh masya-

rakat Batam untuk melakukan pemekaran. “Wacana ini merupakan desakan dari masyarakat dan perlu dilakukan pertimbanganpertimbangan. Dan saat ini masih dalam tahap kajian berupa akademis maupun ekonomis. Wacana pemekaran ini, konsentrasinya pada jumlah penduduk di masing-masing Kecamatan,” kata Raja Supri. Mantan Kepala Dinas Pendapatan Kota Batam ini mengatakan, pemekaran itu tidak dilakukan di semua Kecamatan. Hanya Kecamatan tertenu saja. Seperti, Kecamatan Batam Kota, Sei Beduk, Batu Aji. Bila dilakukan pemekaran, maka induknya akan tetap. Dikatakan, seperti Kecamatan Belakangpadang dan Kecamatan Galang, tidak mungkin dilakukan pemekaran. Mengingat jumlah penduduknya berpisah-pisah, dan itu tidak akan dilakukan pemekaran. “Makanya pemekaran itu tentu kita harus melihat jumlah penduduknya. Tapi ini masih sebatas wacana,” tandas Raja. (lim)

PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA BARAT DINAS PERTANIAN TANAMAN PANGAN UPTD, SEKOLAH PERTANIAN PEMBANGUNAN (SPP) NEGERI PADANG

SMK-SPP NEGERI PADANG MENERIMA SISWA BARU TAHUN PELAJARAN 2011/2012 1. PROGRAM STUDI TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA 2. PROGRAM STUDI PERKEBUNAN SARANA DAN FASILITAS PENDIDIKAN :

1. Perpustakaan 2. Laboratorium Bahasa 3. Laboratorium Komputer dan akses Internet 4. Laboratorium Kultur Jaringan, Biologi, Fisika, Kimia dan Pasca Panen 5. Workshop (bengkel latih) 6. Rumah setengah bayang, rumah kaca dan rumah plastik 7. Asrama Putra dan Putri 8. Sarana Olahraga dan Kesenian 9. Aula dan Mushalla

WAKTU, TEMPAT PENDAFTARAN DAN WAWANCARA

4. Pendaftaran Ulang : - Tahap I Tanggal 1 Juli 2011 - Tahap II tanggal 8 Juli 2011

SYARAT-SYARAT PENDAFTARAN :

1. Memiliki STTB SMP/MTsN 2 (dua) tahun terakhir 2. Umur maksimal 18 tahun 3. Menyerahkan : - Foto kopi STTB SMP/MTsN yang dilegalisir (1 lbr) - Fotokopi STL yang dilegalisir (1 lbr) - Foto kopi SKHU yang dilegalisir (1 lbr) - Surat Keterangan Berbadan Sehat dari Dokter Pemerintah - Surat Keterangan Berkelakuan Baik dari sekolah 4. Persyaratan diatas diserahkan dalam map berwarna : - Hijau untuk BS Tanaman Pangan dan Holtikultura - Kuning untuk BS Perkebunan 5. Persyaratan diantar sendiri dan tidak diwakili serta berpakaian seragam sekolah asal 6. Mengikuti Tes Wawancara pada saat mendaftar 7. Membayar uang pendaftaran Rp. 50.000,8. Wajib tinggal di Asrama

1. Waktu Pendaftaran dan wawancara : - Tahap I Tanggal 1 Juni s/d 30 Juni 2011 - Tahap II tanggal 1 Juli s/d 8 Juli 2011 2. Tempat : Kampus SPP Negeri Padang Jl. Pertanian Lubuk Minturun 3. Pengumuman hasil : - Tahap I Tanggal 1 Juli 2011 - Tahap II tanggal 8 Juli 2011 KAMPUS SMK-SPP NEGERI PADANG : Jl. Pertanian Lubuk Minturun Padang Telp. (0751) 495809, Fax. (0751) 495009

