Harian Nasional

Page 1

SENIN, 15 JANUARI 2018 | Nomor 1365 Tahun V

A

Hari ini 24 halaman | Rp 3.000,-

TRAVEL & LIFESTYLE

MAN UNITED vs STOKE CITY

“SUARA” PEREMPUAN DALAM WARNA

KESEMPATAN BERBURU PEMAIN

»A11

»B17

DINAMIS DAN MENCERAHKAN

Perindo masih melakukan penghitungan (suara) karena cukup berat sebagai parpol baru. politik (parpol), terutama kecil dan pendatang baru kian tertutup untuk bisa mengusung kader sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden di 2019 menyusul putusan MK yang menolak gugatan uji materi UU Pemilu terkait ketentuan ambang batas pencalonan presiden (presidential threshold) nol persen. PDI-P sebagai parpol penguasa pun belum memenuhi syarat. Putusan MK yang dibacakan Ketua MK Arief Hidayat, Kamis (11/1), mewajibkan parpol memiliki 20 persen kursi di parlemen dan 25 persen suara sah nasional pada Pemilu 2014 sebagai syarat untuk mengusung pasangan calon pemimpin dan wakil pemimpin Tanah Air di 2019. Artinya, parpol peserta harus berkoalisi agar bisa mengajukan capres-cawapres pada pesta demokrasi tahun depan. Peta koalisi semakin terlihat dari dua kubu, yakni parpol pendukung pemerintah (putih) dan non-pendukung (merah) yang digawangi Partai Gerindra. Kemungkinan besar dua calon yang pernah bertarung di Pemilu 2014, Joko Widodo dan Prabowo Subianto akan bersaing lagi di Pemilu 2019. Namun, bisa juga ada pasangan calon lain jika Partai Perindo dan PSI membuat (gebrakan) poros baru. Pengamat Politik Pusat Kajian Politik (Puskapol) Universitas Indonesia Aditya Perdana tidak menampik kemungkinan poros

baru terjadi meski sangat tipis karena partai kecil, termasuk pendatang baru, tak relevan mengajukan capres-cawapres. Putusan MK, kata Adit, seolah memaksa parpol dengan perolehan suara maupun kursi rendah mengikuti poros di DPR yang mengerucut pada PDI-P dan Gerindra. “Saat ini belum bisa ditebak arahnya ke mana dan siapa (partai) yang mau bentuk poros baru (ketiga atau keempat),” katanya kepada HARIAN NASIONAL, Minggu (14/1). Setelah dinyatakan lolos sebagai peserta Pemilu 2019 dan segera mengikuti tahap verifikasi faktual bersama 10 parpol senior, keberanian Perindo dan PSI membentuk poros baru bersama Gerindra diuji, sekaligus dinanti. Jika dua parpol itu punya jalan beda (tidak merapat ke pemerintah), figur capres dan cawapres baru bisa muncul dari barisan kader (koalisi merah), sehingga tak mengulang Pemilu 2014. PDI-P memiliki 18,9 persen suara dan 19,5 kursi di parlemen, disusul parpol Golkar 14,7 persen suara dan 16,3 persen kursi. Partai lain yang berpihak pada pemerintah yakni NasDem, PKB, PPP, dan Hanura. Gerindra, parpol di luar koalisi hanya punya 11,8 persen suara dan 13.0 persen kursi serta didukung PAN dan PKS. Demokrat dinilai masih cenderung sebagai parpol peserta penyeimbang. “Dinamika politik sulit di-

BERITA DI HALAMAN

» A2& B24

ANTARA | PUSPA PERWITASARI

JAKARTA (HN) Peluang partai

PERESMIAN SUGBK PASCARENOVASI Pemandangan tribun penonton di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, saat pertandingan persahabatan Timnas Sepak Bola Indonesia vs Islandia, Minggu (14/1) malam. Laga ini menandai peresmian SUGBK pascarenovasi oleh Presiden RI Joko Widodo.

