Haluan 28 Juli 2011

EDISI : 085 TAHUN LXIII

KAMIS 28 JULI 2011 M / 27 SYA’BAN 1432 H

HARGA ECERAN

Rp2500

HARI INI TERBIT 24 HALAMAN

SEJARAH MENCATAT, HALUAN TERBIT SEJAK 1948 DAN MENJADI TUAN RUMAH DI NEGERI SENDIRI

Pilot Garuda Hari ini Mogok

Dan siapakah yang lebih aniaya daripada orang yang membuat-buat suatu kedustaan terhadap Allah, atau mendustakan ayat-ayat-Nya? Sesungguhnya orang-orang yang aniaya itu tidak mendapat keberuntungan.

(QS Al An'aam ayat 21)

MANAJEMEN JAMIN PENERBANGAN LANCAR

SUBUH ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISYA

04.58 12.24 15.48 18.29 19.42

WIB WIB WIB WIB WIB

http://www.pkpu.or.id

BESARNYA kesenjangan pendapatan antara pilot pribumi dan pilot asing yang menerbangkan Garuda, membuat sekitar 500 pilot maskapai penerbangan pelat merah itu memutuskan mogok terbang hari ini.

JAKARTA, HALUAN— Asosiasi Pilot Garuda (APG) memastikan rencananya untuk melakukan aksi mo-

gok terbang pada Kamis (27/7) ini. Namun pihak PT Garuda Indo-

nesia Tbk sudah melakukan antisipasi dan menjamin layanan penerbangannya ke pelanggan tak akan terganggu.

Presiden APG, Captain Stephanus G. Rahadi saat dihubungi pukul 19.45 WIB, Rabu (27/7) di Jakarta

mengatakan, rencana aksi mogok tersebut sebagai wujud protes terhadap kesalahan manajemen (mismanagement) yang mengakibatkan terjadinya kesenjangan penghasilan pilot lokal dengan pilot asing berstatus kontrak dalam beberapa bulan

terakhir.

“Tekad kami tetap satu, solid, tetapi mogok sesuai rencana kami, mulai Kamis pukul 00.01 WIB,” kata Captain Stephanus G. Rahadi.

Namun Capt Stefanus enggan merinci jumlah pasti yang akan melakukan mogok itu. “Total pilot anggota APG adalah 500 lebih dari 800 lebih pilot di Garuda,” katanya.

Bersambung ke Halaman 11

Mungkinkah NKRI Ada Tanpa PDRI? OLEH: MESTIKA ZED

BULAN Juli ini, 62 tahun lalu, merupakan penggal terakhir perjalanan sejarah PDRI (Des 1948-Juli 1949).

Klimaksnya terjadi di Koto Kociek, Padang Jopang, 50 Kota. Tepatnya tanggal 7 Juli 1949, sebuah rapat umum diadakan antara pemimpin PDRI dan utusan dari pusat di bawah pimpinan dr. Leimena, Moh. Natsir dan dr. Halim. Mengambil tempat di rumah Ibu Djawahir, Koto Kociek, agenda rapat para para petinggi itu hanya satu, yakni untuk menjemput kembali Mr. Sjafruddin Prawiranegara selaku Kepala Pemerintahan PDRI untuk diajak kembali ke ibukota Yogyakarta.

Rapat dimulai jam 8 malam sampai menjelang subuh, tetapi tanpa mencapai keputusan akhir.

Bersambung ke Halaman 10

ANTARA

ANTISIPASI PILOT MOGOK — Sebuah pesawat dari maskapai PT Garuda Indonesia berada di Bandar Udara Sepinggan, Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu (27/7). Terkait rencana pemogokan pilot yang dimulai pada Kamis (28/7) pukul 00.00 wib, manajemen PT Garuda Indonesia telah menyiapkan lebih dari 100 pilot yang kini menjadi instruktur penerbangan dan duduk di kursi manajemen untuk melayani para pelanggan.

5 TAHUN TERSENDAT

TERSANGKA TAPI BELUM DITAHAN

Tambang Sawahluhung Akhirnya Digarap PTBA Bersama PT TSE

SAWAHLUNTO, HALUAN — Setelah hampir lima tahun terkendala, akhirnya kerja sama PT Bukit Asam dengan PT Time Surya Energy dalam penambangan batu bara direalisasikan, dengan dilaksanakannya penandatangan kerja sama, di Sawahluwung Ombilin I Sawahlunto, Rabu (27/7).

Tidak banyak yang dibicarakan dalam penandatangan kerja sama itu, yang pasti sebagai tahap awal, kedua belah pihak mentargetkan produksi 25 ribu ton hingga 50 ribu ton batu bara dapat dikeruk dari perut bumi ‘Kota Arang’ dalam tahun 2011 ini.

Bersambung ke Halaman 11

Walikota Pariaman Diperiksa 14 Jam

FADIL

PENANDATANGANAN kerja sama PT Bukit Asam dengan PT Time Surya Energy tentang dalam penambangan batu bara di Sawahluwung Ombilin I Sawahlunto, Rabu (27/7).

ANTARA

PENELITI IPB, Prof. Sriani Sujiprihati MS. Meneliti demi kesejahteraan petani.

Meneliti demi Kesejahteraan Petani

T

INGGINYA belum sampai satu meter, usianya baru delapan bulan, tapi pohon pepaya callina yang merupakan varitas temuan Prof. Dr. Ir. Sriani Sujiprihati, MS dari Institut Pertanian Bogor, sudah bisa menghasilkan puluhan buah lezat siap panen dan siap dipasarkan.

Pepaya callina yang merupakan buah lokal asli Indonesia tersebut, kini banyak ditanam para petani di berbagai daerah karena berbagai keunggulannya dan tingginya permintaan pasar.

Pepaya berukuran kecil dengan bobot rata-rata 1,3 kg per buah ini banyak dijual di supermarket-supermarket besar, sebagian di antaranya dilabel dengan nama “pepaya california”.

Bersambung ke Halaman 11

Ayah, Pulanglah, Kami Sedih…

Laporan:

Ilham Yusardi Ada awan kelabu di sebuah rumah di Koto Tuo, Kelurahan Limbukan Kecamatan Payakumbuh Selatan, Kota Payakumbuh. Penghuni rumah itu sedih. Ayahnya sudah empat hari hilang.

YUSRI DT. BIJO NAN KUNIANG

Ketika Haluan sampai di rumah bercat hijau tersebut, isi rumah tampak ramai. Beberapa orang dengan air muka galau, menyambut dengan bahasa yang

ramah.”Masuklah. Dari mana?

Kata salah seorang perempuan si empunya rumah,” kata seorang perempuan yang kemudian diketahui bernama Hera, Rabu

(27/7).

Setelah menjelaskan identitas, ia pun paham dan welcome dengan kedatangan Haluan. Hera pun membenarkan, bahwa ayahnya, Yusri Dt Bijo Nan Kuniang yang kini berusia 72 tahun, sudah empat hari meninggalkan rumah dan belum kembali.

“Terakhir, menurut Amak, Ayah ada di rumah pada hari Senin (25/7) malam. Selepas Magrib, Ayah keluar dari Musala Nurul Islam dengan tergesa. Orang mengira Ayah tergesa pulang.

Sejak itu Ayah belum kembali hingga kini,” tutur Hera yang di dampingi kakak dan sanak saudaranya yang lain.

Bersambung ke Halaman 11

PADANG, HALUAN — Walikota Pariaman Mukhlis Rahman diperiksa penyidik Direskrim Khusus Polda Sumbar selama 14 jam, semenjak pukul 09.00-00.00, Rabu (27/7) di Mapolda Sumbar. Dalam pemeriksaan itu, Mukhlis Rahman dicecar dengan 73 pertanyaan.

Tumbur Simanjuntak, penasihat hukum, menilai, penetapan tersangka pada kliennya, Mukhlis Rahman tidak tepat sasaran.

“Klien saya belum bisa ditetapkan sebagai tersangka, karena alat bukti yang dikantongi penyidik tidak sah. Selain itu, klien saya tidak merugikan negara dan malah diuntungkan.

Sebab, harga tanah yang dibeli dengan mengunakan dana APBD tahun 2007 itu, sangat murah dibandingkan harga tanah pada tahun itu,” ujar Tumbur Simajuntak, usai mendampingi pemeriksaaan Mukhlis Rahman, tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan tanah untuk sarana dan prasarana olahraga Kota Pariaman, sehingga merugikan negara sebesar Rp1,6 miliar.

Bersambung ke Halaman 11

KENAIKAN HARGA SEMEN

Komisi III DPRD Sumbar Sayangkan Kebijakan PTSP

PADANG, HALUAN — Komisi III DPRD Sumbar sayangkan sikap PT Semen Padang, yang menaikkan harga semen dengan alasan pembatasan tonase. Padahal kebijakan pembatasan tonase dilaksanakan, karena sudah diamanahkan oleh Undang-Undang No. 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan. Posisi gubernur dengan surat edarannya, hanya sebagai pelaksana undang-undang.

“Jadi kebijakan itu bukan dari gubernur, tapi amanah undang-undang. Jika SP menaikkan harga dengan alasan pembatasan tonase, sebagai BUMN berarti tidak mendukung jalannya UU,” kata ketua komisi III DPRD Sumbar HM. Bersambung ke Halaman 11

70 Persen Pengeluaran Rakyat Indonesia Hanya untuk Rokok

JAKARTA, HALUAN — Masyarakat miskin di Indonesia terperangkap pada konsumsi rokok yang pengeluaran per bulannya mencapai 70 persen hanya untuk belanja rokok.

“Rumah tangga termiskin memiliki pengeluaran untuk membeli rokok sebesar 70 persen dan pengeluaran itu menempati urutan kedua setelah makanan pokok,” kata Abdillah Ahsan, Peneliti Lembaga Demografi FEUI, di Jakarta, Rabu (27/7). Menurut dia, kondisi itu kalau dibiarkan sangat memprihatinkan karena enam dari sepuluh rumah tangga termiskin di Indonesia mengeluarkan uangnya untuk membeli rokok yang menyebabkan beban ekonomi rumah tangga akan meningkat.

Bersambung ke Halaman 11

2

Utama

KAMIS, 28 JULI 2011 M 27 SYA’BAN 1432 H

Kilas Utama Pimpinan Al-Haram Bakal Diperiksa Polisi PADANG, HALUAN — Dalam waktu dekat Pimpinan Al-Haram dengan inisial “HR” dipanggil untuk diperiksa atas kasus penipuan biro perjalanan pariwisata dan umrah oleh Ditreskrim Polda Sumbar.

Hal ini dikatakan oleh Kabid Humas Polda Sumbar AKBP AB Kawedar, Rabu (27/ 7). Pihaknya masih terus memeriksa saksi lain atas kasus penipuan yang dilakukan oleh Al-Haram. “Hingga saat ini sudah 10 saksi diperiksa terkait kasus penipuan tersebut oleh penyidik Ditreskrim Polda Sumbar,” kata Kawedar.

Dijelaskannya, beberapa saksi lagi masih dimintai keterangan dan mengumpulkan bukti-bukti yang cukup. Selain itu, pihaknya berkoordinasi terhadap instansi terkait seperti Kementerian Agama dan Dinas Pariwisata.

“Apabila sudah selesai pemeriksaan terhadap korban dan saksi, maka kami akan memanggil pimpinan Al-Haram. Dalam kasus ini, kami akan mengusut tuntas,” jelasnya.

Sebelumnya, sebanyak 250 Calon jemaah umrah, Senin (13/7) lalu, melaporkan pimpinan Al-Haram Padang ke Ditreskrim Polda Sumatera Barat karena mereka telah merasa ditipu oleh biro perjalanan pariwisata dan umrah tersebut.

Para jemaah mengharapkan dengan dilaporkan itu, proses pengembalian uang jemaah yang telah disetorkan kepada pihak Al-Haram masing-masing sekitar Rp15 juta segera dikembalikan. Pasalnya setelah semenjak awal April lalu pihak Al-Haram berjanji akan memberangkatkan mereka ke tanah suci tidak jua kunjung jadi.

Keberangkatan terus ditunda-tunda hingga akhir Juni kemarin para jemaah telah begitu betul-betul jenuh dengan janji-janji yang diberikan.

Para jemaah melapor ke Polda Sumbar langsung didampingi oleh penasehat hukumnya, M. Kapitra Ampera, yang telah diberi kuasa oleh para jemaah beberapa jam sebelum bertolak ke Ditreskrim Polda. (h/nas)

Balon Kada Mentawai Jalani Tes Kesehatan

PADANG, HALUAN — Enam pasang bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah Mentawai yang sudah diverifikasi KPU Mentawai menjalani serangkaian tes kesehatan di RSUP M Jamil, Rabu (27/7), dengan tim dokter yang ditentukan IDI Sumatera Barat.

Keenam pasang bakal calon tersebut memulai serangkaian tes mulai pukul 07.00 sampai sore hari.

Dari pantauan Haluan di Poliklinik Ambun Pagi tempat tes kesehatan tersebut dilaksanakan, semua pasangan bakal calon hadir menjalani tes, dari awal jadwal yang ditentukan sampai selesai. Mereka adalah pasangan Yudas Sabaghalet-Rijel Samaloisa, Hendri Nasrani-H. Rasydin Saiful, Antonius-Melki Sapolenggu, Binsar Saleuleubaja-Agustinus Sabebegen, Kortanius Sabeleake-Hendri Dunas Sirait, dan Aurelius Yan-Jonimar Yohannes.

Gustivianof, Humas RSUP M Jamil, mengatakan bahwa pasangan bakal calon kepala daerah tersebut menjalani belasan tes, di antaranya, EKG, USG, Penyakit dalam, THT, bedah, Neurologi, dll. Ia juga menjelaskan bahwa rumah sakit tersebut hanya menjadi fasilitor bagi bakal calon kepala daerah Mentawai tersebut menjalani tes. Sedangkan hasil ditentukan oleh tim dokter yang sudah dibentuk oleh IDI Sumbar. “Persoalan hasil tes kesehatan tersebut tidak menjadi bagian dari rumah sakit,” jelasnya.

Ketua IDI Sumbar Menkher Manjas, selaku penanggung jawab hasil tes tersebut ketika dikonfirmasi, menjelaskan bahwa hari ini, Kamis (28/7), tim dokter yang menangani pemeriksaan akan mengadakan sidang pleno untuk penentuan hasil.

Selesai arapat tersebut, dia akan langsung mendandatangi hasil untuk dikirimkan ke KPU Mentawai. (h/cw01)

PENGADUAN SOAL PERS

80 Persen Pelanggaran KEJ DEWAN PERS— Diskusi “New Media dan Problematika Etika Jurnalistik” yang diadakan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Padang dalam rangkaian peringatan ulang tahun AJI ke-17, menghadirkan narasumber Ketua Komisi Pengaduan Masyarakat dan Penegakan Etika Pers Agus Sudibyo, Rabu (27/7) di Padang.

AJI Padang

PADANG, HALUAN — Dari 251 pengaduan yang masuk ke Komisi Pengaduan Masyarakat dan Penegakan Etika Pers selama Januari-Juni 2011, 80 persen di antaranya terjadi pelanggaran kode etik jurnalistik (KEJ) oleh media atau jurnalis.

“Pelanggaran kode etik yang terjadi, mencampurkan fakta dan opini, data tidak akurat, keterangan sumber berbeda dengan yang dikutip dalam berita, sumber berita tidak kredibel atau tidak jelas, berita mengandung muatan kekerasan, sadisme, atau pornografi,” kata Ketua Komisi Pengaduan Masyarakat dan Penegakan Etika Pers Agus Sudibyo.

Menurut Agus dalam diskusi ’New Media dan Problematika Etika Jurnalistik’ yang diadakan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Padang dalam rangkaian acara memperingati ulang tahun AJI ke-17, Rabu (27/7) itu, hal tersebut terjadi karena kecenderungan media dalam jurnalisme “hit and run”, mengecilkan pentingnya konfirmasi, tidak tuntas dalam

verifikasi, menghakimi orangorang yang terlanjur menjadi “public enemy” atau terlanjur tidak bagus citranya di mata publik, membawa-bawa sentimen pribadi/kelompok ke dalam pemberitaan, mengasumsikan masyarakat tidak mengetahui kode etik jurnalistik dan nilainilai berita dan cenderung arogan.

Agar terhindar dari pelanggaran kode etik jurnalistik, Agus memberi tips agar jurnalis dan media membedakan antara berita yang bersifat informatif dengan berita yang mengandung penilaian/ judgment terhadap pihak tertentu, terus mengusahakan konfirmasi dan verifikasi serta menjelaskan

Organisasi Pemuda Distandarkan

PADANG, HALUAN — Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI akan melakukan standarisasi organisasi pemuda di seluruh daerah. Saat ini, Kemenpora melalui Deputi Harmonisasi dan Kemitraan Pemuda sedang menyusun rancangan yang berisikan 8 persyaratan bagi organisasi pemuda bisa lulus standarisasi tersebut.

“Delapan persyaratan ini masih dalam pembahasan, dan tidak menutup kemungkinan disempurnakan lagi. Makanya, kami melakukan forum group discussion (FGD) dengan berbagai organisasi pemuda di seluruh daerah ini,” kata Asisten Deputi Pengembangan Standarisasi, Deputi Harmonisasi dan Kemitraan Kemenpora, Muhaimin SH, MKn kepada Haluan di sela-

sela FGD Rancangan Standarisasi Organisasi Pemuda di Hotel Best Western Basko Padang, Rabu (27/7).

“Diskusi kali ini merupakan yang ketiga, setelah pertama diselenggarakan di Jakarta, kemudian di Makassar. Setelah diskusi di Padang ini, kita akan sempurnakan pada workhsop standarisasi organisasi pemuda ini di Jakarta dengan mengundang tokoh dan organsiasi pemuda di daerah. Setelah rancangan standarisasi itu disepakati pada workshop, kemudian baru diajukan menjadi Permenpora sebagai turunan dari UU 40/2009 tentang kepemudaan,” katanya lagi.

Menurut Muhaimin, standarisasi organisasi pemuda tersebut merupakan upaya pemerintah mendorong ter-

ciptanya organisasi pemuda yang sehat minimal bisa memenuhi kriteria minimal standarisasi tersebut, sehingga bisa menunjukkan perannya dalam pemberdayaan generasi muda di tanah air. Sebab, selama ini tak bisa dipungkiri banyak juga lahir organisasi pemuda yang tak serius dan hanya memanfaatkan momen-momen tertentu demi kepentingan.

Misalnya, di saat musim Pemilu banyak lahir organisasi pemuda yang tujuannya demi kepentingan politik. Padahal, keberadaan organisasi pemuda itu diharapkan betul-betul berfungsi sebagai wadah bagi pemuda untuk mengembangkan potensi diri, serta memberdayakan pemuda menjadi berkualitas seiring mengentaskan pengangguran. (h/vid)

DUGAAN KORUPSI DANA JALAN AGAM

Empat Jembatan Tanpa Tender

PADANG, HALUAN — Pelaksana proyek pemeliharaan empat unit jembatan di Kabupaten Agam dilakukan tanpa ada proses tender. Bahkan yang mengerjakan proyek tersebut pun orang yang tidak memiliki CV. Hal itu dikatakan Kepala tukang proyek Misno saat memberikan keterangan sebagai saksi pada sidang lanjutan kasus pemeliharaan rutin jalan Kabupaten Agam, Rabu (27/7) di Pengadilan Negeri Padang.

“Selama pengerjaan jembatan tersebut, dirinya sama sekali tidak mengetahui berapa plafon anggaran untuk pembuatan jembatan tersebut,” katanya.

“Jika butuh bahan, kami hanya disuruh kas bon di toko. Nanti orang dinas (PU) yang menyelesaikan pembayarannya,” tambah Misno pada sidang dengan terdakwa Wakil Bupati Agam Umar.

Katanya, sejak awal pengerjaan tersebut dirinya juga tidak pernah diperlihatkan gambar/sketsa jembatan yang akan dibuat. Namun, katanya, hal tersebut sudah berlangsung sejak lama. Pasalnya, dia mengaku sudah lama menjadi tukang untuk sejumlah proyek milik Dinas PU ini.

Dia mengaku dihubungi Kabid Jalan dan Jembatan Zulfan dan PNS PU Marjan yang bertugas sebagai pelaksana kegiatan. Dia diberitahu ada empat jembatan yang akan dikerjakannya.

Kini Zulfan dan Marjan tengah menjalani hukuman penjara selama 4,5 tahun di Lubuk Basung atas kasus yang sama.

Karena tdak adanya sketsa jembatan, dirinya hanya berpatokan pada instruksi Zulfan dan Marjan. ”Saya tidak pernah lihat gambar, hanya berdasarkan

arahan dari Zulfan bikin begini, model gini, tapak sekian, lebar sekian, besi sekian,” paparnya.

Upah untuk pengerjaam 4 item pekerjaan sebesar Rp71 juta dengan jumlah pekerja sebanyak 20 orang. Lama pekerjaan 6 bulan.

Selama pengerjaan, Umar sendiri pernah meninjau pekerjaan tersebut.

“Cuma kali itu saja saya bertemu dengan Pak Umar.

Selebihnya saya hanya berhubungan dengan Marjan dan Zulfan,” jelasnya.

Sementara itu, Staf Bidang Jalan dan Jembatan DPU Agam, Yurnalis mengaku diminta oleh Marjan untuk membuat sketsa gambar.

“Saya diminta karena Marjan tidak mengerti dengan sketsa, makanya saya yang disuruh membuat gambar,” katanya. (h/dfl)

kebenaran prosedural.

Siapkan Panduan Dewan Pers sedang menyiapkan panduan khusus untuk peliputan dan pemberitaan bagi media online. Panduan tersebut bukan berbentuk kode etik, namun sejenis acuan, mengingat sifat khas media online yang mengejar kecepatan.

Menurut Agus, karena media online mengejar kecepatan, yang muncul kemudian adalah jurnalisme hit and run: beritakan dulu, konfirmasi kemudian. Semestinya, meski mengejar kecepatan, tetap tidak boleh mengabaikan hal yang fundamental dalam jurnalisme, yaitu: verifikasi dan konfirmasi.

“Jika ini diabaikan, namanya bukan jurnalisme lagi.”

Media online, menurutnya, boleh menunda konfirmasi dengan catatan dibuatkan di bawah berita upaya untuk memperoleh konfirmasi. “Jadi, sudah ada upaya prosedural yang dilakukan untuk memperoleh konfirmasi.”

Selain soal konfirmasi dan verifikasi, lanjut Agus, hal lain yang sering memicu masalah soal komentar pembaca di media online. “Lihat juga komentar warga di media online, semua isi kebun binatang ada. Komentarkomentar bisa muncul dari mana saja, tidak dikontrol sama sekali.

Apakah benar jurnalisme seperti itu?” ungkap Ketua Komisi Pengaduan Masyarakat dan Penegakan Etika Dewan Pers itu.

Untuk itu, menurut Agus, media online perlu menyeleksi komentar yang masuk. “Kalau ada yang berkomentar, kemudian ada yang tersinggung dan menggugat.

Lalu siapa yang digugat? Yang menulis komentar atau medianya?

Menurut saya, jika suatu komentar telah dipublikasikan di media, maka yang bertanggung jawab medianya itu sendiri karena redaksi memiliki otoritas untuk menerbitkan atau tidak,” katanya.

Panduan untuk media online tersebut, menurut Agus, diminta

media online sendiri. “Kode etik jurnalistik tidak diubah, tapi panduannya yang ditambah. Secara teknis online berbeda dengan cetak, tapi prinsipnya tetap sama.”

Kode etik dan panduan untuk media online, menurut Agus, untuk membedakan jurnalisme dengan ruang publik dunia maya.

Jurnalisme konvensional selama ini tidak banyak mengakomodir suara warga, sehingga ini memicu muncul ‘jurnalisme’ warga (citizen journalism). Yang lebih sering muncul di media konvensional hanya kaum elit, seperti pejabat, pengamat dan artis ketimbang menampilkan masyarakat.

Hal ini menimbulkan paradoks dalam komunikasi massa: komunikasi satu arah. Media menyampaikan anggapannya, masyarakat tidak bisa merespon.

Surat pembaca pun terbatas.

Sehingga menjadi komunikasi yang pasif. Inilah yang membuat munculnya ‘jurnalisme’ warga.

Dengan adanya ‘jurnalisme’ warga, seolah semua orang ingin jadi jurnalis. Padahal, jadi jurnalis itu tidak main-main, dibutuhkan profesionalisme. “Blog yang mengaku ‘jurnalisme’ warga, namun isinya tuduhan, tidak konfirmasi, ini lebih baik dijadikan sebagai ruang publik dunia maya.

Karena, untuk jurnalisme, dibutuhkan konfirmasi dan akurasi. Bila tidak, akan sama saja dengan gosip dan desas-desus. Sementara, blogger atau siapapun yang terlibat dalam ruang publik, tidak terikat dengan aturan jurnalisme.”

Upaya membuat panduan bagi media online, menurut Agus, merupakan bagian dari upaya penegakan etik yang dilakukan Dewan Pers. “Objek penegakan kode etik tersebut berupa, produk jurnalistik yang bertanggung jawab institusi media serta perilaku, sikap atau tindakan jurnalis yang menjadi tanggung jawab jurnalis dan institusi media,” jelasnya. (h/adk/cw01)

Zulman Harja Utama Rektor Unitas

PADANG, HALUAN — Prof Dr Ir M. Zulman Harja Utama terpilih sebagai Rektor Universitas Taman Siswa (Unitas) periode 2011-2015 dalam rapat tertutup senat Rabu (27/7). Dari 22 anggota senat, ia memperoleh suara mutlak sebanyak 15 suara.

Dua calon lainnya, Ir Irwadi Sulin, MP memperoleh suara 5 dan Ki Jal Atri Tanjung, SPd, SH MH 2 suara. Zulman sebelumnya adalah Wakil Rektor II Unitas.

Menurut Ketua Panitia Pemilihan Rektor Dr Widodo Haryoko, hasil pemilihan senat ini masih akan dikirim ke Yayasan pendidikan Tinggi Taman Siswa sebagai bahan pertimbangan.

Rektor sebelumnya, Nanda Oetama SH MH, yang sudah dua periode menjabat, masa jabatannya berakhir 18 Agustus.

“Kita harapkan, sebelum tanggal tersebut, Rektor baru telah dilantik,” ujarnya di ruang Rektor Unitas Rabu (27/7). Lebih jauh Widodo menyebutkan, nama Zumlan sendiri diusulkan dua Fakultas yaitu, Hukum dan Pertanian. Sementara, dua calon lainnya hanya diusulkan satu fakultas.

Fakultas Ekonomi absen, tak mengirim calonnya.

Zulman yang berlatar belakang Ilmu Pertanian ini adalah rektor ke enam Unitas sejak berdiri 1987. Menurut Widodo, lebih membanggakan, Zulman adalah

staf pengajar di Unitas. “Artinya, ia lebih mengetahui persoalan-persoalan di Unitas,” katanya.

Selama menjabat, ia M. ZULMAN HARJA akan mengembangkan Unitas dengan membuka enam program studi baru dan pascasarjana.

Prodi tersebut adalah keguruan di antaranya, Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Statistik, Penyuluhan, dan Biologi.

“Izinnya telah dikirim ke Dikti. Kita masih menunggu disetujui atau tidak,” ujarnya.

Zulman menyadari, persoalan besar perguruan tinggi swasta pasca dibukanya reguler mandiri di universitas negeri adalah kurangnya jumlah mahasiswa. Hal ini juga menjadi perhatiannya dengan merintis jalan bekerjasama dengan pemerintah Kabupaten dan Kota di Sumbar.

“Yang telah berjalan adalah kerjasama dengan Pasaman Barat,” ujarnya. Untuk lebih mematangkan, rencananya akan dibentuk Lembaga Kerjasama dan Pengembangan Institusi. “Kita sedang rintis kerjasama dengan Kabupaten Padang Pariaman dan Kabupaten Solok Selatan,” katanya. (h/adk)

Nasional

KAMIS, 28 JULI 2011 M 27 SYA’BAN 1432 H

3

Demokrat Pecat Kader yang Korup

Lingkar Peserta Ritual Kesurupan di Depan Kraton YOGYAKARTA, HALUAN — Puluhan orang dari berbagai elemen menggelar aksi ritual budaya di depan Pagelaran Kraton Ngayogyakarto Hadiningrat, Rabu (27/7). Saat doa bersama diiringi tembang Jawa, salah seorang peserta tiba-tiba kesurupan. Dia yang mengaku sebagai ‘Mbah Kiai Kabul’.

Orang yang kesurupan itu bernama Widodo (47), anggota Forum Cinta Budaya Bangsa (Forcibb) Imogiri, Bantul. Saat itu, Widodo yang mengenakan pakaian adat Jawa, bersama peserta lainnya tengah khusuk berdoa diiringi kidung/tembang Jawa Dhandang dan Sinom.

Tiba-tiba menjelang kidung berakhir, tubuh, kaki dan tangan Widodo mengejang dan kaku sehingga sempat membuat kaget peserta lainnya.

Saat tubuhnya dipegang rekannya, dia dengan mata melotot mengeluarkan suara dengan nada berat seperti orang tua. Dia berbicara dalam Bahasa Jawa dan mengaku bernama “Mbah Kiai Kabul”.

“Yudhoyono, nek kowe ngobok-obok Nagari Ngayogyokarto, tak jabut wahyumu.

Kowe arep dikeroyok semut abang. Aku arep njupuk maneh wahyumu. (Yudhoyono, kalau kamu akan membuat kisruh Yogyakarta, kamu bisa dikeroyok semut semut merah. Aku juga akan mengambil wahyumu kembali red),” katanya dengan suara berat dan nada kurang jelas.

Beberapa temannya langsung memberikan pertolongan dengan memberinya minum segelas air putih. Rekannya kemudian berdoa sambil mengusap kening dan muka.

Tubuh Widodo kemudian melemah dan jatuh. Tidak lama kemudian kesadarannya pulih.

Setelah Widodo, ada peserta lain, kali ini seorang wanita bernama Ari yang juga berasal dari Forcibb, yang mengalami hal serupa. (dtc)

JAKARTA, HALUAN — Tiga Kader Partai Demokrat (PD) direkomendasikan Dewan Kehormatan dipecat.

Mereka dinilai sudah menjadi tersangka korupsi.

“Melalui Rapat Pleno DK PD hari ini telah memutuskan rekomendasi pemberhentian dari jabatan kepengurusan atas 3 orang kader PD,” kata Sekretaris Dewan Kehormatan PD Amir Syamsuddin, Rabu (27/7).

Amir menjelaskan 3 orang kader PD itu duduk di DPP sebagi Ketua Departemen Dalam Negeri DPP, Ketua Dewan Pimpinan Daerah Demokrat Bengkulu dan, Ketua MPD PD Propinsi Jambi.

“Rekomendasi DK PD bersifat wajib dilaksanakan oleh DPP PD. Mereka yakni Djufri, Murman Effendi, dan As’ad Syam,” terang Amir.

Dia menjelaskan, DK mengambil keputusan pemecatan dengan alasan yang kuat. Mereka dinilai telah menjadi tersangka dalam kasus korupsi yang diusut di KPK dan Kejagung. “Mereka telah resmi berstatus tersangka kasus korupsi,” tuturnya.

Informasi yang dikumpulkan, Djufri sudah ditahan Kejati Sumbar terkait korupsi pengadaan tanah.

Sedang As’ad menjadi tersangka terkait pembangunan pembangkit listrik di Jambi, dan Murman Effendi menjadi tersangka di KPK terkait kasus pembuatan Perda di Kabupaten Seluma. (dtc)

Irman: DPD Butuh Kantor di Daerah

JAKARTA, HALUAN — Ketua DPD RI Irman Gusman menegaskan, DPD tidak pernah lelah menyuarakan aspirasi daerah. Dalam memperjuangkan aspirasi pembangunan di daerah, DPD menempatkan diri sebagai penyeimbang dan jembatan dalam hubungan pusat dan daerah.

“Untuk itu menjadi logis ketika dalam prosesnya dibutuhkan tools (alat) yang memadai,” kata Irman Gusman ketika memberikan sambutan dalam Rapat Kerja DPD RI dengan Wartawan Parlemen, di Plaza Gedung DPD, Rabu (27/7).

Salah satu tools yang dimaksud Irman Gusman adalah kebutuhan atau keberadaan kantor DPD di setiap ibu kota provinsi. “Dalam kerangka itu, pembentukan kantor di daerah suatu hal yang kami pandang penting.

Kantor DPD di setiap provinsi merupakan ciri khas yang membedakan DPD dan DPR,” terang Irman.

Irman berjanji, dalam pembangunan kantor DPD di provinsi tersebut akan dilakukan secara transparan. “Saya tegaskan disini, pembangunan kantor DPD di provinsi akan kami lakukan secara akuntabel dan transparan, sesuai dengan mekanisme yang berlaku untuk menjawab berbagai kekhawatiran yang terjadi,” tegas Irman.

Sedangkan Sekjen DPD RI Siti

Nurbaya mengatakan bahwa pembangunan gedung DPD di setiap provinsi itu tidak mungkin dihentikan karena memang tidak ada instrument atau alat untuk menghentikannya. Karena tidak ada instrumennya untuk menghentikannya maka akan terus berjalan.

“Terus bagaimana cara untuk menghentikanya?” tanya Siti Nurbaya.

Dijelaskan Siti Nurbaya, pembangunan kantor DPD di setiap provinsi tersebut merupakan amanat dari UU MD3. Disamping itu untuk memperkuat kerja di daerah yang memang diperlukan kantor, mekanisme kerja, pengendalian kantor dan staf ahli.

Menurut Siti Nurbaya, terbukti kerja-kerja anggota DPD maupun lembaga DPD berdampak positif di daerah. Bahkan kontribusinya cukup bagus. “Hanya saja, hasil kerja-kerja tidak tercatat dan terekam dengan baik oleh anggota.

Karena itu mekanismenya sedang kita susun untuk ke depan,” tambah Siti Nurbaya.

Ketua Panitia Urusan Rumah Tangga (PURT) DPD Zulbahri mengatakan, sesuai dengan UU MD3, aktivitas anggota DPD tidak hanya dilakukan di ibu kota negara, tapi juga dilakukan di daerah masing-masing. “Jadi pembangunan kantor DPD di setiap provinsi untuk mendukung tugas, fungsi dan wewenang DPD menjadi suatu keniscayaan,” lata Way of Life!

Zulbahri.(h/sam)

SBY Ingin Jadi Futurolog JAKARTA, HALUAN — Presiden SBY merasa tak ubahnya sebagai seorang futurolog. Dia pun berpikir mungkin akan dia akan jadi futurolog setelah masa jabatannya berakhir kelak.

Demikian disampaikan Presiden saat menerima para narasumber International Conference on Futurology di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (27/7).

“Setelah masa tugas saya sebagai presiden berakhir, mungkin saya menekuni bidang yang menantang ini dan bergabung dengan saudara sekalian sebagai futurolog,” ujar SBY. Para futurolog yang bertemu Presiden antara lainh Prof Donald K Emmerson, Prof Thomas Fingar, DR George Friedman, James Canton, Robert D Kaplan, Roger Beachy dan Zubaid Ahmad.

Sejumlah menteri hadir di dalam pertemuan ini. Antara lain Menko Perekonomian, Menko Polhukam, Mensesneg, Menlu, Menhan, Mendiknas, Mendag, Kepala Bappenas dan Kepala BPKM. (dtc)

ANTARA

PETUGAS PEMADAM kebakaran berusaha menjinakkan api di sebuah bangunan bertingkat tiga di Jalan Samanhudi Raya, Sawah Besar, Jakarta, Rabu (27/7).

Anas Urbaningrum Diperiksa di Mapolres Blitar

BLITAR, HALUAN — Tim penyidik dari Bareskrim (Badan Reserse Kriminal) Mabes Polri sudah melakukan pemeriksaan kepada Anas Urbaningrum, terkait dengan kasus pencemaran nama baik oleh mantan bendahara Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin, hingga satu jam. “Pemeriksaan sudah dilakukan kemarin (Selasa, 26/7). Kurang lebih ada satu jam,” kata Kepala Polres Blitar AKBP Wahyono saat dikonfirmasi terkait dengan kabar pemeriksaan tersebut di Markas Polres Blitar, Rabu.

Ia mengatakan, Anas didampingi oleh penasihat hukumnya saat dilakukan pemeriksaan tersebut. Ia datang sekitar pukul 16.00 WIB dan langsung menuju ruangan Reserse dan Kriminal Polres Blitar.

Ia tidak menjelaskan maju-

nya pemeriksaan tersebut.

Padahal, Kepala Divisi Humas Mabes Polri Inspektur Jenderal Polisi Anton Bachrul Alam di Jakarta, Selasa, mengatakan Anas akan diperiksa sebagai pelapor dan akan dimintai keterangan pada Rabu (27/7).

“Kami hanya sebagai fasilitas saja. Kebetulan kemarin usai ziarah di makam orang tuanya (Desa Ngaglek, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, red) ia langsung ke Polres. Tim Bareskrim juga sudah menunggu di sini,” ucap Wahyono.

Kapolres juga mengatakan, rencana pemeriksaan itu sudah lama dikoordinasikan dengan Polres Blitar, sejak Minggu (24/ 7). Pihaknya juga tidak keberatan dan siap memberikan fasilitas tersebut. “Sebenarnya, pemeriksaan tidak harus di sini (Polres Blitar, red), boleh juga

di Polresta Blitar. Yang penting, penyidik siap yang diperiksa juga siap,” ujarnya.

Penyidik Bareskrim Mabes Polri memeriksa Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum di Polres Blitar, Jawa Timur, berkaitan dengan laporan pencemaran nama baik dan fitnah yang dilakukan Nazaruddin.

Anas telah melaporkan mantan bendahara umum Partai Demokrat Nazaruddin, terkait dugaan kasus pencemaran nama baik dan fitnah, di Bareskrim Mabes Polri, pada Selasa (26/ 7). Nazaruddin yang saat ini buron, dalam pesan pendeknya, menyebut Anas dan beberapa politisi Partai Demokrat lainnya terlibat korupsi pembangunan Wisma Atlet SEA Games di Palembang, Sumatera Selatan, dan praktik mafia anggaran.(ant)

‘Cowok Jadi-jadian’ Akhirnya Dilepas

Ready

Stock

DP m ula

da ri

10% PT. ELANG PERKASA MOTOR : Jl. Khatib Sulaiman No.87 Padang Telp. (0751) 7051422, 7051423 Kantor Cabang : = PAYAKUMBUH : Jl. St. Usman No.14, Kampung Cina Telp. (0752) 91795 = DHARMASRAYA : Jl. Lintas Sumatera Koto Baru KM.218 Dharmasraya Telp. (0754) 71245 HARI MINGGU / LIBUR SHOWROOM TETAP BUKA

i

EMI alias Rio, cowok jadi-jadian yang hendak menikahi gadis bernama Nuraini, warga Desa Binuang, Kecamatan Carenang, Kabupaten Serang akhirnya dilepas. Rio lepas dari jeratan hukum setelah keluarga Nuraini sepakat berdamai. “Nggak ditahan, kemarin sudah dipulangkan setelah kita pertemukan orangtua kedua pihak,” kata Kapolres Serang AKBP Krisnandi, Rabu (27/7).

Krisnandi mengatakan, pihaknya tidak memproses Rio hingga ke ranah hukum. Selain karena tidak terdapat unsur pidana, keluarga Nuraini juga tidak menuntut Rio. “Jadi pihak perempuan tidak menuntut. Disamping itu, tidak ada pidananya karena korban

belum sempat dinikahi,” kata dia.

Sementara itu, pernikahan Nuraini yang hampir batal, terselamatkan. Nuraini akhirnya menikah dengan mantan kekasihnya, Kiman. “Informasinya, saat itu juga dia (Nuraini) dinikahkan.

Mungkin keluarga malu,” tutupnya.

Pernikahan Nuraini dan Rio hampir terjadi pada Minggu (24/7) lalu. Rio hampir menjadi suami Nuraini bila saja penyamarannya sebagai laki-laki tidak terbongkar sang penghulu. Penghulu mencurigai Rio saat dimintai suratsurat kelengkapan pernikahan yang tidak bisa ditunjukkan oleh Rio. Penghulu semakin curiga ketika Rio tidak datang bersama keluarga. “Alasannya tidak

punya keluarga,” ujarnya.

Melihat hal itu, penghulu kemudian meminta keluarga Nuraini untuk mengecek fisik Rio. Setelah dibawa dalam sebuah ruangan, terbongkarlah jati diri Rio sesungguhnya. Rio adalah seorang perempuan.

Mengetahui jika Rio adalah perempuan, keluarga Nuraini mendadak membatalkan pernikahan. Padahal, tamu undangan sudah berkumpul saat itu.

Nuraini mengenal Rio setelah dikenalkan oleh temannya. Bunga-bunga cinta tumbuh di hati Nuraini ketika bertemu dengan Rio. Setelah mengenal Nuraini selama 7 bulan, Rio akhirnya nekat mengawini Nuraini. (dtc)

Sari Pati Perdu pilihan yang hidup di daerah perbukitan Pesisir Selatan

Jamu

MOCHINTA

Obat Herbal Alam dari Sumatera Barat

Mochinta ada sebagai pilihan tepat. Karena Mochinta murni dari sari pati yang dibuat dari tanaman perdu pilihan yang hidup di perbukitan Pesisir Selatan Sumatera Barat yang diolah secara higienist (bebas zat tambahan bebas zat pengawet, bebas zat pewarna) dan satu satunya produk yang kaya akan Anti Septik dan Anti Oksidan .

Tanin merupakan senyawa organik yang komplek yang terdiri dari polifenol yang bermanfaat sebagai Anti Oksidan. Dan Katechin senyawa yang banyak digunakan masyarakat pedesaan sebagai pelengkap makan sirih dan obat-obatan, obat yang terkandung dalam Mochinta sudah dikenal oleh masyarakat kepulauan Nusantara dari Sumatera hingga Papua sejak paling tidak 2500 tahun yang lalu.

Khasiat dan Kegunaan : Membantu memilihara kesehatan fungsi saluran pencernaan

H

Kenapa Pilih Mochinta ????

Baru ...!!! dan sudah terbukti ...!!!

Murni Alami dari Tumbuhan Bebas Zat Tambahan Bebas Zat Pengawet Bebas Zat Pewarna Satu-satunya produk yang banyak mengandung Anti Septik & Anti Oksidan

Menormalkan asam Lambung Maag Diare Radang Tenggorokan Sariawan Luka Bakar (Ditaburkan) Susah Buang air Besar (BAB) Sakit Gigi

Penambah Nafsu Makan (untuk anak-anak) Menghilangkan bau badan / mulut Bagus untuk orang sesudah operasi / melahirkan Asam Urat Diabetes Kolesterol Meningkatkan Vitalitas Melancarkan Datang Bulan Asma & Alergi

PROARG 35. MOSA 000 I ,-/b tl

Rp.

untuk Konsultasi Hub :

0852 6577 5536

Isi : 30 Kapsul POM TR. 103 317 601

DAPATKAN DI APOTEK DAN TOKO OBAT DI KOTA ANDA : Padang : Apotik Arga (Terandam), Apotik Mega Utama (Terandam), Apotek Dira (Simp. Jondul) Rawang, TO. Mega Utama (Padang Sarai), Apotek Diana (Tabing), TO. Nafa (Siteba), Apotek Syuhada (Alai), TK. Adi (Dpn SMA 10 Padang), APT. Simp. Haru (Jl. Dr. Sutomo No.49), APT. Kita (Depan Diklat BRI)Limau Manis, APTK. Media Medika Psr. Baru Limau Manis, APT. Iliran Farma Gadut (Depan RSJ), TO. Ikhlas (Indarung), TO. Jamu Jago Jl. Niaga 204 Pdg, APTK. Cahaya Bunda Siteba, APT. Asri Baru Jl. Imam Bonjol (Komp. Atom), APT. Patimura, APT. Raisa Jl. St. Syahrir no.62, APT. Glory Jl. Niaga Pondok, APT. Eres Farma Jati, APT. Isty Farma Jati, APT. Aroma Jati, APT. Farmasia I Imam Bonjol, APT. Arafah Ganting, APT. Naufal Andaleh, APT. Cahaya Bantuan Balai. Baru, APT. Vibra Belimbing, APT. Mitra Farma Simp. Gaduik, APT. Bio Farma Bandar Buat = Pariaman : Aptk. Zelia (Psr.Lbk Alung), TO. Budi (Psr. Sicincin), Klinik Permata Bunda Kayu Tanam, TO. Bunda Farma (Pauh Kamba), Aptk. Nuri (Jl. Tugu Perjuangan depan Stasiun KA)= Solok : Apotik Pribadi, Apotik Rakyat Romeo, TO. Kurnia (Psr. Sumani), Aptk. Gretta Solok, Aptk. Mitra Patimura Solok, TO. Risda Farma Alahan Panjang, TO. Pelangi M. Paneh, APT. Tujuh (Depan RSUD Solok) = Sawahlunto : Apotik Prima = Sijunjung : Tb. Mitra, Apotik Samudra = Bukittinggi : Apotik Saiyo, Apotek Mecca, Apotek Asrama Murni = Payakumbuh : Apotik Roste, Apotik Medika Farma, = Batusangkar : TO. Paten , APT. Sari Bulan, APT. Reno Sari, Apotek Budi Agung = Padang Panjang : TO. Rahmat Arafah = Pasaman : Apotek Satria (Psr. Inpres) Padang Baru Lubuk Basung, Apotek Saiyo Lubuk Sikaping, Apotek Sejati Prima Simp. Empat Pasaman, TO. Rahmat Psr. Panti Pasaman = Dharmasraya : Apotek Berkah Bunda (S.Rumbai), TO. Berkah Jaya (Koto Baru), Apotek Aisyah (P.Punjung), APT. Sumber Sehat, APT. Alam Sari Padang Aro, TO. Singgalang M. Labuh = Pesisir Selatan : Apotek Riski Farma, Apotek Hikmah (Kota Painan), TO. Mali (Tarusan), TO. Sehat (Psr. Baru)

4

Opini

KAMIS, 28 JULI 2011 M 27 SYA’BAN 1432 H

Haluan Kita Pers Kita, di era Teknologi Informatika DEWAN Pers menemukan fakta bahwa dari 251 pengaduan yang masuk ke Komisi Pengaduan Masyarakat dan Penegakan Etika Pers selama Januari-Juni 2011, 80 persen di antaranya terjadi pelanggaran kode etik jurnalistik (KEJ) oleh media atau jurnalis.