715


Solok Selatan

Sarantau Sasurambi

SENIN, 25 APRIL 2011 M 21 JUMADIL AWAL 1432 H

esya tegar putra

Lingkar IMS Gelar LDK SOLSEL, HALUAN — Ikatan Mahasiswa Solok Selatan (IMS) menggelar latihan dasar kepemimpinan (LDK) di aula kantor bupati, SabtuMinggu (23-24/4). Sebanyak 75 siswa yang terdiri dari gabungan penggerak OSIS di sekolah lanjutan tingkat atas ikut ambil bagian dalam acara tersebut. Kepala Dinas Pendidikan Solsel, Hamudis yang membuka acara itu mengatakan, kegiatan yang digelar IMS penting untuk membuka wawasan siswa. Selain itu, Hamudis menilai, pengkaderan tersebut penting ditumbuhkan semenjak dari dini, agar siswa-siwa mengenal teori-teori kepemimpinan, pola komunikasi, serta pola organisasi yang baik. “Pemda memberi apresiasi yang baik bagi IKM yang telah berinisiatif untuk mengadakan acara sejenis ini, dan diharapkan bisa berkelanjutan setiap tahunnya,’” ujar Hamudis. Acara yang berlangsung dua hari tersebut dipandu oleh beberapa mahasiswa yang sebagian besar ikut andil dalam organisasi kemahasiswaan di masing-masing universitas. Liosman Taufik, salah seorang mahasiswa l yang berkuliah di Unand mengatakan, acara tersebut adalah usaha untuk memberi pemahaman dan kemanuan berpikir bagi siswa l. “Meski IMS baru berdiri satu tahun, tapi kami berusaha untuk melakukan regenerasi,” katanya. (h/cw01)

Jangan Salah Mendidik Anak SOLSEL, HALUAN —Proses pendidikan anak sejak dini merupakan hal yang terpenting untuk membentuk karekter anak. Kebanyakan orang tua salah kaprah dalam memperlakukan pendidikan yang baik untuk anaknya. Hal tersebut diungkapkan Syamsyurizaldi, pembicara dalam kegiatan pertemuan Darma Wanita Sekretariat Daerah Solsel, Kamis (21/4), di aula Kantor Bupati Solsel. Pada kesempatan tersebut, Syamsyurizaldi memberikan beberapa contoh kesalah-kaprahan orang tua dalam memperlakukukan anaknya. “Contoh tersebut saya ambil dari sebuah buku best seller, cara mendidik anak yang baik, “ katanya. Ia menyatakan ceramah yang diberikannya di depan puluhan anggota Darma Wanita yang hadir tersebut bukanlah ceramah yang konvensional. Dikarenakan, contoh dari kesalahan orang tua tersebut, berdekatan dengan keseharian orang tua. “Kesalahan tersebut memang tidak pernah disangka, inilah yang menyebabkannya luput. Disangka sayang ke anak, tapi anak malah berubah,” jelasnya. Pada kesempatan tersebut, Syamsyurizaldi mencontohkan seorang anak seketika terjatuh dari meja. Si orang tua malah menyalahkan meja tersebut untuk membela anaknya. Hal tersebut menurutnya akan membuat anak menjadi bebal, tidak akan pernah belajar pada kesalahan. Ketua Darma Wanita Sekretariat Daerah, Ny. Yuwardi Jufri, selaku ketua pelaksana menjelaskan kegiatan tersebut penting bagi anggotanya. “Ini sesuai dengan kegiatan ibu-ibu DW dan PKK, dalam Pokja I ada agenda mengenai pola asuh anak”, katanya. Ia berharap anggota yang hadir pada kesempatan tersebut bisa mengaplikasikan, atau mempelajari materi yang diberikan oleh pembicara. Yuwardi Jufri menambahkan, kegiatan tersebut merupakan simulasi cara mendidik anak melalui contoh yang telah dibahas di dalam buku. “Di dalam buku tersebut ada 37 kebiasaan buruk orang tua dalam menidik anak. Anak diberlakukan bagai seorang raja, dan ada kesalahan orang tua yang tidak disadarinya disana,” jelasnya. Selain itu, ia berharap pada kesempatan mendatang anggota darma wanita lebih apresiatif lagi pada kegiatan-kegiatan sejenis ini. Karena kegiatan tersebut penting diaplikasikan bagi masyarakat luas. “Kita berharap kedepannya anggota darma wanita sekretariat bisa bertambah banyak yang hadir. Kita akan mencarikan tema-tema yang bagus setiap kali pertemuan,” lanjutnya. (h/cw01)

