email: redaksi_haluan@yahoo.com EDISI : 350 TAHUN LXII
Jumat
HARI INI TERBIT 24 HALAMAN HARGA ECERAN
31 DESEMBER 2010 M / 25 MUHARRAM1432 H
Rp2500
SEJARAH MENCATAT, HALUAN TERBIT SEJAK 1948 DAN MENJADI TUAN RUMAH DI NEGERI SENDIRI Dan kalau Kami turunkan kepadamu tulisan di atas kertas, lalu mereka dapat menyentuhnya dengan tangan mereka sendiri, tentulah orang-orang kafir itu berkata: "Ini tidak lain hanyalah sihir yang nyata." (QS Al An'am Ayat 7)
SUBUH ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISYA
04.54 WIB 12.20 WIB 15.46 WIB 18.22 WIB 19.37 WIB
IKLIM INVESTASI SUMBAR 2011
Pemda Takut, Investor pun Takut INVESTOR SUMBAR menunggu keberanian Pemda mengatasi isu bencana. Jika Pemda takut, maka investor juga takut. Tahun depan pertumbuhan Sumbar diprediksi 6 persen.
Sumber: www.pkpu.or.id
PADANG, HALUAN - Perekonomian Sumatera Barat tahun 2010 dinilai banyak pihak sudah cukup baik meskipun belum sepenuhnya pulih. Namun tahun 2011, pertumbuhan Sumbar diprediksi bisa melebihi angka 6 persen. Demikian dikatakan pengamat ekonomi dari Universitas Andalas Prof. Syafruddin Karimi dan Ketua Himpunan Pengusaha Muda (Hipmi) Sumbar, Eric Haryona, Asisten II Sekdaprov Sumbar Syafrial pada Haluan, dalam kesempatan terpisah kemarin. “Tahun 2010 karena imbas gempa silam, pertumbuhan ekonomi kita jadi agak terganggu. Namun perlahan-lahan sudah mulai kembali pulih meskipun belum sepenuhnya membaik,” kata Karimi.
Gubernur yang Rendah Hati OLEH: RUSDI ZEN
bersambung ke Halaman 11
KARENA pekerjaan, saya cukup sering bolak balik Padang - Jakarta. Dalam rutinitas itu acapkali saya sepesawat terbang dengan Gubernur Sumbar pak Irwan Prayitno. Pertama kali sepenerbangan dengan beliau, ketika saya hendak balik ke Padang. Kami bersua di Garuda GFF Lounge Bandara Soekarno-Hatta, hendak sama-sama sarapan. Saya dan pak Gubernur hendak ke Padang hari itu menggunakan Garuda penerbangan pertama pukul 6.30 WIB.
JALAN TEMBUS SOLSELDHARMASRAYA
Dibiayai APBD Sumbar
bersambung ke Halaman 11
IQBAL memperagakan belut hasil budidayanya.
Jon Indra
MACET — Jalan menuju kawasan Jam Gadang Pasar Atas mulai macet. Kendaraan pribadi banyak yang datang ke Bukittinggi . Kendaran ini menuju hotelhotel yang telah mereka booking.
KEMANA BERTAHUN BARU?
MIAZUDDIN
Belut pun Mesti Di-indent Dulu KAMANG, HALUAN — Tak hanya membeli mobil baru kita akan berhadapan dengan pola indent (pesan dulu, baru barang diperoleh-red). Membeli belut pun rupanya perlu indent juga kalau dalam partai besar.
bersambung ke Halaman 11
PADANG, HALUAN — Keberadaan benih mempunyai implikasi yang sangat luas dalam kehidupan manusia. Kehidupan manusia akan dapat berlanjut apabila benih dipelihara karena benih merupakan bahan tanam bagi tanaman makanan dan obat-obatan manusia. Oleh karena itu, para ilmuwan, terutama yang bertungkus lumus dalam bidang ilmu benih, teknologi benih dan ilmu-ilmu lainnya bersambung ke Halaman 11
PADANG, HALUAN – Hari ini, Jumat (31/12) merupakan hari terakhir di tahun 2010. Sebagaimana lazimnya di pergantian tahun, masyarakat cukup antusias menyambut kedatangan tahun baru 2011 dengan berbagai acara.
Berikut laporan wartawan Haluan tentang agenda pergantian tahun pada sejumlah daerah di Sumbar. Pemko Padang akan menggelar kegiatan 1 (satu) Tahun Bersepeda yang diselenggarakan hari ini, Jum’at
ALLAN ARTHUR
KORUPSI TELUK SIRIH
Tabungan Berisi Rp1,1 Miliar Disita
(31/12) pukul 20.30 WIB di Universitas Negeri Padang (depan rektorat) Air Tawar. Rute bersepeda massal ini finish di Mapolda Sumbar. bersambung ke Halaman 11
PTSP LEBARKAN SAYAP
Pengantongan Semen di Dumai Diresmikan
DUMAI, HALUAN — Unit pengantongan semen (packing plant) milik PT Semen Padang di Kelurahan Bangsal Aceh, Dumai Riau kemarin diresmikan. Dengan demikian dari pelabuhan ini bisa dipasarkan sekitar 150ribu ton semen setiap tahun. Dirut PT Semen Padang, Widodo Santoso dalam sambutannya mengatakan, market share Semen Padang untuk kawasan Riau mencapai 70-80 persen. Sementara di Riau Kepulauan market sharenya masih berkisar antara 50-55 persen. “Tingginya market share itu,
menunjukkan besarnya kepercayaan masyarakat Riau terhadap produksi PT Semen Padang,” katanya. Kehadiran packing plant itu, kata dia sebagai bentuk komitmen dari manajemen PT Semen Padang untuk memperlancar pasokan semen di kawasan timur Provinsi Riau terutama untuk Kota Dumai, Duri, Bengkalis, dan Bagan Batu yang terus meningkat setiap saat. Kehadiran jajaran direksi PT Semen Padang pada peresmian packing plant
Cukup Kooperatif, Azhar tidak jadi Ditahan Jaksa
TAK JADI MASUK — Tersangka kasus dugaan korupsi PDAM, Azhar Latif tidak jadi masuk tahanan karena dianggap Jaksa cukup kooperatif.
bersambung ke Halaman 11
Pantai Siaga, Gunung Ditutup
PROF. RAUDHA THAIB:
Tak Gampang Menjaga Benih
PADANG, HALUAN — Walau belum jelas status alih fungsinya, jalan tembus dari Solok Selatan ke Dharmasraya, akhirnya dianggarkan dalam APBD provinsi. Jalan sepanjang 60 km itu, dianggarkan sebesar Rp5 miliar, untuk tahun anggaran 2011. Sampai saat ini, daerah yang dilalui jalan tembus tersebut, masih menjadi salah satu titik hutan lindung yang akan dilakukan alih fungsi. “Dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Sumbar, juga sudah dinyatakan sebagai salah satu titik, yang mau dialih fungsikan. Makanya untuk tahun 2011, kami anggarkan untuk
PADANG, HALUAN — Direktur Utama (Dirut) PDAM Padang, Azhar Latif kembali diperiksa diperiksa tim penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumbar, sebagai tersangka kasus dugaan korupsi dana representatif PDAM Padang tahun 2005 hingga 2009, Kamis (30/12). Dalam pemeriksaan lanjutan kemarin, Azhar Latif diperiksa Jaksa Penyidik Ideal, SH, sekitar enam jam, mulai sekitar pukul 09.00 WIB hingga 12.00 WIB. Setelah istirahat siang, pemeriksaan dilanjutkan kembali seitar pukul 14.00 WIB hingga 17.00 WIB. Kepada Azhar Latif diajukan 12 pertanyaan seputar penggunaan
dana representatif dengan nilai sekitar Rp2,4 miliar. Dalam pemeriksaan Azhar Latif didampingi anggota tim penasehat hukumnya, Septi Ernita, SH, Desman Ramadhan, SH, Ibrani, SH, dan Fauzi Novaldi, SH. Sementara ketua tim Rusdi Zen berhalangan hadir. Usai pemeriksaan kemarin, Dirut PDAM Padang itu tampak terseyum kepada sejumlah wartawan yang telah menunggunya sejak siang. Dia berlalu menuju mobilnya dengan langkah santai. Humas Kejati Sumbar Koswara, SH.MH, menyatakan,
bersambung ke Halaman 02
bersambung ke Halaman 02
TEDY
PENANDATANGANAN kertas packing PT Semen Padang di Dumai.
PADANG, HALUAN — Tim penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumbar berhasil menyita buku tabungan atas nama Ketua KAN Bungus Basri Dt. Sati, tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi pelaksanaan pembebasan lahan dan jalan untuk pembangunan PLTU 2 x 100 MW Teluk Sirih Kota Padang. Rekening tabungan tersangka itu berisi dan senilai Rp1,1 miliar. Humas Kejati Sumbar, Koswara, SH, MH, Kamis (30/12), menyatakan, menindaklanjuti penyitaan tabungan itu, tim penyidik juga telah mengajukan surat untuk pemblokiran ke Pimpinan BNI Cabang Padang. “Suratnya telah dikirimkan hari ini (kemarin-red). Tindakan ini dilakukan untuk menyelamatkan keuangan negara,” ujar Koswara. Dari informasi yang diperoleh Haluan, di kejati Sumbar, dana dalam rekening tabungan tersangka itu sebagian merupakan dana dikembalikan beberapa saksi dalam kasus ini. bersambung ke Halaman 02
JUMAT, 31 DESEMBER 2010 M 25 MUHARRAM 1432 H
Utama 2
Kilas Utama
PENGUNGSI MENTAWAI LEGA
Pondok Promosi Ngalau Indah Diresmikan PAYAKUMBUH, HALUAN — Pondok Promosi Ngalau Indah Payakumbuh yang dibangun dengan dana Rp7 miliar saat ini telah berdiri dengan megah. Bangunan tersebut diharapkan dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh UKM di Payakumbuh untuk mempromosikan dan menjual hasil kerajinan anak nagari. Untuk lebih memotivasi dan membekali para pelaku UKM di Kota Payakumbuh, maka dinas Koperindag menyelenggarakan lokakarya bagi UKM dan Koperasi serta dunia usaha Kota Payakumbuh yang bertempat di Pondok Promosi Ngalau Indah,Kamis (30/12) Wakil Walikota, Syamsul Bahri dalam sambutannya antara lain menyebutkan, Kota Payakumbuh memiliki potensi yang sangat besar sebagai penghasil makanan spesifik dan makanan ringan, kerajinan bordir serta menjadi pusat jajanan dan kuliner. Ditambahkan Syamsul, dengan potensi itu maka diperlukan sarana promosi yang bisa menampilkan semua produk UMKM kota Payakumbuh berupa Pondok Promosi, untuk itu diharapkan kepada pihak UMKM dapat memanfaatkan Pondok Promosi ini. Seminar yang berlangsung satu hari ini menghadirkan pembicara Prof.DR. Syafruddin Karim, SE, MA (Dekan Fakultas Ekonomi UNAND Padang), Dengan materi Strategi Promosi yang memihak bagi Konsumen dan dilanjutkan dengan DR.Romeo Rissal Panjialam (Pimpinan Bank Indonesia) yang menampilkan Peningkatan Pengembangan UMKM Kota Payakumbuh. Disamping memberikan materi, pada kesempatan ini beberapa pengelola dan pengusaha UMKM juga menyampaikan pengalaman dan kesuksesan usaha mereka, diantaranya Bengkel Al Instan (CBV. Cerry), Hj Murna Yetti (Indah Sari Bordir) dan Vina Kurnia (h/mus)
Jadup Akhirnya Disalurkan
PADANG, HALUAN — Korban gempa bumi dan tsunami di Mentawai akhirnya bisa bernafas lega, setelah Kementrian Sosial RI menyalurkan bantuan untuk jaminan hidup (jadup), santunan bagi korban meninggal dunia, bantuan beras dan isi untuk hunian sementara (huntara).
PENGEMIS— Para pengemis berjejer di jalan menuju kawasan Jam Gadang Bukittinggi. Mereka mengaku datang dardi berbagai daerah di Sumbar. jon indra
JELANG TAHUN BARU
Pengemis dan Pedagang Terompet Serbu Bukittingi BUKITTINGGI, HALUAN — Dua hari menjelang pergantian tahun 2010-2011, Kota Bukittinggi diserbu pengemis dan pedagang terompet. Mereka mengaku datang dari beberapa daerah tetangga seperti Solok, Payakumbuh, Padang Panjang dan Batusangkar. Para pengemis tak peduli hujan atau panas untuk mencarter
tempat duduk, di sepanjang jalan menuju Jam Gadang atau depan tugu Bung Hatta. Mereka tampak berjejer dengan tertib dengan berbagai penampilan. Sebagian membawa bayi mereka yang cacat atau orang tua yang sudah buta demi mengharapkan rupiah dari pengunjung. "Kami datang dari Padang Panjang dan memang sudah sering mengemis ke
Bukittinggi ini," aku Sima dan anaknya kepada Haluan kemarin. Begitu pula, Ar, kepada Haluan mengaku sengaja membawa bayinya, untuk memancing rasa iba pengunjung. Karena tubuhnya tidak ada yang cacat, maka dengan adanya gendongan bayi di pundaknya, akan menarik simpati tamu yang datang. (h/jon)
Bantuan senilai Rp6,3 miliar itu, terdiri dari santunan untuk korban meninggal dunia berjumlah Rp1.828.000.000 untuk 457 jiwa. Masing-masing keluarga korban menerima Rp4.000.000,-. Bantuan bantuan jaminan hidup sejumlah Rp 978.600.000 untuk 6.524 jiwa. Setiap jiwa memperoleh Rp 5.000,- selama 30 hari. Sementara bantuan beras dialokasikan sebanyak 82.848 kg untuk 6.524 jiwa. Setiap jiwa memperoleh 0,4 kg selama 30 hari. Dan bantuan untuk isi seluruh huntara sebesar Rp 6.313.250.000 berupa masingmasing 1 set kelambu, 3 unit kasur, 3 buah bantal, 2 tikar, 2 ember, 1 gayung senilai Rp2.150.000 untuk 1.631 Kepala Keluarga (KK). Sekjen Kemenkes Toto Budi Santoso usai menyerahkan bantuan yang diterima Bupati Mentawai Edison Saleleubaja kemarin, kepada wartawan mengatakan, penyerahan bantuan tersebut memang agak terlambat. Penyebabnya karena data yang diterima Kemensos juga datang terlambat. Meski demikian
pihaknya berharap agar bantuan ini dapat segera disalurkan secepatnya kepada korban yang berhak menerimanya. Gubernur Sumbar Irwan Prayitno menyampaikan ucapan terima kasih banyak atas seluruh bantuan yang diberikan Kemensos RI dan meminta Pemkab Mentawai segera menyalurkannya kepada masyarakat yang saat ini tengah menantikan bantuan tersebut. Dan diharapkan bantuan itu dapat meringankan beban mereka. Bupati Mentawai Edison juga menyampaikan rasa terima kasih yang tak terhingga atas bantuan Kemensos itu, dan berjanji akan menyalurkan bantuan tersebut secepatnya. Dia menargetkan pada Januari 2011 seluruhnya sudah tersalurkan. Menjawab pertanyaan keterlambatan data yang disampaikan ke Kemensos RI, Edison menjelaskan, bahwa keterlambatan itu terjadi karena pihaknya harus merinci dan melakukan validasi data dulu tersebut sedemikian rupa sehingga betul-betul valid dan realistis. (vie)
Cukup Kooperatif............................................. dari Hal.1
MUS
PENYERAHAN beasiswa untuk delapan pelajar SLTA dan seorang mahasiswa anggota Korpri di Balaikota Payakumbuh, Kamis (30/12).
Korpri dan Askes Berikan Beasiswa PAYAKUMBUH, HALUAN — Korpri dan PT Askes Payakumbuh memberikan beasiswa kepada delapan pelajar SLTA dan seorang mahasiswa anggota Korpri di kota ini, total Rp30 juta. Beasiswa tersebut diserahkan Kacab PT Askes Bukittinggi Hj. Elfaneti, S.Si, Apt bersama Sekretaris Korpri Drs. Efyuniwan, di Balaikota Payakumbuh, Kamis (30/12). Beasiswa untuk delapan pelajar SLTA, berjumlah Rp24 juta. Masing-masing pelajar beroleh Rp3 juta. Mereka adalah Kurnia Nabela, dari SMAN 3 Payakumbuh, Maisarah (SMAN 2), Zainal Hamid (SMAN 3), Fiska Ferina (SMAN 1), Anggra Dian Pratama (SMAN 1), Irfan Yunanda (SMAN 1 Baso), Oki Darma Diska (SMAN), Efvitra Afriyona (SMK Kosgoroi). Satu-satunya mahasiswa yang menerima beasiswa Rp6 juta, adalah Desia Ariani (UNP). Keterangan Efyuniwan, beasiswa yang diberikan kepada putera-puteri anggota Korpri Payakumbuh itu, berdasarkan kreateria indek prestasi pelajar dan mahasiswa bersangkutan. Untuk SLTA, minimal masuk lima besar kelas, pada tahun ajaran berjalan. Sedangkan beasiswa buat mahasiswa, yang memiliki IP minimal 2,75 selama satu tahun, atau dua semester. Dengan catatan, orang tuanya, tercatat sebagai golongan I dan III. "Untuk PNS golongan III dan IV, tidak dilayani. Dana yang diberikan, berasal dari deviden PT Askes, yang juga berasal dari iyuran kesehatan PNS. Menurut Kacab PT Askes Bukittinggi Hj. Elfaneti, dalam sambutannya, PT Askes bertanggung jawab mendorong putera-puteri anggota Korpri meningkatkan pendidikan. Harapan Elfaneti, pendidikan putera-puteri anggota Korpri, harus dipacu lebih tinggi dari orang tuanya. (h/mus)
pemeriksaan Dirut PDAM kali ini, merupakan pemeriksaan lanjutan. Sementara itu, tidak ditahannya tersangka, menurut Koswara, karena yang bersangkutan cukup kooperatif dan tidak ada indikasinya akan melarikan diri dan menghilangkan barang bukti. Ditetapkannya Dirut PDAM sebagai tersangka, menurut Koswara, karena dana representatif dengan nilai sekitar Rp2,4 miliar ini dipergunakannya tanpa ada pertanggungjawaban.
“Selain itu pemakaiannya juga tidak sesuai ketentuan,” ujarnya. Ketika ditanya tentang nilai kerugian negaranya, Koswara menyatakan, sementara sama nilainya dengan keseluruhan dana representatif tersebut, karena dari hasil pemeriksaan penggunaannya tak ada pertanggunjawaban,” ujarnya Sebelumnya Azhar Latif juga telah diperiksa sebagai tersangka, pada Rabu (15/12). Tim penyidik kasus ini, Basril G, SH, Ideal,
SH, dan Satria, SH, juga telah memeriksa memeriksa Ketua Dewan Pengawas PDAM Padang tahun 2008 hingga 2010, Drs. Nazief Lubuk, sebagai saksi. Saksi yang telah diperiksa dalam kasus ini sekitar 23 orang. Dana representatif PDAM Padang, kata Koswara, berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) No.2 tahun 2007 tentang organ dan kepegawaian perusahaan daerah dan air minum pada pasal 10 disebutkan untuk
mendukung kelancaran pengelolaan PDAM, Direksi dapat diberikan dana representatif paling banyak 75% dari jumlah penghasilan Direksi dalam 1 satu tahun. “Yang berwenang dalam penggunaannya adalah Direktur Utama, Direktur Umum dan Direktur Teknik,” ujar Koswara. Sejauh ini, lanjut Koswara dugaan tindak pidana korupsi ini diduga adanya penggunaan yang tak sesuai dengan prosedur atau tak digunakan untuk
mendukung kelancaran pengelolaan PDAM. Tersangka akan dijerat jaksa dengan pasal yang dikenakan pasal 2, pasal 3 UU No. 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan Atas UU No. 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dan pasal 18 ayat 1 ke 5 huruf b dengan UU No. 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan Atas UU No. 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. (h/ynt)
Pengantongan Semen ....................................... dari Hal.1 seperti Direktur Keuangan, Epriliyono Budi, Direktur Produksi Munadi Arifin, Direktur Litbang dan Operasi Tresdi Arma serta jajaran komisari mulai dari Muzani Syukur, Basril Djabar, Elwi Danil, Imam Arifin dan Shofwan Karim, menunjukkan betapa pentingnya packing plant di belahan timur Pulau Sumatera itu. Untuk tahun ini, PT Semen Padang menargetkan penjualan di kawasan Dumai dan sekitarnya sebesar 155.880 ton yang diha-
rapkan terus meningkat dari waktu ke waktu. Manajemen kata Widodo, mengharapkan adanya koordinasi dan kerja sama yang baik secara intern perusahaan maupun ekstern perusahaan dengan masyarakat yang berada di sekitar packing plant. “Dengan adanya koordinasi yang baik, tentu dapat meningkatkan kinerja terhadap pasokan semen di Dumai dan sekitarnya,” ucap Widodo.
Diakhir sambutannya, Widodo menitipkan packing plant itu pada masyarakat Dumai, sehingga produksi berjalan lancar dan pembangunan di Kota Dumai juga terbantu. Sementara itu, Wali Kota Dumai, Khairul Anwar menyebutkan, kehadiran packing plant di Kota Dumai adalah sebuah bentuk kepercayaan dari pemerintah dalam hal ini manajemen PT Semen Padang pada warga Kota Dumai. Karenanya, keberadaannya
diharapkan bisa mengangkat pembangunan daerah itu secara bertahap dan berkelanjutan. “Mudah-mudahan, keberadaan pabrik ini membawa arah yang lebih baik pada perbaikan perekonomian masyarakat Dumai terutama yang tinggal di sekitar pabrik pengepakan. Dalam hal ini kami menyarankan kepada manajemen untuk menggunakan tenaga kerja yang ada di kawasan Dumai,” ucapnya. Kepala Bidang packing plant
Dumai, Khairul Arifin menjelaskan, pabrik yang dipimpinnya bisa memproduksi sebanyak 1200 ton per jam atau sebanyak 2.400 zak per jam. Packing plant Dumai kata dia, saat ini packing plant yang mulai dibangun September 2009 dan selesai Desember 2010 mempekerjakan 50 pegawai dengan sebaran, 38 orang masyarakat setempat dan sisanya adalah teknisi pabrik yang didatangkan langsung dari Padang. (h/ted)
Tabungan Berisi ............................................... dari Hal.1 Padang Barat Syafruddin, saat itu Camat Bungus senilai Rp67 juta yang diperuntukan untuk operasional kecamatan dan dari mantan Kabag Badan Pertanahan Pemko Padang Fatyuddin senilai Rp10 juta, serta dari beberapa orang lainnya. Sementara itu, kemarin, tim penyidik juga melakukan pemeriksaan terhadap mantan Sekdaprov Sumbar Firdaus K,Firdaus K, yang saat itu
menjabat sebagai Ketua Tim Pembebasan Lahan dan Jalan untuk PLTU tersebut dan Asisten I Pemko Padang Syafril Basyir sebagai Wakil Ketua Tim. “Keduanya diperiksa sebagai saksi,” ujar Koswara. Keduanya diperiksa mulai sekitar pukul 09.00 WIB hingga 16.00 WIB. Firdaus K diperiksa Kasi UHEK Kejati Sumbar Zulkifli, SH, dan kepadanya diajukan 25 pertanyaan seputar
dana pembebasan lahan dan jalan untuk PLTU tersebut. Sementara Syafril Bayir diperiksa Jaksa Penyidik Fauzi, SH, Menurut Koswara, sebelumnya Firdaus K juga telah dipanggil untuk diperiksa pada Senin (20/12). Namun dia tak bisa hadir karena sakit. Untuk kasus PLTU Teluk Sirih, Koswara mengatakan, sejak pekan lalu sejumlah saksi telah diperiksa. Sampai saat ini penyidik telah memeriksa sekitar
8 saksi. Beberapa saksi yang telah diperiksa itu diantaranya, Ejisrin, SE (Lurah Teluk Kabung Tengah), Suardi Dt. Rajo Indo Lauik (Ketua Pengarah Tim Advokasi KAN) serta Nuzirman Petokayo (Sekretaris Pengarah Tim Advokasi), Fatyuddin sebagai Sekretaris Tim, Sutrisno, Wakil Ketua Tim, Syafruddin (Camat Padang Barat), saat itu Camat Bungus. Kasus ini di tingkatkan ke
penyidikan dengan Surat Perintah Penyidikan Nomor : 513/ Fd.1/12/2010 tanggal 8 Desember 2010 tentang dugaan tindak pidana korupsi pelaksanaan pembebasan lahan dan jalan untuk pembangunan PLTU 2 x 100 MW Teluk Sirih Kota Padang dengan tersangka Basri Dt . Rajo Nan Sati. Dugaan kerugian negara dalam pembebasan lahan tersebut ditaksir sekitar Rp3 miliar. (h/ynt)
JUMAT, 31 DESEMBER 2010 M 25 MUHARRAM 1432 H
Nasional 3
Lintas Nasional Pemberantasan Korupsi Hanya Sebatas Kosmetik JAKARTA, HALUAN — Indonesian Corruption Watch (ICW) menilai pemerintahan SBY tidak sungguh-sungguh dalam melakukan pemberantasan mafia hukum. Program pemberantasan mafia hukum yang didengungkan dianggap hanya sebuah kosmetik. “Pemberantasan mafia hukum oleh SBY itu hanya kosmetik. Karena hanya dilakukan dipermukaan saja tidak sampai ke akar,” ujar peneliti ICW Febri Diansyah saat diskusi ‘Refleksi Akhir Tahun’ di Galeri Cafe, Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (30/12). Menurutnya, upaya pemberantasan mafia hukum oleh SBY sebatas pencitraan. Hal ini agar masyarakat melihat pemerintah pro terhadap pemberantasan korupsi yang menjadi musuh bangsa ini. “Karena ditingkatan pengambilan kebijakan tidak menyentuh itu. Lihat bagaimana pemilhan Kapolri dan Jaksa Agung, sangat kontroversial dan instan,” terangnya. Menurut Febri, Kapolri saat ini Jenderal Polisi Timur Pradopo tidak memiliki rekam jejak dalam hal pemberantasan mafia hukum maupun korupsi, begitu juga figur Jaksa Agung Basrief Arief. “Apakah Timur punya catatan pemberantasan korupsi? Jaksa Agung sekarang juga tidak jauh beda. Tidak akan menang melawan mafia hukum bila kepolisian dan kejaksaan lemah,” jelasnya. Setengah hati pemberantasan mafia hukum juga bisa dilihat dari kasus Gayus Tambunan. Pasca kasus penggelapan pajak tersebut mencuat, ICW tidak menemukan adanya perubahan yang mendasar di tubuh Ditjen Pajak. “Apakah ada reformasi di Ditjen Pajak? Apa ada atasan Gayus yang kemudian juga diselidiki? 40 Perusahaan yang katanya ditangani Gayus, apa ada yang dimintai keterangan? Semuanya serba tidak jelas,” imbuhnya. Berterimkasih Indonesia Corruption Watch (ICW) mengkritik pemerintahan SBY yang terkesan tidak sungguh dalam pemberantasan mafia hukum. Pemerintah korupsi juga dinilai hanya sebatas kosmetik. Bagaimana tanggapan Staf Presiden Bidang Hukum Denny Indrayana? “Terima kasih atas kritikannya, ICW memang harus berkomentar begitu dan selalu kritis,” kata Denny di Jakarta, Kamis (30/12/2010). Dalam kritiknya, ICW menilai upaya pemberantasan mafia hukum oleh SBY hanya sebatas pencitraan. Itu pun dilakukan agar masyarakat melihat pemerintah pro terhadap pemberantasan korupsi yang menjadi musuh bangsa ini. “Kalau komentarnya tidak kritis, malah aneh. Kami, pemerintah, harus menerimanya sebagai masukan dan kritikan yang membangun,” urai Denny. Denny menegaskan, pemerintah memilih membuktikan dengan bekerja sungguh-sungguh melawan mafia hukum, mafia pajak, dan para koruptor. “Sambil terus bekerja melakukan upaya tanpa henti memberantas korupsi dan mafia hukum, yang pasti tidak mudah,” tutup Denny. (h/dtc)
Status Merapi Turun JAKARTA, HALUAN — Status Gunung Merapi kembali diturunkan dari level ‘Siaga’ menjadi ‘Waspada’. Penurunan status ini menyusul menurunnya aktivitas vulkanik salah satu gunung paling aktif di dunia ini. “Status Gunung Merapi turun lagi jadi ‘Waspada’ per hari ini. Artinya aktivitasnya sudah relatif menurun dibandingkan sebelumnya ‘Siaga’,” ujar Kepala Seksi Merapi Badan Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kegunungapian (BPPTK), Sri Sumarti, Kamis (30/12). Menurut Sri Sumarti, kondisi Merapi saat sudah lebih kondusif. Gempa-gempa memang masih muncul, tapi intensitasnya tak sesering sebelumnya dan tidak begitu signifikan. “Gempa tektonik sudah jarang. Artinya bahwa gempanya sudah menurun kemudian,” tuturnya. Hal senada juga dituturkan oleh Kepala Pusat Vulkonologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Kementerian ESDM, Surono. Dijelaskan dia, penurunan status ini dikarenakan aktivitas vulkanik Merapi yang mulai berkurang. “Aktivitas sudah menurun, aktivitas vulkanik sudah menurun,” jelasnya. Dengan adanya penurunan ini, menurut Surono, kecil kemungkinan status Merapi akan kembali naik dalam waktu singkat. Dia mengatakan, status Merapi tidak bisa fluktuatif naik turun. “Kecil kemungkinan, jarang. Pertimbangannya kan sudah menurun. Kan sudah level 2 dari 4 level. Kalau sudah level waspada, kecil kemungkinan naik lagi,” ucapnya. Sebelumnya, status ‘Awas’ Merapi yang ditetapkan pada tanggal 25 Oktober lalu diturunkan menjadi ‘Siaga’ pada tanggal 3 Desember 2010. Sejak 3 Desember 2010, aktivitas Gunung Merapi terus menurun.( 9dtc)
MERAPI-Tahun 2010, letusan Merapi, Galodo Wasior, gempa dan tsunami Mentawai, dan bencana lainnya seperti berlomba menghantam negeri ini. Apa yang salah?, coba tanya saja sama rumput yang bergoyang,!!!
PREDIKSI BNPB:
2011, Bencana kian Mengancam
JAKARTA, HALUAN—Kendati tahun 2010 dilepas dengan kenangan pedih atas bencana alam yang mendera negeri ini, BNPB memprediksi tahun 2011 Indonesia tidak akan sepi dari bencana serupa. Kesiagaan dan ketaqwaan, hanya itu antisipasi terbaik Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau masyarakat agar meningkatkan waspada. Bencana alam hidro meteorologi seperti banjir, banjir bandang, longsor dan puting beliung mengancam wilayah Indonesia di tahun 2011. “Akan terjadi bencana hidro meteorologi misalnya banjir, banjir bandang, longsor, puting beliung dan gelombang pasang. Hal ini akan tetap dominan di tahun 2011,” ujar Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB Sutopo Purwo Negoro, dalam jumpa pers akhir tahun, Kamis
(30/12). Sutopo menyampaikan hal itu berdasarkan perkiraan dari 4 lembaga prakiraan cuaca dunia. 4 Lembaga itu adalah National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA), Bureau of Meteorology (BOM), JAMSTEC dan BMKG. “Curah hujan di Indonesia akan terjadi di atas normal hingga Maret 2011. Indikasi dari menguatnya La Nina Diapole Mode dan kenaikan permukaan air laut di perairan Indonesia menyebabkan suplai uap air di atmosfer berlipat, sehingga hujan akan di
atas normal,” terang dia. Untuk mengantisipasi hal ini, BNPB mengaku sudah berkoordinasi dengan Menko Kesra. Selain itu BNPB juga sudah mengirimkan surat pada para gubernur tentang kemungkinan adanya bencana ini. “Dari gubernur sudah positif, mereka sudah menurunkannya pada bupati dan walikota,” tegasnya.
Meningkat Badan Nasional Penanggulangan Bencana juga mencatat sejak 2002 sampai 2010, terjadi tren peningkatan bencana di Indonesia. Namun terjadi penurunan jumlah bencana jika dibandingkan dari 2009 menuju 2010. “Dibanding 2009 ada penurunan frekuensi bencana. Tapi kalau dilihat sejak tahun 2002 dan dilihat statistik, trendnya naik,” ujar Sutopo . Menurut Sutopo, tahun 2002
terjadi 190 bencana, 529 bencana pada 2003, 895 bencana pada 2004, 691 bencana pada 2005, 814 bencana pada 2006, 889 bencana pada 2007, 1.306 bencana pada 2008, 1.675 bencana pada 2009 dan 644 bencana pada 2010. Sutopo membeberkan, pada 2010 jumlah korban meninggal mencapai 1.711 orang. Korban menderita atau mengungsi mencapai 1.398.923 orang. Rumah rusak berat yakni 14.639 unit, dan rumah rusak sedang 2.830 unit. Frekuensi bencana paling banyak di 2010 terjadi di Kabupaten Bojonegoro, Kabupaten Cilacap, Kota Samarinda, Kabupaten Bandung dan Kabupaten Pasir. Sedangkan kerugian bencana paling banyak terjadi di Wasior, Mentawai dan Merapi. Wasior mencapai Rp 208,6 miliar, Mentawai Rp 315 miliar, Merapi Rp 4,1 triliun. “Kalau ditotal,
kerugian akibat bencana pada 2010 adalah Rp 15 triliun,” kata Sutopo. Saat ditanya apakah bencana yang terjadi di Kabupaten Bojonegoro dan Cilacap terkait dengan adanya kegiatan penambangan, Sutopo menepisnya. “Tidak ada kaitannya. Bojonegoro itu sering banjir karena memang kotanya di bawah Sungai Bengawan Solo. Sejak zaman Belanda sudah sering banjir. Kalau Cilacap daerahnya cekungan jadi sering banjir,” ungkapnya. (h/dtc/*)
SEMBUNYIKAN DOKUMEN PUBLIK
JAKARTA,HALUAN — Indonesia Corruption Watch (ICW) mengancam Sekjen DPR dengan melakukan gugatan ke Komisi Informasi Publik (KIP) jika tidak mau memberikan laporan studi banding yang dilakukan anggota DPR ke luar negeri. Peneliti Divisi Korupsi Politik ICW Abdullah Dahlan, di Gedung DPR, Kompleks Parlemen Senayan, Kamis (30/12) menjelaskan bahwa ICW telah
ICW Ancam Sekjen DPR
mengajukan surat permintaan informasi publik terkait dengan kunjungan atau studi banding yang dilakukan anggota DPR tersebut. “Kami sudah pernah mengajukan surat permintaan informasi publik terkait hasil studi banding 23 November 2010 lalu. Namun demikian, sampai saat ini Sekjen dan pejabat yang berwenang dalam pelayanan informasi publik belum meresponsnya,” kata Abdullah Dahlan.
Menurutnya, jika dalam waktu 14 hari ke depan surat keberatan ini tidak juga direspons, pihaknya akan menggugat ke Komisi Informasi Publik (KIP). Sebab, katanya, informasi mengenai kegiatan studi banding para anggota Dewan, baik hasil maupun prosesnya, sangat penting sebagai bentuk pertanggungjawaban maupun transparansi ke publik. “Penting bagi kami sebagai publik untuk menguji
Tak Lagi Gampang Pegal dan Kena Sakit Kepala Usianya baru 41 tahun saat ditemui di rumahnya yang tak jauh dari Bandara Tjilik Riwut, di Kelurahan Pahandut, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah, 16 Juni 2010 yang lalu. Namun, karena tiap hari sangat sibuk mengurus usaha dagang emasnya di Pasar Baru Palangka Raya, lelaki yang bernama Haji Muchlis ini sering merasakan pegal-pegal di badannya. “Selain itu, kepala sering sakit,” kata pria yang mengaku masih rutin bermain bulu tangkis tiga kali sepekan ini. Untuk mengatasi pegalpegalnya itu, ia rutin mengonsumsi New Mandala 525 dua kali sehari sejak lebih dari tiga tahun yang lalu. Bahkan, di malam hari ia mencampurnya dengan madu supaya rasanya lebih enak dan manfaatnya mengalami multiplikasi. Hasilnya? “Badan segar, pegal-pegal tidak gampanjg datang, sakit kepala tidak Wisnu gampang datang, dan ketika bangun pagi badan terasa enak,” jawabnya. Selain untuk meningkatkan imunitas tubuh dan memperlancar metabolisme, manfaat kedelai masih banyak lagi. Di Majalah Healthy Life Edisi 10, Oktober 2007, tertulis, “Kedelai merupakan pangan yang kaya akan isoflavon, seperti ganestein, daidzen, formanetin, dan biochanin A. Tak heran kedelai telah diteliti banyak ahli di berbagai negara. Tengoklah tulisan Wisnu Adi Yulianto, dosen Teknologi Pangan Universitas Wangsa Manggala, Yogyakarta, di Kompas 28 Oktober 2004. Wisnu mengungkapkan bahwa kedelai bermanfaat untuk mencegah kanker payudara, mencegah osteoporosis,
apakah DPR secara kelembagaan siap untuk menyediakan informasi bagi publik terhadap apa yang dikerjakan terkait studi banding itu,” tegasnya. Pada kesempatan itu dia menyampaikan informasi yang diminta adalah mengenai beberapa studi banding ke luar negeri oleh beberapa alat kelengkapan Dewan sejak tahun 2010. Dia menyebutkan Kunjungan Kerja (Kunker) BURT terkait dengan
pembentukan badan fungsional keahlian pengelolaan anggaran dan rumah aspirasi ke Jerman dan Perancis. Kemudian Kunker Komisi X tentang Panja RUU Kepramukaan ke Jepang, Korsel dan Afsel, Kunker Badan Kehormatan (BK) ke Yunani, dan Kunker kKomisi III terkait dengan RUU Keimigrasian. “Ini sebenarnya yang berlangsung Juni dan Desember itu,” ujarnya. (sam)
ADVERTORIAL
menurunkan kolesterol jahat, mengontrol diabetes, hingga perbaikan memori dan ginjal. Untuk para lelaki, isoflavon kedelai diyakini dapat membantu pencegahan kanker prostat. Tapi, tahukah Anda, manfaat yang banyak itu tampaknya sulit dicapai penduduk Indonesia? Dan mengapa? Soalnya, konsumsi kedelai masyarakat kita hanya 13,3 gram per hari”. Sebagai pembanding, penelitian FKUI terhadap MDL-525 bisa diperhatikan. Dalam penelitian itu, peneliti memberikan 60 gram kedelai bubuk itu setiap hari kepada para wanita perimenopause yang jadi subjek penelitian agar kolesterol jahat mereka turun. Ternyata terbukti meskipun hasilnya belum bisa dipublikasikan. Kendati demikian, menjalankan pola hidup sehat lainnya tentu tak kalah pentingnya untuk dilakukan. Banyak kedelai bubuk beredar, namun New Mandala 525 laku karena manfaatnya nyata. Produk ini bukan obat melainkan minuman kesehatan untuk keluarga. New Mandala 525 sekarang sudah tersedia di Apotik/T.O terkemuka di kota anda atau ingin tahu lebih jauh, hubungi perwakilan kami untuk wilayah Sumbar : (0751) 7854443 atau Distributor wilayah : Padang Panjang 081266713023, Bukittinggi (0752) 34189, Payakumbuh (0752) 92813, Batusangkar (0752) 73498, 081374366690, Pariaman (0751) 9009875, Padang Pariaman 081363143179, Lb Basung 081374505630, Pasaman Barat 0813 14285681, Lb Sikaping 081363978162, Painan (0756) 21314, Solok (0755) 20327, Sawahlunto 081374643868, Muaro Sijunjung (0754) 21363, 0812170305226, Dharmasraya 085274678529, Muaro Labuah (0755) 70342 DINKES: PIRT No. 15320503590
JUMAT, 31 DESEMBER 2010 M 25 MUHARRAM 1432 H
Opini
(VISI 2011 SUMATERA BARAT: Problem Korupsi) 4
Haluan Kita
Optimisme Akhir Tahun PERGANTIAN tahun senantiasa membuat semua orang berhitung. Yang pasti adalah menghitung apa yang sudah dilakukan selama tahun lalu dan apa yang akan dilakukan pada tahun berikutnya. Satu hal yang biasanya sama dan sebangun dilakukan orang adalah bahwa tahun berikutnya senantiasa diharapkan lebih baik dari tahun yang akan ditinggalkan. Sumatera Barat juga berharap lebih baik di tahun berikut ini. Peristiwa-peristiwa pahit sepanjang 2010 yang terutama dipuncaki oleh gempa 25 Oktober sungguh telah membuat kenangan tak terlupakan seumur hidup kita. Luka-luka akibat gempa 2009 yang belum sembuh sama sekali lalu ditukuk pula oleh gempa 25 Oktober 2010. Walhasil membuat kondisi ekonomi dan sosial di Sumatera Barat menjadi amat berat. Pemerintah sudah menjawabnya dengan membuat jalan keluar berupa program rehab rekon. Sebenarnya Tahun 2010 karena imbas gempa silam, pertumbuhan ekonomi Sumbar jadi agak terganggu. Namun perlahan-lahan sudah mulai kembali pulih meskipun belum sepenuhnya membaik. Tapi banyak pengamat ekonomi menyebut tahun 2011 pertumbuhan ekonomi Sumbar akan bisa mencapai di atas 6 persen dengan syarat ada perbaikan sikap kepala daerah dalam menata kebijakan ekonomi. Guru besar ekonomi Universitas Andalas, Prof. Syafruddin Karimi misalnya, memprediksi pertumbuhan ekonomi akan membaik. Tapi apa yang diharapkan semua pihak itu tidak mungkin bisa terealisasi jika tidak ada campur tangan pemerintah. Oleh karena itu pemerintah harus lebih ekspansif lagi. Pemerintah harus memiliki kebijakan yang pro terhadap perekonomian, dan pro terhadap investor. Apalagi dengan situasi Sumbar yang masih rawan dengan isu seputar gempa dan tsunami yang menakutkan untuk investasi. Kalau Pemda kita saja juga takut dengan situasi tersebut, apalagi investor. Investasi itu sangat tergantung tekad pemerintah. Pemerintah harus punya komitmen untuk meredam ketakutan itu. Caranya adalah dengan melakukan perbaikan jalur evakuasi. Memperbaiki sentra-sentra ekonomi seperti pasar. Dengan komitmen yang kuat dari Pemda, maka ketakutan investor perlahan juga akan hilang. Karena tidak ada pertumbuhan ekonomi tanpa investasi. Oleh karena itu investasi sangat diperlukan dan itu butuh dukungan Pemda. Menggaet investor juga bukan berarti membagi-bagikan insentif, namun lebih pada bagaimana kita membangun infrastruktur yang mendukung kegiatan investasi tersebut. Ya seperti jalan, jalur evakuasi tsunami juga, pasar, listrik, dan lain sebagainya. Sesuatu yang memudahkan investor, yang tidak menimbulkan biaya ekonomi tinggi,” terangnya. Apalagi Sumbar juga mendapatkan tambahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) 2011 senilai Rp16, 464 triliun. Jumlah itu meningkat dibandingkan tahun 2010 yang hanya berjumlah 13 triliun Rupiah. Kembali ke soal sikap Pemda tadi. Maksudnya tentu tidak hanya Pemprov, tapi Pemkab dan Pemko se Sumatera Barat khususnya yang ada di daerah bencana dan daerah yang sudah terkena bencana sebelumnya. Dari kasat mata saja dapat dilihat betapa beratnya untuk meyakinkan para investor untuk mau menanamkan modalnya (lagi) di Sumatera barat. Semua investor seperti sepakat bahwa diperlukan dukungan kuat dari Pemda untuk membuat investor menjadi tidak kehilangan keyakinan bahwa kalau menanam modal di daerah ini tidak akan rugi. Satu gerakan yang serempak untuk menumbuhkan kepercayaan investor dan memperbnaiki iklim investasi belum terlihat nyata. Kegiatan hanya baru sekedar mengundang calon investor. Tapi upaya untuk menenamkan keyakinan investor kurang terlihat. Yang paling dekat contohnya adalah mengurangi rasa was-was investor terhadap gempa dan tsunami. Celakanya, banyak aparat pemerintah juga terkesan takut. Akibatnya mereka juga tidak terlalu memikirkan langkah perbaikan iklim, melainkan bagaimana untuk mencoba mengambankan diri sendiri terlebih dulu. Kecemasan bekerja membuat aparatur tidak konsentrasi pada pelayanan umum dimana mereka harus juga memikirkan orang ramai. Selamat Tahun Baru 2011.***
Haluan Aspirasi
08163253248
Alat Bor Puskesmas Alai, Rusak?
RABU, 29 Desember 2010, saya mengantarkan anak saya ke Puskesmas Alai, poli gigi. Seorang paramedis (Drg) memeriksa sekilas. Katanya gigi anak saya berlubang. Bukannya ditangani, malah disarankan agar dibawa ke rumah sakit. Alasannya, alat bor gigi rusak. Pertanyaan kepada Kepala Dinas Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang, apa benar alat bor tersebut rusak dan sampai kapan? Kami warga Padang dihimbau untuk berobat ke Puskesmas tetapi sarana tak memadai, malah disuruh berobat ke rumah sakit? Mohon tanggapan. +6285272727***
Nomor Parkir Tak Ada PARKIR sepeda motor di kompleks Basko Grand Mall sekarang diberlakukan karcis baru. Dan juga tarif baru. Tapi oleh petugas, nomor kendaraan tidak ditulis pada lembar karcis. Mohon perhatian management Gedung Basko untuk lebih mengutamakan kehati-hatian sehingga tidak terjadi kasus sepeda motor hilang di areal parkir +6285278381***
Kalau Pemda takut dengan gempa, investor lebih takut lagi z AApa perlu kita ukur besar celana Pemda?
