Harian Umum MEDIA GROUP
I klan 0751 4488700 Berlangganan 08116666333 Pengaduan 0751 4488702
SENIN
30 JULI 2012 M / 11 RAMADAN 1433 H Harga Eceran Rp2.500/eks, Harga Langganan Rp57.000/bulan
TERBIT 24 HALAMAN 064 TAHUN KE 64
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
Sesungguhnya orang-orang yang bertaqwa itu berada dalam taman-taman (syurga) dan mata air-mata air, sambil menerima segala pemberian Rabb mereka. Sesungguhnya mereka sebelum itu di dunia adalah orang-orang yang berbuat kebaikan.
(QS Adz Dzaariyaat 51:15-16)
04.54 05.04
12.28
15.51
18.30
19.42
SALAT TARAWIH DARURAT — Sejumlah jemaah melakukan salat Tarawih dengan kondisi darurat di Musala Muhanshar, Jalan M Hatta, Kota Panjang, Kecamatan Pauh, Padang, Minggu (29/7). Pascabanjir bandang yang melanda lima kecamatan di Padang Selasa lalu, meluluhlantakkan sejumlah rumah, tempat ibadah berupa masjid dan musala. Saat Ramadan ini, warga terpaksa memanfaatkan fasilitas apa adanya untuk menunaikan ibadah. RIVO SEPTI ANDRIES
Surga Tak Mungkin Dibeli Oleh:
ABDUL RAHMAN Wakil Bupati Solok Selatan “BARANGSIAPA berpuasa di bulan Ramadan karena iman dan mengharap ridaNya, maka diampunilah dosa-dosanya yang telah berlalu.” (Muttafaq Alaihi). Ramadan merupakan bulan yang penuh ampunan. Ampunan yang diberikan Allah kepada hamba-hamba-Nya yang dengan ikhlas menjalankan ibadah puasa. Ikhlas dalam bahasa arab adalah khalasha, artinya bersih, tiada bercampur, murni, terbebas dari. Ibarat membentang seutas tali, maka ikhlas itu adalah lurus, tidak membengkok, dan tidak bercabang.
>> SURGA TAK hal 11
KHAS
WARGA RAWANG CANDUANG GUGUAK BUNCAH
Rosi Dibunuh di Tapian SEORANG gadis terkenal ramah oleh warga, tewas mengenaskan di tapian. Besar kemungkinan, ia dirampok lalu dibunuh. Polisi memburu pelakunya. AGAM, HALUAN — Aksi perampokan tragis kembali terjadi di Agam. Seorang gadis, Rosi Fitriani, (28), warga Rawang Canduang Guguak, Kecamatan Candung, Kabupaten Agam ditemukan tewas mengenaskan dengan sekujur tubuh dipenuhi darah di tapian pemandian
umum, Jorong Canduang Guguk Katiak, Nagari Canduang Koto Laweh, Agam Sabtu (28/7). Diduga korban melakukan perlawanan saat akan dirampok oleh orang tak dikenal yang bersenjata tajam. Hal ini ditandai dengan ditemukannya luka gores pada jari kelingking kiri korban, yang diduga akibat aksi perlawanan korban yang mempertahankan harta dan nyawanya. Selain itu, kepala bagian belakang korban juga ditemukan luka-luka, yang diduga akibat dibacok perampok. Korban ditemukan pertama kali oleh eteknya, Yanti (35) di pemandian umum, sekitar pukul 11.00 WIB dalam keadaan tergeletak dengan sejumlah luka bacokan di bagian kepala korban.
Saat ditemukan korban sudah tidak bernyawa lagi, yang hanya mengenakan celana dalam. Di samping korban ditemukan seonggok kain cucian serta sejumlah piring, bekas cuciannya. Korban berada dalam posisi terlungkup. Terlihat darah segar masih keluar dari kepala korban. Diduga korban dibunuh sekitar satu hingga tiga jam sebelum ditemukan. Kejadian ini sempat membuat warga sekitar Canduang Agam menjadi geger. Di lingkungan keluarga dan masyarakat setempat, korban dikenal sebagai gadis baik-baik dan bekerja sebagai pengrajin sulaman di kampung tersebut.
Lifter Putri Indonesia Buka Peluang Medali LONDON, HALUAN — Lifter putri Indonesia Citra Febrianti membuka peluang untuk meraih medali pertama bagi Indonesia di ajang Olimpiade London 2012. Hingga pukul 22.30 WIB tadi malam, gadis kelahiran Pringsewu,
>> ROSI DIBUNUH hal 11
>> LIFTER PUTRI hal 11
AKDP TAK AJUKAN IZIN AJAP
Travel Liar Masih Leluasa Kondisi terakhir Yulia Vanesha di RS M Djamil Padang. Untuk operasi Vanesha dibutuhkan biaya sebesar lebih kurang Rp80 juta. DARA
Biaya Operasi Vanesha Terbentur Jamkesda SENSITIVITAS dan kedermawanan masyarakat terhadap masalah sosial dan yang kurang mampu, tampaknya belum memudar kendati kehidupan modern membuat manusia kian teralienasi. Merasakan derita orang lain dan meringankan bebannya sekaligus, banyak cara dilakukan publik.
>> BIAYA OPERASI hal 11
PADANG, HALUAN — Agaknya travel liar masih leluasa melayani penumpang saat mudik lebaran. Terutama untuk rute dalam provinsi di Sumbar. Sebab, meski Pemprov Sumbar sudah mengeluarkan Pergub No.36 tahun 2012 tentang angkutan Antar Jemput Dalam Provinsi (AJDP), namun transportasi sejenis travel yang dilegalisasi pemerintah ini belum dapat melayani penumpang saat mudik lebaran.
Pasalnya, sampai saat ini belum satupun perusahaan angkutan AKDP/ AKAP di Sumbar yang mengajukan permohonan. Padahal sosialisasi sudah dilakukan sampai ke tingkat bawah. Apalagi izin operasional AJDP ini diprioritaskan untuk perusahaan AKDP/AKAP yang sudah ada di Sumbar. Sementara untuk angkutan Antar Jemput Antar Provinsi (AJAP), sudah 13 perusahaan yang mengan-
tongi rekomendasi izin operasionalnya. Diharapkan, saat lebaran mereka sudah mengoperasikan armadanya melayani izin trayeknya yang diberikan. “Kita sedikit kecewa, karena belum satupun perusahaan AKDP yang meminta operasional AJDP ini. Padahal dulu mereka yang ngotot agar dibuat betul travel yang legal atau disebut AJDP,” terang Ketua Organda Sum-
>> TRAVEL LIAR hal 11
Usaha biro perjalanan atau sering disebut dengan travel, kini makin menjamur di kota padang, Minggu 29/07. sebagian besar travel tersebut belum memiliki ijin, dan sering menggunakan badan jalan Dr. Hamka, sebagai terminal. AMIR
RIBUAN MUSLIM ROHINGYA DIBUNUH
Pemerintah RI Agar Bertindak JAKARTA, HALUAN — Sejumlah lembaga masyarakat mendesak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengeluarkan pernyataan resmi mengecam Pemerintah
Myanmar yang membiarkan, bahkan cenderung terlibat dalam aksi pembantaian dan penindasan terhadap penduduk
>> PEMERINTAH RI hal 11
>> 02
Pembunuh Mandor Ditangkap..................................
>> 13
Puluhan Warung Dibongkar......................................
>> 14
Satu Kamar Hanyut.....................................................
2 UTAMA
SENIN, 30 JULI 2012 M 11 RAMADAN 1433 H
GUBERNUR IRWAN PRAYITNO
Buang Sikap Malas untuk Hindari Kemiskinan SAWAHLUNTO, HALUAN — Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno mengingatkan masyarakat untuk bekerja keras. Sebab, untuk keluar dari lingkaran kemiskinan, masyarakat mesti menghilangkan sikap malas dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini disampaikan Gubernur Sumbar ketika Safari Ramadan di Masjid Taqwa, Nagari Talawi, Kecamatan Talawi, Kota Sawahlunto,
Sabtu ( 28/7) malam. Hadir dalam acara tersebut Walikota Amran Nur, Kadis Pertanian Ir. Djoni, Kabiro Bina Sosial Drs. Jefrinal Arifin, MM, serta beberapa kepala SKPD di lingkungan Pemko Sawahlunto dan ratusan jamaah Masjid Taqwa Talawi. Selain menghilangkan sikap malas, kata gubernur, perlu ditumbuhkan jiwa bekerja sungguh-sungguh dalam menjalankan kegiatan.
Sebab, Tuhan memberi kemampuan kepada manusia sama. Tapi kenapa ada orang yang sukses dan masih ada juga orang yang malas. “Salah satu contoh, anak kita ada beberapa orang. Ada yang selalu meraih juara di sekolah dan ada yang tidak pernah dapat juara. Di sana dapat kita membedakan cara belajarnya,” kata Irwan. Gubernur dalam kesempatan itu, memberi apresiasi
terhadap masyarakat Kota Sawahlunto yang telah merespons berbagai program pemerintah. Hal itu dibuktikan dengan angka kemiskinan paling terendah (2 persen) di Sumbar.Mudah-mudah ini membuktikan bahwa orangorang Sawahlunto orang yang selalu mau bersungguh-sungguh dalam menyukseskan pelaksanaan pembanguan hari ini dan masa datang. Irwan juga menyampaikan
setiap program pembangunan yang dicanangkan pemerintah daerah tak akan berhasil tanpa partisipasi aktif masyarakat dalam pelaksanaannya. “Pemerintah daerah merancang program pertanian, perkebunan, pertanian dan sektor lainnya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, namun jika semua itu tidaklah akan ada artinya jika peran serta masyarakat masih rendah.
Gubernur mengatakan, saat ini setiap pelaksanaan program pembangunan difokuskan pada pemberdayaan masyarakat. Karena secara umum tujuan pembangunan tersebut untuk kesejahteraan masyarakat. Pelaksanaan pembangunan fasilitas pembangunan jalan, jembatan, irigasi dan lain-lain merupakan motivasi kepada masyarakat untuk juga memberikan kotribusi positif dalam memudahkan dan menunjang
IRWAN PRAYITNO kemajuan produktifitas masyarakat baik yang ada di nagari maupun yang ada di perkotaan. (h/*)
BNPB SERAHKAN BANTUAN
Korban Banjir Butuh Tenda BANTUAN BNPB—Wakil Gubernur Sumatera Barat, Muslim Kasim didampingi Kepala Pelaksana BPBD Sumbar, Yazid Fadhli dan Manejer Pusdalops BPBD Sumbar, Ade Edward, menyerahkan bantuan dari BNPB untuk korban banjir bandang di Limau Manis, Minggu (29/7) siang. Bantuan yang diserahkan tersebut adalah bantuan tanggap darurat untuk keperluan rumah tangga untuk seluruh korban banjir bandang di Kota Padang. Masing-masing korban mendapatkan paket senilai sekitar Rp1,5 juta. JOHN NEDY KAMBANG
NasDem Peduli Korban Banjir PADANG, HALUAN — Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasdem Sumbar, Drs. H. Apris Yaman, mengaku sangat prihatin dengan kondisi korban banjir bandang di Kota Padang. Karena itu, partainya telah mendatangkan bantuan makanan, pakaian dan eskavator ke lokasi perumahan warga. “Eskavator didatangkan untuk mempermudah akses jalan dengan menyingkirkan sisa-sisa lumpur, tanah dan
APRIS YAMAN
material banjir lainnya yang dimulai dari hari pertama setelah kejadian dan diperkirakan berakhir proses evakuasi tersebut pada Senin (30/7) ini,” kata Apris Yaman kepada Haluan, Minggu (29/7) kemarin. Di lapangan, terlihat masyarakat yang begitu antusias dengan kedatangan bantuan dari Partai NasDem. Asri (54), Pegawai Negeri Sipil di Dinas Pendidikan dan pemilik rumah yang berada di kompleks perumahan Tabing Banda Ga-
YAYASAN BINA SEJAHTERA LESTARI Kantor : Jl Raden Saleh No 23 Padang Sekretariat : Jl Batang Tarusan No 20 Padang Baru - Padang Telp/Fax : 0751 - 446789
PEMBERITAHUAN 036/Pngrs/YBSL/VII/2012 Sehubungan dengan perobahan Akta Yayasan Bina Sejahtera Lestari berdasarkan Akta No.10 tanggal 17 April 2012 yang telah diterima laporannya oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan SK No. AHU-AH.01.06-329 tanggal 14 Mei 2012 dan SK No AHU-AH.01.06343 tanggal 22 Mei 2012 dan Notulen Rapat Pembina tgl 9 Juni 2012 serta SK Keputusan Pembina No.021/SK-DPbn/YBSL/VI/2012 yang telah diterima juga laporannya oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan SK Nomor AHU-AH-01.06-484 tanggal 09 Juli 2012. Dengan ini kami beritahukan bahwa terhitung tanggal 9 Juli 2012, Susunan Organ Yayasan Bina Sejahtera Lestari yang baru yaitu : Organ Pembina, -Ketua -Anggota
: Drs. Hamzah : Drs. Syarief Ali, MA : Muhammad Kasief : Hendra Yoslan Nazir : Ruzalyan
Organ Pengurus, -Ketua Umum -Ketua -Sekretaris Umum -Sekretaris -Bendahara Umum -Bendahara Organ Pengawas, -Ketua -Anggota
: Aldrin : Viando Zami : Evino Sugriarta : Valdi Rizki Yandri : Hj. Rahma D : Sri Sumartini
: Desmiwarman : Djoni Wahab : Hendrizal
Bahwa sehubungan dengan hal tersebut di atas, kami beritahukan kepada Instansi Pemerintah, Instansi Swasta dan seluruh khalayak ramai sejak diumumkannya pemberitahuan ini maka yang berhak / berwenang menjalankan roda kepengurusan Yayasan Bina Sejahtera Lestari adalah kepengurusan baru yang telah disebutkan di atas. Bahwa apabila ada pihak-pihak yang mengaku dan mengatasnamakan Pengurus Yayasan Bina Sejahtera Lestari selain yang disebutkan diatas adalah tidak sah dan oleh sebab itu terhadap segala tindakan-tindakan hukum yang dilakukannya adalah menjadi tanggungjawab dari yang bersangkutan. Bahwa terhadap tindakan-tindakan hukum / kewajiban hukum yang selama ini belum diselesaikan oleh pengurus lama secara pribadi dengan mengatasnamakan yayasan kepada pihak lain adalah menjadi tanggungjawab pengurus lama. Demikian pemberitahuan ini kami sampaikan, agar khalayak ramai memaklumi adanya.
Padang, 27 Juli 2012 Organ Pengurus YAYASAN BINA SEJAHTERA LESTARI ALDRIN Ketua Umum
EVINO SUGRIARTA Sekretaris Umum
dang Permai RT 07 RW 01 mengungkapkan rasa suka di balik datangnya bencana dengan perhatian dari Partai NasDem. “Sungguh, kami sangat terharu,” katanya. Bantuan eskavator sangat berarti bagi masyarakat. “Lihat saja lumpur yang begitu tebal. Mana mungkin kami bersihkan hanya dengan peralatan seadanya seperti cangkul dan gerobak. Butuh waktu lama tentunya,” tuturnya seraya menunjuk eskavator dengan tipe WB93R tersebut. Hal senada juga di sampaikan Ketua RT 07 RW 01 Kelurahan Tabing Banda Gadang, Hendra (40). Partai NasDem juga akan memberikan bantuan berupa alat-alat atau kelengkapan sekolah kepada warga. “Kami juga memperhatikan pendidikan yang terganggu akibat bencana ini. Perkiraan Senin (30/ 7) atau Selasa (31/7), kami akan mendatangi warga untuk memberikan bantuan pendidikan berupa pakaian sekolah serta alat-alat kelengkapan belajar bagi anak-anak sekolah,” tambah Apris. (h/cw-eep)
PADANG, HALUAN— Bantuan makanan bagi korban banjir bandang cukup berlimpah. Mereka pun menolak bila donatur yang datang menyerahkan bantuan logistik.
Saat ini yang mereka butuhkan adalah tenda untuk berteduh. Terutama bagi mereka yang rumahnya hanyut diseret banjir atau rusak berat sehingga tidak bisa ditempati. Karena itu, Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim saat menyerahkan 24 paket bantuan BNPB untuk korban banjir bandang di Masjid Raya Limau Manih, Padang Minggu (29/7), di Padang menyigi (memeriksa-red) satu persatu bantuan yang akan diserahkan. Jangan sampai bantuan yang diberikan itu justru tidak dibutuhkan masyarakat. Setiap barang yang ditemui di kardus ditanyakan jenis dan kegunaannya. Bantuan BNPB berupa paket keluarga yang diserahkan saat itu, terdiri dari peralatan dapur, kebutuhan bayi, sandang, makanan siap saji, makanan tambahan gizi, selimut dan tikar. Nilai setiap paket mencapai Rp1,5 juta. “Kita tidak ingin bantuan yang diberikan itu tidak dibutuhkan para korban, sehingga bantuan menjadi
mubazir. Atau diberikan juga pada mereka tetapi kemudian diperjualbelikan. Kita tidak ingin hal seperti itu terjadi,” ujar Muslim Kasim. Salah seorang korban banjir bandang yang rumahnya hanyut, Adi (40 tahun), usai menerima paket bantuan menjelaskan, dia dan keluarga membutuhkan bantuan tersebut, karena memang rumahnya hanyut. Tidak ada satupun perabotan yang dimiliki. Begitu pula kebutuhan bayi sangat diperlukannya. Tetapi dia juga membutuhkan tenda untuk berteduh. Sebab tak mungkin menumpang terus di rumah keluarga dengan seluruh anak dan istrinya yang berjumlah lima orang. Di Limau Manih, sebanyak 24 keluarga kehilangan rumahnya. “Rumah kami hanyut disapu banjir. Kami butuh bantuan ini. Begitu pula keperluan bayi. Anak saya umurnya baru 10 bulan. Tetapi kami juga butuh tenda,” kata Adi yang saat ini masih menumpang di rumah kerabatnya. Muslim Kasim meminta, sebelum bantuan itu dibagikan agar diperhatikan benar siapa saja penerimanya dan apa saja yang dibutuhkannya. Bagi mereka yang tidak punya bayi, jangan pula dibagikan selimut bayi dan perlengkapan bayi lainnya. Menurut Yazid, dari data BPBD Sumbar diketahui jumlah rumah yang rusak berat dan hanyut di Kota Padang akibat banjir mencapai 400 unit. Namun mereka akan didata lagi untuk menentukan mereka yang benar-benar
butuh bantuan. Relokasi Korban Muslim Kasim juga mengatakan, bagi mereka yang bermukim di pinggir sungai atau di tikungan sungai, perlu dikaji untuk merelokasinya. Sebab sebagian lokasi perumahan warga, dulunya merupakan daerah aliran sungai. Ketika aliran sungai berpindah ke bagian lain, mereka mendiri rumah di lokasi aliran lama. Sehingga ketika banjir bandang, aliran sungai lama kembali dialiri air dan menghantam rumah yang berdiri di atasnya. Namun siapa saja yang perlu direlokasi, harus didata dulu. Bagi mereka yang rumahnya rusak berat atau hanyut dan memiliki tanah di lokasi lain, dapat pindah dengan sukarela. Tetapi yang tidak ada pilihan lain, hendaknya Pemko Padang memikirkan kelanjutan nasib mereka dengan mencarikan lokasi lain. Sedangkan untuk bantuan pembangunan rumah khusus rusak berat dan hanyut, BNPB akan membantu. Namun besarannya belum ditentukan karena sedang dalan pengkajian. Kementerian Sosial juga berkomitmen membantu korban banjir yang rumahnya rusak berat atau hanyut Rp10 juta. “Kita minta Pemko Padang memikirkan relokasi warga yang rumahnya hanyut atau rusak berat ini. Bagi mereka yang punya lahan di lokasi lain, bisa langsung dipindahkan dan dibantu pembangunan rumahnya. Sedangkan mereka yang tidak punya lahan, mungkin ini yang harus dipikirkan,” kata Muslim. (h/vie)
PEMERINTAH AKAN INVESTIGASI
REUNI SMEAN BUKITTINGGI
Akuisisi Batavia Bisa Batal
Alumni Bantu Kemajuan Sekolah
JAKARTA, HALUAN—Akuisisi Batavia Air oleh duo AirAsia Berhad dan PT Fersindo Nusaperkasa bisa saja batal, jika kepemilikan Batavia didominasi oleh investor asing. Soalnya, Kementerian Perhubungan tetap berpedoman pada UU No.1 tahun 2009 tentang penerbangan yakni kepemilikan saham mayoritas maskapai penerbangan lokal harus dimiliki investor dalam negeri. “Kalau dia (asing) melebihi (memiliki mayoritas saham) bisa sekali dibatalkan,” kata Kepala Bagian Hukum dan Humas Ditjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Israfulhayat kepada detikFinance, Minggu (29/7). Artinya porsi kepemilikan saham asing di airlines dalam negeri maksimal 49%. “Memang prinsipnya saham terbesar harus di nasional. Kenapa? Ini bicara hak angkut dan perlindungan nasional,” tambah Israfulhayat. “Misalkan terbang dari Indonesia ke Singapura atau ke Australia, nanti ditanyakan itu airline siapa?” paparnya. Pemerintah siap menginvestigasi atas nota kesepakatan AirAsia Berhad dan PT Fersindo Nusaperkasa dengan pendiri Batavia Air Yudiawan Tansari, yang telah ditandatangani Kamis (26/7) lalu. “Kita tentu akan lihat anggaran dasarnya. Kita memiliki kewenangan untuk melihat kepemilikan saham (AirAsia Berhad atau PT Fersindo Nusaperkasa),” ucapnya. “Investigasi juga dimungkinkan. Kita bisa lihat, kalau pemegang saham (PT Fersindo Nusaperkasa) terdiri dari A, B dan C. Masing perusahaan A,B,C ini kita masuk lagi. Siapa yang punya. Kalau ternyata
ada (asing) bisa jadi kebohongan publik,” imbuh Israfulhayat. Kamis lalu menjadi sejarah tersendiri, karena AirAsia Berhad dan PT Fersindo Nusaperkasa sepakat membeli mayoritas saham Batavia Air. Dengan kerja sama ini, Batavia dan Indonesia AirAsia berambisi menguasai 20% pangsa pasar penerbangan domestik dengan jumlah penumpang hingga 14 juta orang. Tak puas memiliki mayoritas saham, AirAsia Berhad dan PT Fersindo Nusaperkasa berniat menyuntikan modal US$ 20 juta-US$ 30 juta. Modal ini sebagai perbaikan layanan, teknologi reservasi Batavia Air agar serupa dengan standarisasi Air Asia. Kepala Pusat Komunikasi Publik Kemenhub Bambang S Ervan di Jakarta, kemarin mengatakan, pihaknya belum menerima surat resmi dari AirAsia Berhard terkait akuisisi yang dilakukan atas Batavia Air. “Pada saat dilakukannya MoU tersebut belum ada surat resmi kepada kami,” jelasnya. AirAsia memang sudah menyampaikan niat akuisisinya tersebut, tapi baru sebatas konfirmasi informal. “Tapi secara informal mereka (Air Asia) sudah menelepon kepada kami akan melakukan akuisisi terhadap Batavia Air. Katanya juga mereka sudah mengirimkan surat pernyataan resmi mengenai akuisisi ini kepada Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Tapi hingga saat ini kami masih belum menerima surat tersebut,” kata dia. Seperti diketahui, AirAsia Berhad dan PT Fersindo Nusaperkasa mengakuisisi 100 persen kepemilikan saham PT Metro Batavia (Batavia Air) dengan nilai investasi USD80 juta. (h/dtn)
BUKITITNGGI, HALUAN — Reuni Akbar SMEA Negeri Bukittinggi sekaligus dalam rangka memeriahkan peringatan 25 tahun berdirinya sekolah itu, bakal menghadirkan sejumlah alumni yang dinilai sukses dan berperan di level nasional. Diantaranya Prof Dr.Syamsul Amar, Prof Dr. Yuniawardi dan Ediwar salah seorang manajer di Indosat. Sekretaris Panitia Asraferi Sabri, yang juga Wali Nagari Pasie, Agam ini kepada wartawan kemarin menuturkan, acara reuni akbar sekaligus peringatan 25 tahun berdirinya sekolah tersebut, yang bakal diselenggarakan awal September nanti, sudah mendapat respon lebih dari seribu orang alumni. Ketua Ikatan Alumni SMEA Negeri Bukittinggi, Irza, yang sengaja datang dari Jakarta, juga membenarkan acara reuni merupakan sebuah kerinduan sesama angkatan. Namun dengan berkumpulnya para alumni dari semua angkatan, tentu saja tak melupakan aspek sosial dan kebajikan yang akan jadi kenangan bagi generasi selanjutnya. Acara reuni ini juga dikemas dengan kegiatan donor darah dan gerak jalan santai sambil mengunjungi beberapa tempat yang di nilai bersejarah oleh para alumni. SMEA Negeri Bukittinggi, di era 70-an juga terkenal dengan grup band wanita pertama di Sumatera Barat. “Mereka semua masih hidup, dan kita usahakan mereka dapat hadir. Namun karana faktor usia, rasanya tak mungkin lagi mereka tampil atau show sebagai pemain musik wanita,” tambah Irza. Reuni Akbar SMEA Negeri Bukittinggi yang sekarang lebih dikenal dengan sebutan SMK Negeri 2 Bukittinggi, ini juga akan diselingi diskusi dengan pihak sekolah untuk menyusun langkah strategis guna membantu kemajuan sekolah, seiring dengan tuntutan kemajuan pembangunan dan teknologi. (h/sms)
EKONOMI BISNIS 3
SENIN, 30 JULI 2012 M 11 RAMADAN 1433 H
Garuda Bantu Korban Banjir Bandang PADANG,HALUAN— Bantuan untuk korban banjir bandang terus mengalir.
BANTUAN GARUDA — Posko Kesehatan gratis dari Garuda Indonesia di lokasi Banjir Bandang, yang digelar 28-31 Juli 2012. DARA
Kali ini, PT Garuda Indonesia membantu korban banjir bandang senilai Rp150 juta, selama empat hari berturutturut sejak 28-31 Juli. Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Vice President Bussines Support Garuda Indonesia, Boedi Soeharto. Ia juga didampingi Ridwan Edi yang merupakan ketua BKPL Garuda Indonesia, serta Sales Manager Garuda Indonesia Cabang Padang Laras Widianto. Adapun bantuan yang diberikan Garuda Indonesia ini tersebar di dua titik yakni di kelurahan Gurun Laweh Kecamatan Nanggalo dan Limau Manis, Kecamatan Pauh. Kegiatan ini berlangsung dari tanggal 28-29 Juli untuk pembagian sembako sedangkan untuk pengobatan akan diperpanjang hingga
Semen Padang Peduli Bantu Korban Banjir SEMEN Padang Peduli kembali bergerak cepat membantu korban bencana alam. Dengan menurunkan Tim Reaksi Cepat (TRC) selama tiga hari, Jumat (27/7) hingga Minggu (29/ 7), tim Semen Padang bahu membahu membantu pemulihan sarana prasarana milik masyarakat dan umum pasca banjir bandang Padang, Selasa (24/7) lalu. Tim ini merupakan tim bantuan lanjutan dari Semen Padang Peduli, karena sejak Rabu (25/7) tim Semen Padang Peduli juga sudah bertugas di lapangan, memulihkan jalur Sungai di Limau Manis, Padang Besi, membuka posko kesehatan di Limau Manis, dan memberikan bantuan sembako kepada masyarakat. Koordinator Lapangan TRC Semen Padang Peduli, Kiki Warlansyah, menjelaskan, pada hari Minggu, timnya melaksanakan tugas melakukan pembersihan ruang kelas di SMAN 12, akses jalan menuju SMAN 12, pekarangan dan area parkir SMAN 12 , dan pembenahan arus sungai di Jembatan Padang Besi. Tim berkekuatan 45 personil, dengan peralatan pendukung 1 unit skid loader, 1 unit Mobil Pemadam Kebakaran Damkar, 1 unit strada, 1 unit bus, 1 unit pompa air dan peralatan kebersihan. Sebelumnya, Sabtu (27/8), tim melakukan perbaikan arah arus sungai di dekat Jembatan Padang Besi dan di Limau Manis, pembersihan SD 19 Baringin, dan pembersihan Musholla di SMAN 12 Padang Nanggalo, dengan mengerahkan 1 unit Damkar, 1 unit skid Loader, dua unit exavator, 1 unit Bus, 1 unit strada, 1 unit pompa air dan alat-alat kebersihan. Sementara pada Jumat (27/7), tim membersihkan lumpur di Kantor Lurah, LPM, ruang kelas PAUD di Kelurahan Baringin. Tim juga menyerahkan pakaian layak pakai di posko bencana Kel. BeringinTarantang.
FOTO BERSAMA — Tim relawan Semen Padang dilepas Direksi dan Komisaris di Kantor Pusat. Lurah Baringin, Rafjon menyampaikan terimakasih yang tidak terhingga atas bantuan dan kepedulian yang tinggi dari Semen Padang. Banjir bandang yang melanda Baringin, Selasa (23/7), mengakibatkan 50 rumah rusak, merusak dan menggenangi kantor lurah, kantor LPM, PAUD, SD 19, Puskesmas Pembantu, tiga saluran irigasi, Masjid Nurul Wujud, tapak jembatan, geronjong sungai, dan 18 ha sawah masyarakat. Jumlah kepala keluarga terkena dampak bencana adalah sebanyak 67 kepala keluarga (KK). Dilepas Dirut Tim Reaksi Cepat Semen Padang Peduli dilepas Dirut PT Semen Padang Munadi Arifin, Jumat (27/7) dari Kantor Pusat Semen Padang. Hadir dalam acara pelepasan, antara lain, Komisaris Basril Basyar, Direktur Produksi Toto Sudibyo, Ketua Serikat Pekerja
ALAT berat Semen Padang berusaha menormalisasi jalur sungai di Padang Besi.
Semen Padang (SPSP) Harmen A Nashar, Sekretaris Perusahaan Firdaus, Kabiro Humas Daconi, Kabiro CSR Ampri Satyawan, Kabiro GCG dan Manajemen Risiko Hasfi Rafiq, dan Pengurus SPSP Ahmad Firdaus, dan Zulkarnain Z Lubis. Dirut PT Semen Padang, Munadi Arifin ketika melepas tim reaksi cepat menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada tim yang telah bersedia melakukan kegiatan sosial ini. Dia juga mengingatkan bahwa kegiatan ini tidak hanya bermakna tanggap darurat saja, tetapi bagaimana Semen Padang juga mampu berinteraksi langsung dengan masyarakat yang terkena dampak bencana. Di akhir sambutannya, Munadi berpesan agar tim mampu mengerjakan tugas inidengan sebaik-baiknya, serta lakukan komunikasi yang baik dengan masyarakat. (*)
TIM Reaksi Cepat Semen Padang membantu membersihkan Kantor Lurah dan LPM Baringin.
Selasa (31/7) mendatang. “Untuk bantuan kesehatan telah dilaksanakan di dua titik sejak tanggal 28 Juli lalu. Adapun bantuan kesehatan yang pada mulanya berakhir pada tanggal 29 Juli, diperpanjang dua hari lagi sampai Selasa 31 Juli pukul 16.00 WIB. Hal ini dilakukan karena bantuan obat-obatan yang diberikan masih banyak. Tidak tertutup kemungkinan untuk bantuan kesehatan akan ditambah satu titik lagi yakni daerah batu busuak. Target dari Garuda Indonesia sendiri adalah 1000 pasien untuk pengobatan,” papar Ridwan Edi, Ketua BKPL Garuda Indonesia kepada Haluan. “Bantuan PT Garuda Indonesia ini merupakan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) yang bekerjasama dengan Branch Office Garuda Indonesia Padang dan Angkatan Udara Republik
Indonesia (AURI). Kita juga berkoordinasi dengan kecamatan masing-masing dimana pada tanggal (29/7) juga dilaksanakan buka puasa bersama di kelurahan Pauh Limau Manis. Ini merupakan wujud kepedulian Garuda Indonesia terhadap bencana alam yang terjadi di Padang.” tambah Edi. Dana bantuan yang diberikan Garuda Indonesia didonasikan untuk lebih kurang 500 KK. “Kalau dilihat dari jumlah korban, misalnya untuk daerah Nanggalo saja tidak lebih dari 250 orang, tetapi kita tetap berikan semua bantuan kepada penduduk sekitar,” urai Edi. Jenis bantuan yang diberikan diantaranya bantuan makanan dan minuman, seperti makanan bayi, susu, air mineral, biscuit, teh, kopi, serta gula. Selanjutnya juga ada berupa baju, handuk,
selimut, baju, serta bantuan obat-obatan. “Pada awalnya bantuan yang dianggarkan sebesar Rp150 juta tetapi sepertinya lebih,” jelasnya lagi. “Saya lihat dengan perkembangan yang ada, hal ini merupakan kebutuhan taktis, yakni, ketika ada kejadian makan kita akan langsung respon. Untuk berkelanjutan nanti, kita akan adakan evaluasi dan akan terus berkoordinasi dengan kementrian BUMN. Biasanya aka nada instruksi dari kementrian BUMN. Jadi ini merupakan bentuk respek dari Garuda Indonesia terhadap lingkungannya. Untuk daerah Padang, Garuda Indonesia melihat bahwa peran dari masyarakat padang ini yang memberikan kontribusi besar dalam penggunaan maskapai kami, jadi kami akan kembalikan lagi kepada masyarakat.,” tutupnya. (h/cw-dra)
4 EKONOMI BISNIS PERBANKAN BRI Raup Laba Rp8,61 Triliun J A K A R TA , HALUAN — PT Bank Rakyat Indonesia Tbk ( B B R I ) mencatatkan laba bersih sepanjang semester I2012 sebesar 26,83 persen dari Rp6,79 triliun menjadi Rp8,61 triliun. Laba yang diperoleh sebagian besar berasal dari hasil pencapaian usaha operasional Bank BRI. Direktur Utama BRI Sofyan Bashir menjelaskan pendapatan bunga perseroan naik 2,5 persen dari Rp23,07 triliun menjadi Rp23,6 triliun. Sementara pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) naik 3,1 persen dari Rp16,64 triliun menjadi Rp17,15 triliun. “Sementara fee based income (FBI) naik 13,8 persen menjadi Rp3,6 triliun,” kata Sofyan saat konferensi pers di kantor BRI Jakarta, akhir pekan lalu. Di sisi kredit, perseroan mampu menyalurkan kredit sebesar 14,67 persen dari Rp 265,82 triliun menjadi Rp 304,81 triliun. Perseroan berhasil meningkatkan portofolio kredit mikro sebesar Rp12,62 triliun meningkat 15,03 persen dari Rp83,97 triliun menjadi Rp96,59 triliun. Pertumbuhan kredit mikro terlihat semakin kencang jika dilihat dari tren pertumbuhan secara kuartalan. Pada kuartal I-2012 pertumbuhan kredit mikro sebesar Rp 1,59 triliun sedangkan di kuartal II-2012 menjadi sebesar Rp 4,81 triliun. “Sehingga secara kuartalan, pertumbuhan kredit mikro mengalami kenaikan sebesar 3 kali lipat,” katanya. Sementara untuk penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR), perseroan menyumbang porsi terbesar dalam realisasi penyaluran KUR dibandingkan bank penyalur KUR lainnya. Oustanding KUR Bank BRI pada kuartal II-2012 sebesar Rp 17,73 triliun dengan total debitur sejumlah 2,04 juta debitur. Di sisi dana pihak ketiga (DPK), perseroan mencatatkan kenaikan 25,97 persen dari Rp 294,63 triliun menjadi Rp 371,14 triliun. Kontribusinya yaitu giro Rp 74,52 triliun (naik 20,08 persen), tabungan Rp 155,72 triliun (naik 41,96 persen) dan deposito Rp 140,9 triliun (naik 37,96 persen). Dengan adanya peningkatan penyaluran kredit dan pertumbuhan DPK, maka komposisi Loan to Deposit Ratio (LDR) Bank BRI menjadi sebesar 82,13 persen. Sementara rasio kredit bermasalah (non performing loan/NPL) gross turun dari 3,64 persen menjadi 2,38 persen. Sementara NPL net turun dari 1,02 persen menjadi 0,55 persen. Adapun marjin bunga bersih (net interest marjin/NIM) turun dari 9,88 persen menjadi 8,49 persen. Sedangkan rasio biaya operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO) turun dari 69,44 persen menjadi 61,81 persen. Rasiorasio profitabilitas seperti Return on Asset (ROA) mengalami peningkatan dari 4,44 persen menjadi sebesar 4,87 persen. Sementara Capital Adequacy Ratio (CAR) naik dari 14,79 persen menjadi 16,00 persen. (h/kcm)
X
SENIN, 30 JULI 2012 M 11 RAMADAN 1433 H
Penjualan Oven Alumunium Meningkat
PADANG, HALUAN — Menjelang hari raya Idul Fitri 1433 Hijriah, penjualan oven aluminium yang biasanya dipakai untuk membuat kue di sejumlah pedagang di Pasar Raya Padang meningkat drastis. Permintaan oven aluminium ini mengalahkan oven lainnya yang menggunakan listrik. Abrar, 45, salah seorang pedagang di Pasar Raya Padang mengaku tingginya permintaan itu setidaknya sudah terjadi dalam lima hari di bulan puasa kali ini. Setidaknya, sudah ada sekitar 20 unit oven yang laris terjual selama Ramadan. “Selama puasa ini sudah banyak yang membeli oven untuk menghadapi lebaran nanti,” katanya. Ia sendiri sudah mempersiapkan stok oven tiga kali lipat dari jumlah sebelumnya. Biasanya, setiap menjelang lebaran pesanan pembuatan oven ini akan semakin meningkat. Mengenai harga oven, dijelaskannya, sesuai dengan ukuran dan tipe masing-masing. Misalnya saja untuk oven merek hock. Oven ini mempunyai ukuran yang berbedabeda. Untuk ukuran 3 dijual dengan harga Rp295 ribu rupiah. Sedangkan untuk oven yang nomor 4 dijual dengan harga Rp245 ribu rupiah. “Untuk harganya juga beragam. Mulai harga termurah hingga termahal ada. Untuk harga murah itu biasanya terbuat dari bahan yang sama tetapi tipis, sedangkan yang mahal itu bahannya tebal,” jelasnya. Pedagang lainnya, Hermen, 66, mengaku, penjualan alat pembuat kue diawal ramadhan ini meningkat dratis hingga lebih dari 50 persen dibandingkan hari-hari biasa. Pembelinya pun tidak hanya berasal dari kota Padang saja, tetapi juga berasal dari luar daerah seperti Solok, Sawahlunto, Sijunjung dan sebagainya. Pembeli juga bervariasi dari rumah tangga hingga perusahaan catering yang menyediakan kue selama lebaran. Hermen mengaku, lonjakan permintaan alat pembuat kue dan juga kue lebaran biasanya terjadi dua hari menjelang lebaran. Ia juga yakin keuntungan yang didapat tahun ini akan lebih besar dibandingkan lebaran tahun sebelumnya.(h/hel)
SELAMA Ramadan, penjualan oven alumunium di Pasar Raya Padang jauh meningkat dibanding hari-hari biasa. HELDI
BTEL PEDULI PADANG — Area Manager PT Bakrie Telecom Tbk Padang, Yunus Sapang (kiri) memberikan bantuan kepada koordinator posko bantuan di RT01/02 Kelurahan Gurun Laweh, Kecamatan Nanggalo, Padang. Bantuan yang diberikan berupa sembako, dan beberapa unit wifone Esia untuk hotline centre. IST
KENAIKAN HARGA KEDELAI
Penjualan Tahu dan Tempe Masih Normal PADANG, HALUAN — Kenaikan harga kedelai saat ini ternyata tidak terlalu berpengaruh bagi persediaan tahun dan tempe di pasar tradisional di Kota Padang. Persediaan tahu dan tempe serta penjualan dikalangan pedagang di pasar tradisional terlihat masih lancar dan belum terpengaruh akibat kenaikan harga bahan baku tahu dan tempe tersebut. Berdasarkan pantauan Haluan dibeberapa pasar tradisional yang ada di kota Padang terlihat ketersediaan tahu dan tempe yang masih normal, sama seperti hari-hari biasanya. Tidak hanya itu, harga yang ditawarkanpun masih sama dengan hari-hari biasa. Cakni, 44, salah seorang pedagang tahu dan tempe di Pasar Raya Padang mengaku, kenaikan kedelai yang merupakan bahan
baku pembuatan tahu belum berpengaruh terhadap produksi tahu dari pabrik-pabrik pembuatan tahu serta tempe tersebut. Ini dibuktikan dengan masih lancarnya stok tahu dan tempe yang masuk dari tingkat produsen ke pengecer seperti dirinya. “Sama sekali belum ada pengaruhnya kok, saat ini saya masih lancar mendapatkan tahu dan tempe dari produsen tahu dan tempe tersebut. Harganyapun masih sama dengan hari biasa,” kata Cakni kepada Haluan, Kemarin. Tidak hanya Cakni, Ita, 53, pedagang lainnya di Pasar Alai Padang juga mengakui hal yang sama. kenaikan harga kedelai yang beberapa hari ini marak diberitakan dimedia-media massa belum berimbas kepada penjualan tahun khususnya di Kota Padang ini. Pasokan
barangpun masih sama dengan hari-hari biasa. Sementara itu, jual beli juga masih terlihat sangat lancar. “Kita menjual tahu dengan harga Rp2.500 untuk setiap potongan tahu dan Rp4 ribu untuk harga tempe, masih sama dengan sebelumnya,” jelasnya. Hal ini didukung oleh pengakuan Olan, salah seorang ibu rumah tangga asal Kelurahan Alai Parak Kopi, Kota Padang. Menurut wanita yang mengaku penggemar tempe ini, saat ini ia sama sekali tidak sulit untuk mendapatkan tahu maupun tempe di pasar-pasar tradisional. “Tidak ada bedanya kok, harganya masih sama, ketersediaan pasokan tahu dan tempe di pasar tradisional masih banyak,” pungkasnya. (h/hel)
SELERA
GRAND INNA MUARA
Sajikan Pilihan Takjil Terbanyak PADANG,HALUAN — Hotel Grand Inna Muara tidak menyia-nyiakan Bulan Ramadan untuk menarik pengunjungnya. Selama Bulan Ramadan, hotel ini memberikan paket khusus. Hotel Grand Inna Muara Padang menghadirkan promo kamar deluxe yang ditawarkan dengan harga Rp628 ribu/ nett/kamar/malam. Paket kamar Ramadan ini sudah termasuk berbuka, atau makan malam untuk 2 orang, sahur, serta pajak dan pelayanan sebesar 21%. “Selain itu, Hotel Grand Inna Muara Padang menawarkan paket Ramadan murah yakni Rp80 ribu/nett/pax.
