Harian Bhirawa
Ditunjuk kembali sebagai sarana
pengumuman iklan tender/lelang pemerintah
Harian Bhirawa
Ditunjuk kembali sebagai sarana
pengumuman iklan tender/lelang pemerintah
Pemprov, Bhirawa
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengimbau seluruh masyarakat Jatim untuk semakin perhatian khusus pada kesehatan dan kebersihan di musim penghujan. Hal ini seiring dengan meningkatnya kasus Leptospirosis. Meski memiliki gejala mirip DBD, Leptospirosis bukan disebabkan oleh virus, melainkan oleh bakteri Leptospira.
“Berdasarkan data Dinkes Jatim, kasus Leptospirosis pada tahun 2022 sejumlah 606 kasus, sedangkan sampai dengan 5 Maret 2023 jumlahnya sudah 249 kasus. Kita harus waspada agar jangan sampai kita abai atas problem kesehatan ini. Leptospirosis bisa ditemukan setiap waktu, tapi kemungkinannya meningkat saat musim penghujan,” urai Gubernur Khofifah menyampaikan di Gedung Negara Grahadi, Senin (6/3).
Lebih lanjut, Gubernur Khofifah menjelaskan bahwa penyakit
ini bisa menyebar melalui urin hewan yang terinfeksi bakteri tersebut dan mengontaminasi lingkungan terutama di lingkungan yang terdapat genangan air dan kontak dengan kulit yang luka/mukosa. Hewan yang terinfeksi bakteri ini tidak mati, namun pada manusia bisa menyebabkan kematian.
Penyakit ini bisa juga menyebar melalui air atau tanah yang sudah terkontaminasi urin
1.000 Sepatu Boots bagi Siswa Terdampak
Sidoarjo, Bhirawa Hampir satu bulan para siswa di beberapa sekolah di wilayah Kecamatan Tanggulangin Sidoarjo tergenang air alias banjir. Tentu saja sangat mengganggu proses pembelajarannya tidak bisa maksimal. Akhirnya pihak Pemkab Sidoarjo memberikan bantuan berupa 1.000 pasang sepatu boots untuk para siswa dan para gurugurunya yang berdampak
banjir tersebut. Seribu pasang sepatu boots tersebut, diberikan kepada siswa dan dan SMP Negeri 2 Tanggulangin sebanyak 661 pasang, SDN Banjarasri 103 pasang, SDN Kedungbanteng 152 pasang, SDN Banjarpanji 74 pasang, juga untuk TK Muslimat NU Banjarpanji 4 pasang, TK DWP (Dharma Wanita Persatuan) Banjarasri 3 pasang dan TK
ke halaman 11
SELAIN menjaga keamanan dan ketertiban, salah satu tugas Polisi ada melindungi dan mengayomi masyarakat. Berbagai upaya dilakukan anggota kepolisian untuk mendekatkan diri ke masyarakat, seperti memberikan memberikan bantuan maupun makanan bagi warga yang kurang mampu. Hal itulah yang kerab dilakukan oleh Kasat Samapta Polres Situbondo AKP Sudpendi SH yang sudah terbiasa berkumpul dengan, pedagang asongan, tukang becak,
AKP Sudpendi SH
Pemprov, Bhirawa Pemerintah Provinsi Jawa Timur menerima 2 (dua) penghargaan dari Accelerated Transformation Consulting International (ACT). Pertama, sebagai Juara 2 Pemerintah Provinsi dengan Indeks Implementasi “Berorientasi Pelayanan”. Kedua, sebagai 5 besar Pemerintah Provinsi dengan Indeks Implementasi BerAKHLAK.
“ASN adalah pelayan masyarakat. Bukan hanya perlu profesionalitas, tapi harus ada keikhlasan di dalamnya. Ini perlu menjadi pola pikir dan pola gerak kita semua,” ujar Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dalam acara Penguatan Implementasi Core Values ASN BerAKHLAK, Senin (6/3), di Gedung Negara Grahadi, Surabaya. Gubernur pun meneka-
nkan pentingnya mengimplementasikan core values ASN BerAKHLAK. “Penguatan demi penguatan dari karakter
ke halaman 11
oky abdul sholeh/bhirawa Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa bersama ASN Lingkungan Pemprov Jatim Penguatan Implementasi Core Values ASN BerAKHLAK di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Senin (6/3).
BPBD Jatim, Bhirawa Kalaksa BPBD Jatim, Gatot Soebroto bersama tim meninjau lokasi bencana angin kencang di Desa Sidomulyo dan Desa Plumpungrejo, Kecamatan Wonoasri, Kabupaten Madiun, Senin (6/3).
Selain meninjau lokasi bencana, BPBD Jatim menyalurkan bantuan logistik sembako.
“Tim BPBD Jatim memberikan bantuan logistik berupa 100 paket sembako kepada warga terdampak angin kencang di Kecamatan Wonoasri, Kabupaten Madiun,” kata Kalaksa BPBD Jatim, Gatot Soebroto.
Selain logistik, lanjut Gatot, pihaknya juga mengirimkan bantuan personel guna melakukan assessment dan percepatan penanganan bencana. Tim BPBD Jatim bersama TRC PB BPBD Kabupaten Madiun serta unsur yang terlibat melakukan pemoton-
ke halaman 11
257 Rumah di Madiun Rusak Akibat Puting Beliung
Madiun, Bhirawa Pemerintah Kabupaten Madiun mencatat sebanyak 257 rumah warga mengalami kerusakan akibat terjangan bencana angin puting beliung yang terjadi di tiga desa di Kecamatan Wonoasri, Kabupaten Madiun, Jawa Timur pada Minggu 5 Maret 2023. Camat Wonoasri Heri Kurniawan mengatakan ratusan rumah rusak tersebut berada di Desa
ke halaman 11
ke halaman 11
204 Kasus Leptospirosis di Pacitan, 6 Orang Meninggal
- Cegah dengan jaga kebersihan.
Memprihatinkan , Tumpukan Sampah di Jalan Nasional
Perbatasan Sampang-Pamekasan
- Mungkin jadi pemandangan yang sudah biasa .
Bupati Tulungagung Pastikan Stok
Sembako Aman di Bulan Ramadan
- Yang penting harganya tidak naik.
Mengenal Zain, Penggagas Tanaman Pohon Tabebuya di Situbondo
Peduli Keasrian Lingkungan, Ciptakan Sempadan Sungai Indah dan Rindang dengan Tanam Pohon
Zain dikenal warga Kelurahan Dawuhan, Kecamatan Kota Situbondo, sebagai pemuda yang sederhana. Dibalik itu semua, Zain juga dikenal punya perhatian yang tinggi dengan keasrian lingkungan. Ia menyulap rumahnya dengan aneka tanaman pohon dan buah. Termasuk pohon tabebuya, tanaman asal Negeri Sakura Jepang.
Tiap pagi Zain yang rumahnya berada di sepadan sungai Kelurahan Dawuhan, Kecamatan Kota Situbondo, rutin melihat halaman rumahnya yang luas. Termasuk melihat kawasan sepadan sungai setempat. Ia selalu rutin meninjau sepadan sungai, karena melihat perkembangan sejumlah tanaman pohon Tabebuya, yang ia tanam di sepanjang sungai setempat. “Ya, saya rutin melihat kawasan sungai disini
agar tetap bersih dan asri,” aku Zain saat ditemui Bhirawa pada pagi hari Selain dikenal sebagai penggagas tanaman pohon tabebuya, ia juga dikenal warga selalu peduli kepada sampah agar tidak dibuang ke sungai. Sebab selain berdampak negatif, sungai akan ‘batuk’ dan mengakibatkan banjir. Zain juga memasang papan nama agar warga sayang kepada lingkungan sungai yang asri. “Ya saya mengajak warga disini agar jangan mudah membuang sampah ke sungai. Karena
punya dampak yang jelek kepada aliran sungai. Alhamdulillah warga sekarang tertib tidak membuang sampah ke sungai,” tutur Zain. Agar kondisi lingkungan di sekitar sungai tetap asri, Zain berinisiatif untuk menanam pohon tabebuya, pohon asal Negeri Sakura Jepang di sepadan kanan kiri sungai Kelurahan Dawuhan. Panjangnya diperkirakan
2 km yang mengelilingi sungai Kelurahan Dawuhan. “Saya pertama kali menaman beberapa pohon tabebuya di pinggir sungai depan rumah. Kok tumbuh bagus, akhirnya saya kembangkan menanam di sepanjang sungai,’ kupas Zain. Seingat Zain, dahulu sejak ia
sawawi/bhirawa Zain, salah satu warga Kelurahan Dawuhan, Kecamatan Kota Situbondo, menunjukkan pertumbuhan tanaman pohon Tabebuya, di pinggir sungai setempat.
Tuban, Bhirawa
Meski tahun ini Kabupaten Tuban tak mendapatkan penghargaan Adipura, akan tetapi Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky, SE., tetap memberikan apresiasi pada petugas kebersihan, juru parkir dan PJU yang merupakan pahlawan kebersihan. Menurut Bupati, profesi tersebut sering dipandang sebelah mata, namun kenyataannya sangat berkontribusi besar terhadap tatanan wilayah kota Tuban, meski apresiasi yang didapat juga mungkin masih sangat minim.
“Bapak ibu sekalian adalah orang yang berjasa menata wajah Kota Tuban menjadi bersih, rapi, dan nyaman. Terima kasih banyak,” Kata Bupati saat memberikan pengarahan terkait pelaksanaan tugas bagi petugas kebersihan, juru parkir, dan petugas lapangan PJU di Kabupaten Tuban, Senin (06/03/ 2023) di Pendopo Krido Manunggal Tuban.
Sebanyak 352 orang mengikuti dengan seksama arahan dari Mas Bupati, mereka juga diberikan kesempatan untuk menyampaikan unek-unek selama bertugas.
Lebih lanjut, para petugas berkontribusi nyata terhadap kabupaten Tuban sesuai bidangnya. Meski harus menghadapi panas dan hujan, mereka tetap bertugas agar tatanan kota Tuban memunculkan kesan positif di benak wisatawan yang berkunjung. Tidak hanya itu, menciptakan rasa bangga di benak masyarakat Kabupaten Tuban.
Bupati Juga berpesan kepada petugas untuk bekerja dengan ikhlas, tanpa harus mengharap simpati masyarakat. Selain itu, petugas diharapkan memberikan pelayanan sesuai prosedur dan menghormati masyarakat di sekitar tempat bertugas.
“Tetap menyapa, senyum, dan salam kepada masyarakat,” sambungnya. Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan (DLHP) Kabupaten Tuban, Bambang Irawan menyebutkan terdapat 202 petugas kebersihan, 138 juru parkir, dan 12 petugas lapangan PJU. Mereka bertugas sesuai zonasi yang telah ditetapkan sebelumnya. [hud.dre]
dengan Perpusnas Bung Karno
Pemprov, Bhirawa
Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim)
melalui Tim Edukasi Remaja Tangguh Berbasis
Komunitas (E-Rantang Baskom) Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pelayanan Sosial Bina Remaja (PSBR) Blitar
Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur (Dinsos Prov Jatim)
melakukan koordinasi dengan Perpustakaan Nasional (Perpusnas) Bung Karno.
Kadinsos Prov Jatim nelalui Pelaksana Tugas (Plt)
Kepala UPT PSBR Blitar, Firdaus Sulistijawan SSos
MPSSp menerangkan, koordinasi dengan Perpusnas Bung Karno merupakan upaya mengadvokasi pemenuhan kebutuhan buku bacaan penerima manfaat (PM) UPT PSBR Blitar.
“Kami mengadvokasi kebutuhan akan buku bacaan PM
UPT PSBR Blitar sehingga kami meminta bantuan pihak
Perpusnas Bung Karno untuk turut membantu
meminjamkan buku-buku bacaan milik mereka sesuai dengan usia PM,” terang Firdaus, Senin (6/3).
Firdaus menambahkan, selama ini pihak UPT PSBR Blitar juga mempunyai perpustakaan yang aktif dan terdapat buku-buku yang sering dimanfaatkan oleh PM.
Namun, koleksi yang dimiliki perpustakaan UPT PSBR Blitar masih belum lengkap.
“Alhamdulillah selama ini kami terus berikhtiar untuk mendukung melek baca dan meningkatkan literasi PM melalui perpustakaan kami sendiri. Namun, tak dimungkiri bahwa perlu adanya penambahan koleksi buku dari Perpusnas Bung Karno,” ungkapnya.
Gayung pun bersambut. Kedatangan Tim E-Rantang Baskom UPT PSBR Blitar mendapatkan respons yang baik dari pihak Perpusnas Bung Karno.
“Kami berharap semoga ini menjadi langkah yang baik untuk membangun karakter remaja tangguh melalui budaya membaca,” pungkas Firdaus. [ rac.dre ]
Probolinggo, Bhirawa
Bojonegoro, Bhirawa Bupati Bojonegoro, Anna Mu’awanah melantik 27 pejabat di lingkup Pemkab Bojonegoro, Kemarin (6/3) di Pendopo Malowopati. Pelantikan tersebut diantaranya 9 pengangkatan dalam jabatan administrator dan 18 pengangkatan dalam jabatan pengawas. Usai melantik pejabat, Bupati menekankan netralitas PNS, terutama memasuki tahun politik nasional.
Bupati Bojonegoro, Anna Mu’awanah dalam amanatnya berpesan, memasuki tahun politik nasional sebagai PNS sesuai dengan undangundang tidak boleh melakukan gerakan politik. Tapi sebagai warga negara sipil, PNS memiliki hak menggunakan hak asasi politik atau hak suara.
“Gerakan politik berbagai macam. Misalnya, melaksanakan program kegiatan untuk konsolidasi atau sebagai PNS mengambil jam waktu kerja untuk konsolidasi itu tidak diperkenankan. Oleh sebab itu ada Inspektorat dan bisa dilakukan investigasi,” kata Bupati.
Arahan Bupati sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 94 tahun 2021 tentang Disiplin PNS pada pasal 5 yang menyebutkan, segenap PNS dilarang memberikan dukungan kepada calon Presiden/ Wakil Presiden, calon Kepala Daerah/
Wakil Kepala Daerah, calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat, calon anggota Dewan Perwakilan Daerah, atau calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah. Dalam aturan juga disebutkan bentuk dukungan dapat berupa, ikut kampanye; menjadi peserta kampanye dengan menggunakan atribut partai atau atribut PNS; sebagai peserta kampanye dengan mengerahkan PNS lain; sebagai peserta kampanye dengan menggunakan fasilitas negara; membuat keputusan dan/atau tindakan
Pemkab Terima 25 CPNS Lulusan PKN STAN
Pemerintah Kabupaten (Pemkab)
Probolinggo menerima 25 orang
Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), lulusan Politeknik Keuangan Negara Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (PKN STAN) yang sebelumnya telah memperoleh penetapan Nomor Induk Pegawai (NIP) dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) Republik Indonesia.
Dalam hal ini Wakil Bupati (Wabup) Probolinggo Drs HA Timbul
Prihanjoko secara simbolis berkesempatan menyerahkan Surat
Keputusan (SK) Bupati Probolinggo Tentang Pengangkatan CPNS Formasi Tahun 2022, di ruang pertemuan Jabung III Kantor Bupati Probolinggo.
Hadir mendampingi Wabup Timbul, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo Ugas Irwanto, Plt Asisten Administrasi Umum dr Mansur, Inspektur Kabupaten Probolinggo Tutug Edi Utomo serta sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Probolinggo.
Wakil Bupati (Wabup) Probolinggo Drs HA Timbul Prihanjoko menyampaikan ucapan selamat datang kepada segenap CPNS lulusan PKN STAN yang notabene berasal dari berbagai daerah dari penjuru tanah air. Formasi ini menunjukkan cerminan wajah Nusantara.
“Berbanggalah karena saudara sekalian diberikan kesempatan untuk itu. Sekaligus untuk mengabdi dan mengisi formasi di lingkungan Pemkab Probolinggo. Saya ucapkan selamat datang di kabupaten Probolinggo,” katanya, Senin (6/3).
Selanjutnya atas nama Pemkab Probolinggo Wabup Timbul mengaku bersenang hati dapat menerima para generasi penerus berintelektual tinggi seperti ini. Pihaknya berharap CPNS alumnus PKN STAN ini agar segera beradaptasi dan berinovasi di lingkungan Pemkab Probolinggo dengan segala tantangannya. “Silahkan untuk berproses, kejarlah karir dan prestasi dengan segenap kemampuan yang dimiliki. Dimanapun tempat anda bertugas jadikan kebanggaan diri dan berilah warna dan semangat baru di dalamnya,” tandasnya.
Sementara Kepala BKPSDM Kabupaten Probolinggo Hudan Syarifuddin dalam laporannya menjelaskan, 25 orang CPNS Formasi Tahun 2022 tersebut kemudian akan mengisi formasi pada Pengolah Data dan Informasi di BPPKAD dan 3 orang Auditor Terampil di Inspektorat.
