Harian Nasional

Page 1

SELASA, 24 JANUARI 2017 | Nomor 1086 Tahun IV

Hari ini 24 halaman | Rp 3.000,-

NAPOLI vs FIORENTINA

LIFESTYLE

HARMONI NAPOLI

PONSEL PINTAR ANAK NEGERI

»B9

»C17

A

DINAMIS DAN MENCERAHKAN

E-COMMERCE BUTUH PERLINDUNGAN

HUKUM

HARIAN NASIONAL | YOSEP ARKIAN

Perlu aturan untuk mengakomodasi konsumen dan pelaku bisnis.

PERSIAPAN IMLEK VIHARA DHARMA BHAKTI Warga berdoa di bangunan Vihara Dharma Bhakti di kawasan Petak Sembilan, Glodok, Jakarta, Senin (23/1). Kendati sebagian bangunan tampak hangus imbas kebakaran pada Maret 2015, petugas vihara tetap membersihkan alat persembahyangan untuk menyambut Tahun Baru Imlek pada 28 Januari 2017.

PILKADA SERENTAK BISA TERHAMBAT » Jakarta

25-31°C

Bandung

20-30°C

A3

Semarang

JAKARTA (HN) Pesatnya perkembangan perdagangan elektronik (e-commerce) belum diikuti dengan peningkatan pengawasan. Alhasil, menurut Ketua Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi, transaksi e-commerce rentan disalahgunakan. Tulus menyatakan, e-commerce menduduki peringkat ketiga dari total 781 pengaduan langsung dan 1.038 aduan telepon yang diterima YLKI pada 2016. Aduan terkait e-commerce mencapai 65. Kendati lebih kecil ketimbang 2015 yang mencapai 77 pengaduan, jelas Tulus, secara tren tetap tinggi. “Pengaduan e-commerce menjadi tiga besar imbas belum disahkannya Undang-Undang Perdagangan Elektronik. Jadi perlindungan lemah,” kata Tulus di Jakarta, Senin (23/1). Biasanya, tutur Tulus melanjutkan, “tidak pernah mencapai tiga besar.” Tulus berharap RUU sebagai pijakan hukum belanja daring cepat disahkan. Tujuannya, kata Tulus, untuk melindungi konsumen. “Permasalahan bukan dari penjual atau pada pembayaran, tapi sistem. Jadi dari sistem yang harus dijaga melalui regulasi,” imbaunya. Koordinator Bidang Pengaduan dan Hukum YLKI Sularsi mencatat, persoalan yang banyak diadukan masyarakat seperti barang tidak dikirim, pembatalan sepihak, kesalahan informasi, proses pengembalian uang, termasuk proses penyelesaian sengketa. Aduan ini, kata Sularsi, selalu terulang dan belum ada penyelesaian serta solusi dari pe-

ETIKA POLITIK PARA MANTAN PRESIDEN AS » 22-32°C

Yogyakarta

23-32°C

Surabaya

26-35°C

nyelenggara e-commerce. Menurut Sularsi, sedikitnya 18 penyelenggara e-commerce masuk laporan aduan masyarakat. Ia khawatir persoalan kembali terulang jika payung hukum tak segera diterbitkan. “Kalau terus dibiarkan, pelaku usaha akan melanjutkan kesalahan sama PENGADUAN MASYARAKAT

BANK

160

LAPORAN PERUMAHAN BELANJA ONLINE LEASING TELEKOMUNIKASI LISTRIK ASURANSI TRANSPORTASI ELEKTRONIK LAYANAN MEDIS UNDIAN AUTOMOTIF PAM/PDAM POS PELAYANAN PUBLIK WISATA PENDIDIKAN BBM BPJS SUPERMARKET MAKANAN/MINUMAN PARKIR KOSMETIK/OBAT JALAN TOL TV KABEL

123 LAPORAN 65 LAPORAN 57 LAPORAN 53 LAPORAN 48 LAPORAN 32 LAPORAN 28 LAPORAN 25 LAPORAN 25 LAPORAN 22 LAPORAN 18 LAPORAN 15 LAPORAN 13 LAPORAN 12 LAPORAN 11 LAPORAN 10 LAPORAN 10 LAPORAN 10 LAPORAN 7 LAPORAN 6 LAPORAN 5 LAPORAN 3 LAPORAN 2 LAPORAN 2 LAPORAN

LAIN-LAIN L

19

LAPORAN

dan merugikan konsumen,” tuturnya mengingatkan. Dewan Pembina Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia Frans Budi Pranata mengakui masih terdapat oknum dalam bisnis e-commerce. Para pelaku, ia menyarankan, harus ditindak agar konsumen tidak dirugikan. Ia khawatir praktik minor membuat bisnis e-commerce hilang pamor. Kepuasan konsumen, ia mengingatkan, harus menjadi tujuan utama dalam pelayanan e-commerce. “Harus ada layanan konsumen dalam transaksi e-commerce. Pengembalian uang pun harus dilakukan dua sampai tiga hari. Kalau ada 10 orang yang tidak puas dengan pelayanan salah satu toko daring, harus di-blacklist,” kata Frans. Perlindungan konsumen, Frans menilai, peran pemerintah sangat diperlukan. Kehadiran pemerintah bisa melalui regulasi yang mengatur pelaku bisnis, termasuk mengutamakan hak dan perlindungan konsumen. “(Aturan) Akan meningkatkan daya saing e-commerce. Jika kepercayaan konsumen terus meningkat, bisnis akan lebih berkembang,” tutur Frans. Pemerintah, Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Oke Nurwan mengatakan, sedang memproses draf RUU E-commerce. Namun, Oke tak menjelaskan target aturan diterbitkan. RUU, kata Oke, mengatur persengketaan antara pelaku bisnis dan konsumen. O ELVI ROBIATUL ADAWIYAH

Sumber: YLKI | Laporan Pengaduan 2016

A4

Denpasar

RISIKO CAPITAL OUTFLOW DIANTISIPASI » 26-35°C

Hujan Lebat

Hujan Sedang

Hujan Ringan

Berawan

A5

Cerah Berawan

Cerah sumber: BMKG


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Harian Nasional by Harian Nasional - Issuu