Harian Umum MEDIA GROUP
I klan 0751 4488700 Berlangganan 08116666333 Pengaduan 0751 4488702
JUMA JUMATT
27 JULI 2012 M / 8 RAMADAN 1433 H Harga Eceran Rp2.500/eks, Harga Langganan Rp57.000/bulan
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat JEMBATAN DARURAT — Masyarakat bersama dengan aparat bergotong-royong membangun jembatan darurat dengan batang kelapa. Jembatan ini untuk membuka akses menuju perkampungan seberang hilir sungai. Rusaknya jembatan Gantung Batu Busuak, Kecamatan Pauh Selasa (24/7) karena hantaman banjir bandang memutuskan kedua kampung tersebut. AMIR
BENDUNGAN GUNUNG NAGO JEBOL
5 Kelurahan Terancam Kekeringan
Iblis berkata : "Ya Tuhanku, oleh sebab Engkau telah memutuskan bahwa aku sesat, pasti aku akan menjadikan mereka memandang baik (perbuatan maksiat) di muka bumi, dan pasti aku akan menyesatkan mereka semuanya, kecuali hamba-hamba Engkau yang mukhlis di antara mereka".
(QS Al Hijr Ayat 39-40)
04.54 05.04
12.28
15.51
18.30
19.43
JEBOLNYA bendungan Gunung Nago akibat banjir bandang, bakal menyebabkan krisis air dan kekeringan ribuan hektare lahan pertanian. Warga berharap pihak terkait dapat mengatasinya.
Sedekah Amal Utama Ramadan Oleh:
MUSLIM KASIM SAAT ini umat Islam tengah khusyuk menjalankan ibadah puasa Ramadan. Namun sudah seriuskah kita melaksanakannya? Soal sedekah , berapa banyak fakir miskin dan yatim piatu yang akan disantuni? Tartilul Quran, mestinya bisa katam. Qiyamur-Ramadan harus lengkap setiap malam. Doa dan zikir juga mesti serius dilakukan.
>> SEDEKAH AMAL hal 11
KHAS Syekh Ibrahim Mufti, ke Mekkah Sekejab Mata SYEKH Ibrahim Mufti seorang penyebar Islam yang datang dari Timur Tengah. Kisah tentang Syekh ini mengalir turun-temurun. Dari cerita itu, dikisahkan Syekh Ibrahim Mufti datang dari Iran. Ada juga yang mengatakan, ia datang dari Palestina. Sembari berdakwah, ia juga berdagang dari satu negeri ke negeri lain, termasuk ia juga singgah ke Taram, Limapuluh Kota.
>> SYEKH IBRAHIM hal 11 Tongkat yang digunakan Syekh Ibrahim Mufti semasa hidupnya. Tongkat ini kini berada di kediaman keturunan Syekh Ibrahim Mufti di Nagari Taram. DARA
TERBIT 24 HALAMAN 061 TAHUN KE 64
HARI INI DISIDANGKAN BPSK
Pengusaha ‘Silungkang’ Gugat BNI Rp2 Miliar PADANG, HALUAN — Menarik uang dalam rekening tanpa sepengetahuan nasabah, Syafril Ucok (57), pengusaha Toko ‘Silungkang’ di Jalan Imam Bonjol, Padang, menggugat PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Padang sebesar Rp2 miliar. Gugatan itu diajukan Syafril melalui Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Kota Padang. Sesuai surat panggilan yang dilayangkan Kepala Sekretariat
Kedua terdakwa kasus terbakarnya bus PO Yanti Grup, Yandri dan Asbi, terdiam ketika Jaksa Penuntut Umum membacakan dakwaannya dalam sidang perdana merekyang digelar di Pengadilan Negeri Tanjuang Pati.
BPSK Padang Chairul, ST kepada para pihak, sengketa ini akan diproses di Ruang Sidang BPSK, Jalan Khatib Sulaiman, Padang, Jumat hari ini. Gugatan sengketa konsumen ini bermula ketika Syafril yang notabene merupakan nasabah pemilik nomor rekening 0051191288 membuat perjanjian kredit dengan BNI. Kredit tersebut merupakan pembaruan dari yang lama, dengan
>> PENGUSAHA hal 11
SOAL MURID SDN 17 SALIMPAT BELAJAR JONGKOK
Disdik Kebakaran Jenggot SOLOK, HALUAN — Kondisi memprihatinkan yang dialami murid-murid SDN 17 Salimpat, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok menjadi perhatian banyak pihak. Mereka terpaksa belajar sambil jongkok, karena saking minimnya fasilitas di sekolah tersebut.
>> DISDIK KEBAKARAN hal 11
SIDANG PERDANA TERBAKARNYA BUS PO YANTI GRUP
Sopir dan Kernet Diancam 15 Tahun Penjara LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Terdakwa kasus terbakarnya bus PO Yanti Grup yang menewaskan 13 penumpang di ruas jalan negara Lubuak Bangku beberapa bulan yang lalu, menjalani sidang perdana di Pengadilan Negeri Tanjung Pati, Kabupaten Limapuluh Kota, Kamis (26/7).
Sidang yang dipimpin Masrul, SH, MH dengan agenda sidang pembacaan dakwan yang dibacakan JPU Neneng Ramadini, SH, MH dan dihadiri kedua tersangka, yakni Yandri (28) sebagai sopir bus dan Asbi (26) kernet bus.
>> SOPIR DAN hal 11
PADANG, HALUAN — Lima kelurahan di Kecamatan Kuranji dan Pauh, Kota Padang, terancam kekeringan setelah banjir bandang menghantam wilayah ini Selasa (24/7) lalu. Pasalnya, Bendungan Gunung Nago yang selama ini memasok air bagi sawah dan kebutuhan masyarakat lainnya, jebol digulung air bah.
>> 5 KELURAHAN hal 11
Dipan Masjid Selamatkan Mariana dan Maini Laporan:
RIVO SEPTI ANDRIES LANGIT Kota Padang, dua jam jelang berbuka puasa, Selasa (24/7), gelap berawan tebal. Rerintikan hujan membasah kota. Tak berapa lama angin kencang pun datang. Hujan dan angin kencang bercampur satu. Waktu terus berlalu. Saat itu juga, seperti jelang berbuka puasa seperti waktu-waktu lainnya, kaum ibu disibuki menyiapkan berbagai kebutuhan keluarga.
>> DIPAN hal 11 Mariana membersihkan Alquran yang terkena lumpur.
RIVO
>> 02
Kepala Inspektorat Dilaporkan.................................
>> 03
Sumbar Urutan Tiga Buncit ......................................
>> 17
Pelebaran Jalan Terganggu........................................
2 UTAMA
JUMA JUMATT, 27 JULI 2012 M 8 RAMADAN 1433 H
Warga Pasbar Resah Elpiji Langka, Mita Mahal
Calon Jemaah Haji Mulai Lunasi BPIH PADANG, HALUAN—Calon jemaah haji Sumbar sudah dapat melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) untuk musim haji 2012, mulai Kamis (26/7) kemarin hingga Kamis (16/8) mendatang. Pelunasan BPIH tahap I ini diprioritaskan untuk calon jemaah yang belum pernah menunaikan ibadah haji. Besaran BPIH untuk embarkasi Padang 3.404 Dollar AS. Sedangkan nilai rupiahnya disesuaikan dengan nilai tukar rupiah saat itu. Bila dibandingkan embarkasi lain, besaran BPIH Sumbar nomor 3 terendah setelah embarkasi Banda Aceh dan Medan. Kepala Kanwil Kemenag Sumbar Ismail Usman didampingi Kabid Haji Wakaf dan Zakat Syamsul Bahri dan sejumlah pejabat Kemenag Sumbar lainnya kepada Haluan Kamis (26/7), di Padang menjelaskan, pelunasan BPIH ini tertuang dalam Perpres RI No.67 tahun 2012 tentang BPIH 1433 H/2012 M yang ditindaklanjuti dengan Permenag No.11 tahun 2012 tentang Pembayaran BPIH 1433 H/2012 M. Pelunasan BPIH dapat dilakukan pada bank penerima setoran BPIH sejak pukul 10.00 hingga 15.00 WIB,” ujar Ismail Usman. Pemerintah membuka pelunasan tahap II yang didominasi calon jemaah yang sudah pernah berhaji. Pembayaran BPIH dimulai Senin (27/8) hingga Jumat (31/8). Bila pada 31 Agustus 2012 jumlah kuota yang diberikan untuk Indonesia sebanyak 211.000 jemaah belum terpenuhi, maka waktu pelunasan akan diperpanjang, mulai Senin (3/9) sampai Jumat (7/9). Meski ada perpanjangan waktu pelunasan BPIH, namun diharapkan calon jemaah yang sudah mendapatkan kuota berangkat haji tahun ini, hendaknya secepatnya melunasi BPIH. Jangan mengulur-ulur waktu, apalagi sampai berspekulasi nilai tukar rupiah terhadap dolar. Bila memang telah cukup uangnya dan sudah pula diniatkan untuk pergi haji, segera saja dilunasi. Calon jemaah yang sudah melunasi segera melaporkan tanda pelunasan itu ke Kantor Kemenag masing-masing kabupaten/kota. Pelunasan BPIH sangat membantu dalam proses penetapan kelompok terbang. Sedangkan pengurusan paspor seluruh calon jemaah hampir rampung, sekitar 80 persen. Saat ini seluruh paspor sudah sampai ke pusat untuk pengurusan visa keberangkatan. Kuota haji untuk Sumbar tahun ini sebanyak 4.497 orang. Pada hari pertama Kamis (26/7), tercatat 90 orang jemaah sudah melunasi BPIH, masing-masing dari Padang 56 orang, Bukittinggi 4 orang, Payakumbuh 10 orang, Limapuluh Kota 7 orang, Kabupaten Solok 3 orang dan Agam 10 orang. Saat itu 1 dollar AS sama dengan Rp9.358, atau yang mesti dibayar calon jemaah haji Rp31.050.000. Bila dibanding BPIH tahun lalu yang hanya 3.369 Dollar AS, terdapat kenaikan sebesar 35 Dollar AS. Kenaikan ini disebabkan naiknya biaya penginapan dan tiket pesawat dan sejumlah komponen lainnya. Dijadwalkan calon jemaah haji embarkasi Padang masuk asrama tanggal 20 September. Hari berikutnya, 21 September langsung berangkat ke tanah suci. Ini merupakan pemberangkatan pertama seluruh embarkasi di tanah air. “BPIH untuk embarkasi Padang sebesar 3.404 Dollar AS, naik 35 Dollar AS dibanding tahun lalu. Sedangkan embarkasi Makassar BPIH mencapai 3.882 Dollar AS,” katanya. (h/vie)
PASBAR, HALUAN — Sejak sepekan terakhir gas elpiji masih langka di Pasbar. Hal itu dikeluhkan sejumlah warga di Simpang Ampek Pasaman Barat. “Dalam seminggu ini gas elpiji benar-benar sulit mendapatkannya,” ujar Fitri (45), salah seorang ibu rumah tangga di Simpang Ampek.
Disebutkan, ia sangat sulit sekali menemukan gas, baik di toko, pertamina maupun agen pengecer. “Tiap kita tanya kepada pedagang gas maupun kios, jawabannya gas kosong, belum datang dari Padang,” katanya menirukan jawaban orang kedai. Sementara itu, untuk beralih ke kompor minyak tanah, minyak
tanah pun juga sulit mendapatkannya. “Apalagi dikedai harga minyak tanah kalau ada, juga dijual dengan harga mahal, yakni antara Rp7.000 s/d Rp8.000 per liter,” ujar Salmiwati, warga Simpang Tigo Pasbar kepada Haluan kemarin. “Iyo sabana susah rakyat kini mendapatkan gas, maupun minyak tanah,” kata Salmi. Dise-
butkan, kalau pun ada yang menyimpan gas elpiji satu atau tabung, harganya pun selangit yakni dibandrol Rp120.000 per tabung gas ukuran 12 kg. Kegundahan kaum bapak dan ibu soal langkanya gas elpiji itu benar-benar dirasakan masyarakat Simpang Ampek maupun Simpang Tigo Kecamatan Luhak
Nan Duo. Bahkan keresahaan kelangkaan gas elpiji itu hampir dirasakan warga Pasaman Barat. “Kalau beralih ke kayu, rumit persoalannya. Dimana mau mencari kayu? Dan dimana mau memasaknya? Wong kita tinggal di Perumnas. Lokasinya sempit,” ujar Feri salah seorang warga Perumnas di Simpang Ampek. (h/nir)
GARA-GARA MASALAH WANITA
Kepala Inspektorat Pasbar Dilaporkan ke Polisi PASBAR, HALUAN— Kepala Inspektorat Kabupaten Pasaman Barat Edisan dilaporkan oleh seorang wanita berinisial FG yang mengaku sebagai istri keduanya ke Polres Pasaman Barat.
GUBERNUR Sumbar Irwan Prayitno didampingi Wakil Gubernur Muslim Kasim menyerahkan bingkisan Ramadan secara simbolis kepada Basril Basyar, Ketua PWI Sumbar dan Rusli Marzuki Saria dari kalangan budayawan. HUMAS
Gubernur Buka Bersama dengan Wartawan dan Budayawan PADANG, HALUAN — Kesibukan dan rutinitas sehari-hari begitu menyita waktu para seniman, budayawan dan wartawan di daerah ini. Tak mengherankan bila pertemuan dan silaturahmi lebih banyak di sela-sela waktu kerja saja. Namun Kamis (26/7), semua dapat ditumpahkan pada acara buka puasa bersama yang digelar Pemprov Sumbar. Hampir seluruh pimpinan media cetak dan elektronik di daerah ini tampak hadir. Tak terkecuali Wakil Pimpinan Umum Harian Haluan Zul Effendi, Pimpinan Redaksi Haluan Yon Erizon dan Wakil Pimpinan Perusahaan Syafarudin. Juga hadir Ketua PWI Sumbar Basril Basyar dan pengurus PWI lainnya. Gubernur Sumbar Irwan Prayitno didampingi Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim dan sejumlah pimpinan SKPD, dengan penuh
kehangatan menyambut setiap uluran tangan undangan yang datang. Ruangan auditorium begitu ramai. Para wartawan, seniman dan budayawan, melepas taragak sambil berbuka puasa bersama. Dalam sambutannya, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kehadiran para seniman, budayawan dan wartawan. Acara ini begitu penting bagi Pemprov Sumbar. Selain mengikat tali silaturahmi, juga untuk ajang saling berbagi informasi tentang pembangunan masingmasing bidang, baik seniman, budayawan maupun wartawan. “Bagi kami, kegiatan ini sangat penting artinya. Sebagai mengikat silaturahmi dan juga berbagi informasi pembangunan daerah ini,” kata Irwan. Di kalangan seniman, budayawan dan wartawan sendiri, buka
puasa ini agaknya juga menjadi sangat bermakna karena mereka dipertemukan di sini. Kesibukan sehari-hari begitu menyita waktu, sehingga mereka relatif jarang bertemu. Ketua PWI Sumbar Basril Basyar dalam sambutannya meminta dukungan Pemprov Sumbar dalam pembinaan wartawan di daerah ini agar mereka lebih profesional dalam menjalankan tugasnya. Para wartawan memegang peranan penting dalam menyampaikan informasi pembangunan daerah. Namun dalam melaksanakan tugasnya, terkadang terselip sikap dan tindakan yang kurang profesional. Sebelum berbuka, Ustad Manaon Lubis tampil memberikan siraman rohani. Pada intinya mengajak manusia agar lebih tertaqwa kepada sang pencipta. (h/vie)
Pengaduan yang dibuat FG adalah dugaan penipuan dan memberikan keterangan palsu oleh Edisan selaku terlapor. Pasalnya, terlapor mengaku saat pernikahan berstatus duda. Tetapi kenyataan menurut pelapor, terlapor ternyata sudah punya istri. Kapolres Pasbar, AKBP Prabowo Santoso melalui Kasat Reskrim, Iptu Burrahim Boer, SH., MH., kepada wartawan Kamis (26/7) di ruang kerjanya membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan dengan nomor 388/VII/2012/Res-Pasbar tanggal 19 Juli 2012 dari pelapor bernama FG. Pelapor mengaku istri kedua terlapor dengan dugaan penipuan. “Pelapor itu juga melampirkan buku nikah pada tanggal 7 April 2008. Dan saat ini polisi telah dilakukan penyelidikan,” kata Kasat Reskrim. Dijelaskan, FG yang merasa ditipu itu mengaku kepada penyidik, bahwa terlapor mengaku masih duda saat menikahi dirinya yang berlangsung sekitar tahun 2008 lalu. Bahkan buku nikah dikeluarkan di Simpang Tigo, Kecamatan Simpati, Kabupaten Pasaman tahun 2008. Selain itu, FG juga menyerahkan surat penting berupa fotocopy buku nikah dan lampiran pendukung lainnya. “Kita akan terus mengusut kasus ini,
terkait apakah benar atau tidak,” kata Burahim. Dijelaskan, kasus ini berada di lokasi kabupaten Pasaman. Maka ke depan akan terus dilakukan koordinasi dengan Polres Pasaman. Termasuk melimpahkan penyidikannya ke Polres Pasaman, karena lokasi nikahnya di wilayah hukum Polres Pasaman. Bantah Keras Sementara itu, secara perpisah, Kepala Inspektorat Pasbar, Edisan saat dikonfirmasi Haluan di ruang keraja belum lama ini, membantah keras tuduhan memiliki istri kedua berinisial FG. Menurut Edisan, surat atau buku nikah yang itu palsu dan FG itu tidak dikenalnya. “Semua tuduhan itu hanyalah fitnah. Kalau memang benar surat nikah itu, silahkan saja buktikan keasliannya. Tidak mungkin saya sebagai PNS bertindak senaif itu,” jelas Edisan. Terkait buku nikah yang dikelurkan KUA yang berlokasi di Kecamatan Simpati, Kabupaten Pasaman itu, telah diserahkan pelapor ke Polres Pasbar berupa fotocopinya itu, juga diragukan Edisan keabsahannya. “Banyak surat-surat seperti itu untuk menfitnah saya,” beber Edisan. Edisan menjelaskan, dengan istri pertamanyapun dia telah bercerai secara resmi. Dengan alasan mempertahankan wibawa orang tuanya yang butuh perawatan. Sementara istri pertamanya tidak bisa merawat orang tuanya. Akibatnya, terjadilah pertengkaran dan cekcok yang berujung pada perceraian. Dijelaskan, kalau memang ia telah melakukan pernikahan dengan FG, coba tunjukkan di KUA mana dan siapa kepala KUA yang telah menikahkannya. “Buku nikah asli itu ada register di KUA. Sementara hal yang dikadukan itu tidak. Saya tidak akan menangggapi karena itu palsu. Saya tidak mengenal pelapor. Saya khawatir ini trik orang karena saya kepala inspektorat,” ujar Edisan. (h/tim)
GERAKAN PENSEJAHTERAAN EKONOMI MASYARAKAT PESISIR
Wagub Muslim Kasim Serahkan Bantuan untuk Nelayan Air Bangis PADANG, HALUAN — Dalam rangkaian kunjungan safari Ramadan ke Kabupaten Pasaman Barat, Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim menyempatkan diri menyerahkan bantuan untuk masyarakat di pesisir pantai daerah tersebut. Bantuan yang diserahkan diharapkan dapat membantu meningkatkan hasil dan kualitas tangkapan nelayan. Masyarakat pesisir masih banyak yang masuk kategori miskin. Jumlahnya mencapai 5.680 KK. Data ini pun sudah diungkap oleh BPS. Mereka tersebar di seluruh daerah pesisir di Sumbar. Di samping sumberdaya masyarakatnya yang masih rendah, hal ini tak terlepas dari pemanfaatan potensi laut yang belum optimal. “Kita harap, dengan bantuan yang diberikan ini, para nelayan lebih giat lagi melaut. Hasil tangkapannya diharapkan bisa melimpah dan berkualitas, serta masih segar sampai di darat,” kata Wagub Muslim Kasim usai menyerahkan bantuan Gerakan Pensejahteraan Ekonomi Masyarakat Pesisir (GEPEMP) kepada nelayan Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas, Kabupaten Pasaman Barat. Muslim Kasim yang didampingi Asisten III Setdaprov Sumbar Sudirman Gani, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Yosmeri, Kepala Biro Humas Setdaprov Sum-
bar Irwan, Kepala Biro Organisasi Onzukrisno, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Burhasman lebih jauh menjelaskan, berdasarkan data statistik BPS, jumlah masyarakat pesisir pantai yang masuk kategori miskin masih cukup banyak. Tetapi angka ini dapat ditekan dengan upaya maksimal yang dilakukan pemerintah daerah setempat, dengan memberdayakan masyarakat pesisir. Karena potensi kelautan itu sangat besar dan belum tergarap optimal. Pemerintah daerah dapat menginventarisir seluruh potensi kelautan itu, baik hasil laut maupun industri pesisir pantai. Untuk mengantisipasi kondisi alam yang tidak bersahabat dengan nelayan, maka perlu ditingkatkan industri olahan hasil laut yang dapat membantu peningkatan perekonomian masayarakat Air Bangis. Sebagai contoh, pembuatan ikan kering yang baik, abon ikan serta bermacam-macam olahan lainnya bisa dibuat masyarakat. Pada kesempatan itu, Muslim Kasim menyerahkan bantuan untuk para nelayan miskin berupa berupa 52 unit fish box, 10 unit jaring ikan gill net, net 23 unit jaring udang tramel, 5 unit tempat pengolahan dan pemasaran ikan. “Bantuan ini adalah bentuk kepedulian pemerintah provinsi untuk peningkatan kesejahteraan para nelayan yang masih keku-
rangan alat tangkap ikan. Mohon kiranya dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Bila usaha nelayan berhasil, kami akan tambah bantuannya,” ujar Muslim yang didampingi Wakil Bupati Pasaman Barat Syahrul Dt Marajo memberi semangat para nelayan. Sebelumnya bantuan long tail dan fish box sudah pula diserahkan untuk nelayan di Sasak, Maligi,
Katiagan dan Mandiangin. Dikatakan Muslim, wilayah Air Bangis yang merupakan salah satu wilayah pesisir pantai yang menyimpan potensi besar. Pemerintah daerah harus dapat mendorong nelayan untuk mengolahnya supaya dapat meningkatkan kesejahteraan dan taraf hidup masyarakat melalui potensi kelautan ini. “Kami berharap, Pemkab Pasa-
man Barat dapat mengidentifikasikan secara terperinci segala aspek yang menjadi kendala dalam mengupayakan solusinya bagi peningkatan pensejahteraan masyarakat pesisir pantai. Kemudian dapat mengkoordinasikan setiap program-program peningkatan ekonomi pesisir ini dengan pemerintah provinsi agar dapat direalisasikan secara optimal,” terang
Muslim. Bila peningkatan taraf hidup serta perekonomian masyarakat pesisir dilakukan melalui upaya maksimal pemanfaatan potensi kelautannya, maka pihaknya otomatis upaya peningkatan kualitas SDM masyarakat melalui pendidikan dana peningkatan kualitas kesehatan masayarakat melalui gizi yang baik, dapat dicapai. (h/vie)
WAKIL Gubernur Sumbar Muslim Kasim menyerahkan paket bantuan Gerakan Pensejahteraan Ekonomi Masyarakat Pesisir (Gepemp) untuk nelayan Air Bangis, Pasaman Barat. IST
EKONOMI BISNIS 3
JUMA JUMATT, 27 JULI 2012 M 8 RAMADAN 1433 H
SEMESTER I 2012 laba CIMB Niaga Rp. 1,98 triluin. Meningkat 28 persen dari periode sama tahun 2011.
SEMESTER I 2012
Laba Bank CIMB Niaga Rp 1,98 Triliun JAKARTA, HALUAN — CIMB Niaga meraup laba bersih konsolidasi pada enam bulan pertama atau semester I tahun 2012 sebesar Rp 1,98 triliun atau meningkat 28 persen dari periode yang sama tahun 2011. Presiden Direktur CIMB Niaga Arwin Rasyid kepada wartawan, di Jakarta, Kamis (26/7) menjelaskan, peningkatan laba tersebut disebabkan meningkatnya total pendapatan operasional 28 persen menjadi Rp 6,37
triliun dari periode yang sama sebelumnya Rp 4,97 triliun. “Dengan raihan laba ini, CIMB Niaga semakin memperkokoh posisinya sebagai bank terbesar kelima di Indonesia dari sisi aset dengan total aset tercatat sebesar Rp 179,42 triliun per 30 Juni 2012 atau naik 17 persen dari posisi yang sama tahun lalu,” kata Arwin didampingi Direktur Keuangan Wan Razly. Dijelaskan, relatif stabilnya perekonomian Indonesia dan kondisi politik yang terbilang kondusif berdampak positif pada kinerja CIMB Niaga dalam melakukan fungsi intermediasi, khususnya dalam penyaluran kredit. “Sampai akhir Juni 2012 CIMB menyalurkan kredit Rp 137,46 triliun. Sektor
komersial, termasuk Syariah memberikan kontribusi terbesar atas pertumbuhan kredit CIMB Niaga sebesar Rp 54,96 triliun,” jelas Arwin. “Pertumbuhan kredit kami juga dibarengi dengan kualitas aset yang terus membaik. Ini terlihat dari rasio non performing loan/NPL gross per akhir Juni 2012 yang tercatat sebesar 2,52 persen atau lebih rendah 17 basis poin dari posisi periode yang sama tahun sebelumnya,” sambung Arwin. Ditambahkan, meningkatnya penyaluran kredit CIMB Niaga didukung dengan naiknya jumlah dana pihak ketiga yang tercatat per 30 Juni 2012 sebesar Rp 137,59 triliun atau naik 11 persen dibandingkan posisi yang sama tahun sebe lumnya. (h/saf)
4 EKONOMI BISNIS
JUMA JUMATT, 27 JULI 2012 M 8 RAMADAN 1433 H
Penjualan Mebel Meningkat 30 persen PADANG, HALUAN— Penjualan barang furnitur dan mebel di kota Padang di awal puasa naik hingga 30 persen. Pasar sudah mulai ramai sejak pertengahan Juli dan terus meningkat hingga akhir Juli 2012 ini.
Pasar Pabukoan Tarandam Masih Sepi PADANG, HALUAN — Sejak dibukanya pasar pabukoan di kawasan Terandam depan Denkesyah Padang beberapa hari yang lalu, lokasi ini belum terlihat ramai dikunjungi masyarakat. Salah satu pemicu rendahnya jual beli di pasar pabukoan yang berdiri dikawasan Jalan Proklamasi, Kelurahan Tarandam, Kecamatan Padang Timur ini adalah karena bulan Ramadan kali ini bertepatan dengan masuknya masa liburan mahasiswa. Setidaknya hal ini diakui oleh Nurma, salah seorang penjual pabukoan dikawasan bekas kompleks TNI tersebut. Menurut wanita paruh baya ini, setelah hampir satu pekan berjualan di pasar pabukoan ini, pengunjung yang datang masih terbilan rendah. Padahal, di pasar pabukoan ini sudah banyak pedagang yang menjajakan berbagai macam jenis kuliner siap saji. “Ini sudah hampir sepekan kita berjualan, namun konsumen yang datang masih sedikit, mungkin pengaruh ramadhan kali ini yang bertepatan dengan masa liburan kuliah, makanya banyak mahasiswa yang pulang kampung,” ungkapnya. Tahun lalu, dilanjutkan Nurma, ketika ia masih berjualan pabukoan di depan balaikota Padang, tidak sedikit warga yang datanag berbelanja dipasar pabukoan yang disediakan oleh pemko Padang tersebut. Namun saat ini, ketika ia pindah lokasi di jalan Proklamasi ini, omset penjualannya menjadi turun. Hal senada juga dikatakan oleh Rusdi, 26, pedagang pabukoan lainnya dikawan Proklamasi ini. Meski memiliki areal yang besar, namun keberadaan pasar pabukoan di Jalan Proklamasi Terandam ini sama sekali belum menampakkan geliat yang berarti. Kebanyakan masyarakat lebih memilih untuk berbelanja menu buka puasa di Pasar Pabukoan depan Balaikota maupun di lokasi lain dibandingkan di sini. “Mungkin karena banyak yang belum tahu keberadaan pasar pabukoan ini, makanya masih sepi pengunjung. Apalagi, saat ini, Mahasiswa juga dalam masa libur kuliah. Padahal target utama pedagang adalah kalangan mahasiswa serta ibu rumah tangga yang bekerja,” tukasnya. (h/hel)
X
MEBEL – Penjualan mebel meningkat 30 persen pada Ramadan tahun ini.
Air Asia Akuisisi Batavia Air JAKARTA, HALUAN — AirAsia Berhad dan PT Persindo Nusa Perkasa telah mengakusisi Batavia Air dengan nilai sebesar US$ 80 juta. CEO grup AirAsia Tony Fernandees mengatakan tujuan dilakukan akuisisi Batavia Air, agar AirAsia Berhad bisa meningkatkan pangsa pasarnya di kawasan Asia. “Kita bisa bersinergi AirAsia grup dengan tambahan penerbangan domestik dari Batavia Air,”ujar Tony Fernandees di acara AirAsia Berhard dan PT Fersindo Nusaperkasa Akusisi. Batavia Air, di Ritz Carlton, Kamis (26/7). Presiden Direktur AirAsia Indonesia Dharmadi mengatakan, pertumbuhan jumlah penumpang angkutan udara di Indonesia setiap tahunnya mengalami peningkatan sebesar 15 persen. Dengan akuisisi tersebut diharapkan berdampak positif bagi industri penerbangan Indonesia. “Hari ini kami akan menjadi bagian sejarah dalam industri penerbangan di Asia, Indonesia. Nilai akuisisi ini mencapai US$ 80 juta,” kata Dharmadi di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Kamis (26/7). Ia menjelaskan berdasarkan peraturan perusahaan nasional harus memiliki saham mayoritas sebesar 51 persen sedangkan sisanya, 49 persen oleh pihak asing. Untuk memenuhi persyaratan tersebut PT Persindo Nusa Perkasa dengan porsi kepemilikan saham sebesar 51 persen, dan AirAsia Berhad 49 persen. “Akuisisi dilakukan dengan dua tahapan, tahap pertama mengakuisisi saham mayoritas sebesar 76,95 persen dilanjutkan dengan akuisisi sisa saham sebesar 23,05 persen. Akusisi diharapkan selesai pada kuartal II 2013,” ujarnya. (h/trn)
Manager Laris Manis Furniture, Marta mengatakan, sudah menjadi rutinitas tiap menjelang Lebaran, penjualan produk mebel mengalami kenaikan. “Perbedaan hanya pada tren saja. Jika tahun lalu lebih banyak penjualan kasur, tahun ini lebih banyak meja makan dan sofa dengan konsep minimalis,” ujarnya. Marta mengaku puncak peningkatan penjualan akan terjadi sekitar minggu ketiga atau ketika Tunjangan Hari Raya (THR) sudah turun.
HELDI
CSR BUMN
Jasa Raharja dan PTSP Serahkan Bantuan PADANG, HALUAN —Sebagai kepedulian terhadap lingkungan, Jasa Raharja Sumbar menyerahkan bantuan untuk korban banjir bandang Kota Padang, di Posko Utama, Palanta Kota, Jalan A. Yani Padang, Kamis (26/7). Bantuan itu diserahkan Kepala Cabang Jasa Raharja Sumbar, Abdul Haris yang diterima Wakil Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah. “Bantuan ini merupakan program Bina Lingkungan Jasa Raharja sebagai perusahaan milik pemerintah yang sangat peduli terhadap lingkungan. Jadi, Jasa Raharja tak hanya bergerak cepat menyantuni korban kecelakaan lalulintas, namun juga bergerak cepat membantu masyarakat melalui program Jasa Raharja Peduli,” kata Abdul Haris saat diwawancarai wartawan usai penyerahan bantuan tersebut. Menurutnya, tidak hanya di Padang Jasa Raharja Peduli bergerak cepat, namun juga bergerak cepat saat bencana banjir di Pasaman dan Pesisir Selatan beberapa
waktu lalu. Untuk bantuan korban banjir bandang Padang yang terjadi Selasa (24/7) malam, Jasa Raharja menyerahkan bantuan tanggap darurat yakni 5 ton beras dan 500 dus mie instan. “Sebelum kami menyerahkan bantuan ini, tim PKBL sudah turun ke lapangan untuk memantau apa-apa kebutuhan mendesak yang diperlukan korban banjir. Untuk sementara dalam masa tanggap darurat ini adalah pangan yakni beras dan mie instan ini,” tambahnya. Wakil Walikota Mahyeldi usai menerima bantuan tersebut mengatakan, semua bantuan yang masuk ke Posko langsung didistribusikan ke lokasi bencana. “Di samping bantuan pangan, kita juga butuh alat berat, mobil pemadam kebaran untuk memberihkan lokasi serta dana untuk pemulihan irigasi yang jebol. Apalagi, kita juga menerima laporan beberapa kelurahan di Kuranji terancam kekeringan, karena irigasi
KACAB Jasa Raharja Sumbar, Abdul Haris menyerahkan bantuan yang diterima Wakil Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah di Posko Utama, Jalan A. Yani, Kamis (26/7). HUMAS Gunung Nago jebol,” katanya. Di tempat terpisah, PT Semen Padang sebagai BUMN terbesar di Sumbar juga menyerahkan bantuan. Pabrik semen ini menurunkan empat alat berat yakni ke Limau Manih, Padang Besi, Gurun Laweh, dan Baringin. “Kita turut prihatin dengan musibah yang menimpa sau-
Selera DAIMA HOTEL
Paket Berbuka Rp60.000 per Orang
DAIMA Hotel menyediakan paket berbuka dengan harga yang sangat kompetitif, Rp60.000 per orang. DARA PADANG,HALUAN — Ingin berbuka di hotel dengan biaya terjangkau? Daima Hotel ada-
lah salah satu pilihannya. Cukup membayar Rp60 ribu/pack untuk menikmati hidangan
berbuka puasa di hotel ini. Momentum bulan Ramadan rasanya selalu menjadi momen yang tepat untuk sebagian perusahaan dalam menyelenggarakan kegiatan yang berkaitan dengan datangnya bulan suci yang penuh dengan rahmat dan barokah ini. Selain itu, ketika memesan 10, akan gratis 1 paket berbuka puasa. Untuk kamar, pada bulan Ramadan juga diberikan harga special oleh pihak hotel yakni Rp399.000/neet. Harga tersebut hanya khusus untuk kamar saja tidak termasuk berbuka dan sahur ataupun sarapan pagi. “Daima Hotel prasanthi menawarkan paket buka
“Saya perkirakan bisa naik hingga 50 persen dibanding hari biasa. Ini sudah banyak yang inden dan kasih uang muka, baru dilunasi pas THR turun,” ujarnya. Bahkan, Marta mengaku cukup kewalahan memenuhi permintaan konsumen yang menghendaki atau memesan model dan warna tertentu. Pemilik CV Setia Budi Furnitur Devitri Amran, juga mengatakan hal yang sama, setiap menjelang Lebaran, tren permintaan untuk beberapa produk mebel dan furniture meningkat. “Tahun ini tidak seramai tahun lalu karena Lebarannya berdekatan dengan tahun ajaran baru. Sehingga, anggaran sudah dipergunakan untuk biaya sekolah dulu,” ujar pemilik toko forniture yang beralamat di jalan By Pass ini. Kendati demikian, ia optimis dalam beberapa pekan kedepan, penjualan mebel ini akan meningkat hingga 70 persen dari hari biasa. Ini disebabkan kebutuhan masyarakat yang akan meningkat menjelang lebaran tersebut. (h/hel)
puasa dengan harga Rp60.000 nett, di mana para pengunjung dapat menikmati menu makanan berbuka yang berbeda. Dengan memadukan konsep makanan dari berbagai daerah dengan tetap menyesuaikan dengan selera local. “Orang yang berbuka puasa di luar biasanya akan mencari sajian dengan rasa berbeda. Biasanya bukan masakan padang lagi. Begitu juga mereka yang berasal dari luar kota. Untuk menyikapi hal tersebut, menu yang kita siapkan perharinya sangat beragam yang bisa mengcover semua selera,” begitu jelas Aren Sales Marketing Manajer dari Daima Hotel prasanthi.
