SENIN, 24 AGUSTUS 2015 | Nomor 672 Tahun II
A
Hari ini 32 halaman | Rp 3.000,-
Kedaulatan Pangan Sulit Terwujud
ARSENAL vs LIVERPOOL
>>A7
»B17
KIRANA YOGYA LANTAI DUA
AWAS ALEXIS!
» C25 DINAMIS DAN MENCERAHKAN
PUING-PUING KAMPUNG PULO Warga menyaksikan pembongkaran kawasan permukiman padat di bantaran Sungai Ciliwung, Kampung Pulo, Jakarta, Minggu (23/8). Sekitar 500 bangunan berhasil dirobohkan sebagai upaya normalisasi sungai dan selanjutnya dipasang dinding turap sepanjang 1,9 kilometer.
HARIAN NASIONAL | TEGUH INDRA
» Berita di Halaman A12
6 Ribu Calon Haji Terganggu Visa Rentang waktu pelunasan dengan pemberangkatan, serta penerapan e-hajj menjadi penyebab utama. JAKARTA (HN) Penyelenggaraan ibadah haji tahun ini tersendat pengurusan visa. Sebab, berdasar data Kementerian Agama (Kemenag), sedikitnya 6.000 visa calon jamaah haji sampai saat ini belum rampung. Sekretaris Jenderal Kemenag Nur Syam mengatakan, kondisi tersebut dipicu sejumlah persoalan, semisal rentang waktu yang terlalu sempit antara tanggal pelunasan pembayaran ongkos haji dengan keberangkatan. Ia mencontohkan, tenggat waktu pelunasan ditetapkan pada Jakarta
26-33°C
Bandung
10 Agustus 2015. Sementara jadwal keberangkatan kelompok terbang pertama ialah 21 Agustus. Persoalan ini dinilai menjadi penyebab utama ribuan visa calon haji belum terselesaikan. “Ribuan visa yang belum selesai juga karena pengaruh kelengkapan data,” kata Nur Syam di Jakarta, Minggu (23/8). Tahun ini, pemerintah Arab Saudi mulai memberlakukan sistem e-hajj bagi seluruh negara. Metode tersebut mengharuskan tiap negara yang mengirimkan jamaah untuk berhaji melakukan pendataan secara elektronik. Sistem ini diakui Nur Syam membuat pendataan acap mengalami kesalahan. “Pemberlakuan sistem e-hajj menjadikan pengumpulan data banyak menuai kesalahan,”
18-30°C
Semarang
25-34°C
Yogyakarta
BELUM PEROLEH VISA EMBARKASI
CALON HAJI
Makassar Lombok Deli Serdang Jawa Timur Batam Dompu
269 38 32 29 20 3 Diolah dari berbagai sumber
» BERITA TERKAIT DI A5 & A14
ujarnya. Meski begitu, ia memastikan persoalan dapat terselesaikan pekan ini. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakan, persoalan keterlambatan visa akan segera diselesaikan pihaknya. Sementara terkait kepastian keberangkatan, tuturnya, “Bagi 22-32°C
Surabaya
23-34°C
Denpasar
jamaah yang terlambat akan mengikuti kloter selanjutnya.” Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Abdul Jamil menuturkan, jamaah yang tertunda keberangkatan tak perlu khawatir. Sebab, ia memastikan jadwal pemberangkatan, termasuk lokasi pemondokan, telah disesuaikan. “Saat ini mungkin hanya tinggal 6.000-an visa yang belum selesai. Pengurusan mungkin bisa cepat selesai karena kapasitas kedubes (Kedutaan Besar Arab Saudi) mencapai 8.000 visa per hari,” katanya. Persoalan keterlambatan visa tahun ini harus menjadi pelajaran. Mengantisipasi kejadian terulang, menurut Jamil, pihaknya akan menyempurnakan detail informasi sesuai sistem 22-32°C
Hujan Lebat
Hujan Sedang
e-hajj, semisal jadwal berangkat, pulang, dan lokasi pemondokan. Ketua Komisi VIII DPR Saleh Partaonan Daulay menilai Kemenag seharusnya mampu mengantisipasi keterlambatan visa. Itu karena pemerintah dapat memantau proses penyelesaian setiap hari, sehingga perkiraan waktu dapat diketahui. Jika dalam proses penyelesaian tak sesuai jadwal, kata Saleh, maka Kemenag bisa melobi Kedubes Arab Saudi, termasuk menyiapkan langkah antisipasi. “Saya menduga sistem kompeterisasi haji belum optimal, mungkin juga kurang sosialisasi. Komputerisasi seharusnya memudahkan bukan menyulitkan sistem penanganan haji,” ujarnya. O AHMAD REZA | ROSMHA WIDIYANI Hujan Ringan
Berawan
Cerah Berawan
Cerah sumber: BMKG