Harian Nasional

Page 1

MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

»C21

TOPI SEDUNIA DI JALAN SABANG

Hari ini 32 halaman | Rp 3.000,-

YUNIYANTI CHUZAIFAH

Perempuan Masih Rentan Dijadikan ‘’Martir’’ Politik

SI CANTIK CITY

»A6-A7

A

»B13

NASIONAL H A R I A N

DINAMIS DAN MENCERAHKAN

Pemberkatan Hari Hewan

ANTARA | NYOMAN BUDHIANA

Pemuka Agama Hindu (Pemangku) memimpin upacara Tumpek Kandang atau hari suci untuk hewan peliharaan di Bali Zoo, Gianyar, Sabtu (11/1). Umat Hindu di Bali menggelar upacara ruwatan Hari Tumpek Kandang dengan harapan hewan tersebut dapat berkembang dengan baik, harmonis, terjaga kelestariannya dan memberikan manfaat positif bagi manusia.

KPK: Kini Terserah Anas Kasus Hambalang tidak berhenti pada penahanan mantan Ketua Umum Partai Demokrat itu. Selain Hambalang, tiga kasus lain juga membuka peluang Anas dijerat ke pusaran korupsi lebih luas. JAKARTA (HN) Komisi Pem­ berantasan Korupsi (KPK) me­ nyatakan kasus Hambalang tidak berakhir hanya pada penahanan mantan Ketua Umum Partai De­ mokrat Anas Urbaningrum. Menurut Juru Bicara KPK Johan Budi SP, semuanya kini tergantung kesediaan Anas, siap memberikan informasi atau tidak. ‘’Kalau Anas mau mem­ ­ berikan informasi, tidak me­ nutup kemungkinan ada pihak lain yang terlibat segera kami pe­riksa,’’ kata Johan di Jakarta, Sabtu (11/1). Harapan Anas membuka lem­ baran kelanjutan kasus Ham­ balang menguat, apalagi kasus serupa sebelumnya menjerat Menteri Pemuda dan Olahraga Jakarta

23-31° C

Bandung

(kini mantan) Andi Mallarangeng. Menurut pengamat tindak pidana korupsi Apung Widadi, masih terdapat aktor lain selain Anas. Oleh karena itu, pena­ hanan Anas seharusnya dijadi­ kan KPK sebagai pintu masuk mengungkap kasus Hambalang secara menyeluruh. Jika menelisik sangkaan KPK yang menjerat Anas dengan Pasal 12 Huruf A atau B, juga Pasal 11 Undang-Undang (UU) Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberan­ tasan Tindak Pidana Korupsi se­ bagaimana diubah menjadi UU No. 20 Tahun 2001, akan terbuka kemungkinan adanya pihak lain di luar Anas. Ketua Presidium Per­ himpunan Pergerakan Indonesia ini dalam jeratan tersebut disebut

22-32° C

Semarang

24-32° C

Yogyakarta

hanya menjadi pihak yang diduga menerima hadiah dari sengkarut Hambalang. Februari 2013, komisi antira­ suah menetapkan Anas sebagai tersangka Hambalang. Penetap­ an itu dilakukan KPK berkaitan dengan dugaan penerimaan se­ buah mobil mewah yang diper­ oleh Anas dari PT Adhi Karya. Belakangan, berdasarkan dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) KPK, pemberian mobil itu sebagai imbalan atas jasa yang di­ berikan Anas agar PT Adhi Karya memenangkan lelang proyek. Tiga Kasus Lain Juru Bicara KPK Johan Budi SP tidak mengungkap kasuskasus lain yang disebutkan KPK dalam sprindik surat panggilan pemeriksaan. Keberadaan be­ berapa kasus lain membuka peluang Anas dijerat ke pusaran korupsi yang lebih luas. 23-31° C

Surabaya

25-34° C

Dari informasi yang didapat­ kan HARIAN NASIONAL, proyekproyek lain yang tercantum dalam surat pemanggilan ketiga kepada Anas, antara lain, proyek pe­ ngadaan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di Kemen­ ­ terian Tenaga Kerja dan Trans­ migrasi; proyek pengadan alat laboratorium perguruan tinggi di Kementerian Pendidikan ­Nasional (kini Kementerian Pen­ didikan dan Kebudayaan); serta aliran dana dari sejumlah badan usaha milik negara (BUMN) un­ tuk pemenangan Anas dalam Kongres Partai Demokrat di Bandung pada 2010 silam. Sebelumnya Ketua KPK Abra­ ham Samad memberikan uraian perihal dugaan-dugaan lain yang mengarah pada Anas. ‘’Semua proyek kami lakukan (pendalam­ an), semua kami validasi. Cuma belum kami simpulkan karena banyak,’’ kata Abraham ketika

Denpasar

25-32° C

Hujan Lebat

Hujan Sedang

itu.

Meski begitu, penyidikan sudah dilakukan secara in­ tensif. ‘’Maka­ nya kami bilang Hamba­lang dan proyek-proyek lainnya agar bisa kami kem­ bangkan lebih jauh. Sebenarnya itu maksud dari sprindiknya,’’ ­tutur ­Abraham. Sementara itu, Johan Budi juga mengatakan, KPK kurang mengetahui maksud Anas meng­ ucapkan terima kasih kepada Ketua KPK Abraham Samad dan menyebut dua nama penyidik saat berbicara di hadapan para wartawan menyusul penetap­ an penahanannya pada Jumat (10/1) lali. ‘’Sebaiknya dia sampaikan mengenai informasi yang di­ milikinya agar KPK dapat meng­ usut kasus Hambalang setuntastuntasnya,’’ ujar Johan. l AHMAD REZA

» Berita Terkait di Halaman A3 Hujan Ringan

Berawan

Cerah Berawan

Cerah sumber: BMKG


MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

HARIAN NASIONAL

A2 BERITA UTAMA

Capres Demokrat Debat Publik di 10 Kota Format debat publik yaitu setiap peserta menyam­ paikan poin-poin visi dan misi kemudian saling bertanya di antara para peserta dipandu moderator JAKARTA (HN) Para peserta konvensi calon presiden Indo­ nesia dari Partai Demokrat di­ jadwalkan tampil dalam debat publik di 10 kota besar Indonesia mulai 21-22 Januari hingga akhir Febuari 2014. Dua kota pertama yang men­ jadi lokasi debat publik dari peserta konvensi capres pada 21-

22 Januari 2013 adalah Medan dan Palembang, kata Sekretaris Komite Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat, Suaidi Marasa­ bessy, di Jakarta, Sabtu (11/1). Ia menjelaskan, pada 21 ­Januari dari sebanyak 11 pe­serta konvensi akan dibagi menjadi dua kelompok masing-masing enam peserta dan lima peserta

untuk tampil pada debat publik di Medan dan Palembang. Keesokan harinya, kata dia, dua kelompok peserta itu ditukar yakni dari Medan ke Palembang dan sebaliknya dari Palembang ke Medan, untuk melakukan ­debat publik di hari kedua. Suadi menambahkan, format debat publik yaitu setiap peserta menyampaikan poin-poin visi dan misi kemudian saling bertanya di antara para peserta dengan di­pandu moderator dari kota setempat. “Sasarannya untuk lebih

memopulerkan para peserta kon­ vensi capres di kota-kota di seluruh Indonesia. Ini penting dilakukan agar masyarakat tahu siapa capres Partai Demokrat serta bagaimana visi dan misinya,” katanya. Menurut Suadi, setelah tampil di Medan dan Palembang, selanjutnya akan dilakukan ke­ giatan yang sama di kota-kota be­ sar lainnya yakni Bandung, Sura­ baya, Semarang, Balik­ papan, Makassar, Manado, Banda Aceh, Padang, dan Jayapura. “Kami sedang menghitung-­

hitung, kalau mungkin debat publik itu akan diakhiri di ­Jakarta sebagai gongnya,” katanya. Suaidi menambahkan, ber­ samaan dengan debat publik di 10 kota, akan dilakukan survei tahap kedua oleh tiga lembaga survei. Hasil survei tahap pertama dan kedua, kata dia, akan di­ umumkan setelah pemilu le­ gislatif, yakni sekitar akhir April 2014. “Dari hasil survei tersebut akan diumumkan satu orang pemenang konvensi,” katanya. l RIDWAN MAULANA

ARIEL SHARON

bas. Bersama penerus Sharon di Partai Likud, PM Benjamin Netanyahu, Abbas menggulir­ ­ kan kembali perundingan damai dengan Israel yang disponsori AS. Setelah vakum hingga dua tahun, pada Juli lalu perundingan itu mulai digulirkan kembali namun saat ini diganggu oleh kebengalan Israel yang hendak membangun 1.400 rumah baru untuk pemu­ kim Yahudi di Tepi Barat dan Yerusalem Timur. Di Gaza, milisi Hamas meya­ kini kepergian abadi Sharon akan membuat perjuangannya meng­ hancurkan negara Yahudi itu menjanjikan hasil. ‘’Kami sema­ kin yakin atas kemenangan se­ iring kepergian si tiran itu,’’ kata Juru Bicara Hamas Sami Abu Zurhi merujuk Sharon. ‘’Rakyat kami hari ini merasakan keba­ hagiaan luar biasa atas kema­ tian penjahat yang tangannya berlumuran darah rakyat kami

dan para pemimpin kami di pen­ gasingan.’’ Semasa hidupnya, Sharon adalah petualang di tubuh mi­ liter sejak terbentuknya negara Israel pada 1948. Ia memimpin pasukan dalam pertempuran di Yom Kippur melawan tentara Mesir yang menandai perluasan aneksasi Israel dengan meletus­ nya Perang Timur Tengah pada 1967. Fotonya dengan kepala di­ bebat bersama Jenderal Moshe Dayan di Perang Yom Kippur seolah menjadi ‘’penanda lestari’’ kiprahnya di militer. Saat menjabat sebagai men­ teri pertahanan di bawah peme­ rintahan PM Menachem Begin pada 1982, ia dicap sebagai dalang pembantaian ratusan warga sipil Palestina yang me­ ngungsi di kamp Sabra dan Sha­ tila di Lebanon. Sharon juga di­ nilai otak invasi ke Lebanon pada tahun yang sama. Ia membantah memerintah­ kan pembantaian itu. Namun pada 1983 Sharon dipaksa mun­ dur dari jabatan menhan setelah tim penyelidik yang dibentuk Israel membuktikan ia ‘’se­ cara pribadi’’ seharusnya men­ cegah pembantaian itu. Kesan yang ada Sharon malah sengaja ­membiarkannya. Karier politiknya naik, turun, dan naik lagi. Sebelum menjabat sebagai PM pada 2001 setelah

ANTARA | ERIC IREN

YERUSALEM (HN) – Mantan Jenderal dan Perdana Menteri Israel Ariel Sharon meninggal dunia, Sabtu (11/1), dalam usia 85 tahun. Dokter yang merawat­ nya sudah mengantisipasi akhir hidup sosok yang dinilai sebagai pahlawan oleh rakyat Israel tetapi dicap sebagai penjagal oleh bang­ sa Palestina ini setelah kondisi­ nya merosot drastis pekan lalu. Selama delapan tahun terakhir Sharon lebih banyak dalam kon­disi koma menyusul serangan stroke. Namun sepekan terakhir kondisi­ nya benar-benar memburuk. Gi­ lad, anak lelaki Sharon, kemarin membenarkan bahwa ayahnya telah meninggalkan dunia. Para menteri di kabinet sayap kanan Israel dan oposisi ­ ber­ duka atas kepergian abadi sosok pewaris jejak invasi mili­ ter, memelopori pembangunan pemukim­ an Yahudi di tanah Palestina, namun juga membuat kaget lewat keputusannya me­ narik secara sepihak pasukan dan pemukim Yahudi keluar dari Jalur Gaza pada 2005. ‘’Bangsa Israel� ������������ ������������ hari ini ke­ hilangan sosok yang dicintai, pemimpin besar sekaligus pe­ tempur pemberani,’’ ujar Menteri Urusan Strategi Yuval Steinitz dalam pernyataan. Sampai berita ini diturunkan belum ada komentar dari Pre­ siden Palestina Mahmoud Ab­

REUTERS | RONEN ZVULUN | FILES

Penjagal Warga Palestina itu Meninggal

Pencemaran Kalimas Foto dari udara, air bercampur buih mengalir dari Kalimas menuju Bozem Morokrembangan, Surabaya, Sabtu (11/1). Kualitas air Kalimas mengalami penurunan akibat limbah industri dan limbah rumah tangga warga yang masih membuang sampah organik dan nonorganik ke sungai.

tiga tahun sebelumnya menjadi menteri luar negeri di kabinet pimpinan PM Yitzhak Rabin, Sha­ ron pula yang menggelontorkan pasukan melawan perlawanan Palestina seturut ambruknya upaya perdamaian pada 2000. Ia juga memerintahkan pengepung­ an kediaman sekaligus kantor Pe­ mimpin Palestina Yasser A ­ rafat di

Ramallah dengan tank-tank setelah gelombang aksi bunuh diri menghantam wilayah Israel dan diyakini para pelaku berasal dari Tepi Barat. Di puncak kariernya pada 2006, ia terkena stroke. Sejak saat itu Sharon tidak banyak lagi muncul di hadapan publik. l REUTERS | SOLICHIN

Terbit perdana 31 Agustus 2013 diterbitkan oleh: PT BERITA NASIONAL

DINAMIS DAN MENCERAHKAN

PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB: Makhfud Sappe. | REDAKTUR PELAKSANA: Solichin M. Awi, Burhanuddin Bella. | REDAKTUR: A. Gener Wakulu, Eko Budi Harsono, Dani Wicaksono, Dionisius B. Arinto. | REDAKSI: Andi Sapto Nugroho, Fifia A. Himawan, Siska Maria Eviline, Didik Purwanto, Vini Mariyane Rosya, Caca Casriwan, Ahmad Reza, Tiara Maharani Kusuma, Chairul Abshar, Alvin Tamba, W. Ridwan Maulana, Herman Sina, Cindy Melissa Putri, Tsulis Amiruddin Zahri, Arif Rahman, Bayu Rizky Prahadian. | PEWARTA FOTO: Nurcholis Anhari Lubis, Aulia Rachman. | DESAINER GRAFIS: Joko Sutrisno. | PERWAJAHAN/TATA LETAK: Mochammad Taufik Fadillah, Lucas Anggriawan, Saiful Nur Sasi, Dwi Setiawan, Suryanda, Muhamad Rusdi. | SEKRETARIS REDAKSI: Jacqueline Sharon Jahja. | NETWORK & IT: Andi Tenriadi | Sutiyono. ALAMAT REDAKSI: Jalan Teuku Cik Di Tiro 77 Menteng, Jakarta Pusat 10310, Telp: 021-3672 8477, Faks: 021-3151 668 e-mail: redaksi@harian-nasional.com PEMIMPIN PERUSAHAAN: Makhfud Sappe. | SEKRETARIS PERUSAHAAN: Tira Mayshela Kalebu. | PENASIHAT HUKUM: Dr. Harris Arthur Hedar, S.H., M.H. | BISNIS & MARKETING: Adisam, Yudo Winarno, Nofika Roseliana. | MESSENGER: Hendra Setiawan, F. Supriadi. | GA STAFF: Nanang Suryana. | KONTAK BISNIS: 021-3672 8477 | DISTRIBUSI & SIRKULASI: 021-3672 8477 | PENGADUAN: 021-3672 8477 | BERLANGGANAN: 021-3672 8477

Jurnalis HARIAN NASIONAL selalu dilengkapi identitas diri. Terima kasih kepada semua pihak yang membantu kelancaran tugasnya dan apresiasi kami kepada mereka yang, dengan penuh kesadaran tidak memberikan uang dan/atau apa pun barang yang memengaruhi independensi pemberitaan. Banda Aceh

22-32° C

Medan

23-32° C

Pekanbaru

23-34° C

Batam

24-29° C

Padang

22-31° C

Jambi

24-31° C

Palembang

24-31° C

P. Pinang

24-31° C

Bengkulu

23-31° C


HARIAN NASIONAL

MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

BERITA UTAMA A3

Anas Kurangi Beban Demokrat

kilas

PARTAI Persatuan Pembangunan (PPP) berencana mendeklarasikan calon presiden (capres) usai Musya­ warah Kerja Nasional (Mukernas) pada 9 Februari 2014 mendatang. Menurut Ketua Umum DPP PPP Suryadharma Ali, capres PPP bisa berasal dari internal maupun eksternal. “Tanggal 9 Februari diacarakan untuk deklarasi capres yang akan diusung PPP. Bisa jadi forum Mukernas bahas capres internal dan eksternal. Saya tidak tahu apa keputusan nanti,” kata Suryadharma di Ambon, Maluku, Sabtu (11/1). Dia menyatakan, sejumlah Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PPP memang menginginkannya menjadi capres. Namun, dia belum memberikan jawaban. «Sejumlah DPW PPP dan organisasi pondok pesantren serta kiai-kiai telah sampaikan keinginan agar saya maju pada pilpres 2014. Saya belum berikan jawaban apapun,” tegasnya. l ANTARA

NTARA | MUHAMMAD ADIMAJA

Jokowi Dipercaya PBNU Buka Munas PENGURUS Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) meminta Joko Widodo meng­ gantikan Pres­ iden membuka Musyawarah Nasional (Munas) PBNU, Mei 2014 mendatang. Permintaan tersebut disampaikan oleh Bina Suhendra, Bendahara Umum PBNU. “Kita mau Munas bulan Mei di Jakarta, setelah pileg. Kita minta Pak Gubernur hadir sebagai tuan rumah. Karena kan di Jakarta. Biasanya kan yang buka acara Munas itu presiden,” ujar Bina saat pengurus PBNU bertemu Jokowi di Gedung PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Rabu (8/1). Bina menjelaskan, kehadiran pria yang selalu memuncaki survei populari­ tas menjadi presiden tersebut san­ gat penting untuk acara tersebut. Selain tuan rumah, Jokowi adalah sosok spesial bagi warga NU. Saat ditanya mengapa Jokowi yang menyambangi PBNU, bukan sebaliknya, Jokowi langsung me­ nyela wawancara. Menurutnya, tak etis jika para ulama yang datang kepada dirinya, mengingat Ketua Umum PBNU juga pernah bertemu dengannya di Balaikota. “Sebenarnya, beliau-beliau ini yang mau main ke Balaikota. Tapi kan ulama, kiai, jadi mending saya saja yang ke sini,” ujar Jokowi. l ANTARA

B. Lampung

23-31° C

Pontianak

JAKARTA (HN) P e n a h a n a n Anas Urbaningrum oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berdampak positif bagi Partai Demokrat (PD). Menurut Juru Bicara PD Ruhut Sitompul, penahanan Anas jangan dilihat dari kacamata yang memperjelas buruknya komunikasi politik dan friksi di partai berlambang mercy itu dengan sejumlah kader terlibat kasus seperti yang menimpa Anas, mantan Ketua Umum PD. Ruhut bahkan menilai, yang membuat jeblok elektabilitas PD dalam berbagai survei justru karena belum ditahannya Anas. Maka momentum penahanan Anas oleh KPK pun diyakininya bakal membawa perubahan bagi PD menyongsong Pemilu 2014. ‘’Ini merupakan salah satu faktor karena yang menganjlokkan elektabilitas partai ya kasus itu,’’ ujar Ruhut dalam dis-

kusi bertajuk ‘’Kado Anas Bikin Panas’’ di Warung Daun Cikini, ­Jakarta Pusat, Sabtu (11/1). Meski demikian, Ruhut menyampaikan PD turut prihatin atas penahanan Anas karena, bagaimanapun, sosok itu pernah menjadi bagian keluarga dalam satu partai bersamanya. ‘’Ya prihatin tetapi setidaknya mengurangi beban Partai Demokrat selama ini.’’ Dalam kalkulasi Ruhut, pro­ses hukum yang dijalani Anas tidak akan memengaruhi elek­ tabilitas PD karena sidangnya baru dilakukan setelah Pemilu Legislatif (Pileg) 2014. ‘’Ada orang bilang, rasain tuh Demokrat, sidang nanti Anas akan ‘’bernyanyi’’. Padahal sidangnya itu nanti setelah Pemilu 2014,’’ ujar Ruhut. Kasus yang menimpa Anas, demikian Ruhut, murni atas dasar penegakan hukum. Bu-

kan bernuansa politik. Sebab dalam menangani suatu kasus dugaan korupsi, KPK berpijak dari dua alat bukti yang dinilai cukup. Ruhut juga mengatakan KPK menerapkan hal yang sama dalam menangani kasus dugaan korupsi berupa gratifikasi proyek Hambalang dan proyek-proyek lain yang menjerat Anas. ‘’Kan sudah ada dua alat bukti. Karena itu saya yakin KPK memiliki dasar kuat dalam menetapkan status tersangka hingga akhirnya menahan Anas. Jangan main-main dengan KPK seka­lipun lawyer-nya Superman tidak akan lepas.’’ Sementara itu, meski Anas sudah resmi ditahan KPK, fungsio­ naris Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) Deny Hariyatna masih mempermasalahkan surat panggilan KPK kepada Anas. ‘’KPK harusnya bekerja profe-

sional. Bagaimana bisa dalam surat panggilan disebut proyek lain-lain?’’ ujar Deny. Menurut Deny, harusnya KPK dengan jelas menulis kasus yang melilit Anas dalam surat panggilan. Istilah proyek lain-lain mengesankan seolah-olah KPK akan mencari-cari kesalahan Anas. Namun peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW) Tama S Langkun menyatakan, tidak ada aturan yang mewajibkan KPK menyebut dengan detail semua kasus yang melibatkan seorang tersangka dalam surat panggilan. ‘’Dalam hukum acara, pemanggil­ an hanya diatur, pertama siapa yang panggil, kenapa dipanggil, dan kapan dipanggil,’’ ujarnya. Menurut Tama, pemanggilan itu ada hukum acaranya. Kalau mau protes, ubah dulu ­aturannya. l RIDWAN MAULANA

Baru Ditahan setelah 11 Bulan KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) telah melakukan penahanan terhadap Mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum, setelah hampir sekitar satu tahun menyandang status tersangka. Dimana jangka waktu itu, cukup lama untuk penahanan terhadap dirinya. Namun langkah yang dilakukan KPK itu membuahkan hasil, dengan melengkapi bukti-bukti, sehingga dapat menyeret Anas ke jeruji besi. Peneliti dari Indonesia Corruption Watch (ICW), Tama S Langkun menyatakan, tidak ada masalah dengan penahanan Anas Urbaningrum yang memakan waktu hingga 11 bulan. Karena KPK juga pernah baru menahan seseorang, setelah tiga tahun menyandang sebagai tersangka. “Soal 11 bulan baru ditahan itu waktu relatif normal. Bahkan di KPK ada yang sudah tiga tahun jadi tersangka baru ditahan,” kata Tama di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (11/1). Tama mengatakan, KPK dalam melakukan pemberkasan sangat membutuhkan waktu. Bahkan, batas penahan­an seorang tersangka tidak diatur dalam Undang-undang. “Apakah limit waktu penahanan di­ atur undang-undang? Tidak,” ­katanya. Menurut Tama, sikap fungsionaris Perhimpunan Pergerak­ an Indonesia (PPI) Deny Hari 23-33° C

Samarinda

25-30° C

Palangka Raya

ANTARA | AMPELSA

PPP Deklrasikan Capres 9 Februari

Latihan Pengamanan Pemilu

Satuan pengamananan anti huru hara Brimob Polda Aceh membentuk formasi pertahanan dan pelumpuhan saat menghadapi perusuh dalam latihan persiapan pengamanan pemilu di Polda Aceh, Banda Aceh, Sabtu (11/1). Polda Aceh menyiapkan 8.758 personel gabungan untuk mengamankan Pemilu Legislatif dan Pemilihan Presiden 2014.

Yatna yang mempermasalahkan panjangnya waktu KPK menangkap Anas Urbaningrum dari sejak penetapan sebagai tersangka koruptor dalam Kasus Hambalang, dinilai berlebihan. Selang waktu Anas yang 11 bulan itu kata Tama masih biasa. Bila dibandingkan dengan selang waktu Andy Mallarangeng selama 10 bulan atau Kepala Dinas Kehutanan Propinsi Riau selama tiga tahun. Karna pada masa itu, KPK sedang melakukan pemberkasan perkara. “Peraturan KPK juga hanya mengatur masa penahanan, selama maksimal 120 hari,” ujarnya. Dalam masa pemberkasan itu, KPK sangat mungkin melakukan perluasan acara atau kasus dan sudah memiliki alat bukti hukum yang cukup untuk menjerat Anas. “Saya 23-31° C

Banjarmasin

24-31° C

yakin tidak lama lagi Anas akan dinaikkan statusnya dan masuk persidangan,” katanya. Adapun alasan lain tentang lamanya waktu penangkapan, yakni jadwal acara yang ada di persidangan Tipikor. Tipikor tidak hanya menjalan­kan perkara dari KPK saja tetapi juga Kepolisian dan Kejaksaan. “Terakhir, KPK juga memiliki keterbatasan tenaga penyidik. Ini juga harus bisa dimengerti,” katanya. Juru bicara Partai Demokrat Ruhut Sitompul mengatakan, jilid-jilid yang disinggung Anas harus dilihat dari berbagai segi. Menurut dia, jilid selanjutnya adalah bagaimana Anas akhirnya ditetapkan menjadi terpidana. “Jilid I Anas jadi tersangka. Jilid II Anas ditahan KPK. Jilid III terdakwa dan jilid IV menjadi terpidana,” kata

Manado

23-30° C

Hujan Lebat

Hujan Sedang

Ruhut. Fungsionaris Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) Deny Hariyatna mengatakan, masyarakat jangan berharap pernyataan Anas saat ditetapkan tersangka akan membuka halaman-halaman berikutnya seperti Nazaruddin. Sebab dia hanya membuka mengenai dirinya sendiri. Menurutnya, tafsir lembaran baru itu adalah move on dari Demokrat. Sebab sekarang dia bukan demokrat lagi. “Semua otomatis dan dia harus menjalani yang baru,” kata Deni. Lembaran baru Anas adalah periode ditahan dan bagaimana menghadapi persidangan-­ persidangan yang akan dilalui­ nya. “Bukan ngember. Yang pasti tidak usah berharap,” katanya. l RIDWAN MAULANA Hujan Ringan

Berawan

Cerah Berawan

Cerah sumber: BMKG


MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

HARIAN NASIONAL

A4 TEROPONG

Fakta menarik disampaikan Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) terkait prestasi belajar anak Indonesia berdasarkan jenis kelamin. Dalam kurun lebih dari satu dasa warsa, ternyata prestasi belajar siswa perempuan lebih unggul ketimbang laki-laki di hampir seluruh provinsi pada setiap tingkat dan jenjang pendidikan. SELAMA periode 2005-2012, kecenderungan skor tes b ­ ahasa Indonesia antara peserta ­ didik Sekolah Menengah Atas/Kejuruan (SMA/K) dan Madrasah A ­ liyah (MA) memiliki kesamaan. Bahwa anak perempuan selalu memiliki hasil belajar yang lebih baik dari­pada anak laki-laki, semen­ tara tren untuk nilai matematika ­bervariasi. ‘’Anak laki-laki di sekolah menengah atas selalu memiliki rata-rata skor tes mate­ ­ matika yang sedikit lebih tinggi daripada anak perempuan. Namun prestasi belajar anak perempuan jauh lebih baik ketimbang anak lakilaki di hampir disiplin ilmu di semua jenjang pendidikan,” ujar pakar kurikulum Ella Yulaelawati Ph.D yang juga Sekretaris Utama Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini Kemdikbud. Setelah dicermati dalam setiap lomba sains, seperti Olim­ piade Sains Nasional yang pro­ses seleksinya dilakukan di tingkat kecamatan, kabupaten, dan pro­ vinsi, ternyata 82,8 persen dari 1.328 responden, ter­catat siswa perempuan lebih tekun dalam belajar dan berkonsen­trasi. Dari hasil penelitian terekam, ter­ masuk tinjauan ke lapangan, siswa lelaki lebih gemar me­ luangkan waktu untuk bermain dibandingkan siswa perempuan. ‘’Dan siswa laki-laki lebih mudah tergoda dengan kegiatan lain selain belajar. Siswa lelaki kurang tekun belajar, sulit konsen­trasi, maupun bertanggung jawab. Bahkan mereka tidak bisa membagi waktu antara bermain game, menonton televisi, dan belajar,” kata Ella menguraikan. Jadi, demikian Ella menambahkan, kebanyakan siswa pe­ rempuan lebih bisa mengerem waktu bermainnya karena ob­ sesinya mendapatkan ­ prestasi yang membanggakan kedua orang­tuanya. Hampir setiap lomba mata pelajaran, baik mate­ matika, bahasa Inggris, mauGorontalo

23-32° C

Palu

pun ­fisika, pemenangnya keba­ nyakan perempuan. Kalau toh pemenangnya dari lelaki, hanya beberapa gelintir saja. Hasil Belajar Kepala Subdit Program dan Evaluasi Pendidikan Masyarakat Kemdikbud Pahala ­Simanjuntak, yang menangani program Pendidikan Berwawasan Gender di Kemdikbud, menyebutkan, sesuai hasil kajian Balitbang Kemdikbud pada hasil belajar pada 2011/2012 misalnya, untuk jenjang SD, anak perempuan lebih unggul dibandingkan anak lakilaki untuk semua mata pelajaran pada ujian nasional dengan delta nilai rata-­rata nasional un-

24-31° C

HARIAN NASIONAL | TEGUH INDRA

Fakta Bicara, Siswa Perempuan Lebih Unggul

Sejumlah siswi SMP sedang melakukan kerja kelompok. Berdasarkan penelitian Badan Penelitian dan Pengembangan Kemdikbud dalam rentan waktu sepuluh tahun terakhir, prestasi siswi perempuan lebih baik ketimbang laki-laki.

tuk mata pelajaran bahasa Indonesia sebesar 0,1939, Matematika 0,0748, dan IPA 0,0264. Pada jenjang SMP, anak pe­ rempuan masih tetap mendominasi dibandingkan anak laki-laki dengan delta nilai rata-rata nasional untuk mata pelajaran bahasa Indonesia sebesar 0,2861, bahasa Inggris 0,1241, matematika sebesar 0,0489, dan IPA 0,0356. Pada jenjang SMK dan SMA IPA, terjadi pergeseran hasil belajar pada anak laki-laki di mana pada mata pelajaran tertentu hasil belajar anak laki-laki me­ nunjukkan peningkatan. Untuk jenjang SMA IPA, anak laki-laki memiliki delta nilai rata-rata nasional untuk bahasa Inggris sebe-

sar 0,0544, matematika 0,0144, dan fisika 0,0212. Ini menunjukkan peningkatan yang baik dibandingkan anak perempuan. Sementara siswa perempuan masih mendominasi pada mata pelajar­ an bahasa Indonesia dengan ­delta nilai rata-rata nasional se­ besar 0,1376, kimia 0,0313 dan ­biologi 0,0288. Untuk jenjang SMK, ­ hasil belajar matematika dido­ minasi anak laki-laki dengan delta nilai rata-rata nasional sebesar -0,0052, sementara bahasa Indo­ nesia dan bahasa Inggris didominasi anak perempuan de­ ngan delta nilai r­ ata-rata nasional se­ besar 0,2692 dan 0,0298.

