Haluan 31 Mei 2011

Page 1

EDISI : 029 TAHUN LXIII

email: redaksi_haluan@yahoo.com web: www.harianhaluan.com

SELASA 31 MEI 2011 M / 28 JUMADIL AKHIR 1432 H

HARGA ECERAN

Rp2500

HARI INI TERBIT 24 HALAMAN

SEJARAH MENCATAT, HALUAN TERBIT SEJAK 1948 DAN MENJADI TUAN RUMAH DI NEGERI SENDIRI Katakanlah: "Malaikat maut yang diserahi untuk (mencabut nyawa)mu akan mematikanmu, kemudian hanya kepada Tuhanmulah kamu akan dikembalikan." (QS As Sajadah ayat 11)

SUBUH ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISYA

04.47 12.15 15.40 18.20 19.35

WIB WIB WIB WIB WIB

Sumber: www.pkpu.or.id

Jemaah Umrah Desak Al-Haram Kembalikan Uang Mereka

PADANG, HALUAN — Biro Perjalanan Al-Haram kembali ingkar janji. Keberangkatan jemaah umrah ke Mekkah yang dijanjikan tanggal 30 Mei ternyata tak juga terealisasi. Pertemuan antara calon jemaah umrah dengan pimpinan Al-Haram pun nyaris. Pertemuan itu berlang-

sung di Mesjid Darul Hujjad di Kompleks Asrama Haji Padang, Senin (30/5) kemarin. Emosi para jemaah makin menjadi jadi lantaran Herman yang selaku pimpinan Al-Haram terkesan Bersambung ke Halaman 11

Novianti, Istri dari Pimpinan Al-Haram, Herman, dikerubungi oleh calon jemaah umrah, di Mesjid Darul Hujjaj Kompleks Asrama Haji Padang, Senin (30/5), saat berdebat masalah pembatalan keberangkatan ke Tanah Suci yang telah mengalami penundaan sebanyak lima kali semenjak 19 April lalu.

Pudarnya Moralitas Multikultural OLEH: RIKI SAPUTRA SIKAP multikultural mengedepankan sebuah pemahaman, penghargaan, dan penilaian terhadap agama, budaya dan etnis orang lain. Pengertian ini mengandung toleransi untuk menerima dan menghargai pendapat orang atau pihak lain yang berbeda. Dengan kata lain, terdapat kesempatan untuk menemukan dan memperlakukan semua sisi kebenaran secara merata. Namun, jika multikultural disandingkan dengan kata moralitas, maka maknanya lebih ditekankan kepada bahwa pemahaman, penghargaan, dan penilaian tersebut diwujudkan secara akal sehat dan beradab.

Mencermati situasi bangsa Indonesia dewasa ini, barangkali sudah menduduki tahap puncak klimaks yang sangat memperhatinkan bahkan mengecewakan. Hari demi hari, kita selalu dihadapi masalah-masalah pelik yang seolah-olah negara ini dihuni bangsa yang penuh polemik. Bersambung ke Halaman 11

Mamakiah Menguji Kesabaran DONI Saputra namanya. Langkahnya satusatu gontai menyisir kompleks perumahan. Kadang, tampak tertahan. Lelah, barangkali. Ia menyandang buntir beras yang baru terisi alehnya saja. Belum banyak orang yang ia singgahi memberinya beras. Remaja kelahiran Kampuang Dalam Padang Pariaman yang kini berusia 16 tahun, melihat kiri-kanan mengancar-ancar rumah untuk ia singgahi. Jika diukur jauh perjalanannya dari kampungnya ke Kota Padang, memang jauh. Dan jelas menguras energinya. Kulitnya yang agak kelam menyiratkan perjalanannya kerapa dipanggang Matahari. Saat itu, Minggu lalu, Doni mengenakan baju putih koko ditambah peci hitam di kepala, dan kain sarung petak-petak colok putih pengganti celana ia kenakan. Penampilan itu, seakan membuat

Bersambung ke Halaman 11

KUNKER— Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (tiga kiri) dan Ibu Ani Yudhoyono (dua kanan), yang didampingi Menteri Dalam Negeri, Gamawan Fauzi (kiri) dan Gubernur Kalbar, Cornelis (dua kiri), berjalan bersama saat tiba di Bandara Supadio, Kabupaten Kubu Raya, Kalbar, Senin (30/5).

SBY Ratusan Kali Difitnah ANTARA

PRESIDEN SBY menyebut penyebar fitnah sebagai pengecut dan tidak beradab. Soal tudingan Permadi bahwa Partai Demokrat punya uang Rp47 triliun, SBY minta dibuktikan.

JAKARTA, HALUAN — Mengaku sudah ratusan kali menerima fitnah lewat berbagai cara dan media, Presiden Susilo Bambang Yudhyono (SBY) sepertinya sudah habis kesabaran. Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat ini pun menantang penyebar fitnah untuk menunjukan mukanya, bertanggung jawab secara ksatria dan tidak bersikap pengecut. “Mereka itu tidak bertanggung jawab,

Laporan:

tidak memiliki sikap ksatria dan pengecut tidak menampakkan dirinya. Kepada mereka itu janganlah terusmenerus menyebarkan racun fitnah. Munculah secara ksatria,” tegas SBY saat memberikan keterangan pers di Bandara Halim Perdanakusumah, Jakarta, Senin (30/5/2011) pagi kemarin, sesaat sebelum bertolak ke Pontianak, Kalimantan Barat. SBY menegaskan bahwa fitnah yang disebarluaskan itu 1000 persen tidak mengandung kebenaran. Katanya ada mega skandal Century lalu dia (SBY) disebutkan melakukan tindakan tidak terpuji. Partai Demokrat juga dituding mempunyai uang Rp 47 triliun. “Ini naudzubillah mindzalik,”ucapnya. Lalu, ada yang meminta Partai Demokrat untuk menjelaskan asal uang itu jika memang tidak benar. “Padahal, logikanya tidak begitu. Seharusnya yang

menuduh yang menjelaskan itu. Supaya benar di mata masyarkat. Katakan yang benar (adalah) benar, yang bohong (adalah) bohong, jangan bersembunyi di ruang yang gelap,” terangnya. Ratusan kali difitnah Presiden SBY terpicu angkat bicara menyusul tersebarnya pesan singkat (SMS) berisi berita bohong terhadap dirinya dan sejumlah petinggi Partai Demokrat sepanjang akhir pekan lalu. Ia menyebut SMS yang pengirimnya mengaku Nazaruddin tersebut sebagai fitnah dari seorang pengecut yang berhati gelap serta tidak kesatria karena tidak berani menunjukkan identitasnya. Kasus ini bermula Sabtu dini hari pekan lalu. Seseorang mengatasnamakan Nazaruddin menggunakan nomor berkode Singapura menyebarkan pesan

Bersambung ke Halaman 11

Pusat Bumi Itu Kini Berlumut

Andika Destika Khagen MASYARAKAT tempatan menyebutnya talua gajah (telur gajah). Orang Belanda memberi nama pila. Jepang sakido mura. Ia, sebuah benda bulat seperti batu yang besar yang posisinya berada di jalan lintas Sumbar-Riau. Konon, posisinya di pusat Bumi.

Talua gajah jelas hanya semacam penamaan untuk menyebut batu bulat yang terletak di Nagari Koto Alam, Kecamatan Pangkalan Koto Baru, Kabupaten Limapuluh Kota. Saat orang Belanda berkuasa, mereka menamakannya dengan pila yang berarti pertengahan Bumi. Tidak jelas kapan pertama Bersambung ke Halaman 11 Beton bulat yang dibangun Belanda sebagai pusat Bumi di Koto Alam. Fungsi batu ini untuk melihat musim. Kini kondisinya tak terawat lagi, padahal potensinya sebagai aset wisata sangat besar.

DIGUGAT ANAK BUAH

Alis Marajo Kalah di PTUN

PADANG, HALUAN — Bupati Lima Puluh Kota Alis Marajo, diganjar membayar uang sidang sebesar Rp174 ribu oleh Hakim Tunggal Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Padang, Senin (30/5). Putusan itu dibacakan Fadly, sebagai hakim tunggal, pada sidang putusan gugatan yang sebelumnya diajukan mantan Kepala Bidang (Kabid) Pemasaran Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota, Budhy Dharma Permana. Budhy menggugat karena merasa dirugikan atas mutasi yang dituangkan Bupati dalam SK bernomor 821/218.a/BKD-LK/ 2011 tertanggal 1 Maret 2011 lalu. Putusan itu dibacakan Fadly dengan Surat Keputusan Nomor 09/6/2011/ PTUN-Padang. Alis Marajo, Bupati Limapuluh Kota, diberi waktu selama 14 hari untuk mempertimbangkan apakah akan mengajukan banding ke PTUN Medan atau tidak. Dengan dijatuhkannya hukuman, berarti eksepsi yang diajukan oleh Alis ditolak oleh hakim mengingat dan menimbang, berdasarkan keterangan saksi dan barang bukti, tergugat yang merupakan pejabat tertingi di Limapuluh Kota, tidak melalui proses Baperjakat dalam melakukan pencopotan terhadap Budhy. Bersambung ke Halaman 11

Taufiq Ismail tentang Hamka…

DI Bawah Lindungan Ka’bah karya besar Buya Hamka sebelum Perang Dunia II ini. Lalu baca studinya “Tasawuf Mo-

dern” kemudian karya lengkapnya Tafsir Alquran “Al Azhar” 39 Juzz beliau (1966) yang diselesaikannya dua setengah tahun dalam penjara Orde Lama. Buya Hamka masuk tahanan difitnah berkomplot akan membunuh Presiden Soekarno dan Menteri Agama Saifuddin Zuhri. Fitnah keji ini tak terbukti. Teladan akhlak mulia ulama besar ini, yang pemaaf dan sunyi dari dendam. Sahabatnya, Presiden Soekarno, membiarkannya difitnah PKI masuk tahanan 2 ½ tahun, tetapi ketika Presiden Soekarno wafat, Buya Hamka mengimami salat jenazah. Beliau memaafkannya.


2

Utama

SELASA, 31 MEI 2011 M 28 JUMADIL AKHIR 1432 H

Djufri Diperiksa 8 Juni PADANG, HALUAN — Setelah mengantongi surat bukti asli, tim penyidik Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sumbar kembali panggil mantan Walikota Bukittinggi Djufri untuk menjalani pemeriksaan sebagai tersangka pada, Rabu, 8 Juni 2011 nanti. Kasi Pengkum dan Humas Kejati Sumbar Ikhwan Ratsyudi, Senin (30/5), menyatakan surat panggilan untuk pemeriksaan Djufri yang kini anggota Komisi II DPR RI itu sudah dikirimkan tim penyidik. “Kini tentu tak ada alasan lagi, bagi tersangka untuk menghindar dari pemeriksaan, karena penyidik sudah mengantongi dokumen asli barang bukti,” ujar Ikhwan. Sementara itu, tentang adanya kemungkinan dilakukan penahanan terhadap Djufri yang termasuk jajaran pengurud di Dewan Pengurus Pusat Partai Demokrat itu, Ikhwan belum bisa memastikannya. “ Hal itu merupakan kewenangan penyidik. Keputusan ditahan atau tidak, ada ditangan penyidik,” ujarnya. Menurut Ikhwan, penentuan penahanan tentunya juga tergantung pada sikap yang ditunjukkan tersangka selama proses pemeriksaan. “Saya tak bisa menjawabnya. Tunggu saja nanti. Itu hak penyidik. Saat ini penyidik masih fokus pada proses pemeriksaan yang akan dilakukan nanti,” jelas Ikhwan. Pada pemeriksaan sebelumnya, pada 12 April, tim penyidik memang tidak melakukan penahanan. Tim penyidik menilai, mantan kepala daerah itu selama pemeriksaan bersikap kooperatif. Djufri diperiksa sebagai tersangka kasus dugaan korupsi mark up pembelian tanah Pemko di Kecamatan Mandiangin Koto Selayan, Bukittinggi bersama Sekda Khairul. Diduga negara dirugikan Rp1,2 miliar. (h/ynt)

Pengedar Ganja Tewas

ATOS INDRIA

GANJA — Tersangka pengedar ganja M. Imran bersama barang bukti. Terlihat juga Kapolres Pasaman Gatot Santoso dan Kasat Narkoba AKP Jasril, di Mapolres Pasaman Senin (30/5) kemarin.

LUBUK SIKAPING, HALUAN — Dua pengejar ganja dibekuk jajaran Polres Pasaman, Minggu (30/5) malam. Mereka kedapatan membawa 11 kg daun ganja kering di Kenagarian Padang Mentinggi Rao Kabupaten Pasaman. Kedua tersangka yakni Arfan (35) dan Muhammad Imran (24) warga Panyabungan Kabupaten Madina Sumatera Utara. Penangkapan itu berawal dari informasi dari masyartakat bahwa akan ada transaksi ganja di sekitar Rao. Memang benar. Satu satu unit sepeda motor jenis Yamaha Mio warna hitam yang dikendarai dua laki-laki datang dari arah utara. Tepat di jalan pintas Tuanku Rao Nagari Padang Mentinggi Rao, sepeda motor dicegat oleh petugas. Saat itu ditemukan satu karung goni plastik warna putih yang diletakkan antara stang dan pengemudi. Setelah petugas mencek ternyata isi goni plastik adalah ganja kering sebanyak 11 paket. Kemudian petugas langsung menangkap dua tersangka, namun keduanya berusaha melarikan diri dengan cara melawan dan menyerang petugas. TKP dalam keadaan gelap tanpa diterangi cahaya lampu. Namun naas Arfan tewas setelah meyerang petugas anggota Polsek Rao yang bertugas malam itu, sedangkan M. Imran telah diamankan. Kapolres Pasaman AKBP Gatot Santoso didampingi Kasat Narkoba AKP Jasril mengatakan, selama bulan Mei, polisi telah menahan 10 tersangka dengan barang bukti 36 kg daun ganja kering. (h/tos)

Empat Nama Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional

PADANG, HALUAN — Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Daerah (TP2PG) Sumbar merekomendasikan empat pahlawan asal Sumbar masing-masing Buya Hamka, Mr. Assaat, Hj.Rahmah El Yunusiyyah dan Tuanku Rao untuk mendapatkan gelar Pahlawan Nasional pada peringatan Hari Pahlawan 10 November mendatang. Sementara tiga pahlawan lainnya, masing-masing Dr. M. Djamil, Sutan Bagagarsyah dan Rohana Kudus dipastikan gagal mendapatkan gelar Pahlawan Nasional. Pembahasan rekomendasi yang dikirimkan Pemprov Sumbar pada 2008 silam di tingkat pusat menyimpulkan mereka belum memenuhi persyaratan. Kepala Bidang Pengembangan Kelembagaan Sosial dan Kemitraan, Dinas Sosial Sumbar Dra. Hj. Indarefis kepada Haluan Senin (30/ 5), di Padang mengatakan, TP2PG sudah meneliti dan memeriksa persyaratan umum, persyaratan khusus dan persyaratan administrasi ke-4 calon Pahlawan Nasional. Mereka dinyatakan memenuhi syarat. “Kita akan membuatkan rekomendasi kepada Gubernur Sumbar dalam waktu dekat. Berdasarkan rekomendasi itu, gubernur nantinya akan mengeluarkan pula rekomendasi kepada Menteri Sosial RI,” terang Indarefis. Indarefis yang didampingi Kasi Kepahlawanan Keperintisan dan Kesetiakawanan Sosial M.Sampurno lebih jauh mengatakan, diharapkan pada akhir Juni rekomendasi Pemprov Sumbar itu sudah di tangan Mensos untuk dibahas di Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Pusat (TP2GP). Dalam pengkajian TP2GP, calon usulan Sumbar itu bisa saja gagal dan dinyatakan belum memenuhi syarat, seperti yang dialami 3 pahlawan Sumbar lainnya, seperti Dr.M. Djamil, Sutan Bagagarsyah dan Rohana Kudus. Ketiganya sudah 2 kali diusulkan sebagai pahlawan nasional, tetapi 2 kali pula gagal. Rohana Kudus hanya memperoleh Bintang Maha Putra dari pemerintah. “Bila telah 2 kali diusulkan sebagai calon pahlawan nasional, tetapi tidak juga lolos, maka kesempatan untuk

mendapatkan gelar pahlawan pupus sudah. Tidak ada harapan lagi. Karena itu kita harus mengajukan nama-nama lain yang patut dijadikan pahlawan nasional,” terang Sampurno. Sedangkan Buya Hamka, Mr. Assaat, Hj.Rahmah El Yunusiyyah dan Tuanku Rao baru pertama kali ini diajukan sebagai pahlawan nasional. Karena itu mudah-mudahan jalan lurus terbuka bagi penganugerahan gelar pahlawan nasional bagi 4 pahlawan tersebut. Sementara gelar pahlawan nasional untuk Syafruddin Prawira Negara, kata Sampurno, Sumbar hanya memberikan rekomendasi saja. Usulan pahlawan nasionalnya diajukan oleh Pemprov Banten. Namun permintaan dukungan juga belum disampaikan oleh pihak pengusulnya. Syafruddin Prawiranegara diusulkan menjadi tokoh pahlawan nasional karena berjasa saat lahirnya Pemerintahan Darurat RI (PDRI). Meskipun keturunan Minang, Syafruddin Prawiranegara lahir di Banten. Sudah 11 Pahlawan Nasional dari Sumbar Seperti diberitakan sebelumnya, Kepala Dinas Sosial Sumbar, Drs. Kafrawi Bakhtiar mengatakan, secara keseluruhan Pemprov Sumbar telah berhasil memperjuangkan 11 nama tokoh asal Sumbar menjadi pahlawan nasional, yakni Abdul Muis, K H Agus Salim, Tan Malaka, Sutan Syahrir, Tuanku Imam Bonjol, M Yamin, Rasuna Said, M Hatta, Ilyas Yacoeb, Bagindo Azizchan dan M Natsir. Namun dari 11 pahlawan nasional tersebut hanya 3 orang yang dimakamkan di Sumbar, masingmasing M.Yamin yang dimakamkan di Talawi Kota Sawahlunto, H.Ilyas Yacub yang dimakamkan di Bayang, Kabupaten Pesisir Selatan serta Ba-

gindo Aziz Chan yang dimakamkan di TMP Kusuma Bakti Bukittinggi. Makam Ilyas Yacub hingga kini masih belum representatif, karena itu Pemkab setempat berencana akan memindahkannya ke lokasi khusus yang disediakan untuk pahlawan nasional itu sekitar 50 meter dari lokasi semula. Perjuangan 4 Calon Dalam sejarah perjuangan politiknya, Hamka pada tahun 1925 menjadi anggota partai politik Sarekat Islam. Pada tahun 1945, Hamka membantu menentang penjajah Belanda ke Indonesia melalui pidato dan menyertai kegiatan gerilya di dalam hutan di Medan. Pada tahun 1947, Hamka dilantik sebagai ketua Barisan Pertahanan Nasional, Indonesia. Beliau menjadi anggota Konstituante Masyumi. Namun, Masyumi kemudiannya diharamkan oleh pemerintah Indonesia pada tahun 1960. Dari tahun 1964 hingga tahun1966, Hamka telah dipenjarakan oleh Presiden Sukarno kerana dituduh pro-Malaysia. Semasa di penjara Hamka menu-

lis Tafsir Al-Azhar yang merupakan karya ilmiah terbesarnya. Setelah keluar dari penjara, Hamka dilantik sebagai ahli Badan Musyawarah Kebajikan Nasional Indonesia, anggota Majelis Perjalanan Haji Indonesia dan anggota Lembaga Kebudayaan Nasional, Indonesia. Rahmah El Yunusiyah lahir pada 20 Desember 1900 di Bukit Surungan Padang Panjang dan wafat tahun 1969. Semasa hidupnya, Rahmah telah berhasil memberikan pendidikan pada kaum perempuan dengan mendirikan Diniyah School Putri tahun 1923. Sejak 1945 hingga 1958, Rahmah melakukan aktifitas politik antara lain menjadi Komite Nasional Daerah (KNID) Sumatera Tengah, Ketua Penyelenggara Badan Pembantu Keluarga Korban Perang Sumatera Tengah, mempelopori terbetuknya Komite Nasional Indonesia (KNI) Kota Padang Panjang. Rahmah juga menjabat sebagai Muslimat Partai Mashhumi Sumatera Tengah dan menjadi anggota DPR. Tokoh Sumbar Mr Asaat meru-

pakan tokoh kelahiran Dusun Pincuran Landai, Kanagarian Kubang Putih, Banuhampu, Agam,18 September 1904 silam. Mr Asaat pernah menjabat Presiden sejak 27 Desember 1949 sampai 17 Agustus 1950. Selama menjabat presiden, Mr Asaat menandatangi statuta pendirian Universitas Gadjah Mada. Setelah pindah ke Jakarta, Mr.Assaat menjadi anggota parlemen di DPR RI. Pada September 1950 dia dipercaya sebagai Menteri Dalam Negeri pada Kabinet Natsir sampai Maret 1951. Setelah itu Assaar kembali menjadi anggota parlemen di DPT RI. Tahun 1962, Mr.Assaat ditangkap oleh pemerintah pusat dalam fisik lemah dan dipenjara 4 tahun karena bergabung dengan PRRI. Pada 16 Juni 1976, Assaat meninggal dunia dan dimakamkan di pemakaman umum Tanah Kusir, Jakarta. Sedangkan Tuanku Rao, lahir pada 1794 dan wafat 1833 M. Tuanku Rao medalami ilmu agama pada Imam Bonjol dan tamat dengan menyandang prediket thayyib jiddan (sangat

memuaskan), beliau dianugerahi gelar Pakiah (Faqih) Moehammad. Sejak 1816-1820, Tuanku Rao dibantu kemenakannya, Bagindo Suman dan Kali Alam asal Pakantan, Mandahiling Natal/Madina, Tapanuli Selatan meluaskan gerakan pembaruan Padri ke Langung, Muaro Sitabu, Muaro Bangku, Koto Rajo, Silayang, hingga ke Rokan, Riau. Tuanku Rao turut dalam perlawanan terhadap kolonialisme Belanda di Agam hingga dapat mengembalikan kedudukan Tuanku Mansiang di Pandai Sikek (1822) dan ikut memperkuat Nagari Pandai Sikek. Tak sampai disitu, dia juga turut mengamankan pelabuhan Air Bangis (1831) yang diduduki Belanda dan mempertahankan pelabuhan Natal. Selanjutnya Tuanku Rao bersama Bagindo Suman dan Tuanku Tambusai merencanakan serangan perlawanan serentak menentang Belanda dan sepakat merebut Rao. Namun mereka tertangkap, Bagindo Suman Syahid digantung dan Tuanku Rao jenazahnya dibuang ke laut Air Bangis (1833). (h/vie)

Gempa 6,3 SR Kejutkan Warga Padang

PADANG, HALUAN — Sebagian kecil masyarakat Kota Padang yang telah tertidur dikejutkan getaran gempa yang dirasakan pada Senin (30/5) dinihari kemarin. Meski getaran gempa tidak besar dan tidak lama, namun cukup membuat kaca bergetar dan benda-benda di rumah juga ikut bergoyang. Meski demikian, warga Kota Padang tidak panik dan tetap berada di rumahnya. Dari informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa tersebut terjadi di wilayah 409 kilometer Barat Daya Bintuhan Bengkulu sekitar pukul 01.23 WIB dengan kekuatan 6,3 SR. Lokasi gempa berada di 7.93 LS101.45 BT dengan kedalaman 10 kilomer dan tidak berpotensi tsunami. Kecilnya getaran gempa yang dirasakan membuat tidak semua

masyarakat menyadari adanya gempa. Hanya sebagian masyarakat yang belum tidur lelap dan lagi santai yang merasakan getaran tersebut. “Waktu kejadian saya telah tidur dan tiba-tiba terbangun karena merasakan gempa. Tempat tidur dan lampu hias ikut bergoyang, tapi tidak terlalu keras,” ujar Ira (25) salah seorang Ibu Rumah Tangga yang tinggal di kawasan Tarandam Padang saat ditemui Haluan di depan rumahnya beberapa menit setelah kejadian. Sementara itu Riko salah seorang warga Padang yang saat kejadian berada di kawasan Pantai Padang ketika ditemui Haluan mengatakan, ia tidak merasakan gempa tersebut, padahal saat itu dalam kondisi keadaan duduk. “Disini aman-aman saja, karena saya dan masyarakat disini tidak ada merasakan gempa itu.

Mungkin banyak yang tidak merasakan gempa, sehingga tidak ada warga yang panik berlebihan,” jelasnya. Sementara itu, Pakar Gempa asal Sumbar Badrul Mustafa belum bisa menyimpulkan apakah gempa di Bengkulu itu merupakan gempa utama atau gempa pembuka sebagai pemicu gempa besar seperti yang terjadi di Jepang beberapa bulan lalu. Sebagai rujukan, Enggano Bengkulu pernah diguncang gempa berkekuatan di atas 7 SR pada tahun 2000 lalu. Menurutnya, jika gempa di bawah 8 SR terjadi di Bengkulu, sangat kecil kemungkinan adanya kerusakan di Sumbar, dan hanya merasa getaran yang tidak merusak. Namun beda halnya jika terjadi di atas 8 SR, kemungkinan kerusakan dari getaran gempa yang dirasakan bisa saja terjadi di Sumbar.

Badrul juga belum bisa memastikan apakah gempa di Bengkulu itu akan memicu pergerakan lempeng di Sumbar. Menurutnya, kemungkinan itu ada, tapi kemungkinan tidak, juga ada. Ia hanya berharap gempa Bengkulu tidak meloncat ke Siberut. “Walau kemungkinan itu ada, tapi yang paling dekat dengan Bengkulu adalah kawasan Sipora dan Pagai Mentawai. Tapi gempa besarnya telah terjadi 2010 lalu dan telah melewati siklus 200 tahun. Kalaupun terjadi lagi, kemungkinan energi yang dikeluarkan hanya sedikit dan tidak menimbulkan kerusakan,” tutur Badrul. Badrul menambahkan, meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana gempa dan tsunami perlu dilakukan setiap saat, karena Sumbar sangat rentan bencana yang bisa saja terjadi kapanpun. (h/wan/nas)


Nasional

Golkar Kaji Ulang Demokrat Mempersoalkan

Jaksa Yakin Baasyir Terlibat

Pohan Sudah Ketahui Pembuat SMS Fitnah JAKARTA, HALUAN—Partai Demokrat sudah mengetahui siapa orang yang mengirim “SMS fitnah” terhadap partai dan SBY, diduga seorang politisi berinisial A. Hal tersebut disampaikan Wakil Sekjen DPP Partai Demokrat Ramadhan Pohan di Jakarta, Senin (30/5)”Dia adalah seorang politisi berinisial A, orang lama tapi pemain baru. Saya tak bisa sebutkan dari partai mana. Yang jelas, kami sakit hati, dan kami akan buat perhitungan dengan dia,” kata Ramadhan. Menurut Ramadhan, selain telah menyatakan perang terhadap SBY, berarti politisi tersebut juga siap berkonfrontasi dengan Partai Demokrat sebagai institusi politik. “Dia sudah terang-terangan jual. Berarti, kita siap beli,” ujar Ramadhan. Anggota komisi III DPR tersebut juga mendukung langkah SBY yang menantang pembuat “SMS fitnah” agar tampil terbuka dan ksatria. “Kalau memang berani, silahkan tampil terbuka secara ksatria,”tegasnya.

NOTES

HJK Surabaya HARI Jadi Kota Surabaya ditetapkan sebagai tanggal 31 Mei 1293. Kota Surabaya adalah ibukota Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Surabaya merupakan kota terbesar kedua di Indonesia setelah Jakarta. Dengan jumlah penduduk metropolisnya yang mencapai 3 juta jiwa, Surabaya merupakan pusat bisnis, perdagangan, industri, dan pendidikan di kawasan Indonesia Timur. (wkp)

JAKARTA, HALUAN—Kian memanas saja perseteruan Partai Golkar vs Partai Demokrat terkait posisi di Sekretariat Gabungan (Setgab). Golkar segera mengkaji ulang kebradaanya di Setgab, Demokrat malah menyoal tujuan Golkar itu. Partai Demokrat mempertanyakan keinginan Partai Golkar untuk mengkaji posisinya di Sekretariat Gabungan. “Itu hak Golkar melakukan untuk kaji ulang posisinya di Setgab. Kalau mau mengkaji ulang kenapa Golkar menandatangani kesepakatan,” kata kata Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Saan Mustopa di Jakarta, Senin (30/5). Saan juga menilai, keinginan Golkar untuk mengkaji ulang posisinya tak bisa dikaitkan dan menyalahkan Setgab sebagai biang stagnasinya tingkat elektabilitas Golkar. “Setgab tidak akan mempengaruhi partai-partai lain, Setgab tidak mempengaruhi elektabilitas sebuah parpol. Kalau dikaitkan dengan Setgab, tak relevan,” ujar Wakil Sekjen Partai Demokrat itu. Bagi Partai Demokrat, hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) akan dijadikan bahan masukan untuk bisa bekerja lebih keras. “Ini bahan masukan kepada PD. Saya optimisme bisa raih kembali dukungan publik untuk milih PD,” kata Saan. Namun ia mengakui, kasus terakhir yang menimpa PD sedikit banyak akan pengaruhi elektabilitas PD. “Namun PD akan tangani dengan cepat sehingga tidak timbulkan persepsi negatif. Tingkat keyakinan publik ke PD masih tinggi,” kata dia. Ia menyatakan, hasil survei justru yang muncul adalah tingkat kegamangan pemilih yang belum menentukan pilihan. “Bisa jadi suara ngambang sebesar 33 persen itu ke Partai Demokrat. Saya yakin, suara PD tidak akan jemblok lah pada pemilu 2014,” ujar anggota Komisi III DPR RI itu. Tarik Diri Kemungkinan Partai Golkar menarik diri dari Setgab mulai mencuat. Ketua DPP Partai Golkar, Priyo Budi Santoso mengakui Golkar akan melakukan kalkulasi ulang posisi partainya di Setgab. Sebab, dalam survey yang dilakukan Lembaga Survey

Indonesia (LSI), jika dilakukan pemilu saat ini, maka Golkar berada di urutan ketiga setelah Partai Demokrat (PD) dan PDIP. “Kami membahas posisi di koalisi. Kami akan menghitung kembali dan kalkulasi peran politik kami terutama di dalam setgab. Tapi per hari ini, masih terikat kontrak koalisi,” katanya, Senin (30/5). Salah satu faktor pendukung kalkulasi itu yakni suara Partai Golkar yang dinilai stagnan. Hanya saja, ia masih optimis survey itu belum sepenuhnya mewakili kenyataan. Sebab, dalam survey itu tak diberikan penjelasan mengenai data suara pemilih, apakah benarbenar pemilih baru atau pemilih lama yang berpindah haluan. Ia masih menyakini para pemilih Partai Golkar, merupakan pemilih yang loyal. Hal yang menurutnya menarik, fakta lain yang menyatakan tren PD yang mengalami penurunan dan PDIP yang cenderung naik. “Yang menarik, dua-duanya merupakan pimpinan partai oposisi dan partai koalisi. Nah kok bisa Golkar tidak dapat cipratan dari perubahan peta politik ini,” cetus Priyo. Atas dasar ini pula, Partai Golkar akan mengkalkulasi apakah keberadaan di koalisi menguntungkan tidak untuk pemilu di 2014. Tetapi, ia meminta agar hal ini tidak disalahartikan. Sebab, semua partai, lanjut dia, pasti memiliki misi untuk menjadi pemenang pemilu. Dalam survey LSI, disebutkan, PD masih tetap unggul dibanding lawan politiknya yakni 18,9 persen suara. Disusul PDIP (16,7), Golkar (12,5), PKB (4,5), PKS (4,1), PPP (4), Gerindra (2,9), PAN (2,4), Hanura (0,9). Sisanya, yakni 29,6 persen tidak memilih. Survei dilakukan pada 1.220 responden acak di seluruh Indonesia. Survei dilakukan lewat wawancara langsung dan setiap nara sumber telah berusia 17 tahun, atau sudah menikah. Margin of error sebesar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. (d/ant/rep)

Kantor Cabang : = PAYAKUMBUH : Jl. St. Usman No.14, Kampung Cina Telp. (0752) 91795 = DHARMASRAYA : Jl. Lintas Sumatera Koto Baru KM.218 Dharmasraya Telp. (0754) 71245 HARI MINGGU / LIBUR SHOWROOM TETAP BUKA

o

nwards!

SAAN MUSTOPA

PRIYO BUDI SANTOSO

MULAI BESOK

Calhaj Bisa Urus Paspor JAKARTA, HALUAN—Mulai 1 Juni 2011, calon jamaah haji (Calhaj) Indonesia sudah bisa mengurus penerbitan paspor. Biaya paspor akan ditanggung pihak Kemenag dengan dana optimalisasi setoran awal Biaya Penyelenggara Ibadah Haji (BPIH). “Paspor jamaah bisa diurus mulai 1 Juni. Bagi jamaah haji reguler biaya penerbitan paspor akan menjadi tanggung jawab Kemenag dengan menggunakan dana optimalisasi BPIH,” ucap Dirjen Pelaksana Haji dan Umroh, Slamet Riyanto, dalam jumpa pers ‘Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji 2011,’ di Kantor Kementerian Agama, Jl Pejambon, Jakarta Pusat, Senin (30/5). Pelayanan penerbitan paspor, lanjut Slamet, akan dilakukan secara terpadu di 107 Kantor Imigrasi. “Pelayanan akan dilakukan secara terpadu di 107 kantor Imigrasi dan 469 kantor Kementerian Agama di berbagai kabupaten dan kota. Bagi jamaah yang jauh dari Kantor Imigrarsi, disediakan 20 unit pelayanan mobile di berbagai daerah,” terangnya. Slamet menambahkan, bagi calon jamaah haji yang telah memiliki paspor dan masih berlaku, paspor tersebut bisa digunakan. “Bagi yang masih memiliki paspor dan masih

Fokus Pemberdayaan Keluarga

JAKARTA, HALUAN—Posisi perempuan dalam keluarga memiliki peranan vital. Sebab pendidikan pertama anak diperoleh dari bimbingan ibu. Perhatian terhadap pendidikan

perempuan mutlak diperlukan. Hal itulah yang menjadi fokus konsolidasi Pimpinan Pusat Aisyah yang bersiap mengadakan rapat kerja nasional wilayah Jakarta, awal Juni besok. Sekretaris PP Aisyiah, Rohimi Zamzam, mengatakan rapat kerja nasional yang beriringan dengan perayaan Milad Aisyiah ke 97 merupakan momentum yang pas untuk meningkatkan peran perempuan dalam keluarga. Sebab, keluarga merupakan unit terkecil dari pencetakan generasi penerus yang diperlukan sumbangsihnya untuk negara. “Perempuan adalah calon

ibu dari generasi penerus. Lantaran posisinya yang penting, Aisyah memandang pendidikan merupakan bekal yang harus dimiliki perempuan,” kata dia saat berkunjung ke Republika, Senin (30/5). Pemberian bekal pendidikan dinilai Aisyiah jauh lebih penting ketimbang harus mempermasalahkan soal kesetaraan. Menurut Rohami, kesetaraan bila dilihat dari posisi apapun pasti terselip berbedaan. Dalam kerangka ketakwaan, perempuan memiliki peran tersendiri. Pada posisi itu, Aisyah, kata Rohami, melihat kecerdasan perempun lebih penting. ”Ada sisi-sisi dari kesetaraan yang

Obat Herbal Alam dari Sumatera Barat Jamu

MOCHINTA

berlaku, paling lama enam bulan terhitung pada saat hari keberangkatan, paspor tersebut bisa dipergunakan,” jelasnya. Untuk mempermudah para jamaah, pihak Kemenag yang bekerja sama dengan pihak Imigrasi, akan menambahkan hari pelayanan yaitu pada hari Sabtu dan Minggu. “Jamaah bisa mengurus paspor pada Sabtu dan Minggu, dengan jam operasional pukul 08.00 - 16.00,” ucap Slamet. Belum Ditambah Sementara itu Arab Saudi belum mengabulkan permintaan Kementerian Agama untuk menambah kuota Haji Indonesia tahun 2011. Berdasarkan kesepakatan dengan pemerintah Arab Saudi, Kuota Haji Indonesia sebanyak 211.000. Dengan perincian 194.000 untuk haji regular dan 17.000 untuk haji khusus yang telah ditetapkan dengan KMA Nomor 29 Tahun 2011.“Pemerintah Indonesia saat ini sedang menelaah dan mengupayakan permintaan tambahan kuota kepada pemerintah Arab Saudi,” kata Slamet Riyanto. Menurut Slamet Jumlah jemaah haji saat ini telah terdaftar adalah 1.411.037 jemaah yang terdiri dari haji regular 1.368.296 dan 42.741 jemaah haji khusus. (dtc/ant)

RAKERNAS AISIYAH

Way of Life!

PT. ELANG PERKASA MOTOR : Jl. Khatib Sulaiman No.87 Padang Telp. (0751) 7051422, 7051423

3

PERSETERUAN SETGAB

Lintas Nasional JAKARTA, HALUAN—Tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) menolak pledoi (pembelaan) terdakwa kasus terorisme Abu Bakar Ba’asyir dalam persidangan lanjutan yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Penolakan itu dibacakan dalam replik atas pembelaan pihak Ba’asyir yang telah dibacakan dalam sidang sebelumnya. Dalam replik setebal 11 halaman, JPU Andi M Taufik bersikeras menilai terdakwa Ba’asyir selaku Amir (pimpinan) Jamaah Anshourut Tauhid (JAT) mengetahui pelaksanaan militer di Pegunungan Jantho, Aceh, dengan mempergunakan senjata api. Tim JPU bahkan yakin terdakwa terlibat dalam persiapan pelatihan tersebut. “Ketidaktahuan dan ketidaterlibatan terdakwa hanya terhadap pengadaan dan pembelian senjata berikut amunisinya (dalam dakwaan primair pasal 9) serta peristiwa kekerasan di Lamkabeu yang menewaskan beberapa orang anggota Polri (dalam dakwaan subsidair pasal 7). Sedangkan mengenai perencanaan, persiapan, pendanaan pelatihan militer, terdakwa terlibat di dalamnya dan pelaksaan militer di Aceh dengan menggunakan senjata api terdakwa mengetahuinya,” tegas Andi, Senin (30/5).

SELASA, 31 MEI 2011 M 28 JUMADIL AKHIR 1432 H

kita mahfumkan. Kita setera dalam hal tertentu namun tidak bisa menonjol secara bersamasama.” Untuk itu, Rohimi mengatakan, pihaknya akan memperkuat program yang sudah berjalan sebelumnya hingga benar-benar menyentuh akar rumput. Dengan demikian bisa dipastikan peranan perempuan akan tampak dengan sendirinya tanpa harus berkoar-koar menuntut kesetaraan. “Apa yang kami lakukan tentu tidak bermaksud hanya sebatas awangawang saja. Bahkan kami berharap perempuan bisa mengawal dalam setiap elemen,” kata dia. (rep)

H

PROARG 35. MOSA 000 I ,-/b tl

Rp.

