KAMIS, 20 OKTOBER 2016 | Nomor 1010 Tahun IV
A
Hari ini 32 halaman | Rp 3.000,-
ROONEY UJIAN KESABARAN
WARTEG ALA KAFE
»B17
»C25
DINAMIS DAN MENCERAHKAN
Sektor Ekonomi Perlu Dipacu
ANTARA | ADWIT B PRAMONO
UJIAN NASIONAL DIKAJI ULANG » Jakarta
23-34°C
Bandung
20-30°C
A5 Semarang
WARGA RUSUN TERANCAM TERGUSUR » 22-32°C
Yogyakarta
23-32°C
Surabaya
A12
26-35°C
Denpasar
untuk menjadikan manufaktur sebagai kontributor pertumbuhan ekonomi terbesar. “Dengan mendorong sektor manufaktur dan program padat karya, pemerintah dapat meningkatkan penyerapan tenaga kerja, sehingga konsumsi masyarakat bisa kembali meningkat,” imbaunya. Pulihnya konsumsi masyarakat, sambungnya, sisi suppy kemudian merespon. Pemerintah, tutur Sekretaris Kabinet Pramono Anung, menyadari titik terberat dalam perjalanan dua tahun terkait pembenahan ekonomi. Upaya tersebut dilakukan di tengah kondisi ekonomi dunia yang berjalan lambat. “Indonesia periode ini bisa tumbuh pada 5,18. Pertumbuhan ekonomi kita dibandingkan kawasan lainnya relatif stabil dan cukup tinggi. Tetapi tentunya harapan kami bisa lebih dari itu,” katanya.
FOTO-FOTO:ANTARA
T
umpukan pekerjaan rumah di sektor ekonomi masih menunggu diselesaikan pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Usai menjejak dua tahun, pemerintah diharapkan terus memperbaiki dan membenahi kekurangan, terutama melalui evaluasi paket kebijakan. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasition mengakui, perbaikan infrastruktur, sumber daya manusia, serta persoalan pangan masih menJOKO O WIDOD WIDODO- jadi pekerjaan rumah. JUSUF KALLA “(Evaluasi) Dari internal tentu saja banyak. SDM kita tidak bagus, terlebih jika diukur secara kualitatif dan mutu. Itu areal lain yang mau tidak mau harus diperbaiki,” kata Darmin di Jakarta, Rabu (19/10). Di sektor kebijakan pangan, ia menilai masih berorientasi jangka pendek. Kondisi ini harus diperbaiki. Ihwal pertumbuhan ekonomi, ia memastikan pemerintah terus berusaha melakukan perbaikan di antara torehan. Saat ini, kata Darmin, kondisi ekonomi dunia masih berjalan lamban. Alhasil, pemerintah berupaya untuk mendorong perbaikan di sektor infrastruktur, SDM, pangan, industri, dan manufaktur. “Investasi kita relatif tumbuh, kecenderungannya naik terus. Itu tentu saja sebagai hasil dari deregulasi. Kami yakin pasar dan pertumbuhan ekonomi kita tidak jelek. Orang punya optimisme juga,” ungkapnya. Terkait paket kebijakan, menurut Darmin, evaluasi terus dilakukan dengan membentuk task force. Tujuannya untuk merancang deregulasi, termasuk mengevaluasi kekurangan dari paket yang dikeluarkan. “Kami mulai merancang deregulasi (sembari) mengevaluasi apa yang terjadi, mencoba mengidentifikasi di mana bolongnya yang harus didorong deregulasinya sebagai prioritas dan seterusnya,” tuturnya. Ke depan, ia berharap kebijakan yang dibuat berorientasi jangka menengah dan panjang, terutama untuk menyelesaikan aturan perizinan dan rekomendasi. “Nanti lebih tematik. Misalnya logistik, industri manufaktur, sehingga bisa lebih terarah,” katanya. Presiden Joko Widodo di pantai Pulau Miangas, Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulut, Rabu (19/10). Ekonom Josua Pardede menyarankan REFORMASI HUKUM JADI PRIORITAS » A2 | pemerintah untuk lebih fokus menggerakkan HARGA PANGAN BELUM TURUN » A7 | FOKUS MENARIK INVESTOR MIGAS » A8 sektor manufaktur. Tujuannya, kata Josua,
SDM kita tidak bagus, terlebih jika diukur secara kualitatif dan mutu. Itu areal lain yang mau tidak mau harus diperbaiki.
Periode ini bisa tumbuh pada 5,18. Pertumbuhan ekonomi kita dibandingkan kawasan lainnya relatif stabil dan cukup tinggi.
DARMIN NASUTION
PRAMONO ANUNG SEKRETARIS KABINET
MENKO PEREKONOMIAN
Selain pertumbuhan ekonomi, menurut Pramono, sektor lain yang menjadi fokus pemerintah juga terkait konektivitas antarwilayah, termasuk kesamaan rentang harga. Beberapa waktu lalu, Presiden memutuskan untuk menyamakan harga BBM di seluruh wilayah. Dampaknya, Pramono memastikan, harga BBM di Papua tak berbeda dengan daerah lain. “Ini bentuk kebijakan yang revolusioner, yang mungkin tidak pernah ada sebelumnya, dan ini memang baru pertama kali,” ujarnya. O INTAN NIRMALA SARI | AHMAD REZA
DICAPRIO SIAP KEMBALIKAN “UANG HARAM” » 26-35°C
Hujan Lebat
Hujan Sedang
Hujan Ringan
Berawan
A15 Cerah Berawan
Cerah sumber: BMKG