Wirausaha Solusi Kelangkaan Kerja SOLSEL, HALUAN — Berwirausaha merupakan solusi yang paling ampuh dalam menghadapi, dan mengatasi permasalahan ketenagakerjaan yang semakin hari semakin kompleks. Permasalahan tersebut meliputi lapangan kerja di sektor formal yang terbatas, dan kemampuan angkatan kerja terdidik tidak sepenuhnya sesuai dengan tenaga kerja. Kemudian kurangnya minat angkatan kerja muda terampil untuk memasuki dunia usaha sebagai lapangan kerja untuk meningkatkan taraf kehidupan. Hal tersebut disampaikan Bupati Solsel Muzni Zakaria, dalam pelatihan wirausaha baru (WUB) program perluasan pengembangan dan kesempatan kerja (PPKK) beberap hari yang lalu. “Solsel harus dibangun dengan semangat wira usaha yang tinggi, mengingat di daerah kita tersedia cukup banyak sumber daya alam,” katanya. Acara yang digagas Dinas Solsial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Solsel tersebut ditujukan untuk perluasan dan pengembangan kesempatan kerja. “Diharapkan melalui pelatihan ini dapat terbentuk sikap mental dan semangat kewirausahaan bagi peserta pelatihan, sehingga mau membuka dan mengembangkan usahanya sebagai lajur karir dan kehidupan di masa depan,” kata bupati Selain itu, Muzni Zakaria, pada kesempatan tersebut juga menyampaikan cara menghadapi permasalahan ketenaga kerjaan, yang intinya merupakan sumber daya manusiayang terdidik dan terampil sebagai wirausaha yang mempunyai ciri dan karakter, diantaranya mempunyai keinginan dan motivasi untuk berprestasi di dunia usaha, berani menanggung resiko, memiliki rasa percaya diri dan etos kerja yang tinggi, memiliki prakarsa dan kemandirian, berorientasi pada produktivitas dan hasil kerja, serta mempunyai keyakinan akan masa depan yang baik. “Kunci utama dalam usaha adalah jaringan dan relasi. Kita harus mampu mengembangkan jaringan dan relasi tersebut, serta menjaga kepercayaan dengan kejujuran dan komitmen,” jelasnya. (h/cw01)

23

SELEKSI — Suasana Seleksi tim Paskibraka di depan Kantor Bupati Solsel

WABUP HARAPKAN PERAN ORMAS

45 Ribu Warga Tergolong Miskin

SOLSEL, HALUAN — Diperkirakan terdapat 45 ribu jiwa atau sebanyak 9.699 keluarga miskin di Solok Selatan. Wabup Solok Selatan Abdul Rahman pada Musda gabungan organisasi wanita (GOW) menilai, tersebut terjadi karena masyarakat tidak punya akses produktif untuk mengembangkan kemampuan mereka dalam meningkatkan kinerja pola mata pencaharian.

Keterikatan masyarakat pada sumber daya alam di Solsel yang berlimpah membuat masyarakat terbuai untuk melakukan cara tradisional dalam menggarap alam tersebut. “Masyarakat tidak punya akses produktif, pembalakan liar, panambangan liar yang berkepanjangan menjadikan

masyarakat terlena. Sehingga tanpa sadar hal tersebut menjadi pertentangan dengan hukum,” ujarnya kepada Haluan. Selain itu, Abdul Rahman juga menjelaskan, aktifitas tradisional masyakat tersebut harus melalui prosedur yang dilewati, jika mereka masih ingin melakukan kegiatan serupa. “Jika tidak, masyarakat yang tergantung dengan tindakan serupa akan terjaring oleh penegak hukum, sehingga berimbas pada keluarga.

Ayu Abdul Rahman Pimpin GOW

SOLSEL, HAhidup bagi masyaLUAN—Gabungan rakatnya. Organisasi Wanita Hal tersebut di(GOW) merupakan katakan Ny. Das Nurorganisasi yang berfirmanwansyah dalam peran dalam pengemlaporan pertangungbangan perempuan, jawabannya pada baik di tingkat proMusda II GOW Sovinsi atau di tingkat lok Selatan di aula daerah. Setidaknya, kantor bupati setemdalam organisasi terpat, Selasa (19/4) lalu. sebut, GOW memIa menyatakan punyai konsistensi setidaknya ada 12 dalam memperjuangorganisasi peremkan peningkatan pepuan yang senjak AYU ABDUL RAHMAN ran dan kualitas petahun 2006 terdata rempuan sebagai mitra sejajar dalam dan tergabung dalam GOW di upaya percepatan persamaan gender Solsel. Jalannya organisasi tidak yang dilaksanakan dengan berbagai selalu mulus, beberapa hambatan forum, formal atau regional. terjadi dalam kinerja mereka selama Di Sumatera Barat, organisasi ini. “Ada anggota utusan organisasi tersebut lebih kurang telah 43 tahun yang kurang peduli dengan kegiatan berdiri dan telah mampu mengha- yang dilaksanakan GOW, sehingga silkan wadah yang senantiasa dapat mereka tidak dapat mewakili mengikuti irama dan dinamika organisasi dengan baik. Selain itu perkembangan zaman. Di tingkat tidak adanya komitmen dan tangprovinsi, setidaknya sudah ada 13 gung jawab untuk memegang organisasi GOW. mandat organisasinya,” jelasnya Begitu juga dengan Solsel. Sidang paripurna yang dipimpin Sebagai salah satu daerah yang oleh Ny. Erni Bakhri tersebut selain sedang berkembang, GOW berpe- membahas LPj pengurus GOW ran untuk peningkatan pemba- lama, juga melakukan pengesahan ngunan dan menjalin kerjasama LPj, penyampaian AD/ART, dan dengan pemerintah, baik dengan pelantikan pengurus GOW 2011pemerintah daerah, atau instansi 2015 yang jabatan ketuanya disevertikal dan pihak swasta. Selain rahkan kepada Ny. Ayu Abdul itu GOW berperan melakukan Rahman. kegiatan penyuluhan dan melakukan Setidaknya ada beberapa pokok pelatihan mengenai kecakapan pembahasan yang direkomenda-