‘’Berdasarkan data capai­ an delta nilai rata-rata n ­ asional tersebut, dapat disimpulkan bahwa secara umum semakin tinggi jenjang pendidikan anak laki-laki, semakin dominan anak-laki dibandingkan anak perempuan, khususnya pada mata pelajaran matematika,’’ kata ­Pahala. Namun demikian, hal penting yang perlu dicatat adalah siswa perempuan di seluruh jenjang ­terus mendominasi mata pelajar­ an bahasa serta menunjukkan tren naik yang sangat signifikan dalam matematika dan IPA. Sebaliknya, perkembangan anak laki-laki baik dalam mata pelajaran bahasa maupun matematika bisa dikatakan statis. l EKO B HARSONO

Antara Keterbatasan dan Kemampuan Bertahan KEPALA Pusat Penelitian dan Pengembangan Gender Universitas Negeri Semarang, Prof Dr Ismi Dwi Astuti Nurhaeni mengaku prihatin dengan fenomena prestasi akademik siswa perempuan yang lebih tinggi namun kesempatan mereka mendapatkan peran di tengah masyarakat dan meraih jabatan struktural masih ­sangat terbatas. Rerata gender (RG) guru TK tahun 2006/2007 hingga 2010/2011 menunjukkan kondisi yang sangat tidak seimbang. Perkembangannya pun sangat kecil. Ini menunjukkan kesempatan laki-laki menjadi guru TK sangat jauh lebih kecil dibandingkan perempuan. ‘’RG guru SD selama tiga tahun terakhir juga menunjukkan kondisi yang kurang seimbang dan terus meningkat menjauhi angka 1. Hal ini menunjukkan perkembangan yang kurang baik. Dalam arti, kesempatan laki-laki menjadi guru SD jauh lebih kecil diban­ Kendari

23-33° C

Makassar

dingkan perempuan,’’ katanya. Pada tingkat SMP, dalam kurun waktu yang sama, RG guru menunjukkan terus meningkat. Kondisi awal cukup seimbang mengarah ke kurang seimbang dengan lebih ­banyak kesempatan kepada guru perempuan. Pada tingkat SMA, selama periode 2006/2007 hingga 2010/ 2011, RG guru menunjukkan terus meningkat. Kondisi awal yang kurang seimbang membaik menjadi cukup seimbang namun pada tahun terakhir kembali ke kondisi kurang seimbang dengan lebih banyak kesempatan untuk guru perempuan. RG dosen PT pada tahun 2006/2007 hingga 2010/2011 menurun. Hal ini menunjukkan bahwa untuk jenjang PT semakin kecil kesempatan dosen perempuan mengajar dan meraih jabatan struktural. Bertahan Pada umumnya, perempuan lebih mampu bertahan di sekolah hingga jenjang pendidikan yang lebih tinggi apabila dibandingkan 23-30° C

Majene

24-31° C

dengan anak laki-laki. ‘’Hal ini disebabkan karena perempuan yang sudah berada di sekolah sudah sangat terseleksi sehingga mampu bertahan dengan lebih baik di sekolah. Ini menunjukkan kondisi yang baik bagi perempuan,’’ katanya. Dilihat secara kuantitas, semakin tinggi jenjang pendidik­ an makin kecil paritas gender (PG)-nya. Pada tingkat TK dan SD, PG diakibatkan faktor sosial budaya dan sosio-ekonomi masyarakat. Namun di tingkat lebih tinggi akibat berkurangnya fasilitas pendidikan, seperti kurangnya jumlah sekolah dan guru yang bermutu. Oleh karena itu, untuk SD tidak bisa ditangani hanya dengan kebijakan melainkan juga perlu dilakukan penyuluh­ an kepada masyarakat tentang pentingnya pendidikan bagi anak perempuan. Untuk TK, mulai digalakkan sekolah TK-SD satu atap sehingga akan dapat ditampung anak-anak di TK yang ada dan melanjutkan di SD karena merupakan sekolah

Ternate

24-30° C

Ambon

25-31° C

satu atap. Untuk SMP sampai PT, PG dapat dikurangi melalui beberapa kebijakan, antara lain, dengan cara pengadaan dan distribusi sumber daya pendidikan yang lebih m ­ erata. Selain itu, ujar Ismi me­ nguraikan, yang masih perlu dipertimbangkan adalah PG dalam segi kualitatifnya. Dalam proses pembelajaran dan pendidikan misalnya, yang menjadi ketua kelas dan ketua organisasi kesiswaan lebih banyak diserahkan kepada laki-laki. Sudah saatnya diubah dengan mengikutsertakan perempuan. Melihat perkembangan partisipasi, hasil belajar, dan komposisi pendidik pada setiap jenjang pendidikan, bisakah dikatakan Pengarus Utama Gender (PUG) Pendidikan berhasil? Satu keniscayaan, keberhasilan PUG Pendidikan tidak bisa dijawab sederhana karena harus menguras seluruh faktor hingga aspek terkecil yang berkaitan.

Jayapura

l EKO B HARSONO

23-32° C

Sorong

24-30° C


HARIAN NASIONAL

MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

GLOBAL A5

Menghalau Shutdown Susulan Tenggat akhir 15 Januari 2014 bagi Kongres AS menyetujui tambahan pendanaan pemerintah hingga senilai US$ 1,012 triliun melalui Rancangan UndangUndang Tahun Anggaran (RUU TA) 2014 segera tiba. Kubu Demokrat dan Republik bertekad mencari titik temu agar shutdown seperti terjadi selama 16 hari pada Oktober lalu tidak terulang. Tapi sejumlah isu masih menggantung, termasuk program prestisius reformasi asuransi kesehatan Obamacare.

Biak

22-31° C

Manokwari

REUTERS | GARY CAMERON

WARGA Amerika Serikat dan dunia menatap serius yang bakal terjadi di negeri Uncle Sam pada Rabu (15/1) lepas tengah malam atau Kamis (16/1) pukul 12.00 WIB. Saat itu bertepatan deadline penentuan anggaran operasional agen-agen dan badan-badan ­federal AS untuk TA 2014. ­Antara pemerintah yang disokong kubu Demokrat di Kongres dan Republikan pada kekuatan yang berseberangan telah mengantisipasi tidak lagi ada shutdown jika kesepakatan belum dicapai saat deadline tiba. Agar roda pemerintahan tetap bergulir, ujar ketua kubu mayo­ ritas alias Republikan DPR AS Eric Cantor, Jumat (10/1), DPR akan menggelar voting untuk meloloskan langkah alternatif demi peng­ amanan pendanaan (a stop-gap funding measure). ­Dengan langkah ini, perundingan menyangkut pendanaan operasionalisasi militer dan agen-agen federal untuk TA 2014 bisa diperpanjang hingga tiga hari ke depan tanpa harus ada shutdown. Dengan kata lain, operasional­ isasi pemerintahan tidak akan terganggu minimal hingga Sabtu (18/1). Cantor berharap Senat AS bisa membereskan perbedaan yang ada sesuai tenggat tanggal tersebut. Dari rancangan untuk lini pendanaan ribuan program (omnibus bill) —mulai dari taman nasional ke dana militer untuk Pentagon— hingga lepas akhir pekan ini perunding kedua kubu masih belum menemukan kesepakatan pada sejumlah program serta isu-isu kebijakan yang melekat (rider). ‘’Kami semakin mende­ kati (kesepakatan) namun belum cukup,’’ ujar seorang staf perun­

sentral (The Fed), menilai urgensi menahan laju arus keluar dolar AS. Maka di beberapa belahan dunia nilai tukar dolar AS terhadap sejumlah mata uang pun diperkirakan terus naik selagi kesepakatan akhir atas tambah­ an pendanaan dalam RUU TA 2014 belum dicapai.

Burung-burung camar di permukaan danau yang membeku di halaman gedung US Capitol, Washington, ketika suhu dingin ekstrem menghantam pada 7 Januari 2014. Demokrat dan Republikan di Kongres AS berjuang mencari titik temu soal anggaran untuk menghindari shutdown.

ding Republikan di DPR kepada Reuters. Dari 12 rancangan pendana­ an belanja normal berisi ribuan lini program itu, hingga a ­khir pekan ini baru 10 diyakini bakal mencapai titik temu. Dua isu krusial yang masih sulit di­ capai titik temunya oleh para perunding adalah kesepakatan menyangkut penambahan dana untuk menggulirkan reformasi asuransi kesehatan Obamacare serta bertambahnya pendanaan seturut peningkatan aktivitas regulasi finansial sesuai amanat ‘’undang-undang reformasi’’ pada 2010. Pembicaraan menyangkut pendanaan dua belanja normal tersebut, termasuk tambah­ an dana untuk menggulirkan

24-31° C

Merauke

22-31° C

Kupang

­ bamacare, diakui Ketua Komite O Anggaran Senat Barbara ­Mikulski (Demokrat-Maryland) berlangsung alot. Inilah yang menguras waktu. Karena deadline 15 Januari sudah mepet, tidak ada jalan lain bagi Senat selain me­ nyerahkan draf a stop-gap funding measure ke DPR akhir pekan ini atau Senin besok untuk divoting. Berlarut-larutnya waktu pembahasan di Senat diakui seorang staf Republikan di DPR sebagai faktor penting lahirnya stop-gap funding measure itu. Agar tidak meleset, Ketua Komite Anggaran DPR Harold Rogers pun berharap isu-isu me­ nyangkut langkah dan kebijakan pendanaan untuk TA 2014 ter­ sebut bisa dirampungkan pada Minggu (19/1) atau paling lambat 23-33° C

Sumbawa

23-33° C

Senin (20/1) waktu setempat. Kesepahaman atas langkah dan kebijakan pendanaan kali ini sangat diperlukan sebagai tindak lanjut kesepakatan anggaran selama dua tahun yang dirunding­kan Gedung Putih dan Kongres, Desember lalu. Kesepakatan anggaran, yang nota bene meru­ pakan jalan kompromistis menyusul akhir shutdown pada Oktober lalu, menawarkan dana talangan senilai US$ 45 miliar yang secara otomatis ‘’terpisah’’ dari pemangkasan anggaran ­akibat belum adanya kesepakat­ an akhir atas RUU TA 2014. Sebagai antisipasi keberadaan dana bantuan atau talangan yang terpisah dari hasil pemangkasan anggaran (sequester), otoritas keuangan AS, termasuk bank

Mataram

22-31° C

Hujan Lebat

Hujan Sedang

Batu Sandungan Politisi Demokrat di Kongres optimistis kesepakatan bisa dicapai, termasuk pada masalah krusial penambahan pendanaan untuk Obamacare. Mereka tidak menginginkan adanya ‘’resolusi lanjutan’’ atas masalah ini sehingga tetap menjadi catatan menggantung bagi bergulirnya program tersebut. Senator���������������� ��������������� Tom Harkin (Demokrat-Iowa) yang menge­ palai subkomite masalah kesehatan dan tenaga kerja masih meyakini adanya solusi bagi p ­ enambahan dana untuk reformasi kesehatan itu meskipun besarannya tidak seperti yang diinginkan peme­ rintahan Presiden Barack Obama. ‘’Ikuti terus. Kami me­ rampungkan masalah ini se­ ­ hingga bisa diterima kedua ­pihak,’’ ujar ­Harkin. Kubu Republik di Senat sepanjang pekan masih mencecar Obamacare itu dan menyebut masalah ini susah dipecahkan. ‘’Saya menentang Obamacare. Kami berusaha menarik dan meng­ akhirinya – tidak men­ da­ nai­­nya serta m ­ enghentikannya agar tidak terus bergulir,’’ kata S ­ ­enator Thad Cochran (Republikan­-Mississippi) yang duduk di Komite Anggaran Senat. Obamacare juga menjadi salah satu faktor penyebab utama shutdown Oktober lalu. Meskipun kali ini kecemasan tidak sebesar sebelumnya namun Demokrat menilai hambatan atas bergulirnya program ini bakal berdampak serius pada popularitas dukungan untuk Obama, kemudian berimplikasi pada perolehan suara Demokrat di pemilu parlemen tahun ini serta pemilihan presiden 2016. Selain Obamacare, Republik­ an di Kongres kali ini juga me­ lontarkan amunisi berupa pembatasan aborsi serta pelarangan terhadap Badan Perlindungan Lingkungan (EPA) meregulasi emisi karbon. Ketiga masalah tersebut memang lebih dominan dinilai dunia sebagai ‘’politik dalam negeri’’ AS. Namun ketiganya tetap berimplikasi global jika pendanaan untuk pemerintahan Obama tidak seperti yang diharapkan meskipun tidak terjadi lagi shutdown. l BERBAGAI SUMBER | SOLICHIN Hujan Ringan

Berawan

Cerah Berawan

Cerah sumber: BMKG


MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

HARIAN NASIONAL

A6

MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

SOSOK

A7

YUNIYANTI CHUZAIFAH – KETUA KOMNAS PEREMPUAN

Perempuan Masih Rentan Dijadikan ‘’Martir’’ Politik rempuan. Sebut saja kekerasan s­ eksual di wilayah-wilayah konflik seperti Aceh, Poso, Papua, juga termasuk kasus horisontal di berbagai kalangan masyarakat. Komnas Perempuan mengenali pola-­ pola kekerasan di wilayah konflik tersebut. Perempuan dijadikan tawanan k ­ etika laki-laki di medan pertempuran. Usai men­ jadi tawanan, perempuan kerap d ­ ijadikan ‘’budak seks’’. Kekerasan pun tidak h ­ anya berupa tindak pemerkosaan namun, l­ebih sadis lagi, hingga perusakan alat vital pe­ rempuan. Selain itu, perempuan d ­ ijadikan alat, simbol penaklukan komunitas ter­ tentu, dan menjadikan mereka tumbal peperangan. Kondisi-kondisi ini m ­ embuat Komnas Perempuan menyimpulkan, kekerasan seksual sangat kental dalam konflik bersenjata. Ketiga, fungsi kita sebagai l­embaga HAM. Komnas Perempuan memantau ­tindak kekerasan dan memiliki s­ emangat memerjuangkan undang-undang yang berkaitan dengan reformasi kebijakan. Dampaknya cukup besar bagi masyarakat, terlihat dengan pendataan banyak korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Problemnya, waktu itu negara masih tidak menganggap KDRT sebagai tindak kekerasan dengan alasan bersinggungan dengan urusan pribadi dalam keluarga. Dampaknya, masyarakat yang menyaksi­ kan KDRT tidak bisa melakukan tindakan apa pun. Selain tidak ada regulasi yang mengatur, mereka juga takut memasuki ranah pribadi rumah tangga orang lain. Berdasarkan permasalahan t­ersebut, pada tahun 2004 negara melakukan satu lompatan besar dengan meneken Undang-­Undang KDRT guna m ­ elindungi ­perempuan. Prinsip regulasi ini menyebut­ kan, kekerasan dalam bentuk apa pun tetaplah kekerasan sehingga tidak bisa ber­ lindung atas nama urusan keluarga dan rumah tangga. Pencapaian ini menjadikan keberadaan Komnas Perempuan penting.

Yang bisa dimaknai dari 15 tahun kehadiran Komnas Perempuan? Ada beberapa capaian yang dinilai Komnas Perempuan penting diketahui publik. Pertama, Komnas Perempuan melihat eksistensinya hingga sekarang merupakan buah hasil dari para korban kekerasan yang cukup signifikan me­ rasakan kepedulian Komnas Perempuan dalam melindungi para korban. Kadang ini berbanding terbalik dengan peme­ rintah yang dinilai tidak hadir dalam melindungi hak-hak asasi para korban sehingga Komnas Perempuan memiliki kedekatan emosional dengan para korban ketimbang pemerintah. Tentu ini bukan capaian yang tidak ada ­harganya. Kedua, Komnas Perempuan ber­hasil membongkar kasus-kasus pe­rampasan hak perempuan di daerah konflik yang berbasis senjata. Banyak bentuk kekerasan dan intimidasi diterima pe­

Pada sejumlah kebijakan, Komnas Perempuan mengesankan berseberangan dengan pemerintah dan sangat indepen­ den. Pendapat Anda? Tidak masalah. Pemerintah sangat me­ mahami hal ini karena PBB menilai perlu­ nya kritik sosial dari luar pemerintahan. Selama ini ada negara yang justru di­ indikasikan sebagai ‘’pelaku kekerasan’’ ter­hadap warganya, khususnya di negara dengan pemimpin pemerintahan yang me­ miliki otoritas tinggi. Komnas Perempuan menjadi salah satu bagian itu, yang mencoba mengkritisi se­ tiap tindakan kekerasan dari negara baik yang tersistematis atau tidak. Sesuai man­ dat PBB itu, Komnas Perempuan melaku­ kan pemantauan terhadap segala t­indakan kekerasan yang terjadi dalam negara, khu­ susnya kekerasan yang terjadi di d ­ aerah kon­ flik yang memang rawan tindak kekerasan. Di Indonesia terdapat tiga jenis

kekerasan yang ditemui Komnas Perem­ puan; tindakan perkosaan, pencabulan, dan pelecehan seksual meski yang ter­ akhir ini belum masuk daftar tindakan kekerasan karena masih dianggap sebagai perbuatan yang tidak menyenangkan. Selain melakukan pemantauan ter­hadap tindak kekerasan seksual, ­Komnas Perem­ puan juga melakukan ­pemantauan terhadap kasus kemiskinan yang berdampak pada perempuan. Juga ­arogansi peng­gusuran ­rumah-rumah tanpa meka­nisme yang ramah dan kasus buruh migran yang diindi­ kasikan terjadi kesalahan sistem oleh negara dan merugikan perempuan. Setiap tahun tidak kurang s­ eribu tenaga kerja wanita (TKW) meninggal. Tidak j­arang ini merupakan ‘’pelanggaran ­ekonomi sosial’’ yang jelas-jelas juga ben­ tuk pelanggaran HAM. Ini yang perlu diper­ baiki ke depannya. Melihat kasus ini, Kom­ nas Perempuan melakukan pematangan pengetahuan bahwa kekerasan ekonomi sosial itu pelanggaran HAM. Soal pendanaan, bukankah bisa jadi alasan mempertanyakan independensi Komnas Perempuan? Komnas Perempuan selama ini me­ mang dibiayai negara. Adanya kekhawatir­ an soal independensi dan Komnas Perem­ puan menjadi mandul merupakan hal yang wajar. Namun, bagi Komnas Perem­ puan, pembiayaan operasional itu s­ uatu hak. Negara berkewajiban menganggar­ kan dana bagi lembaga correction system. Bahkan di sejumlah negara di Afrika, yang rentan konflik bersenjata, mereka memiliki sebuah anggaran khusus yang tidak boleh diutak-atik oleh pemerintah maupun lemba­ ga legislasi demi menjamin independensinya. Selain dari Sekretariat Negara, Komnas Perempuan juga menerima dukungan dari individu-individu dan berbagai o ­ rganisasi nasional dan internasional. Komnas Pe­ rempuan melakukan pertanggungjawaban publik atas program kerja maupun pen­ danaan ini. Ini bisa diketahui dari laporan tertulis yang bisa diakses publik atau me­ lalui acara ‘’Pertanggungjawaban Publik’’, di mana masyarakat umum dan konsti­ tuen Komnas Perempuan dari lingkungan pemerintah dan masyarakat dapat ber­ tatap muka dan berdialog langsung.

Bagaimana dengan pendanaan pemerintah, sudah mencukupi? Komnas Perempuan menerima h ­ anya Rp 10 miliar hingga Rp 12 miliar s­ etiap ta­ hun. Tentu ini ironis jika melihat pen­ capai­an Komnas Perempuan. Harus ­di­akui ­banyak funding (pendanaan) dari masyarakat yang berperan dalam kegiatan Komnas Perempuan. Dana funding ini juga dicatatkan dalam APBN sehingga semuanya terlihat jelas. Dana APBN dalam mendukung k ­ inerja lembaga-lembaga HAM Nasional selama ini masih lemah. Sistem anggaran yang ter­ prediksikan membuat dana APBN untuk lembaga HAM Nasional tidak cukup ter­ distribusi mengingat kasus HAM tidak bisa diprediksikan setiap tahun seperti apa. Bisa jadi dalam momen tertentu ter­ jadi kasus konflik yang luar biasa dan, ­tentunya, juga membutuhkan dana cukup besar sehingga dana yang sudah teranggar­ kan membengkak. Tentu tidak bisa mem­ biarkan kasus itu terjadi begitu saja dan Komnas Perempuan tidak merespon garagara tidak ada dana untuk itu. Lainnya? Bentuk laporan anggaran juga dinilai tidak kooperatif dengan Komnas Perem­ puan. Sebut saja anggaran sebuah perte­ muan yang dianggarkan berlangsung di se­ buah hotel. Pada implementasinya, ada kasus di daerah pelosok dengan w ­ arganya trauma pada tempat-tempat publik se­ hingga akhirnya memilih digelar di sebuah rumah sederhana di kampung tersebut. Tentu ini menyulitkan kerja K ­ omnas Perempuan dalam melakukan laporan keuangan karena bisa dianggap pertemuan itu tidak benar-benar terjadi. Sistem ter­sebut tidak dikenali oleh anggaran APBN sehingga dianggap pertemuan itu tidak ada. Selain itu, persoalan lainnya adalah laporan anggaran yang harus diselesaikan di bulan Desember. Padahal kegiatan Kom­ nas Perempuan banyak terjadi di bulan De­ sember itu, khususnya mengenai peringat­ an Hari HAM Sedunia yang jatuh pada 10 Desember. Tentu waktu yang singkat tidak memungkinkan bagi lembaga-lembaga HAM bisa merampungkan laporan anggar­ an tersebut. Begitu banyak yang menjadi fokus pemantauan dan pembelaan oleh Kom­ nas Perempuan. Tentu ini tidak bisa di­ kerjakan sendirian. Benar. Komnas Perempuan juga ber­ sinergi dengan lembaga-lembaga lain. ­Misalnya, kerja sama dengan Kelompok Peduli Perempuan dan Anak (KPPA) yang membantu monitoring dan controlling di berbagai daerah. Kerja sama dengan ke­ pala daerah juga dilakukan, terutama di daerah pelosok yang banyak kasus dan tidak cukup memiliki anggaran untuk kor­ ban kekerasan.

Berkaitan dengan pendidikan, ­ omnas Perempuan juga melakukan K ­diskusi d ­ engan Kementerian Pendidikan dan Ke­budayaan (Kemendikbud) untuk ­menyukseskan Program HAM dan G ­ ender. Kita melakukan pelatihan kepada para guru di sekolah untuk menyalurkan ide bahwa HAM dan gender dipahami di ke­ las-kelas di SMA. Selain itu, untuk guru sejarah kita juga membuat sebuah ‘’nam­ pak reformasi’’, ide melakukan a ­ dvokasi atas pelanggaran HAM di masa lalu se­ hingga bisa tersampaikan kepada pelajar. Guru bisa mengajarkan tentang pelanggar­ an HAM berat di masa lalu ka­rena ­bangsa yang beradab adalah yang mengakui kekelaman sejarahnya. Tahun ini merupakan ‘’tahun poli­ tik’’. Apa yang bisa dimaknai dari peran politik perempuan? Berkaitan dengan keterlibatan perem­ puan di dunia politik, Komnas Perempuan menganggap negara hanya melihat dari ­angka statistik dengan membuat regulasi keterlibatan perempuan minimal 30 persen kuota laki-laki. Seharusnya itu tidak ber­ henti terhadap pemberian ruang bagi pe­ rempuan untuk berpartisipasi dalam poli­ tik tetapi juga jembatan untuk sungguhsungguh memerjuangkan mereka untuk berkualitas. Juga adanya kaderisasi yang baik. Ketika perempuan mendapatkan jabatannya, harus pula tertemani dan aktif dalam pengambilan kebijakan. Banyaknya kasus korupsi yang melibat­ kan perempuan membuat stigma negatif perempuan sebagai penghancur n ­ egara. Padahal baik perempuan maupun l­aki-­laki, kalau sudah berbicara korupsi, harus

kita tentang semua. Hal lain yang p ­ erlu ­dikritisi, adanya stereotip bahwa perem­ puan hanya layak menjadi bendahara, MC, dan pihak-pihak yang pandai melakukan lobbying. Padahal kegiatan tersebut rentan dimanfaatkan banyak pihak untuk k ­ orupsi dan deal-deal politik. Jaringan p ­ erempuan lebih unggul pada sosial, sedangkan u ­ ntuk politik sedikit dukungan sehingga perem­ puan lebih rentan dijadikan ‘’martir’’. Sasar­an perempuan mudah untuk ditang­ kap dan dijadikan tumbal politik. Selain itu, dunia politik di I­ndonesia masih maskulin. Misalnya, untuk rapat sampai tengah malam dan terjadi adu fisik yang, tentu bagi perempuan, itu mem­ beratkan. Komnas Perempuan melihat adanya pihak yang belum siap dari suami dan masyarakat melihat realitas tersebut. Apalagi ada peraturan jam malam, ­peran aktif perempuan semakin terbatasi. Padahal dalam berbagai kegiatan, seperti kaderisasi di kampus, banyak terjadi pada malam hari. Tentu dampaknya banyak pe­ rempuan yang merasa enggan mengambil risiko dipandang buruk oleh masyarakat. Jadi keberadaan Komnas Perempuan tetap relevan dan perlu dipertahankan? Komnas Perempuan merupakan lem­ baga yang bukan berdiri atau h ­ adir ­karena ada kekerasan tetapi sebetulnya bentuk momentun yang luar biasa dari ­Peristiwa Mei 1998. Keberadaan Komnas ­Perempuan bisa dikatakan memorialisa­ si bangsa. Artinya, suatu bangsa harus mengingat bahwa kelahirannya tidak boleh ­mengulang kejadian yang terekam, seperti kejadian pelanggaran HAM luar biasa pada Mei 1998 tersebut. l

Memilih Ojek Menuju Kantor SEDERHANA. Itulah kesan yang bisa langsung dilihat pada Yuniyanti Chuzaifah. Meski jabatan ibu dua anak ini tergolong strategis karena dalam struktur pemerintahan selevel dengan pejabat eselon 1 di kementerian atau lembaga, toh itu tidak melunturkan kesederhanan dan prinsipnya memaknai hidup. ‘’Saya ke kantor naik ojek atau angkutan umum. Ada mobil tapi suami saya lebih membutuhkan,’’ ujar alumnus S2 dari Universitas Leiden Belanda dan S3 dari ISIM University of Amsterdam ini. Lho, bukankah ada fasilitas mobil dinas? Yuniyanti tidak membantahnya. Namun ia mengaku lebih suka ke kantor dengan angkutan publik meski dari rumahnya di daerah Sawangan, Depok, menuju kantor di wilayah Menteng terbilang cukup melelahkan. Mobil dinas lebih banyak ia manfaatkan untuk kebutuhan pergi ke bank atau menjenguk kolega maupun karyawan yang sakit. ‘’Itu pun sering pergi bersama-sama,’’ ujarnya. Yuniyanti mengakui ada perubahan drastis

sejak menjadi Ketua Komnas Perempuan. Sosialisasinya dengan keluarga besar dan lingkungan tetangga semakin terbatas. Meskipun ada libur sehari, waktunya pun kerap habis untuk keluarga intinya atau menghadiri berbagai acara seperti kondangan. Selain itu, tuturnya, berkiprah di Komnas Perempuan berbeda dengan pekerjaan lain. Di Komnas Perempuan, 50 persen pekerjaan adalah subtantif dan 50 persen lainnya psikologis sehingga dituntut memiliki mental yang balance. Misalnya, tiba-tiba saja pukul 10 malam ada telepon dari orang maupun instansi yang membutuhkan informasi. Juga laporan-laporan peristiwa yang secara tiba-tiba terjadi di berbagai daerah. Alhasil, alat komunikasi Yuniyanti tidak pernah dimatikan dan aktif 24 jam. ‘’Saya memaknai ini sebagai bagian dari semacam spiritual sehingga aktivitas tidak menjadi beban. Pernah dalam perjalanan pulang kampung menjenguk orangtua yang sakit saya harus tetap bekerja,’’ ucap perempuan yang akrab disapa Yuni ini. l

YUNIYANTI CHUZAIFAH | LAHIR: Wonogiri 4 Juni 1969 | JABATAN: Ketua Komnas Perempuan (2010-2014) | PENDIDIKAN: Madrasah Ibtidaiyah, Tanjung Anom, Baturetno, Wonogiri, Jawa Tengah. – Madrasah Tsanawiyah Kulliyatul Muallimin al-Islamiyah (KMI) Pabelan, Magelang, Jawa Tengah. – S-1, Fakultas Ushuluddin, Institut Agama Islam Negeri, Syarif Hidayatullah Jakarta. – S-2, Master, Islamologi, Fakultas Teologi dan Seni, Universitas Leiden. – S-3, Ph.D, Antropologi, Universitas Amsterdam. ORGANISASI: Himpunan Mahasiswa Islam, Ciputat (1988-1990). – Koordinator Studi Perempuan Mahaiswa Ciputat, Forum Mahasiswa Ciputat/FORMACI (1988-1992). – Pendiri Forum Setara/Women Organizations Network for Gender Issues (1995). – Pendiri Konsorsium Pembela Buruh Migran Jakarta (1996), Pendiri Suara Ibu Peduli/Voice of Concerned Mothers bersama Karlina Leksono, Gadis Arivia, Dkk (1998). – Deklarator Koalisi Perempuan untuk Demokrasi dan Hukum Indonesia (1998).

