Haluan 29 Desember 2011

EDISI : 229 TAHUN LXIII

KAMIS 29 DESEMBER 2011 M / 3 SAFAR 1433 H

HARGA ECERAN

Rp2500

HARI INI TERBIT 24 HALAMAN

SEJARAH MENCATAT, HALUAN TERBIT SEJAK 1948 DAN MENJADI TUAN RUMAH DI NEGERI SENDIRI

Maka berjalanlah kamu (kaum musyrikin) di muka bumi selama empat bulan dan ketahuilah bahwa sesungguhnya kamu tidak akan dapat melemahkan Allah, dan sesungguhnya Allah menghinakan orangorang kafir. (QS At Taubah 9:2)

SUBUH ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISHA

04.53 12.19 15.45 18.21 19.36

WIB WIB WIB WIB WIB

http://www.pkpu.or.id

KASUS TANAH BUKITTINGGI

Djufri Terisak, Khairul Sakit Lagi PADANG, HALUAN- Djufri, terdakwa kasus dugaan peggelembungan harga tanah untuk pembangunan Kantor DPRD dan Kantor Subdin Pertamanan dan Kebersihan Kota Bukittinggi tahun 2009, sempat terdiam

REFLEKSI

Korupsi: Sebuah Pilihan?

OLEH: HAWARI SIDDIK WABAH korupsi di Indonesia pasti bukan sebuah takdir, kecuali kita gagal menumpasnya. Namun kegagalan itu sesungguhnya bukan kegagalan total bangsa, karena toh merupakan keberhasilan sebagian warga bangsa yang pencinta korupsi untuk mempertahankan korupsi sebagai mata pencahariannya. Korupsi adalah setan penggota yang menghalalkan segala yang haram, demi membangun sebuah dunia tanpa moral, tanpa kasih sayang dan tanpa masa depan. Kecuali sebuah kehancuran.

Tapi saya curiga bahwa negara (baca pemerintah) setengah hati melawan korupsi. Bagaimana tidak. Dalam kondisi Indonesia masuk negara terkorup dunia, pertumbuhan ekonomi kita tetap tinggi, di atas 6 persen dan masuk Negara G20 dan lain sebagainya. Jangan-jangan korupsi perlu untuk mempertahankan kecepatan pembangunan. Bukan tidak mungkin itu berkembang sebagai sebuah teori.

Bersambung ke Halaman 11

sejenak ketika akan mengakhiri pledoi (pembelaan) pribadi yang dibacakannya. Air matanya seperti sudah ingin menyesak keluar ketika ia meminta majelis hakim untuk membebaskannya dalam sidang Persidangan Tin-

Dua Tahanan Polsek Gantung Diri MASYARAKAT Sijunjung gempar. Dua tahanan Polsek tewas gantung diri. Motif kedua remaja ini nekad menghabisi nyawa mereka sendiri belum diketahui.

SIJUNJUNG, HALUAN — Dua tahanan Polsek Sijunjung yang diduga terlibat dalam kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor), Faisal Akbar (15) dan Budi M Zen panggilan Asep (18) tewas gantung diri dalam sel tahanan Polsek Sijunjung, Rabu

(28/12) kemarin.

Asep ditangkap dua hari sebelum tewas di terminal bus Kiliran Jao, Kecamatan Kamang Baru. Sedangkan, Faisal Akbar diamankan warga sekitar seminggu sebelumnya oleh warga usai salat Jumat di

Pematang Panjang, Sijunjung.

Informasi yang dihimpun Haluan, komplotan yang diotaki “Gp” (belum tertangkap) ini terlibat dalam pencurian motor Mio Soul di Batu Gando.

Waktu itu, uang sebanyak Rp60 juta yang tersimpan di bawah jok motor itu juga raib dilarikan pelaku. Kemudian terlibat lagi dalam curanmor Yamaha Yupiter BA 6062 KR di Kulampi, Nagari Aia Hangat,

Kecamatan Sijunjung. Yamaha Yupiter ini berhasil diamankan sehari setelah tertangkapnya Asep di rumah Anto, pasar Sangir, Kabupaten Solok Selatan.

Sedangkan Yamaha Mio Soul milik salah seorang toko emas di Batu Gando masih dalam penyelidikan. Dan, menurut informasi tersangka sebelum ditemukan tewas sore itu Yamaha Mio Soul itu dia jual ke salah seorang penadah yang berada di luar daerah kabupaten Sijunjung.

Sementara penyitaan Yamaha Yupiter di pasar Sangir yang

Osoh Tak Lapuk Ditelan Zaman KENDARAAN tradisional osoh yang telah ditelan zaman ternyata masih bernilai ekonomis bagi masyarakat di daerah terpencil dalam kabupaten Agam wilayah barat terutama pada daerah yang belum dapat dilalui kendaraan bermotor.

Kendaraan osoh terbuat dari kayu, tanpa roda dan ditarik oleh kerbau atau sapi.

Disebut osoh karena jalannya maosoh.

Keunggulan kendaraan itu dapat berjalan di hutan atau di tempat-tempat lain yang tidak dapat dilewati kendaraan pakai roda.

Keunggulan lainnya tentu hemat biaya, pemiliknya tidak perlu memikirkan bahan bakar minyak (BBM), ban dan suku cadang berharga mahal, cukup hanya memikirkan rumput untuk makan sapi atau kerbau.

Bagi masyarakat, kendaraan tersebut sangat bermanfaat untuk membawa hasil hutan dan hasil tani dari tempat yang tidak dilewati jalan raya.

Bersambung ke Halaman 11

PADANG, HALUAN — Direktur PT Rivatama Mineral Amri Joni ditahan Polda Sumbar, Selasa (27/12), terkait kematian salah seorang pekerjanya, Syafriandi (29).

Korban tewas setelah sempat dirawat 16 hari di Rumah Sakit Dr M Djamil Padang, karena kecelakaan kerja. Warga Pulakek Koto Baru, Muaro Labuah, Kecamatan Sungai Pagu, Solok Selatan ini terkena alat berat PT Layani Makmur yang tengah melakukan pengerjaan pembukaan jalan ke areal tambang milik PT Rivatama Mineral, Rabu (7/12) lalu.

Amri awalnya diperiksa penyidik Polda Sumbar di Mapolres Solok Selatan, Selasa pagi. Kemudian sorenya dibawa ke Mapolda Sumbar.

Hingga kemarin ia masih menjalani pemeriksaan di ruang Direktorat Reserse dan Kriminal Umum Polda Sumbar.

Informasi yang diperoleh Haluan menyebutkan, saat kejadian korban Syafriandi bersama pekerja lain bekerja membuka jalan ke lokasi tambang biji besi di Pulakek Koto Baru.

Kemudian para pekerja harian ini istirahat. Sementara korban tertidur di belakang tumpukan kayu di sekitar pepohonan. Saat kembali bekerja sekitar pukul 14.30 WIB, salah satu operator alat berat yakni Syafrianto

mengemudikan eskavator, dan ingin mengambil tumpukan kayu tersebut.

Saat itu juga alat tersebut mengenai tubuh Syafriandi. Akibatnya tangan kanan korban putus.

Pihak perusahaan kemudian membawanya ke Rumah Sakit Umum

dipimpin Kanit Res Ipda Al Indra dan dua anggotanya dua hari lalu (27/12) itu dilakukan berdasarkan informasi dari tersangka Asep.

Kapolsek Sijunjung AKP Syamsul Bahri yang dihubungi lewat ponsel tadi malam belum mau berkomentar banyak atas kematian dua tahanan di sel Mapolsek tersebut. Begitu juga motif yang sebenarnya atas kematian kedua korban yang merupakan warga Pulasan, Kecamatan Tanjung Gadang ini.

Bersambung ke Halaman 11

HASIL PRA UN

Direktur Rivatama Mineral Ditahan

KASRA SCORPI

Bersambung ke Halaman 11

KASUS CURANMOR

PEKERJA TEWAS

OSOH kendaraan tradisional yang masih dibutuhkan masyarakat daerah terpencil di Agam Barat.

dak Pidana Korupsi (Tipikor) Padang kemarin (28/12).

“Dengan segala kerendahan hati dan mohon perlindungan Allah Yang Maha Kuasa, saya

Daerah Muaro Labuh untuk mendapat perawatan. Ia kemudian dirujuk ke RS M Djamil Padang. Setelah 16 hari dirawat, korban menghembuskan nafas terakhir, Kamis (22/12).

Bersambung ke Halaman 11

ANTARA

LOLOS HUKUMAN MATI — Bayanah (tengah) memeluk anaknya (kanan) setibanya di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (28/12). Bayanah (29) lolos dari hukuman mati setelah pemerintah RI melalui Satgas TKI yang dipimpin oleh Maftuh Basyuni membayar denda pembebasan Bayanah senilai 55.000 Real Saudi.

Jauh dari Harapan

PADANG, HALUAN — Hasil Pra Ujian Nasional (Pra UN) Sumbar tahun pelajaran 2011/2012 yang digelar November lalu masih jauh dari harapan, karena tingkat kelulusan rata-rata hanya di bawah 15%. Namun demikian, hasil tersebut sangat berharga untuk memperbaiki kelemahan siswa menjelang UN digelar April 2012 nanti.

“Pra UN ini kita gelar bukan untuk mencapai tingkat kelulusan yang tinggi, tapi justru mencari kelemahan siswa. Nah, kelemahan ini kita petakan per mata pelajaran untuk difokuskan perbaikan jelang UN nanti. Jadi, jangan disambut kecewa hasil Pra UN ini, tapi memotivasi siswa untuk giat memperbaiki kelemahannya,” kata Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Sumbar, Syamsulrizal kepada Haluan, Rabu (28/12) menyikapi hasil Pra UN Sumbar kali ini.

Berdasarkan data hasil Pra UN tersebut, tingkat kelulusan SMP/MTs hanya 11,35%,

Bersambung ke Halaman 11

Ani Yudhoyono Harus Istirahat Total

JAKARTA, HALUAN — Tim dokter kepresidenan tidak dapat mengungkapkan penyakit yang diderita Ibu Negara Ani Yudhoyono karena hal tersebut bersifat pribadi. Ibu Negara, yang dikatakan telah membaik, tetap harus beristirahat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta Pusat.

Secara terpisah, Juru Bicara Presiden Julian Aldrin Pasha mengatakan, Ibu Negara harus menjalani istirahat total atau bed rest selama dua hingga tiga hari ke depan. “Ini berdasarkan rekomendasi dari tim dokter kepresidenan,” kata Julian, Rabu (28/12).

Dalam pada itu, karangan bunga dan buah terus berdatangan ke RSPAD, tempat Ani Yudhoyono menjalani perawatan. Karangan bunga dan buah ini datang dari berbagai kalangan, mulai dari Kepala Polres Bogor AKBP Hery Santoso hingga jenderal bintang empat dan jajaran Kabinet Indonesia Bersatu II. Para pejabat ini beramairamai mengekspresikan rasa prihatin dan harapan mereka agar Ibu Negara cepat sembuh melalui karangan bunga dan buah. “Semoga lekas sembuh,” begitulah kata-kata yang tertulis

Bersambung ke Halaman 11

2 UTAMA

KAMIS, 29 DESEMBER 2011 M 3 SAFAR 1433 H

Kelok Sembilan Longsor

LINGKAR Andi Wahab Positif Diabetes PADANG, HALUAN — Setelah diperiksa tim medis (dokter ahli) yang ditunjuk Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dit-Reskrimum) Polda Sumbar, Andi wahab dipastikan sakit diabetes. Sekarang perawatan telah dipindahkan dari RS Bhayangkara ke RS Yos Sudarso. Andi Wahab adalah tersangka kasus dugaan penipuan dan penggelapan Rp129 miliar dana Koperasi Unit Desa (KUD) Mutiara Sawit di Nagari Tiku V Jorong Kabupaten Agam.

“Sebelum dipindahkan, mantan anggota DPR RI tahun 2004-2009 itu diperiksa dan dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara,” kata Kabid Humas Polda Sumbar, AKBP Kawedar, Rabu (28/12).

Karena dirawat, maka masa penahanannya dihentikan. Artinya, masa penahanan Andi di Polda baru berjalan dua hari. Lama dia dia dirawat, bukan termasuk masa penahanan.

Setelah ia dirawat selama satu minggu atau satu bulan, dan sembuh, maka ia akan ditahan lagi.

Permintaan perawatan Andi diajukan oleh keluarga dan penasehat hukumnya. Itu memang merupakan hak dari pihak tersangka. Selama menjalani perawatan di Yos Sudarso, Andi Wahab dikawal oleh dua orang petugas polisi berpakaian dinas dan dua orang berpakaian preman.

“Penyidik tidak boleh memaksakan tersangka untuk tetap ditahan sementara kondisinya sedang lemah dan sakit. Itu bisa dikatakan sebagai pelanggaran Hak Azazi Manusi (HAM),” ujar Kawedar.

Dikatakan Kawedar, saksi yang telah diperiksa terkait kasus tersebut sebanyak 15 orang. Kasus tersebut dilaporkan warga Nagari Tiku V Jorong semenjak 3 bulan yang lalu. Barang bukti yang telah disita oleh penyidik sudah cukup banyak, berupa dokumen-dokumen penting tentang pengelolaan lahan sawit seluar 2.000 hektar itu.

Andi Wahab ditangkap tim Dit-Reskrimum Polda Sumbar Selasa (20/12) lalu di rumahnya di Jakarta. Namun waktu itu ia belum bisa dibawa langsung ke Padang karena harus menjalani perawatan di Rumah Sakit Polri Keramat Jati.

Kemarin, Selasa (28/12) Andi Wahab mendarat bersama beberapa orang petugas polisi di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) dengan pesawat Garuda dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara. (h/dfl)

Imam Tewas Setelah Tenggelam DHARMASRAYA, HALUAN — Bekas mimbar utama MTQ Nasional ke-34 Tingkat Sumatera Barat menelan korban. Seorang anggota pramuka murid kelas lima SD N 02 Tiumang tewas setelah mandi di bekas galian sekitar arena tersebut, Rabu (28/12).

Imam Mahdi Siswa kelas 5 SD putra kedua pasangan Agus (40) dan Sri Satria (42) anggota pramuka cabang Dharmasraya tersebut, mandi ke bekas galian di pinggir arena MTQ bersama rekannya. Sekitar pukul 16.00 Wib Imam tenggelam dan dilarikan ke RSUD Sungai Dareh menggunakan Ambulance. Di perjalanan dari Koto Padang menuju RSUD di Pulau Punjung, nyawanya tidak tertolong lagi.

Di ruang IGD RSUD Sungai Dareh, korban divisum dan berselang beberapa waktu keluarga korban datang. Isak tangis sang ibu dan ayahnya tak terhindar lagi, juga isak tangis sang paman Imam Mahdi yang baru selesai menjalani operasi, sempat menjenguk korban ke kamar mayat menggunakan kursi roda.

Menjelang jasad korban dibawa ke rumah duka, hadir Plh Sekdakab Dharmasraya, Martoni bersama pengurus Kwarcab Pramuka Dharmasraya dan Kepala Dinas serta Kepala Badan Pemda Dharmasraya. Sekda mengiringi keberangkatan Imam ke rumah duka di Tiumang Sitiung II, namun Sekda belum bisa memberikan komentarnya terkait peristiwa tersebut.

Kegiatan Pramuka yang akan dibuka Kamis (29/12) tersebut, akan berlangsung selama empat hari. Ini rentetan agenda Pemda dalam penanaman 1 miliar pohon secara Nasional, diantaranya juga akan dilaksanakan sepeda santai, lomba penanaman pohon terbaik.

Kepala Sekolah SDN 02 Tiumang, Ratna Juita mengatakan, ketika mendengar kabar siswanya meninggal, dirinya seakan tidak percaya karena beberapa waktu sebelumnya Imam Mahdi masih riang bersama rekannya.

“Setelah saya melihat siswa saya terbujur kaku di IGD Sungai Dareh baru yakin Imam tewas, saya sangat kehilangan, korban siswa yang cukup berprestasi di sekolahnya. Dia merupakan utusan sekolah untuk mewakili Kwarcab tingkat Kabupaten,” ungkapnya sambil beruraikan air mata.

Menurut informasi di lapangan, panitia telah menyediakan tempat mandi dan salat, namun sampai jam 15.30 itu, air di tempat yang telah disediakan panitia tersebut tidak juga ada.

Korban bersama rekannya harus mencari tempat mandi ke tempat naas di perkebunan sawit sekitar bekas arena MTQ tersebut. (h/fma)

RUSAK PARAH--JALAN di VII Koto Talago, Kabupaten Limapuluh Kota rusak parah. Perlu poerhatian Pemerintah.

LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Akhirnya terjadi juga. Meski tidak parah, longsor yang mengakibatkan jalan terhambat selama sekitar dua jam terjadi di kelok 17, di atas Kelok Sembilan. Di sana, material tanah dan batu turun dan menghambat arus kendaraan.

Untung saja, petugas BPBD Provinsi yang telah siaga dengan alat berat segera datang, membersihkan. Material kemudian dikeruk dan diminimalisir agar jalan kembali normal.

Tidak hanya itu, batu dan tanah yang basah juga menyebabkan jalan sedikit menjadi rusak.

Salah seorang pengendara, Ismail, yang terjebak macet, Rabu dini hari sekitar pukul 00.00 hingga 02.00 pagi menginformasikan arus kendaraan kembali normal dua jam setelah macet terjadi. Sayang, informasi berikutnya dari BPBD Limapuluh Kota tidak bisa diperoleh.

Kabid Kesiapsiagaan Edi Tasar ketika dikonfirmasikan mengaku sampai sore kemarin tidak tahu tentang terjadinya longsor tersebut.

Lanjutnya, disebutkan Edi bahwa penanganan masalah longsor di kawasan Jalan Negara itu, yang lintas Sumbar Riau seluruhnya diawasi oleh provinsi.

“Saya belum tahu sampai hari ini. Jika pun terjadi, penanganannya dilakukan oleh pihak provinsi,” ujar Edi Tasar menegaskan.

Kejadian longsor ini menjadi perhatian utama bagi para pengendara kendaraan bermotor di jalur Sumbar-Riau. Sebab, selain masalah transportasi, ekonomi masyarakat mulai dari produk telur ayam sampai sayuran bernilai milyaran. (dod)

APBD Terlambat Diberi Sanksi

PADANG, HALUAN — Tujuh kabupaten/kota yang belum menyerahkan APBD 2012 untuk dievaluasi Gubernur Sumbar hingga Selasa (27/12). Sementara dari 12 daerah yang telah menyerahkan, 8 daerah diantaranya sudah selesai dievaluasi.

Sementara itu, Kementerian Keuangan RI akan memberikan sanksi bagi daerah yang terlambat menyampaikan rincian APBDnya, berupa penundaan pembayaran Dana Alokasi Umum (DAU). Batas waktu yang diberikan paling lambat Februari harus telah diserahkan.

Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah (DPKD) Sumbar, Zul Evi Astar kepada Haluan Selasa (27/12), di Padang menjelaskan, sesuai Permendagri

No.22 tahun 2011 tentang Pedoman Penyusunan APBD 2012, persetujuan bersama antara kepala daerah dan DPRD tentang APBD ini paling lambat 30 November 2012. Namun sampai saat ini masih 7 kabupaten/kota lagi yang belum merampungkannya.

Dari data yang ada, katanya, APBD Kabupaten Pasaman telah selesai dievaluasi tertanggal 8 Desember 2012, sama dengan APBD Kabupaten Pasaman Barat. APBD Kabupaten Agam

juga telah selesai dievaluasi gubernur dengan surat tertanggal 16 Desember 2012.

Selanjutnya secara berurutan, APBD Kota Sawahlunto selesai dievaluasi pada 21 Desember 2012.

APBD Kabupaten Sijunjung dan APBD Kota Padang selesai dievaluasi tepat pada Hari Ibu 22 Desember 2012. Dan terakhir APBD Kabupaten Solok dan APBD Kabupaten Limapuluh Kota selesai dievaluasi 27 Desember 2012.

Sementara APBD Tanah Datar yang diserahkan pada 13 Desember dan APBD Kota Payakumbuh yang diserahkan 16 Desember, keduanya sedang dalam proses penandatanganan Gubernur Sumbar. APBD Kabupaten Pesisir Selatan yang diserahkan 14 Desember lalu, masih

Soal UN Digandakan Pusat

PADANG, HALUAN — Teknis penyelenggaraan Ujian Nasional (UN) tahun pelajaran 2011/2012 masih tetap seperti UN tahun pelajaran 2010/2011 lalu. Bedanya tahun ini hanyalah pencetakan pengandaan soal.

Jika sebelumnya dilaksanakan oleh panitia UN provinsi, untuk tahun ini dilaksanakan oleh panitia pusat.

“Secara teknis, pelaksanaan UN 2012 sama dengan tahun sebelumnya.

Hanya penggandaan soal saja yang sekarang dilakukan oleh panitia pusat.

Rencananya, pusat juga membagi 6 rayon titik pencetakan pengandaan soal ini, “ kata Prof. DR. Jamaris Jamna M.Pd didampingi Roger Pakpahan dari Badan Standar Nasional Pendidikan Kementerian Pen didikan dan Kebudayaan (BSNP-Kemdikbud) saat Sosialisasi Penyelenggaraan UN Tahun Pelajaran 2011/2012 di Hotel Edo SMK 9 Padang, Rabu (28/12).

Berdasarkan Prosedur Operasional Standar (POS) UN 2011/2012, Peraturan BSNP Nomor: 0011/P/BSNP/XII/2011, teknis UN tahun pelajaran 2011/2012 sama dengan tahun lalu. Jadwal UN dilaksanakan dua kali yaitu UN dan UN Susulan. UN diikuti seluruh peserta UN yang telah tertdaftar yang dibuktikan memiliki nomor ujian. Sedangkan UN Susulan disediakan bagi siswa yang berhalangan hadir saan UN dilaksanakan, seperti sakit atau sebab lainnya dengan alasan yang sah dan bisa dipertanggungjawabkan. UN Susulan dilaksanakan sepekan setelah jadwal UN sebelumnya.

Untuk jadwal pelaksanaan, UN

dilaksanakan Senin, 16 April 2012 sampai Kamis, 19 April 2012 untuk tingkat SLTA. Sedangkan tingkat SLTP dilaksanakan pekan depannya yakni Senin, 23 April 2012 sampai Kamis, 26 April 2012.

Mata pelajaran yang diujikan pada UN tetap sama yaitu untup SMA Jurusan IPA (Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Fisika, Matematika, Kimia dan Biologi). SMA Jurusan IPS yaitu Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, , Ekonomi, Matematika, Sosiologi dan Geografi. Jurusan Bahasa yakni Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Antropologi dan Sastra Indonesia. Sedangkan Madrasyah Aliyah (MA) yaitu Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Tafsir, Fiqih dan Hadis.

Kemudian SMK hanya mengikuti tiga mata pelajaran yakni Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris dan Matematika. SMK memang hanya tiga mata pelajaran teori, namun mereka juga melaksanakan ujian kompetensi keahlian sesuai jurusan masing-masing.

Sedangkan untuk SMK, mata pelajaran yang diujikan yakni Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika dan IPA. Waktu yang diberikan untuk setiap mata pelajaran selama 120 menit mulai pukul 08.00 WIB sampai pukul 10.00 WIB. Untuk naskah soal, lanjut Prof.

Jamaris, BSNP kembali menerapkan sistim lima naskah berbeda. Artinya, hanya ada empat siswa dalam satu lokal ujian yang soalnya sama, sebab satu lokal UN hanya diisi maksimal 20 peserta.

“Pembagian naskah dan duduk peserta ini juga disilang. (h/vid)

dalam proses evaluasi.

“Sesuai ketentuan Permendagri No.22 tahun 2011, proses evaluasi itu selesai dalam waktu 15 hari sejak diserahkan. Dan kita sudah laksanakan,” kata Zul Evi. Namun masalah lain yang mencuat saat evaluasi adalah soal penganggaran hibah dan dana bantuan sosial yang belum dirinci by name by address sesuai Permendagri No.32 tahun 2011, kecuali Kabupaten Tanah Datar yang telah merinci secara detail pada Rancangan Perbup Tanah Datar tentang Penjabaran APBD 2012.

Soal keterlambatan pengesahan APBD ini, lanjut Zul Evi, akan berdampak pada pelaksanaan pembangunan dan tentunya masyarakat dirugikan. Selain itu, Kementrian Keuangan mem-

berikan batas waktu bagi daerah untuk menyerahkan rincian APBD-nya, paling lambat pada Februari harus sudah disampaikan. Bagi yang tidak mentaatinya, diberikan sanksi berupa penangguhan penyaluran Dana Alokasi Umum (DAU).

Kabupaten/kota yang sampai saat ini masih membahas RAPBD bahkan ada yang masih membahas KUA PPAS adalah Kota Bukittinggi, Kota Solok, Kota Pariaman, Kabupaten Padang Pariaman, Kabupaten Dharmasraya, Kabupaten Mentawai dan Kabupaten Solok Selatan.

Sedangkan bagi daerah yang berhasil merampungkan pengesahan APBD-nya sebelum batas waktu, akan mendapatkan reward atau penghargaan. (h/vie)

Jamsostek Jamin Biaya Pemakaman

PADANG, HALUAN — PT Jamsostek memberikan tambahan jaminan bagi pesertanya yang aktif dengan iuran kepesertaan perusahaannya lancar.

Tambahan jaminan yang mulai diberlakukan 1 Desember 2011 tersebut yaitu biaya pemakaman bagi keluarga peserta yang meninggal dunia.

“Keluarga peserta dalam hal ini yaitu suami, istri dan anak. Besar biaya jaminan tamabahn ini yaitu Rp2 juta,’ kata Kepala Cabang Jamsostek Sumbar, Alif Fauzi kepada wartawan di kantornya, Selasa (27/12).

Di samping itu, lanjutnya, Jamsostek juga memberikan tambahan lain yakni Pelatihan Keselamatan Keamanan Kerja (K3) kepada peserta Jamsostek. Kemudian bantuan peralatan bagi peserta Jamsostek yang bergerak dalam bidang jasa konstruksi, juga general chekc up bagi peserta Jamsostek yang berumur di atas 40 tahun dengan masa kerja minimal 1 tahun.

“Selain itu, kami juga berikan jaminan pengobatan cuci darah (hemodialisa), operasi jantung, kanker, AID, HIVS. Dengan demikian, peserta Jamsostek semakin merasakan banyak manfaat sebagai anggota,” katanya lagi.

Hingga November 2011, peserta Jamsostek di Sumbar yang aktif mencapai 2.436 perusahaan atau 19 persen dari total kepesertaan perusahaan di wilayah I yang berjumlah 12.823 perusahaan.

Sedangkan tenaga kerja sebanyak 85.899

orang atau 15,19 persen dari total kepesertaan tenaga kerja di wilayah I sebanyak 565.530 orang.

Pembayaran jaminan kepada peserta Jamsostek terhitung Januari hingga November 2011 sebesar Rp4,4 miliar untuk program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dengan 1.014 kasus, program Jaminan Kematian (JKM) sebesar Rp3,3 miliar dengan 131 kasus dan program Jaminan Hari Tua (JHT) Rp51,6 miliar dengan 7.541 kasus.

Di samping menjalankan tugas pokoknya mengelola asuransi jaminan tenaga kerja, Jamsostek juga komitmen melaksanakan program peduli lingkungan.

Program tersebut yaiti dana kemitraan hibah dan bergulir yang disalurkan Rp1,8 miliar, dana bina lingkungan Rp312 juta, Dana Peningkatan Kesejahteraan Peserta (DPKP) bergulir Rp1,6 miliar serta yang tidak bergulir Rp463 juta.

Lebih jauh disebutkan Alif Fauzi, PT Jamsostek dengan Bank Nagari melakukan kesepakatan (MoU) kerjasama dalam peningkatan kepesertaan Jamsostek dan peningkatan nasabah Bank Nagari. Nasabah Bank Nagari diperkirakan sebagian belum masuk sebagai peserta Jamsostek. Begitu juga peserta Jamsostek, juga banyak belum merasakan manfaat jasa Bank Nagari.

Sosialisasi kerjasama tersebut dapat dilakukan secara berkelompok dan klasikal. (h/ted)

NASIONAL 3

KAMIS, 29 DESEMBER 2011 M 3 SAFAR 1433 H

Anas Bakal Diperiksa KPK

PERISTIWA 2011 4 Mei Majelis hakim Pengadilan Tinggi DKI Jakarta memperberat hukuman terpidana berbagai kasus korupsi, Gayus HP Tambunan, dari 7 tahun menjadi 10 tahun penjara.

6 Mei Pengajar Fisip UGM, Ari Dwipayana, mengatakan, kecenderungan koruptor di Indonesia selalu mencari perlindungan dari kekuatan politik. Saat ini kekuatan politik utama dipegang Partai Demokrat sehingga wajar banyak koruptor berlindung di Partai Demokrat.

8 Mei Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD menyatakan, mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin tahun lalu memberikan uang 120.000 dollar Singapura kepada Sekjen MK Janedjri M Gaffar.

3 Mei MPR membatalkan rencana pembangunan gedung baru.

24 Mei Para pemimpin delapan lembaga negara bertemu selama tiga jam untuk membahas perkuatan Pancasila sebagai ideologi negara, di Gedung MK, Jakarta.

25 Mei Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin, yang dikaitkan dengan dugaan penyuapan dalam proyek wisma atlet SEA Games di Palembang, dilaporkan berada di luar negeri. Ia diduga menuju Singapura, Senin (23/5), sebelum dicegah ke luar negeri.

2 Juni Syarifuddin, hakim pengawas kepailitan di PN Jakarta Pusat ditangkap KPK di kediamannya, Sunter, Jakarta Utara, diduga menerima suap dari Puguh Wirayan, kurator perkara kepailitan PT Skycamping Indonesia.

9 Juni Ketua MK Mahfud MD mengadukan mantan anggota KPU, Andi Nurpati, ke kepolisian karena diduga terlibat dalam usaha memalsukan surat MK terkait sengketa hasil pemilu legislatif.

14 Juni Kementerian Dalam Negeri menerima laporan lebih dari 2.000 rekening mencurigakan milik kepala daerah dan pejabat daerah lainnya seIndonesia.

30 Juni Presiden Susilo Bambang Yudhoyono melalui Keputusan Presiden Nomor 40/TNI Tahun 2011 mengangkat Letnan Jenderal Pramono Edhie Wibowo sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat yang baru, menggantikan Jenderal George Toisutta, di Istana Negara, Jakarta. (dn/kcm)

JAKARTA, HALUAN — Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Anas Urbaningrum tampaknya bakal diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) .Ini terkait dengan pengakuan M Nazaruddin dalam sidang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi. Nasar menyebut Anas menerima dana 7 juta dollar AS dari PT Adhi Karya.

LINGKAR Cekal Yusril Dicabut JAKARTA, HALUAN- Jaksa Agung Basrief Arief menyatakan dasar tidak diperpanjangnya pencegahan ke luar negeri terhadap Yusril Ihza Mahendra dan Hartono Tanoesudibyo adalah terkait bebasnya Yohannes Woworuntu di tingkat Peninjauan Kembali (PK). “Kami mengkaji putusan Woworuntu bebas. Ini kan terkait dengan kasus Pak Yusril sendiri. Karena itu, sementara cekalnya tidak kita perpanjang dulu,” katanya kepada wartawan di Jakarta, Rabu (28/12) malam.

Yohannes merupakan mantan Direktur PT Sarana Rekatama Dinamika (SRD). Seharusnya pencegahan terhadap Yusril Ihza Mahendra (mantan Menteri Hukum dan HAM) dan Hartono Tanoesudibyo (mantan Kuasa Pemegang Saham PT Sarana Rekatama Dinamika), berakhir pada 27 Desember 2011.

Kejagung memperpanjang pencekalan terhadap keduanya terhitung sejak 26 Juni 2011 selama satu tahun, namun Yusril mengajukan uji materi ke Mahkamah Konstitusi (MK) terkait pencekalan yang akhirnya dimenangkan oleh Yusril dan berlakunya masa pencekalan itu hanya enam bulan. Hingga sesuai aturan, bahwa cekal Yusril berakhir pada 27 Desember 2011.

Jaksa Agung Basrief Arief juga menyebutkan pihaknya tidak khawatir jika kedua tersangka itu akan melarikan diri atau menghilangkan barang bukti, mengingat keduanya selama ini bersikap kooperatif. “Selama ini kita lihat kooperatif,” katanya.

Dijelaskan, dalam berkas dakwaan Woworuntu itu bersama-sama Yusril dalam kasus sisminbakum, dan itu dinyatakan bebas.

“Berarti sudah dua (Romli Atmasasmita, mantan Dirjen AHU dan Yohannes) dan ini menjadi persoalan. Saya minta dikaji (putusan PK Yohannes) secara lengkap. Kalau memang ternyata ada hal-hal yang tidak dimungkinkan untuk dilanjutkan akan kita lihat nanti,” katanya.(ant)

Polisi Serang Warga JAKARTA, HALUAN- Sejumlah elemen massa melakukan aksi nonton bareng (Nobar) kerusuhan di Bima, NTB di depan gedung DPR, Jakarta. Massa ingin menjelaskan bahwa kerusuhan di pelabuhan Sape tersebut bukan bentrok antara warga dengan polisi melainkan pembantaian yang dilakukan oleh Polisi terhadap warga. “Itu adalah bentuk pembantaian, bukan bentrok. Kalau bentrok pasti ada perlawanan dari kami dan polisi terluka, ini tidak ada polisi terluka. Posisi kami bertahan,” jelas koordinator aksi Delian Lubis, di depan gedung DPR, Jakarta, Rabu malam.

Menurutnya, tidak seharusnya masyarakat yang ditangkap. Sebab, mereka hanya menuntut haknya. “Yang harus ditangkap dan diadili seharusnya Ferry Zulkarnaen (Bupati Bima, red),” katanya.

Dia menuding, Polisi yang sengaja menyerang. memanfaatkan jumlah warga yang sedikit karena pulang menggarap lahan. “Polisi sudah merencanakan sistematis, kami sudah sedikit sejak pagi,” katanya.

Hingga kini, diakuinya kalau masyarakat Lambu Bima masih banyak yang trauma.

Bahkan, mereka takut berobat dan keluar kampung.”Masyarakat takut berobat ke RSUD. Mereka takut dijadikan tersangka,” katanya.

Nobar di depan gedung DPR ini dihadiri oleh ratusan massa dari PRD, LMND maupun Petisi 28. Para pengguna jalan juga menyempatkan diri melihat nobar ini. Walau begitu, tidak mengganggu kelancaran lalulintas. Pihak keamanan tidak disiagakan berlebihan. Hanya dari keamanan yang biasa di DPR.(inh)

ANTARA

FESTIVAL DENPASAR- Sejumlah seniman membawakan tari kolosal Adi Mredangga dalam pembukaan Festival Denpasar 2011 di pusat Kota Denpasar, Bali, Rabu (28/12). Kegiatan tahunan bidang seni budaya itu berlangsung 28 hingga 31 Desember 2011 sebagai ajang promosi pariwisata sekaligus pelestarian budaya yang puncaknya akan digelar saat malam pergantian Tahun 2011 ke Tahun Baru 2012.

Ketua KPK Abraham Samad mengisyaratkan, pihaknya akan memerik sa Anas Urbaningrum terkait pengakuan Nazaruddin. Saat ditanya wartawan, apakah KPK akan memeriksa Anas untuk menindaklanjuti pengakuan Nazaruddin terkait penyelidikan kasus Hambalang yang tengah dilakukan KPK, Abraham mengatakan, pemeriksaan akan dilakukan terhadap siapa saja, tanpa ada pengistimewaan. “Semua orang sama kedudukannya di hadapan hukum, orang biasa, pejabat, bisa saja dipanggil. Semua orang bisa dipanggil KPK kalau ada buktinya, jadi jangan khawatirlah, tidak akan memberikan keistimewaan,” kata Abraham di Jakarta, Rabu (28/12).

Seperti diberitakan sebelumnya, seusai diperiksa untuk penyelidikan kasus Hambalang di KPK, Nazaruddin menyebut adanya keterlibatan Anas dalam proyek pembangunan pusat olahraga di Hambalang, Jawa Barat tersebut.

Nazaruddin, dalam pernyataannya mengungkapkan, telah menyerahkan bukti-bukti keterlibatan Anas kepada penyidik KPK. Saat menjalani sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, pekan lalu, Nazaruddin mengatakan Anas menerima dana senilai hampir 7 juta dollar Amerika Serikat dari PT Adhi Karya, perusahaan pemenang tender proyek Hambalang. Uang tersebut oleh Anas dibagikan kepada semua pengurus Partai Demokrat di daerah untuk memenangkannya dalam kongres partai itu di Bandung, Mei 2010.

Selain itu, Nazaruddin menyebut Anas terlibat dalam proyek lain yang dimenangkan PT Adhi Karya seperti pembangunan gedung pajak di Jakarta, dan proyek listrik di Kalimantan Timur dan Riau. “Nah, di pajak itu juga ada Adhi Kar ya, Mahfud juga yang ngatur.

Terus tentang proyek listrik yang di

Kalimantan, Adhi Karya juga yang menang. Termasuk proyek listrik di Riau, yang menang namanya Rekin (PT Rekayasa Industri), yang ngatur namanya Ibu Dila,” kata Nazar saat itu.

Hormati Hukum Masih terkait dengan Anas Urbaningrum, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Marzuki Alie meminta semua pihak, termasuk kader Demokrat, agar menghormati proses hukum. Dia berharap Komisi Pemberantasan Korupsi agar menuntaskan seluruh kasus yang melibatkan Nazaruddin. “Siapa pun yang terlibat harus diberi sanksi. Kalau dalam perjalanan saya terlibat, silakan (diproses). Tidak kena di dunia, kita kena di akhirat. Lebih baik kita kena di dunia, di akhirat kita ringan. Dari pada lepas di dunia, tapi di akhirat kita habis,” kata Marzuki.

Namun untuk saat ini, menurut Marzuki, tidak ada dasar untuk mengganti Anas sebagai Ketua Umum PD. “Sekarang ini tidak ada dasar untuk mengganti Anas. Dasarnya apa? Jangan membangun apa pun yang tidak ada fakta,” kata Marzuki, Rabu.

Menanggapi soal konflik di internal Partai Demokrat yang memunculkan desakan pergantian Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat, Marzuki menganggap wajar perbedaan pandangan di internal partainya.

Meski ada pertentangan, Marzuki mengaku tidak ingin ikut menyudutkan Anas lantaran sudah ada kesepakatan ketika pemilihan Ketum Partai Demokrat di Bandung, Jawa Barat. “Dalam kompetisi kami sepakat kami maju, setelah itu bersatu. Tapi, dalam perjalanan di bawah mengotakkotakkan, itu urusan lain,” kata pria yang mendapat dukungan terbanyak kedua ketika pemilihan Ketum Partai Demokrat itu. (dn/kcm/inh)

PEMBANTAIAN MESUJI

JAKARTA, HALUAN— Tim Gabungan Pencari Fakta menyiapkan dua rekomendasi sebagai hasil penyelidikan mereka terhadap bentrokan yang terjadi di Mesuji, Lampung dan Mesuji, Sumatera Selatan. “Akan ada dua rekomendasi dasar yang kami sampaikan sebagai pertanggungjawaban,” kata Ketua TGPF yang juga Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Denny Indrayana di Jakarta, Rabu (28/12/2011).

Lebih jauh Denny mengatakan,

Tiga Perusahaan Diduga Terlibat rekomendasi pertama yang akan disampaikan Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) kepada publik adalah yang berkaitan dengan fakta hukum dalam bentrokan Mesuji. Termasuk, menurut dia, fakta hukum terkait tiga perusahaan yang diduga terlibat, yakni PT Barat Selatan Makmur Investindo (BSMI), PT Silva Inhutani, dan PT Sumber Wangi Alam (SWA). “Register 45 PT Silva Inhutani, kedua, di Desa Sritanjung terkait PT BSMI, dan Desa Sodong, Sumatera

Proporsional Tertutup, Langkah Mundur

PADANG, HALUAN - Pengamat politik dari Universitas Andalas (Unand) Padang DR Asrinaldi menilai, usulan sistem proporsional tertutup dalam penetapan calon legislatif (caleg) terpilih pada Pemilu 2014 merupakan langkah mundur bagi kehidupan demokrasi. “Jika Pemilu 2014 kembali menerapkan sistem proporsional tertutup atau sistem nomor urut, maka akan menguatkan kembali oligarki elit partai politik,” kata dia di Padang, Rabu.

Ia mengemukakan hal itu menanggapi usulan dari beberapa partai politik seperti Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) agar pada pemilu mendatang kembali diterapkan sistem proporsional tertutup dalam penetapan caleg terpilih.

Menurut dia, dalam pemilu biarkan rakyat memilih wakil yang dinilai paling tepat dan dapat mewakili aspirasinya di parlemen. “Hakikat pemilu yang demokratis adalah ketika masyarakat secara terbuka dapat menentukan pilihannya,” kata dia.

Ia mengatakan, wacana sistem proporsional tertutup merupakan bentuk kekhawatiran partai politik serta strategi agar dapat mengendalikan

Selatan, terkait PT SWA. Itu nanti konstruksi hukumnya akan kami jelaskan,” ungkap Denny.

Kemudian rekomendasi yang kedua terkait dengan kebijakan agraria. “Yang tak kalah penting, bagaimana kebijakan soal lahan, agraria, perkebunan, yang mungkin berguna pada masa yang akan datang,” tutur Denny.

Namun, mengenai detail rekomendasi tersebut, Denny belum dapat mengungkapkannya.

Menurutnya TGPF masih melakukan kajian mendalami

kadernya yang berada di parlemen.

Pembantu Dekan III FISIP Unand terpilih itu justru menilai yang harus lebih diperhatikan oleh partai politik adalah sistem kaderisasi untuk melahirkan calon legislatif yang berkualitas.

Selama ini beberapa fungsi dari partai politik seperti pendidikan politik tidak berjalan dan hanya dilakukan beberapa saat menjelang pemilu, kata dia.

Kemudian, penerapan sistem proporsional tertutup juga dinilai dapat menyuburkan politik uang di kalangan caleg dan pengurus partai politik untuk mendapatkan urut yang lebih kecil.

Menurut dia, akan lebih baik jika seorang caleg ditetapkan berdasarkan suara terbanyak, sehingga mereka akan berjuang agar dipilih oleh masyarakat. “Sulit dibayangkan jika usulan tersebut dilaksanakan, karena kita akan kembali berada pada suasana pemilu 2004 dan jelas hal itu merupakan sebuah kemunduran,” katanya.

Ia menambahkan, jika kaderisasi partai politik berjalan dengan baik, penggunaan sistem proporsional terbuka tidak menjadi kendala karena tetap akan melahirkan orang-orang yang berkualitas. (ant)

temuan-temuan mereka. Sejak pekan lalu, TGPF turun ke lapangan dan sebagian besar anggota tim yang dibentuk atas instruksi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu sudah kembali ke Jakarta. Rabu malam, tim menggelar rapat memaparkan hasil peninjauan lapangan.

Seperti diketahui, ada tiga bentrokan kekerasan yang terjadi di Mesuji. Pertama, terkait pengelolaan lahan adat di kawasan Hutan Tanaman Industri Register 45 Way Buaya, yang

menewaskan Made Asta pada 6 November 2010. Kedua, kasus sengketa tanah lahan sawit seluas 1.533 hektar antara warga Desa Sei Sodong dan PT SWA, yang berakhir dengan terbunuhnya dua petani tak bersenjata pada 21 April 2011. Ketiga, kasus lahan sawit seluas 17.000 hektar antara warga Desa Sritanjung, Kagungan Dalam, dan Nipah Kuning, dengan PT BSMI, yang mengakibatkan tewasnya Zaini, November lalu. (inh/kcm)

126 Hati Zainuddin KIAN sehari, kian sebulan, kian nyatalah bahwa kepuasan Aziz hanya di luar rumah. Telah bosan dia di dalam rumahnya, bosan dengan istrinya yang setia.

Semalam-malaman hari dia hanya bersenda gurau dengan perempuan-perempuan cantik, dan kadang-kadang bersenda gurau dengan teman sepermainan di atas meja judi.

Bagaimanakah akal perempuan muda yang malang itu hadapan nasib yang begini rupa?

Akan dicegahnya suaminya dari perbuatan itu, tidak sampai hatinya, takut kalau-kalau membawa celaka yang lebih besar, yaitu pertengkaran mulut yang telah kerap terdengar oleh orang sebelah menyebelah rumah.

Oleh karena nasib yang demikian, Hayati telah berubah sikap. Dia telah benci kepada segala hal yang ramai, mengundurkan diri dari pergaulan, berbenam saja dalam rumahnya seorang diri, tidak ada temannya melainkan penjahitannya.

Tidak dia peduli, tidka dia bertanya kemana suaminya, hendak pergi, pergilah, telat pulang, masa bodoh! Mukanya muram, badannya telah kurus.

Disinilah dia teringat kembali salah satu dari isi surat Zainuddin kepadanya dahulu, nyata kembali meskipun beberapa waktu lamanya berbunyi: "Jangan sampai terlintas dalam hatimu bahwa ada pula bahagia selain bahagia cinta. Kalau kau percaya ada pula satu kebahagiaan selain kebahagiaan cinta, celakalah diri kau Dik! Kau menjatuhkan vonis kematian ke atas diri kau sendiri!"

Dalam pada itu, Aziz telah berbuat beberapa pekerjaan yang tidak akan dapat dimaafkan, karena mengingat salahnya selama ini. Yakni dari persahabatannya dengan Zainuddin dia telah mengambil kesempatan

yang biasanya diperbuat oleh orang yang rendah budi. Dengan muka yang tebal, tak mengenal kesalahan-kesalahan yang lama, sudah dua tiga kali dia meminjam uang kepada Zainuddin. Inilah agaknya takwil perkataan kepada Hayati tempo hari, mengatakan bahwa tidak ada jahatnya jika kita bersahabat kembali dengan orang yang ternama demikian.