Mengapa kami katakan murah, karena di sini kami menyediakan berbagai macam takjil pilihan yakni 9 macam dan ini merupakan yang terbanyak dibanding hotel-hotel kota Padang lainnya,” kata Agus Muttaqien Asst FBM Hotel Grand Inna Muara. “Begitu juga dengan menu utama, kami menyajikan 5 menu utama yang telah disusun oleh manajemen secara berbeda setiap harinya. bagi mereka yang memesan dalam jumlah besar, bisa dipilih menu lain di hari yang berbeda yang akan disajikan walaupun tidak di hari yang sama,” tambahnya. Grand Inna Muara, juga memiliki free function yang
besar yang bisa menampung 1000-1500 orang. Jadi bagi mereka yang memiliki rekanan lebih besar bisa memanfaat ruangan ini. Adapun menu andalan dari Grand Inna Muara ini adalah ayam batokok lado hijau dan buntut bakar. Untuk berbuka puasa akan disediakan takjil, Appetizer, soup, main course, serta dessert. Untuk pemesanan paket ramadhan ini minimum untuk 50 orang. Sebelum berbuka puasa, aka nada acara kultum sebelum berbuka oleh ustad yakni pada jam 17.45 WIB. Adapun untuk contoh menu di hari Selasa, untuk Takjil akan menyajikan Kurma, Es
kelapa muda, kolak campur, bubur sum sum, kue talam ubi, bluder tape, bingkuang pie, pudding kelapa, sosis solo. Untuk appetizer yakni gadogado dan rujak buah. Sedangkan untuk soup, aka nada soto Bandung. Main Course (makanan utama) akan menyajikan nasi putih, ayam batokok lado hijau, gulai tunjang, pergedel jagung, pock coy tofu, acar, samba lado ati serta kerupuk. Yang terakhir untuk dessert yakni irisan buah segar. Untuk makanan, akan diolah oleh Excekutif chef Yofiar Andian yang telah berpengalaman di kapal pesiar, Freeport, Ciputra, dan hotelhotel lainnya. (h/cw-dra)
GRAND Inna Muara
BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : BARU DATANG MESIN CANON IR 5000 & CANON IR 6000 DARI JEPANG DRUM BARU HARGA NEGO
AN PERSEDIA S A T A B R E T CANON IR 8500 = Rp.
28 juta
BERYL COPY CENTRE
Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495
NASIONAL 5
SENIN, 30 JULI 2012 M 11 RAMADAN 1433 H
SENGKETA LAHAN
Anak Petani Tewas Tertembak JAKARTA, HALUAN-Sengketa agraria kembali menelan korban. Angga bin Darmawan, anak petani (12 tahun) tewas tertembak aparat Brimob di desa Limbang Jaya, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan. Angga menjadi korban saat terjadinya bentrokan antara petani dengan polisi. Penembakan itu terjadi sekitar pukul 17.00 WIB, Jumat (27/7). Selain Angga, ada beberapa warga juga mengalami luka tembakan dan kritis yakni Jessica (perempuan, 16 tahun), Dud binti Juning (perempuan 30 tahun), Rusman Bin Alimin (Laki-laki, belum diketahui umurnya), dan satu lagi belum diketahui namanya.
Ketua Umum SPI, Henry Saragih mengecam keras cara kekerasan seperti ini. “Setiap konflik agraria tetap disertai pelanggaran HAM, terutama terhadap kaum tani. Petani selalu ditempatkan sebagai pihak yang salah dan kalah,” ujar dia dalam keterangan pers Serikat Petani Indonesia (SPI) yang diterima haluan kemaren. SPI menilai tindakan polisi ini dalam rangka menye-
NOTES Goenawan Mohamad Goenawan Soesatyo Mohamad (lahir di Batang, 29 Juli 1941; umur 71 tahun) adalah seorang sastrawan Indonesia terkemuka. Ia juga salah seorang pendiri Majalah Tempo. Goenawan Mohamad adalah seorang intelektual yang punya wawasan yang begitu luas, mulai pemain sepak bola, politik, ekonomi, seni dan budaya, dunia perfilman, dan musik. (h/wkp)
Tolak Angin Bantu Panti Asuhan JAKARTA, HALUAN — Perhatian dan bantuan untuk warga kurang mampu, termasuk anak-anak di panti asuhan selalu diberikan perusahaan jamu Sidomuncul. Bersama IWAPI, akhir pekan lalu, Dirut Sidomuncul Irwan Hidayat didampingi bintang iklan Tolak Angin Piyu Padi, berbagi kasih dengan 1.100 anak panti asuhan di Karawang dan Purwakarta. Bantuan tersebut secara simbolis diterima oleh Wakil Bupati Karawang dr. Cellica Nurrachadiana. Sementara, bantuan berupa bingkisan alat tulis dari IWAPI diserahkan oleh Ketua DPP IWAPI & WITT Nita Yudi kepada lima anak panti asuhan yang mewakili. Bantuan ini nantinya akan dibagikan kepada 700 anak Panti Asuhan di Karawang dan 400 anak Panti Asuhan di Purwakarta. Acara berbagi kasih dengan anak-anak panti asuhan telah dilakukan Sidomuncul melalui produk Tolak Angin dan Kuku Bima Energi sebelum awal Ramadhan, kepada
1.000 anak Panti Asuhan Kota Bogor dan 1.000 anak Panti Asuhan di Banjarmasin dengan memberikan bantuan uang tunai masing-masing senilai Rp 100 Juta. Bantuan kepada Panti Asuhan adalah merupakan salah satu program CSR yang dilakukan Sidomuncul pada tahun 2012 selain baksos operasi katarak gratis untuk 12.000 mata bagi penderita buta katarak di Indonesia. Direncanakan pada tahun 2013 program CSR bantuan kepada Panti Asuhan di berbagai daerah di Indonesia akan diteruskan. Irwan Hidayat mengatakan bahwa kegiatan seperti ini jauh sebelumnya pernah dilakukan pada dua tahun lalu dan ini akan digalakkan kembali. Pada tahun 2011 dan 2012, program CSR lebih kepada baksos operasi katarak gratis bagi masyarakat kurang mampu. “Harapan kami, semoga bantuan yang kami berikan ini dapat bermanfaat,” tutupnya. (h/atv)
DIRUT Sidomuncul Irwan Hidayat dan bintang iklan Tolak Angin Piyu Padi, di antara anak-anak panti asuhan di Karawang, akhir pekan lalu. IST
lesaikan konflik agraria antara petani Ogan Ilir dengan PTPN VII yang kembali memanas sejak 17 Juli 2012. Dengan dalih mengamankan aset PTPN VII, pihak Brimob menyisir setiap desa untuk mencari petani yang mereka duga berpotensi menggerakkan massa. “Pembaruan agraria sudah memang tidak bisa ditawar lagi, kalau pemerintah tidak bergerak cepat, merumuskan dan mengimplementasikan pembaruan agraria ini, kami tidak tahu berapa banyak lagi petani dan masyarakat tidak bersalah yang akan menjadi korban akibat konflik agraria,” ujar Henry. Salahi Protap Kasus penembakan anak petani di tengah kerusuhan massa itu terus bergulir. Anggota Brigade Mobil (Brimob) dinilai melanggar prosedur tetap (protap) Polri. Itu ditegaskan Komisioner Komisi Kepolisian Nasional, Hamidah Abdurrachman seperti dilansir tempo, Ahad (29/7). Menurutnya, polisi memang boleh menembak dalam keadaan terdesak tapi tidak boleh diarahkan ke organ vital seperti kepala, jantung atau bagian lain. “Sebelumnya, polisi harus memberikan tembakan peringatan ke atas,” kata Hamidah. Hamidah menuturkan, tembakan dalam keadaan mendesak hanya boleh diarahkan ke betis. Peluru yang dilontarkan polisi, hanya untuk melumpuhkan bukan membunuh. Menurut Hamidah, meski massa di Ogan Ilir marah dan menyerang polisi, keadaan aparat keamanan jauh dari terancam. “Warga Limbang Jaya tidak membawa senjata tajam atau senjata api, mereka hanya menyerang dengan batu,” katanya. Jika hanya batu, kata dia, polisi masih bisa menggunakan tamengnya
untuk menangkis. Karena itu, Hamidah menyayangkan peristiwa itu berujung pada tewasnya Angga bin Darmawan, 12 tahun, yang terkena tembakan di kepala. “Apalagi anak itu berada pada posisi menonton bukan menyerang,” kata Hamidah. Untuk menyelidiki insiden ini, Komisi Kepolisian Nasional akan segera berangkat ke Ogan Ilir. Terpisah, Wakil Ketua Komnas HAM Nucholis menyatakan, terkait tewasnya anak petani itu, Komnas HAM menilai polisi telah melanggar instruksi Presiden Tanggal 24 Juli tentang penyelsaian konflik agraria. “Yang isinya, meminta agar proses penyelesaian konflik antara warga dengan PTPN VII Cinta Manis tidak hanya diselesaikan dengan penegakkan hukum. Tapi juga lewat penegakan sosial budaya.Dengan adanya peristwa ini, jelas kepolisian Sumsel telah melanggar instruksi Presiden itu,” sambung Nurcholish. Membantah Sementara itu Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia membantah personel Polda Sumatera Selatan menembak Angga bin Darmawan di kepala. “Jarak Angga dan lokasi itu sejauh 200 meter,” kata Kepala Biro Penerangan Umum Mabes Polri Komisaris Besar Polisi Boy Rafli Amar seperti dilansir Tempo, Ahad (29/7). Boy mengatakan, saat ini kepolisian setempat sedang melakukan olah TKP. Ia menduga adanya provokator yang memicu peristiwa tersebut. Provokator ini bekerja dengan cara memukul beduk dan menghasut ribuan warga untuk menyerang polisi yang sedang berpatroli. Kebetulan Desa Limbang Jaya, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan, banyak yang bekerja sebagai pandai besi. (dn/tmp/mdk/rel)
Ical: Stabilitas Harga Harus Dijaga JAKARTA, HALUAN- Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie meminta agar pemerintah bisa bekerja keras, untuk menjaga stabilitas harga kebutuhan bahan pokok menjelang hari raya Idul Fitri. Hal itu diungkapkan, Aburizal ketika mengunjungi pasar Tambun Kabupaten Bekasi Jawa Barat, Minggu. “Sejauh ini berdasarkan hasil pantauan saya, harga sejumlah bahan pokok masih cukup stabil,” katanya. Aburizal sendiri berharap kondisi ini bisa terus dipertahankan hingga datangnya Idul Fitri. “Saya tadi sudah tanya satu persatu pedagang, saya bersyukur harga masih stabil. Daging sapi yang sebelumnya Rp100 ribu, sekarang sudah Rp85 ribu. Minyak Goreng juga dari Rp11 ribu, saat ini harganya turun menjadi Rp10.500,” ujarnya, ketika berdialog dengan para pedagang pasar Tambun. Terkait dengan permasalahan harga kedelai yang memicu kenaikan harga tempe dan tahu, Aburizal mendesak pemerintah mengupayakan solusi yang terbaik. Ia berharap agar harga kedelai kembali stabil. “Saya juga berharap harga kedelai bisa terus stabil. Karena akibat kenaikan harga tersebut, harga tempe dan tahu semakin mahal. Tadi beberapa pedagang mengaku sekarang sudah lagi menjual tempe dan tahu, tapi harganya ada kenaikan,” imbuhnya. (h/vvn)
SENI PATUNG BARU — Pengunjung mengamati kreasi seni patung baru yang di pamerkan dalam Seni Patung Baru bertajuk “Simpangan” di Teater Salihara, Jakarta Selatan, Sabtu. Seni patung baru adalah sebuah gejala yang muncul sebagai perluasan konvensi seni patung modern. VIVANEWS.
UKM dan Koperasi Pengaman Krisis Global JAKARTA, HALUAN — Ketua Umum PAN Hatta Rajasa menegaskan penguatan potensi UKM dan koperasi adalah sabuk pengaman negara hadapi krisis ekonomi global saat ini. “Kita butuh kerja nyata tidak sekedar ngomong teori tanpa praktek,”sebut Ketua Umum DPP PAN Hatta Rajasa, Minggu saat meninjau Pasar Anak Negeri di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (29/7). Dan peran UKM dan koperasi itu kata Hatta, sudah teruji dan terbukti menjadi sabuk pengaman negara saat Indonesia hadapi krisis ekonomi 1998 dan 2008 . “58 persen GDP (Gross Domestic Product) disumbangkan dari koperasi dan UKM. Jutaan masyarakat bergelut dengan usuha mikro. Kemajuan bangsa sangat disumbangkan atas peran
UKM,” ujar Hatta. Disebutkan Menko Pereokonomian ini sekarang tak banyak perhatian untuk meningkatkan koperasi dan UKM. “Tapi PAN siap memajukan kembali usaha kecil untuk meningkat menjadi menengah, usaha menengah menjadi besar. Pasar Anak Negeri ini adalah bukti nyata,”sebutnya. Hatta juga mengingatkan kader PAN, kalau tugas entaskan kemiskinan bukan tanggungjawab tok pemerintah. Tapi pengentasan kemiskinan tanggungjawab seluruh pihak termasuk partai politik,”ujar Hatta. Pasar Anak Negeri sendiri diisi produk hasil binaan PAN dari seluruh Indonesia. Pada pembukaan Sabtu kemarin Hatta juga memberikan sumbangan sembako kepada masyarakat. “Saya ingin pasar anak negeri ini
menjadi agenda rutin, dan bisa menyerbar keberbagai daerah,” lanjut Hatta. Sedangkan anggota DPR RI dari PAN Taslim, menyebutkan selain menggelar pasar anak negeri, PAN juga sedang merampungkan program perbaikan 1000 masjid di Indonesia. “Program perbaikan 1000 masjid telah berjalan. diharapkan dapat dituntaskan dalam waktu dekat,” ujar Taslim saat mendampingi Hatta selama mengelilingi Istora Senayan. Taslim menyebut bahwa PAN menjadi parpol yang selalu menjadi terdepan dalam persoalan ekonomi dan akhlak umat. “Kita terdepan dan tak peduli yang lain bilang apa, yang pasti PAN akan selalu bekerja dan bekerja serta bekerja,”sebut Taslim.( h/mat/rel)
37 TAHUN MUI
Perannya Makin Dirasakan
JAKARTA, HALUAN — Kini Majelis Ulama Indonesia (MUI) berusia 37 tahun. Dalam rentang waktu tersebut MUI telah berkontribusi dalam membina umat Islam Indonesia. “MUI saat ini memiliki lembaga-lembaga yang berfungsi membina dan mengadvokasi umat. Lembaga-lembaga tersebut diakui kon-
tribusinya,” kata Ichwan Sam, Sekretaris Umum MUI Pusat saat m e m b e r i sambutan pada Tasyakuran Milad ke-37 MUI, di kantor MUI, Jakarta, Sabtu (28/7) sore. Lembagalembaga tersebut adalah Lembaga Pengkajian Pangan, Obatobatan, dan Kosmetika (LPPOM), Dewan Syariah Nasional (DSN), Lembaga Pemuliaaan Lingkungan Hidup, dan Komisi PemberdayaanEkonomiUmat. “Peran LPPOM MUI tentu tidak diragukan lagi dalam mengawal produk halal. Selain itu, DSN saat ini menjadi rujukan dalam mengembangkan perbankan
atau bisnis syariah, ”jelasIchwan. Untuk pemberdayaan ekonomi umat, MUI, kata Ichwan tidak mungkin mendirikan perusahaan. Melalui Lembaga Pemberdayaan Ekonomi, MUI hanya bisa memberikan motivasi umat untuk meningkatkanperekonomian. “Melalui pelatihan-pelatihan wirausaha yang dilakukan MUI diharapkan dapat meningkatkan motivasi umat dalam berwirausaha,” katanya. Menurut Ichwan, MUI bukanlah organisasi kader yang sewaktu-waktu bisa memobilisasi kadernya. MUI adalah majelis musyawarah para ulama, zu’ama dalam membahas persoalan umat. “MUI adalah majelis patner pemerintah, masyarakat, dan pihak lain. Ideologi kerja MUI adalah kerjasama dengan banyak pihak,” demikian Ichwan. (h/htc)
6 OPINI
SENIN, 30 JULI 2012 M 11 RAMADAN 1433 H
BERKACA PADA BANJIR BANDANG KURANJI
Tempe yang Tergantung Amerika PEKAN Lalu, pemerintah baru saja memutuskan menurunkan bea masuk impor kedelai menjadi 5 persen dengan harapan bisa menstabilkan harga tempe yang meroket hingga Rp8.000 rupiah, dari Rp4.000 rupiah. Selama ini, negeri yang subur ini ternyata amat tergantung dengan kedele impor yang harganya selangit dan memang dipegang kuat oleh Amerika Serikat. Jadi urusan tempe-tahu, jangan dikira sebagai urusan kecil dan sepele apalagi disebut urusan gurem. Ternyata urusannya sampai ke impor dan bertalian dengan bagaimana negara kita bisa menegosiasikan harga kepada produsen di luar negeri itu. Kalau begitu apakah kita tidak perlu membudidayakan kedele? Rupanya ini juga jadi masalah, Ketika dilaksanakan panen raya kedelai di Sidoarjo, 28 Juli lalu, para petani juga menginginkan irigasi tersier, terutama air, pemberantas hama, dan traktor. Artinya urusan produksi dan budidaya kita masih lemah. Itu makanya kita amat tergantung dengan AS soal tempe (kedele). Upaya meningkatkan kualitas varietas kedelai yang nyaris tak terdengar dari Kementerian Pertanian. Infrastruktur pembangunan pertanian memang tidak memprioritaskan kedelai karena tidak kompetitifnya harga, juga karena secara strategis produksinya dianggap tidak menyumbang inflasi besar dibandingkan komoditas lainnya. Harga ideal kedelai mestinya memang 1,5 kali dari harga beras, atau Rp7.500 per kilogram, sehingga petani bisa menikmati hasil produksi mereka. Melonjaknya harga kedelai karena pasokan tidak seimbang dengan permintaan, menyusul faktor anomali cuaca yang terjadi di beberapa negara pemasok kedelai, sehingga berpengaruh pada hasil panen komoditas tersebut. Konsumsi kedelai di Tanah Air, mencapai 2,6 juta ton per tahun, sedangkan produksi dari dalam negeri baru 850.000 ton per tahun. Untuk memenuhi kekurangan pasokan tersebut, harus didatangkan kedelai dari beberapa negara, seperti Amerika Serikat, Brasil dan beberapa negara lainnya. Untuk mengurangi ketergantungan terhadap kedelai impor tersebut, maka tingkat produksi kedelai di Tanah Air harus ditingkatkan. Minimnya jumlah produksi kedelai di Tanah Air, karena harga jual kedelai lokal dinilai para petani terlalu murah dan tidak sebanding dengan biaya produksinya. Lalu apa jalan pintas yang bisa ditempuh untuk saat ini? Ada baiknya kita ikuti saran Wakil Menteri Pertanian agar penjualan hasil produksi kedelai diusulkan dibeli badan penyangga seperti Bulog, bukan jatuh ke tangan tengkulak seperti selama ini terjadi. Impor kedelai memang dibutuhkan untuk memasok 1,5 juta ton konsumsi nasional karena kita gemar makan tempe dan tahu. Bea masuk nol persen pun tak signifikan menurunkan harga ketika hukum pasar berlaku, saat harga pada level dunia melonjak dari 280 dolar AS menjadi 700 dolar AS. Ini ditambah faktor eksternal, anomali cuaca. Pertanyaannya, sejauh mana komitmen para importir untuk tidak terjebak pada permainan harga hanya demi keuntungan sesaat. Maka, gagasan Perum Bulog membantu mengatasi krisis tahu tempe memang sangat kita nantikan. Tapi gagasan Meneg BUMN Dahlan Iskan juga ‘padiah’ ketika ia mengusulkan BUMN menyediakan lahan yang luas untuk ditanami kedele oleh BUMN sektor pertanian. Banyak kemungkinan bisa dikelola oleh PTPN, Bulog atau keroyokan. Presiden sudah memutuskan untuk mengembalikan peran Bulog dalam menstabilkan harga kedelai. Tapi jelas krisis kedelai bukan salahnya Bulog. Ini terkait kebijakan kira-kira 15 tahun yang lalu dimana bulog tidak boleh lagi melakukan itu. Setelah reformasi dulu, Bulog dianggap bagian dari yang mendistorsi mekanisme pasar, itu yang begitu-begitu IMF tidak senang. Oleh karena itu Bulog tidak boleh lagi berfungsi pada stabilitas harga. Celakanya, saran IMF itu kita ikuti pula, maka jadinya, ya seperti sekarang ini, sansai awak. Jika tujuannya untuk menstabilkan harga kedelai seperti halnya komoditas lain, seperti beras tentunya kita patut mendukung wacana tersebut. Jika hal itu disetujui, Bulog nantinya akan menjadi penyangga atau buffer stock selain komoditas beras. Lagi pula, soal kedele ini bukan perkara baru. Sudah berkalikali kita alami. Karena itu masalah kedele adalah musiman. Meskipu demikian hendaknya tidak perlu soal ini berulang-ulang kalau kita punya stok cukup dengan produksi yang baik. Para petani Indonesia cenderung lebih suka menanam padi, jagung, dan buah-buahan, dibandingkan menanam kedelai. Masalahnya kedelai tidak terlalu cocok dengan iklim Indonesia. ***
Pengamanan Kawasan Aliran Sungai Oleh: AZWAR RASYIDIN Guru Besar Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Unand dan Ketua Perhimpunan Alumni dari Jepang ( PERSADA) Wilayah Sumatera Barat
AIR adalah rakhmat Yang Maha Kuasa, tanpa air tidak ada satupun kehidupan di muka Bumi ini yang dapat terlaksana. Manusia dapat bertahan hidup untuk beberapa hari dari kelaparan, tapi tidak ada yang mampu bertahan dari rasa haus yang amat sangat. Kelaparan tidak akan menimbulkan kematian bagi makhluk hidup, tapi dehidrasi atau kehilangan cairan tubuh akan membuat makhluk kering dan menjadi mummy. Tanaman membutuhkan air untuk membentuk bahan kering tanaman atau biomassa, reaksi karbon dioksida dengan air pada proses photosintesis dengan bantuan khlorophil dan cahaya Matahari akan menghasilkan pati dan oksigen. Respirasi tanaman membutuhkan air, kebutuhan tersebut bervariasi tergantung tanaman dan masa pertumbuhannya. Begitu pentingnya air untuk kehidupan makhluk hidup, maka pada kitab suci sering sekali dibicarakan persoalan air. Salah satunya adalah kami turunkan air dari langit dan dengan itu kami hidupkan Bumi yang mati. Di bagian lain disebutkan bahwa dengan air kami jadikan kehidupan. Di bagian lain dikatakan bahwa ketika mata air kamu kering, maka siapa yang dapat menghidupkan kembali. Banyak lagi hal mengenai awan, mendung, air dan kehidupan yang sering dibahas dalam kitab suci. Di samping ada cerita mengenai air bah, yaitu banjir besar yang melanda permukaan Bumi pada zaman Nabi Nuh atau orang geologi menyebutnya pada masa berakhirnya zaman ES. Membicarakan tentang perilaku air adalah suatu pembicaraan yang sangat menarik, bukan hanya menyangkut dengan ilmu kebumian yang khusus bicara tentang air (hydrosphere, maupun hidrologi), tapi juga pembicaraan mengenai perilaku penduduk tentang penghargaan terhadap suatu ciptaan yang kuasa. Dan bagaimana cara menghargai ciptaan tersebut tentunya bagaimana menjaga kemurnian ciptaan sehingga air dapat dimanfaatkan oleh
seluruh makhluk hidup yang membutuhkan. Adalah sebuah ironi untuk Indonesia, ketika ada berita di media massa yang menyatakan bahwa penduduk Jakarta kekurangan air bersih, sementara Jakarta dibelah oleh beberapa sungai besar seperti Kali Ciliwung, Kali Pesangerahan yang memiliki debit air yang cukup besar. Atau air Sungai Batang Hari di Kota Jambi yang tidak lagi dapat digunakan untuk mandi dan mencuci apalagi untuk minum karena sungai telah tercemar oleh adanya penambangan emas di daerah hulu. Atau Batang Lembang yang mengalir di Kota Solok tak bias lagi dimanfaatkan untuk mandi karena tercemar limbah. Bandingkan dengan wilayah Timur Tengah, seperti Arab Saudi berada di wilayah Padang Pasir. Pada wilayah tersebut curah hujan tahunan tak melebih angka 300 mm. Artinya dengan penguapan sehari antara 5-7 mm, maka wilayah tersebut mengalami defisit air 1500-2000 mm per tahun. Penduduk memanfaatkan aliran sungai bawah tanah yang mungkin berasal dari berbagai pegunungan di Asia seperti Ural dan Kaukasus atau entahlah, dan di samping itu untuk mencukupi kebutuhan yang semakin besar Arab Saudi mendapatkan air dari penyulingan air laut yang tentunya menghabiskan banyak energi fosil. Daerah Pantai Barat Sumatra dan wilayah sekitar Jakarta- Bogor memiliki curah hujan yang tinggi, sewajarnya kedua wilayah tersebut tidak harus mengalami kesulitan dalam mendapatkan air bersih, bila seandainya penduduk negeri dapat menghargai kemurnian ciptaan yang maha kuasa dan bila mereka menyadari bahwa air adalah unsur utama dalam kehidupan. Hal yang belum ada sampai hari ini adalah pengelolaan sumber daya air, yaitu suatu bidang ilmu yang menunjukkan rasa hormat terhadap ciptaan Yang Maha kuasa. Pengelolaan sumber daya air menyangkut sebuah kawasan aliran, sebuah kawasan pengaliran mulai dari hulu sampai ke hilir, yang pada
kawasan itu terjadi banyak aktivitas manusia, mulai dari bercocok tanam, pertambangan, perkantoran dan usaha peternakan. Di samping itu kawasan aliran tersebut juga memiliki kawasan yang tidak boleh diolah atau memiliki fungsi lindung, baik fungsi lindung terhadap sumber daya air ataupun fungsi lindung terhadap flora dan fauna yang ada di wilayah tersebut. Hal yang perlu disadari oleh penduduk negeri adalah bahwa di dalam sungai juga ada makhluk hidup yang menuntut kualitas air tertentu. Ikan, ganggang dan jenis benthos adalah kekayaan hayati dari sebuah kawasan aliran yang juga dapat memiliki fungsi ekonomis bagi penduduk di sekitarnya. Karena itu perlu ada sebuah pemahaman untuk tidak menjadikan sungai atau aliran air sebagai tempat pembuangan limbah atau sampah. Bila sebuah sungai dengan panjang 50 km, yang setiap 2 km ada daerah pemukiman penduduk, maka pada kawasan tersebut ada 25 spot manusia yang memanfaatkan air sungai tersebut, bila satu spot memiliki jumlah penduduk 2.000 orang maka 50.000 orang penduduk menggantungkan hidupnya kepada aliran tersebut. Itu belum termasuk ternak dan tanaman pertanian. Persoalan sampah dan persoalan limbah adalah persoalan yang menjadi tugas pokok dari lembaga pemerintahan untuk mengatasinya, baik dalam persiapan sarana dan prasarana, maupun dalam pembinaan watak masyarakat dalam membangun sebuah kawasan aliran yang bersih dan memiliki kualitas air yang tetap murni mulai dari hulu sampai ke hilir. Persoalan kawasan lindung. Kawasan yang pada umumnya berada di bagian hulu dari aliran sungai, yaitu daerah pegunungan yang cenderung memiliki ngarai atau lereng yang sangat curam. Untuk daerah seperti ini perlu ada suatu kesepakatan moral bagi penduduk negeri untuk tidak mengambil bahan apa saja dari kawasan tersebut. Dan disamping itu perlu ketegasan dari penyelengara Negara untuk memberlakukan sangsi hukum yang tegas terhadap setiap pelanggaran yang dilakukan dikawasan lindung. Pada wilayah yang curam dan terjal memiliki
kecenderungan tidak stabil, karena itu penebangan pohon yang tumbuh didaerah itu cenderung untuk memicu ketidak seimbangan dari kawasan. Erosi yang tinggi dan longsoran tanah bukan hanya membuat tingginya kadar lumpur dan pengotoran pada air tapi juga dapat berdampak hancurnya sebuah perkampungan karena adanya aliran air bercampur dengan hanyutan bebatuan dan tanah sehingga menimbulkan kerugian ekonomis yang besar. Pengelolaan sumber daya air merupakan sebuah disiplin ilmu yang sangat diperlukan terutama untuk wilayah kepulauan seperti wilayah Sumatra. Wilayah yang dibangun oleh rantai pergunungan, baik pegunungan volkanis maupun pegunungan lipatan, wilayah yang memiliki banyak sungai besar, yang mana banyak penduduk beraktivitas sepanjang aliran sungai tersebut. Sungai sungai besar yang seharusnya dapat memberikan keuntungan disamping sebagai jalur transportasi juga sebagai penghasil bahan makanan atau produksi perairan. Sungai Batang hari saja misalnya memiliki 27 jenis ikan dan semua jenis ikan tersebut adalah ikan yang bernilai ekonomis tinggi karena memiliki rasa yang enak, kecuali ikan Tapa yang juga dikenal sebagai Yu sungai, mungkin karena cara mengolahnya belum benar, maka rasa dagingnya dinilai kurang enak. Namun pada suatu tingkat pengolahan tertentu ikan Tapa tersebut juga punya nilai ekonomis lebih, sayangnya belum ada penelitian. Disamping sungai Batang Hari masih banyak sungai lain yang besar besar dan mengalir ke pantai timur yang semuanya me milki tingkat keanekara gaman perikanan yang be lum terjamah sampai sekarang. Pantai barat Sumatra memiliki curah hujan yang sangat tinggi di dunia. Kawasan Gunugn Gadut yang merupakan daerah hulu sungai Danau Limau Manis yang juga adalah salah satu cabang dari sungai Batang Kuranji, curah hujan tahunan daerah tersebut diatas 6500 mm. Kawasan Bukit Gadut itu dikenal sangat basah, dengan curah hujan sebanyak itu maka daerah tersebut memiliki hujan 3 x lebih banyak dari kawasan Gunung Marapi
di bagian Kecamatan Baso yang memiliki hujan tahunan 2.000 mm. Jarak dari Bukit Gadut ke pesisir pantai barat Sumatra sangat pendek tidak melebihi 20 km, karena itu gradient alirannya sangat besar. Pengaruh gaya berat dan jumlah curah hujan akan mendorong terjadinya longsoran tanah dan batuan pada lereng bukit Gadut tersebut. Dalam kondisi normal atau tanpa gangguan pada tumbuhan di kawasan aliran sungai, maka potensi longsoran akan terjadi dalam rentang waktu 40-50 tahunan. Tetapi bila tidak dilakukan pengamanan kawasan dari perambahan hutan, maka potensi longsoran akan menjadi lebih pendek. Wilayah kawasan hutan lindung yang diusulkan oleh Pemda Sumatera Barat ke Presiden untuk diubah menjadi hutan produksi yang dapat dikonversi berlokasi pada kawasan lindung dan kawasan rawan bencana ini. Walaupun pabrik semen Indarung memiliki kebanggaan Sumatra Barat karena potensi industrinya, tapi potensi bahaya dan social costnya akan jauh lebih besar bila rencana konversi hutan tersebut tetap dijalankan. Jumlah curah hujan yang sangat tinggi dan jarak yang dekat ke pantai sebenarnya adalah potensi ekonomi yang tak kalah pentingnya. Arab Saudi yang kaya minyak dan sangat kekurangan air, dapat dijadikan mitra Pemda Sumatera Barat atau mitra Pemerintah RI. Bila energi yang dibutuhkan oleh dunia Arab untuk menghasilkan satu tanker air setara dengan seperlima tanker minyak, kenapa tidak ditawarkan kepada mereka untuk melakukan pertukaran satu tanker minyak dengan lima atau enam tanker air. Tawaran seperti ini termasuk kepada penghematan konsumsi energi secara global. Dalam hal ini persoalan yang harus dipikirkan adalah memper tahankan sebuah kawasan konservasi yang tidak boleh dimasuki siapapun sehingga kualitas air dapat dijamin secara higienis. Indonesia membutuhkan bahan bakar minyak sedangkan dunia arab sangat membutuhkan air. Bagi Sumbar air yang berlebih hanya membutuhkan waduk dan pipa pengaliran lansung ke kapal di pesisir pantai.
‘Baju rayo’ mulai diserbu warga di Bukittinggi Jadi juga ‘rayo’? AJDP belum ada yang berminat, travel liar masih rame Yang liar yang bisa ‘dijinakan’
PEMBERITAHUAN Setiap artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata). Hendaknya artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat. Terima kasih.
Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema
Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.
Padang Timur Tak Kebagian Selter
+6287895730***. Oh... pak wali bukan hilang tapi mengejar penbabat hutan, katanya ulah orang penebang kayu liar jadi banjir. Pak wali lah panik tsunami katibo lo galodo mulai mambari aba2. Gampo alah standby pulo mananti. Walikota membuat selter. Lihat sajalah. +6281267693***
PAK wali kota, apakah d Kec Padang Timur tidak didirikan selter? Apa betul kata2 Ka BPBD Kota Padang d kran Haluan Sabtu 28-07-12? +6285263175***
Butuh Penjelasan Irwan Prayitno
Walikota Mengejar Pembabat Hutan BANJIR Bandang Walikota Hilang
A5s4lamu alaikum wWb. B’ Irwan Prayitno kami mau ngasIh tau sebnar_na raskin (bulog) untk masyarkat krg mampu ap untk kepla JOR0NG? trZ mengpa setiap raskin dtang HARUZ dbyar (di daerah ra0), sekalian tlg dp’rjlas5. +6285766128***
Idul Fitri yang Ditunggu BAGI perantau, lebaran atau hari raya Idul Fitri, adalah hari bahagia yang ditunggutunggunya, karena bisa pulang kampung. Bagi orang kampung jg begitu, tapi ada rasa cemasnya, yaitu bertemu orang rantau yang pulang kampung tadi. Tidak semua orang rantau kehadirannya disenangi di kampung. +6285761470***
Lampu Jalan Tekukur dan
Tempua Mati PAK Ka PU Padang, tlg dihidupkan lampu (penerangan jalan umum, PJU) Jln Tekukur n Jln Tempua Air Tawar Barat. Sejak awal Ramadhan sudah mati. Kesulitan masy ke masjid, lebih2 bila hari hujan air banyak tergenang. Tugas ini ibadah bg bpk. Tks. +6281363919***
Pipa PDAM Bocor Sudah 2 Bulan PAK PDAM Tabing. Sudah lebih dua bln pipa PDAM bocor di perempatan Jln Elang 2 Air Tawar Barat. Aspal sudah hancur tolong sgr diperbaiki. Laporan dgn telp sdh berkali2 tp belum ditanggapi. Tks +6281363919***
Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Wakil Pemimpin Umum/Pemimpin Perusahaan: Sofialdi, Wakil Pemimpin Umum: Zul Effendi, Pemimpin Redaksi: Yon Erizon, Wakil Pemimpin Perusahaan: Syafarudin Ariansyah. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Sofialdi, Yon Erizon, Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal, Litbang dan Online Media: Eko Yanche Edrie, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Redaktur: Rudi Antono, Aci Indrawadi, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Rahmatul Akbar, Andika Destika Khagen, David Ramadian, Haswandi. Reporter Padang: Ade Budi Kurniati, Devi Diani, Nasrizal, Meidella Syahni Perwakilan Bukittinggi: Jon Indra (Kepala), Syamsuardi S, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota:Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert, Pasaman:Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Miazuddin, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Darwin Danin, Maison, Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Aldoys, Pasaman Barat: M. Junir, Gusmizar, Pesisir Selatan: Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago, Solok Selatan: Icol Dianto, Sawahlunto: Alamsyah Halim, Fadilla Jusman, Sijunjung: Azneldi, Dharmasraya: Maryadi, Ferry Maulana, Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: M Sahdan Tim Kerja Usaha: Prisma Joni (Plt Manajer Sirkulasi), Efri Hanter (Plt Kabag Sirkulasi), Yursil Masri (Plt Manajer Keuangan), Junaidi (Plt Koord Eceran), Andiyanto (Plt Koord Asongan), Yunasbi (Plt. Koord Iklan Kota padang), Tata Letak/Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh. Plt Manajer Cetak: Irman S Rianto, Pra Cetak : Sawal Marjuni.HRP, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan, Jecky Jekcson. Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: haluanpadang@gmail.com, redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com
SUMBAR 7
SENIN, 30 JULI 2012 M 11 RAMADAN 1433 H
LINGKAR
DIBANGUN DENGAN DANA PNPM
Polisi Lengkapi Berkas Perkara Judi TANAH DATAR, HALUAN — Penyidik tengah melengkapi berkas perkara judi dengan tujuh orang tersangka yang ditangkap di Balai Tangah, Lintau Buo Utara, Kamis (19/7) lalu. “Kita tengah lengkapi berkas, dan segera kita limpahkan ke kejaksaan,” kata Kapolres Tanah Datar, AKBP Teguh Trisasongko beberapa waktu lalu. Dijelaskannya, para tersangka masing-masing, Firman (34), Andreas Toton (36), Nurwandi, (45), Yoyon Ansel (35) dan Zulferi (37) yang merupakan warga Balai Tangah. Sedangkan dua lagi masing masing Hanafi DT. Rajo Mulie (54) dan Bustamam (42) adalah warga Nagari Batu Bulek dan Tepi Selo. “Mereka sudah ditahan, dan ditetapkan sebagai tersangka dan tidak lama lagi akan dilimpahkan ke kejaksaan untuk proses hukum selanjutnya,” katanya. (h/doy)
Kualitas Jembatan Diragukan PASBAR, HALUAN — Warga meragukan kualitas Jembatan Padang Belimbing, Jorong Sungai Talang, Koto Baru Kecamatan Luhak Nan Duo, Pasaman Barat yang dibangun dengan dana PNPM.
BKOW Bantu Korban Banjir PADANG, HALUAN — Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Provinsi Sumatera Barat menelusuri daerah-daerah yang mengalami kerusakan banjir bandang di 3 kecamatan, Minggu (29/7). Daerah yang dikunjungi di antaranya kecamatan Nanggalo, Pauh dan Lubuk Begalung. Sewaktu melakukan kunjungan ini, para ibu-ibu ini juga membawa oleh-oleh berupa paket sebanyak 50 buah. Satu paket terdiri dari beras sebanyak 5 kilogram, minyak goreng sebanyak 1 kg, gula sebanyak 1 kg, kain sarung 1 buah, dan pakaian dalam. Kunjungan itu dihadiri istri Wakil Gubenur Sumbar, Narsida Muslim Kasim yang juga merupakan Ketua Umum BKOW Sumbar, dan juga diikuti 15 orang lainnya dari anggota BKOW. Dalam kunjungan ini, BKOW tidak sekadar berkunjung dan menyerahkan bantuan, namun juga mendengarkan uneg-uneg yang dirasakan warga. Menurut Nursida, kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian BKOW terhadap masyarakat yang menjadi korban bencana alam. Kegiatan ini bukanlah pertama kali, setiap kali bencana melanda Sumatera Barat, Tim BKOW selalu hadir untuk memberikan bantuan. Dengan pemberian secara langsung tanpa perantara, merupakan salah satu cara agar BKOW bisa langsung berdilaog dengan warga. Dari kunjungan ke Kelurahan Gurun Laweh, Kecamatan Nanggalo, warga merasa sangat terobati dengan kedatangan isti wakil gubernur ini. Sebanyak 20 paket diberikan kepada warga di kelurahan ini. Dari keluhan warga pun, BKOW mendengar, mereka juga membutuhkan peralatan memasak, piring, pakaian sekolah, dan lainnya. Sementara di kawasan Alai, Kecamatan Limau Manis, BKOW tidak terlalu banyak memberikan bantuan, karena sudah terdapat banyak posko dan bantuan di sana. “Kita memnag lebih menitikberatkan kepada daerahdaerah yang masih minim menerima bantuan, “ujar Sekretaris Umum BKOW, Ely Ditra. Di kawasan ini, tim BKOW memberikan 4 paket bantuan kepada keluarga yang selamat dari terjangan banjir bandang, meskipun rumah mereka berada dilalui aliran sungai yang besar. Yaitu rumah Ida beserta saudaranya yang lain. “Ini sebuah nikmat dari Allah, di mana keluarga yang hampir semua anggotanya berprofesi sebagi guru diselamatkan, “ujar Ely. (h/cw-eni)
MENCARI IKAN — Seorang warga mengunakan jaring menangkap ikan di aliran Batang Anai, Padang Pariaman, Minggu (29/7). Batang Anai saat ini sering dimanfaatkan untuk mencari ikan dan penggalian pasir. RIVO SEPTI ANDRIES
Harga Kebutuhan Pokok Melonjak PASBAR, HALUAN — Meski lebaran Idul Fitri masih cukup lama, tetapi harga kebutuhan pokok sudah merangkak naik. Berdasarkan pantauan Haluan di Pasar Minggu, Simpang Ampek, Pasaman Barat kemarin, harga daging sapi dibandrol Rp90.000 per kg, ayam potong Rp25.000 per kg, telur Rp1.100 per butir, tepung, minyak goreng, gula juga sedikit naik menyesuaikan dari harga sebelum Ramadan. Begitu juga harga-harga ikan laut di pasaran mengalami kenaikan. Bahkan harga belut hidup dibandrol Rp50.000 per kg yang sebelumnya berkisar Rp40.000 per kg. “Pokoknya semua harga-harga menjelang Idul Fitri tidak bakal turun, karena permintaan semakin tinggi,” ujar Adi, salah seorang pembeli di pasar tersebut. Pantauan Haluan, suasana pasar Minggu Simpang Ampek pun membludak dari hari sebelumnya.
Pasar penuh sesak, sehingga sulit untuk dilewati orang yang hendak masuk pasar. Selain membeli kebutuhan makanan, warga juga sudah ramai mendatangi pedagang pakaian, terutama pakaian anak-anak. “Kalau hari rayo pakaian anakanak nan paralu, awak biar pakaian lamo sajo, bagaimana pun kito usahakan,” kata Fitri, salah seorang ibu rumah tangga saat berbelanja di Pasar Minggu. Berdasarkan pantauan, harga pakaian anak-anak jenis jeans pun mengalami kenaikan. Harga bervariatif, mulai dari Rp100.000 hingga Rp200.000 per helai, bahkan ada yang lebih. Seperti diketahui selama ini, Kota Simpang Ampek memang menjadi daerah tujuan bagi pedagang tetap, maupun pedagang keliling dari berbagai penjuru untuk mengadu peruntungan. Hal itu dibuktikan dan banyaknya pe-
dagang dari luar Pasbar yang datang ke Pasbar. “Pasbar sebagai daerah yang baru berkembang, untuk berusaha memang memberi harapan baru untuk kita lebih bisa berkembang dan maju,” ujar Suratno, salah seorang pedagang yang datang dari Pulau Jawa. Parkir Mulai Tertib Meski Pasar Minggu membludak oleh pengunjung maupun pedagang dadakan, tetapi suasana perparkiran sudah mulai tertib. Hal itu menurut Kadis Perhubungan dan Kominfo Mardani, beberapa waktu lalu, karena sudah ditata dan ditertibkan oleh Dinas Perhubungan, dan Satpol PP berkerja sama dengan pengelola pasar, ninik mamak dan pemuda setempat. “Tujuannya pasar Simpang Ampek sebagai etalasenya Pasbar terlibat lebih rapi, nyaman, indah dan tidak macet,” katanya. (h/nir)
Gubernur Minta Perusahaan Bayarkan THR Tepat Waktu PADANG, HALUAN — Gubernur Sumbar Irwan Prayitno meminta perusahaan swasta, BUMN dan BUMD membayarkan tunjangan hari raya (THR) tepat waktu, menjelang Idul Fitri 1433 Hijriah. “THR hak karyawan dan pembayarannya lebih cepat sangat baik, paling lambat tujuh hari menjelang lebaran,” katanya. Menurutnya, pembayaran THR dari perusahaan bagi pekerja atau karyawan sudah diamanatkan dalam Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi dan harus dijalankan. “Karena itu diimbau seluruh perusahaan di 19 kabupaten dan kota agar melaksanakan kewajibannya terhadap pekerja sesuai dengan ketentuan itu,” katanya.
Ketentuan tentang pembayaran THR diatur dalam Permenakertrans Nomor 04/ MEN/1994 tanggal September 1994 tentang THR Keagamaan bagi pekerja di perusahaan. Memedomani Permenakertrans itu, Gubernur Sumbar telah mengeluarkan Surat Edaran bernomor 019/1582/ Nakertrans/DI/2012 perihal THR Keagamaan pada akhir pekan, dan telah disampaikan kepada bupati dan wali kota se-Sumbar. “Kepala daerah di kabupaten dan kota agar dapat menindaklanjuti Surat Edaran mengenai THR itu ke perusahaan-perusahaan yang di wilayah masing-masing,” katanya. Sementara itu Wakil Gubernur Sumatera Barat Muslim Kasim juga mengimbau perusahaan di daerah itu
membayarkan tunjangan hari raya (THR) kepada karyawannya lebih awal. “Dengan melakukan pembayaran THR lebih awal sesuai aturan yang ditetapkan, karyawan akan lebih merasakan manfaatnya untuk persiapan menghadapi lebaran,” katanya di sela-sela Safari Ramadan di Pariaman, Jumat malam. Menurutnya, mengacu pada ketetapan yang telah dikeluarkan Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi, pembayaran THR telah dapat dilakukan mulai saat ini hingga satu minggu menjelang Idul Fitri. Ditegaskannya, perusahaan wajib membayarkan THR kepada karyawannya minimal satu bulan gaji atau sesuai ketentuan yang ada.
“THR merupakan hak karyawan atas kontribusi yang telah diberikan, dan jangan sampai ada perusahaan yang mengelak untuk membayarkannya,” katanya. Menurutnya, tidak ada alasan bagi perusahaan untuk tidak membayarkan THR , sehingga mereka juga dapat menikmati hari besar keagamaan dan memenuhi kebutuhannya. Sementara itu Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sumbar Syofyan di tempat terpisah menambahkan, Surat Edaran Gubernur tentang THR itu sudah diteruskan ke semua kabupaten/kota pada 27 Juli 2012. Menurutnya, ada dua prinsip dalam pembayaran THR yang harus menjadi perhatian
perusahaan, yakni pertama pembayaran paling lambat pada H-7 lebaran, dan kedua bagi pekerja yang sudah bekerja satu tahun atau lebih harus dibayarkan penuh sebulan gaji. Sedangkan bagi pekerja yang masa kerjanya belum sampai satu tahun, maka pembayarannya harus proporsional. “Kemudian, bila perusahaan sudah ada kesepakatan dalam perjanjian kerja mengenai besaran nominal THR, maka harus dibayarkan sesuai kesepakatan dan tak boleh dikurangi jumlahnya,” katanya. Menyinggung pengawasan terhadap perusahaan yang tidak membayar THR, Syofyan mengatakan hal itu menjadi tanggung jawab kabupaten dan kota. (h/vie/*)
Pasalnya pembangunan jembatan dengan dana PNPM tahun 2012 itu ditengarai tidak sesuai bestek. Sebab, bantalan jembatan yang memakai kayu sekitar 10 kubik itu, kualitasnya tidak sesuai dengan rencana semula. “Kita berharap pembangunan jembatan yang bernilai ratusan juta itu, benar-benar terlaksana dengan baik, dan jangan asal jadi. Untuk itu aspirasi masyarakat yang disampaikan benar-benar harus ditanggapi pelaksana pembangunan, seperti Tim Pelaksana Kecamatan (TPK), Unit Pengelola Kecamata (UPK), pihak nagari, jorong dan lainnya,” kata Afrizal Dt Maindo Sutan, salah seorang ninik mamak Jorong Sungai Talang, di Simpang Tigo Koto Baru, Minggu (29/7). Menurutnya, saat ini masyarakat telah pintar. Jangan hanya transparan pada pembukaan proyek, tapi tidak transparan saat proyek selesai. “Bantalan kayu jembatan Padang Belimbing ini kualitasnya sangat jauh berbeda dibandingkan dengan kayu rencana semula,” kata Afrizal. Persoalan mendasar pada pembangunan jembatan itu
murni persoalan kualitas. Sebab, semakin tinggi indikasi permainan pelaksana bangunan semakin jauh kerugian masyarakat. “Jangan seperti pembangunan tahun 2011 lalu di salah satu jembatan di Jorong Sungai Talang, hanya beberapa bulan jembatan yang mulai dibangun saat itu sudah mulai retak, ini yang kita wanti-wanti,” katanya. Sementara itu Camat Luhak Nan Duo, Mashud berjanji akan menyelesaikan persoalan itu. “Saya akan cepat melihat kondisi sebenarnya ke lapangan, karena sebelumnya saya belum tahu,” katanya. Di tempat terpisah, Unit Pengelola Kecamatan (UPK) Rajab mengatakan, persoalan bantalan jembatan itu sudah selesai, dan itu sesuai dengan hasil pembicaraan Wali Nagari Koto Baru, pihak Jorong Sungai Talang, PPK kecamatan, dan ketua TPK tentang hasil pelaksanaan pembangunan jembatan itu yang hingga sekarang telah 80 persen selesai. “Kalau seandainya tim tidak mempermasalahkan berarti tidak ada masalah, kok sekarang baru datang masalah,” katanya. (h/nep)
Segnag Ciptakan Alat Penangkap Keong DHARMASRAYA, HALUAN — Termotivasi melihat banyaknya hama bekicot atau keong emas di persawahan orang tuanya, Alfa Edison Nur (33), warga Siguntur Kecamatan Sitiung, Dharmasraya membuat alat penangkap keong. “Saya setiap harinya melihat padi di sawah banyak yang dirusak oleh keong. Kalau diambil satu-persatu akan memakan waktu yang cukup lama, oleh sebab itu saya ciptakan sebuah alat untuk menangkap keong,” katanya di ruang Sekdakab Dharmasraya saat ekspos di depan Sekda Benny Mukhtar, Kepala Bagian Ekonomi Pembangunan Yulhendri, dan Kabag Humas Asril. Pria yang juga Sekretaris Nagari (Segnag) Siguntur ini menjelaskan, ia juga termotivasi melihat kerugian yang diderita oleh petani yang cukup besar apabila diserang bekicot. Bahkan dalam satu malam bisa habis olehnya tanaman padi seperempat hektare bahkan bisa setengah hektare. “Artinya kerugian yang dialami petani mencapai Rp 370 ribu, karena biaya untuk menanam padi satu hektare sekitar Rp 740 ribu,” katanya. Alat yang diciptakannya itu jelasnya, biayanya tidak terlalu besar, berkisar antara Rp70 ribu hingga Rp80 ribu per unit. Bahan pembuatnya kawat nyamuk, tangkai, serta alat bantu lainnya seperti penjaring ikan. “Apabila petani meracun keong, dampaknya sangat buruk bagi yang mengkon-
sumsi dan juga petani harus mengeluarkan biaya tambahan. Sedangkan menggunakan alat ini, petani hanya satu kali membeli alat dan dapat digunakan beberapa kali musim tanam,” katanya. Setelah ia lakukan percobaan, keong yang dapat ditangkap jauh lebih banyak dari pada dipilih satu-persatu. Ia pun sudah membuat karya ilmiah, dan dikirim ke Gubernur Sumbar melalui Dinas Pertanian Sumbar untuk diikutkan dalam lomba penemuan alat tingkat Sumbar, tapi ternyata sampai sekarang ia tidak pernah ikut. Padahal katanya, alat yang diciptakannya itu bentuknya sepele, tetapi manfaatnya cukup besar oleh petani apabila sawahnya diserang keong. Apalagi keong yang ditangkap dapat juga menghasilkan uang, karena peternak itik membutuhkannya untuk pakan. Ia berharap kepada Pemkab Dharmasraya untuk dapat lebih mensosialisasikan alat tersebut, terutama untuk membantu para petani, dan juga dapat membantunya memproduksi alat tersebut. Sekdakab Benny Mukhtar mengaku, mengetahui bawahannya itu menciptakan peralatan tersebut ketika kunjungan Tim Safari Ramadan ke Siguntur. Lalu ia minta yang bersangkutan ekspos di ruangannya. Ternyata apa yang diciptakan Edison sangat banyak manfaatnya, dan juga akan dapat memberikan tambahan penghasilan baginya.(h/mdi/fma)
8 LUAR NEGERI
SENIN, 30 JULI 2012 M 11 RAMADAN 1433 H
AS dan Israel Rencana Serang Iran
NOTES Vanuatu Merdeka REPUBLIK Vanuatu adalah sebuah negara kepulauan di Samudra Pasifik bagian selatan. Vanuatu memproklamirkan kemerdekaan pada 30 Juli 1980. Vanuatu terletak di sebelah timur Australia, timur laut Kaledonia Baru, barat Fiji dan selatan Kepulauan Solomon. Negara ini dahulu bernama Hebrides Baru semasa penjajahan. Vanuatu terdiri dari 83 pulau, dua di antaranya, Matthew dan Hunter, diklaim oleh Kaledonia Baru.(h/wkp)
LINGKAR Banjir Di Korut, 88 Korban Tewas PYONGYANG, HALUAN— Banjir besar di Korea Utara (Korut) menyebabkan 88 orang tewas dan puluhan ribu lainnya kehilangan tempat tinggal. Banjir itu pun mengancam kondisi Korut yang miskin dan menderita kekurangan pangan kronis itu menjadi semakin buruk. Banjir bandang di Korut disebabkan oleh hujan deras dan angin topan yang menghantam negeri itu. Reuters mengutip kantor berita resmi Korut, Korean Central News Agency (KCNA), menyatakan, selain menyebabkan hilangnya nyawa, banjir juga menyebabkan kerugian material bagi sekitar 63.000 penduduk yang terdampak. Sejak pertengahan 1990-an, sektor pertanian Korut kerap hancur oleh bencana banjir dan kekeringan. Sebelum hujan lebat dan topan yang melanda negeri itu musim panas ini, Korut bahkan telah mengalami disfungsional sistem distribusi makanan. Inflasi juga tinggi dan menerima sanksi akibat program nuklir serta rudal negara itu yang diyakini berkontribusi terhadap kelaparan parah yang diderita penduduknya. Sebelumnya, pada April 2012, setelah peluncuran roket Korut gagal, negara itu mengabaikan kesepakatan dengan Amerika Serikat setelah pemerintahan Barack Obama itu menangguhkan bantuan makanan sebanyak 240.000 metrik ton sebagai bagian dari kesepakatan kedua negara. Jong-un yang kini masih berusia di akhir 20-an mengambil alih kepemimpinan Korut ketika ayahnya, Kim Jong-il, wafat pada Desember 2011. Pemerintahan Jong-il sendiri membawa Korut lebih dalam menuju isolasi, kemiskinan, dan represi politik skala besar. Laporan terbaru dari Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) mengklasifikasikan 7,2 juta dari total 24 juta populasi Korut ke dalam kelompok “miskin kronis.” (h/vvn)
DI KAMP PERBATASAN—Masyarakat muslim Rohingya yang melarikan diri dari Myanmar berkumpul di kamp penjaga perbatasan Bangladesh di Taknaf,Bangladesh,Jumat. AP
Aung San Suu Kyi Banjir Kecaman BANGKOK, HALUAN— Pejuang demokrasi Myanmar, Aung San Suu Kyi menuai kritik dari sejumlah organisasi penggiat hak asasi manusia. Itu terjadi lantaran peraih hadiah nobel perdamaian ini memilih diam menghadapi kebijakan Presiden Thein Sein dalam kasus etnis Rohingya. Dilansir Telegraph, Sabtu wajtu setempat, Suu Kyi dikritik sengaja menghindar mengomentari isu yang telah berlangsung selama delapan minggu di negeri Rakhine, Myanmar barat.
Ratusan orang dilaporkan tewas dan puluhan ribu lagi penduduk terpaksa mengungsi dari rumah mereka. Laporan lain menyatakan pihak militer memukul, mengancam dan membunuh etnis Rohingya. “Ini sangat mengecewakan. Dia dalam posisi sulit, tapi rakyat dikecewakan karena dia tidak bersuara lebih keras,” kata Anna Roberts, Direktur Eksekutif Burma Campaign, di Inggris. Direktur Human Rights Watch untuk Asia, Brad Adams, juga menyesalkan sikap Suu Kyi yang justru bergeming dan tidak mau berbicara soal Rohingya. Terutama saat dia berkunjung ke London, Dublin, Paris, dan Oslo. “Suu Kyi melepaskan peluang untuk membangkitkan isu mengenai HAM,” katanya.
Pada ucapan pertamanya di Parlemen pada Rabu pekan ini, Suu Kyi memang menegaskan tentang pentingnya melindungi hak asasi kelompok minoritas yang lebih mengacu kepada kelompok penganut Buddha di Karen dan Shan, bukan etnis Rohingya. Diketahui, Presiden Thein Sein mengatakan 800 ribu penduduk Rohingya harus ditempatkan di sejumlah kamp dan dikirim ke Bangladesh melalui perbatasan. Thein Sein menolak mengakui etnis Rohingya sebagai warga negara Myanmar karena menganggap mereka sebagai imigran dari Bangladesh. Kebijakan ini dinilai oleh para penggiat HAM sebagai pembersihan etnis. Mayoritas etnis Rohingya adalah muslim. (h/*)
JERUSALEM, HALUAN—Penasehat dewan keamanan nasional Presiden Barack Obama menjelaskan kepada Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu tentang rencana menyerang Iran jika diplomasi untuk menghentikan program nuklir Iran gagal, lapor sebuah harian Israel, Minggu (29/7). Harian Haaretz mengatakan, penasehat dewan keamanan AS, Thomas Donilon, mengutarakan rencana itu dalam perundingan dengan Netanyahu pada awal bulan ini. Seorang staf senior Netanyahu menolak memberi komentar mengenai berita itu ketika ditanya tentang hal tersebut dalam satu wawancara dengan satu stasiun radio Israel. Seorang pejabat Israel lainnya yang dihubungi melalui telepon mengatakan “kami tidak dapat memberikan komentar mengenai pertemuanpertemuan diplomatik tertutup”. Haaretz mengatakan taklimat rahasia itu merupakan usaha yang sangat penting oleh para pejabat tingkat tinggi AS yang mengunjungi Israel dalam bulan belakangan ini, termasuk Menlu Hillary Clinton, dalam usaha membujuk Israel untuk tidak melancarkan serangan militernya terhadap Iran. Laporan itu bertepatan dengan kunjungan ke Israel oleh pesaing utama Obama dalam usahanya untuk terpilih kembali November tahun ini, yaitu kandidat dari partai Republik Mitt Romney. Haaretz yang mengutip seorang pejabat senior AS yang berbicara tanpa bersedia disebutkan namanya mengatakan, Donilon telah mengemukakan kepada Netanyahu bahwa Pentagon sedang merencakan satu keputusan yang mungkin diambil untuk menyerang fasilitas-fasilitas nuklir Iran. Ia menunjukkan kepada Netanyahu beberapa rencana. Dalam perundingan-perundingan mereka, pejabat yang sama mengatakan Donilon juga merinci kemampuan militer AS untuk menembus fasilitas-fasilitas nuklir yang berada di bawah tanah yang dalam, dan mengatakan rencana itu dibuat dalam hal diplomasi dengan Iran mungkin mengalami jalan buntu. Kegagalan perundingan antara Iran dan enam negara penting untuk menjamin satu terobosan dalam mengekang usaha Iran mengembangkan nuklir yang dikhawatirkan Barat telah menimbulkan kecemasan internasional bahwa Israel, yang diduga luas merupakan satu-satunya negara di Timur Tengah yang punya senjata nuklir, mungkin akan melancarkan serangan militernya sendiri terhadap fasilitas-fasilitas nuklir Iran. Sementara Iran berkeras bahwa program nuklirnya hanya untuk tujuan-tujuan damai. Dalam satu kunjungan ke Jerusalem bulan ini, Menlu AS Hillary Clinton mengatakan Israel dan Washington “berada dalam halaman yang sama” menyangkut Iran. Ia mengatakan bahwa usul-ususl terbaru dalam perundinganperundingan enam negara mengenai malasah nuklir Iran itu bukan hal baru. “Pilihan kami sendiri jelas. Kami akan menggunakan segala unsur kekuatan AS untuk mencegah Iran memiliki senjata nuklir,” kata Hillary. (h/kcm)
TIM SELEKSI CALON BAWASLU PROVINSI SUMATERA BARAT Alamat: Gedung Rangkiang Ventura Jalan Khatib Sulaiman No 9 Kav 5-7 Padang PENGUMUMAN PENDAFTARAN SELEKSI CALON CALON ANGGOTA BAWASLU BAWASLU PROVINSI SUMATERA BARAT Nomor :001 /TIMSEL/VII/2012 Tim Seleksi Calon Anggota Bawaslu Provinsi Sumatera Barat mengundang Warga Negara Indonesia yang terbaik untuk mendaftarkan diri menjadi Calon Anggota Bawaslu Provinsi Sumatera Barat sesuai dengan Pasal 85 Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilu dengan persyaratan sebagai berikut : a. Warga Negara Indonesia; b. Pada saat berakhirnya pendaftaran (7 Agustus 2012) berusia paling rendah 30 (tiga puluh) tahun; c. Setia kepada Pancasila sebagai dasar negara, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, dan cita-cita Proklamasi 17 Agustus 1945 yang dinyatakan secara tertulis; d. Mempunyai integritas, pribadi yang kuat, jujur, dan adil; e. Memiliki kemampuan dan keahlian yang berkaitan dengan penyelenggaraan Pemilu dan pengawasan Pemilu; f. Berpendidikan paling rendah (lulus) S-1; g. Berdomisili di wilayah Provinsi Sumatera Barat yang dibuktikan dengan Kartu Tanda Penduduk; h. Mampu secara jasmani dan rohani; i. Mengundurkan diri dari jabatan politik, jabatan di pemerintahan, dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah pada saat mendaftar sebagai calon; j. Tidak pernah dipidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana yang diancam dengan pidana penjara 5 (lima) tahun atau lebih; k. Bersedia bekerja penuh waktu; l. Bersedia tidak menduduki jabatan politik, jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah selama masa keanggotaan Bawaslu Provinsi apabila terpilih; m. Tidak berada dalam satu ikatan perkawinan dengan sesama penyelenggara pemilu. Surat Permohonan pendaftaran bermaterai (Rp. 6.000,-) dengan melampirkan : a. Fotocopy KTP yang masih berlaku; b. Pas foto berwarna terbaru ukuran 4 x 6 (5 lembar) ; c. Surat permohonan yang ditandatangani di atas materai; d. Daftar riwayat hidup yang ditandatangani di atas materai; e. Surat pernyataan tertulis setia kepada Pancasila sebagai dasar negara, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, dan cita-cita Proklamasi 17 Agustus 1945 yang dibuat dan ditandatangani di atas kertas bermaterai; f. Fotocopy ijazah pendidikan formal dari jenjang pendidikan Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah s.d Perguruan Tinggi (S1) yang disahkan oleh pejabat yang berwenang; g. Keterangan tentang pengetahuan dan keahlian: berupa fotocopy sertifikat,atau publikasi dan/atau karya tulis yang dapat menunjukkan bahwa calon memiliki pengetahuan dan keahlian yang berkaitan dengan penyelenggaraan pemilu dan pengawasan pemilu; h. Surat keterangan sehat jasmani dan rohani berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan yang dibuktikan dengan surat kesehatan dari rumah sakit pemerintah termasuk Puskesmas; i. Keterangan pengunduran diri dari jabatan politik, jabatan di pemerintahan, dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah pada saat mendaftarkan sebagai calon: 1) Surat pernyataan pengunduran diri dari jabatan politik, jabatan di pemerintahan, dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah yang ditandatangani di atas materai; 2) Surat keputusan dari pejabat yang berwenang tentang pemberhentian bagi calon yang menduduki jabatan politik, jabatan di pemerintahan, dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah. j. Surat pernyataan tidak pernah atau tidak lagi menjadi anggota partai politik dalam jangka waktu lima tahun terakhir; k. Surat keterangan tidak pernah dipidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana yang diancam dengan pidana penjara 5 (lima) tahun atau lebih yang dikeluarkan oleh pengadilan negeri; l. Surat pernyataan bersedia bekerja penuh waktu yang ditandatangani di atas materai; m. Surat pernyataan bersedia tidak menduduki jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah selama masa keanggotaan apabila terpilih yang ditandatangani di atas materai; n. Surat pernyataan bersedia mengundurkan diri apabila menikah dengan sesama Penyelenggara Pemilu yang ditandatangani di atas materai. Formulir kelengkapan persyaratan administrasi Calon dapat diperoleh di Sekretariat Tim Seleksi Calon Anggota Bawaslu Provins Sumatera Barat atau dapat diunduh di Website: www.bawaslu.go.id Surat permohonan dan dokumen pendaftaran menjadi Calon Anggota Bawaslu Provinsi dimasukkan ke dalam amplop dan ditujukan kepada Ketua Tim Seleksi Calon Anggota Bawaslu Provinsi Sumatera Barat dan diantar langsung ke Sekretariat Tim Seleksi Calon Anggota Bawaslu Provinsi di Sekretariat Tim Seleksi, Gedung Rangkiang Ventura Jalan Khatib Sulaiman No 9 Kav 5-7 Padang Waktu penerimaan dokumen pendaftaran yang diantar langsung ke Sekretariat Tim Seleksi Calon Anggota Bawaslu Provinsi Sumatera Barat dimulai tanggal 30 Juli 2012 pukul 10.00 WIB dan ditutup pada tanggal 7 Agustus 2012 pukul 15.00 WIB. Waktu pengiriman dokumen pendaftaran yang dikirim melalui Kantor Pos dengan Cap Pos dimulai tanggal 1 Agustus dan ditutup tanggal 9 Agustus pukul 12.00 WIB. Apabila pengiriman dokumen pendaftaran diantar atau dikirim sebelum atau sesudah tanggal yang ditentukan, Tim Seleksi berhak untuk menolaknya.