FOTO-FOTO: HARIAN NASIONAL | EKO BUDI HARSONO

udah 15 tahun Komisi N ­ asional Antikekerasan terhadap Perem­ puan –lazim disebut K ­ omisi Na­ sional (Komnas) Perempuan– h ­ adir di republik ini. Didirikan pada 15 ­Oktober 1998 berdasarkan Keputusan ­Presiden No. 181/1998, Komnas Perempuan merupakan lembaga i­ndependen yang lahir dari tuntutan masyarakat sipil, khususnya perempuan, kepada peme­ rintah agar mewujudkan tanggung jawab negara dalam menanggapi s­ erta menangani persoalan kekerasan ter­ hadap perempuan. Berdasarkan Deklarasi P ­ erserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), yang d ­ imaksud kekerasan seksual adalah setiap ­tindakan berdasarkan perbedaan jenis kelamin yang mengakibatkan keseng­ saraan atau penderitaan secara fisik, seksual, atau psikologis, termasuk an­ caman tindakan tertentu, pemaksaan, maupun perampasan kemerdekaan se­ cara sewenang-wenang. Komnas Perempuan m ­ engawal hak asasi manusia terkait persoalan ­perempuan di Indonesia. P ­ emerintah perlu lebih menyadarinya, termasuk meningkatkan dukungan pendanaan program tanpa mengontaminasi inde­ pendensi Komnas Perempuan. Namun dana APBN dalam mendukung k ­ inerja lembaga-lembaga Hak Asasi Manusia (HAM) Nasional, seperti Komnas Perem­ puan, selama ini masih lemah. ‘’Sistem anggaran yang terprediksi­ kan membuat dana APBN untuk lem­ baga HAM Nasional tidak cukup ter­ distribusi mengingat kasus HAM tidak bisa diprediksikan setiap tahun s­ eperti apa,’’ ujar Ketua Komnas Perempuan Yuniyanti Chuzaifah saat menerima Eko Budi Harsono dan Tsulis Amiruddin Zahri dari HARIAN NASIONAL pekan lalu untuk wawancara khusus. Berikut petikannya:


MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

HARIAN NASIONAL

A6

MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

SOSOK

A7

YUNIYANTI CHUZAIFAH – KETUA KOMNAS PEREMPUAN

Perempuan Masih Rentan Dijadikan ‘’Martir’’ Politik rempuan. Sebut saja kekerasan s­ eksual di wilayah-wilayah konflik seperti Aceh, Poso, Papua, juga termasuk kasus horisontal di berbagai kalangan masyarakat. Komnas Perempuan mengenali pola-­ pola kekerasan di wilayah konflik tersebut. Perempuan dijadikan tawanan k ­ etika laki-laki di medan pertempuran. Usai men­ jadi tawanan, perempuan kerap d ­ ijadikan ‘’budak seks’’. Kekerasan pun tidak h ­ anya berupa tindak pemerkosaan namun, l­ebih sadis lagi, hingga perusakan alat vital pe­ rempuan. Selain itu, perempuan d ­ ijadikan alat, simbol penaklukan komunitas ter­ tentu, dan menjadikan mereka tumbal peperangan. Kondisi-kondisi ini m ­ embuat Komnas Perempuan menyimpulkan, kekerasan seksual sangat kental dalam konflik bersenjata. Ketiga, fungsi kita sebagai l­embaga HAM. Komnas Perempuan memantau ­tindak kekerasan dan memiliki s­ emangat memerjuangkan undang-undang yang berkaitan dengan reformasi kebijakan. Dampaknya cukup besar bagi masyarakat, terlihat dengan pendataan banyak korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Problemnya, waktu itu negara masih tidak menganggap KDRT sebagai tindak kekerasan dengan alasan bersinggungan dengan urusan pribadi dalam keluarga. Dampaknya, masyarakat yang menyaksi­ kan KDRT tidak bisa melakukan tindakan apa pun. Selain tidak ada regulasi yang mengatur, mereka juga takut memasuki ranah pribadi rumah tangga orang lain. Berdasarkan permasalahan t­ersebut, pada tahun 2004 negara melakukan satu lompatan besar dengan meneken Undang-­Undang KDRT guna m ­ elindungi ­perempuan. Prinsip regulasi ini menyebut­ kan, kekerasan dalam bentuk apa pun tetaplah kekerasan sehingga tidak bisa ber­ lindung atas nama urusan keluarga dan rumah tangga. Pencapaian ini menjadikan keberadaan Komnas Perempuan penting.

Yang bisa dimaknai dari 15 tahun kehadiran Komnas Perempuan? Ada beberapa capaian yang dinilai Komnas Perempuan penting diketahui publik. Pertama, Komnas Perempuan melihat eksistensinya hingga sekarang merupakan buah hasil dari para korban kekerasan yang cukup signifikan me­ rasakan kepedulian Komnas Perempuan dalam melindungi para korban. Kadang ini berbanding terbalik dengan peme­ rintah yang dinilai tidak hadir dalam melindungi hak-hak asasi para korban sehingga Komnas Perempuan memiliki kedekatan emosional dengan para korban ketimbang pemerintah. Tentu ini bukan capaian yang tidak ada ­harganya. Kedua, Komnas Perempuan ber­hasil membongkar kasus-kasus pe­rampasan hak perempuan di daerah konflik yang berbasis senjata. Banyak bentuk kekerasan dan intimidasi diterima pe­

Pada sejumlah kebijakan, Komnas Perempuan mengesankan berseberangan dengan pemerintah dan sangat indepen­ den. Pendapat Anda? Tidak masalah. Pemerintah sangat me­ mahami hal ini karena PBB menilai perlu­ nya kritik sosial dari luar pemerintahan. Selama ini ada negara yang justru di­ indikasikan sebagai ‘’pelaku kekerasan’’ ter­hadap warganya, khususnya di negara dengan pemimpin pemerintahan yang me­ miliki otoritas tinggi. Komnas Perempuan menjadi salah satu bagian itu, yang mencoba mengkritisi se­ tiap tindakan kekerasan dari negara baik yang tersistematis atau tidak. Sesuai man­ dat PBB itu, Komnas Perempuan melaku­ kan pemantauan terhadap segala t­indakan kekerasan yang terjadi dalam negara, khu­ susnya kekerasan yang terjadi di d ­ aerah kon­ flik yang memang rawan tindak kekerasan. Di Indonesia terdapat tiga jenis

kekerasan yang ditemui Komnas Perem­ puan; tindakan perkosaan, pencabulan, dan pelecehan seksual meski yang ter­ akhir ini belum masuk daftar tindakan kekerasan karena masih dianggap sebagai perbuatan yang tidak menyenangkan. Selain melakukan pemantauan ter­hadap tindak kekerasan seksual, ­Komnas Perem­ puan juga melakukan ­pemantauan terhadap kasus kemiskinan yang berdampak pada perempuan. Juga ­arogansi peng­gusuran ­rumah-rumah tanpa meka­nisme yang ramah dan kasus buruh migran yang diindi­ kasikan terjadi kesalahan sistem oleh negara dan merugikan perempuan. Setiap tahun tidak kurang s­ eribu tenaga kerja wanita (TKW) meninggal. Tidak j­arang ini merupakan ‘’pelanggaran ­ekonomi sosial’’ yang jelas-jelas juga ben­ tuk pelanggaran HAM. Ini yang perlu diper­ baiki ke depannya. Melihat kasus ini, Kom­ nas Perempuan melakukan pematangan pengetahuan bahwa kekerasan ekonomi sosial itu pelanggaran HAM. Soal pendanaan, bukankah bisa jadi alasan mempertanyakan independensi Komnas Perempuan? Komnas Perempuan selama ini me­ mang dibiayai negara. Adanya kekhawatir­ an soal independensi dan Komnas Perem­ puan menjadi mandul merupakan hal yang wajar. Namun, bagi Komnas Perem­ puan, pembiayaan operasional itu s­ uatu hak. Negara berkewajiban menganggar­ kan dana bagi lembaga correction system. Bahkan di sejumlah negara di Afrika, yang rentan konflik bersenjata, mereka memiliki sebuah anggaran khusus yang tidak boleh diutak-atik oleh pemerintah maupun lemba­ ga legislasi demi menjamin independensinya. Selain dari Sekretariat Negara, Komnas Perempuan juga menerima dukungan dari individu-individu dan berbagai o ­ rganisasi nasional dan internasional. Komnas Pe­ rempuan melakukan pertanggungjawaban publik atas program kerja maupun pen­ danaan ini. Ini bisa diketahui dari laporan tertulis yang bisa diakses publik atau me­ lalui acara ‘’Pertanggungjawaban Publik’’, di mana masyarakat umum dan konsti­ tuen Komnas Perempuan dari lingkungan pemerintah dan masyarakat dapat ber­ tatap muka dan berdialog langsung.

Bagaimana dengan pendanaan pemerintah, sudah mencukupi? Komnas Perempuan menerima h ­ anya Rp 10 miliar hingga Rp 12 miliar s­ etiap ta­ hun. Tentu ini ironis jika melihat pen­ capai­an Komnas Perempuan. Harus ­di­akui ­banyak funding (pendanaan) dari masyarakat yang berperan dalam kegiatan Komnas Perempuan. Dana funding ini juga dicatatkan dalam APBN sehingga semuanya terlihat jelas. Dana APBN dalam mendukung k ­ inerja lembaga-lembaga HAM Nasional selama ini masih lemah. Sistem anggaran yang ter­ prediksikan membuat dana APBN untuk lembaga HAM Nasional tidak cukup ter­ distribusi mengingat kasus HAM tidak bisa diprediksikan setiap tahun seperti apa. Bisa jadi dalam momen tertentu ter­ jadi kasus konflik yang luar biasa dan, ­tentunya, juga membutuhkan dana cukup besar sehingga dana yang sudah teranggar­ kan membengkak. Tentu tidak bisa mem­ biarkan kasus itu terjadi begitu saja dan Komnas Perempuan tidak merespon garagara tidak ada dana untuk itu. Lainnya? Bentuk laporan anggaran juga dinilai tidak kooperatif dengan Komnas Perem­ puan. Sebut saja anggaran sebuah perte­ muan yang dianggarkan berlangsung di se­ buah hotel. Pada implementasinya, ada kasus di daerah pelosok dengan w ­ arganya trauma pada tempat-tempat publik se­ hingga akhirnya memilih digelar di sebuah rumah sederhana di kampung tersebut. Tentu ini menyulitkan kerja K ­ omnas Perempuan dalam melakukan laporan keuangan karena bisa dianggap pertemuan itu tidak benar-benar terjadi. Sistem ter­sebut tidak dikenali oleh anggaran APBN sehingga dianggap pertemuan itu tidak ada. Selain itu, persoalan lainnya adalah laporan anggaran yang harus diselesaikan di bulan Desember. Padahal kegiatan Kom­ nas Perempuan banyak terjadi di bulan De­ sember itu, khususnya mengenai peringat­ an Hari HAM Sedunia yang jatuh pada 10 Desember. Tentu waktu yang singkat tidak memungkinkan bagi lembaga-lembaga HAM bisa merampungkan laporan anggar­ an tersebut. Begitu banyak yang menjadi fokus pemantauan dan pembelaan oleh Kom­ nas Perempuan. Tentu ini tidak bisa di­ kerjakan sendirian. Benar. Komnas Perempuan juga ber­ sinergi dengan lembaga-lembaga lain. ­Misalnya, kerja sama dengan Kelompok Peduli Perempuan dan Anak (KPPA) yang membantu monitoring dan controlling di berbagai daerah. Kerja sama dengan ke­ pala daerah juga dilakukan, terutama di daerah pelosok yang banyak kasus dan tidak cukup memiliki anggaran untuk kor­ ban kekerasan.

Berkaitan dengan pendidikan, ­ omnas Perempuan juga melakukan K ­diskusi d ­ engan Kementerian Pendidikan dan Ke­budayaan (Kemendikbud) untuk ­menyukseskan Program HAM dan G ­ ender. Kita melakukan pelatihan kepada para guru di sekolah untuk menyalurkan ide bahwa HAM dan gender dipahami di ke­ las-kelas di SMA. Selain itu, untuk guru sejarah kita juga membuat sebuah ‘’nam­ pak reformasi’’, ide melakukan a ­ dvokasi atas pelanggaran HAM di masa lalu se­ hingga bisa tersampaikan kepada pelajar. Guru bisa mengajarkan tentang pelanggar­ an HAM berat di masa lalu ka­rena ­bangsa yang beradab adalah yang mengakui kekelaman sejarahnya. Tahun ini merupakan ‘’tahun poli­ tik’’. Apa yang bisa dimaknai dari peran politik perempuan? Berkaitan dengan keterlibatan perem­ puan di dunia politik, Komnas Perempuan menganggap negara hanya melihat dari ­angka statistik dengan membuat regulasi keterlibatan perempuan minimal 30 persen kuota laki-laki. Seharusnya itu tidak ber­ henti terhadap pemberian ruang bagi pe­ rempuan untuk berpartisipasi dalam poli­ tik tetapi juga jembatan untuk sungguhsungguh memerjuangkan mereka untuk berkualitas. Juga adanya kaderisasi yang baik. Ketika perempuan mendapatkan jabatannya, harus pula tertemani dan aktif dalam pengambilan kebijakan. Banyaknya kasus korupsi yang melibat­ kan perempuan membuat stigma negatif perempuan sebagai penghancur n ­ egara. Padahal baik perempuan maupun l­aki-­laki, kalau sudah berbicara korupsi, harus

kita tentang semua. Hal lain yang p ­ erlu ­dikritisi, adanya stereotip bahwa perem­ puan hanya layak menjadi bendahara, MC, dan pihak-pihak yang pandai melakukan lobbying. Padahal kegiatan tersebut rentan dimanfaatkan banyak pihak untuk k ­ orupsi dan deal-deal politik. Jaringan p ­ erempuan lebih unggul pada sosial, sedangkan u ­ ntuk politik sedikit dukungan sehingga perem­ puan lebih rentan dijadikan ‘’martir’’. Sasar­an perempuan mudah untuk ditang­ kap dan dijadikan tumbal politik. Selain itu, dunia politik di I­ndonesia masih maskulin. Misalnya, untuk rapat sampai tengah malam dan terjadi adu fisik yang, tentu bagi perempuan, itu mem­ beratkan. Komnas Perempuan melihat adanya pihak yang belum siap dari suami dan masyarakat melihat realitas tersebut. Apalagi ada peraturan jam malam, ­peran aktif perempuan semakin terbatasi. Padahal dalam berbagai kegiatan, seperti kaderisasi di kampus, banyak terjadi pada malam hari. Tentu dampaknya banyak pe­ rempuan yang merasa enggan mengambil risiko dipandang buruk oleh masyarakat. Jadi keberadaan Komnas Perempuan tetap relevan dan perlu dipertahankan? Komnas Perempuan merupakan lem­ baga yang bukan berdiri atau h ­ adir ­karena ada kekerasan tetapi sebetulnya bentuk momentun yang luar biasa dari ­Peristiwa Mei 1998. Keberadaan Komnas ­Perempuan bisa dikatakan memorialisa­ si bangsa. Artinya, suatu bangsa harus mengingat bahwa kelahirannya tidak boleh ­mengulang kejadian yang terekam, seperti kejadian pelanggaran HAM luar biasa pada Mei 1998 tersebut. l

Memilih Ojek Menuju Kantor SEDERHANA. Itulah kesan yang bisa langsung dilihat pada Yuniyanti Chuzaifah. Meski jabatan ibu dua anak ini tergolong strategis karena dalam struktur pemerintahan selevel dengan pejabat eselon 1 di kementerian atau lembaga, toh itu tidak melunturkan kesederhanan dan prinsipnya memaknai hidup. ‘’Saya ke kantor naik ojek atau angkutan umum. Ada mobil tapi suami saya lebih membutuhkan,’’ ujar alumnus S2 dari Universitas Leiden Belanda dan S3 dari ISIM University of Amsterdam ini. Lho, bukankah ada fasilitas mobil dinas? Yuniyanti tidak membantahnya. Namun ia mengaku lebih suka ke kantor dengan angkutan publik meski dari rumahnya di daerah Sawangan, Depok, menuju kantor di wilayah Menteng terbilang cukup melelahkan. Mobil dinas lebih banyak ia manfaatkan untuk kebutuhan pergi ke bank atau menjenguk kolega maupun karyawan yang sakit. ‘’Itu pun sering pergi bersama-sama,’’ ujarnya. Yuniyanti mengakui ada perubahan drastis

sejak menjadi Ketua Komnas Perempuan. Sosialisasinya dengan keluarga besar dan lingkungan tetangga semakin terbatas. Meskipun ada libur sehari, waktunya pun kerap habis untuk keluarga intinya atau menghadiri berbagai acara seperti kondangan. Selain itu, tuturnya, berkiprah di Komnas Perempuan berbeda dengan pekerjaan lain. Di Komnas Perempuan, 50 persen pekerjaan adalah subtantif dan 50 persen lainnya psikologis sehingga dituntut memiliki mental yang balance. Misalnya, tiba-tiba saja pukul 10 malam ada telepon dari orang maupun instansi yang membutuhkan informasi. Juga laporan-laporan peristiwa yang secara tiba-tiba terjadi di berbagai daerah. Alhasil, alat komunikasi Yuniyanti tidak pernah dimatikan dan aktif 24 jam. ‘’Saya memaknai ini sebagai bagian dari semacam spiritual sehingga aktivitas tidak menjadi beban. Pernah dalam perjalanan pulang kampung menjenguk orangtua yang sakit saya harus tetap bekerja,’’ ucap perempuan yang akrab disapa Yuni ini. l

YUNIYANTI CHUZAIFAH | LAHIR: Wonogiri 4 Juni 1969 | JABATAN: Ketua Komnas Perempuan (2010-2014) | PENDIDIKAN: Madrasah Ibtidaiyah, Tanjung Anom, Baturetno, Wonogiri, Jawa Tengah. – Madrasah Tsanawiyah Kulliyatul Muallimin al-Islamiyah (KMI) Pabelan, Magelang, Jawa Tengah. – S-1, Fakultas Ushuluddin, Institut Agama Islam Negeri, Syarif Hidayatullah Jakarta. – S-2, Master, Islamologi, Fakultas Teologi dan Seni, Universitas Leiden. – S-3, Ph.D, Antropologi, Universitas Amsterdam. ORGANISASI: Himpunan Mahasiswa Islam, Ciputat (1988-1990). – Koordinator Studi Perempuan Mahaiswa Ciputat, Forum Mahasiswa Ciputat/FORMACI (1988-1992). – Pendiri Forum Setara/Women Organizations Network for Gender Issues (1995). – Pendiri Konsorsium Pembela Buruh Migran Jakarta (1996), Pendiri Suara Ibu Peduli/Voice of Concerned Mothers bersama Karlina Leksono, Gadis Arivia, Dkk (1998). – Deklarator Koalisi Perempuan untuk Demokrasi dan Hukum Indonesia (1998).

FOTO-FOTO: HARIAN NASIONAL | EKO BUDI HARSONO

udah 15 tahun Komisi N ­ asional Antikekerasan terhadap Perem­ puan –lazim disebut K ­ omisi Na­ sional (Komnas) Perempuan– h ­ adir di republik ini. Didirikan pada 15 ­Oktober 1998 berdasarkan Keputusan ­Presiden No. 181/1998, Komnas Perempuan merupakan lembaga i­ndependen yang lahir dari tuntutan masyarakat sipil, khususnya perempuan, kepada peme­ rintah agar mewujudkan tanggung jawab negara dalam menanggapi s­ erta menangani persoalan kekerasan ter­ hadap perempuan. Berdasarkan Deklarasi P ­ erserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), yang d ­ imaksud kekerasan seksual adalah setiap ­tindakan berdasarkan perbedaan jenis kelamin yang mengakibatkan keseng­ saraan atau penderitaan secara fisik, seksual, atau psikologis, termasuk an­ caman tindakan tertentu, pemaksaan, maupun perampasan kemerdekaan se­ cara sewenang-wenang. Komnas Perempuan m ­ engawal hak asasi manusia terkait persoalan ­perempuan di Indonesia. P ­ emerintah perlu lebih menyadarinya, termasuk meningkatkan dukungan pendanaan program tanpa mengontaminasi inde­ pendensi Komnas Perempuan. Namun dana APBN dalam mendukung k ­ inerja lembaga-lembaga Hak Asasi Manusia (HAM) Nasional, seperti Komnas Perem­ puan, selama ini masih lemah. ‘’Sistem anggaran yang terprediksi­ kan membuat dana APBN untuk lem­ baga HAM Nasional tidak cukup ter­ distribusi mengingat kasus HAM tidak bisa diprediksikan setiap tahun s­ eperti apa,’’ ujar Ketua Komnas Perempuan Yuniyanti Chuzaifah saat menerima Eko Budi Harsono dan Tsulis Amiruddin Zahri dari HARIAN NASIONAL pekan lalu untuk wawancara khusus. Berikut petikannya:


MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

HARIAN NASIONAL

A8 DINAMIKA

erusahaan teknologi mana yang memiliki kapitalisasi pasar lebih besar dari Cisco, Hewlett Pac­ kard, Twitter atau bahkan Face­ book? Anda akan menemukan­ nya di China. Ada perusahaan bernama Tencent yang telah me ngubah haluan bisnis web mobile, ponsel dan bisnis ritel on­ line yang cukup dipandang du­ nia. Tencent didirikan di Shen­ zhen 15 tahun lalu. Perusahaan ini hanya menawarkan segala sesuatu yang bisa dicari di dunia maya, mobile games, pengem­ bangan perangkat lunak (software), e-commerce dan pesan instan. Tencent juga dikenal karena menjadi operator telekomuni­ kasi QQ, sebuah layanan pesan melalui desktop dan hingga saat ini telah memiliki 816 juta peng­ guna aktif bulanan. Sedangkan layanan yang baru diluncurkan, layanan pesan instan WeChat telah memiliki 272 pengguna ak­ tif bulanan. Kinerja di pasar keuangan, Tencent juga menunjukkan ke­ moncerannya. Tencent meru­ pakan salah satu perusahaan dengan kinerja saham terbaik dalam satu dekade terakhir. Saham Tencent meningkat lebih dari 12.200 persen sejak menawarkan saham perdana (initial public offering/IPO) di bursa Hongkong pada 2004 lalu. Kapitalisasi pasarnya kini sebe­ sar US$ 120 miliar, lebih besar dibanding McDonalds, Boeing ataupun American Express. Mungkin agak aneh bila Tencent ini tidak memiliki satu bisnis yang menonjol. Namun eksekutif Tencent mengatakan, pendekatan platform memung­ kinkan seluruh lini bisnisnya tidak selalu tergantung dengan internet. Hal ini berbeda dengan pe­ saingnya, termasuk Twitter, Google dan Facebook. Ketiga perusahaan asal Amerika Seri­ kat (AS) ini sama-sama baru mendapatkan untung bila ada pendapatan dari iklan. Seba­ liknya, Tencent justru menam­ bang keuntungan dari menjual produk virtual khususnya bagi penyuka game online yang ingin meningkatkan permainan inter­ aktifnya. Pendiri dan CEO Pony Ma Huateng mengatakan, bisnis Tencent tidak menunjukkan tanda-tanda melambat. Huateng justru mendorong Tencent me­ miliki bisnis baru seperti per­ usahaan asuransi dan perbank­ an. Dengan kondisi ini akan me­

IST

P

AS vs China, Siapa Terkuat?

WeChat, sebuah aplikasi pesan instan buatan Tencent, China sukses merajai bisnis di dunia. Saham perusahaan meningkat lebih dari 12.200 persen sejak penawaran saham perdana (IPO) di bursa Hongkong pada 2004 lalu.

ningkatkan perekonomian, khu­ susnya di China. Banyak Pesaing Namun kesuksesan Tencent ini bukan tanpa saingan di Chi­ na. Manajemen Tencent meng­ habiskan banyak dana dalam beberapa tahun terakhir untuk menempatkan bisnis tetap di jalannya dan mampu menang­ guk keuntungan, termasuk melakukan investasi di perusa­ haan layanan pemanggil taksi Didi Dache. Pengamat lain melihat Ten­ cent belum bisa unjuk gigi de ngan perusahaan lain, khu­ susnya di luar kandang China. Namun Tencent menganggap enteng komentar tersebut dan terus mempromosikan WeChat di seluruh Asia Tenggara. Aplika­ si ini juga telah menjajaki pasar Arab Saudi dan Meksiko. Saat ini, beberapa perusa­ haan China memang sedang menjajaki pasar AS dan menge­ luarkan investasi sekitar US$ 150 juta per tahun di bisnis in­ ternet. Tencent juga termasuk salah satu perusahaan yang berminat menawar Snapchat, aplikasi unik pesaing Instagram,

yang juga ditawar oleh Facebook dan raksasa Silicon Valley lain­ nya. Namun Snapchat dengan tegas menolak Facebook. Pertarungan Apple di China Apple saat ini sedang men­ jalin kesepakatan dengan Chi­ na Mobile terkait akan menjual iPhone terbaru ke lebih dari 700 juta pengguna operator tele­ komunikasi di China tersebut. Namun tampaknya perjuangan perusahaan teknologi asal AS di China ini tidak akan gampang. Salah satu sebab Apple susah masuk di China adalah harga produk Apple yang ma­ hal. Misalnya produk iPhone 5C yang menurut perkiraan ana­ lis menjadi iPhone versi murah, ternyata harganya mahal dengan cangkang (casing) plastik. Di China, semua operator ti­ dak memberikan subsidi untuk penjualan ponselnya. Kondisi ini berbeda dengan operator teleko­ munikasi di AS yang memberi­ kan subsidi saat menjual ponsel, sehingga berharga lebih murah. Misalnya iPhone 5C dijual di pasar China seharga CNY 4.488 atau sekitar US$ 733 (bisa menjadi Rp 8,7 juta dengan kurs Rp 12 ribu).

Akankah Apple akan berhasil di China? Sampai saat ini, Apple telah menjual iPhone di China melalui operator kecil, seperti China Unicom dan China Tele­ com yang hanya memiliki sekitar 425 juta pengguna. Sementara China Mobile sudah memiliki pengguna lebih dari 700 juta. Di China, pangsa pasar produk Apple masih di peringkat bawah. Samsung masih merajai dengan 21 persen, disusul Leno­ vo 13 persen, Yulong 11 persen, Huawei 9 persen dan Apple di posisi buncit dengan 6 persen. Analis Wall Street mengharap Apple mampu menjual 20 juta hingga 30 juta unit iPhone di ta­ hun ini agar pangsa pa sarnya

melonjak. Apple tahun lalu mam­ pu menjual 150,2 juta iPhone dan analis berharap bisa meningkat antara 165 juta hingga 180 juta unit iPhone di tahun ini. Banyak analis mengatakan bila Apple mampu bekerja sama dengan China Mobile akan men­ dorong 20 persen ke penjualan iPhone di tahun ini. CEO Apple Tim Cook sedang berusaha me­ lobi agar kerja sama tersebut sukses. Itu pun bila Apple mau men­ jual iPhone dengan harga sedikit murah, meski strategi tersebut tidak akan pernah dilakukan Apple. Lalu siapa yang akan menang, China atau AS? Tunggu saja. l DIDIK PURWANTO


HARIAN NASIONAL

MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

NUSANTARA A9 kilas Lahan TPU di Jakarta

DINAS Perhubungan DKI mulai aktif merazia angkutan umum yang berhenti sembarangan. Salah satu lokasi yang d ­ irazia seperti di depan Stasiun Sudirman, Jakarta Pusat. Kepala Seksi Operasi Dishub DKI Jakarta Andi JP mengatakan, petugas menggelar operasi rutin setiap hari. Angkutan umum yang ngetem akan ditilang. “Petugas akan langsung me­ nilang dan memeriksa kelayakan armada,” ujarnya. Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, telah memberlakukan sanksi denda maksimal terhadap angkutan umum yang berhenti sem­ barangan. l ANTARA

Pekerja menyelesaikan penataan ulang makam di TPU Karet Bivak, Jakarta, Kamis (9/1). Pemprov DKI Jakarta akan menambah lahan pemakaman sekitar 100 hektare pada 2014 yang diharapkan dapat mengurangi tingginya biaya pemkaman di TPU.

Polisi Tewas Saat Atur Lalu Lintas PERWIRA polisi AKP Caswadi meninggal dunia saat mengatur arus lalu lintas di Pos Gatur Lantas, Polres Sukabumi, Kecamatan Ci­ curug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (11/1). AKP Caswadi yang sehari-hari bertugas di Polsek Cicurug sebagai Kepala Unit Lalu Lintas. Ia mening­gal karena serangan jantung dan sempat dilarikan ke rumah sakit terdekat, namun nyawanya tidak bisa diselamatkan oleh tim medis. “Kami sangat kehilangan be­ liau, karena almarhum merupa­ kan anggota polisi yang baik dan suka bergaul dengan masyarakat, bahkan dalam menjalankan tugasnya almarhum dikenal te­ laten dan dekat dengan berbagai elemen masyarakat,” kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Suka­ bumi, AKP Zaenul Arifin. l ANTARA

Briptu Nurul Affandi Dimakamkan UPACARA kemiliteran mengiringi pemakaman Briptu Nurul Affandi, anggota Polsek Klapanunggal, Sabtu (11/1) di T ­ aman Bahagia Cikeas, Kabu­paten Bogor, Jawa Barat. “Almarhum tewas dalam menjalankan tugas, pemakaman dilakukan secara militer sebagai bentuk peng­hormat­­an terakhir,” ujar Kapolres Bogor AKBP Asep Safrudin. Briptu Nurul mendapat kehormatan dimakamkan secara militer, juga mendapat kenaikan pangkat atas jasanya mencegah tindak kejahatan. “Surat kenaikan pangkat sudah turun dari Mabes Polri, Jumat kemarin. Almarhum dinaikkan pangkatnya dari Briptu menjadi Brigadir Anumerta,” ujar Kapolres. l ANTARA

ANTARA | ZABUR KARURU

Dishub DKI Razia Angkutan Ngetem

Jokowi Harus Selesaikan Dulu Masalah Jakarta BUKAN hal baru jika pe­ ngesah­an Anggaran Pen­dapat­ an Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta selalu molor saban tahun. Seperti halnya Rancangan APBD (RAPBD) DKI 2014 ini juga baru akan disahkan Rabu (15/1) pekan depan oleh Dewan Per­ wakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI. Tak hanya masa Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, zaman gubernur sebelumnya setali tiga uang. Meski DPRD sudah ketok palu pengesahan, misalnya, tak serta merta pekan depan anggar­ an langsung cair. Tentu saja ini sangat menghambat proses kinerja yang seharusnya bisa di mulai awal tahun, tapi barangkali baru mulai triwulan pertama. Jokowi pun sempat kesal dengan lambannya kerja DPRD. “Sampai sekarang persetujuan belum juga turun. Kalau sulitsulit, ajak tarung saja kalau gitu,” katanya beberapa waktu lalu. Bisa dipahami kekesalan Jokowi. Keterlambatan ini juga bisa memicu tambunnya nilai sisa lebih perhitungan anggaran (SiLPA). Tahun 2013, SiLPA men­ capai Rp 9 triliun dari nilai APBD sebesar Rp 49,98 Triliun. Namun, Anggota DPRD DKI S. Andyka mengatakan molornya pengesahan APBD sebetulnya tak ada kendala serius. “Ini karena ada penambahan-penambahan anggaran,” kata Politikus Gerin­ dra dihubungi HARIAN NASIO­ NAL, Sabtu (11/1). Menurut Andyka, penambah­ an anggaran dalam RAPBD 2014 begitu besar harus diim­ bangi dengan program yang jelas. “Apakah eksekutif siap. Jadi jangan DPRD yang disalahkan. Mereka siap enggak dengan anggar­an sebesar itu? ujarnya.