Dia pergi berjudi. Kalau dia menang, maka uang kemenangan itu dibawanya bersama teman-temannya mencari perempuan. Kalau dia kalah, dia pulang ke rumah dengan muka masam, meradang ke sana, menyembur kemari. Sehingga sudah dua tiga kali mengganti babu, karena tidak ada yang tahan lama. Yang lebih mencolok mata lagi, kalau babu itu agak muda, kerap kali dipermainmainkannya, walaupun di hadapan istrinya. ***

4 OPINI

KAMIS, 29 DESEMBER 2011 M 3 SAFAR 1433 H

Haluan Kita

Revisi UU No 32/2004 Mau tidak Mau: Harus!

MESKIPUN sudah lama hal itu disinyalkan oleh Kementerian Dalam Negeri, tetapi tidak urung apa yang secara resmi sudah diusulkan ke DPR bahwa dalam revisi UU No 32 dicantumkan klausul para Wakil Bupati dan Wakil Walikota cukup dipilih oleh Bupati dan Walikota terpilih membuat runtuh semangat para pengejar kursi wakil.

Klausul baru itu dituangkan dalam Rancangan UndangUndang Pemilihan Umum Kepala Daerah yang tengah digodok pemerintah. Alasan utama pemerintah adalah setelah melihat hasil evaluasi pelaksanaan Pemilukada, ternyata pemilihan berpasangan cenderung menghasilkan disharmonisasi pemerintahan.

Kemarin di Jakarta kepada pers, Menteri Dalam Negeri sudah menabuh gong bahwa pemerintah secara resmi menghendaki pengaturan kembali soal Pemilu Kepala Daerah.

Pemerintah merujuk pada hasil evaluasi paket kepala daerah yang dipilih secara langsung sebelumnya. Mayoritas pasangan kepala dan wakil kepala daerah hasil pemilihan umum kepala daerah tak harmonis hingga akhir masa jabatan. Bahkan hampir 94 persen pasangan pecah kongsi dan saling bersaing pada pemilihan periode selanjutnya.

Dari data yang ada, wajarlah kalau Mendagri memperkuat argumen perubahan UU 32 ini. Bahwa hanya 6 persen saja pasangan yang harmonis hingga akhir.

Pemerintah mencatat kemesraan pasangan kepala daerah berlalu begitu cepat dan hanya terjadi pada masa awal kepemimpinan.

Kemendagri mencatat dari 244 kali pemilukada pada 2010 dan 67 kali pada 2011 hampir 94 persen pasangan yang pecah kongsi. Ketidaksejalanan pasangan kepala daerah ini terlihat dari berbagai kebijakan yang dibuat daerah bersangkutan. Banyak pula yang ikut bertarung memperebutkan posisi kepala daerah pada pemilukada selanjutnya. Salah satu kasus terakhir adalah pecah kongsi antara Gubernur DKI Jakarta Fauzibowo dan wakilnya, Prijanto.

Dalam RUU Pemilukada yang segera diserahkan ke DPR, pemerintah mengusulkan pemilihan gubernur oleh DPRD. Pemilihan di tingkat kabupaten dan kota hanya untuk menentukan bupati dan walikota. Wakilnya ditunjuk langsung oleh bupati dan walikota terpilih dari jajaran birokrat daerah.

Jika revisi UU 32 memuat klausul baru ini maka penerapan sistem tidak akan berlawanan dengan UU yang di atasnya.

Ini sesuai dengan UUD 1945 Pasal 18 ayat 4 yang hanya mensyaratkan pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota yang demokratis. Penunjukan wakil oleh kepala daerah dari jajaran birokrat, tentu akan semakin meningkatkan profesionalitas pemerintahan.

Ada hal lain yang juga menarik dari revisi UU No 32 ini.

Bahwa untuk setiap wilayah, RUU Pemilukada juga akan memberi peluang untuk daerah luas dengan jumlah penduduk besar memiliki lebih dari satu wakil kepala daerah. Sedang untuk daerah yang kecil atau berpenduduk sedikit bisa saja tidak akan ditunjuk wakil kepala daerahnya.

Misalnya untuk daerah berpenduduk besar seperti DKI Jakarta dan Jawa Barat, wakil gubernurnya bisa lebih dari satu. Sedang untuk daerah dengan jumlah penduduk kurang dari 200 ribu, bisa saja tidak perlu ditunjuk wakil bupatinya.

Dari rencana revisi ini ada yang patut kita cermati juga bahwa ternyata pemerintah mengakui sendiri kelemahannya. Aturan bahwa Kepala daerah dan wakilnya dipilih dalam satu paket adalah produk pemerintah juga.

Konflik kepentingan yang tak terhindarkan dari Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah kadang sudah meluas kepada perpecahan di tubuh pemerintah di daerah. Ini tidak boleh terjadi. Bagaimana mungkin urusan pembangunan dan kemasyarakat akan bisa berjalan sebagaimana amanat undang-undang jika antara kepala daerah dengan wakilnya selalu gontok-gontokan? Keduanya saling berhadapan, saling memupuk rivalitas.

Maka konflik antara kepala daerah dan wakilnya yang marak terjadi belakangan ini harus ditemukan jalan keluarnya.

Pemisahan pemilihan kepala daerah dan wakilnya itu memungkinkan untuk dilakukan. Sebagaimana disebutkan di atas, konstitusi kita hanya mengatur secara ekplisit pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota. UUD 1945 sama sekali tidak menyebut atau mengatur tentang pemilihan wakil kepala daerah. Perpecahan antara kepala daerah dan wakil kepala daerah terjadi antara lain lantaran keduanya sama-sama dipilih secara langsung. Kompetisi serta rivalitas muncul karena keduanya sama-sama merasa mendapatkan dukungan langsung dari masyarakat.

Maka, jika kepala daerah dan wakil kepala daerah dipilih terpisah, kemungkinan besar hubungan keduanya bisa harmonis hingga masa jabatan berakhir. Jadi selama lima tahun itu betul-betul ada kesatuan antara kepala daerah dan wakilnya. Jangan seperti sekarang, harmonis hanya satu-dua tahun pertama.***

Kelembagaan Petani Perkebunan Oleh: Drs. H. Fachrul Rasyid HF Wartawan Senior

Pada 7 Desember 2011 lalu saya berkesempatan berbicara dalam Workshop Pembangunan Perkebunan yang diselenggarakan Dinas Perkebunan Sumatera Barat di Hotel Basko Padang. Tulisan berikut ini adalah sebagian dari makalah yang disampaikan dalam workshop tersebut.

Perkembangan luas lahan dan produksi komoditi perkebunan di Sumatera Barat, setidaknya dilihat dari angkaangka statistik, tampaknya cukup menggembirakan. Dari tahun ke tahun terus mengalami kemajuan (tabel terlampir). Namun pertanyaannya sekarang adalah sejauh mana peningkatan luas lahan dan produksi tersebut mempengaruhi peningkatan ekonomi dan kesejahteraan petani perkebunan di daerah ini?

Tak mudah menjawab pertanyaan itu. Sebab, sejauh ini belum ada hasil kajian yang konkret tentang relevansi peningkatan luas lahan dan produksi komoditi perkebunan tersebut dengan peningkatan ekonomi masyarakat petani.

Yang ada baru ungkapan kualitatif mengenai pendapatan petani menggunakan sampel produksi dan nilai jual yang diperoleh petani di beberapa tempat. Misalnya, disebutkan seorang petani bisa menghasilkan uang Rp 500 ribu sepekan dari 20 kg biji kakao.

Atau seorang petani bisa menghasilkan Rp 2,5 juta sebulan dari dua hektare kebun sawit dan sebagainya. Nilai jual itulah kemudian yang diekspose sebagai gambaran keberuntungan dan kesejahteraan petani.

Untuk beberapa kasus gambaran di atas mungkin dapat mewakili tingkat pendapatan dan kesejahteraan petani. Maklum, untuk beberapa daerah perkebunan memang terlihat ada gairah daya beli masyarakat. Tapi jika dicermati secara ekonomis misalnya, dikalkulasi waktu, tenaga, harga jual yang di nikmati. Barangkali ceritanya jadi lain. Sebab, rata-rata petani merugi. Hanya saja, tetap dianggap beruntung karena pendapatan dari perkebunan bisa jadi tambahan penghasilan dari usaha-usaha yang sudah ada.

Persoalan berikutnya adalah belum adanya data konkret luas lahan tiap komoditi dan jumlah petani sehingga bisa digambarkan seorang petani menggarap jenis-jenis komoditi tertentu dengan luas lahan tertentu. Dari data itu bisa dihitung biaya,

tenaga dan ongkos lain yang dikeluarkan untuk tiap jenis komoditi pada luas lahan tertentu dan harga jual serta keuntungan yang diperoleh petani dalam setahun atau tiap musim panen.

Dinas Perkebunan, terutama provinsi, atau lembaga perkebunan rakyat seperti kelompok tani atau koperasi petani sejauh ini cenderung mengevaluasi/ mengukur perkembangan/ peningkatan luas areal perkebunan rakyat berdasarkan program pemberian bantuan bibit, penyaluran pupuk atau jumlah anggota kelompok tani sasaran penyuluh. Tapi berapa luas lahan perkebunan yang sesungguhnya, berapa bibit yang hidup, berproduksi dan apakah pemeliharan dan penggunaan pupuk sesuai petunjuk teknis yang dianjurkan, dan apakah mutu/ kualitas dan tingkat produksi mencapai target ideal, jarang dievaluasi. Kecuali sawit, untuk jenis komoditi lain sulit diketahui dimana saja dan berapa luas konkret tiap jenis komoditi perkebunan itu. Luas kebun, seperti , gambir, pinang, kakao, kopi, dan sebagainya cenderung dihitung berdasarkan jumlah pohon yang ada dibandingkan jumlah ideal pohon perhekatare. Cara ini digunakan mengingat sebagian besar tanaman perkebunan di Sumatera Barat merupakan pola parak alias tanaman tumpang sari (ciri kebun tradisional masyarakat Melayu).

Dari proses itulah Dinas Perkebunan Provinsi memperoleh data dari kabupaten/ kota dan kabupaten/kota mengambilnya dari laporan walinagari/kepala desa/ lurah yang pada umumnya hanya “main tebak”. Bahkan ada kecenderungan “memark up” luas kebun supaya bisa mendapatkan bantuan dana atau pupuk lebih besar. Hal ini pula kemudian yang mengundang munculnya kasus program pembinaan fiktif, penyaluran bibit yang sia-sia dan penjualan pupuk bersubsidi dan sebagainya. Akhirnya, maaf, yang diperoleh adalah pencapaian target produksi dan peningkatan pendapatan petani yang semu kalau bukan dikatakan fiktif.

Wartawan LKBN ANTARA

Merah pontennya, ya?

Menko Kesra: 276 Kabupaten belum salurkan dana BOS 2011 "Waduh…….gimana ini Boss?

Haluan Aspirasi

082170625544/ 08163253248

Sekali Lagi Permindo MEMBACA keluhan pembaca di Haluan Aspirasi belum lama ini yang mengeluhkan perihal penggunaan jalan Permindo Padang untuk berdagang, sungguh sama dengan nasib yang saya alami. Saya pernah dipepet angkutan kota tatkala lewat disitu pakai sepeda motor, kemarin. Motor saya akhirnya menabrak salah seorang pedagang yang berdagang di badan jalan itu. Kami bertengkar, saya terpaksa sabar dimaki-maki pedagang. Pak Walikota, sampai kapan jalan itu dipakai untuk berdagang? Kalau begini caranya saya mau juga minta izin berdagang di depan Balaikota.

08527485XXXX

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

pemeliharaan dan produksinya tak terstandarisasi sehingga bank sulit mengukur hasil panen yang diperoleh petani. Jadi kenapa bank menolak memberi kredit pada petani, bukan semata karena tak adanya sertifikat tanah sebagai jaminan melainkan lebih karena prosfek usaha yang tak terjamin. Sertifikat tanah hanyalah alternatif akhir. Sesungguhnya bank lebih tertarik pada prosfek usaha ketimbang agunan sertikat tanah itu.

2. Penguatan Lembaga Penyuluhan perkebunan: Lembaga penyuluh begitu penting sebagai pembinaan dan pemberdayaan petani di lapangan; pemilihan bibit yang baik dan bercocok tanam yang benar, mengenal prilaku tanaman, penyakit dan jenis-jenis hama secara dini, penggunaan pupuk, obat-obatan dan efisiensi usaha tani.

Kini banyak ditemukan di lapangan hal-hal yang seharusnya tak perlu terjadi.

Misalnya, pertani sawit atau kakao asal ambil bibit, asal tanam dan serba asal. Bahkan banyak yang memperlakukan kedua jenis tanaman industri ini sebagai tanaman tua layaknya kelapa atau karet yang bisa terus hidup meski tak dirawat dan tak dipupuk. Akibatnya, ada pohon sawit yang tingginya sudah 3 meter masih saja menghasilkan “sumbu kompor”. Atau banyak pohon kakao yang tumbuh rindang tapi buahnya hanya sebesar pisang. Akhirnya yang terjadi bukan peningkatan kesejahteraan tetapi peningkatan keteraniayaan pertani.

3. Penguatan Peran Lembaga Koperasi dan Bank.

Koperasi menjadi penting bagi petani perkebunan sebagai sumber modal usaha. Baik yang bersifat uang maupun untuk pengadaan bibit, penyediaan pupuk, racun hama dan obat-obatan sampai pada pengendalian mutu, dan pemasaran produksi sehingga petani bisa menikmati hasil panennya dengan harga yang wajar. Dengan adanya koperasi petani perkebunan tidak harus lagi terjerat dengan tengkulak atau pengijon.

3. Singkronisasi/ koordinasi program Dinas Perkebunan Provinsi dan Kabupaten Kota: Singkronisasi dan koordinasi sangat penting karena kendala dan kegagalan program pemberdayaan petani perkebunan selama ini sering karena tidak singkronnya program Dinas Perkebunan Provinsi dan program Dinas Perkebunan kabupaten/ kota.

Misalnya, Dinas Perkebunan Provinsi menggalakkan budi-

daya kakao, lalu, sejumlah bibit dibagikan ke daerah. Ternyata, ada daerah yang tak memprogramkan tanaman kakao, tak menyediakan anggaran pembinaan, penyuluh, dan sebagainya. Akibatnya bibit kakao tadi menumpuk dan mati lapuk, misalnya, di kantor walinagari.

5. Koordinasi antar lembaga.

Perkebunan rakyat tak cukup hanya ditangani Dinas Perkebunan. Untuk mengembangkan dan meningkatkan luas tanaman dan produksi perkebunan diperlukan keterlibatan instansi lain. Misalnya Perdagangan sebagai lembaga yang berkompeten mengikuti perkembangan kualitas dan harga komditi perkebunan.

Dinas Perindustrian yang berkompeten melakukan pembinaan bagaimana mengelola hasil panen secara benar dan bagaimana memanfaatkan hasil perkebunan rakyat jadi makanan yang bisa dipasarakan sehingga usaha perkebunan ikut membuka mata rantai lapangan usaha dan petani bisa memperoleh nilai tambah dari lahan komoditi yang digelutinya.

Keterlibatan perbankan juga sangat penting. Bukan hanya dalam dukungan permodalan tapi juga mendidik petani mengelola usaha perkebunannya secara ekonomis, efektif dan efisian. Dengan demikian petani bisa berkalkulasi dari lahan, tenaga dan jenis tanaman yang dikelolalnya.

Jika petani sudah mengenal pengelolaan kebun yang benar, bank pun bisa memetik keuntungan dari petani perkebunan.

Paling tidak, hasil penjualannya bisa disimpan di bank. Sebaliknya bank pun akan punya keyakinan memberikan pinjaman modal kepada petani.

Pengusaha Eksportir juga tak kalah penting. Sebab, pada kahirnya pengusaha eksportir lah yang akan menikmati hasil perkebunan rakyat itu. Oleh karena itu Dinas Perkebunan mestilah menjembatani petani dan pengusaha, paling tidak untuk mengenal bagaimana menghasilkan produk perkebunan yang berkualitas dan bernilai jual lebih tinggi.

Saya kira inilah langkah sederhana dalam upaya meningkatkan pendapatn dan ekonomi petani perkebunan di pedesaa. Selama kelembagaan petani perkebunan dan lembaga pendukung seperti disebutkan di atas belum difungsikan secara efektif dan profesional kita tentu masih meragukan usaha tani perkebunan mampu meningkatkan ekonomi sehingga kehidupan masyarakat pedesaan bisa lebih sejahtera.

Penyakit Menular Masih Ancaman

Oleh: Arie Novarina

PDIP nilai Kapolri gagal memimpin institusinya

Padahal ketidakpastian luas lahan dan jumlah pohon tiap komiditi akan berimplikasi pada efisiensi dan efektitivitas program pembinaan, penyaluran bibit, pupuk dan bantuanbantuan lainnya.

Jumlah penduduk miskin di Sumatera Barat memang mengalami penurunan selama lima tahun terakhir. Pada tahun 2005 jumlahnya masih 10,89%.

Akibat perubahan kriteria kemiskinan, tahun 2006 jumlah penduduk miskin meningkat jadi 12,51%. Tahun 2007 turun jadi 11,90% dan 9,80% pada tahun 2008. Tahun 2009 turun jadi 9, 54% dari 4,76 jiwa penduduk. Boleh jadi ini akibat peningkatan kesejahteraan petani. Maklum sekitar 71,8 persen penduduk miskin itu berada di pedesaan dan sebagain besar adalah petani. Tapi berapa persen sumbangan usaha perkebunan rakyat terhadap pengurangan angka kemiskinan itu, tak ada ekspose secara konkret.

Lantas mungkinkah usaha perkebunan rakyat memberikan sumbangan bagi peningkatan kesejahteraan petani sebagaimana diharapkan Gubernur Irwan Prayitno melalui program Gerakan Penyejahteraan Petani (GPP)? Pertanyaan itu akan terjawab jika diiringi dengan langkah-langkah pembenahan dan penguatan lembaga pendukung usaha tani berikut : 1. Penguatan kelembagaan Kelompok Tani (KT) Perkebunan: KT, sebagai wadah penghimpun petani, sangat penting untuk memastikan jumlah petani dan luas lahan serta jenis yang dibudidayakan. Apabila jumlah petani, luas lahan, dan jenis tanamannya jelas dengan sendirinya pola pembinaan, distribusi pupuk serta obatobatan akan terukur dan efektif.

Selama ini, karena jumlah petani lahan dan jenis tanamannya tidak konkret, distribusi pupuk sering tidak mencapai sasaran. Kadang ada daerah yang kekurangan pupuk dan ada pula daerah yang menjual pupuk bersubsidi karena sesungguhnya tak punya lahan garapan. KT, sebagaimana diketahui, sangat berperan memudahkan pembinaan, penyuluhan, pemilihan bibit, obat tanaman dan pupuk, pengawasan pengelolaan dan mutu produksi serta pemasaran.

KT juga sangat penting untuk memberikan legalitas dan garansi usaha tani (berkaitan dengan pihak ketiga atau perbankan). Keluhan selama ini bahwa bank tidak mau memberi kredit modal usaha tani kepada petani, antara lain penyebabnya karena ukuran lahan tak jelas, jenis tanaman /bibit yang digunakan tak terjamin, pola

INDONESIA belum terlepas dari ancaman penyakit menular dimana sepanjang 2011 tercatat beberapa kali terjadi wabah penyakit menular yaitu merebaknya Hepatitis A, flu burung, maupun wabah difteri.

Awal November lalu, sebuah sekolah di Depok, Jawa Barat yaitu SMKN II Depok terpaksa diliburkan selama beberapa hari setelah wabah Hepatitis A telah menular kepada 90 orang yaitu 89 siswa dan seorang guru sekolah tersebut. Beberapa bulan sebelumnya, wabah Hepatitis A juga merebak di daerah Bandung, Sukabumi dan Tasikmalaya sehingga Kementerian Kesehatan mengumpulkan tim ahli untuk membahas penyakit tersebut dan memformulasikan kebijakan yang harus diambil.

Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Tjandra Yoga Aditama mengatakan rapat

dengan tim ahli itu juga akan digunakan untuk mengecek kondisi penyebaran penyakit Hepatitis A di berbagai wilayah selama beberapa tahun terakhir.

Sementara itu, Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih mengaku kemungkinan Hepatitis A menjadi wabah sangat besar mengingat virus penyebab penyakit tersebut dapat dengan mudah ditularkan lewat makanan yang disantap bersama-sama.

Menkes mengungkapkan bahwa wabah Hepatitis A memang sering terjadi karena penyebarannya yang mudah antara lain lewat makanan.

Untuk langkah pencegahan, Menkes kembali mengingatkan mengenai pentingnya kesehatan pribadi seperti menerapkan perilaku hidup bersih sehat (PHBS) yang antara lain dengan mencuci tangan dengan sabun sebelum dan sesudah makan dan sebelum melakukan be-

berapa kegiatan lain.

Selain itu, tidak kalah pentingnya disebut Menkes adalah sanitasi lingkungan seperti membuang sampah pada tempatnya atau menggunakan air bersih untuk memasak.

Untuk mencegah terjadinya wabah Hepatitis A di masa yang akan datang, Kementerian Kesehatan juga menurunkan tim untuk melakukan sosialisasi kepada kantin sekolah maupun kantin pabrik di wilayah-wilayah yang dinilai rawan.

Penularan Hepatitis A umumnya terjadi pada pencemaran air minum, makanan yang tidak dimasak, makanan yang tercemar, sanitasi yang buruk dan higienitas rendah dan seseorang yang terjangkit virus itu biasanya akan menunjukkan gejala demam, lemah lesu, anoreksia dan gangguan abdominal serta ikterus.

Flu Burung Wabah penyakit menular lainnya yang kembali muncul di tahun 2011 adalah flu burung dimana pada Oktober, dua orang kakak beradik WA (10) dan NRA (5) dari Kabupaten Bangli, Bali, me-

ninggal dunia di Rumah Sakit Sanglah, Denpasar dan dipastikan kedua korban positif terjangkit flu burung (H5N1).

Kementerian Kesehatan disebut Menkes melakukan kerjasama erat dengan Kementerian Pertanian untuk mengatasi kemungkinan wabah flu burung yang fatal karena tingkat kematiannya yang masih tinggi, sekitar 70-80 persen.

Indonesia juga disebut Menkes belum bebas dari ancaman flu burung dan sebanyak 30 provinsi masih endemi flu burung dan hanya tiga provinsi yang belum dilaporkan terjangkit yaitu Kalimantan Barat, Gorontalo dan Maluku Utara.

Menkes mengingatkan bahwa virus flu burung memang masih ada pada unggas dan dapat berpindah ke manusia sehingga masyarakat diharapkan dapat mengambil langkah pencegahan penularan seperti menjauhi unggas jika tidak penting, selalu mencuci tangan dengan sabun dan bagi anakanak agar tidak bermain dengan bangkai ayam.

100 rumah sakit di seluruh Indonesia masih disiagakan untuk menangani flu burung yang pada 2011 ini telah memakan korban 10 orang, jumlah yang sudah menurun dari tahun-tahun sebelumnya yang bisa mencapai puluhan orang.

Menkes sudah menyetujui 10 Rumah Sakit rujukan flu burung. Tidak termasuk Rumah Sakit M Djamil Padang.

Yaitu RSUP Persahabatan; RSPI Sulianti Saroso; RSPAD Gatot Subroto; RSUP Prof.

Dr. R. D. Kandou, Manado; RSUD Dr. Soetomo, Surabaya; RSUD Dr. Moewardi, Solo; RSUD Ulin, Banjarmasin; RSUD Dr. Abdoel Moeloek, Lampung; RSUD Gunung Jati, Cirebon dan RSUD Tangerang.

Upaya promotif preventif memang merupakan tindakan yang lebih efektif daripada sekedar kuratif (penyembuhan) karena selain dapat mengurangi jumlah korban, tindakan preventif juga meningkatkan produktivitas masyarakat secara umum, tidak perlu terganggu dan menderita karena penyakit.

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Pemimpin Redaksi: Zul Effendi, Pemimpin Perusahaan: Irfan Jasri, Wakil Pemimpin Redaksi: Eko Yanche Edrie, Dewan Redaksi : H. Hasril Chaniago (Ketua), Zul Effendi, Eko Yance Edrie, Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Koordinator Liputan: Rudi Antono, Koordinator Liputan Daerah: Syamsu Rizal, Redaktur: Aci Indrawadi, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Perdana Putra, Rahmatul Akbar, Reporter Padang: Gusni Yenti Putri, David Ramadian, Gustedria, Haswandi, Andika Destika Khagen, Ade Budi Kurniati, Suswinda Ningsih, Mice Angelasari, Devi Diani, Defil, Nasrizal, Meidella Syahni Koresponden: Syamsuardi S, Jon Indra, Ridwan (Bukittinggi), Dedi Salim, Trisnaldi (Pariaman/Padang Pariaman), Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert (Payakumbuh/Limapuluh Kota), Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina (Pasaman), Miazuddin, Kasra Scorpi (Agam), Iwan DN, Darwin Danin, Maison (Padang Panjang), Yuldaveri, Emrizal, Aldoys (Tanah Datar), M. Junir, Gusmizar (Pasaman Barat), Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman (Pesisir Selatan), Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago (Kabupaten Solok/Kota Solok), Icol Dianto (Solok Selatan), Alamsyah Halim, Fadilla Jusman (Sawahlunto), Azneldi (Sijunjung), Ferry Maulana (Dharmasraya), Biro Jakarta: Syafruddin Al (Koordinator), Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: Yon Erizon Tim Kerja Usaha: Isbadri Bakri (Koordinator Sirkulasi), Nofriza Zaniyar, Alfarino Ikhsan (Koordinator Promosi), koordinator Iklan : Yunasbi, Tata Letak/Desain: Syafrizal (Koordinator), Nurfandri, Rahmad Doni, Rahmi, David Fernanda, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi Jamal, Keuangan : Bedhendri, Kasir : Desy, TI : Teguh, Pra Cetak : Sawal Marjuni.HRP, Mai Hendri, Syamsul Hidayat, Cetak : Mardianto (Koordinator), Elvin Devino, Afandi, Rudi Kurniawan, Prasetyo, Jecky Jekcson.

Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: FC: Rp25.000/mm kolom, Produk BW: Rp 10.000/mmkolom, Spot Colour: Rp20.000/mmkolom, Display: Rp 10.000/mmkolom, Sosial BW: Rp 8.000/mmkolom, Sosial FC: Rp 15.000/mmkolom, Iklan Mini(Max 1kolom X50mm) Rp 100.000/1 kali muat, Iklan Baris: Rp 10.000/baris Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com

KAMIS, 29 DESEMBER 2011 M 3 SAFAR 1433 H

01. Man. City 02. Man. United 03. Tottenham 04. Chelsea 05. Arsenal 06. Liverpool 07. Newcastle 08. Stoke City 09. Norwich 10. West Brom 11. Everton 12. Aston Villa 13. Fulham 14. Swansea 15.Sunderland 16.Queens PR 17.Wolverhampton 18.Wigan Athletic 19.Bolton 20.Blackburn

18 18 17 18 18 18 18 18 18 18 17 18 18 18 18 18 18 18 18 18

14 14 12 10 10 8 8 7 5 6 6 4 4 4 4 4 4 3 4 2

3 3 2 4 3 7 6 4 6 4 3 8 7 7 6 5 4 5 0 5

1 1 3 4 5 3 4 7 7 8 8 6 7 7 8 9 10 10 14 11

HASIL PERTANDINGAN Senin (26/12) Chelsea Vs Fulham Bolton Vs Newcastle Liverpool Vs Blackburn Man. United Vs Wigan Athletic Sunderland Vs Everton West Brom Vs Man. City Jadwal Pertandingan Selasa (27/12) Stoke City Vs Aston Villa Arsenal Vs Wolverhampton Swansea Vs Queen PR Rabu (28/12) Norwich Vs Tottenham

01.AC Milan 02.Juventus 03.Udinese 04.Lazio 05.Inter Milan 06.Napoli 07.AS Roma 08.Catania 09.Palermo 10.Genoa 11.Chievo 12.Atalanta 13.Fiorentina 14.Cagliari 15.Parma 16.Siena 17.Bologna 18.Cesena 19.Novara 20.Lecce

01.Madrid 02.Barcelona 03.Valencia 04.Levante 05.Sevilla 06.Malaga 07.Espanyol 08.Osasuna 09.Bilbao 10.Atletico 11.Real Betis 12.Getafe 13.Granada 14Mallorca 15. Sociedad 16.Vallecano 17.Villarreal 18.Gijon 19.Santander 20.Zaragoza

16 16 16 16 16 16 16 16 16 16 16 16 16 16 16 16 16 16 16 16

16 16 16 16 16 16 16 16 16 16 16 16 16 16 16 16 16 16 16 16

10 9 9 8 8 6 7 5 6 6 5 6 4 4 5 3 4 3 2 2

13 11 10 9 6 7 7 6 5 5 6 5 5 4 4 4 3 4 2 2

(53-15) (47-14) (34-19) (33-19) (34-25) (21-14) (25-22) (18-28) (27-33) (19-26) (18-20) (19-23) (19-24) (17-22) (22-22) (18-32) (20-33) (15-35) (22-41) (25-39)

45 45 38 34 33 31 30 25 21 22 21 20 19 19 18 17 16 14 12 11

1-1 0-2 1-1 5-0 1-1 0-0 0-0 1-1 1-1 0-2

4 7 5 6 2 6 3 7 3 3 5 8 6 6 4 6 3 3 6 3

1 4 3 2 6 3 2 7 7 4 1 4 4 6 5 4 6 3 8 4

2 0 2 2 6 4 6 4 7 7 6 2 6 6 7 7 9 10 8 11

2 1 3 5 4 6 7 3 4 7 9 7 7 6 7 8 7 9 6 10

(35-16) (27-11) (20-9) (24-13) (22-19) (29-18) (21-19) (20-23) (18-20) (19-24) (13-18) (23-19) (15-15) (12-17) (21-27) (14-16) (14-24) (8-20) (17-29) (17-33)

34 34 32 30 26 24 24 22 21 21 20 20 18 18 19 15 15 12 12 9

(56-15) 40 (50-8) 37 (26-16) 33 (25-19) 29 (18-17) 24 (22-20) 24 (16-20) 23 (21-28) 25 (23-19) 22 (23-26) 19 (17-22) 19 (14-21) 19 (10-16) 19 (15-22) 18 (16-23) 17 (16-18) 16 (13-23) 15 (16-27) 15 (11-21) 14 (13-31) 10

GARETH Bale Tottenham Hotspur FC mencetak dua gol ke gawang Norwich City yang mengantarkan kemenangan 2-0 untuk timnya.

Spurs Selamatkan Wajah London LONDON, HALUAN — Pekan terakhir England Premier League menggiring awan mendung ke bumi London. Dua dari tiga tim yang bermukim di ibukota Inggris ini, Chelsea dan Arsenal hanya bermain imbang dengan tamu-tamunya, Fulham dan Wolverhampton Wolves. Untungnya anda Tottenham Hatspurs. Tim dari utara London ini justru menggantang poin penuh di kandang lawan, Norwich City.

Gareth Bale mencetak dua gol untuk kemenangan Tottenham Hotspur 2-0 pada laga tandang

ke Norwich, Selasa malam, sehingga semakin memperkokoh posisi mereka di urutan ketiga

klasemen sementara kompetisi Liga Utama Inggris.

Kemenangan itu menyebabkan anak asuh Harry Redknapp menjauh dari tim London lainnya.

Dari Chelsea, mereka memperlebar jarak, empat poin dan lima poin dari Arsenal. Kemenangan ini juga membuat Tottenham mendekati dengan tujuh poin dua tim atas, Manchester City dan Manchester United, serta masih tersisa beda satu pertandingan dengan para

pesaingnya.

Bale memecah jalan buntu di Carrow Road pada menit ke-55, kendati sebenarnya gol itu lebih banyak hasil usaha Emmanuel Adebayor.

Striker dari Togo itu menguasai bola dan melewati beberapa pemain bertahan lawan sebelum melayangkan bola dan disambut Bale dengan sigap melewati penjaga gawang tim "Canaries", John Ruddy.

Dua belas menit kemudian,

pemain sayapa Wales, Bale, menggandakan gol Spurs lewat usahanya sendiri yang diperagakannya dengan amat mengesankan.

Ia mendapat bola di tengah lapangan dan menggiring si kulit bundar dengan cepat melewati lini bertahan lawan dan dengan kecepatan luar biasa melesatkan bola ke dalam gawang Norwich.

Zak Whitbread sebelumnya berusaha memotong laju gerakannya, tetapi Bale berkelit sekaligus melesatkan bola sehingga kedudukan menjadi 2-0. (ant)

Pato ke Paris?

MILAN, HALUAN — Alexandre Pato saat ini santer disebut-sebut akan segera bergabung dengan Paris Saint Germain (PSG). Dengan kabar sudah berhembus kencang, kubu Milan pun kini dengan tegas membantah.

Dalam wawancara dengan media Italia sebuah komentar Pato menyiratkan adanya ketidakselarasan dengan pelatih Milan saat ini, Massimiliano Allegri.

Hal itu sontak memicu dugaan kuat kalau Pato akan segera hijrah dari San Siro ke PSG. Bukan tanpa alasan, di sana ada Leonardo yang dulu disebut-sebut sebagai sosok penting dalam perekrutan Pato ke Milan.

Selain itu, klub Prancis tersebut

juga acap dikabarkan bakal segera merekrut Carlo Ancelotti, yang juga mantan pelatih Pato di Milan.

Hal-hal itulah yang kian mengobarkan spekulasi mengenai masa depan Pato di Milan. Media-media Prancis bahkan sudah berspekulasi kalau si pemain Brasil akan dibeli PSG seharga 50 juta Euro, dan diikat dengan kontrak sebesar 7 juta euro per tahun.

Akan tetapi, Wakil Presiden Milan Adriano Galliani menolak mentahmentah rumor tersebut. Tetapi ia tidak menutup rapat-rapat kans Pato angkat kaki jika memang itu yang ia inginkan.

"Saya belum menerima sinyal dari Pato kalau ia ingin pergi, atau dari Leonardo kalau ia ingin merekrutnya," tukasnya seperti dikutip Football Italia.

"Tak diragukan lagi Pato akan tetap bersama kami. Namun, jika si pemain memang ingin dijual..." lanjut Galliani mengambang.(net)

Simeone Pede Tangani Atletico

MADRID, HALUAN — Pelatih baru Atletico Madrid, Diego Simeone, mengatakan pada Selasa bahwa ia menyambut hangat tantangan untuk mengangkat bekas klubnya dari keterpurukan di Liga Spanyol.

"Saya datang dengan harapan dan dengan hasrat untuk bekerja. Saya tidak takut datang ke Atletico, atau terhadap tanggung jawab (pekerjaan ini).

Ini adalah sesuatu yang membuat saya bergairah. Saya ingin tim berakhir pada posisi yang bagus di liga." Mantan gelandang internasional Argentina ini pada pekan lalu ditunjuk

1995/1196.

Atletico saat ini berada pada peringkat 10 di klasemen Liga Spanyol, dengan hanya koleksi 19 poin dari 16 pertandingan.

Mereka tertinggal 21 poin di belakang tetangga dan

LONDON, HALUAN — Arsenal hanya mendapat satu poin ketika melawan Wolves yang akhirnya bermain dengan 10 orang pada 15 menit akhir di Stadion Emirates.

Gervinho membuat Arsenal memimpin pada menit kedelapan, setelah mendapat umpan dari pengutur serangan asal Isreal, Yossi Benayoun, dan penjaga gawang Wolves Wayne Hennessey tidak berkutik.

Tapi Wolves, kini dua poin di atas zona degradasi, menyamakan kedudukan beberapa saat sebelum turun minum, ketika bola melayang dari tendangan pojok Stephen Hunt, mental dari badan pemain lain dan Steven Fletcher dengan cepat

DIEGO SIMEONE

sebagai pengganti Gregorio Manzano yang dipecat.

Simeone memperkuat Argentina pada Piala Dunia 1994, 1998, dan 2002. Ia bermain untuk dua periode sebagai pemain di Atletico, tim yang menjuarai Liga Spanyol dan Piala Spanyol pada musim

pemuncak klasemen, Real Madrid.

Simeone pensiun sebagai pemain pada 2006, setelah sempat memperkuat Racing Avellaneda selama semusim.

Di Racing pula, ia memulai debut sebagai pelatih. (ant)

Gervinho

menyambar untuk menyamakan angka.

Wolves berkurang pemainnya pada menit ke-75, ketika Nenad Milijas dikeluarkan dari lapangan oleh wasit Stuart Atwell karena melakukan "diving" saat berbenturan dengan Mikel Arteta.

Arsenal melakukan tekanan dari waktu ke waktu, termasuk ketika dua kali gebrakan Robin van Persie dijinakkan Hennessey sebelum pemain dari Wales itu menahan tendangan Thomas Vermaelen dan kedudukan tetap tidak berubah.

"Pertandingan ini membuat frustrasi," kata pelatih Arsenal, Arsene Wenger, "Seharusnya pertandingan itu tidak berakhir imbang, tetapi dalam sepak bola ini selalu terjadi." Pelatih Wolves Mick McCarthy gembira dengan hasil pertandingan itu, karena timnya kini berada dua tingkat di atas zona berbahaya.

"Saya amat bangga dengan para pemain," katanya, "Saya kira semua mereka berjuang keras.

Kami harus bertahan dengan keras dan mereka mampu melakukannya pada 20 menit akhir.". (ant)

6 OLAHRAGA

Persebaya Lucuti Gawang Khairul Fahmi SURABAYA, HALUAN — Persebaya Surabaya berhasil menjadi juara di turnamen persahabatan Unity Cup. Prestasi diraih setelah tim asal Jawa Timur ini mengalahkan Kelantan FA dengan skor 3-2. Persebaya unggul selisih gol 4-3.

Dalam pertandingan yang berlangsung di Gelora 10 November, Surabaya, Kamis (29/12/ 2011) malam WIB, Persebaya mencoba bermain menyerang pada babak pertama.

Hasilnya, skuad besutan Divaldo Alves berhasil mengungguli Kelantan FA. Pada menit 15, Persebaya berhasil unggul atas Kelantan FA. Gol tercipta setelah gelandang Andik meneruskan umpan silang mendatar, yang dilepaskan oleh rekannya Feri Ariawan. 1-0 Persebaya memimpin.

Tertinggal, Kelantan FC mencoba bangkit untuk menyamakan kedudukan. Namun, skuad besutan Peter Butler itu belum mampu membongkar pertahanan Persebaya, yang tampil cukup apik menjaga pemain Kelantan FA. Beberapa menit menjelang pertandingan babak pertama berakhir, Persebaya kembali mendapatkan peluang untuk menambah keunggulan. Tapi, tandukan Fery masih melambung dari gawang Kelantan FA. Praktis, skor 1-0 bertahan hingga turun minum.

Kelantan FA mencoba untuk mengambil inisiatif serangan. Hasilnya, skuad asuhan Butler ini berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat penyerang andalan mereka Norshahrul Talaha pada menit 49.

Berawal dari sebuah kemelut yang terjadi di depan gawang Persebaya, Norshahrul berhasil menceploskan bola ke gawang Endra Prasetya. Praktis, gol dari Kelantan FA ini sempat membuat terkejut pemain Persebaya.

Kendati demikian, Persebaya kembali berhasil memimpin dalam pertandingan ini lewat Feri pada menit 65. Berawal dari tendangan Andik yang mengenai pemain Kelantan, Feri dengan mudah menjebol gawang Khairul Fahmi. 2-1 Persebaya memimpin.

Gol ini semakin menambah semangat para pemain Persebaya untuk menambah keunggulan. Namun, Norshahrul dkk dua kali sempat mendapatkan kesempatan untuk menjebol gawang Persebaya. Beruntung, bola belum masuk ke gawang Endra.

Oktavio Dutra memastikan kemenangan Persebaya. Andik kembali menjadi bintang.

Berawal dari umpan gelandang Timnas Indonesia itu, Oktavio berhasil menceplos gawang Khairul Fahmi. Sementara Kelantan hanya dapat memperkecil kedudukan lewat Indra Putra, skor menjadi 3-2. (h/mat/net)

PADANG, HALUAN — Tim futsal PON Sumbar tumbang dalam perburuan juara pada turnamen Indonesian Futsal Open I yang dihelat di GOR Ciracas Jakarta Rabu (28/12) usai ditaklukkan oleh tim Scorpio Jakarta dengan skor tipis 4-5. Kekalahan tersebut memupuskan harapan anak asuh Syafrianto Rusli melaju ke babak delapan besar.

Laga babak penyisihan

KAMIS, 29 DESEMBER 2011 M 3 SAFAR 1433 H

KPSI Cabut Kewenangan PSSI

JAKARTA, HALUAN — Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia (KPSI) telah mencabut kewenangan pengurus PSSI dalam menjalankan roda organisasi karena hingga batas waktu yang ditetapkan PSSI tidak merespon pernyataan mosi tak percaya dan tuntutan digelarnya Kongres Luar Biasa (KLB).

Sekretaris Eksekutif KPSI, Hinca Panjaitan, SH kepada wartawan di Jakarta, Rabu menegaskan, kepengurusan PSSI di bawah kepemimpinan Djohar Arifin Husin sudah dinyatakan tak memiliki nilai apa pun karena

hingga 28 Desember 2011 tidak merespon mosi tak percaya tersebut yang terbit melalui Rapat Akbar Sepakbola Nasional (RASN) yang dihadiri 452 anggota PSSI pada 18 Desember lalu.

"Karena hingga batas waktu

28 Desember yang diminta untuk merespon mosi tak percaya itu PSSI tidak memberikan tanggapannya, maka terhitung sejak dikeluarkan mosi tak percaya, terhitung per 18 Desember 2011 pengurus PSSI sudah tidak mempunyai nilai apa pun," ujar Hinca Panjaitan.

Hal itu dikatakan Hinca Panjaitan ketika memberikan keterangan pers bersama Ketua KPSI Tony Apriliani yang didampingi Roberto Rouw dan Ketua Pengprov PSSI DKI Hardi Hasan di Ballroom Hotel Sultan Jakarta.

KPSI memberikan keterangan

pers secara resmi mengenai langkah yang dipersiapkan, termasuk untuk menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) terkait dengan amanah yang diemban dari 452 anggota PSSI dalam RASN dan KPSI menggelar rapat pertama sejak dibentuk 18 Desember lalu.

Hinca menjelaskan, secara kronologis PSSI telah diminta untuk menjawab pernyataan mosi tak percaya dan tuntutan digelarnya KLB dengan batas waktu 28 Desember dan tuntutan itu sah adanya karena diminta oleh lebih dari dua pertiga anggota PSSI. Namun hingga batas waktu yang ditentukan, PSSI tidak memberikan respon sehingga KPSI harus menindaklanjuti tuntutan 452 anggota PSSI untuk melaksanakan persiapan digelarnya KLB mulai dari pembentukan Komite Pemilihan dan Komite Banding.

Mengenai hal itu, Ketua KPSI Tony Apriliani mengungkapkan pada 21 Januari 2011 akan digelar Kongres tahunan PSSI dengan

agenda membentuk Komite Pemilihan dan Komite Banding Pemilihan.

"Kongres tahunan PSSI itu akan digelar di Bandung pada 21 Januari untuk membentuk Komite Pemilihan dan Komite Banding," ujar Tony Apriliani.

Mengenai pelaksanaan KLB, Tony yang merupakan anggota Komite Eksekutif PSSI yang telah dicopot secara sepihak oleh PSSI tersebut mengungkapkan akan digelar di Jawa Timur pada 6 Maret 2012.

"Kami mengatur jadwal ini sesuai dengan aturan. Bahkan kami juga membentuk Komisi Disiplin dan Komisi Banding selain menunjuk Indra Muchlis Adnan (Ketua Pengprof PSSI Riau) sebagai Ketua Badan Liga Amatir Indonesia," ujarnya.

Tony menambahkan, KPSI sesegera mungkin akan menyampaikan atau mengirimkan dokumen dari 452 anggota PSSI ke AFC dan FIFA yang menuntut digelarnya KLB. (ant)

48 Klub Ikuti Turnamen Futsal

PSM Juara Turnamen Sepakbola Yunior

PADANG, HALUAN — Tim sepakbola Pesona Setan Merah (PSM) Komplek Perumahan Pesona Filano, Kelurahan Pisang, Kecamatan Pauh, Padang tampil sebagai juara, setelah mengalahkan tim Nago Kuok Filano Kelurahan Parak Kerakah Kubu Dalam, Kecamatan Padang Timur dengan skor 4-3 (0-0).

Partai final yang digelar di lapangan Komplek Pesona Filano, Rabu sore (28/12), berlangsung

cukup seru, dipimpin wasit Edwar Boyong. Babak pertama, skor masih imbang 0-0. Babak kedua, Pesona Setan Merah menurunkan pemain handalnya Fadel. Dan akhirnya, Fadel, kelas VII SMP 8 Padang itu memborong tiga gol dan Panji menyumbang satu gol.

Turnamen sepak bola usia 12 tahun ini, diikuti 10 klub, berlangsung selama tiga hari. Turnaman ini digelar kata penggagas kegiatan, Drs. Yarman, bertujuan untuk

mengisi masa libur sekolah.

“Ternyata cukup mendapat sambutan dan anak-anak pun terhibur,” jelas guru olahraga itu.

Karena itu jelas Abdul Rahim Keken,S.Sos, turnamen ini akan dilanjutkan sekali enam bulan, setiap libur sekolah. “Dari anak-anak keluyuran, kan lebih baik disediakan kegiatan yang bermanfaat,” kata Ketua RT 01/ RW IV Pesona Filano, Pisang, Maizaldi,S.E.(h/mat/)

Futsal Sumbar Kalah Strategi

grup A tersebut sejak awal dikuasai secara penuh oleh Randi Satria Mushar dan kawan-kawan. Hal ini tebukti dengan sukses unggul 3-0 di babak pertama melalui gol yang masing-masing diciptakan oleh Randi Satria Mushar menit ke-11, Ori Efendi menit 13 serta Roni Doank menit 15.

