SELASA, 27 MARET 2018 | Nomor 1424 Tahun V
A
Hari ini 24 halaman | Rp 3.000,-
TRAVEL & LIFESTYLE
JERMAN vs BRASIL
SERAT DALAM TRADISI GASTRONOMI
HANTU BRASIL
»A11
»B17
DINAMIS DAN MENCERAHKAN
Nama cawapres yang beredar dinilai sekadar wacana. kannya sebagai cawapres. Partai besutan Ketua Umum Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu masih fokus mendongkrak elektabilitas AHY dengan berkeliling ke daerah-daerah. “Demokrat fokus kepada partai sendiri untuk mencapai waktu yang tepat. Jika sudah terlampaui, baru kami bergerak,” katanya di Jakarta, kemarin. Pengamat Politik Universitas Pelita Harapan Emrus Sihombing berpendapat, cawapres yang beredar di publik masih sekadar wacana. Dia memprediksi, namanama yang mencuat masih belum aman karena peta politik bisa saja setiap saat berubah. Intensitas komunikasi politik akan memuncak pada akhir Juli atau awal Agustus ketika pendaftaran caprescawapres resmi dibuka. “Jika ada nama Muhaimin Iskandar (PKB), Zulkifli Hasan (PAN), atau Romy (PPP), saya pikir semua belum aman. Mungkin tiga bulan ke depan baru ada nama definitif,” ujar Emrus kepada HARIAN NASIONAL. Menurut Emrus, parpol masih menimbang dan menghitung proses komunikasi politik yang terjalin. Sedikitnya, perlu dua syarat sebagai cawapres Joko Widodo maupun Prabowo yakni perihal elektabilitas dan biaya politik. Emrus menyebut perkiraan biaya mencapai Rp 1 triliun untuk modal Pilpres 2019. “Biaya politik paling banyak dibahas parpol saat berkomunikasi.” Politikus PAN Hanafi Rais mengatakan, partainya masih
melakukan konsolidasi dengan parpol lain. Rais tidak bersedia menyebut PAN sudah menjalin komunikasi politik dengan siapa saja, termasuk langkah yang bakal ditempuh ke depan, setelah Gerindra menyatakan siap meminang Muhaimin Iskandar sebagai cawapres Prabowo Subianto di ajang pesta demokrasi nasional. Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera memastikan tetap berada
Kami senyum-senyum saja kalau ada yang sudah menyebut nama cawapres.
Pada saatnya, kami akan umumkan cawapres yang layak mendampingi Pak Prabowo.
Kami berharap keberadaan Pak Muhaimin berkenan di masyarakat.
Kami siap dengan skenario apapun selama komunikasi berjalan baik dengan parpol lain.
Terpenting kami sudah berusaha besarkan koalisi PKS-Gerindra.
ROY SURYO WAKIL KETUM PARTAI DEMOKRAT
AHMAD RIZA PATRIA KETUA DPP PARTAI GERINDRA
ARZETI BILBINA WAKIL BENDAHARA PKB
HANAFI RAIS POLITIKUS PAN
MARDANI ALI SERA KETUA DPP PKS
DIPLOMAT RUSIA RAMAI-RAMAI DIUSIR » Jakarta
25-31°C
Bandung
20-30°C
A2
Semarang
HARIAN NASIONAL | AULIA RACHMAN
JAKARTA (HN) K o n s o l i d a s i partai politik (parpol) membahas calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) masih sekadar penjajakan awal. Sejumlah nama cawapres yang muncul di publik belum bisa dipastikan aman bakal dipersunting dua capres kuat yakni Joko Widodo yang diusung PDI-P atau Prabowo Subianto dari Partai Gerindra pada Pemilu 2019. Peta politik hingga, Senin (26/3), dukungan parpol masih tampak samar belum pada keputusan tetap. Meski sejumlah nama sudah dilirik PDI-P dan Gerindra, masing-masing partai pengusung belum semua bersedia terbuka, deklarasikan kader sebagai cawapres mengingat komunikasi politik masih cenderung cair menuju pendaftaran caprescawapres, Agustus mendatang. Bagi Demokrat, parpol terlalu dini sebut nama kader sebagai cawapres. Menurut Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Roy Suryo, partainya tak ingin terburu-buru gadang kader sebelum elektabilitas calon yang akan disodorkan kuat. Pernyataan itu, menyusul langkah Gerindra yang terang-terangan membidik Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sebagai cawapres Prabowo. Meskipun Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) salah satu kader yang bisa dijadikan senjata dalam kontestasi pemilu tahun depan, Demokrat tetap menunggu momentum untuk mendeklarasi-
PELANTIKAN WAKIL KETUA MPR (Dari kiri) Wakil Ketua MPR Ahmad Muzani, Hidayat Nur Wahid, Mahyudin, Ketua MPR RI Zulkifli Hasan, Wakil Ketua MPR EE Mangindaan, Oesman Sapta Odang, Ahmad Basarah, dan Muhaimin Iskandar saat memimpin Rapat Paripurna MPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (26/3). Rapat paripurna ini dengan agenda tunggal pelantikan tiga Wakil Ketua MPR RI (Muzani, Basarah, dan Muhaimin) menyusul pengesahan revisi UU MD3.
dalam barisan dukungan terhadap Partai Gerindra. PKS tak bisa sepenuhnya menginisiasi cawapres yang layak mendampingi Prabowo. Target utama PKS dan Gerindra, mengusung capres di 2019. Terpenting, PKS sudah berusaha membesarkan koalisi dengan Gerindra. “Kami juga tunggu sikap partai lain,” kata Ali. Wakil Bendahara PKB Arzeti Bilbina tidak menampik, Muhaimin Iskandar memang jadi perhatian
SKEMA ALOKASI DANA RISET DIBUTUHKAN » 22-32°C
Yogyakarta
23-32°C
Surabaya
26-35°C
Denpasar
A4 26-35°C
publik sebagai cawapres yang tidak berat sebelah. Dia optimistis, peluang ketua umumnya itu bakal dipinang Joko Widodo maupun Prabowo terbuka lebar. Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria mengatakan, partainya tidak hanya fokus pada satu titik komunikasi, melainkan ke semua parpol. Cawapres yang dipertimbangkan Gerindra, sembilan dari PKS, Zulkifli Hasan, dan Muhaimin Iskandar. O ARIF RAHMAN
GRAB RESMI AKUISISI UBER » Hujan Lebat
Hujan Sedang
Hujan Ringan
Berawan
A5 Cerah Berawan
Cerah sumber: BMKG