SOLSEL, HALUAN — Suatu keunikan ketika melihat mobil yang disulap seperti gerbong kereta api dan kepalanya menyerupai kepala tokoh kartun kesukaan anak-anak, Mickey Mouse, di Padang Aro, Solok Selatan. Mobil tersebut telah tiga bulan belakangan telah melaju dengan jalur dari Simpang Padang Aro, kantor bupati dan Pulau Asmara. Terlihat kegirangan anak-anak di atas mobil tersebut. Bagaimana tidak, suatu hiburan bagi mereka yang jauh dari dunia bermain seperti ruang-ruang di kota besar. Seketika dicoba ditelurusi pada pemilik mobil tersebut, ternyata di samping hiburan buat anakanak dis ekitar daerah itu, ternyata banyak juga pihak yang tidak mendukung. Yesil Yulia Andika (26), ibu satu anak yang bekerja sebagai PNS di salah satu SKPD adalah pemilik mobil Mickey Mouse tersebut. Dengan niat ingin memajukan daerahnya, ia memberanikan diri merogoh kocek pribadi sebanyak Rp50 juta. “Mobil tersebut dulunya punya orang di Sawahlunto. Saya memberanikan diri untuk membelinya agar

Banyak kepala keluarga yang menganggur dan masyarakat jadi miskin,” jelasnya. Ia mengungkapkan, di sanalah peran organisasi kemasyarakat yang ada di Solsel. Organisasiorganisasi diharuskan membuat program kongkrit dan memunculkan ide-ide kreatif bagi kemajuan perekonomian rakyat setempat, Selain itu pemerintah akan mengambil kebijakan agar masyarakat terhindar dari tindak yang akan merugikan diri mereka

sikan ketua terpilih pada saat tersebut pada pengurus GOW 20112015, pada pemerintah daerah, dan DPRD. “Diharapkan pengurus GOW Solsel yang baru berdedikasi yang tinggi dalam mengemban tugas, sehingga peranannya dapat dirasakan bagi kaum perempuan di Solsel,” ujar Ayu Abdul Rahman. Selain itu, ia juga mengharapkan pengurus ikut berperan aktif dalam mengusut pelanggaran etika, budaya, adat dan agama yang berimbas pada perempuan dalam masyarakat. “Kita berharap pengurus dapat memahami konsep gender, sehingga membantu percepatan pemberdayaan perempuan sebagai salah satu strategi pembangunan nasional masyarakat adil dan sejahtera. Rekomendari ketua terpilih juga disampaikan pada pemerintah daerah, yang membahas persolaan keberlnajutan APBD yang diharapkan bisa rutin bagi kegiatan GOW. Juga persoalan kebijakan yang responsif dan memberikan peluang bagi perempuan untuk berkiprah sesuai dan sejajar dengan laki-laki. “Legislatif perempuan diharapkan dapat terus memperjuangkan hak perempuan, dan dapat memberikan pendidikan dan pembinaan politik bagi perempuan dan perlu komunikasi timbal balik dalam rangka peningkatan kapasitas dan kualitas perempuan dalam bidang politk,” ujar Ayu. (h/cw01)