Prof. Raudha Thaib: tak gampang menjaga benih z
Kecuali benih permusuhan
Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema
Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Basko Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.
Berburu Koruptor Bak Adegan Sinetron
Pengantar Redaksi
MULAI 27 Desember sampai dengan 31 Desember 2010, Harian Haluan menurunkan setiap harinya, baik tulisan berupa wawancara maupun tulisan opini tentang pelbagai problem yang menelikung Sumatra Barat. Hari ini, Haluan menurunkan "Problem Korupsi di Indonesia" menghadirkan tulisan Oleh Siti Zulaikha. Ruang ini diberi nama "Visi 2011 Sumatra Barat" yang dikesankan sebagai bahan evaluatif dari beragam permasalahan yang dihadapi untuk melangkah menuju ke tahun 2011-tentu saja dengan penuh keyakinan dan perubahan ke arah kebaikan.
Oleh Siti Zulaikha MIRIP adegan sinetron, perburuan koruptor dewasa ini tampak begitu dramatik. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mempertontonkan agresivitas tinggi dalam menangkapi para pencuri uang negara. Media juga turut membuntuti dan merekam beragam adegan penangkapan basah transaksi suap, penggeledahan serta penyadapan alat komunikasi. Maka masyarakat bisa saksikan di layar kaca, drama penggrebekan beberapa anggota dewan, hakim dan para pejabat. Komunikasi menggelikan antar mafia hukum dalam merekayasa perkara juga dapat anda nikmati dari hasil penyadapan KPK. Kalau kebetulan melewati Jalan Rasuna Said Jakarta Selatan-di mana KPK berkantor-akan didapati para pejabat, pimpinan proyek hingga makelar lalu-lalang dipanggili penyidik KPK. Untuk sebuah tontonan,
kerja KPK sangat memuaskan. Menghadirkan ketegangan, seru dan haru-biru tangis para koruptor di kursi pesakitan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor). Tapi seberapa besar uang negara yang dapat diselamatkan dari semua adegan drama itu? Jangan biarkan para LSM antikorupsi menilai, kerja KPK hanya indah pada tayangan media, namun minim hasil dari hitungan penyelamatan uang negara. Tapi tak boleh luput dinilai pula, sosok KPK yang garang mampu membangun iklim takut korupsi. Drama Penangkapan Koruptor Cerita berseri perburuan koruptor berhasil diproduksi. Mulai dari skenario penyada-
pan percakapan telepon para terduga korupsi. Lalu mengintai dan membuntutinya. Kemudian menyergap dan menangkap basah saat terjadi transaksi yang dapat digolongkan sebagai korupsi. Dari album penangkapan koruptor tercatat beberapa seri yang menghebohkan. Penggrebekan anggota DPR Al Amin Nur Nasution, adalah salah satunya. Peristiwanya terjadi di Hotel Ritz Carlton pada Selasa dini hari 8 April 2008. Anggota Fraksi PPP itu ditangkap personel KPK dengan bantuan Brimob Mabes Polri di lorong "toilet" kafe saat menerima suap dari Sekretaris Daerah Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, Azirwan. Petugas KPK menemukan uang sejumlah Rp 4 juta di tangan Al Amin plus kurang lebih Rp 67 juta di dalam mobilnya. Belakangan diketahui, KPK juga menemukan uang senilai 33 ribu dolar Singapura di kamar 505 Apartemen Oakwood, tempat Azirwan menginap. Konon, suap ini untuk memuluskan izin pengalihan lahan hutan lindung di kabupaten Bintan. Setelah diringkus, Amin dan Azirwan serta 3 rekannya digelandang ke KPK pukul 4 dini hari. Lalu, bagaimana cerita seorang hakim yang ditangkap KPK di pinggir sungai? Tentu seru dan memprihatinkan, sekaligus. Seru karena lokasi adegan penangkapan "outdoor". Memprihatinkan, sebab seorang penegak hukum yang
mengalaminya. Transaksi suap antara hakim PTUN dengan pengacara dalam perkara sengketa tanah PT Sabar Ganda dengan Pemprov DKI Jakarta dan Kantor Badan Pertanahan Nasional. Berdasarkan pengakuan penyelidik KPK HN Christian di hadapan sidang Pengadilan Tipikor, penyelidikan terhadap kasus Ibrahim dimulai pada 29 Maret 2010. Berselang sehari berikutnya, mereka bersama tim pengintai mengawasi aktivitas Ibrahim. Masih ingat Bulyan Royan? Anggota DPR dari Fraksi PBR yang dirungkus di Plaza Senayan saat tertangkap tangan menerima uang 60.000 dolar AS dan 10.000 euro. Uang tersebut merupakan suap dari 5 perusahaan yang tengah mengikuti tender proyek pengadaan kapal patroli Ditjen Perhubungan Laut, Dephub. Tak berhenti di situ, KPK juga rajin melakukan aksi penggrebekan ke kantor hingga tempat tinggal para tersangka korupsi. Juga, menyadap komunikasi Anggodo Widjojo yang merancang sebuah konspirasi untuk mengkriminalisasi para petinggi KPK. Rekaman ini lantas menghebohkan publik saat diperdengarkan sebagai alat bukti dalam sidang uji materi terhadap UU Nomor 30 Tahun 2002 tentang KPK di Mahkamah Konstitusi pada 3
November 2009 silam. Serangan Balik "Keberingasan" KPK menghajar dan mempermalukan para koruptor berbuah dendam membahana. Satu per satu pimpinan KPK dihabisi dalam suatu konspirasi tingkat tinggi. Konspirasi yang terbangun antar korban, pihak terancam dan bahkan aparat menegak hukum yang memposisikan KPK sebagai rival. Maka, pendekar yang menghunus pedang membabati para koruptor Antasari Azhar akhirnya tumbang oleh aksi "balas dendam" itu. Mantan ketua KPK ini ditangkap atas tuduhan pembunuhan bos PT Putra Rajawali Banjaran, Nasruddin Zulkarnaen. Meski tampak ganjil, tapi tetap saja Antarasi dituntut hukuman mati dan lalu divonis 18 tahun penjara. Pimpinan KPK Samad Bibit Riyanto dan Chandra M Hamzah menjadi sasaran tembak berikutnya. Mereka tetap diseret-seret ke meja hijau meski sebuah persekongkolan yang merekayasa kasusnya telah terungkap. Bukti percakapan antara mafia hukum Anggodo Widjojo dengan pengacaranya tak kuasa menghentikan proses peradilan atas keduanya. Iklim Takut Korupsi Sepak terjang KPK tak ayal cukup meringsutkan nyali para penggasak uang negara. Setidaknya dalam 5 tahun terakhir, mulai tercipta iklim takut korupsi.
ANGKA KECELAKAAN LALU LINTAS TINGGI
Kesadaran Warga Tertib Berlalu Lintas Rendah Oleh: David Ramadian Wartawan Haluan ANGKA kecelakaan jalan raya di Provinsi Sumatera Barat menunjukkan grafik meningkat dari tahun ke tahun. Jumlah korban akibat kecelakaan lalu lintas ini, didominasi pengendara kendaraan bermotor roda dua. Dan yang memiriskan kita, dari 70 persen korban kecelakaan lalu lintas kendaraan bermotor roda dua, 33 persen di antaranya merupakan usia pelajar (di bawah 20 tahun). Data yang dilansir PT Jasa Raharja Cabang Sumatera Barat—angka kecelakaan di jalan raya sampai November 2010 mencapai 2.591 korban dengan nilai santunan Rp31,1 miliar lebih. Sementara data 2009 jumlah korban 2.849 dengan nilai santunan Rp32,5 miliar lebih. Korban terbesar masih usia produktif 20-44 tahun, yakni 43 persen. Kemudian usia pelajar 0-19 tahun yakni 33 persen. Lainnya usia 45-64 tahun sebesar 17 persen, usia 65-84 tahun sebesar 6 persen dan lanjut usia 85-95 tahun 1 persen. Sementara untuk kendaraan masih didominasi sepeda motor 70 persen, kendaraan pribadi 14 persen, angkutan umum 3 persen, truk 6 persen dan lain-lain 7 persen. Sesuai Undang-Undang Nomor 14 tahun 1992 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, serta Peraturan Pemerintah Nomor 44 tahun 1993 tentang Kendaraan dan Pengemudi, pelajar, terutama tingkat SLTP, dilarang berkendaraan karena belum memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM). Sebab, SIM bisa didapatkan dengan usia minimal 16 tahun. Tentu, kita bisa mempertanyakan, apakah korban kecelakaan yang masih berusia pelajar itu sudah memiliki SIM atau sebaliknya? Jika melihat besarnya jumlah usia pelajar yang menjadi korban kecelakaan lalu lintas itu, jelas hal itu sangat memprihatinkan kita bersama. Ini berarti, sebagian calon penerus generasi bangsa menjadi korban kecelakaan lalu lintas yang disebabkan
kelalaian, kurangnya kesadaran mematuhi peraturan lalu lintas. Ini dapat dilihat dalam aktivitas lalu lintas setiap hari di mana masih ada pengendara tak menggunakan helm standar, tidak menyalakan lampu siang hari bagi kendaraan roda dua, tidak menggunakan lajur kiri serta tidak mematuhi rambu-rambu. Demikian juga orangtua kurangnya kontrol dari orangtua, sehingga membiarkan saja anaknya di bawah umur berkendaraan. Emosional dan sering lepas kontrol merupakan salah satu penyebab utama tingginya korban kecelakaan yang dialami pelajar. Berkendaraan dengan ugal-ugalan dan ngebut di jalan raya, memang tak lepas dari sikap emosional anak-anak muda. Selain itu pula, kesadaran pentingnya mengenakan helm juga belum tumbuh di kalangan kaum muda ini, sehingga saat terjadi kecelakaan, benturan di kepala yang berakibat fatal tak terelakkan lagi. Untuk menekan tingkat kecelakaan ini, perlu upaya preventif dilakukan oleh semua pihak. Seperti yang dilaksanakan Jasa Raharja sejak beberapa waktu terakhir. Upaya preventif cukup membuahkan hasil, meskipun jika dilihat data penurunan tingkat kecelakaan dan korban relatif kecil. Masukkan ke Kurikulum Dari informasi yang didapat penulis, selama ini, Jasa Raharja tak pernah lelah mengkampanyekan keselamatan transportasi serta memasukan kurikulum keselamatan transportasi ke dalam pelajaran sekolah bekerja sama dengan Polda Sumbar dan Dinas Pendidikan provinsi, kabupaten/kota. Di samping itu, menyerahkan helm standar nasional Indonesia (SNI), menyebar spanduk imbauan tertib berlalu lintas serta pelatihan bagi sopir angkutan kota. Kemudian tak kalah pentingnya, Jasa Raharja juga masuk kampus mensosialisasikan pentingnya keselamatan transportasi bagi lingkungan mahasiswa. Upaya yang dilakukan Jasa Raharja ini cukup berhasil menekan angka kecelakaan, meskipun belum berkurang
Pertumbuhan Sepeda Motor 2009-2010
Sumber: SAMSAT SUMBAR
secara signifikan. Memang dari data korban kecelakaan masih relatif sama seperti tahun sebelumnya. Namun jika dibandingkan dengan pertumbuhan kendaraan roda dua yang mencapai 16,4 persen dan mobil penumpang 10,1 persen. Sementara tingkat kecelakaan relatif sama, itu berarti tingkat kecelakaan ada penurunan, meskipun belum signifikan. Namun demikian, khusus untuk korban usia produktif masih tinggi. Kondisi ini disebabkan anak-anak usia sekolah yang dibebaskan begitu saja oleh orangtuanya menggunakan kendaraan. Sementara berdasarkan UU Peraturan Lalu Lintas, yang boleh menggunakan kendaraan baru usia 16 tahun ke atas. Kondisi ini lagi-lagi akibat kesadaran masyarakat yang masih minim terhadap pentingnya cara berkendara dengan benar serta mematuhi peraturan dan tata tertib lalu lintas. Bahkan, yang parahnya lagi banyak juga orangtua yang bangga anakanaknya masih kecil bisa menggunakan kendaraan. Sikap ini merupakan tindakan salah, karena sama saja menjebak anak sendiri ‘mati konyol’ di jalanan. Jika sikap ini masih dipertahankan sebagian orangtua, bahkan cenderung meningkat, upaya prepentif yang
dilakukan Jasa Raharja bersama pihak terkait seperti jajaran kepolisian dan pemerintah akan sia-sia. Apa lagi, tantangan menekan tingkat kecelakaan lalu lintas semakin berat seiring makin berkembangnya teknologi kendaraan yang makin memikat selera berkendara masyarakat. Pada batas inim kemajuan teknologi kendaraan ini sekaligus menjadi tantangan bagi Jasa Raharja, Kepolisian dan Pemerintah Daerah untuk meningkatkan peran melakukan upaya preventif menekan tingkat kecelakaan lalulintas. Sebab, menekan kecelakaan tidak hanya menyelamatkan pengendara celaka, namun juga menyelamatkan generasi bangsa dari dampak negatif kemajuan teknologi kendaraan. Sesuai Permen Keuangan terbaru nomor 36 dan 37/PMK.010/2008 yang berlaku sejak 2008, santunan untuk meninggal dunia angkutan khusus untuk darat dan laut Rp 25 juta, biaya perawatan maksimum Rp10 juta dan cacat tetap maksimum Rp25 juta. Sedangkan untuk transportasi udara meninggal dunia Rp50 juta, biaya perawatan maksimum Rp25 juta dan cacat tetap Rp50 juta.
Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto. Konsultan Pengembangan Media: H. Hasril Chaniago, Pemimpin Redaksi: Zul Effendi, Pemimpin Perusahaan: Irfan Jasri, Dewan Redaksi: H. Hasril Chaniago (Ketua), Zul Effendi, H. Fachrul Rasyid H.F., H. Dheni Kurnia, Tun Akhyar, Eko Yanche Edrie. Tim Kerja Redaksi: Eko Yanche Edrie (Koordinator), Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Atviarni, Dodi Nurja, Syamsu Rizal, Afrianita, Gusni Yenti Putri, David Ramadian, Nova Anggraini, Aci Indrawadi, Perdana Putra, Ahmad Kharisma, Rahmatul Akbar, Gustedria, Reporter: Andika Destika Khagen, Ade Budi Kurniati, Suswinda Ningsih, Rio Fitra SY, Mice Angelasari, Rudi Antono, Haswandi, Koresponden: Syamsuardi S, Jon Indra, Ridwan (Bukittinggi), Dedi Salim (Pariaman), Zulkifli, Syafril Nita (Payakumbuh), Atos Indria (Lubuk Sikaping), Miazuddin, Kasra Scorpi (Lubuk Basung), Iwan DN, Darwin Danin (Padang Panjang), Yuldaveri, Emrizal (Batusangkar), M.Junir, Gusmizar (Pasaman Barat), Sabrul Bayang, M.Joni, Haridman (Painan), Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito (Solok), Marnus Chaniago (Solok Selatan), Alamsyah Halim, Fadilla Jusman (Sawahlunto), Azneldi (Sijunjung), Maryadi (Dharmasraya), Biro Jakarta: Syafruddin Al (Koordinator), Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: Hasan Basril Biro Kepri: Yon Erizon Tim Kerja Usaha: Isbadri Bakri (Koordinator Sirkulasi), Budi Syahrial (Koordinator Iklan), Alfarino Ikhsan (Koordinator Promosi), Koordinator Pracetak: Andri Idra. Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: redaksi_haluan@yahoo.com Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: Iklan umum Rp6.500,./mmk, Iklan mini max 1 kolomx100mm Rp100.000,-/kolom, Iklan baris Rp6.500,-/baris, Iklan 2 warna Rp9.000,-/mmk, Iklan full color Rp12.000,-/mmk. Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang
5
5
SENIN, ZULHIJJAH1431 1431 JUMAT, 29 12 NOVEMBER 2010 2010 MM / 522ZULHIJJAH HH
CHELSEA
Akhiri Puasa Kemenangan
LONDON, HALUAN — Chelsea berhasil meraih poin penuh usai mengalahkan Bolton Wanderers 1-0 berkat gol tunggal Florent Malouda. Hasil ini sekaligus mengakhiri puasa kemenangan yang dialami Si Biru sejak November silam. Chelsea mengalahkan Bolton 1-0 dalam laga yang digelar di Stamford Bridge, Kamis (30/12) dinihari WIB. Gol kemenangan tim London Barat dikemas Florent Malouda di pertengahan babak kedua. Kemenangan ini merupakan yang pertama yang didapat oleh anak buah Carlo Ancelotti di ajang Premier League dalam kurun waktu satu setengah bulan terakhir. Sebelum ini Chelsea terakhir kali menang adalah saat mengalahkan Fulham dengan skor 1-0 pada 10 November yang lalu. Tambahan tiga angka
membawa The Blues kini berada di posisi keempat klasemen sementara dengan nilai 34. Sedang Bolton ada di urutan enam dengan poin 29. Sementara, manajer Bolton Owen Coyle menyatakan pemain Chelsea Didier Drogba berada dalam posisi offside ketika mengkreasi gol untuk The Blues. Lalu apa tanggapan arsitek Chelsea Carlo Ancelotti? Owen Coyle mempermasalahkan gol tersebut. Pasalnya pengumpan gol itu, Didier Drogba dinilai berada dalam posisi offside.
BOJAN
Sulit Tembus Tim Utama BARCELONA, HALUAN — Bojan Krkic masih terus berupaya untuk dapat menjadi pemain inti di Barcelona. Ia mengakui hal itu sulit dilakukan karena timnya kini diisi oleh para pemain yang hebat. Bojan tampil sebagai starter dan menyumbang dua gol dan dua assist saat memperkuat tim Catalunya membekap Honduras 4-0 dalam laga ujicoba pada 28 Desember silam. Performa itu dinilainya sebagai dorongan bagi dia untuk kepercayaan dirinya. Pasalnya sejak promosi ke skuad utama El Barca tiga musim lalu, Bojan belum jua menjadi pemain reguler. Ia masih kalah pamor dengan Lionel Messi dan kini David Villa sehingga membuat pemain keturunan Serbia ini lebih sering tampil sebagai pelapis. Meski demikian, Bojan mengaku tak mengeluh. Penyerang yang baru berusia 20 tahun ini mengerti dirinya sulit untuk menembus skuad utama karena Barca saat ini telah diisi oleh para pemain terbaik di dunia. "Situasi dengan tim Catalunya berbeda dengan Barca. Disini terdapat para pemain terbaik di dunia dalam waktu yang bersejarah, tapi aku tak mengeluh,"ujar Bojan di situs resmi klub. Sepanjang musim ini, Bojan telah tampil sebanyak 21 kali di seluruh kompetisi yang diikuti Barca dan telah menyumbang empat gol. Tak sedikit di antaranya ia mulai dari bench. "Sulit untuk mendapat kesempatan (bermain), makanya aku sedang berusaha sangat keras," tutup Bojan.(dtc/pp)
"Saya hanya melihat itu secara langsung dan saya menilai itu offside," kata Coyle seperti dikutip dari situs resmi Chelsea. Meski begitu Coyle tidak ingin berpolemik terlalu jauh. "Saya tidak melihat lagi tayangan ulang-nya. Namun bila saya keliru, maka saya akan menjadi orang yang pertama bakal mengakuinya," tandas manajer berusia 44 tahun itu. Sementara itu apa tanggapan manajer tim London Barat Carlo Ancelotti soal klaim Coyle tersebut? "Saya tak tahu apakah itu offside atau tidak," kata arsitek berkebangsaan Italia tersebut.(dtc/pp)
KL ASEMEN PREMIERSHIP INGGRIS 01. Man. United 18 10 8 02. Man. City 20 11 5 03. Arsenal 19 11 3 04. Chelsea 19 10 4 05. Tottenham 19 9 6 06. Bolton 20 7 8 07 Sunderland 20 6 9 08. Blackpool 17 7 4 09. Blackburn 20 7 4 10. Stoke City 19 7 3 11. Liverpool 18 6 4 12. Everton 19 4 10 13. Newcastle 19 6 4 14. West Brom 19 6 4 15. Aston Villa 19 5 5 16. Wigan 19 4 8 17. Birmingham 18 3 10 18. Fulham 19 3 10 19. Wolves 19 5 3 20. West Ham 20 3 8
0 4 5 5 4 5 5 6 9 9 8 5 9 9 9 7 5 6 11 9
(39-17) (32-16) (39-22) (33-15) (29-23) (32-26) (21-22) (26-30) (26-31) (23-24) (21-23) (21-23) (28-31) (25-34) (20-33) (17-31) (19-22) (19-23) (20-32) (20-33)
38 38 36 34 33 29 27 25 25 24 22 22 22 22 20 20 19 19 18 17
Hasil Selasa (28/12) Arsenal vs Chelsea: 3-1 Man. City vs Aston Villa: 4-0 Stoke vs Fulham: 0-2 Sunderland vs Blackpool: 0-2 Tottenham vs Newcastle: 2-0 West Bromwich vs Blackburn: 1-3 West Ham vs Everton: 1-1 Birmingham vs Man. United: 1-1 Hasil Rabu (29/12) Chelsea vs Bolton: 1-0 Wigan vs Arsenal: 2-2 Liverpool vs Wolverhampton: 0-1 TOP SKORER 14-Dimitar Berbatov (Man. United) 12-Carlos Tevez (Man. City) 11-Andy Carroll (Newcastle) 9-Tim Cahill (Everton) 9-John Elmander (Bolton)
FLORENT MALOUDA lewati kiper Bolton, Paul Robinson
Wolves Permalukan The Reds
LIVERPOOL, HALUAN — Liverpool dikalahkan Wolverhampton Wanderers 0-1 dalam lanjutan Liga Inggris. Gol tunggal Stephen Ward membuat The Reds harus menanggung malu di depan suporternya sendiri. Bertanding di Anfield, Kamis (30/ 12) dinihari WIB, Liverpool kembali diperkuat Steven Gerrard yang telah pulih dari cedera. Di lini depan, The Reds mengandalkan duet Fernando Torres-David Ngog. Meski Liverpool lebih banyak menguasai permainan, mereka tampak kesulitan membongkar pertahanan Wolves. Justru tim tamu yang sesekali menyerang kerap membahayakan gawang Pepe Reina.
Setelah tak ada gol di babak pertama, Wolves berhasil unggul di babak kedua lewat sontekan Stephen Ward. Gol ini gagal dibalas pasukan Roy Hodgson hingga laga berakhir. Hasil ini membuat Liverpool terpaku di peringkat 12 klasemen sementara Liga Inggris dengan raihan 22 poin dari 18 pertandingan. Sementara Wolves naik ke peringkat 19 dengan koleksi 18 poin. Pelatih Liverpool, Roy Hodgson menyebut Liverpool tak beruntung saat dikalahkan Wolverhampton Wanderers. Ia pun memuji penampilan Wolves yang telah bermain dengan sangat baik. Hodgson menyoroti ketidakberun-
tungan yang dialami timnya dalam laga tersebut. Menurut Hodgson, sebenarnya Liverpool tak pantas kalah. "Sayangnya kami mengalami hari yang benar-benar buruk hari ini," ujar Hodgson kepada SkySports. "Saya pikir kami bisa menganggap diri kami sedikit sial dalam kekalahan ini, saya pikir 0-0 tidak akan jadi hasil yang tidak adil. Mereka beruntung dan sekali lagi kami kehilangan tiga poin dan mengecewakan fans kami. Ini cara yang menyedihkan untuk mengakhiri tahun 2010," sambungnya. Manajer 63 tahun tersebut juga memuji penampilan Wolves. Pasukan Mick McCarthy disebutnya memang tampil bagus.(dtc/pp)
Gagal Menang, Wenger Salahkan Wasit WIGAN, HALUAN — Unggul di paruh laga, Arsenal gagal memetik poin penuh saat menghadapi Wigan Athletic. Faktor kepemimpinan dalam tim dinilai oleh manajer Arsene Wenger sebagai penyebab kegagalan The Gunners. Arsenal ditahan imbang 2-2 Wigan Athletic dalam laga yang digelar dinihari tadi. Gol bunuh diri Sebastien Squillaci memaksa tim Gudang Peluru harus puas dengan raihan satu angka. Wenger menilai bahwa gol penyama Wigan tersebut lahir akibat kurang baiknya organisasi permainan Arsenal, terutama saat menghadapi serangan lewat set piece lawan. Kurang baiknya organisasi ini disebabkan oleh tidak adanya sosok pemimpin dalam tim. "Hal ini harus menjadi perhatian karena tidak ada satu pun pemain
yang terlihat bertanggungjawab atas organisasi permainan," kata Wenger dikutip dari SkySports. "Tidak ada suara yang mengingatkan ketika tim sedikit kehilangan fokus. Anda merasa bahwa tidak ada yang bertanggungjawab memperingatkan. Kami harus berkomunikasi lebih baik lagi dibanding saat ini," kata manajer asal Prancis tersebut. Hasil ini menjadi langkah mundur buat 'Gudang Peluru' karena baru dua hari lalu mereka menang 3-1 atas Chelsea. Dengan poin dikumpulkan berjumlah 36, Cesc Fabregas cs tertahan di posisi tiga klasemen. Meski begitu Wenger sendiri secara keseluruhan mengaku puas dengan apa yang ditampilkan oleh anak buahnya. "Secara umum kami tampil baik. Yang mem-
buat frustrasi adalah ketika kami memimpin 2-1 dan selanjutnya kemasukan lewat situasi set-piece. Saat itu kami dalam kondisi 11 lawan 10 dan itu sulit untuk diterima. Namun secara keseluruhan kami menjalani laga yang sulit," pungkas dia.(dtc/pp)
Stephen Ward
Ronaldinho Dijual Rp95 Miliar
MILAN, HALUAN — Sudah bukan rahasia lagi Ronaldinho tengah menuju pintu keluar AC Milan. Namun Rossonerri hanya bersedia untuk melepasnya dengan tebusan senilai delapan juta euro. Kontrak Ronaldinho akan habis pada musim panas tahun depan. Seiring dengan penampilannya yang kian menurun, sejauh ini kubu Milan tak terdapat tanda-tanda akan memperpanjang kontraknya. Rumor yang berkembang, Ronaldinho telah diminati oleh beberapa klub, termasuk mantan klubnya sendiri Gremio. Klub asal Brasil itu disebut-sebut menjadi pemburu paling serius mantan pemain terbaik dunia itu. Akan tetapi ditegaskan Milan bahwa Ronaldinho yang masih punya sisa kontrak selama enam bulan tidak akan dilepas dengan cuma-cuma. "Siapa pun yang menginginkan Ronaldinho harus membayar sebanyak delapan juta euro (Rp 95 miliar)," ungkap Wakil Presiden Milan, Adriano Galliani kepada Football-
Italia yang dilansir ESPN Star. Selain Gremio, Dinho juga dihubungkan dengan raksasa Inggris, Liverpool. Pelatihnya Roy Hodgson sempat mengatakan kalau ia hanya akan belanja dua jenis pemain di bursa musim dingin yaitu pemain muda atau pemain yang mampu membuat perbedaan di timnya sekarang.(dtc/pp)
JUMAT, 31 DESEMBER SENIN, 27 DESEMBER 20102010 M /M 21 25 MUHARRAM MUHARRAM 1432 H 1432 H
6
PSPS Jalin Komunikasi dengan Safee PEKANBARU, HALUAN — Manajemen PSPS Pekanbaru dikabarkan telah menjalin komunikasi dengan top skor Piala AFF 2010, Safee Mochamad Sali, untuk dapat bergabung. Abdurrahman Gurning, pelatih PSPS kepada ANTARA di Pekanbaru, Kamis, mengatakan agen Safee telah menghubungi pihak manajemen klub yang berjuluk Asykar Bertuah itu ketika penyisihan kompetisi AFF digelar. "Beberapa hari lalu manajemen menyatakan kepada saya, bahwa sudah ada pembicaraan dengan agen Safee dan kemungkinan ia pindah ke
SAFEE MOCHAMAD SALI
Pemain Timnas Menginspirasi Pembinaan Sepakbola Daerah
ANT
PSPS pada putaran kedua nanti," ujar Gurning.Asykar Bertuah masih mengalami krisis pemain di lini depan dalam mengarungi Indonesia Super League (ISL) menyusul batalnya kontrak striker asal Iran, Hamid Reza dan cederanya M Isnaini. M Isnaini hingga kini belum bisa bergabung dengan klub itu, dan masih menjalani perawatan rutin menyusul cidera lutut yang didapatkan saat PSPS menjamu Sriwijaya FC Palembang pada 30 Oktober 2010. Walhasil PSPS hanya mengandalkan Dzumafo Herman dalam
JAKARTA, HALUAN — Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng menyampaikan apresiasi kepada pendukung tim nasional Indonesia, terutama yang menonton langsung final kedua AFF Cup di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, pada Rabu (29/12) malam.
ANT
SUPROTER TIMNAS — Ribuan suproter Indonesia memberikan semangat yang luar biasa kepada tim nasional Indonesia tetapi tetap bersikap tertib dan damai, tidak mengganggu jalannya pertandingan.
51 Gol Tercipta di Piala AFF 2010 JAKARTA, HALUAN — Sebanyak 51 gol tercipta dalam turnamen sepak bola AFF Suzuki Cup 2010 sejak 1 Desember hingga 29 Desember 2010. Dari 51 gol tersebut, lima gol diciptakan Mohd Safee dari Malaysia dan menempatkannya sebagai pencetak gol terbanyak, demikian dikutip dari situs resmi penyelenggara AFF Cup, Kamis. Sementara itu, kartu kuning yang dikeluarkan wasit selama kejuaraan tersebut berjumlah 65 dan empat kartu merah. Timnas Indonesia kembali gagal menjadi juara AFF Suzuki Cup 2010. Pada final keempatnya sepanjang sejarah turnamen ini, tim Garuda harus mengakui keunggulan Malaysia, meskipun pada final kedua mampu menang 2-1. Malaysia tampil sebagai juara dengan kemenangan agregat 4-2. Indonesia mendapatkan sedikit hiburan dengan kapten Firman Utina mendapatkan gelar sebagai pemain terbaik AFF Suzuki Cup 2010. Gelar ini diberikan AFF atas penampilan gemilang Firman dari laga awal hingga final. Kegagalan penalti Firman Utina saat melawan Malaysia di final kedua tidak mengurangi penilaian AFF atas kualitas gelandang klub Sriwijaya FC ini. "Terus terang saya cukup kaget mendapat gelar ini. Sebenarnya saya lebih mengharapkan gelar juara di sini, namun kita gagal. Soal penalti, saya tidak ada tekanan sama sekali. Saya sendiri yang mengambil keputusan mengambil penalti. Kalau memang gagal, ya seperti itulah sepakbola," kata Firman.(h/ant/mat)
Menurut dia, penonton di Indonesia telah memberikan semangat yang luar biasa kepada tim nasional Indonesia tetapi tetap bersikap tertib dan damai, tidak mengganggu jalannya pertandingan. "Penonton di Indonesia tidak seperti penonton di Kuala Lumpur yang mengganggu jalannya pertandingan, sehingga mengganggu konsentrasi pemain," katanya di Kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga, Jakarta, Kamis. Andi Mallarangeng menyatakan, rasa bangganya terhadap sikap penonton Indonesia yang dinilai telah bersikap dewasa. Menurut dia, penonton Indonesia jumlahnya sangat banyak, memberikan semangat kepada tim nasional Indonesia dengan ekspresi yang luar biasa, tapi tetap tertib dan damai. Menpora juga menilai tim nasional Indonesia adalah juara tanpa piala pada kejuaraan sepakbola Piala AFF 2010. "Tim nasional Indonesia sesungguhnya masih lebih unggul daripada tim nasional Malaysia," kata Andi Mallarangeng.
Andi Mallarangeng menjelaskan pada tiga kali pertandingan terakhir, antara Indonesia dan Malaysia, Indonesia masih unggul 2-1 dan keunggulan agregat 7-5. Menurut dia, Indonesia hanya kalah dari Malaysia pada pertandingan partai final leg pertama Piala AFF di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, pada Minggu (26/ 12). "Saya memberikan apresiasi kepada tim nasional Indonesia yang sudah berjuang luar biasa," katanya. Prestasi tim nasional dan sikap penonton di Indonesia akan menjadi modal yang luar biasa pada kejuaraan olahraga se-Asia Tenggara, SEA Games, yang akan diselenggarakan di Indonesia, pada 2011. "Pada SEA Games 2011 menjadi kesempatan bagi Indonesia untuk menunjukkan prestasi lebih baik dengan menjadi juara SEA Games untuk cabang sepak bola," katanya. Menurut dia, ada perbedaan antara tim nasional di Piala AFF dan tim nasional untuk SEA Games, yakni tim nasional di SEA Games berusia maksimal 23 tahun.(h/ant/mat)
Warga Ambon Puji Penampilan Timnas
AMBON,HALUAN - Sebagian warga di Kota Ambon memuji penampilan dan perjuangan pemain tim nasional Indonesia setelah mengalahkan Malaysia 2-1 pada pertandingan kedua final Piala AFF di Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu malam. "Seluruh pemain telah berjuang maksimal dengan kemampuan yang dimiliki untuk penampilkan permainan terbaiknya saat membela nama bangsa dan negara," kata salah seorang warga Ambon, Ary Sahetapy, yang ditemui seusai nonton bareng pertandingan Indonesia-Malaysia di Hotel Mutiara, Ambon, Rabu malam. Dia mengakui, perjuangan dan usaha pemain tim Merah-
Putih perlu diberikan apresiasi, karena mampu membalas kekalahan pada pertandingan leg pertama di Kuala Lumpur, Malaysia 26 Desember lalu. Kendati kemenangan yang diraih tidak mampu mengantarkan Indonesia menjadi juara Piala AFF, menurut warga lainnya, Izaac, usaha dan kerja keras Bambang Pamungkas dkk perlu mendapatkan penghargaan dan dan dukungan seluruh masyarakat di tanah air. "Timnas sudah menampilkan semua kemampuan terbaik yang dimiliki. Begitu pun pelatih Alfred Riedl juga telah melakukan yang terbaik untuk mengangkat pamor bangsa dan negara ini, sehingga patut dihargai,"
katanya. Sebagian warga mengaku bangga Indonesia menang atas Malaysia, karena mampu membalas kekalahan 3-0 yang dialami pada leg pertama beberapa hari lalu. "Firman Utina dan kawankawan sudah menunjukkan kualitasnya sebagai pemain berkualitas di tanah air. Buktinya mereka mampu mendominasi pertandingan sejak babak pertama dan kedua dan semangat menyerangnya tidak kendur," kata Ketua Umum Pengprov Persatuan Olahraga Layar Seluruh Indonensia (Porlasi) Maluku, Hellen de Lima. Kendati demikian, sejumlah warga mengaku, para pemain terlalu terburu-buru
dan tidak sabaran saat mendapatkan peluang untuk mencetak gol. "Jika mereka sabar dan tenang pasti sudah banyak gol yang tercipta," ujar sejumlah warga yang juga mengaku terkesan dengan penampilan prima kiper Malaysia Khairul Fahmi, yang mampu mengatasi sejumlah serangan pasukan Garuda. Puluhan warga Kota Ambon malah merayakan kemenangan tim Garuda itu dengan konvoi kendaraan bermotor di beberapa ruas jalan di ibu kota provinsi Maluku itu. "Walaupun tidak menjuarai piala AFF untuk keempat kalinya, pasukan garuda telah menunjukkan keperkasaaan
Pemain Timnas Diminta Jaga Reputasi
para pemain di Hotel Sultan Jakarta, dimana ia juga menyatakan telah membubarkan Timnas AFF ini untuk kembali ke klub masing-masing dan bersiap-siap jika dipanggil kembali untuk menghadapi event internasional berikutnya yakni Pra Olimpiade, Pra Piala Dunia dan SEA Games 2011. Nurdin Halid menambahkan, diantara kinerja yang perlu terus dipelihara bagi para pemain Timnas adalah menjaga semangat dan kedisiplinan yang tinggi meski pun Timnas masih belum berhasil meraih gelar juara Piala AFF. “Kalian sudah berjuang dan memberikan yang terbaik selama di ajang Piala AFF.
Malaysia, 29 Januari 1984 itu, merupakan bukti yang tak bisa dinafikan. "Namun jadi tidaknya Safee bergabung ke PSPS, itu semua tergantung manajemen serta situasi dan kondisi yang ada. Termasuk apakah beliau mau hanya bermain setengah kompetisi di ISL," jelasnya. Saat ini, safee masih tercatat sebagai salah satu pemain Selangor FA.Namun sebelumnya ia pernah memperkuat sejumlah klub sepak bola di Malaysia yakni Kuala Lumpur FA dan Sarawak FA.(h/ant/mat)
Menpora Apresiasi Pendukung Tim Nasional
SERANG, HALUAN––Permainan cukup baik yang diperagakan Timnas Indonesia selama berlangsungnya kejuaraan piala AFF 2010 menginspirasi pengembangan dan pembinaan sepak bola di daerah, termasuk di Banten, kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Banten Iin Mansyur. "Meskipun tidak menjadi juara AFF 2010, kami melihat permainan timnas luar biasa bagus. Ini sebuah kemajuan dan mengingatkan pada kejayaan timnas era tahun 1970-an," kata Iin Mansyur di Serang, Kamis. Permainan dan prestasi timnas dalam kejuaraan piala AFF 2010 menginspirasi dan memberikan motivasi terhadap pembinaan sepak bola di daerah, tidak terkecuali di Banten. Apalagi di timnas ada salah seorang pemain asal Serang Banten, yakni M Nasuha, yang telah mengangkat harkat dan martabat bangsa Indonesia pada final AFF melawan Malaysia di gelora Bung Karno Rabu (29/12) dengen skor 2-1, salah satunya dicetak oleh Nasuha. "Sebagai warga Banten kami bangga memiliki Nasuha, saya melihat tim nasional punya harapan lebih baik ke depannya dengan catatan tetap konsisten, solid dan memiliki motivasi yang tinggi," katanya. Menurut Iin, tim nasional yang sekarang hampir setara permainannya dengan tim nasional era tahun 1970-an, kualitas pemainny sama dengan Iswandi Idris dan kawan-kawan. Bahkan, kata Iin, Pemprov Banten juga semakin bersemangat mengembangakan dan membina sepak bola. Ia mengatakan, sebagai salah satu pengejawatahannya pada tahun 2011 Dinas Pemuda dan Olahraga Pemprov Banten akan bekerjasama dengan PSSI untuk menggelar Liga Pendidikan Indonesia (LPI), dengan harapan melalui liga tersebut akan bisa menjaring bibit-bibit pesepak bola yang unggul. Sementara itu salah seorang pendukung fanatik Timnas Indonesia asal Kota Serang Mumuh Muharam mengatakan, meskipun timnas tidak menjadi juara AFF 2010 karena kekalahannya pada babak final leg pertama saat tandang ke Malaysia, permainan timnas pada final leg kedua di Gelora Bung Karno, cukup bagus dan memuaskan pendukung dibanding pertandingan sebelumnya saat di Bukit Jalil Malaysia. "Kami tetap kecewa karena timnas tidak menjadi juara AFF 2010. Namun demikian, kami puas melihat permainan timnas pada final leg kedua karena pemain sudah berusaha maksimal," kata Mumuh yang juga guru olahraga di SMA I Kota Serang.(h/ant/mat)
JAKARTA, HALUAN - Pemain Timnas Piala AFF 2010 diminta untuk menjaga reputasi yang telah dicapai ketika kembali ke klub masing-masing dalam lanjutan kompetisi Liga Super Indonesia yang akan bergulir kembali pada 2 Januari mendatang. “Kebiasaan-kebiasaan baik yang sudah tertanam selama memperkuat Timnas di ajang Piala AFF ini hendaknya dipelihara dan dibawa ke klub masing-masing ketika nanti kalian bermain lagi di kompetisi Liga Super,” ujar Ketua Umum PSSI Nurdin Halid di Jakarta, Kamis. Hal itu dikatakan Nurdin Halid seusai sarapan bersama
beberapa pertandingan terakhir dari tujuh partai yang telah dilakoni, karena kualitas pemain yang ada masih jauh dan belum bisa mengimbangi permaian striker asal Kamerun itu. Menurut Gurning, meski postur tubuh Safee hanya 172 cm, namun top skor Piala AFF yang mengemas lima gol itu memiliki keunggulan terutama dalam melakukan akselerasi, penetrasi, dan akurasi yang dapat membahayakan pertahanan lawan. Gol-gol yang dilahirkan dari kepala ataupun kaki selama berlangsungnya Piala AFF dari pemain kelahiran Kajang,
Tidak usah berkecil hati karena masih ada tugas-tugas berikutnya menanti kita semua. Marilah kita songsong tahun baru 2011 dengan semangat baru dan harapan baru,” tuturnya. Pada kesempatan itu beberapa pemain mengungkapkan sangat senang selama Timnas diasuh oleh pelatih Alfred Riedl dan berharap pelatih asal Austria itu tetap dipertahankan karena dianggap mampu menciptakan atmosfir positif di Timnas. “Cara dan gaya melatih Riedl sangat bagus. Dia menerapkan disiplin yang tinggi sehingga membuat Timnas lebih baik,” kata penyerang
TIMNAS
Yongki Aribowo. Riedl, lanjutnya, berhasil menciptakan rasa kebersamaan yang tinggi diantara skuad
Timnas sehingga pemain merasa sangat menyatu baik dalam suka maupun duka. Riedl mengantongi kontrak
dengan PSSI selama dua tahun terhitung sejak April 2010 untuk menukangi beberapa Timnas, termasuk tim SEA Games 2011.Yongki sendiri merasakan cukup bahagia ketika ia diberi kesempatan dua kali menjadi starter di Piala AFF 2010 yakni saat berhadapan Filipina pada semifinal leg kedua (19/ 12) dan pada pertandingan final leg pertama di Kuala Lumpur (26/12). Namun dia tak bisa tampil dalam laga terakhir di Senayan akibat cedera yang didapatnya dari final leg pertama. Yongki menegaskan rekanrekannya sudah memberikan yang terbaik dalam laga yang dimenangi Timnas 2-1, namun
dan tetap menjadi juara," ujar beberapa pesrta konvoi. Dalam pertandingan yang berakhir rabu malam, striker timnas Malaysia, Mohd Safee bin Mohd Sali menjadi pencetak gol terbanyak gelaran Piala AFF 2010 dengan raihan lima gol. Dari lima gol yang dihasilkan oleh pemain dengan nomor punggung 10 itu, tiga di antaranya disarangkan ke gawang timnas Indonesia. Sedangkan dua gol lainnya disarangkan ke gawang Vietnam. Pada pertandingan final kedua Piala AFF 2010 di Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu, Mohd Safee mampu mencetak satu gol ke gawang Markus Haris Maulana di menit 53. (h/ant/mat)
masih belum beruntung karena hasil akhir dua pertandingan final mengantarkan Malaysia sebagai juara. Ia berharap ke depannya Timnas bisa menjadi lebih baik lagi. Hal senada dikemukakan Mohammad Nasuha yang mencetak gol pertama bagi Timnas Indonesia pada di final di Stadion Utama Senayan di hadapan 95 ribu penonton. “Suasana tim sangat harmonis dan kebersamaan dalam tim sangat bagus. Suasana ini perlu terus dipertahankan. Saya kira Alfred Riedl layak meneruskan kerjanya di timnas, siapa pun nantinya pemain yang akan dipilih,” ujarnya.(h/ant/mat)
JUMAT, 31 DESEMBER 2010 M 25 MUHARRAM 1432 H
Olahraga 7
PODSI akan Panggil Atlet SEAG PURWAKARTA, HALUAN — Atlet Asian Games dan atlet berprestasi di Kejuaraan nasional (Kejurnas) dayung 2010 segera dipangil untuk mengikuti Pelatnas dayung SEA Games XXVI-2011 di Jatiluhur Kabupaten Purwakarta, Jabar, pada Januari mendatang. "PB PODSI (Pengurus Besar Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia) segera memanggil para atlet itu untuk masuk Pelatnas SEA Games," ujar Sapril, pelatih dayung nasional, Kamis di Purwakarta. Pelatnas dayung untuk SEA Games telah digelar bersamaan dengan Pelatnas Asian Games/Cina di Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta, diikuti 29 atlet. Menurut Sapril, Pelatnas akan dilanjutkan mulai Januari, dan jumlah atlet akan lebih banyak karena ditambah dengan atlet Asian Games/ Cina dan atlet berprestasi di Kejurnas. Pelatnas akan berlangsung lebih kurang selama setahun, untuk menggojlok atlet-atlet yang akan turun dinomor-nomor rowing, canoeing dan dragon boat. SEA Games XXVI-2011 akan digelar bulan Nopember, dan untuk perlombaan cabang olahraga dayung hampir dipastikan dilaksanakan di situ Cipule, Kabupaten Karawang, Jabar. "Pelatnas selama setahun dinilai cukup," tutur pelatih dayung nasional yang kini sebagai staf Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Purwakarta itu. Ia juga menyebutkan dari banyak atlet yang akan dipanggil ke Pelatnas SEA Games, beberapa orang di antaranya atlet dayung binaan Pengcab PODSI Kabupaten Purwakarta. Atlet-atlet dayung Purwakarta itu adalah peraih medali emas dan perak Asian Games/ Cina.(ant)
Sriwijaya FC U-21 Targetkan Juara PALEMBANG, HALUAN — Sriwijaya Football Club Under-21 mengusung target juara pada kompetisi musim 2010-2011, kata Direktur Teknik PT Sriwijaya Optimis Mandiri Hendri Zainuddin. "Jika Sriwijaya FC senior terus berbenah, maka SFC Junior justru sudah lengkap dengan materi pemain. Kami menargetkan SFC U-21 menjadi juara pada tahun ini," kata Hendri di Palembang, Kamis. Dia menjelaskan, untuk mencapai target itu, manajemen klub memberikan kesempatan kepada SFC U-21 untuk melakukan uji coba menjelang kompetisi yang akan dimulai 16 Januari 2011. "Tim sudah diberikan kesempatan untuk melakukan beberapa kali uji coba. Kami berharap rangkaian uji coba itu akan semakin mematangkan kesiapan tim," ujar dia. Apalagi, dia melanjutkan, pada laga perdana akan berhadapan dengan runner up Liga Super Indonesia U-21 musim lalu yakni Pelita Jaya U-21, di Jawa Barat. "Laga melawan Pelita cukup berat, karena merupakan laga perdana. Kami mengharapkan anak-anak bermain baik dan mampu mengatasi tuan rumah," kata dia. Sebelumnya, SFC U-21 telah melakukan dua laga uji coba, melawan SFC senior yang berakhir dengan kekalahan 0-7, dan menyerah dengan skor 2-3 dari PS Jambi. Sementara, pelatih SFC U-21 Setyo Cipto mengatakan siap menjawab tantangan dari manajemen klub itu.(ant)
ALLAN ARTHUR
PENGURANGAN — Ellie Aiboy (kiri), timnya Semen Padang terancam dikurangi enam poin akibat mundurnya tiga tim dari Liga Super Indonesia 2010.