Memasuki 20 menit babak kedua, Scorpio yang tak ingin

tertinggal, sukses mmperkecil skor pada menit ke-22. Menit 26, Akank sukses menabah gol lagi, menjadikan skor 4-1 untuk keunggulan sementara Sumbar.

Memasuki menit ke-27 Scorpio mulai melakukan Power Play untuk mengejar ketertinggalan denmemaksimalkan seluruh pemainnya di lapangan.

Hal tersebut berhasil, tim futsal Scorpio sukses mem-

balikkan keadaan dengan membukukan empat gol tambahan. Skor 5-4 untuk keunggulan Scorpio bertahan hingga akhir laga. Manejer tim Sumbar Yasman Yanusar yang dihubungi Haluan mngungkapkan tim pelatih memang belum melakukan latihan untuk mengantisipasi permainan full menyerang yang disebut power play tersebut. ''Anak-anak masih belum

berpengalaman dalam mengantisipasi power play ini.karena powerplay hanya bisa dilakukan di lapangan dengan ukuran standar. Di samping itu, anak anak masih belum masuk ke dalam program power play dalam pada program tim pelatih.

Kegagalan ini kami jadikan persiapan besar untuk mengembangkan tim ke depannya, tegasnya. (h/rio)

salut kepada pemilik Taman Wisata Keluarga Sakinah Lembah Segar, Mulyadi. Pengusaha muda itu telah berkali-kali melaksanakan kejuaraan futsal dan renang, bekerjasama dengan pihak terkait.

Peserta kejuaraan dibagi dalam 3 pool. Masing-masing pool diisi 16 club. Pertandingan pada masing-masing pool menggunakan sistem gugur. Main perdana, berhadapan club Laptop A vs Koncek. Pertandingan dimenangkan Lapto A, 2-1.

Kejuaraan yang akan berlangsung sampai Sabtu (31/12) itu merupakan kegiatan menyambut tahun baru, 2012. Panitia menyediakan hadiah untuk juara I berupa piala bergilir dan lepas serta uang pembinaan sebesar Rp2 juta. Juara II memperoleh piala lepas, dan uang Rp1,5 juta. dan juara III akan memboyong trofi lepas dan uang Rp1 juta.(h/msm)

LUBUK BASUNG, HALUAN — Sebanyak 48 klub futsal seKabupaten Agam, mulai Rabu (28/12), bertarung di lapangan futsal Taman Wisata Keluarga Sakinah Lembah Segar, Lubuk Basung. Mereka memperbutkan Trofi Bergilir Bupati Agam, Indra Catri.

Kejuaraan bertajuk Open Turnamen Futsal Lembah Segar 2011 digagas pemilik Taman Wisata Keluarga Sakinah Lembah Segar, Mulyadi, bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Agam, dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisasta (Budpar) Agam.

Bupati Agam diwakili Staf Ahli, Drs. Suardi Yunus, dalam sambutannya ketika membuka kejuaraan itu menyebutkan, partisipasi warga dalam mempercepat pembangunan daerah di segala bidang, sangat dibutuhkan.

Di bidang olahraga, ia mengaku

MIAZUDDIN

BUPATI Agam diwakili Staf Ahli Bupati, Drs, Suardi Yuus melakukan tendangan perdana, mengawali Open Turnamen Futsal lembah Segar 2011, Rabu (28/12) di lapangan futsal Taman Wisatsa Sakinah Lembah Segar Lubukbasung.

FEBRUARI, PSP PADANG TANDANG KE LHOKSEUMAWE

LHOKSEUMAWE, HALUAN — PSLS Kota Lhokseumawe siap menjamu lawan-

lawannya pada putaran grup I Wilayah Barat PSSI yang bergulir pada awal Januari

2012. Ketua Harian PSLS Sofyan Abdullah, Selasa mengatakan, kesiapan tim kebanggaan warga Kota Lhokseumawe itu, terus dipersiapkan. Baik melalui persiapan latihan, fisik dan juga formasi pemain.

Begitu juga dengan Stadion Tunas Bangsa, Lhokseumawe, yang dijadikan kandang untuk menjamu lawan-lawannya yang lain di putaran tersebut, juga telah dipersiapkan.

PSLS Siap Jamu Lawan di Grup I Karena klub bola tersebut akan menjamu sebanyak lima kali pertandingan dengan klub lain di Stadion Tunas Bangsa.

Menurut Sofyan, untuk pertandingan perdana pada putaran tersebut, PSLS akan bertandang ke Langsa melawan tim PSBL pada 7 Januari. Selanjutnya, pada 20 Januari PSLS akan menjamu tim dari Persikota Tangerang di kandang sendiri. Serta

pada tanggal 27 Januari PSLS juga akan menjamu lawan dari Persikabo Bogor Selanjutnya pada bulan Februari, PSLS kembali menjamu lawan dari PSP Padang tanggal 10 Februari, serta tim PS Bengkulu juga akan dijamu di kandang PSLS pada tanggal 18 Februari.

Tim dari Persitara Jakarta Utara juga akan bertandang ke PSLS pada tanggal 24 Februari. Serta akhir musim

*Program selama

kompetisi putaran I, PSLS akan menjamu lawan dari Pro Duta Medan pada tanggal 4 Maret, ujar Sofyan.

Sementara itu, pada putaran kedua musim kompetisi itu, PSLS hanya akan menjamu sebanyak tiga tim di kandang sendiri. Yaitu, tim dari PSBL Langsa, PSSB Bireun dan PSP Padang.

Selain itu, PSLS yang akan bertandang ke klub-klub lain diluar daerah, jelas Sofyan.

8

Dp.

Bulan Desember

nggak sempat baca

Terkait kesiapan pemain PSLS dalam menjamu lawanlawannya tersebut, Sofyan mengaku optimistis bisa memenangkan kompetisi wilayah barat tersebut.

"Kita tetap optimistis akan keluar sebagai pemenang dan bisa keluar sebagai juara pada Divisi Utama yang dkelola LPIS ini dan bisa dipromosikan pada Liga Super Indonesia," ucap Sofyan.

jt-an

klik kami di www.harianhaluan.com

IGD 24 jam

kepercayaan keluarga kebanggaan Indonesia PT. ELANG PERKASA MOTOR : Jl. Khatib Sulaiman No.87 Padang Telp. (0751) 7051422, 7051423 Kantor Cabang : = PAYAKUMBUH : Jl. St. Usman No.14, Kampung Cina Telp. (0752) 91795 = DHARMASRAYA : Jl. Lintas Sumatera Koto Baru KM.218 Dharmasraya Telp. (0754) 71245

* syarat & ketentuan berlaku HARI MINGGU / LIBUR SHOWROOM TETAP BUKA

OLAHRAGA 7

KAMIS, 29 DESEMBER 2011 M 3 SAFAR 1433 H

Lemkari Sumbar Seleksi Karateka Melalui Kejurda

Rio Haryanto Terjun ke GP2 SEMARANG, HALUAN — Pembalap nasional asal Kota Surakarta (Solo), Jawa Tengah, Rio Haryanto, mulai terjun pada lomba balap mobil Grand Prix 2 (GP2).

Humas Rio Haryanto, Andy Mailangky ketika dihubungi dari Semarang, Rabu, mengatakan, mulai 2012 ini, Rio turun pada GP2 (setingkat di bawah F1).

Menurut dia, seri pertama untuk GP2 dimulai di Bahrain pada minggu kedua April 2012 kemudian seri-seri berikutnya lebih banyak dilombakan di Eropa dan terakhir di Italia. "GP2 ini mengikuti ajang F1, jadi di mana F1 deselenggarakan GP2 selalui mengikutinya," katanya. Ketika ditanya soal target pada keikutsertaan pada GP2 ini, dia mengatakan, belum bisa menyebutkannya karena masih melihat ajang kualifikasi pada Febuari mendatang.

Hal senada dikemukakan oleh Ibunda Rio Haryanto, Indah Pennywati. "Saya belum bisa bicara soal target karena kecepatan mobil formula ini mendekati mobil F1," katanya.

Ia mengatakan, Rio akan menguasai mobilnya sebaik mungkin dan berlaga maksimal untuk Indonesia. "Saya berharap Rio menjadi orang Indonesia yang berlaga di F1 nantinya," katanya.

Selama dua tahun terakhir ini, kata dia, Rio selalu ikut pada GP3. "GP3 dan 2 selalu bersamaan dengan F1 dan pada 2012 ini lebih banyak di Eropa," katanya.

Ketika ditanya soal sponsor untuk Rio Haryanto selama mengikuti GP2 ini, Andy Mailangky mengatakan, untuk sementara masih Pertamina. "Kami masih mencari sponsor pendamping lainnya untuk Rio," katanya. Kalau soal dana yang diperlukan untuk mengikuti balap mobil GP2 ini, dia mengatakan, dirinya belum tahu persis karena dirinya baru beberapa waktu bergabung dengan Rio. "Saya belum tahu persis soal itu karena orang baru, tetapi yang jelas mulai 2012 ini Rio sudah terjun di GP2," katanya. (ant)

Tiga Pemain Djarum Berpeluang ke Olimpiade SEMARANG, HALUAN — Sebanyak tiga pebulu tangkis PB Djarum Kudus, Jawa Tengah, berpeluang besar tampil pada Olimpiade London, Inggris, Agustus 2012.

Ketua PB Djarum Kudus, Yoppy Rosimin, ketika dihubungi dari Semarang, Rabu, mengatakan, mereka tetap harus berjuang hingga awal Mei 2012 tetapi peluangnya lebih besar dibandingkan pemain yang lain.

Ketiga pemain tersebut adalah Mohammad Ahsan (berpasangan dengan Bona Septano) di ganda putra yang saat ini menempati peringkat tujuh dunia.

Kemudian Meliana Jauhari (berpasangan dengan Greysia Polii) di ganda putri yang kini menempati peringkat delapan dunia, serta Tantowi Ahmad (berpasangan dengan Liliyana Natsir) di ganda campuran yang menempati peringkat empat dunia.

Mereka, kata dia, masih harus berjuang untuk mempertahankan peringkatnya hingga turnamen bulu tangkis internasional yang digelar awal Mei 2012. Menurut dia, pemain yang tampil pada Olimpiade mendatang sekitar 32 pasangan baik untuk ganda putra, putri, dan ganda campuran demikian untuk tunggal putra dan putri (masingmasing 32 pemain).

Penempatan pemain yang masuk Olimpiade tersebut, kata dia, berdasarkan kuota yang tentunya mendasarkan pada nilai yang mereka kumpulkan saat mengikuti berbagai turnamen bulu tangkis internasional.

Ia mengatakan, kalau dalam satu negara ada pemain yang menempati peringkat satu hingga empat maka negara itu mendapat jatah tiga pemain untuk masing-masing nomor. Kemudian kalau menempatkan pemain yang menempati peringkat satu hingga delapan dunia, lanjut dia, mendapat dua pemain atau pasang, sedangkan selebihnya hanya satu pemain atau pasangan.

Ketika ditanya soal peluang pemain lain seperti Fran Kurniawan/Shendy Puspa Irawati juga dari Djarum Kudus, dia mengatakan, mereka menempati peringkat 110 dunia karena baru dipasangkan dalam beberapa waktu terakhir ini.

Kalau Fran Kurniawan berpasangan dengan Pia Zebadiah (yang mengundurkan diri dari pelatnas) saat ini menempati peringkat 13 dunia. "Kalau Dionysius Hayom Rumbaka yang kini menempati peringkat 31 dunia cukup berat. Yang bersangkutan harus bisa masuk babak semifinal pada kejuaraan bulu tangkis Malaysia Open dan Korea Open, Januari 2011 agar nilainya bertambah," katanya. (ant)

PADANG, HALUAN — Jelang pelaksanaan Kejurnas Lemkari tahun depan, Lemkari Sumbar akan melaksanakan kejuaraan daerah (Kejurda) Lemkari antar dojo se Sumatera Barat. Direncanakan, Kamis (29/12) ini, Ketua Umum Lemkari Sumbar Firdaus Ilyas akan membuka Kejurda yang akan berlangsung di GOR Asam Pulau, Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman.

Hal ini disebut Ketua Lemkari Sumbar Firdaus Ilyas kepada Haluan, Rabu (28/12), kemarin.

Ratusan karateka dari seluruh dojo Lemkari di Sumbar itu akan bertarung di bawah kepemimpinan wasit atau juri Lemkari Sumbar yang dikoordinir Komtek Sutrisno Abu Bakar, termasuk wasit nasional Lembari dari Sumbar, Zul Aliman, Adi Marta, Firman Tanjung, dan lainnya. Hasil yang akan diperoleh dari Kejurda ini,

nantinya akan mewakili Lemkari Sumbar, ke arena Kejurnas.

“Kejurnas itu nantinya akan dilangsung di Padang pada bulan Februari. Kami dipercaya PB (Lemkari) untuk melaksanakan ajang ini,”sebut Firdaus lagi.

Dijelaskan pria yang kini mengemban amanah sebagai Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang, dengan menerjunkan wasit-wasit dan juri yang tak lagi diragukan kapabilitasnya, di-

harapkan atlet yang tersaring pada Kejurda ini merupakan karateka yang siap tanding di level nasional.

Ini semua, tentunya demi nama baik daerah sehingga saat bersaing dengan atlet nasional atau atlet dari daerah lain, mereka sudah siap karena sudah tersaring dari proses yang diawasi wasit dan juri terbaik.

“Kita harap hasilnya akan terus lebih baik,”harap pria yang kerap disapa ayah ini. (h/mat)

FIRDAUS ILYAS

Tuan Rumah Kekurangan MCK

PADANG, HALUAN – Pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi di Limapuluh Kota, tahun depan masih akan mempertandingkan 28 cabang olahraga. Hanya saja, sarana pendukung yang dimiliki tuan rumah, seperti MCK (kamar mandi dan wc) belum cukup untuk kebutuhan atlet dari seluruh daerah di Sumbar ini.

KE GP2 — Pembalap masa depan Indonesia, Rio Haryanto akan erjun pada lomba balap mobil Grand Prix 2 (GP2) tahun 2012 ini. Rio semakin dekat dengan Formula 1 karena GP 2 merupakan ajang balap mobil yang grade-nya setingkat di bawah F1

Pecatur Payakumbuh Kalahkan Pecatur Agam

PAYAKUMBUH, HALUAN — Pengkot Percasi Payakumbuh sudah mempersiapkan 15 pecatur yunior dan senior untuk diterjunkan dalam Porprov Sumatera Barat ke-12/2012, di Kabupaten Limapuluh Kota, November 2012.

Meski belum ditetapkan quota pemain yang akan diterjunkan dalam Porprov, tapi Percasi Payakumbuh akan terus melakukan pertandingan uji coba dengan pecatur daerah tetangga.

Keterangan Ketua Pengkot Percasi Payakumbuh Dedrizal, didampingi Bendahara Roni Busra, di Balaikota Payakumbuh, Rabu (27/12), menginformasikan, pecatur berbakat yang dibinanya,

BANGKALAN, HALUAN — KONI Jawa Timur menginginkan kembali meraih juara umum pada pekan olahraga nasional (PON) XVIII di Riau 2012.

"Pesaing terberat Jatim nantinya DKI dan Jawa Barat, karena sejak sekarang sudah gencar melakukan latihan untuk persiapan PON di Riau," Ketua Harian KONI Jatim, Dhiman Abror kepada pers, seusai menghadiri pelantikan pengurus KONI Bangkalan, Rabu.

Dalam kesempatan itu Dhimam Abror mengemukakan, di Bangkalan sebenarnya banyak

berhasil mengalahkan tim catur Kabupaten Agam, dengan poin akhir 10,5 – 5,5. Dari 16 partai yang dipertandi ngkan, Payakumbuh merebut 10 kememangan dan sekali remis.

Partai persahabatan antara tim catur Agam dengan tuan rumah Payakumbuh itu, dikatakan, berlangsung di ruang pertemuan Kantor KAN Koto nan Ampek Kelurahan Balai nan Duo, Minggu (25/12). Kemenangan tersebut, dikatakan, sangat positif sekali dalam pembinaan catur ke depan. Apalagi, pemain andalan Payakumbuh Hadi Amin berhasil mengalahkan pemain nomor satu Agam, Hambali, yang sudah sarat pengalamat dan ikut memperkuat tim

KONI Jatim Ingin Kembali Juara PON ditemukan atlet berprestasi, terutama pada cabang olahraga (cabor) pencak silat. Sebab pada PON sebelumnya, cabor pencak silat asal Bangkalan berhasil meraih perak.

"KONI Jatim tidak mempunyai atlet, tapi punya daerah Bangkalan yang sudah terkenal pesilat tangguh sehingga bisa diandalkan pada PON di Riau nanti," ucapnya.

Menurut dia, bagi atlet yang sudah mengikuti pusat pelatihan daerah (Puslatda) tidak boleh keluar daerah. Hal itu dilakukan supaya altet yang berprestasi tidak

Dibutuhkan Segera 1. FOTOGRAFER Syarat - syarat : a. Pria minimal D III Diutamakan berlatar belakang jurusan fotografi b. Jago motret dengan baik dan benar (secara teknik dan ide) terutama potraitur, human interest serta contoh karya foto (terlampir) c. Umur Maksimum 35 tahun d. Pengalaman di bidang fotografi minimal satu tahun e. Punya Kendaraan sendiri f. Komunikatif dan memiliki kepribadian yang baik g. Bersedia bekerja berdasarkan target dan mampu bekerja dalam tekanan h. Disiplin, rajin, dan mampu bekerjasama dengan tim

Bagi yang memenuhi persyaratan diatas, kirimkan lamaran CV, Pasphoto 4x6 terbaru Anda ke :

diambil KONI luar daerah.

Dhimam menambahkan, pihaknya mengingikan pekan olahraga provinsi (Porprov) ke-5 akan berlangsung pada 2015 agar ditempatkan di Madura.

Sebab, di Pulau Garam yang terdiri dari empat kabupaten itu, sarana olahraga sudah cukup memadai. "Semua fasilitas sudah ada di Madura ini. Di Bangkalan ada stadion dan di Semenep ada kolam renang," paparnya.

Sebanyak 37 pengurus KONI Bangkalan periode 2011-2015, Rabu (28/12) dilantik di Pendopo Agung Pemkab, di Jalan Letnan

Abdullah, Bangkalan. Acara pelantikan pengurus KONI Bangkalan dihadiri Ketua Harian Pengprov KONI Jatim, Dhimam Abror, Bupati Bangkalan Fuad Amin Imron dan Forum Pimpinan Daerah (Forpimda).

"Selamat bagi pengurus KONI yang baru dilantik semoga mampu menjalankan tugasnya dengan baik dan bisa memajukan dunia olahraga," kata dia, di hadapan puluhan hadirin yang mengikuti prosesi pelantikan pengurus ketika itu.

Sementara itu, Bupati Bangkalan Fuad Amin Imron mengatakan, pihaknya sudah siap jika

BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : CANON NP 6050 CANON IR 5000 CANON IR 6000 CANON IR 5020 CANON IR 6020 CANON IR 8500 CANON IR 6570 CANON IR 2200 CANON IR 3300

ditambah, panitia mencoba mengusulkan kepada Kabupaten Lima Puluh Kota agar menganggarkan APBD 2012.

Supaya kebersihan selama penyelenggaraan bisa terjaga.

Selain permasalan MCK tadi, permasalahan lainnya yang sedang terkendala yaitu Sarana dan prasarana belum sempurna.

Umumnya perlu pengecatan.

Selebihnya perlu perbaikan dan pembenahan. Sedangkan lintasan dayung danau buatan tanjung balik pangkalan dan batang sinamar belum tersentuh.

“Perkembangan yang progres yaitu pembentukan panitia sudah oke. Sedangkan pembentukan logo Porprov ditetapkan KONI hari ini. Kita telah adakan sarasehan dan seminar,dari hasil tersebut tiga logo yang akan diusulkan dalam rapat ini,”tuturnya.

Untuk venues pertandingan seperti diungkapkan Zulhelmi, Lima Puluh Kota sudah menyiapkan venues pertandingan cabor dan pemondokan memanfaatkan sarana yang sudah ada.Kalau belum sempurna, panitia akan usahakan secara maksimal agar representatif.

Zulhelmi juga mengatakan sumber dana untuk Porprov diambil dari dana APBD 2011 sebesar 1, 9 m dan APBD 2012 lebih kurang 24,5 M. Dirinya juga mengharapkan perlu bantuan dari pusat dan provinsi serta kontribusi kabupaten/kota di Sumbar agar Porprov bisa dijalankan dengan maksimal. (h/rio)

Madura menjadi tuan rumah dalam Porprov. Ia mengaku, di Bangkalan sudah ada stadion yang bagus. "Anggaran untuk KONI sebesar Rp1,5 miliar.

Kami meminta pada KONI harus koordinasi terhadap semua cabor yang ada, jangan sampai ada salah satu cabor yang diunggulkan," paparnya.

Ketua KONI Bangkalan periode 2011-2015 Abdul Kadir berjanji, akan memajukan semua bidang olahraga yang ada di Bangkalan. Ia juga memastikan akan merangkul semua cabor yang ada di wilayah itu.(ant)

Paket Tour Suka Suka Tour Negeri Jiran untuk Group Malaysia-Singapore-Thailand 3 hari 2 malam Rp 2.7 Jt ( Malaysia atau Singapore ) 4 hari 3 malam Rp 3.1 Jt ( Malaysia dan Singapore ) 5 hari 4 malam Rp 3.5 Jt ( 2 negara ) 6 hari 4 malam Rp 3.9 Jt ( 3 negara ) ( Harga minimal group 25 orang low season ) Tour terencana 2012 Off 6-8% * booking 6 bln sebelumnya

Tour Negeri Jiran untuk Keluarga 3 hari 2 malam 4 hari 3 malam

Rp 2.9 Jt ( Malaysia atau Singapore ) Rp 3.5 Jt ( Malaysia dan Singapore )

( Harga minimal keluarga 4 orang low season, booking 1 bln sebelumnya )

Jadwal Berangkat Tour Keluarga atau group : 1. Nyepi Tour 3h2m & 4h3m 2. Isa Tour 3h2m & 4h3m 3. Isa Tour 3h2m & 4h3m

CANON IR 8500 = Rp.

HRD Harian Umum Haluan Padang Komplek Bandara Tabing Jl. Hamka Padang

catur Sumbar ke Pra PON XVIII, di Batam, akhir Oktober 2011.

Menurut Dedrizal, Percasi Payakumbuh punya target untuk meningkatjan prestasi di Porprov tahun depan. “Kita seluruh pengurus Percasi periode 2011-2015 yang baru saja terbentuk, 1 Desember 2011, akan berusaha meningkatkan prestasi catur di kota ini,” tegas Dedrizal dan Roni Busra mantan pecatur Payakumbuh ini.

Menurut rencana, selain mengundang tim catur dari beberapa kota di Sumbar, Percasi juga akan mengirim pecatur ke iven-iven Sumbar dan regional lainnya, guna meningkatkan pengalaman tanding pecatur. Dikatakan, pada Porprov 2010, dan merupakan debut Percasi di gelanggang Porprov, Payakumbuh merebut 1 emas dan 2 perunggu.

Dedrizal optimis, dengan persiapan matang, medali emas akan ditingkatkan.(h/smt)

Hal ini mengapung saat pelaksanaan Rapat penetapan cabor dan penetapan peraturan pertandingan Porprov di Hotel Mercure, Rabu (28/12). Hanya saja, dalam pertemuan itu, KONI Sumbar berencana menambah dua cabang olahraga lagi pada ajang multi ivent ke 12 ini Rencana ini diungkapkan Wakil Ketua Umum III KONI Sumbar, Syaiful kala menjadi pimpinan sidang dalam rapat penetapan cabor dan penetapan peraturan pertandingan Por`prov, yang digelar KONI Sumbar di meeting room hotel mercure padang Rabu (28/12).

Dua cabor tersebut yakni cabang panahan dan golf. Setelah pimpinan sidang meminta persetujuan kepada peserta rapat, akhirnya disetujui bahwa kedua cabor tersebut belum dipastikan bisa dipertandingkan pada Porprov, namun harus dikoordinasikan terlebih dahulu dengan KONI daerah serta pengprov cabor tentang kesiapan cabor tersebut. Untuk sementara masih disepakati sebanyak 28 cabor yang akan dipertandingkan di Porprov.

Diungkapkan Zulhelmi selaku sekretaris panitia mengungkapkan saat ini tuan rumah Porprov XII Lima Puluh Kota masih kekurangan MCK(kamar mandi) untuk kesiapan penyelenggaraan. Hal ini dikarenakan sarana tersebut memang sangat minim di kabupaten yang berbatasan langsung dengan Riau.

Agar MCK tersebut bisa

tgl 22 Maret 2012 tgl 5 April 2012 tgl 17 Mei 2012

Tour Domestik*

28 juta

Sumbar,Medan,Pekanbaru,Jakarta,Bandung,Jogja,Bali dll.

BERYL COPY CENTRE

Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495

* Hub Kantor Marketing :

Kami adalah travel yang bekerja secara profesional & sangat berpengalaman

POJOK ARENA

PT. Anugrah Citra Ilahi - Jl. Vetran Padang No. 98 Padang Telp. 0751 28135, Fax. 0751 24152, email: anugrahtours2000@yahoo.com

Biro Perjalanan Wisata anugrah Tours

0819 9349 0092 0852 7459 4374 0852 7478 1824

8 SIGAB

KAMIS, 29 DESEMBER 2011 M 3 SAFAR 1433 H

SAMBUT TAHUN BARU

Ratusan Warga Gunung Talang “Dievakuasi” SOLOK, HALUAN — Ratusan warga dua jorong Bawah Gunung dan Gurah harus ‘dievakuasi’ dari rumah-rumah mereka untuk menghindari jatuhnya korban jiwa akibat meletusnya Gunung Talang, Kabupaten Solok, Sumatera Barat.

Hal ini berlangsung dalam simulasi bencana yang digelar UNDP-PKPU Padang, Selasa siang sebagai program pengurangan risiko bencana alam bagi warga dua jorong di kawasan gunung aktif tersebut.

Kepala Cabang PKPU Padang Faridansyah mengatakan, kegiatan itu sebagai upaya meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi risiko terburuk saat terjadi bencana.

Dalam simulasi itu, seakan Gunung Talang Solok meletus, status gunung aktif di Sumbar ini semula dinyatakan siaga naik ke posisi awas sehingga mengancam keselamatan jiwa manusia disekitarnya.

Akibatnya ratusan masyarakat yang berada di dua perkampungan itu, harus dievaluasi dari rumah-rumah mereka untuk menghandari dampak buruk.

Suasana panik menyelimuti masyarakat karena lokasi permukiman mereka tepat di kaki gunung dan termasuk kawasan paling rawan berada dalam jangkauan ancaman bahaya Gunung Talang.

Ratusan masyarakat harus dievakuasi dalam waktu cepat ke titik pengungsian telah ditetapkan dan hanya dapat membawa barang?barang berharga saja.

Sebanyak enam orang wargapun harus digotong karena menjadi korban lontaran batu panas dari gunung. Akhirnya ratusan masyarakat dari kedua jorong sampai dengan selamat dilokasi pengungsian meski dengan berjalan kaki sepanjang lebih dari 1,5 km.

Berkat kesiapsiagaan perangkat jorong, wali nagari dan perangkat Forum Warga dalam memberikan arahan sehingga jumlah korban bencana dapat diminimalisir. Proses evakuasi yang berlangsung dalam suasana hujan dan berkabut tersebut berjalan dengan lancar, karena kesiapsiagaan warga. (ant)

Jangan Daki Marapi

PADANG, HALUAN — Masyarakat maupun wisatawan dilarang untuk mendaki Gunung Marapi. Pasalnya, gunung yang berada di antara Kabupaten Tanahdatar dan Agam ini masih bersatus waspada.

“Sekarang ini Gunung Marapi status waspada, masyarakat untuk tidak melakukan pendakian menyambut pergantian malam tahun baru,” kata petugas pengamat Gunung Marapi, Suparmo saat dikonfirmasikan dari Padang, Rabu.

Menurutnya, masyarakat dan pengunjung tidak diperkenankan mendaki puncak melebihi ketinggian 500 meter di atas permukaaan laut, untuk mengantisipasi jika terjadi hujan abu vulkanik. “Gunung berketinggian 2.891 meter di atas permukaan laut (mdpl) masih mengalami peningkatan aktivitas sejak 3 Agustus 2011, dimana sering mengeluarkan abu vulkanik, ini sangat membahayakan bagi kesehatan serta keselamatan jiwa,”katanya.

Berdasarkan data Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) sejak bulan Agustus hingga November Gunung Marapi sudah 670 kali mengeluarkan abu vulkanik. “Dalam satu hari diperkirakan Gunung Marapi mengeluarkan abu vulkanik sepulah kali, arah letusan paling domina ke daerah Batusangkar,”kata Suparmo.

Dia menambahkan, PVMBG telah membagi selebaran himbuan untuk tidak melakukan pendakain ke berbagai kampus dan masyarakat.

“Biasanya masyarakat antusias melakukan pendakian menyambut pergantian tahun baru

di puncak gunung, makanya kita membagi selebaran himbau untuk tidak mendaki,” katanya.

Dia mengatakan, warga berada di kaki gunung itu, diminta lebih meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya awan panas dan guguran lava pijar yang dapat terjadi setiap saat. “Warga harus meningkatkan kewaspadaan, untuk menjaga kesehatan agar memasang masker,”katanya.

Dia menambahkan, sampai sekarang ini kami terus lakukan pemantauan secara intensif.

Kita berharap status gunung Marapi akan kembali normal seperti sediakala,”katanya.

“PVMBG telah memasang tiga alat seismograf dan satu digital analog pada ketinggian 2.000 meter di daerah Batu Palano, dan ketingian 1.500 meter di Lasi untuk memantau kondisi gunung tersebut,”katanya.

Dalam kondisi normal, gunung Marapi yang berdampingan dengan Gunung Singgalang dan Tandikek ini selalu menjadi tujuan bagi pendaki dari dalam maupun dari luar Sumatera Barat.

Setiap pergantian tahun baru, gunung itu selalu ramai oleh pendaki.

Akses pendakian Gunung Marapi mudah dicapai. Titik mulai pendakian berada di Kotobaru, Tanahdatar degan lama perjalanan dari Kota Padang menuju Kotobaru sekitar 1,5 jam. (ant/ang)

SIMULASI EVAKUASI BENCANA

Patra: Masyarakat Antusias

AGAM, HALUAN — Simulasi penyelamatan diri dan evakuasi korban dari bencana tanah longsor digelar oleh Kogami di Nagari Malalak Timur, Kecamatan Malalak Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Selasa (27/12). Pelaksanaan kegiatan simulasi ini dikarenakan daerah Malalak Timur adalah salah satu daerah yang paling rawan akan longsor dan sekaligus untuk meningkatkan kewaspadaan, antisipasi dan pengetahuan masyarakat terhadap bahaya bencana longsor.

“Kegiatan ini merupakan

puncak dari penyusunan Sistem Peringatan Dini Multi-Ancaman Di Sumatera Barat, yang bekerjasama dengan UNDP-SCDRR, dimana pada latihan ini Prosedur tetap (protap) peringatan dini khususnya bencana longsor akan diujicobakan,” kata Patra Rina Dewi selaku Direktur Eksekutif Kogami kepada Haluan kemarin.

Pelaksanaan simulasi longsor ini berada di tiga titik di wilayah Nagari Malalak Timur yakni Jorong Sasai Kandang, Jorong Toboh, dan Jorong Limo Badak dengan mengerahkan

sekitar 600 personil yang berasal dari BPBD Agam, TNI/Polri, Dinas Kesehatan, radio Amatir RAPI, dan warga. “Simulasi yang awalnya ada di tiga titik nanti akan bertemu di titik satu akhir, dan disana tempat penampungan dan pelayanan kesehatan,” kata Patra Rina Dewi. “Selain untuk ujicoba protap yang telah disusun, simulasi ini juga mengevaluasi protap dan indikasi-indikasi yang menjadi kekurangan bagi penanggulangan jika longsor tersebut benar-benar terjadi,” kata Patra.

Patra juga menambahkan

bahwasanya, masyarakat sangat menyambut secara antusias dan aktif untuk membantu penyelenggaraan simulasi tanah longsor ini. “Alhamdulillah target untuk menambah pengetahuan kepada masyarakat dalam menanggapi dan mengantisipasi bencana longsor sudah terlaksana dengan baik,” kata Patra lagi.

“Saya juga sangat berterima kasih kepada perhatian masyarakat untuk turut serta dan aktif dalam menyelenggarakan simulasi ini, walaupun pelaksanaan kegiatan ini dilakukan pada hari libur sekolah,” ujar patra (h/ang)

EMRIZAL

PLASTIK TERPAL — Sejumlah rumah warga Rao-rao korban puting beliung hanya beratap plastik terpal saja karehna bantuan atap seng yang dijanjikan belum juga datang.

KORBAN PUTING BELIUNG

Tak Ada Seng, Plastik Saja

BATUSANGKAR, HALUAN — Bangunan rumah warga yang terkena musibah angin puting beliung di wilayah Nagari Raao-Rao Kecamatan Sungaitarab Kabupaten Tanah Datar pada tanggal 10 Desember lalu, sudah mulai diperbaiki secara swakelola. Hanya saja, sebanyak 6 buah rumah terparah yang atapnya ludes disapu angin limbubu itu hanya dibalut terpal plastik saja. Katanya ini untuk sementara .

Bantuan dari berbagai pihak sudah mengalir.Dari Bank Nagari Sumatera Barat telah disalurkan dana buat membantu bangunan rumah warga yang terkena musibah puting beliung sebesar Rp.15 Juta, yang diterima Bupati M.Shadiq Pasadigue dan selanjutnya disalurkan ke rekening Nagari Rao-Rao. “Kita masih menunggu bantuan yang akan di kirim oleh perantau Rao-Rao, bila sudah bisa dibelikan bahan, kita akan menggerakkan warga

mengerjakannya secara goro”, tutur Camat Sungaitarab Syahril kepada Haluan, Rabu (28/ 12).

Angin puting beliung memporak porandakan rumah warga di wilayah Jorong Balerong Bunta dan Jorong Carano Batirai, lokasi terparah terdapat di Jorong Balerong Bunta, satu buah rumah Gadang Milik Wali Jorong setempat hampir semua atapnya mengirap diterbangkan angin.

Hingga saat ini bangunan rumah gadang itu masih ditutupi terpal plastik untuk menahan hujan dan udara dingin di malam hari. Pemilik rumah masih menunggu kapan rumahnya bisa diperbaiki kembali setelah atapnya diterbangkan musibah angin kencang .

Realisasi bantuan bagi warga yang terkena musibah angin kencang Rao-Rao , dirasakan cukup lamban.Warga secara swakelola mengganti atap rumahnya sendiri, apalagi

musim penghujan saat ini mereka tentunya tidak bisa menahan dan membiarkan rumahnya basah ketirisan.

Meskipun ada diantara warga yang sengaja membiarkan atap rumahnya yang sudah terkelupas ditiup angin hingga beberapa hari usai kejadian, namun karena bantuan belum juga datang, warga tersebut baru mau memperbaiki sendiri, karena tidak tahan kedinginan.

Wali Nagari Rao-Rao HF Dt.Sinaro Sati kepada Haluan mengutarakan, bahwa warga Rao-Rao yang saat ini bermukim dinegeri orang, juga telah menyatakan kesediaannya untuk membantu para korban bencana angin puting beliung.

“Kita telah mengirimkan data riil bangunan rumah warga yang terkena musibah, mudah-mudahan dalam waktu dekat ini bantuan dari warga yang saat ini bermukim di perantauan akan sampai di kampung halaman”, tuturnya mengharapkan.( h/emz ).

RIAU DAN KEPRI 9

KAMIS, 29 DESEMBER 2011 M 3 SAFAR 1433 H

SUTANA

Jalan Kepiting Rusak Parah PEKANBARU, HALUAN — Masyarakat RW 06 Kelurahan Tangkerang Barat Kecamatan Marpoyan Damai Pekanbaru mengeluhkan kondisi Jalan Kepiting yang rusak berat. Dalam jarak 500 meter, jalan yang menghubungkan sejumlah jalan utama pemukiman tersebut dipenuhi lubang dan genangan air.

“Kondisi jalan itu sudah sangat rusak.

Lubang-lubang di jalan membahayakan pengendara sepeda motor. Apalagi kalau hujan, jalan itu sangat licin,” ungkap tokoh masyarakat sekitar, Endra kepada Haluan Riau, Rabu (28/12).

Rusaknya Jalan Kepiting telah berlangsung sejak tiga tahun yang lalu. Upaya demi upaya telah dilakukan warga guna meminimalkan risiko bahaya akibat kerusakan ini.

Berkali-kali warga bergotong-royong menimbun jalan menggunakan pasir dan kerikil, namun kerusakan tak kunjung membaik.

“Timbunan ke jalan tak banyak membuahkan hasil. Dalam sekali hujan kondisinya akan kembali seperti serupa, dan bahkan lebih parah,” tutur dia.

Menurut Endra, masyarakat berharap pemerintah mau turun tangan memperbaiki fasilitas umum yang sudah sangat lama terbengkalai tersebut. Selain menjadi jalan utama di kawasan tersebut, Jalan Kepiting juga dilewati banyak kendaraan yang akan mengancam keselamatan masyarakat. (ded)

BANJIR ROB — Genangan banjir masih menutup jalan dan warga harus hati-hati melewati jalan

Warga Risau Pasokan Sembako Menipis

Hasil PSU Dilaporkan ke MK PEKANBARU, HALUAN — Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pekanbaru, Tengku Rafizal mengatakan, setelah selesainya dilakukan pleno terhadap pengesahan hasil rekapitulasi perhitungan perolehan suara dalam Pemungutan Suara Ulang, 2011. Hari ini tiba saatnya KPU Pekanbaru, melaporkan hasilnya ke Mahkamah Konstitusi (MK) pada 29 Desember.

"Sesuai jadwal, Hari ini kita berangkat ke Mahkamah Konstitusi (MK) untuk melaporkan hasil PSU ke MK, karena MK yang akan memutuskan siapa calon terpilih. Kita akan bertolak ke Jakarta sekitar pukul 08.30 WIB bersama 5 komisioner KPU Pekanbaru, besok,"ujar Tengku Rafizal saat dihubunggi kemarin.

Persiapan keberangkatan tersebut menurut T Rafizal, pihaknya tengah mempersiapkan segala bentuk laporan selama 90 hari sebelum dilaksanakan Pemungutan Suara Ulang (PSU), 21 Desember ini. "Laporan yang kita siapkan saat ini laporan mulai dari kesiapan tahapan setelah keputusan MK untuk laksanakan PSU, sampai pada pelaksaan. Dan berikut hasil pleno rekapitulasi perhitungan suara yang dilakukan KPU Pekanbaru di Hotel Ibis kemarin, dan dua pasang calon pada proses perhitungan suara yang dilakukan KPU kemarin, maka laporan tersebut juga akan dilaporkan ke MK, semuanya kita bawa (haril rekapitulasi perhitungan suara yang dilakukan)," singkatnya. (ben)

NATUNA, HALUAN — Masyarakat di Kecamatan Subi Kabupaten Natuna saat ini sedang kalut dan risau. Karena pasokan sembako di daerah mereka sudah mulai menipis. Kondisi ini terjadi akibat musim utara yang terjadi di Natuna sejak satu bulan terakhir.

Camat Subi Saidir menyebutkan, pasokan sembako di daerahnya saat ini hanya mencukupi untuk sepekan kedepan. Selanjutnya pasokan sembako akan mengalami kekosongan dan bisa mengacam krisi pangan di daerahnya. " benar, masyarakat di Kecamatan Subi saat ini sudah mulai cemas, karena pasokan sembako sudah mulai menipis" Ujar Saidir saat dihubungi via ponsel, Rabu (28/12).

Terkait kondisi ini, Saidir mengaku sudah menghubungi Bupati Natuna dan menyampaikan kondisi yang terjadi di Kecamatan Subi terhadap pasokan sembako

yang mulai menipis. " saya sudah sampaikan ke pak Bupati, dan kami meminta supaya ada dikirim pasokan sembako dengan menggunakan kapal besi" Katanya.

Menurut Saidir, Kecamatan Subi adalah kecamatan paling jauh dari ibu kota Natuna, kecamatan Subi juga terkenal sulit di jangkau, karena transportasi laut menuju daerah ini tidak setiap hari ada, tetapi satu minggu sekali dan itu menggunakan kapal perintis" Sudah beberapa pekan terakhir ini, rute kapal perintis ke Subi tidak ada, infonya kapal perintis tidak berani jalan karena gelom-

bang laut mencapai delapan meter" Tutur Saidir.

Biasanya, pasokan sembako ke kecamatan Subi di angkut dengan kapal perintis, akan tetapi semenjak kapal tersebut tidak berani berlabuh di daerah ini, pasokan sembako dan kebutuhan sehari-hari lainnya mulai terganggu. " harapan kami adalah, dalam waktu dekat ini, Pemkab harus segera mengirim kami Sembako" Harap Saidir.

Disamping itu, lanjut Saidir, di Kecamatan Subi sudah empat hari listrik mati total. Hal itu karena mesin jenset yang memakai bahan bakar minyak solar ini kehabisan pasokan solar. " bagaimana listrik tidak mati total, kalau pasokan solar ke daerah kami terhambat akibat gelombang besar" Kata Saidir, musim utara tahun ini adalah musim utara terparah yang melanda Natuna.

Disebut musim terparah kata Saidir karena semua aktifitas masyarakat terutama di daerah kepulauan berhenti dan tidak bisa bergerak sedikitpun. " sekarang masyarakat kami hanya berharap, semoga cuaca cepat reda dan bisa kembali melaut" Pungkasnya.

Sementara Plt. Sekda Natuna Syamsorizon, SH menyebutkan, pihaknya sudah mengetahui kalau kecamatan Subi terancam krisi Sembako. Pihaknya berencana dalam waktu dekat ini akan menyewa kapal besi untuk menyuplai sembako ke daerah tersebut. " benar, saya sudah mengetahuinya, dan kami sedang membahas persoalan ini dengan rencana menyewa kapal besi untuk segera menyuplai sembako ke Subi" ujar Syamsurizon saat dihubungi via ponsel.

Saat ditanya soal antisipasi Pemkab Natuna terhadap musim utara, Syamsurizon mengaku pihaknya tidak ada antisipasi terhadap musim utara tahun ini, soalnya musim utara tahun lalu aktifitas masyarakat tidak sempat lumpuh. (leh)

Polisi Buru Pelaku Pencabulan

PEKANBARU, HALUAN — Hingga saat ini anggota Polsekta Bukitraya masih terus melakukan perburuan terhadap Asril Silaban (28), warga Jalan Paus Kelurahan Tangkerang Tengah Pekanbaru. Pasalnya pelaku telah melakukan pencabulan sekaligus melarikan korbannya sebut saja Bunga (15) yang dikenalnya pada Juli 2011 lalu.

Informasi yang diperoleh dari Polsekta Bukitraya, peristiwa tersebut terjadi pada Juli lalu, saat itu korban pertama kali mengenal pelau di sebuah bengkel tak jauh dari rumahnya.

Setelah beberapa hari perkenalan, keduanya pun semakin akrab.

Namun, seringnya korban bertemu dengan pelaku, korban jadi jarang pulang ke rumahnya. Merasa khawatir anaknya jarang pulang, Erna (40) warga Jalan Merak Sakti Ujung Kelurahan Simpang Baru Tampan yang tak lain adalah orang tua korban kemudian berusaha mencari tahu keberadaan anaknya.

Setelah dicari tahu, ternyata Erna menemukan anaknya berada di bengkel tempat pelaku bekerja dan saat itu juga korban diajak pulang oleh orang tuanya.

Tak sampai di situ, tanpa sepengetahuan orang tuanya, korban tetap melanjutkan hubungannya dengan pelaku dan akhirnya tak pulang ke rumah hingga beberapa bulan.

Panik anaknya dilarikan pelaku, Erna kembali mencarinya di bengkel tersebut, disitulah ia melihat pelaku sedang bersama korban. Kembali saat itu, Erna memaksa anaknya pulang dan melarangnya berhubungan lagi dengan pelaku.

Namun, saat itu korban menolak keinginan orang tuanya untuk menjauhi pelaku.

Merasa curiga dengan sikap anaknya, Erna terus memantau aktifitas anaknya. Setelah dipantau beberapa hari akhirnya korban mau bercerita tentang hubungannya dengan pelaku, namun orang tua korban langsung terkejut pada Selasa (27/12) dirinya baru mengetahui anaknya telah hamil 3 bulan. Merasa tidak senang atas perbuatan yang dilakukan pelaku, Erna langsung melaporkannya ke Polsek Bukitraya.

Kapolsekta Bukitraya Kompol Marto Harahap saat dikonfirmasi Haluan Riau, Rabu (28/12) membenarkan adanya laporan tersebut. "Laporan sudah kita terima dan semalam anggota juga sudah kita kerahkan ke lokasi.

Namun, kita tidak menemukan pelaku saat tiba di lokasi, kemungkinan pelaku telah melarikan diri. Kita akan tetap melakukan pengejaran terhadap pelaku guna mempertanggung jawabkan perbuatannya," tutup Marto. (Mg6)

SUTANA

PERBAIKAN pipa PDAM di Kota Tanjungpinang terus dilakukan, untuk memenuhi kebutuhan air masyarakat

Satu Korban Tagboat Ditemukan KIJANG, HALUAN —Kematian Syamsurizal, satu dari dua awak kapal Tagboat Kijang III yang tenggelam di perairan dermaga PT Bukit Panglong Minggu (25/12) sore lalu meninggalkan luka yang mendalam bagi istri dan keluarganya. Jasat korban yang ditemukan oleh tim SAR Nasional Tanjungpinang dibantu nelayan setempat di Pulau Hantu Selasa (27/12) sekitar pukul 18.00 WIB atau 49 jam setelah korban dinyatakan hilang, langsung dikebumikan malam itu juga oleh keluarganyanya di Kijang.