Pelanggaran kode etik yang terjadi, mencampurkan fakta dan opini, data tidak akurat, keterangan sumber berbeda dengan yang dikutip dalam berita, sumber berita tidak kredibel atau tidak jelas, berita mengandung muatan kekerasan, sadisme, atau pornografi.

Ini kemarin diungkap dalam acara diskusi yang digelar Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Padang ketika anggota Dewan Pers, Agus Sudibyo berbicara tentang media baru dan problematika etika jurnalistik.

Yang menarik dalam diskusi itu adalah apa yang diungkapkan Dewan Pers bahwa terjadi karena kecenderungan media dalam jurnalisme “hit and run”, mengecilkan pentingnya konfirmasi, tidak tuntas dalam verifikasi, menghakimi orang-orang yang terlanjur menjadi “public enemy” atau terlanjur tidak bagus citranya di mata publik, membawa-bawa sentimen pribadi/kelompok ke dalam pemberitaan, mengasumsikan masyarakat tidak mengetahui kode etik jurnalistik dan nilai-nilai berita dan cenderung arogan.

Media elektronika dianggap paling sering terkait perbenturan pemahaman etika jurnalistik. Sifat medianya yang serba cepat membuat pemahaman dan pengertian check and balance kadang terabaikan.

Dan berdasarkan banyak pengalaman media elektronik (TV/ Radio/Internet) internasional, karena mengejar kecepatan, yang muncul kemudian adalah jurnalisme hit and run: beritakan dulu, konfirmasi kemudian.

Makanya di situ kemudian segi etika jurnalistik yang mengharuskan pemberita memberitakan hal yang memiliki rasa keadilan, perimbangan dan akurasi menjadi tersingkirkan keutamaannya. Padahal meski mengejar kecepatan, tetap tidak boleh mengabaikan hal yang fundamental dalam jurnalisme, yaitu: verifikasi dan konfirmasi.

Apakah menipisnya rasa tanggungjawab dalam pemberitaan merupakan refleksi dari apa yang terjadi di tengah masyarakat juga? Pers memang sering diletakkan pada posisi reflektor dalam kehidupan masyarakat. Apa yang sedang berlangsung dan dirasakan masyarakat, itulah yang dicerminkan oleh isi media pers.

Wajah bangsa sesungguhnya ada dalam halaman-halaman koran, majalah, layar televisi dan frekwensi radio.

Ketika masyarakat suka hit and run, maka itu juga dicerminkan oleh pers. Begitukah? Seperti yang juga kita saksikan dalam berbagai halaman koran, majalah, TV dan portal. Banyak (Dewan Pers saja menerima pengaduan sampai 251 dan 80 persennya adalah karena tak beretika atau melanggar etika) laporan ke Dewan Pers yang mengeluhkan masyarakat jadi korban ketidakadilan media. Tetapi tesis tentang pers sebagai reflektor itu masih perlu kita koreksi, bahwa kalau menjadi reflektor atau cerminan saja tidak cukup lagi. Tesis seperti itu menyiratkan pers yang tak berperan aktif dalam membentuk karakter bangsanya.

Dengan demikian pers harus terlebih dulu membentuk dirinya sendiri sedemikian rupa agar bisa membentuk orang diluar dirinya.

Bagaimana mungkin pers yang tidak cerdas akan mencerdaskan bangsa? Bagaimana mungkin pers yang tidak memiliki wawasan akan memberikan wawasan kepada masyarakat? Dan bagaimana mungkin pers membentuk pekerti masyarakat yang luhur, jika prilaku pers sendiri tidak luhur?

Di masa lalu kita mungkin lebih banyak bicara soal idealisme pers dalam kerangka pers perjuangan. Ketika itu kita masih mengabaikan apa yang kini kita sebut sebagai ‘pasar’. Gelombang perubahan dahsyat yang berlangsung di sekeliling kita ikut mempengaruhi perkembangan pers juga.

Perubahan pada kultur media, pada teknologi media baik teknologi konten (isi) maupun teknologi infrastruktur yang hampir semuanya menggunakan pendekatan teknologi informasi, telah memaksa orang pers menyesuaikan pula format idealisme tadi.

Kadang-kadang penyesuaian atau adjusment itu tak disadari menabrak banyak rambu. Sebagian dari masyarakat pers harus diakui terjebak pada pengejaran segi finansial belaka. Idealisme mulai secara tak disadari digeser dari semangat luhur ke semangat kapitalistik.

Dewasa ini, kompetisi eksistensi pers tidak dapat terelakkan.

Banyaknya variasi media pers yang tersedia dipasar mengharuskan pers jeli mencari celah untuk dapat hidup dan merebut pasar.

Tetapi, kita kira media mainstream masih belum akan kehilangan semangat membentuk karakter bangsa. Masih ada harapan untuk pers memperbaiki keadaan.***

70 persen pengeluaran rakyat ternyata untuk rokok

Pantas, yang kaya hanya yang tak merokok Kejaksaan terus kejar mantan Bupati Dharmasraya

Balapan dengan Nazaruddin ya?

Haluan Aspirasi

082170625544/ 08163253248

Muat Cerbung Angkatan Balai Pustaka

REDAKSI YTH, dengan berakhirnya cerbung Hamka Di Bawah Lindungan Ka’bah, kiranya perlu mempertimbangkan untuk memuat cerbung-cerbung lain terutama karya penulis novel Sumbar dari angkatan 45 ataupun Balai Pustaka. Banyak karya bermutu yang layak untuk dijadikan cerbung. Mudahmudahan Haluan berkenan memuatnya.

Saryoni, Padang Panjang

Jangan PNS Dikorbankan

Pada sebuah media cetak, diberitakan tentang Pensiun Dini PNS. Jangan PNS yang dianjurkan pension cepat, guru yang harus dipangkas sampai usia 56 sama dengan PNS nonguru, dan batasi naik pangkat guru 4 tahun sekali. Artinya habisi penilaian angka kredit, dan stop sertifikasi yang benar2 menguras anggaran Negara yang sudah terlanjur, stop tunjada, gaji 13, THR dan masa pensiunnya dipercepat selama menerima tunjangan sertifikasi, jangan PNS yang dikorbankan. +6281994030***

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

Sengkarut Pasar Raya Jelang Ramadan OLEH RENO FERNANDES AKTIVIS HMI SUMATERA BARAT

BULAN suci Ramadan adalah bulan yang penuh rahmat dan karunia sang Illahi. Bulan suci ini secara ekonomis adalah bulan yang sangat dinanti-nanti oleh para pedagang karena hampir dipastikan harga bahan pokok menjelang bulan puasa akan naik. Momen ini bagi para pedagang adalah sesuatu yang sangat ditunggu-tunggu.

Selain harga sedikit naik, penjulan juga semakin banyak.

Inilah indahnya bulan suci, kenaikan rutinan ini dipandang biasa bagi masyarakat. Hal ini terlihat hampir tidak ada aksi protes tiap tahunnya tentang kenaikan harga ini. Masyarakat memandang persoalan harga memang hukum pasar, dimana di saat permintaan tinggi harga tentunya akan naik. Tingginya permintaan bahan pokok memang disebabkan konsumsi masyarakat meningkat dari bulan-bulan biasanya.

Bulan suci Ramadan yang selalu ditunggu masyarakat pada tahun ini jatuh pada tanggal 1 Agustus 2011. Idealnya bulan penuh Rahmat ini selalu dinanti oleh setiap umat muslim di

Indonesia dan begitupun umat muslim di Sumatera Barat.

Namun menjelang bulan suci tahun ini agak sedikit berbeda dari biasanya. Ada sedikit kecemasan bagi masyarakat di ranah Minang ini. Kecemasan ini terlihat jelas bagi sebagian besar raut wajah para pedagang di Pasar Raya Padang.

Tidak dapat dipungkiri sampai saat ini Pasar Raya Padang masih menjadi pasar sentral bagi masyarakat Kota Padang dan Sumatera Barat.

Pasar ini bisa dikatakan pasar induknya Sumatera Barat.

Interaksi jula beli di pasar ini sudah terjadi selama berpuluh tahun lamanya. Bahkan pedagang di Pasar Raya ini sudah dua sampai tiga generasi.

Maksudnya toko-toko yang ada sudah diwariskan dari ibu ataupun nenek mereka. Salah satu bagian pertokoan di Pasar Raya Padang ini diberi nama dengan Inpres I. Barang dagangan yang digelar di Inpres I ini 99% adalah bahan-bahan pokok, seperti beras, gula, minyak, bumbu dan lain-lain.

Dari pasar Inpres I sedikit banyaknya dapat mencukupi pasokan bahan pokok untuk masyarakat Kota Padang.

Dari tahun ketahun proses di pasar ini berjalan lancar, namun sangat disayangkan semenjak gempa bumi memporak-porandakan bangunan Inpres I, aktivitas jual beli bagi pedagang semakin berkurang.

Bahkan sebagian besar dari pedagang ada yang gulung tikar.

Dalam menyikapi persoalan ini Pemko Padang mencarikan solusi, yaitu sembari menunggu Inpres I dibangun kembali pedagang dibuatkan kios darurat. Kebijakan Pemko Padang ini sedikitnya dapat membantu para pedagang tersebut.

Namun sangat disayangkan Pemko Padang saat ini sangat gegabah mengambil kebijakan, jelang bulan Ramadan tahun ini kios darurat yang dibangunkan untuk pedagang ini buru-buru dibongkar. Sementara, meskipun Pasar Inpres I telah dibangunkan secara permanen oleh Pemko Padang, tapi belum dapat dimanfaatkan untuk berdagang oleh pedagang lama karena belum ada kesepakatan tentang penempatan antara pedagang dengan pihak Pemko Padang selaku penanggung jawab pegelolaan asset daerah.

Sampai saat ini pascapembongkaran kios darurat belum ada solusi yang diberi Pemko Padang untuk mencari jalan keluar atas nasib para pedagang.

Berbagai macam usaha telah disampaikan oleh pedagang pada pemerintah. Terkait dengan derita para pedagang mereka hanya meminta pemerintah memperlakukan mereka sebagai korban bencana (gempa) yang diberi perlakuan sesuai dengan amanah Undang-undang bencana. Namun pemerintah seolaholah tak mendengar jeritan mereka. Para pedagang tetap dipandang sebagai kelompok yang membebani pemerintah.

Jelang Bulan Ramadan tanpa Pasar Coba bayangkan permintaan barang yang pasti meningkat saat jelang dan bulan Ramadan. Tapi ketersedian barang tidak ada, apakah gerangan yang akan terjadi.

Pasar yang dulunya tempat berjualan bahan pokok sekarang tidak ada lagi di pasar sentral Sumatera Barat ini.

Dengan keadaan yang seperti ini tentunya harga bahan pokok semakin meroket tinggi. Kenaikan harga jelang bulan Ramadan tidak lagi sesuatu yang ditunggu para pedagang Inpres I. Tetapi bulan suci ini dapat membuat beban mental para pedagang ini semakin tinggi.

Kondisi mereka semakin memprihatinkan karena sampai hari ini sudah lebih dua minggu mereka tidak berjualan.

Tidak ada harapan bagi mereka untuk dapat menikmati bulan suci dengan indah.

Derita para pedagang Inpres I ini tentunya tidak hanya derita bagi para pedagang. Derita ini akan mengalir kepada semua komponen masyarakat. Kenaikan harga bahan pokok jelang Ramadan yang dipandang biasa dulunya sekarang pasti akan terasa sangat luar biasa bagi masyarakat. Berarti persoalan

Pasar Raya Padang hari ini tidak hanya masalah efek buruk bagi pedagang, tetapi tentunya akan berdampak kepada seluruh element masyarakat yang ada di Kota Padang.

Tidak hanya sampai disitu, masalah yang kita perbincangkan diatas baru bagian kecil dari persoalan pasar raya. jika kita kaji lebih luas Pasar Raya secara keseluruhan, pasar raya adalah pasar tradisional yang mana tempat bertemunya penjual dan pembeli serta ditandai dengan adanya transaksi penjual pembeli secara langsung dan biasanya ada proses tawar-menawar, bangunannya terdiri dari kioskios atau gerai, los dan dasaran terbuka yang dibuka oleh penjual maupun suatu pengelola pasar. hari ini keberadaan pasar ini tidak tau bagaimana statusnya. Pembangunan yang dilakukan Pemerintah terlihat seakan-akan jauh dari konsep pasar tradisonal.

Jadi dalam persoalan pasar raya Padang sangat banyak persolan yang akan berdampak luas bagi masyarakat luas.

Belum selesai persoalan pasar Inpres I, jelang bulan puasa ini pasar inpres II, III, dan IV sebentar lagi akan dirobohkan dan dipindahkan ke kios darurat, proses ini sedikit banyaknya akan mengurangi aktivitas jual beli di Pasar Raya Padang.

Tidak terbayangkan memang apa yang akan terjadi jika jelang bulan Ramadan ini.

Pasar Raya lumpuh akibatnya penganguran semakin banyak, harga melambung tinggi.

Masyarakat semakin terjepit. dan pimpinan daerah ini sibuk mempersiapkan argumen yang menguntungkan dirinya sendiri tidak peduli dampak buruk terjadi pada masyarakat.

Mewaspadai Kebakaran Hutan OLEH : TOTO SUBANDRIYO

MESKI musim kemarau tahun ini belum mencapai puncak, namun di beberapa daerah di Indonesia telah terjadi kebakaran hutan dan lahan. Satelit National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) telah memantau adanya banyak titik panas di beberapa daerah di Indonesia, di antaranya di beberapa provinsi di Sumatera, Kalimantan, serta Pulau Jawa.

Media massa awal Juli lalu melaporkan bahwa kabut asap karena kebakaran hutan di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, telah membuat jarak pandang hanya 50-100 meter, dan juga kabaut asap yang membungkus Kota Pekanbaru juga telah berlangsung.

Peristiwa kabut asap yang terjadi itu mengingatkan kembali akan peristiwa serupa pada 2006. Kala itu seratusan aktivis lingkungan Malaysia berunjuk rasa di depan Kedutaan Besar RI di Kuala Lumpur. Meraka berorasi dan membentangkan spanduk bertuliskan “Keep Our Skies Blue! Sign Now!” Kabut asap dari kebakaran hutan di Indonesia rupanya

membuat langit Negeri Jiran menjadi hitam pekat.

Mereka mendesak agar Pemerintah Indonesia segera meratifikasi perjanjian regional untuk mengatasi polusi asap lintas batas. Maklumlah, Indonesia merupakan satu-satunya negara ASEAN yang belum meratifikasi perjanjian tentang Penanganan Polusi Asap Lintas Batas yang sudah disepakati tahun 2002.

Jauh hari sebelumnya, saat negeri ini dilanda kebakaran hutan hebat pada 1997, harian Bangkok Post edisi 14 Oktober 1997 juga menurunkan editorial berjudul “Cemar yang Diderita Indonesia Tak Akan Hilang Tertiup Angin”.

Substansi editorial itu merupakan luapan kemarahan dan ketidaksabaran warga Negeri Gajah Putih atas “ekspor” asap serta lambannya kinerja pemerintah Indonesia menangani permasalahan tersebut.

Macan Kertas Kebakaran hutan dan lahan yang kembali marak ini merupakan peristiwa yang sangat ironis. Hal ini mengingat belum lama ini telah dike-

luarkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 10 Tahun 2011 tentang Penundaan Pemberian Izin Baru dan Penyempurnaan Tata Kelola Hutan Alam Primer dan Lahan Gambut. Inpres ini lebih dikenal dengan sebutan Inpres moratorium konversi hutan yang bertujuan mencegah terjadinya deforestasi yang selama ini berlangsung masif.

Inpres itu ternyata bernasib sama dengan kebanyakan Inpres yang pernah lahir, menjadi macan kertas yang mandul dalam tataran implementasi.

Kabut asap tak akan pernah ada jika tidak ada aktivitas pembukaan lahan/hutan dengan pembakaran. Maraknya kebakaran hutan sekarang ini kembali meneguhkan citra bangsa kita sebagai bangsa yang tak tahu malu.

Nyaris tak ada kearifan untuk melakukan kontemplasi untuk mengambil hikmah di balik kejadian-kejadian masa lalu. Pembukaan lahan dengan pembakaran hanya dilakukan oleh suku bangsa primitif.

Seharusnya Bangsa Indonesia telah menguasai teknik-teknik pembukaan lahan yang benar, serta memiliki peraturan dan undang-undang pengelolaan lingkungan.

Jujur kita akui, perangkat teknologi dan peraturan sudah ada. Mulai dari Peraturan Pemerintah Nomor 4/2001 tentang Larangan Pembakaran Hutan dan Lahan, hingga dokumen Analisis Mengenai Dampak Lingkungan. Teknologi prescribe burning, yaitu teknologi pembakaran yang diatur sedemikian rupa sehing-

ga tidak merusak lingkungan, juga menjadi persyaratan wajib bagi pengusaha kehutanan/ perkebunan.

Masalahnya lagi-lagi terletak pada hitung-hitungan ekonomi. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa kegiatan pembukaan lahan dengan pembakaran hanya mengeluarkan biaya sebesar sepertiga dari pembukaan lahan tanpa bakar. Suhu akibat pembakaran merusak gambut, menghilangkan kapasitas penyimpanan air, menghilangkan kapasitas penyerapan karbon, serta menghilangkan berbagai fungsi ekologis dan ekonomis.

Jika tiga unsur bertemu, yaitu bahan organik, api, dan oksigen, maka peristiwa kebakaran hutan tak terhindarkan lagi.

Penegakan Hukum Dampak sosial ekonomi akibat kebakaran hutan tidak dapat dipandang enteng. Menurut Guru Besar Ilmu Atmosfer IPB, Daniel Murdiyarso (1999), total emisi gas karbon yang ditimbulkan oleh kebakaran hutan 1997 lebih besar dibanding kebakaran kilangkilang minyak Kuwait akibat perang Teluk. T otal kerugian ekonomi diperkirakan mencapai 4,4 miliar dollar AS. Kehormatan bangsa tercemar di mata internasional karena menerima stigma bangsa yang tidak becus mengelola lingkungan.

Sejak awal kita menyadari bahwa kebijakan moratorium konversi hutan bukan pekerjaan mudah. Di lapangan kebijakan ini berhadapan dengan berbagai permasalahan akut kehutanan dan perkebunan, termasuk di

dalamnya praktik kolutif yang mendegradasi hutan dan lingkungan. Namun negara tidak boleh kalah.

Apalagi pemerintah melalui skema Reduce Emissions from Deforestation and Forest Degradation (REDD) berambisi untuk menurunkan emisi gas rumah kaca (GRK) menjadi 26 persen pada 2020.

Ambisi besar tersebut hanya akan menjadi pepesan kosong jika berbagai permasalahan tidak segera diatasi.

Misalnya interpretasi yang tidak sinkron antara Undangundang Nomor 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan dan Undang-undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang, sangat membuka peluang terjadinya deforestasi.

Selain itu masih banyak permasalahan besar lain yang harus segera ditangani secara serius. Diantaranya masalah tenurial yang menyimpan bom waktu konflik sosial, buruknya tata kelola, lemahnya koordinasi pemerintah pusat dan daerah, distribusi pendapatan yang timpang, serta rendahnya transparansi dan akuntabilitas.

Namun kata kunci dari semua itu terletak pada upaya penegakan hukum. Tanpa penegakan hukum yang tegas, maka kegiatan perusakan lingkungan seperti pembakaran hutan ini tetap akan berlangsung masif.

Toto Subandriyo, Alumni IPB, Penerima Penghargaan Writing Competition “Development for Life” Kementerian Lingkungan Hidup 2010.

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto. Konsultan Pengembangan Media: H. Hasril Chaniago, Pemimpin Redaksi: Zul Effendi, Pemimpin Perusahaan: Irfan Jasri, Tim Kerja Redaksi: Eko Yanche Edrie (Koordinator), Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Atviarni, Dodi Nurja, Syamsu Rizal, Afrianita, Gusni Yenti Putri, David Ramadian, Nova Anggraini, Aci Indrawadi, Perdana Putra, Rahmatul Akbar, Gustedria, Reporter: Andika Destika Khagen, Ade Budi Kurniati, Suswinda Ningsih, Mice Angelasari, Rudi Antono, Haswandi, Koresponden: Syamsuardi S, Jon Indra, Ridwan (Bukittinggi), Dedi Salim (Pariaman), Zulkifli, Syafril Nita, IlhamYusardi (Payakumbuh), Atos Indria (Lubuk Sikaping), Miazuddin, Kasra Scorpi (Lubuk Basung), Iwan DN, Darwin Danin (Padang Panjang), Yuldaveri, Emrizal (Batusangkar), M.Junir, Gusmizar (Pasaman Barat), Sabrul Bayang, M.Joni, Haridman (Painan), Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito (Solok), Marnus Chaniago (Solok Selatan), Alamsyah Halim, Fadilla Jusman (Sawahlunto), Azneldi (Sijunjung), Maryadi (Dharmasraya), Biro Jakarta: Syafruddin Al (Koordinator), Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: Yon Erizon Tim Kerja Usaha: Isbadri Bakri (Koordinator Sirkulasi), Alfarino Ikhsan (Koordinator Promosi), Layout: Andri Idra (Koordinator), Syafrizal, Nurfandri, Rahmad Doni, Rahmi, David Fernanda.

Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: FC: Rp25.000/mm kolom, Produk BW: Rp 10.000/mmkolom, Spot Colour: Rp20.000/mmkolom, Display: Rp 10.000/mmkolom, Sosial BW: Rp 8.000/mmkolom, Sosial FC: Rp 15.000/mmkolom, Iklan Mini(Max 1kolom X50mm) Rp 100.000/1 kali muat, Iklan Baris: Rp 10.000/ baris Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com

5

KAMIS, 28 JULI 2011 M / 27 SYA’BAN 1432 H

Munich A C R A B G N A T N TA MUNICH, HALUAN — Tuan rumah Bayern Munich akhirnya melaju ke final Audi Cup 2011 setelah mengalahkan AC Milan lewat drama adu penalti 5-3 di Stadion Allianz Arena, Rabu, (27/7).

Toni Kroos

Cazorla Pemain Termahal Malaga Santi Cazorla

VILLARREAL, HALUAN — Malaga sudah punya pemain baru kesembilan mereka dalam kurun waktu enam bulan. Terakhir yang masuk La Rosaleda adalah gelandang Villarreal, Santi Cazorla, yang langsung jadi pembelian termahal dalam sejarah klub itu.

Seperti yang sudah diprediksi sebelumnya, Malaga yang mengejar Cazorla dalam beberapa pekan belakangan, akhirnya sukses mengakuisisi pesepakbola 26 tahun itu dengan banderol 20 juta euro.

Cazorla yang belajar mengolah si kulit bundar di akademi Real Oviedo bergabung dengan ‘Kapal Selam Kuning’ pada musim 2003-2004 dan sejak itu namanya melambung. Namun ia sempat dipinjamkan di Recreativo Huelva di musim 2006-2007 Dia disebut-sebut sebagai salah satu playmaker terbaik yang pernah dimiliki Spanyol dan sudah memperkuat La Furia Roja di Piala Eropa 2008 dan Piala Dunia 2010. Ia memperkuat Villarreal dalam 260 laga dan menyumbang 36 gol.

“Mereka telah membuatku nyaman selama bertahun-tahun namun sepakbola selalu berubah. Aku punya proyek yang sangat menarik di Malaga dan kini aku harus fokus di sana,” tutur Cazorla dalam jumpa pers perpisahannya seperti dilansir Reuters.

Dengan bergabungnya Cazorla, maka Malaga sejauh ini sudah merekrut sembilan pemain sejak Januari 2010. Sebelumnya sudah ada nama-nama tenar seperti Ruud van Nistelrooy, Jeremy Toulalan, Joaquin Sanchez, Joris Mathijsen, Julio Baptista, Martin Demichelis, Enzo Maresca, dan Nacho Monreal.

Ini sejalan dengan ambisi pemilik Malaga yang adalah anggota Kerajaan Qatar, yang ingin Los Boquerones, bisa bersaing di papan atas musim depan. Mereka pun sudah merekrut eks bek Real Madrid, Fernando Hierro, sebagai Direktur Olahraga barunya. (h/dtc/pp)

yang tercipta sehingga laga dilanjutkan langsung ke adu penalti untuk menentukan siapa pemenangnya.

Dalam drama adu penalti, Munich dinaungi dewi fortuna setelah lima algojonya mampu membobol gawang Milan.

Kelima algojo itu adalah Alaba, Gómez, Müller, Toni Kross, dan Schweinsteiger.

Sayang, Milan tidak mampu menyamai kesuksesan tuan rumah. Hanya tiga algojo Milan yang sukses menjalankan tugasnya. Ketiga pemain itu adalah Robinho, Oddo, Thiago Silva. Sedangkan satu pemain yang gagal adalah Paloschi.

Lavezzi tak Mau Pergi dari Napoli NAPLES, HALUAN — Ezequiel Lavezzi jadi salah “Benar jika ada buy-out clause namun jika satu pemain Napoli yang jadi properti panas di ia ingin hengkan dari klub, Anda juga butuh bursa transfer kali ini. Namun pernyataan jika si pemain ingin dijual,” sang agen mengakui jika Il sambungnya.

Partonopei tak pernah berniat “Aku selalu katakan jika ada tawaran serius menjual bintangnya asal Ardatang, maka ia akan duduk bersama dengan gentina itu.

Napoli dan membicarakannya. Namun Lavezzi dengan buy out hal itu normal pada setiap kontrak di clause mencapai 32 juta euro sepakbola,” tukasnya. menjadi incaran beberapa Lebih lanjut Mazzoni mengakui jika klub Eropa seperti Inter presiden klub Aurelio De Laurentiis Milan, Barcelona, Livermemang belum pernah mengatakan akan pool dan Manchester City. menjual Lavezzi. Bahkan kontak awal City bahkan diberitakan siap dengan klub-klub peminat sama sekali menebus banderol Lavezzi belum dilakukan. tersebut.

Lavezzi bersama Marek HamApalagi City memang sik serta Edinson Cavani jadi tiga butuh pengganti jika Carlos Tevez pilar Napoli yang terus diusik benar-benar pergi dari City Of masa depannya. Klub yang Manchester Stadium. Namun bermarkas di San Paolo dengan semakin mendekatnya itu wajar ngotot memSergio Aguero kepada mereka, pertahankan ketiganya maka rumor Lavezzi pun karena akan berkomtenggelam begitu saja. petisi di Liga ChamTentunya ini adalah kabar pions musim depan. baik bagi klub lain yang “Aku tidak pernah meminati Lavezzi. Tapi dimenghubungi presiden pastikan misi klubkarena tidak pernah klub tersebut akan ada tawaran dan kami gagal karena tidak pernah berbicara memang sedengan klub lain,” dari awal Natukasnya. poli tak pernah “Lavezzi tidak perberniat mennah ingin pergi dari jual Lavezzi.

Napoli. Jika ada ta“Aku tidak waran yang datang tahu bagaimana rudan cocok untuk si mor soal Pocho akan pindah pemain serta klub, ini muncul namun mungkin lalu kami akan seseorang ingin membuat berita membicarakannya. jika ia ingin pergi dari Napoli,” Namun memang titutur sang agen Alejandro Mazdak ada hal yang zoni kepada Radio Crc yang perlu didiskusikan,” Ezequiel dilansir Football Italia. tandasnya. (h/dtc/pp)

Lavezzi

Carlos Bianchi

Bayern Munich yang bertindak sebagai tuan rumah justru tertinggal terlebih dahulu lewat gol Zlatan Ibrahimovic saat laga baru berjalan dua menit.

Ibra yang lepas dari kawalan pemain belakang Munich dengan tenang menyarangkan bola ke gawang Munich.

Namun, sebelum turun minum Munich mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat gol Toni Kroos pada menit ke-34. Hasil ini bertahan sampai turun minum.

Pada babak kedua, kedua tim kembali saling bergantian menekan. Namun, di paruh kedua ini tidak ada gol lagi

Di partai final, Munich akan bertemu dengan Barcelona yang telah melaju terlebih dahulu setelah mengalahkan Internacional. Barcelona sukses melangkah ke babak final Audi Cup, setelah menaklukkan Internacional Porto Alegre dalam drama adu penalti.

Pada laga yang dihelat di Allianz Arena, Selasa (26/7) malam WIB, kedua tim bermain imbang 2-2 di waktu normal.

Gol Barca dicetak Thiago Alcantara dan Jonathan Dos Santos. Sementara Internacional memperoleh golnya lewat Claudinei Cardoso dan Leandro Damiao. Dalam babak tos-tosan, empat penendang Barca sukses menyarangkan bola ke jala. Satu yang gagal adalah Jeffren Suarez. Sementara dua penendang Internacional gagal menuntaskan tugasnya, yakni Damiao dan Ze Mario. (h/okz/pp)

Bianchi Ingin Latih Argentina

BUENOS AIRES, HALUAN — Bangku pelatih Argentina kini sedang lowong sepeninggal Sergio Batista. Adalah Carlos Bianchi yang kini mengutarakan minatnya duduk di kursi panas itu.

La Albiceleste berpisah dengan Batista menyusul penampilan tidak memuaskan Lionel Messi cs di Copa America, di mana mereka susah payah lolos dari fase grup dan lantas langsung tersingkir di perempatfinal.

Walhasil, tim raksasa Amerika Selatan itu pun kini sedang mencari pelatih baru. Bianchi, yang juga pernah bermain sebagai penyerang Argentina, pun mengungkapkan niatnya menjadi suksesor Batista.

“Harapan saya untuk melatih timnas Argentina selalu sama dan sangatlah besar,” ujar Bianchi kepada kantor berita Telam yang dikutip ESPN Star.

“Saya pikir pengalaman saya sudah cukup. Hanya masa depan yang akan menjawab apakah saya bisa mendapatkan kehormatan tersebut,” lanjut pria yang di antaranya pernah melatih Vélez Sársfield, Boca Juniors dan Atlético Madrid tersebut.

Jika nantinya benar-benar ditunjuk melatih Argentina, Bianchi punya satu permintaan. Ia cuma ingin bekerjasama dengan para staf kepelatihan pilihannya saja. “Saya hanya minta hak untuk bekerja dengan orang-orang yang saya percayai. Saya menilai diri saya punya pengalaman cukup untuk melakukan pekerjaan profesional sebagaimana yang saya lakukan sepanjang karir sebagai pemain dan juga direktur teknik,” papar Bianchi.

Selain Bianchi, Gerardo Martino yang melatih Paraguay dan Alejandro Sabella yang menangani klub Al-Jazira, juga dikaitkan dengan posisi pelatih baru Argentina. (h/dtc/pp)

6

Olahraga

KAMIS, 28 JULI 2011 M 27 SYA’BAN 1432 H

INDONESIA VS TURKMENISTAN

Djohar Optimis Indonesia Menang BATU, HALUAN — Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin mengaku optimistis tim nasional senior Indonesia mampu mengalahkan Turkmenistan dalam laga kedua kualifikasi Pra-Piala Dunia yang akan berlangsung di Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (28/7).

Hal itu disampaikan Djohar dalam sambutannya di Pendopo Kota Batu, Jawa Timur, saat makan bersama dengan Wali Kota Batu Eddy Rumpoko dan seluruh pemain timnas U-23 yang didampingi dua Asisten Pelatih Timnas U-23 yakni Aji Santoso dan Widodo Cahyono Putra, Rabu.

"Kita minta doanya kepada seluruh masyarakat Indonesia, agar Timnas Indonesia mampu mengalahkan Turkmenistan pada laga kedua Pra-Piala Dunia, dan kita optimistis bisa menang di laga kedua ini. Oleh karena itu, kami meminta doa seluruh rakyat Indonesia, baik dukungan secara langsung atau yang tidak langsung," katanya.

Dikatakan Djohar, setelah terpilih menjadi Ketua PSSI, dirinya bercita-cita membawa Timnas Indonesia mampu berprestasi di tingkat internasional, seperti layaknya sepak bola Eropa.

"Itu cita-cita saya, oleh karena itu saat ini saya bersama tim di kepengurusan PSSI sedang membuat konsep timnas yang berjenjang, di antaranya Timnas U-19, Timnas U-21 dan Timnas U-23, tujuannya agar timnas tidak kekurangan pemain berkualitas," paparnya.

Sementara salah satu pemain naturalisasi, Kim Kurniawan mengatakan, secara teknis penampilan Indonesia tidak kalah dengan Turkmenistan pada laga pertama yang berlangsung di Ashgabat, Turkmenistan.

Menurut dia, penampilan timnas saat bertanding di Ashgabat, kurang bisa berkembang dikarenakan faktor rumput stadion yang jelek, sehingga hasil seri 1-1 yang didapat timnas adalah yang terbaik dalam pertandingan tersebut. Oleh karena itu, Kim juga optimistis timnas mampu mengalahkan Turkmenistan di laga kedua, sebab kualitas rumput di Stadion Gelora Bung Karno masih lebih baik, sehingga penampilan timnas akan cepat perkembang, ditambah dengan dukungan suporter Indonesia.

"Saya rasa timnas bisa lebih baik ketika main di Jakarta, dan pasti menang melawan Turkmenistan, sebab saat bermain di Ashgabat rumputnya jelek, sehingga pemain kurang bisa mengembangkan permainan," ujarnya.

Sementara pada laga pertama, Timnas Indonesia dibawah asuhan pelatih baru Wim Rijsbergen, mampu menahan imbang tuan rumah Turkmenistan 1-1, gol Indonesia dicetak oleh M Ilham pada menit 29 dan gol tuan rumah Turkmenistan dicetak Vyacheslav Krendelev pada menit 11. (h/ant)

Waspadai Gol Cepat Lawan

JAKARTA, HALUAN-Timnas Merah Putih akan mewaspadai terjadinya gol cepat lawan seperti pada pertandingan Pra-Piala Dunia (PPD) 2014 melawan Turkmenistan di Stadion Olimpiade, Ashgabat, Sabtu (23/7).

"Kami tidak ingin kejadian di Turkmenistan terulang. Makanya semua pemain harus mewaspadai pemain lawan," kata pelatih timnas Indonesia, Wim Rijsbergen di Jakarta, Rabu. Boaz Salossa dan kawan-kawan pada pertandingan pertama di Ashgabat harus kebobolan terlebih dahulu pada menit 11 oleh Vyacheslav Krendelev. Namun pada menit 29, M. Ilham mampu membuat kedudukan menjadi 1-1.

Menurut dia, Turkmenistan pada pertandingan kedua di Gelora Bung Karno Jakarta, Kamis (28/7) dipastikan akan bermain dengan lepas. Apalagi bermain di Jakarta didukung dengan kondisi lapangan bagus, berbeda dengan lapangan yang digunakan pertandingan pertama.

Untuk itu, kata dia, Firman Utina dan kawan-kawan diharapkan mampu menguasai jalannya pertandingan agar lawan sulit untuk mengembangkan permainan. Pemain juga harus memanfaatkan dukungan dari suporter. "Kita tidak mau bermain terburu-buru. Kita harus fokus pada kemenangan," kata mantan pelatih klub Ajax Amsterdam Junior, Belanda itu.

Pelatih asal Belanda itu menjelaskan, dengan target meraih kemenangan agar lolos keputaran ketiga Pra-Piala Dunia 2014, seluruh pemain yang turun diharapkan mengurangi kesalahan sendiri seperti pada pertandingan sebelumnya.

Dengan meminimalisasi kesalahan sendiri, kata dia, maka proses transisi dari bertahan ke menyerang atau sebaliknya akan lebih mudah.

Hasilnya untuk menguasai perma-

inan akan lebih mudah.

"Saya yakin pertandingan besok (hari ini-red) akan seru," kata mantan pelatih PSM Makassar itu.

Sementara itu, kapten timnas Merah Putih Firman Utina mengaku telah siap untuk memberikan yang terbaik pada pertandingan kedua Pra-Piala Dunia 2014 melawan Turkmenistan.

"Semua kondisi pemain bagus.

Jadi tidak ada alasan untuk tidak bermain bagus. Apalagi kita bermain di rumah sendiri," ujarnya.

Pemain Sriwijaya FC itu berharap masyarakat Indonesia memberikan dukungan penuh agar timnas Merah Putih mampu lolos keputaran ketiga kualifikasi kegiatan sepak bola terbesar di dunia itu.

Pada pertandingan nanti, kemungkinan besar pelatih Wim Rijsbergen kemungkinan akan menurunkan pemain yang sama saat pertandingan pertama yaitu Ferry Rotinsulu untuk penjaga gawang.

Untuk pemain belakang Zulkifli Syukur, M. Roby, Ricardo Salampessy dan M. Nasuha. Posisi tengah M. Ilham, Firman Utina, Ahmad Bustomi, M. Ridwan sedangkan posisi depan menurunkan duet Boaz SalossaChristian Gonzales. Sementara, pelatih tim nasional Turkmenistan, Hujageldiyev Yazguly mengatakan, timnya berusaha mencetak gol cepat.

"Kami harus mencetak gol cepat dalam pertandingan. Kalau bisa, cetak dua atau tiga gol lebih bagus sehingga akhirnya dapat memenangkan pertandingan," kata Hojageldiyev Yazguly kepada wartawan dalam jumpa pers jelang pertandingan di Jakarta, Rabu.(h/ant)

ANTARA

LATIHAN — Pemain timnas melakukan latihan jelang pertandingan putaran kedua Pra-Piala Dunia 2014 melawan timnas Turkmenistan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, kemarin.

Pakai Kostum Merah-Putih-Putih

JAKARTA, HALUAN — Timnas Indonesia pada pertandingan kedua Pra Piala Dunia (PPD) 2014 melawan Turkmenistan di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Kamis (28/7) akan menggunakan seragam berwarna Merah-Putih-Putih.

Media Officer PSSI Asep Saputra di Jakarta, Rabu mengatakan, keputusan menggunakan seragam itu diperoleh saat pertemuan antarmanajer antara tuan rumah Indonesia dengan Turkmenistan.

"Tuan rumah berhak memilih lebih dulu warga seragam yang akan digunakan. Keputusannya Indonesia memakai seragam Merah-Putih-Putih," katanya.

Menurut dia, warna seragam Merah-Putih-Putih meru-

SEPAKBOLA PIALA KETUM PSP

luar dari tekanan. Alhasil memasuki menit ke-13, pencetak gol terbanyak Sentral Remaja Chandra Gunawan membukukan gol ke-tujuh nya pada turnamen ini. Chandra sukes membuka keunggulan usai menaklukkan penjaga gawang PSTS Tabing Kevin Aditya. Skor 1-0 untuk keunggulan Sentral Remaja bertahan hingga turun minum.

Memasuki 20 menit babak kedua, Sentral Remaja mulai bermain menyerang. Baru tiga menit babak kedua berlangsung, Rori Pranandi dan kawan-kawan berhasil menambah keunggulan. Tepatnya menit ke23 Gustian Salsya sukses mengelabuhi beberapa pemain bertahan PSTS Tabing dari sektor kiri penyerangan Sentral Remaja. Pemain yang dijuluki “Atep” tersebut memberikan umpan matang kepada Chandra Gunawan yang langsung melakukan sepakan keras ke dalam gawang Kevin Aditya.

Menit ke-25 PSTS Tabing harus bermain dengan sepuluh orang usai Michael Valien

menerima kartu kuning kedua akibat melakukan tindakan kasar terhadap pemain Sentral Remaja didepan wasit Priadi Liska. Meski bermain dengan sepuluh orang, PSTS baru mampu mencatatkan skor pada menit ke-32. Aldo Prasetyo yang melakukan aksi solo run dari sisi kiri pertahanan Sentral Remaja, sukses melesakkan sepakan keras yang tak mampu dihalau penjaga gawang Sentral Remaja Rizki Fajar. Hingga peluit panjang ditiupkan wasit Priadi Liska, skor 2-1 untuk kemenangan Sentral Remaja tetap tidak berubah.

Dengan kemenangan tersebut SSB Sentral Remaja berhak atas satu tiket ke final kompetisi Piala Ketua Umum PSP Padang KU-13. Di partai final yang akan dihelat Jumat (29/7) nanti di Stadion Haji Agus Salim Padang, Sentral Remaja akan berhadapan dengan SSB Rajawali.

Manejer Sentral Remaja Nofiardi mengaku bangga dengan penampilan anak asuhnya. “Saya rterima kasih terutama kepada para pemain

RIO SURYA W

SSB RAJAWALI menantang SSB Sentral Remaja di partai final turnamen sepakbola Piala Ketum PSP U-13 di Stadion Haji Agus Salim Padang. yang sudah mampu bermain bagus. Disamping itu tim pelatih juga mampu menjaga kondisi pemain untuk mampu bermain dengan fighting spirit tinggi. Lawan kami memang tim bagus, namun Alhamdulillah dengan semangat juang yang ditampilkan anak-anak, kami bisa memenangkan laga ini. Untuk target di final nanti, kami berharap tim ini bisa meraih juara,” paparnya kemarin usai laga.

Sementara pada pertandingan semifinal lainnya SSB Rajawali juga sukses menaklukkan lawannya. Anak asuh Johan Syafril tersebut sukses melumat SSB Bina Taruna Toar Taluak Kuantan dengan skor

telak 7-0 pada partai semifinal yang dihelat di Stadion Haji Agus Salim Padang.

Pelatih SSB Rajawali Johan Syafril merasa puas dengan hasil yang diraih timnya. “Saya tidak menyangka anak-anak mampu membukukan skor dalam jumlah yang besar. Laga final menghadapi Sentral Remaja nanti, kami memasang target juara untuk tim ini,” tegasnya didampingi manejer tim Agus “Abin” Suardi.

PSTS Tabing akan memperebutkan tempat ketiga menghadapi Bina Taruna Toar Taluak Kuantan pada Jumat (29/7) pukul 15.00 WIB di Stadion Haji Agus Salim Padang. (h/cw22)

Penetapan Pelatih Arema Tunggu Direksi MALANG, HALUAN — Penetapan pelatih Arema Indonesia untuk musim kompetisi 2011/ 2012 masih menunggu dewan direksi yang bakal mengelola tim berjuluk Singo Edan itu.

Presiden Klub Arema Indonesia, Rendra Kresna, di Malang, Rabu, mengakui, kerangka tim untuk musim kompetisi 2011/2012 sebenarnya sudah terbentuk, baik pelatih maupun pemain.

"Tapi, untuk menentukan pelatih, kami masih menunggu jajaran direksi. Dalam waktu dekat ini, jajaran direksi yang akan menangani Arema Indonesia musim depan sudah terbentuk," katanya.

Jajaran direksi itulah yang akan merealisasikan programprogram yang sudah disusun, termasuk penentuan pelatih, apakah akan mempertahankan pelatih lama atau ada pelatih baru.

Menyinggung komposisi pemain lama yang bakal dipertahankan pada musim kompetisi depan, Bupati Malang itu mengatakan, pihaknya

Putih-Putih-Putih. Anak asuh Yazguly Hojageldiyev akan mengenakan warna seragam Hijau-Hijau-Hijau. "Untuk kiper, Turkmenistan akan menggunakan warna Abu-AbuHitam-Hitam," kata Asep menambahkan.

Pertandingan kedua di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Kamis (28/7) merupakan pertandingan penentuan. Jika Indonesia minimal mampu menahan 0-0 maka Timnas Merah Putih berhak maju ke babak ketiga Pra Piala Dunia 2014 Hanya saja target O-0 cukup membahayakan. Maka dari itu anak asuh Wim Rijsbergen itu diwajibkan mampu meraih hasil maksimal atau memenangkan pertandingan. (h/ant)

Lanjutan LSI dan LPI Ditentukan Awal Agus

Rajawali Tantang Sentral Remaja

PADANG, HALUAN — SSB Sentral Remaja pastikan tiket berlaga di partai puncak kompetisi Piala Ketua Umum PSP KU-13 tahun setelah sukses mengatasi perlawanan PSTS Tabing dengan skor tipis 2-1 (1-0) di Stadion Haji Agus Salim Padang Rabu (27/7) sore.

Pada laga semifinal tersebut, Sentral Remaja yang didukung oleh Bakrie Untuk Negeri CSR Bakrie Group ini, terlihat sedikit mengalami kesulitan meladeni PSTS Tabing. Lini pertahanan Sentral Ramaja berkali-kali ditekan oleh Aldo Prasetyo dan kawankawan sejak menit-menit awal.

Menit ke-10 Aldo Prasetyo yang merupakan salah seorang pemain timnas usia 13 tahun, melakukan penetrasi ke daerah pertahanan Sentral Remaja.

Namun serangan yang dibangun gelandang serang PSTS Tabing tersebut, masih mampu diredam lini pertahanan Sentral Remaja yang dikomandoi Rahmat Darmawan. Anak asuh trio pelatih Efrizal, Ari Dalman, serta Robby ini coba ke-

pakan warna utama seragam timnas yang selama ini digunakan pada pertandingan resmi terutama di kandang.

Untuk penjaga gawang, kata dia, Indonesia akan menggunakan warga seragam HitamHitam-Hitam.

Seragam yang digunakan Boaz Salossa pada pertandingan nanti berbeda dengan yang digunakan saat pertandingan pertama di kandang Turkmenistan yaitu MerahHijau-Hijau. "Sebetulnya saat disana (Turkmenistan) timnas akan menggunakan PutihHijau-Hijau, tetapi warna itu dipakai tuan rumah," katanya menambahkan.