BUNTUT MUNDURNYA TIGA TIM ISL
SP Terancam Dikurangi 6 Poin PADANG, HALUAN-Mundurnya tiga kontestan Liga Super Indonesia 2010/2011, PSM, Persema dan Persibo berpengaruh kepada kompetisi. Selain terjadinya pengunduran jadwal kompetisi, kemungkinan akan terjadi pengurangan poin bagi timtim peserta LSI yang menang terhadap tiga tim yang mundur.
Hal ini jelas mengancam Semen Padang yang mencatat dua kemenangan tandang dari Persema dan PSM. Semen Padang terancam poinnya dipotong enam angka. “Soal pengurangan poin, saya belum mengetahuinya. Namun yang jelas, saya baru mendapat undangan mendadak pertemuan manajer tim peserta Liga Super Indonesia hari ini (kemarin-red).
Undangan ini memang aneh karena belum pernah terjadi. Biasanya pertemuan manajer dilakukan di awal kompetisi,” ujar Manajer Tim SP, Asdian kepada Haluan kemarin di Padang. Asdian mengatakan pertemuan manajer itu beragendakan pembahasan kompetisi, namun tidak dijelaskan lebih lanjutnya. Ia menduga pertemuan itu
memang ada kaitannya dengan mundurnya tiga kontestan Liga Super Indonesia dan memilih menyeberang ke Liga Premier Indonesia (LPI). “Soal pengurangan poin saya belum mau berkomentar dulu. Kita lihat saja nanti bagaimana perkembangannya. Kalau memang itu terjadi, hal itu jelas sangat merugikan SP sebab kami sudah bersusah payah mendapatkan poin di partai tandang tersebut. Pengurangan poin jelas akan merubah posisi SP di klasemen sementara,” katanya. Sementara Direktur Teknik Sriwijaya FC, Hendri Zainuddin juga telah mengetahui soal pengurangan poin tim-tim yang menang dari PSM, Persema dan Persibo. Ia mengatakan Sriwijaya FC akan mendapat pengurangan
tiga poin karena kemenangan dari PSM tidak dihitung. "PSM Makassar kini memilih ikut kompetisi di Liga Primer Indonesia, sehingga poin yang didapatkan SFC dari tim itu dipotong," kata Hendri di Palembang, Kamis. Menurut dia, pengurangan poin ini juga dialami klub-klub lain peserta Liga Super Indonesia yang meraih kemenangan atas PSM. "Selain PSM, dua klub lainnya seperti Persema Malang dan Persibo Bojonegoro juga mengundurkan diri. Jadi akan ada penyesuaian poin bagi klub yang mendapatkan kemenangan dari ketiga klub itu," kata dia. Jika memang terjadi pengurangan poin itu, maka SP yang sudah mengantongi 17 poin akan dipo-
tong enam poin. Dengan 11 poin maka posisi SP yang berada di empat besar akan turun satu tingkat ke posisi ke-5. Posisi teratas masih ditempati Persipura kemudia Persija, Arema dan PSPS. Selain tim SP yang terancam pengurangan poin, ada 10 tim lain yang terancam dikurangi. Deltras dikurangi enam poin karena menang 2-0 dari PSM dan 3-2 daru Persema. Bontang FC dikurangi empat poin karena menang 2-1 dari Persema dan seri 1-1 dengan Persibo. Kemudian lima tim terancam dikurangi tiga poin masing-masing Persela, Sriwijaya FC, Persisam, Persipura dan Arema. Pelita Jaya mendapat pengurangan dua poin. Sementara Persiwa dan Persiba dikurangi masing-masing satu poin. (h/pp/mat)
KONI SUMBAR GELAR TES FISIK
Tidak Lulus, Ditunda Masuk Pelatda PADANG, HALUAN — Jelang pemusatan latihan daerah (Pelatda) Sumbar, KONI Sumbar akan menggelar tes fisik terpadu untuk calon atlet Pelatda pada 5 Januari 2011 di Kampus Universitas Negeri Padang (UNP) Lubuk Buaya Padang. KONI Sumbar akan menerapkan sanksi tegas bagi atlet yang hasil tesnya belum memenuhi standar. “Untuk mengetahui fisik calon atlet Pelatda, KONI Sumbar akan
menggelar tes fisik terpadu di kampus UNP Lubuk Buaya Padang. Tes ini akan dipandu tim UNP yang sudah memiliki pengalaman melakukan tes bagi atlet Pelatnas,” ujar Ketua KONI Sumbar, Syahrial Bakhtiar kepada Haluan, kemarin di Sekretariat KONI Sumbar, Jalan Raden Saleh Padang. KONI sendiri, menurutnya akan menerapkan aturan tegas bagi calon atlet Pelatda. Bagi calon atlet yang
hasil tesnya belum memenuhi standar akan ditunda masuk Pelatda sampai hasil tesnya telah memenuhi standar. “Mereka akan kami tunda mendapatkan hak-hak sebagai atlet Pelatda seperti bantuan transportasi, uang saku dan lainnya. Jika mereka sudah memiliki fisik prima kembali maka hak-haknya kami kembalikan,” kata Syahrial. Tes fisik itu, menurut Syahrial untuk mengetahui VO2MAX,
kelenturan, kekuatan otot, kelincahan serta kekuatan seorang atlet. Jika, semuanya sudah mencapai standar nilai yang ada, menurut Syahrial maka atlet tersebut sudah siap secara fisik untuk mengikuti Pelatda yang akan digelar KONI Sumbar. Pelatda sendiri menurut dia akan dibuka pada minggu ketiga Januari 2010. Secara kelembagaan, menurut Syahrial pihaknya sudah menyiapkan
KRAPSI 2010
Yosita Pecahkan Rekornas PERENANG ANDALAN Sumbar, Patricia Yosita Hapsari (kiri) bersama dengan tiga perenang nasional lainnya, Ressa Kania Dewi, Kathriana Mella dan Fibriani R. Marita. Yosita pada Krapsi 2010 ini berhasil memecahkan rekornas KU I nomor 100 meter bebas atas namanya sendiri. IST
PADANG, HALUAN — Perenang andalan Sumbar, Patricia Yosita Hapsari kembali membuat prestasi di Kejuaraan Renang Antar Perkumpulan Seluruh Indonesia (Krapsi). Jika pada Krapsi 2009, Yosita memecahkan rekor nasional KU I nomor 100 meter bebas, maka pada Krapsi 2010 Yosi kembali melakukan hal yang sama. Yosita yang membela Ambacang Swimming Club (ASC) Padang ini berhasil mempertajam rekor nasional KU I nomor 100 meter be-
bas dari 58.58 menjadi 58.54 di Krpasi 2010 di Kolam Renang Jatidiri Semarang, Kamis (30/12). Yosita berhasil mempecundangi perenang nasional Kathriana Mella (DKI) yang harus puas meraih medali perak dengan catatan waktu 1.0036 dan Fibriani R. Marita (Jatim) yang meraih perunggu dengan catatan waktu 1.02.45. Keberhasilan Yosita ini disambut gembira Ketua Umum ASC Padang, S. Budi Syukur. Budi mengaku sudah memprediksi Yosita akan
membuat prestasi di Krapsi kali ini. Pasalnya, Yosita saat ini berlatih di Jakarta di bawah arahan pelatih nasional Albert C. Susanto dan Andre Mardian. “Saya yakin Yosita kembali membuat prestasi di Krapsi ini. Dia adalah satu-satunya perenang wanita andalan Sumbar saat ini. Meskipun turun di KU I, namun dia sangat berpotensi menyumbangkan medali bagi Sumbar di PON 2012 mendatang. Dengan waktu satu tahun lagi, kami berharap Yosita bisa menca-
pai klimaks di PON 2012,” kata Wakil Ketua Umum KONI Sumbar ini. Selain Yosita, ASC juga menurunkan satu perenang andalan Sumbar lainnya, Harizal di kelompok senior. Harizal kemarin berhasil menambah pundi-pundi medalinya dengan meraih medali perak di nomor 50 meter punggung. Dengan hasil itu, maka secara total ASC telah mengantongi empat emas, dua perak dan empat perunggu. Perinciannya, Yosita menyumbangkan tiga emas dan tiga perunggu. Tiga emas dihasilkan di nomor 200 meter bebas, 50 meter bebas dan 100 meter bebas. Tiga perunggu dihasilkan melalui nomor 400 meter bebas, 200 meter gaya ganti dan 50 meter kupu-kupu. Sementara Harizal meraih satu emas, dua perak dan satu perunggu. Satu emas dihasilkan dari nomor 200 meter punggung, dua perak dihasilkan dari nomor 100 meter bebas dan 50 meter kupu-kupu. Sedangkan satu perunggu dihasilkan dari 100 meter punggung. (h/pp)
surat edaran kepada Pengprov cabang olahraga mengenai kegiatan tes fisik ini agar para atlet segera mempersiapkan diri jelang tes. “Hari ini (kemarin-red) kami menyiapkan surat edarannya dan langsung kami kirimkan kepada Pengprov cabang olahraga agar menginstruksikan kepada sang atlet agar terus giat berlatih secara rutin,” katanya. (h/pp)
SYAHRIAL BAKHTIAR
Tiga Tim ISL Terancam Degradasi JAKARTA, HALUAN — Tiga klub peserta Djarum Indonesia Super League (ISL) 2010 terancam sanksi terdegradasi ke kompetisi Divisi Utama karena mengundurkan diri dari kompetisi resmi yang digelar oleh PSSI. Tiga klub ISL yang resmi mengundurkan diri dan akan bergabung dengan kompetisi Liga Primer Indonesia (LPI) yang dicetuskan pengusaha Arifin Panigoro itu adalah PSM Makassar, Persema Malang, dan Persibo Bojonegoro. "Surat pengunduran diri telah kami terima. Secara otomatis klub-klub itu akan terdegradasi," kata CEO PT Liga Indonesia, Joko Driyono, di Jakarta, Kamis. Menurut dia, selain otomatis terdegradasi, apabila kesebelasan tersebut bergabung dengan kompetisi ilegal atau di luar PSSI maka akan mendapatkan sanksi organisasi dari federasi sepak bola Indonesia. Sanksi, kata dia, juga akan diberikan kepada semua yang terlibat mulai dari tim manajemen, jajaran pelatih maupun pemain yang saat ini memperkuat klub tersebut. "Sanksi pasti akan diberikan bagi yang melanggar. Semuanya telah diatur," katannya menambahkan. Ia menjelaskan apabila klub-klub tersebut benar-benar pindah ke LPI,
kemudian pemain, pelatih dan jajaran manajemen tidak ikut bergabung maka seluruh perangkat klub akan menjadi tanggungan PT Liga Indonesia. Khusus untuk pemain, kata dia, nanti akan disalurkan ke klub-klub peserta kompetisi di bawah naungan PSSI. Adapun mekanismenya dengan jalan bursa transfer pada pertengahan kompetisi mendatang. "Kebijakan ini nantinya akan kami sampaikan pada Ketua Umum PSSI beserta EXCO PSSI. Dan selanjutnya akan dirapatkan untuk menentukan kelanjutannya," kata pria asal Ngawi, Jawa Timur itu. Sementara itu, Sekjen PSSI Nugraha Besoes mengatakan LPI jelas-jelas melanggar kode etik serta melanggar statuta PSSI dan FIFA. Untuk itu, pihaknya akan tegas dalam menyikapi keberadaan LPI. "Keputusan akhir akan dilakukan pada kongres PSSI. Jadi semuanya yang terlibat akan diberi sanksi sesuai aturan. Seperti wasit akan dicabut lisensinya," katanya saat dikonfirmasi. Menurut dia, jika ada orang-orang bagian dari PSSI yang terlibat pada LPI maka semuanya juga akan mendapatkan sanksi. PSSI hingga saat ini tetap menolak keberadaan LPI sebagai salah satu kompetisi sepak bola di Indonesia.(ant)
8
JUMAT, 31 DESEMBER 2010 M 25 MUHARRAM 1432 H
INFO SIGAB Aksi Teror/Sabotase AKSI teror/sabotase adalah semua tindakan yang menyebabkan keresahan masyarakat, kerusakan bangunan, dan mengancam atau membahayakan jiwa seseorang/banyak orang oleh seseorang/golongan tertentu yang tidak bertanggung jawab. Aksi teror/sabotase biasanya dilakukan dengan berbagai alasan dan berbagai jenis tindakan seperti pemboman suatu bangunan/tempat tertentu, penyerbuan tiba-tiba suatu wilayah, tempat, dan sebagainya. Aksi teror/sabotase sangat sulit dideteksi atau diselidiki oleh pihak berwenang karena direncanakan seseorang/golongan secara diam-diam/rahasia. Bencana aksi teror/sabotase pada suatu tempat, wilayah, maupun daerah tidak dapat diperkirakan karena hal itu terjadi secara tiba-tiba dan dalam waktu yang singkat. Tips Penanganan Bencana - Jika mendengar seseorang merencanakan suatu rencana yang membahayakan jiwa seseorang/orang banyak, segeralaporkan kepada pihak berwenang. - Selalu berhati-hati dimana pun anda berada. - Bila melihat seseorang/banyak orang dengan perilaku sangat mencurigakan, segera laporkan pada pihak berwenang. (h/pusdalops)
DODDY M. AMMAS
Edukasi Bencana Sedari Dini KESIAPAN menghadapi bencana sangat penting diberikan pada anak-anak. Sedari dini, mereka harus diberi pengetahuan tersebut, sehingga mereka selalu siap menghadapinya.
KAMUS ISTILAH (bagian-3)
HASWANDI
PETA EVAKUASI – Peta evakuasi tsunami saat ini banyak dipajang dan tersebar di berbagai lokasi di Kota Padang. Namun tak semua orang ternyata, yang paham cara membaca peta tersebut. Sepertinya pemerintah perlu melakukan sosialisasi secara kontinyu melalui program mitigasi bencana.
HUNTARA BELUM SIAP
Cincin Api Pasifik Cincin Api Pasifik atau Lingkaran Api Pasifik : daerah yang sering mengalami gempa bumi dan letusan gunung berapi yang mengelilingi cekungan Samudra Pasifik Cinder Cone : Merupakan gunung berapi yang abu dan pecahan kecil batuan vulkanik menyebar di sekeliling gunung. Sebagian besar gunung jenis ini membentuk mangkuk di puncaknya. Jarang yang tingginya di atas 500 meter dari tanah di sekitarnya Daerah Rawan Bencana : Daerah yang memiliki risiko tinggi terhadap ancaman terjadinya bencana baik akibat kondisi geografis, geologis, demografis, dan sosial karena ulah manusia Deforestasi : hilangnya tutupan hutan yang berarti hilangnya berbagai ciri-ciri kelengkapan hutan (forest attributes), misalnya kelebatan hutan, strukturnya dan komposisi spesiesnya DVI : Disaster Victim Identification Epidemic : (dari bahasa Yunani epi- pada + demos rakyat) adalah penyakit yang timbul sebagai kasus baru pada suatu populasitertentu manusia, dalam suatu periode waktu tertentu, dengan laju yang melampaui laju “ekspektasi” (dugaan), yang didasarkan pada pengalaman mutakhir Episenter : titik di permukaan bumi yang berada tepat di atas atau di bawah kejadian lokal yang mempengaruhi permukaan bumi. Dia terletak di atas dimana gempa terjadi. Dia berlawanan dengan hiposenter, lokasi sebenarnya gempa yang terjadi di dalam bumi gelombang panas : periode lanjutan dari cuaca yang sangat panas, yang diikuti oleh kelembaban tinggi. Tidak ada definisi universal untuk gelombang panas; sebutan ini relatif bagi cuaca umum di suatu daerah Gelombang seismic : rambatan energi yang disebabkan karena adanya gangguan di dalam kerak bumi, misalnya adanya patahan atau adanya ledakan. Energi ini akan merambat ke seluruh bagian bumi dan dapat terekam oleh seismometer GELS : General Emergency Life Support Gempa bumi : getaran atau guncangan yang terjadi di permukaan bumi. Gempa bumi biasa disebabkan oleh pergerakan kerak bumi (lempeng bumi Gunung meletus : merupakan peristiwa yang terjadi akibat endapan magma di dalam perut bumi yang didorong keluar oleh gas yang bertekanan tinggi. (h/bnpb/bersambung)
BILA kita mengulas kembali kebelakang, telah terjadi kemerosotan lingkungan hidup yang ditandai dengan terjadinya bencana alamiah maupun akibat ulah manusia. Banjir, longsor, tsunami, letusan gunung, kekeringan, kebakaran hutan, dan lain-lain telah menelan korban jiwa dan kerugian yang dirasakan oleh seluruh bangsa Indonesia. Berdasarkan Asia-Pacific Disaster Report 2010 yang disusun oleh Komisi Ekonomi dan Sosial PBB untuk kawasan Asia dan Pasifik (ESCAP), sejak tahun 1980 sampai 2009 bencana alam Indonesia telah mencatat kerugian yang sangat besar, 191.164 orang meninggal (peringkat ke-2), 17.545.000 orang menjadi korban (peringkat ke-9), dan kerugian ekonomi mencapai US$.22.582 miliar (peringkat ke-8). Di sisi lain, bantuan dan relawan terus mengalir, menunjukkan kepedulian bangsa ini kepada sesamanya. Namun masih saja terkesan “lamban” dan “tidak merata”, apa penyebabnya? Padahal, kejadian bencana sering terulang, 312 kejadian (peringkat ke-4), angka ini menunjukkan bahwa bumi Nusantara ini memang akrab dengan bencana, namun tetap saja tidak ada kesiapsiagaan untuk mengantisipasinya. Kurang Kesiapsiagaan dan koordinasi Dalam UU No.24 Thn 2007 tentang Penganggulangan Bencana, definisi bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor
Mahasiswa Mentawai Urung Pulang Kampung
PADANG, HALUAN — Sebagian besar mahasiswa asal Mentawai yang tengah melanjutkan pendidikan di Kota Padang akan menggelar pulang kampung bersama menjelang penggantian tahun baru ini. Pasalnya, saat natalan tanggal 25 Desember lalu, mereka lebih memilih merayakan Natal bersama masyarakat Mentawai lainnya di Padang, ketimbang dengan keluarga. “Kami telah sepakat, bagi mahasiswa Mentawai yang batal pulang kampung pada perayaan Natal, akan digantikan pada perayaan tahun baru ini,” ujar Sekretaris Forum Mahasiswa Mentawai, Fernando Salailoat di Padang, kemarin. Salah satu sebab batal merayakan Natal karena masih ada dari keluarga mereka yang tinggal di tenda darurat, padahal sebelumnya pemerintah telah menjanjikan akan menyelesaikan rumah hunian sementara (huntara) bagi korban gempa dan tsunami. “Tidak begitu banyak mahasiswamahasiswi yang pulang kampung untuk merayakan natal bersama keluarganya, salah satunya disebabkan karena persediaan huntara yang belum selesai terutama bagi mahasiswa yang tinggal di daerah Pagai Utara dan Pagai
Selatan,” kata Sekretaris Forum Mahasiswa Mentawai, Fernando Salailoat di Padang, kemarin. Sedangkan mahasiswa yang tinggal di Siberut atau Sikakap telah pulang ke Mentawai sebelum natalan. Hal senada juga dikemukakan Alamsyah Sakerebau, mahasiswa Fisipol Imam Bonjol Jurusan Ilmu Administrasi Negara Jati, Padang. “Saya sengaja untuk merayakan Natal di Padang bersama teman-teman lainnya, karena rumah yang di Mentawai belum juga dibangun huntara oleh pemerintah,” ungkap mahasiswa asal Desa Betumango Pagai Utara, Mentawai yang juga menjadi korban bencana. Lanjutnya, hari kebersamaan berkumpul dengan keluarga yang semestinya pada perayaan umat kristiani itu akan diganti pada akhir tahun ini.“Kami sepakat akan pulang kampung pada akhir tahun ini sebagai pengganti untuk kumpul bersama sanak saudara lainnya,” ulasnya. Jumlah Huntara Ditambah Sementara itu ditempat berbeda, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar Harmensyah, yang dihubungi Haluan,
kemarin, mengakui, lambatnya pembangunan huntara secara keseluruhan karena ada penambahan huntara dari Pemerintah Kabupaten Mentawai. “Jika tidak ada penambahan dari Pemkab Mentawai sekitar 666 unit lagi, maka jumlah semula untuk membangun huntara itu dijamin telah selesai sebelum tanggal 25 Desember, tetapi Pemkab Mentawai justru menambahnya, sehingga jumlah huntara yang mesti dibangun berjumlah 1.632 unit,” terang Harmensyah. Sekitar 516 unit ditanggung oleh Palang Merah Indonesia (PMI) di Pagai Selatan, 666 dari Pemkab Mentawai, sedangkan sisanya dari BNPB dan Pemerintah Provinsi (Provinsi) Sumbar. Adanya penambahan bukan disebabkan bertambahnya jumlah rumah yang rusak, melainkan adanya kekhawatiran masyarakat yang tinggal di daerah pesisir pantai walaupun rumahnya tak tersentuh tsunami. “Jika mereka ingin tinggal di daerah aman atau jauh dari pantai, maka rumah tersebut harus dirubuhkan, karena itu telah menjadi ketetapan pemerintah,” ujarnya lagi. (h/mce)
Kebijakan Baru dalam Penanganan Bencana
alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis. Sedangkan Kesiapsiagaan adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan untuk mengantisipasi bencana melalui pengorganisasian serta melalui langkah yang tepat guna dan berdaya guna. Standar tanggap darurat juga sudah diatur dalam UU ini, melalui koordinasi dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). “Kesiapsiagaan, peringatan dini dan mitigasi bencana”-lah yang menjadi faktor kunci dalam penanggulangan bencana. Namun Indonesia tidak pernah belajar pada sejarah. Contohnya, di negeri ini pernah terjadi gempa besar dan tsunami akibat meletusnya Gunung Krakatau (1883), gempa yang mengakibatkan tsunami di Aceh (26 Desember 2004), dan gempa 7,6 Skala Richter di Padang. Ketidaksiapsiagaan terjadi di Kepulauan Mentawai (25 Oktober 2010), gempa tektonik 7,2 SR terjadi dan berpotensi tsunami, namun tidak ada peringatan dari pemerintah akan potensi terjadi tsunami. Hal ini, konon dikarenakan alat pendeteksi tsunami rusak setelah tiga bulan berada di perairan Mentawai sehingga tidak bisa terhubung dengan satelit. Akibatnya 509 orang meninggal dan 21 orang dinyatakan masih hilang (BPBD Padang, 18/11/2010). Penanganan bantuan pun masih sangat lamban, setelah enam hari kejadian, kondisi korban di Pulau Pagai Utara
dan Pagai Selatan masih memprihatinkan. Padahal Presiden SBY sudah menginstruksikan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk segera melakukan langkahlangkah tanggap darurat. Hal ini dikarenakan kondisi gelombang yang tinggi, padahal Kepulauan Mentawai memang terkenal dengan gelombang yang tinggi dan justru menjadi daya tarik wisatawan asing untuk berselancar. Ombak di Kepulauan Mentawai merupakan peringkat ketiga terbaik setelah Hawaii dan Tahiti (Martin Daly, peselancar dunia), tercatat 12 ribu orang peselancar (detik, 1997) datang ke Mentawai dan memberikan PAD yang besar bagi Sumatera Barat. Ketidaksiapsiagaan kembali terulang di Gunung Merapi (26 Oktober dan 5 November 2010), menyebabkan 232 orang meninggal dan 561.328 orang mengungsi (BNPB, 11/11/2010). Padahal pada 25 Oktober 2010, Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kegunungapian (BPPTK) Yogyakarta sudah merekomendasikan status “awas”, namun tetap saja “terlambat”. Begitu juga yang terjadi di Wasior, Papua Barat. 153 orang meninggal dan 120 orang hilang (BNPB, 15/10/2010). Pemerintah beranggapan banjir bandang yang terjadi bukan akibat illegal logging, melainkan akibat intensitas hujan yang tinggi dan pemekaran wilayah yang tidak mengikuti kaidah lingkungan. (lihat : Wawancara inilah.com), namun tetap saja Pemerintah kembali terlambat melindungi warga negaranya.
Kita memang sudah memiliki UU No. 24/2007 tentang Penanggulangan Bencana sebagai terobosan dalam penanggulangan bencana. Namun, kinerja aparat dalam bentuk pendistribusian logistik bantuan saja masih lamban dan tidak merata, bahkan masih selalu terdapat kekurangan, terutama air bersih dan makanan. Pengerahan bantuan saja masih mengandalkan partisipasi relawan. Hal ini mungkin terjadi akibat koordinasi yang kurang sinergis, dan perlu penegasan dalam UU tersebut mengenai peran BNPB dalam struktur komando penanganan situasi darurat. Bila tidak dijelaskan secara tegas rantai komandonya, maka akan sulit untuk berharap BNPB dapat menjadi solusi dari semua permasalahan bencana di Indonesia, karena BNPB dibentuk sebagai pusat koordinasi antara berbagai institusi dan lembaga yang berkaitan dengan penanganan bencana, dan seringkali koordinasi antar lembaga terbentur oleh aturan serta masalah birokrasi. Dalam proses pengadaan dan pendistribusian bantuan, pemerintah dapat saja membuat kebijakan dalam bentuk PP yang lebih “memaksa” dengan cara mengambil stok dari produsen/swasta yang memproduksi kebutuhan hidup. Misalnya, kepada perusahaan mie instant atau air kemasan; pemerintah tinggal memerintahkan mereka untuk mengeluarkan setahun pajaknya dalam bentuk mie instant atau air kemasan. Begitu pula dengan perusahaan dengan produk selimut, obat-obatan dan lain-
nya yang dibutuhkan dalam keadaan bencana. Dengan cara ini, penanganan bantuan akan lebih cepat dan tidak perlu “mengemis” kepada negara lain. Sistem kerjasama regional juga harus mulai dilakukan. Apabila suatu daerah terkena bencana, maka daerah terdekat secara sistematis memberikan bantuannya. Selain itu, bencana merupakan masalah serius bagi pertahanan nasional, maka perlu dibuat/ditambahkan dalam UU tersebut mengenai pengerahan komponen sistem pertahanan negara. Kita harus belajar kepada Jepang, yang sudah memiliki undang-undang penanganan bencana dan lebih antisipatif dan serius dalam menangani bencana. Perlu pendidikan dalam menghadapi bencana Dalam keadaan bencana, sudah pasti terjadi kepanikan dan hilangnya moril. Untuk itu, pendidikanlah jawabannya. Selain didukung oleh Undangundang penanganan bencana, pelatihan standar evakuasi dan kesiapan dalam menghadapi bencana juga harus dilakukan. Berkaitan dengan Hari Ibu Nasional setiap tanggal 22 Desember, pendidikan dalam menghadapi bencana, selain diberikan di bangku sekolah, dapat juga dilakukan dengan pendekatan melalui ibu-ibu rumah tangga. Peranan ibu sebagai pembentuk karakter bangsa ini, yang seharusnya, dengan pendidikan menghadapi bencana, dapat membentuk pribadi bangsa ini menjadi pribadi yang siap dalam menghadapi bencana. Sehingga tidak ada lagi
Seperti yang telah dilakukan di Jepang. Anak-anak Jepang, selalu mendapat pendidikan dan pelatihan bagaimana menghadapi bencana. Sebab, di daerah mereka, gempa setiap saat bisa saja terjadi. “Di Jepang, anak-anak dilatih bagaimana menghadapi gempa. Apalagi kalau gempa terjadi saat mereka sedang belajar, mereka disuruh berlindung di bawah meja. Selain itu, mereka juga dilatih tentang bagaimana menghadapi bencana jika itu terjadi. Dengan begitu, mereka terlatih dan selalu siap mental menghadapi bencana,” kata praktisi hukum Doddy M. Ammas. Doddy yang tinggal di Jl. Polonia No.9 Air Tawar Timur ini menyebutkan, ia dan keluarganya senantiasa siap menghadapi kemungkinan bila terjadi gempa dan tsunami. “Kami tinggal di daerah yang dekat sekali dengan pantai. Otomatis kami harus selalu waspada jika terjadi gempa yang kuat,” urai putra Kurai Taji, Pariaman ini. Kepada keluarganya, ia selalu mengingatkan agar mencari tempat lari ke daerah yang lebih tinggi atau tanah lapang, jika terjadi gempa. “Tak usah panik, apapun yang terjadi kita harus siap menghadapinya,” kata pria murah senyum ini. (h/atv)
“pindah paksa” dari lokasi bencana. Ibu-ibu lah yang paling merasakan perlunya air bersih dirumah, untuk memasak, mencuci, mandi dan lain sebagainya. Dengan pendekatan lingkungan berbasis ibu rumah tangga ini juga akan menciptakan sanitasi yang baik, yang berpengaruh pada kesehatan keluarga. Ibu-ibu selayaknya dilibatkan dalam program pemerintah penanggulangan bencana seperti halnya program menanam pohon satu milyar setahun, yang melibatkan ibu-ibu rumah tangga. Perlu Menko Pengelolaan SDA dan Lingkungan Bencana juga terjadi akibat ulah manusia. Banjir dan tenggelamnya Jakarta dan Bandung, rob di kota-kota pesisir, lumpur Lapindo, penurunan muka air tanah di kota besar, pencemaran Laut Timor, dan lain-lain, merupakan bentuk bencana akibat paradigma pembangunan selama ini berorientasi pada pertumbuhan dan kemajuan ekonomi tetapi tidak memperhatikan/peduli terhadap masalah lingkungan hidup dan sosial. Dengan kata lain, pengelolaan sumberdaya alam dan lingkungan masih sangat buruk dan belum terintegrasi dengan baik. Sudah saatnya ada yang bertanggung jawab terhadap lingkungan dan memiliki “manajer lingkungan”. Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II perlu Menko (Menteri Koordinator) bidang pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan. Menko SDAL ini bertugas sebagai koordinator dalam pengelolaan SDA dan menjaga agar pembangunan tidak merusak keles-
tarian lingkungan dan berlandaskan azas pembangunan berkelanjutan. Kewenangan operasionalnya meliputi bidang penelitian, konservasi SDA, termasuk pengelolaan sumber daya mineral nasional dan kehutanan, penataan ruang, pengelolaan sumber daya air, pengelolaan satwa liar dan habitat alaminya, konservasi lingkungan hingga ke level tingkat daerah sesuai dengan prinsip perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup yang meliputi perencanaan, pemanfaatan, pengendalian, pemeliharaan, pengawasan, dan penegakan hukum. Penutup Sebagai negeri yang terkenal kaya sumber daya alam, Indonesia juga terkenal sebagai negeri yang rawan terkena bencana alam, sudah saatnya pemerintah merubah kebijakannya menjadi kebijakan baru dengan perangkat aparat yang lebih “antisipatif” dan “siap” dalam menghadapi bencana. Begitu pula dalam pengelolaan sumberdaya alam dan lingkungan. Indonesia perlu koordinator dalam pengelolaan sumberdaya alam dan lingkungan. Dengan adanya Menko SDAL, maka mekanisme koordinasi kebijakan dan sinkronisasi kebijakan, pengendalian, pemantauan dan pengawasan dalam bidang pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan dapat ditingkatkan. Hal ini perlu direalisasikan dengan kemauan politik dan good will dari para pemimpin negara untuk mengambil langkah berani dan maju. (h/Surjono Hadi Sutjahjo)
JUMAT, 31 DESEMBER 2010 M 25 MUHARRAM 1432 H
Luar Negeri 9
Lintas Dunia Ramjit, Ayah Tertua di Dunia NEW DELHI — Meski usianya nyaris seabad, produktivitas Ramjit Raghav dalam hal menghasilkan anak belum pudar. Pria dari Haryana, India Utara itu mengklaim, di umurnya yang ke-94 ia memiliki seorang bayi. Dengan bahagia ia merayakan kelahiran anak pertamanya, Karamjit sebagai ‘karunia Tuhan’. Jika benar, bayi mungil itu adalah anak biologisnya, Ramjit bakal mendapat predikat ‘ayah tertua di dunia’. Dan tak cukup sampai di sini, Ramjit dan istrinya, Shakuntala Devi, yang usianya akhir 40-an, berencana mencoba lagi mendapatkan bayi tahun depan. Anak kedua. Pria tua itu optimistis masih mampu menghasilkan anak. Ia percaya rahasia awet mudanya. Apa itu? “Tiap hari aku mengkonsumsi tiga liter susu, setengah kilo almond, dan setengah kilo ghee (mentega),” kata dia. Ramjit yang saat muda menjadi pegulat bahkan optimistis bisa melihat bocah lelakinya tumbuh. “Saya hanya akan mati jika seekor ular hitam menggigitku dan itu masih jauh,” tuturnya. “Kunjungi aku 10 tahun mendatang, Anda akan menemukan saya dengan penampilan yang sama.” Meski diungkapkan dengan penuh keyakinan, sejumlah dokter meragukan klaim Raghav. Salah satunya Dr Paramjeet Singh, kepala dokter di Rumah Sakit Kharkhoda, tempat bayi itu lahir. “Kemungkinannya kecil punya bayi di usia itu,” kata dia. Persalinan itu berjalan normal, bayi itu pun dalam kondisi sehat. Jika klaim Ramjit benar, ia mengalahkan rekor ayah paling tua sebelumnya yang dipegang Nanu Ram Jogi, seorang petani India yang punya anak ke21 di usianya yang ke-90 tahun pada 2007. Ramjit sebenarnya mengklaim usianya lebih dari 100 tahun, namun data pensiun menunjukkan usianya baru 94 tahun. (ant)
LONDON, HALUAN — Sebuah survei yang dilakukan MSN mengumpulkan prediksi 100.000 orang Inggris, pria dan wanita, tentang apa yang terjadi pada tahun 2025. Hampir separuh responden meramalkan di tahun itu, Pangeran William bakal menjadi raja, melewati ayahnya, Pangeran Charles. Meski satu dari enam res-
Tahun 2025, Cina Negara Adikuasa? ponden memprediksi di pada 2025, sistem monarkhi di Inggris akan dihapus. Jumlah yang lebih besar, yakni 60 persen yakin China akan menjadi negara adikuasa, menyingkirkan Amerika Serikat. Sementara sepertiga responden percaya pada 2025 Inggris akan menjadi empat negara dengan pemerintahan masing-masing.
Dalam hal politik dalam negeri, seperempat responden yakin akan ada partai baru yang memimpin pemerintahan Inggris, sementara dalam proporsi yang sama, memprediksi Partai Buruh akan kembali memegang kendali kekuasaan. Dalam hal penjelajahan luar angkasa, empat persen orang Inggris optimistis manusia bisa
membangun koloni permanen di Mars, sementara satu dari 10 responden membayangkan, akan ada koloni manusia di luar angkasa. Dalam hal perkembangan teknologi, lebih dari separuh responden memprediksi orangorang di tahun 2025 akan menonton siaran televisi favorit dari TV yang menyambung ke internet.
Lalu, dua per tiga responden mengatakan, 15 tahun mendatang, operasi plastik akan jadi hal yang biasa. Sementara, satu dari enam responden yakin masyarakat mendatang akan mencari tahu soal kesehatan atau apa yang terjadi pada tubuh mereka ke perangkat app atau gadget daripada mengandalkan dokter. (h/rtr)
Warga Palestina Mencapai 11 Juta RAMALLAH, HALUAN—Jumlah warga negara Palestina di seluruh dunia mencapai sebelas juta jiwa, kata sebuah laporan pada Kamis (30/12). "Sebanyak lebih dari separuh warga Palestina tinggal di luar negara Palestina," kata laporan yang disiarkan Badan Pusat Statistik Palestina. Menurut laporan itu, di dalam wilayah Palestina terdapat 4,1 juta warga Palestina yang terdiri dari 2,5 juta orang yang tinggal di Tepi Barat dan 1,6 juta orang hidup di kawasan Jalur Gaza. Selain itu di wilayah Israel terdapat 1,4 juta warga Palestina, sedangkan mereka yang tinggal di negaranegara Arab berjumlah sebanyak lima juta jiwa serta sejumlah 600.000 warga Palestina hidup di negara asing lainnya. Faktor demografi selalu menjadi masalah dalam pertikaian antara Palestina dan Israel. "Pada akhir 2010, sebanyak 5,5 juta warga Palestina tinggal di wilayah Palestina dan Israel sedangkan jumlah warga Israel di kawasan tersebut sebanyak 5,7 juta," kata laporan itu. (kcm)
Terjebak di Lubang Sempit SACRAMENTO, HALUAN-Malang nian nasib Rebel, seekor anjing gembala Jerman berusia delapan bulan ini. Kepalanya secara tak sengaja terjebak dalam lubang dinding sempit, selebar kira-kira 45 cm, di Desert Hot Springs, California, Amerika Serikat (AS). Rebel terus mendengking dan menggonggong, sampai seorang rekan majikannya mendengarnya. Ia lalu bergegas menelpon Petugas Layanan Binatang (CAS) wilayah setempat. Petugas dengan cekatan menarik belakang kepala Rebel. Seolah ingin menunjukkan rasa tidak nyaman yang dideritanya, Rebel sesekali mengencangkan kakinya saat proses pembebasannya berlangsung. Akhirnya, setelah 30 menit, Rebel pun berhasil dibebaskan dari lubang sempit itu. Beruntung ia tidak mengalami cedera berarti. Demikian telegraph. (h/*)
Bekas Presiden Israel Memperkosa TEL AVIV, HALUAN — Pengadilan Israel menyatakan mantan Presiden Israel Moshe Katsav bersalah atas pemerkosaan dan pelecehan seksual. Yang menjadi korban adalah tiga mantan ajudannya sendiri. “Pengakuan Katsav berisi kebohongan. Ketika seorang perempuan bilang tidak, itu artinya tidak,” kata hakim seperti dilansir Reuters, Kamis (30/12). Presiden yang menjabat dari 2000-2007 ini menolak tuduhan memperkosa mantan ajudan dan melecehkan dua ajudan lain. Dia juga dinyatakan bersalah karena mencoba menghalang-halangi proses hukum. Katsav (65) hanya diam saat meninggalkan pengadilan sambil dilindungi pengacara dan pengawalnya. Ada kemungkinan Katsav akan mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung Israel. Skandal seks ini memaksa Katsav pensiun dini dengan memalukan pada 2007. Namun, pemerintahan Israel secara institusi tidak terpengaruh karena peran penting ada di tangan perdana menteri. Katsav tetap merasa tidak bersalah dan bersumpah akan membersihkan namanya. Sementara vonis hakim disambut kelompok perempuan yang menentang pelecehan seksual di tempat kerja. Pengadilan tidak menyebutkan kapan vonis akan dieksekusi. Kasus perkosaan di Israel biasanya divonis 4-16 tahun penjara. Demikmian detikcom. (h/*)
AP CUACA DINGIN — Cuaca dingin melanda India bagian utara, Rabu. Kabut tebal membuat beberapa jadwal penerbangan dan kereta api mengalami pembatalan dan penundaan.
AS-VENEZUELA KIAN MEMBARA
Chavez Tantang Amerika
WASHINGTON, HALUAN—Berawal dari penghinaan terhadap Hugo Chavez dan militer, perseteruan AS-Venezuela kian membara Chavez menantang Amerika memutuskan hubungan diplomatik dan mengusir Dubes. Pemerintahan Presiden Barack Obama mencabut visa duta besar Venezuela untuk Amerika Serikat, Bernardo Alvarez. Bernardo kemudian diusir dari negeri Paman Sam, Kamis kemaren (30/12). Langkah ini merupakan jawaban atas tantangan Presiden Venezuela, Hugo Cha-
vez, yang sebelumnya menolak penunjukan dubes AS untuk negaranya. Seperti dilansir dari laman Associated Press, Bernardo Alvarez, menjadi tumbal perseteruan diplomatis antara AS dan Venezuela setelah Chavez tidak mengizinkan calon dubes AS untuk Venezuela yang baru, Larry Palmer, bertugas di Caracas. Ketegangan diplomatik ber-
mula ketika Palmer pada awal tahun ini dianggap telah melontarkan kata yang melecehkan dan tidak menghormati Venezuela. Kepada komisi hubungan luar negeri senat AS, Palmer mengatakan bahwa moral militer Venezuela sangat rendah dan pemerintahannya memiliki hubungan dengan organisasi teroris di negara tetangga Kolombia. Chavez telah menyatakan penolakannya atas penunjukan Palmer sejak Juli lalu. Akhirnya pada 20 Desember 2010, Chavez melayangkan surat protes kepada pemerintahan Washington me-
ngenai hal ini. Merasa tak ada jawaban atas protes tersebut, pada Selasa, 28 Desember 2010, Chavez menantang AS untuk mengusir dubesnya dan menyatakan siap memutuskan hubungan diplomatik dengan AS. “Jika pemerintah AS ingin mengusir dubes kami disana, silakan!” ujar Chavez. “Bahkan jika mereka ingin memutuskan hubungan diplomatis, maka biarkanlah!” lanjut Chavez lagi. Pemerintah AS langsung memzbatalkan visa diplomat Alvarez sesaat setelah Chavez menolak Palmer. Juru bicara Kementerian
Dalam Negeri, PJ Crowley, mengatakan bahwa AS telah melakukan tindakan yang tepat, proporsional dan timbal balik dari apa yang dilakukan Chavez. Ini bukan kali pertama Chavez mengusir dubes AS dari negaranya. Pada tahun 2008 Chavez mengusir Dubes AS, Patrick Duddy, sebagai bentuk solidaritas dengan pemerintah Bolivia yang kala itu juga mengusir dubes AS di negaranya. Chavez dari sedikit pemimpin negara di dunia yang kepalanya tegak mengahadapi arogansi negara adikuasa. (h/vv/*)
Gedung Pengadilan Athena Dibom
ATHENA, HALUAN — Sebuah bom meledak di luar gedung pengadilan di Kota Athena, Yunani, pada Kamis (30/12) waktu setempat, mengakibatkan kerusakan di gedung tersebut. Pihak kepolisian sempat mengamankan lokasi sebelum ledakan terjadi karena polisi telah mendapat telpon yang memberitahu tentang ledakan tersebut. Ledakan bom di dekat pusat kota Athena itu seperti dikabarkan oleh media televisi Yunani tidak menimbulkan kerusakan ataupun korban jiwa, namun beberapa gedung kacanya pecah akibat tekanan yang disebabkan oleh bom. Informasi awal menyebutkan, bom diletakkan di sebuah motor, demikian disebutkan oleh sumber kepolisian Yunani."Ini lebih seperti ledakan yang keras," kata pemilik kios di dekat lokasi ledakan bom kepada televisi Alter. Si pemilik kios sekitar 40 menit sebelum ledakan telah menerima telepon gelap yang menyebutkan rencana ledakan bom itu. "Saya berada sekitar 100 meter dan semua barang-barang saya jatuh dari rak-rak toko," katanya. Hingga berita diturunkan, belum ada pihak yang mengaku bertanggungjawab atas ledakan bom itu. Ledakan ini terjadi hanya beberapa pekan sebelum sidang yang rencananya mengadili belasan tersangka anggota grup anarkis radikal. (h/afp)
BEIJING, HALUAN — Cina menutup lebih dari 60.000 situs internet porno tahun ini dengan 5.000 di antaranya sedang dalam proses hukum, demikian dikatakan juru bicara pemerintah, Kamis (30/12). Kepala Kantor Badan Penerangan Pemerintah Wang Chen, berjanji untuk tidak akan menghentikan operasi melawan muatan yang dianggap cabul itu. Beijing melancarkan tindakan perlawanan atas apa yang disebut sebagai banyaknya muatan internet dan telepon seluler yang tidak senonoh dan kotor di negara itu dan mengancam kesehatan emosional. Kritik yang menuduh pemerintah China melakukan tindakan keras dan memperketat keseluruhan sensor yang dilancarkan pada Desember tahun lalu itu, menye-
Anggota tim antiteror Yunani memeriksa bekas lokasi ledakan bom.