Membantu mengobati Asma & Alergi

Isi : 30 Kapsul POM TR. 103 317 601

untuk Konsultasi Hub :

0852 6577 5536 DAPATKAN DI APOTEK DAN TOKO OBAT DI KOTA ANDA : Padang : Apotik Arga (Terandam), Apotik Mega Utama (Terandam), Apotek Dira (Simp. Jondul) Rawang, TO. Mega Utama (Padang Sarai), Apotek Diana (Tabing), TO. Nafa (Siteba), Apotek Syuhada (Alai), TK. Adi (Dpn SMA 10 Padang), APT. Simp. Haru (Jl. Dr. Sutomo No.49), APT. Kita (Depan Diklat BRI)Limau Manis, APTK. Media Medika Psr. Baru Limau Manis, APT. Iliran Farma Gadut (Depan RSJ), TO. Ikhlas (Indarung), TO. Jamu Jago Jl. Niaga 204 Pdg, APTK. Cahaya Bunda Siteba, APT. Asri Baru Jl. Imam Bonjol (Komp. Atom), APT. Patimura, APT. Raisa Jl. St. Syahrir no.62, APT. Glory Jl. Niaga Pondok, APT. Eres Farma Jati, APT. Isty Farma Jati = Pariaman : Aptk. Zelia (Psr.Lbk Alung), TO. Budi (Psr. Sicincin), Klinik Permata Bunda Kayu Tanam, TO. Bunda Farma (Pauh Kamba), Aptk. Nuri (Jl. Tugu Perjuangan depan Stasiun KA)= Solok : Apotik Pribadi, Apotik Rakyat Romeo, TO. Kurnia (Psr. Sumani), Aptk. Gretta Solok, Aptk. Mitra Patimura Solok, TO. Risda Farma Alahan Panjang, TO. Pelangi M. Paneh, APT. Tujuh (Depan RSUD Solok) = Sawahlunto : Apotik Prima = Sijunjung : Tb. Mitra, Apotik Samudra = Bukittinggi : Apotik Saiyo, Apotek Mecca, Apotek Asrama Murni = Payakumbuh : Apotik Roste, Apotik Medika Farma, = Batusangkar : TO. Paten , APT. Sari Bulan, APT. Reno Sari, Apotek Budi Agung = Padang Panjang : TO. Rahmat Arafah = Pasaman : Apotek Satria (Psr. Inpres) Padang Baru Lubuk Basung, Apotek Saiyo Lubuk Sikaping, Apotek Sejati Prima Simp. Empat Pasaman = Dharmasraya : Apotek Berkah Bunda (S.Rumbai), TO. Berkah Jaya (Koto Baru), Apotek Aisyah (P.Punjung), APT. Sumber Sehat, APT. Alam Sari Padang Aro, TO. Singgalang M. Labuh = Pesisir Selatan : Apotek Riski Farma, Apotek Hikmah (Kota Painan), TO. Mali (Tarusan), TO. Sehat (Psr. Baru)


4

Opini

SABTU, 28 MEI 2011 M 25 JUMADIL AKHIR 1432 H

Haluan Kita Pancasila, Masih Tetap Relevan untuk Bangsa BESOK 1 Juni 2011 adalah hari lahir Pancasila. Belakangan kita seperti kembali disadarkan bahwa apa yang pernah kita banggakan sebagai dasar negara dan tiada duanya di dunia itu ternyata makin jauh dari kehidupan kita. Pancasila, bahkan seolah disetalitigauangkan dengan rezim orde baru. Padahal antara orde baru dengan Pancasila adalah sangat jelas, dua hal yang berbeda. Yang satu sebuah falsafah berbangsa bernegara sedang yang satu hanya periodisasi sebuah rezim yang pernah berkuasa. Sejak 1998, sangat terasa Pancasila mulai dicicilkan di belakang, sementara kita terus berlari ke depan nyaris tanpa arah. Pancasila yang selama ini diyakini menjadi pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara kian jauh kita tinggalkan, bahkan nyaris dilupakan. Anakanak mungkin banyak yang sudah tidak hafal lagu Garuda Pancasila. Pancasila belakangan ini hanya dimaknai secara seremonial dan belum mengakar di hati bangsa Indonesia. Dan jangan-jangan peringatan besok juga hanya akan berarti sebagai sebuah seremonial belaka. Saat negara dalam kondisi terseok-seok, kehidupan berbangsa menjadi kacau balau, persatuan terkoyak, semangat kedaerahan menjadi menonjol dan sebagainya. Maka pada saat itu sebenarnya kita sedang berada jauh dari Pancasila, apalagi mengamalkan semangatnya. Dari kalangan rakyat, Pancasila seperti dilupakan seiring kian sulitnya kehidupan ekonomi yang mereka hadapi, semakin banyak beban hidup yang dipikul, sementara peluang mendapatkan lapangan kerja kian sempit. Kata seorang budayawan, Gus Nuril dari Jawa Tengah: “Kondisi ekonomi yang menjepit itu akhirnya memaksa rakyat melakukan tindakan yang salah demi mempertahankan hidup, seperti merampok dan menjambret. Mengapa? Karena pemerintah ‘memaksa’ rakyat berbuat semacam itu” Pemerintah, kata dia, tak mampu memenuhi prasyarat hidup yang layak bagi rakyat, tak mampu menyediakan lapangan kerja memadai, dan sekarang ini banyak perusahaan yang memilih menerapkan sistem tenaga kerja kontrak. Pada kondisi yang seperti itu, Pancasila memang jadi tak masuk di pikiran rakyat lagi. Bukan salahnya pada rakyat, tetapi pengelola negara ini yang gagal memperbaiki ekonomi. Setidaknya pemerintah belum berhasil membuat rakyat jadi tenang lantaran masih kelaparan. Orang lapar, ya, apa saja bisa mereka perbuat. Termasuk menyingkirkan sementara ideologi dari kepalanya. Sistem tenaga kerja kontrak ini bersifat kapitalis, karena rakyat jadi tidak merasa terjamin masa depannya. Akhirnya, jangankan Pancasila, nilai agama pun ‘ditinggalkan’. Rasa keadilan di hadapan hukum yang makin jauh dari kehidupan keseharian rakyat juga membuat rakyat membelakangi Pancasila. Semangat keadilan yang ada dalam Pancasila dianggap rakyat tidak bersua dalam kehidupan mereka sehari-hari. Kericuhan di tingkat elit yang mempertontonkan ketidakbersatuan, ketidakkompakan dalam banyak praktik bernegara telah membuat rakyat juga makin tak percaya bahwa dalam nilai-nilai Pancasila terdapat semangat persatuan. Seperti juga kegaduhan horizontal antarkaum dan antarsuku serta antaragama telah membuat rakyat yang mendamba kedamaian jadi was-was berada diantara bangsanya sendiri. Padahal dalam Pancasila juga diajarkan tentang perdamaian abadi. Oleh karena itu, kita mengajak semua anak bangsa untuk berkontemplasi tentang Pancasila. Marilah kita sadari bahwa sudah lebih satu dasawarsa Pancasila kita pinggirkan dalam kehidupan berbangsa. Kini saatnya kita kembali menyadari bahwa sudah terlalu jauh kita bereforia sembari memberi cap bahwa Pancasila adalah orde baru atau Pancasila adalah rezim otoritarianisme yang membelenggu. Padahal Pancasila dengan 36 butir wejangan hidup yang sangat adiluhung itu masih sangat relevan untuk jadi pedoman bangsa ini. Mesti kita buat lagi komitmen bersama untuk bersatu padu menghentikan pemerosotan nilai kebangsaan, nilai ketuhanan, nilai prikemanusian, nilai musyawarah, kegotongroyongan, keadilan sosial dan nilai persatuan. 1 Juni besok, marilah kita mencoba memperbaiki ketercabingan bangsa ini dengan 36 butir pengamalan Pancasila.***

Pertanian Organik dalam Kebijakan Penguasa OLEH: SAGO INDRA Anggota Dewan Pimpinan Pusat SPI dan Kepala Pusdiklat Pertanian Palito Organik Situjuah Kabupaten Limapuluh Kota

DI SUMATERA Barat revolusi hijau dimulai pada 1975-1976. Pada masa ini petani mulai dipaksa memakai pupuk dan pestisida. Bahkan dalam setiap kegiatan petani dengan militer, petani didikte untuk menggunakan pupuk kimia dan pestisida.

Pertanian merupakan basis mata pencaharian mayoritas penduduk Indonesia. Lebih 65 persen penduduk kita berkecimpung di sektor pertanian. Namun melihat arah pembangunan yang dijalankan pemerintah saat ini, sungguh sangat mengkhawatirkan. Pembangunan sektor pertanian masih dijalankan masih berdasarkan orientasi kapitalisme global, bukan pertanian yang merakyat dan jauh dari humanis. Melihat arah politik dan kebijakan pemerintahan negara ini sekarang, dapat dikatakan bahwa pemerintah dengan sadar telah menghancurkan sektor pertanian masyarakat secara langsung lewat peraturan yang dimunculkan. Lihat saja, kebijakan penerbitan undang-undang penanaman modal, undangundang tentang tanah, kebijakan impor dan kebijakan multisektor lainnya seperti pertambangan, hutan lindung, dan perkebunan, tidak satu pun yang berpihak pada ‘petani’ yang sebenarnya. Kebijakan pemerintah menyamankan ‘petani berdasi’ yang jauh dari sentuhan tanah. Arah pertanian dalam kebijakan politik terlalu jarang untuk dibahas dan dibahasakan pemerintah maupun oleh partai politik

terhadap anggota DPR Lalu siapa yang lazim berbuat zalim? FIFA beri PSSI kesempatan hingga 30 Juni Ini benar-benar kesempatan dalam kesempitan waktu

Haluan Aspirasi

082170625544/ 08163253248

Ruang Aspirasi Ditambah

HALO Redaksi sebaiknya pemuatan Aspirasi pembaca ditambah jangan cuma satu atau dua orang saja mengingat begitu banyak unek-unek yang ingin disampaikan pembaca. Dengan ditambahnya pemuatan aspirasi berarti Haluan ikut berperan aktif menyampaikan keluhan masyarakat kepada siapa keluhan yang ingin disampaikan. Syukur-syukur keluhyan pembaca mendapat tanggapan. Andai tak mendapat tanggapan, setidaknya keluhannya sudah ada yang menyampaikan yakni Haluan. Saroni, Padang Panjang

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

nangkan Indonesia tahun 2010 sebagai tahun organik tetapi organik masih di artikan pada ekonomi-pasaran dunia mulai beralih pada organik. Untung Besar Mengembangkan pertanian organik memberikan keuntungan yang besar bagi kehidupan bangsa. Jika bertolak pada sisi ekonomis, pertanian organik tidak membutuhkan biaya besar dalam prosesnya. Petani tidak tergantung pada bahan-bahan pertanian yang dibuat oleh pabrik. Petani tidak perlu mengolah tanah secara besarbesar untuk mendapat hasil yang maksimal. Petani bisa menggunakan sebanyak mungkin sumber terbaru yang berasal dari sistem usaha tani sendiri. Dari sisi sosial budaya mengembangkan pertanian organik adalah mengembalikan kultur sosial masyarakat kita. Dalam budaya pertanian tradisional, masyarakat kita mengenal sistem kekeluargaan dalam mengolah lahan. Bertani untuk mempertahankan keluarga. Masyarakat kita berangkat dari sistem ‘kongsi’ alias bergotong-royong dalam bertani. Dengan menjalankan pertanian organik diharapkan budaya kekeluargaan ini kembali muncul. Pertanian organik merupakan salah satu cara untuk mengendalikan rusaknya lingkungan hidup manusia. Pertanian organik bila dijalankan akan mengendalikan ekosistem secara otomatis. Bila dikaji pada pemeliharaan tanah, pertanian organik dapat menjaga unsur hara tanah agar tetap stabil. Tanah pertanian yang dijalan dengan sistem organik akan terpelihara kesuburannya secara berkelanjutan. Sebab pertanian organik akan membuat sistem interaksi yang efektif dalam daur alamiah yang menopang ekosistem tanah, mengefektifkan kehidupan jasad renik,flora,fauna,tanah,tanaman serta hewan. Hari ini alasan orang terbesar untuk kembali pada pertanian organik adalah masalah kesehatan. Sebab sudah menjadi rahasia umum bahwa dalam

Petani Gagal Jadi Pedagang

OLEH: KASRA SCORPI

BK DPR janji tidak akan zalim

di tengah masyarakat. Padahal seperti yang sudah kita sebut tadi negara kita adalah negara Agraris. Namun sayangnya, pemerintah pusat maupun pemerintah daerah selalu mengabaikan dan memarjinalkan petani. Di Sumatera Barat kemiskinan mencapai 27% dari jumlah penduduknya, dan lebih dari 65% penduduk miskin di Sumatera Barat adalah Petani. Dan rata-rata kepemilikan tanah untuk petani di Sumatera Barat menurut Gubernur Gamawan Fauzi adalah 0,4 Ha. Kemiskinan terjadi bukan begitu saja tapi oleh beberapa sebab dan kebijakan. Perubahan yang fundamental dalam kebijakan pertanian negara ini muncul ketika “Revolusi Hijau” digalakkan. Kita baru sadar ternyata inilah salah satu yang membuat petani miskin. Revolusi hijau dimulai semenjak tahun 1970-an, tepatnya di Sumatera Barat dimulai pada tahun 1975-1976. Pada masa ini petani mulai dipaksa memakai pupuk dan pestisida. Bahkan dalam setiap kegiatan petani dengan militer, petani didikte untuk menggunakan pupuk kimia dan pestisida. Akibatnya perlahan arah pertanian, cara bertani, cara hidup, petani kita berubah drastis.

Revolusi Hijau telah membuat dampak yang luar biasa. Tanah petani sudah rusak, akibat pemakaian pestisida. Ekosistem di tanah dan ekosistem musuh alami tanaman dan rantai makanan berubah. Sementara itu, pada tanaman, terjadi perubahan genetis tanaman yang sangat luar biasa pula. Tanaman hari ini telah hancur akibat rekayasa genetis demi mendapatkan jumlah yang banyak saja, tanpa memperhatikan nila gizi yang dikandungnya. Rekayasa genetis pada tanaman juga telah menyebabkan hilangnya kekayaan bibit lokal, sehingga petani menjadi tergantung pada bibit, pupuk, pestisida yang dibuat oleh penguasa kapital Kondisi petani kita hari ini sungguh jauh dari kelayakan. Sebagian besar petani masih hidup di ambang batas kemiskinan. Petani kecil tidak punya lahan sendiri, sebab lahan sudah dikuasai oleh petani besar dan perusahaan kapital. Petani tradisional kini mengalami ketergantungan bibit, pupuk, pestisida yang dibuat oleh para kapitalis. Parahnya lagi petani tidak mempunyai posisi tawar di bidang pemasaran, politik. Organisasi petani tidak belum mampu mengakomodir petani bahkan cenderung individualis. Bahkan di Indonesia politisasi organisasi tani mengalami stigma buruk setalah tahun 1965. Konsep ketahanan pangan dari WTO bukan kedaulatan pangan. Yang ada hanyalah politik liberalisasi pertaniantransgenik, impor oleh WTO. Kebijakan impor pangan dan bibit (beras, gandum, kedele, buah-buahan, jagung, dll) dikuasi oleh perusahan asing denga n orientasi profit kapitalis. Mereka tidak sgan segan mengkonversi lahan tanah petani menjadi tanaman perkebunan dengan orientasi ekspor. masuknya rekayasa genetika (Genetika Modified Organisme), pada bibit-bibit tanaman membuat petani tergantung dengan bahan tersebut. Hingga saat ini pemerintah belum seriusnya memaknai pertanian organik. Memanag pemerintah pernah menca-

BANYAK orang (me)lupa(kan) bahwa petani suatu ketika jadi pedagang yakni ketika mereka membawa hasil taninya ke pasar. Akibat kelupaan program pembinaan petani lebih fokus kepada faktor untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas produk ketimbang program pemasaran dan penjaminan harga. Program peningkatkan produksi pertanian yang gencar dilaksanakan semisal perbaikan irigasi,membangun sistem penyaluran pupuk, pengenalan teknologi pengolahan tanah, pengadaan bibit unggul dan pemberantasan hama serta teknologi pasca panen. Inovasi juga terus dilakukan dengan mengenalkan sistem tanam padi sabatang, mina padi, tumpang sari dan sebagainya. Yang tak kalah gencar dilakukan adalah mengajak petani menanam

tanaman baru yang belum teruji di lahan petani seperti cokelat, terong jepang, jahe jepang, durian bangkok,jati super dan lain-lain. Masyarakat petani pun mengikutnya sehingga mereka gonta-ganti usaha dan tanaman. Ada petani yang merambah tanaman gardamunggu untuk diganti dengan terong jepang, menukar pisang dengan coklat, ada petani yang beralih dari beternak ayam ke beternak itik arab, dari beternak kambing ke beternak ikan. Pengawasan terhadap program peningkatan produksi pertanian cukup intens. Jika pupuk menghilang dan berharga mahal dan ketika serangan hama meraja lela pemerintah cepat turun tangan mengupayakan penanggulangan, walaupun upaya itu sering gagal. Dengan tingginya perhatian dalam upaya peningkatan produksi, petani kadang memang menghasilkan komodti melimpah ruah, sehingga tomat, cabe, kulit

manis, sayuran, dan sebagainya membanjir di pasaran. Namun hasil yang melimpah itu jarang mendatangkan hasil finansial yang memadai karena tersandung soal harga yang anjlok. Harga komoditas pertanian tidak bisa diramal dan dijamin karena tidak ada program dan lembaga penjamin. Berpengalaman dengan harga yang labil, bagi petani cabe ada istilah, menanam cabe sama dengan memasang togel, jika ketika panen harga melonjak boleh ketawa lebar tetapi jika sebaliknya harus mengisap jempol. Selain harga tak menentu fluktuasi harga hasil tani sangat tajam. Sebagai misal harga cabe yang sempat melejit sampai Rp. 70 ribu/kg dalam jangka waktu relatif singkat anjlok menjadi Rp.5 ribu/kg, harga pinang yang dalam pekan ini mencapai belasan ribu per kilo pekan depan gampang turun drastis. Yang sangat memprihatinkan ketika harga sayuran dan hortikultura yang sifatnya harus segera di jual anjlok

tajam karena ketika itu petani tidak dapat berbuat apa-apa, kecuali harus menjual dengan harga miring, walau harus managgung kerugian besar. Bahkan kadang barang harus dibuang begitu saja, seperti tomat yang diproduksi dengan biaya tinggi ditumpahkan ke jurang di pinggir jalan akibat tidak laku di pasaran. Begitupun dalam transaksi melalui tawar menawar petani selalu kalah dengan pedagang lain, karena mayoritas dari mereka buta harga. Apalagi di daerah perkampungan, yang menentukan harga terhadap komoditas pertanian adalah pedagang, sementara petani yang memiliki barang hanya bisa pasrah. Lebih-lebih lagi petani yang terlibat ijon harus tunduk dan patuh kepada harga yang ditetapkan pedagang tempat mereka berhutang. Petani kita tidak bisa menentukan harga barang miliknya seperti halnya pedagang barang industri di plaza atau super market yang gampang

pengolahan pertanian organik tidak ada efek samping kesehatan yang dalam memproduksi. Maka terciptalah makanan sehat yang didambakan orang. Sudah menjadi rahasia umum pula bahan makan kita hari ini sebagi besar hasil dari pertanian yang menggunakan pupuk dan pestisida yang berefek samping buruk bagi kesehatan. Sehingga makan tersebut menimbulkan berbagai macam penyakit kronis. Bahan makan dari pertanian organik akan menciptakan bahan pangan yang cukup dan nutrisi yang tinggi. Lebih dari itu, mengembangkan pertanian organik adalah memperkuat pertahanan seubah negara. Masyarakat kita dalah masyarakat yang berangkat dari pertanian organik namun revolusi Hijau pada orde baru telah meruysak tatanan tersebut. Maka untuk bisa kembali mandiri secara pangan kita harus kembali pada sisitim asli yang sesuai kultu petani kita. Kita harus bisa melataka peran negara yang mandiri tanpa intervensi bangsa lain dalam menentukan arah kebijakan pertanian dalam politik. Untuk kembali secara utuh pada pertanian organik tidaklah sulit. Hanya diperlukan sebuah niat dan kebijakan yang membangun sebuah sistem investasi pertanian organik. Pemerintah sebagai pengayom masyarakat harus mengeluarkan kebijakan yang mendukung pada kemajuan petani. Misalnya soal permodalan, pemerintah harus mempunyai kemauan politik untuk menjadi penjamin (emiten) bagi permodalan petani. Oleh sebab itu kita berharap pendekatan pertanian organik jangan hanya pada soal ekonomi saja, tapi harus menjadi suatu yang saling keterkaitan dan menyeluruh. Organik juga dalam kaitan berbangsa dan bernegara serta dalam rangka menciptakan kedaulatan pangan di Indonesia dan kemandirian petani khususnya. Dan Investasi yang diharapkan adalah investasi ilmu dan permodalan yang mandiri dari petani dan peme rintah, bukan dari kalangan perusahaaan individual yang akan menjerat petani kembali.

mematok harga yang tidak bisa ditawar-tawar pembeli dengan memasang label. Tak dapat dipungkiri, jika berhadapan dengan pasar petani menjadi pedagang gagal. Posisinya berada pada orang yang membeli mahal menjual murah. Sementara belum banyak program dan lembaga yang berusaha melindu ngi peta ni di pa sa ra n. Bahkan lembaga petani sendiri seperti kelompok tani lebih berkutat dalam hal pencarian bantuan kridit ini kridit itu dan untuk memperolah bantuan sarana produksi lainnya. Karena itu jika toh kita ingin memajukan petani yang merupakan mayoritas penduduk negeri ini program penjaminan harga dan penyaluran komoditas pertanian ke pasar hal yang perlu digenjot.Sekali lagi dikatakan, persoalan petani bukan hanya ketidak mampuan mereka memproduksi tetapi persoalan yang tak kalah penting ketidakmampuan mereka mengakses pasar.

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto. Konsultan Pengembangan Media: H. Hasril Chaniago, Pemimpin Redaksi: Zul Effendi, Pemimpin Perusahaan: Irfan Jasri, Tim Kerja Redaksi: Eko Yanche Edrie (Koordinator), Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Atviarni, Dodi Nurja, Syamsu Rizal, Afrianita, Gusni Yenti Putri, David Ramadian, Nova Anggraini, Aci Indrawadi, Perdana Putra, Rahmatul Akbar, Gustedria, Reporter: Andika Destika Khagen, Ade Budi Kurniati, Suswinda Ningsih, Mice Angelasari, Rudi Antono, Haswandi, Koresponden: Syamsuardi S, Jon Indra, Ridwan (Bukittinggi), Dedi Salim (Pariaman), Zulkifli, Syafril Nita (Payakumbuh), Atos Indria (Lubuk Sikaping), Miazuddin, Kasra Scorpi (Lubuk Basung), Iwan DN, Darwin Danin (Padang Panjang), Yuldaveri, Emrizal (Batusangkar), M.Junir, Gusmizar (Pasaman Barat), Sabrul Bayang, M.Joni, Haridman (Painan), Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito (Solok), Marnus Chaniago (Solok Selatan), Alamsyah Halim, Fadilla Jusman (Sawahlunto), Azneldi (Sijunjung), Maryadi (Dharmasraya), Biro Jakarta: Syafruddin Al (Koordinator), Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: Yon Erizon Tim Kerja Usaha: Isbadri Bakri (Koordinator Sirkulasi), Alfarino Ikhsan (Koordinator Promosi), Layout: Andri Idra (Koordinator), Syafrizal, Nurvandri, Rahmad Doni, Rahmi, David Fernanda. Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Kantor Jakarta: Basko Group, Jalan H.R. Rasuna Said Kav. H1-2 Kuningan, Jakarta 12920, telp.: 021-5250868, faks: 021-5273310, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: FC: Rp25.000/mm kolom, Produk BW: Rp 10.000/mmkolom, Spot Colour: Rp20.000/mmkolom, Display: Rp 10.000/mmkolom, Sosial BW: Rp 8.000/mmkolom, Sosial FC: Rp 15.000/mmkolom, Iklan Mini(Max 1kolom X50mm) Rp 100.000/1 kali muat, Iklan Baris: Rp 10.000/ baris Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com


5

SELASA, 31 MEI 2011 M / 28 JUMADIL AKHIR 1432 H

Klose Laku Keras MUNICH, HALUAN — Topskor Piala Dunia 2006, Miroslav Klose, menjadi rebutan banyak klub Eropa. Kontrak pemain Bayern Munich ini akan habis musim panas nanti. Bila Klose tak segera menandatangani kontrak, maka statusnya akan free transfer alias gratis. Inilah yang kemudian membuat Klose langsung diminati banyak klub. Juventus dan AC Milan sebelumnya telah menyatakan ketertarikan pada pencetak lima gol di Piala Dunia 2006 itu. Kini giliran Tottenham Hotspur dan Everton yang bergabung dalam persaingan memperebutkan Klose. Seperti diberitakan Daily Mail, Manajer Spurs Harry Redknapp menyatakan ketertarikan terhadap kelebihan Klose dalam bola udara. Menurut Redknapp, kemampuan Klose cocok dengan strateginya. Namun, usaha Redknapp ini akan menghadapi persaingan sengit dari Everton yang memang membutuhkan pembaruan pada barisan depannya. Tawaran dari klub-klub ini menandakan Klose yang kerap menjadi cadangan di Munich masih bisa diandalkan. Namanya juga masih dipanggil ke tim nasional Jerman. Klose sendiri mengaku gerah karena tidak mampu bersaing dengan Mario Gomez yang memang menjadi andalan tunggal Munich. (h/vvn/pp)

Guardiola Bertahan di Barca BARCELONA, HALUAN — Keberhasilan Barcelona merebut gelar Liga Champions Sabtu (28/ 5) membuat Pep Guardiola enggan meninggalkan Lionel Messi dan kawan-kawan. Pelatih asal Spanyol itu memutuskan untuk bertahan setahun lagi di Camp Nou. Guardiola dikabarkan akan meninggalkan Barca setelah timnya bertemu Barcelona di final Liga Champions 2010/2011. Rumor ini sempat b e r h e m b u s k e n cang di k a langan media Spanyol. Seperti dilansir msn.foxsports.com, Guardiola berubah pikiran setelah melihat penampilan Xavi Hernandez, Andres Iniesta, dan Lionel Messi. “Masa depan saya akan sulit sebab saya akan berada di tim lain dengan pemain yang berebeda. Di mana pemain-pemain yang seperti ini?,” kata Guardiola. “Sekarang saya merasa saya memiliki kekaguman selama setahun lagi,” bebernya. Guardiola baru saja membawa Barelona mengukir prestasi gemilang di kancah sepakbola dunia. Setelah berhasil merebut gelar La Liga Guardiola juga berhasil meraih gelar Liga Champions 2010/11. Meski menorehkan rekor fantastis bersama Barca, bukan berarti posisi Guardiola aman. Menurutnya, nasib pelatih juga tergantung pemain-pemainnya. “Orang-orang mengatakan, Pep (Guardiola) bagus, namun kamu hanya perlu gagal setahun dan mereka akan memecatmu,” kata Guardiola. “Pelatih tergantung dari pemainnya,” pungkasnya. (h/vvn/pp)

SATU GELAR DARI LEONARDO ROMA, HALUAN — Inter akhirnya dapat mengakhiri musim 2010-11 dengan satu koleksi gelar setelah meraih Coppa Italia pasca menaklukkan Palermo, 3-1 dalam laga final di Olimpico, Roma, Senin (30/5). Sebelumnya, peraih gelar treble musim lalu itu terpaksa harus rela melepas gelar scudetto yang direbut oleh AC Milan serta gelar Eropa yang direnggut Barcelona. “Musim ini memang sungguh musim kompetisi yang berat.

Dan sangat indah rasanya dapat mengakhiri musim ini dengan sebuah senyuman,” ujar Allenatore Inter, Leonardo usai memenangi laga final seperti dikutip dari Football Italia. Menurutnya, kunci keber-

hasilan Inter menaklukan Palermo adalah rasa haus gelar serta ambisi meraih kemenangan yang ditunjukkan anak asuhnya. “Laga malam ini memang laga sulit. Tanpa tekad kuat, kami tidak akan berhasil,” ujar Leonardo lagi. Tidak lupa, Leonardo pun memuji permainan yang diperagakan Palermo kala meladeni Inter. “Palermo menampilkan permainan yang bagus. Dan suporternya sangat luar biasa saat memenuhi Stadion Olimpico,” tandasnya.

Enrique Masuk Bursa Pelatih Roma

ROMA, HALUAN — Sepeninggal Claudio Ranieri dan tidak diangkatnya Vincenzo Montella jadi pelatih tetap, membuat AS Roma gencar berburu pelatih. Beberapa nama besar pun muncul. Mantan gelandang Barcelona, Luis Enrique, kini ikut meramaikan teka-teki siapa orang pertama di Roma. Luis Enrique kini menjabat

Berbeda dengan kegembiraan yang dirasakan Leonardo, pelatih Palermo Delio Rossi tidak mampu menutupi rasa sedihnya karena gagal membawa Palermo juara. Rossi pun tampak meneteskan air mata kala peluit tanda berakhirnya pertandingan dibunyikan. “Mengapa sayamenangis? Karena saya ingin memberikan sesuatu kepada suporter Palermo. Sesuatu yang besar,” ujarnya. Ia sendiri menyesalkan hasil buruk yang harus diterima anak-

41 tahun itu. sebagai pelatih Barcelona Sukses Guardiola di B. Pihak Roma yakin Enrique tidak kalah dengan Barcelona sepertinya dijapelatih utama Barcelona, dikan Roma acuan ketika Josep ‘Pep’ Guardiola yang memilih Enrique. Terlebih pemain-pemain Barcelona sudah meraih sukses. Rekan seangkatan Pep B asuhan Enrique banyak Guardiola itu mengaku ia yang mulai diperhatikan sudah dihubungi Roma tim utama. Misalnya, Oier LUIS ENRIQUE mengenai tawaran melatih Olazabal, Martin Montoya, klub ibukota ItaThiago Alcantara, Victor Vasquez, Jonathan Soriano dan lia itu. “Aku telah dihubungi Jeffren. Bahkan, Bojan Krkic dan oleh Direktur Roma, dan Pedro sudah sukses di tim utama. itu merupakan proposal “Apakah pemain-pemain Barceyang atraktif,” kata Enrique lona akan ‘diekspor’? Saya pikir seperti dirilis FootbalItalia, demikian. Anda hanya tinggal butuh Minggu (29/5). “Aku tahu profil pemain yang tepat,” ujar bahwa mereka memiliki Enrique. Pelatih bernama lengkap Luis beberapa pilihan, sama denganku. Sebelum mem- Enrique Martínez García ini menjabuat keputusan, aku harus di kandidat di samping Carlo memikirkannya dari segala Ancelotti dan Didier Deschamps aspek,” ujar pelatih berusia yang juga diincar Roma. (h/vvn)

anak asuhnya. Sebab, sepanjang pertandingan Palermo mampu menguasai jalannya laga. Namun sayangnya penyelesaian akhir Pastore dan kawan-kawan sangat buruk. Hal ini dimanfaatkan oleh Inter yang dapat memaksimalkan setiap peluang. “Ternyata penampilan yang hebat tidak cukup, hanya tim yang berpengalamanah yang layak menang,” puji Rossi. (h/vvn/pp)


6

Olahraga

SELASA, 31 MEI 2011 M 28 JUMADIL AKHIR 1432 H

LIGA SUPER INDONESIA Klasemen Sementara 01.Persipura 02.Semen Padang 03.Persija 04.Arema 05.Persisam 06.Sriwijaya 07.PSPS 08.Persib 09.Persela 10.Persiba 11.Persiwa 12.Pelita Jaya 13.Persijap 14.Deltras 15.Bontang

22 24 23 24 25 23 23 26 22 24 23 24 25 23 25

14 11 12 11 12 10 10 9 9 9 9 8 7 8 3

6 9 5 7 3 5 3 6 5 5 5 3 5 1 4

2 4 6 6 10 8 10 11 8 10 9 13 13 14 18

(55-18) (37-24) (45-26) (38-23) (33-39) (38-29) (34-32) (38-42) (26-27) (39-40) (32-39) (26-29) (25-46) (28-41) (29-67)

48 42 41 40 39 35 33 33 32 32 32 26 26 25 13

KEPUTUSAN FIFA

Kongres PSSI Dijadwal Ulang

JAKARTA, HALUAN - Kongres PSSI dengan agenda pemilihan ketua umum, wakil ketua umum dan anggota Komite Eksekutif PSSI periode 2011-2015 dijadwal ulang dan pelaksanakan harus dilakukan sebelum 30 Juni nanti.

Hasil Pertandingan Minggu (29/5) Arema vs Deltras: 3-0 Sriwijaya FC vs Persija: 3-3 Jadwal Pertandingan Selasa (31/5) Persela vs Persipura

Top Scorer BOAZ SALOSSA ( PERSIPURA ) EDWARD J WILSON ( SEMEN PADANG) KENJI ADACHIHARA ( BONTANG FC )

20 16 14

LIGA PRIMER INDONESIA Klasemen Sementara 01.Persebaya 1927 02.Persema 03.PSM 04.Jakarta 1928 05.Medan Chiefs 06.Batavia Union 07.Bali Devata 08.Persibo 09.Semarang Utd 10.Minangkabau FC 11.Aceh United 12.Bintang Medan 13.Bogor Raya 14.Solo FC 15.Bandung FC 16.Real Mataram 17.Manado United 18.Tangerang Wolv 19.Cendrawasih

18 18 18 18 18 18 18 18 18 18 18 18 18 18 18 18 18 18 18

12 12 10 9 9 8 8 8 9 7 8 6 6 4 4 4 3 2 1

4 4 4 5 5 7 5 5 1 6 2 4 3 4 4 4 6 5 4

2 2 4 4 4 3 5 5 8 5 8 8 9 10 10 10 7 11 13

(42-13) (35-17) (36-18) (33-20) (26-20) (32-23) (22-17) (25-22) (18-21) (21-20) (23-24) (29-30) (22-24) (19-29) (22-33) (27-41) (19-36) (19-36) (18-44)

40 40 34 32 32 31 29 29 28 27 26 22 21 16 16 16 15 11 7

Hasil Pertandingan Jumat (27/5) PSM vs Bintang Medan: 4-1 Sabtu (28/5) Jakarta FC vs Bogor Raya: 3-0 Aceh United vs Cendrawasih Papua: 4-1

Persigura A lolos ke Putaran Final GUNUNG RAJO, HALUAN — Tuan rumah Persigura A Gunung Rajo Batipuh akhirnya lolos melaju ke putaran final Turnamen Rian Tanpa Nama Plus Roti Tenonk Cup I setelah kemarin sore mencukur Bima FC Bukittinggi 3-0 (2-0). Pertandingan semifinal ini berlangsung sengit dan benar-benar memberikan hiburan kepada penontonnya. Kedua pemain mampu menunjukkan sportifitas tinggi. Sejak babak pertama " keberuntungan ", tuan rumah Persigura A memang sudah terlihat. Mereka lebih agresif menekan gawang Bima FC Bukittinggi. Robi, Afrianto, Nanda, David dan Gilang pemain depan Persigura A cukup solid membangun serangan. Kerjasamanya membuat porak poranda barisan belakang Bima FC yang dijaga Syafruddin, Syafran, dan Alexandria. Dodi Satria yang ditugasi Bima FC menjaga gawang cukup kelabakan juga menerima shotting bola menuju gawangnya. Situasi itu membuat Bima FC lebih banyak bertahan ketimbang menyerang. Kerja sama pemain Persigura A memang tak sia sia. Menit 17, Robi penyerang tengah Persigura A mulai membukukan gol perdananya setelah menerima sodoran bola cantik dari kaki Nanda pemain termuda Persigura dari pojok kiri luar. Ketinggalan 0-1, ternyata membuat pemain Bima FC pecah kongsi. Serangan balasan ke gawang Doni tak membawa arti. Serangan mereka dipatahkan pemain belakang Persigura A yang terdiri dari Ando, Yopy, Herdy dan Frengki. Beberapa kali tendangan bebas akibat kesalahan pemain belakang Persigura juga tak merubah kedudukan. Bola berhasil diselamatkan Doni dengan baik. Persigura A juara grup B ini kembali menambah kemenangannya. Gol kedua itu diciptakan Nanda dimenit 29 setelah menerima tendangan bebas dari pojok kanan. Babak pertama tuan rumah Persigura A unggul 2-0 melawan Bima FC. Pertandingan antara tuan rumah melawan Bima FC runner up grup C berlangsung seru. Walaupun tertinggal 2 gol, tetapi kedua kesebelasan mampu mempertontonkan permainan bermutu kepada pengunjung yang memadati lapangan pertandingan. Bima FC dengan pemain belia dan berbakat tersebut mampu menunjukkan spostifitas yang tinggi dalam bertanding. "Kalau main bola ya seperti Bima ini, kalah menang biasa, yang utama spotifitas tinggi " ujar wali nagari Gunung Rajo, M Dt Labih . Dibabak kedua, Bima FC kembali membangun serangan setelah mengganti beberapa pemainnya. Penyerangnya mencoba melakukan tekanan ke gawang Doni. Sore itu tampaknya "dewi fortuna" berada di tangan tuan rumah Persigura A. Menit 52, Robi kembali memperlihatkan kebolehannya. Sodoran bola dari Afrianto dari pojok kiri dimanfaatkan dengan baik. Kiper Bima FC Dodi Satria berusaha mengejar bola tapi akhirnya terkecoh. Si kulit bundar telah menggelinding ke jaringnya. Kedudukan berubah menjadi 3-0. Serangan Bima FC dibabak ini memang tak terkedali. Bahkan 1 menit menjelang usai terjadi hand ball di daerah penalti gawang Persigura A. Syafruddin yang dipercaya mengeksekusi tak mampu berbuat banyak. Tendangannya berhasil ditepis Doni dengan baik. Pertandingan berakhir 3-0 untuk Persigura A. Selasa sore ini berhadapan Roti Tenonk FC juara grup A melawan GMG FC runner up grup B. (h/one).

ANTARA

LATIHAN — Sejumlah pemain kesebelasan Persipura Jayapura, melakukan pemanasan sebelum jajal lapangan di Stadion Surajaya Lamongan, Jawa Timur, Senin (30/5).

Persela Bertekad Balas Dendam

LAMONGAN, HALUAN—Tuan rumah Persela Lamongan bertekad untuk membalas kekalahan 0-3 dari Persipura Jayapura, pada pertandingan lanjutan Liga Super Indonesia di Stadion Surajaya Lamongan, Selasa (31/5). Pelatih Persela Subangkit saat dihubungi wartawan di Lamongan, Senin, menegaskan laga melawan Persipura cukup berat, tetapi anak asuhnya telah memiliki tekad dan motivasi tinggi untuk meraih kemenangan. “Kami sudah bekerja keras menyiapkan diri menghadapi laga ini. Persipura memang tim tangguh dan punya materi pemain berkualitas, tetapi kami siap meredamnya,” katanya. Menurut Subangkit, tidak hanya strategi khusus yang disiapkan untuk

menghadapi calon juara LSI musim ini, tapi juga fisik dan mental bertanding yang prima. Selain misi membalas kekalahan dari pertemuan putaran pertama di Jayapura, Subangkit juga ingin mematahkan rekor buruk Persela yang selalu sulit menang saat menghadapi Persipura dalam beberapa musim terakhir. “Kami sudah menyiapkan taktik dan strategi untuk meredam tekanan Persipura. Mereka banyak mengandalkan kecepatan dalam melakukan serangan dan itu yang harus diantisipasi anak-anak,” ujarnya. Kapten tim Fabiano Beltrame dan pemain asal Singapura Fahrudin Mustafic akan ditugasi mengawali lini pertahanan Persela dari gempuran Boaz Salossa dan kawan-kawan.

Sedangkan Gustavo Lopez yang sempat mengalami cedera ringan pada engkel kakinya, kembali menjadi motor serangan tuan rumah bersama I Gede Sukadana. “Tidak hanya Boaz Salossa atau Zah Rahan, tapi semua pemain Persipura harus diwaspadai dan tidak boleh dibiarkan berkembang permainannya,” tambah Subangkit. Asisten Manajer Persela Yuhronur Effendi berharap timnya bisa memanfaatkan kesempatan bermain di depan pendukung sendiri untuk merebut kemenangan. “Kemenangan atas Persipura bisa menjadi kado indah untuk ulang tahun ke-442 Kabupaten Lamongan. Sudah pasti, anak-anak harus bekerja ekstra keras untuk mengalahkan tim calon juara itu,” ujarnya.(h/ant)

SEPAKBOLA SSB KU 15

Perisai Parit Simpang Lolos PAYAKUMBUH, HALUAN — Tim Perisai Parit Simpang Perambahan kecamatan Latina berhasil mengikuti jejak Remamer juara pool A, dan Sonyak juara pool B sepakbola antar SSB KU 15 Tahun tingkat Kota Payakumbuh, setelah menyelesaikan pertandingan pool C Senin sore (30/ 5) dilapangan Talang Koto Nan Ampek Payakumbuh Barat, menaklukan SSB Mandalam Labuh Baru dengan skor 8-0 (2-0). Waktu istirahat babak pertama, tim Perisai didampingi langsung Suardi manager tim dan Adil selaku pelatih, sudah memimpin dengan skor 2-0 di bawah tatapan sekitar 150 penon yang agak sepi, akibat hujan turun beberapa menit jelang pertandingan dimulai. Gol-gol dari Perisai, lahir dari kaki Rahmat Syahbadi, Novri Al Ikhsan, R. Febrianto, Roni, dan masing-masing dua gol lewat sontekan

M. Rido Aryo serta tendangan Adek PP yang bermain agresif sore itu. Sejak pluit kick off ditiup Israr dari PSSI Kota Payakumbuh, sertangan-serangan dilancarkan Tun Abdul Razak, Fauzan, Rinaldo dan kawan-kawan dari Mandala Labuh Baru, sempat juga membikin lini belakang Perisai dikomandokan Mai Hendra kerja keras. Serangan-serangan yang dibangun anak-anak Mandala yang kalah postur atau banyak yang kecil-kecil dibanding pemain Perisai yang menurunkan tim inti, dalam babak kedua dihalau dengan mudah oleh Ilham Azizi, Mai Hendra, dan R. Febrian yang mengawasi lini pertahanan. Kemenangan Perisai 8-0 atas Mandala Labuh Baru kecamatan Payakumbuh Utara Senin sore, sekaligus juga mengantar tim Perisai mengantongi nilai 7 dari dua kali menang dan sekali draw, serta

menggeser Bina Muda ke runner up pool C dengan nilai 6 dari modal 2 kali menang satu kali kalah. Selasa ini, tim Global yang sudah mengantongi nilai sama-sama 6 dengan Cipendawa FC, akan menantang Putra Buana . Putara Buana yang memiliki nilai 3 memang berat untuk bisa mengalahkan Global. Tapi yang namanya permainan, bola itu memang bundar. Putra Buana untuk lolos minimal runner up pool D, harus menang dengan angka mencolok, hingga bisa menggeser Cipendawa FC. “Mulai 1-4 Juni dimuka ini , sudah berlanjut pertarungan juara-juara dan runner up pool. Juara pool A tim Remamer menantang runner up pool C, Bina Muda mengawali putaran semi final,” jelas Drs. Darusman dari unsur IP dan Drs. Yudhi Antomi, MSi ketua ISSB (Ikatan Sekolah Sepakbola) Kota Payakumbuh pada Haluan ditempat terpisah. (h/snt)

SYAFRIL NITA.

TIM PERISAI yang berhasil juara pool C, foto bersama tim Mandala dilapangan Palano Jaya Talang Koto Nan Ampek. Berdiri, Ilham Azizi, Dio Fernando, M. Ridho Aryo dan kawan - kawan dari Perisai, dan Mandala ( jongkok ).