Adapun makanan andalan dari Daima Hotel prasanthi di antaranya adalah daging sapi tumis paprika, ayam panggang padang, gulai cumi kentang, rending daging, kakap saus dabu-dabu, tenggiri pangek masin dan ayam panggang opor. Sedangkan untuk sup diantaranya sup ayam sayur, sup ayam macaroni, sup daging dan tom yam sop. Ada dua tempat restoran Daima Hotel prasanthi yang bisa menampung lebih dari 100 orang yakni Rajo Makan Restoran yang ada di lobi dan Panorama Lounge yang ada di lantai 5. Anda juga bisa memilih tempat dimana akan berbuka. “Rabu (25/7) pihak hotel
Daima juga berjualan Takjil di pelataran parkir Daima. Takjil ini dijual serba Rp6000,” jelas Aren. Adapun takjil yang ditawarkan kirakira 7-8 menu yang diantaranya adalah es rumput laut, es doger, kolak dingin, lopis dan segala macam aneka minuman manis lainnya. Takjil yang dijual merupakan racikan chef Daima Hotel prasanthi yang telah berpengalaman. Penjualan takjil ini akan dimulai pukul 16.30. WIB jadi bagi anda yang ingin mencoba takjil murah sajian ala chef Daima, silahkan mampir ke Jalan Jend Sudirman No. 17 Padang. (h/cw-dra)
dara-saudara kita ini. Karena itu, pasca kejadian, Semen Padang langsung menurunkan tim survei ke lapangan untuk mendata apa yang menjadi kebutuhan warga,” kata Direktur Utama PT Semen Padang Munadi Arifin, ketika mendampingi kunjungan Ketua DPD RI Irman Gusman ke lokasi galodo, Limau Manih, Kamis (26/7). Dari PT Semen Padang tampak hadir dalam kunjungan itu, Direktur Litbang dan Operasi Agus B Nurbiantoro, Direktur Keuangan Epriliyono Budi, Komisaris PT Semen Padang Shofwan Karim Elha, Syarlinawati, Sekretaris Perusahaan Firdaus, Penanggung Jawab Semen Padang Peduli Harmen A Nashar, dan Kabiro Humas Daconi. Di samping alat berat, PTSP juga menyerahkan bantuan paket sembako berupa 50 kg beras, 10 dus air mineral, dan 10 dus mi instan. (h/vid/rel)
BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : BARU DATANG MESIN CANON IR 5000 & CANON IR 6000 DARI JEPANG DRUM BARU HARGA NEGO
AN PERSEDIA S A T A B R E T CANON IR 8500 = Rp.
28 juta
BERYL COPY CENTRE
Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495
NASIONAL 5
JUMA JUMATT, 27 JULI 2012 M 8 RAMADAN 1433 H
NOTES
DPP PDI Diserbu Peristiwa 27 Juli 1996 adalah peristiwa pengambilalihan secara paksa kantor DPP Partai Demokrasi Indonesia (PDI) di Jl Diponegoro 58 Jakarta Pusat yang saat itu dikuasai pendukung Megawati Soekarnoputri. Penyerbuan dilakukan oleh massa pendukung Soerjadi (Ketua Umum versi Kongres PDI di Medan) serta dibantu oleh aparat dari kepolisian dan TNI. (h/*)
LINGKAR Ketua Komisi XI Terima Rp3 M Lebih JAKARTA, HALUAN — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) secara resmi menetapkan Ketua Komisi XI, Izedrik Emir Moeis, sebagai tersangka kasus korupsi pengadaan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTS) di Tarahan, Lampung tahun 2004. KPK menduga politisi PDI Perjuangan ini menerima suap US$300 ribu atau sekitar Rp3 miliar lebih lebih dari PT Alstom Indonesia dalam pengadaan proyek PLTU tersebut. “Yang diduga menerima suap IEM, dan yang memberi suap AI korporasi. Dan orang yang dicegah salah satunya dari PT AI,” kata Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto di kantornya, Kamis 26 Juli 2012. PT Alstoms Indonesia merupakan salah satu pemenang proyek PLTU senilai Rp2 triliun. Menurut Bambang, sampai saat ini KPK masih berkonsentrasi terhadap tersangka Emir Moeis sebagai penerima suap. Adapun pihak yang diduga pemberi suap yakni PT Alstom Indonesia masih dalam pengembangan. “Kalau orang lain belum, kami masih konsen di IEM yang lain masih dicegah. Apakah yang melakukan itu orang dari PT AI, itu akan dikembangkan lebih lanjut,” ujarnya. Setelah sempat didahului oleh Wakil Hukum dan HAM, Denny Indrayana yang membocorkan status Ketua Komisi XI Izedrik Emir Moeis, kini Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) secara resmi mengumumkan status tersangka kepada politisi PDIP tersebut terkait proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Tarahan, Lampung Selatan tahun 2004. Emir dikenakan pasal 5 ayat 2 dan atau pasal 12 a dan b, atau pasal 11 dan atau pasal 12 B Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Sementara itu, untuk kepentingan penyidikan, Emir sudah dicegah berpergian ke luar negeri. Selain itu dua bos perusahaan swasta juga ikut dilarang meninggalkan Indonesia. Mereka yakni Zuliansyah Putra Zulkarnaen (Direktur Utama PT Artha Nusantara Utama) dan Reza Roestam Moenaf (General Manager PT Indonesian Site Marine). Kasus suap ini terungkap saat ada dugaan pemberian hadiah yang diusut KPK setelah mengembangkan kasus dugaan korupsi proyek CIS-RISI di PLN Distribusi Jakarta Raya (Disjaya) Tangerang yang menjerat eks Dirut PLN, Eddie Widiono. (h/vvn)
BAKRIE BANTAH ‘MEMBELI’
Hari ‘ Lapindo’ Menyerah JAKARTA, HALUAN — Simpati atas aksi Hari Suwandi , berakhir sudah. Aksi berjalan kaki korban lumpur Lapindo ini dari Porong hingga ke kantor Bakrie di Jakarta, berakhir dengan permintaan maaf dan rasa menyesal. Ada apa? Dengan Bos Bakrie Group Aburizal Bakrie (Ical) membantah telah “membeli” Hari Suwandi, hingga perwakilan korban lumpur Lapindo itu meminta maaf kepada keluarga besar Bakrie di salah satu televisi swasta. “Tanya Hari Suawandinya saja,” kata juru bicara Ical, Lalu Mara Satriawangsa, Kamis (26/7). Dia mengaku, jangankan untuk memberikan sesuatu, nomor ponselnya pun dia mengaku tidak tahu. “Saya juga tidak unya nomor telefonnya”. Lalu menjelaskan, terkait ganti rugi untuk korban lumpur Lapindo, keluarga Bakrie bukan satusatunya pihak yang bertanggung jawab. Kata dia, PT Minarak Lapindo Jaya, 50 persen sahamnya dimiliki oleh salah satu perusahaan Australia. Mengejutkan Sebelumnya, Hari Suwandi telah membuat pernyataan yang mengejutkan. Dalam wawancara di tvOne, Pria yang tinggal di Desa Kedung Bendo RT 08 RW 03, Tanggulangin, Sidoarjo itu menyatakan menyesal telah melakukan aksi jalan kaki menuntut penyelesaian ganti rugi Lapindo. Dalam wawancara itu, Hari meminta maaf kepada keluarga Aburizal Bakrie dan menyatakan keyakinannya bahwa keluarga Bakrie mampu menyelesaikan permasalahan yang ada di Sidoarjo. Menanggapi hal itu, Harto Wiyono, rekan Hari yang mendampinginya selama aksi jalan kaki dari Porong ke Jakarta, menyatakan kekecewaannya kepada Hari. “Saya kira, Hari sudah terbeli Bakrie, saya sangat kecewa,” kata Harto. Harto mengungkapkan, selama ini dia mengenal Hari sebagai sosok yang baik dan tulus. Bahkan aksi keprihatinan dengan berjalan kaki selama berpuluh-puluh hari, kata Harto, adalah ide Hari. “Itu ide Pak Hari, saya tidak tahu kalau ada yang menyuruhnya,” kata Harto. Dikatakan Harto, sejak memulai perjalanan tanggal 14 Juni 2012 hingga 8 Juli 2012 tak ada yang aneh dengan Hari. “Tapi setelah itu, tanggal 16 Juli 2012 saya sempat pulang ke Porong dan dia tetap di Jakarta, ketika saya kembali lagi ke Jakarta tanggal 23 Juli 2012 saya sempat bertemu dia di Kontras,” ujarnya.
“Menyerahnya” Suwandi menegjutkan banyak pihak. mantan anggota Partai Golkar yang kini menjadi Ketua DPP Partai Demokrat, Ruhut Sitompul, mengaku kaget saat mendengar permohonan maaf Hari itu. “Jadi ibarat dia menjilat ludahnya sendiri. Ya mungkin dia akhirnya eling lah. Kalau gak mungkin ada tambahan (dana), mana kita tahu,” kata Ruhut saat berbincang dengan wartawan di Gedung DPR,Kamis. Meskipun mengaku sangat heran, namun Ruhut berpendapat bahwa peristiwa tersebut merupakan permainan politik semata yang mengorbankan pejuang dari Jawa Timur tersebut. “Jadi kaitan dengan korban Lapindo itu yang kemarin jalan tiba-tiba sekarang minta maaf. Di dalam kehidupan kita tidak bisa dipisahkan dalam politik. Dan yang lagi dimainkan oleh pejuang Lapindo itu dia adalah korban poilitik,” paparnya. Meskipun demikian, Ruhut enggan untuk bepikiran negatif menanggapi hal tersebut. Dia sendiri juga mendengar bahwa tim dari pihak Ical sebagai pemilik perusahaan telah memberikan penambahan ganti rugi untuk korban. “Jadi ngerti lah kita, dia melakukan itu. Tapi kita bisa ngerti. Kita harus positif thingking. Memang aku dengar tim yang dipimpin Pak Darussalam, yang bersangkutan sudah terima ganti rugi,” pungkasnya. Tapi anggota Komisi XI DPR, Indah Kurnia, merasa tidak kaget dengan perubahan sikap Hari Suwandi itu. Bahkan, Indah pula yang mengantar Hari saat akan memulai aksi berjalan kaki di Porong Sidoarjo, 14 Juni 2012 silam.”Biarkan saja, kalau dia sekarang menghentikan aksi, saya tidak tahu menahu soal itu,” kata Indah. Banyak pihak menduga aksi jalan kaki itu merupakan “permainan” politisi PDI-P ini untuk menurunkan citra Bakrie. Tapi Indah membantah bila dia yang menyuruh Hari untuk melakukan aksi jalan kaki. Tetapi politisi PDI-P ini mengakui pernah memberi Hari uang. “Namanya saja wakil rakyat, kemudian ada warga yang meminta, maka ketika itu saya temui, bahkan saya memberikan uang kepadanya,” aku Indah seperti dilansir okezone. Diakui Indah, saat akan memulai perjalanan itu, dia menyerahkan uang sekira Rp 1 juta untuk Hari. Tak hanya itu, setibanya di Jakarta, pada tanggal 10 Juli 2012, Indah juga sempat menemui Hari. Indah pula yang membawa Hari bertemu dengan dengan salah satu Pimpinan DPR, Pramono Anung. “Saat itu dia bilang menghabiskan sembilan sandal, ya sudah sebagai wakil rakyat saya juga tentunya peduli, saya juga membelikan dia makan siang,” katanya.(h/dd/okz)
TRUK TERBALIK — Sejumlah Petugas berusaha mengevakuasi sebuah truk kontainer bernopol B 9670 QM yang terbalik di bawah fly over Tomang, Jakarta Barat, Kamis (26/7). Truk itu terbalik saat menghindari pembatas jalan. VIVANEWS
6 OPINI
JUMA JUMATT, 27 JULI 2012 M 8 RAMADAN 1433 H
Peristiwa 27 Juli, Sebuah Pelajaran Bagi Bangsa Ini HARI ini tanggal 27 Juli pada 16 tahun silam adalah hari-hari getir di Jakarta dan terepresentasi ke sluruh tanah air. Hari-hari genting, kondisi politik nasional yang makin buruk bersamaan dengan memburuknya ekonomi di bawah pemerintahan orde baru. Sebelumnya rakyat yang mulai gerah dengan berbagai tekanan penguasa merasa akan ada hal melegakan tatkala Megawati Soekarnoputri memenangkan Kongres Partai demokrasi Indonesia (PDI). Karena ia dianggap bisa menjadi simbol pembebasan. Tapi nyatanya kemudian dengan berbgai cara ia dijatuhkan dan dikalahkan. Kubu Soerjadi yang didukung pemerintah naik kembali untuk berkuasa. Pendukung Mega tentu saja tidak puas. Meski berkali-kali pemerintah menyatakan tidak ikut campur dalam kongres PDI yang memenangkan Soerjadi kembali, tapi itu sulit ditutupi. Maka puncaknya Sabtu pagi, 27 Juli 1996. Kantor Pusat DPP PDI di jalan Diponegoro, Jakarta, diserbu gerombolan bersenjata; gabungan dari aparat beserta preman yang menggunakan atribut PDI. Beberapa orang yang berada di bangunan itu berhasil melarikan diri melalui atap. Namun sebagian besarnya ditumpas. Mereka yang menyerbu menghendaki kantor PDI itu diserahkan kepada PDI versi Megawati. Sesungguhnya itu tidak mungkin bisa disebut sebagai sejarah sebuah partai (PDI) saja. Tetapi merupakan bagian dari sejarah bangsa karena sejak itu perlawanan terhadap pengausa yang amat depresif menjadi makin meluas. Semangat untuk membebaskan bangsa dari belenggu kekuasaan yang sudah dinilai overdosis terus membubung dan dicipicu oleh peristiwa 27 Juli itu. Peristiwa berdarah tersebut memiliki dampak yang sangat luas di masyarakat, sehingga tidak dapat dipandang sekedar sebagai sejarah PDIP. Berbagai orasi yang disampaikan menjelang peristiwa itu di sekitar Jl Diponegoro telah mennajdi berita-berita hebat dalam berbagai halaman suratkabar (meskipun waktu itu memuatnya dengan sangat ekstrahati-hati) Sayangnya penguasa waktu itu belum menyadari bahwa saat kejatuhan sudah dekat sehingga mereka tetap menjawabnya dengan kekerasan. Mesiu, gas air mata, pentungan, peluru semuanya menyatu di Jl Diponegoro untuk menghambat lajunya emosi rakyat. Ini membuat rakyat jadi makin murka. Sejak 27 Juli itu pula b erbagai elemen perjuangan mulai berteriak. Dari mulanya di Jakarta, akhirnya meluas samopai ke seluruh ibukota provinsi di Indonesia. Semua menghendaki perubahan. Bahasa menjadi sama ketika itu: Reformasi! Soeharto memang akhirnya ambruk bersama ordebaru nya, barisan reformis mulai berada di depan dan menggerakkan perlawanan memperjuangkan demokrasi yang lebih luas. Tokohtokoh seperti Amien Rais, Megawati, Sri Bintang Pamungkas, Gus Dur maju ke depan. Gegap gempita suara mereka memang berhasil menggerakan publik memenuhi geduang parlemen mendesak MPR bersidang mengganti Soeharto. Suara Rakyat Suara Tuhan (Vox Populi Vox Dei) memang berlaku agaknya. Apa-apa yang dituntut rakyat akhirnya terjadi, Soeharto dengan terpaksa mundur dan menyerahkan jabatannya kepada Habibie. Suara Rakyat, begitu semua elemen reformasi menyebut tuntutan yang diarahkan kepada pemerintah orde baru. Memang suara rakyat yang sedang di punacaknya itu akhirnya memilih PDI Perjuangan sebagai pemenang Pemilu yang dilaksanakan 1999. Tapi siapa pemimpin yang dipilih sebagai Presiden? Ternyata tidak Megawati. Justru yang menjadi pilihan rakyat adalah Gus Dur. Gus Dur memang tidak mengendalikan pertai secara langsung seperti Megawati, tapi lewat kekuatan NU dia memang terpilih jadi Presiden. Yang menjadi the king maker adalah Amien Rais. Sedang Mega kalah dalam pemilihan, hanya menduduki kursi Wakil Presiden. Rakyat badarai setuju saja. Tapi kemudian lagi-lagi ‘pilihan rakyat’ itu dijatuhkan oleh ‘rakyat’. Gus Dur dijatuhkan lagi seperti menjatuhkan Habibie sebelumnya. Megawati maju menggantikan. Ia menjadi Presiden tanpa wakil. Kemudian ketikas diadakan pemilihan lagi pada Pemilu berikutnya Mega kalah. Amien Rais tokoh reformasi itu pun tak juga dipilih rakyat untuk jadi Presiden. Sri Bintang Pamungkas yang amat lantang suaranya menjelang reformasi, tak pula dilirik. Jadi apa sebenarnya yang diinginkan rakyat? Tidak banyak: ketenangan dan kedamaian serta kesejahteraan. Ketika zaman orde baru semua pada tertekan, eknomi cukup baik. Reformasi menghendaki agar tidak ada penekanan, lalu diperjuangkan dan berhasil. Tapi nyatanya rakyat tidak ingin yang hingar bingar, hebohhebohan, keras-kerasan. Rakyat hanya ingin yang damai, yang tenang, tapi bersih dan bebas dari korupsi. Makanya ketika dicitrakan SBY seperti keinginan rakyat, maka ia dipilih, bahkan sampai dua kali. Tapi akhirnya dicari juga bagaimana caranya mengalahkan SBY atau partainya. Kita tidak tahu apa lagi yang akan dilakukan rakyat setelah ini, setelah semua skenario politik dijalankan oleh pemain-pemain politik. Semoga peristiwa 27 Juli itu jadi cemeti, bahwa suara keras dan gelegar pidato belum menjamin.***
Agar Derajat TKI jadi naik, BNP2TKI usulkan bahasa Inggris jadi bahasa kedua. Dan bahasa ketiga: bahasa tubuh? Pengamat: politisi kutu loncat marak karena ideologi partai lemah Namanya juga kutu kan memang begitu
PEMBERITAHUAN Setiap artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata). Hendaknya artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat. Terima kasih.
Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema
Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.
Ramadan Membangun Akhlak Mulia Manusia Oleh: Prof Dr Salmadanis
Dosen IAIN Imam Bonjol Padang dan Ketua Umum Bazda Padang
M
embangun akhlak mulia adalah nilainilai murni dalam agama, memiliki tujuan yang sama, yaitu kedamaian dan anti-kekerasan, saling tolong –menolong dan memaafkan. Karena itu semua agama yang ada di muka bumi ini mengajarkan kebaikan dan kedamaian hidup manusia. Buddha mengajarkan kesederhanaan, Kristen mengajarkan cinta kasih, Konfusianisme mengajarkan kebijaksanaan, dan Islam mengajarkan kasih sayang bagi seluruh alam. Secara umum ajaran Agama mengajarkan umatnya untuk saling menolong, memaafkan dan saling mencintai sesama manusia, wadah yang paling tepat adalah menunaikan ibadah ramadhan secara maksimal Ibadah puasa yang bila sudah masuk ke dalam diri manusia menjadi religiusitas, sangat besar perannya dalam usaha pembinaan karakter manusia. Itulah sebabnya dalam sejarah bangsa-bangsa di dunia, ajaran agamalah yang banyak mengajar keutamaan merupakan semacam perwujudan cita-cita untuk mendapatkan orang yang jujur dan saleh di kemudian hari. Karena melalui pintu agama manusia dapat berkarakter baik dan terpuji, jika ingin membangun karakter bangsa ini tidak ada pilihan, kecuali melalui pintu agama. Agama telah menjadi ajaran yang pokok, baik dalam pendidikan keluarga di rumah, formal di sekolah maupun non formal di masyarakat. Masyarakat kita yang dikenal masyarakat religi sangat erat dengan nilai-nilai agama, (ramah dan suka tolong menolong), tetapi beberapa pakar mengisyaratkan kekhawatiran merosotnya nilai-nilai luhur yang ada dalam masyarakat, gejala ini ditunjukkan dengan beberapa tindakan yang bersifat anti sosial. Bahkan Fromm, mensinyalir bahwa pada masyarakat sekarang ini semakin tidak mampu mencintai sesama manusia. Mereka keliru menginterpretasikan tentang kekayaan, dianggapnya bahwa orang kaya adalah yang memiliki banyak harta, padahal seharusnya orang kaya orang yang memberi banyak pada
orang lain. Begitu juga pejabat dipahami selama ini adalah ogahan, padahal adalah pelayan sejati. Dalam bahasa lain, dikatakan bahwa orang mempunyai orientasi hidup yang bermodus eksistensi pada to have dan bukannya to be. Peradaban modern sekarang ini digerakkan oleh jiwa dan semangat keserakahan, kesombongan, egoisme, hedonisme, dan ketidakpedulian akan kebutuhan dan kesusahan sesama manusia, alam dan kehidupan di masa depan. Timbulnya kecenderungan pada sebahagian kelompok masyarakat yang mulai lupa diri, tidak proporsional dan terlalu mementingkan diri dan lain sebagainya. Ibadah puasa sebagai suatu sistem di samping menyangkut masalah emosi keagamaan, dampak puasa pada seseorang yang penting pada “buah”nya, yakni prilaku manusia. Karena puasa (diasumsikan) selalu mengajarkan nilai kebajikan, maka seharusnya orang yang taat menjalankan apa yang terkandung dalam bulan ramadhan akan mempunyai pola prilaku yang menjiwai nilai manusia. Karena ajaran puasa itu selalu mengajarkan nilai kebajikan maka seharusnya orang yang taat akan mempunyai pola prilaku yang menjiwai nilai humanitianisme, seperti tolong menolong, kasih sayang, hargai-menghargai, peduli sesama dll. Seperti yang telah diuraikan di atas bahwa prilaku masyarakat adalah sebuah tindakan yang bertujuan untuk mensejahterakan orang lain dengan memperhatikan norma-norma yang berlaku di lingkungan masyarakat. Diantara prilaku tersebut adalah memaafkan kesalahan, tolong-menolong dan kasih sayang dan cinta damai. Ibadah puasa tidak menganjurkan saling memupuk prasangka buruk, saling mengunjing dan saling mencari kesalahan yang ujungnya adalah pembusukan nama baik seseorang, padahal samasama seakidah, sama-sama sebangsa bahkan sama-sama sekantor dan sebagainya. Secara general semua ajaran agama melakukan puasa sesuai dengan caranya pula bertujuan mengajarkan ummatnya untuk menolong orang lain. Misalnya agama
Yahudi menajarkan maengajarkan: “Cintailah tetanggamu sebagaimana engkau mencintai dirimu sendiri” (Levi ticus 19:18). Dalam ajaran agama Kristiani disebutkan: “And as you wish that men would do to you, do so to them (Luke 6:31 dalam Schroeder et at, 1995). Demikian juga dengan ajaran agama Islam, Allah berfirman : “tolong menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan taqwa, dan janganlah kamu tolongmenolong dalam perbuatan dosa....”(QS: 5;2). Ayat lainnya juga Allah berfirman perumpamaan harta yang dikeluarkan di jalan Allah, serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bilir, pada setiap bulir seratus biji...”( QS: 2; 261). Begitu dalam hadis Rasulullah bersabda bahwa: “Hamba yang paling. dicintai Allah adalah orang yang bermanfaat untuk orang lain dan amal yang paling baik adalah memasukkan rasa bahagia kepada mukmin, menutupi rasa lapar membebaskan kesulitan atau membayarkan utang. ”(HR. Muslim). Dalam hadis lain: sesungguhnya Allah senantiasa menolong hambanya selama hambanya menolong orang lain (HR. Muslim). Dimaksudkan dengan akhlak mulia adalah lebih difokuskan pada cinta damai. Islam, dilihat dari segi namanya saja merupakan agama yang unik, karena ia berarti “keselamatan”, “kedamaian”, atau “penyerahan diri secara total kepada Tuhan.” Inilah sesungguhnya makna firman Allah, Inna al-din ‘ind Allah alIslam , (Q.s. Ali Imran/3:19) “Sesungguhnya agama yang diridhai di sisi Allah ialah Islam”. Begitu juga bila tujuan dari puasa itu adalah taqwa, maka arti yang ada didalamnya adalah, memelihara dari yang Allah tidak suka terhadap perilaku menentang-Nya, memelihara hubungan baik sesame manusia dan memelihara lingkungan dimana ia berada. Dengan demikian, seorang Muttaqun adalah orang yang menganut agama perdamaian kepada seluruh umat manusia. Dalam menyebarkan ajaran agama Islam, para nabi itu menyebarkannya secara damai, diikuti para dai, mubalikh, ustat dan ustazah, tanpa menyalahkan, tanpa memojokan, bukan saling menghujat, apa lagi mereka
Sopir Angkot Tak Tertib
harga1 krng raskin. Di wali IV kt Kab Dharmasraya Rp100 rb, di tempat lain kok Rp84 rb? +6285278824***
Mobil patroli polisi sering menghimbau agar pengguna jalan tertib menggunakan jalan, taat rambu2 lalu lintas. Tapi kenyataanya masih banyak pengguna jalan yang mau menang sendiri, oplet menunggu penumpang dan menurunkan penumpang di letter S. +6281374607***
Kembalikan Nama Asli Daerah
Berapa Biaya Urus Sertifikat Baru Tanah? PAK redaksi Haluan, mlalui bapak semoga pihk bsangktan tau berapa sebnrny biaya mmbuat sertfkt tanah baru maupun biaya sertifikat pecahan tuq prumahan, kok ada yang Rp4 jt, Rp3,5 jt. Berikutnya, brapa
Pak gub, bupati dan walikota, meningkatkan mutu wisata termasuk program Pemprov Sumbar. Saya berharap nama-nama daerah di Sumbar agar diluruskan kembali. Masa iya... seperti Aia Bangih diubah jadi AIR BANGIS, Lubuak Bagaluang diubah menjadi Lubuk Begalung, Gurun Laweh menjadi Gurun Lawas. Parak Kerambil yang seharusnya Parak Karambia dan banyak lagi yang harus diluruskan. Anehkan...., saya aja orang Minang nggak tahu artinya, gimana wisatawan dan pengunjung dari provinsi lain. Trims. +6281266020***
mengatakan bahwa ibadahnyalah yang paling baik dan sebagainya kecuali bila sangat terpaksa karena orang kafir melakukan tindakan ofensif, mereka terpaksa melawannya dengan perang pula. Bahkan watak (karakterr Islam itu adalah sebagai agama perdamaian tidak hilang. Islam tetap merupakan agama perdamaian yang mengajarkan kasih sayang bagi segenap alam. Pernyataan Allah dalam AlQur’an, Wa ma arsalnaka illa rahmatan lil ‘alamin (Q.s. AlAnbiya/21: 108) (“Dan tidaklah Aku utus Engkau (Muhammad) melainkan untuk menjadi rahmat (kasih sayang) bagi segenap alam”) Di samping puasa yang sarat dengan pesan damai, ajaran puasa sangat ramah dan menghargai keanekaragaman sebagai realitas (hukum alam). Dalam hal ini, konsep rahmatan lilalamin, merupakan landasan kultural akhlakul karimah dalam ajaran Islam. Untuk menjalankan misi kemanusiaannya. Konsep tersebut perlu dipahami secara terbuka terutama dalam era pluralitas agama seperti sekarang ini, agar tidak terkesan Islam sebagai agama ekslusif-diskriminatif terhadap manusia. Dapat dipahami ajaran ramadhan melarang orang bergunjing, fitnah, mencari kesalahan orang lain, bila hal dilakukan juga terkesan puasanya hanya sekadar menahan lapar dan haus saja. Maka misi universal ajaran puasa adalah untuk membawa rahmat bagi seluruh alam - rahmatan lil ‘alamin (Al Qur’an, Al-Anbiya’ 21:107). Rahmat yang dijanjikan Islam adanya kedamaian yang memiliki dua implikasi. Pertama, perdamaian bukanlah sesuatu yang hadir tanpa keterlibatan manusia. Ia akan menjadi realita kehidupan kalau manusia berperan aktif dalam mewujudkan cita-cita dari nilai puasa itu. Kedua, kehidupan damai menurut ajaran puasa terbuka kepada semua individu, komunitas, ras, penganut agama, dan bangsa yang mendambakannya. Gagasan perdamaian universal ini menjadi lebih jelas bila dipahami dalam konteks definisi damai. Para pakar dan praktisi resolusi konflik memahami perdamaian tidak hanya bebas dari peperangan, tapi juga meliputi adanya keadilan ekonomi, sosial, dan budaya, serta bebas dari diskriminasi ras, ke-
las, jenis kelamin, dan agama dll. Tidak mungkin nilai puasa itu terwujud secara maksimal kecuali bersumber dari keyakinan yang fundamental bahwa Allah adalah baik dan terbaik untuk semua alam semesta sehingga dalam ajaran puasa membuat orang sama-sama kemasjid, sama shalat, sama-sama berzakat, semua dilandasi oleh keimanan. Itu pula sebabnya puasa tertuju kepada orang yang beriman. Karena orang yang beriman hidup dalam damai sesama manusia. Saling hidup berdampingan dengan damai, bebas diskriminasi, anarkhis, saling tolong-menolong dan kasih sayang walaupun ditegah perbedaan budaya, agama dan suku bangsa yang berbeda. Hubungan mesra dengan Allah sebagai sumber nilainilai kemanusiaan merupakan sumber ketenangan batin seseorang, Namun untuk menciptakan nilai-nilai akhlak mulia itu secara komprehensif, manusia juga harus mengolah lingkungan sosial dengan etika juga. Secara filosofis, manusia adalah makhluk yang murni berasal dari esensi, dan pada saat yang sama makhluk sosial yang hidup dalam lingkungan dan kelompok. Keinginan utama manusia kepada akhlak mulia adalah berhubugan erat dengan diri mereka sendiri dan keluarga mereka, keinginan untuk bermartabat dan adil, dan terpenuhi kehidupan material yang layak yang memungkinkan mereka untuk memenuhi kebutuhan keluarga mereka. Sebaliknya, pertumpahan darah dan kekerasan, diskriminasi, dan ketidakadilan bertentangan dengan kehendak akhlak, menentang Allah dan primordial ilahikesadaran sifat manusia. Oleh karena itu, kekerasan, diskriminasi, dan ketidakadilan menghambat baik karakter dasar manusia dan normanorma kehidupan komunal. Akhirnya berujung pada penyebab kurangnya kesempatan untuk memperoleh pendidikan, ekonomi, politik, dan kesejahteraan manusia secara umum. Dengan demikian ibadah puasa, menciptakan kesadaran untuk tidak menindas dan menolak segala bentuk penindasan, kekerasan, sikap agresif; merupakan elemen penting untuk mewujudkan akhlak mulia. Semoga bermanfaat.
Petugas Damkar Jangan Tebang Pilih
mengubah tarif sms maupun nlpon kyak biasa x lagi. mksih +6287792492***
PETUGAS Damkar (pemadam kebakaran) jgn tebang pilih donk, mobil Damkar mlik pemerintah bkan milik perorangan & ditugaskn utk membantu masyarakat yg me2rlukn, apalgi di saat bencana. Apa petugas Damkar hnya mau bkerja & sEgan dgn anggota DPRD? Apa anggota DPRD Pdg membayar kalian sehingga mau membersihkn rumahny, sementara masyrakat kalian abaikan. Tlong & mhon masyrakat lbih dpntingkn bkan anggota DPRD saja. Trimksih. +6282388208***
Pak Polisi Jangan Kasar, dong!
Tarif SMS XL Mahal KEPADA pihak xl kenapa biaya sms sekarang kok mahal, kalau kayak gini larilah pelanggan xl lagi. Jadi saya harap xl bsa
YTH bapak POLISI. Pak, jangan seenaknya razia di jalan pak. Kalau memang pengendara ada kesalahan jangan sewenang-wenang maen fisik dong pak. Cuma gara-gara belom ngeliatin SIM dan STNK, eh, dah maen tendang aja. Pake prikemanusiaan dikit dong pak. Trims. +6282388493***
Banjir Bandang, Walikota Hilang? PADANG banjir bandang tapi pak wali kota tdk kelihatan di TKP, bahkan besoknya juga tdk ada. +6287895730***
Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Wakil Pemimpin Umum/Pemimpin Perusahaan: Sofialdi, Wakil Pemimpin Umum: Zul Effendi, Pemimpin Redaksi: Yon Erizon, Wakil Pemimpin Perusahaan: Syafarudin Ariansyah. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Sofialdi, Yon Erizon, Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal, Litbang dan Online Media: Eko Yanche Edrie, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Redaktur: Rudi Antono, Aci Indrawadi, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Rahmatul Akbar, Andika Destika Khagen, David Ramadian, Haswandi. Reporter Padang: Ade Budi Kurniati, Devi Diani, Nasrizal, Meidella Syahni Perwakilan Bukittinggi: Jon Indra (Kepala), Syamsuardi S, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota:Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert, Pasaman:Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Miazuddin, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Darwin Danin, Maison, Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Aldoys, Pasaman Barat: M. Junir, Gusmizar, Pesisir Selatan: Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago, Solok Selatan: Icol Dianto, Sawahlunto: Alamsyah Halim, Fadilla Jusman, Sijunjung: Azneldi, Dharmasraya: Maryadi, Ferry Maulana, Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: M Sahdan Tim Kerja Usaha: Prisma Joni (Plt Manajer Sirkulasi), Efri Hanter (Plt Kabag Sirkulasi), Yursil Masri (Plt Manajer Keuangan), Junaidi (Plt Koord Eceran), Andiyanto (Plt Koord Asongan), Yunasbi (Plt. Koord Iklan Kota padang), Tata Letak/Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh. Plt Manajer Cetak: Irman S Rianto, Pra Cetak : Sawal Marjuni.HRP, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan, Jecky Jekcson. Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: haluanpadang@gmail.com, redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com
SUMBAR 7
JUMA JUMATT, 27 JULI 2012 M 8 RAMADAN 1433 H
LINGKAR
PENANGKAPAN 90 KUBIK KAYU
DHARMASRAYA, HALUAN— Dharmasyara menargetkan 68 ribu ton gabah kering panen (GKP). “Target produksi padi sebesar 68 ribu GKP dapat tercapai apabila lima variabel dapat berjalan,” kata Sekretaris Penangkar Produksi Beras Nasional (P2BN), Welfiadril AP, Kamis (26/7) di Sungai Dareh. Dijelaskan, variabel yang harus berjalan baik adalah senergisitas antara pelaku, pelaksana, pengawas P2BN, pelaksanaan tanam serentak pola tanam oleh Keltan dan Gapoktan, pemakaian varitas unggul bermutu, pengendalian gangguan organisme perusak tanaman, dan pengendalian dampak pengaruh iklim, serta tidak terjadi alih fungsi lahan sawah kepada peruntukan lain sesuai dengan UU 41 tahun 2010 tentang perlindungan lahan berkelanjutan. Dari luas sawah di Kabupaten Dharmasraya seluas 9,1 ribu hektare dengan luas tanam 15 ribu, dengan rata produksi 6 ton per hektarr, sebagaimana angka yang ada pada BPS yaitu 4,78 Kg, atau setara dengan 6,02 gabah kering giling (GKG), atau 7,64 gabah kering panen (GKP). Sedangkan varitas yang ditanam adalah jenis Mikonga dengan masa tanam selama 103 hari, atau dengan tiga kali masa tanam. Peningkatan produksi beras di atas 5 persen sudah jelas tercapai. Buktinya Bupati Dharmasraya Adi Gunawan sudah mendapat penghargaan tersebut baru-baru ini. Masalah beras kata mantan Camat Tiumang ini, bukan tanggung jawab pada satu dinas saja, tetapi semuanya harus bertanggung jawab, karena produksi beras menurun atau beras tidak ada, maka keamanan suatu negeri akan terancam. Di sisi lain terkait penggunaan pupuk bersubsidi, Kepala Bidang (Kabid) Perlindungan Tanaman, Syamsul Bahri, mengatakan, untuk pupuk subsidi jenis urea produksi Pupuk Iskandar Muda (PIM), tidak ada masalah. Bahkan katanya, tingkat produksi malahan meningkat dari biasanya, namun ia tidak menapik bahwa ada petani yang mengeluh bahwa reaksi urea PIM cukup lambat dari urea Pusri, tetapi bukannya kualitas kurang. Memang kalau ditanya petani sambungnya, petani langsung memvonis kualitas pupuk rendah, menurutnya kalau kualitas rendah maka otomatis produksi akan turun pula.(h/mdi)
PASBAR, HALUAN – Penyelidikan penangkapan 90 kubik kayu di Ranah Batahan, Pasaman Barat tampaknya masih jalan ditempat.