115 Siswa Ikuti Seleksi Paskibra

SOLSEL, HALUAN — Sebanyak 115 siswa dari 16 sekolah lanjutan tingkat atas di Solok Selatan diseleksi oleh tim khusus Paskibra Provinsi, Kamis (21/4) lalu, di lapangan Kantor Bupati Solsel. Kegiatan tersebut dilaksanakan untuk mempersiapkan siswa yang akan dikirim untuk seleksi di tingkat provinsi dan persiapan tim Paskibra Solsel Menurut Kasi Dinas Pendidikan Luar Sekolah Pemuda dan Olahraga (Dikluspora) Solsel, Mulyadi, masing-masing sekolah mengirim delapan sampai sepuluh orang muridnya untuk diseleksi. Segala persyaratan bagi siswa yang dikirim diserahkan sepenuhnya pada pihak sekolah, melalui ketentuan yang diberikan. “Kita menilai fisik (tinggi, kesehatan), kecakapan ka dalam Bahasa Inggris, dan juga ilmu pengetahuan mereka,” jelas Mulyadi. Dari 115 orang siswa yang diseleksi hari itu, menurut Mulyadi, sebanyak empat orang akan dikirim ke tingkat provinsi dan 67 orang akan diberdayakan untuk tim Paskibra di tingkat kabupaten. “Kami mendatangkan orang-orang khusus dari tingkat provinsi yang menyeleksi, supaya kriteria yang diharapkan bisa didapat,” katanya. Selain itu, kesiapan fisik, mental dan ilmu pengetahuan merupakan hal yang terpenting bagi calon Paskibra. Untuk mencapai target yang diharapkan baik di tingkat provinsi atau tingkat kabupaten, Kabid Dikluspora Solsel, Bukhari menyatakan akan melakuan persiapan matang untuk tim Paskirba yang akan menentukan lajunya upacara bendera 17 Agustus mendatang. Bukhari menambahkan, memang tahun ini ada kendala mencari jadwal latihan untuk tim Paskibraka. “Latihan di tingkat kabupaten kami targetkan 17 hari, 10 hari di bulan Juli, istrahat sebentar awal puasa, dan bulan Agustus dijadwalkan selama tujuh hari,” jelasnya. (h/cw01)

Melaju dengan Mobil Mickey Mouse masyarakat di sini bisa menikmatinya,” ujar Yesil (21/4) yang merupakan alumnu Universitas Negeri Padang tersebut. Telah tiga bulan mobil tersebut melaju dengan jalur yang ditentukan. Mulai dari pukul 16.00 WIB sampai 18.00 WIB. Mobil wisata itu mengangkut lebih kurang 40 penumpang di atasnya. Tidak perlu merogoh kocek yang banyak, dengan uang Rp3 ribu sampai Rp10 ribu anakanak bisa menikmati jalan-jalan riang dengan mobil yang kepalanya menyerupai tokoh kartun kesayangan mereka. Tapi di balik niat baik Yesil yang ingin memajukan daerah tersebut, banyak juga kendala yang menghalanginya. “Saya terkendala dengan salah satu dinas yang meminta bermacam surat untuk mobil ini. Padahal belum ada Perda di sini tentang mobil wisata,” jelasnya. Mobil itu merupakan salah satu mimpi Yesil yang bisa dicapainya. Ia juga bermimpi membuat arena bermain yang luas buat anak-anak di sekitar Padang Aro. “Arena bermain itu dibutuhkan buat anak-anak disini, agar

anak-anak bisa sama merasakan apa yang di rasakan orang di luar sana, dan mereka tidak perlu lagi jauh-jauh ke kota, “ katanya. Tapi ia bersyukur dengan satu mobil Mickey Mouse yang sudah dimilikinya dan sudah bisa menghibur setidaknya 40 penumpang dalam sehari. Di mobil tersebut, ia juga mempekerjakan dua orang sebagai supir dan kernet dan ia tidak terlalu mematok berapa yang harus disetor dalam seharinya. “Kadang kan tidak selalu banyak, kadang setoran Rp50 ribu sehari. Tapi kalu hari hujan tentu penumpangnya sedikit, “kata Yesil. Selain jalur yang ditentukan, tak jarang juga mobil ini dirental untuk ulang tahun dan dibawa di sekitar Solok Selatan. Untuk ke depannya, Yesil juga berencana bekerja sama dengan Value Agro, tempat wisata di daerah Kubang Gajah agar kendaraan itu bisa mengelilingi pengunjung di tempat wisata tersebut. “Tapi sejauh ini belum ada dukungan penuh untuk peningkatan wisata di Solsel sejenis mobil ini,” tambah Yesil. Meski terkedala dengan bebe-