“Perlu diketahui bahwa untuk jabatan tersebut, kita telah mendapatkan SK dari BKN sebagai jabatan nomenklatur baru sebagaimana tertuang dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 45 Tahun 2022,” ujarnya.
yang menguntungkan atau merugikan salah satu pasangan calon sebelum, selama, dan sesudah masa kampanye. Selain itu juga dilarang mengadakan kegiatan yang mengarah kepada keberpihakan terhadap pasangan calon yang menjadi peserta pemilu sebelum, selama, dan sesudah masa kampanye meliputi pertemuan, ajakan, himbauan, seruan, atau pemberian barang kepada PNS dalam lingkungan unit kerjanya, anggota keluarga, dan masyarakat; serta memberikan surat dukungan disertai
fotokopi Kartu Tanda Penduduk atau Surat Keterangan Tanda Penduduk. Bupati Anna juga berpesan agar PNS tetap berpegang teguh pada Panca Prasetya. Tidak perlu menjadi tim sukses, dengan bekerja sebaik mungkin menjadi kesuksesan sebagai PNS. “PNS adalah agen negara sementara bupati adalah agen masyarakat. Maka selamat menjalankan tugas dengan baik dan penuh tanggung jawab. Mari kita berbakti pada negeri,” ujar Bupati. [ bas.dre ]
Ponorogo, Bhirawa
Pemerintah Kabupaten Ponorogo menyiapkan lahan relokasi untuk 43 kepala keluarga ( KK) di Desa Tumpuk yang terdampak bencana tanah gerak di kawasan hutan produksi tak jauh dari zona merah.
“Kami pilih dan ajukan lahan di petak 143 (hutan negara yang dikelola Perhutani), ini sesuai aspirasi warga,” kata Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko di Ponorogo, Senin (6/3/2023).
Hudan mengemukakan, adapun ke 25 CPNS lulusan Diploma III PKN STAN ini memiliki kualifikasi pendidikan D III Kebendaharaan Negara sebanyak 2 orang, D III Penilai sebanyak 10 orang, D III Manajemen Aset sebanyak dua orang dan D III Akuntasi sebanyak 11 orang.
“Perlu diketahui juga bahwasanya 25 orang CPNS ini yang berasal dari berbagai provinsi yakni Tapanuli Utara, Sumatera Utara, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur,” tambahnya. [wap.dre]
Calon lahan relokasi di petak 143 hutan Perhutani itu diidentifikasikan sebagai titik Lunggur Mojo. Menurut Sugiri, kawasan itu ada di atas area pemukiman warga Dukuh Sumber Desa Tumpuk, Kecamatan Sawoo yang terdapat tanah gerak. Lokasinya tidak terlalu jauh, namun aman untuk ditinggali. Sugiri memastikan pemilihan calon lahan relokasi itu tetap mempertimbangkan kajian teknis dari sudut pandang kebencanaan. Selain itu, lanjut dia, petak 143 dinilai strategis, karena lokasinya yang tidak terlalu jauh dari area pemukiman awal yang kini masuk zona merah, sehingga memudahkan warga untuk tetap bekerja penyadap getah pohon pinus serta menanam rumput dan menanam
di bawah tegakan pohon pinus dalam skema PHBM (Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat) yang selama ini sudah berjalan. “Kami akomodasi keinginan masyarakat, tapi tetap dilakukan pengkajian kebencanaan, ekonomi dan infrastruktur,” kata Sugiri. Cak Giri, sapaan akrabnya, merinci bahwa sebenarnya ada empat titik calon lahan relokasi yang bisa dipilih warga, seperti Lunggur Mojo, Dukuh Ngebrak, Lunggur Jati dan Tapas. Namun, yang dipilih warga di Lunggur Mojo yang berada di lokasi atas dari zona merah, dengan luasan lahan mencapai 12 hektare. “Cukup untuk huntara (hunian sementara) bagi 43 KK,” ujarnya. Sugiri menambahkan sesuai ketentuan huntara di lahan eks kawasan hutan negara akan berdiri selama 20 tahun ke depan sembari mencari mekanisme skema tukar guling lahan itu dengan pihak Perhutani.
Terkait kondisi tanah gerak yang masih terjadi, Bupati meminta secara khusus kepada warga sekitar kawasan zona merah, utamanya warga Desa Tumpuk untuk tidak menambah kegiatan yang berpotensi menambah retakan. Misalnya, pengambilan batu yang ada di Desa Tumpuk. [ant.dre]
Tulungagung, Bhirawa
Berkas pergantian antar waktu (PAW) Wakil Ketua DPRD Tulungagung asal PKB belum dikirim ke Gubernur Jatim. Masalahnya, sampai saat ini berkas tersebut belum lengkap.
Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, Senin (6/3), mengungkapkan secara administrasi berkas PAW pimpinan dewan itu belum rampung untuk dikirim ke Gubernur Jatim. “Hampir selesai. Kita tunggu saja,” katanya.
Bupati Maryoto Birowo menyebut jika berkasnya sudah lengkap maka akan dibuatkan surat
pengantar ke Gubernur Jatim. Ia memprediksi dalam pekan ini berkas tersebut sudah dikirim.
“Harapannya minggu ini juga selesai, kemudian dikirim ke Gubernur,” tandasnya.
Sebelumnya, Bupati Maryoto Birowo, usai rapat paripurna DPRD Tulungagung, Rabu (1/3) lalu, menandaskan akan sesegera
mungkin meneruskan keputusan DPRD Tulungagung ke Gubernur Jatim usai diserahkannya berita acara usulan penggantian Wakil Ketua DPRD Tulungagung dari Adib Makarim ke Ali Masrup. “Sekarang diproses. Kalau selesai besok, kami kirim (ke Gubernur Jatim) besok,” katanya. Seperti diketahui, DPRD Tulungagung melakukan proses PAW bagi mantan Wakil Ketua DPRD Tulungagung asal PKB, Adib Makarim, setelah ada surat permohonan dari DPP PKB. Adib Makarim terjerat kasus dugaan tindak
pidana korupsi (tipikor) dan saat ini ditahan oleh KPK. DPRD Tulungagung kemudian menggelar rapat paripurna dalam rangka pengumuman usulan pemberhentian Wakil ketua DPRD dan usulan peresmian pengangkatan calon pengganti Wakil Ketua DPRD Tulungagung pada Rabu (1/3). Dalam pengumuman tersebut diusulkan pemberhentian Wakil Ketua DPRD Tulungagung, Adib Makarim dan sebagai penggantinya diusulkan nama Ali Masrup. Ketua DPRD Tulungagung, Marsono, yang memimpin rapat pari-
purna menyatakan pemberhentian
Adib Makarim berdasar Keputusan DPP Partai Kebangkitan Bangsa
(PKB) Nomor : 16929/DPP/01/II/ 2023 tertanggal 3 Februari 2023
tentang penetapan pemberhentian Adib Makarim dari keanggotaan
PKB. Sedang penetapan Ali Masrup sebagai pengganti Adib Makarim sesuai Keputusan DPP PKB
Nomor : 16931/DPP/01/II/2023
tentang penetapan penggantian
pimpinan DPRD Kabupaten Tulungagung Provinsi Jawa Timur sisa masa jabatan tahun 20192024 dari PKB. [wed.dre]
Jombang, Bhirawa
Warga Kabupaten Jombang seperti di Desa Kalikejambon, Kecamatan Tembelang dan Desa Kebon Agung, Kecamatan Ploso, serta Desa Jipuhrapah, Kecamatan Plandaan, Kabupaten Jombang digelontor paket bantuan Program
Gemarikan (Gerakan Memasyarakatkan
Makan Ikan) dari Anggota Komisi IV
Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) Ema Umiyyatul Chusnah yang bekerjasama dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Republik Indonesia.
Di Desa Kalikejambon, Kecamatan Tembelang dan Desa Kebonagung, Kecamatan Ploso, bantuan diserahkan pada Senin (06/03). Sementara untuk Desa Jipuhrapah, Kecamatan Plandaan, bantuan bakal diserahkan pada Selasa (07/03). Total terdapat 500 paket Gemarikan berisi paket ikan segar dan yang lain digelontorkan bagi para ibu hamil, ibu menyusui, serta ibuibu yang memiliki Balita di sejumlah desa di Kabupaten Jombang tersebut. Di Desa Kebonagung, Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang, penyerahan bantuan
DPRD Jatim, Bhirawa
Komisi D DPRD Jatim menyebut daur ulang sampah plastik, menjadi upaya penting pengurangan sampah di Jawa Timur. Sebab berdasarkan data, sekitar 14 persen dari sampah di Jawa Timur merupakan plastik.
Pada Jumat (3/3/2023) lalu, para wakil rakyat yang membidangi sektor pembangunan ini berkunjung ke PT. Bumi
Indus Padma Jaya di Kabupaten Jombang. Pabrik ini sebelumnya diresmikan oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita pada februari lalu.
Pabrik ini menjadi milestone yang bakal membantu mengurangi sampah di masyarakat khususnya sampah plastik. Anggota Komisi D DPRD Jatim Hidayat mengapresiasi hal tersebut.
“Jadi upaya ini dapat membantu mengurangi permasalahan tumpukan sampah plastik di Jawa Timur,” ujar Hidayat dalam keterangannya, Senin (6/3).
Kunjungan Komisi D DPRD Jatim itu dilakukan untuk melihat langsung proses di pabrik tersebut. Hidayat mengapresiasi lantaran dinilai bisa jadi upaya untuk mengatasi problem sampah. Legislator yang hadir dalam kesempatan itu memberikan dukungan pada pengelolaan daur ulang sampah.
Anggota Komisi D DPRD Jatim Satib menyebut upaya ini juga selaras dengan Peraturan daerah yang digagas oleh dewan.
“Seperti yang kita ketahui sampah di Jawa Timur sudah menumpuk sekali,” ujarnya sembari menjelaskan jika 14 persen diantaranya merupakan plastik.
Menurut Satib, DPRD Jatim sebelumnya telah memiliki Perda
Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) 2012 yang berisikan mengenai pembangunan pengelolaan sampah regional di Kabupaten/Kota.
Sebelumnya DPRD Jawa Timur telah memiliki Perda Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) 2012 yang berisikan mengenai pembangunan pengelolaan sampah regional di Kabupaten/ Kota. Misalnya di daerah Mojokerto, Kediri, Probolinggo, Malang Raya termasuk juga Gresik dan Sidoarjo.
Kemudian ini disusul dengan Perpres nomor 80 tahun 2019
mengenai Percepatan Pembangunan Ekonomi Jawa Timur termasuk salah satunya mendorong percepatan pembangunan TPA regional. Satib berharap dengan adanya pabrik itu bisa terjalin sinergi.
“Agar nantinya dapat sekaligus melakukan sosialisasi dan pembinaan terhadap masyarakat harapannya untuk mengendalikan jumlah sampah di Jawa Timur,” jelas Satib.
Disisi lain, pihaknya juga berharap masyarakat semakin meningkatkan kesadaran mengenai pengelolaan sampah. Tidak saja pengelolaan daur ulang sampah tapi kesadaran meminimalisir sampah plastik pribadi. Ini ditegaskan penting untuk penyelesaian problem dari hulu ke hilir. [ geh.dre]
dihadiri oleh Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab, Anggota Komisi IV DPRRI, Ema Umiyyatul Chusnah, pejabat dari KKP-RI serta pejabat dari Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Timur (Jatim).
“Alhamdulillah hari ini kita bisa melaksanakan Safari Gemarikan di titik kedua di Desa Kebonagung, Kecamatan Ploso,” ujar Anggota Komisi IV DPR-RI, Ema Umiyyatul Chusnah saat berada di Desa Kebonagung, Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang. Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang akrab disapa Ning Ema tersebut
menambahkan, Desa Kebonagung merupakan desa yang menjadi prioritas untuk bantuan Gemarikan.
“Semoga acara ini bisa memberikan manfaat barokah,” tandas Ning Ema. Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab mengatakan, Safari Gemarikan merupakan kegiatan yang dilaksanakan atas instruksi Presiden Joko Widodo untuk menanggulangi stunting dan kemiskinan ekstrem.
Dikatakan Bupati Jombang, untuk 2 hal tersebut di atas yakni penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem, dilakukan lintas stakeholder.
“Bahkan ketika kita Rakor dengan Pak Presiden, TNI-Polri juga menjadi bapak asuh (anak stunting),” tutur Bupati Mundjidah Wahab. Untuk mengantisipasi terjadinya stunting, Bupati Mundjidah Wahab juga berpesan agar semuanya memperhatikan asupan makanan anak-anak, terutama juga pada ibu hamil.
“Jadi jangan menunggu lahir, tapi mulai dari hamil, bahkan mulai sebelum menikah, pra nikah itu juga harus mengantisipasi,” pungkas Bupati Mundjidah Wahab. [ rif.dre ]
Mojokerto, Bhirawa Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)
Kabupaten Mojokerto menggelar rapat paripurna
dalam rangka penyampaian nota penjelasan Laporan
Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati
Mojokerto tahun 2022, di Gedung Graha Wichesa
DPRD Kabupaten Mojokerto, Jalan R.A Basuni, Sooko, Kabupaten Mojokerto, Senin (6/3).
Dalam rapat Paripurna kali ini dihadiri langsung
oleh Ketua DPRD Kabupaten Mojokerto Ayni
Zuroh dan anggota DPRD setempat serta Sekdakab. Para asisten dan staf ahli, anggota Forkopimda juga para direktur BUMD. Ka. OPD dan Camat.
Pada penyampaian nota penjelasan LKPJ tahun 2022 tersebut, Bupati Ikfina mengatakan, sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 23 Tahun
2014 tentang Pemerintahan Daerah dan Peraturan
Pemerintah Nomor 13 Tahun 2019 tentang laporan dan evaluasi penyelenggaraan Pemerintah Daerah, dimana pada pasal 19 ayat 1 menyebutkan bahwa
Kepala Daerah menyampaikan LKPJ kepada
DPRD dalam rapat paripurna yang dilakukan satu kali dalam satu tahun paling lambat tiga bulan setelah tahun anggaran berakhir.
Dalam laporannya, Bupati Mojokerto Ikfina
Fahmawati menyampaikan, secara garis besar, pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2022
sesuai dengan laporan realisasi anggaran per 31 Desember 2022.
“Pendapatan daerah tahun anggaran 2022 dari penetapan target sebesar Rp2.480.684.601.851 dan dapat terealisasi sebesar Rp2.573.381.118.324.77,” ujarnya.
Lanjut Bupati Ikfina, pada belanja daerah tahun 2022 dari penetapan alokasi belanja sebesar Rp2.990.550.815.911 dan dapat terealisasikan sebesar Rp2.656.994.627.366.70 yang terdiri dari Pertama, belanja operasi yang ditargetkan sebesar Rp1.910.554.583.521 dan terealisasi sebesar Rp1.745.195.102.693.19. [min.dre]
menjaga 8.160 TPS (tempat pemungutan suara).
“Saksi harus militan dan loyal kepada PDI Perjuangan. Harus berdedikasi, punya daya juang tinggi, dan paham tata aturan kepemiluan di tingkat TPS,” kata
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya, Adi Sutarwijono. Penegasan itu disampaikan di depan jajaran kader-kader pengurus PDIP tingkat kecamatan dan kelurahan, juga organisasi sayap PDIP.
Bertempat di Gedung Wanita, dalam forum Rakorcab (Rapat Koordinasi Cabang) PDI Perjuangan Kota Surabaya, Minggu (5/3/2022).
Rakorcab dihadiri Wakil Ketua
DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Whisnu Sakti Buana, Wakil Sekretaris Jordan Bataragoa. Juga Wakil Wali Kota Surabaya Armuji. Selain itu pimpinan dan anggota Fraksi PDI
Perjuangan DPRD Kota Surabaya, dan DPRD Jawa Timur. “Kompetensi saksi PDI Perjuangan menjadi kunci kerja finishing untuk memenangkan Pemilu 2024. Seluruh kerja keras kader-kader banteng selama ini, tiap hari tiada henti turun ke masyarakat, adalah mengamankan suara di TPS. Jangan sampai satu suara pun pemilih PDI Perjuangan yang hilang. Kita jaga sebaik mungkin,” kata Adi, yang juga Ketua DPRD Kota Surabaya. “Kita kawal Pemilu yang demokratis, luber dan jurdil. Agar hak politik warga masyarakat yang dijamin konstitusi dapat difasilitasi dengan sebaik-baiknya pada pesta demokrasi nanti,” katanya. Karena itu, PDI Perjuangan Kota Surabaya memastikan untuk memberi pelatihan bagi seluruh saksi agar bisa bekerja dengan kompetensi yang memadai. “Kita akan latih semua saksi TPS mengenai standar kepemiluan. Dan juga menggembleng loyalitas, dedikasi dan daya juang serta militansi para saksi,” kata Adi. Ditegaskan, PDI Perjuangan Kota Surabaya sama sekali tidak menghiraukan isu-isu penundaan Pemilu. Instruksi Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, sangat jelas. Bahwa seluruh kaderkader banteng harus mempersiapkan barisan, solid dan bergerak, untuk mencetak kemenangan 3 kali berturut-turut alias hatrick. [dre]
Situbondo, Bhirawa
Sebanyak 524 Petugas Kebersihan dan Pemelihara Taman yang berada di lingkup Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Situbondo tersenyum bahagia, Senin (6/3). Itu karena mereka mendapatkan bantuan paket sembako serta uang tunai, dari Pemkab Situbondo yang diserahkan langsung oleh Bupati Karna Suswandi bersama Wakil Bupati Khairani di pendopo Aryo.