Dharmasraya Targetkan 68 Ribu Ton Padi
Penyelidikan Jalan di Tempat Polisi baru akan memanggil pihak Dinas Kehutanan Madina, Sumatera Utara untuk memastikan keaslian dokumen kayu itu. “Yang jelas Polres Pasbar bersama dengan tim ahli Dinas Kehutanan turun lansung ke lapangan guna penyelidikan terhadap kasus ini,” ujar Kapolres Pasbar AKBP Prabowo Santoso didampingi Kasat Reskrim Iptu Burrahim Boer, Kamis (26/7). Hanya saja ia menyayangkan, tidak satu pun orang yang ditemukan di lokasi dikeluarkan dokumen-dokumen kayu itu. Dalam waktu dekat ini, polisi memanggil Dinas Kehutanan Madina. Sebab, ada dugaan dokumen kayu sebagian dikeluarkan Dishut Madina.”Kita tetap akan s menuntaskan kasus ini, dan beberapa orang saksi sudah kita mintai keterangan termasuk pemilik kayu A, H dan M,” kata Prabowo. Pihaknya sekarang masih terus melakukan pengecekan berkas-berkas kepemilikan kayu itu. “Setiap kayu yang kita amankan, semua dokumen akan dicek keasliannya. Jika memang dokumennya benar dan tidak diambil dari hutan lindung maka kayu akan dilepas. Namun jika tidak lengkap maka akan diproses sesuai aturan yang ada,” kata Burahim. Sementara itu, Kadis Kehutanan Pasbar, Nofdinal Yetri mengatakan, pihaknya bersama Polres sedang melakukan pengecekan berkasberkas kepemilikan kayu yang dimiliki oleh A, H, dan M itu itu. “Kita tunggu saja apa hasil penyidikan ini. Kalau memang betul yang bersangkutan itu memiliki dokumen yang sah akan kita keluarkan, kalau palsu pasti akan ditahan oleh pihak Polres,” ujar Nofdinal. Sebelumnya jajaran Polres Pasbar menangkap 90 kubik kayu ilegal jenis rimba campuran di Ranah Batahan Pasbar. Kayu itu dibawa dengan menggunakan truk tronton masing-masing dengan masing-masing dengan BA 8941 AU, BK 9670 CN, BA 8503 RB, BK 8848 CK, dan BK 9995 DT.. Kayu itu direncanakan akan dibawa ke Medan, Sumatra Utara itu diambil di hutan Poros Aia Bangih, Kecamatan Sungai Beremas.(h/nir)
DIDUGA PSK
Dua Mahasiswa Ditangkap
Dua mahasiswa PTS di Padang ditangkap Satpol PP karena diduga berprofesi sebagai PSK. NASRIZAL PADANG, HALUAN— Dua mahasiswa perguruan swasta di Padang PT (21) dan RK (23) ditangkap Satpol PP di Jalan Diponegoro, Padang, Rabu (25/7), karena diduga sebagai pekerja seks komersial (PSK). Keduanya diciduk setelah petugas menjebaknya dengan menyamar sebagai lelaki hidung belang, sehingga mereka tidak bisa berbuat apaapa, dan harus rela digiring ke Kantor Satpol PP Kota Padang. Hingga kemarin siang keduanya masih menghuni sel Pol PP, dan rencananya akan
dikirim ke Panti Rehabilitasi Andam Dewi, Sukarami, Kabupaten Solok. Kasi Binpot Satpol PP Kota Padang, Syamsul Ridwan mengatakan, operasi yang dilakukan malam hari tersebut karena keresahan masyarakat yang menyebutkan, sering terjadi transaksi asusila di depan Museum Adityawarman di Jalan Diponegoro. “Kami sudah sering melakukan razia dan pengintaian terhadap praktik tersebut, tapi mereka selalu saja berhasil meloloskan diri. Kali ini, kami menyamar sebagai pelanggan dan berhasil menangkap dua
orang,” kata Ridwan. Satpol PP katanya, akan terus melakukan operasi terhadap Penyakit Masyarakat (Pekat) selama bulan Ramadan.”Kepada masyarakat, kalau memang mendapati praktik seperti itu, silakan laporkan langsung ke kami,” jelasnya. Sementara, PT mengaku, nekat sebagai PSK untuk membiayai hidup dan membayar uang kuliahnya yang sudah mendesak. Wanita asal Solok ini juga menyebut sudah melakoni profesi ini sejak tiga tahun lalu. “Sebelum saya masuk ke kawasan Diponegoro, saya adalah cewek panggilan. Saya dibayar Rp500 ribu hingga Rp800 ribu untuk long time, dan Rp300 ribu untuk short time, kalau tempat pelanggan yang menentukan,” ujarnya sambil menundukan kepalanya. Sementara keterangan RK, dia menjadi PSK hanya ikutikutan teman yang duluan menjadi PSK. Ironisnya dia merupakan anak seorang pemilik kebun karet di Dharmasraya. Melakoni dunia gelap itu katanya, semata-mata hanya untuk penghilang stress. “Saya tidak mau dengan sembarangan orang pak, dalam hal ini saya juga memilih pelanggan untuk berkencan,” ungkapnya. (h/nas)
MANFAAT TEH — Pemetik teh menggunakan gunting yang sudah dimodifikasi mengambil pucuk daun the di kebun teh milik PT Perkebunan Nusantara (PTPN), di Kayu Jao, Kabupaten Solok, Senin (23/7). Saat ini teh sangat diminati oleh masyarakat, terutama untuk kesehatan seperti jantung. RIVO SEPTI ANDRIES
PENGANIAYAAN TAHANAN
Hakim Pertanyakan Kapasitas Saksi BUKITTINGGI, HALUAN — Majelis hakim heran dan bertanya-tanya, kenapa Kanit II Reskrim Polsekta Bukittinggi Aiptu Atmaizar bisa dijadikan sebagai saksi. Sementara Atmaizar sama sekali tidak tahu menahu atas tewasnya tahanan Mapolsekta Bukittinggi, Erick Alamsyah. Menurut hakim, informasi yang dimiliki saksi ini terlalu minim, dan tak seharusnya ikut menjadi saksi. Dalam persidangan di Pengadilan Negeri Bukittinggi, Kamis (26/7), Atmaizar mengaku tidak pernah melihat tahanan Erick sebelum tewas, bahkan tidak mengetahui adanya penangkapan pelaku pencurian sepeda motor (curanmor). Ketika diperlihatkan beberapa barang bukti seperti kayu balok, sapu ijuk, tali pinggang dan yang lainnya, Atmaizar juga tidak mengenal sejumlah barang bukti terse-
but, yang diduga digunakan beberapa oknum polisi untuk menganiaya tangkapan. Atmaizar juga tidak mengetahui penangkapan Erick, dan tidak mengetahui Erick dibawa ke Rumah Sakit Achmad Mochtar. Ia mengaku mendapatkan informasi adanya tahanan tewas Polsekta Bukittinggi pada malam harinya sekitar pukul 20.00 WIB. Padahal Erick tewas pada sore harinya. Namun setelah mendapatkan informasi itu, sama sekali ia tidak melihat jenazah Erick. Meski menjabat sebagai Kanit II Reskrim Polsekta Bukittinggi, namun Atmaizar mengatakan, dirinya tidak memiliki wewenang untuk mendapatkan informasi penangkapan dari anggota Polsekta Bukittinggi. Menurut Atmaizar, biasanya laporan adanya penangkapan hanya dilaporkan ke Wakapolsekta dan kepada Polsekta Bu-
kittinggi. Ia menceritakan, saat kejadian ia berada di ruang kerjanya di Mapolsekta Bukittinggi sekitar pukul 14.00 WIB. Tak beberapa lama kemudian ia pulang ke rumah dinas di Komplek Polisi yang berada sekitar 25 meter dari Mapolsekta Bukittinggi. Namun selama berada di kantor, Ia sama sekali tidak mengetahui dan tidak melihat tangkapan Erick. Ia baru mengetahui dari rekannya pada malam hari, bahwa ada tangkapan yang tewas. Seperti diberitakan sebelumnya, tangkapan Polsekta Bukittinggi, Erick Alamsyah (21), warga Cupak Solok, tewas ketika dalam perjalanan dari Mapolsekta Bukittinggi menuju Rumah Sakit Achmad Mochtar Bukittinggi. Diduga kuat Erick tewas setelah dianiaya oknum polisi di ruangan Subnit Opsnal Reskrim Polsekta Bukittinggi, karena disekujur tubuh korban
dipenuhi luka tusuk dan lebam., hanya beberapa jam setelah ditangkap di kawasan Anak Aia Mandiangin Bukittinggi pada tanggal 30 Maret 2012 lalu. Sebelumnya, pihak keluarga Erick mengaku ditipu oleh anggota Polsekta Bukittinggi yang mengatakan korban meninggal akibat kecelakaan, yakni bertabrakan sesama kendaraan bermotor. Atas dasar itu, pihak keluarga mau saja menandatangi surat pernyataan agar jenazah Erick tidak diotopsi. Namun, kenyataannya Erick meninggal setelah diintrogasi oleh anggota Polsekta Bukittinggi atas kasus dugaan curanmor. Keterangan Ayah korban, Alamsyafuddin (50) mengakui bahwa berita kematian anaknya tersebut diketahui pada hari Jumat (30/3) malam hari, saat rumahnya didatangi langsung oleh tiga petugas Polsekta Bukittinggi dan seorang anggota Polsekta Talang. (h/wan)
PELAKSANAAN PROGRAM KEPENDUDUKAN KEGIATAN BERENCANA
Sumbar Urutan Tiga Buncit PADANG, HALUAN — Sumatera Barat berada di rangking 31 dari 33 provinsi di Indonesia, dalam pelaksanaan program Kependudukan Kegiatan Berencana (KKB), berada di atas posisi Provinsi Papua Barat dan Kalimantan Barat. Persentase pencapaian program yang sudah berjalan pun masih sekitar 49 persen. Yaitu, sebanyak 73.512 akseptor sudah terlayanani sebagai peserta KB baru, dari 147.260 Permintaan Peminat Masyarakat (PPM) yang dimiliki Sumbar. “Ini masih dibawah garis merah,” ujar Kepala BKKBN Provinsi Sumatera Barat, Ahmad Rozali M, Kamis (26/7) dalam pembukaan Rapat Evaluasi Tengah Tahunan Program KKB Provinsi Sumbar. Lainnya dalam satu semester ini, kontribusi pencapaian KB wanita sebanyak 67.873 akseptor atau sekitar 92,33 persen, dan KB pria hanya 5.639 akseptor atau 7,67 persen. Terkait penggunaan kondom, Sumatera Barat pun sangat lemah dalam hal ini. Pencapaian pendistribuan kondom baru sampai 20 persen.
Sementara provinsi lain sudah mencapai 400-500 persen. Untuk menghadapi hal seperti ini, menurut Ahmad dibutuhkan dukungan dari semua pihak. Bagi BKKBN sendiri akan meningkatkan kualitas tenaga kerja. Lebih berkoordinasi lagi dengan tenaga kesehatan, yang banyak bersentuhan dengan masyarakat langsung. Yang menjadi sasaran ke depan menurut Ahmad adalah pembinaan di daerah teringgal, perbatasan, dan terpencil. Selain itu, masyarakat miskin daa generasi muda pun menjadi sasaran. Bagi masyarakat miskin, jika mereka sudah mengunakan KB, tentu gizi anak akan lebih baik lagi, sehingga tercipta keluarga sehat. Bagi generasi muda, tentu ini akan berguna sebagai langkah untuk menata masa depan. “Misalnya kita beritahukan kepada pemuda bahwa usia kawin wanita minimal 21 tahun dan pria 25 tahun. Dikarenakan jika perempuan menikah dibawah umur tersebut, akan banyak terjadi aborsi dan perceraian. Sedangkan bagi laki-laki tidak akan mampu menghidupi keluarganya,”
tuturnya. Diharapkan kejayaan program KB pada tahun 80-an dan 90-an bisa terulang lagi. Saat ini yang menjadi kendala, yaitu kurangnya informasi KB yang sampai ke masyarakat. Adanya otonomi daerah, juga membuat beberapa kepala daerah tidak memprioritaskan program KB. Menurut Ahmad, otonomi daerah ini pun membuat pembiayaan tersendat. Adanya otonomi daerah ini juga membuat, data yang diterima pemerintah tidak tepat. Pasalnya, pengiriman data sudah berdasarkan sistem onlilne, namun 8 kabupaten dan kota di Sumbar masih belum memilki sistem online. Strategi program kependudukan dan KB yang akan dilakukan selama siswa waktu 2012 ini adalah, penurunan unmet need (kebutuhan keluarga berencana yang belum terpenuhi, red). Karena itu harus difokuskan pelayanan Keluarga Berencana-Metode Kontarsepsi Jangka Panjang (KB-MKJP), seperti melalui pelayanan Program Jampersal, Jamkesmas, dan Jamkesda. (h/cw-eni)
8 LUAR NEGERI
JUMA JUMATT, 27 JULI 2012 M 8 RAMADAN 1433 H
NOTES
Perang Korea PERANG Korea dari 25 Juni 1950 berakhir pada 27 Juli 1953. Ini adalah sebuah konflik antara Korea Utara dan Korea Selatan. Perang ini juga disebut “perang yang dimandatkan” (proxy war) antara Amerika Serikat dan sekutu ya, dengan komunis Republik Rakyat Cina dan Uni Soviet (juga anggota PBB). Peserta perang utama adalah Korea Utara dan Korea Selatan. Sekutu utama Korea Selatan termasuk Amerika Serikat, Kanada, Australia, dan Britania Raya. Sekutu Korea Utara adalah RRC dan Uni Soviet. (h/*)
LINGKAR Pidato Penjagal Beredar OSLO, HALUAN— Kuasa hukum keluarga 77 korban Anders Behring Breivik gusar. Mereka protes pada Kamis (26/7) setelah rekaman pernyataan penutup si penjagal di pengadilan ditayangkan online di Internet. Tindakan itu juga dianggap melanggar perintah pengadilan Oslo. Seorang pengguna internet Jerman rupanya memposting file suara pidato ekstremis sayap kanan berusia 33 tahun itu di YouTube. Pidato itu diucapkan Breivik pada hari terakhir persidangannya pada Juni. Si netter pengunggah mengaku menerima rekaman itu dari anggota Progres Partu yang terpilih menjadi anggota perlemen. Dalam partai itu, dulu Breivik menjadi anggota. Dalam upaya membatasi penyebaran gagasan ekstremis Breivik, pengadilan distrik Oslo telah melarang bentuk penyiaran apa pun terhadap gambar dan suara dari pernyataan Breivik yang berdurasi 45 menit. Namun, pengadilan masih membolehkan kata-katanya dipublikasikan di media cetak. (h/rol)
RAMADAN MANCA NEGARA
Muslim AS Boikot Kurma Israel WASHINGTON—Penolakan terhadap kurma Israel tidak hanya terjadi di Timur Tengah. Di AS, komunitas muslim meluncurkan kampanye nasional guna memboikot produk kurma Israel. Organisasi Muslim Amerika untuk Palestina (AMP) memulai kampanye bertajuk “Ramadhan Dengan Kurma Keadilan” itu. “Sayangnya, banyak Muslim AS yang tidak sadar telah mengkonsumsi kurma produk Israel. Kurma yang ditanam Israel di tanah-tahah Tepi Barat yang direbut dari Palestina,” papar Direktur Program Nasional AMP, Awad Hamdan kepada Alarabiya.net, Kamis (26/7). Awad mengatakan kampanye ini bertujuan untuk menginformasikan Muslim AS terkait cara mengetahui produk Israel. Menurutnya, informasi ini sangat penting guna menjaga perasaan warga Palestina yang menderita akibat tindakan Israel tersebut. “Ramadhan merupakan momen yang tepat. Sebab, sebagian keluarga muslim biasa membeli kurma saat Ramadhan untuk sajian berbuka,” kata dia. Dalam kampanye itu, AMP mengingatkan konsumen untuk berhenti membeli kurma dengan merek Jordan River, Yordan River Bio-Tops dan Salomo King. “Ada baiknya, muslim AS membeli kurma yang diproduksi di California dan Arizona ketimbang kurma produksi Israel,” kata Awad. Menurut harian Haaretz Israel, produksi kurma itu diketahui mengeksploitasi buruh dan praktik kerja yang dipertanyakan. Mereka juga melaporkan, pekerja anak dipaksa untuk tinggal di kebun selama sembilan jam di bawa teriknya matahari. “Pemilik telah melakukan diskriminasi terhadap pekerja Palestina dengan membayar upah lebih rendah ketimbang pekerja Israel,” tulis Haaretz.. (h/rol)
PEREMPUAN MISTERIUS— Sosok perempuan misterius berambut cepak, tubuh ramping, dan berwajah menarik kerap berada di samping pemimpin belia, Kim Jong-un di sejumlah acara. Kantor berita Korut, KCNA menyebut perempuan itu adalah Ri Sol Ju, istri Kim Jong-un. RUTERS
Perahu Firaun Ditemukan KAIRO, HALUAN—Dalam sebuah ekspedisi di Mesir, arkeolog Prancis menemukan perahu kayu berusia 5.000 tahun. Penemuan penting itu diperoleh di kawasan Abu Rawash di sebelah barat Kairo. Menteri Barang Purbakala Mesir, Mohammed Ibrahim mengatakan kapal itu berasal dari era kekuasaan para Firaun. “Berasal dari era Firaun Den, salah satu raja dari dinasti pertama,” kata dia seperti dimuat Daily Mail, Rabu. Kapal tersebut memiliki panjang enam meter dan lebar 1,5 meter. “Ditemukan dalam kondisi baik,” tambah dia. Meski demikian, perahu tersebut memerlukan rekonstruksi sebelum bisa dipajang di museum. Meski bentuknya kapal, perahu
matahari tidak dimaksudkan untuk berlayar di perairan. Fungsinya, ikut dikuburkan bersama para mendiang penguasa Mesir. Para Firaun di masa lalu yakin perahu akan membawa mereka yang bangkit dari kematian kepada Dewa Matahari Ra di kahyangan. Itu mengapa perahu matahari cenderung awet. Menurut Middle East Online, lembaran papan perahu matahari itu diangkut ke Museum Nasional Peradaban Mesir, untuk direstorasi. Koleksi itu baru akan dipamerkan tahun depan. Penemu perahu matahari adalah para arkeolog Prancis yang bekerja untuk French Institute of Oriental Archaeology (IFAO). Para ahli sudah lama melakukan ekskavasi di Abu Rawash, sejak awal tahun 1900an. Itu bukan perahu matahari pertama yang ditemukan. Para tahun 1954, para arkeolog Mesir menemukan perahu matahari sepanjang 43 meter diduga milik Firaun Khufu, yang dibuat dari kayu cedar di Piramida Giza. Kapal
berusia 4.500 tahun itu kini dipamerkan dekat piramida. Kapal milik Firaun Khufu adalah salah satu yang tertua, terbesar, dan paling awet dari masa lalu. Diidentifikasi sebagi kapal utuh tertua dunia. Bahtera Nuh Sementara, para ahli masih terus mencari keberadaan bahtera Nabi Nuh. Dikisahkan, sekitar 4.800 tahun lalu, banjir bandang menerjang bumi. Sebelum bencana mahadahsyat itu terjadi, Nabi Nuh — nabi tiga agama, Islam, Kristen, dan Yahudi, diberi wahyu untuk membuat kapal besar — demi menyelamatkan umat manusia dan mahluk lainnya. Meski belum dipastikan, sejumlah klaim dibuat. Salah satunya pada 26 April 2010 kelompok peneliti dari China dan Turki yang tergabung dalam ‘Noah’s Ark Ministries International’. Mereka mengklaim menemukan sisa-sisa perahu Nabi Nuh berada di ketinggian 4.000 meter di Gunung Agri atau Gunung Ararat, di Turki Timur. (h/vvn/bbc)
Rusia Curigai AS Dukung Teroris MOSKOW, HALUAN—Rusia mengecam pernyataan Amerika Serikat yang tidak mengutuk ledakan pada 18 Juli dan menewaskan pejabat keamanan. Dengan begitu, Rusia menilai Washington berarti membenarkan teror. “Itu sikap cukup mengerikan. Saya bahkan tidak dapat menemukan kata untuk menjelaskan perasaan kami,” kata Menteri Luar Negeri, Rusia, Sergei Lavrov. AS menjadi negara yang mendukung oposisi bersenjata melawan Pemerintah Suriah. “Itu secara langsung membenarkan terorisme. Bagaimana itu dapat dipahami?” kata Lavrov. Lavrov mengaku bingung atas seruan Rusia untuk menjelaskan sikapnya terhadap Suriah. Rusia menyatakan, kebijakan Moskow sangat jelas dan tindakan Baratlah yang bertentangan. Ia juga mengecam Duta Besar Amerika Serikat untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Susan Rice. Susan sebelumnya menegaskan serangan Damaskus tersebut berarti Dewan Keamanan
PBB harus menyetujui resolusi hukuman terhadap Suriah pada pekan lalu, yang kemudian diveto Rusia. “Dengan kata lain, dalam bahasa polos Rusia, itu berarti ‘kami (Amerika Serikat) akan terus mendukung tindakan teroris seperti itu selama Dewan Keamanan tidak melakukan yang kami inginkan’,” sindir Lavrov. Tapi, Jurbir Departemen Luar Negeri AS, Victoria Nuland membalas serangan Lavrov. Ia mengatakan, “Kami sangat jelas mengutuk kekerasan dalam segala bentuk di Suriah.” “Siapa memikul tanggung jawab untuk kekerasan di Suriah? Siapa yang menggunakan pesawat sayap tetap terhadap rakyat mereka, helikopter, senata berat, pesawat tempur? Itu adalah pemerintah Assad.” “Seperti yang kami katakan, sayangnya tidak mengherankan bahwa orang mencoba membela diri sekarang,” katanya. Rusia berulang kali menolak tuduhan Moskow mendukung pemerintah Presiden Bashar Assad dalam kemelut itu. Suriah menya-
takan menerapkan pendekatan khusus sambil menegur Barat atas keberpihakannya pada pemberontak. Sekretaris Jenderal PBB, Ban Ki-moon dalam kunjungannya ke Bosnia and Herzegovina pada tahap akhir lawatan sepekannya ke Balkan, mendesak negara besar dunia melakukan tindakan guna menghentikan kerusuhan di Suriah. Ban memberi penghormatan di pusat peringatan di Srebrenica, tempat delapan ribu anak-anak dan pria Muslim Bosnia tewas selama perang saudara pada 1990-an. (h/rol)
Fasilitas Nuklir Iran Diserang Virus TEHERAN, HALUAN— Fasilitas instalasi nuklir Iran kembali menjadi sasaran virus komputer. Namun kali ini, virus yang mampir tidak berbahaya bagi dokumen dan teknologi rahasia Iran, hanya membuat kegaduhan. Menurut stasiun berita al-Arabiya, Kamis kemaren, virus komputer itu bukanlah virus berbahaya yang dirancang untuk menghapus jaringan atau membuka akses penting. Jika komputer sudah terinfeksi virus ini, bukannya menghancurkan, tapi virus malah memainkan lagu band rock lawas, AC/DC. Hal ini terjadi tepat pada tengah malam di sebuah fasilitasn nuklir Iran. Salah satu komputer tiba-tiba menyala dan langsung memainkan lagu AC/DC “Thunderstruck” dengan volume maksimal. Virus ini juga mematikan sistem otomatis di fasilitas tersebut. Penetrasi virus ke dalam komputer Iran diumumkan oleh perusahaan keamanan internet di Finlandia, F-Secure Security Labs. Mikko Hypponen, ketua riset di perusahaan ini, mengatakan bahwa mereka menerima surat aduan dari ilmuwan Iran yang mengaku menghadapi virus. “Sekali lagi program nuklir kami diserang oleh worm baru yang mematikan jaringan otomatis kami di
fasilitas Natanz dan Fordo dekat Qom. Virus ini memutar musik pada tengah malam dengan volume keras. Sepertinya, musik itu adalah ‘Thunderstruck’ by AC/DC,” kata Hypponen membacakan laporan dari ilmuwan Iran yang tidak disebutkan namanya. F-Secure mengatakan bahwa virus itu dikirimkan oleh seseorang di luar fasilitas. Namun, perusahaan penganalisa virus dan serangan spam ini tidak membeberkan rincian soal virus tersebut. Iran telah beberapa kali menjadi sasaran virus komputer. Sebelumnya pada 2010, Iran diserang virus Stuxnet. Berdasarkan penyelidikan, virus yang mengandung redaksi dari kitab suci itu diduga dibuat oleh orang Amerika dan Israel.(h/vvn)
RIAU DAN KEPRI 9
JUMA JUMATT, 27 JULI 2012 M 8 RAMADAN 1433 H
NASABAH BANK DIINCAR
LINGKAR
Waspadai Aksi Perampokan
Izin 6 Operator Taksi Dicabut BATAM CENTRE, HALUAN— Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Batam mencabut izin 6 dari 26 operator taksi di Kota Batam. Ini dilakukan akibat belum terpenuhinya standar operasional, seperti tidak memiliki kantor dan manajemen. “Sebelumnya ada 26 operator taksi yang beroperasi di Batam. Tapi sekarang tinggal 20 operator, 6 operator telah dicabut izinnya,” kata Kepala Dishub Kota Batam, Zulhendri di Batam Centre, Kamis (26/7). Zulhendri menjelaskan, 6 operator taksi yang sudah dicabut tersebut diantaranya Surya Timur, Covery dan Pengayoman. Di antara operator taksi yang dicabut tersebut, ada manajemennya yang kemudian diambil alih oleh Silver Cab. “Sisanya saya lupa,” katanya. Dengan telah dicabutnya izin tersebut, 6 operator tersebut tidak lagi diperbolehkan beroperasi. Jika masih ada yang beroperasi di jalan, itu bukan lagi milik perusahaan. Tapi sudah menjadi milik pribadi, pengemudi taksi tersebut. Zulhendri mengatakan, sebelum mencabut izin, ke enam operator tersebut sudah pernah diberikan surat peringatan. Mulai dari peringatan pertama hingga peringatan ketiga. “Peringatan pertama kita beri tempo selama sebulan, begitupun dengan peringatan kedua dan ketiga juga sebulan. Tapi tidak ada pembenahan, makanya langsung kita cabut izinnya,” imbuhnya. Menurut Zulhendri, pencabutan izin tersebut sudah sesuai dengan Keputusan Menteri Perhubungan (Kepmenhub) Nomor 35 tahun 2003 tentang Penyelenggaraan Angkutan Orang di Jalan Raya dengan Kendaraan Umum. Selain itu, pencabutan izin juga dilakukan karena para supir taksi tersebut tidak memiliki Kartu Identitas Pengemudi (KIP). Untuk mendapatkan KIP harus bergabung menjadi anggota. Syarat lainnya juga harus ada surat rekomendasi dari perusahaan. “Tetapi yang enam itu (operator taksi) sudah tidak ada lagi manajemennya. Makanya izin kita cabut,” jelasnya. Zulhendri menyatakan, penetapan kebutuhan kendaraan angkutan umum non trayek, khususnya taksi, juga sudah tercantum dalam Surat Keputusan Walikota Batam Nomor 220 tahun 2011. Angkutan umum non trayek itu adalah taksi, kendaraan pariwisata dan kendaraan sewa. Pemerintah juga di wajibkan untuk menetapkan jumlah kebutuhan kendaraan di daerah dan itu harus di umumkan kepada masyarakat. Itu sudah dilakukan saat taksi Blue Bird masuk ke Batam. Masuknya taksi Blue Bird ke Batam akan membuat taksi lain mengikuti aturan. Mengingat hingga sampai kini, masih banyak taksi di Batam yang tidak sesuai lagi ketentuan. “Dengan operasi Blue Bird, bukan berarti untuk mematikan taksi yang sudah ada. Namun agar dapat mengikuti standar dan aturan yang berlaku,” kata Zulhendri. (hk/wan)
=
BATAM, HALUAN — Kapolda Kepri Brigjen Pol Yotje Mende meminta masyarakat mewaspadai aksi perampokan, terutama saat pengambilan gaji karyawan di bank. “Modus-modus perampokan yang marak saat ini seperti mengempeskan ban korban, merampok langsung dari tangan korban ataupun langsung menjambret tanpa mikir panjang, kenekatan ini timbul karena pada bulan ramdhan ini biasanya para pelaku butuh modal besar,” kata Kapolda melalui Kabid Humas AKBP Hartono, Kamis (26/7) Para pengusaha yang mengambil gaji diimbau agar lebih berhati-hati dengan sekeliling, terutama dengan orang yang dianggap mencurigakan, karena jika waspada perampok pun akan enggan untuk merampok. “Jika perlu keamanan maksimal bisa juga meminta bantuan pihak kepolisian terdekat untuk mendampingi apa lagi jika barang atau uang yang dibawa dalam jumlah besar, karena pelaku biasannya muncul dengan tibatiba atau bahkan sebelumnya sudah diincar,” katanya. Kesadaran untuk membuat diri aman itu dikatakan Hartono sangat penting apa lagi jika berhubungan dengan uang atau bendabenda berharga, dianjurkan kepada masyarakat agar tidak anggap sepele dengan keamanan sendiri karena selain harta yang diambil juga bisa membahayakan diri sendiri. “Tidak mungkin pihak kepolisian juga turun tangan untuk menjaga masing-masing orang, kemanan itu harus sama-sama dijaga, seperti misalkan di tempat ramai kan ada Kantipnas dan di masing-masing lingkungan seperti di perumahan-perumahan juga ada sekurity yang bertugas, semua kita samasama menjaga keamanan, termasuk pihak RT dan RW agar saling berkoordinasi” tambahnya. Bagi pengusaha-pengusaha atau masyarakat umum yang merasa curiga dan terancam dengan seseorang di himbau untuk segera melakukan tindakan menghindar atau bisa langsung menghubungi ke nomor RTMC dengan nomor 0778-776301, atau bisa langsung melapor ke pos-pos polisi terdekat. “Untuk pelaku-pelaku perampokan yang sudah terjadi saat ini sedang dilakukan penyidikan lebih lanjut dan dialkukan pengejaran, karena pelaku sudah dianggap lihai dan profesional dengan modus yang selalu sama digunakan yaitu kempes ban dan lainnya” kata Hartono lagi. Hk/cw42)
LOWONGAN
= LOWONGAN
1buah BPKB BA 2309 MJ, Merk Daihatsu Terios tahun 2007 Atas nama DR. ARDIAN RIZA, SP.OT. Hilang disekitaran Kota Padang, Bagi yang menemukan Harap melaporkan Ke Pos Polisi Terdekat.
DIBUTUHKANSEGERA: Tukang masak khusus Chinesse food, usia 30 s/d 50 Tahun, Perempuan, HubungiHongkongMedistra Padang. Handphone:081311525950
DIBUTUHKAN SEGERA : KARYAWATIJUJUR,RAMAH, DIUTAMAKAN YANG BISA MANDIRI. HUBUNGI L A N G S U N G HONGKONG MEDISTRA HP :081311525950
1STNK DAN 2 BPKB TOYOTA COROLLA DX TH 80 BA 1591 WL. A.N NUSYIRWAN. Hilang dirumah kerika seorang tak dikenal datang, Bagi yang menemukan Harap melaporkan Ke Pos Polisi Terdekat.