Sementara itu Turkmenistan pada pertandingan kedua nanti tidak akan menggunakan warna

menunggu hasil evaluasi dari pelatih yang selama ini menangani, yakni Miroslav Janu.

"Dipertahankan tidaknya pemain lama, tergantung hasil evaluasi dan kontribusinya terhadap tim. Kami tidak main persentase yang bakal dicoret atau dipertahankan, karena yang penting adalah kontribusi dan loyalitasnya terhadap tim," tegas Rendra.

Yang pasti, lanjutnya, sambil menunggu format kompetisi musim depan (2011/2012), pihaknya akan melakukan langkah-langkah persiapan dan pematangan kerangka tim, termasuk nama-nama yang bakal duduk di kursi manajemen.

Mengenai konflik (dualisme) kepengurusan Yayasan Arema Indonesia, Rendra secara tegas mengatakan, semua itu bisa diselesaikan tanpa harus menunggu waktu.

"Kapanpun, saya siap bertemu dengan Pak Nur atau yang berseberangan dengan kami sekalipun," ujar mantan Wakil Ketua DPRD kabupaten Ma-

lang itu.

Ia meyakini jika konflik di tubuh Yayasan Arema Indonesia itu bisa segera dituntaskan akan bisa mulai untuk menatap serta mematangkan persiapan kompetisi berikutnya.

Pada pertengahan kompetisi 2010/2011, internal yayasan Arema Indonesia mulai berkonflik karena Ketua Yayasan Arema M Nur tidak pernah mengurusi tim berjuluk Singo Edan itu, sehingga Andi Darussalam, selaku Pembina Arema menunjuk Abriadi Muhara sebagai pelaksana harian Arema.

Konflik tersebut terus meruncing ditambah masalah finansial. Puncaknya terjadi pemecatan terhadap M Nur sebagai Ketua Yayasan Arema Indonesia oleh Dewan Pengawas yang diketuai Bambang Winarno.

Tidak terima dengan pemecatan itu, M Nur juga membentuk yayasan baru dan menunjuk Lucky Acub Zaenal serta Eddy Rumpoko sebagai pembina yayasan Arema. (ant)

BATU, HALUAN — Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husein, menegaskan, keputusan mengenai lanjutan dua kompetisi, yakni Liga Primier Indonesia (LPI) dan Liga Super Indonesia (LSI) akan ditentukan awal Agustus mendatang. Hal tersebut dikatakan Djohar usai mengunjungi pemusatan latihan Timnas U-23 yang dipersiapkan untuk SEA GAMES 2011 di Agrowisata, Kota Batu, Jawa Timur, Rabu.

Dikatakannya, sebelum penentuan, Djohar terlebih dahulu akan berangkat ke Kuala Lumpur, Malaysia, untuk bertemu dengan perwakilan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC), tujuannya untuk menentukan format kompetisi ideal.

"Kita tunggu saja, sebab awal Agustus kita akan mempertemukan perwakilan seluruh klub sepak bola profesional di Indonesia, namun sebelumnya saya akan ke Kuala Lumpur untuk bertemu dengan AFC," kata Djohar.

Djohar mengakui, memang ada beberapa opsi dalam penentuan format kompetisi di Indonesia. Meski demikian, dari sejumlah opsi tersebut pihaknya memastikan tidak akan membubarkan LPI, dan tetap akan diakomodasi.

"Kita harapkan pada minggu pertama Agustus bisa ada jawabannya, apakah format kompetisi selama ini diteruskan atau dilebur dan semua akan diputuskan sesuai kesepakatan bersama," katanya.

Djohar bejanji, masalah penentuan format kompetisi tidak akan berlarut-larut, dan akan selesai dalam waktu dekat, sebab kompetisi wajib berjalan, karena tidak adanya kompetisi dikhawatirkan pembinaan sepakbola akan mati.

"Banyak pemain dan pelatih yang menyandarkan hidupnya pada bola, sehingga kompetisi wajib berjalan dan tidak boleh berhenti. Selain itu, apabila kompetisi berhenti, maka pembinaan sepakbola akan mati," katanya.

Sementara itu, kunjungan Djohar ke kawasan Agrowisata Batu bertujuan meninjau langsung pelaksanaan pemusatan latihan Timnas U-23 yang ditangani oleh Asisten Pelatih Timnas, Aji Santoso dan Widodo Cahyono Putra.

Pemusatan latihan Timnas U-23 dipersiapkan untuk menghadapi SEA GAMES 2011 pada November mendatang, dan dalam pemusatan itu akan disaring 24 pemain dari total 48 pemain yang dipanggil. (h/ant)

LPI Tunda Putaran Kedua

JAKARTA, HALUAN — Kompetisi putaran kedua LPI belum pasti digelar pada 17 September. LPI memutuskan untuk menunda kompetisi putaran kedua hingga waktu yang belum bisa ditentukan. Apa alasannya?

Kepastian itu diumumkan LPI melalui situs resminya, Rabu (27/7) sore WIB. Keputusan itu tertuang dalam surat bernomor 030/LPI/PJ/VII/2011 tanggal 26 Juli 2011, yang ditandatangani General Manager Liga, Arya Abhiseka.

"Intinya, kita menunggu keputusan PSSI tentang format kompetisi yang baru. Surat penundaan kompetisi ini sudah kami sampaikan ke seluruh CEO klub-klub," kata Head of Competition LPI Hendriyana.

Hendriyana tidak berani memastikan sampai kapan libur panjang kompetisi ini bakal usai. "Sekali lagi, semuanya tergantung PSSI. Ini juga menyangkut lisensi klub-klub di Indonesia yang rencananya bakal diselaraskan dengan ketentuan AFC maupun FIFA," tambah dia.

Saat ini komite kompetisi PSSI yang diketuai Sihar Sitorus masih menggodok seperti apa format kompetisi sepakbola di Tanah Air ke depannya.

Sebelumnya LPI mengumumkan bahwa putaran kedua bakal dimulai pada 17 September. Putaran pertama sendiri dimulai pada 8 Januari silam dan berkahir 28 Mei. (h/dtc/pp)

Olahraga

JAKARTA, HALUAN-Indonesia menargetkan 50 atlet dari berbagai cabang olahraga lolos kualifikasi untuk Olimpiade London 2012, atau dua kali lipat dibanding Olimpiade Beijing 2008.

“Kami menargetkan 50 atlet lolos kualifikasi Olimpiade. Di Beijing dulu kami mengirim 24 atlet dari tujuh cabang, sekarang kami menyiapkan lebih banyak,” ujar Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Rita Subowo dalam acara “Satu tahun menuju pembukaan Olimpiade London 2012” di kediaman resmi Duta Besar Inggris Martin Hatfull di Jakarta, Rabu.

Selain itu, Rita juga mengatakan, Indonesia akan berusaha mempertahankan satu-satunya medali emas yang diperoleh di Olimpiade Beijing 2008 dari cabang bulu tangkis. “Meskipun itu tidak mudah,” katanya.

“Kami, tentu saja, juga mengharapkan tambahan medali dari cabang-cabang lain,” tambah Rita yang juga didampingi “chief de mission” kontingen Indonesia untuk Olimpiade London, Erick Thohir.

Pada Olimpiade Beijing 2008, Indonesia mengirim 24 atlet dari tujuh cabang yang memperoleh total lima medali dengan rincian satu medali emas, satu perak dan tiga perunggu.

Medali emas dan perak diperoleh dari cabang bulu tangkis melalui nomor ganda putra dari pasangan Markis Kido/Hendra Setiawan dan ganda campuran Nova Widianto/Liliyana Natsir.

Sedangkan tiga medali perunggu diperoleh cabang bulu tangkis (tunggal putri Maria Kristin), dan dua dari angkat besi (Eko Yuli Irawan dan Triyatno).

Sementara itu, Duta Besar Inggris Martin Hatfull yakin persiapan menjelang Olimpiade akan selesai tepat pada waktunya dan menjanjikan penyelenggaraan Olimpiade yang megah dengan penyajian unik olahraga, kebudayaan, bisnis serta keunggulan Inggris lainnya.

“Kami berjanji menyajikan acara yang luar biasa bagi para atlet dan pengunjung, juga bagi para pecinta olahraga dan pemuda di seluruh dunia. Tradisi dan kerativitas modern Inggris akan menyatu menjadi sebuah pengalaman yang fantastis,” katanya.

Ia juga mengatakan bahwa penyelenggaraan Olimpiade kali ini adalah yang pertama menerapkan “green olympic” yang ramah lingkungan dengan sebanyak mungkin mengurangi emisi karbon. (h/ant)

NADIA PETROVA

Petrova ke Babak Kedua

MARYLAND, HALUAN-Setelah berhasil mengatasi sakit kepala vertigo sehingga harus beristirahat selama enam minggu, Nadia Petrova berharap dapat menemukan kembali penampilan baik dan masuk dalam urutan 15 besar WTA pada akhir musim ini.

Mantan petenis nomor tiga dunia dari Rusia itu, mengawali pemanasan menjelang turnamen AS Terbuka, ketika Rabu menang 6-2, 6-2 atas petenis kualifikasi dari AS Alexandra Mueller dan maju ke putaran kedua turnamen tahan keras WTA berhadiah 220.000 dolar yang diadakan di pinggiran kota Washington itu.

Petenis “wild card” unggulan kedua itu, kini berperingkat 32 dunia, mengincar kemenangan ke10 dalam karirnya berlaga di tur WTA, sejak ia meraih gelar pertama di Quebec City pada 2008.

Petrova selanjutnya akan berhadapan dengan petenis Kanada Eugenie Bouchrd atau pemain dari Amerika Alison Riske pada laga putaran kedua.

“Terlau cepat untuk bergembira. Ini masih putaran pertama. Saya lega karena menang dan karena saya melancarkan servis dengan baik,” kata Petrova. Petrova (29), dua kali sebagai semifinal Prancis Terbuka, mengalami kemunduran ketika mengalami vertigo di Miami dan berjuang mengatasi rasa sakitnya selama enam minggu.

“Rasa sakit itu merupakan terburuk yang saya alami selama enam minggu,” kata Petrova, “Mental saya jatuh dan rasa percaya diri saya menurun. Dari hari ke hari saya merasa semakin buruk. Saya sampai merasakan hal paling buruk, tidak dapat turun dari tempat tidur saya,” lanjutnya. Ia tergantung dengan obat sampai akhirnya muncul lagi dan maju sampai ke putaran keempat turnamen Wimbledon pada penampilan awalnya.

“Wimbledon merupakan kemunculan saya dan saya mengawalinya dengan rasa percaya diri amat rendah,” katanya.

“Tapi pada akhir tahun saya ingin kembali lagi dan saya ingin pada akhir musim masuk urutan 15 besar atau 20 besar WTA. Saya betul-betul butuh istirahat saat ini,” katanya.

Penampilan lainnya dalam turnamen itu adalah unggulan keempat dari Australia, Jelena Dokic, mantan peringkat empat dunia, yang akan bertemu dengan pemain dari China, Zhang Shuai. (h/ant)

7

VOLI ANTARKLUB ASIA

OLIMPIADE LONDON 2012

Indonesia Targetkan 50 Atlet Lolos

KAMIS, 28 JULI 2011 M 27 SYA’BAN 1432 H

Indonesia Dikalahkan Jepang

PALEMBANG, HALUAN-Tuan rumah Indonesia yang diwakili Bank Sumselbabel gagal mengatasi unggulan ketiga Sakai Blazers dari Jepang dan menyerah 0-3 (21-15, 23-25, 2225) pada pertandingan terakhir penyisihan Grup A Kejuaraan Antarklub Putra Asia di Palembang, Rabu.

Serena Yakin Kembali ke Papan Atas

STANFORD, HALUAN-Serena Williams memang baru kembali bermain sejak sembuh dari cedera.

Mantan petenis nomor satu dunia itu menegaskan ingin segera mengembalikan peringkatnya di papan atas secepat mungkin.

Serena baru saja memenangi pertandingan babak pertama di Stanford Classic. Adik kandung Venus Williams itu mengalahkan Anastasia Rodionova 6-0 6-0. Serena mengaku sudah tidak sabar untuk kembali bersaing di papan atas.

“Saya ingin kembali ke papan atas. Dan saya tidak bisa sabar. Tapi, mungkin ini membuat saya menjadi lebih sabar. Dan pasti akan datang, tapi tidak perlu terlalu cepat. Nomor satu memang hebat, namun saya ingin tampil baik dulu di grand slam,” kata Serena.

Perjalanan Serena pada tahun ini memang kurang baik. Serena kembali bermain di turnamen WTA Eastbourne. Sayang, setelah baru meraih satu kemenangan, petenis berwarna gelap itu disingkirkan oleh Vera Zvonareva.Terakhir, Serena gagal berbicara banyak. Ketika itu, Serena yang bermain sebagai juara bertahan, harus mengakui keunggulan Marion Bartoli. Kekalahan ini membuatnya terpukul. Setelah kekalahan itu, Serena langsung pulang ke Los Angeles dan melakukan latihan.

“Tentu saya kecewa, seharusnya saya tidak kalah. Jadi, saya kembali ke lapangan. Saya tidak pantas untuk istirahat. Saya tidak latihan sesuai rencana, jadi hanya itu saja,” tandas petenis asal Amerika dilansir Reuters, Rabu (27/7).(h/okz)

ANTARA

KALAH — Atlet voli Bank Sumsel Babel Indonesia Bagus Wahyu Ardyanto (nomor 5) dan Affan Priyo Wicaksono mengeblok bola dari lawan klub Sakai Blazer Jepang Kitajima Takeshi (kanan) pada babak penyisihan Kejuaraan Bola Voli PutraAntarKlubAsia 2011 di Palembang, Sumatera Selatan, Rabu (27/7).

Kodam Sriwijaya Siap Amankan SEA Games

PALEMBANG, HALUAN-Panglima Daerah Militer II/Sriwijaya, Mayor Jenderal S Widjonarko siap membantu aparat kepolisian mengamankan SEA Games ke-26 di Palembang, 11-22 November 2011 agar berjalan lancar dan sukses.

“Jajaran TNI siap mengamankan pesta olahraga se-Asia Tenggara mendatang dengan menurunkan personil,” kata Pangdam Mayjen S Widjonarko kepada wartawan di Palembang, Rabu.Lebih lanjut dia mengatakan, pihaknya bersama Polri akan berupaya mengamankan pesta olahraga akbar tersebut supaya berlangsung sukses.

Hal ini karena pengamanan merupakan yang utama karena suksesnya pesta olahraga internasional tersebut akan membawa nama baik daerah bahkan Indonesia.

Oleh karena itu pihaknya siap membantu aparat kepolisian dalam

mengamankan pesta olahraga yang pertama dilaksanakan di luar Pulau Jawa tersebut. Sebagaimana Sumsel bersama DKI Jakarta akan menjadi tuan rumah penyelenggara SEA Games yang berlangsung pada 1122 November mendatang.

Sementara Sumsel sendiri bukan hanya tuan rumah penyelenggara pertandingan tetapi juga dipercaya sebagai tempat pembukaan dan penutupan pesta olahraga yang diikuti sebelas negara termasuk tuan rumah Indonesia itu.Sehubungan itu pesta olahraga dua tahunan mendatang harus berlangsung sukses dan salah satunya dibidang keamanan. Sebelumnya Gubernur Sumsel H Alex Noerdin mengatakan, pihaknya siap menjadi tuan rumah pesta olahraga akbar mendatang dengan mempersiapkan fasilitas dan sumber daya manusia yang ada. (h/ant)

Ferrari Fokus ke 2012

MILAN, HALUAN - Kubu Ferrari tampaknya sudah mulai menyerah dengan keperkasaan tim Red Bull.

Hal itu tampak setelah tim berujuluk Kuda Jingkrak ini lebih memilih untuk fokus mencipta mobil 2012 nya.

Kubu Ferrari berjanji akan mengeluarkan mobil agresif untuk menantang Red Bull di balapan Formula One (F1) musim depan.

Keyakinan itu dilontarkan kepala design tim Ferrari, Nikolas Tombazis.

Bahkan Tombazis mengklaim mobil anyar Ferrari nanti bukan evolusi dari mobil sebelum-sebelumnya. Perubahan radikal dijanjikan Tombazis. “Kami akan mengambil pendekatan yang sangat segar dan ada banyak area mobil yang akan berubah secara sustansial,” ujar Tombazis dilansir autosport.

“Ini merupakan perubahan besar dibandingkan dengan tahun-tahun dan mobil-mobil sebelumnya dan,

terus terang, kita perlu melakukan itu karena kita perlu membuat langkah besar daripada yang telah kita lakukan sebelumnya,” lanjut Tombazis.

Lebih lanjut Tombazis mengatakan bahwa balapan modern di F1 memang selalu membutuhkan perubahan radikal dari tahun ke tahun.

Tentu saja dengan mempertimbangkan pengalaman-pengalaman di balapan sebelumnya. (h/vvn)

Dukungan lebih dari 2.000 penonton yang memadati Palembang Sport & Convention Center belum mampu mendongkrak semangat tim yang disiapkan menghadapi SEA Games 2011 itu.

Dengan kekalahan tersebut, posisi Indonesia tidak beranjak di peringkat keempat Grup A dan pada pertandingan berikutnya akan menghadapi tantangan lebih berat karena harus berhadapan dengan juara bertahan Paykan asal Iran untuk penentuan peringkat 1-8.

Pada pertandingan sebelumnya, Indonesia juga tidak bisa berbuat banyak dan menyerah kepada China 0-3.

Tiga kemenangan Indonesia dari lima pertandingan penyisihan diraih saat berhadapan dengan PTSC (Vietnam), Etisalat (Afghanistan) dan Uzbektelecom (Uzbekistan).

Meski kalah tiga set langsung, asisten pelatih Dadang Sudrajat mengaku sudah cukup puas dengan penampilan tim asuhannya.

Lebih jauh Dadang menyatakan, tujuan utama tuan rumah Indonesia adalah memantau kekuatan calon lawan menjelang SEA Games 2011 yang akan berlangsung 11-22 November mendatang.

“Dari seluruh pertandingan penyisihan, sudah terbaca kekuatan lawan menjelang SEA Games 2011 dan lawan yang meski diwaspadai adalah Vietnam dan Thailand,” kata Dadang.

Vietnam yang dikalahkan oleh Indonesia di pertandingan hari pertama dengan skor 3-2, di luar dugaan berhasil mengalahkan unggulan ketiga Jepang juga dengan skor 3-2, sementara Indonesia kalah 0-3 dari Jepang.

“Kita harus antisipasi Vietnam dan Thailand.

Kejuaraan ini adalah ajang seleksi tim nasional dan masih ada beberapa pemain yang belum bergabung. Tugas kita selanjutkan adAlah membenahi kelemahan selama ini, yaitu blok dan pertahanan yang masih kurang bagus,” katanya.

Mengenai peluang melawan Iran di pertandingan berikutnya, Kamis (28/7), Dadang mengakui ia tidak membebani target apa-apa kepada pemain, kecuali bermain sebaik-baiknya.

“Juga tidak ada strategi khusus yang disiapkan menghadapi Iran, saya hanya berharap para pemain bisa menampilkan permainan terbaik mereka,” kataya.

Sementara itu, pelatih kepaLa Jepang Shingo Sakai usai pertandingan dengan bahasa Inggris terbata-bata mengatakan, mereka tidak dengan mudah mengatasi permainan tuan rumah Indonesia.

“Kami hanya membawa sepuluh pemain, kami bisa menang karena kami bisa bermain dan berkonsentrasi lebih baik,” katanya.

Pertandingan antara Indonesia dan Jepang sempat diwarnai protes oleh kedua tim akibat keputusan wasit yang tidak konsisten, seperti yang terjadi pada set ketiga ketika Jepang Unggul 21-18.

Wasit tanpa alasan yang jelas menyatakan salah satu pemain Indonesia melakukan kesalahan dan setelah diprotes mengubah keputusan dengan mengulang servis buat Indonesia dan giliran Jepang yang protes.

Akhirnya, setelah diulang servis Indonesia berhasil menyamakan skor 21-21 dan 22-22 dan Jepang pun kembali menjauh 24-22.

Servis Agung yang diblok oleh Jepang akhirnya mengakhiri perlawanan tuan rumah dengan skor 22-25.Saat ini masih berlangsung pertandingan antara klub Galyp (Turkmenistan) dan Asia World Club (Myanmar) dan partai terakhir dari seluruh pertandingan penyisihan grup akan mempertemukan Uzbektelecom (Uzbekistan) dan tim lemah Etisalat (Afghanistan). (h/ant)

DISKUSI HALUAN DENGAN PSSI SUMBAR (1)

Kompetisi Merupakan Roh Sepakbola

Harian Haluan menggelar diskusi dengan PSSI Sumbar tentang Perkembangan Sepakbola dan Futsal di Sumbar, Rabu (27/7) di ruangan pertemuan Haluan, kompleks Bandara Tabing Padang.

Hadir pada kesempatan itu Pimpinan Redaksi Haluan, Zul Efendi, Redaktur Pelaksana Ismet Fanani, Redaktur Olahraga Perdana Putra dan bagian sirkulasi Alfarino Ikhsan. Sementara dari PSSI hadir Ketum Armyn AN, Sekum Sudirman, Waketum Syamsul Bahri, Bendahara Yasman Yanusar dan pelatih futsal, Syafrianto Rusli.

Wartawan Haluan, Perdana Putra berikut menuliskan laporannya: Dalam beberapa tahun belakangan, Sumbar selalu menjadi tim yang diperhitungkan di kancah sepakbola nasional. Pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2004 lalu di Palembang, Sumbar berhasil menjadi semifinalis. Kemudian pada PON 2008 di Kaltim, Sumbar menempati posisi enam besar.

Sekarang pada kualifikasi PON 2012 di Riau, Sumbar selangkah lagi meraih tiket PON. Sumbar sudah masuk empat besar zona Sumatera bersama Sumut, Bengkulu dan Jambi. Untuk zona Sumatera, tiga tim terbaik meraih tiket PON. Perjuangan Sumbar untuk lolos ke empat besar kualifikasi ini cukup berat. Skuad asuhan Suprianto, Supri A Rahman,

Ahmad Idris dan Ridwan ini harus berjibaku dengan tuan rumah Aceh dan Sumut di penyisihan grup. Ujian pun dilewati dengan mengalahkan Sumut dan menahan imbang tuan rumah Aceh. Hasilnya, Sumbar menempati posisi juara grup dan lolos ke semifinal. Di semifinal sudah menunggu runner up grup B yang ditempati Bengkulu.

Menurut Armyn AN kunci keberhasilan Sumbar terletak pada kompetisi yang rutin digelar PSSI Sumbar. Setidaknya menurut Armyn ada tujuh kompetisi pembinaan yang diputar PSSI dalam setahun yaitu U-12, U-13, U-15, U-18, Liga Pendidikan Indonesia (LPI) dan divisi III. Disamping itu, masih ada Piala Sumbar yang merupakan kompetisi antar klub

di Sumbar.

Meskipun sudah ada beberapa kompetisi rutin yang digelar PSSI, namun Armyn mengaku hal itu masih kurang.

Maklum kelemahan selama ini terletak pada kompetisi tingkat kabupaten dan kota yang masih belum terorganisir secara baik.

“Persoalannya adalah bagaimana memutar kompetisi.

Maklum memutar kompetisi membutuhkan keberanian yang didukung kemampuan finansial.

Sementara untuk kesiapan klub, saya pikir tidak ada masalah.

Oleh karena itu kompetisi di kabupaten dan kota sangat minim,” katanya.

Armyn mengakui bahwa kompetisi antar daerah di Sumbar tidak lagi segebyar Piala Harun Zein yang sudah vakum beberapa tahun. Kendati PSSI Sumbar berusaha menghidupkannya kembali melalui Piala Sumbar, namun tetap saja belum mampu segebyar Piala Harun Zein. Tim yang mewakili kabupaten dan kota bukalnlah tim terbaik hasil kompetisi kabupaten dan kota namun merupakan tim yang ditunjuk.

“Saya memang sangat me-

IST

teks foto: Haluan menggelar diskusi bersama PSSI Sumbar tentang perkembangan sepakbola dan futsal di Sumbar, kemarin di ruangan rapat Kantor Harian Haluan di kompleks Bandara Tabing.

ngidamkan kompetisi segebyar Piala Harun Zein itu. Bagaimana klub dan masyarakat merespon positif pada waktu itu. Sangat luar biasa sekali. Kalau ada pihak yang mau menghidupkannya kembali tentu akan kami sambut dengan positif. Kami tantang Haluan melalui manajemen Basko Grup nya untuk menggelar kembali kompetisi tersebut,” terang Armyn.

Sekum PSSI Sumbar Sudirman menambahkan jika dalam kondisi sekarang saja Sumbar

sudah mampu berbicara ditingkat nasional maka jika sudah ada kompetisi teratur mulai ditingkat kabupaten dan kota, pihaknya yakin akan lahir bibit-bibit sepakbola handal masa depan Sumbar dan Indonesia.

“Kompetisi merupakan rohnya sepakbola. Tanpa kompetisi, nihil akan bisa melahirkan prestasi. Pemain-pemain handal lahir dari kompetisi. Semakin banyak kompetisi maka semakin terasah kemampuan seorang atlet,” katanya. (*)

8

KAMIS, 28 JULI 2011 M 27 SYA’BAN 1432 H

PADANG, HALUAN – Dalam upaya untuk merealisasikan surat edaran Kemendiknas No 70a/SE/MPN/2010 tentang Pengarusutamaan Pengurangan Resiko Bencana Di Sekolah, Kogami menargetkan 12 sekolah di

Kogami Menargetkan 12 Sekolah untuk PBS

Kota Padang untuk menerapkan Pendidikan Siaga Bencana (PBS).

Sekolah yang ditargetkan itu termasuk dalam garis zona merah yang rentan kepada bencana tsunami.

Di 12 sekolah ini akan diberikan

contoh materi pelajaran yang nanti akan diterapkan pada kurikulum siaga bencana. Kurikulum ini nantinya akan dimasukkan ke dalam beberapa mata pelajaran yang telah diajarkan di sekolah-sekolah. Contoh

materi pelajaran ini akan terus dievaluasi dan direvisi sampai benarbenar cocok untuk diterima dengan baik oleh masyarakat kota Padang.

“Dengan memberikan beberapa materi yang dikeluarkan oleh kogami, kami juga memberikan dua buah buku tentang siaga bencana yang dikeluarkan oleh LIPI dan UNESCO. Apabila materi yang diberikan masih ada yang kurang, kami akan secepatnya merevisi sesuai standar siaga bencana yang berpotensi di kota Padang,” kata Zamhar Bakri, Koordinator Bidang Fasilitator di Kogami, saat ditemui Haluan pada pelatihan pertama materi pelajaran siaga bencana di SMP Bunda.

Menurutnya, penunjukan 12 sekolah ini tidak terlepas dari antusias

guru dan siswa yang menyambut dengan baik materi pelajaran siaga bencana. “Apalagi beberapa sekolah yang ditunjuk itu telah mendirikan KSBS (kelompok siaga bencana sekolah),” kata Zamhar.

Materi pelajaran yang diajarkan lebih terfokus mengenai gempa dan tsunami. Mulai dari pengetahuan dasar, sejarah bencana yang pernah terjadi di Indonesia, bagaimana system peringatan dini yang berpotensi tsunami, dan penyelamatan diri.

Sementara untuk keabsahan dan legalitas materi pelajaran siaga bencana masih menunggu hasil keputusan dari dinas pendidikan.

“Walaupun materi pelajaran siaga bencana belum pasti dijadikan dalam sebuah mata pelajaran, tetapi kami

masih berharap materi ini dapat dimasukkan ke dalam beberapa mata pelajaran sebagai materi tambahan,” harap zamhar. (h/cw26) Daftar sekolah yand diberikan contoh materi pelajaran siaga bencana oleh kogami.

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

SMP Bunda SDN 28 Padang Sarai SDN 23 Pasir Sebelah SMP 13 Padang SDN 52 parupuk tabing SMA Pertiwi I SMA Pembangunan SMA Bunda Smp murni SDN pecobaan SMP 35 Padang SMKN 9 padang

KABUPATEN SOLOK SELATAN

CW26

ICOL

TAGANA — Simulasi kebakaran yang digelar oleh tagana untuk meningkatkan kecakapan dan kemampuan anggota dalam penanggulangan bencana.

POTONG KUE—Ketua TP-PKK Suriati Muzni Zakaria bersama Wakil Ketua TP-PKK Ayu Abdul Rahman, didampingi Bupati Solok Selatan Muzni Zakaria dan Wakil Buapti Abdul Rahman memotong kue hari peringatan kesatuan gerak PKK, KB-Kesehatan yang ke-39.

Tagana Gelar Simulasi Penanggulangan Kebakaran

HKG PKK-KB KESEHATAN KE-39

PADANG, HALUAN — Seringnya bencana kebakaran melanda kota Padang membuat Satuan Tagana (Taruna Siaga Bencana) Kota Padang merasa perlu melatih kembali Skill para anggota di bidang kebakaran.

Untuk itu, Tagana berinisiatif mengadakan pelatihan untuk mempertajam materi dan praktek simulasi pemantapan pemadaman kebakaran yang dilaksanakan di Area Gor Haji Agus Salim, , Rabu (27/7). Dalam pelaksanaan kegiatan pelatihan ini, Tagana bekerja sama dengan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang Simulasi penanggulangan bencana kebakaran ini diberikan kepada para Anggota Tagana Kota Padang, agar terjalin kerja sama yang baik dan solid, sehingga selalu dapat diandalkan dalam bentuk tim.

“Sampai sekarang para anggota Tagana selalu eksis dan

kompak dalam membantu petugas pemadam kebakaran, serta terjun langsung ke lokasi kebakaran. Dengan kecakapan dan ketangkasan anggota Tagana kami salut dan senang dapat melatih untuk lebih memahirkan Tagana kota Padang,” Kata Fajar Sukma S.pd, selaku Instruktur Penanggulangan Pemadam Kebakaran Kota Padang saat ditemui Haluan di lokasi pelatihan .

“Situasi dan kondisi, serta kepanikan yang sering terjadi pada saat bencana kebakaran, mempersulit anggota dalam mengambil inisiatif.

Hal ini akan meningkatkan keterampilan dan membangun mental, serta kemampuan anggota sebagai pasukan yang professional dan tanggap segala

hal yang terjadi di lapangan”, Kata Yoserizal selaku Koordinator Tagana Kota Padang.

Pengetahuan yang selama ini diterapkan oleh Tagana, menurut Yoserizal, hanya di bidang logistik dan dapur umum. Jadi dengan kerjasama dalam pelatihan dan pemberian materi oleh dinas pemadam kebakaran, anggota Tagana sudah siap terjun langsung ke lokasi kebakaran dan dapat bertugas membantu memadamkan api.

“Ke depannya akan diadakan pelatihan yang berbeda yang berhubungan dengan penanggulangan bencana bagi relawan Tagana Kota Padang. Sehingga diharapkan nantinya relawan Tagana Kota Padang dapat berjalan sesuai dengan motonya yaitu Sigab Dan Tanggap serta dapat berkolaborasi dengan elemen kebencanaan lainnya,” tutup Dodi P Tanjung selaku Sekretaris Tagana Kota Padang. (h/cw26)

Puluhan Siswa Berprestasi Disantuni

TIM Penggerak Program Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Solok Selatan menyemarakkan peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK, KB Kesehatan yang ke-39 di aula Kantor Bupati Solok Selatan, Rabu (27/7). Dalam acara itu, puluhan siswa berprestasi mendapat santunan dana pendidikan.

Dalam kesempatan itu, hadir Ketua TP PKK Solok Selatan Suriati Muzni, Bupati Solsel Muzni Zakaria yang merangkap sebagai Ketua Dewan Penyantun TP PKK Solsel, Wakil Bupati Solok Selatan Abdul Rahman, TP PKK Kecamatan dan nagari beserta pejabat dan SKPD di lingkungan Pemkab Solsel. Ketua TP PKK Solsel Suriati Muzni Zakaria, mengatakan, TP PKK Solok Selatan berhasil menggerakkan program KB, sehingga dapat menekan angka kelahiran.

“Pihak TP PKK berhasil menekan angka kelahiran, namun semua pihak hendaknya memahami bahwa mengatasi masalah pertumbuhan penduduk bukanlah mudah, perlu dukungan seluruh masyarakat,” ujarnya.

Ia bertekad untuk meningkatkan kinerja TP PKK demi mewujudkan keluarga sehat sejahtera. “Kami yakin bahwa TP PKK terus berkembang dan maju,” tambahnya. Kesuksesan TP PKK mendapat apresiasi Pemkab Solsel. Dikatakan Bupati Solsel Muzni Zakaria bahwa TP PKK tersebut telah mengukir banyak prestasi. (h/cw24)

ICOL

KETUA Dewan penyantun TP-PKK Solok Selatan Muzni Zakaria (tengah) dan Ketua TP-PKK Solok Selatan, Suriati Muzni Zakaria (samping kanan/nomor 3 kanan) didampingi Sekda Solok Selatan, Amril Bakri (urutan 4 kiri) beserta istrinya Rina Amril Bakri (urut dua kanan) berfoto bersama dengan putra-putri berprestasi tapi kurang mampu di Aula Kantor Bupati

Wanita dan Keluarga

Cantik dan Segar Saat Puasa

SELAMA puasa, tubuh sering tampak lelah dan kusut lantaran tidak dapat meningkatkan energi saat jam makan siang.

Masalah utama yang timbul, adalah kulit kering dan bibir pecahpecah. Kondisi semacam itu tak jarang membuat kita kehilangan percaya diri. Agar kelembaban dan kecantikan kulit terjaga, lakukan beberapa langkah berikut selama berpuasa.

1. Konsumsi makanan segar Mengonsumsi makanan dan minuman serta buah segar yang banyak mengandung vitamin C dan E. Jika khawatir tak dapat mengasup dari makanan sehari-hari, suplemen bisa digunakan seminggu sebelum puasa. Konsumsilah makanan dengan menu seimbang antara karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral, saat sahur dan berbuka.

2. Pelembab tubuh Cairan tubuh yang berkurang selama berpuasa rentan menyebabkan terjadinya kekeringan pada kulit. Gunakan pelembab

tubuh dengan kandungan vitamin E yang melindungi dari sinar matahari, polusi, dan paparan penyejuk ruangan. Bisa juga menggunakan lotion dengan formula air yang mengurangi kulit kering.

3. Minimalkan aktivitas di luar ruangan Beraktivitas di luar ruangan yang sarat terik matahari membuat tubuh mudah berkeringat yang memicu berkurangnya cairan tubuh. Kalau terpaksa berada dalam paparan sinar matahari, jangan lupa gunakan tabir surya untuk melindungi dan meminimalkan penguapan air di kulit. Ini penting agar kulit tak mengalami dehidrasi.

4. Masker dan scrub Puasa bukan lantas berpuasa merawat diri.

Lakukan perawatan masker dan scrub di akhir pekan sambil menunggu waktu

berbuka. Dianjurkan menggunakan masker alami dari buah-buahan dan tumbuhan yang membuat kulit lebih sehat berkilau.

5. Perbanyak air putih Selama berpuasa di siang hari, tubuh tidak dapat mengasup air, sehingga gunakan waktu berbuka dan malam hari minum air putih dan jus buah. Di siang hari kala beraktivitas, tubuh akan banyak memerlukan air, terutama saat berada di luar ruangan atau ruangan berpendingin udara.

6. Olahraga Agar cantik dan tetap bugar, olahraga harus tetap dilakukan selama puasa.

Bila tidak dapat berjalan kaki, joging, bersepeda dan senam 2-3 kali seminggu, senam peregangan 15 menit cukup membuat tubuh tetap segar dan bugar.( tips-populer.blogspot.com) Perubahan Kecil untuk Hidup Sehat Kita sering mendengar tentang gaya hidup sehat, tidak merokok, berat badan ideal, makan makanan sehat, dan rajin berolahraga. Sederhana, bukan? Ya, membiasakan hidup sehat sebenarnya memang mudah. Cukup dengan membuat beberapa perubahan kecil, Anda dapat mulai hidup yang lebih sehat.

Manfaat Berikut beberapa manfaat yang bisa diperoleh dengan rutin melakukan latihan ringan: · Mengurangi resiko jantung, stroke, dan diabetes. · Meningkatkan stabilitas sendi · Membantu mempertahankan fleksibilitas tubuh · Memelihara massa tulang · Mencegah osteoporosis dan patah tulang · Meningkatkan mood · Meningkatkan memori pada orang yang telah berusia lanjut · Mengurangi stress Sebuah studi telah menemukan bahwa menurunkan berat badan sebesar 10% mampu membantu penderita obesitas menurunkan tekanan darah, kolesterol dan menambah umur.

Gerakan Tubuh Anda Anda dapat melakukan program penurunan berat badan sekarang dengan melakukan hal-hal ringan.

Lupakan obat atau alat berat untuk berlatih, cukup dengan menambah beberapa kebiasaan sederhana dalam keseharian Anda. Walau terlihat sangat sederhana, jika kegiatan dilakukan dengan rutin, Anda bisa mendapatkan berat badan yang ideal.

Matikan TV Satu kali dalam seminggu, matikanlah TV Anda dan cobalah melakukan aktivitas lain yang lebih melibatkan fisik seperti berolahraga, atau bermain bersama keluarga.

Kegiatan-kegiatan tersebut akan lebih bermanfaat dan mampu membakar kalori daripada hanya duduk di sofa.

Berjalan-jalan Cari kesempatan yang baik untuk berjalan kaki.

Pagi hari sebelum berangkat ke kantor misalnya, atau sore hari sambil mengajak anjing kesayangan Anda berjalan-jalan.

Lakukan pekerjaan rumah Berkebun, menyapu halaman atau menyapu lantai adalah beberapa di antaranya. Kegiatan seperti ini mungkin tidak tergolong sebagai sebuah latihan, tetapi dengan melakukannya, badan Anda akan lebih aktif ‘bergerak’.

Manfaat lainnya? Rumah menjadi lebih bersih dan cantik!

Makan dengan Baik Memakan makanan yang sehat adalah bagian dari gaya hidup sehat. Hal ini dapat mendukung diet sehat dengan cara mengatur pola makan dengan waktu yang tepat dan asupan gizi yang seimbang.

Anda dapat menggunakan Piramida Makanan versi baru untuk memilih jenis makanan yang akan dikonsumsi atau secara sederhana mengikuti beberapa tips berikut: 1. Makan lebih banyak buah. Tambahkan ke dalam sereal saat sarapan, salad,

9

Konsultasi BUSANA DAN KECANTIKAN

Busana Kerja di Otomotif

Diasuh Oleh: YONK RICHARDO (Fashion Designer & Penata Rias/ Pemilik Butik House of Yonk Richardo) Tanya Om Yonk yth, Saya seorang wanita yang memakai pakaian muslimah dalam kehidupan sehari-hari.

Tapi pekerjaan saya di bidang otomotif, mengharuskan saya untuk tampil sportif.

Seperti apa busana yang cocok untuk saya ya Om. Tinggi saya 155 cm dan berat 45 kg. Terimakasih.

Salam, Dewi, Bukittinggi Jawaban: Biasanya bekerja di perusahaan otomotif, sudah ada seragamnya. Tapi kalau masih belum punya seragam, ada baiknya adinda membuat blus yang mendekati standarnya.

Blus ini aksennya terdapat pada epulet atau tanda pangkat di bahu, dan klep pada ujung manset. Selain itu beri sedikit kerutan di pinggang. Padankan dengan celana longgar pipa lurus. Setelan ini bisa dinda buat dari bahan celana yang agak tipis.

Untuk jilbabnya serasikan dengan warna blus. Sebaiknya setelan ini dibuat dua warna agar bisa dipadukan dengan setelan yang ada.

Selamat bekerja ya dinda.

Salam, Yonk Richardo

Tetap Bugar Selama Ramadan TAK TERASA bulan Ramadan sudah di depan mata. Hanya tinggal menghitung hari saja untuk memasuki bulan yang penuh rahmat dan ampunan itu. Puasa sesungguhnya tidak hanya menahan diri dari rasa haus dan lapar saja, tapi juga dari berbagai nafsu, seperti nafsu amarah atau nafsu untuk bergosip (gibah).

Menurut berbagai penelitian di dunia kesehatan, puasa merupakan proses detoksifikasi yang efektif. Detokdifikasi adalah proses pengeluaran racun dari dalam tubuh. Racun yang selama ini menumpuk di tubuh kita karena sisa makanan, sisa metabolisme tubuh, polusi, obatobatan hingga aktivitas otak bisa menyebabkan berbagai penyakit.

Penyakit yang sering muncul bila seseorang menyimpan banyak racun dalam tubuhnya antara lain penyakit maag, asma, gatal-gatal, flu, kanker, mudah capek, kolesterol tinggi, encok, stres, tekanan darah tinggi dan masih banyak lagi.

Proses pembuangan racun tubuh akan efektif bila dilakukan minimal setahun sekali selama 30-40 hari. Jika racun tidak segera dibuang, maka tubuh akan bereaksi dengan gejala sering sakit kepala, asma, sinusitis,mual, kembung, sering masuk angin, keringat berbau, nafas tidak sedap, jerawatan, keputihan dan lain-lain. Oleh karena itu Allah menurunkan 1 bulan yang penuh berkah, yaitu bulan Ramadhan sebagai salah satu cara untuk membersihkan tubuh kita dari racun yang mengendap di dalam tubuh.

Meski menjalani ibadah puasa, segala aktifitas yang biasa kita lakukan sehari-hari, tidak mesti dikurangi atau dihentikan. Tetapi bekerja sambil berpuasa mempunyai nilai tersendiri. Banyak orang yang menjalani puasa, cenderung mengurangi aktifitasnya, karena dikhawatirkan akan lemas atau pusing.

Berpuasa menjadikan tubuh manusia sehat dan terhindar

BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA

Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : CANON NP 6050 CANON IR 5000 CANON IR 6000 CANON IR 5020 CANON IR 6020 CANON IR 8500 CANON IR 6570 CANON IR 2200 CANON IR 3300 CANON IR 8500 = Rp.

atau bahkan saat makan malam.

2. Camil lebih banyak sayuran. Senang ngemil?

Cobalah selipkan lebih banyak sayuran dalam menu camilan Anda seperti paprika pada pizza, tomat pada sandwich, atau sayuran tambahan dalam saus pasta.

Jauhkan sayur kalengan karena tidak segar dan malah tidak membuat hidup menjadi sehat. Pilih sayuran yang segar.

3. Buat beberapa pengganti. Bukalah lemari atau kulkas tempat Anda biasa menyimpan makanan.

Pilih tiga jenis makanan yang paling sering Anda konsumsi. Tuliskan kandungan gizi untuk setiap makanan. Langkah selanjutnya, pilih makanan sejenis, tetapi dengan kalori yang lebih rendah.

Menciptakan gaya hidup sehat tidak selalu harus melakukan perubahan drastis. Seringkali, perubahan drastis justru menyebabkan kegagalan. Mulailah dengan perubahan kecil setiap hari dalam hidup Anda untuk memperoleh manfaat besar dan terus cari tahu hal-hal yang bisa membuat hidup selalu sehat. (sehatplus.com)

KAMIS, 28 JULI 2011 M 27 SYA’BAN 1432 H

28 juta BERYL COPY CENTRE

Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495

dari berbagai gejala penyakit.

Nabi Muhammad saw. bersabda yang diriwayatkan oleh Thabrani dari Abi Hurairah, Shumuu Tashihuu, “Berpuasalah, niscaya kamu sehat” Fisiologis Puasa Secara fisiologis, puasa pada dasarnya, adalah mengubah kebiasaan makan. Sehari-hari biasanya kita aktif makan pada siang hari sebanyak 3 kali, yakni pada pagi, siang, dan malam. Pada saat berpuasa, aktivitas makan dialihkan pada malam hari dan bisa dikatakan hanya berlangsung dua kali, yakni pada saat berbuka dan sahur.

Dalam keadaan puasa, tidak ada makanan termasuk glukosa yang masuk ke dalam tubuh.

Karena itu, untuk mempertahankan kadar glukosa darah perlu mengambil cadangan glukosa yang terdapat di hepar dengan cara mengubah glikogen menjadi glukosa darah. Glikogen hepar ini, menurut penelitian ternyata hanya cukup memenuhi kebutuhan lebih kurang 12-16 jam. Setelah glikogen dari hepar habis, sumber glukosa darah adalah pemecahan asam lemak bebas dari organ-organ lain.

Tetap bergiat selama puasa asal tidak berlebihan sangat dianjurkan. Hal tersebut untuk merangsang keluarnya hormon antiinsulin yang berfungsi melepaskan gula darah dari “gudangnya”. Kalau bermalas-

malasan selagi berpuasa, atau terlalu banyak tidur, maka tubuh makin kurang energi alias tak bertenaga. Itu semua karena kadar gula dibiarkan menurun secara drastis.

Berikut beberapa tips yang perlu diperhatikan, agar tetap bugar selama puasa: 1. Mengonsumsi makanan bergizi baik pada saat sahur atau berbuka puasa.

2. Minum air putih / minuman bermineral pada malam hari.

3. Awali buka puasa dengan makanan atau minuman hangat dan manis 4. Perbanyaklah konsumsi jenis makanan berserat seperti sayur dan buah.

5. Mengkonsumsi vitamin dan mineral 6. Hindari mengkonsumsi karbohidrat berlebihan pada saat sahur.

7. Mengurangi minuman berkafein, soda dan hindari merokok.

8. Kurangi makanan kalengan 9. Jangan meninggalkan sahur.

10. Upayakan tidur yang cukup, jangan berlebihan 11. Melakukan olahraga rekreasi Sahur Selain merupakan ibadah sunnah, sahur sangat penting bagi orang yang akan berpuasa.

