RABU, 31 OKTOBER 2018 | Nomor 1593 Tahun VI
A
Hari ini 24 halaman | Rp 3.000,-
TRAVEL & LIFESTYLE
SPORTS
MENANTI SENTUHAN KEAJAIBAN
DUA PEKAN KRUSIAL
» A11
» B17
JAKARTA (HN) Tim gabungan yang dikoordinasikan Basarnas terus bekerja keras mencari dan mengevakuasi para korban jatuhnya pesawat Lion Air JT610 rute Jakarta-Pangkalpinang di pantai utara Karawang, Jawa Barat. “Kami bekerja all out. Kami lakukan semaksimal mungkin sesuai perintah Presiden,” kata Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI Muhammad Syauqi di RS Polri dr Soekanto, Jakarta, Selasa (30/10). Memasuki hari kedua setelah kecelakaan, baik potongan tubuh, serpihan pesawat, maupun barang-barang lain terus terkumpul. Sedikitnya 37 kantong jenazah dan 52 kartu identitas termasuk KTP, paspor, dan kartu lain sudah diserahkan ke tim DVI Polri. Di lokasi yang diduga koordinat jatuhnya pesawat, sudah tidak terlihat lagi serpihan pesawat. Direktur Kesiapsiagaan Basarnas Didi Hamzar menginformasikan, sebanyak 35 kapal membantu proses pencarian ini. Ada empat lokasi menggunakan titik sonar untuk mencari lokasi korban dan bangkai pesawat di bawah air. Radius pencarian korban dan bangkai pesawat diperluas mencapai hampir 10 nautical miles dari sebelumnya 5 nautical miles. Perluasan area pencarian itu dilandasi perhitungan menggunakan aplikasi yang direkomendasikan dan informasi yang diperoleh dari berbagai pihak, termasuk nelayan. Basarnas juga sudah mendirikan posko di Tanjung Karawang untuk menampung informasi baik dari nelayan maupun masyarakat setempat mengenai keberadaan korban dan bangkai pesawat. Didi menegaskan, Basarnas masih mampu melakukan pencarian korban dan bangkai pesawat sehingga belum membutuhkan bantuan negara lain untuk membantu. “Ada beberapa negara menawarkan bantuan termasuk Malaysia dan Australia. Namun, kami melihat semua masih dalam kemampuan Basarnas dan potensi yang ada di lokasi. Jadi, kami menganggap bantuan (asing) be-
HARIAN NASIONAL | AULIA RACHMAN
DINAMIS DAN MENCERAHKAN
Tim gabungan Basarnas, TNI, Polri, dan relawan menurunkan serpihan pesawat Lion Air JT610 untuk kemudian diidentifikasi di Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (30/10).
Sedikitnya lima negara menawarkan bantuan untuk mencari dan mengevakuasi korban jatuhnya pesawat Lion Air JT610. lum diperlukan,” tutur dia yang beralasan sejak hari pertama kejadian tim sudah mengetahui lokasi jatuhnya pesawat. Wakil Ketua KNKT Haryo Satmiko mengakui, ada tawaran bantuan dari sejumlah negara termasuk dari JIAAC Argentina, AAIB Malaysia, dan Arab Saudi. JIAAC dan AAIB adalah lembaga investigasi kecelakaan penerbangan sipil dari negaranegara tersebut. Tawaran bantuan itu datang setelah KNKT mengirim surat kepada seluruh negara anggota ICAO. Mereka pun merespon, tetapi KNKT perlu izin dari Kementerian Luar Negeri. Sementara itu, kemarin tiga
WIBAWA DPR MAKIN TERGERUS » Jakarta
25-31°C
Bandung
20-30°C
A3
Semarang
personel TSIB Singapura dan 1 alat Diharapkan, dengan bantuan ini Rigid Inflatable Boat sudah tiba di kotak hitam atau badan pesawat Jakarta. Dijadwalkan, hari ini da- bisa segera ditemukan,” tutur dia. tang pula 10 personel teknisi dari Perihal proses pencarian Amerika Serikat untuk membantu sempat terkendala cuaca di pencarian bangkai pesawat. lapangan. Pencarian opInvestigator Transportasi timalnya dilakukan pagi BERITA Udara KNKT Ony Suryo mehari, sedangkan kondisi TERKAIT nambahkan, salah satu alat angin pada siang hari DI pencarian yang disediatidak mendukung serta kan investigator Singapura ombak cukup besar. “Dari berupa hydrophone untuk kedalaman 30-35 meter mendengar suara benda dari arus agak deras dan jarak dasar laut. “Alat ini sedang disetting pandang kurang mendukung,” oleh Singapura. Alat ini sebenar- katanya. Hingga kemarin, KNKT belum nya sudah digunakan tim kita. Sedangkan Singapura mendukung menemukan data signifikan tanbantuan untuk memperkuat da keberadaan kotak hitam. KNKT alat dan personel di lapangan. masih mengandalkan multibeam
» A2
REALISASI INVESTASI TURUN TIPIS » 22-32°C
Yogyakarta
23-32°C
Surabaya
A5
26-35°C
sonar untuk memetakan reruntuhan pesawat dan menyisir lokasi pesawat bergerak di dalam air. Sebelumnya diberitakan, Lion Air JT610 bertolak dari Bandara Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten, sekitar pukul 06.10 WIB. Sedianya, pesawat mendarat di Bandara Pangkal Pinang pukul 07.20 WIB. Namun, pesawat itu hilang kontak pukul 06.33 WIB. Pesawat itu membawa 181 penumpang terdiri dari 178 penumpang dewasa, seorang anak, dua bayi, seorang pilot, seorang kopilot, 6 awak kabin, serta 3 pramugari. O TEGAR RIZQON ALFIAN | DIAN RIZKI ROSMAYANTI | AHMAD MUHAJIR
BOLSONARO RANCANG KABINET RAMPING DAN KUAT » Denpasar
26-35°C
Hujan Lebat
Hujan Sedang
Hujan Ringan
Berawan
A10
Cerah Berawan
Cerah sumber: BMKG