KAMIS, 19 JANUARI 2017 | Nomor 1082 Tahun IV
A
Hari ini 24 halaman | Rp 3.000,-
REAL SOCIEDAD vs BARCELONA
HANDICRAFT
KUTUKAN ANOETA
PIRING KAYU
»B9
»C17
ANTARA | AMPELSA
DINAMIS DAN MENCERAHKAN
PAYUNG ELEKTRIK DI MASJID RAYA BAITURRAHMAN Pekerja melakukan uji coba pengembangan salah satu dari 12 unit payung elektrik di Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, Rabu (18/1). Tahapan uji coba pemasangan payung elektrik ini merupakan bagian dari proyek perluasan pembangunan Masjid Raya Baiturrahman, yang direncanakan menyerupai Masjid Nabawi di Madinah, Arab Saudi, menghabiskan dana Rp 341 miliar.
Embrio Birokrasi Dibenahi Sinergi dengan Polri diyakini mampu menangkal ancaman NKRI. SUMEDANG (HN) Menguatnya ancaman kesatuan NKRI mulai mendapatkan perhatian serius. Pemerintah, melalui Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), coba membenahi perangkat birokrasi, dimulai dari Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN). Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan, kurikulum IPDN telah dibenahi untuk membangun birokrasi modern, profesional, dan efektif-efisien. Dalam dua tahun, menurut
Tjahjo, praja IPDN membangun kurikulum bersama dengan Akademi Kepolisian dan Akedemi Militer. Kurikulum baru akan dilakukan pertukaran pelajar antarinstansi, termasuk membangun kebersamaan melalui koordinasi. Ihwal kenapa IPDN, jelas Tjahjo, lantaran praja yang telah lulus akan mengendalikan birokrasi pemerintahan. Alhasil, alumni harus bersinergi dengan Polri dan TNI. “Tujuannya untuk mengantisipasi ancaman dari eksternal atau internal, demi merawat kebinekaan bangsa,” kata Tjahjo di Kampus IPDN Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat, Rabu
SISTEM PENGAWASAN SUMBANGAN SEKOLAH HARUS MEMADAI » Jakarta
25-31°C
Bandung
20-30°C
Semarang
22-32°C
(18/1). Kurikulum bersama, Mendagri menambahkan, “juga a berguna untuk mengoptimalkan n fungsi masing-masing lembaga.” Kepala Polri Jenderal Polisii Tito Karnavian mengatakan,, Polri memiliki kepentingan me-nguatkan pilar bangsa, termasuk k mencegah segala ancaman yangg berpotensi memecah NKRI. Menurut Tito, praja IPDN merupakan salah satu dari empat pilar penting untuk membangun fondasi bangsa. “Peran birokrat sangat penting untuk menguatkan pilar bangsa selain Polri, TNI, dan intelijen,” tutur Tito. Lantaran menjadi embrio birokrasi, Tito berharap, praja IPDN yang kelak menduduki birokra-
A3
Yogyakarta
PROXY WAR PELANGGARAN ZEE (KONFLIK LAUT CHINA SELATAN)
ENAM ANCAMAN NKRI
Surabaya
26-35°C
Denpasar
TERORISME NARKOBA PERSAINGAN EKONOMI
Sumber: Pidato Panglima TNI
si, termasuk menjalankan roda pemerintahan, dapat terus menguatkan empat pilar dan mempertahankan keutuhan bangsa. Di dalam negeri, Tito meng-
INDUSTRI KREATIF FILM DI BALI » 23-32°C
FIVE POWER DEFENCE ARRANGEMENT (NEGARA-NEGARA PERSEMAKMURAN INGGRIS)
A4 26-35°C
ingatkan, Indonesia merupakan negara majemuk imbas keragaman suku, agama, dan budaya. Namun, keberagaman bisa menjadi ancaman perpecahan. “Demokrasi yang diterapkan Indonesia saat ini sudah mengarah pada demokrasi liberal, bukan demokrasi Pancasila. Ini ancaman bangsa,” ujarnya. Dari sisi eksternal, jelas Tito, dinamika politik internasional turut memengaruhi. Sistem dunia yang meniadakan tatanan ketertiban dunia, menurut Tito, juga patut diperhatikan. Reformasi 1998, Tito mencontohkan, imbas ketidaksiapan pemerintah beradaptasi dengan perubahan dunia. O RICAD SAKA
PELARANGAN IKLAN ROKOK DIPROTES » Hujan Lebat
Hujan Sedang
Hujan Ringan
Berawan
A5
Cerah Berawan
Cerah sumber: BMKG