Harian Nasional

Page 1

RABU, 24 JANUARI 2018 | Nomor 1373 Tahun V

A

Hari ini 24 halaman | Rp 3.000,-

TRAVEL & LIFESTYLE

ARSENAL vs CHELSEA

GAYA SELEB TOKOH DUNIA

DERBY SPEKTAKULER

»A11

»B17

DINAMIS DAN MENCERAHKAN

Komnas HAM siap mengawasi pelaksanaan Pilkada Serentak 2018 di 171 daerah.

Pementasan Teater Kebangsaan “Satyam Eva Jayate” dalam rangka ulang tahun ke-71 Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di Teater Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Selasa (23/1). Di hadapan para undangan, termasuk Presiden RI Joko Widodo, sejumlah seniman teater seperti Butet Kartaredjasa, Sujiwo Tejo, dan Inayah Wulandari beradu peran dalam pementasan yang menggambarkan peristiwa abad ke-13, terutama era Raden Wijaya, pendiri Kerajaan Majapahit.

HARIAN NASIONAL | AULIA RACHMAN

masyarakat adat di Kalimantan dan Papua harus diperhatikan. Menurut dia, indeks kerawanan pemilu (IKP) yang dirilis Bawaslu akhir November lalu sejalan dengan fokus Komnas HAM. “Di antaranya terkait netralitas aparatur sipil negara (ASN), TNIPolri, politik uang, dan politik identitas,” ujar Hairansyah. Menyangkut politik identitas, KPU, Bawaslu, dan pemerintah patut menjalankan regulasi yang telah ditentukan sebaik mungkin. Intinya, Komnas HAM siap mengawasi sedari proses hingga pelaksanaan pemungutan suara di setiap daerah. Komisioner

Pilkada tahun ini berpotensi menggunakan isu agama dan putra daerah. Pemerintah harus melakukan tindakan pencegahan guna menangkal berbagai permasalahan tersebut.

SETORAN CALON JAMAAH WAFAT BISA BERTAMBAH » Jakarta

25-32°C

Bandung

20-29°C

Komnas HAM Amiruddin Al Rahab menambahkan, Komnas HAM akan bekerja sama dengan KPU, polisi, dan masyarakat. “Kami akan aktif memantau HAM saat pemilihan nanti,” kata Amiruddin. Media sosial (medsos) tidak luput jadi perhatian karena termasuk salah satu indeks kerawanan pemilu. Jejaring medsos dinilai kerap menjadi pemicu terjadinya pelanggaran, termasuk praktik kecurangan yang dijalankan pasangan calon (paslon) maupun tim pendukung untuk menjegal lawan. “Pelanggaran medsos seperti penyebaran hoaks, ujaran ke-

Semarang

A4 24-32°C

MANAJEMEN GARUDA DINILAI KURANG EFISIEN » Yogyakarta

23-32°C

Surabaya

26-33°C

Denpasar

bencian, isu SARA, serta diskriminasi ras dan etnis.” Komnas HAM juga akan membentuk tim kecil untuk melakukan pemantauan dalam setiap tahap proses pelaksanaan Pilkada Serentak 2018. Tim kecil yang dibentuk akan memanfaatkan jaringan Komnas HAM di universitas dan organisasi nonpemerintah di berbagai provinsi. Komisioner Bidang Pornografi dan Cybercrime Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Margaret Aliyatul Maimunah mengatakan, lembaganya siap memantau konten negatif di medsos yang ber pengaruh terANTARA | FILES

JAKARTA (HN) Potensi pelanggaran hak asasi manusia (HAM) pada kontestasi Pilkada Serentak 2018 diprediksi terjadi. Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), termasuk pemerintah harus menjamin terpenuhinya hak politik warga pemilih guna mencegah kemungkinan konflik yang bisa membuat perpecahan di masyarakat. Menurut mantan Komisioner Komnas HAM Maneger Nasution, pusat-pusat kekuasaan memiliki peran krusial sebagai penjaga HAM dalam proses pesta demokrasi, baik dalam perhelatan Pilkada 2018 maupun Pemilu 2019. Pemutakhiran data pemilih, kata dia, merupakan hal prioritas yang patut dilakukan penyelenggara (KPU-Bawaslu) dengan baik dan cermat. “KPU wajib memperhatikan hak pemilih minoritas dan kaum terpinggirkan. Perpecahan masyarakat harus bisa diminimalisasi karena hakikat pemilu menyangkut pergantian kekuasaan,” katanya kepada HARIAN NASIONAL, Selasa (23/1). Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik sebelumnya menyatakan, Komnas HAM fokus mengawasi praktik-praktik ujaran kebencian dan intoleransi yang kemungkinan timbul pada pilkada. Menurut dia, tidak menutup kemungkinan terjadi pelanggaran HAM pada ajang pesta demokrasi lokal di 171 daerah, sehingga patut dicegah oleh penyelenggara dan pemerintah. Komisioner sekaligus Ketua Tim Pemantauan Pemilu Komnas HAM Hairansyah mengatakan, hak pilih kelompok Ahmadiyah, Syiah, dan penganut kepercayaan seperti Sunda Wiwitan hingga

PENTAS TEATER ULTAH MEGAWATI

AHMAD TAUFAN DAMANIK KETUA KOMNAS HAM

A5 25-32°C

hadap anak-anak jelang pemilihan kepala daerah tahun ini. KPAI pernah menemukan ujaran kebencian terhadap salah satu paslon yang dilakukan anak-anak. “Oleh karena itu, perlu diwaspadai karena banyak orang (paslon) yang berkampanye lewat medsos. Itu sangat berpengaruh jika isinya mengandung unsur kampanye hitam, hoaks, dan fitnah,” ujar Margaret. Komisioner KPU RI Ilham Saputra menyambut antusiasme Komnas HAM dan KPAI untuk berpartisipasi dengan KPU mengawasi kemungkinan terjadinya pelanggaran HAM pada pilkada. Menurut dia, KPU akan menjalin nota kerja sama dengan kedua lembaga tersebut, sehingga pelaksanaan pilkada bisa berlangsung baik tanpa diwarnai persoalan yang mengancam kelancaran. O ARIF RAHMAN

KURDI SERUKAN ANGKAT SENJATA LAWAN TURKI » Hujan Lebat

Hujan Sedang

Hujan Ringan

Berawan

A10

Cerah Berawan

Cerah sumber: BMKG


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.