Harian Nasional

Page 1

SENIN, 7 MARET 2016 | Nomor 831 Tahun III

A

Hari ini 32 halaman | Rp 3.000,-

PEMBANGUNAN LRT DIPREDIKSI MOLOR

REAL MADRID 7-1 CELTA VIGO

»A7

»B17

SPESIAL DAN UNIK » B17

DINAMIS DAN MENCERAHKAN

Diplomasi RI Kian Menguat JAKARTA (HN) KTT Luar Biasa Ke-5 OKI ditandai pertemuan Presiden Joko Widodo dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas di Ruang Kakatua Jakarta Convention Center (JCC), kemarin. Presiden menyampaikan, suatu kehormatan bagi Indonesia menjadi tuan rumah KTT kali ini. “KTT ini bentuk dukungan penuh dan solidaritas Indonesia serta OKI kepada Palestina. Saya harap, KTT ini mendorong persatuan negara-negara anggota OKI untuk mendukung kemerdekaan Palestina serta menyelesaikan isu Al-Quds Al Sharif,” kata Presiden di Jakarta, Minggu (6/3). Presiden berharap, negaranegara Islam berperan lebih banyak dalam proses perdamaian Palestina-Israel. “Indonesia siap berperan dalam proses perdamaian itu,” ujarnya. Dukungan Indonesia atas kemerdekaan Palestina sesuai kerangka two-state solution dan sejalan dengan berbagai resolusi PBB yang relevan. Presiden juga berharap KTT ini bisa memberikan solusi konkret dan Indonesia akan terus berpartisipasi mendukungnya. “Persatuan bangsa Palestina merupakan hal mendasar. Indonesia akan mendorong semua faksi untuk bersatu, guna mewujudkan kemerdekaan Palestina itu.” Sebagai langkah awal meningkatkan dukungan Indonesia bagi kemerdekaan Palestina serta mendorong hubungan bilateral, Konsul Kehormatan RI di Ramallah diresmikan bulan ini. Pengamat Timur Tengah dari UI Reza Widyarsa berpendapat, pemerintah sebenarnya sudah memberikan banyak perhatian, termasuk melakukan pelatihan pemberdayaan manusia kepada warga Palestina setiap tahun. “KTT Jakarta

23-34°C

Bandung

HARIAN NASIONAL | AULIA RACHMAN

Pemerintah RI siap mendorong seluruh faksi bersatu demi mewujudkan Palestina merdeka.

Presiden Joko Widodo berbincang dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas dalam rangkaian KTT Luar Biasa Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Minggu (6/3). KTT bertema “United for a Just Solution” itu digelar demi mencari terobosan penyelesaian persoalan Palestina dan Al-Quds Al-Sharif.

ini kian memperkuat diplomasi Indonesia dengan Palestina dan Indonesia dengan Timur Tengah. Ke depan, Indonesia bisa menjadi mitra Palestina paling dekat. Selain itu, apa yang dilakukan Indonesia cukup bagus karena menunjukkan amanat konstitusi untuk membantu memerdekakan negara-negara yang terjajah,” tuturnya. Menurut Reza, memiliki jaringan di kawasan Timur Tengah sangat menguntungkan Indonesia. Kedekatan diplomatik dengan Palestina dan kawasan Timur Tengah diharapkan membuka kesempatan investasi di bidang ekonomi, pendidikan, kebudayaan, dan berbagai

20-32°C

Semarang

24-37°C

Yogyakarta

aspek lain. Indonesia juga bisa menjadi jembatan Palestina dengan negara-negara lain. Dia memberikan contoh hubungan dekat Indonesia-AS bisa menjadi jembatan diplomasi Palestina-AS selanjutnya. “Satu- satunya kerugian kita mungkin hanya hubungan dengan Israel. Israel dan AS dekat, tetapi kita tak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel,” ujarnya. Dia berharap, Deklarasi Jakarta tak sekadar deklarasi biasa, namun deklarasi yang memberikan sesuatu yang solutif. Wakil Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Abudin Nata berpendapat, pemerintah 23-34°C

Surabaya

25-36°C

Denpasar

bisa mendapatkan dua keuntungan besar jika konkret dalam perkara Palestina. Komitmen pada Palestina semakin meningkatkan status Indonesia di kancah internasional. Indonesia bisa perlahan mengambil peran dalam kancah dunia internasional. Berkat komitmen dalam masalah Palestina, Indonesia bisa mengambil peran sebagai negara berpenduduk mayoritas Islam terbesar yang membawa pengaruh global. Kondisi ini perlu dimanfaatkan sebagai salah satu langkah menciptakan perdamaian dunia. Negara-negara Islam di dunia pun bisa mengandalkan Indonesia di masa depan. “Kalau Indonesia tak berdaya, Timur Tengah mengandalkan siapa lagi?” ujarnya. Keuntungan kedua, kata dia, 25-34°C

Hujan Lebat

Hujan Sedang

aspek ekonomi. Saat ini, dunia tengah melirik Timur Tengah sebagai pasar ideal di masa mendatang karena oversupply di kawasan Asia Tenggara. “Saat ini, sejumlah negara sudah berancang-ancang untuk berinvestasi di Timur Tengah. Sebagai contoh, Jepang mulai menekankan kemampuan bahasa Arab bagi warganya demi meningkatkan posisi mereka di Timur Tengah,” tuturnya. Mencermati kondisi itu, Indonesia yang sudah mempunyai kedekatan sejak lama dengan negara-negara Timur Tengah bisa mencuri langkah beraktivitas. “Tak sedikit negara Timur Tengah lebih suka tenaga Indonesia ketimbang tenaga asing lainnya,” katanya. O CHRISTINA AMBARITA | ANDRIAN PRATAMA | CHUSNUL CHOTIMAH Hujan Ringan

Berawan

Cerah Berawan

Cerah sumber: BMKG


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.