4 minute read

Siapkan Pelayanan Operasi Mata Katarak Gratis

Situbondo, Bhirawa

RSUD Besuki Kabupaten Situbondo kembali menggelar kegiatan operasi mata katarak bernama Gebrak Bersinar, kemarin. Kegiatan ini untuk menyambut bulan ramadhan dan gerakan penanggulangan kebutaan nasional tahun 2023. Kegiatan ini merupakan hasil kerjasama Rumah

Advertisement

Sakit Umum Daerah Besuki dengan Klinik Mata Tritya Surabaya. Program ini untuk melaksanakan bakti sosial operasi mata katarak dan peterygium secara gratis, Selasa (28/02).

Dalam kegiatan ini disiapkan berbagai kemudahan sesuai dengan petunjuk Bupati Situbondo Karna Suswandi. Pria yang akrab dipanggil Bung Karna, menerangkan, warga yang hendak mengikuti operasi mata katarak gratis cukup hanya menunjukkan KTP. Selain itu, yang bersangkutan juga mempunyai gangguan penglihatan. “Dengan kualifikasi ini warga bisa mendapat pelayanan operasi mata katarak gratis di RSUD Besuki.

Menurut Direktur RSUD Besuki dr.

Imam Hariyono, pelaksanaan operasi mata katarak ini di lakukan oleh dok-

Lintas Pelayanan

Kampung KB Sekar Tanjung Kecamatan

Driyorejo Wakili Gresik Lolos ke Prov Jatim

Gresik, Bhirawa

Kampung KB (Keluarga Berkualitas) Sekar Tanjung Desa Tanjungan, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik berhak mewakili Kabupaten Gresik pada lomba Kampung KB Tingkat Provinsi Jawa Timur tahun 2023. Keputusan ini disampaikan oleh dr. Titik Ernawati, Kepala Dinas Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KBPPPA)

Kabupaten Gresik kepada Kepala Bagian Prokopim Setda Gresik Imam Basuki pada Selasa (28/2) di kantornya.

Lebih Jauh, Titik Ernawati mengatakan bahwa penentuan tersebut berdasarkan penilaian secara lengkap oleh para penyuluh KB setempat. Terakhir pada Senin kemarin Tim monitoring dan evaluasi Dinas KBPPPA Gresik yang dikomandani oleh

Kepala Bidang Keluarga Berencana dan Pengendalian Penduduk Mohammad Mukhlis memantau langsung keberadaan kampung KB tersebut.

“Kampung KB Sekar Tanjung sangat layak untuk mewakili Gresik. Berbagai inovasi para kader serta warga setempat sangat mendukung program Pemerintah dalam pencegahan stunting. Warga setempat mengoptimalkan

IT terutama medsos untuk kegiatan pencegahan stunting ini. Ada grup WA Cetingan Selebriti atau cegah stunting dan keselamatan ibu Hamil Resiko Tinggi,” katanya.

Terbukti jumlah bayi stunting di desa tersebut pada 3 tahun yang lalu sebanyak 45, dalam setahun menjadi 12 dan setahun kemudian menjadi 5. Saat ini focus untuk menghilangkan angka stunting menjadi zero stunting. Beberapa hal lain yang membuat dr Titik ‘kepincut’ untuk merekomendasikan kampung KB di Driyorejo ini, yaitu adanya kepedulian Kepala Desa Tanjungan, Nanang Sumantri yang mengalokasikan Rp. 10 juta setiap tahun dana desa untuk program kampung KB. [eri.ca]

Hari Ini, TKSK Jatim Gelar Capacity Building

Pemprov, Bhirawa Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan Dinas Sosial Provinsi

Jawa Timur menggelar Apel Siaga dan Capacity Building di Cemara Ballroom Malang, yang rencananya dihadiri oleh Gubernur Prov Jatim, Khofifah Indar Parawansa, Rabu (1/3).

Kepala Dinsos Prov Jatim, Dr Alwi MHum mengatakan, kegiatan Capacity Building (Peningkatan Kapasitas) bagi Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) diselenggarakan dengan bekerja sama dengan Kodam V Brawijaya.

“Adanya capasity building maka meningkatnya motivasi, kedisiplinan dan etos kerja TKSK dalam membantu Pemerintah yaitu penanganan permasalahan sosial serta pendampingan kepada Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS),” kata Alwi. Peserta kegiatan Apel Siaga dan Capacity Building TKSK Tahun 2023 diikuti oleh 300 orang TKSK, terdiri dari Koordinator TKSK Provinsi, Koordinator TKSK Kabupaten/Kota dan TKSK se-Jawa Timur.