Hidangan sahur hendaknya cukup mengandung karbohidrat

dan protein, baik hewani maupun nabati. Karena lebih mudah dicerna, karbohidrat akan diproses lebih dulu, menyusul kemudian protein. Mekanisme ini memungkinkan pasokan sumber energi secara berkesinambungan. Selain diperlukan untuk melarutkan vitamin tertentu, tambahan sedikit lemak diperlukan, guna melapisi dinding usus. Dengan taktik ini tubuh bisa bertahan lebih bertenaga dan tetap segar sepanjang hari. Namun, agar tetap bugar selama berpuasa, hindari mengkonsumsi karbohidrat berlebihan pada saat sahur.

Berbuka Mengawali berbuka puasa dengan makanan manis sangat dianjurkan. Namun hendaknya kita bijaksana memilih. Kolak pisang, wajik, makanan gorengan, dan kudapan manis lain yang mengenyangkan bukanlah pilihan yang tepat. Makanan tersebut dapat menghalangi tubuh mendapatkan kecukupan gizi, karena kita sudah keburu kenyang sebelum menghabiskan porsi hidangan utama dalam jumlah yang mencukupi.

Karena itu, pilih makanan manis yang tidak mengenyangkan, seperti kurma. Santap beberapa buah kurma, barengi dengan minum 1 - 2 gelas air putih.

Sejam kemudian (setelah menjalankan salat Mahgrib), barulah kita menikmati hidangan lengkap.

Cara ini membantu tubuh menggenjot energi metabolisme basal secara perlahan, yang sempat merosot setelah seharian tubuh tidak mendapatkan pasokan sumber energi.

Buah kurma mengandung gula alami (fruktosa) yang mudah diserap tubuh dan diubah menjadi energi. Minum air putih sebagai teman makan kurma merupakan kombinasi yang ideal. Selain bermanfaat memulihkan kelelahan otot, kandungan kalium dalam kurma membantu “mendorong” air secepatnya mengisi jaringan sel. (rumahfahima.org)

10

Luar Negeri

KAMIS, 28 JULI 2011 M 27 SYA’BAN 1432 H

Lintas Global Anders Breivik Bertindak Sendiri LONDON, HALUAN — Kepala BIN Norwegia Janne Kristiansen, Rabu, mengatakan tidak ada bukti bahwa Anders Behring Breivik bekerja sama dengan kelompok-kelompok ekstrem kanan di Norwegia atau tempattempat lain.

"Kami tidak menemukan indikasi bahwa ia merupakan bagian dari gerakan yang lebih luas atau ia punya hubungan dengan sel-sel lain atau bahwa ada sel lain," kata Kris, Rabu.

Ia mengatakan dinas intelijen punya kontak dekat dengan lembaga-lembaga serupa di Eropa, Amerika Serikat, dan tempattempat lain. Namun ia menambahkan bahwa kemungkinan adanya komplotan yang bekerja dengannya sedang diselidiki.

Sementara itu, Polisi mempertimbangkan dakwaan kejahatan terhadap kemanusiaan bagi Behring. Kristiansen juga meragukan pernyataan pengacara Breivik bahwa ia gila.

Sebaliknya ia menyebut Breivik sebagai orang yang cermat dan ingin mencari perhatian.

Pengacaranya Breivik mengatakan ingin menyebabkan dampak kerusakan maksimum bagi Partai Buruh yang dituduh gagal menangani imigrasi di Norwegia. Bom di ibukota Oslo mengambil sasaran gedunggedung yang digunakan pemerintah Partai Buruh sementara penembakan massal dilakukan di perkemahan pemuda yang diselenggarakan setiap tahun oleh Partai Buruh di pulau Utoeya.

Sementara itu polisi mengatakan mereka meledakkan bahan yang ditemukan di rumah pertanian yang disewa Breivik di bagian utara Oslo. Dalam perkembangan terkait nama para korban akan diumumkan di situs polisi secara bertahap sampai semua korban berhasil diindentifikasi dan keluarganya diberitahu. (bbc)

17 Orang Tewas Tertibun Longsor SEOUL, HALUAN — Sebanyak 17 orang tewas dalam bencana tanah longsor di Korea Selatan (Korsel). Sebagaimana warta Yonhap dan Xinhua pada Rabu (27/7) bencana ini terjadi setelah hujan deras mengguyur kawasan utara di utara negeri itu.

Tim penyelamat menyatakan , setidaknya 12 orang korban tewas di antaranya tertimbun longsor di sebuah hotel di kawasan wisata Chunceon, sebelah timur Seoul. Pihak berwenang mengatakan sebagian besar korban tewas di Chuncheon adalah mahasiswa yang tengah melakukan kerja sukarela di kawasan tersebut.

Kini, ratusan anggota pasukan penyelamat masih menggali lokasi longsor untuk menemukan korban selamat di lokasi bencana.

Sedangkan, lima korban tewas lainnya dipastikan berada di sebuah distrik di Seoul. (ant)

TANDATANGANI — Presiden Barack Obama menandatangi buku duka cita bagi korban dua serangan terpisah di Norwegia minggu lalu, saat mengunjungi Kedutaan Norwegia di Washington, Selasa (26/7).

Menyaksikan dari belakang adalah Kuasa Usaha Berit Enge dan Wakil Presiden Joe Biden.

REUTERS

PERDAGANGAN MANUSIA

China Berhasil Bebaskan 89 Korban KELAPARAN AFRIKA

Arab Agar Bersedekah

NEW YORK, HALUAN — Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon menyerukan para pemimpin Arab Saudi, Kuwait, dan Qatar agar memberi sumbangan besar (bersedekah) untuk para korban kelaparan yang menyebar di Afrika timur.

Sekjen PBB pada Selasa menujukan seruannya kepada Raja Arab Saudi Abdullah, Emir Kuwait Sheikh Sabah Al-Ahmad Al-Sabah dan Perdana Menteri Qatar Sheikh Hamad bin Jassem al-Thani dan mendesak mereka untuk menyumbangkan dana untuk Tanduk Afrika.

"Ben juga mengimbau Menteri Luar Negeri Uni Emirat Arab, Sheikh Abdullah bin Zayed alNahayan dan memintanya untuk

menanggapi permintaan PBB untuk dana darurat tersebut," tambahnya.

Sekitar 3,7 juta orang diperkirakan di Somalia - sekitar sepertiga dari penduduk negara itu - berada di ambang kelaparan. Jutaan lebih lainnya di Djibouti, Etiopia, Kenya dan Uganda telah diserang kekeringan terburuk di Tanduk Afrika dalam 60 tahun terakhir.

Para pejabat PBB pada Senin mengatakan bahwa PBB telah menerima sekitar satu miliar dolar sejak pertama meluncurkan imbauan untuk wilayah tersebut pada November 2010, tetapi masih membutuhkan satu miliar lebih pada akhir tahun ini untuk mengatasi keadaan darurat di kawasan itu. (ant)

Hamas Gantung Mata-mata Israel

GAZA, HALUAN — Pemerintahan Hamas di Gaza mengeksekusi mati dua warga Palestina yang terbukti bersekongkol dengan Israel. Kendati legal di Gaza, namun hukuman mati ini dianggap tidak sah oleh pemerintahan Palestina di Ramallah.

Dilansir dari laman CNN, Selasa, ayah dan anak berusia

58 dan 29 tahun tersebut diputuskan bersalah pada pengadilan di Gaza tahun 2004.

Mereka berdua terbukti membantu Israel dengan membocorkan informasi intelijen yang mencelakakan rakyat Palestina.

Keduanya dihukum mati dengan cara digantung.

"Isu persekongkolan dengan

Israel sangat berbahaya di tengah masyarakat Palestina. Kami harus bertindak tegas, karena ada perang di bawah permukaan antara kami dan intelijen Israel, dan kami harus menang," kata juru bicara Kementerian Dalam Negeri Hamas di Gaza, Ihab Elghosen.

Keputusan hukuman mati

diberikan oleh pemerintahan Hamas di Gaza. Hal ini, menurut pemerintahan pusat yang dikuasai Fatah di Ramallah adalah tindakan yang ilegal.

Wakil Menteri Dalam Negeri Palestina, Hassan Alawi, mengatakan hukuman mati harus diberikan atas persetujuan presiden. (cnn)

BEIJING, HALUAN — Kepolisian China mengumumkan telah berhasil membebaskan sebanyak 89 anak-anak dalam pemberantasan perdagangan manusia.

Pengumuman dilakukan setelah secara online laporanlaporan penculikan yang luas memicu kemarahan publik.

Dalam pada itu, polisi China juga menangkap 369 orang dalam operasi enam bulan untuk memecahkan sepasang "kegiatan kriminal besar" yang terlibat dalam perdagangan anak di 14 provinsi.

Demikian Departemen Keamanan Publik dalam sebuah pernyataan, Rabu (27/ 7).

"Dua kelompok kriminal besar yang terlibat dalam perdagangan anak telah berhasil dihancurkan, sekali lagi menunjukkan bahwa organorgan keamanan publik "khidmat komitmen untuk rakyat," katanya. Anak-anak itu dijual dengan harga rata-rata sekitar 40.000 yuan (6,210 dolar AS), tambahnya. Selain itu pemerintah tidak

memberikan beberapa rincian.

Penculikan dan perdagangan manusia telah menjadi keprihatinan serius publik. Keprihatinan kian meningkat setelah muncul serangkaian pengungkapan, termasuk skandal 2007 yang mengejutkan di mana ribuan orang dipaksa menjadi pekerja budak di tempat pembuatan batu-bata dan tambang di seluruh negeri.

Beberapa akademisi Cina telah menyalahkan kebijakan "satu anak" negara, yang ditujukan untuk mengendalikan pertumbuhan penduduk Cina, yang terbesar di dunia dengan 1,3 miliar, untuk berkontribusi terhadap perdagangan anak.

Kebijakan ini umumnya membatasi orang di daerah perkotaan untuk hanya memiliki satu anak, sementara keluarga-keluarga perdesaan dapat memiliki dua jika yang

pertama adalah seorang gadis.

Kondisi ini menempatkan kedudukan utama pada bayi laki-laki. Alhasil ayi perempuan dijual atau ditinggalkan karena pasangan- pasangan berusaha untuk mendapatkan ahli waris laki-laki.

Masalah ini kembali menjadi agenda nasional di awal tahun ketika seorang profesor--yang dikenal aktivis oleh orang-orang kelas tertindas Cina--meluncurkan microblog yang membantu orang-orang tua menemukan anaknya yang hilang.

Kampanye Yu Jianrong, seorang profesor pembangunan pedesaan, menyebarkan harapan karena orang-orang tua berharap berkesempatan untuk menemukan anaknya yang hilang, dan mendorong pemerintah untuk mengeluarkan janji penumpasan baru. Microblog itu memungkinkan para orang tua untuk mengunggah foto-foto anak-anak yang hilang dan mencari bantuan pada pengguna Web lainnya untuk menemukan mereka. (ant)

Mungkinkah NKRI...................................Sambungan dari Hal.1 Penggal terakhir perjalanan sejarah PDRI itu sesungguhnya mengandung pesan sejarah yang amat penting. Penting karena persoalan bangsa ternyata diputuskan di sebuah desa kecil. Di situ berlangsung suatu dialog ’kebangsaan’ yang penuh emosional, tetapi juga mengandung sisi rasional-intelektual. Dan yang pasti ia tetap relevan sampai sekarang. Mengapa demikian? Pertama-tama, kilas balik peristiwanya dulu. Tahun terakhir dari perjuangan kemerdekaan Indonesia (1949) disebut ‘zaman darurat’. Selama tujuh bulan nasib RI yang diproklmasikan 17 Agustus 1945 itu dipertaruhkan lewat pemerintahan darurat (PDRI) setelah Sukarno-Hatta ditangkap Belanda dengan beberapa menteri kabinet. Kepala pemerintahan PDRI dipacit oleh Syafruddin Prawiranegara, orang Sunda keturunan orang Minang juga. Pusatnya di Sumatera Barat, dengan kedudukan berpindah-pindah tempat. Setelah berjuang dengan pahit getir mempertahankan NKRI dalam hutan yang penuh onak dan duri, tiba-tiba ada yang mengebiri PDRI. Para pemimpin yang tadinya menyerah pasrah dan ditawan di Bangka, kini tiba-tiba mengambil prakarsa. Bertindak atas nama Republik, mereka berunding dengan Belanda di bawah pengawasan UNCI, tetapi kehadiran PDRI tidak diusik-usik. Itulah yang terjadi dalam perundingan Roem-Royen (Maret-Aril 1949) yang penuh intrik.

Penggal terakhir perjalanan sejarah PDRI (Juli 1949) di Koto Kociek, menyisakan sisi sejarah yang penuh emosi, tetapi juga sangat manusiawi dan penuh empati. Siapa yang tidak kan berang, manakala dilangkahi secara yang sewenangwenang. Setelah bersudah payah menegakkan NKRI, kini PDRI ditinggal sendiri. Silantai, Sumpur Kudus jadi saksi.

Di Koto Kociek, Padang Jopang kemelut sesama pemimpin Republik diakhiri.

Tatkala kecintaan terhadap negara dan bangsa mengatasi segala-galanya. Ketika nasionalisme jadi acuan pemimpin rakyat, pemimpin yang tak mau kehilangan akal sehat, memikirkan nasib rakyat agar bangsa ini bermartabat.

Penggal terakhir perjalanan sejarah

PDRI di Koto Kociek, juga menyisakan sisi sejarah kearifan lokal. Ketika lewat perundingan formal sampai subuh nyaris gagal. Karena rapat berlangsung emosional dan vokal. Tiada keputusan yang dapat diambil secara kolegial. Maka rundingan cara Minanglah jalan yang ditempuh. Lobilobi pribadi di pencuran sewaktu mandi subuh. Tadi rapat semalaman berlangsung gaduh, gagal menjernihkan masalah yang keruh. Hasilnya ternyata cukup ampuh.

Musyawarah dan mufakat cara Minang menjadi obat penyembuh. Yang membuat hati Pak Syaf jadi luruh. Hingga bersedia kembali ke Yogya tanpa disuruh-suruh.

Penggal terakhir perjalanan sejarah PDRI (Juli 1949) di Koto Kociek, jelasjelas menyisakan sisi nasionalisme puritan.

Watak pemimpin yang mendahulukan kepentingan orang banyak ketimbang kepentingan pribadi atau handaitolan.

Itulah kepemimpinan altruisme orang sebutkan, yang lebih peduli dengan rakyat banyak ketimbang yang selalu dijerat kesulitan dan kemiskinan. Itulah pemimpin tulen yang tak mau mengambil kesempatan dalam kesempitan, yang tak suka menyabet ’cekeran’. Lewat mark-up pejualan tanah atau lahan pembangunan. Akhirnya dikirim masuk tahanan. Mereka ini bukan pemimpin ’benaran’, melainkan pejabat karbitan, yang membayar mahal untuk mendapatkan kursi jabatan.

Akan halnya Mr. Syafaruddin Prawiranegara, setelah berangkat meninggalkan 50 Kota menunju Yogyakarta, menyerahkan kembali mandatnya secara suka rela.

Dalam sebuah upacara negara, 13 Juli 1949, di keraton Yogya, PDRI berganti nakhoda kepada Sukarno-Hatta. Sejak itu persiapan perundingan Indonesia Belanda diputuskan di Den Haag. Di sanalah berlangsung pertarungan menang atau kalah. Yang berakhir dengan penyerahan kedaulatan kepada pemimin rakyat negeri yang pernah dijajah. Di Jakarta dan dan daerah persitiwa besar itu disambut meriah.

Namun di balik menyerah kalah, Belanda pun meninggalkan rimah. Pertama, Irian Barat atau Papua tak hendak diserahkan pasrah. Kedua Indonesia digantung dengan utang haram jadah. Odius debt istilah

pakar ekonomi dan sejarah, sebab Indonesia harus memikul biaya perang Belanda untuk membunuh orang Indonesia yang memerdekakan negeri mereka dari penjajah. Ketiga, masalah UniIndonesia Belanda, yang memaksa Indonesia tetap berada di bawah ketiak Belanda. Ketiganya terpaksa diterima delegasi Indonesia di Den Haag, asalkan Indonesia segera memiliki kedaulatan penuh. Nyatanya Belanda terkecoh sudah.

Sebab tahun 1950 Perdana Menteri Moh. Natsir membubarkan RIS versi Belanda lewat “Mosi Natrsir” yang penuh amanah.

Maka sejak itu selamatlah NKRI dari niat Belanda memecah belah. Di situ jasa PDRI tergores dalam tinta sejarah.

Merdeka itu ternyata tidak mudah.

Enam puluh enam tahun berlalu sudah.

PDRI malang melintang menyusun barisan yang terpecah-pecah. Setelah terbebas dari penjajah, banyak orng yang mendambakan masa depan yang cerah. Nyatanya kini makin lama orang makin gerah. Karena tak tersua antara perkataan dan kenyataan yang makin parah. Karena pemimpin lebih suka berwacana dan membangun citra ketimbang memajukan kesejahteraan rakyat di daerah. Akhirnya agar kemerdekaan tidak digebyak-uyah, marilah kita peringati PDRI dengan penuh khidmad dan meriah, agar bangsa ini tak lupa sejarah, bahwa negeri ini dimerdekakan dengan nyawa dan darah. Demi masa depan bangsa yang merdeka dari penjajah. Bangsa Indonesia kini seharusnya berani tegak tengadah, dalam pergaulan dunia global yang makin kehilangan arah. Tanpa PDRI, NKRI yang kita cintai ini tak mungkin bersatunya pusat dan daerah. Karena berkat PDRI-lah kita bersatu mempersambungkan matarantai perjuangan yang terpecah-pecah, tatkala negeri bagai anak ayam kehilangan induk tanpa ada yang memerentah.

Mestika Zed, Pusat Kajian SosialBudaya & Ekonomi (PKSBE), FIS, Universitas Negeri Padang. Tulisan inidisampaikan pada Diskusi Panel dengan tema “Revitalisasi Perjuangan PDRI dalam Bingkai NKRI”, Koto Kociek, Padang Jopang, 50 Kota, 28 Juli 2011

REUTERS

PETUGAS PENYELAMAT berjalan melewati rumah yang runtuh akibat tanah longsor di Chuncheon, sekitar 100km timur Seoul, Rabu (27/7).

AS: Al Qaeda Rencanakan Serangan

WASHINGTON, HALUAN — Amerika Serikat (AS) mengeluarkan peringatan ke seluruh dunia bahwa Al Qaeda sedang merencanakan serangan di banyak wilayah. AS pun mendesak warganya untuk menerapkan "tingkat kewaspadaan tinggi".

Peringatan itu menyatakan, Departemen Luar Negeri AS mengantisipasi meningkatnya potensi kekerasan anti-Amerika menyusul kematian Osama bin Laden pada Mei 2011.

"Informasi saat ini menunjukkan, Al Qaeda dan organisasiorganisasi afiliasinya terus merencanakan serangan teroris terhadap kepentingan-kepentingan Amerika di beberapa kawasan, termasuk di Eropa, Asia, Afrika, dan Timur Tengah. Serangan-serangan ini dapat menggunakan berbagai taktik termasuk operasi bunuh

diri, pembunuhan, penculikan, pembajakan, dan pemboman," demikian antara lain bunyi pernyataan yang disiarkan Selasa waktu setempat.

Kemungkinan target meliputi peristiwa-peristiwa olahraga kelas atas, daerah-daerah perumahan, kantor bisnis, hotel, klub, restoran-restoran, serta tempat-tempat ibadah dan sekolah-sekolah. "Orang-orang Amerika diingatkan untuk mempertahankan tingkat kewaspadaan tinggi dan agar mengambil langkah yang tepat untuk meningkatkan kesadaran keamanan mereka," kata Departemen Luar Negeri AS. Selain itu, informasi yang layak dipercaya menunjukkan kepentingan AS sedang dijadikan target di Timur Tengah dan Afrika Utara. "Tingkat ancaman keamanan tetap tinggi di Yaman akibat adanya kegiat-

an teroris di sana," demikian pernyataan itu, dan mencatat Libya tetap "bergolak dan berbahaya serta ancaman kekerasan operasi militer dan teroris tetap tinggi, bahkan di daerahdaerah yang dikuasai oposisi.

Departemen Luar Negeri AS juga memperingatkan tentang perjalanan laut di Tanduk Afrika atau Laut Merah selatan karena "peningkatan penting serangan bersenjata, perampokan, dan penculikan untuk mendapatkan uang tebusan oleh bajak laut."

Meskipun Departemen Luar Negeri AS menetapkan sebagai risiko yang signifikan di beberapa kawasan, Menteri Pertahanan AS yang baru, Leon Panetta, mengatakan, dalam kunjungannya awal bulan ini ke Afganistan, "kekalahan strategis" Al Qaeda "dalam jangkauan." (ant)

KAMIS, 28 JULI 2011 M 27 SYA’BAN 1432 H

11

Ayah, Pulanglah .........................Sambungan dari Hal.1 70 Persen.....................................Sambungan dari Hal.1 Esoknya sang istri Hj. Erniliswar pun berusaha menghubungi anakanak yang berada di rantau. Ia menanyakan kepada anaknya di Pekanbaru, apakah Ayah ada di sana.

Begitu pula dengan anaknya yang berada di Padang maupun di Batusangkar. Semua anak-anak Yusri yang berjumlah 9 orang ini mengaku tidak mengetahui keberadaan Ayahnya.

“Ayah tidak pernah seperti ini, biasanya kalau di mau pergi jauh, Ayah akan mengatakan pada Amak,” kata Hera. Akibat tidak mengetahui keberadaan si ayah, semua anak-anak Yusri pun pulang ke Payakumbuh.

Sudah tiga hari anak-anak dari Yusri berusaha berkeliling mencari Yusri.

Mereka pun sudah menghubungi semua sanak-famili yang ada di Payakumbuh. Begitu pula, mereka sudah melaporkan masalah ini ke Polres Payakumbuh.

Dari keterangan Putra, anak laki-laki pertamanya, terakhir waktu ayahnya meninggalkan rumah menggunakan baju kemeja putih panjang lengan dengan motif garis. Sedangkan celananya berwarna krem. Yusri dikatakan selalu memakai kopiah.

“Ayah sejak sudah tua ini jarang sekali berjalan jauh. Sebab matanya

sudah sedikit kabur. Kemudian daya ingatnya juga mulai menurun. Kalau kemana-mana hanya pakai sendal jepit,” terang Putra.

Putra menjelaskan ciri-ciri fisik dari si Ayahnya. Menurut dia, wajahnya mungil dengan tubuh yang sudah agak bungkuk dimakan usia.

Putra dan adik-adiknya sangat berharap Ayah segera pulang.

Keluarga sangat berharap kalau ada pembaca yang menemukan orangtuanya dengan ciri-ciri yang sudah disebutkan agar melaporkan ke pos polisi terdekat atau menghubungi ke nomor 081266840909.

Komisi III ...................................Sambungan dari Hal.1 Nurnas, dalam jumpa pers DPRD Sumbar, Rabu (27/7) di kantor dewan provinsi. Kenaikan harga semen, dilihat sebagai ketidakberpihakan SP terhadap kebijakan pemerintah daerah, dan pada masyarakat Sumbar umumnya. Sebab, yang merasakan dampak kenaikan harga, sudah pasti masyarakat. Apalagi saat ini, bantuan tahap III untuk masyarakat korban gempa segea dikucurkan.

“Betul-betul aneh, SP yang dibanggakan justru menaikkan harga.

Mestinya yang dilakukan sebaliknya, seperti memberi harga khusus terhadap korban gempa yang akan merehab rumah mereka. Misalnya dengan meletakkan atau mengurangi harga pasar sekitar 30 persen. Jika itu dilakukan baru masyarakat jadi terbantu,” katanya didampingi wakil ketua komisi III DPRD Sumbar HM. Tauhid, anggota Ir. Bachtul, Israr Jalinus, Yulman Hadi, Djonimar Boer dan Nofrizon.

Ia juga minta Pemprov Sumbar meninjau dan mengkaji ulang, areal 412 hektar yang dibebaskan dalam RTRW Sumbar. Bachtul melihat kepedulian SP terhadap Sumbar sangat lemah. Buktinya dapat dilihat dari upaya menaikkan harga semen, dengan memakai alasan pembatasan tonase. “Kalau pembatasan tonase menghilang pasar SP di Riau dan daerah lain, berarti SP tidak punya

kemampuan bersaing,” sebutnya.

Sementara Israr Jalinus minta SP, untuk tidak seperti kacang lupa pada kulitnya. Jika itu terjadi, dampaknya juga pada keberlangsungan produksi SP. “Coba saja bayangkan, diundang untuk rapat membahas RTRW saja, manejemen SP tidak mau waktu itu. Padahal yang dibahas soal areal 412 hektar. Sekarang sudah selesai, malah menaikkan harga semen,”ujarnya.

Nofrizon justru mengungkapkan, kalau truk Igasar yang bermuatan lebih, banyak lewat di atas pukul 16.00 WIB. “Saya selalu mengikuti dan mengamatinya, dan itu ditemukan di lapangan,” katanya. HM. Tauhid berharap, agar SP tidak membuat opini yang bertentangan dengan pelaksanaan undang-undang.

Apalagi opini tersebut cenderung merugikan masyarakat Sumbar.

Sementara itu, Kepala Biro Humas PT Semen Padang, Daconi mengungkapkan, kenaikan harga yang diberlakukan Semen Padang merupakan konsekuensi logis sebagai dampak pemberlakuan pembatasan tonase. Sebab, pembatasan itu telah membuat pengusaha angkutan terpaksa mendongkrak biaya transportasi hingga mencapai 100 persen.

“Kenaikan ini merupakan imbas dari kebijakan pembatasan tonase sesuai edaran Gubernur Sumbar

tanggal 31 Maret 2011 tentang Batas Maksimal Muatan dan Jumlah Berat yang Diizinkan (JBI) ini, karena dampak edaran ini telah memaksa pula pengusaha transportasi menaikkan tarif, sehingga berimbas ke Semen Padang yang menggunakan layanan transportasi truk ini,” katanya.

Kenaikan harga yang ditetapkan PTSP sudah menempuh berbagai pertimbangan, sehingga memutuskan harga di tingkat distributor antara 3 – 23 persen mulai 1 Juli 2011.

Sebab, jelas Daconi, dampak kenaikan tonase yang berimbas kenaikan tarif angkutan mencapai 100% itu tidak hanya terhadap biaya transportasi semen ke daerah pasaran saja, namun juga pengangkutan bahan baku Semen Padang seperti batu bara, galian C dan pozzolan yang selama ini menggunakan truk.

Sementara batas toleransi kenaikan biaya transportasi yang bisa diterima PT Semen Padang hanya 50 persen.

“Kalau di atas itu, cukup berat.

Sebab, PT Semen Padang merupakan salah satu perusahaan yang paling terimbas dengan kebijakan JBI tersebut. Pasalnya, dari 3.000 truk yang beroperasi di Sumbar, 1.500 truk di antaranya merupakan sarana angkutan bahan baku dan produk Semen Padang. Oleh sebab itu, kami mengajak semua pihak bisa menerima konsekuensi ini,” tambahnya. (h/rud/vid)

Pilot Garuda ...............................Sambungan dari Hal.1 Stefanus menilai, manajemen Garuda saat ini sudah sangat arogan karena pada beberapa kali kesempatan untuk melakukan pertemuan sangat sulit ditemui secara sendiri.

“Kami ingin didengar seperti anak kepada bapaknya, bukan dengan jajaran direksi lainnya,” katanya.

Ia juga menegaskan, aksi mogok bukanlah masalah permainan adu kuat antara manajemen dengan APG. “Kami jangan dipecah belah dengan mengatakan APG hanya segelintir dari pilot Garuda. Anggota APG ada 500 orang lebih dan semua solid untuk menjalankan aksi mogok,” tegasnya.

Ia juga mengingatkan, manajemen Garuda harus belajar dari kesalahan pada 2007 karena saat itu, perusahaan kehilangan 200 penerbang karena tidak puas dengan kinerja manajemen.

“Pak Emirsyah kita minta kelegawaan hatinya untuk duduk bersama.

Ini masalah komunikasi yang timpang dan harus diselesaikan. Jangan pandang kami sebagai alat produksi saja karena pilot Garuda, saat ini kondisi bebannya berlebih dan ini berpotensi mengancam keselamatan penerbangan,” katanya.

Sekjen Serikat karyawan Garuda Ahmad Irvan mendukung langkah yang dilakukan oleh APG. “Ini hanya puncak gunung es karena kesalahan manajemen dan arogansi kekuasaan semata,” katanya.

Ia juga menilai, penyebab kunci persoalan antara karyawan dan manajemen selama ini karena Perjanjian Kerja Bersama (PKB) sejak 2007 belum diperbaharui.

Ketua ikatan Awak Kabin Garuda Indonesia (IKAGI) Zainudin Malik juga mendukung aksi dari APG. “Kami mendukung, tetapi anggota diharapkan tetap masuk bekerja dan menjalankan fungsinya secara profesional,” katanya.

Tak Terganggu Ari Sapari menjamin layanan penerbangannya ke pelanggan tak akan terganggu meskipun ada ancaman aksi mogok pilot, Kamis (28/7).

“Kami jamin penerbangan Garuda akan lancar esok hari (hari inired). Hal ini karena manajemen telah menyiapkan sejumlah langkah antisipasi untuk menghadapi aksi yang diwacanakan oleh para pilot yang tergabung dalam APG,” kata Direktur Operasi PT Garuda Indonesia Tbk, Ari Sapari kepada pers di Jakarta, Rabu (27/7) malam.

Dijelaskannya, Garuda telah menyiapkan para penerbang yang selama ini bertugas sebagai instruktur dan para penerbang yang duduk sebagai struktural dalam manajemen perusahaan untuk melaksanakan penerbangan pada Kamis (28/7).

Selain itu, Garuda juga telah menyiapkan akomodasi bagi para penerbang di hotel-hotel terdekat di area bandara Soekarno-Hatta untuk “standby”, apabila sewaktuwaktu diperlukan untuk menerbangkan pesawat.

“Sehari itu Garuda mempunyai 365 penerbangan, sebanyak 154

diantaranya dari Jakarta. Untuk hari Kamis itu, ada 230 pilot dijadwalkan akan terbang. Saat ini kami sudah recall para pilot yang akan terbang dan mengkonfirmasi akan menjalankan tugasnya besok,” katanya.

Total pilot Garuda selama ini 864 orang dengan pilot siap operasi sebanyak 230 orang, sisanya sedang menjalani pelatihan dan cek kesehatan dan lainnya.

Dari 23O pilot itu, sebanyak 43 merupakan pilot kontrak dan 34 di antaranya adalah pilot asing.

“Sebanyak 36 orang pilot kontrak segera berakhir masa kontraknya pada 2011 dan sisanya tujuh orang, selesai Februari 2011,” katanya.

PT Garuda Indonesia Tbk mempertanyakan, rencana pilot yang tergabung dalam Asosiasi Pilot Garuda (APG) untuk melakukan mogok terbang.

“Sampai sekarang belum jelas apa alasan mereka mengancam mogok, apakah kenaikan gaji atau menolak pilot asing,” kata Ari Sapari.

Dia menjelaskan, pihak manajemen yang diwakili Dirut Garuda Emirsyah Satar, pernah menawarkan opsi kepada APG yakni gaji dinaikkan seperti pilot Asing, tetapi status kepegawaiannya jadi kontrak.

Opsi kedua, pemakaian pilot asing dihentikan dan rencana bisnis Garuda lainnya seperti ekspansi usaha dan sebagainya, juga dievaluasi.

Namun, kata Ari, sampai sekarang belum ada titik temu dan pertemuan terakhir yang juga tak menghasilkan kesepakatan adalah pada Sabtu (23/ 7). “Kemudian, saat pertemuan lanjutan digagas pada 25 Juli, mereka menolak ketemu karena ada perwakilan manajemen yang ikut pertemuan, yakni Dirop (Direktur Operasi) dan Manajer Operasional,” katanya.

Oleh karena itu, pihaknya saat ini sedang menunggu pihak APG untuk melakukan pertemuan kembali.

Ditanya kesiapan Garuda menghadapi ancaman mogok itu, Ari menegaskan keyakinannnya bahwa operasional Garuda tak akan terganggu.

“Kami sudah siap. Penerbang yang selama ini menjadi instruktur siap menggantikan posisi mereka,” katanya. Tidak hanya itu, Garuda juga sudah menyiagakan sejumlah pilot untuk siap-siap jika diperlukan.

“Mereka diinapkan di sejumlah hotel dekat bandara,” katanya.

Namun, Ari belum berani memastikan berapa sebenarnya, pilot yang benar-benar siap mogok terbang.

“Sampai saat ini, kami masih memetakan,” katanya. Penerbangan Garuda setiap harinya sebanyak 395 penerbangan dan dari jumlah itu 154 penerbangan berasal dari Jakarta.

Total pilot Garuda selama ini 864 orang dengan pilot siap operasi sebanyak 230 orang, sisanya sedang menjalani pelatihan dan cek kesehatan dan lainnya.

Dari 23O pilot itu, sebanyak 43 merupakan pilot kontrak dan 34 di antaranya adalah pilot asing.

“Sebanyak 36 orang pilot kontrak

segera berakhir masa kontraknya pada 2011 dan sisanya tujuh orang, selesai Februari 2011,” katanya.

Jalan Tengah Sebelumnya, Menteri Perhubungan Freddy Numberi optimis dan percaya diri bahwa rencana mogok tersebut tidak akan terjadi karena aksi itu hanya dimotori oleh sebagian kecil pilot yang dinilai mungkin memiliki masalah pribadi dengan jajaran manajemen.

“Dipastikan tidak ada mogok, saya sudah cek Dirut Garuda sudah dicek hasil pembicaraan pilot nasional banyak yang mengatakan tidak bisa mogok terjadi,” katanya.

Freddy menduga mereka yang akan melakukan aksi mogok mengalami masalah pribadi sehingga kalau pun ada mogok, dipastikan hanya segelintir saja. “Penerbangan tetap jalan itu yang penting,” jelas Freddy.

Menko Perekonomian Hatta Radjasa mengimbau manajemen PT Garuda Indonesia untuk mencari jalan tengah sebagai solusi guna menghindari aksi mogok massal yang diancamkan oleh Asosiasi Pilot Garuda (APG).

Di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Rabu, Hatta menyatakan siap turun tangan untuk menyelesaikan persoalan antara APG dan manajemen PT Garuda. “Manajemen Garuda yang menentukan jalan tengah itu. Nanti saya akan coba bicara dengan manajemen Garuda, saya kenal dengan mereka semua,” ujarnya.

Hatta yakin komunikasi yang baik dan intensif yang dilakukan pihak manajemen kepada para pilot bisa menyelesaikan persoalan.

Apabila kedua pihak senantiasa mengingat kepentingan lebih besar, lanjut dia, maka manajemen PT Garuda dan APG pasti bisa menemukan solusi.

Menurut Hatta, apabila ancaman mogok yang dilancarkan APG benarbenar terjadi dan berlanjut sampai menjelang lebaran, maka Meneg BUMN dan Menteri Perhubungan harus siap mencari solusi.

Direktur Operasi Garuda, Capt Ari Sapari, kepada APG mengatakan, manajemen menawarkan dua opsi yakni pertama, penghasilannya disetarakan dengan pilot asing, tetapi statusnya jadi kontrak dan kedua, mengevaluasi secara menyeluruh rencana ekspansi Garuda sehingga karir dan penghasilan pilot tak berkembang. Namun kuasa hukum APG, Adnan Buyung Nasution menilai tawaran dari manajemen melalui dua opsi bagi APG merupakan satu pelecehan karena tidak memandang masa bakti dari para penerbang ke perusahaan.

“Bagi saya opsi menawarkan kontrak itu pelecehan. Para pilot ini membangun perusahaan bersamasama. aksi mogok ini juga koreksi dari kesalahan manajemen yang dilakukan oleh para direksi. Seharusnya mereka ini diajak berbicara dengan melepaskan arogansi,” katanya. (sal/met/ant)

Merujuk pada UU No. 39 tahun 2007 pasal 66A ayat 1 tentang Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau (DBHCHT) menyebutkan penerimaan negara dari cukai hasil tembakau akan dibagikan kepada provinsi penghasil cukai sebesar dua persen, atau pada 2010 lalu sekitar Rp 1,1 triliun, katanya.

Dana itu akan digunakan untuk peningkatan kualitas bahan baku, pembinaan industri, pembinaan lingkungan sosial dan sosialisasi di bidang cukai dan pemberantasan

kena cukai ilegal,” kata dia.

Dari lima alokasi dana itu, lanjut dia, hanya pada pembinaan lingkungan sosial yang dapat digunakan untuk promosi kesehatan atas efek buruk rokok, penciptaan lapangan pekerjaan dan pengentasan kemiskinan.

Pada kesempatan yang sama Kepala Seksi Dana Bagi Hasil Pajak Kementerian Keuangan, Lesmana, mengatakan penggunakan dana pajak itu difokuskan untuk bidang kesehatan terutama di daerah penghasil tembakau tersebut. “Dengan adanya program itu,

pemerintah daerah diharapkan juga bisa memberikan pelatihan dan ketrampilan dalam bidang usaha lainnya selain rokok,” kata dia.

Sejauh ini pembinaan yang sudah dilakukan, kata dia, berupa pengawasan industri rokok dan lingkungan sosial penghasil rokok serta pencegahan rokok yang ilegal.

Dikatakannya, daerah yang menerima dana DBHCHT meliputi lima provinsi yaitu, Sumatra Utara, Jawa Barat , Jawa Tengah, DIY Yogyakarta dan Jawa Timur. (ant)

Tambang Sawahluhung .............Sambungan dari Hal.1 “Karena tahun 2011 hanya tinggal beberapa bulan lagi, target maksimal 50 ribu ton. Sebab, tahap awal pelaksanaan penambangan memerlukan perbaikan berbagai sisi, untuk mendukung produksi yang akan dicapai,” terang Direktur Operasi dan Produksi PT. Bukit Asam, Ir. Milawarma, kepada Haluan, usai pengguntingan pita di pintu lubang tambang Sawahluwung.

Sedangkan tahun 2012, PT Bukit Asam dan Time Surya Energy memperkirakan produksi meningkat menjadi 300 ribu ton hingga 500 ribu ton batu bara, dari deposit batu bara yang mencapai 86 juta ton.

Kemungkinan untuk peningkatan produksi mencapai satu hingga dua juta ton batu bara, bisa dicapai dengan menerapkan teknik penambangan bawah tanah yang lebih baik.

Mila mengatakan tahap awal, kontrak kerja sama PT Bukit Asam dengan Time akan berjalan untuk 20 tahun ke depan. Jika pelaksanaan kerja sama memberikan dampak positif, berkemungkinan akan dilanjutkan.

Sebagai daerah lokasi penambangan, ujar Mila, Sawahlunto akan mendapatkan nilai berupa pajak, retribusi maupun penyaluran program bina lingkungan dari perusahaan, yang

selama ini telah dilaksanakan.

Disinggung terkait kebutuhan pasokan batu bata PLTU Sijantang, Mila hanya mengatakan belum ada jaminan, sebelum ada kontrak dengan perusahaan listrik berkekuatan 200 megawatt itu.

Meski demikian, sebelum pelaksanaan eksport, ada kewajiban perusahaan untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri. Jika sudah terpenuhi, baru dilakukan eksport. “Tetapi dalam hal pemenuhan kebutuhan PLTU Sijantang, ini masalah bisnis.

Bisnis to bisnis,” tegasnya.

Tidak berbeda jauh dengan Milawarma, Direktur PT Time Surya Energy, Soleh Suryana mengatakan kerja sama penambangan yang dilaksanakan membutuhkan dukungan dari seluruh lapisan masyarakat, disamping dukungan teknis dan biaya yang cukup besar.

“Ini baru awal dari kerja sama.

Meskipun sudah melalui waktu yang cukup panjang, sejak tahun 2006 lalu.

Mudah-mudahan kerja sama ini akan berdampak positif bagi perkembangan Sawahlunto ke depan,” ujar Soleh.

Walikota Sawahlunto, Amran Nur yang hadir didampingi Wakil Walikota, Erizal Ridwan, Ketua DPRD Sawahlunto, Ali Yusuf, Sekda Zohirin

Sayuti dan hampir seluruh kepala SKPD menyambut baik kerja sama kedua perusahaan tambang tersebut.

“Pemerintah sudah menyediakan program pembangunan Sawahlunto tanpa batu bara. Sebab belum ada yang bisa melakukan penambangan bawah tanah, yang bahkan menimbulkan rasa putus asa. Meski demikian, penantian yang cukup lama ini diharapkan mampu membawa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sawahlunto,” ujar Amran.

Pemerintah, lanjut Amran, juga sempat mencurigai keseriusan PT Bukit Asam atas janji melakukan penambangan, sebab dalam beberapa waktu terakhir perusahaan tambang tertua di Indonesia ini malah memindahkan sebagian besar karyawan ke daerah lain.

“Kami sempat curiga. Namun dengan realisasi ini kami sangat bersyukur. Setidaknya kerja sama ini akan membuka peluang kerja bagi masyarakat Sawahlunto, serta efek perekonomian lainnya,” tambah Amran.

Usai penandatangan kerja sama, kedua petinggi perusahaan yang hadir berikut pemerintah daerah meninjau pintu tambang batu bara Sawahluwung I, yang kedalamannya mencapai belasan kilometer. (h/dil)

Meneliti demi ..............................Sambungan dari Hal.1 “Yang menamakan itu pepaya california bukan kami, tapi pedagangnya. Padahal itu adalah pepaya callina hasil pemuliaan yang kami lakukan bertahun-tahun,” kata Dr Sriani, kepala Divisi Pemuliaan Tanaman, Pusat Kajian Buah Tropika (PKBT) IPB. “Terus terang saya sedih dan sakit hati dengan pengubahan nama tersebut, tapi kami tidak mungkin mengajukan tuntutan hukum karena nama buah ini tidak dipatenkan,” katanya.

Varitas ini, tambahnya, adalah untuk publik domain, jadi petani pun dapat mengembangkannya sendiri.

“Namun secara etika, seharusnya pengusaha tidak mengganti nama buah tersebut meskipun alasannya agar menarik pembeli,” kata wanita kelahiran Ponorogo, Jatim, 28 Oktober 1955 itu.

Kalangan petani sendiri masih menyebutnya pepaya callina, tapi kemudian oleh pengusaha yang membeli diberi label sebagai pepaya california, sehingga seolah-olah itu pepaya asli dari Amerika Serikat.

Demikian juga dengan pepaya carisya temuan Dr Sriani dkk di PKBT IPB, setelah di supermarket namanya berubah menjadi pepaya havana.

Namun terlepas dari soal nama tadi, ada hal yang membuat hati Sriani senang, karena itu menunjukkan bahwa hasil kerja keras dan penelitiannya telah berhasil memberi man-

faat kepada para petani, dan membuktikan bahwa sebenarnya buah lokal tidak kalah dengan buah impor yang saat ini membanjiri pasar Indonesia.

“Lebih senang lagi jika mendengar laporan dari petani bahwa mereka berhasil mengembangkan pepaya callina ini di daerahnya, dan mendapat keuntungan yang lumayan,” katanya.

Pepaya callina adalah salah satu satu temuan Sriani yang berhasil dikembangkan petani dan diterima masyarakat. Varitas ini dapat beradaptasi dengan berbagai jenis tanah, termasuk di tanah berpasir di tepi pantai seperti yang dikembangkan di Jawa Timur.

Sriani menceritakan bahwa varitas callina ini awalnya dari pepaya yang ditemukan di kebun milik seorang warga Bogor bernama Pak Okim. Pemiliknya mengaku bahwa bibit pepaya itu berasal dari Amerika Serikat, meskipun belum ditelusuri kebenarannya.

Kemudian Sriani dan timnya melakukan breeding atau pemuliaan atas buah tersebut dan melakukan penelitian serta uji coba selama tujuh tahun sebelum akhirnya melahirkan varitas yang dinamakan callina atau california-Indonesia.

Atas ketekunannya dalam pemuliaan buah lokal itu, Sriani mendapat sejumlah penghargaan dari berbagai kalangan. Di antaranya penghargaan Rektor IPB, penghargaan Riset Unggulan Strategi Nasional (Rusnas

Award 2004) dari Kementerian Riset dan Teknologi, Satyalencana Karyasatya dari Presiden RI tahun 2006, Penghargaan Kepedulian dan Penegakan HaKI dari Presiden RI tahun 2007, Anugerah Kekayaan Intelektual Luar Biasa tahun 2009, dan tahun 2010 ia mendapat penghargaan dari Persatuan Insinyur Indonesia (PII).

Terkait profesinya sebagai dosen, Sriani juga pernah mendapat penghargaan sebagai Dosen Berprestasi IPB tahun 2006 dan juga Dosen Berprestasi Tingkat Nasional pada tahun yang sama.

Biasa di Kebun Anak pertama dari tujuh bersaudara pasangan Soedjijo dan Sri Rumiati ini sejak masa kecilnya sudah tidak asing lagi dengan kebun buah-buahan. Kakek saya pernah jadi kepala desa di Ponorogo dan punya tanah cukup luas berisi aneka tanaman buah-buahan.

“Saya tidak akan berhenti di sini saja, banyak potensi-potensi buah lokal yang bisa dikembangkan. Kami di PKBT dituntut untuk bisa menyediakan varitas-varitas unggul lainnya,” kata ibu empat anak hasil pernikahannya dengan Dr Ir Enisar Sangun itu.

Apalagi dengan serbuan buah impor, Sriani khawatir buah lokal makin terpinggirkan. Misalnya saja buah jeruk yang saat ini banyak didatangkan dari China. (ant/teguh handoko)

Walikota Pariaman.....................Sambungan dari Hal.1 Dalam dugaan korupsi yang dituduhkan kepada kliennya itu, Tumbur menegaskan bahwa kliennya tidak pernah menerima uang. Kemudian terkait apa yang dituduhkan oleh Anwar, bahwa pembelian tanah seluas 22.335 meter persegi dengan harga Rp135.000 meter persegi itu, merupakan usulan kliennya yang saat itu menjabat sebagai Sekda Kota Pariaman itu, tidak benar.