STNK BA. 4609 SZ, Suzuki Thunder 124cc Warna Biru An. Mairoza Yuhendri. Hilang sekitar Linggo Sari Baganti Kab. Pesisir Selatan. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat
STNK Yamaha RX King Ba. 3838 An, An. Jonedi. alamat Lubuk Minturun Padang. Hilang antara Jl. Raya Solok Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat
MENGAJI — Untuk mengisi Ramadan dengan berbagai amalan, banyak masyarakat yang meluangkan waktu untuk membaca Alquran dan zikir setelah melakukan Salat Zuhur dan salat lima waktu lainnya, seperti yang terlihat di Masjid Raya Al-Hikmah, Tanjungpinang ini yang diramaikan jemaah. SUTANA
SERPIHAN DIKIRIM KE LABORATORIUM FORENSIK
Polisi Dalami Kasus Bom Haluan Kepri BATAM, HALUAN— Memasuki hari ketiga pascaterjadinya ledakam bom rakitan di Kantor Harian Kepri, pada Selasa (24/ 7) lalu, Polresta Barelang belum mampu mengungkap pelaku yang telah melempar bom rakitan ke gedung media cetak yang terletak di Jalan Yos Sudarso, Bengkong Garamah, No. 9 Batuamar tersebut. Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Yos Guntur mengatakan, saat ini pihaknya terus mendalami kasus pelemparan semacam bom yang telah menghebohkan warga Bengkong Garamah, namun hingga kini ia belum bisa mengungkap siapa pelaku yang tidak bertanggung jawab tersebut. “Masih kita selidiki, namun hingga kini kita belum bisa mengungkap siapa pelakunya,” kata Yos Guntur kepada Haluan Kepri, Kamis (26/7). Lebih lanjut disampaikan, selain pelaku utamanya belum berhasil ditangkap, pihak kepolisian juga belum berhasil mengungkap apa motif utama dari aksi yang telah membuat teror terhadap pekerja media yang ada di Batam dan Kepri pada umumnya. Sebagai tindak lanjut, kata Yos,
= SERBA-SERBI
Dijual Cepat Usaha Kolam Ikan Luas 4520 M2, Sertifikat Hak Milik, Lokasi: Jln. Surau IV Korong Balai Tengah, Lintau, Fasilitas Lengkap.Serius Hubungi: 0811764460
dalam waktu dekat ini, pihaknya akan mengirimkan serpihan bahan ledakan yang ditemukan di lokasi kejadian, ke Laboratorium Forensik (Labfor) di Medan. “Bahan yang kita temukan, akan segera kita kirim ke Labfor,” ungkapnya. Bentuk Tim Kapolda Kepri Brigjen Pol Yotje Mende memerintahkan jajarannya untuk membentuk tim penyelidikan guna melakukan pengusutan kasus terjadinya ledakan di Kantor Haluan Kepri itu. “Intruksi Kapolda langsung kepada masing-masing satker kerja, dan telah di bentuk tim untuk melakukan pengusutan ledakan yang terjadi di kantor media Haluan Kepri,” ujar Kabid Humas Polda Kepri AKBP Hartono kepada wartawan, Kamis (26/7), di Polda Kepri. Tim yang telah dibentuk Kapolda, katanya, merupkan tim gabungan dari Polda Kepri dan Polresta Barelang guna melakukan penyelidikan dan pengusutan kasus peledakan mercusuar itu. “Semua fungsi dilibatkan untuk melakukan penyelidikan dan pengusutan, namun ada juga fungsi yang fokus dalam penanganan masalah ini,”
ujarnya. Dijelaskannya, ledakan yang terjadi di kantor Haluan Kepri bukan hal yang biasa, namun harus benar- benar diselidiki. Mengingat, lokasi yang menjadi korban ancaman adalah kantor media yang memiliki atensi dengan kejadian tersebut. “Kalau ledakannya terjadi di tempat biasa, kita mungkin bisa berpikir itu hanya kerjaan orang iseng, meskipun tetap harus diselidiki. Namun, karena ini menyangkut media, berarti ini ada keterkaitannya dengan pemberitaan,” ujar Hartono lagi. Menurut Hartono, hingga hari ini , tim gabungan yang sudah terbentuk masih terus melakukan penyelidikan dan pengusutan atas ledakan mercusuar tersebut. Namun, Hartono belum dapat menyebutkan motif terjadinya pelemparan mercusuar tersebut.”Kita lihat saja nanti, masih diselidiki dan diusut.” tutur Hartono. Sebelumnya, Kantor Harian Umum Haluan Kepri yang terletak di Jalan Yos Sudarso, Bengkong Garama, Batuampar, Batam dilempari benda diduga bom rakitan oleh orang tak dikenal, Selasa (24/7) dinihari sekitar pukul 00.30 WIB. (hk/ays/cw/42)
10 LAPORAN KHUSUS
JUMA JUMATT, 27 JULI 2012 M 8 RAMADAN 1433 H
PADANG PARIAMAN PERINGKAT I
Berkat CERIA, Rekam Data KTP Elektronik Sukses 100 Persen KABUPATEN Padang Pariaman adalah salah satu dari 10 kab/kota di Sumatera Barat pada tahun 2012 ini yang ditetapkan oleh pemerintah pusat untuk Pelaksanaan Penerapan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP). Dengan keterbatasan sumber daya, namun dengan semangat kinerja yang optimal untuk menyukseskan program nasional ini sesuai dengan motto “CERIA”, Cepat, Efisien, Responsif, Inovatif dan Akuntabel yang menjadi landasan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dalam bekerja optimal dengan seluruh aparatur yang ada, mampu merealisasikan perekaman data e-KTP di Kabupaten Padang Pariaman dalam waktu yang singkat. Buktinya, 69 hari, Kabupaten Padang Pariaman telah mampu 100% memroses rekam data penduduk untuk penerapan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) yang awalnya ditargetkan selama 100 hari kerja. Menurut Kepala Dinas Dukcapil Padang Pariaman, M Fadli, keberhasilan ini tak terlepas dari arahan bupati dan wakil bupati, ketika mengadakan rapat persiapan pelaksanaan penerapan e-KTP. Seperti, sosialisasi yang efektif, koordinasi yang intensif, pembinaan dan pengendalian kerja, monitoring dan evaluasi. “Kiat yang diutarakan bupati dan wabup secara bertahap diterapkan, ternyata benar hasilnya dapat dicapai lebih cepat dari yang ditargetkan,” terang Fadli. Keberhasilan ini dapat terealisasikan lebih cepat karena manajemen yang baik, partisipasi dari semua pihak, dan antusiasme masyarakat yang tinggi. Hambatan dan
kelemahan sirna ketika semua pihak sangat paham dan mengerti tentang tugas pokok dan fungsi masing-masing mulai dari tingkat korong, nagari, kecamatan, sampai ke dinas. Hal ini tentu saja juga diawali dengan perencanaan yang terukur sampai kepada evaluasi dengan komitment yang tinggi oleh seluruh tim yang secara kontinu harus dilakukan setiap hari, karena tren dari perekaman di tiap kecamatan mengalami fluktuasi yang disebabkan oleh pengaruh iklim, topografi daerah serta kondisi masyarakat itu sendiri. M Fadhly S AP MM selaku kepala dinas menjelaskan, ketika perencanaan awal dengan melihat kekuatan komitmen tim yang tinggi dan kesempatan yang terbuka luas, ada beberapa strategi yang diterapkan untuk mempercepat proses perekaman data penduduk. “Seperti, untuk satu bulan pertama, kami mengupayakan perekaman dilakukan di kantor camat sesuai dengan jadwal yang tertera di Surat Pemberitahuan Pemanggilan (SPP) perekaman data yang dijadwalkan oleh wali korong masing-masing. Memasuki bulan kedua, satu set dari dua PC Client yang ada di kecamatan, kita setup menjadi Mobile Enrollment yang teknisnya bisa merekam data penduduk sampai ke lokasi terdekat di mana penduduk berdomisili atau bahkan sampai ke rumah penduduk itu sendiri,” katanya. Ia juga menambahkan, sehubungan dengan kekurangan delapan set PC Client di delapan kecamatan, pihaknya berkomunikasi dengan dinas kab/kota lain yang telah melaksanakan penerapan eKTP tahun 2011. “Alhasil, sesuai arahan dari kementrian dengan bantuan pihak PT. Quadra Solution selaku penanggung jawab teknis mengenai peralatan eKTP, maka kami mendapatkan bantuan tujuh PC Client dari kab/kota yang memiliki alat perekaman percepatan di tahun 2011.
Mobile Enrollment di Warung Kopi BAK kata pepatah, untuk pencapaian sebuah usaha “Banyak jalan menuju Roma”, seperti itulah kiranya strategi yang diterapkan oleh tim kerja e-KTP di kecamatan-kecamatan. Melihat tren perekaman data penduduk yang datang secara langsung ke kantor camat sudah mulai menurun, maka disiasati dengan Mobile Enrollment ketika memasuki bulan kedua penerapan e-KTP di Kabupaten Padang Pariaman. Lokasi Mobile Enrollment pun dipilih setelah adanya informasi dan evaluasi internal dalam tim kerja kecamatan. Baik fasilitas umum bahkan tak jarang rumah pribadi pun menjadi lokasi Mobile Enrollment. Ini tak lain tak bukan, hanya bertujuan untuk memfasilitasi masyarakat agar lebih mudah dalam perekaman data e-KTP. Tiap kecamatan memiliki cerita seru dan unik untuk diinformasikan. Seperti di kecamatan Sungai Geringging ini, warung kopi adalah tempat favorit untuk dijadikan lokasi Mobile Enrollment. Sambil berseloroh, salah satu operator e-KTP Kecamatan Sungai Geringging sedang merekam penduduk di warung kopi di Pasa Simpang Kecamatan Sungai Geringging berkata, “Nan apak-apak baguraunyo jalan juo, nan induak-induak manjinjiang kantong asoi juo, nan karajo kito yo salasai pulo. Sakali puro dibuka, duo tigo utang lapeh.” Menurut informasi dari camat setempat, Drs. Bustanil Arifin, manfaat Mobile Enrollment sangat besar. “Target kami adalah penduduk yang memiliki jarak tempuh yang jauh ke kecamatan, dan memiliki keterbatasan secara finansial. Di samping itu, dengan Mobile Enrollment kami juga bisa berkomunikasi dan mensosialisasikan kebijakankebijakan baru yang telah, sedang, dan akan diberlakukan sehingga lebih dapat mempererat tali silaturahim kami. Kami pun tetap semangat, optimis dan tak ada kata lelah untuk selalu pindah dari satu lokasi ke lokasi lain untuk merekam data penduduk,” katanya. Lain lagi cerita dari Kecamatan Sintuk Toboh Gadang, mobile Enrollment yang biasanya masih di atas bangunan, namun kecamatan ini tidak. Mereka lebih enjoy perekaman di tepi jalan. “Jadi teknisnya begini, memasuki bulan kedua, kami keliling dari satu korong ke korong berikutnya, penduduk yang kami jumpai di sepanjang jalan, selalu kami tanyakan apakah mereka sudah perekaman, bagi
BUPATI H. Ali Mukhni dan Wabup H. Damsuar memberikan ide pada Kakandukcapil M Fadli untuk pencapaian target e-KTP dalam waktu yang lebih cepat. Diantaranya, empat dari Kab. Pesisir Selatan, dua dari Kota Padang, dan satu dari Kab. Agam,” katanya. Walaupun begitu, tambahnya, masih terjadi kekurangan satu set PC Client lagi yaitu Kec. VII Koto Sungai Sarik yang berpenduduk wajib KTP terbanyak di Padang Pariaman. Untuk menyiasati ini, dia berusaha melalui kebijakan internal Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Padang Pariaman dengan seluruh camat yang mendapatkan persetujuan dari bupati, untuk percepatan dan pemerataan capaian target perekaman di setiap kecamatan yang nantinya akan berdampak kepada capaian target
perekaman pada tingkat kabupaten, maka direlokasikan satu set PC Client yang ada di kecamatan dengan jumlah wajib KTP relatif lebih sedikit seperti Kec. Padang Sago ke Kec. VII Koto Sungai Sarik. Dan ternyata hal ini sangat efisien dari segala sisi. Disamping itu, inovatif mengenai pengelolaan Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) On-Line yang sudah terkoneksi ke kecamatan melalui Virtual Private Network (PVN) yang merupakan kerja sama dengan Bagian Pengolahan Data Elektronik Setdakab. Padang Pariaman, juga memberikan andil yang besar terhadap kecepatan proses perekaman. Masyarakat tidak perlu
mendatangai dinas hanya untuk pembuatan Kartu Keluarga. “SIAK kami sudah terkoneksi sampai ke tingkat kecamatan lebih kurang satu setengah tahun yang lalu, makanya proses pembuatan dan perubahan biodata di kartu keluarga menjadi lebih cepat sehingga efisiensi sumber daya pun bisa dilakukan,” jelasnya. Update database kependudukan dari server SIAK yang ada di dinas ke server lokal yang ada di kecamatan, dilakukan tiap hari oleh tim dari kabupaten yang telah dari awal dibagi wilayah kerjanya menjadi empat wilayah. “Semua tim bekerja sesuai wilayah kerjanya, mulai dari
update database sampai trouble yang ada di lapangan selalu didiskusikan untuk mendapatkan solusi terbaik dalam waktu yang relatif singkat, karena pemikiran dan ide-ide dari seluruh tim sa0ngat membantu,” kata Fadli. Informasi yang masuk melalui layanan pengaduan atas partisipasi masyarakat yang tinggi ke dinas melalui website dan email di www.dukcapil.padangpariamankab.go.id, layanan sms center di nomor +6281263493399, dan telpon di nomor (0751) 93399 juga sangat bermanfaat karena, dapat diketahui kebutuhan masyarakat akan perekaman data e-KTP di tempat mereka berdomisili mesti bagaimana, sehingga dapat
dijadikan acuan untuk tindakan ke depannya. Seperti yang diutarakan oleh kepala dinas, menurut informasi awal, ada salah satu penduduk yang berkeinginan keras untuk perekaman data e-KTP, namun karena keterbatasan fisik, tidak memungkinkan untuk mendatangi kantor camat setempat, maka pihak dinas siap turun dan merekam Ibu Syamsiar, wanita tua yang janda berumur 70 tahun. “Alhamdulilah, Ibu Syamsiar adalah masyarakat yang ke 100% pada tanggal 29 Juni 2012 yang menggenapkan total perekaman data e-KTP di Kabupaten Padang Pariaman berjumlah 208.991 jiwa,” katanya. (adv)
BUPATI H ALI MUKHNI
PendudukPunyaKesempatanyang Sama PENERAPAN Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP), dapat dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat. Tak ada pengecualiaan dalam bentuk apapun. Yang ada adalah pemilihan aplikasi benroll untuk perekaman. Seperti yang terlihat pada gambar, dalam kondisi seperti ini, operator e-KTP akan memilih pilihan benroll secara byometric, karena aplikasi ini mampu mendeteksi langsung bentuk fisik dari penduduk yang sedang melakukan
perekaman. Fasilitas yang disediakan di e-KTP yang dilengkapi dengan chip dan biometrik sangat memungkinkan penduduk memiliki tingkat keamanan dan validasi data yang akurat. Namun, walaupun demikian, tanpa diiringi dengan tingkat kesadaran dan antusias yang tinggi, program sebagus apapun juga tidak akan berjalan. Lain hal dengan masyarakat Padang Pariaman yang sangat antusias dalam melakukan
perekaman data e-KTP tahun 2012 ini, laki-laki, perempuan, tua, muda, dan dalam status sosial yang berbeda, tetap sama antusiasnya. “Jadi keberhasilan e-KTP ini, bukan keberhasilan pemerintah tetapi keberhasilan masyarakat Padang Pariaman, karena tanpa antusias warga tak mungkin hal ini dicapai,” ujar Bupati H. Ali Mukhni seraya terus minta dukungan warga terhadap pembangunan Padang Pariaman. ***
Rekam data e-KTP dilaksanakan di rumah warga.
Rekam data juga dilakukan dengan Mobile Enrollment
REKAM data e-KTP juga dilaksanakan di pasar dan tempat yang ramai dikunjungi warga.
Bupati dan wabup selalu memonitor cara kerja dan pencapaian target e-KTP setiap saat.
11
JUMA JUMATT, 27 JULI 2012 M 8 RAMADAN 1433 H
Sopir dan Kernet .............. Dari Halaman. 1 Dipan Masjid.................. Dari Halaman. 1 Sidang berjalan dengan pengawalan ketat dari pihak kepolisian. Dalam dakwaannya, kedua terdakwa, Yandri dan Asbi dinyatakan lalai oleh pihak pengadilan dan mengakibatkan hilangnya nyawa orang. Dalam jarak perjalanan yang sangat jauh, dari Dumai sampai akhirnya bus naas tersebut terbakar, terdakwa tidak pernah mematikan mesin bus tersebut. Sempat beberapa kali beristirahat di rumah makan, mesin bus tetap menyala. Begitu pun kernet bus, disebut memaksakan muatan bus hingga penuh sesak. Bahkan pintu pintu bus bagian belakang kemudian diikat dengan tali dan dikunci menggunakan pasak. Saat kejadian berlangsung,
kedua terdakwa tidak segera menolong penumpang yang telah panik untuk menyelamatkan diri. Kedua terdakwa disebut telah lama mengetahui bahwa radiator bus tersebut bocor dan membiarkan bus bernomor polisi BA 3653 L itu tetap beroperasi. “Terdakwa tidak terima dinyatakan lalai. Mereka tidak mengetahui pasti api berasal dari mana. Keduanya juga mereka telah berusaha untuk memadamkan api agar tidak membesar. Mereka juga tidak mengetahui akan terjadi kebakaran yang hebat sehingga menewaskan banyak orang,” kata kuasa hukum kedua terdakwa, Marsanova Andersa, SH, MM kepada Haluan seusai sidang. Sementara itu, orang tua ter-
dakwa berharap agar hukuman kedua terdakwa diringankan. Mereka menilai, kasus terbakarnya bus PO Yanti Grup merupakan musibah yang sebelumnya tidak direncanakan. “Kalau bisa hukuman anak kami diringankan. Karena mereka selama ini bukan penjahat. Mereka telah berusaha untuk memadamkan api dan menolong penumpang yang berada di dalam bus. Tapi Tuhan ternyata berkehendak lain,” kata salah seorang keluarga terdakwa. Akibat kelalaian kedua terdakwa sehingga menyebabkan hilangnya nyawa orang lain, kedua terdakwa diancam hukuman 15 tahun penjara,” ungkap Neneng Ramadini. Sidang rencananya bakal dilanjutkan Kamis depan. (h/cw-ddg)
Disdik Kebakaran............. Dari Halaman. 1 Baik Dinas Pendidikan Kabupaten Solok maupun Dinas Pendidikan Provinsi Sumbar seperti kebakaran jenggot. Berita itu tidak hanya jadi perhatian masyarakat Sumbar, tapi juga nasional (Haluan, Selasa (24/7). Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Solok Ahmad Taufik yang didampingi Kasi Sarana TK dan SD Azwar kepada Haluan di Koto Baru, Selasa (24/07) mengatakan, jajaran Dinas Pendidikan setempat akan membentuk tim peninjau untuk melihat langsung keberadaan dan kondisi SDN 17 Salimpat tersebut. Bahkan Ahmad Taufik berencana akan langsung membangun sekolah tersebut di akhir tahun 2012 ini menggunakan pos Dana Alokasi Khusus (DAK). “Kita akan bentuk tim dan melihat langsung kondisi sekolah tersebut, apakah akan direhab atau dibuat lokal tambahan melalui dana DAK atau Dana Rekon sesuai aturan
yang berlaku,” tutur Ahmad Taufik. Pada intinya kata Ahmad Taufik diiringi anggukan kepala Azwar tanda sepaham, jajaran Dinas Pendidikan sangat berterima kasih kepada media yang telah mengekspos kondisi terkini SDN 17 Salimpat tersebut. Menurutnya berita itu langsung mendapat perhatian dari jajaran Kementerian Pendidikan di Jakarta. Sebenarnya kata Ahamd Taufik, SD itu adalah sekolah gendongan SDN 17 Salimpat, untuk membantu muridmurid yang rumahnya jauh dari sekolah agar bisa bersekolah di sekitar wilayah Si Bua-Bua Salimpat. Makanya SD itu bernama SD Gendongan Si Bua-Bua Nagari Salimpat Kecamatan Lembah Gumanti. Sekolah itu juga belum berstatus SD negeri. Pernah diusulkan ke DPRD Kabupaten Solok, namun karena kondisinya memang belum memenuhi persyaratan kelayakan untuk bisa dijadikan sekolah negeri, terlepas dari sekolah induknya
SD Negeri 17 Salimpat, hingga sekarang proses penegeriannya masih belum bisa ditindaklanjuti. Namun demikian kata Azwar Kasi Sarana TK dan SD jajaran Dinas Pendidikan Kabupaten Solok akan secepatnya memperbaiki atau merehab SD tersebut. Anggaranya pun akan dipersiapkan sebesar Rp208 juta dari DAK tahun 2012. “Sedikit klarifikasi bahwa jumlah murid sekolah dasar tersebut bukanlah sebanyak 128 orang tapi yang benar adalah 44 orang dari kelas 1 hingga kelas VI, “jelasnya. Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Barat, Syamsurizal juga mengatakan dalam waktu dekat akan meninjau SDN 17 Salimpat dan memastikan ketidaklayakan kondisi sekolah tersebut. Ia merencanakan memasukkan sekolah tersebut ke dalam perencanaan anggaran rehab/rekon infrastruktur sekolah di APBD 2013 mendatang. (h/ris/ang)
Pengusaha ‘Silungkang’ ...... Dari Halaman. 1 persetujuan perubahan perjanjian kredit No: (10) 2003/008 tanggal 4 April 2012. Perjanjian tersebut dibuat antara Masagus Nazarudin selaku Pemimpin Sentra Kredit Kecil Padang PT. BNI (Persero) Tbk yang mewakili bank dengan Syafril selaku pelaku usaha. Berdasarkan surat dari PT BNI (Persero) Tbk Sentra Kredit Kecil Padang tanggal 9 Maret 2012 No: PDC/6/308/R perihal Persetujuan Perpanjangan Fasilitas Kredit, dimana, debitur (Syafril) mempunyai kewajiban untuk membayar setiap bulannya pada tanggal 25. “Tapi, setelah saya cek print-out rekening koran saya, ternyata ada sebelas kali penarikan yang dilakukan pihak BNI tanpa sepengetahuan dan seizin saya selaku pemilik rekening,” kata Syafril sambil melihatkan print-out rekening korannya kepada Haluan, Rabu (25/7). Penarikan tanpa izin itu berlangsung dari tanggal 2 sampai 19 April 2012 dengan total jumlah sebesar Rp23.456.000. Rincian dana Syafril yang ditarik itu; 2 April sebesar Rp5.070.000, pada 4 April Rp165.000, 5 April Rp2.500.000, 9 April Rp670.000, 10 April Rp1. 530.000, 12 April Rp1.600.000. Pada 13 April 2012 diambil lagi Rp2.351.000, 16 April Rp1.690.000, 17 April Rp410.000, 18 April Rp3.025.000 dan pada 19 April Rp3.800.000. Anehnya lagi, ucap Syafril, saat ditanyakan ke pihak bagian kredit
di bank terkait, jawaban yang diterimanya justru membingungkan. “Alasan pemotongan tabungan menurut pihak bank, untuk pembayaran angsuran kredit. Lho...ini kan aneh? Saya tak pernah menunggak setoran, tapi kok rekening saya tetap dipotong?” ujar Syafril. Lebih tak masuk akal lagi, uang di rekening yang dipotong sepihak tadi justru kecil dibandingkan pembayaran per bulan yang ratarata Rp15 juta. “Selaku konsumen saya telah dirugikan, karena uang ditarik oleh pihak BNI tanpa sepengetahuan dan seizin saya,” kata Syafril. Tak cuma itu, katanya, kerugian lain yang diderita adalah dikenai pinalty oleh relasi (buyer). “Atas kecerobohan petugas BNI yang telah merusak relasi tadi, saya tuntut mereka untuk membayar kompensasi (immateril) Rp2 miliar,” katanya. Laporkan ke Polda Selain menggugat ke BPSK Kota Padang, Syafril juga melaporkan kasus yang dialaminya ke Mapolda Sumbar dengan tuduhan dugaan penggelapan yang dilakukan Masagus Nazaruddin selaku Pemimpin Sentra Kredit Kecil PT BNI Padang. Pjs Kabid Humas Polda Sumbar AKBP Mainar Sugianto yang dikonfirmasi Kamis (26/7) mengatakan, penyidik Direktorat Reksrim Umum (Ditreskrimum) Polda Sumbar kini sedang menindaklanjuti kasus tersebut. “Sejak laporan itu masuk, penyidik telah memintai keterangan
lima saksi, yaitu pelapor dan rekannya serta tiga dari pihak bank,” kata Mainar Sugianto. Dari hasil keterangan sementara, kata Mainar, dalam kasus penggelapan ini dinyatakan tidak ada uang Syafril yang hilang, melainkan uang nasabah tersebut masih ada di BNI. Walaupun demikian, lanjut Mainar, pihaknya terus memeriksa perkara ini dan akan meminta keterangan beberapa saksi lagi, termasuk saksi ahli. Setelah semuanya diperiksa, maka penyidik akan melakukan gelar perkara dalam kasus ini. Tidak Hilang Pemimpin Sentra Kredit Kecil BNI Padang Masagus Nazaruddin yang dikonfirmasi melalui telepon mengatakan masalah ini sudah ditangani Humas BNI Wilayah Padang. Dia menyarankan untuk menanyakan ke Humas. Indra Wahyu dan Suryana dari Divisi Kelompok Penunjang Bisnis dan Layanan BNI Wilayah Padang yang membidangi Humas, menyatakan pada dasarnya masalah ini muncul karena salah pengertian dari Syafril selaku debitur bank itu. “Secara aturan internal perbankan, tidak ada pelanggaran yang kami lakukan. Sesungguhnya uang Pak Syafril tidak hilang, cuma dialihkan dari rekening giro ke rekening pinjaman untuk pembayaran kewajibannya selaku debitur. Itu sudah by system dan ada dalam perjanjian kredit,” kata Indra. (h/nas/ze)
Sedekah Amal ................. Dari Halaman. 1 Kita merenungkan arti penting sedekah di Ramadan, sebagaimana yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW. Dengan mengkaji amalan ini, kiranya kita bisa membangkitkan kesadaran kita untuk bersedekah, membantu saudara kita yang masih miskin. Jika kesadaran bersedekah di kalangan umat Islam tumbuh dengan baik, Insya Allah kegiatan pengentasan kemiskinan dapat dicapai. Tidak mungkin kita berharap hanya pada pemerintah saja. Sebab dananya terbatas. Untuk itu, program ini kita angkat bersama-sama dengan menggerakkan kesadaran bersedekah. Boleh jadi, orang lain yang datang memberi bantuan dan sokongan. Tapi dibalik itu, mereka juga membawa misi tersendiri. Alangkah banyaknya umat Islam yang murtad hanya gara-gara sekilo beras dan sekerat roti. Dimana tanggung jawab kita? Hakikat puasa Ramadan, sebenarnya kita diberi pelajaran oleh Allah agar tidak melupakan saudara kita yang fakir dan miskin dan mereka yang tidak mampu lainnya. Dengan puasa kita menahan diri dari makan dan minum agar kita dapat merasakan lapar dan haus, untuk kemudian menyadari bahwa di sekeliling kita banyak orang yang terpaksa tidak makan. Mereka tidak makan bukan karena puasa, tapi
memang tidak ada yang mau dimakan. Pada suatu ketika seorang anak bertanyak kepada bapaknya, untuk apa disyariatkan berlapar-lapar dalam bulan puasa? Bapak yang bijak menjawab, supaya orang-orang juga merasakan lapar. Agar jangan melupakan nasib orang yang lapar. Kalau sudah merasakan rasanya lapar, sudah mencoba rasanya sebagai orang tidak punya, maka sunnah memperbanyak sedekah pasti dengan ikhlas mereka laksanakan. Ada beberapa alasan kenapa Rasulullah mengajarkan kita memperbanyak sedekah di bulan ini. Pertama, pahalanya dilipatgandakan. Setiap amalan manusia diperhitungkan secara lebih, bahkan berlipat ganda. Karenanya sedekah di bulan ini akan mendatangkan pahala yang luar biasa. Kedua, sedekah memudahkan orang lain beribadah. Dengan sedekah di bulan Ramadan ini, kaum muslimin yang kekurangan dapat dengan tenang melaksanakan ibadah puasanya, sebab makanan berbuka sudah tersedia. Bagi mereka yang bersedekah dengan jalan menyediakan makanan untuk berbuka, pahalanya akan berlipat ganda. Pahala yang diterima sebanding dengan nilai puasa orang yang diberinya makan. “Barang siapa memberi makan
berbuka kepada seseorang yang berpuasa, niscaya dia memperoleh pahala sebagaimana yang diperoleh oleh orang yang berpuasa itu dengan tidak kurang sedikitpun.” (HR. Ahmad) Itulah sebabnya Ibnu Umar selalu berbuka puasa bersama fakir miskin. Jika keluarganya tidak menyediakan hidangan berbuka untuk mereka, ia rela menahan lapar hingga malam. Jika di tengah-tengah makan datang orang miskin, ia rela memberikan makanannya kepada orang tersebut. Ketiga, dengan puasa dan sedekah, wajib atasnya syurga. Rasulullah bersabda, “Bahwasanya di dalam syurga ada beberapa bilik yang dapat dilihat punggungnya dari perutnya, dapat dilihat perutnya dari punggungnya. Bertanya para sahabat, untuk siapakah bilik itu ya Rasululullah? Rasulullah menjawab, untuk orang-orang yang mewangikan tutur katanya, memberi makan fikir miskin, mengekalkan puasa dan bersalat malam kala manusia dalam keadaan tidur.” (HR. Ahmad) Keempat, sedekah dapat membantu kesulitan pada hari kiamat. Sedekah tidak hanya berpahala, tapi bisa menutupi kita dari segala salah dan dosa. Artinya segala kesalahan kita akan diampuni Allah SWT. (Muslim Kasim, Wakil Gubernur Provinsi Sumatera Barat)
Saat berbahagia melepas puasa Ramadan segera tiba karena sehari menahan haus dan lapar. Waktu berbuka dan azan Magrib kian dekat. Seorang yang berbahagia itu adalah Mariana, usia 75 tahun, jemaah Masjid Jamiaturahmah RT 01 RW 03, Batu Busuk, Kelurahan Lambung Bukik, Kecamatan Pauh, Kota Padang. Dan juga Maini, 65 tahun, adik Mariana, , sudah pula bersiap menunaikan salat Magrib di masjid yang mereka cintai itu. Kebiasaan berbuka puasa di masjid itu telah mereka jalani sejak bertahun-tahun lalu. Masjid kian ramai oleh jemaahnya. Tak berapa menit jelang azan tanda buka puasa tiba, arus sungai Batang Kuranji saperti menggila. Air deras berwarna kehitamhitaman menderu meluncur dari hulu. Air itupun mengepung kampung itu. Tak berapa lama, arus deras bercampur kekayuan menghantam masjid itu. Belum sempat melepas puasa, pekikan ketakutan dari jemaah masjid berhamburan. Orang-orang pun berlarian menyelematkan diri. Mariana dan Maini terkepung air bandang itu. Berdua di dalam masjid dalam deru air yang meng-
hempas apa saja. Mereka mengucap nama Allah. Memasrahkan diri kepada Yang Maha Kuasa. Sebagian bangunan masjid telah diseret arus sungai. Berderak-derak Dengan suara yang serak-serak Mariani mengisahkan kepada Haluan, ia bersama adiknya bermaksud untuk ma ampek puluah hari (zikir selama 40 hari di dalam masjid). Mariana berserta adiknya Maini terus berzikir. “Amak lah ka manunggu babuko. Dek waktu ka babuko lah masuak, ndak sempat maminum aia. Nampak se aia bacampua lumpur masuak dari pintu masajik. Amak lah mulai cameh tapi amak tetap mambaco dua kalimat shahadat. Sambia balari, mak masuak ka arah mimbar, kironyo di situ aia lah taganang pulo. Mak ambiak sajadah tu supayo ndak kumuah kanai lumpur. Ndak lamo siap tu tatutuik sorang se pintu masjid. Mak duduk di ateh dipan, sambil mambaco kalimat tauhid, amak suruah si Maini naiak ka dipan, tahlil taruih Tuhan manyalamaikan awak, siap tu lumpur masuak. Nan anehnyo dipan yang amak duduakan jo si Maini tu ta angkek sorang se, Astagafirullah aladzim. Itulah yang namonyo kebesaran Allah SWT,” ujarnya dengan mimik wajah sedih dan mata
yang berkaca-kaca kepada Haluan. Ia menambahkan, dirinya tak henti melantunkan La illaha illallah karena ketakutan dan hanya ingat kebesaran Allah SWT. Mariana serta Maini lupa bahwa dirinya belum berbuka puasa. Ia baru melepas puasanya pukul 23.00. Siang itu, Rabu (25/7), tampak Mariani bersama warga lainnya, membersihkan Masjid Jamiaturahmah yang dipenuhi lumpur. Tampak membersihkan Alquran yang terlihat kuyup dan kena lumpur. Selain Al quran yang bercampur lumpur, sajadah, kain sarung, dan tikar masjid pun dicuci. Mariana merupakan sesepuh di kampung Batu Busuk, dan termasuk orang yang mempunyai andil dalam pembangunan di Masjid Jamiaturahmah. “Kitab wak ko masih bisa dipakai mah, cuma agak kumuah dek kanai lumpur, amak basuah jo aia ko hilang mah,” kata Mariana yang diikuti adiknya, Maini. Dibantu beberapa orang anak kecil, Mariana menyusun Alquran beserta sajadah, dan tikar masjid ke atas lemari masjid yang rusak agar cepat kering dan bisa digunakan lagi. Selain itu, masjid juga difungsikan untuk TPA bagi anakanak negeri itu.
5 Kelurahan ................... Dari Halaman. 1 Pantauan Haluan, Kamis (26/7), dua hari pascabanjir, saluran irigasi dan bandar yang melintasi lima kelurahan terputus dan mengalami kekeringan. Kelurahan tersebut adalah Lambung Bukik (Pauh), Kelurahan Kuranji, Kelurahan Korong Gadang, Kelurahan Kalumbuk dan Kelurahan Sungai Sapih. Jika perbaikan irigasi tak segera dilakukan, ribuan warga terancam kekeringan. Sebab, bandar yang kering juga mengancam sumber mata air sumur-sumur warga. Selain itu, lahan pertanian sawah dan kolam ikan masyarakat juga terancam kekeringan. “Terakhir kekeringan akibat irigasi jebol ini terjadi 2007 lalu. Lokasinya tak jauh beda yakni di depan SD Lambung Bukik. Akibatnya, kami kekeringan sehingga untuk MCK, kami terpaksa turun ke sungai batang Kuranji,” kata Nurhayati (42), salah seorang warga Korong Gadang kepada Haluan, Kamis (26/7). Dulu, lanjutnya, untuk mengatasi kekurangan air bersih menjelang perbaikan selesai, PDAM Padang membantu menyuplai air dengan mobil tangki. “Jika besok atau beberapa hari lagi tak pulih, mungkin sumur kami juga kekeringan. Apalagi, pascabanjir, hujan tak turun lagi,” katanya. Masyarakat Kelurahan Korong Gadang mulai mengeluh susahnya mendapatkan air bersih. Sumber air bersih juga sudah tercemari dan tidak layak dikonsumsi. Sementara itu, Kepala Dinas Kehutanan Kota Padang Qori Saidan membenarkan jebolnya
bendungan tersebut dan rusaknya saluran irigasi, Menurutnya, kerusakan Bedungan Gunung Nago sangat berpengaruh terhadap irigasi masyarakat setempat. “Dalam kondisi normal bendungan Gunung Nago bisa mengairi 2.800 hektare sawah petani. Jika bendungan itu jebol, akan berdampak buruk kepada para petani. Pada prinsipnya, kondisi sebuah irigasi primer sangat menentukan,” kata Qori Saidan. Menurutnya, jika bendungan ini tidak secepatnya diperbaiki, maka akan bepengaruh kepada produksi petani, dan akan merembet hingga pada tingkat ketahanan pangan. Dikatakannya, dari sebelas kecamatan yang ada di Kota Padang, ada beberapa kecamatan yang memiliki kawasan hutan lindung, yaitu Kecamatan Bungus Teluk Kabung seluas 3.688 hektare. Lubuk Kilangan memiliki hutan lindung 3.008 hektare, Lubuk Begalung 845 hektare, Nanggalo 386 hektare, dan Pauh seluas 2.303 hektare. Jadi, jumlah hutan lindung yang ada di Kota Padang ada 12.850 hektaree. “Hutan lindung inilah yang menampung dan mengendalikan air secara alamiah. Kini banyak hutan itu yang telah digunduli,” katanya. Menurutnya, hutan lindung inilah sebenarnya yang diharapkan melindungi masyarakat dari banjir bandang. Namun, separuh dari daerah hutan lindung yang ada di Kota Padang telah menjadi lahan kritis. “Salah satunya penyebabnya pembalakan liar ataupun disebabkan alam seperti longsor.”