China Tutup 60.000 Situs Porno
butkan operasi tersebut menjaring banyak situs berisi muatan politik yang sensitif atau bahkan situs yang sederhana dan umum. Wang Chen yang juga juru bicara kabinet tersebut mengatakan, operasi itu merupakan hal yang penting. “Operasi kami mendapat keberhasilan besar dan hal ini tidak dicapai dengan mudah,” katanya dalam konferensi pers.Kami menjadikan lingkungan internet lebih bersih, yang tadinya banyak menyediakan situs porno,” tambahnya. “Kami telah mengubah situasi dan hal ini telah cukup diterima oleh banyak pihak di masyarakat. Tapi operasi kami tidak akan berhenti, ini akan menjadi perjuangan panjang,” kata Wang. “Selama masih ada orang yang punya motivasi buruk yang
ingin menyebarkan kekerasan atau informasi pornografi, kami akan melanjutkan operasi untuk menindak tegas penyebaran informasi semacam itu.” Dari 4.965 tersangka, 1.332 orang mendapatkan hukuman kriminal dengan 58 dipenjara lebih dari lima tahun. Pemerintah memeriksa 1,79 juta situs internet dan menghapus 350 juta artikel, foto dan cuplikan video porno dan cabul. China memiliki lebih banyak populasi dalam jaringan (online) dibanding negara lain dengan perkiraan 450 juta pengguna internet hingga akhir November. Pemerintah kemudian khawatir kalau internet dapat menjadi kanal yang berbahaya yang mengancam citra dan pemikiran di China. China memblokir beberapa situs dan layanan internet populer
seperti Google, YouTuber, Twitter, Flickr dan Facebook dan juga situs China lainnya. Pemerintah menuduh mengandung muatan berbahaya untuk keamanan China dan melanggar Undang-undang China termasuk gambar yang memperlihatkan protes di wilayah sensitif seperti Tibet. Wang mengatakan ia sudah membaca berita tentang direktur Facebook, Mark Zuckerberg yang mengunjungi China baru-baru ini. Namun, menyebut Zuckerberg tidak berkunjung ke departemennya yang berwenang untuk mengawasi internet di China. “Kami membaca berita, ia bertemu dengan tokoh-tokoh terkenal di industri internet China. Kami juga masih mencoba untuk mempelajari lebih jauh
mengenai kunjungannya ke China,” tambahnya. Google Inc, mesin pencari internet terbesar di dunia menutup layanan pencariannya di China pada Maret, dua bulan setelah pihak Google mengatakan akan menghentikan sensor pencarian terhadap apa yang disebut sebagai serangan dunia maya yang rumit yang terlacak ke China dan ditambah meningkatnya pembatasan kebebasan berekspresi di sana. Perselisihan yang diselesaikan pada Juli setelah Google mengubah mekanismenya dengan memandu pengguna ke mesin pencari tanpa filter. Kasus tersebut memicu ketegangan diplomatik antara China dan Amerika Serikat mengenai kebebasan situs internet. (h/ant)
JUMAT, 31 DESEMBER 2010 M 25 MUHARRAM 1432 H
Ekonomi Bisnis 10
Adhi Karya Capai Target Kontrak Rp8,1 Triliun
NILAI KURS Update Terakhir 30 Desember 2010 Mata Uang
Kurs Jual
Dolar Australia Euro Yen Jepang Dollar Singapura Dollar Amerika
9,178.20 11,933.82 11,087.49 6,979.42 9,023.00
Kurs Beli 9,082.18 11,812.11
10,974.20 6,904.47 8,933.00
*Sumber Bank Indonesia
Lintas Ekonomi 2011, Bursa RI Incar Kapitalisasi Rp4.000 T JAKARTA, HALUAN — Nilai kapitalisasi PT Bursa Efek Indonesia (BEI) diperkirakan tumbuh 25 persen pada 2011 menjadi sekitar Rp4.053 triliun. Pertumbuhan ini terutama didorong oleh penambahan emiten baru. “Kami berharap bisa tumbuh 25 persen. Kalau bisa sama dengan tahun ini sudah bagus,” kata Direktur Utama BEI, Ito Warsito, di Jakarta, Kamis 30 Desember 2010. Salah satu emiten berkapitalisasi pasar besar yang akan menawarkan saham kepada publik pada 2011 di antaranya PT Newmont Nusa Tenggara dan PT Garuda Indonesia. Menurut Ito, Newmont dapat menambah kapitalisasi pasar sebesar Rp70 triliun. “Tapi, kalau nanti dia IPO ( initial public offering ) mungkin nilainya akan bertambah,” ujar dia seperti dilansir vivanews.com Total nilai transaksi saham di BEI hingga 29 Desember 2010 mencapai Rp1.249,27 triliun. Angka ini meningkat 28,1 persen dari total nilai transaksi saham sepanjang 2009 sebesar Rp975,21 triliun. Nilai rata-rata transaksi harian juga naik menjadi Rp4,8 triliun. Sementara itu, nilai kapitalisasi pasar Bursa Efek Indonesia tahun ini meningkat sebesar 60,63 persen dari Rp2.019,38 triliun pada 2009 menjadi Rp3.243 triliun. Meski demikian, kapitalisasi pasar bursa yang meningkat itu hanya menyumbang 0,7 persen dari nilai kapitalisasi bursa di dunia. (ant)
net
DANAMON — Sepanjang 2010, DSP sudah menyalurkan dana sedikitnya Rp7 miliar untuk Solusi Modal dan untuk Pasar Modal Rp137,6 miliar dari pagu dana Rp140 miliar. Pada umumnya debitur Pasar Modal adalah para pedagang, pengrajin, peternak dan lainnya.
DANAMON SIMPAN PINJAM
Sudah Bantu 4.500 UMKM di Sumbar
PADANG, HALUAN — Bank swasta nasional yang satu ini terbilang sukses dengan program Danamon Simpan Pinjam (DSP), terutama untuk kalangan usaha kecil dan mikro. Sejak diluncurkan 2005 silam di Sumbar, program ini berhasil menjaring lebih kurang 4.500 debitur kecil dan mikro.
Bursa Efek Indonesia Terbaik di Asia Pasifik JAKARTA, HALUAN — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun ini menjadi indeks saham dengan kinerja terbaik dibanding dengan indeks saham lainnya di kawasan Asia Pasifik. Dalam perdagangan hari terakhir dalam tahun ini, Kamis, IHSG BEI ditutup pada posisi 3.703,51 poin atau menguat sebesar 46,13 persen dibanding posisi penutupan akhir 2009 yang berada di posisi 2.534,36. “Pertumbuhan IHSG ini merupakan bentuk kepercayaan investor saham bahwa ekonomi Indonesia akan terus semakin tumbuh dan tetap stabil dengan terus membaiknya perekonomian kita,” ujar Direktur Utama BEI Ito Warsito di Jakarta, Kamis. Ia menambahkan, penutupan perdagangan BEI 2010 juga mencetak nilai kapitalisasi pasar seluruh saham di BEI mencapai Rp3.243,77 triliun atau naik 60,63 persen dari posisi akhir tahun lalu sebesar Rp2.019,38 triliun. Frekuensi rata-rata perdagangan harian saham hingga akhir tahun ini, lanjut dia, mencapai 105.878 kali, meningkat 21,64 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya 87.040 kali dengan volume transaksi 5,44 miliar saham per hari, turun 10,67 persen dibanding 2009 sebanyak 6,09 miliar saham per hari. Menurut data BEI tercatat, penguatan terbesar setelah IHSG BEI yakni, Bursa Thailand (Bangkok SET) naik 40,85 persen dibanding tahun sebelumnya ke level 1.034,59 poin, Filipina (Philippine SE) naik 37,56 menjadi 4.199,31 poin, Korea Selatan (Korea Composite) naik 21,44 persen menjadi 2.043,49 poin. Indeks bursa Malaysia (KLCI) naik 19,77 persen ke posisi 1.524,34 poin, India (Sensex 30) naik 15,98 persen ke posisi 20.256,03 poin, Singapura (Straits times) naik 10,71 persen ke posisi 3.207,91 poin, Taiwan (SE/TAIEX) naik 8,28 persen ke posisi 8.866,35 poin, Hongkong (Hang Seng) naik 5,02 persen ke 22.969,30 poin, China (Shenzhen Composite) naik 4,52 persen ke 1.255,66 poin. (ant)
Kesuksesan itu tak luput dari kepiawaiannya melihat celah pasar yang dimasuki. Awalnya mungkin tak terpikirkan oleh banyak pihak menjaring debitur di tengah pasar tradisional. Kaum yang disebut “unbankable” atau yang tak pernah bersentuhan dengan perbankan itu, ternyata salah satu pasar potensial sektor perkreditan kredit usaha kecil. “Produk DSP kita ada dua, masingmasing DSP Pasar Modal dan DSP Solusi Modal. DSP Pasar Modal adalah pemberian kredit minimal Rp5 juta hingga Rp100 juta dan maksimal Rp100 juta hingga Rp500 juta dengan penyerahan jaminan. Lalu, debitur yang tak terjamah Pasar Modal karena tidak memiliki jaminan maka diarahkan pada DSP Solusi Modal yang memang tak membutuhkan jaminan,” terang Cluster Manager Danamon Simpan Pinjam
Cabang Padang, Febrianto kepada Haluan kemarin, di Padang. Dan ternyata, debitur DSP Solusi Modal ini sangat banyak. Mereka merintis usaha dengan modal sendiri yang jumlahnya terbatas. Disamping itu mereka tidak memiliki barang yang dapat dijaminkan untuk mendapatkan modal perbankan. Tetapi mereka merupakan orang-orang yang jujur hatinya. Modal usaha yang dikucurkan benarbenar digunakan untuk modal usaha. Tingkat pengembalian mereka sangat bagus. Tidak ada yang macet. Untuk kelancaran usaha debitur, pihaknya melakukan jemput bola. Petugas DSP yang mendatangi debitur untuk menjemput cicilan atau proses pengurusan kredit. Namun gempa 2009 lalu, telah merontokkan usaha mereka. Banyak jenis usaha kecil dan mikro ini yang terkena gempa. DSP memberikan
kelonggaran selama 6 bulan kepada debitur untuk tidak membayar angsuran. Khusus untuk usaha kecil, hanya 2% saja dari jumlah mereka yang 1.600 debitur itu, benar-benar tidak sanggup mencicil. Penyebabnya memang tak bisa diatasi, karena pemilik usaha itu betul yang meninggal karena gempa. Dikatakan Febriantom sepanjang 2010, DSP sudah menyalurkan dana sedikitnya Rp7 miliar untuk Solusi Modal ini. Sedangkan untuk Pasar Modal, DSP sudah menyalurkan Rp137,6 miliar dari pagu dana Rp140 miliar. Pada umumnya debitur Pasar Modal adalah para pedagang, pengrajin, peternak dan lainnya. Direncanakan tahun 2011, pagu dana untuk DSP Pasar Modal meningkat menjadi Rp210 miliar. Sebab pihaknya bakal mengembangkan sayap usaha dengan membuka cabang di Tapan (Kab.Pesisisr Selatan), Tanjung Ampalu (Kab.Sijunjung), Muaro Labuh dan Padang Aro (Kab.Solok Selatan), Kayu Aro (Kab.Kerinci). Sedangkan dalam kota Padang sudah banyak berdiri kantor Cabang Pembantu masing-masing di Siteba, Bandar Buat, Pasar Raya Padang, Lubuk Buaya dan direncanakan di Lubuk Alung (Kab. Padang Pariaman). (vie)
JAKARTA, HALUAN — PT Adhi Karya Tbk (ADHI) mengumumkan target kontraknya senilai Rp8,1 triliun pada 2010 tercapai setelah berhasil mendapatkan kotrak proyekproyek besar. Corporate Secretary ADHI Kurnadi Gularso dalam keterangan tertulisnya Kamis memaparkan, sejumlah proyek prestisius yang didapat pada tahun ini diantaranya adalah proyek EPC PLTU Balikpapan 2x100 MW dengan total kontrak sebesar Rp2,3 triliun dan PLTU 2x7 MW Tanjung Selor, Kalimantan Timur senilai Rp268 miliar. “Perolehan proyek EPC baru tersebut diharapkan dapat meningkatkan pendapatan pada tahun berikutnya,” katanya. Proyek besar yang lain adalah proyek building diantaranya proyek Pusat Pendidikan, Pelatihan & Sekolah Olahraga Nasional di HambalangSentul, Jawa Barat dengan total nilai kontrak sebesar Rp1 triliun dan proyekproyek building lainnya kurang lebih sebesar Rp0,9 triliun. Ia mengatakan, proyek yang diraih diantaranya proyek Dermaga Teluk Lamong Rp401 miliar, pembangunan Apron Terminal 3 Bandara SoekarnoHatta Rp156 miliar, pembangunan Jalan Layang Kampung Melayu-Tanah Abang (stage 1: Sudirman-Casablanca) Rp214 miliar, free way BalikpapanSamarinda Rp198 miliar dan proyekproyek infrastruktur lainnya kurang lebih Rp2,7 triliun. “Keberhasilan ADHI dalam meraih sejumlah kontrak proyek baru tersebut menjadikan total kontrak baru ADHI sebesar Rp8,1 triliun di tahun 2010,” paparnya. Perolehan berbagai kontrak proyek prestisius tersebut, lanjut dia, membuktikan tekad ADHI dalam mewujudkan misi menuju The Great Infrastructure Enterprise. “ADHI sangat optimis memasuki tahun 2011, dengan adanya rencana Pemerintah untuk menaikkan anggaran pembangunan infrastruktur yang semakin besar,” katanya. Ia mengatakan, untuk menangkap peluang tersebut, ADHI merencanakan membentuk anak perusahaan baru untuk AMP (Asphalt Mixing Plant). Sehingga rencana perolehan proyek di tahun 2011 diperkirakan akan naik lebih dari 20 persen dibandingkan dengan tahun 2010. Hingga kuartal ketiga 2010, dijelaskan, pendapatan ADHI tercatat turun 36,83 persen menjadi Rp3,07 triliun dari Rp4,86 triliun periode sama tahun lalu. Namun, lanjut dia, untuk laba bersih perseroan selama Sembilan bulan pertama 2010 tercatat meningkat 17,6 persen menjadi Rp75,7 miliar dari Rp64 miliar periode sama 2009. (ant)
Coca Cola Beri Pelatihan Pembibitan Kakao untuk Petani
PADANG, HALUAN — CCAI Beri Pelatihan Pembibitan Kakao untuk Petani Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI) Central Sumatera bekerjasama dengan Politeknik Pertanian Universitas Andalas mengadakan pelatihan pembibitan kakao untuk 30 petani kakao di Kenagarian Kasang. Petani di Nagari Kasang memilih kakao atau tanaman coklat karena nilai ekonomisnya yang cukup tinggi. Pelatihan diadakan di Korong Guci, Kasang, dengan menghadirkan tenaga ahli pendamping dari Politeknik Pertanian Universitas Andalas, Ir. Ismet Suryadi, M.Si.
Setelah menerima teori mengenai pembibitan kakao, 30 orang petani yang mengikuti pelatihan ini langsung melaksanakan praktek di lapangan, dengan menanam 3000 benih tahap pertama yang disumbangkan oleh CCAI CSO. Benih kakao ini merupakan benih berkualitas yang didatangkan dari Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia. “Program ini merupakan bentuk kepedulian perusahaan kami terhadap lingkungan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat, dan juga untuk mendukung program pemerintah untuk menjadikan kabupaten Padang Paria-
man sebagai sentra kakao atau tanaman coklat,” ujar Didi Pradnando, General Manager CocaCola Amatil Indonesia Northern & Central Operation. M. Tasir, Wali Nagari Kasang dalam sambutannya saat membuka pelatihan menyampaikan kepada para petani agar program ini dapat dimanfaatkan seoptimal mungkin dengan menyerap ilmu yang sangat bermanfaat ini sebanyak-banyaknya. Ia pun berharap agar petani dapat memahami dan melaksanakan program pembibitan dengan baik setelah mengikuti pelatihan tersebut, supaya hasil tanaman kakao bisa optimal dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (mat)
rahmat
CCAI memberikan pelatihan pembibitan kakao untuk 30 petani di Kenagarian Kasang.
Penjualan Motor Suzuki di Sumbar Lampau Target
JAKARTA, HALUAN — Penjualan motor Suzuki di Sumatra Barat ternyata melampaui target, hingga mencapai 110 persen pada 2010 ini. Karena itu, tahun 2011, Suzuki yakin akan mampu merebut pasar yang lebih signifikan. Demikian dikatakan Asisten Direktur PT Sejati Unggul Persada, distributor motor merek suzuki untuk wilayah Sumatra Barat dalam wawancara khususnya dengan Haluan di Jakarta, Kamis (30/12) kemarin. Menurut Daud, meski Su-
matra Barat pernah dilanda gempa pada akhir 2009, ternyata ekonomi masyarakat di daerah ini cepat pulih, sehingga penjualan motor suzuki berhasil melampaui target. “Ya, pasar Sumbar cukup menjanjikan dan kami yakin tahun depan Suzuki akan lebih banyak melintas di Sumatra Barat hingga ke perkampungan,” kata Daud dengan optimis. Meski berada diurutan ke3 dalam jumlah penjualan, namun tahun 2011 nanti Suzuki berani menaikkan target penjualan hingga 30 persen lagi.
Langkah itu ditetapkan, melihat tahun depan ini pertumbuhan ekonomi Sumatra Barat akan terus bergerak pasca selesainya rehabilitasi rumah masyarakat akibat gempa lalu. Daut menjelaskan, jenis motor Satria FU 150, Shogun 125, dan Titan 115.5, masih mendominasi penjualan Suzuki di pasaran. Untuk meningkatkan penjualan tahun depan itu, pihaknya akan menampilkan beberapa model baru, peningkatan pelayanan konsumen, menaikkan kualitas after sales, dan memperkuat sales force. Tangguh
Dipilihnya motor merek Suzuki oleh masyarakat di Sumbar, menurut Daud karena jenis motor ini cukup cocok dengan karakteristik jalan di daerah ini yang juga berbukit-bukit, sehingga memerlukan motor yang tangguh seperti Suzuki. “Kita memang sudah merancang Suzuki untuk siap di segala medan. Mantap di perkotaan dengan berbagai gaya penampilan, dan tangguh dalam menjelajahi berbagai medan di daerah pedalaman,” ujarnya berpromosi. Daud mencontohkan salah satu motor produknya, yaitu Titan yang menawarkan ber-
bagai keunggulan yang tidak ada pada motor lain dikelasnya. “Ada empat areal besar yang dimiliki Titan untuk para pecinta motor underbone, disain yang sporti, mesin terbaru 115 cc, value for money serta irit bahan bakar,” jelas Joko. Selain perubahan pada kapasitas mesin, Titan juga mengusung rancang bangun baru. Diameter silindernya kini berukuran 51 mm dan langkah 55,2 mm atau lebih panjang 7,6 mm dibanding Smash. Karena itu, out put tenaga yang dihasilkan dari mesin Titan menjadi lebih baik dari Smash. (h/sal)
JUMAT, 31 DESEMBER 2010 M 25 MUHARRAM 1432 H
11
Pemda Takut................................................... dari Hal.1 Tak Gampang ................................................. dari Hal.1 Dikatakannya, tahun 2011, pertumbuhan ekonomi Sumbar akan bisa mencapai di atas 6 persen dengan syarat ada perbaikan sikap kepala daerah dalam menata kebijakan ekonomi. Menurut Karimi, pertumbuhan ekonomi yang diharapkan tidak mungkin bisa terealisasi jika tidak ada campur tangan pemerintah. Oleh karena itu pemerintah harus lebih ekspansif lagi. Pemerintah harus memiliki kebijakan yang pro terhadap perekonomian, dan pro terhadap investor. Apalagi dengan situasi Sumbar yang masih rawan dengan isu seputar gempa dan tsunami yang menakutkan untuk investasi. “Kalau Pemda kita saja juga takut dengan situasi tersebut, apalagi investor. Investasi itu sangat tergantung tekad pemerintah. Pemerintah harus punya komitmen untuk meredam ketakutan itu. Caranya adalah dengan melakukan perbaikan jalur evakuasi. Memperbaiki sentra-sentra ekonomi seperti pasar. Dengan komitmen yang kuat dari Pemda, maka ketakutan investor perlahan juga akan hilang. Karena tidak ada pertumbuhan ekonomi tanpa investasi. Oleh karena itu investasi sangat diperlukan dan itu butuh dukungan Pemda. Menggaet investor juga bukan berarti membagi-bagikan insentif, namun lebih pada bagaimana kita membangun infrastruktur yang mendukung kegiatan investasi tersebut. Ya seperti jalan, jalur evakuasi tsunami juga, pasar, listrik, dan lain sebagainya. Sesuatu yang memudahkan investor, yang tidak menimbulkan biaya ekonomi tinggi,” terangnya. Apalagi Sumbar juga mendapatkan tambahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) 2011 senilai Rp16, 464 triliun. Jumlah itu meningkat dibandingkan tahun 2010 yang hanya berjumlah 13 triliun Rupiah. “Dana tambahan itu sudah merupakan stimulus fiskal oleh pemerintah pusat. Jika dana tersebut
dibelanjakan dengan bijak oleh pemda, maka perekonomian akan bisa bergerak lebih cepat,” tuturnya lagi. Selain itu menurutnya, BUMDBUMD yang ada di Sumbar, dapat bersatu serta bekerjasama dengan swasta lokal atau nasional agar Sumbar punya basis usaha yang kuat. “Kalau BUMD kita kuat, maka itu juga akan jadi pemancing bagi investor untuk datang dan bekerjasama. Sehingga perusahaan kita di sini tak sekedar jadi penonton,” tambahnya. Sementara itu Eric mengatakan, efek gempa silam, saat ini banyak pengusaha yang mulai berjatuhan. Banyak kredit macet dan banyak asset yang mulai dilelang. “Pemda harus mulai intervensi kepada perbankan tak lagi sekedar himbauan. Agar perbankan memberikan kebijakan khusus untuk mendorong pulihnya ekonomi Sumbar tahun 2011,” terang Erik. Optimis 6 persen Asisten II Bidang Ekonomi Setdaprov Sumbar Syafrial dengan optimis memprediksi pertumbuhan ekonomi Sumbar terus membaik. Sepanjang tahun 2010, pertumbuhan ekonomi menunjukkan tren naik. Target yang ditetapkan ekonomi Sumbar tumbuh sekitar 5,5%. Namun hasil akhirnya diperkirakan dapat melebihi 5,5% tetapi tak lebih dari 6%. Hanya saja bila dilihat dari target yang tertera dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) target pertumbuhan ekonomi pada 2010 sebesar 7%. “RPJMD menyebutkan target pertumbuhan ekonomi Sumbar pada 2010 sebesar 7%. Namun RPJMD dibuat tahun 2006, tentunya belum memperhitungkan sejumlah faktor yang muncul belakangan dan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi itu. Seperti gempa bumi 2007, krisis ekonomi global dan terakhir gempa bumi 2009. Karena itu target yang dibuat kemudian hanya 5,5%,” terang Syafrial. Bila dibandingkan tahun 2009,
maka pertumbuhan ekonomi tahun 2010 jauh lebih baik. Sebab pada 2009, target yang ditetapkan sebesar 6,7% tidak tercapai. Realisasi pertumbuhan ekonomi hanya 4,16%. Sektor pertanian masih menjadi penyumbang terbesar pertumbuhan ekonomi daerah sebesar 24,1%, termasuk didalamnya tanaman pangan, peternakan, kehutanan dan kelautan. Sedangkan bidang perdagangan baik hotel dan restoran menyumbang kontribusi bagi pertumbuhan ekonomi sebesar 17%. Angka ini sedikit menurun dibanding tahun 2009. Sektor yang satu ini mulai bangkit pada triwulan III 2010. Selanjutnya, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) pada triwulan I 2010 mencapai Rp20,14 triliun. Sedangkan pada triwulan II PDRB Sumbar mencapai Rp21,25 triliun. Sehingga pada akhir 2010 diperkirakan PDRB Sumbar sebesar Rp82 triliunatas harga berlaku. Angka ini PDRB ini meningkat dibanding tahun 2009 yang hanya sebesar Rp76,7 triliun. Tingkat Inflasi Laju inflasi di Kota Padang sejak Januari hingga November 2010 berada pada angka 5,73%. Angka ini masih sesuai target yang ditetapkan Pemprov Sumbar dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2005-2010. Kelompok bahan makanan menjadi penyumbang terbesar laju inflasi adalah seperti cabe, bawang merah, beras, ikan tongkol, tomat dan telur ayam dengan angka 1,21%. Sebab permintaan masyarakat terhadap jenis bahan makanan ini cukup tinggi. Menurut Asisten II Bidang Ekonomi Setdaprov Sumbar Drs. Syafrial didampingi Kepala Bagian Bina Sarana Perekonomian Dra. Zaimar, laju inflasi ini dinilai masih wajar. Sebelumnya dalam RPJMD Sumbar memang telah ditargetkan bahwa laju inflasi tahun 2010 tak lebih dari 1 digit. (h/ita/vie)
Pantai Siaga .................................................... dari Hal.1 Selain satu tahun bersepeda, Pemko Padang juga menggelar sejumlah acara hiburan gratis seperti setahun bergurau, peragaan busana Minang, nyanyian dan tarian gratis yang dipadu dengan permainan musik talempong. “Dengan sejumlah acara itu, masyarakat Kota Padang bisa terhibur setelah sempat sedih dan berduka pascabencana gempa 30 September 2009 melanda kota itu,” kata Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata Padang Edi Hasyimi. Pada kesempatan itu Pemko Padang akan meluncurkan Band Pariwisata Padang. Sementara di Padang Panjang, Kota Serambi Mekkah, rangkaian kegiatan malam pergantian tahun baru akan dipusatkan di Lapangan Kantin dengan menggelar acara bertajuk ‘Festival Muharram’. Walikota Suir Syam didampingi Kabag Humas Pemda kota Padangpanjang H. Ampera Salim kepada Haluan kemarin menyatakan, sebagai acara puncak festival Muharram akan hadir “Guspur” dari Republik Mimpi yang sering mengisi acara televisi. Walikota juga mengimbau warganya agar tidak membunyikan trompet terutama di sekitar rumah ibadah dan rumah sakit dan melarang keras membawa mercon. Dari kepolisian juga diperoleh informasi bahwa pendakian ke gunung Singgalang dan Merapi dilarang. Ini untuk mengurangi resiko adanya korban di tahun baru seperti tahun-tahun sebelumnya. “Kita juga mewaspadai danau Singkarak terutama pada tanggal 1 siang karena biasanya rawan kecelakaan seperti hilang dan tenggelam,” kata Kapolresta Padang Panjang. Di Pariaman, selain pantai Gondoriah yang biasa ramai kala malam tahun baru, Pemkab Padang Pariaman menggelar pula Tablig Akbar di gedung Saiyo Sakato Pariaman, Jumat (31/12). Bupati Padang Pariaman, Ali Mukhni pada Haluan menjelaskan, untuk penyambutan tahun baru dia mengimbau masyarakat untuk merayakan dengan hal-hal yang bermanfaat, termasuk beramai-ramai menghadiri acara Tablig Akbar. Polres Padang Pariaman menurunkan 2/3 dari personil yang ada atau sekitar 250 personil untuk mengamankan tahun baru ini. Menurut Kapolres AKBP Drs. Eko Nugrohadi, 2/3 personil tersebut ditempatkan pada tempat tempat yang mungkin ramai dikunjungi oleh warga serta tempat tempat kemacetan lalulintas. Dia menjelaskan, ada enam titik tempat kerawanan lalulintas di Padang Pariaman. Seperti, di Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Simpang Bandara, Lubuk Alung, Sicincin dan di kawasan Anai Resort. “Jalan lintas Padang - Bukittinggi
ini merupakan kawasan paling ramai dilalui, karena ramai dilalui maka berbagai bentuk kerawanan mungkin terjadi,” kata Kapolres. Sementara Walikota Pariaman, Mukhlis Rahman, memilih acara silahturahmi dengan seluruh masyarakat Kota Pariaman itu dipusatkan di rumah dinas Walikota Pariaman. Walaupun tidak ada ‘pesta’ dan perayaan khusus namun pihak pihak Polresta Pariaman tetap mengerahkan 2/3 dari personil yang ada untuk mengantisifasi kemungkinan kemungkinan yang mungkin terjadi. Personil tersebut juga ditempatkan pada daerah daerah rawan lalulintas dan tempat tempat wisata, seperti pantai Gandoriah Pariaman, Pantai Arta Sungai Limau. Di Kota Solok penyambutan tahun baru tidak ada acara khusus yang digelar Pemko. Seperti tahun-tahun sebelumnya, penyambutan tahun baru lebih banyak dimotori organisasi masyarakat dengan memanfaatkan fasilitas umum, seperti Ruangan Terbuka Hijau (RTH) di pusat Kota Solok serta pelataran parkir. Sampai saat ini baru dua organisasi yang mengajukan permohonan izin penyambutan tahun baru dengan memakai RTH yang ada di pusat Kota solok serta pelataran parkir di kawasan pasar Solok, ujar Kepala kantror pengelola pasar Solok, Dedi Asmar, Rabu (29/12). Tidak adanya kegiatan secara khusu kata Dedi Asmar lantaran sebagian masyarakat di Kota Solok lebih banyak menghabiskan waktunya di kawasan danau Singkarak, sebab kawasan Singkarak selalu menjadi incaran bagi masyarakat yang datang dari berbagai penjuru. Pemko Bukittinggi pun memilih segaris dengan Solok. Pemko sengaja tidak mengagendakan acara apapun. Hal itu ditegaskan oleh Kabag Humas Almujafri Surau kepada Haluan, kemarin. “Tidak di Lapangan Kantin maupun di Jam Gadang,” katanya. Dijelaskannya, tidak ada yang istimewa pada malam pergantian tahun sehingga perlu dirayakan secara khusus. “Namun, jika masyarakat ingin juga merayakan malam pergantian tahun dipersilahkan, asalkan tidak melanggar aturan yang telah ada. Jangan ada pesta miras, narkoba, maupun perbuatan maksiat lainnya,” katanya. Dia mengakui bahwa Bukittinggi memang merupakan salah satu tujuan utama bagi orang-orang yang ingin merayakan pergantian tahun, sehingga pada hari-H Bukittinggi menjadi penuh sesak dan macet. Untuk mengantisipasi kondisi itu, kata Almujafri, pihak Pemko Bukittinggi akan menutup pintu-pintu masuk ke Bukittinggi seperti di Mandiangin dan Simpang Capella mulai pukul
17.00 WIB, Jumat (31/12). “Warga luar kota yang ingin merayakan pergantian tahun di Kota Bukittinggi silahkan memarkir kendaraannya di pintu-pintu masuk itu dan berjalan kaki menuju tempattempat yang biasanya dipakai sebagai tempat perayaan tahun baru,” katanya. Sedangkan pihak hotel dianjurkan untuk menjemput tamu-tamunya di pintu masuk Kota Bukittinggi itu. “Hal ini merupakan hasil rapat koordinasi antara Muspida dengan berbagai elemen termasuk PHRI yang digelar Minggu lalu,” jelasnya. Termasuk hasil kesepakatan itu, kata Almujafri, adalah melarang penggunaan mercon, kembang api, dan berbagai bentuk jenis petasan lainnya dalam menyambut pergantian tahun baru. Pihak kemanan akan memantau ketat kondisi pergantian tahun baru dengan menurunkan sekitar 517 personel gabungan TNI, Polri, Satpol PP dan Dishub. Di Pasaman, polisi justru mengantisipasi jalur jalan dari Lubuk Sikaping ke Bukittinggi yang diperkirakan akan ramai sekali oleh lalu-lintas. Menurut Wakapolres Pasaman Kompol Edi Purwanto, untuk jalan menuju ke Bukittinggi sudah dipersiapkan anggotanya. Pasalnya warga banyak merayakan tahun baru di Kota wisata itu. Posko pengamanan yang telah didirikan oleh Polres Pasaman seperti di dekat Panti, yang telah menempatkan beberapa personilnya seperti pengamanan natal beberapa waktu lalu. Meski pemkab tidak mengagendakan even pergantian tahun namun Ketua PDC Pasaman Fauzi kepada haluan mengatakan Kumpulan Mobil sedan DX akan menggelar touring dalam merayakan tahun baru. Kegiatan yang dilakukan adalah touring keliling Kota Lubuk Sikaping. Di Sijunjung meski tidak ada kesan urban tapi masyarakat menyambut pergantian tahun dengan meriah pula. Tapi tahun ini mereka tidak menampilkan pertunjukan anak nagari, randai seperti tahun lalu. Tahun lalu acara ini sengaja digelar Pemkab Sijunjung. “Sampai saat ini belum ada agenda kegiatan menyambut datangnya tahun baru 2011,” ujar Kepala Bidang Seni Budaya Dinas Parsenibupora, Ramler, SH kepada Haluan via telepon selularnya, Rabu (29/12). Meski pemkab tidak menggelar kegiatan ataupun panggung hiburan seperti tahun sebelumnya, ia yakin tidak akan mengurangi semaraknya acara menyambut pergantian tahun tersebut.Sebab, sejumlah pusat keramaian ataupun objek wisata di kabupaten ini , seperti Wahana Wisata Telabang Sakti bakal menggelar panggung hiburan. (h/ mad/tos/ded/alf/one/azn)
yang berkaitan, punya tanggung jawab yang sangat besar. Mereka harus bertanggung jawab terhadap keberadaan dan keselamatan benih, baik untuk perbanyakan, pengembangan dan kesempurnaan serta pelestariannya. Penegasan tersebut disampaikan Prof. Dr. Ir. Raudha Thaib, MP saat menyampaikan Pidato Pengukuhan sebagai Guru Besar Tetap dalam bidang Ilmu Teknologi Benih pada Fakultas Pertanian Universitas Andalas pada Rapat Senat Luar Biasa Universitas Andalas. Rapat berlangsung di Auditorium Universitas Andalas Limau Manis, Kamis (30/12). Dalam pidato pengukuhan dengan judul “Kodrat Hidup Benih dan Tanggung Jawab Ilmuwan”, Raudha Thaib yang juga dikenal sebagai Ketua Umum Bundo Kanduang Sumatera Barat ini mengemukakan bahwa tanggung jawab para ilmuwan tidak hanya sebatas pemuliaan benih dengan berbagai metode dan perlakuannya. Tapi juga tanggung jawabnya untuk mengembangkan benih yang benar-benar dapat
memberikan manfaat bagi kelangsungan hidup manusia. “Tanggung jawab demikian merupakan suatu amanah yang bagaimanapun juga harus dipikul dengan penuh kerelaan dan kesadaran. Benih tidak mutlak dapat hidup bila tidak dihidupkan oleh Allah SWT. Tapi benih mutlak diperlukan manusia. Karenanya para ilmuwan wajib menjaganya,” ujar istri dari Wisran Hadi, dramawan terkemuka Indonesia yang baru saja menerima penghargaan FTI Award 2010 dari Federasi Teater Indonesia, Minggu (26/12) lalu. Selain dihadiri oleh kerabat dekatnya sendiri dari Pagaruyung, Acara pengukuhan Prof. Dr. Ir. Raudha Thaib, MP yang memiliki nama lengkap Puti Reno Raudhatuljannah Thaib Yang Dipertuan Gadih Pagaruyung ini juga dihadiri banyak tokoh terkemuka Sumatera Barat dari berbagai kalangan, baik dari ranah sendiri maupun dari rantau. Bahkan acara pengukuhan tersebut juga diwarnai dengan acara
pembacaan puisi oleh Dr (HC) Taufiq Ismail. Sementara Rektor Universitas Andalas Prof. Dr. H. Musliar Kasim, MS mengungkapkan, bagaimanapun budi daya pertanian dikelola secara baik, jika tidak mmenggunakan benih yang bermutu, maka hasilnya tidak akan optimal. Apalagi masalah benih masih belum dianggap masalah serius oleh petani kita. Di negara yang maju pertaniannya, benih sudah dianggap faktor produksi yang menentukan. Karena itu mereka selalu memperoleh benih dari penangkar benih yang menyediakan benih bermutu yang disetifikasi. “Tugas ibu Prof. Dr. Ir. Raudha Thaib, MP dan juga orang pertanian lainnya untuk mendidik masyarakat agar selalu menggunakan benih bermutu dalam usaha pertaniannya supaya diperoleh hasil yang optimal. Pemerintah juga diharapkan dapat menyediakan benih bermutu tepat pada waktunya atau saat para petani membutuhkannya,” ujar Musliar Kasim. (srz)
Dibiayai APBD ............................................... dari Hal.1 pengaspalan jalan,” kata anggota Badan anggaran (Banggar) DPRD Sumbar Mochlasin, pada Haluan Kamis (30/ 12) di kantor DPRD Sumbar. Soal kepastian persetujuan alih fungsi hutan, menurut anggota Fraksi Partai PKS itu sudah ada informasi awal. Dimana dari informasi awal itu didapat, kalau alih fungsi hutan di beberapa titik bakal disetujui. “Jumlah titik yang mau dialih fungsikan itu banyak. Informasi awal yang kami dapat, kemungkinan besar disetujui,” ucapnya. Artinya tidak ada alasan bagi pemerintah provinsi, untuk tidak mau menganggarkannya. Selama ini katanya jalan itu tidak dianggarkan lebih dikarenakan persetujuan masyarakat. Sebab, pembangunan jalan itu punya dua alternatif. Pertama jalan dari Solsel ke Sijunjung, kedua jalan Solsel ke Dharmasraya. Untuk dua jalan itu, masyarakat belum lagi menemui kata sepakat. Mana jalan yang mesti diutamakan pembangunannya. “Dari dua jalan itu, tepatnya jalan
tembus Solsel-Dharmasraya,” ucapnya. Untuk pembangunan jalan membutuhkan biaya besar, dan dana sebesar Rp5 miliar, hanya untuk pengaspalan sepanjang 5 km, dengan lebar jalan 8 meter. “Mengingat biayanya besar, kemungkinan dilakukan dengan sistem tahun jamak,” katanya. Sementara anggota Komisi III DPRD Sumbar Israr Jalinus mengatakan, tahun 2011 itu anggaran yang disediakan hanya untuk jalan Alahan Panjang-Bayang. Pelaksanaan pembangunannya, juga dilakukan dengan tahun jamak. “Untuk sementara hanya itu yang dapat kami lakukan,” ujarnya. Soal status hutan lindung yang dilewati, Ia juga katakan hal itu sudah diatur dalam RTRW Sumbar. “Pelaksanaanya sudah disesuaikan dengan RTRW, dan soal izin alih fungsi, saya rasa sudah selesai,” katanya. Sementara Kepala Dinas Kehutanan Hendri Oktavia mengatakan, alih fungsi hutan yang dilakukan masih dalam pembahasan, oleh Komisi IV DPR RI. Gubernur katanya telah
mempresentasikan pada anggota DPR, dan setelah itu dilakukan dengan pendapat dengan tim terpadu. “Tim terpadu itu terdiri dari ahli, birokrat, dan pihak terkait dengan masalah hutan. Dengar pendapatan dengan tim terpadu ini, kemungkinan dapat dilakukan pertengahan Januari nanti,” katanya. Setelah dengar pendapat tim terpadu dengan DPR RI, selanjutnya dilakukan rapat kerja mentri kehutanan dengan DPR. “Kami berharap waktunya dapat berjalan cepat, dan keputusan itu dapat diambil setelah rapat kerja. Dari pengalaman daerah lain, keputusan itu biasanya keluar cukup cepat. Artinya diharapkan tidak menganggu agenda pembangunan,” sebutnya. Ia juga menyatakan, pemanfaatan fungsi hutan, tidak dapat dilakukan sebelum turun izin dari mentri kehutanan, dan DPR RI. Termasuk untuk pembangunan jalan Pasar Baru menuju Alahan Panjang, yang melalui Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS). (rud)
Belut pun Mesti .............................................. dari Hal.1 Belut di-indent, maka Iqbal pun menangguk rezeki. Iqbal seorang generasi muda Agam membuktikan, kalau dimana ada kemauan rezeki mengalir. Generasi muda tersebut berasal dari Jorong Aia Tabik, Nagari Kamang Mudiak, Kecamatan Kamang Magek. Galasnya kini adalah belut. Usaha budidaya belut ditekuninya sejak lima tahun lalu. Hasilnya lumayan untuk menghidupi seorang istri dan seorang anak, serta ibunya. Ia mengaku beternak ilmu dan keterampilan belut diperolehnya secara otodidak. Dengan belajar sendiri, dan menyimak permintaan pasar, akhirnya ia memutuskan untuk menekuni usaha tersebut. Kini Iqbal sudah bisa melakukan pembibitan belut. Dengan demikian ia bisa menghemat biaya pengadaan bibit belut,yang harganya mencapai puluhan ribu rupiah setiap kilogram. Kondisi lingkungan yang menggemari masakan dari belut, membuat Iqbal semakin bergairah. Ia mengganti usaha dari berternak ayam menjadi petani belut. Setiap bulan ia bisa memanen sekitar 80 Kg belut segar. Untuk bisa panen tiap bulan,
ia membuat 4 kolam pembesarsan belut, dan 1 kolam pembibitan. “Kini pedagang belut di pasar Bukittinggi mau membeli belutnya di depan alias di indent terlebih dulu. Maksudnya, pedagang sudah menyerahkan uang sebelum belut dipanen,” ujarnya, ketika ditinjau Kadis Sosial Agam, Maryanis dan rombongan. Iqbal juga memasarkan belutnya sampai ke negeri jiran, Malaysia, danSingapura. Bahkan ada pengusaha yang memesan belutnya 5 ton/bulan. Namun belum bisa dipenuhi, karena produksinya masih terbatas. Kolam budidaya belut milik Iqbal sangat sederhana. Kolam dibuat dari batako, dan dilapisi plastik hitam. Di dalamya diisi dengan tanah, dan diisi air. Sebisanya diusahakan seperti habitat asli belut di alam bebas. “Saya hanya membudidayakan belut sawah. Belut sawah lebih gurih dan manis dagingnya ketimbang belut jenis lainnya,” ujarnya. Bahkan rekannya di Malaysia sudah mencoba melakukan uji labor beberapa jenis belut dari nusantara. Hasilnya, belut Sumatera paling tinggi nilai gizinya, dan paling lezat dagingnya.
Kini pasaran belut sedang naik daun. Harga pasar sekitar Rp30.000 sampai Rp32.000/Kg. Bila diolah untuk pasaran luar negeri, harganya lebih tinggi lagi. Untuk pasaran Malaysia dan Singapura, belut diolah dengan cara digoreng lunak. Khusus untuk kalangan tertentu, Iqbal menyediakan belut berukuran besar. Belut tersebut berumur sekitar 11 bulan. Harganya pun juga khusus. Belut sebesar itu banyak manfaatnya untuk kesehatan. Darahnya untuk campuran kosmetik bagi kalangan tertentu. Keistimewaan usaha budidaya belut, menurut Iqbal antara lain, murah, mudah, dan tidak memerlukan area yang luas. Di samping rumah pun bisa dilakukan. Tetapi bagi orang yang “panjajok,” ia menyarankan jangan memilih usaha budidaya belut. Karena belut membutuhkan makanan yang menjijikan bari kalangan orang yang “buruak paruik.” Makanan pokok belut adalah cacing tanah, dan keoang mas. “Ya, peternak belut sepintas nampaknya jorong. Tetapi duitnya bersih, kok,” ujar Iqbal pula. (Miazuddin)
Gubernur yang................................................ dari Hal.1 Setelah saya sapa, saya lalu bergegas mengambil teh hangat dan nasi goreng yang disediakan secara buffet. Waktu boarding sudah dekat. Sambil menikmati sarapan, dalam hati saya mereka-reka tiket yang digunakan sang Gubernur kelas apa? Saya yakin beliau menggunakan tiket kelas bisnis. Namun saya agak ragu juga, lantaran dalam beberapa kali penerbangan ke Jakarta atau ke Padang saya sepenerbangan dengan kawan-kawan anggota DPRD Sumbar yang selalu membahas mengenai Gubernur Sumbar yang setiap terbang tidak pernah duduk di kelas bisnis. Mereka merasa risih jika sepenerbangan dengan Gubernur yang selalu duduk di kursi ekonomi, sementara para anggota dewan yang terhormat, sejak adanya peraturan penggantian uang jalan sesuai bukti pengeluaran, selalu duduk di kursi bisnis. Keadaan demikian itu menimbulkan hal yang lucu. Para anggota dewan jika hendak booking tiket untuk ke Jakarta atau ke Padang, mereka mencari info dulu, apakah Gubernur juga berangkat pada hati, jam dan penerbangan yang sama, dengan maksud agar
jangan sampai sepenerbangan dengan Gubernur. Rabu 29 Desember lalu, ketika hendak balik ke Padang dengan Garuda penerbangan pertama, saya sepenerbangan lagi dengan pak Gubernur. Saya duduk di kursi emergensi No.14A, pak Gubernur dibelakang saya, kursi No.15C. Di sebelah saya pada kursi No.14B duduk teman saya mantan anggota DPRD Sumbar. Dalam penerbangan, perbincangan dengan teman saya kembali menyinggung mengenai rasa risi melihat Gubernur duduk di kursi ekonomi. Kami berdua memperhatikan, ternyata pramugari pun tidak mengenali bahwa yang duduk di kursi No.15C itu adalah Gubernur Sumatera Barat. Dalam cuaca Padang yang mendung, Garuda yang menerbangkan kami dari Jakarta mendarat mulus di BIM. Ketika turun dari pesawat, saya, teman yang mantan anggota DPRD Sumbar berjalan beriringan dengan pak Gubernur yang selangkah lebih dulu di depan kami. Sambil berjalan menuju tempat klaim bagasi, saya memberanikan diri bertanya, gerangan apa yang
menjadi alasan beliau tidak pernah terbang menggunakan kelas bisnis? Gubernur dengan spontan menjawab bahwa duniawi tidak terlalu penting bagi dirinya. Selain itu jika terbang dengan ekonomi, akan terjadi penghematan anggaran yang cukup besar setiap tahun. Menanggapi jawaban pak Gubernur, saya katakan.......betul pak, tapi apalah artinya jika para Bupati, Walikota dan Anggota Dewan yang jumlahnya begitu banyak, justru terbang menggunakan kelas bisnis. Lagi pula risih kami melihatnya pak. Mendengar jawaban saya yang setengah protes itu, pak Gubernur hanya tersenyum mahfum. Bagi saya, dan saya yakin bagi kebanyakan anggota masyarakat Sumbar tidak menjadi masalah dan malah wajar jika Gubernur terbang menggunakan kelas bisnis. Bukankah sebagai pemimpin, beliau kita tinggikan seranting dan dahulukan selangkah. Lagi pula kerendahan hati Gubsrnur, menurut saya tidak terletak pada kelas penerbangan yang digunakannya, melainkan oleh banyak hal lain yang telah beliau pakai dalam sikapnya.