Padang 30 Juli2012 TIM SELEKSI CALON BAWASLU PROVINS SUMATERA Barat KETUA, ttd PROF DR AZWAR ANANDA, MA
RIAU DAN KEPRI 9
SENIN, 30 JULI 2012 M 11 RAMADAN 1433 H
BUAH PERSELINGKUHAN
LINGKAR Harga Sayur Masih Tinggi BATAM, HALUAN — Harga kangkung masih relatif tinggi yang mencapai Rp14 ribu per kilogram. Sedangkan untuk bayam dan sawi yang sempat melambung hingga Rp14 ribu sekarang telah kembali normal. Salah seorang pedagang di Pasar Tos 3000 Jodoh, Susi, menyampaikan, untuk harga sayur kalau di bandingkan dengan minggu lalu yang sempat mengalami kenaikan saat ini beberapa telah kembali normal. “Untuk harga sawi dan bayam sudah kembali normal yang minggu lalu sempat mengalami kenaikan,” terangnya. Saat ini untuk sawi dan bayam dijual perkilonya dikisaran Rp5 hingga Rp6 ribu yang minggu lalu sempat mencapai diangka Rp14 ribu. Turunnya harga dikarenakan sudah kembali normalnya pasokan yang masuk dari sejumlah daerah penghasil. Untuk cabai merah sedikit mengalami penurunan menjadi Rp17 hingga Rp18 ribu yang minggu lalu Rp22 ribu, serta kacang panjang saat ini Rp5 hingga Rp7 ribu yang minggu lalu terpantau mencapai Rp16 ribu. Penurunan harga jual tidak diikuti oleh kangkung yang telah mengalami kenaikan sejak minggu kemarin. Saat ini masih bertahan dikisaran Rp10 ribu hingga Rp14 ribu perkilogram. Harga tersebut tidak berbeda dengan hari minggu lalu. Pantauan Haluan Kepri di Pasar Tos 3000, Minggu (29/7) untuk harga sayur-sayuran yang lainnya masih relatif terbilang normal,seperti jagung dijual per kilogram Rp8 ribu, buncis Rp10 ribu, kentang Rp4 hingga Rp6 ribu, wortel Rp8 ribu, cabai rawit Rp16 ribu, petai Rp18 ribu. Kemudian cabai hijau Rp20 ribu, bawang putih Rp16ribu, timun Rp5 ribu, brokoli Rp21 ribu, bawang merah jawa Rp12 ribu, selada Rp6 ribu, dan tomat Rp6 ribu, serta kol Rp10 ribu.(hk/cw57)
Perampok Lepaskan Tembakan PANGKALAN KURAS, HALUAN — Bulan Ramadan tidak menjadi halangan bagi aksi perampokan Pelalawan, Riau. Sebanyak 15 pelaku membawa kabur peralatan komputer eskavator milik seorang kontraktor PT Arara Abadi. Untuk melancarkan aksinya, salah seorang pelaku melepaskan senjata api ke udara. Peristiwa tersebut terjadi, Jumat (27/7). Kapolsek Kecamatan Pangkalan Kuras Kompol Imam Seno, Ahad (29/ 7) membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, korban adalah Defis Fernando (39) Manager Harfesting CV Sarindo Siak Flora, kontraktor penebangan kayu Akasia PT AA. Tindakan pencurian dengan kekerasan ini ini terjadi di lokasi petak 316 PT Arara Abadi Distrik Nilo, Dusun Bukit Kesuma, Kecamatan Pangkalan Kuras. Peristiwanya bermula ketika 15 pelaku mendatangi TKP. Bahkan, guna melancarkan aksi mereka salah seorang pelaku, menembakan senjata api ke udara. Sadar, nyawa penjaga alat berat bernama Kafi terancam. Ia membiarkan, pelaku melucuti peralatan komputer eskavator tempat ia bekerja. Tidak itu saja, pelaku juga membawa kabur mesin cainsaw merk Sthil sebanyak 4 unit.”Kasus ini sedang dalam pendalaman,” tandas Imam Seno. (hk/cr04)
Dua Jaksa Digerebek Prilaku oknum jaksa ini sungguh aib bagi keluarga dan institusinya. Keduanya digerebek saat bermesum ria di koskosan di malam Ramadan
BAHAN PAKAIAN — Sejumlah toko tekstil di Tanjungpinang, Kepri mulai diserbu pembeli untuk kebutuhan lebaran mendatang, seperti terlihat di Toko Textile England ini. Beragam bahan pakaian dengan kualitas terbaik tersedia di toko ini. TENGKU BAYU
Riau Belum Pasti Terima CPNS PEKANBARU, HALUAN — Tidak selesainya analisis jabatan (Anjab) di sebagian besar Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Pemerintah Provinsi Riau menyebabkan tahun ini Riau belum bisa memastikan penerimaan CPNS) H al ini diakui Asisten III Setdaprov Riau, Jhoni Irwan, kepada sejumlah wartawan akhir pekan lalu di Kantor Gubernur Riau. ‘’Kita masih belum bisa menetukan formasi CPNS untuk tahun ini, karena proses Anjab nya belum
selesai semuanya,’’ kata Jhoni. Menurut Jhoni, jika memang proses anjab untuk formasi CPNS untuk tahun 2012 ini belum bisa digunakan, kemungkinan besar untuk tahun 2013 mendatang. ‘’Jika memang tidak selesai prosesnya mudah-mudahan tahun depan bisa digunakan,’’ jelasnya. Diakui Jhoni, pihaknya telah memberikan anjab sembilan SKPD di Pemprov Riau. Diharapkan dari sembilan ini Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara (Men-
PAN) menerima anjab yang telah disampaikan tersebut. ‘’Kita tunggu sajalah dulu. Mudah-mudahan yang disampaikan tersebut diterima pusat,’’urainya. Sebelumnya, diketahui ada beberapa SKPD yang telah selesai proses anjabnya. Di antaranya, Biro Tata Pemerintahan, Biro Hukum dan RSUD. ‘’Proses anjab ini memang memerlukan waktu yang cukup banyak, jadi bukan karena kita lalai. Pekerjaannya memang rumit,’’ katanya. (hr/dis)
BEA CUKAI AKUI KECOLONGAN
Gula Impor Beredar BATAM, HALUAN — Maraknya gula impor ilegal dari Thailand dan India yang beredar di sejumlah pasar di Batam, tak dipungkiri Kantor Pelayanan Umum Bea dan Cukai (KPU BC) Batam. Hal tersebut didukung oleh banyaknya pelabuhan rakyat yang ada di Batam, sementara personil pengawasan terbatas. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Kantor KPU BC Batam, Kukuh S Basuki saat dijumpai di ruang kerjanya baru-baru ini. Bahkan menurutnya, temuan banyaknya gula impor yang beredar tidak hanya mengejutkan Menteri Perindustrian dan Perdagangan, tetapi ia secara pribadi terkejut melihat realitas tersebut. “Bukan pak Menteri saja yang terkejut, kamipun juga terkejut,” ujarnya. Dengan ketidaktahuan tesebut, secara tidak langsung BC Batam akui kecolongan. Karena masuknya barang impor di Batam merupakan tanggung jawabnya untuk melakukan pengecekan. Meski telah berlaku Free Trade Zone (FTZ), namun pengecekan tetap diberlakukan. Hal tersebut dimaksudkan
untuk mengantisipasi adanya barang yang ilegal masuk. “Kami tetap melakukan pemeriksaan, meski memang tidak seketat dulu,” akunya. Pengecekan yang dimaksudkan, adalah pemeriksaan secara acak (Rundown) pada barang impor yang masuk dan itu dilakukan oleh kumputer. Sehingga memang sangat memungkinkan ada barang ilegal yang terleawat. Namun menurutnya, kemungkinan besar gula pasir impor ilegal masuk melalui pelabuhan-pelabuhan rakyat yang tersebar luas di Batam. Hal tersebut dikarenakan pihaknya tidak punya kewenangan yang untuk melakukan pengecekan terhadap pelabuhan tersebut. “Siapa yang bisa memantau kalau mereka lewat pelabuhan rakyat,” tambahnya. Terlebih menurutnya daerah Rempang Galang, karena untuk membangun kantor saja mereka belum bisa. Pasalnya, hingga saat ini status tanah di tempat tersebut masih status quo. Meski demikian, pantauan dilapangan keberadaan gula impor
dijual dengan garga yang murah, yakni. Berkisar Rp7 ribu hingga Rp7.500. Namun demikian hal tersebut siapa yang bisa menjamin keberadaan gula tersebut mempunyai standar nasional indonesia (SNI) atau standar kualitas secara international. Masih kata Kukuh, meski sudah diketahui maraknya, namun pihjaknya tidak punya otoritas untuk melakukan razia ke tokotoko. Karena BC hanya punya kewenangan dari laut hingga pelabuhan, setelah itu menjadi kewengan pihak lain. Sementara, Wati seorang ibu rumah tangga yang ditemui di pasar Tos 3000 mengatakan bahwa dirinya tidak mempersoalkan keberadaan gula impor, hal tersebut karena harganya yang relatif murah. “Saya tidak ada masalah, selama haganya murah,” ujarnya. Namun demikian ia menyangkan bahwa keberadaan gula impor ilegal bisa saja dimanfaatkan untuk memasukkan Minuman Beralkohol (Mikol) yang semakin marak dijual bebas di Batam.(hk/ays)
PEKANBARU, HALUAN — Perbuatan tak terpuji dan memalukan, diperbuat dua oknum Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau. Dua oknum berlainan jenis ini digerebek polisi saat bermesum ria di sebuah kamar kontrakan di Jalan Teratai, Sukajadi, Pekanbaru, Sabtu (28/7/12) malam sekitar pukul 21.30 WIB itu Kedua pelaku yang berinisial AK, dan dan DS itu tak berkutik ketika diegrebek polisi didampingi suami DS, ketua RT dan warga setempat. DS dan AK yang didapati tanpa pakaian menutupi badannya dengan handuk. Kendati sempat merekam penggrebekan DS dengan handy cam, SS suami DS langsung pingsan menyaksikan perbuatan istrinya. Akhirnya, kedua pasangan mesum ini bawa ke Mapolresta Pekanbaru untuk pengusutan lebih lanjut. Kerabat dekat SS, Marbun yang ikut penggrebekan itu, mengatakan, SS sudah lama mencurigai istrinya DS
yang bertugas sebagai Staff Pidum Kejati Riau ber selingkuh dengan AK yang merupakan jaksa penuntut Pidsus Kejati Riau. Sekitar pukul 21.00 WIB, SS mendapat laporan, istrinya DS tengah berbuat mesum dengan AK dikamar no 47 tempat kos yang dibiayai istrinya itu. Usai mendapat laporan tersebut, SS yang seorang pengusaha itu, kemudian menghubungi pihak kepolisian dan langsung mendatangi tempat kejadian peristiwa (TKP). Bersama ketua RT setempat dan juga pemilik kos, langsung mengetuk pintu kamar itu. Di saat DS membuka pintu dengan mengenakan handuk, langsung terperanjat. Kalau yang mengetuk pintu itu adalah suami sahnya dan sejumlah polisi. Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, AKP Arif Fajar membenarkan adanya laporan kasus perselingkuhan yang diterima pihaknya. “Kita akan berkordinasi dulu dengan pihak Kejati, untuk kelanjutan pemeriksaannya,” ujarnya. Sementara itu, Kasi Humas Kejati Riau, Andri Ridwan juga membenarkan adanya penangkapan dua oknum jaksa yang digrebek mesum pada Sabtu malam. “ Ya semalam kita sudah mendapat laporannya. Dan sampai saat ini saya baru sebatas mendapat laporan saja,” katanya. (hr/rtc)
Razia Balap Liar Ricuh PEKANBARU, HALUAN — -Sabtu malam (28/7), suasana ricuh terjadi setelah kedatangan puluhan anggota Polresta Pekanbaru dalam operasi pekat, untuk membubar paksa kerumunan genk motor yang melakukan aksi kebut-kebutan yang memadati Jalan Diponegoro, dan Jalan Sudirman, Pekanbaru, Riau. Ratusan anggota geng motor berhamburan kocar-kacir, saat Polresta Pekanbaru menggelar operasi besar-besaran untuk memberantas geng motor di 11 titik di Kota Pekanbaru yang selama ini sudah meresahkan. Tak tanggung-tanggung, seluruh jajaran Polsek dilibatkan dalam razia ini. Operasi ini dilaksanakan mulai dari pukul 23.00 WIB hingga pukul 02.00 WIB. Pantuan di lapangan, anggota polisi yang diturunkan dibagi dalam beberapa tim. Setelah menerima pengarahan langsung dari Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Drs R Adang Ginanjar, anggota yang telah ditentukan penempatannya ini langsung menyebar. Sejumlah lokasi yang menjadi sasaran malam itu adalah tempat-tempat yang biasa dijadikan arena nongkrong, dan kebut-kebutan anak-anak
geng motor, di antaranya, Jalan Tuanku Tambusai, depan Terminal AKAP, Jalan Jenderal Sudirman tepatnya dekat Purna MTQ, Jalan Diponegoro tak jauh dari taman Kota, dan beberapa lokasi lainnya. Dalam operasai tersebut, petugas mengamankan 5 orang pemuda yang dalam operasi pekat tersebut membawa Senjata tajam jenis pisau lipat, dan mereka yang membawa pisau tersebut dan yang melawan petugas juga di gelandang ke dalam truk dan dibawa ke Polresta Pekanbaru untuk pemeriksaan lebih lanjut. Dalam razia tersebut, petugas-petugas diturunkan dengan menggunakan berbagai kendaraan sesuai fungsinya masing-masing. Truk patroli dan motor besar yang diturunkan di Jalan Diponegoro tampak membubarkan mobilmobil yang berjejer parkir disepanjang Jalan Diponegoro. Dengan enggan, anak-anak muda pemilik mobil ini terpaksa menyingkir dari sana. Penertiban geng motor ini menjadi tontonan warga sekitar. Warga yang telah lama dihantui kekhawatiran, antusias melihat jalannya penertiban ini. (hr/nom)
sudah menyatakan akan membantu pelaksanaan PON Riau sebesar, Rp100 miliar, dan dana tersebut diambil dari dana Bansos melalui APBN, dan dana tersebut hanya akan digunakan untuk akomodasi dan konsmumsi, tentunya dengan telah disepakatinya dana bantuan tersebut kita akan mempersiakan segala sesuatu yang berkaitan dengan besaran dana tersebut,” jelas Emrizal Pakis Terkait dengan dana sebesar Rp400 miliar yang ada di APBDP, menurut Emrizal, dana tersebut sudah disahkan oleh DPRD, hanya tinggal verifikasi dari Kemendagri. Dan selama dana tersebut belum dicairkan, semua kegiatan, persiapan pertandingan PON, pembangunan venue yang masih tersisa tetap berjalan, dan tidak akan berhenti. Karena dan tersebut sudah tersedia dan tidak perlu lagi di khawatirkan. “Dana yang sebesar Rp400 miliar sudah disahkan, dan hanya tunggu verifikasi dari mendagri, dan kegiatan untuk persiapan PON tidak akan berhenti dan akan terus berjalan,” ungkapnya.
Sementara itu terkait dengan dana tambahan di APBDP untuk pembangunan venue yang ditandai bintang oleh DPRD Riau, dijalaskan Emrizal Pakis, dana tambahan yang diberi tanda bintang tersebut hanyalah yang terkait dengan dana tambahan untuk ifrastruktur main stadium dan venue menembak. “Yang diberi tanda bintang oleh DPRD hanya yang terkait dengan dua venue main stadium dan menembak, dan perdanya no 6 tahun 2010 sudah disahkan yang sebesar Rp20 miliar, hanya saja dengan adanya kasus yang sama-sama kita ketahui makanya diberi tanda bintang,” terangnya. Dan dana sebesar Rp20 miliar tersebut akan tetap dicairkan hanya tinggal tunggu verifikasi dari Mendagri. Secara yuridis sudah sah, dan tidak dapat di tarik kembali dana sebesar Rp20 miliar tersebut. “Kita kembali lagi kepada perda tersebut, sah atau tidak, sahkan, secara yuridis dana tersebut sudah sah dan tidak bisa dibatalkan,” tutupnya. (hr/nur/rud)
PERSIAPAN PON XVIII
Venue Taekwondo Bocor, Futsal Diragukan PEKANBARU, HALUAN — Pemprov Riau harus benarbenar memperhatikan ke siapan venue-venue pertandingan yang akan digunakan pada PON XVIII September mendatang. Pasalnya, sejumlah venue masih terlihat bermasalah, seperti, venue Taekwondo yang terlihat bocor, sementara untuk venue futsal diragukan bisa selesai. Dua cabang olahraga yang sedang menjalani latihan training centre penuh, taekwondo dan karate tidak bisa melaksanakan latihan dengan maksimal. Kondisi ini dikarenakan tempat latihan mereka atap gedungnya bocor. Taekwondo yang menggelar latihan di venue taekwondo di PKM UIN, Panam, yang juga sekaligus venue Taekwondo. Kenyamanan latihan mereka harus terganggu jika hujan turun, lantainya basah akibat atap gedung venue tersebut bocor. Demikian juga dengan cabor karate, tempat latihan sementara karate di Purna MTQ, mengalami kebocoran atap yang mengakibatkan banjirnya tempat latihan, jika hujan turun, sehingga latihan
para atlet dan pelatih harus membersihkan matras terlebih dahulu. Seperti yang diungkapkan pelatih taekwondo Pelatda PON Riau, Nico Ardiansyah. Dikatakannya latihan tidak bisa maksimal jika kondisi gedung yang selalu bocor. “Kalau sudah hujan datang latihan kita terganggu, kita terpaksa berhenti, lebih ironis lagi, matras yang kita gunakan untuk latihan rusak, termasuk lantainya juga. Kita berharap kondisi ini segera diperbaiki,” ujarnya. Bocornya atap PKM UIN, ternyata sudah lama berlangsung bahkan pihak Pengprov Taekwondo Indonesia (TI) Riau sudah beberapa kali melaporkan hal ini ke Dispora Riau, dan PB PON Riau. Namun sejauh ini belum ada perbaikan sama sekali dan gedung tersebut tetap seperti sedia kala. Sementara itu Ketua Harian Federasi Olahraga Karate Indonesia (Forki) Riau Zalpidal, juga menyampaikan hal yang hampir sama. “Memang ada kendala dalam menjalani pemusatan latihan sekarang ini, tempat latihan sementara
di purna MTQ tidak dapat dimaksimalkan, karena kondisi atapnya yang bocor, sementara venue kita di GOR Tribuana sedang dalam pembenahan,” tegasnya. Ditambahkannya, Forki Riau hanya berharap dinas terkait bisa segera menyelesaikan venue karate, di GOR Tribuana agar semua tim karate Riau bisa latihan maksimal. “Atlet, pelatih dan Pengprov Forki menyadari harus siap menggunakan fasilitas yang ada. Kami juga tidak ingin terlalu mendesak, karena dikhawatirkan tidak maksimal nanti, tapi dapat menguasai venue minimal dua pekan tentu akan sangat menguntungkan kita sebagai tuan rumah,” harapnya. Jauh dari Harapan Sementara di tempat terpisah anggota DPRD Riau daerah pemilihan Indragiri Hilir (Inhil), Jabarullah mengaku pesimis venue futsal yang berada di Kabupaten Inhil dapat terselesaikan sebelum PON mendatang. Jabarullah juga pesimis venue dapat digunakan untuk pertandingan cabang futsal. “Kalau saya lihat per-
kembangan dulunya dalam reses tiga bulan lalu dan informasi yang diperoleh hari ini saya sangat pesimis venue akan dapat dimanfaatkan untuk PON,” katanya. Untuk memastikan perkembagnan pekerjaan venue futsal tersebut, Jabarullah mengaku akan meninjau langsung pada reses yang digelar pada akhir Juli ini. Menurut politisi PPP ini, jika memang venue futsal tidak bisa difungsionalkan pada PON XVIII September mendatang, seharusnya dipindahkan dan dipersiapkan tempat alternatif lain. “Tentunya mau tidak mau harus dipindahkan atau dicarikan tempat alternatif lainnya. Kalau saya menilai itu sangat harus dan hal itu akan saya sarankan ke Ketua Komisi D nantinya dan bulan puasa ini kita harus rapat dengan Dispora dan PB PON karena waktunya tinggal sebulan lebih,” bebernya. Jabarullah juga sangat menyayangkan, tindakan PB PON dan Kadispora Riau yang tidak juga menyerahkan data pembangan venue PON yang terbaru kepada Komisi
D DPRD Riau sebgai mitra kerjanya. “Dari dulunya kita kan sudah meminta laporan tertulis, namun tidak juga diserahkan . Hal ini jelas sangat kita sayangkan, bagaimana kita memberikan evaluasi yang baik kalau kita tidak diberikan data yang kongkrit,” katanya. Bantuan Sementara harapan Riau mendapatkan dana bantuan untuk pelaksanaan PON XVIII, dari pemerintah pusat sepertinya akan menemui titik terang dan akan segera direalisasikan. Dan dana bantuan tersebut akan diserahkan oleh pemerintah pusat melalui dan bantuan sosial, sebesar Rp100 miliar. Demikian diungkapkan oleh Ketua I PB PON Riau Emrizal Pakis, usai bertemu dengan Menteri pemuda dan olahraga bebberapa hari yang lalu. Dana sebesar Rp100 miliar tersebut nantinya hanya akan digunakan untuk akomodasi dan konsumsi PON XVIII, tidak diperuntukkan untuk pembangunan venue. “Saya sudah bertemu dengan Menpora, dan mereka
10 LAPORAN KHUSUS
SENIN, 30 JULI 2012 M 11 RAMADAN 1433 H
KUNJUNGAN TIM SAFARI RAMADAN KE MASJID RAYA TUANKU RAO
Pembangunan Infrastruktur Dinikmati PASAMAN, HALUAN—”Tarimo kasih banyak Ben! Kini Rao alah tacelak, alah banyak barubah, sekolah alah batingket duo, jalan alah pakai trotoar, Insya Allah pasa batingkek pulo,” kata H Chan, salah seorang tokoh masyarakat Rao dengan nada terisak dan tulus saat menerima kunjungan Tim Safari Pemkab Pasaman yang diketuai Bupati Pasaman H Benny Utama ke Kecamatan Rao kemarin.
Chan menambahkan, ia merasa bangga dan senang dengan segala kemajuan Rao selama Benny Utama menahkhodai Kabupaten Pasaman. Kebanggan itu bukan suatu bentuk pernyataan yang tidak beralasan, karena masyarakat Rao bisa saja melihat dan merasakan sendiri. Lihat saja perbaikan jalan hingga perbatasan Sumatera Utara yang sudah bagus, gedung SMAN I Rao yang sudah bertingkat, jalan sudah pakai trotoar, yang akan dikerjakan yakni pem-
H CHAN mengutarakan rasa bangganya kepada Bupati Pasaman atas pembangunan Rao yang sudah tacelak di Pasar Rao
Bupati, Asisten dan Kepala Inpektorat memantau pasa pabukoan di Pasar Rao saat kunjungan Tim Safari Ramadan ke Rao
Bupati bersama Kepala kesbangpol dan Kepala BPD usai menyerahkan bantuan kepada panitia pembangunan Masjid Tuanku Rao
bangunan Pasar Rao yang dijadikan bertingkat, dan melestarian sejarah orang Rao yang dikenal dengan sosok pahlawan Tuanku Rao dengan akan direhabnya, dan diperbagusnya Tugu Tuanku Rao yang sekaligus merupakan lambang kebanggaan masyarakat Rao. Rombongan Tim Safari Ramadan yang berkunjung ke Masjid Raya Tuanku Rao di Jorong I, Nagari Padang Matinggi, Kecamatan Rao tersebut terdiri dari Bupati Pasaman Benny Utama, Asisten I Safi’i, Kepala Inspektorat Susilo, Kepala Dinas PU Ewilda, Kepala Dinas Kesehatan Desrizal, Kepala Kesbangpol M. Zen, Kabag Kesra Fatrizon, Kabag Humas Budi Hermawan, Kepala BPD Fauzi dan beberapa jurnalis itu disambut meriah masyarakat Rao, dan jemaah Masjid Tunaku Rao saat itu. Bupati Pasaman memberikan bingkisan berupa Alquran, dan uang Rp5 juta, serta akan memberikan dana hibah untuk pembangunan Masjid Tuanku Rao sebanyak Rp25 juta. Benny Utama saat itu mengajak seluruh masyarakat secara bersama-sama menjaga situasi, dan kondisi di tengah masyarakat sehingga tetap kondusif dan tidak mudah terpancing dengan isu-isu yang menyesatkan, serta mengajak masyarakat untuk selalu meningkatkan etos kerja, disiplin dan pengabdian sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing. Yang tidak kalah pentingnya yaitu ajakan untuk meninkatkan kualitas keimanan, ketaqwaan sehingga tercipta masyarakat Pasaman yang berkemampuan, dan beriman serta berbudaya. Benny Utama menguraikan, sesuai arah pembangunan Kabupaten Pasaman yang dituangkan dalam visi daerah yaitu, terwujudnya masyarakat Kabupaten Pasaman yang maju dan berkeadilan. Untuk mewujudkan visi tersebut
beberapa kebijakan strategis baik yang telah dilaksanakan maupun yang akan dilakukan di tahun 2012 ini yakni dibagi dalam beberapa bidang. Bidang keagamaan, pemerintah tetap komit meningkatkan kehidupan keagamaan dengan tetap menganggarkan bantuan bagi guru TPQ, TPSQ dan MDA, melatih instruktur pesantren Ramadan, melatih imam dan khatib Jumat, melatih guru mengaji, melatih salat jenazah, dan memberi bantuan ke masjid dan musala. Bidang kesehatan, Pemkab Pasaman telah mencanangkan pelayanan kesehatan gratis bagi seluruh masyarakat Pasaman yang telah ditetapkan dengan perda tentang jaminan pelayanan kesehatan daerah (jamkesda), yang berlaku mulai tahun 2013. Sedangkan penghapusan retribusi (karcis) untuk berobat ke rumah sakit maupun puskesmas sudah dilakukan sejak Mei 2012 yang lalu. Anggaran cukup besar juga telah dialokasikan Pemkab Pasaman untuk menunjang bidang pendidikan. Tahun 2013 Pemkab Pasaman akan melaksanakan bimbingan belajar gratis untuk semua siswa kelas 3 SLTA se-Kabupaten Pasaman. Hal ini dimaksudkan untuk meningkatkan jumlah siswa Pasaman yang bisa diterima di perguruan tinggi negeri, dan perguruan tinggi faavorit se-Indonesia yang bermuara kepada peningkatan sumber daya manusia masyarakat Pasaman ke depan. Bidang perekonomian pemkab Pasaman telah mengembalikan nama beras Pasaman yang dulu terkenal dengan beras Tapus, melalui Program Penyertaan Modal dengan BUMD (PT Equator). Bareh Pasaman merupakan ikon kebanggaan masyarakat pasaman, yang bertujuan untuk melindungi petani padi dari sistem rentenir dan sistem ijon yang selama ini melilit masyarakat petani, serta
membangkitkan kembali gairah petani untuk menanam padi. Program stategis lainya yang berdampak cukup besar dalam meningkatkan pembangunan, dan penumbuhan perekonomian masyarakat telah dilaksanakan sejak 2011 Program Pembangunan Berbasis Nagari (P2BN), di mana masyarakat ikut berkompetisi untuk mendapatkan pembangunan dengan pola partisipatif. Program ini sudah menunjukkan hasil yang cukup besar untuk meningkatkan taraf kehidupan masyarakat Pasaman. Sementara itu, epala kesbangpol, M. Zen kepada Haluan mengungkapkan kebang-
aannya kepada masyarakat Padang Metinggi, dan pengurus Masjid Tuanku Rao yang telah memberikan apresiasi yang tinggi atas kedatangan Bupati Pasaman, H Benny Utama ke daerah mereka. Ia berharap hal sama juga bisa diciptakan oleh masyarakat dan pengurus mesjid di daerah lain di Kabupaten Pasaman.”Kita bangga atas apresiasi masyarakat dalam menyambut kedatangan bapak bupati. Oleh sebab itu saya berharap kepada pengurus mesjid dan masyarakat lain juga seperti itu hendaknya.” kata Pak Guru Zen, yang akrab disapa oleh Bupati Pasaman itu. (h/ndi/adv) Bupati Pasaman memberikan paparan saat kunjungan Safari Ramadhan ke Masjid Tuanku Rao di Jorong I Padang Matinggi Rao
Bupati Pasaman memberikan zakat dari BAZ kepada fakir miskin di Nagari Padang Matinggi Kadis PU, Kepala Inpektorat, Kadis Kesehatan, Kepala BPD, Asisten I dan Bupati Pasaman mendengar ceramah yang disampaikan H Fendi
11
SENIN, 20 JULI 2012 M 11 RAMADAN 1433 H
Travel Liar .................... Dari Halaman. 1 Rosi Dibunuh.................. Dari Halaman. 1 bar Budi Syukur kepada Haluan Sabtu (28/7), di Padang. Menurut Budi, sepertinya perusahaan AKDP agak kesulitan untuk pengadaan kendaraan. Sebab kebanyakan armada yang dimiliki perusahaan itu bukan milik sendiri, tapi milik orang lain yang bergabung untuk dioperasionalkan. Karena itu, ketika ketentuan AJDP mulai berlaku, mereka tidak siap sebagai operatornya. Namun dia berharap, prioritas waktu satu tahun pertama sejak berlakunya Pergub ini hendaknya dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh perusahaan AKDP/AKAP yang sudah ada sebelumnya. Bila tidak dimanfaatkan, maka izin operasional itu dapat diberikan kepada pihak lain yang berminat. “Jasa angkutan AJDP ini sangat penting kehadirannya dalam melayani masyarakat yang membutuhkan layanan cepat, antar jemput ke alamat dan penumpang dijamin asuransi Jasa Raharja dari pada kendaraan yang tidak resmi itu,” kata Budi. Sementara itu Kasi Angkutan Bidang Lalu Lintas Angkutan Darat, Dinas Perhubungan Sumbar, Herry Wanda yang dihubungi terpisah menyebutkan, untuk AJDP ada tiga
perusahaan perusahaan angkutan yang mengajukan usulan izin trayek, masing-masing PO Ayah, PO Gunung Mas dan PO Sari Jaya. Namun usulan itu masih dalam kajian. “Hanya perusahaan yang siap saja, baik siap pendanaan, komitmen dan juga siap kondisi usaha yang akan mendapatkan izin trayek. Hal ini untuk menghindari praktek dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab, yang hanya ingin mendapatkan izin trayek tetapi tidak punya armada,” jelas Herry. Sedangkan untuk trayek AJAP, permohonan yang masuk cukup banyak. Bahkan sebagian sudah diberikan rekomendasi untuk operasionalnya masing-masing lima perusahaan luar Sumbar dan tiga perusahaan angkutan di Sumbar. Perusahaan ini sudah dapat mengoperasikan kendaraannya saat mudik lebaran. Perusahaan luar Sumbar yang melayani AJAP ini adalah PO Restu Ibu (Jambi) 14 unit kendaraan, PO Sari Jaya (Pekanbaru) 25 armada, PO Ratu Intan Permata 8 armada, PO Indah Karya (Pekanbaru) 24 armada dan PO Trans Star (Jambi) 5 armada. Sedangkan perusahaan di Sum-
bar yang sudah mengantongi rekomendasi adalah PO Sinamar 25 armada, PO Ayah 15 armada dan PO Tranek Mandiri 30 armada. Bila ditotal untuk armada AJAP mencapai 146 unit. “Kita berharap, perusahaan AJAP yang sudah mengantongi izin operasional ini dapat melayani trayek yang diberikan saat lebaran,” katanya. Kuota AJDP untuk Sumbar sesuai Pergub No.36 tahun 2012 ini adalah 760 unit. Sedangkan untuk AJAP berdasarkan SK Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI No.SK.2516/AJ.204/ DRJD/2011 tentang Penetapan Jumlah Kebutuhan Kendaraan Bermotor Angkutan Antar Jemput Antar Provinsi (AJAP) harus dibagi dua dengan daerah asal/tujuan. Masing-masing rute Sumatera Utara-Sumbar sebanyak 300 unit atau 150 unit untuk Sumbar. Sedangkan untuk rute SumbarRiau dibutuhkan 700 unit atau 350 unit kendaraan dari Sumbar. Begitu pula rute Sumbar-Jambi dibutuhkan 700 kendaraan atau sekitar 350 unit dari Sumbar. Rute Sumbar-Bengkulu dibutuhkan sekitar 200 unit kendaraan atau untuk Sumbar saja 100 unit. (h/vie)
Surga Tak...................... Dari Halaman. 1 Keikhlasan tidak mungkin muncul kalau seseorang tidak mengimani subjek yang dituju. Oleh karena itu, dalam hadis diisyaratkan bahwa siapa-siapa yang berpuasa, dalam hadis lain dikatakan yang mendirikan Ramadan, dengan dasar penuh keimanan dan hanya mengharapkan keridhaan Allah, maka diampuni dosa-dosanya yang sudah berlalu. Dalam melaksanakan ibadah puasa, umat harus menjalankannya dengan penuh keimanan. Allah telah menjelaskan dalam hadis qudsi bahwa Allah itu seperti apa yang dipersangkaan hamba-Nya. Kalau hamba menyangka bahwa Allah itu Maha Pengampun, maka hamba yakin bahwa Allah dapat mengampuni segala dosanya. Demikian sebaliknya, jika hamba menyangka Allah tidak bisa mengampuni dosanya, maka ampunan Allah terbendung darinya, disebabkan sangkaannya yang salah. Dalam QS. al- Baqarah: 183, dijelaskan bahwa tujuan berpuasa adalah mencapai taqwa. Tujuan akhir ini dapat dicapai ketika hamba dengan benar menjalankan ibadah puasa, ikhlas, penuh keimanan, dan hanya mengharapkan rida Allah. Surga tidak akan dapat dibeli
dengan uang dan harta yang banyak. Demikian juga dengan amalan yang banyak. Akan tetapi, keridhaan Allah dan ampunan-Nya dapat dijadikan tiket bagi hamba untuk memasuki surga-Nya. Bagi sufi, keridhaan Allah adalah yang utama. Biarpun dicampakan Allah ke dalam neraka kalau Allah rida, maka api yang panas menjadi dingin. Inilah yang dirasakan oleh Nabi Ibrahim as. Kisah tentang nabi Ibrahim ini dalap dilihat dlah ayat berikut ini. Kami berfirman: “Hai api menjadi dinginlah, dan menjadi keselamatanlah bagi Ibrahim” (QS. al-Anbiya: 69). Kata la’ala yang lazim diartikan ke dalam bahasa Indonesia adalah mudah-mudahan, dan semoga saja. Artinya, tidak semua orang yang berpuasa akan diampuni dosa oleh Allah. Bahkan rasulullah menyebutkan dalam hadis, banyak hamba yang berpuasa namun tidak mendapatkan apa-apa, kecuali hanya haus dan lapar. Oleh karena itu, umat Islam di mana saja berada, terutama masyarakat di bumi sarantau sasurambi hendaknya menghidupkan malam-malam Ramadan. Umat islam hendaknya memanfaatkan waktu
dengan sebaik-baiknya, mengisi waktu yang ada dengan memperbanyak ibadah, amalan shaleh, dan mengejar ampunan Allah. Mengingat bulan puasa belum lagi separoh jalan, maka kesempatan menginternalisasikan nilai-nilai puasa dalam kehidupan sehari-hari, teruta nilai keikhlasan. Bekerjalah sesuai aturan, jangan karena suatu kepentingan pribadi. Jangan kita terpesona dengan dunia dan segala perhiasannya. Tidak ada yang bisa dibanggakan dari harta yang banyak, atau wajah yang mempesona. Semua itu ada batas kepemilikannya, hanya sadaqah jariah, ilmu yang bermanfaat, dan do’a anak yang shaleh yang dapat digunakan sebagai bekal di kehidupan yang kedua. Sejarah mencatat, ketika hamba sudah sampai pada puncak kesombongannya maka ia akan jatuh dan hancur, seperti Fir’aun dan Qarun. Oleh karena itu, melalui moment bulan Ramadan ini, gapailah ampunan Allah demi kebahagiaan hidup diakhirat kelak. Demikian uraian Wabup Abdul Rahman pada tim safari Ramadan di Masjid Jabal Nur Padang Aro.
Pemerintah RI................. Dari Halaman. 1 muslim Rohingya di Provinsi Arakkan dan Rakhine, Myanmar. Perserikatan Bangsa-Bangsa, Minggu (29/7) merilis data, sebanyak 800 ribu Muslim Rohingya kini terus mengalami tindak kekerasan, bahkan pembantaian. Sebanyak 6.000 jiwa diperkirakan sudah tewas. Akibatnya, Muslim Rohingya terpaksa mengungsi ke negaranegara tetangga seperti Bangladesh, Thailand, Malaysia, dan Indonesia. Menanggapi kondisi itu, Majelis Ulama Indonesia (MUI) t mendesak pemerintah Indonesia menegur keras Pemerintah Myanmar. “Musababnya, Myanmar sempat mengaku akan berusaha menjadi negara demokratis dalam pertemuan KTT Asean di Bali, beberapa waktu lalu. Kenyataannya kini tidak,” ujar Ketua Dewan Pimpinan MUI KH. Ma’aruf Amiin. MUI menilai , Presiden Myanmar malah menutup mata atas pembataian etnis di negaranya. Thein masih tidak mengakui Muslim Rohingya memiliki kewarganegaraan Myanmar. MUI, kata Ma’aruf, mengutuk tindakan kekerasan terhadap warga muslim Rohingya. MUI meminta pemerintah Indonesia membawa kasus itu ke Dewan Hak Asasi Manusia (HAM) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Pemermtah Indonesia diminta bergerak cepat. Ma’aruf Amiin kecewa, Presiden Myanmar Thein Sin menyebut suku Rohingya bukan bagian negara Myanmar. Padahal sebelum myanmar merdeka, Rohingya sudah berada di wilayah Myanmar. MUI mendesak pemerintah Myanmar, melalui Dewan HAM PBB segera mengakui keberadaan etnis Rohingya dan memberi hak sebagai warga negara. Pemerintah Myanmar mengambil sikap mengusir dan menyerang orang Rohingya dalam mengatasi konflik antara warga muslim Rohingya dengan warga Budha di Provinsi Rakhine. “Berdasarkan data yang dihimpun MUI, enam ribu orang suku ronghya tewas dalam aksi pengusiran tersebut,” tegasnya. Dalam siara persnya, Pusat
Informasi dan Advokasi RohingyaArakan (PIARA) mencatat bahwa etnis Rohingya selalu mengalami penindasan, pembunuhan, penyiksaan, perkosaan, pemiskinan, maupun diskriminasi baik oleh negara, pemerintah, maupun dari sesama penduduk yang berbeda etnis dan agama dengan mereka. Etnis Rohingya banyak yang tidak diakui kewarganegaraan Myanmar-nya. Juga, mereka tidak mendapatkan hak-hak selayak nya warga negara. PIARA menuntut agar ASEAN dapat bersikap tegas terhadap Myanmar sebagai anggota ASEAN yang melakukan pelanggaran HAM terhadap warganya dari etnis Rohingya. PIARA menuntut ASEAN untuk segera membekukan keanggotaan Myanmar. Juga menuntut ASEAN segera menindak tegas Myanmar. Kami menuntut pemerintah junta Myanmar segera membuka blokade militer di Rohingya,” tegas Sekjen Dr Heru Susetyo. Direktur Eksekutif Pusat Advokasi Hukum dan HAM (PAHAM), Nasrullah, mengatakan selama ini publik dibodohkan oleh pemerintah Myanmar. Publik baru mengetahui jika ternyata pemerintah Myanmar melakukan penindasan terhadap warganya sendiri yang minoritas. “Akhirnya baru-baru ini publik baru tahu terjadi pembantaian etnis Rohingya di negerinya sendiri. Status warga negara saja tidak mereka miliki,” cetus Nasrullah. PIARA mendesak pemerintah Myanmar untuk membuka Blokade Militer, Politik, Sosial dan Ekonomi terhadap Arakan dan Warga Rohingya. Dia juga minta pemerintah Indonesia mengakomodasi para pengungsi Rohingya yang terdampar di Indonesia dengan pelayanan yang sesuai standar kemanusiaan serta untuk tidak mengembalikan mereka ke Myanmar apabila kondisi keamanannya belum kondusif. Pemerintah agar berjuang dalam ranah diplomasi regional dan internasional dalam memperjuangkan kesamaan hak penghentian kekerasan dan diskriminasi bagi warga Rohingya di Myanmar
sesuai dengan amanat pembukaan dasar UUD 45. Terpisah, Minggu kemaren, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendesak pemerintah Indonesia melakukan langkah konkrit, baik di tingkat regional maupun internasional untuk menghentikan upaya pembersihan etnis minoritas di Arakan (Rakhine), Myanmar dengan memburu etnis Rohingya. Pernyataan itu disampaikan melaui Ketua Fraksi PKS DPR RI, Mustafa Kamal. “Perjuangkan pengakuan kaum minoritas muslim Rohingya di Arakan sebagai bagian utuh dari penduduk Arakan dan warga negara Myanmar,” ujar Mustafa. Pemerintah harus mengambil bagian dengan menampung para pengungsi Rohingya dan memperlakukannya dengan pelayanan yang sesuai standar internasional. Mustafa mengutuk segala bentuk kejahatan kemanusiaan terhadap kaum minoritas yang sudah terjadi selama delapan minggu di negeri Rakhine, Myanmar barat. ACT Berangkat Dalam pada itu relawan Aksi Cepat Tanggap (ACT), mendatangi MUIuntuk meminta doa restu. Mereka rencananya akan membantu mengatasi penindasan kaum muslim Rohingya, Myanmar. Penindasan muslim Rohingya di Myanmar, tidak hanya membuat negara-negara anggota ASEAN terganggu, namun juga kalangan muslim di Indonesia. Melalui ACT, beberapa relawan akan berangkat ke Myanmar guna membantu sesama kaum muslim disana. Sebelum berangkat, relawan ACT memohon restu kepada MUI, agar mereka dapat melaksanakan tugas dengan lancar. Menurut Kepala Humas ACT, Feri Kuntoro, pihaknya memiliki inisiatif membantu kaum muslim tertindas di Myanmar, lantaran pemerintah Indonesia dianggap lamban. Mereka juga mendesak pemerintah lebih berperan aktif membantu sesama kaum muslim di Myanmar. (h/dn/berbagai sumber)
Peristiwa tragis ini mengejutkan masyarakat setempat. Apa lagi peristiwa itu terjadi di tempat pemandian umum yang hanya berjarak sekitar 300 meter dari rumah korban. Hingga Minggu (29/ 7), polisi masih melakukan penyelidikan, dan belum mendeteksi identitas dan kebaradaan pelaku. Kasat Reskrim Polresta Bukittinggi AKP Rendra Eko Cahyono mengatakan, peristiwa ini tak hanya menimbulkan korban jiwa semata, karena pelaku juga membawa kabur kalung lima mas dan cincin 2,5 mas yang biasa dipakai korban, dengan nilai total sekitar Rp9 juta.