“Kalau memang ada tulisan mana bukti tertulisnya dan kalau ada lisan dimana kliennya saya rapatnya,” tegasnya. Dijelaskannya, pihaknya telah menyerahkan bukti berupa dokumen tentang pengadaan tanah tersebut kepihak penyidik Direskrim Khusus Polda Sumbar. Kemudian pemeriksaan ini sementara sudah lengkap dan terakhir. “Yang jelas klien saya tidak bisa dutetapkan sebagai tersangka, dan itu keliru.

Wako Pariaman ini mendatangi kantor Dit Krimsus Polda Sumbar bersama tiga penasihat hukum yakni Zahiruddin, Tumbur Simanjuntak, dan Anisda Nasution. Mereka tiba di Mapolda sekitar pukul 09.30 dengan mobil jenis Honda CRV bernomor polisi BA 1513 RN. Dalam pemeriksaan tersebut, mantan Sekdako Pariaman itu, terlihat santai. Dia mengunakan baju kemeja panjang lengan warna biru tua bergaris putih. Selama proses pemeriksaan yang berlangsung, penyidik Dit Krimsus Polda Sumbar sempat menghentikan pemeriksaan

sebanyak tiga kali, yaitu dengan alasan tersangka ini menunaikan salat dan istirahat makan.

Kabag Humas Polda Sumbar, AKBP AB Kawedar menjelaskan, untuk penahanan terhadap tersangka itu tergantung penyidik. Penahanan terhadap tersangka baru bisa dilakukan, jika penyidik menghkawatirkan tersangka terindikasi menghilangkan barang bukti dan mempengaruhi saksi-saksi.

“Selama ini, Walikota Pariaman itu masih bersikap kooperatif dan tidak bertele-tele dalam pemeriksaan.

Maka dari itu, kami belum bisa menahan tersangka dan masih mengumpulkan barang bukti yang cukup,” ungkap Kawedar.

Kajati Yakin Marlon Masih di Indonesia Semmentara itu Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sumbar Fachmi yakin Mantan Bupati Dharmasraya Marlon Martua masih berada di Indonesia.

Itu disampaikan Fachmi, saat ditemui di ruangan kerjanya, Rabu (27/7), membantah informasi yang menyebutkan Marlon telah melarikan diri ke luar negeri. “Kami perkirakan Marlon berada di Jakarta,” ujar Fachmi.

Untuk melacak keberadaan Marlon Martua yang telah dinyatakan, sebagai DPO (Daftar Pencarian Orang) pada Kamis (21/7), Fachmi menyatakan, pihak Kejaksaaan Agung (Kejagung) telah berkoordinasi dengan Mabes Polri, serta pihak kepolisian

seluruh Indonesia. “Kami sudah meminta bantuan seluruh jajaran kepolisian se Indonesia untuk menangkap Marlon,” ucapnya.

Fachmi mengaku memang cukup sulit melacak keberadaan Marlon, mengingat kejaksaan tidak memiliki alat yang canggih untuk mencari tahu keberadaan seseorang. “Namun kami tidak akan tinggal diam, selain mengajukan cekal, tim intel kami juga tetap berusaha mencari dan menggali setiap informasi yang diperoleh,” jelasnya.

Dijelakan Fachmi, setelah ditetapkannya sebagai DPO kejaksaan, foto tersangka kasus dugaan korupsi mark-up harga tanah pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sungai Dareh, Kabupaten Dharmasraya tahun 2009 itu telah disebar melalui kepolisian di Indonesia. Marlon ditetapkan sebagai DPO, karena telah tiga kali mangkir, saat dipanggil penyidik.

Terakhir kali dipanggil pada sekitar 4 Juli lalu, Marlon mangkir dengan alasan sakit.

Marlon Martua ditetapkan menjadi tersangka, berdasarkan keterangan saksi-saksi dan alat bukti yang dimiliki penyidik. Kala itu Marlon Martua menjabat sebagai Bupati Dharmasraya bertindak sebagai penerbit Surat Keputusan (SK) penetapan lokasi pembangunan RSUD Sungai Dareh, penetapan harga tanah dan penetapan panitia pengadaan tanah. (h/nas/ynt)

12

KAMIS, 28 JULI 2011 M 27 SYA’BAN 1432 H

UJI COBA LANCAR

Pelaksanaan e-KTP Bakal Sesuai Target SAL

DIRJEN Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Kemdagri, Irman (memegang mic) memberikan keterangan kepada wartawan, di Kantor Kelurahan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (27/7).

Ujicoba/testing perangkat perekam dan pengiriman data untuk pembuatan e-KTP (Kartu Tanda Penduduk elektronik) berbasis Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang dilaksanakan di Kantor Kelurahan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (27/7), berjalan sangat lancar.

Laporan:

Syaf Al-Jakarta Mulai dari pemotretan, input data wajib KTP, pembubuhan tanda tangan, perekaman sidik jari (sepuluh jari dan kemudian ditambah dua jari), perekaman iris (retina mata), pemutakhiran data hingga pengiriman secara online ke Data Centre yang ada di Kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, hanya membutuhkan waktu sekitar 2 menit 11 detik. Selanjutnya, proses pencetakan KTP elektronik dengan data tunggal itu pun hanya dalam tempo beberapa detik saja. Semua kelar!

Uji coba ini dilakukan dengan wajib KTP seorang Ketua RT di Kelurahan Menteng, Rita Komala Sari dengan nomor NIK 31710660 0869002. Setelah mendaftar kepada petugas, ia dipotret dengan kamera digital yang otomatis digerakkan dengan perangkat komputer. Setelah itu, Rita membubuhkan tanda tangan secara digital juga yang dilanjutkan dengan perekaman sidik jari tangan kanan dari telunjuk sampai kelingking, terus jari tangan kiri dari telunjuk sampai kelingking dan ditutup dengan kedua telunjuk secara bergantian.

Bila tingkat akurasi perekaman sidih jari bagus, maka dilayar monitor yang sudah diprogram sedemikian ruap (terdiri dari lima kota untuk satu tangan sidik jari) akan terlihat warna biru. Bila hasilnya masih merah, maka perekaman sidik jari pun harus diulang kembali.

Selesai rekam sidik jari, dilanjutkan dengan rekam retina mata (iris) dengan alat khusus. Alat ini akan merekam pupil di selingkar bola mata.

Sidik jadi dan retina mata ini tidak akan pernah bisa dipalsukan. Seseorang boleh saja tampil dengan rambut pendek atau rambut panjang untuk memalsukan KTP, tetapi sidik jarinya yang sudah terekam di Data Centre tak akan pernah bisa dibohongi.

Habis itu, petugas pun menginput biodata Rita Komala Sari. Data ini, selain muncul di KTP, juga akan terekam dalam chip e-KTP dan tidak akan pernah bisa berubah-ubah.

Sebelum dikirim ke Data Centre, petugas perekam pun harus mem-

bubuhkan sidih jarinya di tempat yang sudah disediakan untuk mengetahui siapa yang merekam data seseorang.

Hanya dalam tempo sekian detik, petugas di Data Centre pun mengabarkan bahwa data sudah diterima dan status print ready atau siap cetak.

Melalui layar motinor yang ada di ruang pelayanan e-KTP Kelurahan Menteng itu, semua mata tertuju ke Data Centre untuk melihat proses pencetakan yang hanya berlangsung selama beberapa detik pula. Dengan jelas, melalui sorotan kamera, petugas memperlihatkan KTP Rita Komala Sari yang sudah tercetak.

“Alhamdulillah!” Itulah kata yang muncul di mulut Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Kemendagri, Ir. H. Irman, M.Si, usai menyaksikan proses uji coba bersama sejumlah pejabat Direktorat Kependudukan dan Catatan Sipil, pejabat DKI, aparat kecamatan dan Keluarahan Menteng, serta sejumlah wartawan dari berbagai media cetak dan elektronik.

Tak ada memang tepuk tangan sebagaimana kebiasaan bila sesuatu berjalan lancar. Tetapi, dengan lancarnya ujicoba perangkat perekaman dan pembuatan e-KTP tersebut, Irman pun merasa optimis pelaksanaan e-KTP di 197 kota dan kabupaten di Indonesia pada 2011 yang dimulai 1 Agustus mendatang di Jakarta, akan mencapai target yang telah ditetapkan.

Menurut dia, ada tiga kata kunci yang membuat pemerintah yakin akan penerapan e-KTP di seluruh Indonesia. Pertama, perangkat yang sudah tiba di Jakarta dan salah satunya sudah diujicoba, ternyata sudah berhasil melakukan perekaman data wajib KTP secara elektronik dengan baik. Kedua, output/ hasil cetakan yang dilakukan di Data Centre juga sudah memenuhi standar yang diinginkan. Ketiga, waktu yang digunakan untuk perekaman dan pengiriman ke Data Centre ternyata hanya 2 menit 11 detik.

“Alhamdulillah, hasil tes perangkat hari ini tidak lagi membuat kita ragu akan penerapan e-KTP di seluruh Indonesia yang akan dimulai pada 1 Agustus mendatang. Persis di awal puasa dan kita siap memulainya dengan bismillah!” kata sang Dirjen dengan rawut muka yang berseri-seri.

Ia menjelaskan, semula durasi perekaman ini dikalkulasikan akan berlangsung selama 4 menit. Tetapi, dari hasil uji coba, ternyata Cuma 2 menit 11 detik. Dengan kenyataan demikian, maka dalam sehari pengiriman data ke Data Center akan bisa dilakukan untuk 300 wajib KTP. “Melihat waktu yang cepat, kami harap ada 300 data pembuat e-KTP yang bisa masuk ke program tiap harinya,” Irman yang didampingi Direktur Sistem Informasi Kependudukan, Sugiharto dan sejumlah pejabat lainnya.

Dengan keberhasilan itu, sejak pukul 13.00 WIB kemarin, semua perangkat elektronik untuk proses pembuat e-KTP tersebut sudah didistribusikan ke 267 Keluarahan yang ada di DKI Jakarta. Dan, mulai Kamis (28/7) hari ini, perangkat yang sama juga dikirim ke seluruh kecamatan di 197 kota dan kabupaten (termasuk DKI) di seluruh Indonesia.

Selain pengiriman perangkat itu, Kementerian Dalam Negeri sejak beberapa waktu belakangan juga sudah melakukan beberapa kali sosialisasi ke daerah-daerah, serta menyiapkan tenaga pendamping yang akan dikirim ke seluruh keluarahan (di DKI) dan kecamatan di kota dan kabupaten di luar Jakarta yang akan melaksanakan pembuatan e-KTP pada tahun 2011 ini.

“Hari ini, hingga 31 Juli nanti, kita sedang melakukan pelatihan untuk operator yang akan menjalankan proses e-KTP di kelurahankelurahan di DKI. Di daerah-daerah, seperti di Padang dan daerah lainnya,

SAL

Proses e KTP di Kelurahan Menteng Kantor Kelurahan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (27/7)

kami juga sedang melatih tenaga operarot itu,” ujar Irman menjelaskan.

Tak akan Ada Pemalsuan Irman menjamin bahwa dengan sistem KTP elekronik ini, tidak akan ada lagi identitas ganda di Indonesia.

Tak akan ada lagi teroris akan memalsukan identitasnya dengan berbagai nama.

“Wajah mereka bisa saja diubahubah, tetapi sidik jari dan iris itu adalah buatan Tuhan yang tidak bisa dipalsukan,” katanya meyakinkan.

Bahwa nantinya akan ada hambatan teknis dalam pengiriman data atau ada perangkat yang ngadat, munurut Irman hal itu mungkin saja terjadi. Namun semua itu sudah diantisipasi dengan penyiapan tenaga teknis dan cadangan peralatan.

“Sampai penambahan daya listrik pun di kantor kelurahan dan kecamatan sudah kita data untuk memenuhi standar, termasuk penyediaan genset,” sebut Irman.

Ia juga menjelaskan tentang status kependudukan seseorang.

Sesuai UU, seseorang yang sudah berdomisi selama satu tahun di suatu tempat, ia harus menjadi penduduk di tempat itu. Jadi, KTPnya pun harus di tempat dia berdomisili.

Misal, seorang mahasiswa dari Sumatra Barat yang belajar di Jakarta.

Dia tidak bisa memakai KTP Sumbar karena sudah akan berdomisili di Jakarta untuk beberapa lama. Namun nomor induk kependudukannya bisa yang ada di daerah asalnya.

Menyangkut pendatang ilegal di

kota-kota besar seperti Jakarta, Irman mengatakan bahwa Mendagri sudah membuat edaran kepada masingmasing gubernur agar menertibkan hal ini. “Hal-hal seperti itu bukan tanggungjawab dinas kependudukan, tetapi menjadi tanggungjawab pemerintah daerah untuk menyelesaikannya sehingga kepada mereka bisa diberi KTP elektronik. Mereka wajib lapor dan wajib punya KTP,” ujar Irman.

Satu hal yang diyakini Irman adalah bahwa pelaksanaan e-KTP ini akan bisa berjalan sesuai target sapati akhir 2011. Selama program yang menelan biaya Rp5,8 triliun itu berjalan, tidak boleh ada pungutan untuk pembuatan e-KTP di manapun. Yang melakukannya akan diberikan sanksi yang tegas.

13

KAMIS, 28 JULI 2011 M / 27 SYA’BAN 1432 H

Tujuh Solusi untuk Bidang Capil PADANG, HALUAN — Pemerintah Kota Padang menempuh tujuh solusi dalam pemecahan berbagai permasalahan yang dihadapi dalam bidang pencatatan sipil (capil) di kota berpenduduk 836.911 jiwa tersebut.

Tujuh solusi ini ditempuh untuk menghadapi tujuh permasalahan dalam bidang capil di kota ini, kata Wali Kota Padang Fauzi Bahar dalam laporan keterangaan pertanggungjawaban Wali Kota 2010 di Padang, Rabu (26/7).Ia menjelaskan, tujuh solusi itu meliputi, pertama, melakukan koordinasi dengan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) dalam menghadapi masalah keterbatasan jumlah personel yang belum seimbang dengan kebutuhan kerja baik dalam segi kualitas maupun kuantitasnya.

Solusi ke dua, memberikan arahan dan mengirim personel untuk mengikuti bimbingan teknis di Jakarta, namun belum bersifat menyeluruh. Solusi ini untuk mengatasi masalah masih kurangnya kemampuan sumber daya manusia (SDM) di bidang teknologi dan informasi (TI) berwawasan kependudukan.

Kemudian solusi ke tiga, menyurati bagian perlengkapan pemkot dalam menghadapi masalah masih minimnya dukungan sarana prasarana untuk operasional dalam rangka pengawasan penyelenggaraan penertiban administrasi kependudukan di 11 kecamatan dan 104 kelurahan di Padang.

Selanjutnya solusi ke empat, pada 2010 untuk sosialisasi UU No.23/1996 dan UU No.3/ 2010 dilaksanakan dengan mencetak dan memberbanyak 130 buku UU itu dengan dana kegiatan Rp10 juta. Solusi tersebut untuk mengatasi permasalahan terkait sedikitnya dana untuk melaksanakan sosialisasi Perda No.3/2011 tentang Administrasi Kependudukan.Berikutnya solusi ke lima, melakukan rapat koordinasi dengan camat dan para lurah untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya dokumen kependuduk terutama Kartu Tanda Penduduk. (ant)

Pembiayaan UKM Berkurang PADANG, HALUAN — Dana yang dialokasikan Pemerintah Kota Padang untuk membiayai pelaksanaan program pengembangan industri usaha kecil dan menengah (UKM) pada 2011 berkurang menjadi Rp126 juta dari Rp175 juta pada 2010.

Dana pengembangan UKM telah dialokasikan dalam APBD 2011 dan programnya dilaksanakan oleh Dinas Perindustrian, Perdagangan, Pertambangan dan Energi, kata Walikota Padang, Fauzi Bahar dalam penjabaran nota keuangan APBD 2011 di Padang, Rabu.

Dalam program ini dilaksanakan dua kegiatan yakni pelatihan pembuatan makanan berbasis bahan lokal dengan anggaran Rp73,5 juta dan kegiatan pelatihan pembuatan cinderamata bagi UKM dengan pembiayaan Rp52,5 juta.

Sedangkan pada 2009, dilaksanakan satu kegiatan dalam program pengembangan UKM di Padang yakni fasilitasi bagi industri UKM terhadap pemanfaatan sumber daya dengan anggaran pelaksanaannya Rp175 juta.

Dalam laporan pertanggungjawaban kepala daerah 2010, Walikota mengakui, kegiatan UKM tetap mendominasi perkembangan perekonomian kota Padang baik dari sisi jumlah investor, nilai investor dan rasio daya serap tenaga kerja.

Dari sisi jumlah investor maka hingga akhir 2010 terdapat sebanyak 4.750 pengusaha industri kecil beraktivitas di Padang meningkat dari 2009 yang tercatat 4.700 pengusaha.

Sedangkan jumlah investor pada industri usaha menengah di Padang hingga akhir 2010 hanya 127 orang dan investor usaha industri besar sebanyak 39 orang, tambahnya.

Ditinjau dari sisi nilai investasi hingga akhir 2010, dalam usaha industri kecil terdapat permodalan mencapai Rp100 miliar meningkat dari 2009 yang tercatat Rp80 miliar. (ant)

Polisi Periksa Seorang Brigjend

PADANG, HALUAN — Seorang pria paruh baya Saifudin (30) berpangkat Brigadir Jendral (Brigjend) TNI dan Polri ini terpaksa diamankan di Mapolresta Padang, Rabu (27/7) sekitar pukul 12.10 WIB. Diduga pria tersebut petugas gadungan.

DOKUMEN

SIDANG — Dalam sebuah pembahasan terkait APBD Perubahan 2011, anggota DPRD Padang beda pendapat. Ada yang menyebut sidang ini tertutup, dan ada pula yang menyebut terbuka. Di foto terlihat anggota DPRD bersidang pada agenda lain.

Pimpinan dan Anggota DPRD Beda Suara

PADANG, HALUAN — Sikap pimpinan dan anggota DPRD Padang tak satu suara. Saat pelaksanaan sidang pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Plafon Persiapan Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD Perubahan tahun 2011 oleh Badan anggaran (Banggar), salah seorang anggota dewan, Irwan Fikri menginformasikan kepada wartawan peliput bahwa sidang ini merupakan sidang tertutup. Padahal, sebelumnya Ketua DPRD, Zulherman telah menyebutkan sidang ini dilaksanakan terbuka untuk umum.

Irwan Fikri yang juga anggota komisi II DPRD Kota Padang

mengatakan, sebetulnya rapat Banggar menurut ketentuannya bersifat tertutup dan untuk sementara dilihat tidak ada satupun anggota dewan yang paham. Kalau wartawan masih berada di dalam ruangan pembahasan Banggar maka ia akan diam saja dalam pembahasan itu.

Menurutnya, ia hanya mengingatkan kepada peraturan per Undang-undangan yang berlaku.

Kalau disepakati, untuk membuat kebijakan melanggar aturan tentu harus melalui kesepakatan. Kalau ia pribadi, merasa senang ada wartawan di dalam pembahasan Banggar karena pembahasan

tersebut bisa dikawal secara detail dan juga menyangkut kepentingan masyarakat.

Namun, Zulherman punya pandangan berbeda. Pimpinan rapat Banggar tidak ada melarang wartawan untuk meliput. Karena, menurut pimpinan rapat pembahasan yang dilakukan oleh Banggar tersebut tidak perlu ditutupi disebabkan menyangkut kepentingan publik.

"Rapat itu tertutup jika pimpinan rapat menyatakan tertutup, dan untuk hal-hal yang penting. Tapi, kalau KUA-PPAS kan bukan hal yang harus ditutupi," katanya. (h/ade)

Dari laki-laki asal Bau-Bau, Provinsi Sulawesi Utara ini diamankan barang bukti (BB) berupa lima kartu Identitas dengan nama Brigjend Saifudin dari Badan Kehormatan Negara Republik Indonesia (BKN-RI), dua buah stempel, dan surat-surat peraturan UU dari BK, serta topi berbintang satu.

Sebelum diamankan pria tersebut, bermula ketika Saifudin pergi ke Balaikota Padang untuk menemui Walikota Padang Fauzi Bahar sekitar pukul 11.00 WIB. Namun, pria berpakaian safari serta memakai topi berbintang satu ini bertemu dengan Sekda Kota Padang, Emzalmi. Setelah mendengar keterangan dari pria mengaku dari BKN-RI ini, ternyata Saifudin bukannya bertemu dengan Walikota. Emzalmi malah mengantarnya ke Kodim 0312 Padang.

Disana laki-laki tersebut diintrogasi oleh TNI Kodim 0312 Padang dan meminta menyerahkan Kartu Tanda Anggota (KTA) miliknya.

Merasa ada keganjilan, pria ini diserahkan ke Polresta Padang untuk diselidiki lebih jauh. Hingga kemarin sore Saifudin ini diperiksa dibagian Unit Intelkam dan Reskrim Polresta Padang.

Informasi yang didapat Haluan menyebutkan, kartu Identitas tersebut dikeluarkan di daerah Bau-Bau, Provinsi Sulawesi Utara pada tanggal 12 Maret 2011 oleh Ketua/Presiden dan Negara Republik Indonesia Jenderal Besar L.M. Syahrial. Kemudian pria ini menjabat sebagai

Pemimpin Kolektif TNI dan Polri Kota Padang. Seharusnya, Baubau merupakan salah wilayah administratif di Sulawesi Tenggara.

Kemudian ada dua stempel bermerek Badan Kehormatan Negara Republik Indonesia, serta sebuah surat yang didalam surat tersebut bertuliskan angka satu juta rupiah. Selain itu, pria ini digaji tiap bulannya sebesar Rp12 juta dari dana APBN. Kapolresta Padang Kombes Pol. Moch Seno Putro mengatakan, pihaknya baru mengetahui ada pria yang mengaku dari BKNRI dan berpangkat Brigjend.

“Padahal dalam masalah pangkat tidak bisa disamakan, karena berbeda antara Polri dengan TNI,” kata Seno.

Maka dari itu, kata Seno, pihaknya masih menyelidiki dan menelusuri BKN-RI tersebut dan apabila ada warga atau instansi yang merasa dirugikan, maka pihaknya akan memproses sesuai dengan prosedur. “Saat ini belum ada yang merasa dirugikan atas perbuatannya. Namun, kami telah mengamankan barang bukti tersebut,” ujarnya.

Ditambahkannya, jika masyarakat merasa ada orang atau pihak yang mencurigakan seperti pelaku ini dan meminta sesuatu maka sebaiknya di kroscek terlebih dahulu keinstitusinya masingmasing sebelum menyikapi permintaan para pelaku atau bisa saja langsung menghubungi kepolisian dan nanti bisa dibantu untuk mencari tahu kebenaran identitas yang dibawa oleh para pelaku. (h/nas)

Pedagang Kejar Petugas Pengukuran Jalan

PADANG, HALUAN—Beberapa orang petugas dari Dinas PU yang sedang melakukan pengukuran jalan yang akan dibangun dari arah Polresta- Pasar Baru, Rabu (27/ 7), dihadang oleh pedagang. Petugas tersebut dilempar dan dikejar oleh pedagang yang menolak rencanadikarenakan pedagang bersikukuh akan terus berjaga 24 jam di setiap tindakan akan akan menjurus pada rencana pembongkaran pasar Inpres II, III, dan IV. Sehari sebelumnya, Selasa (26/ 7), setelah melakukan mogok berjualan, ratusan pedagang juga melakukan aksi demo di kantor DPRD Sumbar berlanjut ke Gubernuran. Meski begitu, dari pantauan Haluan di lokasi tersebut, aktifitas transaksi rjual-beli

sudah pulih kembali seperti biasa.

Meski begitu, hampir secara keseluruhan dari pedagang tersebut berinisiatif untuk berjaga siangmalam menjaga supaya tidak terjadi pembongkaran.

Is (39) pedagang kelontong di Pasar Inpres II salah satu dari ribuan pedagang yang menolak aksi pembongkaran tersebut mengakui akan terus berjaga kalaukalau ada petugas pengukuran dan pembongkaran pasar datang. “Ini periuk beras saya, kalau dibongkar mau makan apa saya, mati-matian akan saya bela,” tegasnya sambil mengacungkan linggisnya ketika diwawancara Haluan.

Begitu juga dengan Amin (42) pedagang rempah tersebut juga mengakui akan ikut jaga malam

di lokasi tersebut. “Kami sudah sepakat untuk mempertahankan agar pasar inpres II, III, dan IV tidak dibongkar.,” jelasnya.

Masril, Ketua Ikatan Pedagang Kecil di Pasar Raya yang didampingi Budi Syahrial, Ketua Aliansi Pedagang Pasar menyatakan untuk kondisi saat ini pedagang telah menghimpun kekuatan siangmalam melakukan proses penjagaan. “Kami berdagang, tapi tetap melakukan penjagaan, siang mencari uang untuk bekal bergadang dan berjaga nanti malam,” katanya. Ia juga menyatakan bahwa pedagang tetap meolak rencana pemagaran dan pembongkaran pasar raya.

Berdagang lagi Aksi mogok berjualan ribuan

pedagang yang menempati gedunggedung Inpres di kawasan Pasar Raya, Kota Padang, Sumbar diakhiri pada Rabu (27/7/2011).

Sebelumnya para pedagang berhenti berjualan selama dua hari sejak Senin (25/7/2011) hingga Selasa (26/7/2011) untuk menolak rencana perobohan gedung -gedung pasar Inpres oleh Pemerintah Kota Padang. Gedung itu dinilai tidak layak huni setelah diguncang gempa bumi 30 September 2009 oleh beberapa lembaga terkait.

Jasman, salah seorang pedagang pakaian di gedung Inpres III mengatakan dimulainya lagi aktivitas jual beli dikarenakan upaya mengupayakan langkah penolakan perobohan bangunan yang dilakukan pemerintah.

Salah Paham Kepala Dinas Pasar Kota Padang Asnel ketika dikonfirmasi tetap menyatakan pembongkaran akan dilakukan sebelum bulan puasa yakni oleh pemenang tender dan bukan dari pihak Pemko.

“Pembongkaran akan dilakukan oleh tim yang dikirim oleh pemenang tender,. Itu bukan kerjaan Pemko lagi,” katanya menjelaskan. Ia juga menyangkan aksi penghadangan yang dilakukan oleh pedagang pesar terhadap petugas PU yang sedang melakukan pengukuran Jalan dari Polresta-Pasar baru tersebut. “Ini kesalahpahaman, mereka itu hanya sedang mengukur jalan, mereka bukan petugas pembongkaran jalan,” ujarnya. (h/cw01)

Padang

KAMIS, 28 JULI 2011 M 27 SYA’BAN 1432 H

DEFIL

14

Polresta

0751-22317

Damkar

0751-92113

DPRD

0751-690960

BPBD

0751-91547

Walikota

0751-92202

RSUD

0751-93550

Lingkar KAMMI Sampaikan Aspirasi ke Balaikota PADANG, HALUAN — Sekitar puluhan dari Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Daerah Sumbar, Piskomda FSLDK Sumbar, dan Assalam Sumbar menyampaikan aspirasi di Balaikota Padang dalam menyambut Bulan Ramadan 1432 H, Rabu (27/7) sekitar pukul 10.00 WIB. Dalam penyampaian tersebut yakni mereka mengajak seluruh elemen masyarakat menyambut bulan puasa untuk berbenah diri dan saling memaafkan, mendorong dan mendukung Pemerintah Kota Padang menjaga kebersihan dari tempat maksiat, premanisme, dan perjudian di Kota Padang.

Kemudian mendorong dan mendukung Pemko Padang membuat kebijakan supaya seluruh elemen masyarakat yang beragama islam berbusana islami, mengajak Pemko supaya mendorong warga menutup tempat hiburan dan ruma makan selama rentang waktu umat islam berpuasa sebagai wujud menghormati insan yang berpuasa, dan menutup akses pornografi dan pornoaksi di Kota Padang.

Dalam aksi ini, mereka dikawal oleh beberapa petugas Polresta Padang. Selain pengawalan, polisi juga mengatur lalu lintas yang berada di sekitar lokasi. Aksi ini berjalan sekitar tiga jam di Balaikota Padang. (h/nas)

Unand akan Paparkan Rekomendasi Pemekaran Kecamatan PADANG, HALUAN — Rencana pemekaran Kecamatan Koto Tangah menjadi tiga wilayah adiministrasi baru sebagaimaman diprogramkan Pemko Padang sejak 2007 silam segera dipastikan. Tim pengkaji dari Universitas Andalas yang diberikan mandat meneliti sekaligus mengkaji dampak dari pemekaran tersebut telah merampungkan hasil kajian mereka.

Kajian berupa rekomendasi tim pengkaji tersebut, akan dilakukan di Kantor Camat Koto Tangah dengan dihadiri seluruh lurah di daerah tersebut, tokoh masyarakat sekaligus perwakilan dari Pemko Padang. "Insyaallah, rekomendasi itu akan dipaparkan secara resmi Jumat (besokred). Dari paparan itu akan diketahui sejauh mana dampak yang ditimbulkan dari pemekaran dan apa keuntungannya bagi masyarakat," kata asisten tata praja Pemko Padang, Syafril Basyir pada Haluan, kemarin.

Tim pengkaji yang berasal dari pakar hukum, politik, ekonomi, sosial budaya, tata ruang dan transportasi kota itu, kata Syafril telah merampungkan tugas yang dimandatkan kepadanya sejak awal tahun. Tim itu sendiri kata Syafril Basyir dipimpin DR Syahrizal SH, MH. Kepada Haluan, Syafril menyebutkan, dari wacana yang disiapkan Pemko Padang, dengan dimekarkannya Kecamatan Koto Tangah menjadi tiga wilayah, maka dengan sendirinya jumlah kelurahan yang ada saat ini juga akan ditambah. "Sebagaimana ketentuan, setidaknya satu kecamatan terdiri dari lima kelurahan. Nah, mengacu pada hal itu, jumlah kelurahan yang ada saat ini yaitu sebanyak 13 juga akan dimekarkan menjadi 24," ucapnya.

Saat ini, Pemko Padang kata Syafril masih menuntaskan rencana pemekaran kecamatan terlebih dahulu. Setelah disepakati, baru pemekaran kelurahan dilakukan. Syafril menyebutkan, pemakaran wilayah dilakukan dalam rangka percepatan pembangunan di Kota Padang. Selain itu juga dilakukan untuk lebih mendekatkan pelayanan publik dari aparatur kepada masyarakat. (h/ted)

LEBIH BANYAK— Menghadapi sidang kasus pembunuhan mahasiswi STKIP, Siska, petugas menurunkan personil yang lebih banyak dan didukung peralatan lain. Hal ini dilakukan untuk mencegah kejadian sebelumnya dan menghindari bentrok

AMANKAN VONIS SIDANG KASUS PEMBUNUHAN MAHASISWI STKIP

Polisi Kerahkan Kekuatan Besar

PADANG, HALUAN — Sedikitnya 280 personil polisi gabungan dengan dipersenjatai lengkap akan melakukan pengamanan putusan sidang kasus pembunuhan mahasiswi STKIP PGRI terhadap terdakwa Ade Saputra panggilan Ucok (26) yang digelar di Pengadilan Negeri Padang hari ini, Kamis (28/7).

Dari 280 personil itu terdiri dari 230 petugas Polresta Padang dan Polsek, 50 Brimob Polda Sumbar. Selain itu personil juga diikutkan mobil Air Water Cannon (AWC), mobil rantis, dan mobil baracuda milik Brimob Polda Sumbar.

Kapolresta Padang melalui Kabag Ops Polresta Padang Kompol Ari Yuswan Triono mengatakan, pengamanan lebih banyak ini dilakukan untuk

mengantisipasi hala-hal yang tidak diinginkan.

“Pengamanan ini dilakukan dengan kekuatan tiga kali lipat, dikarenakan sidang akhir atau putusan hukuman untuk terdakwa. Kami menambah personil dari pengalaman sebelumnya yang menurunkan sekitar 75 personil,” kata Ari. Dijelaskannya, para personil ini tiba lebih awal sekitar pukul 07.30 WIB sebelum datangnya

terdakwa dan pihak keluarga korban di pengadilan. Beberapa petugas ini akan berjaga-jaga di pintu masuk dan keluar. Gunanya penjagaan tersebut memeriksa seluruh masyarakat yang akan masuk untuk menyaksikan jalannya sidang.

Kemudian selain mengamankan jalan sidang, petugas juga melakukan pengamanan terhadap terdakwa, pengacara terdakwa, hakim, dan PN sendiri. Penjagaan ini untuk antisipasi masyarakat dan pihak keluarga korban menghakimi mereka. Tidak itu juga petugas menyediakan mobil khusus bagi terdakwa, pengacara terdakwa, dan hakim.

Ari menghimbau kepada masyarakat untuk menerima keputusan dari majelis hakim, menjaga ketertiban per-

Pasar Inpres II, III dan IV Segera Dibongkar dan Dipagari

PADANG, HALUAN — Pemko Padang dalam keterangan resminya pada wartawan di ruang Humas Pemko Padang, kemarin sore memastikan pemagaran sekaligus pembongkaran terhadap bangunan Pasar Inpres II,III dan IV dilakukan pekan ini. Ketegasan ini disuarakan sehubungan dengan telah dibayarkannya uang lelang sebesar Rp945,5 Juta oleh PT Faiz Jaya selaku pemenang tender.

"Dengan telah dibayarkannya uang tersebut, maka selanjutnya pemagaran dan pembongkaran dilakukan. Kegiatan itu pastinya dilakukan pemenang tender," kata Kadis Pasar, Asnel menjelaskan kelanjutan proses tahapan pembangunan Pasar Raya Padang, kemarin.

Dalam penjelasan resmi yang juga diikuti tim peneliti dari PNP,

tim percepatan pembangunan dan wakil walikota Padang Mahyeldi Ansharullah, Asnel juga mengatakan bahwa proses pemindahan pedagang di Pasar Inpres II,III dan IV selanjutnya juga menjadi tanggungjawab PT Faiz Jaya.

Wakil Walikota Padang, Mahyeldi menambahkan, tidak ada satu pun alasan yang bisa menjadi penghambat proses pembangunan pasar di tiga blok tersebut. Sebab, berdasarkan rekomendasi tim peneliti, jelas kondisinya tidak lagi bisa digunakan sebagaimana mestinya. "Pasar tersebut harus dibangun," katanya singkat.

Selain memastikan proses pembangunannya, Mahyeldi juga menyebutkan pemerintah Kota Padang juga akan mengambil sikap terhadap pihak-pihak yang menghalang-halangi proses pemba-

ngunannya. "Kalau diperlukan, kami siap menempuh jalur hukum," ucapnya.

Tim percepatan pembangunan Pasar Raya Padang yang diwakili Nasir Ahmad menyebutkan, pihaknya akan tetap bersikap bijak sehubungan dengan pembangunan tersebut. Dan sebagaimana sikap Pemko Padang, tim percepatan pembangunan juga berharap pembangunan pasar raya blok II,III dan IV dipercepat.

Sementara itu, tim peneliti PNP (Politeknik Negeri Padang) yang diwakili Syaiful Amri kembali memaparkan rekomendasinya, dimana untuk kelayakan struktur, Pasar Inpres blok II tidak kuat, blok III keamanan sangat kecil dan blok III tidak aman. Sementara dari fungsi, ketiga blok disebutkan tidak layak sama sekali. (h/ted)

KPU Upayakan Peningkatan Peran Serta Warga

PADANG, HALUAN — Dalam rangka mendapatkan masukan dan model atau formula dari berbagai pihak yang mewakili sebagian besar segmen pemilih terhadap optimalisasi pelaksanaan kegiatan peran serta masyarakat dalam Pemilu dan Pemilukada, KPU Pusat bekerjasama dengan KPUD Kota Padang mengadakan seminar dan workshop tentang peningkatan peran serta masyarakat dalam Pemilu dan

jalanan sidang, dan menjaga ketertipan umum. “Kami akan menindak tegas apabila ada masyarakat melakukan tindakan,” jelasnya.

Ditambahkannya, personil polisi ini telah melakukan pemetaan terhadap posisi dimana mereka harusnya berada dan seluruh pot-pot yang berada di pengadilan akan dipindahkan ke tempat yang aman, karena takutnya nanti digunakan oleh warga untuk melepar terdakwa atau yang lain.

Sebelumnya, sidang kasus pembunuhan mahasiswi STKIP PGRI Gunung Pangilun Kota Padang, Siska (19), Selasa (12/ 7) dengan terdakwa Ade Saputra kembali berujung ricuh. Sama dengan sidang-sidang sebelumnya, sidang yang ke lima kalinya ini,

Pemilukada Kota Padang di Gedung Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional II Jati, Padang, Rabu (27/7 ).

Workshop yang dilakukan selama satu hari penuh itu diikuti, unsur guru bidang studi Pendidikan Kewarganegaraan SMA/SMK, perguruan tinggi, organisasi perempuan ( PKK, Aisyi’ah, Fatayat ), partai politik, dinas/instansi terkait, pramuka, PMI serta

DENI PRIMA

Dua alat berat milik PT Semen Padang tengah melakukan aktifitas di daerah tambang

dari unsur komisioner dan sekretariat KPU Kota Padang sebanyak75 orang.

Adapun untuk penyaji materi, Endang Sulastri ( Divisi Teknis dan Hupmas KPU ) dengan tema peran guru PPKN dalam meningkatkan peran serta masyarakat dalam pemilu dan pemilukada Kota Padang dan Edi Endrizal (Koordinator dan Representatif Lembaga Survey Indonesia (LSI) wilayah Sumbar,Riau, Kepri dan Jambi/Dosen FISIP Unand Padang) dengan tema analisa peran serta masyarakat dan strategi peningkatan peran serta masyarakat dalam pemilu dan pemilukada Kota Padang.

"KPUD Kota/kab dan provinsi Sumbar harus membuat strategi dan melakukan evaluasi, bahkan bekerjasama dengan Lembaga Sirvey Indonesia (LSI) dalam meningkatkan peran serta masyarakat dalam pemilu dan pemilukada.

Sehingga, memiliki landasan dasar untuk menambah peran masyarakat. Karena, tanpa adanya strategi maka pemilih yang diharapkan 100 persen tidak akan tercapai," kata Endang Sulastri Divisi Teknis dan Hupmas KPU-RI.

Banyak faktor yang menyebabkan, peran serta masyarakat sangat kecil dalam pemilu dan pemilukada diantaranya kurangnya sosialisasi KPUD terhadap masyarakat, adanya kejenuhan masyarakat terhadap calon tersebut, kemudian rasa kekecewaan terhadap partai politik.

"Hal tersebut tidak bisa diabaikan, dan harus segera disikapi. Selain itu, keberhasilan dalam pemilu dan pemilukada tidak hanya tergantung pada banyaknya pemilih yang berada Tempat Pemungutan Suara (TPS)," katanya.

KPU harus membuat strategi dalam bentuk grand design, dan grand design tersebut mencakup (Terstruktur, Substantif dan Masif).

Menurutnya, tanpa adanya sokongan dari masyarakat tidak mungkin upaya meningkatkan partisipasi pemilih dalam pemilu itu bisa dilakukan.

Peran serta masyarakat yang rendah juga, dapat semakin memperburuk penurunan keikutsertaan pemilih dalam pemilu.

Sebaliknya, peran serta masyarakat dalam melakukan pendidikan kewarganegaraan

dan demokrasi, khususnya dalam melakukan pendidikan pemilih yakni akan dapat membantu mengatasi persoalan penurunan partisipasi pemilih ataupun rendahnya keikutsertaan pemilih dalam pemilu.

Sementara itu Ketua KPUD Kota Padang Allison, peran serta masyarakat dalam pemilu dan pemilukada sangat perlu, karena tanpa dilibatkannya warga maka tidak ada artinya pemilu dan pemilukada.

"Selama ini, semakin menurunnya peran serta masyarakat dalam pemilu dan pemilukada dikarenakan kurangnya sosialisasi terhadap masyarakat dan juga tidak dilibatkannya mereka. Bahkan, yang lebih penting adalah peran media sebagai informasi kepada seluruh masyarakat," katanya.

Sedangkan anggota KPU Provinsi Sumbar Desi Asmaret mengatakan, perlu adanya kedekatan dengan masyarakat, dengan begitu keberhasilan pemilu yang diharapkan selama ini tercapai.

"Bahkan, dengan adanya sosialisasi kepada masyarakat jumlah pemilih akan mencapai 100 persen atau minimal 70 persen," katanya. (h/ade)

berakhir dengan aksi dorongdorongan antara aparat kepolisian dengan keluarga korban. Namun kali ini terdakwa nyaris tidak terkena amukan dari amukan keluarga korban.

Pengawalan berlapis yang diberikan oleh kepolisian dari Polsek Padang Timur dan Polresta Padang sekarang sulit ditembus oleh puluhan keluarga korban yang hendak menangani terdakwa.

Sehingga setelah terdakwa berhasil dinaikkan petugas ke dalam mobil tahanan untuk dibawa ke Lapas Muaro Padang, para keluarga korban itu sempat mengamuk kepada petugas kepolisian yang mereka anggap terlalu melindungi terdakwa yang telah membunuh Siska dengan sadis. (h/nas)

Kantor Imigrasi Padang Terbitkan 10 Ribu Paspor Baru PADANG, HALUAN — Kantor Imigrasi Kelas I.A Padang, Sumatera Barat, sejak Januari hingga Juni 2011 telah menerbitkan sebanyak 10.001 paspor baru. "Sementara dalam tahun 2010, kami menerbitkan sebanyak 15.205 buku," kata Kepala Imigras Kelas I.A Padang Elfinur di Padang, Rabu.

Menurutnya, paspor baru yang telah diterbitkan Kantor Imigrasi Kelas I.A Padang tersebut yakni kategori 24 halaman dan 48 h a l a m a n .

"Pengurusan paspor di Kota Padang dirasakan cukup tinggi, dalam satu hari kita menerbitkan sekitar 50 buku," k a t a n y a .

Berdasarkan data, Kantor Imigrasi Kelas I.A Kota Padang menerbitkan 3.301 penggantian yang masa berlaku habis, 142 paspor yang hilang, dan hilang akibat bencana alam sebanyak 26 paspor. Dia menambahkan, biaya pembuatan paspor baru kategori 24 halaman yang biasanya diperuntukkan bagi tenaga kerja Indonesia (TKI) sebesar Rp155.000, sedangkan kategori 48 halaman untuk umum sebesar Rp255.000.

"Kami tidak lagi meminta biaya pasfoto bagi masyarakat yang mengurus paspor di Kantor Imigrasi Kota Padang," katanya.

Dia mengatakan, Kantor Imigrasi Kota Padang, belum menerbitkan elektronik paspor (E-paspor) walaupun

sudah diberlakukan pada Januari 2011.

"Penerbitan paspor elektronis ini terbatas di beberapa Kantor Imigrasi di Jakarta, seperti di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Jakarta Barat, Kantor Imigrasi Kelas I Soekarno Hatta (Soeta), dan Kantor Imigrasi Kelas I Jakarta Pusat," katanya.

Menurutnya, tarif e-paspor diberlakukan sesuai dengan ketentuan PP No. 38 tahun 2009 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak di Kementerian Hukum dan HAM, sudah diatur dalam PP tersebut sebagai payung hukum penerapan e-paspor.

Dalam ketentuan tersebut biaya e-paspor untuk 48 halaman perbuku paspor sebesar Rp600.000, ditambah biaya biometrik Rp55.000 dan biaya sidik jari Rp15.000 sehingga biaya keseluruhan sebesar Rp.670.000. "Sementara biaya pembuatan e-paspor 24 halaman per buku Rp350. 000, ditambah biaya biometrik Rp55.000, dan biaya sidik jari Rp15.000, sehingga biaya keseluruhan sebesar Rp420.000,”katanya.

Dia menambahkan, Kantor Imgrasi Kota Padang, saat ini telah menerapkan foto dan sidik jari berbasis biometrik sebagai syarat pembuatan paspor. "Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya pemalsuan dan penggandaan paspor," katanya. (ant)

"Kami tidak lagi meminta biaya pasfoto bagi masyarakat yang mengurus paspor di Kantor Imigrasi Kota Padang," Elfinur

Padang

KAMIS, 28 JULI 2011 M 27 SYA’BAN 1432 H

Lingkar

2 Pembongkar Pembatas Tanah Dituntut JPU

DPRD Sayangkan Tawuran PADANG, HALUAN — Anggota DPRD Kota Padang sangat menyayangkan masih terjadinya tawuran antar pelajar hingga menyebabkan ada yang luka ringan dan berat.

Bahkan, hingga diopname di rumah sakit.

"Saya sangat prihatin dengan adanya tawuran antar pelajar ini, apalagi hingga ada yang terluka akibat benda senjata tajam," kata Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Padang Zaharman kepada Haluan, Selasa (26/7).

Dengan adanya kejadian ini, Dinas Pendidikan, pihak sekolah dan orang tua harus lebih memberikan perhatian kepada para siswa.

"Bahkan, harus mencari akar dari permasalahan ini. Kenapa, sampai terjadi tawuran.

Bukannya, mencari siapa yang salah apalagi hingga mengeluarkan siswa tersebut dari sekolah," kata kader demokrat ini.

Sementara itu anggota Komisi IV DPRD Kota Padang Pun Ardi mengatakan, masalah tawuran ini tidak usah saling menyalahkan.

Tapi, bagaiman mencari jalan keluarnya.

"Sehingga, ke depan tidak ada lagi tawuran.

Bahkan, hingga yang menyebabkan luka ataupun tewas," katanya.(h/ade)

DENI PRIMA

JEMBATAN PENGHUBUNG — Seorang anak melintasi jembatan Sikayan Mansaik, Rabu (27/7). Jembatan ini merupakan jembatan satu-satu yang menghubungkan Kampung Sikayan Mansaik dengan Kampung Kasumbo.