JUMAT, 31 DESEMBER 2010 M 25 MUHARRAM 1432 H
Iklan
12
Cuaca di Sumatera Barat cerah berawan dan berpeluang hujan pada sore dan malam hari. Suhu udara 22-33 derajat celcius. Udara 61-92%. Angin bergerak dari barat laut dengan kecepatan 10-12 km/jam. Tinggi gelombang air laut 1,5 meter.
13
JUMAT, 31 DESEMBER 2010 M / 25 MUHARRAM 1432
Selingkar Kota
DAMPAK GEMPA DAN ISU GEMPA
Pelaku Usaha Pariwisata Hengkang
Dua Universitas Malaysia Kunjungi UBH PADANG, HALUAN — Universitas Bung Hatta Padang, kembali dikunjungi oleh para tamu mancanegara. Kali ini tamu berasal dari Universiti Malaysia Kelantan (UMK) dan Universiti Tun Hussein Onn Malaysia Pada kunjungan singkat itu, sebanyak 91 orang rombongan disambut Rektor Universitas Bung Hatta Prof.Dr.Hafrijal Syandri,MS didampingi jajaran pimpinan di lingkungan UBH di Ruang Teater Fakultas Ilmu Budaya. Dalam sambutannya, Prof.Djailari Yusuf dari Universiti Tun Hussein Onn Malaysia mengatakan, bahwa kunjungan mereka bersama dengan Universiti Malaysia Kelantan membawa misi kemanusian selama 4 hari di Pariaman dan Agam pasca bencana gempa 30 September lalu. Selama disana mereka akan melakukan rehabilitasi beberapa rumah dan sekolah, bergotong royong, memberikan pendidikan bahasa Inggris, trauma healing bagi anak-anak sekolah serta aksi khitan massal. Sementara itu, Rektor UBH Hafrijal mengharapkan hubungan ini bisa ditingkatkan lebih lanjut ditingkat pen-tanda tanganan MoU dalam segala bidang termasuk dalam bidang penanganan bencana serta mitigasi bencana. (mat)
PADANG, HALUAN — Meski dunia investasi tetap jalan, namun sektor pariwisata Kota Padang tampak redup pascagempa 30 September 2009 lalu. Isu serta potensi bencana yang beredar menyebabkan ibukota provinsi itu tidak bisa menjadi pusat pariwisata khususnya di wilayah Sumbar. Ini terlihat sebagian pelaku usaha pariwisata banyak yang beralih ke daerah lain, bahkan keluar Sumbar.
“Kota Padang hanya menjadi tempat transit saja. Karena, banyak yang kekhawatiran dari wisatawan terhadap kondisi riil Kota Padang. Terlebih lagi, pascagempa 30 September dan tsunami Mentawai, lewat pemberitaan media, wisatawan domestik memperoleh gambaran yang cukup mengerikan
Zakat PNS Rp11,37 Miliar PADANG, HALUAN — Zakat PNS Kota Padang sejak Januari sampai Desember tercatat Rp11,371 miliar. Keberhasilan penghimpunan zakat tersebut tak terlepas dari dukungan pegawai dan seluruh lapisan masyarakat menyukseskan program Pemko Padang mengumpulkan zakat satu pintu ke Bazda Padang. Walikota Padang, Fauzi Bahar menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh PNS yang telah membayarkan zakatnya sesuai dengan ketentuan agama. Pemko hanya mendorong, sedangkan kewajiban tersebut merupakan amanah agama. Pendistribusian zakat ini dilakukan secara profesional oleh BAZDA Kota Padang. Antara lain dalam bentuk pemberian dana langsung kepada mereka yang berhak, berupa bea siswa kepada pelajar/ mahasiswa tak mampu yang berprestasi, bedah rumah warga miskin, tambahan modal usaha, dalam bentuk pelatihan keterampilan dan program paket-paket lainnya yang dikemas dengan baik oleh BAZDA Kota Padang. (h/vid)
ALLAN ARTHUR
SEPI — Pantai Padang sebagai salah satu objek wisata andalan tampak sepi. Peran pelaku usaha pariwisata sangat diharapkan meningkatkan promosi pariwisata ini, sehingga tingkat kunjungan ke Padang meningkat.
Komisi DPRD Dikocok Ulang KOMISI BARU DPRD PADANG Komisi I Ketua Wakil Ketua Sekretaris Anggota
Komisi II Ketua Wakil Ketua Sekretaris Anggota
: Jumadi :Rahayu Purwanti : Syamsusulin : Idra : Jafri : Muchlis Sani : M.Fauzi : Oesman Ayub : Paula Lindawati : Usmardi Thareb
: Surya Jufri Bitel : Raflis Agus : Hendri Septa : 1. Arnedi Yarmen : Jon Roza Syaukani : Irwan Fikri : Muharlion : Roni Chandra : Z.Panji Alam : Usman Ismael
Komisi III Ketua Wakil Ketua Sekretaris Anggota
Komisi IV Ketua Wakil Ketua Sekretaris Anggota
: Yendril : Jamasri : Januardi Sumka : Albert Hendra L : Asrizal : Erison BAC : Jawardi : Hadison : Joni Ismed : Noveri : Yulisman : Azwar Siry : M. Hari Mahesa : Zaharman : Arpendi : Pun Ardi : Ilham Maulana : Gustin Pramona : Prints Saddrosen : Muzni Zein : M.Dinul Akbar
PADANG, Haluan — Posisi jabatan baru setelah terj a d i pergeseran komisi di DPRD akan dilewakan hari ini, Jumat (31/ 31). Pergeseran komisi tersebut hal yang biasa dilakukan setiap tahun, dimana proses pergeseran dilakukan dengan system ‘kocok ulang.’ “Kocok ulang komisi-komisi di DPRD Kota Padang merupakan hal yang biasa di DPRD, bahkan dilakukan setiap tahun. Namun, karena kondisi tahun lalu masih belum maksimal maka setelah satu setengah tahun baru dikocok ulang kembali,” kata Ketua
DPRD Kota Padang Zulherman kepada Haluan, Kamis (30/12). Ia mengharapkan, dengan adanya kocok ulang komisi ini diharapkan orang yang akan duduk di komisi adalah orang yang tepat dengan latar belakang pendidikannya. Sehingga, dapat memahami persoalan yang terjadi di masyarakat. “Bahkan, kalau perlu untuk Ketua Komisinya dilakukan fit and proper test. Sehingga, ketua komisi yang terpilih itu benarbenar berkualitas. Bahkan, setiap hari mau turun ke lapangan melihat masyarakat, Bukannya, dudukduduk saja dibelakang meja,” tegasnya. Kuncinya, lanjut Zulherman, bagaimana ketua komisi itu
jemput bola ke tengah-tengah masyarakat. Sebab, tugas ketua komisi adalah untuk meninjau masyarakat dan kondisi infrastruktur dilapangan. Jangan hanya, menunggu laporan dan pengaduan masyarakat saja baru turun ke lapangan. (h/ade)
tentang kondisi Padang,” kata Wakil Ketua Asosiasi Travel Agen Indonesia (Asita) Ian Hanafi pada Coffee Morning yang digelar DPRD Kota Padang, Kamis (30/12). Pelaku pariwisata, lebih senang menjual wisata daerah lain. Karena, untuk menarik wisatawan datang ke Kota Padang sangat susah, sehingga lebih tertarik ke daerah lain seperti Bukittinggi. “Sangat susah sekali, untuk menjual Kota Padang ke wisatawan. Apalagi, ekspos media yang cukup besar terhadap kondisi bencana, penataan kawasan wisata juga masih minim, serta sikap premanisme, yang kerap terjadi di sejumlah objek wisata yaitu pungutan liar.” “Misalnya, banyak oknum masyarakat yang melarang wisatawan berfoto menggunakan ponsel, harus pakai kameramen amatir yang disediakan warga disana. Ini kan, salah satu bentuk pungutan liar dan pemaksaan,” katanya. “Kalau ada wisatawan domestik atau asing, yang ingin berkunjung ke Pantai Air Manis. Kami selaku pelaku wisata, sering memberikan alasan seperti cuaca buruk. Sebab, kalau wisatawan asing melihat kondisi riil seperti itu, nilai pariwisata Padang akan semakin buruk,” ujarnya lagi. Pemilik Biro Travel Ero Tour itu berharap, adanya penataan objek wisata yang lebih baik. Tak hanya objek utama, objek pendukung juga perlu dibenahi, seperti kuliner. Penataan kuliner dibuat dalam satu lokasi, yang mengakomodir seluruh jenis makanan. Dengan demikian wisatawan tidak susah mencari jenis makanan yang diinginkan. Kalau sekarang kan, masih terpencar-pencar,” jelasnya. Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pari-
wisata (Disbudpar) Edy Hasymi mengatakan, saat ini tengah membenahi konsep pariwisata. Hanya, karena keterbatasan anggaran, program pengembangan yang dilakukan pada 2011 mendatang terfokus pada beberapa objek saja. Untuk pariwisata sektor alam, fokus pengembangan dilakukan pada kawasan Pantai Padang dan Gunung Padang. “Karena pada dua objek tersebut, kami selipkan program mitigasi bencana yang akan diwujudkan dengan pembangunan jalan dan jembatan sebagai jalur evakuasi yang bisa digunakan oleh wisatawan dan warga yang bermukim disekitar Pantai Padang,” katanya. “Seperti, rencana pembangunan jalan dan jembatan dari Jalan Samudera menuju Gunung Padang. Sehingga, apabila gempa terjadi wisatawan bisa langsung menuju Gunung Padang yang masuk zona aman tsunami,” ujarnya lagi. Sedangkan program kebudayaan, saat ini Dinas Pariwisata juga telah memprogramkan beberapa festival yang kelak akan menjadi ikon Kota Padang. Misalnya, lomba membuat lamang terpanjang, lomba dayung, lomba manggiliang lado. Menanggapi hal itu, Ketua Komisi IV DPRD Kota Padang Azwar Siry mengatakan, berdasarkan kesepakatan Pemko Padang dan DPRD Master plan yang dianggarkan sebesar Rp500 juta tersebut disusun oleh Tim Pemko yang terdiri dari berbagai SKPD. Seperti, Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda), Dinas Pekerjaan Umum (PU), dan Disbudpar. “Tapi, kalau untuk pembangunan fisik memang tidak ada. Karena anggaran kita cukup minim,” ujarnya. (h/ade)
Pencapaian KB 95.71 Persen
PADANG, HALUAN — Badan Keluarga Berencana dan pemberdayaan Perempuan (BKBPP) berhasil mencapai target peserta KB baru 2010. Data pencapaian sampai November, jumlah peserta KB baru tercatat 16.495 peserta, atau 95,71%. “Ini data terakhir November. Sedangkan pada Desember juga banyak program pelayanan KB gratis kita laksanakan melalui pelayanan mobil keliling, sehingga diperkirakan pencapaian kita 110%,” kata Kepala BKB PP Kota Padang, Edwar Imusman saat pelayanan KB Gratis di pelataran parkir Majid Al Rasul, Kampung Jua, kemarin (30/12). Pelayanan KB Gratis yang juga ditinjau Ketua TP PKK Padang, Ny. Mutia Fauzi Bahar tersebut berjalan lancer dan banyak diminati masyarakat. Saat pembukaan saja tercatat sudah terlayani peserta KB
Implan 6 peserta, Ayudi 2 peserta, Kondom 3 peserta, Suntik 7 peserta dan Pil 11 peserta. “Pencapaian KB kita cukup baik tahun ini. Bahkan, Padang meraih prestasi terbaik Sumbar dalam penyelenggaraan program Revitalisasi KB TNI dengan pencapaian target 119%,” katanya lagi. (h/vid)
PENCAPAIAN PESERTA KB BARU No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11.
Kecamatan Padang Selatan Padang Timur Padang Barat Padang Utara Koto Tangah Nanggalo Kuranji Pauh Lubuk Kilangan Lubuk Begalung Bungus Jumlah
Jumlah 1325 1665 1041 1233 2958 1362 1473 1199 1301 2183 755 16.495
% 103,35 115,07 119,52 89,80 99,60 91,16 89,71 84,56 101,88 74,18 145,75 95,71
Sentral Kota
JUMAT, 31 DESEMBER 2010 M 25 MUHARRAM 1432 H
14
SETELAH SOSIALISASI KIOS DARURAT
Telepon Penting Polresta
0751-22317/840186
Damkar
0751-28558
PDAM
0751-22789
BPBD
0751-7893079
BMKG
0751-819105
RSUD M Djamil
0751-32373
PLN
123
Pedagang Sepakat tidak Mau Pindah
Dispora Inisiatif Bangun Jalan di GOR Agus Salim PADANG, HALUAN — Akses Jalan baru di lingkungan Gedung Olah Raga (GOR) H Agus Salim Padang sepanjang lebih kurang 200 meter dibuat Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) dengan inisiatif dan kreatif tanpa ada penyediaan dana dari Pemko Padang. Dispora mengambil inisiatif, karena jalan yang baru di bangun ini sangat membantu akses jalan yang sudah ada. Itu dikatakan Sekretaris Kota Padang Ir. Emzalmi, Kamis (30/12), saat meninjau jalan yang di rintis Dispora bulan Juni tahun 2009 lalu dan telah diaspal PU Kota Padang bulan Desember tahun 2010. Emzalmi mengatakan, Dispora salah satu STOK yang baru telah dapat menunjukan suatu kinerja bagus, dengan penuh inovatif dan kreatif memikirkan ke depannya GOR Haji Agus Salim, lebih maju dengan melengkapi berbagai fasilitas, seperti membuat akses jalan baru, di dua lokasi, pertama jalan samping kolam renang sudah dicor semen beton dan yang kedua sebelah utara GOR, dekat lapangan tenis atau lapangan Footsall. Apa yang dilakukan Dispora itu, katanya, perlu dihargai, karena pembangunan jalan ini di bangun dengan dana swadaya sendiri dari Dispora sekitar Rp50 juta dan pengaspalannya dilaksanakan PU Padang. Firdaus Ilyas, Kepala Dispora Kota Padang mengatakan, dahulunya jalan itu tanah dan ditumbuhi belukar dan menghambat akses pengguna jalan. Jalan dipenuhi lobang, terkesan tidak mendapat perhatian. Untuk itu, katanya, timbul niat dari Dispora memperbaiki jalan tersebut, namun saat itu dana tidak ada. “Hal itu tak membuat kami patah semangat untuk mulai merintisnya. Hal hasil bulan Desember 2010 jalan ini telah di aspal PU dan ditinjau langsung Sekda Kota Padang Emzalmi,” ujarnya. Keberadaan jalan ini, sangat penting kerena mengubungi bagian sebelah barat GOR Haji Agus Salim ke bagian timur. “Jalan ini bermanfaat guna untuk mengantisipasi stadion GOR sebagai lokasi Padang Fair, balap motor dan kegiatan lainnya,” ujar Firdaus.(h/rel/ynt)
Kios Demi Kepentingan Masyarakat PADANG, HALUAN — Meski secara undangundang (UU) lalulintas dan angkutan jalan, pembangunan kios darurat untuk relokasi pedagang Pasar Raya Kota Padang, yang memakai badan jalan di depan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Imam Bonjol menyalahi aturan, namun harus dilakukan untuk kepentingan masyarakat. "Secara UU lalulintas dan angkutan jalan, pemakian jalan raya untuk relokasi atau pembuatan kios darurat bagi pedagang memang menyalahi aturan, namun tidak demikian dengan kondisi yang terjadi di Kota Padang," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang, Yosefriawan, di Padang, Kamis (30/12). Ia menambahkan, saat ini relokasi kios darurat yang ada di jalan depan RTH Imam Bonjol Kota Padang dibangun dalam keadaan darurat, oleh sebab itu kepala pemerintahan berhak untuk menentukan lokasi pemindahan untuk kepentingan para pedagang. \Sehubungan dengan itu, demi kelancaran jalan raya yang ada di kawasan tersebut, Dishub Kota Padang akan memberlakukan jalan satu arah, agar tidak terjadi kemacetan dan gangguan bagi pemakai ruas jalan. "Kita di kawasan tersebut akan menyiapkan rambu lalu lintas untuk jalan satu arah, demi kenyamanan masyarakat, karena bagaimanapun kios yang dibangun adalah untuk kepentingan masyarakat," katanya. (ant)
Ranperda Pajak Hiburan Dibahas Bersama Tokoh Adat PADANG, HALUAN — Lambatnya pengesahan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) inisiatif DPRD Kota Padang tentang Pajak Hiburan, disebabkan masih perlunya pengayaan dan pembahasan lebih lanjut dengan tokoh masyarakat, tokoh adat dan ninik mamak. "Perlunya kajian lebih dalam mengenai Ranperda Pajak Hiburan, karena ranperda tersebut berkaitan dengan adat budaya Minangkabau yang masih tabu dengan tempat hiburan, seperti karaoke, diskotik, pub, music room dan lainnya ," kata Ketua DPRD Kota Padang Zulherman, Kamis (30/12). Untuk pembahasan Ranperda Pajak Hiburan ini DPRD juga akan mengundang masyarakat secara langsung. Menurutnya, jika dalam pembahasan Ranperda Pajak Hiburan ini tidak mengikutsertakan tokoh adat, tokoh masyarakat, ninik mamak dan masyarakat, takutnya nanti setelah disahkan akan menimbulkan polemik, bahkan bisa menimbulkan gejolak yang lebih parah di tengah-tengah masyarakat. "Akibatnya yang rugi pengusaha hiburan itu sendiri. Karena tempat hiburannya menjadi polemik dan yang lebih ditakutkan jika akhirnya sampai diporak- porandakan masyarakat yang marah," katanya. Menurutnya, bulan Januari tahun 2011 besok pembahasan Ranperda Pajak Hiburan ini akan dimulai dan diharapkan dapat diterima oleh masyarakat Kota Padang.(h/ade)
PADANG, HALUAN — Pedagang Inpres II dan III membuat kesepakatan tidak akan menyetujui upaya pemindahan pedagang ke kios darurat yang telah disediakan pemerintah.
ALLAN ARTHUR
Pembangunan Pasar Inpores I yang pengerjaan tengah berjalan dan diharapkan rampung awal tahun 2011. Para pedagang diharapkan bersabar dan bisa memahami keberadaan kios darurat sebagai alternatif menjelang pembangunan pasar yang representatif tuntas.
Keberadaan Kios Darurat Harap Dipahami
PADANG, HALUAN — Keberadaan kios- kios darurat merupakan alternatif menjelang pembangunan pasar yang lebih refresentatif tuntas. Jika ada sedikit gangguan dan kondisinya yang kurang baik, pedagang dan masyarakat diharapkan bisa memahaminya. Hal itu disampaikan Kabid Humas Pemko Padang Richardi Akbar, S. Sos, melalui rilisnya kepada Pers kemarin (30/12). “ Yang jelas, Pemko Padang selalu berpihak kepada kepentingan masyarakat banyak dan khususnya pedagang,” ujarnya. Dia berharap, masyarakat berpikir positif, serta ikut mendorong dan mendukung sepenuhnya berbagai hal positif yang dilakukan Pemko Padang. “Dalam waktu cepat berbagai infrastruktur kota yang hancur
akibat gempa besar tahun 2009 tentu bisa dibenahi lagi, jika adanya dukungan dari berbagai pihak,” tambahnya. Richard menambahkan, pascagempa 30 September 2009, setahun lalu Pemko Padang terus berusaha mendapatkan dukungan dana untuk rehalibitasi dan rekontruksi. “Upaya Walikota Padang Fauzi Bahar dan Wakil Walikota Mahyeldi Ansharullah dengan dukungan DPRD Padang ke berbagai pihak untuk mendapatkan dukungan dana itu telah membuahkan hasil. Diantaranya, dengan adanya dukungan dana dari pemerintah pusat melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan dari pemerintahan daerah. Salah satunya, untuk rehabilitasi dan rekonstruksi Pasar Raya Padang,
baik Pasar Inpres I, II, dan III,” ujarnya. Saat ini, katanya, pengerjaan bangunan Pasar Inpres I tengah berjalan dan diharapkan rampung awal tahun 2011. “Bangunan tersebut diperuntukkan bagi pedagang yang terkena musibah gempa 30 September 2009 lalu. Sedangkan untuk pembangunan Pasar Inpres II, III dan selanjutnya juga sudah tersedia dana Rp64,5 miliar dari pemerintah pusat dan pengerjaannya segera dimulai awal tahun 2011,” jelasnya. Dia meminta, dalam masa rehabilitasi dan rekonstruksi ini, pedagang dan masyarakat bersabar, hingga semuanya tuntas. “Masyarakat diharapkan selalu berfikir positif dan memberikan dukungan sepenuhnya terhadap langkah- langkah yang dilakukan Pemko Padang,” harapnya.(h/ynt)
Pengaduan FWK Direspon KPK
PADANG, HALUAN — Pengaduan Forum Warga Kota (FWK) Padang direspon Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Surat KPK tanggal 21 Desember 2010 yang ditujukan kepada H Afrizal (Ketua FWK) menyebutkan, KPK akan melakukan kegiatan koordinasi dan supervisi. FWK mengadukan Walikota Padang pada 27 Oktober 2010. Walikota diadukan terkait beberapa indikasi korupsi. Sekretaris FWK, Indra Kasman menyebutkan, kasus-kasus yang terkait dengan walikota, diantaranya kasus Penerangan Jalan Umum (PJU), Dana bantuan gempa 2007 yang sarat korupsi dan Mark Up kios darurat. Kasus PJU, menurutnya, jelas tindakan penyalahgunaan wewe-
PADANG, HALUAN — Ketua Karang Taruna Kecamatan Padang Barat Kota Padang, Andree H. Algamar bertekad membangkitkan Karang Taruna yang ia pimpin. Peran karang taruna sangat diharapkan membantu permasalahan yang ada dalam masyarakat. “Karang taruna perlu digairahkan kembali, sebab anak muda itu penuh semangat dan idealisme. Semangat ini perlu diarahkan pada kegiatan yang positif. Jika dibiarkan tanpa arah, akan menimbulkan masalah. Maka hidup-hidupilah karang taruna, tapi jangan mencari hidup (uang) di karang taruna,” ujar Andree, di sela-sela acara
nang. Proyek tersebut berjalan tanpa sidang paripurna, tapi sudah ditenderkan. Bahkan, proyek tersebut tidak disetujui oleh sidang paripurna. Dalam kasus bantuan gempa 2007, menurut catatan FWK, terjadi sejumlah kecurangan, misalnya sebanyak 18 Pokmas Nanggalo mengadu ke FWK, masyarakat tidak mendapatkan bantuan, padahal telah memiliki syarat lengkap. Masih dalam catatan FWK, untuk kios darurat, FWK mencatat telah terjadi penyelewengan dana sebesar Rp297 juta. Fakta demikian yang membuat FWK mengadukan walikota ke KPK pada 27 Oktober 2010. Menurut Indra, KPK menjadi opsi pengaduan terakhir setelah
Kejaksaan Tinggi tak mampu menyelesaikannya. "Kasus ini (PJU--red) pada 2008. Hingga hari ini, masih juga mengumpulkan bukti-bukti. Bukti apa?" tuturnya. Ketidakmampuan Kejaksaan Tinggi tersebut yang membuat FWK demo ke KPK pada Oktober 2010. Demo dimaksudkan agar kasus-kasus tersebut tuntas. Sebab, menurut Indra, rakyat dirugikan atas kasus-kasus itu. Atas balasan surat KPK, Indra menyebutkan, tahap koordinasi dan supervisi barulah tahap untuk menanyakan kepada kejaksaan, apakah mampu menyelesaikan kasus tersebut atau tidak. "Menurut saya, legowo saja, serahkan ke KPK," ujarnya. (h/adk)
Pedagang hanya menghendaki perbaikan Inpres II lantai 2 dan mempertahankan pola pasar tradisional yang sudah ada. Kesepakatan tersebut ditandangani Ketua Aliansi Pedagang Pasar, Budi Syahrial, Ketua Inpres II lantai 1, H Syafruddin, Ketua Inpres III lantai I, Marzuki Bijis, Ketua FKP2A Kota Padang, Indra Kasman, dan Ketua FKPI Kota Padang, Rico Effendy. Penolakan tersebut merupakan tindak lanjut dari sosialisasi yang dilakukan Dinas Pasar dan Pemko Padang pada Senin (27/12). Diberitakan Haluan sebelumnya, sosialisasi tersebut berakhir ricuh. Kursi dan meja dilempar pedagang. Pedagang berang, karena tidak adanya pemberitahuan kepada mereka sebelum kios darurat dibangun. Hal lainnya jadi pemicu kericuhan, komentar Wakil Walikota Mahyeldi yang menyebutkan, pembangunan kios darurat merupakan keinginan pedagang. Menurut pedagang, hal tersebut memutarbalik fakta. Nasrul, pedagang di Pasar Inpres II lantai I kepada Haluan menyebutkan, faktanya, rekomendasi DPRD Padang justru kebalikan dari ucapan Wakil Walikota. Rekomendari DPRD pada Februari 2010, menurutnya, dengan jelas menyebutkan, relokasi kios darurat tidak di jalan, bayarkan uang gempa tahun 2007 dan sediakan lahan terminal. Ketika dikonfirmasikan ke DPRD Padang, Zulherman, Ketua DPRD Padang mengaku tidak tahu soal pembangunan kios darurat. "Tidak ada pembe-
ritahuan tentang pembangunan itu," ujarnya. Sekretaris KPP Padang, Irwan Sofyan menambahkan, kios darurat justru akan menimbulkan masalah lain lagi, yaitu regulasi pedagang. Ditakutkan, regulasi pedagang lama tidak berlaku lagi, seperti yang terjadi ketika pembangunan kios darurat di Pasar Baru. "Ini akan memicu konflik lagi," ujarnya. Dengan fakta demikian, pembangunan kios darurat pantas ditolak. Budi Syahrial menambahkan, kios darurat yang dibangun sarat kepentingan. Menurutnya, jika pembangunan tersebut benar-benar untuk pedagang, kenapa tidak ada sosialisasi? Lalu, kenapa tidak ditenderkan? Lebih lanjut menurut Budi, untuk memperbaiki kondisi pasar, tidak harus dengan pembangunan kios darurat. Untuk pasar Inpres III, kondisi bangunannya masih layak huni. "Perbaiki saja riol dan beceknya," tuturnya. Tetap Akan Sosialisasikan Meski demikian, Kepala Dinas Pasar, Asnel tetap bersikukuh melakukan sosialisasi. Melalui pesan singkat kepada Haluan, ia menulis, "Sosialisasi langsung dilakukan petugas lapangan, dengan pedagang tanpa dikumpulkan dan juga melalui tukang beo di lapangan". Dalam kesepakatan pedagang, pedagang akan mendukung Pemko jika ada perjanjian tertulis di depan notaris terkait upaya apapun yang dilakukan soal pembangunan pasar termasuk jaminan untuk kelangsungan kegiatan ekonomi PKL. (h/adk/ade)
POLEMIK DANA ASPIRASI
Zulherman: Untuk Apa Kami Berbohong
PADANG, HALUAN — Polemik dana aspirasi DPRD Padang terus berlanjut. Ketua DPRD Zulherman mengatakan, untuk apa mereka berbohong. "Kalau kami berbohong, artinya juga membohongi masyarakat Kota Padang," katanya, saat jumpa pers mengenai dana aspirasi di DPRD Kota Padang, Kamis (30/12). Dia juga mengatakan, sejumlah anggota DRPD telah ditanyai konstituennya terkait dana aspirasi tadi. Padahal dia sudah berulang kali menegaskan, dana aspirasi DPRD Kota Padang yang dialokasikan pada APBD tahun 2011 Rp9 miliar itu tidak ada. "Yang ada adalah tambahan anggaran untuk Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Padang. Jadi, penilaian selama ini yang mengatakan anggota DPRD menerima dana segar Rp200 juta per orang dari dana aspirasi itu hanya kesalahapahaman,"
Disebutkannya, anggota DPRD tak akan membohongi masyarakat kota Padang karena sejak awal menjabat, mereka sudah disumpah sesuai agama dan kepercayaan masing-masing. "Jika dana itu ada, anggaran itu tidak akan singgah ke anggota DPRD secara pribadi atau di Sekretariat DPRD, tapi diposkan pada anggaran di Pemko Padang," ujarnya. Menurut Zulherman, akibat pemberitaan di media mengenai dana aspirasi ini, sebagian, anggota dewan sudah di SMS, ditelpon, bahkan ada masyarakat mendatangi ke rumah anggota dewan untuk meminta dana aspirasi ini. "Karenanya, anggota Dewan akan meminta pihak Dinas Pekerjaan Umum untuk segera menyikapi rekomendasi anggota DPRD yang menerima aspirasi dari konstituennya terkait kerusakan infrastruktur," ujarnya. (h/ade)
Bangkitkan Kembali Karang Taruna Pelantikan Ketua Karang Taruna Kecamatan Padang Barat, kemarin siang (30/12). Camat Padang Barat, Syafruddin menyampaikan, peran pemuda sangat dibutuhkan, buktinya, pada saat gempa 30 Deptember 2009 yang menguncang Kota Padang, setiap pemuda di kelurahan tampil menjadi yang terdepan dalam membantu korban bencana. Menurut Andree, Karang Taruna dapat diberdayan dalam mengatasi permasalahan dalam masyarakat masing-masing kelurahan. Misalnya, dalam mengatasi kenakalan remaja, bahkan dalam pengentasan kemiskinan. Caranya adalah, pemuda diupayakan
membuka usaha kecil menengah (UKM) di lingkungannya. “Dengan demikian pemuda dapat memutar roda perekonomian. Untuk itu kami akan memprogramkan diskusi-diskusi serta pelatihan-pelatihan bagi mereka,” Andree menjelaskan. Selain itu, Andree menambahkan, Forum Komunikasi Karang Taruna Kecamatan Padang Barat yang telah dibentuk ini akan melakukkan kerjasama dan berkoordinasi dengan instansiinstansi terkait, seperti LPM, Polsek setempat, dan PKK. Dalam hal ini, sebanyak 40 pemuda yang dilantik berasal dari tiap-tiap kelurahan yang ada di kecamatan tersebut. (h/rio)
Andree H. Algamar bersama anggota karang taruna saat pelantikannya sebagai Ketua Karang Taruna Kecamatan Padang Barat, kemarin siang (30/12).
Satelit Kota
JUMAT, 31 DESEMBER 2010 M 25 MUHARRAM 1432 H
15
PANTI ASUHAN TERBAKAR
Puluhan Penghuni Kehilangan Tempat Berteduh PADANG, HALUAN — Panti asuhan Wira Lisna di Jalan Sutan Syahril, Kelurahan Mata Air, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang, habis dilalap si jago merah, Kamis (30/12) sekitar pukul 10.00 WIB.
SEORANG PETUGAS Pol PP menanyai tiga perempuan yang diamankan dari sebuah cafe di kawasan Bungus
Pol PP Amankan Pengunjung Cafe
PADANG, HALUAN — Dalam menyambut tahun baru, Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Kota Padang bersama SK4 melakukan razia ke tempat warung-warung remang-remang di Bungus, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang, Kamis (30/12) sekitar pukul 17.30 WIB. Dari hasil razia tersebut petugas berhasil mengamankan tiga pasangan ilegal, diduga melakukan perbuatan mesum di kafe. Mereka terpaksa dibawa ke kantor Pol PP Padang, karena tidak bisa menunjukkan surat nikah saat diperiksa. Kepala Pol PP Padang, Eri Sendjaya kemarin mengatakan,operasi ini dilakukan dalam menyambut tahun baru dan juga untuk menekan angka maksiat yang terus meningkat di wilayah Padang. Selain itu, operasi dilakukan karena banyaknya laporan masyarakat terkait beberapa tempat yang diduga menjadi tempat mesum yang dilakukan oleh pasangan muda-mudi yang belum ada ikatan resmi. “Kami berhasil mengamankan tiga pasang muda-mudi yang tengah bermesraan di salah satu warung, sehingga mereka terpaksa dibawa ke kantor untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," ujar Kakan Pol PP Padang, Eri Sendjaya kepada Singgalang seusai operasi. Dalam operasi ini, petugas hanya mengamankan pasangan mesum, sedangkan tempat dan pemilik hanya diberi peringatan. “Kami hanya mengamankan tersangka, sedangkan tempat dan pemilik diberi peringatan,” kata Eri. Untuk ketiga pasangan yang tertangkap itu, petugas akan membebaskan mereka apabila orangtuanya menjemput dan membuat surat perjanjian ke kantor, jelasnya. Kemudian rencananya pada tahun 2011 akan dibentuk tim khusus yang akan membahas masalah tempat-tempat di sepanjang Bungus. Setelah itu, tim tergabung dari Muspida, petugas Pol PP, dan pemuda sekitar, serta tokoh masyarakat lainnya ini akan mencarikan solusi dan cara untuk menekan bahkan memberantas kemaksiatan di Padang.(nas)
Diduga panti tersebut terbakar akibat konstleting listrik di bagian atap. Dalam kebaran tersebut tidak ada korban jiwa dan barang-barang berharga tidak bisa diselamatkan. Kemudian kerugian diperkirakan sekitar Rp300 Juta. Peristiwa ini membuat sock puluhan anak panti yang sedang berada di dalamya. Sebagian mereka hampir terjebak dari kepungan api yang sudah mulai merambat keseluruh sisi, sehingga menghanguskan bagian atap bangunan. Namun, kejadian ini cepat diketahui oleh warga setempat yang mengetahui kejadian langsung berlari masuk kedalam gedung panti untuk menyelamatkan pengurus dan anak panti yang berada didalamnya. Awalnya warga hanya melihat kepulan asap dari atas bangunan, tapi semakin lama
KUALITAS NO. 1 Harga Bersaing, Boleh Dibandingkan Jl. Pemuda No 25 Padang T. 0751 33471 20463, 812044 Fax. 0751 25782
Buka Jam 08.00 - 19.00 WIB Jl. Ujung Belakang Olo No 29 Padang
Kami Siap Melayani Pesanan Interior & Eksterior Anda
D5
tan sipil masih dilakukan di kantor lama di jalan By Pass karena pemindahan perangkat keras(hardware) dan perangkat lunak (software) tidak bisa tuntas dalam waktu singkat,”kata Camat Koto Tangah Amasrul kepada Haluan,Kamis(30/12). Pada hari pertama pelayanan di kantor baru, kata Amasrul, pihaknya menerbitkan 300 KTP dari warganya. Selain itu, ada enam permohonan ijin mendirikan bangunan (IMB) yang dari warga Kecamatan paling utara di Padang ini, yang tersebar pada 13 kelurahan. “Ini saya masih memproses
Kepada Dinas Pemdam Kebakaran Kota Padang Budi Erwanto didampingi Kabid Damkar Edy Asri mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan sudah terlambat, sehingga tiba
dilokasi api sudah hampir menghabiskan bangunan. “Dalam menuju perjalanan pun kami mengalami kesulitan, karena kondisi jalan macet pada saat itu,” ungkapnya. (h/nas)
DELIMA JAYA
Padang, Pekanbaru, Perawang, Pangkalan Kerinci, Duri, Dumai, Bagan Siapi-api
Jl. Gajah Mada No. 8 C Gunung Pangilun Telp. 0751 40729 - Padang
Jl. Joni Anwar (Depan ACC) Telp. (0751) 7822218, HP. 085263014057
Kecamatan Koto Tangah yang diresmikan pemakaiannya, Rabu (29/12) setelah ambruk akibat gempa 30 September 2009 lalu. Saat meresmikan, Walikota Padang Fauzi Bahar menyebutkan proses rehab rekon perkantoran terus berjalan dan semua gedung baru pascagempa dibangun tahan gempa serta lebih baik dibandingkan sebelumnya. Kantor Kecamatan Koto Tangah merupakan gedung perkantoran pertama yang diresmikan pascagempa. Sedangkan kantor-kantor pemerintahan di lingkungan Pemko Padang
lainnya yang rusak berat akibat gempa akan dibangun 2011 menggunakan dana APBD dan APBN. Sementara untuk sekolah sudah banyak diresmikan, karena menggunakan bantuan dana dari donator. Kantor Kecamatan Koto Tangah sebelum gempa 30 September juga sudah mengalami kerusakan akibat gempa sebelumnya, sehingga gedung yang baru dibangun sekarang tidak layak dipergunakan. Setelah dirubuhkan, kantor camat dengan wilayah terluas di Kota Padang ini mengontrak sementara di jalan By Pass.(h/mat)
DIJUAL RUMAH
DIJUAL RUMAH
DIJUAL WARNET
di Jl. Kasiak Lolo Gunuang Sariak Padang. LT 1050 m2, LB 320 m2, 6 Kamar, 3 KM / WC. Hub : 08197520422
Warnet Lengkap, 13 Komputer Lengkap, Dual Core, LCD, 2 AC, Genset 700 w, Lokasi Tabing - Padang, harga Rp. 45 Jt, Nego. Hub : 0811667535
CV. AKSARA ADHIKARYA
CV. ADTUIL
PINDAH ALAMAT
Percetakan & Supplier
Photo Copy dgn Teknologi XEROX
- Copy A4, A3, A2, A1, A0 - Copy Warna - Print dan Scan A3 Jl. Abdul Muis No. 16 F Padang Telp. (0751) 31105
BOOKING TIKET
PO RIAU KEMBAR MANDIRI BIRO PERJALANAN EXECUTIVE
permohonan IMB dari warga Kelurahan Koto Panjang, Ikur Koto atas nama Akhirman Tanjung,” sebut Amasrul yang mengaku masih berada di kantornya saat Haluan menghubunginya sore kemarin. Dikatakan Amasrul, sebenarnya ia ingin menuntaskan pelayanan KTP lebih banyak karena kecamatan ini dihuni 164 ribu penduduk pada 13 kelurahan tadi. Namun karena keterbatasan perangkat di kantor Camat , hal ini membuat ruang gerak staffnya jadi terbatas pula. Gedung Pemerintahan
Jl. Maranti 8 Lolong, Padang. LT 302 m2, 8 KT, 4 KM, PDAM, Listrik, Telp. Hub : 0852 6341 2670
Jl. A. Yani No. 48 Padang Telp. (0751) 890448
DELIMA JAYA STATIONERY
STATIONERY
ma rekannya di lantai II, lalu saya mendengar warga berteriak bahwa atap panti kami sudah terbakar, sehingga kami langsung berlari ke luar” ujar Nefki (12).
Langsung Produksi 300 KTP, 6 IMB
PADANG, HALUAN — Sehari setelah resmi digunakan sebagai kantor pemerintahan Kecamatan Koto Tangah(biasa disebut kantor camat,red) di bilangan jalan Adinegoro, aktifitas pelayanan masyarakat langsung dikebut. Kendati demikian, belum seluruh aktifitas pelayanan masyarakat terpusat di kantor baru yang katanya hasil pertama rehab rekon karena pelayanan filing(pendataan) terkait Kantor catatan sipil. “Sekitar 70 persen pelayanan sudah dialihkan ke kantor baru. Namun, pelayanan proses transfer data ke kantor cata-
PENGOBATAN REFLEKSI PRIA & WANITA PENGOBATAN TRADISIONAL, melayani Pijat Kesehatan Lulur Bersama Mandi Susu Ibu NENENG (Khusus Wanita)
Supplied by : CV. KAMTUMI JEPARA
SEMPROTKAN — Petugas Pemadam Kebakaran Kota Padang menyemprotkan air ke Panti asuhan Wira Lisna di Jalan Sutan Syahril, Kelurahan Mata Air, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang, yang terbakar, Kamis (30/12).
SEHARI SETELAH KANTOR CAMAT KOTO TANGAH DIRESMIKAN
CAHAYA MANDIRI
Furniture
asap itu semakin mengitam dan tebal. Bahkan warga sempat melihat kobaran api di atas atap bangunan. Sementara itu, puluhan anak yang berada dilantai dua bangunan, mendengar informasi itu langsung berteriak dan menangis ketakutan. Mereka berlari menuju pintu untuk menyelamatkan diri. Sekitar 20 anak panti asuhan dan pengurus selamat dari kepungan api. Tidak berapa lama sesaat kejadian, sekitar tujuh unit mobil pemadam kebakaran Kota Padang tiba dilokasi. Petugas sempat mengalami kesulitan karena api yang berada di lantai dua sudah hampir membakar seluruh bagian ruangan yang ada. Dua jam lebih pemadaman berhasil menjinakkan api. “Pada saat itu saya sedang menonton di ruangan bersa-
Xenia 1.0 Xenia 1.3 Luxio GM Minibus GM Pick Up Terios Hub :
DP15.585.000 Angs 3.025.000 DP 18.176.000 Angs 3.556.000 DP 15.288.000 Angs 3.708.000 DP 16.829.000 Angs3.059.000 DP 9.125.000 Angs 2.480.000 DP 19.204.000 Angs 4.074.000 081266115060 (0751) 8200228
MUKHLIS
KETAPING JAYA Tour & Travel
Jl. Prof. Hamka Padang (Samping BNI UNP) T. 0751-7874240, 447806
Menyediakan Mobil Rental & Antar Jemput Bandara
081363101400, 0751-7878400
KATATour & Travel BUS PARIWISATA 48 Seat
28 Seat
PT. KBK Cargo KIRIMAN BARANG KILAT DOMESTIC DAN INTERNASIONAL PAKET - DOKUMEN - GARMEN, SPAREPARTS SPD MOTOR, BARANG PROYEK, PENGEPAKAN & PENGANGKUTAN - BARANG PINDAH, DLL PADANG : Jl. Perintis Kemerdekaan No. 15 Jati Telp. 33201, 28230, HARYS : 082170 113 222, 0811 66 9541. BUKITTINGGI : Jl. St. Syahrir No. 50 Telp. (0752) 8010082
CV. BINTANG MANDIRI JAYA Biro Perjalanan Executive Padang - Dharmasraya Jl. Khatib Sulaiman No. 1 Padang Telp. 8506777, HP. 081374180777, 081374939777
ANGKUTAN SEWA EXECUTIVE
CV. ANDALAS PRIMA TOUR - TRAVEL & RENT CAR
put Jem r Anta t a Alam
: DHARMASRAYA
PADANG : BATUSANGKAR : MUARALABUH
Jl. Perintis Kemerdekaan No. 25 (Depan RSUP M Djamil) Padang T. 0751-32280, 085263252538, 081374134958
NUSANTARA AC Jl. Gajah Mada (Simp Tinju) Padang Telp. (0751) 7711802 Mengerjakan / Menjual : - Isi Freon AC Mobil - Spare Part - Service Perbaikan - Pemasangan Bekas / Baru
ADEK : 08126752801
RUKO DIJUAL Jl. Sukarno Hatta No. 17 Simpang Anduring, Padang, LT 110 m2, LB 60 m2, 3 Lantai, 2 Pintu, SHM, Listrik PLN 2200 VA, Bangunan Baru 1,5 Tahun. Hub : 085278394999
MOBIL DIJUAL Honda CRV Th 2007 Akhir, Abu Abu Metalik, Jok Kulit, Audio Sistem, Lengkap TV, Ex Dokter. Hub : 0812 8817 9331
Rantau
JUMAT, 31 DESEMBER 2010 M 25 MUHARRAM 1432 H
16
GUBERNUR LAMPUNG:
JSS Dulu Baru Selat Malaka
LAMPUNG, HALUAN-Mimpi masyarakat Sumatera melewati jalur darat ke Pulau Jawa tampaknya bakal terwujud. Rencananya 2012 mendatang pembangunan Jembatan Selat Sunda (JSS) mulai dibangun. Gubernur Lampung Sjachroedin ZP mengklaim pemerintah pusat berkomitmen mendahulukan pembangunan JSS ketimbang membangun jembatan lain seperti Jembatan Selat Malaka. Dijelaskannya kemarin, , pembangunan jembatan yang menghubungkan Pulau Sumatera dan Jawa itu merupakan komitmen pemerintah pusat, karena itu harus terus didorong percepatan pembangunannya. “Pembangunan JSS itu diharapkan awal tahun 2013, tapi bisa saja dimajukan pada 2012. “Pembangunan jembatan ini bukan hanya untuk kepentingan daerah Lampung dan Banten saja, melainkan juga untuk kepentingan nasional,” ujar Sjachroedin. Menurut dia, potensi ekonomi dan pembangunan di Lampung maupun Sumatera dapat terpacu dengan adanya JSS tersebut. Arus barang dan manusia Jawa-Sumatera pun semakin lancar dan aman. Karena itu, kata Sjachroedin, tidak ada alasan kurang mendukung rencana tersebut. JSS itu dapat mene-
rapkan teknologi jembatan gantung dunia generasi ketiga yang secara ilmiah lebih aman dari gempa dan gaya angin yang berpotensi dapat merubuhkannya. Panjang JSS sekitar 29-31 km dengan lebar sampai 60 meter yang melalui Selat Sunda pada tiga Pulau (P. Panjurit, P. Sangiang, P. Ular). Jembatan yang memerlukan biaya antara Rp90 triliun hingga Rp120 triliun itu dirancang dapat dibangun dalam masa 6-8 tahun. Keberadaan JSS sangat penting untuk mengantisipasi semakin derasnya arus manusia, kendaraan, dan angkutan barang diantara kedua pulau itu. Secara teoritis, dengan adanya JSS itu, perjalanan Jawa-Sumatera melalui Selat Sunda hanya perlu dilalui dalam 30 menit, padahal dengan kapal ferry perlu waktu antara 2-2,5 jam atau lebih saat ombak tinggi atau kapal sedang bermasalah. Gelombang Tinggi Tinggi gelombang di Selat Sunda bagian selatan dan Samudra Hindia barat Bengkulu hingga Lampung diprakirakan berkisar tiga hingga empat meter. Badan Meteorologi, Klima-
SELAT SUNDA — Sebuah kapal penyeberangan melintas di Selat Sunda. Rencananya mulai 2012 mendatang, pemerintah mulai membangun Jembatan Selat Sunda yang menghubungkan Pulau Sumatera dan Jawa. tologi dan Geofisika (BMKG) dalam situsnya, memperkirakan gelombang setinggi itu berpeluang terjadi di Perairan Kepulauan Anambas, Perairan Kepulauan Natuna, Laut Natuna, Perairan Kepulauan Riau dan Perairan selatan Jawa hingga Bali. Tinggi gelombang di Samudra Hindia selatan Jawa dan Laut Cina Selatan diperkirakan empat sampai lima meter pada
Kamis. Gelombang laut setinggi dua hingga tiga meter juga beperluang terjadi di sejumlah perairan Indonesia lainnya, yakni Perairan Bengkulu hingga barat Lampung, Perairan barat Kepulauan Nias, Perairan Kepulauan Mentawai, Perairan Pontianak, Perairan selatan NTB dan Perairan selatan Pulau Sumba.
Juga gelombang setinggi itu berpeluang terjadi di Selat Karimata, Perairan Pulau Bangka dan Pulau Belitung, Laut Jawa bagian barat, Perairan Pulau Selayar, Laut Flores, Perairan Kepulauan Sangihe dan Talaud, Laut Maluku bagian utara, Perairan utara P. Halmahera dan Laut Halmahera, demikian BMKG dalam situsnya. (ant)
Kejahatan Narkoba Masih Hantui Aceh
BANDA ACEH, HALUANAwalnya sekedar ingin mencoba, kemudian tidak mau dibilang banci atau kurang gaul, maka akhirnya benar-benar menjadi pecandu dengan semboyan “tanpa barang itu rasanya aku tidak bisa hidup”. Begitulah kisah pecandu narkoba yang jika dalam ilmu kedokteran mungkin bisa disebut “penyakit kronis” alias sudah stadium empat untuk penderita kanker atau tumor. Jika seseorang sudah kecanduan narkoba, maka tidak hanya yang bersangkutan menderita, tapi juga orang tua dan keluarganya. Sebab, salah satu cara penyembuhannya melalui panti rehabilitasi. Kalau penyembuhan pecandu melalui panti rehabilitasi
maka dibutuhkan biaya yang relatif besar. Kemudian, bagaimana dengan pecandu dari kalangan masyarakat yang ekonominya pas-pasan. Pihak kepolisian menyebutkan narkoba tidak hanya mudah ditemukan di kota-kota, tapi juga sudah merambah sampai ke desa-desa di Provinsi Aceh. Bahkan, narkotika, obat terlarang dan zat adiktif lainnya (narkoba) merupakan urutan pertama kejahatan transnasional yang ditangani jajaran kepolisian Polda Aceh sepanjang 2010. “Lima jenis kejahatan transnasional, narkoba, pencucian uang, teror, teknologi informasi (cyber crime) dan perdagangan anak/wanita. Narkoba kejahatan urutan pertama,” kata Kapolda Aceh Irjen (Pol) Fajar
COMPUTER CV. PERSADA DIGITAL ANDALAS
Prihantoro. Disebutkan, kejahatan narkoba sepanjang 2010 sebanyak 425 kasus meski menurun jika dibandingkan tahun sebelumnya (2009), yakni tercatat 737 kasus. Kapolda Fajar Prihantoro menjelaskan kasus kejahatan narkoba terutama jenis ganja masih mengalami masalah memberantasnya, karena tanaman haram tersebut cukup banyak ditemukan di Aceh. “Salah satu contoh di kawasan pengunungan Lamteuba, Aceh Besar, ganja tumbuh subur dan terkadang ketika ditemukan tanpa pemiliknya. Setelah hektaran tanaman kami musnahkan di lokasi, kemudian masih ada kebun-kebun lain,” kata dia. Bahkan, pemerintah dan
BNN/BNP telah bekerja sama dengan sebuah yayasan asal Thailand melalui program alternative development/tanaman pengganti. “Program itu bertujuan untuk pembinaan agar masyarakat tidak menanam ganja, mengganti dengan tanaman produktif lainnya, seperti jagung. Tapi, masih ada oknum yang menanam ganja dengan alasan tanaman lain tidak cepat menghasilkan,” kata dia. Akan tetapi, Kapolda menegaskan jajarannya terus berupaya memutus mata rantai peredaran ganja, dan jenis narkoba lainnya di provinsi ujung paling barat Indonesia tersebut. Target peredaran Ketua Badan Narkotika Provinsi (BNP) Aceh, Muhammad Nazar menyatakan
KOMPUTER LAPTOP PRINTER ACCESORIES GROSIR & ECERAN
Msf
Gunung Kaba
BORDIR KOMPUTER
Musafir-Inn
MUSLIMAH GROUP SOLOK
Hotel
Lembaga Kursus Berprestasi Nasional Th 2009
PROMO AKHIR TAHUN
: Jl. Hamka No. 5D Samping SPBU Air Tawar Telp. 0751-7050563, 081266648000 Jl. M. Hatta No. 41 Simp. Tigo Pasar Baru Telp. 0751-778691, 081363741339 BUKITTINGGI : Jl. Hamka No. 42 Simp. Lanbow Gurun Panjang Telp. 0752-35838
A K H I R
BENGKULU, HALUAN — Aktivitas kegempaan Gunung Api Kaba di Kecamatan Selupu Rejang Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu saat ini sudah kembali normal. “Sejak sebulan ini aktivitas Gunung Api Kaba terus menurun dan kini berada di titik normal sehingga masyarakat diimbau tetap beraktivitas seperti biasa dan wisatawan aman untuk berkunjung,” kata Kepala Pos Pemantau Aktivitas Vulkanologi Gunung Kaba Sigit Widiyanto. Aktivitas kegempaan cukup stabil yang hanya satu hingga dua kali per hari, aktivitas itu jauh menurun dari beberapa bulan lalu yang mencapai ribuan kali gempa sebulan, terhadap gunung ini tinggal menunggu pencabutan status dari BVMPG pusat, katanya. Melihat kondisi beberapa waktu ini dimungkinkan dalam sebulan ini status itu dapat dicaut dan ditetapkan aman. Saat ini dengan kondisi normal masyarakat dapat beraktivitas serta masyarakat pengunjung wisatawan diperbolehkan untuk mendaki. Ia mengatakan, kendati aktivitas normal pihaknya tetap mengawasi dan memantau gunung itu serta mengimbau pendaki untuk tidak mendekat kawah gunung. “Kita melihat kunjungan wisatawan lokal ke wilayah gunung Kaba mulai ramai apalagi sejak masuk libur sekolah sepekan lalu, namun tetap mengimbau agar tidak mendekati daerah yang rawan bencana seperti kawah lava,” ujarnya. Ia menyebutkan, untuk
Hunian di Pusat Kota
Bersih, Nyaman, Ekonomis
PADANG
P R O M O
Aceh kini telah menjadi target peredaran gelap narkoba. “Mata rantai target peredaran gelap narkoba ini harus dipenggal. Bila tidak, akan berdampak serius dan kerugian jauh lebih banyak,” katanya. Ia mengatakan, target peredaran gelap barang terlarang itu tidak lagi merambah kalangan tertentu, tapi sudah jauh melintasi lini tanpa mengenal usia maupun profesi. Bahkan, anak-anak pun sudah dirasuki penjahat narkotika tersebut. “Apalagi sebagian besar penyalahgunaan narkoba merupakan remaja dan berpendidikan tinggi. Mereka ini modal bangsa yang tidak ternilai. Jika mereka dirusaki narkoba, maka kerugian yang ditimbulkan sangat besar,” katanya. (ant)
Aktivitas Gunung Kaba Kembali Normal
ROOM RATE
T A H U N
"KELAS EKONOMI" (Kipas Angin) Rp. 90.000,Single Bed Nett Rp. 130.000,Twin Bed Nett Single Bed+Extra Bed Nett Rp. 130.000,-
DAPATKAN BONUS MENARIK SETIAP PEMBELIAN LAPTOP R
YOUR LIFETIME PARTNER
"KELAS STANDAR" (AC dan TV) Rp. 140.000,Single Bed Nett Rp. 180.000,Twin Bed Nett Single Bed+Extra Bed Nett Rp. 190.000,-
HARI LIBUR TETAP BUKA ..... Buka s.d Jam 21.00 WIB Info harga klik : www. pediacomputer.com PAKET WARNET & GAME CENTER PAKET 1
Rp. 2.750.000
DUAL CORE 3 GHz MB ECS G41T M12 DDR 3 1 GB VISIPRO HDD 250 GB SEAGATE SATA CASING POWER UP 480 W KEYBOARD MOUSE GAME'R EYOTA LCD ACER 15.6" HEADSET KEENION
PAKET 3
Rp. 2.799.000
AMD X 2 245 MB BIOSTAR A780 DDR 3 1 GB ELIXIR HDD 250 GB SEAGATE SATA CASING POWER UP 480 W KEYBOARD MOUSE GAME'R EYOTA LCD ACER 15.6" HEADSET KEENION
PAKET 2
Rp. 3.200.000
Kapasitas Single Bed = 1 org per Kamar Kapasitas Single Bed + Extra Bed = 2 org per Kamar Kapasitas Twin Bed = 2 org per Kamar
DUAL CORE 3 GHz MB ECS G41T M12 DDR 3 2 GB VISIPRO HDD 500 GB SEAGATE SATA CASING POWER UP 480 W KEYBOARD MOUSE GAME'R EYOTA LCD ACER 18.5" HEADSET KEENION
PAKET 4
Rp. 3.990.000
PAKET CORE I 3 MB MB INTEL H55 PJ DDR 3 2 GB VISIPRO HDD 500 GB SEAGATE SATA CASING POWER UP 480 W KEYBOARD MOUSE GAME'R EYOTA LCD ACER 18.5" HEADSET KEENION
Pengobatan
Hj. MAK EROT Ditangani langsung oleh Anaknya :
H. NAHRUDDIN & A. FAUZAN
Telp. (0751) 8525777, HP. 08126713455
Kesempatan emas bagi warga Kota Padang dan sekitarnya Pengobatan Hj. Mak Erot paling pertama menemukan cara alamiah dan sudah dikenal jawaranya dalam menangani berbagai kelelakian, seperti : - Ejakulasi Dini, Impotensi, Kencing Manis - Merubah ukuran dan tahan lama - Keluhan impotensi menjadi normal kembali - Memperindah dan merubah ukuran organ vital atas wanita - Ingin punya keturunan dan mengobati kemandulan - Izin Allah terbukti sudah Jutaan pasien yg sudah ditangani berhasil sudah disembuhkan - Hasil permanen tanpa efek samping Melayani : - Pembuka Kharisma, Aura kecantikan/tampan diidolakan setiap orang - Suami, istri, pacar supaya tidak selingkuh - Pengisian berbagai susuk supaya berwibawa disegani setiap orang - Jaga diri, rumah, toko, dll
ALAMAT PRAKTEK
AR MAH00.000
PD AMANAH Telp. (0751) 8525777
Rp. 5
JL. M. YAMIN (MASUK SAMPING MEDAN MOTOR +- 20 M Info hubungi : 081312553044, 081399078107 Tidak Melayani SMS
Bebas untuk semua Usia dan Agama
Buka tiap hari Jam 08.00 - 21.00 WIB
MENERIMA
Harga Sewa Kamar sudah termasuk 2 Gelas Air Mineral dan Minuman Pagi (Teh / Kopi)
PESANAN Baju Kaos, Topi/Pet, Handuk, Sapu Tangan, Pataka, Baju Seragam Bordir (Pria/Wanita), Mukena, Jilbab, dan KURSUS KOSTUM DAN BORDIR.
Tarif Promo Sewa Kamar Hotel Berlaku s.d 31 Januari 2011 : - Menginap 2 malam, Gratis menginap 1 malam (minimal menginap 3 malam), berlaku kelipatan - Tarif Khusus menginap Bulanan diberikan Discount 35% Fasilitas : - Free Internet Acces - Private Bathroom BOOKING VIA SMS : 08126634234
PUSAT Asam Jao Subarang Koto Baru, Kab. Solok Telp. (0755) 22071, HP. 0812 66540810 (Almito, SPt / Pimpinan) CABANG Jl. Dt. Perpatiah Nan Sabatang No. 20 Air Mati, Kota Solok, HP. 08126702 8051 (Dra. Rosmawati, MM)
Jl. Terandam No. 31 Padang Telp./Fax. (0751) 34646, email : musafir_inn_padang@yahoo.co.id
e-mail : group.muslimah@yahoo.co.id
mengingatkan bahwa, aktivitas kegempaan vulkanik terjadi peningkatan sejak September 2009 dari normal hanya 200 hingga 300 kali per bulan naik menjadi 350 kali pada September 2009, naik menjadi 1.130 kali pada Oktober 2009. Meskipun jumlah kegempaan vulkanik pada Oktober 2010 hanya 196 kali namun fluktuasi kegempaan gunung api itu membuat statusnya menjadi waspada sejak September 2009. Sedangkan gempa vulkanik pada November 2009 sebanyak 852 kali, dan terbanyak pada Desember 2009 sebanyak 2.044 kali, katanya dihadapan Gubernur Bengkulu saat meninjau lokasi gunung tersebut di Desa Sumber Urip Kecamatan Selupuh Rejang, Kabupaten Rejang Lebon, Provinsi Bengkulu. “Aktivitas gempa vulkanik memang fluktuatif sehingga kami masih menetapkan status waspada dalam satu tahun ini,” ujarnya. Ia menambahkan kejadian gempa vulkanik pada Januari 2010 aktivitas gempa yang tercatat sebanyak 674 kali, Februari sebanyak 802 kali, Maret sebanyak 860 kali, pada April menurun menjadi 217 kali. Selanjutnya pada Mei meningkat lagi sebanyak 588 kali, Juni sebanyak 349 kali, Juli sebanyak 306 kali, Agustus mulau menurun menjadi 226 kali dan September hanya148 kali. “Pada bulan ini terjadi 256 kali gempa yang terbagi menjadi gempa vulkanik A dan gempa vulkanik B atau vulkanik dangkal 27 kali,” jelasnya. (ant)
JUMAT, 31 DESEMBER 2010 M 25 MUHARRAM 1432 H
Sumatera Barat DIPA Rp985 Miliar Dibagikan
17
Lintas Sumbar SAMBUT TAHUN BARU
Personil Republik Mimpi Hibur Masyarakat
PADANGPANJANG, HALUAN — Gus Pur dan kawan kawan, dari Republik Mimpi Jakarta, akan menyambut malam pergantian Tahun Baru 2011 bersama warga Padang Panjang, dalam acara puncak festival Muharram di lapangan Anas Karim Kantin Padang Panjang, Jumat (31/12) malam. Festival Muharam yang menjadi agenda rutin di Kota Serambi Mekah, tahun ini sempat tertunda beberapa kali, karena padatnya kegiatan pemko, khususnya bertepatan dengan iven Porprov Sumbar tahun 2010. Pemko Padang Panjang, melalui Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporbudpar) tetap mengelar rangkaian kegiatan Festival Muharram (FM) 2010. Kegiatan itu antara lain, penampilan nasyid SLTP Negeri 3, dai cilik SD Diniyyah Putri, nasyid Muhammadiyah, penampilan Gandhi dan Ardilla, paket seni serta penampilan tokoh Gus Pur dari Republik Mimpi yang sukses ditayangkan di sebuah televisi swasta. Menurut Wakil Walikota Padang Panjang Suir Syam, ajang tahunan FM bisa dijadikan salah satu ikon pariwisata Padang Panjang. Sementara Ketua DPRD Novi Hendri yang ditemui Haluan di kediamannya, Rabu (29/12), mengatakan, peringatan bulan Muharram sangat berguna sekali untuk memantau dan melihat sejauh mana pembinaan nilai-nilai agama terhadap generasi muda di kota ini. Kadis Porbudpar Padang Panjang Zulkarnain Harun, secara terpisah mengatakan, penyelenggaran FM tahun 2010 ini, memang terlambat dari jadwal yang sudah ditetapkan. “Namun, saya kira ini tidak akan mengurangi nilai-nilai kegiatan yang dilaksanakan,” ujar Zulkarnain, singkat. (h/ one/son)
Jam Gadang Dibuka, Jalan Ditutup BUKITTINGGI, HALUAN — Walikota Bukittinggi Ismet Amzis membuat kebijakan membuka Jam Gadang untuk pengunjung di malam tahun baru. Namun sejumlah jalan ditutup, mulai dari Kampung China, Panorama dan depan DPRD Bukittinggi, untuk mengantisipasi kemacetan di kawasan Jam Gadang. Selain itu, Ismet juga menginstruksikan petugas untuk mengawal ketat kawasan Jam Gadang dengan mengerahkan Satpol PP. Hal itu untuk mencegah perbuatan maksiat yang diduga bisa dilakukan pengunjung. “Kita tetap buka Jam Gadang, namun sejumlah jalan kita tutup, dan aparat Satpol PP kita siagakan dengan ketat di malam tahun baru,” tegas Ismet. Dia mengimbau, pengunjung untuk tidak memainkan petasan atau mercun di malam tahun baru, apalagi mengarahkannya ke Jam Gadang, karena bisa memicu kebakaran dan merusak Jam Gadang. Selain itu, dia juga menghimbau pemilik hotel untuk tidak melayani pengunjung atau tamu tanpa identitas. Termasuk pasangan yang tidak memiliki buku nikah. “Demi kebaikan kita bersama, tolong pemilik hotel cek identitas tamu yang datang, ” katanya. (h/jon)
BUKITTINGGI, HALUAN — Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Bukittinggi Zulkarnaini YN menyerahkan 235 Daftar Isian Pengguna Anggaran (DIPA) Tahun Anggaran (TA) 2011 dengan pagu dana Rp985.696.205.000 kepada 6 pemerintah kabupaten/kota dalam wilayah kerja KPPN Bukittinggi, Kamis (30/12), di aula KPPN Belakang Balok, Bukittinggi.
Keenam penerima DIPA tersebut, yaitu Pemerintah Kota Bukittinggi, Padang Panjang, Payakumbuh, Agam, Limapuluh Kota dan Tanah Datar. Dalam arahannya, Zulkarnaini menyampaikan, DIPA yang telah diserahkan adalah sebagai dasar pelaksanaan kegiatan dan juga berfungsi sebagai alat pengendali, pengawasan dan perangkat akuntansi pemerintah. ”Karena itu, dalam pelaksanaan tugas nanti saya minta kepada semua mitra kerja untuk membuat perencanaan sebaik mungkin, agar penyerapan DIPA dapat direalisasikan secara profesional dan tidak menumpuk sampai akhir tahun anggaran, karena ini berpengaruh terhadap perekonomian secara nasional dan juga penyediaan dana oleh pemerintah,” tegasnya, dihadapan mitra kerja KPPN yang hadir dari 6 kabupaten/kota. Zulkarnaini juga meminta seluruh mitra kerja, usai menerima DIPA, segera menyampaikan SK pengelola keuangan
di kantor masing-masing, dan menyerahkannya kepada KPPN Bukittinggi dalam waktu dekat. Selain itu dia juga meminta menyampaikan surat penunjukan petugas pengantar SPM dan pengambil SP2D ke KPPN maksimal 3 orang sekaligus memenuhi persyaratannya. Selanjutnya, memeriksa atau meneliti DIPA tersebut dan mencocokkanya dengan RKAKL yang telah diberikan kepada kantor pengguna anggaran di 6 kabupaten/kota. ”Jika terjadi perbedaan dan lain-lain yang perlu direvisi, segera lakukan revisi agar pencairan dana jangan terlambat dan terhalang karena kesalahan itu,” tegasnya. Dan yang terpenting kata Zulkarnaini, di KPPN tidak ada lagi “uang suruak” atau “uang pelicin” yang selama ini mungkin jamak terjadi antara petugas KPPN dan mitra kerja KPPN dalam proses pencairan dana. “Saya tegaskan, di KPPN tidak ada lagi pelican-pelicin. Kalau ada oknum yang meminta pelicin atau yang mengatas-
JON INDRA
TEROMPET — Pedagang ini dengan semangat menjajakan terompet di kawasan Jalan Sudirman, Bukittinggi. Aneka bentuk terompet ditawarkan untuk pengunjung yang datang merayakan Tahun Baru 20111 di Kota Wisata itu namakan KPPN tolong cepat beritahu saya, dan saya akan tnindak tegas anggota saya kalau memang ada yang berbuat,” tegas Zulkarnaini. Ditjen Perbendaharaan Negara, lanjutnya, telah melakukan reformasi birokrasi satu pintu atau SOP dari pusat sampai ke daerah. Komisi
Pemberantasan Korupsi (KPK) pun telah menyatakan Ditjen Perbendaharaan Negara sebagai lembaga terbersih dari 80 unit Eselon 1 dan 8 pemda di Indonesia. “Ditjen Perbendaharan memperoleh penilaian inisiatif anti korupsi (PIAK) tertinggi di Indonesia tahun ini, dengan
nomor 121/10-15/11/2010,” ujar Zulkarnaini. Kepala KPPN menyerahkan DIPA tahun anggaran 2011 secara simbolis kepada Kajari Lubuk Basung Bambang Marwoto, Ketua KPU Limapuluh Kota Amran dan Ketua Pengadilan Negeri Batusangkar M Jamalis. (h/jon)
Sekretaris Dispar Ditahan Kejaksaan
JON INDRA
KEPALA KPPN Bukittinggi Zulkarnaini menyerahkan DIPA TA 2011 secara simbolis kepada Kajari Lubuk Basung Bambang Marwoto di KPPN Belakang Balok Bukittinggi, Kamis (30/12).
DHARMASRAYA, HALUAN — Sekretaris Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Dharmasraya Afrizal ditahan oleh Penyidik Kejaksaan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya, karena diduga melakukan tindakan korupsi. Kepala Seksi (Kasi) Pidana Khusus Budi Sastera, kemarin, menjelaskan, Afrizal diduga korupsi saat memimpin Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Dharmasraya yang berada di Sikabau Kecamatan Pulau Punjung, pada Dinas Pendidikan Bidang PLS Kewirausahaan Perbengkelan, yang menggunakan APBN tahun 2009, dengan
kerugian negara sebanyak Rp52,2 juta. Mantan Kabid TK/SD Dinas Pendidikan Dharmasraya tersebut diperiksa, Kamis (30/ 12), selama 2 jam dari pukul 09.00-11.00 wib. Tepat pukul 13.00 Wib, Afrizal langsung ditahan penyidik Kejaksaan Negeri Pulau Punjung. Sebelumnya, jelas Budi, pada tanggal 21 Desember 2010 sudah diperiksa 8 orang saksi terkait kasus dugaan korupsi tersebut. Tersangka didakwa dengan UU No 31 Jo UU No 20 tahun 2010 pasal 24 dengan ancaman penjara selama maksimal 4 tahun penjara. (h/yad)
Lapiak Pandan Bertahan Dari Serbuan Tikar Plastik
AZNELDI
MENUIK sedang merangka ihelaian daun pandan untuk dijadikan lapiak (tikar) JARI tangan Menuik (50), terlihat lincah merangkai helaian daun pandan untuk dijadikan lapiak (tikar). Sorotan matanya tajam.
Sesekali, dia mengeser lapiak pandan yang hampir jadi. Ibu lima orang anak ini adalah satu dari sekian banyak pengrajin
lapiak pandan di Jorong Ranah Sigadiang Nagari Padang Laweh Kecamatan Koto VII Kabupaten Sijunjung. Bekerja sebagai pengrajin lapiak pandan sudah lama ditekuni nenek satu orang cucu ini. Keterampilan itu, ia dapat turun-temurun dari ibunya sejak kecil. Keahlian itu juga turun ke anaknya. Hampir seluruh kaum perempuan di sana pandai menganyam. Mereka mengisi waktu senggangnya dengan menganyam lapiak di rumah masing-masing. Tak salah jika Jorong Ranah Sigadiang khususnya, dan Nagari Padang Laweh umumnya, disebut sebagai sentra penghasil lapiak pandan. Maklum, kerajinan tangan masyarakat Padang Laweh ini juga didukung dengan bahan baku yang melimpah. Tanaman pandan sebagai bahan untuk membuat lapiak pandan mudah didapat. Hampir seluruh kawasan di Padang Laweh ditumbuhi tanaman pandan, bahkan di depan dan belakang rumah warga di sana banyak ditemui tanaman pandan.
Menurut Menuik, proses pembuatan lapiak pandan, memerlukan banyak waktu. Untuk membuat satu lembar lapiak pandan ukuran kecil dan menengah menghabiskan waktu dua hari. Ukuran besar, bisa memakan waktu tiga hari. Pandan yang baru dipotong dari rumpunnya dibuang duri dan tulang tengahnya. Kemudian daun pandan dibelah dua. Daun yang telah dibelah dijemur di bawah terik matahari selama satu hingga dua jam. Setelah mengering dan lemas, kata wanita berkulit sawo matang ini, proses selanjutnya, helaian pandan diraut dengan mengunakan sebuah alat khusus dari bambu. Perautan itu dilakukan agar helaian pandan menjadi lembut.Tahap selanjutnya, penganyaman sudah bisa dimulai. “Satu lembar lapiak ukuran kecil dan menengah menghabiskan waktu dua hari. Hari pertama mulai dari pengambilan bahan baku, penjemuran hingga perautan. Hari selanjutnya baru penganyaman,” ujar Menuik, menceritakan proses pembuatan lapiak pandan kepada Haluan di kediamannya di Jorong Ranah Sigadiang, Selasa sore. Pekerjaan menganyam bisa dilakukan setiap saat. Biasanya para
pengrajin menganyam saat waktu senggang, yakni pada malam hari. Sebab, pekerjaan menganyam adalah pekerjaan sampingan bagi masyarakat Padang Laweh selain bertani. Meski pekerjaan sampingan, ulasnya, sebagian pengrajin ada yang melakukan aktivitas ini di siang hari. “Biasanya, para pengrajin menganyam malam hari, namun begitu ada juga di siang hari. Ya, tergantung banyaknya waktu senggang mereka,” ucapnya. Sehari, nenek satu orang cucu ini hanya bisa menghasilkan satu lembar lapiak. Bahkan, kalau waktu senggang cukup banyak, dia bisa menghasilkan 7 hingga 10 lembar lapiak dalam seminggu. Hasil kerajinan tikar pandan ini dijual ke pasar tradisonal Tanjung Ampalu dan Gambok. Harganya bervariasi, tergantung ukurannya. Ukuran kecil 1,5x2,25 meter dijual Rp10.000. Sedangkan ukuran 2x3 meter dijual Rp15.000, dan ukuran besar 3x4 meter dijual Rp20.000. Bagi Menuik, uang hasil penjualan lapiak tersebut, lebih dari cukup. Selain dapat menambah kebutuhan sehari-hari, uang hasil anyaman lapiak juga untuk membiayai pendidikan anak bungsunya yang masih bersekolah di SMP.
Ramadani (58), salah seorang pedagang lapiak pandan menuturkan, lapiak pandan buatan Padang Laweh tidak hanya dikenal masyarakat Kabupaten Sijunjung, akan tetapi juga terkenal sampai Kabupaten Tanahdatar, Payakumbuh dan 50 Kota. Bahkan, katanya, lapiak pandan Padang Laweh juga menembus pasar sampai ke Rengat dan Jakarta serta negara tetangga Malaysia. “Lapiak pandan Padang Laweh juga terkenal sampai ke Rengat, Jakarta dan Malaysia,” ujarnya di kediamanannya di Taratak Batuang Padang Laweh. Menurutnya, permintaan lapiak pandan Padang Laweh cukup banyak, karena multi fungsi. Selain untuk alas duduk, lapiak pandan juga dimanfaatkan sebagai tempat menjemur padi, termasuk untuk dinding dan loteng rumah. Selain itu, lapiak ini juga digunakan sebagai tempat pembungkus tembakau. Ramadani yakin, kerajinan tangan lapiak pandan Padang Laweh masih bisa bertahan, karena permintaan akan tikar pandan ini masih tetap tinggi. “Meski serbuan tikar plastic sangat gencar, permintaan lapiak pandan masih tetap tinggi,” ucapnya. (azneldi)
JUMAT, 31 DESEMBER 2010 M 25 MUHARRAM 1432 H
Sumatera Barat 18
Tahun Depan Pelantikan Pejabat SOTK Baru
Lintas Sumbar Lima Nagari di Tanah Datar Jadi Percontohan PADANG PANJANG, HALUAN — Lima nagari di Kabupaten Tanah Datar ditetapkan sebagai Nagari Percontohan “Gerakan Penyejahteraan Petani”, antara lain Nagari Tabek Patah, Balimbing, Sungai Jambu dan Batipuh Baruh. Kelima nagari itu bagian dari 62 nagari di Sumbar yang ditetapkan sebagai nagari percontohan. Program ini dibina oleh Dinas Pertanian, Dinas Kehutanan, Dinas Perkebunan dan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Barat. Wali Nagari Batipuh Baruah Chairul Anwar Katik Basa, saat mengantarkan proposal Gerakan Penyejahteraan Petani ke Dinas Pertanian Sumbar, kemarin, mengatakan, untuk nagari Batipuh Baruah dilakukan pembinaan Keltan Jeruk Manis Batang Gadih dan Keltan Laju Subang Anak. Hanya saja, kata Chairul Anwar, kedua Keltan tersebut terkendala, sebab Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Tanah Datar tidak mau menandatangani proposal karena proposal itu belum dilengkapi AD/ART dan administrasi lainnya. “Katanya, dia tidak tahu menahu program ini. Saya sudah menjelaskan secara rinci. Pengurus Keltan tak bisa membuat proposal yang dikehendaki kepala Dinas Peternakan dan Perikanan itu. Tapi ia tetap saja keberatan menandatanganinya,” kata Chairul. Walaupun tidak ditandatangani, lanjutnya, proposal tetap diantarkan ke Dinas Pertanian Sumbar. “Alhamdulillah proposal itu diterima,” kata Katik Basa. (h/one)
Kasus Kejahatan di Kota Arang Turun SAWAHLUNTO, HALUAN — Tingkat kejahatan serta kriminalitas di Kota Sawahlunto tahun 2010 ini mengalami penurunan sekitar 30 persen, dibanding tahun lalu. Tahun 2009 terjadi 138 kasus, turun menjadi 108 kasus pada tahun 2010, yang didominasi kasus pencurian. Tingkat pencurian pun, menurut Kapolres Sawahlunto AKPB Ano Munarto, juga turun tajam, dari 38 kasus dalam tahun 2009 menjadi 9 kasus pada tahun ini. “Alhamdulillah, sebagian besar kasus mengalami penurunan. Mulai dari pencurian, narkotika hingga illegal logging,” kata Ano ketika ditemui Haluan di ruang kerjanya, Kamis (30/12). Untuk kasus narkotika, Ano mengatakan, terjadi penurunan dari sebelumnya 5 kasus menjadi 4 kasus dalam tahun ini. Khusus narkotika, sebagian besar pemainnya berasal dari luar Sawahlunto. “Mereka para pengedar dipancing untuk melakukan transaksi dan langsung diringkus. Dan untuk itu memang membutuhkan energi yang lebih, sebab perlu menyiapkan anggota yang cekatan dalam meyakinkan para pengedar dan pemilik narkotika itu sendiri,” terang Ano. Khusus untuk kasus yang mengalami peningkatan jumlah terjadi pada kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Dimana sebelumnya kasus KDRT tidak masuk dalam tiga besar, kini menduduki peringkat kedua setelah kasus pencurian. Meski demikian, Ano juga mengatakan untuk tingkat penyelesaian kasus, dalam tahun 2010 prestasi penyelesaian kasus mencapai 69 persen, meningkat 13 persen dari tahun 2009 yang berada pada angka 56 persen. Sementara itu, dalam operasi lilin pengamanan natal dan tahun baru kepolisian Sawahlunto mensiagakan satu posko pengamanan. Hingga saat ini, pengamanan natal dan tahun baru yang akan berakhir 2 Januari 2011 mendatang masih berjalan aman dan lancar.(h/dil)
ANTARA
ZIKIR AKBAR — Ribuan umat muslim menggelar zikir akbar akhir tahun, Kamis (30/12). Zikir akbar itu bertujuan meningkatkan keimanan, kerukukan, kedamaian dan kehidupan lebih baik dari tahun sebelumnya.
KAYU TANPA DOKUMEN
Oknum Polisi Diduga Terlibat
DHARMASRAYA, HALUAN — Oknum polisi diduga terlibat dalam kasus ditangkapnya 10 m³ kayu tanpa dokumen di Ampang Kuranji Koto Baru Kabupaten Dharmasraya oleh Polisi Kehutanan (Polhut), Rabu (29/12) sore lalu. Dugaan keterlibatan oknum polisi dalam kegiatan tersebut karena saat penangkapan kayu ilegal tersebut, oknum polisi itu berada di lokasi penangkapan. Mobil BH 4186 WA yang digunakan untuk membawa kayu tanpa dokumen tersebut juga milik anggota polisi.
Kapolres Dharmasraya melalui Kabag Ops Kompol Jamalul Ikhsan, yang dikonfirmasi Haluan, kemarin, mengatakan, barang bukti kayu dan dua mobil truk sudah dibawa ke Mapolres Dharmasraya, pada hari penangkapan itu. Sedangkan dugaan keterlibatan oknum polisi, kata Jamalul,
masih sedang dalam penyelidikan di Mapolres. Dugaan keterlibatan oknum polisi pada kegiatan ilegal itu dikuatkan warga Ampang Kuranji Koto Baru Kabupaten Dharmasraya. Masyarakat di sana mengaku sudah muak dengan perlakuan oknum aparat. Selain jalan pembawa hasil perkebunan masyarakat jadi hancur karena dilewati mobil kayu, dan aparat juga kerap menangkap masyarakat yang membawa kayu, walaupun hanya dengan menggunakan becak. “Makanya, kini giliran kami
yang melakukan penangkapan lagi,” ucap salah seorang warga. Walinagari Ampang Kuranji Amilus, di lokasi penangkapan mengatakan, jika benar ada oknum polisi yang terlibat kasus kayu tanpa dokumen, dia berharap aparat kepolisian tidak tebang pilih dalam menegakkan hukum. Hal senada juga dikemukakan salah seorang anggota Komisi II DPRD Dharmasraya Taufik Syukur, yang juga Ketua Fraksi Golkar. “Tebang pilih dalam penegakkan hukum akan membuat masyarakat tidak percaya pada hukum,” katanya. (h/yad)
PADANG PANJANG, HALUAN — Walikota Padang Panjang Suir Syam menjadwalkan pelantikan pejabat esselon II dan III pengisi SOTK baru di lingkungan Pemko Padang Panjang pada 3 Januari mendatang. Kabag Humas Pemko Padang Panjang Ampera Salim, kemarin, tidak menampik rencana perombakan kabinet Suir Syam-Edwin itu. “Memang akan dilaksanakan penggantian pejabat esselon II dan III serta jajarannya. Rencananya dilantik 3 Januari 2011,” katanya. SOTK baru tidak mengalami banyak perubahan. Ada dinas baru bernama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Humas akan digabungkan dengan Dinas Perhubungan dan Informatika (DPI). Terkait personil pengisi SOTK baru tersebut, sepenuhnya otoritas Suir Syam. Namun desas-desus beredar, jabatan Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindag yang sempat mendapat sorotan tajam dalam paripurna HUT HJK 220 di gedung dewan, terancam nasibnya. Ernawati Nasution yang kini menjadi kepala dinasnya selama 2 periode jabatan walikota, dan selalu menjadi ‘tangan kanan’ Suir Syam, besar kemungkinan diganti. Penggantinya disebutsebut Reflis, dan kabarnya sudah dipanggil walikota. Sementara itu, nasib pejabat karatan seperti Maisul yang sudah malang melintang sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Budi Harianto sebagai Kepala Bappeda, belum diketahui pasti. Banyak kalangan memperkirakan dia akan mengisi kursi asisten yang masih kosong. Jika prediksi itu terjadi, maka posisi Ketua Bappeda berpeluang diduduki Chandra, Kepala Dinas Pertanian saat ini. Sementara posisi Zulkarnain yang kini menjabat Kepala Dinas Pemuda Olahraga, Seni Budaya dan Pariwisata disebut-sebut akan menggantikan posisi Kenedi Dt Kupiah. Kenedi diprediksi akan menjadi staf ahli walikota. Ketua DPRD Padang Panjang Novi Hendri, menilai, pergantian kabinet tersebut selain untuk mengisi SOTK baru, juga sebagai penyegaran dalam pemerintahan. “Walikota selaku penentu dengan hak prerogatifnya harus benar-benar selektif tanpa menghiraukan hubungan kekeluargaan dan kedekatan emosional semata,” kata Novi. (h/one)
Mobnas Tak Dikembalikan, Negara Rugi Rp700 Juta
BUKITTINGGI, HALUAN — Hingga 31 Desember ini, sebanyak 7 unit mobil dinas (mobnas) tidak dikembalikan mantan Kepala SKPD di jajaran Pemko Bukittinggi, yang sudah memasuki masa pensiun. Akibatnya, negara dirugikan sekitar Rp700 juta lebih. Dua unit mobil yang dipakai mantan Sekda Khairul, jenis Innova BA 9 L dan Crysta BA 2775 L, satu di antaranya telah dilelang (jenis Crysta). Pemenang lelangnya adalah mantan Sekda Khairul dengan harga Rp28 juta. “Mobil Innova BA 9 L
Pendidikan Alamat Telepon / HP
sudah kita tarik dan sudah kita kandangkan di rumah dinas Sekda di Belakang Balok, sementara Crysta sudah kita lelang. Pemenangnya juga mantan pak sekda kita,” kata Kabag Perlengkapan Bukittinggi Rahmawati, kemarin. Sementara itu, Kepala DPKAD Bukittinggi Yunizar, mengatakan, saat ini ada 7 unit mobnas yang belum dikembalikan mantan kepala dinas kepada Negara. Namun pihaknya tidak bisa menarik paksa, karena kewenangan penarikan paksa itu adalah kewenangan
pimpinan. Mobnas yang tidak dikembalikan adalah mobil Kepala Dinas Perpustakaan Zulkifli Yonefa, Kepala Dinas Pendidikan Yalvema Miaz BA 20 L, Kepala DPU BA 2721 L, Marhalimsyah, Kepala BPBD El Amrozi BA 100 L, yang saat ini tersangka korupsi, dan mantan Sekda Khairul BA 9 L. “Kami belum tahu, apakah mobil Innova itu sudah dikembalikan atau belum, tentu harus kita cek,” katanya, agak berlawanan dengan Kabag Perlengkapan. (h/jon)
Penempatan Pedagang Perlu Ketegasan Walikota
Didukung oleh :
JL. VETERAN NO. 28 PAYAKUMBUH
NAGOYA FOOD COURT
SEA FOOD - CHINNESE FOOD - EUROPA FOOD - INDIA FOOD
Jl. Bintaro Raya No. 11 Kebayoran Lama - JakSel
PAYAKUMBUH, HALUAN — Penempatan para pedagang di petak toko, kios dan palung pada kawasan perbelanjaan di Terminal Sago Kota Payakumbuh, perlu ketegasan walikota. Hak sewa harus diprioritaskan untuk pedagang. Bagi yang bukan pedagang jangan sampai diberi peluang untuk ikut memiliki hak sewa di kawasan itu. Sebab pembangunan di Terminal Sago tersebut, dari semula diperuntukkan bagi pedagang yang sebelumnya ditampung di kios dan lapak darurat pada areal terminal. “Jangan sampai hak sewa jatuh kepada oknum yang bukan pedagang,” ujar anggota DPRD Kota Payakumbuh Syafrizal, melalui telepon selularnya, kemarin, sehubungan munculnya isu, sejumlah oknum bukan pedagang ikut berebut tempat di kawasan tersebut. “Perlu diwaspadai kalau ada oknum-oknum yang bukan pedagang, ‘bermain’ untuk mendapatkan tempat atau hak sewa, dengan maksud menyewakan kembali kepada pedagang lain. Jika itu terjadi, berarti penyimpangan
dari tujuan semula dan tidak akan mencapai sasaran,” ulas Syafrizal menambahkan. Sementara Ketua DPRD Payakumbuh Wilman Singkuan yang ditemui secara terpisah, menegaskan, masyarakat diminta melaporkan oknum yang ikut berebut tempat untuk memiliki hak sewa di Terminal Sago tersebut. “Jika ada anggota DPRD Payakumbuh yang terlibat dalam persoalan itu, tolong beritahukan kepada saya,” ujar Wilman menegaskan. Kepala Dinas Koperasi dan Indag Kota Payakumbuh Yanuar yang dijumpai di ruang kerjanya, kemarin, mengakui, bangunan toko, kios makanan dan palung jadi rebutan. sejumlah oknum dengan berbagai cara, termasuk melalui telepon bermaksud mendapatkan tempat di kawasan terminal Sago. Padahal oknum tersebut, ditenggarai bukan berprofesi sebagai pedagang. Menurutnya, permasalahan pembagian petak toko, kios dan palung di terminal Sago memang agak rumit, pedagang yang terdaftar sebanyak 132 orang, namun pedagang yang aktif berjualan hanya 60 orang. (h/zkf)
Riau & Kepri
JUMAT, 31 DESEMBER 2010 M 25 MUHARRAM 1432 H
19
LINTAS
DUGAAN PENCABULAN TETAP DIPROSES
Dumai Bangun Pusat Pesta Rakyat DUMAI, HALUAN — Pemerintah Kota Dumai, Riau, segera merealisasi pembangunan pusat pesta rakyat yang diharapkan dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi kota berjuluk Mutiara Pantai Sumatera itu. Wali Kota Dumai, Khairul Anwar, Kamis, mengatakan, pembangunan pusat pesta dan hiburan rakyat tersebut merupakan rancangan sejak lama untuk menjadikan Dumai sebagai kota dengan penataan yang baik, sehingga lebih diminati para pendatang baik dalam dan luar negeri. “Nantinya pusat pesta hiburan rakyat itu dibangun di Taman Bukit Gelanggang dengan fisik transparan atau terbuka. Pusat pesta rakyat ini nantinya dibuka untuk umum dengan ikon Dumai “Central Park” (DCP),” kata Khairul. Sejauh ini menurut Khairul rencana tersebut sudah ditindaklanjuti oleh Dinas Tatakota, Kebersihan dan Pertamanan (DTKP) setempat dengan menggesahkan penyusunan “Detail Enginering Desain” (DED) dan “master plant”. Kepala DTKP Kota Dumai, Syamsuddin Ismail dalam kesempatan terpisah menjelaskan, penyusunan DED diharapkan dapat dituntaskan secepatnya dan segera diusulkan agar masuk dalam rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2011 Kota Dumai. Pembangunan DCP ini, menurut Syamsuddin, selain bertujuan sebagai icon kota dengan keberadaan pusat jajanan makan dan minuman dan pesta rakyat di panggung terbuka, juga merupakan salah satu upaya menggairahkan sektor pariwisata dan investasi Kota Dumai. “Sesuai dengan keinginan wali kota yang salah satu pilarnya “tourism” dengan membentuk sebuah kawasan pusat hiburan dan pesta rakyat, maka kita sudah merancang DED menambah sejumlah fasilitas dan bangunan gedung di kawasan tersebut,” katanya. Secepatnya DED ini diselesaikan dan diusulkan masuk dalam APBD Dumai agar segera terlaksana dan dinikmati warga kota ini dan pengujung dengan pelaksanaan pembangunan minimal sekitar dua tahun anggaran,” paparnya. Ia menjelaskan, untuk dana keseluruhan fasilitas dan bangunan Dumai Central Park, selain mengharapkan dukungan kemampuan anggaran APBD Dumai, juga akan diupayakan anggaran dari APBD Provinsi maupun pihak ketiga dengan perkiraan total biaya sebesar Rp 60 miliar. Nantinya, terang dia, di atas lahan Taman Bukit Gelanggang yang berlokasi di jantung Kota Dumai, yakni di Jalan HR Subrantas, Kecamatan Dumai Timur dengan luasan daratan 13 hektare, direncanakan ditambah fasilitas seperti, pagar, pintu gerbang, dan panggung terbuka untuk pementasan kesenian 16 suku yang ada di Dumai. Selain itu, tambahnya, akan dibangun sumur resapan air dan taman pancing bagi warga Dumai serta penambahan gedung Graha Pemuda menjadi dua tingkat yang akan dihuni Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) dan Karang Taruna Dumai. (hr/ant)
TEROMPET—Seorang warga tengah membeli terompet di jalan Sudirman Pekanbaru Riau. Pedagang terompet meraup untung yang cukup lumayan, karena tingginya minat masyarakat membeli dagangannya untuk perayaan tahun baru
Pesinetron RS dan Co Berdamai
BATAM, HALUAN—Setelah genap satu bulan kasus dugaan pencabulan dengan tersangka pesinetron RS (27) terhadap Co (13), ditangani pihak Polresta Barelang, akhirnya kedua belah pihak memilih jalan damai. Keluarga Co mencabut laporan atas RS di Polresta Barelang, Rabu (29/12). Kendati telah berdamai, namun kasus pencabulan dengan tersangka Robby Shine ini bisa saja berlanjut ke pengadilan
(foto:hr/jhoni s)
TIMBANG — Masyarakat di Desa Bangko Sempurna, Kecamatan Bangko Pusako, Riau sedikit bisa bernafas lega karena harga sawit mengalami kenaikan hingga Rp1.800 per kg. Terlihat warga sedang menimbang hasil panennya untuk dijual, Kamis (30/12)
TES CPNS KEPRI
BKD Diminta Buka Skoring Seluruh Peserta TANJUNGPINANG, HALUAN — Proses tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kepri terus menjadi sorotan berbagai lapisan masyarakat. Dugaan adanya aroma praktik korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) semakin menguat. Kali ini Perhimpunan Advokad Indonesia (Peradi) Tanjungpinang dan LSM Anti Korupsi Kolusi Diskriminasi Indonesia (Akksi) Kota Batam meminta BKD membuka Skoring seluruh peserta Ketua Peradi Kota Tanjungpinang, Hermansyah menilai, kekisruhan penerimaan CPNS 2010 ini disebabkan tidak adanya ketransparanan dari BKD pada tiga pemerintahan daerah tersebut. Untuk mencari kejernihan Peradi Tanjungpinang meminta agar BKD ketiga daerah membuka dan mengumumkan skor atau nilai seluruh peserta tes CPNS. Dengan ketransparanan itu nanti akan ketahuan, kalau ada calon yang skor rendah tapi diluluskan, karena adanya rekomendasi pejabat atau pihakpihak tertentu. “Kita nilai permasalahan dan kekisruhan
tersebut hanya masalah ketranspranan saja dari pihak UI dan BKD untuk mengumumkan ke publik nama-nama berikut daftar nilai mereka (CPNS) yang ikut tes ujian sebelumnya,” kata Herman. Apalagi sekarang sudah zamannya transparansi lanjut Herman, sehingga tidak perlu menutupi persoalan yang sudah menjadi bahan pembicaraan di masyarakat saat ini. “Bila kita lihat dari isu dan persoalan yang berkembangan disampaikan lewat sejumlah media saat ini, bukan saja masalah beberapa nama CPNS yang keluar serentak di dua pemerintahan sekaligus, melainkan juga kecurigaan masyarakat terhadap adanya dugaan permainan yang mengandung unsur KKN yang terjadi di dalamnya. Untuk menepis kecurigaan tersebut, paparkan saja ke publi,” ujar Hermansyah. Sementara itu Ketua LSM Akksi Kota Batam, M Ridwan Lubis berharap agar Komisi Informasi Publik (KIP) Provinsi Kepri meminta kepada BKD Pemprov Kepri, BKD Pemko Tanjungpinang dan BKD Pemko
Batam untuk membuka skor nilai seluruh peserta tes CPNS Kepri. Menurut Ridwan, KIP Provinsi Kepri memiliki kewenangan untuk meminta data tersebut. Selanjutnya data itu dibuka ke publik selebar-lebarnya. Nanti otomatis akan diketahui apakah benar atau tidak tentang adanya dugaan praktik kongkalingkong pada penerimaan CPNS di tiga daerah tersebut. Melihat banyaknya anak, keluarga dan kerabat pejabat teras di wilayah Kepri yang lolos dalam tes CPNS 2010, menurut Ridwan Lubis semakin menguatkan dugaan bahwa puluhan formasi CPNS pada setiap daerah telah dijatah-jatahi. “Dari nama-nama kelulusan yang diumumkan pada Jumat (24/12) lalu, masyarakat tahu banyak anak pejabat, anak anggota DPRD, anak tim sukses atau anggota tim sukses itu sendiri yang lolos. Kalau BKD terus menepis kecurigaan masyarakat, ya pecuma saja. Cara menjawab itu semua adalah dengan membuka skor nilai seluruh peserta tes CPNS,” katanya. (hk/fl,ye)
“Pihak keluarga korban telah melayangkan surat untuk mencabut laporan pencabulan yang dilakukan RS. Alasannya karena kedua belah pihak telah melakukan perdamaian,” kata Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol Aries Andhi di Mapolresta Barelang kemarin. Pencabutan laporan serta upaya perdamaian tersebut katanya, merupakan hak keluarga korban. Namun kasus pencabulan yang diduga dilakukan oleh RS di sela-sela rangkaian acara Festival Film Indonesia (FFI) di Kota Batam tersebut terus berjalan. Kini berkas kasus Robby Shine sudah berada di Jaksa Penuntut Umum (JPU). “Tergantung petunjuk dari pihak JPU karena berkasnya sudah kita limpahkan. Namun karena ini kasus pidana murni bukan hanya delik aduan kemungkinan besar kasusnya terus berlanjut hingga persidangan,” katanya. Sekretaris Umum Komite Anti Traffiking dan Hak Azasi Manusia (KAT-HAM), Akhiruddin yang selama ini dipercaya mendampingi keluarga C0 mengatakan, pencabutan laporan itu atas dasar kemanusiaan dan pertimbangan mentalitas terhadap CO. Pasalnya, CO tidak sanggup mengingat pengalaman pahit yang dihadapinya. “Kejadian itu merupakan kenangan terjelek bagi korban. Orang tuanya takut kalau kasus ini dilanjutkan akan merusak mental anaknya,” kata Akhiruddin melalui sambungan telepon tadi malam. Menurut Akhiruddin, pencabutan laporan sudah menjadi kesepakatan antara keluarga korban dangan pihak pelaku. Kesepakatan kedua belah pihak yang dilakukan di hadapan kuasa hukum RS serta kuasa pendamping korban. Sebelum diambil kesepakatan untuk berdamai hingga dilakukan pencabutan laporan, keluarga RSdengan sabar menjumpai orang tua Co.