“Korban tewas di lokasi kejadian, karena kehabisan darah. Beberapa saksi telah dimintai keterangan, namun minimnya saksi dan barang bukti membuat kepolisian sedikit bekerja keras untuk mengungkap pelakunya,” ujar Rendra Eko Cahyono. Terkait kasus ini, Rendra Eko Cahyono juga mengaku kecewa atas sikap petugas Rumah Sakit Yarsi Bukittinggi, yang telah melepas jenazah korban kepada keluarganya tanpa diketahui petugas kepolisian. Padahal untuk mengungkap kasus ini, petugas memerlukan bukti visum dari rumah sakit, untuk membuktikan bahwa korban me-
mang mengalami luka serius saat akan dibunuh. Namun langkah itu tampaknya akan sedikit berat dijalani kepolisian, karena saat ini korban telah dikuburkan oleh pihak keluarga korban. “Karena ini merupakan kasus pencurian dengan kekerasan yang menyebabkan korban meninggal dunia, maka bukti visum sangat penting sekali. Tapi pihak rumah sakit mengatakan, bahwa pihak keluarga korban tidak menginginkan visum. Untuk masalah ini, sebaiknya petugas rumah sakit berkoordinasi dengan polisi,” tutur Kasat Reskrim. (h/sms/wan)
Lifter Putri .................... Dari Halaman. 1 Jawa Tengah berhasil melakukan angkatan snatch 91 Kg. Pada angkatan jenis snatch ini, lifter Moldova, Cristina Iovo berhasil mengangkat barbel seberat 99 Kg dan diikuti lifter China Taipe Shu Ching Hsu dengan angkatan 96 Kg dan lifter Kazakhtan, Zulfiya C dengan angkatan 95 Kg. Dalam catatan terbaiknya, lifter kelahiran tahun 1988 itu pernah mempunyai total angkatan 203 Kg, dengan rincian 91 Kg angkatan snatch dan 112 Kg Clean n Jerk. Wakil ketua kontingen Indonesia, Ade Lukman, mengatakan pihaknya berharap Citra bisa mempersembahkan medali untuk Indonesia. “Baik Jadi maupun Citra masuk peringkat dunia. Kita tentunya berharap mereka bisa meraih medali,” kata Ade Lukman. Citra sendiri pada angkatan kedua Clean and Jerk Urutan berhasil mengangkat barbel seberat 112 Kg. Total angkatannya menjadi 203 Kg. Sedangkan, 11 pesaing Citra lainnya, hanya mampu menuntaskan total angkatan 199 Kg. Sementara, atlet Moldova sudah punya total angkatan 214. Selain Citra, atlet Indonesia juga turun di sejumlah cabang lainnya, seperti angkat besi putra, Jadi Setiadi yang turun di kelas 53 Kg. Selain itu, ada perenang I Gede Siman Sudartawa yang tampil di nomor 100 meter gaya punggung putra. Sayang, peraih emas SEA Games ini hanya bisa finish di urutan ke tujuh dengan catatan waktu 55,99 detik. Padahal Siman pernah punya catatan waktu terbaik di SEA Games lalu, yakni 55,59 detik sekaligus mencatatkannya sebagai pemegang rekor SEA Games di nomor 100 meter gayang punggung putra. Walau gagal di renang, kontingen Indonesia justru gemilang di cabang bulu-
tangkis. Harapan emas Indonesia, pasangan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir memastikan lolos ke perempat final setelah memenangkan pertandingan keduanya atas pasangan Korsel Lee Yong Dae/Ha Jung Eun, 21-19 21-12. Selain itu, pebulutangkis putra terbaik Indonesia, Simon Santoso di grup B, mengikuti sukses seniornya, Taufik Hidayat. Simon mengandaskan perlawanan Raul Must dari Estonia 21-12 21-8. Perjuangan keras harus dilakoni oleh Meiliana Jauhari/Greysia Polii di laga awal Olimpiade London. Mereka mendapatkan perlawanan sengit dari pasangan Australia, Leanne Choo/Renuga Veeran. Dalam pertandingan di Wembley Arena, London, Minggu (29/7/2012) WIB, Meiliana/Greysia menang dalam pertandingan yang berlangsung tiga Negara
set 21-11, 20-22, dan 21-13 Di set pertama Meiliana/Greysia, ungggul 21-11 dalam pertarungan yang memakan waktu 13 menit. Sementara di set kedua terjadi pertarungan sengit. Meiliana/Greysia yang sempat menyusul hingga skor 20-20 dari Choo/Veeran, namun akhirnya kalah 20-22. Di set penentuan, pasangan ganda putri Indonesia itu kembali bangkit. Mampu mengembalikan performa seperti saat set pertama, Meiliana/Greysia menang 21-13. Atlet-atlet Cina menunjukkan keperkasaannya pada hari kedua pelaksanaan Olimpiade 2012 dengan raihan 6 medali emas. Menguntit di bawahnya, negara adidaya, Amerika Serikat dengan perolehan 2 emas. (hasil lengkap lihat box). (h/mat) E
P
Pr Total
Hingga Pukul 23.30 WIB
Biaya Operasi ................. Dari Halaman. 1 Derita panjang Yulia Vanesha, yang terduga karena tumor di lingkaran matanya, menyulut empati banyak orang. Empati itu berwujud dibentuknya, salah satunya, dengan mendirikan grup di jejaring sosial Facebook. Grup itu disebut “Kita Semua Peduli Vanesha” diprakarsai beberapa orang sekaligus adminnya, yaitu Otrina Yensih (Bengkulu), Ismail Malay (Muaro Bungo), Pajok Zondra Volta (Padang), Rina Kakak El-Faraby, dan Supriadi Rusit (Papua). Kini anggota grup ini telah mencapai 350 orang user Facebook. Penggalangan dana untuk membantu biaya operasi Yulia Vanesha, untuk tahap dua sampai Sabtu (28/ 7) lalu telah terkumpul uang sebesar Rp5.000.000. Dana yang terkumpul di grup Facebook ini telah diserahkan kepada orangtua Yulia Vanesha, Yasmiati dan Rudi Hartono Sabtu lalu di RSU M Djamil Padang di tempat Yulia sedang dirawat. Dana ini rencananya akan digunakan untuk biaya pengobatan gadis kecil yang didiagnosa menderita tumor ganas di bagian mata. Walaupun dana telah diserahkan, namun dirasa untuk biaya pengobatan sampai sembuh bagi gadis kecil ini dirasa belum cukup. Hingga sekarang, kedua lingkar mata Vanesha makin membengkak besar dan berwarna biru agak menghitam. Tampak juga mengeluarkan daging berwarna merah yang telah menutupi bagian mata sebelah kirinya. Kondisi tubuhnya yang kurus membuat ia didiagnosa memiliki gizi buruk. Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan hingga saat ini masih berkutat masalah birokrasi yang tak jelas ujung pangkalnya terkait dengan jamkesda(nas) Yulia Vanesha. Jika jamkesda ini bisa dikeluarkan Pemerintah Pesisir Selatan, tentu Yulia Vanensha bisa segera ditangani tim dokter.
Ismail Malay, salah seorang anggota grup “Kita Semua Peduli Vanesha” menulis tentang ketidakacuhan Pemerintah Pesisir Selatan terhadap kondisi Yulia Vanesha di dinding grup itu. “Kami masih menuggu tanggapan dari Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, termasuk walinagari dan camat Basa IV Balai, terkait masalah kamkesmas ananda Vanesha. Untuk saudara ketahui, biaya pengobatan Vanesha sampai sembuh tidak kurang dari 80 juta rupiah,” tulis Ismail Malay. Rina Kakak El-Faraby anggota grup lainnya menulis, masuk akalkah anak kita umur 1,8 tahun berat badannya 3 kg, ini termasuk gizi buruk. “Kemana hati nurani kita semua. Vanesha mengalami penyakit menderita gizi buruk juga. Apa yang kamu banggakan dengan jabatan Eselon I, Eselon II, Exslon III dan Eselon IV di Tapan. Belajarlah buat peduli kepada orang tak punya. Doa orang miskin dan teraniaya lebih didengarkan dari pada doa-doa saudara yang kaya dan tidak peduli ke masyarakat miskin,” tulis Rina. Rudi Hartono dan Yasneti yang merupakan orang tua dari gadis kecil malang ini sangat gembira menerima bantuan dana dari para dermawan ini. Rudi yang dahulu merupakan tukang becak di derah Tapan Pesisir Selatan saat ini tidak bekerja lagi. Ini dikarenakan ia tidak tega meninggalkan kondisi anaknya yang tengah menderita sakit parah. “Kalaupun bekerja, uang hasil menarik becak itu juga tidak cukup untuk pengobatan putrid saya,” begitu tutur Rudi Hartono. Pejabat Pemberi Informasi (PPI) RSU M Djamil Padang, Gustafianof menyebutkan bahwa keadaan umum dari Vanesha agak jelek. Selain ada permasalahan bahwa diperutnya ada tumor yang telah menyebar ke mata dan ke hati. Penanganan yang diberikan dokter
bagaimana penyakit ini tidak berkembang. “Jadi keadaan dari Vanesha ini telah berat, walaupun begitu kita tidak boleh putus asa. Begitu juga dengan tim medis akan berusaha untuk melakukan tindakan berikutnya,” terang Gustafianof. Dijelaskannya, adapun tindakan berikutnya itu seperti kemoterapi. Kondisi kesehatan Vanesha agak menurun dari biasanya. Di mana ia masuk ke RS M Djamil dengan kondisi yang telah berat. “Mudahmudahan untuk kemoterapi bisa diperoleh dari jamkesda. Hal ini kalau pengurusan Jamkesda bisa diusahankan. Kalau tidak ia harus membayar melalui biaya umum,” kata Gustafianof. Untuk perkiraan biaya, Vanesha juga butuh biaya-biaya lain. Biaya yang tidak tercover dengan biaya jamkesda. Selanjutnya untuk biaya hidup sehari-hari seperti kebutuhan makan ia dan ibunya. Dimana perkiraan biayanya cukup besar puluhan juta. Untuk biaya perawatan, Gustafianof mengatakan Vanehsa masuk kepada pasien umum, karena tidak ada jaminan baik dari pihak Pemkab Pessel ataupun Dinas Kesehatan. Pihak rumah sakit pun tidak pernah menerima jaminan kesehatan dari Vanesha. “Ketika kita memikirkan kondisi terburuknya yakni terbentur dari pengurusan jaminan kesehatan, maka mekanismenya adalah berhutang, kalau betul-betul tidak mampu, ada cara lain seperti pengurangan hutang kalau keadaannya benar-benar mendesak. Tapi pengurusan hal seperti ini langkahlangkah dan tahapan yang harus dilalui,” begitu tutup Gustafianof. Bagi para dermawan yang tersentuh hatinya untuk membantu Vanesha bisa menyalurkan dana ke no rekening Bank Rakyat Indonesia (BRI) 0160 010 116 66508 atas nama Ismail. (Laporan Dara Purnama)
12
PARLEMENTARIA
SENIN, 30 JULI 2012 M 11 RAMADAN 1433 H
DPRD SUMBAR
DARI MASJID KE MASJID
Pimpinan Dewan Menjemput Aspirasi B
ULAN Ramadan, menjadi sarana yang baik dan tepat bagi setiap insan, untuk saling menjalin silaturahmi. Itu dapat dilakukan ketika melakukan salat Tarawih, yang memang diikuti banyak umat Islam. Tidak hanya silaturahmi, bulan Ramadan dapat juga dijadikan sarana bagi masyarakat, untuk menyuarakan aspirasinya. Tidak perlu harus datang ke kantor dewan atau perwakilan rakyat itu, tapi justru masyarakat yang didatangi. Seperti dilakukan oleh Ketua DPRD Sumbar Ir. Yultekhnil dan Wakil Ketua DPRD Sumbar Leonardy Harmainy. Kedua pimpinan DPRD Sumbar ini, mengunjungi beberapa masjid dan musala di Sumbar. Yultekhnil misalnya, kader Partai Demokrat ini mendatangi Masjid Baitur Nur di Sawahlunto, Masjid Kampung Perak Padang Timur Kota Padang, dan hari ini Masjid Ikhwanul Muhajirin di Komplek Mega Permai I, Kelurahan Padang Sarai, Koto Tangah, Padang, dan beberapa masjid lainnya. Begitu juga dengan Leonardy Harmainy. Tokoh Partai Golkar ini mengunjungi Masjid Empat Lingkung Kecamatan Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman, dan beberapa masjid di Sumbar. Selain mendengar harapan atau aspirasi masyarakat, saat
KETUA DPRD Sumbar Yultekhnil serahkan bantuan di Masjid Baitunnur Kubang
WAKIL Ketua DPRD Sumbar Leonardy Harmainy serahkan bantuan pada pengurus Masjid Empat Lingkung
bersamaan juga diserahkan bantuan untuk masjid. Bantuan yang diberikan berupa uang tunai Rp10 juta, Alquran dan terjemahannya. “Bulan Ramadan merupakan bulan penuh hikmah dan berkah. Kita harap bantuan itu menjadi sesuatu yang berharga bagi pembangunan masjid,” kata Leonardy. Dikatakan, dengan sering mengunjungi masyarakat, maka akan diketahui permasalahan yang dihadapi masyarakat. “Apakah itu di bidang pendidikan, kesehatan, pembangunan infrastruktur, termasuk masalah sosial dan kemiskinan yang memang perlu perhatian bersama,” tuturnya. Sementara itu, Ketua DPRD Sumbar Yultekhnil menuturkan, kunjungan atau safari Ramadan yang dilakukan, memang menjemput langsung aspirasi masyarakat. “Sebagaimana kita ketahui, sebagian besar masyarakat itu waktunya habis bekerja di siang hari. Sangat jarang berkumpul bersamasama, apalagi untuk menyampaikan aspirasnya. Saat bulan Ramadan, kesempatan itu lebih terbuka, karena hampir semua masyarakat melaksanakan salat Tarawih di masjid dan musala. Jadi masyarakat dapat menyampaikan aspirasinya langsung pada wakil mereka di legislatif,” katanya. ***
SHOLAT tarawaih bersama di masjid al-iklas sungai rumbai timur.
KETUA DPRD Sumbar Yultekhnil serahkan bantuan di perumahan Griya Bunda Utama, Kampung Koto, Kecamatan Nanggalo, untuk korban banjir. Ia juga menyerahkan bantuan dari alumni SMA 2 Padang.
KETUA DPRD Sumbar Yultekhnil menyerahkan bantuan di Masjid Baitunnur Kubang.
YULTEKHNIL di Dharmasraya.
LAPORAN KHUSUS BERSAMA HIPMI PADANG DAN STIKES ALIFAH
Lagi, Andre Rosiade Bantu Korban Banjir Bandang PADANG, HALUAN — Di hari ke lima usai banjir bandang melanda sebagian Kota Padang, Minggu (29/7), tokoh pengusaha muda Andre Rosiade, kembali menyalurkan bantuannya. Ini merupakan bantuan untuk ke tiga kalinya. Yang pertama begitu banjir bandang terjadi, Selasa (24/7). Andre bersama timnya langsung turun ke lapangan membawa bantuan nasi bungkus untuk para korban. Keesokannya, Rabu (25/7), ia juga memberikan bantuan puluhan skop, cangkul, ember, sapu lidi, dan peralatan lainnya. Dan Minggu (29/7), bantuan ini kembali disalurkan calon Walikota Padang tahun 2013 ini. Saat itu, kondisi Batubusuk, Kelurahan LambungBukik, Kecamatan Pauh pasca-
banjir bandang mulai membaik. Namun, kekhawatiran akan adanya penyakit yang mengganggu masyarakat tetap masih ada. Suasana keagamaan juga diharapkan dapat kembali berjalan normal dengan mengembalikan fungsi musala. Karena itulah, Andre Rosiade bersama BPC Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Padang dan STIKes Alifah menggelar bakti sosial kesehatan, Minggu (29/7). Puluhan masyarakat mendatangi posko yang digawangi dua orang dokter umum, dan belasan mahasiswa Akbid dan STIKes Alifah. Warga Lambung Bukik, mengaku terbantu dengan adanya posko yang dibuka tak jauh dari lokasi terparah yang terkena danpak banjir bandang
ANDRE Rosiade terjun langsung membantu korban banjir bandang di Pauh, Selasa (24/7) malam.
tersebut. “Alhamdulillah, anak saya dapat obat demam,” kata seorang warga yang membawa anaknya berobat. Dokter Joni dari John Fondation dan Muhammadiyah, seorang relawan menyebutkan, sebagian warga Batubusuk memang rentan terkena dehidrasi, ISPA (infeksi saluran pernafasan akut), dan penyakit kulit. “Kami datang, juga untuk memberikan cek kesehatan gratis bagi warga,” kata Joni yang juga Kepala Puskesmas Kotobaru, Pesisir Selatan. Ketua BPC HIPMI Kota Padang Braditi Molevey menyebutkan, aksi sosial ini adalah bentuk dari kepedulian HIPMI terhadap masyarakat. Selain bantuan obat-obatan, posko juga membagi-bagikan makanan dan susu instan dan siap minum kepada warga. “Setelah bantuan tanggap darurat ini, kami juga akan mempersiapkan bantuan tahap rekonstruksi. Kami akan membantu mengumpulkan material, agar warga kembali dapat membangun rumah mereka,” kata Braditi. Desi, perwakilan STIKes Alifah menyebutkan, mereka bekerja sama dengan Andre Rosiade dan HIPMI, karena memiliki tujuan yang sama. Jadi, dengan kebersamaan itu, mereka sepakat untuk membuka posko dalam bakti sosoil (baksos) kesehatan. Bantu Toa Musala Selain menggelar baksos kesehatan, Andre Rosiade juga memberikan bantuan berupa perangkat sound system beru-
pa toa, amflipier, dan mikrofon untuk musala Jami’atur Rahmah. Sampai kemarin, musala yang sebagiannya hancur terbawa banjir bandang itu, belum memiliki pengeras suara. Perwakilan pengurus Musala Jami’atur Rahmah Musfaris langsung menerima perangkat sound system dari Tim Andre Rosiade Center yang diserahkan Vidi, didampingi Braditi Moulevey. Tokoh masyarakat Batubusuk, Jamalus juga terlihat mendampingi pengurus masjid, yang betulbetul membutuhkan peralatan pengeras suara itu. Menurut Musfaris, sebelumnya mereka sudah dijanjikan Pemko Padang untuk mendapatkan toa an lainnya. Namun, pengurus diminta harus mendatangi kantor balai kota, untuk mengurus segala sesuatunya. “Saya tidak mungkin meninggalkan warga, dan pesantren Ramadhan. Jadi, kami tidak mengurusnya. Alhamdulillah, ada bantuan langsung seperti ini,” kata Musfaris diamini jamaah lainnya. Menurutnya, sejak kejadian, mushala itu tidak memiliki pengeras suara, dan sangat menyulitkan warga dalam informasi masuknya waktu salat, termasuk waktu berbuka dan sahur. “Ini bantuan konkret, dan kami sangat berterima kasih. Sekarang, waktunya membersihkan musala,” katanya. “Kami memberikan sound system berupa mikrofon dan
BANTU MUSALA — Tim Andre Rosiade Center memberikan perangkat sound system kepada pengurus Musala Jami’atur Rahmah. toa, serta perlengkapannya, untuk mendukung kegiatan keagamaan warga. Karena, aktivitas di musala sudah berlangsung, namun tidak ada pengeras suara,” kata Andre Rosiade yang sejak awal bencana, selalu bergerak cepat untruk memberikan bantuan. Andre mengharapkan, pemerintah tidak terpaku dengan birokrasi semata, untuk menyelesaikan persoalan bencana. “Kita masih dalam masa tanggap darurat. Seharusnya birokrasi dan administrasi itu dapat dipangkas,” kata Andre Rosiade. (h/atv)
ANDRE Rosiade memberikan bantuan untuk korban bencana banjir bandang di Limau Manih yang langsung diterima Camat Pauh.
PADANG 13
SENIN, 30 JULI 2012 M 11 RAMADAN 1433 H
Warga Ingin Bantuan Material Bangunan PADANG, HALUAN — Banjir bandang yang melanda Kota Padang beberapa waktu lalu, masih menyisakan kesedihan.
INGIN MATERIAL — Setelah terkena banjir bandang, warga berharap bantuan bahan material untuk perbaikan dan pembangunan rumahnya. Seperti Jhon Kenedi (48) warga RT 01 RW 03 Batu Busuk, Kecamatan Pauh, yang ingin bantuan material. PARWIS
Lagi, Curanmor Terjadi di Bulan Puasa PADANG, HALUAN — Baru seminggu puasa berjalan, pencurian sepeda motor (curanmor) kembali terjadi di Kota Padang. Kali ini, seorang pemuda menjadi korban dari aksi pelaku curanmor. Peristiwa itu terjadi di rumahnya, di Jalan Kampung Baru, Kelurahan Simpang Haru, Kecamatan Padang Timur, Minggu (29/7) sekitar pukul 09.00 WIB. Akibat kejadian itu korban mengalami kerugian senilai Rp 35 juta. Korban adalah Rehan Febri Hermadanu (20). Ia merasa tidak senang dan melaporkan peristiwa itu ke Polresta Padang. Ia berharap pelaku ditangkap, dan sepeda motor miliknya kembali Pengakuan korban kepada petugas SPKT Polresta Padang, kejadian itu bermula saat ia memarkirkan sepeda motor miliknya merek Kawasaki KR 150 BA 6342 BH warna hijau, di dalam garasinya sekitar pukul 23.30 WIB, Sabtu (28/7) dengan stang terkunci. “Saya memarkir sepeda motor tetap di sana. Padahal, pintu garasi sudah ditutup. Tapi masih saja bisa pelaku membawa kabur sepeda motor saya,” kata Rehan kepada petugas di Mapolresta Padang. Kanit II SPKT Polresta Padang Ipda Harmon mengatakan, pihaknya telah menerima laporan korban dan akan diserahkan ke bagian Unit Satuan Reskrim, untuk diproses lebih lanjut. Selain itu, ia juga mengatakan, diharapkan kepada warga agar selalu berhati-hati dan tetap waspada akan kejahatan yang selalu mengintai. (h/nas)
PESERTA PESANTREN RAMADAN
Turun ke Lokasi Bencana PADANG, HALUAN — Tidak hanya orang dewasa saja, para siswa yang mengikuti pesantren di Masjid AlIman Lolo Gunuang Sariak, Kecamatan Kuranji, Padang, juga turun ke lokasi banjir bandang untuk membantu warga, Minggu (29/7). Sekitar 50 orang yang sedang mengikuti pesantren Ramadan di mesjid ini, menjadi relawan selama satu hari di kawasan Alai, Kecamatan Limau Manis, Padang. Sekitar pukul 09.00 WIB mereka berangkat ke lokasi dengan menggunakan mobil pick up. Dengan peralatan seadanya, dan berpakaian pramuka, para siswa pun turun ke lapangan membantu warga. Para siswa ini sudah membantu membersihkan rumah warga sebanyak tiga
buah. Ide membawa peserta pesantren Ramadan ke lokasi bencana, muncul dari pemikiran panitia pesantren. Menurut salah seorang panitia Yosi, ini sebagai salah satu cara memupuk kepedulian siswa terhadap lingkungan. Dan juga sebagai salah satu bentuk kepedulian lingkungan masjid terhadap korban bencana. Tidak hanya membersihkan beberapa rumah yang terkena bencana, para siswa juga memberikan bantuan ala kadarnya dari masjid. Menurut Sonya, salah seorang peserta pesantren, dari pagi dia sudah membersihkan satu unit rumah bersama teman-temannya. “Senang rasanya sudah ikut berpartisipasi membantu warga,” katanya. (h/cw-eni)
PESERTA pesantren Ramadan ikut turun ke lokasi bencana, untuk membersihkan rumahrumah warga yang terkena banjir. PARWIS
Karena sampai saat ini, korban masih banyak memerlukan bantuan. Terutama bantuan material, untuk pembangunan tempat tinggal. Seperti Jhon Kenedi (48) warga RT 01 RW 03 Batu Busuk, Kecamatan Pauh misalnya, rumah yang ditempatinya hanyut dibawa oleh banjir, hanya satu kamar saja yang tersisa. Di kamar itulah, ia bersama istri dan anaknya saat ini tinggal. Karena uang tidak ada, rumahnya masih belum diperbaiki. Walaupun begitu, ia tetap memperbaiki atap kamar yang tersisa.
“Terpaksa hanya memperbaiki atap bagian kamar saja, karena uang sudah tidak ada lagi. Untung saja ada bantuan beras, dan atap seng sebanyak satu kodi. Kalau tidak, saya tidak tahu bagaimana mau memberi makan anak dan istri, serta memperbaiki atap kamar ini,” ujarnya, Minggu (29/9). Dikatakan, usaha yang digelutinya yaitu satu petak sawah yang luasnya 100 meter persegi, ludes dibawa oleh banjir. “Lihatlah ke arah timur sana, batu-batu besar dan tumpukan kayu itu sebelum banjir adalah sawah kami. Setelah banjir bandang melanda, kami tidak tahu lagi mau menggarap apa. Selain bertani sawah, saya hanya pandai sebagai kuli bangunan saja,” katanya. Begitu juga dengan Nurayeni (39) yang juga tetangga Jhon Kenedi. Minimnya bantuan untuk rehab
konstruksi tempat tinggal, ia belum dapat membangun atau memperbaiki rumah. Setengah dari rumahnya sudah hanyut dibawa banjir. “Kebanyakan bantuan, berupa makanan dan minuman. Kami berharap juga ada bantuan berupa bahan-bahan untuk membangun rumah. Seperti semen, atap dan kayu, Tujuannya agar kami bisa secepatnya memperbaiki rumah yang hancur, dan dengan demikian bisa sesegera mungkin menempatinya kembali,” ujarnya. Warga berharap, pemerintah secepatnya mem berikan bantuan rehab dan rekonstruktsi rumah penduduk yang rusak. Karena, warga yang tidak punya rumah, kini terpaksa menumpang di tempat tetangga. Begitu juga dengan warga yang sebagian rumahnya hancur, terpaksa tinggal dengan kondisi yang ada. (h/ cw-wis)
14 PADANG LINGKAR 4 Intake PDAM Beroperasi Kembali PADANG, HALUAN — Empat hari pasca bencana banjir bandang, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Padang bekerja keras melakukan perbaikan darurat intake (pintu air). Hasilnya, empat intake PDAM yang sempat terganggu, kini telah kembali beroperasi. Tiga intake PDAM yang rusak berat, yakni intake Jawa Gadut, intake Ulu Gadut, dan intake Guo, saat ini kembali bisa beroperasi, meski pun masih menggunakan pipa darurat. Direktur Utama PDAM Kota Padang, Azhar Latif kepada wartawan, Sabtu (28/7) sore, menyampaikan, sejak Rabu hingga Sabtu, ratusan karyawan PDAM dikerahkan untuk melakukan perbaikan. Terutama untuk memasang pipa darurat, dan membersihkan kanal dari lumpur. Hasilnya, intake-intake tersebut, sudah kembali beroperasi. Untuk intake Kampung Koto dan Guo Kuranji, sudah beroperasi sejak Rabu, intake Jawa Gadut sejak Kamis sore, dan intake Ulu Gadut sejak Sabtu. “Insya Allah, pelanggan PDAM yang sejak Rabu terganggu aliran airnya, mulai malam ini atau paling lambat Minggu, sudah kembali normal. Kecuali pelanggan yang berada di kawasan Kampus Unand Limau Manis. Di kawasan ini, gangguan terjadi karena jembatan yang menghubungkan Limau Manis dengan Kampus terputus, ikut membawa hanyut pipa PDAM,” jelas Azhar didampingi Direktur Teknik Ir. Suloko, MT dan Direktur Umum, H. Edwar, SE. Masih bersifat darurat Meski IPA-IPA PDAM tersebut sudah kembali berproduksi normal, namun menurut Azhar Latif, intake-intake yang diperbaiki tersebut masih bersifat sementara. Bendunganbendungan intake yang seharusnya berupa bangunan beton permanen, saat ini masih mengandalkan bendungan sementara berupa tumpukan batu dan karung pasir. “Kita sangat berharap kepada pemerintah, baik pusat maupun daerah, melalui instansi terkait untuk pembangunan permanen intake-intake tersebut. Diperkirakan untuk membangun intake permanen butuh dana sekitar Rp8,2 miliar. Rinciannya, untuk intake Ulu Gadut Rp4,5 miliar, intake Jawa Gadut Rp2 miliar, intake Guo Kuranji, Rp1,7 miliar,” tuturnya. (h/rel)
SENIN, 30 JULI 2012 M 11 RAMADAN 1433 H
Manajemen M. Djamil Dituding Terima Suap PADANG, HALUAN — Kemelut seputar pengelolaan parkir di RSUP Dr. M Djamil Padang belum kunjung berakhir. Belakangan muncul sinyalemen bahwa pihak manajemen telah menerima suap dari sebuah perusahaan outsourching, yang saat ini mengelola parkir. “Kuat dugaan pihak manajemen M Djamil menerima suap dari CV. Episindo Parking. Indikasi ini terbaca dari sikap pihak manajemen yang seolah ngotot untuk tetap mempercayakan pengelolaan parkir kepada perusahaan outsourching,” tuding Ketua Ikatan Pemuda Jati Sawahan (IPJS), Boy Roy Indra, dalam siaran persnya, Jumat (27/7). Sikap ngotot manajemen katanya Boy, salah satunya terbaca dari terbitnya surat perintah/tugas (SPT). Yaitu, agar CV. Episindo Parking mengelola perparkiran di lingkungan M Djamil, untuk jangka waktu maksimal tiga bulan terhitung mulai tanggal 4 Juli 2012. “ Kami yakin, kebijakan yang diambil manajemen M Djamil, semata upaya untuk memberikan status quo kepada CV. Episindo Parking. Sebaliknya, peluang kami para pemuda Jati dan Sawahan Timur untuk mendapatkan
lahan pekerjaan parkir, tertutup,” kata Boy. Sementara, Direktur Utama RSUP M.Djamil, Aumas Pabuti, mengatakan bahwa alasan pihaknya mengunakan CV tersebut, karena memang sudah memenuhi kriteria. “Pengelola yang sekarang dipertahankan, untuk mengisi kekosongan sementara. Karena, sebelumnya Episindo yang mengelola. Kalau cari yang baru, tentu perlu latihan lagi,” ujarnya. Jika dituding dirinya menerima suap dari CV. Episindo, hal itu sama sekali tidak benar. “Minum air segelas dari CV. Episindo pun tidak pernah, apalagi menerima suap. Bertemu pun hanya sesekali,” ujarnya. Ia juga menyampaikan, bahwa IPJS tidak memiliki badan hukum. Yang ada, IPJS melebur ke koperasi simpan pinjam. “Ketika dikonfirmasi ke dinas koperasi, dinyatakan bahwa koperasi simpan pinjam tidak dibenarkan mengelola parkiran. Makanya Episindo yang mengelola, karena sudah memenuhi persyaratan,” katanya. (h/rel/cw-eni)
Ustad Koko Liem Gapai Keberkahan dengan DUIT PADANG, HALUAN — Ustad yang dikenal sebagai ustad ilusionis Koko Liem (H. Mhd. Ustman Ansori, SQ, MA AI), hadir memberikan tausyiah Ramadan kepada ratusan jamaah salat tarwih di Masjid Nurul Iman. Da’i kondang itu hadir Sabtu (28/7), memenuhi undangan BNI Wilayah Padang dalam rangkaian peringatan HUT ke-66 bank tersebut. Sebelumnya, bank itu juga mengadakan buka bersama dan berbagi dengan anak-anak yatim. Dalam kesempatan itu, Ustad Koko Liem menyampaikan “Rahasia Menggapai Keberkahan” yang merupakan buku karya ustad keturunan Tionghoa tersebut. Hadir saat itu Ketua MUI Sumbar, Syamsul Bahri, Kabiro Sosial
Pemprov Sumbar Jefrinal, dan Sekda Kota Padang Emzalmi, serta CEO BNI Wilayah Sumbar Filani Zikri Hasan. Menurut Koko Liem, rahasia menggapai keberkahan itu hanya dengan DUIT. DUIT yang dimaksudnya adalah singkatan dari Doa, Usaha, Ikhlas dan Taqwa. “Banyak-banyaklah berdoa, karena doa merupakan salah satu wujud syukur kita. Doa juga merupakan penjabaran dari salat. Seluruh bacaan salat adalah doa,” ujarnya. Dikatakan, sehabis doa adalah usaha yang dilakukan secara ikhlas. Sedangkan T merupakan taqwa, yakni sebuah sikap manusia yang mulia di sisi Allah SWT. “Pada dasarnya semua peker-
jaan dimulai dengan niat. Apabila kita memang untuk berharap ridha Allah, maka pintu keberkahan pasti dibukakan,” jelas ustad yang menjadi mualaf sejak kelas 3 SMP itu. Sementara itu, CEO BNI Wilayah Sumbar, Dr H Filani Zikri Hasan mengatakan, dalam Ramadan kali ini, BNI sengaja mengundang ustad tersebut karena sepak terjang ustad itu, tengah dalam masa puncaknya. “Selain mengundang Ustad Koko Liem , kami juga memberikan santunan terhadap puluhan anak yatim. Kami juga memberikan sumbangan 100 kitab suci Alquran dan uang sebesar Rp10 juta untuk Masjid Nurul Iman,” ujarnya. (h/ cw-wis)
PENGOBATAN GERATIS — Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI), ikut memberikan bantuan dan berpartisipasi dalam penanganan banjir bandang di Kota Padang. Salah satunya dengan mendirikan posko pengobatan gratis di Kelurahan Gurun Laweh, Nanggalo, Padang, Sabtu (29/7). AMIR
Lago Kambiang, Satu Patah Kaki PADANG, HALUAN — Sepeda motor BA 5527 WC lago kambiang (bertabrakan-red) dengan angkutan kota (angkot) jurusan Banuaran BA 2861 JK di Simpang Hangtuah, Minggu (29/7) sekitar pukul 01.45 WIB. Beruntung dalam kejadian itu tidak ada korban jiwa. Namun, Ade M. Syafri yang berbonceng di sepeda motor itu menderita patah kaki. Saat ini sopir angkot Anton Hendra (22) berserta angkot dan sepeda motor telah diamankan di Unit Lakalantas Polresta Padang. Kasat Lantas Polresta Padang Kompol Andiyatna melalui Kanit Lakalantas AKP Eliswantri mengatakan, kejadian itu bermula saat angkot jurusan Banuaran itu datang dari arah Hang Tuah menuju Pasar Raya Padang. Sesampai di lokasi kejadian, sepeda motor yang dikendarai Gus Acmaidi (29) warga Koto Lua Kecamatan Pauh, Padang, membocengi Ade M Syafri (18), yang datang dari arah Taman Melati langsung ditabrak oleh angkot, yang dikemudikan Anton.