Pemerintah DKI Jakarta merombak beberapa kali u ­ sulan RAPBD DKI 2014. Awalnya nilai yang diusulkan sebesar Rp 60 triliun, kemudian ­ber­­ganti menjadi Rp 69,5 triliun. Dan terakhir menjadi Rp 72 triliun. “Penambah­an terakhir diambil sebesar Rp 2,5 triliun dari SiLPA tahun lalu,” katanya. Menurut dia, penambahan itu akan dipakai untuk pengendali­ an banjir, perbaikan jalan, dan penyediaan infrastruktur rumah susun. “Jokowi belum berhasil mengatasi kemacetan. Masa dua tahun pun belum tentu selesai,” katanya. Hal sama juga persoalan banjir, di mana masih terdapat sejumlah titik genangan di jalan­ an ibu kota. Jokowi dan wakilnya Basuki Tjahaja Purnama menyadari dua problem itu memang butuh waktu lama mengurainya. “Kami akui saja, penanganan banjir dan macet di Jakarta sampai dengan saat ini masih belum m ­ aksimal. Jadi, saya masih belum puaslah,” kata Basuki dikutip ANTARA. Masalah lain seperti peruma­ han kumuh dan lingkung­an hidup pun bukan hal mudah ­diselesaikan. Dalam RAPBD 2014, Jokowi memprioritaskan beberapa program unggulan. Segi trans­ portasi, misalnya, pembebasan lahan koridor Mass Rapid Transit (MRT), proyek jalan layang ­Kapten Tendean-Blok M-Cileduk, pengadaan TransJakarta dan angkutan umum reguler. Untu masalah banjir, antara lain pembangunan dan penguat­ an tanggul; pengerukan saluran, waduk, dan sungai; pembangun­ an sistem polder dan pompa; pembangunan tanggul peng­ aman pantai; serta pelaksanaan

Jakarta Emergency Dredging Initiative (JEDI). Berikutnya, Jokowi juga fokus pengelolaan lingkungan hidup, sumur resapan dan lubang biopori, penanganan sampah, penataan perumahan dan pemukiman kota dengan pembangunan rusun yang terpadu dengan fasilitas pasar, kesehatan dan olah raga. Serta penataan kampung deret yang anggarannya mencapai Rp 1,19 triliun. Peningkatan kualitas ke­ sehatan melalui Kartu Jakarta Sehat (KJS) dengan anggaran mencapai Rp 2,05 triliun. Masih banyak pekerjaan rumah Jakarta yang perlu ditun­ taskan. Namun, politik nasional sedikit “mengusili” pasangan yang baru menjalani 454 hari se­ bagai pemimpin Jakarta itu. Duet Jokowi-Basuki memang memiliki banyak kebaruan dan daya ubah yang relatif cepat untuk penataan mulai birokrasi internal hingga pelayanan publik. Melalui mata media, publik menaruh harap dengan mereka. Jokowi pun disebut-sebut pantas maju se­ bagai calon presiden pada Pemilu sebentar lagi. Tapi, Jokowi selalu berkilah jika ditanya hal itu. Terkadang ia sendiri sedikit geram dengan pertanyaan itu diulang-ulang. Apakah kegeraman ini sebuah sandiwara? Hanya Jokowi dan Tuhanlah yang tahu. Persoalan politik itu pun ditanggapi kritis oleh Andyka, meski partainya adalah pen­ dukung Jokowi-Basuki, ia me­ ngatakan, “Jokowi masih punya kontrak politik dengan warga Jakarta selama 5 tahun. Itu dulu yang harus dijalankan. Jangan sampai ini hanya sebagai batu loncatan.” l ANDI NUGROHO

Dua Jalan Tol Dibangun Pertengahan Tahun JAKARTA (HN) – Proyek pem­ bangunan dua ruas jalan tol akan dikerjakan oleh Dinas Pe­ kerjaan Umum (PU) DKI Jakarta mulai pertengahan tahun 2014. Ini merupakan bagian dari ren­ cana pembangunan enam ruas jalan tol. “Rencana pembangunan dua ruas jalan tol koridor timur ke barat masih kami matangkan lagi. Diperkirakan, pembangun­ annya akan dimulai pada per­­te­ ngahan tahun ini,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum DKI Manggas Rudi Siahaan di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (10/1). Menurut Manggas, kedua ruas tol yang akan dibangun itu yakni rute Semanan-Sunter dan rute Sunter-Pulogebang. Pengerja­an konstruksi diperkirakan di mu­ lai pada pertengahan 2014 dan selesai dalam waktu tiga tahun ke depan. “Kami memperkirakan pem­ bangunan dua ruas jalan tol itu akan rampung pada 2017 mendatang. Setelah rampung, dilanjut­kan dengan pembangun­ an empat ruas jalan tol secara bertahap,” ujar Manggas. Dia menuturkan pembangun­ an kedua ruas jalan tol yang di­ lakukan oleh PT Jakarta Tollroad Development (JTD) itu didahulu­ kan karena akan dijadikan se­ bagai jaringan jalan tol lingkar dalam (inner ring road) di Jakarta. “Karena akan dijadikan se­ bagai inner ring road di Jakarta, maka diperlukan manajemen transportasi yang baik, sehingga kedua ruas jalan tol itu dapat berfungsi maksimal sebagai pengurai kemacetan,” Manggas menjelaskan. Dia mengatakan nantinya keberadaan dua ruas jalan tol ter­sebut bukan hanya diperun­ tukkan bagi kendaraan pribadi, te­ tapi juga untuk kendaraan umum. “Jadi, dua ruas itu tidak murni sebagai jalan tol yang ha­ nya bisa dilewati kendaraan pri­ badi. Tapi, di situ ada juga jalur busway, dan kendaraan umum juga bisa lewat di situ,” ujarnya. Manggas menjelaskan, k ­ edua ruas jalan tol tersebut juga di­ peruntukkan bagi kendaraan pengangkut barang. Selain dua ruas itu, empat ruas jalan tol lainnya yang akan dibangun di Jakarta, antara lain tol rute Duri Pulo-Kampung Melayu, rute Ke­ mayoran-Kampung Melayu, rute Ulujami-Tanah Abang dan rute Pasar Minggu-Casablanca. l ANTARA


MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

HARIAN NASIONAL

A10 NUSANTARA

Forum Rektor Cari Capres

kilas Pencuri Ranmor Ditembak Polisi SATUAN Reskrim Polres Garut menembak mati seorang pencuri sepeda motor ­karena melakukan perlawanan saat akan ditangkap petugas, Jalan Suherman, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (11/1). Kepala Polres Garut, AKBP Arif Rachman mengatakan tersangka Iwan Batik (38) warga Kecamat­an Leuwigoong, Garut, merupakan residivis dan menjadi buronan polisi dengan beberapa kasus pencurian sepeda motor di wilayah Garut. “Kejadiannya dini hari, sempat terjadi kejar-kejaran dan kami telah menjalankan tugas secara proposional dan ternyata yang bersangkutan berusaha melarikan diri dan mengancam keselamatan petugas,” kata Arif. l ANTARA

Keseriusan FRI membantu mencari sosok pemimpin berkualitas tercakup dalam “Program Presiden Terbaik untuk Indonesia 2014” SEMARANG (HN) Forum Rek­ tor Indonesia (FRI) menegaskan keseriusannya membantu rak­ yat Indonesia mencari figur calon presiden (capres) terbaik pada 2014 dilihat dari program yang di­ tawarkan. “Pada tahun 2013 sampai 2014, agendanya me­ mang politik, yakni membantu negeri ini supaya demokrasinya jalan, pemimpin yang dilahir­ kan pilihan rakyat,” kata Ketua FRI Prof Laode M Kamaluddin di Semarang, Sabtu (11/1). Hal itu diungkapkannya di sela peluncuran buku “Hebat; Kuliah Kehidupan Profesor L ­ aode Yang Hebat dan Menghebatkan” yang menceritakan kepemimpin­ an Laode sebagai Rektor Univer­ sitas Islam Sultan Agung Sema­ rang. Meski masa jabatannya se­

bagai Ketua FRI selesai pada ­akhir Januari ini, Laode menjamin pro­ gram FRI yang dicetuskannya itu akan tetap berjalan karena sudah menjadi kesepakatan kalangan perguruan tinggi. “Saya pada akhir Januari 2014 juga sudah harus selesai sebagai Ketua FRI. Kepemimpin­ an FRI pindah ke Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta. Saya naik menjadi Ketua Dewan Pertimbangan FRI,” katanya. Menurut Laode, keseriusan FRI untuk membantu mencari sosok pemimpin berkualitas itu tercakup dalam “Program Pre­ siden Terbaik untuk Indonesia 2014” yang menggali dari pro­ gram kerjanya, bukan sekadar figurnya. “’Program Presiden Terbaik untuk Indonesia 2014’ titik.

­ekarang lagi berproses, nanti S di Solo akan kumpul lagi. Se­ tiap universitas harus mencari program-program capres yang terbaik,” katanya. Hasil program-program yang disampaikan masing-masing capres yang diundang FRI, kata dia, akan didiskusikan dengan masyarakat melalui peran media massa agar masyarakat bisa me­ nilai program yang terbaik. “Bukan hanya pemimpin yang hanya sekadar populer, melainkan programnya yang populer. Yang kita mau cari itu (program yang terbaik, red.),” kata pria kelahir­ an Kaledupa, Wakatobi, Sulawesi Tenggara, 17 Agustus 1949. Nantinya, kata Laode, hasil program-program yang disam­ paikan para capres itu akan di­ saring menjadi tiga terbaik untuk kemudian disodorkan kepada partai politik dan diusung pada Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2014. l ANTARA

MENDIKBUD Mohammad Nuh tidak mempersoalkan kebijakan Wali Kota Pasuruan H Hasani yang memberlakukan liburan sekolah pada semua jenjang selama sehari saat haul (peringatan wafat setahun) KH Hamid bin Abdullah bin Umar. “Fenomena sosial yang sudah mentradisi itu perlu dihormati. Yang penting, jam pelajaran yang diliburkan itu tidak hilang, tapi diganti pada hari lain, sehingga tidak ada yang dirugikan,” kata­ nya saat menghadiri haul KH Hamid di Pesantren Salafiyah, Pasuruan, Sabtu (11/1). Wali Kota Pasuruan H Hasani menjelaskan kebijakan meliburkan sekolah itu sebenarnya merupakan keinginan para guru. l ANTARA

ANTARA |NOVERADIKA

Wali Kota Liburkan Sekolah Peringati Haul

Pesanan Kue Keranjang Pembuat kue keranjang menyelesaikan pembuatan kue keranjang di Jalan Tukangan No. 43, Yogyakarta, Sabtu (11/1). Kue keranjang yang merupakan makanan khas Tahun Baru Imlek dan dijual seharga Rp 33.000 per Kg tersebut mulai mendapat pesanan dari berbagai kota untuk keperluan Tahun Baru Imlek 2014.

Dua Penjambret Diringkus Polisi

Rano Karno Lantik Bupati Lebak Pekan Depan

KEPOLISIAN Resor Batang, Jawa Tengah, melalui operasi rutin yang digelar selama dua hari terakhir ini meringkus dua tersangka jambret sekaligus mengamankan sebuah sepeda motor G 2286 B. Kepala Polres Batang AKBP Widi Atmoko di Batang, Sabtu (11/1), mengata­ kan bahwa kedua tersangka tersebut, yaitu Ahmad Idir (19) dan Tofik (21), keduanya warga Kelurahan Bandengan, Kota Pekalongan. “Kedua tersangka ini, kami tangkap saat melakukan penjambretan terhadap warga di Jalan Gajah Mada, Kecamatan Batang, Jumat (10/1),” katanya. l ANTARA

LEBAK (HN) – Wakil Gubernur Banten Rano Karno direncana­ kan akan melantik Bupati dan Wakil Bupati Lebak terpilih Iti ­ Oktavia Jayabaya dan Ade Sumardi pekan depan. “Rencana awalnya memang paling lambat 14 Januari 2014, tapi karena hari libur kemung­ kinan tidak jadi. Kami masih menunggu penjadwalan dari ­Bamus DPRD Lebak,” kata ­Kepala Biro Pemerintahan Provinsi Ban­ ten Deden Apriyandhi di Serang, Sabtu (11/1). Ia mengatakan, Bupati dan Wakil Bupati Lebak terpilih akan dilantik oleh Wakil Gubernur Banten Rano Karno. Karena yang

menjadi dasar untuk pelantikan oleh Wakil Gubernur adalah ber­ dasarkan surat penyerahan man­ dat khusus pelantikan Wali kota Tangerang beberapa waktu lalu serta pelantikan Bupati Lebak. “Dasar pelantikan oleh Wakil Gubernur tersebut adalah surat mandat yang diserahkan dari gu­ bernur bersama dengan pelanti­ kan Wali kota Tangerang. Sebab, penyerahan mandat itu termasuk untuk melantik Bupati Lebak,” kata Deden. Saat ini, kata dia, Pemprov Banten masih menunggu surat dari Kemendagri terkait pelanti­ kan Bupati Lebak tersebut kare­ na masih diproses. Setelah surat

pemberitahuan dari Kemendagri turun, selanjutnya disampaikan ke DPRD Kabupaten Lebak untuk menentukan jadwal pelantikan oleh Wakil Gubernur Banten. “Kepastian waktunya belum diputuskan masih menunggu Badan Musyawarah DPRD Le­ bak. Kemungkinannya setelah 14 Januari pekan depan,” kata Deden. Sedangkan terkait suratsurat yang perlu ditandatangani oleh Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah, pihaknya belum mendapat kepastian kapan pihak Pemprov Banten diijinkan KPK untuk bertemu gubernur. l ANTARA

Polisi Kesulitan Ungkap Kematian Singa KBS SURABAYA (HN) – Aparat ke­ polisian masih kesulitan meng­ ungkap kasus kematian singa bernama Michael di Kebun ­Binatang Surabaya, Selasa (7/1) yang dinilai tidak wajar, karena ­hanya mengandalkan ke­terangan-­ keterangan dari sejumlah saksi. “Kami masih melakukan proses penyelidikan terhadap ka­ sus ini dan fokus terhadap saksi berkompeten dan betul-betul fokus mengarah ke kejadian se­ benarnya,” ujar Kapolrestabes Surabaya Komisaris Besar Polisi Setija Junianta ketika ditemui di Surabaya, Sabtu. Ia sangat menyayangkan kondisi kandang singa berusia 2,5 tahun itu yang menjadi tem­ pat kejadian karena sudah bersih dan rusak, sehingga aparat tidak bisa melakukan olah tempat ke­ jadian perkara secara maksimal. “Malah sudah bukan tidak steril lagi, tapi lokasinya sudah rusak. Ini yang sangat kami sayang­kan, sehingga polisi h ­ anya mengandalkan saksi-saksi di ­lapangan,” kata mantan Kapolres Metro Jakarta Barat tersebut. Kendati demikian, pihaknya tidak akan berhenti mengusut kasus ini. Menurut dia, kematian satwa langka yang dinilai agak aneh ini menjadi perhatian khu­ sus dan pihaknya yakin segera mengungkapnya. Setija Junianta juga meng­ imbau kepada pengelola KBS dan Pemerintah Kota Surabaya untuk memasang sejumlah ka­ mera tersembunyi atau CCTV di beberapa titik. Hal ini dinilai sa­ ngat penting untuk mengetahui segala sesuatunya serta me­ lin­ dungi satwa dari tangan-tangan oknum tak bertanggung jawab. “Berikutnya, harus ada CCTV yang dipasang di sejumlah titik agar tidak ada lagi satwa yang mengalami kejadian serupa. Semoga singa ini menjadi yang terakhir,” kata dia. Meski kematian Michael di­ yakini karena ulah oknum ter­ tentu, namun pihaknya mengaku belum bisa menyimpulkannya. Mantan Kapolres Sidoarjo itu juga menganalisa sebagai orang awam setelah mengetahuinya di media massa, kematian singa tersebut memang agak aneh. “Tapi ini hanya analisa se­ bagai orang awam lho. Jangan dijadikan sebagai argumentasi untuk justifikasi polisi untuk mengungkap kasus ini,” kata perwira menengah berpangkat tiga melati di pundak itu. l ANTARA


HARIAN NASIONAL

MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

NUSANTARA A11 Bayi Tewas Diracun Ibu Kandung

kilas

TIM gabungan Polres KendariPolda Sulawesi Tenggara dan Polres Kota Makassar-Polda Sulawesi Selatan, di Makassar menangkap HA (27) atas sangkaan membunuh Muhammad Akbar, mahasiswa Kendari. Kapolres Kendari AKBP Anjar Wicaksana di Kendari, Sabtu (11/1) mengatakan, HA diringkus di rumah indekos Kota Makkasar 9 Januari 2014 sekitar pukul 22.00 WITA. “Tersangka tidak berkutik saat disergap tim gabungan Polres Kendari dan Polres Kota Makassar. Saat ditangkap tersangka sedang tidur,” kata Anjar. l ANTARA

Rutan Mamuju Melebihi Kapasitas JUMLAH tahanan di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas II B Mamuju, Sulawesi Barat, saat ini telah melebihi kapasitas sehingga dianggap berpotensi menimbulkan kericuhan diantara sesama tahanan. Kepala Rutan Kelas II B Mamuju, Mustawan di Mamuju, Sabtu (11/1), me­ng­ akui jika jumlah tahanan telah melebihi dari kapasitas yang seharusnya 140 tahanan namun yang ada justeru telah mencapai 160 orang baik terpidana maupun tahanan titipan. “Langkah antisipasi untuk menjaga kondisi keamanan tetap menjadi perhatian kami dan salah satunya membenahi p ­ rasarana yang ada. Guna mencegah terjadinya konflik serta aksi provokasi, kami menambah jumlah petugas,” katanya. l ANTARA

18 Hari Hilang, Kapal Tanadoang Ditemukan SETELAH menghilang selama kurang lebih 18 hari lamanya, Kapal Motor Tanadoang milik Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan akhirnya ditemukan terdampar di Pulau Wetar, Desa Uhak, Kecamatan Wetar Utara, Maluku Barat. Kapolres Selayar AKBP Mohammad Hidayat melalui telepon genggamnya (HP) di Selayar, Sabtu (11/1), mengatakan jika KM Tanadoang diketahui terdampar di daerah Maluku Barat setelah berkoor­ dinasi dengan korban. “Saya sudah berkoordinasi langsung dengan salah satu korban melalui sambungan telepon dan kabarnya mereka terdampar dibawa ombak sampai ke Maluku Barat,” ujarnya. l ANTARA

ANTARA | JOKO SULISTYO

Pembunuh Mahasiswa di Kendari Ditangkap

Banjir di Batam Sejumlah pengendara melintasi banjir di Batam Centre, Batam, Sabtu (11/1). Drainase yang kurang memadai di pusat kota itu menyebabkan jalanan terendam banjir meskipun hujan turun selama beberapa menit.

Kerukunan Umat Beragama Pilar Kekuatan Bangsa Penganut agama kita terkadang memiliki “pemaham­ an yang picik”, sedangkan dari luar mereka tidak meng­hendaki Indonesia rukun. AMBON (HN) Menteri Agama Suryadharma Ali menyatakan kerukunan beragama sebagai pi­ lar kekuatan bangsa yang perlu terus dipertahankan. “Tidak bisa dibantah budaya kerukunan sa­ ngat panjang dari zaman nenek moyang kita sehingga perlu terus dipertahankan,” katanya pada Sila­turahmi Bersama Tokoh Lin­ tas Agama di Ambon, Sabtu (11/1). Menurut dia, bukan berarti musuh kerukunan itu tidak ada karena dalam perjalanan panjang bangsa ini, musuh kerukunan itu tetap ada. “Musuh kerukunan itu, baik yang datangnya dari dalam diri kita sendiri maupun datang dari luar umat beragama. Peng­ anut agama kita terkadang me­miliki pemahaman keagamaan yang picik sedangkan dari luar mereka

yang tidak menghendaki Indonesia rukun, termasuk di Maluku, khu­ susnya Ambon,” katanya. Karena upaya menciptakan ketidakrukunan itu terus ber­ langsung, katanya, diperlukan kesadar­ an bersama karena ke­ rukunan bukan sesuatu yang sudah jadi secara mutlak atau se­ suatu yang matang yang tidak bisa dimentahkan lagi. “Saya sepakat dengan tokoh agama yang mengatakan kerukun­ an adalah sebuah proses yang ti­ dak pernah mengenal berhenti dan terus berlangsung sampai kapan pun,” kata Suryadharma Ali. Sebagai Menteri Agama, dirinya terus mengingatkan umat beragama di Indonesia agar menjaga kerukunan. “Saya mengatakan itu karena hari ini

kita rukun, besok belum tentu, bulan ini kita rukun, bulan de­ pan belum tentu rukun dan ta­ hun ini kita rukun tahun depan belum tentu rukun,” katanya. Atas dasar itu, kesadaran untuk menjaga kerukunan harus di­ ingatkan dari waktu ke waktu. Itulah sebabnya, katanya, hari lahir Kementerian Agama yang biasa disebut Hari Amal Bakti Kementerian Agama yang jatuh ­ pada 3 Januari dijadikan sebagai “Hari Kerukunan Nasional”. Ia menyebut Indonesia meru­ pakan bangsa majemuk. “Me­ ngapa saya tidak menyebutkan hari kerukunan umat beragama? Karena Indonesia bangsa yang majemuk yang terdiri dari kurang lebih 17.000 pulau, 1.200 suku, dan 700 bahasa daerah. Juga pu­ nya perbedaan agama yang begitu banyak, adat istiadat, serta sistem nilai yang dikembangkan banyak,” katanya.l ANTARA

LANGKAT (HN) – Bayi Nadila ber­ usia 18 bulan tewas setelah di­ beri racun oleh ibu kan­dungnya, Halimah (21), warga Dusun Lubuk Rotan Dua Desa Teluk Kecamatan Scanggang, Kabu­ paten Langkat, Sumatera Utara. “Benar ada bayi tewas setelah diberi minuman racun oleh ibu kandungnya,” kata Kepala Kepolisi­ an Sektor Secanggang Kabupaten Langkat AKP Binyamin Partogi Pak­ pahan di Secanggang, Sabtu (11/1). AKP Binyamin Partogi Pak­ pahan menjelaskan, kejadiannya Kamis malam (9/1) sekitar pukul 21.00 WIB, di mana pelaku mem­ berikan korban minum racun hingga anaknya tewas. Usai memberikan minum racun, pelaku coba bunuh diri de­ ngan meminum larutan anti nyamuk dengan cara gantung diri di kediaman mertua pelaku n ­ amun diketahui adik kan­dungnya Wawan dan diselamatkan ke rumah sakit untuk mendapatkan per­tolongan. “Setelah melalui pertolongan cepat, akhirnya pelaku melewati masa kritisnya dan kini mendapat penjagaan dari aparat kepolisian di Rumah Sakit Bersama yang ada di Kecamatan Secanggang,” ujarnya. Menyangkut motif pem­ bunuhan terhadap anak kandung­ nya masih dalam pengembang­ an aparat kepolisian setempat. Dugaan sementara masalah ini terkait rumah tangga sehingga ibunya nekat bunuh diri. “Kini kasusnya masih dalam pengembangan aparat penyidik Polsek Secanggang,” katanya. Sementara itu, salah seorang saksi adik ipar pelaku, Wawan, mengungkapkan, saat kejadian ia sedang berada di rumah. Waktu itu ia mendengar ada suara jatuh dari dalam ka­ mar lalu buru-buru dilihatnya. Ternyata ­kakak iparnya sudah ke­ jang-kejang dan langsung di­bawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan. l ANTARA

Abu Vulkanik Ancam Infeksi Pernapasan Warga Medan MEDAN (HN) – Penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) ­ mengancam warga Medan dan sekitarnya akibat abu vul­kanik dari erupsi Gunung Sinabung di Kabu­ paten Karo, Provinsi Sumatera Utara, sejak Sabtu pagi. “Abu vulkanik yang dikeluar­ kan Gunung Sinabung bisa ber­ dampak serius bagi kesehatan yang menghirupnya,” kata prak­ tisi kesehatan dr Indra Hariadi di Medan, Sabtu (11/1).

Abu vulkanik yang baru saja jatuh memiliki kandungan lapisan asam yang dapat menyebabkan iri­ tasi pada paru-paru dan mata. Dampak abu vulkanik terha­ dap kesehatan dapat dibagi men­ jadi beberapa kategori, antara lain dampak terhadap pernapasan, penyakit mata dan iritasi kulit. Akibat penyebaran abu vulkanik tersebut, sebagian warga Medan yang keluar rumah terpaksa meng­ gunakan masker agar terlindungi

dari menghirup abu vulkanik. “Kalau keluar rumah sebaik­ nya menggunakan masker yang standar, demi terlindungi dari menghirup abu vulkanik, karena dapat mengakibatkan ISPA,” kata­ nya. Sebelumnya, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Dae­ rah (BPBD) Sumatera Utara Asren Nasution di Medan, Sabtu, me­ ngatakan penyebaran abu vul­ kanik tersebut disebabkan adanya

tiupan angin dari Karo menuju Medan. Abu vulkanik tersebut sebe­ lumnya juga sempat menyebar hingga Kota Medan dan sekitarnya, tepatnya pada 23 November 2013 dalam jumlah yang cukup banyak. Keberadaan abu vulkanik tersebut bukan pertanda Gunung Sinabung akan mengeluarkan le­ tusan besar, melainkan kondisi angin yang bertiup menuju Kota Medan dan sekitarnya. l ANTARA


MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

HARIAN NASIONAL

A12 BERITA UTAMA

NEW DELHI (HN) – Pemerintah New Delhi, Sabtu (11/1), me­ nyalahkan AS atas terjadinya ‘’krisis mini’’ akibat penangkapan sekaligus penggeledahan dengan melucuti pakaian Wakil Konsul Jenderal India di New York Devyani Khobragade (39). Menurut India, masih ada yang perlu dilakukan AS setelah menarik seorang diplomatnya dari New Delhi sebagai jalan impas atas pemulangan paksa Khobragade dari AS pada Jumat lalu. Menlu India Salman Khurshid menyesalkan langkah AS yang tidak memberitahu pejabat senior negaranya ketika berkunjung ke Washington hanya sehari sebelum penangkapan Khobra­ gade pada Desember lalu. Pada­ hal penangkapan Khobragade atas tuduhan pemalsuan visa untuk pembantunya sekaligus membayar upah pembantu itu di bawah standar dilakukan oleh petugas keamanan Deplu AS. ‘’Bahkan masalah itu sama sekali tidak disebutkan,’’ kata Khurshid kepada jaringan televisi CNN-IBN. Andai diberitahu, demikian Khurshid, India bisa mengantisipasi dengan menarik­ nya pulang sebelum ditangkap. Menilik inti hubungan baik sekaligus kuat antara AS dan India selama ini, ia berharap kerenggangan hubungan akibat ketegangan kali ini segera ber­ akhir. Sesampainya di New Delhi, Khobragade mengaku sangat berterima kasih dengan dukung­ an pemerintah dan rakyat ­India. Atas desakan India, Jumat malam AS juga menarik seorang diplomat seniornya di Kedubes New Delhi. Pihak pemerintah Amerika Serikat tidak membeber nama diplomat bersangkutan. l REUTERS | SOLICHIN

ANTARA | RONY MUHARRMAN

India Tetap Salahkan AS Terkait “Krisis Mini”

Debu Vulkanik Merusak Sekolah Kondisi gedung SMP 1 Namanteran yang rusak akibat terkena abu vulkanik erupsi Gunung Sinabung di Desa Sigarang Garang,, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, Sabtu (11/1). Letusan Sinabung pada Jumat (10/1) membuat lima desa di sekitar Gunung Sinabung diselimuti lumpur dan puluhan rumah rusak.

PENERAPAN UU MINERBA

Potensi Kehilangan Pajak Rp 12 T JAKARTA (HN) Dirjen ­Pajak Ke­­menterian Keuangan Fuad Rachmany mengatakan, potensi kehilang­ an penerimaan pajak sektor pertambangan berkaitan penerap­an Undang-Undang No. 4 Tahun 2009 tentang Pertambang­ an Mineral dan Batubara (Minerba) sekitar 1 persen (Rp 12 triliun) dari total Rp 1.000 triliun penerimaan negara dari sektor pajak. “Sekitar Rp 12 triliun dari total penerimaan pajak Rp 1.000 triliun itu kecil. Saya dari Direktorat Jenderal Pajak sampaikan tidak perlu khawatir dengan Undang-Undang Minerba,” kata Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan, Fuad Rachmany, selepas pelantikan Asosiasi Administrasi Fiskal dan Pajak Indonesia di Jakarta, Sabtu (11/1).

Namun, kata Fuad, penerap­ an UU Minerba bukan hanya dilihat dari sisi kehilangan potensi penerima­an pajak di sektor itu, melainkan pula dari sisi kepenting­an perekonomian nasional. “Kita juga tidak mau jika bahan-bahan mineral kita di­ ­ keruk habis dan diekspor. Jika penerimaan pajak berkurang, kita dapat mencarinya di sektor lain dan bukan hanya dari tambang,” ujarnya. Menurut Fuad, penerapan UU Minerba merupakan langkah awal ­untuk menata sektor pertambang­ an yang akan berpengaruh pada penerimaan pajak di sektor itu nantinya. Terkait dengan perkiraan penerimaan pajak 2014, Fuad

mengaku komposisi penerimaan pajak 2014 masih sama dengan komposisi penerimaan pajak 2013 dengan kontribusi terbesar di sektor industri pengolahan, kemudian pertambangan, jasa keuangan, serta transportasi dan komunikasi. “Di sektor perdagangan kita masih kurang dibanding potensi pajaknya yang besar karena kita kurang pegawai,” katanya. Fuad menambahkan Direktorat Jenderal Pajak dan Badan Ke­ bijakan Fiskal Kementerian Keuangan masih mendaftar sejumlah sektor usaha yang akan masuk dalam daftar pajak penghasilan (PPh) final. Realisasi penerimaan pajak sektor pertambangan dan peng-

galian hingga 31 Desember 2013, tanpa memasukkan pajak bumi dan bangunan, sebesar Rp 53,99 triliun atau 14,36 persen lebih rendah dibandingkan penerimaan pada 2012 sebesar Rp 63,05 tri­ liun. Sementara, penerimaan pajak sektor industri pengolahan hingga 31 Desember 2013, tanpa memasukkan pajak bumi dan bangun­ an, sebesar Rp 373,70 triliun atau 8,31 persen, meningkat dibanding penerimaan pada 2012 sebesar Rp 345,08 triliun. Pada Jumat (10/1) Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Susilo Siswoutomo me­ ngatakan, pemerintah tetap konsisten UU Minerba tetap diberlakukan pada 12 Januari. l ANTARA

Chelsea Kembali ke Puncak City jika keduanya mampu mengalahkan lawannya masing-masing pada laga Liga Primer pekan ini. City akan berhadapan dengan tuan rumah Newcastle pada Minggu (12/1) malam nanti. Sedangkan Arsenal akan bertandang ke markas Aston Villa pada Selasa (14/1) dini hari WIB. Jika keduanya atau salah satu meraih poin penuh maka Chelsea kembali harus merelakan posisi puncak kepada pesaing mereka. Persaingan di papan atas klasemen sekaligus persaingan meraih

titel juara Liga Primer musim ini makin ketat dan menarik. Tiga tim teratas (Chelsea, Manchester City, dan Arsenal) masing-masing terpaut satu poin. Ketiganya juga bertahan di babak 16 besar Liga Champions. l ARIF RAHMAN Pemain Hull City James Chester (kanan) mencoba menghadang laju Eden Hazard dari Chelsea pada laga Liga Primer di KC Stadium di Hull, Inggris Utara, Sabtu (11/1) malam. Chelsea menumbangkan tuan rumah dan kembali menduduki takhta klasemen sementara.