Ia menjelaskan, dari 6.000 hektare hutan lindung yang menjadi lahan kritis di Kota Padang, Kecamatan Bungus Teluk Kabung merupakan tempat terparah. Kecamatan ini memiliki luas hutan lindung 3.688 hektaree, 1.100 hektaree di antaranya termasuk dalam keadaan kritis. Kecamatan Koto Tangah, Pauh, dan Kuraji juga termasuk daerah yang perlu diperhatikan. Ia berharap pemerintah secepatnya memperbaiki Bendungan Gunung Nago. Selain itu, ia juga meminta masyarakat bisa belajar dari peristiwa banjir bandang yang terjadi di Kota Padang, terkait tentang betapa pentingnya hutan. Smentara itu, Mursalim, Camat Kuranji mengatakan, sebagai kepala pemerintah setempat ia sudah melaporkan kejadian ini kepada dinas terkait. Menurutnya, Bendungan Gunung Nago adalah sumber kehidupan masyarakat. Pasalnya, air dari Bendungan Gunung Nago tidak hanya digunakan untuk mengaliri sawah para petani, tetapi juga gunakan masyarakat sebagai MCK. “Kita sebenarnya tidak mengharapkan Bendungan Gunung Nago jebol. Karena, bendungan ini sumber hajat masyarakat, apalagi para petani. Tetapi apa boleh buat, hal itu di luar dari kemampuan kita. Untuk mengatasi kekeringan yang bisa saja terjadi, kami sangat mengharapkan pemerintah melalui PDAM bisa menyediakan sumber air bersih. Karena perbaikan tentu akan membutuhkan waktu,” katanya. (h/yat/ang)
Syekh Ibrahim ................. Dari Halaman. 1 “Di Taram, ia mendirikan Surau Tuo. Surau ini telah ada di Nagari Taram semenjak tahun 1835. Pada waktu itu, tengah bergolak Perang Paderi. Pada masa itu, bangunan surau masih kecil dan terbuat dari kayu. Adapun perancang dari surau ini adalah Syekh Ibrahim Mufti sendiri,” begitu jelas H.A.B.DT.Tumanggung yang merupakan wakil Ketua Dewan Penyantun LKAAM Kabupaten Limapuluh Kota. Dalam perjalanannya di dunia dakwah, Syekh banyak bertemu dengan pemuka-pemuka agama di daerah Baso, Kamang, dan Lintau. Dia mengajarkan bahwa dalam mengembangkan agama Islam harus toleran, persuasif, dan edukatif. Hal ini sangat berlawanan dengan semangat para pemuka agama waktu itu, bahwa orang-orang yang tidak melakukan syariat Islam dan orangorang berjudi, merokok makan sirih harus ditumpas dengan kekerasan. Di Taram, ia mempunyai dua istri. Istri pertamanya bernama Laut Aceh dan memiliki anak bernama M. Jamil dan Jamilan. Adapun peninggalan Syekh yang masih tersimpan dengan baik berupa tongkat, ember dan beberapa lembar surat. Dengan istri keduanya yang bernama Pisa. Ia memiliki banyak keturunan. Salah seorang anaknya bernama M. Nurdin. Ia pergi ke Mekkah dan seorang lagi bernama H. Kamarudin yang mengembangkan Islam ke Aceh. Berdasarkan penelusuran Haluan di Nagari Taram tempat keturunan Syekh Ibrahim Mufti, terdapat naskah yang telah diselamatkan Kementerian Agama di mana salah satu naskahnya berbicara mengenai Asbabun Nuzul (Sebab-sebab Turunnya Ayat-ayat Alquran). Belum ada bukti valid ditemukan, apakah naskah ini merupakan salinan dari karya AsSuyuthi yang berjudul Asbabun Nuzul (dicetak di pinggir Tafsir Jalilain) atau tidak. Keberadaan naskah yang menguraikan Asbabun Nuzul ini memberikan kesan bahwa Syekh Ibrahim
Mufti dahulunya memang mansyur dalam bidang keilmuan apalagi mengenai tafsir Asbabun Nuzul ini. Sistem dakwah yang dianut Syekh Ibrahim Mufti atau yang dikenal juga sebagai Syekh Taram ini adalah dengan cara mengumpulkan orang di satu tempat (tanah lapang), di bawah naungan kayu besar ataupun di surau. Dari dakwah ini, beliau telah memiliki banyak murid. Dt Tumanggung mengatakan, cerita mengenai kematian dari Syekh Taram ini, dikarenakan sewaktu ia sedang bercukur rambut di Surau Tuo. Baru setengah dari rambutnya yang berhasil dicukur, tiba-tiba dia bangkit sambil berkata: “Kota Mekkah terbakar lalu Syekh menghilang dalam sekejab. Setelah kejadian tersebut ia tidak pernah kembali lagi ke Nagari Taram.” “Namun tiga tahun kemudian seseorang yang kembali dari Tanah Suci mengatakan bahwa Kota Mekkah terbakar dan orang yang bercukur sebelah yang memadamkan apinya,” kata Dt Tumanggung. Anak dari istri pertamanya Jamil pergi mencari ayahnya ke Mekkah. Konon kisahnya ia tidak pernah bertemu dengan ayahnya dan akhirnya meninggal di Palestina. Sementara adiknya bernama Jamilan bermimpi tentang ayahnya dan mengatakan, ‘Saya jangan dicari lagi, engkau lihat saja pada malam 27 Rajab sumber cahaya. Dimana ada cahaya di sanalah ayahmu ini.’ Adapun kuburan keramat yang ada di samping Surau Tuo bukanlah jasad dari Syekh Ibrahim Mufti, tetapi itu adalah sumber cahaya yang dipesankannya pada Jamilan melalui mimpi. Menurut cerita dari DT Tumanggung, banyak kejadian aneh sepeninggalan Syekh Ibrahim Mufti. Kejadian aneh tersebut di antaranya adalah ketika kebakaran terjadi di Bukit Godang salah satu daerah di Nagari Taram. Di mana kampung di bawah bukit tersebut juga ikut terbakar. Angin pun bertiup menuju Surau Tuangku Keramat. Namun secara tiba-tiba hujan deras turun membasahi surau
sehingga api yang datang pun padam seketika, sehingga surau Tuo Tuangku selamat dari kobaran api. “Kolam ikan yang berada halaman masjid dibuat oleh beliau semasa hidupnya. Ikan di kolam tersebut didatangkan dari Kapalo Banda. Ketika Syekh Ibrahim Mufti memasukkan tongkatnya ke dalam air Kapalo Banda, dan menghelanya menurut aliran tali bandar, sehingga ikan-ikan yang ada mengikuti tongkatnya dan terus masuk ke kolam besar tersebut,” terang Dt Tumanggung. Ikan-ikan itu, tetap ada, yang diperkirakan beratnya telah mencapai 15 kg. Ikannya jinak dan bisa diberi makan dengan telapak tangan. Namun, sewaktu tentara Jepang masuk ke Nagari Taram pada tahun 1944, kolam itu di bom dengan dinamit yang menyebabkan ratusan ikan mati. Setelah kejadian itu, dua nyawa tentara Jepang melayang karena dinamitnya sendiri. Ada lagi cerita lain. Ada sorang petani yang menanam buah nangka di halaman rumahnya dan berjanji jika nangka ini telah berbuah, maka buah pertamanya akan ia serahkan ke Surau Tuo. Namun ia mengingkarinya. Ia hanya mengantarkan sebelah dari buah yang matang itu. Anehnya, semua buah nangka yang tumbuh di batangnya menjadi hampa sebelah (hanya setengah yang berisi). Sehingga daerah itu diberi nama Cibodak Ampo. (Laporan: Dara Purnama)
RALAT Pada penerbitan edisi Kamis (26/7) terdapat kekeliruan di dalam pemuatan teks foto di berita “Premier Basko Hotel Bantu Korban Banjir Bandang”. Teks foto yang benar adalah: Manajemen Premier Basko Hotel, Basko Grand Mal dan Haluan saat menyerahkan bantuan untuk korban banjir bandang, Rabu (25/7) di Posko Bencana Limau Manis yang didirikan Politeknik Negeri Padang. Demikian ralat, harap maklum. Terimakasih.
12
JUMA JUMATT, 27 JULI 2012 M 8 RAMADAN 1433 H
PADANG 13
JUMA JUMATT, 27 JULI 2012 M 8 RAMADAN 1433 H
DIHANTAM BANJIR BANDANG, TIGA INTAKE RUSAK
PDAM Padang Rugi Rp8,2 Miliar PADANG, HALUAN — Memasuki hari kedua pasca banjir bandang, pelayanan air bersih bagi pelanggan PDAM, di sebagian wilayah masih terganggu.
MATERIAL BANJIR — Susiwati bersama Indah mengangkat material banjir yang terdiri dari pasir dan batu, ke truk yang telah menunggu dekat jembatan proyek Gunung Nago. PARWIS
Material Banjir Menambah Penghasilan One PADANG, HALUAN — Banjir bandang yang melanda Kota Padang, ternyata membawa berkah tersendiri bagi beberapa warga Gunung Nago, Kecamatan Pauh, terutama bagi para one-one (ibu-ibu-red). Setelah air bah surut, material yang dibawa oleh banjir, seperti batu, dan pasir lalu dimanfaatkan oleh warga Gunung Nago, untuk dijual.. Seperti dilakukan Susiwati (36) dan Indah (34). Mereka berdua mengambil pasir yang berada di bawah jembatan Gunung Nago, untuk kemudian diangkut ke truk pasir. Dalam sehari, Susi dan Indah bisa memuat pasir sampai 3 truk. Untuk satu truk, harganya Rp70.000. “Selagi pasirnya dekat, dan air pun sudah tidak besar lagi, apa salahnya dimanfaatkan untuk tambahan pemasukan. Lagi pula, pekerjaan di rumah tidak ada. Dari pada tidur, lebih baik bekerja,” ujar Susi dan Indah. Begitu juga dengan Apriani (44), ia mengumpulkan batu yang dibawa oleh banjir. Dalam sehari, ia bisa mengumpulkan batu hampir dua truk. Untuk satu truk tumpukan batu, dihargai sebesar Rp40.000. “Setelah pekerjaan di rumah selesai, saya langsung pergi ke sungai untuk mengumpulkan batu. Lagi pula saya hanya bekerja dari pukul 09.00 WIB sampai pukul 13.00 WIB. Setelah itu, saya kembali ke rumah untuk mempersiapkan makanan berbuka untuk keluarga,” katanya. (h/cw-wis)
Gangguan dialami pelanggan di kawasan Perumnas Indarung dan sekitarnya, Perumahan Unand Gadut dan sekitarnya, serta Limau Manis dan sekitarnya. Gangguan terjadi akibat jebolnya bangunan intake PDAM di Ulu Gadut dan intake PDAM di Jawa Gadut, yang dihantam banjir bandang Selasa (24/7) malam. Akibatnya, kedua intake tersebut rusak parah. Ratusan pegawai PDAM sejak Rabu (25/7) hingga Kamis (26/7) kemarin tampak goro massal melakukan perbaikan darurat untuk intake Jawa Gadut. Banjir bandang yang menghantam Kota Padang, Selasa (24/7) malam, mengakibatkan intake-intake (pintu air) milik PDAM Kota Padang, terganggu. Tiga intake di antaranya malah mengalami kerusakan yang cukup parah. Yakni intake Ulu Gadut, intake Jawa Gadut di Kecamatan Pauh, dan intake Guo di Kecamatan Kuranji. Sementara intake Kampung Koto yang memasok untuk IPA Gunung Pangilun, yang sempat tertimbun material lumpur dan kayu-kayuan, sudah berhasil dibersihkan. Direktur Utama PDAM Kota Padang Ir. Azhar Latif, kemarin, menyampaikan, banjir bandang yang menyebabkan
meluapnya Sungai Batang Kuranji, Batang Harau, Batang Guo, serta Jawa Gadut ini menyebabkan aktivitas produksi air bersih PDAM sempat terganggu. Masalahnya, sungai-sungai tersebut merupakan sumber utama air baku PDAM. “Alhamdulillah, berkat kerja keras karyawan yang goro sejak subuh, dan bantuan alat berat, khusus untuk intake Kampung Koto, sudah berhasil dibersihkan. Lumpur sudah diangkat, dan aktivitas produksi di IPA Gunung Pangilun sejak pukul 13.00 WIB, Rabu (25/7), sudah kembali jalan. Mudah-mudahan malam ini distribusi air ke pelanggan sudah lancar kembali,” sebut Azhar Latif. Ditambahkan Direktur Teknik, Ir. Suloko, MT, selain intake Kampung Koto yang sudah kembali normal, perbaikan darurat intake Guo dan intake Jawa Gadut terus dilakukan.
“Saat ini kita akan usahakan semaksimal mungkin, seluruh intake kita beroperasi. Kita harapkan pendistribusian air akan segera normal,” tambah Suloko, yang sejak banjir bandang terjadi tampak selalu berada di lapangan. Untuk perbaikan dan pembangunan kembali tiga intake PDAM yang rusak akibat banjir bandang, dibutuhkan biaya sekitar Rp 8,2 miliar. Dengan perincian untuk intake Ulu Gadut Rp 4,5 miliar, intake Jawa Gadut Rp 2 miliar, dan intake Guo Kuranji Rp1,7 miliar. “Biaya tersebut kita butuhkan untuk perbaikan dan pembangunan kembali intake-intake tersebut,” sebut Dirtek Suloko didampingi Direktur Umum, H Edwar, SE. Baik Edwar maupun Suloko, sangat berharap pemerintah baik pusat maupun daerah, bisa membantu pem-
bangunan intake-intake PDAM tersebut secara permanen.”Kita sudah laporkan peristiwa ini ke intansi terkait, seperti Satker Air Bersih Dinas Prasjal Takim Sumbar, Pemko Padang, Dinas PSDA, Balai Wilayah Sungai Sumatera V, dan instansi lainnya,” sebut Suloko. Pasok Air Bersih Meski ikut terkena musibah, PDAM Kota Padang tetap menunjukkan kepedulian terhadap korban banjir bandang. Buktinya, PDAM Kota Padang tetap berupaya memasok air bersih kepada korban banjir melalui mobil tangki dan hidran umum. “Seluruh mobil tangki kita operasikan, untuk memasok air bersih ke masyarakat. Baik untuk pelanggan maupun non pelanggan. Tentu kita prioritaskan untuk korban banjir dan hidran umum,” ungkap Edwar. (h/rel/srz)
14 PADANG
42.105 Butir Mercon dan Petasan Diamankan
PADANG, HALUAN — Selama operasi cipta kondisi (cikon), Polresta Padang beserta Polsek se-Kota Padang, berhasil menyita 42.105 butir petasan, dan mercon berbagai merek yang ada di Kota Padang. Kapolresta Padang Kombes Pol. Moch. Seno Putro mengatakan, operasi ini dilakukan guna meminimalisir adanya peredaran petasan, dan mercon di Kota Padang. Selain itu, razia ini juga menjaga ketenteraman masayarakat, agar tidak terganggu saat menunaikan ibadah di bulan puasa. Operasi ini dilakukan,guna mencegah adanya bencana dari petasan, yang beredar dan dijual bebas. Sebab, daya ledak mercon dan petasan yang dijual bebas itu luar biasa. Ledakan itu bisa membakar bangunan, serta yang memainkan mercon itu sendiri. “Sebelumnya, kami melakukan percobaan pada mercon dan petasan, yang diamankan itu. Daya ledaknya cukup kuat. Selain memekakkan telinga, ledakan itu bisa menghanguskan bangunan,” kata Seno. Rincian petasan yang diamankan yakni, Polsek Padang Utara sebanyak 4.230 butir, Polsek Bungus 1.046 butir, Polsek Padang Barat 2.093 butir, Polsek Koto Tangah 1.813. Kemudian Polsek Kuranji 192 butir, Polsek Padang Timur 1.131 butir, Polsek Lubeg 4.000 butir, Polsek Luki 144 butir, Polsek Nanggalo 171 butir, Polsek Padang Selatan 323 butir, dan Polsek kawasan Teluk Bayur 14.105 butir. Semua Polsek melakukan razia pada Rabu (25/7). Sementara hasil razia dari Polresta Padang Satuan Shabara dan Provost menyita sebanyak 12.880 butir petasan dan mercon berbagai merek. Seno juga mengimbau kepada warga, agar selalu berhati-hati dan tetap waspada. Apabila warga meninggalkan rumah, diharapkan mengunci semua pintu dan memeriksa kembali sebelum meninggalkan rumah. “Kami mengharapkan kerja sama warga dengan kepolisian guna meminimalisir kejahatan,” harapnya. (h/nas)
JUMA JUMATT, 27 JULI 2012 M 8 RAMADAN 1433 H
BANTUAN TERUS MENGALIR
Parpol Tunjukan Sikap Peduli PADANG, HALUAN — Bencana banjir di Kota Padang, kian meraih empati banyak pihak. Sikap peduli datang dari dalam daerah dan luar Sumbar. Termasuk dari kalangan politisi, yang memang ingin menunjukkan kepedulian terhadap masyarakat korban bencana.
MEMANDANGI RUMAH — Seorang warga memandangi rumahnya yang hancur diterjang banjir bandang di Kelurahan Limau Manis, Kecamatan Pauh, Kota Padang, Kamis (26/7). Aliran sungai Kuranji meluap menghanyutkan dan merusak harta benda warga. RIVO SEPTI ANDRIES
Warga Binaan Ikuti Pesantren Ramadan PADANG, HALUAN — Walikota Padang Fauzi Bahar secara resmi membuka pelaksanaan pesantren Ramadan, bagi warga binaan lembaga permasyarakatan (LP) Kelas II A Muara Padang, Rabu (25/7). Pelaksanaan pesatren Ramadan yang diadakan terwujud, atas kerja sama Pemko Padang dengan LP Kelas II A Muara Padang. Sedangkan dalam pelaksanaannya dibantu oleh Dewan Mesjid Indonesia Kota Padang dan Sekolah Tinggi Pengembangan Ilmu Al-Quran (STPIQ). Dalam sambutannya, Kepala LP Kelas II A Muara Padang Ely Yuzar mengatakan, pesantren Ramadan di lingkungan LP diharapkan, dapat memberikan pencerahan, dan pemahaman agama yang baik bagi warga binaan. “Sudah lebih 20 tahun saya
menjadi kepala LP, belum pernah sekalipun kegiatan yang semacam ini di buat. Saya sangat berterimakasih kepada Walikota Padang Bapak Fauzi Bahar yang menanggapi serius permintaan pihak LP agar pesantren Ramadan juga diselengarakan di lingkungan LP Muara Padang. Juga kepada pihak DMI Kota Padang dan STPIQ yang bersedia membantu mengarahkan kegiatan tektnis pesantren Ramadan,” katanya. Menurutnya, ada 860 orang warga binaan pemasyarakatan LP Kelas II A Muara Padang. Semuanya akan mengikuti pesantren Ramadan. Dalam kesempatan tersebut ia juga meminta Walikota Padang untuk menyediakan selter bagi warga dilingkungan LP Muara Padang. Pasalnya, mereka cukup was-was jika terjadi gempa yang kemungkinan memicu tsunami.
Sementara itu, Walikota Padang Fauzi Bahar sangat berharap melalui pesatren Ramadan yang dilaksanakan selama sepuluh hari bagi warga binaan LP Kelas II A Muara Padang, dapat berdampak baik, khususnya bagi perbaikan spiritual. Menangapi kebutuhan selter yang diperlukan warga di lingkungan LP Muara Padang, Fauzi Bahar menyebut, pemerintah sedang mencarikan solusi terbaik terkait permintaan tersebut. Ia menjelaskan, untuk pembangunan satu buah selter di kawasan LP Muara Padang dibutuhkan dana Rp8 miliar. “Saya sangat paham dengan kecemasan pihak pimpinan, maupun warga binaan yang ada di LP. Untuk mengatasi rasa cemas yang berlebihan itu, mari kita perkuat keimanan kita kepada Allah karena Dialah pemegang segala kuasa,” katanya. (h/nas)
Sarana Pendidikan Rusak Kerugian Diperkirakan Rp765 Juta Dua Rumah Petak Terbakar PADANG, HALUAN— Kebakaran kembali terjadi di Kota Padang. Kemarin, dua unit rumah petak di Jalan Jhoni Anwar Lapai, Kelurahan Kampung Olo, Kecamatan Nanggalo, sekitar pukul 13.20 WIB, habis dilalap sijago merah. Diduga, kebakaran disebabkan meledaknya kompor gas, pada salah satu rumah yang dimanfaatkan untuk rumah makan. Api yang berasal dari dapur, dengan cepat merambat, menghabiskan isi ruangan, dan bangunan rumah, termasuk rumah petak di sebelah rumah makan tersebut. Akibat kebakaran, kerugian ditaksir Rp70 juta, Syukur, peristiwa tersebut, tidak menimbulkan korban jiwa. Saat kebakaran, penghuni kedua petak rumah, yakni Muknizar (44), dan Rosmini (47), sedang tidak
berada di rumahnya. Sehingga tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Sementara itu, Kabid Damkar Kota Padang Edi Asri menyampaikan, setelah mendapat informasi, timnya bergerak untuk memadamkan api ke lokasi kejadian. Sampai di lokasi, petugas akhirnya berhasil memadamkan api 30 menit setelah berada di lokasi kebakaran. “Mula-mula, kami takut api merambat keseluruh kompleks. Jadi, sebagian anggota masuk ke dalam rumah, untuk mengantisipasi api merambat ke bangunan lain,” ujarnya. Ia berharap, apabila ada kebakaran, hendaknya warga terus melaporkan langsung ke pemadam kebakaran. Agar, api bisa dipadamkan dengan cepat, dan kerugian bisa diminimalisir. (h/cw-wis)
PADANG, HALUAN — Akibat banjir bandang yang menerjang aliran Batang Kuranji pada 24 Juli lalu, sebanyak 5 sarana dan prasarana pendidikan mengalami kerusakan. Berdasarkan informasi dari Dinas Pendidikan Kota Padang, diperkirakan kerugian mencapai Rp765 juta. Belum termasuk peralatan komputer yang rusak. Kelima sarana pendidikan dimaksud adalah SDN 17 Gurun Laweh, Kecamatan Nanggalo, SDN 19 Beringin, Lubuak Kilangan, SDN 01 Limau Manis, SMAN 12 Padang, dan tiga buah PAUD. Untuk SDN 17 Gurun Laweh, ditaksir kerugian sebanyak Rp250 juta, SDN 19 Beringin sebanyak Rp15 juta, dan SMAN 12 sebanyak Rp500 juta. Kerusakan terparah terjadi pada SDN 17 dan SMAN 12. Semua buku yang terdapat di perpustakaan di SDN 17, sudah
tidak bisa dipakai lagi akibat terendam lumpur. Begitu juga pintu ruang kelas yang rusak akibat diterjang air bah. Sedangkan di SMAN 12, sejumlah buku baru senilai Rp200 juta yang baru sampai di sekolah tersebut, sudah tidak bisa dipakai lagi. Termasuk peralatan komputer, labor biologi, dan ruang kelas. Sementara sekolah mengalami kerusakan sedang yaitu SDN 19 Beringin. Pagar sekolah tersebut roboh, kerusakan komputer, dan sedikit kerusakan pada bukubuku perpustakaan. Sedangkan untuk SDN 01 Limau Manis, tidak mengalami kerusakan, namun akses jalan terhambat. Tidak hanya sekolah, beberapa rumah guru pun ikut mengalami kerusakan. Yaitu sebanyak 9 rumah. Kondisi terparah terjadi pada rumah guru SDN 05 Surau Gadang atas nama Gusyanti.
BODY SLIM 100% HERBAL....SUDAH TERBUKTI HASILNYA & AMAN
Menurut Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang, Indang Dewata, perbaikan sekolah bisa selesai sebelum kegiatan belajar di sekolah dimulai. Yaitu pada tanggal 23 Agustus mendatang. Saat ini, pihaknya sudah meminta guru-guru untuk bisa membantu membersihkan sekolah seusai kegiatan pesantren Ramadan. Pihak dinas pendidikan juga telah mengirimkan data tersebut ke Dinas Pendidikan Provinsi Sumbar, untuk diajukan ke pusat. “Sehingga masalah dana bisa diatasi secepatnya,” ujarnya ketika dihubungi Haluan, Kamis (26/7). Jika kegiatan belajar dimulai, sekolah belum bisa digunakan, menurut Kabid TK dan SD Dinas Pendidikan Kota Padang, Musdek, kegiatan belajar bisa dialihkan ke SDN 14 di Tabiang Banda Gadang. (h/cw-eni)
Bantuan diberikan cukup beragam. Ada yang betul-betul total membantu. Ada yang sekedarnya sambil menjanjikan tambahan bantuan. Dan ada pula yang memberi dalam bentuk sembako ataupun siap untuk dimakan. Partai Amanat Nasional (PAN) misalnya, partai yang diketuai oleh HM. Asli Chaidir ini boleh dikatakan tampil total. Partai ini turun menunjukkan kepeduliannya, dengan membuka posko, dapur umum, tenaga relawan, dan tidak ketinggalan alat berat. “Dalam bulan puasa ada saudara kita yang kena musibah, kita jelas diwajibkan untuk membantu. Ini dilakukan, untuk meringankan saudara kita yang sedang kesulitan, karena menjadi korban banjir,” katanya. Begitu juga dengan DPW Partai NasDem Sumbar. Partai ini memberikan bantuan sembako pada korban banjir di Nanggalo dan Pauh. “Kita ingin meringankan beban yang dialami oleh masyarakat. Jika semua pada peduli, dapat dipastikan kesedihan korban banjir akan terobati,” kata ketuanya Apris Yaman, saat memberikan bantuan. Partai Demokrat juga ikut ambil bagian, dengan memberikan 500 bungkus nasi, sambil menjanjikan bantuan material bangunan untuk korban, yang rumahnya rusak. “Bantuan tidak hanya sampai di sini saja, karena masih akan ada bantuan tahap dua, berupa bahan material bangunan,” kata Sekretaris DPC Partai Demokrat Kota Padang Masrizal, dan Wakil Sekretaris Gustin Pramona, serta Direktur Eksekutif Demokrat Sumbar Sabar AS, Kamis (26/7). Pada hari yang sama, keluarga besar MNC (Media Nusantara Citra) Tbk, menyerahkan bantuan berupa bahan makanan, dan peralatan rumah tangga kepada korban banjir bandang di Padang. Penyerahan bantuan secara simbolis dilakukan oleh Koresponden RCTI Sumbar, Gusfen Khairul kepada Gubernur Sumbar Irwan Prayitno di VIP Room, Bandara Internasional Minangkabau (BIM). Penyerahan bantuan ini disaksikan Ketua DPD RI, Irman Gusman, yang juga Komisaris MNC Media, Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim, Walikota Padang Fauzi Bahar, Wakil Ketua Komisi V DPR RI, H. Mulyadi, dan anggota DPR RI dan DPD RI lainnya. Bantuan yang diberikan dalam bentuk barang itu adalah berupa beras sebanyak satu ton, kain sarung 700 helai, minyak goreng 700 kg dan gula pasir 700 kg. Sementara itu, sikap empati juga datang dari pengusaha emas di Sumbar. Mereka memberikan bantuan dan diserahkan langsung ke lokasi bencana, “Ada sekitar 10 macam bantuan yang kita salurkan,” kata Ketua Apepi, Havid Dt. Rangkayo Basa. Kata Havid, bantuan yang disalurkan itu adalah baras 200 karung, sarung 10 kodi, mukena 5 kodi, minyak goreng 200 plastik, Indomie 50 dus, sandal 9 kodi, minuman mineral 250 dus, roti kaleng 200 buah, sarden 200 kaleng, gula, kopi dan teh 200 paket. Andre Rosiade secara rutin terus memantau korban bencana banjir bandang dan memberikan bantuan. Rabu (25/7) malam hingga Kamis (26/ 7), Andre Rosiade dan tim berada di Kelurahan Gurun Laweh Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung. Di sana, Andre memberikan bantuan berupa beras, dan mie instan. Bantuan bencana tersebut, langsung diterima Lurah Gurun Laweh Nan XX Deni Harzandi. Deni menyebut, sekitar 70 KK warganya di RT 1 RW 5 terkena bencana tersebut. Bantuan dari Andre Rosiade dinilai sangat membantu dalam mengobati traumatik korban bencana. (h/nas/ade/wis/atv)
LAPSUS DPRD PASBAR 15
JUMA JUMATT, 27 JULI 2012 M 8 RAMADAN 1433 H
HIKMAH PUASA RAMADAN 1433 H TAHUN 2012
Diimplementasikan Ke Pembangunan PASBAR, HALUAN — DPRD Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) berharap agar seluruh masyarakat setempat, termasuk didalamnya jajaran pemerintah, jajaran perusahaan swasta, jajaran Badan Usaha Milik Negara (BUMN), jajaran Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), Organisasi Masyarakat (Ormas) dan organisasi politik Intisari puasa ramah dan Dapat mengimplementasikan seluruh ibadah di bu- sebagai ajang pendidikan mental dan fisik lan Ramadan tidak dapat 1433 Hijriah tadiragukan lagi, hun 2012, katanya, sebab menuju perselama bulan kembangan dan Ramadan seopembangunan di rang manusia Pasbar kedepan. yang beriman Sebab ibadah atau yang di bulan Ramamenunaikan dan akan memibadah puasa buat orang-orang dididik untuk yang beriman ANTONIUS selalau sabar mencapai tingkat taqwa, suci, bersih bagaikan dan taat terhadap aturan. seorang bayi yang baru lahir. Kalau saat melakukan ibadah Artinya bersih rohani dan juga puasa tentu saja harus bersih jasmani, berikut dengan mentaati aturan puasa. Hikmah puasa juga tersedianya mental dan spritual yang handal. Kata Ketua melatih diri untuk selalu diDPRD Pasbar, Antonius,SH, siplin dan menanamkan rasa saat bincang-bincang dengan tangungjawab atas peranan Haluan, di ruang kerjanya, seseorang pada suatu jabatan maupun fungsi yang diemkemaren. Dikatakan, puasa satu bannya, apalagi telah pernah bulan penuh sesuai dengan memberikan janji-janji, baik syarat rukun yang telah di- yang terucap apalagi yang tentukan agama Islam. Tidak tertulis. Kalau seandainya, kedisdiragukan lagi keabsahannya, akan dapat berhasil mem- iplilan itu dapat terpatri bina, mendidik dan menum- dalam lubuk hati seseorang buhkembangkan kesucian hati sebagai hasil dari pelaksanaan setiap manusia yang me- puasa Ramadan yang dilalakukan ibadah itu. Dan kukan, alangkah sempurnanya ketika binaan dan didikan kabupaten Pasbar kedepan, puasa tersebut sudah ter- dan hal itu sangat masuk akal gapai, otomatis Hamba Allah serta jelas akan dapat di akan benar-benar dapat implementasikan semua insan berbuat sesuai dengan aturan, yang memaknai ibadah puasa undang-undang serta dapat sebagai wadah mendidik diri melakukan kegiatan sesuai untuk selalu disiplin. Selain itu, paparnya, ibadah dengan beban serta tangpuasa juga dapat membawa gungjawabnya.
manusia untuk bersikap lebih sosial dan tidak hanya tertuju pada kelompok masyarakat tertentu. Dapat ditarik satu kesimpulan, saat melakukan ibadah puasa, derajat semua manusia yang beriman sama, artinya sama-sama tidak makan dan minum. Dan di saat puasa itu seseorang yang serba ada, dapat merenung dan instropeksi diri betapa pedihnya penderitaan dan betapa sakitnya yang dirasakan masyarakat yang belum seberuntung dirinya, apalagi ada lagi warga yang hidup dibawah garis kemiskinan, yang susah payah mendapatkan kebutuhan keluarganya sehari-hari. Lebih jauh lagi, perlu juga direnungkan apakah penderitaan warga kurang mampu itu ada yang disebabkan tangan kita sendiri, bahkan perlu dicermati apakah kemiskinan seseorang itu tergores akibat kebijakan yang kita lakukan. Dengan berpuasa di bulan Ramadan, sambung, Antonius SH, yang juga Ketua Kerapatan Adat Nagari (KAN) Nagari Ujunggading Kecamatan Lembah Melintang Kabupaten Pasbar itu, akan terbentuk pula moralitas yang sempurna dan perbuatan seseorang itu akan sesuai dengan tuntutan agama dan hukum positif. Secara adat akan tertera dalam lubuk hati seorang manusia itu, Raso Jo Pareso, raso terletak di akal dan pereso terletak hati, maksudnya segala sesuatu yang akan dikerjakan difikirkan melalui akal sehat setelah itu ditimbang-timbang serta direnungkan dalam hati, setelah itu baru suatu pekerjaan atau perbuatan di lakukan apalagi yang berkaitan hajat masyarakat. “Saat melakukan puasa Ramadan akal dibersihkan, saat berpuasa hati disucikan, dengan amalan-amalan yang dilakukan, bila hati telah bersih dan akal telah sehat, artinya jauh dari fikiran yang akan merugikan orang lain, alangkah bahagianya dan senangnya masyarakat di tangan orang-oarng yang seperti ini,”katanya.(h/nep)
Terlihat salah seorang pimpinan DPRD Pasbar, di bulan puasa kunjungi masyarakat hingga ke pelosok di Jorong VI Koto Selatan Kin
WAKIL KETUA DPRD SAMSUL BAHRI
Berjuanglah untuk Pasbar Bak Berjuang Saat Puasa Ramadan PASBAR, HALUAN — Demi menatap dan menyongsong berbagai pembangunan di Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) ke depan, keluarga besar DPRD Ka bupaten Pasbar berharap agar seluruh elemen masyarakat di daerah setempat, dapat mengimplementasikan hikmah puasa Ramadan untuk peningkatan dan kekokohan fisik dan hati, memaksimalkan perjuangan sesuai dengan fungsinya, baik saat melawan hambatan dan rintangan, maupun ketika menancapkan pembangunan. Tidak bisa dinafikan dalam menjalankan ibadah puasa Ramadan, bagian dari pembinaan untuk selalu berjuang dan dididik untuk selalu kuat berjuang melawan hawa nafsu, sehingga kelas orang yang beriman sampai ke tingkat insan yang taqwa, kata Wakil Ketua DPRD Pasbar, Samsul Bahri, kepada Haluan
di kantor DPRD Pasbar, Padang Tujuah, kemaren, saat bincang-bincang menyigi hikmah Ramadan untuk peningkatan pembangunan Pasbar ke depan. “Rasulullah SAW suatu ketika usai berjuang pada salah satu peperangan besar, pernah mengatalan pada sahabat, bahwa masih ada perjuangan besar yang akan dihadapi setelah memenangkan perjuangan besar ketika itu, lalu sahabat bertanya kepada Rasulullah, peperangan apa lagi ya.. Rasulullah?, saat itu Rasulullah mengatakan kita akan menghadapi perjuangan besar, yakni berjuang memerangi hawa safsu maksudnya akan melakukan puasa,”sebut Samsul Bahri, mengenang satu potong Hadist nabi Muhammad SAW. Menurutnya, apa yang disampaikan Rasulullah SAW itu tidak bisa dinafikan lagi, dalam menunaikan ibadah puasa sangat membutuhkan
perjuangan untuk menghadapi rintangan. Siapa yang tidak bisa berjuang melawan hawa nafsu jelas puasanya tidak sesuai lagi dengan syarat dan rukun melakukan ibadah puasa itu. Satu hal yang selalu terjadi, sebutnya, rintangan akan selalu menghadang saat berjuang, baik dari dalam diri maupun dari luar, semua itu juga membutuhkan perjuangan supaya bisa menjadi orang yang sabar, dan kokoh serta konsekwen menjalankan semua tugas dan fungsi masing-masing. Tentu saja sesuai dengan kemampuan masing-masing, yang jelas semuanya berawal dari perjuangan baik yang nilainya kecil maupun yang sebesar-besarnya. Kata lain, ungkap tokoh masyarakat Nagari Parit itu, keberhasilan perjuangan untuk mencapai tingkat taqwa melalui ibadah puasa bagi orang-orang yang beriman, adalah bukti seseorang telah
SAMSUL BAHRI berhasil menjadi manusia yang sempurna di mata Allah SWT, dan otomatis akan ikhlas berbuat sesuai dengan aturan dan perundang-undangan serta akan selalu memperjuangkan hak-hak semua orang. Untuk itu, sekuat pengalaman perjuangan yang dihadapi saat melakukan ibadah puasa Ramadan, hendaknya bisa dijadikan momentum sebagai dasar untuk lebih serius, kuat dan kokoh serta konsekwen untuk sama-sama berjuang membangun Pasbar ke depan. Serta dapat samasama menyingsingkan lengan baju berjuang menyongsong berbagai rintangan atau halangan yang akan menghalang pembangunan tersebut.(nep)
WAKIL KETUA DPRD, H.DALIUS,K,SSI, MM Drs.Jasman Tanjung
Adiatra,SE
M.Irfan
Afrizal SE
Petik Hikmah Ramadan Demi Pembangunan Pasbar PASBAR, HALUAN — Hikmah puasa untuk menjalin hubungan yang erat antara sesama manusia, Ramadan 1433 tahun 2012 dan paling mudah mesti dapat dijadikan berkomunikasi serta sebagai wadah menuju menampung aspirasi pencapaian karya-karya baru masyarakat hingga ke yang positif kedepan, menuju pelosok-pelosok dusun di pembangunan disegala lini Pasbar. Dengan berbagai di kabupaten Pasaman kunjungan yang Barat (Pasbar), baik secara dilakukannya, di awal fisik maupun non fisik. Ramadan ini , sebutnya, Setelah berhasil banyak hal yang dapat melewati didikan dan dilihat di tengah masyabinaan mental spiritual DALIUS K,S rakan Pasbar, ba per selama satu bulan penuh di bulan suci Ramadan, diharapkan akan kotaan apalagi warga yang bermukim muncul karya-karya cemerlang dari seluruh di pelosok-pelosok perbatasan. Kalau kunjungan dilakukan dengan elemen di bumi Pasbar. sebut Wakil Ketua DPRD Pasbar, H. Dalius K,S.Si, masyarakat tersebut, katanya, akan MM, kepada Haluan di Kantor DPRD ditemui pentingnya pembangunan fisik Pasbar, kemaren, saat diskusi mengutip dan non fisik di tengah masyarakat. hikmah Ramadan buat pembangunan Kalau untuk pembangunan fisik, memang sangat diperlukan sarana Pasbar yang lebih maju ke depan. Disebutkan, untuk mencapai karya belajar agama pada sejumlah kampung yang sempurna tentu berawal dari yang dikunjunginya, dan tak ayal jasmani dan rohani yang sehat. Satu beberapa masjid dan musala yang dikunbulan penuh puasa Ramadan melatih junginya juga ia beri bantuan Al-Quran diri seluruh kaum muslimin dan dan dana sesuai dengan kemampuannya. Sementara terkait dengan muslimat untuk lebih mempersiapkan diri menuju manusia yang lebih ber pembangunan fisik, lanjutnya, dari seIman dan ber Taqwa. Usai menjalankan tiap kunjungan yang dilakukannya ibadah puasa satu bulan penuh, dan keluhan dan harapan masyarakatpun tepatnya satu sawal orang-orang yang akan terdengar, terutama perbaikan beriman merayakan kemenangannya dan pembangunan sarana jalan, sebagai wadah untuk mengangkut hasil dengan jiwa yang bersih dan suci. Selain itu, ia juga mengatakan, di tani warga pada suatu kampong itu. Artinya, tutur, H. Dalius K, yang bulan puasa juga sangat bermakna
Meindra,S.Km
Edri Syahrinal,S.Kom
Wasman,S.Sos
Drs.Suhemdi
Basio,SP
Dasril,SE
Sugianto,SIp
Yulianto, SH
Lili Syukri,DJ,SPi
Mahyudin Batubara,SE
Meilizar
H.Anwir,Dt. Bandaro
PEGAWAI SEKRETARIAT DPRD PASBAR Sekwan , Drs.Hasril,AS Kabag Risalah, Wisra Indra,SPd, M.Pd Kabag Humas, Drs.Fakhri Kabag Umum Zikri,SH Kabag Keuangan,Padri,B.Sc Armen SH Hermansyah Zainab Midelvia Dasril Gusdiana Chandra.S.Sos Dasrial.S.Sos Emsuhri,SH Yeni Irawati,SH Dovi Laksmana,S.PI Maityus Fajri
sudah dua priode jadi anggota DPRD Pasbar itu, di bulan suci Ramadan, banyak hal yang bisa dilakukan demi membuka karya lebih maksimal lagi. Di bulan yang penuh magfirah ini, sebutnya, ia sempat berkunjung dan shalat tarwih bersama jemaah di Masjid Taqwa Banjar Durian Gadang jorong VI Koto Selatan Nagari Kinali Kabupaten Pasbar yang memiliki sekitar 400 KK. Pada pertemuan itu, warga setempat berharap agar empat titik jembatan menuju ke daerah setempat, yang sekarang baru berbentuk jembatan dari batang kelapa diperbaiki.