Warga Mawar Putih Silaturahim Jelang Ramadan

PADANG, HALUAN — Dua pria tua, terdakwa judi togel, Nasrul alias Bujang (53) dan Yustam (58) divonis tiga setengah bulan penjara oleh Majelis Hakim Sapta Diharja beranggotakan Kamijon, dan Zulkifli di persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Padang kemarin, selasa (26/ 7), karena terbukti melanggar pasal 303 ayat 1 ke-2 KUHP tentang perjudian.

"Terimakasih, Pak Hakim," kata keduanya kepada majelis hakim karena merasa bersyukur dengan putusan majelis yang lebih ringan dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum

PADANG, HALUAN — Gara-gara merusak pancang tanah (pembatas tanah), Darmawi panggilan Anton (46) dan Asnah panggilan Net (47), dituntut jaksa penuntut Umum (JPU) Kejari Padang, Irisa Nadeja empat bulan penjara.

Dalam tuntutan, kedua terdakwa pada hari Sabtu tanggal 10 April 2010 lalu, di Sawah Bukik Barangan Sawah Lua Kelurahan Surau Gadang Kecamatan Nanggalo Kota Padang, telah melakukan pengrusakan terhadap pancang tanah yang terbuat dari besi warna merah milik saksi Asni yang dipasang dengan semen.

Akibat perbuatannya, JPU menetapkan kalau terdakwa telah melanggar pasal 406 ayat (1) jo pasal 55 ayat (1) ke-1. Sementara,sidang yang di ketuai hakim Sapta Diharja beranggotakan Jon Effredi dan Kamijon diundur hingga Selasa (2/8), dengan agenda mendengarkan pembelaaan tertulis dari kedua terdakwa.(h/dfl)

Waspada Penipuan Berkedok Mensos

Pejudi Togel Divonis 3,5 Bulan Saja

PADANG, HALUAN — Puluhan warga RT 03 RW VII Komplek Perumahan Mawar Putih, Kelurahan Korong Gadang Kecamatan Kuranji, tadi malam menggelar acara silaturahim dalam rangka menyambut masuknya bulan suci Ramadan. Pada kegiatan yang dipusatkan di depan Poskamling di komplek perumahan tersebut, juga diserahkan hadiah selaku juara Poskamling tingkat Sumbar.

"Alhamdulillah, warga cukup antusias menyambut kegiatan ini. Walau rutin digelar tiap tahun, tetap saja memunculkan semangat baru dalam memupuk kebersamaan antar warga," kata ketua RT 03 RW VII Mawar Putih, Afdhal Ahmad, S Sos pada Haluan.

Kegiatan yang dihadiri seluruh warga yang menghuni perumahan tersebut, berlangsung cukup meriah. Tak hanya kaum dewasa, anak-anak dan remaja berkumpul ke depan Poskamling. Sehingga kemeriahan acara semakin terasa, meski kegiatan baru dimulai pukul 19.00 WIB. Selaku ketua RT, Afdhal merespon positif tingginya partisipasi seluruh warganya dalam memeriahkan kegiatan tersebut. Dan itu menurut Afdhal menunjukkan, kalau kebersamaan selalu menjadi yang utama di tengah masyarakat yang menghuni perumahan tersebut. Melalui silaturahim tersebut, Afdhal berharap rasa kebersamaan antar warga semakin meningkat. Dan itu akan menjadi modal yang sangat besar dalam menyongsong masa datang.

"Selaku ketua RT, saya sangat bersyukur setiap kegiatan yang digelar selalu dipenuhi warga. Mudah-mudahan kebersamaan akan selalu menjadi ciri khas kehidupan masyarakat di sini," harapnya.

Rasa kebersamaan, seiya sekata dan selalu dalam bingkai persaudaraan kata Afdhal, harus selalu hidup di tengah warga RT 03 RW VII. Dan semua itu, kuncinya adalah saling memahami dan saling menyayangi antar warga.(h/ted)

(JPU) Ira Yolanda, 5 bulan penjara.

Yustam ditangkap setelah polisi menangkap Bujang pada Rabu (4/ 5) lalu. Ketika itu, Bujang mengaku telah membeli togel pada Yustam.

Dia pun menunjukkan kedai Yustam di Simpang Lubuk Lintah Nomor 2 RT 02 RW 01 Kelurahan Lubuk Lintah Kecamatan Kuranji Padang.

Yustam akhirnya juga ditangkap polisi.

Pengakuan di Berita Acara Pemeriksaan (BAP), Yustam menyetor uang hasil transaksinya kepada Sep yang sekarang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).(h/dfl)

PADANG, HALUAN — Para pengelola Panti Asuhan di Sumbar harus waspada. Belakangan ini beredar surat palsu mengatasnamakan Menteri Sosial RI memberikan bantuan untuk Panti Asuhan. Padahal sesungguhkan tidak ada pemberian bantuan sosial dengan cara-cara seperti itu.

Surat tersebut salah satunya diterima oleh Panti Asuhan Al Hidayah Padang. Kepada Haluan Rabu (28/7), Pengurus Panti Asuhan Al Hidayah, Maat dan Khaidir, pihaknya sangat gembira mendapatkan surat tersebut yang menyebutkan panti yang dipimpinnya menjadi panti terpilih untuk mendapatkan bantuan sebesar Rp90 juta.

Saat ditelitinya, surat itu nyaris sama seperti aslinya.

Dalam surat itu disebutkan agar dia menghubungi Kepala Dinas Sosial Sumbar Drs. Kafrawi Bakhtiar. Tetapi nomor telepon selular yang dicantumkan adalah Hp.081511172 777. Ini bukan nomor handphone Kepala Dinas Sosial.

DENI PRIMA

WALAU JAUH dari kota, anak-anak asal Patamuan, Batu Busuak masih bisa tersenyum dan bermain seadanya

Karena perasaannya tak nyaman dengan hal itu, maka mereka langsung menemui Kepala Dinas Sosial Kafrawi Bakhtiar.

“Ternyata benar, setelah kita konfirmasi langsung ke Bapak Kafrawi Bakhtiar ternyata tidak ada bantuan seperti yang disebutkan itu. Surat tersebut palsu dan si pengirim bermaksud untuk menipu kami,” jelas Maat yang saat itu masih berada di ruang kerja Kepala Dinas Sosial.

Kafrawi Bakhtiar membenarkannya. Surat yang sama juga diterima oleh Pengurus Panti Asuhan Tri Murni, Padang Panjang. Surat itu palsu. Logo surat dari Kementrian Sosial bukan burung garuda seperti

Sistem Perparkiran Dibenahi

PADANG, HALUAN — Sistem perparkiran di Padang diyakini akan memasuki babak baru. Walikota Padang Fauzi Bahar menandatangani MoU tentang Manajemen Sistim Perparkiran dengan Tim Europe Parking System dari Honggaria di Gedung Bappenas Jakarta, Rabu (27/7). Penandatanganan itu juga disaksikan Staf Bapenas, Kepala Bapeda dan Kepala Dinas Perhubungan Padang.

Padang merupakan salah satu dari 10 kabupaten/kota yang diundang Bappenas untuk mempresentasikan sistim perpakiran di daerahnya masing-masing sebelum dilaksanakan MoU dengan negara

yang terkenal sukses bidang transportasi perkotaanya tersebut.

Saat presentasi tersebut, kata Firdaus, Kota Padang dinilai paling leng kap memiliki data base tentang perparkiran seperti Master Plan, gambar parkir yang kurang baik, lokasi gedung yang akan dibangun untuk arena parkir dan data lainnya.

“Sebelumnya, hari Selasa (26/ 7), tim dari Honggaria berjumlah 4 orang ini telah melakukan kunjungan lapangan ke pasar raya, terminal truk Koto Lalang, Lubuk Buaya dan dilanjutkan ekspos tim ini dihadapan wakil walikota, Asisten II, Bappeda, Bagian Pembangunan, Bagian Hukum dan

Penanaman Modal,” kata Kepala Dinas Perhubungan Padang, Firdaus Ilyas didampingi Sekretaris Dishub Feri dan Kabid Keselamatan Transportasi, yudi kepada Haluan, kemarin (27/7).

Menurutnya, penandatanganan MoU dengan Honggaria itu itu bertujuan membantu Kota Padang dalam pembenahan perpakiran serta melakukan kajian parkir di gedung serta pengadaan alat-alat parkir modern.“Program ini akan kita jalankan yang akan difasilitasi oleh Bapenas dan. Karena Padang dijadikan Pilot Proyek percontohan perparkiran modern di Indonesia di masa datang,” katanya. (h/vid)

Iklan Baris

DAIHATSU CAPELLA

Hub : IRWANTO

081363971759 0751 - 9806143

?

XENIA 1.3 DLX DP 18 JUTAAN / ANGSURAN 3,6 JUTAAN

DAHSIAT

DAIHATSU

XENIA TV LG LED 42" TERIOS HONDA SCOOPY PROMO HANYA BERLAKU SAMPAI

MILYAR

BULAN OKTOBER 2011

TERIOS DP 21 JUTAAN / ANGSURAN 4,1 JUTAAN

TDP

DAN MELAYANI

TDP

GM.MB DP 13 JUTAAN / ANGSURAN 3,5 JUTAAN

13 jt

TUKAR TAMBAH

17 jt

LUXIO DP 16 JUTAAN / ANGSURAN 4,8 JUTAAN

HUB : Hubungi :

PESAN SEKARANG JUGA!!!

CHANDRA

081363276276

TERSEDIA : CASH BACK

HUB :

Xenia Terios Luxio Grand Max PU

DHANILSATRIA

TDP 15 Jt an TDP 20 Jt an TDP 14 Jt an TDP 9 Jt an

A AN

Dapatkan CASH BACK 12 Jt* * atau DP 0%

081363358095 0751 - 7858838

T O Y O T A

ALTIS VIOS YARIS HILUX

AVANZA INNOVA RUSH FORTUNER

Syarat kredit murah, Bunga kecil & DP kecil

SISKA R

081363009186 / 0751-7847106

(Counter Sales)

TEMPAT INDENT DAIHATSU Xenia Terios Pick Up MB Luxio Surion Hub :

TDP TDP TDP TDP TDP TDP

15 Jtan 20 Jtan 11 Jtan 13 Jtan 15 Jtan 20 Jtan

HERRY

BANJIR HADIAH...!!!

Undian 1 Milyar BURUANNN....

085274467936 081266280242

Jl. Jhoni Anwar No.12Telp. (0751) 782525, 081266062283, 081807257680 Mobil Modif Gaul Warna Merah th 88 Jazz 07 Vitell Sporty Abu-abu Honda City 06 Abu-abu, Kijang Pick Up Avanza 06 Hitam, Avanza 05, BMW 92 318i Innova 06 Hitam, Pajero 96, Mercy 95

Padang

DP 18.803.000 ANGS 3.768.000 DP 20.831.000 ANGS 4.186.000 DP 22.328.000 ANGS 4.503.000 DP 25.539.000 ANGS 3.499.000 DP 28.342.000 ANGS 3.887.000 DP 30.405.000 ANGS 4.180.000

ALJUFRI Auto 2000 Way of Life!

- Pick Up - Roalvan - Karimun - Splash - APV Arena - Swift - SX 4 - Grand Vitara

8 Jtaan 13 Jtaan 14 Jtaan 19 Jtaan 9 Jtaan 14 Jtaan 21 Jtaan 23 Jtaan

Pasang Iklan Anda disini ...

KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com HONDA GAJAH MOTOR Honda Freed TDP 24jt Angs/bln 8,1jt Honda Civic TDP 35jt Angs/bln 10,1jt Hub :

791

ASTRA DAIHATSU READY STOCK Xenia Terios Luxio Grand Max PU Grand Max MB Sirion

081374991979 / 0751 7855179

Hubungi Bag. Penjualan:

DONI SAPUTRA, SE

HP : 08126712726 / FLEXY 0751 7872220

DAIHATSU

GRGASUTRIS AN AN

PERTAMA

Proses Cepat, Data Bisa Dijemput, Menerima Tukar Tambah Hubungi Segera : SUARDI,SE

0813 6319 8611

surat itu, tetapi logo Kementrian Sosial sendiri. Begitu pula dalam hal penanda tangan surat resmi di kementrian hanya 1 orang, tidak 2 orang seperti surat itu.

Kejanggalan lainnya adalah tanda tangan yang mengatasnamakan Sekjen Kemensos dan Dirjen Resos Kemensos tidak seperti aslinya. Yang paling mencolok adalah nomor telepon yang harus dihubungi bukan nomor telepon selular miliknya.

“Ini adalah penipuan. Bila memang Kemensos akan memberikan bantuan, maka tentunya dibicarakan dulu dengan dinas terkait di daerah.

Dalam hal ini kami tidak pernah diberitahu sebelumnya.

Ditambah lagi dengan sejumlah kejanggalan tersebut,” terang Kafrawi.

Dia mengingatkan, agar seluruh pengurus panti asuhan di Sumbar waspada dan tidak cepat berpercaya ketika mendapat surat yang menyebutkan ada bantuan untuk panti yang dipimpinnya.

Dikatakan Kafrawi, nomor telepon kepala dinas sosial palsu itu telah dihubunginya seolah-olah dirinya pengurus panti asuhan. Seseorang menjawab dengan nada tinggi dan memarahinya, mengapa baru menghubunginya. Lalu dia minta agar ditransfer sejumlah uang.

“Saya sudah hubungi nomor itu, seolah-olah saya pengurus panti. Ujung-ujungnya dia minta ditransfer sejumlah uang. Karena itu, saya pastikan ini adalah penipuan berkedok bantuan sosial untuk panti asuhan,” katanya.

Maat dan Khaidir mengaku lega walau sebenarnya dia berharap dana bantuan itu memang ada. Namun yang pasti, dia terlepas dari upaya penipuan. (h/vie)

Sinar Motor

PAKET TOYOTA AVANZA E AVANZA G AVANZA S AVANZA E AVANZA G AVANZA S

ASTRA DAIHATSU

TUKAR/TAMBAH

085295026688, (0751)8228333

661

0813 88 67 88 96

ASTRA DAIHATSU

Angsuran 3,7 jt-an Angsuran 3,9 jt-an Angsuran 5 jt-an Angsuran 5,5 jt-an Angsuran 8,8jt-an Angsuran 4,9jt-an

BONUS PASTIKAN PEMBELIAN MOBIL "TOYOTA" ANDA DI DEALER RESMI "TOYOTA"

RULLY

READY STOCK

Paket Hemat Toyota TDP 22jt-an TDP 27jt-an TDP 35 jt-an TDP 36jt-an TDP 87jt-an TDP 36 jt-an

READY STOCK

GM.PU DP 11 JUTAAN / ANGSURAN 2,2 JUTAAN

"READY STO CK" "BUNGA PA LING RENDAH "

Avanza E Avanza G Inova Rush Fortuner Yaris

Ready & Discount

XENIA 1.0 DLX DP 17 JUTAAN / ANGSURAN 3,3 JUTAAN

805

DAIHATSU

DOK

SALAH SATU tempat parkir yang terdapat di kota Padang

Otomotif

Smart

Rp. 20.000,- / terbit TERIOS : DP 20 Jutaan XENIA : DP 15 Jutaan LUXIO : DP 20 Jutaan GRANDMAX MB : DP 13 Jutaan GRANDMAX PU 13 : DP 11 Jutaan GRANDMAX PU 15 : DP 13 Jutaan Mau THR

15

Hub :

081266115060

MUKHLIS 0751 - 8200228

TDP 15 Jt an TDP 20 Jt an TDP 14 Jt an TDP 10 Jt an TDP 10 Jt an TDP 20 Jt an

Dapatkan CASH BACK 12 Jt* * atau DP 0%

* Hub Bag Penjualan : *

VHINO 081363646799

IKRAR

Flexi : 7861997 081374359920, 081947429930

TOYOTA INTERCOM Ready Stock !!!

Avanza Innova Rush Fortuner Yaris Camry

Bunga Murah Vios % Dyna Rino Hilux Hilux Double Dapatkan Grand Prize Cabin 1kg Emas & Cash Back Altis

4,56

Tukar Tambah Juga Bisa (DP 15%)

KOBE

08126738957, 0751 - 7859913

DIJUAL CEPAT

Sepeda Motor Merk Bajaj Pulsar 180cc, Th.11, W. Hitam, BA Padang, Mesin Bagus, Terawat. Hub : 081374096100

Terbit sejak 1948

16

Padang Pariaman Saiyo Sakato

KAMIS, 28 JULI 2011 M 27 SYA’BAN 1432 H

Gubernur Apresiasi Wirid Bulanan Pemkab

Lingkar Wabup Dorong Pemerintahan Efektif PADANG PARIAMAN, HALUAN — Wakil Bupati Padang Pariaman Damsuar menilai sistem kepemerintahan yang baik, dan efektif merupakan hal yang paling utama untuk dicapai dalam pengelolaan administrasi pemerintahan.

Dalam penyelenggaraannya tidak terlepas dari pada aktivitas dan peranan aparatur yang dituntut untuk lebih cakap, kompeten, profesional, transparan dan berbudaya kerja yang baik dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya.

Wakil Bupati Padang Pariaman Damsuar mengatakan, reformasi birokrasi telah cukup lama dimulai. Tujuan Reformasi birokrasi secara umum adalah untuk membangun atau membentuk profil, dan perilaku aparatur yang memiliki integritas tinggi, produktivitas tinggi dan bertanggung jawab.

“Berkaitan dengan reformasi birokrasi tersebut, di Padang Pariaman, upaya yang telah kita lakukan sampai saat ini adalah dengan melakukan Penataan struktur organisasi perangkat daerah di mana Ranperda-nya masih dalam proses evaluasi,” kata Damsuar.

Untuk keberhasilan tersebut belum lama ini Pemkab Padang Pariaman mengikuti penilaian citra bhakti abdi negara tingkat Provinsi Sumatera Barat.

“Peningkatan kualitas pelayanan publik adalah titik penting sebagai ujung akhir dari keseluruhan reformasi administrasi pemerintahan di Indonesia,” tegas Damsuar. (h/ded)

PADANG PARIAMAN, HALUAN — Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno memberikan apresiasi kepada Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni, yang dinilai mampu melaksanakan wirid pengajian rutin sekali sepekan.

DEDI SALIM

WISUDA — Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni menghadiri wisuda STIT Syeh Burhanuddin Pariaman angkatan I.

STIT Syech Burhanuddin Wisuda 271 Lulusan PADANG PARIAMAN, HALUAN — Sebanyak 271 lulusan Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Syech Burhanuddin Pariaman diwisuda, Sabtu (23/7).

Wisuda ini merupakan angkatan I Program S 1 Jurusan Pendidikan Agama Islam tahun akademik 2010/2011.

Acara ini dihadiri Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni.

Menurut Ketua STIT Syech Burhanuddin Nazar Bakri, sejak didirikan pada tahun 1978, STIT SB telah mencetak 2.159 alumni. Kemudian, hari ini merupakan wisuda yang

ke 13 bagi STIT. “Wisuda ini merupakan pertama kali dihadiri Bupati Padang Pariaman,” kata Nazar Bakri.

Dijelaskannya, tamatan STIT telah tersebar di seluruh penjuru tanah air.

Banyak yang jadi guru agama dan juga ada yang bekerja di perkantoran dan sekolah sekolah swasta.

Pada kesempatan itu Nazar Bakri berpesan kepada para wisudawan dan wisudawati agar langsung terjun, mengabdikan diri di tengah-tengah masyarakat.

Baik sebagai guru honor atau pegawai kantoran.

Sebelumnya, Nazar Bakri pun sempat menyinggung soal status STIT-SB yang telah terakreditasi di Kementerian Pendidikan Nasional, dan berada di bawah binaan pemerintah daeah melalui Yayasan Islamic Centre Kabupaten Padang Pariaman.

Sementara Ketua Kopertis Wilayah IV Sumatera Barat dalam sambutannya yang disampaikan Wakil Koordinator Gusril mengatakan, ke depan, STIT SB harus dapat meningkatkan

kualitasnya. Baik dari segi akademik, tenaga pengajar, maupun dari segi sarana dan prasarana yang mendukung upaya peningkatan status akreditasinya.

STIT-SB,merupakan satusatunya Sekolah Tinggi Agama Islam milik dan berada di bawah pembinaan pemerintah daerah.

Untuk itu, Kopertis memberikan apresiasi pada Pemkab Padang Pariman, yang begitu peduli terhadap dunia pendidikan Agama Islam.

Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni dalam sambu-

tannya mengingatkan para wisudawan, dan wisudawati bahwa dengan diwisudanya bukan berarti proses belajar mereka telah selesai.

“Ini baru permulaan dari karier dan perjalanan hidup saudara-saudara dit e n g ah - t e nga h m a sy a ra kat,” katanya.

Pemkab katanya, siap membantu STIT-SB dalam melakukan upaya pengembangan, termasuk memberikan beasiswa kepada dosendosen STIT-SB yang hendak melanjutkan pendidikannya. (h/ded)

Apresiasi tersebut diberikan Gubernur Irwan Prayitno saat memberikan ceramah pada pengajian rutin tersebut, Jumat (22/7) di Gedung Saiyo Sakato.

Selain sebagai gubernur, Irwan juga tampil sebagai dai pada kegiatan itu.

Hadir juga BupatiAli Mukhni, Wakil Bupati Damsuar dan Sekdakab Mawardi Samah serta Muspida, serta PNS di lingkungan Pemkab Padang Pariaman. Tak ketinggalan sejumlah anggota dewan.

Menurut bupati, kegiatan pengajian ini telah berjalan sekitar Sembilan bulan. Tujuannya antara lain adalah sebagai upaya peningkatan

keimanan dan ketakwaan aparatur Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman. Bahkan juga buat masyarakat Padang Pariaman. “Masyarakat Agam pun bisa mendengar pengajian ini melalui radio,” tambah Ali Mukhni.

Sementara dalam ceramahnya, Gubernur Irwan sempat menyinggung soal pola hidup sebagian umat Islam yang menurutnya tidak sesuai dengan ajaran Islam. Antara lain, Islam mengajarkan agar ummatnya membaca dan menuntut ilmu hingga ke liang kubur. Kenyataannya masih banyak ummat Islam yang tidak mau membaca. (h/ded)

Warga Diminta Ciptakan Situasi Kondusif PADANG PARIAMAN, HALUAN — Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni, mengajak masyarakat menjaga kondisi yang kondusif selama Ramadan, sehingga kegiatan yang dilaksanakan tidak mengganggu warga yang sedang menjalani ibadah puasa.

Menurutnya, salah satu bentuk kegiatan yang mengganggu warga yang sedang ibadah tersebut adalah membuka usaha warung makanan di siang hari.

“Untuk menertiban warung kelambu yang mungkin muncul selama Ramadan, kami

telah menginstruksikan pada petugas Pol PP untuk mengontrol dan melakukan razia,” ujar Ali Mukhni Di samping itu, dalam menyambut bulan Suci Ramadan 1432 Hijriah, Ali Mukhni mengajak masyarakat untuk mempersiapkan diri lahir dan bantin. “Bulan Ramadhan merupakan bulan yang suci.

Untuk itu mari kita sambut bulan ini dengan hati yang bersih dengan menghilangkan segala perselihan dan segala prasangka buruk,” lanjut bupati. (h/ded)

Dharmasraya Ranah Cati nan Tigo

Potensi Zakat Dioptimalkan

Lingkar Nagari Timpeh Rapat Koordinasi DHARMASRAYA, HALUAN — Nagari di Kecamatan Timpeh menggelar rapat koordinasi (Rakor) nagari pertama guna memecahkan persoalan-persoalan yang ada, dan menyerap setiap aspirasi di nagari Dalam Rakor tersebut, selain diikuti perangkat nagari, juga diikuti badan musyawarah nagari, camat berserta staf dan oleh seluruh ninik mamak se-Kecamatan Timpeh Camat Timpeh,Paryanto, Selasa (26/7) mengatakan, rakor yang digelar di Nagari Taratak Tinggi ini bertujuan untuk memecahkan permasalahan yang ada di setiap nagari, serta untuk menyerap aspirasi dari setiap nagari.

“Agenda yang diadakan dalam rakor ini ialah membahas masalah seluruh aset pemerintah yang terdapat di nagari, dan diharapkan menjadi tanggung jawab dari setiap wali nagari,” ujar Paryanto Selain itu rakor juga membahas mengenai kebijakan pembangunan, dan peran serta masyarakat dalam membangun nagari.

Kemudian membahas masalah Izin Mendirikan Bangunan (IMB), seperti apa prosedur dalam IMB ini dilaksanakan, sehingga bisa jadi masukan bagi nagari dan Pemda. (h/fma)

DHARMASRAYA, HALUAN — Kementerian Agama dan Badan Amil Zakat Dharmasraya menggelar temu konsultasi yang membahas pemberdayaan zakat produktif, karena diyakini semakin kompleknya masalah keagamaan, khususnya dalam memahami pengertian asnaf delapan atau orang-orang yang berhak menerima zakat menurut perspektif hukum Islam.

TINJAU PASAR — Bupati Adi Gunawan didampingi Kepala Koperindag Zubrizal, Kabag Humas Asril, Kadis Hutbun Ramilis dan Wali Nagari Sikabau Sulistiyo memantau harga sembako di Pasar Sikabau, Senin (25/7)

PT TKA Gelar MTQ ke 18 DHARMASRAYA, HALUAN — Wakil Bupati Syafruddin R membuka secara resmi Musabaqoh Tilawatil Alquran (MTQ) ke 18 yang digelar PT Tidar Kerinci Agung (TKA) di Masjid Baiturrahmah Jorong Mangun Jaya Nagari Lubuk Besar Kecamatan Asam Jujuhan, Jumat (22/7).

MTQ ke 18 tingkat PT TKA ini digelar selama empat hari, sejak tanggal 22 hingga 25 Juli mendatang dengan diikuti 9 kontingen, dan 4 kafilah berasal dari Limbur Lubuk Bingkuang Provinsi Jambi, 2 kafilah dari Kabupaten Solok Selatan dan 3 kafilah dari Kabupaten Dharmasraya dengan total peserta berjumlah sebanyak 450 orang.

Penyelenggaraan tahun ini akan dipertandingkan sebanyak 13 cabang lomba, di antaranya tilawah, tartil, asmaul husna, azan, khutbah Jumat, penyelenggaraan salat jenazah, kaligrafi, cerdas cermat dan hafiz. Dengan

menghadirkan juri-juri yang berkompeten di bidangnya, empat orang berasal dari Kabupaten Dharmasraya dan dua orang berasal dari tuan rumah.

Para pemenang nantinya akan memperebutkan tropi bergilir Jenderal Manager PT TKA, tropi tetap, piagam dan bingkisan.

Wakil Bupati, Syafruddin R mengatakan, tujuan utama diadakannya MTQ ini bukan untuk sekadar perlombaan dan mencari pemenang semata, serta menjunjung masingmasing peserta namun yang lebih utama adalah bagaimana MTQ ini bisa mengilhami kepada masyarakat, bahwasanya tujuan akhirnya adalah kita bisa membaca, memahami, dan mengaplikasikan ajaran Alquran tersebut dalam kehidupan kita seharihari.

“Melalui ajang MTQ ini kita dapat mempersiapkan generasi muda untuk mengahadapi era globalisasi dimasa

yang akan datang yang penuh dengan tantangan,” ujar Syafruddin.

Dikatakannya, untuk menghadapi dan menangkal pengaruh globalisasi tersebut, kita harus menanamkan sejak dini ajaran Alquran kepada anak-anak, sehingga mereka kelak akan menjadi anak yang beriman, berakhlak mulia, dan berkarakter Qurani, dengan demikian mereka akan terpelihara dari pengaruh buruk dan segala macam hal-hal yang tidak baik dimasa yang akan datang.

Menurut Wabup, momentum ini banyak sekali manfaat yang bisa dapat, selain untuk membangun jati diri anak-anak, ajang ini juga dapat menjadi ajang sillaturrahmi dan meningkatkan rasa kebersamaan dan kekompakan diantara sesama, serta meningkatkan keharmonisan hubungan dengan masyarakat

kabupaten tetangga.

Melalui ajang MTQ ini, Wabup menghimbau pada seluruh masyarakat untuk dapat kembali meramaikan masjid dan mushalla yang ada di daerah masing-masing.

Jenderal Manager PT TKA Herman Pratikno, mengatakan, kegiatan ini sudah merupakan kalender tahunan bagi PT. TKA sejak berdiri 25 tahun yang lalu.

“Kegiatan ini sudah merupakan rutinitas tahunan PT TKA sejak 18 tahun yang lalu. Kegiatan ini diikuti oleh warga yang berada di komplek PT TKA dan masyarakat yang berada di sekitar,” ujar Herman.

Dikatakannya, melalui kegiatan MTQ ini selain untuk membina generasi muda, PT TKA sekaligus ikut serta dalam mewujudkan dalam pembangunan manusia Indonesia seutuhnya. (h/fma)

Zakat merupakan salah satu strategi penting dalam memajukan kualitas kehidupan umat Islam, tidak hanya saat ini tetapi juga untuk masa akan datang Bupati Adi Gunawan di Aula Depag Dharmasraya, Selasa (26/7) mengatakan, konsultasi ini bisa memberikan kesempatan kepada semua yang merupakan stakeholder dari pengelola zakat.

Hal ini dilatarbelakangi masih berbedanya persepsi dalam pengelolaan zakat, terutama dalam pengumpulan dan pendistribusian kepada asnaf delapan Sebab, saat ini kehidupan masyarakat pun telah berkembang sejalan dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi serta budaya masyarakat, sehingga kondisi itu memberikan persepsi yang berbeda di antara pengelola zakat tersebut.

“Pemerintah Daerah mempunyai kepentingan yang sangat besar dalam pemanfaatan zakat, karena banyak aspek yang memungkinkan kehidupan tumbuh dan berkembang melalui zakat, agar pengurus BAZ Dharmasraya untuk lebih mengoptimalkan peran zakat di tengah-tengah masyarakat, tentunya mulai dengan me nyusun strategi BAZ, penetapan program dan kegiatan, mengefektifkan pola

pendistribusina serta mengevaluasinya,” ujar bupati Guna merealisasikan ke arah yang lebih potensial dan optimal pemberdayaan zakat ini perlu menjalin koordinasi, kesepahaman dalam wawasan keagamaan terutama pada alim ulama, penyuluh, tokoh masyarakat dan pimpinan ormas se Dharmasraya sebagai penerang rohani masyarakat Agar pihak yang terkait bisa memberikan pandangan-pandangan kedepan dalam pemberdayaan zakat melalui BAZ, sehingga dana zakat yang terkumpul sekitar Rp2,5 miliar setiap tahun tersebut akan berdaya guna, tepat sasaran dan mampu memperbaiki pola pikir dan pandangan masa depan dan perekonomian kaum duafa Saat ini zakat yang terkumpul di BAZ Dharmasraya 99,9 persen baru dari zakat gaji profesi PNS se-Dharmasraya, diharapkan BAZ dapat menjangkau para pengusaha, perusahaan perkebunan, pertambangan dan para muzaki lainnya.

Kondisi di daerah ini mempunyai potensi untuk mengoptimalkan pengumpulan dana zakat dari para pengusaha, untuk itu perlu disikapi dengan pola,dan sistem manajemen yang profesional agar potensi zakat dapat dinikmati oleh kaum dhuafa di daerah ini. (h/fma)

Sumatera Barat Lintas Partai Golkar Bantu Musala PADANG PANJANG, HALUAN — Menyambut Ramadan 1432 H, DPD II Partai Golkar Kota Padang Panjang melakukan bakti sosial sekaligus menyerahkan bantuan dana untuk Musala Kacang Kayu dan Musala Nur Amin Suka Maju Pasar Usang, Rabu (27/7).

Ketua DPD II Partai Golkar Kota Padang Panjang Asril Kasoema menjawab Haluan usai kerja bakti, menyebutkan, Partai Golkar sebagai partai pemenang Pemilu di Kota Padang Panjang wajib mengabdikan diri untuk rakyatnya.

“Ini semua menjadi tanggung jawab kita bersama termasuk kader Partai Golkar, sebab Partai Golkar adalah partai rakyat dan mengabdi untuk rakyat,” ujar Asril, yang juga anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat.

Sementara itu, Ketua Pelaksana Bakti Sosial Partai Golkar Kamrita mengatakan, kegiatan ini sudah menjadi agenda tahunan Partai Golkar di Kota Padang Panjang. (h/son)

KAMIS, 28 JULI 2011 M 27 SYA’BAN 1432 H

Bantuan Beras untuk Panti Asuhan Masih Kurang PADANG, HALUAN — Bantuan beras untuk panti sosial swasta di Sumbar yang dialokasikan dalam APBD 2011, ternyata tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan penghuni 124 panti sosial selama 1 tahun.

Tim Ramadan Bantu Tiap Masjid Rp2 Juta AGAM, HALUAN — Tim Ramadan Kabupaten Agam selama bulan Ramadan 1432 H mengunjungi 32 masjid di 16 kecamatan yang ada, masing-masing 2 masjid tiap kecamatan. Tiap masjid dibantu Rp2 juta.

Dalam kunjungan itu, 16 tim melakukan salat tarawih bersama, memberikan siraman rohani, menyosialisasikan program pemerintah, melakukan dialog dengan masyarakat di setiap masjid yang dikunjungi.

Di antara program Pemkab Agam yang harus disosialisasikan tim adalah giat menanam dan menyemai dari kecil, taharah membersihkan masjid, sekolah, tempat tinggal, mengaji magrib serta tebar bibit ikan.

Menurut Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat Sekretariat Kabupaten Agam Khairuddin, selain 32 masjid itu, tim khusus diketuai Bupati Agam juga mengunjungi 4 masjid lain. (h/ks)

Sumbar Butuh 300 Guru SLB PADANG, HALUAN — Sumbar masih membutuhkan 300 orang guru untuk mendidik anak berkebutuhan khusus. Jumlah murid Sekolah Luar Biasa (SLB) di Sumbar saat ini tercatat 5.000 orang. Kebutuhan tenaga pendidiknya, sebagian sudah dibantu perguruan tinggi.

Hal itu disampaikan Kabid PAUD PK PLK Jhony Nurdin, saat membuka rapat koordinasi (Rakor) Pendidikan Khusus (PK) dan Pendidikan Layanan Khusus (PLK) Provinsi Sumatera Barat, berlangsung empat hari (26-29 Juli) di Hotel Basko Padang, Selasa (26/7).

Menurut Jhony, SLB di Sumbar saat ini tercatat 120 SLB, yang banyak dikelola swasta.

Karena itu peran masyarakat dalam menangani pendidikan ke depan, di samping pemerintah dan orangtua, juga termasuk semua pihak.

Pada acara tersebut, beberapa murid SLB di Kota Padang berkesempatan menampilkan sejumlah talenta mereka.

Rakor PK PLK diikuti 48 orang peserta dengan nara sumber selain direktur juga Kasubdit Program PPK LK Dikdas Kemendiknas RI Harizal, Sekretaris Dinsos Sumbar Haryo Lelono dan Kepala BLPT Sumbar Syafrudin Abbas. (h/yun)

17

M JONI

PERESMIAN — Bupati Pessel Nasrul Abit menekan tombol sirene sebagai tanda peresmian PLTD Lunang Silaut, Rabu (27/7).

PLTD Lunang Silaut Diresmikan, 3.000 Rumah Nikmati Listrik PAINAN, HALUAN — Krisis listrik yang melanda daerah Pessel kini mulai teratasi dengan peresmian PLTD Lunang Silaut.

Kebutuhan listrik sebanyak 3.000 rumah kini terlayani, dari total daftar tunggu sebanyak 11 ribu rumah di 44 nagari pada 96 kampung yang belum dialiri listrik.

“Faktor keterbatasan layanan listrik ini dipicu karena sebagian masyarakat belum bisa menyepakati tiang transmisi yang sudah dibanguan untuk dialirkan arus listrik, karena takut terkena radiasi atau pengaruh lainnya,” kata Bupati Pessel Nasrul Abit, pada peresmian PLTD Lunang silaut Pessel, Rabu (27/7).

Manajer PT PLN Cabang Padang Mustofa, mengatakan, pihaknya telah berusaha memenuhi kebutuhan listrik daerah

Pessel, antara lain membangun Gardu Induk Bungus dengan kapasitas 30 MW yang sudah rampung pelaksanaannya tahun 2004 lalu. Kemudian pembangunan transmisi 5 KV dan Gardu Induk/GI Indarung ke GI Bungus dan juga GI Kambang 30 MW. Hingga kini PT PLN Cabang Padang telah mendistribusikan kebutuhan listrik untuk Pesisir Selatan sebesar 60 MW yang tersebar di beberapa titik gardu induk di kawasan Kambang dan Ranah Pesisir, termasuk Kecamatan Lunang Silaut.

Untuk meningkatkan pelayanan listrik kepada masyarakat, PT PLN Cabang Padang juga meluncurkan listrik sistem pra bayar melalui Program Gerakan Sehari Satu Juta Sambungan atau Grasss.

Dengan pelayanan ini masya-

rakat bisa mengendalikan pemakaian listrik sendiri, kemudian bebas dari ancaman pemutusan dan biaya keterlambatan. Pulsa bisa dibeli secara online di seluruh Indonesia di Payment Point Pos dan layanan perbankan.

Pemakaian listrik sangat tergantung dengan pulsa yang dibeli, bila pulsa tidak mencukupi listrik secara otomatis mati sampai adanya penambahan pulsa kembali oleh pelanggan listrik.

Salah serorang masyarakat Lunang Silaut, Tugimin menyambut positif beroperasinya PLTD Lunang Siluat karena selama ini masyarakat belum bisa menikmati alat penerangan listrik, sehingga masyarakat tak bisa menerima informasi dari dunia luar, dari televisi dan media elektronik lainnya. (h/mjn)

Bantuan itu hanya cukup untuk 8 bulan. Karena itu diupayakan mencukupinya dengan menyampaikannya ke DPRD Sumbar agar tambahannya dapat dialokasikan pada APBD Perubahan 2011.

Kepala Dinas Sosial Sumbar Kafrawi Bakhtiar kepada Haluan Rabu (27/7), di Padang, mengatakan, tahun 2011 diperoleh alokasi bantuan beras untuk 4.636 penghuni panti sebesar Rp5,3 miliar. Sebab ketika proses penganggarannya di dewan harga beras masih Rp8.000/kg. Sementara ketika mulai direalisasikan, harga beras sudah melambung lebih dari Rp10.000/kg.

Revisi anggaran telah dilakukan dan disesuaikan dengan harga beras Rp9.000/kg. Karena selisih harga saat dianggarkan dengan revisinya itu menyebabkan alokasi beras untuk panti sosial ini tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan 1 tahun.

“Bantuan beras yang dialokasikan dalam APBD Sumbar 2011 untuk 4.636 anak panti, hanya cukup memenuhi kebutuhan 8 bulan. Setiap anak panti mendapatkan jatah beras 400 gram/hari. Kita akan upayakan untuk memenuhinya 1 tahun dengan mengajukan tambahannya pada perubahan APBD,” kata Kafrawi.

Program bantuan beras untuk panti asuhan melalui APBD Sumbar telah dimulai sejak 2008 silam. Beras yang disalurkan merupakan beras kualitas baik nomor 2. Saat ini proses distribusi beras untuk panti asuhan tengah berlangsung bagi panti yang berada di Pasaman.

Seluruh panti asuhan yang mendapatkan bantuan ini adalah panti asuhan swasta yang ada di Sumbar. Keberadaan panti ditandai dengan adanya kepengurusan dan pendirinya yang dibuktikan dengan adanya akte notaris serta memiliki kantor.

Sementara panti sosial milik Pemprov Sumbar yang jumlahnya 8 unit, memiliki anggaran tersendiri sehinga tidak perlu dibantu lagi, di

KAFRAWI BAKHTIAR

antaranya Panti Bina Netra Tuah Sakato, Panti Bina Grahita, Panti Asuhan Anak dan Bina Remaja Budi Utama di Lubuk ALung, Panti Tuna Werda Sabai Nan Aluih di Sicincin, Panti Bina Remaja Harapan Ibu di Padang Panjang, Panti Asuhan Tri Murni di Padang Panjang, Panti Tuna Werda Kasih Sayang Ibu Cubadak di Batusangkar serta Panti Karya Wanita Andam Dewi di Sukarami Solok.

Selain dari APBD Sumbar, panti asuhan swasta ini juga mendapatkan bantuan dari APBN berupa kompensasi subsidi BBM. Namun besarannya belum diketahui. Biasanya tahun sebelumnya setiap anak panti mendapatkan Rp3.000/hari/orang.

Lalu ada pula bantuan dari Yayasan Dharmais untuk sejumlah panti di Sumbar.

“Melihat banyaknya bantuan yang dialokasikan untuk panti asuhan di Sumbar, mestinya anak-anak panti cukup terpenuhi kebutuhannya. Namun bila masih kurang karena tingginya tingkat kebutuhan anak, maka pengurus panti hendaknya dapat lebih kreatif mencari sumber pendapatan bagi panti yang dikelolanya,” kata Kafrawi.

Misalnya saja, adanya lahan garapan pertanian sehingga hasil pertaniannya dapat dijual untuk memenuhi kebutuhan atau sebagian kebutuhan anak panti dapat dipenuhi dari hasil kebun sendiri. Begitu pula dengan memelihara ternak. Ini adalah bagian dari sumber penghasilan panti. (h/vie)

18

Sumatera Barat

KAMIS, 28 JULI 2011 M 27 SYA’BAN 1432 H

Lintas

PERINGATAN HAN

Perhatian Terhadap Anak Masih Kurang

Pembelian BBM Dibatasi Rp100 Ribu LUBUK BASUNG, HALUAN — Para pengendara kendaraan bermotor kini mengeluh karena semakin sulit memperoleh bahan bakar minyak (BBM) di Lubuk Basung. SPBU di pusat kota mematok setiap mobil hanya boleh membeli premium senilai Rp100 ribu. ”Sudahlah antreannya lama, dijatah pula hanya Rp100 ribu,” ujar salah seorang pemilik mobil, Malin, Selasa (26/7). Di SPBU Monggong, Lubuk Basung, Selasa (26/7), BBM habis.

Sementara di kios eceran masih banyak terlihat.

Hanya saja harganya Rp6.000/liter. Alasan pedagang pengecer, untuk mendapatkan BBM di SPBU sangat sulit. Mereka harus menggunakan tanki BBM mobil mereka, karena SPBU tak melayani pembelian dengan jeriken. ”Kami harus berulangkali ke SPBU untuk mendapatkan BBM, karena sekali pengisian hanya diperbolehkan senilai Rp100 ribu,” ujar beberapa pedagang pengecer di Lubuk Basung, yang minta jati dirinya tidak diekspos. (h/msm)

Warga Buang Sampah di Pinggir Jalan AGAM, HALUAN — Sebagian warga Agam masih memiliki kebiasaan buruk membuang sampah di pinggir jalan raya. Alasannya, tempat pembuangan sampah semakin sulit ditemukan.

Menurut Wali Nagari Biaro Gadang Kecamatan Ampek Angkek Susilo MR St Kayo, kemarin, pinggiran jalan raya Bukittinggi-Payakumbuh tepatnya di kawasan Biaro amat sering ditemukan onggokan sampah, walaupun papan peringatan larangan pembuangan sampah telah dipasang.

Pembuangan sampah di pinggir jalan, biasanya dilakukan menggunakan mobil pribadi pada malam hari, sehingga sulit diketahui pelakunya secara jelas.

Sementara pantauan Haluan menunjukkan, selain pada pinggiran jalan jalur Bukittinggi-Payakumbuh, tumpukan sampah juga banyak terlihat pada pinggiran jalan raya jalur Bukittinggi-Lubuk Basung.

Warga meminta pemerintah memperbanyak tempat pembuangan sampah dan memperluas wilayah operasi mobil pengangkut sampah serta mempercepat pembangunan pabrik pengolahan sampah yang direncanakan di kecamatan Ampek Nagari agar sampah tidak lagi dibuang pada ruangan terbuka seperti pada sungai, jurang dan pingir jalan. (h/ks)

Masyarakat Diminta Tanggap Bencana PADANG PANJANG, HALUAN — Kapolda Sumbar Brigjen Pol Wahyu Indra Pramugari meminta seluruh komponen masyarakat untuk tanggap bencana alam karena bencana alam datang tanpa diketahui waktunya.

“Seluruh masyarakat berkewajiban untuk tanggap bencana. Jangan hanya mahir dalam simulasi semata,” ujar Wahyu, saat menyaksikan pelaksanaan simulasi penanggulangan bencana di halaman Mapolres Kota Padang Panjang, Rabu (27/7).

Simulasi itu diikuti seluruh instansi pemerintah, swasta, Pramuka, pemadam kebakaran, TNI, Balakar, SAR, ORARI, dan jajaran Polres Kota Padang Panjang.

Kapolres Kota Padang Panjang AKBP Syofyan Hidayat selaku penanggung jawab simulasi, menyebutkan, simulasi ini untuk memberikan pemahaman kepada seluruh jajaran masyarakat dalam menghadapi musibah bencana alam sesuai dengan bidang tugas masing-masing. Simulasi ini dilaksanakan sehari penuh dengan memperagakan seluruh peralatan yang difungsikan saat terjadi bencana.

“Jadikan simulasi ini sebagai hal yang nyata seolah-olah merupakan sebuah kejadian sesungguhnya,” sebut Kapolda Sumbar Wahyu. (h/son)

PADANG, HALUAN — Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim prihatin rendahnya perhatian terhadap anak-anak di Sumbar.

Dia meminta seluruh jajaran yang terkait dengan peningkatan kesejahteraan anak untuk memprioritaskan program-program pelayanan anak yang inovatif untuk menunjang tumbuh kembang anak.

