Harian Nasional

Page 1

JUMAT, 22 SEPTEMBER 2017 | Nomor 1275 Tahun V

Hari ini 24 halaman | Rp 3.000,-

LILLE AS vs MONACO

TRAVEL & LIFESTYLE

EL TIGRE TERGANAS

MELAHAP “KARAKTER”

»B9

»C17

A

DINAMIS DAN MENCERAHKAN

KPU SEGERA BERSIKAP » Jakarta

26-33°C

Bandung

Seorang pengungsi dari kawasan Gunung Agung berusaha menenangkan anaknya saat tiba di GOR Swecapura, Kabupaten Klungkung, Bali, Kamis (21/9).

WASPADA ERUPSI

tidak diperbolehkan mendekat. Masyarakat sekitar sudah harus keluar. “Kalau levelnya naik, sangat mungkin daerah yang harus dikosongkan diperluas.” Masyarakat sekitar gunung sebagian sudah mengungsi. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, hingga kemarin ada 1.259 jiwa mengungsi. Jumlah itu terus bertambah. Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho menuturkan, meskipun pemerintah daerah setempat belum memerintahkan secara resmi mengungsi, pengungsian banyak dilakukan warga. “Pendataan terus dilakukan,” tuturnya, kemarin. Sutopo mengungkapkan, penduduk di kawasan rawan bencana 3 (KRB 3) sesuai radius yang ditetapkan terdapat 49.485 jiwa. Mereka berasal dari 6 desa

A2

19-30°C

di Kabupaten Karangasem, meliputi Desa Jungutan dan Desa Buana Giri Kecamatan Bebandem, Desa Sebudi Kecamatan Selat, Desa Besakih Kecamatan Rendang, Desa Dukuh dan Desa Ban Kecamatan Kubu. Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Karangasem dan Pemda Provinsi Bali menyiapkan sarana dan prasarana pengungsian. “Titik pengungsian sudah ditetapkan. Pendirian tenda, MCK, dapur umum, logistik, kendaraan evakuasi, dan lainnya masih terus disiapkan oleh berbagai pihak, baik dari BPBD, TNI, Polri, SKPD, PMI, relawan, dan lainnya,” tutur Sutopo. Masyarakat diimbau tetap tenang. Sutupo menegaskan, pemerintah dan pemda bersama unsur lainnya pasti akan melindungi masyarakat. Sarana dan prasarana

WINGS AIR BUKA RUTE SURABAYA-SUMENEP » Semarang

26-33°C

Yogyakarta

23-32°C

Surabaya

25-34°C

AFP | SONNY TUMBELAKA

JAKARTA(HN) Aktivitas kegempaan Gunung Agung di Provinsi Bali, cenderung meninggi. Indikasi pergerakan magma ke permukaan terus berlangsung menyebabkan gempa vulkanik sering terjadi. Kemarin, pukul 00.00-12.00 terjadi 289 gempa. Sepanjang Rabu (20/9) tercatat 571 gempa. Sehari sebelumnya tercatat 363 kali gempa. “Artinya, ada kenaikan yang cukup signifikan,” ujar Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Kasbani saat dihubungi di Jakarta, Kamis (21/9). Pos Pengamatan Gunungapi Agung, Rabu (20/9) merekam 563 kali gempa vulkanik dalam dan 8 kali gempa vulkanik dangkal. Kamis (21/9) antara pukul 06.00–12.00 WIB merekam 144 kali gempa vulkanik dalam dan 10 kali gempa vulkanik dangkal. Ada proses pergerakan magma yang mendorong permukaan dan meruntuhkan batuan yang menyumbatnya pada jarak 5 kilometer di bawah permukaan bumi. PVMBG, kata Kasbani, tidak mengetahui kapan erupsi akan terjadi. Namun, dengan aktivitas kegempaan yang meningkat, menurut dia, ada potensi ke arah sana. “Kapan terjadinya, kami tidak tahu,” ucapnya. Kasbani menuturkan, hingga kemarin belum ada hujan abu vulkanik, hanya gempa yang terasa. Ada embusan solfatar di atas permukaan gunung hingga 200 meter, tapi itu hanya embusan, belum erupsi. Keluar letusan abu juga belum. PVMBG merekomendasikan areal radius 6 km dari puncak gunung disterilkan. Secara sektoral, dari selatan barat daya, tenggara, dan utara, radius 7,5 km. “Itu daerah-daerah yang saat ini segera diungsikan karena kita tidak tahu kapan gunung meletus. Kalau meletus, sangat cepat kejadiannya,” tutur Kasbani. Gunung Agung sudah ditutup, wisatawan maupun pendaki

ANTARA | WIRA SURYANTALA

KEGEMPAAN GUNUNG AGUNG MENINGKAT SIGNIFIKAN.

GUNUNG AGUNG Tinggi: 3.031 meter di atas permukaan laut Lokasi: Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, Bali Tipe stratovolcano gunung dengan kawah sangat besar dan dalam, kadang-kadang mengeluarkan asap dan uap air Tingkat aktivitas Level III (Siaga) sejak 14 September 2017 Letusan terakhir 1963

di pos pengungsian terus disiapkan. Prioritas pengungsian adalah kelompok rentan seperti balita, ibu hamil, lansia, dan disabilitas. Wisatawan, kata dia, masih tetap bisa mengunjungi Bali karena lokasi bandara dengan Gunung Agung berjauhan. Kondisi aman.

A5

Denpasar

Wisata normal. “Silakan tetap berwisata. Jika ada hal yang membahayakan, pemerintah pasti akan memberitahukan dan mengambil langkah-langkah,” tuturnya. Gubernur Bali Made Mangku Pastika—seperti dikutip Antara— juga menyatakan, kegiatan wisatawan dalam dan luar negeri saat menikmati liburan di Pulau Dewata tidak akan terganggu. Menurut dia, jika terjadi kondisi terburuk, daerah terdampak sejauh sepuluh kilometer. Dia minta masyarakat tidak memukul kentongan tanda bahaya sebelum ada informasi yang jelas dari PVMBG. Pemerintah, kata dia, sudah siap dengan segala kemungkinan terjadi dan apa saja yang harus dilakukan untuk menekan sekecil mungkin dampak jika situasi buruk harus terjadi. O MERY HANDAYANI

KAPAL DISERANG, BUS ICRC NAHAS » 23-34°C

Hujan Lebat

Hujan Sedang

Hujan Ringan

Berawan

A7 Cerah Berawan

Cerah sumber: BMKG


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.