Ir,Suardi Hasibuan,MM
Ifdal
Prima Ayunda Nofrizal Jendrizal Doni Afrianto Dodi Yusalman Firman Hidayat Gusmal Yandri Aswar Anas Desi Marlina Eki Yuherman Fajri Rozehan Alam Joni Syarif Merizal Asrul Bendang Ristian
Yang paling menggembirakan, tuturnya, warga jorong VI Koto selatan itu, menyampaikan bahwa hasil tani jagung dari daerah itu mencapai ribuan ton setiap tahun, selain dari hasil tani padi, sawit dan lainnya. Selain itu, ungkapnya, dari kunjungannya saat terkuak bahwa ada salah satu SDN di daerah setempat, cukup memprihatinkan muridnya sekitar 145 orang sedangkan guru yang mengajarnya hanya 2 orang yang Pegawai Negeri Sipil (PNS). Mereka sudah berkalikali minta perhatian dari Dinas Pendidikan Pasbar, namun harapan warga tersebut baru sebatas harapan.(nep)
H.Abu Soyib,SPd
Sudirman Samin
Suyono
Jendri S.Ag,SH
16 OLAHRAGA POJOK ARENA
JUMA JUMATT, 27 JULI 2012 M 8 RAMADAN 1433 H
Besok, Timnas U23 Ditantang Malaysia
PSSI Bakal Satukan Liga
JAKARTA, HALUAN — Mundurnya jadwal Java Cup membuat kedatangan para penggawa timnas di Jakarta tak berarti. Agar tidak sia-sia, PSSI langsung menjadwalkan uji tanding untuk timnas U-23.
JAKARTA, HALUAN — Sekretaris Jenderal Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Tri Goestoro membenarkan kalau pihaknya telah memberikan instruksi kepada CEO PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) Widjajanto untuk segera bertemu dengan CEO PT Liga Indonesia(LI)Djoko Driyono dan membahas salah satu poin di MoU antara KPSI dan PSSI yang terkait dengan Penyatuan Liga Profesional. "Maksud pertemuan informal ini adalah supaya dibicarakan terlebih dahulu terkait dengan Penyatuan Liga Profesional, sehingga jika sudah ada kesepakatan-kesepakatan antara LPIS dan PT Liga Indonesia, maka waktu rapat Joint Committee, tidak akan terlalu banyak lagi pembahasan. Dibicarakan lebih awal kan lebih baik,"ujar Tri Goestoro saat ditemui di Sekretariat PSSI, Komplek Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (26/7/2012). Tri Goestoro mengatakan, masalah penyatuan Liga Profesional itu merupakan salah satu poin yang ada di dalam MoU. "Pertemuan informal itu akan dilakukan pada satu sampai dua hari ini. Jadi pembahasan fokus pada poinpoin yang ada. Pertemuan itu bukan dimaksudkan untuk memberikan arahan atau masukan kepada masing-masing pihak, "tuturnya. Tri Goestoro menambahkan, di dalam pertemuan informal itu akan dibahas 5 aspek terkait Liga Profesional sesuai dengan instruksi AFC. (h/net)
Asisten pelatih timnas U-23 Widodo C Putro mengatakan bahwa pihak PSSI ingin memanfaatkan lawan yang sudah ada di Indonesia. Kebetulan, Timnas U22 Malaysia yang batal tampil di Java Cup tak ingin pulang dengan tangan hampa, sehingga menyambut baik tawaran uji coba tersebut. Rencananya, pertandingan uji coba antara timnas U-23 kontra Timnas U22 Malaysia rencananya akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jumat (27/7) besok sore. Meski berstatus dadakan Widodo menyebut pertandingan ini tetap penting untuk penggawa timnas. "Ini bagus untuk menambah jam terbang anakanak. Pengalaman bertanding mereka agar semakin banyak," ujar Widodo, Kamis (27/7) pada inilah.com. Menghadapi Malaysia, Widodo mengaku akan memainkan pemain yang sebelumnya banyak turun di kualifikasi Piala AFC U-22. Pasalnya, mayoritas pemain yang ada di U-23 adalah penggawa U-22. "Kami latihannya fokus ke strategi. Saya yakin anakanak sudah menyatu dan paham dengan pola permainan pelatih," ucapnya. Dia ingin level permainan anak didiknya tidak menurun usai turun di Piala Asia. Karena itu, dia meminta anak didiknya untuk tetap serius menjalani perytandingan. "Saya berharap anak-anak tetap serius. Untuk komposisi Pelatih Kepala (Aji Santoso) yang menentukan," ucapnya. (h/net)
UJITANDING — Timnas Indonesia kembali melakukan ujitanding untuk menambah jam terbang pemain seperti yang telah mereka lakoni saat bertanding menghadapi Inter Milan 24 Mai lalu. DAYLIFE
Valencia Dipastikan Bertandang ke Jakarta JAKARTA, HALUAN — Klub Spanyol Valencia akan bertandang ke Jakarta awal Agustus. Jika pertunjukan El Che sukses, jalan untuk membawa pula Barcelona ke tanah air diyakini promotor lebih terbuka. Hal itu diungkapkan oleh Komisaris My Event, Justinus Lhaksana, selaku promotor yang mengundang Valencia ke Jakarta. "Kedatangan Valencia ini akan menjadi pembuka jalan bagi klub-klub La Liga lainnya untuk datang ke Indonesia. Tahun depan Barca akan menjadi prioritas dan kami akan segera melakukan pem-
bicaraan dengan pihak mereka," jelas Justin saat dihubungi oleh detiksport, Kamis (26/7) siang WIB. Kendati demikian, Justin juga menegaskan bahwa antusiasme penonton untuk datang ke stadion menjadi kunci untuk bisa menghadirkan Lionel Messi dkk. ke Indonesia. "Mendatangkan tim sekelas Barca tentu saja membutuhkan biaya yang tidak murah. Jika kedatangan Valencia ini sukses, maka sponsor akan melirik event serupa tahun depan," terangnya di detikSport.
Untuk laga persahabatan Valencia melawan timnas Indonesia, My Event berharap bisa menghadirkan 45 ribu penonton ke Stadion Gelora Bung Karno pada 4 Agustus. Selain laga eksebisi, sejumlah acara sudah dipersiapkan selama Valencia berada di Jakarta. Beberapa di antaranya adalah kegiatan coaching clinic, meet and greet, dan gala dinner. Satu tiket coaching clinic dibanderol seharga Rp 1,5 juta, sedangkan untuk gala dinner dijual seharga Rp 3 juta.(h/net)
Pembukaan Olimpiade Spektakuler
Mesir Pakai Produk Apparel Palsu
LONDON, HALUAN — Upacara pembukaan Olimpiade London 2012 yang digelar besok, Jumat (27/7/12) akan berlangsung spektakuler melebihi harapan para penonton yang menyaksikan langsung saat latihan terakhir dilakukan. Di tengah kegembiraan penonton yang beruntung bisa menyelinap dan mengintip persiapan menyambut Olimpiade, sutradara peraih Oscar, Danny Boyle memohon untuk tidak merusaknya dengan membocorkan rahasia persiapan tersebut. Relawan dan tentara diberikan tiket khusus hingga final sebagai ucapan terima kasih atas usaha mereka, 1500 diantaranya masih mampu memesan
LONDON, HALUAN — Seperti atlet dari negara lain, kontingen dari Mesir terlihat menggunakan tas serta tracksuit berlogo 'swoosh' atau 'three stripes' di London. Diketahui, produk apparel yang mereka gunakan ternyata palsu. Nike dan Adidas tak perlu repot-repot membongkar rahasia kalau perlengkapan yang digunakan kontingen Mesir adalah barang 'aspal' alias asli tapi palsu. Soalnya justru ketua kontingen Mesir sendiri yang mengungkapkan hal tersebut. Menggunakan produk palsu diakui sengaja dilakukan, meski mereka juga terpaksa melakukannya. Dengan dana terbatas, karena krisis ekonomi yang menghantam Mesir, menggunakan produk palsu jadi pilihan yang harus diambil. “Kami bekerjasama dengan distributor dari China
tiket untuk teman dan kerabatnya. Sekitar 6 ribu kerumunan dengan antusias membanjiri hingga ke luar stadion Olimpiade, Rabu (25/7/12) malam. "Itu benar-benar menakjubkan. Saya ingin berteriak," kata Hilary Midgley yang datang dari Darwen di barat laut Inggris, di mana anak perempuannya ikut tampil di pertunjukan nanti. Seperti dilansir Khaleej Times, Hilary juga mengatakan bahwa putrinya tak memberitahukan perihal yang akan terjadi, ia lalu terkejut ketika melihat putrinya keluar dengan kostum yang dikenakan. "Itu di luar dugaan saya," ucapnya. Mengetahui hal tersebut, Hilary berjanji taka akan mengatakannya
PM Inggris David Cameron meninjau kesiapan pelaksanaan Olimpiade 2012 London salah satunya sarana transportasi Stasiun Stratford.
kepada siapapun. "Putri saya sudah berlatih sejak awal Mei. Kita tahu berapa jam sudah dihabiskan untuk itu. Membocorkan hal itu hanya akan merusak kerja keras mereka," ungkapnya yang dilansir inilah.com. Tema spektakuler bertajuk 'Isles of Wonder' yang menghabiskan 42 juta dollar AS atau lebih dari Rp 397 juta itu terinspirasi oleh aksi William Shakespeare "The Tempest". Rencana acara itu akan disaksikan oleh penonton televisi secara global. Peraih Academy Award saat menyutradarai "Slumdog Millionaire" beserta timnya akan merancang ide-ide spektakuler mereka. Sesama pembuat film, Stephen Daldry bertindak selaku creative director upacara pembukaan mengatakan ajang bergengsi para juara dunia itu kaya akan warisan keragaman, energi, daya cipta, kecerdasan dan kreativitas yang mencerminkan kebudayaan Inggris. "Ini adalah sebuah perjalanan yang akan mendeskripsikan siapa yang merayakan, dan yang kami harapkan," ucap Stephen.(h/net)
karena kondisi ekonomi di Mesir," sahut Ketua Kontingen Mesir, Jenderal Mahmoud Ahmed Ali pada Associated Press melalui sambungan telepon. Saat ditanya soal tuntutan yang mungkin diajukan dua perusahaan aparel raksasa tersebut, Mahmoud Ahmed Ali malah melemparkan tanggung jawab pada pihak distributor. Nike sendiri sudah mengeluarkan pernyataan soal kasus tersebut. "Nike sepenuhnya memberi perhatian jika tuduhan ini benar, para atlet memakai produk yang tidak sesuai dengan standar kualitas Nike," demikian email yang dikirim perusahaan asal Amerika Serikat tersebut. Nike mengklaim kalau perwakilan mereka di Mesir sudah mencoba menghubungin Komite Olahraga Mesir beberapa pekan lalu, meski
upaya tersebut tak membuahkan hasil. Yomna Khallaf, atlet dari cabang renang sinkronisasi, sudah mengeluhkan produk palsu yang diberikan padanya. Merasa tak nyaman dengan perlengkapan renang yang disediakan, dia akhirnya harus merogoh sendiri dari kantongnya sebanyak US$ 300. Yomna Khallaf mengungkapkan kekecewaannya tersebut melalui akun Twitternya. Disebutkan kalau tas untuk membawa perlengkapan olahraga atlet-atlet Mesir terpampang logo Nike dalam ukuran besar. Tapi lucunya, pada bagian retsleting justru terlihat logo Adidas. "Hal ini membutuhkan banyak uang, terutama dengan tim yang terdiri dari 112 pemain. Selain itu kami juga harus menyertakan pelatih, manajemen tim dan tim doktor," lanjut Mahmoud Ahmed. (h/net)
JUMA JUMATT, 27 JULI 2012 M 8 RAMADAN 1433 H
Ranah Saiyo
PASAMAN
17
LINGKAR Masyarakat Diminta Beri Data yang Akurat PASAMAN, HALUAN — Masyarakat agar memberikan data yang benar dan akurat saat pendataan keluarga berencana tahun 2012. Jangan sampai data yang diberikan kepada petugas atau kader KB yang mendata kerumah masyarakat merupakan data yang salah dan dimanipulasi oleh setiap keluarga yang disensus. Hal itu disampaikan Bupati Pasaman Benny Utama, saat petugas/kader sensus KB, Jorong Tanjuang Alai, Nagari Pauah, Kecamatan Lubuk Sikaping melakukan pendataan keluarga di kediaman Bupati, pada Kamis (26/7). “Masyarakat mesti mendukung pelaksanaan sensus KB. Saya harapkan warga yang didatangi petugas agar dapat memberikan data yang sebenarnya,” imbau bupati. Menurutnya, keterangan yang diberikan masyarakat akan mempengaruhi penetapan kebijakan di masa mendatang khususnya dalam pelaksanaan program kependudukan dan keluarga berencana di daerah ini. Sementara itu, Kabid Kesejahteraan Keluarga, Siti Khadijah mengatakan , tujuan dilaksanakannya pendataan keluarga itu untuk mendapatkan informasi seputar data keluarga dan individu anggota keluarga, terutama dalam mendukung pelaksanaan program KB nasional. Ditambahkan Sitti Khadijah, pendataan ini dimulai pada 1 Juli hingga 30 September mendatang, dengan cara mendatangi setiap keluarga dari rumah ke rumah masyarakat. “Pada pendataan KB ini diturunkan petugas pendata sebanyak 241 orang dari kader KB dan 14 orang dari petugas penyuluh KB,” terangnya. (h/tos/wel)
Bulan Ramadan PBM Tetap Berjalan PASAMAN, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Pasaman menyurati seluruh kepala sekolah agar tetap melaksanakan proses belajar dan mengajar (PBM) pada bulan Ramadan 1433 H. “Seluruh sekolah atau madrasah, baik setingkat SD, SMP dan SMA di Kabupaten Pasaman tetap melaksanakan proses belajar mengajar seperti biasanya selama bulan Puasa,” kata Kepala Dinas Pendidikan Pasaman Khairil Anwar di Lubuk Sikaping, Minggu (22/7/2012). Dikatakan, Pemkab Pasaman melalui Dinas Pendidikan telah menyampaikan kepada seluruh kepala UPT, kepala sekolah se-Kabupaten Pasaman melalui Surat Nomor 421/3215/Disdik/ 2012 tanggal 20 Juni 2012 perihal edaran kegiatan sekolah selama Ramadan 1433 H. “Pada Ramadan ini, selain melaksanakan proses belajar dan mengajar seperti biasanya, setiap sekolah juga dianjurkan untuk menambahkan pendidikan keagamaan dalam pesantren Ramadan,” katanya. “Setiap sekolah diharuskan melakukan pesantren Ramadan selama satu minggu sesuai dengan jadwal yang ditentukan masing-masing sekolah,” kata dia. Ia menyebutkan, kegiatan sekolah pada bulan Ramadan dimulai pukul 08.00 Wib sampai pukul 11.00 Wib. Di mana satu jam pelajaran yakni hanya selama 30 menit untuk tingkat SMP, SMA. Sedangkan untuk tingkat SD satu jam pelajaran ditetapkan hanya selama 25 menit. “Khusus untuk SD, kegiatan Ramadan 1433 H dilaksanakan bagi kelas III, IV, V dan VI,” kata dia. Selain itu, dia menjelaskan, kegiatan pendidikan selama Ramadhan dilaksanakan selama 18 hari efektif, yang dimulai dari 23 Juli sampai 11 Agustus 2012.(h/net)
SKB — Salah satu kegiatan di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Pasaman yakni kursus salon tata rias kecantikan, peminat sebagian besar remaja merasa beruntung diberikan kursus gratis. ATOS INDRIA
2013, Dana P2BN Dianggarkan Rp10 Miliar PASAMAN, HALUAN — Penggunaan dana partisipatif berbasis nagari yang dikucurkan kepada masyarakat diharapkan dapat dimanfaatkan sesuai kebutuhan. Hal tersebut disampaikan Bupati Pasaman, Benny Utama dalam acara penyerahan buku rekening dana stimulan partisipatif berbasis nagari di Badan Pemberdayaan Masyarakat, Kabupaten Pasaman, Senin (23/ 7). Dalam acara penyerahan buku rekening kepada masing-masing kelompok tersebut juga hadir, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat, Yanni Habbaintis, SH, MM, Sekretaris BPM Pasaman, Mukhti Lubis dan Ketua
Kelompok penerima dana partisipatif berbasis nagari se-Pasaman. Kepala BPM Pasaman Yanni Habbaintis dalam laporannya menyampaikan, dana stimulan pembangunan nagari tahun 2012 sebanyak Rp3.750.000.000, sedangkan jumlah proposal yang masuk melalui umum sebanyak 182 proposal dengan jumlah dana Rp1.410.500.000, dan jumlah proposal yang masuk melalui anggota DPRD sebanyak 301 proposal dengan jumlah danan Rp1.750.000.000. Dikatakan Yanni Habbaintis, jumlah proposal yang direalisasikan pada tahap I (pertama) sebanyak 155 proposal dengan jumlah dana Rp1.191.500.000. Sedangkan proposal yang belum terpenuhi sebanyak 79 proposal dan telah diajukan melalui APBD perubahan tahun 2012. Sementara itu, Bupati Pasaman Benny Utama dalam arahannya menyampaikan, program
partisipatif berbasis nagari ini yang diperoleh kelompok masyarakat di masing-masing nagari hendaknya juga dapat dilaksanakan dengan bantuan swadaya dari masyarakat setempat, sehingga hasil yang diharapkan bisa bertambah dari dana yang diberikan pemerintah daerah. “Kita mengharapkan, dana partisipatif yang ada hendaknya dapat dimanfaatkan sesuai dengan kebutuhan yang ada. Serta jangan pernah ada niat untuk menyalahgunakan dana tersebut,” ujarnya. Benny Utama juga menekankan agar saling menjaga dan memelihara fasilitas yang telah dibangun pemerintah, baik melalui Program Partisipatif Berbasis Nagari, dan PNPM. Bupati menambahkan, Alokasi anggaran untuk program unggulan Pemerintah Kabupaten Pasaman, yakni Program Pembangunan Partisipatif Berbasis Nagari (P2BN) pada 2013 nanti direncakan naik lagi. Dari semula
“P2BN merupakan program andalan yang dicetuskan Pemkab Pasaman yang bertujuan untuk penguatan fungsi kelembagaan nagari. Di mana program ini mengadopsi sistem seperti PNPM yang menunjang peningkatan pembangunan di setiap nagari di Pasaman,” katanya. Bupati menyebutkan, selain untuk percepatan pembangunan, P2BN juga sudah terbukti mampu mamacu peningkatan ekonomi masyarakat. Hal ini karena setiap program yang didanai P2BN dilaksanakan melalui partisipasi masyarakat mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan maupun pengawasan. “Program ini sekaligus menghidupkan peran kelembagaan nagari sehingga mengakar dan tumbuhnya partisipasi masyarakat untuk tumbuh dan berkembang sesuai tujuan digulirkannya P2BN di Pasaman,” sebutnya. (h/tos/wel)
Sektor Kesehatan Prioritas Pasaman
12 Tim Ramadan Kunjungi 24 Masjid PASAMAN, HALUAN— Pemerintah Kabupaten Pasaman menyiapkan 12 tim safari Ramadan 1433 Hijrah yang akan mengunjungi masyarakat di sejumlah nagari. Kepala Bagian Humas Sekratriat Pemerintah Kabupaten Pasaman Budi Hermaswan di Lubuk Sikaping, Senin, mengatakan, tim safari Ramadan akan mengunjungi 24 masjid untuk bersilaturahim bersama masyarakat. “Masing-masing tim mengunjungi sebanyak dua masjid,” kata dia. Dia menyebutkan, tim safari Ramadan selain melibatkan unsur dari Sekretariat Pemkab Pasaman, juga melibatkan unsur Muspida dan BUMD Pasaman. Menurutnya, jumlah anggota rombongan setiap tim tidak sama, namun sudah ditentukan dan disesuaikan dengan situasi dan kondisi daerah yang dikunjungi. Ditambahkan, pembentukan tim tersebut sudah di setujui Bupati Pasaman, bahkan para anggota rombongan telah diberikan surat keputusan (SK) oleh Bupati dengan surat tertanggal 20 Juli 2012 No. 188.45/707 /BUP-PAS/2012 perihal pembentukan tim Ramadhan Kabupaten Pasaman 2012 M/1433 H. Dalam kesempatan tersebut pemkab juga melibatkan ustad pada setiap tim untuk memberikan pengajian agama di masjid yang dikunjungi. Saat kunjungan tim safari Ramadan tersebut, pemerintah setempat akan menyosialisasikan kebijakan pembangunan di daerah itu. Selain itu, setiap masjid mendapatkan bantuan sebesar masing-masing Rp5 juta yang akan diserahkan secara simbolik kepada pengurus masjid. “Bantuan tersebut diberikan langsung melalui transfer ke rekening milik masjid,” katanya. Selain bantuan berupa uang, pemkab juga akan memberikan sejumlah buku-buku agama serta Al Quran dan terjemahannya untuk mendukung pendidikan ilmu agama di setiap masjid. “Kita berharap agar kegiatan ini dapat menjadikan hubungan pemerintah dan masyarakat menjadi lebih baik di masa mendatang,” ujar dia. (h/*/wel/tos)
Rp6 miliar dialokasikan bagi 32 Nagari di daerah tersebut rencananya akan dinaikkan menjadi Rp10 miliar. “Pemerintah Daerah pada tahun 2013 nanti, akan menganggarkan dana sebesar Rp10 miliar untuk kelanjutan program Pembangunan Partisipatif Berbasis Nagari di daerah ini,” katanya. Dikatakan, pada tahun ini (2012) dana yang dianggarkan untuk program Pembangunan Partisipatif Berbasis Nagari (P2BN) hanya Rp6 miliar. Namun, karena program yang bersentuhan langsung dengan masyarakat di nagari cukup bagus, maka akan dinaikkan menjadi Rp10 miliar pada 2013. Peningkatan anggaran ini telah dilakukan evaluasi program dan beberapa kajian, ternyata mendapat sambutan baik di masyarakat, sehingga program ini diyakini bisa mempercepat peningkatan pembangunan di daerah itu.
BUPATI Pasaman H Benny Utama SH saat memberikan arahan pada saat buka bersama di kediamannya, Rabu lalu. WEL
PASAMAN, HALUAN — Sektor kesehatan menjadi prioritas pemerintah Kabupaten Pasaman untuk meningkatkan taraf kesehatan masyarakat dan indeks pembangunan manusia Human Development Index (HDI) di daerah itu. “Sektor kesehatan salah satu pilar penting dalam meningkatkan HDI atau tolok ukur dalam harapan hidup masyarakat,” kata Bupati Pasaman Benny Utama di Lubuksikaping, Minggu. Ia menyebutkan, langkah pemkab dalam menangani sektor kesehatan yaitu membangun sarana dan prasarana dan penambahan para dokter spesialis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Pasaman. Selain itu, upaya peningkatan sektor kesehatan di
Pasaman didukung pula dengan optimalisasi kinerja pegawai pada Puskesmas Pembantu (Pustu), pondok bersalin desa (Polindes) serta peningkatakan layanan di setiap Puskesmas pada 12 kecamatan di Pasaman. “Kita telah menyiapkan sedikitnya satu bidan desa pada setiap jorong dan nagari yang akan membantu untuk melayani kesehatan masyarakat Pasaman,” kata dia. Bupati menambahkan, saat ini pembinaan kesehatan ibu dan anak serta keluarga berencana juga menjadi salah satu fokus Pemkab pada sektor kesehatan dalam penyeimbangan angka kelahiran dan menurunkan angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB) di Pasaman. “Angka kematian ibu dan
anak termasuk tidak tinggi, karena itu kita harus waspada sejak dini,” ujar bupati. Selain itu, untuk meningkatkan kesehatan mayarakat, tambah dia, Pemkab Pasaman juga memberikan jaminan kesehatan berupa Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas), Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) dan Jaminan Persalinan (Jampersal) kepada seluruh masyarakat. Menurut bupati, jaminan kesehatan masyarakat di Pasaman dilakukan sekaligus untuk mencapai target “Millennium Development Goals” (MDGs), khususnya pada bidang kesehatan. “Pemkab Pasaman akan terus berupaya semaksimal mungkin, memberikan pelayanan terbaik dari segi kesehatan kepada masyarakat di daerah ini,” ujar dia. (h/net)
Surplus Beras 200 Ton Optimis Dicapai PASAMAN, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Pasaman optimist mampu mencapai target surplus beras 200 ribu ton pada 2013 jika irigasi Panti-Rao bisa cepat diselesaikan untuk mengairi areal persawahan di daerah itu. Bupati Pasaman Benny Utama di Lubuk Sikaping, Selasa, mengatakan pemerintah pusat melalui dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) telah mengalokasikan dana sekitar Rp10 miliar untuk perce-
patan perbaikan irigasi bendungan Panti-Rao tahun ini. “Jika perbaikan irigasi PantiRao bisa cepat dituntaskan kita meyakini akan mampu meningkatkan produksi padi di daerah ini,” katanya. Dia mengatakan, perbaikan saluran irigasi PantiRao merupakan salah satu prioritas Pemkab Pasaman, karena pengairan ribuan hektare areal persawahan masyarakat di daerah itu sangat tergantung kepada irigasi ini.
“Sedikitnya 8.300 hektare areal persawahan masyarakat mengandalkan pengairan sawah mereka dari saluran irigasi ini,” kata dia. Irigasi ini ditarget akan mengairi sawah masyarakat meliputi Kecamatan Panti, Padang Gelugur, dan Kecamatan Rao sekitarnya. Dia menyebutkan, pada 2011 Kabupaten Pasaman mengalami surplus beras 6,5 persen atau sebanyak 89 ribu ton. Jika perbaikan saluran irigasi selesai, maka surplus beras 200 ribu ton
pada 2013 akan tercapai. Menurut dia, target ini bukanlah sesuatu yang mengada-ada, karena selain perbaikan irigasi, Pemkab Pasaman juga terus mendorong masyarakat untuk meningkatkan produksi dengan membeli hasil panen petani. “Jika sekitar 17.000 hektare lahan persawahan masyarakat yang menyebar di seluruh kecamatan sudah bisa digarap maksimal, kita yakin kehidupan ekonomi masyarakat juga akan
meningkat,”katanya. Pemkab Pasaman juga menganggarkan dana sebesar Rp1 miliar untuk membeli gabah petani yang dikelola Perusahaan Daerah untuk kemudian diolah dalam bentuk kemasan. Dengan adanya penyamaan harga gabah petani diyakini akan mampu memberikan semangat kepada masyarakat untuk bertani secara serius karena hasil produksi mereka dapat dijual dengan harga yang setimpal. (h/net)
18 BUKITTINGGI, AGAM DAN PADANG PANJANG
JUMA JUMATT, 27 JULI 2012 M 8 RAMADAN 1433 H
LINGKAR Bupati Agam Buka Bersama LUBUK BASUNG, HALUAN— Acara berbuka bersama yang dilaksanakan di bulan Ramadan sebagai ajang memperkuat jalinan silaturrahim antar sesama masyarakat. Berbuka dihadiri kepala sekolah, dan guru se-Agam Barat, Alim Ulama Ketua PWI, Ketua dan Anggota Darmawanita dan PKK Agam di rumah dinas Bupati di Padang Baru Lubuk Basung, Rabu (25/7) ”Berbuka ini untuk mempererat hubungan silaturahim pada bulan suci ramadhan, “ ujar bupati sambil tersenyum. Pada kesempatan itu, acara diakhiri dengan pemberian cenderamata kurang lebih 500 bingkisan yang diberikan kepada tamu undangan, bupati yang didampingi Ny Vita Indra Catri. Kepsek SMAN 1 Tanjung Mutiara, Zulkhairi menyampaikan rasa terima kasih atas Pemerintah Agam khususnya bupati.(h/) SEPI—Beginilah suasana di salahsatu toko kain tekstil di kawasan Aur Kuning yang masih terlihat sepi, Kamis (26/7). Penurunan transaksi di grosir kain tekstil Bukittinggi pada tahun ini sangat bertolak belakang dengan lonjakan transaksi tekstil pada tahun 2011 lalu.