Keputusan tersebut diperoleh setelah Ketua Komite Normalisasi Agum Gumelar melakukan pertemuan dengan petinggi FIFA di Zurich Swiss, Senin. Dengan keputusan itu Indonesia untuk sementara tidak mendapatkan sanksi dari federasi sepak bola dunia itu. Ancaman sanksi tegas itu dihembuskan oleh beberapa kalangan termasuk dari Komite Normalisasi setelah Kongres PSSI di Hotel Sultan Jakarta, Jumat (20/5) berakhir “deadlock” atau tanpa menghasilkan keputusan. “Kongres harus dilakukan sebelum 30 Juni. Jika kongres kembali gagal maka Indonesia otomatis akan di-suspend,” kata Agum melalui telepon internasional. Selain memutuskan jadwal kongres, dalam pertemuannya dengan Direktur Pengembangan dan Asosiasi Keanggotaan FIFA Thierry Regenass serta Frank van Hattum juga diputuskan bahwa masalah Indonesia tidak akan dibawa ke sidang EXCO FIFA. “Saya bersyukur karena FIFA memberikan satu kesempatan lagi bagi Indonesia untuk menggelar Kongres PSSI melalui Komite Normalisasi. Yang jelas pelaksanaan kongres nanti harus sesuai dengan statuta FIFA,” kata mantan Ketua Umum PSSI itu. Mantan Ketua KONI itu menjelaskan, selain memberikan kesempatan kongres, FIFA juga mengingatkan agar kongres dilaksanakan dengan baik. Jika tetap gagal maka sanksi FIFA akan dikeluarkan pertanggal 1 Juli nanti. “Harapan saya janganlah kesempatan yang diberikan FIFA ini sampai diabaikan lagi. Dukungan dari semua pihak sangat dibutuhkan dalam upaya menyelamatkan Indonesia dari sanksi,” ujar mantan Menteri Perhubungan itu. Agum Gumelar yang berangkat ke Swiss, Sabtu (28/5) yang sehari berikutnya disusul oleh pelaksana harian Sekjen PSSI Joko Driyono itu membawa mandat dari masyarakat pecinta sepak bola Indonesia hingga presiden. Mandat yang juga dilampirkan pada laporan resmi dari Komite Normalisasi ke FIFA selama menjalankan tugas itu adalah permintaan agar Indonesia tidak mendapatkan sanksi tegas dari federasi sepak bola dunia itu. Ketua Umum KONI/KOI Rita Subowo langsung melakukan komunikasi dengan George Toisutta dan Arifin Panigoro (GT-AP) terkait dengan keputusan FIFA yang memberikan kesempatan bagi Komite Normalisasi untuk kembali menggelar kongres sebelum 30 Juni nanti. Dalam keputusan FIFA juga ditegaskan jika pasangan GT-AP dan dua orang lainnya yaitu Nurdin Halid serta Nirwan D Bakrie tetap dilarang maju dalam pencalonan ketua umum, wakil ketua umum dan anggota Komite Eksekutif PSSI periode 2011-2015. “Komunikasi telah kami lakukan baik ke Pak George maupun Pak Arifin. Selain itu kami juga melakukan komunikasi dengan presiden. Pada dasarnya respon mereka cukup bagus. Pak GT-AP Insya Allah mau menerima keputusan FIFA,” kata Rita di Jakarta, Senin. Menurut dia, dengan adanya keputusan FIFA yang masih memberikan kesempatan untuk melaksanakan kongres, maka pihaknya menghimbau kepada semua pihak yang terlibat agar melaksanakan keputusan itu sebaik-baiknya.Jika tidak dilaksanakan sesuai dengan aturan yang ada, kata dia, maka Indonesia masih terancam mendapatkan sanksi tegas dari federasi sepak bola dunia itu. “Yang penting bagaimana membuat kongres berjalan lancar dan bagaimana membuat Indonesia terbebas dari saksi tegas FIFA,” katanya menambahkan.(h/ant)

Sriwijaya FC Bidik Tiga Besar

PALEMBANG, HALUAN — Pelatih Sriwijaya Football Club (SFC) Ivan Kolev menyatakan, akan tetap memaksimalkan laga sisa Liga Super Indonesia (LSI) meskipun peluang menjadi juara telah tertutup. “Sriwijaya FC saat ini membidik tiga besar. Namun, setelah ditahan imbang Persija Jakarta membuat peluang kami semakin berat. Kami telah kehilangan dua poin di kandang, sehingga harus menggantinya saat bertandang ke Pekanbaru,” kata Kolev di Palembang, Senin. SFC membidik posisi tiga besar pada ajang LSI setelah tidak mampu lagi mengejar pemuncak sementara klasemen, Persipura Jayapura. Selain itu, kegagalan melanjutkan kiprah ke babak 8 besar Asian Football Confederation (AFC) Cup 2011 membuat “Laskar Wong Kito” tidak ada pilihan lain, selain fokus pada ajang LSI. Namun target itu dapat tercapai asalkan mampu memaksimalkan empat laga kandang dan mencuri poin pada dua laga tandang (away) yang tersisa. “Dengan ditahan imbang Persija 3-3 pada pertandingan Minggu (29/5), membuat kami harus bekerja keras pada lima laga yang masih tersisa,” ujar dia pula. Dia pun optimistis dapat menuai sukses pada laga berikutnya. “Kini tim telah benar-benar konsentrasi pada satu kompetisi saja, yakni Liga Super, tidak seperti sebelumnya yang juga menjalani pertandingan AFC Cup. Pemain juga saat ini akan lebih bugar dari sebelumnya,” kata pelatih asal Bulgaria ini lagi. Direktur Teknik PT Sriwijaya Optimis Mandiri selaku manajemen SFC, Hendri Zainuddin, mengatakan manajemen klub siap memberikan dukungan penuh kepada tim untuk membidik peringkat tiga besar.(h/ant)


Olahraga

SELASA, 31 MEI 2011 M 28 JUMADIL AKHIR 1432 H

Padang Optimis Juara O2SN

POPDA PADANG DIMULAI

353 Atlet Bersaing Jadi Juara

PADANG, HALUAN – Cabang olahraga tenis meja tidak dipertandingkan pada Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Sekolah Dasar (SD) tingkat Sumatera Barat Kamis (2/6) mendatang di Padang. Kepala Seksi (Kasi) Kesiswaan Dinas Pendidikan kota Padang Bidang PLS dan Ekskul Chandra Amel menanggapi positif keputusan tersebut. “Selaku penyelenggara tentu kita sedikit kecewa. Namun hal itu sah saja, mungkin Provinsi sedang mengalami keterbatasan anggaran,” tuturnya di Kantor Dinas Pendidikan kota Padang bidang PLS dan Ekskul Jalan Andalas Simpang Haru Padang kemarin. Untuk mengatasi hal tersebut, pada saat Technical Meeting (TM) sebelum pembukaan O2SN Rabu (18/5) di Imam Bonjol Padang, panitia O2SN tingkat SD sudah membicarakan hal tersebut dengan para peserta. “Kita menerima surat susulan dari Dinas Pendidikan tingkat Provinsi memang sedikit terlambat. Namun karena kita sudah mempersiapkan cabang Tenis Meja sebelumnya, kita tetap menjalaninya untuk tingkat kota Padang saja dimana yang juara adalah Kecamatan Lubuk Kilangan),” ungkap Chandra. Untuk bersaing pada tingkat Provinsi nanti, Dinas Pendidikan Bidang PLS dan Ekskul mengirimkan sebanyak 21 atlet, empat orang pelatih dan satu orang ofisial. Cabang olaharaga yang akan dipertandingkan yakni, Atletik, Catur, Bulutangkis, dan Sepakbola Mini. Chandra berharap tim Padang kembali mampu meraih juara umum. “Kita sudah dua tahun terakhir menjadi juara umum, dan semoga tahun ini kita bisa kembali memertahankan torehan tersebut. Sepertinya untuk medali emas, mungkin akan berkurang dikarenakan cabor Tenis Meja tidak diikutsertakan, namun kita tetap optimis seluruh atlet kita mampu menunjukkan penampilan terbaik mereka untuk meraih juara umum,” tegasnya.(h/cw22)

PADANG, HALUAN — Sebanyak 353 atlet akan bersaing dalam seleksi Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) kota Padang, untuk dipersiapkan ke-tingkat Sumatera Barat 3-12 Juli mendatang di Padang. Popda digelar Dinas Pendidikan Olahraga (Dispora) kota Padang bekerjasama dengan Pengurus Cabang (Pengcab) olahraga serta guru-guru olahraga se-kota Padang mulai 30 Mei hingga 1 Juni. Atlet-atlet yang akan berlaga terdiri dari pelajar Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) dan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) kota Padang, kelahiran 1 Januari 1993 hingga maksimal kelas XI SLTA. Kepala Bidang (Kabid) keolahragaan Dispora kota Padang Drs. Warman MM usai acara pembukaan Popda di Halaman Parkir GOR Agus Salim kemarin mengatakan, ada sembilan cabang olahraga yang dipertandingkan pada Popda kali ini. “Mulai hari ini (kemarin, red) hingga Rabu (1/6), akan dipertandingkan sebanyak sembilan cabor, yakni Atletik yang digelar di Lintasan Atletik GOR H Agus Salim, Voli Pasir di Lapangan Voli Pasir GOR H Agus Salim, Renang di Teratai, Taekwondo, Judo, Gulat di GOR Beladiri KONI Sumbar, Pencak Silat di GOR Serbaguna KONI Sumbar, Sepak Takraw di SMK Negeri 2 Simpang Haru, dan cabang Senam digelar di GOR Senam FKKSP Semen Padang,” paparnya. Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) kota Padang Ir. H. Emzalmi, M. Si di Halaman

SMASH-Pemain UNP melakukan smash tajam dan berusaha diblok oleh pemain Satria Cendana dalam lanjutan Voli Internasional Haluan Kepri 2011. UNP menang 3-2 dan melaju ke babak 8 besar. HK

VOLI INTERNASIONAL HALUAN KEPRI 2011

Perang Saudara Berhasil Dihindarkan

BATAM, HALUAN—Perang saudara di babak delapan besar Voli Internasional Haluan Kepri 2011 berhasil dihindari. Universitas Negeri Padang (UNP) berhasil menjadi juara grup C dan terhindar dari pertandingan melawan tim Polda Sumbar di babak delapan besar. Kepastian UNP meraih predikat juara grup setelah mengalahkan Satria Cendana dalam pertandingan super ketat dan terlama di turnamen ini dengan skor 3-2 (32-30, 23-35, 31-33, 25-23 dan 15-7). Laga Satria Cendana melawan UNP ini mendapat sambutan luar biasa dari penonton di Sport Hall Temenggung Abdul Jamal Muka Kuning, Batam. Hasil ini membuat UNP jadi Juara Pool C dan akan menantang Vormic Karimun (runner up Pool A) di babak 8 besar. Padahal jika

7

UNP gagal menang maka dipastikan babak delapan besar akan terjadi perang saudara antara UNP dengan Polda Sumbar. “Alhamdulillah, akhirnya dua tim asal Sumbar ini gagal bertemu di babak delapan besar,” ujar Ketua Binpres PBVSI Sumbar, Syafrizal yang juga PD I FIK UNP ini kepada Haluan melalui pesan singkatnya. Set pertama, kedua tim saling melancarkan smash-smash tajam kepada lawannya. Akibatnya, terjadi kejar-kejaran angka, hingga pertandingan di set pertama yang

berjalan selama 24 menit tersebut dimenangkan oleh UNP dengan nilai 32-30. Set kedua, Satria Cendana berhasil meninggalkan lawannya dengan perolehan nilai 25-23 dalam waktu 20 menit. UNP terus memberikan perlawanan kepada tim Satria Cendana. Jarak angka kedua tim selalu tipis sehingga permainan berjalan sangat mendebarkan. Beberapa kali skor terus sama sehingga terpaksa ada penambahan poin. Semangat juang tim Satria Cendana yang tanpa lelah akhirnya membawa keunggulan tipis 33-31, sekaligus menjadikan skor 2-1 untuk keunggulan Tim Cendana Batam. Gemuruh penonton semakin mewarnai pertandingan super bigmatch ini. Secara kasat mata kedua tim bisa dikatakan sama kuat. Kelengahan dan kesalahan kecil akan berakibat fatal bagi kedua tim. Set keempat me-

rupakan penentuan bagi kedua tim. Apabila Satria Cendana menang tim ini akan menang 3-1. Sebaliknya apabila UNP menang permainan akan berlanjut lagi karena skor imbang 2-2. Semangat yang kuat didukung totalitas yang tinggi akhirnya UNP memaksa Satria Cendana untuk memainkan set kelima. Angka tetap tipis, UNP menang 25-23. Set kelima menjadi set penentuan siapa tim yang akan menang. Tak disangka, ternyata Satria Cendana justru bermain tak seperti pada set-set sebelumnya. Sungguh di luar dugaan, UNP menang dengan angka sangat meyakinkan 15-7. Dengan kekalahan ini, Satria Cendana bertengger di posisi runner up klasemen Pool C. Sebagai runner up, meskipun kalah Satria Cendana tetap melaju ke babak 8 besar melawan juara Pool A yaitu Polda Sumbar. (hk)

Parkir GOR Haji Agus Salim Padang Senin (30/5) siang. Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) ini bertujuan untuk memberi peluang, kesempatan, dan pengalaman bertanding kepada atlet pelajar berbakat dan potensial dari setiap sekolah untuk menampilkan kebolehannya dalam prestasi olahraga yang digelutinya. Selain itu sebagai sarana mengevaluasi hasil pembinaan olahraga pelajar yang dilaksanakan oleh sekolah, klub olahraga pelajar dan Kecamatan di kota Padang. Juara umum nantinya yang dalam hal ini sekolah yang atletnya paling banyak meraih juara, akan memperoleh piala bergilir dari Walikota Padang. Juara satu sampai tiga akan menerima piagam dari Dispora kota Padang. Juara 1 cabang olahraga perorangan akan dipersiapkan untuk mengikuti Pekan Olahraga Pelajar Provinsi. Sedangkan untuk cabor beregu, juara tidak mutlak mewakili kota Padang ke tingkat Provinsi, namun tergantung hasil pengamatan tim pemandu bakat atau tim seleksi. Warman berharap, kota Padang mampu kembali menjadi juara umum tingkat Provinsi. “Pada Popda kali ini, kita mempersiapkan atlet pelajar kita untuk membela kota Padang di tingkat Provinsi. Target kita tentunya mempertahankan juara umum yang kita peroleh sebelumnya. Sementara agenda Dispora kota Padang juga cukup padat. Selain Popda, Dispora Padang juga mempersiapkan pertandingan sepakbola pantai yang akan digelar di Danau Cimpago pada 4 Juni dan akan dibuka oleh Walikota Padang Fauzi Bahar,” ujarnya. (h/cw22)

Inkado Sumbar Agendakan Kejurda pada Juli 2011 PADANG, HALUAN—Inkado Sumbar akan menggelar Kejuaraan Daerah (Kejurda) ke-16 pada 17 Juli 2011. Kejurda tersebut bertujuan untuk mencari bibit-bibit karateka andalan Inkado Sumbar sebagai penerus generasi emas yang ditorehkan karateka andalan Inkado, Martinel Prihastuti. “Untuk Sumbar dan nasional, Inkado Sumbar telah melahirkan Martinel Prihastuti. Kami berharap akan muncul generasi penerusnya,” ujar Ketua Umum Inkado Sumbar, Deddy SH saat acara latihan gabungan sabuk hitam Inkado di sekretariat Inkado Sumbar, Kompleks GOR Haji Agus Salim Padang, Minggu (29/5). Deddy mengakui bahwa saat ini Inkado di Sumbar merupakan salah satu perguruan karate yang belum besar. Namun, semua itu tidak membuat pihaknya putus asa dalam melahirkan karateka andalan. Inkado, menurutnya, saat ini merupakan satusatunya perguruan yang mampu melahirkan karateka nasional dari Sumbar.

“Kami akan terus konsisten melahirkan karateka-karateka andalan untuk Sumbar dan nasional. Dengan sumbangan itu akan membuat Inkado sebagai salah satu perguruan yang dihormati,” jelasnya. Pada kesempatan itu, pihaknya mengatakan sabuk hitam Inkado memiliki peranan untuk memajukan Inkado ke depan. Ia berharap keluarga sabuk hitam terus menjaga kekompokan dan menjunjung tinggi sportivitas serta melakukan inovasi untuk memajukan Inkado. “Salah satu komponen untuk memajukan Inkado adalah sabuk hitam. Dengan demikian perannya sangat dibutuhkan. Kami berharap kepada sabuk hitam dapat terus meningkatkan kualitas dan kreativitasnya,” terangnya. Latihan gabungan sabuk hitam itu dihadiri sekitar 23 orang sabuk hitam dihadiri langsung Ketua Umum Deddy SH, Sekum Sahurman, Ketua Sabuk Hitam, Jasman dan sekretarisnya, Alvira. (h/pp)

Infrastruktur Jalan Sudah Siap di depat PLTU Obilin itu, yang mendapatkan perhatian karena kondisinya rusak akibat truktruk pengakut batu bara, tetapi pengaspalan sudah dimulai, katanya. Sementara jalan Lubuk SelasihAlahan Panjang yang menjadi prioritas perbaikan dalam menghadapi TdS sepanjang empat kilometer, rusak karena aktivitas angkutan biji besi. Namun, Etape VII Tour de Singkarak itu, hanya tinggal satu kilometer lagi yang akan diaspal dan pengerjaan sedang berlangsung, dan diharapkan cuaca mendukung. "Kami sudah melakukan pe-

PADANG, HALUAN—Perbaikan infrastruktur jalan lintas sekitar 780,3 kilometer yang akan dilewati pembalap sepeda Tour de Singkarak (TdS) Juni 2011, ditargetkan rampung dalam waktu sepekan. "Kini proses pengerjaan jalan lintas provinsi dan nasional sedang berlangsung," kata Ketua Persiapan infrastruktur TdS 2011, Nowizar Muchtar di Padang. Dia menjelaskan, perbaikan itu berada pada dua titik yakni di depan PLTU Ombilin dan ruas jalan Lubuk Selasih-Alahan Panjang, Kabupaten Solok. Ruas jalan provinsi sepanjang 500 meter yang tepatnya

mantauan terhadap kondisi jalan lintas nasional, provinsi dan kab/ kota yang akan dilewati pembalab sepeda mulai 6 Juni 2011. Secara umumnya sudah sekitar 90 perwsen sudah siap perbaikan," kata Nowizar yang juga Kepala Bidang Jasa Konstruksi Dinas Prasjal dan Tarkim Sumbar itu. Tim persiapan infrastruktur dalam menyonsong pelaksanaan TdS 2011, sudah mulai bekerja sejak enam bulan bulan lalu, guna mengerjakan jalur etape yang akan dilintasi pembalab sepeda manca negara itu. Kasi Bina Usaha Konstruksi Dinas Prasjal Sumbar Indra Jaya

menambahkan bahwa jalan nasional yang diperbaiki dalam mendukung kelancaran pelaksanaan TdS ke tiga itu, jalur Solok-Lubuk Selasih, kawasan Danau Singkarak, Muaro Kalaban-Solok. "Hasil pantauan, kondisi jalan yang akan menjadi rute TdS sudah setiap untuk mendukungan kelancaran dan kesuksesan iven internasional itu," katanya. Menurut Indra, prinsip dari kegiatan TdS kondisi jalan jangan sampai ada yang berlobang, karena cukup beresiko tetapi kalau tambal sulam tidak menajdi masalah. (h/ant)

PP

KETUA Umum Inkado Sumbar, Deddy SH (Tengah) bersama dengan pemegang sabuk hitam Inkado usai latihan gabungan, Minggu (29/5) di depan sekretariat Inkado Sumbar, Kompleks GOR Haji Agus Salim Padang.

SOLUSI KEBUTUHAN KANTOR ANDA

PENGARSIPAN KANTOR

OFFICE FURNITURE

GRAND HORSE METAL LIGNA HIGH POINT KONY SOLID

Meja kerja

PRESENTASI

MESIN PERKANTORAN Panasonic

Partisi ruangan kerja

Sidik jari AMANO

Check Lock

Secure Seiko

= Facsimile = PABX = Telephone

Mesin Photocopy

Mesin tik manual & electronik

OHP : 3M PROMAXI INIVERSAL

Panaboard

Peralatan Kantor Filing Cabinet

Lemari 2 pintu cicil

Brangkas an

0

guna peng andiri bagi it m u kred kart

CCTV Penghancur Panasonic BOSCH Mesin Cash Register Dokumen Hitung Uang

MARI JAYA

One Stop Office Solution

Racun Api

Bosch Sound System & Wireless Conference System

Head Office : Jl. By Pass Baru KM 12 Padang Telp. (0751) 495858 (hunting 5 lines) Fax. (0751) 495859 Branch Office : Jl. Jawa Dalam III No.12 Padang Telp. (0751) 33649 Fax. (0751) 34118 Jl. Sumantri Brojonegoro No.86 Jambi Telp. (0741) 62146,668123 Fax (0741) 668123


8

SELASA, 31 MEI 2011 M 28 JUMADIL AKHIR 1432 H

DUKUNG PROGRAM REKONTSRUKSI PASCAGEMPA

PTSP Gelar Diklat Pembuatan Bata Ringan

PADANG, HALUAN — PT Semen Padang menggelar Pendidikan dan Latihan (Diklat) kepada UKM Mitra Binaan tentang pembuatan Bata Ringan (Banon Con), 30-31 Mei 2011 di Pusdiklat PTSP Indarung.

DAVID RAMADIAN

BATA RINGAN—Peserta Diklat Alih Teknologi pembuatan bata ‘Banon Con’ sedang mempraktekkan cara membuat bata ringan di Pusdiklat PT Semen Padang, kemarin.

Diklat ini merupakan Alih Teknologi untuk menghasilkan bata yang lebih ringan dan kuat sesuai kebutuhan Sumbar pada masa rekonstruksi pascagempa 2009 lalu.“Diklat ini bagian upaya kita

MUNADI ARIFIN

mendukung program rekontsruksi pascagempa, seiring membina UKM binaan dan pemasarannya. Sebab, saat ini masyarakat terutama yang rumahnya hancur pascagempa, membutuhkan bata ringan yang sesuai standar kekuatan kontruksi bangunan untuk membangun kembali,” kata Direktur Produksi PT Semen Padang, Ir. Munadi Arifin SE. Akt didampingi Kepala Biro Humas,

Daconi ST. MM saat pembukaan Diklat tersebut, Senin (30/5). Diklat yang menghadirkan instruktur Koko Aprizal dari Banon Con Indonesia dan Insanul Kamil dari Institut Teknologi Padang (ITP) tersebut merupakan alih teknologi pembuatan bata biasa menjadi bata yang lebih ringan, kuat dan elastis, sehingga lebih tahan guncangan seperti gempa. “Kita berharap melalui Diklat ini, usaha UKM yang bergerak di pembuatan bata ini bisa lebih maju. Apalagi bata ringan ini belum begitu terkenal di pasaran, sehingga sudah saatnya produk UKM kita menghasilkan bata ringan dan memasarkannya di daerah sendiri,” kata Munadi saat Diklat yang diikuti UKM Binaan yang bergerak di bidang usaha pembuatan bata, hollow brick dan klaster semen tersebut.

Sementara itu, Koko Aprizal mengatakan, bata ringan atau Banon Con cocok untuk daerah yang labil, karena produk yang terbuat dari campuran pasir dan semen tanpa pembakaran ini lebih ringan dan kuat.Cara pembuatan banon con tersebut yaitu pasir dan air dicampur kemudian diaduk dalam mixer. Setelah campuran merata, campuran tersebut ditambahkan foam agent, kemudian dilanjutkan proses pembuatan melalui foam regulator ke dalam mixer. Foam berfungsi untuk menciptakan rongga-rongga udara, sehingga membuat bata lebih ringan, tetapi lebih kuat. Campuran ini diaduk lagi sampai rata sekitar 5 menit, sehingga menghasilkan bahan banon con yang siap dicetak melalui cetakan. Setelah bahan masuk cetakan dibiarkan selama 11 jam,

PMI akan Bangun Pabrik Kantong Darah

KUPANG, HALUAN — Palang Merah Indonesia dalam tahun ini akan membangun pabrik kantong darah di Cakarang untuk mengurangi ketergantungan kantong dari Singapura. “Selama ini, kebutuhan kantong darah di Indonesia didatangkan dari Singapura yang pabriknya di Batam. Jusuf Kalla sebagai pimpinan PMI berkeinginan agar PMI mandiri dan salah satu kebijakannya adalah dengan membangun pabrik,” kata Kepala Divisi Penanggulangan Bencana (PB) PMI Arifin Muhamad, ketika berbicara pada sosialisasi kepalangmerahan di Kupang, Senin. Menurut dia, pabrik itu akan dibangun tahun ini di Cikarang, Jawa Barat. Terkait pembangunan pabrik, PMI akan bermitra dengan sebuah perusahaan asing. “Kebijakan Ini dalam rangka membantu meningkatkan kapasitas pemerintah dalam menyediakan kantong darah,” katanya.Selama ini, lanjut Arifin, masyarakat selalu membeli darah, karena kantong darah di Indonesia masih didatangkan dari Singapura. Dengan dibangunnya pabrik kantong darah di Indonesia diharapkan harga darah semakin murah. “Biaya darah mahal, karena kantong darah kita

datangkan dari luar negeri,” katanya. Ia mengatakan, kebutuhan darah di Indonesia juga masih jauh dari harapan. Saat ini baru 2,5 persen dari jumlah penduduk Indonesia mendonorkan darah, sehingga stok darah yang tersedia setiap hari masih kurang sekitar 2 juta kantong, dari kebutuhan ideal empat juta kantong per hari yang harus tersedia di seluruh unit transfusi darah di Indonesia. “Jufuf Kalla berharap dalam sehari tersedia empat juta kantong darah yang ditransfusi untuk kebutuhan masyarakat,” katanya. Staf Devisi PB PMI Bevita Duy menambahkan, PMI telah memiliki sejumlah peralatan penunjang evakuasi korban bencana diantaranya 10 helikopter, ambulans, mobil dapur umum, dan mobil hagloon yang pernah dioperasikan untuk evakuasi warga saat bencana Merapi. “Artinya, peralatan yang dimiliki PMI sudah cukup lengkap untuk memberikan bantuan ketika terjadi bencana alam,” katanya. Ia berharap dengan adanya pabrik kantor darah di tanah air, PMI bisa lebih mandiri dalam membantu pemerintah menghadapi berbagai bencana di Indonesia. (h/ant)

kemudian cetakan dibuka. Hasil cetakan ini sudah merupakan banon con, tapi belum siap dipakai. Untuk siap pakai, banon con yang baru siap cetak ini didiamkan dulu sekitar 14-28 hari untuk pengerasan. Setelah itu, banon con siap dipergunakan.Menurutnya, kelebihan bannon con dibandingkan bata biasa yaitu bata biasa terbuat dari lempung atau tanah liat yang dibakar. Sedangkan baon con dari pasir campur semen dan foam. Harga jual banon con per meter kubik sekitar Rp600 ribu. Harga ini lebih murah dibandingkan bata dengan kebutuhan pasang yang sama. Di samping itu, kelebihan lain ukuranya besar dari bata, sehingga pemasangan lebih cepat serta kebutuhan pasir dan semen lebih sedikit dibandingkan pemasangan bata. (h/vid)

Keberadaan Tagana Sangat Diperlukan BENCANA dapat datang kapan saja dan dimana saja tanpa diharap dan diduga. Untuk itu diperlukan tenaga yang selalu siap siaga saat bencana datang. Untuk memperkuat kesiap-siagaan masyarakat itulah, kehadiran personel penanggulangan bencana terlatih berbasis masyarakat seperti Taruna Siaga Bencana (Tagana) sangat diperlukan. Sayangnya, banyak masyarakat yang belum kenal dengan Taruna Siaga Bencana (Tagana), padahal peranan mereka sangat membantu saat terjadi bencana di berbagai daerah. “Kita semua menyadari bahwa segala macam bentuk bencana adalah merugikan, tidak ada jalan lain bagi kita kecuali menyiapkan upaya konkret berupa antisipasi terjadinya bencana. Kegitan pelatihan bukan sikap kita menantang datangnya bencana, karena merasa sudah terlatih lalu kita bisa seenaknya memperlakukan alam yang kita tempati,” pesan Menteri Sosial Salim Segaf Al-Jufri baru-baru ini. Sesungguhnya, dalam keseharian, raga dan jiwa kita, lanjut Salim, selalu terancam bencana apabila kita salah dalam mengelola lingkungan. Tetapi, jika kita berhati-hati memperlakukan alam dan lingkungan, insya Allah kita terhindar bencana. (h/atv/*)


Pendidikan

PADANG, HALUAN — Politeknik Negeri Padang (PNP) semakin berkemas untuk meningkatkan mutunya.

h/vino

RE-AKREDITASI — Proses Re-Akreditasi Politeknik Negeri Padang berlangsung. Tampak Pihak Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi sedang mengadakan pertemuan dengan Politeknik Negeri Padang.

Ikhlas dan Jiwa Kebersamaan

PASBAR, HALUAN — Sepanjang ada kemauan, diiringi niat ikhlas dan semangat kebersamaan, tidak ada yang sulit untuk melaksanakan program kerja. Sebaliknya, selengkap apapun personil, banyak dan lengkapnya rencana kerja, jika tidak ada niat baik pengurus untuk melaksanakannya, berarti hasilnya sia-sia. Ketua Umum Wirid Yasin Kabupaten Pasaman Barat, Hj. Husni mengatakan hal itu untuk menjawab pertanyaan Haluan tentang aktivitas dan pengembangan wirid yasin di Pasaman Barat saat ini. Sejak didirikannya lembaga keagamaan di Pasaman Barat, jelas Husni, hingga kini belum ada sumber pemasukan organisasi yang dilaksanakan. Namun dengan niat ikhlas dan semangat kebersamaan,

wadah pengembangan syiar Islam yang dibinanya tetap eksis. Malahan untuk tingkat kabupaten, kegiatannya dilaksanakan setiap bulan, dan tempatnya dengan waktunya digilir. Karena kecamatan yang ada di Pasaman Barat, berjumlah 11, maka struktur kepengurusan dan kegiatan wirid yasin juga telah ada di 11 kecamatan, malah telah dikembangkan hingga ke tingkat nagari dan jorong. “Alhamdulillah semuanya berjalan lancar, seperti diharapkan”, katanya. Menyinggung apa upaya dan program peningkatan usaha ekonomi wirid Yasin di Pasaman Barat, Husni menjelaskan, sebenarnya beberapa bulan setelah wadah ini berdiri telah ada kesepakatan

pengurus mendirikan koperasi, malah pada waktu itu wadahnya telah terbentuk. Namun, karena belum adanya kesepakatan dan jiwa rasa memiliki di kalangan anggota, bahkan pengurus, wadah pembinaan dan pengembangan usaha produktif tersebut tidak jalan. Selain itu, untuk melaksanakan kegiatan sosial keagamaan berjalan maksimal adalah melalui pembayaran uang iuran anggota. Besarnya uang iuran dan teknis pembayarannya, tambah Husni adalah Rp10.000 per kelompok, dengan perincian Rp5.000 untuk dana sosial, seperti sumbangan kematian dan sebagainya. Rp5.000 lagi dijadikan biaya keperluan sekretariat organisasi. (h/gmz)

BUKA TIAP HARI Jam 08.00-22.00 WIB HARI MINGGU/BESAR TETAP BUKA Hp. 081374058709 atau sms aja Pasti dibalas

PENGOBATAN

ORIENTAL MEDICINE BP. DR.TM. MUHAMMAD,NSR,HS

”Kita pesankan kepada 32 pemuda terbaik kita yang mengikuti program JPI dan BPAP tahun ini agar mengikuti kegiatan dengan baik, serta menyuguhkan penampilan yang terbaik juga. Karena, kegiatan ini sangat penting dan memberikan in put untuk kemajuan Sumbar ke depan,” kata Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Sumbar, Syamsulrizal saat pelepasan tersebut, Senin (30/5). ALAMAT PRAKTEK: Jl. Pasar Baru II No. 49 A RT.02 RW.II Kel. Kampung Jao Kec. Padang Barat-padang ( Jl. Ratulangi +50M dari Radio Arbes FM)

MENGOBATI SEGALA MACAM JENIS PENYAKIT LUAR DALAM, BARU LAMA MAUPUN KRONIS Kami mengobati segala macam/jenis penyakit dengan menggunakan bantuan terapi Timur-Barat dan Ramuan Obat Alami yang telah dipakai hampir seluruh bangsa di dunia. Bahkan kini telah diuji oleh pakar/Ahli secara klinis terbukti aman,ampuh, manjur mujarab serta tidak menimbulkan efek samping sama sekali!!!!. Anda menderita penyakit yang tertulis di daftar atau tidak disini segeralah ke alamat kami !!! Isyaallah kami siap membantu dan menunggu kedatangan Anda. Kulit muka anda keriput ???Kami juga menyediakan ramuan kecantikan (Obat Awet Muda) Air muka anda bisa terlihat lebih muda puluhan tahun dari usia sebenarnya. Kami juga kerjasama dengan Prof. DR. Hembing Wijaya Kusuma dan Prof. DR. Nurdin Ibrahim dalam meramu (meracik) ramuan-ramuan kami sangatlah profesional (berpengalaman)

UNTUK UMUM AWET MUDA LUMPUH/STROKE KURAP PANU BELUM PUNYA ANAK DARAH KOTOR KENCING MANIS LEKEUMINIA TUMOR/KANKER ALERGI GONDOK/POLIP GANGGUAN SARAF HERNIA/T.BOROK STRESS/GELISAH MAAG/ULU HATI TELAPAK KAKI TANGAN BAU BADAN/MULUT BERKERINGAT JERAWAT/BISUL KANKER PAYUDARA MATA KATARAK/RABUN

HUB: HP 081374058709 VARISES/A. URAT PLEK HITAM DI WAJAH SEX DINGIN LK/PR AYAN/EPILEPSI KULIT BELANG PILEK MENAHUN INGIN GEMUK/LANGSING AMBIEN/WASIR SAKIT GIGI K.BATU/GINJAL

ASTHMA/S.NAFAS TBC BATUK DARAH SYPILIS/R.SINGA RHEUMATIK/ENCOK LIVER/S.KUNING DARAH T/RENDAH AMANDEL JANTUNG KORONER EXIM/GATAL-GATAL BATUK DARAH

PARU BOCOR TELINGA BERAIR TELINGA BERNANAH LEPRA/KUSTA KEPALA SAKIT SUSAH TIDUR DIARE/DISENTRI SEMBELIT/SINUSITUS MIMISAN DLL

Ingat!!! Jangan salah pilih, pengobat alternative Oriental Medicine, kalau ragu-ragu boleh dicoba-coba dulu, kalau berkhasiat baru berobat. Biaya obata hanya Rp. 1000,- semacam obat untuk sekali minimum!!!(Paling Mahal Dari Rp 5.000,- sampai Rp. 15.000,- Perhari minum obat) Pemeriksaan dan konsultasi di kenakan biaya Rp. 10.000,- atau boleh juga semampu anda kecuali Khusus pria/wanita dan penyakit parah/kronis lainya tapi boleh juga negonego. Kami juga menyediakan Ramuan obat sendiri tidak perlu menunggu lama obat langsung tersedia!!!

KHUSUS PRIA

Impoten/lemah syahwat (syahwat mati bisa hidup kembali) memperbesar zakar/alat vital, mani encer, dll) semua penyakit lama, parah, kronis, menahun

KHUSUS WANITA

Memperbesar/memperindah Payudara, merapatkan vagina, (bisa seperti perawan lagi) Pektay, keputihan, terlambat bulan, dll. Semua penyakit lama, parah, kronis, menahun

Sebenarnya separah apapun penyakit yang kita derita ada obatnya, sebab zat yang menurunkan penyakit juga menurunkan obatnya. Hanya kita sajalah tempatnya lalai dan lemah, tidak yakin, malas berobatg, ragu-ragu,, tidak sabar ingin cepat-cepat sembuh dan lainya. Lihat dan bacalah sejarah dari mulai manusia pertama diciptakan sampai dengan setengah dan satu abad yang lalu. Penduduk seluruh dunia belum mengenal obatobat campuran kimia, tapi selalu menggunakan obat-obat ramuan alami. Orang sehat-sehat, kuat-kuat, panjang umur dan tak pernah terdengar penyakit yang tak bisa tertolong lagi. Cobalah lihat sekarang ini obat dan peralatanya canggih lagi modern. Ada yang salah bedah. Maal praktek, ada penyakit yang divonis tak ada obatnya lagi. Ada pasian yang diramal disini hidupnya beberapa hari lagi dan tidak ada manfaatnya dicerita panjuang lebar sendiri. Nah! Pastikan jangan tunda lagi mari kembali keramuan obat alami segeralah ke alamat kami sebelum terlambat!!! Kami siap menolong anda dengan ramuan asli kami!!! Yang namanya pengobatan alternative dan mengaku-ngaku menggunakan obat ramuan saat ini sangatlah banyak dan mungkin cukuplah mebingungkan kita semua. Ada yang menawarkan cukup sekali berobat penyalitnya langsung sembuh beberapa hari lantas angkat kaki ada yang ambil uang ratusan dan jutaan. Ada yang bikin nama aneh-aneh dan masih ada trik-trik dan lainya. Hanya untuk mengeruk keuntungan mereka semata bahkan mungkin dengan ulah merekalha dimata anda sangat terpuruk citra pengobatan ramuan alami saat ini. ingat jangan samakan pengobatan Oriental Medicine dengan lainya kami juga sediakan obat ramu dan racik sendiri. Ramuan-ramuan langsung bisa dibawa pulang. Ngomong-ngomong soal obat ramuan alami pasti biayanya sangatlah murah. Kami tidak asal tulis murah. Buktikanlah ke alamat kami!!!konsultasi dan Tanya-tanya dulu!!!Cuma Pemeriksaan saja dikenakan biaya Rp 10.000 (sepuluh ribu rupiah)

Insya Allah kami juga menobati penyakit non fisik (batin) digunaguna santet. Usaha macet, jodoh, pemanis, mental ada gangguan akibat obat-obat terlarang. Ingin rumah tangga rukun anak-anak cepat cerdas dan lainya.

Alamat sangatlah mudah semua buskota/semua kendaraan yang melewati Jl. Ratulangi +50 m dari Radio Arbes FM. Lihat Plang pengobatan Oriental Medicine. Minta Turun di Jl. Pasar baru

PRAKTEK BERIZIN, MENETAP DAN TIDAK TUTUP-TUTUP LAGI, CATATLAH ALAMAT INI BAIK-BAIK, KAPAN-KAPAN PERLU BISA DIPERGUNAKAN

Kepala Bidang Pemuda, Erten Munandar menambahkan, kegiatan JPI-BPAP bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas sumber daya pemuda, serta mentranformasi nilai-nilai budaya bangsa yang terkandung di seluruh provinsi di Indonesia. ”Nah, tampilan Randai kontemporer ini merupakan salah satu atraksi yang akan ditampilkan utusan Sumbar di bidang budaya. Sedangkan kegiatan lainnya cukup banyak, baik bersifat sosial membangun insfratruktur di lokasi kegiatan, maupun kegiatan pelatihan, seminar serta saling tukar pengalaman antar sesama peserta dari berbagai provinsi se-Indonesia,” katanya. Sementara itu, Ketua Pelaksana JPI-BPAP Sumbar, H. Afrizal Muhktar didampingi Penanggung Jawab Kegiatan, Bakhtiar menambahkan, JPI dan BPAP tahun ini diikuti 24 pemuda ditambah pendamping 8 orang dari Sumbar, sehingga total tim 32 orang. ”Sesuai prosedur kegiatan JPI-BPAP ini, 24 pemuda serta

SYAMSURIZAL

pendamping ini merupakan pemuda terbaik Sumbar hasil seleksi yang diikuti 75 pemuda utusan kabupaten/kota beberapa waktu lalu. Sebelum diberangkatkan, kita telah memberikan pembekalan tentang kegiatankegiatan yang akan mereka laksanakan nanti,” katanya. Setelah JPI yang berlangsung di 1-7 Juni di Malang, kegiatan dilanjutkan Bhakti Pemuda Antar Provinsi (BPAP) atau yang dulu dikenal Pertukaran Pemuda Antar Provinsi (PPAP). (h/vid)

PASBAR, HALUAN — Direktur Pendidikan Agama Islam (PAIS) Kementerian Agama RI, Imam Tolhah, memberikan kuliah umum bagi mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Yaptip Pasaman Barat, Pasaman Baru, Simpang Empat. Kuliah umum bertemakan peningkatan kualifikasi akademik melalui lembaga pendidikan tinggi itu, dilaksanakan hari Minggu (29/5) di hadiri Pengawas PAIS Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, Suardi, ketua dan pembantu ketua dengan segenap karyawan di lingkungan STIT Yaptip Pasaman Barat serta Kasubdit Bantuan dan Beasiswa, Mahmud,. Pengawas PAIS Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, Suardi mengatakan, jam (waktu) yang dialokasikan untuk pendidikan agama (PAIS) di sekolah, sangat minim, hanya dua jam per minggu. Karena itu, keberadaan guru PAIS berbagai tingkat atau jenjang pendidikan sangat diharapkan. Untuk bidang studi pendidikan agama dan pendoktrinannya di sekolah umum, ingat Suardi, guru PAIS satu-satunya tenaga pendidik bertanggung jawab memberikan pemahaman dan doktrin agama. Jika dibutuhkan, guru agama membuat jam

Dibutuhkan segera Tenaga Kerja Indonesia sebanyak 100 (seratus) Orang wanita sebagai Operator Elektronik di Malaysia.

MADINAH AL-MUNAWWARAH BUYA NASKA PADANG

COMPANY !!! 1. WESTERN DIGITAL (M) SDN BHD Lokasi : Selangor Kuala Lumpur

ALAMAT : KOMPLEK ANDALAS MAKMUR ANDURING, KEL. KUBU DALAM PARAK KARAKAH, PADANG - SUMATERA BARAT Telp. 0751-29436 --- WEB SITE : ponpes-madinah-buyanaska.sch.id EMAIL : mts.madinahbuyanaska@yahoo.com

PERINGKAT 2 (DUA) UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL (UAM-BN) 2011 TINGKAT MTsN SWASTA / NEGERI SE-SUMATERA BARAT

MENERIMA SANTRI/WATI, SISWA/SISWI BARU TAHUN PELAJARAN 2011

GELOMBANG KEDUA (SATU KELAS) 25 ORANG PENDAFTARAN 6 MEI S/D 15 JUNI 2011

PENERIMAAN TERBATAS !

