JUMAT, 25 SEPTEMBER 2015 | Nomor 699 Tahun III
A
Hari ini 32 halaman | Rp 3.000,-
CULINARY
Lahan Rawa Layak Dikembangkan
Di Balik Sate Ambal
»A7
»C25
KEPAK SAYAP “KELELAWAR” Kali ini, Valencia harus menang untuk mendapatkan kembali kepercayaan fans.
DINAMIS DAN MENCERAHKAN
JAMAAH HAJI BERJALAN DI JAMARAT SEBELUM MENUNAIKAN PROSESI LEMPAR JUMRAH DI MINA, MEKKAH, ARAB SAUDI, KAMIS (24/9).–REUTERS | AHMAD MASOOD
D
uka itu kembali terulang. Air mata olak berderai dari segala penjuru dunia. Tragedi di Jalur 204 Mina mengingatkan kita akan peristiwa 25 tahun silam. Kala itu, 2 Juli 1990, insiden saling dorong di Al Ma’aisim, terowongan penghubung antara Mekkah dengan Mina dan Arafah, menjadikan 1.426 jamaah haji wafat. Dari jumlah itu, sebanyak 631 jamaah asal Indonesia syahid. Peristiwa ini syahdan dikenal dengan “Tragedi Mina”. Empat tahun berselang, 23 Mei 1994, kabar duka kembali tersiar. Sebanyak 270 jamaah, didominasi WNI, wafat imbas berdesakan ketika melempar jumrah di Mina. 12 Januari 2006, awan duka kembali bergelayut. Ketika itu, sebanyak 346 jamaah haji wafat, 289 luka-luka, akibat aksi saling dorong saat melempar jumrah Aqabah. Beberapa peristiwa itu menyadarkan kita akan “beratnya” menunaikan ibadah haji. Maka itu, kewajiban menjalankan rukun Islam kelima hanya disematkan bagi mereka yang “mampu”. Tak sekadar finansial, arti mampu juga merujuk pada kondisi kesehatan dan sikap. Imbauan Wakil Presiden Jusuf Kalla yang mengingatkan jamaah untuk selalu disiplin penting diterapkan. Se24 September 2015 | Sedikitnya 717 jamaah haji tewas, 863 lainnya terluka, dalam aksi saling dorong di Jembatan Jamarat saat melontarkan jumrah.
» B17
DUKA DI JALUR 204
bab, dalam musim haji, Tanah Suci dijejal jutaan jamaah dari dunia. Meski pemerintah Arab Saudi mengklaim persiapan jalannya ibadah, semisal dari sisi keamanan, tapi jaminan keselamat11 September 2015 | Insiden crane jatuh di areal proyek perluasan Masjidil Haram menewaskan 107 jamaah, 11 di antaranya WNI, dan mencederai tak kurang dari 400 orang.
an menjadi tanggung jawab personal. Ali Syari’ati, seorang cendekiawan Islam asal Iran, menyamakan berhaji dengan sebuah kepulangan. Dalam bukunya ia menulis, ”Haji itu kepulangan
12 Januari 2006 | Aksi saling dorong saat lempar jumrah Aqabah di hari terakhir pelaksanaan ibadah haji menewaskan 346 jamaah dan melukai lebih dari 289 lainnya.
manusia kepada Allah SWT yang mutlak... Kepulangan kepada Allah merupakan gerakan menuju kesempurnaan, kebaikan, keindahan, kekuatan, pengetahuan, nilai, dan fakta-fakta.” Selamat jalan saudara. Allah
1 Februari 2004 | Tercatat 251 jamaah tewas, 244 terluka dalam aksi dorong saat lempar jumrah di Mina.
telah menunggu kalian di tempat peristirahatan terakhir. Doa dari saudara Muslim akan selalu terpanjat. Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un.O » Berita dan Foto Terkait di Halaman A2 & A15
11 Februari 2003 | Jamaah saling berdesakan saat lempar jumrah, 14 orang meninggal dunia.
5 Maret 2001 | Sedikitnya 35 jamaah terinjak-injak hingga tewas ketika lempar jumrah.
TRAGEDI KALA MUSIM HAJI Juli 31 1987 | Bentrokan polisi dan jamaah asal Iran yang menggelar unjuk rasa anti-AS menewaskan 402 orang, 649 lainnya terluka.
Jakarta
26-33°C
Bandung
Juli 9 1989 | Dua ledakan bom di Mekkah menewaskan seorang jamaah haji dan melukai 16 lainnya.
18-30°C
Semarang
25-34°C
2 Juli 1990 | Insiden saling dorong di terowongan Al Ma’aisim yang menghubungkan Mekkah dengan Mina dan Arafah menewaskan 1.426 jamaah haji. Sebagian besar asal Malaysia, Indonesia, dan Pakistan. Peristiwa ini dikenal dengan tragedi Mina.
Yogyakarta
22-32°C
Surabaya
23 Mei 1994 | Sedikitnya 270 jamaah, sebagian besar WNI, tewas lantaran berdesakan saat melempar jumrah di Mina.
23-34°C
Denpasar
22-32°C
15 April 1997 | Kebakaran tenda jamaah haji di Mina menewaskan lebih dari 340 jamaah dan mencederai 1.500 lainnya.
Hujan Lebat
Hujan Sedang
Hujan Ringan
9 April 1998 | Sedikitnya 118 jamaah terinjak-injak hingga tewas, 180 lainnya terluka, dalam insiden di Jembatan Jamarat.
Berawan
Cerah Berawan
Cerah sumber: BMKG