baca karena setiap saat bisa saja berubah. Kalau pun ada poros baru, tentu harus mengajak partai lain dan Demokrat mungkin bisa bertindak,” ujar Adit. Menurut Sekjen Partai Perindo Ahmad Rofiq, partainya masih memperhitungkan suara yang dimiliki. Kemungkinan besar partai besutan Ketua Umum Hary Tanoesoedijo itu akan bergabung pemerintah (koalisi putih) karena menyadari minim suara dan sulit meraih syarat ambang batas. PSI lebih blak-blakan me-

nyatakan tidak akan membentuk poros baru dan memberikan dukungan sepenuhnya kepada calon Presiden Joko Widodo pada 2019. Menurut Sekjen PSI Raja Juli Antoni, komunikasi politik yang dibangun PSI dengan parpol (koalisi putih) masih mencair. Namun, PSI juga tidak menampik ingin ada banyak (sosok) pasangan calon di pilpres mendatang. Politikus Gerindra Ahmad Riza Patria kecewa atas putusan MK terkait syarat ambang batas. Menurut dia, sulit bagi partai, terutama yang memiliki peroleh-

PARPOL DI DPR (PEMILU 2014)

12

PARPOL PESERTA PEMILU 2019

GOLKAR (14,7% suara & 16,3 % kursi)

GERINDRA (11,8 % suara & 13.0 % kursi)

DEMOKRAT (10,2 % suara & 10,9 % kursi)

PKB (9,0 % suara & 8,4 % kursi)

PAN (7,6 % suara & 8,8 % kursi)

PKS (6,8 % suara & 7,1 % kursi)

NASDEM (6,7 % suara & 6,3 % kursi)

PPP (6,5 % suara & 7,0 % kursi)

HANURA (5,3 % suara & 2,9 % kursi)

PBB (1,5 % suara & 0 % kursi)

PKPI (0,9 % suara & 0 % kursi)

Sumber: KPU RI

PACU DIPLOMASI DEMI KUOTA HAJI » Jakarta

25-32°C

Bandung

20-29°C

Sumber: DPR RI

A4 Semarang

BATIK AIR BUKA RUTE SURABAYA-MANOKWARI » 24-32°C

Yogyakarta

23-32°C

Surabaya

26-33°C

O ARIF RAHMAN | MALCOS MARIANOTATO

UJI MATERI UU PEMILU NOMOR 7 TAHUN 2017

PDI-P (18,9 % suara & 19,5 % kursi)

(Lolos dan segera diverifikasi faktual)

an suara dan kursi minim, mengajukan kader karena regulasi yang ada telah menghalangi dan membatasi sistem demokrasi. Politikus Golkar Muhammad Sarmuji berpendapat, ketentuan pencalonan presiden yang diketuk MK telah mengakomodasi aspek perlindungan HAM. Menurut dia, putusan MK tidak membatasi, tapi mengatur. Setiap warga negara tidak bisa bebas memiliki hak mencalonkan diri sebagai capres-cawapres, tanpa proses seleksi di internal parpol.

A5

Denpasar

Pasal 173 Ayat (1) dan (3) tentang Verifikasi Parpol. Putusan: Mengabulkan sebagian. Dampak: 10 parpol peserta Pemilu 2014 harus diverifikasi ulang. Verifikasi berakhir pada 20 Februari.

Pasal 222 tentang Ambang Batas Pencalonan Presiden. Putusan: Menolak. Dampak: Parpol atau gabungan parpol tetap harus memiliki 20 persen kursi DPR dan 25 persen suara sah nasional pada Pemilu 2014 untuk bisa mengusung pasangan capres dan cawapres 2019. Sumber: PUTUSAN MK

465 PEMROTES IRAN MASIH DITAHAN » 25-32°C

Hujan Lebat

Hujan Sedang

Hujan Ringan

Berawan

A10 Cerah Berawan

Cerah sumber: BMKG


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.