Harian Nasional

Page 1

KAMIS, 24 APRIL 2014 | Nomor 229 Tahun I

Hari ini 32 halaman | Rp 3.000,-

A

Akuisisi BTN Ditunda

BENFICA vs JUVENTUS

PENANTIAN JUARA

Dinilai berpotensi menimbulkan dampak luas menjelang pilpres dan akhir masa kerja kabinet. »A7

»B17

»C25

Ketika Galeri Menjadi Museum DINAMIS DAN MENCERAHKAN

Becak Antikorupsi

ANTARA | NOVERADIKA

Tukang becak mengayuh becaknya pada acara “Launching Becak Model Antikorupsi” di halaman Asri Medical Center (AMC), Jalan HOS Cokroaminoto Yogyakarta, Rabu (23/4). Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) PP Muhammadiyah bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meluncurkan becak model antikorupsi dengan harapan agar alat transportasi ramah lingkungan tersebut dijadikan sarana mencegah terjadinya korupsi di Indonesia.

Elite Parpol Terancam Gagal JAKARTA (HN) Penghitungan rekapitulasi suara Pemilihan Legislatif (Pileg) 2014 masih dilakukan. Dari hasil sementara, sejumlah elite partai politik (parpol) terancam gagal kembali sebagai wakil rakyat di parlemen. Sejumlah nama yang terancam gagal seperti Ketua DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat Marzuki Alie, petinggi Partai Golongan Karya (Golkar) Priyo Budi Santoso, serta Eva Sundari dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P). Mereka tokoh parpol yang kerap menghiasi jalannya roda perpolitikan di Indonesia. Senasib dengan mereka, politikus Demokrat Sutan Bhatoegana dan Ramadhan Pohan juga terancam tak lolos menduduki bangku parlemen. Pengamat Politik Universitas Jakarta

24-34° C

Bandung

Mercu Buana Heri Budianto menganggap fenomena itu terjadi lantaran jarangnya komunikasi para elite parpol ke daerah pemilihan (dapil). Padahal, dapil merupakan area sentral dan media berkomunikasi dengan pemilih. “Sebagai tokoh nasional. mereka dilanda kesibukan sehingga jarang turun ke dapil. Akhirnya konstituen merasa tidak diperhatikan,” kata Heri kepada HARIAN NASIONAL, Rabu (23/4). Calon anggota legislatif (caleg) yang baru memunculkan diri justru mendapat perhatian masyarakat. Menurut Heri, caleg baru lebih mengintensifkan diri melakukan komunikasi dengan konstituen. “Rumusnya sederhana, hasil maksimal tanpa kerja itu mustahil,” ujarnya.

21-32° C

Semarang

24-33° C

Yogyakarta

MENUJU SENAYAN 2014

Padahal, dalam menjaga perhatian konstituen, Heri percaya tak hanya efektif dengan hanya dilakukan tim sukses (timses). Menurut dia, dalam pemasaran komunikasi politik, masyarakat menginginkan adanya tatap muka secara langsung dengan para wakil rakyat. Momen tersebut merupakan cara konstituen untuk menyampaikan aspirasi dan keluhan tanpa perantara. Ketidakcocokan sosok caleg dan keberadaan politik uang juga diakuinya sebagai masalah tidak terpilih kembali para elite parpol. Alasan lain, ia menganggap perpindahan dapil yang dilakukan caleg petahana juga menjadi 23-32° C

Surabaya

24-34° C

Denpasar

soal. “Kerja politik bukan hanya sehari semalam sehingga sulit jika harus pindah dapil untuk meraih kemenangan,” katanya. Menurut Sosiolog Universitas Indonesia (UI) Subi Sudarto, faktor utama tidak terpilihnya caleg petahana karena kesadaran politik masyarakat yang cenderung mengalami peningkatan. Konstituen dianggapnya telah mengetahui rekam jejak yang tidak sesuai. “Masyarakat saat ini sudah pintar dan dengan mudahnya mendapatkan informasi caleg. Kemajuan teknologi dan menjamurnya informasi terkait halhal yang bersifat pribadi di media sosial sudah membuka mata para pemilih dalam menentukan pilihannya,” kata dia. Tak hanya itu, kinerja sejumlah anggota DPR RI Periode 200924-32° C

Hujan Lebat

Hujan Sedang

2014 yang terkesan buruk juga membuka pandangan pemilih. Masyarakat yang mencermati kondisi tersebut, menurut dia, kini menginginkan perubahan. Karena itu, ia berharap parpol menjadikan fenomena tersebut sebagai pelajaran. Parpol juga diminta tidak sekadar memasang figur guna menghasilkan suara. “Kaderisasi politik harus semakin ditingkatkan. Masyarakat sudah semakin cerdas,” ujarnya. Jika melihat jadwal awal, rekapitulasi suara di Komisi Pemilihan Umum (KPU) tingkat provinsi seharusnya telah selesai pada 22 April 2014. Namun karena sejumlah wilayah tak juga merampungkan hasil pemungutan suara ulang (PSU), keterlambatan menjadi kendala. O CATUR NUGROHO Hujan Ringan

Berawan

Cerah Berawan

Cerah


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.