RABU, 26 NOVEMBER 2014 | Nomor 434 Tahun II
MENGHADAPI DIABETES PADA ANAK » C25
Hari ini 32 halaman | Rp 3.000,-
A
Slow IT?
Cloud Social Media
IndonesianCloud can help
Mobility
www.indonesiancloud.com
Big Data Analytics
BASEL vs REAL MADRID
AROMA DUEL PERSONAL » B17
DINAMIS DAN MENCERAHKAN
PERPPU KPK TAK DIPERSOALKAN » A4
PERTAMINA SIAP DIAUDIT » A7
Sahkan UU Perlindungan PRT
HARIAN NASIONAL | AULIA RACHMAN
Aktivis yang tergabung dalam Jaringan Nasional Advokasi Pekerja Rumah Tangga menggelar unjukrasa di depan gerbang utama gedung DPR/ MPR, Jakarta, Selasa (25/11). Mereka menuntut DPR segera mengesahkan RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga menjadi UU.
Golkar Krisis Kepemimpinan Partai berlambang pohon beringin itu terancam terbelah lagi dan melahirkan partai baru. JAKARTA (HN) Konflik internal Partai Golkar berbuntut kekisruhan saat rapat pleno membahas Munas IX. Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) kubu Yoris Raweyai menyerang AMPG kubu Aburizal Bakrie di kantor DPP Partai Golkar di Jakarta, kemarin. Sebelum bentrok antaranggota AMPG terjadi, rapat pleno yang sempat dihadiri Fadel Muhammad dkk diwarnai lempar gelas. Konflik kian meruncing karena dibentuk Presidium Penyelamat Golkar oleh Wakil Ketua Umum Agung Laksono. “Kondisi itu menunjukkan, Golkar mengalami krisis kepemimpinan. Sebagai tokoh, Ical sudah habis. Enggak ada uang, Jakarta
23-33° C
Bandung
enggak ada ideologi, enggak ada kekuasaan. Golkar di bawah Ical hanya menjadi sekumpulan orang-orang saja,” kata pengamat politik UI Arbi Sanit kepada HARIAN NASIONAL di Jakarta, Selasa (25/11). Menurut Arbi, konflik internal itu bukan lagi menggambarkan Golkar sebagai sebuah partai politik. “Aturan-aturan yang seharusnya dipatuhi dalam organisasi politik, justru mengarah pada kekerasan. Ini tidak sehat dan tak menunjukkan kematangan partai,” ujar dia. Untuk menyelesaikan persoalan internal tersebut, kata Arbi, tak ada cara lain kecuali pergantian kepemimpinan. “Kalau Ical masih di situ enggak bisa diselesaikan. Regenerasi perlu dilakukan,” tutur dia. Direktur Eksekutif Polcomm Institute Heri Budianto berpendapat, perlu reformasi total
21-31° C
Semarang
24-34° C
Yogyakarta
di tubuh Golkar. “Jangan status lagi dua partai,” ujarnya. Sebelumnya, Poltracking quo. Tantangan ke depan semakin berat,” ujarnya. Oleh karena telah membuat survei kepada itu, menurut dia, Ical harus ber- 173 pakar di Indonesia tentang pikir jangka panjang dan jangan regenerasi kepemimpinan Partai memaksakan diri maju lagi. “Jika Golkar dan figur yang cocok hanya ingin mempertahankan untuk menjadi ketua umum seposisi Golkar di Koalisi Merah lanjutnya. Dalam survei tersebut, Putih (KMP), Ical cukup duduk nama Ical, merupakan calon di dewan penasihat partai. Ka- yang paling tidak direkomenlau hanya itu kekhawatiran Ical, dasikan untuk memimpin Golkar bisa dibuat konsesi di awal, agar selanjutnya. Direktur Eksekutif PolGolkar jangan ke KIH.” Heri mengatakan, konflik tracking Hanta Yudha juga meGolkar diprediksi lebih parah ngatakan, perlu regenerasi di ketimbang konflik Partai Persatu- tubuh Golkar. Raihan suara Ical an Pembangunan (PPP). Jika Ical yang rendah dalam survei pada tidak mampu berhitung, belahan 173 pakar menguatkan fakta, hal ini banyak dipengaGolkar bakal melahirruhi kegagalan Golkar kan partai baru pada 2019. “Dulu Golkar PEMERINTAH meraih suara signifikan LARANG dalam pemilu yang lalu. pecah lahir Hanura, MUNAS “Diperlukan regenerasi dan PKPI. Pemilu seDI BALI figur dan penyegaran lanjutnya melahirkan dalam tubuh Golkar. Gerindra sama NasPara pakar menilai MuDem, masak 2019 lahir
>>A2
23-31° C
Surabaya
25-35° C
Denpasar
26-35° C
Hujan Lebat
Hujan Sedang
nas Golkar bakal berjalan demokratis dan terbuka, jika Ical tidak menjadi ketua umum lagi,” katanya. Terkait calon Ketua Umum Partai Golkar, kata Hanta, para pakar memberikan nilai 6,51 untuk Priyo Budi Santoso, 6,31 untuk Hajriyanto Y Tohari, 6,03 untuk Agung Laksono, 5,99 untuk MS Hidayat, 5,88 untuk Agus Gumiwang Kartasasmita, 5,73 untuk Airlangga Sutarto, 5,61 untuk Ical, dan 4,98 untuk Zainuddin Amali. “Yang paling direkomendasikan sebagai ketua umum Priyo 19,05 persen, Agung Laksono 17,46 persen, dan Hajriyanto 16,67 persen. Sedangkan yang paling tidak direkomendasikan, Ical di peringkat pertama dengan 52,03 persen, Agung Laksono 7,32 persen, dan Zainuddin Amali 6,50 persen. Rekam jejak dan integritas jadi catatan,” ujarnya. O RIZAVAN S THORIQI Hujan Ringan
Berawan
Cerah Berawan
Cerah