Pemberian apresiasi tersebut sebagai bentuk perhatian dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Situbondo atas peran serta dan dedikasi mereka dalam menjaga kebersihan, sehingga Kabupaten Situbondo memperoleh Trophy Adipura katagori
Kota Kecil dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya Bakar, akhir Pebruari 2023.
Bupati Situbondo, Karna Suswandi mengatakan, pihaknya bakal mengalokasikan anggaran untuk uang lembur ratusan petugas kebersihan dan pemelihara taman. “Kata Pak Kadis DLH sekarang tidak ada uang lemburnya, apa benar? Kok bisa gak ada? Saya pastikan tahun 2023, mulai di PAK uang lembur untuk 524 petugas kebersihan dan pemelihara taman sudah masuk di dalam APBD. Pak Sekda, Kepala Bappeda saya minta dirumuskan di PAK,” pinta mantan PLT Bupati Bondowoso itu.
Lebih lanjut, Bung Karna juga berencana menaikan honor petugas kebersihan dan pemelihara taman di tahun 2024. “Karena petugas kebersihan dan pemelihara taman ini tidak masuk dalam rencana PPPK, maka Pemerintah Kabupaten Situbondo terus memperhatikan tingkat
kesejahteraannya. “Maka di tahun 2024, sesuai sesuai pengajuan Pak Kadis nanti honornya akan saya tambah,” tegas Mantan Kadis PUPR Bondowoso ini.
Pria asal Desa Curah Tatal, Kecamatan Arjasa ini menyampaikan, dirinya juga akal mengirim surat kepada Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) agar petugas kebersihan dan pemelihara taman bisa masuk dalam rekrutmen PPPK. “Pak Kepala BKPSDM, petugas kebersihan itu tidak masuk dalam rekrutmen PPPK benar? Buatkan saya surat kepada Kemenpan-RB agar petugas kebersihan itu juga dimasukkan dalam usulan PPPK, karena mereka itu pegawai juga yang memiliki kontribusi menjaga kebersihan dan keindahan kota di seluruh Indonesia,” pungkas Bupati Karna. Bupati Karna, juga berharap petugas kebersihan dan pemelihara taman bisa meningkatkan kinerjanya. Sehingga Kabupaten Situbondo kembali meraih Trophy Adipura pada tahun 2023. “Jangan sampai ketika diusulkan tidak dapat Adipura, usulannya nanti bisa tidak diterima oleh Kemenpan-RB,” tambah Bupati Karna.
Dinilai sebagai Kota Terbersih, Kota Kepanjen Raih Kembali Piala Adipura
Pemkab Malang, Bhirawa
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang kembali mengkirab
Piala Adipura untuk yang ke 12 kalinya. Sedangkan Adipura yang terima tersebut Katagori Kota Kecil Terbersih di wilayah
Kabupaten Malang, yaitu di Pusat Ibu Kota Kepanjen. Dan kirab
Piala Adipura diarak keliling oleh Bupati Malang HM Sanusi bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Kabupaten Malang, serta para Pimpinan Organisasi Daerah (OPD), dan para tokoh masyarakat.
Dalam kirab Piala Adipura tersebut menggunakan kendaraan jenis Jeep terbuka, yang dimulai dari Pendapa Agung Kabupaten Malang Jalan KH Agus Salim, Kota Malang, menuju Pendapa Kabupaten Malang Jalan Panji, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang. Dan
Setiba di Pendapa Kabupaten Malang, Piala Adipura diserahkan kepada Camat Kepanjen Ichwanul Muslimin. Selanjutnya, piala dikirab lagi keliling Kota Kepanjen oleh Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Kepanjen. Dan prosesi kirab
Piala Adipura, juga dilanjutkan dengan penyerahan potongan tumpeng oleh Bupati Malang kepada Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Malang Tito Febrianto.
Bupati Malang HM Sanusi, Senin (6/3), usai prosesi penyerahan Piala Adipura, di Pendapa Agung Kabupaten Malang, Kota Kepanjen, dirinya telah mengapresiasi atas keberhasilan Kota Kepanjen sebagai Ibu Kota Kabupaten Malang, yang telah meraih Piala Adipura untuk yang ke 12 kali Katagori Kota Kecil. Dan Adipura yang kita terima, hal ini merupakan prestasi yang membanggakan bagi masyarakat Kepanjen dan Kabupaten Malang. “Tentunya, harapan ke depan dapat meningkat ke Piala Adipura Kencana,” ucapnya. [cyn.ca]
Di sisi lain, Kepala DLH Kabupaten Situbondo, Akhmad Yulianto, menjelaskan fokus penilaian Trophy
Adipura Tahun 2022 adalah pengelolaan TPA. “Alhamdulillah Pak Bupati, kita telah memiliki tiga TPA.
Yakni di Sliwung untuk wilayah tengah, di wilayah timur ada di Asembagus, wilayah barat ada di
Banyuglugur,” tutur mantan Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Situbondo.[awi.ca]
Surabaya, Bhirawa PT PLN (Persero) salurkan bantuan sarana dan peralatan pendidikan untuk Sekolah Luar Biasa (SLB) PGRI Gondang dan SLB Korpri Kauman Tulungagung serta bantuan listrik gratis untuk warga tidak mampu yang dananya berasal dari pegawai PLN. Bantuan berupa seragam, peralatan musik, permainan dan lain-lain diserahkan langsung secara simbolis oleh Direktur Distribusi PT PLN (Persero), Adi Priyanto bersama General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur, Lasiran kepada Kepala SLB PGRI Gondang, Arinda dan Kepala SLB Korpri Kauman, Sukriyono. Direktur Distribusi PT PLN (Persero), Adi Priyanto mengungkapkan kontribusi korporasi dalam dunia pendidikan terus digencarkan. “Membawa semangat peduli terhadap disabilitas, bahwa mereka memiliki hak
dan kesempatan yang sama untuk menuntut ilmu. Alhamdulillah kami dapat menyalurkan bantuan sarana dan peralatan pendidikan. Semoga bermanfaat,” terangnya, Senin (6/3).
Kepala sekolah SLB Korpri Kauman, Sukriono menyampaikan terimakasih atas bantuan sarana pendidikan yang telah di berikan. “Atas perhatian dan kepedulian yang diberikan kami ucapkan terima kasih sebanyakbanyaknya. Semoga dapat memberikan manfaat dalam kegiatan belajar mengajar kami sehari-hari,” jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama, dilakukan pula penyalaan listrik dan penyerahan sembako di lokasi bantuan Light Up the Dream yang bertempat di desa Tiudan, Tulungagung. Light Up The Dream merupakan program bantuan sambung baru listrik gratis yang berasal dari dana sukarela pegawai PLN. Supiyah penerima program tidak dapat menyembunyikan kebahag-
iaannya, “Alhamdulillah setelah lama sekali akhirnya bisa punya listrik sendiri,” ujarnya. Melalui program ini, PLN mewu-
judkan mimpi lebih dari 2.415 Kepala Keluarga (KK) pra sejahtera di seluruh Indonesia untuk mendapatkan listrik.[riq.ca]
Kota Mojokerto, Bhirawa Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari mengatakan, memasuki bulan maret tahun 2023 seluruh warga Kota Mojokerto sudah 100 % tercover jaminan kesehatan nasional ( KIS ). Namun demikian, meski sudah 100% mendapatkan jaminan kesehatan nasional, tentunya tidak ada yang berharap sakit, semuanya tentu pingin sehat.
Untuk itu menjaga kesehatan perlu diupayakan semaksimal mungkin.
karena derajad kesehatan warga di
Kota Mojokerto ini menjadi prioritas utama, agar bisa terus beraktifitas secara mormal. Demikian antara lain poin penting disampaikan Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari saat menghadiri Tahlil Kobro dalam rangka memperingati Isro Mi’raj 1444 H di Masjid Agung Al Fattah Kota Mojokerto pada Ahad (5/3/2023) siang.
Lebih lanjut ditambahkan Wali
Kota Ika, terkait Dinkes P2KB melalukan skrening kesehatan kepada Jamaah yang hadir, kami jelaskan, pelaksanaan skening kesehatan ini merupakan wujud nyata bahwa kesehatan masyarat menjadi prioritas utama pemerintah Kota Mojokerto. Untuk itu jangan takut diperiksa, justru kalau sudah ketahuan sakit, malah mudah bagi panjenengan untuk mencegah bagaimana supaya penyakit tersebut tidak berdampak pada kesehatan yang lebih parah.
Sekali lagi jangan takut, nanti jika benar diketahui ada penyakit yang tidak menular maka panjenengan diajari bagaimana cara menjaga kesehatan agar tetap bisa beraktifitas secara normal dan sehat. Jelas Wali Kota. Adapun sambutan khusus Wali Kota Mojokerto, Puspitasari dalam gelaran Tahlil Kubro ini disampaikan bahwa tahlil kubro kali ini merupakan ajang
silaturahmi bagi seluruh anggota Muslimat se- Kota Mojokerto.
“Kegiatan tahlil kubro cabang menjadi ajang silaturahmi jamiyyah Muslimat se-Kota Mojokerto dari 3 anak cabang dan 34 ranting. Untuk itu monggo sareng-sareng kita rutinkan, kita istiqomahkan,” kata perempuan yang juga menjabat sebagai Ketua Muslimat Kota Mojokerto ini.
Dan, sosok yang akrab disapa Ning Ita tersebut juga berharap dalam tahlil kubro yang mendatang akan lebih banyak anggota muslimat yang hadir. Mengingat jarak dari masingmasing anak cabang ke Masjid Agung tidaklah jauh. Karena selain bersilaturahmi dalam majelis tahlil kubro yang rutin dilakukan oleh pengurus cabang ada banyak manfaat yang akan diperoleh bagi para anggota Muslimat.
“Saya berharap di pertemuan tah-
lil kubro berikutnya yang rawuh bisa lebih banyak dari ini, panjenengan ajak para tetangganya, jamiyyah muslimat yang lainnya yang belum rawuh untuk bisa rawuh didalam forum seperti ini. Insyaallah tidak sia-sia. Kita nanti bersama-sama akan mendengarkan tausiah Insyaallah itu akan membawa keberkahan untuk Muslimat NU seKota Mojokerto,” tuturnya. Dalam kesempatan ini PC Muslimmat NU Kota Mojokerto bekerja sama dengan Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DinkesP2KB) Kota Mojokerto menggelar skrining kesehatan penyakit tidak menular. Terkait hal tersebut Ning Ita menjelaskan bahwa pelaksanaan skrining kesehatan ini merupkan wujud nyata bahwa kesehatan masyarakat menjadi perhatian utama Pemerintah Kota Mojokerto. [min.ca]
Badan Kesetuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten
Probolinggo bekerja sama dengan Pemerintah Kecamatan Dringu memberikan sosialisasi anti narkoba di Pendopo Kecamatan Dringu. Kegiatan ini diikuti oleh 50 orang peserta dari unsur SMA dan SMK sekaligus pendamping dari guru di Kecamatan Dringu. Sebagai narasumber terdiri dari Aiptu Reni dari Polsek Leces dan Letda Inf Joni dari Koramil Leces.
Selain memberikan materi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba, dalam kesempatan tersebut juga dilakukan pelayanan vaksinasi Covid19 kepada peserta sosialisasi dalam rangka mempercepat program Serbu Vaksin 2023 sekaligus dalam rangka mensukseskan program BUS PATAS.
Dalam kesempatan tersebut, masukan-masukan dari guru selaku pendamping agar kegiatan sosialisasi ini terus dilaksanakan dan bahkan diperluas. Bila perlu kepada seluruh kelas yang ada di sekolah menengah atas
atau SMA dan sederajat. Camat Dringu Heri Mulyadi menyampaikan kegiatan ini dimaksudkan untuk memberikan pembelajaran kepada peserta sosialisasi akan bahaya narkoba. “Ditemukan beberapa anak banyak yang belum melaksanakan booster pertama bahkan ada yang belum sama sekali vaksin,” ujarnya, Seni (6/3) . Heri menjelaskan masalah narkotika bukan hanya tanggung jawab pemerintah tetapi merupakan tanggung jawab seluruh masyarakat.
“Kami berharap apabila ada informasi yang masyarakat tahu terkait penjualan narkoba supaya segera diinformasikan kepada aparat terkait dalam hal ini kepolisian ataupun aparat lainnya,” pintanya. Sementara Plt Kepala Bakesbangpol Kabupaten Probolinggo Taufik Alami mengatakan sosialisasi anti narkoba ini bertujuan memberikan pemahaman akan bahaya narkoba bagi masyarakat. Setiap lapisan masyarakat mempunyai early warning atau deteksi awal akan bahaya narkoba. “Sebab dampak dari penyalahgunaan narkoba tidak hanya kepada masalah fisik saja, tetapi pada kejiwaan. Diharapkan nantinya peserta sosialsiasi ini juga menjadi penggiat gerakan anti narkoba,” katanya. Menurut Taufik, paling tidak nantinya ada pemahaman yang sama akan bahaya narkoba baik dari pemerintah, masyarakat maupun
aparat penegak hukum. Karena antisipasi penyalahgunaan narkoba ini bukan tanggung jawab satu unsur saja, tapi merupakan tanggungjawab bersama. “Harapan saya nanti terbentuk suatu karakter masyarakat yang anti penyalahgunaan narkoba. Saat sudah terbentuk maka bisa dihadapi bersama-sama. Saat mulai terbentuk karakter anti narkoba maka nantinya menjadi penggiat anti narkoba sehingga bisa dihadapi bersama-sama,” jelasnya.
Dengan kata lain jelas Taufik, kegiatan ini bertujuan membentuk pemahaman dan visi yang sama tentang bahaya narkoba dan terbentuknya karakter masyarakat yang anti narkoba serta setiap lapisan masyarakat menjadi penggiat anti naroba.
“Jika itu sudah bisa dilakukan, maka terbentuklah early warning sehingga ada deteksi dini. Ketika
wiwit agus pribadi/bhirawa
Bakesbangpol berikan sosialisasi anti narkoba bagi pelajar. ada sedikit bahaya penyalahgunaan narkoba, maka sudah bisa diantisipasi sendiri oleh masyarakat. Inilah
harapan kita mulai dari kecamatan ke kecamatan
Surabaya, Bhirawa
Uji kompetensi kelas akselerasi yang digelar UPT Pengembangan Teknis dan Keterampilan Kejuruan (PTKK) bersama Lembaga Setifikasi
Kompetensi (LSK) masih berlanjut. Sertifikasi kali ini diikuti 15 siswa dari
kompetensi keahlian Perbaikan Pendingin dan Tata Udara dengan jenjang
3 yang mengacu pada Standart Kompetensi Lulusan berbasis Kerangka
Kualifikasi Nasional Indonesia (SKL berbasis KKNI), Senin (6/3).
Penguji dari LSK Elektronika
Jakarta, Bambang Irianto mengatakan materi uji kompetensi terkait dengan pemasangan, perbaikan dan perawatan AC. Modul sertifikasi ini mengacu pada SKL yang diterbitkan oleh Direktorat Pembinaan Kursus dan Pelatihan (Ditbinsuslat)
Kemdikbud Ristek.
Peserta dapat dinyatakan lulus, kata Bambang, jika mampu mendapatkan nilai teori dan praktek minimal 80 poin. Penilaian lainnya yakni, bersikap baik dan dinyatakan kompeten. Sebab, ada 20 sub kompetensi yang harus dikuasai peserta. Dengan perbandingan 30 teori dan 70 praktek.
"Jika dinyatakan kompeten dari LSK mereka akan dapat kompetensi yang berlaku nasional dan seu-
mur hidup. Dan direkomendasikan oleh perusahaan sebagai persyaratan mendapatkan pekerjaan. Ini hak yang diterima oleh siswa selama mengikuti sertifikasi LSK sesuai bidangnya. Karena kita menggunakan modulnya mengacu pada SKL berbasis KKNI yang diterbitkan Disnaker," terang dia. Lebih lanjut, pada uji kompetensi ini sertifikasi diberikan di jenjang 3. Level ini setara dengan teknisi. Di mana mereka dapat merencanakan, membuat Rencana Anggaran Biaya (RAB) hingga pemasangan.