Meski berduka namun pihak keluarga iklas melepas kepergian ayah dua orang anak yang berumur 8 dan 2 tahun ini.

"Kami sudah iklas kepergiannya. Mungkin ini sudah kehendak yang Allah. Tapi yang kami pikirkan bagaimana masa depan anak-anak kami nanti. Kami berharap perusahaan mau membantu biaya pendidikan bagi anak-anak ini nanti,"kata Wisna yenti, istri korban dengan raut wajah menahan kesedihan saat dite-

mui di rumah duka di daerah Tekojo, Rabu kemarin. Korban selama ini bersama anak dan istri tinggal bersama orangtua dari pihak istri. Korban juga dikenal suami yang baik dan bertanggungjawab pada keluarga. Korban lulusan SMA 1 Kijang ini sudah bekerja selama kurang lebih dua tahun di PT Bukit Panglong sebagai awak Tagboat.

Ditanya apakah dia merasakan tanda-tanda sebelum kematian suaminya, Wisna mengaku tidak mempunyai firasat apa-apa atas kematian korban.

Orangtua dan keluarga besar yang berasal dari Sumatera barat ini juga sudah merelakan kepergian korban yang merupakan anak tertua dari enam bersaudara.

Ayah korban, Syamsudin mengaku sejak seminggu lalu dirinya selalu merasa sedih. Dia tak menyangka itu menjadi pertanda bahwa anaknya akan pergi meninggalkannya.

"Entah mengapa sejak seminggu sebelum kematiannya,

saya selalu merasa sedih.

Rupanya ini pertanda bahwa anak saya akan pergi selamalamanya,"ungkap Syamsudin saat berkumpul dengan keluarga besar di rumah duka.

Menurut kanit Reskrim Polsek Bintan Timur Iptu Dadi Perdana , kapal Tagboat Kijang III mengalami musibah saat mendorong tongkang yang akan diperbaiki di dermaga PT Bukit Panglong di Kijang. Saat sejumlah pekerja menarik tongkang ke darat, tali penarik tibatiba putus. Dalam kondisi laut yang bergelombang tinggi dan angin kencang, tongkang akhirnya tak terkendali dan menabrak tagboat yang berada dibelakangnya hingga tenggelam. Lima orang ABk yang berada di dalam tagboat pun terjun menyelamatkan diri. Tiga orang berhasil diselamatkan sementara dua orang dinyatakan hilang terbawa gelombang.

"Kita belum tahun pasti apakah dua orang yang hilang itu memakai pelampung. Kalau tiga orang yang selamat itu memang memakai pelampung.

Mungkin saja dalam kepanikan itu ada yang sempat pakai pelampung dan ada yang tidak,"katanya. Dia menambahkan sejumlah petugas dari Polsek Bintim telah disiagakan di lokasi untuk memantau perkembangan.

Sebelumnya Bambang Subagyo kepala Basarnas Tanjungpinang mengatakan tim SAR turun ke lokasi sekitar pukul 17.30 WIB dan langsung mencari korban yaang hilang.

Namun akibat cuaca yang kurang memungkinkan malam itu pihaknya akan melanjutkan kembali pencarian Senin (kemarin).

"Arus air di perairan cukup deras dan gelombang tinggi perlu berhati-hati mencarinya.

Karena kedalamannya mencapai 20 meter,"kata Bambang.

Bambang mengatakan kemungkinan dua korban yang hilang tersebut tenggelam bersama tugboat. Untuk menemukannya pihak Basarnas telah menurunkan tim penyelam berjumlah 10 orang dibantu nelayan setempat. (edy)

PENGURUS DAN ANGGOTA SPBA CABANG OMBILIN

M

engucapkan Selamat Kepada

Komisaris dan Direksi PT. Bukit Asam (Persero) Tbk Periode 2012 - 2017 Semoga PT. Bukit Asam (Persero) Tbk sukses dan terwujud PTBA Emas Tertanda, Serikat Pegawai Bukit Asam (SPBA) Cabang Ombilin Ketua ttd Yanuardi

Sekretaris ttd Alman Syarif

10 LUAR NEGERI

KAMIS, 29 DESEMBER 2011 M 3 SAFAR 1433 H

90 RIBU WARGA DIUNGSIKAN

LINGKAR Kim Jong-Il Dimakamkan SEOUL, HALUAN — Korea Utara mengakhiri tiga jam prosesi pemakaman sebagai penghormatan terakhir pemimpin mereka, Kim Jong Il. Ribuan orang melepasnya ke tempat peristrihatan terakhir.

Televisi pemerintah setempat menyiarkan, akhir penghormatan itu ditutup dengan iringan kendaraan jenazah memasuki Kumsusan Memorial Palace yang dipersiapkan sebelumnya. “Upacara sudah selesai,” kata seorang juru bicara pemerintah, Rabu.

Sebelumnya, puluhan ribu tentara dan rakyat Korut berkumpul di bawah hujan salju di luar Kumsusan Memorial Palace, Pyongyang.

Sebelumnya, stasiun televisi pemerintah pun dikabarkan tidak menayangkan prosesi pemakaman itu secara langsung. Sejak dimulai Rabu pagi, para perwakilan negara asing yang ada di Pyongyang diminta berkumpul di stadion olahraga untuk kemudian dijemput dan dibawa ke Kumsusan Memorial Palace, yang menjadi lokasi sentral prosesi pemakaman. (ant)

Seribu Mobil Honda Terpaksa Dimusnahkan TOKYO, HALUAN — Lebih dari 1.000 mobil dihancurkan, pada Selasa. Hal ini dilakukan oleh salah satu pabrikan ternama asal Jepang, yakni Honda. Langkah ini dipilih lantaran untuk menyakinkan bahwa tidak ada kendaraan rusak hasil rakitan satu pabriknya di Thailand akibat rendaman banjir yang melanda negara tersebut. Proses penghancuran ini diperkirakan akan memakan waktu hingga satu bulan lamanya. Penghancurannya sendiri dilakukan di provinsi Ayutthaya, Thailnad.

Sejak awal Oktober banjir yang melanda Thailand juga menggenangi pabrik Honda yang terletak di Rojana Industrial Park.Banjir tersebut memaksa pabrikan untuk menghentikan produksi, sementara ratusan mobil baru yang siap jual terendam oleh air yang bercampur lumpur. (osc)

Wanita Perancis Diminta Lepas Payudara Palsu PARIS, HALUAN — Pemerintah Perancis berencana meminta sekitar 30.000 perempuan yang pernah menjalani prosedur “pembesaran payudara” untuk melepas payudara palsu mereka, seperti dilansir Global Post, Selasa. Seruan itu dikeluarkan karena implan yang digunakan berpotensi menyebabkan kanker.

Para penyelidik menemukan bahwa implan yang diproduksi perusahaan Perancis, Poly Implant Protheses (PIP), dibuat dari silikon berkualitas rendah yang menurut pakar kesehatan bersifat karsinogenik atau pemicu kanker.

Sejauh ini terdapat sembilan kasus kanker pada perempuan yang menggunakan payudara implan.

Pakar kesehatan pun meminta segera digelar pertemuan untuk membicarakan “krisis kesehatan” itu. Satu orang di antaranya meninggal dunia, surat kabar Liberation melaporkan.

Dr Laurent Lantieri, pakar bedah plastik dan angota komisi khusus Pemerintah Perancis mengatakan, “Kita menghadapi krisis kesehatan yang terkait penipuan. Kami menyadari hal itu. Memang bukan hal mendesak, tetapi ini bukan lagi pilihan.

Semua implan itu harus diambil.”

Implan PIP merupakan salah satu yang termurah, sampai semua produknya ditarik dari pasaran pada 2010. Menurut harian Perancis, Le Figaro, sekitar 30.000 perempuan Perancis menggunakannya, juga 300.000 perempuan di seluruh dunia.

Lebih dari 2.000 perempuan yang menggunakan implan produk PIP sudah mengajukan komplain.

Pihak berwenang pun menyelidiki perusahaan itu atas dugaan pembunuhan akibat kelalaian.

Jika pasien mengalami kondisi darurat, pemerintah akan mengganti biaya operasi pengangkatan payudara. Namun, jika yang dilakukan adalah mengganti dengan bahan implan lain, tidak akan ada penggantian dari pemerintah, kecuali apabila operasi itu bersifat rekonstruktif.

Menurut TF 1 News, tidak semua perempuan yang menjalani implan mau mendengar seruan itu.

Dikatakan oleh Dr Dominque Michel Courtois, yang mewakili kelompok pendukung korban PIP, mereka memilih hidup dengan risiko terkena kanker payudara ketimbang mengangkat implan tersebut, tetapi tidak memiliki biaya menggantinya. (kcm)

Nigeria Rusuh

KANO, HALUAN — Kerusuhan besar berkobar di Nigeria. Kerusihan dipicu bentrokan antara satu kelompok Islam garis keras dan pasukan keamanan yang menyebabkan sekitar 90 ribu orang terlantar di kota Damaturu, Nigeria timur laut.

tembakan artileri berat. Satu kelompok hak asas manusia dan sumber polisi mengatakan sekitar 100 orang dikhawatirksn tewas.

Truk-truk dan kendaraan-kendaraan lapis baja yang membawa tentara tiba di Pompomari dan penduduk diberi waktu 30 menit untuk meninggalkan rumahrumah mereka. Perkampungan itu kemudian dikepung.

Aksi kekerasan lebih jauh meletus di Damaturu pada hari Natal, ketika dua ledakan termasuk satu serangan bunuh diri yang ditujukan pada satu konvoi militer di depan satu gedung polisi rahasia.

Serangan-serangan pada hari Natal termasuk di antara gelombang serangan di Nigeria pada hari yang sama dituduh dilakukan Boko Haram yang menewaskan 40 orang, dengan korban tewas terbanyak satu ledakan bom di luar satu gereja dekat ibu kota Abuja ketika satu kebaktian berakhir. (ant)

“Kami saat ini mencatat ada sekitar 90.000 orang mengungsi akibat aksi kekerasan di Damaturu,” kata Ibrahim Farinloye, koordinator timur laut Badan Manajemen Urusan Darurat Nasional, Rabu (28/12).

Ibrahim menambahkan, saat ini s ekitar 40.000 orang dari jumlah ini berasal dari Pompomari, di mana seluruh perkampungan kosong. “Sejumlah pengungsi kehilangan rumahrumah mereka, sementara yang lainna hanya lari untuk keamanan mereka,” tambahnya lagi.

Farinloye mengatakan “kami menganjurkan mereka tidak memasuki kamp sementara demi alasan keamanan, karena itu sebagian besar dari mereka menumpang di rumah-rumah kawan dan keluarga di kota itu dan desa-desa tetangga.”

Aksi kekerasan meletus di Damaturu pekan lalu,ketika kelompok garis keras Islam Boko Haram menyerang disusul dengan

Kuba Bebaskan 3.000 Tahanan

HAVANA, HALUAN — Presiden Raul Castro mengumumkan rencana pengampunan 3.000 tahanan, termasuk 86 warga asing dari 25 negara berbeda, karena “alasan kemanusiaan.”

Angka pengampunan yang belum pernah terjadi sebelumnya itu akan dilangsungkan “beberapa hari kedepan,” kata Castro dalam pidato penutupan Sidang Umum Nasional, tanpa menyebutkan kontraktor AS Alan Gross, yang dipenjara di Kuba karena espionase. Demikian dilaporkan AFP, Selasa.

Amerika Serikat mengulangi seruannya pada 2 Desember bagi pembebasan segera kontraktor AS Gross, ketika dia bersiap memperingati dua tahun di penjara Kuba dengan tuduhan keamanan negara.

Gross ditangkap pada 3 Desember 2009, karena menyerahkan laptop dan peralatan komunikasi ke komunitas kecil Yahudi Kuba berdasarkan kontrak Departemen Luar Negeri.

Pada Maret, dia didapati bersalah karena “tindakan melawan independensi atau integritas teritorial” Kuba, dan dihukum 15 tahun penjara. (ant)

RAMALLAH, HALUAN — Petinggi dan juga fraksi di Palestina sudah sepakat untuk menekan Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) demi mendapatkan keanggotaan penuh di PBB. Salah seorang pejabat Fatah, Bassam Al Sahli mengatakan, pejabat Otoritas Palestina dan beberapa fraksi di Palestina akan menuntut agar voting DK PBB untuk keanggotaan Palestina dilaksanakan.

“Meski kami gagal mendapatkan keanggotaan lewat voting

REUTERS

PEMAKAMAN KIM JONG-IL — Kim Jong-un (kelima kiri) dan pamannya Jang Song-thaek (keempat kiri) berjalan di samping mobil jenazah yang membawa mendiang pemimpin Korea Utara Kim Jong-il dalam prosesi pemakaman di Pyongyang dalam gambar yang diambil dari video, Rabu (28/12). Militer Korea Utara menggelar prosesi pemakaman besar-besaran di tengah jalanan yang ditutupi salju di ibukota Korea Utara atas meninggalnya “pemimpin tercinta,” Kim Jong-il, dan mempersiapkan transisi ke putranya, Kim Jong-un.

Yingluck Jadi Tamu Utama

BANGKOK, HALUAN — Perdana Menteri Yingluck Shinawatra diundang sebagai tamu utama pada perayaanHari Republik India, pada kunjungannya 24-26 Januari 2012. Komisi Gabungan (JC) Thailand-India yang telah menyelesaikan pertemuan ke enam, Selasa (27/12) di Bangkok, mendiskusikan persiapan kunjungan Yingluck yang prestisius ini dan kesepakatan yang akan ditandatanganinya dengan PM India di New Delhi mengenai kerja sama ThailandIndia, ungkap Menteri Luar Negeri Surapong Tovichakchaikul.

Hari Republik memperingati berlakunya konstitusi India pada 26 Januari 1948. Pada perayaan ini, setiap tahun hanya satu orang kepala pemerintahan atau kepala negara yang ditunjuk sebagai tamu

utama oleh pemerintah India.

JC, dipimpin bersama oleh Menlu Thailand dan India, sebagai forum bagi kedua negara untuk meningkatkan kerja sama dan hubungan bilateral. Thailand menjadi tuan rumah pada pertemuan tearakhir pada 2007.

“Para pejabat Kementerian Luar Negeri kedua negara membahas bagaimana memperkuat hubungan dan kerjasama serta konektivitas Asean-India melalui peran Thailand,” ujar Surapong.

Pada tahap awal, disepakati kerjasama dalam transportasi darat antara Thailand dan India melalui Myanmar. Beberapa hari yang lalu Thailand berkomitmen membangun jalan menuju Myanmar serta membangun pelabuhan laut dalam.

Yingluck dijadwalkan akan

Palestina Kekeuh Jadi Anggota PBB DK PBB, kami tetap akan mendesak PBB untuk menjadi anggota penuhnya,” ujar Bassam, seperti dikutip Gulf News, Selasa.

Hingga saat ini, Palestina tampaknya tidak akan mendapatkan sembilan dukungan di DK PBB untuk meraih keanggotaan penuh di organisasi tersebut. Palestina sebelumnya sudah berhasil mengamankan sembilan suara, namun Amerika Serikat (AS) berhasil membujuk Bosnia agar tidak mendukung Palestina.

Sikap abstain yang dicetuskan

oleh Inggris dan Prancis juga semakin memperumit keanggotaan Palestina di PBB. “Dengan tegas, kami menolak tekanan AS dalam proposal keanggotaan Palestina di PBB. Kami menilai, proposal keanggotaan itu adalah hal yang tak dapat diubah. Kami tidak akan tunduk dalam segala bentuk ancaman dan tekanan, meski demikian kami akan selalu menggunakan jalur diplomasi,” tambahnya.

Didukung 112 Negara Setidaknya, sebanyak 112 negara di Asia, Eropa, Afrika, hingga Amerika Latin, sudah mengakui Palestina secara resmi sebagai sebuah negara.

Di kawasan Amerika Latin,

Uruguay dan Peru ikut mengakui Palestina bersama 13 negara lainnya di kawasan yang sama.

Hanya Kolombia yang dikabarkan tidak mengakui Palestina.

Negara-negara seperti Kuba, Costa Rica, Nikaragua, Honduras, dan El Savador juga sudah mengakui Palestina.

Sementara itu di Eropa, Republik Ceko, Hongaria, Malta, dan Polandia sudah mengakui Palestina. Islandia pun dikabarkan baru saja bergabung untuk mengakui Palestina.

Sekira 150 negara di dunia ini juga sudah membangun hubungan diplomatik dengan Palestina yang saat ini masih menjadi negara pengamat di Perserikatan BangsaBangsa (PBB).

tiba di New Delhi pada 24 Januari. Ia akan membahas peningkatan kerjasama dengan India dalam perdagangan, program aksi untuk kerjasama dalam bidang sain dan teknologi, kebudayaan dan nota kesepahaman mengenai kerjasama keamanan.

Setelah kawasan Asean banyak dikunjungi Yingluck, kini India menjadi sasaran kunjungannya. Ini membuktikan Yingluck melaksanakan diplomasi yang aktif di kawasan Asean maupun kawasan-kawasan lain.

Bahkan dia lebih aktif dan terstruktur menjalankan diplomasi yang jelas dilandasi oleh kerjasama ekonomi, teknologi dan kebudayaan. Sudah sepantasntya, Indonesia tidak kalah langkah sama tetangga yang lebih kecil skala ekonominya. (inh)

Pada September lalu, Palestina sudah mengajukan proposal untuk menjadi negara anggota penuh PBB, meski adanya halangan dari Amerika Serikat (AS) dan Israel. Palestina juga sudah mendapatkan keanggotaan di Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa Bidang Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Budaya (UNESCO) pada Oktober lalu. Palestina bahkan sudah mengibarkan bendera di organisasi tersebut.

Pada pekan ini, Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas juga mengadakan pertemuan dengan Uni Eropa untuk mendesak negara-negara anggota organisasi itu agar mendukung keanggotaan Palestina di PBB. (okz/ant/vnc)

Pembangkit Listrik Kuba Gunakan Energi Tebu

IRMAN GUSMAN KETUA DPD - RI

Turut Berduka Atas Berpulangnya ke Rahmatullah

Hj. SYAMSIAH KARI MAWI BINTI LUTHAN Dalam Usia 101 Thn Mertua dari Bapak H. Nudirman Munir, SH, MA Dt. Palimo Bandaro Pada hari Rabu, 28 Desember 2011 pukul 09.30 WIB, Jl. Panorama No.30 Bukittinggi Sumatera Barat Dikebumikan di Pandam Pekuburan Keluarga Cumateh, Guguak Galiang, Sungai Buluah, Cingkariang Kec. Banuhampu Kab. Agam - Sumbar Semoga Arwah Almarhumah diterima disisi Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan tabah dalam menghadapi cobaan ini. Amin

HAVANA, HALUAN — Pemerintah Kuba segera membuka pembangkit listrik dengan bahan bakar nabati (biofuel).

Kuba berharap sekitar 30 persen energi mereka mampu dipenuhi dengan menggunakan energi sari tebu ini.

Pembangkit listrik itu dibangun di Provinsi Ciego de

Avila yang jaraknya 400 kilometer dari Havana. Selain menggunakan gula tebu, pembangkit ini juga akan menggunakan arang dari kayu ‘Marabu’ yang dikenal memiliki kualitas baik.

Pemimpin perusahaan gula Azcuba, Angel Mendez, kepada komite parlemen Kuba menga-

takan awalnya ide itu digunakan untuk menjalankan pabrik gula.

“Prioritas utama Azcuba adalah peningkatan produksi gula dan listrik secara paralel,” katanya sebagaimana dikutip physorg dari Granma Daily. “Tujuannya adalah memenuhi 30 persen kebutuhan listrik negara.”

Pada 2005 Kuba melun-

curkan program untuk memperluas dan memodernisasi jaringan listriknya. Rencana itu mengalami kemunduran karena krisis ekonomi. Lalu, mereka memasang generator baru, mengganti peralatan untuk memastikan mereka lebih efisien dan memperbaiki saluran listrik. (vnc)

Cara Warga Shanghai Melawan Stres

SHANGHAI, HALUAN — Bantal-bantal bertuliskan nama bos dan guru jadi tempat melampiaskan emosi. Warga Shanghai kini punya acara tahunan perang bantal besar-besaran untuk melepas stres.

Acara tahun ini adalah yang ke-5 dengan lonjakan minat yang sangat besar dari pekerja muda kantoran dan mahasiswa.

Penyelenggara terpaksa menggelar dua malam acara “perang bantal” sebelum Hari Natal dan merencanakan satu acara lagi pada 30 Desember.

“Sekarang ada banyak pekerja kantoran dan mahasiswa yang menghadapi tekanan sangat

berat di tempat kerja dan sekolah, jadi kami berharap bisa memberi mereka penyaluran untuk meringankan tekanan mereka sebelum akhir tahun,” kata Eleven Wang, pendiri dan otak di balik acara “perang bantal”.

“Kadang-kala kita menghadapi tekanan dari bos, guru dan ujian kita, jadi hari ini kita jadi gila.

Setiap orang ingin menulis di bantal nama mata pelajaran ujian, guru dan bos mereka, dan menikmati serta menyalurkan stress mereka sampai sepuasnya,” ia menambahkan sebagaimana dikutip Reuters.

“Setelah menyalurkan stress, kita kembali dapat

menghadapi hidup seharihari kita dengan penuh kenikmatan,” katanya.

Awalnya, bantal dibagikan di pintu saat peserta memasuki ruangan, lalu emosi peserta disulut oleh konser musik rock.

Banyak orang mulai bergoyang dan mengayunkan bantal mereka mengikuti irama musik, lalu tiba saatnya “pertempuran”.

Bantal memenuhi udara, dan banyak “petempur” memilih untuk melemparkan dan bukan menggunakan bantal mereka untuk menggebuk lawan, Beberapa peserta yang tak beruntung menerima pukulan bantal

bertubi-tubi di kepala mereka, tapi kebanyakan peserta malah dengan sukarela terjun ke dalam “kekacauan”.

“Saya benar-benar menikmati perkelahian tersebut, tapi teman saya tak berguna. Ia cuma bergabung sebentar saja dan tak bisa melanjutkan, ia takut dipukuli oleh orang lain,” kata Chen Yi, yang berusia 24 tahun.

“Saya tak tahu siapa yang mendorong saya, tapi tiba-tiba saya berada di tumpukan bantal, tempat saya menjadi sasaran banyak orang, dan dipukuli oleh segala macam orang,” kata mahasiswa yang bernama Zhu Shishan. (ant)

KAMIS, 29 DESEMBER 2011 M 3 SAFAR 1433 H

Dua Tahanan .............................Sambungan dari Hal.1 “Nantilah, saya beri tahu,” jelas Syamsul Bahri buru-buru sembari mematikan ponselnya.

Sebelumnya, Kasubag Humas Polres Sijunjung AKP Zubirman mengatakan, kasus curanmor ini ditangani Polsek Sijunjung dan masih dalam pengembangan, termasuk memburu Yamaha Mio Soul.

Penyidik masih terus mengorek keterangan dari tersangka untuk

mengetahui lebih jauh motor-motor yang sudah berhasil dia curi. Sedangkan, uang Rp60 juta yang berhasil dia gondol bersama motor Mio Soul sudah habis untuk berfoya-foya,” tandas Bagindo Zubirman.

D a r i pe ng e m ban g an yan g dilakukan dan pengakuan dari tersangka, Kanit Res Polres Sijunjung Ipda Al Indra bersama dua orang anggota langsung me-

nuju lokasi yang disebutkan tersangka. Dan, benar saja, satu unit motor Yupiter dengan nomor polisi BA 6062 KR warna hitam silver berhasil diamankan di rumah Anto, salah seorang warga di pasar Sangir tersebut. Untuk pengusutan lebih lanjut, sepeda motor curian ini langsung diamankan Al Indra dan anggota ke Mapolsek Sijunjung. (h/nop)

Korupsi: Sebuah .........................Sambungan dari Hal.1 Kita tidak membenci orang-orang yang ingin bersenang-senang tetapi kita tak mau itu dibangun di atas penderitaan orang lain, memakan hak orang atau melanggar norma dan adab. Semua kita tahu, tanpa negara akan susah untuk hidup dan mencari makan, tapi menjadikan negara sebagai ladang cari makan harus dilawan.

Perang melawan korupsi sesungguhnya adalah perang suci antara kebaikan melawan keburukan, antara si putih melawan si hitam, antara hak melawan batil. Maka sangat aneh dan tragis bila ada orang yang raguragu untuk berjihad melawan korupsi. Namun itu bukannya tidak ada.

Korupsi bukan wabah yang datang tiba-tiba. Dia lahir dari proses panjang kelemahan dan ketidaksungguhan penegakan hukum, lahir dari nafsu keserakahan penyelenggara negara yang melampaui batas, tumbuh dari keahlian manipulasi, dan kerja sama saling menguntungkan dan paling fantastis, terbukanya peluang memasyarakatkan korupsi di semua lini. Maka mudah dimengerti banyak pejabat mulai dari pucuk sampai akar, sepakat mengatakan memberantas korupsi bukan kerja gampang. Saya curiga, jangan-jangan mereka adalah bagian dari wabah itu.

Banyak yang tidak setuju untuk mengatakan korupsi telah membudaya. Maka bagaimana bila diusulkan agar korupsi dijadikan sebuah industri? Landasan pikir saya adalah korupsi di negeri kita ini telah memiliki pola dan sistem yang bagus, jaringan kuat dan luas, punya prospek unlimited, berhasil memeratakan hasil pembangunan, sementara pihak eksekutif, legislatif dan yudikatif telah

mengaku korupsi sulit diberantas dan lebih menggembirakan, korupsi telah berhasil diwariskan kepada generasi muda. Korupsi bisa dijadikan minyak pelumas pembangunan. Industri ini bisa dimasukkan ke dalam Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Sedangkan SBY saja tidak bisa melarang orang untuk korup, apalagi saya! Tetapi saya bisa memperkirakan mengapa orang mau korupsi walau dia tahu itu kerja setan.

Pertama, dia perlu uang untuk membangun kekuasaan dan status simbol. Kedua, memupuk keinginan memiliki, bukan hanya memenuhi kebutuhan. Ketiga, ingin beda dari orang banyak yang miskin. Keempat, tidak mau berpikir hal lain kecuali tentang materi. Kelima, ingin bersungguh-sungguh kerja dengan satu ukuran yang pasti: uang!

Keenam, menyadari apa salahnya kerja sama dengan setan bila itu bisa menghasilkan lebih banyak. Ketujuh, hukum bisa dibeli maka mengapa takut dengan risiko korupsi. Kedelapan, jalan gampang membangun kerja sama adalah jalkur korupsi.

Sembilan, hanya orang bersemangat korup yang bisa diterima, maju dan berperan. Sepuluh, siapa bilang budaya malu itu bagian dari iman?

Korupsi bukan soal besar-kecil gaji. Godaan untuk korup ada di setiap dana, PNS atau swasta. Fenomena korupsi bukan hanya wujud ketidaknormalan pemahaman terhadap baik dan buruk tetapi adalah wujud ketidakmampuan merancang masa depan dan hari tua. Korupsi adalah fenomena kekinian, bukan masa depan.

Logika korupsi adalah ‘yang haram saja sulit, apalagi yang halal’, sementara

logika kemanusiaan mengatakan ‘bersetialah pada masa depan’. Ada semacam adagium, tanpa korupsi mustahil merancang masa depan.

Saya jadi teringat sebuah ungkapan ‘Kau hari ini adalah kau masa lalu, kau masa depan adalah kau hari ini’. Bukankah itu sebuah peringatan sekaligus jawaban atas pertanyaan mengapa kita seperti ini sekarang atau nanti. Lalu apa hubungannya dengan korupsi dan perilaku sejenisnya?

Sebaiknya kita tidak usah menjawabnya, karena semua tahu siapa menanam siapa mengetam, siapa menabur angin akan menuai badai.

Orang baik berjalan menuju surga, orang jahat berlari menuju neraka, besar kemungkinan lewat pintu penjara. Sahabat-sahabat saya itu, apa yang salah pada masa lalu mereka?

Kemampuan melawan korupsi adalah kemampuan untuk mengendalikan diri, berpikir panjang dan menghindarkan diri dari penyesalan.

Hari tua, pendidikan anak, kesehatan dan investasi yang harus dipikirkan, mengapa tidak memilih perencanaan keuangan melalui asuransi. Tampaknya, kita harus selalu ingat bahwa dalam diri kita ada ibu-bapak, anakistri, saudara-saudara, orang kampung, yang akan menanggung derita dan malu, bila kita melakukan suatu yang salah, berbuat aib dan masuk penjara.

Sesungguhnyalah, kunci penjara itu ada di tangan kita masing-masing.

Kepada para koruptor yang sampai hari ini beruntung tak dipenjarea secara fisik, cobalah berusaha membebaskan diri dari penyesalan atas prilaku masa lalu.

Masuk penjara? O, alangkah pahitnya!

Djufri Terisak ..............................Sambungan dari Hal.1 mengharapkan majelis hakim yang mulia mempertimbangkan untuk menetapkan putusan bebas terhadap diri saya, Demi Allah tidak sedikitpun ada niat untuk melakukan halhal tersebut di atas,” tutur Djufri di hadapan hakim ketua Asmuddin beserta anggota Sapta Diharja dan hakim ad hoc Emria Fitriani.

Djufri menyatakan, ada hubungan kekeluargaan yang telah terbangun selama ini antara dirinya dan Penasihat hukum (PH) Tumbur Simanjutak dan Anisda Nasution. “ Tidak hanya sebatas hubungan antara klien dengan PH, tapi jauh lebih dalam, luas seperti hubungan bapak dengan anak, hubungan anak dengan bapak,” tuturnya.

Suara Djufri kembali serak dan terputus karena tak sanggup menahan rasa harunya.

Djufri melanjutkan PH Tumbur Simanjutak telah memperlihatkan tanggung jawab yang besar dan akan selalu dia kenang. Demikian juga dengan PH Anisda Nasution. “Saya punya anak 3 orang, kehadiran saudari adalah menjadikan 4 orang anak saya saat ini. Terima kasih atas perhatian dan keikhlasan saudari Anisda,” ujar Djufri.

Dia menegaskan, panitia pelaksana kegiatan pengadaan tanah bagi pelaksanaan pembangunan Kota Bukittinggi yang ditetapkan dengan SK Walikota Nomor : 188.45-3522007 tanggal 28 November 2007 dibentuk berdasarkan UU Nomor 32 Tahun 2004 tentang pemerintah daerah, PP Nomor 58 Tahun 2005 tentang pengelolaan keuangan daerah dan Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 tentang pedoman pengelolaan keuangan daerah dan Permendagri Nomor 59 Tahun 2007 tentang pedoman pengelolaan keuangan daerah yang merupakan perubahan Permendagri Nomor 13 Tahun 2006.

Disamping itu tetap memperhatikan petunjuk yang ada pada Perpres Nomor 36 Tahun 2005, Perpres Nomor 65 Tahun 2006 dan Peraturan Kepala BPN Nomor 03 Tahun 2007.

“Jadi jelas bahwa panitia yang dibentuk dengan SK tersebut tidak bertentangan dengan Perpres Nomor 36 Tahun 2005, Perpres Nomor 65 Tahun 2006 dan Peraturan Kepala BPN Nomor 03 Tahun 2007,” ungkap Djufri.

Terkait SK tersebut diakui Djufri, ditandatanganinya setelah melalui proses yang panjang, penelitian atau pemeriksaan dari staf yang paling bawah sampai penelitian terakhir dari Sekko. “Semua diteliti kebenaran dari draf tersebut dan semua memarafnya,” sebut Djufri “Berdasarkan fakta yuridis sangat jelas saya menandatangani SK tersebut melalui penelitian staf,” kata Djufri.

Terkait dakwaan penuntut umum, Djufri menilai penuntut umum hanya melihat sebelah mata. Penuntut

umum sebagai manusia biasa bisa saja khilaf, keliru dalam menerapkan suatu ketentuan sehingga berimplikasi pada penetapan seseorang sebagai tersangka.

Dengan tidak mengurangi tekad untuk memberantas korupsi sampai ke akar-akarnya menurut Djufri perlu adanya suatu filter melalui gelar perkara yang dihadiri pihak independen dan ahli bidang pemerintahan daerah. Seperti halnya dengan seorang kepada daerah sebelum diminta izin presiden oleh kejagung untuk diperiksa sebagai saksi atau tersangka, ada gelar perkara di gedung bundar yang dihadiri BPK, BPKP, Setneg dan Kemendagri.”Saat ini apa yang dialami pejabat setingkat sekda, kepala dinas ke bawah di tingkat provinsi, kabupaten/kota tidak sedikitpun filter seperti gelar perkara tersebut terhadap kasus mereka.

Kalau jaksa berpendapat untuk menyatakan mereka tersangka, tersangkalah dia tanpa ada filter sama sekali” ujar Djufri.

Dia mengimbau agar Kemendagri dapat memikirkan ini, membicarakan dengan pihak-pihak terkait untuk dapat dilakukan suatu filter atau gelar perkara sebelum seorang pejabat pemerintah daerah dinyatakan sebagai tersangka oleh jaksa di daerahnya.

Penuntut umum katanya, mendakwa dirinya, sebagai pelaku tindak pidana korupsi ini berdasarkan laporan BPKP Perwakilan Sumbar perihal hasil audit investigasi atas dugaan tindak pidana korupsi pada kegiatan pengadaan tanah oleh pemko Bukittinggi tahun 2007, audit investigasi tersebut berlangsung dari tanggal 21 April 2008-September 2008, berkenaan dengan laporan audit investigasi BPKP, Djufri menilai laporan investigasi BPKP itu mempunyai kelemahan.

Dimana sebagian prosedur audit tidak dapat sepenuhnya dilakukan karena terdapat pembatasan oleh penyidik Kejari Bukitinggi. Pihak penyidik telah menahan 7 orang dari pihak auditan yang ditetapkan tersangka saat audit masih berlangsung.

Sejak auditan ditahan, perolehan data dan keterangan hanya berasal dari penyidik berupa fotokopi dokumen dan berita acara pemeriksaan para saksi dan tersangka, serta pihak ketiga seperti kantor BPN Bukittnggi, kantor pelayanan PBB bukittnggi dan masyarakat.

Pembatasan tersebut mengakibatkan beberapa prosedur audit tidak dapat lagi dilaksanakan oleh tim audit. Audit investigasi tersebut melanggar UU Nomor 15 Tahun 2004 tentang pemeriksaan, pengelolaan dan tanggungjawab keuangan Negara Pasal 16 ayat (4). Akibatnya laporan BPKP tidak adil, tidak lengkap dan tentunya lebih mengemukakan oponi auditor. “Jadi dari

awal terlihat rekayasa audit dan kelemahan audit yang disajikan BPKP sumbar tersebut.laporan audit investigasi itupun tidak pernah disampaikan kepada auditan atau pejabat terkait. Saya baru membaca pertama kali fotokopinya di Kejati Sumbar pada saat saya dimintai keterangan sebagai tersangka,” ungkapnya.

Kemudian terkait penghitungan kerugian negara, penuntut umum menggunakan laporan hasil audit investigasi atas dugaan tindak pidana korupsi pada kegiatan pengadaan tanah Pemko Bukitinggi tahun 2007.

APBD Bukittinggi tahun 2007 telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp9 miliar untuk pengadaan 9 lokasi tanah dengan perincian belanja pegawai Rp186 juta, belanja barang dan jasa Rp34,4 juta dan belanja modal Rp8,7 miliar. “Untuk honor dibayarkan masih dalam pagu anggaran yang disediakan, kecuali jika melampaui pagu anggaran barulah dapat dikatakan telah terjadi perbuatan melawan hukum,” tukas Djufri.

APBD itu ditetapan bersama walikota dan DPRD Bukittinggi, sebelum ditetapkan harus terlebih dahulu melewati proses evaluasi Gubernur Sumbar.

Untuk penghitungan harga, bukan harga rata-rata. Harga yang pasti itu adalah kesepakatan antara pemilik dan pembeli, dengan demikian harga rata-rata BPKP bukan harga fixed price dan tidak dapat digunakan begitu saja untuk menetapkan harga tanah dilokasi tersbut. Karena itu harga ratarata itu tidak pasti, maka penghitungan kemahalan harga itupun adalah berada pada posisi tidak pasti. Namun kemahalan harga yang dikatakan BPKP sebagai kerugian negara, tentunya tidak dapat diterima. Bahwa harga yang dibayarkan PPTK terhadap tanah di Bukit Batarah dan Cimpago Guguak Bulek masih dalam range harga batas harga pasar dari Camat Mandiangin Koto Selayan.

Sementara itu pembelaan yang disampaikan Penasihat Hukumnya, Tumbur Simanjuntak dan Anisda Nasution ditegaskan, bahwa tidak ditemukan adanya kerugian Negara dari proses pengadaan tanah untuk pembangunan Kantor DPRD dan Kantor Subdin Pertamanan dan Kebersihan.

Khairul Sakit Lagi Sementara itu, terdakwa lain dala, kasus ini, Khairul urung membacakan pledoi (pembelaan) baik pribadi maupun dari PH nya. Hal ini karena Khairul kembali sakit sehingga pembelaan belum selesai.

Pengunduran ini ckup membuat kecewa Hakim Ketua, Asmuddin.

“Pokoknya minggu depan,tidak ada lagi alasan penundaan sidang karena berkas belum siap,” pungkas Asmuddin. (h/dla)

11 Sertifikasi Guru Belum Berdampak Positif BUKITTINGGI, HALUAN — Direktur Pendidikan Agama Islam (PAIS) Kemenag RI Amin Haedari, akui kalau dirinya akhir-akhir ini cenderung mendapat pertanyaan tentang masalah sertifikasi guru, nomor registrasi guru dan tunjangan guru. Masalah ini menjadi hangat bagi kalangan tenaga pendidik khususnya di madrasah.

Sedangkan masalah substansi kemajuan pelayanan pendidikan agama Islam di sekolah umum dan madrasah tidak pernah ditanyakan dan persoalkan. Padahal dalam sistim pendidikan agama yang diharapkan oleh pemerintah dengan diberikannya sertifikasi bagi guru, harusnya menjadi fokus utama dari proses belajar mengajar di sekolah. Apalagi, ilmu yang ditransfer oleh tenaga pendidik terhadap anak didik menjadi bekal penyelamat bangsa saat ini dan masa datang.

Hal itu dikatakannya, ketika menjadi pemakalah pada workshop sertifikasi guru di hadapan Kakan Kemenag se-Sumbar bersama Rektor IAIN Prof. Makmur Syarif, Kabiro AUAK Amrul Wahdi, PR I, Syafruddin, PR II Salmdanis dan PR III Asasriwarni.

Menurutnya, apa yang ditanyakan oleh guru-guru di lingkungan Kemenag ini pada dasarnya lebih terarah pada pola lama. Mereka lupa kalau menjadi guru itu, adalah sebuah pengabdian hingga mereka disebut Pahlawan Tanda Jasa (PTJ).

“Kesejahteraan guru memang bagian terpenting dari banyak hal.

Cuma saja, cara berpikir itu harusnya bagaimana ilmu-ilmu yang didapat dapat membentuk generasi yang berakhlak mulia, santun, jujur, beriman dan berbudaya Islami.

Kalau ini sudah mulai menjadi bagian utama dari setiap tenaga

pendidik dan tidak hanya saban waktu menonjolkan tiga masalah tersebut di atas, saya yakin kelak akan lahir anak-anak dan generasi muda yang berkualitas. Pemerintah pada dasarnya, memang selalu berpikir masalah kesejahteraan guru. Buktinya, diberlakukannya sistem sertifikasi.

Harusnya dengan telah disertifikasinya guru atau dosen, maka akan tercetak calon intelektual yang baik pula.

Harus ada keseimbangan dalam dua program tersebut,” ulasnya.

Hal lainnya yang juga perlu menjadi perhatian kita di masa datang, khusus untuk penanangan masalah pendidikan agama Islam di sekolah umum dan dimadrasah, saat ini secara nasional yang diangkat oleh Kemenag relatif kecil, yakni sekitar 10 persen secara nasional.

Sementara untuk tenaga PAI di bawah naungan Depdikbud besar sekali. (h/rel/srz)

Osoh Tak ....................................Sambungan dari Hal.1 Menurut Mak Inggi salah seorang pemilik osoh di Nagari III Koto Silungkang, Kecamatan Palembayan modal sebuah osoh setara dengan harga sebuah motor. Untuk osoh hanya diperlukan kerbau atau sapi seharga sekitar Rp10 juta dan beberapa batang kayu, plus ongkos tukang.

Kata Mak Inggi lagi, daya angkut osoh sampai 150 kg,itu tergantung kepada besar kecil hewan penarik. Sekarang kendaraan itu banyak digunakan untuk mengangkut buah sawit dari kebun

ke pinggir jalan raya.

Ongkos angkut 1 kg buah sawit dengan jarak sekitar 3-4 km Rp300/ kg. Jadi kalau osoh mengangkut 150 kg sawit berarti pemiliknya mengantongi upah Rp45.000 hanya dalam waktu 1 atau 2 jam. Kalau sawit musim panen banyak sebuah osoh bisa menambang 2 kali dalam sehari. Pendapatan osoh cukup lumayan, lebih banyak dari pendapatan sebuah ojek..

Apalagi kalau osoh mengangkut kayu balok dari hutan ke pinggir

jalan jalan raya, upahnya lebih besar lagi sekitar Rp500.000/kubik, kalau mengangkut kayu illegal ongkosnya akan bertambah mahal dan memang pelaku illegal loging sangat tergantung dengan keberadaan osoh itu.

Kendaraan osoh yang paling banyak terdapat dalam kabupaten Agam di kecamatan Palembayan dan Ampek Nagari karena di kecamatan tersebut masih banyak daerah terepencil yang tidak dapat dilalui kendaraan bermotor. (h/ks)

Ani Yudhoyono...........................Sambungan dari Hal.1 di atas secarik kertas yang diletakkan di atas karangan bunga yang dikirim Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Djoko Suyanto dan Kapolres Bogor.

Selain para pejabat negara tersebut, beberapa pengusaha dan pimpinan BUMN pun tak ketinggalan memberikan karangan bunga kepada Ibu Negara. Beberapa di antaranya adalah kelompok Artha Graha, melalui Artha Graha Peduli, dan Hartati Murdaya dan Murdaya Poo, serta jajaran direksi Pupuk Sriwijaya Holding. Tak ketinggalan, Solidaritas Istri-istri Kabinet Indonesia Bersatu (SIKIB) dan Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha pun memberikan kiriman bunga.

Sementara itu, para penjenguk

yang datang ke rumah sakit hanya terbatas kalangan keluarga. Tak terlihat ada anggota Kabinet Indonesia Bersatu II yang datang ke rumah sakit.

Persingkat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mempersingkat kunjungan kerja di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, menjadi satu hari dari semula yang direncanakan selama dua hari.

Kepala Negara direncanakan kembali ke Jakarta dari Stasiun Cilacap pada Rabu malam pukul 21.00 WIB dan tiba di Stasiun Gambir pada Kamis dini hari.

Presiden yang didampingi beberapa menteri Kabinet Indonesia Bersatu II antara lain Menko Perekonomian Hatta Radjasa, Meneg BUMN Dahlan Iskan, dan Menteri Sekretaris

Negara Sudi Silalahi berada di Cilacap untuk meresmikan dimulainya pembangunan Resid Fluid Catalytic Cracking (RFCC) di Unit IV kilang minyak Pertamina.

Menurut Julian Aldrin Pasha, kondisi kesehatan Ani Yudhoyono bukan alasan Presiden mempersingkat kunjungan di Cilacap tanpa menginap. “Karena memang tidak ada acara lagi di sini,” ujarnya.

Selama perjalanan dari Jakarta ke Cilacap sekitar enam jam pada Rabu pagi, rangkaian Kereta Luar Biasa yang ditumpangi Presiden sempat berhenti di Stasiun Cirebon dan Purwokerto. Presiden pun menyapa masyarakat dan pegawai Kereta Api Indonesia yang bertugas di dua stasiun tersebut. (ant/kcm/dn)

Jauh dari .....................................Sambungan dari Hal.1 atau tidak lulus 57.528 siswa dari jumlah peserta 64.891 siswa (88,65%). Untuk SMA Jurusan IPA tingkat kelulusan 10,47%, atau tidak lulus 15.683 dari jumlah peserta 17.517 siswa. SMA Jurusan IPS tingkat kelulusan 5,44%, atau tidak lulus 19.441 siswa dari jumlah peserta 20.560 siswa (94.56%). Sedangkan SMK tingkat kelulusan 6,66%, atau tidak lulus 16.785 siswa dari jumlah peserta 17.983 siswa.

Syamsulrizal menambahkan, Dinas Dikpora tidak hanya mengejar tingkat kelulusan, namun mencapai kelulusan yang berkualitas sehingga dari kualitas kemampuan siswa yang tamat itu bisa bersaing, baik melanjutkan ke perguruan tinggi, maupun ke lapangan kerja.

“Pengalaman kita pada hasil UN kemarin, berbagai media mengatakan Sumbar peringkat 28 nasional. Tapi hasil seleksi penerimaan perguruan tinggi negeri atau SNMPTN, kita nomor lima dan nomor delapan terbaik nasional. Ini merupakan salah satu bukti dari kualitas kelulusan ini.

Nah, peningkatan kualitas inilah yang harus capai pada UN nanti,” jelasnya.

Kepala Seksi Program Bidang

Pendidikan SMP-SMA-SMK, Elwi Netri menambahkan, hasil tersebut kemungkinan bisa berubah, karena masih ada data dan LJK ujian yang tidak terbaca computer saat pemeriksaan.

“Jadi, di samping nilai yang dicapai pada Pra UN ini, juga terdapat kelemahan secara teknis, yaitu LJK tidak terbaca, pengisian kabur, siswa tidak mengisi nomor paket soal dan tidak mengisi nomor ujian. Ini perlu kita perhatian bersama, sebab akibatnya bisa fatal. Jangan gara-gara kesalahan teknis pada LJK ini, hasil kerja keras siswa tidak terbaca. Kami mengimbau kepada kepala dinas pendidikan kabupaten/kota agar mewanti-wanti siswanya untuk memperhatikan hal teknis ini,” tambahnya.