SYARAT PENDAFTARAN Fotocopy Rapor SD Pas photo 2x3 = 6 lembar dan 4x6 = 6 lembar Foto copy Akte Kelahiran Foto copy Ijazah dan UN SD 2 rangkap

TEMPAT PENDAFTARAN Kampus Pondok Pesantren Madinah Al-Munawwarah BUYANASKA PADANG Komp. Andalas Makmur belakang Mesjid Baiturrahman Kel. Parak Karakah. Kec. Padang Timur. Telp. (0751) 29436/32241

Contact Person : 081267090999 (Zilfaroni) 08116602036 (Ummi Hani) Penasehat Ttd, Drs. Amrul Wahdi, MM

Dewan Pendidik Ttd, Prof. DR. H. SALMADANIS, MA

MENGUTAMAKAN KUALITAS, BUKAN KUANTITAS

khusus untuk tambahan waktu pembelajaran bidang studi agama di sekolahnya. Di bagian lain, Imam Tolhah menyampaikan, guru agama Islam yang tengah melanjutkan pendidikannya di STIT Yaptip Pasaman Barat yang dibiayai dari Kementerian Agama RI hingga saat ini berjumlah 77 orang. Kepada mereka Kementerian Agama RI memberikan dana bantuan sebesar Rp231 juta per semester. Dari sejumlah dana beasiswa tersebut, jelas Imam, untuk satu orang mahasiswa diberikan Rp3 juta, yaitu Rp2,3 juta untuk uang kuliah (SPP), Rp400 ribu dana pembelian buku, dan Rp200 ribu dijadikan sebagai dana transport, dengan harapan setiap guru yang mengikuti program beasiswa kuliah mampu mingkatkan kompetensi masing-masing secara maksimal. “Manfaatkanlah waktu dan kesempatan berharga ini dengan maksimal, dengan harapan setiap guru penerima beasiswa kuliah di STIT Yaptip Pasaman Barat berhasil melaksanakan tugas akademiknya secara maksimal. Jadilah masing-masingnya sebagai guru kreatif, mandiri dan professional,” kata Imam menambahkan. (h/gmz)

KESEMPATAN KERJA KE LUAR NEGERI

SEKOLAH MADRASAH AKREDITASI B PONDOK PESANTREN

GELOMBANG PERTAMA (SATU KELAS) 25 ORANG PENDAFTARAN : 25 MARET S/D 05 MEI 2011

ruan Tinggi memantau jurusan Telkom, dan hari Senin (30/ 5) tadi pagi kami rapat di ruang pertemuan PNP, membicarakan Re-Akreditasi Jurusan Elektronika. Lalu sekitar pukul 14.00 WIB kembali dibicarakan di Ruang Pertemuan Direktur PNP. Selama proses itu berlangsung, Alhamdulillah lancar-lancar saja. Pihak dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi tersebut antara lain dari jurusan Elektro Era Purwanto, jurusan Telkom R. Wahyu Triartono MT, dan dari Jurusan Jangkung Raharjo,” tambah oleh Drs. H. Albar, M.Kom., Pembantu Direktur I PNP. Apabila terjadi ketidakcocokan laporan dengan penilaian yang dilakukan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi, PNP akan mengajukan banding. “Banding tersebut diharapkan dapat meralat penilaian dari Pihak Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi terhadap PNP,” kata Aidil Zamri yang didampingi Sarmiadi, SE, MM., Kepala UPT Humas PNP “Rata-rata proses penilaian dari Pihak Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi, terhadap PNP berjalan selama dua hari. Dan beberapa bulan yang akan datang, sekitar dua atau tiga bulan akan diberikan nilai terhadap jurusan-jurusan yang di reakreditasikan tersebut,” kata Aidil Zamri. (h/cw13)

Berikan Kuliah Umum di STIT Yaptip

Tim Sumbar Tampilkan Randai Kontemporer Lintah, Senin (30/5). Tim JPI dengan peserta 24 pemuda ditambah pendamping 6 pemuda itu bertekad tampil sebagai terbaik seperti prestasi yang diraih tahun 2010. Tahun lalu, atraksi seni tim JPI-BPAP Sumbar tampil sebagai tim terbaik setelah menampilkan Tari Indang kreasi gempa yang menceritakan dahsyatnya musibah gempa Padang 2009, serta semangat bangkit masyarakat Ranah Minang pascagempa.

Karena itulah, untuk mendapatkan pengakuan dari pusat, meningkatkan mutu pendidikan, serta menambah kepercayaan para orang tua untuk menguliahkan anaknya di sana, PNP melakukan re-akreditasi jurusan. Jurusan yang terangkum dalam Re-akreditasi tersebut antara lain, jurusan Elektronika, Telkom, Listrik, Teknik Sipil, Akutansi, dan Administrasi Niaga atau Bisnis. “Sebelumnya, atau lima tahun yang lalu, jurusan-jurusan tersebut berakreditasi B. Sekarang kami berupaya agar jurusan-jurusan itu mendapatkan akreditasi A. Re-Akreditasi itu sendiri dilakukan satu kali dalam lima tahun,” ujar Aidil Zamri, ST, MT., Direktur PNP di sela-sela proses re-akreditasi. Sebelumnya sekitar dua bulan yang lalu, PNP telah mengirimkan bahan akreditasi jurusan kepada Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi. Bahan tersebut berisi materi tentang kondisi dari proses perkuliahan, pengarsipan, evaluasi, dan lainnya. Dan selanjutnya Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi, meninjau ke lapangan apakah keterangan dari PNP sama dengan bukti di lapangan. Dalam hal ini kondisi di berbagai jurusan-jurusan itu mengenai keterangan yang telah dikirim PNP. “Hari Minggu (29/5) Badan Akreditasi Nasional Pergu-

DIREKTUR PAIS IMAM TOLHAH

PADA JPI-BPAP 2011

PADANG , HALUAN — Tim Jambore Pemuda Indonesia dan Bhakti Pemuda Antar Provinsi (JPI-BPAP) Sumbar akan menampilkan Randai Kontemporer sebagai penampilan unggulan pada kegiatan JPI-BPAP 2011 yang berlangsung 1-7 Juni di Malang, Jawa Timur. Tim ini dilepas oleh Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Sumbar, Syamsulrizal di Aula BLPT M. Yunus Lubuk

9

PNP Lakukan Re-akreditasi Jurusan

35 Siswa SLTP Ikuti FLS2N

PADANG, HALUAN — Sekitar 325 siswa SLTP dari seluruh kabupaten/kota mengikuti Festival Lomba Seni Siswa NAsional (FLS2N) Sumbar 2011. Kegiatan yang memperlombakan 12 cabang itu dibuka Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Sumbar diwakili Kepala Bidang SMP SMA SMK, Muliardi di Aula LPMP UNP, Minggu (29/5) malam. Muliardi mengatakan, FLS2N merupakan iven menguji kemampuan kratifitas minat dan bakat siswa yang mereka salurkan selama ini di sekolah. Iven ini dilaksanakan rutin setiap tahun mulai dari tingkat sekolah, kabupaten/kota, provinsi dan tingkat nasional. “FLS2N ini merupakan kegiatan rutin Kemendiknas untuk memacu motivasi siswa meningkatkan minat dan bakatnya. Apalagi, seni itu penting untuk menyeimbangi kemampuan intelektual siswa. Dengan seni, kita tingkatkan kualitas pendidikan,” kata Muliardi saat pembukaan tersebut. Sementara itu, Ketua Pelaksana Wandra Ilyas mengungkapkan, pemenang setiap cabang perlombaan tersebut akan mewakili Sumbar ke tingkat nasional yang akan berlangsung di Makassar, Jakarta dan Solo. Tahun lalu, tim FLS2N Sumbar berhasil meraih juara setelah mendulang 2 medali emas dan 1 perunggu dari 8 medali emas yang diperebutkan. “Tahun ini, kita bertekad kembali meraih prestasi puncak di tingkat nasional. Tekad ini bisa kita wujudkan melalui pelaksanaan FLS2N tingkat provinsi yang berkualiutas. Oleh sebab itu, kita harapkan seluruh peserta berlatih keras dan menampilkan kemampuan terbaiknya saat perlombaan,” kata Wandra saat pembukaan yang dihadiri sekitar 500 peserta yang terdiri dari peserta dan official tersebut. Dia menambahkan, FLS2N Sumbar tahun ini berlangsung di empat lokasi yakni LMPM UNP, BLPT Lubuk Lintah dan Taman Budaya Padang. Cabang yang diperlombakan diantaranya cabang seni Kriya, Cipta Cerpen Bahasa Indonesia, Pidato Bahasa Inggris, Baca Alquran, Vocal Group, Musik Tradisional, Menyanyi Solo, Seni Tari, puisi dan cipta puisi. Di seni Kriya sendiri, peserta lomba diwajibkan membuat satu karya seni dari bahan-bahan yang mudah ditemukan. “Pada cabang seni kriya ini, kita berhasil meraih emas tahun lalu siswa asal Kota Padang dengan karyanya Patung Jam Gadang. Sedangkan medali emas kedua disumbangkan Ahmed Yusuf Sultani (SMP 5 Batusangkar) pada cabang MTQ (Seni Baca Alquran),” tambahnya. (h/vid)

SELASA, 31 MEI 2011 M 28 JUMADIL AKHIR 1432 H

Pimpinan Ponpes Ttd, ASRIL NASKA, S.HI

Gaji Pokok : RM 550/bl Tunjangan Shift : RM 107/bl Tunjangan Clean Room : RM 57-78/bln Wajib OT 3 jam/hr : RM 214/bl Levy : Subsidi Penuh/Free Asrama & Univorm disediakan

Seleksi / Temu Duga : Tanggal 18 Mei 2011 Tempat : Jl. Gunung Semeru III No 4 Samping SMA 3 Padang PENDAFTARAN SETIAP HARI KERJA SENIN - SABTU Persyaratan Administrasi : 1. Umur 18 s/d 30 Tahun 2. Pendidikan minimal SLTP/SLTA sederajat 3. KTP, Ijazah, KK dan Pas Photo 4. Single / belum menikah 5. Kartu AK1 dari Depnaker Untuk Informasi dan Pendaftaran Hubungi :

PT. MUTIARA KARYA MITRA Kantor Cabang Sumatera Barat Jl. S. Parman No.94 Lolong (Depan Masjid Pahlawan) Padang Telp. (0751) 447296 E-mail : ptmkm Padang@yahoo.com

Contact Person : Pak Edi : 081363213339 Buk Ned : 085263216325 Kalau bisa LEGAL kenapa harus ILEGAL PILIH PJTKI YANG RESMI & PROFESIONAL


10

Luar Negeri

SELASA, 31 MEI 2011 M 28 JUMADIL AKHIR 1432 H

AP

Lingkar Korut –Korsel Putus Hubungan SEOUL, HALUAN — Korea Utara (Korut) tidak akan pernah lagi berurusan dengan Korea Selatan (Korsel). Bahkan, Korut akan memutuskan jaringan komunikasi militernya dengan Korsel. Juru bicara dari Komisi Pertahanan Nasional (NDC) Korut mengingatkan kembali akan ancaman serangannya ke Korsel. Ancaman tersebut menjadi perang urat syaraf antardua negara tersebut. “Pasukan dan rakyat Korut tidak akan pernah berurusan dengan si pengkhianat Lee Myung Bak dan kroninya,” ujarnya. Demikian seperti dilansir AFP, Senin (30/5). Hubungan kedua negara ini memang sangat renggang, apalagi sejak Korsel menuduh Korut menenggelamkan kapal perangnya yang menewaskan 46 orang. Korsel juga telah melarang wisata ke Gunung Kumagang sejak Angkatan Bersenjata Korut menembak mati seorang warga Korsel. (afp)

Polisi Vietnam Dilarang Bergaya HANOI, HALUAN — Pemerintah Vietnam membuat aturan yang melarang polisi mengenakan kacamata hitam, merokok, minum alkohol dan melakukan panggilan pribadi menggunakan ponsel, saat bertugas. Sumber Associated Press melaporkan, aturan tersebut dikeluarkan menyusul tersebarnya video tindakan tak terpuji polisi yang memicu kemarahan publik. Berdasarkan peraturan yang telah mulai diperkenalkan sejak minggu lalu oleh Kementerian Keamanan Publik tersebut, polisi juga dilarang untuk melakukan chatting dan membaca buku serta surat kabar saat sedang bekerja. Peraturan yang telah diterbitkan setiap hari dalam surat kabar Tuoi Tre selama akhir pekan, dilakukan menyusul tersebarnya sebuah video di internet yang menunjukkan seorang petugas lalu lintas dengan menggunakan kacamata hitam serta mengisap rokok, tengah menerima suap dari seorang pelanggar lalu lintas. (ant)

Bunuh Rakyat, Baru Minta Maaf

TERUS BEKERJA — Para pekerja, yang bertahan di PLTN Fukushima, Jepang yang rusak akibat gempa dan tsunami, menghubungkan jaringan transmisi untuk memulihkan pasokan listrik ke reaktor nuklir nomor 3 dan 4.

TAKUT SEPERTI JEPANG

Jerman Tutup Semua PLTN BERLIN, HALUAN — Pemerintah Jerman mengumumkan rencana untuk menutup semua Pembangkit Listrik Bertenaga Nuklir (PLTN) yang dimilikinya.

Penutupan tersebut akan selesai pada tahun 2022. Dengan ini, Jerman akan menjadi negara besar industri pertama yang menutup semua PLTN-nya. Menteri Lingkungan Hidup Jerman Norbert Roettgen Senin (30/5)i dini hari waktu setempat mengumumkan keputusan yang dipicu oleh krisis nuklir di PLTN Fukushima, Jepang tersebut.

KABUL, HALUAN — Setelah berulangkali korban jiwa rakyat sipil berjatuhan akibat serangan yang dilancarkan pasukan internasional di Afghanistan. Pasukan internasional atau International Security Assistance Force (ISAF) menyampaikan permintaan maaf atas peristiwa di Distrik Now Zad, Provinsi Helmand itu. “Atas nama koalisi, saya menawarkan permintaan maaf saya yang sepenuh hati untuk para keluarga dan teman-teman dari mereka yang terbunuh,” demikian pernyataan Mayjen John Toolan, komandan ISAF untuk wilayah barat daya Afghanistan seperti dilansir kantor berita AFP, Senin (30/5). “Atas nama koalisi, panglima ISAF Jenderal (David) Petraeus, saya ingin menyampaikan permintaan maaf tulus saya untuk 9 warga sipil yang tewas selama insiden di Distrik Nao Zad, Provinsi Helmand yang terjadi 28 Mei,” imbuhnya. Permintaan maaf itu disampaikan setelah Presiden Afghan Hamid Karzai mengkritik serangan udara di Provinsi Helmand yang menurutnya menewaskan 14 warga sipil. Kantor kepresidenan mengeluarkan pernyataan yang disebut sebagai “peringatan terakhir” kepada AS dan pasukan pimpinan NATO atas jatuhnya korban jiwa menyusul insiden pada Sabtu, 28 Mei tersebut. Pejabat-pejabat provinsi setempat juga menyatakan, 14 orang tewas dalam serangan udara itu. Di antara para korban tewas adalah lima anak perempuan, tujuh anak laki-laki dan dua wanita. (rep)

Militer Yaman Bunuh Puluhan Demonstran

SANAA, HALUAN — Korban jiwa terus berjatuhan akibat kekerasan pasukan Yaman terhadap para demonstran antipemerintah. Sedikitnya 20 demonstran tewas dalam bentrokan dengan pasukan keamanan Yaman. Bentrok berdarah itu terjadi ketika pasukan Yaman berupaya membubarkan massa demonstran yang telah empat bulan menggelar aksi unjuk rasa di Kota Taiz, kota terbesar kedua di Yaman. “Setidaknya 20 demonstran telah tewas,” kata seorang koordinator demonstrasi kepada kantor berita AFP, Senin (30/5) Peristiwa itu terjadi ketika tentara dan pasukan Garda Republik Yaman dikerahkan untuk mengusir para demonstran yang menduduki Lapangan Kebebasan di pusat Kota Taez pada Senin dini hari waktu setempat. Massa telah menggelar demo dan berkemah di lapangan tersebut selama berbulan-bulan. Menurut paramedis, sekitar 20 demonstran tewas ditembak pasukan keamanan YaUNI Afrika Selatan adalah pendaman. Polisi juga memhulu negara Afrika Selatan yang dibentuk bakar beberapa tenda 31 Mei 1961 menjadi Republik. Negara ini demonstran dan mengini dibentuk atas penggabungan Transgunakan meriam air vaal, Cape Colony, Koloni Natal dan Orange River Colony. Penguasa Britania dan gas air mata untuk Raya bertindak sebagai kepala negara membubarkan para hingga tanggal 31 Mei 1961 ketika negeri demonstran. ini mengumumkan perubahan bentuk dari Meski terus didemo persemakmuran menjadi republik. (wkp) selama beberapa bulan

Berdirinya Afsel

Informasi

Iklan & Langganan

Pejabat Jerman tersebut menyatakan keputusan itu sebagai hal yang tak bisa diubah lagi. “Setelah konsultasi panjuang, sekarang ada kesepakatan oleh koalisi untuk mengakhiri energi nuklir,” ujar Roettgen kepada wartawan seperti dilansir kantor berita AFP, Senin. Hal itu disampaikan Roettgen setelah pertemuan selama 7 jam di kantor Kanselir Jerman

Angela Merkel untuk membahas hal tersebut. Jerman memiliki 17 reaktor nuklir di wilayahnya, yang 8 di antaranya saat ini tidak beroperasi. Tujuh dari 8 PLTN yang berhenti beroperasi itu merupakan reaktor-reaktor nuklir tertua di Jerman. Ketujuh reaktor nuklir itu ditutup sementara selama 3 bulan untuk penyelidikan keamanan menyusul terjadinya krisis nuklir di PLTN Fukushima pada Maret lalu. Sedangkan reaktor nuklir ke8 yang saat ini tidak beroperasi adalah PLTN Kruemmel di

terakhir, namun hingga kini Presiden Yaman Ali Abdullah Saleh menolak untuk mundur. Rebut Zinzjibar Dalam pada itu sekitar 200 orang bersenjata yang diduga anggota Al Qaida merebut kota Zinzjibar, Yaman Selatan setelah dua hari pertempuran seru dengan pasukan keamanan yang menewaskan 16 orang, demikian dikata seorang pejabat, Minggu. Oposisi Yaman menduduh Presiden Ali Abdullah Saleh telah membiarkan Zinzjibar, ibu kota provinsi Abyan jatuh ke tangan pasukan bersenjata yang diduga bersekutu dengan kelompaok Al Qaida, dalam usaha mengendorkan dukungan internasional terhadap oposisi. “Para gerilyawan Al Qaida berhasil menguasai kota Zinzjibar... dan mengambil alih seluruh fasilitas pemerintah, kecuali markas besar brigade mekanik ke-25, yang dikepung gerilyawan,” kata pejabat keamanan. Puluhan keluarga lari ke arah Aden, kota utama di selatan, di antara mereka adalah Nazir Ahmed Said, yang mengemukakan kepada AFP ia lari karena kota itu telah dikuasai pasukan bersenjata yang mengaku dari kelompoki Al Qaida. Pejabat keamanan itu memperkirakan lebih dari 200 gerilyawan menyerang kota itu. “Sangat disesalkan pemerintah melakukan pembiaran. Para pemimpin di provinsi Abyan justru melarikan

Jerman utara, yang telah berhenti beroperasi selama bertahun-tahun dikarenakan masalah teknis. Keputusan ini menjadikan Jerman sebagai negara besar industri pertama yang mengumumkan rencana untuk menghentikan seluruh penggunaan energi atom. Namun itu juga berarti Jerman harus menemukan sumber lain untuk menyediakan 22 persen kebutuhan listrik yang selama ini dipasok oleh reaktor-reaktor nuklir tersebut. Roettgen menegaskan bahwa tidak akan terjadi pemadaman listrik akibat keputusan ini.

diri dari wilayah itu, sebelum pertempuran berkobar,” katanya. Ia termasuk di antara para pejabat keamanan terakhir yang meninggalkan kota itu. Lima tentara dan satu warga sipil tewas Jumat, kata dua pejabat keamanan lainnya sementara penduduk Zinzjibar mengatakan mereka menemukan 10 mayat tentara yang menambah jumlah korban tewas menjadi paling tidak 16 orang. Dalam satu pernyataan, koalisi oposisi parlemen menuduh Saleh telah menyerahkan Zinzjibar kepada kelompok-kelompok bersenjata yang ia bentuk dan persenjatai untuk membuat takut pihak oposisi dengan menggunakan tangan Al Qaida. Saleh sejak Januari menghadapi protes-protes yang menuntut dia mundur setelah 33 tahun berkuasa. Saleh dalam hari-hari belakangan ini memperingatkan bahwa Al Qaida akan mengambil keuntungan dari jatuhnya pemerintahnya. “Jatuhnya rezim itu berarti ambruknya persatuan dan republik ini,” katanya. “Jika rezim ini jatuh, Al Qaida akan berkembang di provinsiprovinsi Hadramaut, Shabwa dan Abyan, dan situasi akan memburuk,” katanya yang ditujukan pada Amerika Serikat dan Uni Eropa, yang selama ini dianggap sebagai “sahabat Saleh.” Saleh adalah sekutu utama AS dalam memerangi cabang Al Qaida di Yaman. (ap/ant/dtc)

“Kami pastikan bahwa pasokan listrik akan tersedia setiap waktu dan bagi semua pemakai,” janji Roettgen namun tidak menjelaskan lebih detail. Dijelaskan Roettgen, kedelapan reaktor nuklir yang sebelumnya telah dinonaktifkan tak akan diaktifkan kembali. Sementara enam reaktor lainnya akan ditutup pada akhir 2021 dan tiga reaktor paling modern akan berhenti operasi pada akhir 2022. Sebelumnya para ahli telah menyatakan bahwa Jerman bisa beralih menggunakan energi terbarukan sebagai alternatif sumber energi listrik. (d/ap/dtc)

Konflik ThailandKamboja Dibawa ke PBB

DEN HAAG, HALUAN — Konflik perbatasan antara Thailand dan Kamboja menuju babak baru. Kali ini masalah kedua negara dibawa ke Pengadilan Internasional PBB di Den Haag, Belanda. Kamboja meminta agar pengadilan internasional dapat mengeluarkan perintah kepada Thailand untuk menarik pasukannya dari wilayah perbatasan. Selain itu mereka juga meminta penghentian aktivitas militer di wilayah perbatasan yang disengketakan kedua negara. Demikian diberitakan Associated Press, Senin (30/5). Konflik ini melibatkan perebutan lahan di dekat wilayah yang memang sudah menjadi perdebatan selama lebih dari setengah abad. Sejak 2008 lalu, pasukan kedua negara terus terlibat baku tembak.

Bukittinggi - Agam 085274075319 081363171806 081266509018 085263540003

Pasaman 081374736280 085210119076

Pd.Panjang 0811660105 081363845610

Padang Pariaman 081363324406

Sijunjung 081363421631

Solok Selatan 081363255103

Payakumbuh - Limapuluh kota 081374251240 085263879843 081277409435 082111000326

Pasaman Barat 08126770174 08126778697

Tanah Datar 08126737498

Pariaman 081363703287

Pesisir Selatan 08116604470 08126769243 081363152107

Dharmasraya 08126770519 081266207677

Kab. Solok-Kota Solok 081267030066 081374134080 081266540810 081363204780

Kondisi bahkan terus memburuk saat PBB memberikan status warisan budaya dari Candi Preah Vihear, dan mengundang kecaman dari Thailand. Bila benar masalah ini akan berlanjut di Pengadilan Internasional PBB, maka sia-sia proses mediasi yang selama ini difasilitasi oleh Indonesi selaku Ketua ASEAN tahun ini. Kamboja ingin mengintepretasikan putusan pengadilan 1962 silam yang menyatakan bahwa candi berusia hampir 900 tahun tersebut berada di dalam wilayah mereka. Kamboja juga mengancam bila permintaan intervensi dari PBB ditolak, maka baku tembak akan terus terjadi. Masalah tersebut memicu sentimen nasional dari kedua belah negara. Kamboja sendiri menilai bahwa keputusan 1962 silam dapat menjadi dasar dari resolusi final dari konflik ini. (ant)

Sawahlunto 081363421631

MENCERDASKAN KEHIDUPAN MASYARAKAT


SELASA, 31 MEI 2011 M 28 JUMADIL AKHIR 1432 H

Alis Marajo ..................................................... dari Hal.1 “Berdasarkan keterangan saksi dari Baperjakat Limapuluh Kota, Bupati dalam sidang hanya membahas siapa yang dikehendakinya menjadi pimpinan SKPD. Tapi Bupati tidak pernah melakukan uji kelayakan atau uji profesionalitas terhadap calon Satuan Kepala Pejabat Daerah (SKPD) yang ada di Lingkungan Pemerintah Limapuluh Kota,” kata Fadly. Selain itu, ketika melakukan pencopotan seseorang dari jabatan struktural, Bupati tidak pernah memanggil personalnya terlebih dahulu. Selanjutnya Bupati juga tidak pernah memberikan kesempatan bagi pejabat itu untuk membela diri atas pencopotan. “Padahal kepala daerah hanya boleh melakukan pencopotan secara langsung jika pejabat tersebut tidak lagi sehat secara jasmani mau pun secara rohani, tidak lagi menunjukkan kerja yang baik dan lainnya,” kata hakim. Budhy Dharma Permana ketika dimintai keterangan atas kemenangannya dipersidangan itu mengaku bersyukur karena gugatan yang

diajukannya diterima PTUN Padang. “Tapi bukan berarti saya begitu berbesar hati. Sebagai warga negara yang baik, saya hanya berusaha menjadi seseorang yang taat hukum. Kalau pun nantinya tergugat mengajukan banding, saya akan siap meladeninya,” katanya. Sementara itu kuasa hukum tergugat, Wahyu Mahwon, ketika dimintai komentarnya tentang putusan tersebut mengatakan, ia agak sedikit merasa keberatan dengan putusan itu. Soalnya banyak persoalan yang prinsip yang tidak menjadi pertimbangan hakim. “Salah satu contoh, pertimbangan perampingan struktur organisasi Pemerintahan Limapuluh Kota dan ada beberapa hal substansi lainnya,” kata Wahyu yang menolak untuk merincinya. Kata Wahyu, banding tidak banding tentunya akan dibicarakan dulu dengan pihak tergugat nantinya. “Kemungkinan besar mungkun tergugat akan mengajukan banding,” katanya mengakhiri. Selain itu, Petugas Informasi

PTUN Padang, Anditiawarman, mengatakan, Alis Marajo diberi waktu hingga 14 hari untuk mempertimbangkan keputusan tersebut. Jika ia tidak menyatakan banding, maka putusan dianggap ingkrah dan tergugat wajib melaksanakan keputusan dengan mengembalikan jabatan Budhy Dharma Permana, yakni sebagai Kepala Bidang (Kabid) Pemasaran Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota. “Kalau tidak kembali ke jabatan semula, minimal bupati harus memberikannya jabatan yang sama tingginya dengan jabatan semula (Eselon III B),” tutur Anditiawarman. Ditambahkan Anditiawarman, daloam waktu dekat ini akan banyak lagi kasus gugatan terhadap kepala daerah di Sumatera Barat yang masuk PTUN Padang. “Hampir seluruh kepala daerah akan digugat oleh anak buahnya terkait persoalan mutasi di daerah masing-masing,” ujar Anditiawarman yang enggan menyebutkan namanama daerahnya. (h/dfl)

Mamakiah Menguji ........................................ dari Hal.1 dirinya yakin untuk menyinggahi ataupun menyapa orang yang ditemuinya. Haluan mencoba mendekati dan menyapanya, seketika ia sedikit malu dan terkesan menghindar. Saat ketika ditanya, ia menjawab juga. “Dari Piaman, Bang,” katanya sambil menyisipkan buntir kain di ketiaknya. Tak berapa lama kemudian, ia mengatakan, dirinya sedang mamakiah yang tujuannya untuk menguji kesabaran Doni merupakan salah seorang mangaji di salah satu santri pondok pesantren Hidayatullah di Marunggai, Nagari Sikucua, Kecamatan Kampuang Dalam, Padang Pariaman. “Awak mamakiah tiok hari Kamis jo Jumat,” ujarnya kepada Haluan. Tradisi mamakiah memang banyak dilakukan oleh orang-orang, yang mangaji di surau atau pondok pesantren di Padang Pariaman. Mereka menimba ilmu pengetahuan Islam di surau, dari tuangku-tuangku (sebutan untuk guru mengaji-red).

Biasanya Kitab Kuning merupakan santapan bacaan dan pembahasan dari murid-murid di surau. “Kalau Kitab Kuniang, tantu iyolah. Tiok hari awak baraja samo Tuangku Mudo Hendri,” ujar Doni, yang baru saja selesai ujian UN di SMP Kampuang Dalam. Khusus mamakiah, katanya itu anjuran dari guru di ponpes. Mamakiah dilakukan dua kali dalam satu minggu. Biasanya mamakiah dilakukan di daerah-daerah luar Pariaman, seperti Padang, Agam, Padang Panjang dan Bukittinggi. Setiap mamakiah, hasil yang didapatkan tidak menentu, baik itu hasil dalam bentuk pemberian beras maupun uang. Hasil mamakiah itu, kemudian dibawa ke surau. Gunanya, untuk biaya hidup santri selama mengaji di surau bersangkutan. “Sado e dibawok ka surau, tapi yang mamakiah tu banyak urang ndak mampu. Kalau ado pitih untuak apo

mamakiah,” katanya menyiratkan, kalau mamakiah hanya dilakukan oleh murid ponpes tidak mampu. Jika keluarganya mampu, maka biaya mengaji dan makan di surau, sudah pasti ditanggung orang tua. Walau mangaji di surau atau ponpes, Doni tetap belajar di sekolah umum. Dari pengakuannya, ia baru saja selesai UN SMP dan sedang menunggu ijazah keluar. Jika ijazah sudah keluar, katanya mau masuk SMK 1 Pariaman. Alasannya, biar dapat kerja cepat dengan keahlian yang didapat di SMK. “Kalau lah kalua ijazah, awak mandaftar ka SMK Santok, (SMK 1-red),” tuturnya. Soal mangaji, apakah dihentikan atau sudah tamat, ia langsung menjawab: “Mangaji tu indak ado tamaik-tamaik doh da.” Benar juga kata-kata Doni ini. Dan ia pun melanjutkan perjalanannya. Pergi mamakiah. (Laporan: Rudi Antono)

SBY Ratusan .................................................. dari Hal.1 ke beberapa wartawan. Isinya berupa ancaman bahwa si pengirim yang mengaku Nazaruddin akan membongkar mega skandal Bank Century, manipulasi suara ketika Pemilu 2009, termasuk serangan personal kepada Presiden Yudhoyono serta beberapa nama petinggi Partai Demokrat. Sehari kemudian, anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Permadi dalam sebuah diskusi yang digelar Radio Trijaya mengatakan, Demokrat memiliki deposito senilai Rp47 triliun. Menanggapi hal tersebut, Presiden mengatakan bukan Demokrat yang harus menjelaskan tudingan itu tetapi si penuduh sendiri (yang harus membuktikannya). “Saya menerima tamu dan bertemu dengan banyak sahabat, kita membicarakan banyak hal termasuk apa yang tengah beredar di masyarakat luas sekarang ini berkaitan dengan pemberitaan yang tidak jelas sumbernya tetapi mengandung fitnah yang sangat keterlaluan,” ujar nya. Presiden menjelaskan, selama 6 tahun mengemban amanah rakyat melalui pemilihan umum yang demokratis, dirinya telah ratusan kali menjadi korban fitnah. Namun, dia lebih memilih diam dan terus fokus bekerja menjalankan tugas-tugas negara.

“Tetapi satu-dua kali manakala fitnah itu sungguh sangat keterlaluan, maka demi nama baik, demi kebenaran dan keadilan, dan merupakan hak saya, saya perlu menyampaikan penjelasan kepada rakyat,” ujar SBY. “Boleh jadi saya mewakili saudara-saudara kita di negeri ini yang juga sering menjadi korban fitnah namun mereka tak berdaya (karena) tak punya ruang menyampaikan luka dan sakit hatinya,” imbuhnya. Oleh karena itu, melalui klarifikasi tersebut, SBY berharap dirinya mewakili semua korban fitnah dari mereka yang kurang beradab. Penumpang gelap Presiden SBY dengan tegas menyerukan bagi siapa saja pihak yang merasa difitnah menggunakan haknya. Meski demikian, tidak jelas apakah yang dimaksud Presiden menggugat pihak yang menyebarkan berita bohong itu. Di antara pihak-pihak yang disebut dalam pesan hoax itu adalah staf khusus Presiden SBY Daniel Sparingga, Edi Baskoro Yudhoyono, dan Anas Urbaningrum. “Saya menyeru janganlah diteruskan budaya (fitnah, red) seperti ini. Saya juga menyeru bagi siapa saja yang difitnah untuk menggunakan haknya. Negara kita memiliki rules

of law,” ucap Presiden. Presiden mencurigai ada yang mengambil keuntungan di balik berita bohong yang dihembuskan pihak tidak bertanggung jawab itu. “Dalam keadaan apa pun ada pemboncengnya, ada penumpang gelap, ini yang sering menimbulkan masalah,” sambung Presiden. Dalam kesempatan itu, Presiden juga menyerukan semua pihak untuk melihat masalah ini secara jernih. Tudingan dan fitnah yang tidak berdasar, jelas Presiden, tidak mencerdaskan masyarakat. “Mari kita menjadi bangsa yang beradab. Justru sekarang ini seharusnya kita menyatukan langkah dan upaya untuk bekerja sama menjaga kerukunan, mengembangkan peradaban yang mulia. Saya juga mengingatkan akan muncul situasi seperti sekarang ini, kegiatan mengadu domba satu sama lain. Marilah kita aware dengan gerakan ini,” ujar Presiden. Di samping itu, dia menyayangkan perkembangan pesat teknologi informasi di Indonesia baik SMS, Twitter, dan Blackberry bukannya digunakan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Tetapi sebaliknya, digunakan untuk menyebarkan fitnah dan pembunuhan karakter orang lain. (h/sal/ant/hc)

Jemaah Umrah ............................................... dari Hal.1 tidak bertanggung jawab atas batalnya keberangkatan. Herman sendiri tidak hadir untuk memberikan penjelasan kepada jemaah. Kehadiran Herman diwakilkan kepada istrinya, Novianti. Namun Novianti juga tidak bisa mengambil keputusan yang bijaksana atas persoalan yang ada. Akibatnya para jemaah terus mendesak pimpinan Al-Haram untuk mengembalikan uang mereka pada hari itu juga. “Saya tidak ingin ditunda lagi, pokoknya uang saya harus dikembalikan hari ini,” kata salah seorang calon jemaah umbrah, Syamsul Bahri (70) warga Kota Padang. Setelah itu satu-persatu calon jemaah lainnya juga tunjuk tangan ingin berbicara. Bergiliran mereka maju ke depan mengambil pengeras suara untuk mengungkapkan isi hati mereka. Tuntutan yang mereka sampaikan seluruhnya hampir sama. Ingin uang mereka dikembalikan. “Saya telah membulatkan tekat bahwa saya tidak berniat lagi ingin berangkat umrah bersama AlHaram,” kata Rafnal (49) dari Lubuk Basung. Mereka pun tidak ingin uangnya dipotong sepeser pun. “Saya berdua dengan istri saya telah mengabiskan uang Rp31 juta untuk mengurus keberangkatan ini. Saya ingin uang saya semuanya dikembalikan,” kata Datuk

Panjang dari Ambun Pagi, Agam. Ia membayar uang biaya keberangkatan berdua dengan istrinya Zainar (60) sebesar Rp30 juta. Kemudian ditambah Rp900.000 untuk biaya faksin. “Dari biaya vaksin itu saya telah tertipu. Sebab rekan jemaah lainnya hanya membayar Rp350 ribu per orang. Kenapa saya Rp450 ribu,” tutur Zainal. Bagi Zainal, uang sebanyak itu sangat besar. Saya hanya berjualan kampie. Saya butuh waktu 15 tahun untuk mengumpulkan uang sebanyak itu. “Di mana hati nurani pimpinan Al-Haram. Pokoknya saya ingin uang saya dikembalikan,” kata Zainal. Tuntutan yang sama juga dilontarkan Sakdiyah (75) dari Alahan Panjang. “Saya tidak ingin terima janji lagi. tapi saya betul betul ingin keluar dari daftar jemaah Al-Haram. Saya inginkan uang dikembalikan dan saya ingin berangkat dengan biro perjalanan lain. sebab saya benarbenar ingin pergi umrah ke tanah suci,“ katanya. Minta 1 Bulan Menaggapi permintaan jemaah itu, Novianti meminta waktu kepada jemaah selama 1 bulan. Sebagai jaminannya seluruh aset Al-Haram yang ada di Kota Padang. “Kami punya mobil, punya rumah dan punya kantor yang kami jadikan sebagai jaminan. Itu meru-

pakan kesepakatan saya dengan suami saya setelah saya telfon sebentar ini ,” jelas Novianti. Mendengar jawaban itu, salah seorang jemaah lainnya langsung tunjuk tangan. Ia menawar permintaan Novianti tersebut. “Janganlah 1 bulan. Bagai mana kalau satu minggu saja. Sebab kalau terlalu lama takut keburu puasa, saya ingin melaksanakan umrah menjelang puasa dengan biro perjalanan lain,” katanya. Beberapa jemaah lainnya juga menyepakati itu. Mereka punya alasan masing-masing. Mereka juga menawar supaya waktu yang diberikan kepada pihak Al-haram satu minggu saja. Novianti menanggapi, kalau satu minggu mungkin ia tidak akan sangggup untuk mengembalikan uang seluruh jemaah sebab sebagian uang tersebut telah terpakai. Setelah melalui perdebatan yang cukup panjang akhirnya disepakati dua minggu. Sementara itu, Badan Penyelesaian Sangketa Konsumen akan membantu jemaah untuk meminta uang mereka kepada Al-Haram. “Siapa yang ingin dibantu buat surat pernyataan, sebab kami sifatnya hanya menunggu. Jika ada yang membutuhkan jasa kami akan kami tolong. Jika tidak juga tidak apaapa,” kata Wakil Ketua BPSK Padang Erison, A.W kepada Haluan kemarin. (h/dfl)

11

33.914 Peserta Ikuti SNMPTN di Padang

PADANG, HALUAN — Ujian tertulis Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) hari pertama dilaksanakan , Selasa (31/ 5). Mata pelajaran yang diujikan adalah kemampuan dasar yang terdiri dari Matematika Dasar, Bahasa Indonesia, dan Bahasa Inggris. Dari 34. 691 Personal Identification Number (PIN) yang terjual untuk lokasi ujian di Kota Padang, ada 33.914 siswa yang akan mengikuti ujian. Sedangkan 777 lainnya tidak melakukan pendaftaran online sehingga tidak terdata untuk mengikuti ujian tertulis. Ujian yang dilaksanakan selama dua hari itu di 20 sektor lokasi berbeda di Kota Padang. Calon mahasiswa yang memilih jurusan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), lokasi ujiannya tersebar di Lubuk Lintah, Kuranji, Pasar Baru, Lubuk Begalung, dan Limau Manis. Sedangkan jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) lokasinya di Jl. Sudirman, Lolong, Universitas Bung Hatta, Institut Teknologi Padang (ITP), dan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Keuangan , Perbankan, dan Pembangunan (STIE KBP). Kemudian untuk Ilmu Pengetahuan Campuran (IPC) di Andalas, Simpang Haru, Kartika, Jati, Universitas Andalas, Taman Siswa, Universitas Ekasakti, dan Gunung Pangilun. Dengan lokasi ujian yang beragam ini, dimungkinkan ada peserta yang tersesat atau tidak menemukan tempat ujiannya. Namun hal ini telah

diantisipasi oleh panitia. “Bagi peserta yang tidak bisa menemukan lokasi ujian yang telah ditentukan, ia dapat mengikuti ujian di tempat ia tersesat,” kata Humas Panitia Lokasi, Amril Amir kepada Haluan Senin (30/5) kemarin. Ketentuan itu hanya boleh pada hari pertama saja. Hari kedua, peserta harus mengikuti ujian tulis di lokasi yang seharusnya. Sementara peserta yang mengalami musibah atau sakit, tetap bisa mengikuti ujian. Pengawas cadangan akan didatangkan dan jika diperlukan, soal akan dibacakan oleh pengawas. Untuk peserta yang memiliki gangguan atau hambatan penglihatan (tunanetra), akan didampingi oleh pengawas dari Pendidikan Luar Biasa (PLB). Pengawas itu akan membantu siswa dengan membacakan soal ujian. Tercatat ada 6 peserta tunanetra yang mengikuti ujian tulis SNMPTN. Mengenai soal ujian, Ketua Panitia Lokasi 17 Phil Yanuar Kiram mengatakan kerahasiannya dijamin. Soal tersebut disimpan di sekretariat UNP dikawal oleh pihak kepolisian. Kemudian diserah terima kepada ketua sektor sebelum diantar langsung ke lokasi ujian yang ditentukan. Setelah soal-soal itu disusun, pengawas langsung mengambil dan membawanya ke lokal ujian. Namun pengawas harus memastikan soal tersebut disegel. Hasil ujian tertulis itu akan diumumkan tanggal 30 Juni nanti di berbagai media lokal

maupun nasional. Kerahkan 400 Personil Sementara itu, Polresta Padang mengerahkan sedikitnya 400 personil untuk mengamankan jalannya SNMPTN yang digelar di beberapa lokasi di wilayah hukumnya hari ini. Pengamanan tersebut dilakukan, baik tertutup maupun terbuka dengan di back-up petugas Polsekta masingmasing wilayah. “Penjagaan akan dimulai dari Selasa pagi. Maksudnya pengamanan terbuka adalah pengamanan yang dilakukan anggota kepolisian berseragam lengkap. Sedangkan pengamanan tertutup dilakukan petugas kepolisian berpakaian sipil,” kata Kasubag Humas Polresta Padang AKP Elda, Senin (30/5). Meski demikian, pihaknya dalam hal tersebut sebatas memberikan pengamanan dan tidak terlibat langsung dalam pengawasan ujian ataupun masuk hingga ke dalam ruangan SNMPTN. Mantan anggota Humas Polda Sumbar ini menambahkan, pihaknya hanya terlibat jika petugas pengawas SNMPTN menemukan dugaan perjokian dalam ujian dan diserahkan kepada penyidik kepolisian untuk ditindaklanjuti. “Pokoknya sudah kami atur segi pengamanannya dan siap mengamankan jalannya SNMPTN. Kami turunkan personel berseragam dan berpakaian sipil ke tiap-tiap lokasi ujian,” ungkapnya. (h/cw12/nas)

Pusat Bumi ..................................................... dari Hal.1 kali dibuat, namun keterangan yang didapat dari masyarakat setempat, ia pertama kali dibuat oleh Belanda. Di zaman Belanda, menurut salah sorang warga yang menerima cerita dari neneknya mengatakan, batu itu bentuknya tidaklah bulat seperti sekarang, tapi panjang dan tinggi. Menurut Zulkarnain B U (80), Kota Alam termasuk salah satu daerah yang dilalui garis Khatulistiwa di antara dua garis Khatulistiwa lainnya yang terletak di Bonjol dan Pontianak. Orang Belanda mempergunakannya untuk menentukan musim. Pedomannya adalah matahari. Apabila Matahari berada di utara (dilihat dari sana), maka dipercaya akan tiba musim hujan. Begitu pun sebaliknya, bila Matahari di selatan, dipercaya akan tiba musim panas. Masa Jepang, Musim Sulit Tahun 1942, Jepang masuk ke Indonesia menggantikan posisi Belanda yang telah lama berkuasa. Perubahan ini juga terjadi pada struktur pemerintahan. Orang-orang Belanda pergi dari Koto Alam digantikan Jepang. Jepang, dalam masa pemerintahannya, melirik garis Khatulistiwa yang dibuat oleh Belanda itu. Mereka menggantinya dengan nama Sakido Mura. Tetua kampung Datuak Sinaro (82) menceritakan, di zaman Jepang, batu itu diubah bentuknya dari memanjang menjadi bulat. Tidak ada masyarakat yang tahu proses pembuatannya, sebab, Jepang melarang

masyarakat melihatnya. “Saya tidak tahu kenapa, tapi Jepang melarang orang kampung untuk melihat pembangunan tersebut,” kata Datuk Sinaro kepada Haluan. Masyarakat baru bisa melihatnya ketika hasilnya telah jadi. Batu berbentuk bulat besar dan motif bendera Jepang dicat di tengahtengahnya. Menurut Datuk Sinaro, dalam bahasa Jepang, Sakido berarti Khatulistiwa dan Mura berarti kampung. Jadi, oleh Jepang, Koto Alam dianggap Kampung Khatulistiwa. Jepang berasumsi bahwa Koto Alam adalah pusat Bumi karena pada saat-saat tertentu, dari sana, Matahari tepat berada di atas kepala dan bayang-bayang tidak terlihat. Biasanya terjadi sekali dalam setahun. Tapi, walau bagi masyakat adalah masa yang sulit, Jepang tetap membangun peninggalan Belanda tersebut. Bentuknya diubah menjadi bulat dengan diameter sekitar 2,5 meter. Tidak Terawat Nama Sakido Mura yang diberikan Jepang melekat sampai kini. Pada awalnya, masyarakat merawatnya dengan baik. Warna bendera Jepang diganti dengan peta Indonesia, dicat di tengah batu tersebut. Di sekitar Sakido, di pagar agar terlihat indah dan menarik. Pemerintah dan masyarakat menjadikannya objek wisata yang bisa dikunjungi banyak orang. Terlebih, letaknya yang strategis, di dekat jalan provinsi.