"Kalau tukang dikasih AC langsung pasang. Tapi di level 3 ini, mereka dapat menentukan kebutuhan AC. Menganalisa kebutuhan ac jika terjadi kerusakan," katanya. Ahmad Fahmi Fatkhurrohman,
BANGKU POJOK
Surabaya, Bhirawa
Guru Besar Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Airlangga Surabaya Prof. Dr. Alfinda Novi Kristanti DEA., menemukan senyawa tanaman untuk obat antikanker dan demam berdarah dengue (DBD). Prof. Alfinda Novi Kristanti di Surabaya, Senin mengatakan senyawa obat antikanker dan DBD terdapat di tanaman gaharu (Aquilaria microcarpa), gambir (Uncaria), dan sambung nyawa (Gynura procumbens).
"Pada spesies Aquilaria, ada kandungan chromone yang mirip dengan senyawa golongan 2-styrylchromone di mana kesediaan senyawa ini sangat jarang sehingga harus dilakukan sintesis organik," katanya.
Dari sintesis dengan variasi struktur benzaldehid, Prof. Alfinda menemukan sembilan senyawa golongan 2-styrylchrome. Senyawa ini lalu diuji secara in silico melalui docking experiment menggunakan protein sebagai target obat pengembangan kemoterapi kanker."Rangkaian penelitian ini menjadi contoh bagaimana alam telah memberikan ide struktur senyawa untuk dapat dilakukan sintesis senyawa dengan potensi yang lebih baik," ungkap dosen departemen kimia itu.
Selanjutnya, ia beralih pada komponen utama gambir yaitu catechin merupakan senyawa golongan flavonoid. Dari hasil isolasi menunjukkan satu kilogram gambir mengandung kadar catechin sebesar 18 gram dengan tingkat kemurnian 90 persen. "Senyawa catechin dapat bertindak sebagai antikanker, antiviral, antimikroba, bahkan aktivitas antioksidannya jauh lebih besar dibandingkan dengan vitamin C. Hal ini secara tidak langsung dapat mencegah potensi terjadinya kanker," ujarnya. [ant.why]
salah satu peserta uji kompetensi Perbaikan pendingin dan Tata Udara kelas akselerasi mengaku bersyukur dirinya terpilih untuk mengikuti sertifikasi yang diadakan UPT PTKK Dindik Jawa Timur. Pasalnya, selain mendapatkan pengakuan kompetensi yang bersertifikat, ia juga mendapatkan banyak ilmu yang belum diberikan oleh sekolah. "Alhamdulillah bersyukur karena terpilih. Karena banyak pengalaman yang didapat selain ilmu juga.
Awal mula bisa praktek perbaikan AC ya dari disini (UPT PTKK,red). Disekolah diajari juga tapi terbatas belajar karena pandemi juga tiga tahun terakhir," ujar siswa kelas 3 SMKN 1 Keras Kediri ini. Ia juga melanjutkan, melalui program pelatihan dan uji kompetensi ini, pihaknya bisa berbagi ilmu perbaikan AC dengan teman sebaya. Fahmi berujar usai dinyatakan lulus 100 persen dalam sertifikasi LSK pada program akselerasi ini pihaknya akan membuka usaha jasa layanan perbaikan AC yang banyak dibutuhkan masyarakat luas. [ina.why]
Kota Malang, Bhirawa
Penerapan Peraturan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (Pemprov NTT) siswa SMA sederajat untuk masuk pukul 05.00 WITA, sebagai upaya peningkatan SDM di NTT
Prof. H. Akhsanul In'am, Ph.D. guru besar Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). berpendapat bahwa kebijakan tersebut sudah bagus, sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan SDM, akan tetapi menurut dia tidak tepat.
Ia mengatakan bahwa mayoritas masyarakat NTT adalah non-muslim dan beberapa di antaranya tidak terbiasa bangun pagi. "Hal ini merupakan kebiasaan yang diubah dan saya kira akan sulit, dilakukan dalam waktu yang relatif singkat,"tukasnya.
Ia menyampaikan, jika ini diterapkan pada seorang muslim mungkin tidak terlalu menjadi masalah.
"Tapi di NTT kan banyak non-muslim juga sehingga menurut saya toleransi juga harus dipikirkan," katanya.
In'am menilai kebijakan ini juga dapat membahayakan para siswa. Lantaran keadaan yang masih gelap gulita, kecelakaan tentu akan lebih mungkin terjadi. Pada rentang pukul 05.0005.30 WITA, banyak siswa yang masih kesulitan dalam mendapat transportasi umum ke sekolah sehingga kebijakan ini tidak akna begitu efektif. Idealnya, pelajaran dapat dimulai pada pukul
06.30 pagi karena pada saat itu siswa telah siap menerima pengetahuan baru serta langit sudah terang.
Namun jika tetap ingin masuk pukul
05.30 WITA, In'am berpendapat bahwa pemerintah provinsi perlu memberlakukan jam malam. Hal ini agar para siswa tidak keluyuran di kafe dan sejenisnya dan dapat bangun lebih segar di pagi harinya. Selain itu, membangun asra-
SD
Surabaya, Bhirawa
ma untuk siswa juga bisa menjadi solusi penting. Sehingga mereka lebih aman, tertib da dapt mengikuti peraturan yang sudah diterapkan.
"Jika kebijakan masuk jam 05.30 WITA disandingkan dengan asrama, saya kira akan bisa berjalam lebih efektif dan baik," tandasnya.
Namun, menurutnya ada banyak solusi lain yang bisa ditempuh jika ingin memperbaiki dan mencetak SDM yang berkualitas. Beberapa diantaranya yakni dengan memaksimalkan potensi masing-masing siswa dengan berbagai program, memberikan perhatian lebih, hingga apresiasi tinggi bagi mereka yang berprestasi.
Selain itu, bisa dilakukan dengan pemberian beasiswa maupun fasilitas yang lebih mumpuni sehingga para siswa lebih bersemangat dalam belajar. "Di beberapa negara, para siswa diberikan fasilitas yang baik sehingga mampu memaksimalkan potensi. Baik mereka yang baik dalam akademik maupun non akademik," pungkasnya. [mut.why]
Sebagai bentuk komitmen tumbuh kembang anak yang positif, SD Muhamadiyah 26 Surabaya mendeklarasikan Sekolah Ramah Anak.
Deklarasi Sekolah Ramah
Anak yang dilaksanakan Senin (6/3) di sekolah yang terletak di jalan Ahmad Dahlan, Keputih, kemarin dihadiri Camat Sukolilo dan forkopim kecamatan serta sejumlah pejabat Dindik Surabaya. Selain itu deklarasi yang ditandai dengan tanda tangan komitmem serta pemasangan banner besar Sekolah Ramah Anak ini dihadiri juga oleh perwakolan orang tua, tokoh masyarakat setempat dan wakil dari pengurua Muhamdiyah.
Kepala sekolah SD Muhamadiyah 26, Yunita Puspitasari menyebut sekolahnya berkomitmen menciptakan sekolah dan lingkungan ramah anak untuk mendukung tumbuh kembang anak terutama
yang masih usia dasar agar tetap terjaga secara positif. "Lingkungan terutama sekolah adalah tempat yang sangat mempengaruhi
bagaimana an a berkembang. U siap meny e lingkungan p e mendukung
Sebanyak 24 mahasiswa Textile and Fashion Design Universitas Kristen (UK) Petra membuat sarung modern dari Batik Surabaya. Kreasi ini menggunakan teknik draping yang identik dengan kerumitannya.
Oleh: Diana Rahmatus Sholichah, Kota Surabaya
Dosen Textile & Fashion Design PCU, Dibya Adipranata Hody, S.E., MM mengatakan kreasi ini sebagai bentuk apresiasi terhadap keindahan dan keunikan sarung sebagai salah satu pakaian khas bangsa Indonesia. Kreasi yang dibuat mahasiswa ini ditampilkan dalam karya busana sarung menggunakan teknik Draping modern dengan wastra di hadapan masyarakat umum. "Mahasiswa kami akan ikut memeriahkan dan mengkampanyekan hari Sarung Na-
sional dengan ikut event Indonesian Fashion Chamber (IFC) menggunakan karya draping yang bahannya kain batik. Bisa membuat rok sarung atau apapun sesuai kreasi mereka masing-masing yang dikerjakan di kampus. Lalu ditunjukkan saat ini," ungkapnya. Dibya menambahkan, aksi para mahasiswa ini merupakan bagian dari mata kuliah Strategi Komunikasi Brand (SKB). Karena materi fashion dalam kelas, para mahasiswa
diperkenalkan tentang teknik draping. Yaitu sebuah teknik pembuatan pola tiga dimensi menggunakan dressmaker form (dummy). Agar mahasiswa kedepannya bisa membuat busana sesuai dengan bentuk tubuh klien.
"Tugas SKB ini mengajarkan pada mahasiswa bagaimana mengkomunikasikan produksi draping mereka dengan cara mengenakannya, lalu para mahasiswa diminta menyampaikan pada calon customer (masyarakat umum) bahwa busana dengan teknik draping bisa digunakan untuk berbagai suasana," kata Dibya yang memiliki spesialisasi pada manajemen fashion, fashion design thinking, dan fashion design.
Dibya menyebut, para mahasiswa memakai bahan batik Surabaya sebagai sarung yang penggunaannya dililitkan atau disarungkan dengan dipadu padankan bersama busana pilihan mereka sendiri.
Melalui acara ini para mahasiswa akan mempromosikan bahwa Sarung bisa dijadikan alternatif busana baik dalam acara formal maupun non formal. Selain itu, diharapkan masyarakat terutama mahasiswa bisa membiasakan sarung sebagai salah satu item fashion modern untuk generasi masa kini.
Fiona Jeannice, seorang mahasiswi yang ikut acara ini mengungkapkan rasa bahagianya terlibat dalam salah satu pelestarian budaya tradisional itu. [why]
Lamongan, Bhirawa
Palang Merah Indonesia Lamongan kini telah memiliki Pengurus hingga pada tingkatan Kecamatan SeKabupaten Lamongan yang telah resmi dikukuhkan masa bakti tahun 2020-2025 di Pendopo Lokatantra Lamongan, Senin (6/3). Bupati Yuhronur Efendi merasa bangga kepada para PMI Kecamatan yang baru saja dikukuhkan dan berharap terus dapat bersinergi dengan fasilitas kesehatan serta OPD terkait. Sehingga pengurus PMI sigap tanggap darurat untuk masyarakat di Lamongan.
Bahkan menurut Bupati yang akrab disapa Pak Yes tersebut, Kontribusi dan kerjasama yang dilakukan PMI
bersama OPD selama ini tercatat dapat meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
"Kami mengucapkan terima kasih atas kontribusi PMI yang selama ini menjalin kerjasama dengan pemerintah sehingga IPM terus mengalami kenaikan. PMI sebagai elemen dalam mengurus kemanusiaan berkontribusi besar terhadap hal ini, Alhamdulillah capaian IPM tahun 2022 74,02 (kategori baik) begitu pula dengan indeks kesehatan ," ucap Pak Yes. Dijelaskanya, PMI Kabupaten Lamongan yang dibentuk tersebut untuk mendekatkan pelayanan PMI kepada masyarakat, juga memiliki tugas untuk membina relawan di
wilayahnya masing-masing.
"Berbagai capaian yang diperoleh menunjukkan bahwa apa yang telah kita lakukan menunjukkan track yang baik, menuju arah yang positif. dengan kehadiran pengurus PMI tingkat kecamatan yang baru saja dilantik ini akan semakin meningkatkan kinerja PMI Lamongan serta semakin dekat dengan masyarakat. tidak hanya bisa menyediakan darah untuk kabupaten sendiri, tapi bisa menyediakan kebutuhan darah bagi kabupaten sekitar," imbuh Pak Yes. Sementara itu, Ketua PMI Lamongan Agus Suyanto, PMI sebagai organisasi sosial kemanusiaan, dalam melaksanakan tugasnya tidak hanya sigap melayani pertolongan donor darah, tapi
juga melakukan berbagai program kemanusiaan seperti bantuan bencana banjir, bantuan sosial yatim piatu, panti jompo hingga bantuan air bersih. "Selain sigap melayani donor darah, kami juga melakukan berbagai pelatihan teknis, sehingga pelayanan yang kami lakukan dirasakan dan bermanfaat untuk masyarakat. PMI juga membantu korban banjir, bantuan air bersih saat kemarau serta bantuan lainnya," terang Agus. Untuk menumbuhkan rasa kemanusiaan dan sigap tanggap bencana sejak dini, tak lupa, Agus juga menghimbau agar seluruh lembaga sekolah tingkat SMP dan SMA sederajat membentuk PMR di masingmasing sekolahan. [aha.yit.why]
Surabaya, Bhirawa Sejak diluncurkan pada tahun 2022 lalu, kurikulum merdeka mulai diterapkan sekolah. Kurikulum yang berfokus pada pengembagan kegiatan pembelajaran, dinilai sebuah framework pembelajaran yang membawa harapan baru tentang Pendidikan yang berpusat pada anak.
Dalam implementasinya kedepan, setiap sekolah dapat
eklarasikan Sekolah Ramah Anak
a k tumbuh dan U ntuk itu kami e lenggarakan ndidikan yang a nak tumbuh
dengan positif, " urai kepala sekolah Yunita.
Menurutnya, sekolah akan menciptakan lingkunga yang memenuhi hak anak se-
lama di sekolah, menciptakan lingkungan yang nyaman, aman, sehat dan berdisiplin tanpa kekerasan.
"Anak juga harus bisa diciptakan untuk mampu berdisiplin tanpa kekerasan dan diskriminasi. Untuk itu pula semua komponen manusia dewasa di lingkungan sekolah ini harus bisa memberi contoh yang baik kepada semua peserta didik, " ujarnya menambahkan.
Yunita juga menegaskan sekolah ramah anak harus terbebas dari tindakan tindakan kekerasan fisik dan non fisik, aksi pornografi serta be as dari narkoba serta potensi radikalisme.
"Komitmen kami bakal kami perkuat dengan upaya agar semua orang dewasa baik di sekolah maupun orang tua untuk bisa menjadi teladan yang baik. Karena anak akan sangat mudah dengan mencontoh, terangnya. [gat.why]
mengembangkan sendiri framework ini untuk menjadi sebuah materi pembelajaran komperhensif yang sesuai dengan kebutuhan sekolah, serta berdasarkan kemampuan perserta didik.
"Di Sekolah Kristen Elyon (SKE) sendiri, kami memberikan jalan untuk anak-anak sesuai apa yang dibutuhkan untuk menyelesaikan level pendidikannya berdasarkan minat bakat, yang dibagi ke dalam beber-
apa jurusan sejak kelas 9 yang kami sebut sebagai program 5 Stream," ucap Bapak, Ir. Winfrid Prayogi, M.Th., Executive Director Sekolah Kristen Elyon, (SKE) Senin (6/3).
Lebih lanjut, penerapan itu juga terinspirasi dari semangat yang SKE
miliki. berkat itu, Sekolah Kristen Elyon ditunjuk sebagai tuan rumah
roadshow 'Perkumpulan Sekolah
SPK Indonesia' atau yang disebut 'PSSI', se Jawa-Timur.
Acara yang juga dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Provinsi cabang Surabaya Sidoarjo, Drs. Lutfi Isa Anshori, M.M serta Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya, Ir.Yusuf Masruh, MM, ini Diharapkan dapat membangun sinergi antara sekolah SPK, dinas pendidikan di daerah, kemdikbudristek dan pemangku kepentingan lainnya untuk dapat memajukan Pendidikan di Indonesia. "Roadshow 2023 juga bertujuan untuk memperkuat komunitas belajar profesional antar sekolah SPK, memfasilitasi pengimbasan transfer ilmu dan berbagi praktik baik dari SDM terbaik SPK untuk guru-guru sekolah negeri, dan memfasilitasi penajaman pemahaman terhadap IKM & P5 sesuai konteks lokal di Surabaya," tambahnya SKE sendiri merupakan sekolah internasional dengan beberapa kampus berlokasi di Surabaya Timur dan Barat, yang menawarkan pendidikan berkualitas taraf dunia dari tingkat PAUD-TK, SD, hingga SMP-SMA. Didirikan sejak tahun 2002, SKE sendirimengadopsi kurikulum standar internasionalCambridge Assessment International Education bersama kurikulum nasional lainnya. [ina.why]
Pasuruan, Bhirawa Wali Kota Pasuruan, H Saifullah Yusuf mengunjungi ke SMP Negeri
9 Kota Pasuruan, Senin (6/3). Silaturrahmi tersebut dalam dalam rangka rangkaian Hari Jadi Kota Pasuruan ke-337.
Gus Ipul dalam sambutannya menyampaikan rasa bahagia, karena suasana sekolah SMP Negeri 9 Kota Pasuruan bersih dan asri. Sehingga, para murid dan guru pendidik bisa betah hingga kerasan.
"Sekolah ini bersih dan asri. Patut diacungi jempol. Dengan lingkungan bersih, membuat para murid hingga guru bisa nyaman. Tentu, juga bisa membuat kangen datang ke sekolah ini," ujar Gus Ipul.
