SELASA, 13 DESEMBER 2016 | Nomor 1055 Tahun IV
Hari ini 32 halaman | Rp 3.000,-
SPORTS
JCCB 2016
MUSUH AKRAB
KRITIK PANGAN
»B17
»C25
A
DINAMIS DAN MENCERAHKAN
Anggaran bencana di Kementerian Sosial telah habis.
TELUR MAULID Tidak kurang dari 4.000 butir telur warna-warni disajikan pada perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW di Ancol, Jakarta, Senin (12/12). Ini rangkaian maulid yang diadaptasi dari keunikan perayaan maulid masyarakat Cikoang dan Patte’ne di Sulawesi Selatan. Pada prayaan maulid ditampilkan perahu hias dengan layar aneka jenis kain dan suguhan ‘kaddo minnya’–nasi ketan berwarna kuning– sebagaimana halnya dilakukan masyarakat di Cikoang dan Patte’ne.
HARIAN NASIONAL | MAKHFUD SAPPE
Desember itu sudah closing. Tidak ada dana lagi, kecuali buffer stock yang sudah dibeli. ADHY KARYONO DIREKTUR PERLINDUNGAN SOSIAL KORBAN BENCANA ALAM KEMENTERIAN SOSIAL
ANTARA | RAHMAD
JAKARTA (HN) Sedari Januari hingga November 2016, menukil laporan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), sedikitnya 2.151 bencana terjadi di Tanah Air. Memasuki Desember, musibah gempa Aceh dan sederet kejadian lain menandakan Indonesia rawan bencana. Belum menjejak pergantian tahun, Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam Kementerian Sosial Adhy Karyono mengakui, anggaran penanggulangan bencana telah habis. “Desember itu sudah closing. Tidak ada dana lagi, kecuali buffer stock (persedian cadangan) yang sudah dibeli. Untuk pengerahan personel sudah tidak ada. Namun kami masih ada dana on call dari BNPB atau dana hibah,” tutur Adhy kepada HARIAN NASIONAL di Jakarta, Senin (12/12). Menurut Adhy, anggaran sebesar Rp 300 miliar di Kementerian Sosial tak mencukupi untuk memenuhi seluruh kebutuhan warga terdampak bencana. Apalagi dalam setahun, ia mengingatkan, sedikitnya 400 kejadian bencana alam terjadi. Alhasil, anggaran Rp 300 miliar juga digunakan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat. “Kami mengukurnya dari kebutuhan buffer stock. Kalau bisa cadangan pemerintah untuk bantuan sekitar Rp 500 miliar. Itu pun hanya untuk buffer stock, harus dibarengi dengan peningkatan kapasitas masyarakat dan program lain,” kata Adhy. Kendati tak lagi memiliki anggaran bencana, Adhy memastikan, buffer stock untuk kebutuhan logstik masih mencukupi hingga akhir tahun. Ketersediaan dana bencana juga dikeluhkan daerah. Hingga
>> Berita Terkait di Halaman
UU PENGHAPUSAN KEKERASAN SEKSUAL DINANTI » Jakarta
23-34°C
Bandung
20-30°C
Semarang
A14
A5
22-32°C
akhir tahun, menurut Kepala BPBD Jawa Barat Haryadi Wargadibrata, bantuan dari BNPB masih diperlukan. Itu karena alokasi dana bencana yang diperoleh BPBD Jawa Barat dari APBD tak bisa mampu mencukupi kebutuhan. “Tanpa bantuan pasti kurang. Tapi nanti kabupaten/ kota pasti menambah,” ungkapnya dikonfirmasi HARIAN NASIONAL. BPBD Jawa Barat, menurut Haryadi, bersama BPBD di kabupaten/kota telah menetapkan status siaga darurat bencana. Tujuannya agar kepala daerah mengumpulkan dana untuk penanggulangan bencana. Selama ini, pengeluaran terbesar dialokasikan untuk penanganan tanggap darurat. Sekretaris BPBD Maluku Utara Ali Yau menyatakan, dana bencana banyak digunakan untuk kebutuhan transportasi, HARGA GAS INDUSTRI TURUN »
Yogyakarta
23-32°C
Surabaya
26-35°C
mengingat Maluku Utara merupakan wilayah kepulauan. Kendati demikian, Ali optimistis dana bencana masih tercukupi hingga akhir tahun. Pada 2016, BPBD Maluku Utara diberikan anggaran tak terduga senilai Rp 4 miliar. “Anggaran memang kecil, karena wilayah kami kepulauan. Distribusi bantuan memerlukan anggaran besar, jadi perlu tambahan. Akses transportasi juga harus ditambah,” imbaunya. Di Maluku Utara, imbas Perda Penanggulangan Bencana belum direvisi, anggaran bencana di bawah kuasa sekretaris daerah. Ketika terjadi bencana, menurut Ali, proses pencarian memerlukan waktu. Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho menilai, anggaran penanggulangan bencana 2016 sebesar Rp 4 triliun belum men-
A7
Denpasar
cukupi. Pada 2017, ia berharap, anggaran bencana menjadi Rp 6 triliun untuk meningkatkan cadangan dan keberlanjutan program. Tahun ini, BNPB memiliki dana cadangan senilai Rp 4 triliun. Dari jumlah itu, jelas Sutopo, Rp 2,5 triliun merupakan dana siap pakai—berada di Kementerian Keuangan. Sementara Rp 1,5 triliun untuk rehabilitasi dan rekonstruksi—dikirimkan ke rekening BPBD. Untuk rehabilitasi dan rekonstruksi bencana, Sutopo menghitung, rerata memerlukan Rp 10 triliun, di luar bencana besar. Rehabilitasi dan rekonstruksi pengungsi Gunung Sinabung, misalnya, membutuhkan Rp 3,2 triliun, atau gempa padang pada 2009 mencapai Rp 6,2 triliun. “Kalau mengacu pada dana itu, ya kurang,” ujar Sutopo. O BAYU ADJI
HASIL PILPRES AS: CIA VS TRUMP » 26-35°C
Hujan Lebat
Hujan Sedang
Hujan Ringan
Berawan
A15 Cerah Berawan
Cerah sumber: BMKG