Segala upaya sudah dilakukan oleh keluarga RS sehingga akhirnya hati orang tua Co luluh. “Dengan cara yang dilakukan keluarga RS, orang tua Co takut akan hukum karma. Awalnya orang tua bersikeras untuk menempuh jalur hukum,” katanya. Saat dibuat laporan atas kejadian ini, tidak ada tersirat oleh orang tua Co untuk membuat sensasi. Pihak orang tua yang mengetahui kejadian yang dialami anaknya, ingin kasus itu ditindaklanjuti secara hukum. Namun setelah dipikirpikir lebih jauh mengenai perkembangan psikologis Co, orang tua Co merasa tidak sanggup untuk menghadapi ketakutan anak semata wayangnya itu ke depan. “Baru ditanya oleh Jaksa Penuntut Umum saja, Co sudah menjerit-jerit. Terlihat ada rasa takut yang dalam. Bayangkan saja kalau kasus itu sampai disidangkan di pengadilan nantinya,” kata Akhiruddin. Kasus dugaan pencabulan ini bergulir setelah pesinetron RS dilaporkan oleh orangtua Co karena diduga melakukan pencabulan terhadap anaknya. Peristiwa itu berawal ketika Co ikut jadi model pendamping artis pada rangkaian acara FFI 2010 di Kota Batam yang dilangsungkan dari tanggal 2528 November 2010. CO direkrut Parfi Kepri. Pada Sabtu (27/11) malam setelah rangkaian acara resmi FFI 2010 untuk hari itu selesai CO berasama empat pendamping artis lainnya diajak oleh pengurus Parfi Kepri mendampingi sejumlah artis FFI ke tempat hiburan malam. Selesai itu para model termasuk CO meninggalkan tempat hiburan malam. Namun ternyata bukan untuk kembali ke penginapan para model di Vista Hotel. CO yang terpisah dari model lainnya, satu mobil dengan RS. Di mobil itu selain RSdan Co ada asisten Robby dan supir. (hk/ed/dh)
PARIWARA
Sumbar Berhasil Tingkatkan Kualitas Kesehatan
M
ELALUI program u p a y a kesehatan Dinas Kesehatan Propinsi Sumbar senantiasa meningkatkan jumlah, pemerataan dan kualitas pelayanan kesehatan melalui Puskesmas dan jaringannya meliputi Puskesmas Pembantu, Puskesmas keliling dan bidan di desa Hasil yang dicapai selama tahun 2010 antara lain Visite Rate , adalah angka rata-rata kunjungan masyarakat ke Puskesmas dalam satu tahun yang menunjukkan tingkat pemanfaatan Puskesmas oleh masyarakat. Tahun 2010 ini capaian hasil menunjukkan bahwa rata-rata kunjungan masyarakat Sumbar ke Puskesmas dalam setahun adalah 2 kali setiap orangnya dan ini menunjukkan bahwa keberadaan Puskesmas masih dibutuhkan oleh Masyarakat. Hal ini jugadidukung dg peningkatan SDM Puskesmas melalui Diklat teknis dan peningkatan mutu Puskesmas. BOR, adalah tingkat hunian tempat tidur sebuah Rumah Sakit yang menunjukkan tingkat pemanfaatan rumah sakit dan kecukupan sarana dan prasarana untuk pelayanan pasien. BOR yang Ideal adalah berkisar pada angka 60 sampai dengan 85 % .Angka dibawah 60 menggambarkan rendahnya peman-
Irwan Prayitno
Muslim Kasim
Rosnini Savitri
faatan Rumah sakit oleh Masyarakat dan angka diatas 85 % menunjukkan telah terjadi over capacity kemungkinan akibat kurangnya tempat tidur.untuk Sumatera Barat ratarata BOR adalah 65,1 yang masih berada pada angka ideal. Peningkatan mutu pelayanan kesehatan ditandai dengan peningkatan pelayanan di Puskemas dan rumah sakit. Untuk dapat mengukurnya dapat dilakukan dengan penilaian pelayanan rumah sakit melalui Akreditasi Rumah Sakit, Penetapan dan Peningkatan Kelas Rumah Sakit. Berikut ini dapat dilihat beberapa keberhasil program yang dicapai pada tahun 2010.
dilakukan penilaian oleh Tim KARS Pusat terhadap beberapa Rumah Sakit pemerintah dan swasta. Terdapat 7 (tujuh) RS yang telah dilakukan penilaian oleh Tim Komisi Akreditasi Rumah Sakit ( KARS ) Pusat yaitu RSUD Adnan WD Payakumbuh untuk 16 pelayanan, RSUD Solok untuk 12 pelayanan, RSI Siti Rahmah Padang untuk 5 pelayanan, RSI Yarsi Payakumbuh untuk 5 pelayanan, RS Mairani Asri Padang untuk 5 pelayanan, RST Reksodiwiryo Padang untuk 5 pelayanan, RSU Siti Rahmah Padang untuk 5 pelayanan. Dari hasil penilaian yang dilakukan telah ditetapkan beberapa Rumah Sakit yang lulus akreditasi ( mendapatkan sertifikat akreditasi RS ) pada tahun 2010 yang meliputi
RSUD Adnan WD Payakumuh (16 pelayanan), RSUD Solok (12 pelayanan). Untuk 3 (tiga) lainnya ( RSI Siti Rahmah Padang, RSI Yarsi Payakumbuh, dan RS Mairani Asri Padang ) hasil penilaian masih menunggu dari KARS Pusat. Disamping itu dari hasil pembinaan akreditasi yang dilakukan oleh Tim Pembina Propinsi pada tahun 2010 ini terdapat beberapa rumah sakit yang diharapkan atau direkomendasikan untuk dinilai oleh Tim KARS Pusat pada tahun 2011, rumah sakit tersebut adalah RSAM Bukittinggi (16 Pelayanan), RSUD Dr. M. Zein Kab Pesisir Selatan (12 pelayanan), RSUD Pariaman (12 pelayanan), RSUD Suliki (5 pelayanan), RSUD Sungai Dareh (5 pelayanan), RSUD
Akreditasi Rumah sakit. Pada tahun 2010 telah berhasil
Muara Labuh (5 pelayanan), RSUD Padang Padang Panjang ( 5 pelayanan ), RSUD Jambak Pasaman barat ( 5 pelayanan ), RSI Yarsi Bukittinggi ( 12 pelayanan ). Upaya lain yang juga dapat meningkatkan mutu pelayanan di rumah sakit adalah melalui penetapan kelas / peningkatan kelas rumah sakit, melalui penetapan dan peningkatan kelas RS diharapkan dapat dipenuhi standar mutu rumah sakit. Penetapan kelas RS dilakukan oleh Kementrian Kesehatan dengan rekomendasi dari Dinas Kesehatan Propinsi. Pada tahun 2010 telah dilakukan upaya penetapan / peningkatan kelas rumah sakit baik pemerintan maupun swasNo
ta. Terdapat 5 (lima) RS yang direkomendasikan untuk penetapan / peningkatan kelas yang meliputi RSUD Solok, rekomendasi untuk kelas B, RSUD Solok Selatan, rekomendasi untuk kelas C, RSUD Padang, rekomendasi untuk kelas C, RS Bersalin An Nisa Padang untuk kelas C Rumah Sakit Khusus. RSJ HB Saanin Padang untuk kelas A Rumah Sakit Khusus. RSI Yarsi Bukittinggi, untuk rekomendasi RS kelas C. Operasionalisasi Mobil Bengkel / Workshop. Dalam tahun 2010 ini juga telah dioperasioonalkannya Mobil Bengkel yang dapat bembantu Puskesmas untuk kalibrasi alat yang rusak hngga dapat ber-
Indikator
Satuan
Target 2009
1 2 3 4 5
6 7 8 9 10 11 12 13
Umur Harapan Hidup Angka Kematian Bayi per 1.000 kelahiran hidup (KH) Angka Kematian Ibu melahirkan per 100.000 kelahiran hidup (KH) Tingkat Ketersediaan Obat Esensial dan Obat Generik di Pusk & RS Cakupan Kunjungan Ibu (%) Hamil (K4)Jumlah Ibu hamil yg berkunjung 4 kali sebelum melahirkan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan Desa Universal Child Imunization Prevalensi Status Gizi Kurang Cakupan Puskesmas ( Visit Rate ) Peningkatan Kualitas Layanan RS dg tingkat Bed Occupation Rate ( BOR ) Rumah Sakit Terakreditasi Prosentase balita yg naik berat badan (N/D) Rumah Tangga Berperilaku Hidup Bersih dan Sehat
% %
67.20 39.25
fungsi kembali, sehingga akan memberikan dampak terhadap kinerja dan efisiensi keuangan daerah. Dalam tahun 2010 ini telah tercover 30 % dari jumlah puskesenas yang ada. Perbaikan terutama alat pelayanan dasar sederhana seperti Tensimeter, Mikroskop. Diperolehnya penghargaan pelayanan Prima tingkat nasional oleh Puskesmas Matur Kab.Agam melalui SK Menpan RI yang diterima pada tanggal 15 Desember 2010. Disamping itu dalam Lomba UKS diperoleh penghargaan secara Nasionala dimana SD No.5 Kab. Pasaman mendapat juaran I Tingkat Nasional***
PENCAPAIAN Target Realisasi
Realisasi
2009
2010
70.90 26
70.9 26
70.9 26 (TS)
2010
%
226
212
214
212
%
95
92,5
100
100
%
90
90
90
90.2
%
87
87,1
90
90.8
%
95
95,4
100
96.6
% Kali %
12.1 1.9 77
10,5 1,93 65.1
11.4 2 85
8.2 2 70.4
% % %
38,88 78 58
38,88 82.4 69
40.74 80 65
43.4 83 69.3
Pariwara
JUMAT, 31 DESEMBER 2010 M 25 MUHARRAM 1432 H
20
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) Tahun 2010 Perkembangan Bidang Perkebunan SASARAN PENGEMBANGAN KAKAO DI SUMBAR 2005-2010 KAB/ KOTA KAB AGAM KAB PASAMAN KAB LIMAPULUH KOTA KAB TANAH DATAR KAB PADANG PARIAMAN KAB SOLOK KAB PESISIR SELATAN KAB SIJUNJUNG KAB PASAMAN BARAT KAB DARMASRAYA KAB SOLOK SELATAN KAB MENTAWAI KOTA SAWAHLUNTO KOTA PADANG KOTA SOLOK KOTA PAYAKUMBUH KOTA PARIAMAN JUMLAH
2005 1.073 6.000 902 300 3.426 300 508 700 9.700 96 15 259 1.200 264 0 275 240 25.042
LUAS 2006 450 490 425 550 3.500 350 1.200 848 720 600 150 1.260 365 434 50 185 250 11.827
LAHAN 2007 2.075 810 525 550 4.500 150 2.200 1.090 1.120 800 200 1.480 575 385 50 225 250 17.285
2008 2.175 1.000 525 550 5.125 350 2.100 1.135 1.420 800 250 2.015 475 290 50 205 300 18.775
2009 2.325 1.075 525 550 3.625 350 2.350 1.185 1.620 800 250 1.550 450 290 50 220 300 17.517
2010 2.325 1.150 525 550 3.550 350 2.360 1.240 1.660 800 300 1.625 390 332 50 245 200 17.625
JUMLAH (Ha) 9.350 4.615 2.525 2.750 20.300 1.750 10.210 5.498 6.540 3.800 1.150 7.940 2.255 1.732 250 1.080 1.300 83.056
UPAYA MAKSIMAL Dinas Perkebunan Sumbar untuk mengoptimalkan penggunaan lahan, tidak sia-sia. Sejumlah lahan tidur yang selama ini dibiarkan terlantar oleh pemiliknya dan ditumbuhi semak, kini telah menampakkan hasil. Lewat program pengembangan kakao, masyarakat diajak memanfaatkan lahannya. Dari 128.000 hektar lahan tidur yang ada dan tersebar di sejumlah daerah di Sumbar, sekitar 98.000 hektar diantaranya kini telah rimbun oleh daun-daun kakao. Sisanya sekitar 30.000 hektar lagi, diharapkan dapat menyusul dalam beberapa tahun ke depan, sehingga target 2015 untuk menjadikan kebun kakao 200.000 hektar dapat diwujudkan. Jenis komoditi yang diutamakan untuk ditanam itu tak hanya kakao, tetapi juga ada jenis lain seperti komoditi kopi, karet dan kelapa sawit. Namun yang saat ini tengah digalakkan memang kakao, kata Kepala Dinas Perkebunan Sumbar Ir.Fajarudin. Bahkan hampir di seluruh daerah di Sumbar terdapat perkebunan kakao. Tentunya, dari hasil panen kakao ini diharapkan perekonomian masyarakat menjadi lebih baik. Berkebun kakao memang menjanjikan. Kakao tidak hanya dapat meningkatkan gizi keluarga karena mengandung protein, lemak dan mineral, tetapi kulit buah kakao
Reformasi Birokrasi
REFORMASI BIROKRASI menjadi penyelenggaraan Tatakelola Pemer- pokok dan fungsi masing-masing. salah satu misi pasangan Gubernur intah Daerah Sumbar. Lalu secara Kemudian menetapkan 3-5 program Sumbar Irwan Prayitno dan Walil terencana dan selektif melaksana- percepatan," jelasnya. Pimpinan SKPD diminta menyGubernur Muslim Kasim. Hal ini kan modernisasi birokrasi (SKPD) sejalan dengan tuntutan masyarakat dengan mengoptimalkan penerapan usun rancangan pelaksanaan penyedaerah ini yang menghendaki per- teknologi informasi dan komunikasi. lesaian program percepatan, denTak lupa pula pengembangan gan kriteria program itu harus langbaikan sistem penyelenggaraan budaya, nilai-nilai kerja dan perilaku sung bersentuhan dengan kebutupemerintahan daerah. Sebab sistem yang ada sekarang positif mulai dari pejabat struktural han minimal masyarakat, merupaini dinilai kurang berjalan dengan eselon I, II, III dan eselon IV serta kan tugas pokok dan fungsi SKPD tersebut serta waktu baik. Sistem penyepenyelesaiannya hanya 12 lenggaraan pemerin"Gerakan reformasi birokrasi ini akan bulan. Tahap kedua, sotahan daerah itu sialisasi kepada pegawai memberi peluang terkita mulai pada 5 apek utama, yaitu dan masyarakat tentang apa jadinya praktek Kolusi bidang kelembagaan, ketatalaksanaan, saja yang berubah, menKorupsi dan Nepotissumber daya manusia atau aparatur, gapa harus berubah, kame (KKN), menyebablegalitas dan pengawasan intern. Tujuanpan harus berubah dan kan jeleknya kualitas bagaimana cara berubah. layanan publik, nya untuk membentuk sosok aparatur Hal ini dimaksudkan untuk birokrasi tidak efisien yang berintegrasi tinggi, produktivitas memperoleh pemahaman dan efektif serta tidak tinggi dan bertanggung jawab serta memyang sama dan mengurangi transparan. Dan yang berikan layanan prima pada masyarakat," resistensi dari PNS dan paling penting lagi, dimemastikan partisipasi PNS siplin dan etos kerja aparatur rendah. Pada akhirnya pejabat fungsional dan fungsional dan masyarakat umum dalam mewumenimbulkan ketidakpercayaan umum. Struktur Organisasi dan Tata judkan tata pemerintahan yang baik, Kerja (SOTK) SKPD di lingkun- bersih dan profesional. masyarakat terhadap pemerintah. Tahap ketiga, penataan sistem Tata Untuk itu perlu dilakukan pem- gan Pemprov Sumbar juga harus Pemerintahan Yang Baik, Bersih dan baharuan dan perubahan mendasar. dievaluasi secara komprehensif. Berikutnya mengoptimalkan Profesional. Pada tahap ini penataan Reformasi birokrasi adalah jawaban yang tepat. Gerakan ini akan dimulai penerapan manajemen PNS sebagai sistem berorientasi kepada perubahan pada 5 aspek utama, yaitu kelem- Manajemen Sumber Daya Manu- pola piker, budaya dan nilai-nilai bagaan, ketatalaksanaan, sumber daya sia, menyederhanakan sistem ker- organisasi SKPD. Dalam beberapa manusia atau aparatur, legalitas dan ja, prosedur dan mekanisme kerja kali kesempatan, Gubernur Sumbar pada seluruh SKPD. Terakhir Irwan Prayitno juga mengatakan, pengawasan intern. "Gerakan reformasi birokrasi ini mengoptimalkan peranan dan fungsi reformasi birokrasi yang akan dilakuakan kita mulai pada 5 apek utama, Inspektorat Propinsi sebagai pen- kan secara garis besarnya meliputi reformasi managerial, reformasi yaitu bidang kelembagaan, ketatalak- gawas intern Pemprov Sumbar. Pelaksanaan reformasi birokrasi program dan reformasi regulasi. sanaan, sumber daya manusia atau Reformasi managerial telah aparatur, legalitas dan pengawasan ini akan dilakukan secara bertahap intern. Tujuannya untuk membentuk dan tepat, serta dengan resiko yang dimulai sejak beberapa bulan lalu, sosok aparatur yang berintegrasi tinggi, minimal, terang Mudrika. Tahap diawali dengan pemetaan potenproduktivitas tinggi dan bertanggung pertama harus dibangun dulu ke- si seluruh PNS di lingkungan Pemjawab serta memberikan layanan prima percayaan masyarakat melalui pro- prov Sumbar mulai dari pejabat pada masyarakat," ucap Kepala Biro gram percepatan yang berkaitan eselon IV, eselon III hingga eselon Organisasi Setdaprov Sumbar dengan pemberantasan KKN dan II. Bahkan sejumlah pejabat di pelayanan publik yang cepat, mudah daerah kabupaten/kota juga masuk Ir.Mudrika. daftar pejabat yang akan dipetakan. Untuk itu, Pemprov Sumbah dan terjangkau. "Pada tahap ini, setiap pimpi- Meski reformasi managerial telah sudah menyusun langkah-langkah yang akan dijalankan, diantaranya nan SKPD wajib mengidentifikasi bergulir, namun untuk pelaksanaanmembentuk atau menyempurnakan setiap masalah terutama yang ber- nya masih menunggu hingga awal Perda dan Pergub sebagai dasar kaitan dengan pelaksanaan tugas tahun depan. ***
Gambaran Strategis Implementasi Reformasi Birokrasi NO PROSES
PROGRAM
1
Membangun kepercayaan masyarakat Program percepatan (quick win)
2
Membangun komitmen dan partisipasi dan nilai-nilai kerja
Manajemen Perubahan
3
Mengubah pola pikir, budaya
Penataan Sistem
4
Memastikan keberlangsungan berjalannya sistem dan terjadinya perubahan
Penguatan unit organisasi, deregulasi-regulasi, peningkatan sistem pengawasan, perbaikan/ pengadaan sarana dan prasarana
DAMPAK Perbaikan sistem kerja dan perbaikan kualitas produk utama Mengkomunikasikan perubahan kepada pegawai dan masyarakat untuk membentuk perilaku yang diinginkan Perbaikan Organisasi, ketatalaksanaan dan sistem manajemen SDM Perubahan pola piker, perubahan budaya kerja dan perubahan perilaku
juga dapat diolah untuk pakan ternak. Karena itu pula, untuk rencana jangka panjang, Pemprov Sumbar akan menyediakan pengolahan kakao sejak dari hulu hingga ke hilir. Sehingga kakao tidak dijual dalam bentuk produk mentah saja. Pasar kakao cukup besar. Hingga kini produsen kakao dunia seperti Pantai Gading, Brazil dan Kamerun belum mampu memenuhi kebutuhan dunia. "Kita akan kembangkan kakao dengan menyediakan pengolahan kakao sejak dari hulu hingga ke hilir. Untuk tahap awal ini, kita telah berhasil membangun pabrik pembuatan tepung kakao dan telah pula memproduksi permen dari kakao," jelasnya. Namun diakui Fajarudin, permen dan coklat batangan produksi lokal itu belum banyak yang mengkonsumsinya. Padahal rasanya tak kalah lezat dibandingkan coklat batangan yang sudah dikenal masyarakat dan dijual di toko-toko. Produk kakao Sumbar selalu meningkat setiap tahun. Pada 2010 ini, Sumbar mampu memproduksi 58.000 ton biji kakao/tahun, dan sekitar sekitar 48.000 ton merupakan komoditi ekspor dengan tujuan Eropa. Untuk tahun 2011 mendatang, ditargetkan produksi biji kakao mampu menembus angka 65.000 ton/ tahun dengan luas areal kakao 102.000 hektar.
Saat ini, Sumbar sudah mampu berbicara sebagai produsen kakao nomor satu di wilayah Indonesia bagian barat. Sedangkan secara nasional Sumbar menempati urutan ke 5 dari 33 propinsi di tanah air. Peringkat ini masih dapat diperbaiki. Produksi kakao dapat ditingkatkan, asalkan sejumlah kelemahan mampu diperbaiki, seperti pengetahuan dan keterampilan petani yang rendah tentang pengolahan kakao sesuai standar teknis, teknologi tepat guna belum diadopsi dengan baik serta kurangnya petugas penyuluh yang merupakan ujung tombak keberhasilan. Optimalisasi penggunaan lahan berbasis perkebunan rakyat ini secara bertahap terus ditingkatkan. Dan diharapkan tuntas 2015 mendatang. Langkah awalnya, dicanangkan Nagari Model Kakao. Sebagai percontohannya ditetapkan Nagari Balimbiang Kecamatan Rambatan Kabupaten Tanah Datar. "Kita akan kembangkan kakao ini dengan membentuk Nagari Model Kakao. Sedikitnya terdapat 24 nagari model kakao di Sumbar yang akan dibentuk di Padang Pariaman, Pasaman, Limapuluh Kota dan Payakumbuh sehingga Sumbar akan menjadi kawasan sentra produksi kakao," jelas Fajarudin. ***
PERKEMBANGAN PENDIDIKAN SUMBAR 2010 PROGRAM WAJAR 12 TAHUN
Sumbar Anggarkan Bantuan Pendidikan Rp 20 Miliar
PADANG, HALUAN — Setelah sukses mewujudkan wajib belajar 9 tahun, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Sumbar bertekad menyukseskan pendidikan 12 tahun tahun 2011. Program pun disiapkan yakni memberikan bantuan pendidikan bagi siswa SLTA dengan anggaran mencapai Rp20 miliar. Bantuan pendidikan tersebut sengaja dianggarkan untuk menyelamatkan lulusan SLTP yang kurang mampu agar tidak putus sekolah ke SLTA, karena terkendala biaya. Sedangkan untuk tingkat SLTP, Dinas Dikpora juga menggarkan dana Rp 7,5 miliar untuk program kelanjutan wajar 9 tahun. Jumlah ini menurun dibandingkan tahun lalu Rp 10 miliar. khusus untuk tingkat
SLTA, baru dimulai tahun 2011. "Ini bagian upaya kita menyukseskan pendidikan 12 tahun tingkat SLTA dan 9 tahun di tingkat SLTP. Makanya, mulai 2011 ini kita anggarkan bantuan pendidikan untuk siswa tingkat SLTA, baik bersekolah di SMA, SMK maupun MA," kata Kepala Dinas Dikpora Sumbar, Burhasman didampingi Kepala Bidang Pendidikan SMPSMA-SMK, Muliardi kepada Haluan di Padang, kemarin (18/11). Burhasman mengungkapkan, dana tersebut akan bertambah paling tidak sebesar Rp 20 miliar lagi. Tambahan ini berasal dari APBD seluruh kabupaten/kota. Sebab, pengucuran dana tersebut wajib ada dana pendamping dari kabupaten/kota dengan nilai total paling sedikit sama
dengan yang danggarkan provinsi. "Jadi, paling tidak masing-masing siswa kurang mampu mendapatkan bantuan pendidikan Rp 700 ribu per tahun. Sebab, dari dana Rp 20 miliar direncanakan setiap siswa mendapatkan Rp 350 ribu. Nah, dana pendamping dari kabupaten/kota minimal juga Rp 350 ribu, sehingga jumlahnya Rp 700 ribu. Syukur kalau ada pemerintah kabupaten/kota yang lebih peduli, sehingga bisa menganggarkan lebih dari yang dianggarkan provinsi," ujarnya. "Namun demikian, tidak menutup kemungkinan jJika ada daerah yang bisa membantu pendamping Rp 400 ribu, berarti didaerahnya siswa mendapatkan Rp 750 ribu. Atau bahkan lebih dari itu. ***
13 GELAR JUARA NASIONAL DIRAIH SELAMA 2010
Siswa Berprestasi Terima Bonus PRESTASI JUARA NASIONAL 2010 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13.
Puja Sri Savitri Halilintar Ahmad Yusuf Sulthani Ricky Septian Fujingga Perdana Wahyu Afandi M. Rizki MAesa Bayu Endri Purnama Yudistira Rahmiati Afrizal Fitriani SDN 05 LB. Sikaping SMA 1 Pd. Panjang
SD 10 Mata Air Padang SD 02 Adabiah Padang SMP 6 Batusangkar SMP Maria Padang SMP 11 Padang SMP 1 Situjuh 50 Kota SMP 1 Pd. Panjang SMA 1 Pd. Panjang SMK 7 Padang SMK 7 Padang SMK 7 Padang Pasaman Pd. Panjang
PADANG, HALUAN — Sama seperti tahun sebelumnya, 2010 juga merupakan tahun prestasi bagi dunia pendidikan Sumbar. Tercatat setidaknya ada sekitar 13 iven/ perlombaan nasional yang dijuarai Sumbar. Prestasi ini cukup gemilang menggemakan Sumbar di pentas pendidikan nasional. Sebagai penghargaan dari Pemprov Sumbar, siswa, sekolah dan guru peraih juara nasional tersebut diberi piagam serta bonus. Mereka yang menerima yakni peraih juara 1, juara 2 dan juara 3 nasional di bidang OSN, O2SN, FLS2N, LPIR, LKS SMK dan Lomba Cerdas Cermat (LCC) MPR-RI dengan total anggaran Rp176 juta "Ini janji kami kepada siswa yang berhasil meraih prestasi, baik lomba dikategori pendidikan, maupun lomba yang khusus di bidang olahraga atau yang dipersiapkan sebagai
Senam artistic putri Lomba Idola Cilik MTQ Seni Karya Senam Serba Serbi Senam Kuda Pelana Tari Kreasi Tari kreasi Seni theater Seni kerawitan Seni Tari UKS
atlet," kata Kepala Dinas Dikpora Sumbar, Burhasman kepada wartawan usai menyerahkan bonus tersebut di Aula BLPT, Jalan M. Yunus Padang, kemarin (29/11). Mereka yang menerima bonus yakni medali emas masing-masing Rp5 juta kepada 13 siswa. Juara 2 atau medali perak masing-masing Rp4 juta kepada 3 siswa. Medali perunggu masing-masing Rp3 juta kepada 33 siswa. "Kami akui memang nilainya tak terlalu besar sesuai karena keterbatasan kemampuan APBD. Namun demikian, kami berharap siswa berprestasi ini tak berhenti meraih prestasi kali ini saja. Tahun depan, prestasi ini harus ditingkatkan," ujarnya lagi. Prestasi dunia pendidikan Sumbar tahun 2010 cukup membanggakan. Meski gagal meraih emas pada Olimpiade Sains (OSN) sebagai iven
O2SN Idola Cilik FLSN FLS2N O2SN O2SN FLS2N FLS2N FLS2N SMK FLS2N SMK FLS2N SMK UKS LCC MPR-RI
paling bergengsi dalam peningkatan kualitas pendidikan, namun Sumbar berhasil meraih banyak gelar juara 1 di bidang lain. "Alhamdulillah, ini menjadi kebanggaan bagi kita semua, khususnya dunia pendidikan. Dengan prestasi siswa beragam merupakan bukti kemajuan pendidikan Sumbar di segala bidang. Ini haru kita pertahankan dan tingkatkan ke depan," tambahnya. Sebab, lanjutnya lagi, tujuan pemerintah menggelar berbagai iven tersebut untuk memacu motivasi siswa mengikuti pendidikan. "Belajar saja tanpa olahraga, tak baik. Belajar saja tanpa seni tak bagus. Makanya, olahraga dan seni itu juga kunci sukses pendidikan. Sebab, ini cara menghilangkan rasa tak mood. Dengan rajin berolahraga dan seni, mereka akan terus merasa segar dalam belajar," tambahnya lagi. ***
JUMAT, 31 DESEMBER 2010 M 25 MUHARRAM 1432 H
Kota Solok
Bareh Tanamo 21
KEGIATAN rehab jalan dan pembangunan pos TPR dengan konstruksi permanen menghabiskan anggaran Rp249 juta. Namun karena masih ada kekurangan dilakukan addemdum (penambahan anggaran) sebesar 10 persen yang diarahkan untuk perbaikan berm jalan.
Kilas Utama Ulah Pembeli Jerigen Layanan SPBU jadi Lamban SOLOK, HALUAN — Konsumen kendaraan bermotor disejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota Solok masih mengeluhkan lambannya pelayanan. Masalahnya, bersamaan dengan pengisian BBM, petugas SPBU tampak masih juga melayani pembelian dengan jerigen. Logisnya pengisian jerigen itu hendaklah diatur jadwalnya sehingga tidak mengganggu pelayanan terhadap konsumen sepeda motor, ungkap sejumlah pemilik kendaraan pada Haluan di salah satu lokasi SPBU. Pengisian jirigen sering terjadi disejumlah SPBU di Kota Solok, seperti di SPBU By Pass KTK dan Pandan Ujung. Disisi lain, sejumlah kendaraan sering antri menunggu giliran pengisian. Akibatnya antara petugas SPBU dan pemilik kendaraan sering terjadi perang mulut. “Kami bukannya menghalangi petugas SPBU mengisi jerigen yang akan dijual di lapangan oleh sekelompok masyarakat. Namun teknis pengisian harusnya diatur. Kapan perlu pegisian khusus jerigen dilakukan malam hari karena malam itu konsumen kendaraan bermotor relatif sepi,” ujar Mawi, salah seorang pemilik kendaran bermotor. Dengan pengaturan jadwal tersebut, diharapkan tidak akan mengganggu pada konsumen kendaraan bermotor lainnya. Petugas SPBU juga akan lebih konsentrasi melayani pengisian sepeda motor. Apalagi pemilik kendaraan juga masih memiliki kesibukan lain. Seringnya petugas SPBU mengisi jerigen dari masyarakat lantaran mereka mendapatkan penghasilan tambahan. Setiap satu jerigen yang diisi petugas, pemilik jerigen biasanya memberi uang lelah untuk petugas sehingga terjadi saling ketergantungan. (h/alf)
SOLOK, HALUAN — Wajah ceria mulai terpancar di kalangan sopir truk saat membayar restribusi parkir di tepi jalan umum yang dipungut di Jalan By Pass Kota Solok. Kondisi tersebut menyusul direhabnya emplasemen sepanjang lebih kurang 75 meter dengan kontruksi beton bertulang. Dari hasil pantauan Haluan di lapangan, terlihat jalan di lokasi Tempat Pemungutan Restribusi (TPR) yang selama ini dikeluhkan sopir, mulai
Emplasemen Pos TPR Direhab
membaik. Walau belum seluruhnya direhab berat, namun sudah bisa menjawab persoalan yang terjadi selama ini. “Kami sangat berterima kasih dengan adanya perhatian Pemerintah Kota Solok merehab jalan di TPR. Karena jika terus bertahan seperti sebelumnya, sopir enggan membayar restribusi. Soalnya jalan yang dilalui keriting dan banyak lobang. Akibatnya banyak kendaraan yang rusak. Ban terkadang bisa meletus bahkan ada komponen
kendaraan yang rusak,” ujar Fahmi salah seorang sopir truk kepada Haluan. Kepala Bidang Bina Marga pada Dinas PU Kota Solok, Jaralis, ST mengakui, perbaikan jalan di TPR sudah sering dilaksanakan. Namun setelah itu selalu cepat rusak. Masalahnya daya dukung jalan tidak seimbang dengan tonase kendaraan. Selama beberapa tahun anggaran hanya dilakukan perbaikan tambal sulam, tapi hasilnya tetap tidak memuaskan.
Tahun 2010, Dinas PU berupaya meloloskan anggaran untuk merehab dengan sistem beton bertulang seperti halnya yang dilakukan di emplasemen Terminal Bareh Solok. Sistem beton bertulang dinilai memiliki daya tahan cukup baik. Hanya saja pelaksanaan kegiatan di pos kan pada Dinas Perhubungan. Sumber Haluan pada Dinas Perhubungan Kota Solok mengakui untuk rehab jalan di TPR dialokasikan dana Rp249 juta. Namun karena masih ada keku-
rangan dilakukan addemdum (penambahan anggaran) sebesar 10 persen yang diarahkan untuk perbaikan berm jalan. Dana tersebut selain untuk rehab jalan juga untuk pembangunan pos TPR dengan konstruksi permanen. Pos TPR sebelumnya sudah tidak layak pakai, apalagi fasilitas di pos kurang memadai. Tidak ada tempat istirahat dan wc. Pembangunan pos sekarang lebih lengkap dan petugas diharapkan bisa merasa lebih nyaman. (h/alf)
KB DI KOTA SOLOK BERHASIL
98PersenPUSPakaiKontrasepsi SOLOK, HALUAN — Pelaksanaan gerakan Keluarga Berencana (KB) di Kota Solok dinilai cukup berhasil. Hal itu terlihat dari pencapaian beberapa sasaran dalam menggunakan alat kontrasepsi yang dianjurkan pada pasangan usia subur (PUS) dengan realisasi 98,01 persen.
Kepala Dinas Keluarga Berencana Pemberdayaan Masyarakat (KBPM) Kota Solok Drs. Yon Hardi yang dihubungi pers Selasa kemaren mengakui, dari beberapa pemakaian alat kontrasepsi yang dianjurkan ternyata cukup diminati ma-
PANDANGAN UMUM — Fraksi-fraksi di DPRD Kota Solok menyampaikan tanggapan terhadap Nota RAPBD Tahun 2011 melalui pandangan umum dalam sidang paripurna DPRD Kota Solok yang dipimpin Ketua DPRD Yutriscan.