Gus Ipul menambahkan untuk menuju Kota Madinah ada sejumlah tahap. Yakni, Kota Pa-
suruan harus bersih, Pasuruan harus tertib dan Pasuruan Bangkit lebih cepat.
"Harus menciptakan lingkungan
yang bersih dimulai dari rumah, sekolah, taman dan lainnya. Termasuk, kita mulai dari toiletnya yang selama ini dianggap paling
belakang. Sebab, dengan toiletnya bersih menciptakan hidup yang sehat, serta mencegah stunting," jelas Gus Ipul. [hil.why]
Surabaya, Bhirawa
Ketua Umum Pengurus Besar (PB)
Institut Karate-do Nasional (Inkanas)
Jenderal Pol (Purn) Badrodin Haiti
melalui Ketua Harian PB Inkanas
melantik Pengurus Daerah (Pengda)
Inkanas Jatim masa bakti 2022-2027
yang dinahkodai Kapolda Jatim Irjen
Pol Toni Harmanto, di gedung Mahameru, Senin (6/3/2023).
Jendral Pol (purn) Badrodin Haiti
melalui Komjen. Pol. (Purn.) Condro
Kirono mengatakan, dalam rangka
pelantikan Pengda Inkanas Jatim ini berpesan tetap bersemangat serta
tekad dan ikhtiar bersama untuk tetap
menjalankan misi Inkanas menuju
Inkanas Emas."Saya atas nama Pen-
gurus Besar Inkanas mengucapkan
selamat kepada seluruh Jajaran Pengurus yang dilantik pada hari ini, selanjutnya saya minta saudara yang dilantik hari ini, untuk berkerja dengan bersemangat dan bertanggung jawab pada tugas nya masing- masing, berikan kinerja yang terbaik, dedi-
kasi, dan loyalitas untuk kemajuan Inkanas Jatim," pesan Condro Kirono. Ia juga menyampaikan terimakasih dan apresiasi yang tinggi kepada Inkanas Jatim yang telah melaksanakan semua prosedur penyusunan, penatapan dan pelantikan pengurus Pengda Inkanas Jatim dengan sangat baik. Berharap pengurus baru yang dilantik ini dapat berkerja lebih giat untuk
membangun prestasi dan pembinaan, sehingga Pengda Inkanas Jatim dapat melahirkan atlet - atlet berprestasi, pelatih pelatih handal, wasit profesional dan organisasi yang tertib secara administrasi dan senantiasa selalu mendukung program PB Inkanas. Dipaparkan, dalam setahun ke belakang kegiatan karate diselenggarakan baik di level internasional maupun na-
sional sudah mulai kembali aktif, awal tahun 2022 PB Inkanas berpartisipasi dalam kejuaraan renzo internasional dan tim Inkanas menjadi juara umum. masih di tahun 2022, PB Inkanas berpartisipasi dalam kejuaraan nasional PB Forki di Padang yang hasilnya PB Inkanas meraih juara umum 2 nasional. terakhir di akhir 2022, ajang kejuaraan internasional WKF series A yang diselenggarakan di Istora, Senayan dimana Indonesia sebagai tuan rumah, juga atlit Inkanas menyumbangkan satu perunggu atas nama Sandy Firmansyah. ini membuktikan bahwa pembinaan PB Inkanas membuahkan hasil dan merealisasikan Inkanas emas. PB Inkanas mendorong Pengurus Daerah harus mampu menyusun dan mengembangkan konsep Inkanas emas, mulai dari perencanaan, pembinaan, penganggaran, pengembangan hingga evaluasi dan rekomendasi agar setiap program kerja yang telah disusun dapat terimplementasi dengan baik. [jnr.why]
Rina/Subhan Pertahankan Dominasi
dengan Kembali Juara di Spanyol
Jakarta, Bhirawa Pasangan ganda campuran SH6 Rina Marlina dan Subhan mempertahankan dominasi dalam tur Eropa dengan kembali menjadi juara pada Spanish Para Badminton International Toledo 2023 di Toledo, Spanyol, 1-5 Maret. Gelar tersebut menjadi yang kedua bagi Rina/ Subhan di Negeri Matador setelah pekan lalu juga menjuarai Spanish Para Badminton International 2023 yang berlangsung di Vitoria. Dalam Spanish Para Badminton International Toledo 2023 yang merupakan turnaman BWF Para Badminton International Level 1, Rina/Subhan menjadi juara setelah di final, Minggu (5/3), mengalahkan pasangan Peru, Nilton Quispe Ignacio/ Giuliana Poveda Flores dua gim langsung 21-12, 21-3. Rina bersyukur bisa tampil di turnamen level satu yang diikuti 205 pemain dari 34 negara tersebut. "Pertandingan di level satu ini lumayan berkesan karena tidak semua pemain bisa bermain di turnamen ini. Saya tidak menyangka bisa merebut dua medali emas dalam turnamen ini," kata Rina dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin. "Dengan melihat hasil di dua turnamen di Spanyol ini, ke depannya saya berharap bisa tetap tampil bagus supaya bisa mempertahankan prestasi yang telah diraih," ujarnya menambahkan. [ant.why]
Kota Madiun, Bhirawa
Angka kemiskinan di Kota Madiun semakin turun. Angka kemiskinan di Kota Pendekar di angka 4,76 persen di 2022. Capaian itu mencatatkan Kota Madiun di posisi terendah keempat di Jawa Timur.
Capaian itu jauh lebih rendah dibanding tahun sebelumnya yang di angka 5,09 persen. Artinya, ada penurunan kemiskinan sebesar 0,33 persen di Kota Madiun.
‘’Tingkat kemiskinan ekstrem juga turun. Penduduk miskin ekstrem di angka 0,30 persen pada 2022 lalu. Kalau dari kemiskinan ekstrem kita di urutan kedua terbawah di Jawa Timur,’’ kata Kepala
Bidang Perencanaan Pemerintahan dan Pembangunan Manusia, Bape-
litbangda Kota Madiun, Elita Mardiani, Senin (6/3). Biarpun begitu, garis kemiskinan di Kota Madiun sejatinya cukup tinggi. Yakni, mencapai Rp 551 ribu lebih perkapita perbulan. Artinya, orang dengan penghasilan Rp 500 ribu ke bawah perbulannya termasuk pendudukan miskin. Sedang, penduduk miskin esktrem diukur dengan menggunakan ‘absolut poverty measure’ yang setara dengan Rp 322 ribu lebih
PR DPC HPI Kota Batu Hasil Muscab II
Kota Batu,Bhirawa
Keberadaan pramuwisata di Kota Batu berperan penting dalam perkembangan dunia pariwisata di kota ini. Namun saat ini masih banyak pemandu- pemandu wisata yang belum berlisensi dan belum menjadi anggota resmi Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI).
Hal ini menjadi salah satu pembahasan dalam Musyawarah Cabang (Muscab) II HPI Cabang Kota Batu yang digelar di Aula Hotel Selecta kota ini, Senin (6/3).
Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) HPI Jatim, Sujay Asmed yang hadir sebagai peninjau menyoroti masih banyaknya perjalanan wisata ke Jawa Timur yang tidak menggunakan jasa pemandu wisata lokal. Hal ini menjadi tugas bersama anggota HPI di Jawa Timur termasuk DPC HPI Kota Batu untuk mencari solusi terbaik.
“Selain itu juga ada pekerjaan rumah lain bagi pengurus DPC HPI Kota Batu, salah satunya masih ada pemandu- pemandu wisata di kota ini yang belum berlisensi dan belum menjadi anggota resmi HPI,” ujar Sujay, Senin (6/3).
Ia menegaskan bahwa HPI adalah ujung tombak terdepan dunia pariwisata dalam menghadapi wisatawan. Diharapkan melalui muscab ini bisa semakin mempersatukan semangat dan gotong- royong di antara anggota.
Para anggota senior dituntut agar terus mengayomi dan membimbing anggota - anggota muda bertalenta. “Selain itu juga bagaimana kita mengawal Perda Pramuwisata agar segera terealisasi,” tambah Sujay.
Ketua Dewan Pengurus Cabang (DPC) HPI Kota Batu periode2018- 2023, Ilham Adilia mengatakan sebagai organisasi besar yang sangat mempengaruhi kebijakan strategis nasional tentang kepariwisataan, HPI dituntut harus memiliki pergerakan. Namun hal itu akan sulit terwujud tanpa adanya pergerakan dari grassroots atau akar rumput yang ada di tingkat DPC.
“Kurang bergeraknya di tingkat DPC maka akan berpengaruh pula pada pergerakan di tingkat DPD dan DPP,” ujar Ilham. Hal ini menjadi salah satu alasan mengapa DPC HPI Kota Batu (dan DPC lain) harus mengadakan Muscab minimal 5 tahun sekali dan dalam kondisi apapun.(nas.gat)
Probolinggo, Bhirawa
Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Cabang Kabupaten Probolinggo menggelar refreshment dan sertifikasi kompetensi kerja petugas K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) konstruksi di aula Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Probolinggo, selama dua hari.
Kegiatan yang diikuti oleh 32 orang peserta dari penyedia jasa konstruksi dan OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Probolinggo ini dibuka secara resmi oleh Ketua Dewan Pakar PII Cabang Kabupaten Probolinggo Dr Robby Siswanto, ST., MT.
Selama kegiatan mereka mendapatkan materi dan kisi-kisi sertifikasi kompetensi kerja K3 konstruksi oleh narasumber dari
Perkumpulan Ahli Keselamatan Konstruksi Indonesia (PAKKI) serta uji sertifikasi kompetensi kerja K3 konstruksi oleh Asesor dari Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) K3 Konstruksi.
Ketua PII Cabang Kabupaten Probolinggo Ir Nuriz Zamzami, ST.,MT, Senin (6/3) mengungkapkan kegiatan ini dimaksudkan untuk memberikan penyegaran ilmu pengetahuan sebagai petugas K3 konstruksi. Tujuannya agar terwujudnya meningkatnya kemampuan petugas K3 konstruksi di wilayah Kabupaten Probolinggo. “Refreshment dan sertifikasi kompetensi kerja K3 konstruksi bermanfaat untuk meningkatkan sumber daya manusia jasa konstruksi sebagai petugas K3 konstruksi di Kabupaten Probolinggo, meningkatkan sumber daya manusia jasa konstruksi dalam memahami tugas dan fungsi sebagai petugas K3 konstruksi serta mewujudkan sumber daya manusia jasa konstruksi yang berdaya saing dalam tingkat nasional di Kabupaten Probolinggo,” ungkapnya.
Menurut Nuriz, kebutuhan pekerja jasa konstruksi yang tersertifikasi di Kabupaten Probolinggo, pelaksana gedung sebanyak 74 orang, pelaksana jalan sebanyak 58 orang, pelaksana sumber daya air sebanyak 48 orang, pelaksana konstruksi bangunan unit distribusi SPAM sebanyak 13 orang, petugas K3 konstruksi sebanyak 179 orang dan tukang bangunan umum sebanyak 1.780 orang.[wap.gat]
perkapita perbulan. Batasan itu disebut Elita masih cukup tinggi dibanding daerah sekitar.
‘’Garis kemiskinan setiap daerah itu kan berbeda. Ada yang garis kemiskinannya di angka Rp 400 ribuan. Artinya, penduduk ini termasuk miskin di Kota Madiun, tetapi tidak di daerah lain,’’jelas Elita. Capaian itu juga mengantarkan Kota Madiun di peringkat empat terendah tingkat kemiskinan di Jawa Timur. Sedang untuk miskin ekstrem, Kota Madiun berada di peringkat kedua terendah di Jawa Timur. Elita menyebut tingkat kemiskinan ekstrem ini ditargetkan nol persen atau tidak ada sama sekali di 2024. ‘’Tentu saja ada banyak upaya ya.
Tidak hanya di satu OPD tertentu, tetapi dari beberapa OPD sekaligus,’’ jelasnya. Elita mencontohkan Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dengan beragam bantuan sosialnya. Mulai BPNT, BLTD, bansos air, bantuan khusus lansia, dan lain sebagainya. Sementara itu, Dinas Tenaga Kerja, Koperasi, dan UKM hadir dengan jaminan sosial pekerja sektor informalnya. Selain itu, Dinas Pendidikan juga hadir dengan bantuan seragam gratis dan program pinjam pakai laptop. Hal itu tentu juga turut meringankan beban masyarakat dari urusan pendidikan.
‘’Ada juga program dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian
terkait bantuan pupuk serta Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan KB dengan Warung Stop Stunting. Artinya, kemiskinan ini benarbenar kita keroyok penanganannya,’’ jelasnya.
Selain itu, berbagai upaya lain juga terus dilakukan untuk menekan kemiskinan. Salah satunya melalui program Madiun Membangun Sejahtera Bersama Warga (Mbangun Swarga). Ini dimulai dari penyiapan aplikasi dan database terintegrasi, survei dan verifikasi, serta penetapan sasaran kemiskinan. Harapannya, berbagai program khususnya bantuan bisa tepat sasaran. Karenanya, tak heran angka kemiskinan di Kota Madiun juga se-
makin turun. Selain itu, Pemerintah Kota Madiun juga getol memberikan fasilitas agar masyarakat berdaya. Salah satunya, melalui program lapak UMKM kelurahan. Melalui lapak-lapak tersebut harapannya memunculkan pelaku UMKM baru sekaligus mengangkat derajat ekonomi mereka.
‘’Seperti yang disampaikan bapak wali kota, bahwa orang lapar jangan dikasih nasi. Nasinya habis lapar lagi. Orang lapar diberi cara mencari nasi, maka akan kenyang terus. Karena itu, kita juga berupaya mengentaskan kemiskinan ini tidak hanya melalui bantuan, tetapi juga mendorong masyarakat agar bisa mandiri dan perlahan lepas dari garis kemiskinan,’’ungkapnya. [dar.gat]
Sampang, Bhirawa Pintu masuk atau area perbatasan Kabupaten Sampang - Pamekasan menjadi tempat pembuangan sampah sementara atau TPS. Area Perbatasan Sampang-Pamekasan itu berubah jadi lautan sampah dengan bau menyengat sudah cukup lama, Senin (6/3).
Tepat di Gapura Selamat Datang Kabupaten Sampang terdapat tumpukan sampah berserakan, tepatnya di
pinggir jalan raya Desa Sejati, Kecamatan Camplong, Sampang. Kondisi itu mendapat keluhan dari beberapa masyarakat setempat, salah satunya Syamsuddin (40) lantaran tak elok dipandang. Apalagi tumpukan sampah berada di wilayah perbatasan, dekat dengan daerah/kabupaten lain.
“Selain merusak pemandangan, tumpukan sampah mengeluarkan bau
tak sedap. Baunya menyengat saat melintasi jalan setempat,” ujarnya. Menurut Gus Syam, sapaan akrabnya, jika kondisi sampah berserakan itu terkesan diabaikan oleh pihak terkait sebab, dia tidak pernah melihat adanya petugas sampah melakukan pengangkutan. “Keberadaan sampah itu cukup lama, sekitar 5 bulanan,” tandasnya. Atas kondisi tersebut dia berharap
ada tindakan dari pihak terkait karena ini demi Kabupaten Sampang sendiri mengingat jalan raya setempat merupakan jalur nasional sehingga ramai dilintasi pengendara dari luar daerah.
“Kemungkinan besar orang menilai jelek tentang Kabupaten Sampang hanya gara-gara tumpukan sampah, terlebih baunya mengganggu pengendara,” pungkasnya.(lis.gat)
Kota Batu,Bhirawa
Forum Desa Wisata (Fordewi) Kota Batu memberikan rekomendasi untuk mengangkat holtikultura Kota Batu terutama buah Apel yang juga menjadi ikon kota ini. Rekom diberikan setelah mereka menggelar Sarasehan Desa Wisata pada akhir bulan lalu. Rekom ini juga telah disampaikan dalam gelar Jambore Desa Wisata beberapa waktu lalu.
Ketua Fordewi Kota Batu, Mochammad Dadi menjelaskan bahwa Sarasehan Desa Wisata pada 28 Februari 2023 ini menghasilkan beberapa rekomendasi. Dua di antaranya mendesak komitmen Persatuan Hotel Restoran Indonesia (PHRI) Kota Batu untuk memberikan dukungan CSR untuk mendukung desa wisata.
“Jadi program CSR dari 1 hotel ataupun destinasi wisata diperuntukan pada program pengembangan 1 Desa Wisata,” ujar Dadi, Senin (6/3). Adapun rekomendasi kedua ditujukan Fordewi untuk membantu eksistensi hortikultura terutama buah
apel yang sudah menjadi ikon Kota Batu. Rekomendasi inipun telah mendapatkan respon dari Penjabat (Pj) Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai saat menghadiri Jambore Desa Wisata pada akhir pekan kemarin. Aries mengatakan bahwa Apel Kota Batu akan bisa berjaya jika semua pihak ikut terlibat. Seluruh hotel, restoran, dan desa wisata juga bisa ikut mensosialisasikan keberadaan
Apel Batu kepada oara wisatawan. “Sosialisasi hotel bisa dengan menyediakan buah apel di kamar hotel, destinasi wisata memberi bonus 1 tiket mendapat 1 apel, dan penggunaan apel pada masakan dan minuman,” jelas Aries.
