KAMIS, 24 MARET 2016 | Nomor 845 Tahun III
A
Hari ini 32 halaman | Rp 3.000,-
PERLINDUNGAN PETANI MASIH PARSIAL
SELAMAT TINGGAL DIAPERS!
»A7
»C25
» B17
DINAMIS DAN MENCERAHKAN
JELANG TRI HARI SUCI
HARIAN NASIONAL | YOSEP ARKIAN
Umat kristiani berada di Gereja Katedral, Jakarta, Rabu (23/3). Gereja Katedral tengah mempersiapkan sejumlah kebutuhan untuk menyambut Tri Hari Suci, yakni Kamis Putih, Jumat Agung, dan Paskah.
Pemerintah Terapkan Status Quo GrabCar dan UBER Masih Bisa Beroperasi JAKARTA (HN) Polemik keberadaan transportasi berbasis aplikasi, GrabCar dan UBER, mulai ditengahi. Usai pengkajian, pemerintah melarang kedua perusahaan menambah armada. Karena itu, koperasi rental mobil yang bekerja sama dengan GrabCar dan UBER diminta segera menyelesaikan perizinan, termasuk legalitas operasional. Pelaksana Tugas Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Sugihardjo mengatakan, Koperasi Perkumpulan Pengusaha Rental Mobil Indonesia (PPRI), bekerja sama dengan GrabCar, dan Koperasi Jasa Trans Usaha Bersama yang menjadi mitra UBER, ilegal. Kedua badan usaha, Jakarta
23-34°C
Bandung
menurutnya, belum memiliki izin sebagai penyedia jasa angkutan umum. “Keduanya masih ilegal,” kata Sugihardjo di Jakarta, Rabu (23/3). Untuk beroperasi, kedua koperasi harus sesuai UU Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Dalam aturan, angkutan harus berbadan hukum. Syarat itu harus dipenuhi penyedia jasa, yakni BUMN, BUMD, perusahaan terbuka, dan koperasi. Selain itu, badan usaha harus memiliki izin penyelenggaraan angkutan umum. Sugihardjo menjelaskan, izin tersebut dikeluarkan oleh Dinas Perhubungan DKI Jakarta. Belum habis, kendaraan operasional harus juga terdaftar. Kementerian Perhubungan
20-32°C
Semarang
24-37°C
Yogyakarta
SYARAT UNTUK GRABCAR DAN UBER Berbadan hukum Memiliki surat domisili usaha Memiliki izin gangguan Memiliki izin penyelenggaraan angkutan umum Memiliki nomor pokok wajib pajak Memiliki armada minimal lima unit Memiliki pul servis dan perawatan Kesiapan administrasi operasional Sopir wajib memiliki SIM A Umum Sumber: Kementerian Perhubungan 23-34°C
Surabaya
25-36°C
Denpasar
dan Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan memberikan waktu kepada mitra UBER dan GrabCar memenuhi persyaratan. “Nanti akan kami bantu penyelesaiannya, kebutuhannya apa saja,” kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Andri Yansah. Namun, tenggat waktu belum ditentukan. Kemenhub, Dishub DKI Jakarta, serta Kemenkopolhukam akan kembali melakukan pembahasan. Rencananya, ketiga instansi berkumpul hari ini. Dalam status quo, pemerintah tak melarang GrabCar dan UBER beroperasi. Hanya saja, kata Andri, penambahan armada tak diperkenankan. Jika persyaratan tak kunjung dipatuhi, Andri memastikan 25-34°C
Hujan Lebat
Hujan Sedang
sanksi tegas akan diterapkan. Sesuai aturan, sanksi bisa berupa penertiban atau pemblokiran aplikasi. Ketua Umum DPP Organda Adrianto Djokosoetono berharap pemerintah bersikap adil terhadap seluruh penyelenggara angkutan, baik berbasis aplikasi atau angkutan konvensional. Kedua moda, sambungnya, harus mematuhi aturan. “Intinya negara harus hadir untuk memastikan konsumen mendapat hak transportasi,” imbaunya. Organda, katanya, menyarankan agar rentang tarif antara transportasi aplikasi dan konvensional tak berbeda. O DIAN RISKI ROSMAYANTI
» Berita Terkait di Halaman A2 Hujan Ringan
Berawan
Cerah Berawan
Cerah sumber: BMKG
Berkaitan Peringatan Wafat Isa Al Masih, harian ini TIDAK TERBIT pada Jumat, 25 Maret 2016 . HARIAN NASIONAL terbit lagi pada Sabtu, 26 Maret 2016. Kepada pembaca dan relasi harap maklum.