Harian Nasional

Page 1

KAMIS, 27 FEBRUARI 2014 | Nomor 175 Tahun I

Hari ini 32 halaman | Rp 3.000,-

SAAT DOMBA GARUT BERLAGA

Harga Cabai Diperkirakan Naik

LEAGUE

UTANG SEJARAH

»A7

»C25

A

»B17

NASIONAL H A R I A N

REUTERS | SERGIO MORAES

DINAMIS DAN MENCERAHKAN

PENGAMANAN PIALA DUNIA Personel polisi antihuru-hara Brasil menghalau segerombolan ‘’pengacau’’ pada geladi resik pengamanan perhelatan putaran final kejuaraan sepak bola Piala Dunia 2014 Brasil di Rio de Janeiro, Selasa (25/2) waktu setempat atau Rabu (26/2) WIB. Sebanyak 12 kota di Brasil ditetapkan sebagai lokasi (venues) kejuaraan sepak bola yang bakal berlangsung pada 12 Juni—13 Juli 2014.

SUAP SKK MIGAS

Komisi VII Diminta Terbuka

JAKARTA (HN) Dugaan ­korupsi yang menyasar Komisi VII DPR RI membuat citra komisi energi itu terpuruk. Pasalnya, dalam kesaksian mantan Kepala Biro Keuangan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Didi Dwi Sutrisno di Pengadilan Tipikor Jakarta menyebut, komi­ si yang dipimpin Sutan Bha­ toegana itu menerima suap dari Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu ­Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas). Pakar Hukum Pidana Uni­ versitas Trisakti Abdul Fickar Hadjar meminta Komisi VII un­ tuk terbuka dengan memberi­ kan pernyataan ihwal dugaan tersebut. Dia juga meminta Jakarta

23-31° C

Bandung

Ketua Fraksi Komisi VII mende­ sak anggota mereka memberi­ kan penjelasan. “Ini penting, apalagi dugaan seluruh anggota komisi terlibat dan pemberian ‘suap’ bukan kali pertama,” kata Fickar pada ­HARIAN NASIONAL di Jakarta, Rabu (26/2). Ketua Fraksi Partai Persatu­ an Pembangunan (PPP) Hasrul Azwar mengaku akan meminta penjelasan ke anggota PPP yang duduk di Komisi VII terkait alir­an dana dari SKK Migas. Dia juga menyatakan akan mengklarifi­ kasi dugaan tersebut. “Saya akan cek dulu, apakah benar mereka menerima uang atau ti­ dak,” ­katanya.

22-29° C

Semarang

24-31° C

Yogyakarta

Hasrul mengakui peng­ awasan yang dilakukan oleh Fraksi PPP belum dapat menutup celah penyelewengan. Meski be­ gitu, dia berharap anggota Fraksi PPP dapat menjaga etika untuk menghindari praktik suap. Hasrul melanjutkan, peng­ awasan yang dilakukan oleh Fraksi PPP belum dapat menu­ tup semua celah penyeleweng­ an yang dilakukan anggotanya. Ia menganggap setiap anggota Fraksi PPP berkewajiban menjaga etika dan moral, termasuk meng­ hindari seluruh praktik suap. Tantang balik Anggota Komisi VII DPR dari Fraksi Demokrat Johny Allen Mar­ 23-30° C

Surabaya

25-33 °C

bun menantang Didi Dwi Sutrisno untuk membuktikan para anggota komisi energi yang terlibat suap. “Kalau benar ada aliran uang ke Komisi VII, tunjuk hidungnya, ja­ ngan asal bunyi,” ujarnya. Menurut dia, pernyataan yang dilontarkan Didi dalam persidangan hanya asal tuduh. Apalagi dalam kesaksian itu Didi menyebut semua pimpinan dan anggota komisi terlibat. Meski begitu, Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat itu membantah menerima uang dari SKK Migas. Bahkan, dia me­nya­ takan siap ­ dikonfrontasi dengan Didi soal dugaan pene­ri­ma­an uang tersebut. Dia menjelaskan, hanya mengenal Sekretaris Jenderal Ke­

Denpasar

24-32 °C

Hujan Lebat

Hujan Sedang

mentrian ESDM Waryono Karno. Selain itu, Johny juga ­mengaku akan melakukan pene­ lusuran terkait pengakuan Didi yang menyerahkan uang melalui staf khusus Sutan Bhatoegana, Irianto Muhyi. Anggota Komisi VII dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Per­ juangan (PDI-P) Dewi Aryani juga membantah menerima alir­ an dana dari SKK Migas. Menu­ rutnya, pengakuan Didi adanya uang US$ 140 ribu hanya lelu­ con. “Tidak ada duit itu. Dagelan saja itu,” katanya. Dia memasti­ kan dalam setiap rapat kerja di Komisi VII dengan mitra kerja selalu terbuka. l AHMAD REZA | CATUR NUGROHO

Hujan Ringan

Berawan

Cerah Berawan

Cerah


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.