Dalam Jambore Desa Wisata, Pj walikota berharap agar acara jambore ini tidak hanya sekedar seremonial. Tetapi juga harus ditindaklanjuti
dengan kegiatan dan program yang bisa meningkatkan pariwisata dan berkembangnya Desa Wisata Kota Batu.
Aries juga berpesan agar Jambore Desa Wisata terus digeber untuk membantu mempublikasikan dan memviralkan potensi Desa Wisata yang ada di Kota Batu. Dengan kerjasama dengan seluruh pihak, maka potensi Desa Wisata Kota Batu bisa meningkat.
Terpisah, Ketua Asosiasi Kepala Desa dan Lurah (APEL) Kota Batu, Wiweko mengatakan bahwa keberadaan desa wisata ini memiliki tujuan utama selain memajukan pariwisata dan kebudayaan Kota Batu, juga bertujuan untuk mengangkat perekonomian warga pedesaan.
“Alhamdulilah kita, masyarakat desa bisa merasakan manfaat dari keberadaan desa wisata. Mohon support terus dari pemerintah kota agar desa wisata bisa terus berkembang seperti harapan kita bersama,” ungkap Wiweko.(nas.gat)
Surabaya, Bhirawa
Babinsa jajaran Korem 084/Bhaskara Jaya (BJ) mendukung penuh 5 program unggulan TNI AD dari Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), diantaranya pengentasan stunting. Itu ditunjukkan Babinsa Koramil 0830/02 Semampir, Koptu M. Ismanto dalam pendampingan Posyandu.
Bertempat di Balai RW 2 Kelurahan Pegirian, Kecamatan Semampir, Senin (6/3) Koptu M. Ismanto melaksanakan pendampingan kegiatan Posyandu. Diikuti 46 anak, Ismanto menjelaskan pentingnya Posyandu bagi pemenuhan gizi dan mengetahui tumbuh kembang anak. Khususnya dalam program pengentasan masalah stunting.
“Posyandu ini bertujuan meningkatkan pelayanan kesehatan dan gizi balita. Utamanya untuk menekan angka kematian bayi lima tahun (balita) dan ibu hamil serta pencegahan stunting,” kata Koptu M. Ismanto. Pihaknya pun membantu kelancaran kegiatan serta memberikan imbauan kepada masyarakat khusus
nya kepada ibu-ibu yang memiliki balita dan ibu hamil. Sehingga mereka lebih teratur untuk datang mengikuti Posyandu yang ada di wilayahnya masing-masing. Serta memeriksakan kesehatan balita dan kehamilannya secara berkala.
“Dengan keikutsertaan ibu-ibu dalam program Posyandu, dengan begitu kesehatan ibu dan anak terpantau sejak anak masih dalam kandungan,” terangnya.
Masih kata Ismanto, Posyandu ini meliputi penyuluhan kesehatan dan makanan bergizi. Kemudian pengukuran berat badan, pengukuran tinggi badan, pemberian vaksin campak, polio serta pemberian ma-
kanan sehat dan vitamin.
Dalam setiap kegiatan posyandu di wilayah, ditambahkannya, Babinsa terus mengingatkan warganya agar lebih memaksimalkan dan memanfaatkan pelayanan fasilitas kesehatan yang ada diwilayah. Sebab Posyandu ini sebagai wadah pemeliharaan kegiatan kesehatan masyarakat, khususnya ibu hamil dan bayi.
“Kami akan terus rutin mendampingi pelaksanaan Posyandu. Ini sebagai wujud kepedulian kami terhadap kesehatan masyarakat dan merupakan upaya pencegahan stunting di wilayah binaan kami,” pungkasnya. [Bed.gat]
Kab Malang, Bhirawa
Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad) merupakan bagian dari Komando Utama tempur yang dimiliki oleh TNI Angkatan Darat (AD). Pada tanggal 6 Maret 2023, Satuan Kostrad telah memasuki usia ke 62 tahun.
Seperti Divisi Infanteri (Divif) 2
Kostrad yang bermarkas di Singosari memperingati Hari Ulang Tahun (HUT)-nya, tidak hanya mengelar kegiatan upacara, tapi juga menggelar berbagai kegiatan. Salah satunya yakni olahraga yang dikemas dengan Lomba Olahraga Militer (Oramil) dan Olahraga Umum (Oraum), yang pesertanya adalah prajurit Divif 2 Kostrad.
Panglima Divif 2 Kostrad Mayjen
TNI Syafrial, PSC, M.Tr.(Han), Senin (6/3) melalui rilis yang disampaikan oleh Penerangan Divif 2 Kostrad setempat, bahwa Lomba Oramil dan Oraum yang digelar dalam rangka HUT Kostrad Ke 62,
sebagai ajang pembinaan olahraga yang terencana, terarah dan terus menerus serta berlanjut guna diperoleh fisik prajurit yang sehat dan kuat serta jiwa yang sehat. Karena pembinaan olahraga akan memberikan manfaat yang positif, yaitu disamping memelihara dan meningkatkan kondisi fisik prajurit, juga meningkatkan disiplin, semangat juang, sportifitas, kejujuran dan jiwa korsa. “ Tentunya hal ini akan menumbuhkan semangat persatuan dan kesatuan yang merupakan faktor penting dalam rangka meningkatkan gairah dan semangat juang prajurit dalam menunjang keber-
Kabupaten Madiun, Bhirawa
JR, Laki-laki, (51) wiraswasta, alamat Kec.Bagor Kab.Nganjuk, pelaku pembuat Surat Ijin Mengemudi (SIM) B II dan Ijasah palsu ditangkap Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Madiun, (28/2).
”Satreskrim berhasil mengungkap pembuatan SIM B II, Ijazah serta surat ijin K3 palsu di wilayah Sugihwaras, Kecamatan Saradan,”kata Kasat Reskrim Polres Madiun AKP Danang Eko Abrianto didampingi Kasi Humas Polres Madiun, Iptu Anita Diah Puspitosari dalam release nya menunjukan barang bukti didepan awak media di Joglo Polres Madiun, Senin (6/3).
AKP Danang menuturkan, pelaku berinisial JR (51) warga Kabupaten Nganjuk itu sudah melakukan aksinya sejak tahun 2020 lalu di wilayah Sugih Waras, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun.
Modus operansinya, pelaku menerima jasa pembuatan SIM B II Umum atas pesanan pemesan yang selanjutnya pelaku membuat aplikasi SIM B II Umum menggunakan komputer yang sudah terinstal aplikasi Adobe Photoshop Versi 6 dimana data mentahan sudah dibuat oleh pelaku.
Pelaku selanjutnya mencetak SIM B II Umum tanpa melalui mekanisme Prosedur resmi sejak tahun 2022 sebanyan + 150 lembar dengan biaya jasa sebesar Rp.150 ribu s.d Rp.400 ribu. Pelaku berdalih pembuatan SIM B II Umum untuk membantu lamaran kerja pemesan di Perusahaan Pertambangan. [Dar.gat]
Kejari Surabaya, Bhurawa
Kejadian yang sempat viral beberapa bulan lalu yaitu terkait beredarnya video “Kebaya Merah” di media sosial telah dinyatakan lengkap (P-21) oleh Penuntut Umum. Pada Senin (6/3) telah dilaksanakan penyerahan Tersangka dan Barang Bukti (Tahap II) dari Penyidik Polda Jawa Timur kepada Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Surabaya.
Kasi Pidum Kejari Surabaya, Ali Prakosa mengatakan, ketiga tersangka dalam tahap II ini adalah Aryarota Cumba Salaka alias Aro, Anisa Hardiyanti dan Chavia Zagita. Ketiganya sesuai pasalnya dinyatakan telah bersama-sama memproduksi, membuat, menyebarluaskan, memperjualbelikan konten pornografi dan mendistribusikan atau mentransmisikan informasi/ dokumen elektronik yang memiliki muatan kesusilaan.
“Benar, kami telah menerima penyerahan tersangka beserta barang bukti dari penyidik Polda Jatim,” kata Ali Prakosa.
Dijelaskannya, sesuai dengan hasil penyidikan, kronologis kejadiannya adalah para tersangka sebelumnya sepakat untuk melakukan aktifitas sexsual yang dilakukan bertiga (threesome). Kemudian aktivitas tersebut direkam lalu dijual melalui media sosial.
Setelah terjadi kesepakatan, sambung Ali, lalu bertempat di salah satu hotel di Kota Surabaya para tersangka secara bergantian menjadi model dan merekam adegan hubungan suami istri. Selain iyu mereka juga merekam aktifitas sexsual yang dilakukan bertiga (threesome) menggunakan hand phone.
“Para tersangka menjual melalui media sosial Twitter dengan harga bervariasi sesuai lama atau durasi film yaitu antara Rp.300.000 sampai Rp.750.000. Uang hasil penjualannya dibagi bertiga,” terangnya. [Bed.gat]
hasilan pelaksanaan tugas pokok satuan,” ujarnya. Sementara, Pangdivif 2 Kostrad, saat berdialog dengan salah satu radio pemerintah juga menyampaikan, bahwa Tema HUT Kostrad tahun ini yaitu Disiplin, Militan, Profesional dan Dicintai Rakyat. Disiplin, prajurit Kostrad harus mengedepankan kepatuhan dan ketaatan dalam menjalankan tugas. Militan, memiliki sikap mental yang gigih dalam menjalankan tugas, baik dalam operasi perang maupun non perang. Profesional, menjalankan tugas pokoknya dengan disiplin dan selalu berlatih untuk meningkatkan kemampuan. Dicintai Rakyat, TNI AD sangat dekat dengan rakyat dan selalu siap membantu setiap kesulitan masyarakat. Dalam rangka HUT Kostrad ke 62 tahun ini, lanjut dia, Divif 2 Kostrad juga melaksanakan kegiatan sosial diantaranya donor darah dan
santunan kepada Warakawuri serta masyarakat di sekitar Pangkalan Satuan Jajaran Divif 2 Kostrad. “Saya sebagai Pangdivif 2 Kostrad terus berupaya dalam mendisiplinkan prajurit agar dalam menjalankan tugasnya lebih profesional serta militan dalam bertugas. Sehingga dengan memegang tiga hal tersebut, maka TNI AD akan semakin dicintai rakyat, “ tegasnya.
Selain itu, kata Pangdivif 2 Kostrad, prajurit TNI AD juga harus meningkatkan skill atau kemampuan dengan berlatih. Karena dengan terus berlatih, maka akan semakin mempertajam kemampuan satuan dalam rangka menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Sesuai diatur dalam Undang-Undang (UU) Nomor 43 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia.
Sehingga prajurit TNI harus siap untuk mejalankan tugas operasi,
dalam rangka menjaga setiap ancaman dari luar. Seperti prajurit Divif 2 Kostrad sering mendapatkan tugas dan kepercayaan dari Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) untuk menjalankan misi perdamaian dunia yang tergabung dalam pasukan Kontingen Garuda (Konga). Para prajurit bertugas dibeberapa negara konflik, diantarannya Libanon, Kongo, dan Afrika Tengah. Dalam waktu dekat atau dalam tahun ini, masih dia katakan, Batalyon Infanteri Mekanis Raider 413/ Bremoro yang merupakan satuan di jajaran Divif 2 Kostrad yang bermarkas di Solo, mendapatkan kepercayaan untuk melaksanakan tugas misi perdamaian dunia di negara Libanon. “Tugas misi perdamaian dunia yang dilaksanakan oleh prajurit Divif 2 Kostrad merupakan wujud profesionalisme TNI AD dalam me-
Panglima Divif 2 Kostrad Mayjen TNI Syafrial ngemban misi operasi militer, yang tidak hanya dilaksanakan di wilayah Indonesia, tapi juga di negara lain,” pungkas Pangdivif 2 Kostrad Syafrial. [cyn.gat]
Pasuruan, Bhirawa
Bencana longsor terjadi di lereng Bromo, di Brang Kulon, yakni di Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan. Tebing penahan tanah di Pura setinggi 20 meter di Desa Wonokitri mengalami longsor. Sehingga, material longsoran itu menghantam teras lima rumah warga. Dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa.
Plt Kepala BPBD Kabupaten Pasuruan, Ridwan Harris menyampaikan kejadian tanah longsor terjadi, Minggu (5/3) pukul 15.55, usai hujan lebat yang mengguyur pemukiman di lereng Gunung Bromo. Lokasi long-
sor tepat di Dusun Sanggar RT 02/ RW 04, Desa Wonokitri. Adapun, tebing setinggi 20 meter yang berhadapan dengan rumah-rumah penduduk mengalami longsor. Panjang tebing yang longsor mencapai 45 meter. Sedangkan, ketebalan material tanah yang jatuh mencapai 15 meter.
“Material tanah longsor mengenai bagian teras depan rumah-rumah warga. Totalnya ada lima rumah warga yang terkena material longsor di bagian halaman depan,” ujar Ridwan Harris, Selasa (6/3).
Menurut Harris, rumah-rumah yang terdampak longsor mengalami keru-
sakan ringan. Rumah-rumah tersebut milik Bambang, Siang, Wagiono dan Sulkhan. Ada juga motor warga yang tengah terparkir tertimbun longsoran.
“Kejadian longsor ini tidak ada korban jiwa maupun korban lukaluka,” kata Ridwan Harris.
Camat Tosari, Hendi Candra menambahkan karena kesulitan mengevakuasi material longsor, pihaknya berkordinasi dengan Pemkab Pasuruan.
Yaitu, dengan mendatangkan dua alat berat. Alat berat itu untuk membersihkan material longsor yang menutup jalan desa. Sebab, material yang didominasi oleh batu itu sulit
dievakuasi oleh warga. “Dua alat berat dikerahkan dari Perkim Pemkab Pasuruan. Tingkat kesulitannya cukup tinggi mengingat banyak material baru pondasi. Jalan antar desa juga tertimbun material longsor,” kata Hendi Candra saat melihat langsung lokasi longsor. Sambil mengevakuasi menggunakan alat berat, puluhan warga juga tampak bergotong-royong membersihkan material.
“Warga sekitar juga membantu, sejak awal dengan bekerja bakti. Targetnya, dua sampai tiga hari sudah bisa dilalui,” urai Hendi Candra. [Hil.gat]
Situbondo, Bhirawa Guna untuk ikut menciptakan situasi yang aman dan kondusif menjelang bulan puasa ramadhan, Satuan Samapta Polres Situbondo gencar melaksanakan patroli penyakit masyarakat (Pekat) di tempat-tempat mangkal remaja, pada malam hari.
Ada sejumlah regu patroli Samapta Polres Situbondo melaksanakan patroli pantau situasi kamtibmas dan aktifitas masyarakat bukan hanya di tempat nongkrong para remaja itu, namun patroli juga dilakukan di lokasi rawan gangguan kamtibmas dan balap liar.
Dalam patroli tersebut, Samapta Polres Situbondo berhasil mengam-
ankan puluhan pemuda yang sedang kedapatan minuman keras di Dam Pintu 5 Kotakan, Desa Kotakan, Kecamatan Situbondo Kota, Kabupaten Situbondo.Selanjutnya, di area Burnik Kelurahan Dawuhan, Kecamatan Situbondo Kota, Patroli Samapta Polres Situbondo juga mengamankan 3 remaja sedang minum minuman keras oplosan alcohol 70%.
“Mereka kami amankan untuk menerima pembinaan,” tutur Kasat Samapta AKP Sudpendi. Tidak hanya itu, patroli Samapta juga menindaklanjuti laporan masyarakat terkait adanya penjualan miras di sekitar terminal Situbondo. Saat dilakukan Razia ditemukan 4
botol arak disalah satu warung dekat
Terminal Situbondo.
Kasat Samapta Polres Situbondo
AKP Sudpendi, SH mengatakan, patroli pekat menjelang bulan puasa ini dilaksanakan bertujuan untuk menjaga stuasi kamtibmas yang aman dan kondusif. Ini juga untuk mencegah dan mengantisipasi aksi kriminalitas yang di sebabkan pengaruh miras,” tutur Sudpendi. Sudpendi mengaku sangat miris kepada banyanya para remaja tersebut yang diketahui patungan untuk pesta miras. Untung petugas patroli segera datang mengamankan dan memberi pembinaan di Polres. Sedangkan untuk penjual miras jenis arak
dikenakan sanksi berupa Tipiring.
“Untuk menjaga ketertiban menjelang datangnya bulan puasa, kami akan terus menggelar razia di wilayah Kabupaten Situbondo,” pungkas Sudpendi. Sejumlah orang tua di Kota Santri Pancasila Situbondo mendukung kegiatan yang dilakukan oleh personil polisi Sat-Samapta Polres Situbondo kemarin. Misalnya menurut Antok, isejumlah remaja kadang kala merepotkan warga karena kerap berkumpul melakukan pesta minuman keras atau miras.