Peringkat 10 Besar SLTP Terbaik Pra UN T/P 2011/2012 yaitu SMPN 5 Batusangkar dengan total nilai 29.92, SMPN 1 Padang (29.89), SMPN 8 Padang (28.05), SMPN 1 Bukittinggi (26.91), SMP Al Islah Bukittinggi (26.91), SMP Islam Ar Risalah (26.82), SMPN 1 Payakumbuh (25.85), SMPS Tribakti Sikakap (25.37), SMPN 1 Pariaman (25.28) dan SMA Islam Terpadu

Adzikia (24.48).

Peringkat 10 besar SMA Jurusan IPA, SMA 1 Padang Panjang dengan nilai 42.05, SMA Agam Cendikia (40.07), SMA 1 Padang (36,95), SMA 3 Bukittinggi (36.86), SMA 1 Bukittinggi (36.75), SMA 10 Padang (36.35), SMAS Sabhihisma (35.99), SMA 1 Batusangkar (34,72), SMA 1 Kamang Magek (34.59) dan SMA 1 Solok (33.87). SMA Jurusan IPS, SMA 1 Padang Panjang (44.06), SMA 1 Padang (43.72), SMA 3 Bukittinggi (40.16), SMA 1 Bukittinggi (39.95), SMA 1 Batusangkar (38.23), SMA 10 Padang (3769), SMA 3 Batusangkar (36.93), SMAS Sabhihisma (34.44) dan SMA PSM Bukittinggi (33.92).

Sedangkan SMK yakni SMK Analis Kimia (SMAK) Padang dengan nilai 16.95, SMK Terpadu Gema Nusantara (16.52), SMK 2 Bukittinggi (16.21), SMF YIB Bukittinggi (15.99), SMK DEK Bussiness School (15.97), SMK 2 Padang Panjang (15.43), SMK 1 Payakumbuh (15.29), SMK 3 Padang (15.22), SMK Cersa PAsaman (15.20) dan SM Teknologi Industri (SMTI) Padang (15.14). (h/vid)

Direktur Rivatama ......................Sambungan dari Hal.1 Tanpa ada laporan, polisi kemudian menyelidiki perkara ini. Pihak PT Rivatama Mineral pun dimintai keterangan terkait kejadian itu.

Sedangkan operator alat berat Syafrianto melarikan diri karena takut ditangkap polisi.

Tak Menuntut Humas PT Rivatama Mineral, Wafdi didampingi kedua orang tua korban, Rusdi (52) dan Kartini (50) mengatakan, setelah kejadian itu Syafrianto sebagai orang yang bertanggung jawab dengan peristiwa tersebut, langsung membuat perjanjian perdamai dengan pihak keluarga korban, agar tidak memperpanjang kasus itu tersebut. Sedangkan PT Rivatama Mineral menanggung semua pengobatan korban hingga selesai.

Wafdi menilai ada motif persaingan bisnis dalam perusahaan sendiri, sehingga kasus tersebut terus dibesarbesarkan. Padahal pihak perusahaan sudah menyelesaikannya secara kekeluargaan dengan pihak keluarga.

Apalagi korban masih ada ikatan saudara dengan pemilik perusahaan.

“Kami merasa aneh dengan kasus tersebut. Padahal ini hanya kecelakaan kerja. Lagi pula kami sudah damai dengan pihak keluarga.

Dan perlu diketahui, keluarga korban

ini masih ada hubungan kekeluargaan dengan Pak Amri,” kata Wafdi.

Dijelaskannya, kalau memang kasus ini mesti diproses pihak kepolisian, kenapa bukan pemilik Alat Berat (PT Layani Makmur-red) yang dijadikan tersangka, dan operatornya. Sebab, PT Rivatama ini hanya menyewa alat berat milik PT Layani Makmur, dan operatornya ditentukan langsung dari PT Layani Makmur.

“Saya jelaskan, bahwa operator yang membawa alat berat itu adalah bukan dari perusahan kami, dan kenapa direktur kami yang dijadikan tersangka, ada apa ini!,” jelasnya.

Sementara Rusdi mengakui bahwa dirinya bersama istrinya telah melakukan perjanjian perdamaian.

Sekeluarga telah mengikhlaskan kematian anaknya, karena ini adalah musibah. Kemudian pihak perusahaan telah memenuhi tanggung jawabnya dalam pengobatan hingga sampai ke penguburan.

“Kematian anak kami sudah tidak dipersoalkan lagi, kami sudah buat perjanjian damai. Selain itu, kami sekeluarga juga masih ada hubungan kekeluargaan dengan Amri Joni, Syafriandi juga keponakannya,” ungkap Rusdi.

Kabid Humas Polda Sumbar, AKBP AB Kawedar menyebutkan, pihaknya belum mengetahui adanya PT Layani Makmur yang mengerjakan pembukaan jalan itu. Pihaknya hanya tahu tambang itu milik PT Rivatama.

Untuk itu akan dilakukan pemanggilan juga terhadap pihak PT Layani Makmur sebagai pemilik alat berat, dan meminta dokumen kerja sama antara kedua perusahaan tersebut. “Hingga kini penyidik Polda Sumbar masih memeriksa Amri, dan kita juga masih menunggu hasil pemeriksaan dari penyidik,” kata Kawedar kemarin.

Menurutnya, keterlibatan Amri dalam kasus itu dikarenakan kejadian tersebut berada di tambang milik Amri.

“Ada atau tidaknya laporan peristiwa tersebut, dalam penindakan kasus ini menyangkut kasus kematian seseorang, sehingga pihak kepolisian wajib melakukan tindakan hukum,” katanya.

Ditambahkan Kawedar, kalau memang Amri bisa membuktikan adanya bukti-bukti kerja sama dengan PT Layani Makmur dan bisa menunjukkan bukti-bukti dimana kematian korban merupakan tanggung jawab pihak PT Layani Makmur, maka tidak tertutup kemungkinan Amri bisa dilepaskan. (h/nas)

12 MOZAIK

KAMIS, 29 DESEMBER 2011 M 3 SAFAR 1433 H

PROTES KIAN MELUAS

Polisi Butuh Solusi Pembenahan Citra

Polri terus menjadi sorotan. Bukan soal prestasinya yang cemerlang, tapi karena beberapa peristiwa kekerasan yang dilakukan anggotanya di lapangan yang berujung pada terenggutnya nyawa rakyat.

Dugaan kekerasan di Mesuji Sumatera Selatan dan Lampung belum selesai diusut, tapi raktik kekerasan oleh aparat kembali muncul. Yang terbaru, pembubaran blokade warga di Pelabuhan Sape, Bima, Nusa Tenggara Barat pada Sabtu 24 Desember 2011, yang menuntut pencabutan izin eksplorasi tambang emas di daerahnya. Cara kekerasan sepertinya kembali digunakan dalam menghadapi tuntutan anak bangsa itu. Rakyat kembali bersimbah darah, dihantam popor senapan dan dihujani peluru. Dua orang kehilangan nyawa, 47 lainnya diseret dan dijebloskan ke dalam tahanan, dijadikan tersangka.

Aksi kekerasan ini membuat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono angkat bicara.

Pucuk pimpinan pemerintah itu meminta Kapolri Jenderal Timur Pradopo menghentikan segala bentuk kekerasan yang dilakukan anak buahnya di lapangan.

“Presiden telah meminta Kapolri menghindari segala bentuk kekerasan atau kontak fisik, apalagi dalam pembubaran massa yang melakukan aksi demonstrasi,” kata Julian di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa 27 Desember 2011, seperti yang dilansir vivanews.com.

SBY juga meminta Polri mengusut tuntas dalang kekerasan itu. “Kalau memang benar bahwa aksi tersebut ada yang memprovokasi atau mendalangi, maka harus ditangkap, kemudian diproses atau diadili.

Siapa pun dia yang berada di balik peristiwa yang mengakibatkan korban jiwa tadi,” ujar Julian.

Namun demikian, Julian meminta masyarakat tak sertamerta menyalahkan polisi.

Julian meminta masyarakat memahami dinamika di lapangan. Polisi, katanya, memiliki prosedur tetap penanganan keamanan di lapangan.

“Jadi, ini tidak bisa secara parsial atau setengah-setengah saja, kita kemudian menganggap bahwa ini di luar prosedur.

Mungkin saja ada kejadian tindakan atau peristiwa di luar kelaziman atau kepatutan, sehingga kemudian tindakantindakan yang intinya mengandung unsur kekerasan tidak bisa dihindari,” ujar Julian.

“Ini yang kita butuh laporan dan sekarang kepolisan sedang melakukan investigasi internal terkait dengan adanya peristiwa-peristiwa seperti ini,” tambah Julian.

Menurut Julian, SBY masih menunggu laporan lebih lanjut hasil pengusutan insiden berdarah Bima itu. “Jadi, artinya kalau benar tindakan itu dilakukan di luar SOP maka tanpa kecuali itu akan diproses.

Tapi kita tidak tahu kan kenapa sampai terjadi peristiwa seperti yang kemarin. Itu yang kita butuh laporan dari pihak kepolisian,” ujarnya.

Ketidakpuasan Meluas Tiga hari pasca tragedi berdarah di Pelabuhan Sape, situasi di Kecamatan Lambu masih mencekam. Warga belum membuka blokade yang dibuat dari kayu pohon dan lainnya. Sejumlah bangunan rumah warga yang rusak semakin membuat suasana di Lambu tampak lumpuh. Aparat kepolisian masih disiagakan di Lambu untuk menjaga keamanan serta mengantisipasi peristiwa yang tidak diinginkan.

“Aktifitas pemerintahan di Kecamatan Lambu masih lumpuh. Ada 34 lebih rumah warga yang rusak di sana,” kata Sukarman kepada VIVAnews. com. Menurutnya, aksi-aksi demonstrasi mahasiswa juga mewarnai kondisi terkini di Kabupaten Bima. Tak hanya di Bima, aski ketidakpuasan ini juga dilakukan di Mataram.

Mahasiswa dari berbagai organisasi mendatangi Kantor DPRD NTB untuk menyampaikan aspirasinya.

Aksi protes tak hanya di gelar di Bima dan Mataram.

Aksi itu menyebar hingga luar NTB. Pada Senin, 26 Desember 2011 lalu, sejumlah aksi mengecam kekerasan Polisi digelar di berbagai kota di Jawa Timur seperti Surabaya dan Tuban.

Bahkan, di Makassar, aksi serupa berlangsung ricuh.

Pengunjuk rasa yang tergabung dalam Front Rakyat Menggugat melakukan penrusakan terhadap tiga pos polisi lalu lintas dan traffic light. Sejumlah kaca pintu dan jendela pecah, akibat dilempari batu dan balok.

Massa leluasa merusak sebab pos polisi dalam keadaan kosong.

Aksi solidaritas itu terus mengalir hingga Selasa, 27 Desember 2011. Di Yogyakarta, ratusan mahasiswa juga melakukan aksi longmarch di sepanjang Jalan Malioboro.

Massa yang tergabung dalam Front Rakyat Anti Tambang (FRAT) itu sempat memblokade jalan di depan Mal Malioboro. Akibatnya, jalan utama lokasi wisata itu macet.

Di Solo, unjuk rasa yang dilakukan oleh Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Universitas Muhammadiyah Surakarta berakhir bentrok.

Sebanyak 15 mahasiswa diamankan polisi.

Pembenahan Citra Polisi Dengan Pendidikan Munculnya kejadian Mesuji dan pembubaran paksa unjuk rasa di Pelabuhan Sape, Bima, Nusa Tenggara Barat membuat citra polisi kembali dipertanyakan. Ketua DPR Marzuki Alie pun mengatakan, orang selalu berpikir negatif tentang polisi.

“Orang selalu berpikir negatif tentang polisi. Kalau polisi yang jadi korban tidak ada yang berbelasungkawa, tidak ada kita sampaikan keprihatinan. Ada polisi yang dibunuh, ada yang ditusuk. Tapi kita seolah-olah menganggap itu lah kosekuensi jadi polisi.

Itu keliru. Jangan kita melihatnya itu seolah-olah semua kejahatan polisi,” ujar Marzuki di Gedung DPR, Jakarta Rabu, (28/12), yang dilansir metrotvnews.com.

Marzuki menambahkan, jika dilihat dari struktur, kewenangan, dan tanggung jawab permasalahan di kepolisian seperti saat ini, tidak akan menyelesaikan masalah yang ada. Karenanya, Marzuki mengatakan kuncinya adalah pada pendidikan kepolisian.

“Kuncinya adalah pendidikan Kepolisian yang kita sepakati dia bagian dari masyarakat sipil. Tapi polisi diberi tanggung jawab untuk mengatasi terorisme apakah cukup

dengan itu. Kalau polisi betulbetul rekrutmen baik, nah ini masalah rekrutmen lagi. Masih ada rekrutmennya dengan menggunakan uang,” ujarnya.

Politisi Demokrat tersebut juga mengatakan dalam rekrutmen, pendidikan dan juga pembinaannya harus diajarkan ilmu komunikasi seperti bagaimana berkomunikasi dengan rakyat. “Diberikan juga tentang psikologi, bagaimana psikologis masyarakat yang marah. Bukan hanya cara-cara menindak dengan ilmu-ilmu bela diri,” tandasnya.

Perpaduan Doktrin Polisi Menyadari akan prinsipprinsip profesionalisme, Dosen tetap Fakultas Hukum Undana Kupang, Dr. Karolus Kopong Medan, S.H,M.Hum menilai, aparat kepolisian di mana pun berada dalam menjalankan profesinya mau tidak mau harus mampu memadukan secara seimbang dua doktrin polisi yang memiliki tekanan berbeda, yakni doktrin the strong hand of society (tangan yang keras/kuat bagi masyarakat = pelayan yang keras bagi masyarakat), dan the soft hand of society (tangan yang lembek/ lembut = pelayan yang lembut bagi masyarakat).

Dalam situs http://k2medan. blogspot.com, Karolus Kopang menjelaskan, Doktrin the strong hand of society adalah doktrin kekuasaan yang menunjukkan posisi polisi dalam jenjang vertikal ketika berhadapan dengan lembaga lain dalam masyarakat, seperti menangkap, menggeledah, menahan, menyuruh berhenti, melarang meninggalkan tempat, dan sebagainya.

Dalam konteks yang demikian itu, hubungan antara polisi dan rakyat bersifat ‘atas bawah’ atau ‘hirarkhis’, di mana polisi ada pada kedudukan memaksa, sedangkan rakyat wajib mematuhinya.

Sementara doktrin the soft hand of societ,menurut Karolus yang mengutip buku Rahardjo (1998:5; juga 2002 :41-42), adalah ‘kemitraan dan ‘kesejajaran’, di mana polisi dan rakyat berada pada posisi yang sama dengan hubungan yang bersifat ‘horisontal’. Tugas yang diberikan kepada polisi di sini adalah untuk mengayomi, melindungi, membimbing, dan melayani rakyat.

Contoh dari tugas yang

demikian itu antara lain membantu menyelesaikan perselisihan antara warga masyarakat, membina ketertiban, memelihara keamanan, ketertiban lalu lintas, dan keselamatan jiwa raga, harta benda.

Dengan demikian sesungguhnya peran yang dimainkan oleh kepolisian itu tidak hanya bersifat represif. Dalam kenyataannya, menurut Rahardjo (1998:5-6; juga 2002:42), secara prosentase pekerjaan polisi yang bersifat represif itu lebih kecil dibbandingkan dengan yang bersifat preventif, dan bahkan lebih kecil lagi bila dibandingkan dengan pekerjaan yang bersifat pre-emptif. Sementara Djamin (1986) menggunakan istilah “pembinaan masyarakat” (Binmas) untuk menunjuk tugas-tugas kepolisian yang bersifat pre-emptif.

Perpaduan peran Polri yang demikian itu mengisyaratkan bahwa cara kerja Polri bukan seperti “pemadam kebakaran” yang bekerja setelah kejadian dengan mengedepankan tindakan prefentif dan pre-emptif ketimbang represif.

Mengingat peran yang demikian oleh Polri secara komperhensif seperti itu (represifprefentif-pre-emptif), maka

model peradilan yang cocok dikembangkan oleh Polri (dan tentunya juga oleh perangkat penegakan hukum yang lain) dalam menangani berbagai kasus kriminal adalah Restorative Justice (peradilan restoratif). Model peradilan yang demikian itu lebih mengutamakan upaya ‘pemulihan keadaan’ sehingga dapat meningkatkan kepercayaan (trust) dari masyarakat pencari keadilan.

Peran Polri dalam model peradilan restoratif adalah sebagai ‘fasilitator’ dan bukan semata sebagai ‘penghukum’ (penegak hukum) yang menjurus ke tindakan represif.

Dengan demikian, hasil yang diharapkan dari proses peradilan restoratif adalah menggalang terwujudnya ‘perdamaian’ antara para pihak melalui upaya win-win-solution. Pemikiran ini dapat dibaca dalam Naskah Akademik Grand Strategi Polri 2005-2025 point 1.2.2 tentang ‘Restorasi Sistem Keadilan restorative Justice’.

Model peradilan restoratif yang semula dikembangkan pada masyarakat Jepang ini tampaknya cocok untuk dikembangkan di Indonesia, karena kultur masyarakat

Indonesia masih sangat kuat dipengaruhi oleh ‘budaya harmonisasi’. Budaya harmonisasi ini pulalah yang memiliki andil yang sangat besar dalam penataan polapola penyelesaian kasuskasus kriminal (juga kasuskasus sengketa yang lain) pada masyarakat lokal di Indonesia.

Selain strategi pemantapan cara pandang dan cara kerja Polri dalam melakukan penegakan hukum, juga dikembangkan strategi pemantapan dan peningkatan kualitas sumberdaya Polri yang terprogram secara baik. Program pendidikan/pelatuhan ini dimaksudkan untuk meningkatkan wawasan dan pengembanagan kemampuan umm/ manajerial maupun spesialisasi bagi anggota Polri.

Strategi yang demikian itu dapat dilakukan melalaui penyelenggaraan kerjasama pendidikan/pelatihan dalam dan luar negeri yang disesuaikan dengan kebutuhan organisasi Polri, dan program berlatih sambil bekerja yang melekat pada setiap satuan organisasi maupun dengan memanfaatkan teknologi pendidikan (Renstra Polri 2005-2009:26).

13

KAMIS, 29 DESEMBER 2011 M / 3 SAFAR 1433 H

Siapkan Gudang Logistik PADANG, HALUAN — Penetapan tujuh kawasan evakuasi bencana seandainya Kota Padang benar-benar dilanda bencana alam berupa tsunami oleh Pemko Padang beberapa waktu lalu, merupakan sebuah bentuk kepedulian pemerintah daerah kepada warganya.

Walau penetapan itu penting, namun sebenarnya yang lebih penting adalah menyiapkan gudang logistik bencana itu sendiri.

Di gudang tersebut nantinya bisa disimpan kebutuhan dan logistik bencana alam.

Mulai dari tenda, terpal, tikar, kompor, periuk, kuali, alat transportasi hingga kebutuhan kecil lainnya. Dan yang tak kalah pentingnya adalah menyiapkan tenaga untuk evakuasi bencana yang handal. “Penetapan itu bagus, namun sebenarnya yang sangat dibutuhkan adalah sarana pascabencana berupa logistik dan sebagainya,” kata ketua Komisi III DPRD Kota Padang, H Yendril pada Haluan, Rabu (28/12).

Keseriusan pemerintah daerah dalam menyiapkan segala prasarana pendukung dalam penanganan bencana alam sejauh ini menurutnya sudah cukup bagus dan terintegrasi dengan sebuah sistem yang terpusat di BPBD Kota Padang. Namun sayangnya, perhatian masih lebih difokuskan pada areal.

Padahal kata dia, masyarakat tak perlu diberi sudah barang tentu mencari tempat yang aman untuk menyelamatkan diri. Akan tetapi, setidaknya penetapan kawasan tersebut adalah sebuah langkah maju yang perlu diapresiasi.

Masalah ketersediaan gudang logistik bencana alam, saat ini sudah sangat mendeak. Apalagi Kota Padang memang sangat rentan dilanda bencana. Adalah langkah bijak kalau persoalan penanganan pascabencana menjadi prioritas yang harus dilakukan pemerintah.

“Dengan menyiapkan segala keperluan lebih awal, tentu ini langkah maju dalam meminimalisir korban dan juga dampak dari bencana itu sendiri,” imbuhnya. (h/ted)

RTRW 2011-2030

Kawasan Evakuasi Bencana Ditetapkan PADANG, HALUAN — Perubahan Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) Kota Padang tahun 2011-2030, menetapkan tujuh kawasan sebagai ruang evakuasi bencana. Ruang evakuasi sebagai tempat berlindung, dan penampungan penduduk sementara jika terjadi bencana.

HASWANDI

ZONA MERAH - Inilah pemukiman warga di kawasan Air Tawar, yang berada di zona merah. Pemerintah menyarankan warga yang tinggal di zona merah untuk pindah ke jalur aman, atau kawasan bagian timur, untuk meminimalisir terjadinya korban jiwa jika seandainya terjadi tsunami

Warga Disarankan Bermukim di Wilayah Timur

PADANG, HALUAN — Pemko meminta masyarakat yang bermukim di zona merah hendaknya ke depan dapat bermukim di kawasan timur, yang jauh lebih aman dari jangkauan bencana tsunami.

“Jika Perda Tata Ruang Tata Wilayah (RTRW) sudah disahkan oleh DPRD, maka pemindahan pemukiman ke kawasan timur sudah bisa segera direalisasikan. Dan, kemungkinan dalam waktu dekat ini Perda RTRW dapat segera disahkan karena pembahasannya sudah

hampir masuk finalisasi,” kata Kepala Bappeda Kota Padang Hervan Bahar, Selasa (27/12).

Menurutnya, zona merah yang ada sekarang ini akan dijadikan pusat perhotelan, wisata dan taman pantai, sehingga di wilayah zona merah itu tidak ada pemukiman warga, dan hanya khusus untuk pusat wisata saja.

Namun, untuk memindahkan pemukiman warga dari zona merah ke kawasan timur tidak semudah itu, karena mereka juga harus mengeluarkan

dana yang cukup besar. “Namun, kami atas nama Pemko Padang menyarankan agar masyarakat yang tinggal di zona merah dapat pindah ke kawasan timur yang lebih aman, tenang, nyaman serta bebas dari ancaman tsunami,” ujarnya.

Jika sejak kini masyarakat pindah ke kawasan timur anggaran untuk membeli tanah di wilayah tersebut jauh lebih murah bila dibandingkan ke depan. Karena, orang akan berbondong-bondong lari ke kawasan timur. Apalagi, jika

sudah diramaikan dengan adanya balaikota, gedung DPRD, Bank Nagari , Universitas Bung Hatta (UBH), dan lainnya.

“Bahkan, kamipun akan memberikan sanksi pidana bagi pihak-pihak yang memberikan izin pembangunan di kawasan pantai berdasarkan UU No.26 tahun 2007 tentang tata ruang.

Selain itu, kami juga menargetkan 1.000 shelter di sekolah, sehingga, sekolah yang ada di Kota Padang wajib memiliki shelter. Sekarang sudah berdiri 5 shelter sekolah,” katanya.

Menanggapi hal itu Anggota Komisi III DPRD Kota Padang Jamasri mengatakan, pemindahan warga dari zona merah ke kawasan timur perlu sosialisasi kepada masyarakat termasuk perda RTRW yang akan disahkan dalam waktu dekat ini.

“Selain itu, yang akan disosialisasikan adalah kawasan timur adalah mana saja yang akan dijadikan pemukiman warga, sehingga, jelas batasbatasnya,” kata kader Partai Golkar ini. (h/ade)

“Perubahan Perda RTRW sengaja membuat perencanaan ruang evakuasi sebagai antisipasi saat bencana terjadi. Itu mengingat Kota Padang sangat rawan dengan ancaman bencana terutama tsunami,” kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Padang Hervan Bahar, Selasa (27/12).

Tujuh kawasan yang dijadikan ruang evakuasi di antaranya kawasan Indarung meliputi Lapangan Sepakbola Cengkeh, lapangan balap sepeda, lapangan golf, Lapangan Lemdadika Padang Besi, dan Lapangan PT Semen Padang.

Kemudian kawasan Universitas Andalas meliputi Limau Manis, Lapangan Kampung Dalam, Lapangan Unand, Balai Bahasa Unand, Balai Diklat Kesos Provinsi, Diklat BRI, SMUN 9, SDN 2 Cupak Tangah, SMPN 14, SMAKPA, Mesjid SMAKPA, Auditorium Unand, Masjid Unand, dan Pusat Kegiatan Mahasiswa Unand.

Selanjutnya kawasan Durian Tarung meliputi Lapangan Durian Tarung, Lapangan Kuranji, SDN Kampung Kelawi, Masjid Jamiatul Huda, Kantor Pengadilan Agama, SDN 19 Pasar Ambacang Durian Tarung, MAN 1 Durian Tarung, Masjid Raya Tarung, Masjid Simpang Koto Tingga, SDN 9 Korong Gadang, SMPN 28, Masjid Al Ikhlas, dan Masjid Mujahidin.

Lalu, kawasan Balai Baru meliputi Lapangan Masjid Padi, SDN 22, MTsN, Masjid Nurul Hidayah, Masjid Nurul Ichsan, Komplek Perumnas Belimbing, Balai Kegiatan Sejarah, Masjid Taqwa Kampung Tangah, Masjid Al Hidayah Gunung Sarik, SD 02 Gunung Sariak, SMU PGRI 4 Balai Baru, SMUN 15, SMPN 18, PPLP dan Universitas Baiturahmah.

Selanjutnya kawasan Lubuk Minturun meliputi lahan sepanjang Jalan baru Solok, Balai Benih Indul Holtikultura, Lahan Perumahan Bumi Lareh Permai, SD 25 Koto Panjang, MTsN Koto Tangah, Masjid Nurul Yakin, SMPN Air Dingin, Musala Hamba Allah, MAN 3 Balai Gadang, SD 39 Tanjung Aur, Masjid Muhammadiyah, Masjid Nurzikrillah, SD 12 Sungai Lareh, Masjid Darussolihin, SMPN 22 Sungai lareh, Masjid Al Iman, dan SD 29 Gunung Sarik.

Kemudian, Kawasan Sungai Bangek meliputi lahan sepanjang Jalan By Pass, SDN 21 Sungai Bangek, Masjid Al Ikhlas, SDN 37 Sungai Bangek, Masjid Simpang Pulai, dan SDN 26 Parak Buruk.

Dan Kawasan Anak Air meliputi lahan-lahan masyarakat sepanjang jalan By Pass.

“Dengan ditentukannya kawasan itu, maka masyarakat bisa segera menuju lokasilokasi itu jika terjadi bencana tsunami. (h/ade)

14 PADANG

KAMIS, 29 DESEMBER 2011 M 3 SAFAR 1433 H

HASWANDI

Ketua BKM/LKM Dikukuhkan Besok PADANG, HALUAN — Ketua terpilih Forum Komunikasi Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM)/Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM) PNPM-MP Kota Padang, periode 20112014 Nisfan Jumadil, akan dilantik Walikota Padang Fauzi Bahar, besok, Jumat (30/12).

Sekretaris Panitia Pelantikan Yunarni Syafi menyebutkan, Nisfan yang menggantikan Ketua PJOK Asnel ini akan dilantik di SMK 2.

“Selain Nisfan, juga akan dilantik 33 orang anggota yang tersebar di 11 kecamatan,” ujarnya Rabu (28/12).

Nisfan menjelaskan, fokus utama forum BKM/LKM PNPM MP menurunkan angka kemiskinan. Ia menyebutkan, usaha yang dilakukan dengan pembinaan kepada unit usaha masyarakat dengan ekonomi lemah.

“Ada yang sudah punya usaha, tapi belum terbantu secara maksimal,” tuturnya.

Dalam waktu dekat, sebutnya, usaha pengembangan perekonomian itu dengan peminjaman modal, pelatihan, dan promosi usaha.

“Target besarnya, setiap kecamatan memiliki satu produk,” tuturnya. (h/adk)

BELUM DIBERSIHKAN Telah sebulan, tapi material bangunan Balaikota Padang yang telah dibongkar belum juga dibersihkan oleh pihak terkait. Kondisi ini membuat para pengunjung merasa tidak nyaman untuk berbelanja di kios penampungan di sekitar lokasi itu, dan juga berimbas pada omset pedagang yang terus merosot.

PERAMPOKAN KOTO PULAI

TEDDY

KEPALA Dinas Sosial Sumbar, M Luthfi Hasan menyerahkan toolkit kepadaperwakilan kelayan yang telah diterminasi di PSBN Tuah Sakato, Rabu (28/12)

Penyandang Cacat Dibekali PADANG, HALUAN —Terminasi merupakan bentuk keberhasilan para penyandang cacat yang dibina panti-panti sosial dalam proses pendidikan, dan pembelajaran dilakukan.

Terminasi merupakan wujud langsung bahwas kaum yang kerap termarjinalkan tersebut tetap bisa meraih prestasi di tengah keterbatasan yang mereka miliki.

Bagi para kelayan (siswa binaan) yang masih ditempa dengan berbagai proses pembelajaran, dan pendidikan jadikanlah terminasi sebagai jembatan menuju sukses, karena kesuksesan tidak berada di dalam panti, namun ada di dunia luar.

Demikian antara lain disebutkan Kepala Dinas Sosial Sumbar, M Luthfi Hasan saat menghadiri terminasi terhadap 12 kelayan UPTD Panti Sosial Bina Netra (PSBN) Tuah Sakato, Kalumbuk, Rabu (28/12). Menurutnya, masyarakat juga harus bisa menerima kehadiran alumnus panti sosial sebagaimana mestinya agar mereka menjadi insan yang mandiri.

“Kelayan yang telah menyelesaikan pendidikannya akan menjadi figur yang mandiri, dan mampu bertahan dengan bekal ilmu pengetahuan yang didapat selama mengenyam pendidikan tiga tahun di dalam panti. Untuk itu, terimalah mereka secara wajar sebagaimana seharusnya mereka diperlakukan,” kata Luthfi serius.

Para kelayan yang diterminasi kata Luthfi, memiliki kemampuan atau keterampilan yang telah bisa membuatnya mampu bertahan.

Kemampuan tersebut sebagian besar berupa massage khususnya shiatsu. Jadi yang keluar dari panti bukan lagi penyandang cacat yang tidak berkemampuan.

Kepala UPTD PSBN Tuah Sakato, Heni Yunida menambahkan, para kelayan yang telah diterminasi selain menerima sertifikat dari panti, juga dibekali dengan toolkit yang bisa digunakan untuk langsung membuka kehidupan baru. “ Toolkit terebut berupa tempat tidur, kasur, handuk dan peralatan memijit lainnya.

Ini diberikan agar para alumnus bisa langsung bekerja dan tidak justru menjadi beban keluarga,” jelasnya. (h/ted)

Identitas Pelaku Belum Terungkap PADANG, HALUAN — Polisi masih menyelidiki pelaku perampokan di rumah warga di Jalan Pulai No. 23, Kelurahan Koto Pulai, Kecamatan Koto Tangah, Selasa (27/12) lalu.

Hingga kini Jajaran Polsek Koto Tangah, dibantu Polresta Padang belum mengetahui identitas kedua pelaku perampokan tersebut.

Sementara proyektil peluru yang ditemukan di TKP akan dibawa ke Labor Forensik Polri di Medan.

Sedangkan handphone yang diduga milik pelaku masih didalami petugas.

Kapolsek Koto Tangah Kompol Juneldi Taher mengatakan, pihaknya masih memburu kedua pelaku perampokan itu, sambil menghimpun keterangan dari beberapa saksi yang ada di lokasi kejadian.

Menurutnya, terdapat kesaksian berbeda. Ada yang mengatakan, kedua pelaku menggunakan sepeda motor Yamaha Mio, dan ada yang meyebutkan kendaraan roda dua jenis Honda Revo warna putih. Selain itu, keterangan lain mengatakan satu

pelaku berbadan gemuk, dan ada yang tidak.

Kemudian untuk memastikan pelaku, pihaknya akan memperlihatkan beberapa foto pelaku kejahatan kepada saksi yang berada di lokasi kejadian. Diakuinya, hingga siang kemarin, dari keterangan beberapa saksi yang diperiksa, belum ada didapatkan informasi yang mengarahkan pada identitas pelaku.

Meski demikian, pihaknya akan terus mencari informasi dan memburunya. Terkait proyektil senjata yang diamankan, kata Juneldi, dia sudah menyerahkan proyktil itu ke Polresta Padang.

Sementara itu, Kabag Ops Polresta Padang Kompol Ari Yuswan Triono mengungkapkan, pihaknya telah menerima proyektil peluru it,u dan rencananya akan diperiksa di labfor untuk memasti-

kan jenis senjata yang digunakan.

“Nanti dari hasil labfor tersebut, akan diketahui jenis pistol yang dipakai pelaku. Sedangkan handphone masih dalam pengembangan petugas,” ungkapnya.

Sebelumnya, pelaku perampokan dengan mengunakan senjata api beraksi di rumah Darianto (55), guru olah raga SMA Negeri 1 Padang, di Jalan Koto Pulai, Rt 02 Rw 03, No. 23, Kelurahan Koto Pulai, Koto Tangah.

Akibat kejadian itu, anak bungsu korban, Keken Ayu Lestri (21), mengalami trauma, karena mahasiswa Fakultas Ekonomi Unand itu, sempat disekap, dan diikat pelaku.

Selain disekap dan diikat, pelaku juga memukul korban sebanyak lima kali dengan mengunakan gangang Revolper.

Ironisnya lagi, pelaku juga mengeluarkan tembakan ke arah dinding. Selain itu korban juga diancam akan ditembak jika berani berteriak. Pelaku kemudian melarikan diri setelah membawa kabur satu unit laptop, serta dua unit handphone Blackberry, dan Nokia. (h/nas)

21 Wanita Terjaring Razia Pekat

PADANG, HALUAN — Tim SK4 melakukan razia penyakit masyarakat di beberapa tempat, Selasa (27/12) malam. Lokasi yang menjadi sasaraan di antaranya Pantai Padang, Teluk Bayur, Batang Harau, dan dua hotel di kawasan Ulak Karang dan Pondok, serta penjualan miras di Simpang Haru, dan Jalan By Pass Lubuk Begalung.

Dalam operasi itu, petugas gabungan dari polisi, Satpol PPO dan TNI menjaring 21 wanita, yang diduga sebagai penghibur, dan puluhan botol miras berbagai merek. Hanya saja dua pasangan tanpa ikatan yang ditemukan dalam sebuah kamar hotel tak ditangkap dalam razia itu.

Razia awalnya di kawasan Simpang Haru, dan Jalan By Pass.

Kemudian ke kawasan Teluk Bayur.

Aparat gabungan berhasil menangkap empat wanita yang sedang melayani tamunya. Petugas kemudian bergerak ke kawasan Batang Harau. Di sina s juga menjaring lima perempuan.

Tidak sampai disitu, razia dilanjutkan ke sekitar Pantai Padang, dan lagi-lagi aparat gabungan berhasil menciduk 12 perempuan muda yang sedang dudukduduk di tepi pantai tersebut.

Menariknya di Pantai Padang, ada seorang perempuan yang sempat berpura-pura kerasukan. Namun, petugas tetap menggiringnya ke

Kantor Satpol PP di Jalan Bagindo Azis Chan.

Kepala Satpol PP Kota Padang, Yadrison mengakui, dalam setiap operasi yang dilakukan, ada saja pihak yang ingin membebaskan para wanita yang telah terjaring. Kadangkadang orang itu mengaku dari saudara, kakak, atau keluarganya.

Mereka yang tertangkap katanya, didata, dan dilakukan pembinanaan.

Kemudian bisa dilepaskan dengan membuat perjanjian, dan didampingi oleh orang tuanya. “Sampai tahun baru nanti, kami akan selalu menggelar operasi, apalagi pada tahun baru nanti hotel-hotel akan dipenuhi oleh para pelanggan,” lanjutnya. (h/nas)

HASWANDI

PROYEK jembatan baru yang menghubungkan kawasan Lapai dengan Siteba masih dalam tahap finishing, namun sejumlah warga telah memanfaatkan tempat tersebut sebagai tempat perlintasan anti macet.

SKPD juga Dikenai Pajak Restoran PADANG, HALUAN — Pemungutan pajak restoran, makan dan minum tidak hanya dibebankan kepada orang pribadi atau masyarakat saja, tapi Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) pun juga dibebankan pajak itu.

“Tidak hanya orang pribadi atau masyarakat saja yang dibebankan terhadap pajak restauran makan minum, tapi SKPD pun dibebankan. Jadi, setiap SKPD yang mengadakan acara, dan memesan katering, dikenakan pajak sembilan persen yang langsung dimasukkan dalam harganya.

Sedangkan orang pribadi dan masyarakat dibebankan sebesar 10 persen,” kata Kepala Dinas Pengelolaan Keua-

ATAKA Express COURIER & CARGO SERVICE

Lebih Cepat Lebih Baik

Jl. Teknologi Raya No. 104, Siteba Padang, Telp. (0751) 7871716, HP. 081374001716, FAX. (0751) 7056964

PENGIRIMAN DOKUMEN, PAKET & CARGO (Melayani Lokal & Dpmestik ke Seluruh Wilayah Nusantara) Catt : Jemput Antar Alamat JASA PINDAH RUMAH/KOST, PINDAH KANTOR/TOKO/BARANG (Dalam / Luar Kota di Nusantara) EKSPEDISI (PENGANGKUTAN BARANG) Sumatera-Jawa/Nusantara PENGEPAKAN (PACKING) & PENYEDIA ARMADA ANGKUTAN (TRUCKING) AKTIS MURAH, PR CITY COURIER (Pengiriman Dalam Kota; Paket & Dokumen, Billing Statement, AHABAT Kartu Kredit, Brosur, Undangan, dll.

DAN BERS Cabang/Outlet ZATAKA : PADANG, Cengkeh : (0751) 775824, Simp. Tinju Lapai : (0751) 7809336, HP. 081320551548 DUKU : (0751) 484169, HP 081374883322, BUKITTINGGI : (0752) 7001516, HP. 081363573535, SOLOK : (0755) 22050, HP. 085274022811, PAINAN : (0756) 22473, HP. 08126745508, MUARO Sjj : (0754) 20250, HP.081374632998, MUARA LABUH : (0755) 70592, HP. 081363814593, Simp. Empat Pasaman : HP. 085263008432, 081363321678, Pulau Punjung : (0754) 40042, HP. 081374044040, Jambi : (0741) 21545, HP. 081927513593, Sungai Penuh : (0748) 323725, JAKARTA : (021) 8608003, 93443910, HP. 0811868308, Pekanbaru : (0761) 5522788, 085271945100 dan Agen/Outlet kami di kota anda

menambah ukuran permanen

TOKO CENTRAL

0751-850 0066 - 0812 8333 5222

Jl. Khatib Sulaiman No. 24 (Depan STIKES INDONESIA/100m sebelum Masjid Agung Sumbar

ngan dan Aset (DPKA) Kota Padang Syahrul, Rabu (28/12).

Pajak restauran makan minum yang dibebankan kepada SKPD, akan tetap dimasukkan dalam pendapatan daerah, sehingga SKPD pun memberikan masukan terhadap pemerintah.

Dasar hukum penetapan pajak restauran makan minum terhadap SKPD adalah UU No. 28 tahun 2009 tentang pajak daerah, dan retribusi daerah, serta PP No.58 tahun 2005 tentang pengelolaan keuangan daerah.

Kemudian juga diatur Perda Kota Padang No.3 tahun 2011 tentang pajak restauran, dan Perwako Padang tahun 2011 tentang petunjuk pelaksanaan Perda Kota Padang No.3 tahun 2011 tentang pajak restauran.

“Nantinya bendaharawan di setiap SKPD melakukan pengeluaran pembayaran pajak dengan melampirkan kwitansi, atau bukti pembayaran yang dilampirkan dengan faktur belanja dari restauran, atau surat perjanjian kerja apabila pemesanan menggunakan jasa katering,” katanya.

Sedangkan untuk pembayaran pajaknya dapat dilakukan di Kantor DPKA Kota Padang, atau pada kas daerah seperti, Bank Nagari.

Bagi wajib pajak yang tidak melaksanakan kewajibannya termasuk di dalamnya SKPD dikenakan sanksi pidana kurungan paling lama dua tahun, atau denda empat kali pajak terutang.

Menanggapi hal itu Anggota Komisi II DPRD Kota Padang Raflis Agus mengatakan, dengan dibebankannya SKPD terhadap pajak restauran makan minum hendaknya benar-benar terealisasi bukan hanya kiasan saja.

Karena, biasanya kalau orang pribadi atau masyarakat cepat dilakukan tindakan. Sedangkan SKPD terkadang tidak jelas.

“Saya mengharapkan pajak restauran makan minum untuk SKPD tidak hanya sekadar rencana tapi benar-benar teraplikasi, dan uangnya masuk ke kas daerah,” katanya. (h/ade)

PADANG 15

KAMIS, 29 DESEMBER 2011 M 3 SAFAR 1433 H

DUA HARI PASCAABRASI PASIE NAN TIGO

Lurah Belum Terima Laporan

PADANG, HALUAN – Bencana abrasi yang melenyapkan dua rumah warga Pasir Gurun, Kelurahan Pasie Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah dua hari yang lalu, ternyata tidak diketahui pihak kelurahan setempat.

Bahkan Lurah Pasie Nan Tigo Usman Syambra menganggap peristiwa abrasi sudah hal yang sering terjadi di kelurahannya. “Saya belum mendapatkan informasi mengenai abrasi yang terjadi di Pasir Gurun pada hari Senin (26/ 12) lalu, kata Usman Syambra saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (28/12).

Dijelaskannya, pada hari kejadian ia sedang sakit, dan baru Rabu kemarin ni masuk kerja. “Di hari kejadian saya sedang sakit, dan baru sekarang baru bisa masuk kerja. Lagipula saya tidak mendapatkan adanya informasi abrasi dari pegawai kelurahan maupun

masyarakat di Pasir Gurun,” kata Usman.

Usman menuturkan, abrasi pantai memang sering terjadi di sepanjang pantai Kelurahan Pasie Nan Tigo dengan intensitas yang berbeda. “Hampir setiap tahun terjadi abrasi dengan intensitas yang beragam.

Besar kecilnya tergantung dengan keadaan cuaca. Untuk abrasi yang besar melanda Pasie Nan Tigo pada awal Ramadan lalu,” lanjutnya.

Perhatian yang khusus memang sangat diperlukan apabila ingin menyelamatkan warga yang bermukim di bibir pantai. Sebab, mereka yang bermukim di bibir pantai dan bertahan karena tidak

adanya biaya.

“Masyarakat dan pihak kelurahan sudah mengusulkan ke pemerintah kota untuk menambah pemecah ombak, dan membentangkan batu-batu besar di sepanjang bibir pantai, karena masih ada sekitar 500 meter lagi yang belum diberi batuan pemecah ombak yaitu di daerah Pasir Gurun hingga ke Muara Baru” katanya.

“Bantuan yang selama ini diterima oleh para korban abrasi biasanya hanya sekadarnya saja seperti beras, bahan bangunan, tenda, dan peralatan masak. Ini dikarenakan ketiadaan keuangan dari pemerintah,” katanya lagi.

Dalam perencanaan untuk tahun 2012, pihak kelurahan sudah menerima informasi untuk pembangunan batu grip sebagai dinding laut dari pemerintah daerah, dan Pemerintah Kota Padang. “Saya sangat mengharapkan pemerintah

HAJRAFIV SATYA NUGRAHA

BEKAS ABRASI — Puing-puing rumah yang hancur akibat abrasi di Pasir Gurun, Kelurahan Pasie Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah

cepat merealisasikan batu grip di sepanjang bibir pantai yang

rawan abrasi di Pasie Nan Tigo ini, dan juga dibutuhkan kepe-

dulian masyarakat untuk bersama-sama bergotong royong

untuk membantu kerja pemerintah,” tutur usman. (h/ang)

MELIRIK KEHIDUPAN MASYARAKAT PANTAI PASIE NAN TIGO

Dilanda Kecemasan, dan Impikan Sea Wall

LAPORAN:

HAJRAFIV SATYA NUGRAHA

A

BRASI selalu menjadi musuh besar bagi masyarakat di bibir pantai Pasir Gurun, Kelurahan Pasie Nan Tigo. Seakan penderitaan itu tak kunjung usai tanpa daya untuk melawan kekuatan alam yang kerapmenggila. Ombak dengan ketinggian 3-4 meter terus menerjang dan menimbun pemukiman warga.

Grip batu pemecah ombak yang jumlahnya tidak berbanding dengan daya laju ombak sama saja tidak menjamin keselamatan warga dari amukan ombak yang bermukim di tepi pantai. Masyarakat bibir pantai sangat mengidamkan sea wall (dinding laut).

Kejadian abrasi pada hari Senin (26/12) adalah salah satu

kejadian abrasi yang terus berulang semenjak beberapa tahun belakangan ini. Setiap adanya abrasi, tidak selalu ada penanganan yang layak untuk para korban, sehingga masyarakat bingung atas kondisi yang menjadi bom waktu ini.

Yelni (43), salah seorang warga mengaku setiap hari harus dibayang-bayangi oleh ketakutan akibat ombak yang semakin hari semakin menjangkau pemukiman. “Ombak sudah sangat mengkhawatirkan.

Apalagi pada saat cuaca buruk, bulan purnama dan air laut pasang. Saat itulah banyak masyarakat yang mulai mengemas barang-barangnya untuk mengungsi apabila kejadian yang tidak diinginkan terjadi,” kata ibu enam anak ini.

Dari pengakuan Yelni, pada jam 17.00 – 22.00 WIB adalah saat air laut naik dan ombak-

Smart CV. BUDDY SUMUR BOR

CV. SAROHA ELEKTRONIK

Rp.9 Jt

Rp.6 Jt

Syarat ketentuan berlaku

AYO BURUAN!!!