“Diduga sopir angkot itu out off control. Sebab sopir itu tidak melihat pengendara sepeda motor itu,” kata Eliswantri. Dikatakan, bedasarkan olah tempat kejadian peristiwa (TKP) dan keterangan saksi-saksi di lokasi kejadian, sopir angkot itu bersalah. Saat ini sopir angkot dan
angkotnya diamankan di unit Lakalantas Polresta Padang, sementara korban yang menderita patah kaki di sebelah kiri telah dibawa ke rumahnya. “Korban telah dibawa ke rumahnya, sedangkan sopir beserta angkotnya telah diamankan di unit Lakalantas untuk proses lebihlanjut,” ungkapnya. (h/nas)
Alumni FH Unand Angkatan 82 Serahkan Bantuan PADANG, HALUAN — Alumni Fakultas Hukum Universitas Andalas (Unand) angkatan 1982, serahkan bantuan untuk korban banjir. Bantuan diberikan di tiga tempat di Kecamatan Pauh, Minggu (29/7), yakni di Kelurahan Koto Tuo, Kelurahan Lumbung Bukit, dan Batu Busuak, Bantuan yang diberikan berupa sembako, pakaian jadi, dan uang tunai. Bantuan tersebut diserahkan oleh Ketua Alumni Unand Fakultas Hukum Angkatan 82 Letkol CHK Ahmad Dendi Saifullah. Bantuan diserahkan langsung pada warga korban banjir. Hadir saat itu, Amri mantan Camat Pauh yang juga alumni Fakultas Hukum, dan Wakil Pemimpin Umum Harian Haluan, Zul Effendi. “Kita harapkan, dengan bantuan yang diberikan dapat meringankan korban. Harapannya, kehidupan masyarakat segera pulih, dan dapat beraktivitas sebagaimana biasanya,” kata Kepala Oditur Militer Padang itu. Sementara mantan Camat Pauh Amri mengharapkan, jembatan yang rusak segera diperbaiki oleh pemerintah. Karena, jembatan merupakan sarana utama bagi masyarakat, dalam beraktivitas sehari-hari. “Pemerintah harus segera mdlakukan perbaikan, agar aktivitas masyarakat tidak terhalangi,” ujarnya. Alumni SMA 2
Sementara itu, Ketua DPRD Sumbar Yultekhnil mengunjungi perumahan Griya Bunda Utama Kampung Koto, Kecamatan Nanggalo. Tujuannya untuk menyerahkan bantuan kepada masyarakat, yang dikumpulkan alumni SMA 2 Padang. Pemberian bantuan ini diwakili oleh Yultekhnil selaku ketua alumni. Pada kesempatan itu, Yultekhnil mengatakan, musibah yang datang atas kehendak Allah SWT. Musibah itu dapat dikatakan sebagai cobaan, menguji keimanan dari umat Islam. “Cobaan dan teguran, kiranya itu yang harus diambil pelajaran oleh semua masyarakat. Agar kita dapat lebih mendekatkan diri pada Allah SWT,” katanya. Adapun bantuan yang diberikan seperti kasur, kompor, teh sariwangi, makanan ringan, serta makanan siap saji. Bantuan ini diberikan kepada 42 KK yang ada di Kecamatan Nanggalo. Bantuan diserahkan langsung kepala Ketua RT Perumahan Griya Bunda Utama. “Kami harap, bantuan ini dapat meringankan korban banjir,” ujarnya didampingi Kepala BPBD Padang Dedi Hanidal. Bantuan Material Partai Demokrat kembali menyalurkan bantuan pada korban banjir bandang. Jika sebelumnya bantuan yang diberikan dalam bentuk makanan, bantuan kali ini dalam bentuk material bangunan,
MATERIAL banjir berupa lumpur di Kelurahan Surau Gadang, Tabing Bandar Gadang, dan Gurun Laweh Kecamatan Nanggalo, Minggu (29/07), masih belum dibersihkan warga. AMIR KETUA Alumni Fakultas Hukum Unand Letkol CHK Ahmad Dendi Syaifullah serahkan bantuan kepada korban banjir bandang di Kapalo Koto Limau Manih, Kecamatan Pauh, Minggu (29/7). AMIR
dan peralatan yang menjadi kebutuhan korban banjir bandang. Penyerahan bantuan untuk korban banjir bandang itu, dilakukan oleh Ketua DPD Partai Demokrat Sumbar Josrizal Zain. ”Kedatangan saya, selain menyerahkan bantuan dari Pemko Payakumbuh, untuk korban banjir bandang, juga menyerahkan bantuan dari DPD dan DPC Partai Demokrat untuk korban banjir bandang di Padang. Pemko Payakumbuh memberikan bantuan sebesar Rp 40 juta. Dengan rincian sebesar Rp10 juta dalam bentuk uang dan Rp30 juta dalam bentuk barang-barang. Sedangkan Partai Demokrat, menyerahkan bantuan sebesar Rp 30 juta,” ujarnya, Sabtu ( 28/ 7). (h/cw-dra/ade/amr)
BODY SLIM 100% HERBAL....SUDAH TERBUKTI HASILNYA & AMAN
OLAHRAGA 15
SENIN, 30 JULI 2012 M 11 RAMADAN 1433 H
PESEPAKBOLA MUSLIM DI EROPA
FRANK BILAL RIBERY
Islam Sumber Kekuatan KLASEMEN SEPAK BOLA OLIMPIADE
Franck Ribery, mualaf setelah menikahi seorang gadis Perancis keturunan Maroko. Memiliki nama Islam yaitu Frank Bilal Ribery. Menurutnya Islam membawanya pada keselamatan. Islam yang menjadi sumber kekuatannya di dalam maupun di luar lapangan. Di saat ia mengalami masa-masa sulit dalam karirnya, Islam datang memberikan kedamaian. Ribery mengaku sebagai seorang muslim yang tidak pernah meninggalkan sholat wajib 5 waktu. (*)
MILAN, HALUAN — Chelsea harus menutup tur pra-musim mereka dengan hasil mengecewakan setelah kalah 0-1 dari AC Milan, Minggu (29/ 7) pagi WIB. Adalah gol tunggal Urby Emanuelson yang sukses membawa I Rossoneri memenangkan laga tersebut. Pemain ini juga menjadi penentu kemenangan AC Milan saat beruji tanding dengan FC Schalke Para pemain terbaik diturunkan oleh masing-masing juru taktik dari kedua tim. Chelsea mengandalkan Frank Lampard, Eden Hazard, dan Raul Meireles. Sementara Milan
menumpukan harapan pada Stephen El Sharaawy, Kevin Prince-Boateng, dan Emanuelson. Chelsea mendapat peluang di menit ketujuh. Berawal dari sebuah free kick, Branislav Ivanovic dan John Terry masih gagal memanfaatkan peluang tersebut setelah bola hanya melambung tipis diatas mistar gawang. Tiga menit kemudian, Hazard beraksi. Mendapatkan bola di sisi kiri, ia mengelabui Luca Antonini dan Mario Yepes sebelum melepaskan tendangan yang masih bisa diblok Marco Amelia. Menit 27, kerjasama El Sharaawy dan Bakaye Traore masih juga belum bisa memecah kebuntuan bagi Milan. Skor imbang tanpa gol bertahan hingga 45 menit pertama usai. Dua menit babak kedua berjalan, The Blues kembali memperoleh
peluang. Sepakan John Obi Mikel masih bisa dibendung oleh Amelia. Petr Cech baru melakukan penyelamatan di menit 52. Sepakan Emanuelson masih bisa ia bendung, dan bola muntah juga gagal dimanfaatkan Mathieu Flamini. Kebuntuan akhirnya pecah di menit 69. Berawal dari umpan Emanuelson, tendangan El Sharaawy masih bisa diblok oleh Cech. Namun bola muntah bergulir pada Emanuelson yang berdiri bebas. Tanpa rasa sungkan, pemain Belanda itu langsung mencocor bola ke gawang Chelsea. 0-1 untuk Milan. Chelsea lantas berusaha menyamakan skor. Tendangan bebas Hazard di menit 86 masih melayang diatas gawang Milan. Hingga pertandingan berakhir, gol tunggal Emanuelson menjadi pembeda antara dua kubu. Chelsea 0, AC Milan 1.(h/net)
Grup A 1. Uruguay U23 2. Inggris U23 3. Senegal U23 4. UAE U23
1 1 1 1
1 0 0 0
0 1 1 0
0 0 0 1
2-1 1-1 1-1 1-2
3 1 1 0
Grup B 1. Gabon U23 2. Swiss U23 3. Korsel U23 4. Meksiko U23
1 1 1 1
0 0 0 0
1 1 1 1
0 0 0 0
1-1 1-1 0-0 0-0
1 1 1 1
Grup C 1. Brasil U23 2. Belarus U23 3. Mesir U23 4. SelandiaBaru
1 1 2 2
1 1 0 0
0 0 1 1
0 0 1 1
3-2 1-0 3-4 1-2
3 3 1 1
Grup D 1. Jepang U23 1 1 0 0 1-0 3 2. Honduras U23 1 0 1 0 2-2 1 3. Maroko U23 1 0 1 0 2-2 1 4. Spanyol U23 1 0 0 1 0-1 0 Hasil Pertandingan Minggu (29/7) Mesir U23 Vs Selandia Baru 1-1 Jadwal Pertandingan *) Mexico U23 Vs Gabon U23 20.30 WIB Brazil U23 Vs Belarus U23 21.00 WIB Senegal U23 Vs Uruguay U23 23.00 WIB Jepang U23 Vs Maroko U23 23.00 WIB Korsel U23 Vs Swiss U23 23.15 WIB Senin (30/7) Inggris U23 Vs UAE U23 01.45 WIB Spanyol U23 Vs Honduras U23 01.45 WIB *)PertandinganMasihBerlangsungSaatCetak
16 OLAHRAGA POJOK ARENA
SENIN, 30 JULI 2012 M 11 RAMADAN 1433 H
START DI URUTAN 17 DI GP 2 HONGARIA
Rio Finish di Posisi 12
Sriwijaya Juga Belum Terima Hadiah ISL PALEMBANG, HALUAN — Beda kompetisi, sama nasib. Itulah mungkin yang dirasakan oleh Sriwijaya FC yang tak kunjung mendapatkan haknya sebagai kampiun ISL. Hal yang sama sebelumnya juga dirasakan Semen Padangsebagai juara IPL. Hal tersebut dibenarkan oleh direktur keuangan Sriwijaya FC, Augie Bunyamin. Menurutnya hadiah senilai 2,5 miliar yang seharusnya menjadi h a k Laskar Wong Kito hingga saat ini belum diberikan oleh PT Liga Indonesia. “PT Liga Indonesia pernah berjanji akan membayar hadiah juara ISL pada akhir bulan ini. Mudah-mudahan dalam minggu-minggu ini bisa cair. Sehingga sekitar 60% dari hadiah atau sebesar Rp1,5 miliar bisa segera dibagikan kepada pemain,” kata Augie Bunyamin. Meskipun telah mendapatkan janji dari PT LI akan segera diserahkan pada akhir bulan ini, namun manajemen Sriwijaya masih belum berani menjanjikan kepada para pemain kapan bonus tersebut akan dibagikan. Sriwijaya FC menjadi jawara Indonesia Super League (ISL) musim ini dengan rekor menakjubkan. Laskar Wong Kito mengakhiri musim ini dengan selisih 9 poin dari peringkat kedua, Persipura Jayapura dan memastikan meraih gelar juara saat kompetisi masih menyisakan empat pertandingan. (h/net)
MOGYOROD, HALUAN — Rio Haryanto melakukan perjuangan keras di feature race GP2 Hongaria. Start dari urutan 17, pebalap muda Indonesia berusia 19 tahun itu finis di urutan 12.
BERSIAP — Pembalap masa depan Indonesia, Rio Haryanto bersiap masuk mobil tunggangannya di sirkuit Hongaria. Di Race pertama, ia finish di posisi 12, sementara dari up date terakhir, di Race kedua, ia malah berhasil masuk ke posisi 7. NET
Ramadan, Tim SMA 3 Tetap Berlatih PAYAKUMBUH,HALUAN—Tim sepakbola SMAN 3 Payakumbuh yang akan mewakili Sumbar di ajang Liga Pendidikan Indonesia (LPI) Nasional di Denpasar mendatang tetap berlatih sepanjang Ramadan 1433 H. Fino Andrianis
Cs berlatih di lapangan Subarang Batuang, Koto Nan Ampek, Kecamatan Payakumbuh Barat. Drs Doniril yang dihubungi Haluan di lokasi latihan menyebutkan sebanyak 20 anggota timnya mengikuti program latihan, dan tak
peduli dalam suasana puasa, karena target tampil maksimal di Denpasar Bali nanti. ”Anak – anak berlatih setiap sore, lima kali seminggu kecuali Senin dan Jum’at dengan semangat dengan tetap memelihara keutuhan
TIM SMA 3 Payakumbuh berfoto sebelum melakoni partai final di Stadion H Agus Salim, Padang beberapa waktu lalu. SYAFRIL NITA
OLIMPIADE LONDON 2012
Perdana Tampil, Atlet Putri Arab LONDON, HALUAN — Dalam upacara pembukaan Olimpiade 2012 di London, Jumat (27/7), terlihat sosok atlet wanita Arab Saudi yang untuk kali pertama bisa berlaga di ajang empat tahunan ini. Adalah Wojdan Ali Seraj Abdulrahim Shaherkani dan Sarah Attar yang turut bergabung dengan anggota kontingen pria Arab Saudi. Wodjan Ali adalah atlet yang mewakili negaranya di cabang Judo kelas 78 kg +, sedangkan Sarah Attar adalah atlet cabang
balap lari. Arab Saudi adalah satu dari tiga negara yang baru pertamakalinya memberi izin kepada atlet wanitanya berlaga di sebuah kejuaraan olahraga. Dua negara lainnya adalah Qatar dan Brunei Darussalam. Meski diperbolehkan ikut serta, kedua atlet yang tersebut diwajibkan untuk tetap menutup bagian tubuhnya yang tak boleh diperlihatkan di muka publik berdasarkan peraturan Islam, antara lain adalah rambut. (h/net)
puasa. Namun, menu latihan yang kami sajikan cenderung lebih ringan dibanding hari biasa,“kata jeblosan FPOK IKIP Semarang Jateng 1985 ini Bicara tentang keberhasilan juara LPI 2012, SMA 3 Payakumbuh memang sudah bertekad sejak lama, bahkan dua kali finalis. “Sebelumnya kami hanya runner up. Belajar hasil dari 2 kali finalis itu kata Doni panggilan akrab Drs. Doniril, mulai dari kepala sekolah, majlis guru, Komite Sekolah, dan para alumni langsung menggandakan dukungan. SMA 3 Payakumbuh tampil sebagai juara I Sumbar setelah di babak final segi tiga di Padang, menyingkirkan SMA Neg.1 Pariaman 3 – 0, dan menang 4 – 2 atas SMA 3 Solok Selatan. Sementara dalam babak final lainnya SMA 1 pariaman melawan SMA Neg.3 Solok Selatan , mampu bermain 1 – 0 untuk Solok Selatan. Hal menggembirakan lagi dalam final LPI Sumbar itu, SMA 3 selain tampil sebagai juara juga mengantar Fino Andrianis terpilih sebagai pencetak gol terbanyak atau top score dengan 5 gol.(h/snt)
Doping Warnai London 2012 LONDON, HALUAN — Kasus doping di Olimpiade London 2012 kembali terjadi. Pesenam wanita asal Uzbekistan dikenai hukuman larangan bertanding sementara setelah gagal lolos tes doping yang berlangsung pada Rabu (25/7/2012). Menurut laporan AP, pesenam asal Uzbekistan tersebut bernama Luiza Galiulina. Komite Olimpiade Internasiona (IOC) menyatakan urine Galiulina positif mengandung diuretic furosemide. Namun, hukuman yang diterima Galiulina masih bersifat sementara. IOC menyebut Keputusan final kasus tersebut baru akan diambil setelah sampel B milik Galiulina selesai diuji. Sebelumnya, Kasus doping pertama di London 2012 diumumkan pada Sabtu (28/7). IOC secara resmi mengeluarkan atlet angkat berat asal Albania, Hysen Pulaku, dari London 2012 setelah hasil tes urine membuktikan positif mengandung steroid stanozolol.Lebih dari 100 atlet batal tampil di ajang Olimpiade London 2012 karena gagal lolos tes doping. Presiden Organisasi Anti-doping Dunia, John Fahley, mengumumkan hasil tes itu, Selasa, 24 Juli 2012. Dalam periode Januari sampai Juni, setidaknya 107 atlet menerima larangan tanding karena gagal lolos tes doping. “Saya mengatakan mereka harus mengubur dalamdalam mimpi mereka tampil di Olimpiade London,” kata Fahey dalam pertemuan tahunan Komite Olimpiade Internasional.(h/net)
Pada balapan yang berlangsung di Sirkuit Hungaroring tersebut, Sabtu (29/7/ 2012), Rio memulai balapan dengan ban option jenis supersoft dan kemudian menggantinya dengan ban utama yaitu yang berjenis medium. Selama 31 putaran pertama dari total 37 putaran, Rio sempat mencetak waktu lap tercepat. Rio juga sempat bersenggolan dengan pebalap tim Caterham, Rodolfo Gonzales, pada tahap awal-awal balapan, yang kemudian membuatnya turun ke posisi 24. Namun, perlahan-lahan Rio
berhasil memperbaiki posisinya. Ia naik ke urutan 22, 21, 19, 18,16, dan akhirnya finis di posisi ke-12. Seusai balapan, Rio mengaku bahwa start yang kurang sempurna cukup menyulitkan dirinya. "Start saya masih kurang sempurna, meskipun melewati tikungan pertama saya berhasil menyusul 2 pebalap lain," ujarnya dalam rilis yang diterima oleh detikSport. "Kemudian di lap selanjutnya, di luar perhitungan, saya ditabrak oleh Gonzales dari belakang, yang mana setelah balapan ia sempat meminta maaf ke saya atas kejadian tersebut," tukasnya. "Kembali saya harus berjuang dari posisi belakang dan masuk ke pit mengganti keempat ban dengan tipe medium di lap ke-6. Terus mencetak waktu tercepat untuk lap-lap selanjutnya, sampai pada sepuluh lap terakhir saya mulai kesulitan mengendalikan mobil saya karena degradasi ban belakang." "Cukup puas dengan hasil yang lebih baik dari posisi start saya. Semoga pada balapan besok saya bisa tampil lebih baik," tandasnya. (h/net)
KONI Bahas Monitoring Atlet PADANG, HALUAN — Kontingen Sumbar terus mematangkan persiapannya menghadapi PON XVIII RIau. Salah satu elemen penting yang tak bisa dipisahkan dari kekuatan tim adalah tim monitoring yang nantinya akan ditempatkan setiap wilayah iven PON yang tersebar di 9 lokasi di Provinsi Riau. Waka Medprom KONI Sumbar Agusmardi menyebutkan, Sabtu (28/7) tim monitoring telah membahas tentang mekanisme kerja selama hajatan untuk mendukung kelancaran atlet Sumbar menjalankan tugasnya di arena kompetisi olahraga multi iven tingkat nasional ini. "Rapat kemarin dipimpin Kabid Organisasi KONI Sumbar, Syafrizal yang membahas tentang pemetaan wilayah
monitoring atlet Sumbar sepanjang pelaksanaan PON yang akan berlangsung September mendatang,"kata Agusmardi lagi. Setidaknya, ada 30 peserta rapat yang membahas tentang monitoring tim PON Sumbar ini. Dalam pertemuan itu, dibahas tentang pemetaan sistem transportasi, informasi dan akomodasi serta hal lain yang menunjang keberhasilan atlet. "Kita tentu atlet terpecah perhatiannya hanya karena hal-hal sepele. Karenanya, tim monitoring nantinya akan menyiapkan hal tersebut," sebut pria yang akrab disapa "Age" itu. Di setiap wilayah, akan ditempatkan tim-tim m o ni t o r i n g y a n g k e wenangannya merupakan perpanjangan tangan KONI Sumbar. (h/mat)
SOSOK YI SILING
Berhasil Karena Disiplin Keberhasilan Yi Siling meraih medali emas di cabang menembak nomor 10 meter air rifle tidak luput dari disiplin tinggi yang ditanamkan perempuan yang berdomisili di Guang Dong tersebut. Ketika babak final cabang menembak di Royal Artillery Barracks baru digelar di siang hari,Sabtu (28/7/2012) perempuan 23 tahun itu justru mempersiapkan diri sejak pagi hari. "Saya sudah bangun sejak pukul 5 pagi," ungkap Yi seperti dilansir situs resmi Olimpiade London 2012. Atas kerja kerasnya tersebut, Yi pun mendulang sukses sebagai atlet pertama yang meraih medali emas di Olimpiade London 2012. Yi juga tercatata sebagai atlet pertama yang lolos ke London. Sangat wajar ketika dia merasa senang pada akhirnya dan merasa sangat berterima kasih kepada negara dan keluarga atas dukungan yang mereka berikan. "Saya sangat senang. Saya ingin berterima kasih kepada Cina, untuk ibu dan ayah saya," katanya.(h/net)
SENIN, 30 JULI 2012 M 11 RAMADAN 1433 H
LINGKAR Ramadan, Pelajaran Umum Lebih Banyak SOLSEL, HALUAN — Hari ini, Senin 30 Juli 2012, seluruh pelajar di bawah naungan Dinas Pendidikan Kabupaten Solok Selatan mulai sekolah perdana usai liburan menjelang bulan puasa.Kebijakan Dinas Pendidikan setempat, belajar umum lebih banyak diajarkan dari pada belajar ilmu agama. Kepala Dinas Pendidikan Solok Selatan Fidel Effendi kepada Haluan mengatakan bahwa belajar umum seperti biasa selama tiga minggu, sedangkan belajar ilmu agama hanya empat hari. “Selama Ramadan, siswa-siswi belajar sejak 30 Juli 2012 sampai 16 Agustus 2012. Belajar efektif hanya dua minggu, 30 Juli sampai 11 Agustus, sedangkan 13 Agustus sampai 16 Agustus dilaksanakan pesantren kilat,” katanya. Ia menyampaikan, penutupan sekolah di bulan puasa adalah dengan mengikuti upacara bendera, peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUTRI). Setelah itu, siswa-siswi mulai libur, dan 27 Agustus 2012 mulai lagi sekolah. Pelaksanaan pesantren kilat diselenggarakan di sekolah masing-masing dan oleh sekolah yang bersangkutan. Kabupaten Solok Selatan sedikit berbeda dengan daerah lain. Di daerah tetangga, seperti Kota Padang yang mana pendidikan di sekolah dipindahkan ke masjid-masjid. Untuk siswa PAUD, TK, dan siswa Sekolah Dasar kelas satu sampai kelas tiga tetap diliburkan. “Siswa-siswi kelompok ini masih kecil, mungkin baru belajar berpuasa, jadi mereka diliburkan supaya kuat untuk berpuasa,” ucapnya. Limit waktu untuk melaksanakan proses belajar mengajar, selama bulan puasa dikurangi dari hari biasa. Biasanya, belajar dimulai pukul 07.30- 14.00 Wib, sedangkan pada bulan puasa dimulai pukul 08.00-12.00 Wib. Satu jam pelajaran biasanya dihitung 45 menit, namun pada bulan puasa, satu jam pelajaran hanya 30 menit. Untuk sekolah yang mempunyai beban studi lebih banyak dibolehkan pulang lewat dari jadwal yang ditetapkan. (h/col)
Masjid Jabal Nur Dikunjungi TSR Provinsi SOLSEL, HALUAN — Masjid Jabal Nur yang terletak di Padang Aro Kecamatan Sangir mendapat kunjungan dari Tim Safari Ramadan Provinsi Sumatera Barat, Kamis (26/7). Kunjungan tim safari provinsi membawa dampak positif bagi pembangunan masjid. Tim provinsi yang didampingi Wakil Bupati Solok Selatan, memberikan bantuan untuk pembangunan masjid sebesar Rp10 juta, AlQuran standar 20 buah, dan Al-Quran terjemah 9 buah. Sementara itu, tim safari kabupaten yang dipimpin Wakil Bupati Abdul Rahman meninggalkan bantuan Rp3 juta dan Al-Quran standar 10 buah. Ketua Tim Safari Provinsi yang diwakili oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Sumbar Jaya Isman menyebutkan, bantuan yang diberikan pemerintah daerah belum bisa menjamin penuntasan pembangunan Masjid Jabal Nur Padang Aro, dan masjid-masjid yang mendapat kunjungan tim safari lainnya. Bantuan sifatnya hanya memancing kesadaran masyarakat untuk memulai membangun bersama. Indahnya masjid dikarenakan peran pengurus dan kesadaran masyarakat untuk menginfakkan sebagian rezeki yang diberikan Allah. Ia menginformasikan, tim safari Pemprov Sumbar ada 12 tim yang akan mengunjungi 60 masjid setiap tahun. Satu tim terdiri dari 10 orang, dan akan mengunjungi 5 buah masjid yang tersebar di berbagai daerah kabupaten/ kota di Provinsi Sumbar. Wakil Bupati Solok Selatan Abdul Rahman sangat apresiasi kepada Pemprov Sumbar, khususnya tim safari, yang sudah menyempatkan diri untuk berkunjung ke Solok Selatan. “Kami sangat menyadari, kabupaten ini sangat jauh dari pusat provinsi, ditambah lagi jalan banyak yang rusak. Semoga perjuangan tim dibalas ibadah,” ucap Wabup Abdul Rahman. Kehadiran langsung tim safari ke Solsel semoga tidak menutup mata bahwa kondisi jalan lintas berstatus jalan provinsi itu sudah banyak yang rusak parah. Dengan demikian, aspirasi masyarakat Solok Selatan untuk Pemprov Sumbar adalah pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan, serta mendorong perekonomian masyarakat.(h/col)
Sarantau Sasurambi
SOLOK SELATAN
17
Solsel Tidak Memiliki Pasar Pabukoan SOLSEL, HALUAN — Bulan Ramadan identik dengan bermunculan pedagang dadakan yang menjual beragam menu untuk berbuka puasa.
MANGIPEH —Masyarakat sedang mangipeh gabah padi usai panen. Ia berguna untuk memisahkan gabah yang berisi dengan yang hampa. ICOL DIANTO
Korban Banjir Bandang Padang Dibantu SOLSEL, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Solok Selatan menyerahkan bantuan korban banjir bandang yang menimpa Kota Padang beberapa waktu lalu. Tujuan bantuan adalah mempererat hubungan silaturrahim dan sebagai bentuk kepedulian kepada korban bencana alam.Bantuan senilai Rp50 juta itu diserahkan langsung oleh Sekretaris Daerah Fachril Murad, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan Dinas Sosial, Ketenagakerjaan, dan Transmigrasi Erwin Ali beserta rombongan, pada Kamis (26/7). Bantuan berupa 1 ton beras, 20 kardus mie instan, 20 kardus sarden, 20 paket food ware, 20 paket kids ware, 20 paket head ware, dan 20 paket selimut.
Kepala BPBD Solok Selatan Hamudis mengatakan, bantuan ini merupakan bentuk kepedulian Pemerintah Solsel kepada korban bencana banjir bandang. Ia mengatakan, bencana alam tidak dapat dibayangkan manusia sebelumnya. Bahkan, peralatan canggih hanya bisa membaca gejala bencana bukan memastikan kejadian bencana. “Manusia tidak bisa menghalangi perintah yang maha kuasa, hanya kewaspadaan yang bisa diciptakan manusia. Itulah peralatan canggih,” paparnya. Hamudis menyampaikan, Pemkab Solok Selatan turut berduka atas bencana yang menimpa warga Kota Padang. “Kunjungan tim ke Kota Padang mengantarkan bantuan sebagai rasa kepedulian
terhadap sesama saudara (manusia). Adapun mengenai nilai bantuan, harapan Pemda Solsel, satitiak jadikan lawik, sakapa jadikan gunuang, bantuan dari Pemkab Solsel agar bermanfaat bagi Pemerintah Kota Padang untuk membantu warganya,” kata Hamudis. Warga yang terkena musibah banjir bandang di Kota Padang, pesan Pemkab Solsel agar cepat bangkit membangun perekonomian kembali. “Sikap berduka terlalu dalam, membawa diri jadi terlena dan larut dalam kesedihan yang berkepanjangan, sementara kehidupan terus berjalan. Oleh karena itu, warga segera bangkit dan beraktivitas yang memicu pertumbuhan ekonomi,” pungkasnya. (h/col)
UKG, Listrik PLN jangan Pudur SOLSEL, HALUAN — Sebanyak 701 orang guru bersertifikasi akan mengikuti Uji Kompetensi Guru (UKG) di dua tempat berbeda. Selama UKG berlangsung, jaringan listrik diminta jangan pudur. Pelaksanaan UKG akan dimulai pada Senin, 30 Juli 2012 sampai dengan 12 Agustus 2012. UKG berlangsung di dua tempat, yaitu di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Solok Selatan, dan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Solok Selatan. “Terpilihnya sekolah tersebut sebagai tempat penyelenggara uji kompetensi dikarenakan kesanggupan sekolah yang memiliki kelengkapan fasilitas sekolah, terutama komputer dan jaringan internet,” jelas Kepala Dinas Pendidikan Solok Selatan Fidel Effendi, Jumat (27/6). Uji kompetensi dilaksanakan secara online, mulai dari pendaftaran sampai ke materi uji. Peserta hanya berinteraksi dengan komputer yang dilengkapi jaringan internet. Oleh karena itu, listrik diminta jangan dimatikan selama uji berlangsung.
“Kalau listrik mati, maka seluruh proses dalam uji akan terhenti. Untuk menciptakan kelancaran ujian tersebut, kita sudah menyurati PLN Ranting Muara Labuh dilampirkan Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia agar tidak mematikan listrik pada jam uji UKG berlangsung,” ucap Fidel Effendi. Ia juga menjelaskan, seluruh guru yang sudah lulus sertifikasi tetap akan mengikuti uji kompetensi ini. “Uji kompetensi bagi guru yang telah lulus sertifikasi, berdasarkan informasi saat ini, tidak mempengaruhi status sertifikasinya. Akan tetapi, UKG memunculkan pemetaan kompetensi guru,” katanya. Data yang ada di Dinas Pendidikan Solok Selatan, sebanyak 701 orang guru bersertifikasi bakal mengikuti UKG. Guru TK/ SD sebanyak 382 orang, SMP ada 183 orang, SMA/SMK ada 136 orang. “Peserta UKG ujian dua shif, satu shif memuat kapasitas 60 orang sesuai banyak komputer yang ada. SMPN 1 Solsel memiliki 20 unit komputer, sedangkan
SMKN 1 Solsel memiliki 40 unit komputer,” katanya. Fidel effendi menyampaikan, mulai tahun 2012, untuk mendapatkan sertifikasi, tenaga pendidik dipanggil untuk mengikuti PLPG. Sebelum PLPG, mereka menempuh proses Uji Kompetensi Awal. Usai PLPG, melalui prosedur yang telah ditetapkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, barulah surat keputusan sertifikasi diberikan kepada peserta yang sudah lulus,” jelas Kadisdik Solsel. Data terakhir Dinas Pendidikan Solsel, ada sekitar 2100 orang guru di daerah itu. Sekitar 35 persen sudah lulus sertifikasi, sedangkan yang lainnya masih menunggu pemanggilan PLPG. “Program UKG dan PLPG itu adalah untuk meningkatkan kompetensi guru yang dibarengi peningkatan kesejahteraannya. Jangan sampai kesejahteraan sudah ditingkatkan, tetapi kualitas guru yang bersangkutan malah tambah kendor. Inilah kebanyakan pemahaman bagi guru bersertifikasi selama ini,” pungkas Fidel Effendi. (h/col)
Biasanya, pemerintah daerah melalui Dinas Koperindag menyediakan tempat khusus, namun berbeda di Kabupaten Solok Selatan. Pengamatan Haluan di beberapa tempat di Solok Selatan, ada sekelompok masyarakat yang menjajakan menu berbuka puasa di tepi jalan dekat perumahan padat masyarakat, dan di pasarpasar. Tidak ada tempat khusus yang disediakan pemerintah daerah bukan berarti masyarakat yang menyediakan menu buka puasa tidak ada. Mereka pedagang dadakan dan sungguhan tumbuh secara alami, tidak direncanakan dengan matang oleh Dinas Koperindag setempat. Memang di beberapa daerah, tempat pasa pabukoan ada yang membayar dan ada pula yang digratiskan. Setidaknya, pemerintah daerah sudah memfasilitasi pedagang dan masyarakat. Kalau dinas terkait menyediakan tempat khusus ini, setidaknya nilai perdagangan, khusus selama Ramadan dapat dikalkulasikan. Seberapa besar peredaran keuangan di pasar pabukoan. Program yang demikian barangkali sudah terpikirkan
oleh pemerintah daerah dan dinas terkait. Akan tetapi, kenyataannya belum ada realisasi. Kalau dihitunghitung, mengadakan pasar pabukoan oleh dinas terkait, mungkin bisa saja menjadikan penambahan kerja pegawai. Akan tetapi, dampak ke depannya lebih besar. Dengan adanya pasar pabukoan, pedagang dapat dengan mudah dan jelas untuk menjajakan menu buka puasa, membantu memajukan perdagangan terutama sebagai ajang promosi makanan khas daerah, dan sederetan dampak positif lainnya. Kini, menunggu keinginan pemerintah daerah melalui dinas terkait, merasa pentingkah pasar pabukoan atau tidak, untuk mendorong kemajuan perdagangan di Solok Selatan. Ketika dikonfirmasikan kepada Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Solok Selatan, Kepala Bidang Perdagangan Ade Phaulina, Minggu (28/7) mengatakan bahwa rencana mengadakan pasar pabukoan memang ada. Rencananya, pasar pabukoan Solok Selatan akan diadakan di jantung Kabupaten Padang Aro. akan tetapi tidak ada lokasi yang cocok. ia menyebutkan, banyak keuntungan yang didapatkan kalau ada pasar pabukoan. di antaranya adalah teerciptanya kenyamanan bagi pedagang karena lokasi sudah disediakan, pengunjung juga merasa senang karena dapat memilih menu pabukoan di satu lokasi, tempat bersih dan dinas dapat memantau aktivitas pasar pabukoan. (h/col)
Selama Ramadan, 25 Masjid Kunjungi SOLSEL, HALUAN — Untuk menjalin hubungan silaturahhim, Pemerintah Kabupaten Solok Selatan akan mengunjungi 25 masjid besar pada agenda tim safari Ramadan tahun ini. Tim Safari Ramadan (TSR) dibentuk untuk menjalin hubungan silaturrahim antara pemerintah daerah, dan unsur muspida dengan masyarakat Solok Selatan serta menyampaikan program pembangunan daerah. “TSR ini untuk menjalin silaturrahim dan menyampaikan program pembangunan daerah, baik pembangunan yang sudah selesai, sedang berjalan, dan akan dilaksanakan,” ujar Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (bag kesra) Hadran Tarpis didampingi Kasubag Agama, Pendidikan, dan Kebudayaan Abul Abas, di ruang kerjanya, Jumat (27/7). Selain menyampaikan pesan-pesan pembangunan, tim safari juga akan menampung aspirasi masyarakat setempat. “Tim akan mencatat aspirasi masyarakat yang muncul ketika dialog antara tim safari dengan jamaah berlangsung. Catatan itu akan disampaikan kepada Bupati
Solok Selatan dalam bentuk laporan pertanggung jawaban kegiatan,” ujar Abul Abas. Ia menjelaskan, Kabupaten Solok Selatan memiliki masjid yang bersejarah. Seperti Masjid Syafruddin Prawiranegara di Bidar Alam, Masjid Rajo Alam Surambi Sungai Pagu, Masjid Syeh Sampu, dan Masjid Nurul Berkah Sitapus, dan banyak masjid besar lainnya. “Masjidmasjid tersebut secara bergiliran akan dikunjungi oleh tim safari, namun bukan satu kali ramadhan. Secara bertahap, semua masjid akan dikunjungi di tahun-tahun berikutnya,” ucap Kasubag Abul Abas. Agenda tim safari dimulai pada Senin 30 Juli 2012 sampai Kamis 2 Agustus 2012. Tim Safari Ramadan Pemkab Solok Selatan terdiri dari 7 tim yang dikepalai oleh Bupati Solok Selatan H Muzni Zakaria, Ketua DPRD Solsel H Khairunnas, Wakil Bupati Solsel Abdul Rahman, Sekretaris Daerah H Fachril Murad, Kepala Kementerian Agama Kabupaten Solok Selatan H Kardinal, Kapolres Solsel Djoko Trisulo, dan Kepala Kejaksaan Negeri Yohanes Balang. (h/col)
pada Rumah Tangga Sasaran (RTS) dengan membentuk kelompok tani. Di sektor ketahanan pangan, berdiri Desa Mandiri Pangan (DMP) yang beranggotakan 40 kepala keluarga. Kelompok mendapatkan bantuan dana Rp100 juta per DMP, dan mendapatkan pembinaan sampai DMP yang bersangkutan mandiri. Selain DMP, Kantor Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Solok Selatan menyusun program Lembaga Distribusi Pangan Masyarakat (LDPM) yang merupakan gudang penyimpanan beras guna cadangan pangan saat petani mendapat bencana yang menyebabkan panen gagal dan membantu kesulitan pangan masyarakat. LD-
PM juga mendirikan lumbung pangan bagi Desa Mandiri Pangan yang dibangun dengan dana sebesar Rp30 juta. Naiknya produksi beras disinyalir berkaitan dengan selera masyarakat untuk menggunakan benih bibit unggul. Ragam bibit yang digunakan juga mempertimbangkan selera lokal, dan kunggulan komparatif, tidak rentan terhadap hama. Meski produksi pangan Solok Selatan surplus pada 2010, namun masih ada keluarga yang rendah tingkat perekonomiannya sehingga membutuhkan pembinaan. Baik pembinaan tentang penggunaan teknologi pertanian, kelembagaan petani (kelompok tanai) dan tenaga penyuluh pertanian. (h/col)
Surplus Beras, Pemkab Solsel Raih Penghargaan SOLSEL, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Solok Selatan memperoleh penghar-
gaan atas keberhasilan Solok Selatan dalam program Peningkatan Produksi Beras
BUPATI Solok Selatan H Muzni Zakaria menerima penghargaan dari Wakil Presiden Republik Indonesia Boediono, dalam foto tampak bupati sedang bersalaman dengan Wapres Boediono. IST
Nasional (P2BN) 2010. Penghargaan itu diserahkan langsung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia Boediono kepada Bupati Solok Selatan H. Muzni Zakaria di Ballroom Hotel Kempinski West Mall Grand Indonesia. Sebagai daerah yang masuk dalam program P2BN, Kabupaten Solok Selatan berhasil meningkatkan produksi beras 2010 melebih 5 persen. Yang mana Kabupaten Solok Selatan dapat meningkatkan produksi beras sebesar 6,2 persen. Perbandingan angka produksi 2009 mencapai 106.028 ton, sedangkan 2010 naik menjadi 147.666 ton. Jadi, terjadi peningkatan yang signifikan. Dengan demikian, Solsel surplus beras 2010.