REUTERS | NIGEL RODDIS

HULL (HN) – The Blues Chelsea kembali menghuni puncak klasemen sementara Liga Primer setelah mengalahkan tuan rumah Hull City 2-0 pada Sabtu (11/1) malam WIB. Kemenangan itu membuat Chelsea meraih 46 poin, unggul satu angka dari peringkat kedua Arsenal. Dua gol kemenangan Chelsea dicetak gelandang serang Eden Hazard menit ke-56 dan striker Fernando Torres menit ke-87. Meski demikian, posisi puncak klasemen milik Chelsea masih bisa dikudeta Arsenal atau Manchester


B

MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

Scudetto bukan Ilusi Juventus tidak mau lepaskan keunggulan di puncak klasemen Seri A. » B16-B17

INTER ISLAND CUP 2014

Persija Masih Coba-coba

MATA UANG BELI USD 12.175,00 SGD 9.561,00 JPY 115,19 HKD 1.565,00 GBP 20.007,00 EUR 16.526,00 CNY 2.012,00 AUD 10.785,00

» B19

Sports

JUAL 12.215,00 9.659,00 116,88 1.579,00 20.176,00 16.694,00 2.035,00 10.934,00

Informasi kurs ini dapat berubah sewaktu-waktu. 10/01/2014

NEWCASTLE (HN) Penghargaan penyerang ter­

K I T N SI CA CITY

AGRESIF LAH BERMAIN A D A I IN R G E L PEL PESAN UTAMA . I SETIAP LAGA D G N A N E M E TALITAS P DENGAN MEN REUTERS | PHIL NOBLE

13

baik bulan Desember di Liga Primer jatuh kepada Luis Suarez, yang mencetak 20 gol untuk Liverpool. Sedangkan anugerah manajer terbaik diberikan ke­ pada Manuel Pellegrini, yang sukses membentuk Manchester City seperti sekarang. Elok rupawan The Citizens musim ini. Berdasar­ kan apa pun penilaiannya. Lini depannya tersubur dengan 57 gol. Itu luar biasa, dan membuat banyak orang lupa dengan sedikit kelemahan di lini belakang­ nya yang sudah kemasukan 23 gol. Mereka berada di peringkat dua dengan nilai 44 dari 20 laga, dan hanya terpaut satu poin dari pemuncak Arsenal. Lantas, setiap laga kandangnya berakhir de­ ngan sempurna. Dari 10 pertandingan di Etihad Stadium, City menang 10 kali. Tak ada tim lain sebaik ini. United, rival sekota di Manchester, tak lagi kin­ clong. Dalam kendali David Moyes, manajer pengganti Sir Alex Ferguson, “Setan Merah” yang berstatus juara bertahan terperosok di urutan ke-7 dengan nilai 34. Mereka tak lagi bisa bersaing untuk juara. Upaya menembus empat besar saja mungkin sudah seperti berjalan di atas bara api. Kalau City jelas berbeda. Tim ini mampu bersaing untuk meraih semua gelar karena taktik yang digelar Pellegrini, juga materi pemain pilihan yang kualitas­ nya merata. Mereka tak terkalahkan selama 14 per­ tandingan, termasuk di antaranya adalah menang lawan Bayern Munich di Liga Champions dan Liver­ pool yang ketika itu memimpin klasemen Liga Primer. “Ada banyak cara dalam menangani sebuah tim. Mungkin manajer lain suka timnya mencetak gol lebih awal, lalu bertahan dan menunggu celah melakukan serangan balik. Saya tidak seperti itu. Saya ingin City bermain agresif dengan mentalitas pemenang di setiap pertandingan,” kata Pellegrini seperti dilansir Goal.com, Sabtu (11/1). Kunjungan ke Newcastle United, nanti malam WIB, akan menjadi tugas berikutnya bagi ALVARO NEGREDO dkk untuk menegaskan diri sebagai tim dengan permainan sepak bola yang menawan, ba­ nyak gol, dan berbuah kemenangan. Unjuk kehebatan terbaru dari Manchester City adalah saat membantai West Ham United dengan skor 6-0 pada leg pertama semifinal Piala Liga, Ka­ mis (9/1) kemarin. Itulah paras si cantik City yang dipoles Pellegrini. Tak ada yang bisa tenang ketika mereka datang menyerang. l DANI WICAKSONO

PRAKIRAAN PEMAIN

NEW

C AS T LE U NI T E D

NEWCASTLE UNITED (4-4-2) Elliot; Haidara, Taylor, Yanga-Mbiwa, Santon; Ben Arfa, Tiote, Sissoko, Anita; Gouffran, Cisse Manajer: Alan Pardew MANCHESTER CITY (4-4-2) Hart; Zabaleta, Kompany, Lescott, Clichy; Nasri, Javi Garcia, Yaya Toure, Silva; Dzeko, Negredo Manajer: Manuel Pellegrini

ST JAMES’ PARK, NEWCASTLE MINGGU (12/1); PKL 21.00 WIB


MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

HARIAN NASIONAL

B14 SPORTS Monaco Semakin Jauh dari Puncak PARIS (HN) – AS Monaco gagal meraih poin penuh setelah ditahan imbang 1-1 oleh Montpel­ lier dalam lanjutan Ligue 1, Sabtu (11/1) dini hari WIB. Skuad asuh­an Claudio Ranieri itu pun melewatkan kesempatan untuk memangkas ketertinggalan dari pemuncak Paris Saint-Germain. Saat ini Monaco berada di pe­ ringkat kedua dengan raihan 42 poin. Mereka tertinggal dua poin dari PSG. Ranieri dan anak asuhnya sebenarnya bermain dengan kekuat­ an penuh pada pertandingan ini. Radamel Falcao tetap menjadi andalan di lini depan. Sayangnya penyerang Kolombia ini tidak dapat berbuat lebih. “Kami tidak puas karena gagal

Presiden Barca Disidik Pengadilan PRESIDEN Barcelona Sandro Rosell berpotensi tersandung hukum setelah sebuah investigasi dilakukan terkait kontrak Neymar yang pindah dari Santos awal musim ini. Kasus tersebut muncul sebulan yang lalu di surat kabar El Mundo yang menyatakan terjadinya penggelapan dana sebesar 40 juta pounds pada saat proses transfer Neymar. Tudingan itu sebenarnya dilemparkan oleh lawan politik Rosell yaitu Jordi Cases. Investigasi akhirnya dilakukan setelah Jaksa Agung dari Pengadilan Tinggi Spanyol meminta manajemen Barca menyerahkan sejumlah dokumen.

Niang 68

Mounier

LAYVIN KURZAWA MONACO

1-1

AS MONACO Kurzawa 52 Abidal Obbadi Toulalan Falcao

MONTPELLIER (4-3-3) Jourdren; Deplagne, Hilton, El Kaoutari, Congre; Marveaux (Tiene 62), Stambouli, Sanson; Cabella, Niang (Montano 74), Mounier (Camara 62)

MATHIEU DEPLAGNE MONTPELLIER

AS MONACO (4-4-2) Subasic; Raggi, Ricardo Carvalho, Abidal, Kurzawa; Rodriguez, Moutinho, Toulalan, Obbadi (Carrasco 73); Falcao, Riviere (Ocampos 82)

meraih tiga poin,” kata gelandang Monaco Joao Moutinho kepada Bein Sport. “Kami hanya bisa fokus menjaga peringkat kedua saat ini. Tapi

tetap kami masih memikirkan pe­ rebutan gelar juara.” Posisi Monaco pun terancam. Lille siap menggeser jika meme-

nangi laga kontra Stade Reims pada Senin (13/1) mendatang. Lille menempati peringkat ketiga dengan 40 poin. l ALVIN TAMBA

Striker Everton Berlabuh ke Hull City

“Mereka sangat super, pintar, dan sempurna. Kami belum pernah melihat sebuah tim yang memperpanjang dominasi mereka dalam meraih gelar treble.”

PENYERANG Everton Nikica Jelavic bergabung bersama Hull City dengan kontrak yang tidak disebutkan nilainya. Musim ini striker asal Kroasia berumur 28 tahun itu lebih sering dicadangkan karena manajer The Toffees Roberto Martinez lebih menyukai striker pinjaman asal Chelsea Romelu Lukaku. Hull City berada di peringkat 10 klasemen sementara Liga Primer. Nikica Jelavic dianggap sebagai pemain yang cocok dengan permainan manajer Steve Bruce. Jelavic bergabung bersama Everton sejak Januari 2012 dan telah mencetak 21 gol dari 69 kali penampilan.

MUNICH (HN) ­I n te r n a t i o n a l Federation of Football History and Statistics (IFFHS) membuktikan bahwa Bayern Munich adalah klub terbaik di dunia saat ini. Sejak 1991, lembaga resmi yang diakui oleh FIFA ini telah menyusun dan menganalisis penampilan timtim sepak bola di seluruh dunia lewat pengolahan data statistik. IFFHS membuat ranking terbaik berdasarkan pada penampil­ an dan kinerja yang telah diperlihatkan selama 12 bulan di tahun 2013. Para editor yang berpe­ ngalaman dari 70 negara ditunjuk untuk memberikan penilaian dan voting. Secara keseluruhan Bayern menjadi terbaik kedua sepanjang sejarah IFFHS melakukan risetnya. Tim terbaik dengan skor tertinggi pertama kali diraih Juventus dengan skor 372 pada tahun 1993. Bayern jadi tim terbaik du­nia di era sepak bola modern dengan poin 370. Kiper Manuel Neuer dan

l REUTERS | ARIF

memento

12 Januari

PEP GUARDIOLA

REUTERS | DYLAN MARTINEZ

Bayern Memang Terbaik di Dunia

l REUTERS | ARIF

mantan pelatih Jupp Heynckes juga terbaik di posisinya. Tak he­ ran jika Franck Ribery jadi nominator FIFA Ballon d’Or 2013. “Mereka sangat super, pintar, dan sempurna. Kami belum pernah melihat sebuah tim yang memperpanjang dominasi mereka dalam meraih gelar treble seperti Bayern,” ungkap le­ genda sepak bola Jerman Andreas Brehme sesaat setelah Bayern meraih treble musim lalu. Di kompetisi domestik fakta statistik raihan Bayern musim lalu terhitung fantastis. Mereka juara Bundesliga dengan koleksi 91 poin. Dari 34 pertandingan Die Bayern memenangkan 29 laga, empat hasil imbang, serta satu kali kalah. Yang lebih fantastis adalah Bayern menorehkan sebanyak 98 gol dan hanya kebobolan 18 gol. Di Eropa mereka lebih gila terutama setelah menghancur-

kan Barcelona di semifinal Liga Champions dengan agregat 7-0. Puncaknya adalah ketika memenangkan persaingan melawan Borussia Dortmund di partai final Liga Champions dengan skor 2-1. Di kompetisi kontinental, semua klub menerima jumlah poin yang sama pada semua fase, terlepas dari level penampilan liga domestik. Tetapi Liga Champions dan Copa Libertadores menghasilkan lebih banyak poin dibandingkan dengan Liga Europa dan Copa Sudamericana. IFFHS menempatkan Liga Champions, Copa ­ Libertadores, dan semifinal Piala Dunia Antarklub memiliki 14 poin untuk satu kemenangan. Sedangkan kemenangan untuk pertandingan final Piala Dunia Antarklub mendapat 21 poin. Bayern meraih semua gelar di semua kompetisi yang mereka ikuti musim lalu. Maka tak diragukan lagi Ba­ yern sangat pantas menduduki posisi teratas. Mereka juga melengkapi prestasi mentereng itu dengan merebut gelar kelima tahun 2013 ketika menjuarai Pia­ la Super Eropa. Di pengujung 2013, tim besutan Pep Guardiola ini mengangkat trofi Piala Dunia Antarklub. l ARIF RAHMAN

10 Klub Terbaik di Dunia 2013 versi IFFHS 1. Bayern Munich (Jerman) 370 poin

REUTERS | AMR ABDALLAH DALSH

Pada 1949, pelatih timnas Swiss Ottmar Hitzfeld lahir di ­Lorrach, Jerman Barat. Hitzfeld merupakan p ­ elatih l­ e­genda dua klub raksasa Jerman yakni Borussia Dortmund dan Bayern Munich karena memberi keduanya masing-masing satu trofi Liga Champions dan beberapa gelar b ­ ergengsi lainnya.

MONTPELLIER

REUTERS | PHILIPPE LAURENSON

kilas

2. Real Madrid (Spanyol) 290 poin 3. Chelsea (Inggris) 273 poin 4. Atletico Madrid (Spanyol) 251 poin 5. Barcelona (Spanyol) 247 poin 6. Paris Saint-Germain (Prancis) FC 240 poin 7. FC Basel (Swiss) 239 poin 8. Atletico Mineiro (Brasil) 238 poin

Bintang Bayern Munich Franck Ribery mencium trofi Piala Dunia Antarklub 2013, yang diperoleh setelah raksasa Bundesliga itu mengalahkan Raja Casablanca di final yang digelar di Stadion Marrakech, Maroko, 21 Desember silam.

9. Tottenham Hotspur (Inggris) 238 poin 10. Benfica (Portugal) 232 poin

PROFIL FC BAYERN MUNICH Berdiri: 1900 Stadion: Allianz Arena Pelatih: Pep Guardiola RAIHAN GELAR JUARA Bundesliga: Liga Champions: DFB Pokal: Piala UEFA (Liga Europa): 1 kali Piala Winners: Piala Super Eropa: Piala Dunia Antarklub: Piala Interkontinental:

23 kali 5 kali 16 kali 1 kali 2 kali 1 kali 2 kali

STATISTIK BUNDESLIGA MUSIM 2012/13 Menang 29 Seri 4 Kalah 1 Memasukkan gol 98 Kemasukan gol 18

STATISTIK BUNDESLIGA MUSIM 2013/14 Menang 14 Seri 2 Kalah 0 Memasukkan gol 42 Kemasukan gol 8

STATISTIK LIGA CHAMPIONS MUSIM 2013/14 Menang 5 Seri 0 Kalah 1 Memasukkan 17 Kemasukan 5 Poin 15 5 Pelatih Terbaik 2013 versi IFFHS 1. Jupp Heynckes (Bayern Muenchen) 216 poin 2. Jurgen Klopp (Borussia Dortmund) 101 poin 3. Diego Simeone (Atletico Madrid) 61 poin 4. Sir Alex Ferguson (Manchester United) 33 poin 5. Pep Guardiola (Bayern Muenchen) 30 poin 5 Kiper Terbaik 2013 versi IFFHS 1. Manuel Neuer (Bayern Muenchen) 211 poin 2. Gianluigi Buffon (Juventus) 78 poin 3. Petr Cech (Chelsea) 64 poin 4. Thibaut Courtois (Atletico Madrid) 54 poin 5. Victor Valdes (Barcelona) 53 poin


HARIAN NASIONAL

MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

SPORTS B15

Italia Incar Trofi Kelima

kilas Hukuman Kapten Lazio Dikurangi

Bonucci punya ambisi besar untuk mengawinkan gelar Scudetto musim ini dengan trofi Piala Dunia 2014.

KAPTEN Lazio Stefano Mauri mengalami pengurangan hukum­an larangan bermain dari sembilan bulan menjadi enam bulan. Artinya pemain berusia 34 tahun itu akan kembali membela Biancocelesti mulai bulan depan. Mauri menerima hukuman akibat aksi tutup mulut mendiamkan kejadian skandal pengaturan skor pada saat Lazio melawan Genoa dan Lecce di bulan Mei 2012. Oktober 2013 yang lalu hukuman Mauri diperpanjang menjadi sembilan bulan oleh pihak berwenang. Kemudian dia mengajukan permohonan agar hukumannya dikurangi karena ingin segera kembali merumput. Komite Disiplin Nasional (NDC) mengabulkan keinginan itu pada Jumat (10/1). Rencananya Mauri akan diturunkan Lazio saat berlaga melawan Chievo pada 2 Februari.

MADRID (HN) Italia, selain ma­

Mourinho Izinkan De Bruyne Pergi MANAJER Chelsea Jose Mourinho lebih memilih untuk merelakan Kevin De Bruyne dari Stamford Bridge daripada Eden Hazard. Musim ini kedua pemain muda asal Belgia itu mengalami nasib berbeda di Chelsea. Hazard selalu jadi pilihan utama sedangkan De Bruyne sering jadi cadangan dan kebetulan diincar oleh beberapa klub di bursa transfer Januari ini. “Kami mendapat sejumlah tawaran dari beberapa klub terhadap status De Bruyne di sini. Kami tahu dia adalah pemain muda potensial dan sepertinya dia akan lebih baik bersama klub lain. Apalagi kami mendapat tawaran menarik dari sisi finansial,” kata Mourinho seperti dikutip Reuters pada Sabtu (11/1). Klub Jerman Wolfsburg disebut-sebut telah mengajukan tawaran serius kepada Chelsea terkait transfer De Bruyne. l REUTERS | ARIF

agenda pilihan

ini akan menjadi tuan rumah. Pelatih Real Madrid Carlo An­ celotti yang berasal dari Ita­ lia masih menyimpan keya­ kinan negaranya dapat ber­ bicara ba­nyak di Piala Dunia 2014. Meski dia menilai tim nasional Italia mengalami pe­ nurunan ­kekuatan, pria yang pernah menangani Chelsea dan Paris Saint-Germain itu tetap ber­ harap pada Gianluigi Buffon dkk. “Italia, kekuatan mereka kali

Maaf Saja kalau Nomor Dua MADRID (HN) – Penjaga gawang Belgia Thibaut Courtois bermain untuk Atletico Madrid. Ia di­ pinjam dari Chelsea sejak 2011, dan perjanjian itu terus diper­ barui sampai kemudian Atletico berhak memakai jasanya sampai akhir musim 2014. Mantap dan pasti, Courtois yang sekarang berusia 21 tahun tumbuh dan berkembang menjadi salah satu pemain terbaik di kompetisi Spa­ nyol. Ia adalah man of the match ke­ tika Los Rojiblancos menghantam Real Madrid dengan skor 2-1 pada final Copa del Rey musim lalu. Ia kemudian bermain apik di setiap laga kualifikasi Piala Du­nia 2014 zona Eropa bersama Belgia, yang tak terkalahkan dalam 10 laga. Menang delapan kali, seri dua kali. Berkat aksi-aksi penyelamat­ annya yang gemilang, Courtois menjadi pilar terpenting dari tim­ nas Belgia yang kemudian sukses menuju putaran final turnamen Brasil. Ia membuat enam clean sheet di sepanjang kualifikasi. Di level klub, Atletico Madrid menjadi tim dengan barisan per­ tahanan terbaik dalam lanskap La Liga salah satunya karena jerih payah Courtois. Ia bermain penuh selama 18 pertandingan sejauh ini, dan baru kemasukan 11 gol. Karena itulah manajer Chel­

sea Jose Mourinho selalu me­ mintanya kembali ke Stamford Bridge. Courtois bersedia, tapi dengan satu persyaratan. Ia mau di mana saja, asalkan tidak men­ jadi kiper nomor dua. “Saya dan agen punya j­adwal pertemuan dengan Jose Mou­ rinho dalam beberapa pekan mendatang. Kita akan membuat keputusan,” kata Courtois kepa­ da majalah Knack di Belgia, Ju­ mat (10/1) kemarin. Chelsea sementara ini memi­ liki Petr Cech, kiper utama Re­ publik Ceko yang berusia 31 ta­ hun. Kariernya masih sulit di­ geser oleh siapa pun. Lagi pula, Cech berjasa memberikan mere­ ka gelar Liga Champions 2012. Membandingkannya dengan

SERI A ITALIA | Senin (13/1)

LIGA PRIMER INGGRIS | Selasa (14/1)

Sassuolo

02 : 45

AC Milan

21 : 00 21 : 00 21 : 00

Juventus Napoli Genoa

LIGA PRIMER INGGRIS | Minggu (12/1) Newcastle Stoke City

21 : 05 Manchester City 23 : 10 Liverpool

Courtois pasti sangat sulit. “Saya tak bilang kalau saya le­bih baik ketimbang Petr Cech,” terang Courtois. “Tapi dengan melihat performa terkini, saya tak mau pergi ke mana pun untuk menjadi pilihan kedua. Saya sebenarnya tahu ke mana hendak memilih. Namun pada akhirnya Mou­ rinho yang akan me­ nentukan segalanya.” Kontrak pemain Belgia itu dengan Chelsea bakal ber­ akhir pada 2016. Atleti­ co, di sisi lain, masih pu­ nya waktu pula untuk me­ ngumpulkan dana demi mene­ bus Courtois sebagai pemain per­ manen. l DANI WICAKSONO

THIBAUT COURTOIS Nama Lengkap: Thibaut Nicolas Marc Courtois Usia: 21 tahun Kebangsaan: Belgia Kisaran Harga: 22 juta euro atau Rp 415 miliar Agen: Mondial Sport Management & Consulting Sarl PERFORMA MUSIM INI Kompetisi La Liga Spanyol Liga Champions Copa del Rey Piala Super Spanyol Persahabatan Timnas Performa Total:

Aston Villa

Main 18 5 1 2 1 27

03 : 00

Kemasukan 11 3 1 1 - 16

Arsenal

SERI A ITALIA | Minggu (12/1) Cagliari Hellas Verona AS Roma

kan kejutan,” tukasnya. Keyakinan Italia bisa berbi­cara lantang di 2014, juga dianut oleh Leonardo Bonucci. Palang pintu Juventus dan timnas Italia itu bah­ kan punya ambisi besar untuk me­ ngawinkan gelar Scudetto musim ini dengan trofi Piala Dunia. “Tentu saja saya ingin serakah, karena saya menginginkan Scudetto dengan seragam Juventus,” ujar pemain berusia 26 tahun ini kepa­ da Sky Sport Italia. “Setelahnya saya ­ingin menjadi protagonis dan meme­ nangi Piala Dunia 2014 dengan se­ ragam tim nasional.” l IRVAN ALI FAUZI

LA LIGA SPANYOL | Minggu (12/1) Real Betis

23 : 00

Clean Sheet 9 2 - 1 1 13

Menit Bermain 1.620 450 90 180 90 2.430

LA LIGA SPANYOL | Senin (13/1) Espanyol Levante

01 : 00 03 : 00

Real Madrid Málaga

LIGUE 1 PRANCIS | Senin (13/1) Osasuna

REUTERS | JON NAZCA

l REUTERS | ARIF

fia, pizza dan Vespa, tak ada lagi yang lebih terkenal di negara itu selain sepak bola. Negeri asal Me­ nara Pisa itu adalah pengoleksi terbanyak kedua gelar Piala Du­ nia di bawah Brasil. Sejarah panjang yang terben­ tang dipercaya menjadi jimat bagi Italia untuk mengulang kesuksesan mereka sewindu lalu. Gli Azzurri mengincar trofi kelima untuk me­ nyamai kesuksesan Brasil, yang kali

ini memang tidak seperti sebe­ lumnya. Tapi negara saya punya sejarah kuat di Piala Dunia,” ujar Ancelotti dalam wawancaranya dengan Gulf News, Sabtu (11/1). Karena itu, dia yakin Ita­ lia bisa menjadi kuda hitam di antara prediksi umum yang menyebut bahwa partai pun­ cak final ideal P ­iala Dunia 2014 akan mempertemukan tuan rumah Brasil de­ ngan sang juara bertahan, Spanyol. “Brasil dan Spanyol memang berada di urutan terdepan. Tapi tim lainnya juga bisa memberi­

Lille OSC

03 : 00 Stade de Reims

LIGUE 1 PRANCIS | Minggu (12/1) Evian TG

23 : 00

Olympique


HARIAN NASIONAL

MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

SPORTS

B17

BARCELONA (HN) Ada gairah meng-

hampiri Real Madrid jelang pertandingan tandang kontra Espanyol dalam lanjutan La Liga pekan ke 18, Senin (13/1) dini hari WIB. Skuad asuhan Carlo Ancelotti berkesempatan memangkas ketertinggal­ an dari dua peringkat teratas klasemen, Barcelona dan Atletico Madrid. Ini mungkin saja terjadi, mengingat penguasa kembar tersebut dijadwalkan duel pada matchday Minggu (12/1) dini hari WIB. Saat ini Los Blancos berada di peringkat ketiga dengan raihan 44 poin. Mereka tertinggal lima poin dari Barcelona dan Atletico yang sama-sama me­ ngoleksi 49 poin. Rekor baik Madrid menghadapi Espanyol dapat menjadi modal penting. Cristiano Ronaldo dkk tak terkalahkan hingga 11 pertandingan melawan Espanyol. Ancelotti pun menuntut timnya un-

ESPANYOL

4-2-3-1

tuk menang. Ronaldo kembali diharapkan mencetak gol. Ia sudah menjadi top scorer dengan 20 gol La Liga. Ia tentu siap menambah pundi-pundinya demi penghargaan Sepatu Emas di akhir musim. “Tentu sulit memikirkan hasil terbaik dari pertandingan antara Barcelona dan Atletico bagi kami,” ujar Ancelotti seperti dilansir FourFourTwo. “Yang terpenting kami harus memenangi pertandingan untuk memangkas ketertinggalan.” Tentu akan sulit bagi Espanyol untuk menghentikan langkah Madrid. Sejauh ini penampilan tim asuhan Javier Aguirre tersebut tidak konsisten. Bahkan mereka menelan kekalahan di dua laga terakhir, termasuk skor 0-1 dari tim divisi kedua Alcorcon di ajang Copa del Rey pada te­ ngah pekan kemarin. Kapten Espanyol Sergio Garcia absen di laga ini karena suspensi. Selain itu, Da-

REAL MADRID

4-2-3-1

Pelatih: Javier Aguirre

Pelatih: Carlo Ancelotti

Casilla

Javi Lopez

Stuani

Diego Lopez

Moreno

Colotto

Alex

Abraham

Pizzi

Capdevila

Carvajal

Simao

Pepe

Sergio Ramos

Modric

Illarramendi

Cordoba

ESTADIO CORNELLA-EL PRAT, BARCELONA

Benzema

MINGGU (12/1) | 01.00 WIB

Scudetto bukan Ilusi

STAFFORDSHIRE (HN) - Liverpool men­ dapat kabar gembira jelang lawatan me­ reka ke Britannia Stadium, markas Stoke City. Manajer Brendan Rodgers dapat kembali menurunkan penyerang Daniel Sturridge pada laga Liga Primer matchday ke-21, Minggu (12/1) malam WIB. Sebelumnya, Sturridge mengalami cedera pergelangan kaki sejak 23 November. Penyerang internasional Inggris ini sudah mulai berlatih dan dinilai siap bermain pada pertandingan nanti. Rodgers yakin Sturridge dapat kembali bermain baik walau baru pulih. Terlebih ia merupakan pencetak gol tunggal kemenangan Liverpool atas Stoke pada awal musim ini. “Kami akan memantau kondisi Sturridge selama 24 jam ke depan. Kami tidak ingin terlalu buru-buru memain­ kannya,” ujar Rodger seperti terlansir di Reuters. Kembalinya Sturridge tentu mempertajam lini depan Liverpool. Mereka masih punya Luis Suarez yang sudah mencetak 20 gol musim ini. Duet kedua penyerang yang dikenal dengan sebutan SAS (Suarez and Sturridge) ini pastilah menambah peluang Liverpool untuk meraih kemenangan. Saat ini Steven Gerrard dkk menempati peringkat keempat dengan raihan 39 poin, tertinggal enam poin dari pe-

CAGLIARI (HN) - Juventus akan melanjutkan kampanye untuk meraih Scudetto ketiga mereka dalam tiga tahun terakhir melawan Cagliari di Sant’Elia pada Ming­ gu (12/1) malam WIB. Pelatih Juve Antonio Conte mengingatkan pasukannya agar senantiasa fokus selama menjalani paruh kedua musim ini.

DANIEL STURRIDGE LIVERPOOL

Lawan kami akan senantiasa memecah konsentrasi. Jika itu terjadi, maka Juve akan berada dalam masalah.

PRAKIRAAN PEMAIN STOKE CITY (4-2-3-1) Sorensen; Cameron, Shawcross, Wilson, Pieters; Whelan, N’Zonzi; Walters, Adam, Arnautovic; Crouch Manajer: Mark Hughes

BRITANNIA STADIUM, STAFFORDSHIRE MINGGU (12/1); PKL 23.10 WIB

ANTONIO CONTE PELATIH JUVENTUS

LUIS SUAREZ LIVERPOOL

REUTERS | DYLAN MARTINEZ

LIVERPOOL (4-2-3-1) Mignolet; Johnson, Skrtel, Sakho, Cissokho; Lucas Leiva, Henderson; Sterling, Sturridge, Coutinho; Suarez Manajer: Brendan Rodgers

Marcelo

Ronaldo

Ada SAS Siap Meneror muncak klasemen Arsenal. Oleh karena itu, The Reds tentu membutuhkan seluruh poin jika ingin terus bersaing di papan atas. “Untuk saat ini saya merasa cukup puas dengan peringkat tim,” kata Brendan Rodgers. “Yang terpenting adalah kinerja tim kami saat ini. Semua berada dalam kepercayaan diri tinggi.” Rodgers tidak bisa menurunkan bek Daniel Agger yang mesti menepi selama empat pekan karena cedera betis pada akhir pertandingan Piala FA melawan Oldham Athletic di Anfield, akhir pekan lalu. Liverpool menang 2-0 ketika itu. Untungnya pemain belakang Mamadou Sakho sudah bisa bermain setelah masalah hamstring-nya selesai. l ALVIN TAMBA

Tentu sulit memikirkan hasil terbaik dari pertandingan antara Barcelona dan Atletico bagi kami. Yang terpenting kami harus memenangi pertandingan untuk memangkas ketertinggalan.