Mustahik 3 Kecamatan Terima Zakat BUKITTINGGI, HALUAN— Jajaran pengurus Badan Amil Zakat (BAZ) Kota Bukittinggi telah menyalurkan zakat kepada para mustahik di tiga kecamatan di kota wisata ini selama Ramadan 1433 Hijriah. Total zakat yang dikeluarkan mencapai Rp103 Juta untuk 412 mustahik, dengan masing-masing menerima Rp 250 ribu. Pembagian zakat dilakukan di aula Kodim 0304 Agam, Lapangan Kantin, Kamis (26/07) siang. Sebanyak 80 mustahik yang berdomisili di Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh menerima zakat tersebut setelah sebelumnya Guguk Panjang dan Mandiangin Koto Selayan yang menerima. Pemberian zakat tersebut diserahkan secara simbolis oleh Walikota H. Ismet Amzis, SH, dan Dandim 0304 Agam Letkol Inf. Joko Setyo Putro, disaksikan Sekretaris BAZ Inyiak Alkhairi Daranin, Kabag Kesra Setdako Rispayanto, Kabag Humas Nasril, dan Camat ABTB Rismal Hadi beserta jajaran.Sekretaris BAZ Inyiak Alkhairi Daranin merinci, zakat untuk Kecamatan Guguk Panjang disalurkan dari pihaknya sebanyak 38 juta untuk 152 orang. Di Kecamatan Mandiangin Koto Selayan sebesar Rp45 juta yang dialokasikan bagi 180 mustahik, dan hari ini untuk warga kurang mampu di ABTB. Ia menyatakan pihaknya sengaja memberikan zakat ini di awal-awal Ramadhan. “Nilai uang yang diterima sekarang tentu berbeda bila diberikan mendekati Lebaran,” katanya. Di luar 80 mustahik itu, masih ada 108 mustahik yang menerima zakat, yang dananya berasal dari BAZ Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh. Menurut Camat ABTB Rismal Hadi, pemberian zakat kepada para mustahik berdasarkan data yang dihimpun pihaknya dari BPS beberapa waktu lalu. Dengan demikian, jumlah keseluruhan mustahik yang menerima zakat di ABTB, digabung BAZ Kota Bukittinggi berjumlah 188 mustahik atau sebesar Rp47 juta. Sementara itu Walikota H. Ismet Amzis berharap agar para mustahik yang menerima menggunakan uang yang diterima sesuai keperluan sebagaimana mestinya. Ia juga berharap agar ini kali terakhir para mustahik menerima zakat, “Sebab tangan yang memberi itu lebih baik dari yang menerima,” Ismet memotivasi. (h/rdw)
2.250 KK Miskin Terima Sembako AGAM, HALUAN- Sebanyak 2250 KK terima Subsidi Paket Sembako BUMN Peduli Masyarakat Miskin (Masmis). “Ini yang merupakan hasil kerjasama yang terpadu dan terintegrasi antara Pemda Kabupaten Agam dengan BUMN (Badan Usaha Milik Negara) Wilayah Agam atau Bukittingi,” ungkap Khairul Koto, S. Sos Kabid Pasar Dinas Koperindag Kabupaten Agam, Kamis (26/7), yang dikomandoi oleh Arsyawal, SE, Kepala Kantor Pos Bukittinggi. BUMN Peduli Masmis ini, ungkap Khairul Koto termasuk kluster pertama, yaitu program penanggulangan kemiskinan yang sasaran utamanya adalah individu atau keluarga dalam bentuk bantuan langsung. Sedangkan, Implementasinya melalui Program Penanggulangan Kemiskinan Berbasis Masjid (PPKBM), dengah sasarannya adalah Kepala Keluarga (KK) yang termasuk dalam kelompok Rumah Tangga Sasaran (RTS) pada 4 Kecamatan (Tanjung Mutiara, Malalak, Ampek Nagari dan IV Koto). “Selain itu, besarnya subsidi yang diberikan oleh BUMN Wilayah Agam atau Bukittinggi sebesar Rp70.000 untuk 2250 KK RTS, jelas Khairul Koto, yang diamini oleh Syafrianto, SH Kasi Pembinaan Pengembangan Institusi dan Usaha Bidang Perdagangan. Menurut Syafriandi, SH, menjelaskan, harga beli Paket Sembako BUMN Peduli Masyarakat Miskin ini sebesar Rp100.000 perpaket, sedangkan harga bayar atau tebus oleh KK RTS sebesar Rp30.000. Selisih sebesar Rp70.000 merupakan subsidi BUMN Wilayah Agam atau Bukittinggi kepada KK RTS Kabupaten Agam. (h/amc)
HASWANDI
AUR KUNING
Perdagangan Tekstil Lesu BUKITTINGGI, HALUAN—Minggu awal bulan puasa, bisnis produk kain tekstil di Kota Bukittinggi masih terlihat lesu.
kawasan Aur Kuning Bukittinggi, lesunya transaksi kain tekstil tahun ini sangat bertolak belakang dengan suasana bulan puasa tahun lalu. Jika tahun lalu transaksi di tokonya bisa mencapai ratusan juta, namun untuk kali ini sangat sulit mendapatkan uang puluhan juta. “Penurunan transaksi tahun ini bisa mencapai 300 persen dibanding tahun sebelumnya. Secara umum, penurunan ini boleh dikatakan sebagai akibat buruknya perekonomian masyarakat, yang mana masyarakat ekonomi menengah ke bawah masih kesulitan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya,” ujar Rino ketika ditemui Haluan, Kamis (26/7). Rino menduga, penurunan transaksi kain tekstil di Kota
Bukittinggi, lebih banyak diakibatkan faktor jadwal masuk sekolah dengan bulan puasa yang hampir bersamaan. Di satu sisi orangtua lebih banyak menghabiskan uang untuk kebutuhan sekolah anak, sehingga tidak begitu banyak uang yang tersisa untuk lebaran. Tak hanya untuk pengunjung lokal, tapi sepinya transaksi kain tekstil juga berlaku untuk pengunjung dari daerah lainnya. Biasanya, Rino selalu disibukan dengan aktivitas pembelian dari pelanggannya dari berbagai daerah seperti dari Riau atau Jambi. Namun untuk saat ini,
Warga Sitingkai Keluhkan Kondisi Jalan
BUKITTINGGI, HALUAN— Beberapa warga pemilik tanah di sepanjang jalan By Pass Bukittinggi menyegel tanah hak milik mereka dengan memagar batas tanah mereka dengan batang bambu dan tali plastik sebagai tanda proyek pelebaran jalan tidak dibolehkan pemilik tanah untuk dilanjutkan. Hingga Kamis (26/7) kemarin pekerja proyek pelebaran jalan tetap bekerja seperti biasa, namun tidak berani mengganggu tanah tanah yang disegel warga. “Kita hanya berani mengerjakan tanah yang bebas. Sementara yang bermasalah kita serahkan kepada pemerintah Bukittinggi, apakah bisa kita kerjakan atau tidak dalam pekerjaan ini,” kata salah seorang pekerja proyek jalan By Pass Bukittinggi, Anto kepada Haluan disela-sela menyetir alat beratnya kemarin siang. Sementara salah seorang pemilik tanah jalan By Pass Syafril mengatakan, mereka telah dibohongi Pemko Bukittinggi untuk mengganti rugi. “Dulu sebelum dikerjakan, kami sudah dipanggil pemko dan berjanji untuk mengganti rugi. Tapi sekarang pekerjaan sudah berjalan, ganti rugi tak pernah ada. Kondisi ini telah kami sampaikan ke DPRD , namun tak ada tanggapan. Maka tidak ada jalan lain, tanah kami harus kami segel. Dan siapa yang berani menyentuh sejengkal tanah kami, apapun resikonya kami hadang,” tegas Syafril dengan sangat jengkel akan janji pemko.
Beberapa pedagang kain tekstil di kota industri ini masih terlihat santai di tempat jualannya, karena kain tekstil jualannya masih terlipat rapi akibat minimnya pengunjung yang datang. Belum dapat dipastikan apakah suasana seperti ini akan terus berlangsung atau berubah drastis menjelang lebaran mendatang. Menurut Rino (37), pemilik Toko Tekstil Yan Bahar di
AGAM, HALUAN—Warga Jorong Sitingkai Nagari Koto Rantang, Kecamatan Palupuh, Kabupaten Agam mengeluhkan kondisi jalan dan jembatan di kampung mereka yang ditinggal lari oleh pemborong atau CV pemenang proyek tahun 2011 lalu. “Daripada dibangun, rancak indak kampuang kami ko. Sebab kenapa begitu, karena setelah dibangun makanya jalan kami bertambah rusak dan tidak bisa lagi dimanfaatkan seperti biasa, terlebih jembatan kami yang telah dibongkar, dibiarkan begitu saja oleh pemborongnya,” kata warga Sitingkai usai salat tarawih kepada tim 9 Pemkab Agam yang diketuai Ketua MUI Agam, Zulkifli Ja’far, didampingi Nazwar kepala Bagian Umum, dan sejumlah anggota tim lainya Rabu malam (25/7). Permintaan warga setempat yang diketengahi Walinagari Koto Rantang E Datuak Batuduang Ameh menjelaskan, memang jalan Sitingkai itu sangat dibutuhkan warga untuk jalan usaha tani karena Jorong Sitingkai terletak
jauh dari pinggir jalan raya. “Kalau jalan mereka seperti yang ada sekarang ini, lebih seperti semula saja dengan jalan tanah, warga bisa dengan lancar membawa hasil tani mereka, namun setelah dikerjakan pemborong yang lari itu, jalan malah banyak yang rusak dan susah untuk dilintasi,” kata Walinagari menjelaskan. Selain itu harapan Warga Sitingkai, jika jalan dan jembatan itu siap, maka akan lebih mudah warga setempat berurusan administratif ke Lubuk Basung, karena jalan tersebut tembus ke Kecamatan Matur. “Kita sudah coba dalam kondisi jalan seperti belum dibangun hanya memakan waktu 45 menit SitingkaiMatur. Apalagi kalau sudah siap, tentu akan mempercepat perjalanan ke ibu kota Kabupaten. Kalau sekarang kami harus memutar dulu ke Bukittinggi,” kata Walinagari. Ketua Tim 9 Zulkifli Ja’far berjanji akan menyampaikan keluhan warga Sitingkai kepada Dinas terkait di pemkab Agam (h/jon)
tidak biasanya pelanggannya itu belum muncul juga. “Ketika saya bertanya kepada pengecer yang membeli kain tekstil dari saya, mereka juga mengeluhkan sepinya pembeli. Memang tahun ini rasanya penjualan tekstil di Bukittinggi jauh menurun dibanding tahun lalu,” tambah Rino. Tak jauh berbeda dengan apa yang diungkapkan Rino, menurut Dodi (42) salah seorang pedagang kain tekstil lainnya di Aur Kuning Bukittinggi, penjualan tekstil kali ini memang mengalami penurunan dibanding tahun lalu. Namun Dodi berpendapat,
penurunan minat kain tekstil lebih diakibatkan dari maraknya aneka pakaian jadi yang kian banyak dijual pedagang dengan harga yang relatif murah. Jika banyak yang memilih pakaian jadi, maka bahan tekstil secara otomatis akan menurun. “Pakaian jadi lebih efektif, banyak model, gaya dan banyak variasi. Harganya juga banyak yang murah dan bisa langsung dipakai. Kalau tekstil kan harus beli bahannya dulu, diukur dulu, lalu dijahit, ribet dan butuh waktu lama. Dengan alasan itu, banyak masyarakat yang lebih memilih pakaian jadi,” jelas Dodi. (h/wan)
PELEBARAN JALAN TERGANGGU
Pemilik Segel Tanahnya Sebelumnya, diberitakan Haluan, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Bukittinggi bekerjasama dengan pihak DPU Provinsi Sumatera Barat, terkait rencana pelebaran jalan by pass menjadi dua jalur pada tahun 2012 ini, mulai dari Simpang Taluak sampai ke Gadut atau lebih dikenal simpang tiga taman, sepanjang 6,2 kilometer. Ketika itu, Kepala DPU Zet Buyung kepada Haluan mengatakan, pelebaran jalan By Pass itu memanfaatkan dana anggaran pendapatan dan belanja nasional (APBN) sekitar Rp30 Miliar dan untuk pekerjaan akan dikelola DPU provinsi melalui satuan kerja terkait. Namun ketika penyegelan tanah di By Pass telah berlangsung sejak sepekan yang lalu, kepala DPU Zet Buyung tak bisa lagi dihubungi wartawan untuk mengkonfirmasi sekalian solusi apa yang akan ditempuh
dalam masalah tanah by pass yang telah menggantung sejak puluhan tahun yang lalu. Ketua komisi A DPRD Bukittinggi M Nur Idris yang dimintai tanggapanya tentang penyegelan tanah by pass itu, mengatakan, bahwa pemko secepatnya harus mendudukan kembali dengan pemilik tanah apa alasan mereka melakukan penyegelan. Tapi Idris juga heran, kenapa setelah dilakukan penimbunan jalan yang akan dibangun, baru terjadi penyegelan oleh pemilik tanah. “Seharusnya sejak awal pemilik tanah harus tegas, bahwa tanah mereka tak boleh dijadikan jalan By Pass, tapi sekarang proyek sudah jalan, malah terjadi aksi seperti ini. Sebaiknya kita bicarakan dengan baik untuk mencari jalan terbaik, agar jalan By Pass tersebut lekas selesai,” harapnya (h/jon)
SEGEL Pekerja proyek pelebaran jalan By Pass tetap bekerja seperti biasa, namun tidak berani mengganggu tanah tanah yang disegel warga JON INDRA
ANTISIPASI PERMINTAAN LEBARAN
Pedagang Mulai Timbun Stok BUKITTINGGI, HALUAN—Meski aktivitas penjualan pakaian masih berlangsung normal dan belum mengalami peningkatan secara signifikan, namun beberapa pedagang mulai menimbun stok pakaian untuk kebutuhan lebaran. Dengan cara ini, pedagang itu berharap tidak kehabisan stok hingga lebaran Idul Fitri mendatang.
Dari penuturan beberapa pedagang di kawasan Aur Kuning Bukittinggi, biasanya, pengecer mulai banyak mencari pakaian ke para grosir, saat dua minggu menjelang lebaran hingga beberapa hari menjelang lebaran. Tak hanya diburu pengecer dari daerah Sumbar, tapi pengecer dari provinsi lainnya juga banyak, terutama dari daerah Riau dan Jambi.
“Kalau dari Riau atau Sumbar, para pengecer biasanya banyak datang saat dua minggu sebelum lebaran. Sebelum puasa juga ada, tapi tidak terlalu banyak. Kalau masih dari daerah Sumbar, kapanpun dia butuh pasti datang,” ujar Ema (45) salah seorang pedagang grosir dan eceran di Pasar Aur Kuning Bukittinggi, Kamis (26/7).
Ema mengatakan, untuk memenuhi stok pakaian jualannya, Ia memesan dalam jumlah yang banyak dari Jakarta. Beruntung Ia memiliki teman yang tinggal di Jakarta, sehingga tidak perlu repotrepot ke Jakarta untuk mencari pakaian yang akan dijualnya. “Kami sudah saling mempercayai. Jadi, ketika saya meminta dikirimkan pakaian tertentu, Ia akan
mencarinya. Kalau hanya beberapa karung, biasanya pesanan itu dikirim melalui jasa pengiriman kilat,” ujar Ema. Dari beberapa hari pemantaun Haluan di Pasar Aur Kuning Bukittinggi selama bulan puasa ini, transaksi penjualan pakaian memang belum tampak melonjak. Begitu juga diamati pada saat hari pasar, tidak ditemui lonjakan
transaksi yang begitu menonjol. Semuanya masih terlihat normal dan biasa-biasa saja. Dari kebiasaan tahun sebelumnya, pengunjung di Pasar Aur Kuning mulai melonjak saat dua minggu menjelang lebaran, hingga satu hari menjelang lebaran. Untuk antisipasi lonjakan pengunjung itu, saat ini para pedagang telah menambah stok dalam jumlah yang banyak. (h/wan)
PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA 19
JUMA JUMATT, 27 JULI 2012 M 8 RAMADAN 1433 H
Safari Ramadan di Masjid Gadang PAYAKUMBUH, HALUAN — Pengurusan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) di Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu, masih dikeluhkan masyarakat, karena berbelit. Sementara itu, penyelesaian konsoludasi tanah perkotaan (KTP) yang masih belum tuntas, juga digugat warga. Selain itu masyarakat juga menyampaikan aspirasi, agar penamaan nama-nama jalan di kota ini, kembali ditinjau ulang, disesuaikan dengan sejarah dan kondisi sosial lokal. Sejumlah persoalan tersebut mengapung, saat Tim Safari Ramadan (TSR) Kelompok I Payakumbuh, bertatap muka dengan jemaah tarwih di Masjid Gadang Balai nan Duo, Kecamatan Payakumbuh Barat, Rabu (25/7). Tim I seharusnya dipimpin Walikota H. Josrizal Zain, malam itu dipimpin Drs. Iqbal Bermawi, Kadis Dukcapil Payakumbuh. Tim juga didampingi empat anggota DPRD Dapil Kecamatan Payakumbuh Barat, H. Sudirman Rusma, H. Maharnis Zul, Spd, Ir. Zul Amri dan Erlindawati, S.Pd, dari Komisi A dan C. Anggota TSR lainnya, masing-masing Kepala Kantor Arsip dan Perpustakaan Drs. Syahnadel Khairi, Kabag Humas Sedako Jhon Kenedi, S.Sos, Kabag Kesra Setdako diwakili Devitra, S.Sos, M.Si, Ketua DPD KNPI Budi Nanda, SH serta buya Drs. Erman Ali dari Kantor Kementerian Agama Payakumbuh. TSR juga menyerahkan bantuan masjid Rp5 juta, diterimakan Wakil Ketua DPRD Sudirman Rusma kepada pengurus masjid diwakili Dt. Rajo Bosa. Di hadapan sekitar 200an jemaah tarwih, Wakil Ketua DPRD H. Sudirman Rusma, menyampaikan sejumlah program yang telah dan akan dikerjakan pemko ke depan. Sejumlah program yang
pro rakyat itu, secara rinci disampaikan Sudirman Rusma dengan jelas dan bahasa yang lugas. Saat tim menampung aspirasi jemaah, terungkaplah, sejumlah persoalan yang harus dibenahi pemko. Dalam pengurusan IMB, jemaah mengaku, pemko masih setengah hati. “Katanya pelayanan satu pintu. Tapi, pengurusan yang dijumpai warga, harus bolak balik dari satu instansi ke dinas yang lain. Ini bukan pelayanan satu pintu Pak,” ungkap seorang jemaah. Begitu juga dengan program konsoludasi tanah perkotaan yang tak tuntas. Jemaah berharap, pemko dapat menuntaskan program dimaksud. Menurut Dt. Rajo Bosa, tanah miliknya di Kelurahan Talang, beserta tanah warga lainnya di Kelurahan Padang Tinggi, Talang, Payolansek dan Tanjung Gadang, belum clear status ukurannya, akibat program yang kurang berjalan baik. Sementara itu, jemaah juga meminta, Pemko untuk merubah Perda tentang penamaan nama jalan di Payakumbuh. Menurut jemaah, Y. Dt. Banso Dirajo nan Putiah, sebaiknya untuk jalan kelurahan dan kecamatan, disesuaikan dengan nama tokoh setempat. Dt. Banso Dirajo nan Putiah, mencontohkan, untuk jalan di Kelurahan Nunang, sebaiknya diberi nama Jalan C. Israr. Karena, almarhum C. Israr merupakan salah seorang budayawan dan pelaku sejarah berdirinya Kota Payakumbuh, katanya. Di bagian lain, jemaah juga meminta penjelasan cara pengurusan E-KTP dan akte kelahiran. Terhadap persoalan ini, Kadisduk Capil Iqbal Bermawi, menjelaskan, cara perekaman E-KTP dan akte kelahiran secara detail. Pihak Disduk Capil, kata Iqbal, akan memberikan pelayanan yang baik terhadap urusan tersebut. (h/zkf)
Masjid Muslimin Dibantu Rp45 Juta PAYAKUMBUH, HALUAN — Tim Safari Ramadan (TSR) VII dipimpin Ketua Pengadilan Negeri Payakumbuh Joni, SH, MH bersama anggota DPRD Dapil Kecamatan Payakumbuh Utara, membawa berkah bagi Masjid Muslimin Kelurahan Balai Cacang, Koto nan Gadang, Rabu (25/7). Malam itu, seusai tarwih, pemko bersama anggota dewan dapil setempat, menyerahkan bantuan, total Rp45 Juta. Anggota dewan yang hadir, Wakil Ketua DPRD H. Suhaimi Birran, BA, Alhadi Hamid dan Masrul Malik. Dalam dialog dengan jemaah, warga meminta pemko dan DPRD dapat mengalokasikan dana buat peningkatan jalan dan jembatan dalam lingkungan Kelurahan Balai Cacang. “Tolong jalan kami diaspal beton pak,” ucap Ketua LPM Balai Cacang, Aprisman dihadapan tim Ramadan dan jamah. Selain meminta perbaikan jalan dan jembatan, Yasir M yang juga pengurus LPM, sekaligus berharap, pemko membangun kantor kelurahan. Karena, Balai Cacang belum punya kantor kelurahan yang reprsentatif. Sejalan itu, salah seorang generasi muda, Rahim, juga meminta, pemko transparansi dalam memberikan bantuan beasiswa berprestasi.”Sehubungan dengan adanya Multi Kampus Unand di Payakumbuh, apakah ada dispensasi bagi pelajar kota ini, masuk Multi Kampus Unand tanpa melewati seleksi, harapnya. Sekaitan dengan jalan dan jembatan yang diminta, menurut Masrul Malik, anggota DPRD dari Fraksi PAN ini, pihaknya akan mengakomendir permintaan itu. “Kami anggota DPRD akan berusaha memprioritaskan permintaan jemaah ini. Tapi, jika ada tanah warga yang terkena pelebaran jalan, tolong bermurah hati memberikannya,” ucap Masrul Malik. Terhadap pembangunan kantor kelurahan, Asisten I Bidang Pemerintahan Setdako Payakumbuh Yoherman, yang juga anggota TSR VII, menjelaskan, pembangunan kantor kelurahan akan terealisir, jika masyarakat melalui LPM, menyiapkan tanah buat lokasi kantor kelurahan. (h/zkf)
BANTUAN — Wakil Ketua DPRD Sudirman Rusma secara simbolis serahkan bantuan hibah kepada pengurus Masjid Gadang Balai Nan Duo saat kunjungan Tim I Ramadhan Pemko Payakumbuh. ZULKIFLI
SD Disegel Pemilik Tanah LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Sebanyak 181 siswa dan sejumlah majelis guru di SD 03 Air Putih, Ketinggian, Sarilamak, terpaksa menambah hari libur. Sehingga proses belajar mengajar terhenti. Gara gara gedung SD tersebut disegel secara sepihak oleh pewaris pemilik tanah, dengan alasan ganti rugi tanah belum dibayar. Masyarakat yang mengaku sebagai pemilik tanah, Syamsinar (60) Suku Pitopang, kemenakan N.Dt.Bosa nan Hitam, dalam keterangannya
kepada Haluan, kemarin di Air Putih menyebutkan, gedung SD tersebut didirikan tahun 1956 semasa ayahnya menjadi walinagari Sarilamak, D.Dt. Junjung. Perjanjian semula masyarakat Air Putih membayar satu gantang padi per KK setiap panen untuk sewa lahan, namun tidak berjalan. Dikatakan, selain itu murid berbelanja tidak dibenarkan ke luar pekarangan sekolah, tapi kenyataannya sekarang murid SD itu bebas berbelanja ke warung lain. Keluarga pemilik lahan jadi PNS dikabullkan pemerintah, keluarga pemilik lahan berjualan makanan dan minuman di sekolah juga dikabulkan. “Sekarang kita tidak menikmati lagi hasil belanja murid sekolah, karena sudah be-
bas,”ulasnya. Karena itu kami sekeluarga menuntut dana ganti rugi tanah dibayarkan. Kalau tidak tercapai kesepakatan tentang pembayaran tanah tersebut, lebih baik sekolah dipindahkan saja,” ujar Syamsinar tegas didampingi sang suami di kediamannya di lokasi SD 03 tersebut. Kepala Dinas Pendidikan Limapuluh Kota, Desri didampingi Kabid SD, Masril dan Kasi Tenaga Teknis Guspendi ketika dikonfirmasi di Tanjung Pati, kemarin mengakui adanya penutupan sekolah sepihak pemilik lahan, sehingga pelajar diliburkan Kamis, kemarin. Rencananya pelajar SD 03 dipindahkan ke SD 08 buat sementara sejauh 3 km dari lokasi semula.
BUKA SIANG BOLONG
Tim 7 Gerebek Warung Kelambu PAYAKUMBUH, HALUAN — Tim 7 Kota Payakumbuh, quick respont. Begitu menerima pesan singkat dari HP masyarakat, tim gabungan TNI/ Polri dipimpin Kasatpol PP Fauzi Firdaus, langsung bergerak menuju Pasar Ibuah Barat di Jalan A. Yani Payakumbuh, Kamis (26/7), sekitar pukul 11.30 WIB. Sasarannya, sebuah warung kelambu di pinggir Sungai Batang Agam, di sisi Barat Jembatan Ratapan Ibu, milik Yonni, 37 tahun, warga Kelurahan Ibuah. Operasi penertiban warung makan ditutup sebuah spanduk, seperti kelambu ini, tak diketahui oleh pemilik warung. Begitu tim tiba di tempat kejadian peristiwa (TKP), Kasatpol Fauzi Firdaus didampingi Ipda Y. Darwin, bersama puluhan anggota Satpol PP, langsung mengurung warung. Sehingga puluhan lelaki yang tengah cepak cepong melahap nasi bersama kalio daging dan sambal lado petai, dengan kepala tertunduk terpaksa duduk diam di tempat. “Bapakbapak dan saudara yang tengah makan, sil a h k a n dihabiskan nasinya,” s u a r a Kasatpol F a u z i Firdaus t e g a s
memecah kesunyian. Tapi, tak satupun dari lelaki tak berpuasa itu yang sanggup menyantap makanannya. Satu persatu, para lelaki tersebut meninggalkan warung kopi yang disulap menjadi warung nasi itu. Hebatnya lagi, para tamu yang datang ke warung, disiapkan TV karaoke. Tidak hanya menjual nasi dan lauk pauk, di warung kopi, pemiliknya juga menyediakan minuman keras jenis tuak. Di atas meja, tampak gelas berisi minuman tuak di hadapan seorang lelaki. Di warung itu, petugas langsung menyita 4 deriken tuak, selain menyita gelas, piring, nasi dan sambal, sebagai barang bukti, untuk dibawa ke markas Satpol PP di Bukik Sibaluik Payakumbuh. Tim 7 juga memburu warung nasi yang buka siang hari di jalan lingkar Utara bagian luar di Kelurahan Talang didepan lapangan sepak bola Seberang Betung. Masih di jalan lingkar ini juga,
Tim 7 juga memergoki sebuah warung kopi milik Andri, 40 tahun, yang juga menyediakan nasi dan sambal selengkapnya. Ketiga pemilik warung yang dipergoki membuka warung nasi/ warung kopi disiang hari pada bulan Ramadan ini, diperingati agar menutup usahanya disiang hari selama Ramadhan. Ketiganya, menurut Ipda Y. Darwis, akan menjalani persidangan tipiring di Pengadilan Negeri Payakumbuh, Selasa (31/ 7). Mereka dinilai telah melanggar pasal 3 (b), Perda No. 1 Tahun 2003, tentang Pencegahan Penindakan dan Pemberantasan Pekat. Keterangan Kasatpol PP Fauzi Firdaus, didampingi KTU-nya Erizon, operasi penertiban warung kelambu di kawasan publik itu, akan terus dilakukan Satpol PP bersama Tim 7 sepanjang Ramadan ini. Begitu juga operasi penertiban mercon dan pelanggaran Perda lainnya. (h/zkf)
Penutupan SD tersebut sudah berlangsung dua kali, ditutup pertama tanggal 2 kemmudian dibuka kembali 9 Juli. Sejak 18 juli sampai sekarang sekolah disegel kembali. Penyelesaian akan dilakukan dengan persusasif sesuai dengan perjanjian semula, seluruh permintaan keluarga pemilik lahan sudah dikabulkan pemerinta termasuk, pengangkatan PNS penjaga sekolah, keringanan biaya sekolah bagi keluarga tersebut, berjualan di sekolah. Tidak ada lagi rasanya
ganjalan terhadap sepemilik tanah, namun mereka dengan sepihak menyegel gedung sekolah dengan alas an gantirugi tanah belum dibayarkan. Dalam perjanjian lahan tidak ada ganti rugi selama pemerintah menjadikannya untuk sarana prasarana pendidikan. “Kita akan selesaikan sesuai dengan aturan yang berlaku, kalau perlu diproses secara hukum, karena dengan sepihak telah menghalangi berlangsungnya proses belajar mengajar siswa di sekolah tersebut,” ujar Desri. (h/zkf)
25 Hektare Sawah Terancam Kekeringan PAYAKUMBUH, HALUAN — Sekitar 25 hektare sawah masyarakat Kelurahan Sungai Durian, Kecamatan Lampasi Tigo Nagari (Latina) terancam kekeringan, lantaran minimnya air irigasi yang mengalir ke persawahan mereka. Karena itu, masyarakat menyarankan untuk membantu petani kincir air untuk menaikkan air ke sawah. Permintaan itu disampaikan masyarakat kepada tim Safari Ramadan Payakumbuh yang berkunjung ke Masjid Raya Sungai Durian, Rabu malam (24/7), ungkap camat Latina Dony Prayuda dalam percakapan dengan Haluan di kantornya, kemarin. Menurut dia, sebagai besar penduduk setempat bermata pencarian sebagai petani secara umum. Sewajarnya mereka meminta kincir air untuk menaikkan air batang Lampasi yang mengalir di kawasan itu. Selama ini manfaat air sungai belum begitu terasa, karena air berada dua sampai tiga meter dari permukaan sawah. Selain itu, masyarakat juga mendambakan pembangunan drainase untuk menampung genagan air hujan. Kemudian minimnya lampu jalan disepanjang jalan H.Mansur Sungai Durian, sehingga daerah itu lebih cendrung bergelap gelap di malam hari, jauh dari penerangan lampu jalan. Dikatakan, khusus untuk angkuat sampah di kelurahan tersebut belum tersedia, akibat mobil sampah tidak masuk. Karena itu masyarakat meminta agar mobil sampah dapat masuk ke kelurahan ini, untuk meningkatkan kebersihan di kelurahan. Sejalan dengan itu, masyarakat setempat juga mendambakan perbaikan jalan lingkung dengan aspal, ulasnya. Anggota Komisi A DPRD Payakumbuh, Abdul Khair, menerima aspirasi masyarakat dan akan dibawa ke pihak terkait. Masyarakat dimintanya bersabar, karena pembangunan tidak bisa dikerjakan sekaligus. “Ada program prioritas, yang penting suara masyarakat sudah didengarkan Pemko,” tuturnya. (h/zkf)
?
20
AUDITOR
ENGINEER
Tidak perlu bingung..
Dapatkan info
SUPERVISOR
LOW
MARKETING
ACCOUNTING
NGAN D
isini
MANAGER
JUMA JUMATT, 27 JULI 2012 M 8 RAMADAN 1433 H
JUMA JUMATT, 27 JULI 2012 M 8 RAMADAN 1433 H
LINGKAR Pemko Bertekad Raih WTP SOLOK, HALUAN — Tekad Pemerintah Kota (Pemkot) Solok untuk meningkatkan prediket laporan keuangan Wajar Tanpa Pengecualian (WDP) sejalan dengan komitmen untuk mewujudkan “Clean Government dan Good Local Governance” di daerah ini. “Meski hanya meraih WDP namun kita menilai Kota Solok mengalami kemajuan dalam laporan keuangan dibanding tahun 2011 lalu, terutama dalam hal penataan asset,” kata Kepala Inspektorat Kota Solok, Viveri Andra di Solok, baru-baru ini. Dikatakan, penataan asset selalu menjadi titik lemah Pemkot Solok dalam hal laporan keuangan, terutama untuk meraih prediket Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). “Ke depan kita akan terus tingkatkan pengelolaan asset daerah agar tahun depan kita dapat meraih prediket WTP,” katanya. Dikatakan tekad meraih prediket WTP sudah sejalan dengan komitmen Pemkot dan DPRD Kota Solok untuk mewujudkan Clean Government dan Good Local Governance di Kota Solok. (h/net)
Jasa Raharja Tetap Gandeng Kepolisian SOLOK, HALUAN — Dalam penyerahan santunan pada ahli waris korban kecelakaan, PT Asuransi Jasa Raharja Perwakilan Solok tetap menggandeng polisi di wilayah kejadian kecelakaan. Kepala Asuransi Jasa Raharja Perwakilan Solok Abubakar Aljufri mengatakan, perlunya melibatkan unsur kepolisian untuk penyelesaian administrasi agar dana asuransi bisa cair lebih cepat. “Pembayaran klaim tepat waktu tak lepas dari peranan Satlantas khususnya bagian Laka Lantasnya,” ujarnya Rabu (25/7) Menurutnya, dengan melibatkan kapolres saat penyerahan santunan selain dalam bentuk terima kasih yang sudah membantu kerja PT Asuransi Jasa Raharja juga ingin bersinergi dengan kepolisian sehingga adanya anggapan masyarakat terjadi pemotongan dana untuk ahli waris bisa dihilangkan. “Sebab pihak Asuransi dalam pembayaran tidak dalam bentuk dana tunai melainkan melalui rekening ahli waris,” tuturnya. Ketika penyerahan santunan di Polres Sijunjung tambah Abubakar Aljufri, ahli waris dari Zaiyun Bakti dan istrinya Rita Nurzalima malahan terharu pada pihak PT Asuransi Jasa Raharja dan Polres Sijunjung karena penyerahan sangat cepat. Tiga hari setelah kejadian kecelakaan dana santunan sudah diterimanya. “Kami berterima kasih pada PT Asuransi dan Polres Sijunjung yang sudah memberi uang duka semoga dapat membantu meringankan biaya yang dikeluarkan selama penanganan kecelakaan sampai dikebumikan,” tutur Riza Yunita seperti dikutip Abubakar Aljufri. Menjawab Haluan tentang jumlah dana santunan yang diserahkan, kata Abubakar dari Januari sampai Selasa 24 Juli 2012 sudah terealisasi Rp3,5 miiar. Santunan itu terdiri dari luka ringan, luka berat dan meninggal dunia. (h/alf)
Rp64,5 Juta untuk 45 Masjid SOLOK, HALUAN — Pemerintah Kota Solok menganggarkan Rp67,5 juta yang akan diserahkan kepada 45 masjid yang ada di daerah itu saat kunjungan Tim Ramadhan, 24 hingga 27 Juli. “Masingmasing masjid akan menerima bantuan Rp1,5 juta, yang akan diserahkan langsung ketua Tim Ramadan Kota Solok pada masing-masing tim,” kata Wali Kota Solok, Irzal Ilyas di Solok, Senin (23/7). Dia menyebutkan, berdasarkan Surat Keputusan Wali Kota Solok, Nomor 188.45/ 332/KPTS/WSL-2012, tanggal 20 Juni 2012, Pemkot Solok telah menetapkan sebanyak 12 Tim Ramadan yang akan mengunjungi 45 masjid. Dia menjelaskan, Tim I langsung dipimpin Wali Kota Solok Irzal Ilyas, tim II dipimpin Wakil Wali Kota Solok Zul Elfian, Tim III Ketua DPRD Kota Solok Yutris Chan, Tim IV Kepala Kejaksaan Negeri Solok Yulefdi, Tim V Dandim 0309 Solok Letkol ARH I Made Sediana. Tim VI Kapolresta Solok AKBP Luthfi Martadian, Tim VII Ketua Pengadilan Negeri Solok Murni Rozalinda, Tim IX Asisten I Setdakot Solok Suhatmi Tole, Tim X Asisten II Setdako Solok Ir, Jetson, Tim XI Wakil Ketua DPRD Kota Solok Zulfadhli dan Tim XII Wakil Ketua DPRD Kota Solok Jon Hendra. Di antara masjid yang akan dikunjungi masjid Nurul Hidayah Kelurahan Tanah Garam, Masjid An-Nur Keluarahan Pasar Pandan Air Mati (PPA), Masjid Syukur Kelurahan Simpang Rumbio, Masjid AlIjtihad Kelurahan Kampung Jawa, Masjid AlManar, Kelurahan Nan Balimo, Masjid Nurul Ilmi Kelurahan Simpang Rumbio, Masjid Nurul Yaqin Kelurahan Kampung Jawa, Masjid Nurul Iman Kelurahan Tanah Garam. Masjid Nurul Huda Kelurahan Nan Balimo, Masjid Baiturrahman Kelurahan VI Suku, Masjid Al-Huda Kelurahan Tanah Garam, Masjid Baitul Agung Kelurahan Simpang Rumbio, Masjid Darussalam Kelurahan Nan Balimo, Masjid Al-Fallah Kelurahan Laing, Masjid Taqwa Komplek Kodim 0309 Solok, Masjid Dinul Haq Kelurahan Koto Panjang. (h/net)
Bareh Tanamo
KOTA SOLOK
21
Warga Kecewa, Air PDAM Sering Mati SOLOK, HALUAN — Warga Kota Solok mengeluhkan seringnya air Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Solok mati di daerah mereka. “Air PDAM Kota Solok sering mati di sini. Terkadang matinya sampai berhari-hari sehingga warga kesulitan untuk air minum, mandi dan buang air,” kata Ketua RW II Kelurahan Pasar Pandan Air Mati (PPA) Kota Solok, Yuakrizal saat menerima kedatangan Tim Safari VIII Pemerintah Kota Solok di Masjid Nurul Amal, Kelurahan PPA, Rabu malam (25/7). Ia berharap Pemkot Solok segera mencarikan solusi agar air PDAM Kota Solok dapat memasuki rumah mereka secara kontinuitas. Sebelumnya warga Kelurahan Laing juga mengeluhkan hal serupa. Di kelurahan tersebut air PDAM tidak mengaliri rumah masyarakat sampai 10 hari, sehingga masyarakat sampai memanfaatkan air sumur untuk memenuhi kebutuhan air. “Hal ini telah berapa kali kita laporkan kepada PDAM Kota Solok, namun belum ada tindak lanjutnya,” kata Z. Dt. Putiah, salah seorang tokoh masyarakat Laing. Sekretaris Daerah Kota (Sekdakot) Solok, Suryadi Nurdal yang juga Ketua TIM VIII Safari Ramadhan Kota Solok mengakui telah mengetahui kondisi tersebut. Namun ia mengatakan pemerintah belum dapat berbuat banyak menuntaskan masalah tersebut akibat keterbatasan pasokan dari sumber air PDAM Kota Solok. Menurutnya, pertumbuhan perumahan dan pemukiman di Kota Solok belakangan ini cukup padat, sementara kapasitas air PDAM Kota Solok tidak meningkat, sehingga PDAM Kota Solok menerapkan sistim bergiliran untuk membagi kebutuhan air warga. “Kita terus berupaya mencari sumber air baru untuk penam-
SERAHKAN SANTUNAN — Kepala PT Asuransi Jasa Raharja Perwakilan Solok Abubakar Aljufri dan Kapolres Sijunjung Sugeng Riyadi menyaksikan Rita selaku ahli waris menandatangani berita penyerahan uang santunan di Mapolres Sijunjung Selasa (24/7). PT. Asuransi jasa Raharja berupaya lebih awal menyerahkan santunan dan menggandeng Polres setempat. ALFIAN bahan kapasitas air, namun hingga saat ini belum berhasil,” katanya. Dikatakan, Pemkot Solok telah menjalin kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Solok untuk mengelola sumber air di Batang Sumani, Kabupaten Solok. Kerjasama ini belum terlaksana secara baik akibat terkendala pembebasan tanah untuk pembangunan pipanisasi PDAM. “Kalau tanah yang memiliki sumber air telah kita bebaskan, Saat ini tinggal lagi pembebasan tanah untuk membangun jaringan pipanisasi dari sumber air ke bak penampungan air di Kota
Solok,” katanya. Untuk itu ia meminta masyarakat bersabar sampai Pemkot dan PDAM Kota Solok berhasil menyelesaikan pembebasan tanah dan membangun pipanisasi air PDAM Kota Solok dari Batang Sumani, Kabupaten Solok. Riol Tersumbat Dalam safari Ramadan tersebut juga terungkap, persoalan riol jalan yang sering tersumbat dan mengakibatkan terjadinya genangan air di jalan utama dan pemukiman masyarakat. “Masyarakat sangat menggerutu jika hujan sudah datang
Pesantren Ramadan Dilaksanakan Bertahap SOLOK, HALUAN — Sekolah di Kota Solok, mulai dari SD, SMP, SMA/SMK mengadakan kegiatan pesantren Ramadan. Kegiatan yang dikelola pihak sekolah sudah dimulai sejak Senin 23 Juli dan berakhir 10 Agustus. Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Solok Umar M mengatakan, kendati pelaksanaan selama 15 hari namun untuk setiap sekoah itu hanya 7 hari. Untuk tahap awal, pesantren Ramadan dilaksanakan murid SD dan hanya dari kelas IV hingga kelas VI. Tahap ke II dilaksanakan siswa tingat SMP, kemudian baru tahap ke III siswa tingkat SMA/SMK. Pelaksanaan tidak sekaligus namun ada rentang waktunya seminggu-seminggu, makanya jadwal kegiatan dimulai sejak 23 Juli lalu. Dilakukannya secara bertahap pesantren Ramadan, menurut Umar karena keterbatasan fasilitas baik musala dan masjid yang terdekat dengan sekolah. Ustad yang hendak memberi ceramah tak seimbang dengan siswa yang akan mengikuti. “Kegiatan pesantren Ramadan dikelola
karena harus membersihkan halaman rumah dari lumpur dan sampah yang dihanyutkan air karena riol-riol jalan di kawasan jalan utama KH Ahmad Dahlan itu tidak berfungsi dengan baik,” ujar H Erizal salah seorang jamaah masjid. Menurutnya, persoalan riol jalan yang tidak berfungsi dengan baik jauh sebelumnya sudah disampaikan pada pihak kelurahan termasuk saat rapat koordinasi pembangunan (Rakorbang). Tersumbatnya riol jalan setelah dilakukan pelebaran jalan dari 8 meter menjadi 16 meter yang rencana untuk jalan
2 jalur. Namun persoalan lain malahan muncul di mana jika hari hujan air tak lancar mengalir. “Kami sudah melaksanakan goro untuk membersihkan riol jalan itu karena tak tahan lagi menjadi langganan genangan air. Namun apa daya, yang namanya goro tentu sekedar membersihkan jalan namun jika ada yang harus dibenahi tidak bisa karena memakan biaya. Makanya disampaikan melalui Rakorbang dan pada Pemerintah Daerah (Pemda) yang kebetulan melakukan safari Ramadan,” sambungnya. (*/alf)
DPRD Minta Petakan Potensi Lahan Parkir
langsung pihak sekolah, kami menyerahkan sepenuhnya kegiatan kurikuler itu pada kepala sekolah serta tempat pelaksanaan. Dari hasil evaluasi tak satu pun sekolah yang absen melaksanakan pesantren Ramadan,” katanya. Narasumber yang tampil pada pesantren Ramadan sengaja mendatangkan ustad yang berpengalaman. Pihak sekolah diberi kewenangan mencari ustad yang mampu dan memiliki kemampuan berbicara didepan umum sekaligus menyediakan forum tanya jawab. Selama ceramah, materi yang disampaikan lebih didominasi tentang peningkatan ketaqwaan terhadap Yuhan Yang Maha Esa serta manfaat berpuasa. Pada dasarnya, pesantren Ramadan untuk lebih meningkatkan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa karena pelajaran agama di sekolah waktunya sangat terbatas. “Makanya untuk menambah wawasan siswa diadakan pesantren Ramadan,” sebutnya. (h/alf)
SOLOK, HALUAN — Ketua Komisi C DPRD Kota Solok Adi Purnama meminta Pemda Kota Solok memetakan kembali kawasankawasan potensial untuk perparkiran guna mencegah munculnya juru parkir liar sehingga keamanan dan kenyamanan bagi pemilik kendaraan yang datang ke Kota Solok bisa diwujudkan. “Saat ini banyak kawasan parkir yang bukan dalam wilayah yang diatur Pemda Kota Solok bahkan termasuk dalam kawasan parkir yang di luar jadwal parkir, namun masih dipungut uang parkir ke pemilik kendaraan,” jelas Adi Purnama Selasa (24/7) sekaitan dengan berita Jumat lalu tentang parkir liar. Menurutnya, tanpa ada pemetaan kembali sulit menentukan mana yang kawasan parkir atau tidak, termasuk jadwal parkir yang diatur.