Kalau bisa pakai PVC, Ngapain pakai besi Atau Rp. 1,5 Jt per batang (Pipa Gyp)

Hub : CV. BUDDY SUMUR BOR Komp. Gando Permata Cendana Mata Air Blok F No. 04 Padang (Depan Lapangan Voly) Gando Permata Telp. (0751) 765601 HP. (0751) 8212111, HP. 081266015111

PUSAT GIPSUM

Jl. Alai Timur No.77 Ampang Padang Telp. (0751) 40874

Sekarang paket air bersih ada pilihan Rp.13 Jt

= PROPERTI

Iklan Baris Rp. 20.000,- / terbit

PRODUKSI, DISTRIBUTOR, PAPAN GIPSUM

Rangka Metal, Asesoris, Lis Profil Melayani Siap Pasang Dalam/Luar Kota HUBUNGI GIPSUM :

Melayani : PENJUALAN PEMASANGAN TUKAR TAMBAH PERBAIKAN BONGKAR PASANG SERVIS RENTAL AC

= = = = = = =

AC KULKAS KIPAS ANGIN DISPENSER AIR PANAS Semua Merk Baru & Bekas

Jl. Andalas No. 7 Simp. Haru - Padang Telp.38555, 38573 Jl. By Pass Baru Km 9,5 No. 2 Padang Telp. 495411, 499262

=

Service Resmi Elektroluc Wilayah Sumbar

DIJUAL : SHM, Luas 7.000m2, Lokasi Gurun Laweh Kalumbuk Kec. Nanggalo. ada Rumah & Durian Unggul Nasional. Hub : HP. 08126708098

Iklan Baris

Smart

Rp. 20.000,- / terbit

%

Kredit

3,9 / 1 th / Jw 5 th

SISKA.R

Avanza Innova Fortuner Yaris Vios Dyna

08116619781 0751-7847106

NE W

V21

V7

V79

NE W

V59

Dapatkan di : AUTHORIZED DEALER : THEO Cell Padang : JAYA Phone, LORUS Cell, HENDRA Ponsel.

Bukittinggi : MUTIARA BARU Seluler, IGUANA Cell, ID Phone, Payakumbuh : ISTANA Ponsel, BENTENG Cell. Solok : HENDRA Ponsel, BUANA Cell, RATU PRIMA Cell, SINAR GIGI Cell. Pasaman : OZON Pasaman. Muara Labuh : HOMESTAY, PUJA Cell,

Dharmasraya : CENDRAWASIH Cell.

Sawahlunto : Alahan Panjang : SARI Cell

RAJA Shop,

=

= OTOMOTIF

=

ELEKTRONIK

KOMPUTER ALAT KOMUNIKASI FASHION = BIRO JASA = RUPA RUPA = INFO BISNIS =

Pasang Iklan Anda disini ...

=

KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

DIKONTRAKKAN TANPA PERANTARA

BANGUNAN 1000M2, PINGGIR JALAN RAYA A N D U R I N G SARANGGAGAK. HUB : 081316379039 = KEHILANGAN STNK: An. Sri Johari, 1 buah SIM A & 1 buah SIM C An. Supriyono. Hilang di sekitar Pasar Raya dan By Pass Padang.

Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat.

temukan juga e-paper kami di

www.harianhaluan.com

Otomotif

sahabat informasi online ANDA

Pasang Iklan Anda disini ...

KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

karena kami adalah SAHABAT anda ...

791

Marissa Nasution

Website : www.virtu-v.com, info: info@virtu-v.com, fanspage: Virtuv V, Twitter: @virtuvindonesia

JADIKAN KAMI RUANG PROMOSI YANG TEPAT UNTUK USAHA ANDA

TOYOTA PROMO AKHIR TAHUN DISCOUNT !!!

terbenam oleh pasir.

“Dengan sea wall mungkin abrasi akan dapat teratasi. dan sekaligus mampu menjadikan pantai Pasie Nan Tigo sebagai daerah objek wisata,” tutur yelni lagi. Dalam pembangunan sea wall tersebut, memang dibutuhkan setelah melihat realita di lapangan, masyarakat memang sangat membutuhkan dinding laut ini.

Permasalahan abrasi di Pasie Nan Tigo ini tampaknya menjadi pekerjaan rumah Pemerintah Kota Padang, karena makin diabaikan keluhan masyarakat, maka akan semakin rumit pula pemerintah untuk menyelesaikan permasalahan abrasi di Pasie Nan Tigo ini nantinya.

Hubungi kami di : KOMP. BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG. TELP. (0751) 4488700 - 3, FAX. (0751) 4488704 email : iklan_haluan@yahoo.com

PINDAH PRAKTEK

dr. WIDYA,Sp.KK Pindah ke : Jl. Seberang Padang Utara I No.4 RT.03 RW.I Padang LOKASI

RS. Tentara Jl. Proklamasi

HAJRAFIV SATYA NUGRAHA

SALAH satu keluarga di Pasir Gurun, Kelurahan Pasie Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah yang selalu dilanda kecemasan karena ancaman abrasi. Mereka berharap pemerintah mencarikan solusinya

ombak mulai tinggi sehingga menjangkau pemukiman, dan menggenangi rumah-rumah yang ada di pinggir pantai.

Sama halnya pengakuan dari Masni, yang hidup di bawah ancaman. Perasaan takut untuk masuk ke dalam rumah pada malam hari selalu merasuki pikirannya. Hal inilah yang menjadi alasan bagi masni untuk selalu mendirikan tenda di pekarangan rumah.

“Jika ada gelagat yang kurang baik dari arah laut, maka kami sekeluarga mengeluarkan kasur dan tidur ditenda, karena takut tertimpa bangunan. Lagipula setengah dari rumah saya telah hancur akibat abrasi Agustus lalu,” kata Masni.

“Untuk menanggulangi abrasi, sering masyarakat bergotong royong membuat penaham ombak dari karung yang berisi pasir, tapi tetap saja usaha ini masih belum maksimal dan banyak keterbatasan,”katanya Yelni mengharapkan pemerintah dengan secepatnya menanggulangi permasalah ini dengan baik. Sekiranya membangun sea wall, mungkin dapat menjadi solusi yang pas bagi masyarakat di sina. “Akibat abrasi ini seringkali kami tidak dapat melakukan pekerjaan, dan aktivitas sehari-hari karena sibuk mengurus kerusakan yang diakibatkan abrasi ini,” kata Yelni.

Pantauan Haluan di lokasi, batuan grip yang dibuath pemerintah dan karung pasir tidak terlalu membantu, karena jumlahnya tidak sebanding dengan laju ombak. Lagipula batu penahan ombak dan karung pasir tersebut juga telah

Klinik Griya Satya

16

PADANG PARIAMAN Saiyo Sakato

KAMIS, 29 DESEMBER 2011 M 3 SAFAR 1433 H

Peran Tokoh Masyarakat dan Tokoh Adat Dikaji

LINGKAR Walinagari Gadur Dilantik PADANG PARIAMAN, HALUAN — Irkhaswandi dipercaya kembali memimpin Nagari Gadur Kecamatan IV Lingkung untuk periode 2011-2017, setelah dilakukan pemilihan langsung sebulan yang lalu.

Irkhaswandi dilantik oleh Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni, Selasa (27/12). Hadir dalam pelantikan tersebut, anggota DPRD Provinsi Sumbar Siti Aziati Azis, mantan ketua DPRD Padang Pariaman Yulius Danil.

Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni dalam kesempatan tersebut mengungkapkan, memegang kepercayaan dari masyarakat merupakan hal yang sangat berat dan sulit. ”Mendapat Kepercayaan dari warga merupakan hal yang sangat sulit, untuk itu harus dipertahankan dengan bekerja jujur dan amanah serta selalu mengutamakan kepentingan masyarakat,” ujarnya.

Sebagai pemerintah terendah, bupati berharap pada walinagari yang baru dilantik, untuk mampu menjabarkan program-program pembangunan daerah di nagarinya.

Salah satu program pembangunan daerah tersebut, yaitu menghidupkan kembali semangat gotong royong di tengah-tengah masyarakat.(h/ded).

PADANG PARIAMAN, HALUAN — Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Padang Pariaman, menggelar seminar sehari “Peran Tokoh Masyarakat dan Tokoh Adat dalam Mengantisipasi Tindakan Radikal”, Sabtu (24/12), di Pondok Indah Pariaman.

DPC PPP ‘Berburu’ Kader PADANG PARIAMAN, HALUAN — Untuk menjalankan program 12 juta orang kader baru Partai Persatuan Pembangunan (PPP) untuk Indonesia, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PPP Padang Pariaman, mulai bergerak mencari kader-kader yang mampu memenangkan PPP pada Pemilu 2014 nanti.

Hal tersebut disampaikan Ketua DPC PPP Padang Pariaman Arye Suparta pada Haluan, Rabu (28/12), sehubungan program PPP Padang Pariaman dalam menindaklanjuti instruksi dari DPP PPP tersebut.

Menurut Arye, dalam rekrutmen kader-kader partai, pihaknya telah melakukan konsolidasi partai dan mengajak para pengurus partai, mulai dari pengurus DPC hingga PAC untuk aktif mengajak warga bergabung dengan PPP. Ajakan bergabung ini diiringi dengan pemberian Kartu Tanda Anggota (KTA) pada masyarakat. “Kita menargetkan minimal seorang pengurus DPC/PAC mampu mengajak 10 orang kader baru,” kata Arye.

Untuk mengajak masyarakat menjadi anggota PPP tersebut, pengurus dan kader yang ada, terlebih dahulu memaparkan plafon dan azas dari partai yang berlambangkan Kabah. ( h/ded)

DEDI SALIM

MERAKYAT — Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni tak sungkan ‘merakyat’ makan nasi berbungkus daun pisang usai rapat membahas RAPBD Padang Pariaman 2012, bersama pimpinan dan anggota DPRD, Sabtu (24/12), di ruang sidang DPRD.

Jembatan Lubuk Nango Sudah Bisa Dilalui PADANG PARIAMAN, HALUAN — Empat tahun terputus, jembatan Lubuk Nango Kotohilalang Timur Nagari Kecamatan V Koto Kampung Dalam kembali dapat dilalui kendaraan roda empat.

Jembatan yang dulunya merupakan jembatan lantai kayu, kini telah ditingkatkan menjadi jembatan permanen (beton). Pembangunan jembatan yang dilaksanakan dengan APBD-P 2011 ini telah selesai dibangun sejak pertengahan

DHARMASRAYA LINGKAR HAB Kemenag Diperingati DHARMASRAYA, HALUAN — Dalam rangka Hari Amal Bakti (HAB) Kementerian Agama Kabupaten Dharmasraya, digelar beberapa kegiatan, di tingkat kabupaten maupun regional dan tingkat Sumbar.

Hal ini diungkapkan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Dharmasraya Afrizal, pada Haluan di ruang kerjanya, Selasa (27/12), di Pulau Punjung.

Ia menjelaskan, HAB Kemenag ke-66 ini akan diisi dengan beberapa kegiatan yang melibatkan semua unsur yang berada di bawah naungan Kemenag, seperti sekolahsekolah agama maupun organisasi ibu-ibu Dharmawanita di Kemenag.

Kegiatan olah raga antara madrasah seKabupaten Dharmasraya akan di pusatkan di MAN Koto Baru dan MTsN Koto Baru dengan cabang yang dipertandingkan bola voli, bulutangkis, futsal, sepak takraw, tenis meja dan catur. Sedangkan untuk kegiatan masak memasak yaitu masak nasi goreng oleh bapak-bapak dan mengupas nenas.

Puncak HAB, kata Afrizal, yaitu upacara di halaman Kantor Bupati Dharmasraya pada tanggal 3 Januari 2012 dengan inspektur upacara Bupati Dharmasraya, sedangkan sehabis upacara dilanjutkan dengan acara resepsi di Kantor Kemenag di Pulau Punjung. (h/mdi)

Gapoktan Trimulya Himpun Bantuan DHARMASRAYA, HALUAN — Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Trimulya Jaya Nagari Panyubarangan menggalang dana untuk membantu korban banjir yang melanda dua kecamatan di Dharmasraya, Senin (26/12). Bantuan tersebut diharapkan bisa membantu kesulitan warga menjelang ekonomi mereka bisa pulih kembali.

Sekretaris Gapoktan Trimulya Jaya Mulyadi, Rabu (28/12), di Trimulya, mengatakan, berdasarkan musyawarah pengurus bersama anggota Gapoktan tadi malam, akan menggalang bantuan secara suka rela di Trimulya untuk meringankan beban korban banjir di Jorong Penyeberangan.

“Hari ini kami akan turun ke rumahrumah di Trimulya untuk menggalang bantuan masyarakat dan akan kita berikan untuk Jorong Penyeberangan yang berdampingan dengan Trimulya. Sekitar 20 rumah menjadi korban di Panyubarangan pada banjir bandang kemarin, kita harapkan partisipasi dari warga di sini nanti bisa sedikit mengobati kesulitan tetangga kita tersebut,” ungkap Mulyadi kepada Haluan di kediamannya.

Disebutkannya, menyaksikan bencana alam yang menimpa warga tetangga tersebut, masyarakat Trimulya tidak bisa menutup mata.(h/fma)

Desember 2011.

Dengan diperbaikinya jembatan tersebut, Walikorong Kotohilalang Timur Khairunas pada Haluan menyampaikan, rasa terima kasih kepada pemerintah Padang Pariaman.

Jembatan ini, kata Khairunas, telah membuka keterisolasian daerahnya yang selama ini hanya dapat dilalui oleh kendaraan roda dua.

Menurut Khairunnas, dulu jembatan ini merupakan jembatan

yang memiliki lantai kayu, yang lantainya sejak 4 tahun lalu telah keropos. Karena tak diperbaiki, masyarakat dengan swadaya membuat lantai jembatan tersebut dengan batang kelapa dan hanya dapat dilewati oleh kendaraan roda dua. ”Kini jembatan kami telah menjadi jembatan permanen dan sebagai ujud terima kasih, kami akan berupaya memelihara jembatan ini, sehingga mampu bertahan cukup lama,” janji Khairunas. (h/ded)

Seminar ini digagas oleh KAHMI bekerja sama dengan Forum Peduli Masyarakat Sumbar (FPMS), LKAAM Padang Pariaman, DPD KNPI Padang Pariaman.

Menurut Panitia Penyelenggara Seminar Andri Satria Masri, maksud dan tujuan dari seminar ini sebagai wujud perhatian dan kepedulian KAHMI Padang Pariaman/ Kota Pariaman beserta elemen masyarakat lainnya dalam mengantisipasi respon dan tindakan masyarakat terhadap suatu persoalan yang terjadi di tengah masyarakat.

Dengan adanya seminar ini, kata Andri, diharapkan para peserta akan mampu memahami fungsi tokoh masyarakat dan tokoh adat dalam pembangunan di Padang Pariaman dan Kota Pariaman, serta peran mereka dalam memproteksi perilaku sanak kamenakan di Padang Pariaman dan Kota Pariaman, dan mengetahui peranan mereka dalam mengantisipasi tindakan radikal.

Seminar yang dihadiri 70 orang tokoh masyarakat yang terdiri dari Ketua KAN dan walinagari ini menghadirkan narasumber, Damsuar Dt Bandaro Putiah (Wakil Bupati Padang Pariaman), Muslim Kasim Dt Sinaro Basa (Ketua LKAAM Padang Pariaman) dan AKBP Amirjan (Kapolres Padang Pariaman).

Menurut Andri Satria yang juga Sekjen KAHMI Padang

Pariaman, Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) sebagai salah satu lembaga sosial yang mewakili kepentingan masyarakat adat di Sumatera Barat merupakan wadah penyaluran aspirasi komunitas adat, dalam hubungannya dengan pelestarian nilainilai adat dalam masyarakat, juga dalam menjaga kepentingan komunitas adat itu sendiri.

Keberadaan LKAAM ini ditujukan untuk melindungi kepentingan berbagai komunitas adat dari intervensi kepentingankepentingan di luarnya, yang dengan itu pula eksistensinya akan tetap terpelihara di tengah-tengah perubahan-perubahan politik di negara ini. Selain itu, LKAAM juga bertujuan untuk melestarikan nilai-nilai luhur adat Minangkabau serta mengembangkan falsafah adat Minangkabau yaitu: Adat basandi Syara, Syara Basandi Kitabullah.

Dalam perjalanannya, organisasi LKAAM ini telah memperlihatkan perannya dalam rangka meningkatkan serta melestarikan nilai-nilai kebudayaan Minangkabau melalui berbagai program pembinaan-pembinaan dan penyebaran pengetahuan adat Minangkabau, baik melalui ceramah, penataran, serta mengupayakan kerja sama dengan pemerintah daerah melalui instansi terkait untuk memasukkan pelajaran adat sebagai muatan lokal di sekolahsekolah menengah di Sumatera Barat. (h/ded)

Ranah Cati nan Tigo

Warga Koto Salak Adukan Persoalan Lahan kepada DPRD DHARMASRAYA, HALUAN — Sebanyak 1.482 hektare lahan II di Koto Salak Kecamatan Sungai Rumbai masih bermasalah. Lahan tersebut tidak kunjung diterima warga, meski sertifikatnya sudah di tangan warga.

Beberapa orang perwakilan warga setempat menyampaikan permasalahan lahan yang sudah 32 tahun tak kunjung selesai kepada DPRD Kabupaten Dharmasraya, Rabu (28/12), di Pulau Punjung.

Warga Koto Salak tersebut langsung diterima Ketua DPRD H.Rudy Hartono, Ketua Komisi I Kapidis Rasyid, Ketua Komisi II Sutan Alif, serta anggota dewan lainnya Zilgani, Karjo, Erman Dt Mangkudum, Fitri Nengsih, Habibi dan Purwanto di Ruang Rapat DPRD. Pertemuan diawali dengan disampaikannya secara lisan apa yang menjadi unek-unek dari warga eks transmigrasi M Syarif Dt Bandaro Malin, di mana persoalan ini sudah sejak beberapa tahun lalu tidak kunjung selesai, yang mana lahan II tidak juga diterima oleh warga, padahal sertifikatnya sudah ditangan warga tersebut.

Dari jumlah tersebut, katanya, seharusnya diterima oleh 741 KK, tapi sampai saat ini belum kunjung selesai atau belum diterima oleh warga transmigrasi, padahal permasalahan ini sudah disampaikan melalui surat kepada presiden dan pernah dibalas oleh Mensesneg, di mana BPN diperintahkan untuk mengukur ulang lahan tersebut.

Apabila lahan tersebut tidak ada, kata M Syarif, mungkin warga menerima apa yang menjadi solusi.

Tetapi lahan tersebut ada dan sebagian warga atau 28 KK sudah menerimanya.

Yang sangat disayangkan warga, lahan tersebut sudah ada tetapi tidak diserahkan pada warga melainkan dikuasai oleh pihak yang tidak berhak.

Bahkan sebelum ini, pernah hampir terjadi bentrok antar warga yang menguasai lahan dengan warga pemegang hak milik, tapi kejadian ini tidak sampai membesar karena cepat diatasi.

Kemudian, katanya, pada tahun 2009, melalui Pemkab Dharmasraya, pemerintah pusat mengganti lahan II dengan satu ekor sapi, tapi sebagian warga menerima dan sebahagian tidak menerima, dan bahkan diduga dalam penerimaan sapi tersebut ada tanda tangan palsu dan juga sapi diduga diterima oleh orang yang tidak berhak menerima.

Menanggapi hal itu, Kapidis Rasyid sebagai Ketua Komisi I Bidang Pemerintahan akan menjadwalkan pertemuan dengan instansi terkait seperrti Asisten I Bidang Pemerintahan, Bagian Tapem, Dinas nakertransos dan BPN setelah surat aspirasi masyarakat didisposisi oleh Ketua DPRD, karena ia sebagai wakil rakyat baru sebatas menampung aspirasi dan akan ditindaklanjuti oleh instansi terkait dalam pertemuan selanjutnya.

Dan juga Kapidis Rasyid politisi PDI Perjuangan ini sangat menggaris bawahi masalah penerima sapi yang diduga fiktif tersebut, kapan perlu katanya harus ditindak lanjuti oleh penegak hukum.

Bupati Dharmasraya Adi Gunawan yang dikonfirmasi Haluan sehabis mendengarkan pandangan umum DPRD tentang Ranperda RTRW mengatakan bahwa masalah lahan II Koto Salak sudah diganti dengan kompensasi satu ekor sapi oleh pemerintah pusat melalui Pemkab Dharmasraya.

Ia juga menegaskan bahwa masalah transmigrasi tersebut atau masalah lahan II tersebut sudah ditangani oleh pemerintah pusat, sedangkan Pemkab Dharmasraya hanya sebagai fasilitatornya saja.

Ia sangat menyayangkan warga yang tidak mau menerima kompensasi sapi tersebut, karena kalau diterima pada waktu itu, mungkin saat ini sudah beranak pinak.(h/mdi)

MARYADI

SAMPAIKAN ASPIRASI — Ketua DPRD Dharmasraya Rudy Hartono dan beberapa orang anggota dewan menerima kedatangan perwakilan warga Koto Salak di ruang kerjanya, Rabu (28/12).

Besok, 100.000 Bibit Pohon Ditanam di Sitiung DHARMASRAYA, HALUAN — Pemkab Dharmasraya bersama Polres sebagai promotor, akan berpartisipasi menanam sebanyak 100.000 pohon dalam Program Nasional Penanaman Satu Miliar Pohon.

Kegiatan ini dipusatkan di Jorong Padang Sidondang, Pisang Berebus Kecamatan Sitiung, Jumat (30/12).

Kegiatan itu akan turut dihadiri Wakil Gubernur Sumbar, Kapolda, Ketua Bhayangkari, Polwan se-Sumbar, Muspida, ninik mamak dan tokoh masyarakat Dharmasraya serta didukung 3.000 anggota penegak dan penggalang Pramuka Sumbar. Diperkirakan 6.000 orang akan turut berpartisipasi dalam penanaman pohon tersebut.

Kapolres Dharmasraya AKBP Chairul Aziz

didampingi Kabag Ops AKP Afrizal Syah di Mapolres menyebutkan, untuk penanaman pohon nanti, bibit telah tersedia bantuan dari Pemprov Sumbar, Dinas Kehutanan, PT BRM dan TKA. “Indonesia sebagai paru-baru dunia diharapkan tetap terjaga. Kita bersama Pemda dan masyarakat, Jumat besok akan sebarkan berbagai jenis bibit tanaman, seperti kakao, jengkol dan karet. Diprioritaskan penanaman pada lahan-lahan yang kritis. Nanti sebagian bibit akan disalurkan pada masyarakat melalui walinagari,” kata Chairul.

Dikatakan, dalam penanaman yang melibatkan sebagian besar anggota Pramuka ini, juga akan dilombakan dan diberikan hadiah untuk penanaman, pemupukan dan penghijauan terbaik. (h/fma)

EKONOMI DAN BISNIS 17

KAMIS, 29 DESEMBER 2011 M 3 SAFAR 1433 H

DENGAN PELAYANAN PRIMA

LINGKAR

Menara Agung Jual 40 Ribu Unit Sepeda Motor

IST

CROSS Compo P1Q, ponsel berkualitas dengan harga terjangkau.

Cross Compo, Manjakan Penikmat Musik JAKARTA, HALUAN — Di saat penjualan Handphone produk lokal belakangan cenderung mengalami penurunan, Cross Mobilephone Indonesia (CMI) dengan produk andalannya Cross P1Q Compo, justru laris manis di pasaran. Pasalnya, ponsel edisi khusus berbonus Mikro SD Card berkapasitass 4GB plus tiga lagu original artis mancanegara dar Universal Music, diantaranya tembang “Baby” lantunan penyanyi Justin Bieber.

“Masyarakat Indonesia adalah bangsa penikmat musik. Karenanya lewat inovasi dan terobosan baru berkesinambungan, kami memanfaatkan peluang emas tersebut dengan maksimal untuk mendongkrak omzet penjualan.

Diantaranya dengan memasarkan Ponsel edisi khusus Cross Compo P1Q yang mampu menghadirkan suara berkualitas sekaligus menghadirkan detail musik,” papar Janto Djojo, Marketing Director CMI di Museum Kota Tua Jakarta Barat, baru-baru ini.

Janto yang didampingi Brand Consultan Andy Gusema dan Ricky Tanukusuma, National Sales Manager CMI menambahkan, ponsel P1Q yang memiliki tiga pilihan warna, black, red serta silver dan dibandrol Rp. 350 ribuan, menggunakan teknologi speaker bersuara 3D guna menghasilkan musik yang tidak sekedar bersuara keras, tapi juga menghasilkan detail musik berkualitas seperti layaknya mendengarkan compo. “Cross Compo merupakan produk inovasi terbaru CMI dan bersertifikat Eropa, memiliki kualitas suara yang jernih, fleksibilitas dan kemudahan yang menjadi keunggulan dibandingkan handpohone pesaing di kelasnya,” tandasnya.

Sementara Ricky Tanukusuma menjelaskan, ponsel P1Q edisi khusus tersedia di seluruh Indonesia secara bertahap mulai 18 Desember 2011 dan CMI telah menyiapkan 200.000 unit.

“Guna melayani pelanggan Cross Mobile, kami juga menyiapkan 70 pusat service centre yang tersebar di seluruh Indonesia termasuk di wilayah Padang dan sekitarnya,” terang National Sales Manager CMI. (h/atv/*)

PADANG, HALUAN — Ingin mendapatkan sepeda motor berkualitas, dengan layanan dan service terbaik? Menara Agung adalah tempat yang tepat untuk mendapatkan semua itu.

Dealer sepeda motor merk Honda ini, sepanjang tahun 2011, berhasil menjual 40 ribu unit sepeda motor Honda di Sumbar.

Bahkan, di tahun 2012, mereka

menargetkan akan bisa meningkatkan penjualan 10 persen lagi dari penjualan 2011.

“Kami optimnis pasar sepeda motor Honda masih akan dibu-

tuhkan untuk itu, dengan kenaikan target 10 persen lagi, Menara Agung yakin akan tercapai,” ujar Marketing Manager Dealer Motor Menara Agung, Ricky Indarto Halim dan Promotion Supervisor Dealer Motor Menara Agung Iwan Candra, saat menyambut hangat tim Haluan, Pemimpin Perusahaan Irfan Jasri, Wakil Pemimpin Redaksi Eko Yanche Edrie dan Koordinator Iklan

WINDA

BERSAMA — Marketing Manager Dealer Motor Menara Agung, Ricky Indarto Halim dan Promotion Supervisor Dealer Motor Menara Agung Iwan Candra, berfoto bersama tim Haluan, Pemimpin Perusahaan Irfan Jasri, Wakil Pemimpin Redaksi Eko Yanche Edrie dan Koordinator Iklan Yunasbi, di showroom Menara Agung, Jl. Veteran Padang, Rabu (28/12).

Grand Avega, Best Seller Hyundai 2011

MICHE

KANTOR Hyundai di Jl. Veteran, Padang. Sepanjang tahun 2011, varian Grand Avega Hyundai menjadi best seller di Sumbar.

PADANG, HALUAN — Belum cukup lima bulan peredaran Hyundai varian Grand Avega di Sumbar, popularitas varian i20 pun terkalahkan di mata masyarakat.

Seperti yang dikemukakan Senior Marketing Consultant Hyundai PT. Autocitra Perdana, Denny Firdaus kepada Haluan, Rabu (27/12), hal tersebut bisa dilihat dengan tingginya antusias masyarakat untuk memiliki varian Grand Avega tahun 2011.

“Bahkan, bisa dikatakan bahwa varian jenis city car ini sebagai Best Seller Hyundai selama tahun 2011,” kata Denny.

Sejak masuknya mobil tersebut

di Sumbar, tingkat penjualannya pun sekitar belasan unit. Sedangkan mengenai warna, dari enam warna mobil yang tersedia seperti carbon gray, sleek silver, crystal white, phantom black, dan clean blu, serta veloster red, hanya carbon gray dan sleek silver yang banyak disukai pembeli.

Harga yang dibanderol untuk varian Grand Avega jenis manual dibanderol sekitar Rp175 juta per unitnya. Varian ini ditopang mesin 1.400 cc DOHC bertenaga 108-hp.

Ada dua pilihan transmisi, yakni shiftronic dan manual.

Jika Hyundai varian i20 terbilang

best seller (penjualan terlaris) di pasaran Indonesia, maka hanya dalam sekejap penjualannya sedikit terganggu dengan masuknya Grand Avega. Sementara dari sisi harga tak jauh berbeda.

Lalu, varian terbaru pengeluaran 2011 juga disusul dengan mobil jenis sedan yang elegan, yakni varian New Sonata. Harga yang dibanderol pun sekitar Rp465 juta per unit.

Selanjutnya, varian sejenis mobil jeep dengan penampilan tangguh yakni varian New Tucson. Meskipun peluncuran mobil varian New Tucson merek Hyundai sudah dilakukan pada tahun lalu, namun pemasarannya baru mulai meningkat pada tahun ini.

Kenyamanan berkendara serta bentuk yang elite sesuai dengan harga pasarannya, pihak Hyundai menawarkannya dengan kisaran Rp315 juta per unitnya. Penampilan New Tucson bukan lagi SUV, tetapi sudah mengarah ke crossover. Ini terlihat dari desain bodi bundar, baik di depan maupun di belakang.

Alhasil, penampilannya makin stylish, cocok dengan konsep crossover yang menggabungkan MPV, SUV, dan hatchback. Karena itu, untuk pasar Indonesia, Hyundai hanya memilihkan sistem gerak 4 x 2 dengan gerak roda depan. Mobil produksi Korea tersebut kental dengan gaya elegan, atau mobil keluarga.

Semua mobil tersebut masih terbilang mobil pengeluaran baru yang memiliki daya tarik bagi pembeli atau pecinta otomotif. Wajar saja, karena masyarakat penasaran

dengan spesifikasi serta keunggulan fiturnya.

Namun, tidak semua produk baru tersebut jadi incaran konsumen.

Buktinya, mobil second (baca seken) dengan merek Hyundai juga laris di tengah pasaran mobil-mobil baru tersebut. Seperti Hyundai varian Acent dan Getz justru laris diantara varian lainnya. “Sebanyak ini varian Hyundai yang tersedia di dealer, namun untuk kelas mobil second, varian Acent dan Getzlah yang sangat diminati masyarakat,” papar Denny.

Ia mengatakan, kedua varian tersebut memiliki tahun pengeluaran yang berbeda-beda. Bahkan, dengan nama varian yang sama, tapi pengeluaran tahun secara berskala.

Artinya mesti varian sama, namun harganya berbeda, karena semakin tinggi tahun produksi, maka semakin tinggi pula harga mobil tersebut.

“Seperti Acent, ia juga diproduksi pada tahun 2000 dan tahun selanjutnya, namun harganya sangatlah berbeda. Contoh varian Acent tahun 2000, harga dipasaran sekitar Rp60 jutaan,” ulasnya.

Begitu juga denganGetz yang diproduksi pada tahun 2007 dan ada pula pada tahun 2009.

Denny juga mengatakan, selain menperjualbelikan mobil baru atau pun second dengan merek Hyundai, pihaknya juga menerima tukar tambah mobil.

Selanjutnya, sedangkan mengenai, center service atau pun spare part bisa diperoleh di dealer terrsebut yang terletak di Jalan Veteran No. 47 Padang, Sumbar. (h/mce)

Yunasbi, di showroom Menara Agung, Jl. Veteran Padang, Rabu (28/12).

Menurut Ricky, saat ini, sepeda motor jenis matic masih mendominasi penjualan mereka disbanding jenis bebek. Dalam sebulan, penjualan sepeda motor jenis matic di Kota Padang bisa mencapai ribuan unit. “Sementara itu untuk penjualan sepeda motor jenis bebek hanya 300 unit dalam satu bulan,” ujarnya lagi.

Dia menambahkan, sepeda motor jenis matic merk Honda memberikan konstribusi tersebesar yakni, Vario Techno, Spacy dan lain sebagainya.

Dia mengatakan pada 2009, sepeda motor tipe bebek yang masih banyak dipilih. Namun pada tahun 2010 tergeser oleh matic begitu juga di tahun 2011 dan diprediksi masih akan terjadi tahun mendatang.

Lebih jauh disebutkan, seiring dengan permintaan pasar yang semakin meninggi, Honda terus mengeluarkan produk barunya.

Salah satunya adalah sepeda motor Honda yang dengan mengadopsi teknologi PGM-FI adalah Spacy Helm-In 110 cc, Supra X HelmIn 125 cc, CBR 150 cc dan 250 cc, Revo AT dan PCX. Diakuinya Motor fuel injection akan menjadi harapan motor Honda di masa depan. Dia menjelaskan PGM-FI memiliki peranan penting untuk menciptakan motor bertenaga, irit dan ramah lingkungan. Honda membuat sensor oksigen untuk menghasilkan emisi rendah sesuai dengan standar euro 3.

Selain itu motor Honda dengan teknologi PGM-FI memiliki sensor-sensor canggih untuk

membuat motor lebih bertenaga, irit dan ramah lingkungan. Di mesin motor terdapat sensor TP, MAT, IAT untuk memberikan input ke ECM tentang jumlah udara yang mengalir di dalam mesin.

ECM adalah sebuah rangkaian mini komputer yang berfungsi menerima sensor untuk memerintahkan penyemprotan jumlah bahan bakar dan waktu pengapian (injection) sedangkan sepeda motor konvensional bergantung pada fungsi karburator. Ada pula sensor EOT untuk memonitor kondisi panas mesin yang akan dilaporkan ke ECM. “ECM adalah otak motor yang langsung terhubung ke komputer,” katanya.

Selain itu juga, ada sensor Bank Angle untuk memonitor kemiringan motor sekitar 60 derajat dan melaporkannya ke ECM. Fungsi sensor itu mematikan mesin motor secara otomatis jika motor terjatuh. Hal itu mengantisipasi ledakan motor akibat bocornya tabung bensin ketika motor terjatuh.

Untuk fitur segala sesuatu jika terjadi kerusakan pada sistem injeksi dan sensor ke pengendara berupa kode pengedipan lampu berwarna merah di layar speedometer.Honda teknologi Honda PGM-FI, adalah sistem suplai bahan bakar cerdas dengan teknologi kontrol elektronik yang bersahabat dengan lingkungan sekaligus memberikan arti berkendaraan yang sesungguhnya bagi masyarakat Indonesia.

“Untuk servicenya juga sangat mudah, jenis ini tidak rewel dan perawatannya sangatlah gampang,” Jelas Manager Marketing Dealer Menara Agung ini. (h/win)

Suka Fajar, Unggul dalam Penjualan Mitsubishi

RANI ISMAEL

PADANG, HALUAN — Penjualan mobil niaga di Sumatera Barat masih diungguli oleh Mitsubishi. Hal ini didukung oleh kontur alamnya dan banyaknya perkebunan juga pertambangan di Sumatera Barat.

Demikian dikatakan Direktur PT Suka Fajar H.M Rani Ismael pada Haluan, Rabu (28/12).

Lebih jauh Rani menjelaskan, penjualan di tahun 2011 ini lebih dari 6 persen dibanding tahun sebelumnya. Di tahun 2012 nanti targetnya naik sebesar 10 persen.

Rani optimis ditahun 2012 ini akan mencapai diangka yang ditargetkan, karena pertumbuhan masyarakat ekomoni masyarakat juga diperkirakan berkisar 6 persen. Ini menjadi tolak ukur dari PT Suka Fajar untuk target marketnya kedepan.

Mitsubishi tidak hanya dikenal sebagai kendaraan niaga yang tangguh saja, namun untuk mobil

keluarga Mitsubishi mengeluarkan produk yang tidak kalah tangguh dan elegan. Pasarnyapun banyak diminati oleh masyarakat seperti Pajero yang kini tengah naik daun dipasaran dibandingkan produk lain yang sekelas.

Diakui Direktur PT Suka Fajar ini, perbandingan penjualan antara mobil niaga dan mobil keluarga adalah 70:30. 70 persen untuk penjualan mobil niaga dan 30 untuk mobil pribadi. Namun untuk dimobil pribadi masih di dominasi oleh Pajero dan Pajero Sport.

Menurut Rani, Mitsubishi Colt Diesel, Colt L300 dan Pajero Sport yang menjadi produk andalan penjualan di tahun 2011. Dan untuk perkiraan di tahun 2012 masih tidak jauh berbeda. Colt Diesel atau dikenal dengan sebutan “Kepala Kuning” diakuinya telah eksis sebagai market leader di Sumatera Barat. Sukses kendaraan niaga Mitsubishi, juga diiikuti oleh kendaraan niaga ringan Mitsubishi yaitu Colt L300. Model ini juga sangat digemari oleh para petani karena mampu mengangkut kapasitas Untuk tahun 2012 nanti PT Suka Fajar tetap optimis masih akan merajai penjualan kendaraan Mitsubishi baik untuk niaga ataupun untuk kendaraan keluarga.

Selain itu untuk pelayanan pada konsumen dan juga keterampilan mekanik mereka Mitsubishi akan terus meningkatkan sumber daya manusianya. (h/win)

18 EKONOMI DAN BISNIS

Bisnis Rental Mobil, Makin Laris di Akhir Tahun

LINGKAR Axis Bagi-bagi Kartu Perdana LUBUK BASUNG, HALUAN — Axis Wilayah Pemasaran Bukittinggi kembali “menyapa” pelanggannya. Kali ini peserta senam sehat, Rabu (28/12) di halaman depan kantor Bupati Agam. Menurut Supervisor Axis POC Bukittinggi, Romez Fernando, didampingi Supervisor Distributor Axis Bukittinggi, Hendra Susilo, dan Area Sales Representative Agam, Safrizal, setiap peserta senam sehat pagi itu mendapat kesempatan memperoleh kartu perdana Axis gratis. Bila mereka membeli pulsa,minimal Rp10.000, diberikan kupon door proze. Kupon iut akan diundi, bagi yang beruntung bisa memperoleh hadiah utama, berupa 2 unit ponsel cantik dari Axis, untuk 2 orang.

Akhir-akhir ini Axis memang eksis di Agam, terutama Agam belahan barat.

Sebelumnya, Selasa (20/12) Axis juga menggelar bazar di Balai Salasa Kampuang Pinang. Kala itu, konsumen yang membeli pulsa Rp20.000 memperoleh kupon BBM gratis, setara 1 liter premium, yang bisa ditugas di SPBU terdekat.Selama ini Axis juga sering membantu pelaksanaan berbagai kegiatan olahraga di daerah itu. Tujuannya, di samping sebagai media promosi, juga membantu warga atau kelompok pemuda melaksanakan berbagai kegiatan. “Axis memang untuk rakyat, makanya kami berusaha selalu dekat dengan rakyat,” ujarnya.

Menurut salah seorang peserta senam sehat, Kasman, Axis memang mulai diminati warga Lubuk Basung. Buktinya, sudah banyak yang menggunakan kartu Axis untuk ponsel mereka. “Untuk internetan juga bagus. Sinyalnya kuat, dan banyak bonusnya,” ujarnya.

Kehadiran armada Axis di pojok halaman depan kantor Bupati Agam, Rabu (28/12) memang banyak menarik perhatian para pegawai di jajaran Pemkab Agam. Setiap Rabu pagi di sana dilaksanakan senam sehat bersama.

Momentum itulah yang dimanfaatkan Axis untuk eksis di tengah warga. (h/msm)

PADANG, HALUAN — Bisnis rental mobil keluarga banyak diminati jelang tahun baru 2011 ini. Alasannya tahun baru kali ini bertepatan dengan hari libur anak sekolah. Hal ini diakui pemilik Belanti Rental Mobil pada Haluan Selasa (27/12).

“Kebanyakan mereka menggunakan jasa rental mobil Padang tahun baru bersama keluarga sekaligus liburan,” ujarnya.

Diakuinya kondisi kenaikan permintaan seperti ini hampir setiap tahun terjadi. Setiap liburan

MIAZUDDIN

BAGI KARTU — Axis bagi-bagi kartu perdana gratis, Rabu (28/12) untuk peserta senam sehat di halaman depan kantor bupati Agam.

BSM Perkuat Image Bank Syariah Terbaik PADANG, HALUAN — PT Bank Syariah Mandiri (BSM) terus memberikan pelayanan yang terbaik kepada para nasabahnya. Hal itu memperkuat image sebagai bank syariah nomor satu dalam pelayanan perbankan syariah lainnya di Indonesia. Seiring meningkatnya citra, otomatis masyarakat pun memberi kepercayaan sebagai bank mitra.

Sebagai bukti, hingga akhir tahun 2011, aset BSM secara nasional telah melebihi angka Rp45,17 triliun, atau naik 53,80% dibandingkan posisi aset pada November 2010 sebesar Rp29,37 triliun.

Saat ini, BSM telah jalan selama 12 tahun, sejak dibukanya pada awal November 1999.

“Pada awal buka atau tahun pertama, jumlah aset BSM hanya sekitar Rp400 miliar,” Kepala Kantor Cabang Padang, Alhuda Djanis yang ditemui Haluan, Rabu (28/12).

Saat itu kami baru membuka sekitar delapan outlet.

“Sampai akhirnya kami bisa menembus ke seluruh provinsi dengan total 613 outlet di Indonesia,” ujar Alhuda.

Begitu juga dengan jumlah karyawan sekitar 13 ribu karyawan, yang mulanya hanya

KAMIS, 29 DESEMBER 2011 M 3 SAFAR 1433 H

berjumlah 400 an karyawan.

Untuk Sumbar, saat ini BSM baru memiliki sekitar 20 outlet di 17 kabupaten/kota Sumbar. Bahkan, untuk terus memperluas jaringan pelayanan kepada para nasabah, PT BSM berencana membuka Kantor Cabang Pembantu (KCP) di Solok Selatan, Sumbar.

Pembukaan kantor cabang pembantu tersebut direncanakan terealisasi pada tahun 2012. “Kita berencana untuk membuka kantor cabang di Solok Selatan, tepatnya di daerah Sungai Penuh,” katanya.

Diharapkan, dengan dibukanya cabang pembantu BSM di Solok Selatan ini akan meningkatkan gairah baru, terutama bagi peningkatan ekonomi masyarakat serta tumbuh dan berkembangnya dunia perbankan.

“BSM juga bisa membantu dalam penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) karena ditunjuk Pemerintah Pusat sebagai bank penyalur KUR, serta memberikan kemudahan-kemudahan dan keringanan yang lainnya bagi pelaku usaha untuk mengembangkan usahanya, atau para nasabah” ulasnya.

Tambahnya, sebagai pengakuan atas kinerja BSM datang dari lembaga lokal dan

sekolah atau tahun baru kebutuhan masyarakat akan jasa rental memang cukup tinggi. “Kenaikan permintaan bisa mencapai 50 persen,” ujarnya lagi.

Selain meraup keuntungan yang lumayan, bisa mencapai keuntungannya dua kali lipat dari hari-hari biasanya, juga permintaan akan rental mobil ini jauh hari telah dipesan.

“Kebanyakan para pebisnis jasa ini memanfaatkan momen ini untuk menaikkan harga sewa mobilnya,” katanya.

Pengusaha jasa rental mobil di Lubuk Begalung, Padang Ismail, juga menuturkan ia meraup keuntungan dengan menaikan harga rental hingga10 sampai 20 persen saja. “Kami tak memanfaatkan momen ini untuk menaikkan harga. Keuntungan yang kami diperoleh dari penawaran rental sistem paket. Istilahnya mengikat lama perental dengan minimal pemakaian lima hari,”jelasnya.

Lebih jauh dikatakan Ismail, rata-rata biaya sewa sekitar Rp250 ribu per harinya, kecuali merek untuk mobil Kijang Innova yg disewakan Rp350 ribu per hari. Sedang untuk rental mobil per jam dikenakan Rp50 ribu per jam untuk semua merek mobil, sedang per bulan Rp5 juta.

Selain itu, menurut Jefri dari Diana Rental Mobil, pihaknya

PT Semen Padang Bantu 30 Tenda PKL

internasional dalam bentuk penghargaan. Sejak awal 2011 hingga saat ini, BSM telah memperoleh 27 penghargaan dari lembaga lokal dan internasional.

Penghargaan dari lembaga lokal di antaranya sebagai Bank Syariah Terbaik dari Karim Business Consulting, Bank Syariah Terbaik dari Majalah Investor, Bank Syariah dengan kinerja terbaik selama 10 tahun berturun-turut dari Majalah Infobank, Annual Report Award dari Kementerian Keuangan dan lembaga lainnya, dll.

Sementara dari lembaga internasional, BSM memperoleh penghargaan sebagai The Best Islamic Bank, The Best Islamic Retail Bank, The Best Islamic Trade Finance Bank dan Deals of The Year dari The Asset of Hong Kong dan The Best Islamic Bank dari AsiaMoney.

Jika BSM mencapai rangking nomor satu dalam pelayanan antar perbankan syariah di Indonesia, maka dalam posisi perbankan konvensional dan syariah, baik milik swasta atau pun BUMN, BSM berhasil menduduki peringkat ke20 se Indonesia. “Tahun depan berusaha untuk masuk peringkat 10 besar di Indonesia,” tuturnya lagi. (h/mce)

PADANG, HALUAN — PT Semen Padang (PTSP) membantu pembangunan 30 tenda pedagang kreatif lapangan (PKL) di kawasan Danau Cimpago, Pantai Purus Padang. MoU penyerahan bantuan senilai Rp300 juta tersebut ditandatangai bersama Direktur Utama PTSP, Munadi Arifin kepada Walikota Padang diwakili Sekda Emzalmi di Aula Lantai 1 Kantor Pusat PTSP, Indarung Padang, Rabu (28/12).

Selain bantuan tenda PKL, PTSP yang baru saja menerima Penghargaan Platinum Indonesia CSR Award (ICA) 2011 pekan lalu ini juga membantu renovasi Masjid Jabal Nur Padang Besi dengan biaya Rp171 juta, dan renovasi Kantor Lurah Indarung dengan biaya Rp108 juta.

