KAMIS, 4 JUNI 2015 | Nomor 609 Tahun II
A
Hari ini 32 halaman | Rp 3.000,-
Ulasan Khusus tentang FIFA dan Sepp Blatter
Menyiapkan Kamar Ramah Anak
»B17
»C25
Quality Food Products
Ka adalah mitra usaha terbaik anda. Kami Bakery Freshly Baked PProduct r setiap hari kaya akan gizi & hygienis.
Jl. Imam Bonjol No. 9 Panunggangan Barat Karawaci Tangerang , kode pos 15139
DINAMIS DAN MENCERAHKAN
PENGUNGSI GUNUNG SINABUNG
ANTARA | ZABUR KARURU
Sejumlah anak pengungsi Gunung Sinabung mengantre mengambil makanan di posko pengungsian sementara di Kaban Kabanjahe, Karo, Sumatera Utara, Rabu (3/6). Sedikitnya 2.555 warga dari empat desa yang diungsikan ke tempat tersebut terkait status Gunung Sinabung yang dinaikkan dari siaga level tiga menjadi awas level empat.
» Berita di Halaman A14
PERANG SIBER
Indonesia Under Attack JAKARTA (HN) Praktik pembajakan melalui sistem teknologi informasi semakin mengkhawatirkan. Bahkan, sejumlah laman resmi milik pemerintah acap diretas oleh seseorang atau kelompok melalui cyber attack. Mantan Kepala Badan Intelijen Nasional (BIN) Abdullah Mahmud Hendropriyono mengatakan, Indonesia saat ini telah masuk dalam keadaan perang siber. “Kalau dalam simulasi, kita dalam keadaan under attack. Maka kita harus menyerang, karena pertahanan yang terbaik adalah menyerang,” katanya di Jakarta, Rabu (3/6). Menurutnya, yang perlu diperhatikan saat ini ialah kondisi keamanan siber di dalam negeri. Dalam perspektif intelijen, misalnya, “Kekuataan inti itu apabila ada disiplin sosial. Karena selain semangat moral dalam Jakarta
24-34°C
Bandung
mengamankan diri, kita juga tidak hanya harus profesional, tapi menegakkan disiplin nasional.” Ia khawatir, jika hal tersebut tak dilakukan, praktik pembajakan melalui dunia maya dapat melumpuhkan roda pemerintahan. “Satu orang saja bisa meruntuhkan sistem pertahanan negara. Maka kita harus membuat negara tahan terhadap siber. Ini intinya disiplin sosial,” ujar Hendropriyono. Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Tedjo Edhy Purdijatno mengatakan, melalui serangan siber, sistem pemerintahan, pasar modal, dan bahkan transportasi menjadi lumpuh. Aksi ini diyakini seturut perkembangan teknologi. “Internet saat ini menjadi senjata ampuh untuk menyerang lawan meski menimbulkan korban jiwa
23-33°C
Semarang
24-33°C
Yogyakarta
Kerugian yang dihasilkan luar biasa dari serangan siber, termasuk dunia usaha. Keamanan siber harus tetap dilakukan melalui ketahanan siber dan ketahanan informasi. TEDJO EDHY PURDIJATNO Menkopolhukam
lebih rendah dari pada perang fisik,” katanya. Praktik pembajakan melalui internet, ia nilai menjadi tren ‘perang’ baru. Karena itu, adanya badan khusus guna mengantisipasi serangan dinilai mendesak untuk segera dibentuk. 23-32°C
Surabaya
25-34°C
Denpasar
“Indonesia harus memperkuat cyber security di bidang ekonomi, sosial, politiik, dan budaya. Apalagi kerugian yang dihasilkan luar biasa dari serangan siber, termasuk dunia usaha. Keamanan siber harus tetap dilakukan melalui ketahanan siber dan ketahanan informasi,” tutur Tedjo. Bahkan, ia menyarankan pengelolaan penanganan siber harus dikoordinasi di tingkat nasional. Upaya ini dinilai realisits. Sebab, menurut Tedjo, penanganan siber di Tanah Air belum terpadu dan efektif. “Visi dan misi pemerintah yang berorientasi elektronik harus dimaksimalkan dengan perlindungan siber,” imbaunya. Wakil Menteri Luar Negeri Abdurrahman Mohammad Fachir mengatakan, hampir seluruh institusi memiliki keterlibatan dalam keamanan siber. Hal itu ia kaitkan dengan dua hal, yakni, “Yang ber24-32°C
Hujan Lebat
Hujan Sedang
sifat proteksi dan pemberdayaan. Pemberdayaan ini dalam rangka proteksi keamanan siber.” Menurutnya, ketika infrastruktur kian berkembang, upaya proteksi seharusnya turut mengikuti. Karena itu, seluruh menteri koordinator dalam Pemerintahan Joko Widodo ia nilai memiliki kepentingan. “Posisi kita kerja sama dan harus dilihat keperluannya. Ini karena ada aspek ekonomi, sosial, dan sebagainya. Maka semua menko (menteri koordinator) jadi punya kepentingan,” tutur Fachir. Dirjen Potensi Pertahanan (Pothan) Kementerian Petahanan Timbul Siahaan menilai badan siber harus segera dibentuk. Dalam badan tersebut, sarannya, dapat bertindak sebagai perencana sekaligus yang melaksanakan pertahanan siber nasional. O ARIF KUSUMA Hujan Ringan
Berawan
Cerah Berawan
Cerah sumber: BMKG