Dewasa ini kawasan parkir yang diatur baru di depan ruangan terbuka hijau pasar Solok, depan pertokoan Bundo Kanduang, Pasar Solok, dan Air Mati. Sementara di dekat lapangan merdeka belum terjangku, dan pertokoan jalan KH Ahmad Dahlan. “Sebaliknya di depan ruangan terbuka hijau dan pertokoan Bundo Kanduang dan depan rumah makan Simpang Raya pada malam hari tidak lagi jadwal parkir. Jadwal parkir itu hanya dari pukul 08.00 s/d pukul 18.00. Setelah itu parkir tidak dipungut lagi. Namun kenyataan di lapangan parkir dari pukul 19.00 hingga pukul 21.00 masih dipungut juga,” katanya. Disebutkan, terhadap persoalan ini, Pemda perlu cepat tanggap dan memutus mata rantai juru parkir liar itu karena malam hari tidak ada aktifitas juru parkir. (h/alf)
Kegiatan HUT RI Mulai Dilaksanakan
KEPALA Dinas Sosial Tenaga Kerja Kota Solok Edi Candra menyerahkan bantuan untuk anak panti asuhan Tunas Bangsa Kota Solok dan diterima pengelolanya Baharudin Bon. Penyerahan bantuan merupakan rangkaian HUT RI tahun 2012. ALFIAN
SOLOK, HALUAN — Sejumlah kegiatan memperingati HUT RI telah mulai digelar di Kota Solok. Kegiatan yang dilaksanakan antara lain donor darah, anjangsana ke panti asuhan, dan mengunjungi sekolah anak cacat. Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja (Dinsosnaker) Kota Solok Edi Candra Selasa (24/7), mengatakan, untuk kegiatan donor darah dilaksanakan 3 hari lalu. Dalam donor darah itu, panitia berhasil memperoleh 18 kantong darah. Kegiatan itu bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) cabang Kota Solok. Ke-18 kantong darah itu disumbangkan oleh Pegawai Negeri Sipil dan masyarakat umum. Darah yang diperoleh
itu diserahkan ke PMI Kota Solok untuk bisa dipergunakan bagi masyarakat yang membutuhkan. Sedangkan kegiatan anjang sana ke panti asuhan dan anak cacat dilaksanakan Selasa (24/7). Tim Dinas Sosial Tenaga Kerja mengunjungi panti asuhan Tunas Bangsa dan penyandang cacat di Kelurahan nan Balimo Kecamatan Tanjug Harapan. Tim bakti sosial yang dikomandoi Edi Candra dan Andriyeni diterima pengelola panti asuhan Burhanudin Bon. Di panti aushan Tunas bangsa itu Edi Candra mengemukakan tentang kepedulian panitia HUT RI terhadap anak-anak yang dipelihara negara karena tidak ada ibu maupun bapak yang mem-
bimbingnya. Untuk membantu kebutuhan anak-anak yang diasuh Panti Asuhan Tunas Bangsa, panitia menyerahkan bermacam bantuan. Mulai dari beras, gula pasir, sirup, kacang hijau, minyak goreng, telur dan indome. Nilai bantuan yang diserahkan Rp 2 juta. Dari laporan pengelola Panti Asuhan dan anak cacat yang dikunjungi itu, kebutuhan mendesak berupa alat tulis, saban hari anak-anak belajar di sekolah yang ada, namun seperangkat alat tulis masih sering kekurangan. “Untuk memenuhi kebutuhan alat tulis itu, pihak pengelola terpaksa menjalankan celengan keberbagai pihak,” jelas Edi Candra mengutip laporan Baharudin Bon. (h/alf)
22
JUMA JUMATT, 27 JULI 2012 M / 8 RAMADHAN 1433 H
SAFARI RAMADAN WAGUB DI PASAMAN BARAT
Jangan Ada Lagi Putus Sekolah PENGALAMAN RELIGIUS SYAMSULRIZAL
Guling-gulingan Menahan Lapar PADANG, HALUAN—Sejak kecil dirinya memang sudah dilatih menunaikan ibadah berpuasa. Bahkan sejak SD, tidak pernah membatalkan puasa. Pasalnya, dia selalu menang dalam perjuangan untuk membatalkan puasa. “Meskipun sempat guling-gulingan menahan lapar, namun yang namanya puasa harus tetap dilanjutkan,” ujarnya. Hal tersebut dialami oleh Symasulrizal, yang saat ini menjadi Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Barat. “Jadi momentum puasa ini adalah untuk melatih diri. Karena itu disebut bulan jihad,” tuturnya. Saat yang paling mengesankan bagi Symasulrizal selama Ramadan adalah, saat-saat berbuka. Pasalnya ketika berbuka, semua anggota berkumpul dan makanan yang disajikan pun beraneka ragam.”Ibu saya pandai memasak, jadi apa pun yang dimasak pasti enak,” ujarnya. Tidak hanya ibunya yang gemar memasak, Syamsulrizal pun gemar memasak. Pada Ramadan kali ini, dia sering memasak bersama keluarganya di rumah untuk menu berbuka. Masakan yang dibuat diantaranya anyang dan minuman cincau. Syamsulrizal berharap puasa pada Ramadan kali ini lebih baik dari tahun sebelumnya. Pemahaman agama pun harusnya lebih baik dari tahun sebelumnya. Alasannya hanya satu, yaitu karena ingin masuk surga. Jika menjelang lebaran seperti kebanyak orang, hal yang paling ditunggu adalah saat memakai pakaian baru. Di keluarga Syamsulrizal, merupakan hal yang rutin dilakukan untuk mengenakan baju baru. Tidak hanya itu, pada hari Jumat pun orangtuanya meminta dia bersama saudaranya untuk berpakain rapi dan mandi sebelum pergi salat. Orang tuanya memang tidak memberikan hadiah untuk keberhasilannya berpuasa, namun hanya sebuah senyuman yang tulus. “Hal ini lebih berharga daripada hadiah berbentuk materi,” katanya. (h/cw-eni)
PASBAR, HALUAN — Berbagai program peningkatan kesejahteraan masyarakat yang dilaksanakan Pemprov Sumbar diharapkan mampu menekan angka kemiskinan, terutama persoalan pendidikan. Melalui program tersebut diharapkan tak ada lagi alasan bagi anak-anak putus sekolah. “Masyarakat miskin selalu di beri bantuan dalam program Keluarga Harapan, bahan makanan, dan beasiswa. Jadi tidak ada alasan bagi anak-anak di setiap keluarga miskin untuk tidak sekolah,” kata Wakil Gubernur Sumbar, Muslim Kasim saat kunjungan Tim Ramadan di Masjid Raya Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas, Pasaman Barat, Rabu (26/7). Menurutnya, tujuan dari kemerdekaan bangsa di negara ini pada intinya adalah mencerdaskan dan mensejahterakan bangsa. Dan untuk merealisasikan hal tersebut secara cepat adalah dengan meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat. Sebab, pendidikan adalah sebuah kunci dari setiap program untuk pengentasan kemiskinan dan mensejahterakan masyarakat. Dengan pendidikan, masyarakat yang masih berada dalam garis kemiskinan berpeluang untuk meningkatkan taraf hidupnya dengan banyak skil dan
keterampilan yang diperoleh dari pendidikan. Untuk itu peran pendidikan dalam merubah bangsa ke arah yang lebih baik memang sangat vital. Muslim Kasim mengatakan tuntutan perubahan ke arah yang lebih baik adalah jaminan pasti bagi setiap masyarakat jikalau mereka telah memenuhi standar pendidikan yang bagus. Mulai dari meningkatnya perekonomian, pola pikir serta taraf hidup yang lebih baik. Untuk itu pemerintah Provinsi sumatera barat selalu mendorong agar terciptanya peningkatan pendidikan di seluruh daerah di provinsi sumatera barat. Lebih lanjut Muslim Kasim menyampaikan bahwa, pemerintah provinsi akan selalu berinovasi untuk setiap programprogram kesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan potensi daerah dan kelebihan dari setiap daerah-daerah yang ada di Sumatera Barat. Seperti potensi pertanian, peternakan
SAFARI RAMADAN PEMKO BUKITTINGGI
Janjang 1000 Harus Dibenahi BUKITTINGGI, HALUAN—Warga Pintu Kabun, kecamatan Guguk Panjang meminta Pemko Bukittinggi segera membangun janjang 1000 dengan yang lebih representatif, karena selain bernilai sejarah, janjang 1000 juga menjadi tujuan wisata yang amat baik di kota Jam Gadang itu. “Memang taman di lokasi janjang 1000 ini sudah dibangun lengkap dengan lampu penerangan, namun jalan janjang 1000 sampai ke ngarai harus segera dibangun, supaya lebih representative antara taman dan janjang,” kata salah seorang warga Pintu Kabun, Edi kepada tim II Pemko Bukittinggi yang diketuai Ketua DPRD Rachmat Aris saat saat acara kunjungan Safari Ramadan di Mesjid Baburrahman, Rabu (26/7).
Dia juga meminta, Pemko membuatkan aturan, agar kendaraan tidak boleh melintas di jalan jalan taman janjang 1000 karena akan cepat merusak jalan taman. “Kalau dibuatkan aturan yang jelas, tidak akan nada warga yang mau melintaskan kendaraanya di taman itu, karena jenjang 1000 adalah obyek wisata,” kata Edi. Menjawab aspirasi warga tersebut, Rachmat Aris merespon dan akan memperjuangkan pembenahan Janjang 1000 itu melalui dinas terkait. Pemko terutama Pariwisata dan DPRD akan berjuang di perubahan anggaran ini untuk pembangunan janjang 1000 sampai ke ngarai kalau dana memungkinkan. “Tapi kalau tidak ya kita tunggu tahun depan,” kata Aris. (h/jon)
SAMBUTAN— Wakil Gubernur Muslim Kasim memotivasi masyarakat untuk menyukseskan peningkatan kualitas pendidikan masyarakat saat kunjungan Safari Ramadan di Masjid Raya Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas, Pasaman Barat, Rabu (26/7). HUMAS
dan perikanan. Untuk daerah Kabupaten Pasaman Barat, khususnya Air Bangis, potensinya tentu sesuai dengan keadalam alam dan geografisnya, yakni kelautan dan perikanan. Untuk itu pemaksimalan potensi perikanan dan kelautan mesti ditingkatkan lebih lanjut. Muslim Kasim juga mengha-
rapkan Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat lebih giat dan lebih jeli memanfaatkan setiap potensi yang bisa menjual dan mempromosikan setiap potensi perikanan dan kelautan di Air Bangis. Dan untuk memaksimalkan hal tersebut, pemerintah daerah Kabupaten Pasaman juga harus berkolaborasi dan bersi-
nergi dengan pemerintah provinsi dan pusat demi kemajuan daerah Air Bangis ini. Turut hadir pada kesempatan itu, Wakil Bupati Pasaman Barat, Syahrul, Dt Marajo, S.pd, Beserta seluruh SKPD Kabupaten Pasaman Barat, serta sejumlah Pejabat SKPD Pemprov Sumbar. (h/vid/rel)
Musala Ikhwanul Muslimin Butuh Bantuan PTSP PADANG, HALUAN—Mushala Ikhwanul Muslimin, Kelurahan Bandar Buat, Kecamatan Lubukkilangan berharap bantuan PT Semen Padang untuk menyelesaikan pembangunan lantai 2 mushala tersebut. Apalagi, pascagempa 2009 lalu, mushala ini mengalami kerusakan yang cukup berat. Pengurus Mushala Ikhwanul Muslimin, Israil M Nur mengungkapkan, mushalla itu berdiri sejak 1987 silam. Awalnya, mushala tersebut direncanakan dibangun dua lantai. Namun ketika dihoyak gempa tahun 2009, fokus pengurus baru pada perbaikan kerusakankerusakan akibat gempa. “Kami berniat membangun lantai II, dan berharap bantuan dari PT Semen Padang,” katanya. Sementara itu, Direktur Pemasaran PTSP, Benny Wendry mengatakan, bantuan untuk mushala dan rumah ibadah
tersebut masuh dalam program Coorporate Social Responsibility (CSR) PTSP. Pada kesmepatan itu, dia juga menyampaikan terimakasih atas dukungan warga Bandar Buat selama ini, baik langsung maupun tidak langsung pada PT Semen Padang, sehingga PT Semen Padang bisa tumbuh dan berkembang seperti saat ini. “Dan, kunjungan kami hari ini ke sini adalah untuk bersilaturrahmi dengan saudarasaudara di sini,” kata Benny yang pada saat itu menyerahkan bantuan sebesar Rp3,5 juta, Alquran sebanyak 5 buah, dan jam dinding penunjuk waktu shalat. Ikut dalam rombongan Benny Wendry, Kepala Departemen Pengembangan Usaha dan Sistem Manajemen Erwin Halmar, Kepala Biro Pemeliharaan Listik & Instrumen IV
Iskandar S Taqwa, Agus Junaidi dari Biro Satpam, Kepala Bidang Lingkungan Hidup Mulya Andhika Putra dan Mulyadi dari Biro CSR. Pada waktu yang sama, Direktur Produksi Toto Sudibyo juga melakukan kunjungan Safari Ramadan ke Mushala Darul Mu’allimin Padang Besi. Pada kesempatan itu, Toto menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap dukungan masyarakat terhadap PT Semen Padang selama ini. “Dalam kesempatan silaturrahmi ini, kami menyampaikan terimakasih atas dukungan masyarakat selama ini pada PT Semen Padang,” katanya. Pada kesempatan itu, Toto Sudibyo juga menyerahkan bantuan sebesar Rp3,5 juta, Alquran sebanyak 5 buah, dan jam dinding penunjuk waktu shalat yang diterima pengurus mushalla Mukhfadri. (h/rel)
ramadan 23
JUMA JUMATT, 27 JULI 2012 M 8 RAMADAN 1433 H
TANYA — JAWAB
Mengqodha Shalat Tanya: Assalammualaikum WW. Buya, boleh kita Mengqodha Shalat kita yang sengaja atau tidak sengaja kita tinggalkan? Karena saya semenjak baligh meninggalkan Shalat lebih kurang selama 35 tahun. Terimakasih. Diasuh Oleh: Wassalam. MASOED ABIDIN Apip Jawab; Alaikumsalam WW. Menurut bimbingan sunnah Rasulullah SAW, tidak ada qadha untuk shalat, tetapi ada qadha untuk puasa. Bila masa lalu shalat tertinggal mohon ampunan Allah dan berjanji tidak akan meninggalkan lagi. Kemudian perbaiki kesalahan itu dengan perbuatan-perbuatan baik. Wassalam( ( (
HP Berdering Saat Tarawih Tanya: Assalamu’alaikum Wr. Wb. Ini memang kejadian Buya. Ada salah seorang Jemaah Masjid sedang shalat Tarawih baru beberapa saat mulai, HPnya bunyi berdering cukup lama yg sangat mengganggu kenyamanan dan kekusyukan kita shalat. Padahal Pengurus Masjid telah menempelkan Pemberitahuan agar HP-nya di Non Aktifkan waktu shalat. Gimana ini sebaiknya Buya? Kalau kita yang terjebak lupa mematikan HP, bagaimana pula solusinya Buya? Apakah kita perlu berhenti Shalat sejenak utk mematikannya Buya? Trm Ksh Buya. Wassalam. Arf Jawab: Waalaikumsalam WW. Yang sebaiknya shalat diawali dengan sadar dan siap sebelum niat. Makanya wudhuk yang baik, pakaian teratur bersih, menghadap kiblat, jauhkan yang akan mengganggu shalat termasuk HP. Jangan dianggap shalat itu perbuatan sambil lalu. Maka kalau lupa matikan HP, segera saja di matikan, tidak usah memutus shalat. Shalat itu dilaksanakan dengan kesadaran yang tinggi. Wassalam
Berzakat, Tapi Berutang Tanya: Asslammualaikum Buya, saya mau tanya berapa jumlah harta/uang kita sehingga wajib dikeluarkan zakat’y? Terus bagaimana kalau kita juga mempunyai hutang yang jumlahnya hampir sama dengan jumlahnya harta kita. Apa zakat harus tetapi dikeluarkan? Trimakasih Buya, wassalam..( Jawab: Bila harta kita sudah sampai senisab atau sekitar harga antara 90 sampai dengan 100 gram emas, maka wajiblah kita zakatkan 2,5 persennya. Walau kita punya hutang sebanyak itu pula masih kita keluarkan juga zakat kita itu, kecuali kalau semua harta itu dibayarkan ke hutang, tentu tidak lagi kita berzakat karena harta kita sudah habis. Wassalam RUBRIK yang diasuh Buya Mas’oed Abidin ini terbuka bagi pembaca Haluan untuk mengirimkan pertanyaan seputar Ramadan dan hal lainnya. Pertanyaan bisa dikirimkan lewat e-mail: opinihaluan@gmail.com dan bisa juga lewat SMS 081267063020
MASJID AGUNG NURUL ISLAM SAWAHLUNTO
Dari Pembangkit Listrik Hingga Pabrik Senjata BERDIRI megah di tepian Batang Lunto, lengkap dengan empat gubah serta satu menara tinggi menjulang, Mesjid Agung Nurul Islam Kota Sawahlunto ternyata menyimpan banyak sejarah. Tidak hanya simbol kebesaran yang terlihat, namun masjid ini juga memendam sejarah Sawahlunto tempo dulu. Sekilas tidak ada yang mengira, jika masjid besar yang berada di kawasan Mudik Air Kubang Sirakuk Utara Sawahlunto itu, pernah menjadi pembangkit listrik berkekuatan 20 ribu megawatt hoog spaning. Bayangkan saja, produksi listrik yang terbilang sangat besar atau 100 kali lipat dari produksi listrik yang dihasilkan PLTU Sektor Ombilin saat ini. Begitu melimpahnya produksi listrik di Sawahlunto, ketika masa kolonial Belanda masih menduduk Indonesia. Sesuai dengan sejarah yang ada, menurut Wakil Walikota Sawahlunto, Erizal Ridwan kepada Haluan, Senin (23/7), bagian bawah mesjid Agung Nurul Islam Sawahlunto itu memiliki ruangan, yang berfungsi sebagai pusat pembangkit listrik, yang dibangun sekitar tahun 1894. Ketika itu, kolonial Belanda menjadikan pusat pembangkit listrik bertenaga uap tersebut sebagai sarana pendukung operasional perusahaan tambang batubara, yang telah mereka buka semenjak tahun 1891, atau tiga tahun sebelumnya. Masih dari sejarah, ujar Erizal, bangunan yang berdiri dibangun dengan terencana.
Kemana Anda Tarawih Malam Ini? No Nama Masjid / Mushalla 1. Masjid Baitul Mukminin 2. Mushalla Al-Jadid Kabun 3. Masjid Baitul Makmur 4. Mushalla Nurul Munfiqin 5. Masjid Jiran Saiyo 6. Masjid Mukhlisin Muhammadiyah 7. Masjid Muhajirin 8. Masjid Abrar 9. Mushalla Baiturrahim 10. Masjid Nurul Huda 11. Masjid Imaduddin 12. Masjid Nurul Yaqin 13. Mushalla Nurul Jadid 14. Masjid Nurush Shadiqin 15. Mushalla Tauhid 16. Masjid Istighfar 17. Musahlla Baitul Huda 18. Mushalla Darul Arham 19. Masjid Nurul Washilah 20. Masjid Al Irsyad 21. Mushalla Babussalam 22. Masjid Khairul Ummah 23. Masjid Istiqlal 24. Masjid Ar-Raudah 25. Masjid Baiturrahim 26. Masjid Raya Muhammadiyah 27. Masjid Barkah 28. Masjid Al-Hidayah 29. Masjid Raya Baitul Muttaqin 30. Mushalla Jihadul Muslimin 31. Masjid Al Manar 32. Masjid Nurul Iman Sumbar 33. Masjid Muhammadan 34. Masjid Agung Al Munawarah 35. Masjid Muhajirin 36. Masjid Darussalam 37. Masjid Taqwa Muhammadiyah 38. Masjid Agung Darul Ilmi 39. Masjid Istiqlal 40. Masjid Ansharullah Muhammadiyah 41. Masjid Jami’ Taluak 42. Mushalla Baitul ‘Arafah 43. Masjid Nurul Islam 44. Masjid Nurus Sakinah 45. Masjid Mukhlishin Olo Nanggalo 46. Masjid Al Kautsar 47. Masjid Baitul Muttaqin 48. Masjid At-Ta’lim 49. Masjid Al-Muttaqin Muhammadiyah
Alamat JL. Perintis Kemerdekaan No. 144 JL. Tunggang Kel. Ps. Ambacang Perumnas Air Tawar Barat Jalan Pulau Karam No. I69 JL. Parak Gadang IX/17 Kec. Padang Utara Padang Kel. Mata Air Kec. Padang Selatan Banda Olo RW. III Kel. Kampung Lapai LImau Manih Simpang Piai Wisma Indah II Lapai Padang Belanti JL. Ampang RT. 1 RW IV Padang JL. Sawahan Timur Kec. Padang Timur Parak Gadang Kel. Gantiang Parak Gadang Kel. Ganting Komplek Cimpago Permai Koto Lua Pauh Koto Merapak Kel. Olo Padang Barat JL. Khatib Sulaiman Kec. Padang Utara Dinas Perkebunan JL. Rasuna Said No.77 Perumahan Griya Insani Gadut Lubeg Purus Atas Padang JL. Jhoni Anwar III, Ulak Karang Utara Padang Parak Anau Tanjung Sabar Lubuk Begalung Kel. Jati Kec. Padang Timur JL. Semarang Belakang Pasar Siteba Pampangan Kec. Lubuk Begalung Kampung Ujung Tanjung Kel. Kampung Lapa JL. DPRD V Dadok Tunggul Hitam Padang JL. Imam Bonjol Padang JL. Pasar Batipuh Kota Padang Talang Solok Komp. Mawar Putih, Korong Gadang Kuranji Pemancungan Kel. Pasa Gadang JL. Bundo Kanduang No.1 Padang Kabupaten Pasaman Barat Kota Payakumbuh Kota Payakumbuh Jorong Taluak Nagari Taluak Kab. Agam Komp. Griya Indah II Korong Gadang JL. Gajah Mada Kel. Gunung Pangilun JL. Palangkaraya No S/1 Kel. Karang Selatan JL. Gajah Mada Samping Kejaksaan Padang Air Camar-Aur Duri Kota Padang Pangkalan TNI AU Padang Sendik BRI Pasar Baru Padang Kel. Cupak Tangah Kec. Pauh Kota Padang
MESJID Agung Nurul Islam Sawahlunto berdiri megah. FADILLA JUSMAN Bahan-bahan bangunan, berupa besi, semen, hingga generator, tidak hanya dicari di Indonesia, tetapi juga didatangkan dari Jerman. Batang Lunto menjadi sumber air, yang dialirkan ke dalam batang-batang pipa, yang masuk ke dalam ruang bawah tanah, untuk dipanaskan dengan menggunakan pembakaran batubara dalam memproduksi uap. “Mesin uap itu bekerja dengan menggunakan aliran Batang Lunto. Sedangkan sisa pembakaran batubara berupa asap, dikeluarkan melalui cerobong asap yang kini digunakan se-
JUMA JUMATT, 27 JULI 2012 M 8 RAMADAN 1433 H Penceramah Efendi, S.Sos Zulmaidi, S.HI Kasmin, S.HI Bambang Hamzah, S.PdI Drs. Johardi Dt. Bd Putih, MA DR. H. Muhklis Bahar Zulfiandi Yunus, S.PdI Drs. B. Alinur Imam Mole, MA Yulisman, S.Ag Tengku Muhajir Firdaus, AN, M.HI Yusril Hasan, S.Ag Drs. Mulyadi St. Sati Drs. Karisinaro Yulizardi, S.Ag Sarimin M Dt. Sampono Asril Melayu, S.Ag, M.Pd Tushelfi, AMd Masdan, S.Ag Untrizal, S.Ag Al Fajri, MA Roisuddin, S.Ag Ruhil Tamrin, S.Ag Drs. Syafridal Husen Drs. Zulfahmi Rasyid H. Baharuddin Jamil Drs. Nasrul Tanjung AKBP. H. M. Syatta, SH, MH Alinursal, SE M. Khaninatul Isral S.PdI Darman, S.PdI Dr. H. Gusril Kenedy, M.Pd H. Marfendi, Lc Dra. Linda Santoso DR. Urwatul Wutsqo, MA Drs. Mizwar Luay Drs. Sobhan Lubis, MA Suharjo, S.Ag Drs. Syahrial Ramadhan Rhido Alyundi H. Tasrif St. Zainuddin, BA Epi Santoso DR. Risman Bustamam, M.Ag Drs. H. Darmis Darweis, MA Asnawi, MA Munandar Maska, S.Ag Drs. HR. ABD. Rahman’s Mardisu Zen, MM Ustadz. Rita Gama Lubis
bagai menara mesjid, dengan ketinggian sekitar 70 meter,” terang Erizal Ridwan. Tidak hanya pusat pembangkit listrik, sekitar tahun 1945, pada masa perebutan kemerdekaan, kawasan mesjid Agung Nurul Islam ini juga pernah digunakan sebagai tempat perakitan sekaligus gudang senjata untuk menghadapi Jepang. Namun, ketika Indonesia memperoleh kemerdekaan, kawasan perakitan dan penyimpanan senjata itu ditutup dengan semen, dan tidak seorangpun yang masuk ke dalamnya hingga di tahun 1955, di atas kawasan
tersebut didirikan Mesjid Agung Nurul Islam, yang berukuran 60 x 60 meter. Sekitar tahun 2005, Pemerintah Kota Sawahlunto berinisiatif membuka kembali lumbung-lumbung bangunan yang berada di bawah mesjid Agung Nurul Islam. Dengan bantuan tim penjinak bom Polda Sumbar, pembukaan bagian bawah mesjid tersebut berjalan dengan lancar. Dalam pembukaan tersebut, ternyata ruang bawah tanah Mesjid Agung Nurul Islam itu memiliki ukuran panjang 150 meter, dengan lebar lebih dari 50 meter. Ketika dibuka, dalam
ruang tersebut hanya ditemukan pipa-pipa baja, yang tertanam dalam ruangan tersebut. Sedangkan generator ataupun mesin uap, tidak lagi ditemukan. Selain itu, juga ditemukan dua buah granat tangan, yang mirip dengan botol. “Beberapa cerita mengatakan, kawasan bawah tanah Mesjid Agung Nurul Islam ini, juga digunakan untuk tempat bersembunyi, ketika musuh datang. Sebab, tidak ada yang menyangka akan ada ruang dengan rongga yang sangat luas di kawasan tersebut,” ujar pria yang juga Ketua DPD II Partai Golkar Sawahlunto itu. (h/dil)
safari Ramadan WALIKOTA MINTA WARGA BERSABAR
“Allah SWT Menegur Kita”
SAFARI- Walikota Padang Fauzi Bahar memberikan bantuan secara simbolis kepada salah seorang pengurus mesjid Nur, saat kunjungan tim I safari Ramadan Pemko Padang, Rabu (25/7) malam. PADANG, HALUAN —Walikota Padang Fauzi Bahar berharap warga Kota Padang tidak terlalu larut paska peristiwa banjir bandang yang melanda Kota Padang beberapa waktu lalu. Menurutnya, musibah yang datang akibat ulah manusia juga. Namun, pada prisipnya semua kehendak Allah SWT. “Peristiwa banjir bandang yang datang bertepatan dengan bulan Ramadan. Hal ini bisa juga diartikan bahwa Allah menegur kita. Saya mengakui bahwa pembalakan hutan menjadi satu penyebab terjadinya banjir badang yang melanda Kota Padang pada Selasa (24/7),” katanya pada malam pertama kunjungan tim I safari Ramadan Pemko Padang di Masjid Nur Kelurahan Jati Rawang Kecamatan Padang Timur, Rabu (25/7) malam. Dalam kesempatan tersebut, Fauzi Bahar berjanji akan mem-
berikan hadiah yang sangat menarik kepada masyarakat Kota Padang yang berani, dan yang bersedia memberikan informasi yang benar tentang pembalakan hutan di Kota Padang. “Ketika informasi itu masuk kepada saya melalui SMS, ataupun melalui cara yang lain. Saat itu juga saya akan memberikan informasi tersebut kepada pihak kepolisian. Setelah dicek, ternyata kebenaran informasi itu valid. Pemko akan mengapresiasi dan memberikan Reward kepada masyarakat yang bersangkutan,” jelas Fauzi Bahar. Ia menjelaskan, cara-cara seperti ini sangat diperlukan. Sebab, pembalakan tersebut sulit dikontrol. Selain itu, dampaknya sangat membahayakan keselamatan banyak orang. Dikatakannya, selain akibat pem-
balakan hutan, berdasarkan hasil rapat kordinasi pihak Pemko dengan gubernur dan pihak-pihak terkait, paska bencana. Peristiwa banjir bandang yang melanda Kota Padang juga di sebabkan oleh gempa 2009. Gempa yang menguncang Kota Padang pada saat itu menyebabkan longsor pada beberapa titik di hulu sungai. Sehingga, longsoran tersebut menimbun badan sungai. Terpisah, pada malam yang sama Tim II safari Ramadan Pemko Padang yang diketuai Kepala BKD Kota Padang Hiptonius Damanhuri, juga melakukan kunjungan Masjid Al-Amanah. Dalam kesempatan tersebut Hiptonius Damanhuri mengharapakan masyarakat, para orang tua siswa, ikut serta berperan aktif dalam kesuksesan pelaksanaan Pesantren Ramadhan di Masjid AlAmanah.(h/yat)
24
JUMA JUMATT, 27 JULI 2012 M 8 RAMADAN 1433 H