JUMAT, 5 AGUSTUS 2016 | Nomor 947 Tahun III
Hari ini 32 halaman | Rp 3.000,-
TOTTENHAM vs INTER MILAN
“YOU; CONVERSATION”
SPURS HARUS MENANG
MAGNET DEWA–DEWI
»B17
»C25
A
DINAMIS DAN MENCERAHKAN
Anggaran Dipangkas Rp 133,8 T AKTIVITAS YANG DIANGGAP TIDAK MENUNJANG PROGRAM MENJADI PRIORITAS.
DENTANG OLIMPIADE Sejumlah orang melompat berlatar Olympic Rings (Cincin Olimpiade) di Olympic Park, Rio de Janeiro, Brasil, Rabu (3/8) waktu setempat atau Kamis (4/8) WIB. Olimpiade Rio 2016 resmi dibuka pada Jumat (5/8) ini waktu setempat di Stadion Maracana, Rio de Janeiro. » Berita di B24
AFP | FABRICE COFFRINI
JAKARTA (HN) P e m e r i n t a h akan melakukan pemangkasan anggaran belanja negara tahap kedua sebesar Rp 133,8 triliun. Pemangkasan khusus untuk aktivitas kementerian yang dianggap tidak benar-benar menunjang program prioritas. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pengurangan belanja untuk kementerian atau lembaga (K/L) sebesar Rp 65 triliun. Transfer dana ke daerah dipangkas Rp 68,8 triliun. “Pengurangan untuk aktivitas yang dianggap tidak prioritas, terutama berkaitan perjalanan dinas, kegiatan konsinyering, persiapan, dan bahkan belanja pembangunan gedung pemerintah yang belum dianggap prioritas saat ini,” katanya di Jakarta, Kamis (4/8). Menurut dia, alasan pemangkasan anggaran adalah target penerimaan pajak masih rendah, kinerja perdagangan lemah, dan pelambanan ekonomi global. Selama ini konstruksi, perdagangan, industri, manufaktur memberikan kontribusi cukup besar pada perekonomian. “Namun potensi penurunan penerimaan pajak tahun ini tidak cukup signifikan,” ujarnya. Ia menilai, saat ini basis penghitungan target penerimaan pajak yang disetujui sebelumnya masih menggunakan angka ekonomi yang cukup tinggi. Perhitungan penerimaan pajak menggunakan angka yang direncanakan dan bukan angka realisasi. “Ini menyebabkan tekanan APBN masih sangat tinggi karena basis perhitungannya sangat tinggi. Jadi Itu harus ditegak-
POSTUR APBN-P 2016 PENDAPATAN NEGARA Pendapatan Dalam Negeri 1. Penerimaan Perpajakan 2. Penerimaan Negara Bukan Pajak Penerimaan Hibah
1.786,2 1.784,2 1.539,2 245,1 2,0
BELANJA NEGARA Belanja Pemerintah Pusat 1. Belanja Kementerian/Lembaga 2. Belanja Non Kementerian/Lembaga Transfer ke Daerah dan Dana Desa 1. Transfer Ke Daerah 2. Dana Desa
2.082,9 1.306,7 767,8 538,9 776,3 729,3 47,0
KESEIMBANGAN PRIMER
(105,5)
SURPLUS (DEFISIT) ANGGARAN Persentase Surplus (Defisit) terhadap PDB (%)
(296,7) (2,35)
PEMBIAYAAN ANGGARAN ( I + II ) Pembiayaan Dalam Negeri Pembiayaan Luar Negeri (Netto)
23-34°C
Bandung
20-30°C
296,7 299,3 2,5
Sumber: Kementerian Keuangan
JALAK BALI BOLEH DIPERDAGANGKAN » Jakarta
NILAI (RP TRILIUN)
URAIAN
A5
Semarang
kan, mulai dari angka APBN yang mencerminkan realitas ekonomi yang kita hadapi,” katanya. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, harga komoditas dalam tiga tahun terakhir terus mengalami penurunan. Angka pertumbuhan domestik (PDB) cukup besar namun dalam praktik, angkanya tidak sebesar itu lantaran harga turun. “Jadi kalau memajaki secara agak berlebihan juga memaksa ekonomi melambat. Jadi jangan dianggap sebaliknya (membaik) akan terjadi. Sebenarnya dihitung dari penerimaan yang realistis, pagu anggaran yang kurang prioritas berkurang, terutama jenis pengeluarannya seperti biaya rapat dan perjalanan dinas,” ujar Darmin. Ia menilai, ada arah pemangkasan anggaran lanjutan namun menunggu Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengumumkan. Nantinya program prioritas akan diputuskan berENDAPAN APBD CAPAI RP 246 TRILIUN »
22-32°C
Yogyakarta
23-32°C
Surabaya
26-35°C
Denpasar
sama-sama antara Kemenkeu, Kemenko Perekonomian, dan Bappenas. Manager Advokasi Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) Apung Widadi mengatakan, ruang pemangkasan anggaran bisa mencapai Rp 200 triliun. Namun ia mengapresiasi langkah Kemenkeu memangkas anggaran belanja hingga Rp 133 triliun. “Dampaknya justru bagus karena K/L bisa fokus program, bukan aktivitas birokrasi yang memboroskan,” kata Apung, Kamis (4/8). Ia memperkirakan tidak ada pemangkasan anggaran tahap ketiga meski pemangkasan untuk transfer daerah pada tahap kedua ini dinilai cukup mengkhawatirkan bagi kinerja ekonomi di daerah. “Pemangkasan anggaran untuk transfer daerah Rp 68 triliun justru mengkhawatirkan. Tapi tidak apa-apa. Jadikan itu hukuman bagi pemerintah daerah
A7 26-35°C
(pemda) yang menimbun uang di bank daerah. Jadi potong saja,” ujarnya. Menurut dia, pemerintah diminta fokus melakukan penghematan pada belanja birokrasi karena masih banyak anggaran yang dinilai tidak efisien. Jadi fokusnya bukan di kementeriannya. “Prioritas penghematan ada di anggaran birokrasi, seperti pembangunan gedung, belanja mobil, dan lain-lain,” katanya. Kepala Ekonom Kenta Institute Eric Sugandi mengatakan sudah sewajarnya dilakukan pemangkasan anggaran belanja untuk mengantisipasi risiko kegagalan penerimaan negara dari tax amnesty. “Target penerimaan tax amnesty Rp 165 triliun masih terlalu ambisius dan gambling. Saya dukung Kemenkeu yang melakukan pembenahan agar APBN-P lebih realistis, termasuk pemangkasan belanja,” kata Eric. O INTAN NIRMALASARI
PENGUNGSI DUNIA TERKATUNG » Hujan Lebat
Hujan Sedang
Hujan Ringan
Berawan
A15 Cerah Berawan
Cerah sumber: BMKG