KAMIS, 8 OKTOBER 2015 | Nomor 710 Tahun III
A
Hari ini 32 halaman | Rp 3.000,-
KPK DIBAJAK KPK dan sejumlah perwakilan masyarakat menolak rencana merevisi UU KPK.
KUPU-KUPU DARI KEBUMEN
»A4
»C25
INTRIK DUBLIN Jerman waspada penuh, karena Republik Irlandia tidak mau berangkat dari jalur playoff.
» B17 DINAMIS DAN MENCERAHKAN PAKET KEBIJAKAN EKONOMI III
Giliran Fokus Sektor Riil
ISI PAKET KEBIJAKAN JILID KETIGA Harga solar turun Rp 200 per liter Harga pertalite turun Rp 100 per liter Harga avtur domestik turun 1,4 persen Diskon tarif dasar listrik (TDL) industri
yang beroperasi sejak pukul 23.00 hingga 08.00 waktu setempat Harga elpiji 12 kg turun menjadi Rp 134 ribu Harga pertamax turun Rp 250 per liter Penyederhanaan prosedur perizinan penggunaan tanah Pemangkasan perizinan hak guna usaha dari 30 hari kerja menjadi 20 hari kerja Pemberian asuransi bagi petani Relaksasi penitipan valuta asing oleh perbankan Pembentukan konsorsium lembaga penyaluran kredit terutama bagi industri kreatif dan program penjaminan Perubahan ketentuan lembaga pembiayaan eksport yang lebih luwes dan tidak mengacu pada ketentuan perbankan Pembiayaan berbasis proyek, bukan berbasis kepemilikan proyek Sumber: Pusat Data HARIAN NASIONAL
Jakarta
26-33°C
Bandung
ANTARA | AHMAD SUBAIDI
JAKARTA (HN) P e m e r i n t a h mengumumkan paket kebijakan tahap ketiga yang berisi pemangkasan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Tarif Dasar Listrik (TDL) untuk industri. Kebijakan tersebut dianggap akan mendongkrak kepercayaan pasar, khususnya terhadap rupiah dan pasar saham. Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, pemerintah memangkas beberapa harga BBM untuk mendorong perekonomian. Kebijakan tersebut efektif dalam tiga hari ke depan. Produsen keramik dan industri kimia juga akan mendapatkan harga gas lebih murah mulai 1 Januari 2016. Industri padat karya akan mendapatkan tarif listrik dengan diskon 30 persen, khususnya industri yang beroperasi sejak pukul 23.00 hingga pukul 08.00 waktu setempat. “Kebijakan ini untuk menarik investasi dan konsumsi demi menopang perekonomian seiring pelemahan harga komoditas. Apalagi perekonomian domestik
BANDARA NGURAH RAI PERINGKAT KETIGA DUNIA Sejumlah penumpang bersiap naik pesawat di Bandar Udara Internasional Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Selasa (6/10), dalam foto yang dilansir Kantor Berita ANTARA pada Rabu (7/10). Menurut hasil survei Airport Council International (ACI), peringkat Bandara Ngurah Rai pada kuartal pertama tahun 2015 berada di posisi ketiga terbaik dunia untuk kategori jumlah penumpang, yakni 15 juta-25 juta orang per tahun.
saat ini paling lambat sejak 2009,” kata Darmin di Jakarta, Rabu (7/10). Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said mengatakan, harga premium dipertahankan karena memerhitungkan harga keekonomian Pertamina. Nantinya harga premium di kawasan Jawa-MaduraBali tetap Rp 7.400 dan di luar wilayah tersebut masih Rp 7.300 per liter. Harga avtur domestik turun 1,4 persen seiring penurunan harga internasional sebesar 5,33 persen. “Penurunan untuk mendukung penerbangan domestik di seluruh Indonesia, termasuk penerbangan perintis,” katanya. Harga elpiji 12 kilogram turun dari Rp 141 ribu menjadi Rp 134 ribu dan telah dilakukan sejak
18-30°C
Semarang
25-34°C
Yogyakarta
16 September 2015. Pertamax turun dari Rp 9.250 menjadi Rp 9.000, berlaku sejak 1 Oktober 2015. “Pertalite walaupun masih harga diskon tapi Pertamina memberikan penurunan harga dari Rp 8.400 menjadi Rp 8.300,” katanya. Paket kebijakan tersebut direspon positif oleh pasar. Pekan ini rupiah dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat seiring rencana penundaan kenaikan suku bunga Bank Sentral AS The Federal Reserve tahun ini. Deputi Senior Gubernur Bank Indonesia (BI) Mirza Adityaswara mengatakan, penguatan rupiah seiring ekspektasi pemerintah. “Pelaku pasar telah merespon positif atas deregulasi yang telah dilakukan. Ini menunjukkan 22-32°C
Surabaya
23-34°C
Denpasar
pemerintah serius tentang reformasi struktural,” katanya. Nilai tukar rupiah menguat 5,9 persen pekan ini meski masih menurun 10,4 persen sejak awal tahun. IHSG naik 6,6 persen pekan ini. Presiden Joko Widodo mendorong menteri bidang perekonomian untuk mencari solusi terkait pelemahan perekonomian dengan mulai menggagas deregulasi. Paket kebijakan pertama dirilis 9 September dengan merevisi sekitar 100 peraturan yang menghambat perekonomian. Kepala strategi mata uang Asia di Societe Generale SA di Singapura, Jason Daw memerkirakan, rupiah melemah di level Rp 15.400 akhir tahun dan menjadi Rp 16 ribu akhir kuartal III-2016. “Ada keraguan apakah 22-32°C
Hujan Lebat
Hujan Sedang
rally penguatan rupiah dapat bertahan,” katanya. Berdasarkan pasar internasional, rupiah telah menguat dua persen menjadi Rp 13.965 per dolar AS, kenaikan terbesar sejak 2009. “Kami melihat penguatan ini hanya sementara dan kemungkinan rupiah masih ada tren melemah,” katanya. Direktur manajer uang berbasis di Jakarta, Arief Wana mengatakan, Ashmore Group yang mengawasi aset US$ 59 miliar di negara berkembang telah menambah kepemilikan saham di Indonesia dalam dua pekan terakhir. “Dengan sedikit instabilitas, pasar Indonesia bisa melompat. Kami datang dari situasi yang jenuh beli,” katanya. O BLOOMBERG | DIDIK PURWANTO
» Berita Terkait di Section Ekonomi Hujan Ringan
Berawan
Cerah Berawan
Cerah sumber: BMKG