Harian Nasional

Page 1

SABTU, 17 MEI 2014 | Nomor 250 Tahun I

Hari ini 32 halaman | Rp 3.000,-

A

TAKDIR HEROIK

Waspada Pelaku Paedofilia Mengintai

Atletico tahu mereka harus menang di Nou Camp

»C25

»B17

DINAMIS DAN MENCERAHKAN

PPP Resmi Bergabung Gerindra

HARIAN NASIONAL | AULIA RACHMAN

Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suryadharma Ali (kiri), Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto (tengah), dan Sekjen PPP Romahurmuziy bergandengan tangan di Kantor PPP, Jakarta, Jumat (16/5). Sesuai hasil rapimnas, PPP resmi memberikan dukungan penuh kepada Prabowo sebagai capres dan berkoalisi dengan Partai Gerinda dalam Pemilu Presiden. » Berita Terkait di A3

BURSA CAWAPRES

Nama Puan Sekadar Gimmick

Jakarta

24-33° C

Bandung

duanya sangat harmonis jika disatukan. “Kalla punya pengalaman di birokrasi dan pernah jadi wapres. Dia tipikal pengambil risiko seperti Jokowi-Ahok,” katanya kepada HARIAN NASIONAL, Jumat (16/5). Gun Gun menilai banyak sisi positif Kalla. Selain berpengalaman di bidang usaha, dia representasi kelompok santri. Artinya, Kalla bisa menjadi ikon muslim. “Itu bagian konfigurasi Islam,” ujarnya. Kelemahan Kalla, kata dia, memilki jiwa spontan. Sewaktuwaktu karakter itu bisa melahirkan kontroversi. “Bisa disebut akan muncul matahari ganda. Tetapi kalau bisa mengatasinya itu positif ,” kata Gun Gun. Soal kelebihan Puan, Gun Gun menyebutkan ada kekuatan rujukan Presiden Soekarno yang mengalir di tubuhnya. “Politik di Indonesia adalah politik figur yang masih sangat ampuh sehingga bisa dikatakan Puan sebagai jangkar

22-32° C

Semarang

24-33° C

Yogyakarta

SIMULASI PASANGAN CAPRES-CAWAPRES

37,9 PERSEN

JOKOWI

JUSUF KALLA

20,8 PERSEN

PRABOWO

HATTA RAJASA

35,0 PERSEN

HARIAN NASIONAL | JOKO SUTRISNO

JAKARTA (HN) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) bersama NasDem dan PKB belum mengumumkan secara resmi siapa pendamping capres Joko Widodo (Jokowi). Padahal, Komisi Pemilihan Umum (KPU) mulai membuka pendaftaran capres-cawapres yang bakal bertarung dalam Pemilu Presiden mulai Minggu (18/5). Setelah mantan Wapres Jusuf Kalla, nama Ketua Bappilu PDI-P Puan Maharani muncul sebagai cawapres bagi Jokowi. Bagi Pengamat Politik Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta Gun Gun Herianto, kabar tentang Puan yang akan disandingkan Jokowi bukan suatu hal serius, melainkan sekadar gimmick. Namun, dia menyodorkan plus minus baik Kalla maupun Puan. Menurut Gun Gun, sosok Kalla sangat tepat jika disandingkan dengan Jokowi. Komparasi ke-

JOKOWI

PUAN

23,6 PERSEN

PRABOWO

HATTA RAJASA Sumber: Indobarometer

23-33° C

Surabaya

19-29° C

Denpasar

politik Mega,” ujarnya. Sementara itu kelemahannya, menurut Gun Gun, portofolio Puan masih terbilang dini dalam dunia politik sehingga terlalu berisiko jika menjadi cawapres. “Puan belum punya prestasi gemilang dalam dunia politik,” katanya. Dia memberi contoh, gagasan Puan di DPR kurang menonjol sehingga dia masih butuh ruang dan magang. Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri memang belum membuka siapa nama cawapres pendamping Jokowi. “Saya selalu bilang tunggu saja akhir pendaftaraan hingga 20 Mei. Berarti dari sekarang sampai tanggal 20 masih ada kesepakatan terus,” katanya. Di sisi lain, Mega mengatakan PDI-P masih terus membuka pintu koalisi bagi partai politik (parpol) yang ingin bergabung selain NasDem dan PKB. Komunikasi politik itu diserahkan kepada 25-33° C

Hujan Lebat

Hujan Sedang

Puan dan Sekjen Tjahjo Kumolo. Hal senada dilontarkan Puan. Dia mengatakan, soal cawapres internal PDI-P, NasDem, dan PKB masih mempertimbangan. Yang pasti, pada menit terakhir ketua umum partai pengusung Jokowi dikumpulkan untuk memutuskan pendamping yang tepat. “Muncul dua nama, kadang tiga, kadang empat atau nanti mengerucut lagi. Hal itu sudah biasa,” katanya. Mengenai namanya masuk dalam bursa cawapres, Puan menuturkan, siapa pun boleh dimunculkan sebagai pendamping Jokowi. Namun untuk menetapkan cawapres yang tepat, kata dia, tetap diperlukan banyak pertimbangan politik. “Masalahnya bukan siap atau tidak siap, namun ada mekanisme tersendiri. Terpenting, nama tersebut cocok membawa bangsa ke arah lebih baik,” ujarnya. O CATUR NUGROHO | RIDWAN MAULANA Hujan Ringan

Berawan

Cerah Berawan

Cerah


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.