“Sesuai komitmen Semen Padang, bantuan yang kami serahkan dua hari jelang penutup tahun 2011 ini merupakan salah satu kegiatan program CSR perusahaan di bidang sosial kemasyarakatan dan ekonomi kemasyarakatan,” kata Dirut PTSP Munadi Arifin yang juga didampingi Direktur Pemasaran Benny Wendry, Direktur Litbang dan Operasional, Agus Boing Nurbiantoro, Sekretaris Perusahaan Firdaus dan Kepala Biro Coorporate Social Responsibility (CSR), Ampri Setyawan kepada wartawan usai acara tersebut.

Munadi menambahkan, bantuan pembangunan tenda tersebut sekaligus dukungan Semen Padang untuk pembenahan Pantai Purus dan Danau Cimpago sebagai lokasi objek wisata pantai dan wisata kuliner.

“Mereka (PKL -red) merupakan

potensi besar untuk memajukan ekonomi masyarakat. Kedepan, tidak menutup kemungkinan kita bina lebih baik lagi, sehingga kawasan Danau Cimpago ini menjadi salah satu objek wisata andalan Kota Padang,” katanya.

Pada kesempatan itu, Munadi juga mengharapkan dukungan penyelesaian tanah 412 hektare untuk mendukung ketersediaan bahan baku PT Semen Padang. “Penyelesaian tanah itu hampir tuntas. Kalau itu bisa selesai, tentunya

Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Padang, Rahim Mardanis, dalam jumpa pers di ruang pertemuan Sekretariat Kadin Padang, Selasa (27/ 12).

Dikatakannya juga, Padang memang terpuruk karena bencana gempa 30 September 2009 lalu.

Banyak infrastruktur yang rusak dan banyak pengusaha yang mengalami kerugian. Namun hal itu tidak boleh dijadikan alasan untuk percepatan laju

DENI PRIMA

PASAR pengaruhi perekonomian masyarakat.

perekonomian di Kota Padang. Hal tersebut telah dibuktikan oleh sejumlah pengusaha di Kota Padang. Bahwa mereka sekarang telah membangun kembali gedung-gedung mereka yang runtuh, memulai berusaha, baraktifitas, berproduksi, dan telah berjalan normal.

Sekarang hanya tinggal pemerintah Kota Padang untuk melakukan pembenahan secepat mungkin.

Terutama dalam pembenahan pasar.

Karena pasar merupakan tujuannya dari pengusaha, dan berkumpulnya para pedagang, untuk menjual barangbarang dagangan dan barang hasil produksi mereka.

“Jika tidak, apa yang diproduksi dan apa yang diusahakan oleh pedagang dan pengusaha hanya akan mengakibatkan kerugian bagi mereka karena barang mereka tidak terjual habis,” bebernya.

Analisanya seperti ini, kata Ketua Kadin, jika kondisi pasar masih seperti sekarang (becek, sempitnya akses pasar, sering terjadinya keributan, demo dan segala macamnya), akan membuat pengunjung berkurang dan pasar menjadi sepi. Barang-barang dagangan pedagang tidak laku, perusahaan dan pedagang mengalami kerugian dan berujung pada perputaran roda perekonomian Padang menjadi lamban.

“Hal itu berpengaruh pada tingkat pertumbuhan perekonomian Padang

bisa mendukung program-program bagi kepentingan daerah, dan mendorong geliat ekonomi daerah,” katanya lagi.

Sekko Padang Emzalmi menyampaikan terimakasih pada PT Semen Padang yang melalui program CSR sudah membantu pembangunan tenda PKL di kawasan Danau Cimpago.

Menurutnya, kawasan Pantai Padang, Muaro Penjalinan hingga ke Bandara Internasional Minangkabau, direncanakan untuk rekreasi dan pariwisata. (h/vid)

HUMAS

DIRUT PTSP Munadi Arifin bersama Sekdako Padang Emzalmi menandatangani MoU bantuan pembangunan tenda PKL di kawasan Danau Cimpago Pantai Purus Padang di Aula Lantai 1 Kantor Pusat PTSP, kemarin.

Pasar Sangat Pengaruhi Pertumbuhan Ekonomi PADANG, HALUAN — Tingkat pertumbuhan ekonomi Kota Padang, sangat dipengaruhi pasar terutama Pasar Raya Padang. Karena Pasar Raya Padang, merupakan “jantungnya” perekonomian di Padang. Walau sekarang telah dalam tahap pembenahan, pemerintah masih terkesan setengah-setengah dalam menyelesaikan persoalan pusar perekonomian Kota Padan itu.

Demikian disampaikan oleh Ketua

Sudah full book, seminggu sebelum hari Natal yang lalu. Kebanyakan yang merental mobil adalah langganan mereka dari perkantoran ataupun dari komunitas yang ingin menikmati liburan akhir tahun di luar kota.

“Kami menyediakan untuk rental 1.600 unit dan akan ada penambahan 250 unit lagi menjelang tahun baru. Kebanyakan menyewa untuk harian,” ujar Jefri.

Mengenai harga, menurut Jefri, wajar terjadi kenaikan apalagi ini adalah liburan panjang. Biasanya di moment seperti ini pengusaha jesa rental mobil bisa meraup keuntungan, sedangkan dihari biasanya sepi.

“Kita ada paket Christmas ratarata Rp 400 ribu hingga Rp1.500 ribu, naik 10-15% dari harga biasa. Namun, kalau ada yang sudah booking sebulan sebelum maka ada pengurangan” katanya.

Jenis mobil yang banyak disewa adalah jenis mobil MPV seperti Avanza, Xenia, Inova dan Alphard. Dibandingkan tahun lalu, tidak terdapat banyak perbedaan tarif namun bila dibandingkan pada Lebaran tahun ini terjadi perbedaan tujuan. Pada Lebaran kebanyakan menyewa mobil untuk pulang kampung, tetapi Natal dan Tahun Baru ini kebanyakan menyewa untuk ke tempat wisata. (h/win)

dan Sumbar secara umum,” tuturnya.

Senada dengan ketua Kadin Padang, Dewan Pertimbangan Kadin Padang Darman Syarif, memberikan saran untuk mengatasi persoalan pasar ini. Ia mencontohkannya dengan pasarpasar yang ada di Pulau Jawa. Para pedagang sana tidak mau pasar mereka direhabilitasi kalau ternyata mereka dibebankan biaya kontrak setelah pasar tersebut selesai dibangun.

Menurut Darman Syarif, jika tidak akan digratiskan, pemerintah hendaknya memberikan harga kontrak kios kepada pedagang serendahrendahnya. Sehingga dengan harga tersebut mereka sanggup untuk membayarnya. Jika tidak mereka tidak akan mau menerima dan proses rehabilitasi menjadi terkendala karena dihalang-halangi pedagang seperti yang telah terjadi semenjak satu tahun terakhir di Pasar Raya Padang.

Hal demikian perlu dilakukan Pemerintah Kota Padang untuk mempercepat proses rehabilitasi Pasar Raya Padang. Karena pasar tersebut merupakan kebutuhan yang mendesak untuk mengembalikan tingkat pertumbuhan ekonomi Padang pasca gempa.

Tingkat pertumbuhan ekonomi Padang sekarang hanya mempu mempengaruhi ekonomi Sumbar sebesar 28,6 persen. Angka tersebut turun dibandingkan pada 2002 lalu yang mencapai 31,13 persen. (h/dfl)

Tahun Baru Spesial di HW Hotel

SARI HAVIANTI

PADANG, HALUAN — Tidak perlu merogoh kecek hingga jutaan jika hanya ingin menikmati tahun baru yang spesial di Kota Padang ini. Keceriaan malam tahun baru bisa di dapat di HW hotel. Hotel bintang tiga yang terus mengembangkan diri ini memberikan paket kamar yang dengan harga khusus di malam pergantian tahun tersebut.

Hanya dengan Rp550 ribu untuk kamar smart sudah include kamar dan paket malam tahun baru dan Deluxe Rp700 ribu iclude juga dengan kamar dan paket tahun barunya. Hal ini dijelaskan General Manager Sari Havianti pada Haluan Rabu (28/12) di HW

hotel. “semuanya maksimal untuk dua orang, dan kalau tidak pakai kamar kita beri harga perorangnya Rp100 ribu saja,” Sari menjelaskan, HW juga menyajikan berbagai hiburan untuk acara tahun yang dikemas dalam Wonderful New Years Eve 2012. Acara dikemas begitu apik sehingga para tamu hotel ataupun pengunjung yang ingin menghabiskan malam pergantian tahun di 2011 ke 2012 akan merasa sangat berkesan. “kami menyediakan Live Acoustic, Dancers, Door Prize, Live DJ Performance dan Fierwork Party yang pastinya sangat menarik,” ujarnya lagi.

Tidak hanya itu berbagai menu special juga ditawartkan untuk para tamunya dengan menu-menu andalan Hotel HW. Ini merupakan penawaran yang menarik yangh diberiokan oleh HW Hotel untuk para tamunya.

“Harga yang kita tawarkan pada para tamu sangatlah terjangkau, selain itu hiburan yang diberikan begitu variatif.

Kita jamin tamu yang memilioh di HW Hotel akan sangat terhibur,” jelasnya lagi. (h/win)

WANITA DAN KELUARGA 19

KAMIS, 29 DESEMBER 2011 M 3 SAFAR 1433 H

Menu

Belut Goreng Tepung Kriuk MEMASAK belut memang sedikit merepotkan karena tubuh hewan ini mengandung lendir, jika tak dibersihkan dengan benar akan memengaruhi rasa masakan. Karena itu, kami akan memberikan trik membersihkan belut hingga siap disajikan dalam balutan tepung yang hangat, lezat dan renyah.

Bahan: 500 gram belut 150 gram tepung terigu 50 gram tepung beras 1 butir telur 200 ml air Bumbu Yang Dihaluskan: 4 siung bawang putih 1/2 sdt garam 1/4 sdt merica bubuk 1/4 sdt ketumbar 2 butir kemiri Membersihkan Belut: 1. Taburi belut yang telah mati dengan abu gosok secukupnya, gosok perlahan hingga lendir hilang dan tubuh belut menjadi kesat.

2. Siram di bawah air mengalir hingga abu gosok tak tersisa.

3. Rendam belut yang telah bersih dalam air yang dicampur air jeruk nipis selama 15 menit.

4. Potong-potong belut dalam bentuk persegi.

Cara Memasak: 1. Campur tepung terigu, tepung beras, telur dan bumbu halus, aduk hingga rata.

2. Tuang air hingga mencapai kekentalan yang Anda inginkan.

3. Celupkan belut ke dalam adonan lalu goreng dalam minyak panas, gunakan api sedang.

4. Tunggu hingga tepung berwarna kuning keemasan, angkat, tiriskan.

5. Sajikan selagi hangat. (kpl)

Meredakan Hasrat Belanja

SELAIN niat berbelanja, ternyata ada faktor lain yang membuat seseorang belanja lebih banyak.

Bahkan membuat Anda mengeluarkan uang untuk barang yang tidak penting sekali pun.

Jangan heran jika kemudian Anda sering kebingungan dan stres memikirkan kemana uang “melayang” setelah belanja. Untuk menghindari hal ini, kami berbagi triknya untuk Anda: 1. Datanglah dengan perut kenyang Beberapa penelitian menunjukkan, lapar tak hanya membuat kita membeli makanan lebih banyak, namun juga barang lain seperti pakaian dan aksesori. Sebelum

belanja, sebaiknya kenyangkan lebih dahulu perut Anda.

2. Belanja sendiri Kenyataannya, belanja bersama mereka justru membuat Anda bingung memilih. Karena bingung memilih, justru Anda akhirnya memilih membelanjakan semua pilihan tadi.

Pergi ke tempat belanja bareng teman atau pasangan juga membuat Anda betah berlamalama, sehingga memungkinkan

Anda belanja lebih banyak.

3. Jauhi mal saat sedih dan senang Pergi lah belanja saat emosi Anda sedang datar-datar saja.

Dikatakan bahwa, bila sedang sedih, seseorang cenderung membeli lebih banyak barang sebagai salah satu cara mengobati perasaan kecewa agar kembali merasa bahagia.

Namun, perasaan senang pun bisa membuat orang mengeluarkan uang lebih.

4. Berjalan searah jarum jam Kebanyakan pasar swalayan memiliki pintu masuk di sebelah kanan dan pintu kasir di sebelah kiri. Penataan ini bukan tanpa

maksud. Bentuk ruangan yang mengharuskan kita berjalan melawan arah jarum jam ternyata memiliki dampak psikologis, yaitu membuat kita belanja lebih banyak dan betah berlama-lama.

5. Perhatikan besarnya kantung belanja Belanja juga butuh strategi.

Jangan mengambil troli hanya karena Anda malas menjinjing keranjang belanja. Justru dengan memilih keranjang belanja, terutama jika Anda tak berniat belanja banyak, Anda akan lebih cepat ke kasir.

6. Lebih taat lebih hemat Penelitian terhadap 1.000 responden ini menunjukkan bahwa

Rumah Dibedah, Mata Bainar Berbinar

M. JONI

SALAH seorang warga Kampung Baru Anau Carocok Tarusan Bainar(37 th) mendapat bantuan rehabilitasi rumah melalui program Anamis dari pemerintah

PAINAN, HALUAN — Bainar (37 th) warga Kampung Baru Anau Carocok Tarusan adalah salah seorang ibu rumah tangga yang memiliki 4 orang anak dari pasangan Pon (43 th).

Kondisi rumahnya sangat memperhatinkan karena berlantai tanah dan beratap rumbio dengan dinding papan sibiran dan bambu , hal ini disebabkan keterbatasan ekonomi yang dimilikinya.

Meskipun tinggal dalam sebuah gubuk yang atapnya sudah banyak bocor, namun keluarga ini hidup rukun dan bahagia dengan cara kesederhanaan dan berharap akan dapat berobah lebih baik lagi dimasa mendatang.

Menurutnya , suaminya yang hidup dari nelayan dengan penghasilan tidak menentu alias musiman, namun ibu ini tetap bertekat agar anaknya bisa menjalani pendidikan supaya mereka nanti memiliki wawasan dan pengetahuan yang cukup sehingga dapat hidup layak seperti orang lain.

Akibat keterbatasan kemampuan yang membelenggu keluarga ini, dia

terpaksa harus menghuni rumah yang tidak layak pakai , apalagi lokasinya berada diatas rawa. Ketika air laut pasang rumah ibu ini tergenang air payau, dan terpaksa tidak bisa tidur menunggu air laut surut. Bersyukur, mereka mendapatkan bantuan bedah rumah. “Saya tidak menduga rumah saya akan direhabilitasi melalui program Adopsi Nagari Miskin (Anamis) oleh pemerintah.

Saya merasa lega akan bantuan ini. Saya memiliki anak perempuan yang paling besar beranjak remaja yang saat ini sudah duduk dibangku SMP. Tentunya bila tidak ada rumah yang layak tentunya dia akan merasa malu ketika sudah dewasa “ ujar Bainar.

Camat Tarusan Hadi Susilo mengakui di wilayah kerjanya, masih banyak lagi warga yang hidup dibawah garis kemiskinan yang membutuhkan perhatian pemerintah seperti, Lasna (50th) dan Bainar warga Kampung Baru Carocok Tarusan tinggal dalam rumah yang tidak layak huni.

Kini Pemda Pessel memberikan bantuan rehabilitasi bangunan rumah tidak layak huni dikalangan masyarakat tidak mampu melalui bantuan Badan Amil Zakat ( BAZ) Pessel dengan nilai bantuan sebesar Rp15 juta (h/mjn)

mereka yang tidak terlalu religius senang untuk membeli barang bermerek sebagai identitas dirinya.

Sebaliknya, mereka yang taat biasanya tidak begitu mementingkan merek.

7. Lihat huruf pertama nama depan Anda Percaya atau tidak, hasil studi yang terdapat dalam Journal of Consumer Research menyebutkan, nama depan Anda ternyata memiliki pengaruh terhadap hasrat belanja. Lihat hu ru f depa n na m a A nda , semakin awal urutan alfabetnya, makan semakin rendah pula hasrat belanja. ( p e r e mpuan.com)

Otak Mengecil Saat Hamil

SETIAP organ dalam tubuh manusia pastinya mengalami perubahan ukuran, mulai dari membesar atau bahkan mengecil.

Seperti saat kehamilan, ketika ukuran perut makin membesar, rupanya ada organ lain yang justru mengecil alias menciut. Penasaran?

Brizendine, psikiatri saraf dari Universitas California San Francisco Amerika Serikat mengatakan penelitian menunjukan bahwa otak perempuan menciut kira-kira 4% selama masa kehamilan.

Akibat perubahan tersebut, perempuan hamil cenderung

Dibutuhkan SEGERA

menurun daya ingat dan daya pikirnya. Tak hanya itu, perempuan juga tidur lebih banyak selama hamil. Ini terjadi karena hormon progesteron yang menyebabkan rasa ngantuk, meningkat sampai 30 kali lipat selama delapan pekan pertama kehamilan.

“Itulah yang menjadi alasan mengapa tidak ada otak yang unisex. Namun tak perlu khawatir karena semua perubahan kondisi itu hanya berlangsung sementara. Kondisi akan kembali normal enam bulan setelah kelahiran,” pungkas Brizendine. (Perempuan.com)

LOWONGAN

1. MANAGER CETAK 2. TEKNISI MESIN CETAK Kami adalah perusahaan media ternama, sedang mencari karyawan yang profesional dan mau bekerja keras. = Selection Criteria : 1. Pria minimal SLTA / SMK Diutamakan berlatar belakang Grafika. (Point 1,2) 2. Umur Maximum 40 tahun (Point 1,2) 3. Pengalaman di bidang percetakan minimal tiga tahun (Point 1,2) 4. Komunikatif dan memiliki kepribadian yang baik (Point 1,2) 5. Bersedia bekerja berdasarkan target dan mampu bekerja dalam tekanan (Point 1,2) 6. Leadership yang kuat dan tegas (Point 1) 7. Disiplin, Rajin dan mampu bekerjasama secara team (Point 1,2) 8. Menguasai tentang percetakan Surat Kabar, buku, majalah, brosur dan lain-lain (Point 1) 9. Menguasai estimasi / kalkulasi percetakan, proses cetak offset / digital printing sampai finishing (Point 1) 10. Mengerti dan mampu memonitor kwalitas cetakan (Point 1) 11. Mengerti dan memahami tentang bahan baku / material cetakan (Point 1)

Bagi memenuhi syarat diatas kirimkan lamaran, cv, pasphoto 4x6 terbaru Anda ke :

HRD Harian Umum HALUAN Padang Komplek Bandara Tabing Jl. Hamka Padang

SYARAT : = Lulusan S-2 dari Program Studi : = Teknik Informatika = Pendidikan Teknik Informatika = Teknik Perangkat Lunak = Sistem Informasi = Sistem Komputer

=Disiplin & memiliki komitmen untuk memajukan dunia pendidikan.

DENGAN MELENGKAPI : = Surat Lamaran = Daftar Riwayat Hidup = Fotocopy KTP = Pas Foto Warna 3x4 cm = 2 lembar = Sistem Komputer = Ijazah Terakhir (Legalisir) = Transkip Nilai (Legalisir) Lamaran diantar via pos ke :

STMIK POTENSI UTAMA (KAMPUS 2) Jl. K.L. Yos Sudarso No. 3 A Tanjung Mulia - Medan 20241

Lamaran Kami Terima Paling Lambat Pada Hari/Tanggal : Sabtu, 7 Januari 2012

20

POKOK DAN TOKOH DUO DUETTE

T

Langsung Menggebrak

INDUSTRI musik nasional yang sudah lama langka akan penyanyi duet kakak-adik : Jacob (alm) – Alex dan Franky (alm) dan Jane, kini mulai marak lagi bersamaan hadirnya Ozo dan Adri mengibarkan panji “Duette”.

Bahkan, ditopang bakat dan potensi luar biasa bernyanyi duet yang ditemukan produser Musica Studios lewat unggahan video di YouTube ini, langsung siap melakukan serangkaian gebrakan.

Pasalnya, debut album mereka bertajuk “Awal Baru” begitu istimewa lantaran didukung tiga produser musik sekaligus yakni Irwan Simanjuntak, Alam Urbach dan Kevin Aprilio, Hingga duo Duette.

Selain lebih leluasa unjuk kepiawaian berolah-vokal, dalam aksi panggungnya juga tak mau kalah dengan tren boy band yang banyak mengadopsi gaya koreografi Korea.

“Semoga berbekal aksi panggung bernyanyi sambil menari dengan koreografi ala Korea yang belakangan tengah

mewabah di kalangan kaula muda, bisa membedakan geliat Duette dengan duet kakak-beradik era sebelumnya yang pernah ada di blantika musik Indonesia,” papar Adri yang didampingi Ozo di Jakarta, baru-baru ini.

Menurut keduanya, lantaran sejak belia suka bernyanyi dan ketika remaja cukup produktif cipta-mencipta lagu, mereka berdua langsung siap menembus dapur rekaman – begitu produser Musica bersedia menjadi produser album perdana.

“Walau kami menembus dapur rekaman dengan cara giat mengunggah video nyanyi bersuara asli lewat YouTube, namun sebenarnya sejak lama Duette memiliki cita-cita tinggi.

Yakni, kami ingin menjadi duet terbaik di Indonesia dan suara kami bisa pula terdengar di kancah musik internasional,” tandas Adri yang kontan diamini Ozo. Terlepas menemukan jalan menembus industri rekaman lewat YouTube, pada dasarnya Duette memiliki potensi besar untuk menjadi duet generasi

KAMIS, 29 DESEMBER 2011 M 3 SAFAR 1433 H

ahun Baru selalu membawa harapan baru bagi setiap orang, tak terkecuali para selebritis.

Pada dasarnya, setiap orang akan selalu berharap bahwa tahun yang baru juga akan membawa nasib baru yang jauh lebih baik dari tahun sebelumnya. Hal ini rupanya juga dipikirkan oleh Jessica Iskandar.

Saat ditemui di kantor RCTI, Jakarta Barat pada hari ini, Selasa (29/12), artis cantik ini mengaku punya sederetan rencana di tahun baru nanti. Bisa dibilang, rencana yang dicanangkan Jessica tersebut cukup fantastis karena bakal membutuhkan kerja keras dan perjuangan yang berat.

“Pertama yang pasti jadi yang lebih baik dari tahun sebelumnya.

Terus, bisa punya bisnis di luar entertainment, lebih dewasa, keliling dunia, pengen syuting di luar negeri, punya film yang berbobot,” demikian ungkap presenter DAHSYAT tersebut saat ditemui KapanLagi.com.

Selain itu, Jessica juga mengaku ingin membintangi 10 iklan sekaligus di tahun baru nanti. Karenanya, wanita yang sempat belajar agama Islam ini harus mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya untuk menghadapi tahun 2012 nanti.

“Terus, karir semakin baik. Punya 10 iklan,” lanjutnya. (kpl)

baru yang sukses. Indikasinya, tanpa kemampuan vokal dan musikalitas yang mumpuni, Musica – sebagai perusahaan rekaman besar tak mungkin bersedia mengorbitkan mereka.

Lengkap dengan mengerahkan tiga komposer muda handal Irwan – Alam dan Kevin.

Lagu usungan Adri dan Ozo lain yang punya kekuatan istimewa adalah nomor “Kuingin” yang disuguhkan dalam dua versi. Yakni, versi full band dan akustik guna total dalam mengantarkan cerita yang terkandung dalam lagunya.

Tema perjuangan cinta juga banyak menginspirasi Duette dalam penulisan lagu. Cerdiknya, bail Ozo dan Adri menuliskan tema ini dari berbagai sudut pandang. Simak saja lagu “Tiada Lagi” yang bercerita tentang bagaimana pasangan yang harus berpisah demi kebaikan bersama.

“Mereka harus berjuang menerima kenyataan pahit, cinta tak selamanya harus saling memiliki,” tandas Adri yang bernama panjang Adrianto Dwitomo. (h/atv/*)

JESSICA ISKANDAR

2012, Punya Rencana Besar

Luhak nan Tuo

KAMIS, 29 DESEMBER 2011 M 3 SAFAR 1433 H

TANAH DATAR

21

Bantuan Pendidikan KK Miskin Ditanggung BAZ

LINGKAR

ALDORIS

AREAL longsor yang menimbun ladang dan sawah warga Ranah Batu Nagari Tanjung Bonai.

Korban Longsor Tanjung Bonai akan Dibantu

BATUSANGKAR, HALUAN — Kerisauan akan kelangsungan kelanjutan program bantuan sosial untuk pendidikan keluarga miskin (KK) di Tanah Datar akibat akan diberlakukannya Kepmendagri Nomor 32 tahun 2011 mulai tahun depan, diharapkan dapat dijawab dengan program BAZ Tanah Datar.

Program pemberian bantuan sosial untuk kelajutan pendidikan keluarga miskin oleh Pemkab Tanah Datar sejak tahun 2006 telah membawa pengaruh besar terhadap perkembangan pandangan masyarakat, sehingga mereka menyekolahkan anaknya secara

BATUSANGKAR, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Tanah Datar, melalui Dinas Pertanian, Kehutanan dan Perkebunan Tanah Datar akan memberikan bantuan kepada warga yang arealnya terkena musibah longsor beberapa waktu lalu di Tanjung Bonai.

“Kita akan bantu sesuai dengan program kita, misalnya dengan bantuan bibit dan benih padi,” ungkap Kepala Dinas Pertanian, Kehutanan dan Perkebunan Tanah Datar Edi Arman, Rabu (28/12).

Dalam memberikan bantuan tersebut, kata Edi, pihaknya sudah turun ke lokasi untuk mendata warga yang areal sawah dan kebunnya terkena runtuhan tanah.

Edi Arman juga menjelaskan, untuk tahun 2012 mendatang, pihaknya akan mencoba mengadakan bantuan dana dan mengusulkan optimalisasi lahan yang tertimbun.

“Dalam hal ini, pemerintah berupaya memberikan keringanan bagi warga yang terkena bencana, dan bencana di Nagari Tanjung Bonai ini kita harapkan tidak terjadi lagi apabila kita mampu menjaga ekosistem alam,” ucap Edi.(h/doy)

Kandidat Calwanag Siap Bertarung BATUSANGKAR, HALUAN — Lima kandidat calon Wali Nagari (calwanag) Batu Bulek Kecamatan Lintau Buo Utara Kabupaten Tanah Datar akan mengikuti pesta demokrasi yang akan digelar tanggal 16 Januari 2012 mendatang.

Sekretaris Panitia Pemilihan Wali Nagari (PPWN) Batu Bulek Tahun 2011 S St Rajo Sampono kepada Haluan, Rabu (28/12), menuturkan, penjaringan bakal calon wali nagari sudah selesai dilaksanakan. Setelah BPRN melakukan sidang paripurna, maka ditetapkan 5 orang kandidat.

“Setelah menyeleksi kelengkapan persyaratan bakal calon telah ditetapkan 5 orang calwanag yang telah disahkan oleh Bupati Tanah Datar,” tutur Rajo Sampono.

Kelima kandidat yang ikut berkompetisi pada Pilwanag Batu Bulek menurut nomor urutnya, ucap Rajo Sampono, adalah Mardek Mahmud, Benny Asmon Admis, Arradhi Putra Mantari Alam, Maisyafril dan incumbent Imran Yasir.

Dia juga menyampaikan calon pemilih yang terdaftar saat ini di Batu Bulek berjumlah 6.233 pemilih. Pada Januari mendatang akan memakai hak pilihnya untuk menentukan wali nagari periode 2012 2018.(h/doy)

ALDORIS

DIDATA — Pelajar SMA 7 Sijunjung saat didata Sat Pol PP Tanah Datar di objek wisata Puncak Pato usai kena razia.

pendistribusian zakat melalui BAZ akan menjadi solusi persoalan tersebut. Hal itu disampaikan bupati pada acara pembahasan rencana anggaran pengumpulan dan pendistribusian zakat melalui BAZ, Senin (26/12), di Gedung PKK. Dengan demikian, permasalahan ini diharapkan akan dapat di tangani oleh BAZ Tanah Datar, sehingga program yang bermanfaat bagi peningkatan SDM masyarakt ini terus berlanjut.

BAZ Tanah Datar pada tahun 2012 menargetkan dapat mengumpulkan dan mendistribusikan zakat sebesar Rp6 miliar dengan program Tanah Datar Makmur, Tanah Datar Sejahtera, Tanah Datar Cerdas, Tanah Datar Peduli, Tanah Datar Takwa dan Tambahan Operasional.

Ketua BAZ Tanah Datar Emrizal Dt Hyang Basa pada acara yang dihadiri Ketua MUI Syukri Iska, Kabag Kesra Yuhardi dan Pengurus BAZ Kecamatan se Tanah Datar menyatakan dukungannya terhadap upaya pemerintah Tanah Datar dalam membantu keluarga miskin untuk kelanjutan pendidikannya, mengingat program ini sangat penting dan menyangkut kemaslahatan umat.

“Apa yang menjadi kerisauan bupati itu tentu juga menjadi kerisauan kita semua,” ungkap Emrizal. (h/ydv)

Angka Kecelakaan Lalu Lintas Meningkat BATUSANGKAR, HALUAN — Selama tiga tahun terakhir angka kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Tanah Datar cenderung menunjukkan peningkatan yang signifikan. Langkah antisipasi perlu lebih diintensifkan, guna menekan angka kematian dan cidera secara sia-sia di jalan raya .

“Selama taun 2011 kecelakaan lalin tercatat sebanyak 84 kasus, menelan korban jiwa sebanyak 32 orang, menderita luka berat 52 orang dan 147 luka ringan, sementara total kerugian mencapai Rp518 juta,” tutur Kapolres Tanah Datar Teguh Trisasongko didampingi Kasat Lantas Dasveri Abdi di Batusangkar, Selasa (27/12).

Kasus laka lantas Batusangkar Transpor yang menewaskan lima orang warga di Jorong Piliang Lima Kaum sekitar 30 meter di luar terminal Dobok Batusangkar, merupakan kecelakaan yang cukup mengejutkan selama rentang tahun 2011.

Menyusul kecelakaan lalu lintas di Labuah Luruih Saruaso Kecamatan Tanjung Emas, yang mengakibatkan satu orang terbakar bersama kendaraan yang dikemudikannya, merupakan kejadian yang cukup menyita perhatian warga.

“Ke depan, kita akan berupaya meningkatkan pengawasan bagi kelengkapan kendaraan beserta persyaratan yang harus dipenuhi

Siswa SMA 7 Sijunjung Terjaring Razia di Tanah Datar BATUSANGKAR, HALUAN — Mengaku sedang melaksanakan class meeting di sekolah, beberapa pelajar dari SMA 7 Sijunjung yang berada di kawasan objek wisata Puncak Pato diusir oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Kabupaten Tanah Datar, saat merazia kawasan tersebut, Selasa (27/12).

Saat penertiban oleh PKD Satpol PP ini, para pelajar tersebut masih memakai pakaian seragam sekolah dan sedang duduk – duduk di objek wisata itu.

“Mereka kami suruh meninggalkan lokasi wisata karena mereka berada di sini saat jam sekolah,” ungkap PKD Provost Sat Pol PP Tanah Datar Ujang Azhari.

“Kita berharap, para guru di sekolah dapat lebih mengawasi anak didik saat meninggalkan jam belajar. Jika terjadi sesuatu yang merugikan mereka, siapa yang bertanggung jawab?” tegas Ujang.(h/doy)

sungguh-sungguh, meski tidak mungkin dalam pembiayaan.

Keterbatasan biaya tidak akan menjadi kendala untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, karena pemerintah Tanah Datar menyediakan bantuan.

Selama ini, untuk meningkatkan SDM di Tanah Datar, Pemkab Tanah Datar telah memprogramkan bantuan pendidikan bagi keluarga miskin yang memiliki kemampuan untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.

Dana bantuan sosial itu berasal dari APBD. Bantuan pendidikan dengan amat mudah realisasi dan pelaksanaannya, tanpa ada masalah.

Permendagri Nomor 32 tahun 2011 yang akan diberlakukan pada tahun 2012 telah mengatur tata cara pemberian bantuan kepada penerima APBD. Dana hibah dan bantuan sosial tidak mungkin diberikan semudah tata cara pendistribusian bantuan sebagaimana selama ini. Bahkan pemberian bantuan hibah maupun bantuan sosial tidak dapat diberikan setiap tahun berturut-turut.

Terkait aturan itu, Bupati Tanah Datar M Shadiq Pasadigoe, yang merisaukan terputusnya program bantuan itu, tetap memberi dorongan dan motivasi yang tinggi bagi masyarakat untuk giat bersekolah.

Diharapkan, pengumpulan dan

EMRIZAL

PULUHAN kendaraan roda dua yang reot akibat kecelakaan di ruangan Laka Lantas Polres Tanah Datar.

bagi seorang pengemudi, sehingga angka kecelakaan dapat ditekan sekecil mungkin,” tutur Teguh Trisasongko.

Sementara, selama rentang 2010, jumlah kecelakaan lalu lintas mencapai 65 kasus, yang menyebabkan korban meninggal sebanyak 29 dan luka beras sebanyak 28 luka berat dan 40 orang luka ringan, total kerugian mencapai Rp110 juta.

Dalam tahun 2009 jumlah angka laka lantas berjumlah 57 kasus, sebanyak 22 orang meninggal dunia ,8 orang luka berat dan 81 orang menderita luka ringan, total kerugian material sebesar Rp101,7 juta.

Menurut Teguh, para korban laka lantas tersebut sebagian besar terdiri dari anak sekolah dan generasi muda, yang diduga melalaikan berbagai ketentuan yang harus dipatuhi selama mengendara di jalan raya.

“Keadaan ini tidak bisa dibiarkan begitu saja, kita harus lebih meningkatkan kewaspadaan dengan memberikan pengertian kepada para pengendara, terutama anak-anak remaja, siswa sekolah dengan lebih mengintensifkan penyuluhan dengan mengintegrasikan pengetahuan berlalu lintas ke dalam kurikulum sekolah,” tutur Teguh.

Dalam upaya menekan dan mencegah angka kecelakaan di jalan raya, kepada para pengendara dan pejalan kaki, untuk menyadari bahwa dengan tidak mengindahkan segala aturan, termasuk menaati rambu yang ada, akan berakibat fatal dan bahkan memakan korban jiwa.

Jumlah kendaraan bermotor yang semakin hari semakin memenuhi ruas jalan raya dan tidak didukung dengan sarana lalu lintas yang diperlukan, akan memicu meningkatnya angka kecalakaan di jalan raya.(h/emz)

ALDORIS

KONTINGEN KNPI Tanah Datar yang menyabet juara umum pada ajang Jambore Pemuda se- Sumbar foto bersama.

Bupati Raih Peringkat I Penghargaan Bidang Pendidikan BATUSANGKAR, HALUAN — Bupati Tanah Datar M Shadiq Pasadigoe menerima penghargaan peringkat I tingkat Provinsi Sumatera Barat sebagai kabupaten yang berhasil mengelola pendidikan dengan indikator lulusan SMA tahun 2010/2011 terbanyak diterima di perguruan tinggi negeri.

Penghargaan tersebut diterima bupati langsung dari Gubernur Sumbar Irwan Prayitno di Padang, belum lama ini.

Selain Bupati Tanah Datar, Bupati Agam dan Bupati Limapuluh Kota memperoleh peringkat II dan III. Sedangkan peringkat I tingkat kota diperoleh Kota Sawahlunto disusul Kota Payakumbuh dan Kota Padang Panjang sebagai peringkat II dan III. Kepala Dinas Pendidikan Tanah Datar Darisman, mengatakan, penghargaan itu layak diperoleh Kabupaten Tanah

Datar di bawah kepemimpinan Bupati M Shadiq yang sangat peduli akan masalah pendidikan di Tanah Datar.

Jumlah tamatan SLTA di Tanah Datar yang lulus di perguruan tinggi sebanyak 3.460 orang, terdiri dari 919 orang di perguruan tinggi negeri dan 125 orang di PTS. Tingginya kepedulian pemerintah Tanah Datar dalam bidang pendidikan ditunjukkan melalui program bantuan bagi keluarga miskin, yaitu untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi negeri, kepada 419 orang tamatan SLTA Tanah Datar. Bantuan berasal dari dana sosial APBD Tanah Datar.

Pada tahun 2011 ini pemerintah Tanah Datar telah mengalokasikan dana sebesar Rp1 miliar lebih untuk membantu biaya kuliah mahasiswa Tanah Datar dari keluarga miskin. (h/ydv)

Longsor Mendominasi Bencana di “Luhak nan Tuo” Selama 2011 Laporan: EMRIZAL WILAYAH Kabupaten Tanah Datar yang pada kenyataannya memiliki lahan yang berbukitbukit, memiliki risiko yang cukup tinggi terhadap bahaya bencana. Curah hujan yang turun secara terus menerus selama berbulan-bulan, berakibat terjadinya tanah longsor. Tak sedikit lahan pertanian warga bahkan rumah penduduk yang menjadi korban longsor.

Sepanjang tahun 2011 ini, musibah bencana didominasi oleh kejadian tanah longsor, yang telah menimbulkan kerugian bagi lahan pertanian, irigasi bahkan rumah penduduk yang tertimbun oleh material yang dibawa longsoran.

Data yang dihimpun dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabu-

paten Tanah Datar, sepanjang tahun 2011 ini tercatat sebanyak 165 kali kejadian bencana, yang terdiri dari 88 kali bencana kebakaran rumah dan semak belukar, 77 kali kejadian bencana alam, berupa tanah longsor, pohon tumbang, orang hilang, musibah angin puting beliung dan orang disambar petir.

Dari total kejadian bencana di luar kebakaran, musibah tanah longsor berada pada peringkat teratas musibah yang menimpa warga Kabupaten Tanah Datar, berikut bencana kebakaran, angin puting beliung, orang tenggelam dan penderita bencana disambar petir.

Sepanjang bulan Januari hingga Mei 2011, curah hujan tercatat cukup tinggi, sehingga

sejumlah lahan perbukitan yang memiliki kemiringan cukup terjal, sebagian besar mengalami longsor, yang berakibat tertimbunnya lahan pertanian, irigasi bahkan pemukiman warga.

Di wilayah Nagari Atar Kecamatan Padang Ganting misalnya, lahan pemukiman warga yang berada pada pinggang perbukitan, kini terancaam longsor, sekurangnya sebanyak 10 buah rumah pada sejumlah Jorong di Nagari Atar tertimbun longsor.

Cuaca penghujan pun biasanya diiringi dengan hembusan angin yang cukup kencang.

Bencana yang terjadi adalah pohon tumbang. Selama bulan September dan Oktober 2011, petugas piket di Posko BPBD Tanah Datar sering mendapatkan informasi dari masyarakat, bahwa telah terjadi pohon tumbang yang menghambat

akses ruas jalan raya.

Peristiwa pohon tumbang yang menghambat akses jalan raya , ataupun yang menimpa rumah penduduk yang bisa saja mengancam keselamatan warga, merupakan prioritas yang harus ditangani secara cepat.

Sepanjang bulan Juli hingga Oktober 2011, hujan ternyata tak kunjung turun. Hamparan lahan pertanian warga, terutama pada wilayah perbukitan banyak yang mengalami kekeringan, rumput ilalang dan semak belukar mudah terbakar.

Musibah angin limbubu yang lebih terkenal dengan istilah puting beliung terjadi pada sejumlah lokasi, seperti di wilayah Nagari Barulak Kecamatan Tajung Baru pada bulan Agustus lalu, telah memporakporandakan sebanyak 10 buah rumah, sasarannya adalah bagian rangka atap rumah.

Di wilayah Kecamatan Padang Ganting, angin puting beliung telah membuat bangunan tower milik Telkom tumbang dan menimpa rumah warga. Bangunan rumah warga menjadi hancur, meski tak ada korban jiwa.

Bencana angin puting beliung lebih besar sepanjang tahun 2011 telah terjadi di wilayah Nagari Rao-Rao Kecamatan Sungaitarab. Setidaknya sebanyak 65 buah rumah mengalami rusak pada bagian atap, 10 buah di antaranya merupakan bangunan rumah gadang pusako milik kaum adat anak nagari setempat.

Selain menimbulkan kerugian berupa harta benda, di antaranya lahan pertanian, rumah pemukiman, juga menimbulkan korban jiwa, yang tercatat sebanyak 10 orang korban meninggal dunia.

Pada bulan Maret seorang warga dari wilayah Kabupaten Limapuluh Kota, menemui ajalnya di lokasi Lubuak Hantu wilayah Pamusihan Tanjung Bonai Kecamatan Lintau Buo Utara, yang hanyut dibawa arus sungai saat memancing ikan.

Seorang siswa SD di Nagari Saruaso, tepatnya di Jorong Sungai Ameh, juga menjadi korban hanyut saat mandi-mandi bersama teman-temannya di aliran Batang Selo. Saat ditemukan korban telah meninggal.

Korban kecelakaan maut dua buah kendaraan di ruas jalan Luruih Saruaso, seorang korban hangus terpanggang bersama kendaraannya, yang tak sempat diselamatkan, karena api cukup besar berkobar membakar kedua kendaraan itu.

Kecelakaan bus di ruas jalan Piliang Lima Kaum, tiga orang meninggal seketika saat

bus angkutan umum mengalami musibah kecelakaan pada bulan Juni 2011. Ini merupakan peristiwa laka lantas yang cukup menggemparkan warga Batusangkar saat itu.

Satu orang korban meninggal dunia di Talago Kanang Kotobaru Kecamatan X.Koto dan seorang petani penambang pasir di Nagari Sungaitarab, meninggal di TKP akibat disambar petir.

Sementara erupsi gunung api Marapi yang mengerluarkan semburan abu vulkanik sejak tanggal 3 Agustus lalu, hingga penghujung tahun ini masih aktif menyemburkan asap hitam, statusnya masih siaga (Level II). Pendaki gunung dilarang untuk mendekati kawah radius 3 kilometer, termasuk para generasi muda dalam menyambut datangnya pergantian tahun kali ini.***

22 BUKITTINGGI DAN AGAM LINGKAR DWP Bukittinggi Santuni 60 Pelajar

BUKITTINGI, HALUAN — Dharma Wanita Persatuan (DWP) Bukittinggi memberikan santunan untuk 60 pelajar. Pemberian santunan dalam rangka peringatan HUT ke-12 organisasi istri para pegawai negeri itu dilaksanakan di aula Balaikota Lama, Jalan Sudirman, Rabu (28/12).

Ketua DWP, Hj. Is Yuen Karnova menjelaskan, pelajar yang menerima santunan terdiri dari 40 pelajar SD, 10 pelajar SMP, dan sisanya pelajar SMA. “Untuk anak SD, mereka menerima Rp 125 ribu per orang. Untuk pelajar SMP masingmasing Rp200 ribu dan murid SMA mendapat Rp 300 ribu per orang,” ujar Hj. Is Yuen Karnova.

Dharma Wanita Persatuan juga memberi bantuan untuk dua panti asuhan, dua kelompok PAUD serta menyelenggarakan sejumlah kegiatan. Mulai dari lomba pidato, seminar kesehatan hingga lomba menata mahar.

“Untuk lomba menata mahar tingkat provinsi pada 13 Desember silam, kita malah berhasil jadi pemenang kedua. Yakni atas nama Ibu Linda dan Ibu Ita Rosermios dari Dharma Wanita Dinas Pengelolaan Pasar. Kedua ibu ini adalah pemenang tingkat kota pada 1 Desember lalu,” Hj. Is Yuen Karnova menambahkan.

Wakil Walikota Harma Zaldi berharap agar Dharma Wanita Persatuan bisa turut menyokong pembangunan di kota wisata ini. “Organisasi ini adalah darah atau belahan badan pegawai. Kalau DWP bagus, maka PNS sebagai teman hidupnya juga akan bagus. Artinya fungsi Dharma Wanita tidak bisa diremehkan,” ujar Harma mengingatkan.

Acara puncak peringatan HUT ke-12 DWP ditandai dengan pemotongan kue ultah yang disusun dari kue jajanan pasar. (h/rdw)

KAMIS, 29 DESEMBER 2011 M 3 SAFAR 1433 H

TIGA HARI JELANG TAHUN BARU

Juru Parkir Ilegal Bermunculan

BUKITTINGGI, HALUAN — Tiga hari menjelang pergantian tahun, lokasi dan juru parkir ilegal tumbuh bak cendawan di musim hujan di setiap sudut Kota Bukittinggi.

Seminar Nation and Character Sukses BUKITTINGGI, HALUAN — Seminar sehari Lembaga Pengembangan Masyarakat Madani (LPMM) Kota Bukittinggi berlangsung sukses.

Acara dengan tema “Nation and Character Building dalam Pemahaman Pancasila dan Wawasan Kebangsaan” yang bertempat di aula SMA Negeri 1 tersebut di hadiri utusan dari SLTA se Kota Bukittinggi.

Ketua LPMM Kota Bukittinggi Afni Dalmen mengatakan, LPMM terus berkomitmen untuk mengawal program pemerintah yang realisasinya dinilai kurang maksimal di tengah masyarakat, atau program yang tercecer.

Tujuan digelarnya seminar untuk memberikan pemahaman kepada generasi muda tentang Pancasila. Dewasa ini pemahaman Pancasila terasa sudah mulai pudar di tengah masyarakat.

Acara tersebut juga di hadiri Walikota Bukittinggi diwakili oleh Asisten II Ismail Djohar.

Dalam sambutannya, wako mengatakan pemahamam Pancasila dan wawasan kebangsaan, juga menjadi perhatian Pemko Bukittinggi secara khusus. Memahami Pancasila dengan baik akan membuat masyarakat taat aturan. Pemko Bukittinggi juga mengapreseasi adanya seminar ini karena bisa berdampak luas kepada masyakarat.

Seminar sehari ini juga mendatangkan narasumber yang berkompeten pada bidangnya masing-masing. Mulai dari Kapolres Bukittinggi AKBP Drs Eko Nugrohadi, MSi. Kadisdikpora Bukittinggi Dra Ellia Makmur MM, Kadis Sosial dan Tenaga Kerja Drs Salman dan Pewira Penghubung Kodim 0304 Agam Mayor Inf Supandi.