Data yang dihimpun Haluan dari dinas terkait, produksi beras terus meningkat. Selama tahun 2007 produksi beras 107.470 ton, tahun 2008 produksi beras 101.735 ton, tahun 2009 produksi beras 106.028 ton dan tahun 2010 produksi beras 147.666 ton. Sementara, produksi beras tahun 2011 naik sekitar 6,2 persen. Penanaman padi 2011 mencapai 23.357 ha dengan produksi 124.764 ton atau sekitar 4,8 ton/ha. Untuk terus meningkatkan produksi beras, sektor pertanian diperluas. Tahun 2010, Dinas Pertanian, Peternakan, dan Perikanan Kabupaten Solok Selatan membuka lahan pertanian seluas 100 ha yang terdapat di beberapa kecamatan. Seberang Sangir Keca-
matan Sangir seluas 40 ha, Dusun Tangah Sangir Batang Hari (SBH) seluas 20 ha, Ranah Pantai Cermin (RPC) SBH seluas 10 ha dan Pekonina Pauh Duo seluas 30 ha. Untuk 2011, dibuka seluas 30 ha lahan pertanian. Sangir Balai Janggo seluas 10 ha, Bariang Kecamatan Sangir seluas 10 ha dan Pekonina seluas 10 ha. Sementara 2012, bakal dibuka 50 ha lahan pertanian terdapat di Pekonina 20 ha, Bariang 10 ha dan SBJ 20 ha dengan dana APBN sebesar Rp500 juta. Berbagai program juga dilakukan. Seperti program di Kantor Penyuluhan dan Ketahanan Pangan (KPKP) Solok Selatan. Misal program pengentasan kemiskinan, seperti antisipasi masalah pangan
18 BUKITTINGGI, AGAM DAN PADANG PANJANG
SENIN, 30 JULI 2012 M 11 RAMADAN 1433 H
PEDAGANG PANEN
Pengunjung Aur Kuning Membludak BUKITTINGGI, HALUAN— Pasar Aur Kuning Bukittinggi dipadati pengunjung yang mencari pakaian untuk lebaran, Minggu (29/ 7). Tak hanya di bagian dalam blok pasar, tapi pedagang kaki lima yang berjualan di bibir terminal juga disesaki pengunjung.
SANJAI YCPU Gelar Workshop Bangun Visi Remaja PADANG PANJANG, HALUAN— Yayasan Cahaya Permata Umat Kota Padang Panjang, menggelar pelatihan bertajuk Visioning Workshop For Teens (pelatihan membangun visi untuk remaja). Acara yang menghadirkan pemateri Maisar Setiawan (Trainer Nasional, BARKA Training & Consultancy) ini, dilaksanakan di Markas CPU, Minggu (29/7). Ketua Yayasan CPU Kota Padang Panjang H Nasrullah Nukman SH mengatakan, peserta acara yang memang dikhususkan bagi kalangan remaja ini, diikuti sebanyak 15 orang peserta dari beberapa sekolah. Seperti SMAN X Koto, MAN 3 Padang Panjang, SMK Karya, SMAN 1 Padang Panjang, Thawalib Putra dan STAIN Imam Bonjol Padang Panjang. “Dari kegiatan ini, diharapkan generasi muda bisa membangun semangat kemandirian, serta memiliki ketajaman visi untuk ke depan,” kata Nasrullah. Dikatakan, acara ini akan menjadi agenda rutin yayasan dalam rangka memotivasi remaja untuk berprestasi dan berkarakter. Dan dari acara ini diharapkan akan muncul agendaagenda pembinaan terhadap remaja, yang tidak hanya datang dari pemerintah, tapi juga melalui lembaga sosial kemasyarakatan. Masrizal Munaf MM dalam sambutannya mengatakan, sebagai bagian dari bangsa, generasi muda harus memiliki ketajaman visi dan pandangan jauh ke depan. Untuk mewujudkan itu, diperlukan tiga kunci, yakni harus memiliki motto pribadi, bersungguh-sungguh dalam berusaha dan pantang menyerah untuk mencoba/ tidak menyerah sebelum mencoba. Sementara Trainer Maisar Setiawan menekankan pentingnya memaknai hidup bagi remaja. Sebelum membangun sebuah visi katanya, generasi muda perlu memahami tentang hidup, terutama antara kenyataan yang ada dan cita cita yang ingin diwujudkan.(h/yan)
SESAK—- Beginilah kondisi dan suasana di bibir terminal Aur Kuning Bukittinggi yang disesaki pedagang dan pengunjung, Minggu (29/7). Hari libur, serta faktor tiga minggu lagi menjelang lebaran, membuat masyarakat mulai berbondong-bondong memenuhi kebutuhan saat lebaran mendatang.HASWANDI
DEDI ARIANDI KETUA PNS Agam Menyumbang Dualisme KNPI Berakhir untuk Palestina AGAM, HALUAN— Komite Nasional Rakyat Palestina (KNRP) dalam rangka Safari Ramadan 1433 Hijriyah, berhasil mengalang dana untuk masyarakat Palestina sebesar Rp17.750.000 dari infak Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lingkungan Pemkab Agam saat Wirib Jum’at di Mesjid Nurul Falah, Lubuk Basung, Jum’at (27/7). Dana yang terkumpul tersebut langsung diserahkan oleh Ketua Badan Amil Zakat (BAZ) Kabupaten Agam Yandril kepada pengurus Komite Nasional Rakyat Palestina (KNRP) Azhar Suhaini dan langsung dihadiri oleh tokoh pejuang Palestina Taisyir Sulaiman. Ketua BAZ Agam Yandril mengatakan, saat ini dana terkumpul Rp17.750.00 dari infak seluruh PNS dan tahun 2011 sebesar Rp52.000.000. “Kita berharap bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat Palestina,” kata Yandril. Tokoh pejuang Palestina Taisyir Sulaiman melalui penerjemah Azhar Suhaini menambahkan, bantuan ini akan dipergunakan sebaik-baiknya untuk masyarakat palestina Pada kesempatan itu, Bupati Agam Indra Catri dalam sambutannya mengatakan, masyarakat Palestina telah berjuang untuk mempertahankan aqidah-aqidah Islam yang hancurkan oleh Israel. “Mari kita ambil pelajaran dan ibadah dari perjuangan yang dilakukan warga Palestina, mereka mempertanggung jawabkan pada dunia dalam membela simbol-simbol akidah Islam,” kata Indra Catri. (h/amc)
PADANG PANJANG, HALUAN— Dualisme kepemimpinan yang sempat bersemayam di tubuh DPD KNPI Kota Padang Panjang sejak Maret 2012 lalu, berakhir sudah. Minggu (29/7), bertempat di Gedung M Syafe’i Kota Padang Panjang, Ketua DPD KNPI Kota Padang Panjang terpilih, Dedi Ariandi beserta jajaran pengurus periode 2011-2014, dilantik Ketua DPD KNPI Provinsi Sumbar, Adib Alfikri. Dedi Ariandi, merupakan ketua terpilih pada pelaksanaan Musda XII DPD KNPI Kota Padang Panjang, yang digelar 4 Desember 2011 lalu. Dalam perjalanannya sebelum akhirnya dilantik dan dikukuhkan kemarin, tubuh organisasi kepemudaan yang menaungi 41 OKP se Kota Padang Panjang itu, sempat dilanda kisruh dualisme kepemimpinan. Sebagaimana diketahui, persoalan muncul ketika digelarnya Musda Lanjutan XII DPD KNPI Kota Padang Panjang, pada 25 Maret 2012 lalu. Dari hasil Musda lanjutan yang kembali mengagendakan pemilihan pengurus tersebut, presidium dan segenap peserta sidang kembali melahirkan satu keputusan, yakni menunjuk dan menetapkan Weki Haryanto sebagai ketua. Dalam sambutannya, Ketua DPD KNPI Kota Padang Panjang periode 2011-2014 Dedi Ariandi mengatakan, meski sempat melewati riak dan sejumlah persoalan yang berujung pada pengunduran jadwal pelantikan kepengurusan DPD KNPI Kota Padang Panjang sesuai hasil Musda XII, namun hal tersebut diakui tidak terlalu berpengaruh terhadap organisasi secara keseluruhan. “Persoalan itu merupakan bagian dari dinamika dalam berorganisasi.
Tanpa dinamika, tanpa persoalan, sebuah organisasi tidak akan maju dan berkembang. Justru, kita akan jadikan pelajaran tersebut sebagai pelecut untuk ke depan,” kata Dedi diplomatis. Dikatakan Dedi, komposisi dan personalia kepengurusan DPD KNPI Kota Padang Panjang periode 20112014, diantaranya diisi sekitar 60 persen wajah-wajah kepengurusan lama, 25 persen dari kepengurusan ranting dan 15 persen dari unsur terkait lainnya. Dedi berharap, KNPI Padang Panjang di bawah kepemimpinannya bisa menjadi barometer kemajuan generasi muda. Sementara Ketua DPD KNPI Provinsi Sumbar Adib Alfikri mengatakan, pihaknya memang mengakui adanya keterlambatan dalam mengeluarkan SK, sekaligus mengukuhkan struktur kepengurusan
DPD KNPI Padang Panjang periode 2011-2014. Adib Alfikri juga tidak menampik, jika persoalan itu salah satunya dikarenakan adanya kisruh di tubuh KNPI Padang Panjang. “Kita lupakan masa lalu, mari menatap masa depan. Masih banyak beban yang harus kita kerjakan. Apalagi dalam sejarah, baru KNPI Padang Panjang yang melaksanakan pelantikan di bulan Ramadan. Semoga ini akan menjadi starting point bagus untuk melangkah ke depan,” harapnya. Acara pelantikan tersebut turut dihadiri Walikota Padang Panjang dr H Suir Syam M.Kes MMR, Ketua DPRD yang juga Ketua MPI KNPI Padang Panjang Novi Hendri SE M.SI, sejumlah pengurus DPD KNPI Provinsi, serta segenap pengurus DPD KNPI Kota Padang Panjang periode 2011-2014.(h/yan)
KETUA DPD KNPI Provinsi Sumbar, Adib Alfikri, melantik dan mengucapkan sumpah janji kepengurusan DPD KNPI Kota Padang Panjang. RYAN SYAIR
Biasanya, membludaknya pengunjung di Pasar Aur Kuning terjadi saat hari pasar, Rabu dan Sabtu. Namun kali ini agak berbeda. Mungkin karena Minggu merupakan hari libur, serta faktor tiga minggu lagi menjelang lebaran, membuat masyarakat mulai berbondong-bondong memenuhi kebutuhan saat lebaran mendatang. Beberapa pedagang pakaian mengaku, kali ini pengunjung lebih banyak dibanding hari biasanya, selain hari pasar. Tak dipungkiri, mereka mendapatkan keuntungan yang berlipat ganda dibanding hari biasa. “Ramainya pengunjung kali ini, sama dengan ramainya pengunjung saat hari pasar. Lumayanlah, pembelinya lebih banyak dari hari biasa, lebih dari tiga kali lipat,” ujar Eti (48), salah seorang pedagang pakaian di Pasar Aur Kuning ketika ditemui Haluan. Eti mengaku kali ini Ia merasa capek melayani pengunjung yang membludak. Namun demi mencari nafkah, Ia harus rela berkucuran keringat. Apalagi pengunjung kali ini lebih banyak membeli pakaian secara eceran. Berbeda dengan pedagang yang berada di lantai satu atau yang berjualan di bibir terminal, pedagang yang
berada di lantai dua Pasar Aur Kuning justru mengaku lebih banyak gigit jari, karena pengunjung lebih memilih belanja di lantai satu dan enggan ke lantai dua. “Tadi sekitar jam sebelas, ada Satpol PP razia, dan semua pedagang kaki lima di bibir terminal mengarungkan pakaiannya. Saat itu, tempat kami ramai. Namun saat Satpol PP pergi dan pedagang itu berjualan lagi, tempat jualan kami kembali sepi,” ujar salah seorang pedagang di lantai dua Pasar Aur Kuning, yang enggan disebut namanya. Menurutnya, Pemko Bukittinggi sangat diskriminasi. Keberadaan PKL yang menjual pakaian di bibir terminal menurutnya telah merenggut perekonomian pedagang di lantai dua. Padahal pedagang dilantai dua menyewa sekitar Rp12 juta pertahun, sementara pedagang di bibir terminal hanya dikenakan biaya retribusi yang sangat murah, dan dinilai sangat tidak adil. “Kami meminta pedagang di bibir terminal itu ditertibkan, sehingga jual beli di lantai dua Pasar Aur Kuning kembali normal. Penertibannya jangan hanya dalam hitungan menit, tapi harus diawasi sepanjang hari, agar pedagang itu tidak jualan lagi,” harapnya. (h/wan)
RATUSAN guru dari wilayah Agam Barat berbuka bersama di rumah dinas Bupati Agam. KASRA SCORPI
RAMADAN DI AGAM
2.000 Sarung Dibagikan AGAM, HALUAN— Selama bulan Ramadan tahun 2012 ini Pemkab Agam membagikan 2.000 lembar kain sarung kepada masyarakat, pembagian dilakukan Bupati Agam Indra Catri dalam acara berbuka bersama pada rumah dinasnya di Lubuk Basung dan Mess Pemda Agam di Belakang Balok Bukittinggi. Program pembagian kain sarung itu merupakan program tahunan yang juga dilakukan pada tahun-tahun sebelumnya sebagai komitmen dan kepedulian pemerintah terhadap masyarakat serta untuk menjalin silaturrahmi. Menurut Kabag Kesra Pemkab Agam Refnaldi dana pembelian kain sarung dianggarkan dalam APBD Agam 2012 sebesar Rp90 Juta. Kata Refnaldi lagi pembagian untuk warga di Agam Barat dilakukan di rumah dinas bupati di Lubuk Basung dan bagi masyarakat di wilayah Agam Timur dibagikan pada buka bersama yang digelar di Belakang Balok Bukittinggi. Dipilihnya kain sarung sebagai oleholeh Ramadan karena dibutuhkan untuk melakukan shalat. Pada minggu pertama puasa, bupati telah menggelar beberapa kali buka bersama dengan sejumlah kelompok masyarakat seperti guru, para camat, wali nagari, LSM, wartawan, organisasi masyarakat lainnya, warga miskin dan anak yatim. Sebanyak ratusan lembar kain sarung telah dibagikan dalam acara tersebut. Selain membagikan kain sarung,Pemkab Agam juga memberikan bantuan kepada 36 mesjid yang dikunjungi 16 tim ramadan reguler dan 4 tim ramadan khusus dipimpin bupati, masing-masing masjid yang dikunjungi diberi bantuan Rp2 Juta. (h/ks)
Jam Gadang Diselimuti Kembang Api dan Mercon BUKITTINGGI, HALUAN— Meski tarawih belum usai, lebaran belum tiba, tahun baru masih lama, dan tidak ada satupun acara khusus yang dilakukan, namun kawasan Jam Gadang Bukittinggi telah diselimuti warnawarni kembang api. Tak hanya itu, ledakan mercon yang sahut menyahut membuat kawasan Jam Gadang juga beraroma belerang. Kondisi ini berlangsung hampir tiap malam selama bulan puasa, mulai setelah maghrib, hingga menginjak tengah malam. Jika kembang api meledak di udara dan memercikan api yang berwarna warni, sebagian pengunjung bertepuk tangan dan berdecak kagum. Namun berbeda dengan ledakan mercon yang sahut-menyahut dan seolah-olah tak ada habisnya. Sebagian pengunjung merasa
terhibur, namun sebagian lagi merasa terganggu kenyamanan jika mendengar suara mercon yang memekakan telinga. Boleh dikatakan, selama bulan puasa ini, Jam Gadang merupakan tempat favorit bagi pasangan muda-mudi, para ABG dan rombongan keluarga yang ingin menikmati malam di Kota Bukittinggi. Diperkirakan, ada sekitar ratusan pengunjung yang menghabiskan waktu malamnya di kawasan Jam Gadang. Namun saat malam minggu, jumlah pengunjung membludak, bisa mencapai ribuan orang. Dari pengamatan Haluan di sekitar Jam Gadang, kerumunan pengunjung mulai tampak saat menjelang waktu buka puasa, karena tak sedikit pengunjung yang sengaja menjadwalkan buka puasa di kawasan Jam Gadang. “Kami disini rombongan, jumlahnya ada
sekitar 12 orang. Kami memang sengaja buka bersama di Jam Gadang, karena memang inilah tempat yang kami sepakati bersama. Kalau menu berbuka puasanya kami beli dari tempat lain. Hampir tiap tahunnya kami memang menyempatkan diri berbuka bersama di Jam Gadang,” ujar David (23), warga Padang Panjang ketika ditemui Haluan di sekitar Jam Gadang, Sabtu (28/7). Saat memasuki shalat tarawih, jumlah pengunjung di Jam Gadang bukannya merosot, tapi malah semakin banyak. Puncak kerumunan pengunjung itu terjadi sekitar pukul 20.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB. Wajar saja selama bulan puasa kawasan Jam Gadang diselimuti kembang api dan mercon, karena belasan pedagang bebas menjual kembang api dan mercon di sekitar Jam Gadang (h/wan)
LEDAKAN kembang api, menyelimuti kawasan Jam Gadang Bukittinggi, Sabtu (28/7). HASWANDI
SENIN, 30 JULI 2012 M 11 RAMADAN 1433 H
PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA 19
DRAINASE BANDA RAWANG
Masyarakat Minta Proyek Dihentikan PAYAKUMBUH, HALUAN — Persoalan proyek drainase primer kota, Banda Rawang, belum juga rampung, utamanya di Kelurahan nan Kodok, Payakumbuh Utara. Pasalnya, Forum Peduli Masyarakat Nan Kodok melayangkan surat ke DPRD setempat di jalan SukarnoHatta dan Walikota Payakumbuh. Surat yang ditanda tangani koordinator Jasri Najar dan Toto Setiawan koordinator lapangan, tentang penolakan dan penghentian proyek atas nama masyarakat setempat. Untuk kebaikan bersana dimohonkan kepada semua pihak terkait agar menghentikan pekerjaan proyek
yang sedang berjalan, tulis surat itu. Anggota DPRD Fraksi PAN, Masrul Malik yang dihubungi, mengatakan, surat tersebut diterima DPRD, Kamis (26/7) sore. isinya antara lain masyarakat nan kodok merasa dizolimi dengan proyek itu, karena melalui
saluran irigasi mereka, sehingga cendrung menyulap saluran irigasi yang sudah ada menjadi drainase primer kota. Kemudian pemancangan lahan menurut masyarakat tanpa sosialisasi kepada pemilik lahan. Selain itu, tidak ada gunti rugi tanah yang dilewati proyek, yang ada hanya pengganti tanaman. karena itu, pemilik tanah dan petani penggarap menyatakan menolak dan meminta pihak terkait menghentikan proyek ini. Surat tersebut, ditembuskan mereka ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta, DPRD Sumatera Barat, Gubernur Sumbar, Kapolresta Payakumbuh, Kodim 0306/Limapuluh Kota dan Dinas PU Payakumbuh. (h/zkf)
Masjid Muslimin Dibantu Rp45 Juta PAYAKUMBUH, HALUAN — Tim Safari Ramadhan (TSR) VII dipimpin Ketua Pengadilan Negeri Payakumbuh Joni, SH, MH bersama anggota DPRD Dapil Kecamatan Payakumbuh Utara, membawa berkah bagi Masjid Muslimin Kelurahan Balai Cacang, Koto nan Gadang. Seusai tarwih, pemko bersama anggota dewan dapil setempat, menyerahkan bantuan, total Rp45 juta. Anggota dewan yang hadir, Wakil Ketua DPRD H. Suhaimi Birran, BA, Alhadi Hamid dan Masrul Malik. Dalam dialog dengan jemaah, warga meminta pemko dan DPRD dapat mengalokasikan dana buat peningkatan jalan dan jembatan dalam lingkungan Kelurahan Balai Cacang. “Tolong jalan kami diaspal beton pak,” ucap Ketua LPM Balai Cacang, Aprisman dihadapan tim Ramadan dan jamah. Selain meminta perbaikan jalan dan jembatan, Yasir M
yang juga pengurus LPM, sekaligus berharap, pemko membangun kantor kelurahan. Karena, Balai Cacang belum punya kantor kelurahan yang reprsentatif. Selain itu, salah seorang generasi muda, Rahim, juga meminta, pemko transparansi dalam memberikan bantuan beasiswa berprestasi. Sehubungan dengan adanya Multi Kampus Unand di Payakumbuh, apakah ada dispensasi bagi pelajar kota ini, masuk Multi Kampus Unand tanpa melewati seleksi, harapnya. Sekaitan dengan jalan dan jembatan yang diminta, menurut Masrul Malik, anggota DPRD
dari Fraksi PAN ini, pihaknya akan mengakomendir permintaan itu. “Kami anggota DPRD akan berusaha memprioritaskan permintaan jemaah ini. Tapi, jika ada tanah warga yang terkena pelebaran jalan, tolong bermurah hati memberikannya,” ucap Masrul Malik. Terhadap pembangunan kantor kelurahan, Asisten I Bidang Pemerintahan Setdako Payakumbuh Yoherman, yang juga anggota TSR VII, menjelaskan, pembangunan kentor kelurahan akan terealisir, jika masyarakat melalui LPM, menyiapkan tanah buat lokasi kantor kelurahan, jelas Yoherman. (h/ zkf)
MENGGUGAH SELERA — Aneka makanan yang tersedia di Pasar Pabukoan Sutan Usman Payakumbuh menggugah selera. SYAFRIL NITA
Pasar Pabukoan Makin Ramai PAYAKUMBUH, HALUAN — Pasar pabukoan Kota Payakumbuh di Jalan Sutan Usman, makin ramai pengunjung. Pantauan Haluan Minggu, (29/7 ) bertepatan pula dengan hari pasar tradisional yang dikenal warga daerah biru ini dengan “ Pokan Okok “ ( Pasar Minggu,red ). Sejak jam 10 WIB para pedagang macam – macam sambal, pabukoan, dan berbagai minuman dingin itu sudah mulai disajikan dimeja – meja yang disediakan. Ada gulai kambing, gulai cacang, gulai tunjang, goreng ikan, udang, maco ketek (bada), sup ayam, daging,
dan macam – macam sayur mulai dari pucuk ubi, kangkung, ketimun, anyang dan lain-lain yang mengundang selera makan. Disela – sela pedagang sambal itu, banyak juga ditemui pedagang macam – macam pabukoan atau perabuang ( hidangan pencuci mulut ), mulai dari onde – onde, lamang tapai, sarobi, sari kayo,bongko, cendol, sampai minuman dingin cincau, es tebak es pokat, es sirsak, es campur dan sebagainya. Menurut para pedagang, mereka merasakan berkah dari berjualan di bulan Ramadan karena banyaknya warga yang membeli pabukoan. Pasar pabukoan juga dijumpai di berbagai persimpangan jalan dalam kota sampai daerah kabupaten, mulai dari Simpang Perambahan, Muaro Lampasi, Koto Baru Simalanggang, Simpang Kuranji, Dangung – dangung, Limbanang dan dan Timur juga banyak terlihat keramaian diwaktu sore, mulai Simpang Piladang, Simpang Payolansek, Nan Kodok, Tanjung Pati, Sarilamak, Sincincin, Andaleh, Pekan Rabaa Gadut, Situjuh, dan lain. Tak lama lagi warga kota akan menambah pula arah jual beli macam – macam kebutuhan untuk lebaran seperti pakaian, perabot rumah, makanan dan lainnya. (h/snt)
BOTIAH
KWT Berkat Yakin Dinilai PAYAKUMBUH, HALUAN — Kelompok Wanita Tani (KWT) Berkat Yakin Kelurahan Kotopanjang Payobasung, Kecamatan Payakumbuh Timur, juara lomba KWT tingkat Kota Payakumbuh dikunjungi tim penilai provinsi, kemarin. KWT Berkat Yakin, diharapkan pemko, mampu mengukir prestasi terbaik dalam lomba Adhi Karya Pangan Nusantara, Tingkat Sumatera Barat, 2012 ini. Tim penilai dipimpin Rusyidi RA beranggotakan 3 personil, sebelum turun ke lapangan, mendengar ekspose perjalanan KWT yang disampaikan Ketua KWT Berkat Yakin, Susina, dalam acara di kantor kelurahan setempat. Hadir Walikota Payakumbuh diwakili Asisten I Yoherman, SH, S.Sos, Camat Payakumbuh Timur Yunida Fatwa, S.Sos, M.Si dan Kepala Kantor Ketahanan Pangan Ir. Syahril. Camat Payakumbuh Timur, Yunida Fatwa, ketika dikonfirmasi kemarin, mengaku optimis KWT Berkat Yakin, mampu memenuhi harapan pemko untuk mengukir prestasi terbaik dalam lomba ini. “Jauh hari, kita sudah melakukan pembinaan bersama TP-PKK kota dan kecamatan serta Dinas Ketahanan Pangan dan instansi terkait lainnya,” jelasnya. Ketua KWT Berkat Yakin, Susina menyebut, dalam mengembangkan usaha penanaman tanaman non beras dan membudidayakan usaha peternakan unggas dan ikan, sudah lama dilakukan, bukan sebuah kegiatan dadakan. Kebersamaan dalam kelompok, cukup terpelihara, dalam usaha melakukan percepatan penganekaragaman kosumsi pangan di kota ini. “Target dalam lomba, tentu mendapat gelar juara. Tapi, dibalik itu, terpenting, bagaimana memberikan kesadaran kepada warga, agar seluruh kaum hawa benar-benar memanfaatkan tanah pekarangan, dengan tanaman produktif atau memanfaatkan kolam dengan anekaragam ikan, “ulasnya. Sementara itu, Kepala Ketahanan Pangan Payakumbuh Syahril mengatakan, sejumlah KWT di Payakumbuh, punya catatan prestasi yang membanggakan di tingkat provinsi dan nasional, seperti capaian prestasi KWT Mekar Balai Betung di Payakumbuh Utara, KWT Anggrek dari Kelurahan Talang, dan KWT Melati dari Kelurahan Koto Tangah. Prestasi KWT tersebut, menjadi motivasi bagi KWT Berkat Yakin, untuk merebut prestasi yang sama. (h/zkf)
20 WANITA DAN KELUARGA
SENIN, 30 JULI 2012 M 11 RAMADAN 1433 H
Bullying Mengintai Anak B
ULLYING berasal dari kata bully, yaitu suatu kata yang mengacu pada pengertian adanya “ancaman” yang dilakukan seseorang terhadap orang lain (yang umumnya lebih lemah atau “rendah” dari pelaku), yang menimbulkan gangguan psikis bagi korbannya (korban disebut bully boy atau bully girl), berupa stress (yang muncul dalam bentuk gangguan fisik atau psikis, atau keduanya; misalnya susah makan, sakit fisik, ketakutan, rendah diri, depresi, cemas, dan lainnya). Apalagi bully biasanya berlangsung dalam waktu yang lama (tahunan) sehingga sangat mungkin mempengaruhi korban secara psikis. Sebenarnya, selain perasaanperasaan di atas, seorang korban bully juga merasa marah dan kesal dengan kejadian yang menimpa mereka. Ada juga perasaan marah, malu dan kecewa pada diri sendiri karena “membiarkan” kejadian tersebut mereka alami. Namun mereka tak kuasa “menyelesaikan” hal tersebut, termasuk tidak berani untuk melaporkan pelaku pada orang dewasa karena takut dicap penakut, tukang ngadu, atau bahkan disalahkan. Dengan penekanan bahwa bully dilakukan oleh anak usia sekolah, perlu dicatat bahwa salah satu karakteristik anak usia sekolah adalah adanya egosentrisme (segala sesuatu terpusat pada dirinya) yang masih dominan. Sehingga ketika suatu kejadian menimpa dirinya, anak masih menganggap bahwa semua itu adalah karena dirinya. Definisi bullying menurut PeKA (Peduli Karakter Anak) adalah bullying adalah penggunaan agresi dengan tujuan untuk menyakiti orang lain baik secara fisik maupun mental. Bullying dapat berupa tindakan fisik, verbal, emosional dan juga seksual. Berikut ini adalah contoh tindakan yang termasuk kategori bullying; pelaku baik individual maupun grup secara sengaja menyakiti atau mengancam korban dengan cara: - menyisihkan seseorang dari pergaulan, - menyebarkan gosip, mebuat julukan yang bersifat ejekan, - mengerjai seseorang untuk mempermalukannya, - mengintimidasi atau mengancam korban, - melukai secara fisik, - melakukan pemalakan/ pengompasan. Bullying tidaklah sama dengan occasional conflict atau pertengkaran biasa yang umum terjadi pada anak. Konflik pada anak adalah normal dan membuat
Menu HIDANGAN SAHUR PRAKTIS
Nasi Goreng Seafood Untuk: 2 porsi Kalori 1 porsi: 409 kalori Bahan: - 200 gr nasi - 2 sdm minyak - 50 gr bawang bombai iris - 100 gr bakso ikan, digoreng lalu diiris - 100 gr otak otak ikan - 1 bh sosis ikan, diiris - 50 gr udang kupas - 50 gr taoge - 50 gr kol, diiris - 1 sdm kecap ikan (nampla fish sauce) - 1 bh kaldu instan - 5 bh cabe rawit diiris kecil Cara Membuat: 1. Tumis bawang bombai sampai layu, kemudian masukkan udang lalu aduk. 2. Masukkan kol dan taoge, beri kecap ikan, kaldu instan dan cabe rawit. 3. Masukkan nasi, aduk rata, kalau masih kurang asin, boleh tambahkan garam, aduk rata kembali, angkat. 4. Hidangkan
anak belajar cara bernegosiasi dan bersepakat satu sama lain. Bullying merujuk pada tindakan yang bertujuan menyakiti dan dilakukan secara berulang. Sang korban biasanya anak yang lebih lemah dibandingkan sang pelaku. Menurut Dan Olweus, Author of Bullying at School Bullying Bisa dibagi menjadi dua bagian besar yaitu : 1. Direct bullying : intimidasi secara fisik, verbal. 2. Indirect bullying: isolasi secara sosial. Bullying itu sangat menyakitkan bagi si korban. Tidak seorangpun pantas menjadi korban bullying. Setiap orang memiliki hak untuk diperlakukan dan dihargai secara pantas dan wajar. Bullying memiliki dampak yang negatif bagi perkembangan karakter anak, baik bagi si korban maupun pelaku. Berikut ini contoh dampak bullying bagi sang korban : - Depresi - Rendahnya kepercayaan diri / minder - Pemalu dan penyendiri Merosotnya prestasi akademik - Merasa terisolasi dalam pergaulan - Terpikir atau bahkan mencoba untuk bunuh diri Di sisi lain, apabila dibiarkan, pelaku bullying akan belajar bahwa tidak ada risiko apapun bagi mereka bila mereka melakukan kekerasan, agresi maupun mengancam anak lain. Ketika dewasa pelaku tersebut memiliki potensi lebih besar untuk menjadi preman ataupun pelaku kriminal dan akan membawa masalah dalam pergaulan sosial. Bentuk bully terbagi dua, tindakan langsung seperti menyakiti, mengancam, atau menjelekkan anak lain. Sementara bentuk tidak langsung adalah menghasut, mendiamkan, atau mengucilkan anak lain. Apapun bentuk bully yang dilakukan seorang anak pada anak lain, tujuannya adalah sama, yaitu untuk “menekan” korbannya, dan mendapat kepuasan dari perlakuan tersebut. Pelaku puas melihat ketakutan, kegelisahan, dan bahkan sorot mata permusuhan dari korbannya. Karakteristik korban bully adalah mereka yang tidak mampu melawan atau
mempertahankan dirinya dari tindakan bully. Bully biasanya muncul di usia sekolah. Pelaku bully memiliki karakteristik tertentu. Umumnya mereka adalah anak-anak yang berani, tidak mudah takut, dan memiliki motif dasar tertentu. Motif utama yang biasanya ditengarai terdapat pada pelaku bully adalah adanya agresivitas. Padahal, ada motif lain yang juga bisa dimiliki pelaku bully, yaitu rasa rendah diri dan kecemasan. Bully menjadi bentuk pertahanan diri (defence mechanism) yang digunakan pelaku untuk menutupi perasaan rendah diri dan kecemasannya tersebut. “Keberhasilan” pelaku melakukan tindakan bully bukan tak mungkin berlanjut ke bentuk kekerasan lainnya, bahkan yang lebih dramatis. Tindakan bullying bisa terjadi di mana saja, terutama tempattempat yang tidak diawasi
oleh guru atau orang dewasa lainnya. Pelaku akan memanfaatkan tempat yang sepi untuk menunjukkan “kekuasaannya” atas anak lain, agar tujuannya tercapai. Sekitar toilet sekolah, pekarangan sekolah, tempat menunggu kendaraan umum, lapangan parkir, bahkan mobil jemputan dapat menjadi tempat terjadinya bullying. Sebagai orang tua, kita wajib waspada akan adanya perilaku bullying pada anak, baik anak sebagai korban atau sebagai pelaku. Beberapa hal yang dapat dicermati dalam kasus bullying adalah bagaimana mengenali anak yang diindikasi mengalami tindakan intimidasi di sekolahnya. Ciri-ciri yang harus diperhatikan di antaranya: 1. Enggan untuk pergi sekolah 2. Sering sakit secara tiba-tiba 3 .
Mengalami penurunan nilai 4. Barang yang dimiliki hilang atau rusak 5. Mimpi buruk atau bahkan sulit untuk terlelap 6. Rasa amarah dan benci semakin mudah meluap dan meningkat 7. Sulit untuk berteman dengan teman baru 8. Memiliki tanda fisik, seperti memar atau luka Jika menemukan ciri-ciri seperti di atas, langkah yang harus dilakukan orangtua di antaranya: 1. Berbicara dengan orangtua si anak yang melakukan bully terhadap anak Anda. 2. Mengingatkan sekolah tentang masalah ini. 3. Datangi konseling profesional untuk ikut membantu mengatasi masalah ini. Jika tindakan kekerasan ini masih terus berlanjut dan tidak ada respons yang baik dari sekolah, pikirkanlah cara lain. Salah satu pilihan, jika memungkinkan, pindahkan sekolah anak Anda.