“Belum optimalnya perhatian terhadap anak bisa dilihat dari masih banyaknya pelanggaran terhadap hak-hak anak. Misalnya berupa kekerasan, diskriminasi, ekspolitasi dan lain-lain baik yang muncul di media maupun yang terselubung. Untuk itu kepada seluruh jajaran terkait perlindungan anak seperti Dinas Kesehatan, Badan Pemberdayaan Perempuan dan KB, BKKBN di Kota/Kabupaten untuk memprioritaskan program-program perlindungan dan pemenuhan hakhak anak,” tegas Muslim Kasim saat membuka acara puncak peringatan Hari Anak Nasional (HAN) di Auditorium Gubernuran Sumbar, Rabu (27/7).

Saat ini Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar mencatat baru 59 persen bayi di Sumbar yang mendapat pelayan Posyandu.

Sementara bayi yang mendapat ASI dengan sempurna baru 43 persen.

“Itu artinya perhatian terhadap anak belum optimal. Kita sudah bisa menurunkan angka gizi buruk terhadap anak, namun dalm diri anak masih melekat hak, harkat, dan martabat yang utuh sebagai seorang manusia.

Anak memiliki fungsi strategis sebagai investasi kita di masa depan. Oleh karena itu harus diperhatikan dan dan disiapkan sebaik dan sedini mungkin,” tambah Muslim lagi.

Hal senada juga disampaikan Kepala Dinas Kesehatan sekaligus Ketua Panitia HAN Provinsi Sumbar 2011 Rosnini Savitri.

“HAN ini diselenggarakan untuk terus menumbuhkan kepedulian dan kesadaran serta peran aktif masyarakat dan swasta untuk pelayanan kesehatan gizi dan informasi yang seluasnya untuk seluruh anak Indonesia,” ujar Rosnini.

Terkait perhatian yang belum optimal terhadap anak, Rosnini pun sependapat bahwa masih banyak anak yang tidak pendapat pelayanan kesehatan di Sumbar.

“Jika baru 59 persen berarti masih banyak anak yang tidak pergi ke Posyandu. Ada juga anak yang tidak mendapat ASI penuh selama enam bulan, padahal ini kan hak mereka dan orangtua harus memenuhi itu,”tegasnya.

Oleh karena itu, lanjut Rosnini, pemahaman terhadap kesehatan reproduksi, kehamilan dan KB harus diberikan kepada anak sejak mereka remaja.

“Dari berbagai program yang dilakukan Dinkes, BBPR dan KB, BKKBN semuanya berujuan memberikan pemahaman sejak dini kepada anak tentang hak-

haknya,” ujarnya lagi.

Dalam sambutannya, Rosnini juga menjelaskan bahwa acara puncak HAN ini merupakan penutupan dari beberapa kegiatan yang telah dilakukan sebelumnya.

Sebelumnya telah dilaksanakan safari anti narkoba, siraman rohani tentang ABS SBK, dan pembinaan OSIS beberapa sekolah.

Selain itu dalam bidang pendidikan juga telah dilaksanakan

Olimpiade Sains Nasional, lomba siswa, festival seni nasional, lomba cipta lagu anak, lomba tari dan beberapa lomba lainnya.

Dalam bidang kesehatan Dinkes juga telah melakukan pembinaan ke beberapa panti asuhan dan pelatihan pencegahan kekerasan terhadap anak oleh BPPr dan KB. Sementara BKKBN telah menyelenggarakan acara untuk pengembangan PIK

Remaja.

Dalam puncak HAN ini tampil pemenang-pemenang lomba yang telah diadakan sebelumnya di daerah, di antaranya pemenang lomba tari, juara 2 lomba pantomim nasional, akustik Forum Anak Sumbar, Qoriah Nasional asal Sumbar dan lain-lain.

Dalam acara ini hadir 780 orang a nak TK, SD, SLB, SMP dan Panti Asuhan. (h/cw16)

Pengusaha Angkutan Barang Pansus Kasus Kantor Penghubung Tewas Gantung Diri Sumbar akan Dibentuk LUBUK BASUNG, HALUAN — Bujang Malin (48) nekad mengakhiri hayatnya dengan jalan gantung diri, Rabu (27/7), di los kain, Pasar Balai Salasa Kampuang Pinang, Kecamatan Lubuk Basung. Jasadnya ditemukan warga sekitar pukul 06.30 wib. Seharihari, Bujang adalah pengusaha jasa angkutan barang.

Warga Jorong Balai Salasa tersebut sudah lama mengidap penyakit gula (diabetes mellitus). Bahkan jari kakinya pernah diamputasi. Akhirakhir ini penyakit yang diidapnya kian parah. Penyakit dimaksud telah menjalar ke mata. Matanya, menurut informasi sudah tidak normal.

Akibat penyakit itu, tubuh Bujang yang dulu gemuk, kini jadi kurus.

Karena penyakit yang diderita tidak kunjung sembuh, ia jadi frusrasi.

Keputusasaannya semakin parah manakala matanya kian lamur.

”Ia pernah mengeluhkan penyakitnya yang tak kunjung berangsur sembuh. Malah ia sempat mengatakan tidak akan hidup lama,” ungkap sumandonya, Maizul Amri St. Pamenan kepada Haluan, Selasa (27/ 7), di rumah duka.

Bujang Malin, di kalangan teman sepergaulannya dikenal baik. Ia juga dipanggil dengan sebutan Bujang Apuak, karena tubuhnya gemuk. Ia memiliki pelanggan pedagang pakaian di pekan-pekan di kawasan Agam belahan barat.

Begitu jasadnya ditemukan, warga langsung melaporkannya ke polisi.

Petugas dari Polsek Lubuk Basung dan Polres Agam pun langsung ke TKP. Menurut visum petugas medis, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Ia murni meninggal akibat gantung diri. (h/msm)

Kejati Segera Panggil Wawako Pariaman

PADANG, HALUAN — Setelah menetapkan tujuh tersangka, Kejaksaan Tinggi Sumbar akan segera memanggil Wakil Walikota Pariaman Helmi Darlis, terkait kasus dugaan korupsi peralihan tanah negara bekas erfpacht verponding 172 yang terletak di Bukit Berkicut, Jorong Sukarami, Kenagarian Koto Gaek Lubuk Kecamatan Gunung Talang Kabupaten Solok 2008.

DELLA

PERINGATAN HAN — Wagub Sumbar Muslim Kasim berdialog dengan anak-anak dalam acara puncak peringatan Hari Anak Nasional (HAN), Rabu (27/7).

“Namun pemanggilannya nanti baru sebatas saksi.

Pemeriksaan terhadapnya nanti mungkin sebatas keterlibatannya saat menjabat sebagai notaris dan PPAT yang menerbitkan akta jual beli tanah tersebut,” kataKejati Sumbar Bagindo Fachmi kemarin.

Keterangannya diperlukan dari Helmi adalah tentang perannya dalam proses pengalihan tanah tersebut. Apakah

dia (Helmi Darlis-red) sudah melaksanakan proses penjualan tanah sesuai dengan prosedur atau belum.

Menurut Fachmi, ada dugaan akibat dikeluarkannya akta jual beli tersebut, mengakibatkan terjadinya kerugian negara.

Dimana terjadi pengeluaran, yang membuat negara dirugikan. Hal itu disebabkan karena ada akte jual beli yang disahkan oleh notaris tersebut dalam jual beli.

Hal itu masih didalami penyidik Kejati Sumbar.

Secara garis besar, kasus tersebut saat ini sudah mendekat proses akhir.”Secara keseluruhan kasus ini sudah hampir final,” tandas rang Piaman itu.

Untuk proses pemeriksaan, saat ini tim penyidik Kejati Sumbar sedang mempersiapkan surat ijin pemeriksaan ke presiden. (h/dfl)

. .

AAM ALZUNAZ ANUGRAH MANDIRI

PADANG, HALUAN — DPRD Sumbar akan Ia juga sepakat, kalau masalah Kantor membentuk panitia khusus (Pansus), terkait Penghubung, perlu dibentuk Pansus dan polemik Kantor Penghubung Pemprov Sumbar diselesaikan secepatnya. “Memang harus di Jakarta yang menjadi temuan oleh BPK RI. diselesaikan secepatnya. Agar ada kejelasan Menurut Ketua Komisi III DPRD pada publik,” tuturnya.

Sumbar M Nurnas, Pansus tersebut untuk Sebelumnya, Gubernur Sumbar Irwan mengkaji kembali nilai investasi yang Prayitno mengatakan, masalah aset harus dilakukan, pendirian dari PT Balairung diburukan penyelesaiannya. Apakah itu aset Citrajaya Sumbar (BCS) dan kesalahan daerah GOR Agus Salim, masalah tanah penganggaran yang menjadi temuan. dan termasuk Kantor Penghubung. “PenyeleDari temuan BPK RI, terdapat kesalahan saiannya akan diupayakan secepatnya. Sehingga penganggaran atau bertentangan dengan nantinya pengelolaan aset akan lebih baik,” peraturan perundang-undangan sebesar Rp25 katanya. (h/rud) miliar lebih. Di samping itu juga ditemukan kelebihan pembayaran sebesar Rp6,3 miliar.

PD. AMANAH LANGSUNG KE “Semuanya akan kami Jl. Nipah No. 29 Padang bahas dan tindaklanjuti.

Telp. (0751) 8525777, HP. 08126713455 Terutama masalah penganggaran dan pendirian BCS,” Izin Dep-Kes RI No. KD 9515216 M ujarnya.

Kegiatan Anda Terganggu Oleh Hernia ? JANGAN KHAWATIR Dari awal, katanya, SABUK PENAHAN HERNIA AKAN MEMBANTU ANDA DPRD memang telah meren- PENYEBAB HERNIA ADALAH : canakan, agar Perda pendirian 1. Kelemahan otot yang disebabkan pembawaan dari lahir ; Hernia yang terjadi pada bayi biasanya karena penegangan otot, contohnya pada waktu menangis dan batuk.

BCS direvisi. Untuk dilakubarang-barang berat atau penegangan otot yang berlebihan. kan penyesuaian nilai investasi 2.3. Mengangkat Proses melahirkan (Khusus HERENIA pada wanita) yang dilakukan pemerintah 4. Bekas jahitan operasi yang belum sembuh dengan sempurna provinsi, sebelum diserahkan BAGAIMANA CARA MENGATASINYA ?

Diantara beberapa metode pengobatan HERNIA, yang paling populer adalah penggunaan pada pengelola.

“Sabuk Penahanan HERNIA ”.

Sementara anggota Ko- Sabuk ini akan menahan usus agar tidak turun menembus dinding perut. lain adalah pembedahan, dimana daerah yang terbuka akan dijahit sehingga usus tidak misi III DPRD Sumbar Djo- Cara dapat menyembul keluar. Pembedahan adalah satu-satunya cara untuk mengatasi HERNIA, nimar Boer melihat, temuan walaupun tidak 100% menjamin Hernia tidak akan kambuh lagi. Apabila yang bersangkutan dari BPK RI tidak lebih dari melakukan berbagai kegiatan seperti olah raga, bekerja, mengangkat barang berat, batuk dan sebagainya, akan timbul lagi tekanan terhadap dinding perut. Akibatnya apabila tanpa lemahnya sumber daya penge- penahanan yang kuat, tekanan tersebut akan mendorong dinding perut, sehingga sebagian lola keuangan, dalam me- dari usus akan menyembul keluar lagi. Support / Penyangga adalah sabuk penahan Hernia nyajikan laporan keuangan. yang membantu menyangga Hernia untuk berada pada tempat yang seharusnya.

Dengan Memakai Era Support, manfaat yang diperolah adalah : “Makanya ada temuan 1. Bagi penderita yang belum dioperasi tidak usah khawatir Hernianya akan turun/bertambah parah walaupun ia melakukan berbagai kegiatan, karena era support akan membantu oleh BPK dan itu jelas menmenahan hernia tersebut. jadi masukan bagi kami, 2. menyangga, Bagi penderita yang sudah dioperasi tidak perlu khawatir bahwa Hernianya akan kambuh dalam melakukan pengawakembali, sehingga dia bebas melakukan berbagai kegiatan seperti semula. Dengan Support penderita Hernia akan bebas melakukan apa saja. san,” sebutnya.

1966

STOP ! HERNIA

PT. ALZUNAZ ANUGRAH MANDIRI Jl. Veteran No. 98 Padang 25115 Telp. 0751 - 811 687 Fax. 0751 - 241 52 e-mail : alzunaz_anugrahmandiri@yahoo.co.id

E .W EAST WEST

COLLEGE

NGGAK LULUS UMPTN !? ANDA NGGAK PERLU PUTUS ASA..

SIAPAPUN ANDA... BELUM BEKERJA...

LET'S GO !!! BERGABUNG DENGAN EWC (East West College) Lembaga Pendidikan Perhotelan di Negeri 9 Malaysia PROGRAM SINGKAT 1-3 bulan tamat langsung bekerja di Hotel Bintang 5 di Malaysia dengan gaji standar Luar Negeri.

Uang kuliah bisa dicicil setelah bekerja.

Tunggu apa lagi...

DAFTAR SEGERA !!!!

LANGSUNG BEKERJA DI HOTEL BINTANG 5 MALAYSIA

EAST WEST COLLEGE

Contact Person : Pak Cik : 0812 675 9909 Pak Zul : 0813 7494 5555 Yeni : 0821 7187 0767

Bukittinggi & Payakumbuh Septic Tank Dimanfaatkan untuk Hasilkan Bio Gas

BUKITTINGGI, HALUAN — Seiring perjalanan waktu diikuti kemajuan teknologi serba canggih, pemerintah maupun masyarakat harus mewaspadai terjadinya pendangkalan akidah umat di tengah masyarakat. Peran Badan Kontak Majeklis Taklim (BKMT) sangat diharapkan dalam hal ini.

Untuk mempersiapkan BKMT untuk hal itu, Pemerintah Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh (ABTB) Kota Bukittinggi menggelar pembinaan terhadap pengurus dan

anggota BKMT se kecamatan ABTB, Selasa ( 26/7 ).

Pembinaan yang berlangsung 2 hari dan diikuti 60 orang peserta itu dibuka secara resmi Asisten II

Pemko Bukittinggi Ismail Johar di hadapan Camat ABTB Rismal Hadi, unsur Muspika, Kepala KUA, Lurah se Kecamatan ABTB dan Pengurus BKMT kota dan kecamatan.

Asisten II Pemko Bukittinggi Ismail Johar pada kesempatan itu menilai, ibu-ibu yang tergabung dalam BKMT adalah daiyah yang harus berdakwah di lingkungan sekitar terutama dalam rumah tangga sendiri.

Sebagai perisai dalam rumah

tangga, ibu-ibu adalah teladan bagi anak-anak yang setiap hari berinteraksi dengan teknologi yang berdampak positif dan negatif bagi kehidupan mereka.

“Oleh sebab itu BKMT diharapkan mampu mengantisipasi terjadinya pendangkalan akidah umat di masa mendatang, sebagai akibat yang ditimbulkan oleh bermacammacam teknologi seperti internet yang dapat dengan mudah diakses oleh anak-anak kita,” kata Ismail.

Di samping itu, ungkapnya, ibu-

Smart DIJUAL RUMAH

1 Unit Rumah, Jl. Jeruk 18 No.388 Perumnas Belimbing. Fasilitas : 2 KT, 1 KM, LT. 64M2, Listrik 900 W, Air PDAM, Sertifikat Hak Milik, Lokasi Dekat Pasar Belimbing. Dijual Rp.79 jt (Nego). Hub : Irwanto HP. 081363971759, (0751) 9806143 8 4 1

ibu yang tergabung dalam BKMT juga diharapkan ikut serta melakukan pengentasan kemiskinan bersama pemerintah daerah.

“BKMT jangan hanya menerima tausiah dari ustad, tetapi juga dituntut mempunyai tingkat kepedulian dengan kondisi masyarakat kita. Sehingga melalui organisasi BKMT yang anggotanya mayoritas kaum ibu ini di samping mencari ilmu juga membagi ilmu dengan masyarakat,” kata Ismail. (h/rdw)

TIM SAFARI RAMADAN

Bantuan Rp200 Juta Dianggarkan untuk Masjid PAYAKUMBUH, HALUAN — Pemerintah Kota Payakumbuh menurunkan 10 Tim Safari Ramadhan (TSR), guna mengunjungi 40 masjid di lima kecamatan, selama puasa Ramadan 1432 H mendatang.

Tim akan menyerahkan total bantuan Rp200 juta.

Setiap masjid yang dikunjungi TSR bakal menerima bantuan Rp5 juta. Masjid yang dikunjungi TSR puasa Ramadan tahun lalu, tidak dikunjungi TSR tahun ini.

Seluruh anggota TSR melakukan pertemuan, dipimpin Wakil Walikota Syamsul Bahri, dalam acara di aula Balaikota di Bukik Sibaluik Payakumbuh, Rabu (27/7). Dalam acara tersebut hadir sejumlah anggota Muspida, Kepala Kantor Kementerian Agama Bustari, Asisten I Richard Moesa, Asisten II Yanuar serta Ketua LKAAM Indra Zahur Dt Rajo

Komisi VI DPR Pantau UKM Bukittinggi BUKITTINGGI, HALUAN — Rombongan Komisi VI DPR RI dipimpin Airlangga Hartarto melakukan kunjungan kerja ke Bukittinggi untuk melihat kondisi UKM di kota itu, Rabu (27/7) siang.

“Kami ingin melihat kondisi UKM di kota ini dan kami juga ingin mengetahui program-program Dinas Koperindag Bukittinggi,” ujar Airlangga kepada wartawan usai diterima Walikota Bukittinggi Ismet Amzis, Sekda Yuen Karnova, Asisten III Ismail, Kepala DPKAD Melfi Abra, Kepala Dinas Koperindag Gustav, serta sejumlah pimpinan SKPD lainnya.

Sementara Ismet Amzis pada pertemuan itu kepada rombongan antara lain menjelaskan, empat sektor unggulan yang menjadi andalan kota yang dipimpinnya. Keempat sektor yang tengah terus dikembangkan itu yakni pariwisata, pendidikan, perdagangan dan jasa serta kota pelayanan kesehatan dan tempat peristirahatan.

“Saat ini Bukittinggi sedang merencanakan pembangunan kereta gantung di Ngarai Sianok. Sebab, dari tahun ketahun jumlah kunjungan wisata ke kota ini selalu menunjukkan peningkatan yang sangat tajam, rata-rata mencapai 16,2 persen,” jelasnya.

Selain itu ia juga menyinggung tentang sejumlah aset milik pemerintah pusat, dan provinsi serta BUMN yang terbengkalai, seperti tanah sepanjang eks rel kereta api dan belakang PLN milik PT KAI dan tanah eks LPM milik KemenkumHAM. Menanggapi hal itu, Komisi VI DPRRI menyatakan aset yang tak terpakai bisa diminta Pemko Bukittinggi karena ada peraturan memberi wewenang untuk langkah itu.

Terkait belum terealisasinya PP 84/1999 tentang perubahan batas wilayah Bukittinggi dan Kabupaten Agam hingga kini, Ismet menjelaskan mencoba merintis sejumlah kerjasama bersama Pemkab Agam sebagai bagian dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Sementara Refrizal, anggota Komis VI DPR menyarankan agar semua pihak berani mengevaluasi PP tersebut melalui Komisi II dan Mendagri. (h/rdw)

19

BKMT Diandalkan Cegah Pendangkalan Akidah Umat

Lintas

PAYAKUMBUH, HALUAN — Masyarakat Kelurahan Koto Baru Balai Janggo, Kecamatan Payakumbuh Utara, sudah menerapkan septic tank komunal untuk menghasilkan bio gas, sebagai kebutuhan memasak. Saat ini sudah terpasang sebanyak 6 septic tank untuk kebutuhan warga pada 90 rumah tangga.

Ketua LPM Kelurahan Koto Baru, Jhonrizal, yang ditemui di Kubu Gadang, kemarin, menuturkan, dari 90 rumah tersebut, baru dua rumah yang telah mulai memanfaatkan hasil gas masing-masing untuk memasak sekitar 2 jam sehari. Seluruh rumah akan menikmati mamasak dengan bio gas secara bertahap.

Menurut dia, biaya bio gas jauh lebih murah dibanding dengan pemakaian minyak tanah (minah) maupun kompor gas. Jika pemakaian minah satu rumah tangga seliter per hari, berarti 30 liter dengan harga Rp5.000 per liter sama dengan Rp150 ribu per bulan.

Begitu juga dengan kompor gas mayoritas Rp80 ribu per bulan.

Untuk bio gas, kata Jhonrizal, biayanya diperkirakan mencapai antara Rp10 hingga Rp15 ribu perbulan, jauh lebih irit dari minyak tanah dan kompor gas biasa, sehingga masyarakat pemakai bio gas tersebut akan sangat terbantu. “Meringankan beban pengeluaran rumah tangga,” sebut Jhonrizal.

Sementara itu, Kepala Dinas PU Payakumbuh Muswendri Apites, mengakui biaya bio gas jauh lebih irit, sehingga sangat membantu masyarakat. Tahun 2011 ini septic tank komunal dibangun untuk 6 kelurahan yang tersebar pada 3 kecamatan, yakni Kecamatan Latina, Kecamatan Payakumbuh Barat dan Payakumbuh Utara. (h/zkf)

KAMIS, 28 JULI 2011 M 27 SYA’BAN 1432 H

ILHAM

PENDAFTARAN — DPD Partai Golkar Payakumbuh menggelar jumpa pers terkait pembukaan pendaftaran bakal calon (balon) Walikota Payakumbuh yang dimulai 1 Agustus 2011.

Simarajo serta sejumlah anggota MUI Payakumbuh.

Pertemuan pemko dengan anggota TSR, untuk mengevaluasi kunjungan TSR tahun kemarin. Kemudian, menghimpun seluruh program strategis yang direncanakan setiap SOPD, agar seluruh anggota TSR mengetahui program SOPD besangkutan. “Anggota TSR diminta mampu memberikan jawaban yang sejuk dari sejumlah pertanyaan yang dilontarkan jemaah atau masyarakat,” katanya.

Tujuan TSR diturunkan pemko, katanya, menghimpun aspirasi jemaah, guna membantu dalam penyusunan program pembangunan tahun mendatang.

Keluhan yang dirasakan masyarakat sangat diperlukan dan harus diketahui langsung oleh pemko, guna pengambilan kebijakan oleh pimpinan. (h/smt)

Tinggi, Minat Masyarakat Miliki Sertifikat Tanah

PAYAKUMBUH, HALUAN — Minat masyarakat Kota Payakumbuh untuk memiliki sertifikat tanah cukup tinggi. Buktinya, permohonan sertifikat program nasional (Prona) tahun ini relatif tinggi mencapai sekitar 600 persil. Sementara jatah kota ini hanya sebanyak 300 persil, namun jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan tahun 2010 yang hanya 100 persil.

Hal itu diungkapkan Kepala Kantor Pertanahan Kota Payakumbuh Kusmana dalam per-

cakapan dengan Haluan ketika ditemui di kantornya, Rabu (27/ 7). Sekaitan dengan peningkatan pelayanan kepada masyarakat yang diterapkan kantor tersebut.

Menurut dia, untuk menggulangi permasalahan kekurangan sertifikat Prona, Kantor Pertanahan setempat mempersilakan masyarakat mengurus sertifikat melalui Layanan Masyarakat Sertifikasi Tanah (Larasita).

Layani ini sudah dilaksanakan sejak tahun 2010 lalu, realisasinya

cenderung meningkat.

“Kita sudah melayani program Larasita tahun 2010 mencapai 51 bidang, tahun 2011 meningkat cukup signifikan. Selama tujuh bulan terakhir sampai Juli ini, telah terlayani melalui Larasita sebanyak 68 bidang, sudah melampaui realisasi 2010, sedangkan waktu tahun ini masih tersisa lima bulan lagi,” ulas Kusmana.

Dikatakan, kepada seluruh pegawai Kantor Pertanahan, terutama petugas loket, ditekankan

agar melayani seluruh masyarakat secara baik. Kepada mereka diberikan segala akses dan informasi sehingga mereka mengerti dan paham setiap layanan yang diinginkan. “Layanan tepat waktu merupakan salah satu kunci dalam memperoleh kepercayaan dari masyarakat,” sebutnya.

Berkaitan dengan layanan sertifikat Prona, petugas langsung menyerahkan sertifikat secara massal itu ke lokasi tempat pemukiman masyarakat. Sehingga

memperoleh apresiasi positif dari masyarakat yang menerima Prona.

Hal seperti itu baru terealisasi tahun 2010, tidak pernah dilaksanakan sebelumnya.

Tingginya animo masyarakat untuk memiliki sertifikat tanah di kota ini, dinilai tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Kantor Pertanahan setempat semakin membaik. Kepercayaan itu diperoleh, berkat sosialisasi yang dilakukan Kantor Pertanahan kepada warga kota. (h/zkf)

Pendaftaran Balon Walikota Payakumbuh 2012 Dibuka PAYAKUMBUH, HALUAN — DPD Partai Golkar Payakumbuh terhitung 1 Agustus 2011mulai membuka penjaringan atau pendaftaran bakal calon (balon) Walikota dan Wakil Walikota Payakumbuh untuk Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2012 nanti.

Informasi terbuka ini diumum-

Iklan Baris Rp. 20.000,- / terbit

= PROPERTI

kan dalam konferensi pers pengurus DPD Partai Golkar Payakumbuh yang dipimpin langsung oleh Sudirman Rusma, didampingi Sekretaris YB Dt Parmato Alam, Wakil Ketua HW Dt Mangkuto Marajo Nan Hitam, Edward DF dan Khairul saat menggelar jumpa pers di Kantor DPD Golkar Kota Payakumbuh,

Jalan Soekarno Hatta Koto Nan Ampek, Selasa (26/7).

Sudirman Rusma mengatakan Golkar siap menerima siapapun yang mendaftar di Partai berlambang beringin tersebut. Pengumuman pembukaan pintu partai ini sesuai Juklak 02 Partai Golkar.

“Ini adalah tahap pertama dari beberapa tahap penjaringan. DPP Partai Golkar sedianya akan melakukan survei yang dilakukan oleh sebuah lembaga survei independen, perihal calon calon yang potensial untuk memimpin Payakumbuh nantinya,” kata Sudirman Rusma.

Sudirman menjelaskan, Partai Golkar siap mendukung calon yang memang di hati rakyat, walaupun bukan dari kader internal Partai Golkar. Hanya saja = KOMPUTER

= OTOMOTIF

= ELEKTRONIK

Partai Golkar tentu akan mengutamakan calon yang berasal dari kader Partai Golkar.

“Prosedurnya begitu, semua calon, baik dari kader maupun non kader kita jaring dan kita terima mendaftar. Nanti akan ada survei tentang kepopuleran dan keterpilihan calon. Bila ada kader yang bagus kita akan mendahulukan kader dari dalam,” terang YB Parmato Alam.

YB Parmato Alam menerangkan, para calon yang mendaftar ke Golkar bukan lagi sebagai pembeli ‘tiket kereta politik’. Justru sebaliknya, bagi calon yang memang punya kans untuk memenangkan kursi BA 1 M, Golkar bersedia memberikan fasilitas dan menanggung cost politik Pilkada nanti.

“Malah sebaliknya, kita akan menyiapkan anggaran menyokong calon yang memang di hati rakyat.

Sudah keputusan DPP Golkar,

= ALAT KOMUNIKASI

Pasang Iklan Anda disini ...

= FASHION

KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

= BIRO JASA = RUPA RUPA = INFO BISNIS

DIJUAL

Tanah seluas 3 Ha, Hak Milik, Penawaran Rp.200 juta /Ha, di Liki Atas Muaro Labuah Kabupaten Solok Selatan, Hub :

0811873225 / 087826879

KEHILANGAN

DIJUAL

BPKB BA 205 ST, a.n.

ROSDIANA. Hilang di depan Bank Mandiri Cab. Muaro, Jl. Batang Arau Padang. Bagi yang menemukan harap lapor pos polisi terdekat

Ruko, LT. 620M2, LB. 240M2 x 3 Lantai.

Jual Jantan Dogo Argentino, 1.5 Th - 15 jt. Jl. Kampung Batu No.43A Padang. Hub : 081993634254

DIJUAL SEGERA

1. Sebidang tanah di Komplek Perumahan Unand Blok B Depan Lap. Golf Hook (Kanan Kiri Jalan) 489M2. SHM (850 ribu/m2 = Bisa Nego) 2. Sebidang tanah di Komplek Perumahan Unand Kel. Pisang Luas 600 M2, 400 M2, 300 M2. SHM (650 ribu/m2 = Bisa Nego) Hubungi : Benny = 08126600950, Ismail = 082170335151, Tam = 081363403172

DIJUAL TANAH

Luas 510M2, lokasi di Banuaran samping TK Presiden. Hub : (0751) 7861168

DIJUAL TANAH

Lokasi di Kota Pekanbaru.

Ukuran 15x14,25x50 M2, Jln. PArit Indah. Luas 950M2 di Jln. Wonosari. Bagi yang berminat hub : 085263670013 & 081371737763

DIJUAL RUMAH

1 unti Rumah di Perum Pondok Indah Blok G-5, Parak Gadang Ganting, Padang. Minimalis, Asri, Aman & Cluster, LT121 m2, LB 70 m2, 2 KT, 1 KM, 1300 watt, PAM, SHM, IMB, Pny Taman Depan, Car Port, Halaman Belakang, & Tangki Air. Peminat Hub : 08126633438, a/n. Hengki Kho

DIJUAL RUMAH

2 Lantai, Siap Huni, Lokasi Strategis di Perumahan Cendana Parak Kopi (Polamas). Bebas Banjir & Tsunami.

LT/LB. 195M/250M2, Listrik 2200 W, Telp, Air PDAM, Garasi 2 Mobil, R. Tamu, R. KEluarga, R. Makan dan Gudang, Lampu Hias, Sofa, Lemari Pajang. Harga 875 jt (Nego). Hub : Devin (0751) 7807055

KEHILANGAN

1 (satu) lbr STNK Sepeda Motor Suzuki Tunder BA.6804 WH. An. Dominikus Supriyanto. Hilang hari Senin, 18 Juli 2011 di Pesisir Selatan. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

DIJUAL RUMAH Rumah Type 36 di Komplek Monang Lubuk Buaya Koto Tangah, Padang.

Sudah di renovasi jadi 3 kamar tidur, ruang tamu luas 4x3, ruang keluarga luas 5x4, kamar mandi 4. Bagi yang berminat hubungi nomor HP. 081266796212 (tanpa Perantara)

KEHILANGAN

1 (satu) lbr STNK Sepeda Motor Supra Fit BA.6145 AK. An. Aliyusman. Hilang hari Senin, 25 Juli 2011 dalam perjalanan dari Padang Besi menuju Jalan Baru Indarung. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

DPD Golkar Sumbar dan DPP Golkar Payakumbuh. Setelah dilakukannya penjaringan tahap I, maka kita akan melakukan penjaringan tahap II 6 bulan sebelum Pilkada di gelar,” terang YB Dt Parmato Alam dan HW. Dt. Mangkuto Marajo Nan Hitam.

Terkait calon dari kader Partai Golkar DPD Payakumbuh, YB Datuk Parmato Alam sendiri mengakui sudah ada kader yang dipersiapkan.

Hanya saja semua keputusan tetap saja diambil oleh DPP. “Kita juga punya kader. contoh saja Bapak Sudirman Rusma yang notabene adalah Ketua DPD Payakumbuh dan Wakil Ketua DPRD. Tapi nantinya kita lihat survei dulu. Setelah itu, kita dengar aspirasi rakyat. Mana yang terbaik oleh rakyat dan partai, itulah yang kita calonkan,” tutup YB. Dt Parmato Alam. (h/il)

POPULAR GROUP JAYA EXPRESS Melayani Jasa Pengiriman Kilat seluruh Indonesia

Service door to door (Barang dijemput dan diantar)

Hubungi

0751 781 8791

Office : Jl. Ar Hakim No. 73 ( Simpang Ranah ) Padang, Sumatera Barat Jl. Herkules No. 13 Dadok Tunggul Hitam Padang, Sumatera Barat

DIJUAL / DIKONTRAKAN

Ruko - Jl. Pondok No. 94 Padang (Samping Bank Panin), L 9M, P 23 M, 4 Lt (3,5 Tingkat).

Hub : (0751) 7861168

KEHILANGAN

STNK BA.1288 RL. Jenis Mobil Jeep, merk Suzuki, Type Escudo Th.1994. An. Afni Marlina.Hilang Senin, 25 Juli 2011 disekitar Indarung. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

20

KAMIS, 28 JULI 2011 M 27 SYA’BAN 1432 H

Lingkar Harga Bahan Kue Naik PADANG, HALUAN – Taradisi membuat kue lebaran membuat sejumblah harga bahan pembuat kue mulai melambung. Di Pasar Raya, kemarin, Rabu (27/7) kenaikan harga kebutuhan kue mulai terasa.

Ema (53), salah satu pedagang tepung, mengaku pada Haluan sejak 10 hari terakhir harga tepung mulai naik.

Kenaikan ini lantara harga dari distributor juga naik. Pedagang mengaku hanya menytesuaikan harga modal mereka saja.

“Biasanya saya jual tepung Rose Brand seharga Rp4 ribu, sekarang Rp4.500, karena modalnya juga naik. Kalau dijual dengan harga lama, saya hanya untung seratus rupiah,” ujarnya.

Sementara harga gula pasir, harga biasanya Rp12 ribu per kilonya, kini mencapai Rp15 ribu perkilo. Begitu juga gula aren, naik dari Rp15 ribu menjadi Rp18 ribu.

Menurut Rizal, pedagang lainnya, kenaikan harga gula disebabkan meningkatnya permintaan jelang Ramadhan. Sementara pasokannya berkurang karena petani tebu enggan menggiling gula.

“Mereka lebih senang menjual tebu langsung ke tukang es tebu panggang yang kini menjamur dengan mobil, bukan hanya ke Padang namun juga ke Pekanbaru,” ujarnya.

Risma, (23) merasakan kenaikan harga bahan-bahan kue itu mulai membebani keuangan keluarga. Dalam minggu ini ia sudah tiga kali ke pasar, dan harga masih belum stabil. Setiap belanja, harga selalu naik, dalam sepekan, harga mentega Blue Band 200 gram tiga kali naik. Awalnya mentega Blue Band naik dari Rp4.800, naik menjadi Rp5.200. Kemarin naik lagi menjadi Rp 5.500.

“Dalam seminggu ini saja harga mentega sudah tiga kali naik,” ujar Risma, yang membuka pesanan kue Lebaran.(h/win)

Ekonomi Bisnis HARI INI DI SELURUH KANTOR BAYAR

Taspen Padang Cairkan Dana Pensiun ke-13 PADANG, HALUAN- PT Taspen (Persero) Cabang Padang membayarkan Pensiunan ke-13 tahun 2011 mulai hari ini, Kamis (28/7). Pensiun ke-13 tersebut diterima 39.490 pensiunan di wilayah cabang Padang dengan total dana yang dibayarkan Rp64,97 miliar lebih.

ANT

Harga Buah-Buahan Bertahan PADANG, HALUAN- Mendekati bulan ramadan, harga buah-buahan masih terbilang stabil. Seperti buah jeruk yang banyak mengadung vitamin C dijual dengan kisaran harga Rp18 ribu per kilogramnya, untuk ukuran buah besar yang hanya berisikan 5 hingga 6 buah jeruk.

Sedangkan jeruk yang ukuran kecilnya yang berisikan 8 buah jeruk dijual dengan harga Rp15 ribu per kilogramnya.

Selanjutnya, jenis mangga asal Indramayu masih diperdagangkan dengan harga Rp20 ribu per kilogram yang hanya berisikan sekitar 2 atau 3 biji.

“Untuk harga buah mangga gedong sekitar Rp23 ribu hingga Rp25 ribu perkilogramnya. Satu kilogram itu bisa berisikan 5 atau 6 biji,” kata Pedagang buah di Jalan Ahmad Yani Padang, Ali (32) yang kepada Haluan, Kamis (27/7).Lalu, harga anggur hitam saat ini mencapai Rp60 ribu per kilo, sedangkan anggur merah sekitar Rp50 ribu.

Selanjutnya, apel fuji dengan kisaran Rp20-Rp21 ribu per kilonya.Begitu juga dengan apel merah sekitar Rp22 ribu per kilo dan apel hijau sebesar Rp23 ribu per kilo.

“Semua harga bersifat fluktuatif sesuai dengan musim, atau cuaca, begitu juga dengan biaya operasional, karena hampir semuanya merupakan buah impor,” ulasnya lagi.

Sedangkan harga buah lengkeng yang lebih terkenal dengan lengkeng Thailang kembali pada harga normal, yakni sekitar Rp25 ribu per kilogram. (h/mce)

ASURANSI KETERLAMBATAN PENERBANGAN — Sejumlah calon penumpang pesawat menunggu kedatangan pesawat yang terlambat dari waktu yang ditetapkan di terminal Bandara Soekarno Hatta, Jakarta, Selasa (26/7). Dirjen Perhubungan Udara Herry Bakti Singayudha, menyatakan pemerintah akan menetapkan peraturan yang mewajibkan maskapai penerbangan untuk memberikan asuransi keterlambatan penerbangan (delay) kepada calon penumpang senilai ratusan ribu rupiah, guna menjamin terpenuhinya hak-hak calon penumpang.

Minggu Pertama Puasa, Garuda Kurangi Penerbangan

PADANG, HALUAN — Minggu pertama bulan Ramadhan, maskapai penerbangan Garuda Indonesia mengurangi rute jadwal penerbangan Padang-Jakarta dan sebaliknya.

Pengurangi jadwal tersebut mulai terhitung dari tanggal 1 hingga 7 Agustus 2011, Garuda yang mulanya menjadwalkan empat keberangkatan akan dikurangi menjadi tiga penerbangan saja.

Seperti yang dikemukan General Manager (GM) Garuda Indonesia cabang Padang, Dedy Irawan, kebijakan pihak Garuda Indonesia pengurangi jadwal penerbangan tersebut disebabkan rendahnya load factor (penumpang) pada awal bulan puasa, terutama pada penerbangan pertama rute Padang-Jakarta yang

biasanya take off sekitar pukul 06.30 WIB. Kondisi berbeda terjadi pada rute Jakarta-Padang, yang mana jadwal penerbangan yang akan dikurangi yakni penerbangan terakhir sekitar pukul 19.10 WIB. “Selain rendahnya jumlah penumpang, juga disebabkan oleh biaya operasional yang tinggi. Jadi, untuk sementara ini kita melimit penerbangan,” kata Dedy.

Pada kesempatan yang berbeda, Marketing Manager Garuda Indonesia cabang Padang, Laras Widyo mengatakan, jadwal penerbangan akan kembali normal setelah tanggal 7 Agustus 2011.

“Kita membuka jadwal penerbangan seperti biasa kembali karena

telah mulainya aktivitas seperti semula, walaupun jumlah rata-rata penumpang tidak sepenuh dan sepadat pada hari biasa (diluar bulan puasa),” papar Laras.

Pada hari biasa, jumlah penumpang Garuda rata-rata 75 hingga 80 persen, dan pada musim libur atau high season bisa mencapai puncak yakni 100 persen.

Untuk mendongkrak melonjaknya penumpang selama Ramadhan, pihak Garuda memberi diskon atau harga tiket promo dari tanggal 1 hingga 20 Agustus 2011.

Harga yang ditawarkan pun cukup fantastis, yakni dibawah Rp500 ribu dengan jumlah seat 30 hingga 40 persen dari 150 seat yang tersedia untuk kelas ekonomis. (h/mce)

Kepala Cabang PT Taspen Padang diwakili Humas, Alex mengatakan, pensiun ketiga belas dalam tahun anggaran 2011 itu dibayarkan kepada penerima pensiun/tunjangan termasuk janda/dudanya.

Pembayaran ini dilaksanakan serentak diseluruh Indonesia di masing-masing kantor bayar pensiunan mulai 28 Juli 2011 sampai dengan 20 Agustus 2011.

Pembayaran pension ke-13 itu dihitung berdasarkan pensiun pokok ditambah tunjangan keluarga dan tambahan penghasilan. Penerima tunjangan hanya menerima tunjangan sesuai peraturan perundang-undangan, sehingga tidak semua tunjangan dapat dibayarkan.

Pembayaran gaji ke-13 diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 33 Tahun 2011.

Sementara itu, petunjuk teknis pencairan diatur dalam Peraturan Direktur Jenderal (Perdirjen) Perbendaharaan Nomor PER-38/PB/2011.

Dalam aturan itu disebutkan besarnya gaji/pensiun/tunjangan bulan ke-13 yang dibayarkan adalah sebesar penghasilan yang diterima pada Juni 2011.

“Kami berharap pension ke-13 ini bisa dimanfaatkan, sehingga membantu keuangan para pensiunan di saat memasuki bulan Ramadan dan lebaran Idul Fitri 1432 H. Kami dari Taspen mohon maaf atas kekurangan pelayanan dan mengucapkan Selamat Menjalankan Ibadah Ramadan, mohon maaf lahir batin,” katanya. (h/vid)

Servis Khusus Toyota dan Daihatsu Jelang Mudik

JAKARTA, HALUAN- PT. Toyota Astra Motor Indonesia kembali mengampanyekan layanan “PreHoliday Campaign & Holiday Campaign” menjelang libur lebaran dan mengantisipasi pelanggan Toyota yang ingin mudik.Henry Tanoto, Division Head After Sales Marketing Division mengatakan layanan “Pre-Holiday Campaign & Holiday Campaign” untuk mengantisipasi tumpukan pelanggan Toyota yang ingin memperbaiki mobil untuk pulang kampung sehingga antrian pelanggan di bengkel Toyota tidak akan numpuk.

Oleh karena itu, Toyota sudah mengampanyekan PreHoliday Campaign dua pekan sebelum lebaran atau 25 Juli hingga 13 Agustus 2011.

Sementara itu, layanan Holiday Campaign yaitu me-

nyediakan 26 posko mudik Toyota 24 jam & 153 bengkel siaga yang akan mulai berjalan dari 25 Agustus hingga 4 September 2011. Toyota juga akan memberikan voucher Pertamax gratis senilai Rp50 ribu kepada pengemudi Toyota yang datang ke posko siaga Toyota di Cikampek. Para pengemudi hanya tinggal menunjukkan STNK dan bisa membawa voucher tersebut.

“Kami telah menyiapkan 400 voucher untuk Pertamax,” katanya.Toyota juga menyediakan layanan kesehatan gratis bagi pengunjung yang mengunjungi Posko Toyota di Cikampek, pengobatan gratis itu adalah kerjasama Toyota dengan RS. Borromeus.

Banjir Diskon Servis Daihatsu Demi memberikan pela-

yanan lebih optimal menjelang mudik, PT Astra Daihatsu Motor juga mengadakan program layanan dan fasilitas perawatan kendaraan.

“Pelayanan dan fasilitas yang disertai berbagai diskon itu diberikan agar para pelanggan bisa melakukan perawatan kendaraan jauh-jauh hari sebelum Lebaran,” kata Endro Utomo, Service Departement Head Astra International Daihatsu Sales Operational di Indonesia International Motor Show, Jakarta, Rabu.Dia mengemukakan, setiap tahun pelanggan “menyerbu” bengkel tujuh hari menjelang Lebaran.

“Akibatnya, bengkel kami tidak bisa memberikan layanan yang maksimal dan tidak semua pelanggan bisa dilayani,” papar

Endro.

Dia mengemukakan bahwa agar semua pelanggan bisa dilayani, Daihatsu memberikan beberapa layanan menjelang dan setelah mudik.

Daihatsu memulai layanan jelang mudik sejak tanggal 1 21 Agustus dengan rincian para pelanggan yang melakukan perawatan kendaraan selama 1 - 7 Agustus akan mendapat diskon jasa sebesar 15% dan bonus 1 liter oli Fastron.

Pelanggan yang melakukan perawatan 8 - 14 Agustus akan diberikan diskon 10% dengan 1 liter oli Fastron. Sementara bagi mereka yang datang pada 15 - 21 Agustus mendapat diskon 5% dan dijatah dengan seliter oli Fastron.

“Semakin dekat jarak ke hari H kami mengurangi diskon agar

pelanggan terdorong melakukan perawatan jauh hari sebelum Lebaran sehingga bisa mendapatkan pelayanan lebih optimal,” kata Endro.

Sementara untuk masa Lebaran, 26 Agustus hingga 1 Agustus, Daihatsu menyediakan delapan pos jaga dan 24 Bengkel Siaga Daihatsu di sepanjang jalur mudik dari Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Bali, Pada 11 - 30 September, Daihatsu akan memberikan layanan perawatan kendaraan dengan bonus perawatan gratis bagi 21 item yang telah ditentukan.

“Kami berharap bisa menemani masyarakat selama Lebaran dan memberikan layanan yang optimal sehingga menikmati perjalanan mudik yang nyaman,” pungkas Endro.(ant)

Ekonomi Bisnis Pedagang Kembang Api Mulai Menjamur

PADANG, HALUAN — Jelang ramadan, pedagang kurma mulai membanjiri Pasar Raya Padang. Dari pantauan Haluan, Kamis (27/7), sudah ada belasan pedagang yang menggelar lapak kurma di sekitar pasar raya.

Akan tetapi penjualannya selama seminggu terakhir masih terhitung rendah. Kebanyakan pedagang buah khas timur tengah tersebut berasumsi penjualan mereka akan meningkat seminggu lagi saat sudah memasuki puasa Buah yang mengandung 70 persen zat gula (glukosa) dan mudah dicerna tubuh tersebut dihadirkan dalam kemasan dan harga beragam oleh pedagang kaki lima. Mulai dari kemasan plastik biasa sampai dengan kotak plastik bermerek dengan kisaran harga Rp2.500 sampai Rp50.000.