Kapolres Bukittinggi AKBP Eko Nugroho menyorot tentang peningkatan kenakalan remaja. Kapolres menyampaikan pentingnya pemahaman Pancasila dan wawasan kebangsaan untuk di terapkan di lingkungan keluarga dan masyarakat.

Kadisdikpora Ellia Makmur memaparkan pentingnya pendidikan berkarakter agar generasi yang maju dan berkualitas juga berakhlak mulia di tengah kehidupan bermasyarakat.

Kadis Sosial Salman menyampaikan materi tentang masyakat yang kurang memahami arti dari penerapan Pancasila dalam konteks bermasyarakat. Sementara Mayor Inf Supandi menyampaikan materi perlunya pemahaman Pancasila dan wawasan kebangsaan demi keutuhan bangsa. Para peserta seminar tampak begitu antusias dengan materi yang disampaikan oleh para narasumber. (h/jon)

RIDWAN

MEMBLUDAK— Kantor Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Masyarakat (Panpelmas) Kabupaten Agam di Jalan Veteran Bukittinggi sejak dua pekan terakhir membludak diserbu masyarakat untuk mengurus akte kelahiran.

URUS AKTE KELAHIRAN

Kantor Panpelmas Agam Diserbu Warga AGAM, HALUAN — Kantor Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Masyarakat (Panpelmas) Kabupaten Agam yang berlokasi di Jalan Veteran Bukittinggi, sejak dua pekan terakhir diserbu masyarakat yang berdatangan dari sepuluh kecamatan.

Tingginya animo masyarakat untuk mengurus akte kelahiran, tidak saja membuat petugas kelabakan, tapi juga menimbulkan kemacetan lalulintas.

Namun yang lebih memprihatinkan, kantor yang terbilang besar dan luas itu tidak memiliki wc yang layak serta air yang memadai.

Ratusan masyarakat yang berurusan ke kantor Panpelmas mengeluhkan kondisi tersebut. Terlebih mereka yang membawa balita.

Salah seorang warga Palupuah yang mengaku bernama JI. Datuak Basa mengungkapkan, mestinya kantor pelayanan yang sangat dibutuhkan warga Agam yang berada di pinggir jalan utama dalam Kota Bukittinggi tersebut segera dibenahi pemkab Agam segera, sehingga warga merasa merasa

nyaman saat berurusan.

Koordinator Palpenmas Agam Fajri, SH, didampingi petugas layanan Vivi Ani Zahar, menjawab Haluan mengatakan, memang sejak dua pekan lebih, jumlah kunjungan masyarakat ke kantor itu meningkat luar biasa. Sebelumnya, jumlah kunjungan hanya berkisar 40-50 pengunjung saja per hari. Namun sejak dua pekan lebih meningkat jadi 500 hingga 600 orang per hari.

“Masyarakat yang menjubeli kantor ini berdatang dari sepuluh kecamatan, mulai dari Kecamatan Matur hingga Baso, Kecamatan Sungai hingga Palupuah,” ujar Fajri.

Terkait keluhan masyarakat tentang kantor yang tidak memiliki wc yang layak dan air tak memadai, diakuinya memang dikeluhkan ratusan masyarakat yang mereka layani. Untuk mengatasinya, pihaknya telah meminta bantuan PDAM Bukittinggi. “Alhamdulillah kita dibantu air dengan mobil tangki,” jelasnya kemarin.

Sementara untuk mengatasi keamanan warga yang berdatangan serta suasana yang menimbulkan

kemacetan, Kepala Satpol PP Agam Drs. Masri telah memerintahkan enam orang anggotanya untuk bertugas di lokasi, sekaligus membantu petugas pelayanan akte kelahiran untuk melayani masyarakat.

Akibat membludaknya jumlah warga yang berdatangan untuk dilayani menjelang tutup tahun 2011 ini, tambahnya, pelayanan yang biasa selesai 5 sampai 10 menit, sejak dua pekan terakhir jadi lebih lama. Mereka terpaksa harus menunggu surat akte yang diurus hingga 16 Januari mendatang.

Sejumlah warga kepada Haluan mengaku, tak jadi masalah jika surat agak terlambat. Berdasarkan informasi yang mereka terima, jika mengurus akte kelahiran tahun depan, harus melalui pengadilan dan didenda Rp 1 juta.

“Makanya kami cepat-cepat mengurus akte kelahiran anak sebelum tahun 2012 tiba. Tak sanggup membayar denda Rp1 juta itu,” ujar Joni Tan Maruhun yang mengaku datang dari Kecamatan Matur. (h/rdw)

Parahnya lagi, retribusi tanpa identitas resmi itu dipungut empat kali lipat dari Perda parkir Bukittinggi yang hanya Rp2.000 untuk roda empat dan Rp1.000 untuk roda dua.

Tidak saja di tempat umum, beberapa halaman fasilitas negara pun di sepanjang Jalan Sudirman, dijadikan sebagai lahan parkir oleh sekelompok orang tanpa adanya teguran dari Dinas Perhubungan Kota Bukittinggi yang menggawangi soal parkir.

Akibat perlakukan juru parkir yang sedikit memaksa meminta retribusi dari Rp3.000 hingga Rp8.000, mengakibatkan kekecewaan terhadap pengunjung kota Jam Gadang itu.

Fadli Batubara misalnya, pengunjung yang datang dari Medan untuk liburan tahun baru ke Bukittinggi ini, mengeluhkan perilaku juru parkir yang minta retribusi dengan harga selangit.

“Betapa awak tak jengkel Bang, mobil awak diparkir di badan jalan dekat Pasar Atas hanya beberapa menit. Ketika keluar nak pergi, tiba-tiba datang remaja tanggung minta uang parkir Rp8.000. Awak pun terkejut. Karena ketika awak memarkir mobil, tak ada juru parkir awak lihat. Tapi

begitu keluar, kok ada saja yang datang tanpa tanda pengenal dan identitas yang jelas dan langsung minta uang parkir,” kata Batubara dengan jengkel kepada Haluan, Rabu (28/12) sore. Ia mengaku terpaksa memberikan uang kepada oknum tersebut.

Kepada Haluan, ia bertanya apakah tidak ada aturan untuk masalah tarif parkir di Bukittinggi. Masalahnya, dimana saja di kota lain di Indonesia, juru parkirnya tertib dan memakai identitas.

“Malahan, ketika kita akan parkir, juru parkirnya menuntun hingga mesin mobil dimatikan. Bahkan dengan ramah mengingatkan agar mobil ditinggal dalam keadaan terkunci serta tidak ada barang-barang berharga yang ditinggal di dalam mobil. Tapi di sini tidak. Masuk tidak diatur, keluar disuruh bayar,” kata Batubara menceritakan sopan santun juru parkir di kota lain.

Menyikapi kondisi itu, Kepala Dishub Kota Bukittinggi Asri Bakar yang sudah berkalikali dihubungi Haluan hingga berita ini ditulis, ternyata tetap tidak bisa dihubungi karena handphone yang bersangkutan Bakar tidak aktif. (h/jon)

Lubuk Basung Butuh RTH LUBUK BASUNG,HALUAN — Warga Lubuk Basung, Kabupaten Agam, kini sangat membutuhkan ruang terbuka hijau (RTH) sebagai tempat rekreasi keluarga. Sejauh ini di ibu Kabupaten Agam itu belum ada sebuah taman bermain pun untuk keluarga.

Menurut L. St. Kayo, Rabu (28/12), Lubuk Basung yang berudara panas sangat memerlukan taman bermain, seperti ruang terbuka hijau. Taman dimaksud merupakan kebutuhan keluarga, sekedar untuk melepas sumpek setelah seharian bekerja di bawah suhu yang panas.

Memang ada tempat rekreasi keluarga, seperti di Taman Muko-Muko, Taman Wisata Keluarga Sakinah Lembah Segar, dan tempat lainnya di Agam belahan barat. Namun letaknya agak jauh dari pusat kota. Akibatnya, hanya keluarga mampu saja yang bisa menikmatinya. Karena itu sangat dibutuhkan taman bermain, atau ruang terbuka hijau di jantung kota Lubuk Basung.

Hal senada disampaikan pemuka masyarakat Agam asal Lubuk Basung, A. St. Zainuddin. Menurutnya, di jantung kota Lubuk Basung perlu dibangun ruang terbuka hijau, yang berfungsi sebagai taman bermain keluarga. Lokasi untuk itu, menurutnya bisa saja di samping gedung DPRD Agam, atau di tempat lainnya yang strategis. Tanah milik Pemkab Agam Agam dekat gedung DPRD Agam, persis berseberangan jalan dengan kantor Bupati Agam, mungkin bisa dimanfaatkan untuk itu.

Warga lainnya, Maizul Amri, menyebutkan, Pemkab Agam bisa juga membangun taman bermain atau ruang terbuka hijau di dekat GOR Padang Baru Lubuk Basung, atau di komplek Gelora Rang Agam Bukik Bunian. Kedua lokasi itu dinilai bagus. (h/msm)

Tanjung Sani, Mutiara yang Belum Terasah

MANINJAU, HALUAN — Jorong Koto Panjang, Dama Gadang, dan Arikir, Nagari Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, kondisinya tak ubahnya bagaikan mutiara yang belum diasah. Pernyataan itu disampaikan Wali Nagari Tanjung Sani, Y. St. Sarialam, Rabu (28/12), ketika ditemui menjelang acara pembukaan Open Turnamen Futsal Lembah Segar 2011, di Taman Wisata Keluarga Sakinah Lembah

Segar, Lubuk Basung.

Ketiga jorong itu memiliki potensi luar biasa. Di sana terdapat perkebunan rakyat, yang menghasilkan karet, sawit, dan cokelat. Dulu, kawasan itu terkenal dengan hasil kulit manis, dan karetnya. Namun kini warga beralih ke sawit, dan cokelat, tanpa mengabaikan komoditi karet.

Saat ini pembukaan baru kebun cokelat dan sawit sangat pesat. Sementara sawit dan cokelat yang sudah panen juga banyak.

Tanaman karet juga mulai diremajakan. Karena pohon karet yang ada sudah banyak yang tua, dan kurang menghasilkan.

Yang menjadi kendala peningkatan kesejahteraan rakyat di

kawasan itu adalah masih belum bagusnya kondisi jalan. Jalan-jalan usaha tani dan produksi masih terbatas jumlahnya. Akibatnya, petani terpaksa menggunakan kerasnya kepala untuk mengangkut hasil kebun dan sawah mereka ke pinggir jalan, atau ke tempat penyimpanan di rumah mereka.

Koto Panjang, Dama Gadang, dan Arikir berada di perbukitan.

Jalan menuju kawasan itu dipenuhi tanjakan dan turunan tajam.

Jalan masuk dari depan kantor PLTA Maninjau sudah diaspal.

Namun kini badan jalan sudah banyak yang rusak. Berkendaraan menapaki jalan aspal rusak, dengan tanjakan tajam, membuat banyak pemilik jasa angkutan

enggan menambang ke sana.

Jalan masuk dari Lubuk Sao sudah dibangun dengan konstruksi rabat beton. Tanjakan tajam juga meronai jalan dimaksud, sehingga tidak banyak pengendara jasa angkutan yang mau menambang ke sana. Namun bila kondisi jalan bagus, muatan yang banyak, mau tidak mau akan menjadi daya tarik bagi pengusaha angkutan untuk melayani trayek ke sana.

Keberadaan Jorong Dama Gadang akan semakin penting, bila rencana Pemkab Agam membangun transmigrasi lokal (penampungan) untuk korban bencana di sana. Dengan demikian penduduk Dama Gadang akan bertambah sekitar 600 KK lagi.

“Bila rencana itu terwujud, luas perkebunan rakyat di Dama Gadang akan bertambah, dan hasilnya pun akan bertambah besar,” ujar St. Sarialam.

Warga berharap Pemkab Agam membangun jalan laik tempuh, dan jalan usaha tani serta jalan produksi di kawasan itu. Dengan demikian, potensi alam yang luar biasa itu bisa digarap optimal.

Bukan saja sektor perkebunan dan pertanian yang akan maju, tetapi juga sektor pariwisata. Alam nan indah, dipercantik dengan banyaknya air terjun, akan menjadi objek wisata menarik, seperti disampaikan warga Koto Panjang, Munir (65), dan warga D ama Gadang, Rico (28). (h/msm)

nggak sempat baca

klik kami di www.harianhaluan.com

Lansek Manih FM (LANIS FM) Frequensi (FM) 93,6 MHz (FM) Power Suport 1000 Watt ( Blues 30 NV) Alamat Studio/Office : Jl.Sudirman No.191 Muaro Sijunjung, Kabupaten Sijunjung.

Telp. ( 0754) 20173-20553 Fax. 0754.20158 Email : lansekmanihfm@yahoo.co.id LANSEK MANIH FM “ Penyampai Informasi Pembangunan dan Penyejuk Hati Anak Nagari”

PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA 23 Iwapi Sukses Fasilitasi UKM ke Negara Asean

KAMIS, 29 DESEMBER 2011 M 3 SAFAR 1433 H

Dua SOPD Baru Segera Diisi PAYAKUMBUH, HALUAN — Dua dinas baru di tubuh Pemko Payakumbuh, yang Perdanya sudah disahkan sejak pertengahan tahun lalu, bakal eksis awal tahun 2012. Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Kesbang Pol (BPBD-Kesbang Pol) serta Dinas Pelayanan Perizinan Satu Pintu dan Penanaman Modal (DPPSP-PM). Walikota Payakumbuh H. Josrizal Zain, akan melantik kedua pimpinan SOPD tersebut, Jumat (30/12) besok.

Sekdako Payakumbuh H. Irwandi, SH, di Balaikota di Bukik Sibaluik Payakumbuh, Rabu (27/12), menginformasikan, kedua pejabat yang akan dipercaya menduduki jabatan SOPD itu, sudah dilakukan uji kompetensi, awal Desember lalu. Dari sejumlah pejabat yang dites dan diwawancarai, kepala daerah sudah mempunyai nama yang akan diberikan kepercayaan untuk itu, selain pertimbangan anggota Baperjakat.

Selain melantik pimpinan kedua SOPD baru, walikota juga akan melantik pejabat eselon III dan IV lainnya, di jajaran Pemko Payakumbuh. Pergeseran pejabat, menurut Sekdako, perlu dilakukan dalam rangka meningkatkan kinerja dan mutu pelayanan di tubuh pemko.

Kedua badan itu, dikatakan, gabungan tiga kantor dijajaran pemko, selain sebuah organisasi baru. Kantor Kesbang Pol digabung dengan organisasi baru, Badan Penanggulangan Bencana Daerah. Kemudian Kantor Penanaman Modal digabung dengan Kantor Perizinan Pelayanan Satu Pintu.

Penggabungan SOPD, selain meningkatkan status SOPD dari eselon III menjadi eselon II, diharapkan, bakal memberikan nilai postif untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat serta usaha merangkul investor untuk menanam modal ke Payakumbuh.

Sekdako didampingi Asisten I Drs. Richard Moesa, mengelak, ketika didesak untuk menyebut pejabat yang akan menduduki jabatan baru SOPD itu. “Maaf, kami tidak bisa menyebutnya, karena masih dikantongi pimpinan,” ucap Irwandi. Tapi, sejumlah nama yang mengapung, di antaranya Ir. Mediar Indra, M.Si, Elzadaswarman, SKM, MPPT, Drs. Yummardius, Drs. Syahnadel Khairi, Drs. Harmayunis dan Yoherman, SH, S.Sos. (h/smt)

PAYAKUMBUH, HALUAN — Kiprah Ikatan Wanita Pengusaha Indonesioa (Iwapi) Kota Payakumbuh, dalam membina dan mendorong usaha kecil dan menengah (UKM) di kota ini, terbilang sukses. Di bawah kepemimpinan Ketua Iwapi Hj. Murnayeti, cukup banyak produksi UKM, dengan total nilai miliaran rupiah yang di ekspor ke beberapa negara tetangga.

Wakil Ketua Iwapi Payakumbuh, Erilia Bonita, SE, di Balaikota Payakumbuh, Rabu (27/12) menginformasikan, permintaan hasil kerajinan UKM di kota ini dari negara tetangga, seperti Malaysia, Brunei Darusalam,

Singapura dan Thailand terbilang tinggi. Sepanjang 2011 ini, diperkirakan sekitar Rp5 Miliar nilai produksi kerajinan anak negeri yang dikirim ke luar negeri.

Kiprah Iwapi tersebut, dikatakan akan terus bergulir, dalam menggairahkan UKM di Payakumbuh ke depan. Di antara produksi yang mendapat pasaran di luar negeri, selain songket dan bordiran, juga barang anyaman dari bambu.

Menurut Bonita, Iwapi yang terus dibina oleh Dinas Koperindag dan Badan Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan KB (BPMP-KB) Payakumbuh, selain mengembangkan sayap ke luar negeri, pasaran dalam negeri juga

menjadi perhatian utama. Produksi industri kerajinan Payakumbuh, dikatakan, makin terkenal, lewat kegiatan pameran dagang dan pameran hasil produksi yang dilakukan disejumlah provinsi di Tanah Air. Selain pembinaan internal, dengan mengayomi 160-an anggota, Iwapi mengikuti pameran dalam negeri dan luar negeri, juga melakukan kegiatan kemasyarakatan dan sosial lainnya. Di samping kegiatan peningkatan SDM anggota, melalui workshop dan bintek, guna meningkatkan mutu hasil produksi. Iwapi, juga disebut Bonita, terlibat aktif dalam kegiatan gabungan organisasi

SALAH satu UKM di Payakumbuh mengikuti sebuah pameran.

wanita. Terakhir, dalam peringatan Hari Ibu 2011 lalu, Iwapi sukses mendatangkan Astrie Ivo, sele-

Realisasi Proyek 100 Persen

PAYAKUMBUH, HALUAN — Pekerjaan proyek pembangunan jalan, jembatan maupun irigasi di Kota Payakumbuh, tahun anggaran 2011, terealisasi 100 persen.

ZULKIFLI

PAWAI — Wakil Walikota Payakumbuh, Syamsul Bahri, tengah menyampaikan sambutan sebelum melepas pawai peserta Khatam Quran di Masjid Baiturrahman, Payobasung, Payakumbuh Timur, yang berlangsung Rabu (28/12).

Pemkab Bantu Budidaya Ikan di Mangunai

ASYIRWAN YUNUS

LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Upaya Pemkab Limapuluh Kota untuk membantu meningkatkan usaha budidaya perikanan air tawar di Jorong Mangunai Tinggi, Nagari Ampalu, Kecamatan Lareh Sago Halaban, mejadi kenyataan. Pokdakan Nirwana jorong setempat memperoleh bantuan untuk membeli benih ikan beserta pakan senilai Rp100 juta.

Bantuan tersebut berasal dari dana PNPM Mandiri perikanan yang diserahkan langsung oleh Wabup Limapuluh Kota, Asyirwan Yunus, kepada Ketua Pokdakan Nirwana, Masril, Selasa (27/12).

Penyerahan bantuan disaksikan staf Dinas Perikanan, Camat Lareh Sago Halaban, Yatmiko, walinagari

setempat, serta sejumlah anggota Pokdakan Nirwana.

Wabup Asyirwan Yunus kepada wartawan menyebutkan, semula pola kehidupan masyarakat di Jorong Mangunai Tinggi, 99 persen dari hutan, yakni sebagai pekerja dan pencari kayu. Pendapatan mereka hanya pas-pasan untuk kebutuhan hidup. Namun yang lebih banyak diuntungkan sebenarnya adalah oknum cukong kayu.

Beruntung masyarakat cepat menyadari, menebang hutan banyak mudaratnya. Selain itu, mereka juga selalu dihinggapi rasa was was, karena terancam masalah hukum. Penuturan warga setempat, ulas wabup, walau bekerja sebagai pengambil kayu, namun masyarakat tetap miskin. Kini mereka beralih profesi menjadi pembudidaya ikan yang berdampak positif terhadap ekonomi masyarakat setempat. Kehidupan mereka kini juga lebih tenang.

Kepala Dinas Perikanan Limapuluh Kota, Refilza menyebutkan, potensi lahan untuk budidaya ikan di Mangunai Tinggi masih bisa dikembangkan untuk puluhan kolam. “Usaha budidaya ikan di Mangunai Tinggi, diharapkan mampu membantu meningkatkan perekonomian mereka.

“Dengan cara membudidayakan ternak ikan, maka kesempatan lapangan usaha yang lebih menguntungkan terbuka. Sangat ber-

manfaat bagi warga, dari pada mencari kayu ke hutan untuk kehidupan mereka sehari hari,“ ungkap Walinagari Ampalu, M. Helmi menambahkan.

Menurutnya, khusus di Jorong Mangunai, kemauan berusaha masyarakat disektor perikanan sudah mereka perlihatkan, anggota Pokdakan itu sudah mampu mengelola sebanyak 62 kolam ikan. Namun baru satu jenis ikan nila nirwana yang dibudidayakan. Sebanyak 3.000 ekor induk nila nirwana F1 didatangkan langsung dari Bogor, untuk usaha pembenihan.

Dikatakan, Nagari Ampalu sepantasnya dilirik untuk pengembangan perikanan dimasa mendatang, utamanya di Jorong Mangunai Tinggi yang sudah dirancang sebelumnya.

“Bila usaha tersebut berhasil, maka warga diharapkan tidak perlu bersusah payah lagi masuk hutan dengan resiko yang lebih tinggi.

Buktinya, kelompok itu selain menerima bantuan bibit melalui dana Pengembangan Usaha Mina Perikanan Budidaya (PUMPB) juga dana PNPM Mandiri perikanan sebesar Rp100 juta. Sehingga, pengembangan budidaya ikan di Mangunai berlanjut. Ke depan, instansi terkait diharapkan mengupayakan budidaya jenis ikan yang sesuai dengan suhu dan keberadaan air di Mangunai, selain nila nirwana,” ulasnya. (h/zkf)

94 Peserta Khatam di Masjid Baiturrahman

ZULKIFLI

PAYAKUMBUH,HALUAN — Sebanyak 94 peserta tahun ini mengikuti Khatam Quran di Masjid Baiturrahman, Payobasung, Payakumbuh Timur,

PESERTA khatam sedang mengikuti pawai

britis terkenal, sebagai nara sumber tunggal, dalam acara Hari Ibu, 22 Desember lalu. (h/smt)

KEGIATAN PEMBANGUNAN DI PAYAKUMBUH TAHUN 2011

Jangan Telat Setor Pajak Kegiatan PAYAKUMBUH, HALUAN — Wakil Walikota Payakumbuh H. Syamsul Bahri berharap, kinerja seluruh SOPD di Payakumbuh, lebih meningkat dari tahun-tahun sebelumnya.

Pimpinan SOPD diminta pro aktif, melakukan pengawasan seluruh kegiatan yang dirancang untuk dilaksanakan sepanjang 2011.

Wawako mengingatkan, jangan sampai ada staf keuangan yang terlambat menyetor pajak kegiatan dan sisa dana yang tak terbelanjakan.

Penegasan tersebut disampaikan Wakil Walikota H. Syamsul Bahri, dalam acara rapat koordinasi pemko di aula Balaikota di Bukik Sibaluik Payakumbuh, Rabu (27/12). Rapat dimpimpin Sekdako H. Irwandi, SH itu, didampingi Asisten I Drs. Richard Moesa dan Asisten II Ir. H. Yanuar, fokus mengevaluasi kegiatan 2011 selain membahas kegiatan HUT Kota Payakumbuh ke-41.

Wawako berharap, kegiatan SOPD berjalan sebagaimana mestinya, mencapai 100 persen. “Jangan sampai ada kegiatan yang direncanakan sampai gagal, karena alasan yang tak bisa dipertanggungjawabkan.

Pencapaian kinerja setiap SOPD yang minus, akan menjadi catatan bagi pimpinan dalam menilai kinerja pimpinan SOPD bersangkutan,” ungkapnya.

Sekdako Payakumbuh Irwandi, SH, menjelaskan, berdasarkan laporan Kepala DPPKA Payakumbuh Drs. Syafwal, MM dan Kabag Dalminbang Setdako Marta Minanta, ST, MT, kegiatan diprediksi bakal tercapai 92,08 persen. Diantara kegiatan tak terlaksana, berasal dari anggaran bantuan pemerintah pusat (DAK), karena alasan teknis. Terhadap pendapatan asli daerah (PAD) dan PBB, diprediksi bakal melampau target 100 persen.

Menghadapi kegiatan 2012, Sekdako Irwandi menegaskan, awal Januari seluruh kegiatan sudah rampung pemaketannya, sehingga sudah bisa dimulai proses pelelangannya. Bagian Dalminbang diminta untuk mengevaluasi SOPD yang lalai dalam persiapan kegiatan dimaksud. Pengadaan barang dan jasa, di Payakumbuh akan dilakukan lewat LPSE. Sekdako mengingatkan, setiap SOPD segera membuat laporan serah terima pengadaan barang dan jasa kepada kepala daerah. Setiap pembelian aset, diharapkan sudah tercatat pada setiap SOPD bersangkutan. (h/smt)

NET

yang berlangsung Rabu (28/ 12). Kegiatan Khatam Quran itu gabungan dari lima TPQ/ TPSQ, setelah 30 tahun tidak melaksanakan Khatam Al-

quran di masjid setempat.

Acara dihadiri Wakil Walikota Payakumbuh, Syamsul Bahri, Camat Payakumbuh Timur, Yunida Fatwa, Wakil

Ketua DPRD Payakumbuh, Sudirman Rosma, serta unsur Muspika Payakumbuh Timur dan ratusan orang tua/wali murid bersama masyarakat Payobasuang.

Wawako Syamsul Bahri dalam sambutannya sebelum melepas pawai peserta khatam mengatakan, setelah perhelatan Khatam Alquran selesai, diharapkan para peserta selalu membaca Alquran dengan berkala serta mempelajari makna yang terkandung di dalamnya.

Menurut dia, Alquran merupakan pedoman hidup bagi kaum muslim. Karena itu jangan puas untuk mempelajari kandungan Alquran tersebut.

Hendaknya murid TPQ/TPSQ menjadikan khatam sebagai awal untuk terus belajar membaca Alquran, karena dinilai masih banyak ilmu yang terkandung dalam Alquran yang harus digali.

Ketua Panitia Khatam

Alquran Masjid Baiturrahman, H. Yunirwan Dt. Siri Mudo menyebutkan, partisipasi masyarakat dalam membantu kegiatan Khatam Alquran cukup tinggi. Wali murid peserta khatam mengumpulkan iuran ditambah bantuan perantau. Sehingga prosesi kegiatan Khatam Quran yang telah dilaksanakan sejak dua bulan yang lalu berlangsung sukses.

Dikatakan, peserta khatam terdiri dari 56 perempuan dan 38 laki-laki.

Kegiatan yang berlangsung selama 3 hari itu, mulai 26 hingga 28 Desember 2011, dimeriahkan dengan berbagai lomba. Khusus untuk peserta Khatam Alquran disediakan hadiah berupa sepeda dan trophy bagi juara I dan juara II. Sedangkan untuk peringkat III, IV,V dan VI memperoleh lemari belajar serta hadiah hiburan buat semua peserta. (h/zkf)

Proyek yang sudah dikerjakan itu diantaranya, peningkatan jalan dengan dana DAK sebanyak 7 ruas, dan peningkatan jalan DAU 9 ruas. Sedangkan pekerjaan melalui proyek Dana Percepatan Pembangunan Infrastruktur Daerah (DPPID) sebanyak 58 ruas, dan sejumlah proyek pemeliharaan jalan yang juga didukung dengan dana DAK serta DAU. Kasi Peningkatan Pembangunan Sarana Jalan dan Jembatan, Yasril dan Kabid PSDA Dinas PU Payakumbuh, Muslim, yang ditemui secara terpisah Rabu (28/12) mengatakan, selain jalan, satu jembatan di Kecamatan Payakumbuh Timur, yang dibangun baru tahun 2011 juga rampung.

Pokoknya seluruh proyek tersebut dapat diselesaikan tepat waktu.

Menurut dia, kendala yang dihadapi saat pengerjaan proyek

adalah perubahan cuaca yang tidak menentu, terutama sebulan terakhir. Meski demikian, seluruh stake holder yang mengerjakan proyek di Payakumbuh, dapat menyelesaikan pekerjaan mereka hingga 100 persen.

Sementara itu, Kabid PSDA, Muslim, menyebutkan, untuk tahun 2011 ini, di Payakumbuh terdapat 29 paket pekerjaan di bidang PSDA. Pekerjaan itu masing-masing dua pekerjaan pembuatan beronjong sungai dan 27 pekerjaan merehab dan membangun daerah irigasi (DI).

Pekerjaan daerah irigasi tahun 2011 ini hampir mencapai sembilan puluh persen berada di Kecamatan Payakumbuh Selatan. Karena kawasan itu sebelumnya terkena dampak bencana alam air bah dan galodo tahun 2009, sehingga banyak saluran irigasi yang rusak. (h/zkf)

MENYAMBUT TAHUN BARU 2012

Randai Jambak Saiyo Tampil di Lembah Harau

LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Dalam rangka menyambut tahun baru 2012, kesenian tradisinal Randai Jambak Saiyo, Kecamatan Akabiluru, Kabupaten Limapuluh Kota, akan tampil di lokasi objek wisata Lembah Harau, untuk menghibur masyarakat yang akan berkunjung ke lokasi itu pada malam tahun baru.

Ketua kelompok Randai Jambak Saiyo, Nurdiati, dalam keterangannya kepada wartawan kemarin mengakui, Randai Jambak Saiyo seluruh anggotanya wanita.

Mereka diundang untuk memeriahkan acara malam tahun baru di objek wisata Lembah Harau, Kabupaten Limapuluh Kota, 31 Desember 2011 mendatang.

Kepercayaan yang diberikan Disbudpora setempat, kepada Randai Jambak Saiyo untuk tampil memperagakan kebolehannya tentu tidak akan disia siakan.

Hal itu menandakan persamaan derajat antara laki-laki dan perempuan atau sering disebut emansipasi wanita adalah hal yang memang seharusnya terjadi.

Namun bukan alasan bagi wanita untuk meninggalkan kodratnya sebagai istri dan ibu rumah tangga, karena kodrat sebagai wanita adalah anugerah Tuhan. Ia berani mendobrak dominasi laki-laki dalam kesenian tradisional Minangkabau, berupa tari randai, membentuk kelompok randai dari kaum ibu dengan nama Jambak Saiyo.

Menurutnya, kelompok Randai Jambak Saiyo yang seluruh anggotanya adalah perempuan merupakan salah satu bukti bahwa wanita juga bisa melakukan apa yang bisa dilakukan oleh laki-laki. Hal itu merupakan salah satu bentuk perjuangan emansipasi wanita yang dilakukan oleh ibuibu di Limapuluh Kota.

Meski demikian, pihaknya tetap menanamkan pada ang-

gota bahwa bagaimanapun berhasilnya seorang wanita, tetap harus menghargai suami.

Tentu saja jika sang suami juga berjalan dalam rel yang benar.

Kelompok Randai Jambak Saiyo, melakukan proses latihan rutin dua kali seminggu.

Setiap kali latihan anggota diharuskan meminta izin suami.

Karena latihan seringkali dilakukan malam hari, setelah ibu-ibu anggota yang mayoritas sebagai petani usai bekerja di sawah pada siang hari. Saat ini anggota Randai Jambak Saiyo berjumlah 17 orang wanita dengan usia antara 35-65 tahun.

Dikatakan, sebagian besar anggota randai memang sudah terbilang berusia senja. Tapi semangatnya hampir sama dengan kaum yang lebih muda.

Tari Randai Jambak Saiyo juga memiliki latar belakang sindiran bagi kaum muda Minangkabau. Karena saat ini generasi muda Minangkabau cenderung lebih menghargai budaya barat dari pada budaya sendiri.

“Kami juga ingin membuktikan pada generasi muda kita bahwa budaya dan kesenian Minangkabau tidak kalah dari budaya barat yang saat ini diagung-agungkan generasi muda. Seluruh kru dan anggota randai siap untuk tampil dimanapun kalau diundang, dengan mengangkat cerita Umbuik Mudo. Randai wanita ini diprediksi tidak kalah dengan randai laki-laki.

Pelatih randai yang sekaligus pelaku budaya di Limapuluh Kota, Saiful Hadi Dt. Bagindo Bosa Nan Kayo mengakui, randai Jambak Saiyo merupakan randai kreasi yang menabrak kebiasaan bahwa pemain randai biasanya didominasi oleh kaum lelaki.

Namun wanita juga tidak kalah penampilannya membawakan cerita dan tari randai. Buktinya, randai tersebut mendapatkan penghargaan ketika tampil dalam Pekan Muharram di Pasaman Barat, Sabtu (24/12) malam. (h/zkf)

24 SUMATERA BARAT

KAMIS, 29 DESEMBER 2011 M 3 SAFAR 1433 H

MENUTUP TAHUN 2011

RISWAN JAYA

DPRD Solsel Raun Lagi ke Jawa NET

Jelang Natal dan Tahun Baru 2012, aparat kepolisian dan TNI mendirikan posko pengamanan operasi lilin di sejumlah titik lokasi rawan kriminalitas

LINGKAR

BANTUAN — Korban banjir bandang (galodo) di Nagari Sungai Janiah, Kecamatan Gunung Talang, Joko Saputra (kanan) menerima uang bantuan dari Wakil Bupati Solok Desra Ediwan didampingi Kepala BPBD H Abdul Manan dan anggota DPRD Rusli Intan Sati, Rabu (28/12), di Koto Baru.

Rudinal Pimpin Demokrat Pasaman LB SIKAPING, HALUAN — Rudinal terpilih secara aklamasi pimpin Partai Demokrat Kabupaten Pasaman periode 2011-2016.

Terpilihnya Rudinal sebagai Ketua DPC Partai Demokrat sudah diprediksi oleh kalangan internal partai besutan presiden SBY tersebut.

Pasalnya, hampir keseluruhan dewan pimpinan kecamatan menyatakan mendukung penuh Rudinal yang keseharian adalah berprofesi seorang pengusaha di Pekan Baru Riau.

Sejak dibukanya Muscab II Partai Demokrat, persaingan tinggi terlihat antara ketua sebelumnya Adri Umar yang saat ini Wakil Ketua DPRD Pasaman. Muscab II, Rabu kamarin di Gedung Syamsiar Thaib Lubuk Sikaping, berjalan alot.

Sebelumnya Muscab II Partai Demokrat Pasaman dihadiri langsung oleh Bupati Pasaman H. Benny Utama. Benny Utama menyebutkan, sosok Ketua DPD Partai Demokrat Sumbar Capt H. Josrizal Zain adalah pribadi yang ia kagumi sejak lama. Dan itu terjadi saat dirinya masih menjadi Wabup Pasaman.

Partai Demokrat, kata Benny Utama, pada tahun 2014 adalah partai yang terbaik sebagaimana juga diakui oleh partai lain. Kabupaten Pasaman butuh sosok yang mau berpikir dan berbuat baik bagi daerah. Kemampuan masingmasing kader partai, di Kabupaten Pasaman, tambah Benny, rata-rata air, karena Pasaman juga termasuk daerah yang minus dari partai yang berbuat untuk Kabupaten Pasaman.

Secara kepartaian, tentunya di Demokrat kini telah terjadi pergantian generasi. Partai Demokrat Pasaman kini di bawah komando Rudinal, yang putra asli Duo Koto.

Perjalanan politik Rudinal, tentunya ditunggu-tunggu oleh kader Demokrat sendiri. Karena sosok Rudinal yang selama ini besar di perantauan, kini datang dan mengabdikan diri di kampung halamannya. Terpilihnya Rudinal secara aklamasi, tentu tidak terlepas dari pengunduran diri secara tiba-tiba Adri Umar dari pencalonan, sehingga memuluskan langkah Rudinal untuk memimpin Partai Demokrat Pasaman lima tahun mendatang di Kabupaten Pasaman. (h/tos)

KABUPATEN SOLOK

Korban Galodo Terima Bantuan

SOLOK, HALUAN — Sepuluh kepala keluarga (KK) korban gempa bumi tahun 2007 dan banjir bandang atau galodo Sungai Janiah, Kecamatan Gunung Talang tahun 2010 lalu, menerima bantuan uang dari Pemkab Solok, Rabu (28/12), di Koto Baru.

Bantuan diserahkan langsung Wakil Bupati Solok Desra Ediwan Anan Tanur didampingi Kepala BPBD H Abdul Manan dan anggota DPRD Kabupaten Solok Rusli Intan Sati. Kegiatan itu sempat diwarnai isak tangis dari masyarakat penerima bantuan. Bantuan tersebut merupakan dana kemasyarakatan untuk rehabilitasi dan rekonstruksi bagi rumah warga yang mengalami rusak berat dan rusak ringan.

Para penerima bantuan merupakan korban yang rumahnya rusak berat akibat gempa bumi dan galodo berdasarkan hasil verifikasi pendataan ulang pemerintah daerah setempat. Rumah warga yang rusak berat mendapat bantuan Rp15 juta,

dan rusak sedang Rp 10 juta. Total bantuan yang diserahkan Pemkab Solok berjumlah Rp 145 juta.

Dari ke 10 KK penerima bantuan, 5 diantaranya adalah rumah warga di Nagari Simpang Tanjung Nan Ampek, Kecamatan Danau Kembar, yang rusak berat. Masingmasing atas nama keluarga Johardi, Anirmawati, Rasidin dari Rawang Gadang. Lalu Kamar Rajo Mandaro di Teluk Kinari dan Jusnir di Kampung Dalam Tengah.

Sedang bantuan untuk dua warga korban galodo di Sungai Janiah, Kecamatan Gunung Talang, diterima oleh Joko Saputra dan Tasril dari Jorong Gurah. Sisanya adalah rumah warga yang mengalami rusak sedang.

“Atas nama masyarakat korban gempa dan korban galodo, kami menyampaikan ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada Pemkab Solok,” tutur Joko Saputra, sambil meneteskan air mata.

Dikatakan Joko, bantuan yang

diserahkan Pemkab Solok, diibaratkannya bak segelas air yang bisa mereka reguk di tengah gurun pasir tandus.

Pasalnya, bantuan tersebut sangat besar manfaatnya. Apa lagi, pasca musibah itu, perekonomian dan kehidupan mereka masih dalam kondisi terpuruk. “Bantuan uang tersebut akan kami manfaatkan dengan sebaik mungkin,” paparnya.

Dilain pihak, Wakil Bupati Desra Ediwan Anan Tanur mengatakan, bantuan yang diberikan tersebut merupakan bentuk kepedulian pemerintah kepada masyarakatnya yang tertimpa bencana.

Ditegaskan, uang bantuan tersebut sengaja diserahkan dalam bentuk tabungan atas nama rekening pribadi masing-masing masyarakat penerima bantuan. “Sehingga uang bantuan itu utuh diterima masyarakat dan mereka bisa mengambilnya di bank yang sudah ditunjuk sesuai kebutuhan dan keperluan masing-masing,” paparnya. (h/ris)

SOLSEL,HALUAN- Menjelang berakhirnya tahun 2011, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Solok Selatan kembali berkunjung ke Pulau Jawa. Kali ini rombongan wakil rakyat itu mengunjungi Jakarta sejak Selasa (27/12) hingga Jumat (30/12) mendatang.

Kapala Bagian Umum Sekretariat DPRD Solsel, Yuhernel saat dihubungi Haluan via handphone, Rabu (28/12) mengatakan, kepergian DPRD kali ini terkait program Bimbingan Teknis (Bimtek) dalam rangka pedoman penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) tahun 2012.

Rombongan legislatif itu melaju ke Jakarta dan menginap di salah satu hotel di sana.

Informasi yang didapat, rombongan melangsungkan Bimtek di Hotel Jayakarta. Peningkatan kapasitas perangkat daerah itu dilakukan bekerja sama dengan Lembaga Peningkatan Kapasitas Perangkat Daerah (LPKPD). “Kegiatan ini merupakan agenda yang telah disepakati dalam Bamus, guna meningkatkan kemampuan anggota dewan,” ujarnya.

Dikatakannya, kegiatan itu diikuti oleh seluruh anggota dewan yang berjumlah 25 orang dan didampingi Plt Sekwan Aswis dan beberapa Kabag di lingkungan Sekretariat DPRD Solsel. “Seluruh anggota dewan hadir, setiap harinya sudah disusun jadwal pemateri untuk memberikan wejangan demi meningkatkan kapasitas anggota dewan,” ucap Yuhernel.

Kasubid Pelayan dan Informasi Sekretariat DPRD Solsel mengakui tidak mengetahui dengan jelas daerah tujuan Bimtek. “Dewan memang sedang Bimtek ke Jakarta. Tapi saya tidak diberitahu kemana alamat tujuan. Karena itu saya tidak bisa memberikan penjelasan lebih jauh,” kata Yus, panggilan akrab Kasubid itu.

Seringnya dewan ke luar daerah luar provinsi mendapat tanggapan beragam dari masyarakat.

Ada yang tidak tahu harus memberikan komentar dan ada yang mengatakan bahwa kepergian itu dipandang negatif karena bertepatan dengan momen akhir tahun.

Anto, salah seorang masyarakat yang sedang mengemas barang dagangannya di Pasar Padang Aro mengatakan, “Saya tidak tahu urusan dewan. Kalau memang untuk perubahan ke arah yang lebih baik, silahkan saja,” ujarnya.

Lain halnya dengan Jasin, warga Muara Labuh yang kebetulan sedang berbelanja di hari pasarnya Padang Aro itu mengaitkan kepergian dewan dengan jalan-jalan dinas di akhir tahun.

Dikatakannya, “Kalau memang sering ke luar kota antar provinsi untuk belajar, baik bimtek maupun kunjungan kerja, tentu kita ingin aplikasinya kelak di daerah kita.

Kalau kepergian kali ini, barangkali ada momennya juga dengan jalan-jalan di akhir tahun,” jelasnya.

Salah seorang pejabat yang tidak mau disebutkan namanya berpendapat, kepergian anggota dewan kali ini sudah merupakan haknya. “Menurut hukum positif, dalam hal ini undang-undang, bimtek dapat dikatakan hak.

Namun yang sangat disayangkan adalah urgensi dari kegiatan itu mengingat sudah sangat sering dilaksanakan bimtek dan kunjungan kerja,” ujarnya. (h/col)

Anamis dan Pos Daya Entaskan Kemiskinan

TARUSAN, HALUAN-Mantan Menteri Koperasi, Subiakto Tjakra Werdaya berharap, melalui perancangan Program Adopsi Nagari Miskin (Anamis), dan Pos Daya di Pesisir Selatan, akan dapat mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan produktivitas masyarakat.

Subiakto menjelaskan, kemiskinan yang terjadi di Indonesia, terjadi secara struktural. Semua ini akibat, masyarakat tidak lagi memiliki akses kepada sumber-sumber ekonomi. Ditambah lagi dengan sistem ekonomi pasar bebas yang membuat kepentingan pemilik modal lebih mendapat tempat dari pada masyarakat kecil. Oleh sebab itu masyarakat kecil makin terpinggirkan.

Hal ini menyebabkan makin

lemahnya kekuatan perekonomian masyarakat.

“Semoga saja dengan adanya program Anamis dan Pos Daya, yang digagas oleh LKKS Sumatera Barat dan Yayasan Dana Sejahtera Mandiri, akan akan mampu mendorong pemberdayaan masyarakat kecil,” katanya.

Kesalahan yang terjadi saat ini adalah, dalam pelaksanaan pembangunan perekonomian nasional, peran negara telah dibatasi dan diserahkan kepada peran pasar, seperti kecenderungan perekonomian abad ini. Hal ini menyebabkan tujuan perekonomian nasional bukan lagi kemakmuran bersama, melainkan kemakmuran dan kesejahteraan orang per-orang.

“Yayasan Dana Sejahtera

mandiri merupakan salah satu yayasan yang ditinggalkan oleh mantan Presiden Soeharto.

Salah satu dari sekian banyak program dari yayasan ini adalah, pos pemberdayaan masyarakat (pos daya). untuk mendukung program tersebut, saya selaku Sekretaris Yayasan Dana Sejahtera Mandiri (Damandiri) siap mendukung rancangan ini,” tambahnya.

Ketua LKKS Sumatera Barat Nevi Irwan Prayitno berpendapat, Kabupaten Pesisir Selatan merupakan salah satu dari sekian banyak kabupaten yang memiliki potensi yang bagus. Karena itu, sudah selayaknya potensi yang ada didorong melalui program Anamis dan Pos Daya demi membantu memberdayakan keluarga kecil. Menurutnya, saat ini ada lima nagari di lima kabupaten kota di Sumatera Barat, yang dicanangkan mendapat program yang sama.

Bupati pesisir Selatan Nasrul Abit menyambut baik program yang dicanangkan oleh LKKS Provinsi Sumatera Barat dan Yayasan Damandiri ini. Ia menjelaskan, menurut data tahun 2005, tingkat kemiskinan di Pesisir Selatan 42 persen. Namun demikian,

RAHMAT HIDAYAT

Mantan Menteri Koperasi Subiakto Tjakra Werdaya, bersama Bupati Pesisir Selatan Nasrul Abit, dalam acara di Nagari Ampang Pulai Kec Koto XI Kab Pesisir Selatan, Rabu, (28/12).

pihaknya belum menerima data pada cacatan terakhir.

Upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat miskin terus dilakukan. Untuk mengelola Kabupaten Pesisir Selatan memang tidak mudah.

Negeri ini membentang sepanjang 250 km, dan 220 km diantaranya merupakan daerah pinggir pantai. Sebenarnya potensi pinggir pantai yang dimiliki sangat besar. Namun kelemahannya terletak pada sumberdaya manusia, dan

kemiskinan yang terjadi pada sebagian besar masyarakat.

Namun demikian, dengan adanya sinergi antara program Anamis dengan Pos Daya ini, akan dapat membantu perekonomian rakyat kecil. “Saya sangat berharap, dana yang dipinjamkan kepada kelompok, maupun keluarga dapat bersifat produktif. Sehingga dimasa mendatang sudah tidak lagi mau mendengar ada masyarakat Pesisir Selatan yang memintaminta bantuan,” katanya.(h/yat)