Harian Nasional

Page 1

SABTU, 11 JANUARI 2014 | Nomor 130 Tahun I

Perekonomian Asia Melambat

AKSEN NOSTALGIA

DI RUANG MAKAN MODERN

Hari ini 32 halaman | Rp 3.000,-

»C25

KAMI BISA!

A

Costa yakin Atletico Madrid bisa menghentikan Messi dan Barca. »B17

»A7

NASIONAL H A R I A N

DINAMIS DAN MENCERAHKAN

HARIAN NASIONAL | TEGUH INDRA

Anas: Ini Sejarah buat Saya

Ketua Presidium Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) Anas Urbaningrum dengan mengenakan baju dipadu rompi tahanan memberikan keterangan kepada wartawan usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (10/1). KPK resmi menahan Anas di Rutan KPK usai menjalani pemeriksaan selama lima jam lebih terkait dugaan korupsi penerimaan hadiah dalam proyek Hambalang.

JAKARTA (HN) Komisi Pem­ berantasan Korupsi (KPK) ­akhirnya resmi menahan Ketua Presidium Perhimpunan Pergerakan Indone­ sia (PPI) Anas Urbaningrum terkait dugaan menerima hadiah dari proyek pembangunan Wisma Atlet di Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Penahanan dilakukan komisi anti­ rasuah seusai dia diperiksa selama lima jam setengah. Juru Bicara KPK Johan Budi mengatakan, Anas ditempatkan di Rutan KPK yang berada satu gedung dengan lembaga ad hoc pimpinan Abraham Samad itu. “Anas ditahan selama 20 hari ke depan,” kata Johan di kantornya, Jumat (10/1). Dalam sangkaan, KPK men­ jerat Anas dengan Pasal 12 Huruf A atau B, juga Pasal 11 UndangJakarta

23-31° C

Bandung

undang (UU) No.31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU No.20 Tahun 2001. Dalam jeratan terse­ but, Anas diduga menjadi pihak yang menerima hadiah dari seng­ karut Hambalang. Penerimaan hadiah berbentuk satu unit mobil mewah itu diduga diperoleh Anas saat masih menja­ bat sebagai anggota DPR RI. Hadiah itu, berdasarkan dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) KPK dalam persidangan kasus Hambalang di Pengadilan Tipikor Jakarta, se­ bagai imbalan atas upaya dia yang membantu PT Adhi Karya sebagai pemenang proyek pembangunan sarana dan prasarana olahraga di Hambalang yang juga merupakan proyek Kementerian Pemuda dan

22-32° C

Semarang

24-32° C

Yogyakarta

Olahraga (Kemenpora). Namun dalam surat pemang­ gilan, KPK tak hanya menempat­ kan dugaan gratifikasi Ham­balang dalam upaya pemeriksaan. KPK juga menempatkan “proyek lain­ nya”. Hal itu yang kemudian mendapatkan pertentangan Anas. Merasa keberatan, Anas sempat mangkir dipanggil, Selasa (7/1). Menurut Johan, dalam proses penyidikan, tidak menjadi soal jika surat perintah penyidikan (sprindik) juga turut mencan­ tumkan kasus lain di luar perkara utama seperti yang disangkakan. Tapi lantaran kehadiran Anas tanpa didampingi kuasa hukum, pemeriksaan batal. “Tapi karena penyidik merasa penahanan di­ perlukan, yang bersangkutan langsung ditahan tanpa dilaku­ kan pemeriksaan,” katanya. Anas mendatangi KPK sejak pukul 13.30 WIB. Setelah lima 23-31° C

Surabaya

25-34° C

1.784

TWEETS

132

FOLLOWING

4,345,292 FOLLOWERS

S. B. Yudhoyono @SBYudhoyono Pemberantasan korupsi harus berlanjut. Serius tanpa pandang bulu. Indonesia harus makin bersih.

S. B. Yudhoyono @SBYudhoyono Presiden SBY: Kita masih harus kawal dan bangun proses demokrasi dan desentralisasi agar dapat hadirkan pemerintahan yang bersih dan kapabel

setengah jam atau sekitar pukul 18.00 WIB, Anas keluar mengena­ kan rompi khas tahanan. Kepada

Denpasar

25-32° C

Hujan Lebat

Hujan Sedang

HARIAN NASIONAL | JOKO SUTRISNO

Meski tidak diperiksa karena tidak didampingi kuasa hukum, Ketua Presidium PPI itu tetap ditahan.

media, Anas menyatakan pena­ hanannya menjadi sejarah. Anas berujar penahanan itu menjadi bagian penting karena berhasil menemukan keadilan. “Ini hari bersejarah buat saya. Saya ber­ terima kasih untuk itu,” katanya. Rekan dekat Anas, I Gede Pasek Suardika mengatakan si­ kap dia yang datang tanpa di­ dampingi kuasa hukum sudah direncanakan. Pasek mengisti­ lahkan sikap itu bagaikan bayi yang baru dilahirkan. “Beliau memang ingin seorang diri tanpa ditemani,” ujarnya. Koordinator Divisi Politik Anggaran Indonesia Budget Cen­ ter Apung Widadi menganggap penahanan Anas sebagai pintu masuk KPK membongkar seng­ karut Hambalang. Apung pun meminta KPK tak hanya berhenti pada Anas. l AHMAD REZA

»Berita Terkait di Halaman A4

Hujan Ringan

Berawan

Cerah Berawan

Cerah sumber: BMKG


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.