Wisatawan yang ingin mengunjungi, dipandu oleh salah seorang penjaga. Dalam catatan Wali Nagari Koto Alam, A. H. Dt. Paduko Rajo, banyak sekali wisatawan yang datang, baik wisatawan lokal maupun mancanegara. Wisatawan yang datang dari luar kebanyakan dari Jepang. “Dalam setahun, sekitar 20-30 wisatawan dari Jepang datang ke sana. Biasanya mereka hanya melihat-lihat saja. Yang menjadi kebiasaan adalah mereka makan bersama dengan nampan di dekat Sakido tersebut. Ini merupakan kebiasaan bagi warga Jepang yang berkunjung,” kata A. H. Dt. Paduko Rajo. Namun, kisaran tahun 80-an, jalan provinsi diperlebar oleh pemerintah. Dampak yang ditimbulkan kemudian adalah Sakido semakin dekat dengan jalan. Pagar Sakido dirubuhkan. Seiring waktu, Sakido tidak lagi dipedulikan. Telah banyak dinding-dindingnya yang retak. Peta Indonesia telah ‘dimakan’ lumut. Wisatawan pun tidak lagi berkunjung. Benda yang barangkali berarti bagi orang Jepang tersebut, sekarang dimanfaatkan masyarakat untuk menjemur pakaian. Kotoran kambing terlihat di mana-mana. Tidak tampak lagi Sakido sebagai sebuah benda yang merupakan pusat Bumi, seperti yang diyakini oleh orang-orang Jepang. (h/andika d khagen)

Pudarnya Moralitas ........................................ dari Hal.1 Persoalan yang satu belum sirna, muncul lagi persoalan baru yang tak kalah hebatnya, dan begitu seterusnya. Semua polemik ini akan menyatu menjadi “timbunan lemak jahat” – istilah Moh.Mahfud MD – yang pelan tapi menelanjangi kekuatan moral bangsa ini. Sebut saja, penegakkan hukum sudah kehilangan nyawa. Hukum dengan gampangnya digentayangi oleh kepentingankepentingan temporal yang justru bertentangan dengan tujuan hukum itu sendiri. Patrialis Akbar selaku Menkumham dengan lantangnya mengatakan bahwa hukum di Indonesia menganut hukum yang ber-nurani. Tataran praktisnya, pernyataan Menkumham ini banyak berseberangan dengan realitas penegakkan hukum yang terjadi. Misalnya, kasus istri dari almarhum veteran yang divonis sekian tahun penjara disebabkan pertikaian masalah rumah dinas, kemudian sosok orang tua yang dihukum karena mengambil sebagian yang sangat kecil dari hasil kebun anaknya. Apakah masih layak atau pantas untuk disanjung bahwa hukum Indonesia adalah hukum yang bernurani? Apakah ibarat pisau, tajam ke bawah tapi tumpul di atas?. Kemudian pelaku politik yang jauh dari etika, yaitu korupsi dikalangan eksekutif maupun legislatif, dan sebagian anggota legislatif yang suka mengandrungi maksiat-biologis, serta tetap bersikukuh membangun “gubuk” mewah DPR yang dilengkapi berbagai sarana seperti, SPA, panti pijat, kolam berenang dan lain sebagainya. Padahal, rakyat sebagai penyambung lidah mereka di parlemen masih hidup dalam kungkungan kemiskinan.

Ironisnya, kalangan pemerintah dengan fasih mengatakan bahwa tingkat kemiskinan sudah mulai membaik dari tahun sebelumnya. Kalaupun itu dikatakan membaik, pertanyaan filsofisnya adalah siapa yang menikmatinya? Di samping itu, perekonomian Indonesia telah kehilangan nyali mewujudkan solidaritas bangsa atau kesejahteraan rakyat. Saya ingin mengatakan bahwa, bangsa ini jangan sampai menghabiskan energi secara cuma-cuma memperdebatkan sistem perekonomian untuk Indonesia. Menurut saya, terserah apapun namanya, apakah harus menerapkan sistem ekonomi kerakyatan, ekonomi liberal, ekonomi sosialis-marxis, namun yang terpenting adalah bagaimana sistem tersebut mampu menciptakan kesejahteraan bagi rakyat Indonesia. Pergumulan ketidakadilan, kesenjangan dan ketimpangan di atas telah menjadi bom waktu yang memicu ledakan apatisme, bahkan perlawanan sosial dan ideologi negara. Ketidakpuasan ini juga mendapat angin segar dari latar belakang yang bersifat etnistitas, primordialisme dan bahkan agama. Radikalisme, terorisme dan sektarianisme semakin menjamur dengan mainstream menyingkirkan nilai-nilai kemanusiaan, picik, agresif dan eksklusif. Lihat saja, kasus di Parung Bogor, peristiwa Cikeusik banyak memakan korban jiwa yang sampai sekarang belum ditemukan penyelesaiannya secara wisdom. Tak kalah pentingnya, adanya rakyat Indonesia mendirikan negara dalam negara yaitu Negara Islam Indonesia (NII). Tindakan manipulatif dengan cara “pencucian otak” yang telah dilakukan NII selama ini, mestinya

mengharuskan pemerintah bertindak cepat untuk menindak. Tapi apa mau dikata, pemerintah sangat lambat mempidanakan mereka, padahal sangat jelas sekali NII ini telah melanggar hukum karena merusak NKRI. Perbedaan dan keberagaman yang selama ini dipuja-puji sebagai rahmat, berkah dan kekayaan bangsa justru saat ini menjadi ancaman bagi disintegrasi bangsa Indonesia. Menjadi wajar jika dikatakan bahwa telah memudarnya moralitas multikultural bangsa Indonesia itu sendiri. Maka dari itu, marilah kita jemput kembali makna substansi dari konsep Bhinneka Tunggal Ika yang dirumuskan founding fathers dengan nilai-nilai moral yang khas Indonesiawi, yaitu bangsa Indonesia yang terdiri dari berbagai agama, golongan, ras, etnis budaya dan primordial lainnya di seantaro nusantara membuat kesepakatan untuk membentuk suatu bangsa yang berakal sehat dan beradab. Artinya, apapun agama, etnis, golongan dan rasnya; bangsa Indonesia adalah makhluk yang ber-Tuhan Maha Esa dan pada prinsipnya harkat dan martabat bangsa Indonesia sama dan beradab. Tidak bisa tidak, bangsa Indonesia mesti membangkitkan kesadaran moralitas multikulturalnya dengan menggunakan akal sehat dan beradab tersebut, yaitu kita (rakyat atau penguasa) harus mampu menilai sesuatu yang baik untuk diteruskan dan ditingkatkan, namun yang buruk mesti ditindak dan ditinggalkan. Penulis mahasiswa Program Doktor Ilmu Filsafat UGM Yogyakarta dan Direktur Eksekutif Majelis Sinergi Islam dan Tradisi (MAGISTRA) Indonesia


Parlementaria

DPRD Sumatera Barat 12 YULTEKHNIL Ketua DPRD Sumbar

SELASA, 31 MEI 2011 M 28 JUMADIL AKHIR 1432 H

TRIANDA FARHAN S LEONARDY HARMAINY ASLI CHAIDIR Wakil Ketua DPRD Sumbar Wakil Ketua DPRD Sumbar Wakil Ketua DPRD Sumbar

SELAIN BERKUTAT dengan agenda rapat, anggota Komisi IV DPRD Sumbar juga tidak jarang turun ke lapangan

KOMISI IV DPRD SUMBAR

ANGGOTA KOMISI IV DPRD Sumbar ketika meninjau salah satu tempat pelatihan

Dukung Penuh Tour de Singkarak S

KOMISI IV DPRD Sumbar saat meninjau salah satu sekolah.

EBAGAI iven bertaraf internasional, Tour de Singkarak (TdS) diyakini dapat menjadi salah satu program wisata yang dapat mendorong percepatan pembangunan pariwisata di Sumatera Barat. Alasannya, iven tersebut sudah mendapat perhatian serius oleh pemerintah dan itu dapat dilihat dari launching TdS oleh departemen pariwisata, jumlah peserta TdS yang terus meningkat, serta adanya penambahan etape dalam TdS. “Dari rapat koordinasi yang kami lakukan dengan daerah kabupaten/kota, TdS memang mendapat perhatian serius atau tanggapannya sangat bagus. Hal itu mengisyaratkan, kalau semua daerah punya komitmen, dalam pengembangan pari-

wisatawan luar negeri. wisata,” kata Ketua “Jadi ketika dengar Komisi IV DPRD kata Sumbar itu, orang Sumbar Muslim M. luar akan lihat atau ingat Yatim. dengan TdS-nya. Makanya Komisi IV kami mendorong, baDPRD Sumbar yang gaimana TdS tetap menmembidangi masalah jadi iven tahunnan bagi pariwisata, secara wisata Sumbar,” katanya. langsung mendukung Ia juga mengatakan pelaksanaan TdS. Duperlunya dibuat peraturan kungan tersebut didaerah (perda) khusus, berikan dalam bentuk tentang TdS. Perda itu penyediaan anggaran, dibuat sebagai pengikat termasuk dukungan bagi daerah kabupaten/ secara moril dari kota, dalam mendukung seluruh anggota. program TdS ke depan“Kami sudah pasti DEDDY EDWARD MUSLIM M YATIM nya. Langkah tersebut mendukung kegiatan, yang memang punya dampak dapat menjadi ikon pariwisata perlu dilakukan, untuk menganbesar terhadap wisata Sumbar,” Sumbar. Ketika jadi ikon wisata tisipasi segala kemungkinan. kata anggota Fraksi PKS dengan sendirinya orang luar “Kan bisa saja TdS diserahkan DPRD Sumbar itu. melihat Sumbar, tidak lagi ada sepenuhnya pada daerah oleh Wakil Ketua Komisi IV gempanya. Namun sudah pemerintah. Sehingga dari sisi DPRD Sumbar Dedy Edward berubah pada TdS dan itu sisi anggaran, pusat sifanya membantu juga mengatakan, bahwa TdS positif untuk peningkatan jumlah saja lagi,” ujarnya. (h/rud)

MULTIFLIER EFFECS

TdS Harus Didukung Semua Lapisan

ANGGOTA KOMISI IV DPRD Sumbar saat memperhatikan salah seorang peserta latihan keahlian

ANGGOTA KOMISI IV DPRD Sumbar tengah bincang-bincang dengan mitra kerja, terkait program pendidikan

PELAKSANAAN Tour de Singkarak (TdS) harus didukung oleh segenap lapisan masyarakat. Dukungan tersebut sangat penting karena dampaknya sangat luas atau multiflier effecs. Di antaranya untuk pembinana olahraga sepeda, pengembangan wisata, dan dampak secara ekonomi.

“Dukungan semua lapisan sangat penting, karena dampaknya yang luas. Kondisi itu didukung oleh TdS, yang mendapat perhatian dunia internasional. Kami berharap, dukungan tersebut tergambar saat pelaksanaan,” kata anggota Komisi IV DPRD Sumbar Irdinansyah Tarmizi.

Begitu juga dikatakan oleh Suwirpen Suib, anggota Komisi IV DPRD Sumbar. Menurutnya, dukungan dari semua lapisan masyarakat, dampaknya juga akan terasa oleh masyarakat. Terutama dampak secara ekonomi dan untuk pencitraan wisata Sumbar. “Karena memang banyak yang terlibat secara tidak langsung nantinya. Misalnya, penginapan hotel dan restoran. Belum lagi gelihat ekonomi mikro, seperti souvenir-souvenir khas Minang,” katanya. Agar dampaknya dapat dirasakan masyarakat, katanya diperlukan koordinasi yang baik, antara penyelenggara, pemda, dan masyarakat. “Terutama dalam kemasan produk yang ditawarkan,” tuturnya. Ia juga menekankan akan pentingnya sosialisasi pelaksanaan TdS. Terutama jalanjalan yang mau ditutup saat TdS digelar. Sosialisasi diper-

lukan, agar warga yang mau berpergian juga tidak merasa terganggu. “Jadi sama-sama nyaman. TdS berjalan dengan baik, warga juga tidak terganggu,” ujarnya. Ia menyampaikan itu, berkaca pada pelaksanaan TdS sebelumnya. Dimana ada warga yang mau berangkat, akhirnya tidak dapat berangkat karena ditinggal pesawat. Alasannya memang jalan ditutup dan itu tidak diketahui yang bersangkutan. Sementara Aswan, BE melihat, faktor kenyamanan dan keamanan, harus menjadi prioritas dalam penyelenggaraan TdS. Supaya kenyamanan yang diinginkan pengunjung, dapat direalisasikan. “Memberikan kenyamanan memang tidak mudah, makanya perlu dukungan dari semua pihak. Terutama masyarakat Sumbar,” katanya. (h/rud)

ANGGOTA KOMISI IV DPRD SUMBAR ANGGOTA KOMISI IV DPRD Sumbar sedang diskusi saat di lapangan

SUWIRPEN

DALAM MENDORONG pembangunan pendidikan, program keahlian atau skill diharapkan dapat mengatasi masalah tenaga kerja.

LELA PUJIANTI

ZAHARA ASNI

SUPARDI

SITTI

IRDINANSYAH T

SUKRIADI SYUKUR

ASWAN

ABEL TASMAN

ERMAWATI TANJUNG

SYAHRIAL


13

SELASA, 31 MEI 2011 M / 28 JUMADIL AKHIR 1432 H

Selingkar Kota Nilai Kegiatan Manunggal Capai Rp7,7 Miliar

PADANG, HALUAN — Program bulan bhakti manunggal 2011 melampaui perkiraan nilai kegiatan senilai Rp5,5 miliar. Posko manunggal mencatat nilai swadaya telah mencapai Rp7.726.702.746. "Dari jumlah tersebut, Rp5.463.700.947 adalah nilai swadaya yang berasal dari proyek pokok. Sementara sisanya sebesar Rp2.263.001.799 berasal dari proyek tambahan yang keduanya tersebar merata di sebelas kecamatan di Kota Padang," kata Kabid Pemberdayaan Masyarakat pada BPM PK Padang, Jamalus pada Haluan, kemarin. Kendati telah melewati target, Jamalus optimis nilai swadaya yang telah tercapai saat ini akan terus bertambah jelang penutupan. Ia melihat partisipasi aktif masyarakat untuk mengikuti program manunggal tahun 2011 ini jauh melampaui partisipasi pada tahun sebelumnya. Hingga kini, persentase kegiatan untuk proyek pokok yang telah berhasil diselesaikan telah mencapai 76,41 persen. "Kami optimis, pada penutupan program manunggal tahun ini, seluruh proyek yang direncanakan baik pokok maupun tambahan akan terselesaikan meski di sejumlah kecamatan persentase penyelesaian masih belum maksimal," katanya mengakhiri.(h/ted)

Pukul Mantan Pacar, Warga Lubuk Buaya Disidang

PADANG, HALUAN – Diduga gara-gara cemburu buta, Rahmat Hidayat (19) terpaksa harus duduk di kursi pesakitan pada persidangan Pengadilan Negeri Padang, Senin (30/5). Rahmat didakwa Jaksa Penuntut Umum (JPU) Irisa Nadeja dengan tuduhan telah menganiaya mantan pacarnya, Amelia Adrianti. Dalam dakwaan disebutkan, peristiwa penganiyaan itu terjadi pada Kamis (10/3). Kala itu, Rahmat mendatangi Amelia ke sekolahnya, di salah satu SMA swasta di Padang. Terdakwa datang bersama temannya Nanda ke SMA tersebut. Terdakwa mendatangi Oka, salah satu teman Amel yang disebut-sebut tengah dekat dengan Amelia. Saat itu, terdakwa menanyakan kepada Oka tentang hubungan mereka berdua. Saat itu Oka mengaku, dirinya tengah berpacaran dengan Amelia. Mendengar jawaban tersebut, Rahmat menyuruh Nanda memanggil Amel. Tak lama berselang, Amel datang menggunakan sepeda motor. Kala itulah, Rahmat langsung menampar pipi kiri Amel hingga berdarah. Tak puas sampai di situ, Rahmat juga memukul mata kiri dan kepala bagian belakang hingga Amel terjatuh dari motor.(h/ynt)

Kurang 24 Jam Polisi Bekuk Pembunuh

PADANG, HALUAN — Tidak cukup sehari, Tim Satuan Reskrim Polresta Padang menangkap tersangka pembunuhan panggilan Panjul (26) di Rumah Sanak Familinya di Sungai Geringing, Kecamatan Padang Pariaman, Senin (30/5) sekitar pukul 09.00 WIB.

HASWANDI

SITI NURBAYA - Inilah Jembatan Siti Nurbaya sebagai pusat lokasi kegiatan Festival Siti Nurbaya 2011 yang akan digelar pada 2 hingga 9 Juli 2011 mendatang. Panitia pelaksana mengklaim persiapan iven ini telah mencapai 70 persen.

Zakat Warga Ditargetkan Capai Rp45 Miliar PADANG, HALUAN — Walikota Padang, Fauzi Bahar menargetkan pengumpulan zakat warga kota mencapai Rp45 miliar per tahun pada 2014 nanti. Target ini sekaligus tantangan bagi Pengurus Badan Amil Zakat Daerah (Bazda) Padang yang baru periode 20112014 yang baru dikukuhkan di Aula Bank Indonesia Padang , Sabtu (27/5). “Memang jika dihitung secara matematis, potensi zakat warga kota itu bias mencapai Rp100 miliar. Tapi kita tak muluk, kita target peningkatan pengumpulan zakat ini tercapai setiap tahun, sehingga tiga tahun ke depan atau 2014 yang bertepatan juga dengan

berakhirnya masa jabatan saya sebagai walikota, zakat itu bias terkumpul Rp45 miliar,” kata Fauzi Bahar saat Pengukuhan Bazda Padang yang juga dihadiri Ketua Baznas Prof. DR. Didin Afifuddin, Direktur Zakat Kementrian Agama RI KH. Abdul Karim, MM, Kakanwil Kemenag Sumbar Drs. H. Darwas dan Muspida Kota Padang. Fauzi mengajak pengelola BAZDA menghimpun zakat di luar PNS, seperti pihak perbankan, swasta, perusahaan dan umat muslim yang mampu. Kalau PNS Pemko Padang, zakatnya sudah diberikan secara kontinyu setiap bulan.

Kepengurusan Bazda Padang Periode 2011 – 2014 berdasarkan SK Wako No. 80/ Tahun 2011 itu adalah Ketua Prof. Salmadanis, Wakil Ketua H. Maigus Nasir, Drs. Adityawarman dan Dra. Hj. Mutiawati Fauzi Bahar. Sekretaris Al Amin, S. dan Thomas Febria, MA. Bendahara Hj. Cory Saidan dan Welhendra. Ketua Bidang Pengumpulan Didi Aryadi. Ketua Bidang Pendistribusian H. Hariadi Dahlan. Ketua Bidang Pemberdayaan Abrar Munanda. Ketua Bidang Pengembangan H. Ahymad Wira. Ketua Bidang Publikasi/ Humas Surya Budhi. (h/vid)

Korban Afriadi (32) ditikam tiga kali oleh Panjul di depan Matahari Lama, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Minggu (29/5) sekitar pukul 22.00 WIB. Kapolresta Padang Kombes Pol. Moch. Seno Putro melalui Kasat Reskrim Kompol Bambang Suharyono mengatakan tersangka berhasil ditangkap ini berkat dari keterangan dari beberapa saksi di lokasi kejadian. Petugas mencari ke rumahnya, namun pelaku tidak berada di rumah. Kemudian polisi memintai keterangan terhadap keluarganya dan diberitahukan keberadaannya yaitu di Kabupaten Padang Pariaman.“Kami pun langsung bergerak ke lokasi tersebut dan kami melakukan penggerebekan di salah satu rumah sanak familinya,” kata Bambang. Menurut Bambang, dari hasil pemeriksaan terungkap peristiwa ini bermula ketika korban bersama dua rekannya yakni Noris (32) dan Ogi (30) sedang duduk di Eks Gedung Matahari Departemen Store.

Kemudian datang tersangka dan mengejar korban, sehingga Afriadi pun menyelamatkan dirinya dengan berlari ke arah Komplek Pertokoan Matahari Lama. Namun malang baginya, tersangka berhasil mengarahkan pisaunya ke arah bagian dada, perut, dan punggung bagian sebelah kanan di lokasi kejadian. Setelah itu, pelaku yang warga Jalan Tanjung Indah, Kelurahan Lapai, Kecamatan Nanggalo itu, langsung melarikan diri. Sedangkan dua rekannya kehilangan korban. Dengan susah payah mencari, akhirnya rekannya menemukan korban sudah terkapar di tempat tersebut dan banyak mengeluarkan darah segar. Melihat kondisi korban masih hidup, Noris dan Ogi melarikan Afriadi ke Rumah Sakit Tentara. Namun, belum sempat mendapatkan perawatan oleh tim dokter, korban meregang nyawa. Kemudian saksi melaporkan ke Mapolresta Padang atas peristiwa tersebut. (h/nas)


14

Padang

SELASA, 31 MEI 2011 M 28 JUMADIL AKHIR 1432 H

HARI ANTITEMBAKAU

Polresta

0751-22317

Damkar

0751-92113

DPRD

0751-690960

BPBD

0751-91547

Walikota

0751-92202

RSUD

0751-93550

Segera Hentikan Kebiasaan Merokok

PADANG, HALUAN — Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang, Firdaus Ilyas yang menjadi inspektur upacara pada Hari Anti Tembakau di SMA 2 Padang, kemarin meminta seluruh pelajar yang terjerumus pada kebiasaan merokok untuk segera menghentikannya.

SELINGKAR KOTA Anak Minta Baju Sekolah, Suami Pukul Istri

"Hari anti tembakau sedunia kali ini, hasrusnya menjadi momentum bagi pelajar yang masih merokok untuk menghentikan kebiasaan tersebut," kata Firdaus serius. Kebiasaan merokok kata Mantan Kadispora ini, selain bukan kebiasaan yang baik, juga

PADANG, HALUAN — Diawali dengan “perang mulut”, Delvrizal (40) melaporkan suami “B” ke Polsek Lubuk Kilangan karena memukulnya, Senin (30/5) pagi di rumahnya di Bandar Buat No 45 Kecamatan Lubuk Kilangan. Peristiwa pemukulan yang mengakibatkan beberapa bagian tubuh korban memar itu berawal ketika si bungsu minta seragam ke sekolah. Karena sedang memasak, permintaan itu tak begitu didengar korban. Hal ini membuat sang suami, “B” yang naik pitam dan mengata-ngatai Del. Hal ini didengar anak sulung mereka dan balik membalas memaki “B”. Hal ini ditanggapi “B” dengan menghardik korban karena dianggap tak pandai mengurus anak. Tak cukup sampai di sana, sang suami malah memukul korban. Kapolsek Lubuk Kilangan, Kompol Sarminal mengatakan pihaknya masih menangani laporan korban. (h/cw24)

SALAM— Kadishub, Firdaus Ilyas menyalami komandan upacara pada di SMA 2 Padang. Ia mengajak siswa sekolah ini untuk menghindari rokok

Masih Dibahas Pansus

PADANG, HALUAN — DPRD Kota Padang belum dapat memberikan persetujuan berupa naskah izin tertulis untuk tender pembangunan pusat pemerintahan karena Panitia khusus (Pansus) IV yang membidangi pusat pemerintahan masih membahasnya di tingkat internal. Menurut anggota Pansus IV DPRD Kota Padang Rahayu Purwanti kepada Haluan, Senin (30/5), jika pembahasan internal Pansus sudah selesai, selanjutnya akan dilakukan diparipurnakan guna ditetapkan apakah akan dijadikan Peraturan daerah (Perda) ataukah hanya sekedar keputusan DPRD. Beberapa hal memicu belum tuntasnya pembahasan pusat pemerintahan itu, seperti menyangkut anggaran,

lamanya bekerja dan lainnya. “ Hal ini bukan persoalan biasa, jadi tidak mengambil tindakan seenaknya bahkan harus hati-hati,”tukas Rahayu. Sementara itu anggota Pansus IV DPRD Kota Padang Jamasri mengatakan, belum tahu kapan akan dikeluarkannya persetujuan izin tertulis DPRD terhadap tender pusat pemerintahan Kota Padang. "Sampai kini saya belum mengetahui kapan izin tertulis itu akan dikeluarkan, karena belum ada koordinasi selama ini," katanya. Kemungkinan, setelah adanya komunikasi dan koordinasi dengan tingkat pimpinan barulah bisa diketahui kapan izin tertulisnya akan dikeluarkan.(h/ade)

Rp. 20.000,- / terbit

TOYOTA INTERCOM Dapatkan

READY STOCK TERIOS : DP 20 Jutaan XENIA : DP 15 Jutaan LUXIO : DP 20 Jutaan GRANDMAX MB : DP 13 Jutaan GRANDMAX PU : DP 11 Jutaan

Discount

menarik dengan DP 14jt Grand Livina 18jt MARCH

PAKET HEMAT TOYOTA

AVANZA INNOVA YARIS RUSH FORTUNER VIOS

TDP 25 Jt TDP 30 Jt TDP 26 Jt TDP 42 Jt TDP 87 Jt TDP 77 Jt

ANGS 3,6 Jtan ANGS 5,2 Jtan ANGS 4,6 Jtan ANGS 4,6 Jtan ANGS 8,8 Jtan ANGS 4,7 Jtan

BOY

Hubungi

081266848474,081977572200 PAKET TOYOTA AVANZA E AVANZA G AVANZA S YARIS J INNOVA RUSH Hubungi

791

DP 32.270.200 DP 35.713.500 DP. 38.518.200 DP. 43.295.300 DP. 43.808.300 DP. 45.609.700

TOYOTA INTERCOM Avanza E TDP 32.510.000 Angsrn 3.130.000 Avanza G TDP 36.077.000 Angsrn 3.477.000 Avanza S TDP 38.699.000 Angsrn 3.739.000 Rush G TDP 45.834.000 Angsrn 4.454.000 Inova J TDP 44.078.000 Angsrn 4.278.000 Yaris J TDP 43.578.000 Angsrn 4.228.000

READY STOCK TDP

DAN MELAYANI

TDP

13 jt

TUKAR TAMBAH

17 jt

HUB :

661

RULLY

0813 88 67 88 96

KOBE 08126738957, 0751 - 7859913

EDY SOEMANTO

- Pick Up - Roalvan - Karimun - Splash - APV Arena - Swift - SX 4 - Grand Vitara

8 Jtaan 13 Jtaan 14 Jtaan 19 Jtaan 9 Jtaan 14 Jtaan 21 Jtaan 23 Jtaan

GRGASUTRIS AN AN

PERTAMA

Proses Cepat, Data Bisa Dijemput, Menerima Tukar Tambah Hubungi Segera : SUARDI,SE

0813 6319 8611

AGUS FERDI,SE 08126617893, 0751-7800306

PAKET TOYOTA AV E AV G AV S AVANZA E AV G AV S Hubungi

DP 26.038.000 DP 28.884.000 DP. 30.662.000 DP. 32.510.000 DP. 36.077.000 DP. 38.699.000

Padang

ANGS 3.838.000 ANGS 4.269.000 ANGS 4.547.000 ANGS 3.130.000 ANGS 3.477.000 ANGS 3.739.000

ALJUFRI

081374991979 / 0751 7855179

PROTON DP mulai dari

Way of Life! Padang

ANGS 3.242.600 ANGS 3.597.200 ANGS 3.886.000 ANGS 4.377.900 ANGS 4.430.700 ANGS 4.616.200

HP 0812 670 84384. Flexi 0751 782 4219

Padang

Avanza E TDP 32.510.000 Angsrn 3.130.000 Avanza G TDP 36.077.000 Angsrn 3.477.000 Avanza S TDP 38.699.000 Angsrn 3.739.000 Rush G TDP 45.834.000 Angsrn 4.454.000 Inova J TDP 44.078.000 Angsrn 4.278.000 Yaris J TDP 43.578.000 Angsrn 4.228.000

Hubungi : Bag. Penjualan : DONI SAPUTRA,SE

HP. 08126712726 / FLEXI 0751 7872220

NEW SAVVY DP 22 Jt an EXORA DP 25 Jt an % NEW PERSONA DP 20 Jt an GEM 2 DP 19 Jt an GRATIS ANGSURAN

15

BISA TUKAR TAMBAH & DATA BISA DIJEMPUT HUB

PERTAMA

081266022119 ROHANDA 085274100757 660

AVANZA G INNOVA RUSH FORTUNER YARIS

Panther Smart ahun 2010, Warna Hitam, Plat BA, Harga 185 jt. No. HP. 0852 6381 5997 669

DP DP DP DP DP

25jtan 30jtan 31jtan 87jtan 36jtan

ANGS ANGS ANGS ANGS ANGS

Hub :

081266115060

HONDA GAJAH MOTOR

Xenia Terios Luxio Grand Max PU Grand Max MB Sirion

TDP 15 Jt an TDP 20 Jt an TDP 14 Jt an TDP 10 Jt an TDP 10 Jt an TDP 20 Jt an

TDP 23 Jt TDP 25 Jt TDP 55 Jt TDP 69 Jt TDP 57 Jt TDP 30 Jt

Jazz LG Jazz RS City Civic CR-V Honda Freed

Angs/bln 6,2 Jt an Angs/bln 6,6 Jt an Angs/bln 7,5 Jt an Angs/bln 9,5 Jt an Angs/bln 11 Jt an Angs/bln 7,8 Jt an

Unit Tersedia, Tanpa Inden, Proses Mudah / Mobil Langsung Keluar Hub : Flexi : 7861997 081374359920, 081947429930

IKRAR

ASTRA DAIHATSU READY STOCK Xenia Terios Luxio Grand Max PU

TDP 15 Jt an TDP 20 Jt an TDP 14 Jt an TDP 9 Jt an

A AN

Dapatkan CASH BACK 12 Jt* * atau DP 0%

081363358095 0751 - 7858838

MOBIL DIJUAL Panther Smart

T

ahun 2010, Warna Hitam, Plat BA, Harga 185 jt. No. HP. 0852 6381 5997 668

ARSA MOTOR

ASTRA DAIHATSU READY STOCK

JUAL - BELI MOBIL BARU DAN BEKAS TERIMA TUKAR TAMBAH, CASH & KREDIT

Dapatkan CASH BACK 12 Jt* * atau DP 0%

Jl. Alai Timur No. 41D Telp. (0751) 7871300, Fax. (0751) 41428 Ampang Padang 0751 - 7836900, 08126607454, 08126615167

Nissan X-Trail 09 Hitam, Honda CRV 03 Silver, Hyundai Atoz GLS 05 Silver, Suzuki Jimi GX Th.2000, Honda Jazz Vitec Sporty 08 Silverstone, Mits. L300 PU 04 Coklat, Mits. L300 PU 05 Coklat, KIA Visto 00 Kuning, Grand Max PU 1.3 05 Hitam, Honda Jazz IDSi 05 Merah, Daihatsu Feroza SE 95 Merah Silver

* Hub Bag Penjualan : *

VHINO 081363646799 MOBIL DIJUAL

PT. CAPELLA MEDAN

Hardtop

T

CABANG PADANG XENIA 1.0 XENIA 1.3 TERIOS LUXIO GM MINIBUS PICK UP 1.3 PICK UP 1.5 BLIND VAN

ahun 1977, Warna Kuning, Plat BA, Harga 85 jt. No. HP. 0852 6381 5997 670 PAKET JUJUR & BENAR

Astra - Daihatsu XENIA TERIOS LUXIO GRAN MAX

DP 15 Jt an DP 20 Jt an DP 14 Jt an DP 9 Jt an

Cicilan 3 Jt an Cicilan 3 Jt an Cicilan 3 Jt an Cicilan 2 Jt an

Hub : IBSI Dapatkan Cash Back s/d 20 jt, ++ 085263620821 Service sampai 081947999627 " PUAS " 0751-9773334

DP. 17.182.000 CICILAN 3.352.000 DP. 18.339.000 CICILAN 3.585.000 DP. 19.695.000 CICILAN 4.175.000 DP. 18.030.000 CICILAN 3.895.000 DP. 16.250.000 CICILAN 3.322.000 DP. 11.780.000 CICILAN 2.415.000 DP. 12.000.000 CICILAN 2.539.000 DP. 13.175.000 CICILAN 2.752.000

Hubungi :

703

790

KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

MUKHLIS 0751 - 8200228

4,2jtan 5,5jtan 5,4jtan 8,8jtan 4,9jtan

UNIT TERSEDIA / TANPA INDEN HUBUNGI : FAULY BUDIMAN (PAUL) HP. 081266131200 / (0751) 7708751

Pasang Iklan Anda disini ...

DAIHATSU

PAKET AWAL TAHUN

MOBIL DIJUAL

T

Bonus Accesories Proses Cepat & Mudah Kredit Bisa 5 Thn Data Bisa Dijemput Cash Back s.d 12 Jt-an

805

TOYOTA

Hub : IRWANTO 081363971759 0751-9806143

797

Avanza E TDP 32.510.000 Angsrn 3.130.000 Avanza G TDP 36.077.000 Angsrn 3.477.000 Avanza S TDP 38.699.000 Angsrn 3.739.000 Rush G TDP 45.834.000 Angsrn 4.454.000 Inova J TDP 44.078.000 Angsrn 4.278.000 Yaris J TDP 43.578.000 Angsrn 4.228.000

biasakan hidup sehat yang tidak banyak mengeluarkan biaya, maka anggaran itu bisa dialihkan ke program kesehatan lainnya,” ujar Pakar Kesehatan Indonesia Dr Handrawan Nadesul Handrawan saat pelatihan gerakan 21 hari untuk keluarga Indonesia yang lebih sehat di Hotel Edotel Padang, Senin (30/5). Konsep program kesehatan harus mengacu pada Primary Health Care. Contoh, Puskesmas harus berfungsi sebagai penggerak antisipasi datangnya penyakit, bukan memberi pengobatan atau menjadi rumah sakit mini.(h/wan)

PADANG, HALUAN — Sektor kesehatan di Indonesia masih bermasalah. Tidak hanya di daerahdaerah, tetapi di pusat ibukota Jakarta juga mengalami hal yang sama. Tingkat polusi yang tinggi membuat pusat Ibukota tidak lagi sehat. Sementara itu, kurangnya kesadaran masyarakat untuk berprilaku bersih membuat berbagai penyakit sangat rentan menyerang masyarakatl. “Kalau kita lihat, anggaran belanja kesehatan di Indonesia, lebih banyak habis untuk pengadaan obat-obatan. Padahal jika masyarakat bisa di-

Otomotif

Smart

Iklan Baris

081267299779 / 081535418543, 0751 - 7853943

Peran Puskesmas Bukan Sekadar Pengobatan

SOAL IZIN TERTULIS TENDER PUSAT PEMERINTAHAN

PADANG, HALUAN — Baru saja menarik tunai uang senilai Rp30 juta dari Bank BNI Bandar Buat, Syamsual Anwar (56) kehilangan uang tersebut. Uang yang disimpannya di bawah jok sepeda motor Honda Vario yang dikendarainya, hilang saat sedang parkir di sebuah toko souvenir khas Minang di jalan Sudirman, Senin (30/5) sekitar pukul 11.00 WIB. Menurut korbanm sebelum membayar cicilan mobil di Khatib Sulaiman, iamampir di toko souvenir khas Minang untuk membeli sesuatu. Setelah itu, ia kembali meluncur ke arah jalan Khatib Sulaiman. Belum sampai ke tujuan, ia teringat dengan uangnya. Korban lalu berhenti dan membuka jok motor. Ia kaget karena tak lagi menemukan uangnya. (h/cw24)

HUB :: RENU Barang Ready Stock* Hub

ada di SMA 2 Padang untuk mematuhi segala aturan yang berlaku di dunia perlalulintasan. Seperti melengkapi diri dan kendaraan dengan ketentuan yang berlaku. Sementara itu, kepala SMAN 2 Padang, Prima Yunaldi memastikan lingkungan SMAN 2 Padang bebas dari asap rokok. "Di sini, seluruh warga sekolah, mulai dari guru hingga siswa dilarang merokok. Kalau ada yang melanggar kebijakan itu, akan ada sanksi yang mereka terima," katanya tegas. Tak hanya warga sekolah yang dilarang merokok, kata Yunaldi, tamu yang datang dengan mulut mengepulkan asap rokok pun dengan santun akan ditegur untuk segera mematikan rokoknya. Dalam kesempatan itu, kepala sekolah juga menyebutkan, tahun ini sebanyak 16 siswa SMA 2 Padang diterima di perguruan tinggi melalui jalur PMDK. Dua orang di UI, satu di IPB, satu di UNP dan 12 lagi di Unand. (h/ted)

HUMAS

Maling Gasak Uang dalam Jok Sepeda Motor

PROSES CEPAT & MELAYANI TUKAR TAMBAH

akan membuat pola pikir pelajar terganggu. Dengan menghentikan kebiasaan merokok, maka dengan sendirinya pelajar telah kembali ke jati dirinya dan mulai menyayangi kesehatan mereka. “Selain dijadikan momentum menghentikan kebiasaan merokok, hari ini juga harus menjadi titik awal bagi pelajar untuk lebih giat belajar demi mengejar masa depan," imbuhnya. Alumnus SMA 2 Padang berharap, yuniornya di sekolahan yang berada di komplek GOR H Agus Salim itu terus mengejar prestasi. Tak hanya dalam bidang akademisi, tapi juga di sektor lainnya. "Saya pernah jadi penggerek bendera merah putih pada HUT RI di Istana Merdeka utusan Sumbar. Saya berharap, ke depan ada adik-adik yang bisa mengikutinya sehingga nama SMA 2 Padang sebagai salah satu SMA pilihan akan terus naik," ajaknya. Selaku Kepala Dinas Perhubungan, Firdaus Ilyas juga mengimbau seluruh pelajar yang

AFRI CAPELLA

081374262156 0751-7963967

MAU TRUK

DP MURAH

READY STOCK : Dump Truck Bak Kayu

Box

Hubungi : MUHAMMAD

085376452725

Padang

Avanza E TDP 32.510.000 Angsrn 3.130.000 Avanza G TDP 36.077.000 Angsrn 3.477.000 Avanza S TDP 38.699.000 Angsrn 3.739.000 Rush G TDP 45.834.000 Angsrn 4.454.000 Inova J TDP 44.078.000 Angsrn 4.278.000 Yaris J TDP 43.578.000 Angsrn 4.228.000

Hubungi : Bag. Penjualan : DONI SAPUTRA,SE

HP. 08126712726 / FLEXI 0751 7872220

KEHILANGAN

BPKB, BA1847 G, an. GUSMARDI. Hilang dalam perjalanan Painan menuju Aia Haji. Bagi yg menemukan harap lapor pos polisi terdekat

ANUGRAH JAYA MOTOR Jl. S. Parman No. 168 HP. 0813 6325 0959, (0751) 982 6889

Honda CRV Th.2007 2400CC (Silver Stone) Honda Jazz Th.2004 IDSi Warna Biru Nissan Terano S2 Th.2004 Warna Hitam Avanza 2010 Tipe G Warna Merah Maron Avanza 2008 Akhir Tipe G Warna Hitam Honda CRV Th. 08 Avanza tipe G Th. 04,05,08,10 Fortuner Diesel Th.2009 Wrna Hitam