“Saya mendukung program kegiatan yang dilakukan oleh personil polisi Sat-Samapta Polres Situbondo,” jelas Antok. [awi.gat]
Sebagai upaya untuk menciptakan lingkungan Kawasan Desa binaan yang bersih, Babinsa Koramil 0812/18 Brondong bersama dengan Dinas Lingkungan hidup Kabupaten Lamongan kerja bakti membersihkan Tempat Pembuangan Sampah (TPS) di Kelurahan Brondong, Kecamatan Brondong Kabupaten Lamongan.
Hal itu sebagai langkah kepedulian terhadap lingkungan dan mengedukasi serta menumbuhkan kesadaran masyarakat.
“Kami bersama Pemerintah Kelurahan Brondong dan DLH Kabupaten Lamongan melakukan kegiatan ini agar lingkungan menjadi bersih serta
pengendara yang lewat di jalan tidak terganggu dengan aroma sampah yang menyengat, karena kita tahu TPS ini tepat berada di tepi jalan,” tutur Babinsa Koramil 0812/18 Brondong Sertu Adib,Senin (6/3). Selain itu, lanjut Sertu Adib,sampah dibersihkan agar tidak
menutupi saluran air saat hujan, maka perlu menjaga lingkungan yang bersih agar terhindar dari bencana banjir.
Kepala DLH Kabupaten Lamongan, Andhy Kurniawan mengatakan bahwa sengaja mendatangkan tim saber sampah untuk membantu membersihkan sampah yang menumpuk dan membusuk.
"Ya rencana pemerintah akan membangun TPA baru di wilayah Dadapan seluas 3 HA. Namun saya tetap menghimbau kepada masyarakat sekitar bahwa kebersihan
adalah tanggungjawab kita bersama. Untuk itu saya mengajak warga untuk membuang sampah pada tempatnya." Ujarnya.
Ditempat terpisah, Danramil 0812/18 Brondong Kapten Inf Ali Mahmud S.H mengatakan bahwa Babinsa adalah ujung tombak TNI Angkatan Darat dalam mengatasi dan menjadi pelopor dalam kehidupan sehari hari. Dirinya juga mengapresiasi sinergi yang bagus antara TNI dan juga pemerintah daerah khususnya di wilayah teritorialnya yakni Kecamatan Brondong. [aha.yit.gat]
Sumenep, Bhirawa
Pembatik Baddai tradisional asal Desa Pakandangan Barat Kecamatan Bluto Kabupaten Sumenep pasca dilanda pandemi mulai beraktifitas. Sedikitnya 60 pembatik yang ada di kampung batik tradisional itu mulai berkarya setelah ada program pembuatan batik Baddai tradisional untuk seragam Aparat Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumenep.
Salah seorang pembatik, Khotimah (55) mengatakan, sejumlah pembatik sudah lama tidak berkarya karena tidak ada modal. Waktu itu, hasil karya batik Baddai tersebut dijual ke pedagang namun tidak terbayar sesuai jumlah batik yang dihasilkan. Misalnya, terkumpul batik sebanyak 10 potong, namun yang dibayar hanya tiga hingga lima potong saja. Itu berjalan dalam waktu yang lama sehingga modalnya habis. “Tapi, saat ini pembatik tinggal mengambil bahan di koperasi yang dibentuk dan hasil batiknya juga dijual ke koperasi tersebut,” kata Khotimah, Senin (6/3).
Selama aktifitas membatik vakum, perempuan yang sejak remaja menekuni produksi batik itu terpaksa harus mencari biaya hidup ke Malaysia. Sebab, jika hanya mengandalkan penghasilannya dari bertani jagung dan memelihara hewan ternak, dipastikan tidak bisa hidup layak. “Saya dua kali ke Malaysia, setelah aktivitas membatik mulai
lancar, saya tidak berangkat lagi ke Malaysia, justeru kebutuhan hidup mulai terpenuhi oleh hasil membatik ini,” ucapnya. Selama ini, setiap pembatik bisa menghasilkan batik baddai sebanyak 10 potong selama satu Minggu. Para pembatik bisa menyetorkan hasil karyanya setiap hari Kamis. Batik Baddai tersebut seharga Rp 135 ribu per potongnya. Hal itu sesuai kesepakatan antara pembatik dengan koperasi. Semua pembatik yang menggarap batik Baddai itu merupakan anggota koperasi yang bersedia mengeluarkan modal tersebut, sementara koperasi menjual batiknya ke ASN dilingkungan Pemkab setempat.
“Bangkitnya batik Baddai ini membuat masyarakat di sini bisa hidup secara ekonomi lebih baik. Tidak hanya bisa menghidupi keluarga sehari-hari, tapi juga bisa menyekolahkan anak,” tegasnya. Pembatik yang lain, Dauli menyampaikan, mayoritas pembatik yang tergabung di koperasi tersebut
untuk Menciptakan Ketahanan Pangan
Kota Malang, Bhirawa
Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji, menyampaikan pihaknya akan mendorong pertanian moderen diperkotaan untuk menciptakan ketahanan pangan.
“Pertanian moderen itu, sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan ketahanan pangan bagi masyarakan,”ujar Sutiaji, saat membuka pameran Teknologi Pertanian dan Pameran Hasil Pertanian yang di helat bertempat dihalaman tareko atau Mini Blok Office Kota Malang, Senin (6/3) kemarin.
Menurut Sutiaji, berkurangnya lahan pertanian menjadi perumahan dan perkantoran, menuntut masyarakat harus semakin keatif, dalam memanfaatkan lahan.
“Pemkot melalui Dispangtan, melalukan berbagai upaya untuk pemanfaatan lahan. Karena lahan kita semakin lama semakin menyempit, maka pertanian moderen atau urban farming menjadi salah satu solusi,”tukasnya.
Bahkan, hasil -hasil produk urban farming dan persawahan, yang dikelola secara moderan seperti jagung dan sayuran organik maupum non organik, dapat dilihat pada pemeran ketahanan pangan. Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Dan Pertanian (Dispamgtan) Kota Malang Slamet Husnan mengatakan, bahwa Gelar Teknologi Pertanian dan Pameran Hasil Pertanian memamerkan hasil produk pertanian, peternakan ayam hingga perikanan ikan nila.
Dikatakan Slamet, saat ini tuntutan untuk menghadirkan teknologi pertanian dalam berusaha tani baik itu mengolah lahan, bercocok tanam dan mengolah hasil pertanian dalam rangka pengelolaan pasca panen diperlukan teknologi pertanian agar mberikan nilai manfaat yang panjang.
Hasil pertanian yang dipamerkan ini, lanjut Slamet berasal dari lima kecamatan dengan pendampingan Badan Penyuluh Pertanian (BPP).
Ditambahkan, dia hadirnya teknologi ini untuk mempermudah petani milenial menjadi petani di Kota Malang ditengah lahan pertanian yang sangat terbatas.
Saat ini, kata dia lahan pertanian yang ditanami padi di Kota Malang tinggal 803 HA dan pertahunnya menghasilkan padi 15 ribu ton dan kebutuhan Kota Malang 65 ribu ton, oleh karenanya Pemkot menggandeng bulog untuk memenuhi kebutuhan beras.
Dalam kesempatan tersebut, Dispangtan juga memberikan bantuan alat berupa hand traktor, kulti faktor, pupuk, benih padi dan jaring pelindung padi serta racun tikus.[mut.bb]
KEHILANGAN TULUNGAGUNG
Hilang STNK, AG 3917 RDU, Honda, a/n. Sri yuliani/Wahyudi, Lk 07 Ds/Kec. Ngunut – T.Agung 1196/IMB/BI-III/2023
TUBAN
Hilang BPKB, S-1401-HQ. An.Ratna Nurhidayatiningrum.,Amd.Keb, Ds Margorejo Dsn Gendong RT 001/001, Kec Kerek, Kab Tuban, hp 081332255386 1197/IMB/BI-III/2023
Hilang STNK, S-5088-GE. An.Wahyu Eko Poetro,Jl Siwalan permai 8/20,RT 003/ 007,Ds Kembangbilo, Kec Tuban, Kab Tuban 1198/IMB/BI-III/2023
bisa menghasilkan batik sebanyak 10 potong per orang, jika dalam waktu satu bulan mencapai 40 potong per orang. Sementara, hasil penjualan dari pembuatan batik Baddai itu diperkirakan mencapai
Rp 5,4 juta perbulan per orang. “Tapi masih dipotong modal yang dikeluarkan,” paparnya. Dengan bangkitnya batik Baddai ini warga sangat terbantu secara ekonomi, sebab warga yang berada
di dua dusun itu hidupnya bergantung pada bertani jagung dan hewan ternak, sebagian lagi melaut. Untuk proses pembelian hasil batiknya, para pembatik tidak menjualnya langsung ke pemakai, melainkan
pada koperasi yang menaunginya. “Kalau ada yang butuh, kami tidak bisa menjual langsung ke konsumen, tapi ke koperasi, jadi konsumen yang membeli ke koperasi,” tukasnya. [Sul.bb]
Pemprov, Bhirawa
Penyelenggaraan Bursa Pariwisata
Provinsi Jawa Timur telah usai digelar selama 3 hari di Grand Atrium Pakuwon Mall Surabaya menghasilkan total transaksi Rp 2.476.989.671.
Dari nilai transaksi tersebut naik 28,17% dibanding tahun 2022.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur (Disbudpar Prov Jatim) Hudiyono menyampaikan, hasil transaksi bursa pariwisata 2023 meningkatkan 28,17% dari tahun 2022. Dimana pada tahun 2022 kemarin mencatat pembukan sebesar Rp. 1,9 Milyar dan tahun 2023 mencatatkan pembukuan sebesar Rp. 2,4 Milyar.
“Harapan, kedepan bursa pariwisata akan diikuti lebih banyak lagi peserta sehingga preferensi produk wisata yang ditawarkan masyarakat lebih beraneka ragam. Terselenggaranya bursa pariwisata juga berkat arahan Ibu Gubernur Khofifah Indar Parawansa,” kata Hudiyono.
Ia juga memaparkan, dari nilai tran-
saksi 2,4 miliar itu didapatkan dari nilai Bussiness to Bussiness (Travex) Rp 1.042.720.000dan Bussiness to Customer pada hari pertama Rp 242.168.501, hari kedua Rp 301.398.070dan hari ketiga Rp 890.203.100. “Jumlah transaksi tersebut nantinya terus akan berkembang, “ kata Hudiyono, Senin (6/3) Ia juga menyampaikan, untuk nominal transaksi terbanyak pertama Travel Agent Yukbanyuwangi, kemudian disusul Surya Hotel & Cottages, Prigen, Desa Wisata Ranupani, Lumajang, Lembah Indah Malang, Kab. Malang, dan Taman Safari Indonesia II Prigen - Baobab Safari Resort. Sementara produk yang terbanyak dijual pertama Surya Hotel & Cottages, Prigen, dilanjutkan Taman Safari Indonesia II Prigen - Baobab Safari Resort, Hawai Group Malang, Desa Wisata Ranupani Lumajang, dan Yukbanyuwangi. Sebagaimana diketahui, selama 3 hari pemyelenggaraam Bursa Pariwsata di Grand Atrium Pakuwon Mall
Surabaya, diperkirakan terdapat sekitar 3.000 an masyarakat berkunjung pada Bursa Pariwisata yang diselenggarakan di Mall terbesar di area Surabaya Barat tersebut. Dalam rangkaian kegiatan bursa pariwisata pada hari pertama telah dilaksanakan table top meeting / Travel Exchange yang dinisiasi oleh Kemenparekraf RI diikuti oleh seluruh peserta seller dengan 20 buyer yang berasal dari Provinsi DKI Jakarta, Jawa Barat, DI Jogja dan Jawa Tengah. Selanjutnya, pada hari kedua dan ketiga terjadi eskalasi peningkatan kunjungan di stand – stand booth para peserta Bursa Pariwisata, mengingat hari Sabtu – Minggu adalah hari libur, sehingga berdampak pula terhadap jumlah transaksi dalam bursa pariwisata.
Paket yang paling banyak diminati tahun ini adalah voucher hotel dan wahana rekreasi keluarga. Selain dari harga promo yang diberikan menyentuh angka 50%, hal menarik yang menjadi magnet masyarakat adalah
give away dan lucky draw yang diberikan oleh para peserta bursa pariwisata kepada masyarakat yang membeli produk dari mereka. Dalam kegiatan pengenalan produk, khususnya desa wisata mulai dilirik juga oleh masyarakat Surabaya dan sekitarnya. Beberapa desa wisata di wilayah Mojokerto, Kecamatan Trawas seperti Desa Wisata Ketapan Rame, Desa Wisata Kebuntunggul dan Desa Wisata yang berada di dekat kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru yakni Desa Wisata Ranupani, hingga yang paling jauh dari Surabaya Desa Bangsring yang memiliki daya tarik rumah apung, snorkeling dan diving banyak pula paket wisatanya yang dibeli oleh masyarakat.
PT Kereta Api Indonesia juga menjadi primadona dalam even bursa pariwisata kemarin. Diskon yang diberikan mencapai 20% sehingga masyarakat tidak menyianyiakan kesempatan tersebut untuk mempersiapkan liburanya. [rac.bb]
Probolinggo, Bhirawa Puncak peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) tahun 2023, Pemerintah Kota Probolinggo melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) menggelar Apel dan Sarasehan, di Alun-alun setempat. HPSN yang diperingati pada tanggal 21 Februari, kali ini mengangkat tema ‘Tuntas Kelola Sampah untuk Kesejahteraan Masyarakat’.
Plt. Kepala DLH Rachmadeta Antariksa, Senin (6/3) mengatakan Kota Probolinggo tahun ini mendapat sertifikat Adipura yang ke 16. Kondisi ini juga dialami oleh daerah lain di sekitarnya, yang bahkan ada yang sampai terjun bebas.
“Sedikit menurun. Tapi memang kondisi di seluruh kota pada tahun ini cukup berat. Jadi, dari 38 kabupaten kota, hanya 27 yang mendapat Adipura dan sertifikat. Sepuluh (kota/kabupaten yang mendapat) Adipura, enam belas (kota/kabupaten) yang (mendapat) sertifikat dan satu Adipura Kencana diraih Kota Surabaya,” katanya.
Hal itu, disebabkan karena penghijauannya tidak terkelola dengan baik. Selain itu, di tahun 2025 diharapkan sudah tidak ada lagi Tempat Pemrosesan Akhir (TPA). Dengan demikian, kelurahan dan kecamatan, diharapkan bisa menjadi tumpuan
untuk pengelolaan sampah sehingga Kota Probolinggo turut mendukung tercapainya zero emission untuk Indonesia pada 2050 sebagai upaya membatasi pemanasan global.
“Kami sangat berterimakasih untuk semua stakeholder yang turut mendukung, salah satunya adalah dengan upaya mengurangi penggunaan kantong plastik di pusat perbelanjaan, penerapannya dalam satu sampai dua bulan ke depan,” terangnya.
Giat yang dimulai sekira pukul 6 pagi itu, juga dihadiri kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemkot, lurah, sekolah Adiwiyata, mitra lingkungan hidup, dan perwakilan
wiwit agus pribadi/bhirawa
pedagang Sabtu Minggu (Tugu). Dengan total sebanyak 190 orang, yang disebar mengikuti giat apel pagi dan edukasi clean up sebanyak 140 orang dan sarasehan sebanyak 50 orang.
Aksi edukasi clean up dan pengumpulan sampah, dilakukan oleh semua perwakilan peserta dengan membawa karung sampah. Dimana dari aksi bersih-bersih sampah dalam waktu 60 menit itu, terkumpul sampah sebanyak 1 kuintal.
Dalam laporannya, Kabid Pengendalian Pencemaran dan Kemitraan
Lingkungan Hidup Neli menyampaikan maksud dan tujuan giat tersebut adalah untuk membiasakan masyarakat agar mulai belajar membawa kantong
sendiri yang dapat dipakai berulang kali. Dan, menjadikan Pasar Tugu dalam giat Car Free Day (CFD) di Kota Probolinggo menjadi percontohan. Dimana pedagang dan pengunjungnya bersih dan peduli sampah.
“Sarasehan ini membahas kegiatan evaluasi pekan tanpa kantong plastik, sharing tentang keberhasilan bebas kantong plastik di Surabaya dan Lumajang. Dan bagaimana menjadikan Pasar Tugu atau kegiatan CFD sebagai event percontohan, yang pedagang dan pengunjungnya bersih dan peduli sampah,” jelasnya. Neli menambahkan, serangkaian giat HPSN 2023 telah dilaksanakan sebelumnya. Diantaranya membagikan Surat Edaran (SE) Wali Kota Probolinggo Nomor 660/456/ 425.116/2023 tanggal 3 Februari 2023 tentang Pekan Tanpa Kantong dan Kemasan Plastik, pada pusat perbelanjaan mulai 16-26 Februari lalu.