Lebih lanjut, plt Kabid Pemberdayaan Sosial Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur, Ir Moehammad Anas MM menambahkan, kegiatan Apel Siaga dan Capacity Building Tahun 2023 dilaksanakan selama tiga hari pada tanggal 01 - 03 Maret 2023 bertempat di UPT PTKS Malang dan UPT PPSPA Kota Batu.

Dikatakan Anas, untuk meningkatkan kapasitas TKS tesebut sudah sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya berdasarkan pada Permensos Nomor 28 Tahun 2018 dan Perdirjen Dayasos Nomor 35 Tahun 2020.[rac.ca] ter ahli yang di pimpin oleh dr. Armanto Sp.M dan tim medis lain. Selain itu, kata mantan Kepala Puskesmas Panarukan itu, juga didukung juga dengan peralatan canggih dan terbaru. Misalnya seperti Mesin Phaco Emulsifikasi dan lensa dengan kualitas terbaik. Kecukupan fasilitas ini akan mempercepat proses pelaksanaan operasi, penyembuhan pasca operasi. “Ini juga untuk meminimalisir komplikasi dan hasil optimal yang akan dirasakan oleh masyarakat Situbondo,” tutur dr Imam. dr Imam melanjutkan, pada tahun 2022 lalu, RSUD Besuki juga bekerjasama dengan Klinik Mata Tritya Surabaya dan sukses melaksanakan operasi mata katarak sebanyak 500 orang pasien. “Alhamdulillah, semua opera- si berjalan dengan lancar dan baik serta yang terpenting tidak ada keluhan dari pasien,” jelas dr. Imam Hariyono. Imam juga menghimbau kepada seluruh masyarakat yang ada di Kabupaten Situbondo, terutama yang ingin melaksanakan operasi mata katarak gratis di RSUD Besuki bisa mendaftarkan diri ke Puskesmas terdekat dan atau langsung mendaftarkan diri ke RSUD Besuki. “Jadwal pelaksanaan skrining dibuka pada 10 Maret 2023. Pelaksanaan operasi tanggal 11 Maret 2023 dan kontrol pasca operasi tanggal 12 Maret 2023 di RSUD Besuki,” sebut dr Imam Hariyono. dr Imam Hariyono menamkan, saat ini pihaknya bertekad kegiatan bakti sosial berupa gerakan Situ- sawawi/bhirawa dr Imam Hariyono bersama tim medis saat pelaksanaan operasi mata katarak di RSUD Besuki. bondo bebas katarak harus benarbenar tuntas. “Kami berdoa semoga dengan bakti sosial ini, masyarakat dapat beraktifitas kembali seperti biasa,” pungkas dr Imam Hariyono. [awi.ca]

Tekan Stunting Petugas Jemput Bola Lakukan Pemeriksaan

Kota Madiun, Bhirawa Pemerintah Kota Madiun serius dalam menekan stunting. Penanganan bukan sekedar bantuan tambahan asupan gizi untuk ibu hamil dan anak stunting. Namun juga pendampingan langsung secara jemput bola. Kader kesehatan bersama anggota PKK kelurahan turun langsung melakukan pendataan ibu bersalin dan bayi baru lahir dari rumah ke rumah. Seperti yang terlihat di salah satu warga Kelurahan Klegen ini. Petugas secara rutin melakukan pencatatan perkembangan bayi dan kesehatan ibunya. ‘’Kita catat tinggi dan beratnya. Kita bandingkan dengan saat baru lahir. Apakah perkembangannya sesuai atau tidak,’’ kata Novi Hernawati, Kader KB yang datang melakukan pendampingan, Selasa (28/2).

Tak hanya itu, petugas juga mengukur lingkar kepala bayi dan hal-hal lain yang berkaitan dengan tumbuh kembang bayi. Tak terkecuali kesehatan sang ibu. Harapannya, dapat segera terdeteksi jika terdapat masalah dalam tumbuh kembang si bayi. Penanganan juga dapat segera diberikan jika bayi tercatat terdapat masalah dalam tumbuh kembang. ‘’Semakin cepat diketahui, semakin cepat mendapatkan penanganan lebih lanjut. Harapannya, angka stunting bisa semakin ditekan,’’ jelasnya. [dar.ca]

This article is from: