KAMIS, 19 JUNI 2014 | Nomor 281 Tahun I
Hari ini 32 halaman | Rp 3.000,-
EDISI KHUSUS
PIALA DUNIA 20 4
RUPIAH TEMBUS RP 12 RIBU
PESONA P SI RADIO S ANTIK
Korporasi borong dolar AS demi amankan impor.
» B13-B24
A
» C25
» A7
DINAMIS DAN MENCERAHKAN
Permintaan Ondel-ondel Meningkat
HARIAN NASIONAL | YOSEP ARKIAN
Seorang pekerja mengecat rambut ondel-ondel di Sanggar Kebagusan Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (18/6). Menjelang HUT Kota Jakarta ke-487 permintaan ondel ondel di sanggar ini meningkat hingga 100 persen namun terkendala keterbatasan sumber daya manusia.
Perahu Karam, 5 WNI Tewas
MALAYSIA Perahu berpenumpang 97 orang diduga imigran gelap asal Indonesia karam di perairan Malaysia, Selasa (17/6) malam.
Sebanyak 31 Korban Hilang Terus Dicari JAKARTA (HN) Sedikitnya lima warga negara Indonesia (WNI) tewas setelah perahu yang mereka tumpangi karam di Perairan Sungai Air Hitam, Kuala Langat, Selangor, Rabu (18/6) dini hari. Hingga kemarin dilaporkan 31 korban belum ditemukan. Perahu diduga mengangkut pendatang gelap asal Indonesia. Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI Michael Tene mengatakan pemerintah telah mengambil langkah-langkah penanganan insiden ini. “KBRI Kuala Lumpur terus bekerja sama dengan instansi terkait di Malaysia untuk upaya penyelamatan para WNI,” kata Michael kepada HARIAN NASIONAL, Rabu (18/6). Menurut Michael Tene, KBRI Kuala Lumpur telah menemui para penumpang selamat di Kantor Polisi Teluk Panglima Garang. Jakarta
23-32° C
Bandung
Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (BHI) Tatang Budie Utama Razak mengungkapkan, kapal sejenis pum-pum yang kecelakaan di perairan Malaysia mengangkut 97 WNI berstatus Pendatang Asing Tanpa Izin (PATI) dari Kampung Air Hitam, Pulau Carey, menuju Aceh. Saat kecelakaan terjadi, 66 orang dilaporkan hilang. Tim penyelamat (Search and Rescue/SAR) Malaysia telah mengirim tiga kapal terdiri atas KM15, KM32, dan KM Danga ke lokasi kejadian melanjutkan operasi pencarian korban. “Laporan dari tempat kejadian perkara, 61 orang selamat, lima orang meninggal dunia, dan sudah dibawa ke Rumah Sakit Klang,” kata Tatang. Di antara korban selamat, terdapat dua wanita yang sedang hamil tua dan seorang bocah ber-
22-32° C
Semarang
24-33° C
Yogyakarta
usia enam tahun. Wakil Duta Besar Republik Indonesia untuk Malaysia Hermono mengatakan, 31 orang korban selamat ditolong oleh nelayan dan APMM (Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia), 30 orang lainnya menyelamatkan diri dengan berenang. Dilansir Reuters, perahu yang juga mengangkut penumpang perempuan dan anak-anak diduga kelebihan muatan dan tidak layak berlayar di lautan. Meski menurut polisi perahu tersebut minim peralatan penunjang keselamatan seperti jaket pelampung, tim penyelamat berharap menemukan seluruh korban dalam kondisi selamat. Kepala Operasional Badan Pengawas Maritim Malaysia (MMEA) Mohammed Hambali Yaakup menyatakan korban tidak dilengkapi dokumen resmi. 23-32° C
Surabaya
25-34° C
Denpasar
THAILAND
Namun ia belum berani memastikan apakah sindikat perdagangan manusia ada di dalam perahu itu. Hambali memastikan korban selamat ditahan dengan tuduhan melanggar Undang-Undang Keimigrasian. Berdasarkan keterangan polisi setempat, dua korban berhasil dievakuasi. Sumber lain mengaku melihat dua jenazah di atas dek kapal SAR, satu jasad lainnya tergeletak di bibir pantai. KBRI Kuala Lumpur masih terus meminta klarifikasi dari otoritas Malaysia terhadap kejadian tersebut, terutama mengenai penyebab kapal tenggelam, nakhoda kapal, serta pencarian korban yang masih belum ditemukan. Pemerintah Aceh menyatakan akan menanggung seluruh biaya pemulangan dan pengurusan korban ke Aceh. Gubernur 25-32° C
Hujan Lebat
Hujan Sedang
50 mil 50 km
Laut China Selatan MALAYSIA
Kuala Lumpur Lokasi Kapal Karam Se la
tM ala
SINGAPURA ka
INDONESIA Sumber: Reuters
Aceh Zaini Abdullah menyatakan segera menelpon Duta Besar Republik Indonesia untuk Malaysia, Herman Prayitno setelah mendengar musibah tersebut. O DEVY LUBIS | LULUS GITA Hujan Ringan
Berawan
Cerah Berawan
Cerah