“Saya membungkus sendiri kurma tersebut dalam berbagai ukuran. Kalau dari tauke, pedagang membelinya perkotak yang berisi kira-kira 10 kilogram, seharga Rp135.000” kata Wanmur seorang pedagang. Ia pun memisahkan kurma-kurma tersebut

B

FADILLA JUSMAN

PARNI pencetak batu bata, yang berusaha meningkatkan pendidikannya anak-anaknya dengan upah mencetak batu bata.

ANYAK anak banyak rezeki.

Pepatah itu tampaknya belum berlaku bagi pasangan Lasiman (48) dengan Parni (46), warga Kayu Gadang Desa Santur Kecamatan Barangin Sawahlunto.

Memiliki delapan anak, membuat pasangan yang tinggal di kawasan perumahan keluarga miskin itu mesti banting tulang setiap hari, demi menyekolahkan anak-anak mereka. Setiap pagi, Lasiman keluar rumah mengojek dengan motor sewaannya.

Selain mencari nafkah, Lasiman harus mencarikan setoran

dalam beragam ukuran dengan harga Rp15.000 sampai Rp50.000.

Ia juga menjelaskan bahwa kurma-kurma yang dijualnya tersebut diambil sebanyak 80 kotak dari salah seorang tauke khusus di daerah Siteba. “Itu buat stok selama bualan puasa dan diambil dengan sistem kepercayaan, tidak dibayar langsung.

Kalau kurang bisa ditambah, tapi kalau berlebih saya harus membayar penuh,” lanjut Wanmur dengan harapan stok yang ia yang ia ambil tersebut bisa habis sebelum lebaran.

Begitu juga dengan Upik (60) yang sehari-hari juga merupakan pedagang buah seperti Wanmur.

Ia mengatakan sudah mulai menjual kurma sejak empat hari lalu dan mengaku mendapat stok dari tauke khusus di Bandar Olo sejak seminggu lalu.

KURMA — Jelang ramadan, pedagang kurma mulai membanjiri Pasar Raya Padang. Dari pantauan Haluan, Kamis (27/7), sudah ada belasan pedagang yang menggelar lapak kurma di sekitar pasar raya.

“Saya membeli satu kotak dari tauke seharga Rp140.000,” jelasnya. Ia pun mengakui bahwa belum banyak pembeli yang melirik buah tersebut. “Sehari tidak sampai 10 kotak yang terjual,” ujarnya tentang kurma yang dibungkusnya dalam ukuran

dan harga lebih rendah yakni, Rp7.000 per dua ons.

Lain halnya dengan Farida (42), ia berani membeli kurma yang lebih ekslusif dari tauke. “Seperti kurma yang bisa dijual mall-mall,” katanya sambil menunjuk kotakkotak kurma yang memang lebih

Batu Bata Penyambung Sekolah

motor pinjamannya, setidaknya Rp15 ribu harus didapatkan untuk setoran. Ditambah lagi dengan uang pembeli bahan bakar minyak. “Kemana saja ada orang minta anterin, akan dianterin. Itu untuk memenuhi setoran. Kalau tidak, motor bisa ditarik si pemilik,” aku Lasiman.

Sementara, Parni sang istri berjuang mencari nafkah dengan mencetak batu bata di kawasan Kokes yang tidak jauh dari rumahnya. “Bata-bata ini untuk sekolah anak-anak saya, jika hanya mengharapkan suami, saya rasa mereka tidak akan sekolah lagi,”

21

NET

Pedagang Kurma Membanjiri Pasar Raya

Lintas

PADANG, HALUAN — Pedagang kembang api dan lilin mulai menjamur di beberapa pasar satelit dan Pasar Raya Padang. Hal ini karena permintaan masyarakat khususnya anak-anak semakin tinggi di setiap bulan Ramadhan sampai hari Raya Idul Fitri.

Hal ini jelaskan oleh salah satu pedagang kembang api dan lilin Daru di Pasar Raya Padang pada Haluan, Rabu (27/7). Sejumlah pedagang kembang api sudah bermunculan bahkan sebelum Ramadhan.

Daru mengatakan, menjual kembang api pada bulan ramadan adalah waktu yang tepat, karena biasanya anak-anak senang bermain kembang api pada malam bulan puasa. Tukang parkir di pasar raya ini mengaku, setiap puasa, selalu menjual kembang api, dan lilin.

“Ramadan ini banyak yang beralih berdagang kembang api, karena permintaan melonjak dan tidak berisiko dibandingkan menjual petasan,” katanya.

Ia menambahkan, tidak berani menjual petasan karena takut terkena razia petasan, apalagi kepolisian sudah sejak lama memberikan peringatan larangan berjualan petasan. Ia menilai, banyaknya pedagang kembang api bukan masalah karena permintaan juga melonjak dan setiap pedagang mempunyai strategi sendiri untuk menggaet pembeli.

Pasokan kembang api itu didapat dari temannya dengan harga bervariasi mulai dari Rp2 ribu hingga Rp30 ribu per kotak. Ia memprediksikan, penjualan kembang api akan melonjak nanti pada H-1 Lebaran. (h/win)

KAMIS, 28 JULI 2011 M 27 SYA’BAN 1432 H

ujar wanita yang mengaku hanya tamat sekolah dasar itu kepada Haluan, Selasa (26/7).

Dalam sehari, Parni setidaknya harus mencetak 500 buah batu bata, dengan upah 60 rupiah setiap batanya. Dengan mencetak 500 batu bata itu, Parni sehari bisa mengumpulkan uang Rp30 ribu.

Tetapi tidak langsung didapatkan, Parni akan menerima upah itu setiap selasa sore, sehari sebelum libur kerja. Sehingga dalam sepekan, Parni setidaknya mendapatkan Rp180 ribu, untuk enam hari kerja.

Dengan gaji mencetak batu

bata ditambah dengan pendapatan sang suami, Parni harus pandaipandai membagi untuk kebutuhan makan keluarga dan biaya sekolah empat anaknya.

Untung saja, empat anak Parni yang sekolah tidak terlalu mementingkan uang belanja. Mereka lebih mementingkan biaya pembeli buku, ketimbang jajan. Sebab, sebelum berangkat sekolah semua perut calon pemimpin bangsa itu, telah dipenuhi Parni dengan makanan.

“Mereka hanya saya kasih uang seribu rupiah untuk yang di SMEA. Sedangkan yang sekolah

kelihatan rapi dibanding kurma yang dibungkusnya sendiri. Farida pun mengakui, kurma ekslusif tersebut akan ada peminatnya sendiri di bulan puasa nanti. “Kurma tersebut dijual di atas Rp50.000, kualitasnya juga lebih baik dari yang biasa, katanya. (h/cw01)

dasar cukup dengan lima ratus rupiah,” ujar Parni dengan mata berkaca-kaca.

Pernah, lanjut Parni, anaknya harus tidak masuk sekolah karena uang jajan yang diberikan harus digunakan untuk membeli buku pelajaran. Selain itu, dalam mendapatkan buku pelajaran Parni meminta pihak sekolah mau memberikan buku dengan pembayaran secara angsuran.

“Kalau dibayar sekaligus, kami belum kuat untuk membayarnya.

Sebab, buku pelajaran tidak bisa dimasak,” ujarnya sedikit berseloroh. (Fadilla Jusman)

22

Riau & Kepri

KAMIS, 28 JULI 2011 M 27 SYA’BAN 1432 H

Kilas Utama

PENULARAN HIV/AIDS MAKIN MEMPRIHATINKAN

Rokok Impor Murah Ancam Rokok Lokal BATAM CENTRE, HALUAN — Maraknya peredaran rokok impor dengan harga yang jauh lebih murah di Kota Batam, menjadi tekanan bagi industri rokok lokal yang selama ini mendominasi. Untuk melindungi para produsen rokok lokal, semestinya pihakpihak terkait pengambil kebijakan barang impor, dapat melakukan pembatasan secara ketat.

"BP Batam sebagai pemberi izin terhadap masuknya rokok impor ke Batam seharusnya dapat membatasinya. Agar tidak mengancam dan mematikan produsen rokok-rokok lokal," ujar Sekretaris SPSI Niaga dan Bank (Niba), Yulmandra di Batam Centre, Rabu (27/7).

Menurut Yulmandra, selain untuk melindungi keberlangsungan produsen rokok dalam negeri, pembatasan masuknya rokok impor juga akan berdampak pada sektor tenaga kerja. Dengan masih adanya kemampuan perusahaan rokok lokal untuk meraup pasar dalam negeri, maka tenaga kerja yang ada juga masih memiliki harapan untuk tetap bekerja dan membiayai hidupnya.

Dari sisi penerimaan pendapatan negara, pemerintah juga diuntungkan dengan keberlangsungan produksi rokok lokal.

Karena rokok lokal memberikan kontribusi terhadap pendapatan negara melalui cukai rokok. "Kita tidak ingin industri rokok nasional tergerus dengan bebasnya rokokrokok impor masuk dan membanjiri Batam.

Dengan harga yang jauh lebih murah, tentunya mudah bagi rokok impor untuk menguasai pasar rokok di Batam," imbuhnya.

Sementara dari sisi kesehatan, rokok impor dengan harga murah memunculkan kecurigaan tersendiri. Dengan harga jual yang lebih murah dari rokok lokal, kandungan zat adiktif yang ada di dalam rokok impor ini pun kualitasnya tentu lebih rendah.

Terkait dengan hal tersebut, Yulmandra berharap pihak-pihak terkait untuk dapat melakukan pengawasan secara ketat dan pengecekan terhadap maraknya rokok impor di Batam. (h/wan)

80 Warga Mandau Terjangkit AIDS

DURI, HALUAN — Penularan virus HIV/AIDS di Kabupaten Bengkalis, terutama Kecamatan Mandau, makin memprihatinkan. Hingga Juli 2011 ini tercatat sudah 80 warga Mandau yang terjangkit virus ini.

Untuk menekan angka penularannya, Pemkab Bengkalis sudah melakukan berbagai terobosan.

Satu diantaranya dengan menggelar Pelatihan Pemuda Peduli HIV/ AIDS dan Penjangkau Lapangan Pada Rayon II Mandau. Kegiatan tersebut dibuka secara resmi Wabup Bengkalis, Suayatno di Hotel Surya Duri, Rabu (27/7).

Pelatihan itu menghadirkan nara sumber dari Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Riau dan Bengkalis. Pokja ditingkat Kabupaten dan Kecamatan Mandau juga turut ambil bagian. "Kita sangat prihatin dengan penularan HIV/AIDS di Kabupaten Bengkalis , khususnya di Kecamatan Mandau yang hingga bulan Juni 2011 sudah mencapai angka 80 orang," jelas wabup.

Diungkapkannya, ada peristiwa memilukan yang terjadi beberapa bulan lalu. Ketika itu ada pasangan suami istri yang baru saja menikah ternyata positif mengidap HIV/AIDS. Ini terjadi lantaran ketidak tahuan pasangan ini hingga masa depan keduanya menjadi hancur. “Sungguh ironis, bagaimana nasib anak anak mereka ke depannya," sesalnya.

Acara pelatihan yang dilaksanakan tiga hari berturut turut

tersebut berlangsung mulai pukul 08.00 hingga pukul 17.00 WIB juga diselingi dengan renungan dan penjabaran gambar yang dibuat sendiri oleh peserta dengan tujuan agar peserta tidak jenuh selama acara pelatihan berlangsung.

Kunjungi Bukit Permai Usai pembukaan, Tim KPA Riau dan Bengkalis langsung mengunjungi lokalisasi Bukit Permai di KM 13 Desa Sebangar, Kecamatan Mandau, Rabu (27/ 7). Dengan mengikutkan beberapa tenaga medis dari Puskesmas dan klinik voluntary conseling testing (VCT) RSUD Duri, tim melakukan pengecekan IMS (Infeksi Menular Seksual) dan pengobatan virus kelamin mematikan tersebut.

Untuk membuat para pekerja seks komersial (PSK) lebih santai dalam menjalani pencegahan yang terkesan menakutkan tersebut, terlebih dahulu diberikan pencerahan melalui tenaga penyuluh yang berasal dari KPA Kabupaten Bengkalis, Dima Novera Moris.

Dalam pembekalan tersebut Dima memaparkan bahwa untuk antisipasi penularan penyakit mematikan tersebut tidak ada kata lain selain mengunakan kondom jika berhubungan seks. (h/sus)

Pol PP Siak Razia,16 PSK Diamankan

MINAS, HALUAN — Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Siak, melakukan razia di warung remang-remang yang terdapat di sepanjang jalan raya Minas-Perawang.

Dalam razia yang berlangsung Selasa (25/7) malam tersebut, berhasil dijaring belasan wanita pelayan cafe yang diduga bekerja rangkap sebagai pekerja seks komersial (PSK).

Razia dilakukan untuk mewujudkan situasi yang tertib dalam rangka menyambut datangnya Ramadan dan lebaran. Lebih dari dua puluh personel Satpol-PP Siak dan pihak Kecamatan

Minas terlibat dalam razia di sepanjang jalan Desa Minas timur dari pukul 20.00 WIB hingga tengah malam tersebut. Mereka menyusuri jalan raya Minas-Perawang, merazia cafe dan tempat hiburan malam yang terdapat di sepanjang jalan tersebut.

Kakan Satpol PP Kabupaten Siak, Muhamad Arifin, mengatakan pihaknya berhasil menjaring 16 orang pelayan cafe yang diduga juga merangkap sebagai PSK. "Mereka ditangkap karena tak bisa menunjukkan identitas diri mereka," jelas Arifin.

Menurutnya lagi, para PSK tersebut

akan dibebaskan setelah ada pihak yang menjamin dan membuat pernyataan agar mereka tidak berkeliaran di tempat-tempat umum dengan pakaian yang tidak sopan.

Ia mengatakan, razia tersebut akan dilakukan secara kontiniu dengan waktu yang tidak ditentukan. Namun, patroli rutin akan diintensifkan untuk mengawasi tempat-tempat umum dari berbagai penyakit sosial. Patroli rutin dilakukan mengitari jalan-jalan yang sering dijadikan tempat mangkal para PSK, termasuk tempat penjualan minuman keras. (h/jai)

NET

RUMAH LIAR — Tingkat pertumbuhan penduduk yang cukup tinggi di Batam menyebabkan masalah pengadaan perumahan menjadi persoalan pelik yang harus di hadapi Pemko Batam. Tampak rumah liar (ruli) di kawasan Tanjung Uma yang dinilai telah merusak keindahan Batam

Transportasi dan Perumahan jadi Masalah Utama di Batam

NAGOYA, HALUAN — Pertumbuhan penduduk yang cukup tinggi di Kota Batam telah menimbulkan sejumlah persoalan. Permasalahan utama yang tengah dihadapi Pemerintah Kota Batam saat ini adalah transportasi dan perumahan.

Karena itu, Pemko Batam tengah berupaya untuk membenahi kedua sektor tersebut.

Hal itu disampaikan Walikota Batam, Ahmad Dahlan, saat menghadiri Topping Off Nagoya Mansion di Nagoya, Rabu (27/7). "Dimanapun, permasalahan utama kota besar itu ada dua, yaitu masalah transportasi dan perumahan. Karena itu, kita tengah berupaya untuk menangani masalah ini dan melakukan pembenahan disegala bidang," terang Dahlan.

Batam, ujar Dahlan, tingkat pertumbuhan penduduknya sangat tinggi. Saat ini, jumlah penduduk Batam sudah lebih dari 1 juta jiwa.

Dengan pertumbuhan rata-rata setiap tahunnya mencapai 8,4 % atau 100.000 jiwa bertambah setiap tahunnya.

Karena keterbatasan lahan di Batam, dan masih belum dibukanya kawasan Rempang dan Galang, diperlukan pembangunan secara vertikal, seperti apartemen dan rusun sebagai sarana pemukiman.

"Hingga kini telah berdiri 50 twin blok rusun di Batam. Kita menargetkan pembangunan rusun hingga 2025 nanti sebanyak 450 twin blok.

Pembangunan rusun di Batam dibangun oleh Kementerian PU, Kementerian Perumahan Rakyat, Jamsostek dan Otorita Batam. Disamping rusun, di Batam juga tengah digalakkan pembangunan apartemen, salah satunya Nagoya Mansion. Kelasnya berbeda dengan rusun yang dibangun oleh pemerintah," ujar Dahlan.

Rusun di Batam, lanjut Dahlan, diperuntukkan bagi pekerja, sehingga pembangunannya dilakukan di dekat kawasan industri. Disamping itu, pembangunan rusun juga untuk mengatasi rumah liar (rumah bermasalah) yang masih banyak ditemukan di Kota Batam. (h/pti)

BUPATI MINTA DITUNTASKAN TAHUN 2014

Infrastruktur di Rupat Memprihatinkan

USMAN MALIK

BUPATI BENGKALIS H Herliyan Saleh bersama Muspida dan sejumlah kepala SKPD meninjau kondisi infrastruktur di Pulau Rupat yang memprihatinkan, Selasa dan Rabu (26-27/7). Tampak kondisi jalan tanah di Desa Teluk Lecah, Kecamatan Rupat Selatan.

RUPAT, HALUAN — Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh bersama Muspida dan sejumlah Kepala SKPD melakukan kunjungan kerja guna melihat secara langsung kondisi infrastruktur di Pulau Rupat selama dua hari, Selasa (26/7) dan Rabu (27/7).

Bupati meminta kepada Dinas Bina Marga dan Pengairan untuk menuntaskan persoalan infrastruktur yang masih memprihatinkan di pulau bagian utara itu tahun 2014.

Rombongan bupati yang terdiri dari Ketua DPRD Indra Gunawan, Kapolres Bengkalis AKBP Ahmad Kartiko, kepala dinas, kepala badan dan kepala bagian, bertolak

dari Batu Panjang dengan menggunakan sepeda motor berangkat menuju Desa Tanjung Medang, Kecamatan Rupat Utara dengan jarak tempuh sekitar 84 kilometer, Selasa pagi. Mayoritas jalan yang dilewati kondisinya banyak yang rusak, jalan tanah serta jalan base yang dipenuhi debu.

Di perbatasan Kecamatan Rupat dengan Rupat Selatan, juga ditemukan jembatan di Sungai Empang yang kondisinya terbengkalai. Serta ditemukan 15 box cluivert yang dikerjakan asal jadi.

Hampir 80 persen jalan yang dilewati rombongan bupati yang berjumlah 70 orang, kondisinya sangat parah. Seperti di Desa Mesim

dan Teluk Lecah, ditemukan jalan tanah yang hancur sepanjang 2 km sehingga rombongan terpaksa harus berjalan kaki.

Demikian pula di Desa Hutan Panjang, ada jalan tanah sekitar 700 meter, yang sulit dilewati kendaraan roda dua dan berlumpur karena usai diguyur hujan.

Melihat kondisi itu, bupati meminta kepada Dinas BMP untuk sesegera mungkin menuntaskan infrastruktur yang ada di Pulau Rupat. Dalam pengarahannya kepada sejumlah kepala dinas, khususnya Kadis BMP Muhammad Amin dan Kabid Jembatan Sukirno, bupati meminta agar jalanjalan rusak diperbaiki dan jalan

tanah segera ditimbun base. ”Kondisi jalan di Pulau Rupat ini sangat memprihatinkan. Tujuan saya membawa pejabat Bengkalis ke Rupat ini agar melihat secara langsung kondisi infrastruktur di sini dan membuat perencanaan pembangunan infrastruktur dan pengembangan Pulau Rupat ini ke depannya,” ungkap bupati.

Persoalan infrastruktur di Rupat, tegas bupati, harus dipercepat karena menyangkut aktivitas perekonomian masyarakat. Untuk itu Dinas BMP selaku leading sectornya harus menuntaskan semua persoalan infrastruktur mulai tahun anggaran 2011 hingga tahun 2014 mendatang. (h/man)

ATAKA Express

COURIER & CARGO SERVICE

Lebih Cepat Lebih Baik

Jl. Teknologi Raya No. 104, Siteba Padang, Telp. (0751) 7871716, HP. 081374001716, FAX. (0751) 7056964

PENGIRIMAN DOKUMEN, PAKET & CARGO (Melayani Lokal & Dpmestik ke Seluruh Wilayah Nusantara) Catt : Jemput Antar Alamat JASA PINDAH RUMAH/KOST, PINDAH KANTOR/TOKO/BARANG (Dalam / Luar Kota di Nusantara) EKSPEDISI (PENGANGKUTAN BARANG) Sumatera-Jawa/Nusantara PENGEPAKAN (PACKING) & PENYEDIA ARMADA ANGKUTAN (TRUCKING) AKTIS MURAH, PR CITY COURIER (Pengiriman Dalam Kota; Paket & Dokumen, Billing Statement, AHABAT Kartu Kredit, Brosur, Undangan, dll.

DAN BERS Cabang/Outlet ZATAKA : PADANG, Cengkeh : (0751) 775824, Simp. Tinju Lapai : (0751) 7809336, HP. 081320551548 DUKU : (0751) 484169, HP 081374883322, BUKITTINGGI : (0752) 7001516, HP. 081363573535, SOLOK : (0755) 22050, HP. 085274022811, PAINAN : (0756) 22473, HP. 08126745508, MUARO Sjj : (0754) 20250, HP.081374632998, MUARA LABUH : (0755) 70592, HP. 081363814593, Simp. Empat Pasaman : HP. 085263008432, 081363321678, Pulau Punjung : (0754) 40042, HP. 081374044040, Jambi : (0741) 21545, HP. 081927513593, Sungai Penuh : (0748) 323725, JAKARTA : (021) 8608003, 93443910, HP. 0811868308, Pekanbaru : (0761) 5522788, 085271945100 dan Agen/Outlet kami di kota anda

Tanah Datar Lingkar Wabup Buka Sosialisasi PPLS TANAH DATAR, HALUAN- Wakil Bupati Tanah Datar Hendri Arnis membuka acara sosialisasi pendataan program perlindungan sosial (PPLS) di aula kantor bupati di Pagaruyung, Selasa (26/7).

Kegiatan PPLS yang diikuti sekitar 100 peserta berasal dari pimpinan SKPD dan camat se-Tanah Datar tersebut juga dihadiri Kepala BPS Tanah Datar Bakhtaruddin, Kepala Bappeda Mansur Samin, dan Kepala Badan Taskin PMKB N Dt Panduko.

Wabup Hendri mengatakan, kegiatan PPLS sangat penting karena akan menghasilkan basis data terpadu nasional yang selanjutnya dapat digunakan instansi pemerintahan terkait program perlindungan sosial bagi rumahtangga menengah ke bawah.

Wabup menyebut PPLS bertujuan untuk mendapatkan daftar nama dan alamat RT dengan kondisi sosial ekonomi yang masih dikategorikan pada tingkat termiskin dengan indikator tertentu.

“Pemerintah daerah mengharapkan dukungan semua pihak dan masyarakat, sehingga dapat memperoleh data yang valid dan berkualitas untuk kesejahteraan masyarakat kurang mampu,” tutur Hendri.

Hasil PPLS ini, tambahnya, menjadi rujukan bagi Pemkab Tanahdatar dalam pengambilan keputusan yang berkaitan dengan perlindungan sosial seperti jaminan kesehatan masyarakat (jamkesmas), program keluarga harapan (PKH), distribusi beras untuk orang miskin (raskin).

Kepala BPS Tanahdatar Bakhtaruddin menyampaikan hasil PPLS 2008, rumahtangga sasaran (RTS) berjumlah 15.628 KK yang tersebar di 14 kecamatan yakni X Koto 1.377, Batipuah 1.234, Batipuah Selatan 926, Pariangan 1.017, Rambatan 1.636, Limo Kaum 1.195, Tanjuang Ameh 956, Padang Gantiang 431, Lintau Buo 586, Lintau Buo Utara 1.441, Sungayang 1.097, Sungai Tarab 1.559, Salimpaung 1.538, dan Tanjuang Baru 635.

Disebutkan, jumlah rumahtangga hasil Sensus Penduduk tahun 2010 adalah 85.767 KK tersebar di X Koto 9.891, Batipuah 7.991, Batipuah Selatan 2.684, Pariangan 5.209, Rambatan 8.427, Limo Kaum 8.695, Tanjuang Ameh 5.431, Padang Gantiang 3.730, Lintau Buo 4.167, Lintau Buo Utara 9.018, Sungayang 4.364, Sungai Tarab 7.338, Salimpaung 5.432, Tanjuang Baru 3.390.

“Untuk kesuksesan PPLS 2011, kita akan mendata lebih kurang 45 persen rumahtangga miskin berdasarkan data sensus penduduk 2010 dan PPLS 2008,” tuturnya. (ant)

Tiga Rumah Disatroni Maling

TANAH DATAR, HALUAN- Tiga rumah warga Jorong Ampalu Ketek Nagari Labuh, Kecamatan, Lima Kaum, disatroni maling, Selasa (26/7) sekitar pukul 01.00 WIB. Wali Nagari Labuh Edineldi mengatakan, tiga rumah itu milik Majo Bosoa, Ujang, dan Yanti. Peristiwa itu terjadi saat masyarakat sedang terlelap.

“Maling berhasil membawa kabur sejumlah peralatan elektronik dan barang berharga lainnya dan ditaksir kerugian dari ketiga rumah itu sekitar Rp20 juta,”katanya.

Kejadian tersebut juga bersamaan dengan musibah kebakaran yang menimpa warga Jorong Rumah XX yang terletak di nagari yang sama. Ia menambahkan, saat kejadian itu, masyarakat terfokus terhadap kebakaran yang menimpa rumah warga Jorong Rumah XX karena kebakaran terjadi terlebih dahulu.

Hingga kini, dua kejadian yang menimpa warga nagari labuh tersebut sedang dalam proses pihak yang berwajib.

Ia menghimbau kepada masyarakat, agar selalu meningkatkan kewaspadaan saat memasuki bulan suci Ramadhan 1433 ini, apalagi saat ini nagari yang terletak di kaki gunung merapi itu tidak diguyur hujan sejak beberapa bulan terakhir.“Kita juga mengharapkan kepada masyarakat agar selalu meningkatkan kewaspadaan dan menjaga lingkungan dari bahaya kebakaran dan kemalingan di saat cuaca panas ini, karena kedua peristiwa tersebut bisa terjadi kapan saja,”harapnya. (ant)

KAMIS, 28 JULI 2011 M 27 SYA’BAN 1432 H

23

Sitapuang Gadang tak Kunjung Dialiri Listrik BATUSANGKAR, HALUAN – Warga Jorong Sitapuang Gadang, Nagari Lawang Mandahiliang, Kecamatan Salimpaung masih belum menikmati aliran listrik. Untuk penerangan, masyarakat setempat masih mengandalkan lampu togok.

“Kita selalu mengupayakan kepada pihak PLN, agar warga Sitapuang Gadang bisa menikmati aliran listrik, terutama untuk penerangan di waktu malam,” tutur Camat Salimpaung Riswandi kepada Wabup Hendri Arnis ketika acara Raker Kecamatan setempat.

Jorong Sitapuang Gadang merupakan basis perjuangan para pahlawan Luhak Nan Tuo dalam berjuang melawan penjajahan Belanda dan Jepang, sehingga lokasi ini cukup terkenal hingga ke pusat .

Menurut Riswandi, pada awal kemerdekaan sekitar 60 tahun silam, Bupati Militer Sidi Bakaruddin pernah berkantor di Sitapuang Gadang.

Jorong ini menjadi cukup terkenal dalam sejarah perjuangan bangsa.

Namun nasib warganya ternyata tidak seberuntung

warga lain yang telah menikmati berbagai fasilitas moderen, termasuk aliran listrik PLN yang dapat dimanfaatkan dalam berbagai pemenuhan kebutuhan.

“Harapan warga yang lebih penting Jorong Sitapuang tidak lagi bergelap-gelap pada malam hari. Apalagi Nagari Sitapuang yang berada di lereng gunung Merapi ini berudara cukup dingin,” tutur Riswandi menambahakan.

Selain permintaan penerangan listrik PLN, warga Sitapuang Gadang juga masih mengalami kendala kekurangan berbagai sarana, seperti sulitnya mendapatkan aliran pengairan sawah penduduk.

Para petani juga mengharapkan adanya perbaikan berbagai tali bandar menuju persawahan yang sudah banyak

yang bocor, sehingga untuk mendapatkan air sewaktu turun ke sawah warga masih terkendala kekurangan air.

Masyarakat tani setempat hingga kini harus dengan rela tidur di pematang sawah pada waktu musim bertanam. Sementara siangnya harus bekerja membanting tulang menggarap lahan, merupakan suatu kendala yang cukup berat bagi warga tani setempat.

Dalam acara diskusi yang dipandu Asisten I Hardiman, para peserta Raker yang terdiri dari para tokoh warga tersebut, selalu mengapungkan berbagai kendala yang dihadapi warga, semua keluhan ditampung dan direalisasikan sesuai kemampuan pihak Pemkab Tanah Datar dalam mengatasinya.

Wilayah Kecamatan Salimpaung, sejak dulunya terkenal sekali dengan tanaman pisangnya, warga tani setempat mengharapkan kepada Pemkab Tanah Datar, untuk dapat menyalurkan bantuan, terutama untuk biaya yang harus dikeluarkan para petani dalam proses penanaman pisang jenis unggul. (h/emz)

PERINGATAN HUT KEMERDEKAAN

EMRIZAL

KURA KURA — Anggota SAR Hendra BM tengah memegang kura-kura darat yang ditemukan di hutan Singgalang.

Kura Kura Darat Berkembang di Hutan Singgalang

TANAH DATAR, HALUAN-Hamparan hutan Nagari Singgalang, Kecamatan X Koto memiliki keragaman tumbuhan dan hewan. Salah satunya adalah kurakura darat (momouria ).

Tim survei BPBD Tanah Datar saat menelusuri hutan belantara Nagari Singgalang pekan lalu menemukan berbagai jenis binatang. Di antara yang cukup banyak adalah kura-kura darat.

Hendra BM, salah seorang anggota SAR BPBD, Selasa (26/7) menyebutkan, jenis binatang langka ini masih banyak terdapat di hutan Singgalang.

Kura-kura darat yang hidup di wilayah itu, ternyata termasuk jenis hewan liar yang tidak membahayakan bagi manusia. Bila ditemukan para perimba hewan yang memiliki punggung baja ini tidak perlu begitu jauh menghindar.

“Kura-kura darat ini tidak membahayakan. Kita bisa saja memegang dan membawanya pulang,” tutur Mak Pa’I, salah seorang pemuda Nagari Singgalang yang ikut dalam kegiatan survei tersebut.

Hewan reptil ini hidup di kawasan semak-semak yang berudara lembab.

Setiap hari memangsa daun-daun hijau yang ada di sela-sela kayu besar, dan onggokan batu yang ada pada hampara hutan.

Dalam kesehariannya, kura-kura ini memiliki gerakan yang tidak begitu agresif. Bila khawatir akan serangan musuh, mereka langsung menghentikan gerakan. Keempat kakinya langsung masuk ke bawah perutnya yang berkulit keras.

Bila dibandingkan dengan jenis kura-kura air yang hidup pada aliran sungai atau tepi pantai, jenis kurakura darat ini pada mulutnya tidak ada gigi. Yang ada hanya semacam lidah, yang berfungsi untuk memotong dedaunan muda dan langsung dikirim ke rongga mulut.

“Kita tidak perlu khawatir. Kurakura ini tidak suka menggigit, sehingga anak-anak tidak perlu takut terhadap jenis hewan yang memiliki kuali tertelungkup ini,” tutur Hendra.

Kini SAR BPBD Tanah Datar telah memiliki koleksi empat ekor kura-kura darat, yang ditemukan di Nagari Guguak Malalo,dan Singgalang. (h/emrizal)

Dishubkominfo Gelar Lomba Pusi TANAH DATAR, HALUAN - Lomba baca puisi dan lagu perjuangan tingkat pelajar SLTP/SLTA se-Kabupaten Tanah Datar bakal memeriahkan peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-66.Kedua lomba ini akan digelar pada Kamis (28/7) di Komplek Radio Luhak Nan Tuo Jalan Benteng, Batusangkar. “Dengan digelarnya lomba ini, kita harapkan dapat menumbuhkan rasa cinta Tanah Air dan nilai-nilai perjuangan kepada para pelajar yang akhir-akhir ini mulai pudar,” kata Kepala Dishubkominfo yang juga Ketua Panitia Lomba, Daryanto Sabir di Batusangkar, Selasa (26/7).

Daryanto menyebut, peserta lomba lagu perjuangan tingkat SLTA berasal dari utusan sekolah masing-masing dengan menyanyikan satu lagu wajib seperti Lagu Syukur ciptaan H. Muntahar, Maju Tak Gentar ciptaan C. Simanjuntak, atau Pantang Mundur ciptaan Titiek Puspa.Sedangkan peserta lomba baca puisi tingkat SLTP juga berasal dari utusan sekolahnya masingmasing dengan membacakan puisi hasil karyanya sendiri maksimal lima baris. Tema puisi tersebut berupa perjuangan, kemerdekaan atau persatuan dan kesatuan.“Lomba baca puisi dan lagu perjuangan tersebut akan disiarkan langsung (on air) di Radio Luhak Nan Tuo 102,5 FM, sehingga masyarakat juga dapat mendengarkannya di rumah,” tutur Daryanto.

Disebutkannya, kepanitiaan lomba baca puisi dan lagu perjuangan terdiri dari Dishubkominfo, PT. Telkom Cabang Batusangkar, Kantor Arsip dan Perpustakaan, Bagian Hukum Setdakab, dan UPT Radio Luhak Nan Tuo. (ant)

Luhak nan Tuo

YULDAVERI

Tim Setda Tanah Datar juara I pertandingan futsal antar instansi, setelah mengalahkan Dinas Perhubungandan Kominfo pada partai final .

Pemkab Gelar Sejumlah Pertandingan BATUSANGKAR, HALUANBerbagai lomba dan pertandingan yang melibatkan pegawai negeri sipil di lingkungan Pemkab Tanah Datar di Batusangkar memberi warna, dan kemeriahan suasana menyambut Hari Kemerdekaan RI ke 66.

Sejumlah lomba dan pertandingan yang dilaksanakan diberbagai lokasi di Komplek perkantoran Pemkab di Pagaruyung dan Kota Batusangkar, bertujuan untuk memeriahkan HUT Kemerdekaan RI, sekaligus memberi semangat dan motivasi menanamkan nilainilai perjuangan para pahlawan dalam meraih kemerdekaan.

Sejumlah pertandingan yang dilaksanakan diantaranya pertandingan bola voli antar instansi, tenis meja, futsal, tenis lapangan, bulu tangkis, sepakbola gawang antar pelajar, Ge-

rak jalan tepat waktu, lomba puisi, lomba lagu perjuangan dan lomba lainnya yang telah dilasanakan sejak Kamis.

Selain lomba dan pertandingan yang diselenggarakan pemerintah Kabupaten Tanah Datar, pemerintah dan masyarakat di kecamatan serta nagari juga begitu antusias menyelenggarakan berbagai kegiatan.

PT Taspen Memeriahkan peringatan Kemerdekaan RI ke 66, PT Taspen Batusangkar menyelenggarakan kegiatan, dan keikutsertaan personil dalam berbagai kegiatan yang dilaksanakandi Batusangkar.

PT Taspen dengan programnya sehat bersama Askes selama ini di Tanah Datar telah banyak berperan membantu pemerintah, dan masyarakat dalam penyelenggaraan kegiatan seperti mensponsori kegiatan

gerak jalan jantung sehat massal.

Kepala PT Askes Batusangkar Ifnas Bir kepada Haluan, Rabu mengatakan, untuk memperingati HUT Kemerdekaan juga turut serta mensponsori sejumlah kegiatan dan mengikuti berbagai kegiatan yang diselenggarakan panitia.

“Semua itu sebagai bentuk kepeduliasn Askes terhadap masyarakat Tanah Datar dalam upaya menjadikan masyarakat tanah Datar yang sehat dengan berolahraga yang telah menjadi program Askes,” kata Ifnas Bir. Pihaknya berharap agar masyarakat Tanah Datar ke depan agar lebih sehat dengan menjaga kebugaran tubuh dengan berolahraga melalui programsehat bersama Askes,” tambah Ifnas Bir. (h/ydv)

Rumah Semi Permanen Ludes Dilalap Api

BATUSANGKAR,HALUAN – Sijago merah kembali mengamuk. Rumah milik Mariaman (60) di Jorong Rumah XX, Nagari Labuah, Kecamatan Lima Kaum ludes jadi abu, Selasa (26/7) sekitar pukul 12.20 WIB. Suasana gundah memecah keheningan malam, warga yang tengah tertidur pulas, dikejutkan oleh peristiwa kebakaran, dan dalam beberapa menit saja warga sudah berkerumun di lokasi kejadian.

Masyarakat tak dapat berbuat banyak, kecuali memberi pertolongan mengeluarkan sejumlah isi rumah yang bisa diamankan. Di sekitar lokasi juga tidak ada genangan air

yang dapat dimanfaatkan untuk memadamkan api.

Selang beberapa menit, tiga unit mobol pemadam dari BPBD Tanah Datar sampai di lokasi kebakaran. Api dapat dikuasai dengan cepat, dan tak sempat merembet ke rumah-rumah yang ada di sekitar TKP. “Begitu menerima informasi dari salah seorang warga Nagari Labuah, kami langsung menurunkan anggota. Alhamdulillah api dengan cepat dapat dipadamkan,” tutur Kepala UPT Damkar Nusyirwan.

Camat Lima Kaum Hernita Z, setelah mendapat laporan dari warga, langsung turun ke lokasi serta memberikan arahan

kepada warga untuk memberikan pertolongan kepada warga yang ditimpa musibah.

Masyarakat juga diingatkannya, agar selalu berhati-hati terhadap berbagai musibah yang bakal terjadi. Kepada warga yang dengan bahu membahu memberikan pertolongan kepada sesama, diharapkan dapat dipertahankan untuk masa yang akan datang.

Dari data yang dihimpun Haluan di lokasi kejadian kemarin, peristiwa kebakaran yang menimpa sebuah rumah semi permanent milik Mariaman tersebut menimbulkan kerugian sebesar Rp60 juta, dan tidak ada korban jiwa maupun luka-luka. (h/emz)

Perantau akan Bangun Pondok Pesantren

BATUSANGKAR, HALUAN– Tokoh perantau Nagari Padang Laweh, Kecamatan Sungai Tarab Kabupaten Yusrial, segera membangun pondok pesantren modern di wilayah kampung halamannya.

Keinginan Yusrial untuk mendirikan perguruan Islam itu adalah menunjukkan rasa cintanya bagi kemajuan pendidikan bagi kalangan generasi muda, yang dapat lebih memajukan kualitas sumber daya manusia ke depan, terutama bagi warga Padang Laweh.

Wali Nagari Padang Laweh Kh D.Panghulu dalam acara

Raker Kecamatan Sungai Tarab menyampaikan keinginan warga perantau tersebut kepada Wabup Hendri Arnis yang disambut baik oleh Wabup.

“Kini tanah untuk lokasi pendirian pesantren memang sudah tersedia. Namun masih terkendala sarana transportasi jalan sepanjang 300 meter. Untuk mengangkut bahan bangunan, saat ini harsus diangkut dengan jasa pundak,” tuturnya.

Kendala jalan yang menghambat kelancaran pengerjaan sarana bangunan pesantren tersebut diapungkan melalui Raker kecamatan,

dengan harapan Pemkab Tanah Datar dapat mencarikan solusinya dengan bantuan pengerasan ruas jalan untuk menuju lokasi.

Dalam acara Raker kecamatan yang berlangsung di aula Gedung Serbaguna Pasar Sungai Tarab tersebut, juga telah mengapung berbagai usulan dan permintaan dari warga masing-masing wilayah nagari yang ada.

Masalah lain yang dirasakan warga berupa kesulitan transportasi menuju wilayah pertanian, untuk membawa hasil panen ke pemukiman mengalami kendala tingginya upah angkut, sehingga

para petani mengalami kesulitan, karena dibebbani oleh upah angkek yang cukup tinggi.

Sementara warga Nagari Sungai Tarab sebagaimana yang diapungkan Wali Nagari HS Dt Barbangso, warga mendambakan penambahan los pasar Sungai Tarab, bila pemerintah bersedia membangunkan, para pedagang bersedia mencicilnya.

Camat Sungai Tarab Syahril mengharapkan, bila pihak Pemkab Tanah Datar telah memberikan perhatiannya bagi pembangunan berbagai sarana Infrastruktur, diharapkan kepada semua lapisan

warga untuk memberikan respos yang positif.

Pihak pedagang pasar Sungai Tarab saat ini mendambakan dibangunnya sejumlah los pasar ikan, kalangan pedagang juga telah bersedia membangun los secara swadaya sebanyak 20 buah petak toko, masing-masing mengeluarkan dana secara swadana sebesar Rp 20 Juta.

Kepada para pedagang yang telah menunjukkan partisipasinya membangun petak toko secara swadana , juga dibebaskan dari pungutan sewa kedai selama 10 tahun ke depan. (h/emz/ydv)

24

Pokok

KAMIS, 28 JULI 2011 M 27 SYA’BAN 1432 H

DONI HENDRA

Selalu Berusaha Berbuat Baik

BERBUAT baik pada semua orang memang memerlukan hati yang lapang dan kepribadian yang mantap, tentunya tidak semua orang mampu melakukannya. Berbeda dengan pria yang satu ini, Doni Hendra, lulusan STPDN Bandung angkatan V tamatan 1997 yang kini menjabat sebagai Kepala Kantor Pelayanan Umum Dan Perizinan (KPUP) Kabupaten Solok Selatan.

Dalam jejaring sosialnya ia membuat sebuah kutipan pribadi yang berbunyi, ‘berbuat baiklah pada semua orang dan tersenyumlah karena senyuman merupakan ibadah,’ demikian motto pria yang akrab disapa Doni ini.

Pria mudah senyum itu selalu beranggapan positif terhadap orang lain. Hal itu diungkapkannya

saat ditemui Haluan di ruang kerjanya. Menurutnya, jika mau mendapatkan kebaikan dari orang lain, maka dahuluilah berbuat baik.

“Agama menganjurkan kita berbuat baik, prinsipnya, jadilah yang pertama berbuat baik, sementara berbuat baik, masih ada juga yang membalas dengan kejahatan, apalagi berbuat jahat,” tutur pria kelahiran Lintau Kabupaten Tanah Datar pada 3 Februari 1974 silam.

Sarjana Magister Manajemen STIE AKBP Padang ini bertekad memajukan bidang yang tengah ia lakoni. Berbagai upaya tengah, ia lakukan, salah satunya bekerja dengan keikhlasan hati dan transparan dalam birokrasi.

Pecinta seni dangdut itu menginginkan keakraban dan persahabatan yang hangat dengan stafnya. Walau menjabat sebagai atasan, namun ia menginginkan persaudaraan, karena saudara menurutnya, tidak mungkin mengkhianati saudara yang lain.

Di tengah kesibukannya, suami dari Aksarivani itu tetap menjalin kehangatan dengan rekannya melalui jejaring sosial facebook. “Saya sering fb untuk tetap menjalin silaturrahmi dengan teman lama,” ujar lelaki yang juga penikmat musik tradisional Saluang itu.

Dikatakannya, walau ia dan istrinya yang juga mengabdi di kantor inspektorat setiap harinya lebih banyak di kantor daripada di rumah, namun kedekatan dengan anak-anaknya tetap terjaga.

“Saya juga hobi traveling, hari libur biasa mengajak keluarga ke Padang dan tempat wisata lainnya,” tutur ayah empat orang anak ini.

Bukan hanya traveling dengan keluarga, jalan bareng dengan seluruh staf juga kerap ia lakukan, menurutnya hal itu dapat menambah kehangatan. “Dalam dinas, saya memang atasan, tapi di luar jam kerja, status saya juga manusia biasa yang butuh persahabatan,” jelasnya. (h/ cw24)

&

Tokoh

LINTAR ICIL

Luncurkan Album Minang PADANG,HALUAN — Siapa yang tidak kenal Lintar Morgen?

Namanya melambung pada program Idola Cilik 3 yang dilaksanakan salah satu televisi swasta nasional.

Kini setelah kesibukannya sebagai Idola Cilik mulai berkurang di Jakarta, Lintar kini disibukkan dengan kegiatan wajib yaitu belajar.

“Ya kini Lintar sibuk belajar dan sesekali masih manggung, kalau ada undangan,”ujar Nilda Morgen,” ibunda Lintar.

Ya, meskipun sibuk belajar, anak sulung dari empat bersaudara ini tetap menyempatkan diri mengisi berbagai acara di Ranah Minang. Menurut ibunda Lintar, Nilda Morgen, yang ditemui di sela penampilannya saat acara puncak Hari Anak Nasional kemarin, dalam waktu dekat ini Lintar juga akan meluncurkan album terbarunya, sebuah album Minang.

Menurut sang ibunda, selain hobi menyanyi, siswa kelas dua SMP 31 Padang ini juga hobi bermain gitar.

“Dari kecil Lintar memang

suka kesenian. Pertama kali menyanyi saat umur tiga tahun.

Lintar kecil meminta sendiri ingin menyanyi,”kenang Ibunda Lintar.

Sejak menjadi Idola Cilik, kini remaja bernama lengkap Halilintar Mahaputra Edi Morgen ini telah membuatkan sebuah rumah untuk ibunda tercintanya. “Ya Alhamdulillah, sejak di Icil Lintar sudah bisa membangun rumah, walaupun saat ini masih belum siap, masih dalam pengerjaan,” tambah Nilda.

Ketika ditanya tentang cita-citanya Lintar spontan menjawab ingin jadi dokter. Kebetulan dalam kesempatan manggung mengisi acara Hari Anak Nasional kemarin Lintar sempat bertemu dan berbincang dengan Wakil Gubernur Sumbar, Muslim Kasim.

Melihat kegigihan Lintar Wagub Sumbar pun menyatakan akan memberikan beasiswa kepada Lintar. Wah, selamat ya Lintar. (h/cw16)