TipS
KONSULTASI BISNIS & KEUANGAN
Strategi Menghindari Anak dari Kekerasan KEKERASAN atau intimidasi (bullying) terhadap anak kerap terjadi di mana saja, di lingkungan rumah atau sekolah. Sebagai orang tua, tentu Anda tidak ingin anak menjadi korban tindak kekerasan. Nah, sebagai antisipasi mengindari anak menjadi korban, berikut strategi yang mungkin bisa Anda terapkan, sebagaimana dilansir Kidshelt: Membicarakannya Bicara tentang bullying dengan anak-anak Anda dan anggota keluarga lainnya. Jika salah satu anak Anda terbuka tentang adanya penindasan, pujilah dia atas keberaniannya membuka hal tersebut. Selanjutnya, konsultasikan dengan pihak sekolah untuk lebih bijaksana
Dalam situasi yang ekstrem, mungkin perlu menghubungi polisi atau meminta perlindungan. Namun, hal yang paling penting adalah mendengarkan komplain anak dan tetaplah membuka komunikasi kepada mereka. (h/ bhk) Penyebab Anak Melakukan Bullying dan Kekerasan Berikut adalah hal-hal yang menyebabkan tindakan-tindakan tersebut: 1. Kecenderungan membuat permusuhan dengan temantemannya 2. Minimnya keterlibatan orangtua dalam membesarkan anak 3. Bagi anak laki-laki, secara fisik menunjukkan dirinya agresif 4. Memiliki sejarah pernah menerima perlakuan kasar dari sekitarnya 5. Memikili sejarah senang bertengkar serta bertarung dan selalu memenanginya 6. Paparan kekerasan yang ditunjukkan oleh media Hasil studi tersebut dapat membantu Anda dalam memperhatikan sang buah hati agar tidak terjerumus dalam sebuah kebiasaan negatif yang dapat mengganggu lingkungannya. Tiap poin hanya bagian dari poinpoin lainnya. Semua harus diperhatikan s e c a r a berkesinambungan. (h/brc)
mengetasi masalah ini dari tingkat staf hingga guru sekolah. Hilangkan umpan Biasanya uang makan siang dan gadget menjadi incaran para pelaku bullying dengan melakukan gertakan kepada anak Anda atau siapa saja. Untuk selanjutnya, biasakan menyiapkan bekal makan siang anak Anda, dan tidak membawa gadget ke sekolah. Selalu bersama teman untuk keselamatan Bersama dua atau lebih teman akan lebih aman ketimbang hanya sendirian. Karena para pelaku bullying senang menindas anak yang sendirian. Jadi, ingatkan anak Anda untuk tidak pernah sendirian, apakah itu
ke kamar mandi, di bus sekolah, atau di mana saja sekiranya pengintai berada. Tetap tenang dan lanjutkan Jika ada serangan, ingatkan anak berusaha untuk tenang, abaikan komentar yang menyakitkan, sambil lanjutkan perjalanan. Anak yang suka melakukan intimidasi akan semakin senang dengan anak yang takut, tapi mereka akan menghindar dari anakanak yang lebih berani. Jangan mencoba untuk melawan sendiri Melawan sendiri tidak akan membawa hasil yang baik. Cara terbaik untuk melakukannya adalah oleh pejabat sekolah, seperti konselor dan pihak lainnya. (h/ghb)
Diasuh oleh:
MUINA ENGLO
(Pengusaha Otomotif, Pemimpin Ford Padang)
Memilih Asuransi Bu Muina, Saya sering dapat penawaran asuransi. Tapi mengingat di kantor saya sudah ada Jamsostek, saya jadi ragu-ragu. Apakah menurut ibu, asuransi itu memang dibutuhkan untuk seseorang yang masih lajang seperti saya? Asuransi apa yang paling tepat ya bu? Terimakasih Dilla, Padang Dilla yang terkasih, Asuransi tentu saja sangat dibutuhkan meskipun masih lajang, mengingat kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi pada diri kita nanti, esok atau masa yang akan datang. Asuransi sangat besar terasa manfaatnya ketika kita mengalami hal di luar kehendak kita, misalnya kecelakaan ,baik itu kecelakaan kerja, kecelakaan di luar jam kerja atau ketika kita sedang menghadapi kesulitan finance dsbnya, yang kesemuanya sesuai dengan asuransi yang kita beli (baca butir-butir agreement yang tercantum sesuai dengan yang ditawarkan dan yang kita butuhkan). Meskipun lajang, asuransi memang lebih baik Dilla miliki agar jika sekiranya sedang mengalami hal yang tidak diinginkan (dan semoga tidak terjadi), Dilla tidak merepotkan keluarga, sekurang kurangnya membantu mereka meringankan biaya yang seharusnya dikeluarkan ketika hal buruk itu terjadi. Bahkan jika terjadi hal yang amat sangat buruk misalnya kematian, kita masih bisa mewarisi sedikit tabungan kita pada keluarga, yang jumlahnya sesuai dengan nilai pertanggungan yang kita pilih. Asuransi tentu tidak semata-mata hanya asuransi jiwa. Jika Dilla menyertakannya dalam investasi, tentu itu merupakan tabungan yang kelak jumlah uangnya akan bertumbuh. (jumlah uang, bukan nilai uang) Asuransi sekarang ini sangat banyak jenisnya. Ada asuransi jiwa, asuransi jiwa bernilai investasi, asuransi pendidikan, dsbnya. Karena banyaknya jenis asuransi yang ditawarkan dengan nilai tambah masing-masing programnya, Dilla tinggal memilih jenis asuransi yang Dilla butuhkan, yang Dilla sesuaikan nilai pertanggunganya dengan kemampuan Dilla membayar preminya selama kontrak berlangsung untuk memperoleh maksimal manfaat asuransi yang dibeli itu. Sebelum Dilla membeli asuransi, Dilla harus mengerti dulu jenis asuransi yang dipilih, apa hak dan kewajiban Dilla atas asuaransi itu. Demikian jawaban kami. Salam sukses selalu, Muina Englo dan Team Ford Padang
SENIN, 30 JULI 2012 M 11 RAMADAN 1433 H
Serambi Mekah
PADANG PANJANG
Izin HO Diawasi
LINGKAR Angka Kematian Tinggi PADANG PANJANG, HALUAN — Ibu hamil di kota Padang Panjang tidak perlu risau memikirkan biaya melahirkan. Sebab semua biayanya ditanggung Pemerintah Daerah lewat Jampersal (Jaminan Persalinan). Tidak hanya itu, pemerintah kota Padang Panjang juga menyediakan bantuan bagi murid sekolah swasta Rp50 ribu sebulan sejalan dengan program wajib belajar 9 tahun di Kota yang berjulukan Padang Panjang kota pendidikan tersebut. Namun demikian, angka kemiskinan justru meningkat dari 1.116 orang jadi 3.333 lebih ditahun 2012. Wakil walikota Padang Panjang Edwin Anas selaku ketua Tim Ramadan Kota Padang Panjang saat mengunjungi masjid Nurul Islam Ekor Lubuk Padang Panjang Ti m u r, S a b t u m e n y a t a k a n , d a t a i t u dimungkinkan akibat banyaknya yang mendaftar menjadi keluarga miskin, padahal mereka itu bukan miskin tapi hanya karena ingin mendapat bantuan saja. Buktinya, kata Edwin Anas, ada diantaranya pengusaha travel tapi tercatat juga sebagai KK miskin. Data kemiskinan dari BPS dan Kesos, ujar Edwin sebenarnya sudah turun 600 orang dari 1116- 600 sisa sekitar 900 orang atau melebihi target penurunan sebesar 6 persen. Untuk pengentasan kemiskinan tersebut, katanya lagi, Pemda kota Padang Panjang menerapkan berbagai program diantaranya perbaikan rumah tidak layak yang harus tuntas tahun 2013. Sehingga tidak ada lagi KK miskin yang tidak punya rumah. Selain itu pemda kota Padang Panjang juga memiliki program bantuan Rp 50 ribu bagi siswa SLTP dan SLTA swasta guna mengurangi beban biaya orang tua untuk melanjutkan pendidikan anak anak mereka. (h/one)
PADANG PANJANG, HALUAN — Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan bekerja sama dengan Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu (KPPT) Kota Padang Panjang melakukan pengawasan izin gangguan lingkungan atau Hinder Ordonnantie (HO) terhadap pelaku usaha yang ada di daerah itu.
SAMPAH — Salah satu ‘hasil akhir’ dari sebuah perusahaan adalah limbah (sampah). Pemerintah Kota Padang Panjang melakukan pengawasan izin gangguan lingkungan atau Hinder Ordonnantie (HO) terhadap 84 pelaku usaha agar tak menimbulkan dampak lingkungan. NET
“Pengawasan ini kita lakukan guna memberikan kenyamanan dan sekaligus memberikan pembinaan terhadap pelaku usaha yang belum mengurus izin gangguan,” kata kepala Diskoperindag Kota Padang Panjang Reflis, Rabu. Dia mengatakan, pengawasan HO ini sekaligus untuk
DI MASJID NURUL IMAN
Salat Jumat, Celengan Tidak Dijalankan PADANG PANJANG, HALUAN — Pengurus Masjid Nurul Iman Silaing Atas Kota Padang Panjang tak lagi mengedarkan celengan (kotak infakred) di saat salat Jumat. Tujuannya agar ibadah wajib itu tidak terganggu. Di samping itu jamaah juga dibebaskan biaya parkir. Berbeda dengan beberapa masjid di Kota Serambi Mekah lainnya yang seolah mengutamakan pengumpulkan dana baik untuk masjid, anak yatim, organisasi keagamaan dan pengumpulan dana membantu
=
21
musibah. Sehingga di saat khatib membaca kutbah, para jamaah terpaksa turut menggeser sejumlah celengan yang diedarkan mengikuti barisan shaf mulai dari muka hingga shaf belakang. Ketua seksi sarana masjid Nurul Iman Silaing Syahrul menjawab Haluan di sela kunjungan Tim Ramadan Kota Padang Panjang, Jumat (27/7) mengatakan, sejak beberapa waktu belakangan ini pengurus memang tidak lagi mengedarkan celengan di setiap salat Jumat.
LOWONGAN
=
“Alasannya agar tidak menganggu kekhusukan ibadah jamaah. Sebab kutbah adalah pengganti 2 rakaat salat wajib. Makanya mendengarkan kutbah adalah wajib hukumnya,” kata Syahrul. Selain itu, kata mantan kepala SMA Negeri 1 Batipuh itu, pengurus juga tidak memungut biaya parkir di pelataran parkir masjid yang sudah disediakan namun belum rapi karena belum diaspal. Tim Ramadan kota Padang Panjang yang terdiri dari 17 Tim
LOWONGAN
1buah BPKB BA 2309 MJ, Merk Daihatsu Terios tahun 2007 Atas nama DR. ARDIAN RIZA, SP.OT. Hilang disekitaran Kota Padang, Bagi yang menemukan Harap melaporkan Ke Pos Polisi Terdekat.
DIBUTUHKANSEGERA: Tukang masak khusus Chinesse food, usia 30 s/d 50 Tahun, Perempuan, HubungiHongkongMedistra Padang. Handphone:081311525950
DIBUTUHKAN SEGERA : KARYAWATIJUJUR,RAMAH, DIUTAMAKAN YANG BISA MANDIRI. HUBUNGI L A N G S U N G HONGKONG MEDISTRA HP :081311525950
1STNK DAN 2 BPKB TOYOTA COROLLA DX TH 80 BA 1591 WL. A.N NUSYIRWAN. Hilang dirumah kerika seorang tak dikenal datang, Bagi yang menemukan Harap melaporkan Ke Pos Polisi Terdekat.
DIJUAL TANAH. LUAS 7593 M2. DI PINGGIR JALAN LINTAS. SERTIFIKAT, 3 KM DARI BATAS KOTA SIMPANG EMPAT PASAMAN BARAT. BERMINAT HUBUNGI
satu buah STNK Mobil Avansa D 300 QI a/n Boby Zulfiandri dengan No Mesin DDQ7628, No Rangka MFMIBA3J8K094834 Hilang di Panorama. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat
085274166343
mulai Jumat hingga Sabtu turun serentak mengunjungi semua masjid dan mushalla se-kota Padang Panjang. Wakil Walikota Edwin Anas mengunjungi masjid Nurul Iman Silaing Atas dan masjid Ekor Lubuk Padang Panjang Timur. Dalam kunjungan itu, Edwin Anas usai memaparkan berbagai program pemerintah daerah juga banyak mendapat pertanyaan dari jamaah. Di antaranya masalah pembangunan pasar Padang Panjang yang terkesan terulur ulur sejak tahun 2007 silam.
= SERBA-SERBI
Dijual Cepat Usaha Kolam Ikan Luas 4520 M2, Sertifikat Hak Milik, Lokasi: Jln. Surau IV Korong Balai Tengah, Lintau, Fasilitas Lengkap.Serius Hubungi: 0811764460
Masalah air bersih PDAM yang belum maksimal. Terkait itu, Edwin menyebutkan khusus pembangunan pasar terkendala akibat belum adanya kesepahaman semua fihak. Masih ada pro kontra diantara pedagang dan masyarakat. Sementara masalah air PDAM yang tidak maksimal, Edwin Anas mengaku perlu perbaikan di sumbernya Tungku Sadah. Sebab bila hujan, maka air keruh dan untuk aspal plataran parkir dalam waktu dekat dikerjakan. (h/one)
memantau sejauh mana kesadaran pelaku usaha dalam menunaikan kewajibannya sebagai warga negara yang baik. “Dari pengawasan yang kita lakukan ini akan terlihat tingkat partisipasi masyarakat dalam mengurus izin gangguan lingkungan tersebut,’’ katanya. Menurut dia, pemeriksaan yang dilakukan instansi terkait ini sangat bermanfaat untuk menambah Pendapatan Asli Daerah Kota Padang Panjang. “Apalagi saat ini kita sudah memiliki substansi yang jelas dalam bentuk Peraturan Daerah (Perda) Retribusi yang baru disahkan beberapa waktu lalu di DPRD Kota Padang Panjang,” katanya. Kepala KPPT Kota Padang Panjang Nuldryman mengatakan, kesadaran masyarakat dalam mengurus izin gangguan lingkungan tersebut masih kurang sejauh ini. “Masyarakat dalam mengurus izin gangguan lingkungan meningkat ketika mereka berurusan dengan pihak perbankan,’’ katanya. Karena tambah dia, pihak perbankan akan meminta persyaratan izin gangguan lingkungan itu untuk salah satu persyaratan mengajukan kredit dari pelaku usaha tersebut. KPPT sendiri kata dia, dalam memengut biaya bagi pelaku usaha yang mengurus izin gangguan lingkungan itu tergantung jenis gangguan dan luas lokasi. “Tarif retribusi izin gangguan lingkungan itu berdasarkan luas kali indek kali tarif yang sudah di bakukan dalam bentuk Perda,” katanya. Pelaku usaha yang sudah mengurus izin gangguan lingkungan tersebut dari 2011 sampai Juli 2012 sebanyak 84 perusahaan. (h/net)
22
SENIN, 30 JULI 2012 M / 11 RAMADHAN 1433 H
PENGALAMAN RELIGIUS SYARUDJI TANJUNG
Berkah Mencium Hajar Aswad PADANG, HALUAN— Setiap umat Islam yang menunaikan ibadah haji p a s t i berkeinginan mencium hajar aswad. Namun, keinginnan itu tidak mudah dilaksanakan. Pasalnya, ratusan ribu orang beribadah di Makkah dalam kurun waktu yang bersamaan. Pengalaman tersebut dirasakan oleh setiap umat Islam yang menunaikan ibadah haji. Banyak, yang berhasil mencium hajar aswad tersebut, namun tidak sedikit juga yang tidak bisa melakukan keinginan yang amat mulia tersebut. Hal itu juga dialami oleh wakil Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumatera Barat Syahrudji Tanjung. Menurutnya, pengalaman mencium hajar aswad adalah peristiwa yang tidak pernah ia lupakan dalam hidupnya. Sebab, untuk melakukan hal tersebut tidak mudah. Ia menjelaskan, pertamakali ketanah suci mekah ia berangkat pada tahun 1996 ketika masih menjadi anggota DPRD Sumatera Barat. Pada kesempatan tersebut ia tidak bisa mencium hajar aswad. Namun, setahun sesudahnya 1997 Syahrudji Tanjung kembali bekesempatan untuk berangkat ke tanah suci Makkah. Kali ini buka untuk berumroh melainkan menunaikan ibadah haji. “Beberapa hari disana, saya kembali mencoba mencium hajar aswad namun kembali tidak bisa. Umat Islam sangat padat melaluikan tawaf (mengelilngi ka’bah), sementara hajar aswad terletak persis pada bangunan kakbah,” ungkapnya. Namun, setelah berdoa memohon ampunan dan pertolongan Allah. Syahrudji kembali mengulangi usahanya mencium Hajar Aswad. Menerobos ratusan ribu umat Islam yang melakukan tawaf. Dengan berusaha keras dan berdoa akhir ia bisa mencium hajar aswad. “Ketika mencium hajar aswad saya berniat dan memohon kepada Allah agar selalu di beri kesempatan untuk menginjakkan kaki ketanah suci Makkah. Alhamdillah setelah kesempatan itu hingga saat ini saya hampir sembilan kali berangkat ke tanah suci Makkah atas izin allah,” jelasnya. Syahrudji menambahkan, Allah memiliki banyak cara untuk menolong hambanya. Namun, kita mesti yakin akan pertolongan Allah. Meskipun tidak punya uang jangan pernah berhenti berharap untuk bisa menunaikan ibadah. Sebab Allah memiliki banyak cara untuk menolong hambanya yang bersungguh sungguh. (h/yat)
3 TSR SUMBAR KUNJUNGI SAWAHLUNTO
Budayakan “Magrib Mengaji” PADANG,HALUAN—Tiga tim safari Ramadan (TSR) Sumbar turun ke tiga masjid di Sawahlunto, Sabtu (28/7).
Tim masing-masing dipimpin Gubernur Irwan Prayitno di Masjid Talawi, Ketua DPRD Sumbar, Yultekhnil di Masjid Raya Baitunnur dan Rektor IAIN Imam Bonjol diwakili Prof. DR. Salmadanis Masjid Silungkang.
Ketua DPRD Sumbar, Yultekhnil mengatakan, kunjungan tim Ramadan provinsi ke kabupaten kota juga untuk meningkatkan komunikasi antar pemkab/pemko dengan pemerintah provinsi, sinergi antara
pemerintah daerah ini bisa ditingkatkan. Bidang pembangunan yang sangat diperlukan sinergi kuat yakni pemberantasan kemiskinan, peningkatan kualitas pendidikan, sosial dan pembentukan karakter generasi muda. “Karakter ini perlu menjadi perhatian serius kita bersama, karena anak-anak kita yang duduk di bangku sekolah sekarang merupakan penerus kita di masa datang. Merekalah penentu masa depan kita, masa depan daerah kita, masa depan bangsa kita,” kata Yultekhnil. Menurutnya, untuk menciptakan generasi yang berkarakter tersebut membangun mental yang kuat pendidikan ilmu pengetahuan, kesehatan serta tak kalah penting iman dan taqwa. “Oleh sebab itu, salah program pengembangan mental ini bisa dilakukan dengan memberdayakan budaya “magrib mengaji” Jangan sampai kita mengurangi tingkat kepercayaan kita. Dengan pengembangan mental BANTUAN—Ketua DPRD Sumbar, Yultekhnil menyerahkan bantuan yang diterima pengurus masjid di sela-sela kunjungan safari Ramadan, akan membentuk SDM yang bagus . Sabtu (28/7). DARA PURNAMA
Saya melihat kekhawatiran dari masyarakat dimana tidak adanya generasi penerus untuk memperjuangkan agama. Salah satu jawabannya adalah mari kita gerakkan kembali magrib mengaji. Di samping itu kita mesti meramaikan mesjid setiap saat, jangan hanya pada saat bulan Ramadan saja. Jadikan masjid sebagai tempat menimba ilmu tentang agama,” katanya lagi. Pada kesempatan itu, Ketua DPRD Kota Sawahlunto, Yusuf S.pt mengatakan, kunjungan pemerintahan provinsi menambah informasi bagi Sawahlunto untuk pengembangan kota kedepan. Dia juga menjelaskan bahwa, kota Sawahlunto yang terdiri dari 37 desa dengan 10 nagari merupakan kota dengan angka kemiskinan kedua terendah di Indonesia, setelah kota Denpasar, Bali. Sawahlunto juga termasuk kota dengan pendapatan per kapita kedua tertinggi di Sumatera Barat, dimana mata pencarian penduduk sebagian besar di topang oleh sektor pertambangan dan jasa. Saat ini, Sawahlunto menggalakkan sistem ekonomi kerakyatan. Pada kesempatan tersebut, Yultekhnil memberikan bantuan sebesar Rp10 juta kepada pengurus mesjid serta Alquran dan terjemahannya. (h/cw-dra)
SAFARI RAMADAN
STAI Lubuk Sikaping Kunjungi Masjid Pusaka PASAMAN, HALUAN—Mesjid tertua di Kecamatan Duo Koto yakni Masjid Pusaka yang terletak di jorong Setia nagari Simpang Tonang kecamatan Duo Koto dikunjungi oleh Tim Safari Ramadan (TSR) Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Lubuk Sikaping, Sabtu (28/7). Ketua STAI Lubuk Sikaping Drs. Yulinasri kepada Haluan sehubungan dengan kegiatan Safari Ramadan tersebut mengatakan, STAI Lubuk Sikaping berada di bawah naungan Yayasan Dakwah Islamiyah (YDI) Pasaman. Yayasan ini berdiri tahun 1991 dengan nama Sekolah Tinggi Ilmu Dakwah (STID). Tahun 1994 STID, berubah menjadi STAI dengan SK Menteri
Agama No. 53/1994, tanggal 16 Februari 1994 dengan dua program studi yaitu Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) dan Pendidikan Agama Islam (PAI) dengan status terdaftar. Kemudian pada tahun 2010, kata Yulinasri, STAI sudah terakreditasi B dengan Nomor. 045/ BAN.PT/AK-XII/SY/II/2010 pada tanggal 5 Februari 2010. Pada 24 Mei 2012, STAI sudah mendapat surat Izin Operasional dari Direktorat Jenderal Pendidikan Islam dengan surat keputusan Nomor. 593 tahun 2012 ini. “Alhamdulillah, STAI yang terakreditasi B tahun 2010 lalu, sudah mendapat Surat Izin Operasional dari Direktorat Jenderal Pendidikan Islam tepatnya 24 Mei kemaren,” jelas Yulinasri.
Dia menambahkan, kampus STAI yang berada di jalan Prof. Hamka Nomor 16A Lubuk Sikaping itu pada tahun ajaran 2012/ 2012 ini sudah memiliki mahasiswa sebanyak 726 orang. Sedangkan lulusan yang diwisuda 884 orang dengan 12 kali periode wisuda. Mereka sudah sudah tersebar diberbagai instansi pemerintah dan swasta, baik di kabupaten Pasaman maupun di luar Pasaman. STAI Lubuk Sikaping yang mengemban visi mewujudkan tenaga pendidik dan da’i profesional berwawasan Islam, berakhlak mulia dan berguna bagi masyarakat saat safari Ramadhan di mesjid Pusaka itu memberikan pencerahan kepada masyarakat dan bantuan uang tunai kepada
BANTUAN— Koordinator Tim Safari Ramadhan STAI Lubuk Sikaping memberikan bantuan kepada pengurus Masjid Pusaka. AHDI SUSANTO
pengurus mesjid. Dia berharap masyarakat Duo Koto khususnya dan masyarakat Pasaman dan Sumbar umumnya memberikan kontribusi untuk membesarkan STAI sebagai lembaga dakwah demi syiarnya agama Islam dibumi persada ini.
“Mari sama-sama kita besarkan STAI ini, dengan salah satu bentuk nyatanya menguliahkan anak, kemenakan dan famili kita di STAI tersebut yang pendaftarannya masih dibuka sampai September mendatang.” imbau Yulinasri. (h/ndi)
ramadan 23
SENIN, 30 JULI 2012 M 11 RAMADAN 1433 H
TANYA — JAWAB
MASJID JAMIK BINGKUDU AGAM Diasuh Oleh: MASOED ABIDIN
Setan Diikat Tanya: Yth. Buya Mas’oed Abidin. Saya mau tanya, benarkah setan di bulan Ramadhan ini diikat? Terima kasih, Wassalam. Toschka, Kampung Terandam, Padang. Jawab: Alaikumsalam WW. Toschka, bila kita merujuk ke sabda Rasul SAW, benarlah ucapan beliau menyebutkan bahwa “manakala Ramadhan telah tiba dibukakan pintu sorga, ditutup pintu neraka, dan dirantai syaithan”, demikian menurut banyak sumber diantaranya Imam Bukhari, perawi hadist yang masyhur. Makna hakikinya dalam Ramadhan ini sewajarmya amalan yang mendekatkan ke sorga semata yg kita pergiat. Sementra perbuatan yang membawa ke neraka sekuat tenaga harus kita hindari. Ketika setan sudah dibelenggu, namun kita sering juga masih banyak orang melakukan perbuatan-perbuatan setan seperti malas, lengah, lalai, angkuh, sombong, membuat fitnah, dengki, hasut, hasad dan sebagainya itu, mungkin jadi karena selama setahun sebelum Ramadan mereka sudah terbiasa melakukan itu dan mereka setahun itu selalu setia belajar kepada setan. Bedasarkan bimbingan Rasul SAW itu, sebenarnya Ramdan dapat kita jadikan bulan latihan mendekati sorga menjauhi neraka, dan meninggalkan sifat-sifat syaithaniyah. Semoga. Wassalam.
Timbangan Tak Benar (1) Tanya: Saya khawatir, timbangan ukuran maupun takaran yang dipakai di pasar-pasar saat ini sudah tidak benar lagi. Sering kita membeli satu kilogram limau manis atau lainnya, kalau ditimbang mungkin bisa bertemu kurang (9,5 ons umpama saja). Begitu juga liter dan meteran, bisa saja tidak benar. Bagaimana hukumnya terhadap pedagang yang seperti ini? Apakah puasanya bisa juga sah? Jawab: Perlu dipahami secara benar dan sungguhsungguh, bahwa Ajaran Islam adalah ajaran kebaikan, untuk diri sendiri dan masyarakat banyak. Mengenai timbangan, sukatan dan takaran, diatur di dalam Al Quran wahyu Allah. Manusia diperintah supaya menyempurnakan takaran dan timbangan dengan adil (QS.Al An’am (6) ayat 152). Nabi Syu’aib diutus kepada penduduk Mad-yan menyampaikan perintah Allah supaya “… sempurnakanlah takaran dan timbangan. Dan janganlah kamu kurangkan bagi manusia barangbarang takaran dan timbangannya. Dan janganlah kamu membuat kerusakan dimuka bumi setelah Allah memperbaikinya…”,(QS.7,Al A’raf ayat 85). Ada penekanan perintah, “jangan merugikan manusia terhadap hak-hak mereka” (QS.11 Hud:8485). Ada pula perintah lainnya lebih tegas, “Dan sempurnakanlah takaran apabila kamu menakar, dan timbanglah dengan neraca yang benar. Itulah yang lebih utama bagimu dan lebih baik akibatnya”. (QS.17, Al Israk :35). Bahkan kepada semua manusia disuruh agar “Sempurnakanlah takaran. Jangan kamu termasuk orang yang merugikan. Timbanglah dengan timbangan yang lurus. Jangan kamu merugikan manusia pada hak-haknya. Jangan kamu meraja lela dimuka bumi dengan membuat kerusakan” (QS.26, asy-Syura ayat 181-183). RUBRIK yang diasuh Buya Mas’oed Abidin ini terbuka bagi pembaca Haluan untuk mengirimkan pertanyaan seputar Ramadan dan hal lainnya. Pertanyaan bisa dikirimkan lewat e-mail: opinihaluan@gmail.com dan bisa juga lewat SMS 081267063020
Dibangun Bersamaan Masjid Agung Demak Mesjid Jamik Bingkudu di Jorong Bingkudu Nagari Canduang Koto Laweh, Kecamatan Canduang merupakan salah satu masjid tertua tanah aiar, terutama di kabupaten Agam. Banyak berpendapat bahwa mesjid itu didirikan ditengah kecamuk perang Paderi, sekitar tahun 1823, tetapi ada pula yang berpendapat masjid itu didirikan bersamaan dengan pendirian Masjid Agung Demak di pulau Jawa, sekitar abad ke-15. Model bangunannya memang mirip dengan masjid agung tersebut, sama-sama beratap kerucut bertingkat tiga. Tapi bangunan Masjid Bingkudu terbuat dari kayu dan ijuk untuk atapnya, tidak menggunakan paku, hanya menggunakan pasak sebagai menyambung kayu bangunan. Logam seperti seng hanya digunakan untuk puncak gonjong dan puncak menara, itupun dipasang kemudian. Kayu-kayu bangunannya jenis medang yang konon dibawa dari Bayur Sungai Tarab Tanah Datar dengan tenaga manusia. Masjid bercat biru itu memiliki 49 buah tiang. Tiang tengahnya yang disebut dengan tonggak macu setinggi 19 meter, berdiameter 75 cm dan berbentuk segi 16. Dari 49 tiang itu 25 tiang diantaranya berada pada ruangan dalam mesjid yang melambangkan jumlah rasul yang 25 orang. Bangunannya memiliki kandang setinggi 1 meter, 24 buah jendela dan sebuah menara. Dulu di menaranya ada beduk besar sepajang 3 meter, tetapi kini beduk itu tak ada lagi, suara beduk sebagai penanda masuk waktu shalat telah diganti dengan suara pengeras suara elektronik. Di dalam masjid terdapat mimbar kayu berukirukir yang dibuat tahun 1906 serta lampu gantung antik buatan zaman penjajahan Belanda.
RAGAM RAMADAN KETUA DPD REI SUMBAR, ALKUDRI
Di samping masjid didirikan sehingga hampir semua masjid untuk menunjukkan keaslianya. sebuah bangunan tua berbentuk atau surau baru yang dibangun Tetapi menurut juru pelihara bulat juga terbuat dari kayu yang sekarang dengan beton bentuk (Jupel) Masjid Bingkudu, Afridigunakan untuk rapat mem- atapnya mengikut kepada model zal, kepada Haluan Kamis (25/ bicarakan masalah masjid dan Masjid Bingkudu yang berbentuk 7) lalu, sejak setahun belakakemasyarakatan, juga ada kolam kerucut bertingkat-tingkat. ngan atap mesjid mengalami besar untuk berwuduk bagi Oleh pemerintah Kabupaten kebocoran dibagian pucuk gonjemaah, namun kolam itu kini Agam, Mesjid Bingkudu dija- jongnya, sehingga air mengalir kurang terurus serta kering karena dikan sebagai situs cagar budaya ke loteng ketika hujan. ketiadaan air yang mengalir dan objek wisata religius. Sekitar “Memang bocornya tidak secara rutin. Masih di lingkungan tahun 1957, atap masjid itu begitu besar tapi dikhawatirkan masjid terdapat makam Syech diganti dengan seng, lalu ketika dapat membuat tonggak macu Ahmad Taher seorang ulama dilakukan rehabilitasi oleh masjid menjadi lapuk, saya telah besar di Bingkudu yang berperan pemerintah tahun 1989 atap seng beberapa kali menyampaikan besar dalam mendirikan masjid diganti lagi dengan atap ijuk kepada pengurus masjid mauitu. Menurut Walinagari Canduang Koto Laweh Thamrin Dt Pangeran, masjid NO. NAMA MASJID / MUSHALLA ALAMAT Bingkudu merupakan “induk” masjid di nagari tersebut, 1. Masjid Baitul Mukminin JL. Perintis Kemerdekaan No. 144 2. Mushalla Al-Jadid Kabun JL. Tunggang Kel. Ps. Ambacang 3. Masjid Baitul Makmur Perumnas Air Tawar Barat 4. Mushalla Nurul Munfiqin Jalan Pulau Karam No. I69 5. Masjid Jiran Saiyo JL. Parak Gadang IX/17 6. Masjid Mukhlisin Muhammadiyah Kec. Padang Utara Padang 7. Masjid Muhajirin Kel. Mata Air Kec. Padang Selatan 8. Masjid Abrar Banda Olo 9. Mushalla Baiturrahim RW. III Kel. Kampung Lapai LImau Manih 10. Masjid Nurul Huda Simpang Piai 11. Masjid Imaduddin Wisma Indah II Lapai Padang 12. Masjid Nurul Yaqin Belanti “Saya salut dan bangga kepada 13. Mushalla Nurul Jadid JL. Ampang RT. 1 RW IV Padang pemuda disini. Dulu saya pernah 14. Masjid Nurush Shadiqin tinggal dan menjadi garin di masjid 15. Mushalla Tauhid JL. Sawahan Timur Kec. Padang Timur ini. MTQ ini rutin digelar setiap 16. Masjid Istighfar Parak Gadang Kel. Gantiang Ramadan. Sekarang ternyata juga 17. Musahlla Baitul Huda Parak Gadang Kel. Ganting 18. Mushalla Darul Arham Komplek Cimpago Permai Koto Lua Pauh diteruskan oleh generasi muda 19. Masjid Nurul Washilah Koto Merapak Kel. Olo Padang Barat sekarang. Kita patut mengapresiasi 20. Masjid Al Irsyad JL. Khatib Sulaiman Kec. Padang Utara dan mendukung proaktif pemuda 21. Mushalla Babussalam Dinas Perkebunan JL. Rasuna Said No.77 dalam melaksanakan kegiatan 22. Masjid Khairul Ummah Perumahan Griya Insani Gadut Lubeg keagamaan ini,” katanya lagi. 23. Masjid Istiqlal Purus Atas Padang Menurutnya, MTQ bukan seba24. Masjid Ar-Raudah JL. Jhoni Anwar III, Ulak Karang Utara Padang tas mengasah seni membaca 25. Masjid Baiturrahim Parak Anau Alquran. Tapi dengan sering 26. Masjid Raya Muhammadiyah Tanjung Sabar Lubuk Begalung membaca Alquran juga seiring 27. Masjid Barkah Kel. Jati Kec. Padang Timur memahami isi yang terkadung 28. Masjid Al-Hidayah JL. Semarang Belakang Pasar Siteba 29. Masjid Raya Baitul Muttaqin Pampangan Kec. Lubuk Begalung di dalam. 30. Mushalla Jihadul Muslimin Kampung Ujung Tanjung Kel. Kampung Lapa “Akhlak dan moral regenerasi 31. Masjid Al Manar JL. DPRD V Dadok Tunggul Hitam Padang terkikis karena minimnya memba32. Masjid Nurul Iman Sumbar JL. Imam Bonjol Padang ca dan mehemami Alquran. Me33. Masjid Muhammadan JL. Pasar Batipuh Kota Padang lalui lomba MTQ inilah, langkah 34. Masjid Agung Al Munawarah Talang Solok tepat untuk memotivasi generasi 35. Masjid Muhajirin Komp. Mawar Putih, Korong Gadang Kuranji muda cinta Alquran. Saya meng36. Masjid Darussalam Pemancungan Kel. Pasa Gadang harapkan agar lomba ini tidak 37. Masjid Taqwa Muhammadiyah JL. Bundo Kanduang No.1 Padang hanya di bulan Ramadan, namun 38. Masjid Agung Darul Ilmi Kabupaten Pasaman Barat 39. Masjid Istiqlal Kota Payakumbuh juga dim omen hari keagamaan 40. Masjid Ansharullah Muhammadiyah Kota Payakumbuh lainnya,” harapnya. 41. Masjid Jami' Taluak Jorong Taluak Nagari Taluak Kab. Agam Ketua Panitia, Suherdi menam42. Mushalla Baitul 'Arafah Komp. Griya Indah II Korong Gadang bahkan, MTQ dan lomba kasidah 43. Masjid Nurul Islam JL. Gajah Mada Kel. Gunung Pangilun tersebut salah satunya untuk 44. Masjid Nurus Sakinah JL. Palangkaraya No S/1 Kel. Karang Selatan menggerakan cinta Alquran bagi 45. Masjid Mukhlishin Olo Nanggalo JL. Gajah Mada Samping Kejaksaan Padang generasi muda di Kuranji, dan 46. Masjid Al Kautsar Air Camar-Aur Duri Kota Padang Padang umumnya. 47. Masjid Baitul Muttaqin Pangkalan TNI AU Padang “Kami bertekad akan rutin 48. Masjid At-Ta'lim Sendik BRI Pasar Baru Padang 49. Masjid Al-Muttaqin Muhammadiyah Kel. Cupak Tangah Kec. Pauh Kota Padang menggelar MTQ dan lomba kasidah ini,” tambahnya. (h/vid)
Sinari Rumah dengan Bacaan Alquran
KETUA DPD REI Sumbar, Alkudri didampingi pengurus masjid dan tokoh masyarakat PalakuikBalai Baru Kuranji usai pembukaan MTQ. PADANG, HALUAN — ”Sinari rumah dengan bacaan Alquran,” demikian dikatakan Ketua DPD REI Sumbar, Alkudri saat membuka MTQ dan Lomba Kasidah di Masjid Al Furqan Palakuik, Kelurahan Sungai Sapih, Kecamatan Kuranji, Jumat (27/7) malam. Menurutnya, seberapapun megah bangunan rumah, model minimalis dan sebagainya akan terasa hampa jika tidak ada bacaan Alquran. “Kita mengapresiasi pemuda Palakuik yang telah menggagas
pun kepada pejabat pemerintah yang datang ke sini, tapi belum ada juga perbaikan,” kata Aftizal. Mesjid bingkudu sehari-hari digunakan sebagai tempat shalat berjemaah dan tempat mengaji kitab kuning bagi anak-anak pesantren setempat serta tempat warga sekitar melakukan doa bersama pada bulan syakban. Konon lagi dalam kecamuk perang Paderi, para pimpinan harimau nan salapan yang merupakan para “jenderal” kaum Paderi juga pernah menyusun strategi perang melawan penjajah di masjid tersebut. “Para turis juga sering datang ke sini, bahkan ada turis asing, tapi kalau masuk masjid turis perempuan harus pakai kerudung atau jilbab,” lanjut Afrizal. Di masjid itu memang ada aturan dan sanksinya. Kalau ada yang duduk di jendela mesjid dikenai denda Rp100 ribu, kalau memperagakan tinju di halaman mesjid kepada orang lain seperti mau berkelahi dikenakan denda Rp150 ribu dan kepada siapa yang menarik anjing dengan tali di lingkungan masjid dikenai denda Rp200 ribu. Menurut juru pelihara yang juga berfungsi sebagai garin, di mesjid itu kadang terjadi suatu keajaiban, kadang di dalam mesjid terdengar suara orang berzikir, ketika kita masuk dan mengucapkan assalamualikum di depan pintu ada jawaban alaikumsalam tapi orangnya tidak ada. “Saya yang telah bertahun-tahun mengurus mesjid ini sering mengalami hal serupa itu”sebut juru pelihara yang dusediakan tempat tinggal di samping mesjid. Untuk mengunjungi masjid tua itu cukup mudah. Telusuri saja jalan raya dari BukittinggiPayakumbuh, sesampai di Simpang Canduang belok kanan menelusuri jalan mendaki tapi mulus sepanjang 3 km, melewati perkampungan di lereng gunung Marapi yang berudara sejuk. Kendaraan lewat sampai ke lokasi mesjid. (*)
Laporan: KASRA SCORPI
MTQ dan Lomba Kasidah ini. Tak dapat dipungkiri, MTQ ini sudah mulai menurun di gelar di masjidmasjid. Hendaknya ini menjadi contoh bagi remaja atau pemuda lain untuk menggelar MTQ ini,” kata Alkudri saat pembukaan yang juga dihadiri Lurah Sungai Sapih, Syafruddin ini. Alkudri yang fungsionaris Partai Golkar ini mengatakan, MTQ sangat penting dilaksanakan secara rutin untuk mengasah kemampuan baca Alquran generasi muda sekarang.
Kemana Anda Tarawih Malam Ini?
SENIN, 30 JULI 2012 M 11 RAMADAN 1433 H PENCERAMAH
Sulasri, S.HI M. Khaidar, S.Ag Drs. Juhar Mahidin Drs. Fitri Abu Hasan, M.Pd Drs. H. Abdurrahamn, schan Drs. H. Sobhan Lubis, MA Zulham Rangkuti, S.Hum Drs. Hajusnir Husin Raflis, S.Ag Hendri Rais H. Hamidin Dt. Rj. Endah Editiawarman, S.Pd Jumakhir, S.Ag Drs. H. Zulharmen Buya Bustami Drs. Hajusnir Husen Asmin , S.HI Nasral Manan, S.Ag Abadi, S.Sos.I Drs. Lukman Hakim Irwandi, S.PdI Zulkarnaen Yulnalis, S.Ag Abrar Agung, Lc Baharuddin, S.Ag, S.Iq Drs. Syahrial Sahara Kijal Tanjung Drs. H. Alwi Saman Herman Efendi, S.PdI Drs. Ismari Jon Muis Ardi, M.Si Dr. H. Yufni Faisol, MA Drs. Ahmad Busyrowi, MA Rusdel, S.Ag DR. Zulheldi, M.Ag Drs. Akhrizal Abdul Salam, S.Ag, M.Hum Amri, S.PdI Hafismal Hidayatullah H. Suardi, AM Dr. Urwatul Wusqo, Lc, MA Mursyid, S.Pd. Ing H. Ade Agustian, Lc Wendri Effendi, S.Hum M. Yunis Chatib, BA Drs. Sondal Pramujaya, MA Andri Ashadi, M.Ag Dr. Ichwan M
24
SENIN, 30 JULI 2012 M 11 RAMADAN 1433 H