Isco Bale

KETIKA DUA GAJAH BERTARUNG, MADRID SIAP MENGAMBIL KEUNTUNGAN.

vid Lopez juga masih mengalami cedera paha. Sementara Madrid hanya minus Raphael Varane dan Sami Khedira yang sama-sama belum bisa bermain akibat cedera lutut. l ALVIN TAMBA

Conte yang dikenal karena kejeniusan taktiknya yang efektif mengatakan konsentrasi bakal jadi modal utama timnya. Menurutnya, pesaing Juve akan selalu berusaha untuk mencoba membuyarkan

CARLO ANCELOTTI PELATIH REAL MADRID

konsentrasi mereka meraih gelar juara tahun ini. “Kami unggul delapan poin dari pe­ ringkat kedua AS Roma. Itu sangat penting dan jangan sampai keunggulan itu jadi sebuah ilusi. Lawan kami akan senantiasa memecah konsentrasi. Jika itu terjadi, maka Juve akan berada dalam masalah,” kata Conte seperti dikutip Football Italia, Sabtu (11/1). Kapten Juventus Gianluigi Buffon mengungkapkan hal senada. Baginya, kemenangan penting saat mengalahkan AS Roma pekan lalu tidak akan membuat timnya bersantai sambil menunggu gelar ketiga. Pada 28 Januari nanti, Buffon akan berusia 36 tahun dan menurutnya itu akan jadi semangat baginya untuk lebih berprestasi. “Secara fisik, saya merasa sangat baik dan sangat percaya diri. Kemenangan demi kemenangan tentu saja akan membantu kami untuk meraih gelar (Scudetto) ketiga tahun ini. Kami tidak akan pernah lengah,” kata Buffon yang pernah membawa Italia merengkuh trofi Piala Dunia 2006 itu. Raupan tiga poin di markas Cagliari terlihat mudah bagi La Vecchia Signora. Juventus membungkam Cagliari dengan skor 3-1 musim lalu. Sekarang, Cagliari tampak mengalami ketimpangan karena baru saja ditinggalkan oleh gelandang kreatifnya

PRAKIRAAN PEMAIN CAGLIARI (4-3-1-2) Adan; Pisano, Rossettini, Astori, Murru; Dessena, Conti, Ekdal; Cossu; Ibarbo, Pinilla Pelatih: Ivo Pulga JUVENTUS (3-5-2) Buffon; Caceres, Bonucci, Chiellini; Lichtsteiner, Vidal, Pirlo, Pogba, Asamoah; Tevez, Llorente Pelatih: Antonio Conte REUTERS | SUSANA VERA

B16

MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

STADION SANT’ELIA, CAGLIARI MINGGU (12/1); PKL 21.00 WIB

Radja Nainggolan ke AS Roma. Mereka ber­ ada di peringkat 12 dengan nilai 21. Mantan striker timnas Italia yang pernah memperkuat Cagliari, Gianfranco Zola, menyarankan Antonio Conte agar seperti Sir Alex Ferguson di Manchester United. Lewat interview khusus yang dimuat Tuttosport pada Sabtu (11/1), Zola me­ ngatakan keberadaan Conte di Juventus sebaiknya dipertahankan hingga jangka panjang supaya Juve akan sebesar United di kompetisi domestik maupun Eropa. Sejauh ini Juventus memiliki catatan impresif di Seri A musim ini. La Vecchia Signora telah meraih 10 kemenangan dalam 10 pertandingan terakhir. Mereka tentu tidak ingin rekor itu dihentikan oleh Cagliari. l ARIF RAHMAN

CRISTIANO RONALDO REAL MADRID


HARIAN NASIONAL

MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

SPORTS

B17

BARCELONA (HN) Ada gairah meng-

hampiri Real Madrid jelang pertandingan tandang kontra Espanyol dalam lanjutan La Liga pekan ke 18, Senin (13/1) dini hari WIB. Skuad asuhan Carlo Ancelotti berkesempatan memangkas ketertinggal­ an dari dua peringkat teratas klasemen, Barcelona dan Atletico Madrid. Ini mungkin saja terjadi, mengingat penguasa kembar tersebut dijadwalkan duel pada matchday Minggu (12/1) dini hari WIB. Saat ini Los Blancos berada di peringkat ketiga dengan raihan 44 poin. Mereka tertinggal lima poin dari Barcelona dan Atletico yang sama-sama me­ ngoleksi 49 poin. Rekor baik Madrid menghadapi Espanyol dapat menjadi modal penting. Cristiano Ronaldo dkk tak terkalahkan hingga 11 pertandingan melawan Espanyol. Ancelotti pun menuntut timnya un-

ESPANYOL

4-2-3-1

tuk menang. Ronaldo kembali diharapkan mencetak gol. Ia sudah menjadi top scorer dengan 20 gol La Liga. Ia tentu siap menambah pundi-pundinya demi penghargaan Sepatu Emas di akhir musim. “Tentu sulit memikirkan hasil terbaik dari pertandingan antara Barcelona dan Atletico bagi kami,” ujar Ancelotti seperti dilansir FourFourTwo. “Yang terpenting kami harus memenangi pertandingan untuk memangkas ketertinggalan.” Tentu akan sulit bagi Espanyol untuk menghentikan langkah Madrid. Sejauh ini penampilan tim asuhan Javier Aguirre tersebut tidak konsisten. Bahkan mereka menelan kekalahan di dua laga terakhir, termasuk skor 0-1 dari tim divisi kedua Alcorcon di ajang Copa del Rey pada te­ ngah pekan kemarin. Kapten Espanyol Sergio Garcia absen di laga ini karena suspensi. Selain itu, Da-

REAL MADRID

4-2-3-1

Pelatih: Javier Aguirre

Pelatih: Carlo Ancelotti

Casilla

Javi Lopez

Stuani

Diego Lopez

Moreno

Colotto

Alex

Abraham

Pizzi

Capdevila

Carvajal

Simao

Pepe

Sergio Ramos

Modric

Illarramendi

Cordoba

ESTADIO CORNELLA-EL PRAT, BARCELONA

Benzema

MINGGU (12/1) | 01.00 WIB

Scudetto bukan Ilusi

STAFFORDSHIRE (HN) - Liverpool men­ dapat kabar gembira jelang lawatan me­ reka ke Britannia Stadium, markas Stoke City. Manajer Brendan Rodgers dapat kembali menurunkan penyerang Daniel Sturridge pada laga Liga Primer matchday ke-21, Minggu (12/1) malam WIB. Sebelumnya, Sturridge mengalami cedera pergelangan kaki sejak 23 November. Penyerang internasional Inggris ini sudah mulai berlatih dan dinilai siap bermain pada pertandingan nanti. Rodgers yakin Sturridge dapat kembali bermain baik walau baru pulih. Terlebih ia merupakan pencetak gol tunggal kemenangan Liverpool atas Stoke pada awal musim ini. “Kami akan memantau kondisi Sturridge selama 24 jam ke depan. Kami tidak ingin terlalu buru-buru memain­ kannya,” ujar Rodger seperti terlansir di Reuters. Kembalinya Sturridge tentu mempertajam lini depan Liverpool. Mereka masih punya Luis Suarez yang sudah mencetak 20 gol musim ini. Duet kedua penyerang yang dikenal dengan sebutan SAS (Suarez and Sturridge) ini pastilah menambah peluang Liverpool untuk meraih kemenangan. Saat ini Steven Gerrard dkk menempati peringkat keempat dengan raihan 39 poin, tertinggal enam poin dari pe-

CAGLIARI (HN) - Juventus akan melanjutkan kampanye untuk meraih Scudetto ketiga mereka dalam tiga tahun terakhir melawan Cagliari di Sant’Elia pada Ming­ gu (12/1) malam WIB. Pelatih Juve Antonio Conte mengingatkan pasukannya agar senantiasa fokus selama menjalani paruh kedua musim ini.

DANIEL STURRIDGE LIVERPOOL

Lawan kami akan senantiasa memecah konsentrasi. Jika itu terjadi, maka Juve akan berada dalam masalah.

PRAKIRAAN PEMAIN STOKE CITY (4-2-3-1) Sorensen; Cameron, Shawcross, Wilson, Pieters; Whelan, N’Zonzi; Walters, Adam, Arnautovic; Crouch Manajer: Mark Hughes

BRITANNIA STADIUM, STAFFORDSHIRE MINGGU (12/1); PKL 23.10 WIB

ANTONIO CONTE PELATIH JUVENTUS

LUIS SUAREZ LIVERPOOL

REUTERS | DYLAN MARTINEZ

LIVERPOOL (4-2-3-1) Mignolet; Johnson, Skrtel, Sakho, Cissokho; Lucas Leiva, Henderson; Sterling, Sturridge, Coutinho; Suarez Manajer: Brendan Rodgers

Marcelo

Ronaldo

Ada SAS Siap Meneror muncak klasemen Arsenal. Oleh karena itu, The Reds tentu membutuhkan seluruh poin jika ingin terus bersaing di papan atas. “Untuk saat ini saya merasa cukup puas dengan peringkat tim,” kata Brendan Rodgers. “Yang terpenting adalah kinerja tim kami saat ini. Semua berada dalam kepercayaan diri tinggi.” Rodgers tidak bisa menurunkan bek Daniel Agger yang mesti menepi selama empat pekan karena cedera betis pada akhir pertandingan Piala FA melawan Oldham Athletic di Anfield, akhir pekan lalu. Liverpool menang 2-0 ketika itu. Untungnya pemain belakang Mamadou Sakho sudah bisa bermain setelah masalah hamstring-nya selesai. l ALVIN TAMBA

Tentu sulit memikirkan hasil terbaik dari pertandingan antara Barcelona dan Atletico bagi kami. Yang terpenting kami harus memenangi pertandingan untuk memangkas ketertinggalan.

Isco Bale

KETIKA DUA GAJAH BERTARUNG, MADRID SIAP MENGAMBIL KEUNTUNGAN.

vid Lopez juga masih mengalami cedera paha. Sementara Madrid hanya minus Raphael Varane dan Sami Khedira yang sama-sama belum bisa bermain akibat cedera lutut. l ALVIN TAMBA

Conte yang dikenal karena kejeniusan taktiknya yang efektif mengatakan konsentrasi bakal jadi modal utama timnya. Menurutnya, pesaing Juve akan selalu berusaha untuk mencoba membuyarkan

CARLO ANCELOTTI PELATIH REAL MADRID

konsentrasi mereka meraih gelar juara tahun ini. “Kami unggul delapan poin dari pe­ ringkat kedua AS Roma. Itu sangat penting dan jangan sampai keunggulan itu jadi sebuah ilusi. Lawan kami akan senantiasa memecah konsentrasi. Jika itu terjadi, maka Juve akan berada dalam masalah,” kata Conte seperti dikutip Football Italia, Sabtu (11/1). Kapten Juventus Gianluigi Buffon mengungkapkan hal senada. Baginya, kemenangan penting saat mengalahkan AS Roma pekan lalu tidak akan membuat timnya bersantai sambil menunggu gelar ketiga. Pada 28 Januari nanti, Buffon akan berusia 36 tahun dan menurutnya itu akan jadi semangat baginya untuk lebih berprestasi. “Secara fisik, saya merasa sangat baik dan sangat percaya diri. Kemenangan demi kemenangan tentu saja akan membantu kami untuk meraih gelar (Scudetto) ketiga tahun ini. Kami tidak akan pernah lengah,” kata Buffon yang pernah membawa Italia merengkuh trofi Piala Dunia 2006 itu. Raupan tiga poin di markas Cagliari terlihat mudah bagi La Vecchia Signora. Juventus membungkam Cagliari dengan skor 3-1 musim lalu. Sekarang, Cagliari tampak mengalami ketimpangan karena baru saja ditinggalkan oleh gelandang kreatifnya

PRAKIRAAN PEMAIN CAGLIARI (4-3-1-2) Adan; Pisano, Rossettini, Astori, Murru; Dessena, Conti, Ekdal; Cossu; Ibarbo, Pinilla Pelatih: Ivo Pulga JUVENTUS (3-5-2) Buffon; Caceres, Bonucci, Chiellini; Lichtsteiner, Vidal, Pirlo, Pogba, Asamoah; Tevez, Llorente Pelatih: Antonio Conte REUTERS | SUSANA VERA

B16

MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

STADION SANT’ELIA, CAGLIARI MINGGU (12/1); PKL 21.00 WIB

Radja Nainggolan ke AS Roma. Mereka ber­ ada di peringkat 12 dengan nilai 21. Mantan striker timnas Italia yang pernah memperkuat Cagliari, Gianfranco Zola, menyarankan Antonio Conte agar seperti Sir Alex Ferguson di Manchester United. Lewat interview khusus yang dimuat Tuttosport pada Sabtu (11/1), Zola me­ ngatakan keberadaan Conte di Juventus sebaiknya dipertahankan hingga jangka panjang supaya Juve akan sebesar United di kompetisi domestik maupun Eropa. Sejauh ini Juventus memiliki catatan impresif di Seri A musim ini. La Vecchia Signora telah meraih 10 kemenangan dalam 10 pertandingan terakhir. Mereka tentu tidak ingin rekor itu dihentikan oleh Cagliari. l ARIF RAHMAN

CRISTIANO RONALDO REAL MADRID


MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

HARIAN NASIONAL

B18 SPORTS

V UNTUK VETTEL

Ketika mendapat hak istimewa memiliki nomor satu, Vettel memilih nomor lima. PARIS (HN) Lima

menjadi ang­ ka keramat bagi Sebastian Vettel. Sang juara dunia Formula One empat kali itu sengaja memilih angka tersebut untuk menandai mobil Red Bull yang akan ditung­ ganginya selama musim 2014. Federasi Olahraga Otomo­ tif Internasional (FIA) memang menerapkan aturan baru. Setiap pebalap dibebaskan untuk me­ milih nomor yang akan dipajang di mobil sepanjang musim nanti. Sebagai juara bertahan, Vet­ tel sebenarnya mendapat hak eksklusif untuk memakai nomor 1. Namun, jagoan Jerman ber­usia 26 tahun itu malah memilih no­ mor lima. Angka Romawi untuk lima dituliskan sebagai V. Dalam tradisi Barat, V bisa dibaca se­

bagai Victory (kemenangan) atau sekadar Vettel. Diperkirakan, penggunaan no­ mor lima itu adalah bentuk harap­ annya untuk meraih gelar juara dunia kelima tahun ini. Bukan itu saja. Pebalap andalan tim Red Bull-Renault itu memilihnya kare­ na terinspirasi dari pebalap Inggris yang diidolakannya, Nigel Mansell, yang memiliki julukan Red Five. Selain nomor satu untuk sang juara dunia, pebalap lain boleh memilih nomor sesuka hatinya. Namun, jika ada dua orang yang memilih nomor sama maka yang berhak adalah pebalap yang musim lalu punya posisi lebih baik di klasemen. Fernando Alonso, saingan terberat Vettel yang finis kedua

di klasemen kejuaraan dunia F1 musim lalu memilih memakai no­ mor 14 di mobil Ferrari. Semen­ tara rekan setimnya, Kimi Raik­ konen, akan hadir dengan nomor tujuh. Dari tim Mercedes, Lewis Hamilton tampil dengan nomor 44 dan nomor 6 menjadi pilihan Nico Rosberg. Alonso memilih nomor 14 un­ tuk mengenang kemenangannya yang ke-14 di lomba gokart saat berumur 14 tahun, pada tanggal 14 Juli. “Lihat saja nanti, apa­ kah angka itu masih membawa keberuntungan atau tidak,” ujar pebalap asal Spanyol itu seperti dilansir Reuters, Jumat (10/1). Selain itu, penggunaan nomor 14 juga karena dia sangat meng­ idolakan pemain Real Madrid

Kamis (9/1) Udinese AS Roma

10 Getafe

DAFTAR NOMOR MOBIL F1 UNTUK MUSIM 2014 NOMOR

PEMBALAP

1 & 5

Sebastian Vettel

Red Bull-Renault

TIM

3

Daniel Ricciardo

Red Bull-Renault

6

Nico Rosberg

7

Kimi Raikkonen

8

Romain Grosjean

11

Sergio Perez Force

India-Mercedes

13

Pastor Maldonado

Lotus-Renault

14

Fernando Alonso

17

Jules Bianchi

19

Felipe Massa

Williams-Mercedes

20

Kevin Magnussen

McLaren-Mercedes

21

Esteban Gutierrez

22

Jenson Button

McLaren-Mercedes

25

Jean-Eric Vergne

Toro Rosso-Renault

26

Daniil Kvyat

27

Nico Hulkenberg

44

Lewis Hamilton

Mercedes

77

Valtteri Bottas

Williams-Mercedes

99

Adrian Sutil

Mercedes Ferrari Lotus-Renault

Ferrari Marussia-Ferrari

Sauber-Ferrari

Toro Rosso-Renault Force India-Mercedes

Sauber-Ferrari

Xabi Alonso yang mengenakan nomor punggung 14. Selain Vettel, ada juga yang memilih nomor mengikuti pe­ balap idolanya. Nico Hulkenberg akan memakai nomor 27, karena sebelumnya identik dengan pe­

balap legedaris Gilles Villeneuve. Nomor 13 yang sering disebut pembawa sial, justru diminati Pastor Maldonado. Pemilihan angka naas itu semata karena nomor itu jarang dipakai di tim Lotus. l IRVAN ALI FAUZI

Olympique Lyon Stade Rennais Valenciennes FC Nantes Evian TG

4 Fiorentina

data & klasemen LIGA PRIMER INGGRIS Minggu (12/1) Newcastle United Stoke City

21.05 Manchester City 23.10 Liverpool

Selasa (14/1) Aston Villa

03.00

Arsenal

Rabu (8/1) Fiorentina

2 Man City

20 14 2 4 57-23 44

3 Chelsea

20 13 4 3 38-19 43

4 Liverpool

20 12 3 5 46-23 39

5 Everton

20 10 8 2 32-19 38

6 Tottenham

20 11 4 5 24-25 37

7 Man United

20 10 4 6 33-24 34

8 Newcastle

20 10 3 7 29-25 33

9 Southampton 20 7 6 7 26-23 27 10 Hull City

20 6 5 9 22-25 23

11 Aston Villa

20 6 5 9 19-25 23

12 Stoke City

20 5 7 8 19-30 22

13 Swansea City 20 5 6 9 26-28 21 14 West Bromwich 20 4 9 7 23-27 21 15 Norwich City 20 5 5 10 17-33 20 16 Fulham

17 Cardiff City

20 6 1 13 21-42 19 20 4 6 10 15-32 18

18 Crystal Palace 20 5 2 13 13-29 17 19 West Ham

20 3 6 11 19-30 15

20 Sunderland

20 3 5 12 15-33 14

Top Scorer 20 gol Luis Suarez (Liverpool) 13 gol Sergio Aguero (Manchester City) 10 gol Yaya Toure (Manchester City), Loic Remy (Newcastle United) COPA DEL REY SPANYOL BABAK 16 BESAR, LEG PERTAMA Kamis (9/1) Rayo Vallecano Real Madrid Real Sociedad

0-0 2-0 0-0

Rabu (8/1) Barcelona 4-0 Racing Santander (III) 1-1 Alcorcon (II) 1-0 Real Betis 1-0 Selasa (7/1) Valencia

1-1

Levante Osasuna Villarreal

Chievo Verona

PIALA FA PUTARAN KEDUA, REPLAY

1-2 Bristol Rovers (IV)

Atletico Madrid

COPPA ITALIA BABAK 16 BESAR, LEG PERTAMA

18 5 5 8 19-23 20

13 Levante

18 5 5 8 17-27 20

14 Almeria

18 5 4 9 20-32 19

SEMIFINAL, LEG PERTAMA

6-0 West Ham United

Selasa (7/1) Sunderland

2-1

Man United

LA LIGA SPANYOL Minggu (12/1) Celta de Vigo Atlético Madrid Elche Getafe Vallecano Real Betis

23.00 01.00 03.00

Valencia Barcelona Sevilla Rayo Osasuna Real Madrid Málaga

Selasa (14/1) Villarreal

04.00

Real Sociedad

Jumat (10/1) Granada

4-0

Real Valladolid

1 Barcelona

18 16 1 1 53-12 49

2 Atletico Madrid 18 16 1 1 47-11 49 3 Real Madrid

18 14 2 2 52-21 44

4 Athletic Club

18 10 3 5 26-23 33

5 Real Sociedad 18 9 5 4 35-23 32 6 Villarreal 7 Sevilla

18 9 4 5 32-20 31

8 Valencia 9 Granada CF

18 8 5 5 35-29 29

18 7 2 9 25-29 23

18 5 3 10 15-28 18

18 4 5 9 16-27 17

18 4 4 10 21-30 16

19 7 2 10 19-25 23

Jumat (10/1) Montpellier HSC

19 Rayo Vallecano 18 4 1 13 18-45 13

1 PSG

20 Real Betis

2 AS Monaco

18 2 5 11 15-36 11

Top Scorer 20 gol Cristiano Ronaldo (Real Madrid) 19 gol Diego Costa (Atletico Madrid) 12 gol Antoine Griezmann (Real Sociedad) BUNDESLIGA JERMAN

Sochaux OGC Nice SC Bastia Lorient Marseille

03.00 Stade de Reims

Klasemen

02.00 02.00 02.00 20.00 23.00

Senin (13/1) Lille OSC

18 Real Valladolid 19 3 7 9 21-33 16

1-1

AS Monaco

17 12 1 4 32-16 37

3 M’gladbach

17 10 3 4 35-19 33

4 Dortmund

17 10 2 5 38-20 32

5 VfL Wolfsburg

17 9 3 5 28-19 30

6 Hertha Berlin

17 8 4 5 27-20 28

7 Schalke 04

17 8 4 5 32-28 28

8 FC Augsburg

17 7 3 7 21-25 24

19 13 5 1 44-13 44

3 Lille

20 12 6 2 32-14 42

19 12 4 3 22-8 40

4 St Etienne

19 10 3 6 28-20 33

5 Bordeaux

19 8 7 4 27-21 31

6 Marseille

19 8 5 6 27-20 29 19 9 2 8 23-17 29

9 FC Lorient

19 8 3 8 26-26 27

10 Olympique Lyon 19 6 7 6 28-27 25 11 Toulouse

19 6 7 6 20-24 25

12 EA Guingamp 13 Bastia

19 6 6 7 19-19 24 19 6 6 7 21-26 24

14 Nice

19 7 2 10 18-25 23

15 Stade Rennes 19 5 6 8 22-24 21 16 Evian TG

19 5 5 9 19-32 20

17 7 3 7 25-31 24

17 Montpellier HSC 20 2 12 6 19-25 18

16 5 4 7 29-31 19

18 Valenciennes 19 3 5 11 17-28 14

10 VfB Stuttgart

11 Werder Bremen 17 5 4 8 22-37 19

19 Sochaux

12 Hoffenheim

17 4 6 7 36-38 18

20 Ajaccio

13 Hanover 96

17 5 3 9 23-31 18

14 Hamburg SV

17 4 4 9 33-38 16

Top Scorer 15 gol Zlatan Ibrahimovic (Paris St Germain) 12 gol Edinson Cavani (Paris St Germain) 11 gol Vincent Aboubakar (FC Lorient)

15 Frankfurt

17 3 6 8 20-29 15

16 Freiburg

17 3 5 9 16-31 14

17 Nuremberg

17 0 11 6 17-33 11

18 Braunschweig 17 3 2 12 10-32 11 Top Scorer 11 gol Robert Lewandowski (Dortmund), Adrian Ramos (Hertha Berlin) 10 gol Mario Mandzukic (Bayern Munich) 9 gol Stefan Kiessling (Bayer Leverkusen), Pierre-Emerick Aubameyang Dortmund), Raffael (Borussia Moenchengladbach), Pierre-Michel Lasogga (Hamburg SV), Vedad Ibisevic (VfB Stuttgart) LIGUE 1 PRANCIS Minggu (12/1) Girondins Bordeaux 02.00 En Avant Guingamp 02.00

19 2 5 12 15-39 11 19 1 6 12 13-34 9

18.30 21.00 21.00 21.00 21.00

Fiorentina Catania Juventus Napoli Genoa

Senin (13/1) Sassuolo

02.45

AC Milan

Selasa (14/1) Sampdoria Inter Milan

01.00 03.00

Udinese Chievo

1 Juventus

2 AS Roma

18 16 1 1 42-11 49

18 8 7 3 37-22 31 18 6 7 5 31-27 25

8 Parma

18 5 8 5 26-26 23

9 Genoa

18 6 5 7 19-20 23

18 6 5 7 23-26 23

11 AC Milan

18 5 7 6 28-26 22

18 4 9 5 18-24 21

13 Udinese

18 6 2 10 18-25 20

14 Sampdoria

18 4 6 8 19-27 18

15 Atalanta

18 5 3 10 18-28 18

16 Chievo Verona 18 4 4 10 13-23 16 17 Bologna

18 Sassuolo

18 3 6 9 17-33 15

18 3 5 10 17-38 14

19 Livorno

18 3 4 11 16-30 13

20 Catania

18 3 4 11 12-32 13

Top Scorer 14 gol Giuseppe Rossi (Fiorentina) 11 gol Carlos Tevez (Juventus) 10 gol Rodrigo Palacio (Inter Milan) EREDIVISIE BELANDA Klasemen 1 Ajax Amsterdam 18 11 4 3 41-17 37 2 Vitesse Arnhem 18 11 4 3 42-24 37 3 Twente

18 9 7 2 41-18 34

4 Feyenoord

18 10 3 5 36-24 33

5 Heerenveen

18 8 5 5 42-32 29

6 Groningen

1 8 7 6 5 36-32 27

7 PSV Eindhoven 18 7 5 6 35-25 26 8 AZ Alkmaar

18 7 3 8 29-33 24 18 7 3 8 26-34 24

10 GAE Deventer 18 6 5 7 29-41 23

Minggu (12/1) Torino Atalanta Cagliari Hellas Verona AS Roma

3 Napoli

7 Torino

18 11 3 4 34-20 36 18 10 2 6 34-27 32

6 Inter Milan

9 Utrecht

SERI A ITALIA

Klasemen Toulouse Saint-Etienne

12 Cagliari

7 Nantes

2 Leverkusen

5 Verona

10 Lazio

8 Stade de Reims 19 7 8 4 23-21 29

9 Mainz 00.00 02.00 04.00 18.00

Senin (13/1) Espanyol Levante

1 Bayern Munich 16 14 2 0 42-8 44

Klasemen Getafe Almeria Espanyol Athletic Club

Klasemen

CAPITAL ONE CUP

Rabu (8/1) Man City

18 6 4 8 22-24 22

12 Malaga

17 Celta Vigo

1-0 US Creteil (II) 2-5 Paris St Germain

Rabu (8/1) Crawley Town (III)

18 7 2 9 20-30 23

15 Osasuna

BABAK 64 BESAR Rabu (8/1) Jura Sud (IV) Stade Brest (II)

11 Espanyol

16 Elche

20 14 3 3 39-18 45

2-0

Inter Milan Sampdoria

COUPE DE FRANCE

Klasemen 1 Arsenal

1-0 1-0

18 12 5 1 35-10 41 18 12 3 3 38-20 39

11 PEC Zwolle

18 5 7 6 25-24 22

12 NAC Breda

1 8 6 4 8 29-32 22

13 Heracles Almelo 18 6 4 8 25-31 22 14 RKC Waalwijk

18 4 6 8 25-34 18

15 Roda JC

18 4 6 8 30-41 18

16 ADO Den Haag 18 5 2 11 21-40 17 17 SC Cambuur

18 4 4 10 16-26 16

18 NEC Nijmegen

18 3 6 9 29-49 15

Top Scorer 17 gol Alfred Finnbogason (Heerenveen) 13 gol Graziano Pelle (Feyenoord) 11 gol Aron Johannsson (AZ Alkmaar), Lucas Piazon (Vitesse Arnhem)


HARIAN NASIONAL

MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

SPORTS B19 Pelita Jaya dan Satria Muda Terus Berjaya

kilas Solo Bank Jateng Menang Tipis Lawan JE PLN TIM voli putra Solo Bank Jateng kalahkan Jakarta Electric PLN de­ ngan skor tipis 3-2 dalam lanjutan putaran I Proliga di Gelanggang Remaja Pekanbaru, Sabtu (11/1). Solo Bank Jateng tampil dominan pada dua set awal. Namun, Electric PLN seperti mendapat “setrum” baru pada set ketiga dan langsung memba­ likkan keadaan. Pada set penen­ tuan, kedua tim terlihat tampil ngotot sehingga skor sempat imbang 13-13. Hingga akhirnya Solo Bank Jateng bisa mengunci kemenangan dengan skor 26-24, 25-22, 15-22, 18-25, dan 16-14. l ANTARA | TIARA

Tawing Terpilih Jadi Ketua Pertina Makassar MUHAMMAD TAWING ter­ pilih sebagai Ketua Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Makassar. Keputusan tersebut berdasarkan Musyawarah Kota (Muskot) di Makassar, Sabtu (11/1). Tawing mengungguli kandidat lainnya yakni anggota DPRD Makassar Adi Rasyid Ali. Sekretaris Umum Pertina Sulsel Abdi Amahoru berharap ketua baru akan membuat perkembangan dan peningkat­ an kualitas petinju Makassar sehingga melahirkan atlet yang bisa memperkuat Sulawesi Selatan, termasuk di PON Jabar 2016. “Makassar dan Kabupaten Takalar cukup baik dalam hal pembinaan. Apalagi kedua daerah ini memiliki fasilitas yang lebih baik,” katanya. l ANTARA | TIARA

JAKARTA (HN) - Pelita Jaya masih sulit dihentikan pada lanjut­ an kompetisi National Basketball League (NBL), Sabtu (11/1). Meski begitu, runner up NBL Indonesia 2013 itu dipaksa berjuang susah payah saat bertemu Garuda Kukar Bandung. Jump shoot Dimas Aryo Dewanto di detik-detik akhir membuat over time urung tercipta dan Pelita Jaya hanya menang satu bola, 68-66. Selain mencetak poin kemenangan, pebasket asal Malang itu juga menjadi pendulang angka terbanyak untuk PJ dengan 21 poin. Kegemilangan Dimas membuat Pelita Jaya menjadi klub yang sudah mencetak 10.000 poin selama penyelanggaraan NBL Indonesia. Namun sayang, kemenangan ini harus dibayar mahal dengan cederanya Kelly Purwanto. Sebe­ lumnya Pelita Jaya telah kehilang­ an Andy “Batam” Peodjakesuma di seri I Malang. “Awalnya berat, karena sesuai instruksi coach maka saya yang harus shoot. Tapi, sebelum shooting, saya memang sudah yakin bakal masuk,” ujar Dimas usai laga kepada HARIAN NASIONAL, Sabtu (11/1). Laga berjalan agak lambat di kuarter pertama. Permainan baru sedikit berkembang di kuarter kedua. Pelita Jaya tampil superior dan menutup kuarter kedua dengan 20-16. Tekanan terhadap Pelita Jaya terjadi di kuarter ketiga. Garuda beberapa kali sempat menyusul Pelita Jaya, namun Garuda Pelita Jaya tetap unggul 48-43. Pertarungan semakin seru di kuarter keempat. Garuda meng­ ubah tempo permainan menjadi lebih cepat sehingga mampu membuat Pelita Jaya kewalahan. Kejar-mengejar angka semakin sengit, sampai Garuda bisa menempel ketat dengan 65-64. Garuda terus mengembangkan

Pebasket Aspac Jakarta Prastawa membawa bola dibayangi pebasket Satria Muda Britama Roni G (kiri) dan Sebayang (kanan) pada pertandingan Seri II Speedy NBL Indonesia 2013-2014 di Hall A Senayan, Jakarta, Sabtu (11/1). HARIAN NASIONAL | TEGUH INDRA

permainannya dan membuat kedudukan sama kuat menjelang menit akhir 66-66. Tetapi tembakan dua angka Dimas Dewanto di menit akhir membenamkan mimpi Garuda. Pelita jaya pun meneruskan rekor tak terkalahkannya dengan keunggulan 68-66. Di laga lainnya, pertarungan antar dua musuh bebuyutan Aspac kontra Satria Muda berlangsung keras. Namun buruknya field goal Aspac membuat kemenangan menjadi milik SM, 68-63. Kehadiran Ebrahim Enguio belum mampu membangkitkan Aspac. Tim besutan Rastafari Horongbala itu harus mengakui keunggulan Satria Muda. Enguio

yang didatangkan dari Filipina itu tampak masih kesulitan berpadu dengan rekan-rekannya. Tercatat dia hanya memasukkan empat poin selama kuarter kedua. “Saya tidak nerveous, cuma masih butuh sedikit adaptasi dengan tim,” kata debutan anyar Aspac Ebrahim Enguio. Satria Muda lebih menguasai bola. Mereka seperti kesetanan setiap kehilangan bola. Tidak ada banyak ruang untuk Aspac me­ nembak. Tetapi Aspac tidak ingin kalah. Dimotori kapten Mario Gurungan, Aspac melakukan pressing terhadap pemain Satria Muda. Aspac baru bisa bangkit di kuarter ketiga melalui tembakan

tiga angka Oki Wira Sanjaya yang menyamakan kedudukan menjadi 39-39. Aspac dan SM kejar mengejar angka di kuarter ter­ akhir. “Secara permainan kami tidak kalah. hanya rebound kami sering telat. Defense juga harus kami benahi,” ujar shooting guard Aspac Xaverius Prawiro kepada HARIAN NASIONAL, Sabtu (11/1). Dari kubu SM, Arki Dikania Wisnu menilai kembalinya Cristiano Ronaldo “Dodo” Sitepu membawa sedikit perubahan. “Kami lebih kuat lagi sekarang dengan adanya Dodo. Semua tahu kualitas dia. Kami berharap kemenangan ini tetap terus terjaga,” tambah Arki. l TIARA MAHARANI KUSUMA

INTER ISLAND CUP 2014

PERSIJA MASIH COBA-COBA MALANG (HN) S e t e l a h sebelumnya ditahan Persela Lamongan, kini giliran Persepam Madura United yang memaksa Persija Jakarta bermain imbang dengan skor 1-1 pada pertandingan di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Malang, Sabtu (11/1). Dua kegagalan Persija memetik poin penuh dalam dua laga Inter Island Cup (IIC) 2014 tidak membuat “Macan Kemayoran” panik. Tim besut­ an Benny Dolo itu memang tampil jauh dari sempurna. Bila dibandingkan dengan

performa selama ajang Trofeo Persija 2013 lalu, “Macan Kema­ yoran” seperti melempem. “Kami memang kecewa. Para pemain belum juga menunjukkan permainan yang diinginkan pelatih. Para pemain belum terlihat padu,” kata asisten pelatih Persija Blitz Tarigan dalam konferensi pers di Malang, Sabtu (11/1). Meski demikian, Blizt tidak menyesali penampilan anak buahnya. Pasalnya, Persija mampu menahan imbang Persepam Madura United dengan 10 pemain. Persija harus kehilangan

Fabiano Lopez pada menit ke-72 karena menendang kaki Issack Djober dengan keras. Lebih dari itu, bagi Persija, IIC 2014 adalah ajang bagi pemain muda untuk beradaptasi dengan seniornya. Blitz mencatat dua pemain muda Ramdani Lestaluhu dan Abduh Rahman Lestaluhu mulai padu. Pergerakan ke­ duanya membuat serangan Persija lebih hidup, meski memang masih lemah. “Kami masih butuh waktu untuk memperbaiki kinerja tim ini menjadi lebih baik lagi. Tetapi dari laga pertama ke laga kedua,

saya melihat ada peningkatan dalam permainan tim dari sebe­ lumnya,” ucap Blitz. Selain menjajal pemain, Persija juga memanfaatkan IIC 2014 untuk memainkan ber­ bagai strategi baru. Meski menolak mengatakan IIC sebagai ajang coba-coba, tetapi Blitz mengatakan bahwa Persija memilih melakukan kesalahan strategi di IIC ketimbang hasil buruk di ajang Indonesia Super League 2014 yang dimulai pada 1 Februari. “Kami sengaja mencoba bebe­ rapa pemain dan mencari formasi

terbaik untuk kelak bertarung di ISL. Kami mengambil banyak manfaat dan pelajaran berharga dari laga ini. Ini menjadi bekal kami menghadapi kompetisi,” ujar Blitz. Bagi Persija, laga kontra Arema pada Senin (13/1) mendatang adalah ujian sesungguhnya di IIC. Oleh sebab itu, Persija memilih untuk tidak lagi coba-coba. Jikalau terjadi perubahan strategi, fokusnya pastilah untuk menyeleksi pemain yang pantas masuk dalam tim inti di ISL. l TIARA MAHARANI KUSUMA


MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

HARIAN NASIONAL

B20 SPORTS

Lompatan Si Kecil

Hasil Kategori Sepeda Motro Reli Dakar 2014 Tahapan Keenam, Tucuman – Salta 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.