Kemudian talkshow dalam Suara Kebersihan di Radio Suara Kota FM (22/2), podcast Kecamatan Kanigaran (27/2). Dan puncaknya, yakni Sarasehan Pengurangan Kantong Plastik yang dipandu oleh Moderator Budi Krisyanto dari Paguyuban Peduli Sampah (Papesa).(Wap.bb)
Tulungagung, Bhirawa Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, memastikan stok sembako pada bulan Ramadan aman. Semua kebutuhan sembako masyarakat setempat tersedia di pasar.
“Secara umum (stok sembako) aman untuk (bulan) Ramadan mendatang,” ujar Bupati Maryoto Birowo, usai mengikuti vidcon rakor pengendalian inflasi daerah tahun 2023 di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso, Senin (6/3).
Menurut dia, persediaan beras di Tulungagung dipastikan melimpah. Termasuk komoditas telur ayam, daging sapi dan susu sapi. Apalagi selama ini Tulungagung dikenal sebagai penghasil beras terbesar ke empat di Jawa Timur.
harganya melonjak, kami akan berkoordinasi dengan kepala daerah yang daerahnya menghasilkan bawang merah banyak, seperti Bupati Brebes, Bupati Probolinggo dan Bupati Nganjuk. Jadi koordinasi antar daerah untuk mengatasinya,” paparnya.
cukupi. Yakni mencapai 650 ton. “Stok (beras) di Bulog Tulungagung sampai saat ini sebanyak 650 ton. Untuk bulan puasa aman,” katanya. Ia pun menyatakan jika persediaan beras akan terus bertambah. Terlebih bakal adanya panen raya.
“Nanti ada video conference di lapangan yang akan dilaksanakan di Kecamatan Rejotangan pada Hari Jumat tanggal 10 Maret 2023, sekaligus mengikuti video conference dengan Bapak Presiden yang melakukan panen raya di Kabupaten Ngawi,” bebernya. Jika pun kemudian jelang dan di bulan Ramadan ada kekurangan stok sebagian komoditas sembako, lanjut Bupati Maryoto Birowo akan segera ditangani. “Kalau nanti semisal stok bawang merah menipis kemudian
Lebih lanjut mantan Wabup Tulungagung ini menyatakan Pemkab Tulungagung bersama instansi terkait selama ini selalu melakukan monitoring harga kebutuhan pokok. Hal ini agar tidak terjadi inflasi. “Inflasi di Tulungagung dalam bulan ini di angka 5,5 persen. Masih aman,” tuturnya. Sementara itu, Kepala Bulog Cabang Tulungagung, Junaidi, memastikan pula jika persediaan beras di Bulog Tulungagung sangat men-
“Untuk (komoditas) lainnya seperti gula, minyak goreng masih kami suplai. Kalau sifatnya komoditi komersial (seperti telur) pengadaannya sesuai permintaan pasar,” tuturnya. Sedang untuk operasi pasar, Junaidi mengungkapkan jika Bulog Tulungagung sudah melakukan dengan Pemkab Tulungagung. “Besok ultah Deskranasda kami juga hadir disitu. Jadi lewat momen-momen seperti itu sifatnya insidental,” pungkasnya. (wed.bb )
Jakarta, Bhirawa
Komite Olimpiade Indonesia (KOI/NOC Indonesia) memberikan predikat Bapak Olahraga Indonesia kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) atas kontribusi besar dalam memajukan prestasi olahraga di Tanah Air.
Ketua NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari mengatakan predikat tersebut telah disetujui seluruh anggota KOI dalam Rapat Anggota dan Kongres Luar Biasa 2023 di Hotel Fairmont Jakarta, Senin.
"Hasil pembukaan yang dilakukan tadi, disepakati dan disetujui anggota Komite Olimpiade Indonesia melalui rekomendasi kami untuk memberikan predikat tertinggi sebagai Bapak Olahraga Indonesia kepada Presiden Joko Widodo," kata Okto, sapaan akrab
Surabaya, Bhirawa
Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Jatim menilai langkah cepat Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi memberikan perlindungan kepada anak korban kekerasan dengan memecat oknum petugas shelter ABH, sudah tepat. "Dengan begitu, Surabaya menjadi kota yang berkomitmen terhadap perlindungan anak," kata Ketua Bidang Divisi Data dan Informasi Serta Litbang
LPA Jatim Isa Anshori di Surabaya, Senin.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi telah memecat oknum petugas shelter atau Rumah Aman UPTD Anak Berhadapan dengan
Hukum (ABH), Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3A-PPKB) Surabaya pada Jumat (3/3).
Isa juga mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Surabaya yang telah berupaya mempertahankan Surabaya sebagai Kota Layak Anak (KLA). Selain itu, kata dia, Surabaya juga bagian dari komunitas global yang ramah terhadap anak atau The Child Friendly Cities Initiative (CFCI).
"Semoga saja ke depan segala sesuatunya akan menjadi lebih baik, dan tentu kolaborasi semua pihak menjadi sangat penting untuk kebaikan anak-anak di Surabaya," ucap Isa. Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Surabaya M. Fikser menyampaikan dari hasil pemeriksaan pada (3/3) lalu, ditemukan tiga oknum petugas yang melakukan tindakan di luar kewenangan dan bertugas tidak sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP).
"Ketiga oknum penjaga shelter tersebut diberhentikan sebagai tenaga kontrak, sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Atas tindakan ketiga oknum itu, pemkot mengambil sikap melaporkan ke pihak berwajib," ujar Fikser.
Fikser menyampaikan seiring berjalannya proses hukum lebih lanjut, pemkot akan melakukan perbaikan dan evaluasi terkait shelter. Poin penting yang dilakukan sebagai evaluasi, di antaranya terkait SOP penanganan Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH) di shelter.
Poin kedua, pemkot mewajibkan psikotes dan training khusus untuk penanganan anak sesuai dengan konvensi hak anak, terhadap petugas shelter. Sedangkan penanggung jawab shelter diharuskan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemkot Surabaya dan berkantor di shelter. [ant.bb]
Raja Sapta Oktohari. Menurut Okto, Jokowi punya andil besar dalam kemajuan olahraga Indonesia. Berbagai ajang internasional terselenggara di masa pemerintahan presiden ke-7 Indonesia tersebut. Hal ini menjadi satu dari berbagai pertimbangan memberikan predikat tersebut.
Sepanjang Jokowi menjabat sebagai presiden, Indonesia menjadi tuan rumah berbagai multievent seperti Asian Games XVIII/2018 di Jakarta-Palembang dan Asian Para
Games III/2018 di Jakarta.
"Lalu ada World Beach Games (2023), dan juga ada rencana menjadi tuan rumah Olimpiade," kata Okto menuturkan. Selain itu, lanjut Okto, Indonesia juga menjadi tuan rumah berbagai single event semisal Piala Dunia Bola Basket FIBA, Piala Dunia Sepak Bola FIFA U-20, F1 Powerboat, MotoGP, dan lainnya. "Semua itu ada dukungan presiden langsung," kata Okto. Sebelum secara resmi memberikan predikat Bapak Olahraga Indonesia kepada Jokowi, Okto mengatakan NOC Indonesia akan lebih dulu berkomunikasi dengan presiden. "Kalau berkenan, maka akan kami formalkan pemberian predikat tersebut," ujar Okto.
Alasan lainnya karena sepanjang
sejarah olahraga Indonesia, kata Okto, hanya Jokowi yang memberikan bonus besar kepada semua atlet dan pelatih yang berprestasi. Dia juga tak membedakan bonus tersebut kepada atlet Olimpiade dan Paralimpiade. Selain itu, Jokowi juga kerap kali membagikan momen aktivitas ketika sedang berolahraga. Bahkan, Jokowi juga sering datang langsung untuk menonton pertandingan olahraga sehingga predikat sebagai Bapak Olahraga Indonesia sangat cocok untuknya. "Kami mohon maaf lebih baik terlambat daripada tidak, kami hanya ingin berikan predikat Bapak Olahraga Indonesia karena kecintaan Pak Jokowi terhadap insan olahraga di Indonesia," pungkas Okto. [ant.bb]
Surabaya, Bhirawa PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) bersama Pemerintah Kabupaten Jombang telah mengembangkan sistem pembayaran retribusi secara elektronik atau ERetribusi. Kali ini inovasi E-Retribusi bankjatim diterapkan di Pasar Perak Kab. Jombang dan diberi nama Si RATRI (Sistem Pembayaran Retribusi Elektronik Terintegrasi).
Direktur IT & Digital bankjatim, Zulhelfi Abidin mengungkapkan Si RATRI akan menjadi solusi atas hambatan yang kerap dialami oleh pemerintah daerah pada saat menghimpun iuran atau retribusi dikarenakan Si RATRI dalam bentuk kartu yang disiapkan bankjatim bagi pedagang pasar agar memberikan kemudahan dalam transaksi karena dapat dilakukan top up dan tersedia virtual account khusus. Selain itu, melalui sistem ini, pemerintah akan mendapatkan informasi kepastian dana yang akuntabilitas dan bisa dipertanggungjawabkan.
"Selain kartu Si RATRI bagi pedagang pasar perak, bankjatim berharap 16 pasar yang berada di Kab. Jombang nantinya akan mendapatkan sistem E-Retribusi. Selain itu, bankjatim akan memfasilitasi para pedagang menggunakan QRIS yang diharapkan memberikan segala kemudahan dalam bertransaksi baik kepada Pemerintah maupun bagi konsumen" terangnya, Senin (6/3).
Bertempat di Pasar Perak Jombang, Kartu E-Retribusi bankjatim diserahkan oleh Direktur IT & Digital bankjatim, Zulhelfi Abidin kepada Bupati Jombang, Hj. Mundjidah Wahab dan disaksikan Gubernur Jawa Timur, Hj. Khofifah Indar Parawansa yang sekali-
DPRD Surabaya, Bhirawa
Wakil Ketua Komisi B DPRD Surabaya, Anas Karno, kembali menyapa para pelaku UMKM di acara "Ngopi Bareng Wakil Rakyat Kolaborasi UMKM Naik Kelas" yang digagas kelompok pegiat UMKM.
Acara yang berlangsung di Pendopo Kecamatan Wonocolo pada Sabtu (04/03/2023) lalu, tidak hanya dihadiri pelaku UMKM kecamatan Wonocolo.
Melainkan juga dari Kecamatan Tambaksari, Kecamatan Tenggilis Mejoyo, dan Kecamatan Rungkut. Dalam kesempatan tersebut, Anas Karno mendorong para pelaku UMKM supaya memanfaatkan momentum Ramadan dan Raya Idul Fitri pasca pandemi, untuk menambah omzet. Dengan meningkatkan kapasitas produksi namun tetap menjaga kwalitas. Sehingga UMKM naik kelas.
Menurut Anas, kehadiran pemerintah kota sangat dibutuhkan supaya mengutamakan produk UMKM agar maksimal terserap pasar. "Salah satunya dengan menggelar Bazar Ramadan di setiap kelurahan, dengan menghadirkan produk UMKM Surabaya. Bukan produk-produk perusa-
haan besar," imbuhnya. Selain itu pemerintah kota juga diminta untuk melakukan pendampingan hilirisasi. Mulai dari administrasi, produk jadi hingga pemasaran. "Tadi masih ada keluhan UMKM yang belum mempunyai NIB, ada juga yang sudah masuk e-Peken sejak setahun tapi sudah belum pernah dapat order. Juga ada yang mengeluh e-Peken kadang tidak
bisa diakses," terang Anas. Tokoh penggerak UMKM Surabaya tersebut mendesak pemerintah kota, supaya menyelesaikan persoalan-persoalan tersebut. "Agar UMKM tumbuh bersama. Dan secara bersama-sama pula menggerakkan perekonomian Surabaya di era pasca pandemi Sementara itu Pujiati Ketua Paguyuban UMKM Kecamatan Sukolilo mengatakan, saat Ramadan UMKM produksi makanan dan minuman sangat terasa peningkatan omzetnya.
"Terutama saat Bazar Ramadan. Peningkatannya bisa sampai 75 persen dibandingkan hari biasanya. Misalnya tempe, produk UMKM saya. Tapi tidak saat Ramadan masa pandemi," jelasnya. Lebih lanjut Pujiati mengatakan, ketika pandemi banyak ritel yang menjadi tempat UMKM memasarkan produksinya, tutup. Kemudian ada pembatasan waktu dan aktivitas masyarakat, karena PPKM. Hal ini berpengaruh pada penjualan dan tentunya berimbas pada jumlah produksi.
"Namun untuk saat ini kita optimis. Karena sepertinya pandemi sudah selesai. Sudah banyak event yang digelar. Insyaallah Ramadan tahun ini beda dengan Ramadan lalu-lalu," pungkasnya. [dre.adv]
gus meresmikan Pasar Perak sebagai Pasar Smart Economy, Minggu (5/3)). Hadirnya sistem ini diharapkan membantu dan mewujudkan Program Elektronifikasi Pemerintah Daerah (ETP) dan Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) serta percepatan dan perluasan digitalisasi daerah Kab. Jombang. "Peresmian pasar perak sebagai pasar smart economy diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi bagi para pedagang. Didukung dengan
sistem E-Retribusi Si RATRI, semoga para pedagang semakin nyaman aman dan berharap sinergitas antara Pemerintah, masyarakat dan Bank Jatim semakin kuat," ujar Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab. Gubernur Jawa Timur menyampaikan terimakasih kepada Pemerintah Kab. Jombang yang telah memberikan fasilitas pasar perak menjadi pasar smart economy dengan transaksi digital didalamnya.
"Tadi telah kita saksikan bersama proses menggunakan sistem E-Retribusi bagi para pedagang pasar perak. Transaksi digital ini akan menjadi bagian perkuatan ekonomi dimana nantinya para pedagang dipermudahkan dalam pembayaran retribusi pasar. Selain itu sistem E-Retribusi ini memberi keamanan bagi para pedagang maupun pemerintah agar meminimalisir hal yang tidak diinginkan," pungkas Khofifah Indar Parawansa. [riq.bb]
Nganjuk, Bhirawa
Warga Kabupaten Nganjuk, meminta aparat bertindak tegas menangani tawuran antara kelompok silat, sebab meresahkan hingga merusak rumah warga. Imam Basori, salah seorang warga Desa Nglundo, Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Nganjuk mengaku sangat resah dengan aksi tawuran yang terjadi.
"Mereka tawuran sepanjang jalan tidak berhenti. Mereka melempar batu. Di rumah seperti hujan batu," katanya di Nganjuk, Senin.
Ia mengatakan, tawuran itu terjadi pada Minggu (5/3). Namun, hingga kini warga masih trauma. Batu yang dibawa saat tawuran ukurannya sangat besar dan berbahaya jika terkena anggota tubuh. Selain itu, mereka juga membawa petasan. Batu-batu itu menyebabkan genteng rumah rusak.
Pihaknya mengatakan anggota keluarganya trauma dengan kejadian tersebut. Dirinya dan istri saat kejadian memang sempat keluar rumah untuk mencari tahu sumber suara seperti hujan batu itu, namun
tidak sampai terkena lemparan batu.
Warga pun, kata dia, juga sudah melapor ke polisi, namun hingga kini belum tahu apakah sudah ditindaklanjuti atau belum. Ia berharap, polisi bertindak tegas dengan langsung menindak jika ada insiden tawuran antarperguruan silat tersebut. Selain membahayakan diri sendiri, juga membahayakan orang lain.
Video tawuran antarperguruan silat viral terjadi di Desa Nglundo, Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Nganjuk. Dalam rekaman itu, massa saling lempar batu. Beberapa aparat berseragam TNI juga langsung turun ke lapangan membubarkan massa, namun mereka seakan tidak takut dan tetap tawuran.
Dalam video viral itu, tawuran terjadi di depan pintu gapura bertuliskan Desa Nglundo, Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Nganjuk.
Sementara itu, Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Humas) Kepolisian Resor Nganjuk Iptu Supriyanto mengatakan pihaknya memang melakukan pengamanan wilayah menyusul kepulangan ang-
gota kelompok silat dari Madiun. Pengamanan dilakukan pada Minggu (5/3) dini hari hingga jam 09.00 WIB. Namun, dirinya mengaku belum mendapatkan laporan terkait dengan kerusakan rumah warga akibat kejadian tawuran yang viral di Desa Nglundo, Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Nganjuk tersebut. "Kami pengamanan, mengamankan kepulangan dari Madiun sampai ke tempatnya masingmasing. Ada acara di Madiun. Amanaman saja," katanya. Pihaknya juga menegaskan sering koordinasi dengan pengurus perguruan silat di Kabupaten Nganjuk dengan harapan mereka memberikan nasihat kepada anggotanya. Koordinasi dilakukan di setiap kecamatan.
"Kami gelar soko guru dihadiri beberapa perguruan silat. Setiap hari ada. Kan ada yang belum memahami arti damai, tentram. Anak-anak sikapnya seperti itu, jadi harus kita sadarkan. Kami berkewajiban mengingatkan termasuk warga perguruan silat," kata dia. [ant.bb]