HP. 0812 66 005258 684


Pasaman Barat

Tuah Basamo

SELASA, 31 MEI 2011 M 28 JUMADIL AKHIR 1432 H

gusmizar

Lingkar

15

Aur Kuniang Terbaik di Pasbar PASBAR, HALUAN — Nagari Aur Kuniang, Kecamatan Pasaman berhasil meraih juara I nagari tergiat dan berprestasi tingkat Kabupaten Pasaman Barat tahun 2011. Sedangkan juara II diraih Nagari Sungai Aur, Kecamatan Sungai Aur, dan Juara III Nagari Kajai, Kecamatan Talamau. Hal itu disampaikan Wakil Bupati Syahrul Dt Marajo saat membuka kegiatan Bulan Bakti Gontong Royong Masyarakat (BBG RM), Jumat (27/5) yang dipusatkan di Padang Tujuh Nagari Aua Kuning, Kecamatan Pasaman. enurut Wabup Nagari Aua Kuning termasuk nagari yang paling aktif melaksanakan kegiatan gotong royong bersama dalam rangka membangun nagarinya dari berbagai aspek, serta berbagai indikator penilaian lainnya. Pada kesempatan itu Syahrul langsung memberikan piagam, dan tropi serta dana pembinaan kepada tiga perwakilan nagari yang meraih juara Disebutkannya, gotong royong adalah warisan nenek moyang bangsa Indonesia sejak zaman dulu yang dinilai paling ampuh dalam membangun, dan membangkitkan rasa kebersamaan masyarakat, di tengah terjadinya krisis kebersamaan dewasa ini. “Makanya program pemberdayaan yang dilaksanakan melalui PNPM-MP secara nasional cukup berhasil, begitu juga di Pasaman Barat, karena semangat gotong royong itulah yang diterapkan di dalam program PNPM,” kata Syahrul. Selain gontong royong, kegiatan PNPM yang telah berhasil memancing partisipasi masyarakat itu, baik berupa program fisik juga kegiatan non fisik seperti pembinaan dasa wisma, julo-julo masyarakat, majelis taklim, dan PKK. Selain dalam PNPM itu juga ada program Bantuan Kredit Mikro Nagari (KMN) tanpa anggunan untuk membantu usaha masyarakat, guna meningkatkan taraf hidup masyarakat serta mengentaskan kemiskinan. Sasaran utamanya adalah masyarakat masuk kategori miskin. Kepala BPMPPKB, Yasri Uripsyah menyebutkan, kegiatan bulan bakti gotong royong itu, dinilai banyak kalangan cukup sukses merekat rasa persatuan, dan kesatuan di tengah masyarakat, serta memancing partisipasi masyarakat dalam membangun nagarinya sendiri. Yang tak kalah pentingnya, kata Yasri, kegiatan pemberdayaan itu dengan gotong royong juga berguna memotivasi masyarakat punya tanggung jawab, dan rasa memiliki terhadap kegiatan atau proyek yang dilaksanakan tersebut. Di samping mampu meningkatkan kemitraan lembaga masyarakat dengan pemerintah dalam membangun perekonomian masyarakat. (h/nir)

SERAHKAN — Bupati Baharuddin R didampingi Ketua TP-PKK Ny. Nina Bahar, Camat Pasaman Edison Zalmi dan panitia saat penyerahan dana untuk masing-masing nagari di Kantor Camat Pasaman

Dana Rp1 M Per Nagari Mulai Dicairkan

PASBAR, HALUAN — Dana Rp1 miliar untuk masing-masing nagari mulai dicairkan. Beberapa hari lalu Bupati Bahruddin R menyerahkan anggaran untuk nagari se-Kecamatan Pasaman di kantor camat setempat. “Pemkab mengalokasikan dana Rp19 miliar, dan setiap nagari mendapat Rp1 miliar,” kata

Baharuddin R di hadapan perangkat nagari se-Kecamatan Pasaman. Sebanyak 60 persen dana untuk nagari itu diperuntukkan untuk honor, pembelian pakaian dan halhal yang berhubungan dengan kebutuhan perangkat nagari

Penambangan Biji Besi Dimulai

Kejar PAD, Petugas Jemput Bola

PASBAR, HALUAN — Untuk mengejar target pencapaian pendapatan asli daerah (PAD) tahun 2011 sebesar Rp29,3 miliar, Dinas Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) bekerja jemput bola ke lapangan. “Sekarang kita bekerja ekstra jemput bola, untuk menyelesaikan target PAD yang telah ditetapkan Pemkab bersama DPRD, dan kepada staf terus kita berikan dorongan dan sugesti,” ujar Kepala DPKAD Zalmi menjawab Haluan kemarin di Simpang Empat. Saat ini PAD Pasbar sudah mencapai Rp8,4 miliar (28 persen) per April 2011 dari target PAD Rp29,3 miliar. Sesuai target PAD, sektor pemasukan daerah terbesar bersumber dari pajak reklame yakni 50 persen, penerangan jalan (42 persen), sisanya disusul sektor PAD DPKAD, sekretariat, perkebunan, dinas pekerjaan umum, pertambangan, dan lainnya. Dia berharap pada semua pihak dinas, camat, wali nagari, jorong yang terlibat dalam pencapaian target PAD agar saling bekerja eksra dalam pencapaian PAD, maupun PBB guna kelangsungan, dan kesuksesan pembangunan di Pasaman Barat. Karena kelangsungan pembangunan dari partisipasi masyarakat melalui pembayaran PBB. Secara rinci APBD Pasbar tahun 2011 mencapai Rp400 miliar lebih, dengan rincian DAU Rp405 miliar, perimbangan Rp36,1 miliar, belanja publik Rp227,2 miliar, belanja PNS Rp3,17 miliar. “Tentu dengan kekuatan APBD itu akan mampu membangun Pasbar lebih maju, lebih-lebih saat ini nagari dapat alokasi dana Rp1 miliar per nagari untuk 19 nagari yang ada,” katanya. (h/nir)

Pedagang Bakal Ditertibkan PASBAR, HALUAN — Guna menjadikan Simpang Empat sebagai kota bersih, Pemkab akan menertibkan pedagang yang memakai badan jalan untuk berdagang, sehingga Kota Simpang Empat sebagai pusat ibukota akan bebas dari kesemrawutan. Mardani, Kadis Perhubungan dan Kominfo mengatakan, pihaknya bertekat menjadikan Simpang Empat menjadi kota yang bersih, tertib dan nyaman sebagai pusat ibukota. Selain, akan menertibkan pedagang, pihaknya juga akan mengatur perparkiran mobil, dan sepeda motor agar terlihat rapi dan indah. Begitu juga soal sampah, Pemkab akan menyediakan kontainer sampah di beberapa titik di jalan utama. Tekad menjadikan Simpang Empat bersih dan tertib itu katanya, setelah melaksanakan rapat koordinasi terpadu semua instansi terkait di Kantor Dinas Perhubungan beberapa waktu lalu, diantaranya Wali nagari Aur Kuning dan Lingkung Aur, Koperindag, camat, Dinas Perhubungan, SPSI, dan pengurus pasar. “Intruksi bupati dan wakil bupati agar menjadikan Kota Simpang Empat menjadi kota bersih dan tertib, aksinya dalam waktu dekat akan dilakukan dengan turun lapangan,” kata Mardani. (h/nir)

bersangkutan. Sementara 40 persen lagi dialokasikan untuk pembangunan fisik. Kendati demikian, pencairan (pemanfaatan) anggaran itu harus diiringi dengan pengajuan proposal kepada kepala pemerintah daerah melalui lembaga terkait. Sebab, setiap pencairan atau pemanfaatan dana harus mengacu kepada standar pemanfaatan, sehingga setiap pencairan

MUSTANER

PASBAR, HALUAN-Peluang investasi di Pasaman Barat masih terbuka lebar bagi investor asing maupun dalam negeri. Investasi yang sedang dalam penggarapan saat ini adalah dibukanya tambang biji besi di daerah Pigogah, Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas, dan Taming Tangah Nagari Silaping Kecamatan Ranah Batahan. Kualitas biji besi kategori baik dengan prosentase Fe 45,5 persen di Taming Tangah Nagari Silaping. Sedangkan kualitas Fe 62, 62 persen terdapat di Pigogah Air Bangis. Kepala Kantor Penanaman Modal Pemkab Pasbar Mustaner mengatakan, pihaknya sedang melakukan peyelidikan dan akan berlanjut ke tahap eksplorasi dengan sebuah investor yang bergerak di

PASBAR, HALUAN —Pelaksanaan pembangunan melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat-Mandiri Pedesaan (PNPM-MP) dirasakan cukup efektif, dan berhasil dilaksanakan di Pasaman Barat. Berbagai jenis kegiatan ekonomi kerakyatan secara nasional maupun daerah mampu memancing partisipasi, dan tanggung jawab masyarakat untuk membangun daerahnya sendiri. “Kegiatan pemberdayaan masyarakat dengan semangat gotong royong yang merupakan warisan nenek moyang bangsa Indonesia itu. Jika terus dilestarikan akan mampu menekan angka kemiskinan maupun pengangguran di masa depan,” kata Wakil Bupati Pasaman Barat Syahrul Dt Marajo di dampingi Yasri

bidang tambang biji besi. “Doakan mudah-mudahan berhasil, kalau tambang biji besi terbuka negeri kita akan semakin maju, dan masyarakat juga akan ikut sejahtera, pemerintah terus akan bekerja keras,” katanya. Menurut Mustaner, pengembangan investasi di Pasaman Barat saat ini tidak hanya berfokus pada perkebunan sawit atau Crude Palm Oil (CPO) saja, tetapi juga terus digali potensi pertambangan yang belum tergarap.. Selain biji besi juga ada potensi dunit hazburgit, batu kapur, pasir besi, mangan, tanah liat dan berbagai potensi pertambangan lainnya yang mesti digali dengan teknologi. “Untuk itu dukungan semua pihak dari lapisan masyarakat untuk

dana harus disesuaikan dengan kinerja. “Pencairan dana yang dialokasikan oleh pemerintah daerah untuk setiap nagari, tidak semuanya dicairkan atau diberikan kepada wali nagari bersama perangkatnya, tapi harus melalui proposal yang diajukan kepada pemerintah daerah,” lanjut Baharuddin. Sementara Camat Pasaman, Edison Zalmi mengatakan, dialo-

menggali potensi tambang itu sangat diperlukan sekali,” lanjutnhya. Pembangkit Listrik Selain itu, jelas Mustaner, investasi terbaru yang sedang digarap investor adalah akan dibuka pembangkit listrik tenaga mini hidro (PLTMH) di Nagari Talu, Kecamatan Talamau yang akan dilakukan oleh PT Talu Energi yang saat ini dalam tahap sosialisasi. Sesuai dengan potensi sungai air derasnya di Talu bisa dibuat pembangkit listrik tenaga mini yang akan bermanfaat untuk masyarakat sekitarnya, dan Pasaman Barat pada umumnya. Sebagai bukti keseriusan Pemkab Pasbar, PT Talu Energi juga telah mengantongi izin Bupati Pasbar No.188.45/101.a/Bup-Pasbar/ 2011 tanggal 17 Februari 2011 lalu. Desebutkannya, khusus untuk penanaman modal asing di Pasbar hingga tahun 2011 dari semua sektor, yang direncanakan US$ 99,714.03 terealisasi US$ 152.276.46 dengan penyerapan tenaga kerja 2.979 tenaga kerja Indonesia dan 38 tenaga kerja asing. Sementara itu untuk penanaman modal dalam negeri terutama perkebunan dan pabrik kelapa sawit mencapai Rp1,7 triliun lebih dengan penyerapan tenaga kerja mencapai 10.296 orang, dan 13 tenaga kerja asing. “Ke depan tentu kita berharap baik penanaman modal asing maupun dalam negeri akan semakin meningkat, karena juga memberikan imbas positif terhadap perbaikan ekonomi masyarakat Pasbar,” ulasnya. (h/nir)

DPRD akan Panggil Pabrik tak Perhatikan Lingkungan

PASBAR, HALUAN — Wakil Ketua DPRD Pasaman Barat Syamsul Bahri meminta Pemkab bertindak tegas terhadap pabrik kepala sawit atau pabrik lainnya, yang tindak mengindahkan dampak lingkungan yang diakibatkan limbah pabriknya. Hal itu disampaikan Syamsul Bahri di Simpang Empat terkait keluhan masyarakat di sekitar pabrik Crude Palm Oil (CPO) PT SBS, yang berlokasi sekitar 200 meter dari Jalan Lintas Kinali-Manggopoh. “Kita akan panggil pihak SBS untuk dimintai penjelasan lebih jauh. Begitu juga sejumlah perusahaan yang tidak merpehatikan Amdal, dan perusahaan nakal yang tidak membuatkan laporannya ke Pemkab Pasbar. Investasi perlu, tapi lingkungan juga harus jadi perhatian utama,” katanya. Dia meminta dinas terkait mengawasi Amdal perusahaan kepala sawit agar memperhatikan dampak lingkungan serta masyarakat sekitarnya. Sebelumnya sejumlah guru MTsN di sekitar pabrik SBS resahdengan bau tak sedap yang dikeluarkan pabrik SBS, terutama pada pagi dan sore hari, karena berada di tengah-tengah pemukiman warga, dan lokasi sekolah yang berjarak sekitar 200 meter. Di tempat terpisah Kepala Kantor Lingkungan Hidup Isna Aini mengakui, PT SBS

Bulan Bakti Goro Dinilai Sukses

Uripsyah, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMPPKB), Senin (30/5). Menurut Yasri Uripsyah, kegiatan peringatan Bulan Bakti Gontong Royong Masyarakat (BBGRM) VIII itu telah dilaksanakan, Jumat (27/ 5) lalu yang di pusatkan di Padang Tujuh, Nagari Aua Kuniang Kecamatan Pasaman. Pada kesempatan yang sama juga dilaksanakan kegiatan Hari Kesatuan Gerak PKK ke 39 tingkat Kabupaten Pasaman Barat dengan lokasi yang sama. Ketua TP PKK Pasaman Barat Herlina Bahar dalam sambutannya menekankan pentingya melaksanakan program PKK untuk kesejahteraan keluarga. Kegiatan itu dikuti oleh selu-

ruh Kepala SKPD staf, berserta masyarakat setempat. “Kita bangga atas partisipasi masyarakat yang datang, dan kegiatan goro bersama ini kita jadwalkan secara rutin nantinya dengan tempat dan lokasi secara bergilir,” ujar Wabup Syahrul. Wabup menyebutkan PNPMMP telah berhasil memancing semangat keluargaan dan kebersamaan di tengah-tengah masyarakat dalam membangun dari banyak aspek, yang muaranya dalam rangka meningkatkan taraf hidup masyarakat serta mengurangi angka kemiskinan. Disebutkannya, Pasaman Barat telah dilaksanakan kegiatan BLM (Bantuan Lansung Masyarakat) kegiatan perekonomian masyarakat sebesar Rp13,9 miliar lebih yang bersumber dari pusat (APBN), ditambah dengan soko-

kasikannya sejumlah anggaran untuk setiap nagari di Pasaman Barat, berarti telah ada program dan rencana kerja yang dipersiapkan oleh perangkat nagari. Agar pengalokasian dan pendistribusian keuangan bersangkutan tidak asal jadi, langkah utama yang dilakukan adalah menghimpun berbagai masukan, usul dan saran dari setiap jorong. (h/gmz)

YASRI URIPSYAH

ngan APBD Rp3,480 miliar lebih pada tahun 2011 ini, dengan berbagai jenis kegiatan. ”Insya Allah dalam penga-

sudah enam tahun tidak melaporkan perkembangan Amdal perusahannya. Seyogyanya, pihak perusahaan melaporkan perkembangan perusahaannya ke Pemkab sekali tiga tahun, termasuk memperbaharui HO (izin gangguannya).. Sementara Humas PT SBS, Masrizal ketika dikonfirmasi menyebutkan, asap atau pun limbah akhir perusahaannya masih dalam ambang batas kewajaran saja. Dia menyebutkan belum ada warga yang mengaku sakit akibat limbah yang dihasilkan SBS. Namun demikian, untuk lebih detail dan teknis soal limbah itu kata Masrizal, dia tidak berwenang menjelaskan, karena soal laporan perusahaan ke Pemkab Pasbar, harus berkoordinasi ke kantor pusat SBS di Medan Sumut. “Kalau soal PT SBS tidak melaporkan Amdalnya sejak enam tahun terakhir, itu kewenangan manajemen pimpinan kami di Medan,” katanya. Saat ini terdapat 10 pabrik kelapa sawit di Pasbar, yakni PT Agro Andalas Industri, PT Agrowiratama, PT Perkebunan Nusantara VI, PT Gresindo Minang Plantation, PT Pasaman Marama Sejahtera, PT Bakri Pasaman Plantation, PT Bintara Tani Nusantara, PT Sari Buah Sawir (SBS), PT Sawita Pasaman Jaya, dan PT Inkud Agritama. (h/nir)

wasan kita, kegiatan PNPM itu cukup berhasil, dan sangat kecil sekali, kalau ada kebocorannya. Untuk itu ke depan program PNPM itu akan terus kita laksanakan,” kata Yasri Uripsyah. Wabup dan Yasri menghimbau, untuk meningkatkan rasa persatuan, hindari perpecahan di tengah masyarakat. Kemudian melakukan kerjasama antar warga, lembaga pemerintah melalui 10 program PKK. Selain itu meningkatkan peran dan fungsi lembaga masyarakat guna menciptkan harmonisasi antar lembaga dengan masyarakat serta pemerintah daerah. Kesuksesan peringatan bulan bakti gotong royong masyarakat, itu tambah, Wabup tak terlepas dari peran dan partisipasi semua masyarakat Pasaman Barat. (h/nir)


16

Agam Basamo Mako Manjadi

SELASA, 31 MEI 2011 M 28 JUMADIL AKHIR 1432 H

Lingkar

IRIGASI BANDAR KERINCI TAK KUNJUNG DIPERBAIKI

Sungai di Ampek Nagari Labil AGAM, HALUAN— Sungai yang melewati Kecamatan Ampek Nagari terutama Batang Sitalang, Batang Sitanang, Batang Bawan dan Batang Masang mengalami kerusakan, yang mengakibatkan airnya labil, musim hujan meluap dan musim panas menyusut. Sungai-sungai itu merupakan sungai besar yang melewati pemukiman dan lahan pertanian masyarakat. Wilayah yang rentan terhadap banjir sungai tersebut adalah wilayah sekitar Batu Kambing, Sitalang, Sitanang dan Bawan. Camat Ampek Nagari Syahrul Hamidi mengatakan, beberapa tahun lalu banjir telah merusak wilayah sekitarnya, yang paling parah daerah sekitar sitanang. Sekarangpun jika musim hujan banjir terjadi di sejumlah tempat yang kerendahan. Menurutnya, sungai-sungai tersebut mengalami pendangkalan akibat tumpukan material berupa tanah dan pasir yang dibawa aurs dari pengikisan bantaran sungai. “Sedangkan meluapnya air sungai di musim hujan, dan mengering di musim panas disebabkan kerusakan lingkungan di wilayah hulu dan pinggiran sungai,” katanya. Sementara beberapa jenis satwa asli juga terancam kepunahan, seperti ikan gariang, ikan panjang, dan udang, namun yang amat jarang ditemui adalah ikan panjang. Kelangkaan satwa sungai disebabkan maraknya penangkapan ikan menggunakan racun, putas dan sentrum disamping kondisi air sungai yang keruh. Untuk memperbaiki kondisi sungai tersebut upaya yang dilakukan adalah meningkatkan sosialisasi mengenai lingkungan hidup, menggalakkan penanaman pohon, dan menebar bibit ikan ke dalam sungai.(h/ks)

950 Hektare Sawah Kekeringan

TIKU, HALUAN—Sekitar 950 hektare sawah di Nagari Tiku Utara, Kecamatan Tanjung Mutiara kekeringan. Penyebabnya,bendung dan saluran Irigasi Bandar Kerinci di Jorong Bukik Malintang hancur

akibat gempa September 2009 lalu. Ketua Kelompok Tani Sesisir

Pisang Ahmayuddin saat ditemui di Tiku kemarin mengatakan, sejak bencana gempa mengguncang kawasan itu, petani jadi bertambah susah. Sudahlah rumah mereka hancur, sawah pun kekeringan. Walau demikian, mereka tetap bercocoktanam padi mengandalkan

hujan dari langit. Kondisi itu jelas menyebabkan hasil panen melorot tajam. “Bagaimana lagi, kami butuh makan,” ujarnya. Wali Nagari Tiku, Utara, Kandarini, ketika dihubungi melalui ponselnya membenarkan kondisi tersebut. Petani, menurutnya sudah berupaya mem-

SHELTER-Suasana kehidupan di shelter Sungai Batang, Kecamatan Tanjung Raya yang kian menyedihkan. Mereka berharap secepatnya bisa pindah ke lokasi penampungan yang lebih menjanjikan. miazuddin

Penghuni Shelter akan Dipindahkan ke Dama Gadang AGAM, HALUAN—Para korban bencana yang kini menempati shelter Sungai Batang berharap secepatnya pindah ke lokasi yang lebih baik, seperti lokasi transmigran seperti yang dijanjikan pemerintah. Namun sampai kini lokasi pemindahan dimaksud belum jelas kapan selesainya dimatangkan, sehingga penghuni shelter Sungai Batang harus bersabar menunggu pemindahan mereka. Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker) Agam Moh. Khudri di ruang kerjanya kemarin mengaatakan, Pemkab Agam terus

berupaya mencari tempat pemindahan penghuni shelter. Akhirnya, ditemukan lokasi untuk menampung korban gempa dari Nagari Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya, yaitu di Jorong Dama Gadang, masih dalam wilayah Nagari Tanjung Sani. Menurut Khudri, di Dama Gadang terdapat sekitar 58 hektare lahan yang siap menampung korban gempa Tanjung Sani. Lahan tersebut tidak begitu jauh letaknya dari zona merah. Korban gempa yang kini tinggal di shelter Jorong Kubu, Sungai Batang, bisa dipindahkan ke

sana, bila sudah ada kesepakatan mereka yang akan dipindahkan. Dari pihak pemuka masyarakat Dama Gadang sudah ada kesediaan untuk menyerahkan lahan tersebut sebagai tempat penampungan korban gempa. Letaknya juga strategis di puncak bukit. Tidak ada potensi ancaman bencana. Lokasinya datar, dan pemandangan lepas ke segala penjuru, sehingga merupakan kawasan yang nyaman sebagai pemukiman. “Kita sudah melakukan penjajakan awal, ternyata pemuka dan warga Dama Gadang menyambut dengan

tangan terbuka, bila warga korban gempa dipindahkan ke Jorong Dama Gadang,” ujar Khudri. Korban gempa penghuni shelter memang sudah resah menempati hunian sementara mereka. Di samping tidak adanya lahan di sana untuk mereka garap, air bersih pun susah. Di sisi lain, perjanjian pinjaman lokasi shelter antara Pemkab Agam dengan pemilik lahan akan habis Juni 2011. Hal itu berarti mereka harus pindah setelah masa perjanjian pinjaman lahan habis, seperti disampaikan penghuni shelter,

Yuhendri (42), Anis (31), Mazwar Chan (30), dan Misrayanti (22). Bupati Agam Indra Catri Dt. Malako Nan Putiah mendukung kebijakan memnidahkan korban gempa ke lokasi yang disediakan warga Dama Gadang. Pasalnya, kultur warga sekitar masih sama dengan korban gempa. Mereka berasal dari satu nagari, yaitu Nagari Tanjung Sani. “Bila ada lokasi untuk memindahkan korban gempa di daerah kita, mengapa harus pindah jauhjauh ke Dharmasraya atau ke Limapuluh Kota,” ujarnya.(h/msm)

perbaiki bendung irigasi, namun karena kerusakannya sangat parah, usaha mereka sia-sia. Ada juga petani yang memanfaatkan air rembesan dari sekitar tali bandar, namun hasilnya tidak memuaskan. Pemkab Agam, telah berupaya mencari solusi, namun dana yang ada hanya cukup untuk memperbaiki saluran irigasi. Tahun ini saluran irigasi akan diperbaiki dengan dana Rp250 juta. Namun hasilnya juga tidak akan menyelesaikan masalah, bila bendung irigasi tidak dibangun kembali. “Pihak Pemkab Agam telah meninjau kerusakan bendung irigasi dengan menurunkan sebuah tim. Tim tersebut menilai, kerusakan bendung tidak mampu dikerjakan dengan biaya dari Pemkab Agam,” ujar Kandarini. Irigasi Bandar Kerinci mengambil air dari Batang Tiku. Di sana bendung irigasi dibangun beberapa tahun lalu. Sejak itu, petani di Nagari Tiku Utara dan Tiku Selatan bisa mengolah sawah mereka dua kali setahun. Namun sejak gempa menghancurkan bendung irigasi, dan sekitar 1.400 meter saluran irigasi, sawah petani kekeringan. Warga sudahmencoba membersihkan saluran irigasi yang tertimbun. Hasilnya, sekitar 900 meter saluran sudah bebas dari timbunan akibat gempa 2009 lalu. Sektiar 500 meter lagi belum berhasil dibersihkan, karena medannya cukup berat. Karena terlalu lama kekeringan, ada petani yang berniat menanami sawah mereka dengan sawit. Namun mereka masih berharap dalam waktu tidak terlalu lama, bendung irigasi berhasil dibangun kembali. “Bila petani benar-benar menanami sawah mereka dengan sawit, maka produksi gabah Agam akan berkurang. Dampaknya, ketahanan pangan daerah terancam,” ujar Kandarini pula.(h/msm)

DPRD Kota Pariaman

Rekomendasi LKPj Walikota Diserahkan

PARIAMAN, HALUAN—Setelah melakukan berbagai pembahasan secara maraton, Rabu (4/5) siang, DPRD Kota Pariaman menyerahkan rekomendasi, dan sejumlah catatan laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPj) Walikota Pariaman tahun 2010. Penyerahan rekomendasi dan catatan LKPj ini dilakukan dalam rapat paripurna istimewa dalam rangka penyampaian keputusan DPRD ,tentang catatan strategis sebagai rekomendasi terhadap LKPJ Wali Kota 2010. “Berdasarkan PP Nomor 3 tahun 2007, setelah kepala daerah menyampaikan LKPj ke DPRD, maka selambat-lambatnya 30 hari DPRD harus menyampaikan catatan-catatan,

dan rekomendasi kepala daerah melalui rapat paripurna istimewa DPRD,” kata Ketua DPRD Kota Pariaman, Ibnu Hajar ketika memimpin rapat didampingi Wakil Ketua Mardison Mahyudin. Mardison mengatakan, setelah Walikota Pariaman menyampaikan LKPj April 2011 lalu, dewan membentuk panitia khusus sekaligus dimulainya pembahasannya.

Tujuannya untuk memberikan masukan kepada eksekutif terhadap berbagai kekurangan-kekurangan terkait dengan pelaksanaan program pemerintah tahun 2010. Sementara itu Walikota Pariaman Mukhlis R, mengaku salut, dan bangga atas perhatian DPRD Kota Pariaman terhadap LKPj yang telah disampaikannya. “Oleh sebab itu atas berbagai masukan dan koreksi ini akan menjadi perhatian kami untuk diperbaiki demi kemajuan kedepan,” paparnya. Dalam sidang paripurna istimewa itu juga hadir unsur muspida, yakni Kapolresta Pariaman dan Ketua Pengadilan Negeri Kota Pariaman.(h/ded)

KETUA DPRD Kota Pariaman Ibnu Hajar saat menerima LKPj walikota, disaksikan para wakil ketua DPRD, dalam rapat paripurna DPRD baru baru ini. humas DPRD

Anggota Dewan Terima Keluhan Warga DPRD Setujui Pembangunan Masjid Agung PARIAMAN, HALUAN— Pemerintah Kota Pariaman akan membangun masjid agung yang representatif. Meskipun masih dalam tahap rencana, anggota DPRD Kota Pariaman setuju terhadap pembangunan tersebut. Hal ini disampaikan Ketua bersama anggota saat presentasi pembangunan masjid raya itu di gedung DPRD beberapa waktu lalu. Menurut Ketua DPRD Ibnu Hajar, rencana pembangunan masjid tersebut didukung sepenuhnya, dan ia yakin masyarakat Pariaman yang ada di perantauan juga akan mendukung. Pada prinsipnya saya secara pribadi bahkan semua anggota dewan dan masyarakat sangat mendukung rencana pembangunan masjid raya atau masjid agung ini. Bahkan, jauh sebelumnya, ia dengan ketua DPRD periode sebelumnya sudah membicarakan hal ini, dan lahamdulillah sekarang sudah mulai nampak realisasinya meskipun baru pada tahap rencana. Hal serupa juga disampaikan anggota DPRD Yusrizal. Menurutnya, sudah saatnya Pariaman memiliki masjid agung dengan kapasitas besar yang dilengkapi dengan berbagai sarana atau ruangan pendukung lainnya. Dan mengenai pendanaan, Yusrizal yakin masyarakat perantauan yang tergabung dalam PKDP se-Indonesia akan mendukung sepenuhnya.(h/ded)

PARIAMAN, HALUAN—Kegiatan reses yang menjadi kewajiban setiap anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), menjadi sarana anggota dewan untuk bertemu dengan masyarakat yang diwakilinya. Anggota DPRD Kota Pariaman pada akhir masa sidang pertama tahun 2011 ini mengadakan kegiatan reses bersama di Kecamatan Pariaman Timur, Senin (9/5). Kegiatan reses dipimpin langsung Ketua DPRD Kota Pariaman Ibnu Hajar. Menurut Ibnu Hajar, kegiatan reses bersama dilakukan karena Kecamatan Pariaman Timur termasuk kecamatan atau daerah pemilihan (Dapil) baru. “Reses di Kecamatan Pariaman Timur ini istimewa karena dihadiri oleh seluruh anggota DPRD Kota Pariaman karena kecamatan ini termasuk Dapil baru. Reses ini sangat penting karena menjadi media untuk menampung aspirasi masyarakat, khususnya dari

Kecamatan Pariaman Timur,” ujar Ibnu. Dari 20 anggota DPRD Kota Pariaman, hadir sebanyak 15 orang, yakni Ketua DPRD Ibnu Hajar, Mardison Mahyudin, Hasbillah, M Yasin, Devaria, Edison TRD, Priyaldi, Yusrizal, Yusra Jaya, Fauzi, Aris Munandar, Hj Mulyati, Zulbakri, Suardi Chaniago dan Mulyadi. Beberapa persoalan yang sempat muncul di antaranya mengenai kerusakan jalan, drainase, juga mengenai fenomena pergaulan bebas dia ntara generasi muda di Kota Pariaman yang sering berduaduaan di tempat umum tanpa rasa malu. Padahal bertentangan dengan visi dan misi Pemko Pariaman yang ingin mewujudkan Kota Pariaman sebagai kota tujuan wisata yang Islami. Persoalan lain yang sempat diungkapkan adalah mengenai masih belum adanya jaminan kesehatan bagi warga, khususnya yang ekonomi bawah. Salah

seorang kader PKK dari Desa Bato dalam kesempatan tanya jawab menngharapkan agar di Kota Pariaman juga diberlakukan jaminan kesehatan, atau asuransi kesehatan cumacuma bagi warganya seperti yang telah diterapkan di Kota Padang Panjang. Termasuk juga tanggapan warga terhadap masih maraknya organ tunggal pada saat pesta perkawinan yang berlangsung hingga dini hari. Padahal Perda telah mengatur organ tunggal hanya dibolehkan hingga pukul 00.00 WIB. Menanggapi usulan dan kritikan warga, Ibnu Hajar juga mengaku kurang setuju atas fenomena pergaulan bebas para remaja dan generasi muda di Kota Pariaman. Sementara beberapa usulan pembangunan maupun kebjakan tentang asuransi kesehatan menurut Ibnu akan menjadi catatan dewan untuk selanjutnya dibahas lebih mendalam di DPRD. Sementara itu, Selasa (10/

5) anggota DPRD Kota Pariaman secara terpisah melakukan reses di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Pariaman Selatan, Tengah dan Utara. Secara umum, dalam reses tersebut, masyarakat menuntut apa yang sudah

masuk dalam Musrenbang agar bisa direalisasikan ditambah dengan beberapa hal lain seperti pembuatan taman bermain anak, lapangan sepakbola, dan sarana olahraga lainnya segera dibangun di Kota Pariaman.(h/ded)

humas DPRD

UNTUK menyaring aspirasi masyarakat, anggota DPRD Pariaman lakukan reses ke daerah pemilihan. Terlihat anggota DPRD dari Dapil Pariaman utara bertemu dengan masyarakat di aula kantor camat setempat.


Sumatera Barat Lintas Sumbar Lagi, Tiga Pelaku Illegal Logging Ditangkap BATUSANGKAR, HALUAN — Satuan Polres Tanah Datar kembali melihatkan kinerjanya dalam menumpas pelaku illegal logging. Tiga orang lagi pelaku pembalakan liar diamankan setelah terjaring operasi yang dilakukan Tim Polres Tanah Datar, Minggu (29/5) malam. Sebelumnya, 6 pelaku juga ditangkap di Lintau Buo, Sabtu (28/5). Operasi ini dipimpin Kepala Tim Lidik Polres Tanah Datar Aiptu Yonefaeria, yang menangkap pelaku saat membawa hasil tebangan di hutan pinus Jorong Batu Limbak Nagari Simawang Kecamatan Rambatan Kabupaten Tanah Datar, dengan mengunakan mobil truk colt diesel. “Penangkapan ini merupakan tindak lanjut dari laporan masyarakat tentang aktivitas pelaku yang menebang di kawasan hutan pinus, dan membawa hasil tebangan tanpa dokumen,” ujar Yonefaria. Ketiga orang pelaku tersebut, yaitu A (35), AC (35) dan S (37), dengan barang bukti papan pinus sebanyak 191 lembar dan 1 unit mobil colt diesel BA 9715 E. Kapolres Tanah Datar AKBP Teguh Trisasongko sangat menyayangkan aktivitas ilegal ini.“Kita minta kepada masyarakat untuk menghentikan kegiatan penebangan yang merugikan ini, jangan ada lagi aktivitas yang merusak lingkungan,” imbuh Teguh. (h/doy)

Polres Gelar Jumat Keliling DHARMASRAYA, HALUAN — Polres Dharmasraya menggelar kegiatan Jumat Keliling dengan mengunjungi masjid-masjid di daerah itu setiap hari Jumat. Hal itu, menurut Kapolres Dharmasraya Chairul Aziz, Senin (30/5), untuk mengajak masyarakat bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), untuk menciptakan rasa tenteram di negeri sendiri. “Agenda ini juga untuk menjalin silaturahmi dengan masyarakat, agar anggota Polres yang belum kenal dengan masyarakat bisa saling mengenal,” ujar Chairul yang baru 40 hari di Dharmasraya itu. Mengenai beredarnya informasi tentang pemutasian di jajarannya, Chairul menjawab, akan mempelajari kinerja seluruh bawahannya dua hingga tiga bulan ke depan. Jika terdapat kinerja yang tidak baik, mutasi akan dilakukan. (h/fma)

SELASA, 31 MEI 2011 M 28 JUMADIL AKHIR 1432 H

17

'INTAI' PENAMBANG LIAR

Pidana 10 Tahun dan Denda Rp10 Miliar

SAWAHLUNTO, HALUAN — Berani melakukan penambangan tanpa izin, berarti berani menanggung resiko sanksi pidana maksimal 10 tahun dan denda maksimal Rp10 miliar. Itulah sosialisasi yang dilakukan pihak Dinas Perindagkop Sawahlunto dan Polres Sawahlunto, dalam spanduk yang dipasang di beberapa titik ruas jalan di ‘Kota Arang’, Senin (30/5). Meski saat ini aksi penambangan liar di Sawahlunto terbilang tidak ada, namun sosialisasi sebagai pengingat bagi masyarakat tetap dilaksanakan, agar tidak mengulang pekerjaan yang sangat merugikan, baik bagi diri sendiri maupun daerah dan lingkungan. “Memang untuk saat ini penambangan tanpa izin sudah tidak ada, dari beberapa sosialisasi yang dilakukan berdampak sangat baik terhadap aksi yang biasa dilakukan masyarakat,” ujar Kepala Dinas Perindagkop Sawahlunto, Syafriwal kepada Haluan, di sela-sela pemasangan spanduk sosialisasi UU Nomor 04 Tahun 2009 tentang pertambangan mineral dan batu bara. Tindak penambangan liar yang terjadi sejak 2007 hingga 2010 ini hanya 12 kasus, dan itu sudah selesai disidangkan di pengadilan. Tahun 2011 sendiri hanya ada satu kasus, dan sudah masuk ke persidangan. Sebenarnya, menurut Syafriwal yang didampingi Kabid Pertambangan Dwi Dharmawati, pelaksanaan penertiban masalah pertambangan sudah dilaksanakan semenjak tahun 2000 lalu. Bahkan di tahun 2006, ketika maraknya penambangan liar yang mencapai 3000 pekerja itu, pemerintah mengambil langkah cepat, agar tidak melebar aksi tambang liar itu. Salah satunya, dengan melakukan peminjaman modal usaha bagi penambang. Kala itu, terdapat 170 penambang liar yang diberikan pinjaman modal dengan total nilai mencapai Rp1,7 miliar. Semenjak itu, memang masih ada aksi tambang liar, namun angkanya sudah sangat kecil. Bahkan yang kedapatan melakukan penambangan liar, langsung ditindak tegas. Sementara itu, Kapolres Sawahlunto, AKBP.Ano Munarto.SIK mengatakan tambang yang dilaksanakan di Sawahlunto sudah tertib, tetapi harus terus disosialisasikan, sehingga tidak terjadi pengulangan akan tambang liar. “Dan yang sangat pasti, dengan adanya sosialisasi yang dilaksanakan secara berkesinambungan ini, siapa yang kedapatan melakukan tambang liar akan langsung ditindak tegas,” ujar Ano. (h/dil)

FADILLA JUSMAN

SOSIALISASI — Sosialisasi UU No 4 Tahun 2009 tentang pertambangan mineral dan batubara, yang mengancam para penambang liar dengan sanksi pidana 10 tahun dan denda Rp10 miliar.

Gadis Barulak Mahir Membuat Sangkar Burung

KAUM REMAJA putri biasanya menekuni kegiatan jahit menjahit, seperti menyulam dan membordir. Akan tetapi di wilayah Nagari Barulak Kecamatan Tanjung Baru Kabupaten Tanah Datar, gadisgadisnya banyak yang menekuni kegiatan industri rumah tangga (home industry) pembuatan sangkar burung. Nelvida Yenti, seorang perempuan muda, ketika dijumpai Haluan di rumahnya Minggu lalu, tengah asyik merakit bingkai dari kayu les, untuk dijadikan sebuah sangkar burung. Bahan baku yang diperlukan berupa kayu les dan kulit bampu yang telah diraut, yang dipasangkan sebagai dinding sangkar di setiap sisi. Kayu yang dipakai untuk bingkai penyangga, sejenis kayu kemusang yang memiliki daging halus. Untuk melubangi bingkai, Nelvida menggunakan peralatan bor listrik, sehingga penger-

NELVIDA Yenti sedang merakit sangkar burung. jaannya tidaklah begitu menyulitkan. Hanya tinggal memasang dinding dengan kulit bambu yang telah diraut hingga kecil. “Sekitar lima tahun silam kami mengalami kesulitan dalam melubangi bingkai. Kini sudah ada bor listrik, sehingga lebih memudahkan pekerjaan, produksi dapat lebih dipacu,” tuturnya. Dalam satu hari, Nelvi mampu memproduksi sebanyak empat buah sangkar burung dengan harga jual Rp25 ribu per sangkar. Bila dikeluarkan modal untuk pembelian kayu les dan upah meraut bambu, dalam sehari bisa mendatangkan hasil sebesar Rp70 ribu “Alhamdulillah, dari hasil mem-

EMRIZAL

buat sangkar burung, kami sekeluarga dengan dua anak yang masih duduk di bangku SD, bisa menutupi biaya yang harus dikeluarkan,” tuturnya senang. Ternyata kegiatan industri rumah tangga berupa pembuatan sangkar burung di wilayah Nagari Barulak, telah berlangsung cukup lama. Bahkan Nagari Tanjung barulak yang berbatasan langsung dengan wilayah Kabupaten Liamapuluh Kota itu, terkenal dengan industri pembutan sangkar burung. Sangkar burung produksi Barulak sebagian besar dipasarkan ke Kota Payakumbuh. Setiap beberapa bulan sekali, juga dipesan para toke untuk dikirim ke luar daerah, seperti Pekanbaru dan Jakarta.(h/Emrizal)


18

Sumatera Barat

SELASA, 31 MEI 2011 M 28 JUMADIL AKHIR 1432 H

BPBD Temukan Lokasi Rawan Bencana

Lintas

BATUSANGKAR HALUAN – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tanah Datar menemukan sejumlah titik rawan bencana di tiga kawasan di daerah itu.

KASRA SCORPI

JEMBATAN gantung (rajang) di Jorong Simaruok Nagari Garagahan Kecamatan Lubuk Basung yang akan diperbaiki TMMN bersama masyarakat.

TMMN Perbaiki Rajang

AGAM, HALUAN — Kegiatan Tentara Manunggal Masuk Nagari(TMMN) ke- 86 di Kabupaten Agam dilaksanakan di Jorong Simaruok Nagari Garagahan Kecamatan Lubuk Basung. Kegiatan itu akan berlangsung dari 1-21 Juni 2011. Salah satu kegiatannya adalah perbaikan jembatan gantung. Menurut Kabid Sumber Daya dan Usaha Ekonomi Masyarakat Badan PMPN Agam Khairul Koto sasaran fisik TMMN adalah pengerasan dan pengecoran jalan sepanjang 2,4 km, perbaikan jembatan gantung atau rajang sepanjang 50 meter, perbaikan masjid dan perbaikan TPA. Untuk memotivasi TNI dan masyarakat bupati Agam Indra Catri Jumat lalu mengunjungi Simaruok untuk melakukan dialog dengan masyarakat dan meninjau secara langsung kegiatan Pra TMMN yang telah berlangsung sejak 9 Mei 2011. Kepada bupati masyarakat setempat menyatakan menyambut baik kegiatan TMMN, karena dengan kegiatan itu berbagai infrastruktur terutama jalan dan jembatan yang merupakan sarana penting untuk berhubungan dengan daerah luar diperbaiki. ”Dengan kondisi jalan dan jembatan yang tidak memadai masyarakat sulit membawa hasil taninya ke pasaran sehingga banyak warga yang miskin” kata salah seorang warga Simaruok kepada bupati. (h/ks)

MIAZUDDIN

PENGECORAN — Pekerjaan pengecoran lantai jembatan Malabua, yang terletak di perbatasan Kecamatan Ampek NagariLubuk Basung, Kabupaten Agam, dilakukan Senin (30/5). Jembatan itu diharapkan bisa dilalui kendaraan setelah 28 hari setelah dicor.

“Pada lokasi Bukik Talago Sikumbang Nagari Tambangan, terdapat sejumlah lahan yang memiliki kemiringan terjal dan dinilai rawan longsor,” tutur Kasi Kesiapsiagaan BPBD Tanah Datar Syarifuddin, Senin (30/5). Kepada warga yang bermukim di sekitar lokasi diharapkan untuk selalu menjaga keawetan lahan, dengan tidak menebang kayu yang ada pada lahan yang dianggap rawan dan menjaga vegetasi tanah yang ada pada sepanjang aliran air menuju persawahan penduduk. Kegiatan pemantauan juga dilakukan di perbukitan Pabirahan Nagari Duo Koto Malalo Kecamatan Batipuh Selatan. Ditemukan bekas rengkahan tanah sepanjang 1.500 meter, bergeser turun sekitar 1 meter. “Pada tahun 2009 silam lokasi tersebut mengalami retak, agar tidak terjadi abibat yang semakin fatal, dilakukan upaya penutupannya dengan memasang plastik polibag,” kata Syarifuddin.

Semenmtara pemantauan yang dilakukan pada lokasi rawan bencana di perbukitan Kandang Malabuang Kecamatan Salimpaung, ditemukan hamparan lahan yang mengalami keretakan sepanjang 500 meter. Di sekitar lahan tersebut juga didapati hamparan tanah yang mengalami penurunan sekitar 1 meter. Pada saluran irigasi Parit Cancang, masyarakat melakukan penambangan batu pecah. Kegiatan itu dikhawatirkan akan menambah deretan bencana longsor, yang pada akhirnya menimbulkan malapetaka bagi warga yang ada di sekitar lokasi. Kepala BPBD Tanah Datar Altri Suandi mengharapkan, agar kegiatan pemantauan lokasi rawan bencana ini, selanjutnya dapat dipedomani sebagai upaya pencegahan, agar bencana yang berpotensi, dapat dihindari dan tidak menimbulkan kerugian bagi warga yang bermukim di sekitar itu. (h/emz)

'Gemmar Mengaji' Jangan Sebatas Gerakan PADANG, HALUAN — Gerakan Masyarakat Magrib Mengaji (Gemmar Mengaji) yang baru saja diluncurkan Kemenag Wilayah Sumbar bersama Pemprov Sumbar, merupakan sebuah program yang harus diaplikasikan secara nyata dan jangan hanya sebatas gerakan.

“Kalau hanya sebatas gerakan, untuk apa. Yang dibutuhkan adalah aplikasi langsung dari gerakan tersebut,” kata anggota DPRD Sumbar dari Fraksi Perjuangan Reformasi Bachtul pada Haluan, kemarin. Secara pribadi, Bachtul menye-

butkan program Gemmar Mengaji adalah sebuah kegiatan yang bisa membentengi masyarakat khususnya generasi muda dari berbagai hal yang tidak bermanfaat. Tak hanya itu, kegiatan tersebut kata dia, juga secara langsung mendukung program resmi peme-

rintah daerah Sumatera Barat yang dituangkan dalam sebuah payung hukum untuk kembali meramaikan rumah-rumah ibadah. Untuk mengaplikasikan gerakan tersebut secara langsung dalam kehidupan masyarakat menurut Bachtul memang tidak mudah.

Namun jika semua elemen masyarakat turun tangan melaksanakannya, maka tidak ada yang tidak mungkin dilakukan. “Pemerintah saya harapkan bisa memaksimalkan sosialisasi menyangkut program Gemmar Mengaji ini. Sebab, selama ini banyak kegiatan

tak berjalan maksimal karena lemahnya sosialisasi,” tuturnya. Selaku anggota DPRD Sumbar, Bachtul mengatakan dirinya siap memfasilitasi melalui rapat paripurna dewan kalau seandainya pemerintah membutuhkan anggaran untuk mensukseskan kegiatan tersebut. (h/ted)

PHBS Belum Membudaya di Masyarakat

HUMAS

PADA IVEN Festival Pertunjukan Rakyat Tingkat Nasional di Solo, Kelompok Randai Kuciang Tuo yang mawakili Sumatera Barat berhasil meraih juara II.

PEKAN INFORMASI NASIONAL

Kelompok Randai Kuciang Tuo Raih Juara Dua

PADANG, HALUAN — Seni tradisi Ranah Minang memang mengagumkan. Tak mengherankan bila dalam setiap penampilannya, selalu mendapat sambutan yang luar biasa, bahkan menorehkan prestasi gemilang. Hal itu dibuktikan dalam Festival Pertunjukan Rakyat Tingkat Nasional yang digelar Taman Budaya Surakarta, Solo, Jawa Tengah. Iven yang digelar Kementrian Kominfo pada 20-24 Mei lalu itu merupakan salah satu kegiatan Pekan Informasi Nasional (PIN) dalam memeriahkan Hari Kebangkitan Nasional 2011. Provinsi Sumatera diwakili Kelompok Randai Kuciang Tuo dari Padang Panjang, berhasil menyabet Juara II. Prestasi ini sungguh tak diduga sama sekali, karena pada perlombaan serupa tahun 2010, Sumbar belum mampu mengukir prestasi. “Kita sangat bangga dengan hasil yang diraih Sumbar pada perlolmbaan kali ini. Kita berharap pada kegiatan serupa tahun depan, Sumbar mampu meraih prestasi puncak sebagai Juara I,” ujar Surya Budhi, Kepala Biro Humas dan Protokoler Setdaprov Sumbar, ,SH kepada Haluan, Senin (30/5), di Padang.

Selain itu, Sumbar juga menyabet prestasi sebagai sutradara terbaik yang diraih Edi Satria. Namun untuk meraih semua prestasi itu memang tidak mudah. Persaingan sangat ketat. Kegiatan ini diikuti 8 provinsi dari 9 provinsi yang dinyatakan lolos seleksi nasional, masing-masing Sumut, Sumbar, Jambi, Jawa barat, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat dan Kalimantan Barat. Untuk kemenangan itu, Tim Sumbar berhak mendapatkan tropi dan sertifikat dari Kementrian Kominfo, di samping uang tunai. Surya Budhi yang hadir bersama Wakil Walikota Padang Panjang menyaksikan kebolehan Grup Randai Kuciang Tuo, lebih jauh menjelaskan, ke depannya, Sumbar harus meraih Juara I karena pada 2013 menjadi tuan rumah iven Pekan Informasi Nasional. Pada 2012 Kalbar direncanakan menjadi tuan rumah. Selain Festival Pertunjukan Rakyat, PIN juga diisi dengan serangkaian kegiatan lainnya, seperti Pameran Produk Informasi dan Komunikasi, Sarasehan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM), Sarasehan Media Pertunjukan Rakyat

dalam rangka melestarikan seni budaya untuk pembentukan jati diri dan karakter bangsa, juga digelar Bimbingan Teknik Bakohumas. James Pardede, Direktur Komunikasi Kementrian Kominfo, yang hadir pada kesempatan itu menyebutkan, hadiah yang diberikan merupakan penghargaan kepada masingmasing pemenang yang telah berusaha dan sungguh-sungguh menjaga dan memelihara media tradisi. Pesan Pendidikan Randai yang ditampilkan diramu dengan musik kontemporer dan cerita Malin Kun74+dang yang menjadi ide dasar, tidak bercerita tentang durhaka pada ibu kandung melainkan menjadi tokoh nasional yang berbisnis ijazah palsu. Dia akhirnya ditangkap aparat keamanan. Di ujung cerita, Malin menyesal telah mendurhakai ibu pertiwi dengan melukai dunia pendidikan nasional. “Kisah yang kita angkat adalah praktik jual beli ijazah di perguruan tinggi. Hal ini menunjukkan perlunya pendidikan berkarakter agar lulusan sekolah itu memiliki etika dan akhlak yang berbudi,” terang Surya Budhi mengisahkan cerita itu. (h/vie)

PADANG, HALUAN — Pakar kesehatan dan penggiat perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dr. Handrawan Nadesul mengatakan PHBS dan cuci tangan pakai sabun (CTPS) belum menjadi kebiasaan dan budaya di sebagian besar masyarakat Indonesia. “Kesadaran dan pengetahuan akan pentingnya PHBS dan CTPS dinilai mulai tumbuh pada lapisan masyarakat namun disayangkan belum menjadi kebiasaan dan budaya dalam kesehariannya,” katanya saat kegiatan pelatihan gerakan 21 hari perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) oleh produsen lifebuoy PT Unilever Indonesia Tbk kepada 30 kepala SD di SMK N 9 Padang, Senin. Ia mengatakan, untuk mewujudkan kesadaran dan pengetahuan tentang pentingnya PHBS dan CTPS tersebut dibutuhkan banyak kader atau agen perubahan, terutama kepada generasi muda guna mendorong PHBS dan CTPS menjadi kebiasaan dan budaya sehari-hari. Implementasi PHBS dan CTPS di kalangan masyarakat dinilai masih sangat rendah. Hal ini, katanya, tercermin dari indeks pembangunan kesehatan masyarakat (IPKM) 2010 Kementerian Kesehatan Nasional, menunjukkan

persentase rumah tangga yang memenuhi kriteria PHBS dengan kategori baik, secara rata-rata nasional hanya 35,68 persen. Sedangkan persentase penduduk yang berperilaku benar dalam CTPS, lanjutnya, secara rata-rata nasional hanya 24,48 persen. Sementara untuk penduduk Sumatra Barat, persentase PHBS kategori baik hanya mencapai 31,07 persen dan persentase CTPS hanya 7,81 persen. “Pemerintah menargetkan hingga 2014 kebiasaan PHBS di rumah tangga bisa mencapai 70 persen dari jumlah keluarga di Indonesia,” katanya. Target tersebut, menurutnya, terbilang sangat besar namun dapat diatasi sejak dini dengan melibatkan kepedulian anak didik dalam kampanye PHBS dan CTPS yang menjadikan sekolah dan lingkungan keluarga sebagai basis kampanye tersebut. Ia mengatakan, sektor kesehatan di Indonesia masih bermasalah terutama pada anak dan peserta didik. Perilaku anak sekolah terhadap kesadaran PHBS dan CTPS saat ini, katanya, masih sebatas kognitif atau belum menyentuh ke aspek afektif. Dari hal itu, tugas pemerintah

dalam sektor kesehatan semakin sulit jika tidak diimbangi dengan upaya dari pihak sekolah, keluarga dan masyarakat untuk menjadikan PHBS dan CTPS sebagai kebiasaan dan budaya keseharian. Upaya yang dapat dilakukan sekolah, katanya, melalui dorongan kepada siswa untuk mengimplementasikan PHBS dan CTPS tersebut. Kontrol secara terus-menerus atau minimal selama 21 hari penting dilakukan dengan melihat indeks perilaku kesehatan siswa berdasarkan laporan perhari dari kegiatan pembiasaan PHBS dan CTPS tersebut. “Gerakan PHBS dalam 21 hari tersebut mengajarkan siswa untuk melatih kebiasaan sehat di lima saat penting dan lima cara sehat yakni mandi menggunakan sabun, cuci tangan pakai sabun (CTPS) sebelum makan pagi, CPTS sebelum makan siang, CPTS sebelum makan malam dan CPTS setelah dari toilet, selama 21 hari dengan monitoring pada setiap harinya oleh pihak sekolah,” katanya. Sementara itu, kebiasaan tersebut juga dilanjutkan di lingkungan keluarga. Dalam hal ini peran orang tua terutama ibu, sangat diharapkan untuk memantau dan membiasakan anak pada PHBS dan CTPS tersebut. (ant)

BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA

Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : CANON NP 6050 CANON IR 5000 CANON IR 6000 CANON IR 5020 CANON IR 6020 CANON IR 8500 CANON IR 6570 CANON IR 2200 CANON IR 3300 CANON IR 8500 = Rp.

28 juta

BERYL COPY CENTRE

Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495


Bukittinggi & Payakumbuh Lintas

SELASA, 31 MEI 2011 M 28 JUMADIL AKHIR 1432 H

19

PROYEK FISIK TAK JALAN

Perpres jadi ‘Kambing Hitam’

Sarilamak Butuh Masjid Raya LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Ibu kota kabupaten (IKK) Limapuluh Kota yang baru, Sarilamak, masih terus dikembangkan. Berbagai sarana dan prasaran umum masih belum ada di kota baru Pembangunan ini. Salah satunya masjid raya. Masjid Raya di Hal itu dikemuIKK kakan oleh anggota Komisi C DPRD Limaini bukanlah puluh Kota Zukron, untuk gaya-gaya kepada Haluan beberapa waktu lalu. kota saja, tetapi Menurut Anggota sudah menjadi DPRD dari Fraksi PKS ini, Sarilamak kebutuhan kita dipastikan akan sebersama makin padat dengan penduduk. Kemuaktivitas masyaZukron dian rakat akan semakin Anggota Komisi C tinggi di kawasan DPRD Limapuluh Kota tersebut, pasalnya sekretariat daerah dan beberapa perkantoran instansi pemerintah sudah berada di daerah ini. Sedangkan sejauh ini belum ada masjid besar yang layak untuk dijadikan Masjid Raya ibu kota kabupaten. Menurut Zukron, memang ada masjid di wilayah Sarilamak, seperti Masjid Al-Kausar Muhammadiyah. Namun masjid tersebut bukanlah Masjid Raya. Masjid Al-Kausar inilah yang sejauh ini dijadikan pusat ibadah dan dakwah Islam di Sarilamak. “Pembangunan Masjid Raya di IKK ini bukanlah untuk gaya-gaya kota saja, tetapi sudah menjadi kebutuhan kita bersama. Perhatikan saja, Masjid Al-Kausar sudah cukup penuh tiap salat jumat,” katanya. (h/il)

BUKITTINGGI, HALUAN — Karena alasan belum memahami Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 54 tahun 2009, proyek pembangunan fisik untuk masyarakat di Bukittinggi tak berjalan.

”Kalaupun dipaksakan untuk tender, harus memakan waktu 4,5 bulan. Sekarang sudah masuk bulan Juni. Anggaplah mulai tender Juli mendatang, tentu saja selesai 4,5 bulan ke depan atau sekitar bulan November. Maka jelas, tak mungkin proyek dilak-

sanakan dalam waktu satu bulan. Apakah mungkin bisa selesai dan terjamin proyek-proyek itu dalam waktu sebulan?” kata Sekdako Bukittinggi Yuen Karnova kepada Haluan di DPRD, Senin (30/5). Namun demikian, kata Yuen, saat ini ada 22 proyek yang

sedang dalam proses tender. Keterlambatan proses tender itu diakuinya, karena seluruh SKPD mempelajari Perpres Nomor 54 tahun 2009 itu, agar jangan salah dalam merealisasikannya. ”Saat ini kita serba salah dalam bertindak, apalagi menyangkut masalah dana, kita harus hati-hati,” kata Yuen Karnova. Alasan birokrat tersebut ditanggapi negatif oleh pengusaha konstruksi. Salah satnya Direktur PT Gersindo Griya Neger kepada Haluan. Menurut dia, alasan

Perpres hanya alasan yang dicaricari saja. Neger menilai para pejabat di Bukittinggi itu lalai dan perencanaan mereka tidak selesai. Lalu Perpres ini dikambinghitamkan. “Panitia lelang, PPTK dan segala aspek yang menyangkut dalam masalah tender, kan, dilindungi Undang-undang. Bahkan lebih baik Perpres Nomor 54 ini,” kata Neger. Dengan kelalaian dan tidak selesainya perencanaan Kota Bukittinggi, tidak saja pengusaha

konstruksi yang dirugikan, tetapi masyarakat banyak yang dirugikan, karena tidak satupun program pemerintah berbentuk fisik yang bisa dibangun untuk masyarakat dengan satu alasan “takut”. “Kalau memang Perpres itu menjadi “hantu” bagi pejabat, mengapa di daerah lain, ada yang siap melaksanakan tender seperti tetangga terdekat misalnya Kabupaten Agam sudah melakukan tender. Tentu mereka berani karena perencanaan itu selesai,” kata Neger. (h/jon)

TPA Istiqlal Maju ke Tingkat Sumbar PAYAKUMBUH, HALUAN — TPA Masjid Istiqlal Labuh Basilang, Kecamatan Payakumbuh Barat, mewakili Kota Payakumbuh dalam Lomba Lembaga Didikan Subuh (LDS) Tergiat tingkat Provinsi Sumatera Barat 2011. Tim penilai provinsi, dipimpin Mukhlis Bahar, berkunjung ke Payakumbuh, melakukan penilaian, Minggu (29/5). Ketua Tim Penilai Mukhlis Bahar, memberikan apresiasi yang tinggi terhadap Pemko Payakumbuh yang melibatkan semua pihak dalam menggairahkan aktivitas TPA di kota ini. Keterlibatan LDS, mulai dari tingkat kelurahan, kecamatan dan kota, cerminan kelembagaan didikan subuh di kota ini, sudah mengakar sampai ke tengah masyarakat. “Jika lembaganya sudah kuat, akan memberikan nilai positif terhadap aktifitas TPA di kota ini,” katanya. Pernyataan tim penilai itu, apakah merupakan green light bagi Payakumbuh tampil sebagai juara lomba. “Terlalu pagi untuk menebaknya. Semuanya tergantung dari hasil nilai yang diperoleh TPA Istiglal serta kompetitor lainnya,” ungkap Mukhlis. (h/zkf)

ANTRE — Warga Tarok Dipo Kecamatan Guguk Panjang Bukittinggi antre membeli minyak tanah di pangkalan, karena pasokan terbatas.

MINYAK TANAH LANGKA

Masyarakat Antre 4 Jam

BUKITTINGGI, HALUAN — Bahan Bakar Minyak Tanah (BBMT) kembali langka di Bukittinggi. Sehingga untuk mendapatkan bahan bakar itu, warga harus antre hingga 4 jam. Ironinya, mereka harus memakai kupon untuk membeli minyak tanah tersebut. ”Jika kami tidak mengambil kupon dulu. Ya, tidak kebagian minyak tanah,” kata Eni kepada Haluan di sebuah pangkalan minyak tanah di Kelurahan Tarok Dipo, Kecamatan Guguk Panjang, Kota Bukittinggi, Senin (30/5) sore. Ditanya mengenai harga, Eni mengaku harus mengeluarkan kocek Rp3.700 per liternya di pangkalan tersebut, namun kalau sudah sampai di tingkat pengecer harganya melambung

Satpol PP Razia Penjual Tuak PAYAKUMBUH, HALUAN — Tim 7 Kota Payakumbuh kembali mengamankan 4 jeriken minuman tradisional memabukan jenis tuak saat menggelar operasi penegakan Perda Ketertiban, di sejumlah warung minum di Payakumbuh sepanjang Jumat (27/5) hingga Minggu (29/5) malam. Tuak itu disita di warung kopi milik Ujang (40) di kawasan Labuah Baru dan di warung kopi milik Cak Al (40), di Kelurahan Padang Tiakar Hilir, tepatnya di Padang Cubadak. Dalam razia yang dipimpin oleh Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Payakumbuh Rida Ananda, ditemui puluhan pemuda yang asik menikmati tuak ditempat tersebut. Petugas juga menemukan bekas jeriken tuak kosong. Saat penggerebekan di warung Cak Al, sebelum barang bukti ‘diangkat’ oleh tim 7, pemilik sempat menawarkan anggota untuk minum tuak. “Minum tuak pak, enak kok,” kata Cak Al kepada petugas. Kasat Pol PP Rida Ananda, mengatakan, pemilik warung serta para pengunjung juga didata untuk proses penyelidikan lebih lanjut, kemudian dibawa ke markas Tim 7 Payakumbuh di Balaikota Bukik Sibaluik. “Tuak merupakan minuman yang terlarang, sebab kadar alkoholnya mencapai 7,9 persen dan bisa membuat seseorang mabuk, oleh karena itu semuanya sudah diatur di dalam Perda No 04 Tahun 2007 tentang Pekat,” ujarnya. (h/il)

Smart RUMAH DIJUAL 3 UNIT RUMAH SIAP HUNI - TYPE 140 LT. 180 M2, 3 Kamar. - TYPE 120 LT. 180 M2, Kamar. - TYPE 70 LT. 89 M2, 2 Kamar. Lokasi di Komplek Mela Sentosa/Sawah Liek Kel. Olo Kec. Nanggalo Padang. Hub : 08126742551 (EDI UNCU)

Keltan Ranah Sepakat Kembangkan Kakao

hingga Rp5.000. ”Dari pada kami membeli dengan harga mahal, lebih baik kami antre berjam-jam di sini. Saratuh, duo ratuh, kan pitih du pak,” katanya dalam logat Minang. Hal senada juga disampaikan Edi. Dia sudah menunggu kedatangan tangki minyak tanah ke pangkalan itu sejak pagi kemarin, dan baru bisa mendapatkannya pada sore hari. ”Kalau tidak saya tunggui, saya bisa tidak kebagian, karena warga banyak yang membeli. Lebih baik antre, meski lama,” katanya pasrah. Eni dan Edi berharap pemerintah dan aparat kepolisian segera mengatasi kelangkaan minyak tanah di Bukittinggi.

Karena mereka yakin pasokan minyak tanah tetap cukup untuk Bukittingg, namun mereka curiga, minyak tanah itu ‘kencing’ di jalan. ”Kami yakin, minyak tanah ini cukup pasokannya ke Bukittinggi, tapi entah di mana tertumpahnya, kami tidak tahu. Maka kami minta pihak kepolisian dan pemerintah segera turun tangan mengatasi masalah ini,” harap mereka. Pemilik pangkalan Lili Muarni (44) kepada Haluan mengaku, minyak tanah itu datang ke Bukittinggi sering terlambat. Karena itu dia berinisiatif untuk membuat kupon bagi pembeli, agar pembeli tidak berkelahi dan bertengkar. (h/jon)

AGAM, HALUAN — Kelompok Tani (Keltan) Ranah Sepakat Jorong Titih Nagari Padang Tarok Kecamatan Baso mengembangkan tanaman kakao pada lahan seluas 31 hektare untuk meningkatkan perekonomian anggotanya. Menurut Ketua Kelompok Tani tersebut Ardi Dt Mangkuto Alam, lokasi penanaman di Lereng Bukik Talang, Lakuak Nunang Talang Andih Jorong Titih. Sebelum melakukan penanaman anggota kelompok tani telah mengikuti pelatihan penanaman kakao tingkat provinsi di Padang belum lama ini. Berdasarkan hasil pelatihan, wilayah sekitar Baso cukup subur dan cocok ditanami tanaman kakao. Pengadaan bibit berasal dari kelompok namun memerlukan bantuan dari pemerintah atau pihak lain, karena bibit yang dibutuhkan cukup banyak.(h/ks)

SEKDAKO BUKITTINGGI YUEN KARNOVA

“Tak Ada Tanah Lagi untuk Gedung DPRD”

BUKITTINGGI, HALUAN — Rencana pembangunan Kantor DPRD Bukittinggi semakin terkatung-katung. Setelah pupusnya rencana pembangunan gedung tersebut di Bukik Batarah Manggih Gantiang, Kecamatan Mandiangin Koto Salayan (MKS) akibat tersangkut kasus mark up dalam pengadaan tanah, rencana pembangunan itu kini semakin tak mungkin dilakukan tahun 2011 ini karena lokasi

Iklan Baris Rp. 20.000,- / terbit

tanah untuk pembangunan sudah tak tersedia. “Di mana akan kita bangun Kantor DPRD, tidak ada tanah lagi yang bisa dibeli untuk dibangun,” kata Sekdako Bukittinggi Yuen Karnova dalam rapat gabungan Pemko Bukittinggi bersama DPRD, Senin (30/5) sore. Karena tidak ada tanah lagi, anggota DPRD yang ikut dalam sidang itu menawarkan, agar pembangunan Kantor DPRD

= PROPERTI

dialihkan ke tanah Islamic Center Gulai Bancah yang kini sedang terbengkalai. ”Tanah Islamic Center itupun belum jelas. Karena status pemilik tanah itu adalah milik Departemen PU. Belum milik Pemko atau juga milik yayasan,” kata Yuen Karnova. Sementara Kabag Hukum Isra Yonza mengatakan, Perda Rumah Susun yang telah ada, juga tidak bisa memayungi pembangunan

Kantor DPRD. Maka menurut dia lebih baik perda Rusun itu diubah kembali. Selain itu, kalau memang Kantor DPRD harus dibangun, dengan Perda multi years (tahun jamak), maka harus dikaji dengan sangat matang. Sebab tender tahun jamak itu sangat riskan dengan nepotisme. ”Jadi sebaiknya kita kaji lebih dalam dulu dari segala aspek Perda Rusun dan multi years

= KOMPUTER

= OTOMOTIF

= ELEKTRONIK

untuk pembangunan kantor dewan ini,” kata Isra. Pimpinan sidang Ibnu Aziz, berjanji akan kembali membahas masalah perda itu, agar gedung DPRD bisa segera terwujud. ”Kita di DPRD akan terus mengkaji untung rugi dan aspek hukum yang bakal ditimbulkan dari dua Perda ini untuk membangun gedung baru DPRD,” katanya sambil menutup sidang sore kemarin. (h/jon)

= ALAT KOMUNIKASI

Pasang Iklan Anda disini ...

= FASHION

KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

= BIRO JASA = RUPA RUPA = INFO BISNIS

PELATIHAN SERVICE HANDPHONE Anda ingin menjadi : - Teknisi HP yang mahir - Atau buka conter HP, Kami juga menjual alat2 service : FLASH, UFS3 + HWK, MXKEY, CRUISER PRO, JAF, UCT,dll Hubungi :

Allience Telecomunication Telp. 0751-73010, 7831150 08126724767, 085274892339

" Konsultasi & Bimbingan Selamanya " Alamat : Jl. Pisang No. 4 By Pass Padang, KM 6

DIJUAL RUMAH

1 Unit Rumah, Jl. Jeruk 18 No.388 Perumnas Belimbing. Fasilitas : 2 KT, 1 KM, LT. 64M2, Listrik 900 W, Air PDAM, Sertifikat Hak Milik, Lokasi Dekat Pasar Belimbing. Dijual Rp.79 jt (Nego). Hub : Irwanto HP. 081363971759, (0751) 9806143 841

SHAMPO J B Shampo JB Formula Baru Hitamkan Rambut Putih Anda dan Tahan Lama

HP. 08126606724

767

YAN KONSTRUKSI

TUKANG JAWA PROFESIONAL

Melayani : Desain, Perencanaan Taman, Landscape, Kolam Renang, Kolam Hias, Penghijauan, Renovasi, Bangun Rumah, Ruko, Kantor, Perawatan dan Finishing, Rangka Atap Baja Ringan

Alamat : Perum. Pasir Putih Blok K No.4 HP. Kang Yayan (0812 688 46669) Kang Asep (0812 677 66067) 743

NUSANTARA AC

Jl. Gajah Mada (Simp Tinju) Padang Telp. (0751) 7711802 Mengerjakan / Menjual : - Isi Freon AC Mobil - Spare Part - Service Perbaikan - Pemasangan Bekas / Baru

ADEK : 08126752801

KLINIK THIBBUNNABAWI "ASSALAM"

IZIN NO : 04/YANKES-INST/AGAM-STPT/VII/2008 PENGAWAS : Dr.Syaiful Syofyan, Msc.Dt Marah Indo

Melayani : Bekam,Ruqyah, Gurah, Pijat Wajah, Pijat Mata dan lain-lain. Menyediakan berbagai macam herbal alamat : Jalan Biaro-Lasi Balai Gurah Ampek Angkek-Agam (+_700 m) dari Simpang Biaro Cp : 08126774552-081266520077-081993776646 (SMS)

KEHILANGAN

STNK Motor Honda BA. 5785 NF, An. Joni Samalo. Hilang diseputaran Padangpanjang. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

DIJUAL RUMAH

LT. 360 M2, LB. 300 M2, 6 KT, 3 KM, RT, RK, RM, Listrik 1300 Va, 900 Va, PDAM. Lokasi Jl. Pagaruyung Belakang RSUD Painan. Harga Nego. Hub : 081374525111


20

SELASA, 31 MEI 2011 M 28 JUMADIL AKHIR 1432 H

Ekonomi Bisnis

Meja Belajar Gratis di Istana Perabot

PADANG, HALUAN—Toko Istana Perabot samping Plaza Andalas (PA) akan memberikan meja belajar gratis untuk setiap pembelian semua produk Two in One.

“Meja belajar ini yang mereka inginkami berikan secara kan. Mereka bisa mecuma-cuma untuk milih desain produk memanjakan pelangyang telah disediakan gan setia. Promo atau mendesainnya akan dimulai pertesendiri. ngahan Juni nanti, “ Menurutnya perjelas pemilik Istana mintaan masyarakat Perabot, Nila, Senin terhadap perabotan (30/5). masih tinggi. Kursi Sesuai namanya, tamu menjadi barang Istana Perabot meyang paling dicari di mang bak istana yang toko yang telah berNILA menyediakan berbadiri sejak tahun 1975 gai jenis perabotan rumah ini. Untuk kamar set, ia mengatangga. Diantaranya kursi tamu, ku penjualannya tergantung lemari, meja belajar, meja momen. makan, spring bed, dan kamar “Kalau banyak yang nikah, set. Produk- produk yang kamar setnya juga laku badisediakan di sana terbuat dari nyak,” katanya sambil terkayu jati, surian, dan lapisan senyum. jati. Bahkan ada yang langsung “Mungkin karena tahan diimpor dari negeri Cina. lama, modelnya beragam, dan “Produk impor ini bahan- harganya pun terjangkau maka nya berkualitas dan tahan lama. kursi tamu di sini paling laris,” Namun harganya memang jauh katanya lagi. lebih tinggi daripada barang Langganannya berasal dari lokal,” ujar perempuan cam- masyarakat kalangan ekonomi puran Arab, India dan Jawa yang beragam. Muali dari ini. ekonomi bawah, menengah dan Dikatakannya, harga produk atas. Hal ini dikarenakan jenis impor ini lebih mahal karena dan harga produk yang ditafinishingnya yang halus, model- warkan Istana Perabot banyak nya unik dan bea cukai yang pilihannya. Kursi tamu saja tinggi. berkisar dari Rp2 juta hingga Ia menambahkan, selain Rp15 juta. Sedangkan spring dapat membeli langsung, konsu- bed berharga Rp1,6 juta hingga men dapat memesan produk Rp3 juta. (h/cw12)

NET

HARGA EMAS murni pada Senin (30/5), berada pada posisi Rp1.045.000 sampai Rp1.050.000 per emasnya.

Harga Emas Naik Lagi

PADANG, HALUAN — harga emas murni pada Senin (30/5), berada pada posisi Rp1.045.000 sampai Rp1.050.000 per emasnya. “Sebelumnya hanya sekitar Rp1.035.000 sampai Rp1.040.000 per emasnya. Naiknya harga pasaran emas murni tersebut terjadi sejak 2 hari terakhir,” kata pedagang emas Toko Wahyu Pasar Raya Padang, Eri Ridhwan kepada Haluan, Senin (30/5). Begitu juga dengan harga emas perhiasan 24 karat, berada pada kisaran harga Rp1.035.000. Bahkan, semakin sulit tingkat pembuatan modelnya, maka akan semakin tinggi pula harga pasarannya hingga mencapai Rp1.050.000 per emasnya. Sedangkan emas kadar 75 persen (emas putih) sebesar Rp385.000 per gramnya, naik dari sebelumnya Rp380.000 per gramnya. Untuk kadar 70 persen juga naik sejak sepekan lalu menjadi Rp345.000 per gramnya dari Rp340.000 per gram. Melonjaknya harga emas, kata Eri, masih dipengaruhi permintaan harga emas dunia yang semakin meningkat. (h/mce)

DENI PRIMA

ISTANA PERABOT — Setiap pembelian produk two in one di Istana Perabot samping Plaza Andalas Padang akan mendapatkan secara cuma-cuma satu unit meja belajar..

MAHASISWA MAIN SAHAM

Jarang Gunakan Jasa Broker

PADANG, HALUAN — Sebagian besar mahasiswa Universitas Andalas (Unand) yang menanamkan sahamnya di pojok Bursa Efek Indonesia (BEI) lebih cenderung memantau perkembangan sahamnya dengan sistem cara online. Mereka cukup menyiapkan peralatan komputer atau laptop yang disertai dengan jaringan internet, ketimbang menggunakan jasa broker (pemantau perkembangan saham) dari bank sekuritas. Lagipula, memilih perusahaan sekuritas atau perusahaan perantara perdagangan efek alias broker bukanlah perkara mudah. Apalagi, belakangan ini muncul ketakutan dari investor maupun calon investor

lantaran munculnya beberapa masalah keamanan investasi dari beberapa broker. Salah seorang mahasiswa Unand Fakultas Ekonomi yang terlibat dalam jual beli saham, Early Saputra kepada Haluan, Senin (30/5) mengatakan, para mahasiswa akan lebih mengetahui secara pasti bagaimana perkembangan saham dengan memantaunya secara langsung melalui sistem online. “Kalau memantaunya secara langsung, kami lebih tahu tentang naik surutnya harga saham setiap saat, ketimbang menghubungi broker. Lagi pula tidak semua broker yang ada pada bank sekuritas memberi info secara akurat,” ujanya mahasiswa angkatan 2007

tersebut. Lagi pula, lanjutnya, dengan menggunakan jasa broker, pemegang saham selalu dikenai biaya jasa setiap melakukan transaksi jual beli atau pun berbagi keuntungan dengan persentase yang telah disepakati. “Kuntungan yang semestinya kita bagi kepada broker, justru bisa kita nikmati sendiri,” ulasnya lagi. Seperti ketika pemegang saham ingin menjual sahamnya, sebesar 0.1 persen dikenakan pajak PPh dari nilai saham. Begitu juga membeli saham, denga pajak 0,4 persen. Pajak tersebut termasuk Pajak Penghasilan (PPh) dan Pajak Pertambahan Nilai (PPN). (h/mce)

Pelabuhan Merak Operasikan 22 Kapal Ro-Ro

MERAK, HALUAN — Pelabuhan Merak mengoperasikan 22 Kapal Ro-Ro untuk melayani penyeberangan ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung, sehubungan tidak terjadi antrean kendaraan truk. “Kami telah mengoperasikan 22 Kapal Ro-Ro karena angkutan kendaraan kembali normal dan tidak terlihat penumpukan dan kemacetan,” kata petugas Kesyahbandaran Pelabuhan Merak, Hendro Budi, Minggu. Hendro mengatakan, saat ini, kapal yang layak melayani penyeberangan Merak-Bakauheni sebanyak 22 Kapal RoRo karena lima lainnya sedang dalam perawatan (docking). Ke-22 Kapal Ro-Ro tersebut kondisinya layak berlayar

juga menjamin keselamatan penumpang, meskipun kapal sudah berusia puluhan tahun. “Saya kira kapal itu tidak ada masalah dan laik dioperasikan,” katanya. Menurut dia, selama dua hari terakhir (Jumat-Sabtu), Kapal Ro-Ro yang beroperasi di Pelabuhan Merak sebanyak 23 armada, karena terjadi antrean panjang hingga mencapai empat kilometer. Antrean panjang kendaraan Sabtu malam dari gerbang Pelabuhan Merak sampai jalan Cikuasa Atas Cilegon. “Saya yakin mulai Senin angkutan truk relatif normal dan kemungkinan jumlah kapal yang dioperasikan cukup 19 armada,” ujarnya. Yanto (45) sopir truk

angkutan sembako bertujuan Bengkulu mengaku dirinya merasa lega setelah naik ke kapal untuk menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni. “Saya merasa senang bisa ke atas Kapal Ro-Ro setelah seharian menunggu antre di Pelabuhan Merak,” katanya. Yanto menyebutkan, dirinya berangkat dari Bekasi sejak Sabtu pukul 14.00 WIB dan tiba di Jalan Cikuasa Cilegon Sabtu (28/5) pukul 21.30 WIB. Namun, kata dia, dirinya terjebak antrean panjang di Jalan Cikuasa Atas Cilegon hingga Pelabuhan Merak. “Kami menunggu berjamjam dan akhirnya kami bisa naik ke atas Kapal Ro-Ro untuk menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni,” ujarnya.(ant)

Ranger Cocok untuk Ambulance PADANG, HALUAN — Paket mobil menarik ditawarkan PT Alfa Auto Mandiri (AAM) selaku dealer Ford di Padang. Melalui bunga ringan yang diberikan perusahaan pembiayaan (leasing), kini kesempatan konsumen dan instansi di Sumbar untuk memiliki kendaraan Ford semakin ringan dan mudah. Hal ini disebabkan bunga yang dikenakan perusahaan pembiayaan stabil dan bunga tetap (flat). “Dengan tingkat suku bunga rendah, tentunya konsumen semakin ringan dan mudah memiliki kendaraan,” sebut Muina Englo, Branch Manager Ford Padang yang memiliki line-up produk mulai dari Ford Ranger, Escape, Everest, Focus dan Fiesta. Menariknya, untuk varian Ford Ranger pick-up (single cabin), kini bisa dijadikan kendaraan ambulans. Ini dimungkinkan, karena Ford memiliki Global Fleet Service (GFS)

yang memproduksi kendaraan pesanan khusus (special order). Tentu saja ini menjadi peluang bagi rumah sakit (RS) swasta maupun negeri untuk menambah armadanya dengan kendaraan ambulans. Lalu, berapa harganya? Dijelaskan Muina Englo, untuk Ford Ranger single cabin (SC) tipe STD 2.5L (2500cc) transmisi

manual (M/T) 4x4 dihargai tunai on the road (OTR) di Padang seharga Rp 322,7 juta. Sedangkan untuk pilihannya Ford Ranger Single Cab Deluxe 2.5L M/ T 4x4 seharga Rp 256,8 juta OTR Padang. Bedanya, mobil sudah dilengkapi AC (Air Conditioner) dan power window. Itu untuk yang berpenggerak 4 wheel drive (4WD). Sedangkan buat penggerak roda 4x2 tentunya lebih murah, dimana tersedia pilihan tipe STD 2.5L M/T 4x2 seharga Rp 215,3 juta dan tipe Deluxe 2.5L M/T 4x2 dengan banderol Rp 249,4 juta. Harga tersebut sudah termasuk penambahan karoseri ambulans. Namun, belum termasuk tambahan berbagai fasilitas di dalamnya, seperti penyekat ruang pengemudi ruang belakang, wastafel, kotak obat, bracket oksigen, tempat duduk tenaga medis, sretcher dan landasan untuk mendorong

tandu, serta lampu rotator di bagian luar, pemesan tinggal menambah sedikit biaya lagi. “Penambahan sekitar Rp 20 jutaan, tergantung equipment di dalamnya. Pesanan bisa dilakukan di Ford Padang,” tutur Muina Englo yang akrab disapa Meme. Bicara soal tenaga mesin, Ford Ranger tak perlu diragukan. Mengusung mesin 2.5L Turbo Diesel intercooler (TDi), 4 silinder 16-Valve, DOHC dapat menghasilkan 141 bhp pada 3.500 rpm dan torsi 330 Nm pada 2.000 rpm. Dengan komparasi torsi dan power mesin Ranger tersebut, lebih baik dari pesaingnya Toyota Hilux dan Mitsubishi Triton. Tidak mengherankan, sebab Ford sukses mempopulerkan kendaraan pickup dan menjadi acuan pabrikan lain ketika memproduksi pick-up. Selain itu, Ford merupakan merek dari negara adidaya Amerika Serikat yang mengidolakan segala sesuatu yang besar dan ekses. Untuk ambulans tentunya dibutuhkan dimensi kendaraan yang luas. Sebagai gambaran, Ford Ranger ambulans memiliki dimensi panjang 5.013 mm, lebar 1.690 mm dan tinggi 2.000 mm. “Agar dapat info lebih jelas, langsung saja datangi showroom Ford di Jalan Veteran 41ABC Padang,” pesan Muina Englo. (h/ita)


Ekonomi Bisnis Kilas Ekonomi Limapuluh Kota Gelar Workshop Gambir LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Bupati, Alis Marajo Dt.Sori Marajo akan menjadi pembicara dalam Worshop Pembangunan Ekonomi Pedesaan melalui pengembangan tanaman gambir di Kabupaten Limapuluh Kota. “Worshop tersebut, bertujuan untuk mencarikan solusi dalam rangka meningkatkan harga jual komoditi gambir, melalui nilai tambah uraian zat yang terkandung didalamnya, “ungkap Kepala Bagian Perekonomian Pemkab Limapuluh Kota, Irfan.AM, di Kantor Bupati Bukik Limau, kemarin. Menurut dia, ekspos bupati itu akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini, sekitar pertengahan Juni depan, di Basko Hotel Padang. Rencananya Woshop akan dihadiri Mentri Pertanian dan rombongan, Gubernur Sumatera Barat, DPRD Sumbar, beserta pejabat terkait lainnya Melalui Worshop gambir, diharapkan dapat ditindak lanjuti pemerintah pusat, dengan dana dan infrasruktur dalam rangka pemisahan zat yang terkandung didalam gambir. Sehingga ekspor komoditi primadona Kabupaten Limapuluh Kota itu kedepan dimungkinkan dalam bentuk cair, ujar Irfan. Artinya yang di ekspor ke pasar luar negeri suatu saat nanti, adalah zat yang ada dalam kandungan gambir tersebut, harganya jauh lebih mahal dibanding menjual gambir kiloan. Sehingga mendatangkan nilai tambah bagi petani gambir dengan hasil jual yang memuaskan. Sejalan dengan perkembangan jenis barang barang industri yang memerlukan bahan baku dari gambir dengan teknologi yang semakin maju, maka kebutuhan gambir dalam industri semakin meningkat. Penggunaan gambir disebut sebut, diantaranya untuk industri obat obatan, industri komestik, industri cat, industri batik, penyamakan kulit, tekstil dan industri makanan. (h/zkf)

SELASA, 31 MEI 2011 M 28 JUMADIL AKHIR 1432 H

21

CUTI BERSAMA BARENG DENGAN TDS

Hotel Kesulitan Sediakan Kamar MENINGKAT — Harga gambir Limapuluh Kota diharapkan meningkat setelah dilakukan pemisahan uraian zat yang terkandung dalam komoditi gambir. Lahan gambir saat ini 14.682,50 hektare, tidak produktif 710 hektare dengan produksi 14.601,1 ton pertahun. Ini adalah kegiatan pemasaran gambir di Sialang Kapur IX. ZULKIFLI

PADANG, HALUAN- Menjelang masuknya libur cuti bersama pada 2-5 Juni mendatang yang juga bertepatan dengan iven Tour de Singkarak (TdS), pihak Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) Sumbar kesulitan dalam menyediakan kamar untuk para peserta dan panitia TdS.