Alain Duclos, Prancis (Sherco) Marc Coma, SPANYOL (KTM) Michael Metge, Prancis (Yamaha) Joan Barreda, Spanyol (Honda) Cyril DSpanyolres, Prancis (Yamaha) Helder Rodrigues, Portugal (Honda) Stefan Svitko, Slovakia (KTM) Jakub Przygonski, Polandia (KTM) Jordi Villadoms, Spanyol (KTM) Jeremias Israel Esquerre, Chile (Speedbrain)

4:21:34 4:22:49 4:23:23 4:23:56 4:24:29 4:25:55 4:29:20 4:29:46 4:32:00 4:32:47

Joan Barreda dari Spanyol beraksi mengendarai motor Honda pada ajang Reli Dakar 2014 tahap keenam yang berlangsung dari Tucuman ke Salta, Jumat (10/1) kemarin.

REUTERS | JEAN-PAUL PELISSIER

“Sungguh gila, kita terus saja disu­ guhi kondisi ekstrem yang berbeda tiap harinya,” ujar Coma dikutip MotorCycleUSA.com. “Untuk mengatasinya, kita benar-benar harus kuat. Tapi bagaimana pun tahapan ini adalah 400 km yang spesial. Apalagi ada jarak 15 km yang sangat menuntut ketahanan tubuh dengan segala kerumitannya.” Bebeda dengan Coma yang mengaku kesulitan di tahapan keenam, sebagai pemenang Duclos malah mengaku senang dengan trek sulit di jalur ini. “Medan di tahapan keenam merupa­ kan medan yang saya sukai. Kami meng­ alami hal-hal terburuk dalam beberapa hari belakangan dan kali ini lebih baik,” timpal Duclos. Ganasnya medan di tahapan keenam memang gila. Buktinya tiga nyawa mela­ yang di jalur terakhir Argentina, sebelum memasuki Bolivia ini. Tiga korban meninggal adalah pebalap amatir asal Belgia, Eric Palante. Pria 50 tahun itu tergabung bersama tim Honda. Dia tewas di jalur antara Chilecito and Tucuman di tahapan kelima. Hingga berita ini diturunkan panitia Reli Dakar masih menyelidiki penyebab kematian pria yang turun untuk mengincar trofi amatir di nomor sepeda motor itu. Dua korban lainnya adalah dua jurnalis Argentina, Agustin Mina (20) dan Daniel Ambrosio (51). Mereka tewas karena mobil yang mereka kendarai terjatuh ke jurang. Hingga tahapan keenam, Coma masih memimpin klasemen sementara de­ ngan total waktu 23:08’00. Di belakangnya berturut-turut Barreda +42’17 dan Duclos +01:00’58. l IRVAN ALI FAUZI

Orlando Terranova dari Argentina (kiri) bercakap dengan Nani Roma dari Spanyol sebelum memulai perlombaan tahap keenam.

REUTERS | JEAN-PAUL PELISSIER

SALTA (HN) Sepekan telah belalu. Sejak mulai digelar, Minggu (5/1) lalu, Reli Dakar 2014 mulai menunjukkan kejutan. Raksasa-raksasa otomotif sekelas Honda, Yamaha, dan KTM mulai berpikir keras melihat laju kencang Sherco. Pabrikan motor asal Prancis itu bak si kecil Daud yang mengalahkan Jalut (Goliath) di jalur terjal pegunungan Argentina. Kuda besi Sherco yang dibesut pebalap Alain Duclos berhasil mencuri kemenang­ an di tahapan keenam, Sabtu (11/1). Pebalap yang tergabung dalam tim Samsung Sherco Rally itu menorehkan waktu 04:21’34 untuk menempuh jarak 464 km yang terbentang antara Tucuman ke Salta. Di belakangnya ada Marc Coma (KTM), terpaut +01’15. Di empat tahapan sebelumnya, dominasi Honda memang sangat kentara. Pebalap asal Spanyol Joan Barreda Bort yang menunggangi Honda CRF450 Rally terus menguasai klasemen. Baru pada tahapan kelima, KTM yang dibesut Coma menyalip ke peringkat teratas. KTM sendiri adalah raksasa di ajang reli yang telah digelar sejak 1979 ini. Tahun lalu, pabrikan otomotif asal Austria ini menjadi juara bersama pebalap Prancis Cyril Despres. Namun tahun ini, Despres beralih menggunakan Yamaha. Hingga sepekan reli ini digelar, ia masih tercecer di luar urutan sepuluh besar klasemen. Di tahapan keenam, pemilik lima gelar gelar Reli Dakar ini harus puas di belakang Barreda. Sementara pebalap Yamaha lainnya, Mickael Metge (Prancis) berhasil menembus posisi ketiga dengan waktu lebih lambat 01’49.

REUTERS | JEAN-PAUL PELISSIER

Sherco yang dibesut pebalap Alain Duclos berhasil mencuri kemenangan di tahapan keenam.

Klasemen Kategori Sepeda Motro Reli Dakar 2014 Tahapan Keenam, Tucuman – Salta 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.

Marc Coma, Spanyol (KTM) 23:08:00 Joan Barreda, Spanyol (Honda) 23:50:17 Alain Duclos, Prancis (Sherco) 24:08:58 Jordi Villadoms, Spanyol (KTM) 24:16:09 Jeremias Israel Esquerre, Chile (Speedbrain) 24:41:28 Oliver Pain, Prancis (Yamaha) 24:51:08 Jakub Przygonski, Polandia (KTM) 24:57:59 Helder Rodrigues, Portugal (Honda) 25:09:24 David Casteu, Prancis (KTM) 25:20:05 Daniel Gouet, Chile (Honda) 25:25:26

Menunggangi motor Gas-Gas, Marc Guasch menyeberangi sungai kecil dalam salah satu rutenya.


MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

PHOTOGRAPHY

Kampung Terapung di Cengkareng »C26-C27

ALYSSA SOEBANDONO

HIGH STYLE

»C32

»C24-C25

21

Kesengsem Uji Tangguh The Beatles 5.280 km

TOPI SEDUNIA DI JALAN SABANG Didirikan pada 1999 oleh sang pemilik yang hobi traveling dan penggemar koboi. Pada setiap negara yang dikunjungi, ia membeli topi-topi pilihan. Kini Babe Hat House menjadi langganan para artis dan turis asing. TOPI secara fungsional adalah pelindung kepala, dari terik matahari atau curah air hujan, atau bahkan cuaca beku yang bisa membuat kepala sakit. Tapi tinjauan topi telah jauh melampaui fungsinya ketika digeser menjadi aksesori dalam dunia fesyen dan menjadi tren tersendiri. Bahkan bagian beberapa kala­ngan, topi berobah menjadi identitas mereka. Lihat saja di kelompok para pesohor, seniman, tokoh-tokoh nasional dan sebagainya. Bahkan ada yang menjadi penggila topi dengan me­ ngoleksinya. l M SABDA YOKI

HARIAN NASIONAL | RIDWAN MAULANA

C


HARIAN NASIONAL

MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

C22 TRAVEL

Rumah Topi Incaran Artis dan Turis TOPI bisa dibeli dimana saja. Tapi topi khusus dibeli di tempat tertentu. Salah satunya Babe Hat House, sebuah kios kecil yang berisi berbagai macam koleksi topi di dalamnya. Kios ini berada di tengah-te­ngah himpitan kioskios lainya di Jalan Agus Salim, Sabang, Jakarta Pusat. Bangun­ an kios ini memang terbilang kecil dan tidak terlalu mewah. Kelihatannya, toko ini “remeh” saja. Tapi bukan itu masalahnya. Justru keunikan serta kekhasan yang berbau klasik membuat menarik kios atau “Rumah Topi” ini. Dan bagi kami, toko ini punya nilai yang tidak bisa diremehkan. Jadi jangan heran kalau Anda sedang singgah di Jalan. Sabang mungkin akan terhenti sejenak melihat deretan topi unik pada etalase toko ini. Toko mungil ini berdiri sejak 1999, buka mulai pkl. 10.00 - 22.00 WIB. Di di dalamnya banyak memajang koleksi topi yang terbuat dari ragam pilihan bahan. Pilih­ an bahan topi juga sangat bervariasi, seperti wol, katun, kulit, oscar, jerami, hingga suede, dan bahan lainnya. Topi di Babe Hat House dijual dengan harga mulai Rp 100.000 hingga Rp 550.000. Tidak hanya topi untuk kaum pria, di sini juga banyak terlihat

topi untuk kaum wanita yang didominasi topi berukuran lebar seperti topi pantai. Topi di Babe Hat House juga berasal dari banyak negara di antaranya Australia, China, Jepang, Thailand, Jerman, Amerika Serikat, Filipina, Perancis, Italia, Meksiko, Rusia, Korea dan banyak lagi. Termasuk topitopi lokal. Awalnya, almarhum Babe, pemilik rumah topi ini, adalah penggemar berkuda. Ia terinspirasi dengan film koboi yang selalu identik mengenakan topi bundar saat menunggang kuda. Sewaktu masih berkeliling dunia, Babe selalu membeli topi di negara-negara yang disinggahi­nya. Nah, dari sini lah Babe mulai mengoleksi topi-topi yang digemarinya hingga kemudian disimpannya di Rumah Topi. Pada awal dibuka, rumah topi hanya sekedar koleksi, bukan untuk menjual topi. Namun pada akhirnya ia menjualnya karena banyak orang yang meng­ inginkannya. Selain bahan dan asal negara, banyak jenis topi di sini seperti topi koboi, country, baret, bahkan topi tradisional Jepang pun ada. Semuanya tergolong topi pilihan. Tidak hanya topi yang dijual di toko mungil ini, tapi

FOTO-FOTO : HARIAN NASIONAL | RIDWAN MAULANA

Pada awal dibuka, rumah topi hanya sekedar koleksi, bukan untuk menjual topi. Namun pada akhirnya ia menjualnya karena banyak orang yang meng­ inginkannya. Selain bahan dan asal negara, banyak jenis topi di sini. Semuanya tergolong topi pilihan.

juga ada barang antik dan barang yang menarik lainnya. Jika Anda berminat tetapi masih bingung untuk memilih model atau jenis topi yang akan dibeli, sebaiknya Anda berkonsultasi terlebih dahulu.

Anda bisa leluasa bertanya mengenai cara perawatan topi yang Anda beli. Sebab, beda bahan topi beda cara membersihkan dan merawatnya. Di rumah topi ini pengunjung dilayani dengan baik oleh Tonny Haryanto (55) sebagai penerus usaha ­ Babe Hat House sepeninggal, Babe, sang pemilik, pada Agustus 2013 lalu. “Seharusnya, penerus usaha ini adalah anak pertama dari Babe. Tetapi karena sibuk dan punya banyak aktivitas, sayalah yang sehari-hari meneruskan usaha ini,” tutur Tonny saat ditemui HARIAN NASIONAL, Rabu (8/1) lalu. Selain menjaga dan meneruskan usaha kakaknya, Tonny juga sambil berjualan barang miliknya seperti aneka batu mulia, aksesesori, dan juga barang-barang antik. “Saya juga ikut berjualan batu

mulia di sini, lalu aksesori dan barang-barang antik sebagai penambah agar tidak hanya topi yang dilihat di toko Babe ini,” katanya menyusul. Toko topi yang mungil ini sudah sangat tersohor bahkan sampai ke macanegara. Tidak hanya warga biasa yang berkunjung dan menjadi pelanggan di toko ini, banyak artis yang menjadi pelanggannya. Toko ini juga pernah dipakai sebagai lokasi syuting oleh salah satu televisi swasta, “Harapan saya kedepan, toko ini adalah agar lebih dikenal. Semakin maju, juga bisa diteruskan oleh keturunnanya. Karena sayang sekali abang saya sudah merintis toko ini, tetapi tidak diteruskan. Saya ingink toko ini dibangun lebih bagus lagi,” tutup Tonny. Jadi, mau tampil beda de­ ngan topi yang bukan “pasaran”? Silakan coba. l M SABDA YOKI



HARIAN NASIONAL

MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

FOTO-FOTO: DOK. MASERATI

C24 HIGH STYLE

UJI KETANGGUHAN 5.280 KM

PADA produk kelas tinggi, pencitraan bukan hanya dengan membuat produk yang mutakhir, indah dan eksklusif, te­ tapi juga pada posisi kelas sosial ekonomi pembelinya. Salah satu aktivitas para miliuner adalah memiliki yacht, untuk berlayar. Beberapa di antaranya malah ikut dalam lomba layar. Maserati misal­ nya. Pabrikan super and luxurious car asal Italia ini, merilis yacht yang tangguh dan telah mengikuti lomba-lomba kelas inter­ nasional. Hal itu menjadi prestise bagi mereka, sekaligus menunjukkan kualitas build quality dari produk mereka. Pada pertengahan Desember lalu program balapan tahun 2014 untuk Giovanni Soldini dan Maserati VOR70 telah dipres­ entasikan kepada publik di Yacht Club de Monaco. Sebagai tuan rumah adalah General Secretary program itu, Bernard d’Alessandri. Tim Maserati akan dinakhodai oleh Giovanni Soldini, yang siap bertarung. Inilah babak-babak akhir bagi yacht ini dalam ocean challenge. Pada tahun 2013, yacht ini telah membukukan rekor baru dalam Gold Rush Route yang sulit, dari New York menuju San Francisco. Tim Maserati membukukan waktu 47 hari dan 42 menit. Sementara, bagi kru yang berasal dari italia ini, dua pertarungan pada 2014 akan mereka hadapi menggu­ nakan yacht Maserati VOR70 ini. Yang pertama adalah “14th edition of the Cape2Rio” yang telah meluncur pada 4 Januari lalu. Ini adalah rute gila, bertarung melawan alam dengan risiko

Maserati kembali mengirim kapal layarnya, yacht VOR 70 berteknologi dalam lomba layar bergengsi. Kali ini, rute yang ditempuh sepanjang 5.280 km antara Table Bay, Afrika Selatan, menuju Rio de Janerio, Brasil. maut. Rute ini dimulai dari Table Bay, Cape Town, Afrika Selatan menuju Rio de Janerio, Brasil. Artinya, mereka akan menempuh jarak 3.300 nautical miles –setara dengan 5.280 km di laut. Inilah rute balap­ an terpanjang di antara dua benua pada bagian selatan. Event ini pertama kali diluncurkan

pada tahun 1971. Tujuannya untuk me­ nguatkan mental para pelaut Afrika Se­ latan di jalur laut. Diorganisasikan oleh Royal Cape Yacht Club, event Cape2Rio sontak menarik perhatian dunia inter­ nasional secara besar-besaran. Hal itu lantaran event dengan rute ini adalah sebuah penelusuran ulang rute berseja­

rah para penjelajah legendaris Portugis seperti Pedro Cabral, yang menemukan Brasil 500 tahun lalu. Padahal, tujuan utama Cabral adalah berlayar ke India. Setelah berlangsung beberapa dekade, pelaut-pelaut sekaliber Eric Tabarly dan Robin Knox-Johnston ikut berkompeti di event Cape2Rio ini. Soldini akan bergabung ke yacht Maserati bersama dengan sembilan kru internasional lainnya yang telah diuji­ coba. Mereka adalah Guido Broggi, Cor­ rado Rossignoli dari Italia, lalu Michele Sighel, Boris Herrmann dari Germany, kemudian Carlos Hernandez dari Spa­ nyol. Kemudian ada Gwen Riou dan Jacques Vincent dari Prancis, dan Martin Kirketerp dari Denmark. Ditambah satu orang lagi yang untuk pertama kalinya bergabung ke yacht untuk balapan ini, Pierre Casiraghi, mewakili Yacht Club de Monaco. Giovanni Soldini mengatakan, “Saya sudah bermimpi ikut dalam balapan ber­ sejarah ini sejak masih kecil. Para awak kapal sudah siap tempur dan sangat kompetitif. Kami juga punya awak baru, yakni Jacques Vincent dari Prancis dan Martin Kirketerp Ibsen dari Denmark.” “Adalah kehormatan bisa mengambil bagian dalam balapan yang memresentasi­ kan tantangan yang luar biasa ini. Sebe­ lumnya, saya tidak pernah bertarung ber­ sama tim yang sangat berpengalaman. Saya sudah riap untuk Cape2Rio,” ujar Pierre Casiraghi menambahkan. Sedangkan untuk tantangan kedua


HARIAN NASIONAL

MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

HIGH STYLE C25

Ini adalah rute gila, bertarung melawan alam dengan risiko maut. Rute ini dimulai dari Table Bay, Cape Town, Afrika Selatan menuju Rio de Janerio, Brasil. Artinya, mereka akan menempuh jarak 3.300 nautical miles –setara dengan 5.280 km di laut.

dingin ber­embus dengan kecepatan kons­ tan 50 knot, dan melonjak menjadi lebih dari 60 knot. Kondisi ini tentu menguji batas ketangguhan baik dari kapal mau­ pun awaknya. Posting terakhir diterima dari yacht Maserati diterima pada 9 Januari. Awak kapal menulis bawah Maserati men­derita beberapa kerusakan Namun beberapa perangkat yang rusak telah diganti, ter­ masuk tali penjepit tiang kapal, dan yacht VOR 70 buatan Italia itu melan­ jutkan perjalanan menuju Rio. “Untung kami punya cadangannya. Banyak ma­ salah timbul usai bermanuver, tapi kami baik-baik saja dan kini melaju dengan kecepatan 20 knot,” tulis Soldini dalam laporannya. Kejadian itu memang sem­ pat memperlambat Maserati, mengurangi keunggulannya dengan pesaing terdekat­ nya. Pada pkl. 09.00 pagi, 9 Januari, po­ sisi Maserati berjarak 1.845 mil laut dari Rio de Janerio. Sementara salah satu ka­ pal pesaingnya, Explora (Afrika Selatan) berjarak 290 mil laut di belakangnya. Se­ dangkan pesaingnya di jalur start, kapal Scarlet Runner masih berjarak 330 mil laut dari Maserati. Yacht Maserati, yakni VOR 70 sudah bertarung pada lomba balapan laut di seluruh dunia pada 2008-2009. Kapal layar berteknologi tinggi ini panjangnya 20 meter, sebagai salah satu yacht untuk lomba yang terbaik di dunia. Tinggi tiang kapal berbadan carbon-fibre ini 30 meter, beberapa komponennya terbuat dari ma­ terial komposit, dan mampu membelah perairan dengan gesit. l A GENER WAKULU

FOTO-FOTO: DOK. MASERATI

akan berlangsung pada bulan Mei 2014. Pada bulan itu, Giovanni Soldini dan para awak kapalnya akan bersiap-siap di New York, menunggu cuaca yang layak untuk berlayar. Rute mereka kali ini juga sangat ambisius, yakni bertajuk “North Atlantic Speed Sailing Record” yang dimulai dari New York menuju Lizard Point. Sebelumnya, rekor pada rute ini di­ pegang oleh Robert Miller yang berlayar mengandalkan Mari-Cha IV. Ukuran yacht ini dua kali lebih besar ketimbang Maserati. Miller menempuh rute sepan­ jang 2.925 mil laut (setara 4.680 km) dalam 6 hari, 17 jam, 52 menit, dan 39 detik dengan kecepatan rata-rata 18,5 knot. Soldini dan kru Maserati pernah mencoba rute ini pada tahun 2012. Dan pada 4 Januari lalu, “The 14th Cape2Rio Yacht Race” dimulai pada pu­ kul 14.00 waktu Afrika Selatan. Seba­ nyak 36 kapal berbaris di bawah leng­ kung langit Table Bay yang jernih. Se­ mentara di latar belakang adalah pegu­ nungan yang bernama sama –salah satu dari keajaiban dunia. Start-nya dimulai dalam embus­an ringan angin barat daya dengan kecepat­ an 6-8 knot. Penyeleng­ garanya, Royal Cape Yacht Club memberi sinyal dari depan pelabuhan, lalu yang lainnya di luar teluk. Sekali kapal memu­ tarinya teluk ini, maka mereka telah ber­ ada di laut lepas. Begitu melaut, tampak persaingan ketat di depan, antara Mase­ rati dengan kapal Scarlet Runner dari Australia. Namun pada malam harinya, situasi berubah menjadi dramatis. Angin


MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

C26

HARIAN NASIONAL

PHOTOGRAPHY

KAMPUNG APUNG

BANJIR ABADI DAN KOLAM LELE

&

ari menjelang sore. Kampung yang terletak di kawasan Kelurahan Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, ini riuh riang oleh suara anak-anak bermain air di sepanjang jalan. Seorang di antara mereka mengambil sebuah timba, masuk mushalla yang tergenang air, lantas dengan timba itu berusaha menangkap lele. Meski tidak seekor lele pun ditangkap, anak-anak itu tetap riang gembira. Nyaris tak terlihat raut sedih di wajahnya meski kampungnya terendam air hampir 20 tahun. Dulu dikenal sebagai Kampung Teko. Kini warga menyebutnya Kampung Apung lantaran banjir yang tak kunjung surut sejak 1990-an. Bahkan setiap tahun ketinggian air terus meningkat. Menurut Rudi, Ketua RT Kampung Apung, pada 2004 ia sempat meninggikan rumah hingga 80 cm. Kini pintu depan rumahnya sudah sejajar dengan permukaan air yang menggenangi depan rumahnya. Sekitar 120 KK mengalami hal serupa namun juga dipaksa terus berpacu dengan ketinggian air. Maka jangan heran bila selalu tersedia sepatu boots di depan rumah warga. Yang terjadi di Kampung Apung bukan tanpa sebab. Pembangunan gudang-gudang pabrik di wilayah sekitar yang kurang, bahkan tidak, memerhati­kan saluran air menyebabkan air menggenangi wilayah yang lebih rendah seperti Kampung Apung. Selain air, sampah pun ikut mengalir. Bahkan di beberapa lokasi bisa didapati tanah yang bergoyang, seperti berdiri di atas kasur air karena sebenarnya yang dipijak bukan tanah melainkan timbunan sampah yang menumpuk bertahun-tahun hingga membentuk ‘’tanah’’ setebal 1 meter. Timbunan itu mengapung di atas air sedalam sekitar 2 meter. Tak mau dikalahkan keadaan, pada 2007 selepas banjir besar, warga Kampung Apung mulai membersihkan sampah di daerah tersebut. Agar tetap terjaga kebersihannya, lima kolam lele dibuat dan dikelola warga sekitar. Enam tahun berlalu, kini sudah sekitar 100 kolam lele membentang di atas lahan seluas 1.500 meter persegi itu. Dalam sehari, warga Kampung Apung bisa menghasilkan 80 kg hingga 100kg lele siap panen. Lebih menarik, kolam lele ini didesain antibanjir. Bagian bawah kolam-kolam lele yang terbuat dari terpal diberi drum air sehingga saat air naik kolam pun ikut naik mengikuti ketinggian air. Sebagian lagi diberi tali penyangga sehingga saat air naik warga bisa menarik tali tersebut setinggi permukaan air. Alhasil, warga Kampung Apung pun bisa dibilang berhasil mengembalikan substansi dasar air sebagai pemberi kehidupan. Meski demikian, persoalan banjir abadi ini harus tetap diselesaikan. TEKS & FOTO: HARIAN NASIONAL | AULIA RACHMAN

MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

C27


MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

C26

HARIAN NASIONAL

PHOTOGRAPHY

KAMPUNG APUNG

BANJIR ABADI DAN KOLAM LELE

&

ari menjelang sore. Kampung yang terletak di kawasan Kelurahan Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, ini riuh riang oleh suara anak-anak bermain air di sepanjang jalan. Seorang di antara mereka mengambil sebuah timba, masuk mushalla yang tergenang air, lantas dengan timba itu berusaha menangkap lele. Meski tidak seekor lele pun ditangkap, anak-anak itu tetap riang gembira. Nyaris tak terlihat raut sedih di wajahnya meski kampungnya terendam air hampir 20 tahun. Dulu dikenal sebagai Kampung Teko. Kini warga menyebutnya Kampung Apung lantaran banjir yang tak kunjung surut sejak 1990-an. Bahkan setiap tahun ketinggian air terus meningkat. Menurut Rudi, Ketua RT Kampung Apung, pada 2004 ia sempat meninggikan rumah hingga 80 cm. Kini pintu depan rumahnya sudah sejajar dengan permukaan air yang menggenangi depan rumahnya. Sekitar 120 KK mengalami hal serupa namun juga dipaksa terus berpacu dengan ketinggian air. Maka jangan heran bila selalu tersedia sepatu boots di depan rumah warga. Yang terjadi di Kampung Apung bukan tanpa sebab. Pembangunan gudang-gudang pabrik di wilayah sekitar yang kurang, bahkan tidak, memerhati­kan saluran air menyebabkan air menggenangi wilayah yang lebih rendah seperti Kampung Apung. Selain air, sampah pun ikut mengalir. Bahkan di beberapa lokasi bisa didapati tanah yang bergoyang, seperti berdiri di atas kasur air karena sebenarnya yang dipijak bukan tanah melainkan timbunan sampah yang menumpuk bertahun-tahun hingga membentuk ‘’tanah’’ setebal 1 meter. Timbunan itu mengapung di atas air sedalam sekitar 2 meter. Tak mau dikalahkan keadaan, pada 2007 selepas banjir besar, warga Kampung Apung mulai membersihkan sampah di daerah tersebut. Agar tetap terjaga kebersihannya, lima kolam lele dibuat dan dikelola warga sekitar. Enam tahun berlalu, kini sudah sekitar 100 kolam lele membentang di atas lahan seluas 1.500 meter persegi itu. Dalam sehari, warga Kampung Apung bisa menghasilkan 80 kg hingga 100kg lele siap panen. Lebih menarik, kolam lele ini didesain antibanjir. Bagian bawah kolam-kolam lele yang terbuat dari terpal diberi drum air sehingga saat air naik kolam pun ikut naik mengikuti ketinggian air. Sebagian lagi diberi tali penyangga sehingga saat air naik warga bisa menarik tali tersebut setinggi permukaan air. Alhasil, warga Kampung Apung pun bisa dibilang berhasil mengembalikan substansi dasar air sebagai pemberi kehidupan. Meski demikian, persoalan banjir abadi ini harus tetap diselesaikan. TEKS & FOTO: HARIAN NASIONAL | AULIA RACHMAN

MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

C27


HARIAN NASIONAL

MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

C28 BOOK REVIEW

Rekonstruksi Sejarah Ken Angrok KEN AROK menjadi tokoh le­ gendaris dalam sejarah Indone­ sia kuno yang penuh kontroversi. Ke­kaburan ikhwal riwayat hidup sang pendiri Kerajaan Tumapel mulai dari nama, asal-usul, tem­ pat kelahiran, kehidupan sebelum menjadi raja, usaha menapaki takhta, bahkan makam pendar­ maannya terus menarik dikaji. Bagaimana tidak, satu-satu­ nya sumber pemberitaan yang bisa dikata lengkap –meski mengenyampingkan subjek­ tivitas ataupun objektivitas— hanya kitab Pararaton. Sebuah naskah Jawa Pertengahan hasil pengumpulan rekaman tradisi lisan yang penyalinannya selesai ditulis antara 1600 dan 1613. Naskah Pararaton kali pertama dipublikasikan JLA Brandes dan NJ Krom dalam Verhandelingen Bataviasch Genotschap van Kuns­ ten en Wetenschapen, LXII (hlm. 2). Adapun bagian yang memuat kisah tentang Ken Angrok pada kitab itu berbentuk prosa atau gancaran ada pada bab awal. Buku ini mencoba menguak sisi kebenaran dari sosok Ken Arok yang hidupnya diliputi mi­ tos. Tak dipugkiri, narasi rakyat tentang sosok Ken Arok setara de­ ngan legenda Joko Tarub, Sang­ kuriang, Bandung Bandawasa, dan lainnya yang hilir mudik se­ bagai mitos belaka. Apakah Ken Angrok hadir dari alam imajinasi rakyat Jawa itu atau benar-benar tokoh sejarah yang hidup sekitar kuartal terakhir abad XII hingga kuartal pertama abad XIII? Mula-mula yang melontarkan kesangsian keberadaan Ken Angrok adalah CC Berg dalam karyanya yang terbit pada 1951-1965, ter­ utama Angrok und das Wochenbett­ gespenst. Berg memandang Ken An­

historis tentang ketokohan Ken Arok dalam catatan sejarah.