Meski Kalah, Indonesia Cukup Baik
TANGGAPI NOTA RAPBD 2011
SOLOK, HALUAN — Penampilan Tim Nasional dalam final Piala AFF 2010, baik di Malaysia maupun di Indonesia sudah cukup baik. Perjuangan Tim Nasional sudah jauh dari kemampuannya. Hanya saja, rapatnya barisan pertahanan Malaysia membuat sulit dijebol pemain Indonesia. “Kami rasa kemampuan Tim Nasional sudah luar biasa. Dan jangan lagi ada hujatan maupun mencari-cari kelemahan. Semua pihak harus memberi dukungan atas prestasi yang dicapai, walau belum berhasil jadi juara,” ujar Kabag Humas Pemko Solok Drs. Syaiful ketika diminta tanggapan atas penampilan Timnas Rabu malam di Gelora Bung Karno Jakarta. Syaiful yang juga gila bola itu sangat memahami kegagalan Firman dkk dalam menumbangkan Tim Malaysia. Karena sepanjang babak pertama, barisan pertahanan Malaysia dikurung Timnas. Malaysia yang lebih dulu unggul di kandangnya, pada laga di Gelora Bung Karno sepertinya memilih untuk bertahan agar tidak kebobolan. Kalau ditanya isi hati pemain Timnas, jelas mereka ingin juara. Tidak ada yang ingin gagal karena dipundaknya tertumpang harapan jutaan masyarakat Indonesia. Tapi Dewi Fortuna masih belum bersahabat dan akhirnya kemenangan ada di pihak Malaysia, ungkap Syaiful. Agar Timnas bisa juara, untuk mencapai skor 30 maupun 4-0 memang sulit. Tapi dengan mempersembahkan skor 2-1, sudah bisa mengobati hati rakyat Indonesia. Kalau didengar, banyak komentar-komentar yang menyalahkan pemain ataupun pelatih. Mencari-cari kesalahan itu memang sangat gampang. Yang paling pintar itu tentu penonton. Tapi cobalah masuk ke arena, akan terasa serba sulit. Makanya Syaiful meminta pada kalangan pencinta sepak bola harus memberikan apresiasi atas penampilan Timnas pada Rabu malam lalu. Berikan dukungan, dan lakukan evaluasi untuk menghadapi even berikutnya. Karena masa depan Timnas masih cerah. Kkapan perlu Indonesia bisa masuk babak penyisihan di kancah Piala Dunia. (h/alf)
syarakat, khususnya kaum perempuan usia subur. Selain itu total fertility rate (kemampuan seorang ibu melahirkan) hanya 3-4 orang. Artinya setiap kepala keluarga itu hanya mempunyai anak 34 orang, walau dalam keinginan pemerintah dua anak saja cukup. Pemerintah tidak bisa merobah perilaku membatasi jumlah anak secara drastis tapi melalui penyuluhan-penyuluhan. Dalam setiap pertemuan baik itu kelompok Dasawisma, PKK maupun organisasi perempuan lainnya, selalu disampaikan tentang manfaat ikut Keluarga Berencana. Tidak zamannya lagi mengikuti pameo banyak anak banyak rezeki. Cukup punya anak dua, tapi sejahtera dan sehat secara lahiriah. KBPM, kata Yon Hardi, setiap tahun selalu berupaya memasyarakatkan alat kontrasepsi, baik itu IUD, inplan, suntik, spiral, pil dan kondom. Namun dari bermacam alat kontrasepsi itu, suntik, pil dan IUD ternyata paling diminati. Sementara peminta kondom dan spiral sangat kurang. Pengakuan peserta KB, jika menggunakan kondom terasa kurang enak. Sebaliknya jika menggunakan spiral sering bocor
dan terhalang. Sebenarnya semua itu sangat tergantung cara pemasangan. Kalau spiral itu, tambah Yon Hardi, memang punya teknik pemasangan oleh seorang dokter maupun bidan. Bagi pemerintah semua keluhan peserta KB ditampung untuk dicarikan solusi penyelesaiannya. Pemerintah tidak akan memaksakan masyarakat harus memakai alat itu juga. Yang jelas, sasaran pemerintah bagaimana menekan angka kelahiran dengan menggunakan alat kontrasepsi yang ada. Sebenarnya upaya pemerintah tidak hanya ditujukan pada kaum perempuan semata. Kaum bapak juga dianjurkan ikut KB. Di Kota Solok, sudah 7 orang kaum bapak yang ikut KB dengan jalan melakukan operasi ringan pada alat vitalnya. Operasi itu ditujukan agar cairan sperma tidak membuahkan, ungkapnya. Keberhasilan Kota Solok dalam program KB juga dibuktikan dengan melajunya peserta KB Lestari ke tingkat nasional atas nama pasangan Hazairin/ Bavilda dari Kelurahan Nan Balimo, Kecamatan Tanjung Harapan. Pasangan itu selama 15 tahun hidup rukun dan damai dengan 2 orang putra/i nya. (h/alf)
Fraksi Sampaikan Pandangan Umum KAN LB Sikarah Dukung Pemekaran Kelurahan SOLOK, HALUAN — Usai penyampaian Nota Rencana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) tahun 2011 oleh Walikota Solok Irzal Ilyas Senin lalu, Fraksi-fraksi di DPRD Kota Solok menyampaikan tanggapannya melalui pandangan umumnya dalam sidang paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Yutriscan, Senin. Fraksi Golkar Bintang Nurani melalui juru bicaranya Hendra Saputra meminta Kantor Pengelola Pasar Raya Solok melakukan pembenahan dan penataan pasar agar terlihat rapi oleh pengunjung. Sejalan dengan itu Fraksi Golkar Bintang Nurani juga memberikan aspresiasi kepada Pemerintah Kota Solok atas usahanya menertibkan terminal bayangan dan bangunan tanpa izin. Disektor pendidikan, Dinas Pendidikan Daerah agar bersinergi dengan sekolah-sekolah dalam menetapkan kebutuhan anggaran sehingga tidak tumpang tindih. Yang juga perlu menjadi perhatian, sekolah-sekolah yang sudah mendapatkan dana Biaya Operasioanl Sekolah (BOS) ternyata masih saja melakukan pungutan dan iuran bagi siswanya. Memang tidak ada lagi cerita membeli buku, tapi pengeluaran jauh lebih besar karena anak-anak mesti menfoto copy buku. Fraksi Persatuan Pembangunan Demokrasi yang disampaikan Marfahri meminta Pemerintah Kota Solok menindaklanjuti surat yang masuk ke DPRD tentang aspirasi masyarakat. Begitu juga tentang adanya alokasi dana Rp.37.041.210.790,00 pada urusan
Pekerjaan Umum, agar memprogramkan pengaspalan jalan di depan SMP 2, Kelurahan Tanjung Paku dan pemasangan lampu jalan. Pada sektor Dinas Pemuda dan Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata, dialokasikan dana Rp.6.178.447.017. Pada tahun 2010 terdapat kegiatan yang tidak tepat sasaran. Hal itu perlu menjadi perhatian walikota. Pandangan umum lainnya juga disampaikan juru bicara Fraksi Partai Demokrat Jasmir Ilyas, Fraksi Keadilan bersatu Ilzam Sumarta dan Fraksi Partai Amanat Nasional, Irman Jefri Adang. Tanggapan Pemerintah Terhadap pandangan umum yang disampaikan Fraksi-Fraksi DPRD Kota Solok, Walikota Solok Irzal Ilyas dalam tanggapannya mengatakan, pembenahan pasar terutama tempat penjualan diakui masih ada yang kurang nyaman. Apalagi pada lokasi penampungan. Namun kondisi itu akan diperhatikan setelah selesainya pembangunan pasar baru. Begitu juga tentang pertanyaan tentang masalah bersinergi dengan sekolah-sekolah, dijelaskan dalam penyusunan program tetap berpedoman pada renstra dan master plan pendidikan. Begitu juga dengan masalah kebutuhan sekolah. Menyangkut pengaspalan jalan dan lampu jalan di Kelurahan Tanjung Paku, juga dialokasikan dan tahun 2011, pekerjaan itu akan dilakukan secara bertahap. Termasuk tentang kegiatan Dinas Pemuda olahraga yang tidak terlaksana lantaran adanya kendala teknis seperti rencana pengembangan objek wisata Pulau Belibis dan Taman Pramuka. (h/alf)
SOLOK, HALUAN — Penasehat Kerapatan Adat (KAN) Lubuk Sikarah Kota Solok, M Dt Ganjie mendukung adanya wacana pemekaran beberapa kelurahan yang diapungkan DPRD Kota Solok. Menurutnya, memang sudah wajar jika dilakukan pemekaran kelurahan, terutama untuk kelurahan padat penduduk. “Kami di KAN memberikan support pada pengambil kebijakan jika memang ada keinginan untuk memekarkan beberapa kelurahan sebagai upaya mempercepat pelayanan pada masyarakat,” ujar M. Dt Ganjie di Kota Solok, Selasa. Walau sedikit terlambat, upaya pemekaran kelurahan hendaklah diawali dulu dengan kajian analisis oleh suatu institusi tertentu. Kajian itu menyangkut dampak positif dan negatifnya. Secara umum memang banyak kelurahan yang jumlah penduduknya cukup padat. Bagi KAN di Kota Solok, hanya satu persoalan saja. Jika pemekaran kelurahan dilaksanakan, cukup untuk masalah pemerintahan saja. Sedangkan
adat maupun sako jo pusako tidak perlu diutak atik. Kota Solok hanya sebuah nagari dan ciri khas itu tidak hilang dimana kekuatan adat tetap melekat. Konsekwensi dari pemekaran sebuah kelurahan jelas berhadapan dengan anggaran. Kami rasa masalah anggaran tidak jadi persoalan. Kapan perlu jika memang terdesak, legislatif harus merelakan memotong pos-pos anggaran yang tidak penting, seperti studi banding maupun konsultasi yang biasanya selalu dianggarkan tiap tahun. Sejak Kota Solok berdiri tahun 1970 silam, jumlah kelurahan masih bertahan pada posisi 13 kelurahan dengan 2 kecamatan. Idaalnya sebuah kota kecil itu minimal terdiri dari 3-4 kecamatan. Jika Kota Solok mampu menambah kecamatan juga menghambat untuk proses degradasi. Syarat sebuah kota itu, kata M Dt Ganjie minimal, berpenduduk 100.000 jiwa dengan empat kecamatan. Kota Solok kalau tidak salah hanya berpenduduk 57.000 jiwa dengan dua kecamatan. Makanya pemekaran kelurahan sangat dibutuhkan. (h/alf)
Pasar Kuliner Kota Solok, Tumbuh Alami
Oleh: Alfian
D
ISAAT Pemerintah Kota Solok sedang merancang menumbuhkan pasar makanan dan minuman (kuliner), namun ditengahtengah masyarakat pasar makanan dan minuman sudah tumbuh dengan sendirinya. Bila kita berjalan-jalan di Kota Solok, mulai sore hari disepanjang jalan Kh. Amad Dahlan arah utara Pasar Solok, pedagang makanan dan minuman sudah mulai sibuk membuat kios-kios darurat untuk berjualan dimalam hari. Kios-kios darurat itu me-
mang sengaja dirancang karena begitu usai berjualan langsung dibuka kembali. Jalan Kh. Ahmad Dahlan merupakan salah satu jalan utama di Kota Solok. Jalan itu memang merupakan jalur padat kendaraan menuju Pasar Solok. Tapi disaat sore tiba, suasana jalan mulai berobah. Disepanjang kiri-kanan jalan sudah terlihat tenda-tenda darurat. Para pedagang mulai mempersiapkan dagangannya. Bermacam makanan dan minuman disajikan puluhan pedagang di sepanjang jalan itu. Sebut saja nasi goreng, sate, beraneka jus (minuman), pecel lele, gorengan hingga jagung panggang. Ya
seperti Malioboronya Yogjakarta. Disamping menyediakan beraneka ragam makanan dan minuman, disepanjang jalan itu juga muncul pedagang sandal, pakaian dan bermacam kebutuhan lainnya. Pedagang itu juga memanfaatkan momentum kunjungan orang ke kedaikedai makanan dan minuman. Para pedagang itu berjualan hingga larut malam. Masyarakat memang banyak yang berdatangan ke pasar darurat itu, meski tempatnya sederhana saja. Selain gerobak dorong sebagai tempat menyediakan makanan dan minuman, tamu yang ingin berbelanja juga disediakan tempat duduk di atas tikar. Dengan duduk
baselo sambil menikmati sajian, merupakan kesenangan bagi masyarakat. Konsumen yang berbelanja di pasar makanan itu bukan hanya berekonomi menengah melainkan juga dari kalangan ekonomi atas. Buktinya, kehadiran konsumen selain menggunakan sepeda motor juga mobil pribadi. Tak heran, jika malam sudah tiba, puluhan mobil pribadi tampak berjejer disepanjang jalan Kh. Ahmad Dahlan. Suasana kehidupan malam di Kota Solok kini memang lebih semarak. Kota Solok memang sudah jauh berobah dibanding lima tahun sebe-
lumnya. Dulu, jika malam tiba, suasana kota dan hiruk pikuk kendaraan sudah tidak ada lagi. Keramaian pasar berlangsung hanya sampai pukul 20.00. Kalaupun ada, masyarakat lebih banyak di kedai bakso. Tapi sekarang kondisi sudah jauh berubah. Pusat-pusat perbelanjaan makanan dan minuman di malam hari mulai bermunculan. Hadirnya pasar kuliner di malam hari sangat mendukung letak geografis Kota Solok yang berada dipersimpangan jalan. Masyarakat yang kemalaman dalam perjalanan jauh, jika lapar untuk mengisi perut sangat mudah menemukan kedai makanan dan minuman. (***)
MULAI sore hari, disepanjang kiri dan kanan jalan Kh. Amad Dahlan Kota Solok, ramai dijumpai pedagang makanan dan minuman tengah sibuk membuat kios-kios darurat untuk berjualan hingga malam hari.
JUMAT, 31 DESEMBER 2010 M 25 MUHARRAM 1432 H
Pasaman Curat, Kasus Tertinggi Sepanjang Tahun 2010 Ranah Saiyo
22
Lintas Pasaman Program KPR Bantu Masyarakat
PASAMAN, HALUAN — Wali Nagari Padang Metinggi, Samsu Tabri menyambut gembira program Kelompok Pembibitan Rakyat (KPR) yang diterima oleh kelompok masyarakat di nagari yang ia pimpin. Pihaknya berharap program yang sama akan tetap ada pada tahun mendatang. “Kami merasa gembira dengan program KPR yang didapatkan oleh kelompok masyarakat Nagari Padang Metinggi. Semoga saja program ini tetap berlanjut,” ungkap Samsu Tabri. Dalam masalah teknis pendistribusian, tidak ada diskriminasi terhadap warga. Warga yang memiliki lahan yang siap tanam, disesuaikan dengan luasnya, akan mendapatkan prioritas. Bagi masyarakat yang memiliki lahan dengan luas yang memadai dan siap tanam, terlebih dahulu diminta membuat permohonan kepada Dinas Kehutanan Kabupaten Pasaman. Tujuannya agar tidak ada tumpang tindih dalam pembagian bibit tersebut. Kelompok masyarakat Nagari Padang Metinggi yang dipercaya mengelola bibit pohon tersebut yakni Kelompok Tani Harapan Jaya yang diketuai oleh Syahbuddin. Kelompok Tani Harapan Jaya mendapat bibit karet 40 ribu batang, mahoni 5 ribu dan surian 5 ribu batang. Saat ini dana tahap pertama sudah turun tiga puluh persen. Dana tahap dua dan tiga akan cair bersamaan. Dari informasi yang didapatkan bahwa saat ini realisasi pekerjaan sedang memindahkan bibit ke polibek. Jenis bibit karet didatangkan dari Tj. Marawa GT 1 PB 260 Medan. (h/tos/ndi)
Anggota Dewan Kecewa dengan Rekrutmen CPNS PASAMAN, HALUAN — Proses rekrutmen CPNS daerah Kabupaten Pasaman sudah berakhir. Namun anggota DPRD Pasaman merasa kecawa terhadap pelaksanaan rekrutmen tersebut karena dinas terkait yang berhubungan dengan rekrutmen tersebut tidak memberi laporan terhadap pelaksanaan rekrutmen itu. Anggota DPRD Pasaman yang mengemukakan kecewaannya karena tidak adanya pemberitahuan kepada dewan adalah Suharjono. “Kita kecewa karena tidak menerima laporan mengenai rekrutmen CPNS tersebut,” ungkap Suharjono, Ketua Badan Kehormatan DPRD Pasaman kepada wartawan di ruang kerjanya. Suharjono menambahkan bahwa ia tidak tahu berapa kuota penerimaan CPNS Pasaman sekarang. Termasuk berapa orang yang mendaftar dan berapa orang pula yang lulus. Seharusnya, kata Suharjono, sebagai perwakilan masyarakat pihaknya harus mengetahui seperti apa detailnya penyelenggaraan rekrutmen penerimaan CPNSD itu. "Dan itu suatu hal yang wajar. Kita semuanya tahu, bahwa animo masyarakat terhadap pendaftaran menjadi CPNS sangat besar. Oleh sebab itu sangat perlu adanya pengawasan oleh berbagai pihak termasuk angggota dewan yang memang mendapat legalitas menjadi wakil rakyat," tambahnya. Ungkapan kecewa bukan saja datang dari anggota dewan, tapi juga dari masyarakat Pasaman yang memiliki ijazah DII atau sarjana muda. Para sarjana muda di Pasaman tidak mendapat tempat untuk mendaftar apalagi menjadi CPNS untuk formasi tahun 2010 di Pasaman. Sementara di daerah lain masih ada yang membuka kesempatan untuk ijazah DII. Sedangkan jumlah sarjana muda atau DII di Kabupaten Pasaman masih banyak. (h/tos/ndi)
MTsN Langsat Kadap Butuh Pagar PASAMAN, HALUAN — “Kita butuh pagar di sekeliling sekolah ini yang membatasi antara sekolah dengan pemukiman warga.” Demikian ungkapan Ade Pabrian, Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri Langsat Kadap di Tarung-Tarung Rao, baru-baru ini. Ia mengatakan bahwa pagar tersebut sangat dibutuhkan oleh sekolah. Berhubung sekolah yang ia pimpin itu berada di tengah pemukiman warga dan dekat jalan raya. Dengan adanya pagar sekolah, bisa lebih meningkatkan disiplin peserta didik di sana. Untuk mendapatkan pagar tersebut, pihaknya sudah berusaha maksimal. Tiap tahun ia selalu memasukkan usulan berupa proposal. Namun sampai akhir tahun 2010 ini, belum nampak akan ada bantuan untuk pembangunan pagar sekolah tersebut. Ade Pabrian mengatakan bahwa saat istirahat, peserta didik sering keluar lingkungan sekolah. Jika ada pagar, hal itu akan bisa diatasi. Artinya dengan pagar tersebut ia bisa mengatasi siswanya tidak keluar masuk sekolah saat pelajaran atau istirahat. Dari pantauan wartawan di sekolah tersebut, apa yang disebutkan Kepala Sekolah MTsN tersebut memang terjadi. Beberapa orang pelajarnya keluar lingkungan sekolah saat jam istirahat. Dengan kondisi seperti itu,pihak sekolah dikhawatirkan tidak akan bisa memantau seluruh siswanya. (h/tos/ndi)
LUBUK SIKAPING, HALUAN — Kasus pencurian dengan pemberatan (curat) adalah kasus yang tertinggi tahun ini di Kabupaten Pasaman. Sepanjang tahun 2009 hanya terjadi 19 kasus. Namun, pada tahun 2010 jumlahnya meningkat menjadi 42 kasus.
Hal itu dikatakan Wakapolres Pasaman Kompol Edi Purwanto, dalam jumpa pers di hadapan sejumlah wartawan di Mapolres Pasaman, Rabu (29/12) kemaren. Menurut Edi Purwanto, tugas pokok Polres Pasaman antara lain terwujudnya postur Polres Pasaman yang profesional, yang mampu menciptakan situasi aman, damai dan tertib di tengah-tengah masyarakat. Wakapolres menambahkan, kasus yang paling menonjol sepanjang tahun 2010 ada yang dalam penyelidikan, maupun sidik. Kasus curat yang dilaporkan sebanyak 42 kasus. Yang telah diselesaikan pihaknya sebanyak 9 kasus dan sisanya sebanyak 33 kasus masih ditangani. Kasus curanmor adalah kasus tertinggi kedua dengan jumlah 27 kasus. Yang baru terselesaikan 8 kasus. Kemudian kasus pencurian termasuk ke dalam kasus tertinggi ke tiga. Umumnya kasus curat terbanyak di temukan di Lubuk Sikaping. Bahkan petugas sendiri pernah menerima empat laporan terkait curat. Sementara kasus illegal logging yang dilaporkan sebanyak empat kasus dan kini kasusnya masih dalam tahap
penyidikan. Ditambahkan Edi Purwanto, menyangkut beredarnya sms yang isinya meresahkan masyarakat, pihaknya meminta masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpancing dengan isu-isu seperti penculikan anak dan sebagainya. Untuk Kabupaten Pasaman tidak ditemukan adanya kasus penculikan. Malah pihaknya kini semakin gencar mengejar tersangka pembawa isu melalui sms. Edi Purwanto juga menghimbau kepada warga jika ada unsur pemerasan yang dilakukan oleh oknum polisi, supaya tidak segan-segan untuk melaporkannya. Pasalnya, dengan adanya reformasi ditubuh Polri, masyarakat tidak perlu ragu lagi untuk melaporkan jika ada unsur pemerasan yang dilakukan oknum di lingkungan kepolisian. Dibagian lain ditambahkan, upaya penanggulangan terhadap kejahatan yang menonjol dilakukan dengan menata kerawanan daerah-daerah kriminalitas terutama terhadap kasus yang menonjol. Termasuk melaksanakan anev setiap anggota yang melaksanakan lid maupun sid setiap akhir kegiatan. (h/tos)
Layanan di KPPN Memuaskan
LUBUK SIKAPING, HALUAN — Selama ini, pelayanan terhadap berbagai urusan dalam proses pencairan anggaran di Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negera (KPPN) Lubuk Sikaping, dinilai banyak pihak cukup membanggakan. Bahkan pelayanan di kantor tersebut dinilai sebagai sebuah pelayanan yang memiliki nilai plus. Meskipun demikian, pihak KPPN diharapkan tetap meningkatkan pola pelayanan. Harapan tersebut seiring dengan penerapan pelayanan standar yang dibarengi dengan tambahan unit ruangan baru guna mewujudkan pelayanan yang diharapkan semua pihak. Demikian disampaikan Bupati Pasaman H. Benny Utama, pada launching penerapan Standar Operating Prosedur Percontohan (SOPP) dan peresmian Rehab Gedung Baru Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Lubuk Sikaping, Selasa (28/12) kemarin. Disebutkan bupati, selama ini tingkat pelayanan di KPPN betulbetul telah teruji. Namun tentunya melalui launching SOPP tersebut, diharapkan tidak ditemukan lagi prosedur yang berbelit-belit dalam pencairan anggaran di KPPN. Apalagi wilayah pelayanan dari KPPN ini meliputi dua kabupaten
yakni, Kabupaten Pasaman dan Pasaman Barat. Launching SOPP dimaksud juga sekaligus untuk mempermudah urusan berbagai pihak terkait selaku mitra KPPN di dua kabupaten tersebut. Khusus untuk pelayanan bagi mitra KPPN di Pasaman Barat, tentunya tidak lagi direpotkan dengan waktu dalam proses pencairan dananya, sebut Benny. Melalui penerapan SOPP tersebut, mitra KPPN di dua daerah juga mendapatkan fasilitas ruangan perbaikan, jika masih ditemukan adanya kekurangan dan kesalahan dalam prosedur pencairan anggaran mereka, tambah Benny. Sementara itu, Kepala KPPN Lubuk Sikaping, Nursaid, minta pada segenap personil KPPN untuk tidak mempersulit proses pencairan anggaran para mitra mereka di dua kabupaten itu. "Jika bisa mudah, kenapa harus dipersulit," katanya. Peningkatan pelayanan tersebut, seiring dengan tuntutan reformasi di bidang pelayanan. Guna mewujudkan pelayanan yang maksimal tersebut, KPPN sekaligus menambah dan merehab gedung sebagai fasilitas penunjang pelayanan ke depan," sebut Nursaid. (h/tos/wel)
JUMPA PERS — Wakapolres Pasaman Kompol Edi Purwanto, dalam jumpa pers di hadapan sejumlah wartawan di Mapolres Pasaman, Rabu (29/12) ATOS
JUARA I LSS TINGKAT NASIONAL
UNCOR Belajar ke SDN 05 Pauh LUBUK SIKAPING, HALUAN — Organisasi United Methodist Committee On Relief (UNCOR) dari Banda Aceh, Rabu (22/ 12) kemaren mengunjungi SDN 05 Pauh Kecamatan Lubuk Sikaping. Kunjungan study banding tersebut dilatarbelakangi prestasi SDN 05 Pauh yang berhasil meraih prestasi Juara I Lomba Sekolah Sehat (LSS) dalam rangka Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) tingkat nasional belum lama ini. Bupati Pasaman dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim dan rombongan UNCOR dari Banda Aceh yang telah bersedia datang ke Kabupaten Pasaman, khususnya di SDN 05 Pauh Lubuk Sikaping ini dalam rangka study banding. Pemerintah Kabupaten Pasaman kepada rombongan UNCOR mengharapkan dengan adanya study banding ini dapat membawa manfaat dan kemajuan yang lebih baik lagi bagi SDN 05 Pauh Lubuk Sikaping khususnya dan dunia pendidikan di Kabupaten Pasaman umumnya. Untuk peningkatan berbagai bidang pembangunan di Kabupaten Pasaman, Pemerintah Kabupaten Pasaman mempunyai komitmen yang kuat untuk memajukan dan mening-
katkan pembangunan disegala bidang. Baik bidang pendidikan, kesehatan dan pembangunan infra struktur lainnya. Sejalan dengan visi dan misi Pemerintah Kabupaten Pasaman yakni terwujudnya masyarakat Kabupaten Pasaman yang maju dan berkeadilan. Kunjungan study banding dari UNCOR yang berasal dari Amerika dan berkedudukan di Aceh, disambut dengan baik. Ke depan, hubungan silaturahmi ini agar dapat lebih ditingkatkan lagi karena SDN 05 Pauh Lubuk Sikaping ini telah mewakili Kabupaten Pasaman dan Provinsi Sumatera Barat ke tingkat nasional dan berhasil meraih juara I tingkat nasional Lomba Sekolah Sehat dalam rangka Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) tahun 2010 . Kepala SDN 05 Pauh Erniwati, S.Pd dalam paparannya menyebutkan, berkat bantuan dan dukungan partisipasi aktif dari pemerintah beserta jajar annya, pihak guru di sekolah, komite sekolah dan seluruh orang tua murid sangat mendukung sekali terhadap berbagai perkembangan untuk kemajuan di sekolah selama ini. Khusus peningkatan sekolah sehat, kita di sekolah ini telah berusaha dengan semaksimal mungkin membentuk dokter-
dokter kecil dan sarana serta prasarana lainnya. "Dari tahun ke tahun, sekolah kita ini terus mengalami perkembangan yang sangat pesat. Sehingga pada tahun 2010 ini kita berhasil mendapat Juara I mewakili Provinsi Sumatera Barat dalam kegiatan Lomba Sekolah Sehat (LSS)," ujarnya. Ketua tim rombongan Organisasi UNCOR Drs. Jakfar menyampaikan ucapan selamat kepada SDN 05 Pauh Lubuk Sikaping yang telah keluar sebagai juara I Lomba Sekolah Sehat tingkat nasional tahun 2010. Semua itu tentu berkat kerja sama dan dukungan dari semua pihak. "Karena itulah Organisasi UNCOR dari Aceh mengadakan study banding untuk melihat berbagai perkembangan di sekolah ini. Selain itu kami juga memberikan bantuan untuk peningkatan dibidang pendidikan," ujarnya. Hadir dalm kesempatan tersebut, Bupati Pasaman diwakili Asisten I Pemerintahan dan Kesra Drs. MN.Susilo, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas/ Badan dan / SKPD, Camat Lubuk Sikaping Elvi Wardi, SH, unsur Muspika, Walinagari Pauh serta undangan lainnya. (h/tos)
Dana Partisipatif Anggota Dewan Membantu Masyarakat di Kauman
ATOS
MASYARAKAT KAUMAN sedang bergotong royong membuat batu baronjong PASAMAN, HALUAN — Masyarakat Kauman mendapat bantuan dana partisipatif anggota dewan, yakni dari Mawardi Mangku Alam, anggota DPRD Pasaman dari Daerah Pemilihan III. Dana parti-
sipatif tersebut digunakan masyarakat Kauman untuk membuat batu baronjong sebagai wadah pengaliran air ke masjid dan areal perkampungan warga. Dana partisipatif ini dikelola secara swadaya dan
transparan oleh masyarakat. Masyarakat Kauman mengerjakan batu baronjong tersebut dengan cara bergotong royong. Seluruh masyarakat berpartisipasi aktif dalam kegiatan itu. Dari pantauan saat goro berlangsung terlihat semangat goro masyarakat Kauman sangat kuat. Tanpa dikomando, masyarakat spontan bekerja. Ada yang mengeluarkan batu dari air. Ada yang membawa batu tersebut ke lokasi baronjong. Ada juga yang menyusun batu tersebut ke baronjong dan membuat baronjong itu sendiri. Dua belas buah baronjong tersebut secara perlahan mulai penuh terisi. Partisipasi tersebut bukan hanya dilakukan oleh kaum laki-laki saja. Kaum ibu yang tinggal di rumah juga bergotong royong mengumpulkan nasi bungkus untuk dibawa ke lokasi pembuatan baronjong sebagai konsumsi untuk makan siang peserta goro.
Ketua Panitia Pelaksana pembuatan batu baronjong, Baktiar, merasa puas dengan semangat gotong royong masyarakat maupun kepada Mawardi Mangku Alam yang sudah memberikan bantuan dana partisipatif tersebut. Bakhtiar juga mengemukakan bahwa dana partisipatif dari Mawardi tersebut bukan yang pertama di Kauman. Mawardi sudah sering memberikan bantuana ke sini. Bantuan itu juga selalu dikelola secara transparan. Mawardi Mangku Alam mengaku merasa senang setelah mendengar dana yan dicairkannya untuk masyarakat Kauman digunakan dan dikelola dengan baik. ”Kita akan selalu memberikan apa saja yang kita bisa berikan untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat,“ ungkapnya. Ditambahkan, kepercayaan masyarakat yang memberikan amanah kepadanya untuk mewakili mereka di DPRD akan diemban
semampunya. Ia sangat sadar, sebagai anggota dewan, aspirasi masyarakat untuk kehidupan yang lebih baik tertumpu kepadanya. Oleh sebab itu ia akan tetap berusaha secara maksimal untuk mengemban amanah tersebut. Bantuan dana partisipatif ini ia berikan ikhlas kepada siapa saja yang benar-benar membutuhkan. Ia juga berharap apapun bentuk bantuan yang ia berikan adalah wujud nyata bahwa ia komit mengemban amanah yang diberikan, dan tidak melupakan masyarakat yang sudah mempercayainya. Artinya ia tidak akan melupakan masyarakat setelah kursi dewan di dudukinya. Ia sadar menjadi anggota dewan bukan tujuan utama dalam pengabdiannya. Namum kesejahteraan dan terwakilinya aspirasi masyarakat adalah tujuan utama. Segala bantuan yang sudah ia
berikan agar bisa dimanfaatkan sedemikian rupa agar mampu dinikmati oleh masyarakat banyak dan tahan sampai anak cucu. Kepada masyarakat yang merasa belum mendapat bantuannya, harap bersabar. Karena keterbatasan dana dan anggaran, tidak semua usulan bisa dipenuhinya secara bersamaan dalam jumlah yang sama pula. Namun dikesempatan lain ia akan berusaha maksimal untuk mengusahakan bantuan tersebut. Mawardi menambahkan bahwa program dana partisipatif sangat strategis untuk tetap dilanjutkan dimasa yang akan datang. Sasaran bantuan adalah daerah atau kelompok masyarakat yang benar-benar membutuhkan, tanpa melihat, apakah itu basis suaranya atau tidak. Dan boleh saja di luar daerah pemilihan. Ia melihat dana partisipatif itu bisa mengembahkan budaya semangat gotong royong di tengah masyarakat. (h/tos/ndi)
Wanita dan Keluarga Langsing dan Awet Resolusi bagi Ibu di Tahun 2011 Muda berkat Apel
JUMAT, 31 DESEMBER 2010 M 25 MUHARRAM 1432 H
TAHUN Baru sebentar lagi tiba. Saatnya para ibu membuat resolusi untuk tahun mendatang. Termasuk menjadi orangtua yang baik? Jika ya, simaklah daftar resolusi di bawah ini yang patut dimiliki para ibu: 1. Berani Mengatakan Tidak Kebanyakan ibu rumah tangga mau melakukan apa saja yang diminta oleh anakanak atau suami mereka. Kuatkanlah hati Anda untuk mengatakan tidak, jika Anda memang tidak berkenan untuk melakukan pekerjaan yang mereka minta. Tidak hanya akan membuat Anda lebih dihormati, berani mengatakan tidak kepada anggota keluarga juga akan melatih mereka untuk bersikap disiplin. 2. Sisihkan Waktu untuk Diri Sendiri Untuk menjadi orangtua yang baik, Anda dituntut untuk selalu menjaga kesehatan tubuh dan mental. Sisihkanlah sedikit waktu Anda untuk melakukan olahraga ringan atau perawatan tubuh. Tidak hanya baik untuk kesehatan tubuh, memanjakan diri juga memiliki efek baik bagi kesehatan mental Anda. 3. Berusaha untuk Selalu Mensyukuri Keadaan Setiap ibu pasti pernah merasa jengkel meghadapi kelakuan anak-anaknya. Untuk menghidari stres, ingtalah selalu bahwa mereka adalah berkah yang tak ternilai harganya. Hal ini tentunya akan memudahkan Anda untuk melewati masamasa sulit. 4. Menjadwalkan dan Merancang Tujuan, serta Kegiatan untuk Mencapainya Jangan hanya membuat target yang harus dicapai pada tahun tersebut. Ppara ibu disarankan untuk membuat resolusi mereka secara bertahap dan dengan mengelolanya secara mingguan. Hal tersebut akan memudahkan resolusi untuk dicapai dan
BUAH yang satu ini sudah jadi simbol hidup sehat. Bukan tanpa alasan. Selain rasanya segar, asam, manis buah ini kaya akan sejumlah nutrisi yang sangat bermanfaat buat kebugaran tubuh. Apa saja khasiat buah lambang cinta ini? Apel sering dijuluki sebagai buah seksi karena bentuknya yang berlekuk indah. Warnanya yang merah, oranye, hijau dan kuning juga sangat menggoda mata. Belum lagi rasanya yang segar, berair, asam dan manis sangat enak di mulut. Apel banyak memiliki kandungan vitamin, mineral serta zat lain seperti fitokimia, serat, tanin, baron, asam tartar, dan lainnya. Zat inilah yang sangat dipelukan bagi tubuh kita untuk mencegah dan menanggulangi berbagai penyakit. Nah, karena itu tak ada alasan menolak si buah cantik ini. Coba saja simak 10 manfaat apel seperti yang dirilis ireallylikefood. Mengurangi Berat Badan Apel kaya akan serat, sehingga baik untuk orang yang sedang berdiet. Karena seratnya tinggi sehingga membuat tidak cepat lapar.Makan apel 3 buah per hari sangat membantu untuk menurunkan berat badan secara signifikan. Memperlancar Pernapasan Makan 5 buah apel atau lebih, dapat memperlancar pernapasan. Selain itu apel juga dapat mencegah serangan asma pada anak-anak. Melindungi Otak Buah ini memiliki kandungan Quercetin, yaitu zat yang dibutuhkan untuk meningkatkan kadar antioksidan sehingga tubuh t lebih sehat. Juga mencegah berkembangnya penyakit alzheimer, dan melin-
dungi sel – sel otak dari kerusakan radikal. Selain itu Quercetin juga bermanfaat menghambat pertumbuhan sel kanker prostat. Membentuk Otot Buah apel membantu anda mengatur keseimbangan air yang dapat membantu fungsi otot. Membantu Tulang Tetap Kuat Apel mengandung boron, yang dikenal untuk membantu pertumbuhan tulang. Buah ini juga mengandung phloridzin, yang telah ditemukan untuk membantu wanita pasca-menopause, mencegah perkembangan osteoporosis dan bisa membantu memperkuat densitas. Meningkatkan Energi Buah ini mengandung cukup glukosa, sehingga buah ini masih mencapai glikemik indeks rendah. Sehingga anda tidak perlu cemas untuk mengkonsumsi buah merah ini sebab anda tidak akan mendapatkan kandungan gula yang tinggi. Selain itu apel memiliki kandungan air 80% dan tidak mengandung lemak. Mengurangi Lemak dan Kolestrol Buah apel mengandung fenol, yang mencegah kolesterol baik (HDL) agar tidak berubah menjadi kolesterol jahat. Sistem Kekebalan Tubuh Apel mengandung antioksidan yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh sehingga
mampu menangkal penyakit jantung dan beberapa jenis kanker. Jika makan apel berikut kulitnya, akan mendapatkan mafaat apel yang maksimal yaitu lebih banyak kandungan kalium, asam folat, vitamin C dan kalsium. Melindungi Gigi Apel juga memiliki kandungan tanin. Tanin adalah zat yang berfungsi membersihkan dan menyegarkan mulut, sehingga dapat mencegah keru-
sakan gigi dan penyakit gusi. Apel yang dibuat jus dapat membunuh sekitar 80% bakteri dalam mulut. Awet Muda Tidak hanya mengandung antioksidan yang membantu untuk mendetoksifikasi tubuh manusia, namun juga efek dari proses detoksifikasi. Yaitu dapat merangsang pertumbuhan rambut, mengurangi kerutan, dan gejala penuaan dini. (h/ vbl)
pan manfaat sebagai zat pelawan kanker. Oleh para ahli, kehebatan manfaat daun pepaya dalam m e l a w a n berbagai jenis tumor di tubuh ini d i s e b u t s e b a g a i “sangat mengagumkan”. Adalah peneliti N a m Dang dari Universitas Florida dan rekannya dari Jepang yang
memublikasikan temuannya mengenai manfaat ekstrak daun pepaya (produk kesehatan) untuk melawan kanker serviks, payudara, liver, paru, dan pankreas. Para peneliti menggunakan ekstrak daun pepaya yang sudah kering dan dimanfaatkan sebagai teh daun pepaya. Dalam riset yang dilakukan Dang diketahui, ekstrak daun pepaya akan menghasilkan molekul yang disebut Th1 tipe sitokin yang membantu meningkatkan sistem imun tubuh. Hal ini akan mendukung terapi yang memanfaatkan sistem imun untuk melawan kanker.
Para ahli mengatakan, ekstrak pepaya tidak memiliki efek toksik pada sel normal sehingga lebih aman daripada terapi kanker pada umumnya. Dalam penelitiannya, 10 tipe kultur sel kanker dipajan dengan ekstrak daun pepaya untuk kemudian diamati selama 24 jam. Ternyata, pepaya memperlambat pertumbuhan sel tumor pada semua jenis tipe kanker. Selain dikonsumsi sebagai buah, khasiat pepaya juga dimanfaatkan sebagai obat tradisional, khususnya oleh suku Aborigin di Australia, penduduk Vietnam, dan beberapa negara Asia lainnya. (h/metro)
UH SEGERA BUTUH SEGERA BUTUH SEGE
TENAGA KERJA WANITA (min D3) Dibutuhkan untuk tenaga administrasi wanita minimal D3 berbagai jurusan dengan syarat-syarat sebagai berikut : 1. Umur antara 22 - 30 thn IPK min 3.00 tulisan bagus dan rapi, tidak terikat oleh kantor / instansi / keluarga. 2. Siap bekerja dibawah tekanan dan siap full time. 3. Mampu mengoperasikan komputer dan berpenampilan menarik, tinggi minimal 160 cm, berat badan berimbang, tidak berkacamata. 4. Selama masa kontrak kerja min 1 thn, 2 thn, maksimal 3 thn tidak boleh memutuskan kontrak atau melamar ketempat lain. 5. Sebutkan pendapatan yang diingini (pendapatan minimal sesuai peraturan pemerintah) 6. Lamaran diatas kertas materai secukupnya 6 x 9 cm, surat keterangan berbadan sehat, surat keterangan berkelakuan baik, tidak terlibat narkoba dari kantor kepolisian.
Lamaran dialamatkan kepada :
Ketua Yayasan / LP3K - Poltekes Siteba Padang Jl. Jhony Anwar No. 9 Padang (via Meli, Staf Jurusan Kebidanan) Mulai sekarang sampai dengan 08 Januari 2011 *Bagi yang tidak memenuhi syarat diatas, tidak usah melamar, lamaran yang masuk tidak dikembalikan
mengurangi ekspektasi berlebihan. 5. Meluangkan Waktu untuk Bermain dengan Sang Buah Hati Bermain dengan buah hati tidak membuat Anda terlihat malas. Kegiatan yang menyenangkan itu tidak hanya baik bagi Anda, tetapi juga akan memperkuat tali kasih dengan anakanak. (h/vbl)
LASTRI
Mengais Rezeki dari Terompet
Lawan Kanker dengan Daun Pepaya DI BALIK rasanya yang pahit, ternyata daun p e p a y a menyim-
23
UDARA siang terasa begitu panas. Tak ada angin yang berhembus. Apalagi di kawasan Pasar Raya Padang yang setiap harinya selalu ramai, udara terasa semakin gerah. Di sana pula Lastri menggelar dagangannya, di depan Sentra Pasar Raya (SPR) yang telah roboh itu. Sebuah meja ukuran 2x2 m terbentang dihadapannya serta sebuah tenda payung menyungkupinya dari terik matahri. Saat ditemui siang itu, wanita bertubuh mungil ini tengah menyapa setiap orang yang lalu di depannya sambil menawarkan dagangannya. Ada kaus kaki, topi, dompet dan ikat pinggang ukuran anak sekolahan. Lalu disebelahnya pada tiang tenda payung, digantungkan sejumlah terompet. Ini adalah usaha tambahannya menjelang tahun baru 2011. “Terompet ini usaha tambahan saja, kebetulan ada teman yang membuat terompet dan menitipkannya disini. Saya hanya membantu menjualkannya,” terang ibu satu orang putra ini. Wanita 29 tahun ini berjibaku memperjuangkan hidupnya. Mengais rezeki di tengah hiruk pikuk Pasar Raya Padang. Sang suami telah pergi untuk selamanya. Tsunami di Aceh tahun 2004 silam telah merenggut nyawanya. Sebelum menggalas di Pasar Raya Padang, Lastri hidup bahagia bersama suami tercinta di tanah rencong Aceh. Kebahagiaan itu makin sempurna ketika Lastri mengandung anak
pertama mereka. Tetapi malang tak dapat ditolak, mujur tak pula dapat diraih, bencana itu datang. Di pagi Minggu yang cerah itu, seperti biasa suaminya segera ke pasar untuk berdagang. Rencananya, Lastri akan menyusul menjelang siang sambil membawakan makanan. Namun, gelombang dahsyat tsunami yang didahului dengan gempa telah menghancurkan mimpinya. Sang suami ditemukan sudah tak bernyawa terseret gelombang. Gelap sudah rasanya dunia ini. Wanita asal Tabek Patah, Kabupaten Tanah Datar ini berusaha sabar dan tawakkal menerima cobaan tersebut. Apalagi mengingat bayi yang ada dalam kandungannya, semangat itu tumbuh kembali. Akhir 2005, ketika putra semata wayangnya berusia 7 bulan, Lastri memutuskan untuk kembali ke kampung halamannya. Hanya sebentar dia di kampong. Lalu diputuskannya merantau ke Kota Padang dan memulai hidup baru dengan berdagang kembali. Awalnya ibu dari Heri Osram ini berdagang rokok di sekitar Padang Teater. Karena kawasan itu sudah semakin sempit dan sepi pengunjung dia memutuskan pindah ke depan SPR. Bersama orang tuanya, Lastri menyewa rumah di kawasan Bandar Olo Padang. Bila dia berjualan ke pasar, Heri yang kini telah berusia 5 tahun 6 bulan dititip dengan neneknya. Penghasilannya berjualan itu lah yang membantu ekonomi keluarganya. Hidup sederhana saja, yang penting bisa makan sehari-hari. Harga sebuah terompet itu bervariasi, ada yang Rp15 ribu dan ada pula yang Rp20 ribu, tergantung dari bentuk modelnya. Tetapi ada pula yang harganya lebih murah, modelnya sederhana dan tak banyak pernak-pernik. Biasanya dijual dengan harga Rp10 ribu dan ada pula yang Rp5 ribu. Dari penjualan terompet itu, dia mendapatkan keuntungan antara Rp2.000,- hingga Rp3.000,- tiap terompet. (devi diani)
JUMAT, 31 DESEMBER 2010 M 25 MUHARRAM 1432 H
Pokok Tokoh JULIA PEREZ
Juara Sejati
JULIA Perez tetap mengakui Timnas Indonesia adalah juara sejati meski tidak mendapatkan piala Asean Footbal Federation (AFF).
Menang dengan skor 2-1 pada pertandingan final leg 2 di stadion Gelora Bung Karno Senayan, tidak menjadikan Timnas Indonesia menjuarai turnamen sepak bola se-Asean. Namun, bagi Julia Perez Timnas Indonesia merupakan juara sejati karena bermain dengan sportif tanpa melakukan kecurangan. “Kalau aku mengartikan Garuda is the real champion, kita memenangkan secara positif, apapaun yang terjadi di Malaysia seharusnya tidak terhitung,” ujar Julia Perez. Artis pemain film panas ini menanggapi kecurangan Malaysia yang dilakukan suporternya tidak seharusnya terjadi, “Seharusnya itu tidak terjadi, tapi yang berlalu biarlah berlalu,” tutur perempuan yang bernama lengkap Yuli Rahmawati. Ditegaskan oleh Jupe, kemenangan Malaysia karena sebuah kecurangan, “Tapi menurut aku hari ini kita ini seorang pemenang tanpa piala,
kita sudah champion, the real champion, kita kalah cuma sekali dan itupun di curangin,
kemarin kan engga pernah kalah,” pungkasnya. (h/mad)
NALDI HENDRI
Optimisme yang Membawa Kesuksesan MENGELOLA usaha perhotelan di daerah rawan bencana, ternyata tak selamanya mulus. Sebab, saat bencana terjadi, maka saat itu pula tingkat hunian hotel anjlok ke titik nadir. Kalau ini yang terjadi, jangankan untung yang didapat, bisa tertutup saja biaya operasional telah cukup bagus. Naldi Hendri selaku General Manager Best Western Premier Basko Hotel, menyadari sekali akan hal itu. Namun pria murah senyum ini tetap optimis, bisnis perhotelan tetap menjanjikan di Kota Padang, meski daerah ini telah dinyatakan rawan bencana. “Saya selalu meyakinkan calon konsumen, menginap di Basko Hotel tetap nyaman meski bencana gempa setiap saat mengintai,” katanya pada Haluan, kemarin. Konstruksi bangunan Basko Hotel yang telah melalui serangkaian penelitian dan evaluasi dari manajemen Best Western Premier, kata Naldi akan memberikan garansi rasa aman itu. Karenanya, dimanapun berada, Naldi selaku
mensosialisasikan kenyamanan dan ketenangan menginap di hotel yang dikelolanya. “Bagi kami, konsumen adalah raja yang harus dilayani
s e c a r a maksimal,” katanya mengakhiri.(h/ ted)
24
PRESIDEN SBY
Sisi Lain
BAGAIMANA pendapat Anda terhadap sosok Presiden SBY? Pasti beragam jawabannya. Namun apakah publik tahu, sejatinya Presiden SBY jago memasak? Inilah sisi lain dari talenta Presiden SBY. Adalah Staf Khusus Presiden Bidang Politik Daniel Sparingga yang membocorkan sisi lain dari Presiden SBY dalam acara refleksi akhir tahun yang digelar Charta Politika. Mulanya, Daniel bicara cukup serius terkait temuan Charta Politika atas analisa media yang dilakukan terhadap Presiden SBY. Terungkap, 10 persen pemberitaan media bernada positif, 38 persen pemberitaan bernada negatif dan 52 persen bersikap netral. Di tengah pembicaraan serius, Daniel mengungkapkan sejatinya Presiden SBY jauh dari manusia politik yang memanfaatkan kejadian. “Seringkali tidak sensitif, ia tidak pandai bersolek,” katanya. Lalu, ia menuturkan, Presiden SBY sebenarnya memiliki banyak dimensi. Daniel yang juga staf pengajar Universitas Airlangga (Unair) Surabaya ini menyebutkan Presiden SBY merupakan sosok dosen. “Beliau suka berwacana, memperkaya wacana di
ruang publik,” katanya dilansir inilah.com. Selain itu, Daniel menyebutkan, sisi lain Presiden juga merupakan sosok seniman. “Suka tidak suka lagunya,
beliau adalah pencipta lagu,” selorohnya. Untuk urusan ini, memang publik cukup tahu Presiden SBY merupakan Presiden Indonesia yang gemar menyanyi. Sedikitnya sebanyak dua album, salah satunya “Ku Yakin Sampai di Sana”. Selain dimensi itu, Daniel menyebutkan, sisi lain Presiden SBY juga jago memasak. “Beliau juga jago memasak,” cetusnya. Ketika ditanya apa masakah favorit Presiden SBY, Daniel menyebutkan nasi goreng merupakan favorit masakan presiden. “Masakannya enak,” akunya yang pernah menjajal nasi goreng ala Presiden SBY. (h/mad)