Pasalnya, sampai saat ini pihak panitia dan peserta TdS belum juga memberikan laporan atau memesan hotel yang akan mereka tempati untuk 4 Juni mendatang.

“Sementara, cuti bersama yang dimulai pada tanggal 2 hingga 5 Juni mendatang, telah bisa dipastikan tingginya jumlah penghuni kamar,” kata Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) Sumbar, Maulana Yusran kepada Haluan, Senin (30/5). Jumlah kamar yang akan dibutuhkan oleh para peserta atau panitia lebih kurang 200 kamar di Kota Padang, begitu juga dengan Kota Bukittinggi. “Dan untuk pemesanan kamar hotel pun, tidaklah sembarangan hotel karena ada beberapa syarat klarifikasi hotel dari pihak peserta dan panitia. Sehingga hotel itu disebut sebagai hotel pilihan setelah diadakannya survey bersama pihak PHRI,” ujarnya. Seperti kesiapan hotel dalam menyiapkan makanan, terutama kepada para peserta TdS. Ia mengatakan, selama musim libur panjang dua minggu yang lalu, tingkat hunian meningkat sekitar 20 hingga 30 persen diban-

dingkan hari biasanya yang hanya 70 persen dari sekitar 3.000 persediaan kamar yang ada di Sumbar. Sebanyak 1.500 kamar tersebar di Bukittinggi dan 1.300 kamar lagi di Padang, sedangkan sisianya di daerah lainnya. “Musim libur kemarin saja tingkat hunian mencapai 90 persen, apalagi disertai dengan momen TdS ini,” ulasnya lagi. Lanjutnya, kamar yang telah dipesan para panitia dan peserta TdS akan mendapatkan keringanan harga atau special price dari pemerintah dan pihak PHRI Sumbar. lanjutnya, pihak PHRI Sumbar memberi apresiasi kepada Pemerintah Sawahlunto akan pelayanan penuh yang akan mereka siapkan untuk para peserta dan panitia. “Hanya daerah Sawahlunto saja yang memberi pelayanan gratis kepada mereka, termasuk akomodasinya. Para peserta dan panitia benar-benar mereka servis,” ulasnya lagi. (h/mce)

ADAKAN PELATIHAN KEWIRAUSAHAAN

PADANG, HALUAN — Perum Pegadaian Kanwil III yang meliputi Sumatera Barat, Jambi dan Bengkulu melakukan pelatihan bagi mitra binaannya pada Senin hingga Selasa ( 30-31/5). Demikian dikatakan Pimpinan Wilayah Pegadaian III Perum Pegadaian HL. Gaol pada Haluan, Senin (30/5) Ada 39 orang dari mitra binaannya yang diberikan pembekalan

Pegadaian Sediakan Dana Kemitraan Rp2,7 Miliar

kewirausahaan ini. Dengan mitra binaanya terdiri dari para pedagang, home industry dan usaha jasa. Masing-masing mereka mendapatkan pinjaman yang beragam mulai dari Rp5 juta hingga Rp20 juta, tergantung dari jenis usaha. Gaol menjelaskan, bahwa pinjaman yang diberikan pada masayarakat bukan hanya sekedar pinjaman saja, namun pegadaian juga

berkewajiban mengikuti bahkan meninjau langsung usaha mereka. “Untuk itu mitra binaannya perlu dibekali dengan pelatihan-pelatihan managemen, membuat pembukuan yang sederhana dan pemasaran produk mereka,” terangnya. Pada tahun lalu, dana yang disediakan oleh Pegadaian sebanyak Rp2 M namun yang tesalurkan Rp700 juta. Tahun ini ada sebanyak

Rp2,7 miliar dana kemitraan yang akan disalurkan. Dana kemitraan tersebut merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR). Begitu pun halnya dengan pelatihan kewirausahaan yang diadakan di Hotel Bunda Padang tersebut. “Dengan kegiatan ini, kita berharap para wirausaha tersebut

terus mendapatkan pemahaman baik soal cara berusaha,” tambahnya lagi. Untuk terus meningkatkan penyaluran, ke depannya Pegadaian secara rutin akan menggelar kegiatan pelatihan bagi wirausaha kecil dan mikro. Menurut Gaol, pelatihan ini juga menerangkan soal kegunaan dana bergulir dan cara pemanfaatannya. Dengan adanya pemahaman soal dana

bergulir itu, tingkat pengembaliannya diharapkan akan lancar. Sementara itu menurut Manager Operasi dan Pengembangan Perum Pegadaian Kanwil III Karmani, untuk pemberian dana kemitraan bergulir, pihaknya melakukan pendataan dan mengajukan beberapa persyaratan apakah yang diberikan modal bisa bekerjasama dan mampu menjadi mitra binaannya. (h/win)

SEHAT JIWA RAGA, SEHAT STAMINA


22

Riau Kepri

SELASA, 31 MEI 2011 M 28 JUMADIL AKHIR 1432 H

APBD NOMOR DUA TERBESAR DI INDONESIA

Bengkalis Nomor Dua Termiskin di Riau

BENGKALIS, HALUAN—Meski memiliki Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) nomor dua terbesar di Indonesia, ternyata Bengkalis tercatat sebagai kabupaten kedua termiskin se-Riau. Sementara Inderagiri Hilir menempati urutan pertama. Dari 489 juta lebih penduduk Kabupaten Bengkalis, tercatat penduduk miskin mencapai 35.666 jiwa atau sekitar 10 persen dari jumlah penduduk. Hal ini menunjukkan bahwa APBD yang besar tak serta merta dapat menyelesaikan persoalan kemiskinan di Negeri Junjungan ini. “Ini menjadi tugas kita bersama untuk mengurangi angka kemiskinan di daerah kita. Pemkab sendiri tidak akan mampu, tanpa didukung oleh

jailani

SALAH satu lokasi pengeboran milik PT Petro Selat yang terdapat di Desa Sungai Rawa.

Gaji Karyawan Petro Selat di bawah UMK SUNGAI APIT, HALUAN—Sebuah perusahaan yang bergerak dibidang pengeboran minyak, yang terdapat di dua desa yaitu Desa Penyengat dan Desa Sungai Rawa, Kecamatan Sungai Apit yaitu Petro Selat, membayar upah karyawan yang bekerja di perusahaan tersebut tidak sesuai dengan Upah Minimum Kabupaten (UMK) sebesar Rp1.186 ribu. Karyawan yang bekerja di perusahaan yang menghasilkan minyak lebih kurang 200 barel setiap hari tersebut, hanya dibayar rata-rata Rp750 ribu-Rp1 juta setiap bulannya. Salah seorang mahasiswa asal Desa Sungai Rawa, Andri Saputra, Senin (30/5) menilai, sikap perusahaan terhadap karyawan, khususnya pekerja lepas, melanggar aturan dan undang-undang yang berlaku. Karena pihak perusahaan membayar upah karyawan tidak sesuai dengan UMK maupun Upah Minimum Propinsi (UMP) berjumlah Rp1.120 juta. Aktivis Gerakan Mahasiswa Peduli Kabupaten Siak (GMPKS) ini, meminta kepada Pemerintah Kabupaten Siak dan Provinsi Riau melalui dinas terkait, untuk bertindak tegas, menyikapi masalah yang terjadi di wilayah pesisir tersebut. “Para pekerja sudah lama dipekerjakan di perusahaan, tapi gaji mereka dari dulu sampai sekarang tidak pernah sesuai dengan UMK dan UMP. Bagaimana mereka bisa menghidupi anak istri mereka, kalau gaji mereka tidak sesuai dengan standar?” tutur Andri.

Lanjut Andri, belasan tahun Petro Selat beroperasi di Desa Sungai Rawa dan Desa Penyengat, tetapi perusahaan tidak pernah mengangkat masyarakat tempatan sebagai karyawan tetap. Perusahaan hanya menjadikan masyarakat tempatan sebagai pekerja lepas. “Ada yang bekerja sudah belasan tahun, tetapi mereka masih saja berstatus sebagai pekerja lepas. Itu adalah salah satu bukti arogannya sikap pihak perusahaan terhadap masyarakat tempatan,” ujarnya lagi. Menurut Pekanbaru Representatif Petro Selat, Ngadiman mengatakan, para pekerja lepas hanya bekerja 15-20 hari dalam sebulan. Gaji yang diberikan oleh perusahaan sesuai dengan waktu kerja yang dilakukan oleh pekerja. Kalau waktu kerja mereka bertambah, maka upah mereka melebihi UMK. “Kalau kita memandang ke atas, memang tidak cukup. Tapi kalau kita memandang ke bawah, apa yang diberikan oleh perusahaan sudah lebih dari cukup,” terang Ngadiman. Ngadiman menambahkan, para karyawan dalam sehari bekerja tidak sampai satu shift. Mereka bekerja kurang dari delapan jam. Menurutnya, karyawan tetap di Petro Selat hanya berjumlah delapan orang, yang terdiri dari engineering, dan pekerja lepas lebih kurang 8-10 orang. Mereka juga dipekerjakan sesuai dengan kebutuhan perusahaan. “Kita perusahaan kecil. Produksi kita hanya bekisar 200 barel per hari. Kita punya tiga lokasi. Dan hanya satu lokasi yang memproduksi minyak,” terang Ngadiman lagi. (h/jai)

LEMBAGA PERSEKUTUAN PECINTA PENDIDIKAN KESEHATAN (LPPPK)

SEHATAN SITEBA PADANG POLITEKNIK KE (POLTEKES SITEBA) SK MENDIKNAS NO. 212/D/0/2006 TERAKREDITASI

PENERIMAAN MAHASISWA BARU TAHUN AKADEMIK 2011/2012 PROGRAM STUDI : 1. KEBIDANAN (D3) (TERAKREDITASI BAN-PT NOMOR : 035/BAN-PT/Ak-X/Dpl-III/II/2011)

2. TEKNIK ELEKTROMEDIK (D3) (TERAKREDITASI BAN-PT NOMOR : 032/BAN-PT/Ak-X/Dpl-III/II/2011)

3. FISIOTERAPI (D3) (TERAKREDITASI BAN-PT NOMOR : 032/BAN-PT/Ak-X/Dpl-III/II/2011)

PENDAFTARAN : Gelombang I Tes Gelombang II Tes

: 01 April s/d 07 Juli 2011 : 08 Juli s/d 09 Juli 2011 : 11 Juli s/d 11 Agustus 2011 : 12 Agustus s/d 13 Agustus 2011

Alamat : 1. Jl. JHONI ANWAR NO. 8 LAPAI PADANG 2. JL. JHONI ANWAR NO. 17 A LAPAI PADANG TELP. 0751 - 445880 / 0811669722 Website : www.poltekes-siteba.ac.id email : poltekessiteba@yahoo.co.id KETUA LP3K PADANG Ttd Drs. H. Lamizar Yoena,SH.,MH

PENGURUS LP3K PADANG BID. OPERASIONAL PENDIDIKAN Ttd ERDI NUR,SKM.,M.KES

INFORMASI : POLTEKES BASUKI ARIO SENO ERDI NUR SUKSMERRI PAISOL

: 0811669722 : 0811661387 : 08126757101 : 08126630824 : 0811669073

INFORMASI YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERSYARATAN PENDAFTARAN HUBUNGI KE ALAMAT KAMI DIREKTUR Ttd DRS. AMRIN TANJUNG,M.Pd

semua pihak termasuk kalangan dunia usaha,” ujar Wakil Bupati Suayatno ketika membuka Musyawarah Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Ka bupaten Bengkalis di Hotel Marina, Senin (30/5). Selain persoalan masih tingginya angka kemiskinan, Wabup juga mengakui bahwa ada persoalan tentang kualitas sumber daya manusia di Kabupaten Bengkalis. Paling tidak hal itu bisa dilihat dari hasil Ujian Nasional (UN) tingkat SMA tahun 2011 dimana Kabu-

paten Bengkalis berada di peringkat 11 dari 12 kabupaten kota se-Riau. Melihat kondisi ini Wabup sangat berharap Kadin selaku wadah dunia usaha dan mitra pemerintah dalam pembangunan daerah, lebih proaktif menjadi partner pemerintah sekaligus lokomotif pertumbuhan ekonomi daerah. Kadin harus mampu membantu sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM)sehingga mampu mengembangkan bisnisnya dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Mengingat UMKM merupakan salah satu penopang perekonomian yang harus diperkuat untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang berkualitas dan merata. Di sini dituntut fungsi dan peran

KADIN sebagai kekuatan nyata mengonsolidasi seluruh potensi ekonomi dan merealisasikannya dalam peningkatan daya saing nasional serta pemerataan kesempatan ekonomi,” papar Wabup. Pemkab sendiri, papar Wabup, telah mencanangkan Program Rencana Pembangunan Jangka Pendek dan Menengah sebagai pedoman pembangunan daerah. Salah satu fokusnya adalah pembangunan sektor infrastruktur Kabupaten Bengkalis, yang membutuhkan investasi besar. “Saya mengharapkan agar keberadaan KADIN mampu membuka investasi di Kabupaten Bengkalis sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya. (h/man)

Partai Golkar Pekanbaru Bantah Isu Musdalub PEKANBARU, HALUAN— Merebaknya isu Musyawarah Luar Biasa (Musdalub) di tubuh Partai Golkar (PG) Pekanbaru dibantah tegas oleh Ketua Harian PG Pekanbaru, Sahril, Senin (30/5). Dikatakannya, Partai Golkar adalah partai yang sudah mengakar kuat. Maka sebagai organisasi yang sudah mengakar, bukan hal yang mudah untuk melaksanakan Musdalub ini. “Mustahil hal tersebut terjadi di Partai Golkar yang sudah

matang dalam berpolitik. Isu Musdalub ini hanya digembargemborkan oleh pihak yang tidak bertanggungjawab,” ungkapnya. Dijelaskan Sahril, Musdalub itu hanya bisa dilakukan jika ketua berhalangan tetap atau tidak bisa melakukan konsolidasi partai. “Saat ini semua alasan itu tidak

terpenuhi sehingga tidak ada alasan untuk Musdalub,” ulangnya. Namun, menurut Sahril kalaupun ada pihak-pihak yang menginginkan Musdalub di tubuh PG Pekanbaru, maka prosesnya akan berjalan panjang. Karena selain harus diajukan oleh semua Pengurus

Kecamatan (PK), maka pelaksanaannya tetap berdasarkan pertimbangan dari DPD Partai Golkar Riau dan harus disetujui Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar. “Kalaupun itu terjadi, maka 51 PK harus malakukan pengajuan dan disetujui sekurangkurangnya 2/3 dari pengurus DPD Propinsi dan disetujui oleh DPP Golkar. Jadi tidak mudah melakukan Musdalub di tubuh Partai Golkar ini,” ucapnya. (h/dis)

TANPA DOKUMEN

Kapal Bawa 8 Ribu Liter Solar Diamankan BENGKALIS, HALUAN—KM Hengtri I yang membawa 8.000 liter minyak solar diamankan Polisi Air Polres Bengkalis di Sungai Juling, Selat Panjang. Kapal ditangkap karena tidak memiliki dokumen seperti surat angkutan dan surat izin berlayar (SIB). Kapolres Bengkalis melalui Kasat Polair AKP Wilson Butar Butar didampingi Kasubag Humas Iptu Masrial dan Kanit Gakkum Ipda Ilyas, Senin (30/5) mengatakan, penangkapan berawal informasi masyarakat terkait aktivitas penjualan minyak solar oleh kapal tersebut beberapa tahun terakhir. Selain mengamankan ba-

rang bukti satu unit kapal dan 8.000 liter solar, polisi juga menahan dua orang tersangka. Masing-masing Hasan alias Asai (31) selaku nakhoda, warga Jalan Perjuangan RT/ RW 03/01 Desa Alah Air, Tebing Tinggi, dan Edi Tambunan (51) selaku anak buah kapal (ABK), warga Jalan Perintis RT/RW 01/01 Selat Panjang. “Tersangka sudah kita amankan di Mapolres Bengkalis. Sementara barang bukti kapal kita tahan di markas Polair Sungai Bengkel,” ujar Wilson. Adapun kronologis penangkapan, papar Wilson, bermula dari informasi masyarakat. Aparatpun selanjutnya

melakukan penyeledikan. Pada Sabtu (28/5) sekira pukul 10.00 WIB, polisi langsung melakukan penangkapan KM Hengtri di Sungai Juling. Saat ditangkap, kapal tersebut didapati tengah mengangkut 8.000 liter solar tanpa dilengkapi dokumen kapal, surat angkutan serta SIB. “Rencananya, minyak yang berasal dari APMS Khusna itu akan dijual ke sejumlah kilang sagu serta kapal-kapal sembako di Selat Panjang,” jelas Wilson. Hasil pemeriksaan terhadap tersangka, diperoleh informasi bahwa aktivitas penjualan solar ke sejumlah kilang sagu dan kapal sembako tersebut sudah berjalan sekitar

dua tahun. Pelaku sendiri kata Wilson lupa berapa kali dia telah menjual minyak tersebut. Yang pasti setiap bulan mereka menjual sebanyak tiga kali. Pelaku dijerat Pasal 55 junto Pasal 53 hurup b UU RI No 22 Tahun 2001 tentang minyak dan gas bumi, junto pasal 55 ayat (1) ke I KUHP 36. Ancaman paling tinggi enam tahun kurungan dan denda paling tinggi Rp 60 miliar. Ketika ditanya soal pemilik kapal dan ada kemungkinan keterlibatan pemilik APMS, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. (h/man)


Kabupaten Solok Aloe Lingkar Rp60 Juta untuk Ran-HAM SOLOK, HALUAN — Pemkab mengalokasikan dana Rp60 juta untuk kegiatan Rencana Aksi Hak Asasi Manusia (Ran-HAM) tahun ini. Kabag Hukum Pemkab Solok Edrizal mengatakan, Ran HAM tersebut merupakan kegiatan memberikan pemahaman tentang HAM kepada seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Sementara output dari kegiatan tersebut, imbuhnya, mengangkat isu tentang pelanggaran HAM saat ini, sehingga dengan agenda tersebut masing-masing SKPD ketika membuat dan mengaplikasikan program tidak melanggar HAM. “Pada intinya jangan ada perbuatan melanggar HAM ketika melakukan program kerja, karena pelanggran HAM bertentang dengan visi dan misi pemerintah,” katanya Sementara Ketua DPRD Kabupaten Solok, Syafri Dt. Siri Marajo mengatakan, memberikan pemahaman tentang HAM kepada seluruh SKPD perlu dilakukan, supaya nantinya tidak terjadi pelanggaran HAM oleh masing-masing SKPD dalam menjalankan programnya. “Pada intinya ketika ada pelanggaran HAM dalam menjalankan program, otomatis akan menghambat realisasi program tersebut, justru itu perlu pemahaman, terutama bagi pimpinan SKPD tentang HAM,” katanya. (ant)

jo Patuik

SOLOK, HALUAN — Masyarakat Nagari Jawi Jawi, Kecamatan Gunung Talang segera membangun gedung pertemuan yang cukup representatif yang disebut medan nan bapaneh.

almito

PELATIHAN — Suasana pelatihan the organik yang digelar PT SHGW Bio-Tea Indonesia di Lubuk Selasih

PT SHGW Bio-Tea Bekali Petani Teh

SOLOK, HALUAN — Dalam upaya meningkatkan SDM petani teh di Kabupaten Solok dan Limapuluh Kota, PT SHGW BioTea Indonesia bekerjasama dengan Internasitonal Context Belanda melaksanakan pelatihan social return on investment, dan penandatanganan perjanjian kredit the, Senen ( 30/5) di Rawang, Lubuk Silasih. Untuk memotivasi peserta, pihak perusahaan memberikan hadiah berupa undangan mengikuti Internasional Worshop on SROI di New Delhi India pada September mendatang. Menurut Direktur Utama PT SHGW Bio-Tea Indonesia Tri Kuntarto, para peserta pelatihan diberikan pelajaran teori dan praktek,termasuk cara menghitung,

Hadi Permadi Wakili Solok ke JPI SOLOK, HALUAN — Hani Permadi menjadi satu-satunya wakil Kabupaten Solok ke ajang Jambore Pemuda Indonesia (JPI) yang berlangsung di Kota Malang, Jawa Timur 1 hingga 6 Juni mendatang. Pemuda energik yang penuh dengan ide-ide kreatifitas asal Jorong Tabek Pala, Nagari Talang KeHANI PERMADI camatan Gunung Talang itu, berhasil menyisihkan ratusan pemuda lain dari 19 Kota dan Kabupaten di Sumbar. Sebelum keberangkatanya ke Malang, Hani yang juga adalah mahasiswa Universitas Negeri Padang itu mengatakan, dirinya mendapat pembekalan di BLPT Lubuk Lintah Padang. “Insya Allah saya akan memberikan yang terbaik bagi nama baik Ranah Minang di ajang itu,” tutur Hani usai pamitan kepada Bupati Syamsu Rahimdi Arosuka, Jumat lalu. Setelah mengikuti ajang Jambore Pemuda Indonesia di Malang, ia bersama peserta lain 1-6, menurut rencana juga akan berkunjung ke Maluku Utara. Seabrek kegiatan sosial disiapkan untuk digelar Maluku Utara. (h/ris)

23

Warga Bangun Gedung Pertemuan Secara Swadaya

Syafroni Pandito Juarai MTQ Lansia SOLOK, HALUAN — Syafroni Pandito utusan Kecamatan Junjung Sirih tampil sebagai juara pertama Musabaqah Tilawatil Alquran tingkat Lansia se-Kabupaten Solok, yang digelar di halaman kantor Bupati Solok di Arosuka, Kamis dan Jumat lalu yafroni yang berusia 59 tahun berhasil menyisihkan belasan peserta lain dari 14 kecamatan yang tersebar di daerah penghasil bareh tanamo itu. MTQ Lansia itu diselenggarakan oleh PT Askes Kabupaten Solok bekerja sama dengan Dinas Kesehatan setempat. Keberhasilan Syafroni yang tampil sebagai juara MTQ tersebut disambut suka cita Camat Junjung Sirih Feri Hendria, didampingi Ketua Tim Penggerak PKK setempat Herliza Icha beserta keluarga besar masyarakat Junjung Sirih yang datang berbondong-bondong ke Arosuka. Atas keberhasilanya itu Syafroni Pandito Koto berhak memboyong sebuah tropi lepas, dan bingkisan menarik dari Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Solok Erlinda Syamsu Rahim, didampingi Bupati Syamsu Rahim di Arosuka. Selain MTQ tingkat Lansia, juga digelar Lomba Senam Lansia, yang dimenangkan oleh Kelompok senam Lansia dari Puskesmas Selayo Kecamatan Kubung. Di tempat kedua dan ketiga masing-masing diraih oleh kelompok senam Lansia Puskesmas Kayu Jao Kecamatan Gunung Talang, dan Puskesmas Sungai Lasi. (h/ris)

SELASA, 31 MEI 2011 M 28 JUMADIL AKHIR 1432 H

memonitor dan mengevaluasi pengembalian investasi sosial melalui monetiasi/penilaian nilai tukar ekonomi dari dampak sosial dan lingkungan. Tujuan pelaksanaan pelatihan untuk meningkatkan kemampuan petani teh organik di kedua daerah dalam menghitung dan mengukur dampak sosial, dan eknomi serta pelestarian lingkungan dari kegiatan usaha pertanian yang dikembangkan bersama pemangku kewajiban (stokeholder) lainnya. Kegiatan tersebut diikuti 40 peserta dari pengurus kelompok tani teh dan sayuran, pemerintah daerah, Bank Indonesia, pengelola lembaga keuangan mikro, sukarelewan pembangunan masyarakat, asosiasi petani teh dan PT SHGW

Bio-Tea Pelatihan tersebut berlangsung dari tanggal hingga 3 Juni mendatang yang dipandu lansung oleh tenaga ahli dari Internasionl Context Belanda. PT SHGW Bio-Tea menyalurkan kredit di Kabupaten Solok berupa investasi pengembangan kebun the organik sebesar Rp4 miliar, dan kepada petani sayur sebesar Rp700 juta dengan jumlah pinjaman untuk Investasi kebun teh untuk setiap petani sebesar Rp30 Juta, serta untuk petani sayur sebesar Rp4juta. Di Baruh Gunung, Limapuluh Kota disalurkan kredit investasi kebun Rp30 juta untuk setiap petani, dan modal kerja Rp12,5 juta dengan jumlah petani 200 orang. (h/mit)

180 Petugas Dikerahkan untuk Sensus Ternak

SOLOK, HALUAN — Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Solok akan mengerahkan 180 petugas untuk melakukan sensus ternak (sapi dan kerbau) pada 1-30 Juni di seluruh wilayah Kabupaten Solok. “Kita akan menurunkan 160 petugas sensus, yang terdiri dari anggota BPS, dan masyarakat yang diberikan surat tugas, kemudian 20 orang tim pemeriksa ternak dari BPS dan Dinas Peternakan Kabupaten Solok,” kata Kepala BPS Kabupaten Solok, Muchlis Sjirat. Menurutnya sensus ternak tersebut baru pertama dilakukan di seluruh Indonesia, dengan tujuan menghitung dan mengumpulkan informasi dasar terkait populasi ternak sapi dan kerbau, meliputi jumlah, pola penyebaran, struktur populasi sapi dan kerbau, termasuk nama dan alamat peternak. Ia mengatakan yang tercakup dalam sensus ternak tersebut, pemelihara sapi potong, sapi perah dan kerbau yang dirujukan untuk pengembang biakan, penggemukan,

pembibitan dan perdagangan, baik yang dilakukan oleh rumah tangga, perusahaan dan sebagainya. Sementara yang ditanya petugas sensus kepada peternak tersebut, mencakup nama dan alamat pemelihara ternak, jenis kelamin, umur, dan rumpun ternak, cara pemeliharaan, status kepemilikan, mutasi ternak, dan inseminasi buatan. Lebih lanjuta Muchlis mengatakan, output dari sensus ternak tersebut agar diketahuinya posisi stok sapi ternak, sapi perah, dan kerbau dalam negeri untuk mengurangi impor. Ia berharap kepada seluruh masyarakat khususnya peternak agar nantinya memberikan data yang valid, dan jangan cemas dengan sensus tersebut, sebab sensus tersebut tidak bertujuan lain selain untuk mengetahui populasi.”Sensus ini tidak berhubungan dengan pajak,” ujarnya. Wakil Ketua DPRD Kabupaten Solok Asrul Tanjung mengharapkan kepada masyarakat peternak di Kabupaten Solok, agar bisa bekerja sama dengan petugas sensus nanti-

nya, dan memberikan data yang akurat, karena keakuratan data tersebut untuk menjadi acuan bagi pemerintah pusat nantinya. “Masyarakat jangan ragu memberikan data yang akurat, karena sensus ternak ini bertujuan untuk menghitung ternak di seluruh Indonesia, dan tidak ada indikasi lainnya,” katanya. (ant)

Pembangunan gedung pertemuan yang direncanakan berukuran 8 x 12 meter dengan multifungsi itu, dikerjakan secara swadaya oleh masyarakat setempat. “Lokasinya berada persis di depan kantor Wali Nagari Jawi Jawi ,” tutur Wali Nagari Laswir Cangkia didampingi anggota BMN Jhon Hendri Uyau usai rapat akbar masyarakat Jawi Jawi, Jumat (27/ 5) di kantor KAN setempat. Rapat akbar itu melibatkan seluruh elemn masyarakat setempat, diantaranya BMN, ninik mamak, alim ulama, cadiak pandai, pemuda, dan bundo kandung setempat. Selain membahas masalah pembangunan gedung pertemuan tersebut ujar Laswir, juga dibahas berbagai masalah yang menyangkut program pembangunan di nagari yang berpenduduk sekitar tiga ribu jiwa, dan tersebar di empat jorong itu. Gedung pertemuan tersebut dibangun secara swadaya oleh masyarakat dengan semangat kebersamaan yang tinggi. Selain

dibiayai secara swadaya ujar Laswir, sebahagian dana pembangunanya juga dibantu dari uang kompensasi retribusi pemasukan air PDAM Kota Solok. Seperti diketahui air PDAM Kota Solok selama ini memang bersumber dari mata air Sungai Guntungan yang berasal dari Nagari Jawi Jawi. Gayung bersambut kata berjawab. Rencana pembangunan gedung pertemuan Medan Nan Bapaneh itu, langsung diapresiasi oleh tokoh masyarakat asal Jawi Jawi Edisar Dt Manti Basa. Mantan Asisten Administrasi pemkab Solok yang kini menjabat Kepala Dinas Perhubungan dan Kominfo itu menyatakan kepada Wali Nagari Laswir, dirinya menyumbang dana pembangunan sebesar Rp5 juta. “Bila masih ada donatur atau dari perantau yang akan menyumbang secara sukarela untuk biaya pembangunan gedung pertemuan tersebut, silahkan menghubungi panitia pelaksananya di Nagari Jawi Jawi,” tutur Laswir. (h/ris)

Tujuh Parpol Melapor ke Kesbangpollinmas

SOLOK, HALUAN — Sebanyak tujuh partai politik (Parpol) di Kabupaten Solok telah melaporkan keberadaannya ke Kantor Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpollinmas) Kabupaten Solok. Parpol tersebut masingmasing Nasdem, Partai Golkar, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Hanura, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Keadilan Sejahterah (PKS). “Melaporkan keberadaan parpol ke Kesbangpolinmas merupakan persyaratan verifikasi bagi setiap parpol, sesua Undang-Undang (UU) Nomor 2 tahun 2011 yang mengamanatkan setiap parpol harus lolos verifikasi. Pelaporan berakhri Agustus 2011,” kata Kepala Kantor Kesbangpolinmas Kabupaten Solok Osri. Ia berharap pengurus parpol yang belum melaporkan keberadaan partai ke Kesbangpolinmas agar segera melaporkannya, agar keberadaan

parpol diketahui dan sebagai bentuk koordinasi dengan pemerintah kabupaten. Pelatihan Administrasi Kesbangpolinmasjuga akan mengadakan pelatihan administrasi partai politik. “Ini dilakukan agar pengurus parpol mengerti cara membuat Laporan Pertanggungjawaban (LPj), dan sebagainya,” kata Osri Ia mengatakan, selama ini masih sering terjadi keterlambatan parpol menyampaikan LPj atas dana bantuan parpol yang memiliki wakilnya di DPRD.”Keterlambatan diprediksi karena kekurang tahuan pengurus parpol membuat LPJ. Karena itu pelatihan ini penting,” katanya. Nara sumber kegiatan ini akan didatangkan dari Kesbangpolinmas Provinsi Sumbar dan dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Salah seorang pengurus parpol Hendri Dunant menyambut baik rencana tersebut dan menilai sebagai hal positif untuk kebaikan bersama. (ant)

Personil Gabungan Siap Amankan TdS SOLOK, HALUAN — Sebanyak 361 personil gabungan TNI, Polri, Dinas Perhubungan dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) di Kabupaten Solok, siap mengamankan Tour de Singkarak (TdS) yang akan melalui wilayah Kabupaten Solok, khususnya rute 7A dan 7B pada 12 Juni mendatang. Dari 361 personil tersebut, 252 personil di antaranya diturunkan dari Polres Solok. Sedangkan sisanya dari TNI sebanyak 52 personil, Dishub 35 personil dan Satpol PP 22 personil. Kapolres Kabupaten Solok AKBP Ali Absar Said mengatakan, pada prinsipnya anggota Polres Solok siap mengamankan jalannya iven berkelas dunia tersebut. “Kami siap mengamankan TdS, dan sudah kita nyatakan kesiapan dalam rapat bersama

Pemda beberapa waktu lalu,” katanya Ia mengatakan, sebelum dilansungkan iven TdS tersebut wilayah yang dianggap titik rawan akan disterilkan dengan menurunkan tim gegana Polda Sumbar, agar kemungkinan yang tidak diinginkan tidak terjadi. Kapolres mengatakan, a stage 7A yang dimulai dari Bukittinggi dengan melalui Danau Singkarak, Kota Solok, Guguk, Patung Ayam Aro Suka, Lubuk Selasih, Kayu Jao dan finis di Danau Kembar, merupakan rute yang rawan. Begitu juga dengan stage 7B yang star dari Danau Kembar dan berakhir di Danau Singkarak. “Dua rute ini dianggap rawan, karena banyak tanjakan dan tikungan. Di sini kita perlukan pengamanan yang ekstra,” katanya. (ant)

Solok Bertekad jadi Penghasil Ikan Air Tawar Terbesar

SOLOK, HALUAN — Pemkab melalui Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan bertekad menjadikan Kabupaten Solok sebagai penghasil ikan budi daya terbesar di Sumatera Barat. Optimisme itu disampaikan Kepala Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan setempat Draman kepada Haluan di Arosuka, Senin (29/5). “Potensi perairan Kabupaten Solok yang cukup besar akan coba dioptimalkan, dan dimaksimalkan dengan sedemikian rupa, dalam upayanya menjadi daerah

penghasil ikan dudi daya terbesar di Ranah Minang,” katanya. Menurutnya, Solok memiliki begitu banyak potensi perairan seperti lima danau yang dimiliki yakni Danau Singkarak, Danau Kembar, Danau Talang dan Danau Cimpago serta sungai-sungai yang cukup banyak mengalir di daerah penghasil bareh tanamo itu. Kabupaten Solok juga memiliki banyak potensi kolam Ikan air tawar yang prospeknya cukup cerah, seperti potensi

kolam ikan di daerah Koto Sani, dan Padang Belimbing Kecamatan X Koto Singkarak. Mantan Kadis Hutbun Kabupaten Solok juga memilki dua balai benih ikan yang bakal mampu memasok pengadaan benih benih ikan yang diperlukan. Dua balai benih ikan itu masing-masing yakni Balai Benih Ikan Sungai Jernih di Kecamatan Gunung Talang, dan Balai Benih Ikan Koto Baru di Kecamatan Kubung. Jajaran Dinas Pertanian Peternakan dan Perikanan setempat kini mulai mengem-

bangkan program jala apung yang pendanaannya dibantu pemerintah pusat. Jala apung dengan metode HDPE tersebut akan dikembangkan di danau yang ada, dan sungai-sungai yang berpotensi untuk budi daya ikan air tawar. Jenis ikan yang akan dibudidayakan adalah ikan nila, turiak, bauang dan gariang. “Selain jala apung yang diproyeksikan di danau, juga akan dikembangkan keramba permanen di sungai yang tersebar di Kabupaten Solok,” paparnya. (h/ris)

Danau Singkarak salah satu lokasi budidaya ikan air tawar

wisatanesia.com


24

Pokok

SELASA, 31 MEI 2011 M 28 JUMADIL AKHIR 1432 H

&

Tokoh

ANGGUN CIPTA SASMI

Cinta Bahasa Indonesia ANGGUN TUNJUKAN rasa nasionalisme terhadap bangsa Indonesia dengan cara mengajarkan bahasa Indonesia ke putri pertamanya, Kirana Cipta Montana Sasmi yang berkewarganegaraan Prancis.

“Buat aku, nasionalisme itu dari bahasa. Kalau udah memungkiri bahasa sendiri, itu kan namanya udah memungkiri darah. Bagi aku bahasa itu adalah penting sekali. Jauh lebih penting dari atribut-atribut yang kelihatan,” ujar Anggun di Hotel Mandarin Oriental, Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (29/5). Meski putrinya sejak lahir berada di Prancis tidak membuat Anggun memanjakan Kirana berbahasa Perancis. Kirana yang kini berusia 3,5 tahun telah diajari berbahasa Indonesia.“Aku kalau ngomong sama anak pakai bahasa Indonesia. Aku nggak mau mencampur menggunakan bahasa Prancis. Itu sangat penting,” pungkasnya. (h/inl)

SARADINE

Orbitan Baru Dian PP

SATU lagi remaja putri meramaikan industri musik nasional. Namanya Sarah Hardianti atau akrab disapa Saradine. Kehadirannya bukan sekedar ingin beken atau mencari popularitas. Tapi, dara cantik kelahiran Jakarta, 29 Mei 1994 ini memang punya bakat besar di dunia tarik-suara. Agar talentanya terbangun dengan kokoh, sejak usia 7 tahun ia mengasah olah-vokalnya di sekolah musik Purwacaraka selama enam tahun (2001 – 2006) dilanjutkan ke

sekolah vokal Elfa’s di Cibubur, dari 2008 hingga kini. Memanfaatkan momentum ultah-nya yang ke-17, keponakan penyanyi dan komposer kawakan Dian Pramana Poetra ini pun, melansir album perdana bertajuk “Tanda Mata”. “Sebenarnya, sejak dua tahun lalu Om Dian PP sudah mengajak saya rekaman. Lantaran saat itu vokal saya masih mengalami masa panca-roba antara anak-anak dan remaja, saya belum siap mental jadi penyanyi profesional. Nah,

sebagai kado terindah saat ultah sweet seventeen, saya pun mencoba meramaikan blantika musik nasional lewat album Tanda Mata,” ujar Saradine saat peluncuran album debutnya sekaligus perayaan Ultah ke-17 di Stamford Aktivity Club – Raffless Hill Cibubur, Minggu malam (29/5) lalu. Menurut putri pasangan Jamaluddin Musyaffa dan Rina Mulia ini, keputusan dirinya bersama manajemen artis Tika Utama Production untuk tak buru-buru masuk dapur rekam-

ARLIN TEGUH ARDANI

Trainer Kaliber Nasional

BISNIS yang memfokuskan diri pada trainner provider, di Sumatera Barat tergolong langka atau malah bisa disebutkan tidak ada sama sekali. Namun ternyata hal itu tak menghalangi niat Arlin Teguh Ardani (30) untuk menerjuninya secara langsung. “Selama ini, trainner provider hanya tren di kota-kota besar. Sementara di daerah, malah tak mendapat perhatian. Itulah sebabnya, saya tertarik untuk membukanya di Ranah Minang. Dengan bisnis ini, saya bermimpi bisa melahirkan seorang trainer berkaliber nasional dari Sumatera Barat,” kata Arlin yang

an sangat tepat. Pasalnya, lanjut Saradine, begitu take vokal dirinya hanya butuh waktu sebulanan untuk merampungkan rekaman sebelas lagu. “Selain proses rekamannya berjalan lancar, lagu-lagu yang saya usung memenuhi harapan pihak produser maupun penata musik Ika Ratih Poespa. Jadi, saya pun otomatis berhasil menjaga reputasi bagus Om Dian sebagai komposer. Kendati beliau mendukung empat lagu baru plus satu lagu lawas Masih Ada karya Deddy Dhukun & Dian PP, hubungan kerja kami pun terjalin secara profesional. Pokoknya, dijamin Jauh dari kesan nepotisme,” tandas Saradine seraya menyebut em-

merupakan direktur dari training & consulting services, Indosinergi Utama. Pemegang sertifikat pelatihan dari certifield NLP practitioner dari American Board of NLP (ABNLP), certifield NLP master practitioner dari National Federation of NLP (NFNLP) serta licenced NLP practitioner dari NLP Society USA ini berharap, dengan keberadaan Indosinergi Utama di Sumatera Barat, maka kinerja pegawai meningkat tajam. Dengan kehadiran Indosinergi Utama, Arlin berharap training provider tak lagi berorientasi Jakarta. Karena sesungguhnya di Ranah Minang bisnis ini juga mulai menggeliat. Meski hanya mengantongi ijazah formal setingkat SMA, namun Arlin Teguh mampu membuktikan kalau bisnis yang dikelolanya adalah sebuah usaha yang sangat dibutuhkan keberadaannya di tengah beragam bentuk dan jenis dunia usaha. Sehingga tidaklah salah, kalau sejumlah profesor, doktor, dokter, pelaku bisnis, pegawai BUMN, psikolog dan lain sebagainya telah

pat lagu baru karya Dian PP yakni “Maafmu”, “Bawalah Cintaku”, dan “Bila Ada Waktu”. Vokal Langka Tentang alasan dirinya menggelontorkan empat lagu baru sekaligus untuk mendukung debut album Pop Kreatif Saradine, Dian Pramana Peotra kontan menunjuk vokal keponakannya yang jarang dimiliki penyanyi remaja seusianya. “Vokal Saradine tergolong langka saat ini. Bukan hanya sekedar nge-pop, vokalnya juga bernuansa Jazzy pada lavas suaranya,” jelasnya. Menurut penyanyi, pencipta lagu dan komposer yang berjaya di era 1980-an itu, setelah Saradine dengan kesa-

menjadi bagian dari Indosinergi Utama. Pria yang telah memiliki lebih dari 1000 jam terbang untuk pelatihan dan konsultan pelayanan ini, dengan bangga menyebutkan saat ini telah lebih dari 1000 orang yang pernah mengikuti pelatihan yang digelarnya. “Dari jumlah tersebut, sekitar 500 orang diantaranya telah mengantongi sertifikat dari Indosinergi Utama,” kata Arlin bangga. Bisnis yang telah dirintisnya sejak tahun 2002 silam ini dan masuk di Sumbar pada 2009, kata Arlin Teguh Ardani, adalah sebuah lembaga konsultan SDM sekaligus Authorized Training Center Indonesian Board Of Hypnotherapy (IBH) yang alumnusnya banyak tersebar di Sumatera Barat, Riau, Jambi dan Bengkulu. Salah seorang murid kesayangan Mr Tung Desem Waringin ini berharap apa yang dilakukannya bisa memberikan kontribusi bagi pengembangan karakter dan juga peningkatan kinerja di dunia usaha yang ada di Sumatera Barat dan juga Indonesia.(h/ted)

darannya sendiri ingin menjadi penyanyi profesional, tanpa pikir panjang dirinya langsung menggiringnya ke studio. Sementara dirinya, mempersiapkan empat lagu yang sesuai dengan karakter penyanyi orbitan terbarunya. “Karena Saradine sangat ingin mendaur ulang lagu Masih Ada, saya pun mensinkronkan lagu duetnya bersama Deddy Dhukun yang aslinya bernuansa pop kreatif – menjadi sedikit Jazzy sesuai karakter vokal Saradine. Hasilnya, cukup membanggakan dan luar biasa,” papar Dian PP seraya memuji karakter kuat vokal Saradine hasil berguru musik dan vokal sepuluh tahun terakhir ini.(h/atv/*)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.