Judul Buku: Tafsir Baru Kesejarahan Ken Angrok | Penulis: Suwardono | Penerbit: Ombak, Yogyakarta | Tahun: I, Juni 2013 | Tebal: x + 274 halaman

grok itu fiktif. Argumentasi serupa dilontarkan DGE Hall. Beranjak dari kesangsian itu, Suwardono tergerak menapaktilasi jejak kehidupan Ken Angrok. Selain kitab Pararaton, bukti sejarah yang dijadikan fondasi adalah kitab Nagarakretagama (Na­ garakrtagama) yang selesai ditulis Mpu Prapanca pada 1365 dan tiga prasasti; Maribong (1264 M), Balawi (1305 M), dan Kusmala (1350). Dalam bagian awal buku ini secara kronologis dengan a ­ nalisa sejarah ilmiah, Suwardono mengebiri praduga Berg sebagai seorang orientalis yang skep­ tis. Argumentasi yang dibangun dalam karya-karya Berg dan Hall sebatas menelurkan imajinasi

belaka tanpa kejelasan sumber sejarah ilmiah. Selain itu, penulis juga menukil keterangan Slamet Muljana yang memaparkan bah­ wa Ken Angrok merupakan tokoh sejarah berdasarkan Prasasti Mula Malurung (1255 M). Dari sumber-sumber ini, di­ tarik pararelisasi keberadaan tokoh Ken Arok dalam sejarah, yang disebut dengan; Batara Siwa, Batara Guru, dan sang Girinatha— kesemuanya dider­ makan di Kagenengan. Secara ge­ nealogis, nama-nama itu meru­ juk pada satu dewa yang paling banyak dipuja di Jawa kala itu, yaitu Dewa Siwa (hlm. 60). Ke­ cocokan data ini menjadi bukti

Ken Angrok Siapa sangka bila penyebutan nama Ken Arok yang selama ini dikenal khalayak adalah keliru. Penulis dengan teliti me­nelusuri kesalahan itu dimulai dari keke­ liruan alih aksara Pararaton karya Brandes yang selanjutnya menjadi kitab rujukan pengarang dan penulis lainnya. Secara etimologis, kata Ken Arok berasal dari ken dan arok. Ken adalah kata depan dengan arti pembesar, putra atau putri raja, gelar. Arok adalah kata benda yang artinya terkumpulkan, cam­ puran, bergulat, berkelahi, kacau; dan angrok adalah kata kerjanya, yang bermakna menyerang, me­ nempuh dan mencampuraduk­ kan. Keduanya memiliki, akar kata dari rok yang berarti serbu atau se­ rang. Namun dalam aturan sandi tata bahasa Jawa Kuno, apabila mendapat awalan kata kerja aktif (prefiks) a akan berubah menjadi angrok bukan arok (halaman 63). Berpegang pada pemberitaan Pararaton, sebagian ahli sejarah menyimpulkan bila Ken Angrok adalah anak seorang petani dari Pangkur yang berhasil melan­ carkan aksi revolusi dan kudeta dalam tatanan pemerintahan Jawa Kuno. Tak pelak, berkat keberhasilannya, ia tersohor se­ bagai satu-satunya raja dari ka­ langan rakyat jelata. Sebelumnya, dalam bahasan kedua buku ini, penulis sengaja menyandingkan dua argumentasi kuat dari Hasan Djafar dan Pitono tentang lokasi tempat kelahiran Ken Angrok di lereng Gunung Kawi, bukan di kawasan Kali Brantas. Namun setelah dilakukan peng­

amatan di daerah Princi hingga Landungsari tak ditemukan ka­ wasan yang bernama Pangkur. Selanjutnya, banyak kejang­ galan dalam alur cerita Pararaton. Alkisah, Ken Endok yang cantik jelita melangsungkan perkawin­ an dengan pemuda Gajahpara. Mereka saling mencintai. Karena kecantikan itulah menjadi se­ bab si Tuan Pejabat meliriknya dan menaruh hasrat hingga tiba waktu si Tuan mendapati Ken En­ dok di Tegal Lalateng dan berhasil menyetubuhinya. Tak hanya itu, si Tuan juga berpesan agar Ken Endok me­ ninggalkan suaminya. Jika tidak, suaminya akan dibunuh. Mereka pun bercerai. Gajahpara pulang ke Desa Campara namun tak lama berselang ia mati terbunuh. Ken Endok akhirnya mengandung dan diketahui bila kehamilannya adalah ulah si Tuan Pejabat. La­ hirlah bayi itu laki-laki lantas dina­ makan Ken Angrok (halaman 97). Namun dalam telaah Su­ wardono, tak ditemukan prasas­ ti ataupun bukti sejarah atas kebenaran nama lahir Ken An­ grok karena dalam versi lainnya ia dielaborasikan sebagai gelar karena keberhasilannya merebut Ken Dedes dan menjadi pendiri Wangsa Rajasa. Buku ini memaparkan rekons­truksi sejarah Ken Angrok secara ilmiah. Terlepas dari ber­ bagai uraian pihak lain tentang kesejarahan Ken Angrok yang kontroversial, ikhtiar Suwardono menafsirkan ulang sejarah Ken Angrok ini menambah literatur sekaligus khazanah langka atas upaya penelusuran sejarah dan kearifan lokal Nusantara lama. l MUHAMMAD BAGUS IRAWAN | PUSTAKAWAN ASAL JEPARA

Cinta di Tengah Gejolak Referendum

SHABRINA Ws banyak mela­ hirkan kisah fabel, baik dalam cerpen ataupun novel. Kepiawai­ annya menulis fabel tak disang­ sikan. Karya duetnya bersama Riawani Elyta, Ping!, menjadi pemenang pertama lomba menulis novel yang diadakan Bentang Belia. Pada 2013 ke­ marin, Always be in Your Heartnya Shabrina juga dinobatkan sebagai pemenang ketiga lomba menulis romance yang diadakan Penerbit Qanita. Meskipun novel yang ditulis kali ini bertema romance, dalam novelnya kali ini Shabrina tetap menyisipkan hewan di dalamnya. Prolog novel ini menceritakan Lon dengan epilog Royo. Keduanya adalah anjing piaraan. Juanito dan Marsela adalah

teman sepermainan sejak kecil. Rumah mereka berdekatan. Usia mereka tidak terpaut jauh. Sejak kecil Juan menyayangi dan menjaga Sela yang sudah dianggap adik. Bila ada yang mengganggu Sela, pasti Juan membelanya. Yang terbiasa mengganggu Sela pun berhenti lantaran takut amarah Juan. Beranjak remaja, Ayah Sela mewanti-wanti agar ia lebih bisa menjaga diri. Sela agak menjauh namun Juan kian ingin selalu mendekat dan menggodanya. Karena terbiasa bersama sejak kecil, rasanya Sela juga tidak bisa menjauh dari Juan. Ketika Juan kuliah di Dili, Sela sering merasa sepi dan rin­ du bermain bersama Juan lagi. Dua anjing peliharaan sebagai

hadiah ulang tahun Sela –Lon dan Royo— adalah hewan-hewan yang malang terkena tembakan nyasar yang ditolong Juan. Lon diberikan kepada Sela sedangkan Juan memelihara Royo. Singkat cerita ternyata Juan pun tidak hanya menganggap Sela sebagai adiknya sendiri. Juan mencintai Sela. Ia ingin menikahi Sela. Maka dibuatlah kesepakatan keluarga antar­ dua tetangga dekat tersebut. Nyaris kesepakatan menikah disegerakan. Sayang, ketika terjadi gejolak dan kerusuhan saat referendum, ada perbedaan pendapat antara dua keluarga. Moyang Sela adalah pejuang kemerdekaan Indonesia dan lebih memilih Indonesia. Se­ dangkan keluarga Juan lebih

memilih tetap di Timor Timur sebagai tanah kelahiran se­ka­ ligus tempat makamnya kelak. Satu hal yang mungkin menjadi kekurangan novel ini adalah porsi kisah untuk Juan, tokoh utama, yang terbilang sedikit. Ia yang mengawali dan dan kembali hadir dalam cerita ketika menuju ending. Sean­ dainya kisah Juan bertambah porsi, mungkin akan membuat novel ini semakin menarik. Meski demikian, novel ini tetap bisa dibilang menarik. Bagaimana kisah Sela dan Juan, terutama ketika Sela menemukan Juan kehilangan salah satu kakinya dan berjalan bersama seorang perempuan cantik? l MUHAMMAD RASYID RIDHO | KOORDINATOR KLUB BUKU BOOKLICIOUS

Judul: Always be in Your Heart | Penulis: Shabrina Ws Penerbit: Qanita Romance – Mizan Group | Tahun: Pertama, 2013 |Tebal: 336 halaman


HARIAN NASIONAL

MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

MOVIE REVIEW C29

Laskar Pelangi Sekuel 2: Edensor RASA kangen dan penasar­ an terhadap serial Laskar Pela­ ngi akhirnya terbayar dengan hadirnya Laskar Pelangi Sekuel 2: Edensor. Berkisah mengenai Ikal (Lukman Sardi) dan sepu­ punya, Arai (Abimana Aryasatya) mendapatkan beasiswa melan­ cong ke Paris untuk melanjut­ kan studi di Universitas Sor­ bonne. Banyak rintangan yang mereka dapatkan di sana seperti masalah finansial, cinta, tempat tinggal dan masih banyak lagi. Namun mereka bertekad untuk tidak menyerah. Namun apakah film kali ini dapat memuaskan hati para pecinta Laskar Pelangi? Pada film sebelumnya, Laskar Pelangi dan Sang Pemimpi garapan Riri Riza, memang

menuai sukses luar biasa. Ke­ lihaiannya diperlihatkan ketika berhasil mengawinkan antara pesan-pesan penuh inspiratif dari novel karya Andrea Hirata dengan keindahan Pulau Be­ litung. Namun sayangnya, hal tersebut tak terlihat pada film ketiga ini. Memanfaatkan sukses dua film sebelumnya, sutradara, sekaligus merangkap penulis naskah Benni Setiawan seperti kehilangan arah dalam meramu pesan film tersebut. Banyak hal-hal penting yang seakan terlupakan dalam film ini. Ingin mencoba fokus pada kisah cinta Ikal, namun ending-nya tidak sempurna. Plot cerita kurang mendalam dan detail filmnya ter­ kadang membosankan.

Latar belakang kota Paris yang seharusnya menawan justru terbuang sia-sia lan­ taran tidak adanya kekuat­ an dalam film ini. Yang me­ nolong adalah akting para aktor dan aktrisnya. Luk­ man Sardi misalnya, yang tak pernah kehilangan chemistry saat memainkan sebuah peran. Lukman dan Abimana seakan kawin dalam film ini. Harus diakui, Benni masih belum mampu mendampingi sukses Laskar Pelangi dan Sang Pemimpi karya Riri Riza. Sayang sekali, padahal pesan yang ingin disampaikan be­ gitu banyak dan bermanfaat bagi orang banyak. l CINDY MELISSA PUTRI

Genre: Drama | Sutradara: Benni Setiawan | Pemain: Lukman Sardi, Abimana Aryasatya, Astrid Roos, Mathias Muchus | Durasi: 90 menit | Tanggal rilis resmi: 2 Desember 2013

STUCK IN LOVE NOVELIS Bill Borgens (Greg Kinnear) telah berjuang untuk tetap bersamasama, setelah istrinya Erica (Jennifer Connelly) meninggalkannya untuk lakilaki lain tiga tahun lalu. Kecintaannya terhadap Erica membuat Bill sangat terobsesi dengan kehidupan Erica yang baru. Perceraian membuat Bill tinggal dengan kedua anaknya, sementara Erica dengan suami barunya. Di hari Thanks­ giving, puteri mereka, Sam (Lili Collins) datang membawa kabar gembira kes­ uksesannya, namun ia tak ingin ibunya mengetahui hal ini. Perceraian orangtua

ROBOCOP

membuat Sam membenci ibunya dan membuat dirinya tidak percaya dengan adanya cinta. Namun segalanya berubah saat Sam bertemu Lou (Logan Lerman). Adik Sam, Rusty yang sangat menyayangi ibunya akhirnya berani untuk berkenal­ an de­ngan seorang wanita cantik berna­ ma Kate (Liana Liberato) perkenalan ini membuat hidup Rusty yang awalnya be­ rantakan karena narkoba menjadi lebih baik. Seiring berjalannya waktu, mulai terungkap tiga percintaan di antara me­ reka. Apakah mereka semua dapat ber­ satu? l CINDY MELISSA PUTRI

Genre: Action, Crime, Sci-Fi | Sutradara: José Padilha | Pemain: Joel Kinnaman, Douglas Urbanski, Abbie Cornish | Durasi: 121 menit |Tanggal rilis resmi: 12 Februari 2014

Genre: Komedi, Drama, Roman | Sutradara: Josh Boone | Pemain: Greg Kinnear, Jennifer Connelly, Lily Collins | Durasi: 97 menit | Tanggal rilis resmi: 2 Mei 2013

KISAH fiksi Robocop muncul saat du­ nia menginjak tahun 2028 dan konglo­ merasi OmniCorp sudah menjadi pusat teknologi robot terbaik dibandingkan dengan para pesaingnya. Di luar negeri, drone yang dimiliki OmniCopr digunakan pada masa-masa konflik militer. Seiring perjalanannya, OmniCorp melihat pelu­ ang emas di masa depan jika membuat teknologi yang kontroversial. Sebelumnya, Alex Murphy, diperank­ an oleh Joel Kinnaman hanyalah pria bi­ asa yang memiliki seorang istri dan anak

yang bekerja pada sebuah institusi ke­ polisian. Kariernya semakin menjulang ketika Murphy mampu menangkap ber­ bagai penjahat kelas kakap hingga para koruptor. Pihak OmniCorp mulai melirik keberadaan Murphy untuk dijadikan “bahan” bagi teknologi terbarunya. Om­ niCorp sudah membayangkan apa saja yang akan mereka peroleh jika melun­ curkan Robocop. Namun mereka lupa, bahwa dalam tubuh Robocop terdapat seorang pria yang mencari sebuah keadi­ lan. l CINDY MELISSA PUTRI


MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

HARIAN NASIONAL

C30 FEMALE

FOTO: DOK. KATSUHITO NOJIRI

sa dalam kesehariannya. Kondisi itu menurut dia berbanding ter­ balik dengan anak-anak diperko­ taan yang sering mengalami ter­ lambat berbicara karena orang tua menggunakan lebih dari satu bahasa. “Lebih dari satu bahasa tidak dilarang, malah disarankan. Tapi pastikan dalam enam bulan hing­ ga dua tahun masa hidupnya anak hanya mendapatkan satu bahasa saja. Ketika usia empat tahun ke atas apabila dirasa perlu, silahkan cekoki bahasa lain,” katanya. Ahmad juga tidak menyaran­ kan orang tua berinteraksi den­ gan anak menggunakan babies talking karena akan memperbu­ ruk perbendahaaran kosa kata mereka. “Jadi tinggalkan katakata mimik, cucu, peyut, dan ka­ ta-kata bayi lainnya. Ketika anak mengucapkan kosa kata tersebut cobalah untuk membenarkan­ nya sehingga bank kosa kata di otaknya dapat memperbaiki,” ka­ tanya. Secara klinis, Ahmad menye­ butkan proses bicara anak akan

FOTO: DOK. KATSUHITO NOJIRI

ORANG tua kerap khawatir an otak anak terjadi pada dua ketika balitanya tidak kun­ tahun pertama awal kehidupan. jung menunjuk gejala meng­ Pada usia tersebut fungsi otak ucapkan kata-kata pertama anak akan terbentuk hingga 80 di usianya yang menginjak persen dan pada usia enam ta­ setahun. Kekhawatiran pun hun mencapai 95 persen. timbul ketika kondisi terse­ “Kecerdasan anak akan dimu­ but dicap sebagai gangguan lai dari kemampuan melihat dan tumbuh kembang yang ber­ mendengar yang biasanya ter­ potensi me­ rusak kecerdasan jadi pada usia enam bulan. Pada dan pe­rilaku anak. Benarkah usia inilah proses berbicara anak gangguan bicara selalu men­ akan dimulai. Kalau ada ganggu­ jadi indikator seorang anak an bicara segera lakukan deteksi mengalami gangguan tumbuh dini sehingga bisa ditemukan ti­ kembang? tik permasalahannya,” tutur Ah­ Berdasarkan data Sur­ mad. veilans Unit Kerja Koordinasi Ahmad menjelaskan orang (UKK) Tumbuh Kembang-­tua yang enggan melakukan de­ Pediatri Sosial Ikatan Dokter teksi dini gangguan bicara pada Anak Indonesia (IDAI) pada anaknya membuat 70 hingga 80 2007 Indonesia memiliki 21 persen gangguan perkembangan persen anak yang mengala­ pada anak tidak teridentifikasi. mi gangguan bicara. Angka “Deteksi dini perlu dilakukan, tersebut menurut Ketua UKK tapi bukan berarti orang tua Tumbuh Kembang IDAI Dr dr Eddy Fadlyana Mks SpA(k) di­ dapatkan dari tujuh rumah Orang tua harus aktif sakit pendidikan di Indonesia mengajak anaknya meliputi Jakarta, Surabaya, untuk berinteraksi. Bandung, Palembang, Den­ pasar, Padang, dan Makassar. Jangan menyerahkan Eddy mengungkapkan di tugas ini kepada Jawa Barat terdapat 20 per­ sen anak di pedesaan dan pembantu atau 30 persen anak di perkotaan pengasuh anak. meng­ alami gangguan bicara. “Angka itu pasti lebih besar lagi kalau mencakup keseluruhan provinsi di Indonesia,” kata harus cemas berlebihan. Tum­ Eddy ketika ditemui ­HARIAN buh kembang anak memang su­ NASIONAL di bilangan Kuning­ lit diprediksi ujungnya. Bisa saja an, Jakarta Selatan. anak yang lahir normal dengan Di lain pihak, Ketua Di­ berat badan lahir normal bertum­ visi Tumbuh Kembang RSUD buh menjadi abnormal. Begitu dr Soetomo Dr dr Ahmad juga sebaliknya,” katanya. Suryawan SpA(K) mengatakan Lebih lanjut dia mengatakan kemampuan bicara bahasa gangguan bicara pada anak dipicu anak me­ rupakan komponen oleh tiga faktor, yaitu kerusakan terpenting dalam menentukan otak, kerusakan organ penerima kecerdasan anak. Me­ nurut (panca indera), serta gangguan dia, masa kritis pembentuk­ input di mana orang tua kurang atau salah memberikan stimu­ lasi. Namun dia me­ negaskan, sekitar 90 persen gangguan bi­ cara bahasa anak terjadi karena kesalahan pada input, di mana orang tua enggan berinteraksi dengan anak dengan berbagai alasan. “Jadi orang tua harus aktif mengajak anaknya untuk berinteraksi. Jangan menyerah­ kan tugas ini kepada pembantu atau pengasuh anak,” katanya. Kasus gangguan bicara pada anak juga disebabkan oleh ka­ rena gaya hidup orang tua yang menggunakan lebih dari satu ba­ hasa di rumah. Dia mengungkap­ kan, di pedesaan jarang ditemu­ kan kasus terlambat bicara pada anak, karena biasanya orang tua hanya menggunakan satu baha­

FOTO: DOK. | JONAS SEAMAN

Agar Anak tak Sulit Bicara

diawali dengan input di mana orang tua berbicara dan anak mendengar dengan kualitas pan­ caindera yang baik. Ketika bank kosa kata anak yang terdapat di dalam otak penuh, saat itu­ lah balita akan mulai berbi­cara. “Ucapkan mama untuk ibu, papa untuk ayah, mandi, gelas, ma­ kan, sesuatu yang ada dan di­ lakukan balita Anda setiap hari. Setiap kosa kata yang Anda sam­ paikan akan terekam dan disim­ pan dalam otak anak,” katanya. Di lain pihak, Eddy meng­ ungkapkan kemampuan bicara bahasa anak terjadi melalui lima tahap, pertama anak mende­ngar

orang tua mengeluarkan vokal A,I,U,E,O, dilanjutkan dengan penyerapan huruf konsonan. Kemudian anak akan mu­ lai mengoceh dengan bahasa yang tidak dapat dimengerti orang tua. Proses tersebut me­ nurut Ahmad akan dilanjut­ kan dengan tahap memotong kata seperti “ndi” untuk mandi atau “mam” untuk makan. “Jadi kalau anak Anda sudah memasuki tahap ini berbaha­ gialah, karena itu artinya anak bersiap masuk dalam tahapan terakhir yaitu mengucapkan kalimat lengkap,” katanya. l SISKA MARIA EVILINE


HARIAN NASIONAL

MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

EVENT C31 agenda Cineworld Beli Cinema City

PAMERAN 19 DES 2013 - 19 JAN 2014

Pemandangan di depan layar bioskop Cinema City International di Krakow, 26 November 2009. Operator sinema Inggris, Cineworld Group, pada 10 Januari 2014 mengatakan akan membeli bisnis bioskop Cinema City International yang berbasis di Polandia untuk menjadi rantai bisnis bioskop terbesar kedua di Eropa. Cineworld mengatakan akan membeli Cinema City seharga US$ 448 juta dengan tunai. Sementara, perusahaan Polandia tersebut diperbolehkan menyimpan saham sebesar 24,9 persen. Gambar ini diambil pada 25 Oktober 2012.

BIENALLE DESAIN & KRIYA INDONESIA 2013 LOKASI: GALERI NASIONAL JL. MEDAN MERDEKA TIMUR NO 14 JAKARTA PUSAT

LOKASI: ERASMUS HUIS 14 DES 2013 - 26 JAN 2014

ART PHORIA 2013 PUKUL: 10.00 - 22.00 WIB LOKASI: CIPUTRA ART PRENEUR CENTER

WISATA

26 JANUARI 2014

THE COLOR RUN 5K JAKARTA: HAPPIEST 5K ON THE PLANET LOKASI: PARKIR TIMUR SENAYAN JAKARTA

MUSIK

25 JANUARI 2014

KONSER POPPUNK STILL GOING ON LOKASI: GEDUNG RAMANDA MARGONDA, DEPOK

EVENT 17 JANUARI 2014

Malam Anugerah Sayembara Kritik Sastra DKJ 2013 ke-10 DISKUSI SASTRA PUKUL 15.00 WIB MALAM ANUGERAH PUKUL 19.30 WIB LOKASI: TEATER KECIL, TAMAN ISMAIL MARZUKI

Luise dan Rieke Luncurkan Single BANYAK yang merin­ dukan vokal merdu Luise Najib, yang menggetarkan jagad hiburan lewat kom­ petisi menyanyi “The Voice Indonesia Season 1”. Kini Luise masuk ke industri musik sebenarnya dengan merilis karya dari Rieka Roeslan berjudul Cobalah untuk Setia. Sebelumnya, single tersebut dipopuler­ kan Krisdayanti dalam album Cahaya yang rilis pada 2004. “Aku sebenar­ nya nggak punya sosok penyanyi favorit. Setelah aku bertemu penyanyi se­ nior Rieka Ruslan, baru aku bahagia dan mulai menyanyi lagi. Aku mau orang-orang mengesam­ ping­kan penampilanku se­cara visual,” kata ­Lui­se

HARIAN NASIONAL | CHAIRUL ABSHAR

PAMERAN MODERN BALINESE PAINTING

REUTERS | AGENCJA GAZETA

23 NOV 2013 - 15 JAN 2014

saat jumpa pers di Pisa Café Menteng, Jakar­ ta, Sabtu (11/1). Luise ber­ harap dengan me­ nyanyikan kembali lagu Co­balah untuk Setia yang

Konsep Tari Eko untuk Generasi Muda PENARI Eko Supriyanto mencampur unsur kontem­ porer dengan tari tradisional demi menarik minat generasi muda Indonesia. Hal tersebut merupakan salah satu pilih­ an pria yang juga menjadi penari untuk tur Amerika dan Eropa bagi Madonna itu. Eko mengemas tari tradisional dalam kemas­ an yang dekat dengan kesehari­ an anak muda. “Menari itu seru. Tarian Indonesia itu tiada duanya,” kata Eko usai coaching clinic “Menari itu Mudah” di Galeri Indonesia Kaya, Sabtu (11/1). Eko menilai peminat

tari dari generasi muda Indonesia mulai mening­ kat selama lima tahun ter­ akhir. Seniman, kata Eko, “Saya optimis kelak sema­ kin banyak anak muda yang mencintai tari tradisi­ onal,” imbuh pendiri Solo Dance Studio itu. Dalam “Menari itu Mu­ dah”, Eko bersama Hedi Yunus menampilkan ko­ laborasi tarian sunda To­ peng Tarung yang sudah dimodifikasi dengan unsur kontemporer. Keduanya memadukan gerakan tari tradisional dengan musik tekno. l ANTARA

pernah hits, masyarakat Indonesia bisa mendengar­ kan dirinya. “Kenapa lagu ini, kare­ na kebetulan saya ngefans sama Krisdayanti. Tak­

dir kemudian memperte­ mukan dengan teh Rieka Roeslan. Dan ternyata teh Rieka penciptanya,” ujar Luise. Sementara Rieka mengungkapkan mengapa dirinya tak begitu saja me­ nyerahkan lagu ciptaannya kepada seorang penyanyi. “Saya memang pelit ba­ nget memberikan lagu ini. Soalnya Krisdayanti perfect banget nyanyiin lagu ini. Enggak banyak yang bisa bawain lagu ini. Akan tetapi karena suara dan gaya vo­ kal Luise mampu not-nya pas, ya saya percaya dia sanggup. Saat mendengar­ kan lagu ini dibawakan ­Luise, aku takjub,” ungkap Rieke. “Lagu Cobalah untuk Setia versi Luise tidak

terlalu banyak berubah dibandingkan versi Kris­ dayanti. Namun untuk lagu versi Luise banyak mengandalkan alat musik string, juga ada musik orkestra pada akhir lagu, membuat lagu ini jadi in­ dah,” susul Rieka. Luise Najib sendiri, yang berusia 24, mengaku tengah menjadi koas alias dokter muda di Rumah Sakit Gigi dan Mulut Fakultas Kedokteran Gigi (RSGM FKG) di Universitas Gajah Mada (UGM), Yog­ yakarta. Dara cantik ini sempat menjadi pemenang acara pencarian bakat khusus untuk band indie pada tahun 2010. Nama bandnya The Cadenzza. l CHAIRUL ABSHAR


MINGGU, 12 JANUARI 2014 | Nomor 131 Tahun I

HARIAN NASIONAL

C32 WHO & WHY ALYSSA SOEBANDONO

PATRIZIO BUANNE

Tertarik Ukiran Kayu

FOTO-FOTO: HARIAN NASIONAL | CHAIRUL ABSHAR

PENYANYI asal Italia, Patrizio Buanne mengutarakan keingin­ annya berkunjung ke Bali. Hal itu lantaran keindahan dan bu­ daya Bali yang unik menarik hatinya. Meski sudah tiga kali menyambangi Indonesia, baru Jakarta yang dia datangi. Wajar bila Buanne penasaran. Menu­ rut pria tampan berusia 35 tahun itu, bahasa dan makanan yang ditawarkan di berbagai belahan dunia adalah hal yang bisa dipela­ jari. “Saya ingin ke Bali karena

saya suka dengan budaya­nya. Bali itu menawarkan hal yang berbeda dari Jakarta. Saya sudah tiga kali ke Indonesia, khususnya Jakarta. Orang-orangnya menye­nangkan, walau lalu-lintasnya macet,” tu­ turnya kepada H ­ a­rian Nasional di Hotel Mulia, Jakarta, Sab­ tu (11/1). Pria yang menguasai beberapa bahasa seperti Italia, Inggris, Jerman, Prancis, dan Spanyol itu juga beberapa kali meng­ ucapkan sesuatu dalam Bahasa Indonesia. “Saya lihat Indonesia kaya akan kerajinan ukiran furnitur kayu. Namun ukuran­ nya besar dan berat, su­ lit dibawa dalam koper. Saya senang dengan keindahan perabotan khas Indonesia yang dibuat dari kayu,” ko­ mentar pria kelahiran Wina, Austria, dari Fran­ co dan Alina Buanne yang berasal dari Naples. l CHAIRUL ABSHAR

Kesengsem The Beatles SETELAH dua tahun menghilang dari dunia entertainment, kini Alyssa Soebandono kembali dipasangkan dengan Christian Sugiono dalam sinetron Yang Muda Yang Bercinta. Icha, begitu gadis ini disapa, punya a ­ lasan tersendiri. Urusan kuliah, bagi Icha tidak bisa dita­ war, karena hal itu merupa­ kan komit­ men antara ia dengan orangtuanya sejak ia me­ langkahkan kaki ke dunia hiburan. Setelah me­ nyelesaikan kuliah Sl-nya di International Studies Monash University, Australia, Icha mengam­ bil S2 di London School. Dalam seminggu, tertera jadwalnya yang ketat. Namun ia merasa tidak perlu mengambil cuti kuliah. “Betapapun sibuknya, setiap Sabtu saya off syu­ ting,” tegasnya. “Memang, aku bukan tipe yang bergaul luas kesana-kemari. Kalau

MULAI 19 DESEMBER 2013

JAKARTA KE BANGKOK & CHIANG MAI

nggak syuting, ya di rumah aja, nonton DVD atau ngerjain tugas. Aku ini orangnya introvert, lebih baik sendiri tapi nyaman,” tutur anak kedua dari pasangan Angki dan Soebandono yang pandai me­ mainkan gitar, biola, menari dan menyanyi ini. “Aku suka banget The Beatles, semua lagu mereka. Aku nggak pernah bosan mende­ngarkan album-album mereka, yang Let It Be,” tutur Icha saat dijumpai Harian NA­ SIONAL di Studio RCTI Kebon Jeruk, Jakarta, Kamis (9/1). Kesukaanku pada The Beatles berasal dari kedua orang tuaku yang ngefans sama mereka yang legend banget itu. Lagunya enak dan gampang diingat. Saking su­ kanya, aku membeli master al­ bumnya saat kuliah di Australia. Aku hafal musik dan perjalanan karier The Beatles. Kalau aku lagi senang, aku mendengarkan Yellow Submarine atau Twist snd Shout, termasuk bila sedang jeda syuting. Aku juga suka banget film Across The Universe yang diperankan oleh Jim Sturgess. Itu film musikal yang dipenuhi lagu-lagu The Bea­ tles,” tutup Icha.l CHAIRUL ABSHAR

JAKARTA – BANGKOK 2 X Sehari Jam 06.30, 14.40 BANGKOK – JAKARTA 2 X Sehari Jam 10.10, 19.20 JAKARTA – CHIANG MAI (via Bangkok) Jam 06.30 CHIANG MAI – JAKARTA (via Bangkok) Jam 17.50

Informasi & Pemesanan Tiket 24 Jam 0804-1-778899, 021-63798000, lionair.co.id atau hubungi biro perjalanan Anda


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.