sendiri. “Yang mendukukung, akselerasi percepatan dan kemajuan perekenomian adalah organisasiorganisasi. Dari masyarakat yang tidak berdaya menjadi berdaya. Dengan itu kita akan bisa mengejar ketertinggalan,” ujarnya. Sejatinya, organisasi masyarakat juga diharapkan menjadi agen-agen pemberdayaan masyarakat, yang dapat meningkatkan produktifitas perekonomian masyarakat dengan pembaharuan. (cw01)

rapa pihak yang tidak jelas meminta beragam surat agar mobil ini bisa tetap mengibur warga di sekitar, Yesil tetap optimis, ia bisa membuat tempat mainan lebih besar lagi di daerah Padang Aro. Mobil Mickey Mouse, merupakan salah satu ide kreatif dari

anak nagari yang berniat ingin memajukan daerahnya. Tentu diharapkan pemerinta bisa mendukung ide-ide kreatif tersebut, agar bisa berkembang lagi. Selain itu Mobil Mickey Mouse, bisa menjadi daya tarik bagi wisatawan yang berkunjung ke daerah Solsel. (esha tegar putra)

MOBIL Mickey Mouse, angkutan bagi anak-anak di sekitar Padang Aro


24

Pokok

SENIN, 25 APRIL 2011 M 21 JUMADIL AWAL 1432 H

&

Tokoh

IRDINANSYAH TARMIZI

Melestarikan Kesenian Tradisional

Unik, penuh pesan, dan merupakan kekayaan daerah yang tidak terhingga. Demikian kalimat yang terucap di mulut anggota Komisi IV DPRD Sumbar Irdinansyah Tarmizi, ketika bicara soal kesenian tradisional Minangkabau.

D

ARI sudut pandangnya, kesenian trasional punya manfaat banyak atau multifungsi, bagi masyarakat Minang. Apakah yang itu namanya randai, saluang, rabab, maupun kesenian dalam bentuk tari-tarian, semunya punya arti dan manfaat tersendiri bagi masyarakat Sumbar. “Kesenian tradisional seperti randai, indang, saluang, rabab dan berbagai macam tarian tradisi lainnya itu,

merupakan kekayaan daerah. Sekaligus kekayaan bangsa, yang memang punya nilai amat tinggi,” kata Ketua Alumni IAIN Imam Bonjol itu. Mengingat kesenian tradisional itu kekayaan daerah, maka kekayaan itu harus dilestarikan dan diwariskan pada generasi muda. Diwariskan dengan maksud menjaga eksistensi dari kesenian tradisional, dari masa ke masa. Agar kesenian yang diciptakan nenek moyang dulunnya, tetap terjaga dan memberi manfaat bagi masyarakat.

“Kenapa begitu penting dilestarikan dan diwariskan? karena kesenian tradisi itu merupakan saran komunikasi yang sangat efektif, untuk menjaga persatuan anak nagari,” kata mantan atlet voli itu. Disamping itu, jika setiap saat generasi muda terus dibina dan dilatih, dengan kesenian tradisi. Imbasnya juga sangat positif, generasi muda akan lebih beraktivitas dan aktivitas itu bermanfaat. Mereka bakal terhindar dari perilaku menyimpang, seperti dari narkoba dan minuman memabukkan lainnya. “Jadi banyak manfaatnya, jika kesenian tradisional itu dilestarikan. Makanya pemerintah daerah perlu didorong, untuk terus memberikan fasilitas untuk pengembangan dan pelestarian seni tradisional,”

kata anggota Fraksi Partai Golkar DPRD Sumbar itu. Upaya memfasilitasi dari pemerintah itu katanya, tergambar dalam pemberian bantuan atau anggaran, untuk pengembangan kesenian tradisional. Agar pengembangan kesenian tradisi terus terjaga, maka diperlukan ivent atau kegiatan, seperti festival kesenian tradisional. “Untuk itu, semua atau masing-masing nagari mesti punya keunggulan kesenian tradisional. Apakah itu unggul di randai, indang, saluang dan sebagainya. Jika setiap nagari sudah punya keunggulan kesenian tradisional, sudah dapat dipastikan kekayaan daerah itu akan tetap terjaga,” katanya. Jika sudah banyak iven

kesenian tradisional, maka dengan sendirinya menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Baik wisatawan nusantara, maupun dari luar negeri. “Semoga jadi perhatian semua pihak,” katanya Ketua Baleg DPRD Sumbar itu. (rud)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.