Harian Nasional

Page 1

KAMIS, 30 AGUSTUS 2018 | Nomor 1541 Tahun V

Hari ini 24 halaman | Rp 3.000,-

EKONOMI

TRAVEL & LIFESTYLE

INSENTIF PENDARATAN UNTUNGKAN MASKAPAI

MUSEUM MACAN RUANG EKSPLORASI

» A5

» A11

A

DINAMIS DAN MENCERAHKAN

JAKARTA (HN) P e n c a p a i a n Indonesia di Asian Games 2018 Jakarta-Palembang melebihi ekspektasi. Dari 16 medali emas yang ditargetkan, para atlet mampu memboyong 30 emas, pencapaian hingga kemarin malam. Dari jumlah itu, 14 di antaranya berasal dari cabang olahraga (cabor) pencak silat. Hasil ini menempatkan Indonesia di posisi empat besar bersama China, Jepang, dan Korea Selatan. Raihan positif di Asian Games 2018 tentu harus dijadikan pijakan untuk Indonesia menatap Olimpiade 2020 di Tokyo, Jepang. Masalahnya, dari 30 medali yang berhasil disumbangkan, hanya enam emas dari lima cabor yang masuk dalam nomor Olimpiade. Kondisi ini membuat pemerintah, termasuk sejumlah lembaga terkait, harus cepat membenahi kekurangan. SEA Games 2019 Filipina seharusnya bisa menjadi batu loncatan lain. Masalahnya, pada April 2019, Indonesia dihadapkan pada pemilihan presiden. Seperti yang lalu-lalu, hiruk pikuk politik kerap berimbas pada hajatan olahraga. Jika pemerintahan berganti pemimpin, bukan tak mungkin kebijakan pun berubah. Pengajar Ilmu Keolahragaan di Institut Teknologi Bandung (ITB) Tommy Apriantono khawatir, prestasi di Asian Games 2018 dijadikan alat kampanye dan pencitraan calon presiden. Prabowo Subianto, misalnya, merupakan Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (PB IPSI). “Tidak boleh klaim, itu tanggung jawab pelatih dan atlet. Sudah seharusnya tidak dibawa ke ranah politik,” kata Tommy saat berbincang dengan HARIAN NASIONAL, Rabu (29/8). Namun, Tommy pesimistis hal tersebut tak terjadi. “Agak sulit. Kalau bagus, semua mengklaim. Jika gagal, lepas tangan,” ujarnya. “Peran pemerintah saat ini tidak boleh dilupakan (kucuran dana).

ANTARA | KUMPARAN | INASGOC | ADITIA NOVIANSYAH

Prestasi di Asian Games tidak boleh diklaim untuk kepentingan pencalonan.

Presiden Joko Widodo berpelukan dengan Ketua Umum PB Ikatan Pencak Silat Indonesia Prabowo Subianto (tengah), disaksikan Wakil Presiden Jusuf Kalla (kiri) dan Menteri PMK Puan Maharani (dua dari kanan), usai tim pencak silat Indonesia menyapu bersih emas Asian Games 2018 di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta, Rabu (29/8).

Semoga siapa pun yang bertugas tahun depan memberikan jumlah yang sama, jangan berkurang.” Pengamat Olahraga Djoko Pekik mengingatkan, pencapaian Indonesia di Asian Games 2018 harus dijadikan momentum untuk lebih memperhatikan pembinaan olahraga. Salah satu yang perlu dilakukan, ia menyarankan, yakni kebijakan pemerintah. Utamanya terkait anggaran.

PENEGAK HUKUM MASIH RENTAN DIBELI » Jakarta

25-31°C

Bandung

20-30°C

A3

Semarang

“Anggaran untuk pembinaan prestasi atlet masih di bawah 1 persen. Saya berharap para calon presiden menyampaikan visi pembangunan olahraga, terutama komitmen menyediakan anggaran. Idealnya minimal 2 persen dari APBN,” imbaunya. Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Mulyana mengingatkan, prestasi

>>

BERITA TERKAIT DI SECTION SPORTS

MENCARI SUMBER AIR PASCAGEMPA » 22-32°C

Yogyakarta

23-32°C

Surabaya

26-35°C

A8

Denpasar

Indonesia di Asian Games 2018 bukanlah milik sejumlah golongan, “tapi (milik) negara.” Usai gelaran Asian Games, Mulyana mengatakan, Kemenpora telah menyiapkan program menuju SEA Games 2019 Filipina dan Olimpiade 2020 Tokyo. Ihwal kebijakan anggaran untuk event olahraga, Mulyana memastikan pemerintah tidak akan melakukan pengurangan. Alhasil, kucuran dana yang diberikan untuk Olimpiade akan serupa Asian Games 2018, menggunakan sistem anggaran satu tahun dan 10 bulan. “Kalau dana try-out sudah habis atau berkurang untuk persiapan Asian Games, kami cari bantuan.” Pesilat Hanifan Yudani berharap, kontestasi politik tak membuat Indonesia terpecah, termasuk mengganggu prestasi olahraga. “Kita harus menjaga hati bersama-sama,” tuturnya mengingatkan. Usai meraih medali emas dari nomor tarung kelas C putra (55 kg – 60 kg), Hanifan memeluk Presiden Joko Widodo dan Prabowo di Padepokan Pencak Silat di TMII. O ANNAS FURQON HAKIM | ALVIN TAMBA

IRAN SIAP TINGGALKAN PERJANJIAN NUKLIR » 26-35°C

Hujan Lebat

Hujan Sedang

Hujan Ringan

Berawan

A10

Cerah Berawan

Cerah sumber: BMKG


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.