Harian Nasional

Page 1

RABU, 5 APRIL 2017 | Nomor 1145 Tahun IV

Hari ini 32 halaman | Rp 3.000,-

CHELSEA vs MAN CITY

MISI GANDA CITY

KEBANGGAAN PEREMPUAN INDONESIA

»B17

»C25

A

MULAI 31 MARET 2017

DENPASAR

BRISBANE

DINAMIS DAN MENCERAHKAN

UNBK JALAN TERUS

Kemendikbud memastikan tidak akan paksa sekolah mengikuti ujian berbasis komputer.

PELANTIKAN KETUA DPD RI Ketua DPD Oesman Sapta Odang (kedua kiri) bersama Wakil Ketua I Nono Sampono (kiri), dan Wakil Ketua II Darmayanti (ketiga kiri) ketika diambil sumpah jabatan oleh Wakil Ketua MA Bidang Yudisial M Syarifuddin (kanan) saat pelantikan Ketua DPD di kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (4/4). Oesman Sapta menjadi Ketua DPD menggantikan Mohammad Saleh.

ANTARA | MUHAMMAD ADIMAJA

JAKARTA (HN) Kar ut-mar ut pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat SMK harus dijadikan pemelajaran. Pada hari pertama pelaksanaan UNBK, misalnya, sebanyak 383 laporan permasalahan diterima Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Masalah didominasi ketidaksiapan sekolah. Ketua Koordinator UNBK Kemendikbud Ari Santoso mengatakan, pemerintah tidak memaksa sekolah untuk mengikuti UNBK. Alhasil, sambungnya, kekurangan sarana tak menjadikan UNBK dihentikan. “Seharusnya sarananya yang harus dilengkapi agar kita semakin maju,” kata Ari kepada HARIAN NASIONAL di Jakarta, Selasa (4/4). Kemendikbud, Ari memastikan, tidak akan menghentikan UNBK. Tujuan UNBK, Ari menjelaskan, bukan pada hasil, melainkan untuk menyiapkan generasi muda dengan kemajuan teknologi. “Jadi kalau ada yang bilang perlu moratorium, apakah setiap kekurangan harus dihentikan?” ujarnya. HarikeduapelaksanaanUNBK, menurut Ari, terjadi penurunan permasalahan. Kemendikbud sekadar menerima laporan kurang dari 100. “Seluruh insiden yang terjadi di sekolah bisa langsung diatasi, masalah hari kedua juga tidak berbeda jauh dengan hari pertama.” Ihwal ketidaksiapan sekolah terkait sarana dan prasarana, menurut Ari, Kemendikbud berharap ada sinergi antarkementerian untuk menyelesaikan persoalan. Ketua Umum Ikatan Guru Indonesia Muhammad Ramli Rahim

Ujian Sekolah, USBN, dan UNBK cukup dijadikan satu ujian saja.

Moratorium UNBK, apakah setiap kekurangan harus dihentikan?

MUHAMMAD RAMLI KETUA UMUM IGI

ARI SANTOSO KETUA KOORDINATOR UNBK

mengingatkan, pemerintah harus lebih mematangkan persiapan pelaksanaan UNBK. Tujuannya agar persoalan yang terjadi tak terulang di tingkat SMA dan SMP. “Masih ada waktu bagi pemerintah untuk memastikan Ujian Nasional SMA dan SMP itu 100 persen UNBK,” kata Ramli. Kendati demikian, menurut Ramli, ujian nasional seharusnya tunggal. Saat ini, ujian diterapkan dalam tiga bentuk, yakni Ujian Sekolah (US), Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN),

LONGSOR PONOROGO - RELAWAN PERLU DIEFEKTIFKAN » Jakarta

25-31°C

Bandung

20-30°C

Semarang

22-32°C

ANTARA BOCORAN & ANTIBOCOR

» A2 dan UNBK. “Jadi, US, USBN, dan UNBK cukup dijadikan satu ujian saja,” imbaunya. Pengamat Pendidikan Doni Koesoema berharap Kemendikbud mengevaluasi UNBK tingkat SMK. “Kesalahan teknis ter-

A5 Yogyakarta

INDONESIA BIDIK PASAR AFRIKA » 23-32°C

Surabaya

26-35°C

Denpasar

jadi karena sekolah tidak siap, cenderung dipaksa melaksanakan UNBK. Padahal, komputer atau laptop tidak ada. Belum lagi kendala server yang tidak sinkron dengan program.” Saat ini, Doni menilai, UNBK terkesan dipaksakan. Alhasil, muncul banyak persoalan. “Ujian Nasional memang dari dulu menjadi sumber masalah, sudah seharusnya UN dihapuskan dan diganti dengan sistem evaluasi serta penilaian yang lebih komprehensif,” tuturnya.

A7 26-35°C

Usulan evaluasi pelaksanaan ujian turut dikuatkan temuan Ombudsman RI (ORI). Ketua Investigasi USBN ORI Rully Amirulloh mengatakan, hampir seluruh sekolah menerima soal USBN melalui kepingan compact disk (CD) tanpa password. Alhasil, kata Rully, “sekolah bisa menggandakan soal USBN.” Penelusuran ORI juga menemukan sejumlah guru membuat kunci jawaban setelah mendapatkan soal, syahdan diberikan kepada siswa dan dijual seharga Rp 25 ribu per kunci jawaban. Kasus ini terjadi di Jabodetabek. Irjen Kemendikbud Daryanto memastikan akan menindaklanjuti temuan ORI. Ia mengakui pelaksanaan USBN belum sempurna. “Pengawasan (memang) masih lemah,” katanya. O INTAN NIRMALA SARI | RICAD SAKA

“SENJATA KIMIA’’ BUNUH WARGA SURIAH » Hujan Lebat

Hujan Sedang

Hujan Ringan

Berawan

A15

Cerah Berawan

Cerah sumber: BMKG


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.